Epaper Harian Andalas 19 Juni 2019

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

Rabu, 19 Juni 2019

D A N

C E R D A S

No: 23931/Tahun XII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp3.500 foto|liputan6.com

andalas|asril tanjung

Kadis Pendidikan Sumut Arsyad Lubis saat memberikan keterangan terkait kelulusan peserta PPDB jalur prestasi, di Ruang Sekretaris, Selasa (18/6).

1.514 Peserta PPBD SMA 2019 Jalur Prestasi Lulus

Ketua KPU Arief Budiman (kanan) berbincang dengan Ketua tim kuasa hukum Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Bambang Widjojanto, seusai sidang di MK, Selasa (18/6).

Sanggah Gugatan Prabowo-Sandi

KPU: Link Berita Bukan Alat Bukti Jakarta – andalas KPU menyatakan link berita yang dirujuk oleh Prabowo Subianto-Sandiaga Uno bukanlah alat bukti. Oleh sebab itu, KPU meminta Mahkamah Konstitusi (MK) menolak alat bukti tersebut dan tetap menyatakan keputusan KPU yang memenangkan Jokowi-Ma'ruf Amin. "Link berita bukan alat bukti surat atau tulisan sehingga tidak memiliki syarat," kata kuasa hukum KPU Ali Nurdin saat membacakan jawaban atas gugatan Prabowo-Sandi di gedung MK, Jl Medan Mer-

deka Barat, Selasa (18/6). KPU merujuk pada Keputusan MK Nomor 4 Tahun 2018, khususnya Pasal 36 yang menyebutkan, alat bukti berupa: surat atau tulisan, kete• LANJUT KE HAL. 15

Dewan Pers: Berita Tempo soal Tim Mawar Produk Jurnalistik Jakarta-andalas Dewan Pers dalam kesimpulan sementara menyebut bahwa berita Majalah Tempo berjudul 'Tim Mawar dan Rusuh Sarinah' adalah produk jurnalistik. Berita headline majalah edisi 10 Juni 2019 lalu itu berujung pada laporan eks Tim Mawar ke Dewan Pers. Anggota Dewan Pers, Hendri CH Bangun mengatakan bahwa kesimpulan sementara tersebut berdasarkan pada langkah Majalah

Tempo dalam proses pembuatan berita dimaksud sudah sesuai prosedur. "Kami ke Tempo mengklarifikasi, pencarian berita verifikasi dan lain-lain. Dari situ kesimpulan pertama kami bahwa itu produk jurnalistik investigasi yang sesuai azas," kata Hendri di Dewan Pers, Jakarta, Selasa (18/6). Kendati begitu, Hendri mengungkapkan masih ada poin yang harus diperdalam • LANJUT KE HAL. 15

foto|detik.com

Rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh Farid Wajdi Ibrahim saat tiba di Gedung KPK, Selasa (18/6).

KPK Periksa Rektor UIN Ar Raniry Jakarta – andalas Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah mengatakan pada Selasa (18/6) penyidik KPK kembali memeriksa dua calon rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh periode 20182023 dalam kasus suap terkait dengan Seleksi Jabatan di Lingkungan Kementerian Agama tahun 2018-2019. Kali ini yang diperiksa adalah Farid Wajdi Ibrahim, Rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh periode 2014-2018 dan Syahrizal, Guru Besar UIN ArRaniry.

"Penyidik mendalami keterangan saksi terkait seleksi jabatan di lingkungan kementerian Agama RI yang pernah diikuti oleh para saksi serta mengklarifikasi sejauh mana saksi mengetahui ada atau tidaknya peran tersangka RMY dalam proses seleksi tersebut," kata Febri di Gedung KPK Jakarta, Selasa (18/6). Menurut Febri, pemeriksaan terhadap saksi lain dari unsur calon Rektor tersebut masih akan terus dilakukan. Diketahui, setelah terungkapnya kasus suap jual beli jabatan di Kemenag, KPK juga mene-

rima banyak laporan terkait adanya indikasi korupsi sistem pemilihan rektor perguruan tinggi dibawah Kemenag. Dikonfirmasi terkait pemeriksaan para rektor, Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengatakan penyidik dalam rangka melakukan penyidikan itu kan banyak menerima informasi. "Bisa jadi ketika dia memanggil saksi, itu mengatakan bukan hanya ini lho, tapi juga termasuk misakannya pemilihan rektor-rektor itu, • LANJUT KE HAL. 15

Bupati Karo Terkelin Brahmana Jamu Makan Siang Pemred andalas

"Kritik Jadi Energi Positif Realisasikan Pembangunan" Di sela kesibukannya yang padat, Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH menyempatkan menjamu Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi dan manajemen Harian andalas makan siang di Sinabung Hills Hotel dan Cottage Berastagi, Selasa siang (18/6) di Berastagi.

J andalas|ist

Bupati Karo Terkelin Brahmana diabadikan bersama Pemred Harian andalas Agus Salim Ujung dan rombongan serta GM Sinabung Hills Hotel Berastagi Frensus Pasaribu.

amuan makan siang di kota dingin Berastagi itu terlihat penuh keakraban dan kekeluargaan sembari sekalisekali diguyon candaan dari Bupati Karo Terkelin Brahmana maupun Pimpinan Redaksi/Penanggungjawab andalas Agus Salim Ujung. "Ini spesial untuk andalas,

yang senantiasa konsisten mendukung pembangunan Kabupaten Karo maupun memberikan kritik positif dan produktif yang bersifat membangun," kata Terkelin Brahmana, SH disambut gelak tawa rombongan andalas. • LANJUT KE HAL. 15

Medan-andalas Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Sumatera Utara (Sumut) Arsyad Lubis menyebutkan dari 3.784 peserta seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA 2019 di Sumut jalur prestasi hanya 1.514 peserta dinyatakan lulus. Jalur prestasi memiiliki kuota 10% dari seluruh jalur PPBD 2019. "Sejak dilakukan ujian pada Jumat, Sabtu, dan Senin, tepatnya tanggal 14,15,dan 17 Juni 2019, maka yang dinyatakan lulus 1.514 siswa," kata Arsyad, di Ruang Rapat Sekretaris Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Sumut,

Jalan Cut Ditiro Medan, Selasa (18/6/2019). Arsyad yang juga didampingi Ketua dan Sekretaris PPDB Online Ruslan SH dan Drs Saut Aritonang dan Ketua UN Sumut Drs August Sinaga SST mengatakan, pengumuman ini akan ditayangkan di website yang dimulai pada Rabu pukul 00.00 WIB. Para peserta PPDB bisa mengaksesnya melalui akunnya masingmasing. Arsyad mengatakan, sesuai dengan Peraturan Kementerian Pendidikan dan • LANJUT KE HAL. 15

Rafli

Senator Asal Aceh Usul

Ada Proyek Penelitian Ganja untuk Medis Banda Aceh-andalas Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Aceh, Rafli, mengusulkan agar ada proyek penelitian ganja untuk kebutuhan medis. Ide itu dia usulkan saat melakukan kunjungan kerja ke kantor Gubernur Aceh. “Ganja, bila tidak disalahgunakan, sangat berguna di dunia medis, saya rasa ini bisa jadi pilot project di Aceh untuk dipergunakan khusus oleh medis dan menjadi pusat kajian ilmiah seperti yang sudah dilakukan oleh beberapa negara maju,” kata Rafli, dalam keterangannya, Selasa (19/6).

Kunjungan Rafli ke kantor Gubernur Aceh untuk mencari saran terkait rencana revisi Undang-Undang nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Perbaikan regulasi ini diharapkannya dapat menguatkan upaya perlawanan terhadap peredaran gelap barang haram itu. Meski mendorong adanya penelitian ganja untuk medis, Rafli tetap meminta ada tindakan tegas untuk pengedar narkoba. Dia bahkan ikut mengusulkan pengedar ganja ditembak mati. • LANJUT KE HAL. 15

Unik Tapi Nyata

Wanita Milenial Lebih Suka Pria Agak Buncit

Memiliki tubuh atletis dan berotot menjadi kebanggaan tersendiri bagi kaum adam, terlebih lagi perut sixpack juga sangat dikagumi oleh kaum hawa. Namun menurut studi terbaru, kini wanita milenial lebih menyukai bentuk tubuh natural daripada pria yang memiliki perut six pack. Bahkan mereka juga mengatakan, dad bod atau perut agak buncit terlihat lebih seksi ketimbang six pack.

Dad bod sendiri adalah julukan dari bentuk tubuh khas pria paruh baya yang biasanya memiliki perut agak buncit. Planet fitness melakukan penelitian dengan mewawancarai 2.217 partisipan untuk mengetahui tipe ideal mereka. Seperti dikutip dari Daily Star Selasa (18/6), secara mengejutkan, 65 • LANJUT KE HAL. 15

KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING SELASA, 18 JUNI 2019 Mata Uang Jual Beli AUD 9.859 9.759 CNY 2.089 2.068 EUR 16.182 16.016 GBP 18.047 17.861 HKD 1.839 1.820

Mata Uang Jual Beli 132 JPY 133 MYR 3.448 3.411 SGD 10.516 10.410 USD 14.406 14.262 Sumber: BANK INDONESIA


SAMBUNGAN

Rabu 19 Juni 2019

harian andalas | Hal.

15

DEWAN PERS: BERITA TEMPO SOAL TIM MAWAR PRODUK JURNALISTIK ................................ • DARI HALAMAN. 1 lagi oleh Dewan Pers. Yakni, makna frasa 'Tim Mawar' yang dipakai oleh Majalah Tempo dalam berita dimaksud apa mengandung unsur pelanggaran secara etik jurnalistik atau tidak. "Hanya saja masih jadi persoalan apakah ada pelanggaran kode etik atau tidak mengenai penggunaan istilah Tim Mawar ini," jelas dia.

Secara umum, Hendri mengungkapkan pelapor, yakni mantan Komandan Tim Mawar Mayjen (Purn) Chairawan Nusyirwan sudah bersedia untuk memberikan hak jawab. Namun ada permintaan dari Chairawan yang belum bisa dipenuhi oleh Dewan Pers. "Kami mendengarkan seluruh permintaan, ada yang di luar kewenangan dewan pers. Misalnya apakah narsum buktinya mana, siapa orang-

nya, apakah itu tindak kriminal dan sebagainya? Itu tak ada di wilayah dewan pers," jelas dia. Kalaupun nanti Eks Tim Mawar membawa ke ranah hukum, biasanya pengadilan akan menyarankan kembali ke Dewan Pers. Untuk itu Dewan Pers akan melakukan rapat pleno untuk memutuskan ada tidaknya pelanggaran kode etik dalam pemberitaan dimaksud, terutama dalam penggunaan

frasa 'Tim Mawar' pada judul di halaman muka majalah Tempo edisi 10 Juni 2019. "Apakah ada pelanggaran kode etik atau tidak istilah Tim Mawar itu. Secara umum itu hasil pertemuan tadi dan akan dinilai di rapat pleno dewan pers," tutup dia. Rencananya, Dewan Pers akan melakukan rapat pleno dalam waktu dekat. Rapat pleno akan memberikan rekomendasi dan hasil

penelusuran terhadap laporan Chairawan kepada Tempo. Redaksi Majalah Tempo dan Eks Tim Mawar kemarin memenuhi panggilan mediasi Dewan Pers terkait polemik pemberitaan 'Tim Mawar dan Rusuh Sarinah' dalam majalah Tempo terbitan 10 Juni 2019 lalu. Kedua pihak dalam agenda mediasi ini bertemu Dewan Pers secara terpisah. Eks Tim Mawar diwakili mantan Komandan Tim Ma-

KPU: LINK BERITA BUKAN ALAT BUKTI .................................................. • DARI HALAMAN. 1 rangan para pihak, keterangan saksi, keterangan ahli, keterangan pihak lain, alat bukti lain, dan petunjuk. Oleh sebab itu, kuasa hukum KPU menyatakan menyertakan link berita sebagai alat bukti merupakan pelanggaran. "Link berita bukan merupakan alat bukti sebagaimana dimaksud Peraturan MK," ujarnya. KPU kemudian merujuk pada keputusan Bawaslu yang menolak link berita sebagai alat bukti. Oleh sebab itu, KPU dengan tegas meminta MK menolak gugatan PrabowoSandi karena bukti tidak sah. "Keputusan Bawaslu menolak laporan pemohon karena alat bukti yang diajukan pemohon tidak memenuhi syarat yaitu print out tidak bisa jadi rujukan alat bukti," pungkas Ali. Sementara itu, ketua tim hukum Jokowi, Yusril Ihza Mahendra menegaskan timnya hanya memakai link berita sebagai informasi bukan dijadikan bukti seperti tim Prabowo. "Sebagai informasi merujuk ya," tegasnya. Ketua tim kuasa hukum Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Bambang Widjojanto (BW), menyebut kuasa hukum Jokowi-Ma'ruf menyampaikan jawaban atas gugatan mereka berdasarkan link-link berita. Dia mengaku heran atas sikap tim kuasa hukum Jokowi. "Pihak terkait selalu menggunakan argumen bahwa yang namanya bukti lain kemudian dijawab dengan Pasal 43 UU Konstitusi, adalah tidak benar kalau berkaitan dengan link berita. Tapi sebagian besar yang dikemukakan di sana,

sebenarnya argumennya itu mengutip link berita. Come on, you menolak link berita, tapi you pakai link berita," ujar BW di sela skorsing sidang di gedung Mahkamah Konstitusi, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (18/6). BW mengatakan tim kuasa hukum pasangan capres 01 membangun narasi tindakan terstruktur, sistematis, dan masif (TSM) itu tidaklah tepat. Sebab, mereka, kata BW, menggunakan argumen hukum pidana. Tak hanya itu, BW juga menyebut Jokowi-Ma'ruf memiliki relasi yang dekat dengan institusi Polri. Sebab, dalam poin jawaban kuasa hukum Jokowi, disebutkan ada yang mengutip radiogram milik Polri. "Terbukti sudah sebagian alat-alat yang dipakai, itu mengonfirmasi relasi yang sangat dekat, dengan aparat keamanan dengan pihak terkait. Radiogram itu jarangjarang ada yang punya. Tapi pihak terkait mengutip radiogram yang dimiliki oleh Kapolri," ucap BW. "Mereka secara diam-diam sedang menunjukkan relasi kedekatan itu. Dan semakin sempurnalah permohonan yang kita ajukan, terbukti," lanjutnya. Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Dahnil Anzar Simanjuntak menilai bahwa link berita merupakan alat bukti yang cukup kuat. Hal ini menanggapi para pihak yang mempermasalahkan BPN menggunakan link berita sebagai bukti terkait persidangan sengketa hasil Pemilu 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK).

"Jangan lupa juga loh Pak Menkopolhukam Wiranto menyebut makar, menetapkan yang makar-makar itu berdasarkan sosial media. Pak Sofyan Jacob dituduh makar berdasarkan pernyataannya di media," kata Dahnil di Media Center Prabowo-Sandi, Jakarta Selatan, Selasa (18/6). Berkaca dari tindakan polisi dan Menkopolhukam, maka link berita juga bisa jadi bukti. Eks Ketum PP Pemuda Muhammadiyah itu menegaskan, produk jurnalistik merupakan data dan fakta yang disampaikan oleh wartawan. Maka dari itu, link berita bisa menjadi rujukan sebagai bukti. "Yang jelas kami menghormati kerja wartawan menjadi fakta dan data awal yang nanti diperkuat oleh objek atau subjek dalam berita tersebut," tandasnya. Perdebatan Dalam sidang kemarin, tim hukum Jokowi dan tim hukum Prabowo berdebat soal saksi sengketa Pilpres sebelum sidang ditutup, Selasa (18/6) sore. Perdebatan berawal ketika ketua tim hukum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Bambang Widjojanto (BW) mempersoalkan tentang jaminan keamanan terhadap saksisaksi yang akan dihadirkan di persidangan oleh BPN. "Ada dua surat yang akan kami ajukan. Surat pertama adalah surat yang merupakan hasil konsultasi kami dengan LPSK (Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban). Berdasarkan diskusi dengan LPSK ada gagasan bahwa untuk melindungi saksi," kata Bambang Widjojanto.

Kata Bambang, LPSK bersedia melindungi saksi kalau diperintahkan oleh MK untuk menjalankan fungsi perlindungan. "Setiap orang berhak atas perlindungan. Tapi ada keterbatasan di UU LPSK," katanya. Selain itu, menurut Bambang, BPN akan menghadirkan saksi dari penegak hukum. "Dia mengatakan kalau ada perintah dari MK, dia akan hadir. Kami akan minta saksi itu dipanggil oleh MK," katanya. Tak hanya itu, BW juga meminta kepada majelis hakim untuk menambah jumlah saksi. MK membatasi saksi hanya 15 saksi, namun BPN memiliki 30 saksi. Menanggapi permintaan BW itu, Hakim MK Saldi Isra meminta Bambang Widjojanto tak mendramatisir terkait perlindungan saksi dalam sidang sengketa Pilpres 2019. Saldi menyebut perlindungan saksi sudah pasti dilakukan MK, sehingga BW diminta tak perlu terlalu mempersoalkan hal itu seolah-olah ada ancaman serius. "Kita sama-sama punya pengalaman di MK. Jadi jangan terlalu didramatisirlah yang soal ini. Di dalam ruang sidang, besok semua saksi yang Pak Bambang hadirkan itu keamanan, keselamatannya, akan dijaga oleh MK," kata Saldi. Saldi juga menolak usul BW terkait MK yang memanggil para saksi agar aman. Menurutnya saat ini adalah kesempatan para pihak menghadirkan saksi untuk mendukung dalil-dalil mereka. Ia juga menolak permintaan BW menambah jumlah saksi yang bisa dihadirkan esok hari.

"Pak Bambang, ini jumlah 15 saksi sudah fixed. Jangan memberikan beban kepada Mahkamah," ucap Saldi. Di kesempatan itu, kuasa hukum Jokowi-Ma'ruf, Luhut Pangaribuan ikut mengkritisi BW. Ia mempertanyakan apakah BW sudah lapor polisi terkait dugaan ancaman terhadap saksi. Luhut menuding BW hanya membentuk opini publik dengan menyatakan ada ancaman kepada para saksi Paslon 02. "Ini tidak baik kalau dibiarkan karena menjadi insinuatif, akan menimbulkan prejudice sehingga seolah drama yang (membuat MK) tidak memperhatikan orang," ucap Luhut. BW merasa tersinggung dengan pernyataan Luhut. Ia menolak disebut mendramatisasi terkait perlindungan saksi. "Ada pernyataan yang tidak tepat, seperti ini justru yang drama. Jangan drama di sore hari," tegasnya. Menengahi situasi panas antara 01 dan 02, Saldi menyampaikan akan memperlakukan saksi secara khusus. MK akan menanyakan terkait ancaman kepada para saksi di sidang Rabu hari ini. "Ahli dan saksi yang hadir kita tanya saja apakah merasa diancam? Pak Bambang juga tidak tertutup menyerahkan surat itu. Jadi besok terbuka tidak ada syakwasangka," tutup Saldi. Sidang akan dilanjutkan hari ini mulai pukul 09.00 WIB. Agenda sidang adalah memeriksa saksi dari pihak Prabowo-Sandi. (DTC/CNNI/DOH)

"KRITIK JADI ENERGI POSITIF REALISASIKAN PEMBANGUNAN" .................. • DARI HALAMAN. 1 Jamuan makan siang itu turut didampingi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Karo, AKBP Heppy Surbakti dan General Manager (GM) Sinabung Hills Hotel dan Cottage Berastagi, Frensus Pasaribu. Sebelumnya, Bupati Karo Terkelin Brahmana menerima audensi Pimpinan Redaksi/Penanggungjawab harian andalas (Star Media Group) di ruang kerjanya Kantor Bupati Karo, Lantai II, Jalan Letjen Djamin Ginting Kabanjahe. “Di era sekarang ini, informasi merupakan komoditas primer yang dibutuhkan masyarakat, seiring dengan semakin canggihnya teknologi komunikasi, sehingga lazim dikatakan, peradaban pada masa ini merupakan peradaban masyarakat informasi. Mengingat begitu pentingnya informasi, peran pers pun menjadi penting sekali, khususnya dalam membendung berita-berita hoaks,” ujar Bupati Karo. Dikatakan, pers melalulintaskan berita dan informasi demikian rupa agar dapat diketahui masyarakat umum. Karenanya, bupati menjadikan andalas di samping media-media lainnya sebagai referensi utama dalam menjalankan roda pemerintahan. “Kritik konstruktif dan objektif yang sering diberitakan andalas menjadi masukan bagi saya, bukan saya alergi dikritik, justru menjadi pemacu dan energi positif bagi saya untuk merealisasikan programprogram pembangunan yang memihak kepentingan rakyat Kabupaten Karo yang saya cinta,” terang Bupati Terkelin Brahmana. Selanjutnya Bupati Terkelin Brahmana sedikit menyinggung soal lahan milik Pemprovsu di Kabupaten Karo seluas 70 hektar untuk diusulkan menjadi lokasi rencana pembangunan gedung pusat rehabilitasi narkoba tingkat Sumatera Utara di

Kabupaten Karo. Lokasinya tidak jauh dari Kota Kabanjahe dan Berastagi, desa Lau Simomo Kecamatan Kabanjahe dengan luas areal pertanian 70 hektare, lain bersama pemukiman yang ditaksir mencapai 107 hektare. “Jika lokasi pusat rehabilitasi narkoba di Desa Lau Simomo disetujui dan direalisasikan Gubernur Sumatera Utara, bapak Eddy Rahmayadi dan DPRD Sumatera Utara, tidak perlu lagi warga Sumut dan provinsi tetangga lainnya yang direhabilitasi jauh-jauh mengeluarkan uang tidak sedikit ke pusat rehabilitasi narkoba di Lido Bogor. Sehingga warga Sumut bisa mengirit pengeluaran keluarga korban, apalagi udara di sini pun sangat sejuk,” urai Bupati. Selanjutnya, Bupati Karo Terkelin Brahmana menyebutkan, perjuangan panjang dan melelahkan terkait jalan nasional Medan – Kabupaten Karo yang tidak pernah sepi dari sorotan media, khususnya andalas akibat sering macet dan longsor, akhirnya mulai menunjukkan titik terang. “Sesuai data APBN Tahun Anggran 2020-2024, program kita masuk yakni jalan alternatif Medan Berastagi (pembangunan dua jembatan layang di dua titik) untuk mengatasi kemacetan akut Medan – Kabupaten Karo akan segera terealisasi,” imbuhnya. “Pertama, titik akses pembangunan jalan alternatif (jembatan layang) MedanBerastagi (Tirtanadi) sepanjang 693 meter dan jembatan layang titik kedua yakni akses pembangunan jalan alternatif MedanBerastagi (Penatapan 2) sepanjang 2.921 Meter,” jelas Terkelin Brahmana. Pemkab Karo sudah berupaya semaksimal mungkin, sehingga pembangunan jalan alternatif Medan-Berastagi maupun tol (bebas hambatan) finalnya sudah kita ajukan melalui ePlanning ke Desk Musrembangnas APBN 2020-2024.

“Pengajuan Pemkab Karo sudah ditampung di APBN pusat, sebab E - Planning bulan Februari 2019 lalu sudah kita ‘entry’ dan inilah penentu akhir, apapun kata orang, bukti nyata sudah ada terdaftar dalam desk Musrenbang 2020 – 2024,” ucapnya sembari meminta harian andalas ikut mengawal usulan tersebut. Luar Biasa Pimpinan Redaksi/ Penanggungjawab harian andalas (Star Media Group) Agus Salim Ujung menyampaikan maksud kedatangannya bersilaturahmi dengan Bupati Karo Terkelin Brahmana dan jajaran pimpinan OPD Pemkab Karo. Pemberitaan harian andalas selalu diwarnai berita-berita pembangunan dari daerah ini, khususnya Bupati Karo Terkelin Brahmana. Mulai dari penanganan pengungsi Gunung Sinabung, pembangunan rumah relokasi pengungsi Gunung Sinabung, yang saat ini sebagian sudah siap dan sebagian lagi masih berjalan dengan progres cukup memuaskan. Baik tahap I, II dan tahap III sedang berjalan. “Di samping mendukung setiap kegiatan tersebut, andalas juga tetap menjalankan fungsi sosial kontrolnya dengan mengeritik penanganan pengungsi bilamana berjalan lambat atau menemui kendala di lapangan,” ucapnya. “Kami lihat Bupati Karo agresif bolak-balik ke Jakarta menemui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), DPR RI, Kemenko Maritim Luhut Binsar Panjaitan untuk melobi dan memperjuangkan pengusulan tol/jembatan layang Medan – Kabupaten Karo,” imbuhnya sembari memuji kepemimpinan Bupati Terkelin Brahmana. “Luar biasa, kepedulian Bupati Karo, walaupun Jalan Medan - Berastagi itu jalan negara yang dilintasi 13 kabupaten/kota, baik Sumut maupun Aceh Tenggara dan Aceh Selatan, Provinsi Aceh, tapi Bupati Karo dengan

penuh semangat yang kelak akan dicatat sejarah tidak mengenal lelah memperjuangkan pengusulan tersebut,” ujar Pemred andalas ini. Demikian juga sebelumnya, Agus Ujung melihat Bupati Karo all out memperjuangkan jalan alternatif Kabupaten Karo – Langkat, yang akhirnya berujung manis dan sukses dengan dibangunnya jalan tersebut melalui APBD Sumatera Utara karena jalan Karo – Langkat masuk link jalan provinsi. Begitu juga, sambung Agus Salim Ujung, pelebaran Jalan nasional Kabanjahe – Berastagi, yang sekarang pembangunannya tahap II sedang dalam proses pengerjaan oleh pihak rekanan yang menjadi mitra Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Medan I. “Selanjutnya, Bupati Karo juga sedang mengupayakan jalan tembus Kabupaten Karo – Deli Serdang yang sudah selesai sekitar 6 km, namun ‘terbentur’ sekitar 1,5 Km karena masuk kawasan kehutanan konservasi,” ungkap Agus Salim Ujung. Padahal jika saja 1,5 Km itu tuntas, kata Agus Ujung, jalan alternatif Karo – Deli Serdang akan tersambung mulus dan mempercepat jarak tempuh ke Bandar Udara Kuala Namu Internasional Air Port (KNIA) Deli Serdang yang tentunya juga sangat membantu bagi sejumlah kabupaten di Sumut dan Aceh ke KNIA. Sambung Agus Salim Ujung dengan ciri khasnya melempar guyonan dan candaan dengan bahasa yang renyah dan bernas itu, mengaku bahwa pihaknya (Harian andalas) akan mendukung kebijakan Bupati Karo yang berpihak kepada kepentingan masyarakat umum, khususnya masyarakat Kabupaten Karo. Dalam audensi dan pertemuan sharing informasi yang penuh kekeluargaan itu, Bupati Karo Terkelin Brahmana terlihat tertawa menikmati guyonan yang

mengalir apa adanya, sehingga pertemuan yang singkat itu terlihat cair dan sesekali dibalas Bupati juga dengan guyonan. Masih pada kesempatan itu, Pemimpin Redaksi andalas Agus Salim Ujung juga menawarkan kerjasama dengan manajemen Sinabung Hill Hotel dan Cottage Berastagi. “Setiap kegiatan pariwisata dalam rangka publikasi promosi pariwisata di kabupaten yang kita cintai ini, andalas akan mengekspose-nya,” ujarnya. “Kami dari pimpinan dan jajaran andalas siap bekerjasama dengan manajemen hotel Sinabung Hills Hotel Berastagi,” ucapnya. General Manager Sinabung Hills Hotel dan Cottage Berastagi, Frensus Pasaribu menyambut positif tawaran Pemred andalas. “Iya saya amati andalas cukup konsen dengan beritaberita pariwisata,” tuturnya. Ditambahkannya, menyambut even wisata berkala nasional Festival Bunga dan Buah, yang akan dihelat 5 – 7 Juli 2019, Sinabung Hill Hotel akan memberikan diskon bagi pengunjung hotel. “Ini adalah bentuk kepedulian sekaligus membantu meringankan para tamu dan undangan mengurangi beban biaya selama terselenggaranya Festival Bunga dan Buah," kata Frensus Pasaribu. Dia merinci dan menyebutkan diskon yang diberikan hotel berbintang empat itu bagi tamu berupa diskon hotel sebesar 35 % dari harga publis dan diskon makanan 15 % selama 3 hari (selama 5-7 Juli 2019). Mengakhiri pertemuan itu, Bupati Karo Terkelin Brahmana memberikan bingkisan kepada Pemred harian andalas berupa kopi Karo “Sapo Kahoa” yang sudah dalam kemasan dan jeruk Karo, sembari menitip salam kepada owner harian andalas (Star Media Group) Iskandar ST. “Sampaikan salamku sama beliau, mungkin di waktu berikutnya kita ketemu di Medan,” tutupnya. (RTA)

war Mayjen (Purn) Chairawan Nusyirwan dan Wakil Ketua ACTA, Hendriansyah. Sedangkan Tempo diwakili oleh Pemred Koran Tempo Budi Setyarso, Redaktur Eksekutif Majalah Tempo Setri Yarsa, Redpel Politik Majalah Tempo Anton Aprianto dan Redaktur Utama Majalah Tempo Anton Septian beserta tim hukum. Sementara itu Hendriyansyah mengatakan pihaknya bakal menunggu hasil rapat pleno yang bakal dilakukan Dewan Pers pekan depan untuk menentukan langkah selanjutnya. Hendriyansyah mengatakan pihaknya akan menerima apapun putusan dari Dewan Pers nantinya, termasuk jika nantinya harus islah atau damai. "Kita sudah sidang sekarang tinggal tunggu keputusan dari Dewan Pers. Apa putusannya, kita terima, namanya putusan," kata Hendriyansyah di Dewan Pers Jakarta, Selasa (18/6). Hendriyansyah sendiri enggan menjelaskan materi mediasinya dengan Dewan Pers. Ia mengatakan pihaknya sudah mempercayakan kepada Dewan Pers untuk menilik sisi etika pemberitaan majalah Tempo tersebut. Namun, lanjut Hendri tak menampik pihaknya untuk menempuh jalur pidana. "Pertama kita kekeh (pidana) karena klien saya. Dewan Pers kan tidak berwenang, Dewan Pers hanya kode etik tentang jurnalistik. Kan hak kami sebagai warga negara untuk menempuh jalur hukum yang lain, baik perdata maupun

pidana," ujar dia. Dalam kesempatan ini Chairawan kembali menegaskan tidak ada hubungan Tim Mawar dengan kerusuhan 22 Mei lalu. Menurutnya, Tempo tak seharusnya memakai frasa Tim Mawar dalam pemberitaan. Sebab sedianya tim tersebut sudah tidak bubar. Kalaupun Tempo tidak mengetahui bahwa tim itu sudah tidak ada, kata Chairawan, maka hal itu adalah kesalahan Tempo. "Kita sekarang persoalkan cover depan Tim Mawar. Kan sudah bubar, membicarakan yang sudah bubar berarti apa? Kan enggak ada sudah lama (bubar), kalau (Tempo) enggak tahu ya salah sendiri lah" ujar dia. "Seandainya nih, saya kan enggak tahu ada forbodden. Terus bilang saya enggak lihat padahal lihat. Kalau ada aturan ya aturan, kalau kita enggak tahu ya tetap salah, melanggar aturan," lanjut Chairawan. Sedangkan Pemimpin Redaksi Koran Tempo Budi Setyarso menjelaskan bahwa istilah Tim Mawar diambil dari hasil wawancara Tempo dengan eks anggota Tim Mawar, Fauka Noor Farid. Fauka merupakan mantan anak buah Prabowo Subianto di Kopassus. "Penyebutan Tim Mawar justru kami kutip dari Pak Fauka dalam wawancara itu, 'ya saya Tim Mawar', memang konteksnya kok selalu dikaitkan dengan kerusuhan, tapi dia jelas mengakui anggota Tim Mawar," kata Budi di tempat yang sama.(CNNI/DOH)

KPK PERIKSA REKTOR UIN AR RANIRY .................... • DARI HALAMAN. 1 makannya dipanggil lah itu. Kan ada dari surabaya, dan lainnya itu. Kami belun dapat info substansi apa sih yang digali penyidik apakah dalam pemilihan rektor-rektor juga ada semacam penunjukkan kanwil agama di Jawa Timur," tutur Alex. Alexander Marwata mengatakan tak menutup kemungkinan ada dugaan aliran dana untuk pengisian dalam pemilihan calon rektor UIN tersebut. Mengingat dalam penyidikan, pihaknya mendapat begitu banyak fakta dan informasi yang tentunya membutuhkan klarifikasi. "Bisa jadi [ada aliran dana]. Kembali lagi, penyidik dalam rangka melakukan penyidikan itu banyak menerima informasi. Bisa jadi dari pemanggilan saksi, saksi itu menga-

takan bukan hanya ini loh. Tapi juga termasuk misalnya pemilihan rektor-rektor itu," ujar Alex di kantor Ombudsman, Jakarta, Selasa (18/6). Alex mengaku dirinya masih belum mendapatkan informasi detail dari penyidik saat ini. Namun ia mengakui tidak menutup kemungkinan KPK membuka penyelidikan baru terkait keterlibatan Romi dalam pemilihan calon rektor UIN tersebut. Sementara Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif sebelumnya membenarkan KPK sedang menelusuri unsur korupsi tersebut. "Jadi memang perlu diklarifikasi lagi, tetapi banyak mendapatkan laporan bahwa sistem pemilihan rektor itu mempunyai potensi-potensi korupsi seperti itu," kata Syarif?, beberapa waktu lalu. (ROL/CNNI)

1.514 PESERTA PPBD SMA 2019 JALUR PRESTASI LULUS ... • DARI HALAMAN. 1 Kebudayaan bahwa ada dua jalur dalam penerimaan siswa baru, khususnya bagi tingkat Ssekolah Menengah Atas (SMA). Kedua jalur itu yakni jalur prestasi dan jalur zonasi. Untuk jalur zonasi, kata Arsyad, penerimaannya 90% dari daya tampung sekolah. Sedangkan untuk jalur prestasi 10% dari total daya tampung siswa di sekolah. Jumlah maksimal siswa di sekolah sebanyak 12 rombel atau 36 siswa per kelas. Jadi, sekolah hanya boleh menampung maksimal 432 siswa. Mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sumut itu

menerangkan, bagi sekolah yang mendapat daya tampung 432 siswa, maka boleh menerima siswa melalui tes. Daya tampungnya, katanya, 10% dari total daya tampung sekolah tersebut. "Jadi kalau 432 siswa daya tampungnya, maka dari jalur tes yang diterima ada 43 siswa," ujarnya. Selain itu, lanjutnya, ada syarat bagi sekolah yang ikut serta dalam penerimaan PPDB 2019 secara online. Misalnya seperti sekolah harus akreditasi A, sekolah harus memiliki sarana dan prasarana yang memadai, jumlah guru yang cukup, dan bagi siswa yang mendaftar memiliki nilai rata-rata 7.0. (RIL)

ADA PROYEK PENELITIAN GANJA UNTUK MEDIS ............. • DARI HALAMAN. 1 “Dalam RUU perubahan ini saya mengusulkan tembak mati para pengedar narkoba ataupun oknum. Selama ini saya terus menyuarakan anti penyalahgunaan narkoba setiap kesempatan,” tegas senator yang terpilih menjadi anggota DPR dari PKS dalam Pileg 2019.

Untuk revisi UU tersebut, politikus yang juga seniman ini juga bertemu dengan pegiat anti narkoba, pejabat di Rumah Sakit Aceh, dan BNN Aceh. Selain itu, ikut serta beberapa anggota DPD lain seperti Dedi Batubara, Herry Erfian, KH Syibli Sahabudin, Oni Suwarman, Insiawati Ayus, dan Muhammad Saleh. (KPR)

WANITA MILENIAL LEBIH SUKA PRIA AGAK BUNCIT .... • DARI HALAMAN. 1 persen partisipan lebih menyukai dad bod. Angka ini naik 8 persen dari tahun lalu, yang berarti membawa kabar baik bagi para pemilik bentuk perut agak buncit. Sebanyak 79 persen partisipan pria juga mengatakan, mereka lebih bersyukur dengan bentuk tubuh natural mereka. Jumlah ini meningkat 13 persen dari tahun lalu.

Aktor James Corden, Seth Rogen, Jason Segel, juga Leonardo Dicaprio adalah beberapa bintang yang memiliki bentuk tubuh dad bods yang kini menjadi tren dan digandrungi kaum hawa. Konsultan bedah plastik, Rajiv Grover mengatakan, dad bod mulai menjadi tren untuk terlihat lebih natural. Selain itu dad bod juga memberikan kesan lembut seperti seorang ayah yang disukai semua orang. (DM/OKZ)


Rabu 19 Juni 2019

MEDAN KITA 2 PPDB SMP Negeri Harus Perhatikan Demografi harian andalas | Hal.

Medan-andalas Ketua Komisi II DPRD Medan, Bahrumsyah, menilai Dinas Pendidikan Medan tidak memiliki formulasi menyikapi Permendikbud 51 tahun 2018 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) melalui zonasi. Padahal, dinas ini dapat membuat kebijakan jika belum dapat memberlakukan sistem zonasi, dengan menerapkan sistem lama. “Sistem zonasi baik untuk menghilangkan kesan sekolah favorit dan melaku-

kan pemerataan sumber daya tenaga kependidikan serta sistem pendidikan yang ada. Tetapi, pendekatannya harus melalui demografi. Harus dipastikan dulu sumber daya fisik sekolah sesuai dengan jumlah pen-

duduk yang ada di wilayah itu. Kalau tidak, akan muncul ketimpangan di tiap-tiap kecamatan,” ungkap Ketua Fraksi PAN DPRD Medan itu, kemarin. Menurutnya, kondisi ini mengesankan Kadis Pendidikan Medan tidak mau tau atau peduli dengan nasib masa depan peserta didik. Diyakini, anak didik yang memiliki prestasi namun tinggal di wilayah terpinggirkan akan tertinggal karena adanya pemberlakuan

zonasi dan tidak meratanya sekolah negeri. “Kita berharap daerah tertentu seperti kawasan kumuh di Medan Belawan dapat pengecualian. Walikota harus mengeluarkan kebijakan yang mengacu pada kondisi ini. Agar, anakanak berprestasi di kawasan kumuh itu dapat mengenyam pendidikan di sekolah lain yang lebih baik fasilitasnya. Kalau tidak, bisa jadi masalah baru bagi dunia pendidikan kita. Anak-anak banyak yang

akan putus sekolah karena pemberlakuan zonasi ini,” ucapnya. Kadis Pendidikan Medan, Marasutan Siregar saat dikonfirmasi terkait pertimbangan memberlakukan Permendikbud 51 tahun 2018 tentang PPDB melalui zonasi tersebut, belum bisa memastikannya. “Nggak tau ya,” jawabnya enteng saat mengikuti paripurna nota pengantar Kepala Daerah tentang Ranperda LPj APBD 2018. (THA)

Akhyar Tepungtawari Calon Haji Kecamatan Medan Deli Medan-andalas Wakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution mengajak Jama'ah Calon Haji agar bersyukur karena mendapat panggilan ke tanah suci untuk menunaikan rukun Islam Kelima yakni Ibadah Haji. Karena, sambung Akhyar, tidak banyak benarbenar terpanggil. Ada banyak harta namun tidak memiliki hidayah menuju ke sana, ada pula yang sudah memiliki keinginan kuat namun belum memiliki dana. “Bersyukurlah dan berbahagialah. Ibu dan Bapak akan pergi menunaikan ibadah haji tahun ini telah mendapat rahmat besar dari Allah. Banyak orang sampai sekarang masih menunggu giliran untuk berangkat ke Tanah Suci,” ucap Wakil

EDITORIAL

Novanto dan Kredibilitas Kemenkumham KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menghargai tindakan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM yang memindahkan terpidana kasus korupsi Setya Novanto ke Lembaga Pemasyarakatan Gunung Sindur, Jawa Barat. Namun, KPK tetap menyesalkan terjadinya kasus penyalahgunaan izin berobat oleh narapidana dalam kasus korupsi pengadaan Kartu Tanda Penduduk berbasis elektronik (e-KTP) tersebut. Sosok Setya Novanto ternyata tetap 'berpengaruh' kendati berstatus sebagai tahanan dan mendekam di balik jeruji besi. Terbukti, mantan Ketua Umum DPP Partai Golkar dan Ketua DPR-RI ini masih bisa bebas keluar Lapas, pelesiran bersama istri, dengan dalih izin berobat. Sebelumnya, dia juga diketahui menempati sel palsu di LP Sukamiskin dan berada di Restoran Padang Jakarta, April lalu. Dalam hal ini, benar apa yang dikemukakan Juru Bicara KPK, bahwa keberadaan Setya Novanto yang diketahui sebagai mantan orang sangat berpengaruh itu, bisa bebas berkeliaran di luar Lapas, mengandung konsekuensi terhadap kredibilitas Kementerian Hukum dan HAM RI, sebagai pihak yang memiliki kewenangan dalam penanganan dan penertiban Lapas. Ketika Novanto dan mungkin juga orang lain bisa bebas berkeliaran keluar Lapas, berarti patut diduga, terdapat sesuatu (permainan) antara pihak Lapas dengan penghuni, yang memungkinkan mereka bisa bebas keluar masuk Lapas, kapan pun mereka menginginkannya. Dan hampir dapat dipastikan pula, mereka yang bisa keluar masuk itu adalah orangorang yang memiliki kekuatan (uang dan lobi politik). Sebaliknya tahanan yang tidak memiliki kekuatan apa-apa, dipastikan tidak bisa sembarangan keluar masuk Lapas. Kelihatannya fenomena ini sudah menjadi rahasia umum, yang terkesan sudah pula mengejawantah bak lingkaran setan, yang sangat mustahil untuk diberantas. Itu bermakna, dugaan penyimpangan dan penyalahgunaan kewenangan juga merembes ke Lapas. Sebagaimana disinggung di atas, di saat Novanto dan tahanan (orang-orang berduit lainnya) bebas lenggang kangkung keluar Lapas, maka hal itu sesungguhnya bukanlah kesalahan Novanto dan para penghuni Lapas lainnya. Sangat manusiawi jika mereka menginginkan bisa mencari suasana baru, pelesiran dengan keluarga, dan mencari celah supaya bisa bebas. Kesalahan sepatutnya ditimpakan kepada jajaran Kemenkumham c/q Ditjen PAS, yang tetap saja tidak pernah maksimal dalam melaksanakan tupoksinya, sehingga sering bermunculan kasus-kasus seperti dilakoni Novanto tersebut. Tidak terbantahkan lagi, secara umum Kementerian Hukum dan HAM di bawah kepemimpinan Yasonna H Laoly, kurang berhasil dalam melakukan penanganan terhadap Lapas. Terbukti berbagai persoalan di seputar Lapas terus terjadi. Tidak saja menyangkut kurang optimalnya pengamanan terhadap para terdakwa kasus korupsi seperti Novanto, melainkan juga tidak tuntasnya penyelesaian permasalahan klasik di Lapas, yang terus-menerus memicu terjadinya kekisruhan di Lapas, seperti baru saja terjadi di Rutan Lhoksukon Aceh Utara, yang menyebabkan puluhan Napi kabur. Sebulan yang lalu juga terjadi pembakaran Lapas Narkotika Kelas III Langkat, di Simpang Ladang, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, menyebabkan sejumlah narapidana melarikan diri. Anehnya, kendati kinerja kurang memuaskan, posisi Menteri Kumham tetap aman dan sejauh ini tidak terlalu mencuat kritikan terhadap kinerjanya. Begitulah...(**)

SAMBUT AN - Wakil Wali Kota Medan, Ir. H. Akhyar Nasution, SAMBUTAN M.Si memberi sambutan saat menepungtawari calon jemaah haji Kecamatan Medan Deli, Selasa (18/6) di Tanjung Mulia, Lingkungan XI.

Wali Kota saat menepungtawari calon jemaah haji Kecamatan Medan Deli, Selasa (18/6) di Tanjung Mulia, Lingkungan XI. Acara yang digelar Majelis Ulama Indonesia (MUI) Medan Deli itu dirangkai halal bi halal. Dalam kesempatan ini,

F-PKS Bakal Surati Pimpinan DPRD Medan Medan-andalas Ketua Fraksi PKS DPRD Medan, Jumadi menerangkan, pihaknya bakal melayangkan surat kepada pimpinan DPRD Medan agar pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2018 tetap dilaksanakan. “Kita akan surati pimpinan agar LKPj tetap dibahas,” ungkap Ketua F-PKS DPRD Medan, Jumadi kepada wartawan, usai mengikuti rapat paripurna nota pengantar Laporan Pertanggungjawaban (LPj) APBD TA 2018, Senin (17/6). Sementara penasehat Fraksi PKS DPRD Medan, Salman Alfarisi, menegaskan, tak dibahasnya LKPj masih menjadi perbincangan serius. Sebab, pembahasan LKPj merupakan agenda rutin tahunan DPRD sebagai lembaga yang memegang tiga fungsi diantaranya, sebagai badan legislasi, pengawasan, dan penganggaran. “Kita sangat menyayangkan LKPj tidak dibahas. Kan aneh, ini agenda rutin DPRD

tapi tahun ini tidak dilaksanakan,” sesal Salman. Dikatakannya, LKPj sejatinya akan menghasilkan rekomendasi terhadap pelaksanaan program yang telah dilaksanakan eksekutif. “Rekomendasi yang dihasilkan dalam pembahasan LKPj sangat penting. Apalagi tahun ini merupakan akhir periode DPRD Medan,” urai dia. Dia menegaskan, tidak ada alasan bagi DPRD Medan untuk tidak membahas LKPj. Sebab, DPRD Medan masih mungkin untuk menjadwalkan rapatBanmus guna menjadwal Nota Pengantar Walikota terkait LKPj. “Kalaupun pembahasan dilaksanakan bersamaan dengan LPj, saya kira tidak ada masalah,” tandasnya. Dia khawatir bila sidang paripurna LKPj tidak dilaksanakan, maka akan ada anggapan masyarakat kalau DPRD tidak menjalankan fungsi pengawasannya. “Ini sangat memalukan bagi DPRD, sebagai lembaga pengawas Pemko,” tekannya. (THA)

Akhyar juga mengingatkan kepada para calon Jemaah haji menjaga kesehatan. Disebutkannya, diperkirakan musim haji tahun ini jatuh pada musim panas. “Banyaklah minum air putih. Jaga kesehatan dan stamina. Tetapkan niat un-

tuk beribadah. Insya Allah, sepulangnya dari tanah suci, bapak dan ibu menjadi haji dan hajjah mabrur,” pesannya. Kemudian, Wakil Wali Kota juga mengucapkan terima kasih kepada H. Samsyul Bahri yang sampai kini terus membina umat. Pembinaan umat muslim melalui dakwah sejalan dengan misi menjadikan Medan sebagai kota relijius. Relijius artinya, terang dia, setiap warga dapat menjalankan ibadah agamanya dengan baik dan nyaman. Tentu saja, orang-orang seperti H. Syamsul Bahri ini diperlukan untuk mewujudkan Medan yang relijius. “Apa yang telah Bapak lakukan adalah ladang amal ibadah yang tentunya akan mendapat balasan yang baik

dari Allah,” ucapnya. Di akhir sambutannya, Akhyar kembali mengajak warga berpartisipasi memajukan Medan. Partisipasi itu dapat dilakukan dengan menjaga anak dan keluarga agar tidak terjebak dalam penyalahgunaan narkoba. “Narkoba adalah musuh nyata. Harus kita jaga anak dan keluarga agar tidak terlibat pengunaan narkoba,” tegasnya. Bentuk partisipasi lain, tambahnuya, adalah menjaga kebersihan lingkungan masing-masing. Salah satu caranya adalah mewadahi sampah agar tidak berserakan sebelum petugas pengangkutan dari Pemko Medan tiba membawanya ke Tempat Pembuangan Sementara maupun Tempat Pembuangan Akhir. (BEN)

Polda Sumut Bantu Operasi Penderita Bibir Sumbing JENGUK Kabid Humas Poldasu, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja menjenguk pasien operasi bibir sumbing di RS Bhayangkara Medan, Selasa (18/6).

Medan-andalas Polda Sumut membantu pengobatan operasi bibir sumbing secara gratis bagi warga kurang mampu. Operasi bedah mulut dan langit-langit gratis bertemakan "Senyum Bersama Polri" bekerjasama dengan pihak Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut. Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto, Selasa (18/6), mengatakan sebanyak 28 warga dari berbagai daerah di Sumatera Utara mendapat operasi bibir sumbing gratis dengan mayoritas pasien bayi, anak dan dewasa. Menurutnya, pengo-

batan gratis dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke 73 serta memecahkan rekor MURI dan bentuk kepedulian Polda Sumut terhadap warga kurang mampu. "Ini merupakan langkah Polri (Polda SumutRed) dalam bakti kesehatan bagi warga penderita bibir sumbing agar kembali tersenyum," tuturnya didampingi Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja. Agus menambahkan kegiatan bakti sosial akan terus dilaksanakan membantu warga kurang mampu mendapat pengobatan gratis.

"Selama saya menjabat Kapolda Sumut sudah membantu 2.500 warga kurang mampu mendapat bantuan kesehatan gratis," sebutnya. Sementara, Nuril Huda Aceh salah seorang keluarga pasien bibir sumbing mengaku senang dengan bentuk kepedulian Polda Sumut mengadakan operasi secara gratis. "Alhamdulillah, berkat bantuan Kapolda Sumut anak saya Muhammad Azmi, berusia 1 tahun dapat menjalani operasi bedah mulut. Semoga ke depannya anak saya dapat menjalani hidupnya secara normal," pungkasnya. (DA)

Bupati Batu Bara akan Hadiri Wisuda UMA Medan-andalas BupatiBatubara Ir Zahir MAP dijadwalkan menghadiri wisuda 656 lulusan program sarjana dan magister periode I Tahun 2019, Sabtu (22/6) di Gelanggang Serbaguna Kampus I UMA, Jalan Kolam Medan Estate. “Kami mengundang Bupati Batubara dalam kapasitasnya sebagai salah seorang lulusan UMA berprestasi. Pada wisuda itu nanti Pak Zahir menyampaikan pidato guna memotivasi wisudawan UMA,” kata Rektor UMA Prof Dr Ir Dadan Ramdan MEng MSc kepada wartawan di kampus I UMA, Selasa sore (18/6). Didampingi Wakil Rektor (WR) III Bidang Kemahasiswaan Muazzul SH M Hum, Ketua Panitia Wisuda Sri Irawati SSos MAP dan Kabag Humas UMA Ir Asmah Indrawati MP, rektor menjelaskan, tema wisuda adalah ekonomi digital.

REKTOR UMA Prof Dr Ir Dadan Ramdan MEng MSc (kanan) didampingi WR III Muazzul SH MHum, KetuaPanitia Wisuda Sri Irawati SSos MAP dan Kabag Humas UMA Ir Asmah Indrawati MPsaat memberikan keterangan kepada wartawan, Selasa (18/6).

Diharapkan lulusan siap menghadapi dan menyesuaikan kompetensinya dengan dunia usaha mengarah pada ekonomi digital. “Lulusan diharapkan memiliki kompetensi untuk terjun di dunia usaha atau berwirausaha dengan memanfaatkan era industri 4.0 seba-

gai peluang,” kata Dadan. Ia mengatakan, ini untuk kedua kalinya wisudawan UMA menerima ijazah, transkrip nilai dan Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) sekaligus sehari pasca acara wisuda. “Sebenarnya pada hari wisuda pun bisa diserahkan

langsung ijazah, transkrip nilai dan SKPI, tapi takut tertukar-tukar, makanya diserahkan sehari pasca acara wisuda,” tuturnya. Pada wisuda periode I Tahun 2019 ini pula, kata rektor, ijazah diterima wisudawan sudah punya PIN atau Penomoran Ijazah Nasional dikeluarkan Kemenristekdikti RI. “Mulai wisuda ini seluruh ijazah lulusan UMA memiliki PIN dari Kemenristekdikti,” kata Dadan. WR III UMA Muazzul merincikan, 656 diwisuda terdiri dari Program S1 Fakultas Isipol 37 orang, Psikologi 66 orang, Biologi 5 orang, Teknik 33 orang, Pertanian 58 orang, Ekonomi dan Bisnis 174 orang dan 101 orang. Kemudian Program Magister Psikologi 59 orang, Magister Administrasi Publik 69 orang, Magister Agribisnis 7 orang dan Magis-

ter Hukum 7 orang. “Masa penyelesaian studi mahasiswa tergolong tepat waktu, rata-rata 8-9 semester untuk program S1 dan 45 semester untuk program S2. Bahkan sebagian mahasiswa mampu menyelesaikan studi dalam tempo 3,5 tahun,”kata Muazzul. Sri Irawati mengatakan, di sela-sela wisuda Yayasan Pendidikan Haji Agus Salim (YPHAS) sebagai pengelola UMA akan memberi apresiasi kepada dua dosen UMA yang baru menyelesaikan program studi doktor (S3). Juga ada ada apresiasi bagi sejumlah mahasiswa yang mengukir prestasi nasional dan internasional. Serangkaian dengan wisuda, kata Sri Irawati, akan digelar bazar memamerkan produk dan kreasi mahasiswa binaan Pusat Karier dan Kewirausaan (PKK) UMA. (HAM)


Rabu

MEDAN KITA

19 Juni 2019

harian andalas | Hal.

3

Kasu bag Tat a Usaha Kanim K elas I TPI P olonia, Syafriadi Kasubag ata Kelas Polonia, Lubis menyaksikan salah satu pemohon paspor membaca buku/majalah di ruang pojok baca yang disediakan kantor tersebut.

Kanim Kelas I TPI Polonia Berinovasi Medan - andalas Ketua Komisi I DPRD Medan, Sabar S Sitepu mengapresiasi perubahan design layanan pada Kantor Imigrasi Kelas I TPI Polonia. Perubahan itu diharapkan membuat masyarakat tidak jenuh saat melakukan pengurusan paspor di kantor ini. “Saya merasakan perubahan design kantor ini membuat kita lebih nyaman. Apalagi masyarakat dilayani dengan cepat dan ramah,” ungkapnya saat melakukan pengurusan paspor di Kanim Kelas I TPI Polonia, akhir pekan lalu. Dia mendorong, Kanim Kelas I TPI Polonia terus berinovasi meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Termasuk penataan ruangan lebih inovatif. “Contohnya saja pojok baca

ini. Sembari menunggu, masyarakat dapat mengisi waktu luang dan menghilangkan penat dengan membaca. Jadi, ruang maupun sudut kosong, harus dimanfaatkan dengan baik,” saran penasehat Fraksi Partai Golkar DPRD Medan itu. Plt Kakanim Kelas I TPI Polonia, Sabarita Ginting melalui Kasubag Tata Usaha, Syafriadi Lubis, mengaku pihaknya terus berinovasi melakukan penataan ruang kantor. Hal ini agar masyarakat tidak bosan saat mengurus paspor di kantornya. “Keberadaan pojok baca ini, agar masyarakat dapat membaca buku maupun majalah yang disediakan sembari menunggu waktu mengurus paspor. Selain pojok baca, kita juga menyediakan ruang bermain anak balita, dan Lataksia,” sebut Syafriadi.(THA)

Zulkifli Lubis ‘Berpulang’ Usai Tugas ke Langkat Medan - andalas Suasana duka kembali menyelimuti kalangan anggota DPRD Medan. Pasalnya, anggota Komisi III DPRD Medan, Zulkifli Lubis mendadak menghembuskan nafas terakhirnya usai melaksanakan tugas ke Langkat dan Binjai, Selasa (18/6) Kabarnya, anggota Fraksi PPP DPRD Medan itu meninggal dunia karena tak mampu menahan kesedihan pasca kepergian ayahnya, H Sulaiman Lubis menghadap sang khalik, pekan lalu. Diketahui, sore itu almarhum sempat bekerja seperti biasa di DPRD Medan. Bahkan, Zulkifli sempat melakukan kunjungan kerja ke Langkat dan Binjai dengan beberapa stafnya. Sepulangnya dari kunjungan kerja itu, dia tampak lemas. Salah seorang stafnya sempat menganjurkan dia berobat ke rumah sakit, namun ditolak. Setibanya di tempat parkir DPRD Medan, Zulkifli sudah terlihat lemas dan pucat pasi. Bahkan dia sempat membuka kancing kemejanya karena merasa gerah dan tertidur. Saat dibangunkan, Zulkifli tidak menyebut. Tak pelak, petugas keamanan langsung menghubungi staf DPRD Medan dan memboyongnya ke Rumah Sakit Malahayati. Di rumah sakit, almarhum sudah tak tertolong lagi. Diduga almarhum mengidap sakit gula komplikasi dengan jantung. Sebelumnya, tiga hari lalu, tepatnya Minggu pagi (16/6), H Sulaiman Lubis, ayah kandung Zulkifli Lubis meninggal dunia. Kedukaan pun menerpa keluarga almarhum. "Saya melayat ke rumah duka ayahnya di Helvetia kemarin. Pak Zulkifli memang terlihat tidak sehat. Saya dengar katanya, Pak Zulkifli gulanya naik," ungkap salah seorang kerabat almarhum saat ditemui di RS Malahayati.(THA)

Wakil K etua TP PKK Pro vinsi Sum ut Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah menghadiri dan mendampingi Tim Verif ikasi Lapangan PKK Pusat dalam rangka Hari Ketua Provinsi Sumut erifikasi etisah Tengah Medan, Senin (17/6). an Proy ek, P Petisah Rotan Proyek, Kesatuan Gerak PKK Tahun 2019, di Kantor PKK Medan Jalan Rot

Sri Ayu Mihari Harapkan Semakin Banyak Kabupaten/Kota Ramah Anak Medan - andalas Wakil Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah menyampaikan apresiasi atas terpilihnya Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan sebagai salah satu dari enam besar yang akan maju pada penilaian tingkat nasional, kategori Lomba Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR). Pencapaian ini diharap menjadi inspirasi bagi TP PKK Kabupaten/Kota lainnya di Sumut untuk berlomba-lomba

menjadi terbaik melalui penerapan pola asuh yang baik di tengah keluarga. Sehingga semakin banyak kabupaten/kota Ramah Anak di Sumut. "Penghargaan dan masuk nominasi itu adalah bonus bagi kita semua. Hal penting lainnya yang harus benar-benar kita pastikan adalah semakin banyak keluarga di Sumut meningkat kesejahteraanya, pola asuh di tengah keluarga baik, lingkungan kita di Sumut ramah untuk anak dan remaja. Sehingga, lahir lebih banyak lagi generasi-generasi hebat dan berkualitas di Sumut," ujar Wakil Ketua TP PKK Sumut Sri Ayu

Mihari saat menghadiri dan mendampingi Tim Verifikasi Lapangan PKK Pusat dalam rangka Hari Kesatuan Gerak PKK Tahun 2019, di Kantor PKK Medan, Jalan Rotan Proyek, Petisah Tengah Medan, Senin (17/6). Dikatakan Ayu, terpilihnya Kelurahan Sei Agul sebagai salah satu nominator merupakan tanda penerapan pola asuh anak dan remaja di kelurahan ini telah terlaksana dengan baik. "Semoga nantinya bisa meraih juara di tingkat nasional dan mengharumkan nama Kota Medan secara khusus dan Provinsi Sumut secara umum,"

ucapnya. Ketua Verifikasi Lapangan PKK Pusat Lomba PAAR Tingkat Nasional Hernawati juga menyampaikan selamat kepada Kota Medan dan Provinsi Sumut berhasil masuk nominasi, khususnya untuk kategori lomba PAAR. Hernawati menjelaskan, ada 7 aspek PAAR menjadi penilaian yaitu Pedoman, Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4), Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT), NAPZA, kejahatan seksual terhadap anak, perdagangan manusia (traficking), administrasi kependudukan, dan

bela negara. "Kita doakan yang terbaik, semoga Sei Agul nantinya tidak hanya jadi percontohan untuk Medan dan Sumut, tapi juga seluruh Indonesia," ujarnya. Wakil Walikota Medan Akhyar Nasution yang juga hadir menyampaikan apresiasi sama. Di era serba cepat dan instan ini, kata Akhyar, pola asuh dan pembekalan baik dari keluarga menjadi sangat penting. Hal ini untuk mencegah anak-anak terjerumus dari hal-hal negatif. "Kelurahan Sei Agul Kecamatan Medan Barat telah banyak memberikan contoh yang baik terhadap pelaksanaan pola asuh anak dan remaja, baik melalui simulasi maupun sosialisasi. Sama-sama kita doakan semoga memperoleh juara tingkat nasional dan mengharumkan Kota Medan," katanya.(WAN)

Sinergi Biro Humas Setdaprov dan Wartawan Semakin Meningkat Medan - andalas Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprov Sumatera Utara (Sumut) mengadakan silaturami dengan wartawan unit Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut di Aula Raja Inal Siregar, Selasa (18/6). Diharapkan sinergi antara Biro Humas dan wartawan semakin meningkat ke depan. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Setda Provsu Muhammad Fitriyus mengatakan silaturami dan koordinasi antara humas dengan wartawan sangat penting. Pers adalah pilar ke empat demokrasi. Hal itu menjadikan pers memiliki posisi penting dalam demokrasi atau pemerintahan. “Tanpa pers rasanya ibarat

Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprov Sumut menggelar acara silaturami dengan insan pers unit P empro vsu di Aula Raja In al Pempro emprovsu Inal Siregar bernur Sum ut Jalan Dipon egoro Medan, Siregar,, Kantor Gu Gubernur Sumut Diponegoro Selasa (18/6). makan kurang asam dan garamnya,” ujar Fitriyus.

Pers, kata Fitriyus, berfungsi sebagai penyebaran informa-

si kepada masyarakat. Untuk itu, hubungan antara pers dengan humas haruslah erat dan baik. Agar informasi mengenai program dan keberhasilan pemerintah dapat diketahui oleh masyarakat. Pada kegiatan ini, juga diperkenalkan Kepala Bagian Humas Muhammad Ikhsan menggantikan Indah Dwi Kumala. Ikhsan mengharapkan kerja sama antara humas dengan wartawan dapat diteruskan dengan baik. “Dengan adanya forum ini kita bisa lebih solid dan bekerja sama, saling membantu karena pers ini sangat penting,” ujar Ikhsan. Kata Ikhsan, masyarakat sangat membutuhkan informasi. Namun kebutuhan masyarakat bukannya tanpa masalah.

Kini banyak informasi hoaks bertebaran di tengah masyarakat. “Wartawan adalah ujung tombak menyampaikan informasi, paling tidak kita juga memberi edukasi ke masyarakat,” katanya. Di depan wartawan, Ikhsan menyampaikan, sebelumnya ia menjabat Kepala Bagian Umum Pemkab Labuhanbatu Utara. Ikhsan juga pernah menjabat sebagai Kabag Humas di Labura. Koordinator Wartawan Unit Pemprovsu Khairul Muslim mengharapkan kepemimpinan baru dapat membawa udara segar bagi humas maupun wartawan unit Pemprov Sumut. “Dengan komunikasi, kita saling bisa memahami,” katanya.(WAN)

SEUSAI DIGEMBLENG DI RINDAM I BUKIT BARISAN

Tiga Calon Direktur Polmed 2019-2023 Lolos Penyaringan Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr Dadang Hartanto didampingi Kasat Intel AKBP Masan a Sembiring saat Masana anjangsana ke rumah Ustaz Masri Sitanggang.

Kapolrestabes Medan Anjangsana ke Rumah Ustaz Medan - andalas Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr Dadang Hartanto didampingi Kasat Intel Polrestabes Medan AKBP Masana Sembiring dan Kapolsek Percut Seituan Kompol Subroto Anjangsana ke rumah Ustaz Dr Masri Sitanggang di Jalan Gambir Pasar VIII No 98 Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang, Selasa (18/6). Kedatangan Kapolrestabes Medan dan rombongan disambut baik Ustaz Dr Masri Sitanggang. Selanjutnya mereka membahas sejumlah dengan akrab. Anjangsana ke para tokoh agama ini adalah salah satu pro-

gram Kapolrestabes Medan dengan menjalin komunikasi yang lebih akrab dan diharapkan terjalin komunikasi yang lebih solid antara kepolisian dengan para tokoh agama. Anjangsana ini juga untuk menjalin Silaturahmi dengan tokoh agama yang bertujuan menyambung tali persaudaraan karena merupakan salah satu amalan yang baik. Dengan bersilaturahmi ini menjalin hubungan yang lebih mantap ke tokoh - tokoh agama yang diharapkan ke depannya berkesinambungan dan menjadikan situasi kamtibmas wilayah hukum Polrestabes Medan selalu dalam keadaan aman dan kondusif.(MTC)

Tahapan penyaringan Direktur Politeknik Negeri Medan periode 2019-2023 digelar Selasa (18/6) di lantai V gedung Politeknik Negeri Medan (Polmed). Dari hasil rapat senat tertutup penyaringan calon direktur dilaksanakan melalui pemungutan suara, Abdul Rahman mengumpulkan 13 suara, disusul Idham Kamil 12 suara dan Nisfan Bahri mendulang 8 suara. “Sedangkan dua balon lainnya Anggiat Parlindungan dan Safarudin tidak mendapat suara. Sehingga didapat tiga calon Direktur untuk dikirim ke Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi tiga orang calon direktur yaitu, Abdul Rahman SE Ak MSi, Idham Kamil ST MT dan Nisfan Bahri ST MT,” kata Ketua Senat Drs Bambang Sugiyanto MP usai pemilihan calon direktur, Selasa (18/6).

Direktur Polmed M Syahruddin ST MT (kiri) saat menyampaikan sambutan pada penyaringan Bakal Calon Direktur Periode 2019-2023, Selasa(18/6). Bambang didampingi Direktur Polmed H Syahruddin ST MT mengatakan, tiga nama meraih suara terbanyak akan dibawa pada pemilihan Direktur Polmed pada 31 Juli 2019. Pemilihan nantinya melibatkan semua anggota Senat Polmed dengan bobot suara 65 persen suara dan perwakilan Menristekdikti dengan bobot 35 persen

suara. “Selanjutnya bagi direktur terpilih akan dilantik oleh Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi pada Agustus 2019,” tutur Bambang. Rapat senat terbuka tentang pemaparan visi, misi dan program kerja serta penyaringan Bakal Calon Direktur Periode 2019-2023

itu dihadiri Kepala Biro Keuangan dan Umum Kemenristekdikti RI H Moch Wiwin Darwina SE MSi, Subbagian Mutasi Jabatan Pimpinan Tinggi dan Administrasi Biro SDM Kemenristekdikti Wiratmo Gumanti SE, Direktur Polmed H Syahruddin ST MT, para anggota senat, dosen, mahasiswa Polmed.

Sebelum pemilihan, sesuai dengan Peraturan Senat Polmed NomorB/21/PL5/ TP.01.05/2019 tentang Tata Cara Penjaringan, Penyaringan dan Pemilihan Bakal Calon/Calon Direktur, lima bakal calon tersebut terlebih dahulu menyampaikan pemaparan visi, misi dan program kerja selama 5 menit. Lalu moderator mempersilakan perwakilan Kemenristekdikti Moch Wiwin Darwina bertanya ke masingmasing calon dan dijawab langsung oleh para calon. Selanjutnya anggota senat dan civitas akademika membedah visi-misi bakal calon, setelah itu diakukan pemungutan suara secara tertutup terhadap lima bakal calon. Direktur Polmed M Syahruddin ST MT berharap agar direktur terpilih nantinya membawa Polmed ke depan lebih baik dari sekarang. “Saya berharap, siapapun terpilih menjadi Direktur Polmed, agar membawa perubahan baru dan lebih baik lagi, untuk memajukan Politeknik,” paparnya.(HAM)


Rabu

HUKUM & KRIMINAL

19 Juni 2019

harian andalas | Hal.

4

Puluhan Pelajar Diamankan Polsek Medan Baru Medan-andalas Petugas Polsek Medan dipimpin Kanit Reskrim Iptu Philip Purba, mengamankan puluhan pelajar dari berbagai sekolah di salah satu rumah makan samping Power Salon Jalan Darussalam, Senin (17/ 6) malam. Namun, belum diketahui penyebab puluhan pelajar itu diamankan karena petugas masih melakukan pemeriksaan dan pendataan. "Ibu nggak tau apa masalahnya, ada yang bilang, mereka (pelajar, red) terlibat tawuran. Cuma mereka tadi datang pe-

san nasi goreng sama es teh manis. Iya, namamya jualan ibuk nggak tau apa-apa lah. Orang ini (pelajar) minta (makanan), iya ibuk buatin," ucap sang ibu penjual makanan di lokasi penangkapan. Hal senada juga dikatakan warga Jalan Darussalam yang sempat melompat karena adanya anak sekolah diamankan pihak kepolisian. "Mereka (pelajar), entah siapa pun mereka, kami nggak tau dek. Resah juga lah lihatnya. Masa jam segini belum pulang sekolah," ujar belasan warga.

Pantauan wartawan di lokasi, terlihat sejumlah petugas kepolisian juga mengamankan berbagai barang bukti seperti, puluhan batang kayu, besi serta puluhan sepeda motor. Sementara, Kanit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu Philip Antonio Purba, mengaku pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap puluhan pelajar yang diamankan tersebut. "Semuanya masih kita mintai keterangannya. Untuk lengkapnya, nanti Kapolsek ya bang," tandas Philip Purba.(MTC)

Kapolres Asahan AKBP F aisal F Napitupulu per lihatkan barang bukti yang digun akan tersangka menghabisi korban, Selasa Faisal perlihatkan digunakan (18/6).

POLRES ASAHAN BEKUK PELAKU PEMBUNUHAN SADIS Sejumlah pelajar diamankan di Mapolsek Medan Baru.

Maling di Pesantren Ditangkap, Tiga Buron Kutalimbaru-andalas Sutrisno alias Sutris (32), berhasil ditangkap Tim Pegasus Polsek Kutalimbaru di kawasan Desa Banda Meriah, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang. Warga Desa Silebo-Lebo, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang itu dilaporkan korban Edi terlibat pencurian uang sebanyak Rp 8 juta di Pesantren Darul Arafah, Desa Lau Bekeri, Kecamatan Deli Serdang. Sedangkan tiga pelaku lagi yang terlibat pencurian masing-masing Hartono alias Basri (25), Misno dan Selamet, war-

ga Dusun I, Silebo-Lebo, Desa Silebo Lebo Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang masih diburu dan masuk daftar pencarian orang (DPO). Informasi diperoleh, Kamis 13 Juni 2019 sekira pukul 10.30 WIB, para pelaku keluar dari makam atau kuburan. Tim Pegasus Polsek Kutalimbaru dipimpin Kanit Reskrim Iptu Riswan Ginting bersama anggota langsung mengejar tersangka. "Pelaku sudah dijebloskan ke penjara. Sedangkan tiga lagi masih dalam buruan petugas Polsek Kutalimbaru," tegas Riswan Ginting, kemarin.(BSC)

Tersangka nnarkoba arkoba menjalani proses pemeriksaan.

Polres Batu Bara Ringkus Pemilik Sabu di Warung Batu Bara-andalas Petugas Satuan Reserse Narkoba Polres Batu Bara berhasil mengamankan dua pria atas dugaan kepemilikan narkotika jenis sabu-sabu dari sebuah warung di Lingkungan III Kelurahan Lima Puluh Kota, Kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batu Bara, Senin (17/6) sekira pukul 23.00 WIB. Kapolres Batu Bara, AKBP Robin Simatupang melalui Kasat Reserse Narkoba AKP Kusnadi menjelaskan, dari penggerebekan itu disita barang bukti tiga paket sabu seberat 0,36 gram, tiga plastik klip kosong dan satu

unit handphone (HP). "Penggerebekan itu dilakukan atas dasar informasi masyarakat yang menyebut di warung tersebut sering dijadikan tempat transaksi narkotika jenis sabu-sabu," kata Kusnadi, Selasa (18/6). Menurut dia, dari pengungkapan kasus narkoba tersebut, pihaknya menetapkan seorang tersangka atas nama Dodi Irawan alias Dodi (30), warga sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Tapi, selain sopir tersebut, petugas juga mengamankan seorang pria lainnya yang turut berada di TKP, yakni Mu-

hammad Nur Zebua alass Mamat (29), warga yang sama. "Ketika itu dilakukakan penyitaan barang bukti dari penguasaan Dodi Irawan. Turut diamankan seseorang atas nama Muhammad Nur Zebua yang berada di TKP," terangnya. Guna proses penyidikan dan pengembangan selanjutnya, tersangka dasn barang bukti dibawa ke kantor Satuan Reserse Narkoba Polres Batu Bara. Tersangka disangka melanggar Pasal 114 ayat (1) subs Pasal 112 ayat (1) dari UU RI No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.(SUSI)

Dua Remaja Konsumsi Sabu di Belakang Sekolah Labuhan Batu-andalas Dua remaja tertangkap tangan sedang mengonsumsi narkotika jenis sabu-sabu oleh personel Unit Reskrim Polsek Kampung Rakyat, Polres Labuhan Batu di belakang SMK PGRI Losari I, Desa Persiapan Losari, Kecamaatan Kampung Rakyat, Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel). Informasi diterima, kedua pria tersebut berinisial AS (19) dan AG (18), warga Kecamatan Kampung Rakyat, Kabupaten Labusel. "AS dan AG ini kita

tangkap atas kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu," terang Kapolsek Kampung Rakyat AKP H Sihombing kepada wartawan, kemarin. Dijelaskan Kapolsek, penangkapan kedua pria ini berkat adanya informasi masyarakat menyebut di belakang SMK PGRI Losari I, Desa Persiapan Losari sering dijadikan tempat mangkal untuk memakai narkoba sehingga meresahkan masyarakat. "Mengetahui hal tersebut personel Unit Reskrim langsung turun ke TKP untuk melakukan penyelidikan,"

jelas Kapolsek. Sebelum ke TKP, lanjut Kapolsek, personel sudah berkoordinasi dengan penjaga sekolah untuk melakukan penyergapan terhadap anak muda yang melakukan aktifitas melanggar hukum di situ. Petugas melihat ada dua laki-laki sedang berada di bawah pohon kelapa sawit. Keduanya dipergoki sedang mengonsumsi sabu. "Petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa satu plastik klip kecil transparan diduga berisi sabu dan satu bong," jelas Kapolsek.(BSC)

Asahan - andalas Petugas Satuan Reskrim Polres Asahan berhasil membekuk pelaku pembunuhan sadis yang terjadi di Desa Alang Bonbon, Kecamatan Aek Kuasan, Kabupaten Asahan, Minggu (16/6) sore. Tersangka Den Fauji alias Aden (22), warga Dusun II Desa Bangun Kecamatan Pulau Rakyat Kabupaten Asahan ini, dibekuk di sebuah rumah kosong dekat kediamannya. “Aden berhasil ditangkap dari hasil koordinasi dengan pihak keluarganya. Senin (17/6) sore sekitar pukul 16.00 WIB, pihak keluarga tersangka menghubungi anggota dan memberikan informasi bahwasanya

pihak keluarga akan menyerahkan Aden kepada polisi,” ujar Kapolres Asahan AKBP Faisal F Napitupulu, Selasa (18/6). Disebutkan, pelaku tega membunuh temannya sendiri bernama Riswansyah Efendi Siahan (28), warga Dusun VI, Desa Alang Bon Bon, Kecamatan Pulau Rakyat, Kabupaten Asahan karena kesal. Pelaku pernah menggadaikan satu unit handphone (HP) dan satu klewang berukuran kurang lebih 1 meter panjangnya dan hendak ditebus. “Korban meminta kepada pelaku untuk mengembalikan uang hasil gadaian itu dilebihkan sekitar Rp 200.000. Merasa tidak terima, pelaku men-

cari korban di tempat hiburan Keyboard (orgen tunggal). Pelaku yang datang bersama temannya itu kemudian bertemu dengan korban di warung misop. Saat itu, pelaku dan korban sempat bertengkar mulut dan saling tolak. Pada saat itulah pelaku mengeluarkan pisau lalu melakukan pembunuhan tersebut,” sebut mantan Kasubdit III/Jatanras Ditreskrimum Polda Sumatera Utara tersebut. Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan pasal 340 sub 338 KUHPidana tentang dugaan pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati atau penjara seumur hidup. “Kenapa kita jerat pasal pembunuhan berencana, karena memang pelaku

sudah berniat untuk membunuh korban saat hendak menemuinya,” terang Faisal. Faisal menyatakan, pihaknya masih akan mendalami kasus tersebut untuk mengetahui apakah ada keterlibatan pelaku lain. “Sementara kita masih melakukan pendalaman, apakah kawan-kawan tersangka yang ada di TKP dan ikut berboncengan dengannya bisa kita jadikan tersangka atau tidak. Informasi yang kita terima, anak muda-muda ini khususnya pelaku menggunakan narkoba jenis sabu-sabu, ini juga akan kita dalami untuk kasus narkobanya. Kita akan kejar bandar narkobanya,” tegas Faisal.(GON)

Dua Pemeras Pekerja Bangunan Meringkuk Medan-andalas Bukannya mencari pekerjaan yang benar untuk memenuhi kebutuhannya, dua pemuda Chandra Pradinata Munthe (32), warga Jalan Sei Wampu Medan Baru dan Roy Chandra Simare-mare (32) warga Jalan Danau Poso Sei Agul Medan Barat, malah melanggar hukum hingga membuat keresahan. Kedua pengangguran itu nekat melakukan pemerasan dan pengancaman terhadap pekerja bangunan di Jalan Gaperta Ujung, Kelurahan Tanjung Gusta Medan, Selasa (18/6). Akibatnya, mereka harus berurusan dengan Tim Pegasus Polsek Medan Helvetia. Informasi dihimpun, penangkapan kedua tersangka bermula dari laporan korban, Syamsar (31) warga Sunggal. Korban dihampiri ketika sedang bekerja di tempat kejadian perkara (TKP). Kedua tersangka mencari mandor dan mengancam korban menggunakan sebilah parang. Tapi, karena tidak digubris, kedua tersangka kemudian mengambil paksa beberapa saksi semen. Sore harinya, kedua pelaku kembali ke lokasi bangunan untuk meminta sejumlah uang

Dua pemeras buruh bangunan tertunduk diamankan bersama barang bukti parang. keamanan. Namun, aksi tersebut dihalangi petugas sekuriti hingga membuat kedua tersangka kesal.

Keduanya langsung mengancam petugas sekuriti menggunakan sebilah parang. Aksi mereka dilaporkan ke Polsek

Medan Helvetia. Petugas langsung turun ke TKP. Kedua tersangka sempat berupaya melarikan diri, setelah melihat polisi datang, namun gagal. Petugas cepat menyergap mereka. Kapolsek Medan Helvetia, Kompol Trila Murni melalui Panit Reskrim Iptu S Sebayang ketika dikonfirmasi wartawan, membenarkan penangkapan kedua tersangka pemerasan dan pengancaman tersebut. "Benar bang, berdasarkan laporan yang kita terima, kita turun ke lapangan dan berhasil meringkus pelaku," ujarnya. Sebayang menjelaskan, dari informasi masyarakat sekitar, kedua tersangka sudah sangat sering melakukan pemerasan disertai pengancaman. "Mereka sudah beberapa kali melakukan aksi yang sama dengan bukti kita telah menerima sebanyak empat laporan dari korban yang berbeda," jelasnya. Terhadap kedua tersangka, penyidik menerapkan Pasal 368 KUHPidana tentang pemerasan dengan acaman hukuman 9 tahun penjara. "Barang bukti yang kita amankan berupa sebilah parang yang digunakan pelaku untuk mengancam korbannya," pungkas Sebayang.(ACO)

Ibu Temukan Anak Gantung Diri di Kamar Medan-andalas Seorang pemuda ditemukan tewas gantung diri di dalam kamar rumahnya Jalan Brigjen Zeian Hamid, Kecamatan Medan Johor, Medan, Sumatera Utara pada Senin (17/6) malam. Jasad pemuda berusia 24 tahun bernama Susanto tersebut pertama kali ditemukan ibunya Liomeli sekira pukul 22.30 WIB. Tubuh korban

menggantung di seutas tali plastik berwarna biru. Sesaat sebelum kejadian, ibu korban telah melihat gelagat aneh dari anaknya itu. Ibu korban sempat masuk dan melihat korban yang saat itu sedang duduk di kamar sendirian. Setengah jam kemudian, karena curiga dengan gelagat aneh anaknya, ibu korban mengecek lagi ke kamar. Dia

terkejut melihat anaknya sudah tergantung pada seutas tali. Ibunya langsung memanggil dua kakak korban, Lini dan Eli. Penemuan jasad gantung diri diri itu membuat geger warga sekitar hingga sampai ke pihak berwajib. Kanit Reskrim Polsek Delitua, Iptu Idem Sitepu saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya mendapat laporan ten-

tang adanya dugaan bunuh diri. "Petugas langsung terjun ke TKP untuk mengecek dan mengevakuasi korban," kata Idem, Selasa (18/6). Jasad korban dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumut untuk proses selanjutnya. Hasil pemeriksaan sementara, korban diduga bunuh diri karena tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya.(MTC)

HALAL BI HALAL POLSEK MEDAN KOTA

Polsek Medan Kota Bantu Tertibkan PKL Simpang Limun Polsek Medan Kota membantu sekaligus mengamankan upaya penertiban pedagang kaki lima (PKL) di seputaran Pasar Simpang Limun kawasan Jalan SM Raja dan Jalan Seksama, Selasa (18/6) pagi. Kapolsek Medan Kota, Kompol Revi Nurvelania mengatakan, kegiatan ini sengaja dilakukan agar masyarakat, khususnya pedagang bisa tertib dalam berjualan. "Pemerintah kota Medan sudah menyediakan tempat untuk berjualan bagi pedagang. Jadi, kita berharap

Kapolsek Medan Kota, Kompol Revi Nurvelani didampingi Waka P olsek, AKP S Sim are-m are bersam a Satpol PP Polsek, Simare-m are-mare bersama menertibkan PKL Simpang Limun, Selasa (18/6). setelah penertiban ini, tidak ada lagi pedagang yang menjajakan dagangannya bukan di tempat

yang disediakan," kata Revi, Selasa (18/6). Kegiatan yang dilakukan

bersama pihak Satpol PP ini berjalan lancar. Pedagang kaki lima hanya pasrah ditertibkan karena menyadari kesalahannya. "Semua berjalan sesuai rencana. Alhamdulillah para pedagang kondusif saat dilakukan penertiban," ucapnya. Revi juga berharap agar pedagang menempati lokasi yang sudah disediakan pemerintah kota Medan. "Tujuannya tidak lain adalah kebersihan. Dengan kota yang bersih, pasti masyarakatnya juga akan bersih. Di sini, kita terlibat karena ini merupakan wilayah hukum kita," pungkasnya, menambahkan penertiban PKL itu mengerahkan sekitar 50 petugas.(DA)


Rabu

HUKUM & KRIMINAL

19 Juni 2019

harian andalas | Hal.

5

Terdakwa Tugu Mejuah-Juah Dituntut 1 Tahun 6 Bulan Medan - andalas Terdakwa dugaan korupsi pembangunan Tugu MejuahMejuah, Karo, Roy Hefry Simorangkir (38), dituntut 1 tahun 6 bulan penjara di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Senin (17/6). "Menuntut terdakwa Roy Hefry Simorangkir dengan dakwaan subsidair diancam pidana dalam Pasal 3 Jo Pasal 18 ayat (1) huruf b UndangUndang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dengan hukuman pidana 1 tahun 6 bulan denda 50 juta subsider 3 bulan," terang Jaksa Penuntut Umum (JPU) di hadapan Hakim Ketua Nazar Efriady. Tuntutan ini relatif rendah karena jaksa menyebutkan

terdakwa telah sepenuhnya membayarkan seluruh kerugian keuangan negara sebesar Rp 605 juta. Roy merupakan Direktur CV Askonas Konstruksi Utama (AKU), selaku rekanan pengerjaan proyek bangunan Tugu/Tanda Batas (Tugu Mejuah-Juah) yang didakwa merugikan keuangan negara sebesar Rp 605 juta oleh BPK RI pada 13 Juli 2018, karena terdapat kekurangan volume pengerjaan. Usai tuntutan tersebut, pihak keluarga yang tak ingin disebutkan namanya menyebutkan, Roy sama sekali tidak pernah mengetahui uang tersebut. "Enggak pernah ini abang ku pakai uang pembangunan itu. Bahkan, dia tidak tahu ada

proyek itu. Tandatangan abang saya ini udah pernah dipalsukan," sebutnya. Sebelumnya, dalam surat dakwaan JPU Hendrianto, terdakwa Roy Hefry Simorangkir, sebagai rekanan dalam proyek pembangunan Tugu Mejuah-Juah, telah menayalahgunakan wewenangnya dengan melakukan perbuatan korupsi yang merugikan keuangan negara sebesar Rp 605 juta lebih. "Hal itu sebagaimana tercantum dalam Laporan Hasil Pemeriksaan Investigatif Dalam Rangka Penghitungan Kerugian Negara Atas Pekerjaan Pembuatan Bangunan Tugu/Tanda Batas Tugu Mejuah-Juah BPK RI Nomor : 48/LHP/XXI/07/2018 tanggal 13 Juli 2018," urai JPU.(AFS)

Polisi Imbau Napi Kabur Serahkan Diri Aceh Utara - andalas Narapidana (napi) kabur dari Rutan Lhoksukon, diimbau untuk segara menyerahkan diri sebelum diambil tindak tegas. Apalagi, seluruh identitas para napi telah diketahui petugas. Imbauan tersebut disampaikan Wakapolres Aceh Utara, Kompol Edwin Aldro melalui wartawan, Selasa (18/6). Wakapolres meminta bantuan seluruh lapisan masyarakat untuk dapat kembali menangkap para napi tersebut. "Jika ada yang melihat atau mengetahui keberadaan mereka (napi kabur),

segera beritahukan kepada polisi agar ditangkap kembali," imbau Edwin. Kata dia, dalam memburu napi kabur tersebut, Polres Aceh Utara mengerahkan seluruh kekuatan. Bahkan, Kapolres AKBP Ian Rizkian Milyardin bersama Kabag Ops AKP Iswahyudi juga turun langsung melakukan penyelidikan. . Semua Polsek jajaran juga kita arahkan untuk menggelar razia. Seperti di Polsek Matangkuli, satu narapidana ditangkap saat berada di perkampungan. Semua Polsek lakukan razia untuk mempersempit ruang gerak napi itu," ujarnya.(MUL)

Zakir Keberatan Dituntut 12 Tahun Medan-andalas Dinilai terbukti memiliki sabu seberat 50 gram, Jakir Usin alias Zakir Husin, dituntut selama 12 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar subsidair 6 bulan kurungan. Namun, warga Kampung Kubur/Kampung Sejahtera, Kecamatan Medan Petisah itu tak terima dan keberatan dengan tuntutan tersebut. "Meminta majelis hakim supaya menjatuhkan hukuman pidana penjara selama 12 tahun dan denda Rp 1 miliar subsidair 6 bulan kurungan," ujar Jaksa Penuntut Umum (JPU) Randi Tambunan di ruang Cakra IX Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (18/6). Dalam pertimbangan JPU, perbuatan Jakir tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan narkotika. "Terdakwa Jakir Usin dianggap melanggar Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika," sebut Randi di hadapan majelis hakim diketuai Sri Wahyuni Batubara. Usai mendengarkan tuntutan JPU, majelis hakim memberikan waktu satu minggu

kepada terdakwa maupun penasehat hukumnya untuk menyiapkan pembelaan (pledoi). "Sidang ditunda hingga tanggal 25 Juni 2019," tandas Sri Wahyuni seraya mengetuk palu. Kepada wartawan, Jakir Usin menyebut, tuntutan JPU kepadanya tidak adil. Dia membandingkan tuntutan terdakwa lain dalam kasus sabu dengan barang bukti yang hampir seberat 1 kg. "Tuntutan ini sangat tidak adil. Masa saya yang (barang bukti) cuma 50 gram, dituntut 12 tahun. Padahal, ada (terdakwa lain) yang barang buktinya hampir sekilo ( 1 kg sabu), tuntutannya lebih ringan dari saya," kesalnya. Meski begitu, Jakir menyerahkan kepada majelis hakim untuk memutus hukuman yang adil baginya. "Saya akan menyiapkan pembelaan untuk dibaca sendiri," katanya. Dalam dakwaan JPU, pada Rabu 29 Agustus 2018, petugas Polrestabes Medan melakukan penangkapan terhadap Melvasari Tanjung dan Zulherik di Jalan Denai Medan. Petugas melakukan penyamaran sebagai pembeli

dengan menghubungi istri Zakir, Melvasari dan sepakat bertemu di Jalan Denai Gang Rukun Kecamatan Medan Denai. Melvasari bersama sopirnya, Zulherik dengan mengendarai mobil Avanza warna putih nomor polisi BK 1007 QP menuju tempat transaksi yang dimaksud. "Selanjutnya, petugas menghentikan mobil yang ditumpangi Melvasari. Saat dilakukan penggeledahan, ditemukan barang bukti satu bungkus plastik berisikan sabu dari tas Zulherik," lanjut JPU. Saat diinterogasi, Melvasari mengakui sabu tersebut milik suaminya, Zakir Husin. Berdasarkan keterangan dari Melvasari, petugas melacak keberadaan terdakwa yang sebelumnya sudah menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO) Sat Res Narkoba Polrestabes Medan. "Terdakwa akhirnya ditangkap dan diamankan di Jalan Angkasa Dalam I RT 10 Kelurahan Gunung Sari Kecamatan Jakarta Selatan. Terdakwa dibawa ke Medan untuk dilakukan proses penyidikan lebih lanjut," terang JPU Kejari Medan ini. Menurut Chandra, sabu yang disita dari Melvasari seberat 50 gram seharga Rp 27 juta dipesan dari Agam dan Iqbal (DPO).(AFS)

Sambil Terisak

Ratna Sarumpaet Ngaku Gusar Divonis 6 Tahun Jakarta-andalas Terdakwa kasus berita bohong atau hoax, Ratna Sarumpaet (foto) meminta hakim membebaskannya dan mengembalikannya kepada anak-anaknya. Ratna juga meminta maaf atas kebohongan yang dilakukannya. Permintaan tersebut disampaikan Ratna saat membacakan pleidoi di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (18/6). Pledoi itu dibacakan setelah Ratna dituntut enam tahun penjara oleh jaksa penuntut umum. “Pada 16 Juli berusia 70 tahun, sebagian besar kehidupan saya berada di sekitar anak-anak saya. Mohon kembalikan saya kepada mereka. Mohon kembalikan saya ke pelukan anak-anak saya,” ujarnya sambil menangis. Selama pembacaan pleidoi, Ratna tak hentinya menangis. Sesekali dia terdiam dan terisak saat menyampaikan pembelaannya. Ratna mengatakan dirinya hanya menyampaikan kebohongan kepada tujuh orang melalui aplikasi WhatsApp. Dia mengaku bingung dengan tuntutan enam tahun jaksa akan kebohongannya itu. “Terus terang sulit sekali

bagi saya memahami mengapa JPU mendakwa saya dengan pasal yang tidak sesuai perbuatan saya, yang begitu luar biasa beratnya,” tuturnya. Ratna mengatakan dirinya yang tidak memahami soal hukum itu pun resah dengan delik-delik yang didakwakan kepadanya. “Apakah perbuatan saya menyampaikan kebohongan kepada tujuh orang melalui WhatsApp akun pribadi tersebut dapat disebut sebagai perbuatan menyiarkan atau menyampaikan berita bohong?” tanya Ratna. Menurut Ratna, jaksa dengan penuh keyakinan telah

mendakwa dirinya soal penyiaran berita bohong tersebut. Ratna mengaku dirinya tidak bermaksud untuk membuat keonaran seperti yang dituduhkan oleh jaksa. “Saya tidak mengerti keonaran apa yang dimaksud JPU yang telah terjadi akibat kebohongan saya,” ujar dia. Ratna dituntut enam tahun penjara. Dia dianggap memenuhi unsur menyebarkan hoaks yang mengakibatkan keonaran seperti diatur dalam Pasal 14 ayat (1) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Hukum Pidana. Jaksa juga menilai Ratna tidak memenuhi unsur pasal 44 KUHP terkait penyakit kejiwaannya. Bahkan, permintaan maaf Ratna dinilai tidak dapat menghapus tindakan pidananya. Berita bohong pemukulan Ratna bermula pada September 2018. Ketika itu, sejumlah politikus mengabarkan Ratna Sarumpaet dipukul sekelompok orang di Bandung. Foto-foto Ratna lebam beredar di media sosial. Namun, Ratna akhirnya mengaku luka lebam itu bukan disebabkan karena pemukulan, melainkan operasi kecantikan.(GON)

Petugas mengevakuasi mayat mengapung di bantaran sungai.

Mayat Diduga Napi Kabur Mengapung di Sungai Aceh Utara-andalas Masyarakat Gampong Meunasah Pante, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, geger karena menemukan sesosok mayat pria mengapung di bantaran Sungai Meunasah Pante, Selasa (18/6) Kapolres Aceh Utara,

AKBP Ian Rizkian Miliardin melalui Kasat Reskrim Iptu Rezki Kholidiansyah menyebutkan, penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki itu diduga merupakan salah seorang napi yang kabur dari Rutan Lhoksukon dalam kondisi sudah membengkak di Sun-

gai Meunsah Pante. Rezki menyebut, untuk memastikan indentitas mayat tersebut, saat ini petugas Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara bersama pihak Rutan Lhoksukon sedang melakukan identifikasi untuk menge-

tahui penyebab kematian korban. Kepolisian akan terus berkordinasi dengan pihak RSUCM dan Rutan Lhoksukon terkait penemuan mayat yang identitasnya belum diketahui itu.(MUL)

Tersungkur ke Parit

ANGGOTA BRIMOB DIANIAYA JUKIR BERIKAN KETERANGAN Medan-andalas Melihat adiknya dipiting dan diseret, membuat Ferry Alfasino Sianturi (30) warga Jalan Setia Budi Ujung Gang Nusa Indah II, Kelurahan Selayang, Kecamatan Medan Selayang, naik pitam. Tanpa basa-basi, Ferry yang sehari-hari bekerja sebagai tukang parkir ini langsung menghajar pria yang menganiaya adiknya itu hingga tersungkur ke parit. Peristiwa itu terjadi di lapangan Total 2 Futsal Jalan Sei Blutu No 101, Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Sunggal pada Rabu 20 Maret 2019 sekira pukul 14.00 WIB. Namun, betapa terkejutnya

Ferry, setelah mengetahui pria yang dihajarnya adalah anggota Brimob Polda Sumut. Fakta itu terungkap dalam persidangan yang digelar di ruang Cakra VI, Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (18/6) siang. Dalam agenda sidang mendengarkan keterangan korban Guruh Nugroho itu diterangkan, kejadian itu bermula saat mendapat perintah dari atasannya agar melakukan pengamanan di lapangan Total 2 Futsal karena ada turnamen. "Saat pertandingan berlangsung, ada yang ribut-ribut, saya langsung mengamankannya. Namun, saya langsung ditunjang hingga tersungkur ke

parit," beber Guruh Nugroho di persidangan. Guruh Nugroho mengatakan, dalam kejadian itu ada sekitar tiga orang yang menganiayanya (keroyok, red). "Akibat penganiayaan itu, saya harus izin cuti beberapa hari. Leher, bahu dan dada saya mengalami luka memar dan lecet," sebutnya. Usai mendengar keterangan korban, majelis hakim diketuai Deson Togatorop mempersilahkan terdakwa untuk menyangkal keterangan korban apabila dianggapnya tidak sesuai dengan fakta. "Bukan begitu yang majelis. Saya tidak senang melihat adik saya dipiting lalu diseret ke

depan, makanya saya langsung menunjangnya agar adik saya dilepaskan," kata Ferry. "Terus kau gak tahu rupanya orang yang kau tunjang itu anggota Brimob Polda Sumut," tanya hakim. "Saya tahu itu (korban) anggota Brimob setelah kejadian. Saya sebenarnya mau minta maaf. Namun, saya sudah diamankan duluan," timpal Ferry. Majelis hakim melanjutkan persidangan pada pekan depan dengan agenda pembacaan tuntutan. Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ucok Yoantha menjerat terdakwa dengan Pasal 170 ayat (1) KUHP subsidair Pasal 351 ayat (1) KUHPidana.(AFS)

Perkara Dugaan Laporan Palsu

Dituntut 14 Bulan, Divonis Percobaan, Jaksa Banding Stabat-andalas Sidang lanjutan perkara dugaan laporan palsu terdakwa M Sofyan alias Sopian (48), warga Desa Sidorejo Kecamatan Sirapit Kabupaten Langkat kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Stabat, Selasa (18/ 6). Sidang agenda putusan itu dipimpin ketua majelis hakim R Aji Suryo SH MH dibantu dua anggota Safwanuddin Siregar, SH, MH, Sapri Tarigan, SH, MHum dengan Jaksa Penuntut Umum (JPU) M Alfiandi Hakim, SH digantikan jaksa pengganti. Terdakwa laporan palsu pada 16 April 2018 itu menyebutkan, saksi korban Edi Surah-

man Sinuraya telah melakukan pengancaman bunuh terhadapnya dan melakukan pengrusakan pohon sawit masyarakat. Ternyata, ketika penyidik Polres Langkat cek tempat kejadian perkara (TKP), laporan yang dibuat terdakwa tidak terbukti. Karena itu, saksi korban yang merasa nama baiknya dicemarkan, balik melaporkan terdakwa. Amar putusan hakim menyatakan, terdakwa terbukti bersalah dan dijatuhi hukuman 2 bulan, 4 bulan masa percobaan. Pertimbangan dan penilaian hakim berbeda dengan tuntutan jaksa penuntut umum (JPU). Pada sidang sebelumnya,

jaksa menyatakan terdakwa M Sofyan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana, dengan sengaja mengajukan pengaduan atau pemberitahuan palsu kepada polisi, tentang seseorang sehinga kehormatan dan nama baik saksi korban Edi Surahman Sinuraya tercemar. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dalam pidana pasal 317 ayat (1) KUHPidana. JPU menuntut terdakwa M Sofyan dengan pidana penjara selama 1 tahun 2 bulan. Terdakwa juga dihukum membayar biaya perkara Rp 2000. Menanggapi putusan itu, jaksa langsung menyatakan banding. Sedangkan Edi Surah-

man Sinuraya kecewa dengan putusan hakim. "Saya juga waktu sidang prapid yang diajukan terdakwa selaku pemohon, hakim PN Stabat memenangkan saya. Tapi, kenapa hakim yang menangani perkara ini menjatuhkan hukuman percobaan terhadap terdakwa,” kesal korban. Menurut Edi Surahman Sinuraya, terdakwa M Sofyan telah dilaporkan seseorang akrab disapa Keling ke Polres Langkat terkait dugaan pemalsuan tanda tangan dan berkasnya sudah dilimpahkan ke Kejaksaan. "Semoga perkara ini nantinya bisa menjerat terdakwa masuk penjara," harap Edi Surahman.(DN)

JAKSA LUPA TUNTUTAN

Sopir Taksi Tabrak Polisi Resmi Ditahan Satlantas Polrestabes Medan resmi melakukan penahanan terhadap Riko Ariansyah (27). Sebab, sopir taksi Toyota Calya nomor polisi BK 1731 ABB itu terbukti menabrak seorang personel kepolisian lalu lintas (Polantas) Brigadir Jepfri Hutasoit di Simpang Jalan Jawa/Jalan HM Yamin Medan. Penahanan ini dilakukan setelah pihak Satlantas melakukan pemeriksaan 2×24 jam terhadap warga Jalan Medan-Binjai Km 10,5 Gang Amal Paya Geli Kecamatan Sunggal tersebut. “Sudah ditahan,” tegas Kasat Lantas Polrestabes Medan, AKBP Juliani Prihartini kepada wartawan, Selasa (18/6). Dia menduga, tersangka menabrak korban yang seharinya bertugas di Polsek Medan Timur itu karena ketakutan ketika laju kendaraannya hendak dihentikan pihak berwajib. Sementara, Brigadir Jepfri Hutasoit saat ini masih menjalani perawatan di

Rumah Sakit Murni Teguh Jalan Jawa Medan. Korban menderita luka di bagian kakinya. “Korban merupakan anggota Polri, masih menjalani perawatan di rumah sakit,” tandasnya. Diketahui, peristiwa ini terjadi, Minggu (16/6). Pelaku menabrak personel Polantas hingga tersungkur ke aspal, hanya karena tidak mau dihentikan petugas berwenang. Akibat peristiwa ini, Brigadir Jepfri Hutasoit harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Murni Teguh. Korban terluka di bagian paha yang sempat dilindas ban mobil pelaku.(ACO)

Tersangka pen abrak polant as ketika diam ankan. penabrak polantas diamankan.


EKONOMI

Rabu 19 Juni 2019

harian andalas | Hal.

6

BBPOM Perketat Pengawasan Makanan

M Fitriyus mewakili Gubernur Sumut saat diabadikan bersama Pimpinan DPRD Sumut di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol Medan, Selasa (18/6).

Terkait Pengendalian Kelebihan Muatan Angkutan Barang

Gubernur Sumut Minta Perda 14/2007 Dicabut

Medan-andalas Untuk menghindari terjadi penyalahgunaan kewenangan dan menjamin kepastian hukum, Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengajukan pencabutan Peraturan Daerah (Perda) Sumut Nomor 14 Tahun 2007 tentang Pengendalian Kelebihan Muatan Angkutan Barang. Hal ini disampaikan Asisten Administrasi Umum dan Aset Pemprov Sumut M Fitriyus saat membacakan pidato Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dalam Rapat Paripurna DPRD Sumut, Selasa (18/6), di Gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan. Disampaikannya, berdasarkan ketentuan huruf O

lampiran Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah Bidang Perhubungan, terkait penetapan lokasi dan pengoperasian alat penimbangan kendaraan bermotor dipegang oleh pemerintah pusat. “Agar tidak terjadi penyalahgunaan kewenangan dan menjamin kepastian hukum, kami menyampaikan kepada anggota dewan yang terhormat agar Peraturan Daerah Nomor 14 Tahun 2007 tentang Pengendalian Kelebihan Muatan Angkutan Barang dicabut,” ujar Fitriyus. Selain mengajukan pencabutan Perda Nomor 14 Tahun 2007, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi juga menyampaikan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Provinsi Sumut terkait Pengelolaan Hutan Produksi dan Hutan Lindung. Hal ini bertujuan untuk mempertahankan daya dukung hutan pada aspek kehidupan manusia, satwa dan tumbuhan. “Pemanfaatan dan pengelolaan hutan harus direncanakan dengan baik. Tujuannya

adalah pemanfaatan sumber daya hutan dilakukan sesuai dengan fungsi hutan, seperti fungsi lindung, fungsi suaka, fungsi produksi, fungsi wisata tanpa mengubah kuantitas dan kualitas hutan,” sebutnya. Selain itu, Ranperda ini bertujuan untuk pemanfaatan hutan berlandaskan pada pengetahuan, kemampuan dan kebutuhan masyarakat itu sendiri. Pemerintah juga memastikan akan secara efektif terus menerus berupaya pengelolaan hutan di Sumut dilakukan secara profesional dan modern. “Prinsip memanfaatkan hutan itu berpihak kepada rakyat, khususnya rakyat yang tinggal di kawasan hutan. Dengan prinsip tersebut masyarakat sebagai pelaku utama akan tetap menjaga kelestarian hutan,” tambahnya. Rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman dihadiri anggota DPRD Sumut, mewakili Forkopimda Sumut, Sekretaris Daerah Provinsi Sumut Sabrina, dan OPD Pemprov Sumut. (WAN)

Medan-andalas Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terus meningkatkan pengawasan terhadap peredaran obat dan makanan secara menyeluruh di wilayah Indonesia. Kepala Balai Besar POM di Medan Yulius Sacramento Tarigan mengatakan, di Provinsi Sumatera Utara secara teknis akan meningkatkan pengawasan terutama terhadap produk makanan. "Karena obat kan standarnya sudah jelas dan dibuat oleh profesional. Sementara makanan, ini semua masyarakat terlibat, mulai dari kota hingga desa," ujarnya, Selasa (18/6). Karenanya, keamananan

pangan ini harus benar-benar dapat memenuhi standar. Sebab, risiko dampak kesehatan akibat mengonsumsi makanan, belakangan ini juga amat besar. "Makanan ini kan kebutuhan hari per hari. Jadi kalau tidak aman, tentunya akan memicu ancaman penyakit degeneratif yang semakin besar," jelasnya. Ancaman penyakit degeneratif (tidak menular-red) ini, seperti ginjal, jantung, kanker, kolesterol, dan diabetes belakangan ini sudah semakin banyak ditemukan di masyarakat. Bila terus dibiarkan, hal ini tentu akan berbahaya bagi masa depan kesehatan mas-

yarakat dan bangsa. "Jadi kita dorong gerakan yang menyeluruh mulai dari yang terkecil sampai terbesar hingga kepada perdagangan online. Selain itu agar masyarakat membudayakan penyediaan pengolahan makanan yg aman," katanya. Makan di Rumah Oleh karena itu, Sacramento mengimbau masyarakat agar dapat menggalakkan budaya makan di rumah. Karena selain lebih aman, kebiasaan makan di rumah ini juga relatif lebih sehat untuk tumbuh kembang anak. "Masyarakat jangan mencari makanan yang enak dan praktisnya saja. Biasakanlah

Cuaca Buruk, Nelayan Lhokseumawe Takut Melaut Lhokseumawe-andalas Sejumlah nelayan di Kota Lhokseumawe tak bisa melaut akibat gelombang tinggi dan angin kencang. Akibat cuaca buruk tersebut membuat harga sejumlah ikan laut melambung tinggi, Selasa (18/6). Salah seorang nelayan Pusong, Lhokseumawe, Ismail mengatakan, sudah empat hari nelayan di daerahnya tidak melaut. Pasalnya, gelombang di laut sangat tinggi sehingga

nelayan takut pergi melaut. Dia mengatakan, akibat cuaca buruk tersebut banyak nelayan memilih mengisi aktivitas seperti memperbaiki kapal boat, memperbaiki jaring tangkapan, dan juga mengecat kapal boat. Selain gelombang tinggi, saat ini menurutnya bulan juga lagi terang. Sehingga pendapatan nelayan dari hasil menangkap ikan di laut sangat minim. "Makanya sebagian

besar nelayan memilih tak melaut," ungkapnya. Sementara itu pedagang ikan di Pasar Inpres Lhokseumawe, Muhammad menyatakan, akibat tidak melautnya sebagian nelayan, bukan hanya harga ikan laut yang mengalami kenaikan. Harga ikan hasil budi daya (kolam dan tambak) juga ikut naik. Untuk jenis ikan tongkol biasanya Rp20.000 per kilogram (Kg) kini naik menjadi

Sujono, Lok. Strategis, Listrik, air, LT. 15 x 46, LB. 12 x 30, Harga Rp. 80 jt / Nego. Hub.

0853.6173.0505

- 1 unit rumah tinggal 3½ tgkt beserta tanah ± 333 m², siap huni, 3 Kt, 2 Km lengkap air, listrik, AC, SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt, 2 Kt, 2 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni. - 1 unit rumah tinggal 2½ tgkt, 4 Kt, 3 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni, sudah ada perabot. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt uk. 4x14 m beserta tanah ± 280 m², SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt Uk. 6 x 16 m, type 96, siap huni, SHM. Semua di Jl. Karya - 1 unit Condominium Cambridge Tower Picasso, Lantai 7, uk. 200 m, ada taman, 3 Kt, 2 Km. - 1 unit rumah tinggal uk. 6x18, type 100, 2 tgkt, 3 Kt, Komp. Taman Ubud Pasar Merah. Hub. 08126

07 7073 081 160 71 388

DIJUAL RUMAH 2 LANTAI PERMANENT - Luas tanah dan bangunan 67 m², SHM, 2 KT, 2 KM, dapur + kitchen set + kompor set. - Dinding wallpaper, ada balkon, garasi di bawah balkon, kamar mandi atas ada pemanas air, jemuran kain di belakang atas. Di Perumahan Gatsu Town Jl. Proyek Aluminium No. 1, Gatot Subroto Kec. Helvetia (di blkg. Ktr. Imigrasi) Medan. Pemilik langsung Ibu FONI MEGA, Harga 650 jt/nego. HP. 0812.1586.7778

DIJUAL RUMAH

DIJUAL SATU UNIT RUMAH BERLOKASI DI JL. SUMBAWA I NO.54, KOMP MARELAN INDAH DENGAN LUAS BANGUNAN 352 M2, LUAS TANAH 701M2, PLN,PAM DAN STATUS SHM. HUBUNGI . 081376213270

KOST 20 E - Kost 20 E (lantai dasar), Luas 4 x 20 m² = 39 jt/tahun (nego). - Kost 20 E, kamar AC, isi lengkap Rp. 1,5 jt/nego. Harian/bulanan, Jl. Karya Pembangunan No. 20 E Polonia (belakang Hermes Place Polonia).

Hub. 0813.1036.7296, 0852.6105.9263 Web.: www.kost

INDEKOST

Di daerah Jl. Turi Medan, daerah Teladan dekat kampus UISU, Kampus ITM, Kampus UMSU, Kampus STT Harapan. Alamat Lengkap: Jl. Turi, Gang UISU No. 25 Medan. Pas dibelakang Kampus UISU. Khusus untuk Pria (Laki-laki). Hubungi Erix. (0813-6155-8325) (0831-98884815)

Rp35.000 per Kg. Begitu juga jenis ikan laut lainnya, bahkan udang yang biasanya Rp60.000 per Kg melonjak menjadi Rp95.000 per Kg. Harga ikan budi daya seperti bandeng juga melonjak naik dari biasanya Rp25.000 per Kg menjadi Rp35.000 per Kg. Muhammad menyebutkan, harga berbagai jenis ikan segar untuk saat ini mahal karena kurangnya pasokan ke pasarpasar. (MUL)

Terlihat kapal-kapal boat nelayan bersandar di dermaga lantaran tidak melaut akibat cuaca buruk.

DIJUAL CEPAT (BU)

DISEWAKAN GUDANG 1 unit gudang di Jl. Letda

mulai dari sekarang untuk makan makanan dari rumah, terutama makanan tradisional," imbaunya. Menurutnya, bila pola kebiasaan ini tidak dibangun, khususnya kepada anak, akan membiasakan anak jajan sembarangan di luar rumah. Tentunya selain tidak sehat, jika gizinya tidak terpenuhi, maka si anak dikhawatirkan justru dapat memicu stunting (bertubuh pendek). "Jadi kepada ibu-ibu, biasakan lah untuk menyiapkan makanan dari rumah. Namun ibu-ibu juga harus kreatif dan inovatif menyiapkan masakannya agar menyesuaikan terhadap selera anak," harapnya. (YN)

andalas|mulyadi


EKONOMI

Rabu 19 Juni 2019

Tunaiku, Fintech Pertama di Indonesia Berkembang Cepat Medan-andalas Sejak hadir di Indonesia tahun 2014, Tunaiku, pionir financial technology (fintech) dari Amar Bank, sampai saat ini mengalami perkembangan yang cepat. Jumlah penyaluran kredit meningkat dengan cepat dari Rp200 miliar menjadi Rp1 triliun. Jumlah install aplikasi mencapai 1 juta orang lebih dan jumlah nasabah mencapai lebih dari 200 ribu orang. "Ini memperlihatkan pertumbuhan signifikan. Sukses kini dengan penyaluran kredit cukup besar, tidak lepas dari kerja keras di masa lalu," Vishal Tulsian, Managing Director Amar Bank, barubaru ini. Ia menceritakan, perjalanan membangun Tunaiku pada 2014, jenis perusahaan berbasis fintech belum begitu dikenal di tengah-tengah masyarakat Indonesia. Namun dengan kerja keras dan usaha serta atas izin dan bantuan dari pemerintah Indonesia, dirinya berhasil membangun Tunaiku sebagai perusahaan fintech pertama di Tanah Air yang kini dikenal luas. Ketika datang ke Indonesia lima tahun silam, dia melihat peluang untuk fintech belum berkembang. Padahal fintech memiliki misi sosial di dalamnya. “Saya mencoba mencari di mana atau dalam hal apa teknologi dapat memberi dampak berarti," ceritanya. Menurutnya, teknologi dapat memberi dua dampak salah satunya berupa efisiensi dan ini merupakan tema utama terjadi di dunia barat. Ketika dirinya tinggal di Eropa, di sana teknologi memberi dampak efisiensi, membuat orangorang melakukan pekerjaannya dengan lebih efisien. Karenanya Vishal percaya, teknologi dapat memberi dampak positif terhadap kehidupan seseorang. Begitupun untuk Indonesia, ia percaya

Vishal Tulsian, Managing Director Amar Bank

teknologi dapat memberi dampak lebih besar, tidak hanya soal efisiensi, karena ia melihat ada kesenjangan antara mereka yang memiliki uang dengan mereka yang membutuhkan uang. "Jadi, teknologi seharusnya dapat mengurangi kesenjangan yang ada, teknologi harus memberi dampak positif kehidupan masyarakat. Karena itu, saya membuat produk untuk mereka yang belum atau kurang terlayani oleh layanan perbankan. Saya yakin teknologi keuangan akan berkembang dan akan diadopsi di Indonesia,” lanjut Vishal. Awalnya, kata Vishal, tidak mudah mendirikan Tunaiku di Indonesia. Langkah yang dia tempuh saat itu cukup panjang. Perjalanannya mulai dari datang ke Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bank Indonesia (BI), dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hingga berhasil mendapat izin dari pemerintah dan akhirnya berdirilah platform Tunaiku sejak tahun 2014 sebagai produk pinjaman tanpa agunan Amar Bank. Menurut pria lulusan master dari Harvard Business School itu, ide membangun Tunaiku diadopsi dari beberapa perusahaan fintech di Eropa lantaran kebetulan ia lama tinggal di sana. "Di sana perkembangan teknologi begitu cepat, kemudian saya membawa model bisnis ini ke Indonesia. Jadi waktu itu saya melihat infra-

struktur pembayaran dan transaksi keuangan di Indonesia sudah bagus, tapi untuk masalah kredit masih ada kesenjangan," ungkapnya. Vishal menambahkan, melihat populasi masyarakat Indonesia berjumlah 250 juta orang, hanya sekitar 40 juta penduduk terlayani atau punya akses ke perbankan. Dari situ kemudian muncul pemikirannya untuk menciptakan pasar melalui teknologi. Hal ini membuat mereka yang unbankable menjadi lebih mudah mengakses layanan keuangan melalui teknologi. "Keyakinan saya teknologi harus memberi dampak pada kehidupan manusia adalah awal mula saya membangun bisnis, teknologi dapat digunakan untuk memberi dampak positif kepada kehidupan masyarakat,” tambah Vishal Pada awal Tunaiku beroperasi, lanjutnya, sebagian besar dana pinjaman berhasil disalurkan digunakan oleh penerima pinjaman untuk membiayai kebutuhan sehari-hari yang mendesak, seperti, pengobatan ke rumah sakit. "Sekarang, lebih banyak dari mereka meminjam untuk merenovasi rumah, modal usaha mikro, dan pendidikan," tuturnya. Layanan Tunaiku saat ini tersedia di 16 kota besar. Nilai pinjaman yang ditawarkan berkisar Rp2 juta sampai Rp20 juta dengan tenor pinjaman 620 bulan. Angka ini menurut OJK sudah melebihi target yang ditentukan. “Saya optimis pertumbuhan perekonomian akan semakin baik lagi di tahun 2019, dan Amar Bank akan menjadi bagian dari pertumbuhan ini. Terutama dengan berkembang pesatnya Tunaiku, akses layanan keuangan akan menjadi semakin luas sehingga dapat memacu percepatan inklusi keuangan di Indonesia,” ujar Vishal. (SIONG)

Tahun Depan PNS Hanya Terima Tukin atau Insentif Jakarta-andalas Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang sudah menerima insentif tidak diperbolehkan menerima tunjangan kinerja (Tukin), begitu pula sebaliknya. Hal ini mulai berlaku tahun depan dan pemerintah daerah diharapkan tidak memberikan tukin dan insentif bersamaan.

“Kita atur mulai 2020, daerah yang sudah memberikan tukin dan insentif harus memilih salah satu. Kalau (mau) terima insentif, silakan, tapi tidak boleh lagi mendapatkan tukin. Jadi harus salah satu,” kata Direktur Jenderal Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)

Syarifuddin, Selasa (18/6). Dia menjelaskan, ketentuan ini dibuat karena banyaknya temuan pemeriksaan yang menganggap adanya duplikasi antara tukin dan insentif. Di sisi lain, penerimaan insentif dan tukin secara bersamaan terkesan diskriminatif. Pasalnya, hanya di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) tertentu yang bisa mendapatkan insentif. Syarifuddin menuturkan, hal ini tidak berlaku bagi kepala daerah. Alasannya, kepala daerah tidak memiliki tunjangan penghasilan. (OKZ)

harian andalas | Hal.

7

Bernilai Jual Sangat Tinggi

Kacang Macadamia Bakal Dibudidayakan di Sumut Medan-andalas Pemerintah Provinsi Sumatera Utara sangat mendukung pengembangan budi daya kacang macadamia di daerahnya oleh Kementerian Lingkung Hidup dan Kehutanan. Selain harganya bernilai tinggi, kacang macadania berpotensi besar untuk meningkatkan ekonomi rakyat. "Pemprov Sumut sangat mendukung rencana budi daya kacang macadamia, karena harganya yang tinggi," ujar Sekdaprov Sumut Sabrina ketika menerima perwakilan Kementerian Lingkung Hidup dan Kehutanan (KLHK), Selasa (18/6), di Kantor Gubernur Sumut, Medan. Sabrina mengaku sangat setuju dengan rencana KLHK memasukkan budi daya kacang macadamia menjadi salah satu

Tanaman kacang macadamia.

kegiatan peringatan Hari Lingkungan Hidup di Huta Ginjang, Tapanuli Utara pada 27 Juni 2019. "Kita ke depannya akan

mengajak masyarakat untuk menanam kacang macadamia yang memiliki prospek jual lebih besar dibandingkan hasil

tanaman lainnya," ujarnya. Sebelumnya, Ketua Rombongan Perwakilan KLHK RI Mery G Simanjuntak (Kasubdit Dit KTA) menjelaskan, peringatan Hari Lingkungan Hidup tahun ini akan diadakan di daerah Huta Ginjang, Kabupaten Tapanuli Utara, pada 27 Juni 2019. "Selain memperingati Hari Lingkungan Hidup, kita juga meluncurkan (launching) tanaman kacang macadamia, yang bibitnya diimpor dari Australia," ujarnya. Menurut Mery, tanaman kacang macadamia memiliki prospek dan nilai jual yang sangat tinggi. Pasalnya satu kilogram kacang macadamia bernilai Rp500.000. "Untuk satu hektare lahan, bisa ditanami 500 sampai 600 pohon kacang macadamia dan akan terus berbuah tidak seperti tanaman lain," paparnya Peringatan Hari Lingkungan Hidup pada 27 Juni mendatang rencananya dihadiri lima menteri, yakni Menko Perekonomian, Menteri LHK, Menteri Kemaritiman, Menteri Keuangan, dan Menteri BUMN. (RED)

Bertemu Jokowi, Pelaku UMKM Minta Pajak Nol Persen Jakarta-andalas Para pengusaha mikro, kecil dan menengah minta agar pajak dapat diturunkan menjadi 0 persen. Permintaan itu disampaikan usai para pengusaha UMKM bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, pada Selasa 18 Juni 2019. Pengusaha UMKM menilai meski sudah diturunkan dari satu persen menjadi 0,5 persen, pajak tersebut terlalu berat. "Pajak yang sudah diturunkan satu persen menjadi 0,5 persen tapi dari sisi omzet itu terasa masih terlalu berat bagi kami. Maka kami minta sama dengan negara China yang pada 2020 itu usaha mikro dan kecil itu minta 0 persen," kata M. Ikhsan Ingartubun, Ketua Asosiasi UMKM Indonesia (AKUMINDO) usai bersama jajaran pengurus sejumlah asosiasi usaha kecil dan menengah diterima Presiden Jokowi, seperti dikutip dari laman Setkab, Selasa (18/6). Selain itu, para pengusaha UMKM juga menyinggung pidato Jokowi pada penyampaikan APBN 2018 lalu, yaitu

konsisten dalam menjalankan keuangan syariah untuk ekonomi kerakyatan. Pengusaha menilai yang paling cocok bagi UMKM adalah keuangan syariah. "Nah inilah yang kami minta upaya kosisten bahwa di kita ada Bank Mualamat yang paling pertama menerapkan sistem syariah itu paling cocok untuk UMKM, juga termasuk hal-hal seperti BI checking, juga kalau boleh di UMKM jangan ada BI checking lah terus dengan fintech yang terasa bahwa bunganya terlalu besar," ujar Ikhsan. Pengusaha UMKM, lanjut Ketua AKUMINDO itu, sepakat suka tidak suka atau mau tidak mau Indonesia harus masuk ke dalam 4G, yang mana produk-produk daripada UMKM harus diketahui oleh seluruh dunia dengan meningkatkan platform 4G kepada seluruh dunia. Mulai daripada lokal terus naik kepada internasional. "Itu yang kami usulkan dan itu menjadi backbone seluruh dunia, dan Indonesia harus berani keluar seperti China untuk mempromosikan produk-

produknya dari produk kearifan lokalnya," kata Ikhsan. Terkait usulan pengusaha UMKM itu, menurut Ikhsan, Jokowi mencatat beberapa hal yang penting termasuk dalam hal sertifikasi halal, hak paten yang saat ini masih dirasa terlalu sangat mahal dan berbelit-belit. "Beberapa poin itu dicatat dengan baik dan harus dirumuskan para menteri supaya kalau perlu seperti sertifikasi-sertifikasi ini kalau perlu digratiskan supaya memudahkan cost dari usaha mikro kecil dan menengah," ucap Ikhsan. Ketua AKUMINDO itu juga menyampaikan, sejumlah pengusaha menyampaikan usulan tentang perlunya Undang-Undang (UU) Nomor 20 tahun 2008 tentang UMKM direvisi. Presiden Jokowi, lanjut Ketua AKUMINDO M. Ikshan, akan mengundang kembali para pengusaha UMKM sekitar 2-3 bulan untuk melakukan review atau membahas kebijakan yang akan dikeluarkan. (LIP6)

DIJUAL

DISEWAKAN Ruko 3½ tkt, (L=184 m²) dan ruko 2 tkt (L=325 m²) di Jl. H.M. Yamin Sp. Jl. Sentosa Baru (dekat Majestik), lok. strategis. Cocok untuk segala usaha khususnya home industry. Hub. 0821 6299 5678 – 0852 9719 4901

Sebidang tanah di Lokasi Taman Malibu Indah Blok G8. Uk. 18 x 26. Bagi yang berminat Hub. 0821 6517 6868, 0877 6941 6018, 0853 7300 8282 (TP)

DIJUAL TANAH Sertifikat Hak Milik L=2166 m², Lok. : Sgt. strategis tepi jalan besar Tanjung Selamat Medan Sunggal. Harga pas Rp. 2 jt/m². Hub. Langsung Pemilik 081 153 9699 (Tanpa Perantara)

MURAH..!!

JUAL PAVING BLOCK

PRESS MESIN JL. SM. RAJA KM. 6,7 No. 47 Medan Telp. 061.7850888 HP. 0811 605090 ANDA TELAT BULAN ??? Solusi cepat & tepat untuk melancarkan haid secara teratur, dalam waktu singkat (proses) 3 jam, haid kembali lancar senormalnya. Dijamin aman tanpa efek samping, 100% terbukti ! Garansi sampai tuntas. Bagi langganan diskon 15%. Hub. 082335596888

DIJUAL 3 TAPAK TANAH

- Uk. P. 101/99 m, L. 21/20 m, LK. 2050 m², terletak di Pematang Biara Kec. P. Labu. - Uk. P. 48 / 53 m, L. 23/22,40 m, LK. 1146 m², terletak di P. Labu Pekan Kec. P. Labu. - Uk. P. 47, 80/50 m, L. 17/24, 50 m, LK. 1014 m², terletak di P. Labu Pekan, beserta 1 unit rmh. permanen. Harga Nego.

Hub. 0852.6191.9800


Rabu

harian andalas | Hal.

19 Juni 2019

8

Brazil VS Venezuela

PERTAHANKAN JUARA GRUP Brazil menghadapi Venezuela pada pertandingan keduanya di Grup A yang berlangsung di Stadion Arena Fonte Nova, Brazil, Rabu (19/6) pukul 07.30 WIB pagi. MENGHADAPI Venezuela, tuan rumah Brazil akan menurunkan dua pemainnya untuk meningkatkan serangan mereka melalui Arthur Melo yang diharapkan tampil bagus dalam pertandingan keduanya ini. Dua pemain tersebut yaitu gelandang Barcelona Arthur dan pemain Real Madrid baru Eder Militao harus bisa bermain di stadiun Bahia tersebut. Arthur, 22, kondisi nyeri lututnya sudah baik dan dilaporkan bisa menggantikan Fernandinho dalam starting Tite, sementara bek Militao kembali berlatih setelah mengalami masalah pinggul. Pelatih Brazil Adenor Leonardo Bacchi biasa dipanggil Tite mendorong para pemainnya "memahami" kritik dan menerima tantangan dan harapan kapten timnas Brazil, Dani Alves untuk memenuhi harapan yang tinggi. "Setiap kali kita mengenakan baju itu, kita harus membuktikan bahwa kita bisa memakainya. Kami mewakili seleksi sejarah, dihormati di seluruh dunia. Kami selalu harus memikul tanggung jawab itu. Kami harus mem-

pertahankan cerita ini dengan sangat hormat," kata Alves. Brasil seharusnya memiliki kesempatan untuk tetap memimpin posisi teratas saat melawan Venezuela, yang telah mereka kalahkan dalam enam dari tujuh pertemuan Copa America. Pasukan Rafael Dudamel itu kecewa dengan hasil imbang 0-0 melawan Peru, padahal telah menciptakan beberapa peluang mencetak gol. Sementara pemecatan Luis Mago karena dua kartu kuning dalam pertandingan itu membuat Venezuela harus mencari alternatif di bek kiri. Chile Pimpin Grup C Timnas Chile memulai petualangan di Copa America 2019 dengan kemenangan. Chile mengemas tiga poin setelah menundukkan Timnas Jepang 4-0 pada laga pertama Grup C, di Stadion Cícero Pompeu de Toledo, Sao Paolo, Selasa (18/6) pagi WIB. Jepang berpartisipasi pada turnamen ini dengan status sebagai tim undangan. Satu tim undangan lainnya adalah Timnas Qatar yang berstatus juara Asia. Nasib kedua tim Asia tersebut pada laga pertama bertolak belakang. Qatar membuat kejutan dengan menahan Paraguay 2-2 di Grup B, Kemenangan besar tersebut mengantar Timnas Chile memuncaki klasemen sementara Grup C Copa America 2019 dengan nilai 3.

Piala Dunia Wanita

Jerman dan Perancis Melangkah Mulus DUA Grup telah menyelesaikan semua pertandingan di Piala Dunia Wanita dan melangkah ke babak selanjutnya. Dari Grup A, tuan rumah Perancis, ditemani Norwegia. Sementara di Grup B, dua wakil Eropa, Jerman dan Spanyol juga berhasil melanjutkan perjuangan mereka ke fase gugur. Pada laga terakhir di Grup A, Prancis selesai di puncak Grup A setelah penalti yang diambil dua kali oleh Wendie Renard memberi mereka kemenangan atas Nigeria dalam pertandingan yang penuh insiden. Perancis berhasil menang tipis atas Nigeria lewat gol tunggal Wendie Renard. Sementara pada pertandingan lain, Norwegia

dengan susah payah mengalahkan wakil Asia, Korea Selatan, berkat dua sumbangan gol dari tendangan penalti. Tidak jauh berbeda, di Grup B, Jerman semakin menunjukkan kejayaanya. Der Panser berhasil menutup laga terakhir di fase Grup dengan penampilan meyakinkan saat membantai habis Afrika Selatan, empat gol tanpa balas. Pesta gol Jerman ini seakan menjawab keraguan atas dua penampilan mereka sebelumnya yang selalu susah payah meraih tiga poin. Jerman sendiri akan ditemani oleh Spanyol yang secara mengejutkan berhasil menjadi runner up setelah menahan tim kuat Asia, China dengan skor kacamata. Selain kedua

tim dari masing-masing Grup, tim peringkat ketiga juga dapat lolos ke babak selanjutnya. Penentuan ini diambil dari raihan terbaik tim tersebut. Sejauh ini China di Grup B dan Nigeria di Grup A menjadi dua tim runner up terbaik dan berhak melangkah ke fase gugur.(BEIN) Meski kalah 1-0, Nigeria masih memiliki peluang besar untuk menjadikan 16 besar sebagai salah satu tim urutan ketiga terbaik. Sementara Bos Nigeria Thomas Dennerby menggambarkan pemainnya sebagai "pahlawan" sebelumnya, ketika ditanya tentang penalti yang diambil dua kali, menambahkan, "Jika saya memberi Anda perasaan jujur ??saya, mereka mungkin akan mengirim saya pulang

sehingga lebih baik saya tidak mengatakan apa-apa. "Tentu saja saya kecewa dengan hasilnya, Prancis adalah tim yang sangat bagus dan tidak perlu dukungan dari siapa pun untuk memenangkan pertandingan," ujarnya. Sedangkan pelatih timnas wanita Perancis Corinne Diacre mengenai kepuasannya, mengatakan, tidak,dan ia akan selalu meminta pemain untuk melangkah satu langkah lebih jauh. "Ya, kami dapat mengamankan kemenangan ketiga ini, meskipun itu tidak mudah bagi kami. Saya pikir karena itu sangat sulit, itu membuat kemenangan menjadi lebih manis," kata Diacre. (BEIN/BBC/YN)

(DTC/BN/SS/YN)

Pertahankan Pogba Revolusi Besar Sarri

Juventus Siap Beli Pemain JUARA bertahan Serie A, Juventus berambisi untuk menjadi yang terbaik bersama Maurizio Sarri. Pelatih 61 tahun itu diberitakan akan mendapatkan dana transfer melimpah di musim panas ini. Pada akhir musim kemarin, Juventus mengumumkan sebuah kabar penting. Pelatih mereka dalam lima tahun terakhir, Massimiliano Allegri memutuskan hengkang dari Turin. Setelah sekitar tiga minggu tanpa pelatih, Juventus akhirnya resmi mengumumkan pelatih baru mereka. Mereka mendaulat mantan manajer Chelsea, Maurizio Sarri untuk menjadi juru taktik mereka yang baru

hingga tahun 2022 mendatang. Salah satu alasan dia mau menerima pinangan Bianconeri karena ingin dekat dengan keluarga. Kabarnya, nilai kontraknya sebesar €6 juta atau setara Rp96,43 miliar per musim. Diketahui Sarri masih memiliki seorang ayah yang telah berusia 91 tahun. Dia tinggal di Tuscani Utara, Italia. Dalam keterangannya, Chelsea juga menjelaskan bahwa keinginan untuk kembali ke Italia disampaikan usai Sarri membawa tim meraih gelar Liga Europa. Juventus tidak akan bermain-main dengan Sarri dan siap mendukung penuh Sarri untuk belanja di bursa transfer yang akan datang. (BN/DTC)

MU Siap Gaji Rp 8,9 Miliar DALAM upaya mempertahankan Paul Pogba tetap berada di Old Trafford, Manchester United diklaim menyiapkan kenaikan gaji gelandang asal Prancis tersebut. Tiga tahun mengenakan seragam The Red Devils, Pogba mulai mengumumkan keinginan mencari peluang bermain di tempat lain. Sebelum Pogba mengutarakan keinginan mencari tantangan baru, pemain yang turut membawa Prancis menjadi juara Piala Dunia 2018 itu sudah disebut-sebut menjadi incaran Real Madrid dan Juventus. Keberadaan Zinedine Zidane dan keinginan Madrid membangun kekuatan baru seiring kedatangan Luka Jovic dan Eden Hazard, menjadi alasan Los Blancos dikaitkan dengan Pogba. Sementara Juventus juga diper-

bincangkan lantaran memori indah Pogba di klub tersebut dan bukti kemampuannya bermain di Italia. Man United belum mengeluarkan keterangan resmi mengenai keinginan hengkang Pogba, namun media-media Inggris telah menyebutkan klub pemilik gelar juara Liga Primer terbanyak itu

tidak rela melepas sang pemain. Salah satu upaya menjaga Pogba menetap di Manchester adalah dengan mengerek gaji pemain yang pernah menimba ilmu di akademi Man United tersebut. Daily Mail menyebut Pogba dirayu dengan kenaikan gaji dari £290 ribu atau sekitar Rp5,2 miliar per pekan menjadi £500

ribu atau sekitar Rp8,9 miliar per pekan. Dengan nominal sebesar itu, maka Pogba akan menjadi pemain dengan gaji terbesar di Man United melewati Alexis Sanchez yang kini memegang status sebagai pemain dengan gaji tertinggi saat ini mencapai £350 ribu per pekan. Pogba yang mengalami penurunan performa pada pertengahan musim 2018/2019 sempat kembali tampil impresif bersama dengan kedatangan Ole Gunnar Solskjaer menggantikan Jose Mourinho. Namun penampilan Pogba juga tak mampu membantu Man United meraih gelar dan bahkan posisi empat besar di Liga Inggris. Madrid disebut siap menggelontorkan dana hingga £90 juta untuk mendatangkan Pogba dari Man United. (CNN/DTC)

Demi Neymar

Barcelona Sodorkan Rp 1,6 T Plus Satu Bintangnya ke PSG RUMOR transfer Neymar menguat pada musim panas ini. Les Parisiens disebut siap melepas bintangnya jika ada yang memberi tawaran fantastis. Neymar dikabarkan siap meninggalkan Paris Saint-Germain dan Barcelona diklaim siap membelinya lagi dengan harga fantastis plus menyodorkan satu bintangnya. Barcelona, yang kabarnya masih mengincarnya, diklaim media Brasil Globo ESporte, siap mengucurkan dana fantastis. Tak cuma uang, raksasa LaLiga itu juga akan menyodorkan satu pemainnya. Barcelona diklaim akan menebus Neymar dengan dana 100 juta euro atau sekitar Rp 1,6 triliun. Adapun satu pemain yang akan disodorkan ke PSG antara Ousmane Dembele, Ivan Rakitic, atau Samuel Umtiti, yang klausul rilisnya juga masih di atas 100 juta euro. Syarat uang 100 juta euro dan satu pemain disebut per-

mintaan PSG. Barcelona kabarnya sudah juga menjajaki pembicaraan dengan raksasa Prancis terkait transfer Neymar. Musim ini, Neymar banyak mendapat masalah di PSG. Mulai dari kabar keributan dengan rekan setim, meninju penggemar dan terakhir dituduh memperkosa wanita, selain rentetan cedera yang dialaminya. Terakhir, Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi mengecam

para pemain yang tidak mau total untuk klub. Selain itu, ia juga mengatakan Neymar datang ke Paris tanpa paksaan. Enggan Komentar Direktur Barcelona, Josep Vives, tidak mau berkomentar soal isu yang mengatakan Antoine Griezmann (Atletico Madrid) telah resmi menjadi personel timnya. Vives mengaku hanya ingin berkomentar soal pemain yang sudah resmi menjadi personel mereka.

“Kami menyadari komentar yang dilontarkan Gil Marin. Kami hanya membicarakan transfer yang sudah selesai. Kami tidak akan membahas hal apa yang kami lakukan dan hal apa yang tidak kami lalukan,” kata Vives, Selasa (18/6). Sementara itu, medio pekan lalu, CEO Atletico Madrid Gil Marin mengeluarkan pernyataan. Ia mengatakan Griezmann bakal bergabung dengan Barcelona. Bahkan, kesepakatan antara Barcelona dan Atletico sudah tercapai sejak Maret 2019. Komentar Marin di atas sekaligus langsung menutup spekulasi Griezmann yang juga masuk buruan Manchester United dan Paris Saint-Germain (PSG). Jika benar Griezmann hengkang ke Barcelona, otomatis Neymar Jr (PSG) takkan berlabuh di Estadio Camp Nou. Sebelumnya, presiden PSG Nasser Al-Khelaifi siap menjual pemain-pemain PSG yang sulit diatur. Ditengarai, salah satu

pemain yang disindir Al-Khelaifi adalah Neymar yang dalam beberapa bulan terakhir terlibat insiden. Karena itu, Neymar pun langsung dihubung-hubungkan dengan Barcelona, klub yang sempat dibelanya dalam kurun 2013-2017. Akan tetapi, Neymar dipercaya takkan hengkang ke Barcelona jika Griezmann resmi bergabung bersama Blaugrana. Sebab, seiring masih eksisnya Lionel Messi dan Luis Suarez, hal yang mubazir jika Barcelona mendatangkan Griezmann dan Neymar sekaligus. Sebab, di antara Griezmann dan Neymar harus rela duduk di bangku cadangan. Jelas, kondisi di atas dapat merusakan keharmonisan tim. Juru bicara Barcelona, Josep Vives mengatakan, timnya tak mau banyak bicara menanggapi isu kembalinya Neymar ke Camp Nou. Barca tak mau berada dalam situasi yang sulit jika banyak berbicara tentang

Neymar. Sebab, saat ini terlalu banyak spekulasi yang terjadi. Selain itu, opini liar juga bisa membuat para fans bingung soal sang mantan pemain. “Ada sesuatu yang tak bisa kami lakukan. Sekarang ia adalah pemain PSG dan kami tak bisa berbicara soal transfernya. Kami tak bisa mengatakan apa pun karena bisa jadi kami bakal kena perangkap," kata Vives, dikutip Goal. Neymar digaet PSG dari Barcelona pada 2017 dengan mahar £198 juta (Rp.3.5 triliun). Dengan harga segitu, pemain 27 tahun tersebut menjadi pemain termahal sepanjang sejarah. Harganya dua kali lipat dibandingkan harga Paul Pogba ketika didatangkan Manchester United dari Juventus sebesar 105 juta euro (Rp 1,6 triliun) pada 2016. Selama dua musim di PSG, Neymar berhasil menyabet dua gelar Liga Prancis, satu Piala Prancis, dan Piala Liga Prancis. (DTC/OKZ/VN)


OLAHRAGA

Rabu 19 Juni 2019

harian andalas | Hal.

9

Kalahkan Vietnam Bupati Darwin Siagian, Wabup Hulman Sitorus, Kadis Pendidikan Parlinggoman Panjaitan, Pemerhati Olahraga Binahar Napitupulu dan Ketua KONI Alfaris Simanjuntak berfoto bersama para atlet, pelatih dan official ke 4 cabang olahraga yang akan bertanding di Porpropsu di Medan.

Berangkatkan 21 Atlet ke Porpropsu

Bupati Tobasa : Jaga Sportifitas Tobasa-andalas Bupati Darwin Siagian dan Wakil Bupati Hulman Sitorus memberangkan 21 Atlet Toba Samosir (Tobasa) ke Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porpropsu) yang akan berlangsung tanggal 22 - 29 Juni 2019 di Medan. Pemberangkatannya ditandai penyerahan pataka oleh Bupati Darwin Siagian kepada Ketua KONI Alfaris Simanjuntak diruang Panatapan Rumah Dinas Bupati yang dihadiri Tokoh / Pemerhati Olahraga Tobasa, Binahar Napitupulu, Ketua KONI Alfaris Simanjuntak, Kepala Dinas Pendidikan Parling-

goman Panjaitan, pelatih dan official dari masing masing cabang olahraga. Bupati mengatakan, pembinaan atlet penting dilakukan secara efektif. Sebab atlet prestasi bisa membawa harum nama suatu daerah atau bangsa. Karenanya semua stakeholders diajak berperan aktif, mengembangkan olahraga di daerahnya, sehingga atlet-atlet Tobasa semangat berlatih untuk meraih prestasi. Hal ini disebutkan Bupati Darwin Siagian karena ia sadar, kemampuan APBD Tobasa terbatas. Sementara itu, kepada para atlet yang akan bertan-

ding di Porpropsu, dipesankan supaya sportif dalam bertanding dan kesehatannya dijaga. "Jangan sampai telad sampai ditempat pertandingan," ujarnya mengingatkan. Diakhir arahannya, Bupati berjanji akan memberikan hadiah Rp. 10 juta kepada atlet yang berhasil meraih medali emas, Rp. 8 juta bagi periah perak dan Rp. 5 juta bagi peraih perunggu. Adapun 21 atlet yang diberangkatkan, 3 orang diantaranya merupakan atlet cabang olahraga gulat, 4 atlet cabang atletik, 10 alet karate dan 4 atlet catur. Sementara itu, Ketua tim

kontingen, Henry Simarmata menjelaskan, cabang olahraga yang berada dibawa binaan KONI Tobasa ada sebanyak 16 cabang. Dari jumlah ini, hanya 5 cabang yang lolos ke Porpropsu, yakni catur, gulat, karate, atletik dan silat. Namun karena kondisi kesehatan atlet silat tidak memungkinkan untuk ikut, maka altet yang berangkat hanya atlet dari keempat cabang. "Jadi ada 5 cabang yang lulus sebenarnya, tetapi karena kondisi kesehatan atlet cabang silat tidak memungkinkan, maka atlet dari keempat cabang yang berangkat," katanya. (EDU)

Liga 1 2019

Persib Imbang Lawan Tira Persikabo Jakarta-andalas Persib Bandung bermain imbang 1-1 melawan PS Tira Persikabo dalam laga tunda pekan kedua Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Selasa (18/6) WIB. Di babak pertama, permainan terbuka diperagakan kedua tim. Namun, Tira Persikabo jadi tim pertama yang unggul lebih dulu melalui gol Loris Arnaud pada menit kelima. Striker asal Prancis itu membobol gawang Persib memanfaatkan blunder Made Wirawan yang tidak lengket menangkap bola tendangan pemain Tira Persikabo. Persib baru bisa menyamakan skor pada masa injury time babak pertama. Sundulan Bojan Malisic usai menerima umpan sepak pojok Rene Mihelic merobek gawang Angga Saputra. Di awal babak kedua, Robert Alberts memasukkan Febri Hariyadi menggantikan Ghozali Siregar untuk menambah

daya gedor serangan. Masuknya Febri tidak berpengaruh banyak karena lini pertahanan Tira Persikabo tampil solid dan disiplin dalam menghalau serangan Persib. Alhasil, upaya tembakan dari luar kotak penalti jadi solusi seperti yang dilakukan Mihelic yang masih belum mengarah ke sasaran pada menit ke-54. Tira Persikabo yang meng-

andalkan serangan balik juga punya peluang meski bermain lebih defensif. Andy Setyo melakukan sundulan setelah menerima umpan sepak pojok Ciro Alves yang masih berada di atas mistar pada menit ke57. Febri yang baru masuk di babak kedua mendapatkan peluang pertamanya pada menit ke-65. Akan tetapi tendangan

first time Febri masih melambung di atas mistar usai menerima umpan silang Supardi. Tujuh menit jelang bubaran, Persib mengklaim penalti setelah bola mengenai lengan Arnaud di kotak 12 pas. Namun klaim itu ditolak karena ada satu pemain Persib yang sudah lebih dulu berada di posisi offside. Pada menit ke-88 Mihelic punya peluang terbaik untuk memberikan kemenangan buat Persib andai tembakannya tidak berada di atas mistar gawang. Setelah itu, kedua tim tetap bermain menyerang tetapi gagal mencetak gol tambahan sehingga skor 1-1 bertahan hingga wasit meniup peluit panjang. Hasil imbang ini membuat Persib menempati peringkat keempat klasemen dengan dengan mengoleksi lima poin. Sementara Tira Persikabo yang mengoleksi poin sama berada satu setrip di bawah dengan menempati peringkat kelima. (CNN)

Pebalap Binaan Honda

Dominasi Podium ATC Sepang Medan-andalas Pebalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM) mendominasi podium di ajang balap Asia Talent Cup (ATC) 2019 melalui pencapaian Afridza Munandar yang berhasil mengibarkan bendera Merah Putih di podium pertama dan Adenanta Putra di podium kedua pada race kedua yang diselenggarakan di Sepang International Circuit, Malaysia, Minggu (16/6). Tampil dengan performa yang baik sejak awal balapan, Afridza yang memulai jalannya balap dari posisi kedua, berupaya menjaga posisi untuk tetap di rombongan hingga akhir balapan race kedua, beberapa kali Afridza mampu memimpin balapan, menjelang akhir lap berhasil mempertahankan posisi tersebut dengan gap 2.475 detik dari grup kedua. Sedangkan Adenanta bersaing sengit meraih podium kedua bersama dengan pebalap muda asal Thailand tepat pada grup di belakang Afridza. Pada putaran kedua ATC 2019 seri ketiga yang diselenggarakan bersamaan dengan ajang balap Malaysia Superbike Championship, pebalap binaan Honda lainnya yaitu Hildhan Kusuma dan

RAIH PODIUM-Pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) Afridza Munandar (tengah) berhasil meraih podium pertama dan disusul Adenanta Putra (kiri) yang meraih podium kedua pada balapan kedua di ajang Asia Talent Cup (ATC) 2019 seri ketiga yang diselenggarakan Sepang International Circuit, Malaysia (16/6). Abdul Gofar Mutaqim mampu menyelesaikan jalannya balapan dan finish di posisi ke-5, Gofar posisi ke-12. Sedangkan Herjun Atna Firdaus mengalami insiden di lap terakhir yang menyebabkannya tidak mampu menyelesaikan balapan. General Manager Marketing Planing and Analysis Division AHM A. Indraputra mengatakan pebalap muda binaan Honda telah menunjukkan semangat positif menghadapi setiap balap. Pencapaian positif diharapkan mampu

dipertahankan hingga akhir musim balap. “ Semangat juang dan bersaing yang tinggi telah ditunjukkan oleh pebalap muda Indonesia melalui hasil yang baik pada tiap balapnya, “ ujarnya. Sementara itu Leo Wijaya, Direktur PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut mengungkapkan prestasi demi prestasi yang diraih para pebalap AHRT ini diyakini akan semakin memacu semangat dan memperkuat optimisme mereka. "Dengan semangat Satu Hati, semoga hal baik ini

dapat dipertahankan hingga balap selanjutnya dan menjadi bekal bagi mereka untuk meraih mimpi tertinggi di dunia balap," ujarnya ATC 2019 merupakan ajang balap bagi pebalap muda berbakat di Asia dan Oceania yang diselenggarakan oleh Dorna yang juga merupakan promoter balap Kejuaraan Dunia MotoGP. Balapan ini diikuti oleh 22 pebalap muda yang berumur antara 12 hingga 19 tahun yang berasal dari enam Negara yaitu Jepang, Thailand, Turki, Australia dan Indonesia. (SIONG)

Indonesia Cetak Sejarah Jakarta-andalas Timnas Futsal Indonesia berhasil mengalahkan Vietnam dengan skor 7-5 pada perempat final Piala Asia Futsal U-20 di Shahid Poursharifi Arena, Tabriz, Iran, Selasa (18/6). Kemenangan atas Vietnam juga menjadi sejarah lantaran membuat Timnas Futsal Indonesia U-20 untuk pertama kali melangkah ke semifinal di ajang antarnegara Asia. Dua tahun lalu, Timnas Indonesia U-20 juga berhasil lolos hingga ke perempat final. Namun, langkah mereka untuk lolos ke babak empat besar dihentikan tuan rumah Thailand dengan skor 2-4. Di laga ini, skuat asuhan Kensuke Takashi membutuhkan 10 menit untuk unggul 1-0 atas Vietnam U-20. Gol pembuka kemenangan dijaringkan Abdussalam pada menit ke-10. Tensi pertandingan semakin tinggi setelah Timnas Indonesia U-20 unggul 1-0. Saling serang antara kedua tim terjadi meski belum ada gol tambahan tercipta. Lima menit berselang, Timnas Indonesia U-20 baru bisa menggandakan keunggulan jadi 2-0. Syaifullah tanpa kesulitan memperdaya kiper Vietnam U-20, N. T Dinh. Di babak kedua, Timnas Indonesia U-20 hanya butuh dua menit untuk unggul 3-0. Umpan Rizki Xavier disontek Syaifullah yang mengelabui kiper Vietnam U-20. Vietnam sebenarnya tampil agresif tetapi penyelesaian akhir yang buruk membuat mereka

tidak bisa membobol gawang Ahmad Habibie. Pada menit ke-26, Muhammad Sanjaya turut menempatkan namanya di papan skor. Aksi individunya diakhiri dengan tendangan keras tanpa mampu dibendung kiper Vietnam. Di sisa waktu pertandingan, Vietnam menambah empat gol berkat permainan power play sedangkan Timnas Indonesia U20 hanya mencetak satu gol tambahan yang membuat skor akhir pertandingan menjadi 7-5. Di babak semifinal, Timnas Indonesia U-20 akan bertemu pemenang pertandingan perempat final lainnya antara Thailand melawan Afghanistan pada 20 Juni mulai pukul 18.00 WIB mendatang. Juara Grup D Indoensia keluar sebagai juara Grup D setelah menyapu bersih dua pertandingan dengan kemenangan, yakni 6-3 atas Taiwan dan 2-1 kontra Irak. Kemenangan atas Irak terasa spesial. Sebab, Irak merupakan runner-up Piala Asia Futsal U-20 edisi perdana yang dilangsungkan di Thailand pada Mei 2017. Di Piala Asia Futsal U-20 2017, penampilan Indonesia juga bisa dibilang oke. Di bawah arahan Yori van der Torren, Syauqi Saud dan kawan-kawan menembus perempatfinal, sebelum akhirnya takluk 2-4 dari tuan rumah Thailand di babak tersebut. Meski begitu, Indonesia berpeluang melakukan revans atas Thailand. Hal itu asalkan Thailand menang atas Afghanistan dalam babak perempatfinal Piala Asia Futsal U-20 2019 yang dilangsungkan di Shahid Poursharifi Arena pada hari ini mulai pukul 19.30 WIB. (CNN/OKZ)

Laga Derbi Suramadu

Awal Kebangkitan Green Force Jakarta-andalas Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman punya harapan yang cukup besar ketika menjamu Madura United (MU) pada perempat final Piala Piala Indonesia 2018/19. Djanur ingin pertandingan tersebut menjadi awal kebangkitan Green Force. Pelatih Madura United, Dejan Antonic, turut berbahagia dengan hari ulang tahun ke-92 Persebaya yang jatuh pada Selasa hari ini (18/6). Semasa aktif bermain, pelatih berusia 50 tahun itu tercatat sebagai pemain Persebaya pada musim 1995-1996 dan 2003. Kebetulan, Madura United bakal bertandang ke markas Persebaya dalam leg pertama perempat final Piala Indonesia 2018. Duel bertajuk Derbi Suramadu itu bakal tersaji di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (19/6). Pertemuan tersebut merupakan yang pertama, sebelum Green Force bertandang ke Pamekasan, Kamis (27/6) mendatang. ”Kami akui itu, di tiga laga awal Liga kami belum maksimal, belum memberikan penampilan yang memuaskan semua pihak. Termasuk pemain sendiri, tidak happy dengan hasil tersebut, dua kali laga kandang tidak bisa meraih tiga poin,” kata Djanur, Selasa (18/6). Ia berharap, mudah-mudahan besok mereka bisa bangkit, walaupun lawan cukup berat besok. "Tapi kami coba bangkit, dan mencoba kembali pada performa seperti Persebaya di akhir Liga 1 2018 kemarin,” katanya. Beruntung, sebelum menghadapi Madura United, skuat Persebaya perlahan komplet karena pemain yang sebelumnya membela timnas Indonesia sudah

kembali. Mereka juga dalam kondisi siap secara fisik maupun mental untuk laga itu. ”Upadate terakhir kami lawan Madura United, sudah siap, walaupun dalam beberapa hari belakangan ini kami latihan tidak komplet, karena hampir lima pemain kami ada di timnas, junior dan senior,” jelas Djanur. Dikatakannya, baru kemarin bisa berkumpul semuanya dan secara kondisi fisik yang ada di timnas cukup siap, karena mereka latihan di sana. "Dalam hari ini kami tinggal mematangkan taktikal untuk menghadapi Madura United,” tandasnya. Ingin Nodai Sementara itu, Madura United juga punya keinginan untuk membalas kekalahan pada pertandingan sebelumnya di Piala Presiden. Kala itu, Laskar Sapeh Kerrab harus mengakui ketangguhan Persebaya. ”Tapi sekarang kami belajar dari game yang terakhir dan tentu untuk besok semua pemain sudah siap. Cuma kami ada Zah (Rahan) yang cedera dan baru kemarin selesai operasi. Kami harus tetap fokus karena kami main lawan satu tim besar sekali yang punya tradisi besar sekali,” tegas pelatih Madura United Dejan Antonic. Tim kebanggaan Pulau Garam tersebut juga tidak ingin menyianyiakan kesempatan untuk meraih gelar Piala Indonesia. Karena dengan mengalahkan Persebaya, peluang tersebut semakin terbuka. ”Karena target Madura musim ini yang pertama kami bikin tim Madura lebih kuat dari kemarin dan off course ada kesempatan untuk dapat trofi itu yang paling penting,” tandas Dejan mantan pemain sepak bola asal Serbia itu. (BOL/BN)


ACEH

Rabu 19 Juni 2019

Camat Terangun Bantah Tipu Warga Kutepanyang Blangkejeren-andalas Camat Teragun Sabri membantah melakukan penipuan terhadap Sahuddin (55) warga Kutepanyang. Menurutnya, persoalan yang melibatkan dirinya dengan Sahuddin adalah masalah utang piutang. Kepada wartawan, Selasa (18/6), Sabri menjelaskan persoalan yang dilaporkan Sahuddin sebagai penipuan ke Polres Gayo Lues, sama sekali tidak benar. Namun Sabri mengakui dirinya ada utang yang belum diselesaikan dengan Sahuddin. Utang itu akan dia bayar setelah rekannya memberikan uang pengambilan barang dari toko milik Sahuddin. "Itu bukan utang pribadi, tetapi teman saya yang menyuruh untuk memesan barang ke toko saudara Sahuddin, kemudian saya pesan barang itu dan diantarkan langsung ke lokasi yang disuruh teman saya itu, tapi teman saya itu belum memberikan uangnya untuk

membayar barang tersebut," jelas Sabri. Sabri mengaku hanya memfasilitasi pengambilan barang tersebut untuk memudahkan temanya bekerja. Barang bangunan itu sama sekali bukan untuk keperluan pribadinya maupun atas nama camat. Melainkan hanya membantu rekannya yang membutuhkan pertolongan. "Utang itu akan tetap kami bayar, tapi harus menunggu dibayarkan dulu oleh teman saya itu. Tidak mungkin tidak kami bayar. Bahkan saya sempat datang ke toko itu dan mengatakan sabar dulu, kami akan bayar setelah uang diberikan teman saya itu," jelasnya. Dalam kesempatan itu Sabri juga membantah Sahuddin ada beberapa kali menghubungi untuk segera datang ke toko guna menyelesaikan pembayaran utang. "Sama sekali tidak pernah ditelpon Sahuddin hingga tiba-tiba dilaporkan," ungkapnya. (NUAR)

andalas/mulyadi

Kepolisian Resor Aceh Utara menggelar upacara pemberhentian Bripka HS.

Satu Personel Polres Aceh Utara Dipecat karena Narkoba Lhoksukon-andalas Kepolisian Resor Aceh Utara menggelar upacara pemberhentian tidak hormat (PTDH) satu personelnya karena terjerat kasus penyalahgunaan narkoba. Pemecatan oknum polisi berinisial Bripka HS tersebut melalui sebuah upacara yang berlangsung Senin (16/6). Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin yang langsung memimpin upacara itu mengatakan, Bripka HS dipecar karena yang bersangkutan terjerat kasus narkoba. Hal ini terhitung mulai tanggal 20 Mei 2019. Pelaksanaan Upacara PTHD terhadap Bripka HS dilakukan secara inabsensia lantaran yang bersangkutan sedang menjalani hukuman di

Rutan Aceh Tamiang. “PTDH bukanlah merupakan kejadian yang diharapkan. Dengan berbagai pertimbangan serta pilihan terakhir maka dilakukanlah sidang KKE yang pada akhirnya terbitlah surat pemberhentian tidak dengan hormat,” ujar Kapolres. Kepada seluruh personel kepolisian di jajarannya, Kapolres berpesan agar menghindari pelanggaran sekecil apapun agar dapat menjalankan tugas dengan baik dan benar serta selalu menjaga kehormatan institusi, kehormatan diri dan keluarga. “Apabila dalam menjalankan tugas dengan baik dan benar serta dapat menjaga kehormatan maka kita akan selalu dilindungi oleh Allah SWT dan selamat dunia akhirat.” pungkasnya. (MUL)

harian andalas | Hal.

10

Bantu Rakyat Palestina Rp528.596.000

Sumbangan Masyarakat Aceh Selatan Terbanyak Se-Aceh Tapaktuan-andalas Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan sejak awal bulan Ramadan 1440 Hijriah lalu, melakukan aksi penggalangan dan pengumpulan sumbangan untuk rakyat Palestina korban zionis Israel. Alhamdulillah jumlah sumbangan terkumpul sebanyak Rp528.596.000 yang berasal dari seluruh PNS dan non-PNS lingkup Setdakab Aceh Selatan, TNI/Polri, pegawai perbankan dan pegawai sejumlah instansi vertikal lainnya yang ada di daerah itu. Seluruh sumbangan yang telah terkumpul tersebut secara resmi diserahkan oleh Wakil Bupati (Wabup) Aceh Selatan Tgk Amran kepada relawan Komite Nasional untuk Pembebasan Rakyat Palestina (KNRP) Kabupaten Aceh Selatan di ruang rapat Kantor Bupati Aceh Selatan, Jalan T Ben Mahmud, Tapaktuan, Senin (17/6). Acara penyerahan turut dihadiri Sekdakab H Nasjuddin SH, Kabag Kesra Samsul Bahri, Kabag Umum Junaida, Kabag Trantibum Makam Ibrahim, Kabag Pengadaan Barang dan Jasa Helmi Bhakti, dan Kabag Humas Ramli Tanjung. Sementara perwakilan dari KNRP Aceh Selatan adalah

Pejabat Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan dan Komite Nasional untuk Pembebasan Rakyat Palestina (KNRP) Kabupaten Aceh Selatan diabadikan bersama setelah acara penyerahan sumbangan. Azmi SPdi (Ketua), Rusdi Rahman (Sekretaris), dan Muhiburrahman (Bendahara). Ditambah dua orang pembina KNRP Aceh Selatan masingmasing M Yunus dan Ustaz Fajri Ismail. “Sumbangan yang ikhlas ini semata-mata dalam rangka membantu saudara kita di Palestina, khususnya yang bermukim di Jalur Gaza yang selama ini terus dizalimi kafir Yahudi Israel. Semoga dapat meringankan beban rakyat Palestina dan Palestina segera merdeka dari cengkeraman penjajah Israel,” kata Wakil Bupati Aceh Selatan Tgk Amran dalam sambutannya seraya menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berperan serta menyum-

bang untuk Palestina. Selanjutnya, Wabup mempercayakan sumbangan masyarakat Aceh Selatan tersebut kepada relawan KNRP untuk dapat disalurkan kepada rakyat Palestina. Pada acara yang sama, Ketua KNRP Aceh Selatan Azmi mengatakan sementara ini Pemkab Aceh Selatan tercatat sebagai daerah yang berhasil menggalang sumbangan terbanyak untuk rakyat Palestina dari seluruh kabupaten/kota di Aceh. Selanjutnya Azmi membeberkan bahwa pihaknya juga mengumpulkan sumbangan dari dari hasil road show masjid ke masjid di Kabupaten Aceh Selatan sejak bulan Ramadan lalu. “Alhamdulillah berhasil terkumpul sebesar Rp65 juta,”

tutur Azmi Kata dia, seluruh sumbangan yang telah terkumpul akan diserahkan kepada KNRP Provinsi Aceh dan sekitar bulan Oktober mendatang, beberapa perwakilan KNRP Aceh akan berangkat langsung mengantarkan sumbangan tersebut kepada rakyat Palestina. Pihaknya berharap, sumbangan ini dapat membantu kebutuhan rakyat Palestina yang sedang menghadapi agresi militer Yahudi Israel baik untuk kebutuhan kesehatan, pendidikan, bahan makanan dan obat-obatan serta untuk kebutuhan pembangunan kembali rumah penduduk dan masjid yang telah banyak porakporanda terkena bom militer Israel. (HSP)

Lagi, Sejumlah Pejabat Eselon III Gayo Lues Dilantik Blangkejeren-andalas Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gayo Lues H Thalib SSos kembali melantik sejumlah pejabat eselon III, Selasa (18/ 6). Sekda mengatakan, pada intinya pelantikan pejabat ini dilakukan berdasarkan penyesuaian nomenklatur. Hal itu dilakukan lantaran Pemadam Kebakaran dipisah dari Satpol PP ke BPBD. "Dengan pelantikan ini saya berharap agar pejabat menyesuaikan diri dengan lingkungannya, serta bekerja lebih baik dari sebelum-sebelumnya, sehingga apa yang menjadi visi dan misi pimpinan bisa terwujud," katanya. Pejabat yang dilantik antara lain Muhammad Amin SE dari Kepala Seksi Kebakaran dan Penyelamatan pada Bidang Hubungan Antar Lembaga

Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Satpol PP menjadi Kabid SDA dan Perlindungan Masyarakat pada Satpol PP. Safrullah SE dari Kabid Hubungan Antar Lembaga Pemadam Kebakaran pada Satpol PP menjadi Kabid Pemadam Kebakaran pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Muhammad Nasir SPd dari Kasi Perlindungan Masyarakat pada Bidang Ketentraman, Ketertiban dan Perlindungan Masyarakat pada Satpol PP menjadi Kasi Perlindungan Masyarakat pada Bidang SDA dan Perlindungan Masyarakat Satpol PP. Iskandar SPd dari Kasi Hubungan Masyarakat pada Bidang Hubungan Antar Lembaga Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Satpol PP menjadi Kasi Bina Potensi Masya-

rakat pada SDA dan Perlindungan Masyarakat Satpol PP. Rinaldi Saputra SPd dari Kasi Ketentraman pada Bidang Ketentraman dan Ketertiban dan Perlindungan Masyarakat Satpol PP menjadi Kasi Operasi dan Pengendalian pada Bidang Ketentraman dan Ketertiban Satpol PP. Saparudin Jindan SE dari Kepala Subbagian Keuangan Perencanaan dan Aset pada Satpol PP menjadi Kasi Ketentraman pada Bidang Ketentraman dan Ketertiban dan Perlindungan Masyarakat pada Satpol PP. Ahmad SE dari Pelaksana pada Satpol PP menjadi Kepala Subbagian Perencanaan Keuangan dan Aset pada Saatpol PP. Novi Aris ST dari Kasi Pengawasan Ketenagakerjaan pada Bidang Transmigrasi menjadi Kasi Operasional Satpol PP.

Wildan Zunifril SPd dari Kepala Sub Perencanaan, Keuangan, dan Aset pada Kantor Camat Blangpegayon menjadi Kasi pengawasan dan Ketenagakerjaan Satpol PP. Dedi Saputra SPd menjadi Pelaksana pada Dinas Pendidikan Kasi Subbagian Program dan Pelaporan pada Sekretariat BPBD. Ayatullah SPd dari Pelaksana Kantor Camat Blangpegayon menjadi Kasi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Kampung pada Kantor Camat Blangpegayon. Ansari SE dari Kasi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Kantor Camat Blangpegayon menjadi Pelaksana pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDA. Dan, Ainun Mardiyah yang sebelumnya tidak hadir pada pelantikan juga ikut (NUAR)) dilantik di kantor Satpol PP. (NUAR

Bupati Aceh Timur Apresiasi Siswa dan Guru Berprestasi

andalas/mulyadi

Petugas pemadam sedang memadamkan api.

Toko Perabot di Pantonlabu Ludes Terbakar Lhoksukon-andalas Satu toko perabot di Jalan Asia, Pantonlabu, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara ludes terbakar. Toko tersebut milik Iskandar (43) warga Gampong Samakurok. Peristiwa terjadi Senin (17/6) malam sekitar pukul 19.20 WIB. Dalam perstiwa tersebut tidak ada korban jiwa. Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kapolsek Tanah Jambo Aye AKP Sucipto, Selasa (18/6) mengatakan, kejadian pertama kali diketahui Murtala (48) pedagang yang saat itu tengah berjualan di dekat ruko perabot

tersebut. “Dai terkejut melihat kepulan asap yang keluar dari arah ruko perabot itu,” ungkapnya. Saat kejadian pemilik dan penjaga toko sedang tidak di tempat. Sehingga saksi tadi mengabari kepada warga lain untuk minta bantuan. "Sementara petugas kita dari Polsek juga datang ke lokasi," katanya. Sejumlah mobil pemadam kebakaran memadamkan api agar tidak menjalar ke toko lainnya. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.00 WIB. Sementara kerugian diperkirakan sekitar Rp200 juta. (MUL)

Idi-andalas Pemerintah Kabupaten Aceh Timur memberikan apresiasi kepada siswa dan guru di daerahnya yang telah menoreh berbagai keberhasilan di berbagai perlombaan baik di tingkat daerah maupun nasional. Sebagai bentuk penghargaan, Bupati Aceh Timur H Hasballah bin HM Thaib bertatap muka langsung dengan siswa dan guru berprestasi itu di Aula Dekranasda Kabupaten Aceh Timur, Idi, Selasa (18/ 6). Hadir dalam pertemuan itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Timur Saiful Basri SPd MPd, Kabid Dikdas Agussalim SPd MPd, Kabid Kebudayaan Rahmatsyah SPd MPd, Kabid PAUD dan PNF Ridwan SPd MM, para kepala UPTD, kepala sekolah, dan kepala PKBM. Adapun siswa berprestasi itu adalah Mahya Nazira (siswa SD Negeri 2 Birem Bayeum) juara V tingkat Provinsi dan mewakili Aceh ke Lomba OSN Matematika Tingkat Nasional di Yogyakarta. Sedangkan guru berprestasi antara lain Yulia

Bupati Aceh Timur H Hasballah bin HM Thaib SH memberi apresiasi kepada guru dan siswa berprestasi di Aula Dekranasda, Idi, Selasa (18/6). Octavianty SPd (Juara II Pengawas SMP Berprestasi), Hamidah Rokayana SPd MPd (Juara I Kepala Sekolah Berprestasi), Sri Irma Susanti SPd (Guru Berdedikasi Daerah Terpencil dari SDN Alue Punti), Usman SPd (Guru SDN Seuneubok Teungoh) Juara I Olahraga Guru Nasional Guru SD. Kemudian, Anwar SPd MPd (Juara I Tutor Keaksaraan) dan Faisal ST (Juara I Apresiasi Tutor Kesetaraan) mewakili Aceh ke tingkat nasional di Jakarta. Keduanya

merupakan tutor yang berprestasi pada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di Kabupaten Aceh Timur. Bupati Aceh Timur Hasballah dalam arahannya memberi apresiasi setinggitingginya atas prestasi yang diraih oleh siswa dan guru tersebut. “Ini adalah sebuah penghargaan yang telah membawa nama harum Kabupaten Aceh Timur. Prestasi yang telah diraih ini diharap terus dipertahankan sehingga bisa memacu semangat para guru dan siswa dalam berdedikasi,” katanya.

Bupati yang akrab disapa Rocky itu berharap kepada guru dan siswa di daerahnya untuk tidak melihat keberadaan daerah tempat tinggal. Meskipun berada di wilayah terpencil, prestasi akan bisa diraih jika diawali dengan usaha dan kerja keras. “Mengukir prestasi itu tidaklah mudah. Jangan pesimis dengan keberadaan daerah asal. Terus berusaha membawa harum daerah dan buktikan bahwa Kabupaten Aceh Timur mampu bersaing dengan daerah lain,” imbau Rocky seraya berharap ke depan guru dan siswa di Aceh Timur bisa berprestasi di tingkat internasional. Selain itu, Rocky mengistruksikan kepada Dinas Pendidikan Aceh Timur untuk mengevaluasi diri dan berbenah dalam upaya meningkatkan sarana dan prasarana yang ada serta terus menggenjot prestasi pendidikan di Kabupaten Aceh Timur. “Pretasi itu akan lahir jika ada pendidik dan sarana prasarana yang baik dan bersih. Semua ini tentunya tidak akan terwujud jika tidak saling mengevaluasi,” pungkas Rocky. (MAD)


ACEH

Rabu 19 Juni 2019

Kandang Eksekusi Kembali Diaktifkan

Sekdakab Gayo Lues bersama Asisten, Kasatpol PP dan Kepala Inspektorat usai memberikan keterangan kepada wartawan. lagi ternaknya. Begitu juga di Uer Sepit Lapangan Pancasila ada 15 lembu (sapi) yang kita amankan," katanya. Hewan-hewan ternak yang diamankan itu ditangkap anggotanya dari seputaran Kota Blangkejeren, baik di siang hari

maupun malam hari. Selanjutnya terhadap para pemiliknya akan dilakukan proses dengan diberi peringatan terlebih dahulu. "Ternak yang kita amankan ini langsung di cat atau diberi tanda. Jika sekali lagi dilepas pemiliknya ke pusat kota, maka pemiliknya

11

Polemik Pembangunan Bundaran Tugu Kota

Satpol PP Amankan 33 Hewan Ternak Blangkejeren-andalas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Gayo Lues kembali mengaktifkan "Uer Sepit" atau kandang eksekusi yang berlokasi di samping Lapangan Pancasila, Kota Blangkejeren, untuk tempat menahan hewanhewan ternak yang ditangkap lantaran dibiarkan pemiliknya berkeliaran di pusat kota. "Hewan ternak yang dilepasliarkan pemiliknya ke pusat Kota Blangkejeren akan ditangkap dan kita masukkan ke dalam kandang tersebut," kata Kepala Satpol PP Gayo Lues Irsan Firdaus SH, Selasa (18/6). Irsan Firdaus menyebutkan "uer sepit" itu sudah lama tidak dioperasikan lagi. Namun mulai bulan ini terpaksa diaktifkan lagi lantaran pemilik ternak kerap membiarkan hewan ternaknya berkeliaran ke pusat kota hingga meresahkan banyak warga. "Saat ini ada 18 biri-biri (kambing) yang kami angkut ke belakang Kantor Satpol PP dan masih menunggu pemiliknya untuk mengambil setelah terlebih dahulu membuat surat pernyataan di atas materai untuk tidak melepaskan

harian andalas | Hal.

akan didenda sesuai dengan qanun tentang hewan ternak yang dilepasliarkan di pusat Kota Blangkejeren," jelasnya. Irsan menyebutkan saat ini ada pleton petugas Satpol PP dengan rincian setiap pleton mencapai 18 orang yang rutin melakukan patroli. Begitu ada hewan ternak yang berkeliaran di pusat kota, maka petugas akan langsung menangkap dan membawanya ke kandang penahanan. Sementara itu Sekdakab Gayo Lues H Thalib SSos mengatakan, masalah hewan ternak berkeliaran di pusat Kota Blangkejeren memang menjadi perhatian pihaknya selama ini. Kendati begitu dia mengimbau kepada Satpol PP agar jangan langsung mengeksekusi pemiliknya tanpa terlebih dahulu memberikan peringatan. "Kita beri peringatan dulu bagi pemiliknya, seperti menandatangani surat bermaterai, kalau bisa jangan sampai pakai denda segala. Jadi untuk itu pemilik ternak juga kita harapkan agar sadar, jangan sampai melepasliarkan lagi ternaknya ke pusat Kota Blangkejeren, jaga dan rawatlah ternak dengan baik," ucapnya. (NUAR)

Bupati Pidie Harus Dengar Keluhan Pemilik Tanah

Sigli-andalas Polemik soal pembangunan Bundaran Tugu Kota Sigli turut menuai komentar dari kalangan pemerhati di Kabupaten Pidie. Salah satunya komentar Dhian, mantan Staf Ahli Bupati Pidie semasa dijabat Ir Haji Abdullah Yahya MSi. Kepada sejumlah wartawan di Sigli, Senin (17/6), Dhian mengatakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Pidie Samsul Bahri sudah hilang keseimbangan berpikir dalam persoalan pembangunan Bundaran Tugu Kota Sigli. Sehingga dalam bersikap dan bertindak, Kadis PUPR Pidie justru membuat warga yang tanahnya digali oleh Dinas PUPR untuk kepentingan pembangunan bundaran tugu kota tanpa terlebih dahulu disepakati ganti ruginya menjadi resah dan kecewa. Dhian mengatakan sebenarnya tidak ada persoalan soal ganti rugi tanah warga jika pemerintah daerah dalam hal ini Bupati Pidie Roni Ahmad alias Abusyiek memanggil terlebih dahulu warga pemilik tanah untuk membahas kebutuhan pembangunan daerah. "Pemerintah perlu

mendengar keluhan pemilik tanah serta menempuh jalur kekeluargaan. Jika kebentur, baru bisa dititip dana ganti rugi di pengadilan. Bukan dengan cara merampas dulu hak orang lain, nanti bisa terbalik, pemilik lahan bisa menggugat pemerintah ke pengadilan karena merasa dirugikan," ucapnya. Menurutnya rencana Pemkab Pidie membangun bundaran tugu kota tersebut cukup bagus dan patut mendapat dukungan semua pihak. Tetapi hendaknya dalam pelaksanaannya di lapangan Pemkab Pidie tidak gegabah. "Seharusnya terlebih dahulu dibentuk panitia pembebasan hak, selanjutnya memanggil para pemilik tanah untuk didengar keberatannya dan ketulusannya di depan Forkopimda Pidie, termasuk ketua pengadilan setempat," sarannya. Dhian juga mengimbau kepada pihak Dinas PUPR Pidie hendaknya tidak sembarang bicara dengan mengatakan ganti rugi tanah warga bisa dititip di pengadilan. Padahal tidak memiliki dasar hukum dan musyawarah dipimpin oleh Bupati Pidie dan Forkopimda tidak pernah dilakukan. (DHIAN)


Rabu 19 Juni 2019

SUMATERA UTARA

harian andalas | Hal.

12

Enam Bulan Menjabat Bupati Batu Bara

Zahir Didesak Isi Kekosongan Kepala OPD

KETUA TP PKK Kota Binjai Lisa Andriani Idaham mendampingi tim verifikasi pusat meninjau secara langsung kampung literasi anggrek bertempat di Jalan Danau Singkarak Binjai.

HKG PKK ke-47

Tim Verifikasi Pusat Kunjungi Kota Binjai Binjai-andalas Ketua TP PKK Kota Binjai Hj Lisa Andriani Idaham didampingi Asisten I Setda Kota Binjai Otto Harianto SH menyambut kehadiran tim verifikasi lapangan lomba pelaksanaan terbaik tingkat nasional tertib administrasi dalam rangka Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 47 tahun 2019. Rombongan tim verivikasi pusat yang diketuai Nursila didampingi Ketua TP PKK Provinsi Sumut Nawal Edi Rahmayadi disambut di kantor Kelurahan Sumber Karya, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai, Senin (17/6). Hadir dalam pertemuan itu sejumlah pimpinan OPD dan anggota PKK Kota Binjai. Otto Harianto, mewakili Wali Kota Binjai dalam sambutannya mengatakan, PKK sebagai organisasi wanita yang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan telah terbukti membawa perubahan yang cukup besar dan dapat dirasakan manfaatnya. Semua itu tidak lepas dari peran aktif kader PKK yang berkomitmen untuk mensejahterakan kehidupan anggota serta masyarakat pada

umumnya. Gerakan PKK sebagai wadah aktivitas sosial kemasyarakatan telah menunjukkan eksistensinya yang diakui secara langsung sebagai gerakan dari masyarakat yang merupakan mitra kerja pemerintah. "Pemerintah Kota Binjai selaku mitra PKK dalam menjalankan 10 program pokok organisasi PKK akan selalu mendukung setiap program TP PKK Kota Binjai, karena dengan kerja sama ini dapat meningkatkan sinegritas yang sangat baik antara PKK dan Pemko Binjai," jelasnya. "Terkait dengan pelaksanaan tertib administrasi PKK, saya berharap tim penilai kiranya dapat memberikan masukan baik saran dan kritik sehingga dalam pelaksanaan program PKK dapat terlaksana dengan baik," sambungnya. Wali Kota juga menyampaikan bahwa saat ini di Kota Binjai telah memiliki kelompok dasawisma sebanyak 2858 kelompok yang bertujuan untuk memudahkan pendataan dan pencatatan dasawisma. Kegiatan lomba dalam rangka HKG PKK yang selama ini

diselenggarakan setiap tahun ternyata direspon secara positif oleh pemerintah daerah, desa, dan kelurahan bahkan antusiasme masyarakat terhadap kegiatan lomba dalam rangka HKG PKK ini cukup besar. Hal ini dapat ditunjukkan dari peningkatan kualitas penyelenggaraan lomba dalam rangka HKG PKK semakin baik dan membawa nilai positif terhadap pencapaian sasaransasaran pemberdayaan keluarga dan masyarakat secara keseluruhan. Acara penyerahan penghargaan bagi pemenang lomba dalam rangka HKG PKK tahun 2019 yang akan dilaksanakan bersamaan dengan acara puncak Peringatan HKG PKK ke-47 tahun 2019 tingkat nasional pada Juli 2019 di Kota Padang. Dikesempatan tersebut tim verifikasi didampingi Ketua TP PKK turut meninjau secara langsung kampung literasi anggrek bertempat di Jalan Danau Singkarak dan verifikasi lapangan tertib administrasi PKK di kantor TP PKK Kecamatan Binjai Timur. (DED)

Batu Bara-andalas Memasuki bulan ke-6 sejak dilantik menjadi Bupati Batu Bara pada akhir Desember 2018 silam, Zahir didesak segera mengisi jabatan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemkab Batu Batu Bara yang masih kosong, di antaranya Dinas PUPR, Dinas Pendidikan, Dinas Tenaga Kerja, Dinas Capil, dan BKD. "Pengangkatan kepala OPD tersebut mendesak harus segera dilakukan agar pelayanan kepada masyarakat tidak sampai terhambat dan program pembangunan dapat berjalan sesuai visi misi Zahir-Oqy saat kampanye dalam Pilkada tahun 2018 lalu," ujar tokoh muda Nahdlatul Ulama Sumatera Utara Jasmi Assayuti SH MH kepada wartawan di Limapuluh, Selasa (18/6). Beberapa jabatan kepala OPD di Pemkab Batu Bara tersebut selain sudah lama kosong karena pejabat sebelumnya memasuki masa pensiun juga disebabkan karena pejabat sebelumnya ada yang tersangkut hukum di KPK serta

Tokoh Muda NU Sumut Jasmi Assayuti

ada pula yang sudah pindah dinas ke luar daerah. Beberapa pimpinan OPD yang kosong tersebut diketahui kini masih dijabat oleh pelaksana tugas (Plt). Bahkan ironisnya salah satu kepala OPD tersebut kembali kosong disebabkan Plt kepala OPD tersebut tersangkut hukum karena tertangkap tangan melakukan tindak pidana pungutan liar oleh Polres Batu Bara.

Sedangkang perwakilan Kabupaten Pakpak Bharat meraih peringkat tiga dan perwakilan Kabupaten Karo meraih peringkat empat. Untuk pemenang pertama nantinya akan mewakili Regional Wilayah III untuk tingkat Provinsi Sumut di Medan pada Juli mendatang. Sekretari Daerah (Sekda) Kabupaten Papak Bharat Sahat Banurea yang hadir dalam kesempatan itu sekaligus menyerahkan piala dan hadiah kepada pemenang, mengatakan, pihaknya menyambut baik kegiatan tersebut karena akan semakin membumikan perkoperasian bagi generasi muda. “Sesungguhnya semua adalah pemenang karena sudah berusaha keras dalam rangka memajukan perkoperasian di Indonesia melalui lomba tangkas terampil ini," ujar Sahat Banurea. Turut diserahkan juga ke-

nang-kenangan bagi seluruh peserta yang berasal dari Dekopin Sumatera Utara serta pemberian cinderamata serta oleh-oleh dari Pemkab Pakpak Bharat kepada Dekopin Sumut dan perwakilan peserta dari masing-masing kabupaten/kota. Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Pakpak Bharat Mordehai Orba S Manik saat dikonfirmasi di sela-sela acara menuturkan, lomba tangkas terampil koperasi ini untuk menumbuhkembangkan minat siswa untuk berkoperasi serta menstimuli hadirnya koperasi di kalangan pelajar. “LTTK ini sudah diawali di tingkat kabupaten, sebagaimana halnya Kabupaten Pakpak Bharat yang melaksanakan kegiatan ini pada bulan Mei lalu dan merupakan kegiatan rutin setiap tahunnya," ujarnya. (WES)

SEKDA Kabupaten Papak Bharat Sahat Banurea diabadikan bersama pemenang LTTK tingkat SMA/ sederajat Wilayah Sumut III.

(PR)

Tingkatkan PAD Batu Bara

BPPRD Bagikan Mesin Perekam Transaksi ke WP BUPATI Batu Bara Zahir bersama Plt Kepala BPPRD Batu Bara Rijali saat sosialisasi penerapan mesin perekam cash register di Rumah Makan Sempurna Desa Tanjung Gading, Senin (17/6).

LTTK Wilayah Sumut III Digelar di Pakpak Bharat Pakpak Bharat-andalas Memperingati Hari Koperasi ke-72 yahun 2019, Rigonal Wilayah III Provinsi Sumatera Utara menggelar Lomba Tangkas Terampil Koperasi (LTTK) tingkat SMA/sederajat di Bale Sada Arih, Kompleks Perkantoran Panorama Indah Sindeka, Salak, Selasa (18/6). LTTK tersebut diikuti empat daerah kabupaten/kota yakni Kabupaten Pakpak Bharat yang diwakili SMAN 1 Kerajaan, Kabupaten Dairi (SMAN 1 Siempat Nempu Hilir), Kabupaten Karo (MAN Karo) dan Kota Pematangsiantar (SMA GKPS 3). Setelah melalui babak-babak yang menegangkan sampai dengan berakhir pada babak rebutan, akhirnya perwakilan Kota Pematangsiantar meraih peringkat pertama, yang bertarung keras dengan Kabupaten Dairi yang menempati posisi runner-up.

Menurut Jasmi, mengacu Surat Edaran Menpan RB RI Nomor 02/2016 yang melarang kepala daerah mengganti pejabat di jajarannya selama enam bulan terhitung sejal dilantik, yang mana Surat Edaran tersebut tembusannnya disampaikan kepada Presiden, Wakil Presiden dan Menteri Dalam Negeri. Terkait sosok pejabat yang akan ditunjuk menduduki beberapa jabatan yang tengah kosong tersebut, Jasmi yang juga pendiri Aswaja Batu Bara itu, menyerahkan sepenuhnya kepada Bupati karena hal itu merupakan hak prerogativenya sebagai kepala daerah serta harus diseleksi melalui proses asesment secara terbuka dan transparan. "Desakan tersebut juga merupakan bentuk keprihatinan kita terhadap belum maksimal berjalannya anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Batu Bara tahun 2019 yang hingga kini sudah memasuki akhir triwulan ke II," pungkasnya.

Batu Bara -andalas Bara-andalas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batu Bara melalui Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) setempat terus melakukan upaya peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pajak. Salah satunya dengan membagikan mesin perekam transaksi kepada wajib pajak. Mesin perekam cash register tersebut akan dibagikan kepada kasir-kasir wajib pajak (WP) seperti rumah makan, hotel, kafetaria kantin, tempat hiburan dan termasuk jasa boga/ katering yang terdaftar sebagai wajib pajak di Kabupaten Batu Bara. Dengan menggunakan alat mesin hitung tersebut, BPPRD Batu Bara akan mengetahui transaksi penjualan wajib pajak setiap harinya dengan menggunakan aplikasi simda secara online. Untuk itu diharapkan kerja sama dari para pelaku usaha agar taat pajak. Guna memaksimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) itu, Bupati Batu Bara Ir Zahir Map langsung menyebarkan pemasangan alat perekam transaksi tersebut ke sejumlah hotel dan rumah makan dan tempat hiburan. “Dengan terpasangnya alat ini data transaksi wajib pajak bisa kita pantau langsung," kata Zahir saat melakulan uji coba penggunaan mesin register di hadapan wajib pajak di Rumah Makan Sempurna Desa Tanjung Gading, Senin (17/6). Jadi bagi wajib pajak yang tidak mau mengunakan alat

pembayaran itu saat sedang bertransaksi, Zahir mengimbau kepada seluruh pelanggan agar tidak membayar. “Pelanggan silahkan makan gratis sepuaspuasnya dan tidak perlu bayar ke kasir," tegas Zahir. Hal itu dilakukan, lanjut Zahir, salah satu upaya Pemkab Batu Bara dalam mengoptimalkan pendapatan pajak daerah agar rumah makan maupun hotel dan tempat hiburan itu benar benar memakai struk dengan alat yang disiapkan kepada tempat usaha tersebut. “Jadi jika ditemukan pemilik usaha rumah makan, hotel, dan tempat hiburan tidak mau pakai alat yang kita siapkan dan masih pakai alat manual, kita himbau kepada seluruh pelanggan tidak usah dibayar, pelanggan bisa nginap di hotel gratis maupun makan di restoran dengan gratis, bisa sepuas-puasnya," katanya. “Nah, pelaku usaha rumah makan, hotel, dan tempat hiburan mau pilih mana? rumah makan dibayar pakai struk dengan bayar pajak 10 persen (dari uang konsumen) melalui alat ini, ataukah yang makan enggak bayar," lanjut Zahir. Zahir dengan tegas menyebut, tidak ada alasan bagi wajib pajak untuk menolak dipasangi alat itu. Karena setiap personel BPPRD Batu Bara yang turun memasangkan alat ini sudah mengantongi Perbub dan Perda. Selain tentunya instruksi KPK RI juga. “Jadi tak ada alasan bagi wajib pajak untuk menolak. Jika wajib pajak masih ngotot tetap menolak, tentu kitaminta mereka membuat surat pernyataan penolakan, sebelum tim lainnya mengeksekusi, baik memasangkan plang, BPPRD line hingga penutupan tempat usa-

hanya,” tegasnya. Sebagai upaya untuk mendorong sekaligus memotivasi wajib pajak, Pemkab Batu Bara pun akan memberikan penghargaan kepada mereka wajib pajak yang berhasil menyumbangkan pajak daerah dengan nominal terbanyak, tepat waktu, dan tidak memiliki tunggakan. “Penghargaan juga akan kita berikan kepada wajib pajak dengan syarat harus memenuhi tiga kriteria, yakni nominal terbanyak, tepat waktu, dan tidak memiliki tunggakan," tandasnya. Sementara itu, Plt Kepala BPPRD Batu Bara Rijali mengatakan, selama ini beberapa sektor pajak yang menggunakan sistem self assement dinilai masih belum maksimal dalam memberikan PAD bagi Pemkab Batu Bara. “Kalau sudah dipasang alat ini, tentu mereka tidak bisa lagi dipungut pajaknya setiap hari karena semua sudah tercatat di alat yang kita pasang,” ujarnya. Berdasarkan data dari BPPRD Batu Bara, ada sekitar lebih dari 200 wajib pajak akan ditargetkan dengan pemasangan alat transaksi ini secara bertahap. Namun sebagai permulaan di tahun 2019 alat tersebut dipasang hanya di 15 tempat berbeda dengan menyisakan 7 stok sebagai alat cadangan, di antaranya meliputi 5 hotel dan 5 restoran sekaligus 5 tempat hiburan. Rijali mengklaim, dengan alat perekam transaksi moderen itu dipastikan tidak akan ada kebocoran dalam transaksi wajib pajak daerah. “Setiap hotel, restoran, ataupun tempat hiburan itu tidak akan dibebani biaya apa pun dalam sistem ini," katanya.


SUMATERA UTARA

Rabu 19 Juni 2019

harian andalas | Hal.

13

Tak Milik Izin Usaha

Pedagang di Pasar Simpang Empat Ditertibkan Pj Bupati Pakpak Bharat Asren Nasution saat memimpin upacara memperingati Hari Kesadaran Nasional di Lapangan Apel Pemkab Pakpak Bharat, Senin (17/6).

Pj Bupati Pakpak Pimpin Upacara Kesadaran Nasional Pakpak Bharat-andalas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pakpak Bharat memperingati Hari Kesadaran Nasional dengan mengelar upacara bendera di Lapangan Apel Pemkab setempat, Senin (17/6). Upacara tersebut dipimpin langsung Pj Bupati Pakpak Bharat Asren Nasution dan Kepala Satpol PP Kastro Manik sebagai komandan upacara. Pj Bupati dalam arahannya mengingatkan tentang pentingnya kesadaran para ASN dan perannya dalam mendukung pembangunan

serta tata kelola pemerintahan yang baik demi mewujudkan good governance dan clean government. "Demikian juga halnya dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah, ASN harus menaati regulasi dan aturan main yang berlaku, termasuk dengan sinkronisasi terhadap waktu pelaksanaan," kata Asren. Di hadapan para ASN termasuk Sekda Pakpak Bharat Sahat Banurea beserta para pejabat tinggi pratama dan pejabat administrator di lingku-

ngan Pemkab Pakpak Bharat, Asren berharap adanya loyalitas dan kesetiaan jajarannya dalam pencapaian tujuan organisasi. Asren juga menegaskan bahwa upacara tersebut merupakan momentum untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan pekerjaan. Upacara berlangsung sekira satu jam dan para ASN kembali ke institusi masing-masing dan Pj Bupati beserta para pimpinan melanjutkan dengan rapat monitoring dan evaluasi di Ruang Rapat Garuda. (WES)

Pemkab Palas Bantu Warga Desa Terdampak Serangan Harimau

Asahan-andalas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) menertibkan puluhan pedagang yang berjualan di Jalan Lintas AsahanTanjung Balai tepatnya di depan Pasar Simpang Empat, Kecamatan Simpang Empat, Asahan. Pantauan andalas di lokasi Pasar Simpang Empat, Kecamatan Simpang Empat, Selasa (18/6), puluhan petugas Satpol-PP dibantu dengan petugas Kepolisian Polsek Simpang Empat dan pemerintah kecamatan yang juga turut dihadiri Camat Simpang Empat menertibkan puluhan pedagang yang tidak memiliki izin dari dinas terkait. Kepala Bidang (Kabid) Penegakan Peraturan Perundang-Undangan Daerah Satpol PP Kabupaten Asahan Indriaty kepada wartawan menyebutkan, dalam penertiban yang mereka lakukan saat ini dikarenakan pendirian Pasar Simpang Empat belum memiliki izin usaha dari dinas terkait. Menurutnya, para pedagang yang membuka lapak di seputaran Jalan Lintas Asahan-Tanjung Balai tersebut telah berlang-

andalas/hamdan rangkuti

PULUHAN petugas Satpol PP Kabupaten Asahan menertibkan padagang yang membuka lapak dagangannya di Pasar Simpang Empat.

sung lama, namun baru di bulan Juni ini persoalan pedagang di Pasar Simpang Empat itu kembali ditertibkan. "Penertiban ini menindaklanjuti permintaan Muspika Kecamatan Simpang Empat, terlebih lokasi yang digunakan pedagang untuk menggelar lapak dagangannya milik perorangan atau swasta. Hal ini bertentangan dengan Perda tentang pendirian izin usaha," ungkap Indriaty. Indriaty menjelaskan, sebelum dilakukan penertiban pihaknya telah melakukan sosialisasi di bulan Februari 2019 lalu. Dan terakhir pada Senin 17 Juni 2019 telah memberikan himbauan baik secara lisan

maupun tulisan agar pedagang yang membuka lapak dagangan segera meninggalkan lokasi milik pribadi tersebut. "Kita akan tempatkan pedagang dari Pasar Simpang Empat itu ke pasar tradisional yang telah memiliki izin dan berada tidak jauh dari tempat awal, yaitu Mega Asahan Indah dan STCC. Kita bukan asal gusur saja dan tidak memberikan solusi," terang Indriaty. Br Sinaga (47), salah satu pedagang yang sudah bertahun membuka lapak daganganna di lokasi Pasar Simpang Empat merasa heran dengan tindakan petugas Satpol-PP dan Mustika setempat. "Ke-

napa baru hari ini dilakukan penertiban, sebelum-sebelumnya kami yang sudah 20 tahun berdagang di sini merasa nyaman. Mengapa sudah berdirinya Pasar Mega Asahan Indah dan STCC petugas Satpol PP sibuk untuk merelokasi kami," ungkap Sinaga. Sementara itu, Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Simpang Empat Anggiat Siregar menolak relokasi pedagang ke tempat yang ditawarkan Muspika Simpang Empat tersebut. Menurutnya, pedagang hanya mau direlokasi ke tempat yang telah disediakan Pemkab Asahan, bukan ke lokasi pasar yang di kelola pihak swasta. (FAS)

Bupati Taput Usulkan Lokasi TORA ke Kementerian LHK

WAKIL Bupati Palas Ahmad Zarnawi Pasaribu secara simbolis menyerahkan bantuan beras kepada kepala desa untuk dibagikan kepada warga yang desanya terkena dampak serangan harimau beberapa pekan lalu.

Sibuhuan-andalas Pemerintah Kabupaten Padang Lawas (Palas) kembali menyerahkan bantuan ke wilayah yang menjadi sasaran amukan harimau yang telah menelan korban jiwa binatang buas tersebut. Wakil Bupati Palas Ahmad Zarnawi Pasaribu didampingi Sekda Palas Arpan Nasution secara langsung menyerahkan bantuan berupa beras kepada warga di pusatkan di lokasi Lost Desa Pagaranbira Jae, Kecamatan Sosopan, Selasa(18/6). Hadir dalam acara itu, Kadis Sosial Palas Bustami Harahap, Camat So-

sopan Paruhuman Harahap dan tokoh masyarakat serta kepala desa di wilayah desa yang menerima bantuan dari Pemkab Palas. Sesuai data yang dihimpun, Pemkab Palas memberi bantuan sosial kepada masyarakat berupa beras sebanyak 28.5 ton utuk masyarakat yang bermukim di empat desa yaitu Desa Pagaranbira Jae, Pagaranbira Julu, Hutabargot, Kecamatan Sosopan serta Desa Siraisan, Kecamatan Ulu Barumun. Bantuan beras tersebut diserahkan Wakil Bupati melalui kepala desa

secara simbolis untuk dibagikan kepada warga di setiap desa yang berdampak gangguan harimau tersebut. "Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada warga atas gangguan bintang buas sehingga terganggunya aktivitas warga untuk berusaha," kata Wakil Bupati. Zarnawi juga berharap kepada warga agar tetap menjaga kekompakan dalam menjaga kekondusifan daerah agar persoalan gangguan harimau ini dapat segera tuntas dari wilayah Kabupaten Palas. (ISN)

Tarutung-andalas Bupati Tapanuli Utara (Taput) Drs Nikson Nababan MSi didampingi Kepala Bappeda Indra Simaremare bertemu langsung dengan Dirjen Planologi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Sigit Hardwinarto membahas usulan Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) dan Batas Kawasan Hutan sesuai SK 579 tahun 2014 di Kantor Kementerian LHK, Jakarta, Selasa (18/6). Kepada Dirjen Planologi, Bupati menyampaikan beberapa kendala yang dihadapi Pemkab Taput dan masyarakat terutama dalam mewujudkan Tapanuli Utara sebaga lumbung pangan serta meminta Kementerian LHK untuk meninjau langsung kondisi di daerah. "Besar harapan kami agar pihak Kementerian bersedia untuk meninjau langsung kondisi daerah kami sehingga ada solusi

Bupati Taput Nikson Nababan (kiri) saat bertemu dengan Dirjen Planologi Kementerian LHK Sigit Hardwinarto di Kantor Kementerian LHK, Jakarta, Selasa (18/6).

yang tepat untuk memecahkan masalah ini. Perluasan lahan produksi pertanian ini sangat dibutuhkan untuk menuju lumbung pangan," ucap Bupati. Menanggapi permasalahan tersebut, Dirjen Sigit

Hardwinarto berpesan agar Pemerintah Kabupaten menyusunan daftar usulan TORA dan tetap berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi. "Pemerintah Pusat akan selalu mendukung pem-

bangunan daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kami siap membantu permintaan dan usulan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara ini," ucap Sigit Hardwinarto. (HOT)

Sambut HUT Bhayangkara, Polres Tanjung Balai Gelar Bakti Sosial Tanjung Balai-andalas Dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-73 tahun 2019, jajarAN Polres Tanjung Balai melakukan bakti sosial (korve) di sejumlah rumah ibadah yang ada di daerah setempat, Selasa (18/6). Kapolres Tanjung balai AKBP Irfan Rifai mengatakan, kegiatan bakti sosial di rumahrumah ibadah seperti masjid dan gereja sebagai bentuk rasa syukur Polri terhadap Tuhan Yang Maha Esa karena di usia 73 tahun Polri semakin dewasa dan berbenah ke arah yang lebih baik. Menurut Kapolres, puncak peringatan HUT

JAJARAN Polres Tanjung Balai ketika melakukan bhakti sosial di Mashid Raya Sultan Ahmadsyah dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-73 tahun 2019.

Bhayangkara jatuh pada 1 Juli 2019, dan untuk menyambut dan memeriahkannya Polres

Tanjungbalai akan melakukan beberapa kegiatan diantaranya bakti kesehatan, bakti sosial,

bakti religi yakni kegiatan keagamaan. Selain itu juga ada kegiatan anjangsana

mengunjungi sesepuh Polri, pemuka Agama dan tokoh masyarakat, serta berapa acara perlombaan bagi intern Polri di jajaran Mapolres Tanjungbalai "Berbagai kegiatan itu dilakukan sebagai bentuk pengabdian Polri kepada masyarakat," ujar AKBP Irfan Rifai didampingi Wakapolres, Kompol Edi Bona Sinaga. Kapolres melanjutkan, perayaan HUT Bhayangkara ke-73 tahun 2019 bertemakan "Dengan Semangat Promoter Pengabdian Polri untuk Masyarakat Bangsa dan Negara" mengandung makna sangat dalam yang dipersembahkan kepada

masyarakat. "Kepada para anggota, saya pesankan agar tetap menjaga kekompakan dengan TNI, menjalin kerja sama dengan pemuka agama, tokoh masyarakat dan tidak berlaku arogan terhadap masyarakat demi terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat," ujar Kapolres. Sesuai catatan, bakti sosial di rumah rumah ibadah itu diantaranya, Masjid Raya Sultan Ahmadsyah dan Masjid Saksi di Kecamatan Tanjung balai Selatan. Gereja Katolik, Gereja Metodis dan Gereja GKPI di Kecamatan Tanjungbalai Selatan.

Bersih-bersih juga dilakukan di Mako Polres yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Karya, Kecamatan Tanjung balai Selatan, Kota Tanjung balai. Kegiatan bakti sosial itu dipimpin oleh Wakapolres Kompol Edi Bona Sinaga dan di ikuti oleh Para Pejabat Utama serta personil di jajaran Polres setempat. Polres Tanjung balai juga menyerahkan kepada para pengurus Masjid dan pengurus Gereja berupa alat-alat kebersihan seperti kain pel, sapu lidi, sapu Ijuk dan peralatan lainnya. (REL/SB)


SUMATERA UTARA 14 Plt Bupati Asahan Resmikan Penghuni Lapas Kantor Camat Teluk Dalam Kelas IIA Binjai Produksi Tempe Rabu

harian andalas | Hal.

19 Juni 2019

Asahan-andalas Plt Bupati Asahan Surya Bsc meresmikan Kantor Camat Teluk Dalam, Kabupaten Asahan di Kantor Camat setempat, Selasa (18/6). Peresmian tersebut disaksikan sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh pemuda se-Kecamatan Teluk Dama. Di hadapan masyarakat, Surya menjelasakan keberadaan Kantor Camat sangat penting perannya dalam menggerakkan roda pemerintahan di kecamatan untuk mendukung suksesnya program pembangunan daerah, khususnya dalam optimalisasi pelayanan publik kepada masyarakat. "Saya ucapkan selamat kepada masyarakat Kecamatan Teluk Dalam atas peresmian kantor kecamatannya. Dan saya minta kepada pihak kecamatan untuk memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat," kata Surya. Selain acara peresmian kantor, kegiatan dirangkai dengan acara halal bihalal, Surya menyampaikan permo-

Plt Bupati Asahan Surya saat meresmikan Kantor Camat Teluk Dalam, Selasa (18/6).

honan maaf atas kesalahan dan kehilafan almarhum Taufan Gama Simatupang selama menjabat Bupati Asahan dan kepada seluruh masyarakat khususnya Kecamatan Teluk Dalam. Camat Teluk Dalam Tambah Rambe berjanji akan terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta mewujudkan visi dan misi Pemkab

Asahan yang religius, sehat, cerdas dan mandiri. Peresmian kantor camat tersebut ditandai dengan pemotongan pita dan dilanjuti dengan penandatangan prasasti oleh plt Bupati Asahan yang disaksikan oleh, camat, kepala desa, serta tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda setempat. (REL/FAS)

Pemkab Deli Serdang Tingkatkan Kompetensi Pengawas Sekolah Lubukpakam-andalas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deliserdang terus berupaya memajukan pendidikan di daerah itu agar dapat menghasilkan lulusan berkualitas. Salah satu di antaranya dengan menggelar pelatihan khusus bagi pengawas sekolah. Asisten III Pemkab Deli Serdang Jentralin Purba mengatakan, pendidikan dan latihan yang diberikan tersebut juga dalam upaya meningkatkan kompetensi pengawas sekolah, karena memang keberadaan pengawas sekolah juga sangat menentukan kemajuan pendidikan. "Intinya diklat yang diikuti 40 peserta ini adalah untuk meningkatkan kompetensi pengawas sekolah," kata Jentralin Purba di Lubukpakam, Selasa (18/6). Ia mengatakan pendidikan

memiliki peranan penting dalam menjaga keberlangsungan pembangunan, baik itu pendidikan formal maupun non formal. Karena, kata dia, peran pendidikan tidak sebatas memberikan pengetahuan dan keahlian kepada tiap-tiap individu untuk dapat bekerja sebagai agen perubahan yang baik bagi masyarakat saja. Namun dalam pendidikan, katanya, juga menanamkan tata nilai yang serba luhur atau ahlak mulia, norma-norma, citacita, tingkah laku dan aspirasi yang selalu berkaitan, baik secara langsung maupun tidak langsung dengan kepentingan pembangunan bangsa khususnya pembangunan sumber daya manusia (SDM). Seiring dengan itu, kata dia, maka pengawas sekolah memiliki peranan yang sangat penting dalam menentukan maju mundurnya pendidikan. Tugas pe-

ngawas sekolah tersebut antara lain melakukan pengawasan pendidikan di sekolah. Melalui penilaian dan pembinaan, menurut dia, pengawas sekolah dapat melaksanakan fungsi supervisi akademik sebagai bantuan profesional kepada guru dalam rangka meningkatkan mutu proses dan hasil pembelajaran. Selain itu, katanya, juga fungsi supervisi manajerial yakni sebagai bantuan profesional kepada kepala sekolah dalam meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan. "Untuk itu agar dapat menjalankan tugasnya secara profesional, maka diperlukan berbagai upaya-upaya, salah satunya dengan menyelenggarakan Diklat Peningkatan Kompetensi Pengawas Sekolah seperti yang di selenggarakan pada saat ini," tandasnya. (RED)

ASISTEN III Pemkab Deliserdang Jentralin Purba mengalungkan tanda peserta kepada salah seorang pengawas sekolah yang mengikuti Diklat peningkatkan kompetensi pengawas sekolah.

B i n j a i -andalas Sejumlah warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Binjai mampu memproduksi tempe dan menyediakan jasa menjahit baju seragam sekolah. Hal itu dilakukan oleh mereka di Lapas tersebut yang berada di Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Binjai Barat. "Warga binaan Lapas Kelas IIA Binjai ini mampu memproduksi tempe sebanyak 340 batang tempe setiap harinya yang dilakukan sebanyak 10 orang warga binaan yang dilakukan secara bergantian dan targetnya dalam setahun ada 300 warga binaan yang mampu memproduksi tempe," kata Kasi Kegiatan Kerja Lapas Kelas II A Binjai Agus Susanto di Lapas

tersebut, Selas (18/6). Agus mengatakan, selain tempe, warga binaan Lapas Kelas IIA Binjai juga memproduksi tanaman hydrophonik dan menyediakan jasa menjahit baju seragam anak sekolah dan baju kerja. "Untuk jasa penjahitan baju seragam anak sekolah dan baju kerja, harga jasanya di bawah harga pasar dengan kualitas tinggi. Seperti baju sekolah jasa penjahitan dari Lapas adalah Rp100 ribu untuk satu steel (baju dan celan)", terang Agus. Lebih lanjut dikatakan Agus Susanto, hasil dari penjualan tempe dan penyediaan jasa menjahit nantinya akan dibagikan kepada warga binaan yang bekerja sehingga dapat dikirim kepada keluarga dari warga binaan yang bekerja tersebut. Ketika ditanya tujuan dari Lapas Kelas IIA Binjai, Agus mengatakan untuk memperbanyak skil dan keterampilan

yang dapat berguna bagi warga binaan yang nantinya dapat dijadikan modal apabila sudah bebas. "Bagi warga binaan yang bekerja dan setelah nantinya bebas akan diberikan sertifikat." "Saat ini pihak pusat sedang melakukan evaluasi untuk menyiapkan Lapas Binjai menuju proses medium security atau lapas industri dan mudah mudahan tahun 2020 sudah berjalan," katanya. Nanti bila proses bebas bersyarat, lanjutnya, maka para warga binaan akan diawasi oleh pihak Bapas. “Mereka akan memantau warga yang bebas besyarat, memantau kegiatan di luar apakah mereka menggunakan keterampilannya seusai bebas menjalani hukuman dan Lapas juga telah mengajukan kerjasama dengan pihak BLK Sumut untuk memberikan pelatihan keterampilan kepada warga binaan," tutup Agus. (DED)

Sejumlah warga binaan Lapas Kelas IIA Binjai saat memproduksi tempe dan dalam sehari mereka mampu menhasilkan 340 batang tempe.

Dony Setha:

Kinerja Kepala SMA/SMK di Langkat Memang Harus Dievaluasi Stabat-andalas Baru-baru ini mencuat berita tentang keresahan para kepala SMA/SMK di Kabupaten Langkat terkait dengan wacana penggantian. Wacana itu langsung beredar luas karena kabarnya kerap disampaikan oleh Kepala Cabang Dinas Stabat Robby Rezeki MPd. Apalagi wacana itu kabarnya atas arahan dan petunjuk Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Musa Rajecksyah (Ijeck). Karena itu muncul tudingan bahwa wacana itu sengaja dihembuskan untuk menakutnakuti para kepala sekolah. Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Langkat dari Partai Gerindra Dony Setha ST SH MH menilai, Kepala Cabang Dinas Stabat Robby Rezeki tidak 100 persen salah. Sebab, para kepala sekolah memang perlu dievaluasi karena tidak semua kepala sekolah menunjukkan kinerja dan prestasi yang baik. "Kita sudah lama mengenal

Dony Setha

Robby. Dia adalah sosok yang cerdas, enerjik dan berwibawa. Apalagi, melakukan pembinaan dan evaluasi terhadap kepala sekolah adalah bagian dari tugasnya sebagai Kepala Cabang Dinas Stabat," kata Dony Setha kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (18/6). "Hanya saja, tidak perlu sampai mencatut nama Gubernur atau Wakil Gubernur. Kalau benar seperti itu, ya patutlah kita sesalkan. Seharusnya lakukan evaluasi dan pembinaan

dengan cara-cara yang lebih elegan, santun dan bermartabat supaya tidak menimbulkan prasangka negatif di lapangan,” lanjut Dony. Karena itu, tegas Donny, Robby tidak perlu dicopot, yang lebih penting adalah melakukan pembinaan dan evaluasi terhadap kepala sekolah dengan cara-cara yang lebih baik agar roda pendidikan bisa tetap berjalan dengan baik di Kabupaten Langkat. "Yang perlu dievaluasi itu adalah kinerja para kepala sekolah. Karena itu, para wartawan dan LSM, ayo turun ke sekolah-sekolah, pantau itu sekolah-sekolah dan laporkan jika ada ditemukan penyimpangan, karena kepala sekolah itu adalah ujung tombak pendidikan, sedangkan pendidikan itu sendiri adalah kunci bagi kemajuan bangsa. Jadi jangan dibolak-balik, kinerja kepala sekolahnya yang perlu dievaluasi, bukan kepala cabang dinasnya,” ujarnya. (BD)

Kepala BBPJN II Medan:

Tonase Berlebih Penyebab Cepatnya Rusak Jalan Medan-Berastagi Kabanjahe-andalas Kerusakan sejumlah titik di jalan nasional Medan hingga batas Kabupaten Karo yang dituding menjadi proyek abadi oknum-oknum tertentu, mendapat tanggapan dari Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) II Medan Ir Selamet Rasidy Simanjuntak. Pasalnya, setiap kerusakan yang terjadi setiap tahun juga ada anggaran (APBN) untuk perbaikannya. Namun, sungguh disesalkan perbaikan tersebut tidak pernah bertahan lama atau minimal 3-5 tahun. Daya tahan hotmik hanya bertahan 1-2 tahun, padahal anggaran perbaikan

Selamet Rasidy Simanjuntak

setiap tahun mencapai puluhan milyar rupiah. Selamet Rasidy Simanjuntak melalui pesan WhatsApp-nya, Selasa (18/ 6) kepada andalas menjelaskan bahwa panjang penanganan atau pemeliha-

raan rutin ruas jalan Medan-Berastagi adalah 73,3 Km. Dari panjang 73,3 Km itu yang rentan terjadi kerusakan yaitu di daerah Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten DeliSerdang. Dikatakan, pada lokasi tersebut terdapat sejumlah hotel melati atau penginapan serta rumah makan yang memiliki area halaman luas yang dimanfaatkan sebagai tempat pencucian mobil truk. Di sekitar lokasi tersebut juga banyak terdapat tempat pengisian air ke mobil tanki untuk dijual ke Medan maupun daerah lainnya yang membutuhkan. "Aliran air hasil cucian

dan pengisian di lokasi itu mengarah dan dialirkan ke badan jalan nasional yang tepat berada di depan dan di bawah dari halaman tersebut tanpa masuk ke dalam saluran drainase yang telah ada karena seluruh bagian atas saluran telah ditutup untuk kemudahan keluar masuk kendaraan ke badan jalan," katanya. “Artinya, usaha-usaha rakyat yang menjamur seperti penjualan air bersih ke mobil-mobil tanki di seputaran pinggir badan jalan di Desa Bandar Baru atas yang sering mengalir ke badan jalan mempercepat kerusakan jalan. Banyaknya beroperasi tempat-tempat pemberhentian

truk-truk besar yang sekaligus tempat pencucian kendaraan mengakibatkan limbah pencucian tersebut umumnya terlepas begitu saja ke badan jalan, otomatis hotmik cepat longgar dan rusak,” ucap Rasidy Simanjuntak. Terhadap lokasi Kilometer 48 Desa Bandar Baru atas, jelas Rasidy Simanjuntak, telah dilakukan beberapa kali penanganan secara periodik, tapi karena sifat air yang memiliki daya rusak cepat dan tinggi dan dialirkan begitu saja secara terus menerus ke badan jalan, maka otomatis akan menciptakan lubang yang akhirnya terjadi genangan se-

cara secara perlahan di badan jalan. “Tonase kendaraan berlebih, tingginya curah hujan dan labilnya tanah merupakan faktor yang menyebabkan cepatnya rusak daya tahan hotmik. Kerusakan juga di percepat dengan tingginya curah hujan atau air yang mengalir terus-menerus ke badan jalan sehingga badan jalan menjadi longgar dan berongga sehingga mempercepat kerusakan,” terangnya. Jalur utama, Medan-Kabupaten Karo sepanjang 73,3 Km, sambung Rasidy Simanjuntak, merupakan salah satu jalur vital logistik dan menjadi prioritas dalam penanganan karena meng-

hubungkan beberapa kab/ kota di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan Provinsi Aceh dengan ibukota Sumatera Utara di Medan, sehingga jumlah truk pengangkut dengan muatan tonase berlebih ikut mempercepat kerusakan jalan. Terkait wilayah rawan longsor di sejumlah titik, BBPJN II Medan melalui Satker serta PPK juga menempatkan peralatan berat dilokasi rawan, alatalat berat tersebut selalu standby di lokasi, sehingga sewaktu dibutuhkan dapat cepat dimobilisasi dengan berkoordinasi dengan pihak kepolisian terdekat, pungkas Selamet Rasidy Simanjuntak. (RTA)


HARIAN

andalas LUGAS DAN CERDAS

Rabu, 19 Juni 2019

E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com

SHANDY AULIA

USG SEBULAN TIGA KALI RUU Permusikan Resmi Ditarik dari Prolegnas 2019 Rancangan Undang-undang Permusikan telah resmi ditarik dari daftar Program Legislasi Nasional (Prolegnas) prioritas 2019. Hal ini menjadi kabar baik untuk para musisi yang sempat kontra dengan RUU permusikan. Koalisi Nasional Tolak RUU Permusikan melalui Instagram @koalisinasionaltolakruup mengumumkan kabar tersebut. Koalisi ini menganggap jika RUU Permusikan menimbulkan banyak tanda tanya dari berbagai lapisan pelaku musik. "RUU Permusikan lahir dengan banyak kekurangan pada isi serta naskah akademiknya sehingga timbul ketidakjelasan ruang lingkupnya, serta tidak melibatkan banyak stakeholder musik," tulis Koalisi Nasional Tolak RUU Permusikan, Selasa, 18 Juni 2019. "Tentu saja penarikan RUU Permusikan oleh DPR dari daftar prioritas Prolegnas tak lepas dari partisipasi, desakan, dan suara teman-teman sekalian dari berbagai penjuru nusantara," lanjutnya.

Salah satu inisiator RUU Permusikan Anang Hermansyah juga menyampaikan apresiasi terhadap langkah yang dilakukan oleh Baleg (Badan Legislasi) dan pemerintah. "Saya menyambut positif atas kesepakatan Baleg DPR dan Pemerintah untuk menarik RUU Permusikan dari daftar Prolegnas," ujar Anang melalui pesan WhatsApp, Selasa, 18 Juni 2019. Anang juga mengatakan, pada 6 Maret lalu sempat mengirimkan surat penarikan RUU Permusikan dari daftar Prolegnas. "Dalam surat tersebut saya sampaikan dua poin alasan penarikan RUU Permusikan, yakni karena tanggapan dan masukan dari komunitas musik di Tanah Air terhadap sejumlah substansi materi RUU," katanya. Sebelumnya, RUU Permusikan ramai diperdebatkan sejak awal tahun 2019. Tidak sedikit pemusik yang menyerukan agar RUU itu dibatalkan karena mengandung pasalpasal yang bakal membelenggu mereka.(BS)

Beberapa waktu lalu, aktris Shandy Aulia mengumumkan kabar bahagia, kini sedang berbadan dua. Selama 7,5 tahun, Shandy menantikan kehamilan ini, dan bersyukur ia diberi kesempatan. Menjalani kehamilan pertamanya, Shandy mengatakan ada beberapa kebiasaan lama yang harus diubah, salah satunya mengenai tidur malam. "Sekarang lagi belajar tidur sebelum jam 11 malam, itu pengaruh banget. Paling pola makan juga, bukan harus mahal," ujarnya saat ditemui di kawasan Mampang, Selasa, 18 Juni 2019. Diakuinya, sebelum mengandung, ia pun tengah berusaha mengubah pola hidup termasuk belajar mengolah waktu tidur agar lebih cepat. "Ternyata impactnya bagus banget, kulit lebih segar dan bangun badan jadi lebih enak. Kalau tidur jam 2 pagi bangun jam 10 pagi tapi lemas," lanjutnya. Meski ada perubahan kebiasaan, Shandy mengaku tidak mengalami perubahan sikap selama hamil. Yang terpenting, katanya, kini ia lebih banyak konsumsi vitamin, dan istirahat lebih teratur. Dengan begitu, dia merasa merasa lebih segar dalam menjalani aktivitasnya sehari-hari. "Enggak (ada perubahan sikap) sih justru saya pregnant itu, karena saya dikasih vitamin. Ada beberapa obat yang saya habis minum jadi ngantuk. Jadi paling tidur dua jam terus beraktivitas lagi," kata dia. Tak hanya itu, selama hamil, Shandy pun mengaku menjadi salah satu wanita yang selalu tak sabar melihat perkembangan janinnya. Menurut dia, ada banyak perkembangan dalam setiap pemeriksaan USG yang dilakukannya. "Cuma lebih enggak sabaran aja. Kayak baby, beda satu hari aja ada perkembangan, dan kemarin saya dalam satu bulan sudah tiga kali USG kan, ternyata setiap minggu bedanya bisa dilihat dengan mata gitu, berapa perkembangannya," lanjut Shandy.(BS)

STEVE EMMANUEL

Stres Dituntut 13 Tahun Penjara Aktor Steve Emmanuel dituntut 13 tahun penjara dan denda sebesar Rp1 miliar atas kasus kepemilikan narkoba yang menjeratnya. Tuntutan tersebut dibacakan dalam persidangan yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, pada Senin (17/6/2019). Jaswin Damanik, kuasa hukum sang aktor menjelaskan bahwa Steve Emmanuel langsung drop setelah pembacaan tuntutan. Dia menilai, hukuman itu terlalu berat untuk kliennya. “Pasti stres lah dia. Setelah dipindahkan ke ruang tahanan, dia tadi langsung tiduran karena lemas. Kami sebagai penasihat hukum akan tetap mengusahakan yang terbaik untuk Steve,” kata Jaswin menambahkan. Rencananya, tim kuasa hukum Steve Emmanuel masih akan mengusahakan agar sang aktor menjalani rehabilitasi. Hal itu diupayakan Jaswin dalam persidangan yang akan digelar pekan depan. “Proses ini kan masih panjang. Masih ada tahap pembelaan. Kami sih berharap hakim bisa memutuskan Steve direhabilitasi. Kami yakin, rehabilitasi bukan hal mustahil. Apalagi, para saksi ahli dari BNN dan ahli undang-undang mengatakan, solusi terbaik ya harus rehab,” kata Jaswin. Jaswin optimistis kliennya bisa mendapatkan keringanan hukuman dan rehabilitasi. Pasalnya, fakta yang terungkap di persidangan cukup meringankan Steve Emmanuel. Seperti diketahui, aktor Steve Emmanuel terseret kasus narkoba usai ditangkap di kawasan Jakarta Selatan, pada 21 Desember 2018. Dari hasil penangkapan, polisi mengamankan barang bukti berupa 92,04 gram plastik klip besar narkotika berjenis kokain, satu botol kaca penyimpan kokain, serta alat isap kokain.(OK)

Survei: Wanita Lebih Tertarik pada Pria Perut Buncit Dibanding Sixpack Selama ini banyak yang menganggap bahwa pria dengan tubuh sixpack dan berperut rata lebih menarik di mata wanita. Namun, menurut Planet Fitness, sebuah perusahaan kebugaran Amerika, pria dengan perut sedikit buncit ternyata lebih menarik di mata wanita. “Hampir empat dari lima di antara wanita dan pria percaya 'dad bods' atau tubuh berperut buncit adalah tanda seorang pria yang percaya diri dengan tubuhnya sendiri,” menurut survei. Hasil juga menunjukkan 65 persen orang mengatakan pria dengan 'dad bods' cenderung lebih menarik. Sementara 61 persen mengatakan pria dengan perut buncit cenderung lebih lebih seksi. Dengan meningkatnya kesadaran tentang body positivity, studi nasional menunjukkan 23 juta pria di Amerika Serikat mengklaim mereka memiliki bentuk tubuh berperut buncit. Sementara 71 persen di antaranya percaya bahwa itu diterima secara universal. Selain itu, secara umum pria dengan perut buncit cenderung lebih bahagia. “Lebih banyak pria dengan dad bods tahun ini dibandingkan dengan yang lalu mengatakan bahwa mereka lebih bahagia dengan tubuh mereka. 79 persen vs 64 persen. Memiliki tipe tubuh seperti itu telah meningkatkan kehidupan mereka dalam beberapa cara. 72 persen vs 62 persen,” kata survei itu. Selain itu, orang dengan bentuk tubuh berperut buncit cenderung lebih tenang. Pria dengan tubuh demikian diyakini telah meningkatkan kehidupan mereka dan membuatnya menerima diri mereka sendiri. Penyebab Perut Buncit Ada banyak faktor penyebab perut buncit, dari mulai perubahan hormon sampai kebiasaan sehari-hari yang disadari maupun yang tidak disadari. Selain membuat tidak percaya diri, perut buncit juga membuat Anda tidak nyaman dengan penampilan Anda. Tak hanya itu saja, menumpuknya lemak di perut juga dapat memicu penyakit kronis seperti diabetes, penyakit jantung, dan bahkan kanker di kemudian hari.

Oleh sebab itu, perut buncit tidak boleh disepelekan. Apalagi kondisi ini tidak hanya dimiliki oleh orang gemuk saja. Pasalnya, orang kurus pun bisa punya perut buncit, lho. Cari tahu berbagai penyebab perut buncit dan cara ampuh mengatasinya di bawah ini. Berikut ini berbagai penyebab perut buncit yang harus Anda waspadai: 1. Hormon dan usia Tubuh pria dan wanita memiliki tempat penyimpanan lemak utama yang berbeda. Pada pria, jaringan adiposa – jaringan yang menampung lemak, terakumulasi di bagian perut dan pinggang. Sedangkan wanita lebih banyak terkumpul di pinggul dan paha. Seiring bertambahnya usia, pria lebih rentan memiliki perut buncit pada usia lebih dari 40 tahun. Pasalnya berkurangnya hormon testosteron menyebakan kalori yang berlebih di tubuh menumpuk menjadi lemak visceral. Selain itu, bertambahnya usia juga akan membuat seseorang kehilangan massa otot, terutama jika kurang berolahraga dan lebih banyak duduk. Berkurangnya massa otot akan menurunkan metabolisme tubuh dalam mengolah kalori. Akibatnya, kemampuan sel lemak di beberapa organ tubuh akan mengalami penurunan fungsi dalam menyimpan lemak. Itu sebabnya jika seseorang kelebihan lemak, maka lemak akan langsung terkumpul ke bagian perut, yang menjadi penyebab perut buncit. 2. Stres Stres juga menjadi penyebab perut buncit. Faktor stres besar pengaruhnya terhadap kenaikan berat badan sehingga menyebabkan penumpukkan lemak di perut. Pada banyak orang, saat mengalami stres, nafsu makan akan meningkat terutama makan makanan manis dan tinggi lemak sehingga menyebabkan penumpukan lemak berlebih di perut. Selain itu, hormon kortisol alias hormon stres, akan meningkatkan jumlah lemak dalam tubuh dan melebarkan ukuran sel lemak. Nah tingginya kadar hormon kortisol dalam tubuh sering dikaitkan dengan meningkatnya lemak perut. 3. Malas berolahraga Malas olahraga adalah masalah utama yang menjadi

penyebab perut buncit. Jika Anda jarang melakukan aktivitas fisik dan berolahraga, seharihari hanya makan dan tiduran, maka jangan kaget kalau bentuk perut Anda membesar. Pasalnya, lemak dari makanan yang Anda makan tidak akan terbakar tanpa melakukan aktivitas dan menyebabkan lemak tertimbun di satu bagian saja, yaitu perut. Lemak visceral sangat responsif terhadap diet dan teknik olahraga. Lakukan olahraga dengan intensitas sedang, seperti jalan cepat, aerobik, zumba, jogging, dan lain sebagainya yang memungkinkan Anda aktif bergerak. Latihan kekuatatan otot juga penting, fungsinya untuk mengencangkan kembali massa otot yang mengendur karena efek penuaan. Selain itu, olahraga juga akan membantu Anda menstabilkan gula darah, tekanan darah tinggi dan kadar kolesterol. Jika dilakukan hal tersebut akan efektif untuk mencegah kenaikan berat badan, terlebih jika diimbangi dengan memperhatikan asupan makanan yang sehat dan rendah lemak. 4. Kurang tidur Memiliki waktu tidur yang cukup adalah salah satu hal penting yang dapat memengaruhi kesehatan. Banyak penelitian yang menemukan bahwa kurang tidur mampu meningkatkan risiko kenaikan berat badan, yang mana berpengaruh pada penumpukan lemak visceral. Jika Anda tidur kurang dari enam jam setiap malam, maka akan memperbesar peluang untuk menumpuk lemak perut sebagai salah satu penyebab perut buncit. 5. Konsumsi alkohol

Seperti kelebihan berat badan pada umumnya, obesitas sentral alias perut buncit, sering kali dipicu oleh konsumsi alkohol sehingga banyak yang menyebut perut buncit dengan beer belly atau perut bir. Saat mengonsumsi alkohol, aktivitas neuron otak mengalami peningkatan yang berhubungan berhubungan dengan rasa lapar. Hal ini inilah yang membuat para pemabuk berat cenderung memiliki perut yang buncit dan kelebihan berat badan. Selain itu, konsumsi alkohol akan meningkatkan asupan glukosa yang tidak dibutuhkan oleh tubuh sehingga akan menumpuk lemak di dalam perut. 6. Menopause Penyebab perut buncit juga bisa karena faktor menopause. Beberapa wanita mengalami kenaikan lemak perut saat berada pada fase menopause, yang biasanya terjadi satu tahun setelah seorang wanita memiliki periode menstruasi terakhirnya. Pada waktu tersebut, kadar estrogen turun drastis, sehingga menyebabkan lemak disimpan di perut, bukan lagi pada pinggul dan paha. Satu studi menemukan jika wanita yang menopause dini cenderung mendapatkan lemak perut tambahan. 7. Postur tubuh yang buruk (membungkuk) Faktor lain penyebab perut buncit adalah memiliki kebiasaan berdiri dan duduk yang buruk. Pasalnya, memiliki postur tubuh yang buruk akan membuat tubuh menjadi terlihat gemuk dan perut membuncit. 8. Adanya bakteri di usus Memelihara kesehatan usus sangat penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat sehingga mampu terhin-

dar dari penyakit. Pasalnya, ratusan jenis bakteri hidup dalam usus Anda, terutama di usus besar. Beberapa bakteri ada yang bermanfaat bagi kesehatan, ada juga yang merugikan. Para peneliti telah menemukan bahwa orang gemuk cenderung memiliki jumlah bakteri Firmicutes di usus lebih banyak dari pada orang dengan berat badan normal. Penelitian juga menunjukkan bahwa jenis bakteri tersebut dapat meningkatkan jumlah kalori yang diserap dari makanan sehingga mampu menaikan berat badan, termasuk lemak perut. Tidak menutup kemungkinan bakteri ini bersarang pada orang yang kurus juga. Masalah kesehatan yang diakibatkan perut buncit Perut buncit ternyata menyimpan banyak masalah kesehatan. Risiko penyakitpenyakit, khususnya penyakit degeneratif turut meningkat seiring bertambahnya simpanan lemak dalam perut. Beberapa jenis penyakit yang dapat disebabkan oleh penumpukkan lemak di area perut antara lain: 1. Kolesterol tinggi Lemak di perut berhubungan erat dengan kadar lemak dalam darah, khususnya kolesterol. Hal ini karena lemak perut terletak dekat dengan pembuluh darah yang menghubungkan usus ke hati. Lemak perut akan melepaskan substansi yang mengandung asam lemak bebas dan kemudian ikut terbawa ke hati. Hal ini menyebabkan peningkatan kadar kolesterol total serta kolesterol jahat (LDL). Maka tidak heran jika orang yang memiliki perut buncit biasanya juga mempunyai kadar kolesterol yang cenderung tinggi. 2. Tekanan darah tinggi Penelitian terbaru menunjukkan bahwa sel-sel lemak di perut memproduksi suatu jenis protein yang berpotensi menyumbat pembuluh darah dan menyebabkan meningkatnya tekanan darah. Selain itu, naiknya tekanan darah juga bisa dikarenakan oleh lemak yang tersimpan di dekat organ-organ tubuh penting dalam perut. Retroperitoneal fat, jenis lemak yang terdapat di sekitar ginjal dan kelenjar adrenal, dapat memengaruhi kerja ginjal. Mengingat ginjal merupakan

salah satu organ yang berperan dalam meregulasi tekanan darah, maka bukan tidak mungkin jika kerja ginjal akan terpengaruh sehingga menyebabkan kenaikan tekanan darah. 3. Diabetes Perut buncit merupakan salah satu faktor risiko diabetes mellitus tipe 2. Lemak perut dapat mensekresi suatu senyawa protein yang disebut retinol-binding 4 (RBP4), yang berperan dalam resistensi insulin. Resistensi insulin adalah awal mula terjadinya penyakit diabetes, di mana sel-sel tubuh kita tidak dapat merespon insulin dengan seharusnya sehingga kadar gula dalam darah meningkat. 4. Penyakit jantung dan stroke Lemak perut mengeluarkan suatu senyawa yang disebut sitokin. Sitokin berperan dalam penyakit jantung dan penyakit lain yang berhubungan dengan peradangan. Saat tubuh Anda mengalami peradangan, organ hati akan memproduksi kolesterol dan toksin-toksin lain yang dapat membentuk plak di pembuluh arteri. Peningkatan lemak darah seperti kolesterol, LDL, dan trigliserida merupakan faktor risiko terjadinya penyakit jantung serta stroke. 5. Demensia Penelitian menyatakan bahwa orang yang perutnya buncit cenderung berisiko mengalami demensia alias pikun dibandingkan yang perutnya tidak buncit. Sebuah studi yang dilakukan oleh Department of Cardiology Oita Red Cross Hospital di Jepang menyatakan bahwa ada perubahan yang tidak normal pada volume hippocampus dan resistensi insulin pada mereka yang memiliki kadar lemak perut tinggi dan menderita diabetes. Selain itu seperti dikutip dari WebMD, Sudha Seshadri, seorang asisten profesor bidang neurologi Boston University School of Medicine, mengatakan bahwa semakin banyak lemak yang menumpuk di perut maka volume otak akan semakin mengecil. Volume otak yang kecil berhubungan dengan kemampuan kognitif yang buruk dan risiko demensia di kemudian hari.(BBS)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.