Epaper andalas edisi rabu 30 april 2014

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Rabu, 30 April 2014| No: 2866/Tahun VIII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp2.500; Langganan+ongkos kirim Rp90.000; Luar Kota: Rp3.000

Inalum Resmi Jadi BUMN

CHELSEA VS ATLETICO

Jakarta-andalas Pemerintah secara resmi memutuskan untuk tidak memperpanjang Perjanjian Induk dengan Para Penanam Modal Untuk Proyek Pembangkit Listrik dan Aluminium Asahan, yang berakhir 31 Oktober 2013 lalu, dan memilih melakukan peralihan kepemilikan saham (share transfer) sebagai pengganti peralihan aset (asset transfer) PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) yang diatur dalam Perjanjian Induk.

absen. Kedua pemain ini CHELSEA dipastidak bisa bermain karena tikan tidak akan akumulasi kartu kuning. diperkuat oleh Dengan kondisi ini, sang Kapten John allenatore Chelsea, Jose Terry dan kiper Mourinho pantas berPetr Cech yang dibekap LIVE harap banyak pada para cedera di leg pertama. Tery pemain cadangannya, cedera kaki sedangkan semisal Demba Bam Obi Cech dislokasi bahu saat Mikel dkk untuk mampu salah jatuh mengantisipasi KAMIS mengamankan tiket final. bola lambung. 1 MEI Seperti halnya yang mereka Selain kedua pemain 01:45 WIB lakukan kala menghajar Litersebut, masih ada satu verpool di kandang sendiri pemain penting dalam kubu Jose Mourinho yang tidak bisa dengan skor 0-2. Mou pun berharap tuah main yaitu Frank Lampard. Selain • LANJUT KE HAL. 15 Lampard, pemain jangkar Mikel pun juga

• LANJUT KE HAL. 15

Lokasi Dijaga Polisi KIM II Mabar Medan-Belawan Alun-Alun Lubuk Pakam Lapangan Garuda Tanjung Morawa Gelanggang Remaja Medan Kantor Gubsu Kantor DPRD Sumut Kantor Wali Kota DPRD Medan

5.723 Polisi Amankan May Day Medan-andalas Poldasu menyiagakan 5.723 personel dari masing-masing satuan untuk pengamanan Hari Buruh (May Day) se-dunia yang jatuh pada 1 Mei mendatang. Tujuh lokasi objek vital di Medan mendapatkan penjagaan ketat, yakni. KIM II Mabar Medan-Belawan, Alun-Alun Lubuk Pakam, Lapangan Garuda Tanjung Morawa, Gelanggang Remaja Medan, kantor Gubsu Medan, kantor DPRD Sumut dan kantor Walikota Medan. "Polda Sumut dalam pengamanan hari Buruh Se-dunia mensiagakan sebanyak • LANJUT KE HAL. 15

PENGUMUMAN Sehubungan Kamis, 1 Mei 2014 bertepatan Hari Libur Nasional dalam rangka peringatan Hari Buruh , Harian Andalas tidak terbit. Harian Andalas kembali terbit seperti biasa pada Jumat, 2 Mei 2014. Demikian agar dimaklumi pelanggan, relasi, dan pemasang iklan. REDAKSI

Unik Tapi Nyata

Putri Ketua Komisi A DPRDSU Tersangka

Soal Lakalantas Anak Layari Sinukaban

Medan-andalas Penyidik Satlantas Polresta Medan menetapkan Hagania Sinukaban (24), sopir Mercy C200 BK 1 CN yang menyeruduk 2 sepeda motor dan 1 betor serta menewaskan seorang korban, sebagai tersangka dan ditahan. Putri Ketua Komisi A DPRDSU Layari Sinukaban ini dipersangka dengan pasal 310 ayat (4) UU No 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dengan ancaman hukuman 6 tahun denda Rp12 juta. "Statusnya sudah tersangka. Di sini saya tekankan, tersangka saat mengemudikan mobilnya tidak dalam kondisi mabuk.

WNI Terinfeksi MERS-Cov Tewas

2014

Lakalantas Maut Hagania Sinukaban (23); Pengemudi mobil Mercy BK 1 CN TKP: Persimpangan Gatot Subroto- Iskandar Muda Menambrak sepedamotor, beca bermotor dan angkutan kota Para Korban Sumarja (38), warga Jalan Kelambir V pengedara sepedamotor VK 4438 AEL, kondisi tewas Sumiarni (23); Warga Jalan Binjai; Status karyawati; Kondisi luka-luka Jefri Yolanda (29); Warga Jalan Markisa Gang Boni, Binjai Barat.; Supir angkot; Luka-luka Herman Saragih (53); warga Jalan Pelajar, Gang Keluarga

• LANJUT KE HAL. 15

28 APRIL

Warga memadati lokasi kecelakaan lalu lintas beruntun di kawasan persimpangan Jalan Gatot Subroto - Jalan Iskandar Muda, Medan, Senin (28/ 4). Hagania Sinukaban pengemudi mobil mewah Mercedes Benz BK 1 CN ditetapkan tersangka karena kelalaiannya hingga menyebabkan seorang tewas dan empat orang lainnya mengalami luka.

Jakarta-andalas Seorang WNI berinisial NA (61) yang terinfeksi virus korona (Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus/MERS-CoV) tewas di RS King Saud Jeddah, setelah dirawat selama tujuh hari. "Saya sudah mendapat informasi lanjutan bahwa pasien WNI bernama NA yang menjalani perawatan intensif di RS King Saud Jeddah karena terinfeksi virus MERS, meninggal hari Minggu 27 April pkl 13.00 waktu setempat," kata Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Kementerian Kesehatan Tjandra Yoga Aditama dalam surat elektroniknya di Jakarta, Selasa (29/4). • LANJUT KE HAL. 15

andalas | hs poetra

MENDIKUB ANCAM TUTUP STIP

KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING

Keluarga Penganiaya Dimas Belum Minta Maaf Terjebak di Mesin Cuci BOCAH laki-laki asal Beijing berhasil diselamatkan oleh petugas pemadam kebakaran setelah tubuhnya terjebak di dalam mesin cuci. Seperti diberitakan Telegraph, Selasa (29/4), bocah berusia dua tahun asal Nanjing, China, ini kakinya tersangkut ketika dia mengambil • LANJUT KE HAL. 15

Jakarta-andalas Sampai saat ini belum ada keluarga maupun orangtua para pelaku penganiayaan yang menyebabkan Dimas Dikita Handoko (19), taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) belum ada menyampaikan permintaan maaf kepada orangtua Dimas. Juli Raehan (42) kerabat Dimas di sekitar Mapolres Jakarta Utara, Selasa (29/4) mengatakan bangga dengan sosok almarhum (Dimas) yang bisa masuk ke STIP. "Tetapi Itu (kejadian penganiayaan hingga tewas) sudah jadi takdir, saya sudah bangga dia (Dimas) bisa masuk sana (STIP)," ujar Juli.

SELASA, 29 APRIL 2014 Mata Uang AUD CNY EUR GBP HKD

Orang tua Dimas nggak akan pulang ke Belawan sebelum 7 orang ini (tersangka) diserahkan di pengadilan.

Juli Raehan

Juli menuturkan, orang tua Dimas mengancam tidak akan pulang kampung • LANJUT KE HAL. 15

andalas | hs poetra

Keluarga memeluk bingkai poto Dimas Dikita Handok, taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) yang meninggal dianiaya para seniornya saat proses pemakaman baru-baru ini.

DZULMI ELDI TERIMA ANUGERAH PANGRIPTA NUSANTARA PRATAMA 2014

Medan Kedua Terbaik Menyusun Perencanaan Pembangunan Plt Wali Kota Medan Dzulmi Eldin dianugerahi penghargaan Pangripta Nusantara Pratama Tahun 2014 dari Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) RI/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Prof Dr Armida Salsiah Alisjahbana di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa (29/4).

Plt Wali Kota Medan Dzulmi Eldin menerima penghargaan Pangripta Nusantara Pratama Tahun 2014 dari Menteri PPN/ Kepala Bappenas RI Prof Dr Armida Salsiah Alisjahbana di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa (29/4).

PENGHARGAAN ini diberikan karena Pemko Medan dinilai sebagai daerah yang berhasil meraih prestasi dalam bidang penyusunan dokumen perencanaan pembangunan. Anugerah Pangripta Nusantara dibagi ke dalam dua kelompok, yakni Kelompok A dan B. Kelompok A di dalamnya mencakup daerah dengan kriteria sumber daya yang cukup besar untuk menyusun perencanaan pembangunan berkualitas. Sedangkan Kelompok B adalah daerah yang memiliki kriteria sumber daya yang belum optimal, tetapi memiliki kemampuan potensial untuk menyusun perencanaan pembangunan yang berkualitas. Penghargaan yang diterima Kota Medan ini masuk Kelompok A. Kota Medan berhasil menempati peringkat kedua untuk tingkat kabupaten/kota terbaik di seluruh Indonesia. Untuk posisi pertama diraih Kota Bintan, sedangkan • LANJUT KE HAL. 15

Jual Beli 10.766 10.655 1.892 1.873 16.146 15.983 19.585 19.385 1.502 1.487

Mata Uang JPY MYR SGD USD

Jual Beli 113 112 3.562 3.525 9.262 9.169 11.647 11.531

Sumber: BANK INDONESIA


SAMBUNGAN

Rabu 30 April 2014

MENANTI TUAH PELAPIS..................................................... • DARI HALAMAN. 1 para pemain cadangannya di Liga Primer Inggris tertular di Liga Champions Eropa. Meski, menjelang partai leg kedua semi-final ini, Chelsea mendapat kabar menggembirakan setelah John Terry, Petr Cech, Eden Hazard, dan Samuel Eto’o semuanya sudah berlatih kembali pada Selasa (29/4) pagi waktu setempat. Namun The Sepecial One dipastikan tidak mau mengambil resiko soal cedera dan kebugaran para pemainnya. Cech dan Terry hampir dipastikan tidak akan tampil di laga krusial tersebut mengingat cedera yang dialami keduanya di leg pertama cukup parah. Cech mengalami pergeseran pada bahunya, sedangkan Terry mengalami cedera engkel. Kiper dan kapten The Blues ini kemungkinan besar sudah tidak akan bermain lagi di sisa musim. Sementara itu, Hazard juga berlatih setelah cedera hamstringnya, yang didapat saat melawan Paris Saint-Germain di perempatfinal, berangsur-angsur pulih. Eto’o juga sedang dalam masa penyembuhan cedera lututnya setelah terakhir kali bermain saat timnya takluk kontra Sunderland pekan lalu. Namun, kedua pemain ini masih diragukan tampil di Stamford Bridge.

Keempat pemain ini semuanya berada di Cobham, training ground Chelsea, untuk menjalani latihan fisik. Khusus Cech, meski ia menjalani sesi latihan awal tersebut, kiper asal Republik Ceko ini tidak mengikuti latihan reguler bersama Mark Schwarzer dan Hilario. Schwarzer diperkirakan tetap akan menjadi palang pintu terakhir The Blues melawan Atletico. Sementara itu Atletico Madrid Madrid tidak ingin nasibnya sama dengan Paris Saint Germain yang didepak Chelsea usai ditundukkan dengan skor 2-0. Pelatih Atletico Diego Simeone pastinya sudah mempelajari taktik yang diusung oleh Chelsea. Dalam leg kedua ini mantan pemain Inter Milan itu bakal memaksimalkan penyerang andalannya Diego Costa yang sudah mencetak 35 gol di semua ajang kompetisi musim ini. Striker Atletico Madrid Diego Costa yakin Chelsea tidak akan main bertahan. Tim Jose Mourinho tampil defensif pada pertemuan pertama pekan lalu dan membawa pulang hasil 0-0 dari Vicente Calderon. Taktik parkir bus juga memberikan kemenangan krusial bagi The Blues saat bertandang ke Liverpool, Minggu (28/4). Namun, striker timnas Spanyol kelahiran Brasil berharap tim London Barat lebih menyerang saat kedua tim bertemu di Stamford Bridge untuk memperebutkan

WNI TERINFEKSI MERS-COV TEWAS...................................................... • DARI HALAMAN. 1 Keterangan dari RS adalah yang bersangkutan meninggal karena virus korona dan radang paru akut serta gangguan pernapasan serta gagal ginjal, ungkapnya. Tjandra mengatakan akan tetap memantau kasus tersebut, termasuk menanyakan proses dan hasil penelusuran kontak dengan pasien hingga dua minggu kedepan, apakah ada kontak yang juga terinfeksi virus korona. "Saya sedang mengecek bagaimana proses dan hasil PE dan 'contact tracing' kasus ini sampai dua minggu ke depan, baik ke KJRI maupun ke WHO. Untuk kasus di Malaysia, misalnya, pemeriksaan kontak dilakukan pada 200 orang yang pernah kontak dengan pasien itu," tutur Tjandra. Sedangkan untuk kewaspadaan didalam negeri, Tjandra mengatakan akan mengumpulkan semua kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dalam rapat koordinasi P2PL tanggal 6 Mei yang juga diharapkan dapat menentukan langkah konkrit untuk mewaspadai MERS-CoV. Kementerian Kesehatan juga merencanakan untuk melakukan pertemuan dengan pengusaha travel umroh untuk peningkatan kewaspadaan bagi jamaahnya yang direncanakan digelar tanggal 8 atau 9 Mei. Laman Kementerian Kesehatan juga akan selalu di "update" dengan informasi terbaru mengenai MERS-CoV tersebut, termasuk cara menghindari penularan. Jamaah umroh diharapkan untuk dapat mewaspadai gejala infeksi penyakit Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS-CoV) yang sedang berjangkit di Arab Saudi. "Kalau

selama di Arab ada keluhan batuk, demam dan sesak nafas yang cepat, dalam satu hingga dua hari, maka segera konsultasi pada petugas kesehatan," katanya. Sekembalinya dari Arab, para jamaah umroh diharapkan juga memeriksakan diri jika mengalami keluhan-keluhan batuk, demam dan sesak nafas yang memburuk dalam waktu singkat dan memberitahukan jika baru datang dari negara-negara Arab. "Karena situasi penyakit MERS-CoV ini mungkin saja berubah dari hari ke hari, maka kalau memang ada rencana umroh atau bepergian ke jazirah Arab maka selalu ikuti berita akurat mutakhir tentang perkembangan MERS-CoV ini," kata Tjandra. Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah mengeluarkan anjuran waspada berlebih terhadap virus yang telah menjadi pandemi terbatas di beberapa negara meskipun belum dipastikan adanya penularan antarmanusia. Tjandra juga minta agar jamaah umroh yang memiliki penyakit kronis seperti diabetes mellitus (DM), penyakit dan paru kronis maupun gangguan ginjal untuk melakukan check up ke dokter sebelum bepergian dan diharapkan dapat mengonsumsi obat rutinnya secara teratur. Masyarakat juga diminta untuk selalu melakukan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) seperti rajin mencuci tangan menggunakan sabun yang telah terbukti dapat mencegah penularan penyakit, makan makanan bergizi serta cukup beristirahat. Jamaah juga diminta untuk menggunakan masker jika sedang berada di kerumunan orang untuk menghindari tertular virus korona tersebut. (BS/ANT/MA)

INALUM RESMI JADI BUMN............. • DARI HALAMAN. 1 Terkait dengan sikap tersebut, pada 19 Desember 2013, telah ditandatangani Akta Pengalihan 58,88% saham PT Indonesia Asaham Aluminium yang dimiliki Nippon Asahan Aluminium Co., Ltd. kepada Pemerintah Republik Indonesia. Terkait dengan pengalihan 58,88% saham yang menjadikan Pemerintah Republik Indonesia kini resmi menguasai 100% saham perusahaan tambang aluminium itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 21 April 2014, telah menandatangani Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2014 yang menetapkan PT Indonesia Asahan Aluminium sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan nama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Indonesia Asaham Aluminium.

"Dengan pengalihan 58,8% saham Nippon Asahan Alumunium Co.Ltd. sebagaimana dimaksud, maka nilai penyertaan modal Negara Republik Indonesia pada Perusahaan Perseroan (Persero) PT Indonesia Asahan Aluminium yang sebelumnya sebesar 41,12% menjadi sebesar 100%," bunyi Pasal 1 ayat (2) PP tersebut melansir laman Sekretariat Kabinet, Selasa (29/4). Menurut PP ini, atas peralihan saham Nippon Asahan Aluminium itu, Negara memberikan kompensasi dengan dana yang bersumber dari APBN Tahun 2012 dan APBN tahun 2013, yang besarnya ditetapkan oleh Menteri Keuangan. "Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal 19 Desember 2013," bunyi Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2014 yang diundangkan pada 21 April 2014 itu. (SET/SC/BS/MA)

TERJEBAK DI MESIN CUCI.............. • DARI HALAMAN. 1 mainnannya yang terjatuh ke dalam mesin cuci, sehingga dia tidak dapat mengeluarkan diri. Sang ibu yang melihat anaknya terjebak di dalam mesin cuci langsung membawa mesin tersebut ke luar rumah dan memanggil petugas pemadam kebakaran setempat untuk mendapatkan bantuan. Petugas pemadam kebakaran memutuskan untuk membongkar

mesin cuci tersebut dengan memotong beberapa bagian mesin cuci dengan gergaji dan tang hidrolik. Kemudian petugas pemadam kebakaran menggunakan gergaji besi dan gunting untuk memecahkan keranjang yang membuat kaki anak itu tersangkut dan menariknya keluar. Setelah dikeluarkan dari mesin cuci, anak tersebut tidak mengalami luka-luka. Namun, dia tetap dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut.(OK/IB/BS/MA)

partai final. “Saya tidak gugup, ini laga besar, mari menikmatinya dan bermain,” tuturnya. “Ini akan jadi laga berbeda dari laga kandang, mereka harus keluar dan lebih menyerang.” Di kompetisi domestik, Atletico butuh dua kemenangan lagi untuk memastikan titel Liga pertama sejak 1996 dan Costa bermimpi mengangkat trofi di Calderon. “Saya ingin memenangkan liga dan akan bagus melakukannya di hadapan pendukung kami melawan Malaga,” tutup Costa. Dua laga berikut Atletico adalah lawatan ke Levante dan duel kandang dengan Malaga. Manajer Diego Simeone menyambut gembira kesuksesan dari Atletico Madrid yang mencuri angka penuh dari stadium Mestalla milik Valencia, berkat kemenangan 1-0 pada Minggu 28 april 2014.hasil lima pertandingan terakhir Atletico Madrid mencatatkan satu seri dan empat menang.(BBS)

harian andalas | Hal.

15

Mantan Ketua SKK Migas Divonis 7 Tahun Jakarta - andalas Mantan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas), Rudi Rubiandini divonis pidana penjara selama tujuh tahun dan denda Rp 200 juta subsider tiga bulan kurungan. Rudi dinyatakan terbukti menerima hadiah dan janji, berupa uang sebesar 200.000 dolar Singapura, 900.000 dolar Amerika dari Widodo Ratanachaitong selaku perwakilan PT Kernel Oil Singapura dan Fossus Energy melalui Direktur Operasional PT Kernel Oil Pte Ltd Indonesia, Simon Gunawan Tanjaya. Rudi juga menerima 522.500 dolar Amerika dari Artha Meris Simbolon, selaku dirut PT Kaltim Parna Industri (KPI). Namun, vonis tersebut jauh lebih ringan daripada tuntutan jaksa yang meminta Rudi dijatuhi pidana penjara selama 10 tahun dan denda Rp 250 juta subsider tiga bulan kurungan.

"Mengadili, menyatakan terdakwa Rudi Rubiandini terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama dan berlanjut dan tindak pidana pencucian uang dalam Pasal 12 huruf a UU Tipikor jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 jo Pasal 65 Ayat (1) KUHP, sebagaimana dalam dakwaan kesatu primer pertama. Pasal 11 UU Tipikor jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 jo Pasal 65 Ayat 1 KUHP, sebagaimana dalam dakwaan kedua. Pasal 3 UU Nomor 8 Tahun 2010 tentang pencegahan tindak pidana pencucian uang Jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP Jo Pasal 65 Ayat (1) kesatu KUHP, sebagaimana dalam dakwaan ketiga," kata Ketua Majelis Hakim, Amin Ismanto saat membacakan putusan dalam sidang di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Selasa (29/4). Dalam pertimbangannya, hakim anggota Purwono Edi Santosa mengatakan uang diterima terdakwa dari Widodo diterimanya secara

bertahap, yakni 200.000 dolar Singapura, 200.000 dolar Amerika, 300.000 dolar Amerika, 400.000 dolar Amerika dan melalui Deviardi yang merupakan seorang pelatih golf, tetapi atas permintaan terdakwa ataupun kesepakatan. Hakim anggota Anwar menambahkan bahwa penerimaan uang 200.000 dolar Singapura dan 900.000 dolar Amerika diterima Rudi terkait tugas dan jabatannya selaku kepala SKK Migas. Selain itu, Rudi Rubiandini juga dinyatakan menerima sejumlah uang dari bawahannya di SKK Migas dan perusahaan rekanan lembaga yang dulu bernama BP Migas tersebut, yaitu Yohanes Widjonarko sebesar 600. 000 dolar Singapura, Gerhard Rumesser sebesar 350.000 dolar Amerika, dan Iwan Ratman sebesar 50.000 dolar Amerika. Rudi juga disebut terbukti melakukan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dari sejumlah uang yang diterimanya dari Wido-

do Ratanachaitong dan Artha Meris Simbolon. Hakim anggota Ugo menyatakan berdasarkan fakta persidangan terdakwa menempatkan, mentransfer, mengalihkan, membelanjakan, membayarkan, menhibahkan, menitipkan, membawa ke luar negeri, mengubah bentuk, menukarkan dengan mata uang atau surat berharga dari perbuatan yang patut diduga dari hasil tindak pidana. Ugo menyatakan sejak 11 Januari 2013 sampai 13 Agustus 2013, terdakwa bersama-sama dengan Deviardi (perantara) menitipkan uang 772.500 dolar Amerika dan 800.000 dolar Amerika, membelanjakan dan membayarkan Rp 3.679.301.000. Selain itu, Rudi juga dikatakan membayarkan sejumlah uang senilai Rp 405.051.500 kepada Mayaza Wedding Organizer di Jalan Cigadung Raya Barat Bandung sebagai biaya cicilan pernikahan anaknya.(IN/BS/MA)

PUTRI KETUA KOMISI A DPRDSU TERSANGKA................................................................................. • DARI HALAMAN. 1 Melainkan mengantuk. Hal tersebut diketahui dari hasil tes urine," kata Kasatlantas Polresta Medan Kompol M Budi Hendrawan SIK, kemarin. Keterangan diperoleh, tersangka dianggap lalai berkendara hingga menyebabkan terjadinya kecelakaan berkategori berat yang menewaskan 1 orang dan meluai 4 orang lainnya. Tabrak maut terjadi Jalan Gatot Subroto simpang Jalan Iskandar Muda Medan, Senin (28/4) sekira pukul 22.30 WIB. Informasi dihimpun, Mercy C-200 itu menabrak sedikitnya 5 terdiri dari 1 angkot, 2 becak bermotor, dan 2 sepeda motor.

"Sedan itu melaju kencang langsung menabrak dari belakang. Yang ditabrak waktu itu berhenti menunggu lampu merah di persimpangan menuju Jalan Iskandar Muda," kata Syaiful, saksi mata. Akibat tabrakan ini, 4 orang langsung dilarikan ke RS Advent Medan. Seorang di antaranya bernama Sumarja, warga Kelambir V Deli Serdang, tewas akibat luka parah di bagian kepala. Tiga korban luka masing-masing Erman Saragih, Lukas dan Lastiyani. Mereka cidera di bagian wajah, kaki dan dada. Erman merupakan pengendara becak bermotor sedangkan Lukas merupakan pengendara sepeda motor matic. "Waktu kejadian aku sedang

berhenti di persimpangan lampu merah, tiba-tiba sedannya kencang dari belakang menghantam becakku," ucap Erman. Sementara itu, Lastiyani diketahui sebagai karyawati yang akan turun dari angkot yang dihantam Mercy C-200 dikendarai tersangka. Perempuan ini terhempas menghantam tiang lampu pengatur lalu lintas. Pasca tabrakan, tersangka langsung diamankan ke Mapolsek Medan Baru untuk dimintai keterangan. Sebelumnya, ketika digelandang ke mobil unit kecelakaan Polresta Medan, tersangka sempat tertawa saat ditanya penyebab kecelakaan maut itu. Namun, sang kakak yang

mendampingi langsung membantah dia mengemudi dalam keadaan mabuk. Kecelakaan yang menewaskan 1 orang dan melukai 4 orang lainnya itu kini masih ditangani petugas Salantas Polresta Medan. Dan pelakunya sudah ditetapkan sebagai tersangka. Kanitlaka Satlantas Polresta Medan AKP Gandhi sebelumnya memaparkan, korban tewas yaitu Sumarja (38), warga Jalan Kelambir V, Helvetia, Deli Serdang. Dia merupakan pengendara sepeda motor Honda Vario BK 4438 AEL. Akibat luka parah di bagian kepala, laki-laki ini tewas di RS Advent. Sementara itu, korban luka yaitu Herman Saragih (53), pe-

ngendara becak bermotor yang merupakan warga Jalan Pelajar Gang Keluarga Medan; Lukas Samosir (23), pengendara becak bermotor, warga Jalan Pasar III Darussalam; dan Sumiarni (23) warga Jalan Medan- Binjai. Saat kejadian, Sumiarni berboncengan dengan Sumiarja. Selain ketiga kendaraan itu, terdapat kendaraan lain yang ikut diseruduk Mercy C-200 yang dikendarai Hagania Sinukaban (23), putri anggota DPRD Sumut. "Ada angkot yang dikemudikan Jefri Yolanda (29) dan sepeda motor Suzuki Thunder yang dikendarai Rajimot (34). Kabarnya ada juga penumpang angkot yang terluka, tapi masih kita telusuri," jelas Gandhi.(HER)

KELUARGA PENGANIAYA DIMAS BELUM MINTA MAAF................................................................... • DARI HALAMAN. 1 halamannya di Belawan, Sumatra Utara sebelum memastikan 7 orang pelaku penganiayaan Dimas mendapatkan hukuman seberatberatnya. "Orang tua Dimas nggak akan pulang ke Belawan sebelum 7 orang ini (tersangka) diserahkan di pengadilan," jelas Juli. Menurutnya hingga kini belum ada keluarga tersangka yang meminta maaf. "Sampai saat ini orang tua pelaku belum ada yang minta maaf kepada orang tua Dimas," ujar Juli. Kasus kekerasan di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) yang menewaskan warga Belawan, Dimas Dikita Handoko (19) menjadi perhatian serius pemerintah. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, M Nuh secara tegas mengatakan penyelenggara pimpinan sekolah tersebut harus bertanggungjawab. Jika tak bertang-

gungjawab, M Nuh mengancam sekolah tersebut harus ditutup. "Satu, kalau siswanya, itu harus dikeluarkan. Bagi penyelenggaranya pimpinan dan seterusnya harus bertanggungjawab. Kalau dia tidak mau tanggungjawab ya sekolahannya ditutup saja. Gitu saja," kata M Nuh usai mengikuti sidang kabinet di Gedung Setneg, Jalan Veteran, Jakarta, Selasa (29/4). M Nuh tindakan yang mengarah pada kekerasan anarkis yang ujungnya sampai meninggal dunia sama sekali tidak dibenarkan. Nuh berharap sekolah-sekolah kedinasan di bawah kementerian tetap mengacu pada nilai-nilai akademis. Nuh tidak menyalahkan sistem semi militer yang biasa digunakan dalam sekolah-sekolah tersebut. "Semi militer gitu juga bagus kan? Yang tidak boleh itu kan yang tidak terukurnya itu. Kalau semi militer bukan berarti tidak boleh. Tapi kalau mengarah pada kekerasan saya kira bukan zamannya

lagi. Kalau kita pelajari, sekarang sudah relatif turun jumlah kasus seperti ini. Tapi bukan berarti ini harus kita biarkan. Harus diberikan sanksi setegas-tegasnya," jelasnya. Dilokasi terpisah, pihak STIP menjelaskan kronologi penganiayaan yang dialami tujuh Taruna STIP, termasuk korban meninggal dunia, yakni Dimas Dikita Handoko (19). "Pada hari Sabtu dini hari tanggal 26 April 2014 pukul 01.50 WIB, seorang perwira jaga STIP Supendi kedatangan seorang tamu, yakni warga bernama Yanto yang menyampaikan berita bahwa seorang Taruna STIP masuk Rumah Sakit Pelabuhan Tugu, Tanjung Priok," kata Ketua STIP Rudiana saat konferensi pers di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (29/4). Kemudian, lanjut dia, Perwira Jaga Supendi dan Matrianto (Instruktur STIP) menuju ke rumah sakit yang dimaksud untuk mengecek kebenaran berita tersebut.

"Setibanya di rumah sakit pukul 02.25 WIB, ternyata sudah ada personel kepolisian sektor Cilincing, Jakarta Utara," katanya. Selain aparat kepolisian, dia mengatakan, ada pula seorang Taruna Tingkat II bernama Adnan Fauzi dan saudara sepupu korban. "Dan didapatkan bahwa Taruna Tingkat I, Dimas Dikita Handoko sudah meninggal," katanya. Berdasarkan pengakuan dari Adnan bahwa dia mendapati korban tidak sadarkan diri di tempat kos di Kebon Baru, Blok R Gang II Nomor 29 RT 017 RW 012 Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara, pada Sabtu (26/4) pada pukul 20.00 WIB. Adnan mencoba memberikan pertolongan pertama tetapi tidak berhasil, lalu membawa korban ke Rumah Sakit Pelabuhan Tugu sekitar pukul 23.00 WIB. "Pada pukul 03.40 WIB korban dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan otopsi karena

kematian yang mencurigakan," katanya. Setelah itu, Perwira Jaga menuju Polsek Cilincing untuk mengecek keberadaan para Taruna STIP yang diamankan pihak kepolisian. Dari hasil pengecekan disimpulkan bahwa pelaku berjumlah tujuh orang dan seluruhnya Taruna Tingkat II dan korban berjumlah tujuh orang yang seluruhnya Taruna Tingkat I. Kemudian pada pukul 04.40, Perwira Jaga kembali ke Kampus STIP Marunda dan melaporkan kejadian tersebut kepada jajaran pimpinan STIP. Ketujuh pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka, di antaranya tiga tersangka penganiayaan yang menyebabkan meninggal dunia yakni AG, FC dan AD, sedangkan empat tersangka yang mengakibatkan luka berat, yaitu ST, WD, DW dan AR. Pihak STIP juga telah resmi mengeluarkan ketujuh taruna tersebut.(DK/BS/ANT/MA)

5.723 POLISI AMANKAN MAY DAY.............................................................................................................. • DARI HALAMAN. 1 5.723 personil yang sudah mendapatlkan arahan dari pimpinan," terang Kasubbid Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PID) Humas Poldasu, AKBP MP Nainggolan kepada wartawan, Selasa (29/4). Polda Sumut berharap suasana lokasi yang akan didatangi oleh ribuan buruh itu bisa dikendalikan dengan baik oleh personil yang harus bertanggungjawab dalam penjagaan tersebut. "Ribuan personil sudah siaga lokasi yang mendapatkan prioritas tersebut," imbuhnya. Tujuannya, agar aspirasi kaum buruh yang turun ke jalan itu tidak

ditunggangi oleh-oknum-oknum tidak bertanggung jawab. "Masyarakat berhak menyampaikan aspirasinya. Namun tidak boleh anarkis dalam menyampaikan pendapatnya," ujar Nainggolan. Mantan Kapolres Nias Selatan (Nisel)itu yakin, buruh yang akan turun ke jalan itu tetap bisa menjaga suasana kondusif dan tidak mengganggu ketentraman masyarakat. "kepada buruh harus mematuhi aturan. Kalau ada yang melanggar akan ditindak sesuai dengan prosedur yang berlaku," tegasnya. Dalam memperingati May Day itu, mayarakat diharapkan menjauhi lokasi yang didatangi oleh buruh agar terhindar dari kemacetan arus lintas. Sebab diprediksi,

kemacetan akan terjadi di tujuh titik aksi massa buruh tersebut. "Jangan melintasi jalur atau jalan yang menjadi titik konsentrasi massa buruh, karena diperkirakan akan menimbulkan kemacetan," pungkas Nainggolan. Dilokasi terpisah, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Muhaimin Iskandar, meminta pelaksanaan peringatan Hari Solidaritas Buruh International (May Day) yang jatuh pada tanggal 1 Mei 2014 dapat diisi dengan kegiatankegiatan sosial di lingkungan perusahaan. Harapan itu disampaikan Muhaimin di Jakarta, Selasa (29/4). "Perayaan May Day tahun ini merupakan momentum istimewa

bagi pekerja/buruh dimana kali pertama ditetapkannya 1 Mei sebagai hari libur," katanya. Muhaimin mengatakan, dalam merayakan May Day pada hari libur para pekerja/buruh dapat merayakan May Day dengan kegiatan yang bersifat positif, misalnya bakti sosial, seminar, lokakarya, basar, donor darah, panggung gembira, olahraga serta mengefektifkan sikap saling pengertian dan kerja sama dengan pengusaha. Menurut Muhaimin, dalam perayaan May Day di perusahaan masing-masing, pemerintah mendorong agar tercipta ruang dialog yang lebih terbuka antara pengusaha dan para pekerja/buruh se-

hingga segala aspirasi pekerja/ buruh dapat diserap dan dikomunikasikan dengan baik. Peringatan May Day itu rutin dilakukan setiap tahun, namun paradigma harus terus digeser bahwa pemerintah, pengusaha dan pekerja/buruh adalah partner bersama untuk menciptakan keadaan yang lebih baik melalui perjuangan perbaikan regulasi, meningkatkan kesejahteraan pekerja dan produktivitas kerja. Berdasarkan data Kemekertrans saat ini di Indonesia tercatat ada enam Konfederasi SP/SB, 92 Federasi SP/SB, 11. 852 (SP/SB) tingkat perusahaan, 170 SP/SB BUMN dan jumlah anggota SP/SB seluruhnya mencapai 3.414.455 orang. (DA)

MEDAN KEDUA TERBAIK MENYUSUN PERENCANAAN PEMBANGUNAN................................... • DARI HALAMAN. 1 Kota Cilegon menempati posisi ketiga. Eldin merasa bangga dan terharu atas penghargaan yang diterimanya tersebut, sebab ini kali pertamanya Kota Medan berhasil meraih penghargaan dalam bidang penyusunan dokumen perencanaan pembangunan tersebut. Apalagi tujuan pemberian Anugerah Pangripa Nusantara ini dilakukan untuk mendorong setiap daerah guna menyiapkan dokumen rencana pembangunan secara lebih baik, konsisten, komprehensif, terukur, dan dapat dilaksanakan, sekaligus menciptakan intensif bagi pemerintah daerah untuk mewujudkan perencanaan yang lebih baik dan bermutu. Di samping itu yang melakukan penilaian adalah tim independen berjumlah 7 orang dan merupakan ahli dalam bidang perencanaan wilayah, ekonomi publik, otonomi daerah dan pembangunan, statistik dan gender, lingkungan hidup dan sosiologi. "Kita tentunya sangat bangga

dan bersyukur atas penganugerahaan penghargaan Pangripta Nusantara Pratama tahun 2014 yang diserahkan langsung Menteri PPN Republik Indonesia/Kepala Bappenas ini. Alhamdulillah kita dinilai sebagai daerah dengan hasil perencanaan yang baik untuk tingkat Kabupaten/Kota se-Indonesia. Tentunya penghargaan dari pemerintah pusat ini akan lebih memotivasi kita ke depannya untuk membuat suatu kegiatan perencanaan dan penataan kelembagaan kita yang lebih baik lagi," kata Eldin usai menerima penghargaan. Eldin selanjutnya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh staf dan stake holder yang selama ini telah bersamasama dengan Pemko Medan menjalankan Musrenbang dengan sangat baik. Terbukti, keberhasilan menerima penghargaan ini tidak terlepas dari wujud kebersamaan dalam rangka merencanakan pembangunan yang lebih baik di Kota Medan. Dia berharap kebersamaan ini harus terus dipertahankan dan

ditingkatkan lagi sehingga menghasilkan perencanaan yang lebih baik dan bermutu lagi. "Kita jangan cepat puas dengan penghargaan yang diterima ini. Kita harus terus kerja keras dan melakukan perbaikan secara terus menerus agar hasilnya bisa lebih baik lagi. Masih banyak tugas yang harus dilakukan dan tentunya membutuhkan dukungan penuh seluruh elemen masyarakat dan stake holder di Kota Medan. Mari kita jadikan penghargaan ini sebagai spirit dan momentum untuk terus membangun dan memajukan kota yang kita cintai ini," harapnya. Anugerah Pangripata Nusantara Tahun 2014 ini diserahkan Menteri PPN/Kepala Bappenas Prof Dr Armida Salsiah Alisjahbana SE MA dalam acara Penutupan Pra Musrenbangnas 2014 sekaligus Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2015. Armida mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggitingginya kepada seluruh peserta yang telah mengikuti Pra Musrenbang selama hampir

seminggu. Dikatakan Armida, seluruh hasil dan kesepakatan yang dicapai dari Pra Musrenbang ini akan disampaikannya kepada Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono. Selain itu dia juga berharap agar pemerintah daerah menindaklanjuti kesepakatankesepakatan yang telah dicapai dalam Pra Musrenbang ini dengan kementrian dan lembaga untuk digunakan sebagai nbahan pertimbangan utama dalam penyusunan program dan kegiatan dari RKPD dan APBD tahun 2015. Sementara itu, Kepala Bappeda Kota Medan Zulkarnain mengatakan, penghargaan yang diterima ini tidak terlepas dari dukungan penuh seluruh stake holder maupun para pemangku kepentingan di Kota Medan dalam manajemen pembangunan mulai dari sisi perencanaan, pelaksanaan maupun pengendalian. Zulkarnain menjelaskan, penghargaan yang diterima ini setelah melalui berbagai aspek penilaian diantaranya aspek fisik tata ruang, ekonomi daerah

maupun sosial budaya. "Artinya, penghargaan yang diberikan ini merupakan apresiai atas seluruh apek pembangunan kota. Ini tentunya berkat kerja keras dari team work dan seluruh jajaran Pemko Medan yang dipimpin Plt Wali Kota Medan" jelas Zulkarnain. Zulkarnain berharap, penghargaan ini dapat memberikan motivasi, inovasi dan semangat baru bagi semua agar mampu secara bertahap dan berkelanjutan untuk mewujudkan Medan sebagai kota yang sehat, berwawasan lingkungan, mampu terus menurunkan angka pengangguran dan kemiskinan serta membantu percepatan MDGs padamasa yang akan datang. Ungkapan senada juga disampaikan Kadis Tata Ruang dan Tata Bangunan Kota Medan Ir Syampurno Pohan. Menurutnya, keberhasilan ini berkat dukungan seluruh SKPD dengan memberikan data dan masukan dalam Rencana Pembangunan Daerah. Di samping itu adanya partisipasi semua stake holder kota.(BEN)


KOMUNITAS

Rabu 30 April 2014

“Gunakan Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar”

11 Mobil Golf SMK Multi Karya Dicoba harian andalas | Hal.

Medan-andalas Wagubsu Ir HT Erry Nuradi MSi mengunjungi SMK Multi Karya, Jl STM, Medan, Selasa (29/4). Di depan guru dan para siswa, Wagubsu meminta mereka terus semangat belajar dan mengajar karena SMK merupakan program unggulan bidang pendidikan nasional.

HT Erry Nuradi MSi Medan-andalas Wakil Gubernur Sumatera Utara Ir HT Erry Nuradi MSi mengajak masyarakat Sumut untuk menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Hal itu disampaikan pada saat menerima audiensi Balai Bahasa di ruang kerjanya, Lantai 9 Kantor Gubernur, Jln Diponegoro, Medan, Selasa (29/4). Menurut Wagubsu semakin minimnya penggunaan bahasa Indonesia yang baik khususnya para generasi muda, membuat kita terancam kehilangan identitas.‘’Kita dukung program mewujudkan penggunaan Bahasa Indonesia yang baik. Balai Bahasa diharapkan terus dapat memberikan arahan untuk menggunakan bahasa yang baik,’’ katanya. Hal senada disampaikan Dr T Syarfina MHum, Kepala Balai Bahasa Medan. Menurutnya, Balai Bahasa memiliki tugas penting untuk pengembangan dan pelestarian bahasa. Agar penggunaan bahasa Indonesia bisa dipakai dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu Balai Bahasa akan menggelar sejumlah perlombaan yang bertujuan untuk melestarikan bahasa Indonesia. Sejumlah perlombaan akan digelar bulan Juni mulai dari lomba dongeng, pantun, berdendang, cermat berbahasa, hingga pemberian penghargaan kepada wartawan yang tulisannya menggunakan bahasa Indonesia yang benar. "Tujuannya perlombaan tersebut untuk mengingatkan

masyarakat dapat berkomunikasi menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar,"paparnya. Selain itu keprihatinan akan krisis bahasa dilihat dari hasil nilai ujian nasional bahasa Indonesia para pelajar dibawa bahasa Inggris. Bahkan para generasi muda kini lebih bangga menggunakan bahasa Inggris dibandingkan bahasa Indonesia. "Generasi muda kini lebih suka berbahasa asing dibandingkan bahasa Indonesia karena dianggap lebih keren dan tidak kuno," papar Syarfina. Selain itu Syarfina juga memberi masukan kepada Wagub, bahwa bandara KNIA menggunakan bahasa Indonesia, meski bandara tersebut bertaraf international tapi tidak salah lebih menonjolkan bahasa Indonesia sebagai bahasa utama. Lebih lanjut Balai Bahasa Medan sudah menerbitkan berberapa kamus daerah anatar lain bahasa Melayu Deli. Dalam kesempatan itu Syarfina juga meminta dukungan institusi Pemerintah Provinsi Sumut, dalam menjalankan program perlindungan dan pelestarian bahasa daerah di Sumatera Utara. " Sesuai dengan Pemendagri nomor 40 bahwa tugas kepala daerah untuk pengembangan bahasa dan Balai Bahasa Medan telah mampu memberi kontribusi bahasa daerah kepada Bahasa Indonesia. Seperti, kata taponing menggantikan kata migrain, dan saeladang menggantikan kata menopause,” ungkapnya. (MA)

Hari Ini PP Muhammadiyah Lantik Rektor UMSU Medan-andalas Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, hari ini, Rabu (30/4) melantik Dr Agussani MAP sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) masa jabatan 2014-2018, di kampus utama UMSU, Jalan Kapten Mukhtar Basri Medan. Wakil Rektor I Bidang Akademik Dr Muhyarsyah MSi ketika dikonfirmasi, Selasa (29/4) membenarkan, Agussani akan dilantik sebagai Rektor UMSU oleh Ketua PP Muhammadiyah Prof Khairil Anwar. Muhyarsyah yang juga Ketua Panitia Pelaksanaan Penjaringan Calon Rektor UMSU masa bakti 2014-2018 itu menegaskan, segala persiapan pelantikan sudah rampung dan undangan sudah disampaikan, di antaranya kepada Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumut, Koordinator Kopertis Wilayah I Prof Dian Armanto, dan pimpinan perguruan tinggi di Medan. Dijelaskannya, berdasarkan hasil rapat senat universitas yang dilaksanakan 20 Maret 2014 lalu, kembali mempercayakan Agussani untuk memimpin PTS terbesar di Sumut itu. “Dari 41 orang anggota senat dan 1 orang tidak hadir, sebanyak 40 suara meminta Pak Agussani untuk melanjutkan kepemimpinannya sebagai rektor,” tambahnya. Selama empat tahun periode kempemimpinannya, Agussani dinilai berhasil memimpin kampus ini. Karena itu, seluruh anggota senat sepakat agar Agussani melanjutkan kepemimpinnya untuk periode kedua atau empat tahun ke depan. Sementara itu, Rektor UMSU Agussani sebelumnya mengatakan, atas dukungan keluarga, mitra kerja pers di kampus dan kepercayaan yang diamanahkan universitas, dia siap untuk mengemban tugas rektor untuk masa bakti empat tahun ke depan. “Saya mengucapkan terima kasih atas duku-

Wagubsu merasa bangga bisa hadir dan bersilaturrahmi dengan guru-guru dan siswa/i SMK Multi Karya. Karena menurut informasi BMKSS ada 6 sekolah swasta yang berprestasi di Sumatera Utara dan SMK Multi Karya salah satunya. Menurut Wagubsu “Small is Beauty” sebutan yang cocok untuk SMK Multi Karya. Sebab meskipun para siswa tidak sebanyak dan sebesar sekolah umum lainnya tetapi banyak prestasi yang dihasilkan SMK ini. Dalam kunjungan ini, Wagubsu meninjau hasil karya siswa SMK Multi Karya. Mulai dari meninjau perbengkelan hingga mencoba mobil golf rakitan SMK tersebut. Wagubsu dengan disaksikan ratusan siswa mencoba mengendarai sendiri mobil golf berwarna merah berkeliling halaman. Menurut seorang guru, mobil golf tersebut bermesin sepedamotor dengan body dirakit dari bahanbahan daur ulang. Wagubsu dengan rasa bangga menyampaikan bahwa SMK adalah salah satu upaya pemerintah agar siswa yang telah menyelesaikan pendidikannya bisa man-

MENCOBA - Wagubsu, Erry Nuradi mencoba mobil SMK Multi Karya, Jalan STM Medan, Selasa (29/4). diri dan terjun langsung ke tengah-tengah masyarakat. "Bukan sebagai pencari kerja, tetapi perusahaan-perusahaan dan lapangan kerja yang mencari anak-anak kami sesuai kebutuhan," ujar Wagubsu. Kegiatan ini juga dihadiri Ketua Yayasan SMK Multi Karya Medan Ir Fadiah Harry Satwiko SE, MM, Ketua BMKSS Drs Suparno MPd, Ketua Forum Koordinator Pengawas Sumut Drs Syafaruddin, MPd. Wagubsu juga berpesan agar para siswa menghindari narkoba, pergaulan bebas dan kenakalan remaja lainnya seperti gank mo-

tor yang marak saat ini. Para siswa senior juga harus menghindari praktek perploncoan, karena hanya akan melahirkan tindakantindakan anarkis serta dendam. Kepala sekolah SMK Multi Karya Ir Zainuddin mengucapkan terima kasih karena kesediaan Wagubsu hadir dan bersilaturahmi dengan guru-guru para siswa/I SMK Multi Karya. "Terima kasih kepada Bapak Wagubsu yang meluangkan waktu untuk hadir bersama kami, walaupun kami mengetahui jadwal Bapak Wagubsu cukup padat," ucapnya.

Disampaikan Zainuddin bahwa jumlah siswa di SMK Multi Karya saat ini sekitar 1287 orang dan 33 kelas. Dan untuk jurusan di SMK Multi Karya ini ada 5 jurusan diantaranya Teknik Pemesinan, Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Sepeda Motor, Teknik Komputer dan Jaringan serta Multimedia. Sedang jumlah tenaga pengajar sekitar 54 tenaga pengajar. "Tidak semua siswa/i yang bisa hadir pada hari ini karena sebagian ada yang mengikuti UN dan praktek di industri-industri," kata Zainuddin. (MA)

UMA Raih Penelitian Hibah Bersaing Rp 1,2 M Lebih Medan-andalas Universitas Medan Area (UMA) meraih dana penelitian hibah bersaing dan strategis nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendikbud RI tahun anggaran (TA) 2014 senilai Rp 1,2 miliar lebih. Hal itu diungkapkan Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UMA, Dr Ir Suswati MP, kepada pers seusai penadatangan kontrak pelaksanaan penelitian desentralisasi dan kompetitif nasional serta pengabdian kepada masyakat TA 2014, di kampus I UMA, Jalan Kolam Medan Estate, Selasa (29/4). Penandatanganan kontrak penelitian dilaksanakan Rektor UMA Prof Dr HA Ya'kub Matondang MA, Kepala LP2M UMA Suswati, dan para peneliti UMA. Hadir dalam acara itu, Wakil Rektor (WR) II UMA Dr Ir Hj Siti Mardiana. Suswati menjelaskan, dari Rp 1,2 miliar lebih dana penelitian yang berasal dari Dikti itu, senilai Rp 997.031.000 untuk mendanai 18 proposal hibah bersaing, Rp 50 juta untuk satu proposal disertasi doktor, Rp 85 juta untuk satu proposal strategis nasional, dan Rp 86 juta untuk dua proposal pengabdian pada masyarakat (PPM) inovasi bagi masyarakat (IBM). "Untuk setiap proposal penelitian hibah bersaing diberikan Rp 40 juta hingga Rp 70 juta. Yang

PARA PENELITI - Rektor UMA Prof HA Ya'kub Matondang, WR II Hj Siti Mardiana, Kepala LP2M Suswati diabdikan bersama dengan para peneliti UMA, seusai penandatanganan kontrak penelitian, di Kampus I UMA, Selasa (29/4). tertinggi adalah penelitian strategis nasional senilai Rp 85 juta per proposal," kata Suswati seraya menyatakan, proposal penelitiannya berjudul "Pengujian Formula fungsi Mikoriza Arbuskular Indegenus sebagai Pupuk Hayati dan Bipostisida Berbahan Limbah Pertanian dalam Pengendalian Penyakit Darah Bakteri pada Pisang Barangan di Sumatera Utara" memenangkan penelitian stategis nasional pada TA 2014 ini. Dosen Fakultas Pertanian UMA ini menambahkan, hibah bersaing dan jenis penelitian lain-

nya yang dimenangkan UMA meningkat signifikan dari tahun ke tahun. Pada TA 2012 UMA hanya memperoleh penelitian desentralisasi dan PPM IBM senilai Rp 601 juta. Lalu meningkat tajam pada TA 2013 senilai Rp 1.045.000.000. Kemudian meningkat lagi pada TA 2014 senilai Rp 1.218.531. "Ini prestasi yang membanggakan. Kami mengucapkan selamat dan menyampaikan apresiasi kepada peneliti," kata peraih doktor pertanian Universitas Andalas Padang ini.

Sedangkan Rektor UMA Prof HA Ya'kub Matondang mengatakan, torehan prestasi penelitian para dosen UMA ini merupakan gambaran tingginya kepercayaan Dikti terhadap perguruan tinggi yang bernaung di bawah Yayasan Pendidikan Haji Agus Salim (YPHAS) ini. ”Prestasi ini akan terus ditingkatkan. Ini baik untuk akreditasi dan mutu UMA ke depan. Ini terbukti, pada tahun 2014 ini Dikti menjawab kepercayaan itu dengan mengucurkan dana hibah penelitian sebesar Rp1,2 lebih,” kata Matondang. (HAM)

TNI Latih Siswa SMK Ciptakan Produk Hemat Energi Dr Agussani MAP ngan dan kepercayaan yang telah diberikan selama ini,” katanya. Agussani tak menampik bahwa tantangan ke depan untuk memajukan UMSU sangat berat, menyusul kebijakan pendidikan tinggi yang terus berubah dan bergantiganti, tuntutan kompetensi lulusan yang berdaya saing baik nasional maupun regional. “Untuk itu, peningkatan kemampuan dosen melakukan penelitian dan aspek lainnya perlu diperhatikan secara serius. Saya akan terus melakukan pembenahan dan perubahan terutama bagaimana meningkatkan soft skill lulusan untuk bisa memiliki kompetensi dan kualitas yang baik, andal dan berbeda dengan perguruan tinggi lainnya di Sumut,” katanya. Oleh karenanya, program soft skill ini akan terus dilaksanakan di masa kepemimpinannya empat tahun ke depan. Di samping itu akan tetap memperhatikan pencapaian kualitas dosen, sarana dan prasarana perkuliahan, laboratorium praktek mahasiswa dan sebagainya guna menyongsong akreditasi institusi. (HAM)

Medan-andalas Setelah memberikan program pelatihan kepada para TNI yang merupakan anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) awal April lalu, kini Telkomsel mengajak para Babinsa untuk melatih para siswa SMK se-Kota Medan untuk membuat produk hemat energi. Program ini merupakan kerjasama Telkom Group dengan Kodim 0201/BS Medan di mana anggota TNI yang telah dilatih akan meneruskan keterampilan yang didapat kepada masyarakat termasuk siswa sekolah. Pelatihan yang dilaksanakan di SMK Negeri 2 Medan ini merupakan bagian dari kegiatan menyambut Hari Pendidikan Nasional dan diikuti sekitar 30 SMK se-Kota Medan yang sebagian besar merupakan anggota Telkomsel School Community. Para siswa yang dilatih ini, direncanakan akan menunjukkan keterampilan mereka merakit alat yang menjadi salah satu solusi hemat energi usai upacara bendera pada Hari Pendidikan Nasional tanggal 2 Mei 2014. Executive Vice President Telkomsel Area Sumatera Bambang Supriogo mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu wujud kepedulian Telkomsel untuk Indonesia. "Manfaat pelatihan yang diberikan Telkomsel kepada Babinsa bisa dikembangkan kepada masyarakat

ANTUSIAS - Para siswa SMK di Kota Medan antusias mendengarkan dan mengikuti arahan pelatih dari TNI anggota Babinsa untuk membuat produk hemat energi yang merupakan kerjasama Telkom Group dengan Kodim 0201/BS Medan. termasuk para siswa SMK, yang tentunya akan berdampak positif menambah keterampilan para siswa SMK yang akan memiliki keterampilan lain di luar materi pendidikan sekolah," Selasa (29/4). Pelatihan yang diberikan meli-

puti pembuatan produk alternatif yang sangat bermanfaat dalam menghemat energi listrik hingga bahan baker minyak. Materi ini merupakan jenis keterampilan yang juga diberikan kepada para Babinsa pada pelatihan

sebelumnya yaitu produk alternative listrik, produk kompor berbahan bakar sampah kering serta pembuatan produk alat sambung khusus sepeda motor dengan menggunakan bahan baker dari tabung gas 3 kilogram. (GUS)


Rabu

SUMATERA UTARA

30 April 2014

Terlambat, Laporan Caleg NasDem Ditolak Binjai-andalas Laporan atau komplain calon legislatif dari Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kota Binjai, Pau Yen dari Dapil I Binjai Kota dan Barat, ditolak. Dengan alasan, laporan dianggap sudah kedaluwarsa. Keterangan diperoleh, Selasa (29/4) dari Panwaslu Kota Binjai, sesuai gelar perkara dilakukan Tim Gakkudu yang bersidang, Senin (28/4) siang. Laporan Pau Yen perihal terjadinya permainan perpindahan suara caleg Partai NasDem dr Edy Sitepu sebanyak 20 suara dari suara Pau Yen, sudah terlambat, sehingga dianggap kedaluwarsa. Laporan pelanggaran Pemilu menurut keterangan hanya dalam tempo tujuh hari sejak pelaksanaan Pemilu 9

12

Manfaatkan Lahan Tidur, Pemkab Sergai Bangun Irigasi Pertanian

April 2014. Sedangkan Pau Yen, baru melaporkan Sabtu (19/4). Apalagi pada perhitungan rekapitulasi di KPU, saksi Partai NasDem tidak ada membuat pernyataan dan menerima hasil rekapitulasi yang diselenggarakan KPU di Graha Kardopa. Pau Yen, menurut rencana akan melaporkan pencurian suara itu kepada DPP Partai NasDem di Jakarta, karena Partai Nasdem punya jalur penegakan hukum di internal. "Jika bukti yang diberikan Pau Yen, valid dan mengandung kebenaran. Bukan tak mungkin posisi Caleg NasDem, dr Edy Putra Sitepu akan dicopot oleh Partai NasDem dan digantikan Pau Yen, yang suaranya lebih tinggi. (TIM)

Sedot Miliaran, BBI Sumbang PAD Dairi Rp 5 Juta Sidikalang-andalas Meski setiap tahunnya Pemkab Dairi menggelontorkan dana miliaran rupiah, untuk program budi daya perikanan khususnya untuk kegiatan operasional UPTD perbenihan dan pembibitan dan kegiatan pengembangan sarana dan prasarana pembenihan BBI (Balai benih Ikan). Namun ironisnya, BBI hanya mampu menghasilkan dan menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Dairi sekitar Rp 5 juta. Pada APBD Dairi tahun anggaran 2012 lalu, anggaran untuk operasional UPTD perbenihan/pembibitan Kecamatan Lae Parira dan Kecamatan Sumbul tertampung Rp 84. 120.000. Dan, untuk kegiatan penyediaan sarana budidaya ikan Rp 171 juta lebih. Sementara alokasi anggaran untuk kegiatan pembangunan dan rehabilitasi balai benih ikan sebesar Rp 1.036.960.000,- Kemudian untuk tahun 2013, anggaran lebih besar juga ditampung untuk kegiatan tersebut. Untuk operasional UPTD perbenihan/pembibitan Kecamatan Lae Parira dan Kecamatan Sumbul tertampung Rp 298 juta lebih. Kegiatan penyediaan sarana budidaya ikan Rp 279 juta lebih, dan untuk kegiatan pengembangan sarana dan prasarana pembenihan BBI lokal tertampung anggaran Rp 1.288.926.500,Kepala Bidang Perikanan Dinas Pertanian Kabupaten Dairi Lamhot Silalahi SP saat ditemui di kantornya, Selasa (29/4) mengaku, target PAD kabupaten Dairi dari sektor perikanan khususnya dari tiga unit BBI yang ada untuk tahun

harian andalas | Hal.

anggaran 2013 lalu ditargetkan Rp 30 juta, namun pencapaian hanya Rp 5 juta. Menurut Lamhot, faktor SDM menjadi kendala pencapaian target tersebut. "Tenaga SDM yang kita miliki di sana masih rendah dan belum menguasai teknik penangkaran dan pembibitan ikan sehingga kita agak kesulitan,"sebutnya. Kendati demikian, pihaknya terus melakukan upaya peningkatan SDM bagi tenaga pengelola supaya target PAD yang dibebankan bisa tercapai. Dijelaskan, Dinas Pertanian Kabupaten Dairi mengembangkan pembibitan ikan jenis nila dan ikan mas di tiga Balai Benih Ikan yakni BBI Bantun Kerbo di Kecamatan Lae Parira, BBI Lancang di Kecamatan Sumbul serta BBI Kuta Maha di Kecamatan Siempat Nempu. Hasil pembibitan biasanya dijual bagi pemilik keramba di Kecamatan Silahisabungan. Sementara, sebagian lagi dijual langsung ke masyarakat petani pengembang ikan baik perorangan ataupun kelompok tani dan hasil penjualan benih ikan dimaksud menjadi PAD. Namun demikian diakui, kalau hasil dari tiga BBI yang ada belum mampu memenuhi kebutuhan pemilik keramba di Kecamatan Silalahi Sabungan. Sementara ditanyai mengenai keramba jaring apung milik Pemkab Dairi di Danau Toba di pantai kecamatan Silahi Sabungan, Lamhot mengaku, sekitar 30 kotak jaring apung itu, nyaris tidak ada memberikan kontibusi sehingga saat ini sedang diupayakan untuk memperbaharui MoU dengan pihak pengelola. (GOL)

Serba Jadi-andalas Dalam rangka meningkatkan produksi pertanian khususnya persawahan, Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab) melalui Dinas Pengelola Sumber Daya Air (PSDA) membangun irigasi untuk pengairan persawahan khususnya tanaman padi. Irigasi persawahan tersebut berasal dari pemanfaatan lahan tidur. Pemanfaatan lahan tidur ini dengan melakukan pengorekan parit buangan agar areal persawahan mendapat cukup pengairan serta agar persawahan tidak terendam lagi bila curah hujan tinggi. Pembangunan irigasi ini berasal dari lahan tidur yang sudah tertutup pohon kayu dan pohon rumbia. Pembangunan irigasi sepanjang 3.500 m ini dilakukan melewati Desa Tambak Cekur, Pulau Gambar dan Pulau Tagor Kecamatan Serba Jadi. Hal ini diungkapkan Bupati Sergai Ir H Soekirman dalam sambutannya saat melakukan diskusi Masalah Pengairan/Irigasi di Dusun III Desa Pulau Tagor Kecamatan Serba Jadi, kemarin. Turut hadir Ketua TP PKK Sergai Hj Marliah Soekirman, Kadis PSDA Ir Hj Prihatinah MSi, Kadis Pertanian dan Peternakan (Tanak) Ir H Syafaruddin, Kepala BP2KP Setiyarno SP, Kabag Humas Dra Indah Dwi Kumala, tokoh masyarakat al-Ustadz Drs H Amiruddin MS dan H Sonyo, ibu PPK Desa se-Kecamatan Serba Jadi dan masyarakat sekitar. Lebih jauh disampaikan Bupati H

TINJA U - Bupati Sergai Ir H Soekirman didampingi Kadis PSDA Ir Hj Prihatinah MSi, Kadis Pertanian dan Peternakan (Tanak) Ir H Syafaruddin, TINJAU Kepala BP2KP Setiyarno SP, Kabag Humas Dra Indah Dwi Kumala, meninjau irigasi di Dusun III Desa Pulau Tagor Kecamatan Serba Jadi. Soekirman, dengan dilaksanakannya proyek pembangunan irigasi ini diharapkan dapat membantu masyarakat petani dalam peningkatan produksi padi. Untuk itu, dia berpesan agar masyarakat di tiga desa ini dapat menjaga dan merawat irigasi ini nanti serta ikut berperan aktif dalam mensukseskan pembangunan dengan mendukung program baik program pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.

Pada kesempatan yang sama tokoh masyarakat H Sonyo menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Sergai atas pengorekan sungai buangan ini untuk irigasi. Masyarakat Kecamatan Serba Jadi khususnya Pulau Tagor mendukung semua kegiatan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Mewakili Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Amrun Ritonga mengatakan, pengorekan sungai

buangan sepanjang 3.500 m ini dibangun untuk pemanfaatan lahan tidur. Sementara itu, Sekcam Serba Jadi Hotbin Sinurat menyampaikan terima kasih kepada Bupati Sergai Soekirman serta Pemkab Sergai yang telah membnagun irigasi ini dan diimbau, agar masyarakat petani Serba Jadi ikut berpartisipasi dalam perawatan irigasi. (RYAD)

Pemkab Sergai Sosialisasikan UU No 6 Tahun 2014

Pengesahan UU Desa Tonggak Sejarah Penting Perbaungan-andalas Pengesahan Undangundang (UU) No 6 Tahun 2014 tentang desa menjadi tonggak sejarah yang penting bagi Pemerintahan Desa di seluruh wilayah Indonesia. Pengesahan UU Desa patut disambut perasaan bangga dan gembira dan hal ini patut diapresiasi karena mencantumkan kebijakankebijakan strategis bagi kemajuan serta perkembangan desa. Selain itu, UU tersebut menghargai eksistensi desa dan peran aparatur desa, mengingat kedudukan dan peran desa dalam sistem ketatanegaraan kita sangat penting. Ketentuan dalam UU Desa tersebut selain mencantumkan dan mengatur kebijakan strategis dalam membangun pemerintahan desa jika diterapkan sungguh-sungguh sesuai tujuan semua pihak akan mampu menciptakan perubahan yang signifikan terhadap kemajuan dan kesejahteraan di desa. Demikian diungkapan Bupati Serdang Bedagai Ir H Soekirman, saat menjadi narasumber pada acara Diskusi Publik mengenai Pengesahan UU No 6 Tahun 2014 tentang desa dan keterkaitannya dalam dalam pengupayaan kesejahteraan nelayan di desa pesisir difasilitasi BPMD bekerjasama dengan LSM Serikat Rakyat Sumut yang digelar di aula wisata Manggrove Kampung Nipah Dusun III Desa Sei Nagalawan Kecamatan Perbaungan, Selasa (29/4).

NARASUMBER - Bupati Sergai Ir H Soekirman didaulat menjadi narasumber pada acara Diskusi Publik mengenai Pengesahan UU No 6 tahun 2014 tentang desa dan keterkaitannya dalam pengupayaan kesejahteraan nelayan di desa pesisir. Turut hadir Staf Ahli Bupati Bidang SDM Drs Herlan Panggabean, Kaban PMPD Ramles Simanjuntak SE, Kabag Humas Dra Indah Dwi Kumala, Camat Perbaungan Drs Akmal dan Kades Nagalawan, Sekjen KIARA Abdul Halim, Ketua Serikat Rakyat Sumut Tris Damansyah serta berbagai LSM Serikat Nelayan dari Kabupaten Sergai, Batubara dan Simalungun. Kajian UU Desa melalui diskusi publik, kata bupati, diorientasikan guna memberikan pemahaman secara luas bagi kepada semua komponen masyarakat khususnya Sergai tentang sistem pengelolaan dan isuisu penting yang tertuang dalam UU Desa tersebut. Karena itu, Bupati Sergai memberikan apresiasi kepada semua pihak terkait dengan terlaksananya acara ini yang tidak hanya menjadi pertemuan tatap muka saja tapi juga media komunikasi mensosialisasikan UU tentang desa kepada masyarakat. Lahirnya UU memberikan peluang dan tantangan tersendiri, se-

bab regulasi UU mengamanatkan desa diberi kedudukan dan kewenangan luas untuk bangkit dan mampu menjadi desa berdikari. Di samping itu regulasi UU memuat ketentuan bahwa jajaran pemerintahan desa harus bekerja keras mengeksplorasi sumber daya atau potensi lokal sehingga mampu menggerakkan partisipasi masyarakat secara nyata mewujudkan kesejahteraan masyarakat desa. Sesuai dengan topik diskusi publik tentang kaitan UU untuk mendorong peningkatan ekonomi masyarakat nelayan. UU Desa memberikan harapan dan tantangan baru bagi desa maupun masyarakat yang berada di kawasan pesisir pantai mengingat masih banyak masyarakat awam yang belum mengetahui akan halnya tentang mekanisme secara terperinci UU ini khususnya bagi kalangan komunitas nelayan yang penghasilan mata pencahariannya masih di bawah standar. Jumlah penduduk Sergai yang berprofesi nelayan mencapai 12.738

jiwa, melihat kondisi sumber daya alam yang luar biasa dimiliki Kabupaten Sergai sepatutnya para nelayan memiliki penghasilan diatas ratarata. Namun jika ditinjau dari segi perlengkapan peralatan penangkapan masih tertinggal dan memiliki keterbatasan serta permasalahan lainnya sehingga hal ini yang membuat para pelayan di Sergai tertinggal dari nelayan di daerah lain. Untuk menjawab hal tersebut, Pemkab Sergai telah melakukan upaya strategis untuk kesejahteraan nelayan, selain kebijakan bantuan infrastruktur dari lembaga terkait, program pengembangan penangkapan ikan begitu juga peningkatan mutu hingga program peningkatan kesadaran dan hukum bagi nelayan di Kabupaten Sergai. Untuk itu diharapkan semua pihak berkompeten mengawal tentang pelaksanaan UU Desa tersebut, agar seluruh komponen memiliki pemahaman yang sama dan komprehensif sehingga tidak menimbulkan konflik. (RYAD)

Tingkatkan Pendataan Warga, Sergai Latih Kader Dasawisma Perbaungan-andalas Desa dan kelurahan merupakan sumber dari segala sumber data dan informasi yang dapat diakses pemerintah, sebagai arah kebijakan program yang menyangkut kebutuhan dasar masyarakat di desa atau kelurahan itu sendiri. Mitra pemerintah khususnya TP PKK, dalam merencanakan program kerja yang menyangkut pada data dasar keluarga memerlukan informasi yang akurat dan terbaru. Data yang disusun kader Dasawisma merupakan data dasar dan informasi yang sangat akurat. Hal ini diungkapkan Ketua TP PKK Serdang Bedagai Hj Marliah Soekirman dalam arahannya, saat membuka secara resmi kegiatan Pelatihan Dasawisma se-Kabupaten Sergai yang digelar di Wisma Amer-

ta PTPN IV Kebun Adolina Kecamatan Perbaungan, Selasa (29/4). Turut hadir Wakil Ketua TP PKK Sri S Syahrianto, Ketua DWP Hj Imas Haris Fadillah, para Kepala SKPD, Ketua TP PKK Kecamatan, Narasumber dari BP2KB dan BPMPD pengurus anggota PKK Kabupaten dan Kecamatan, pengurus DWP Kabupaten serta para peserta pelatihan. Hj Marliah Soekirman mengatakan, data dari pengurus dasawisma sangat akurat karena data diperoleh dari catatan warga seperti data ibu hamil, kelahiran dan kematian bayi, kematian ibu hamil, melahirkan dan nifas. Karena itu peran kader dasawisma merupakan kader terdepan yang sangat memberikan informasi tentang data-data tersebut. "Peran yang cukup besar ini hendaknya

diimbangi dengan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan melalui bermacam-macam kegiatan dapat menambah wawasan dan informasi yang cukup berkembang, "harap Ketua TP PKK Sergai. Di akhir sambutannya Hj Marliah Soekirman mengharapkan semua peserta pelatihan agar bersungguhsungguh melaksanakannya agar dapat meningkkan kemampuan, pengetahuan dan keterampilan teknis dalam pendataan untuk menciptakan data keluarga akurat dalam upaya pemenuhan pelayanan sarana dan prasarana yang dibutuhkan di mayarakat. Ketua Panitia Hj Imas Haris Fadillah melaporkan bahwa kegiatan ini diselenggarakan dengan tujuan menambah wawasan dan pengetahuan serta informasi kelom-

pok dasawisama, memperluas pendataan dasawisma pada masyarakat perdesaan, meningkatkan kemitraan pengembangan dan pelaporan kelompok dasawisma serta peran masyarakat dalam membangun dan mengelola data Sistem Informasi dan Manajemen (SIM) PKK. Pelatihan sehari penuh ini diikuti 14 Ketua Dasawisma dari 5 Kategori Desa Percontohan PKK di 17 Kecamatan se-Sergai dengan materi Peranan kader dasawisma dalam melaksanakan tugas dan fungsinya serta peranan kader dasawisma dalam upaya memberhasilkan dasa wisma serta Teknik pendataan dasawisma oleh narasumber Kepala BP2AKB Sergai Hj Irwani Jamilah SH dan Sekretaris BPMPD Denny R Suganda. (RYAD)

BERSAMA - Ketua TP PKK Sergai Hj Marliah Soekirman didampingi Wakil Ketua Sri S Syahrianto, Ketua DWP Hj Imas Haris Fadillah, diabadikan bersama peserta pelatihan dasawisma se-Kabupaten Sergai yang digelar di Wisma Amerta PTPN IV Kebun Adolina Kecamatan Perbaungan, Selasa (29/4).

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, H Said Effendy BINJAI: Sri Masana SSos TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi SIMALUNGUN: Larham Simare-mare SIANTAR: Lintong Saragih, David, Marondang Saragih SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang TOBASA: Rixson H. Tanjung, Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Marganda Lumbangaol, Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Jalius Manurung SIBOLGA/TAPTENG: Haposan Simbolon, Anggiat P Tambunan MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua, Elvander Zebua BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul KISARAN: Hamdan Rangkuti TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord.Liputan), Adi Sastra, Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma, Hendra Brata Sembiring LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus LANGSA: Ruslan ACEH TIMUR: M Ali ACEH UTARA: Bukhari Tolus BIEREUN: H Suherman Amin, Abdullah BLANGPIDIE: Adi Sadana KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahadat


Rabu Kinerja KPU Palas Lamban dan Tak Profesional Sibuhuan-andalas Pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) di Kecamatan Huristak untuk tiga TPS yang berada di lokasi TPS 3, 4 dan 5 Patogu Janji, sampai saat ini masih simpang siur. Pasalnya KPU belum menetapkan jadwal yang tetap untuk digelarnya PSU tersebut. Komisioner KPU Divisi Hukum Indra Syahbana Nasution SH, saat dikonfirmasi andalas, Selasa (29/4) terkait tidak dilaksanakannya PSU sesuai hasil keputusan rapat pleno KPU, Sabtu lalu menyatakan, akan melaksanakan PSU di Desa Pasar Huristak, khusus di 3 TPS yang berlokasi di perkebunan Patogu Janji. Sesuai rekomondasi Panwaslu Palas untuk digelarnya PSU, kita tindaklanjuti sesuai peraturan dan ketentuan. PSU tetap akan dilaksanakan, sebelum adanya pembatalan dari Panwaslu untuk merevisi rekomondasi tersebut yang telah mereka keluarkan. "Sebaliknya hasil rapat pleno KPU juga telah memutuskan untuk PSU di Desa Pasar Huristak," ujarnya. Ketua KPU Palas Syarifuddin Daulay SAg menambahkan, adanya rumor berkembang di masyarakat, bahwa PSU tidak jadi digelar, tidak benar. "Sesuai hasil pleno KPU, pelaksanaan PSU tetap dijalankan, tidak ada istilah pembatalan atau lainnya," katanya. Terpisah, Komisioner KPU Divisi Logistik Rahmat Efendi Siregar SS menyebutkan, persiapan kebutuhan logistik untuk pelaksanaan PSU sesuai dengan jumlah DPT untuk tiga TPS tersebut sebanyak 1.310 dengan rincian. Untuk TPS 3 jumlah DPT Desa Pasar Huristak yang ada dilokasi Patogu Janji TPS 3, 447, TPS 4, 431 dan TPS 5, 432. "Telah diajukan permintaan ke KPU Pusat agar segera didistribusikan sesuai kebutuhan PSU," sebutnya. Sementara, Wakil Sekretaris Pemuda Muslim Sumut Solihan Hasibuan menilai, ki-

nerja KPU Palas sangat lamban dan terkesan tidak profesional dalam menyikapi rekomendasi Panwaslu yang banyak menemukan pelanggaran dan indikasi kecurangan terus diabaikan, sehingga ketika dilaksanakan penghitungan rekapitulasi Pemilu di tingkat KPU Provinsi, hasil penghitungan KPU Palas dipending dan tidak dapat diterima, karena belum melaksanakan rekomendasi Panwaslu. Inilah bukti nyata, kinerja KPU Palas amburadul dan tidak paham ketentuan peraturan dan undang-undang Pemilu. Tapi lebih dominan hantam kromo sehingga terjadi penolakan hasil penghitungan rekapitulasi di KPU Sumut. Menindak lanjuti rekomendasi Panwaslu KPU memutuskan untuk PSU, tapi juga menimbulkan polemik di tengah masyarakat, karena berkembang isu PSU tidak jadi alias batal. Apakah KPU tidak memiliki integritas dan tanggung jawab terhadap penyelenggraan Pemilu sesuai ketentuan, atau karena desakan Bawaslu memending perhitungan hasil Pemilu, baru disikapi KPU agar sorotan masyarakat tidak menyudutkan KPU. "Hal ini perlu dipertanyakan dan diragukan, sebab konsekuensinya KPU tidak serius melaksanakan Pemilu yang baik dan berwibawa,"katanya. Solihan menilai, KPU Palas tidak mau pusing dengan persoalan pelanggaran Pemilu, dan rekomendasi Panwaslu dianggap sepele. Akibatnya banyak sorotan publik terhadap kinerja KPU Palas, yang selalu membuang persoalan ke pihak Panwaslu. "Kebobrokan ditutupi dengan kedok rekomendasi Panwaslu, seolah-olah KPU telah melaksanakan tahapan dan ketentuan Pemilu sesuai aturan, padahal masyarakat menilai KPU tidak tegas dalam menyikapi persoalan pelanggaran Pemilu," kata Solihan sembari minta DKPP segera turun ke Palas. (ISN)

Bupati Asahan Resmikan Kantor Camat Silo Laut

PRASASTI - Bupati Asahan H Taufan Gama Simatupang menandatangani prasasti tanda diresmikannya Kantor Camat Silo Laut. Kisaran-andalas Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP meresmikan kantor Camat Silo Laut. Dengan adanya kantor baru ini, Bupati Asahan berharap pelayanan di Kecamatan dapat ditingkatkan dan diproritaskan. Bupati didampingi Wakil Bupati Asahan H Surya Bsc minta seluruh staf kecamatan, agar meningkatkan kinerja sebagai abdi negara dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, Bupati Asahan juga meminta kepada masyarakat untuk dapat memelihara dan menjaga kantor publik di kecamatan tersebut, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat terus berjalan dengan baik. Sehingga visi dan misi Pemkab Asahan dapat diwujudkan di tengah masyarakat. Dengan terbangunnya kantor camat ini, Bupati Asahan menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh pihak yang telah membantu berdirinya kantor camat tersebut.

SUMATERA UTARA 13 Illegal Logging PT M3 Madina Harus Diberangus harian andalas | Hal.

30 April 2014

Tentunya hal ini tidak terlepas dari dukungan para anggota dewan dan kepala desa. "Melalui Kecamatan ini, kami berharap program Pemkab Asahan ke depan dapat terwujud dengan baik,"kata bupati di hadapan masyarakat dan tokoh di kecamatan setempat saat meresmikan Kantor Camat Silo Laut, kemarin. Selain meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, bupati juga berharap dengan kantor baru koordinasi antar lembaga semakin baik serta terus tingkatkan partisipasi dan gotongroyong di tengah masyarakat."Saya ucapkan terima kasih kepada masyarakat Silo Laut yang terus mengembangkan kegotongroyongan,"kata Taufan. Peresmian kantor Camat Silo Laut ditandai dengan penandatangan prasasti oleh Bupati Asahan yang disaksikan Wakil Bupati Asahan, H Surya Bsc, camat, kepala desa, kapolsek serta tokoh masyarakat, agama dan tokoh pemuda. (FAS)

Panyabungan-andalas Terkait adanya laporan warga Kelurahan Tapus Kecamatan Lingga Bayu yang menyatakan adanya dugaan praktik illegal logging selain illegal mining yang dilakukan PT Madinah Madani Mining (PT M3), Dinas Kehutanan dan Perkebunan Pemkab Madina diminta segera melakukan tindakan tegas.

Informasi dihimpun andalas, Dinas Kehutanan dan Perkebunan Pemkab Madina telah berulang kali mengamankan kayu hasil illegal logging di wilayah Pantai Barat Madina. Namun hingga saat ini belum ada tindakan tegas dilakukan Dishutbun untuk memberi efek jera. Ketua LSM Republik Anti Korupsi Korda Madina, Benny Fatahilla Lubis menanggapi hal itu kepada andalas, Selasa (29/4) menyatakan, untuk memberikan efek jera bagi pelaku illegal logging di wilayah Pantai Barat, khususnya dan Kabupaten Madina umumnya, Dishutbun Madina harus berani tegas dan menyerahkannya kepada proses hukum.

ILLEGAL - Ini dia tumpukan kayu yang diduga hasil illegal logging, ditemukan warga di wilayah kerja PT Madina Madani Mining (PT M3). Kemudian akhir-akhir ini juga diketahui, adanya praktik illegal logging di wilayah kerja PT Madinah Madani Mining (PT M3) yang tidak tersentuh hukum. Bahkan, menurut keterangan salah seorang pejabat di Dishutbun Madina di media, tindakan illegal mining di PT M3 tersebut tidak ada izin dari Dishutbun Madina. "Pertanyaannya, apakah Dishut-

bun Madina menunggu hutan yang ada di wilayah kerja PT M3 gundul terlebih dahulu, baru ada tindakan tegas dari pemerintah,"tanya Benny. Untuk itu, pihaknya juga meminta aparat penegak hukum dalam hal ini Polres Madina agar tidak tutup mata. Sebab, yang dirugikan akibat penebangan kayu ini adalah negara dan masyarakat sekitar. Belum lagi dampak

yang ditimbulkan akibat gundulnya hutan tersebut. Disebutkan, sebagai masyarakat Madina, pihaknya mendesak agar Polres Madina segera menangkap pelaku penebangan hutan secara liar tersebut dan jangan hanya berani menangkap masyarakat kecil saja. Sementara itu, Lurah Tapus Syaifuddin yang dikonfirmasi wartawan, mengaku tidak mengetahui adanya penebangan kayu di Kelurahan Tapus. Sampai saat ini, pihaknya tidak pernah membuat rekomondasi untuk penebangan kayu hutan yang ada di Kelurahan Tapus. "Kalau benar ada penebangan kayu di Kelurahan Tapus, saya minta agar pelaku penebangan kayu tersebut menghentikan aktivitasnya sebelum masyarakat yang akan menghentikannya secara paksa," tegas Syaifuddin. Sebelumnya, Plt Kadis Kehutanan dan Perkebunan Drs H Musaddad Daulay MM melalui Kabid Bina Produksi Zulkarnaen Hasibuan menyebutkan, tidak ada izin yang dikeluarkan Dinas Kehutanan dan Perkebunan untuk penebangan dan pemanfaatan kayu di Kelurahan Tapus hingga saat ini. "Kalau ada penebangan kayu di wilayah tersebut, itu tidak memiliki izin dan termasuk illegal logging," tegasnya. (JBL)

Pemkab Dairi Tegur Pemilik Bangunan Tak Miliki IMB Sidikalang-andalas Banyak bangunan tempat tinggal dan perbengkelan di Kabupaten Dairi, diduga tak memiliki izin mendirikan angunan (IMB). Karenanya, Pemkab Dairi melalui Dinas Cipta Karya rutin melayangkan surat teguran. Seperti, kepada kepada pemilik bangunan (Tiami Intan) dan menyarankan membongkar bangunan pagar yang melanggar batas sempadan bangunan sepuluh meter dari parit. Teguran tertuang dalam surat nomor 277/DCKTR/2014, perihal teguran IMB dilayangkan pertama pada 7 Maret dan teguran kedua 12 Maret dengan nomor surat 290/ DCKTR/, menyarankan agar pemilik (Tiamin Intan) melengkapi kelengkapan berkas untuk mendirikan bangunan gedung sesuai UU No 28 tahun 2002. Tentang bangunan gedung dan Perda No 23 tahun 2006 tentang rencana umum tata ruang kawasan penataan Sidikalang dari tahun 20062015 ditambah keputusan Bupati Dairi No 101 tahun 2003 tentang izin mendirikan bangunan (IMB). Selanjutnya, pihak Dinas Cipta Karya setelah melakukan survei dan mengamati bangunan tersebut yang tidak memiliki IMB juga mendapati bangunan pagar yang dianggap melanggar batas sempadan bangunan, yaitu 10 meter dari pinggir parit. Untuk itu, Dinas Cipta Karya melalui surat tersebut minta kepada pemilik agar segera mengurus IMB juga membongkar bangunan pagar yang sudah ada.

MELANGGAR - Bangunan pagar yang dinyatakan pihak Dinas Cipta Karya melanggar sempadan bangunan gedung 10 meter dari pinggir parit. Sementara itu, pemilik bangunan Tiamin Intan melalui pengawas bangunan Sudirman Pakpahan yang dihubungi andalas, Selasa (29/4) di lokasi bangunan mengatakan, sudah menjawab surat Pemkab Dairi tersebut, 12 Maret lalu, juga dengan tertulis dan mengatakan, jauh hari sebelum pelaksanaan bangunan dilakukan, pihaknya sudah melakukan konfirmasi tentang IMB, kepada

salah seorang staf Dinas Cipta Karya yang berkompeten di bidang urusan IMB. Dan, mendapat arahan agar mengurus IMB ke Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu serta mengisi formulir persyaratan dan surat tidak keberatan dari tetangga serta diketahui kepala desa dan lampiran gambar bangunan tersebut yang sudah dilengkapi pemilik.

Namun, Sudirman mengakui untuk gambar sudah disepakati dan akan dibuat dengan salah seorang staf pada Dinas Cipta Karya, saat melakukan survei, pengukuran sesuai fungsi dan pemanfaatan bangunan serta menunggu gambar selesai yang sudah diajukan dan dimohon kepada Kepala KPPT Kabupaten Dairi, dan hingga kini masih dalam proses. (JM)

Persamaan Hak Jangan Lupakan Kodrat Wanita Stabat-andalas Peringatan Hari Kartini sesungguhnya bagian dari bentuk penghormatan dan kebanggaan atas perjuangan RA Kartini guna menginspirasi kaum perempuan Indonesia untuk duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi dengan kaum lakilaki dalam memperoleh derajat bagi peningkatan sumber daya manusia. Demikian disampaikan Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH melalui arahan tertulis dibacakan Wakil Bupati Drs H Sulistianto MSi, pada peringatan Hari Kartini ke-135 Kabupaten Langkat di Aula Akper-Akbid Pemkab Langkat, Selasa (29/4). “Bersyukurlah kita, pemerintah telah menempatkan perempuan turut bersama dalam membangun bangsa," kata bupati seraya menjelaskan, apa pun kiprah perempuan di luar, namun yang menjadi penilaian utama adalah bagaimana keberhasilannya dalam membina dan mengatur rumah tangga. Sesuai dengan tema Hari Kartini tahun ini, 'Meningkatkan peran perempuan dalam membina ketahanan keluarga menuju keluarga yang sakinah, mawaddah, warrahmah dan terencana sesuai dengan ajaran agama.’ Peran utama dan strategis kaum perempuan itu menempatkan kemuliaan dirinya, sehingga kodrat sebagai seorang perempuan, baik sebagai isteri maupun sebagai ibu, terutama dalam mendorong proses pendidikan yang utama dalam keluarga bagi anak-anaknya harus mampu dijalankan secara utuh dan sebaik-baiknya.

BERSAAMA - Ketua TP PKK Hj Nuraida Ngogesa diabadikan bersama ibu-ibu, termasuk PC Ketua Bhayangkari Langkat, Ny Windi Lestari Yulmar Try Himawan dalam acara peringatan Hari Kartini ke-135 di Aula Akper-Akbid, Pemkab Langkat, Selasa (29/4). Sementara, Ketua TP PKK Kabupaten Langkat Hj Nuraida Ngogesa mengatakan, kesetaraan gender yang digelorakan jangan sampai melukai harkat dan martabat kaum perempuan itu sendiri."Kita layak bersyukur karena pemerintah membuka akses seluas-luasnya bagi kiprah kaum perempuan, tidak terkecuali di Langkat,"ujarnya. Persamaan hak yang kini ada, janganlah sampai meninggalkan kodrat sebagai kaum perempuan dan ibu rumah tangga, sebab tak ada

profesi lebih mulia selain ibu rumah tangga yang miliki tanggung jawab terhadap keharmonisan keluarga dan melahirkan anak-anaknya menjadi generasi yang sehat, cerdas, berpengetahuan, berakhlak dan beriman. "Kreativitas kaum perempuan harus tetap terus dilakukan, seperti dicontohkan RA Kartini di tengah kesibukannya sebagai ibu rumah tangga,"ujarnya. Peringatan Hari Kartini juga diisi dengan pembacaan riwayat singkat sejarah kelahiran dan perjuangan

Raden Ajeng Kartini, dibacakan Ketua Ranting B Cabang 7 Gabungan Jalasenastri Korps Marinir Ny Nesih Romy Hutagaol. Selain itu, seperti dilaporkan Ketua Panitia Hj Irawati Sulistianto. Peringatan Hari Kartini juga diisi dengan sejumlah kegiatan di antaranya perlombaan tampilan busana kebaya terbaik dan membuat ukiran dari buah-buahan yang diikuti ibu-ibu PKK Kecamatan dan sejumlah pengurus GOW se-Kabupaten Langkat. (BD)


MEDAN KITA

Rabu 30 April 2014

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Hs Poetra , Rizki Mulya Akbar SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

harian andalas | Hal.

ASN Harus Semangat Layani Masyarakat Medan-andalas Puluhan pejabat struktural eselon II, eselon III, dan kepala kantor di lingkungan Pemprov Sumatera Utara mengikuti pelatihan dan motivasi, di Aula Martabe Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro, Medan, Selasa (29/4). Lewat pelatihan ini mereka diharapkan dapat semakin meningkatkan pelayanan kepada masyarakat secara profesional dan penuh semangat. Saat membuka pelatihan ini, Gubernur Sumatera Utara H Gatot Pujo Nugroho ST MSi berharap seluruh pejabat yang hadir serius mengikuti materi yang disampaikan dan setelah memperoleh pelatihan bisa menerapkan dalam kerja seharihari. Pelatihan bertajuk 'Pelatihan Sikap Sukses Seorang Abdi Profesional Pejabat Eselon II, Eselon III dan Kepala Kantor' ini menghadirkan motivator Kuntana Arjuna. Menurut Gubsu, Kuntana meru-

pakan mahasiswanya di Politeknik Negeri Medan (dulu Poltek USU, red). Mereka bertemu di Jakarta dan ternyata Kuntana ingin bermarsipature hutanabe dengan memberikan materi-materi ilmu motivasi dan pelatihan. Karena itu, seluruh peserta harus memanfaatkan pelatihan ini sebaik-baiknya. Lewat pelatihan ini, Gubsu mengajak seluruh pejabat Pemprov Sumut bertransformasi menjadi abdi negara yang profesional, punya etos kerja tinggi, melayani masyarakat dengan total serta menjadi teladan bagi aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan kerja masingmasing. Semua program ini sejalan dengan visi-misi Sumut untuk menjadi provinsi yang berdaya saing, mandiri, dan sejahtera. "Kepada peserta pelatihan harus menerapkan di pekerjaan seharihari. Jadilah abdi yang profesional, loyal pada pekerjaan dan pimpinan.

Berikan pelayanan kepada masyarakat dengan maksimal sebagai konsekwensi kita sebagai abdi masyarakat dan abdi negara," kata Gubsu. Inti budaya kerja yang dikenalkan dalam HUT Provinsi Sumut lanjut Gubsu, sudah terjabar dalam lima perintah harian Gubsu. Budaya kerja yang ingin dicapai; yakni perkokoh iman adalah religiusitas, junjung tinggi sendi kebangsaan terkait dengan integritas, cinta pekerjaan adalah terkait kompetensi, ramah terkait dengan pelayanan, hidup bersahaja terkait gaya hidup sederhana. Pelatihan singkat selama lebih kurang dua jam ini juga diselingi permainan berkelompok lempar bola yang bertujuan untuk memupuk kerjasama dan kebersamaan peserta. Pelatihan juga dihadiri Sekdaprovsu H Nurdin Lubis SH MH, para asisten, para staf ahli, dan kepala SKPD di lingkungan Pemprovsu.(MA)

andalas/ist

CENDERAMATA - Gubsu Gatot Pjo Nurgroho memberikan cenderamata ke Managing Partner Learning and Experiencing (LEAP) Kuntana Arjuna di sela-sela pelatihan dan motivasi, di Aula Martabe Kantor Gubsu, Jalan Diponegoro, Medan, Selasa (29/4).

Sekarang Momentumnya Eldin Medan-andalas Pemko Medan diminta lebih serius lagi dalam meningkatkan kinerja terutama dalam melakukan pembangunan dan penyelesaian persoalan yang bersentuhan langsung terhadap masyarakat. Pasalnya, sampai saat ini tidak ada terobosan yang dilakukan. “Kegiatan yang dilakukan selama ini masih bersifat rutinitas atau yang dianggap biasa. Tidak ada sesuatu yang nyata atau lebih. Harus ada tindakan lebih serius sehingga manfaat atas tindakan itu benarbenar dirasakan oleh masyarakat,” kata Anggota Komisi A DPRD Medan Aripay Tambunan kepada wartawan, Selasa (29/4). Menurut Aripay, saat ini masih banyak persoalan yang belum terselesaikan. Pemko Medan harus melakukan sesuatu yang lebih dari sekadar kegiatan rutinitas. Persoalan yang belum terselesaikan adalah BPJS, Medan Sehat. Pro-

gram ini masih banyak dikeluhkan masyarakat, mulai tidak terlayani sampai penggunaan anggarannya tidak tepat sasaran. Pemko Medan harusnya segera mengambil sikap dalam menyelesaikannya. Sistem apa yang harus dibuat, seperti apa penggunaan anggarannya, penunjukan rumah sakit providernya. Ini harus dibahas secara internal dan mencari saran maupun masukan dari pihak lain. Sehingga tidak ada lagi persoalan ke depannya. Begitu juga persoalan infrastruktur, pendidikan, dan lainnya. “Ini yang harus dipikirkan Plt Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, dirinya harus bersikap tegas terhadap jajarannya dalam membenahi kota ini. Ini momennya dia dan harus berperan langsung. Kalau santaisantai saja, tidak bisa, persoalan akan semakin bertambah,” jelas politikus PAN ini. Pria yang periode akan datang menjadi Anggota DPRD Sumut ini mengungkapkan, selain tidak adanya terobosan baru dilakukan, kinerja pemko juga dinilai tidak terprogram atau terjadwal dengan baik. Hal ini dilihat belum adanya tender yang dilakukan sampai saat ini. Para satuan kerja perangkat daerah (SKPD) baru menyusun atau me-

masukkan program yang ditenderkan tahun ini. Hal ini seharusnya tidak terjadi apabila semua terprogram dengan baik. “Ini semua akibat tidak ada jadwal atau terprogram. Semua bekerja berdasarkan apa yang mau dikerjakan. Anggaran sudah lama disahkan, tapi sekarang masih memasukkan program. Jangan menimbulkan pertanyaan, kenapa tidak terprogram. Ke depan Pak Eldin harus memikirkan itu,” ungkapnya. Dia menambahkan, Pemko Medan juga dinilai terkesan tidak transparan. Seharusnya mereka menyampaikan penyebab belum adanya tender dilakukan. Apakah tidak ada uang, kas daerah kosong, atau ketakutan tidak dibayarkan, dan sebagainya. Semua tampak tidak jelas akibat tidak terbuka kepada publik. Masyarakat dibuat bertanyatanya ke mana anggaran tersebut. “Di sini perlu sikap dari seorang pemimpin. Dia harus menunjukkan sikap tegas dalam menyelesaikan persoalan. Bukan diam atau malah terkesan cari muka. Cari muka wajar, tapi harus melihat situasinya. Sehingga Medan ini menjadi lebih positif di mata daerah lain,” tambahnya. Untuk itu Aripay berharap, Me-

dan untuk tidak bercerita tentang kesuksesan, keberhasilan, sebab belum waktunya. Eldin harus mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahannya, sehingga masyarakat ikut merasa memiliki kota ini. Contoh kecil yang dilakukan Jokowi, di mana dia memanfaatkan momentum untuk melakukan sesuatu yang beda sehingga kepercayaan masyarakat itu tumbuh. Terlepas apa yang dilakukannya belum maksimal yang dirasakan. “Ini momentum Eldin mengembalikan itu. kekuasaan ada di tangannya. Jadi, saatnya melakukan terobosan baru. Tidak ada kesempatan untuk santai atau bermain-main. Ini masanya dia mengangkat Medan untuk lebih baik. Lakukan apa yang bisa dibuat, manfaatkan kesempatan yang ada. Jangan cerita untung rugi, kasarnya kejar akhirat sajalah,” pungkasnya. Apabila beralasan dirinya tidak punya kewenangan penuh, pihaknya siap membantu untuk menggiring agar Eldin diberi kewenangan penuh. “Kalau memang harus definitif, kenapa tidak. Kami siap membantu. Namanya juga untuk kebaikan. Apa yang mestinya diperoleh harus segera diperoleh,” tandasnya. (BEN)

Memetik 'Ganjaran' Dinkes Medan Bayar Rp5,9 M Klaim JPKMS RSUD Pirngadi dari Ganjar Pranowo

T

ruk-truk bertonase besar dan kelebihan muatan kerap terlihat bila melintas di jalur Pantura atau Selatan. Tentu tak sedikit publik yang bertanyatanya, mengapa truk kelebihan muatan bisa bebas melenggang, bukankah akan membuat jalan menjadi cepat rusak ? Bagaimana dengan jembatan timbang ? Sudah menjadi rahasia umum bila di jembatan timbang ada 'bau tak sedap.' Tapi bagaimana membuktikannya, toh banyak pejabat terkait cuek saja. Nah, kali ini Gubernur Jateng Ganjar Pranowo semakin membuka mata publik. Dia melakukan sidak ke jembatan timbang di kawasan Batang, Jateng. Ganjar melakukan sidak pada Minggu (27/4) malam. Sidak dilakukan sekitar pukul 20.00 WIB ketika hendak kembali ke Semarang setelah tugas dinas di Banyumas, Cilacap, dan Tegal. Saat melintas di jembatan timbang Subah, Ganjar memutuskan untuk mampir. Di jembatan timbang itulah Ganjar mengamuk, melihat praktik tak sedap alias pungli. Apa yang dilakukan Ganjar Pranowo tentu perlu diganjar dengan apresiasi dan pujian. Pasalnya, saat Ganjar turun ke lapangan dan tak memungkiri adanya praktik pungli. Selama ini banyak pejabat tutup mata dengan tindakan para oknum bawahannya itu. Praktik seperti itu tentu harus diakhiri. Dan, semoga Gubernur Ganjar bisa menjadi pelopornya. Apa yang dilakukan Ganjar Pranowo sejatinya tidak hanya menjadi 'tamparan' bagi Kepala Dinas Perhubungan atau Kepala UPT Jembatan Timbang di Jawa Tengah, yang diyakini akan segera terkena mutasi, melainkan juga menjadi 'tamparan' bagi sejumlah kepala daerah di tanah air, termasuk di Sumatera Utara yang selama ini terkesan, tidak berbuat apa-apa terhadap dugaan pungli yang marak terjadi di jembatan timbang tersebut. 'Tamparan' dari Gubernur Jateng Ganjar Pranowo itu, seharusnya segera memunculkan kesadaran di kalangan pejabat di tanar air, utamanya Sumatera Utara, agar segera mencontoh apa yang dilakukan Ganjar Pranowo, dengan cara segera pula melakukan sidak menertibkan praktik pungli yang marak terjadi di hampir semua jembatan timbang seluruh Indonesia itu. Memang selama ini sejumlah pejabat (bupati/wali kota) di Sumatera Utara rajin melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah instansi. Namun, sayangnya kegiatan sidak yang dilakukan lebih banyak sekadar lepas rodi saja, atau bahkan lebih sarat dengan kepentingan membangun pencitraan belaka, sebab hasil sidak itu hanya sebatas ekspose di media, tanpa ada temuan berarti. Mencermati sejumlah gebrakan yang dilakukan beberapa kepala daerah akhir-akhir ini, memang yang menonjol ke permukaan adalah sejumlah pejabat yang berasal atau didukung oleh PDI Perjuangan. Misalnya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, dan sekarang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Tentunya, kita berharap apa yang dilakukan kepala daerah yang kebetulan berasal dari latar belakang partai politik yang sama ini, tidak ada muatan politis bermuara pada upaya membangun pencitraan (image building) belaka, melainkan murni demi upaya mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa (clean and good governance). Ganjar Pranowo telah memperlihatkan dan membuktikan sendiri adanya praktik pungli di jembatan timbang. Hal serupa sudah pasti terjadi di jembatan timbang lainnya. Kita berharap, kepala daerah segera turun tangan menertibkan praktik pungli tersebut. Jika para kepala daerah tidak memiliki itikad baik, untuk menertibkan sendiri, sudah barang tentu menjadi tugas para penyidik KPK untuk memberikan 'ganjaran' kepada para pejabat yang ogah belajar dari terobosan yang dilakukan Ganjar Pranowo.(**)

2

Medan-andalas Dinas Kesehatan (Dinkes) Medan akhirnya membayar sisa Rp5,9 miliar dana klaim Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi Medan untuk pembayaran Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Medan Sehat (JPKMS). Namun, pembayaran klaim yang dilakukan kemarin, kata Kasubag Hukum dan Humas RSUD dr Pirngadi Medan Edison Peranginangin, masih sampai bulan November 2013, sedangkan bulan Desember klaim sekitar Rp1,5 miliar belum juga dibayarkan. “Uangnya sudah masuk ke kas rumah sakit semalam sekitar Rp6

miliar untuk klaim Medan Sehat. Kalau yang sisa klaim Rp1,5 miliar itu tinggal verifikasi aja,” kata Edison, Selasa (29/4) di ruang kerjanya. Dana itu, jelas Edison, akan dipergunakan untuk pembayaran jasa medis, operasional rumah sakit, dan pembayaran obat-obatan serta pembelian obat-obatan. Begitu juga dengan piutang atau klaim untuk Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) Provinsi Sumatera Utara sekitar Rp15,5 miliar dan Rp11 miliar klaim Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) juga belum dibayarkan. “Sekitar Rp26 miliar piutang Jamkesda dan Jamkesmas tahun

2013 belum dibayar ke Rumah Sakit Pirngadi,” ungkap Edison. Menyangkut klaim Rp26 miliar itu, sambungnya, manajemen rumah sakit sudah membahasnya dan berharap agar segera dibayarkan baik oleh Dinas Kesehatan Sumut maupun pusat. “Klaim itu sangat diperlukan rumah sakit untuk operasional sehingga kita juga tidak berutang seperti untuk pembelian obat-obatan,” harapnya. Disinggung apakah sudah ada rencana klaim Rp26 miliar itu akan dibayarkan, Edison mengatakan, sampai saat ini belum ada informasi yang diperolehnya kalau hal itu akan dibayarkan. “Kita sudah memba-

hasnya dan diharapkan agar dipercepat pembayarannya,” imbuhnya. Terpisah, Sekretaris Dinas Kesehatan Sumut Drs Afwan Lubis yang dikonfirmasi mengenai utangutang Dinkes Sumut ke Rumah Sakit Pirngadi melalui klaim Jamkesmas dan Jamkesda mengatakan, bahwa utang-utang tersebut kini sedang dalam proses. "Kemarinkan menunggu APBD cair, nah khusus utang Jamkesda ini sudah dalam proses verifikasi,” jelasnya. Sedangkan mengenai utang Jamkesmas, Afwan menuturkan, pihaknya tidak tahu pasti, karena utang Jamkesmas menjadi kewenangan Kementerian Kesehatan RI.(YN)

Dicurangi, Caleg PDIP Mengadu ke Bawaslu Medan-andalas Seorang calon anggota legislatif PDI Perjuangan untuk DPRD Provinsi Sumatera Utara dari Daerah Pemilihan Deli Serdang Darmawansyah Sembiring mendatangi Kantor DPD PDI Perjuangan Sumut di Jalan Hayam Wuruk dan Kantor Bawaslu Sumut di Jalan Bahorok, Medan, Selasa (29/4). Kedatangan caleg bermarga Sembiring itu ingin melaporkan dugaan manipulasi data saat berlangsungnya rekapitulasi suara hasil pemilihan umum legislatif (pileg) di tingkat PPK Sunggal, Deli Serdang. "Kami menemukan pengurangan suara saya sebanyak 511 di Kecamatan Sunggal," terangnya. Dengan membawa data yang dimilikinya, Sembiring mengaku akibat berkurangnya suara tersebut, peringkatnya sebagai Caleg DPRD Sumut dari Deli Serdang menjadi turun ke peringkat ketiga, padahal perolehan kursi DPRD Sumut dari dapil tersebut sebanyak dua kursi. "Seharusnya saya lolos," akunya. Sementara itu, di Kantor Bawaslu Sumut, laporan pengaduannya diterima Ketua Bawaslu Sumut, Syafrida Rasanah, Syafrida R Rasahan kepada Sembiring memintanya untuk membuat pengaduan resmi agar bisa diproses.(THA)

Warga Tiga Kelurahan di Medan Tembung Keluhkan Jalan Rusak Medan-andalas Warga Kelurahan Indra Kasih, Kelurahan Sidorejo, dan Kelurahan Sidorejo Hilir, Kecamatan Medan Tembung, mengeluhkan kondisi jalan di lingkungan mereka yang rusak. Begitu juga dengan lampu penerangan jalan, tidak ada yang berfungsi di tiga kelurahan tersebut. Mereka meminta Pemko Medan melalui dinas terkait supaya segera melakukan perbaikan. Keluhan tersebut disampaikan sejumlah warga peserta Reses I Tahun 2014 Anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi Partai Damai Sejahtera (PDS) Jhonny Nadeak SPd MH yang berlangsung di Jalan Durung, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Medan Tembung, Senin (22/4) lalu. Beberapa ruas jalan yang kerusakannya sangat dikeluhkan warga di sana adalah Jalan Surya, Jalan Suka Murni, Jalan Suka Karya di Kelurahan Indra Kasih. Selain jalan rusak, sejumlah titik lampu penerangan jalan di tiga ruas jalan tersebut juga banyak yang tidak berfungsi. “Kerusakan badan jalan pada tiga ruas jalan ini sangat membahayakan pengguna jalan,

GOTONG ROYONG Anggota DPRD Medan Jhonny Nadeak saat bergotong-royong bersama warga memperbaiki Jalan Ambai yang rusak di Kelurahan Sidorejo Hilir, Medan Tembung, beberapa waktu lalu. andalas/robenson

khususnya pada malam hari karena hampir sepanjang jalan terdapat lubang menganga dan lampu jalan tidak berfungsi. Karenanya kami berharap pak dewan (DPRD) bisa memperjuangkan agar Pemko Medan segera melakukan perbaikan,” kata Ronal Sihombing dan B Lubis, warga Kelurahan Indra Kasih. Keluhan yang sama juga disampaikan Iman Pardede dan N

Pakpahan, warga Kelurahan Sidorejo Hilir. Mereka meminta agar Pemko Medan segera merealisasikan pengaspalan ruas Jalan Ambai. Selain itu, mereka juga minta dibuat saluran drainase Jalan Ambai sepanjang 1.800 meter, mulai dari simpang Jalan Pancing. “Awal bulan Maret, warga sekitar (Jalan Ambai, red) bersama Pak Jhonny Nadeak

sudah bergotong royong menimbun badan jalan yang berlubang, tapi kondisinya belum normal. Karena itu, kami minta Pemko Medan melalui Dinas Bina Marga segera melakukan pengaspalan dan membangun saluran drainase di dua sisi jalan tersebut,” kata Pakpahan. Sementara itu, dua warga lainnya dari Kelurahan Sidorejo yakni B Sagala dan Agustina

Simamora mendesak Dinas Pertamanan supaya segera memperbaiki lampu penerangan jalan yang tidak berfungsi di sepanjang Jalan Durung, khususnya lampu jalan yang berada persis di depan Gereja Katolik. “Lampu penerangan jalan di sepanjang Jalan Durung mulai dari simpang Jalan Pancing sampai Gereja Katolik padam semua, tidak ada yang berfungsi. Kondisi ini sudah berlangsung lama dan sudah beberapa kali dilaporkan ke Dinas Pertamanan, tapi sampai saat ini tidak ada tanggapan,” kata B Sagala. Menanggapi keluhan dan aspirasi warga tersebut, Jhonny Nadeak berjanji akan memperjuangkannya dengan mendesak Pemko Medan dan dinas terkait agar segera melakukan perbaikan jalan-jalan yang rusak dan lampu penerangan yang tidak berfungsi. “Intinya, semua keluhan dan aspirasi warga akan kita tampung untuk disampaikan ke Pemko Medan melalui sidang paripurna DPRD Medan. Mudah-mudahan sebagian keluhan warga, seperti perbaikan Jalan Ambai dan lainnya bisa direalisasikan dalam waktu dekat ini,” kata Jhonny Nadeak.(BEN)


MEDAN KITA

Rabu 30 April 2014

harian andalas | Hal.

Bawaslu: Rekap Ulang Sumut-9 Medan-andalas Badan Pengawas Pemilu Sumatera Utara merekomendasikan untuk melakukan rekapitulasi ulang di daerah pemilihan Sumut-9 karena ada indikasi selisih penghitungan suara sah partai politik. Pimpinan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumut Aulia Andri di Medan, Selasa (29/4), mengatakan dari penghitungan yang dilakukan Bawaslu Sumut, terdapat selisih 149.312 suara untuk partai politik dari Dapil Sumut-9 tersebut. Berkurangnya suara tersebut memengaruhi bilangan pembagi pemilih (BPP) untuk dapil yang meliputi Tapanuli Tengah, Toba Samosir, Samosir, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, dan Sibolga. "Setelah kami cermati, ternyata ada pencatatan yang tidak sesuai sehingga berkurang 149 ribu suara lebih," katanya. Menurut Aulia, terjadinya pengurangan surat suara sah tersebut diketahui dari formulir model DC-1 untuk DPRD provinsi halaman dua yang mencantumkan jumlah 438.599 suara. Setelah dicermati, seharusnya total perolehan suara untuk DPRD tingkat provinsi dari enam kabupaten/kota tersebut sebanyak 587.812 suara. Selain itu, jumlah surat suara yang digunakan dicatat 469.273 lembar, sedangkan hasil pencermatan Bawaslu Sumut seharusnya 645.771 lembar. "Karena itu, kami merekomendasikan agar dilakukan rekapitulasi ulang dengan mengundang seluruh saksi partai politik," katanya. Ia menambahkan, rekapitulasi ulang penghitungan perolehan suara tersebut sangat diperlukan karena memengaruhi. BPP dalam menentukan perolehan kursi legislatif. Sesuai Pasal 77 Ayat (4) Peraturan KPU nomor 27 Tahun 2013 tentang Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Anggota DPR, DPD, DPRD, perbaikan atas perbedaan jumlah suara pada sertifikat rekapitulasi dilakukan melalui pengecekan atau rekapitulasi ulang data. "Rekomendasi ini kami sampaikan melalui ke Bawaslu RI," ujar Aulia. Panggil KPU Tapteng Sementara itu terkait dugaan penggelembungan suara Caleg Partai Hanura untuk DPR RI nomor urut 10 atas nama Rufinus Hotmaulana Hutauruk yang dilaporkan masyarakat, Komisioner KPU Kabupaten Tapanuli Tengah akan dipanggil Komisioner KPU Sumatera Utara untuk dimintai klarifikasi. "Mungkin, besok Komisioner KPU Tapteng akan kita panggil untuk klarifikasi," terang Komisioner KPU Sumut Evi Novida Ginting, Selasa (29/4). Diakuinya, laporan pengunjuk rasa tersebut tetap menjadi fokus mereka untuk dituntaskan. Nantinya, data yang diserahkan pengunjuk rasa akan disinkronkan dengan data yang dimiliki KPU Tapteng untuk mengetahui kebenarannya. (ANT/THA)

Warga Harus Terlibat Dalam Pertahanan Negara Medan-andalas Dalam sistem pertahanan negara, keterlibatan warga negara sangat strategis untuk mendukung kedaulatan, keutuhan, dan keselamatan sebuah negara. Demikian dijelaskan Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprovsu) Nurdin Lubis dalam kegiatan 'Pemetaan Potensi Sumber Daya Manusia (SDM), Sumber Daya Alam (SDA), dan Sumber Daya Buatan (SDB) serta Sarana dan Prasarana Nasional (Sarprasnas) untuk Komponen Cadangan Matra Darat' di Hotel Santika, Medan, Selasa (29/4). Kegiatan yang diselenggarakan Dirjen Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia ini dihadiri unsur TNI (AD, AU, AL, dan POLRI), Kaban Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat Provsu (Kesbangpollinmas) Drs H Eddy Syofian MAP, Asisten Pemerintahan Setdaprovsu Hasiholan Silaen SH, dan pejabat yang mewakili satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Nurdin selaku mewakili Gubernur Sumatera Utara menyatakan, sistem pertahanan negara adalah sistem pertahanan yang bersifat semesta yang melibatkan seluruh warga negara. Tak hanya warga negara, sistem pertahanan terbaik harus juga melibatkan seluruh sumber daya nasional. Mulai dari SDM, SDA, SDB serta sarana dan prasarana nasional untuk komponen cadangan matra darat. “Semua unsur ini harus dipersiapkan secara dini oleh pemerintah dan diselenggarakan secara total, terpadu, terarah serta berlanjut untuk menegakkan kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap bangsa dari segala ancaman,” beber Nurdin Lubis. (MA)

Rabu, 30 April 2014

Audit Dana Kampanye Parpol

KPU Sumut 'Sewa' Akuntan Rp3,46 Miliar Medan-andalas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut 'menyewa' sejumlah Kantor Akuntan Publik (KAP) dengan bayaran mencapai Rp3,46 miliar untuk mengaudit laporan dana kampanye 12 partai politik (parpol) peserta Pileg 2014. Informasi yang diperoleh, Selasa (29/ 4), proyek mengaudit laporan dana kampanye ini dipecah menjadi 12 paket dan dilelang secara terbuka. Hasilnya, KPU Sumut sudah menetapkan sejumlah KAP sebagai pemenang lelang untuk mengaudit dana kampanye 12 parpol di Sumut dengan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) senilai Rp289 juta per paket, belum harga penawaran dari KAP, sehingga jika dijumlahkan dana yang digelontorkan untuk membayar KAP mencapai Rp3,46 miliar. KAP yang ditetapkan sebagai pemenang lelang, yakni KAP Liasta, Nirwan, Syafrudin & Rekan untuk mengaudit dana kampanye Partai NasDem. KAP yang beralamat di Jalan Green Balam Town House No 2, Medan Sunggal ini mengajukan harga penawaran Rp275.198.000. Selanjutnya, pengaudit dana kampanye Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dimenangkan oleh KAP Mahlizar, Jailani & Rekan yang beralamat di Jalan Pertani No 10 A Kalibata, Jaksel dengan harga penawaran Rp271.990.000. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) oleh KAP Dra Meilina Pangaribuan MM CPA beralamat di Jalan Gaharu (simpang Bambu II) No 138 Medan dengan harga penawaran Rp269.000.000. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) oleh KAP Drs. Syamsul Bahri TRB MM AK & Rekan beralamat di Jalan Setia Budi, Komplek Setia Budi Point C-8 Medan dengan harga penawaran Rp269.500.000. Partai Golkar oleh KAP Drs Syamsul Bahri TRB MM AK & Rekan beralamat di Jalan Setia Budi, Komplek Setia Budi Point C-8 Medan dengan harga penawaran Rp275.000.000. Partai Gerindra oleh KAP Drs Syahrun Batubara beralamat di Jalan Si Singamangaraja No 253 A dengan harga penawaran Rp270.600.000. Partai Demokrat oleh KAP K Drs Tarmizi Taher beralamat di Jalan STM, Gang Arifin No 28 A Medan dengan harga penawaran Rp271.275.000. Partai Amanat Nasional (PAN) oleh KAP Dra Meilina Pangaribuan MM CPA beralamat di Jalan Gaharu (Simpang Bambu III) No 138 dengan harga penawaran Rp268.000.000. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) oleh KAP Dorkas Rosmiaty SE Ak CPA beralamat di Jalan Belitung No 41 B dengan harga penawaran Rp255.005.000. Partai Hanura oleh KAP Dorkas Rosmiaty SE Ak CPA beralamat di Jalan Belitung

andalas/hs poetra

KAMP ANYE - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono saat menghadiri kampanye AMPANYE akbar Demokrat di Lapangan Merdeka Medan, Jumat (28/3/2014) lalu. dengan harga penawaran Rp262.600.000. Partai Bulan Bintang (PBB) oleh KAP Drs Syahrun Batubara beralamat di Jalan Si Singamangaraja No 253 A dengan harga penawaran Rp273.790.000. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) oleh KAP Mahlizar, Jailani & Rekan beralamat di Jalan Pertani No 10 Kalibata Jakarta Selatan dengan harga penawaran Rp230.990.000. Sekretaris KPU Sumut Abdul Rajab Pasaribu membenarkan hal tersebut. Rajab menjelaskan sesuai ketentuan, KAP itu akan bekerja selama 30 hari yang hasil kerjanya diserahkan ke KPU Sumut. Sementara itu Wakil Sekretaris DPD PDIP Sumut Drs Sutarto MSi menjelaskan sampai saat ini partainya belum ada didatangi pihak kantor akuntan publik yang akan melakukan audit penggunaan dana kampanye partai mereka saat pileg lalu.

Menanggapi soal penetapan sejumlah KAP oleh KPU Sumut untuk mengaudit dana kampanye parpol ini, Pelaksana Sekretaris Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Sumut Irvandi Hasibuan menegaskan pihaknya menyambut baik. Irvan juga menegaskan selama ini kesiapan penyelenggara dan peserta pemilu masih belum menunjukkan akuntabilitas dan transparansi dana kampanye karena proses audit ada di tangan KAP yang ditunjuk. "Kita berharap KPU tidak hanya membuka lelang bagi KAP audit dana kampanye saja melainkan juga memberikan pembekalan kepada konsultan yang terpilih nantinya terkait pelaksanaan audit agar sesuai dengan aturan dan perundangan yang berlaku," kata Irvandi.(THA)

3

Faktor Gaya Hidup Picu Hypertensi dan Diabetes Medan-andalas Gaya hidup atau lifestyle dan perilaku masyarakat kota besar seperti Kota Medan berpengaruh besar atas terjadinya peningkatan yang signifikan terhadap penyakit degenratif yaitu hypertensi dan diabetes mellitus (DM). Bahkan, ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan, drg Hj Usma Polita Nasution MKes, prevalensi jumlah penderita hipertensi dan DM sangat signifikan, mencapai 60 persen. Kondisi ini juga disebabkan gaya hidup warga yang jarang berolahraga. “Berdasarkan data, sejak tahun 2008 hingga 2013, ada sekitar 35.152 orang menderita diabetes dan 51.354 orang menderita hipertensi,” sebutnya, Senin (28/4) lalu di Medan. Maka, untuk memberikan pelayanan terbaik, katanya, Puskesmas di Kota Medan pun sudah dilengkapi dengan pelayanan DM dan hipertensi ini. Ada 39 Puskesmas dari 80 Puskesmas dan Puskesmas Pembantu di Medan, yang melayani hipertensi dan DM. Dijelaskannya, pelaksanaan tindakan medis pelayanan hipertensi dan DM, sudah sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) hasil kerjasama Dinkes Medan, BPJS Kesehatan, organisasi profesi penyakit dalam (Perkeni), dan Persatuan Dokter Keluarga. Kini, sambungnya lagi, warga Medan juga boleh berbangga, karena sejak 2013, wali kota sudah membudayakan hari berolahraga dengan car free day. Dengan budaya olahraga, diharapkan bisa mengurangi risiko munculnya penyakit degeneratif ini. Sementara Kasubag Hukum dan Humas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi Medan Edison Peranginangin mengatakan, pasien penderita DM dan hipertensi banyak datang ke rumah sakit milik Pemko Medan ini. “Jika dilihat dari daftar rekapitulasi sepuluh besar penyakit di Rumah Sakit Pirngadi, penderita penyakit diabetes mellitus dan hipertensi memang selalu besar. Bahkan, selalu ditemui kasus baru,” imbuhnya seraya berharap agar masyarakat menjaga pola makan saat ini untuk menghindari penyakit-penyakit regeneratif, seperti diabetes mellitus, hipertensi, dan kolesterol. Dokter spesialis penyakit dalam, Dharma Lindarto mengakui pola hidup serta aktivitas yang kurang menjadi salah satu penyebab meningkatnya penyakit degeneratif seperti DM dan hipertensi. Lantaran pola hidup yang kurang sehat ini, perubahan usia penderita DM juga kini sudah tampak. Kalau dulu penyakit diabetes mellitus dialami mereka yang berusia 45 tahun ke atas, saat ini penyakit yang tidak bisa disembuhkan itu sudah dialami mereka yang berusia 35 tahun. Begitu juga dengan hipertensi. Untuk diketahui, hipertensi merupakan peningkatan tekanan darah (TD) secara menetap kurang lebih 140/90 mm-HG. Hipertensi yang tidak terkontrol atau tidak diobati dapat menimbulkan komplikasi dan kematian prematur. “Komplikasi-komplikasi yang mungkin terjadi, seperti stroke, penyakit jantung koroner, ginjal kronis, gagal ginjal, kerusakan retina hingga kebutaan, dan penyakit pembuluh darah perifer, termasuk impotensi,” jelasnya.(YN)

Wajar Buruh Tuntut Kenaikan Upah Medan-andalas Menjelang Hari Buruh, Kamis (1/5) ini, kalangan buruh kembali menuntut kenaikan upah sebesar 30 persen. Tanggal 1 Mei atau lebih dikenal dengan May Day ini kerap dijadikan hari yang identik dengan aksi demonstrasi menuntut kenaikan upah tersebut. “Memang wajar jika banyak pekerja yang menginginkan kenaikan upah. Karena memang kebutuhan hidup dari tahun ke tahun mengalami kenaikan. Sehingga tuntutan kenaikan upah menjadi hal yang lazim terjadi

setiap tahunnya,” kata pengamat ekonomi Sumut Gunawan Benjamin, di Medan, Selasa (29/ 4). Namun, kata dia, masalah kenaikan upah buruh itu solusinya bukan hanya kenaikan upah itu sendiri, melainkan ada begitu banyak faktor yang memengaruhi penurunan daya beli masyarakat khususnya kaum buruh. “Selain inflasi, faktor lainnya adalah kurangnya perlindungan yang diberikan kepada kaum buruh,” ucapnya. Menurutnya, perlindungan terhadap jaminan kesehatan maupun ketenagakerjaan

menjadi kebutuhan yang mendasar bagi para buruh. Kerap kebutuhan tersebut tidak dipenuhi oleh perusahaan. Padahal pemerintah telah membentuk BPJS untuk melindungi para pekerja. Dan ketentuan seperti ini mutlak untuk dijalankan bagi para pengusaha. Kebutuhan akan perlindungan seperti itu mutlak dibutuhkan oleh kaum buruh. Selain itu, sebutnya biaya pendidikan kerap menjadi salah satu beban yang harus ditanggung oleh masyarakat menengah bawah termasuk kaum buruh. “Di sini peran pemerintah menjadi sangat vital untuk memberikan akses pendidikan murah ataupun gratis. Selain itu, pemerintah kita juga harus

dituntut menghasilkan regulasi serta memperbaiki iklim investasi,” ucapnya. Gunawan menjelaskan, akselerasi penyerapan tenaga kerja harus bisa ditingkatkan. Dukungan untuk membangun industri yang berdaya saing mutlak diperlukan. Muara kebijakan yang mengarah kepada pembangunan dan pengentasan kemiskinan harus terus diupayakan. Dan bagi kaum buruh, lanjut dia, tuntutan kenaikan upah harus yang wajar. Tolok ukur yang bisa dijadikan acuan adalah inflasi yang terjadi di wilayah masingmasing. Jangan sampai tuntutan ini membuat buruh yang lain menjadi kehilangan pekerjaan akibat rasionalisasi yang dilakukan perusahaan. “Ada banyak masalah

mendasar yang saling terkait. Dan satu hal penyelesaiannya bukan masalah kenaikan upah. Masalah seperti ini tidak bisa dicairkan dengan menaikkan upah semata. Pemerintah, pengusaha maupun kaum buruh harus didudukan bersama,” harapnya. Sedangkan pemerintah, imbuh dia, harus berupaya bagaimana meningkatkan daya beli masyarakat. Penyerapan tenaga kerja maupun iklim investasi yang baik harus diciptakan. Bagi para pengusaha sebaiknya memenuhi kebutuhan dasar para buruh dengan melindunginya melalui program BPJS. "Bagi buruh menuntutlah kenaikan yang wajar dan bersikap arif dalam melakukan demonstrasi," imbaunya. (SIONG)


Rabu 30 April 2014

Oknum Mahasiswa Pengedar Upal Diadili Belawan-andalas Armaya Syahputra (27), oknum mahasiswa salah satu sekolah tinggi ilmu teologi yang didakwa pengedarkan uang palsu (upal) diadili di Pengadilan Negeri Lubuk Pakam di Labuhan Deli, Selasa (29/4). Di hadapan majelis hakim diketuai Sri Wahyuni Batubara dan jaksa penuntut umum (JPU) Simon Sihombing, terdakwa mengakui bahwa upal pecahan Rp50 ribu sebanyak 7 lembar itu adalah miliknya. Upal tersebut menurut terdakwa didapat dari temannya, Dian di Tembung, Januari 2014 lalu. Sebelumnya, uang diterima terdakwa sebanyak Rp2,5 juta diantaranya, 10 lembar upal. Terdakwa sebelumnya ditangkap petugas Reskrim Polsek Percut Seituan yang berniat hendak menangkap pelaku narkorba. Upal didapat polisi dari hasil penggeledahan. Terdakwa saat itu dipersangka penyidik dengan pasal 244 KUH Pidana perihal tindak pidana pemalsuan mata uang yang dikeluarkan negara atau bank dengan maksud mengedarkan dengan ancaman hukumannya 15 tahun penjara. Salah seorang saksi dari Bank Indonesia (BI) Imam Santoso membenarkan bahwa uang barang bukti yang diperiksa hakim adalah uang palsu. Hal senada juga disampaikan saksi polisi penangkap dari Polsek Percut Seituan yang menyebutkan dari hasil laboratorium uang milik terdakwa tersebut palsu. Usai mendengarkan keterangan terdakwa dan saksi, majelis hakim menunda sidang hingga pekan depan dengan agenda tuntutan. (DP)

HUKUM & KRIMINAL

harian andalas | Hal.

Tabrak Truk Parkir, Ibu dan Anak Tewas Tanjung Morawa-andalas Kecelakaan merenggut korban jiwa terjadi di Jalan Tanjung Morawa-Batang Kuis Dusun V Desa Buntu Bedimbar, Kabupaten Deli Serdang, Selasa (29/4) sekira pukul 05.20 WIB. Sepeda motor Yamaha Mio BK 5945 LH yang dikemudikan seorang remaja membonceng ibunya menabrak truk yang sedang parkit di lokasi kejadian. Akibatnya, ibu dan anak bernama Inerce (44) dan Nyco Pratama (17) Warga Gang Madiun Pasar V Desa Telaga Sari, Tanjung Morawa, tewas.

Kedua korban tewas karena mengalami luka parah di bagian kepala, wajah, telinga, kaki dan patah tulang kaki kanan. Informasi diperoleh, sebelum kejadian ibu dan anak ini bermasut pulang usai belenja. Tiba di Jalan Tanjung Morawa-Batang Kuis tepatnya di Dusun V Desa Buntu Bedimbar, Nyco terus melaju dengan kencang tanpa melihat di depannya ada dump- truk sedang berhenti karena pecah ban. Karena gugup, Nyco tampak tak dapat mengendalikan laju sepeda motornya. Akhirnya, dia menabrak bagian sebelah kanan belakang truk. Dalam kecelakaan tersebut, ibu Nyco tewas di tempat. Sedangkan Nyco sendiri tewas setelah dibawa ke RS dr GL Tobing PTPN II

Tanjung Morawa. Petugas Satlantas Polres Deli Serdang yang mendapat laporan terjadinya kecelakaan yang memakan 2 korban jiwa langsung turun ke tempat kejadian perkara (TK) guna melakukan penyelidikan. Dari TKP polisi mengamankan sepeda motor korban dan dump-truk mitsubishi fuso BA 9809 EU berikut sopirnya, Khairunnizam Lubis (35) warga Jalan Bengkalis Lingkungan I, Kelurahan Rambung Dalam, Binjai Selatan. Kasatlantas Polres Deli Serdang AKP Teuku Rizal Moelana SIK SH ketika dikonfirmasi membenarkan kecelakaan tersebut. Rizal belum dapat memberikan keterangan lebih rinci karena pihaknya masih memeriksa sejumlah saksi. (BOB)

Pengedar Upal Asal Jateng Ditangkap Medan-andalas Seorang pengedar uang palsu (upal) asal Jawa Tengah (Jateng) diamankan petugas Reskrim Polsek Medan Kota dari kawasan Jalan Veteran, Medan, Minggu (27/4) petang. Dari tersangka Rustam (39) warga Jalan Martadireja RT05/06, Kelurahan Banjar, Kabupaten Banyumas, Jateng, polisi menyita barang bukti upal pecahan Rp100 ribu sebanyak 18 lembar. Pengungkapan ini berawal dari informasi masyarakat menyebutkan, ada seorang pria belanja menggunakan uang diduga palsu. Apalagi, sehari sebelumnya pedagang di daerah itu juga menemukan uang palsu beredar. Karena itu, warga menahan Rustam dan menghubungi Mapolsek Medan Kota. Saat diperiksa, dipastikan uang yang digunakan tersangka untuk berbelanja memang palsu. Kemudian, Rustam langsung dibawa ke Mapolsek guna pemeriksaan intensif. "Berdasarkan pemeriksaan sementara, tersangka mengaku dia tiba di Medan, Jumat (25/4) di stasiun bus antarkota antarprovinsi, Jalan SM Raja," terang Kanit Reskrim Polsek Medan Kota, AKP Faidir Chan, Selasa (29/4). Setelah itu, sebut Faidir, tersangka menumpang taksi menuju suatu tempat dan mengaku hendak mencari pekerjaan di Medan. "Saat itu, menurut tersangka, si supir taksi memberikan uang palsu tersebut untuk digunakan sehari-hari," sebutnya. Meski demikian, sambung Faidir, penyidik tentu tidak akan percaya begitu saja. Mereka akan melakukan penyidikan mendalam, termasuk mencari keberadaan supir taksi. "Kita akan dalami keterangan tersangka, termasuk keberadaan si supir taksi. Sebab bisa saja itu alasan pelaku, padahal yang bersangkutan termasuk sindikat peredaran uang palsu," pungkas Faidir. (DA)

Narkoba Rp5,2 M Dimusnahkan Medan-andalas Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara memusnahkan barang narkotika dan obat/bahan berbahaya (narkoba) senilai Rp5,2 miliar, Selasa (29/4) pagi. "Seluruh barang bukti sabu-sabu ini merupakan hasil pengungkapan selama dua bulan dan disita dari 16 tersangka," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara Kombes Pol Toga H Panjaitan. Adapun ke-16 tersangka itu adalah, M Rafique, Idham Nasution, Julianto, Iwan alias Aan, Hartawan Halim, Tojan alias Acai dan Kopal Chetty Annamalai. Menyusuk Bambang Zulkarnain Sauti, Iskandar, Rahma Dewi, Khalik, Muh Kadafi, Paulus Sentosa alias Aseng, Fazil Ibrahim alias Fadil, Zulkarnain alias Jul, dan Dini Heru Lubis alias Heru. "Berat sabu-sabu 3.674,15 gram itu bernilai nominal sekitar Rp4.408.980.000," jelas Toga di lokasi pemusnahan di halaman Direktorat Reserse Narkoba. Selain sabu, juga dimusnahkan Heroin seberat 966,16 gram bernilai Rp 1.159.392.000 dan 180,5 butir pil ecstasi senilai Rp 45.000.000. Sebelum dimusnahkan, Poldasu sudah mengirim barang bukti tersebut sebagai sample ke Labfor dan Pengadilan Negeri Medan. Ke depan, ujar Toga, untuk menekan maraknya peredaran narkoba, Toga mengharapkan peran aktif warga, terutama dalam memberikan informasi agar jaringan narkoba di Sumut tidak meluas. (DA)

PENGGEREBEKAN - Inilah suasana penggerebekan rumah yang diduga dijadikan sarang narkoba di kawasan Jalan Mangkubumi, Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimun, kemarin. andalas/hs poetra

Sarang Narkoba di Mangkubumi Digerebek Medan-andalas Salah satu rumah yang diduga dijadikan sarang narkoba di kawasan Jalan Mangkubumi, Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimun, digerebek petugas Reserse Narkoba Polresta Medan, Selasa (29/4). Dari penggerebekan tersebut, polisi mengamankan sejumlah orang termasuk pemilik rumah yang diketahui bernama Radha. Selain itu, polisi juga mengamankan beberapa paket sabu-sabu, obeng, kertas

alumunium foil, bong pengisap sabu, dan senjata tajam jenis samurai. Guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, bersama barag bukti polisi memboyong sejumlah terduga pengedar dan pengguna sabu-sabu tersebut. Seorang warga di lokasi mengatakan, rumah tersebut sering didatangi sejumlah orang diduga karena diduga dijadikan sebagai tempat transaksi jual beli narkoba. "Memang sering orang datang di sana

bang, karena rumah itu sering dijadikan tempat transaksi narkoba. Waktu digerebek, memang ada ditemukan sabu-sabu," katanya. Penggerebekan rumah yang diduga dijadikan tempat peredaran narkoba itu sempat memacetkan arus lalu lintas di kawasan tersebut. Kemacetan terjadi akibat banyak warga yang melihat proses penyergapan itu. Hingga berita ini ditulis belum ada keterangan resmi dari pihak Sat Resnarkoba Polresta Medan. (HER)

Mencuri, Lima Pelajar SD dan SMA Ditangkap Medan-andalas Lima orang pelajar SD dan SMA di Medan, ditangkap petugas Reskrim Polsek Medan Timur karena kedapatan mencuri 4 lencana terbuat dari perunggu, buku dan berkas penting milik Bonar Nainggolan (53), seorang PNS Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provsu, Senin (28/4) malam. Ke-5 pelajar SD dan SM tersebut Har (12) warga Pasar III, Medan Perjuangan, TI (13) warga Jalan Tuasan, Medan Timur, MR (13) warga Jalan Mesjid Taufik, Medan Perjuangan, MA (14) warga Jalan Pasar III Lorongn Lorong Tunggal, Medan Perjuangan dan RS (13) warga Jalan Tuasan Lorong Tunggal, Medan Timur. Informasi diperoleh, aksi pencurian ke5 pelajar SD dan SMA di rumah korban di

Jalan Sehati, Kelurahan Tegal Rejo, Medan Perjuangan itu disebut-sebut didalangi seorang pria berinisial AR (buron). Mereka diajak AR untuk mencuri di rumah korban. Ironis, ke-5 pelajar SD dan SMA itu bukannya menolak diajak mencuri, tapi malah mengiyakannya. Dalam menjalankan aksinya, tersanga MA dan AR masuk ke dalam rumah korban yang pada saat itu dalam kondisi kosong alias ditinggal pergi penghuninya. Sementara tersangka lainnya menunggu di luar rumah untuk memantau keadaan. Dalam aksinya, MA dan AR membawa 4 lencana perunggu, satu buku karangan milik korban serta berkas dokumen penting lainnya. Hasil kejahatan itu mereka dijual ke gudang barang bekas milik bermarga Manalu di Jalan Setia Jadi, Kelurahan Tegal

Rejo, Medan Perjuangan. Sementara menurut keterangan ke-5 pelajar SD dan SMA ini, tauke barang bekas berada di Jalan Budi Kemenangan, Medan Barat. Menurut pengakuan MA di kantor polisi, ia dan ke-4 rekannya itu diajak oleh AR untuk mencuri di rumah korban. "Kami diajak si AR bang mencuri di rumah bapak itu. Aku yang masuk ke dalam rumah dengan AR bang. Yang kami ambil cuma perunggu saja. Tapi sebagian perunggunya sudah kami jual ke botot. Buku juga kami ambil dari rumah bapak itu. Kami kumpulkan semuanya baru kami jual. Kami dapat uang Rp 80 ribu," ungkap Muhammad Aldi. Kanit Reskrim Polsek Medan Timur AKP Syarifurrahman mengatakan ke-5 pelajar SD dan SMA ini sudah dimintai keterangannya. (HER)

4

Sertifikat Tanah Jalan Rebab Padang Bulan Dipalsukan

Jaksa Tuntut Seluruh Terdakwa 2,5 Tahun Penjara Medan-andalas Setelah sempat menuai aksi protes warga Jalan Rebab beberapa waktu lalu, tanah yang selama ini merupakan fasilitas umum tanah lapang, oknumoknum mafia tanah justru memanipulasi soal indentitas taah tersebut. Akibat perbuatannya, Syafrin Sitepu, Efrata Ginting dan seorang notaris Adi Pinem dituntut selama 2.5 tahun penjara karena terbukti melanggar pasal 266 ayat 1 jo pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP mengenai pemalsusan akte autentik yang dapat merugikan orang lain. Tiga orang terdakwa hanya bisa tertunduk diatas kursi pesakitan di pengadilan negeri Medan, mendengarkan pembacaan tuntutan yang dibacakan M Fattah jaksa penuntut umum (JPU) dari Kejatisu, dalam persidangan di pengadilan negeri Medan, Selasa (29/4). Usai persidangan seratusan warga ini pun menggelar aksi unjukrasa di depan gedung Pengadilan meminta agar nantinya majelis hakim menjatuhkan vonis lebih tinggi kepada para terdakwa. Seperti diiketahui dalam dakwaan JPU Fatah menyebutkan, terdakwa Syafrin Sitepu bersama terdakwa Efrata Ngerajai Ginting berkas terpisah pada Juli 2002 ke kantor Notaris Adi Pinem terdakwa dalam berkas terpisah untuk membuat Akta Melepaskan Hak Atas Tanah Dengan Ganti Rugi. Notaris Adi Pinem meminta identitas terdakwa Syafrin Sitepu dan terdakwa Efrata Ngerajai Ginting serta fotokopi alas hak atas objek yang diganti rugi berupa fotokopi Surat Keterangan dibawah tangan tanggal 28 April 1956 dan Surat Keterangan Pendaftaran Tanah. Diketahui dalam Akta Melepaskan Hak Atas Tanah Dengan Ganti Rugi Nomor 24 tersebut, ada beberapa keterangan yang tidak sesuai dengan keadaan sebenarnya dan atau tidak sesuai dengan data pendukung yaitu pada bagian Komparisi Akta yang menguraikan tentang Pihak Pertama yaitu Syafrin Sitepu. Dalam keterangannya, yang mengaku ahli waris satu-satunya dari Almarhum Ndjajan Sitepu atau disebut juga Dnjajam Sitepu atau Njayam Sitepu, yang telah meninggal dunia di Medan. Padahal menurut keterangan penghadap sesuai surat keterangan ahli waris di bawah tangan tertanggal 5 April 2002 d, yang dikeluarkan Camat Kecamatan Percut Sei Tuan. Diketahui keterangan terdakwa Syafrin Sitepu bahwa ahli waris dari Alm Djajam Sitepu bukan hanya terdakwa Syafrin Sitepu saja, tapi ada 1 3 orang yang memiliki tanah. (FEL)

Polres Madina Gelar Rekonstruksi Penganiayaan Wartawan GUNA mendalami dan lebih mengetahui peristiwa penganiayaan yang dialami wartawan harian andalas Biro Madina, Jeffry Barata Lubis, penyidik satreskrim Polres Mandailing Natal (Madina) menggelar rekonstruksi di halaman belakang Mapolres Madina, Selasa (29/4). Rekonstruksi kasus pengeroyokan dimuka umum yang dilakukan puluhan orang tak dikenal (OTK) disaksikan pihak Kejaksaan Kabupaten Mandailing Natal dan sejumlah saksi dalam kasus tersebut. Kapolres Madina AKBP Mardiaz Kusin Dwihananto SIK MHum yang dikonfirmasi sejumlah wartawan di ruang kerjanya usai rekonstruksi mengatakan, bahwa sampai sekarang ini pihaknya sudah menetapkan 5 orang sebagai tersangka. Dalam penyidikan, pihaknya mengaku berdasarkan keterangan dari para tersangka belum ada yang mengarah kepada AMN, oknum anggota DPRD Madina yang disebut-sebut sebagai aktor intelektualnya. "Sejauh ini kita dari pihak kepolisian sudah melakukan pemeriksaan terhadap salah seorang anggota DPRD yang sekarang ini sedang menjalani hukuman di Lapas Kelas II Panyabungan. Berdasarkan hasil pemeriksaan kita, beliau menyangkal sebagai aktor

andalas/jeffry barata lubis

REKONSTRUKSI - Inilah salah satu adegan rekonstruksi kasus pengeroyokan wartawan harian andalas. intelektual dalam pemukulan itu,” kata Kapolres Madina AKBP Mardiaz Kusin Dwihananto SIK MHum. "Namun pihak kita masih melakukan pengembangan terhadap kasus ini, baik

yang ada di tempat maupun yang mendengar saat berada di TKP terkait siapa oknum yang mendapatkan perintah untuk melakukan pemukulan terhadap korban.

Kalau untuk saksi yang bernama Leman berdasarkan hasil pemeriksaan kita, dimana alibi beliau mengatakan bahwa dia ke TKP hanya untuk mengantarkan sesuatu, sehingga sampai sekarang ini kita belum bisa menetapkannya sebagai tersangka,” tambah Mardiaz. Disinggung mengenai handphone milik narapidana AMN yang diduga sebagai otak pelaku pemukulan, Kapolres mengatakan bahwa sampai sekarang ini pihaknya masih terus melakukan pendalaman. “Setelah kita kroscek ternyata SMS tersebut bukan dari orang yang kita curigai. Kita sekarang ini sedang meminta bantuan terhadap Polda Sumut untuk penyelidikan alat telekomunikasi tersebut,” terang Kapolres. Kalau mengenai pengakuan dari korban yang mengatakan bahwa adanya kata-kata dari rombongan para pelaku yang mengatakan itu si Jeffry pada waktu kejadian itu hanya merupakan keterangan si korban saja. “Namun setelah kita periksa baik ia tersangka maupun para saksi namun ternyata hal tersebut tidak ada, namun yang jelas kita akan terus melakukan pendalaman terhadap kasus ini,” beber Kapolres. (JBL)


Rabu 30 April 2014

HUKUM & KRIMINAL TIBA DI KEJARI MEDAN - Tersangka Direktur Opersional PT Mapna Indonesia M Bahalwan (kemeja putih) tiba di Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan, Jalan Adinegoro Medan, Selasa (29/4). Pemeriksaan limpahan berkas dari Kejagung terkait proyek pengadaan Flame Tube Belawan yang mengakibatkan kerugian negara mencapai Rp 2,3 Triliun. andalas/hs poetra

Lagi, Tersangka Korupsi PLN Belawan Ditahan Medan-andalas Proses penyidikan kasus korupsi proyek Life Time Extension (LTE) Flame Turbin GT 2.1 dan 2.2 di Belawan, Sumut sepertinya masih belum tuntas. Ternyata, Kejaksaan Agung kembali melakukan penahanan terhadap Bahalwan, satu tersangka lainnya dalam perkara itu. Penjemputannya pun berlangsung, Selasa (29/4) di terminal kedatangan Bandara Kuala Namu oleh tim Pidsus Kejaksaan Negeri Medan. Serah terima pun dilakukan di Kantor Kejari Medan anatar penyidik Kejagung dan Kejari Medan. Selanjutnya Bahalwan dititipkan ke Rumah Tahanan Tanjung Gusta. Ia dibawa ke rutan tersebut dengan menggunakan bus tahanan setelah dijemput dari Bandara Kuala Namu, Deli Serdang. Saat digiring ke dalam ruang pemeriksaan, Bahalwan terlihat santai dan sesekali berhenti sambil berbicara kepada

wartawan bahwa dia membutuhkan keadilan atas kasus yang menimpanya. Bahkan sampai didalam ruangan penyidik, Bahalwan tetap berusahan keluar menemui wartawan untuk mengungkapkan kasus yang sedang menjeratnya. "Aneh kenapa bisa jadi tindak pencucian uang dari mana asalnya. Ini semuanya rekayasa," ujar Bahalwan. Sedangkan akibat perbuatan korupsi dan praktik pencucian uang yang dilakukan. Kerugian negara ditaksir mencapai Rp337 miliar dari total Rp 2,3 triliun dalam tender life Time Extention gas turbin GT 2.1 dan 2.2. Menurut Waluyo penyidik Kejagung yang mengantarkan Bahalwan, tersangka sempat ditahan di Rutan Salemba terhitung sejak 27 Januari 2013 sampai 15 Februari 2014. Berdasarkan surat perintah penahanan Nomor Print-03 /F.2/FD.1/01/2014, tanggal 27 Januari 2014. Selain korupsi, dalam kasus ini penyidik juga menemukan adanya dugaan aliran dana yang mencurigakan dalam rekening pribadi tersangka yang berasal dari proyek pengadaan pekerjaan life Time Extention gas turbin GT 2.1 dan 2.2 sebesar Rp90 miliar.

Rencananya, usai menjalani pemeriksaan tersangka akan langsung dijebloskan ke Rutan Tanjung Gusta Medan sambil menunggu persidangan. Sebelumnya, dalam berkas dikatakan proyek terjadi ketika Dahlan Iskan Menteri BUMN sewaktu menjabat Dirut PLN mengunjungi Iran untuk melihat proyek pengadaan listrik dengan biaya yang murah. Karena itu, PLN menginginkan Iran berinvestasi di Indonesia. Delik perkaranya berubah dari korupsi menjadi tindak pidana pencucian uang (TPPU). Dalam kasus ini Kejagung telah menetapkan enam tersangka yakni, Direktur Operasional PT Mapna Indonesia M Bahalwan, General Manager PT Kitsbu Chris Leo Manggala, Surya Dharma Sinaga, Direktur Produksi PT Dirgantara Indonesia sekaligus mantan Dirut PT NTP Supra Dekanto, Karyawan PLN Sumut Rodi Cahyawan, dan Muhammad Ali. Kajari Medan Muhammad Yusuf mengatakan, Bahalwan adalah tersangka keenam dan terakhir yang disidik oleh Kejaksaan Agung. "Pasal yang didakwakan sama saja dengan tersangka yang lain, Pasal 2 dan Pasal 3 UU Tipikor," katanya. (FEL)

harian andalas | Hal.

5

Sidang Kasus Penganiayaan Berakhir Ricuh  Keluarga Korban Tuding JPU Berpihak Kotapinang-andalas Sidang kasus penganiayaan dengan terdakwa Norma Hanum Dalimunthe (47) di Pengadilan Negeri Rantau Prapat Cabang Kotapinang berakhir ricuh, Selasa (29/4). Keluarga korban kesal dengan sikap jaksa penuntut umum (JPU) Otto Silaen yang dinilai berpihak kepada terdakwa. Kemarahan keluarga korban memuncak ketika JPU meminta majelis hakim diketuai M Emanuel untuk menunda persidangan hingga pekan depan dengan alasan berkas tuntutan belum siap. "Dimana letak keadilan, kami datang kemari meminta keadilan, tapi apa yang kami dapat, kami dirugikan padahal kami korban. Kenapa sidang selalu ditunda, sementara sudah 9 bulan sampai saat ini tidak selesai. Dimana letaknya hukum di Indonesia ini, ada apa dibalik semua ini," kata keluarga korban dengan nada keras. Mendengar kata-kata tersebut, suasana persidangan sontak menjadi ricuh. Bahkan korban Devi Permata Sari yang juga mengikuti jalannya persidangan jatuh pingsang setelah mendengar sidang ditunda. Sejumlah aparat Polsek Kotapinang yang dipimpin Kanit Reskrim Polsek Kotapinang AKP P Tambunan dan Kanit Intel AKP Sitompul yang berada di ruang

andalas/jhonwesly

PINGSAN - Devi Permata Sari, korban penganiayaan jatuh pingsan setelah mendengar JPU kembali menunda sidang. Pengadilan Negeri Rantau Perapat cabang Kotapinang langsung mengawal JPU masuk ke mobil untuk meninggal pengadilan. Doni (27), suami korban mengaku sangat kecewa atas kembali ditundanya persidangan kasus penganiayaan yang menimpa isterinya tersebut. Terpisah, JPU Otto Silaen ketika dikonfirmasi mengaku sidang ditunda karena berkas tuntutan belum siap. Ketika disinggung dirinya menangani perkara tersebut mendapat intervensi salah seorang petinggi di Kejaksaan Tinggi Jakarta, Otto mengatakan hal itu tidak benar.

"Tidak ada itu, itu tidak benar, inikan hanya masalah keluarga, karena korban adalah keponakan dari terdakwa yang tak lain merupakan Nangtulang dari korban. Seharusnya mereka berdamai saja, karena dikawatirkan nanti menjadi dendam yang berkepanjangan diantara mereka karena korban dan terdakwa masih keluarga dekat," kata Otto. Penganiayaan itu sendiri berawal dari tahun 2013. Korban dan terdakwa bertengkar yang berujung pada penganiayaan yang dilakukan oleh terdakwa di Desa Hajoran, Kecamatan Sungai Kanan. (JW)

Pemilik Ganja 5 Kg Dituntut 17 Tahun Belawan-andalas Tiga terdakwa pemilik ganja 5 kilogram, Abubakar Kesuma (43), Azhari (24), M Dahlan (30) dituntut jaksa penuntut umum (JPU) Akbar Sirait SH dengan tuntutan 17 tahun penjara dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Lubuk Pakam di Labuhan Deli, Selasa (29/4).

Jaksa menetapkan pasal 112 dan 114 KUHP UU No.35 Tahun 2009 tentang narkotika terhadap ketiga warga Jalan Pasar Besar Dusun X Kelingan Desa Sei Semayang, Kecamatan Sunggal itu. Menurut JPU, hal-hal yang memberatkan ketiga terdakwa

melanggar UU No 35 tahun 2009, tidak mengindahkan pemberantasan narkotika, sedangkan hal yang meringankan ketiga terdakwa sopan dalam persidangan dan mau berterus terang. Setelah tuntutan dibacakan, ketua majelis hakim Sri Wahyuni Batubara menunda sidang hingga pekan depan dengan agenda putusan. (DP)


EKONOMI BISNIS

Rabu 30 April 2014

harian andalas | Hal.

10

Resmikan 7 Kantor Pemasaran Sejarah Terbesar Sun Life di Indonesia andalas/asril tanjung

Medan-andalas PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) mengumumkan pembukaan 7 lokasi kantor pemasaran di area Medan, Selasa (29/4). Pembukaan pemasaran tersebut sebagai respon atas meningkatnya permintaan nasabah akan produk asuransi dan investasi terpercaya di wilayah Sumatera Utara, khususnya Kota Medan. Peresmian tersebut merupakan peluncuran kantor pemasaran yang terbesar dalam sejarah Sun Life di Indonesia dan dihadiri oleh Kevin Strain sebagai Presiden Sun Life Financial Asia, Bert Paterson selaku Presiden Direktur PT Sun Life Financial Indonesi, Elin Waty selaku Chief Distribution Officer PT Sun Life Financial Indonesia serta Henky Suwongso selaku Agency Director Sun Life Empire. “Medan merupakan salah satu kota terbesar di Sumatera dengan kelas menengah perkotaan yang berkembang yang mencerminkan potensi kebutuhan nasabah, akan solusi asuransi dan investasi yang terpercaya dan inovatif dari Sun Life. Kami juga percaya bahwa kesadaran masyarakat untuk melindungi dan merencanakan

PUKUL GENDANG GENDANGPresiden Direktur PT Sun Life Financial Indonesia, Bert Paterson (dua dari kiri); Presiden Sun Life Financial Asia, Kevin D Strain (empat dari kiri), Henky Suwongso selaku Agency Director Sun Life Empire serta para Agency Director Sun Life memukul gendang tanda diresmikannya 7 kantor pemasaran baru dan Agency Recruitment and Developement Centre (ARDC) Sun Life di Medan, Selasa (29/4). keuangan masa depan melalui kepemilikan produk asuransi dan investasi terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir," kata Bert Paterson. Ketujuh kantor pemasaran baru tersebut antara lain di Jalan Kapten Jumhana, CBD Polonia, Jalan Hasanuddin, Setiabudi Centre, Johor dan Mandiri Building Jalan Zainul Arifin. Dengan pembukaan kantor pemasaran yang baru ini, maka kantor pemasaran

pengembangan untuk para agen Sun Life di Medan dan sekitarnya. “Medan merupakan salah satu kontributor terbesar bagi pertumbuhan pendapatan Sun Life pada beberapa tahun terakhir, yang membantu perusahaan dalam mewujudkan visinya menjadi perusahaan asuransi jiwa dengan agen yang paling disegani di Indonesia. Kami gembira dengan kinerja kami di Medan dan berusaha

keras untuk memberikan yang terbaik kepada para nasabah kami dengan membantu para keluarga di Medan dalam meraih kesejahteraan melalui kemapanan finansial. Kami mengucapkan terima kasih kepada para nasabah kami di Medan atas kepercayaan mereka serta para karyawan dan tenaga penjualan Sun Life atas dedikasi mereka yang luar biasa yang telah mendukung Sun Life dalam mencapai

Sektor Tekstil Paling Terdampak Kenaikan Tarif Listrik Industri

Pemerintah Tetapkan Inalum Jadi BUMN Jakarta-andalas Pemerintah telah menetapkan PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan nama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Indonesia Asaham Aluminium. “Dengan pengalihan 58,8 persen saham Nippon Asahan Alumunium Co Ltd sebagaimana dimaksud, maka nilai penyertaan modal Negara Republik Indonesia pada Perusahaan Perseroan (Persero) PT Indonesia Asahan Aluminium yang sebelumnya sebesar 41,12 persen menjadi sebesar 100 persen,” demikian bunyi Pasal 1 ayat (2) Peraturan Pemerintah (PP) Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2014. Menurut PP ini, atas peralihan saham Nippon Asahan Aluminium itu, Negara memberikan kompensasi dengan dana yang bersumber dari APBN Tahun 2012 dan APBN tahun 2013, yang besarnya ditetapkan oleh Menteri Keuangan. Demikian dilansir dari laman Setkab, Selasa (29/4). “Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal 19 Desember 2013,” bunyi Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2014 yang diundangkan pada 21 April 2014 itu. Pemerintah secara resmi telah memutuskan untuk tidak memperpanjang Perjanjian Induk dengan Para Penanam Modal Untuk Proyek Pembangkit Listrik dan Aluminium Asahan, yang berakhir 31 Oktober 2013 lalu, dan memilih melakukan peralihan kepemilikan saham (share transfer) sebagai pengganti peralihan aset (asset transfer) PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) yang diatur dalam Perjanjian Induk. Terkait dengan sikap tersebut, pada 19 Desember 2013, telah ditandatangani Akta Pengalihan 58,88 perse saham PT Indonesia Asaham Aluminium yang dimiliki Nippon Asahan Aluminium Co Ltd kepada Pemerintah Republik Indonesia. (OKZ)

PLAZA 12.00-14.50-17.40-20.30 PALLADIUM CTR.POINT XXI HERMES XXI SUN THAMRIN 12.45-15.35-18.25-21.15 CTR.POINT XXI SUN (3D) PALLADIUM

Sun Life menjadi sembilan di Kota Medan, dimana dua kantor lama ada di Jalan Krakatau dan City Garden. Ekspansi ini menunjukkan komitmen Sun Life untuk mengembangkan usaha di Indonesia, terutama di wilayah Medan. Selain membuka 7 kantor pemasaran baru, Sun Life juga akan meresmikan Agency Recruitment and Developement Centre (ARDC) yang berfungsi sebagai pusat perekrutan dan

Jakarta-andalas Menteri Perindustrian (Menperin) MS Hidayat mengakui industri tekstil dan produk tekstil (TPT) sektor yang paling terkena dampak kenaikan tarif listrik industri bertahap mulai 1 Mei 2014. Hal itu dikatakan MS Hidayat di Gedung Sekretariat Negara, Kompleks Istana Presiden, Jakarta Pusat, Selasa (29/4). "Ini kan sudah keputusan pemerintah, industri harus mentaati. Tetapi saya tahu banyak sektor industri padat karya seperti tekstil akan mengalami kesulitan arus kas karena kenaikan listrik yang hampir 60% itu," ungkap Hidayat.

Kenaikan tarif listrik ditakuti Hidayat akan berdampak luas seperti adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) dan penyusutan produksi. Sehingga daya saing produk TPT Indonesia semakin lemah dibandingkan negara lain. Hidayat menambahkan, pihaknya kini sedang melakukan pendataan kepada industri TPT yang tidak mampu dan terancam keberlangsungan investasinya di Indonesia. Berbagai cara akan ditempuh Kementerian Perindustrian untuk memfasilitasi keberatan dari para pelaku usaha terkait kenaikan tarif listrik industri. "Saya sedang mencarikan hal-hal

yang meringankan karena kompetisi global maupun regional sedang ketat jangan hal ini berkelanjutan sehingga menurunnya daya saing. Kalau menurunkan kapasitas produksi itu yang saya cegah dan saya tidak mau itu. (Jumlah industri yang keberatan) Sedang dikumpulkan datanya," cetusnya. Kementerian ESDM telah menerbitkan aturan terkait kenaikan tarif listrik untuk industri khususnya golongan I-3 khusus perusahaan go public dan I-4. Hal tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri ESDM No 9/2014 tentang Tarif Tenaga Listrik yang Disediakan oleh PT PLN (Persero). (DTF)

hasil yang mengagumkan ini," tutur Paterson. Ditambahkannya, tiga produk yang paling diminati para nasabah kami di Medan adalah Asuransi Brilliance Sejahtera, Asuransi Brilliance Fortune, dan Brilliance Hasanah. Ketiganya merupakan produk-produk dengan kombinasi optimal antara perlindungan asuransi dan potensi hasil investasi. Produk-produk tersebut dirancang secara praktis untuk membantu nasabah merencanakan keuangan masa depan dengan lebih mudah,” tambah Paterson. Elin Waty, Chief Distribution Officer PT Sun Life Financial Indonesia, mengatakan meningkatkan kualitas para penasihat keuangan atau agen kami merupakan salah satu pendorong utama bagi kesuksesan dan pertumbuhan Sun Life. "Karena itu kami sangat berupaya untuk memberikan pengetahuan yang lengkap tentang produk kepada agen kami dan membantu mereka untuk mengembangkan keterampilan mereka. Sekarang ini, kami memiliki 563 agen yang beroperasi di Sumatera Utara dan jumlah ini akan terus bertumbuh. Dengan dukungan dari ARDC yang baru di Medan, para agen kami akan memperoleh pendidikan yang paling komprehensif tentang produk-produk dan layanan kami, sehingga memungkinkan mereka untuk menjadi agen yang paling disegani di industri asuransi jiwa di Indonesia," jelasnya. (RIL)

Laba Bersih BNI Melonjak 15 Persen Jakarta-andalas PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) berhasil membukukan laba bersih sekira Rp2,39 triliun pada kuartal I-2014. Laba ini tumbuh 15,6 persen jika dibandingkan dengan pencapaian laba bersih pada periode yang sama di tahun sebelumnya. Direktur Utama PT BNI (Persero) Gatot M Suwondo mengatakan, pencapaian laba bersih BNI pada kuatal I-2014 meningkat didorong oleh pendapatan bunga bersih (Net Interest Income) sebesar Rp5,29 triliun atau tumbuh 23,2 persen dibandingkan periode yang sama 2013. "Laba bersih juga dapat diraih oleh program-program BNI untuk menjadi Bank Transaksi pilihan masyarakat Indonesia," kata Gatot saat Press Conference di Kantornya, Jakarta, Selasa (29/4). Gatot menjelaskan, manajemen juga berhasil mencetak pendapat non-bunga (non interest income) sebesar Rp2,37 triliun atau tumbuh 5,8 persen, dibandingkan pencapaian pada periode yang sama ditahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan pendapatan berbasis komisi (fee based income/FBI) yang semakin meningkat. (OKZ)

Peningkatan Produksi Beras Jadual Turun ke Sawah Harus Serentak Bireuen-andalas Bupati Bireuen H Ruslan Daud mengharapkan agar dalam upaya mendukung program nasional demi peningkatan produksi beras nasional (P2BN), maka jadual turun ke sawah dalam wilayah Kabupaten Bireuen meliputi 17 Kecamatan ditetapkan secara serentak pada 5 Mei 2014 mendatang. Harapan tersebut diungkapkannya pada acara koordinasi dalam kegiatan Musyawarah Penetapan Jadwal Turun Sawah Musim Tanam (MT) Gadu 2014 di Aula Lama Setdakab Bireuen, Senin (28/ 4) yang turut dihadiri Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan Aceh, Ir Razali Adami MP, Sekda Bireuen, Ir Zulkifli Sp, Kadis Pertanian dan Peternakan Bireuen, Ir Alie Basyah, serta seluruh pemangku kepentingan pertanian dan undangan lainya dari kecamatan termasuk keujruen Blang dan Aparatur pemrintahan gampong ( Desa) dalam wilayah Kabupaten Bireuen. Ruslan Daud menjelaskan, salah satu keuntungan penanaman serentak dapat menghindari serangan berbagai hama penyakit, sehingga dapat meningkatkan produktivitas hasil padi di daerah Bireuen.

THAMRIN 12.15-15.05-17.55-20.45 THE PREMIERE CTR.POINT XXI HERMES XXI 13.00-15.50-18.40-21.30 THE PREMIERE CTR.POINT (3D) HERMES XXI BINJAI 12.30-15.20-18.10-21.00

SUN

Selain itu, ada empat rumusan suksesnya pembangunan pertanian antara lain, tercapainya swasembada pangan dan swasembada berkelanjutan, peningkatan diversifikasi pangan, nilai daya saing serta peningkatan kesejahteraan petani. Disebutkan, luas areal sawah seKabupaten Bireuen 23.121 hektar sesuai dengan data BPS, sangat berpeluangan memproduksi gabah nasional dan terus meningkat hingga tahun 2015 mendatang. “Untuk keberhasilan kegiatan serta target yang telah direncanakan, maka saya meminta kepada seluruh unsur terkait untuk menjaga komitmen dalam menjalankan tugas dalam rangka meningkatkan dan memantapkan ketahanan pangan di Kabupaten Bireuen,” harapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Aceh Ir Razali Adami MP mengatakan, salah satu peningkatan mutu pertanian dan palawija khusus di Bireuen. Dengan adanya pengendalian terpadu yakni pembersihan lingkungan, zakat serta pembasmi hama. “Begitu juga adanya peningkatan kelompok tani untuk peningkatan mutu pertanian di Bireuen. Sebab, sentra pertanian dan palawija yang sangat

12.45-15.30-18.1521.00

SUN PLAZA BINJAI CTR.POINT XXI HERMES XXI THAMRIN SUN 12.30-14.40-16.50-19.0021.10

terkenal sejak dulu adalah Kabupaten Bireuen,” katanya. Tanpa adanya padi, kedelai serta komuditi lain, sebut Ruslan, ekonomi Bireuen tidak akan jalan seperti kondisi sekarang ini. Sektor utama pendongkrak ekonomi di Bireuen adalah dengan hidupnya sentra pertanian dan palawija seperti dulu. Dikesempatan itu, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Aceh Ir Razali Adami MP dalam paparannya

PLAZA BINJAI 12.45-14.45-16.45-18.4520.45 THAMRIN 13.00-15.0017.00-19.00-21.00

menyebutkan, peningkatan diverisifikasi pangan, peningkatan nilai tambah daya saing dan ekpor dan peningkatan kesejahteraan petani membutuhkan pola tanam MTR tingkatkan merujuk pada 10 falsafah tani. Antara lain, dalam pola pengaturan air, bahwa padi irigasi menggunakan air yang boros, mencapai 5000 L, untuk menghasilkan 1 Kg padi, bila kondisi jenuh, air bisa dipertahankan dapat dihemat capai 40 % air. (HERA/ABDA)

CTR.POINT XXI HERMES XXI PALLADIUM 12.00-14.25-16.50-19.1521.40

HERMES XXI PALLADIUM PLAZA BINJAI 13.00-15.00-17.00-19.0021.00


RAGAM

Rabu 30 April 2014

harian andalas | Hal.

Irigasi Tidak Berfungsi

Jika Tidak Didukung Alas Hak yang Jelas

Puluhan Ha Sawah di Dairi Dialihfungsikan

Kelompok Penggarap Lahan HGU Harus Ditindak

KERING - Irigasi Halibema Desa Blang Malum Kecamatan Sidikalang, tidak dialiri air meski sedang musim penghujan. Akibatnya puluhan Ha lahan Persawahan dialihfungsikan menjadi ladang jagung.

Sidikalang-andalas Sekitar 80 Ha lahan persawahan di Desa Blang Malum Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi, dialihfungsikan menjadi perladangan jagung menyusul tidak optimalnya fungsi irigasi Galian Halibema. Hal itu dikeluhkan petani warga desa itu, Marungkap Hutauruk didampingi Kepala Desa Esron Simanungkalit, Selasa (29/4). Dijelaskan, petani warga Desa Blang Malum secara turun-temurun telah menggeluti pekerjaan bercocok tanam padi sawah dan mengandalkan sektor itu sebagai sumber utama penghasilan ekonomi keluarga walaupun berbagai jenis tanaman hortikultura juga dibudidayakan.

Selama ini kebutuhan air untuk hamparan persawahan di desa itu hanya bergantung kepada irigasi Halibema, namun belakangan debit air menurun drastis dan kerap mengalami kekeringan. Kekeringan air pada saluran irigasi dimaksud juga turut dipicu banyaknya bagian irigasi yang rusak dan jebol sehingga meskipun musim penghujan, tetapi tetap saja irigasi tidak dialiri air."Sering sekali tanggul irigasi yang jebol diperbaiki langsung para petani dengan sistem gotong royong," sebut Marungkap. Kondisi terparah terjadi tahun ini. Diungkapkan, pada musim penghujan beberapa bulan lalu, petani mulai mengolah sawah untuk ditanami padi, tapi kekeringan terjadi dan musim tanam padi gagal, padahal tidak sedikit dana yang sempat dikeluarkan petani, utamanya untuk biaya olah tanah dan bibit. Untuk mengantisipasi kerugian lebih besar, petani kemudian

sepakat mengalihfungsikan lahan persawahan menjadi ladang jagung menunggu adanya perbaikan saluran irigasi dimaksud. Petani lainnya mengaku Boru Sihombing ditemui saat menyiangi tanaman jagungnya menyebutkan, terpaksa bertanam jagung karena air tidak ada. Disebutkan, daripada lahan terlantar dan dibiarkan tidak diolah, sementara warga sepakat untuk mencoba bertanam jagung, walaupun warga masih tetap mengidolakan bertanam padi sawah menunggu irigasi mendapat perbaikan. Kepala Desa Blang Malum Esron Simanungkalit mengaku, kondisi tersebut telah disampaikan kepada instansi terkait di Pemkab Dairi untuk mendapat perhatian."Saya bersama ketua irigasi Halibema, Tumbur Simorangkir, sudah mengajukan masalah ini, sementara itu untuk respon pemerintah, kita tunggu dan lihat nanti,"sebutnya. (GOL)

Ratusan Warga Binjai Blokir Jalan Rusak Binjai-andalas Ratusan warga Kelurahan Paya Roba Kota Binjai Sumatera Utara, melakukan aksi blokir jalan akibat jalan tersebut rusak dan belum juga diperbaiki oleh Dinas Pekerjaan Umum setempat. "Kami kesal lalu memblokir jalan ini," kata salah seorang warga jalan Umar Baki Kelurahan Paya Roba kecamatan Binjai Barat Yetno, di Binjai, Selasa (29/4). Aksi warga ini dilakukan dengan cara memasang tenda dan meletakkan barang serta pepohonan di tengah badan jalan, katanya. Selain itu juga ratusan warga ini memaksa pengendara truk bermuatan galian C, untuk berbalik

arah karena warga beranggapan rusaknya jalan di kawasan itu akibat seringnya truk bermuatan galian pasir, batu, yang melintas melebihi tonase. "Jalan di sini rusak karena bergelombang, berlubang hingga kedalaman 30 sentimeter," ujarnya. Yetno juga menjelaskan, akibat jalan yang rusak ini banyak warga yang mengalami kecelakaan akibat kondisi jalan yang semakin rusak. Selain itu, bila cuaca panas, abu yang ada di jalan sangat mengganggu pengendara dan pemilik rumah di kawasan itu, apalagi bila musim hujan turun, lubang di tengah badan jalan tergenang air seperti kubangan.

Akibat aksi ini aktivitas jalan yang menghubungkan kota Binjai dan Kabupaten Langkat mengalami lumpuh total. Warga juga akan melakukan aksi blokir jalan ini sampai Dinas Pekerjaan Umum Kota Binjai melakukan perbaikan. Sementara itu, Kepala Bidang Perhubungan Pemko Binjai, Sahri yang turun ke lokasi langsung melakukan mediasi dengan sejumlah warga. Karena tidak ada kesepakatan warga tetap melakukan blokir jalan, agar tidak anarkis puluhan personel polisi, Satpol PP, turun ke lokasi untuk memberikan pengamanan. (ANT)

Medan-andalas Kalangan DPRD Sumut minta aparat penegak hukum, agar tidak ragu dalam menindak kelompok penggarap lahan HGU dan eks HGU di Sumatera Utara tanpa didukung alas hak yang jelas. Hal itu ditegaskan Wakil Ketua Komisi A DPRD Sumut, Drs Rauddin Purba dan anggota H Ahmad Ikhyar Hasibuan, Oloan Simbolon, kepada wartawan di gedung dewan, kemarin, menanggapi ulah penggarap HGU PT Serdang Hulu di Langkat. Ditegaskan Rauddin, negara ini adalah negara hukum. Karenanya, siapapun atau kepompok manapun tidak dibenarkan bertindak di luar koridor hukum. Termasuk terhadap lahan Hak Guna Usaha (HGU) yang sudah diamanahkan pemerintah kepada PT Serdang Hulu. "Bila ada oknum atau kelompok

yang bertindak di luar prosedur hukum yang berlaku, maka kepada yang bersangkutan, aparat terkait jangan ragu mengambil tindakan sesuai hukum yang berlaku," tegas Ahmad Ikhyar Hasibuan. Kalau aparat terkait tidak tegas kepada penggarap HGU yang secara sah dan nyata telah dimiliki perusahaan, menurut mereka, itu akan bisa berdampak tidak baik di kemudian hari. Kepercayaan investor untuk menanamkan modalnya di daerah ini bisa hilang, hingga akhirnya mengalihkannya ke negara lain, sehingga otomatis menghambat upaya pemerintah untuk menyejahterakan rakyatnya. "Untuk itu, kepada aparat terkait di daerah ini, kita minta supaya sungguh-sungguh menegakkan wibawa pemerintah, termasuk di bidang penegakan hukum,"kata Ah-

6

mad Ikyar Hasibuan dan Rauddin. Utamanya kepada Pemkab Langkat, ketiga anggota DPRD Sumut yang terkenal vokal ini menekankan supaya tidak sekali-kali melayani penggarap HGU PT Serdang Hulu, bila tidak memiliki alas hak yang jelas. "Pihak PT Serang Hulu juga kita tegaskan supaya sungguh-sungguh menjaga lahan HGU yang sudah diamanahkan pemerintah kepadanya. Sejengkal pun tidak boleh berkurang tanpa prosedur dan alasan yang jelas,"tegas mereka. Demikian juga kepada pihak BPN, mereka berharap supaya tegas atas keputusan yang dikeluarkannya mengenai luasan HGU yang dimiliki PT Serdang Hulu. "Ini semua kita sampaikan demi tegaknya peraturan dan demi kondusifnya iklim usaha di daerah ini,"kata mereka. (UJ)

Bupati Langkat Beri Penghargaan SKPD Terbaik Penyampaian LPPD TUNGGUL - Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH menyerahkan tunggul kecamatan terbaik kepada Yushilda Usman Camat Hinai, sebagai terbaik 1 pada peringatan Hari Otonomi Daerah ke- 18 Tahun 2014 di halaman kantor bupati, Senin ( 28/4). Langkat-andalas Penyelenggaraan otonomi daerah harus selalu berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan selalu memperhatikan kepentingan dan aspirasi yang tumbuh dalam masayarakat. Demikian disampaikan Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH saat membacakan pidato tertulis Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi pada Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-18 tahun 2014 di Halaman Kantor Bupati, Senin (28/4). Dijelaskan, penyelenggaraan otonomi daerah harus menjamin keserasian hubungan antara daerah dengan daerah lainnya. Artinya mampu membangun kerja sama antar daerah untuk meningkatkan kesejahteraan bersama dan mencegah ketimpangan antar daerah. Di sisi lain otonomi daerah juga harus mampu menjamin hubungan yang serasi antar daerah dengan Peme-

rintah sehingga seluruh entitas Pemerintahan harus mampu memelihara dan menjaga keutuhan wilayah negara. Lebih jauh dikatakan, pencapaian tujuan penyelenggaraan pemerintahan daerah tentunya perlu dilakukan pengelolaan tata pemerintahan yang baik, praktik pemerintahan yang baik mensyarakatkan, pengelolaan dan keputusan manajemen publik harus dilakukan secara transparan dan akuntabel dengan membuka ruang partisipasi masyarakat sebesar-besarnya sehingga setiap keputusan diambil mempunyai tingkat kepemilikan publik yang tinggi khususnya keputusan mengikat publik. Dalam acara itu, Bupati Ngogesa juga menyerahkan tunggul bagi kecamatan terbaik tingkat kabupaten disertai biaya pembinaan kepada tiga terbaik. Yakni, Kecamatan Hinai sebagai terbaik 1, Babalan terbaik 2,

dan Gebang terbaik 3 sesuai SK Bupati Nomor 138.5-28/K/2013. Penghargaan juga diberikan kepada enam pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang dinilai baik dalam penyampaian Laporan Penyelenggaraan Pemerintahaan Daerah (LPPD) tahun 2013 berdasar SK Bupati Nomor 130.2-10/K/2014. Yakni Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Badan Kepegawaian Daerah, Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Pertanian, Kecamatan Padang Tualang, Bagian Kesejahteraan Sosial. �Penghargaan jadi motivasi jajaran Kepala SKPD yang lain untuk terus melakukan tugas fungsinya secara maksimal dan baik,�kata Bupati Ngogesa, pada apel yang juga dihadiri Wabup H Sulistianto, para Asisten, Staf Ahli, Kepala SKPD dan jajaran PNS di lingkungan Pemkab Langkat. (HS)


RAGAM

Rabu 30 April 2014

harian andalas | Hal.

7

DPC NasDem PS Tuan Sampaikan Terima Kasih ke Masyarakat

andalas/hs poetra

UNJUK RASA - Ratusan mahasiswa dan beberapa dosen Universitas Simalungun (USI) berunjuk rasa di kantor Koordinasi Perguruan Tinggi Swata (Kopertis) Wilayah I Sumut, Jalan Setia Budi Medan, Selasa (29/4). Massa meminta pihak Kopertis bisa merealisasikan beasiswa dan sertifikasi dosen USI.

Ribuan Warga Hadiri MTQ Pakpak Bharat Pakpak Bharat-andalas Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) X tingkat Kabupaten Pakpak Bharat yang digelar di Pesantren As-Syahadah Desa Maholida, Kecamatan STTU Jehe, Selasa (29/4) dihadiri ribuan masyarakat. Sebelum MTQ dibuka secara resmi, terlebih dahulu Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu, MBA melepas peserta pawai ta’aruf yang diikuti kafilah dari 8 kecamatan se-Pakpak Bharat. Selanjutnya, bupati melantik para dewan hakim yang akan bertugas pada MTQ. Hadir dalam acara itu, Wakil Bupati Ir H Maju Ilyas Padang, Anggota DPRD Pakpak Bharat Elson Angkat, Muspida plus, komisioner KPU Pakpak Bharat, para asisten, pimpinan SKPD, para camat dan kepala desa. Bupati dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pakpak Bharat sangat memberikan perhatian yang serius terhadap pelaksanaan kegiatan-kegiatan keagamaan. Ini tertuang dalam visi Pemkab Pakpak Bharat bahwa agama dan kerukunan beragama adalah modal yang kuat dalam mewujudkan program-program pembangunan di Kabupaten Pakpak Bharat. Kepada para kafilah dari 8 kecamatan, bupati mengharapkan MTQ tidak hanya menjadi ajang perlombaan

Medan-andalas Ketua DPC Partai NasDem Percut Sei Tuan Erwan mengapresiasikan dan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Percut Sei Tuan dan Kabupaten Deli Sedang pada umumnya karena memberikan kepercayaan dan dukungannya kepada Partai NasDem sehingga bisa mengantarkan beberapa kadernya duduk menjadi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Deli Serdang periode 2014-2019 berdasarkan penetapan hasil rekapitulasi perhitungan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Ucapan terima kasih tersebut disampaikan Erwan kepada wartawan, Selasa (29/4), setelah memastikan dirinya yang juga calon legislatif berhasil duduk menjadi Anggota DPRD Deli Serdang dan berhasil meraih suara terbanyak diantara Caleg Nasdem lainnya untuk Dapil II, Kecamatan Percut Sei Tuan pada Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 9 April lalu. Keberhasilan Partai NasDem bisa mendudukkan beberapa kadernya di DPRD Deli Serdang tidak terlepas dari arahan dan bimbingan pimpinan partai seperti, Ketua DPW NasDem Sumut Ali Umri, Sekretaris DPW NasDem Sumut Iskandar ST, dan Ketua DPD NasDem Deli Serdang Abdul

Erwan Rahman serta berkat perjuangan seluruh kader. "Keberhasilan ini bukan hanya keberhasilan saya, akan tetapi keberhasilan bersama," katanya. Diterangkan Erwan, sebelum turun ke masyarakat untuk melakukan sosialisasi, Partai NasDem terlebih dahulu mengingatkan kepada kader untuk melakukan perubahan untuk diri sendiri. Seperti hal yang menyangkut untuk kepentingan masyarakat yakni harus memiliki karakter yang baik, sopan terhadap siapapun dan punya program kerja yang dapat membawa kepada kemaslahatan umat. Karena itu, lanjut Erwan, selama melakukan sosialisasi

sampai pemilihan, beberapa kegiatan positif seperti bakti sosial, perlombaan dan kegiatan yang bersifat pada kemanusiaan. Sembari melakukan sosialisasi, ia juga memperhatikan program pemerintah kabupaten yang belum terlaksana. Hal ini dilakukan, jelas Erwan, agar jika nantinya ia telah dilantik akan menjadi bahan di dewan untuk diajukan dan dikerjakan oleh Pemkab Deli Serdang. "Infrastruktur, pendidikan, pertanian, dan kelautan adalah program kita yang akan diperjuangkan untuk ditindaklanjuti oleh Pemkab Deli Serdang. Bagaimana mungkin pendidikan, pertanian, dan kelautan jika infrastrukturnya tidak baik. Jelas ini akan mematikan perekonomian masyarakat Deli Serdang," tegasnya. Sebagai satu-satunya kader Partai NasDem yang berhasil duduk di DPRD Deli Serdang dari Dapil II Percut Sei Tuan, Erwan bertekad akan benarbenar memperjuangkan empat program ini dan juga akan mengarahkan anggaran Deli Serdang tepat sasaran. "Kita akan terus awasi pembangunan Deli Serdang agar kabupaten ini menjadi lebih maju dan tidak kalah dengan kabupaten lain yang ada di Sumut," tandasnya. (GUS)

Terkait Tunjangan Sertifikasi

Kadisdik Palas Dituding Bohongi Guru Sibuhuan-andalas Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Padang Lawas (Palas) Khoiruddin Harahap dituding melakukan pembohongan publik. Pasalnya, janjinya untuk segera menyalurkan dana tunjangan sertifikasi guru hanya isapan jempol. “Pernyataan Kadisdik beberapa waktu lalu yang akan mencairkan tunjangan sertifikasi guru sampai saat ini belum juga terealisasi. Kadisdik telah membohongi guru,” ujar sejumlah guru yang tergabung dalam Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Palas kepada andalas, di

Sibuhuan, Selasa (29/4). Seharusnya, kata para guru, kadis dapat menjemput bola agar penyaluran dana sertifikasi guru. Kalau begini kan nggak ada kepastian. Kami menilai kadisdik telah banyak berbohong,” ujar mereka. Sebelumnya, Kadisdik Palas Khoirudddin Harahap menyebutkan, pihaknya sesegera mungkin akan menyalurkan dana tunjangan sertifikasi guru yang berjumlah 355 orang guru SD/SMP, dan 36 guru SMA. Penyaluran itu direncanakan dalam seminggu setelah dana masuk ke kas daerah. Hanya

saja Disdik masih menunggu kelengkapan data sebagain guru yang belum masuk. “Kalau sudah selesai semua berkas yang kita tunggu itu, kita akan segera cairkan dana tunjangan sertifikasi itu dalam minggu ini,” ucapnya beberapa waktu lalu. Sementara informasi yang dirangkum andalas, Selasa (29/ 4), dana tunjangan sertifikasi guru sebesar Rp 5 miliar lebih telah masuk ke kas daerah Palas, tapi tidak jelas alasannya mengapa belum juga disalurkan. (ISN)

Temuan Pelanggaran

Panwaslu Sergai Panggil PPK Sipispis andalas/wesriont

MT MTQQ - Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu saat membuka secara resmi MTQ X, di Pesantren As-Syahadah Desa Maholida, Kecamatan STTU Jehe, Selasa (29/4). mencari juara, namun dapat melahirkan pribadi-pribadi yang mulia yang berguna bagi masyarakat, bangsa dan negara. Di akhir sambutannya, Remigo berpesan kepada masyarakat STTU Jehe selaku tuan rumah, senantiasa menjaga sikap dan memberikan rasa aman dan nyaman kepada kontingen dan para tamu yang hadir dari luar kecamatan. Ketua Panitia Drs Tekki Angkat dalam laporannya mengatakan, MTQ diselanggarakan selama 2 hari yakni pada tanggal 29 - 30 April 2014. Cabang yang dipertandingkan antara

lain tartil tingkat anak-anak, tilawah tingkat dewasa, remaja dan anak-anak, syarhil Qur'an, fahmil Qur'an, khat/ Kaligrafi dan hifzil. Sedangkan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pakpak Bharat Drs H Saidup Kudadiri, MM dalam sambutannya mengimbau seluruh masyarakat untuk kembali menggalakkan Magrib Mengaji di surau, musala dan masjid-masjid yang ada di Pakpak Bharat. "Karena dengan upaya itu, maka keinginan untuk menyiarkan Al-Qur’an di tengah masyarakat bisa tercapai untuk menuju Pakpak Bharat nduma,” ungkapnya. (WES)

Aula Pantai Cermin Theme Sei Rampah-andalas Panitia Pengawas Pemilihan Park, pekan kemarin. “Panwaslu Sergai Umum (Panwastelah mendapat lapolu) Kabupaten ran dari saksi parpol Sergai (Sergai) yang mengikuti rapmemanggil Paat pleno terbuka renitia Pemilihan kapitulasi penghituKecamatan ngan suara Pileg (PPK) Sipispis yang dibacakan seluterkait DA-1 ruh PPK. Pada rekayang tidak terpitulasi yang dibadapat pada kotak cakan PPK Sipispis, surat suara, di ketika dibuka kotak acara pleno desuara tidak terdapat ngan tahapan rekapitulasinya,” penghitungan ujar Anggota Pansuara Pemilihan waslu Sergai Asman Umum Legislatif Siagian SH, Selasa (Pileg) yang di Asman Siagian SH (29/4) di Kantor laksanakan Komisi Pemilihan Umum Panwaslu Sergai, Sei Rampah. Hal tersebut menjadi teDaerah Kabupaten Sergai di

muan oleh Panwaslu, selain itu karena saksi Parpol juga melaporkannya, maka Panwaslu melayangkan surat resmi untuk mengundang PPK Sipispis guna dilakukan klarifikasi. “Apabila hasil dari pemeriksaan atau klrifikasi terhadap PPK yang bersangkutan ditemukan unsur tindak pidana, tentunya akan diserahkan ke kepolisian, tetapi jika hanya kesalahan administrasi akan kita rekomendasikan ke KPUD Sergai,” tandas Asman. Sebelumnya, 5 orang personel PPK Sipispis sekitar pukul 10.00 WIB telah hadir untuk dimintai keterangan atau klarifikasi oleh Panwaslu Sergai atas kejadian tidak masuknya rekapitulasi di kota suara. (RYAD)


OLAHRAGA

Rabu 30 April 2014

Arsenal Perlebar Jarak dengan Everton London–andalas Kekalahan Everton atas Southampton benar-benar dimanfaatkan Arsenal dengan baik. Pasalnya, skuad arahan Arsene Wenger itu mampu mengamankan tiga poin setelah mengalahkan Newcastle United dengan skor telak 3-0. Hasil itu juga membuat kans Arsenal berlaga di Liga Champions semakin terbuka. The Gunners sendiri tetap berada di peringkat empat dengan 73 poin, unggul empat poin dari Everton yang memiliki 69 poin. Sebaliknya, tuntutan mundur justru diserukan fans tim tamu kepada Alan Pardew yang membuat tim menderita enam kekalahan beruntun. Kembalinya sejumlah pemain dari cedera, membawa berkah tersendiri untuk gaffer The Gunners, Arsene Wenger guna mengamankan posisi keempat, zona Liga Champions. Nama-nama seperti Mesut Ozil, Laurent Koscielny, dan Aaron Ramsey dimainkan Wenger sejak awal pertandingan. Sedari awal wasit Neil Swarbrick membunyikan peluit tanda dimulainya pertandingan, Arsenal langsung mengambil alih serangan dan memperagakan serangan cepat dengan kombinasikombinasi bola pendek yang selama ini diterapkan. Namun Newcastle bertahan dengan baik hingga 15 menit permainan dimainkan. Vurnon Anita dan Cheikh Tiote dengan baik meng-cover barisan bertahan Toons Army. IKLAN |

Moussa Sissoko hampir saja mengejutkan publik tuan rumah saat berhasil melewati pertahanan Arsenal dengan kecepatannya dan melakukan tendangan. Sayang, tendangan melengkungnya masih jauh melebar dari gawang. Laurent Koscielny! Ya, bek asal Perancis ini mampu membuka keunggulan untuk Arsenal di menit 25. Bermula dari tendangan bebas yang dilakukan Santi Cazorla, Koscielny berlari lebih cepat dari para pemain Newcastle dan membelokkan bola kedalam gawang Tim Krul yang hanya terdiam. 1-0 untuk Arsenal. Penyelamatan gemilang dilakukan Krul saat menghalau bola kencang sundulan Lukas Podolski di menit 29. Arsenal terus menekan Fabricio Coloccini dan kawan-kawan memanfaatkan momentum yang sedang didapat. Permainan berlangsung hingga tempo cepat hingga menit 30, kedua tim bermain terbuka dengan sejumlah peluang yang dihasilkan. Minimnya penyelesaian akhir yang sempurna, membuat kedudukan tak berubah 1-0. ‘Peluru’ Meriam London kembali menembus gawang Newcastle.Gol kali ini datang di menit 41, saat Mesut Ozil dengan mudah menceploskan bola rebound ke net yang ditinggalkan Krul, yang terlebih dahulu memblok tendangan Giroud. Skor 2-0 untuk Arsenal bertahan hingga akhir babak pertama Yoan Gouffran hampir saja memperkecil ketertinggalan di menit 57 saat tinggal berhadapan dengan Szczesny.(NET)

Barcelona-andalas Sosok bersahaja dan rendah hati itu telah pergi meninggalkan Barcelona, keluarga, serta teman-teman

yang dicintainya. Terakhir kalinya mereka "menyapa" Tito Vilanova dan melepas kepergiannya untuk selamalamanya. Setelah 2,5 tahun berjuang menghadapi kanker kelenjar parotis, Vilanova akhirnya tak mampu melawan takdir dan harus menghembuskan napas terakhirnya Jumat (25/ 4) sore waktu setempat lalu. Kepergian yang membawa duka mendalam untuk seluruh elemen di Barca mengingat Vilanova mendedikasikan sebagian besar hidupnya untuk klub asal Catalan itu. Hari Senin (28/4) sore waktu setempat, bertempat di Katedral Barcelona, upacara melepas kepergian Vilanova pun diselenggarakan dan dihadiri seluruh pemain Barca, baik dari tim senior hingga akademi di mana anak Vilanova, Adria, sedang menimba ilmu. Upacara ini dipimpin oleh uskup Lluis Martinez Sistach dan juga dihadiri oleh istri serta kedua anak Vilanova, Adria dan

Carlota, yang diberi kesempatan untuk memberi pidato terakhir untuk mendiang ayah mereka. Selain itu ada juga dua eks presiden Barca, Joan Laporta dan Sandro Rosell, beserta eks presiden lainnya serta mantan pemain hadir di acara itu. Lalu juga ada anggota pemerintah Catalan serta perwakilan klub-klub La Liga di mana Fernando Fernandez Tapias serta Emiliano Butragueno jadi wakil Real Madrid. "Hari ini kita melepas kepergian salah sosok yang paling dicintai," ujar presiden Barca Josep Maria Bartomeu seperti dikutip Sky Sports. "Saya janji kepada Anda, dia akan selalu berada di hati kami dan tidak pernah akan dilupakan," sambung Bartomeu yang datang bersama para petinggi klub. "Sepakbola selalu jadi passion Anda dan itu akan menemani hingga akhir hayat," timpal eks asisten Vilanova yang juga sahabat karibnya Jordi Roura. Selamat jalan, Tito! (NET)

harian andalas | Hal.

8

Juve Semakin Dekat dengan Scudetto Reggio Emilia–andalas Juventus mampu menyudahi perlawanan Sassuolo dalam lanjutan giornata ke-35 Serie A. Bermain dominan di sepanjang laga, membuat La Vechia Signora sukses menang dengan skor 3-1. Hasil ini sekaligus membuat kesempatan Juventus merengkuh scudetto semakin dekat. Pasalnya, secara matematis Roma tidak bisa mengejar raihan angka Juventus, jika meraih kemenangan lawan Atalanta akhir pekan ini di Juventus Stadium. Memulai pertandingan, kedua tim bermain terbuka. Tak jarang, kedua tim terlihat melakukan jual-beli serangan di lapangan. Tim tuan rumah yang lebih gencar melakukan serangan mampu mencetak gol terlebih dahulu di menit kesembilan berkat aksi Simone Zaza. Sepakan keras pemain 22 tahun itu tidak bisa dihalau Gianluigi Buffon. Setelah mencuri gol, praktis Juventus yang mengendalikan pertandingan. Mengandalkan Andrea Pirlo, Paul Pogba, dan Claudio Marchisio di lini tengah membuat bola berada dalam penguasaan Bianconeri. Benar saja, setelah melakukan serangan demi serangan akhirnya, Carlos Tevez mampu menyamakan kedudukan. Berawal dari assist Marchisio, Tevez pun mampu mengonversikan peluang menjadi gol. Skor pun berubah 1-1! Setelah gol Tevez, Sasuolo

juga terpancing untuk menambah pundi-pundi gol. Akan tetapi, peluang yang kembali diperoleh Zaza masih mampu ditepis oleh Buffon. Dan, hingga turun minum, kedua tim masih sama kuat 1-1. Lanjut di interval kedua, Juventus langsung menekan pertahanan Sassuolo. Umpan satu dua sentuhan tak jarang dilakukan oleh La Vechia Signora. Terus menyerang, akhirnya Juventus mendapatkan gol tambahan di menit ke-58. Berawal dari pergerakkan Pirlo yang memberikan umpan terukur, Marchisio pun yang lolos dari jebakan offside meneruskan bola dengan tenang ke gawang Sassuolo. Juve memimpin 2-1! Setelah gol Marchisio, Bianconeri semakin rajin menusuk pertahanan Sassuolo. Bahkan, Tevez kembali mendapatkan peluang di menit 72. Sayang, sepakan kerasnya hanya mengenai mistar gawang Sassuolo. Tiga menit berselang, Fernando Llorente mampu menambah pundi-pundi gol Juve usai memanfaatkan umpan tarik Stephan Lichtsteiner. Llorente pun dengan tenang melakukan backheel untuk mengelabui Pegolo kiper Sassuolo. Dan sampai pertandingan usai, kedua tim tidak mampu menambah gol. Juventus menutup pertandingan dengan skor akhir 3-1.(NET)


OLAHRAGA

Rabu 30 April 2014

Forki Kecewa Karate Tak Dipertandingkan di SEAG 2015 Singapura-andalas Pengurus Besar Federasi Karatedo Indonesia (PB Forki) melalui Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Iwan Setiawan menyatakan kekecewaan yang sangat mendalam atas tidak dipertandingkannya cabang bela diri tersebut di SEA Games Singapura pada 5-16 Juni 2015 mendatang. "Yang kecewa tidak hanya karate Indonesia tapi juga masyarakat karate se Asia Tenggara karena untuk pertama kali sejak 30 tahun tidak dipertandingkand di SEA Games," kata Iwan Singapura, Selasa (29/4). Rapat Dewan Federasi SEA Games yang berlangsung di kawasan Marina Bay tersebut memutuskan untuk mempertandingkan 36 cabang olahraga, tapi karate tidak termasuk di dalamnya. Iwan memperkirakan bahwa keputusan tersebut membuat kontingen Indonesia akan kehilangan potensi lima sampai enam medali yang bisa diraih di pesta olahraga dua tahunan itu. Tidak dipertandingkannya cabang karate menurut Iwan sudah diperkirakan sebelumnya sehingga Forki meminta bantuan federasi karate Asia dan bahkan dunia untuk melobi tuan rumah. Tapi usaha tersebut tidak membuahkan hasil karena panitia tuan rumah tetap bersikukuh pada keputusan mereka dengan berbagai alasan. "Kita sudah menempuh segala upaya dan bahkan sudah minta bantuan Presiden Federasi Karate Dunia Antonio Espino untuk IKLAN |

membujuk tuan rumah, tapi tidak tidak berhasil," kata Iwan. Iwan menduga bahwa tuan rumah enggan mempertandingkan karate karena mereka tidak mempunyai atlet berprestasi, selain masalah internal yang melanda organisasi. "Indonesia bersama Malaysia, Filipina, Brunei, Thailand, Vietnam dan Laos sudah mengajukan banding atas keputusan tersebut, tapi sia-sia. Bahkan usulan agar Federasi Karate Asia Tenggara yang siap mendukung seluruh biaya pertandingan juga tidak diterima juga," katanya. Laurentino Guterres, Wakil Sekjen Komite Olimpiade Timor Leste yang ditemui usai pertemuan, juga menyampaikan kekecewaannya. "Satu-satunya medali emas yang kita raih di SEA Games Myanmar berasal dari karate,

sekarang malah dihapus. Dari mana lagi peluang kami untuk meraih medali emas," kata Guterres sambil menambahkan bahwa ia khawatir keputusan tersebut berimplikasi tidak dikucurkanna dana dari pemerintah untuk cabang lain. Tan Eng Liang, Ketua Komite Eksekutif Federasi SEA Games dalam kesempatan terpisah mengakui bahwa tentangan paling keras atas keputusan tuan rumah memang berasal dari cabang karate. "Memang banyak pertanyaan bagaimana dengan karate. Semua tingkat pejabat kareta telah melobi kami untuk memasukkan karate, bahkan menyatakan siap membantu panitia, baik dari kepanitiaan maupun pendanaan. Usaha mereka sungguh luar biasa. Tapi kami dengan sangat terpaksa mengatakan bahwa kami tidak bisa

mempertandingkannya," kata Eng Liang. Eng Liang kemudian mengakui bahwa salah satu alasan pihak panitia adalah karena terjadinya konflik dalam kepengurusan Federasi Karate Singapura. "Bagaimana mungkin karate bisa menyelenggarakan pertandingan tingkat SEA Games jika dalam organisasi internal sendiri terjadi perpecahan," kata Eng Liang tanpa merinci lebih jauh mengenai konflik tersebut. Kecewaan yang sama juga disampaikan oleh Kusumo A. Martoredjo, Presiden Asosiasi Kempo Asia Tenggara yang berasal dari Indonesia. "Kami sudah berusaha keras menyampaikan protes, tapi panitia sudah bebal," katanya dengan nada kecewa. Pertandingkan 36 Cabang Oleh Atman Ahdiat

Hasil Rapat Dewan Federasi SEA Games yang berlangsung di Singapura, Selasa memutuskan bahwa SEA Games 2015 Singapura yang akan berlangsung 5-16 Juni akan mempertandingkan 36 cabang olahraga untuk memperebutkan total 402 medali emas. Dari 36 cabang tersebut, dua diantaranya merupakan cabang baru yang belum pernah dipertandingkan di SEA Games sebelumnya, yaitu floorball dan netball (bola keranjang). Floorball yang sama sekali asing di telinga insan olahraga di Tanah Air itu menyediakan dua medali emas, sementara netball hanya satu emas. Namun keputusan tuan rumah yang paling kontroversial dan menimbulkan banyak protes, termasuk dari Indonesaia adalah dihapuskannya cabang angkat besi dan karate. Tan Eng Liang, Ketua Komite Eksekutif Federasi SEA Games usai pertemuan kepada wartawan mengatakan bahwa pada rencana awal, tuan rumah hanya akan menggelar 30 cabang olahraga yang sebagian besar merupakan cabang Olimpiade. Berikut daftar 36 cabang olahraga yang akan dipertandingkan di SEA Games Singapura 5-16 Juni: akuatik (renang, loncat indah, polo air, renang indah, mempertandingkan total 51 nomor), panahan (10), atletik (46), bulutangkis (7), basket (2), biliar (10), boling (10), tinju (11), kano (17), sepeda (6), berkuda ((4), anggar (12), floorball (2), sepak bola (1), golf (4), senam (16), hoki (2), judo (12), netball (1), pencak silat (13), petanque (10), rowing (18), rugby (2), layar (20), sepak takraw (10), menembak (26), sofbol (2), squash (5), tenis meja (7), taekwondo (15), tenis (7), perahu naga (8), triatlon (2), voli (2), ski air (11) dan wushu (20).(ANT)

harian andalas | Hal.

9

Indra Sjafri Ingin Timnas U-19 Main Lebih Efektif Jakarta-andalas Tim nasional Indonesia U-19 bermain dengan penguasaan bola yang bagus. Namun begitu, pelatih Indra Sjafri menginginkan skuat 'Garuda Muda' bisa bermain lebih efekif. Keunggulan ball posession timnas U-19 itu tampak dalam tur Nusantara dan tur Timur-Tengah yang sudah dilakoni. Dalam 18 laga yang dimainkan, mereka membukukan 12 kali kemenangan, lima kali hasil imbang, dan sekali kekalahan. Timnas U-19 saat ini tengah menjalani pemusatan latihan di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH) sejak Senin (28/4) kemarin. Pemusatan latihan ini dilakukan untuk memperbaiki diri usai menjalani tur Timur-Tengah pada 9-19 April lalu. Hasil dari latihan ini, Indra pun menginginkan Evan Dimas dkk. bisa bermain lebih efektif dengan penguasaan bola yang dominan. "Kami memang cukup baik dalam penguasaan bola. Tapi kami ingin penguasaan bola kami bisa lebih konstruktif dan efektif. Dalam pertandingan tidak hanya

penguasaan bola saja, tapi harus efektif. Hal itu yang ingin kami perbaiki," kata Indra di Tangerang, Selasa (29/4). "Kami sudah memasuki tahap dimana para pemain belajar dari sesi-sesi latihan sebelumnya. Juga dari ujicoba. Semua ada evaluasi dan pembelajarannya, sehingga kami tahu apa yang harus diperbaiki," imbuhnya. Sebanyak dua laga ujicoba sudah menunggu timnas U-19 di bulan Mei mendatang. Pada 5 Mei, mereka akan berhadapan dengan timnas Myanmar U-19. Usai itu, 20 hari berselang giliran Liverpool U-18 yang bakal mereka jajal. (NET)

Figo, Nuno Gomes, dan Fowler Tak Sabar Hadapi Indonesian All-Star Jakarta-andalas Luis Figo dkk. sudah mengkonfirmasi akan ke Indonesia untuk menularkan demam sepakbola menjelang ajang Piala Dunia. Lewat kiriman video, mereka mengaku tak sabar bakal ke Jakarta. Sebuah perhelatan bertajuk Football Legends Tour 2014 diadakan oleh Domikado, perusahaan pemegang hak penyiaran FIFA World Cup 2014 Brasil untuk versi mobile dan broadband Internet di Indonesia, untuk menyemarakan Piala Dunia di Brasil bulan Juni-Juli mendatang. Sebanyak 16 legenda sepakbola direncanakan bakal meramaikan acara yang akan berlangsung pada 5-7 Juni mendatang. Selain Figo, Patrik Vieria,

Rivaldo, Alessandro Nesta, Hidetoshi Nakata, Nuno Gomes, dan Robbie Fowler, juga disebutkan bakal hadir. "Halo, saya Luis Figo. Saya merasa senang bisa mengkonfirmasi kedatangan ke Indonesia pada 7 Juni mendatang atas undangan Domikado guna sedikit memanaskan Piala Dunia. Saya mengundang Anda untuk bergabung dengan kami, karena itu bakal menjadi hari yang fantastis. Salam hormat," kata Figo dalam rilis video dari Domikado yang diterima detikSport. Menambahi Figo, eks penggawa tim nasional Portugal lainnya, Nuno Gomez, bahkan mengaku tak sabar untuk segera bertemu dengan para penggemar bola di tanah air.(NET)


ACEH MEMBANGUN

Rabu 30 April 2014

harian andalas | Hal.

14

Jalan Blangkejeren- Rumah Bantuan Warga Rusak Sebelum Ditempati Kutacane Longsor Gayo Lues-andalas Hujan deras yang terus menerus mengguyur daerah Kabupaten Lues, menyebabkan puluhan titik jalan Blangkejeren menuju Kutacane tembus ke Medan mengalami longsor. Meski di sejumlah lokasi sudah dibersihkan oleh pihak penanggung jawab, sebagian lagi masih ada yang menyulitkan pengendara melintas. Sani salah satu warga Blangkejeren, Senin (28/4) mengatakan, longsor yang terjadi di jalan Blangkejeren menuju Kutacane tersebut berlokasi di daerah Pang Lime belas, Agusen, Pungke Jaya dan di daerah air panas. “Batu-batu gunung disertai tanah lembek turun ke badan jalan, tetapi kendaraan masih bisa melintasinya dengan aman. Longsoran yang terjadi tidak sepenuhnya menutup badan jalan, tetapi hanya sebagian badan jalan dan paritnya,” katanya. Jika terus-terusan kawasan tersebut dilanda hujan lebat,

sani mengatakan tidak tertutup kemungkinan akan ada lokasi yang putus total alias tidak bisa dilintasi. Sebab, daerah jalan Blangkejeren menuju Aceh Tenggara berada di kawasan pegunungan yang sewaktuwaktu bisa terjadi longsor. “Di beberapa titik jalan memang ada beberapa alat berat sedang bekerja, seperti di daerah Pungke Jaya dan daerah Air Panas. Alat berat itu sedang mengerjakan proyek pembangunan jalan dan pembuatan beronjong di daerah Pungke,” jelasnya. Ia mengimbau, pengguna jalan yang membawa anak-anak agar berjalan di siang hari, hal itu untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak di inginkan saat berada di tengah jalan. Begitu juga dengan stok makanan, setiap pengendara diminta agar membawa makanan saat diperjalanan untuk mengantisipasi terjadinya longsor yang akan membuat antrean panjang. (NUAR)

Mahasiswa Forma Gayo Lues Akan Gelar Demo Gayo Lues-andalas Seratusan Mahasiswa Forma Gayo Lues yang sedang mengikuti kuliah di kabupaten Aceh Tengah, merencanakan menggelar aksi demo, Rabu (30/4) di seputaran Kota Blangkejeren. Saat ini, mahasiswa tersebut sedang bersiap-siap untuk menuju ke Kabupaten Gayo Lues. Mahmudin selaku koordinator, Selasa (29/4) yang dihubungi mengatakan, tuntutan mahasiswa tersebut dalam menggelar aksi damo adalah meminta dua puluh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Gayo Lues yang menjabat pada tahun 2006 segera melunasi dana tunjangan komunikasi intensif (TKI) dan biaya penunjang oprasional pimpinan (BPOP) yang belum lunas. Dana TKI yang di ambil oleh 20 anggota DPRK kala itu mencapai Rp 1.512.000.000, dan yang belum dikembalikan mencapai Rp642.600.000. Sedangkan dana BPOP yang dipinjam mencapai Rp 312.480.000 yang

belum dikembalikan mencapai Rp 132 juta lagi. “Selain tuntutan itu, kami juga akan menuntut masalah pelayanan RSUD agar menjalankan pelayanan publik sesuai undang-undang. Begitu juga dengan penegak hukum kita minta, agar melakukan penanganan kasus yang berpihak kepada masyarakat,” katanya. Menyangkut pemerintah daerah, mahasiswa juga meminta agar pemda setempat melakukan pelayanan publik sesuai tupoksi masing-masing perkantoran yang ada di Kabupaten Gayo Lues. Semua bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam berurusan. “Jika tuntutan kita itu tidak digubris, maka kami akan membawa ke ranah hokum,” katanya yang berangkat dari Aceh Tengah satu unit bus. San sekitar lima belas kendaraan roda dua, sebelum keberangkatannya ke Gayo Lues. Mahasiswa juga telah melayangkan surat kepada Kapolres dan Ketua DPRK Gayo Lues. (NUAR)

Warga Minta Simpang Kuta Blang Dipasang Traffic Light Lhokseumawe-andalas Simpang Kuta Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe membutuhkan lampu trafic light. Pasalnya, lampu tersebut yang mengendalikan arus lalu lintas yang terpasang di persimpangan jalan secara teratur sebagaimana mestinya. Hal itu diungkapkan salah seorang pengguna jalan, Muslem warga Teumpok Teungoeh kepada andalas, kemarin. Menurutnya, traffic light itu yang menandakan kapan kendaraan harus berjalan dan berhenti secara bergantian dari berbagai arah. Pengaturan lalu lintas di persimpangan jalan dimaksudkan untuk mengatur pergerakan kendaraan pada masing-masing kelompok pergerakan kendaraan agar dapat bergerak secara bergantian. Sehingga tidak saling mengganggu antar-arus yang ada setiap hari.

Bahkan juga, lampu ini menggunakan warna untuk menandakan berhenti adalah warna merah, hatihati yang ditandai dengan warna kuning dan hijau yang berarti dapat berjalan sebagaimana mestinya. Dan juga ini bisa menyelamatkan para pengguna jalan baik kendaraan roda dua, roda empat dan penjalan kaki. Pada jam-jam sibuk di simpang tujuh Kuta Kuta Blang mulai dari pagi hingga sore pada jam-jam tertentu. Bahkan juga kerap mengakibatkan kemacetan dan rawan kecelakaan akibat tidak adanya traffic light. Hal tersebut diperparah dengan tidak tertibnya para pengguna jalan. Muslem berharap kepada Pemko Lhokseumawe melalui dinas terkait, agar segera memasang lampu traffic light di simpang tujuh Kuta Blang, guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti kemacetan dan kecelakaan di jalan pusat Kota Lhokseumawe. (BT)

Pijay-andalas Sekitar 175 unit rumah bantuan untuk warga Desa Buloh dan Beuracan di kawasan pengunungan Desa Buloh, Kecamatan Trienggadeng, Kabupaten Pidie Jaya dilaporkan sudah rusak sebelum warga menempati rumah tersebut. Pantauan andalas kemarin, ratusan unit rumah yang dibangun pada 2006 dan 2008 untuk peruntukan kaum duafa dan warga miskin tidak layak huni. Bahkan ada yang semen lantainya sudah pecah-pecah, padahal rumah tersebut belum ditempati warga. Kawasan Desa Buloh merupakan kawasan pinggiran pegunungan dan merupakan salah satu wilayah yang cukup parah saat konflik melanda Aceh, dan seluruh penduduk saat itu mengungsi. Selain ada bangunan rumah untuk warga miskin 100 unit tahun 2006, ada juga bangunan rumah duafa yang berjumlah 76 unit tahun 2008. Ratusan rumah bantuan yang diperuntukkan bagi warga miskin tak dihuni. Sebagian besar rumah bantuan

berkonstruksi beton tersebut dibiarkan terbengkalai tanpa diurus, sehingga diselimuti lumut dan rerumputan. Seorang warga Desa Buloh, Muhammad Nazir mengatakan, rumah bantuan yang tidak dihuni itu adalah diperuntukkan kaum duafa dan warga miskin. Tetapi bangunan tersebut tidak layak huni karena tidak adanya air bersih di kawasan tersebut. Ditambahkan, ratusan rumah bantuan Pemerintah Provinsi Aceh dengan menggunakan dana APBA yang terletak di kawasan pinggiran pegunungan tidak dihuni warga. Rumah itu sudah selesai dikerjakan, namun karena letaknya sangat jauh dari perkampungan warga enggan untuk menempati karena fasilitas pun tidak memadai. Geuchik Desa Buloh, Ahmad Yani yang dikonfirmasi andalas mengatakan, rumah bantuan yang diberikan kepada warga miskin di desanya tidak ada penghuni serta saat ini hampir hancur semuanya dan sudah ditumbuhi rumput, sehingga menjadi bangunan yang mubazir. (HERA)

andalas/suherman amin

MUBAZIR – Bangunan yang dibangun untuk pemukiman duafa, ternyata tidak layak huni karena tidak ada sumber air bersih dan mubazir.

DPRK Desak Bupati Acut

Kadinkes Acut Imbau

Copot Kadis Jarang Masuk Kantor Aceh Utara-andalas Sejeumlah pelayanan publik di beberapa dinas jajaran Pemkab Aceh Utara lamban, Senin (28/4). Hal tersebut dikarenakan kepala dinas jarang masuk kantor. Komisi-A DPRK setempat mendesak bupati mencopot kepala dinas yang sering bolos. Anggota Komisi-A DPRK Aceh Utara, Muhammad Harun kepada andalas mengatakan, sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) di Pemkab Aceh Utara jarang masuk kantor. Akibatnya, pelayanan kepada masyarakat berjalan tersendat. Dia mencontohkan,

pengurusan berbagai jenis rekomendasi kelompok tani di Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan sering terkendala, karena kadis jarang masuk kantor. Menurut Muhammad Harun, penempatan kadis harus yang mampu dan punya misi membantu masyarakat. “Kepala dinas

yang tidak berani atau malas menghadapi masyarakat, dicopot saja,” tambah politisi PDI-P Aceh Utara itu. Bila kondisi itu dibiarkan, masyarakat terus dirugikan. Keluhan serupa juga disampaikan Perhimpunan Petani Nelayan Sejahtera Indonesia (PPNSI) Aceh Utara. Koordinator PPNSI Aceh Utara, Darwis mengakui petani sering gagal mengurus bantuan pemerintah pusat, karena tidak sempat keluar rekomendasi dinas pertanian setempat. “Biasanya masa pengurusan rekomendasi hanya satu bulan. Kepala dinas sering tidak ada di tempat, sehingga tidak ada yang

menandatangani rekomendasi,” jelas Darwis. Sementara itu Kabag Humas Pemkab Aceh Utara, Fachrurrazi Araly mengatakan, dalam beberapa bulan terakhir kepala dinas sibuk di lapangan. “Para kepala dinas langsung dilibatkan pada setiap Musrembang di kecamatan, sehingga jarang di kantor,” jelasnya. Sembari menambahkan, pelayanan kepada masyarakat di setiap SKPK tetap diutamakan, sehingga pihaknya tidak pernah menerima keluhan terlambat pengurusan rekomendasi kepala dinas. (DIL)

Wakil Bupati Acut Serahkan Bantuan Puting Beliung Lhoksukon-andalas Wakil Bupati Aceh Utara, Muhammad Jamil memberikan bantuan langsung kepada empat korban angin puting beliung, di Desa Matang Seuke Pulot, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, Senin (28/4). Bantuan berupa sembako, pakaian dan perlengkapan ibadah. Sebelumnya diberitakan, empat unti rumah warga kurang mampu di Desa Matang Sueke Pulot, Kecamtan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara porak poranda setelah dihantam angin putting beliung pada Minggu (27/4). Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Namun, sedikitnya empat rumah warga yang mayoritas berkontradiksi kayu itu hancur diterjang angina, hingga rata dengan tanah.

Diketahui empat rumah yang rata dengan tanah tersebut milik, Yusuf (76), M Nasir (38), Tgk M Jamil (39), Habibay (62) dan M yunus (55). Menurut amatan andalas di lapangan, rumah Nasir terimpa dengan pohon kelapa yang berada tak jauh dari dengan rumahnya. Tiga rumah lainnya bagian atap dan dinding kayu yang membaluti rumah tersebut hancur diterjang angin kencang yang melanda daerah tersebut kurang lebih sekitar satu setengah jam. Sementara itu, Amir Hamzah selaku Camat Tanah Jambo Aye kepada Andalas mengatakan, sebelumnya korban angin puting beliung tersebut telah menerima bantuan masa panik dari dinas sosial setempat. “Sebelumnya para korban juga telah menerima bantuan massa panik dari

dinas social,” ungkapnya. Dia menambahkan, saat ini para korban musibah angin puting beliung tersebut masih tinggal di tenda darurat bantuan dari dinas sosial. Terkait hal tersebut, pihaknya dalam beberapa hari ke depan akan mendata para korban dan kemudian data akan diserahkan kepada Bupati Aceh Utara untuk dibangun rumah bagi para korban. ”Kita usahakan dalam waktu dekat ini rumah para korban puting beliung akan dibangun,” tutupnya. Pantauan andalas di lapangan, dalam kunjungan tersebut Wakil Bupati Aceh Utara didamping Junaidi selaku kepala Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Utara, Kadis Sosial dan Tenaga Kerja (Sosnaker).(DIL)

Waspadai Jajanan di Luar Rumah Aceh Utara-andalas Kadis Kesehatan Kabupaten Aceh Utara Dr Effendi mengimbau kepada anak-anak, baik di sekolah maupun di gamponggampong (desa-red) serta di tempat lain untuk mewaspadai jajanan di luar rumah. Agar tidak terjadi keracunan makanan seperti yang terjadi di Gampong Matang Ceubrek, Kecamatan Baktya Barat kemarin. Hal itu dikatakan dr Effendi kepada andalas, kemarin. Menurutnya, peristiwa yang menimpa 65 anak-anak di Gampong Ceubrek Kecamatan Baktia Barat, mengalami keracunan setelah mengkonsumsi makanan siomay dan bakso bakar. Kejadian tersebut sangat disayangkan dan menjadi pelajaran yang berharga bagi warga Aceh Utara. “Akan tetapi, kami dari pihak dinas terkait mengimbau kepada orang tua dan masyarakat menjaga makanan jajanan anak-anak. Baik di sekolah maupun di tempat lainnya agar terhindari dari keracunan juga bahan pengawet yang membahayakan,” katanya. Bahkan juga pihaknya telah menyampaikan kepada petugas medis di sejumlah Puskesmas, Pustu dan Bidan Gampong (Bides-red) agar dapat mensosialisasikan kepada ibu dan anak-anak di Gampong di daerah mana ditugaskan. Supaya tidak tejadi seperti yang kejadian di Gampong Matang Ceubrek. Selain itu juga, pihak Dinas telah mengambil sampel makanan yang mereka konsumsi untuk dibawa ke Laboratorium Banda Aceh untuk diperiksa lebih lanjut. Apakah ada mengandung bahan kimia yang mengakibatkan puluhan anak-anak keracunan. (BT)

Kepala BNN Bireuen:

2014 Tahun Penyelamatan Pengguna Narkoba Bireuen-andalas Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Bireuen Drs Agussalim menyebutkan, 2014 merupakan tahun pencanangan penyelamatan pengguna narkoba. Dalam artian semua mantan pelaku penguna Narkoba perlu dibina dan diarahkan dengan berbagai strategi, agar mereka tidak lagi terjerat narkoba. Pernyataan tersebut disampaikan Kepala BNN Kabupaten Bireuen Drs Agussalim, dalam pengantarnya pada acara Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Hotel Jarwal Bireuen yang diikuti 20 peserta dari komunitas

wartawan Wilayah Bireuen yang tergabung dalam Organisasi Pers masing-masing PWI, AJI, Komnas WI dan PWA, akhir pekan lalu. Menurut Agussalim, bahwa pihaknya sudah melakukan strategi sosialisasi dan advokasi terhadap ratusan siswa dari puluhan sekolah jenjang SMP dan SMA sederajat di Bireuen. Sekaligus mencetak kader di seluruh sekolah tersebut, serta sejumlah LSM dan seluruh SKPD yang ada di Kabupaten Bireuen yang saat ini sudah ikut berperan aktif dalam P4GN. "Kami melakukan sosialisasi dan advokasi operasional P4GN mengacu dengan acuan Kabupaten Bireuen, agar bersih dan terbebas dari peredaran narkoba," katanya. Lebih jauh disebutkan,

andalas/suherman amin

DIABADIKAN – Peserta Focus Group Discussion (FGD) beserta Kepala BNNK Bireuen Drs Agussalim diabadikan bersama, seusai pelaksanaan diskusi tentang P4GN di Hotel Jarwal Bireuen.

strategi pelaksanaan itu dilaksanakan demi seluruh kader bangsa ke depan harus menyamakan persepsi bahwa narkoba memang sangat berbahaya dan musuh rakyat. Sementara, Ketua Dewan Pembina Persatuan Wartawan Aceh (PWA) Kabupaten Bireuen Drs Faizin dalam diskusi tersebut meminta BNN Kabupaten Bireuen bekerja sama dengan polisi terus melakukan pemberantasan, pemutusan jaringan penangkapan, peredaran narkoba. Selain itu, semua komponen masyarakat dan unsur terkait termasuk Dinas Syariat Islam (DSI), Majelis Adat Aceh (MAA), Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) dan Majelis Pendidikan Daerah (MPD) bersinergi

dengan BNNK Bireuen serta polisi untuk melakukan P4GN. Sehingga tahun 2015, Wilayah Bireuen benar-benar eksis terbebas dari narkoba bisa terwujud. Selain itu, AR Djuli wartawan senior yang tergabung dalam organisasi AJI meminta pihak BNNK Bireuen untuk bekerjasama dengan pihak pemerintah, rutan dan pelaksana pelatihan untuk melatih keterampilan puluhan wanita yang saat ini ada di Rutan Bireuen dengan kasus narkoba. Agar sekeluarnya mereka dari rutan Bireuen sudah ada keterampilan. Jadi, tidak lagi tergiur dengan dana dari sumber yang mudah diperolehnya yakni sebagai utusan pembawa narkoba. (HERA)


HARIAN

andalas L U

G

A

S

D A

N

C

E

R

D A

S

Rabu, 30 April 2014| No: 2866/Tahun VIII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp2.500; Langganan+ongkos kirim Rp90.000; Luar Kota: Rp3.000

PILEG DI BUMI SERAMBI MEKAHNYA SUMUT BERLANGSUNG AMAN

Kapoldasu Apresiasi Kinerja Kapolres Mandailing Natal GUNTUR BUMI

Ditetapkan Sebagai Tersangka Ustad Guntur Bumi akhirnya ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Polda Metro Jaya. Pria yang akrab disapa UGB tersebut ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tuduhan penipuan. "Ya, dia (UGB) jadi tersangka," ujar Kombes Pol Rikwanto, Kabid Humas Polda Metro Jaya melalui pesan singkatnya kepada wartawan, Selasa (29/8). Rencananya, suami dari Puput Melati tersebut akan segera menjalani pemeriksaan dalam waktu dekat menyusul status barunya itu. Namun Rikwanto mengatakan pihaknya belum bisa menentukan waktu pemeriksaan tersebut. "Nanti akan dijadwalkan untuk dipanggil," katanya. Sebelumnya, para mantan pasien melaporkan UGB ke Polda Metro Jaya dengan tuduhan penipuan dan pelecehan seksual. Terhitung ada 14 laporan polisi yang dibuat para mantan pasien ustad yang membuka praktik pengobatan itu. Tidak tinggal diam, pihak UGB juga melaporkan balik mantan pasien beserta pengacaranya, Hans Sutha dan Hudy Yusuf. Keduanya sudah lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka.(NET)

PARAMIIHA RUSADY

Kepergok Jalan Bareng Bule Dua kali gagal berumah tangga, Paramitha Rusady mengaku hingga kini belum memiliki pasangan. Namun beberapa waktu lalu, Mitha kepergok jalan bareng seorang bule. Siapa ya? "Itu teman. Kalau jalan sama teman, sama siapa saja bisa. Saya belum kepikir untuk ke sana (pacaran lagi). Sekarang saya punya pemikiran, gimana saya harus melangkah bersama anak saya. Kalau itu, itu bukan gosip untuk saya," aku Mitha usai menjadi bintang tamu 'Show Imah' di Gedung Trans TV, Jl Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (29/4). Mitha mengatakan, dirinya tidak khawatir jika bakal digosipkan dengan bule tersebut. Sebab menurutnya, bule itu hanya sekadar teman baginya. Saat ini, dikatakan Mitha, dirinya memang belum terpikir untuk kembali menjalin kasih. Wanita berusia 47 tahun tersebut mengaku hanya menunggu sambil berdoa.(NET)

ARIEL - SOPHIA

Jawab Soal Pernikahan KEDEKATAN Ariel 'NOAH' dan Sophia Mueller dari hari ke hari makin membuat orang penasaran. Sebab, keakraban mereka semakin jelas. Meski selalu mengelak saat dimintai konfirmasi mengenai hubungan tersebut, namun kemesraan mereka kerap terlihat di berbagai kesempatan. Secara tersirat, Ariel sebenarnya tak menampik adanya hubungan khusus dengan Sophia. Oleh karenanya, para wartawan pun memancingnya dengan pertanyaan tentang rencana menikah. Apa jawaban Ariel? ""Belum (mau menikah), sekarang masih fokus dulu sama teman-teman dan pekerjaan," katanya seperti tampak pada tayangan 'Selebrita Siang' Trans7, Selasa (29/4). Nampaknya baik Ariel maupun Sophia sama-sama ingin lebih berhati-hati dalam memutuskan untuk berumah tangga lagi. Masing-masing memang pernah mengalami kegagalan dalam urusan asmara.(NET)

Panyabungan–andalas Kapoldasu Irjen Pol Drs Syarief Gunawan SH MSi memberikan apresiasi terhadap kinerja Kapolres Mandailing Natal (Madina) AKBP Mardiaz Kusin Dwihananto SIK MHum atas tertib dan amannya pelaksanaan Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 di Kabupaten Madina, Bumi Serambi Mekahnya Sumut itu. "Saya berterima kasih atas kinerja Kapolres Mandailing Natal beserta jajaran atas pelaksanaan Pamilu Legislatif yang berjalan dengan tertib dan aman," kata Kapoldasu Irjen Pol Drs Syarief Gunawan SH MSi saat melakukan kunjungan kerja (kunker) di Mapolres Madina, Sabtu (26/4) kemarin. Jenderal polisi berbintang dua itu mengatakan, apa yang telah dicapai Polres Madina dan jajaran tidak serta merta menjadikan seseorang puas. Karena, ke depan masih banyak tugas menanti seperti mengantisipasi demo buruh, (1/5) mendatang. "Saya tidak menginginkan lagi terjadinya kerusuhan seperti di Lembaga permasyarakatan Tanjung Gusta dan Batu Bara. Personel Polres Madina harus tetap eksis dan netral menjelang Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2014. Hargai tugas yang diemban karena polisi tidak bisa digantikan oleh teknologi dan siapapun karena kewenangan dan diskresinya," ucap orang nomor satu di struktur organisasi Polda Sumatera Utara itu. Sebelumnya, kunker Kapoldasu ke Polres Madina disambut Kapolres Madina, para Kasat, Kabag dan Kapolsek jajaran serta jajar kehormatan yang dilakukan personel Sat Sabhara Polres Madina. Kapoldasu dalam kunkernya ke Polres Madina didampingi Ketua Bhayangkari Sumut, Ny Susi Syarief Gunawan dan sejumlah pejabat teras Polda Sumatera Utara seperti Direktur Intelkam Kombes Pol Drs Aries Wahyu Sutikno, Karo Rena Kombes Pol Kasmudi dan Kasat

SAMBUT - Kapoldasu Irjen Pol Drs Syarief Gunawan SH MSi dan rombongan didampingi Kapolres Madina AKBP Mardiaz Kusin Dwihananto SIK MHum disambut pejabat utara Polres Madina dan pengurus Kemala Bhayangkari Cabang Madina. Brimob Kombes Pol Nirboyo. Sebelum Kapoldasu memberikan arahan kepada personel Polres Madina, terlebih dahulu Kapolres Madina menyampaikan laporan satuan dan kegiatan yang telah dilaksanakan selama tahun 2014

khususnya di dalam pelaksanaan pesta demokrasi pemilihan legislatif di Madina. Sementara itu, Ketua Bhayangkari Daerah Sumatera Utara Ny Susi Syarief Gunawan beserta pengurus lainnya melaksanakan kunjungan ke Tk

FOTO BARENG - Kapoldasu Irjen Pol Drs Syarief Gunawan SH MSi dan Ketua Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Sumut, Ny Susi Syarief Gunawan foto bareng Kapolres Madina AKBP Mardiaz Kusin Dwihananto SIK MHum dan Ketua Cabang Bhayangkari Madina, Ny Tasha Mardiaz serta para Kasat, Kabag dan Kapolsek jajaran Polres Madina.

Kemala Bhayangkari 014 Madina. Dalam kunjungannya, Ny Susi Syarief Gunawan juga mengapresiasi Ketua Cabang Bhayangkari Madina, Ny Tasha Mardiaz karena telah membawa TK Kemala Bhayangkari menjadi TK terbaik di

Kabupaten Madina dengan konsep belajar sambil bermain. Pada kesempatan itu, Ketua Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Daerah Sumatera Utara, bersama drg Bidasri melakukan pemeriksaan gigi bersih dan sehat terhadap anak-anak TK Kemala Bhayangkari Madina. Ketua Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Daerah Sumatera Utara, didampingi Ketua Cabang Bhayangkari Madina, juga melakukan penandatanganan prasasti pencanangan lanjutan gedung TK Kemala Bhayangkari ke 14 dan peresmian pendidikan anak usia dini (PAUD) Kemala Bhayangkari. Setelah itu, Ny Susi Syarief Gunawan beserta pengurus lainnya menuju aula PDDO Polres Madina untuk melaksanakan tatap muka dengan pengurus dan Bhayangkari Cabang Madina. Pada kesempatan itu, Ny Susi Syarief Gunawan menyampaikan kepada para pimpinan ranting yang bekerja harus dapat membagi waktu antara bekerja dengan pembinaan Bhayangkari yang berada di ranting masing–masing. Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian tali asih kepada Warakauri dan anak yatim piatu.

FOTO BARENG - Ketua Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Daerah Sumatera Utara, Ny Susi Syarief Gunawan (tengah) foto bareng dengan Ketua Cabang Bhayangkari Madina, Ny Tasha Mardiaz (lima dari kanan) beserta pengurus Cabang Bhayangkari Madina lainnya.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.