Epaper Harian Andalas 13 Juli 2019

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

Sabtu, 13 Juli 2019

D A N

C E R D A S

No: 23952/Tahun XII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp3.500

Cuaca Arab Saudi 48 Derajat Celcius Jemaah Diimbau Banyak Minum

andalas|ist

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mencium jemaah tertua, nenek Jaliyah, pada pelepasan jemaah kloter pertama Embarkasi Medan, di Aula Madinatul Hujjaj Asrama Haji Medan, Jumat (12/7).

Lepas 393 Calhaj Kloter Pertama

Gubernur: Doakan Kami Rakyat Sumut Medan – andalas Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi melepas calon jemaah haji (Calhaj) kloter 1 asal kota Medan berjumlah 393 orang yang diberangkatkan dengan menggunakan bus dari aula Madinatul Hujjaj Asrama Haji, Jalan AH Nasution, Medan, Juma't (12/7). Dalam kesempatan tersebut Gubsu berharap agar para tamu Allah yang berangkat tidak lupa mendoakan masyarakat Sumut. "Jangan lupa doakan kami rakyat Sumut, didoakan di depan rumah Allah, Insya Allah akan dikabulkan semua doa bapak dan ibu. Insya Allah saudara semua akan jadi haji yang mabrur

kerena itu cita- cita kita menjalankan ibadah haji. Kita harus ikhlas jangan lagi dengarkan apa cerita orang," kata Edy. "Labbaik allahumma labbaik," ujar

Gubernur memimpin jamaah, yang langsung disambut dengan ucapan “Labbaik laa syarika laka labbaik. Innal hamda wanni’mata laka wal mulk laa syarika lak oleh para jemaah”. Guber-

nur Edy pun langsung turun sembari mendorong kursi roda seorang calhaj, nenek Jaliyah yang sudah berusia 98 • LANJUT KE HAL. 15

Unik Tapi Nyata

Pernikahan Bocah SD dan SMP Ini Viral di Medsos

Ilustrasi

Pernikahan sepasang bocah asal Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, membuat heboh media sosial (medsos) Instagram. Pasalnya, bocah mempelai pria itu disebut masih duduk di kelas II SMP dan wanita duduk di kelas VI SD. "Pernikahan dini di usia yang sangat muda ini terjadi Desa Ngulak, Sanga Desa Muba," tulis akun Instagram itu, Jumat (12/7). Dalam akun tersebut tertulis mempelai pria berinisial RG kini duduk di kelas II SMP. Sedangkan mempelai wanita, ML, masih pelajar kelas VI SD. "Pernikahan mereka berlangsung, Kamis 11 Juli • LANJUT KE HAL. 15

Wakil Direktur Reskrimum Polda Sumut, AKBP Donald Simanjuntak didampingi Kasubdit IV/Renakta Kompol Reinhard Nainggolan perlihatkan barang bukti kasus perdagangan orang, Jumat (12/7).

Polda Sumut Ungkap Perdagangan 25 WNI ke Malaysia Medan-andalas Subdit IV/Renakta Direktorat (Dit) Reskrimum Polda Sumut berhasil mengungkap upaya penyelundupan 25 Warga Negara Indonesia

(WNI) dari Teluk Nibung Kota Tanjung Balai ke Malaysia, Rabu (10/7). "Mereka diberangkatkan secara ilegal tanpa dilengkapi dengan paspor," terang Wakil

Direktur Reskrimum Polda Sumut, AKBP Donald Simanjuntak didampingi Kasubdit IV/ Renakta Kompol Reinhard • LANJUT KE HAL. 15

Gubsu dan Wagubsu Jenguk Bayi Kembar Siam di RSUPH Adam Malik

Operasi Pemisahan Diharapkan Berjalan Lancar Gubsu Edy Rahmayadi dan Wagub Musa Rajekshah menjenguk bayi kembar siam bernama Adam dan Malik di RSUP H Adam Malik Medan, Jumat (12/7). andalas|yunan

Gubernur Sumatera Utara (Sumut,) Edy Rahmayadi melakukan kunjungan dadakan ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik Medan, Jumat (12/7) pagi. Bersama Wakil Gubernur, Musa Rajekshah, dirinya menjenguk pasien kembar siam bernama Adam dan Malik yang direncanakan akan dilakukan operasi pemisahan pada sebelas hari mendatang.

K

unjungan tersebut terkesan mendadak, sebab pagi itu Gubernur sudah dijadwalkan memiliki agenda yang lain. Namun, Gubernur Sumut

menyempatkan waktu untuk menjenguk Adam dan Malik. Setiba di Rumah Sakit, Gubsu dan Wagubsu langsung terlihat masuk ke • LANJUT KE HAL. 15

Medan-andalas Kondisi cuaca di Arab Saudi pada musim haji tahun ini panas sampai 48 derajat Celcius. Karenanya, para jemaah calon haji diimbau untuk banyak minum air. Hal itu disampaikan Menkes RI melalui Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Sekjen Kemenkes RI), Oscar Primadi MPH saat ikut melepas pemberangkatan jemaah calon haji kloter 1 asal Medan di aula Madinatul Hujjah Asrama Haji Medan, Jumat (12/7).

Ia juga berharap, para jemaah dalam keadaan sehat wal afiat. Jemaah haji Indonesia yang berjumlah 231.000 orang akan berbaur dengan kurang lebih 2 juta jemaah haji dari berbagai negara di dunia. “Kita dan mereka akan melaksanakan prosesi ibadah dalam waktu yang sama dan tempat yang tertentu dalam waktu yang bersamaan pula. Berkumpulnya orang dalam jumlah besar meningkatkan risiko penularan penyakit. • LANJUT KE HAL. 15

Gubernur Kepulauan Riau, Nurdin Basirun, resmi ditahan KPK di Rutan kelas I cabang KPK kavling empat.

Kode Suap Gubernur Kepri: Ikan, Kepiting dan Daun Jakarta – andalas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap adanya dugaan penggunaan kode atau sandi suap antara pihak-pihak yang diamankan dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Kepulauan Riau (Kepri). Hal itu, ditemukan saat proses penyelidikan atau sebelum dilakukannya operasi senyap. "Selama proses penyelidikan sebelum OTT dilakukan Rabu kemarin, tim KPK mencermati sejumlah penggunaan kata sandi yang kami duga merupakan cara kamuflase untuk menutupi transaksi yang dilakukan," kata Juru Bicara KPK, Febri Diansyah melalui pesan singkatnya, Jumat (12/7).

Kode suap yang yang diungkap KPK dalam OTT tersebut yakni terkait adanya sebutan jenis kata-kata 'ikan', 'daun', dan 'kepiting'. Menurut Febri, penggunaan sandi atau kode tersebut untuk menyembunyikan maksud atau tujuan sesungguhnya. "Tim mendengar penggunaan kata “ikan” sebelum rencana dilakukan penyerahan uang. Disebut jenis Ikan Tohok dan rencana “penukaran ikan” dalam komunikasi tersebut. Selain itu terkadang digunakan kata “Daun”," katanya. "Saat KPK melakukan OTT awal di pelabuhan, pihak yang diamankan saat itu • LANJUT KE HAL. 15

BNN Telusuri Soal Dugaan Salah Tembak Medan - andalas Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia mengaku saat ini tengah menelusuri dugaan salah tembak yang dilakukan personilnya saat pengungkapan kasus narkoba di Sumatera Utara beberapa waktu lalu. Dalam kasus ini, Muhammad Yasin meninggal setelah diterjang peluru panas petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) menembus badannya. Keluarga M Yasin, korban tewas dalam dugaan salah tembak itu merasa tidak terima. Kasus itu kabarnya akan segera dilaporkan ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM). Kepala Biro Hubungan Masyarakat BNN Brigjen Sulistyo Pudjo mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih

melakukan penyelidikan. Dia juga mengaku sudah bertemu keluarga korban dugaan salah tembak. Namun dia kembali mengatakan jika pihaknya masih melakukan pendalaman atas kasus itu. "Saya sudah datang ke Batu Bara (pasca kejadian) dan berikutnya kita sedang mengumpulkan data informasi internal. Nanti yang akan merilis pimpinan," kata Sulistiyo, Jumat (12/7). Kasus ini lanjut Sulistyo sangat sensitif. Bahkan ini menyangku profesionalitas, akuntabilitas hingga kepercayaan publik kepada lembaga BNN. Sulistiyo mengakui, mobil saat rangkaian penyergapan jaringan narkoba, Toyota Avanza B 1321 KIJ yang • LANJUT KE HAL. 15

KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING JUMAT, 12 JULI 2019 Mata Uang Jual Beli AUD 9.891 9.790 CNY 2.061 2.041 EUR 15.947 15.784 GBP 17.747 17.570 HKD 1.811 1.793

Mata Uang Jual Beli 129 JPY 130 MYR 3.445 3.408 SGD 10.426 10.321 USD 14.155 14.015 Sumber: BANK INDONESIA


SAMBUNGAN

Sabtu 13 Juli 2019

Dewan Pers Nyatakan Tempo Langgar Kode Etik soal 'Tim Mawar' Jakarta-andalas Dewan Pers menyatakan Majalah Tempo menyalahi Etika Jurnalistik dalam terbitannya yang berjudul 'Tim Mawar dan Rusuh Sarinah' edisi 22-26 Juni 2019. Dalam keterangannya, Dewan Pers menyatakan Majalah Tempo melanggar Pasal 3 Kode Etik Jurnalistik. Hal ini tertuang dalam Pernyataan dan Penilaian Rekomendasi Dewan Pers nomor 25/PPR-DP/VI/2019 tentang Pengaduan Mayjen TNI (Purn) Chairawan terhadap Majalah Berita Mingguan

Tempo. Pengacara Chairawan, Hanfi Fajri membenarkan surat dari dewan pers tersebut. "Ya benar, putusannya sudah keluar dan Tempo terbukti melanggar kode etik," kata Hanfi kepada, Jumat (12/7). Dalam surat itu dijelaskan bahwa Majalah Tempo melanggar Pasal 3 Kode Etik Jurnalistik karena memuat opini yang menghakimi. Penulisan judul 'Tim Mawar dan Rusuh Sarinah' disebut Dewan Pers berlebihan. "Karena Tim Mawar yang terlibat penculikan aktivis 1998 itu sudah bubar," ujar Ketua

Dewan Pers M Nuh yang menandatangani surat tersebut. Kemudian, dalam artikel 'Bau Mawar di Jalan Thamrin', Tempo, kata Nuh, menyebutkan keterlibatan salah satu anggota Tim Mawar dalam kerusuhan 21-22 Mei 2019. Dewan Pers menilai dugaan tersebut tidak disertai data yang memadai. "Data juga tidak cukup menjadi dasar pengaitan 'Tim Mawar' dalam kerusuhan 2122 Mei 2019," jelas Nuh. Atas kasus ini, Dewan Pers memberikan tiga rekomendasi. Pertama, Majalah Tempo

harus memuat hak jawab dari Chairawan serta permintaan maaf kepada Chairawan dan pembaca selambat-lambatanya pada edisi berikut setelah hak jawab diterima. "Hak jawab pengadu wajib dimuat karena Tempo memuat pengadu sebagai pemimpin Tim Mawar," jelas dia. Kedua, karena berita Tempo juga dimuat di media siber, maka permintaan maaf dan hak jawab harus dimuat di media siber tersebut. Ketiga, pengadu memberikan hak jawab selambat-lambatnya 7 hari setelah menerima surat reko-

mendasi dari Dewan Pers. "Perusahaan Pers wajib memuat hak jawab jika tidak ingin terkena Pasal 18 ayat 2 UU 40 tahun 1999 tentang Pers agar tidak terkena pidana Rp500 juta ," jelas dia. Nuh menegaskan surat rekomendasi ini dikeluarkan karena sudah sesuai dengan Undang Undang nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. "Keputusan ini bersifat final dan mengikat secara etik," tutup dia. Pihak Majalah Tempo sendiri belum memberi tanggapannya soal putusan Dewan Pers ini. (CNNI)

BNN TELUSURI SOAL DUGAAN SALAH TEMBAK ................................ • DARI HALAMAN. 1 ditumpangi M Yasin bersama empat orang lainnya berada di lokasi yang sama. Tepatnya saat BNN melakukan aksi pengejaran di Kabupaten Batu Bara dan Deli Serdang. Saat pengejaran personel tidak mengikuti mobil tersebut. Namun saat di Deli Serdang, mobil itu kembali muncul. Bahkan saat itu Avanza Yasin Cs menabrak mobil BNN. "Kita sedang mengumpulkan data informasi internal. Nanti yang akan merilis pimpinan," ungkapnya.

Sebelumnya, Jamilah, adik kandung M Yasin menyatakan masih belum terima dengan kematian saudaranya. Mereka mengadukan kasus itu ke Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) Sumut Rabu lalu. Dia juga membantah jika mobil yang ditumpangi sang adik disebut berupaya menghalang-halangi petugas BNN saat melakukan pengejaran di kawasan Batu Bara. Kata dia, saat itu Avanza yang mereka tumpangi akan mengantarkannya. Mereka baru saja mengha-

diri sidang kasus ITE yang menjerat suaminya, Rahmadsyah Sitompul. Untuk diketahui, Rahmadsyah Sitompul adalah saksi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga di sidang Mahkamah Konstitusi (MK) beberapa waktu lalu. "Kami gak tau ada kejarkejaran BNN. Kami kira karena di jalan raya, yah biasa ajah mobil kencang-kencang. Kami saat itu baru pulang dari sidang," kata Jamilah. Nahasnya mobil itu bertemu dengan petugas BNN lagi saat akan mengantarkan

pengacara ke Medan. Terjadi berondongan tembakan yang menewaskan M Yasin, sedangkan Yusuf mengalami luka tembak di bagian kaki. Yasin dan Yusuf kemudian dibawa ke RSH Haji Medan. Selanjutnya Yusuf dibawa ke RS Bhayangkara untuk mendapat perawatan atas luka tembak di kaki kirinya. Sementara Sulaiman, Sofyan dan Robi yang juga berada dalam mobil sempat ditahan dan menjalani tes urine di Kantor BNN Provinsi Sumut. Hasilnya negatif. "Karena dinyatakan tidak bersalah kami

dibebaskan pada Sabtu (6/7)," sebut Sulaiman. Sulaiman mengaku diberi Rp500.000 saat petugas BNN mengantarkannya pulang ke Jalan DI Panjaitan, Medan. Uang itu, katanya, sebagai uang transport. Sementara jenazah Yasin juga sudah dipulangkan ke rumah keluarganya. KontraS Sumut berkomitmen bakal mendampingi kasus ini. Mereka masih mengumpulkan keterangan dari para korban. Nantinya, mereka juga akan menyurati Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM). (MTC/DOH)

PERNIKAHAN BOCAH SD DAN SMP INI VIRAL DI MEDSOS ................... • DARI HALAMAN. 1 2019 lalu," tulis akun tersebut. Pejabat Humas Polres Musi Banyuasin Iptu Nazaruddin saat dimintai konfirmasi membenarkan kabar tersebut. Jajaran polsek masih mengumpulkan informasi lebih lanjut terkait pernikahan tersebut. "Kabar tersebut sudah dikonfirmasi dan benar. Menikah di Ngulak dan keduanya masih di bawah umur. Informasi lebih lanjut akan diinformasikan kembali," kata Nazaruddin. Hal senada turut disampaikan Camat Sanga Desa Suganda. Menurut Suganda, pernikahan dilangsungkan kemarin di Desa Ngulak. "Saya pastikan itu benar, saya sekarang sedang di lokasi untuk menggali lebih dalam terkait terjadinya pernikahan ini," kata Suganda. Kadis Kominfo Musi Banyuasin Herriyandi

Sinulingga saat dimintai konfirmasi mengatakan, pernikahan itu sudah mendapat restu pihak keluarga. "Pernikahan disaksikan orang tua kedua mempelai. Bahkan wali nikah pun orang tua mempelai perempuan," terang Herriyandi Sinulingga, Jumat (12/7). Kedua bocah itu, kata Lingga, menikah di rumah mempelai perempuan di Ngulak 1, Sanga Desa. Ketika akad, kedua keluarga pun hadir dan orang tua masingmasing sebagai wali nikah. "Yang menjadi wali adalah Erwin selaku bapak kandung mempelai perempuan. Pernikahan terjadi keduanya memang sama-sama suka," kata Lingga. Selain itu, orang tua mempelai beralasan keduanya dinikahkan supaya tidak terjadi zina. Sebab, mereka sudah lama saling kenal dan cinta. "Ya menurut keterangan kedua orang tua itu untuk menghindari perzinaan.

Maka kedua orang tua sepakat untuk menikahkan secara adat atau di bawah tangan, nggak ada paksaan," kata Lingga. "Pernikahan berlangsung kemarin malam. Pernikahan tersebut telah melanggar UU Perkawinan No 1 Tahun 1974, di mana batas usia perkawinan untuk pria minimal 19 tahun dan untuk wanita minimal 16 tahun," kata Lingga tegas. Sementara itu, Lurah Ngulak Herunei ketika dimintai konfirmasi memastikan tak ada pesta di rumah kedua mempelai. Dalam video viral itu, hanya ada akad nikah dan kedua mempelai memakai pakaian adat. "Nggak ada pesta, itu hanya akad nikah saja di rumah karena di bawah umur ya nggak pesta. Seluruh keluarga sepakat," kata Herunai. Herunai menyebut rumah mempelai pria dan wanita berbeda desa tapi masih satu kecamatan, Sanga Desa. Mempelai perempuan

tinggal di Desa Ngulak 1 dan mempelai pria tinggal di Kelurahan Ngulak 1. Pihak keluarga sendiri mengaku memberi restu pernikahan tersebut agar tidak terjadi zina. "Jadi sebenarnya dia (mempelai wanita) baru lulus SD, anak saya ini kelas 2 SMP," terang orang tua mempelai laki-laki, Riki saat dihubungi melalui telepon seluler, Jumat (12/7). Dikatakan Riki, dia memberi restu pada putranya RG (14) untuk menikah dengan ML (14) agar tidak menimbulkan zina. Apalagi keduanya telah lama kenal dan disebut saling mencintai. "Namanya orang tua, mereka cinta. Dari pada mereka berbuat tidak karuan, zina di luar dan menjadi omongan, lebih baik dinikahkan. Nikah secara agama, sudah sah," kata Riki. Riki mengaku tidak tahu sudah berapa lama keduanya berhubungan. Namun keduanya tiba-tiba datang

minta untuk dinikahkan. Keluarga pun sepakat dan menikahkan keduanya, Kamis (11/7) di rumah mempelai perempuan. "Nikahnya di rumah perempuan, di Desa Ngulak 1. Aku jadi saksi, wali nikah juga bapaknya perempuan," kata Riki dengan logat bahasa Sekayu. Sebagai orang tua, Riki berharap anak dan menantunya bisa kembali sekolah. Namun dia akan berkonsultasi kepada pihak sekolah dan dinas terkait agar tidak putus sekolah karena menikah. "Intinya ini permintaan anak, kami dari orang tua hanya memberi restu. Kalau untuk sekolahnya bagaimana, ya kami akan datang ke sekolah, kalau bisa dia tetap sekolah ya sekolah," katanya. Tak banyak yang disampaikan Riki, dia hanya berharap pernikahan putranya itu langgeng atas restu orang tua. Namun terkait kehidupan keduanya, Riki masih belum bisa berkomentar. (DTC)

POLDA SUMUT UNGKAP PERDAGANGAN 25 WNI KE MALAYSIA ................... • DARI HALAMAN. 1 Nainggolan kepada wartawan, Jumat (12/7). Dijelaskannya, ke-25 WNI tersebut terdiri 19 pria dan 6 wanita. Mereka akan diberangkatkan menaiki kapal kayu dengan bayaran bervariasi kisaran Rp 2 juta hingga Rp 2,5 juta. "Nantinya, mereka akan dipekerjakan sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal di Malaysia," sebut Donald. Dalam kasus penyelundupan manusia (people smuggling) ini, sambung Donald,

pihaknya berhasil menangkap seorang agen penyalur bernama Amirullah Abdullah. Turut diamankan barang bukti berupa 1 unit kapal mesin 6 feston, dan uang tunai sebesar Rp 1,6 juta. "Modusnya, pelaku mencari orang-orang untuk dijadikan tenaga kerja ke Malaysia, namun tidak resmi. Praktik ini dilakukan melalui jalur tikus di Tanjung Balai untuk keuntungan pribadi atau kelompok," jelasnya. Kini, petugas tengah memburu dua pelaku lagi. Polda Sumut akan berkoordinasi

dengan pihak Malaysia untuk menangkap cukong perdagangan manusia tersebut. Tersangka disangkap melanggar Pasal 120 UU RI Nomor 6 tahun 2011 tentang keimigrasian. "Dari 25 korban ini, sembilan orang diantaranya empat laki-laki dan lima perempuan merupakan asal Sumut, satu laki-laki asal Sulawesi Barat, empat orang, tiga laki-laki dan satu wanita asal Aceh, satu laki-laki asal Riau, dan sembilan laki-laki asal Jambi," paparnya. Sementara, Kasubdit IV/

Renakta Kompol Reinhard Nainggolan menyebutkan, dalam kasus ini pihaknya masih melakukan pencarian terhadap 2 orang DPO lainnya. Keduanya yakni berinisial A berperan mengumpulkan calon TKI dari masing-masing agen, serta S selaku pemilik kapal. "Keduanya masih kita kejar. Sedangkan terhadap tersangka Amirullah Abdullah sudah di tahan," tandasnya. Sedangkan Amirullah mengaku memperoleh keuntungan sebesar Rp 400 ribu rupiah dari satu orang yang

berhasil diberangkatkan. Para calon TKI ini setelah dikumpulkan di Malaysia, selanjutnya akan disebar ke sejumlah daerah untuk bekerja. "Kalau peran saya hanya mencari saja dan saya disuruh Amir," sebutnya. Amirullah juga mengaku baru dua kali melakukan pengiriman calon TKI ke Malaysia ini. Sebelumnya, dia berhasil mengirim dua orang saja dan anaknya. "Mereka ini sebetulnya sudah pernah bekerja di Malaysia. Jadi, ini saya hanya menyalurkan saja," akunya.(DA)

OPERASI PEMISAHAN DIHARAPKAN BERJALAN LANCAR ................... Gubernur dan Wakil • DARI HALAMAN. 1 Gubernur. Sementara menjawab Gedung Paviliun Lantai III pertanyaan Gubernur bagian anak, untuk melihat Sumut, Prof Guslihan Dasa langsung kondisi anak dari Tjipta yang memimpin tim pasangan Juliadi Silitonga dokter penanganan pasien (29) dan Nurida Sihombing Adam dan Malik menjelas(25), warga Desa Manalu kan bahwa kondisi kedua Purba, Parmonangan, bayi yang lahir 22 November Tapanuli Utara. 2018 itu sangat baik. Karena “Kapan mau dioperasi? itu pihaknya merencanakan Apa yang ditunggu sehingga proses operasi pemisahan proses operasi belum tersebut akan dilakukan pada dijalankan?” tanya Edy 23 Juli 2019. Hanya saja kepada tim medis yang menurut dia lebih dulu harus menangani pasien. ada pemeriksaan ulang guna Menurutnya penanganan terhadap pasien harus segera memastikan pemindaian dilakukan jika memang sudah (scanning) dari tempat penyatuan. waktunya. Meskipun dalam “Mudah-mudahan tidak perbincangan singkatnya, ada masalah, hanya kita mau Gubernur mengakui bahwa lihat tingkat penyatuannya pertimbangan medis dari itu lagi. Karena kan sudah 7 dokter adalah satu hal bulan lebih kita rawat dia ini. penting guna memastikan Kita lihat kalau gizinya baik,” seluruh kesiapan telah katanya. dilakukan. Mulai dari hal Sekretaris Tim Penangateknis hingga pemeriksaan nan Bayi Kembar Siam kondisi pasien. Adam dan Malik, dr Rizky “Kalau memang sudah Adriansyah MKed(Ped) begitu, ya kita serahkan ke SpA(K) menambahkan, bayi dokternya ya. Saya berdoa tersebut sudah 7 bulan semoga keduanya selamat, dirawat di RSUP H Adam sampai jadi orang hebat,” Malik. Saat ini kondisinya sebut Edy dengan balasan sangat baik dan sehat dengan doa dari pengunjung agar panjang badan 65 cm dan keduanya bisa jadi seperti

berat 17 kg. "Tim sebenarnya sudah beberapa kali rapat untuk penanganannya. Dalam 11 hari menuju jadwal yang ditentukan, beberapa pemeriksaan akan dilakukan seperti pemeriksaan darah dan sebagainya," jelasnya. Menurutnya, biar pun saat ini kondisi Adam dan Malik dalam keadaan sehat namun tetap harus ada analisa risiko untuk mengantisipasi banyak kemungkinan. Tim dokter optimis dengan operasi yang akan dilakukan. Tahun 2017 tim dokter juga sudah berhasil memisahkan bayi kembar siam Sahira dan Fahira yang mengalami kelainan pada jantung. "Sampai sekarang kondisi Sahira dan Fahira sehat, usianya sudah dua tahun. Dilihat dari hasil CT Scan, kasus bayi Adam dan Malik ini termasuk kategori yang lebih ringan. Hanya ada sedikit dempetan pada organ hatinya," terangnya. Wakil Gubernur Sumut, H Musa Rajekshah usai menemani kunjungan tersebut mengharapkan pelayanan di RSUP H Adam Malik yang cukup baik bisa

diikuti oleh RS lainnya di Sumut. Pasalnya banyak pasien dari kabupaten kota dengan jarak yang jauh, dirujuk ke RS ini. Sehingga antrean menjadi lebih banyak. “Ini kan jarang terjadi. Tetapi di Sumut sudah beberapa kali ada, dan berhasil dioperasi. Artinya sumber daya manusia dokter kita tidak kalah, peralatan kita ada. Saya harapkan ke depan ada paling tidak yang seperti RSUP H Adam Malik ini, minimal tiga untuk wilayah Sumut. Supaya pasien itu tidak menumpuk di sini. Akhirnya antre, sementara orang sakit kan tak bisa menunggu,” kata Wagub. Direktur Utama RSUP H Adam Malik dr Bambang Prabowo MKes menyampaikan kepada Gubsu mengenai biaya perawatan si kembar yang sebagian besar nantinya akan ditanggung oleh rumah sakit, sisanya merupakan tanggungan BPJS. Gubsu menanggapi hal itu dengan baik dan mengatakan, Pemerintah Provinsi akan berusaha membantu biaya

yang dibutuhkan selama perawatan Adam dan Malik. “Pemprov pastinya akan berperan dalam hal ini (biaya pengobatan). Kita berkomitmen akan sama-sama dengan rumah sakit membantu keperluan perawatan bayi ini,” ujar Gubsu. Nurida Sihombing, ibu sang bayi mengatakan, sebelumnya dia melahirkan si kembar di RSUD Sibolga, beberapa hari kemudian dirujuk ke RSUP H Adam Malik. Dia juga berharap operasi pemisahan anaknya yang telah dijadwalkan berjalan dengan lancar. Selain menjenguk pasien bayi kembar siam, Gubernur dan Wakil Gubernur juga mengunjungi pasien yang menderita tumor di bagian mulut bernama Andra. Tampak keduanya memegang kepala pasien tersebut sekaligus mendoakan agar cepat diberikan kesembuhan. Akhir kunjungan tersebut, keduanya juga melihat fasilitas ambulans milik RSUP H Adam Malik yang cukup baik untuk digunakan, khususnya dalam kondisi darurat seperti bencana. (YN/WAN)

harian andalas | Hal.

15

KODE SUAP GUBERNUR KEPRI: IKAN, KEPITING DAN DAUN .... • DARI HALAMAN. 1 sempat berdalih tidak ada uang yang diterima, tetapi 'kepiting'," imbuhnya. Lebih jauh, kata Febri, KPK mengapresiasi informasi dari masyarakat yang sangat valid terkait akan adanya penyerahan uang. Sehingga, informasi tersebut dapat ditindaklanjuti di lapangan. Khususnya mengenai OTT di Kepri Rabu kemarin. "Pelaporan dugaan korupsi dapat dilakukan ke KPK secara langsung atau dapat menghubungi Call Center KPK di 198," ucapnya. KPK sendiri telah menetapkan Gubernur Kepri Nurdin Basirun (NBA) sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait izin prinsip dan lokasi proyek reklamasi di wilayahnya tahun 2018-2019. Selain Nurdin Basirun, KPK juga menetapkan tiga tersangka lainnya. Ketiganya yakni, Kadis Kelautan dan Perikanan, Edy Sofyan (EDS); Kabid Perikanan Tangkap, Budi Hartono (BUH); dan pihak swasta, Abu Bakar (ABK). Nurdin Basirun diduga menerima suap sebesar 11.000 Dolar Singapura dan Rp45 juta. Uang tersebut diberikan secara bertahap dari pengusaha Abu Bakar untuk membantu mendapatkan izin pembangunan resort dan kawasan wisata di area reklamasi. Mendagri Sedih Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengaku sedih atas tertangkap tangannya Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Nurdin Basirun. Ia mengklaim sudah sangat sering mengingatkan Nurdin terkait bahaya korupsi. "Selama dua tahun sih, beliau orang yang selalu minta saran ke saya. Saya ingatkan masalah aset, masalah area-area rawan korupsi, dan ini kasus cukup lama di 2018 ya, kami sedih," kata Tjahjo di Kantor Wakil Presiden, Jumat (12/07). Ia juga mengaku sangat intensif berkomunikasi dengan Nurdin terkait program pemerintahan Kepri. Hal itu juga dikordinasikan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). "Persiapan ex office, int-

grasi program Pemko, Pemda, dan Batam sendiri. Dan setiap hal yang menyangkut asset Pemko Batam kami tembuskan juga ke KPK," paparnya. Tjahjo juga mengaku telah mengajak kepala daerah ke KPK pasca pelantikan, itu dilakukan semata-mata untuk berkomunikasi dan mengantisipasi kerawanan korupsi. "Kalau ada keraguan terkait Perda, terkait aturan, KPK terbuka untuk diundang memberikan masukan, semuanya transparansi ujungnya," jelas Tjahjo. Terpisah, Partai NasDem menyatakan KPK telah menyalahgunakan wewenangnya saat melancarkan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Nurdin Basirun. "Saya telah menyatakan, OTT KPK kali imi di Kepri telah telah (melakukan-red) penyalahgunaan wewenang karena telah bertindak di luar ketentuan hukum formil yang berlaku," kata anggota Dewan Pakar NasDem, Taufiqulhadi, di Jakarta, Jumat (12/7). Taufqulhadi menjelaskan, jika dilihat dari konteks due process of law, OTT KPK dinilai cacat. Menurutnya, hal itu lantaran Nurdin ditangkap dengan tuduhan menerima uang suap. "KPK tidak menyebutkan sang penyuap. Padahal dalam kasus suap, harus ada penyuap dan yang disuap. Sementara alat bukti yang Rp60 juta hanya dicari-cari. Masa sih, orang menyuap seorang gubernur dengan nilai hanya 60juta rupiah," ujar Taufiqulhadi. Oleh sebab itu, Taufiqulhadi meminta kepada lembaga antirasuah untuk menggelar rekonstruksi terkait operasi senyap tersebut. "Saya tunggu kapan KPK akan gelar rekonstruksi OTT di Kepri. Saya menganggap, pemimpin KPK cukup responsif ketika mengatakan setuju melakukan gelar rekonstruksi OTT dalam kasus Pak Nurdin Basirun di Kepri," tutur dia. Apabila rekonstruksi disetujui, Taufiqulhadi menekankan, Komisi III DPR RI siap mengirim anggotanya untuk menyaksikannya. (OKZ/DOH)

CUACA ARAB SAUDI 48 DERAJAT CELCIUS ................. • DARI HALAMAN. 1 Dan cuaca panas yang diperkirakan 48 derajat celcius sangat berisiko menurunkan kondisi kesehatan,” jelasnya. Dengan cuaca yang panas di Arab Saudi, Kemenkes meminta agar jemaah menyiapkan diri untuk beradaptasi dengan situasi dan kondisi tersebut. Untuk, mengantisipasinya, kepada jemaah haji diminta agar menjaga kondisi kesehatan. Jika ada gangguan kesehatan hubungi petugas kesehatan yang disiapkan oleh pemerintah. “Insya Allah di Mekkah maupun di Madinah kita mempunyai klinik kesehatan haji Indonesia yang cukup baik, bagus dan representatif dengan pelayanan-pelayanan yang lebih paripurna. Sebab di sana ada dokter spesialis, ada tempat tidur untuk perawatan dan ada poliklinik, apotek dan ada ruangan ICU juga dan perawatan lain yang dibutuhkan,” terangnya. Selain itu, pada jemaah calhaj juga diharapkan agar tidak

melakukan aktivitas kontak fisik yang tidak berhubungan dengan ibadah secara berlebihan. Istirahatlah yang cukup, menjaga perilaku hidup bersih dan sehat antara lain cuci tangan sebelum beraktivitas dan setiap akan menjamah makanan. Bila keluar dari ruangan atau pemondokan, memakai masker dan menggunakan alat pelindung diri seperti payung, kacamata dan alas kaki. “Rajinlah minum air putih, jangan menunggu haus, karena dengan rajin minum air putih dapat menjaga kebugaran dan menjaga mempertahankan cairan tubuh kita minimal 200 ml setiap dua jam untuk minum," sarannya. Juga rajin menyemprotkan air ke muka dan anggota badan dengan semprotan yang dibagikan. Makanlah makanan bergizi yang telah disiapkan. "Pererat dan perkuatlah rasa persaudaraan serta saling menjaga sehingga bisa terhindar dari perselisihan yang akan mengganggu semangat menunaikan ibadah haji,” harapnya kembali. (YN)

GUBERNUR: DOAKAN KAMI RAKYAT SUMUT ........... • DARI HALAMAN. 1 tahun. Untuk diketahui, Embarkasi Medan secara keseluruhan akan memberangkatkan sebanyak 8.531 calon jemaah haji yang dibagi menjadi 22 kloter. Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan, Oscar Primadi juga menganjurkan agar para calhaj dapat menjaga kesehatannya. Apalagi dalam menjalankan ibadah haji para calhaj akan berhadapan dengan musim panas. "Istirahat yang cukup, menjaga perilaku hidup sehat, cuci tangan dan makan tepat waktu. Makanlah makanan yang bergizi, serta perbanyak minum, minimal 200 ml setiap dua jam. Selain itu, hal penting lainnya pererat tali pesaudaraan sehingga dapat saling menjaga di sana," ucap Oscar. Ia juga mengingatkan agar jemaah tetap berkoordinasi

dengan petugas kesehatan yang ada. "Di sana akan bertemu dengan dua juta jemaah haji dari seluruh dunia, bertemu dengan orang banyak akan beresiko mudah tertular penyakit. Kita harus bisa beradaptasi dengan keadaan tersebut. Jaga kesehatan, serta hubungilah petugas dan klinik haji Indonesia yang ada di sana. Petugas kesehatan kita juga ada dokter spesialis, ada poliklinik ada ruang ICU," tambahnnya. Sementara itu, 393 jemaah kloter 2 Embarkasi Medan sudah memasuki Asrama Haji Medan pada Jumat (12/7). Jemaah asal Kabupaten Langkat ini dijadwalkan akan berangkat dari Bandara Kualanamu Internasional Deli Serdang pada Sabtu (13/7) sekira pukul 22.15, dan diperkirakan tiba di Bandara Pangeran Abdullah Bin Abdul Aziz Madinah Minggu (14/7) pukul 02.10 WIB. (WAN/YN)


MEDAN KITA

Sabtu 13 Juli 2019

harian andalas | Hal.

2

andalas Menara Air PDAM Tirtanadi Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa PEMBINA ISKANDAR ST Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB Agus Salim Ujung WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti WAKIL PEMIMPIN REDAKSI Gusliadi Ritonga PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN Septho MANAGER UMUM Zulham Efendi Parinduri KEUANGAN Dina Rizky SIRKULASI Wati Br Sitorus IKLAN Dani SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari REDAKTUR Hamdani Nasution, Dedi Afrizal, Robenson Sidabariba, M Yunan Siregar, Asiong STAF REDAKSI Asril Tanjung, Irwan Ginting, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim, Ahmad Fuad Siregar PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan TARIF IKLAN Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK PT. SUMATERA JAYA GRAFIKA Jalan Paduan Tenaga No.2 Medan Telp: 061-7366732 Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Selamat Jalan Dhuyufurrahman Sebanyak 388 jemaah calon haji (calhaj) Kelompok Terbang (Kloter) 1 asal Kota Medan, hari ini, Jumat (12/7) berangkat menuju Tanah Suci, untuk menunaikan ibadah haji. Para jemaah ini tiba gedung Asrama Haji Medan (Ahmed), Kamis (11/7) siang, sekitar pukul 14.00 WIB diantarkan keluarga dan kerabat masing-masing. Rencananya, pemberangkatan kloter 1 para dhuyufurrahman ini akan dilepas Gubernur Sumatera Utara, H Edy Rahmayadi didampingi Kakanwil Kementerian Agama Sumut Iwan Zulhami dan pejabat lainnya di Aula Madinatul Hujjah Asrama Haji Medan, pukul 18.55 WIB. Kasubbag Humas Kanwil Kemenag Sumut Abdul Azim menyebutkan, jemaah asal Kota Medan berjumlah 388, ditambah lima petugas. Jemaah tersebut antara lain terdiri dari Pemko Medan berjumlah 154 orang, KBIH Al-Mukhtar 124, Pemprovsu 64, Al Fitriyah 40 dan As Sajadah 9 orang. Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) Kloter 1 Embarkasi, Arifin menyebutkan, sebagai petugas pihaknya sudah siap untuk memberikan pelayanan dan perlindungan bagi para jemaah calon haji. Di sisi lain, kita menyadari setidaknya terdapat tiga faktor yang memiliki andil kelancaran pelaksanaan haji jemaah kita. Pertama, adanya pelayanan terbaik dari pemerintah. Pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama menjadi faktor kunci kelancaraan pelaksanaan ibadah haji jemaah Indonesia. Sementara, khusus untuk jemaah haji berasal dari Provinsi Sumut diharapkan bisa dilayani dengan baik oleh para petugas pembimbing ibadah haji provinsi dan kabupaten/kota maupun kepala rombongan, yang telah diberi amanah membantu jemaah, agar para dhuyufurrahman dapat menjalankan ibadah dengan khusyuk. Pelayanan terbaik yang diberikan oleh pemerintah dari segi transportasi, makanan, dan penginapan (tenda selama berada di Arafah dan Mina) akan sangat memiliki poin besar kepuasaan bagi para jamaah. Pelayanan yang cepat dari pemerintah dan informasi yang tepat dan cepat dari petugas haji membuat persoalanpersoalan teknis yang biasanya muncul dapat ditekan. Faktor kedua, jemaah yang kritis, tapi tidak banyak menuntut. Semua kalangan mengakui bahwa pelayanan yang diberikan oleh petugas haji kita masih banyak kekurangan di sana-sini. Persoalan itu semakin muncul ketika jemaah terlalu banyak menuntut agar mendapatkan pelayanan yang terbaik. Untuk itu, penting juga diberikan pemahaman bagi setiap jemaah calon haji supaya tidak memendam ekspektasi berlebihan terhadap pelayanan yang akan diterimanya selama berada di Tanah Suci. Dari Tanah Air, hendaknya para jemaah siap menerima kemungkinan layanan petugas haji tidak sempurna seperti yang dibayangkannya. Sedangkan, faktor ketiga yang cukup berperan dalam kelancaraan ibadah haji adalah mitra Pemerintah Indonesia di Tanah Suci. Selama ini beberapa persoalan yang sering muncul adalah adanya wanprestasi pihak ketiga yang bekerja sama dengan pemerintah, baik itu dalam pengadaan bus, penginapan, maupun makanan. Pemerintah Indonesia dalam hal ini harus bersikap tegas agar kejadian-kejadian tahun lalu tidak terulang ketika mereka ingkar janji. Mudah-mudahan dengan berbagai persiapan yang dilakukan oleh petugas haji khususnya di Provinsi Sumatera Utara, akan membuat proses haji bagi jemaah di daerah ini berjalan dengan lancar. Selamat jalan dhuyufurrahman, semoga ketika kembali ke Tanah Air, semuanya sehat walafiat dan menyandang predikat haji mabrur dan mabrurah. Aamiin ya rabbal alamin.(**)

akan Jadi Museum Air

Medan-andalas Pemerintah Provinsi Sumatera Utara berencana menjadikan menara air PDAM Tirtanadi di Jalan SM Raja No 1, Medan, sebagai Museum Air. Nantinya museum itu diharapkan dapat menjadi media edukasi bagi masyarakat sekaligus destinasi wisata baru di Sumatera Utara khususnya Kota Medan. Rencana itu disampaikan Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah usai menerima audiensi pimpinan Gramedia Pustaka Utama, di ruang kerjanya, Kantor Gubernur, Medan, Jumat (12/7). “Awalnya saya sampaikan kepada Direksi PDAM Tirtanadi yang baru, kirakira apa yang bisa dilakukan, tidak semata untuk persoalan air minum tapi edukasi kepada masyarakat tentang bagaimana air dan khususnya tower air yang dibangun

AUDIENSI - Wagub Sumut Musa Rajekshah menerima audiensi pimpinan Gramedia Pustaka Utama, di ruang kerjanya, Jumat (12/7). pada zaman Belanda tahun 1908,” ujarnya. Ia mengatakan, Museum Air itu nantinya dibuka untuk umum itu sehingga warga terutama anak-anak dapat melihat sejarah menara air PDAM Tirtanadi, bagaimana proses pengolahan air hingga sampai ke rumah warga, yang tujuannya agar masyarakat dapat menjaga lingku-

ngan terutama ketersediaan air di masa depan. Menurut Ijek sapaan akrab Wagub Sumut, dalam pembangunan Museum Air itu nantinya Pemprov Sumut dan PDAM Tirtanadi akan menggandeng Gramedia Pustaka Utama. “Kepada pihak Gramedia kita meminta masukan kiranya bagaimana membuat

museum yang baik sehingga dapat menjadi media edukasi juga tempat kunjungan wisata sehingga keberadaannya membanggakan bagi PDAM Tirtanadi,” ujarnya. Dalam kesempatan itu, Wagub juga meminta bantuan Gramedia untuk bersama-sama dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sumut mewujudkan

pojok baca, tidak hanya di Medan tapi juga di daerahdaerah dan tempat umum, seperti perpustakaan mini sehingga dapat meningkatkan semangat membaca. Direktur Utama Gramedia Pustaka Utama Wandi S Brata mengatakan, sebelumnya sudah ada beberapa program digagas Gramedia sejak lama untuk bagaimana mempromosikan pariwisata Sumut, seperti sejarahnya. Untuk itu pihaknya siap bekerja sama dengan PDAM Tirtanadi untuk membangun Museum Air seperti direncanakan. “Dalam hal ini kami diminta memberikan ide-ide akan seperti apa, jadi semacam desainnya nanti seperti apa,” terang Wandi. Dikatakannya, dalam waktu dekat rencana pembangunan Museum Air akan direalisasikan. “September nanti istilahnya akan dimulai pemasangan batu pertama pembangunannya yang berlokasi di menara air PDAM Tirtanadi,” papar Wandi. (RED)

Tingkatkan Kapabilitas Teknologi Tanah Air

Institut Teknologi Del dan Grab Jalin Kemitraan Medan-andalas Institut Teknologi Del (IT Del) mengumumkan kerja sama strategis dengan Grab, everyday super app terkemuka di Asia Tenggara untuk mendukung pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat di IT Del, Jum'at (12/7). Dalam kerja sama itu Grab menyediakan program khusus perekrutan talenta staf baru yang menjadi mitra strategis bagi program pengembangan talenta mahasiswa IT Del, khususnya bergerak di bidang teknologi. Selain itu, Grab juga mendukung kompetisi inovasi digital milik IT Del yang juga diharap mempromosikan Balige dan Danau Toba sebagai tuan rumah acara dengan skala nasional. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama dilakukan oleh Rektor IT Del Prof. Ir. Togar M. Simatupang M. Tech, Ph.D. serta President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata di Kampus IT Del. Penandatanganan kerja sama itu disaksikan Ketua

Menandatangani - President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata menandatangani Nota Kesepahaman disaksikan oleh Rektor IT Del Prof. Ir. Togar M. Simatupang, M. Tech, Ph.D. beserta Ketua Pembina Yayasan Del, Luhut Binsar Panjaitan . Pembina Yayasan Del, Luhut Binsar Panjaitan dan Executive Director Grab Indonesia Ongki Kurniawan. Selain khusus perekrutan staf baru, kerja sama Grab dan IT Del juga mencakup program rencana penyelenggaraan kompetisi inovasi digital

terkait penyelesaian masalah-masalah pariwisata. President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, mengatakan, Grab percaya teknologi memiliki kekuatan untuk menjadikan hidup setiap orang menjadi lebih baik. Kerja sama dengan Institut

Teknologi Del sejalan dengan komitmen Grab untuk Indonesia yang terangkum dalam master plan Grab 4 Indonesia 2020 dimana pihaknya mendukung penuh penciptaan lapangan pekerjaan, peningkatan kapasitas talenta lokal di bidang teknologi informasi, technopreneurship dan inovasi teknologi. Dengan kerja sama ini, Ridzki berharap Grab dapat berkontribusi membentuk wirausahawan muda dari Sumatera Utara, sekaligus membantu promosi sektor pertemuan, insentif, konvensi, dan pameran di Balige dan Danau Toba. Lebih lanjut, Rektor Togar M. Simatupang menjelaskan, “IT Del memiliki misi untuk menjadi pusat keunggulan yang berperan dalam pemanfaatan teknologi bagi kemajuan bangsa. "Kami ingin menyelenggarakan dan mengembangkan proses pendidikan yang unggul, berkesinambungan dan bermanfaat bagi masyarakat. Kerja sama dengan Grab diharapkan menjadi

awal baik penyaluran talentatalenta teknologi unggul dari Sumatera Utara untuk berkarya pada kancah nasional dan internasional. Selain itu, sebut dia, program rencana penyelenggaraan kompetisi inovasi digital akan dimulai dengan melibatkan Grab sebagai perusahaan teknologi terdepan dan terkemuka di Asia Tenggara. Diharapkannya kolaborasi antara Grab dan IT Del menumbuhkan usaha rintisan baru di IT Del serta menjadi wadah atas perwujudan ideide kreatif dan inovatif anak bangsa. Grab telah melayani lebih dari 5 juta wirausahawan mikro di Indonesia dan memberikan akses teknologi di 224 kota di Indonesia. Grab juga memiliki program Grab Ventures Velocity yang menawarkan akses ke basis pelanggan Grab yang luas, bimbingan dan akses ke aset teknologi Grab bagi para startup untuk menguji layanan mereka melalui ekosistem Grab. (SIONG)

DKP Diminta Lakukan Peremajaan Pepohonan Medan-andalas Pemko Medan melalui Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Medan diminta melakukan peremajaan terhadap pohon-pohon yang ada di Kota Medan. "Peremajaan tidak hanya pohon yang ada di jalanan, tempat umum dan tempat sosial saja, tapi pohon di kantor instansi pemerintah juga harus diremajakan," ungkap Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Medan, Ilhamsyah, kepada warta-

wan, Kamis (11/7) terkait kondisi pepohonan di Kota Medan. Seperti pepohonan di sepanjang Jalan Putri Hijau hingga ke Jalan H Adam Malik, contoh Ilhamsyah, merupakan pepohonan tua. Sehingga rentan tumbang. "Pepohonan di sepanjang jalan itu rata-rata pohon mahoni. Pohon mahoni itu memang tanaman keras, namun kalau sudah tua dia kopong di tengah dan rapuh. Kondisi itu membuat pohon

rentan tumbang, apalagi kondisi angin di Kota Medan ini terlihat agak kencang," bebernya. Diakuinya, peremajaan tidak serta merta menjadi tanggungjawab Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Medan semata. Namun juga menjadi tanggungjawab masyarakat secara keseluruhan. Artinya, masyarakat harus melapor ke DKP jika ada pepohonan yang hendak dipotong ataupun di remaja-

kan. "Ini menjadi tanggungjawab bersama. Namanya juga Medan Rumah Kita, ya kita harus menjaganya bersama-sama," ingatnya. Apalagi, tambahnya, pepohonan merupakan makhluk hidup yang sifatnya berubah dan tumbuh setiap saat. "Makanya, orang terdekat yang berada dengan pepohonan itu juga harus ikut menjaganya dengan melaporkan ke DKP untuk dipangkas, dipotong ataupun diremajakan," tukasnya.

Diketahui, kemarin siang pohon di areal parkir depan Kantor Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Kota Medan di Jalan AH Nasution patah di bagian tengah dan menimpa 2 unit mobil yang parkir di areal itu. Sejumlah pegawai dan orang-orang yang sedang berurusan di kantor tersebut sempat heboh. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materil dialami pemilik mobil. (THA)

ASN Gelar Aksi Bersih Lingkungan Belawan-andalas Kementerian Perhubungan Dirjen Hubla Kantor Otoritas Pelabuhan (OP) Utama Belawan gelar aksi bersih lingkungan di Kelurahan Belawan II Kecamatan Medan Belawan, Jumat (12/7). Sebelum bakhti sosial itu dilaksanakan lebih dulu senam bersama diikuti ratusan orang warga berbaur dengan ASN OP Utama Belawan dan isntansi lain. Menurut Kepala Kantor OP Utama Belawan Jece Julita Piris didampingi Kabid Lalulintas Laut JP Pangaribuan kepada wartawan kegiatan ini merupakan implementasi bersih bebas sampah di lingkungan dikaitkan dengan bebas korupsi di lingkungan kantor OP Utama Belawan. Seluruh aparatur sipil

BERSIHKAN LINGKUNGAN Kepala OP Utama Belawan Jece Julita Piris turut membersihkan lingkungan dengan menggunakan sapu lidi di depan kantor Camat Medan Belawan,Jumat (12/ 7). negara (ASN) di kantor OP Utama Belawan harus diajak setia pada pakta integritas dan komitmen kerja menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Masyarakat selama ini hanya mengetahui bahwa ASN di kantor OP Utama

Belawan bekerja di pelabuhan untuk itu harus diajak bersama masyarakat bersih lingkungan karena lingkungan bersih tidak hanya dari sampah tapi juga harus bersih dari korupsi, sebut Jece Julita Piris. Harapannya setiap tahun akan dilaksanakan bersih lingkungan yaitu kerja

bakhti sosial sebagai perwujudan bersih juga dari korupsi, kata Jece Julita Piris. Sementara itu, seluruh ASN kantor OP Utama Belawan merasa kecewa atas tidak hadirnya Camat Belawan Ahmad SP maupun Sekcamnya padahal mereka sebagai tuan rumah. Pelaksanaan senam ber-

sama itu dilaksanakan di halaman kantor Camat Medan Belawan tapi seorangpun pejabatnya tidak ada yang hadir sehingga berkali-kali diumumkan dari pengeras suara oleh Kabid Lalulintas Laut kantor OP Utama Pelabuhan Belawan JP Pangaribuan bahwa situasi dan kondisi di area itu tidak kondusif. Menurut JP Pangaribuan Camat Medan Belawan Ahmad SP sebagai abdi negara tidak menghargai instansi di atasnya atau pejabat jauh lebih tinggi Kerjasama yang baik diabaikan Ahmad SP dan pihak kantor OP Utama Belawan sangat merasa kecewa. Diminta pada momen yang akan datang tidak dibuatnya lagi tindakan seperti itu,ucap JP Pangaribuan. (DP)


Sabtu

MEDAN KITA

13 Juli 2019

harian andalas | Hal.

3

Protes Jalan Rusak, Ratusan Warga Hamparan Perak Blokir Jalan

Wali K ot a Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi MH bersilaturahmi dengan 393 orang jem aah calhaj kloter I asal K ot a Medan Kot ota jemaah Kot ota a Haji, Jalan AH Nasution Medan, JJum um at (11/7) m alam. Asrama umat malam. di Asram

Eldin Doakan Calhaj Kota Medan Diberi Kesehatan dan Kekuatan Medan - andalas Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi MH bersilaturahmi dengan 393 orang jemaah calon haji (calhaj) kelompok terbang (kloter) I asal Kota Medan di Asrama Haji, Jalan AH Nasution Medan, Jumat (11/7) malam. Selain bertatap muka langsung, momen silaturahmi juga dijadikan untuk menyampaikan doa dan harapan kepada para calhaj yang melaksanakan Rukun Islam kelima tersebut. Dalam silaturahmi berlangsung penuh khidmat, Wali Kota mendoakan agar para calhaj senantiasa diberi kesehatan dan kekuatan sehingga dapat melaksanakan seluruh ibadah haji. Kemudian kembali ke tanah air dengan selamat serta menjadi haji mabrur dan mabrurah. "Alhamdulillah, senang sekali rasanya malam ini kita dapat saling bersilaturhami, khususnya bagi saya karena dapat ber-

tatap muka langsung dengan para tamu Allah. Semoga para calhaj pergi dan pulang dengan selamat serta kembali ke tanah air menjadi haji mabrur dan mabrurah,’’ kata Wali Kota. Mantan Wakil Wali kota dan Sekda Kota Medan itu selanjutnya berpesan, agar para calhaj selalu menjaga kesehatan selama berada di Tanah Suci. Sebab, cuaca di Tanah Air berbeda jauh dengan cuaca di Tanah Suci. Apalagi cuaca panas sangat tinggi sedang menerpa Tanah Suci. Sekaitan itulah Eldin berpesan seluruh calhaj perbanyak mengkonsumsi air putih, terutama air zam-zam yang penuh berkah tersebut. “Hal ini sangat penting menghindari para calhaj dari dehidrasi. Dengan begitu mereka senantiasa prima sehingga dapat melaksanakan seluruh rukun ibadah haji,” ungkapnya. Di hadapan Kakanwil Keme-

nag Provsu Iwan Zulhami dan Kakan Kemenag Kota Medan Impun Siregar yang turut hadir dalam silaturahmi, Eldin mengatakan, seluruh calhaj merupakan orang-orang beruntung karena diberi kemampuan menunaikan ibadah haji. "Tidak semua orang beruntung mendapat kesempatan seperti saudara untuk menjadi tamu Allah. Jadi, manfaatkan semua waktu di Tanah Suci untuk fokus beribadah,’’ pesannya. Bersama dengan para jemaah calhaj, ia mengaku merasakan kesejukan terpancar jelas di wajah-wajah para jemaah yang dihiasi cahaya iman dan taqwa tinggi kepada Illahi Rabbi. "Malam ini kita telah memasuki tanggal 8 Dzulkaidah, berarti sekitar 32 hari lagi kita segera bertemu dengan Hari Raya Idul Adha 1440 H. Namun tahun ini menjadi Idul Adha yang sangat luar biasa bagi bap-

ak dan ibu karena akan menyandang predikat haji dan hajjah,’’ ujarnya. Mengakhiri sambutannya, Wali Kota mengajak seluruh jemaah calhaj untuk mendoakan yang terbaik bagi Indonesia sehingga menjadi negara baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur, terlebih bagi Kota Medan sehingga menjadi kota metropolitan impian yang multikultural, berdaya saing, humanis, sejahtera dan religius. Sebelum meninggalkan lokasi acara, Wali Kota tampak menghampiri dan menyalami satu persatu barisan para jemaah yang telah menggunakan pakaian serba putih ini. Acara dimulai sejak pukul 21.00 WIB itu berlangsung dalam suasana penuh khidmat diisi lantunan kalimat talbiyah. Turut hadir mendampingi Wali Kota Kepala BKDPSDM Kota Medan Muslim Harahap dan Kabag Agama Adlan.(BEN)

Deli Sedang-andalas Seratusan warga Kecamatan Hamparan Kabupaten Deli Serdang merasa kesal akibat jalan yang rusak bertahun-tahun tidak ada diperbaiki oleh Dinas PU Deliserdang. Melampiaskan kekesalannya, warga pada Jumat pagi (12/7) melakukan aksi memblokir jalan. Seratusan warga yang terdiri dari emak-emak tersebut memblokir jalan dengan cara membentangkan spanduk bertuliskan kekesalan mereka, sementara kaum bapak bapak menanam pohon pisang ditengah Jalan . Pasalnya, warga mengaku sangat kesal dengan kerusakan badan jalan di Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang tak kunjung diperbaiki padahal sudah banyak pengguna jalan menjadi korban jatuh. Bahkan saat ini kondisi badan jalan banyak lobang besar seperti kubangan Kerbau sangat sulit dilalui pengguna jalan.Bila hujan lobang lobang ditengah jalan tersebut digenangi air hujan dan bilabpanas jalan berabu saat dilalui kendaraan. Pengamatan wartawan ini dilapangan, terlihat para warga berkumpul di badan jalan dengan pagar besi sembari membentangkan sejumlah poster karton bertuliskan tanggapan positif perbaikan jalan. Karena massa warga semakin banyak di tengah-tengah badan jalan, terlihat Kapolsek Hamparan Perak Kompol

Seratusan warga Kecamatan Hamparan Kabupaten Deli Serdang merasa kesal akibat jalan yang rusak bertahun-tahun tidak ada diperbaiki oleh Dinas PU Deliserdang. Melampiaskan kekesalannya, warga pada Jumat pagi (12/7) melakukan aksi memblokir jalan. Azuar SH bersama anggotanya, para petugas Babinsa, Camat Hamparan Perak serta Kades Hamparan Perak membujuk para warga untuk tidak mengelar aksi protes dengan memblokir pakai pagar besi karena dapat menganggu akses pengguna jalan lainnya. Akan tetapi massa tetap bersih keras untuk berorasi sambil menanam pohon pisang di tengah badan jalan yang rusak tersebut. "Kami warga di sini sudah muak dan capek menunggu janji-janji perbaikan jalan yang rusak, namun nyatanya setiap hari kami warga di sini jika kendaran melintas, kami makan debu dan kalau hujan jalan ini bagai kubangan Kerbau dan kolam pancing hingga halaman rumah kami di pinggir dilintasi sepeda motor karena tidak ada jalan alternatif.

Sebelumnya aksi warga memprotes jalan rusak juga pernah dilakukan dengan cara warga menanami pohon pisang ditengah badan jalan lintas Hamparan Perak. Padahal jalan Hamparan Perak dinilai sangat vital sebagai jalan penghubung jalan alternatif penghubung jalan Marelan tembus Tandem Hilir Langkat dan Klambir Lima Binjai. Menurut warga, kerusakan parah akibat truk pengangkut rambung, tanah dan BBM mengangkut bermuatan berlebihan sebagai penyumbang kerusakkan badan jalan. "Saat hujan turun pengguna jalan resah sulit melalui badan jalan rusak belum lagi jalan rusak, ditambah lagi maraknya truk pembawa kayu rambung yang melintas dari arah Stabat menuju ke Belawan," kata Pak Amin pengendara.(MTC)

Kemendagri Ingatkan Pemda

Segera Terapkan Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok Jakarta - andalas Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Muhammad Hudori mengingatkan Pemerintah Daerah (Pemda) agar menyusun dan mempercepatan penerbitan kebijakan tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR), serta menerapkan aturan KTR di sekolah. “Kewajiban Pemda menerapkan Kawasan Tanpa Rokok diatur dalam UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, pasal 115 ayat (2), Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012 tentang Pengamanan Bahan yang Mengandung Zat Adiktif Berupa Tembakau Bagi Kesehatan dan Peraturan Bersama Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri Nomor 188/ Menkes/Pb/I2011 Nomor 2011

tentang Pedoman Pelaksanaan Kawasan Tanpa Rokok,” kata Hudir dalam Dialog Interaktif di Kementerian Kesahatan, Jakarta, Kamis (11/7) siang. Hudori menjelaskan, konsumsi tembakau di Indonesia juga masih cenderung tinggi. Menurut data yang dilansir Tobbaco Control Support Center pada 2015, konsumsi rokok rata-rata per orang per hari pada 2013, yaitu 12,3 batang atau 369 batang per bulan. “Konsumsi tembakau ini tidak dapat dipisahkan dari perilaku merokok. Perilaku merokok berkaitan dengan kemiskinan lantaran karena untuk membeli rokok, seorang individu maupun keluarga harus mengurangi penggunaan sumber daya yang terbatas untuk keperluan lain yang lebih penting seperti pendidikan, makan-

an berkualitas, dan pelayanan kesehatan,” jelas Hudori. Lebih lanjut, Hudori menilai beban biaya yang berkaitan dengan penyakit akibat rokok akan lebih mahal dari yang sudah dibelanjakan untuk rokok. Tidak hanya biaya pengobatan melainkan juga biaya hilangnya hari atau waktu produktivitas untuk bekerja bagi usia pekerja. Berkaitan dengan penerapan Kawasan Tanpa Rokok (KTR), Hudori mengingatkan Pemerintah Daerah empat hal, yaitu Pemda menyusun dan mempercepatan penerbitan kebijakan tentang KTR baik berupa Peraturan Daerah maupun Peraturan Kepala Daerah serta menerapkan aturan KTR di sekolah, Pemda memperkuat upaya promotif dan preventif melalui kegiatan penyuluhan dan edukasi secara berkelanju-

tan bagi anak-anak dan remaja usia sekolah berkaitan dengan dampak negatif akibat bahaya rokok, Pemda mengefektifkan pelibatan peran tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh adat setempat dalam mengkampanyekan kebijakan tentang KTR, serta Pemda menyediakan tempat khusus untuk merokok berupa ruang terbuka yang berhubungan langsung dengan udara luar. Selain Hudori, pengisi acara Dialog Interaktif dalam rangka Peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia antara lain Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Kepala Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan Siswanto, dan Deputi Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan Kementerian Perencanaan Nasional/Bappenas Subandi.(BSC)

Medan - andalas Kontraktor pelaksana proyek pemasangan pipa saluran limbah di Jalan Pelita IV dan Jalan Permai, Medan Timur diminta memperbaiki dan mengaspal bekas korekan yang ditimbulkan. Kontraktor diingatkan tidak hanya menimbun saja. “Akibat pengorekan itu, jalan jadi rawan kecelakaan dan

pengendara tidak nyaman melintas. Jadi, harus segera diperbaiki seperti semula agar masyarakat merasa nyaman," ungkap anggota Komisi IV DPRD Medan, Parlaungan Simangungsong kepada wartawan, kemarin. Dia meminta, pelaksana proyek yang melakukan pekerjaan khususnya di Kota Medan

harus mematuhi dan mengikuti peraturan yang ada. "Kalau pekerjaan dilakukan di jalan yang sudah diaspal, hendaknya selesai pekerjaan harus dikembalikan ke semula," sebutnya. Keberadaan tanah bekas galian untuk menanam pipa saluran limbah yang persis di tengah jalan itu sudah pasti sangat mengganggu kenyamanan pen-

gendara. Apalagi bekas lubang hanya ditutup dengan tanah bekas galian tanpa melakukan pengaspalan kembali. "Warga sudah lama mengeluhkan kondisi ini. Selain jalan rusak, banyak debu lagi. Tentu ini dapat mengganggu kesehatan warga. Sering juga terjadi kecelakaan karena tidak tuntasnya pekerjaan tersebut," bilangnya.(THA)

Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S MSi MH menerima kunjungan Konsulat Jendral (Konjen) Tiongkok untuk K ot a Medan, Ms Qiu Weiw ei di Rum ah Din as Wali K ot a, Kamis (11/7) Kot ota eiwei Rumah Dinas Kot ota,

Wali Kota Terima Kunjungan Konjen Baru Tiongkok di Medan Medan - andalas Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S MSi MH menerima kunjungan Konsulat Jendral (Konjen) Tiongkok untuk Kota Medan, Ms Qiu Weiwei di Rumah Dinas Wali Kota, Kamis (11/7). Kunjungan MS Qiu Weiwei ini untuk memperkenalkan diri sebagai Konjen Tiongkok yang baru menggantikan Mr Sun Ang yang pindah tugas. Konjen Tiongkok MS Qiu Weiwei hadir bersama Ms Wang Jun, Wakil Konsul Jenderal dan Ms Guo Jingfei (translator), menjelaskan, dirinya baru pertama sekali berada di Ibu Kota Provinsi Sumut ini. Melihat pembangunan di Kota Medan Konjen Tiongkok merasa kagum. "Saya baru pagi tadi tiba di

Kota Medan, sepanjang perjalanan dari Bandara Internasional Kualanamu, saya melihat Pembangunan cukup bagus dan membuat saya kagum. Apalagi saya mendengar Medan terkenal dengan Kuliner yang sangat lezat," kata Konjen Tiongkok, Kamis (11/7). Menurut Qiu Weiwei, hubungan Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Tiongkok telah berjalan lama dan sangat baik. Apalagi Pemerintah Kota Medan telah menjalin hubungan kerjasama dengan Kota Chengdu. Tentunya ke depan diharapkan hubungan ini dapat lebih ditingkatkan. "Selama disini, saya berkeinginan meningkatkan hubungan kerjasama yang sudah terjalin dengan baik. Apalagi hubungan Sister city

Kota Medan dengan kota Chengdu di Tiongkok sudah terjalin baik, tentunya ke depannya kerjasama ini akan kita tingkatkan terutama di bidang pendidikan dan kesehatan terutama budaya. Artinya Kota Medan dengan beragam budaya tetapi masyarakat hidup rukun dan damai," jelas Konjen Tiongkok. Wali Kota Medan didampingi Kepala Bagian Hakda Rivai Nasution dan Kabid Pariwisata Vianti Dewi, mengucapkan selamat datang ke Kota Medan kepada Ms Qiu Weiwei. "Semoga kerjasama Tiongkok dan Kota Medan yang sudah terjalin dengan baik dapat kita tingkatkan. Selain itu Pemko Medan siap menerima investor iongkok yang ingin berinvestasi di Kota Medan," katanya.(BEN/SIONG)

Kontraktor Harus Perbaiki Jalan Bekas Galian DPRDSU dan DPD RI Bahas Percepatan Pembentukan Provinsi Sumatera Tenggara Medan - andalas Rencana pemekaran Provinsi Sumatera Tenggara terus dikebut oleh DPRD Sumut. Selasa awal pekan ini, beberapa utusan DPRD Sumut termasuk Ketua DPRD, Wagirin Arman menjumpai Menteri Dalam Negeri. Setelahnya,

Rabu kemarin, rencana ini dibahas intensif bersama Komite I DPD RI di Jakarta. Ketua DPRD Sumut, Wagirin Arman mengatakan, anggota dewan di DPRD Sumut telah sepakat untuk mempercepat pembentukan provinsi baru tersebut. “Kemarin, kami membahas sejumlah masalah, tantangan dan hambatan yang berpotensi menghambat rencana ini bersama DPD,” kata Wagirin, Jumat (12/7). Intinya, kata dia, DPD RI juga sepakat untuk ikut mendorong percepatan pembentukan provinsi baru yang akan berpisah dari Provinsi Sumatera Utara itu. Salah satu hal yang menjadi kendala pembentukan DOB (Daerah Otonomi Baru) adalah Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah terutama terkait luas wilayah, jumlah penduduk sebagai persyaratan utama pemekaran daerah baru. “Syarat ini cukup sulit diaplikasikan sehingga kami meminta agar pembahasan lebih fokus ke masalah ini,” ujarnya.

Menurut dia, jika syarat luas wilayah dan jumlah penduduk tetap dipaksakan, maka kecil kemungkinan provinsi baru akan terbentuk. “Bahkan, hanya daerah di Jawa saja yang bisa bentuk provinsi baru. Selebihnya tidak,” ungkapnya. Untuk itu, pihaknya mendesak DPD RI untuk menyuarakan aspirasi ini kepada pemerintah, sehingga upaya pemekaran bisa berjalan dengan baik. Hal ini, kata dia, semata-mata demi pemerataan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Adapun rencana ini juga telah dibahas intensif di tingkat dewan provinsi, terutama anggota legislatif yang terpilih dari daerah pemilihan di wilayah Tapanuli. Rencana pemekaran ini akan menyatukan setidaknya lima daerah di wilayah Tapanuli, yakni Kabupaten Tapanuli Selatan, Kota Padangsidimpuan, Padang Lawas, Padang Lawas Utara dan Mandailing Natal. Rencananya, ibu kota provinsi baru ini akan dipusatkan di Padangsidimpuan.(MIC)


Sabtu

HUKUM & KRIMINAL

13 Juli 2019

harian andalas | Hal.

4

Minta Tanggung Jawab

Penarik Becak Malah Dikeroyok Stabat - andalas Ratusan warga kota Stabat mendatangi kediaman TW, di simpang tiga Jalan Kutab Stabat, Kamis (11/7) malam. Mereka menuntut pihak berwajib segera menangkap TW karena diduga telah memukul Adrianto alias Adi Gondrong, disebut-sebut penarik becak, warga Pasar XII Trans, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat. Informasi menyebutkan, peristiwa penganiayaan itu bermula saat korban mendatangi kediaman TW untuk menuntut biaya perobatan. Sebab, pada Desember 2018 lalu korban digigit anjing milik TW. Namun, di kediaman TW, korban justru mendapatkan perlakuan kasar. "Ya, maghrib tadi aku datang ke rumah dia (TW) untuk meminta uang perobatan kararena bulan Desember 2018 lalu aku digigit anjingnya, bang," kenang korban saat ditemui awak media di RS Surya Stabat. Namun, TW menolak bertanggungjawab untuk memberi biaya perobatan korban. Akibatnya, korban marah dan memukul mobil TW. Tapi, TW tidak terima. Bersama dua temannya, kemudian TW menganiaya korban hingga babak belur. "Ya, dia marah, bang. Aku pun dipukuli. Namun, bukan hanya dipukul bang, tapi juga dikeroyok,� kesal korban lagi. Herannya, ketika awak media hendak mengabadikan kondisi korban yang babak belur mendapat perawatan, dihalangi karyawan RS Surya. "Ngapain abang di sini, jangan abang foto-foto di sini. Kalau mau foto, keluar saja kalian," ketus karyawan RS Surya dengan nada tinggi. Pantauan awak media di lapangan, ratusan warga lang-

Petugas BNN memper lihatkan uang uang miliaran rupiah yang disit a dari bandar nnarkoba arkoba di Asaha, JJum um at (12/7). memperlihatkan disita umat

Uang Rp 2,5 M, Enam Mobil dan Bangunan

Pen arik becak korban dugaan pengeroyokan babak belur enarik belur.. sung datang dan memenuhi rumah TW. Warga juga memenuhi rumah sakit tempat korban dirawat, mirip aksi unjukrasa. Mereka menuntut polisi segera menangkap TW dan mengusut kasus tersebut sampai tuntas. "Ya, jangan suka-suka dialah memukuli orang pribumi. Stabat ini tidak pernah rusuh. Jadi, jangan gara-gara kejadian ini jadi ramai nih kota Stabat ini," teriak seorang warga pengunjuk rasa. Sementara, Kanit Pidum Polres Langkat, Iptu Bram Chandra sempat terlihat bernegosiasi dengan warga yang berunjuk rasa. "Apa rupanya masalahnya. Saya minta agar kalian jangan anarkis. Hanya salah paham saja ini. Kalau terjadi keributan, siapa yang mau bertang-

gung-jawab," ujarnya. Emosi warga memuncak saat TW diboyong petugas ke Mapolres Langkat sekitar pukul 20.30 WIB. Mereka berteriak histeris saat mobil polisi keluar dari kediaman TW. "Bakar rumahnya, bakar rumahnya. Jangan gara-gara ini rusuh Stabat ini," kecam warga. Sedangkan Kasat Reskrim Polres Langkat, AKP Teuku Fathir saat dikonfirmasi via telepon selulernya menyebut malasah itu dipicu perbedaan pendapat. "Hanya salah paham saja itu bang, sekarang situasi sudah mulai terkendali bang," sebutnya. Hingga pukul 21.00 WIB, beberapa warga masih terlihat di sekitaran kediaman TW. Mereka berharapa TW diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. (BD)

Mayat Pria Ngambang di Sungai Deli Belawan - andalas Warga Medan Labuhan sempat dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat pria tanpa identitas (Mr X) mengambang di aliran Sungai Deli Aloha Kampung Besar Martubung Km 15 Jalan KL Yos Sudarso Medan Labuhan, Jumat (12/7). Penemuan mayat Mr X tersebut selanjutnya dilaporkan warga kepada petugas Polsek Medan Labuhan. Selanjutnya, dipimpin Kapolsek Medan Labuhan AKP Edy Safari SH, dan Kanit Reskrim Iptu Bonar H Pohan, SH langsung turun ke lokasi penemuan. Jasad yang ditemukan mengapung itu kemudian dievakuasi. Tidak ditemukan

tanda atau bekas mencurigakan di tubuh korban. Mayat Mr X itu kemudian diboyong ke RS Bhayangkara Medan untuk keperluan autopsi. Dari keterangan saksi diketahui, pada Jumat (12/7) sekira pukul 11.30 WIB, Kepling II Kelurahan Besar Kecamatan Medan Labuhan, Pak Jalil menerima informasi warga adanya mayat mengapung di pinggir Sungai Deli, tepat di bawah jembatan Aloha. Adapun ciri-ciri mayat Mr X itu ditaksir berumur 43 tahun, tinggi badan 165 Cm, rambut hitam lurus, memakai celana Jeans ponggol biru, dan baju kaos warna hitam tulisan Woi.(MTC)

PT ACR Diduga Kuasai Objek Sitaan Eks HGU PTPN2 Medan - andalas Perusahan pengembang PT ACR diduga telah melanggar hukum karena menguasai lahan objek sitaan eks Hak Guna Usaha (HGU) PTPN2 seluas 74 hektare yang belum dieksekusi Kejaksaan Agung (Kejagung) di Desa Helvetia, Deli Serdang. Kasi Penkum Kejati Sumut, Sumanggar Siagian, mengakui lahan eks HGU PTPN II seluas 74 hektare di Helvetia yang saat ini dikuasai pengembang merupakan sitaan Kejaksaan Agung. Pengembang maupun pihak lain tidak memiliki dasar menguasai lahan tersebut karena salinan putusan untuk mengeksekusi belum diterima Kejagung. "Tidak ada dasar mereka untuk mengambil lahan itu. Kita harus tetap tunggu keputusan sahnya," sebut Sumanggar kepada wartawan, kemarin. Kata dia, berdasarkan ketentuan undang-undang, kejaksaan harus menunggu salinan putusan yang mempunyai kekuatan hukum tetap sebagai dasar untuk melakukan eksekusi. Diketahui, medio Mei lalu, MA menolak permohonan kasasi yang diajukan Kejaksaan Agung dan terdakwa Tamin Sukardi dengan perbaikan. Putusan MA memperbaiki putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Tinggi (PT) Medan dari 8 tahun penjara menjadi 5 tahun penjara. Kemudian, MA juga memperbaiki status penentuan sejumlah barang bukti yang

menyangkut tanah, diantaranya tanah seluas 74 hektare merupakan bagian dari tanah seluas 126 hektare di Pasar IV, Desa Helvetia, Labuhan Deli, Deli Serdang, tetap berada dalam penguasaan PT Agung Cemara Realty (ACR) yang diwakili Mujianto selaku Direktur dengan kewajiban hukum untuk membayar kekurangan pembayaran yang belum dilunasi kepada terdakwa selaku kuasa Direktur PT Erni Putera Terari untuk menerima uang dan selanjutnya disetor ke kas negara sebagai pengganti kerugian negara. Pakar hukum dari USU, Edi Yunara mengakui tindakan pengembang PT ACR yang menguasai objek sitaan lahan eks HGU PTPN2 kendati belum ada eksekusi dari kejaksaan, merupakan perbuatan melanggar hukum. "Yang menarik perhatian, kenapa Tamin Sukardi dipidana, namun tanah diberikan kepada pihak swasta PT ACR. Mahkamah Agung dalam hal ini secara tidak langsung telah mengakui keabsahan tanah tersebut yang diperoleh PT Erni Putera Terari dari masyarakat ahli waris pemegang hak dan dialihkan kepada PT ACR," sebut Edi Yunara kepada wartawan. Sesuai putusan kasasi MA, katanya, disebutkan lahan eks HGU PTPN2 seluas 74 hektar tersebut dikembalikan ke pihak PT ACR. Namun, menurutnya, lahan tersebut sebenarnya sudah menjadi hak para ahli waris setelah memenangkan gugatan perdata terhadap PTPN II

dan Yayasan Al Washliyah sampai tingkat Peninjauan Kembali dan telah dieksekusi. Sehingga, kesalahan Tamin Sukardi dalam kasus ini tidak jelas. "Secara hukum kita bingung bagaimana melakukan eksekusi atas lahan yang sudah pernah dieksekusi sebelumnya. Apalagi, putusan PK dan eksekusi terhadap lahan tersebut belum pernah dibatalkan. Kalau sita jaminan diangkat, secara otomatis hak atas tanah kembali ke masyarakat ahli waris yang memenangkan perkara dulu," urai pakar yang juga menjabat sebagai Kepala Laboratorium Hukum USU. Untuk mengantisipasi timbulnya konflik di atas lahan sitaan itu, katanya, pemerintah melalui Kejaksaan Agung sebaiknya memasang tanda plang bahwa tanah itu masih dalam sitaan sesuai nomor perkaranya. Setelah itu meluruskan duduk permasalahan tentang status hukum atas lahan tersebut. Sebelumnya, ratusan massa mendatangi lahan eks HGU PTPN2 di Pasar IV, Desa Helvetia, Labuhan Deli, Senin (8/ 7). Kedatangan mereka ingin merebut lahan yang dikuasai PT ACR. Massa ingin alat berat dan sejumlah pekerja PT ACR tidak berada di areal lahan tersebut. "Kami ke mari mau mengambil hak kami, ini tanah peninggalan orangtua kami. Kami tidak ingin tanah ini dikuasai PT ACR, kami ingin mengambil kembali lahan ini," ucap seorang warga, Torodozho Zega.(THA)

ASET GEMBONG NARKOBA BERNILAI MILIARAN DISITA BNN Medan - andalas Perkembangan terbaru dari pengungkapan kasus 81 Kg sabu yang dilakukan BNN RI beberapa waktu lalu di Asahan, mencium adanya tindak pidana pencucian uang yang dilakukan bandar narkoba T (50), warga Tanjung Balai. Karo Humas BNN RI, Brigjen Pol Sulistyo Pudjo mengatakan, BNN menyita sejumlah aset milik tersangka T, diantaranya berupa uang tunai dari dalam ATM senilai Rp

2,5 milliar, enam unit mobil mewah dan sejumlah bangunan di beberapa wilayah di Kabupaten Asahan. Sejumlah aset yang disita BNN, lanjut Sulistyo, diduga merupakan hasil dari bisnis narkoba yang dilakukan TA bersama dengan para sindikat narkoba jaringan internasional. "TA kita amankan, Rabu (3/ 7) bersama dengan tujuh tersangka lainnya berupaya menyelundupkan narkotika jenis sabu-sabu dengan modus

operandi disembunyikan di dalam ban mobil dan melakukan transaksi narkoba di tengah perairan," terang Sulistyo. Hingga kini, BNN terus berupaya untuk mengungkap kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) dari setiap kasus narkotika yang berhasil diungkap, guna memiskinkan para bandar sehingga tidak dapat lagi berbisnis narkoba saat mendekam di balik jeruji besi. "Kita masih melakukan penyidikan lebih lanjut untuk

mengungkap dan mengamankan jaringan sindikat narkoba yang terlibat dalam kasus ini," tegasnya. Akibatnya para tersangka diancam dengan pasal 137 huruf a dan b; pasal 3 UndangUndang RI No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; dan pasal 5 (1) jo pasal 10 Undang-Undang No 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan TPPU. "Ini komitmen BNN untuk memiskinkan bandar narkoba," sebutnya.(ACO)

Poldasu Tetapkan Bendahara BPKAD Siantar Tersangka Medan - andalas Penyidik Subdit III/Tipidkor Direktorat (Dit) Reskrimsus Polda Sumut menetapkan seorang tersangkaterkaitkasusOperasiTangkapTangan(OTT)pungutan liar (pungli) di kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) kota Pematang Siantar. Direktur Reskrimsus Polda Sumut, Kombes Pol Rony Samtana mengatakan, dari 16 orang yang diamankan, satu telah ditetapkan sebagai tersangka, yaitu Erni Zendrato bertugas sebagai Bendahara Pengeluaran BPKAD Kota Pematang Siantar. Sedangkan dua orang lagi masih dijadikan sebagai saksi, yakni honorer BPKAD Kota Pematang Siantar Tanggi MD Lumbantobing dan staf bidang pendapatan Lidia Ningsih. Jumlah tersangka masih bisa bertambah. "Sudah kita tetapkan satu orang tersangka, sedangkan dua lagi masih menjadi saksi tersangka. Tidak tertutup kemungkinan tersangka bisa bertambah, tapi pros-

esnya kan bertahap prosesnya," kata Rony, Jumat (12/7). Dijelaskannya, modus operandi yang dilakukan tersangka dengan cara memotong atau pungli insentif sejumlah petugas pemungut pajak di BPKAD. "Harusnya kan sesuai aturannya insentif itu diberikan kepada pemungut pajak sepenuhnya. Tapi, insentif itu malah dipotong bendahara pengeluaran," terangnya. Rencananya, kata Ronny, mereka yang menjadi saksi dalam kasus ini akan dipulangkan setelah 1x24 jam setelah diambil keterangannya oleh penyidik Tipidkor Polda Sumut. "Iya nanti akan kita pulangkan setelah selesai diambil keterangannya. Untuk saat ini baru satu tersangka saja yang telah ditetapkan," tukasnya. Disinggung apakah pemotongan insentif sudah berlangsung lama, Rony menyebut masih dalam pendalaman. Namun, melihat barang bukti yang disita mencapai seratusan juta, bisa saja pungli tersebut sudah berlangsung lama.

"Ya, kalau semua tindak pidana, pasti pelaku yang ditanya akan mengakuinya baru kali itu. Tapi, saya curiga ini bukan kali ini terjadi, saya menduga sudah terjadi beberapa kali," sebut mantan Kabidkum Polda Sumut tersebut. Ditanya apakah pimpinan BPKAD Kota Pematang Siantar terlibat dalam praktik pungli tersebut, Rony belum bisa memastikan karena masih berproses. "Ya, kalau ada bukti-buktinya bisa saja. Kalau memang baru sekali pungli itu, bisa jadi belum ada aliran ke atas. Tapi kalau sudah berulangkali tidak mungkin tidak mengalir ke atas. Nantilah kita periksa kepalanya, kebetulan dia sedang di Jakarta," ungkap Rony. Seperti diketahui, petugas Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) Ditreskrimsus Polda Sumut mengamankan belasan pegawai dan uang tunai Rp186 juta dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) insentif upah pungut pajak Tahun Anggaran 2019, dari Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD)

Pemko Pematang Siantar, Kamis (11/7) sore. Selain mengamankan sejumlah pegawai dan uang tunai ratusan juta, tim Tipidkor Poldasu juga memasang garis polisi di sejumlah ruangan kantor BPKAD Pemko Pematang Siantar. Petugas Tipikor Polda Sumut melakukan OTT di kantor BPKAD Pemko Pematang Siantar sekitar pukul 18.00 WIB sampai dengan pukul 20.30 WIB. Sementara, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmadja membenarkan adanya OTT di Kantor Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Pematangsiantar. "Tindak pidana korupsi terkait pungli atas pemotongan pemberian uang insentif pemungutan pajak daerah milik anggota pegawai Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Pematangsiantar sebesar 15 persen dari uang yang diterima pegawai Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Pematangsiantar Triwulan II Tahun 2019," katanya.(DA)

KORUPSI DANA BOS

Mantan Kepala SMP HKBP Ambarita Divonis 2 Tahun Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) pada Pengadilan Tipikor Medan memvonis eks (mantan) Kepala SMP HKBP Ambarita, Putra Perwira Purba 2 tahun penjara, Jumat (12/7/ 2019). Terdakwa terbukti bersalah melakukan korupsi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sebesar Rp125 juta. Selain pidana penjara, hakim juga menghukum terdakwa dengan denda Rp 50 juta subsidair 2 bulan. "Menyatakan terdakwa terbukti melanggar Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Menjatuhkan hukuman pidana penjara kepada terdakwa Putra Perwira Purba selama 2 tahun dan denda Rp 50 juta subsidair 2 bulan kurungan," ujar hakim dalam amar putusannya. Hakim Ketua Mian Munthe mengatakan, hal yang memberatkan terdakwa karena tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan korupsi. "Hal yang meringankan karena terdakwa sudah mengembalikan sebagian uang dari hasil korupsi senilai Rp 93.588.000," terangnya. Selain itu, terdakwa juga dibebankan Uang Pengganti (UP) sebesar 93.588.000, dan jika tidak dibayarkan akan diganti penjara selama 1 tahun. Putusan ini jauh lebih rendah dari tuntutan jaksa penuntut umum (JPU), yaitu 3

Terdakwa dugaan korupsi dan a BOS ter tunduk m alu dalam dana tertunduk malu sidang vonis di PN Medan, Jumat (12/7). tahun penjara dengan denda Rp 50 juta dengan subisidair selama 3 bulan kurungan. Dalam dakwaan sebelumnya, Jaksa Chrispo Simanjuntak menyebutkan, terdakwa didakwa melakukan korupsi terhadap dana Bos di SMP Swasta HKBP Ambarita Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir sejak 2015 hingga 2017. "Perbuatan Terdakwa diancam pidana dalam Pasal 2 ayat (1) UU RI Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo UU RI Nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU RI nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi," jelasnya. Atas perbuatannya, terdakwa dapat dipidana penjara terberat dengan maksimal 20 tahun penjara serta dan denda paling sedikit Rp 200 juta dan paling banyak Rp 1 miliar. Chrispo menjelaskan, awal

mula kasus sejak Putra dilantik menjadi kepala sekolah pada 28 April 2015 menggantikan M Ambarita yang meninggal dunia. "Sebagai kepala sekolah, terdakwa merupakan penanggungjawab pengelolaan dana BOS di SMP Swasta HKBP Ambarita," jelasnya. Adapun rincian dana BOS yang diterima SMP Swasta HKBP Ambarita pada Triwulan III 2015 sampai dengan Triwulan IV 2017, terdapat 8 triwulan sebesar Rp 375.650.000. "Selanjutnya terdakwa menggunakan dana BOS di SMP HKBP Ambarita tersebut berdasarkan pemikiran pribadi dan tidak berpedoman pada Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah (RKAS) SMP Swasta HKBP Ambarita karena RKAS tidak pernah disetujui dalam rapat dewan pendidik," ungkapnya. Selanjutnya, terdakwa dalam prakteknya mengelola

dana BOS SMP swasta HKBP Ambarita membentuk tim manajemen BOS sekolah. "Terdakwa mengangkat Joni Rumahorbo secara lisan menjadi bendahara dan mengangkat Durmintan Situmorang menjadi operator Dapodik tanpa menerbitkan Surat Keputusan," tutur Chrispo. Selanjutnya, terdakwa juga melakukan penarikan mayoritas dana BOS pada Triwulan III 2015 sampai dengan Triwulan IV 2017 dari rekening sekolah tanpa didampingi Joni selaku bendarhara lalu memegang sendiri uang tersebut. "Terdakwa hanya memberikan uang dari dana BOS kepada Joni sekitar Rp 152.500.000, untuk melakukan pembayaran honor guru, pegawai sekolah, honor bendahara, pengganti transport MGMP Juli sampai dengan Desember 2017," sebutnya. Sedangkan sisanya dibelanjakan secara sepihak oleh terdakwa tanpa sepengetahuan bendahara, dan bahkan SMP SHKBP Ambarita juga memiliki utang pembelian Alat Tulis Kantor (ATK)pada tahun 20162017 sebesar Rp.10.632.000, yang belum dibayarkan kepada UD Sinar Sahabat. Terdakwa kemudian membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan dana BOS Triwulan III tahun 2015 sampai dengan Triwulan IV Tahun 2017, serta dokumen pendukung tanpa melibatkan Joni selaku bendahara. "Akibat perbuatan terdakwa keuangan negara di SMP HKBP Ambarita dirugikan sebesar Rp 125.588. 700,00," pungkasnya. (AFS)


Sabtu

HUKUM & KRIMINAL

13 Juli 2019

harian andalas | Hal.

5

Panglong di Sei Kera Hilir II Ludes Medan - andalas Satu usaha toko bahan bangunan (panglong) di Jalan Ibrahim Umar, Gang Sado No 63 A, Lingkungan V, Kelurahan Sei Kera Hilir II, Kecamatan Medan Perjuangan ludes dilalap si jago merah, Kamis (11/ 7) malam. Informasi diperoleh, api mulai berkobar sekitar pukul 21.20 WIB. Namun, karena banyaknya material mudah terbakar dalam panglong tersebut, si jago merah dengan cepat berkobar. Tiupan angin membuat api semakin cepat meluas. Warga sekitar yang melihat kobaran si jago merah langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran agar tidak meluas. Petugas pemadam yang mendapatkan laporan warga langsung menurunkan sejumlah unit damkar ke lokasi kejadian. Selang beberapa saat petugas damkar tiba dan langsung berjibaku menjinakkan kobaran si jago merah, sekitar pukul 21.58 WIB, si jago merah berhasil dijinakkan seluruhnya. "Situasi kebakaran saat ini sudah dapat dikendalikan, dan petugas sedang melakukan

Kapolsek Bela wan, K ompol Safarudin Tam a menginterogasi tersangka jambret, JJum um at (12/7). Belawan, Kompol ama umat Api berkobar melumat usaha panglong, Kamis (11/7) malam. pendinginan di lokasi," ujar Manajer Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, Muhammad Yunus kepada wartawan. Yunus memastikan, tidak ditemukan korban jiwa atau-

pun luka-luka dalam peristiwa ini. Sedangkan sumber api, menurutnya, masih dalam penyelidikan. "Tidak ada korban, penyebabnya kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwajib," pungkasnya. (MTC)

Harahap Dibantai di Tokonya Paluta - andalas Seorang pria bernama Rinto Harahap (27) ditemukan tewas dengan kondisi badan bersimbah darah di dalam toko grosir miliknya. Korban tewas diduga usai dibacok oleh terduga pelaku. Peristiwa ini terjadi di Desa Mananti, Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), Jumat (12/ 7) sekira pukul 09.30 WIB. Kapolsek Padang Bolak, AKP Zulfikar mengaku, mendapatkan informasi kasus dugaan pembunuhan tersebut sekira pukul 10.00 WIB. Petugas langsung berangkat ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan menemukan seorang pria bernama Rinto Harahap (27) dengan kondisi terkapar di toko grosir miliknya. Dikatakan, di tubuh korban ditemukan luka robek di kepala, leher dan juga robek di punggung. Terdapat juga luka robek di bahu dan tangan kiri korban. Sedangkan barang bukti yang disita petugas dalam kasus ini berupa, sebilah

egrek dengan tiang kayu sepanjang satu meter dan pakaian dipenuhi bercak darah. “Sudah dilakukan olah TKP dan identifikasi dan barang buktinya juga sudah diamankan,” katanya. Terpisah, Kapolres Tapsel AKBP Irwa Zaini Adib melalui Kasat Reskrim AKP Alexander Piliang membenarkan adanya kasus tindak pidana pembunuhan di Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Paluta tersebut. Disebutkan, identitas terduga pelaku sudah diketahui. Dibantu personel Polsek Padang Bolak, dia mengaku pihaknya sedang melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku yang langsung melarikan diri usai melakukan perbuatannya. “Iya benar, saat ini petugas sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku,” pungkasnya Informasi diperoleh tersangka atas nama Tamba Tua Nasution (38), warga Desa Mananti Kecamatan Ujung Batu Kabupaten Paluta telah berhasil diringkus.(SDC)

Polsek Medan Area Bekuk Maling Motor Medan - andalas Dedi Hariadi (37), terpaksa berurusan dengan pihak kepolisian. Soalnya, warga Lorong Madya, Kelurahan Tegal Sari I, Kecamatan Medan Denai ini terlibat aksi pencurian kendaraan motor (curanmor) milik korban Muhammad Ilham (23) di Jalan Langgar, Gang Madya Medan. "Pelaku ditangkap atas laporan korban pada tanggal 25

Juni 2019 lalu di kawasan Jalan Sisingamangaraja saat hendak ingin menjual sepeda motor Scoopy nomor polisi BK 2627 AEG kepada penadah dengan harga cukup murah," kata Kapolsek Medan Area, Kompol Anjas Asmara Siregar kepada wartawan, kemarin. Dia mengaku, selain pelaku utama, petugas Polsek Medan Area juga menangkap tiga penadah motor hasil cu-

rian tersebut. "Hariadi sudah dijebloskan ke penjara Polsek Medan Area. Penadahnya juga berhasil kita tangkap," tambahnya. Dari lokasi penangkapan itu, pihaknya berhasil menyita barang bukti satu unit sepeda motor Scoopy BK 2627 AEG milik korban. Anjas menyatakan, bertekad memberikan rasa aman dan nyaman sepenuhnya bagi warga wilayah hukumnya, umumnya warga Medan. "Kita inginkan suasana kondusif tetap terjaga di wilayah hukum Polsek Medan Area," tegasnya.(BSC)

Tiga Serangkai Pengedar Sabu Siantar Digulung Polisi Siantar - andalas Tiga serangkai pengedar narkoba diringkus personel Satuan Narkoba Polres Siantar, Rabu (10/7/2019). Ketiganya ditangkap setelah polisi melakukan serangkaian pengembangan. Kasat Narkoba Polres Siantar, AKP Eduar Lumban Tobing mengungkapkan, petugas awalnya meringka Frans Tito Sinaga (38)–warga Jalan Meranti Ujung, Kelurahan Kahean, Siantar Utara–di Jalan Patuan Nagari, Kelurahan Sukadame, Kecamatan Siantar Utara. “Dia (Frans) ditangkap sedang duduk-duduk di areal SPBU Parluasan,” kata Eduar, Jumat (12/7/2019) sekira jam 11.00 Wib. Penangkapan tersebut berawal dari informasi masyarakat yang diterima polisi. Dari tangan Frans, polisi menyita 1 unit HP merk Nokia, 7 paket sabu yang disembunyikan dalam kotak rokok. Selain itu, petugas juga menyita 1 bungkus plastik klip berisi sendok pipet dan 25 plastik klip kosong. Dari hasil

Belawan - andalas Tiga pelaku jambret yang kerap beraksi di kawasan Pelabuhan Belawan berhasil disergap polisi. Biasanya, kawanan penjahat jalanan ini beraksi terhadap para pekerja dan warga di sekitar pelabuhan.

Adapaun ketiganya, yakni, HR, MF dan HT, seluruhnya warga Belawan yang kerap mangkal di Pelabuhan Belawan. "Ketiga pelaku itu diamankan pada Rabu (10/7) kemarin, saat mereka mangkal di

Pelabuhan Belawan," terang Kapolsek Belawan, Kompol Safarudin Tama, Jumat (12/7). Kompol Safarudin Tama mengatakan, ketiga pelaku jambret tersebut diamankan setelah adanya laporan warga. Petugas menurunkan timsus

untuk melakukan penyelidikan. "Dalam menjalankan aksinya, para pelaku terlebih dahulu menentukan target yang akan dijadikan korban," sebutnya. Setelah itu, korban buntuti dan di tempat yang sepi harta berharga mereka dirampas. "Komplotan ini tergolong sadis dan tak segan-segan melukai korbannya. Bahkan, korban yang melawan, bisa dicelakai pelaku," pungkas Kapolsek. (MTC)

POLDA SUMUT UNGKAP KORUPSI PELINDO I Medan - andalas Dit Reskrimsus Polda Sumut berhasil mengungkap kasus tindak pidana korupsi di perusahaan PT Pelindo I (Persero). Penyidik Subdit III/Tipidkor menetapkan dua orang tersangka dan melakukan penahanan. Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmadja melalui Kasubbid Penmas AKBP MP Nainggolan mengatakan, kasus ini bermula dari adanya laporan masyarakat tentang adanya aktifitas dugaan korupsi di PT Pelindo I. Laporan itu tertuang dalam LP nomor LP/413/ IV/2018/SPKT-II, tanggal 2 April 2018. "Dugaan tindak pidana korupsi terkait dengan pekerjaan investasi kapal Tunda Bayu III PT Pelindo I tahun 2011. Diduga pekerjaan tersebut tidak dilaksanakan (fiktif), dengan cara tersangka membuat kontrak kerja

Dua tersangka dugaan korupsi Pelindo I kini mendekam di sel Mapoldasu. perbaikan mesin fire, mesin bantu kiri dan kanan, penggantian pipa-pipa keropos, replating dan lain-lain, namun tidak dikerjakan," terang Nainggolan, Jumat (12/7).

Dia menyebut, setelah mendapatkan laporan itu, pihak Ditreskrimsus Polda Sumut melakukan penyelidikan. "Kemudian ditemukan kerugian negara," sebut Nainggolan.

Setelah beberapa bulan melakukan penyelidikan, petugas akhirnya menetapkan dan melakukan penahanan dua tersangka Harianja MM selaku General Manager PT Pelindo I (Persero) Cabang Dumai dan Rudi Marla ST MM selaku Kepala Unit Galangan Kapal (UGK) Belawan PT Pelindo I (Persero). "Keduanya sudah kita tahan pada Kamis (11/7)," jelasnya. Dari hasil penyidikan itu, uang yang seharusnya membayar pekerjaan tersebut digunakan untuk membayar utang ke PT Sinbat Precast Teknindo di Batam, sehingga pengerjaan fiktif. "Kerugian negara Rp1.399.563.000," ungkapnya. Tersangka disangka melanggar pasal 2 dan pasal 3 UU RI nomor 31 tahun 1999, sebagaimana diubah dengan UU RI nomor 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi.(DA)

Terduga Penderita Gangguan Jiwa Gantung Diri Sergai - andalas Sesosok pria diketahui bernama Muhammad Idris (24), warga kampung baru Dusun I, Desa Nagur, Kelurahan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), ditemukan gantung diri menggunakan seutas tali, Jumat (12/7) sekira pukul 05.30 WIB. Korban ditemukan gantung diri di sebuah pagar Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri I Tanjung Beringin.

Korban diduga mengalami depresi atau gangguan jiwa. Informasi dihimpun menyebutkan, korban merupakan anak bungsu dari lima bersaudara pasangan dengan panggilan Pungguk (55) dan Timah (54). Sang ayah sedang pergi melaut, dan kabar duka tersebut sudah diberitahukan kepada orang tua korban. Awalnya, korban ditemukan seorang warga bernama Adek Jerontol, kemudian mendatan-

gi rumah Hamdani selaku penjaga sekolah SMP I Tanjung beringgin. Warga kemudian mengecek tempat kejadian perkara (TKP). Warga mendapati Idris tewas tergantung lalu dilaporkan ke Polsek Tanjung Beringgin. "Kita tak sangka dengan pengakuan Adek. Dia (saksi) mau ke kampung baru ke tempat ayahnya karena pagi-pagi sekira pukul 05.30 WIB. Saksi bercerita sama saya, katanya

ada pencuri sudah mati. Atas informasi tersebut kita bersama keluarga ke lokasi, ternyata bukan pencuri melainkan M Indris gantung diri," kata Hamdani. Setelah melihat M Idris gantung diri, warga melaporkan kepada orang tuanya, sebagian memberitahu polisi. Kepada wartawan, ibu korban, Timah (54) mengatakan, korban tidak pernah ke luar rumah. Dia mengaku tidak tahu kalau anaknya ke luar rumah. (GOS)

PEMBELI JADI PENGGUNA interogasi, Frans mengakui bahwa sabu tersebut diperolehnya dari seorang pria bernama Julius Gomos Simanjuntak (40). Tak membuang waktu, polisi segera melakukan pengejaran dan berhasil menangkap Julius. “Setelah dilakukan penyelidikan, personel berhasil menangkap Julius dari pinggir Jalan Meranti,” beber Eduar. Dari tangan warga Jalan Narumonda Atas, Kelurahan Toba, Siantar Selatan itu, polisi menyita 1 unit Hp merk Nokia, 1 unit sepedamotor Yamaha Mio J warna biru, BK 2992 TAT. Polisi kemudian menginterogasi Julius yang akhirn-

ya mengaku bahwa sabu yang diperoleh Frans berasal dari Rahmad Dani (46)–warga Jalan Bukit Siguntang, Kelurahan Karo, Siantar Selatan. Berdasarkan pengakuan itu, polisi selanjutnya mengejar Rahmad. “Tersangka Rahmad kita tangkap di rumahnya,” ungkap Eduard. Dari hasil penggeledahan rumah Rahmad, polisi menyita barang bukti berupa 2 sendok plastik yang terbuat dari pipet, 4 plastik klip kosong, 7 paket sabu, dan 1 unit handphone merk Samsung. “Jadi keseluruhan sabu yang diamankan beratnya 5,5 gram,” jelas Eduar.(MET)

Kanit Reskrim Polsek Medan Kota Diganti Medan - andalas Kanit Reskrim Polsek Medan, Iptu Deny Indrawan Lubis diganti. Mutasi dan promosi jabatan itu tertuang dalam dalam Surat Telegram (ST) Nomor : ST/87/V11/ KEP./2019, dikeluarkan Kapolrestabes Medan, tang-

Kawanan Jambret Sadis di Pelabuhan Belawan Disergap

gal 11 Juli 2019. Dalam ST yang beredar di kalangan wartawan itu, Jumat (12/6) disebut, Iptu Deny Indrawan Lubis diangkat dalam jabatan baru sebagai Kanit Lidik Satuan Reskrim Polrestabes Medan. Posisi Iptu Deny Indrawan

Lubis digantikan oleh Iptu Ainul Yaqin, sebelumnya Kanit Dalmas Satuan Sabhara Polrestabes Medan. Kapolsek Medan Kota, Kompol Revi Nurvelani ketika dikonfirmasi wartawan terkait mutasi anggotanya enggan berkomentar. (DA)

Terdakwa Korupsi Rehab Tugu Dihukum 14 Bulan Majelis hakim diketuai Achmad Sayuti menjatuhkan hukuman pidana kepada terdakwa Roy Hefry Simorangkir (38) selama 1,2 tahun (14 bulan) penjara dan denda Rp 50 juta subsidair 2 bulan kurungan. Direktur Utama (Dirut) CV Askonas Konstruksi Utama ini dinyatakan terbukti melakukan korupsi pada kegiatan penataan Ruang Terbuka Hijau (RTH) pekerjaan proyek Tugu Mejuah-Juah Tahun Anggaran (TA) 2016. "Menjatuhkan hukuman pidana penjara kepada terdakwa Roy Hefry Simorangkir selama 1 tahun 2 bulan dan denda Rp 50 juta subsidair 2 bulan kurungan," ujar hakim Sayuti di ruang Cakra III Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Medan, Jumat (12/7).

Terdakwa korupsi Rehab Tugu Mejuah-J uah dihukum 14 bulan Mejuah-Juah di PN Medan, Jumat (12/7). Dalam pertimbang majelis hakim, hal yang memberatkan, perbuatan terdakwa Roy tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan korupsi. Sedangkan yang meringankan, terdakwa telah membayar kerugian negara seluruhnya. Atas dasar itu, terdakwa tidak dikenakan Uang Pengganti (UP). "Perbuatan terdakwa terbukti melanggar Pasal 3 ayat (1) jo Pasal 18 ayat (1) huruf b Undang-undang RI Nomor 31 Tahun 1999,

sebagaimana diubah dengan UU RI Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana," pungkas hakim. Menanggapi putusan tersebut, Roy yang telah berkonsultasi dengan penasehat hukumnya menyatakan terima. "Terima pak hakim," ucap Roy. Sedangkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) menyatakan pikir-pikir selama 7 hari. Putusan itu lebih rendah dari

tuntutan JPU Dapot Manurung dan Hendrianto, yakni selama 1 tahun 6 bulan penjara dan denda Rp 50 juta subsidair 3 bulan kurungan. Dalam dakwaan JPU, terdakwa Roy Hefry Simorangkir sebagai rekanan melakukan perbuatan korupsi yang merugikan keuangan negara sebesar Rp 605 juta lebih. Dana yang dianggarkan untuk pembangunan Tugu Mejuah-Juah sebesar Rp 700 juta sudah disahkan pada Mei 2016. Dalam pengerjaan proyek itu, terdapat kekurangan volume. Akibatnya, pelaksanaan pekerjaan Tugu MejuahJuah sama sekali tidak dapat digunakan untuk kepentingan masayarakat karena belum selesai seratus persen. "Sehingga tujuan pembuatan Tugu Mejuah-Juah yang seharusnya menciptakan ikon pariwisata baru di Karo dengan landscape perbukitan, tidak tercapai," sebut JPU Kejari Karo tersebut.(AFS)


EKONOMI

Sabtu 13 Juli 2019

harian andalas | Hal.

6

Pertamina MOR 1 Siapkan 10 Juta Liter Avtur Haji

Bupati Mandailing Natal Drs H Dahlan Hasan Nasution saat rapat di Kantor Kementerian Perekonomian, Jakarta, Kamis (11/7) malam.

Bupati Madina Ajukan Batahan Jadi KEK Panyabungan-andalas Bupati Mandailing Natal (Madina) Drs H Dahlan Hasan Nasution mengajukan Kecamatan Batahan menjadi wilayah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) kepada pemerintah pusat. Usulan ini disampaikan Dahlan dalam rapat di Kantor Kementerin Koordinator bidang Perekonomian di Jakarta, Kamis (11/7) malam. Kabid Pengelolaan Informasi Publik Infokom Madina Wildan Nasution mengatakan dalam rapat yang langsung dipimpin Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution itu, juga membahas terkait beberapa sektor peningkatan ekonomi di Kabupaten Madina. "Rapat itu juga dihadiri Deputi Bidang Kerja Sama Ekonomi Internasional, Deputi Bidang Kordinasi Pengelolaan Energi, SDA dan LH Kementerian Koordinator Peronomian, Kadis PUPR Madina Syahruddin Lubis ST, Kadis Pertanahan Ahmad Faisal, Kadis Kelautan Ir Bakhrein, BPBD, Dinas Infokom serta dari kalangan pengusaha Madina diantaranya Aswin Parinduri dan Edy Effendi," sebut Wildan melalui telepon seluler kepada andalas di Panyabungan, Jumat (12/7). Masih kata Wildan, dalam rapat ini, Bupati Madina juga memaparkan beberapa dasar yang menjadi alasan pengajuan Kecamatan Batahan menjadi KEK, diantaranya adalah

DISEWAKAN GUDANG 1 unit gudang di Jl. Letda Sujono, Lok. Strategis, Listrik, air, LT. 15 x 46, LB. 12 x 30, Harga Rp. 80 jt / Nego. Hub.

0853.6173.0505

tersedianya lokasi seluas mencapai 2.450 hektare. Dahlan juga menerangkan bahwa Kabupaten Madina yang terletak di kawasan pantai barat Sumatera Utara memiliki potensi sumber daya alam yang sangat besar diantaranya pertanian, perkebunan, perikanan tangkap, pariwisata, dan lain-lain sehingga layak diberikan prioritas khusus menjadi KEK. Sedangkan untuk kawasan strategis kepentingan pertumbuhan ekonomi dibagi dalam tiga kawasan strategis yakni Kawasan Strategis Panyabungan, Kawasan Agropolitan, dan Kawasan Pelabuhan dan Bandar Udara. Untuk Kawasan Strategis nantinya akan diperuntukkan sebagai kawasan sentra pertanian tanaman pangan holtikultura, perdagangan/ jasa, dan pusat pemerintahan. Sedangkan Kawasan Agropolitan berada di dataran tinggi (Kecamatan Ulu Pungkut, Kecamatan Sorik Marapi, Kecamatan Tambangan, Kecamatan Kotanopan, dan Kecamatan Panyabungan Timur). Sementara Kawasan Pelabuhan berada di Kecamatan Natal dan Kecamatan Batahan dengan potensi wilayah pesisir diantaranya perikanan dan kelautan. "Yang terakhir, Kawasan Bandara Udara yang berada di Bukit Malintang nantinya akan diperuntukkan sebagai transportasi pengangkutan udara," tandasnya. Wildan juga menambahkan, pada rapat tersebut Bupati Madina juga memaparkan program alih fungsi lahan ganja di Kecamatan Panyabungan Timur menjadi kehutanan sosial dan pengembangan budi daya tanaman kopi mandailing. (JBL)

Medan-andalas Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I mengantisipasi peningkatan konsumsi avtur untuk melayani musim haji 2019. Sebanyak lebih dari 10 juta liter avtur disiapkan untuk melayani kelompok terbang (kloter) haji di Bandara Internasional Kuala Namu, Deli Serdang, Sumatera Utara. Jumlah ini meningkat 211 persen dibandingkan realisasi pada tahun 2018 sebanyak lebih dari 3 juta liter avtur. “Peningkatan signifikan ini terjadi dikarenakan adanya rute transit haji dari Banjarmasin dan Solo melalui Bandara Kuala Namu,” tutur Roby Hervindo, Unit Manager Communication & CSR MOR I di Medan, Jumat (12/7). Penerbangan haji melalui Bandara Kuala Namu, lanjut Roby, terbagi menjadi dua fase. Fase pertama yaitu keberangkatan terjadi pada 7 Juli sampai dengan 3 Agustus 2019. Pada fase ini, disiapkan sebanyak

Stok avtur yang tersedia di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Kuala Namu dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan musim haji 2019.

lebih dari 3,5 juta liter avtur. Angka ini meningkat 120 persen dibandingkan dengan fase serupa tahun sebelumnya sebanyak 1,6 juta liter. Sedangkan fase kedua yaitu kepulangan, diperkirakan terjadi pada 17 Agustus sampai dengan 13 September 2019. Untuk fase ini, disiapkan sebanyak hampir 6,5 juta liter avtur. Jumlah ini meningkat 302 persen dibandingkan fase kepulangan tahun 2018 sebanyak 1,6 juta liter avtur.

Keberangkatan haji dari Sumut terbagi menjadi dua embarkasi, yaitu Embarkasi Kuala Namu sebanyak 22 kloter dan Embarkasi Banjarmasin sebanyak 17 kloter. Sementara untuk kepulangan terdapat total 100 kloter. Terdiri dari Embarkasi Solo 70 kloter dan Embarkasi Cengkareng 30 kloter. Total embarkasi haji dari Sumut mencapai 139 kloter. "Stok avtur yang tersedia di Depot Pengisian Pesawat

Udara (DPPU) Kuala Namu dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan musim haji 2019. Stok Avtur di DPPU Kuala Namu mampu memenuhi kebutuhan hingga 57 hari ke depan," ujar Roby. DPPU Kuala Namu dilengkapi tiga unit refueller dengan kapasitas 90 ribu liter serta dilengkapi delapan Hydrant Dispenser. Penyaluran avtur pada bulan Juli hingga September diprediksi meningkat berturut-turut 26 persen, 25 persen dan 36 persen dibandingkan kondisi normal. Kenaikan dipersiapkan untuk mengantisipasi bertambahnya penerbangan dari Bandara Kuala Namu tujuan Tanah Suci. Baik penerbangan langsung maupun transit di kota lain. Hingga kini Pertamina melayani maskapai Garuda Indonesia yang berangkat dari Kuala Namu menuju Madinah, Arab Saudi. Pada keberangkatan haji 9 Juli, disalurkan 61 ribu liter avtur. (SIONG)

Luasan Kawasan Industri Kuala Tanjung akan Bertambah Batu Bara-andalas Luas kawasan industri Kuala Tanjung di Kabupaten Batu Bara bakal bertambah. Pemerintah Kabupaten Batu Bara bersama DPRD Batu Bara tengah membahas revisi Peraturan Daerah Kabupaten Batu Bara Nomor 10 Tahun 2013 tentang RTRW Kabupaten Batu Bara 2013-2033. Jika revisi Perda tersebut nantinya disahkan, maka rencana tata ruang wilayah (RTRW) Kabupaten Batu Bara akan berubah, termasuk tata ruang Kawasan Industri Kuala Tanjung yang luas arealnya bakal bertambah. "Iya, itu kan permintaan dari pemerintah pusat terhadap KEK [Kawasan Ekonomi Khusus] Kuala Tanjung. Memang ada penambahan 3.000 hektare," kata Bupati Batu Bara Zahir kepada wartawan

di Kantor Bupati Batubara, Kecamatan Lima Puluh, Kamis (11/7) malam. Ia mengatakan, penambahan luas kawasan industri Kuala Tanjung akan menjadi daya tarik investor untuk menanamkan modal guna meningkatkan pendapatan daerah. Berdasarkan dinamika perubahan pola ruang dan struktur ruang yang diakibatkan untuk kepentingan daerah Kabupaten Batu Bara dan kebijakan rencana Kawasan Strategis Nasional, maka Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2013 perlu dilakukan peninjauan kembali untuk penyesuaian. Dikatakannya, berdasarkan Peraturan Menteri ATR/BPN Nomor 6 Tahun 2017 tentang Tata Cara Peninjauan Kembali RTRW, mengatur dibolehkan-

nya melakukan revisi/dicabut peraturan daerah rencana tata ruang wilayah setelah berlaku selama lima tahun beserta tahapan peninjauan kembali. Menurutnya, setelah dilakukan peninjauan kembali terdapat dinamika perubahan pola ruang dan struktur ruang antara lain pemekaran kecamatan baru, sistem perkotaan, rencana terminal, integrasi kawasan hutan dari Kemenhut SK 44 Tahun 2005 menjadi SK 579 Tahun 2014, kawasan perkantoran, kawasan perkebunan, sistem pengelolaan B3 dan TPA, kawasan pertanian, kawasan perdagangan dan jasa, kawasan strategis, dan kawasan kota mandiri Kuala Tanjung. "Dari dinamika perubahan hasil dari peninjauan kembali Perda Nomor 10 Tahun 2013, maka layak untuk direvisi/ dicabut untuk menyesuaikan

KOST 20 E - Kost 20 E (lantai dasar), Luas 4 x 20 m² = 39 jt/tahun (nego). - Kost 20 E, kamar AC, isi lengkap Rp. 1,5 jt/nego. Harian/bulanan, Jl. Karya Pembangunan No. 20 E Polonia (belakang Hermes Place Polonia).

DIJUAL RUMAH

Hub. 0813.1036.7296, 0852.6105.9263 Web.: www.kost

INDEKOST

Di daerah Jl. Turi Medan, daerah Teladan dekat kampus UISU, Kampus ITM, Kampus UMSU, Kampus STT Harapan. Alamat Lengkap: Jl. Turi, Gang UISU No. 25 Medan. Pas dibelakang Kampus UISU. Khusus untuk Pria (Laki-laki). Hubungi Erix. (0813-6155-8325) (0831-98884815)

DIJUAL CEPAT (BU) - 1 unit rumah tinggal 3½ tgkt beserta tanah ± 333 m², siap huni, 3 Kt, 2 Km lengkap air, listrik, AC, SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt, 2 Kt, 2 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni. - 1 unit rumah tinggal 2½ tgkt, 4 Kt, 3 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni, sudah ada perabot. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt uk. 4x14 m beserta tanah ± 280 m², SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt Uk. 6 x 16 m, type 96, siap huni, SHM. Semua di Jl. Karya - 1 unit Condominium Cambridge Tower Picasso, Lantai 7, uk. 200 m, ada taman, 3 Kt, 2 Km. - 1 unit rumah tinggal uk. 6x18, type 100, 2 tgkt, 3 Kt, Komp. Taman Ubud Pasar Merah. Hub. 08126

07 7073 081 160 71 388

DIJUAL RUMAH 2 LANTAI PERMANENT - Luas tanah dan bangunan 67 m², SHM, 2 KT, 2 KM, dapur + kitchen set + kompor set. - Dinding wallpaper, ada balkon, garasi di bawah balkon, kamar mandi atas ada pemanas air, jemuran kain di belakang atas. Di Perumahan Gatsu Town Jl. Proyek Aluminium No. 1, Gatot Subroto Kec. Helvetia (di blkg. Ktr. Imigrasi) Medan. Pemilik langsung Ibu FONI MEGA, Harga 650 jt/nego. HP. 0812.1586.7778

DIJUAL SATU UNIT RUMAH BERLOKASI DI JL. SUMBAWA I NO.54, KOMP MARELAN INDAH DENGAN LUAS BANGUNAN 352 M2, LUAS TANAH 701M2, PLN,PAM DAN STATUS SHM. HUBUNGI . 081376213270

esisting pola ruang dan struktur ruang yang ada untuk menyesuaikan RPJMD dan RPJPD," ujarnya. Dengan adanya usulan kota mandiri Kuala Tanjung yang menjadi kawasan penyangga pertumbuhan yang selaras dan terintegrasinya kawasan industri Kuala Tanjung yang menjadi pertumbuhan ekonomi masyarakat menjadi semakin meningkat sesuai dengan visi dan misi Bupati Batu Bara yang menjadikan masyarakat Kabupaten Batu Bara yang memiliki ekonomi mandiri. "Dampak dari pada revisi Perda Nomor 10 Tahun 2013 bagi masyarakat diantaranya dapat menambah peningkatan ekonomi masyarakat, penataan kota yang lebih baik, pemanfaatan ruang serta ikut serta dalam kebijakan strategis nasional," imbuhnya. (PR)


EKONOMI

Sabtu 13 Juli 2019

STNK tak Boleh Mati 2 Tahun Jakarta-andalas Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri sedang menyiapkan kebijakan baru, terkait regulasi penghapusan data kendaraan, bila surat tanda nomor kendaraan (STNK) mati dalam waktu dua tahun berturut-turut. Korlantas sedang mengkaji kebijakan baru tersebut untuk bisa direalisasikan di tahun ini. Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Refdi Andri mengatakan, secara aturan sudah jelas dan tertuang dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 74 dan Peraturan Kapolri Nomor 5 Tahun 2012 Pasal 110. "Karena banyak kendaraan yang sudah rusak atau tidak dapat digunakan. Sekaligus mengingatkan pemilik kendaraan untuk melakukan kewajibannya, seperti membayar pajak, sumbangan wajib dana kecelakaan lalu lintas, perpanjang STNK, dan pengesahan STNK," ujar Refdi dilansir Kompas.com, Jumat (12/7). Kendaraan bermotor yang menunggak pajak lima tahunan (ganti pelat), kemudian dua tahun berikutnya masih belum membayar kewajibannya (total 7 tahun), maka data surat tanda nomor kendaraan ( STNK) akan dihapus. Artinya, kendaraan itu bakal berstatus bodong dan ilegal berkeliaran

di jalan untuk selama-lamanya, karena tidak akan ada opsi pemutihan lagi di masa depan. Peraturan itu akan dimulai tahun ini secara nasional dan berlaku untuk mobil dan sepeda motor. Misalnya, mobil atau motor yang pajak lima tahunannya habis pada 2019, kemudian tetap abai mengurus pajak pada 2020 dan 2021 (7 tahun berturutturut), maka data kendaraan itu akan dihapus dan tidak bisa diregistrasi ulang alias menjadi "besi rongsokan." Kendaraan itu tidak bisa digunakan lagi di jalan raya karena statusnya bodong. Oleh karena itu masyarakat diimbau untuk selalu taat membayar pajak. Dir Regident Korlantas Polri Brigjen Pol Halim Pagarra, mengatakan, semua peraturannya masih disiapkan termasuk mengumpulkan data kendaraan bermotor dari semua wilayah di Indonesia. "Jadi sudah pasti tahun ini akan kita terapkan, tinggal menunggu peraturan Kapolri saja. Peraturan ini akan berlaku secara nasional," ucap Halim, Rabu (3/7). Ada Surat Peringatan Kasubdit Regident Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Sumardji, menjelaskan, pemilik kendaraan yang bersangkutan itu, akan diberikan surat peringatan tiga kali dalam satu bulan sekali ke alamat yang terdaftar. Apabila tidak ada respons maka polisi punya kewenangan untuk menghapus data kendaraan itu. "Jadi tidak akan bisa didaftar ulang lagi selamanya. Sekarang masih dalam tahap sosialisasi, jadi diharapkan pengguna mobil atau sepeda motor bisa taat pajak, jangan sampai telat membayar pajak," kata Sumardji. (G/KPC)

harian andalas | Hal.

KPPU: Grab dan TPI Diduga Bersekongkol Medan-andalas Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menduga Grab dan PT Teknologi Pengangkutan Indonesia (TPI) melakukan persekongkolan usaha yang merugikan driver (pengemudi) mandiri Grab roda empat (Grabcar). “Rapat Komisi sudah memutuskan perkara tersebut masuk dalam persidangan. Ini sudah menjadi Majelis Komisi yang menyidangkan,” tegas Guntur Saragih, Komisioner KPPU kepada wartawan di Kantor KPPU Wilayah I Jalan Gatot Subroto, Medan, Jumat (12/7). Guntur sendiri datang ke Medan untuk memimpin sidang perkara terkait tender pembangunan tiga jalan di Sumatera Utara termasuk Jalan MedanBinjai. Didampingi Kepala KPPU Wilayah I Ramli Simanjuntak, Guntur menyebut kalau sudah proses persidangan maka semua pihak akan dipanggil untuk dimintai keterangan. Menurutnya, Majelis Komisi nanti yang memutuskan apakah bersalah atau tidak bersalah berikut dengan besaran denda. "Kalau bersalah, dendanya maksimal Rp25 miliar," jelasnya. Ia menjelaskan Grab dan TPI disidang karena Grab disinyalir memberikan perlakuan diskriminasi terhadap driver roda empat mandiri. Grab memiliki driver dari TPI dan driver mandiri yakni personal. “Para driver TPI diprioritaskan sehingga jadi tidak sehat dengan driver mandiri,” katanya. Bentuk diskriminasi, jelas Guntur, kalau ada order maka prioritas ke driver TPI. Seharusnya persaingan yang sehat itu sesama driver baik TPI maupun mandiri memiliki peluang yang sana untuk mendapatkan penumpang. Hal ini melanggar UU Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan

Majelis Komisi KPPU saat menyidangkan tiga perkara terkait tender pembangunan tiga jalan di Sumut, di Kantor KPPU Wilayah I Jalan Gatot Subroto, Medan Jumat (12/7).

Persaingan Usaha Tidak Sehat. Guntur memenambahkan KPPU juga sedang meneliti Ovo, aplikasi dompet digital Lippo Group karena adanya indikasi memberikan fasilitas beberapa tempat parkir di sejumlah mal sehingga diduga melakukan monopoli parkir. “Belum ditentukan siapa pelapornya. Namun jika ada indikasi beberapa tempat parkir dan pelaku usaha memberikan prioritas konsumennya hanya menggunakan Ovo saja maka ini melanggar. Dalam amanat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999, KPPU memiliki tugas mengawasi dan menegakkan hukum larangan praktik monopoli dan atau persaingan usaha tidak sehat. SidangTiga Perkara Sementara itu KPPU menyidangkan tiga perkara terkait tender pembangunan tiga jalan di Sumut. Diantaranya perkara No. 18/KPPU-L/2018 dugaan pelanggaran Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 terkait Pembangunan Jalan Akses Bandara Sibisa pada Satuan Kerja Pe-

laksanaan Jalan Nasional Wilayah I Provinsi Sumatera Utara APBN Tahun Anggaran 2018. Sidang dipimpin Ketua Majelis Komisi Guntur Syahputra Saragih didampingi Dinni Melanie dan Yudi Hidayat sebagai anggota majelis komisi. Dalam persidangan tersebut Majelis Komisi menghadirkan Terlapor III, Pokja Pengadaan Barang/Jasa Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Provinsi Sumatera Utara untuk memberikan keterangan proses pelaksanaan lelang mulai dari tahapan dalam melakukan evaluasi, pembuktian kualifikasi, serta proses klarifikasi terhadap pekerjaan penunjang dalam metode pelaksanaan. Selain melakukan sidang pemeriksaan terhadap Perkara No.18/KPPU-L/2018, KPPU juga melakukan pemeriksaan surat/ dan atau dokumen (inzage) terhadap tiga perkara, diantaranya: Perkara No. 14/KPPU-I/2018 Dugaan Pelanggaran Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 Terkait Tender Paket Pelelangan Preservasi Rehabillitasi Jalan Zaenal Arifin (STABAT) –

DIJUAL

Sebidang tanah di Lokasi Taman Malibu Indah Blok G8. Uk. 18 x 26. Bagi yang berminat Hub. 0821 6517 6868, 0877 6941 6018, 0853 7300 8282 (TP)

DIJUAL 3 TAPAK TANAH

- Uk. P. 101/99 m, L. 21/20 m, LK. 2050 m², terletak di Pematang Biara Kec. P. Labu. - Uk. P. 48 / 53 m, L. 23/22,40 m, LK. 1146 m², terletak di P. Labu Pekan Kec. P. Labu. - Uk. P. 47, 80/50 m, L. 17/24, 50 m, LK. 1014 m², terletak di P. Labu Pekan, beserta 1 unit rmh. permanen. Harga Nego.

Hub. 0852.6191.9800

MURAH..!!

JUAL PAVING BLOCK

PRESS MESIN JL. SM. RAJA KM. 6,7 No. 47 Medan Telp. 061.7850888 HP. 0811 605090

DISEWAKAN Ruko 3½ tkt, (L=184 m²) dan ruko 2 tkt (L=325 m²) di Jl. H.M. Yamin Sp. Jl. Sentosa Baru (dekat Majestik), lok. strategis. Cocok untuk segala usaha khususnya home industry. Hub. 0821 6299 5678 – 0852 9719 4901

7

Binjai Raya (Medan) – Belawan Tahun Anggaran 2017 Perkara No 18/KPPU-I/2018 Dugaan Pelanggaran Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 Terkait Tender Pembangunan Akses Bandara Sibisa Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2018 Perkara No. 23/KPPU-I/2018 Dugaan Pelanggaran Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 Terkait Tender Preservasi dan Pelebaran Jalan Bts Provinsi Aceh – Barus – Sibolga APBN Tahun Anggaran 2017. Kepala Kantor Wilayah I Ramli Simanjuntak menyampaikan bahwa KPPU menjamin seluruh proses pemeriksaan ini akan berjalan fair sesuai dengan prinsip due process of law dan berlangsung secara terbuka sehingga masyarakat juga dapat ikut mengawal upaya penegakan hukum yang dilakukan oleh KPPU. “Melalui proses pemeriksaan ini diharapkan dapat melahirkan keadilan sehingga nantinya dapat tercipta persaingan yang lebih sehat dalam pengadaan barang dan jasa,” kata Ramli. (GUS/SBC)

DIJUAL TANAH Sertifikat Hak Milik L=2166 m², Lok. : Sgt. strategis tepi jalan besar Tanjung Selamat Medan Sunggal. Harga pas Rp. 2 jt/m². Hub. Langsung Pemilik 081 153 9699 (Tanpa Perantara)


Sabtu

harian andalas | Hal.

13 Juli 2019

8

Serie A Liga Italia

Peluang Scudetto Melawan Sarriball

Laga Ujicoba

Liverpool Bantai Rovers 6-0 LIVERPOOL mengawali pramusim dengan hasil impresif. Menghadapi Tranmere Rovers, The Reds menang telak enam gol tanpa balas. Laga pramusim pertama Liverpool dekat-dekat saja dari markas mereka, yakni cuma menyebrang ke Tranmere. Laga tersebut digelar di Prenton Park, Jumat (12/7) dinihari WIB. Pada pertandingan ini, pelatih Jurgen Klopp memboyong 24 pemain yang banyak juga diisi oleh para pemain muda. Meskipun tanpa nama-nama seperti Virgil van Dijk, Mohamed Salah, Sadio Mane hingga Roberto Firmino, The Reds masih terlalu tangguh bagi tuan rumah. Satu pemain yang menyita perhatian pada pertandingan tersebut adalah Rhian Brewster. Penyerang 19 tahun tersebut mampu mencetak dua gol di parade enam gol The Reds. Dua gol itu ia cetak pada menit ke-38 dan menit ke-45. Pada menit keenam, Nathaniel Clyne membuka keunggulan timnya lewat sepakan keras dari sisi kanan yang menghujam pojok kanan atas gawang Tranmere. Keunggulan Liverpool baru bisa bertambah pada menit ke-38 lewat gol Rhian Brewster yang menyundul bola crossing Harry Wilson. Brewster mencetak gol keduanya pada menit ke-45 sekaligus membawa Liverpool unggul 3-0 pada babak pertama. Brewster menjebol jala Tranmere dengan sepakan kaki kanan di tengah kotak penalti. Pada babak kedua, seluruh pemain Liverpool diganti dan Divock Origi baru dimainkan. Tapi Curtis Jones yang bikin gol lebih dulu pada menit ke-53 sekaligus memperbesar skor jadi 4-0 lewat tendangan kaki kirinya. Origi ikut mencatatkan namanya di papan skor di menit ke60. Diawali bola terobosan Joel Matip, Origi langsung menuntaskannya dan bola bersarang di gawang Tranmere. Pesta gol Liverpool ditutup gol Bobby Duncan pada menit ke-67. Paul Glatzel memberikan umpan tarik yang disambut sepakan kaki kanan Duncan untuk mengirim bola ke gawang. "Saya suka anak ini, dia pemain yang fantastis. Kami sudah tahu sebelumnya bahwa Rhian adalah pemain yang bagus. Saya telah melihat sebuah permainan yang bagus dan Rhian merupakan pemain yang fantastis," puji Klopp. Ia juga menilai, 100 persen ini adalah sebuah kampanye yang besar, tapi ini tergantung pada dia juga. Divock Origi bertahan dan itu kabar bagus, Firmino juga masih ada di sini. "Rhian Brewster merupakan penyerang top, dia talenta top, dan saya telah katakan padanya bahwa dia punya peran penting musim ini, tapi seberapa penting itu tergantung dia," tandasnya. (DTC/BN)

Aljazair dan Tunisia

MELANGKAH KE SEMIFINAL Aljazair dan Tunisia memastikan tempat mereka di semifinal Piala Afrika 2019 menyusul Senegal dan Nigeria. ALJAZAIR menghadapi Pantai Gading di Stadion Suez, Mesir, Kamis (11/7), laga berjalan ketat dimana kedua negara harus menyelesaikan pertandingan hingga babak adu penalti. Bermain imbang 1-1 di waktu normal 90 menit. Aljazair unggul lebih dulu berkat gol Sofiane Feghouli pada menit

ke-20. Pantai Gading kemudian menyamakan skor pada menit ke-62 melalui Jonathan Kodjia. Skor 1-1 bertahan hingga 120 menit dan kesebelasan Rubah Gurun baru bisa memastikan kemenangan melalui babak adu penalti. Dalam babak tos-tosan tersebut Aljazair menang 4-3 Di laga lainnya, Madagaskar gagal kembali berikan kejutan setelah kali ini harus pulang ditangan Tunisia. Sempat berjalan imbang di babak pertama, Tunisia berhasil menunjukkan dominasinya dengan mencetak

tiga gol di babak kedua sekaligus muluskan jalan mereka ke 4 besar. Dengan hasil ini, laga semifinal akan mempertemukan Senegal melawan Tunisia. Sementara di partai lainnya Aljazair akan ditantang oleh Nigeria. Sebelumnya, Nigeria melaju ke semifinal setelah menundukkan Afrika Selatan dengan skor tipis 2 - 1 di fase 8 besar di Kairo, Mesir. Nigeria membuka keunggulan pada menit ke-27 lewat aksi pemain sayap Samuel Chukwueze. Na-

mun, keunggulan tiga kali juara Piala Afrika dapat dibalas Afrika Selatan melalui Bongani Zungu pada menit ke-71. Gol kemenangan Nigeria ditentukan ketika pertandingan bersisa 2 menit melalui William Troost-Ekong. Sedangkan Senegal menang 1-0 atas Benin. Aljazair masuk ke semifinal Piala Afrika untuk kali pertama sejak 2010. Setelah menjadi juara Piala Afrika 1990, kesebelasan negara asal Afrika Utara baru sekali menembus fase empat besar yakni pada 2010. (BEIN/CNN)

Gagal di 3 Musim

Real Madrid Siap Hadapi Tantangan REAL Madrid sudah menggelar latihan pramusim di Kanada. Skuat Zinedine Zidane berlatih di Montreal sebelum bertolak ke Texas untuk berhadapan dengan Bayern Munich di NRG Stadium. Ada rasa semangat yang sangat tinggi dirasa Alvaro Odriozola dalam skuat Madrid. Los Blancos juga sudah tak sabar menghadapi tantangan baru musim 2019/2020. "Sensasi yang kami miliki sangat luar biasa. Kami berlatih dengan sangat baik. Semua pemain datang dengan motivasi tinggi. Saya melihat tim ini sangat lapar dan sangat ingin menghadapi tantangan musim baru. Tim akan berjuang di semua kompetisi untuk memberikan kegembiraan kepada para fans," ungkap Odriozola Musim 2018/2019 berjalan

buruk untuk Madrid, gagal di LaLiga, Copa del Rey dan Liga Champions. Kursi kepelatihan bahkan harus diganti-ganti hingga akhirnya kembali ke Zidane. "Yang paling penting adalah kembali dengan perasaan yang baik, bekerja keras, berupaya agar semuanya berjalan baik, dan di lapangan akan berjalan dengan otomatis," tegasnya. 6 Pemain Dikorbankan Disisi lain, hasrat Madrid mendapatkan Pogba sudah tidak lagi terbendung. Karenanya, disebut siap menjual enam pemain lagi untuk membantu memenuhi biaya transfer gelandang Manchester United, Paul Pogba. Sebelumnya, Madrid tidak memandang Pogba sebagai target utama, tetapi pandangan itu berubah karena permintaan Zinedine Zidane.

Bos Madrid itu secara khusus mengajukan permintaan pembelian Pogba. Sementara itu, MU kabarnya meminta nyaris 200 juta euro untuk melepas Pogba. MU tidak tertekan dalam saga transfer Pogba ini, sebab itu mereka bebas memasang harga tinggi. Juventus dan Madrid disebut sebagai dua kandidat utama. Pun demikian, dua klub besar itu masih mencari cara memenuhi permintaan harga MU, khususnya Madrid yang sudah menghabiskan sekitar 300 juta euro pada bursa transfer musim panas ini. Los Blancos sudah menjual Marcos Llorente, Theo Hernandes, Raul de Tomas dan Mateo Kovacic sejauh ini. Biar begitu, skuad Madrid masih terlalu penuh, akan ada beberapa pemain lagi yang dilepas. Demi Pogba, Madrid bakal

melepas setidaknya enam pemain lagi. Gareth Bale dan Isco merupakan dua nama pertama, meski menemukan pembeli Bale lebih sulit dari yang diduga. Lalu ada nama James Rordriguez. James jelas tidak masuk dalam rencana Zidane, Napoli disebut sebagai peminat utama, tetapi harga jual Madrid jadi penghalang. Selain itu, Keylor Navas, Lucas Vazquez, dan Mariano Diaz merupakan tiga pemain berikutnya. Real Madrid tidak akan bersedia membayar mahal untuk Paul Pogba. Mereka tidak sepakat dengan harga 161 juta pound atau sekitar Rp 2,84 triliun yang disodorkan MU bagi setiap klub yang ingin membeli Pogba. Bagi Real Madrid, harga tersebut bisa menjadi bumerang. Sebab, bukan tidak mungkin Los Blancos bakal terjerat sanksi karena melanggar Financial Fair Play [FFP]. Karena itu, usaha Pogba bergabung dengan Real Madrid bakal sulit. Pasalnya, klub raksasa tersebut kini telah mundur. Dengan mahalnya harga Paul Pogba, maka Real Madrid disebut telah menyiapkan beberapa nama sebagai alternatif. Gelandang Tottenham, Christian Eriksen dikabarkan menjadi salah satu pemain yang mungkin dikejar oleh Madrid. (DTC/BN/LIP6)

ADA dua sosok yang sedang dinanti-nantikan kiprahnya di Serie A musim depan, mereka adalah Antonio Conte dan Maurizio Sarri. Keberadaan dua pelatih itu membuat presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, merasa pemenang Serie A kian sulit untuk diprediksi. Seperti yang diketahui, Antonio Conte didapuk sebagai pengganti Luciano Spalletti di kursi kepelatihan Inter Milan. Sedangkan Maurizio Sarri dipercaya sebagai suksesor Massimiliano Allegri di sang juara bertahan, Juventus. Keduanya punya kisah yang hampir lumayan mirip selama menukangi Chelsea. Conte dan Sarri sama-sama berhasil membawa pulang satu trofi ke Stamford Bridge meskipun terus dirundung kritikan keras dari publik di sepanjang musim terakhirnya. Tapi satu yang tak bisa diragukan lagi adalah kualitas racikan strateginya. Penerapan 'grinta' ala Conte sudah teruji saat dirinya menukangi Juventus, sementara Sarri terkenal akan skema 'Sarriball' yang hampir mirip dengan tiki-taka milik Josep Guardiola. Kiprah keduanya sangat dinantikan, tak terkecuali oleh De Laurentiis yang klubnya, Napoli, selalu menjadi penantang serius Juventus di Serie A dalam beberapa tahun terakhir. Pria berumur 70 tahun itu melihat Serie A seperti sebuah film yang belum diketahui jalan ceritanya. "Ini seperti sebuah film yang belum kami ketahui naskahnya. Ini akan tertulis sebagaimana perjalanannya," tutur De Laurentiis sembari tersenyum. Selain kedatangan sosok penting seperti Conte dan Sarri, juga Cristiano Ronaldo pada tahun 2018 lalu, Serie A kian menarik untuk disaksikan. Apalagi ada banyak investor dari luar Italia yang siap menggelontorkan dana untuk menghadirkan pemain berkualitas. AC Milan, misalnya, sudah berganti kepemilikan sebanyak dua kali setelah rezim Silvio Berlusconi berakhir pada tahun 2017 lalu. Inter Milan pun demikian pada tahun 2013, di mana Massimo Moratti melepas saham mayoritasnya kepada Erick Thohir. Kini Milan sedang dinaungi oleh Elliott Management dan Inter Milan dikuasai Suning Group. Ada juga AS Roma yang dipimpin pengusaha asal Amerika Serikat, James Pallotta. Tapi De Laurentiis percaya klub Serie A akan lebih baik jika dipegang oleh keluarga berpengaruh Italia. "Pemilik asing berdatangan, tapi klub yang 100 persen milik keluarga Italia, yang saya maksud adalah Agnelli dan De Laurentii, dibangun dengan prinsip jaminan yang takkan anda lihat di tempat lain," tandasnya. (BN/LIP6)

Quartararo Ingin Duel Dengan Marquez dan Rossi FABIO Quartararo cukup impresif di paruh pertama MotoGP 2019. Namun, ia belum sempat bersaing dengan Marc Marquez dan Valentino Rossi, momen yang dinantikannya. Quartararo bisa meraih dua kali podium dari 9 balapan di paruh pertama MotoGP 2019. Ia sempat finis kedua di MotoGP Catalunya, dan finis ketiga di MotoGP Belanda. Namun, di seri MotoGP Jerman akhir pekan lalu, rider Petronas Yamaha SRT itu gagal finis. Hasil itu membuat Quartararo sementara berada di peringkat kedelapan dengan 67 poin. Performanya juga sudah beberapa kali disoroti Marquez, sebagai ancaman serius di atas trek.

Menanggapi performanya sendiri, Quartararo mengaku puas. Rookie MotoGP 2019 itu juga menjelaskan beberapa kelemahannya yang mesti diperbaiki. "Paruh pertama musim sangat positif dan saya belajar

sangat cepat. Saya senang dengan pekerjaan yang telah kami lakukan. Pertama, saya harus lebih tenang di atas motor, kami harus lebih sabar dalam race dan berusaha keras mengatasi kendala ban sebab itu tidak terlalu kami

lakukan musim ini," ucap Quartararo. Quartararo pun menunggu momen bisa bertarung dengan para rider top seperti Marquez dan Rossi. Sejauh ini, ia menilai balapan terbaiknya terjadi di Sirkuit Assen, Belanda. "Di Assen, ketika saya memimpin race. Tiba-tiba tidak ada seorang pun di depan dan itu hal yang spesial. Tapi, saya tetap tidak bisa bertarung hebat dengan pebalap seperti Marquez dan Rossi. Saya tak sabar menunggu kesempatan itu datang di balapan berikutnya," ungkap rider asal Prancis itu. Fabio Quartararo, mengungkapkan momen paling spesial yang ia alami pada paruh pertama musim

debutnya di MotoGP. Dalam situs tim, rider Prancis berusia 20 tahun ini menyebut balapan di Sirkuit Assen, Belanda menyajikan momen teristimewa baginya. "Balapan terbaik adalah Assen, karena saya bertarung dengan Marc dan Mack demi podium. Sayang, saya mengalami rasa sakit usai operasi arm pump, dan saya harus mengendalikannya pada pertengahan balap. Meski begitu, saya tetap mampu naik podium. Jadi ini spesial," ungkapnya. Meski sukses bikin geger MotoGP berkat pole yang ia raih di Jerez, Spanyol, Quartararo justru menyebut balapan di Assen sebagai momen mengejutkan pertama yang ia rasakan dalam

debutnya di kelas para raja. Meski begitu, Quartararo masih menantikan duel wheelto-wheel yang sengit dengan Marquez dan Valentino Rossi. "Sayang saya belum punya kesempatan untuk duel dengan Rossi dan Marquez, saya berharap kesempatan itu akan segera datang," sambung Quartararo. Saat ini, Quartararo tengah duduk di peringkat 8 pada klasemen pebalap dengan koleksi 67 poin, jumlah poin yang juga dikoleksi Cal Crutchlow (LCR Honda Castrol) di peringkat 9. Para rider MotoGP akan kembali turun lintasan di Brno, Ceko, 2-4 Agustus mendatang. Paruh kedua MotoGP 2019 akan berlangsung di Republik Ceko, 4 Agustus mendatang. (DTC/BN/CNN)


OLAHRAGA

Sabtu 13 Juli 2019

harian andalas | Hal.

9

Gubsu Targetkan

2023 SUMUT MILIKI STADION INTERNASIONAL Medan-andalas Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Edy Rahmayadi menargetkan tahun 2023 nanti Sumut akan memiliki stadion bertaraf internasional. "Tahun 2023 sudah selesai stadion kita. Fasilitasnya lengkap dengan Sport Center nya, ini kita lakukan sebab tahun 2024 harus sudah bisa digunakan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON). Kita harus punya kolam renang dan fasilitas olahraga kelas internasional. Kalau daerah lain bisa punya kenapa Sumut tidak bisa punya," kata Edy pada pertemuan dengan jajaran pengurus dan suporter PSMS Medan di Gedung Bina Graha, Jumat (12/ 7). Disebutkannya, Sport Center akan dibangun di atas lahan eks HGU PTPN II dengan luas lahan 300 hektar. Diharapkan dengan lahan yang luas, maka ke depan Sport Center nantinya dapat menjadi pusat olahraga termegah di Asia. Saat berdiskusi bersama pengurus dan suporter PSMS Medan, Edy mengutarakan kecintaanya terhadap klub yang sering disebut ayam kinantan tersebut. "Di sini lahir pemain-pemain hebat. Oleh karena itulah, PSMS selalu dihati ku, jangan main- main

andalas/hamdan rangkuti

Forkopimda Asahan foto bersama dengan para atlet usai ramah tamah dengan Kontingen Porprovsu Kabupaten Asahan.

Asahan Bangga

Raih Peringkat ke-6 di Porprovsu

andalas/yunan

Pelatih PSMS Abdul Rahman Gurning saat memberikan keterangan, Jum'at (5/6) di kantor PSMS Medan. kalian," tegas Edy. Dalam kesempatan itu, Gubsu didampingi oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provsu, Baharuddin Siagian terlihat mengapresiasi capaian prestasi yang telah dilakukan oleh tim PSMS Medan U-16 dengan menjuarai Piala Bupati Langkat. Edy juga tak lupa memberi dukungan moril kepada tim

PSMS Medan U-16 yang akan mengikuti kejuaraan Liga Berjenjang U-16 Menpora. "Berlatih yang baik anak- anak ku, jangan pernah takut untuk bermimpi. Bapak ku dulu hanya berpangkat sersan, Mama ku jual kue tapi anaknya bisa jadi Gubernur. Itu yang harus kalian tanamkan, tetap semangat dalam berlatih," motivasi Edy. Dalam kesempatan itu,

Kapten Tim PSMS U-16, Habib Rizky merasa termotivasi untuk lebih giat berlatih. "Saya senang sekali hari ini bisa bertemu bapak Gubernur. Selama ini hanya bisa melihat dari layar TV. Tapi ini mendengar nasehatnya langsung, Saya pribadi semakin bersemangat untuk berlatih, jarang ada Gubernur yang mau memotivasi seperti ini," ujarnya. (YN/WAN)

Dilantik

Pengurus BAPOPSI Kota Tanjung Balai 2019-2023 Tanjung Balai-andalas Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (BAPOPSI) Sumatera Utara, Drs Josua Sinurat MM melantik Pengurus BAPOPSI (Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia) Kota Tanjung Balai Masa Bakti 20192023 di Grand Singgi Hotel Lantai 6, Jalan Cokroaminoto, Kota Tanjungbalai, Jum'at (12/ 7). Acara yang dihadiri BAPOPSI Provinsi Sumatera Utara juga hadir mewakili Wali kota Tanjungbalai Asisten II Sekdako Drs H Zainul Arifin, Forkopimda, KONI, Dinas Pendidikan, Cabang Dinas Pendidikan ProvSu, Para Pengcab dan pengurus BAPOPSI Kota Tanjungbalai yang dilantik. Pelantikan tersebut di laksanakan berdasarkan Surat Keputusan (SK) Ketua BAPOPSI Provinsi Sumatera Utara No. 14/BAPOPSI/-SU/ III/2019, tentang pengukuhan Personalia Pengurus Bapopsi Kota Tanjungbalai masa bhakti 2019-2023. Pengurus yang dilantik yaitu, Ketua Umum Siman SH selaku Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Dis-

porapar) kota Tanjungbalai. Ketua Harian Drs Fakhruddin, Sekretaris Herry Gunawan SSos, Bendahara Muhammad Arif dan pengurus Bidang lainnya. Ketua BAPOPSI Kota Tanjung Balai Siman SH mengatakan, dengan kerjasama seluruh pengurus dan binaan dari Wali Kota, akan bertekad untuk terus memperbaiki dan meneruskan program Bapopsi. "saya yakin ini akan terwujud dan meraih prestasi yang lebih baik lagi" tegas Siman. Menurut Siman, banyak halhal yang harus kami lakukan demi pengembangan olahraga. "Tentunya kami mengintruksikan kepada kita semua untuk

mengambil andil didalam mengembangkan olahraga itu sendiri, ujar Siman. Disebutkannya, Atlet kota Tanjungbalai telah banyak mengukir prestasi, baik ditingkat daerah maupun tingkat nasional, seperti, Cabang Atletik, Pencak Silat, Gulat, Tenis Meja Bulu Tangkis, Bola Volley, Sepak Bola Renang, Sepak Takraw. Sementara Ketua BAPOPSI Sumatera Utara, H Baharuddin Siagian SH MSi, dalam sambutannya dibacakan Josua Sinurat mengatakan, BAPOPSI merupakan organisasi atau wadah pembinaan atlet pelajar berbakat di daerah dalam rangka mengembangkan pembi-

bitan dan pembinaan atlet daerah yang dapat memberikan kontribusi sebagai atlet nasional. "Saya berharap pelantikan ini dapat dijadikan landasan untuk perbaikan penyempurnaan dan revitalisasi ke olahragaan yang kelak semakin mengangkat prestasi dan pembinaan potensi olahraga pelajar di kota Tanjungbalai," Kata Josua. Asisten II Sekdako Tanjung Balai Drs H Zainul Arifin dalam arahannya mengatakan, pemerintah kota Tanjungbalai melalui Dinas Pendidikan Kota Tanjungbalai, Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara yang ada di kota Tanjung Balai, beserta Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kota Tanjungbalai, bisa bersinergi melakukan pembinaan kepada masyarakat dan pelajar di kota Tanjungbalai. Sehingga menghasilkan suatu masyarakat dan atlet pelajar yang berprestasi sampai tingkat nasional dan menjadi kebanggaan. "Selamat kepada pengurus yang baru dilantik, berkaryalah, berbuatlah, demi anak bangsa yang mendapat mengharumkan nama Kota Tanjung Balai" tegas Zainul. (SB)

Pebalap AHRT

Siap Unjuk Gigi di CEV Aragon Medan-andalas Akhir pekan ini, pebalap muda binaan Astra Honda Racing Team (AHRT) bersiap menghadapi tantangan di sirkuit Motorland Aragon. Pada putaran ke lima ajang balap CEV International Championship pada 13-14 Juli 2019. Mario Suryo Aji yang turun pada kelas Moto3 Junior World Championship dengan nomor 34 bertekad untuk mampu tampil maksimal pada musim pertamanya mengikuti balapan di benua Eropa. Mario siap kembali beraksi setelah pulih dari cedera tangan kiri yang didapat karena kecelakaan pada putaran sebelumnya. Mario akan kembali melanjutkan proses adaptasinya dengan motor Moto3 pada akhir pekan ini. Saat ini, dia berada di peringkat ke-20 klasemen Moto3 Junior World Championship dengan 13 poin. Sementara itu Gerry Salim dengan motor nomor 31 juga

SIAP HADAPI TANT ANGAN TANTANGAN ANGAN-Pebalap muda binaan Astra Honda Racing Team (AHRT) bersiap menghadapi tantangan di sirkuit Motorland Aragon. Pada putaran ke lima ajang balap CEV International Championship pada 1314 Juli 2019. bersiap tampil maksimal bertanding di kelas Moto2 CEV International Championship. Gerry datang ke Aragon dengan percaya diri setelah menyamai hasil terbaiknya musim ini saat balapan terakhir di Barcelona-Catalunya Circuit. Hasil finis di urutan ke-10 mendorongnya naik ke peringkat ke-15 di klasemen Moto2 European Championship dengan 16

poin. Leo Wijaya, Direktur PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan, dengan semangat Satu HATI pihaknya akan selalu memanjatkan doa terbaik bagi Mario dan Gerry yang akan berjuang menaklukkan tantangan Sirkuit Motorland Aragon di ajang balap CEV International Championship

akhir pekan ini. Putaran kelima FIM CEV akan menggelar satu balapan Moto3 Junior World Championship pada Minggu (14/7/2019) pukul 18.00 WIB. Selain itu akan ada dua balapan Moto2 European Championship, yaitu pada pukul 16.00 dan 19.00 WIB. Semua balapan bisa disaksikan secara langsung melalui channel Youtube FIM CEV. (SIONG)

Kisaran-andalas Plt Bupati Asahan Surya Bsc mengaku bangga dengan torehan prestasi yang dicapai kontingen daerahnya pada ajang Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) Tahun 2019 di Kota Medan, baru-baru ini. “Dengan torehan 19 emas, 9 perak, dan 16 perunggu, meraih peringkat keenam, sungguh prestasi yang sangat membanggakan,” ucap Surya saat acara ramah tamah dengan Kontingen Asahan yang ikut Porprovsu 2019, di Aula Melati Kantor Bupati Asahan, Kisaran, Jumat (12/7). Turut hadir dalam ramah tamah tersebut, Kasdim 0208, Wakapolres Asahan, perwakilan Danlanal Tanjung Balai Asahan, perwakilan Kejari Asahan, Danyon 126 dan Ketua KONI Ashaan. Surya atas nama pemerintah daerah menyampaikan terima kasih kepada anggota kontingen yang telah mengharumkan nama baik Kabupaten Asahan di event Porprovsu 2019 di Medan. Pemerintah Kabupaten Asahan, sambungnya, berencana memberikan tali asih kepada atlet dan pelatih yang berprestasi di Porprovsu 2019. "Semoga prestasi para atlet yang meraih peringkat juara dapat dipertahankan di masa mendatang,” harapnya. Surya juga mengingatkan, kepada yang menang maupun

yang belum agar senantiasa semangat untuk mencapai prestasi yang tinggi. Jangan hanya tumbuh saat menghadapi Porprovsu saja, tetapi semangat untuk mencapai prestasi tetap dipelihara dan dipupuk untuk mewujudkan atlet-atlet Kabupaten Asahan yang berprestasi di tingkat nasional dan internasional. “Prestasi yang kita raih pada Porprovsu tahun 2019 merupakan keberhasilan kita bersama,” timpal Ketua Kontingen Porprovsu Kabupaten Asahan Tahun 2019 Anda Rambe SH dalam laporannya. Untuk pihaknya menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Asahan atas dukungan yang diberikan kepada kontingen Asahan sampai saat ini. Sementara Ketua KONI Asahan Nurkarim Nehe menyampaikan bahwa prestasi kontingen Asahan mengalami peningkatan pada Porprovsu tahun 2019. Karim berharap, kepada para atlet dapat terus meraih prestasi dan membuat bangga nama Kabupaten Asahan dalam dunia olahraga. Ia berharap kepada Pemkab Asahan dapat memberikan fasilitas, sarana, dan prasarana bagi para atlet agar dapat mengembangkan kemampuannya di bidang olahraga agar dapat meraih prestasi untuk mengharumkan nama daerah. (FAS)

Tantang PSPS Cilacap

PSMS Bermain Maksimal Medan-adnalas Dengan membawa 18 pemain, PSMS akan melawan PSPS Cilacap dalam lanjutan kompetisi Liga 2 Tahun 2019, Sabtu (hari ini) sore di Stadion Wijaya Kusuma, Cilacap. Sebanyak 18 pemain dibawa dalam lawatan kali ini. Dari daftar tersebut, tidak terlihat pemain naturalisasi Mamadou Diallo yang dianggap kurang berkembang bersama PSMS, juga tak ada Tambun Naibaho yang masih terganjal administrasi serta Dimas Sumantri yang paling belum fit. Selain itu, skuad juga tanpa Doni Dio Hasibuan. Dari empat pemain tersebut, dua diantaranya cukup miris. Ya, Diallo pemain ini datang ke PSMS dengan status pemain naturalisasi yang sejatinya kemampuannya haruslah lebih dari pemain lokal murni, namun sejak datang ke PSMS, hanya jadi cadangan dan dibangku cadangkan alias tidak dimainkan tepatnya saat PSMS menang atas Perserang. Sementara itu, Dio adalah satu dari dua pemain PSMS sisa Liga 1 yang tersisih. Dari skuad Liga 1 musim 2018, hanya Dio dan Legimin yang dipertahankan manajemen. Namun, jangankan main, nama Dio tak pernah masuk dalam daftar pemain cadangan. Pelatih PSMS, Abdul Rahman Gurning menyebut Dio dan Diallo masih kurang bersaing dibanding pemain lainnya dan berharap terutama Dio bisa berkembang lebih baik lagi mengingat dia adalah putra daerah. Gurning menyebut 18 pemain yang dibawa ini sudah pilihan terbaik sementara yang ada di skuad PSMS dan semuanya merata. Melawan PSCS, Gurning berusaha mencuri poin. Meski diakuinya tak mengenal tim lawan. “Secara keseluruhan tim, kami belum tahu. Informasiinformasi soal tim lawan tidak begitu banyak kami dapat,” ujarnya. Gurning mengatakan, PSCS diperkuat salah seorang mantan pemain PSMS. “Ada satu mantan pemain PSMS di sana, Imam Bagus Kurnia. Anak Madura, dia

sempat membela PSMS tahun 2016, dia winger. Larinya cukup kencang, kami cukup waspadai juga,” jelasnya. PSCS Cilacap sendiri saat ini berada di posisi tiga klasemen dengan poin 9, nilai yang sama dengan PSMS di posisi 4 dengan empat kali main dan tiga kali menang. PSCS Cilacap lebih unggul torehan gol. Kecewa Pelatih PSMS Abdul Rahman Gurning mengatakan, Tim PSMS sampai Bandara Adi Sucipto, Yogyakarta, Kamis (12/7) sekitar pukul 14.00 WIB. Sementara, perjalanan yang ditempuh menuju Cilacap sekira lima jam lagi menuju Cilacap. Namun, mereka dijemput dengan bus yang tidaak layak. " “Kita sampai jam 2 dan katanya mobil yang menjemput sedang diperbaiki dan kita menunggu sampai salat Ashar. Namun, bus yang dinaiki AC enggak hidup. Semua kepanasan dan kami turun di tengah jalan, karena sudah enggak tahan lagi. Kami minta ganti bus dan sampai beberapa jam kami terlantar di Jogja. Sampai disini (Cilacap) jam 12 malam. Makan lalu bisa tidur pukul 02.30 WIB,” kesal Gurning. Akibatnya, lanjut Gurning, mereka tidak bisa latihan pagi dan latihan dilakukan sorenya. Sedangkan waktu yang diberikan pukul 15.30 sampai 16.30 WIB. "Sampai di tempat latihan waktunya pas, kita salat Ashar dulu. Karenanya, waktu latihan skuad PSMS hanya sekitar setengah jam. "Sampai dilapangan, waktunya pas, namun, kita sholat Ashar dulu dan setengah lima, selesai karena katanya itu peraturan. Tapi tidak apa apa," katanya. Dengan latihan yang sekitar 30 menit itu, Gurning menilai itu sangat kurang, apalagi paginya tidak ada latihan. Sementara mengenai target, Gurning menyampaikan, hanya bermain baik dan pemain tidak ada yang cedera. "Rekor tandang mereka bagus, kita coba bermain maksimal, gak ada tekanan. Kita lihat besok," ujarnya. (REL/YN)


ACEH

Sabtu 13 Juli 2019

harian andalas | Hal.

Pemko Lhokseumawe Bangun Gedung Diklat HMI Diapresiasi

Bupati Pidie Obati Warga dengan Obat Ramuannya Sigli-andalas Bupati Pidie Roni Ahmad (Abusyiek) dalam enam bulan belakangan ini semakin tenar karena mampu mengobati berbagai penyakit kulit yang diderita warganya, bahkan juga mampu mengobati berbagai jenis tanaman yang terkena hama atau penyakit. Ditemui di kediamannya, Desa Puuk, Kecamatan Delima, Kamis (11/7) malam, Bupati Pidie Abusyiek bahkan tampak sedang sibuk mengobati belasan warga penderita penyakit kulit. Pengamatan andalas yang berkunjung ke kediaman Abusyiek sempat melihat langsung teknik pengobatan yang nyaris sulit dipercayai jika tidak melihat dengan kasat mata, di mana pasien penyakit kulit harus menanggalkan baju yang dipakainya. Berikutnya, Abusyiek menyemprot tubuh korban dengan cairan obat yang dimasukkan dalam semprotan hama penyakit tanaman. Selanjutnya, setelah cairan obat semprot mengering, pasien diobati lagi dengan cara seluruh tubuh yang terkena penyakit dilumuri obat seperti lumpur. Abusyiek juga mengecat seluruh tubuh pasien dengan obat

andalas/dhian anna asmara

Bupati Pidie sedang mengobati penderita penyakit kulit di kediamannya tanpa memungut bayaran. tradisional buatannya. Semua itu dilakukan sendiri oleh Abusyiek, tanpa memikirkan jabatannya sebagai Bupati Pidie atau orang nomor satu di Kabupaten Pidie. Beberapa pasien yang terkenan penyakit kulit, semisal kudis, kurap, panau, atau sengatan binatang berbisa begitu yakin sembuh diobati oleh Bupatinya.

Abusyiek saat menjawab andalas menyebutkan, ia sendiri yang meramu obat tersebut dengan bahan-bahan khusus dari berbagai tumbuhan liar di hutan belantara. "Ada 8.000 botol obat yang sudah saya buat dan diambil oleh masyarakat secara gratis, baik untuk obat penyakit kulit, juga

10

obat bagi tanaman yang diserang oleh hama," papar Abusyiek. Sejumlah pasien kepada andalas menyebutkan, obat bikinan Bupati Pidie sangat ampuh. "Bahkan sudah menyebar ke luar daerah," kata Imum Wahab diamini Tgk Bukhari dan Arsyad yang saat itu datang berobat.

Lhokseumawe-andalas Pembangunan Gedung Pendidikan dan Latihan (Diklat) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Aceh Utara-Lhokseumawe oleh Pemerintah Kota (Pemko) Lhokseumawe diapresiasi oleh tokoh muda Lhokseumawe Teuku Fazil Mutasar. “Sudah sepantasnya kita mengapresiasi dan ini bukan berlebihan menurut saya,” ungkapnya di sela-sela acara peletakan batu pertama tanda dimulainya pembangunan Gedung Diklat HMI, kemarin. Ia menyebutkan bahwa HMI sudah ada di Kota Lhokseumawe selama 50 tahun. Tentu gedung diklat tersebut sangat diperlukan guna mendukung kelancaran kegiatan-kegiatan pendidikan agama Islam untuk mahasiswa. Ia berharap kepada HMI Kota Lhokseumawe untuk terus menjadi pelita di tengah kegelapan dan menjadi pelopor pencetak generasigenerasi yang tangguh dan islami. “Saya juga menginginkan HMI untuk tetap mengontrol program-program Pemerintah Kota Lhokseumawe dalam menjalankan program pro rakyat,” ucapnya. Sementara itu Wakil Wali

Kota Lhokseumawe Yusuf Muhammad berharap HMI Lhokseumawe ke depan semakin eksis dalam memberikan kontribusi terhadap penegakan syariat Islam serta pembangunan daerah. Dengan adanya gedung itu nantinya dapat difungsikan sebagai sekretariat, aula, pusat pendidikan, serta kegiatan keagamaan bagi seluruh kader HMI dan masyarakat sekitar. Yusuf menegaskan infrastruktur memang sangat diperlukan supaya dapat memudahkan dalam melaksanakan tugas ataupun aktivitas bagi para kader HMI. Tujuannya untuk melahirkan kaum intelektual yang akan menjadi calon pemimpin bangsa ke depan. "Kita berharap gedung ini setelah selesai nantinya agar dirawat dengan sebaik-baiknya, dan aktivitas kegiatan pendidikan bagi kader HMI lebih ditingkatkan supaya terlihat semakin aktif," pesannya. Ia mengakui kehadiran HMI di tengah masyarakat sangat bermanfaat, karena sejak dahulu HMI sangat eksis dalam melakukan pergerakan demi mewujudkan kemajuan daerah maupun bangsa. (MUL)

(DHIAN)

PNS di Pidie 'Perangi Sampah' di Jalan Umum Sigli-andalas Pegawai Negeri Sipil (PNS) dari berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie menggiatkan gerakan 'memerangi sampah' yang berserakan di jalan-jalan umum di Kota Sigli. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pidie Drs H Muslim MSi pun mengimbau dan mengingatkan kepada seluruh warga agar tidak lagi membuang sampah di pinggir jalan provinsi dan kabupaten, terlebih di jalan raya menuju lokasi arena MTQ XXXIV Provinsi Aceh di Kota Sigli. "Kita sangat berharap kesadaran masyarakat warga Kecamatan Kota Sigli dan sebagian warga Kecamatan Pidie, agar tidak lagi membuang sampah secara serampangan," sebut Muslim kepada andalas, Jumat (12/7) pagi. Di tengah aktivitas jajaran dinasnya melakukan gotong royong Jumat Bersih di seputar lokasi jalan menuju arena MTQ XXXIV, Muslim juga berharap pengertian dan rasa malu sebagai masyarakat untuk tidak lagi membuang dan menumpuk sampah di pinggir jalan raya. "Lihat saja sampah bertumpuk dan menyebar di lokasi jalan menuju arena MTQ, termasuk dibuang tidak jauh dari Kantor PWI Pidie oleh masyarakat, bahkan ada juga dari kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS)," kata Muslim. Mengatasi persoalan sampah di daerahnya, menurut Muslim dibutuhkan kepedulian dan kesadaran semua pihak, karena tidak hanya masyarakat awam saja yang membuang sampah

andalas/dhian anna asmara

Puluhan PNS Dinas Lingkungan Hidup Pidie 'perangi sampah' di jalan umum Kota Sigli. sembarangan, tapi juga kalangan berpendidikan turut merusak lingkungan dengan sampah. Muslim menyebutkan, pihaknya dalam waktu dekat akan mendistribusikan 500 lebih tong sampah bagi warga Kota Sigli, termasuk di depan pertokoan agar sampah tidak lagi dibuang

dalam saluran got. Terkait gotong royong Jumat Bersih yang dilakukan jajaran dinasnya, menurutnya itu diawasi dan dipantau langsung oleh Wakil Bupati (Wabup) Pidie Fadhlullah TM Daud ST. Karena, tidak lama lagi Kabupaten Pidie bertindak selaku tuan rumah MTQ tingkat

Provinsi Aceh. Dibuang ke Got Kabid Persampahan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pidie Muzakir saat menjawab andalas menyangkut sampah yang menyebar di mana-mana dan ditumpuk di sembarangan tempat menyebutkan, tingkat kesadaran masyarakat soal kebersihan sangat rendah. Yang paling parah, disebutkan sampah yang ditimbulkan oleh pedagang pemilik toko, juga pedagang musiman dibuang sembarangan, termasuk ke dalam saluran air (got) sehingga membuat saluran pembuangan air tersebut tersumbat sampah. Muzakir juga mengakui, pemilik bengkel turut menumpahkan oli bekas ke dalam got. Praktis, hal itu berdampak buruk dan menjadikan pencemaran lingkungan karena saluran got bermuara ke kuala laut dan sungai. Kondisi buruk tersebut, mulai teratasi dengan berbagai imbauan dan peringatan serta anacaman sanksi dari dinasnya. "Kita terus melakukan berbagai sosialisasi dan gerakan memerangi sampah," tukasnya. Pengamatan andalas di sejumlah titik lokasi gotong royong Jumat Bersih, tidak hanya Dinas Lingkungan Hidup, tapi juga seluruh pegawai dari Dinas PU Perkim turun membersihkan sampah di halaman Masjid Agung Al Falah Kota Sigli. Di lokasi ini, puluhan pegawai Dinas PU Perkim di bawah komando Kadis H Muhammad Adam ST mengumpulkan sampah dan menata taman bunga di seputar lokasi parkir kendaraan di kompleks Masjid Agung Al Falah tersebut. (DHIAN)

andalas/mulyadi

Peletakan batu pertama pembangunan Gedung Diklat HMI oleh Wakil Wali Kota Lhokseumawe Yusuf Muhammad.

42 Warga Lhokseumawe Terkena DBD Lhokseumawe-andalas Sepanjang Januari hingga Juli 2019, sebanyak 42 warga Lhokseumawe terkena penyakit demam berdarah dengue (DBD). Namun belum ada warga Lhokseumawe yang meninggal dunia akibat penyakit yang ditularkan oleh nyamuk aedes aegypti itu. “Hingga Juli 2019 ini sudah sekitar 42 kasus DBD di Kota Lhokseumawe. Namun belum ada yang meninggal dunia," kata Koordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Lhokseumawe dr Helizar, Selasa (9/7). Kendati itu belum ada warga yang meninggal dunia akibat penyakit yang ditularkan oleh nyamuk aedes aegypti itu. “Untuk tahun ini belum ada yang meninggal

dunia," katanya. Kendati begitu Dinkes Lhokseumawe terus mengimbau kepada masyarakat untuk menggalakkan gotong royong guna mencegah munculnya penyakit yang ditularkan oleh nyamuk aedes aegypti itu. "Masyarakat harus rajin menerapkan 3M yaitu Menutup, Menguras, dan Mengubur untuk memberantas sarang nyamuk. Gunakan juga bubuk larvasida yang bisa dibeli di Puskesmast untuk membasmi jentikjentik nyamuk,” jelasnya. Pihaknya berharap setiap warga bisa mejaga lingkungannya, karena yang paling penting saat ini bagaimana cara memberantaskan sarang nyamuk, sehingga kasus DBD di Kota Lhokseumawe menurun. (MUL)

539 Jemaah Calon Haji Aceh Utara Di-peusijuek Lhoksukon-andalas Sebanyak 539 jemaah calon haji Kabupaten Aceh Utara mengikuti kegiatan peusijuek (tepung tawar) sebagai wujud syukur sekaligus memberikan doa selamat. Kegiatan berlangsung di Masjid Agung Baiturrahim, Lhoksukon, Kamis (11/7). Acara peusijuek dipimpin Ketua MPU Aceh Utara Tgk H Abdul Manan (Abu Manan). Selanjutnya pemberian bingkisan untuk para jemaah calon haji yang secara simbolis diserahkan Bupati Aceh Utara H Muhammad Thaib dan Ketua TP PKK Aceh Utara Hj Cut Ratna Irawati SE. “Peusijuek merupakan salah satu tradisi di Kabupaten Aceh Utara. Kami merasa bahagia karena dapat hadir di tengah-tengah para jemaah calon haji Aceh Utara, yang merupakan calon tamu

Allah dan diberikan kesempatan untuk melaksanakan rukun Islam kelima pada tahun 2019. Tentunya kami mendoakan seluruh para jemaah tersebut berangkat dan pulang ke Kabupaten Aceh Utara tanpa kendala sedikit pun dan dalam kondisi sehat wal’afiat,” kata Muhammad Thaib dalam sambutannya. Dalam kesempatan itu ia berharap kepada seluruh jemaah calon haji tidak lupa untuk mendoakan Kabupaten Aceh Utara agar senantiasa dicurahkan karunia dan keberkahan. Bupati juga mendoakan seluruh jemaah calon haji Aceh Utara menjadi haji yang mabrur dan mabrurah. Juga berpesan agar senantiasa menjaga kesehatan. “Tidak kalah pentingnya jaga kekompakan, jangan ada yang berselisihan diantara kelompok sendiri maupun

kelompok orang lain, dengar dan ikuti aturan yang disampaikan para panitia haji,” pesannya. Kepala Kantor Kemenag Aceh Utara H Salamina MA menyampaikan, jemaah calon haji Kabupaten Aceh Utara sebanyak 539 orang, terdiri dari laki-laki 227 orang dan perempuan 312 orang, yang akan diberangkatkan dalam tiga kelompok terbang (kloter). Kloter 1 sebanyak 393 orang masuk asrama, Jumat (19/7) pukul 17. 00 WIB, berangkat ke Tanah Suci, Sabtu (20/7) pukul 20.00 WIB. Sebanyak 100 orang akan bergabung di Kloter 6 dengan jemaah dari Sabang 38 orang, Pidie 59 orang, Pidie Jaya 188 orang, dan petugas 5 orang, dan TPHD 3 orang. Kloter 6 masuk asrama, Sabtu (27/7) pukul 21.00 WIB dan berangkat

andalas/mulyadi

Bupati Aceh Utara H Muhammad Thaib melakukan peusijuek (tepung tawar) jemaah calon haji. Minggu (28/7) pukul 22.00 WIB. Kemudian 51 orang jemaah calon haji Kabupaten Aceh Utara bergabung di Kloter 12 dengan jemaah

dari Nagan Raya 127 orang, Aceh Besar 28 orang, Pidie Jaya 21 orang, Pidie 17 orang, Lhokseumawe 16 orang, Aceh Barat 14 orang, Bireuen 14 orang, Sabang 14

orang, Aceh Tengah 13 orang, Aceh Selatan 11 orang, Banda Aceh 10 orang, Langsa 10 orang, Bener Meriah 4 orang, Gayo Lues 5 orang, Aceh Singkil 4 orang, Aceh Tenggara 4 orang, dan Aceh Jaya 2 orang, petugas TPHD 1 orang. Klotes 12 masuk asrama, Sabtu (3/8/2019) pukul 11.00 WIB dan berangkat ke Tanah Suci, Minggu (4/8/2019) pukul 10.55 WIB. Jemaah calon haji tertua dari Aceh Utara atas nama Hanfiah Putih Hasyim (laki– laki) umur 97 tahun dari Kecamatan Nibong dan Jamilah Muhammad Itam umur 89 tahun dari Kecamatan Matangkuli. Sedangkan jemaah termuda atas nama Isa Putra Ishak umur 21 tahun dari Kecamatan Dewantara dan Mita Rahmatillah umur 18 tahun asal Kecamatan Tanah Luas. (MUL)


ACEH

Sabtu 13 Juli 2019

harian andalas | Hal.

Unimal Terima 1.642 Mahasiswa Baru Jalur Mandiri

Hujan Es di Aceh Tengah Masuk Bencana Kabupaten Takengon-andalas Fenomena hujan es yang melanda lima kampung di Kecamatan Jagong Jeget masih kategori bencana daerah, sehingga penangannya belum sampai ditingkat provinsi. "Itu bencana tingkat kabupaten, berdasarkan laporan BPBD Aceh Tengah, bantuan sedang kita proses, kemarin Kepala Pelaksana sudah datang kemari, jadi sudah dibicarakan," jelas Pelaksana Tugas Kasi Kedaruratan BPBD Aceh Tengah Fazli, dilansir Kompas.com, Jumat (12/7) Dilanjutkan, pihaknya sudah meminta kepada BPBD setempat untuk memberikan surat pernyataan bencana, laporan bencana, serta surat permintaan bantuan terkait kebutuhan yang diminta kepada BPBA," ucapnya. Setelah semua ada, maka BPBA akan memproses bantuan tersebut sesuai regulasi. Sementara untuk pengusulan tidak boleh lebih dari dua minggu. "Informasi bencana ini sudah kita terima pada tanggal 8 lalu, karena tanggal 7 Juli kejadiannya," ungkapnya. Mengenai bantuan yang akan diserahkan kepada BPBD Aceh Tengah yang akan disalurkan lanjut Fazli, pihaknya sudah menerima surat tersebut dan dalam waktu dekat akan diberikan

foto kompas.com

Suprihono (42), warga Kampung Paya Tungel, Kecamatan Jagong Jeget, Kabupaten Aceh Tengah saat menunjukkan butiran es yang terjadi pada Minggu (7/7) siang di halaman rumahnya. untuk diserahkan kepada para korban bencana hujan es. "Secara tersurat sudah diminta berupa seng, jumlahnya saya lupa pastinya, tetapi saat ini sedang dalam proses," tambah Fazli. Seperti diberitakan sebelumnya, hujan es yang terjadi di Kecamatan Jagong Jeget, Kabupaten Aceh Tengah, Aceh, Ming-

gu (7/7/2019), menyebabkan 659 rumah warga rusak. Dampak hujan es yang melanda kawasan itu selama kurang lebih 10 menit menyebabkan atap seng rumah warga berlubang dan tanaman, seperti kopi, cabai, dan bawang merah, rusak karena jatuhnya hujan es yang rata-rata bulat sebesar kelereng.

11

"Data terakhir yang kami dapatkan, rumah yang rusak di Kampung Bukit Kemuning berjumlah 38 rumah, sementara Paya Tungel 181 rumah, Jeget Ayu 162 rumah, Paya Dedep 129 rumah, Jagong Jeget 185 rumah, total 695 rumah," kata Kepala BPBD Aceh Tengah Thamrin Elashri, Rabu (10/7). (KPC)

Lhokseumawe-andalas Universitas Malikussaleh (Unimal) kembali membuka pendaftaran untuk penerimaan mahasiswa baru tahun 2019. Setelah diumumkannya pelamar yang lulus jalur SNMPTN dan SBMPTN, maka jalur penerimaan kali ini adalah lewat jalur mandiri. Jalur Mandiri ini hanya diberikan kuota sebanyak 30 persen dari total penerimaan mahasiswa sebuah perguruan tinggi negri. Pembantu Rektor Bidang Akademik Unimal Jullimursyida PhD mengatakan, penerimaan jalur mandiri pada tahun 2019 berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya, di mana pada tahun ini dibuat seleksi bersama. “Unimal sendiri masuk sebagai salah satu universitas yang tergabung dalam Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) wilayah Barat. Total ada 15 universitas yang tergabung dalam SMMPTN barat ini,” ungkapnya. Ia menyebutkan, Unimal untuk jalur mandiri tahun ini menyediakan kuota untuk 31 progam studi dengan jumlah total 1.642 orang. Adapun 31 prodi tersebut terdiri dari 18 prodi bidang saintek

Pembantu Rektor Bidang Akademik Unimal Jullimursyida PhD. dengan jumlah 819 orang dan 13 prodi bidang soshum sebanyak 823 orang. Jullimursyida menyampaikan, untuk jalur mandiri ini, Unimal bersama Universitas Jambi (Unja) dan Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) memberikan kesempatan kepada pelamar yang memiliki ijazah SMA/ sederajat 5 tahun terakhir untuk bisa mengikuti seleksi. Proses pendaftaran untuk seleksi jalur mandiri akan berakhir tanggal 16 Juli 2019. “Kepada para calon pelamar sebaiknya membaca secara menyeluruh informasi terkait smmptn,” jelasnya. Pihaknya menyampaikan, selain bidang saintek dan soshum yang memperkenankan peserta memilih 2 pilihan, pada seleksi mandiri ini pelamar diperkenankan memilih campuran dengan 3 pilihan. (MUL)


SUMATERA UTARA 12 Bupati Karo Serahkan Ketua HNSI 51 SK CPNS PTT Kemenkes 'Buka Kartu' Diskanla Langkat

Sabtu

harian andalas | Hal.

13 Juli 2019

Stabat-andalas Ketua DPC Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Langkat Zulham Efendi mengaku kecewa dengan kabar beredar seorang pejabat di Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Kabupaten Langkat berinisial Ag beserta seorang penyuluh berinisial Don, seorang tenaga honor berinisial Bit, dan dua ketua kelompok nelayan asal Tanjung Pura, terjaring operasi tangkap tangan (OTT) kepolisian, Jumat (5/7) lalu. Kendati begitu saat ditemui wartawan di kediamannya di Dusun Fajar, Desa Pematang Tengah, Kecamatan Tanjung Pura, Rabu (10/7), Zulham mengaku belum memastikan apakah benar dua anggotanya tersebut terjaring OTT. “Saya sudah menghubungi beberapa orang pengurus dan anggota rukun nelayan yang ada di Tanjung Pura dan mereka mengaku sudah mendengar kabar tersebut, tapi mereka belum mengetahui ketua dari kelompok mana yang diamankan kemarin itu,” beber Zulham yang jugaKetua DPD Lembaga Konservasi Lingkungan Hidup (LKLH) Kabupaten Langkat. Zulham yang mengaku heran bercampur kecewa lantaran sudah beberapa kali terjadi OTT di Dinas Perikanan dan Kelautan Langkat lantas bicara blak-blakan 'membuka kartu' Diskanla Langkat yang sangat kurang memperhatikan HNSI Langkat selama kepemimpinannya yang sudah berjalan tiga tahun. “Selama ini tidak ada kerja sama yang baik dari Diskanla

Ketua HNSI Kabupaten Langkat Zulham Efendi Langkat dengan HNSI. Padahal sudah kami mintakan ke Kadis agar setiap proposal yang diajukan kelompok nelayan harus melalui persetujuan Ketua HNSI Langkat supaya tertib adminstrasi. Jadi agar jelas dan diketahui serta tidak ada tumpang tindih dalam penerimaan bantuan dan bisa terhindar dari pungli,” beber Zulham. Namun permintaan itu tidak pernah digubris, sehingga berapa nilai bantuan yang diserahkan Diskanla Langkat kepada para anggota kelompok nelayan, tidak diketahui dengan jelas. “Bahkan, setiap kali saya ke Kantor Diskanla, saya tidak pernah digubris mereka. Maunya mereka ya, HNSI itu tidak berperan. Bahkan, mereka memberi imbauan kepada para kelompok nelayan, kalau mengajukan proposal ke Diskanla melalui HNSI Langkat, pasti tidak akan diterima proposalnya. Ada apa ini, berarti kan ada permainan di Diskanla Langkat,” cetus Zulham. Karena itu, selain kecewa, aktivis muda ini juga mengaku senang dan bersyukur atas OTT tersebut. Pasalnya, dia merasa doanya selama ini sudah terjawab. “Ya, sepandai-pandainya tupai melompat, pasti akan jatuh juga. Jadi, senang jugalah masalah di Dis-

kanla ini terangkat. Namun, yang disayangkan, kenapa kok Mas Ag pula yang diangkat. Padahal bagus kali orangnya, Mas Ag itu bang,” ujarnya. Zulham juga mengaku sudah muak dengan oknum pimpinan Diskanla Langkat, lantara tidak pernah menjalin kerja sama yang baik dengan Ketua HNSI Langkat sebagai pimpinan wadah nelayan. “Bayangkanlah, setiap ada penerimaan bantuan untuk kelompok nelayan, saya tidak pernah diundang. Pernah saya meminta data penerima bantuan dari di Pulau Kampai tahun 2017, tapi tidak dikasih mereka. Jadi, jelas tidak ada transparansi Diskanla ke HNSI. Cocoknya oknum berinisial SBY itu yang diangkat polisi kemarin itu, sebab dialah ‘pemainnya’ di Diskanla itu,” cetusnya. Zulham menyebut HNSI pernah mengajukan kerja sama dengan Diskanla Langkat pada tahun 2018. Namun permohonan itu tak digubris SBY yang notabene pimpinan di dinas tersebut. “Pantas tahun 2016 dana sebesar Rp1,7 miliar dan tahun 2017 sebesar Rp3,7 miliar bantuan untuk nelayan berakhir begitu saja tanpa diketahui ke mana dana itu disalurkan,” sebut Zulham. Dalam kesempatan itu Zulham mengimbau kepada seluruh kelompok nelayan di Kabupaten Langkat kembali bersatu dan jangan mau dipecah-belah. “Jika nelayan terpecah-belah, maka akan rawan terjadi pungli dalam penyaluran bantuan dari pemerintah,” ujarnya. Zulham menyebut sedikitnya ada 50 rukun nelayan di 10 kecamatan di Kabuten Langkat. Sembilan kecamatan tersebar di pesisir Langkat dan satu lagi di Kecamatan Padang Tualang. “Dari 50 rukun nelayan tersebut, tercatat hampir 20.000 nelayan yang butuh perhatian dan bantuan dari instansi terkait. Jadi, jangan sekali-sekali ‘mencuri hak’ mereka,” tegasnya. (BD)

Tujuh Pejabat Eselon II Pemkab Karo Dirotasi Kabanjahe-andalas Terjawab sudah rumor soal rotasi dan mutasi sejumlah pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Karo yang beberapa hari belakangan ini menjadi perbincangan hangat kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) di sana. Itu setelah Bupati Karo Terkelin Brahmana SH melantik dan mengambil sumpah tujuh pejabat di lingkungan Pemkab Karo di Aula Kantor Bupati Karo, Kabanjahe, Jumat siang (12/7). Ketujuh pejabat tinggi pratama yang dilantik sesuai Surat Keputusan Bupati Karo Nomor: 821.22 /448/ BKD/2019 tanggal 08 Juli 2019, antara lain Ir Mulia Barus MSi yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan menempati pos baru sebagai Staf Ahli Bupati Karo bidang Ekonomi Pembangunan. Sementara kursi Kepala Dinas Pariwisata Karo menjadi kosong. Kemudian Susy Iswara Bangun SE MSi yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu kini menjabat Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Posisi yang ditinggalkan Susy Iswara Bangun selanjutnya digantikan Alemina Bangun SH yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Selanjutnya, Drs Edison Karo-Karo Msi menjadi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, sebelumnya menjabat Kadis Ketahanan Pangan. Ir Paten Purba menjadi Kepala Dinas Ketahanan Pangan. Se-

Kabanjahe-andalas Bupati Karo Terkelin Berahmana SH menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi pegawai tidak tetap (PTT) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo di Aula Kantor Bupati Karo, Kabanjahe, Jumat (12/7). Dasar pengangkatan CPNS tersebut adalah Surat Keputusan Presiden Nomor 25 Tahun 2018 tentang Jabatan Dokter, Dokter Gigi dan Bidan, sebagai jabatan tertentu dengan batas usia pelamar paling tinggi 40 tahun. Surat Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor : B/ 028/FPTT/S.SM.01.00/2019 tanggal 18 Maret 2019 tentang Penyampaian Penetapan Kebutuhan/Formasi PNS di Lingkungan Pemerintah Kabupaten berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 25 tahun 2018. Keputusan Bupati Karo Nomor 800/273/BKD/2019 tanggal 22 Maret 2019 tentang Penetapan Kelulusan Calon PNS dari formasi PTT Kementerian Kesehatan di Lingkungan Pemkab Karo TA 2019. Jumlah CPNS yang menerima SK sebanyak 51 orang tenaga kesehatan tidak tetap Kemenkes RI khususnya Bidan PTT di Kabupaten Karo yang telah mengikuti proses seleksi

BUP BUPAATI Karo Terkelin Brahmana menyerahkan SK CPNS PTT di Lingkungan Pemkab Karo. tes kompetensi dasar pada tahun 2016 lalu. “Seluruhnya sebanyak 51 orang telah mendapat penetapan nomor induk pegawai (NIP) oleh Badan Kepegawaian Negara melalui Kantor Regional VI BKN (Badan Kepegawaian Negara) Medan," jelasnya. Terkelin Berahmana dalam arahannya mengucapkan selamat kepada para menerima SK CPNS yang lulus seleksi tahun 2016 lalu tersebut. "Di dalam pelaksanaan tugas saudara, diminta melaporkan segala aktivitas secara ringkas kepada Kementerian PAN dan RB dan BKN minimal 3 bulan sekali. Laporan tersebut menjadi dasar monitor dan evaluasi bagi Kementerian PAN dan RB, BK dan BPKP serta instansi

terkait lainnya," pesannya. "Manfaatkan sebaik-baiknya dan lakukan pengabdian sepenuh hati sesuai amanah jabatan masing-masing. Jaga amanah dan kepercayaan ini. Laksanakanlah tugas dengan sebaikbaiknya. Bekerjalah dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggungjawab serta berikanlah pelayanan yang terbaik kepada seluruh masyarakat di daerah ini," harap Bupati. Terkelin Brahmana menyarankan agar penerima SK CPNS menunjukkan kinerja terbaiknya sebagai aparatur kesehatan. “Tunjukkan bahwa saudara sekalian memang layak diangkat menjadi ASN yang berkinerja paripurna dan profesional,” tegasnya. (RTA)

Sat Lantas Polres Langkat Laksanakan Pengantar Tugas Tiga Personel Stabat-andalas Terharu dan bangga. Itulah yang dirasakan tiga personel Polres Langkat yaitu Bripka Solipan, Brigadir Eka Purba, dan Briptu Rendi Setiawan yang selama bertahun-tahun bertugas di Sat Lantas Polres Langkat. Ketiganya kini harus ikhlas dan siap untuk meninggalkan tempat tugas yang lama ke tempat tugas yang baru. Dalam kata sambutannya, Kasat Lantas Polres Langkat AKP M Rikki Ramadhan SIK, Jumat (12/7) sore di Lapangan Apel Sat Lantas mengatakan kalau secara pribadi dirinya sangat sedih atas mutasi tiga anggotanya tersebut. Namun demi karier dan penyegaran, dirinya juga harus merelakan tiga personelnya itu dimutasi ke tempat tugas yang baru. "Hanya pesan saya tinggalkan yang buruk di pintu gerbang Sat Lantas ini dan bawalah yang baik ke tempat saudara pindah tugas yang baru. Jalin lah tali silaturahmi sesama kita, walau saudara tidak bertugas di Sat Lantas lagi," ucap pria berkaca mata jebolan Akpol 2006 itu. Rikki juga berpesan kepada

andalas/dony syahputra

Kasat Lantas Polres Langkat AKP M Rikki Ramadhan SIK didampingi istri saat menyantuni anak yatim. seluruh anggota Sat Lantas Polres Langkat untuk menjauhi narkoba. Apalagi Kapolres Langkat akan mencanangkan zona bebas narkoba. "Kita wajib mendukung program beliau (Kapolres)," ucap Rikki yang dikabarkan juga akan melepas jabatan Kasat Lantas Polres Langkat ke tempat tugas yang baru guna mengambil job pangkat Kompol . Dalam acara tersebut Kasat Lantas juga menyantuni 20

anak yatim serta memberikan kenang-kenangan kepada tiga personel yang pindah tugas ke tempat baru. Terlihat hadir KBO Sat Lantas Iptu Bevan SIK, Kanit Laka Iptu Master Purba SH, Kanit Regindent Ipda Simon Simatupang, Kanit Patroli Ipda Sihar, para Kapos Lantas sejajaran Polres Langkat, para anggota Opsnal dan staf, PNS Sat Lantas dan PHL. (DN)

Istri Wartawan Andalas Langkat Tunaikan Rukun Islam Kelima

Sekda Kabupaten Karo Drs Kamperas Terkelin Purba Msi diabadikan bersama Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Karo yang baru, Ir Metehsa Karo-Karo usai pelantikan. belumnya ia menjabat Kepala Dinas PUPR. Dengan dimutasinya Paten Purba maka jabatan Kadis PUPR menjadi lowong. Lalu Ir Metehsa Karo-Karo menjadi Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Peternakan. Ia bertukar posisi dengan Sarjana Purba, yang kini menjabat Kadis Perikanan. Seusai mengucapkan sumpah janji, mereka kemudian membacakan pakta integritas yang diwakili Edison KaroKaro, selanjutnya mereka tandatangani. Dalam arahannya, Bupati Karo Terkelin Brahmana SH menjelaskan seluruh pejabat pimpinan tinggi pratama yang telah mengikuti evaluasi kinerja dan penilaian kompetensi tahun 2019, agar meningkatkan kinerjanya masing-masing, melalui penandatanga-

nan kontrak kinerja, sehingga target kerja dapat terukur dengan meningkatkan kompetensi kerja. “Dan selanjutnya saya akan mengevaluasi kinerja saudara setelah masa satu tahun bekerja menduduki jabatan sekarang,” ujarnya. Terkelin kembali menegaskan, rotasi dan mutasi pejabat tidak semata-mata didasarkan pada kewenangannya sebagai Bupati. Tetapi juga memperhatikan norma-norma kepegawaian yang berlaku, kompetensi, integritas, dan aspek manajemen sumber daya manusia. “Rotasi dan mutasi pejabat ini didasarkan pada kebutuhan untuk menjawab tantangan yang dihadapi Pemkab Karo,” ujarnya. (RTA)

Stabat-andalas Peluk cium dan tangis haru mewarnai acara pelepasan ratusan jemaah calon haji asal Kabupaten Langkat dari AlunAlun Amir Hamzah, Stabat, menuju Asrama Haji Medan, Jumat (12/7) siang. Satu diantara ratusan jemaah calon haji yang dilepas keberangkatannya ke Tanah Suci oleh Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-angin SE tersebut adalah Sumaria (56), istri Marsudi, wartawan Harian Andalas di Kabupaten Langkat. Ibu rumah tangga warga Desa Jentera, Kecamatan Wampu. Sepanjang acara pelepasan, tampak air mata Sumaria tak henti membasahi kelopak matanya. Rasa bahagia dan sedih bercampur aduk menjadi satu di hati ibu rumah tangga warga Desa Jentera, Kecamatan Wampu itu. Bahagia karena dirinya akan menjadi Tamu Allah di Tanah Suci. Sedih karena ia harus rela berpisah sementara waktu dengan suami dan anak-anaknya tercinta. Rasa bahagia dan sedih juga tampak diraut wajah Marsudi yang tampak berusaha tegar saat melepas keberangkatan

Marsudi bersama istrinya, Sumaria. istrinya menunaikan ibadah haji. "Jujur kalau saya sangat terharu bercampur sedih karena akan berpisah dengan istri tercinta yang akan berangkat ke Tanah Suci Mekkah memenuhi panggilan Allah SWT," tutur Marsudi dengan mata yang berkaca-kaca. Marsudi yang sehari-hari berprofesi sebagai wartawan

harian andalas di Langkat mengaku kalau istrinya itu sudah berniat untuk berangkat menunaikan Rukun Islam kelima sejak tahun 2011. "Semoga Allah memberikan kesehatan kepada istri saya di sana, kembali dalam keadaan sehat walafiat dan meraih gelar hajjah mabrurah," harap pensiunan PTPN 2 itu. (DN)

WARTAWAN DAERAH BINJAI: Dedi Anora LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, Marsudi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Natanael Tarigan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Saptha Nugraha Isa SIANTAR: Larham Simaremare SAMOSIR: Hotdon Naibaho TOBASA: Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Marganda Lumbangaol, Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Jalius Manurung TAPSEL: OK Hazmi Usman Siregar (Ka Biro), Suryadi Hutasuhut BALIGE: Eduard Sibuea, Rita Marbun MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution, Warsono BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul BATU BARA: Rudi Purnomo KISARAN: Hamdan Rangkuti, TANJUNG BALAI: Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma, Hendra Brata Sembiring LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus, Lamhot Sitorus LABURA: Jamil, Joko Gunawan ACEH TIMUR: M Ali BIEREUN: H Suherman Amin KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahadat TAPAKTUAN: Heriansyah Putra SIGLI: Dhian Asmara


SUMATERA UTARA

Sabtu 13 Juli 2019

harian andalas | Hal.

13

Wali Kota T Balai Terima Penghargaan Bhakti Koperasi

HM Syahrial SH MH menerima penghargaan Bhakti Koperasi dari Menkop dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga.

Tanjung Balai-andalas Wali Kota Tanjung Balai HM Syahrial SH MH menerima penghargaan Bhakti Koperasi dari Menteri Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Drs Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, pada rangkaian acara peringatan Hari Koperasi Nasional ke-72 Tahun 2019, di Java Heritage Hotel (Hastina Pura Convention Center) Jalan Dr Angka No 71 Sokanegara, Kecamatan Purwokerto Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Kamis malam (11/7).

TMMD Mantapkan Kemanunggalan TNI-Rakyat Membangun Desa Sibuhuan-andalas Sinergitas TNI dengan pemerintah daerah serta masyarakat melalui program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) mewujudkan kemajuan pemerataan pembangunan daerah. Makna kegiatan TMMD memiliki aspek yang luas untuk jangkauan kebutuhan layanan teratasi secara mudah. "Keberadaan TNI melalui program TMMD bertujuan untuk mendorong akselerasi pembangunan di daerah pelosok desa yang jauh akses dari pusat perkotaan," kata Bupati Padang Lawas (Palas) H Ali

Sutan Harahap (TSO) di Subuhuan, Kamis (11/7). Selain itu, kata TSO, sinergi lintas sektoral antara TNI dengan pemerintah daerah dan komponen masyarakat mendukung perluasan akses sarana jalan tentu mewujudkan pemerataan pembangunan di daerah. Program TMMD menjadi salah satu solusi mewujudkan kesejahteraan masyarakat di desa. "TNI tidak pernah ragu untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan daerah membangun kemandirian melalui program TMMD," sebutnya. TSO juga menilai, ke-

giatan TMMD ke-105 tahun 2019 di Desa Hutarajalamo, Kecamatan Sosa, sangat membantu pemerintah. Pasalnya, melalui TMMD yang bersifat sasaran fisik maupun nonfisik, bisa membangkitkan gairah semangat gotong royong serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di desa. Program TMMD juga sebagai bentuk memantapkan kemanunggalan TNI dan rakykat dalam rangka membangun desa untuk meningkatkan kesejahteraan dalam menopang pertumbuhan ekonomi masyarakat yang lebih baik, pungkasnya. (ISN)

Camat Tepungtawari 80 Calhaj Hutaraja Tinggi Sibuhuan-andalas Camat Hutaraja Tinggi, Kabupaten Padang Lawas, Abdul Rauf Hasibuan SH melaksanakan kegiatan upah-upah kepada jemaah calon haji se-Kecamatan Hutaraja Tinggi, Jumat (12/7) di aula kantor camat tersebut. Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Hutaraja Tinggi diwakili stafnya, Undangan Hasibuan menjelaskan, bahwa jumlah calon haji dari Hutaraja Tinggi yang akan berangkat ke Tanah Suci tahun 2019 sebanyak 80 orang. "Seharusnya yang berangkat berjumlah 82 jemaah, namun 2 orang telah meninggal dunia," terangnya. Sementara itu tokoh masyarakat Hujaraja Tinggi H Hasan Hasibuan menekankan kepada para jemaah calon haji untuk melakukan ibadah wajib dan sunnah dengan baik di Tanah Suci, Mekkah nantinya "Dengan kesungguhan kita melakukan ibadah, mudah- mudahan menjadi haji dan hajjah yang ma-

Camat Hutaraja Tinggi Abdul Rauf Hasibuan SH menepungtawari jemaah calon haji yang akan berangkat ke Tanah Suci brur," ucap Haspan. Mewakili jemaah calon haji, Anwar Sadikin Hasibuan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak terutama Camat Hutaraja Tinggi yang mengadakan acara upahupah atau tepung tawar kepada mereka. "Kami merasa bangga atas perhatian Camat Hutaraja Tinggi. Kami tidak dapat membalasnya. Mudah mudahan keikhlasan yang dilakukan mendapat balasan dari Allah SWT," ucap Anwar. Camat Hutaraja Tinggi

Abdul Rauf Hasibuan mengatakan, tujuan kegiatan ini diadakan sebagai bentuk keperdulian Muspika Hutaraja Tinggi kepada para jemaah calon haji. "Kami atas nama Muspika Hutaraja Tinggi mengharapkan, agar para jemaah dapat menjalankan semua ibadah Rukun Haji di Mekkah nantinya," ujarnya . Abdul Rauf juga mendoakan agar seluruh jemaah haji selamat sampai tujuan dan kembali ke kampung halaman dalam keadaan sehat walafiat. (ISN)

Usai menerima penghargaan, Syahrial berharap penghargaan ini menjadi momentum dalam memberikan dampak positif bagi perkembangan koperasi dan UMKM di Kota Tanjung Balai sebagai salah satu alat ekonomi menyejahterakan masyarakat. Syahrial mengatakan, koperasi diharapkan mampu mendorong kesejahteraan masyarakat secara merata, mengingat perkembangan koperasi saat ini mulai tumbuh dan berkembang kembali secara nasional.

“Penghargaan ini tentunya untuk insan koperasi dan semua pihak yang telah berperan aktif membangun koperasi dan UKM. Apa yang kita lakukan selama ini ternyata alhamdulillah mendapat apresiasi dari pemerintah pusat, Kementerian Koperasi dan UKM,” ungkap Syahrial. Syahrial menjelaskan, koperasi merupakan bentuk lain dari implementasi sistem ekonomi kerakyatan. Hal ini diyakini karena sistem manajemen yang diterapkan koperasi mampu

mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. ”Namun, di saat bersamaan kehadiran koperasi juga harus mampu menghadirkan pemerataan ekonomi masyarakat dan itulah yang menjadi kunci keberhasilan koperasi di Kota Tanjung Balai,” tutup Syahrial. Kadis Koperasi dan UKM Kota Tanjung Balai Nedi Hamlet mengatakan, saat ini Pemko Tanjung Balai membina 249 koperasi yang tersebar di enam kecamatan dan 31 kelurahan. (SB)

Menristek Dikti Dukung Pendirian PTN di Dairi Sidikalang-andalas Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Mohamad Nasir mendukung pendirian Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Kabupaten Dairi. Hal itu terungkap saat Menristek Dikti melakukan kunjungan kerja ke Dairi, Jumat (12/7). Kedatangan Menristek Dikti dan rombongan diantaranya, Dirjen Kelembagaan Agus Indarjo, Ketua Kopertis Wilayah 1 Sumut Dian Armanto, Rektor Unimed Syawal Gultom serta Wakil Bupati Tapanuli Utara Sarlandi Hutabarat disambut Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu dan Wakil Bupati Jimmy Andrea Lukita Sihombing bersama unsur Forkopinda Dairi. Di Dairi Menristek Dikti memberikan kuliah umum kepada ratusan ASN dan tamu undangan tentang tantangan perguruan tinggi dan lulusannya dalam menghadapi era revolusi industri 4.0, di Balai Budaya Sidikalang. Dalam kesempatan itu, Menristek diberikan pakaian adat PakPak serta ditabalkan menjadi marga Angkat. Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu menyampaikan, kehadiran Menristek Dikti ke Dairi menjadi motivasi dan sejalan dengan visi misi pembangunan Dairi meningkatkan perekonomian masyarakat dengan pemanfaatan teknologi. Disebutkan, penerapan teknologi merupakan upa-

Menristek Dikti Mohamad Nasir (kemeja putih) didampingi Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu, Wabup JimmyvAL Sihombing serta unsur Forkopinda disambut Tari Era-Era saat berkunjung ke Kabupaten Dairi. ya dalam mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) menghadapi era revolusi industri 4.0, serta mendorong peningkatan produktivitas masyarakat. Letak geografis Dairi yang merupakan simpul pertemuan dua provinsi yakni Sumut dan Aceh serta sejumlah kabupaten di Sumut, menjadi salah satu dasar rencana mendirikan Tekno Park di eks stadion lama Sidikalang, sebagai pusat kegiatan bisnis dan ekonomi kreatif yang bisa diakses masyarakat serta memberdayakan kaum milenial. Dalam kesempatan itu, Bupati meminta Menristek Dikti membantu Pemkab Dairi dalam rencana pendirian PTN di daerahnya dan memberikan beasiswa kepada mahasiswa dan mahasiswi asal Dairi. Bupati juga menawarkan komoditas pertanian Dairi untuk menjadi objek penelitian dan selanjutnya bisa dikembangkan. Sementara itu, Menristek Dikti Mohamad Nasir

dalam kuliah umumnya menyampaikan, peningkatan mutu SDM masyarakat merupakan bagian penting yang selalu ditekankan Presiden Jokowi dalam berbagai kesempatan sebagai modal menghadapi tantangan di era revolusi industri 4.0 yang berkembang sangat dahsyat. Pergerakan revolusi industri berkaitan dengan SDM. Kalau dulu dilakukan secara manual sekarang berubah dan diambil alih teknologi. Hal itu juga menyebabkan pergeseran terhadap kebutuhan tenaga kerja. Saat ini dibutuhkan SDM yang menguasai teknologi, sebut Nasir yang menjadikan Gojek sebagai contoh. Gojek menurutnya sudah masuk dalam unicorn Indonesia dengan total penghasilan sekitar 1 miliar dolar AS atau sekitar Rp13 triliun per tahun. Kehadirannya di Kabupaten Dairi dimaksudkan untuk memotivasi dalam meningkatkan SDM guna

peningkatan kesejahteraan masyarakat Dairi. Menyahuti permintaan Bupati Dairi, Menristek Dikti mengatakan, berbagai syarat yang dibutuhkan dalam pendirian Tekno Park diantaranya harus ada perguruan tinggi, tersedianya investor dan pelaku usaha seperti UKM maupun UMKM dan koperasi. Sedangkan untuk pemberian beasiswa Menristek Dikti meminta data mahasiswa Dairi yang kurang mampu untuk diberi beasiswa. Bagi mahasiswa yang tidak mampu bayar tapi masuk ke Unimed dan Politeknik, akan diberikan uang kuliah gratis dan biaya hidup sebesar Rp650 ribu per bulan. Nasir mengungkapkan, ada 450 ribu mahasiswa di seluruh Indonesia yang mendapat beasiswa. Terkait usulan pendirian PTN di Dairi, Menristek Dikti berjanji akan segera mengabulkan permintaan dimaksud. (GOL)

Samosir Daerah ke-6 Pelaksanaan Festival Literasi Samosir-andalas Publishing and Education Director PT Gramedia Asri Media, Suwandi S Brata mengatakan, 50 tahun berkiprah, dengan mengambil misi pendidikan dan bekerjasama dengan Alusi Tao Toba untuk melaksanakan Festival Literasi Nusantara Danau Toba. Literasi mempunyai dua keuggulan yakni pengetahuan luas dan keahlian. Literasi langsung kaitanya dengan kemajuan bangsa, luas wawasan, pengambilan keputusan yang solid. Pergaulan internasional tidak ada yang miskin dan terbelakang. "Bangsa-bangsa yang maju, merupakan bangsa yang Literasinya baik. Sejak kecil di kasih cerita, ini ciri bangsa yang maju. Sedangkan bangsa yang kurang maju masyarakatnya kurang membaca, di kasih cerita yang kurang bagus dan mengambil jalan kompas," jelas Wandi saat menyampaikan sambutan di hadapan peserta, Kamis (11/07). "Karena, literasi menambah wawasan, keahlian dan mengarah kepada tindakan yang efektif dengan upaya yang berkelanjutan, kita upayakan literasi yang hidup. Kepala Dinas Perpustakaan Dan Arsip Dae-

rah Kabupaten Samosir mengapresiasi Gramedia group atas pelaksanaan Festival Literasi Nusantara Danau Toba yang turut membagun kecerdasan bangsa. Segala upaya untuk mencerdaskan anak-anak Samosir melalui kapal pelajar milik Togu Simorangkir. Harapan kedepan ada 16 kapal pelajar. Saat ini, kata Lastuana, sudah ada 27 komunitas penggiat literasi Kabupaten Samosir. Selain itu melalui Peraturan Bupati Nomor 25 Tahun 2018 tentang perpustakaan desa. Bahwa seluruh desa sudah membuka perpustakaan desa. Desa wajib memiliki perpustakaan desa melalui anggaran

dari dana desa. Menurut dia, mengembangkan literasi bukan hanya di sekolah tapi seluruh wilayah. Kabupaten Samosir berupaya menjadi kabupaten literasi sebagai anak dari Pemprovsu. Kolaborasi dengan pemerintah desa, tahap sosialisasi kepada seluruh kepala desa untuk bimbingan belajar online. Konten pembelajaran semua ada, contohnya matimatika hari Senin dan Kamis. Memiliki investasi Punya niat menggalakan literasi melalui perpustakaan desa. Jadi, Anak anak tidak harus lagi ke perpustakaan dinas. Kalau ada 2020 Samosir mau jadi tuan rumah. Mengambil kesempatan dan menargetkan

daerah literasi. Sementara itu Kabid Pembinaan Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provsu, Erikson Pakpahan mewakili Wagubsu dalam sambutanya mengatakan bahwa literasi adalah bagian yang sangat penting dalam kehidupan kita. "Kemajuan suatu bangsa sangat ditentukan oleh tingkat kecerdasan masyarakatnya. Musuh terbesar bangsa kita adalah kebodohan, karena kebodohan akar dari segala persoalan yang terjadi," ucap Erikson. Ia menambahkan, untuk menciptakan masyarakat yang literat, masyarakat yang terampil dalam memanfaatkan informasi bukan semudah membalikkan

telapak tangan, di butuhkan kerja keras, kerja sama dari semua lapisan masyarakat. "Harapan saya, kita semua menjadi pegiat literasi di tengah-tengah masyarakat dimana kita berada. Sehingga masyarakat literat dapat tercipta demi suksesnya program Pemprovsu menjadikan Provinsi Sumatera Utara sebagai provinsi literasi," ucap dia. Festival Literasi Nusantara Danau Toba yang berlangsung selama tiga hari (11-13/7) secara resmi dibuka oleh Wagubsu yang di wakili Kabid Pembinaan Dinas Perpustakaan Dan Arsip Daerah Erikson Pakpahan. Di festival literasi kali ini, Gramedia bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sumatra Utara dan Pemerintah Kabupaten Samosir yang sama-sama memiliki program untuk menggiatkan literasi di wilayahnya. Sejak tahun 2016, Gramedia telah menggelar berbagai acara rutin seperti Gramedia Reading Community Competition (GRCC) dan Festival Literasi Gramedia sebagai wujud kolaborasi bersama dengan banyak pihak. Tahun ini, tak lupa, Gramedia juga turut mengajak serta masyarakat dan komunitas baca pemenang GRCC

2016 (Alusi Tao Toba) dan 2018 (Rumah Baca Bakau dan Rumah Baca Lembah Sibayak), serta taman baca di sekitar Danau Toba. Festival di Danau Toba ini adalah Festival Literasi ke-6, setelah sebelumnya diadakan di Surabaya, Yogyakarta, Lombok Utara, Banyumas dan Padang Panjang. Festival Literasi Nusantara kali ini mengusung 6 dimensi literasi (baca tulis, numerasi, sains, digital, financial, dan budaya/kewargaan) yang dikemas secara menarik. Beragam kompetisi edukatif seperti mewarnai, resensi buku, bercerita bahasa batak, menulis aksara batak, menulis esai, dan permainan tradisional menjadi kegiatan selama rangkaian acara. Penampilan tarian Toba dan menyanyi dari komunitas taman baca juga menjadi pembuka rangkaian acara Festival Literasi Nusantara Danau Toba. Berbagai rangkaian acara yakni, seminar dari penulis serta tokoh kompeten di bidangnya pada Jumat, (12/7). Diawali dengan Workshop Menulis Kreatif oleh Nestor Rico Tambunan atau yang biasa disebut Nestor Katanya (penulis skenario Si Doel Anak Sekolahan), Workshop Pendi-

dikan Alternatif dan Pelatihan Guru oleh Butet Manurung (pendiri Sokola Rimba) dan Seminar Literasi Digital dan Cara Menanggulangi Hoax oleh Maman Suherman (Penulis dan Pegiat Literasi) hingga Workshop Pembuatan Ulos. Puncak acara ini adalah karnaval literasi yang akan diramaikan oleh perahu dan kapal belajar di atas perairan Danau Toba. Selain itu, ribuan pelajar, masyarakat, serta komunitas juga akan berkampanye bersama. Titik start dan finish karnaval ini akan dimulai dari Lopo Hotel Internasional di Tomok. Selanjutnya, kontingen kapal dan perahu akan bertemu dengan kontingen jalan kaki di Bukit Beta. Seremoni membaca bersama secara serempak akan dilaksanakan bersama seluruh kontingen dan dipimpin langsung oleh Bupati Samosir dan Direktur Gramedia. Acara Festival Literasi Nusantara Danau Toba terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya. Selain itu, hadiah menarik juga sudah disiapkan oleh Gramedia. Pengunjung juga dapat melihat dan melakukan transaksi dengan harga khusus Promo Tahun Ajaran Baru di stand khusus Gramedia selama acara berlangsung. (HN)


Sabtu 13 Juli 2019

SUMATERA UTARA 14 RSUD Batu Bara Minim Kunjungan Pasien harian andalas | Hal.

andalas/hamdan rangkuti

SAMBUT AN - Plt Bupati Surya saat memberikan sambutan dalam pertemuan penggerakan Kader Keluarga Berencana SAMBUTAN se-Kabupaten Asahan.

Kader KB Sasaran Strategis Pengendalian Penduduk di Asahan Kisaran-andalas Plt Bupati Asahan Surya BSc mengatakan peran kader Keluarga Berencana (KB) di tingkat Desa dan Kelurahan merupakan sasaran strategis dalam mendukung program pengendalian penduduk dan KB di Kabupaten Asahan. Keberhasilan dari program KB tidak terlepas dari komitmen pemerintah daerah serta keterlibatan para Kader KB di tingkat desa/kelurahan serta unsur masyarakat yang bisa menyatukan persepsi bersama dalam pembangunan khususnya pengendalian penduduk, KB dan pembangunan keluarga di Kabupaten Asahan. Hal itu disampaikan Plt Bupati Asahan Surya BSc saat menghadiri pertemuan penggerakan Kader Keluarga Berencana se-Kabupaten Asahan tahun 2019 di Hotel Bintang Kisaran, Kamis (11/7). “PPKBD dan sub PPKBD sebagai kader KB sangat diharapkan peran sertanya secara

maksimal dalam mendukung pembangunan di Kabupaten Asahan, khususnya program pengendalian penduduk dan KB. Karena Pemerintah Kabupaten Asahan terus berkomitmen meningkatkan kualitas kader KB untuk mempercepat proses pembangunan yang diharapkan bermuara kepada kesejahteraan masyarakat Kabupaten Asahan,”katanya. Atas kontribusi positif ini, lanjut Surya, Pemerintah Kabupaten Asahan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang berpartisifasi aktif menjadi motor penggerak menyukseskan program KB. Sementara Kepala Dinas P2KBP3A Muhili Lubis dalam laporannya menyampaikan pertemuan tersebut dilaksanakan sebagai wadah pembinaan untuk memberdayakan para kader KB dengan memberikan langkah langkah strategis di dalam kegiatan penyuluhan KB sehingga masyarakat khususnya pasangan usia subur (PUS) dan peserta KB

aktif mendapat penyuluhan dari Petugas Petugas Pembantu Keluarga Berencana Desa (PPKBD) di daerahnya. Dalam kegiatan Pertemuan Penggerakan Kader Keluarga Berencana se Kabupaten Asahan tahun 2019, turut dihadiri Sekretaris Sekda Kab. Asahan, Asisten II Ekbang, dan Para Kader KB se Kabupaten Asahan. Di penghujung acara, Sekda Kabupaten Asahan Taufik ZA berkesempatan memimpin diskusi dengan para kader KB yang tujuannya bagaimana memberhasilkan kualitas kader KB didalam mensukseskan program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) di wilayah kerja masingmasing sehingga berdampak pada kualitas dan kuantitas peserta KB dalam menciptakan penduduk tumbuh seimbang di Kabupaten Asahan dengan sinergitas Pemerintah Kabupaten dengan Kader KB. (FAS)

Lima Kabupaten/ Kota di Sumut Bimtek SKKNi Bidang Kominfo

KADIS Kominfo Asahan memberikan perlengkapan bagi peserta kegiatan Bimtek Fasilitasi (SKKNi) andalas/hamdan rangkuti

Kisaran-andalas Balai Besar Pengembangan Sumber Daya Manusia Penelitian Kominfo Medan bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Asahan laksanakan Bintek Fasilitasi Sertifikasi Kompetensi Nasional Berbasis Standard Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNi) bidang Kominfo bagi Angkatan Kerja Muda Indonesia. Kegiatan SKKNi tersebut diikuti 60 peserta dari lima Kabupaten/ Kota di Provinsi Sumatera Utara di antaranya Kab. Asahan, Kabupaten Batubara, Kab. Paluta, Kodya Medan, dan Kodya Tanjung Balai dilaksanakan dari tanggal 9 Juli s/d 13 Juli 2019 di Hotel Sabty Garden Kisaran. Plt Bupati Asahan Surya

Bsc yang dalam hal ini diwakili Kepala Dinas Kominfo Rahmad Hidayat Siregar dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan tersebut menyampaikan, kita semua harus menyadari bahwa era kemajuan yang ditandai dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi sekarang, kita semua dituntut untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, terlebih dalam upaya kita menyiapkan para generasi muda calon angkatan kerja handal dan siap pakai. “Ini berarti setiap angkatan kerja kita kedepan akan dituntut untuk mampu bekerja secara professional dibarengi dengan upaya-upaya perubahan dan perbaikan di berbagai tatanan ilmu pengetahuan dan

SUASANA di luar RSUD Batu Bara terlihat sepi, karena minimnya minat masyarakat berobat ke rumah sakit milik pemerintah ini.

Batu Bara-andalas Kualitas pelayanan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batu Bara yang dinilai belum memuaskan masyarakat, membuat sebahagian besar masyarakat di kabupaten pemekaran Asahan ini, lebih memilih berobat ke rumah sakit lain. Akibatnya pasien yang datang berobat ke RSUD Batu Bara menjadi sangat minim. Dampaknya paramedis ter-

lihat lebih banyak santai dan berlengah-lengah. Pantauan andalas, Kamis (11/7) di beberapa ruangan rumah sakit ini, terlihat sepi pasien. Akibatnya di luar ruangan paramedis menghabiskan waktunya duduk-duduk ngerumpi sembari menunggu jadwal pulang. "Kalau ada pasien ya pasti kami tangani. Tapi, kalau tidak ada ya kami duduk-duduk sajalah di sini. Yang penting sudah mengisi daftar hadir,"ungkap salah seorang tenaga medis yang tidak bersedia ditulis namanya. Kondisi RSUD Batu Bara yang nyaris karut marut ini

mengakibatkan beberapa Tenaga Kontrak Sukarela (TKS) memilih mengundurkan diri. Mereka mengaku honor yang diterima sebesar Rp1 juta per bulan tidak mencukupi untuk memenuhi biaya hidup seharihari. "Gimanalah, gaji cuma sejuta per bulan, itupun pembayarannya kadang-kadang sampai tiga bulan baru cair. Gaji itu tidak cukup untuk biaya hidup, makanya aku memutuskan untuk mengundurkan diri dan berupaya mencari usaha lain yang lebih menjanjikan," sebut salah seorang TKS yang akan keluar dari RSUD tersebut. (SUSI)

Pj Bupati Serahkan Bantuan Korban Bencana Angin Kencang dan Hujan Es Pakpak Bharat-andalas Cuaca ekstrem yang sering terjadi akhir-akhir ini, ternyata juga melanda Kabupaten Pakpak Bharat. Seperti terjadi pada Minggu sore kemarin, angin kencang yang disertai hujan es terjadi di Desa Lae Langge Namuseng, Kecamatan STTU Julu. Tercatat ada 60 rumah di desa tersebut mengalami kerusakan, seperti atap rumah yang bolong-bolong diterpa hujan es berukuran sekira bola golf. Selain itu, beberapa lahan pertanian mengalami kerusa-

kan dengan kondisi tanaman rubuh serta mati atau gagal mengalami perkembangan dan pertumbuhan. Mendengar kabar musibah tersebut, Pj Bupati Pakpak Bharat dengan didampingi Kepala BPBD, Jibun Padang dan Kepala Dinas Sosial Elhidayat Berutu, langsung menyerahkan bantuan untuk situasi darurat kepada masyarakat yang tertimpa musibah pada Selasa (9/7) kemarin di halaman Kantor Kepala Desa Lae Langge Namuseng, turut disaksikan Kepala Desa Lae Langge Namu-

seng, Mental Berutu. Adapun bantuan yang diberikan terdiri dari beberapa paket, yaitu tikar/matras, perlengkapan makan/dapur, paket sandang/pakaian keluarga, dan paket perlengkapan sekolah. Selain itu, Pj Bupati Asren Nasution beserta rombongan melakukan peninjauan ke beberapa lahan pertanian serta rumah penduduk yang mengalami kerusakan, sembari memberi penghiburan kepada masyarakat agar bersabar dan tabah menghadapi bencana yang menimpa tersebut. (WES)

teknologi yang diorientasikan kepada peningkatan kinerja yang ditopang kualitas sumber daya manusia yang menguasai teknologi informasi dan komunikasi,”kata Rahmad. Sementara Abdul Rahman Harahap MSi mewakili Kepala Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian (BBPSDMP) menyampaikan tujuan dilaksanakan pelatihan SKKNI bidang komunikasi untuk meningkatkan Kompetensi Sumber Daya Manusia bidang komunikasi di dunia industri komunikasi nasional pada khususnya, dan untuk bersaing di dunia internasional pada umumnya. “Manfaat bagi peserta mendapatkan keahlian di bidangnya melalui uji kompetensi (sertifikasi),” tutup Rahman. (FAS)

SERAHKAN - Pj Bupati Pakpak Bharat Asren Nasution saat menyerahkan bantuan kepada warga tertimpa bencana

Bupati Dairi Tanam Perdana Bibit Kopi Bersama Kelompok Tani Sada Arihta

TANAM - Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu saat melakukan penanaman perdana bibit kopi

Sidikalang-andalas Pemerintah Kabupaten Dairi melalui Dinas Pertanian mengadakan kegiatan tanam kopi perdana bibit kopi bersama dengan kelompok tani Sada Arihta Kelurahan Bintang Hulu, Rabu (10/7) di Lingkungan II Tambunan, Kelurahan Bintang Hulu Kecamatan Sidikalang. Tanam perdana dimaksud dihadiri Bupati Dairi DR Eddy Keleng Ate Berutu, Kepala Dinas Pertanian Herlina Tobing, Camat Sidikalang Agel Siregar beserta anggota Ke-

lompok Tani Sada Arihta dan Penyuluh Pertanian. Dalam sambutannya, Bupati mengatakan penanaman bibit kopi yang dilakukan merupakan lanjutan dari program dan komitmen Pemkab Dairi untuk mengembalikan kejayaan 'Kopi Sidikalang'. Sebelumnya Pemkab Dairi telah mendistribusikan pohon pelindung dan bantuan pupuk sebagai bagian dalam program tersebut. Dikatakan, bibit kopi telah tersedia dan akan disebarkan kepada selu-

ruh kelompok tani di Kabupaten Dairi. "Pemerintah Kabupaten Dairi berkordinasi dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat akan memfasilitasi kebutuhan masyarakat petani, seperti diwujudkan dalam kegiatan ini," sebutnya. Program sedemikian harus dipastikan sampai kepada masyarakat petani, juga harus dipastikan ditanami dan dirawat dengan baik. Sementara nantinya pada pasca panen, Pemerintah Kabupaten Dairi yang akan mem-

beri jaminan harga bahkan akan membeli produksi petani jika harga pasar di bawah standar. Kepada PPL Pertanian yang hadir Bupati berpesan agar aktif melakukan pendampingan dan memberikan pelatihan tatacara bertanam yang baik sehingga mampu menghasilkan produksi yang baik secara kualitas maupun kuantitas. Kepala Dinas Pertanian Herlina Tobing dalam laporannya mengatakan bahwa tanam perdana yang dilakukan merupa-

kan bagian dari program 100 hari kerja Pemerintah Kabupaten Dairi dibawah kepemimpinan Bupati Eddy Keleng Ate Berutu dan Wakil Bupati Jimmy Andrea Lukita Sihombing. Sementara itu, perwakilan kelompok tani sada arihta menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Dairi yang memberikan atensi pada peningkatan kesejahteraan petani melalui penyaluran berbagai jenis bantuan. (GOL/ULAK)


HARIAN

andalas LUGAS DAN CERDAS

Sabtu, 13 Juli 2019

E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com

DERETAN ARTIS YANG TERJERAT KASUS ITE

DITIPU SELAMA 12 TAHUN

Suami Femmy Permatasari Polisikan Mantan Istri Alfons Martinus Purnomo, suami pesinetron Femmy Permatasari melaporkan mantan istrinya, Lidya belum lama ini. Hal ini dikarenakan perihal dugaan penipuan terkait asal usul anak mereka. Femmy menjelaskan bahwa suami dan mantan istrinya juga baru melakukan tes DNA. "Kejahatan asal usul dan perkawinan itu pasal 277 karena suami saya punya anak tiga, pas tes DNA yang anak pertama sama anak ketiga itu ternyata bukan anak dia," kata Femmy di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat, 12 Juli 2019. Tes DNA memang kerap dilakukan beberapa tahun belakangan. Alfons baru tahu mengenai hal tersebut sehingga baru melaporkan Lidya. "Tes DNA itu marak baru sekarang. Sekarang sudah tahu dong hasilnya, makanya hasil tes DNA kita bawa laporan ke Polda, kalau tidak ada hasil kita enggak mungkin melakukannya. Si Lidya sudah buat pernyataan memang dua anak itu bukan anak Alfons," ujar dia. Penipu atas nama Wilson White Jones mengirimkan paspor, surat kepemilikan tanah dan surat tanda persetujuan kontrak palsu melalui surat elektronik. Femmy turut kesal karena Lidya malah tak melontarkan permintaan maaf. Selama lebih kurang 12 tahun Alfons ditipu. "Sudah salah, bukannya minta maaf sujud di kaki suami saya 12 tahun menipu dia, tapi malah dia membikin permasalahan baru mengancam jiwa kita," tutur Femmy. Bagaimana tidak, Femmy belum lama ini juga diteror oleh pria tak dikenal saat sedang makan di sebuah restoran bersama suami dan anaknya. Ternyata pria tersebut pasangan baru Lidya.(VI)

BATALKAN KONTRAK

Ruben Onsu Bayar Denda Rp300 Juta Ruben Onsu harus rela menggelontorkan uang sebesar hampir Rp300 juta karena membatalkan kontrak kerja di luar kota belum lama ini. Seyogyanya, Ruben akan menjadi pembawa acara dalam event tersebut. Ruben mengatakan, pembatalan kontrak tersebut lantaran dia harus menemani Sarwendah, sang istri, melahirkan di Singapura. Karena pembatalan dilakukan satu bulan sebelum acara berlangsung, Ruben harus mengganti sebanyak tiga kali lipat. "Jadwal MC (master ceremony) dari setahun sebelum, sudah ada. Bahkan ada yang belum nemu gedung, kita udah dibayar. Nah, akhirnya aku sadar pas beberapa hari sebelum lahiran, ada jadwal MC. Dari situ aku ngelihat enggak mungkin," ujar Ruben di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis, 11 Juli 2019. Karena tak mau mengorbankan keluarga dan merugikan pihak pengundang, Ruben pun ikhlas membayar denda dengan nominal tersebut. "Jadi saya lebih baik sama keluarga. Hampir Rp300 juta," ucap dia. Presenter dan komedian ini tak ambil pusing dengan nominal fantastis yang harus dikeluarkannya. Bagi Ruben saat itu, yang terpenting adalah kelancaran dan kenyamanan Sarwendah saat melalui proses persalinan keduanya. "Enggak (sayang uangnya). Ya kalau mau hitunghitung uangnya tentu sayang, tapi kan itu komitmen. Saya membatalkan karena istri melahirkan. Istri cuma butuh saya ada di sampingnya," ungkap Ruben.(BS)

Galih Ginanjar diketahui telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus pencemaran nama baik mantan istrinya, Fairuz A Rafiq. Tak sendiri, Galih juga ditemani oleh Rey Utami dan Pablo Benua, yang juga telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus yang sama. Kasus tersebut diketahui bermula lantaran Galih Ginanjar tampil dalam konten Youtube Channel milik Rey Utami & Benua berjudul 'Mulut Sampah'. Dalam video yang kini telah menghilang dari akun Youtube Rey Utami & Benua, suami siri Barbie Kumalasari ini secara tak gamblang menyebut bahwa organ intim milik Fairuz bau ikan asin. Akibatnya, Fairuz bersama tim kuasa hukumnya melaporkan kejadian tersebutnke Polda Metro Jaya. Bahkan merekapun sempat menyambangi Komnas Perempuan untuk meminta perlindungan. Sebelum Galih Ginanjar, Rey Utami, dan Pablo Benua, rupanya sudah ada sederet artis yang sempat dijadikan tersangka dalam kasus ITE. Siapa saja? 1. Ariel 'NOAH' Pada 2010 lalu, pentolan grup bang NOAH, Nazril Irham atau Ariel, diketahui pernah dijerat UU ITE dan UU Pornografi. Ia dijerat UU ITE lantaran merekam aktifitas seksualnya bersama artis mirip Luna Maya dan Cut Tari. Akibat hal tersebut, bapak satu anak ini harus menjalani hukuman selama 2 tahun 1 bulan penjara di Rutan Kebon Waru, Bandung. Padahal sebelumnya ia divonis oleh Pengadilan Negeri Bandung harus menjalani masa tahanan selama 3,5 tahun dan membayar denda Rp250 juta.

2. Lyra Virna Aktris Lyra Virna juga sempat berurusan dengan UU ITE lantaran menumpahkan rasa kecewanya terhadap agen penyaluran ibadah haji, ADA Tour, milik Lasty Annisa. Akibatnya, Lyra resmi ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 27 ayat 3, Pasal 45 ayat 3 UU ITE mengenai pencemaran nama baik. Namun pada 24 Januari 2019 kemarin, Lyra diketahui telah dinyatakan bebas dari segala tuntutan hukum. Keputusan tersebut bahkan dibacakan langsung oleh Hakim Ketua Pengadilan Negeri Bekasi, Musa Arief. 3. Ahmad Dhani Musisi Ahmad Dhani terbukti melakukan tindak pidana yang diatur dalam Pasal 45A ayat 2 UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik

juncto Pasal 28 ayat 2 Undang-Undang ITE juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP). Hal tersebut dipicu oleh tiga buah cuitan Dhani melalui akun Twitter. Pada 7 Februari 2017, Ahmad Dhani menulis "Yg menistakan Agama si Ahok... yg di adili KH Ma,ruf Amin...ADP,". Sementara pada 6 Maret 2017, ia menulis, "Siapa saja yg dukung Penista Agama adalah Bajingan yg perlu di ludahi muka nya - ADP,". Dan terakhir, yakni pada 7 Maret 2017 ayah tiga anak ini menulis, ''Sila pertama KETUHANAN YME, PENISTA Agama jadi Gubernur...kalian WARAS??? - ADP,". Cuitan Dhani tersebut membuatnya resmi menyandang status tersangka sejak 23 November 2017 lalu. Ia

pun divonis menjalani masa hukuman selama 1,5 tahun. Tak hanya itu, Dhani pun juga harus menjalani masa tahanan 1,5 tahun terkait kasus vlog 'idiot'. Saat ini, Dhani pun diketahui masih mendekam di Rutan Cipinang, Jakarta Timur. 4. Augie Fantinus Presenter Augie Fantinus diketahui sempat merasakan tinggal di horel prodeo, lantaran terkait kasus ITE. Pria yang hobi bermain basket tersebut diketahui melakukan pencemaran nama baik salah satu perwira kepolisian berinisial W. Kala itu Augie yang ingin menonton pertandingan bola basket dalam Asian Para Games 2018 merekam momen dimana seorang polisi ia duga menjadi calo tiket. Akibatnya, Augie dijerat dengan Pasal 28 ayat 2 juncto Pasal 45A ayat (2) Undang-

undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). 5. Vanessa Angel Aktirs cantik Vanessa Angel dijerat dengan Pasal 27 ayat 1 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), lantaran terbukti mengeksplor dirinya untuk kepentingan prostitusi online. Hal tersebut bermula saat Vanessa melakukan chatting dengan muncikari Siska dan meminta 'pekerjaan'. Tak hanya itu, Vanessa juga sempat mengirim foto-foto berbau asusila pada muncikari Tentri. Usai menjalani masa tahanan selama 5 bulan, Vanessa diketahui bebas pada 30 Juni 2019 sekitar pukul 08.00 WIB. Kini ia pun sudah mulai kembali menjalani aktifitasnya seperti sedia kala.(OK)

5.800 Bayi Indonesia Lahir dengan Bibir Sumbing Keberadaan anak dengan bibir dan lelangit sumbing merupakan salah satu beban masalah kesehatan yang kadang terabaikan. Padahal, menurut Oganisasi Kesehatan Dunia (WHO), satu dari 500-700 bayi baru lahir mengalami kelainan bibir dan lelangit sumbing. Di Indonesia sendiri diperkirakan terdapat 5.800 bayi lahir dengan bibir dan lelangit sumbing. Seperti diungkapkan oleh dokter spesialis bedah plastik, dr Kristaninta Bangun, SpBP-RE(K), bibir dan lelangit sumbing termasuk kelainan kraniofasial yang penyebabnya multifaktorial. "Kelainan ini terjadi akibat kegagalan pembentukan bibir dan lelangit pada minggu ke-4 hingga 6 masa kehamilan. Akibatnya, terdapat celah pada bibir dan lelangit sang bayi," ungkap Kritaninta saat jumpa media di Cleft and Craniofacial Center RSCM-FKUI, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat, 12 Juli 2019. Sayangnya, menurut dia, penyebab dari bibir sumbing sendiri masih belum diketahui. Ini karena faktor penyebabnya multifaktorial atau berasal dari banyak faktor. "Kalau kelainan bawaan itu akan terjadi trimester pertama. Kemudian juga bisa dari asupan gizi, kekurangan asam folat, vitamin lain atau faktor paparan lingkungan seperti polusi atau rokok," ungkap dia. Selain itu, mengonsumsi obat-obatan yang merusak pembentukan bagian tubuh seperti obat epilepsi dan obat jerawat saat hamil juga diduga terkait menjadi salah satu penyebab terjadinya bibir sumbing. Hingga kini beberapa faktor lainnya juga masih diteliti. Meski demikian, untuk faktor eksternal, seperti faktor lingkungan dan obat-obatan, menurut Kristaninta, sebenarnya bisa diminimalisir. Sayangnya,

untuk faktor genetik yang masih sulit untuk dihindari. "Untuk faktor genetik itu kemungkinannya sebesar 5 persen, jadi misal orang tua atau kakeknya juga mengalami bibir sumbing, ada kemungkinan anak yang dilahirkan juga mengalami hal yang sama," ujarnya. Untuk itu, Kepala Unit Pelayanan Khusus Cleft and Craniofacial Center RSCMFKUI ini menjelaskan bahwa pada peringatan bulan Juli sebagai Bulan Kepedulian Bibir dan Lelangit Sumbing untuk meningkatkan kesadaraan masyarakat terhadap kondisi bibir dan lelangit sumbing dan akibat yang dapat ditimbulkannya. "Sehingga hal ini diharapkan dapat membantu para orang tua yang memiliki anak dengan kelainan bibir dan lelangit sumbing untuk mendapatkan informasi serta penatalaksanaan multidisiplin yang tepat," kata dia. Segera Diperbaiki Celah bibir dan langit-langit, atau orang awam mengenalnya dengan bibir sumbing, merupakan cacat bawaan yang mengakibatkan gagalnya fusi atau bagian anatomi wajah. Kegagalan itu bisa terjadi pada bibir, langitlangit, atau gusi saja, namun bisa juga ketiga bagian itu. Dokter spesialis bedah plastik dan rekonstruksi Letkol. Ckm. dr. Denny Irwansyah, SpBP-RE menjelaskan, penyebab terjadinya celah bibir dan langit-langit merupakan proses kompleks yang multifaktorial. Ada keterkaitan satu dengan lainnya. "Beberapa faktor itu bisa berupa bawaan atau keturunan, gangguan nutrisi, kekurangan vitamin, asam folat, zinc, bisa pula hipoksia atau gangguan sirkulasi saat hamil dan penggunaan obat-obatan seperti obat kanker, kontrasepsi, dan radiasi," ujar Denny saat temu media Smile Train Indonesia. Lebih lanjut, Denny mengungkap, angka kejadian bibir

sumbing sekitar 4 persen. Namun, jika salah satu orangtua bibir sumbing maka angkanya bisa naik menjadi 17 persen. Jika kedua orangtua bibir sumbing, angkanya menjadi 60 persen. Kondisi bibir sumbing sebaiknya harus segera diperbaiki sedini mungkin. Karena, kondisi ini bisa menyebabkan berbagai masalah. Dalam kasus bibir sumbing masalah yang muncul adalah gangguan fungsi bicara, menelan makanan, dan yang utama pada bayi adalah gangguan fungsi menghisap. "Saat tidak bisa menghisap, situasinya menjadi negatif. Jika kemampuan menghisap rendah, berat badan menjadi rendah, dan pertumbuhannya terhambat," jelas Denny. Selain itu, kondisi ini juga bisa menyebabkan gangguan infeksi saluran pendengaran dan pernapasan, karena adanya saluran yang terbuka antara saluran napas dan saluran pencernaan. Selain gangguan fungsi makan dan bicara, kondisi ini juga menimbulkan gangguan psikologis terutama pada anak-anak yang sudah berusia sekolah. Pada orangtua biasanya menjadi malu dengan kondisi anak. Apalagi jika lingkungan terdekat dan sekitar rumah terjadi bullying. "Karena itu, dalam menolong pasien celah bibir, tidak hanya pasien tapi juga psikologis keluarga," kata Denny. Syarat Operasi Menurut dr. Denny Irwansyah, SpBP-RE, sebelum menjalani operasi, ada syarat yang harus dipenuhi terlebih dahulu. Pada anak-anak diharuskan berat badannya sudah lebih dari 20 pon atau 5 kilogram (kg). Usianya sudah 10 minggu atau 3 bulan, dan kadar hemoglobin (Hb) lebih dari 10. Atau, semua syarat ini disebut dengan Rule of Ten. Selain itu, harus dicegah juga tanda-tanda infeksi lainnya seperti batuk, pilek, dan demam.

Karena itu, sebelumnya anak akan dilakukan proses screening oleh dokter anak dan anestesi. Proses operasi pun terbilang cukup cepat dan tak perlu masa inap di rumah sakit yang lama. "Pasien datang hari ini, dilakukan persiapan operasi. Jika sudah siap, operasi dilakukan, kemudian rawat inap satu malam, keesokan harinya dilakukan evaluasi. Jika tidak terdapat kelainan atau penyulitan, seperti pendarahan, pasien sudah bisa minum dan makan seperti biasa, sudah bisa pulang," tutur Denny. Setelah itu, selang satu minggu akan dilakukan cabut benang operasi dan bisa dilakukan kontrol rutin. Perawatan pascaoperasi pun cukup sederhana, pasien diberi obat minum berupa sirop yang harus dihabiskan, sedangkan untuk perawatan luka diberikan salep. Namun, perawatan yang lebih rumit ada pada pasien yang menjalani operasi celah langitlangit. Pascaoperasi pasien harus diet cairan selama dua minggu hingga dua bulan. Kalau pun ingin makanan padat harus dihaluskan dan diencerkan agar tidak mengganggu langit-langit yang dioperasi. Operasi celah langit-langit baru bisa dilakukan pada anak usia 1,5 tahun. Hal ini dilakukan mengingat pada usia 2 tahun anak sudah harus belajar bicara. Jika anak sudah menginjak usia 5 tahun dilakukan operasi lagi untuk memperbaiki bekas luka yang masih belum baik. Usia ini dipertimbangkan karena merupakan usia anak mulai sekolah agar anak lebih percaya diri ketika masuk sekolah. Meski operasi celah bibir dan langit-langit paling ideal dilakukan di usia dini, namun tidak menutup kemungkinan operasi dilakukan di usia dewasa. Hanya saja, kemungkinan bekas operasi atau parut akan jauh lebih halus jika dilakukan di usia dini.(BS)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.