Epaper Harian Andalas 28 agustus 2019

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

Rabu, 28 Agustus 2019

D A N

C E R D A S

No: 23990/Tahun XIV | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp3.500 andalas|oejoeng

UNJUK RASA – Seribuan massa 13 elemen masyarakat dari 6 kabupaten di Sumatera Utara (Sumut) yakni Karo, Dairi, Pakpak Bharat, Simalungun, Humbahas dan Samosir menggelar unjuk rasa di DPRD Sumut, Selasa (27/8).

MENANGGAPI – Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman didampingi anggota dewan lainnya saat menanggapi tuntutan pengunjuk rasa dari enam kabupaten di DPRD Sumut, Selasa (27/8).

Massa dari 6 Kabupaten Demo di DPRD Sumut

Tuntut Pembangunan Tol Medan-Berastagi Medan-andalas Seribuan massa 13 elemen masyarakat dari 6 kabupaten di Sumatera Utara (Sumut) yakni Karo, Dairi, Pakpak Bharat, Simalungun, Humbahas dan Samosir menggelar unjuk rasa di DPRD Sumut, Selasa (27/8).

Unik Tapi Nyata

Terpental ke Kolong Truk, Pengendara Sepeda Motor Selamat

Mereka menuntut lembaga legislatif dan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi untuk bersama-sama berjuang merealisasikan pembangunan jalan tol atau jembatan layang di jalur Medan-Berastagi ke Kementerian PUPR (Peker-

jaan Umum dan Perumahan Rakyat) di Jakarta. Adapun dari 13 elemen masyarakat yang tergabung dalam Formanas (Forum Masyarakat Nasional) tersebut, masing-masing Partuha Maujana Simalungun di Me-

dan, Ikatan Mahasiswa Karo, Himapsi (Himpunan Mahasiswa Pemuda Simalungun), Kelompok Pedagang Sayur dan Buah di 50 Pasar di Medan, Mamre GBKP, Traspor• LANJUT KE HAL. 15

• LANJUT KE HAL. 15

Medan - andalas Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) di Medan, menyita sejumlah obat kadaluwarsa atau lewat masa pakai pada sejumlah lokasi di daerah di Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Kepala BBPOM di Medan, Yulius Sacramento Tarigan yang dikonfirmasi menyampaikan, temuan tersebut mereka peroleh baik dari Puskesmas dan juga sarana

penjualan obat (apotek) di daerah. "Ada kita temukan, tapi jumlahnya memang tidak banyak," ungkapnya kepada wartawan, Selasa (27/8). Disinggung mengenai lokasi temuan, Sacramento mengaku tidak mengingatnya. Hanya saja ia mengatakan, lokasinya berada jauh dari Kota Medan. • LANJUT KE HAL. 15

• LANJUT KE HAL. 15

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat mendatangi pengunjuk rasa dari FSP NIBA SPSI di depan Kantor Gubernur, Selasa (27/08).

2 Kadisnya Dituding Korupsi

Edy Rahmayadi Gebrak Meja Medan – andalas Gubernur Sumatra Utara (Sumut) Edy Rahmayadi tidak ingin anak buahnya dituding korupsi tanpa bukti. Dia bahkan sampai menggebrak meja menghentikan dominasi pengunjuk rasa di arena perdebatan. Hal itu terjadi saat mantan Pangkostrad tersebut menerima sekitar 10 orang

perwakilan pengunjuk rasa dari Pengurus Besar Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Anti Korupsi, di Pressroom Kantor Gubsu, Jalan Diponegoro, Medan, Selasa (27/8). Dua kadis yang dituding korupsi, yakni Kadis Pendidikan Arsyad Lubis, dan Kadis Perhubungan Abdul Haris Lubis. Keduanya hadir

mendampingi Gubernur Edy. Pengunjuk rasa menuding Arsyad dan Abdul Haris melakukan tindakan korupsi berdasarkan audit BPK RI Perwakilan Sumut. Arsyad dituding korupsi dari pengelolaan dan sisa dana BOS tahun 2012-2016 sebe• LANJUT KE HAL. 15

Tim Pemprovsu Keluarkan Meimeris Tumanggor dari RS di Penang

andalas|ist

Golkar masing-masing meraih 15 kursi di DPRD Sumut. Sedangkan Partai NasDem meraih 12 kursi, PKS 11 kursi, Demokrat 9 kursi, PAN 8 kursi, Hanura 6 kursi, PKB dan PPP samasama meraih 2 kursi, dan terakhir Perindo mendapat jatah 1 kursi. "Setelah penetapan ini,

andalas|ist

Setelah Bayar Semua Biaya Pengobatan

Tim Pemprovsu saat membawa TKW Meimeris Tumanggor keluar dari Rumah Sakit Kerajaan Malaysia di Bukit Martajam, Penang, Selasa (27/8).

KPU Tetapkan 100 Anggota DPRD Sumut Terpilih Medan - andalas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara (Sumut) menetapkan 100 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumut terpilih untuk periode 20192024 dalam rapat pleno terbuka, di Hotel Grand Mercure, Medan, Selasa (27/8). Dari penetapan itu diketahui PDIP meraih 19 kursi yang disusul Gerindra dan

Seorang pengendara sepeda motor selamat dalam kecelakaan maut di Jalan Letda Sujono, Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan, Sumatera Utara, tepatnya di samping Polsek Percut Sei Tuan. Sebuah truk dengan nomor polisi BK 8005 DU yang dikemudikan Edy Siswanto Sibuea (42) warga Jalan Sempurna, Dusun I, Pasar VII Tembung,

BBPOM Medan Sita Obat Kedaluwarsa

andalas|a fuad siregar

KPU Sumut saat rapat pleno penetapan 100 anggota DPRD Sumut terpilih periode 2019-2024, di Hotel Grand Mercure, Medan, Selasa (27/8).

Alhamdulillah, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut Sabrina dan tim dari Tim Pemerintah Provinsi (Pemprov) lainnya, akhirnya berhasil mengeluarkan TKW asal Sumut Meimeris Tumanggor dari Rumah Sakit (RS) Kerajaan Malaysia di Bukit Martajam, Penang, Selasa (27/ 8). Seluruh biaya pengobatan selama di rumah sakit juga sudah dibayarkan oleh Sekdaprov Sumut Sabrina.

M

eimeris Tumanggor yang sempat sakit dan telantar, kemudian ditemukan di depan Konsulat Jenderal Republik Indonesia

(KJRI) di Penang dan akhirnya dirawat Rumah Sakit Kerajaan Malaysia di Bukit Martajam, kini sedang dalam proses pengurusan • LANJUT KE HAL. 15

Lukman Edy:

Konflik Cak Imin Vs Karding Berawal Penetapan Capres Jakarta-andalas Eks Sekretaris Jenderal PKB Lukman Edy menceritakan awal mula konflik internal di PKB, antara Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dengan Abdul Kadir Karding. Lukman mengatakan, pangkal konflik adalah penetapan capres dan cawapres 2019. Cak Imin menganggap Karding menggagalkan wacana

poros ketiga. "Pangkal konflik adalah proses penetapan capres dan cawapres. Berlanjut ke pemecatan Karding sebagai Sekjen," ujar Lukman kepada wartawan, Selasa (27/8). Lukman menyebut, setelah pemecatan tersebut, Karding dianggap mengatur Tim Kampanye Nasional • LANJUT KE HAL. 15

KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING SELASA, 27 AGUSTUS 2019 Mata Uang Jual Beli AUD 9.679 9.580 CNY 2.020 2.000 EUR 15.891 15.727 GBP 17.481 17.302 HKD 1.823 1.805

Mata Uang Jual Beli 134 JPY 135 MYR 3.401 3.364 SGD 10.303 10.199 USD 14.306 14.164 Sumber: BANK INDONESIA


SAMBUNGAN

Rabu 28 Agustus 2019

harian andalas | Hal.

KPU TETAPKAN 100 ANGGOTA DPRD SUMUT TERPILIH .......................... • DARI HALAMAN. 1 KPU memberi batas waktu tujuh hari kepada anggota DPRD Sumut terpilih untuk membuat Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Setelah itu baru kami kirimkan nama-namanya ke Kemendagri melalui Gubernur Sumut untuk dilakukan pelantikan," paparnya. Dalam pembacaan hasil rapat pleno yang dihadiri musyawarah pimpinan daerah (muspida), elit partai politik maupun calon legislatif terpilih itu, Herdensi menyampaikan, pihaknya juga sudah menyurati semua partai. "Syarat itu dengan membuat Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dan dilaporkan ke KPK. Artinya, mereka wajib membuat Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN)," kata Herdensi Adnin. Menurutnya, persyaratan itu harus terpenuhi, sehingga elite partai yang memperoleh kursi di dewan terhormat itu, supaya memerintahkan kadernya yang duduk di dewan, untuk melengkapi persyaratan. "Jika sampai batas waktu yang ditentukan, mereka tak mengirim laporan, maka caleg

yang bersangkutan akan ditunda pelantikannya," jelas Herdensi Adnin. Sejauh ini, kata dia, sudah ada beberapa partai yang menyerahkan tanda bukti penyerahan LHKPN. Pihaknya masih menunggu beberapa parpol lagi, sebelum nama-nama itu diusulkan untuk dilantik. Berikut ini nama-nama caleg terpilih dari 12 daerah pemilihan di Sumut yang ditetapkan KPU Sumut: Daerah Pemilihan 1 1. Rudy Hermanto, PDIP 2. Salman Alfarisi, PKS 3. Tia Ayu Anggraini, Gerindra 4. M Faisal, PAN 5. Parlaungan Simangunsong, Demokrat 6. Mustafa Kamil Adam, NasDem 7. Artha Berliana Samosir, PDIP 8. Jumadi, PKS 9. Aulia Rizki Agsa, Gerindra 10. Irham Buana Nasution, Golkar Daerah Pemilihan 2 1. Meryl Rouli Saragih, PDIP 2. Muhammad Hafez, PKS 3. Benny Harianto Sihotang, Gerindra 4. Baskami Ginting, PDIP 5. Kuat Surbakti, PAN 6. Akbar Himawan Buchari,

5. Sumihar Sagala, PDIP

Golkar 7. Tuahman Franciscus Purba, NasDem

9. Syamsul Bahri Batubara, Golkar 10. Santoso, Demokrat

NasDem 5. Thomas Dachi, Gerindra 6. Tukari Talunohi, PAN

Daerah Pemilihan 3 1. Kiki Handoko, PDIP 2. Yantoni Purba, Gerindra 3. Hariyanto, PKS 4. Wagirin Arman, Golkar 5. Anita Lubis, Demokrat 6. Timbul Sinaga, NasDem 7. Ruben Tarigan, PDIP 8. Hendra Cipta, PAN 9. Muhammad Subandi, Gerindra 10. Riri Stephanie Siregar, Hanura 11. Mara Jaksa Harahap, PKS 12. Jafaruddin Harahap, PPP

Daerah Pemilihan 6 1. Ari Wibowo, Gerindra 2. Zeira Salim Ritonga, PKB 3. Poaradda Nababan, PDIP 4. Erni Ariyanti, Golkar 5. Erwinsyah Tnjg, NasDem 6. Dedi Iskandar, PKS 7. Muhammad Gandhi Faisal Siregar, PAN 8. Edi Susanto Ritonga, Hanura

Daerah Pemilihan 9 1. Pantur Banjarnahor, PDIP 2. Rahmansyah Sibarani, NasDem 3. Tangkas Manimpan Tobing, Demokrat 4. Jonius TP Hutabarat, Perindo 5. Irwan Simamora, Hanura 6. Tuani Lumban Tobing, PDIP 7. Viktor Silaen, Golkar 8. Pintor Sitorus, Gerindra 9. Jubel Tambunan, NasDem

Daerah Pemilihan 4 1. Delpin Barus, PDIP 2. Dimas Tri Adji, NasDem 3. Azmi Yuli, Gerindra 4. Loso, PKB 5. Misno Adisyah Putra, PKS Daerah Pemilihan 5 1. Mahyaruddin Salim, Golkar 2. Armyn Simatupang, Demokrat 3. Sri Kumala, Gerindra 4. Teyza Cimira Tisya, PDIP 5. Ahmad Hadian, PKS 6. Yahdi Khoir Harahap, PAN 7. Darwin, PPP 8. Ebenejer Sitorus, Hanura

Daerah Pemilihan 7 1. Harun Mustafa Nasution, Gerindra 2. Yasyir Ridho Lubis, Golkar 3. Abdul Rahim Siregar, PKS 4. Tondi Roni Tua, Demokrat 5. Ahmad Fauzan, PAN 6. Fahrizal Effendi Nasution, Hanura 7. Rahmat Rayyan Nasution, Gerindra 8. Parsaulian, NasDem 9. Syahrul Effendi Siregar, PDIP 10. Syamsul Qamar, Golkar Daerah Pemilihan 8 1. Budieli Laia, PDIP 2. Edward Zega, Demokrat 3. Megawati Zebua, Golkar 4. Berkat Kurniawan Laoli,

Daerah Pemilihan 10 1. Mangapul Purba, PDIP 2. Rony Reynaldo Situmorang, NasDem 3. Iskandar Sinaga, Golkar 4. Saut Purba, Demokrat 5. Gusmayadi, Gerindra. 6. Franky Partogi Wijaya Sirait, PDIP 7. Hidayah Herlina Gusti Nasution, PKS 8. Rusdi Lubis, Hanura Daerah Pemilihan 11 1. Anwar Sani Tarigan, PDIP 2. Franc Bernhard, Golkar 3. Remita Sembiring, NasDem 4. Ingan Amin Barus, Gerindra

TUNTUT PEMBANGUNAN TOL MEDAN-BERASTAGI ...................................... • DARI HALAMAN. 1 tasi Angkutan Umum, Pedagang Pasar Tradisional, Himpunan Pedagang Sayur dan Buah Pasar Induk, Forum Gerakan Pemuda dan Masyarakat Karo, Forsase (Forum Seniman Karo Ermediate), Jambur Pergerakan Sienterem dan Forum Masyarakat Samosir di Medan. Dengan menggunakan pakaian adat masing-masing daerah, ke-13 elemen masyarakat ini menyatakan kebulatan tekadnya untuk terus berjuang habis-habisan, hingga terealisasinya pembangunan jalan tol atau jembatan layang Medan – Berastagi ini, untuk mengindari terjadinya kemacetan yang semakin parah, sehingga sangat merugikan masyarakat. Menurut tokoh pemuda dan seniman Karo Joy Harlim Sinuhaji, Raja Edward Sebayang, Moses Pinem, kaum rohaniawan dari Mamre GBKP Juliadi Kaban dalam orasinya mengatakan, meningkatnya volume kendaraan yang tidak dibarengi penam-

bahan kualitas jalan, membuat jalur Medan-Berastagi sering mengalami kemacetan panjang yang sangat parah. Jarak tempuh normalnya hanya 2 jam, tapi dalam kondisi macet, harus ditempuh dalam waktu 5 sampai 8 jam atau bisa bermalam di jalan. Melihat kondisi seperti ini, tambah perwakilan para pedagang sayur dan buah Siska Laura, sangat terimbas kepada kegiatan ekonomi masyarakat, seperti halnya para pedagang sayur dan buah mengalami kerugian yang sangat besar, karena sudah membusuk di jalan. Selain itu, tambah Petrus Sembiring mewakili awak bus angkutan umum atau AKDP (Angkutan Kendaraan Dalam Provinsi) menderita kerugian dan para sopir tidak dapat melunasi setorannya, sehingga banyak angkutan umum terancam dikandangkan. Sementara itu, juru bicara dari Humapsi maupun Pertuha Maujana Simalungun di Medan Aksel Saragih juga menyatakan, akibat kemacetan di jalur Medan-Berastagi tidak hanya merugikan masyarakat

Karo, tapi juga berdampak kepada masyarakat di Kabupaten Simalungun, Dairi, Pakpak Bharat, Humbahas, Samosir dan sebahagian Provinsi Aceh yang melintasi jalan tersebut. “Melihat fakta tersebut, kami masyarakat di 6 kabupaten bersatu menuntut Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan DPRD Sumut agar bersama-sama berjuang ke pemerintah pusat, guna merealisasikan pembangunan jalan tol maupun jembatan layang di jalur Medan-Berastagi, untuk memperlancar arus lalu lintas,” tandas Tekap Tumanggor mewakili masyarakat Pakpak dan Dairi. Setelah seluruh perwakilan dari 13 elemen masyarakat menyampaikan orasinya, penanggungjawab aksi Formanas Julianus Paulus Sembiring didampingi 13 kordinator aksi menyerahkan tuntutan mereka kepada Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman, Wakil Ketua Dewan Ruben Tarigan, Ketua dan anggota Komisi D Sutrisno Pangaribuan, Layari Sinukaban, Leonard Samosir,

anggota Komisi A Sarma Hutajulu dan Wakil Ketua Komisi E Siti Aminah Peranginangin yang meneima aspirasi pengunjuk rasa. Julianus sangat berharap kepada DPRD Sumut segera memanggil Gubernur dan 6 kepala daerah yang berdampak terhadap kemacetan jalur Medan-Berastagi, dalam rapat dengar pendapat, guna menyatukan persepsi dan perjuangan pembangunan jalan tol maupun jembatan layang dimaksud. “Kami juga berharap kepada gubernur hendaknya memposisikan dirinya sebagai leading sector untuk mengorganisir 6 kepala daerah yang terdampak terhadap lintasan jalur Medan-Berastagi, agar apa yang dicita-citakan masyarakat dapat segera terwujud,” ujar Julianus seraya menyerahkan tuntutan Formanas kepada pimpinan dan anggota dewan. Menanggapi hal itu, Wagirin Arman sepakat agar tuntutan pembangunan jalan tol ini tetap digelorakan dan aspirasi yang disampaikan Formanas

sejalan dengan keinginan lembaga legislatif di Sumut. “Tuntutan kalian akan segera kami kirim ke Setneg (Sekretariat Negara) maupun Presiden Jokowi di Jakarta,” tandas politisi Golkar ini. Wagirin, Ruben, Sutrisno, Siti Aminah, Leonard dan Sarma Hutajulu juga sepakat, paling lambat awal bulan September, akan digelar rapat dengar pendapat gabungan Komisi A maupun Komisi D dengan Gubernur Sumut maupun 6 kepala daerah serta Wali Kota Medan, karena 80 persen kebutuhan sayur-mayur di Medan berasal dari Karo. Sebelumnya, massa Formanas di depan pintu gerbang Gedung DPRD Sumut menyuguhkan lagu-lagu daerah dari 6 kabupaten dengan iringan musik tradisional, sehingga anggota dewan sempat menari bersama massa. Arus lalulintas di Jalan Imam Bonjol ditutup untuk semenetara. Aparat kepolisian terlihat berjaga-jaga, mengantisipasi keamanan. (UJ)

EDY RAHMAYADI GEBRAK MEJA ............................................................... • DARI HALAMAN. 1 sar Rp 2,695 miliar. Sementara Abdul Haris dituding korupsi sebesar Rp 4,7 miliar dari kekurangan volume pekerjaan atas 16 paket proyek tahun anggaran 2017 semasa Abdul Haris menjabat Kadis Bina Marga dan Bina Konstruksi Sumut. Baik Arsyad maupun Abdul Haris menanggapi tudingan pengunjuk rasa itu. Namun tetap saja pengunjuk rasa tidak percaya atas penjelasa keduanya. Bahkan para pengunjuk rasa mendesak Gubernur Edy harus mencopot Arsyad dan Abdul Haris dari jabatannya. Kemudian Poldasu dan Kejatisu didesak segera mengusut dugaan korupsi itu. Bahkan pengunjuk rasa nekat menggertak gubernur. “Jika tidak berani mencopot keduanya, maka asumsi mereka soal gubernur menumpuk uang untuk kepentingan Pilgub 2023, benar adanya,” kata pengunjuk rasa.

Tuduhan pengunjuk rasa itu membuat gubernur tampak geram. Apalagi karena para pengunjuk rasa terkesan ingin menguasai arena perdebatan pada pertemuan itu, hingga kemudian Gubernur Edy menggebrak meja. “Tidak ada alasan bagi saya memecat kedua kadis ini, karena sampai saat ini belum ada satupun lembaga penegak hukum yang menyatakan keduanya melakukan praktik korupsi,” kata Edy. Namun bila ada kepala dinas yang sudah ketahuan melakukan korupsi, Edy menegaskan tidak segan-segan langsung mencopotnya dari jabatan. "Kalau ketahuan memang dia nyata dan menyalahi hukum hari ini juga dia langsung saya pecat," ujarnya mantan Pangdam I Bukit Barisan ini dengan nada keras. Bahkan Edy berang jika para anak buahnya dituding korupsi tanpa dasar dan bukti secara hukum. "Ini Pemprov bukan abal-abal ini. Dan saya

bukan gubernur kaleng-kaleng ini," tegas Gubernur Edy. Temui Pengunjuk Rasa Di hari yang sama, Edy Rahmayadi juga menjumpai para pengunjuk rasa dari kelompok buruh Federasi Serikat Pekerja Niaga, Bank, Jasa dan Asuransi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSP NIBA SPSI) Sumut, di depan Kantor Gubernur, Jalan Pangeran Diponegoro, Nomor 30 Medan, Selasa (27/8). Massa dari buruh itu menyampaikan sikap menolak revisi Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, dan meminta Gubernur Sumut untuk menyampaikan aspirasi mereka ke Presiden Joko Widodo. Karena buruh menilai rencana revisi itu semakin memberatkan buruh Indonesia karena memuat soal fleksibilitas status kerja dan upah. "Nanti pesangon tidak ada lagi, dan pengusaha semakin semena-mena kepada kami

(buruh), untuk itu kami ingin Bapak Gubernur yang sudah seperti ayah kami, menyampaikan penolakan kami kepada Presiden Jokowi," ujar Ketua FSP NIBA SPSI Sumut CP Nainggolan, ketika diterima Gubernur di Ruang Pers, Kantor Gubernur. Untuk diketahui, penolakan ini dimulai dari viral di media sosial tentang draft revisi Undang undang Nomor 13 Tahun 2003 yang dianggap membahayakan kesejahteraan buruh. Namun Menteri Ketenagakerjaan pun sudah membantah draft tersebut, dan mengatakan masih dalam tahap kajian. Menyahuti hal tersebut, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi ingin mempelajari hal tersebut terlebih dahulu. "Saya ini adalah perwakilan Pemerintah Pusat untuk Provinsi Sumut, sebelum saya sampaikan pada pihak terkait saya akan pelajari dahulu duduk perkaranya, karena tidak bisa kita mengatakan A, B dan C

kalau belum mempelajarinya, untuk itu berikan saya waktu untuk mempelajarinya," ujar Edy. Edy Rahmayadi yang didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja Sumut Harianto Butarbutar berharap ke depannya agar menyampaikan keluh kesahnya secara langsung. "Ke depannya, kalau bisa sampaikan saja langsung ke saya, tukang ojek saja pun bisa langsung bertemu saya, karena kalau begini terus kita, bakal lari investor yang sudah mau membangun di Sumut, kasihan nanti rakyat kita," ucap Edy. Usai menerima perwakilan para buruh untuk berdiskusi di ruang Pers Kantor Gubernur, Edy Rahmayadi keluar menemui massa aksi. " Sudah saya terima apa yang kalian ingin sampaikan, sudah bisa kembali, kasihan rakyat lain terganggu jalannya," ujar Edy, dan disambut tepuk tangan para buruh sembari membubarkan diri dengan tertib. (WAN/MBD)

TIM PEMPROVSU KELUARKAN MEIMERIS TUMANGGOR DARI RS DI PENANG .... • DARI HALAMAN. 1 surat-surat di Kantor Keimigrasian di Penang, untuk keperluan kepulangannya ke Sumut. “Alhamdulillah, setelah seluruh surat-surat dan persyaratan kita lengkapi, biaya pengobatan juga sudah kita bayar. Akhirnya kita diperkenankan membawa pasien (TKW Meimeris Tumanggor) ke luar rumah sakit. Selanjutnya kita bawa ke imigrasi, mengurus segala keperluan untuk proses pemulangan ke Sumut,” ujar Sekretaris Daerah Provinsi Sumut Sabrina, didampingi Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nurlela, Kadis Kesehatan Alwi Mujahit Hasibuan, dan Pelaksana Fungsi Konsuler 2 KJRI di Penang Ester Rajagukguk. Setelah selesai semua surat-surat dan dokumen

yang dibutuhkan dari imigrasi, kata Sekda, pihaknya akan segera memulangkan TKW dengan alamat paspor di Pematang Siantar itu ke Sumut. “Setelah ini selesai semua surat-surat yang dibutuhkan, kita akan segera pulangkan Meimeris Tumanggor ke kampung halamannya di Sumut, sehingga dapat segera berkumpul dengan keluarganya,” ujar Sabrina. Sebelumnya, Senin (26/ 8), Tim Pemprov Sumut berbagi tugas untuk melakukan berbagai upaya agar TKW Meimeris Tumanggor segera dapat dikeluarkan dari rumah sakit dan dibawa pulang ke Sumut. Sabrina bersama Kadis Kesehatan Alwi Mujahit Hasibuan dan Kadis Perberdayaan Perempuan dan Anak Nurlela menjenguk Meimeris Tumanggor ke Rumah Sakit Kerajaan Malaysia di Bukit Martajam

Penang. Juga melakukan negosiasi dengan pihak rumah sakit, agar Meimeris Tumanggor dapat segera dikeluarkan. Kepada pihak rumah sakit, Sekda meminta agar dilakukan penanganan yang intensif, sembari menunggu pemulangannya ke tanah air. “Kita minta kepada pihak rumah sakit untuk memberikan penanganan dan pengobatan yang maksimal, sebelum dipulangkan ke tanah air, agar TKW dapat segera pulih kembali kesehatannya,” ujar Sabrina. Sementara itu, Kepala Biro Hukum Pemprovsu Andy Faisal bersama Kompol Danu dari atase Kepolisian Republik Indonesia di Penang melakukan negosiasi dengan majikan yang bernama Gernathan dan Saraswati. Tim mendatangi rumah majikan yang bersebelahan dengan satu sekolah, yang

diduga menjadi tempat Meimeris Tumanggor bekerja. Andy melakukan negosiasi agar hak-hak TKW dapat segera diselesaikan oleh majikan. "Kita upayakan untuk hak-hak untuk TKW segera diselesaikan majikannya. Termasuk gaji dan biaya rumah sakit," ujar Andy. Menurut Andy, negosiasi dilakukan karena TKI asal Sumut itu berstatus ilegal masuk ke Malaysia. "Doakan ya, mudah-mudahan lancarlancar saja," ucap Andy yang didampingi Kompol Danu. Dari negosiasi dengan majikan, menurut Andy, pihak majikan sudah bersedia memberi gaji dan biaya perobatan. "Sudah mau majikannya untuk pembayaran gaji dan biaya perobatan TKW kita," ujar Andy. Diketahui, sebelumnya, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi memerintahkan

Sekdaprov Sabrina dan tim dari Pemprov Sumut, untuk segera berangkat ke Penang, Malaysia, setelah mendengar kabar adanya TKW asal Sumut Meimeris Tumanggor yang sakit dan terlantar di Penang. Sekda bersama tim diminta segera mengurus dan melakukan tindakan untuk penanganan TKW yang dirawat di Rumah Sakit Kerajaan Malaysia di Bukit Martajam Penang. Terutama tentang pengobatan dan upaya pemulangannya. Dikabarkan di berbagai pemberitaan, TKI Asal Sumut Meimeris Tumanggor terlantar sakti di Penang, Malaysia. Sempat bekerja 3 tahun di satu sekolah di Bukit Martajam, Penang, tanpa diberi gaji dan ketika jatuh sakit ditinggalkan majikannya di halaman depan Kantor Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Penang. (WAN)

Daerah Pemilihan 12 1. Rizky Yunanda Sitepu, Golkar 2. Meriahta Sitepu, PDIP 3. Ajie Karim, Gerindra 4. Muhammad Andri Alfisah, Demokrat

15

5. Zainuddin Purba, Golkar 6. Hendro Susanto, PKS 7. Rudi Alfahri Rangkuti, PAN 8. Ricky Anthony, NasDem 9. Putri Susi Meilany Daulay, Golkar 10. Sugianto Makmur, PDIP (AFS)

KONFLIK CAK IMIN VS KARDING BERAWAL PENETAPAN CAPRES ....... • DARI HALAMAN. 1 (TKN) Jokowi-Ma'ruf. Cak Imin, menurutnya, berupaya mengganti Karding di TKN namun tidak berhasil. "Kemudian Karding dituduh terlalu mengatur TKN. Kemudian ada upaya mengganti Karding dari TKN, tapi tidak berhasil," kata dia. Orang-orang yang aktif di TKN dianggap pendukung Karding. Karena itu, ungkap Lukman, tidak banyak representasi PKB yang aktif. Lukman menuturkan hanya beberapa yang siap mengambil risiko dicurigai Cak Imin. "Dan tuduhan siapa yang aktif di TKN dianggap pendukung Karding. Makanya tidak banyak representasi PKB yang aktif di TKN, hanya beberapa orang yang siap mengambil resiko di curigai Cak Imin," ucapnya. Imbasnya belakangan, Karding Cs pun disingkirkan Cak Imin dari struktur pengurus DPP periode 2019-2024. Lukman juga salah satu yang disingkirkan Cak Imin. Politisi asal Riau ini mengungkap, beberapa orang yang disingkirkan adalah eks Sekjen Abdul Kadir Karding, Menpora yang juga Ketua DPP Imam Nahrawi serta Helmi Faisal Zaini. Lukman menuturkan orang tersebut dianggap sebagai pemberontak di internal. "Ini dianggap gerombolan pemberontak," kata Lukman. Lukman pun menyebut ada pembersihan orang yang dianggap Cak Imin tidak cocok dan dekat dengan Karding. Seperti Ali Anshori, Jon Ramadhan dan Anton Doni sudah mengirimkan surat kesediaan menjadi pengurus baru, namun tidak diterima. Yang tidak mengirimkan justru ada yang diterima. "Ini bener-bener pembersihan," ucapnya. Eks Wasekjen Ali Anshori pun mengatakan, Cak Imin sebagai mandataris tunggal Muktamar memegang saham 100 persen PKB. Sehingga dia bebas memilih siapapun pengurus. Orang yang dipilih pun yang tidak bakal memberikan kritik kepada ketua umum. Anshori menyebut, PKB di bawah Cak Imin tidak ada demokrasi. Semua harus ikut kemauan ketua umum. "Tidak ada akomodasi, tidak

ada kompromi, tidak ada partisipasi, tidak ada demokrasi, yang ada harus memenuhi semua kemauan Ketum, maka siapapun pengurus sewaktuwaktu bisa diganti oleh ketum dengan alasan apapun sesuai kemauan Ketum," kata dia. Anshori menuturkan, banyak pula internal PKB tidak puas dengan komposisi pengurus DPP baru. Namun enggan bicara lantaran takut dipecat. "Sebenarnya di dalam jajaran DPP banyak yang tidak puas dengan komposisi pengurus DPP, tapi mereka semua diam gak berani bicara, karena mereka sudah terikat dengan pernyataan tunduk dan patuh kepada Ketum," pungkasnya. Anshori menduga, jajaran pengurus baru merupakan orang dekat Cak Imin. Dia mengatakan, ada pengurus rangkap jabatan. Beberapa pengurus DPP merupakan Ketua DPW PKB. "Ada banyak Ketua DPW PKB yang masuk jajaran DPP. Ketua DPW Jateng, Jatim, Jabar, Riau, Maluku. Rangkap jabatan," kata Anshori. Anshori menilai, Cak Imin tak memperhatikan pencapaian kadernya. Pengurus lama sudah bekerja maksimal. Termasuk membantu pemenangan partai saat Pemilu 2019. Pencapaian tersebut tidak menjadi rujukan penunjukan pengurus DPP periode 2019-2024. "Pemilihan jabatan struktural itu tidak efektif, tidak menampilkan akomodasi terhadap kader yang punya jasa di masa lalu," ucapnya. Sementara itu, Ketua DPP PKB Daniel Johan membantah hal tersebut. Menurut Daniel tidak ada wacana poros ketiga. PKB, kata dia, sejak awal mendukung Presiden Joko Widodo. "Setau saya tidak, kan dari awal PKB memang full ke Pak Jokowi," ujar Daniel kepada wartawan, Selasa (27/8). Daniel juga membantah adanya pembersihan orangorang yang dekat dengan Karding dan tidak sependapat dengan Cak Imin. Seperti yang dituduhkan oleh Lukman bahwa pengurus DPP PKB periode 2019-2024 merupakan orang-orang yang dekat dengan Cak Imin. "Sama sekali tidak," imbuhnya. (MDC/DOH)

BBPOM MEDAN SITA OBAT KEDALUWARSA .............. • DARI HALAMAN. 1 "Itupun yang kita temukan sebetulnya sudah disisihkan. Sehingga tidak sampai disalahgunakan atau sampai ke masyarakat," jelasnya. Menurut Sacramento, obat kadaluwarsa yang mereka dapatkan itu hanya berupa sisasisa obat yang belum terpakai. Kendati begitu, ia mengaku pihaknya sudah mengamankannya untuk selanjutnya akan dilakukan pemusnahan. "Kalau untuk di Medan hal ini sangat jarang, karena terus kita lakukan monitoring," jelasnya. Selain itu, untuk mengantisipasi peredaran obat kadaluwarsa, Sacramento menyampaikan, BPOM secara nasional pada awal September

mendatang akan melakukan kampanye untuk membuang obat kedaluwarsa atau rusak. Di Medan sendiri, lanjut dia, kampanye ini rencananya akan dilakukan dalam car free day, di Cemara Asri. Sementara itu untuk langkah antisipasi, Sacramento menerangkan, jika pihaknya akan terus melakukan monitoring pada sarana penjualan obat baik dari hulu hingga ke hilir. Namun begitu, ia tetap berharap kepada masyarakat, apabila ada menemukan peredarannya, supaya segera melaporkan ke BPOM supaya dapat ditindaklanjuti. "Jadi kalau di hulunya ada kita temukan obat yang mendekati expired, maka akan kita lakukan monitoring ke hilirnya," pungkasnya. (YN/MBD)

TERPENTAL KE KOLONG TRUK, PENGENDARA SEPEDA MOTOR SELAMAT ..... • DARI HALAMAN. 1 menabrak pengendara sepeda motor. Kanit Lantas Polsek Percut Sei Tuan Iptu Joni Panjaitan, Selasa, mengatakan, kedua korban, yakni Yehezkiel Arya Yudha Marpaung yang berboncengan dengan Desri Yanti Manurung (19). Peristiwa nahas tersebut bermula saat korban keluar dari sebuah gang. Namun baru beberapa meter berada di Jalan Letda Sujono, truk berwarna kuning dengan muatan trail penarik (derek) melaju di belakangnya. Secara tiba-tiba, mobil tersebut langsung menyeruduk motor yang dikendarai

remaja tersebut. Desri yang berada di boncengan belakang terpental masuk ke kolong truk. Sedangkan remaja pria terlempar jauh dari truk. Beberapa warga yang melihat kejadian tersebut berusaha mengeluarkan Desri yang terbaring di bawah truk dengan posisi telungkup. Sementara warga lainnya melapor ke Kepolisian. Saat dikeluarkan, wajah dan kepala korban berlumuran darah. Selanjutnya petugas langsung membawa korban ke RS Pirngadi Medan guna mendapatkan perawatan. Sedangkan truk bersama sang supir dan motor korban dibawa ke unit Lantas Polsek. (ANT)


Rabu 28 Agustus 2019

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa PEMBINA ISKANDAR ST Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB Agus Salim Ujung WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti WAKIL PEMIMPIN REDAKSI Gusliadi Ritonga PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN Septho MANAGER UMUM Zulham Efendi Parinduri KEUANGAN Dina Rizky SIRKULASI Wati Br Sitorus IKLAN Dani SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari REDAKTUR Hamdani Nasution, Dedi Afrizal, Robenson Sidabariba, M Yunan Siregar, Asiong STAF REDAKSI Asril Tanjung, Irwan Ginting, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim, Ahmad Fuad Siregar PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan TARIF IKLAN Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK PT. SUMATERA JAYA GRAFIKA Jalan Paduan Tenaga No.2 Medan Telp: 061-7366732 Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Ketika Musim Pelantikan Tiba PELANTIKAN 106 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta periode 2019-2024, Senin kemarin, diwarnai sejumlah hal menarik. Anggota DPRD DKI Jakarta terpilih Partai Amanat Nasional (PAN) datang ke Gedung DPRD DKI di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, dengan naik angkot. Angkot berwarna biru muda yang membawa 9 anggota DPRD DKI Jakarta terpilih dari PAN itu berhenti di depan Gedung DPRD DKI. Zita Anzani yang merupakan satu dari 9 anggota tersebut tampak mengenakan kebaya dan jilbab putih. Delapan anggota lainnya yang merupakan pria. Mereka mengenakan jas dan dasi biru. Zita yang terpilih sebagai ketua fraksi itu mengatakan, hal itu merupakan ajakan bagi masyarakat menggunakan kendaraan umum. Sebelumnya juga telah digelar pelantikan anggota DPRD Kabupaten Tapanuli Selatan, Kota Padang Sidimpuan, Padang Lawas Utara, Padang Lawas, Kota Sibolga, dan akan menyusul DPRD kabupaten/kota lainnya. Sedangkan anggota DPRD terpilih Provinsi Sumatera Utara periode 2019-2024 dijadwalkan akan dilantik pada 16 September 2019 mendatang. Bulan ini hingga Oktober mendatang akan terus diramaikan dengan pelantikan anggota legislatif terpilih, baik di DPRD kabupaten/kota, provinsi, maupun DPR-RI. Ketika musim pelantikan tiba, tentu para wakil rakyat yang terpilih ini bersama keluarganya larut dalam kegembiraan dan kebahagiaan, karena impian telah menjelma menjadi kenyataan. Ketika musim pelantikan tiba, juga akan menjadi sumber penambahan income bagi usaha kecil, khususnya yang bergerak di bidang usaha papan bunga. Halaman gedung DPRD dipastikan tidak akan mampu menampung jejeran papan bunga yang dikirim, sebagai ucapan selamat turut berbahagia, atas telah dilantiknya anggota keluarga, rekan dan sahabat mereka. Cilakanya fenomena ini berlaku umum di seluruh Indonesia. Sangat banyak anggota DPR/D yang sangat gigih berjuang supaya duduk di parlemen dan rela mengeluarkan dana hingga miliran rupiah. Tetapi, ketika kursi di parlemen sudah didapatkan, mereka sangat jarang hadir (aktif) mengikuti/menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai anggota parlemen, yang telah digaji oleh negara. Dengan kata lain cukup banyak anggota dewan hanya mendapatkan haknya (honor dan SPPD) secara penuh, tetapi lebih sering bolos ketika terdapat berbagai agenda kedewanan. Misalnya kegiatan rapatrapat komisi dengan mitra kerja, rapat paripurna, dan berbagai rapat lainnya. Tentu, yang paling sering terjadi, mereka berupaya menghindar (tiarap) saat rakyat menggelar demo ke gedung dewan. Sayangnya sejauh ini, belum terdapat aturan yang jelas dan tegas dalam menyikapi kebiasaan anggota DPR/DPRD yang sering tidak menjalankan kewajibannya sebagai wakil rakyat tersebut. Di DPR/D memang terdapat Badan Kehormatan (BK), yang dimaksudkan sebagai wadah pengawasan kinerja anggota dewan. Namun, BK juga tidak pernah berhasil mendisiplinkan para wakil rakyat tersebut. Terkait dengan musim pelantikan (legislatif) yang telah tiba itu, kita hanya bisa menyampaikan imbauan kepada segenap wakil rakyat tersebut, hendaknya menyadari, memahami sekaligus mampu melaksanakan tupoksinya sebagai anggota dewan yang diberi status terhormat. Bahwa, status terhormat hanya layak mereka sandang, jika mereka benarbenar mampu menjalankan tugasnya sebagai pejuang asirasi rakyat. (**)

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

Pemborong Diingatkan Angkat Sisa Tanah di Jalan Pelita Medan-andalas Anggota Komisi IV DPRD Medan, Sahat Simbolon mendorong Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan agar mengingatkan pemborong mengangkat sisa tanah di badan jalan. Pasalnya, sisa tanah lumpur bekas galian drainase proyek air limbah menimbulkan keresahan warga. Warga terganggu akibat lumpur yang dibiarkan dibadan jalan. Demikian dikatakan Sahat Simbolon menyikapi dibiar-

kannya bekas tanah galian di Jalan Pelita I Kecamatan Medan Perjuangan saat mengikuti rapat pembahasan RAPBD Tahun 2020 dengan Dinas PU Kota Medan, kemarin. Dinas PU harus bijak bila perlu mengambilalih perbai-

kan karena di wilayah kota Medan. "Seharusnya tanah bekas galian segera diangkut dan itu merupakan perjanjian sudah disepakati," ungkap Sahat kepada wartawan, kemarin. Disebutkannya, pekerjaan itu merupakan anggaran pusat. Namun lokasinya ada di Kota Medan dan pengguna jalan adalah warga Medan, sehingga wajar saja Dinas PU Kota Medan mengambil alih pekerjaan pengaspalan.

Apalagi sesuai peraturan, masa perawatan 6 bulan setelah pekerjaan selesai. Didorongnya Dinas PU Medan mengambilalih pengaspalan karena kontraktor pekerjaan memiliki bank garansi. "Itu bisa digunakan untuk perbaikan jalan rusak akibat pekerjaan drainase," tandasnya. Pemborong drainase, katanya, harus bertanggungjawab atas kerusakan jalan yang sebelumnya bagus.

Sampai kini, bekas galian drainase hanya dilakukan pengerasan. Sehingga bila hujan turun, jalan menjadi becek dan kalau terik matahari menimbulkan debu. Selain perbaikan jalan di Pelita IV, dalam waktu dekat perbaikan drainase di Mapindo Kecamatan Medan Perjuangan juga akan diperbaiki. Hal itu sesuai dengan hasil permintaan warga pada reses yang sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu. (THA)

Unpab Jalin Kerja Sama dengan Sejumlah Universitas di India Medan-andalas Universitas Pembangunan Panca Budi (Unpab) Medan menjalin kerja sama dengan sejumlah universitas di India. Di antaranya dengan Lovely Profesional University (LPU) Punjab, dan Principal Amritsar College Education Technology (ACET) Kota Amritsar, India. Naskah nota kesepahaman kerja sama atau Memorandum of Understanding (MoU) ditandatangani Rektor I Unpab Dra Irma Fatmawati SH MHum dan Dr Monica Galatti dari LPU Punjab, di Kampus LPU Punjab, Senin (26/8). Turut menyaksikan, Pendiri LPU Ashok Mittal, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah I Sumatera Utara Prof Dian Armanto dan Promotor Kerja Sama India-

CENDERAMA CENDERAMATTA Rektor I Unpab Dra Hj Irma Fatmawati SH MHum dan Dr VK Banga dari ACET bertukar cenderamata seusai penandatangan naskah MoU di Kampus ACET Kota Amritsar, India. Indonesia, Ravi Makhija. Sebelumnya, Minggu (25/8), Unpab telah menandatangani MoU dengan Principal Amritsar College Education Technologi (ACET) di Kota Amritsar

yang berada di wilayah Utara, India. Naskah kesepahaman kerja sama ditandatangani Rektor I Unpab Irma Fatmawati dan Dr VK Banga dari ACET. “Melalui kerja sama ini,

pada tahun 2020 LPU Punjab akan memberi potongan 50 persen biaya kuliah bagi mahasiswa Indonesia khususnya Unpab yang mau mengikuti kuliah di LPU,� kata Irma Fatmawati melalui

siaran persnya yang diterima wartawan, Selasa (27/8). LPU adalah sebuah universitas swasta di India mengasuh 25.000 mahasiswa termasuk 3.000 di antaranya mahasiswa asing dari beberapa negara. LPU didirikan di atas lahan 234 Ha di Kota Jalandhar. Sejauh ini bangunan kampus yang berdiri mencapai 60 ha lahan. Sedangkan Amritsar College of Engineering & Technology atau ACET merupakan salah satu perguruan tinggi teknik terbaik di India utara. ACET Amritsar memiliki lingkungan kelas dunia dengan fakultas yang sangat berkualitas dan berpengalaman, laboratorium yang lengkap, menyediakan pendidikan berkualitas, infrastruktur yang baik, dan memiliki mahasiswa multinasional. (HAM)

DPRD Medan Setujui Anggaran Verifikasi Warga Miskin Rp4,7 Miliar Medan-andalas Komisi II DPRD Medan menyetujui anggaran verifikasi dan validasi data warga miskin di Kota Medan oleh Dinas Sosial Kota Medan tahun 2020 senilai Rp4,7 miliar. "Kita setujui anggaran sebesar Rp4,7 miliar di Dinas Sosial untuk kegiatan verifikasi dan validasi data warga miskin di Kota Me-

dan. Anggarannya akan ditampung pada APBD Tahun 2020," ungkap Ketua Komisi II DPRD Medan, HT Bahrumsyah kepada wartawan usai memimpin rapat dengan Dinas Sosial Kota Medan, Minggu kemarin. Dikatakannya, data tersebut nantinya dijadikan sebagai acuan terhadap warga miskin sesuai dengan indikator yang telah dite-

tapkan. Melalui verifikasi dan validasi tersebut, Dinas Sosial database warga miskin yang berhak menerima bantuan, baik Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), BPJS PBI, rumah Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), serta lansia. "Pendataannya akan me-

libatkan petugas kelurahan dan kemudian diinput untuk database tingkat Kota Medan. Sehingga data yang dimiliki valid. Karena selama ini banyak warga yang tidak layak menerima bantuan, malah menerimanya. Dan begitu sebaliknya," aku Bahrum. Sebelumnya, Kepala Dinas Sosial Kota Medan, Endar S Lubis menjelaskan

pihaknya belum memiliki data terbaru mengenai jumlah warga miskin. Sehingga pihaknya perlu melakukan verifikasi dan validasi data warga miskin. "Anggaran tersebut untuk melakukan verifikasi dan validasi warga miskin. Jadi kedepan, kita mempunyai database jumlah warga miskin," paparnya. (THA)

Satu Hati Medan Santuni 500 Kaum Duafa Medan-andalas Memperingati HUT ke3 Cetya (Pekong) Chua Hok Keng, Satuhati Medan msnyantuni 500 kaum duafa. Santunan diberikan di Cetya Chua Hok Keng di Jalan Selam 6 Medan, Selasa (26/8). Ketua Sati Hati Medan, Edy Tanjaya mengatakan, pemberian santunan merupakan program Satu Hati, sebagai organisasi sosial. Sebelumnya, ujar Edy Tanjaya, Satu Hati telah melakukan berbagai kegiatan sosial. Organisasi diketuai oleh Sartjipto King ini, ujar Edy Tanjaya, dibentuk sebagai relawan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (Eramas) saat Pilkada Sumut tahun 2017 lalu. Akhirnya berdasarkan aspirasi dari seluruh anggota, Satu Hati menjadi Organisasi Masyarakat (Ormas) dan fokus pada kegiatan sosial. "Visi misi kita sesuai dengan program Eramas mewujudkan Sumut Sejahteta dan Bermartabat. Kita berharap melalui kegiatan-kegiatan sosial ini dapat membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang kurang beruntung. Meski tidak dapat menyelesaikan persoalan kemiskinan di Sumut, namun apa yang dilakukan Satu Hati dapat mengurangi beban saudara-saudara kita yang kurang beruntung," ujarnya. Kegiatan Sosial di Cetya Chua Hok Keng ini

sudah kali ketiga. Edy Tanjaya merasa bersyukur katena setiap tahun jumlah bantuan terua meningkat. Tahun ini, ujarnya, berkat bantuan dari para donatur dan pengurus Cetya Chua Hok Keng jumlah bantuan cukup menyantuni 500 kaum duafa. "Untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada para donatur terutama Tek Lim (Susanto), Johanes dan Apo. Juga kepada donatur lainnya. Mudah-mudahan tahun depan semakin banyak donatur yang bersedia menyisihkan sebagian hartanya untuk membantu sesama yang kurang beruntung," harap Edy Tanjaya. Harapan sama diutarakan Tek Lim. Menurutnya, kehadiran Cetya Chua Hok Keng sebagai tempat ibadah bagi umat Buddha juga memberikan keberkahan bagi umat manusia. "Intinya kita ingin berbagi kepada sesama tanpa memandang suku maupun agama. Mudahmudahan apa yang kita perbuat bisa membantu saudara'saudara kita yang kurang beruntung," katanya. Sementara itu Ketua Umum Satu Hati Sartjipto King mengapresiasi bakti sosial Satu Hati Medan. Sartjipto berharap bakti sosial ini juga diikuti oleh Satu Hati daerah lainnya sesuai dengan tujuan awal pendirian organisasi ini membantu mewujudkan visi misi Eramas Sumut

Satuhati Medan msnyantuni 500 kaum dhuafa. Santunan diberikan di Cetya Chua Hok Keng di Jalan Selam 6 Medan, Selasa (26/8). Sejahtera dan Beemartabat. Selama ini program Satu Hati, ujar Sartjipto, hanya fokus kepada kegiatan sosial. "Ini memang menjadi tujuan utama Satu Hati. Kita ingin kehadiran Satu Hati memberi manfaat bagi sesama untuk mewujudkan Sumut Sejahtera dan Bermartabat. Kita fokus untuk

mengawal kebijakan dan program Eramas dalam mewujudkan Sumut Sejahtera dan bermartabat," ujarnya. Program-profram bakti sosial yang telah dilakukan Satu Hati selama ini di antaranya memberikan bantuan kepada anak yatim dan kaum dhuafa, memberikan takjil sebulan

penuh selama bulan Ramadhan kepada umat Islam yang melintas di Kompleks Asia Mega Mas, membersihkan makam umat muslim Jalan Halat Medan menjelang bulan Ramadhan, memberikan bantuan kepada istri korban pembunuhan dan masih banyak kegiatan sosial lainnya. (SIONG)


MEDAN KITA

Rabu 28 Agustus 2019

harian andalas | Hal.

3

BPJS Kesehatan Harus Mampu Tingkatkan Mutu Layanan

Rektor UINSU Prof Dr KH Saidurrahman MAg (kanan) memberikan penghargaan kepada salah seorang wisudawan terbaik.

UINSU Wisuda 1.108 Lulusan

Medan-andalas Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) mewisuda sebanyak 1.108 lulusannya yang tersebar dalam 8 fakultas dan Program Pascasarjana, di Gelanggang Mahasiswa Kampus I UINSU, Jalan IAIN Medan, Senin (27/ 8). Wisuda ini ditandai dengan wisuda perdana dari fakultas terbaru yakni, dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) dan Fakultas Ilmu Sosial (FIS). Adapun ke 1.108 mahasiswa diwisuda terdiri dari orang dari 69 orang Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), 55 orang Fakultas Syariah dan Hukum (FSH), 550 orang Fakultas Tarbiyah dam Keguruan (FTK), 30 orang Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam (FUSI), 227 orang Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), 16 orang Fakultas Ilmu Sosial (FIS), 27 orang Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), 60 orang untuk program S2 dan 24 orang unuk program S3 program Pascasarjana. “Dengan diwisudanya 1.108 lulusan hari ini, maka alumni UINSU kini berjumlah 46.998 orang dengan berbagai macam profesi, tempat dan lapangan luas dengan membawa nama baik UINSU,” kata Rektor UINSU Prof Dr KH Saidurrahman MAg dalam pidatonya. Rektor mengatakan, seiring bertambahnya mahasiswa diwisuda, UINSU terus menambah fasilitas. Setelah menyelesaikan pembangunan di kampus I UINSU berupa wisma UINSU, gedung kuliah bersama H Anif, gedung kuliah H Iject, saat ini UINSU sedang menyelesaikan pembangunan gedung dengan dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) tahap 1 dan tahap II. “Selain itu, juga menyelesaikan pembangunan kampus

Tuntungan berupa 7 gedung bantuan dari Islamic Development Bank (IsDB). Kini UINSU juga memproses penambahan areal kampus seluas 100 hektare di Desa Sena, Kualanamu, Deli Serdangan. Sertifikat hak milik (SHM) segera diperoleh untuk mewujudkan kampus terpadu pada masa yang akan datang,” kata Rektor. Dikatakannya, selain fokus dengan peningkatan fasilitas dan pembangunan, UINSU juga fokus menggali dan mengembangkan filantropi (kedermawanan) Islam. Tepatnya, Maret 2018 lalu, UINSU membentuk Unit Pengumpul Zakat (UPZ) merupakan perpanjangan tangan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sumatera Utara. “Melalui UPZ ini, UINSU berhasil mengumpulkan dana zakat profesi di lingkungan UINSU. Dengan manajemen rapi, setiap tahun dana zakat terkumpul terus meningkat. Hingga semester III, dana zakat UIN sudah terkumpul Rp 3.095.904.446. Dari dana itulah, UINSU memberikan beasiswa kepada mahasiswa yang kurang mampu untuk membayar uang kuliah,” sebutnya. Dengan adanya beasiswa tersebut menurut Prof Saidurrahman, UINSU bertekad agar semua mahasiswa dapat mengenyam pendidikan di UINSU secara baik dan layak. “Dengan dana zakat, diharap tidak ada mahasiswa yang tidak bisa kuliah karena tidak mampu. Dari pengumpulan dana zakat telah disalurkan santunan di tiap-tiap semester dengan rincian, 298 orang semester pertama tahun 2018, meningkat menjadi 520 orang semester 2 tahun 2018. Lalu, tahun 2019 ini disalurkan bantuan kepada 542 orang mahasiswa.(HAM)

Medan-andalas Keterlibatan civil society organization (CSO) kini dirasakan sebagai sebuah solusi alternatif yang bisa membantu pemerintah dalam meningkatkan sistem pengelolaan manajemen BPJS Kesehatan. Apalagi BPJS Kesehatan pada hakikatnya merupakan gabungan atau akumulasi dana masyarakat yang diambil dan disimpan serta dapat digunakan jika sewaktu-waktu diperlukan penanganan medis terhadap para peserta BPJS kesehatan tersebut. Demikian disampaikan Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi MH diwakili Kadis Kesehatan Kota Medan Edwin Effendi ketika menghadiri Sosialisasi Keterlibatan Civil Society Organization (CSO) dan Pemerintah Daerah (Pemda) Dalam Memastikan Jaminan Kesehatan Secara Menyeluruh Di Kota Medan di Hotel Madani Medan, Selasa (27/8). Dikatakan Edwin, BPJS Kesehatan merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menaikkan level kesehatan masyarakat. Namun sejak diluncurkannya program ini hingga kini, BPJS Kesehatan kerap mengalami beragam kendala yang membuat rumitnya tata kelola BPJS Kesehatan di lapangan. Edwin mengungkapkan, hingga kini masih banyak pihak yang berusaha memanfaatkan dana masyarakat yang terhim-

Sosialisasi Keterlibatan Civil Society Organization (CSO) dan Pemerintah Daerah (Pemda) Dalam Memastikan Jaminan Kesehatan Secara Menyeluruh Di Kota Medan di Hotel Madani Medan, Selasa (27/8). pun di BPJS Kesehatan untuk kepentingan pribadi maupun kelompok. Bahkan, bebernya, berbagai fasilitas kesehatan juga banyak yang memanipulasi laporannya demi mendapatkan keuntungan yang tidak sedikit jumlahnya. Secara logika terang Edwin, dana masyarakat yang terkum-

pul di BPJS Kesehatan jumlahnya sangat banyak sehingga rasanya mustahil terjadi defisit anggaran. "Hal ini hanya bisa terjadi ketika ada oknum yang menyelewengkan amanah tersebut. Jika ini terus dibiarkan, maka bukan tidak mungkin jika nanti masyarakat akan kehilangan

kepercayaan terhadap para pengelola BPJS kesehatan," kata Edwin. Di balik semua kerumitannya, Edwin menilai, keberadaan BPJS kesehatan telah diakui mampu memberikan rasa tenang bagi masyarakat yang mengalami masalah kesehatan. Apalagi sejak diluncurkan hing-

ga saat ini bilang Edwin, BPJS Kesehatan terus berupaya meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat. "BPJS Kesehatan selalu melakukan upaya inovatif dalam memberikan pelayanan agar makin banyak masyarakat yang bisa merasakan manfaat programnya," ungkapnya.(MTC)

Warga Jangan Terpedaya Oknum Janjikan Kelulusan CPNS Medan-andalas Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKD & PSDM) Kota Medan Muslim Harahap, mengimbau seluruh masyarakat berhati-hati dan tidak mudah percaya dengan oknum-oknum menjanjikan mampu menguruskan kelulusan bagi peserta yang mengikuti seleksi rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Apalagi setelah Badan Kepegawaian Nasional (BKN) mengumumkan secara resmi kelulusan nama-nama CPNS yang mengikuti seleksi rekrutmen CPNS tersebut. "Saya tegaskan itu tidak benar, sebab Badan Kepegawaian Negara (BKN) selama

ini tidak pernah melakukan evaluasi atau seleksi ulang pasca mengumumkan nama-nama peserta telah dinyatakan lulus setelah mengikuti seleksi rekrutmen CPNS. Saya tidak mau ada masyarakat terpedaya dan menjadi korban," kata Muslim di ruang kerjanya, Selasa (27/8). Himbauan ini disampaikan Muslim setelah dirinya baru saja menerima kedatangan salah seorang pria yang mengaku wartawan dari sebuah media di Jakarta. Dikatakan Muslim, pria yang mengaku berinisil ANR memberi Surat Keterangan Lulus dari BKN No. 162/ KL.Dep-II/VIII.2019 tertanggal 18 Agustus 2019. Dari Surat keterangan Lulus disodorkan kepadanya itu, ada 4 nama

peserta CPNS dinyatakan BKN lulus setelah melalui proses verifikasi dan seleksi ulang. "Selain proses pemberkasan, kita juga dalam Surat keterangan Lulus itu diminta untuk menindaklanjuti untuk penerbitan Surat Keputusan Calon Pegawai Negeri Sipil (SK CPNS) terhitung Tanggal Melaksanakan Tugas (TMT) 01 Oktober 2019 dengan penempatan tugas seuai dengan formasi jabatan yang dilamar. Namun saya curiga, sebab Surat Keterangan Lulus dari BKD diterbitkan tanggal 18 Agustus 2019. Padahal itu jelas-jelas hari merah (Minggu). Mana mungkin ada surat resmi yang dikeluarkan di hari merah," jelasnya. Di samping itu Muslim juga

curiga dengan bentuk tanda stempel yang tertera di Surat Keterangan Lulus tersebut. Setelah dicocokkan dengan bentuk stempel surat dari BKN yang dimiliki BKD & PSDM Kota Medan, ukurannya lebih kecil. Sudah itu nama CPNS yang dinyatakan lulus di Dinas Ketenagakerjaan juga tidak ada tercantum dalam daftar nama CPNS yang telah diumumkan BKN. Guna memastikan kecurigaannya, Muslim pun langsung menghubungi pihak BKN. Ternyata kecurigaannya terbukti, pihak BKN dengan tegas mengatakan tidak ada mengeluarkan Surat Keterangan Lulus No. 162/KL.Dep-II/VIII.2019 tertanggal 18 Agustus 2019

tersebut. Setelah bantahan dari BKN disampaikan kepada ANR, pria yang KTP-nya beralamat di Pondok Arum, Kelurahan Nambo Jaya, Kecamatan Karawachi, Kota Tanggerang itu mengaku tidak tahu. "Ketika kita introgasi, dia mengaku tidak tahu kalau Surat Keterangan Lulus dari BKN yang dibawanya palsu. Dia mengaku kedatangannya hanya untuk melakukan konfirmasi dengan BKD & PSDM Kota Medan apakah surat yang diterimanya dari BKN itu benar atau tidak. Pria itu mengaku merasa tertipu dan akan mengadukan orang yang memberi Surat keterangan Lulus dari BKN itu kepada pihak yang berwajib," jelas Muslim.(MTC)

saja pecat dan masih banyak penggantinya. Dosen-dosen juga yang tidak mau menerima rektor dan dekan dari luar negeri pecat dan bila perlu penjarakan semua biar tau diri. "Jangan tanggungtanggung pak Presiden niat bapak jangan ada yang menghalangi. Indonesia ini sekarang tergantung Presiden siapa menghalangi pembangunan kita lawan dan kedepan semua dirut BUMN kami setuju dari luar negeri. Kemudian jangan lupa bupati, wali kota, gubernur tidak perlu dipilih langsung dipanggil dari luar negeri. Syaratnya segera dibuat UU, untuk Presiden RI setelah 2024 atau setelah tidak bisa lagi Pak Jokowi baru dari luar negeri," tegas Gandi memberi semangat. Kalau tercapai pemindahan ibukota , PMPHI sangat yakin masyarakat akan tenang menikmati hidup. Kalau mau

dihidupkan lagi GBHN seperti menghempang keinginan mulia Jokowi. Pemindahan ibukota Negara dengan alasan gempa, tsunami, gunung meletus itu adalah alasan klasik. Yang lebih tepatnya menurut kami, itu kehendak Pak Presiden sebagai yang berkuasa penuh sekarang. Jadi jangan ada yang mencoba menyalahkan program itu. Gandi menyebutkan, tidak mungkin bisa menghambat niat Pak Jokowi, biarkanlah Indonesia ini dibangun walaupun utang. "Siapa negara di dunia ini tidak punya utang. Kami mengimbau seluruh rakyat indonesia harus tau diri jangan ada yang protes Pak Jokowi nanti bisa berisiko. Kita harus mendukungnya, mau pindah ibukota pindah, mau pindah Monas ya pindah, mau Rektor dan Dekan dari LN ya, mau Dirut BUMN dari LN ya, mau Bupati, Walikota,

Gubernur dari LN menurut saya sekarang belum pas Pak Presiden. "Usul saya karena anak dan menantu bapak mau menjadi Walikota dan Bupati jangan dulu dari LN. Biarkan mereka mengikuti Pak Jokowi, mudah-mudahan kami ikut timnya biar bisa dekat dengan penguasa. Kami sangat sedih mendengar rencana Pak Presiden untuk mensejahterakan rakyat degan memindahkan ibukota ke Kaltim diprotes. Itu sangat keliru jangan perdulikan hal seperti itu pak, hanya permohonan kami kalau pindah Monas bapak kasih sedikit emasnya untuk buat cincin. Halaupun kami berpendapat Rektor dan Dekan dari LN akan merubah Ideologi Negara. Kalau memang itu yang terbaik menurut pak Presiden kami mendukung karena melawan Presiden salah berisiko," papar Gandi Parapat.(RIL)

Bahrumsyah Dorong Pemko Selamatkan RS Pirngadi Gandi: Pecat ASN Tak Mau Pindah ke Ibukota PERKENALKAN SAFETY RIDING

Medan-andalas Keberadaan Rumah Sakit (RS) Pirngadi Medan saat ini terancam bangkrut. Beberapa tahun terakhir, kondisi keuangan rumah sakit milik Pemko Medan tersebut terus merugi karena daya huni pasien terus menurun. Ketua Komisi II DPRD Medan, Bahrumsyah mendorong Pemko Medan fokus mencari terobosan baru guna menyelamatkan rumah sakit tersebut. "RS Pirngadi harus diselamatkan. Pemko harus punya komitmen memperbaiki manajemen sebagai ikon rumah sakit dan pendidikan di kota Medan," terang Bahrumsyah kepada wartawan, Selasa (27/8). Diakuinya, pihaknya sangat prihatin mengetahui keberadaan RS Pirngadi yang terus merugi. Selaku Rumah Sakit Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) type B milik Pemko Medan memiliki Pendapatan Asli Daerah (PAD) sangat anjlok. Pada tahun 2018 misalnya, hanya Rp100 miliar, padahal belanja Rp207 miliar. Sama halnya dengan tahun sebelumnya tetap merosot. "Beberapa bulan terakhir ini daya huni pasien di RS Pirngadi sangat sepi. Diperkirakan penghuni rawat inap hanya sekitar 40 persen," aku Ketua Fraksi PAN DPRD Medan itu. Pemko Medan, katanya, harus melakukan terobosan baru. Seperti perbaikan manajemen, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), peningkatan pelayanan serta peningkatan kualitas tenaga medis. "Pemko harus mampu menghilangkan imej RS Pirngadi selama ini dikenal buruk pelayanan. Maka perlu dilakukan perombakan dari semua sisi," tegasnya. Selain itu, kata Bahrumsyah yang juga Ketua DPD PAN

Kota Medan itu, untuk mengimbangi persaingan beberapa rumah sakit swasta type B di Medan, RS Pirngadi perlu mendapat dukungan dari Pemko Medan. "Kita mendorong penambahan anggaran pemeliharaan alat kesehatan di tahun 2020 yang semula Rp500 juta menjadi Rp3 Miliar. Begitu juga pengadaan obat Rp6 Miliar menjadi Rp40 Miliar. Kita mendukung dilakukan penambahan," tandasnya. Tidak kalah penting, upaya menambah kepercayaan pasien berobat ke RS Pirngadi harus dilakukan. Seperti sistem rujukan online secara berjenjang dari Puskesmas ke type C lalu ke type B tidak perlu diberlakukan. Pihak Puskesmas diharapkan dapat memberlakukan rujukan manual demi menyahuti kemampuan masyarakat tingkat bawah.(THA)

Koordinator Wilayah Pusat Monitoring Politik dan Hukum Indonesia (Korwil PMPHI) Sumatera Utara Drs Gandi Parapat mensupport Presiden Jokowi jangan mundur terhadap kritikan segelintir manusia. DPR/Partai Politik orang-orang dekat presiden, apalagi rakyat pendukung dan takut sama Jokowi. "Kalau ASN atau PNS tidak mau pindah kerja ke Kalimantan Timur Ibukota RI yang baru yang dana pembangunannya ratusan triliun rupiah dikelola tanpa merepotkan DPR, baiknya dipecat. Kan bagus luar biasa

Drs Gandi Parapat mantap. Sambil memikirkan Papua, sambil jalan pembangunan jangan hiraukan orang yang tidak suka," sebut Gandi Parapat, Selasa (27/8) menyikapi rencana pemindahan ibukota RI ke Kaltim. Menurut Gandi, kalau PNS tidak mau pindah biar


HUKUM & KRIMINAL

Rabu 28 Agustus 2019

harian andalas | Hal.

4

Pembunuh Anak Mantan Ketua KPU Nias Utara Ditangkap Nias - andalas Polres Nias menangkap dua oknum mahasiswa terkait pembunuhan terhadap anak mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nias Utara, Sumatera Utara, Senin (26/8) malam. Kapolres Nias, AKBP Deni Kurniawan dikonfirmasi soal penangkapan tersebut pada Selasa (27/8) menyatakan, pihaknya belum bisa memberikan informasi lebih rinci karena para terduga pelaku pembunuhan masih diperiksa. "Sementara kita tunggu dulu hasil pemeriksaan, karena mereka masih terduga pelaku," ujarnya. Oknum mahasiswa BW dan Z diamankan di kediamannya Jalan Pelita Damai, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, Senin (26/8) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Sementara, Juan, seorang warga Jalan Pelita Damai yang ditemui saat terduga pelaku diamankan, Senin, memberitahu terduga pelaku dan korban masih tetangga. Dia bahkan mengungkapkan terduga BW (oknum mahasiswa yang sehari harinya menarik becak mesin) sebelumnya pernah mencuri di rumah korban, tetapi telah diselesaikan secara kekeluargaan. "BW dan Z adalah mahasiswa di salah satu perguruan tinggi yang ada di Kota Gunungsitoli, sedangkan DW dan DTW masih pelajar," katanya. Selain itu, polisi juga memeriksa lima warga sebagai saksi karena membeli telepon seluler milik korban. Polisi juga berhasil mendapat barang bukti martil dan besi yang digunakan untuk menghabisi korban di sekitar rumah korban. Selain telepon seluler milik korban, polisi berhasil mengamankan barang bukti laptop milik korban yang disimpan terduga pelaku BW di gudang belakang rumah. Terduga DW dihadiahi timah panas oleh polisi di kedua kaki karena berusaha kabur saat dibawa mencari barang bukti.

Terlilit Utang BW (20), mahasiswa semester IV salah satu perguruan tinggi swasta di Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, tersangka pembunuh anak mantan Ketua KPU Nias Utara, Jimmi Harefa (17), mengaku karena terlilit hutang. "Akibat perbuatannya, BW dikenakan pasal 365 KUHPidana junto Pasal 80 Undang Undang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara," kata Kapolres Nias Deni Kurniawan. Ia mengatakan pelaku pembunuhan terhadap korban mengaku nekat mencuri dan menghabisi korban karena memiliki banyak utang akibat kecanduan game online. Saat kejadian, Rabu 21 Agustus 2019 sekitar pukul 04.00 WIB, BW terbangun karena memikirkan utang yang banyak akibat doyan main game online. Selain akibat game online, BW juga terlilit hutang karena menipu menggunakan aplikasi jual beli barang bekas secara online. Pembeli disuruh transfer uang terlebih dahulu. Sehingga pelaku keluar rumah membawa alat berupa obeng untuk mencari rumah tetangga yang kosong dan mencuri. Melihat kondisi rumah korban dalam keadaan gelap, pelaku mencongkel pintu dan masuk ke dalam rumah korban melalui pintu dapur. "Di dalam rumah korban, pelaku sempat membuka pintu lemari dapur, pintu kulkas dan masuk ke dalam kamar korban dan mengambil laptop dari atas meja belajar," terangnya. Usai mengambil laptop, pelaku sempat keluar dari rumah korban, dan masuk kembali ke rumah korban setelah mematahkan laptop yang diambil dari kamar korban karena tidak hidup. "Ketika masuk pertama, pelaku tidak melihat korban, tetapi saat masuk kedua kali, pelaku melihat korban tertidur," jelasnya. Melihat korban tertidur, pelaku kembali mengambil

barang barang korban yang ada di dalam kamar berupa dua unit telepon seluler dan satu unit kamera merk Cannon. Kemudian pelaku mencari alat untuk menghabisi korban yang sedang tidur, dan menemukan martil di ruang tamu rumah korban. "Pelaku kemudian menghabisi korban yang sedang tidur dengan memukul kepala korban sebanyak empat kali," jelasnya. Usai memastikan korban tewas, pelaku meninggalkan rumah korban dan membawa barang barang milik korban dan menjual melalui situs jual beli barang bekas secara online. "Dalam mengungkap kasus ini, kita dibantu tim dari Polda Sumatera Utara, sehingga lima hari setelah kejadian pelaku bisa kita tangkap," ucapnya. Tidak lupa Kapolres Nias memberitahu jika orang tua pelaku, adik dan tetangga pelaku yang ikut diamankan masih menjalani pemeriksaan. Penyidik terus melakukan pengembangan untuk mengungkap apakah pelaku terlibat kejahatan lainnya. "Dalam mengungkap kasus ini, Polres Nias telah memeriksa sebanyak sebelas saksi, dan kasus pembunuhan anak mantan Ketua KPU Nias Utara Jimmi Harefa merupakan atensi," jelasnya. Kasus tersebut menurut dia wajib diungkap karena dalam waktu dekat, akan digelar Sail Nias di Kepulauan Nias. Polres Nias ingin menciptakan kondisi aman dan kondusif di Pulau Nias sebelum pelaksanaan Sail Nias digelar September 2019. Tidak lupa dia mengungkap bahwa dalam mengungkap kasus tersebut, penyidik Polres Nias minim bukti, tetapi berkat bantuan penyidik dari Polda Sumatera Utara, pelaku pembunuhan Jimmi Harefa bisa ditangkap kemarin. BW yang masih tetangga korban juga terpaksa diberi tindakan tegas terukur, karena BW berusaha kabur ketika dibawa mencari barang bukti. (ANT)

Tersangka pembunuh anak mantan Ketua KPU Nias Utara dipapah petugas setelah kakinya ditembak.

Tiga Hari Hanyut, Bocah 11 Ditemukan Tewas Medan-andalas Seorang bocah bernama Rizky (11), warga Dusun III, Desa Selemak Gang Murni, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, yang hilang di Sungai Belawan sudah ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa. Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Medan Sariman Sitorus, mengatakan, korban ditemukan tim SAR pada Selasa (27/8) pukul 09.00 WIB di lokasi yang berjarak 5 Km dari lokasi korban terpeleset. "Setelah tiga hari tim Search and Rescue yang melakukan pencarian,

akhirnya anak yang hanyut di Sungai Belawan telah ditemukan, namun sudah meninggal dunia," katanya. Diberitakan sebelumnya, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (25/8) pukul 16.30 WIB. Saat itu, korban bersama temannya sedang mengambil rambutan di sekitaran tepi sungai Belawan. Setelah mengambil rambutan, Rizki mencuci kaki di tepi sungai, namun tibatiba ia terpeleset dan hanyut. Beberapa temannya berusaha menolong dengan menjangkau tangan korban, namun arus sungai yang deras membuat korban terbawa arus.(ANT)

Berkas PT Alam Kembali Dilimpahkan ke Jaksa Medan-andalas Hingga kemarin, berkas perkara alih fungsi hutan lindung di Kabupaten Langkat, yang ditangani Ditreskrimsus Polda Sumut sudah kembali dilimpahkan ke kejaksaan setelah dilengkapi. "Memang sempat beberapa kali berkasnya dikembalikan oleh jaksa, mungkin masih ada yang kurang. Tapi kita sudah melimpahkannya kembali ke kejaksaan dan sekarang menunggu petunjuk," kata Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan, Selasa (27/8). Nainggolan menegaskan, pihaknya terus bekerja keras untuk melengkapi berkas yang menjerat Direktur PT Anugerah Langkat Makmur

(Alam) Musa Idihshah alias Dody. "Sudah kita lengkapi lagi dan sudah kita kirim lagi berkasnya ke Kejaksaan Tinggi Sumut," ujar Nainggolan. Kini, Polda Sumut masih menunggu petunjuk dari pihak kejaksaan terkait berkas yang sudah dikirim tersebut. "Semoga berkasnya dinyatakan lengkap," ujarnya. Seperti diketahui, penyidik Direktorat Reskrimsus Polda Sumut terus bekerja keras untuk melengkapi berkas perkara alih fungsi hutan lindung di Kabupaten Langkat yang menjerat Direktur PT Anugerah Langkat Makmur (Alam) Musa Idihshah alias Dody. Direktur Reskrimsus Pol-

da Sumut Kombes Pol Rony Samtana pernah mengakui berkas yang menjerat adik Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, belum rampung. Kata Rony, pihaknya masih melengkapi berkas yang dikembalikan atau P-19 oleh Kejaksaan. "Belum lengkap (P-21). Sudah P-19 tiga kali kalau tidak salah," kata Rony, Kamis (25/ 7) malam. Namun, Rony enggan membeberkan petunjuk jaksa yang harus dilengkapi penyidik Subdit IV/Tipidter Direktorat (Dit) Reskrimsus Polda Sumut tersebut. "No comment. Pokoknya kita sebagai penyidik akan berusaha semaksimal mungkin," tukasnya.(DA)

Kapolres Binjai AKBP Nugroho Tri Nur yanto didampingi Kasat Narkoba AKP M Yunus merilis kasus nnarkoba. arkoba. Nuryanto

Polres Binjai Amankan 5 Kg Sabu dan 24.725 Butir Ekstasi Binjai-andalas Unit 3 Satuan Reserse Narkoba Polres Binjai mengamankan 5 kilogram (kg) narkotika jenis sabu-sabu dan 24.725 butir pil ekstasi di terminal/loket bus Bintang Utara Jalan Ikan Paus Kecamatan Binjai Timur, Sabtu (24/8) sekira pukul 12.30 WIB. Kapolres Binjai, AKBP Nugroho Tri Nuryanto didam-

pingi Kasat Narkoba AKP M Yunus, Selasa (27/8) ketika merilis kasus itu menjelaskan, keberhasilan itu berawal pada Jumat (23/8). Petugas mendapat laporan dari informan akan adanya pengiriman 2 paket diduga berisi narkoba dari Dumai Provinsi Riau tujuan kota Binjai melalui transportasi darat. "Setelah mendapat infor-

masi tersebut, Satuan Reserse Narkoba Polres Binjai langsung menindaklanjuti dengan cara mendatangi dan mengecek loket tersebut. Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata benar ditemukan dua kardus asal pengiriman dari Dumai dengan tujuan alamat kota Binjai atas nama H Hanif dan pengirim atas nama Anwar dengan alamat Dumai," ungkap

Nugroho. "Kemudian tim Sat Narkoba menunggu pelaku yang akan mengambil paket titipan tersebut, namun tidak juga datang. Diduga pelaku sudah mengetahui paket kiriman miliknya diamankan petugas kepolisaian. Selanjutnya tim mengamankan barang bukti untuk dilakukan penyelidikan," pungkas Kapolres Binjai.(DED)

Tempat Mangkal Tersangka Disatroni

POLDA SUMUT BURU KEBERADAAN SAMSUL TARIGAN

Medan-andalas Polda Sumut masih terus menyelidiki keberadaan Samsul Tarigan yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus Galian C di Desa Tunggurono, Kecamatan Binjai Timur, Binjai. "Tersangka masih terus kita buru, dan keberadaannya sedang kita selidiki," tegas Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan kepada wartawan, Selasa (27/8). Menurut Nainggolan, pihaknya telah mendatangi sejumlah tempat yang ditengarai sebagai lokasi mangkal tersangka, yang merupakan pemilik tempat hiburan ternama di Binjai itu. Informasi masyarakat yang menyebut keberadaan tersangka juga didatangi, namun tidak ditemukan. Kendati demikian, petugas Subdit IV/Tipiter Direktorat (Dit) Reskrimsus Polda Sumut terus mengintensifkan pencarian tersangka Samsul Tarigan. Apalagi, Samsul Tarigan telah

Putra Tarigan ketika dit angkap ditangkap karena kasus galian C ilegal.

ditetapkan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO). "Kita sudah beberapa kali mendatangi tempat yang biasa dikunjungi tersangka, namun yang bersangkutan tidak ada. Tapi, kita tetap menyelidiki keberadaannya. Status Samsul Tarigan DPO," sebut Nainggolan. Sebelumnya, penyidik Tipidter Ditreskrimsus Polda Sumut menetapkan Samsul Tarigan sebagai tersangka dan DPO karena terlibat dalam praktik tambang ilegal (Galian C) di Desa Tunggurono, Kecamatan Binjai Timur, Binjai. Dalam kaitan itu, Polda Sumut juga telah menetapkan tersangka dan melakukan penahanan terhadap adik Samsul Tarigan, yakni Putra Tarigan. Putra Tarigan ditangkap di sekitar rumahnya, Jalan Gunung Jaya Wijaya Lingkungan X, Kelurahan Binjai Estate, Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai, Senin (13/8) malam.

Kasubdit IV/Tipidter Ditreskrimsus Poldasu melalui Kanit Kompol A Robert Sembiring mengatakan, tersangka Putra Tarigan ditangkap larena tidak mengindahkan surat panggilan dan sempat melarikan diri. Terhadap tersangka Putra Tarigan, sambung Robert Sembiring, dipersalahkan melanggar pasal 158 UU RI No 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Minerba dan pasal 109 UU RI No 32 tahun 2019 tentang lingkungan hidup dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara denda Rp10 miliar. Sebagaimana diketahui, penyidik Subdit IV/Tipidter Ditreskrimsus Poldasu dipimpin Kasubdit AKBP Herzoni Saragih dan Kanit Kompol Asrul Robert Sembiring menggerebek tambang diduga ilegal (Galian C) di lahan eks hak guna usaha (HGU) PTPN2 Desa Tunggurono Kecamatan Binjai Timur, kota Binjai pada Rabu (26/6).(DA)

TERDAKWA GAGAL BUNUH DIRI

Pemabuk ‘Selesaikan’ Selingkuhan Karena Cemburu Rasa cinta yang mendalam membuat Ferdinan Sihombing alias Landong (29), sangat takut kehilangan wanita yang diselingkuhinya, Helda Krista Debora alias Mak Krista (47). Kecemburuan menyeret warga Jalan Karya Pasar V, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia itu ke sel. Sebab, peminum tuak (pemabuk, red) dia tega menghabisi perempuan yang disebut sebagai pasangan kumpul kebonya itu secara sadis. Dia ditangkap petugas kepolisian, dan kini kasusnya bergulir ke persidangan. Paling tidak, kisah itu terungkap dalam persidangan agenda mendengar keterangan terdakwa di ruang Cakra VII Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (27/8) siang. Kepada Ketua Majelis Hakim Irwan Effendi, terdakwa mengungkapkan, peristiwa pembunuhan itu berawal pada Selasa 26 Maret 2019 sekira pukul 23.00 WIB saat mendatangi korban di tempat kerjanya Kafe Lapo Tuak Century Jalan Ngumban Surbakti, Sempakata, Kecamatan Medan Selayang. "Saat itu, saya melihat dia (Helda) duduk dengan pengunjung. Timbul rasa cemburu saya. Kemudian, dia

Terdakwa pembunuhan wanit a selingkuhan mencerit akan wanita menceritakan peristiwa yang dilakoni di PN Medan, Selasa (27/8). permisi kepada temannya untuk pulang,” kenang Ferdinan, menjawab hakim yang bertanya tentang kronologis pembunuhan itu. Selanjutnya, pada Rabu 27 Maret 2019 sekira pukul 01.00 WIB, terdakwa mendatangi korban di tempat kerjanya. Kemudian dia menjambak rambut korban sambil berjalan menuju tempat kos-kosannya berjarak sekitar 300 meter dari kafe. “Mungkin karena marah, saya jambak itu. Sampai di kos, dia (Helda) mengusir saya. Lalu saya bilang padanya, ya udah kembalikan uangku Rp650 ribu yang untuk bayar kos bulan terakhir," kata Ferdinan. Karena korban tak mau mengembalikan uang itu, Ferdinan kemudian mencekik leher wanita tersebut dan membantingnya hingga terjatuh dan kepalanya

terbentur lantai. "Dia (Helda) semakin marah dan berkata, pergi lah kau sekarang, bawa bajubajumu semua, nggak ada lagi artinya kita sama," ujar Ferdinan, mengulang perkataan korban saat itu. Ferdinan yang emosi mendengar ucapan korban, kembali mencekik leher wanita selingkuhannya itu selama 15 menit hingga tidak berdaya dan dilepas. Terdakwa melihat lidah korban sudah menjulur keluar. "Saya selanjutnya membantingkan kepalanya ke lantai sebanyak dua kali. Terus saya lihat mengeluarkan darah. Saya kemudian kabur ke kampung halaman saya di Humbang Hasundutan (Humbahas)," terang Ferdinan. Sebelum ditangkap Poldasu, terdakwa sempat menelpon teman kerja

korban di kafe. "Saya mau memastikan dia masuk kerja apa tidak. Saya berharap dia masuk kerja, berarti waktu saya tinggalkan itu masih hidup. Rupanya temannya mengatakan tidak masuk kerja, hingga akhirnya saya pun ditangkap petugas Polda Sumut," ungkapnya. Menjawab hakim, terdakwa mengaku mempunyai hubungan spesial dengan korban. "Iya yang mulia. Saya dan korban tinggal satu kos. Saya sudah punya istri. Kalau korban statusnya janda ditinggal mati. Kami menjalin hubungan tanpa status sudah selama 1,5 tahun," aku Ferdinan. Ferdinan menyebut awal pertemuannya dengan korban terjadi di kafe tempat kerja wanita itu. Ferdinan yang hobi mabuk tuak selalu diberikan perhatian lebih. "Saya kerap diberikan minuman keras gratis. Seperti kamput, kadang bir atau tuak. Saya memang sering minum tuak. Saya hobi minum tuak," katanya. Usai mendengarkan keterangan terdakwa, majelis hakim menunda sidang hingga pekan depan dengan agenda tuntutan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) Septebrina Silaban. Sebelumnya, perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 340 subs Pasal 338 dan Pasal 354 ayat (2) KUHPidana dengan ancaman maksimal hukuman mati.(AFS)


HUKUM & KRIMINAL

Rabu 28 Agustus 2019

harian andalas | Hal.

5

Kejati Aceh Tetapkan Tersangka Korupsi Proyek Perikanan Banda Aceh-andalas Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh menetapkan seorang tersangka korupsi proyek perikanan berupa keramba jaring apung (KJA) di Kementerian Kelautan Perikanan dengan nilai Rp45,5 miliar. Asisten Tindak Pidana Khusus Kejati Aceh T Rahmatsyah di Banda Aceh, Selasa (27/8), mengatakan, tersangka yang ditetapkan atas nama Dendi, Direktur Utama PT Perikanan Nusantara. "Perusahaan tersebut merupakan pelaksana pekerjaan pengadaan keramba jaring apung di Sabang. Penetapan yang bersangkutan sebagai tersangka setelah ada bukti dan keterangan saksi," kata T Rahmatsyah. Tersangka Dendi, kata T Rahmatsyah, sudah menjalani pemeriksaan. Namun, tim penyidik belum menetapkan penahanan terhadap tersangka. "Tersangkanya baru satu orang. Namun, ada nama

lain, tetapi belum ditetapkan sebagai tersangka. Tim penyidik sangat berhati-hati dalam menetapkan tersangka," ujar T Rahmatsyah. Dalam menangani kasus korupsi tersebut, tim penyidik Kejaksaan Tinggi Aceh sudah menyita delapan keramba apung beserta jaringnya, satu unit tongkang pakan ikan. Kemudian, satu paket sistem distribusi pakan, pipa pakan, satu set sistem kamera pemantau, serta satu unit kapal beserta perangkatnya. Semua barang yang disita tersebut berlokasi di Pulau Weh, Kota Sabang. Selain menyita aset, tim penyidik juga menyita uang tunai Rp36,2 miliar. Uang tersebut diserahkan langsung dalam bentuk tunai oleh PT Perikanan Nusantara kepada Kejaksaan Tinggi Aceh. Kejati Aceh mulai menyelidiki dugaan korupsi pengadaan proyek percontohan budi daya ikan lepas pantai pada

Direktorat Jenderal Perikanan Budi Daya Direktorat Pakan dan Obat Ikan Kementerian Kelautan dan Perikanan RI sejak 2018. Proyek tersebut dilaksanakan pada 2017 dengan anggaran Rp50 miliar. Proyek pengadaan tersebut dimenangkan PT Perikanan Nusantara dengan nilai kontrak Rp45,58 miliar. Hasil temuan penyidik Kejaksaan Tinggi Aceh, pekerjaan dikerjakan tidak sesuai spesifikasi. Perusahaan juga tidak bisa menyelesaikan pekerjaan 100 persen. Pekerjaan diselesaikan pada Januari 2018, sedangkan pencairan sudah dibayarkan pada 29 Desember 2017. Selain itu juga terdapat indikasi kelebihan bayar. Kementerian Kelautan dan Perikanan membayar 89 persen dari seharusnya 75 persen pekerjaan. Total yang dibayarkan Rp40,8 lebih dari nilai kontrak Rp45,58 miliar. (ANT)

Samidi digiring petugas usai menjalani persidangan.

Pembunuh PSK Tidak Sanggup Bayar Divonis 10 Tahun Simalungun-andalas Majelis hakim, Hendrawan Nainggolan SH, Nas Firdaus SH MH dan Mince Ginting SH, menjatuhkan pidana 10 tahun penjara terhadap terdakwa Samidi alias Senen (45), di Pengadilan Negeri (PN) Simalungun, Selasa (27/8). Vonis tersebut konform (sama) dengan tuntutan jaksa, Doniel Ferdinan SH. Warga Dusun III Margomulyo, Kecamatan Gunung Malela ini, dinyatakan terbukti bersalah melanggar pasal 338 KUHPidana tentang pembunuhan. Ter-

Kapolsek Medan K ot a, AKP Rikki Ram adhan didampingi Kanit Reskrim, Iptu M Ainul Kot ota, Ramadhan Yaqin per lihatkan barang bukti dan tersangka jambret, Selasa (27/8). perlihatkan

Polsek Medan Kota Tangkap Penjambret

Medan-andalas Seorang pelaku jambret, M Siddiq (23), warga Jalan Jermal XV Medan harus mendekam di sel tahanan Mapolsek Medan Kota, Selasa (27/8). Dia ditangkap petugas usai beraksi. Kapolsek Medan Kota, AKP Rikki Ramadhan didampingi Kanit Reskrim, Iptu M Ainul Yaqin menyebutkan, aksi tersangka berlangsung pada Kamis (15/ 8) pukul 00.30 WIB lalu. Saat itu, korban Sugianto (26), warga Jalan Marindal I Pasar VIII, Gang Karang Anyer, Patumbak sedang berdiri menunggu temannya di depan warung Mi Aceh Jalan SM Raja sambil memegang HP. "Namun, tiba-tiba pelaku datang dengan

sepeda motor, merampas HP Oppo F1 S warna gold milik korban," sebut Yaqin. Korban langsung berteriak hingga mengundang perhatian warga. Tim Pegasus Polsek Medan Kota yang sedang patroli melihat kejadian tersebut, segera mengejar hingga menangkap tersangka. "Setelah tertangkap, tersangka langsung diamankan dan ditahan di Mapolsek," katanya. Selain HP, petugas juga menyita barang bukti sepedamotor Vario nomor polisi BK 5228 AHV yang digunakan untuk beraksi. Tersangka disangka melanggar pasal 365 KUHPidana tentang pencurian dengan kekerasan (curas/perampokan) ancaman hukuman di atas lima tahun. (DA)

Poldasu Selidiki Lokasi Perjudian di Bandar Baru Medan-andalas Polda Sumut akan mengecek kebenaran laporan masyarakat tentang praktik perjudian jenis dadu yang beroperasi di Desa Bandarbaru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang. "Terima kasih atas informasinya. Informasi itu segera kita tindaklanjuti. Kita akan tindak tegas segala bentuk perjudian," tegas Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan, Selasa (27/8). Dia menyatakan, pihaknya selalu siap melakukan tindakan terhadap lokasi judi dadu yang disebut-sebut berada di belakang kantor aparat keamanan

tersebut. Aparat yang terlibat akan diproses hukum. "Akan kita tindak, tanpa pandang bulu. Siapapun yang terlibat akan kita proses," ujar Nainggolan. Informasi diperoleh, perjudian jenis dadu itu beroperasi 24 jam. Omsetnya mencapai ratusan juta rupiah. Perjudian itu dikelola atau dikoordinir berinisial DO. Para pemain judi bukan hanya warga lokal, tapi juga pendatang dari luar daerah seperti Berastagi dan Kabanjahe. Poldasu beserta jajarannya diminta untuk melakukan tindakan tegas terkait kembali beroperasinya praktik judi

dadu di Bandarbaru Kecamatan Sibolangit. Permintaan warga itu demi terhindarnya anak-anak mereka dari pengaruh buruk keberadaan lokasi judi itu. Praktik judi yang sebelumnya sempat berhenti beroperasi itu diduga dijalankan PA dan Do. Selain dinilai tak mempedulikan perintah Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto yang berjanji akan memberantas judi, kembali digelarnya praktik judi itu semakin meresahkan karena pelaksanaannya disebut-sebut digelar di sekitar mako di Kecamatan Sibolangit.(RED)

Ban Mobil Kadis PUPR Aceh Barat Dicuri

Meulaboh-andalas Mobil dinas milik Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Aceh Barat, jenis double cabin dengan nomor polisi BL 8007 EC menjadi sasaran pencurian seluruh bagian ban mobil, Senin (26/ 8). Akibatnya, kendaraan dinas yang diparkir di sisi rumahnya kawasan Desa Suak Raya, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat untuk sementara tidak bisa difungsikan karena seluruh ban mobil hilang dicuri komplotan pencuri. "Saya tidak tahu, tiba-tiba ketika akan pergi ke kantor pada pagi hari, semua ban

mobil sudah hilang," kata Kadis PUPR Aceh Barat, Bukhari, Selasa (27/8). Bagian mobil dinas yang selama ini dia tumpangi tersebut hanya diganjal dengan beberapa bagian kayu saja. Aksi pencurian tersebut diperkirakan terjadi saat dini hari ketika dia bersama keluarga sedang tertidur lelap. Dia mengaku kasus tersebut sudah dilaporkan kepada polisi dan berharap pelakunya dapat segera tertangkap. Sementara, Kapolres Aceh Barat AKBP H Raden Bobby Aria Prakasa SIK diwakili Kapolsek Johan Pahlawan, Iptu Budi Eka Putra ketika dikonfirmasi, mengaku pihaknya sedang menyelidiki

kasus tersebut. "Penyelidik sudah turun ke lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan," kata Iptu Budi Eka Putra didampingi penyidiknya, Firdaus. Menurutnya, kasus pencurian seluruh ban mobil tersebut baru pertama sekali dilaporkan terjadi di Kabupaten Aceh Barat. Kepolisian menduga kelompok pencuri ban mobil tersebut diduga lebih dari satu orang dan diyakini sebagai spesialis pencuri ban mobil antar kabupaten. "Kami berharap dapat segera menangkap pelakunya, kita sudah ambil sejumlah bukti di lokasi kejadian," katanya menambahkan.(ANT)

dakwa terbukti menghabisi nyawa seorang pekerja seks komersil (PSK). Perbuatan itu dilakukan terdakwa pada Selasa (19/3) lalu di areal kebun kelapa sawit Afdeling III Kebun Laras, Nagori Silau Bayu, Kecamatan Gunung Maligas. Peristiwa ini sempat menghebohkan warga karena ditemukannya sosok mayat wanita. Samidi ditangkap satu bulan kemudian, pasca pembunuhan terhadap korban Nga. Pria yang kerap dipanggil Senen ini nekat menghabisi

korbannya usai melampiaskan nafsunya, karena tidak punya uang untuk membayar. Bermula, terdakwa yang suka mencari PSK ini berangkat dari rumahnya karena istrinya sedang 'datang bulan' ke Jalan Thamrin Siantar. Sebelumnya, terdakwa sudah pernah memboking L br S alias Kriwil, dari Jalan Thamrin dan melakukan persetubuhan di lokasi kebun sawit yang sama. Lelah berkeliling kota Siantar hingga sampai ke Taman Bunga, terdakwa kembali lagi ke Jalan Thamrin dan dipanggil

korban Nga. Korban bersedia dibayar Rp 50 ribu dan dibawa ke kebun sawit. Saat korban meminta bayarannya, terdakwa tidak bersedia dan malah menikam bagian punggung korbannya dengan pisau yang diselipkan di jok sepeda motor Honda Revo nomor polisi BK 3496 TBI. Pisau terebut biasa digunakan terdakwa untuk mencongkel pisang. Setelah satu bulan, terdakwa kembali mencari PSK di lokasi yang sama dan ditangkap petugas.(HTC)

OPS PATUH TOBA 2019 MENYASAR DELAPAN PELANGGARAN Medan-andalas Satlantas Polrestatabes Medan dan jajaran akan menggelar Operasi Patuh Toba 2019, sejak 29 Agustus hingga 11 September 2019 mendatang. Kasat Lantas Polrestabes Medan, Kompol Juli Prihartini mengatakan, konsep dalam Operasi (ops) Patuh 2019, adalah Untuk menciptakan Keamanan Keselamatan Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas), serta meningkatkan kesadaran dan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas. "Juga untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan lalulintas dan fatalitas Korban," sebut Kompol Juliani, Selasa (27/8). Juliani menegaskan, operasi ini akan mengendepankan tindakan preventif (pencegahan)

dan represif (penindakan). Terdapat delapan sasaran pelanggaran yang menjadi prioritas dalam operasi yang berlangsung selama dua pekan ini. Diantaranya, menggunakan HP saat mengendarai kendaraan, mengemudikan kendaraan dalam keadaan mabuk, mengendarai kendaraan di luar batas kecepatan, pengemudi di bawah umur, tidak menggunakan safety belt, melawan arus lalulintas, tidak menggunakan helm Standar Nasional Indonesia (SNI) dan menggunakan lampu rotator atau strobo. "Kami dari Satlantas mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan hendaknya tertib dalam berlalu lintas dan mematuhi aturan yang sudah ada," tegas Juliani.(ACO)

Orangtua ke Ladang, Dua Balita Tewas Dalam Bak

Karo-andalas Dua balita ditemukan tewas di dalam bak penampungan air, di ladang Dusun Lingga Julu, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo, Sumut, Senin (26/8). Keduanya tewas setelah tenggelam. Kedua korban adalah, Anessya Nella beru Manullang balita berusia 4 tahun 3 bulan anak dari Susi Ayu br Tarigan, dan Japane Latersia beru Barus berusia 1 setengah tahun anak

dari Chandra Barus (23). Keduanya merupakan warga Desa Lingga Julu, Kecamatan Simpang Empat. Kapolres Tanah Karo, AKBP Benny R Hutajulu mengatakan, tewasnya dua balita malang itu kurang kurang pengawasan orang tuanya. "Ini, lalainya orang tua meninggalkan anaknya di gubuk tempat kerja. Ada bak penampungan air, lalu anaknya tenggelam dan langsung dibawa ke

rumah sakit untuk autopsi," kata Benny, Selasa (27/8). Benny menyebut, akibat tercebur ke dalam bak air, diduga ke dua balita kehabisan nafas. "Dari keterangan medis, korban tenggelam karena kehabisan nafas," ujar Benny. Sementara, Kapolsek Simpang Empat Iptu Dedy S Ginting, menambahkan orangtua korban baru tahu anaknya tewas setelah selesai membersihkan ladang. Saat itu, tidak melihat

anaknya berada di gubuk. Dibantu para warga, orang tua balita mencari di sekitaran gubuk, sebelum akhirnya menemukan korban tewas di dalam bak penampung air. "Setelah dicari-cari, anaknya sudah tewas terapung di bak air. Lalu dibawa ke rumah sakit sudah tidak tertolong. Korban saat ini telah disemayamkan di rumah duka masing masing Desa Lingga Julu," kata Kapolsek.(MTC)

SEKITAR 20 JAM MEMBUAT POLUSI UDARA

Bahan Baku PLTU PT Global Inovasi Prima Terbakar Tumpukan bahan baku Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) PT Global Inovasi Prima (GIP) yang mensuplay listrik untuk PT Growth Asia, sudah sekira 20 jam terbakar dan belum dapat dipadamkan. Bahan baku kayu dan turunan kelapa sawit itu terbakar diperkirakan mulai pada Senin (26/8) sekira pukul 23.30 WIB, dan hingga Selasa (27/8) sekira pukul 20.00 WIB belum juga padam. Peristiwa itu menimbulkan polusi udara yang sangat mengganggu masyarakat. Sebab, berdampak pada penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) bagi manusia. Berdasarkan Peraturan Pemerintah No 27 tahun 1999 tentang Analisis Mengenai

Lokasi PT GIP terbakar diselimuti asap tebal, Selasa (27/8). Dampak Lingkungan (Amdal), PLTU PT GIP itu diduga telah melanggar Amdal tentang lingkungan hidup (LH). Angka konsentrasi debu 248 dan 278 Âľg/Nm3. Angka ini melebihi baku mutu udara ambien nasional, sebagaimana yang telah ditetapkan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 41 tahun 1999 tentang Pengendalian Pencemaran Udara, yaitu sebesar 230 Âľg/Nm3.

Pimpinan PT GIP, Peter Suhendra ketika dikonfirmasi di kantornya Jalan Pulau Tidore Kav B5 Kawasan Industri Medan Tahap 3, tidak bersedia memberi jawaban. Sementara, Kapolsek Medan Labuhan AKP Edi Safari, Selasa (27/8) mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. "Masih mengambil

keterangan sejumlah saksi terkait kebakaran ini, masih lidik. Tidak ada safety untuk mengantisipasi kebakaran di PT GIP itu. Padahal, bahan bakunya mudah terbakar," kata Edi Safari. Pantauan andalas di lokasi, hingga sore, sejumlah petugas pemadam kebakaran dari Kota Medan dan Deli Serdang masih berusaha memadamkan api yang menjalar di tumpukan kayu bahan baku itu.(DP)


EKONOMI

Rabu 28 Agustus 2019

Menkeu Usul Iuran BPJS Kesehatan Naik 100 Persen Jakarta-andalas Kementerian Keuangan memberikan usulan kenaikan pembayaran iuran peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) BPJS Kesehatan. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memaparkan, besaran kenaikan iuran tersebut mencapai 100 persen. Artinya, peserta JKN kelas I yang tadinya hanya membayar Rp 80.000 per bulan harus membayar sebesar Rp160.000. Kemudian untuk peserta JKN kelas II yang tadinya membayar Rp110.000 dari yang sebelumnya Rp51.000. Sebelumnya, Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) sempat mengusulkan adanya kenaikan iuran peserta kelas I menjadi Rp120.000 sementara kelas II Rp75.000 untuk mengatasi masalah defisit yang telah melanda BPJS Kesehatan sejak tahun 2014. "Kami mengusulkan kelas II dan kelas I jumlah yang diusulkan DJSN perlu dinaikkan. Pertama, itu untuk memberi sinyal yang ingin diberi pemerintah ke seluruh universal health coverage standard kelas III kalau mau naik kelas ada konsekuensi," ujar Sri Mulyani ketika melakukan rapat bersama dengan Komisi IX dan Komisi XI DPR RI di Jakarta, Selasa (27/8). "DJSN tadi Rp75.000 untuk kelas III dan Rp120.000

DISEWAKAN GUDANG 1 unit gudang di Jl. Letda

Menkeu Sri Mulyani

untuk kelas I, kami mengusulkan Rp110.000 untuk kelas II dan Rp160.000 untuk kelas I yang akan kita mulai pada 1 Januari 2020," jelas dia. Dia mengatakan, usulan kenaikan iuran untuk peserta kelas III dari Rp25.500 menjadi Rp42.000 bisa diberlakukan. Kenaikan iuran kelas III dan dan Penerima Bantuan Iuran (PBI) bakal diberlakukan mulai Agustus 2019. DPR Tolak Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) tak sepakat iuran BPJS Kesehatan naik dua kali lipat seperti yang diusulkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani. DPR menilai iuran itu bakal membuat peserta malas membayar. Anggota Komisi XI Ichsan Firdaus mengatakan jumlah peserta yang menunggak akan semakin banyak jika iuran dinaikkan hingga 100 persen dari sebelumnya. Dengan demikian, keuangan BPJS Kesehatan pun bisa saja semakin memburuk dari sekarang. "Setiap kenaikan apapun yang mengalami kenaikan yang cukup drastis harus dimitigasi oleh pemerintah.

Saya tidak sepakat kalau kenaikannya 100 persen," ujar Ichsan, Selasa (27/8). Ichsan meminta pemerintah untuk mengkaji lagi jumlah kenaikan iuran yang dibebankan kepada masyarakat. Pada dasarnya, ia mengaku setuju ada kenaikan, dengan catatan kenaikannya tidak sampai 100 persen. Masalahnya, masyarakat bisa saja melirik perusahaan asuransi swasta ketimbang menjadi peserta di BPJS Kesehatan karena perbedaan tarifnya semakin kecil. Bila itu terjadi, maka lembaga itu akan kehilangan pangsa pasarnya. "Perlu dilihat apakah masyarakat mampu atau tidak. BPJS Kesehatan kan bersaing dengan perusahaan asuransi swasta," tegas dia. Sementara, Anggota Komisi IX dari fraksi PKB Mafirion menyatakan kenaikan iuran BPJS Kesehatan perlu dibarengi dengan perbaikan tata kelola perusahaan (good corporate governance/gcg). Sebab, tidak semua peserta PBI berhak mendapatkan fasilitas itu. Lihat juga: Warga Tolak Usulan Kenaikan Iuran BPJS ala Sri Mulyani "Ini karena dinas sosial tidak berkoordinasi dengan kecamatan, kelurahan, dan pihak RT RW setempat," terang Mafirion. Hal itu kerap juga menjadi masalah dalam BPJS Kesehatan selama ini. Pemerintah diminta membenahi data penerima manfaat BPJS Kesehatan. "Kenaikan iuran akan sia-sia ini tanpa perbaikan tata kelola sebagai badan pelayanan publik," tandasnya. (KPC/CNNI)

Sipirok-andalas Dinas Pariwisata Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, terus mempromosikan berbagai objek wisata di daerah itu, termasuk air terjun kembar di Kecamatan Angkola Barat agar lebih dikenal masyarakat luas. Kepala Dinas Pariwisata Tapanuli Selatan Abdul Saftar di Sipirok, Selasa (27/8), mengatakan Kabupaten Tapanuli Selatan memiliki sejumlah air terjun dengan panorama asri seperti Air Terjun Silima-lima di Kecamatan Marancar, dan Air Terjun Simatutung di Kecamatan Angkola Sangkunur. Hanya saja yang belum banyak orang tahu bahwa ada air terjun kembar di Kecamatan Angkola Barat yang jika dikelola secara baik dan profesional akan dapat menjadi destinasi wisata baru daerah. "Saya yakin apabila dikembangkan dapat memberikan pemasukan kepada pemerintah melalui PAD dan masyarakat," katanya. Untuk itu, lanjut dia, pihaknya mencoba untuk mempromosikan air terjun kembar itu ke masyarakat luas, termasuk dengan cara mengajak

antara|sumut

Komunitas Olahraga Bersepeda berbagai daerah di Sumatera Utara mengunjungi potensi wisata air terjun kembar di Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan.

kelompok olahraga. "Ada 60 peserta gabungan komunitas sepeda sudah kita ajak ke lokasi air terjun beberapa hari lalu sambil berolahraga sepeda belasan kilometer dari Padangsidimpuan," kata Saftar yang juga pembina Goes Tapanuli Selatan (Gotaps) itu. Sifatnya, kata dia, sambil berolahraga sepeda sekaligus memperkenalkan objek-objek wisata daerah kepada seluruh para peserta yang sangat menikmati keindahan panorama daerah ini.

Medan-andalas Pemko Medan melalui Dinas Kebudayaan akan menggelar kegiatan Festival Multietnis Kota Medan 2019 di halaman Istana Maimun, Jalan Brigjen Katamso, Medan, pada 30 Agustus- 1 September mendatang. Kegiatan ini digelar dalam rangka mendukung program pengelolaan kekayaan budaya yang ada di Kota Medan. Selain menampilkan pertunjukan seni dan budaya dari seluruh etnis yang ada di ibu kota Provinsi Sumatera Utara, festival juga akan dirangkai dengan pameran UMKM serta bazaar kuliner. Diharapkan, festival ini mampu mengedukasi masyarakat untuk mengenal lebih jauh sekaligus mencin-

tai kebudayaan yang dimiliki. Demikian disampaikan Wali Kota Medan Dzulmi Eldin diwakili Kadis Kebudayaan OK Zulfi ketika memimpin rapat persiapan pelaksanaan Festival Multietnis Kota Medan 2019 di Ruang Rapat II Balai Kota Medan, Selasa (27/8). Zulfi mengatakan di Festival Multietnis 2019 seni dan budaya seluruh etnis yang ada di Kota Medan yakni Dairi, Karo, Aceh, Arab, Tapanuli Selatan, Melayu, Tapanuli Tengah, Nias, Asahan, Labura, Serdang Bedagai, Minahasa-Manado, Simalungun, Toba, Minang, Jawa, India, dan Melayu akan ditampilkan. “Rencananya Konjen Philipina juga akan

DIJUAL RUMAH 2 LANTAI PERMANENT - Luas tanah dan bangunan 67 m², SHM, 2 KT, 2 KM, dapur + kitchen set + kompor set. - Dinding wallpaper, ada balkon, garasi di bawah balkon, kamar mandi atas ada pemanas air, jemuran kain di belakang atas. Di Perumahan Gatsu Town Jl. Proyek Aluminium No. 1, Gatot Subroto Kec. Helvetia (di blkg. Ktr. Imigrasi) Medan. Pemilik langsung Ibu FONI MEGA, Harga 650 jt/nego. HP. 0812.1586.7778

DIJUAL CEPAT (BU)

- Kost 20 E (lantai dasar), Luas 4 x 20 m² = 39 jt/tahun (nego). - Kost 20 E, kamar AC, isi lengkap Rp. 1,5 jt/nego. Harian/bulanan, Jl. Karya Pembangunan No. 20 E Polonia (belakang Hermes Place Polonia).

- 1 unit rumah tinggal 3½ tgkt beserta tanah ± 333 m², siap huni, 3 Kt, 2 Km lengkap air, listrik, AC, SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt, 2 Kt, 2 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni. - 1 unit rumah tinggal 2½ tgkt, 4 Kt, 3 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni, sudah ada perabot. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt uk. 4x14 m beserta tanah ± 280 m², SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt Uk. 6 x 16 m, type 96, siap huni, SHM. Semua di Jl. Karya - 1 unit Condominium Cambridge Tower Picasso, Lantai 7, uk. 200 m, ada taman, 3 Kt, 2 Km. - 1 unit rumah tinggal uk. 6x18, type 100, 2 tgkt, 3 Kt, Komp. Taman Ubud Pasar Merah. Hub. 08126

07 7073 081 160 71 388

Hub. 0813.1036.7296, 0852.6105.9263 Web.: www.kost

INDEKOST

Di daerah Jl. Turi Medan, daerah Teladan dekat kampus UISU, Kampus ITM, Kampus UMSU, Kampus STT Harapan. Alamat Lengkap: Jl. Turi, Gang UISU No. 25 Medan. Pas dibelakang Kampus UISU. Khusus untuk Pria (Laki-laki). Hubungi Erix. (0813-6155-8325) (0831-98884815)

Sementara Camat Angkola Barat Maruhum Hot Taufik Siregar menjelaskan disebut air terjun kembar karena memiliki sumber air (sungai) berbeda. Hanya saja, memiliki ketinggian air terjunnya hampir mirip kurang lebih 20 meter dan membentuk kolam di bawahnya berukuran sekitar 15 meter x 20 meter dengan kedalaman kurang lebih 10 meter. Air terjun yang satu sumber air Sungai Batak Kola yang mengalir jernih dari hulu Gunung Lubuk Raya, dan

satunya lagi air Sungai Aek Bara dari Gunung Lubuk Raya di wilayah setempat, dan samasama di kelilingi hamparan kebun salak. Sebelum menuju air terjun pengunjung boleh masuk dari simpang Sigumuruh (sebelah kiri kalau dari arah Padangsidimpuan - Sibolga) menggunakan kendaraan roda empat atau roda dua, itu pun sampai Kampung Koje. "Memang infrastruktur jalan dilalui untuk dapat menuju lokasi air terjun kita harus melalui sebagian jalan aspal, rabat beton, tanah atau jalan setapak," kata Taufik. Uniknya, kata dia, di bawah air terjun itu ada liang atau rongga sepanjang kurang lebih 40-50 meter dan di situ banyak ikan jurung (merah) serta ikan mas, sehingga mengundang banyak peminat hobi pemancing. "Kita akan berjuang melakukan koordinasi dengan berbagai pihak termasuk Bupati Tapsel Syahrul M Pasaribu agar bagaimana ke depan air terjun yang tersembunyi ini bisa semakin terkenal demi kesejahteraan masyarakat," katanya. (ANT)

Pemko Medan akan Gelar Festival Multietnis

0853.6173.0505

KOST 20 E

6

Tapsel Promosikan Air Tenjun Kembar

Sujono, Lok. Strategis, Listrik, air, LT. 15 x 46, LB. 12 x 30, Harga Rp. 80 jt / Nego. Hub.

harian andalas | Hal.

DIJUAL RUMAH

DIJUAL SATU UNIT RUMAH BERLOKASI DI JL. SUMBAWA I NO.54, KOMP MARELAN INDAH DENGAN LUAS BANGUNAN 352 M2, LUAS TANAH 701M2, PLN,PAM DAN STATUS SHM. HUBUNGI . 081376213270

ikut menampilkan kesenian,” kata Zulfi. Guna mendukung sukses dan lancarnya festival tersebut, Zulfi minta OPD terkait yang telah mendapat tugas agar melaksanakannya dengan penuh tanggung jawab, diantaranya Dinas Kesehatan agar menempatkan ambulans dan petugas medis beserta perlengkapan P3K pada posko kesehatan. “Pastikan mobil ambulans beserta perlengkapan P3K ada di posko kesehatan. Dengan demikian apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, maka secepatnya mendapatkan pelayanan kesehatan,” kata Zulfi. Kemudian Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan, ungkap Zulfi,

agar menjaga kebersihan di sekitar lokasi kegiatan dengan menempatkan petugas kebersihan untuk siaga di lokasi. Kemudian menyediakan sejumlah tempat sampah di sekitar lokasi acara, guna mencegah pengunjung buang sampah sembarangan. “Saya minta kerja sama kita semua agar pelaksanaan Festival Multietnis Kota Medan 2019 dapat berjalan dengan sukses dan lancar. Di samping itu masyarakat pun dapat menikmati seluruh rangkaian kegiatan yang disajikan dengan tenang dan nyaman sehingga mereka mengetahui lebih jauh tentang kekayaan budaya yang ada di Kota Medan,” harapnya. (BEN)


EKONOMI

Rabu 28 Agustus 2019

harian andalas | Hal.

7

Gubernur Sumut Terima Baznas Award 2019

antara|sumut/juraidi

Bupati Deli Serdang Ashari tambunan bersama petani salak Dedi Juliardi dan bertugas Balai Karantina Pertanian sesaat akan melepas ekspor perdana salak asal Deli Serdang ke Thailand.

Petani Deli Serdang Ekspor Salak ke Thailand Lubuk Pakam-andalas Petani salak asal Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, atas bantuan Kementerian Pertanian melakukan ekspor salak madu perdana ke negara Thailand. Direktur CV Sinar Ponti Dedi Juliardi, sebagai petani sekaligus eksportir, di Deli Serdang, Selasa (27/8), mengatakan, dirinya senang atas dukungan dari pemerintah karena tentunya harga pasar ekspor bisa jauh lebih baik dan lebih tinggi dibandikan harga lokal. "Dari informasi harga eks-

por bisa mencapai Rp68.000 per Kg sedangkan pasar lokal sekitar Rp20.000 per Kg," katanya. Bupati Deli Serdang Ashari Tambunan dalam kesempatan itu mengapresiasi upaya yang dilakukan Kementerian Pertanian yang telah banyak memberi bantuan dorongan motivasi kepada masyarakat Deli Serdang khususnya pada penggiat ekspor lewat Barantan tersebut. Untuk itu ia mengajak semua pihak untuk lebih pro aktif karena banyak hal yang harus dilakukan terutama memastikan bahwa produk yang akan diekspor mengikuti semua aturan, sehingga nanti bisa masuk ke pasar dunia. "Pemkab Deli Serdang akan terus berupaya bekerja

sama dengan masyarakat tentunya hal ini sejalan dengan program pemerintah daerah untuk menjadikan masyarakat yang memiliki daya saing dalam pengembangan ekonomi kreatif," katanya. Kepala Badan Karantina Pertanian (Barantan) Ali Jamil mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi petani dan eksportir di wilayah Deli Serdang. Petani sekaligus eksportir salak madu asal Kecamatan STM Hulu Kabupaten Deli Serdang mampu membawa buah asli Indonesia tembus pasar ekspor untuk pertama kalinya ke luar negeri dan pada pengiriman perdana tujuan Thailand. "Setelah berbagai daerah mampu melakukan ekspor salak ke mancanegara seperti petani salak asal Yogyakarta, Denpasar, dan Semarang, sekarang giliran petani di Kabupaten Deli Serdang yang mampu mengekspor salak," katanya. (ANT)

Jakarta-andalas Kegigihan dan komitmen Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mendukung program zakat mendapat apresiasi dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Edy Rahmayadi menjadi salah satu penerima Baznas Award 2019 kategori gubernur pendukung kebangkitan zakat. Penghargaan diserahkan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin kepada Asisten Pemerintahan Sumut Jumsadi Damanik, yang mewakili Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, pada acara malam anugerah perzakatan bertajuk Baznas Award 2019, di Aula Gedung Kementerian Agama (Kemenag) kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Senin malam (26/8). Selain Sumut, ada juga Gubernur Aceh, Gubernur NTB, Gubernur Banten, Gubernur Papua, dan Gubernur Kalsel yang menerima penghargaan serupa. Penghargaan juga diberikan kepada Baznas dan Lembaga Amil Zakat (LAZ) tingkat provinsi dan kabupaten/kota, Unit Pengumpul Zakat (UPZ) BUMN, swasta, tokoh, dan media pendukung kebangkitan zakat. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menyampaikan ucapan selamat kepada penerima penghargaan. Menurutnya, ini merupakan refleksi dari sebuah pertang-

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menyerahkan penghargaan kepada Jumsadi Damanik yang mewakili Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, pada acara malam Baznas Award 2019, Senin malam (26/8).

gungjawaban dari penerima maupun dari pemberi penghargaan. Lukman berharap, penghargaan ini mampu meningkatkan sinergi umat untuk meningkatkan potensi zakat. Karena zakat dapat mengurangi angka kemiskinan. Dampak keberhasilan zakat dalam ekonomi umat harus dapat dilihat dan dirasakan masyarakat. “Para amil zakat adalah ujung tombak dalam menyukseskan program zakat. Zakat yang dikumpulkan harus diprioritaskan untuk umat yang berhak bukan untuk membesarkan lembaga,” katanya. Kementerian Agama sebagai regulator zakat dan Baznas sebagai operator akan terus melakukan sosialisasi zakat, guna mengerakkan zakat

untuk kesejahteraan umat. Lukman juga mengapresisai Baznas yang sudah bekerja mengumpulkan dan mendistribusikan zakat, walaupun jumlah zakat yang terkumpul belum sesuai keinginan. Sementara itu, Ketua Baznas Bambang Sudibyo menyampaikan, pemberian Baznas Award 2019 bertujuan untuk memotivasi semua stakeholder, agar terus melakukan inovasi meningkatkan zakat agar zakat dapat dirasakan oleh masyarakat yang kurang mampu. Jumsadi Damanik usai menerima penghargaan menyampaikan, bahwa penghargaan tersebut adalah buah dari kerja sama berbagai pihak terkait di Pemprov Sumut di bawah kepemimpinan Gubernur Edy Rahmayadi dan Wa-

gub Musa Rajekshah. Salah satu bentuk komitmen terhadap pengembangan zakat, kata Jumsadi, Gubernur memberlakukan pemotongan langsung penghasilan per bulan sebesar 2,5 persen bagi ASN Pemprov Sumut. “Semoga penghargaan ini memotivasi kita semua untuk lebih mengembangkan zakat di Sumut. Apalagi potensi zakat di Sumut sangat besar, seperti yang selalu disampaikan Bapak Gubernur,” ujarnya. Pada acara tersebut juga dilakukan penandatanganan MoU Baznas dengan Persatuan Hotel Indonesia, Perkumpulan Pariwisata Halal Indonesia, dan Perkumpulan Hotel dan Restoran Indonesia, terkait penyediaan makanan halal. (WAN)

Jokowi-Raja Malaysia Bahas Sawit Hingga Petronas Bogor-andalas Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan pertemuan Presiden Joko Widodo dan Raja Malaysia, Yang di-Pertuan Agong XVI Al-Sultan Abdullah Al-Mustafa Billah Shah Ibni Almarhun Sultan Haji Ahmad Shah AlMusta'in Billah, bersama kedua delegasi membicarakan penguatan kerja sama, diantaranya terkait sawit hingga kolaborasi Pertamina dengan Petronas. "Kita bicara mengenai hubungan perdagangan dan investasi, dan sebagainya secara umum. Karena, Malaysia merupakan salah satu mitra yang paling berpengaruh bagi

kita di bidang perdagangan, investasi, maupun pariwisata," kata Retno usai mendampingi Presiden Joko widodo menyambut kedatangan Raja Malaysia di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (27/8). Retno mengatakan, dalam konteks kelapa sawit, pentingnya kedua negara untuk bersatu melawan diskriminasi kelapa sawit dan Presiden menyampaikan mencari jalan lain untuk penyerapan dalam negeri kelapa sawit. "Kita kan B20, kemudian akan B30. Ini akan secara konsisten disampaikan ketika bertemu Tun (Perdana Menteri Malaysia Mahathir Muhammad) awal bulan, dan pada

saat bertemu Agong (Raja Malaysia)," kata Retno. Hal lain yang dibahas, lanjutnya, mengenai kerja sama antara Petronas dan Pertamina yang ingin memperkokoh kolaborasinya, termasuk untuk menggarap proyekproyek yang ada di luar. "Jadi, kalau ada kesempatan untuk proyek di luar atau negara lain. Mereka sudah punya kolaborasi untuk mengerjakan bersama. Tentunya saran kita adalah antara Petronas dan Pertamina duduk bertemu untuk bicara mengenai proyek proyek yang dapat dilakukan kedua BUMN," jelasnya. Retno menjelaskan bahwa

Petronas dan Pertamina sudah bertemu beberapa kali dan memiliki hubungan cukup dekat karena keduanya sudah kerja sama jual beli. "Nilainya cukup banyak, misalnya semester II tahun ini, nilainya 133 juta dolar AS. Sementara, jual beli akan dilanjutkan untuk tahun 2020 dengan nilai lebih banyak," katanya. Menlu mengatakan bahwa kerja sama yang dilakukan itu tidak semata-mata jual beli saja, tetapi harus ada kerja sama yang sifatnya lebih strategis. "Nah, yang strategis itu yang kita bahas adalah bagaimana keduanya berkolaborasi untuk menggarap proyek-proyek pihak ketiga," jelasnya.(ANT)

DIJUAL 3 TAPAK TANAH

- Uk. P. 101/99 m, L. 21/20 m, LK. 2050 m², terletak di Pematang Biara Kec. P. Labu. - Uk. P. 48 / 53 m, L. 23/22,40 m, LK. 1146 m², terletak di P. Labu Pekan Kec. P. Labu. - Uk. P. 47, 80/50 m, L. 17/24, 50 m, LK. 1014 m², terletak di P. Labu Pekan, beserta 1 unit rmh. permanen. Harga Nego.

Hub. 0852.6191.9800

DIJUAL TANAH Sertifikat Hak Milik L=2166 m², Lok. : Sgt. strategis tepi jalan besar Tanjung Selamat Medan Sunggal. Harga pas Rp. 2 jt/m². Hub. Langsung Pemilik 081 153 9699 (Tanpa Perantara)

DISEWAKAN Ruko 3½ tkt, (L=184 m²) dan ruko 2 tkt (L=325 m²) di Jl. H.M. Yamin Sp. Jl. Sentosa Baru (dekat Majestik), lok. strategis. Cocok untuk segala usaha khususnya home industry. Hub. 0821 6299 5678 – 0852 9719 4901

MURAH..!!

JUAL PAVING BLOCK

PRESS MESIN JL. SM. RAJA KM. 6,7 No. 47 Medan Telp. 061.7850888 HP. 0811 605090

DIJUAL

Sebidang tanah di Lokasi Taman Malibu Indah Blok G8. Uk. 18 x 26. Bagi yang berminat Hub. 0821 6517 6868, 0877 6941 6018, 0853 7300 8282 (TP)


Rabu

harian andalas | Hal.

28 Agustus 2019

8

Bruce Menanti Setengah Windu Gantikan Benitez

antara/afp

Para pemain Ajax (ki-ka) Dusan Tadic, Klaas-Jan Huntelaar dan Hakim Ziyech berterima kasih kepada suporternya usai main imbang melawan tuan rumah APOEL FC dalam laga pertama playoff Liga Champions di Stadion GSP, Nicosia, Siprus, Selasa (20/8/2019).

Leg Kedua Babak Playoff Liga Champions

Penentuan Nasib Ajax Pertandingan leg kedua babak playoff Liga Champions musim 2019-2020 dilangsungkan pada Rabu (28/8) dan Kamis (29/8) dini hari. Pada leg kedua tersebut, salah satu laga yang menjadi perhatian adalah saat Ajax Amsterdam menjamu wakil dari Siprus, APOEL FC, di Johan Cruijff Arena, Amsterdam, Belanda. PADA leg pertama di kandang APOEL, Ajax, yang merupakan semifinalis Liga Champions musim lalu, menahan imbang tuan rumah dengan skor 0-0 pada Rabu (21/8/2019) lalu. Terkait laga tersebut, pelatih Ajax, Erik ten Hag, berharap bahwa timnya bisa melaju ke fase grup Liga Champions. Namun, dia pun mengatakan bahwa itu semua bergantung pada performa tim asuhannya di atas lapangan. "Ada harapan bahwa kami akan berhasil masuk babak utama. Itu tidak berarti apaapa. Itu harapan kami sendiri. Kami yang mengatur standar," kata Erik ten Hag pada konferensi pers jelang pertandingan, seperti dikutip dari situs resmi klub. Selain itu, sang pelatih pin mewanti-wanti timnya bahwa APOEL pun memiliki ambisi untuk bisa terus melaju di Liga Champions. "APOEL adalah klub ambisius yang sering bermain di Liga Champions," ujarnya. "Mereka mengharapkan

untuk melakukannya lagi. Harapannya tinggi, tetapi itu juga yang terjadi pada kami," katanya. Babak kualifikasi Liga Champions membagi lajur kelolosan menjadi dua, jalur juara dan jalur liga. Jalur juara adalah tim-tim juara liga domestik yang tidak sertamerta lolos ke fase grup langsung. Dinamo Zagreb, Maccabi Tel Aviv, Kobenhavn, APOEL Nicosia, Ajax, PAOK, Young Boys, dan Slavia adalah beberapa juara liga yang harus berjuang sejak kualifikasi. Adapun jalur liga adalah tim-tim yang bukan juara liga tetapi koefisien negaranya cukup baik sehingga berhak menambah wakil melalui penyaringan di babak kualifikasi. Inggris, Spanyol, Jerman, dan Italia adalah negara-negara yang berhak mendapatkan jatah empat klub langsung di fase grup Liga Champions. Liga Perancis punya tiga wakil di fase grup Liga Champions, tetapi tak berhak menambah wakilnya dari babak kualifikasi. Lain halnya dengan Liga Rusia yang punya dua wakilnya langsung di fase gugur, tetapi bisa dapat tambahan satu wakil dari babak kualifikasi. Portugal, Ukraina, Belgia, Turki, dan Austria adalah negara-negara yang cuma punya satu wakil otomatis di fase grup. Akan tetapi, wakil dari negara-negara itu bisa bertambah andai klub yang tampil dari babak kualifikasi bisa lolos. Dalam babak playoff, tersisa empat wakil dari jalur liga, yaitu Krasnodar (Rusia), LASK (Austria), Club Brugge (Belgia), dan Olympiacos (Yunani). (KPC)

Asa McGregor Cari Lawan Mirip Khabib akan Terwujud CONOR McGregor mendapat titik terang soal lawan yang akan dihadapi pada penampilan terdekatnya di ajang UFC. Conor McGregor memiliki hasrat besar untuk bisa kembali berkiprah pada ajang bela diri campuran Ultimate Fighting Championship (UFC). Hal itu diungkapkannya saat menjalani wawancara dengan ESPN pada tengah pekan lalu, 22 Agustus 2019. Dalam pernyataannya, McGregor berniat kembali dari masa pensiun demi mendapatkan kembali kehormatannya yang hilang akibat berbagai kasus kontroversial di luar arena. Mantan juara kelas bulu dan kelas ringan UFC itu mengaku bahwa sebenarnya dia menargetkan diri siap untuk kembali tampil pada Juli lalu. Namun, cedera tangan yang dialami menunda mimpi McGregor. Karena itu, dia hanya bisa berharap kembali mentas sebelum pergantian tahun nanti. McGregor juga tidak mau terlalu pilih-pilih soal lawan. Dia tidak memaksa bahwa lawannya nanti haruslah Khabib Nurmagomedov, petarung yang mengalahkannya

dalam perebutan sabuk gelar juara kelas ringan UFC. "Jika laga ulangan melawan Khabib memungkinkan, saya akan mengambilnya. Jika tidak, saya akan menerima apapun yang tersedia," ujar McGregor. Adapun saat didesak untuk menyebut lawan idamannya, McGregor menyebut beberapa nama. Salah satunya adalah Frankie Edgar, mantan juara kelas ringan UFC. "Frankie Edgar ada di dalam daftar teratas. Karena dia punya kesamaan (gaya bertarung) dengan Khabib. Saya ingin pertarungan semacam itu," kata McGregor. Bak gayung bersambut, Edgar telah menyatakan dirinya siap jika harus menghadapi McGregor. Hal itu dilontarkannya lewat unggahan di akun media sosial. Sekadar informasi, ide pertandingan Edgar melawan McGregor sudah muncul saat keduanya masih berkiprah di kelas ringan. Demi bisa bertarung dengan McGregor, petarung berusia 37 tahun bahkan mengaku siap menunda niatnya untuk turun kelas ke divisi bantam. (BOS/CNNI)

KEMENANGAN Newcastle United atas Tottenham kemarin (26/8) di Tottenham Hotspur Stadium membuktikan satu hal. Pelatih mereka, Steve Bruce, masih bisa kompetitif di level teratas sepak bola Inggris. Masuknya Bruce menggantikan Rafael Benitez pada musim panas ini disertai tanda tanya besar. Sejak jadi bagian Hull City terdegradasi pada musim 20142015 lalu, rekam jejak kariernya dihabiskan di level kedua kompetisi Inggris atau Championship. Periode 2015-2016, Bruce bersama The Tigers. Lalu 20162017 dan awal 2017-2018 bersama Aston Villa. Lalu paro kedua 2018-2019, pelatih berusia 58 tahun mengarsiteki Sheffield Wednesday. “Kami berusaha menenangkan badai apalagi setelah dua lagatim ini mendapat hantaman kritik bertubi-tubi. Saya harap

Pelatih Newcastle, Steve Bruce. kemenangan ini memberikan kami sedikit kesempatan bernafas,” kata Bruce kepada BBC. Satu-satunya gol kemenangan Newcastle di markas Spurs dikontribusikan pemain termahal mereka sepanjang sejarah, Joelinton. Eks penyerang 1899 Hoffenheim membobol gawang Hugo Lloris pada menit ke-27. “Mungkin ini hanya dianggap

kemenangan perdana tim kami. Namun faktanya kami menunjukkan permainan yang baik pada pertandingan ini,” tambah mantan pelatih Birmingham City selama enam tahun itu. Dalam statistik yang dibeberkan Whoscored, kerapatan lini belakang Newcastle membuat Spurs frustrasi. Dari 17 tembakan yang dicatatkan Harry

Kane dkk hanya dua yang statusnya on target. Sementara Newcastle memiliki akurasi lebih bagus meski upaya tembakan ke gawang Spurs cuma separo (delapan tembaka) yakni tiga on target. Nah, statistik menarik lainnya dari kemenangan Newcastle dan Bruce atau Spurs kemarin adalah Bruce butuh proses panjang menang lagi di Premier League. Sebab terakhir Bruce membawa timnya mencetak tiga poin terjadi musim 2014-2015. Yakni ketika Hull menang 1-0 atas Liverpool (28/4/2015). Atau empat tahun yang lalu. “Satu-satunya membungkam kritik cuma dengan jalan seperti ini (menang, red.). Maksud saya, untuk seorang manajer yang tak boleh melakukan ‘pemanasan’ meski sudah 900 laga dijalani adalah pikiran yang gila,” ucap Bruce kepada Sky Sports. (IDP)

Bersama Inter Milan

Lukaku Cetak Gol di Debut Serie A Jakarta-andalas Striker Romelu Lukaku mencetak gol ketika melakoni debut bersama Inter Milan di bawah asuhan pelatih baru, Antonio Conte, dalam laga Serie A melawan Lecce, Minggu (26/ 8). Marcelo Brozovic, dengan tembakan melengkungnya, dan Stefano Sensi memberi Inter keunggulan 2-0 di paruh pertama sebelum Lukaku, yang diboyong dari Manchester United bulan ini, mencetak gol pertamanya. Antonio Candreva dengan tembakan jarak jauh dari 35 meter melengkapi kemenangan empat gol tanpa balas Inter atas tim yang dipromosikan ke Serie A itu. Inter menunjuk Conte, yang telah menjuarai Serie A bersama Juventus dan titel Liga Premier bersama Chelsea, untuk menggantikan Luciano Spalleti dengan harapan bisa mengakhiri delapan tahun puasa gelar. Seperti yang diprediksi, tidak ada tempat bagi striker Mauro Icardi yang telah diberi tahu jika dia tidak menjadi bagian rencana besar Inter tersebut namun belum menemukan negosiasi

Romelu Lukaku mencetak gol di debutnya bersama Inter Milan saat kontra Lecce di Liga Serie A. untuk hengkang dari klub. "Aku sangat senang dan puas; aku suka bekerja dengan mereka yang selalu menunjukkan kemauan yang hebat," kata Conte seperti dikutip Reuters. "Romelu telah masuk di Inter dengan kerendahan hati yang luar biasa, dia siap untuk bekerja bersama tim." Lecce, yang kembali ke kasta tertinggi sepak bola Italia setelah tujuh tahun absen itu, memulai laga dengan brilian, memaksa Brozovic melakukan gerakan akrobatik untuk meng-

halau bola. Kemudian Skriniar harus menghalau Gianluca Lapadula ketika kiper Samir Handanovic kewalahan. Namun Inter mulai menunjukkan gaya permainan Conte dan bola sundulan Lautaro Martinez, menyambut umpan silang Candreva, mengenai tiang gawang. Brozovic memecah kebuntuan Inter di menit ke-21 dengan tembakan melengkung ke sisi jauh gawang. Sensi, yang melakoni debut setelah pindah dari Sassuolo, menambah keunggulan tim tuan rumah tiga menit

kemudian lewat tembakan mendatar yang mengirim bola menerobos di antara kaki para pemain bertahan lawan. Di paruh kedua, Lukaku menyambar bola rebound setelah tembakan Martinez dihalau kiper Gabriel. Lecce bermain dengan 10 pemain ketika Diego Farias, yang masuk di babak kedua, menjalani debut dari Cagliari, diganjar kartu merah karena melanggar Danilo D'Ambrosio dari belakang. Candreva, dengan tembakan jarak jauhnya melengkapi kemenangan Inter hari itu. (ANT)

PSMS Tak Ingin Kecolongan Hadapi Persibat Medan-andalas Skuad PSMS Medan tidak ingin kecolongan poin saat menghadapi tamunya Persibat Batang pada laga lanjutan Liga 2 Indonesia yang akan digelar di Stadion Teladan Medan, Rabu (28/8). Pelatih PSMS Abdul Rahman Gurning di Medan, Selasa (27/8), mengatakan, anak-anak asuhnya sudah siap untuk memetik poin penuh pada laga kandang tersebut, demi menjaga asa agar tetap bisa berada di papan atas klasemen sementara Liga 2 Indonesia. Saat ini PSMS berada di posisi ke-5 klasemen sementara Liga 2 Indonesia dengan nilai 21, sementara tim tamu Persibat Batang di posisi ke-9 dengan nilai 10. "Besok kita harus bertanding maksimal. Maksimalkan laga di kandang. Jangan lagi seperti hasil lawan PSPS kurang memuaskan karena kita hanya mampu menambah satu poin," katanya. Pada putaran pertama sebelumnya, saat bertandang ke markas Persibat, PSMS sukses merebut poin penuh dengan keunggulan 1-0. Namun Gurning menilai, hasil putaran pertama itu tidak bisa dijadikan jaminan bahwa anak-anak asuhnya akan mudah mengalahkan lawan. "Putaran kedua ini pasti jauh beda. Termasuk kita juga dengan pemain baru. Tidak bisa jadi tolok ukurnya

dipertandingan pertama. Harus tetap fokus hadapi Persibat. Bisa saja mereka membuat kejutan bagi kita," katanya. Sementara salah seorang pemain PSMS, Tri Handoko, mengatakan hasil seri yang didapat PSMS saat menjamu PSPS menjadi pelajaran berharga bagi semua pemain. Untuk itu semua pemain PSMS tidak ingin mengulangi kesalahan yang sama saat mengahdapi Persibat batang besok. "Insya Allah bisa berikan yang terbaik untuk PSMS. Motivasi pasti berusaha untuk berikan yang terbaik. Masalah cetak gol itu nanti. Yang penting PSMS menang," katanya. Mnta Maaf ke Wartawan Manajemen PSMS Medan menyampaikan permohonan maaf atas insiden dilarangnya para awak media naik ke tribun barat sesaat menjelang laga PSMS kontra PSPS Riau yang berakhir 0-0 di Stadion Teladan Medan, Sabtu (24/8) lalu. Permohonan maaf itu disampaikan langsung Anda Dalimunthe, Selasa, yang telah mengusir wartawan dari tribun di belakang lokasi VVIP tempat mereka biasa menyaksikan dan meliput jalannya pertandingan, "Dari lubuk hati saya yang paling dalam, siapa pun yang tersinggung atas kejadian kemarin, saya mohon maaf

foto antara sumut

Pelatih PSMS Medan ABdul Rahman Gurning (kanan) menyampaikan tekadnya meraih poin penuh saat PSMS menghadapi tamunya Persibat Batang. sebesar-besarnya. Mohon maaf atas ketidaktahuan saya," katanya. Anda Dalimunthe yang menjabat Bidang Dana di manajemen PSMS, mengakui kesalahannya yang mengusir wartawan yang telah duduk ditempat biasa wartawan menyaksikan jalannya pertandingan. Serta yang menginstruksikan pihak keamanan untuk menutup jalan dan melarang agar tidak ada yang naik ke tangga VIP tanpa perintahnya. Dirinya mengaku, jika insiden tersebut terjadi ketika ada orang yang membeli tiket dengan jumlah besar untuk seseorang dan rombongan yang memiliki hubungan dekat dengan petinggi negeri ini. "Permasalahannya

memang, saya baru di PSMS. Untuk mendongkrak penjualan tiket, ada orang dari Jakarta mau beli," katanya. Sekretaris PSMS, Julius Raja menuturkan, jika insiden tersebut terjadi karena ketidaktahuan Anda Dalimunthe akan regulasi yang ditetapkan PSSI. Di mana, panitia pelaksana wajib menyediakan tempat duduk dan jaringan internet untuk menunjang kinerja para awak media. "Pak Anda Dalimunthe orang baru di sepakbola. Dia menganggap semua bagian dari tempat duduk yang diborong. Beliau tidak paham terhadap itu. Kami sangat menghormati kerja keras semua rekan-rekan wartawan baik media cetak, elektronik dan lainnya," katanya. (ANT)


OLAHRAGA

Rabu 28 Agustus 2019

Tuan Rumah Piala Dunia U-20

foto aseanfootball.org

Indonesia jadi kandidat satusatunya dari ASEAN untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Selasa (27/8) pagi, Thailand dan Myanmar telah mengumumkan mundur untuk menjadi kandidat tuan rumah turnamen tersebut di Rapat Dewan AFF ke-3 untuk Sesi 2019/2023 di Pattaya, Thailand. "Kami tentu sangat senang bahwa Indonesia muncul sebagai satu-satunya kandidat dari ASEAN untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA U-20 pada 2021," kata Ratu Tisha Destria, Sekretaris Jenderal PSSI, yang sekaligus menjabat Wakil Presiden AFF. "Dengan perkembangan terbaru ini, kami berharap bahwa seluruh ASEAN akan mendukung proses pengajuan Indonesia dan konsekuensi dalam menggelar kejuaraan utama FIFA ini." Presiden AFF, Mayor Jendral Khiev Sameth menambahkan bahwa ia mendukung upaya Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2021.

"Kami menyambut perkembangan baru ini dan saya ingin menegaskan kembali dukungan kami untuk Indonesia dalam upaya mereka menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 FIFA pada 2021." Menyusul mundurnya kandidat gabungan Thailand-Myanmar, Indonesia sekarang harus bersaing dengan tiga kandidat lainnya agar mendapatkan hak menggelar turnamen tersebut. FIFA Tunjuk Surabaya Kota Surabaya, Jawa Timur, ditunjuk oleh Federasi Sepak Bola Internasional atau FIFA sebagai kandidat tuan rumah Piala Dunia U-20 yang digelar pada 2021. "Saya langsung disposisi. Saya tidak minta. Kecuali saya minta-minta," kata Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (26/8). Risma mengaku dirinya baru membaca surat yang dikirim oleh FIFA. Ia mengaku gembira mendengar kabar tersebut sehingga langsung mendisposisi untuk menerima kepercayaan tersebut. Risma menyatakan Surabaya siap menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Ia beralasan menerima kepercayaan sebagai tuan rumah piala dunia karena ia ingin anak-anak Surabaya bisa bermimpi menjadi pemain dunia.

Tak hanya itu, kata Risma, anak-anak kecil juga bisa dijadikan anak gawang saat pertandingan berlangsung. "Saya senang anak-anak bergandengan tangan dengan pemain dunia," katanya. Wali Kota optimistis sarana prasarana yang digunakan untuk kejuaraan dunia sudah siap, karena pelaksanaannya berlangsung pada 2021. Ia memperkirakan pada 2021, akses jalur lingkar luar barat dan jalan menuju Stadion Gelora Bung Tomo sudah selesai. Setelah menerima surat penunjukan sebagai tuan rumah kejuaraan sepak bola dunia U20, wali kota perempuan pertama di Surabaya ini menerima kunjungan beberapa pengurus PSSI Jawa Timur untuk membahas kesiapannya menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Meski harus bersaing dengan kandidat lainnya, Brasil, yang sudah dua kali menjadi tuan rumah turnamen sepak bolaserupa tersebut, Risma tidak keder. Ia merasa sudah yakin dengan apa yang telah dikerjakan di Surabaya, sehingga Kota Pahlawan pantas menjadi lokasi turnamen Piala Dunia U-20 2021. Apalagi, ia menambahkan, darah gila bola mengalir di seluruh warga Surabaya, mulai dari bayi sampai yang tua. (ANT/SMT)

Kapolres Langkat Gowes Sepeda Bersama Anggota Stabat-andalas Gowes adalah aktifitas mengayuh pedal pada sepeda. Orang zaman now saat ini lebih sering menyebutnya dengan kata gowes. Mungkin dikarenakan lebih simpel dan enak didengar agar terlihat lebih gaul dan keren. Seperti yang dilakukan Kapolres Langkat AKBP Doddy Hermawan SIK bersama Waka Polres, Kasat Lantas, Kasi Propam, Kasi Keu, Kanit Regindent, dan dan puluhan anggota Polres Langkat, Selasa (27/8) pagi. Kapolres Langkat melalui Kasat Lantas AKP Hendrik Aritonang SIK kepada wartawan mengatakan kegiatan gowes sepeda ini dilakukan selain untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh, juga bertujuan untuk meningkatkan kekompakan dan kekeluargaan antara pimpinan Polri dan anggota. Masih menurut Kasat Lantas yang didampingi Kanit Regindent Ipda Simon Simatupang SH, rute yang ditempuh mulai

9

Usai Kejuaraan Dunia

Indonesia Kandidat Tunggal ASEAN

Jakarta-andalas Indonesia muncul sebagai satu-satunya negara dari ASEAN yang mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 FIFA, yang akan digelar pada 2021.

harian andalas | Hal.

Ahsan/ Hendra Kejar Tiket Olimpiade 2020 Jakarta-andalas Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, mengaku langsung mengalihkan fokus untuk mengumpulkan poin menuju Olimpiade 2020 Tokyo usai jadi juara di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019. Hal itu diungkapkan keduanya saat penyambutan kedatangan mereka di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (27/ 8). Dalam kesempatan itu, hadir Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Wiranto beserta jajaran pengurus dan perwakilan KONI Pusat, Icuk Sugiarto. "Semua orang tentu ingin

Ahsan/Hendra disambut saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta usai memenangi Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019. CNNIndonesia.com juara, apalagi ini kado buat kemerdekaan. Target selanjutnya balik ke Olimpiade. Itu masih lama ya, tapi kita tetap fokus, maunya sih stabil prestasinya," kata Hendra. Gelar juara dunia kali ini terasa lebih spesial buat Hendra karena menjadi yang keempat setelah pertama kali meraihnya bersama Markis Kido pada 2007. Selain itu, gelar ini juga menjadi kado ulang tahun Hendra ke-35 yang jatuh tepat saat laga final berlangsung pada Minggu (25/8). Dalam perburuan poin ke Olimpiade, Ahsan/Hendra yang saat ini menempati peringkat kedua ranking dunia BWF itu

bakal kembali turun di Korea Open dan China Open 2019. Konsistensi di setiap turnamen bakal jadi kunci bagi keduanya lolos ke Olimpiade 2020. "Yang muda-muda ini kan juga pasti tidak mau kalah. Jadi ya kita harus lebih berjuang lagi di setiap pertandingan. Dari segi usia juga mereka masih muda, jadi kita yang harus menjaga kondisi stamina kita sendiri," ujar Ahsan. Sementara itu, Wiranto mengatakan keberhasilan Ahsan/ Hendra tak lepas dari doa restu masyarakat Indonesia. Ia berharap ke depan lebih banyak wakil Indonesia yang bisa meraih gelar juara dunia. (CNNI)

21 Provinsi Ramaikan Kejurnas Tinju Amatir di Sumut Medan-andalas Sebanyak 215 petinju muda berbakat dari 21 provinsi di Indonesia meramaikan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tinju Amatir Yunior-Youth 2019 memperebutkan Piala Kajati Sumut. Kejurnas tinju yang berlangsung di Gedung Olahraga (GOR) Mini Jalan Pancing, Medan itu dibuka Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kajati Sumut) Fachruddin Siregar SH MH dengan pemukulan gong, Senin (26/8). Fachruddin Siregar dalam sambutannya mengingatkan seluruh atlet agar jangan sampai terjerumus menjadi pecandu narkoba karena akan merusak masa depan generasi muda. "Kepada atlet yang nantinya berhasil menjadi juara jangan langsung merasa puas karena masih ada pertandingan lain yang lebih bergengsi. Bagi yang tidak berhasil menjadi juara jangan berkecil hati. Teruslah berlatih dan kobarkan terus semangatmu, junjung tinggi sportivitas dan disiplin dalam bertanding," tandas Fachruddin. Sebelumnya, Ketua Panitia Sabam Manalu, Ketua Panitia Pelaksana Harli Siregar, dan Ketua Pertina Sumut Romein Manalu melaporkan bahwa Kejurnas Tinju Amatir YuniorYouth 2019 ini berlangsung hingga Sabtu (31/8). Atlet dan ofisial yang hadir mencapai 299

foto matatelinga

Kajatisu Fachruddin Siregar membuka secara resmi Kejurnas Tinju Amatir Yunior Youth 2019. orang serta 26 hakim yang salah satu diantaranya berasal dari Malaysia. Kejurnas tinju amatir ini akan mempertandingkan beberapa kelas. Untuk masing-masing kelas/berat badan kategori putra dan putri, juara I akan mendapatkan medali emas, juara II medali perak, dan juara III medali perunggu. Selain mendapat medali, para juara juga akan mendapatkan uang pembinaan. Selain itu untuk tim/kontingen dan petinju yang memeroleh prestasi khusus akan mendapatkan trofi, medali, piagam penghargaan, dan uang pembinaan. Untuk pemenang dalam kategori ini adalah juara umum, petinju terbaik, petinju

favorit, dan petinju harapan. Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis mengapresiasi terlaksananya Kejurnas Tinju Amatir Yunior Youth 2019 yang sekaligus sebagai ajang mencari atlet berprestasi. Ketua Pertina Pusat Brigjen Pol Johni Asadoma mengatakan bahwa kejurnas tinju amatir tahun ini seharusnya digelar di Papua, akan tetapi karena sesuatu hal, maka digelar di Sumatera Utara. Sementara Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi diwakili Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Baharuddin Siagian berpesan kepada semua petinju agar bertanding dengan menjunjung tinggi sportivitas dan disiplin. (RED)

Menjamu PSPS

Sejumlah Pemain Persiraja Masih Cedera andalas/dony syahputra

Kapolres Langkat AKBP Doddy Hermawan SIK bersama Kasat Lantas Polres Langkat AKP Hendrik Aritonang SIK, perwira dan anggota. dari Kota Stabat dan berakhir di Kota Binjai dimulai start pukul 06.30 WIB dan dilanjutkan dengan sarapan pagi bersama. "Kita berharap dengan adanya kegiatan rutin gowes bersepeda ini dapat menjadikan keluarga besar Polres Langkat lebih kompak dan lebih mengenal satu sama lainnya. Terutama

kita berharap agar anggota tampak lebih fit dan semangat dalam melakukan aktivitas sebagai anggota Polri dengan memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat, serta dapat menjauhi narkoba," ucap perwira yang baru beberapa minggu bertugas sebagai Kasat Lantas Polres Langkat itu. (DN)

Banda Aceh-andalas Persiraja menyatakan sejumlah pemain tim berjuluk Laskar Rencong tersebut masih cedera sehingga diragukan bisa dimainkan saat menjamu PSPS Pekan Baru, Riau, dalam laga lanjutan kompetisi Liga 2 Wilayah Barat di Stadion Dimurthala, Banda Aceh, Rabu (28/8). "Beberapa pemain sedang dipantau kesehatannya ketika menghadapi PSPS. Seperti Luis Irsandi, Zamroni, dan Mukhlis Nakata," sebut Akhyar Ilyas, asisten pelatih Persiraja di Banda Aceh, Selasa (27/8). Luis Irsandi merupakan

pemain belakang Persiraja yang sedang demam. Sedangkan dua gelandang, yakni Zamroni dan Kapten Mukhlis Nakata, dalam keadaan cedera. Kendati tiga pemain inti masih dipantau kesehatannya, Akhyar Ilyas menyebutkan para pemain Persiraja siap menghadapi PSPS. Serta tidak ingin kehilangan angka dalam laga kandang tersebut. "Para pemain sudah bertekad tidak ingin kehilangan angka di kandang. Tiga poin di kandang merupakan jaminan Persiraja ke delapan besar Liga 2," ungkap Akhyar Ilyas.

Senada juga diungkapkan Andika Kurniawan. Pemain belakang Persiraja tersebut menyatakan siap mempertahankan tren jago kandang. "Kami tidak ingin kecolongan saat menghadapi tim tamu PSPS. Kami siap mempersembahkan tiga poin untuk pendukung setia Persiraja dan kepada seluruh masyarakat Aceh," kata dia. Sementara itu, asisten pelatih PSPS Lutfi Yasin mengakui Persiraja sulit ditaklukkan bila bermain di kandang. Apalagi selama ini Persiraja selalu menang saat di kandang. (ANT)

TTC Seri 4

Dandi Persembahkan Dua Podium Medan-andalas Pebalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM) Herlian Dandi berhasil mencatat prestasi dua podium di ajang Thailand Talent Cup (TTC) 2019 seri keempat yang berlangsung di Chang International Circuit, Thailand, (24-25/8). Podium kedua diraihnya pada balapan pertama dan kembali naik podium posisi ketiga pada balapan kedua. Sesi kualifikasi yang berlangsung pada hari Jumat (23/8) menempatkan pebalap AHM Azryan Dheyo pada posisi start ke-8 dengan torehan catatan waktu tercepat 1:49.985, sedangkan Herlian Dandi harus memulai start dari posisi ke-16 dengan catatan waktu terbaik 1:50.772.

Memulai balapan pertama, Sabtu (24/8), Dandi yang start dari barisan tengah harus menjalani persaingan yang ketat dengan pebalap lainnya. Namun semangat juang tinggi serta skill balap yang baik berhasil membuat dirinya merangsek masuk ke rombongan depan. Memasuki lap ke-3, pebalap muda ini mampu menduduki posisi keempat. Pada dua lap menjelang finish, Dandi berhasil merebut posisi kedua dan mampu mempertahankan posisinya hingga menyentuh garis finish. Sementara Dheyo, di awal lap dapat bersaing ketat dengan pebalap negara lainnya dan sempat menempati posisi ketiga. Memasuk 5 lap terakhir, dirinya harus rela masuk ke

Pebalap muda binaan PT Astra Honda Motor, Herlian Dandi berhasil mencatat prestasi dua podium di ajang Thailand Talent Cup (TTC) 2019 seri keempat di Chang International Circuit, Thailand, (24-25/8). paddock karena kendala teknis yang dialami motornya. Pelajaran serta raihan berharga di balapan pertama menjadi motivasi Dandi dan Dheyo untuk turun di balapan

kedua Minggu (25/8). Start dari posisi ke-16, Dandi langsung melesat dan mampu masuk di grup kedua dengan menempati posisi ketujuh. Memasuki lap ke-3 dirinya

berhasil melewati pebalap lainnya hingga duduk di posisi ketiga. Namun Dandi harus bersaing ketat untuk mempertahankan posisi tersebut, hingga memasuki lap ke-5 dirinya mampu lepas dari rombongan dan bertahan di posisi ketiga hingga berakhirnya balapan. Hasil positif ini menempatkan Herlian Dandi berada di posisi 2 klasemen dengan total raihan 93 poin. Sedangkan Dheyo yang start dari posisi ke-8 berusaha maksimal untuk memperbaiki performanya dengan mengikuti rombongan. Namun dirinya kembali lagi tidak dapat menyelesaikan balapan akibat kendala teknis pada motornya. Hasil pada seri ini, menempatkan Azryan Dheyo

di posisi 4 klasemen sementara dengan raihan 72 poin. “Pada seri ini, strategi saya untuk berusaha masuk di rombongan kedua berjalan sesuai dengan rencana. Saya berusaha untuk lebih sabar dan fokus mempertahankan posisi hingga dapat meraih dua podium. Pencapaian ini membuat saya sangat senang dengan meraih podium pada kedua balapan yang digelar,� ujar Dandi. Deputy General Manager Planning Analysis AHM Andy Wijaya mengatakan hasil yang semakin positif ditunjukkan oleh para pebalap muda ini. Pencapaian ini menunjukkan kegigihan para pebalap binaan yang terus belajar dan berlatih untuk dapat menjadi pebalap yang lebih baik lagi. (SIONG)


ACEH

Rabu 28 Agustus 2019

harian andalas | Hal.

10

Kecewa Kecewa Tak Tak Kunjung Kunjung Diaspal Diaspal

Warga Rawang Itek Blokir Jalan Desa Yose Rizal Mouna, Ketua MPC PP Aceh Selatan terpilih menerima bendera pataka Pemuda Pancasila yang diserahkan Ketua MPW PP Aceh Juliansyah Darwin untuk dikibarkan di bumi Aceh Selatan.

Terpilih Aklamasi, Yose Pimpin PP Aceh Selatan Tapaktuan-andalas Yose Rizal Mouna terpilih sebagai Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Aceh Selatan untuk periode 2019-2023 dalam Musyawarah Cabang (Muscab) IV di Aula Dinas Pariwisata, Tapaktuan, Minggu (25/8). Yose akrab disapa terpilih secara aklamasi setelah 18 Majelis Pimpinan Anak Cabang (MPAC) peserta Muscab IV se-kabupaten penghasil pala itu, menyatakan setuju dan ketukan palu pimpinan sidangpun berbunyi tanda sah. Terpilihnya Yose sebagai Ketua MPC PP Aceh Selatan mencairkan kebekuan pengurus Pemuda Pancasila di Aceh Selatan yang telah lama sekaligus membuktikan kerja para mandataris MPC Aceh Selatan. Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) PP Aceh berhasil memecahkan kebekuan tersebut. “Terima kasih atas kepercayaan peserta Muscab IV PP Aceh Selatan yang telah mempercayakan dan mengamanahkan kepada saya untuk memimpin MPC PP di

daerah yang kita cintai ini untuk periode empat tahun kedepan,” kata Yose dalam sambutannya pasca-terpilih. Dirinya siap menjalankan amanah tersebut dan berjanji mengembalikan kejayaan Pemuda Pancasila Aceh Selatan sebagaimana sebelumnya. Dia juga meminta ke depan, program MPC PP Aceh Selatan mendapat dukungan penuh dari MPAC. Muscab IV MPC PP Aceh Selatan dibuka Dandim 0107/Aceh Selatan Letkol Inf R Sulistya Herlambang HB dan dihadiri unsur Forkompinda, para kepala SKPK serta tamu undangan lainnya dari Ormas, OKP, dan elemen masyarakat lainnya. Selain itu dari unsur MPW PP Aceh langsung dihadiri Ketua Juliansyah Darwin yang didampingi pengurus teras MPW PP Aceh lainnya. Dalam amanatnya Dandim berpesan Pemuda Pancasila merupakan organisasi sosial kemasyarakatan dapat menjadi mitra pemerintah serta mempunyai fungsi motivasi kepada masyarakat sebagai upaya membangun kesadaran bernegara dalam bingkai NKRI. (HSP)

Bupati Sahuti Tantangan FKPP-GL Blangkejeren-andalas Bupati Gayo Lues HM Amru menyahuti tantangan Forum Komunikasi PutraPutri Gayo Lues (FKPP-GL) untuk bertemu dengannya guna membicarakan sejumlah isu terkini di kabupaten berjuluk Negeri Seribu Bukit tersebut. Mengenai waktu pertemuan akan diagendakan terlebih dahulu ke Bagian Humas dan Protokoler Setdakab Gayo Lues. "Kita mengucapkan terima kasih kepada adik-adik FKPP-GL yang telah merencanakan untuk menggelar audiensi, sehingga semua persoalan yang sedang dihadapi saat ini bisa diketahui adik-adik, seperti persoalan turunnya harga minyak atsiri serai wangi," kata Bupati Amru melalui Kabag Humas Setdakab Gayo Lues H Buniyamin S, di Blangkejeren, Senin (26/8). Menurutnya, FKPP-GL tidak perlu mendesak untuk

beraudiensi ke Bupati. Asalkan dijadwalkan, Bupati pasti akan menghadiri dan akan menjawab semua pertanyaan yang diajukan. Untuk pertanyaan menyangkut data, Buniyamin mengimbau sebaiknya dikoordinasikan terlebih dahulu. "Jika memang pertayaannya banyak dan menyangkut data-data, kami sarankan agar pertayaannya dikirimkan terlebih dahulu sebelum audiensi kepada kami, sehingga bila ada sangkutpautnya dengan data di dinas-dinas, bisa semua kami minta untuk menjawab pertanyaan adik-adik ini nantinya, sehingga lebih terarah," jelasnya. "Semua orang yang tinggal di Gayo Lues adalah masyarakat saya, dan jika ada permasalahan agar disampaikan dengan baik dan akan dicarikan solusinya demi menuju Gayo Lues yang Islami, Mandiri dan Sejahtera," sambung Buniyamin mengutip pernyataan Bupati. (NUAR)

Bahkan ratusan pelajar dari delapan desa yang hendak melintasi jalan tersebut menuju sekolahnya, sempat terhambat. Kondisi jalan tersebut memang sangat memprihatinkan. Setiap hari masyarakat setempat menghirup debu tebal akibat lalu lalangnya kendaraan roda empat dan roda dua. Saat musim hujan, badan jalan menjadi berkubang. Kasi Pemerintahan Sofyan didampingi Geuchik Desa Rawang Itek mengatakan, aksi ini dilakukan lantaran masyarakat kecewa terhadap Pemerintah Aceh Utara yang tidak kunjung merealisasikan janjinya untuk segera mengaspal jalan tersebut. Aksi blokir jalan ini merupakan yang keempat kalinya dilakukan masyarakat. “Pihak Pemkab Aceh Utara

Lhoksukon-andalas Masyarakat Dusun Teungku Umar dan Desa Rawang Itek, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, melakukan aksi blokir jalan desa. Aksi itu dilakukan lantara masyarakat kecewa jalan menghubungkan Desa Rawang Itek dan Biara Timu itu tak kunjung diaspal pemerintah. Selasa (27/8). Jalan diblokir dengan menggunakan kayu dan seng yang dibuat seperti pagar, sehingga tidak bisa dilintasi kenderaan roda empat maupun roda dua.

melalui Dinas PUPR pernah berjanji jalan lintas antardesa akan diaspal pada tahun 2020. Tapi dari hasil informasi yang diterima oleh masyarakat, jalan tersebut tidak dimasukkan dalam APBK 2020,” ungkap Sofyan. Ia menjelaskan, jalan tersebut rusak dan perlu diaspal sepanjang 800 meter. Akibat dari aksi pemblokiran tersebut sejumlah siswa terlambat sampai ke sekolah. “Siswa baru bisa ke sekolah sekitar pukul 10.30 WIB,” ucapnya. Persoalan tersebut turut dimediasi oleh Ketua DPRK Aceh Utara H Ismail A Jalil, Wakil DPRK H Mulyadi CH, Muspika Tanah Jambo Aye, Kasat Binmas Polres Aceh Utara AKP Teguh Yano Budi, dan tokoh masyarakat setempat.

Ismail A Jalil mengatakan, dirinya selaku Ketua DPRK akan mengusahakan jalan tersebut diperbaiki dan diaspal pada tahun 2020 dari anggaran UMD atau aspirasi. Sementara Kapolsek Tanah Jambo Aye AKP Adi Sucipto mengatakan, aksi warga memblokir jalan dilatarbelakangi tuntutan kepada pemerintah agar memperbaiki jalan tersebut. “Kondisi jalan selama ini rusak parah, warga menutup jalan dengan pohon kelapa, kayu, dan seng,” ujar Kapolsek. Hingga pukul 10.00 WIB aksi pemblokiran masih berlangsung. Sejumlah pihak dari kecamatan dan pihak kepolisian terus melakukan mediasi dengan warga agar akses jalan dapat dibuka kembali. (MUL)

Dandim Aceh Timur

Letkol Muhammad Iqbal Lubis Pamit Idi-andalas Komandan Kodim 0104/Aceh Timur Letkol Inf Muhammad Iqbal Lubis pamit dan mengucap terima kasih kepada seluruh masyarakat Aceh Timur yang selama ini telah membantu serta mendukung kinerja jajaran Kodim. Pernyataan ini disampaikanya dalam acara lepas sambut yang dihelat di Aula Serbaguna Idi Rayeuk, Selasa (27/8). Dalam sambutannya, Letkol Iqbal juga turut menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Timur dan seluruh masyarakat yang telah menerimanya selama 1,5 tahun bertugas di Aceh Timur. “Mungkin selama bertugas ada kesalahan dan kekhilafan yang tidak berkenan. Untuk itu saya meminta maaf sebelum pamit dalam rangka penempatan tugas baru di daerah lain,”ucapnya. Ia mengaku keadaan Kabupaten Aceh Timur terus berjalan kondusif seiring tumbuh kembangnya pembangunan pasca-pemekaran sebagai kabupaten baru. “Selama bertugas di Kabupaten Aceh Timur keadaannya

terus kondusif. Kita juga bisa menilai bagaimana masyarakat Aceh Timur dalam berinteraksi dengan baik selama ini, menjaga kearifan lokalnya, serta dukungan keamanan dari berbagai lintas. Saya menilai Kabupaten Aceh Timur sangat berani memisahkan diri untuk mandiri dalam proses pembangunan dan itu telah sukses diraih berkat kerja sama yang baik,” tandasnya. Asisten Bidang Administrasi Umum Setdakab Aceh Timur M Amin SH MH mewakili Bupati Aceh Timur H Hasballah HM Thaib SH menyampaikan terima kasih serta memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Letkol Iqbal Lubis atas jasa pengabdiannya, dedikasi serta prestasinya di Kabupaten Aceh Timur. “Bentuk kerja sama dalam forum koordinasi pimpinan daerah selama ini telah terjalin kerja sama yang harmonis. Dan terima kasih kami atas kerja sama bahu membahu dalam mendorong terciptanya kondisi Aceh Timur yang kondusif selama ini,” tandas Muhammad Amin.

Asisten Bidang Adminitrasi Umum Setdakab Aceh Timur M Amin SH MH menyerahkan cenderamata kepada Letkol Inf Muhammad Iqbal Lubis saat acara lepas sambut, Selasa (27/8). Sebelumnya agenda lepas sambut Komandan Kodim 0104 Aceh Timur dari Letkol Inf Muhammad Iqbal Lubis kepada Letkol Czi Hasnul Arifin Siregar SSos MTr(Han). Acara tersebut

dihadiri unsur Forkompimda Aceh Timur, kepala OPD Pemkab Aceh Timur, Ketua Dharmawanita Kabupaten Aceh Timur, camat se-Aceh Timur dan tamu undangan lainnya.(MAD)

Wabup Pidie Tegaskan Persiapan MTQ Aceh Segera Rampung Sigli-andalas Wakil Bupati Pidie Fadhlullah TM Daud ST menegaskan seluruh fasilitas pendukung kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran XXXIV Tingkat Provinsi Aceh di Sigli, Kabupaten Pidie, bakal rampung tepat waktu. Penegasan itu ia sampaikan untuk merespon kerisauan dan kritikan yang dilontarkan berbagai pihak terhadapnya yang juga selaku Ketua Panitia Harian MTQ Aceh 2019 terkait belum rampungnya seluruh fasilitas pendukung kegiatan MTQ Aceh di Sigli. "Siapa saja boleh ngomong, tapi tidak menyudutkan kesiapan pihak penyelenggara MTQ Provinsi Aceh di Sigli. Hendaknya berbicaralah fair bukan asal ngomong," kata Fadhlullah menjawab wartawan yang juga Pengurus PWI Aceh di Sigli, Senin (26/8) sore. Menurutnya, semua bangunan yang disiapkan untuk kegiatan MTQ Aceh di Sigli, sudah memasuki masa kerampungan 90 persen atau tinggal 10 persen lagi untuk penyempurnaan. Didampingi Kadis PU Perkim Pidie HM Adam ST,

Fadhullah mengaku selama dua bulan belakangan ini dirinya terus dikritik soal belum rampungnya persiapan MTQ, tapi pengkritik tidak meninjau langsung ke lokasi MTQ untuk melihat kondisi sebenarnya di lapangan. Dijelaskannya, seluruh bangunan untuk kegiatan MTQ sudah memasuki masa rampung, termasuk gedung utama yang nanti di depannya dibangun mimbar utama MTQ XXXIV. "Ini bangunan paling utama sudah rampung pengerjaannya 88 persen," sebut Fadhlullah. Ditanyai sejumlah wartawan dari PWI Provinsi Aceh, Fadhlullah menyebutkan bangunan utama dibangun secara bertahap sejak tahun anggaran 2018 dan tahun anggaran 2019, dengan menyerap dana Rp22 miliar lebih. Sedangkan lokasi tanah yang dibebaskan Pemerintah Kabupaten Pidie, selanjutnya ditimbun mencapai 6,8 hektare. Pemkab Pidie juga membebaskan tanah seluas 2,7 hektare di perempatan jalan bundaran Kota Sigli. Lokasi tanah di samping Kantor Baitul Maal ini

andalas/dhian anna asmara

Wabup Pidie Fadhlullah memberikan penjelasan kepada wartawan dengan latar belakang Gedung Utama MTQ Provinsi Aceh di Sigli. direncanakan untuk lokasi Pasar Rakyat dalam rangkaian menyemarakkan MTQ tersebut. Lokasi Pasar Rakyat ini berjarak 650 meter dari mimbar utama MTQ. Ia mengatakan bangunan gedung utama MTQ tersebut cukup besar dan setelah MTQ usai akan menjadi aset sangat beharga bagi Pemerintah Daerah Pidie, terlebih ruang aula cukup besar mampu menampung 2.200 kursi (tempat duduk). Amatan andalas di lokasi,

pembangunan mimbar utama MTQ masih terus dikerjakan, termasuk pembenahan terhadap tempat duduk pengunjung yang diperkirakan mencapai 10.000 hingga 15.000 orang untuk mendengar penampilan qariqariah dari 22 kabupaten/kota di Aceh. Di seputar lokasi mimbar utama MTQ, juga dibangun sebuah tugu MTQ persis di persimpangan jalan yang khusus dibangun dengan sistem memutar dari jalan

menuju ke pentas utama. Pengunjung MTQ dapat duduk langsung dan tidak perlu takut celana atau kain sarungnya kotor, termasuk di lokasi taman yang rumputnya sudah tumbuh subur bak permadani warna kehijauan. Di sisi kiri kanan bangunan utama MTQ juga dibangun lokasi parkir khusus untuk rombongan kafilah dan tamu undangan dari luar daerah. Sedangkan untuk pengunjung, lokasi parkir jauh di luar arena MTQ, agar tidak membuat kemacetan arus lalu lintas. Plt Gubernur Cemas Sebelumnya, Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah sempat melontarkan kecemasannya terhadap belum rampungnya persiapan pelaksanaan MTQ XXXIV Tingkat Provinsi Aceh di Sigli. Bahkan saat peninjauannya ke sejumlah bangunan untuk MTQ, Nova sempat mengingatkan Wabup Pidie Fadhllullah TM Daud memacu proyek-proyek MTQ tersebut agar selesai tepat waktu. Sementara itu, Ahad (25/8) siang, Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh dr Taqwallah MKes meninjau langsung

Mimbar Utama (gedung utama) MTQ Aceh, termasuk Gedung Olahraga (GOR) Kota Sigli. Dalam peninjauannya, Sekda Aceh mengingatkan seluruh panitia MTQ agar memacu pengerjaan proyek proyek untuk MTQ mengingat pelaksanaan pembukaan kegiatan keagamaan terbesar di Provinsi Aceh tersebut tinggal 22 hari lagi. Ia juga mengingatkan panitia tingkat kabupaten, dalam hal ini Kabupaten Pidie selaku tuan rumah, agar dalam waktu sempit tersisa memacu terus fasilitas-fasilitas untuk MTQ yang belum rampung dikerjakan. Dalam kunjungan itu Sekda Aceh didampingi Asisten I Aceh Dr M Djakfar dan Inspektorat Provinsi Aceh Ir Zulkifli MM, Kadis Syariat Islam Aceh Dr EMK Alidar SAg, serta para pejabat provinsi lainnya. "Pekerjaan yang belum rampung harus dipacu, kita tidak mau mendengar alasan lagi dengan waktu," katanya. Di GOR Sigli, Taqwallah merasa optimistis proyek MTQ bidang kaligrafi dan lainnya bakal rampung 8 September 2019. (DHIAN)


ACEH 11 MONEY CHANGER ILEGAL DI LHOKSEUMAWE DITERTIBKAN

Rabu

harian andalas | Hal.

28 Agustus 2019

Lhokseumawe-andalas Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Lhokseumawe bersama Polres Lhokseumawe menertibkan penyelenggara Kegiatan Usaha Penukaran Valuta Asing Bukan Bank (KUPVA-BB) tidak berizin di Kota Lhokseumawe, Selasa (27/8). Kepala KPwBI Lhokseumawe Yufrizal mengatakan, kegiatan penertiban ini mengacu pada Peraturan Bank Indonesia (PBI) No.18/20/PBI/ 2016 tentang Kegiatan Usaha Penukaran Valuta Asing Bukan Bank yang mengatur bahwa setiap penyelenggara KUPVA BB wajib memperoleh izin usaha dari Bank Indonesia. KUPVA-BB atau yang lebih dikenal dengan sebutan money changer merupakan kegiatan penukaran valuta asing yang dilakukan dengan mekanisme jual dan beli uang kertas asing serta pembelian cek pelawat. “Penertiban ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan mapping yang sebelumnya telah dilakukan KPw BI Lhokseumawe untuk mengidentifikasi

adanya kegiatan usaha tidak berizin,” ungkapnya. Dirinya menyebutkan, dari hasil mapping tersebut ditemukan terdapat 4 kegiatan usaha penukaran valuta asing tidak berizin yang teridentifikasi, dengan rincian sebanyak 2 penyelenggara di Kota Lhokseumawe dan 2 lainnya berada di Geudong, Aceh Utara. “Penertiban dengan penjelasan mengenai perizinan KUPVA-BB yang dilanjutkan dengan kegiatan pemasangan stiker dan penandatanganan surat pernyataan penghentian kegiatan usaha penukaran valuta asing sampai dengan yang bersangkutan telah mendapatkan izin usaha dari Bank Indonesia,” paparnya. Sejauh ini, pihak-pihak yang

andalas/mulyadi

Petugas Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe bersama pihak kepolisian menertibkan usaha money changer tidak berizin. ditertibkan telah bersikap kooperatif sehingga kegiatan penertiban dapat berjalan

dengan lancar dan kondusif. “KPw BI Lhokseumawe akan memonitor pemenuhan komit-

men dari pihak-pihak yang telah ditertibkan. Kepada penyelenggara yang telah dikenakan

pemasangan stiker penertiban di lokasi usaha, dilarang keras untuk merusak, melepas, ataupun memindahkan stiker penertiban dimaksud, dengan ancaman pidana sesuai Pasal 232 KUHP,” jelasnya. Pihaknya mengimbau, agar pelaku KUPVA tidak berizin lainnya segera menghentikan kegiatan usahanya dan mengajukan izin ke Bank Indonesia. Sebagai informasi bahwa pengurusan izin penyelenggara KUPVA-BB di Bank Indonesia adalah gratis tanpa dipungut biaya apapun. “Kita mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menggunakan KUPVA-BB yang telah memeroleh izin Bank Indonesia. Masyarakat juga diimbau menginformasikan kepada Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe ataupun call center BI 131 jika menemukan pihak-pihak diduga melakukan kegiatan penukaran valuta asing tanpa izin dari Bank Indonesia,” harapnya. (MUL)


SUMATERA UTARA

Rabu 28 Agustus 2019

harian andalas | Hal.

12

Bupati Batu Bara Lantik Kabid Dikdas Batu Bara-andalas Bupati Batu Bara Zahir diwakili Asisten I Setda Kabupaten Batu Bara Renol Asmara melantik Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Batu Bara Ilyas S Sitorus. Pelantikan berlangsung di aula kantor Bupati setempat, Selasa (27/8). Arahan Bupati Batu Bara yang disampaikan Renol Asmar berharap agar amanah

yang diberikan untuk menduduki jabatan baru dapat dilaksanakan dengan penub tanggung jawab dan melaksanakan tugas pokok dan fungsi dengan sebaik baiknya dan menjunjung tinggi disiplin dan profesionalisme. "Saya berharap agar saudara berkerja keras sehingga menuai keberhasilan yang cukup baik guna mencapai visi misi Pemerintahan Kabupaten Batu Bara.

Jangan berbuat sesuatu pekerjaan yang menyalahi peraturan dan perundang-undang yang berlaku," ujarnya. Sementara itu, Plt BKD Batu Bara Daut mengatakan, pelantikan pejabat Kabid Dikdas yakni Ilyas S Sitorus juga diangkat sebagai Plt Kepala Dinas Pendidikan menggantikan Suherman yang sebelumnya menjabat Plt Kadis Pendidikan. (PR)

Wakil Bupati Batu Bara Oky Iqbal Frima menandatangani berita acara pengesahan PAPBD Batu Bara tahun 2019 disaksikan tiga pimpinan DPRD Batu Bara.

P-APBD Batu Bara 2019 Disahkan Asisten I Setdakab Batu Bara Renol Asmara melantik Kabid Dikdas.

Camat Brandan Barat Launching Layanan Pengaduan Online Berandan-andalas Camat Brandan Barat, Kabupaten Langkat, Muhammad Harmain mengatakan, pihaknya terus melakukan berbagai upaya agar masyarakat dapat merasakan pelayanan yang maksimal. Salah satunya melakukan modernisasi pengaduan masyarakat berbasis online. "Kemajuan dan perkembangan teknologi saat ini, baik dunia informasi hingga komunikasi harus bisa kita manfaatkan dengan baik. Saat ini kita melakukan modernisasi pengaduan masyarakat berbasis online," kata M Harmain saat launching layanan pengaduan masyarakat Kecamatan Brandan Barat berbasis online melalui aplikasi dan website di Aula Kantor Camat Brandan Barat, Selasa (27/8). M Harmain mengungkapkan, saat ini dirinya sedang mengikuti Diklat Kepemimpinan Tingkat III (PIM III) di Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) yang berkerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PBSDM) Provinsi Sumatera

Utara. Dalam Diklat ini, dirinya membuat proyek di bidang informasi pengaduan masyarakat berbasis online melalui aplikasi dan website kecamatan, di mana nantinya masyarakat dapat menyampaikan pengaduan melalui aplikasi internet dari genggaman handphone android yang dimiliki masyarakat saat ini. "Dengan aplikasi ini, pengaduan masyarakat saya terima langsung sehingga dapat cepat ditanggapi, dan ini merupakan salah satu wujud implementasi modernisasi tehnologi Kecamatan Brandan Barat, sebagai pendukung pelayanan publik yang lebih baik lagi," ujarnya. M Harmain menambahkan, aplikasi tersebut sebagai media masyarakat dalam menyampaikan segala bentuk pengaduan. Ini merupakan terobosan dalam bidang informasi yang digunakan sehingga masyarakat dapat berperan aktif melakukan pengawasan terhadap kinerja aparatur pemerintahan, baik aparatur desa, kelurahan dan aparatur keca-

matan. Turut hadir dalam launching tersebut, Kapolsek Pangkalan Brandan Iptu Dahnial Saragih, Danramil 18 Brandan Barat Kapten Arh Otoyo diwakili Serda Syahrial, KUA Brandan Barat Idimiati SAg, Kepala Puskesmas Brandan Barat Zufrizal SKm, Dinas KB dan PPA, Catpil Brandan Barat, Kordinator Pertanian, Bapenda, UPT P dan P Brandan Barat, lurah dan kepala Desa se-Kecamatan Brandan Barat, dan lainnya. Dalam kesempatan itu, Kapolsek Pangkalan Brandan Iptu Dahnial Saragih mengucapkan terima kasih atas diluncurkannya aplikasi pengaduan masyarakat yang pertama dibuat di wilayah hukum Polsek Pangkalan Brandan. "Ini yang pertama, semoga aplikasi pengaduan ini dapat digunakan sebaik-baiknya dalam memberikan informasi guna menunjang kinerja aparatur pemerintahan Kecamatan Brandan Barat, sehingga dapat dicontoh oleh kecamatan lainnya," kata Iptu Dahnial. (PUT)

Suasana acara launching pengaduan masyarakat Brandan Barat berbasis online.

Batu Bara-andalas Setelah sempat gagal pada rapat paripurna sebelumnya akibat kehadiran anggota DPRD Kabupaten Batu Bara tidak kuorum, akhirnya Ranperda Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (PAPBD) tahun 2019 disahkan menjadi Perda, Selasa (27/8). Melalui rapat paripurna yang dihadiri Wakil Bupati Batu Bara Oky Iqbal Frima SE, sebanyak 32 anggota DPRD Batu Bara yang hadir menyetujui rancangan P-APBD yang diajukan Pemkab Batu Bara. Dengan pengesahan P-APBD maka APBD Batu Bara tahun 2019 naik menjadi Rp 1.309.868. 696.136. Penerimaan pembiayaan P-

APBD berasal dari Silpa tahun anggaran Rp142.631.047.617 dikurangi penyertaan modal investasi pemerintah daerah direncanakan Rp12.321.646. 313 sehingga penambahan anggaran pada P-APBD 2019 berjumlah Rp130.309.401.304. Dengan demikian belanja daerah dalam P-APBD Batu Bara tahun 2019 menjadi Rp1.309. 868.696.136. Adapun rincian P-APBD Batu Bara setelah disetujuinya adalah belanja tidak langsung sebesar Rp682.630.828.556 terdiri atas belanja pegawai, belanja hibah, belanja bantuan sosial, belanja bantuan keuangan perjalanan provinsi, kabupaten/kota dan pemerintahan desa serta biaya tak terduga. Kemudian untuk belanja langsung sebesar Rp627.237. 867.580 terdiri atas belanja pegawai, belanja barang dan jasa, belanja modal. Bupati Batu Bara melalui Wakil Bupati Oky Iqbal Frima mengatakan, penyusunan ran-

cangan peraturan daerah tentang P-APBD tahun 2019 tetap berorientasi pada anggaran berbasis kinerja Performance Based Budget dengan pendekatan penganggaran yang mengutamakan keluaran (outcome) dari program dan kegiatan yang akan atau telah dicapai. Sebelumnya tanggapan Fraksi PAN DPRD Batu Bara yang dibacakan Yahdi Khoir Harahap menyampaikan beberapa hal yang harus disikapi Pemkab Batu Bara. Di antaranya rencana untuk melakukan assessment kepada tenaga honor melalui BKD disarankan agar dilakukan profesional, tidak didasari kepada like dislike. Sementara Anggota DPRD Batu Bara dari PKS Citra Muliadi Bangun SE mengaku lega setelah P-APBD Batu Bara tahun 2019 diketok palu. Citra berharap penambahan APBD Batu Bara tahun 2019 ini dapat mempercepat roda pembangunan di Batu Bara. (SUSI/PR)

DPRD Tanjung Balai Setujui P-APBD 2019 Tanjung Balai-andalas Tujuh fraksi di DPRD Kota Tanjung Balai menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Perubahan APBD Kota Tanjung Balai tahun 2019 menjadi Peraturan Daerah (Perda). Persetujuan itu disampaikan melalui pendapat akhir fraksi dalam sidang paripurna di gedung DPRD setempat, Senin (26/8). Ketujuh fraksi tersebut yakni PDIP, Hanura, Golkar, Gerindra, PPP, Nasional Demokrat, dan PKB. Setelah mendengar pendapat akhir fraksi-fraksi dengan keputusan menyetujui rancangan P-APBD Kota Tanjung Balai tahun 2019 untuk ditetapkan menjadi peraturan daerah (Perda). Wali Kota Tanjung Balai HM Syahrial menyampaikan ucapan terima kasih secara khusus kepada Badan Anggaran yang telah melakukan pembahasan perubahan kebijakan pendapatan, belanja dan pembiayaan daerah. "Dengan telah ditetapkannya persetujuan ini, kami mengapresiasi atas kerja keras DPRD Kota Tanjung Balai dalam membahas dan mengesahkan P-APBD Kota Tanjung Balai tahun 2019. Semua saran

Ketua DPRD Tanjung Balai H Maralelo Siregar dan Wali Kota Tanjung Balai HM Syahrial saat menandatangani pengesahan P-APBD 2019. dan pendapat yang telah disampaikan melalui pandangan umum fraksi dan Badan Anggaran akan kami jadikan catatan dalam rangka meningkatka kesejahteraan masyarakat Kota Tanjung Balai," kata Syahrial.

Rapat paripurna tersebut dipimpin Ketua DPRD Tanjung Balai H Maralelo Siregar dihadiri unsur Forkopimda Tanjung Balai, pimpinan OPD Pemko Tanjung Balai, ormas, OKP, dan undangan lainnya. (SB)

PT LNK Beri Penghargaan kepada Karyawan Berprestasi Bahorok-andalas PT Langkat Nusantara Kepong (LNK) memberikan penghargaan kepada karyawan berprestasi sebagai apresiasi atas kinerja selama ini. Penghargaan diberikan saat HUT ke-10 PT LNK sekaligus peringatan HUT ke- 74 Kemerdekaan RI. "Penghargaan setiap tahun diberikan pada karyawan yang dinilai memiliki sumbe daya manusia (SDM) unggul dalam bekerja," kata Direktur SDM PT LNK Akhmad Haris Suharto SH di Kebun Besilam, Sabtu (17/8). Penghargaan atas prestasi kerja para karyawan

merupakan salah satu komitmen PT LNK mendukung tema perayaan HUT ke-74 Kemerdekaan RI tahun 2019 meningkatkan kualitas SDM untuk kemajuan bangsa Indonesia. "HUT Kemerdekaan RI yang mengambil tema SDM unggul Indonesia maju, sejalan dengan komitmen PT LNK membangun SDM karyawan guna meningkatkan kualitas dan produktifitas kerja," katanya. Diharapkanya penghargaan pada prestasi kerja yang diberikan dapat lebih memotivasi karyawan untuk meningkatkan kualitas

dalam bekerja. Selain memberi penghargaan kepada kaeyawan berprestasi, dalam perayaan HUT PT LNK juga dilaksanakan berbagai kegiatan lainnya. Sementara itu Manager Kebun Besilam Suyanto mengucapkan terima kasih atas dipilihnya Kebun Besilam sebagai tempat pelaksanaan HUT ke10 PT LNK dan HUT ke-74 RI tahun 2019. Di kesempatan tersebut juga dilaksanakan pemberian trofi juara umun kepada Manejer Kebun Bukit Lawang Jaya S pada HUT PT LNK di Kebun Basilam. (ZUL)

Maneger PT LNK Bukit Lawang Jaya S beserta maneger lainnya diabadikan bersama.

WARTAWAN DAERAH BINJAI: Dedi Anora LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, Marsudi, Syahbudi Zebua, Zulfikar Sitepu TANAH KARO: Robert Tarigan SH, PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Saptha Nugraha Isa SIANTAR: Larham Simaremare SAMOSIR: Hotdon Naibaho TOBASA: Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Julius Manurung BALIGE: Eduard Sibuea MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution, Warsono BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul, Rudi Purnomo KISARAN: Hamdan Rangkuti, TANJUNG BALAI: Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus LABURA: Joko Gunawan ACEH TIMUR: Muhammad Ali LHOKSEUMAWE: Muliyadi BIEREUN: H Suherman Amin KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahdat TAPAKTUAN: Heriansyah Putra SIGLI: Dhian Asmara


SUMATERA UTARA

Rabu 28 Agustus 2019

Jelang Pelantikan DPRD Madina

Erwin Lubis Diusulkan Jadi Pimpinan Sementara Madina-andalas Pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPDR) Mandailing Natal (Madina) periode 2019-2024 dijadwalkan akan dilaksanakan pada 2 September 2019. Partai politik pemenang kursi terbanyak pertama dan kedua telah mengusulkan nama pimpinan DPRD Madina sementara. Informasi yang dihimpun andalas di gedung DPRD Madina, kedua nama yang di usulkan tersebut adalah Erwin Efendi Lubis dari Partai Gerindra dan Harminsyah Batu Bara dari Partai Demokrat. Ketua DPC Partai Gerindra Erwin Efendi Lubis saat dikonfirmasi mengenai informasi tersebut, Selasa (27/8) di ruang kerjanya, membenarkan terkait adanya usulan tersebut. "Usulan itu sesuai dengan hasil musyawarah di Partai Gerindra yang telah meraih 7 kursi di DP-

Erwin Efendi Lubis RD Madina. Dan hasil musyawarah internal merekomendasikan saya menjadi pimpinan sementara," ungkapnya. Hal senada juga disampaikan Harminsyah Batu Bara, Ketua DPC Partai Demokrat. Sebagai pemenang kedua dengan meraih lima kursi di DPRD Madina, pihaknya dipercaya

menjadi pimpinan sementara DPRD Madina. "Saya diberikan kepercayaan oleh kawan-kawan di partai untuk menjadi pimpinan sementara," terangnya yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Madina. Sebelumnya, Kabag Hukum dan Persidangan Sekretariatan DPRD Madina Afrizal SE menerangkan, pihaknya sudah melayangkan surat kepada kedua partai tersebut untuk mengirimkan nama yang diajukan sebagai pimpinan sementara. "Hal ini telah sesuai dengan Undang-undang no 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, pimpinan sementara diambil dari partai pemenang 1 dan 2 yaitu Erwin Efendi Lubis dari Partai Gerindra dan Harminsyah Batu Bara dari Partai Demokrat yang diusulkan untuk memimpin paripurna alat kelengkapan dan menghantar pimpinan defenitif," bebernya. (JBL)

Bupati Tapanuli Utara Sambut Kunjungan Media Perth Australia

Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan menyambut kunjungan media Perth Australia yang didampingi Kementerian Pariwisata RI di Sopo Rakyat Rumah Dinas Bupati, Senin (26/8). Tarutung, andalas Bupati Tapanuli Utara (Taput) Drs Nikson Nababan MSi menyambut kunjungan rombongan media dari Perth Australia yang juga didampingi Kementerian Pariwisata RI di Sopo Rakyat Rumah Dinas Bupati, Tarutung, Senin (26/8). "Terima kasih kepada Media Perth Australia dan juga Kementerian Pariwisata dalam mempromosikan destinasi pariwisata Kawasan Danau Toba. Semoga dengan kunjungan ini semakin banyak turis yang singgah di Tapanuli Utara," ucap Bupati. Selain bergerak bidang media (koran dan radio),

rombongan ini juga terdiri dari para pelaku wisata Australia dan Indonesia. Pada kesempatan sebelumnya, Pj Sekda Taput Parsaoran Hutagalung bersama Ketua Dekranasda Taput Satika Simamora dan Wakil Ketua Marsaulina Lumbantobing telah mendampingi rombongan meninjau beberapa lokasi wisata di Tapanuli Utara. Kunjungan tersebut diawali dengan menikmati panorama wisata Hutaginjang-Muara, Dekranasda Taput dan Wisata Religi Salib Kasih TarutungSiatas Barita. Para tamu juga disuguhi beberapa atraksi ke-

senian, budaya dan hasil kerajinan tangan serta ikut berinteraksi langsung bersama masyarakat. Dalam kunjungan tersebut, Ketua Dekranasda berharap agar seluruh elemen masyarakat saling mendukung dan memberian perhatian yang serius dalam mendukung pariwisata Tapanuli Utara. "Mari kita tunjukkan dan tampilkan yang terbaik, sehingga hal positif tersebut akan disampaikan kepada masyarakat Australia. Harapan kita agar Tapanuli Utara semakin banyak dikunjungi wisatawan lokal dan luar negri," ucap Satika Simamora. (HOT)

harian andalas | Hal.

Pemkab Tobasa Salurkan Bansos Lansia

Wakil Bupati Tobasa Hulman Sitorus saat menyerahkan bantuan sosial lanjut usia non potensial kepada 10 orang penerima di aula pertemuan Kantor Camat Siantar Narumonda.

Tobasa-andalas Pemerintah Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada 10 orang warga lanjut usia (lansia) non potensial. Bntuan itu diserahkan Wakil Bupati Tobasa Hulman Sitorus di Aula Kantor Camat Siantar Narumonda, Selasa (27/8). Turut hadir mendampingi Wakil Bupati Tobasa, yakni Kadis Sosial Rajaipan Sinurat, Kadis Dukcatpil Bonar Butar-Butar, Kabid Rehabilitasi Sosial, Jujung Sitorus, Camat Siantar Narumonda Pintor Pangaribuan, dan lainnya. Hulman Sitorus mengatakan, sasaran bantuan sosial lanjut usia non potensial adalah warga yang sudah lanjut usia dan tidak bisa lagi bekerja memenuhi kebutuhannya. Karena bantuannya non tunai, dananya bisa ditarik setiap saat oleh penerima. “Nanti bilamana terjadi

masalah saat penarikan, tolong kepada desa membantunya. Mudah mudahan bantuannya bermanfaat dan lanjut usia non potensial sebagai penerima, senang dan panjang umur," ujarnya Hulman Sitorus. Kepada Kadis Sosial, Wakil Bupati minta agar lebih serius dalam mendata warga masyarakat yang patut mendapatkan bantuan agar tepat sasaran. Hal itu disampaikan Wakil Bupati karena ketika ada warga yang membutuhkan tidak terdata, pemerintah akan menjadi objek sorotan di media sosial (medsos). "Jadi kita harus terus upayakan memperbaiki kinerja kita guna menghindari sorotan dari masyarakat di medsos,” tegas Hulman Sitorus. Kadis Sosial Tobasa Rajaipan Sinurat menjelaskan, penyerahan bantuan sosial tersebut merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap lanjut usia non potensial sehingga kebutuhan dasar minimal mereka dapat terpenuhi. Penerimanya, lanjut Rajaipan, adalah lanjut usia non potensial atau berusia diatas 60 tahun. "Besaran

bantuan yang disalurkan kepada yang berhak yakni Rp200 ribu per bulan atau Rp2,4 juta per tahun dalam bentuk non tunai," terang Rajaipan. Mereka yang menerima bansos lansia yakni Albine Siahaan (81), Ellem Simangunsong (88), Lamria Marpaung (75), Rumia Sibuea (89), Tumour Marpaung (77), Lumongga Hutahaean (77), Maralo Marpaung (94), Bontur Siagian (74), Ramauli Butarbutar (74) dan Tionar Marpaung (69). Bantu PK Hephata Sementara itu, di hari yang sama, bantuan sosial juga diberikan kepada Pantai Karya (PK) Hephata di Desa Sintong Marnipi, Kecamatan Laguboti. Bantuan juga diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Tobasaa Hulman Sitorus. Hulman Sitorus mengatakan, penyerahan bantuan sosial kepada PK Hephata sudah menjadi komitmen Pemerintah Kabupaten Tobasa karena komunitas PK Hephata dipandang adalah bagian dari diri masyarakat Tobasa. Bantuan yang diserahkan diharapkan dapat diterima dan digunakan dengan baik.

sekitar Pukul 20.35 WIB. Sesuai jadwalkan akan tiba di Kabupaten Palas, Kamis (29/8) petang. "Jumlah jemaah kloter VI sebanyak 393 orang. Dari 393 orang jemaah berkurang 3 orang karena 1 orang meninggal dunia saat menjelang keberangkatan, 1 orang lagi meninggal di Madina Al Munawwaroh dan 1 orang meninggal saat tiba di Mina," terang Marasaib. Ditambahkan, sedangkan jemaah asal Kabupaten Palas gelombang kedua yang bergabung di kloter VIII sebanyak 34 orang akan tiba di KNIA sekitar Pukul 19.50 WIB, Jumat (30/8) dan dijadwal-

kan sampai di daerah, Sabtu (31/8). Menurut keterangan Ketua Kloter VI M Isnan Hasibuan bersama Ketua Pembimbing ibadah H Zulpan Efendi Hasibuan MA, lanjut Marasaib, semua jamaah yang akan pulang ketanah air dalam. Kondisi sehat walafiat dan telah melaksanakan ibdah dengan baik. "Harapan kita para jemaah haji yang akan sampai ditanah air dalam kondisi sehat dan kita tetap mendoakan agar sampai didaerah dengan selamat dan segara bertemu dengan keluarga masing masing," tandas Marasaib. (ISN)

Sebanyak 390 jemaah haji asal Kabupaten Palas dijadwalkan tiba di Palas pada Kamis (29/8) petang.

“Aktivitas di PK Hephata dapat terus berkembang dengan inovasi-inovasi baru, karena tidak tertutup kemungkinan perubahan datang dari PK Hephata,” ujar Hulman. Kepada tiga orang guru SDLB yang sudah lama bertugas PK Hephata antara lain Lensi Saragih, Henny Saragih, dan Ellys Simanjuntak, Wakil Bupati Hulman Sitorus menyampaikan terima kasih atas dedikasi ketiga guru tersebut yakni mengajar, mendidik, membina dan membimbing siswa-siswi SDLB PK Hephata Laguboti. Kepala PK Hephata Pdt Osten Matondang mengakui bersukacita atas kehadiran Wakil Bupati bersama rombongan di PK Hephata. Bukan semata mata oleh karena bantuan, tapi setiap Bupati atau Wabup hadir di PK Hephata diakui pihaknya selalu merasa ada sesuatu yang berbeda. "Kami jajaran PK Hephata menyampaikan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati termasuk kepada Kepala Dinas Sosial yang selalu responsif setiap kali kami datang ke Kantor Dinas Sosial," kata Osten Matondang. (EDU)

Di Posisi 15 Se-Sumut

Pemkab Karo Terus Tingkatkan Kemajuan Pendidikan Bupati Karo Terkelin Brahmana didampingi Sekda Kato Kamperas Terkelin Purba, Kepala Dinas Pendidikan Eddi Surianta Surbakti diabadikan bersama Tim Peduli Pendidikan Anak Bangsa bersama komunitas ILMCI.

Kamis Petang, 390 Jemaah Haji Tiba di Palas Sibuhuan-andalas Sebanyak 390 jemaah haji asal Kabupaten Padang Lawas (Palas) tergabung di kloter VI, direncanakan kembali ketanah air melalui Bandara Kuala Namu Internasional Airport (KNIA) pada Rabu (28/8). Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kamenag) Kabupaten Padang Lawas Drs Amran Hasibuan melalui Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh H Marasaib Harahap di ruang kerjanya, Senin (26/8). Dikatakan, jemaah haji asal Kabupaten Palas kloter akan mendarat di KNIA

13

andalas/robert tarigan

Kabanjahe-andalas Bupati Karo Terkelin Brahmana SH mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo terus mendorong tingkat kemajuan dunia pendidikan di daerah itu. Saat ini tingkat pendidikan Kabupaten Karo berada di posisi 15 dari 32 kabupaten/kota se Sumatera Utara. "Ini artinya Kabupaten Karo berada di posisi menengah bawah. Jadi untuk meningkatkan pendidikan di daerah ini perlu keseriusan yang tinggi membina sekolah, termasuk meningkatkan kualitas guru," kata Terkelin Brahmana saat menerima kedatangan Tim Peduli Pendidikan Anak Bangsa bersama komunitas I Love My Country Indonesia (ILMCI) di ruang kerjanya, Selasa (27/8). “Untuk itu, Dinas Pendidikan harus kerja keras, jalin kerjasama dengan

semua pihak, seperti ILMCI untuk meningkatkan dan memajukan dunia pendidikan kita,” lanjut Terkelin yang saat itu turut didampingi Sekda Karo Drs Kamperas Terkelin Purba da Kepala Dinas Pendidikan DR Eddi Surianta Surbakti MPd. Dikatakan, Tanoto Fundation juga telah menjalin kerja sama dengan Dinas Pendidikan Karo dengan meggelar Pelatihan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) melalui program Pengembangan Inovasi Kualitas Pembelajaran (PINTAR) untuk kepala sekolah dan pengawas SD/MI, SMP/ MTS se Kabupaten Karo. Karena sesuai dengan visi dan misi Dinas Pendidikan Kabupaten Karo “Karo Strong From Classroom” bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah kita. Jangan hanya sekedar jargon,

tapi realisasikan dengan program nyata di sekolahsekolah seluruh Kabupaten Karo, ajak Terkelin Brahmana. I Love My Country Indonesia (ILMCI) merupakan website karya anak bangsa yang berfokus pada dunia pendidikan berbasis Informasi tekhnologi (IT) yang memiliki komitmen memajukan dan mencerdaskan generasi bangsa yang cinta tanah air. Ketua ILMC Edi Hakim didampingi rekan-rekannya seperti Leniwaty Br Munte dan Jaya mengungkapkan, pihaknya ingin menjalin kerjasama bidang pendidikan berbasis IT guna peningkatan mutu pendidikan melalui pengembangan "revolusi methodologi pembelajaran ala cinema Edutainment". Disamping itu, peningkatan kualitas guru dan pemahaman materi serta ke-

siapan siswa dalam menghadapi ujian nasional serta memiliki keterampilan hidup, positive mindset dan nasionalisme. Hal senada ditambahkan Jaya, bahwa ILMCI memiliki visi misi ingin membantu para pengambil kebijakan dalam pendidikan untuk mengetahui peta kemampuan para siswa didaerahnya dalam melaksanakan UAS, UAN dan UMPTN. Sekda Karo Kamperas Terkelin Purba menambahkan, selanjutnya Pemkab Karo akan langsung membuat rencana dan menugaskan Kepala Dinas Pendidikan selaku teknis, supaya dalam waktu dekat ini berkoordinasi dengan sekolah sekolah terdekat agar pelaksanaan demonstrasi pendidikan dapat berjalan lancar dan sukses, serta ada manfaatnya bagi kemajuan pendidikan di Kabupaten Karo. (RTA)


SUMATERA UTARA

Rabu 28 Agustus 2019

harian andalas | Hal.

14

Tak Pernah Terima Gaji, TKS Dinkes Labuhan Batu Demo di Kantor Bupati Rantauprapat-andalas Ratusan Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Labuhan Batu mengelar aksi demo di halaman Kantor Bupati Labuhan Batu, Selasa (27/ 8). Aksi ini menjadi perhatian masyarakat di sekitar kantor Bupati. "Kami warga Indonesia mempunyai hak yang sama dengan yang lain. Kami meminta agar pemerintah dapat memperhatikan nasib

kami. Hingga saat ini Pemkab Labuhan Batu belum juga punya etikat baik," kata salah seorang pengunjuk rasa. "Kmi diintimidasi juga, tak boleh menuntut hak akan dipecat apa bila menuntut honor. Kami diwajibkan hadir untuk melayani pasien, sementara pemerintah tidak memperhatikan nasib kami," ungkapnya kesal. Sekda Kabupaten Labuhanbatu H Ahmaf Mufli MM ketika dihubu-

ngi wartawan melalui telpon selular seputar aksi itu, megatakan, mereka adalah tenaga kerja sukarela (TKS) di Dinas Kesehatan, tidak ada dianggarkan dalam APBD honor mereka. "Dana dari mana untuk membayarnya, juga pada saat mereka bermohon ada kesepakatan tertulis dan ditanda tangani bahwasyanya mereka tidak mempunyai honor hanya sebagai TKS," sebut Mufli.

Mufli juga mengatakan tidak dibenarkan lagi mengangkat tenaga honorer, sesuai dengan peraturan Pemerintah (PP) no 48 tahun 2005. "Sejak PP itu terbit tidak ada lagi pengangkatan honorer, hanya TKS," ujarnya. Diakatakan Sekda, jika mereka berhenti sebagai TKS Dinas Kesehatan tidak akan berpengaruh dengan pelayanan kesehatan di Palas. "Kalau mereka berhenti tidak ada masalah," tegasnya. (ONE)

Ratusan TKS Dinas Kesehatan saat demo di Kantor Bupati Labuhan Batu, Selasa (27/8)

Semua Cagar Budaya di Langkat Harus Dilestarikan

Salah Satu Rumah Tunggu Kelahiran di Kecamatan Bandar Pasir Mandoge.

Keberadaan RTK di Asahan Tak Efektif Kisaran-andalas Tingginya angka kematian ibu dan bayi yang baru lahir masih menjadi permasalahan di setiap kabupaten/kota di Indonesia. Di Provinsi Sumatera Utara sesuai data yang ada, Kabupaten Asahan termasuk salah satu dari sembilan kabupaten/ kota penyumbang terbanyak angka kematian ibu dan bayi. Untuk menanggulangi hal itu, Pemerintah Pusat melalui Kementrian Kesehatan meluncurkan program Jaminan Persalinan (Jampersal) yang nota benenya sangat mendukung dalam menurunkan angka kematian ibu dan bayi. Apalagi, untuk mengatasi permasalahan tersebut Pemerintah Pusat telah mengeluarkan dana anggaran yang cukup besar melalui pemberian Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk daerah-daerah rawan termasuk Kabupaten Asahan melalui Jaminan Persalinan (Jampersal). Kabupaten Asahan sendiri dikutip dari Laporan Pertanggungjawaban Bupati Asahan untuk tahun 2016 dana Jampersal terealisasi Rp1.346. 293.298, tahun 2017 sebesar Rp1.623.451.960, dan ditahun 2018 terjadi kenaikan menjadi Rp3.008.057.513. Selanjutnya diperaturan Bupati Asahan Nomor 45 Tahun 2018, pembiayaan penggunaan dana Jampersal diperuntukkan, biaya operasional Rumah Tunggu Kelahiran (RTK) (biaya sewa RTK, biaya kebersihan dan habis pakai), biaya operasional ibu hamil/ bersalin, ibu nifas, petugas kesehatan/kader dan pen-

damping ibu di RTK terediri dari biaya konsumsi ibu hamil, nifas, pendamping ibu dan biaya konsumsi petugas di RTK masing-masing. Biaya Transfortasi Ibu hamil/bersalin, nifas, bayi baru lahir ke fasilitas kesehatan/ RTK atau sebaliknya. Biaya perjalanan dinas pulang bagi petugas kesehatan /kader/lintas sector dalam rangka mendampingi ibu hamil/bersalin, nifas, dan bayi baru lahir. Biaya Jasa Pemeriksaan, perawatan, pertolongan persalinan dan pelayanan keluarga berencana pasca persalinan dengan alat kontrasepsi yang disediakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana. Dan Biaya Honorarium pendukung kelancaran pelaksanaan program Jampersal. Penelusuran andalas diberbagai kecamatan tempat RTK berada didapati berbagai kejanggalan, di antaranya, sesuai aturan di Peraturan Bupati (Perbup) No 45 Pasal 1 ayat 5 dinyatakan, untuk RTK adalah suatu upaya kesehatan bersumber daya masyarakat berupa tempat (rumah/bangunan tersendiri) yang dapat digunakan untuk tempat tinggal sementara bagi Ibu Hamil yang akan melahirkan hingga Nifas, termasuk bayi yang dilahirkan beserta pendampingnya. Fakta di lapangan seperti RTK di Kec Simpang Empat, RTK Ofa Padang Mahondang, RTK di Kec BP Mandoge, RTK Kec Air Batu, RTK Kec Sei Dadap dan ada beberapa RTK lainnya diduga tidak sesuai dengan Peraturan Bupati No 45 yakni RTK berupa tempat (rumah/bangunan tersendiri), melainkan rumah tunggu tersebut adalah rumah warga yang berpenghuni hanya disediakan dua kamar

untuk operasional RTK. “Yang disewa pihak Dinas Kesehatan untuk RTK bukan rumah sebuah melainkan rumah warga yang masih dihuni pemiliknya,” ujar pemilik RTK yang disewa. Fakta lainnya ditemukan, kuitansi sewa menyewa untuk RTK berbeda dengan di kuitansi dan perjanjian. Ironinya lagi uang kebersihan yang seharusnya diterima pemilik RTK setiap bulannya sebesar Rp500 ribu tidak pernah mereka terima. Juliana bidan pengelola RTK Puskesmas Pulo Bandring ketika dikonfirmasi andalas mengakui hanya menerima sewa RTK setahun sebesar Rp5 juta. “Jangankan honor kebersihan honor dirinya selaku bidan di RTK-nya sendiri belum pernah ia terima,” ungkapnya. Ironinya lagi dari penelusuran serta informasi didapati puluhan RTK tidak pernah dihuni pasien Ibu yang akan melahirkan, namun fakta yang ada setiap tahunnya sewa menyewa RTK tetap berlanjut. Kepala Dinas Kesehatan Asahan dr Aris Yudariansah melalui PPK Kegiatan Darma Halim Siregar sebelumnya menjelaskan, tidak mengakui adanya perbedaan dana sewa RTK yang diterima beda dengan di kuitansi. Jikapun ada perbedaan mungkin dikenakan pajak. Ketika disinggung terkait biaya kebersihan RTK dan honor petugas/kader kesehatan, Halim tetap bersikukuh honor tersebut tetap diberikan. Terkait sepinya pasien melahirkan berada di RTK itu yang menjadi masalah. “Kita tetap berupaya Rumah Tunggu Kelahiran beroperasional sesuai dengan ketentuan yang ad,” pungkas Halim. (FAS)

Stabat-andalas Kuliah Umum Prof Dato Dr Mokhtar Saidin, Guru Besar Arkeologi dari Pusat Penelitian Arkeologi Global Pulau Penang, Malaysia tentang Langkat Menuju Warisan Dunia mendapat perhatian dan berbagai tanggapan dari masyarakat Langkat. Kuliah umum itu digelar di Ruang Pola Kantor Bupati Langkat, Stabat, Selasa (27/8). Budayawan Langkat Zainal AKA mengatakan, Langkat memang memiliki kebudayaan yang tinggi. Hal itu terbukti dari banyaknya situs, cagar budaya dan catatan sejarah yang ada di Langkat. "Saya sendiri sudah menemukan 114 situs, cagar budaya dan catatan sejarah, termasuk sejarah kerajaan Langkat, yang mana di masa jayanya dulu memiliki hubungan yang sangat erat dengan kerajaan- kerajaan Melayu Islam dari negeri seberang, seperti Malaka, Kelantan, Perlis dan Selangor," ujarnya.

Sementara itu, Sungkowo MPd menilai, Langkat memang kaya dengan situs, cagar budaya dan catatan sejarah. Bahkan, lebih dari 114 situs, cagar budaya dan catatan sejarah. "Bahkan lebih dari itu, saya yakin lebih dari apa yang disampaikan pak Zainal itu," ujarnya. Namun yang jadi masalah, guru sejarah yang pernah menjabat sebagai Kepala sekolah di SMAN 1 Binjai itu pun menilai kinerja Pemerintah belum cukup baik untuk melindungi situs dan cagar budaya itu agar tidak rusak dan musnah. "Padahal, upaya itu perlu agar semua situs dan cagar budaya itu bisa diwariskan kepada anak-cucu kita. Situs dan cagar hudaya itu penting untuk diketahui anak cucu kita guna menunjukkan betapa besar dan hebatnya Langkat di masa lalu," ujarnya. Sementara itu, Diah Nurita (19). Mahasiswi Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIS) Jam'iyah

Mahmudiyah, Tanjung Pura mempertanyakan tentang komitmen Pemerintah dalam pembangunan budaya dan pariwisata di Langkat, sebab sampai saat ini infrastruktur jalan menuju objek wisata masih banyak yang rusak. Karena itu, perempuan kelahiran 4 Juli 2000 yang tinggal di Desa Pematang Serai itu berharap ada perubahan yang berarti, sehingga objek wisata yang ada bisa diandalkan untuk mengangkat perekonomian masyarakat, terutama masyarakat yang tinggal di lokasi sekitar objek wisata tersebut. "Pandangan dan penilaian saya, sudah cukup baik, tapi masih ada yang perlu dibenahi dan diperhatikan, yaitu tentang infrastruktur jalan menuju lokasi wisata. Selain itu, kita perlu menggali lebih dalam lagi tentang budaya yang telah lama tertinggal dan terlupakan di Langkat ini supaya tidak hilang ditelan zaman,” ujarnya. (BD)

Jaringan Listrik di Humbahas Semrawut Dolok Sanggul-andalas Jaringan listrik yang dibangun pihak pengembang PLTM ternyata belum memliki pola ruang dalam penataan jaringan tegangan menengah (JTM). Selain belum memiliki pola ruang, pembangunan JTM itu juga belum memiliki ijin lingkungan. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (Lindup) Humbang Hasundutan (Humbahas) Minrod Sigalingging saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, kemarin. Dikatakan, untuk penataan JTM yang semraut di daerah itu, pihaknya sudah menyurati Independen Power Producer (IPP) PLTM di daerah itu di antaranya PT ESS (Energi Sakti Sentosa), PT MPM (Mega Power Mandiri), PT HBE (Humbang Bumi Energi), dan PT BEL (Bakara Energi Lestari). Pihak pengembang yang sudah menyalurkan listrik ke gardu iniduk PLN ini, diminta bertanggung jawab untuk melakukan penataan atau membangun kembali JTM sehingga tidak mengganggu estetika dan lingkungan. Selain itu, JTM yang melintasi kawasan hutan juga harus dilengkapi analisis mengenai dampak lingkungan (amdal). Menurutnya, JTM itu harus tiga meter di luar ruang mamfaat jalan (rumaja). Sementara JTM yang dibangun IPP daerah itu, khsusnya di Sosor Tambok berada di atas bahu jalan. Kondisi ini, selain mengancam pengendara, JTM tersebut sudah memakan rumaja dan mengganggu estetika. “JTM di perlintasan jalan Sosor Tambok tidak bisa dibiar-

Konsiai JTM IPP PLTM terlihat sembraut di sejumlah titik di Humbahas. kan. Harus dibangun jaringan baru, setidaknya menggunakan kabel tanam,” tegasnya. Terkait JTM di bahu jalan itu, Minrod mengaku menyesalkan pihak PLN yang sudah menerbitkan surat layak oparasi (SLO). “Kita tidak tahu mengapa pihak PLN menerbitkan SLO bahkan membeli listrik dari pihak pengembang. Sementara, pihak pengembang belum melengkapi dokumen ijin lingkungan untuk pembangunan JTM. Dalam hal ini, pihak PLN yang sudah mengantongi sertfikat ISO sudah jelas menyalahi aturan,” tutur Minrod. Terpisah, Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Humbahas Erikson Simbolon saat dimintai pendapatnya, mengatakan, jika PLS menerbitkan SLO dan membeli arus dari dari IPP, pihak PLN sudah jelas melanggar aturan.

“PLN yang tertib administrasi harusnya mempertanyakan ijin lingkungan dan pola ruang atas pembangunan JTM, jangan senaknya beli arus listrik dari yang tidak mentaati aturan, itu Illegal,” kata Erikson. Erikson menyarankan, jika belum melengkapi dokumen lingkungan hidup dan pola ruang untuk diterbitkan ijin, pihak IPP jangan dulu mengoperasikan JTM. Pemerintah juga harus menegor, setidaknya memberikan peringatan kepada perusahaan agar memenuhi aturuan. "Kalau ijin belum ada, bagaimana membayar pajak. Saran kita, lengkapi dulu dokumen, sebelum beroperasi sehingga tidak melanggar aturan. Demikian juga pihak PLN jangan buru-buru menerbitkan SLO sebelum dokumen tadi lengkap,” tukasnya. (AND)

PT SSL Salurkan 1.000 Itik di Desa Gonting Julu Sibuhuan-andalas PT Sumatera Sylva Lestari (SSL) menyalurkan bantuan ternak itik Mojosari sebanyak 1.000 ekor atau itik umur sehari dan konsentrat seberat 900 Kg kepada Karang Taruna Tani Tunas Muda Desa Gonting, Kecamatan Huristak, Kabupaten Padang Lawas (Palas) Ketua Kelompok Tani Apodana Harahap menyebutkan, saat ini kelompok karang taruna yang ia pimpin sudah membudidayakan itik lokal sebanyak 100 ekor itik dengan produktifitas telur sekitar 70 butir telur per harinya. "Yang menjadi kendala kami dalam membudidaya itik saat ini adalah modal

Humas PT SSL Brian Napitupulu didampingi sejumlah stafnya menyerahkan bantuan itik Mojosari 1.000 ekor kepada Karang Taruna Tani Tunas Muda Desa Gonting Julu, Kecamatan Huristak, Palas.

untuk mendatangkan anakan itik unggul," kata Apodana. Apodana menambahkan, untuk kebutuhan pakan alami itik didaerah ini sumbernya cukup melimpah terutama keberadaan keong mas yang sangat mudah ditemukan dilokasi persawahan maupun pekarangan setiap rumah warga. Humas PT SSL Brian Napitupulu mengatakan, bantuan itik jenis mojosari yang diberikan untuk peternak di Desa Gonting Julu merupakan salah satu program pemberdayaan masyarakat yang bertujuan meningkatkan perekonomian masyarakat. "Ada beberapa program

pemberdayaan masyarakat terutama untuk peningkatan perekonomian masyarakat yang akan kembali disalurkan setelah bantuan itik," kata Brian, Selasa (27/8). Dikatakan, Brian penyaaluran bantuan bertujuan untuk mewujudkan kemandirian karang taruna dalam memberdayakan potensi desa guna mendukung ekonomi dan kesejahteraan sosial masyarakat. "Perusahaan siap mendukung keberadaan karang taruna karena cukup penting dalam pengembangan untuk menyelesaikan masalah sosial dilingkungan masyarakat," ujarnya. "Kita akan dukung

terus keberadaan karang taruna bahkan diharapkan bisa memberikan kontribusi dalam pembangunan daerah," tambahnya. Kepala Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Huristak, Syahuddin Harahap mengapresiasi , bantuan itik yang diberikan perusahaan kepada kàrang taruna Desa Gonting Julu. BPP siap memberikan pendampingan serta penyuluhan budidaya itik jenis Mojosari tersebut," sebutnya. Dalam waktu yang sama, PT SSL juga memberikan bantuan berupa perlengkapan olah raga untuk pemuda Desa Siali Ali, Kecamatan Lubuk Barumun. (ISN)


HARIAN

andalas

HARI ANAK NASIONAL 2019 LUGAS DAN CERDAS

Rabu, 28 Agustus 2019

E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com

ANDI SORAYA

BERASA MIRIP KATE MIDDLETON BERLIAN tergolong dalam barang lux, yang selain untuk mempercantik penampilan juga bisa dijadikan investasi. Berlian juga sering dijadikan simbol status oleh para public figure. Salah satu aktris yang hobi mengoleksi berlian adalah Andi Soraya. Ibu dari aktor muda, Shawn Adrian ini biasanya mengeluarkan koleksi berliannya pada acara-acara khusus. Misalnya saja saat Andi menjadi bintang tamu atau menghadiri acara sebagai tamu VIP. Saat ia menghadiri acara Endless Glamour Swan Jewellery, Pantai Indah Kapuk (PIK) Avenue, Jakarta Utara, belum lama ini, ia tampil glam dengan cincin, anting hingga kalung bertahtakan berlian. Andi yang mengaku menyukai gaya elegen memilih berlian dalam bentuk klasik. "Kita membutuhkan penampilan, namun tidak hanya sekedar penampilan saja. Tapi tampil agar lebih elegan. Kalau saya, sisi elegannya muncul dengan menggunakan berlian klasik," katanya lewat keterangan tertulis, Selasa, 27 Agustus 2019. Punya gaya yang elegan, Andi jadi merasa seperti Kate Middleton. Duchess of Cambridge itu memang terkenal punya gaya yang elegan yang membuatnya jadi pusat perhatian. Istri pangeran William tersebut juga punya koleksi perhiasan mewah seperti berlian dan batu mulia lainnya. "Mungkin seperti Kate Middleton ya. Tapi memang benar, berlian klasik itu bikin yang memakainya senang. Jadi pusat perhatian juga," ungkapnya. Selain karena klasik dan mewah, Andi juga punya desain berlian favorit dan tak biasa seperti bunga peony. "Itu merupakan model berlian istimewa yang merupakan special cut diamond yang inspirasinya berasal dari bunga peony dengan 88 sisi," kata Vincent Claudius selaku CEO Swan Jewellery. Kira-kira, koleksi berlian Andi Soraya se-wow Barbie Kumalasari, enggak ya?(BS)

8 Khasiat Bawang Putih untuk Kesehatan Bawang putih dipercaya dapat meredakan banyak manfaat, termasuk asam urat. Peran bawang putih sebagai penghambat oksidasi radikal bebas dan kerusakan sandi. Di samping itu, bawang putih merupakan pengobatan tradisional. Dengan pengobatan yang mudah ditemukan dan tidak memiliki efek samping. Apabila khawatir akan efek samping obat-obatan, bisa beralih ke bawang putih. Dilansir dari Healthy, Selasa (27/8/2019), berikut adalah 8 manfaat dari bawang putih bagi tubuh: 1. Anti-inflamasi Gejala utama radang sendi adalah rasa sakit dan peradangan pada sendi. Ekstrak bawang putih memiliki sifat anti-inflamasi. Memiliki efek menguntungkan dalam mengurangi kadar sitokin proinflamasi. Bawang putih juga mencegah penyakit autoimun seperti rheumatoid arthritis. Produksi sitokin inflamasi yang terlihat pada penyakit tersebut berkurang secara signifikan dengan adanya ekstrak bawang putih. 2. Memiliki sifat antioksidan Studi penelitian telah menunjukkan bahwa ekstrak bawang putih mengandung senyawa anti-oksidan. Seperti allyl cysteine, alliin, allicin, dan allyldisulphide. Studi ini menemukan bahwa semua senyawa bawang putih ini menunjukkan pola aktivitas anti-oksidan yang berbeda. Seperti penghambatan peroksidasi lipid, pemulungan superoksida dan radikal bebas hidroksil. Meskipun bawang putih mentah memiliki potensi antioksidan yang tinggi, dosis yang lebih tinggi dapat menjadi racun bagi jantung, hati, dan ginjal, sehingga kita perlu berhati-hati dan sepenuhnya menyadari dosis saat mengonsumsi bawang putih atau suplemennya. 3. Anti-mikroba alami Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal mikrobiologi terapan dan lingkungan pada tahun 1996 menunjukkan bahwa belerang mengandung senyawa yang

disebut Ajoene. Berasal dari bawang putih mencegah agregasi trombosit dan menunjukkan spektrum luas aktivitas anti-mikroba. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak bawang putih dengan jumlah yang lebih tinggi dari dialil disulfida menunjukkan aktivitas penghambatan besar terhadap mikroorganisme. 4. Melemahkan gejala rheumatoid arthritis Studi klinis dilakukan oleh Denisovet. Al. pada tahun 1999. Studi itu menguji coba terkontrol allisate, suatu persiapan bawang putih. Diproduksi di Rusia pada 30 pasien yang menderita rheumatoid arthritis. Menyimpulkan bahwa allisate dapat ditoleransi dengan baik oleh pasien radang sendi dan tidak memiliki efek samping. 5. Melindungi sendi dan manfaat pada osteoartritis Studi penelitian yang dilakukan oleh Kings College London dan universitas East Anglia menyarankan mengonsumsi bawang putih. Karena bawang putih dapat mencegah wanita dari pengembangan osteoartritis pinggul. Studi ini menyoroti bahwa senyawa aktif yang ada dalam bawang putih memiliki efek menguntungkan dalam mengobati gejala osteoartritis. Senyawa diallyldisulphide dapat membatasi jumlah enzim yang merusak tulang rawan. 6. Manfaat untuk asam urat Sebuah studi yang dilakukan oleh Lee et al. pada

tahun 2009 menunjukkan bahwa diallydisulphide merupakan senyawa mengandung belerang yang berasal dari bawang putih. Memiliki tindakan antiinflamasi pada peradangan sendi yang diinduksi dalam artritis gout oleh kristal urat dan interleukin. Studi menunjukkan bahwa tindakan anti-inflamasi yang diberikan oleh senyawa tersebut dapat digunakan untuk pengobatan peradangan sendi. 7. Melindungi dari efek samping obat anti-rematik Sebuah studi yang dilakukan oleh Ahmed et al. pada tahun 2015 menentukan efek bawang putih dalam mengobati nefrotoksisitas. Bawang putih meningkatkan fungsi ginjal dan meningkatkan aktivitas enzim anti-oksidan ginjal. Pengobatan bawang putih memiliki efek reversibel pada nefrotoksisitas yang disebabkan oleh obat antiarthritis. 8. Bermanfaat dalam kesehatan metabolisme dan melindungi jantung Bawang putih mampu mempertahankan keadaan metabolisme pada tubuh manusia. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical nutrition menggambarkan sebuah eksperimen. Peneliti memberikan bawang putih pada pasien yang menderita penyakit jantung koroner. Hasilnya terjadi kadar kolesterol dan triasilgliserol serum yang rendah dan peningkatan kadar kolesterol baik dalam darah.(OK)

Dilaporkan Balik Hotman Paris, Farhat Abbas: Fokus Aja ke Ikan Porno Farhat Abbas menanggapi aksi Hotman Paris yang melaporkan dirinya ke Polda Metro Jaya, Senin, 26 Agustus 2019. Diserang balik, Farhat justru minta Hotman fokus dengan kasus ikan porno. "Kita fokus aja ke kasus ikan porno, ini agar polisi segera pergi ke Bali lihat CCTV-nya jam berapa, lihat CCTV hotel juga apakah benar hilang (ponselnya Hotman) atau jam berapa. Karena saksi yang kita bawakan ini adalah saksi yang sebagian besar pengacara, jadi enggak mungkin tidak melihat, dibilang melihat," kata Farhat di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa, 27 Agustus 2019. Kasus video porno yang dituduhkan kepada Hotman dianggap Farhat lebih sulit daripada kasus ikan asin. Farhat bilang ancaman hukumannya juga lebih tinggi. "Jadi opini yang dibentuk menurut saya selama ini adalah bentuk kepanikan. Kalau zaman dulu tersangka menghilangkan barang bukti, yang bingung polisi susah membuktikan, tapi kalau sekarang mereka menghilangkan barang bukti mereka yang susah sendiri," ujar mantan Nia Daniaty itu. Farhat memang sering berkoar-koar di media sosial, bahkan status WhatsApp, perihal masalah video porno yang diduga disebar dari akun Instagram Hotman Paris. "Kalau mereka salah posting ya bilang saja, jangan dibuat seolah tidak apa-apa dilaporkan karena ada kata itu ada terkait obat

(narkoba), silakan saja dibuktikan. Jangan bawa nama saya, saya kan enggak nyebut nama mereka. Dan saya laporkan bukan pribadi nama tapi akun. Masalah mereka nanti yang berdebat nama pemiliknya, itu urusan mereka," tutur Farhat. Farhat berpesan jangan sampai kasus ini dibiarkan begitu saja. Meski begitu, Hotman Paris merasa namanya dicemarkan oleh Farhat sehingga Farhat pun terancam melanggar Pasal 27 ayat (1) jo Pasal 45 ayat (1) dan atau Pasal 27 ayat (3) jo Pasal 45 ayat (3) dan atau Pasal 35 dan atau Pasal 36 jo Pasal 51 ayat (2) Undang-undang Tentang ITE dan atau Pasal 4 Undangundang tentang Pornografi dan atau Pasal 310 dan atau 311 KUHP. Bantah Hotman yang dituding mengunggah video porno dalam akun Instagramnya membantah hal itu. Pengacara nyentrik ini langsung menjelaskan secara rinci apa yang terjadi pada handphone-nya saat itu. "Kan tanggal 28 kurang lebih antara jam 12-1 pagi ya sekitar jam 1 malam itu saya baru sadar hp saya hilang. Kemudian sesudah cari di berbagai tempat yang saya lalui, karena saya harus pulang ke Jakarta besoknya, langsung dalam hitungan jam langsung buat surat keterangan hilang di Polres Kuta Utara. Sampai Jakarta besoknya langsung diblokir

dan dapat sim (card) baru," ujar Hotman Paris di Polda Metro Jaya, Senin, 26 Agustus 2019. Hotman Paris berkilah jika orang seperti dirinya secara sembrono mengunggah video semacam itu. Ia menganggap hal seperti itu tidak akan dilakukan oleh seorang Hotman Paris yang memiliki pendidikan tinggi dan punya pengikut Instagram yang banyak. "Mana mungkin seorang Hotman Paris memasukkan video porno di Instagram saya yang folowers-nya 3,8 juta, dengan keluarga yang hebathebat, anak yang lulusan Inggris semua. Mana mungkin ya," tegasnya. Hotman juga merasa aneh sebab Farhat Abbas dan Andar Situmorang mengaku jika video itu dikirimkan oleh seseorang. Dia pun mempertanyakan kebenaran dari video yang diberikan Farhat itu. "Anehnya lagi, Andar mengaku sama Farhat itu dikirimin orang videonya. Jadi pertanyaannya, bener enggak itu video dari situ? Lihat langsung enggak dia IG-nya? Andar main IG enggak sih?" katanya. Hotman Paris Hutapea membantah tudingan Farhat Abbas dan Andar Situmorang terkait dugaan penyebaran video porno di Instagram. Hotman juga mengatakan, selama ini diam, karena merasa tak tahu video yang dimaksud.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.