epaper andalas edisi sealsa 4 desember 2018

HARIAN

andalas L U G A S

Selasa, 4 Desember 2018

D A N

C E R D A S

No: 32742/Tahun XII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp3.500 andalas|yunan siregar

Kasus Korupsi Pengurusan DAK

Politikus PPP Akui Terima Rp100 Juta untuk Umrah

Masyarakat berdesakan saat antre mengurus pembuatan KTP Elektronik, Senin (3/12) di Gedung Serba Guna Pemprov Sumut, Jalan Pancing, Medan.

3-6 Desember, di Gedung Serba Guna Jalan Pancing

Pembuatan KTP-el Kilat 'Diserbu' Warga Medan-andalas Ribuan warga memadati Gedung Serba Guna Pemprov Sumut di Jalan Willem Iskandar/Jalan Pancing, Medan, di hari pertama dibukanya layanan pembuatan Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el) 'kilat' yang merupakan program nasional Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (GISA), Senin (3/12).

Sejak pagi, masyarakat sudah ramai berjubel di Gedung Serba Guna Pemprov Sumut. Bahkan ada warga yang sudah berada di lokasi sejak pukul 06.00 WIB, meski pelayanan baru dibuka pukul 07.30 WIB.

Masyarakat yang datang tak hanya penduduk Kota Medan, tetapi banyak juga dari luar Kota Medan, seperti Deli Serdang, Binjai, Langkat, dan kabupaten/kota lainnya di Sumatera Utara (Sumut).

Antusiasnya warga datang ke lokasi karena sebelumnya mendapat informasi pemerintah melalui pelaksanaan program GISA ini, menjanjikan melayani pembuatan KTP-el mulai dari perekaman data hingga pencetakan

kartu, dilakukan secara cepat dan gratis.

Program GISA yang mengusung tema "Wujudkan Sumut Bermartabat • LANJUT KE HAL. 15

Polda Tahan Tiga Anggota DPRD Tapteng Medan-andalas Penyidik Subdit III/Tipikor Direktorat (Dit) Reskrimsus Polda Sumut melakukan penahanan terhadap tiga anggota DPRD Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Senin (3/12).

Namun, pihak kepolisian masih menutup informasi kepada wartawan terkait identitas ketiga anggota DPRD Tapteng tersangka kasus korupsi anggaran perjalanan dinas tahun anggaran 2016 yang merugikan negara lebih Rp655 juta itu.

Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan yang ditanya wartawan mengakui ada tiga anggota DPRD Tapteng yang ditahan.

Namun dirinya belum mendapat informasi tentang identitas anggota DPRD Sumut yang ditahan tersebut.

"Memang benar sudah tiga anggota DPRD Tapteng

yang dilakukan penahanan, namun inisialnya saya belum tahu. Kasubdit Tipikor yang saya tanya soal inisial ketiganya, tidak menjawab," kesal Nainggolan.

Berdasarkan informasi dihimpun, penahanan ini dilakukan pasca-agenda pemanggilan terhadap lima anggota DPRD Tapteng berinisial AR, SG, HN, JS, dan JLS, pada Kamis (29/11) lalu.

Namun pada hari itu, kelima orang yang telah ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus tersebut, tidak hadir alias mangkir. Kelimanya malah meminta Polda Sumut untuk menjadwal ulang pemanggilan mereka hingga akhir tahun 2018 dengan alasan banyak sidang paripurna yang harus mereka ikuti.

Menanggapi ketidakhadiran kelima anggota DPRD • LANJUT KE HAL. 15

Irgan Chairul Mahfiz sehingga totalnya mencapai Rp8,39 miliar karena mengurus DAK dan DID di 10 kabupaten.

Puji yang dimaksud Irgan adalah Puji Suhartono, Wakil Bendahara Umum PPP sekaligus pemilik PT Dewata Lestari.

"Dia (Puji) Wabendum [Wakil Bendahara Umum] Parmusi, Wabendum partai juga. Dia donatur, sering • LANJUT KE HAL. 15

Merasa Dihina, PBNU Protes Dubes Saudi Jakarta-andalas Pengurus Besar Nahdlatul Ulama atau PBNU memprotes keras cuitan Duta Besar Arab Saudi untuk Republik Indonesia, Osamah Muhammad Al-Suaibi. Mereka merasa terhina.

"Kami betul-betul merasa dihina oleh pernyataan Osamah Muhammad Al-Suaibi yang menganggap bahwa kemarin Reuni 212 itu, yang dihadiri jutaan umat, merupakan reaksi dari pembakaran bendera Tauhid yang dilakukan oleh organisasi sesat dan menyimpang," kata Ketua PBNU Said Aqil Siradj, di Kantor PBNU, Jakarta, Senin (3/12).

Said menuturkan, Reuni 212 merupakan ajang silaturahmi umat Islam. Osamah, kata dia, telah menyebarkan fitnah lantaran aksi itu pada kenyataannya terjadi bukan

karena reaksi dari pembakaran bendera Tauhid.

Menurut Said, urusan bendera Tauhid sudah selesai. Para ulama, kepolisian, hingga TNI dipimpin Wakil Presiden Jusuf Kalla sepakat menyelesaikan kasus tersebut. Pelaku telah diproses hukum. GP Ansor juga memberi sanksi kepada pelaku dan telah meminta maaf.

PBNU pun turut menyesalkan kejadian tersebut.

Osamah, kata Said, telah mencampuri urusan politik Indonesia. Setelah semua upaya menyelesaikan masalah bendera, pernyataan Osamah dapat memancing situasi yang tidak tepat. "Ini memancing kembali reaksi publik yang selama ini sudah berdamai," ujarnya.

PBNU juga merasa dihi• LANJUT KE HAL. 15

Unik Tapi Nyata

Niat Buktikan Cinta, Malah Tewas Tenggelam

Lautan massa peserta Reuni 212, Minggu (2/12).

Pelaksanaan Reuni 212 Bisa Jadi "Role Model" Jakarta-andalas Pengamat politik dari Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing, mengatakan proses perencanaan dan pelaksanaan Reuni 212 dapat menjadi "role model" dalam mengelola serta mengumpul-

kan masyarakat di satu tempat terbuka.

"Baik dalam bentuk reuni seperti ini ke depan, silaturahim politik, konser, perayaan pergantian akhir tahun, penyampaian aspirasi, dan sebagainya yang mengikut-

sertakan anggota masyarakat dalam jumlah banyak," ujar Emrus Sihombing di Jakarta, Senin (3/12).

Ia mengatakan pelaksanaan Reuni 212 pada Minggu (2/12) • LANJUT KE HAL. 15

Asiong, Penyuap Pangonal Menangis Memohon Jadi JC Terdakwa Asiong memberikan keterangan kepada wartawan usai sidang pledoi, Senin (3/ 12) di PN Medan.

Jakarta-andalas Wakil Ketua Komisi IX DPR dari Fraksi PPP Irgan Chairul Mahfiz mengakui mendapatkan Rp100 juta yang belakangan uang itu diketahui terkait dengan kasus korupsi pengurusan Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Insentif Daerah (DID) di 10 kabupaten.

"Pernah terima transfer 2 kali dari Pak Puji. Saya minta bantuan untuk umrah, dan dia mau bantu untuk temanteman Parmusi [Persaudaraan Muslimin Indonesia]," kata Irgan dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Senin (3/12).

Irgan menjadi saksi untuk pejabat Kementerian Keuangan Yaya Purnomo yang didakwa menerima suap senilai Rp300 juta dan gratifikasi sejumlah Rp3,745 miliar, 53.200 dolar AS (sekitar Rp794,584 juta) dan 325 ribu dolar Singapura (sekitar Rp3,551 miliar)

Pengusaha Efendy Sahputra alias Asiong (48) mengaku selama sebelum diciduk dalam operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bupati Labuhan Batu nonaktif Pangonal Harahap kerap meminta uang kepadanya.

“Saya terkadang kesulitan untuk memenuhinya, bahkan saya harus berutang,” ucap Asiong saat menyampaikan pembelaannya sebagai terdakwa penyuap Bupati Labuhan Batu nonaktif Pangonal Harahap dalam sidang yang berlangsung di ruang utama Pengadilan Tipikor pada

Pengadilan Negeri (PN) Medan, Senin (3/12).

Sebelumnya, jaksa penuntut umum dari KPK) mendakwa Direktur PT Binivan Konstruksi Abadi (BKA) itu telah menyuap Pangonal Harahap hingga lebih dari Rp40 miliar.

• LANJUT KE HAL. 15

Niat Arul, 17 tahun, untuk mengungkapkan perasaan cintanya kepada seorang gadis berujung petaka. Pemuda asal Desa Bejiruyung, Kecamatan Sempor, Kebumen, Jawa Tengah, itu ditemukan meninggal akibat tenggelam di Waduk Sempor.

Pelajar kelas 3 MAN Gombong, Kebumen, ini diduga tidak kuat berenang menyeberangi Waduk Sempor. Akibatnya, Arul tenggelam di dalam waduk.

"Korban ditemukan dalam keadaan meninggal pagi ini sekitar pukul 09.05 WIB oleh tim SAR Gabungan," ujar Kapolsek Sempor Iptu Sugito, dikutip dari Merdeka.com, Senin (3/12).

Sugito mengatakan, Arul ditemukan di titik yang tidak jauh dari lokasi dia dinyatakan hilang. "Saat ini korban sedang dilakukan pemeriksaan oleh Tim Medis Puskesmas Sempor," kata dia.

Arul dilaporkan tenggelam pada Minggu, 2 Desember 2018, pukul 14.45 WIB. Sebelum kejadian, dia ingin menyeberangi waduk dengan berenang dari utara ke selatan.

"Namun baru berjarak 10 meter, korban sudah tidak kuat melanjutkan perjalanan renangnya ke arah selatan," ucap Sugito.

Salah satu saksi yang merupakan teman Arul, • LANJUT KE HAL. 15

KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING SENIN, 03 DESEMBER 2018 Mata Uang Jual Beli AUD 10.544 10.433 CNY 2.062 2.042 EUR 16.256 16.089 GBP 18.296 18.109 HKD 1.831 1.813

Mata Uang Jual Beli 125 126 JPY 3.428 3.392 MYR 10.460 10.353 SGD 14.323 14.181 USD Sumber: BANK INDONESIA

SAMBUNGAN

Selasa 4 Desember 2018

harian andalas | Hal.

Kasus Suap DPRD Sumut

MERASA DIHINA, PBNU PROTES DUBES SAUDI .......................................

• DARI HALAMAN. 1 na lantaran Osamah menyebut pembakar bendera Tauhid merupakan organisasi sesat.

Osamah tak menyebut gamblang organisasi itu adalah GP Ansor. Namun menurut Said, fakta tentang pelaku pembakar bendera sudah diketahui publik.

Osamah sebelumnya menulis melalui akun Twitternya.

Dia menyatakan aksi 212 yang berlangsung Ahad, 2 Desember 2018 terjadi lantaran dipicu pembakaran bendera Tauhid oleh organisasi yang sesat.

"Massa yang berjumlah

lebih dari satu juta berkumpul demi menyatakan persatuan umat Islam merupakan reaksi keras terhadap dibakarnya bendera tauhid oleh seorang atau pihak organisasi sesat, menyimpang, kurang lebih sebulan yang lalu," begitu sepenggal isi cuitan Osamah lewat akun @Os_alshuibi yang diterjemahkan Said Aqil di hadapan wartawan.

Namun saat Tempo memeriksa akun Twitter milik Osama, cuitan tersebut sudah tak ada lagi. Dalam akun Twitter tersebut, Osama tampak mengunggah beberapa foto

tentang acara Reuni Akbar 212 di Monas.

Menurut PBNU ada dua hal yang memicu organisasi itu melakukan protes keras terhadap Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Osamah Muhammad Al Shuaibi.

"Secara substansi terdapat dua hal," kata Sekretaris Jenderal PBNU Helmy Faishal Zaini dalam jumpa persnya di Jakarta, Senin (3/12).

Adapun jumpa pers di Gedung PBNU itu sebagai respon atas cuitan Twitter Osamah yang menyebut Reuni 212 sebagai kegiatan bela tauhid

akibat pembakaran bendera oleh ormas menyimpang.

Helmy menyatakan substansi pertama protes terhadap Dubes Saudi itu adalah Osamah menyederhanakan Reuni 212 yang intinya silaturahim sebagai bela tauhid. "Ini salah kaprah," ujarnya.

Substansi kedua, dia menyebutkan dalam cuitan terdapat menyimpang yang memotori pembakaran bendera. Sementara pembakaran dilakukan oleh anggota GP Ansor sebagai struktur sayap NU. Pembakaran itu dilakukan di luar prosedur dan terhadap pelaku

telah dilakukan pembinaan.

Keluarga besar NU, lanjutnya juga menyesalkan aksi pembakaran bendera Hizbut Tahrir Indonesia dengan tertera kalimat tauhid.

Atas kesalahan substansi itu, Helmy mengatakan PBNU telah mengontak Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi atas protes terhadap Dubes Saudi. Dari proses komunikasi itu, ia mengatakan Menlu akan memanggil Dubes Osamah tetapi tidak bisa dilakukan dalam waktu dekat karena yang bersangkutan saat ini berada di Arab Saudi. (TEMP/ANT)

PELAKSANAAN REUNI 212 BISA JADI "ROLE MODEL" .............................

• DARI HALAMAN. 1 berlangsung baik, tertib, aman, dan teratur, sekalipun diikuti oleh banyak peserta.

Pengelolaan yang baik tersebut, lanjut dia, tidak lepas dari kerja sama sangat produktif antara panitia dengan berbagai pihak terkait, utamanya dengan aparat keamanan (dalam hal ini kepolisian), pemerintah daerah dan media massa.

Jadi, setidaknya ada empat unsur penting sehingga pelaksanaan Reuni 212 berjalan lancar, yaitu panitia, aparat keamanan, pemerintah daerah, dan media massa.

Ia mengatakan, keempat unsur tersebut telah melakukan relasi kesetaraaan, kebersamaan, saling memahami serta saling menghormati tugas pokok dan fungsi (tupoksi) antara satu dengan lain, sehingga tidak terjadi sema-

cam ego sektoral yang tidak penting di antara mereka.

"Karena itu saya berpendapat, pelaksanaan Reuni 212 ini sangat pantas menjadi role model ke depan ketika sekelompok masyarakat, utamanya yang mengikutsertakan banyak orang dalam berbagai kemasan acara yang dilakukan di ruang-ruang terbuka, termasuk dalam penyampaian aspirasi kepada pemerintah maupun kepada lembaga legislatif," ujar dia.

Untuk itu, ia menyarankan kepada KPU, Bawaslu, para aktor politik, partai politik, panitia Reuni 212, dan pemerintah (dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri) secara bersama-sama membentuk tim pengkajian untuk mempelajari secara mendalam dan holistik terhadap proses perencanaan dan pelaksanaan Reuni 212.

Dengan subyek penelitian

yaitu panitia, aparat keamanan (kepolisian), pemerintah daerah, dan media massa, dengan pertanyaan pokok, bagaimana tahapan proses perencanaan dan pelaksanaan sehingga Reuni 212 dapat berlangsung dengan baik, tertib, aman, dan teratur, sekalipun mengikutsertakan banyak orang.

Hasil kajian ini harus dapat melahirkan (temuan) model pelaksanaan suatu kegiatan yang mengikutsertakan sangat banyak orang, namun berjalan dengan tertib dan baik.

Model ini menjadi pedoman kredibel di tanah air, dan bisa jadi rujukan negara-negara lain di seluruh dunia, bagaimana mengelola (utamanya perencanaan dan pelaksanaan) suatu kegiatan di ruang terbuka yang mengikutsertakan banyak orang dengan berbagai kemasan acara, termasuk di dalam reuni semacam ini dan penyampaian aspirasi publik terhadap

pemerintah, misalnya.

Dengan demikian ke depan, segala bentuk pelaksanaan kemasan acara yang mengikutsertakan banyak orang di ruang terbuka, dapat berjalan dengan baik, seperti Reuni 212 ini.

"Selain itu, dengan menggunakan model tersebut, sangat bisa diantisipasi dan diminimalisasi ekses-ekses yang tidak produktif. Indonesia menjadi tempat studi banding bagi berbagai negara di dunia dalam mengelola kegiatan yang mengikutsertakan banyak sekali orang di ruang publik dengan berbagai kemasan acara, termasuk dalam bentuk penyampaian aspirasi publik di ruang terbuka," tutup dia.

Seperti diketahui, pelaksanaan Reuni Akbar Aksi 212 yang dipusatkan di lapangan Monumen Nasional (Monas) Jakarta, Minggu (2/12) dihadiri

jutaan orang dari berbagai daerah di tanah air, bahkan ada yang memperkirakan mencapai 10 juta orang.

Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif mengatakan jumlah massa yang hadir pada reuni 212 yang digelar hari ini, Minggu (2/12) lebih banyak dari massa Aksi Bela Islam 212 pada 2016 lalu.

Dia mengklaim, jumlah massa yang hadir mencapai 8 juta orang atau lebih banyak dari 2016 lalu yang diikuti 7 juta.

Meski diikuti jutaan massa, acara Reuni 212 yang diawali dengan Salat Tahajud bersama pada pukul 03.00 WIB, Salat Subuh berjemaah, taushiyah, dan berakhir sebelum Salat Zuhur itu, berlangsung damai, aman, dan tertib, hingga seluruh massa pulang ke daerah masing-masing.

(G/ANT)

PEMBUATAN KTP-EL KILAT 'DISERBU' WARGA ....................................

• DARI HALAMAN. 1 dengan GISA" hanya khusus melayani pembuatan KTP-el warga. Program ini merupakan hasil kerja sama Ditjen Dukcapil Kemendagri dengan Pemprov Sumut dan pemkab/ pemko se-Sumut.

Selama empat hari pelaksanaan hingga 6 Desember 2018, pemerintah menargetkan sebanyak 20 ribu blanko KTP-el dapat terserap warga Sumut.

"Blanko (KTP-el) yang disiapkan untuk masyarakat Sumut dalam Program GISA ini sebanyak 20 ribu," kata Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Sumut Ismael P Sinaga di Gedung Serba Guna Pemprov Sumut.

Namun ternyata di hari pertama saja, tercatat sudah lebih dari 10 ribu warga yang menyerahkan berkas pendaftaran untuk pembuatan KTPel yang masuk ke meja petugas pelayanan. Bahkan berkas-berkas itu masuk dari pagi hingga jam makan siang.

"Sudah 10.700 (warga) pendaftar masuk. Besok kita sambung, karena habis makan siang pendaftaran sudah tutup.

Besok kita buka lagi," kata Ismael.

Dikarenakan banyaknya warga yang datang sempat menyebabkan terjadinya saling berdesakan saat mendaf-

tar. Jumlah petugas yang kurang sebanding dan masih kurang sigap, membuat warga yang kecewa tidak sempat terlayani. Pada beberapa warga mengaku sudah datang ke lokasi sejak pagi sebelum pendaftaran dibuka.

Salah satunya seperti dialami seorang ibu bernama Boru Lumbanraja, warga Kota Medan. Dia mengaku sudah di lokasi sejak jam enam pagi.

Namun hingga pukul 14.10 WIB, ia masih mengantre dipanggil petugas untuk mengambil KTP-el yang diurusnya.

"Saya ke mari sudah dari pagi untuk mengurus KTP anak yang gak bisa datang karena dia di luar kota," kata Boru Lumbanraja dengan mimik kesal.

Dikatakannya, dia datang ke lokasi hanya untuk mengambil KTP-el anaknya karena resinya sudah ada.

"Udah lama resinya ada dan sudah direkam, tapi sampai saat ini gak bisa dicetak KTP elektroniknya. Tiap ditanya, katanya blanko habis, padahal terlambat dua minggu, alasannya dari Jakarta belum ada. Makanya saya ke mari," ujarnya.

Lamanya menunggu membuat dia dan seorang ibu bernama Boru Naibaho yang berada di sebelahnya mengeluhkan pelayanan yang diberikan petugas di lokasi.

"Lihat aja tadi, mereka juga pada kesal sama petugas.

Nomor yang dipanggil udah nomor dua ribuan, tapi balik lagi ke nomor seribuan. Saya punya nomor dua ribuan gak dipanggil dan balik ke nomor seribuan. Akibatnya tadi sempat ribut. Gak tau kenapa bisa begitu," kesalnya.

Apalagi, ungkap kedua ibu rumah tangga tersebut, panitia tidak ada mengumumkan sampai nomor antrean berapa yang siap dilayani hari itu.

"Maunya diumumkan aja nomor berapa sampai nomor berapa yang siap hari ini. Jadi tau dan gak menunggu seperti ini. Kalau (KTP-el) besok siap, balik lagilah ke mari. Memang gak ada mengeluarkan duit," ungkapnya.

Keduanya berharap panitia memberikan pengumuman dan petugas yang melayani ditambah. Sehingga warga tidak sampai terlalu lama menunggu.

Berbeda dengan yang dialami Ambo (31) warga Deli Serdang, mengaku datang mengurus KTP elektroniknya setelah dapat info dari temannya melalui WhatsApps dan mendapat pelayanan yang cukup cepat dari petugas.

"Baru ini mengurus KTP karena baru ada kesempatan dan adanya program pengurusan gratis. Saya datang bawa KK dan fotokopinya dimasukkan dalam map biru untuk yang baru," katanya yang baru datang sekitar pukul 12.00 WIB.

Untuk formulir, ujarnya, diberikan sama panitia waktu dibilang mau mengurus KTP. "Pelayanannya bagus, petugasnya ramah. Waktu mengurusnya tidak terlalu lama," ungkapnya sambil menunggu antrean.

Ia juga menambahkan, dari informasi yang didapatnya, kalau yang datang mengurus siang maka siapnya besok.

"Kalau besok siap, datang lagilah ke mari. Tapi, kalau bisa petugasnya ditambah," ucap pria yang berprofesi sebagai wiraswasta tersebut.

Salah seorang petugas Disdukcapil Sumut menjelaskan, syarat untuk perekaman data untuk pembuatan KTPel, warga cukup membawa Kartu Keluarga (KK) dan fotokopinya. Kalau untuk mengurus KTP yang hilang dengan membawa surat keterangan hilang dari kantor polisi. "Kalau KTP-nya rusak, bawa KTP-nya dan fotokopi KK," terang petugas tersebut.

Dia juga menjelaskan, masyarakat yang datang mengurus pembuatan KTP-el akan dilayani oleh petugas berdasarkan domisili daerah masing masing.

"Waktu pelayanan dimulai dari pagi jam 07.30 sampai 17.00 WIB. Ambil bukti penerimaan berkas dan isi formulir yang diberikan panitia. Nanti akan dihubungi sesuai urusannya masing masing. Untuk

Medan hari ini ada sekitar dua ribuan yang datang," ujarnya.

Dari pantauan wartawan koran ini, membludaknya warga yang datang mengurus pembuatan KTP-el juga dimanfaatkan para pedagang untuk berjualan makanan dan minuman serta map.

Sementara itu Dinkes Sumut membuka posko kesehatan di lokasi dengan menugaskan dr Putri Ramadayanti beserta sejumlah perawat, Susi Prawati, Suryati, dan Ahmad.

Posko itu disediakan untuk melayani masyarakat yang perlu mendapatkan pelayanan medis saat mengurus pembuatan KTP-el.

"Tadi ada warga yang dibawa ke mari kepalanya luka mengeluarkan darah karena katanya jatuh saat berdesakan mengurus KTP," kata petugas di posko kesehatan.

Petugas lalu memberikan obat dan membersihkan luka di kepala salah seorang warga tadi. "Lukanya luka gores dan kita kasih obat, gak pelru dirujuk," kata Dokter Putri.

Kadinkes Sumut Agustama membenarkan pihaknya mengirimkan petugas medis selama berlangsungnya Program GISA di Gedung Serba Guna Pemprov Sumut. "Kita ikut berpartisipasi. Kita juga menyiapkan mobil ambulans di situ kalau diperlukan," ujarnya. (YN)

ASIONG, PENYUAP PANGONAL MENANGIS MEMOHON JADI JC ..............

• DARI HALAMAN. 1 Diduga suap diberikan untuk mendapatkan proyek-proyek infrastruktur di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Labuhan Batu.

Saat membacakan pembelaan, Asiong sempat menangis. Suaranya terdengar parau ketika menyampaikan terima kasih kepada istrinya yang setia mendampinginya.

"Saya juga meminta maaf kepada seluruh keluarga saya yang turut menanggung akibat dari kasus ini," tuturnya.

Mendengar ucapan Asiong, istrinya yang duduk di barisan kursi pengunjung ruang sidang, juga tak kuasa menahan tangis. Dia tampak terisak dan menyeka air mata. Begitu pula dengan anak mereka yang turur hadir di ruang sidang.

Dalam pledoi yang disusun penasihat hukumnya, Asiong sambil menangis juga berharap majelis hakim yang diketuai Irwan Effendy mengabulkan permohonannya untuk menjadikannya sebagai justice collaborator (JC).

Dia mengaku telah turut membantu KPK membongkar kasus itu. Dia juga kooperatif selama pemeriksaan. Sehingga OTT senilai Rp500 juta yang tidak memiliki barang bukti,

karena penerima uang Umar Ritonga (orang kepercayaan Pangonal) hingga kini belum ditangkap KPK pun menjadi kasus pemberian uang kepada Pangonal yang nilainya melebihi Rp40 miliar.

“Saya ungkap semua, tidak hanya pada 2018, tapi juga pemberian pada 2016 dan 2017,” jelas Asiong.

Asiong bercerita, jerat hukum yang dihadapinya berawal saat Thamrin Ritonga-- salah seorang tim sukses Pangonal Harahap di Pilkada Labuhan Batu-datang menemuinya pada 2016. Ketika itu Pangonal sudah terpilih, namun belum dilantik sebagai Bupati.

Thamrin meminta Asiong memberikan Rp7 miliar untuk membayar utangutang Pangonal semasa kampanye. Pengusaha ini kemudian dipertemukan dengan Pangonal di salah satu hotel di Medan, untuk membicarakan mekanisme pengembalian uang itu nantinya.

Berdasarkan dakwaan, uang itu dibayar dengan proyek yang akan didapatkan Asiong. Uang yang diberikan kepada Pangonal merupakan bagian atau fee proyek untuknya.

Setelah pertemuan itu, Asiong mengatakan dia bertemu lagi dengan Pangonal. Pertemuan itu

dilakukan di pendopo Bupati Labuhan Batu, setelah pelantikan.

Asiong mengaku pihak Pangonal kerap meminta uang sehingga dia terkadang kesulitan memenuhinya, bahkan sampai harus berutang.

Meskipun pengembalian uangnya diberikan dalam bentuk proyek, Asiong mengklaim pengerjaannya tetap sesuai ketentuan.

“Saya tetap menjaga kualitas proyek karena itu untuk kepentingan masyarakat Labuhan Batu,” ucap Asiong.

Dengan dasar sikap kooperatif dan turut membantu membongkar pemberian uang yang jumlahnya melebihi Rp40 miliar kepada Pangonal, Asiong memohon kepada hakim agar dia menjadi JC .

Dalam perkara ini, Asiong juga merasa bukan pelaku utama. “Saya tidak pernah menyuap Bupati. Mereka datang kepada saya untuk meminta uang,” ucapnya.

“Saya tidak menyuap uang, tapi diminta. Tak pernah meminta proyek, tapi diberi proyek,” sebutnya lagi.

Sebelumnya, penuntut KPK menuntut Asiong dengan hukuman 4 tahun penjara dan denda Rp100 juta subsider 2 bulan kurungan. Pengusaha ini dinyatakan terbukti secara

sah dan meyakinkan melakukan perbuatan yang diatur dan diancam dengan Pasal 5 ayat (1) huruf a atau Pasal 13 UU RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU RI Nomor 20 Tahun 2001 jo Pasal 64 ayat (1) KUH Pidana.

Persidangan perkara ini merupakan lanjutan proses hukum dari OTT yang dilakukan Satgas KPK di Jakarta dan Labuhan Batu, Sumut, Selasa (17/7). Dalam OTT ini, KPK menangkap Bupati Labuhan Batu Pangonal Harahap di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng. Sementara Asiong diamankan di Labuhan Batu.

Jadwalkan Sidang Pangonal Sementara itu sidang dakwaan kasus suap Bupati Labuhan Batu nonaktif Pangonal Harahap dijadwalkan digelar pada Kamis (13/ 12/2018) di Pengadilan Tipikor pada PN Medan.

"Sesuai dengan penetapan hakim, rencana akan disidangkan pada tanggal 13 Desember 2018 di PN Medan," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, dalam pesan siaran persnya, Senin (3/12).

Menurutnya dakwaan dan berkas perkara dengan

15

terdakwa Pangonal Harahap telah dilimpahkan ke PN Medan pada tanggal 29 November 2018. Sesuai dengan pelimpahan tahap II (tersangka dan barang bukti) yang dilakukan KPK beberapa waktu lalu, kemudian ditetapkan tanggal dan waktu persidangan.

Terpisah, Humas PN Medan Jamaluddin yang dikonfirmasi terkait sidang perdana Pangonal, membenarkannya. "Khusus untuk kasus perkara tipikor Pangonal, kami terima di sini tanggal 29 November 2018.

Dan telah ditetapkan Pak Ketua (PN Medan), majelis atas perkara itu Irwan Effendi sebagai ketua majelis, Feri Sormin dan Daniel Panjaitan sebagai hakim anggota serta PP [panitera pengganti] Juna Indari," sebutnya.

Lebih lanjut kata Jamaluddin, bahwa jadwal sidang Pangonal Harahap tersebut, dilaksanakan pada tanggal 13 Desember 2018.

"Berkas sudah ada pada majelis, mereka sudah membuat jadwal sidang yang telah ditetapkan," tandasnya.

Sebelumnya, KPK melimpahkan Pangonal Harahap ke Rutan Klas IA Tanjung Gusta, Medan, Rabu (14/11/2018 untuk nantinya akan menjalani persidangan di Pengadilan Tipikor pada PN Medan. (AFS)

38 Tersangka, Tinggal 2 Belum Ditahan Jakarta-andalas Komisi Pemberantasan Korupsi kembali menahan satu anggota DPRD Sumatera Utara, Syahrial Harahap setelah diperiksa sebagai tersangka suap pada DPRD Sumatera Utara periode 20092014 dan 2014-2019.

"KPK melakukan penahanan terhadap satu tersangka, yaitu SHP (Syahrial Harahap) selama 20 hari pertama di Rutan Salemba. Dengan demikian, sampai saat ini sekitar 36 orang telah ditahan dari total 38 orang," kata Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Dian-

syah di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Senin (3/12).

Dari sisa dua orang tersebut, salah satu di antaranya berstatus Daftar Pencarian Orang (DPO), yaitu Ferry Suando Tanuray Kaban.

"Kami ingatkan kembali agar tersangka menyerahkan diri ke KPK," tambah Febri.

Sampai hari ini penyidikan untuk 19 orang telah selesai dan dilimpahkan ke penuntut umum, 12 orang di antaranya telah diajukan di Pengadilan Tipikor Jakarta untuk menjalankan proses persidangan.

(ANT)

POLITIKUS PPP AKUI TERIMA RP100 JUTA UNTUK UMRAH ....

• DARI HALAMAN. 1 bantu-bantu kita dan dia sudah janji untuk bantu," ungkap Irgan. Irgan juga mengaku bahwa Puji sempat mengonsultasikan mengenai pengurusan DAK TA 2018 bidang Kesehatan untuk Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatera Utara.

"Dia (Puji) pernah konsultasikan, tapi saya lupa apa masalahnya Labura saya juga lupa karena Pak Puji bukan orang yang punya kapasitas membicarakan itu, lagi pula kan kita biasa ketemu," ungkap Irgan.

Namun, Irgan mengaku bahwa terkait DAK bukanlah urusan dari Komisi IX DPR. Sedangkan uang yang diterimanya juga tidak ia ketahui pengirimnya. "Saya tidak tahu siapa pengirimnya, setahu saya Pak Puji, karena dia tanya 'Bang sudah masuk bang?', saya jawab 'sudah," ucap Irgan. ang yang masuk adalah pada 4 Maret 2018 sebesar Rp20 juta dan pada 2 April 2018 sebesar Rp80 juta.

"Maret itu saya masih di Mekah, dan dia (Puji) janji untuk berikan uang karena sebelumnya saya talangi dulu karena teman-teman yang berangkat ada 10 orang. Pak Puji ini donatur dan dapat uangnya dari mana saya juga tidak tahu," ungkap Irgan.

“Irgan pun membantah uang itu masuk ke PPP maupun ke Ketua Umum PPP Romahurmuzy. "Tidak ada sama sekali ke ketum partai," tambah Irgan.

Sedangkan Puji yang juga hadir sebagai saksi dalam sidang, mengaku ia mengirimkan uang itu sebagai bantuan untuk umrah berasal dari Yaya.

"Saya kan Wakil Bendahara Umum Parmusi juga dan Parmusi ada acara bersama umrah lebih 100-an orang. Waktu itu Pak Irgan sampaikan bisa tidak bantu teman-teman untuk umroh. Jadi saya sampaikan ke Pak Yaya. Pak Yaya akhirnya bisa bantu," ujar Puji.

Puji dapat membujuk Yaya mengirimkan uang dengan mengatakan Irgan dapat membantu Yaya mengurus DAK. "Waktu itu saya agak go-

reng-goreng sedikit ke Pak Yaya. Saya bilang sama dia, 'Kita bisa minta tolong ke Pak Irgan untuk DAK itu. Pak Yaya minta tolong ke saya, saya bilang ke Pak Irgan tapi tidak spesifik lalu tiba-tiba ada 'WhatsApp' beliau ini, saya langsung WA ke Pak Yaya untuk mengirim," ungkap Puji.

Dalam dakwaan Yaya disebutkan terkait Pengusahaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2018 di bidang Kesehatan untuk Labuhanbatu Utara. Puji Suhartono disebut juga meminta bantuan kepada Irgan Chairul Mahfiz anggota DPR RI Komisi IX sebagai mitra kerja Kementerian Kesehatan agar mengadakan pembahasan teknis antara Kementerian Kesehatan dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu Utara untuk mengubah Rencana Kerja Anggaran (RKA) kegiatan pembangunan RSUD Aek Kanopan menjadi rehab dan perluasan RSUD. Atas upaya dari Irgan, auditor BPK Arif Fadilah dan Puji Suhartono Kementerian Kesehatan menyetujui perubahan RKA kegiatan pembangunan RSUD Aek Kanopan menjadi rehab dan perluasan RSUD. Pada 4 Maret 2018, Yaya dihubungi oleh Puji yang memberitahukan adanya permintaan uang oleh Irgan yang akan melakukan ibadah umrah.

Atas permintaan tersebut Yaya menghubungi Kepala Badan Pengelola Pendapatan Daerah Pemkab Labuhanbatu Utara Agusman Sinaga agar mengirim uang ke rekening milik Irgan di Bank BNI sebesar Rp20 juta. Kemudian Agusman Sinaga meminta agar Aan Sarya Panjaitan mengirim ke rekening milik Irgan tersebut.

Selanjutnya pada 27 Maret 2018, Puji Suhartono atas permintaan Irgan menanyakan "fee" terkait dengan RSUD Aek Kanopan dan meminta agar Yaya menghubungi Agusman untuk menyelesaikan sisa "fee" yang belum dibayarkan. Atas permintaan tersebut kemudian Agusman meminta Suryadi mengirim uang ke rekening Irgan di Bank BNI sebesar Rp80 juta. (G/ANT)

POLDA TAHAN TIGA ANGGOTA DPRD TAPTENG ......

• DARI HALAMAN. 1 Tapteng tersebut, Nainggolan mengatakan, Polda Sumut akan melayangkan pemanggilan kedua. Namun, kapan waktunya belum ditentukan.

"Secepatnya, akan kita layangkan untuk panggilan kedua," jelasnya saat itu.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja mengatakan, penyidik Subdit III/ Tipikor Ditreskrimsus Polda Sumut telah menetapkan lima anggota DPRD Tapteng sebagai tersangka karena diduga melakukan mark up anggaran atau fiktif perjalanan dinas hingga merugikan negara sebesar Rp655.924.350.

Ia menjelaskan, modus yang dilakukan kelima tersangka adalah dengan meng-

gunakan bukti pembayaran bill hotel yang diduga fiktif atau dimark up sebagai pertanggungjawaban atas perjalanan dinas keluar daerah dalam hal agenda konsultasi, kunjungan kerja, dan bimbingan teknis.

Kelima tersangka dipersangkakan dengan Pasal 2 ayat 1 subsider Pasal 3 UU RI Nomor 31 Tahum 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU No 20 Tahun 2001, yakni tentang pemberantasan tindak pidana korupsi, dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun.

"Penetapan status tersangka, setelah penyidik memeriksa 49 saksi yang terdiri dari PNS sekretariat dan pihak manajemen dari sejumlah hotel yang ada di Medan, Samosir, Tarutung, Jakarta, Bandung, dan Manado," terangnya. (DA)

NIAT BUKTIKAN CINTA, MALAH TEWAS TENGGELAM ..............

• DARI HALAMAN. 1 Dimas Ramadani, 18 tahun, mengaku sempat diminta menunggu temannya yang berenang di sisi selatan waduk itu.

"Keinginannya berenang menyeberangi Waduk Sempor, dikatakan Dimas, karena korban ingin

menemui seorang gadis," ucap Sugito.

Sejumlah warga yang menyaksikan insiden ini sempat memberi pertolongan. Sebagian dari mereka melempar pelampung dari perahu wisata, namun Arul tak bisa meraihnya.

(DCI/MDK)

Selasa 4 Desember 2018

andalas PENERBIT PT. Star Media Internusa PEMBINA ISKANDAR ST Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H. Baharuddin WAKIL PEMIMPIN UMUM Christoffel Manurung SH MH WAKIL PEMIMPIN REDAKSI MA Siddik Surbakti PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin MANAGER UMUM Zulham Efendi Parinduri REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Dedi Afrizal, M.Sulaiman, Robenson Sidabariba STAF REDAKSI Asiong, Yunan Siregar, Asril Tanjung Irwan Ginting, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim, Ahmad Fuad Siregar SIRKULASI Septho PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan TARIF IKLAN Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK PT. SUMATERA JAYA GRAFIKA Jalan Paduan Tenaga No.2 Medan Telp: 061-7366732 Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Pengelolaan Wisata Harus Profesional TRAGEDI ambrolnya tembok penahan tanah di kawasan objek wisata pemandian air panas “Hot Spring” Desa Semangat Gunung, Kecamatan Merdeka, Kabupaten Karo, Minggu (2/12/) sekitar pukul 06.00 WIB, yang mengakibatkan tujuh mahasiswa meninggal dunia dan 9 orang lagi mengalami luka-luka menimbulkan pertanyaan, mengapa hal itu terjadi.

Demikian dikatakan anggota DPRD Karo Firman Firdaus Sitepu dari Fraksi Golkar, Senin (3/12) di kantornya. Lemahnya pengawasan pemerintah daerah Kabupaten Karo menjadi penyebab tragedi tersebut. Pasalnya, petugas Pemda hanya rajin memungut retribusi, tapi malas melakukan pengawasan dan atau membuat standar keselamatan tempat wisata. Bahkan tidak ada, atau minimnya keberadaan regu penolong dan emergency respond saat terjadi petaka juga layak disorot.

Jika dilihat dari aspek normatif, sejatinya sebagai konsumen jasa wisata. Wisatawan mempunyai hak yang amat mendasar terutama yang diakomodir UU No 10/2009 tentang Kepariwisataan. Pasal 20 UU Kepariwisataan menegaskan bahwa setiap wisatawan berhak memperoleh informasi akurat mengenai daya tarik wisata, pelayanan kepariwisataan sesuai dengan standar, perlindungan hukum dan keamanan, pelayanan kesehatan, perlindungan hak pribadi, dan perlindungan asuransi untuk kegiatan pariwisataan yang berisiko tinggi.

Relevan dengan itu, kata Firman, UU No 8/1999 tentang Perlindungan Konsumen juga menyebutkan, konsumen (jasa pariwisata) berhak untuk mendapatkan informasi jelas, benar dan jujur. Untuk mendapatkan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan serta hak untuk mendapatkan pembinaan dan advokasi, bahkan hak untuk mendapatkan kompensasi dan ganti rugi. Pelaku usaha (pengelola tempat wisata) wajib memberikan rasa aman, selamat, dan nyaman bagi konsumennya sebagai pengguna jasa tempat wisata.

Pernyataan yang disampaikan Firman tersebut benar adanya. Bahwa, demi menghindari terjadinya peristiwa serupa di kemudian hari, pihak pengelola wisata hendaknya bisa lebih profesional dalam menjalankan bisnis pariwisata, dengan mengedepankan aspek keamanan dan kenyamanan.

Meninggalnya tujuh mahasiswa akibat ambrolnya tembok penahan tanah di kawasan objek wisata Desa Semangat Gunung, jelas akibat tidak adanya perencanaan memadai serta feasibility study sebelumnya, sebelum membangun kawasan wisata tersebut.

Di sisi lain sebagaimana dikemukakan Firman, selama ini pihak pemerintah khususnya mereka yang menangani bidang perizinan, kerap tidak benarbenar serius dalam melakukan survei ke lapangan, sebelum memberikan izin membuka lokasi wisata.

Kondisi cuaca ekstrem belakangan ini, memang sangat rawan bagi masyarakat yang hendak berkunjung ke lokasi wisata. Utamanya lokasi wisata yang mengutamakan menjual keindahan alam, berupa pantai dan pegunungan, yang kerap menimbulkan bencana alam berupa longsor, banjir bandang, serta bencana lainnya.

Tapi, apa hendak dikata, dalam tradisi kita, kehebohan hanya terjadi bersifat sesaat saja.

Selanjutnya, ketika beberapa lama kemudian, kembali terlupakan, dan peristiwa serupa pun acapkali terulang lagi. Begitulah seterusnya...(**)

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

Hasil DPTHP 2 KPU Medan

Ditemukan 462 Calon Pemilih TMS Medan-andalas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Medan telah merampungkan penyempurnaan data pemilih tetap hasil perbaikan (DPTHP) 2.

Hasilnya ditemukan 462 pemilih yang dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS).

Komisioner KPU Medan Divisi Data dan Informasi, Nana Miranti mengungkapkan penyempurnaan DPTHP 2 dilakukan dengan metode sampling.

"Dari 6662 data sampling pemilih baru yg sudah di verifikasi vaktual oleh rekan-rekan PPK dan PPS selama 3 hari, didapat 6200 (93,07%) pemilih memenuhi syarat, 462 pemilih tidak memenuhi syarat," kata

Nana, di Medan, Senin (3/ 12).

462 pemilih yang dinyatakan tidak memenuhi syarat, ujar Nana, karena ada yang telah berpindah domisili dan dibuktikan dengan mengurus surat pengajuan pindah domisili secara administrasi ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) serta ada juga yang meninggal dunia.

"462 pemilih yang TMS

aman dihapus dari DPT. Karena kan ini juga masih ada masa perbaikan DPTHP 2," imbuhnya.

Menurutnya, penetapan DPTHP 2 ditingkat nasional seharusnya dilakukan pada 15 November 2018 lalu. Namun, pada saat itu ada rekomendasi dari peserta pleno diantaranya Bawaslu RI maka penetapan DPTHP2 ditunda, dan dilakukan pencermatan lagi

terhadap daftar pemilih selama 30 hari.

"Di KPU RI finalnya tanggal 15 Desember. Tapi di tingkat KPU kabupaten/ kota plenonya tanggal 9 Desember kita rencanakan," jelasnya.

Seperti diketahui KPU Medan pada Senin 12 November 2018 lalu telah menetapkan DPTHP 2 dengan jumlah 1.621.917.

(AFS)

Generasi Milenial Dukung Jokowi Dideklarasikan Medan-andalas Generasi Milenial Dukung Jokowi di deklarasikan, di Raz Hotel, Jalan Dr Mansyur, Medan, Senin (3/12).

Perhelatan akbar itu dihadiri ratusan relawan muda/ mahasiswa, yang bersepakat untuk memenangkan Jokowi sebagai Presiden 2019 mendatang.

Fuad Ginting, Ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sumut mengatakan, generasi milenial akan mendominasi pada tahun-tahun mendatang. Terutama dalam kontestasi politik di masa depan.

Dikatakannya, berbeda dengan orde baru, yang sengaja menjauhkan anak anak muda dari politik. Padahal, katanya, generasi mudalah yang menjadi penentu pembangunan di Indonesia. Makanya generasi milenial harus belajar politik secara dini.

"Banyak sekarang orang

DEKLARASI Generasi Milenial Dukung Jokowi di deklarasikan, di Raz Hotel, Jalan Dr Mansyur, Medan, Senin (3/12). orang yang tidak nasionalisme. Dan itu sangat tidak kita harapkan. Sekali lagi, mari bersama mendukung Jokowi sebagai Presiden kita untuk 5 tahun kedepan," katanya.

Sementara itu, Natanael, Wakil Sekretaris DPW Nasdem Sumut, mengatakan Jokowi sosok Presiden yang tepat untuk kembali memimpin Indonesia.

"Jokowi sudah teruji dengan kerja kerja kerja yang nyata. Bukan seperti yang lain, banyak komentar tanpa ada berbuat untuk rakyat. Mari kita sama sama menanamkan dalam diri masing masing bahwa Jokowi Presidenku. Pilih Jokowi kembali," ujarnya.

Nasdem, katanya, sebagai partai yang sangat memperhatikan generasi

milenial, dengan menggandeng mahasiswa di kampus kampus. Karena ini merupakan aset partai yang paling berharga. Soetarto, Sekretaris Tim Kampanye Daerah Jokowi- Ma'aruf Amin Sumut, meminta seluruh mahasiswa bersatu sebagai suara milenial untuk Jokowi Presiden.

Apalagi, katanya suara milineal di $umut ada 18 juta

sedangkan secara nasional berkisar di angka 85 juta orang. "Tentu ini potensi yang luar biasa, potensi untuk membangun Indonesia dan perubahan ke arah yang lebih baik dengan kerja kerja kerja," sebutnya.

Generasi muda menjadi garda terdepan untuk pemenangan Jokowi, dengan program program kerakyatan serta pembangunan Indonesia lebih makmur dan sejahtera.

"Jangan percaya jokowi PKI, itu semua fitnah. Demikian juga halnya menyebut Jokowi sebagai antek asing. Lihat Freeport, bagaimana beliau bisa menyelesaikannya dalam waktu dua tahun saja sehingga kembali dikuasai oleh negara. Banyak cara untuk menjelekkan Jokowi, mencoba menjatuhkan dengan cara cara yang tidak pantas," pungkasnya.

(SIONG)

Prodi Teknik Informatika ITM Gelar IT Fest 2018 Medan-andalas Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Institut TeknologiMedan (HMTIF ITM) menggelar kegiatan Information Technology (IT) Fest 2018.Kegiatan ini merupakan rangkaian dies natalis ke-1 Program Studi TeknologiInformatika sekaligus untuk memamerkan produk inovasi mahasiswa berupa prototipe yang bermanfaat bagi masyarakat.

Kegiatan yang dilaksanakan 26 Nopember hingga 1 Desember 2018 itu diikuti mahasiswa Prodi Sistem Informasi dan Prodi Ilmu Komputer Universitas IslamSumatera Utara (UINSU), mahasiswa Prodi Sistem Komputer Universitas Pembangunan Panca Budi (Unpab), mahasiswa Prodi Teknik Elektro dan Teknik Geologi ITM. “Pameran ini untuk mengenalkan inovasi mahasiswa, merangkulmahasis-

Ketua HMTIF ITM Anju Ambarita didampingi Ketua PanitiaPameran IT Fest 2018 Ibrahim Suramana diabadikan bersama di sela-sela kegiatandi pelataran parkir kampus ITM Jalan Gedung Arca Medan. wa se-jurusan teknik informatika di Kota Medan dan sekaligus memeriahkanDies Natalis ke-1 Teknik Informatika ITM,” kata Ketua Himpunan Mahasiswa TeknikInformatika (HMTIF) ITM Anju Ambarita didampingi Ketua Panitia IT Fest 2018Ibrahim Suramana, di pelataran parkir kampus ITM Jalan Gedung Arca

Medan, kemarin.

Dia mengatakan, kegiatan ini akan menjadi agenda tetap setiaptahunnya guna memotivasi mahasiswa yang akan menyelesaikan studi untuk membuatkreasi berupa alat-alat informatika yang merupakan kerja nyata mahasiswa itusendiri.

Pameran ini menampil-

kan produk robotik, alat-alat software,running test, alat pemberi makanan ikan, bazaar, teras baca buku dan LiveMusic. Pameran terbuka untuk umum diharapkan menjadi motivasi kepada mahasiswa untuk terus berkarya dan berinovasi mengembangkan kemajuan teknologi berbasis IT. “Walaupun produk yang dipamerkan ini belum dapat dipasarkanatau dijual kepada masyarakat luas, tapi dengan memiliki prototype bisa dikembangkan untuk komponen teknologi informatika kedepannya,” kata Anju.

Sedangkan Ketua Yayasan Pendidikan Dwiwarna Medan Cemerlang SEmemberikan apresiasi kepada mahasiswa Teknik Informatika ITM yang mengadakan ITFest 2018 ini. Kegiatan ini, katanya, sangat bermanfaat untuk edukasi kepadamahasiswa dan masya-

rakat. Karenanya perlu digelar setiap tahunnya.

Wakil Rektor ITM Dr Hermansyah Alam MT menambahkan, ke depan yang perlu dikembangkan mahasiswa dan lulusan adalah menciptakan lapangan pekerjaan atau wirausaha mandiri. Salah satunya adalah menghasilkan inovasi dibidang teknologi informatika yang saat ini berkembang pesat.

“Kami dari rektorat juga mengapresiasi kegiatan pameran ini sebagai promosi atas keberhasilan mahasiswa menciptakan karya inovasi terbaiknya dan teruslah berkarya karena prestasi tertinggi di perguruan tinggiadalah mahasiswanya mampu menghasilkan produk yang bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara serta membawa keberkahan bagi almamaternya,” kata Hermansyah Alam.

(HAM)

Aster Kasdam I/BB

Lepas Kontingen FKPPI Sumut ke Jamnas FKPPI Medan-andalas Sebanyak 44 kader Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (FKPPI) utusan Pengurus Daerah (PD) II FKPPI Sumut mengikuti kegiatan Jambore Nasional di Bumi Perkemahan Ragunan Jakarta. Kontingen yang berasal dari beberapa cabang dan organisasi pendukung FKPPI Sumatera Utara tersebut dilepas Pangdam I/BB diwakili Aster Kasdam I/ BB Kolonel Inf Parluhutan Marpaung SIP, di Sekretariat FKPPI Sumut, Senin (3/12).

Pada apel pelepasan tersebut, Pimpinan Rombongan Taufiq Apri AM dalam laporannya menyatakan jumlah peserta yang dikirim ke Jambore Nasional sebanyak 44 orang yang merupakan utusan dari setiap kabupaten/kota di Sumut. Jambore akan berlangsung dari 7-9 Desember 2018.

Jambore akan dibuka Panglima TNI Marsekal

andalas/thamrin samosir

JAMNAS - Kontingen PD II FKPPI Sumatera Utara berfoto bersama dengan Aster Kasdam I/BB, Kolonel Inf Parluhutan Marpaung SIP sebelum bertolak ke Jakarta guna mengikuti kegiatan Jambore Nasional.

Hadi Tjahjanto dan ditutup Presiden RI Joko Widodo.

Peserta Jambore Nasional seluruhnya 1300 kader dan Ketua Panitia Penyelenggara Jambore Nasional adalah H Bambang Soesatyo SE MBA yang juga adalah Ketua DPR RI. Para kader yang sudah diutus diharapkan bisa membina 5 kader lainnya di wilayah

kerjanya, minimal di tempat tinggalnya.

Sementara itu, Wakil Ketua PD II FKPPI Sumut H Tommy SM dalam sambutannya mengatakan para kader yang dilepas ke Jambore Nasional diharapkan belajar banyak di sana. Semua harus berkoordinasi dengan pimpinan kontingen. “Jaga

Nama baik FKPPI Sumut dan tunjukkan yang terbaik dari PD II Sumut,” ujarnya.

Setelah dilepas, para kader akan singgah ke Labuhanbatu Utara dan bertemu dengan Ketua PD II FKPPI Sumut H Buyung untuk mendapatkan bimbingan sebelum berangkat ke Jambore.

Para peserta akan dijamu

di sana.

Sebelum melepas kontingen, Aster Kasdam I/BB Kolonel Inf Parluhutan Marpaung SIP dalam sambutannya mengucapkan selamat jalan kepada peserta.

Diingatkan, kegiatan ini merupakan konsolidasi untuk meningkatkan wawasan kebangsaan.

Tujuan kegiatan di antaranya menciptakan kader bela negara sebagai mata dan telinga pemerintah dalam menangkal bahaya yang mengancam kedaulatan NKRI. Memberikan pemahaman konprehensif tentang pembinaan kesadaran bela negara, memberikan wawasan, pengetahuan dan keterampilan. Selain itu membangkitkan semangat dan daya juang segenap KB FKPPI dan lainnya.

Usai memberi sambutan, Aster Kasdam melepas kontingen menaiki bus sembari mengucapkan selamat jalan.

(THA)

Selasa

MEDAN KITA

4 Desember 2018

harian andalas | Hal.

3

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Berlangsung Khidmat

Rombongan K omisi A DPRD K ot a Medan yang diketuai Sabar Syamsuria Sitepu S berbincang-bincang dengan Kapolrest abes Komisi Kot ota Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr H Dadang Hartanto SH SIK Msi saat melakukan kunjungan kerja/konsultasi di Mapolrestabes Medan, Senin (3/12).

Kunker ke Polrestabes

DPRD Medan Apresiasi Pembentukan Pegasus Medan-andalas Komisi A DPRD Kota Medan melalui Ketua Komisi A, H Sabar Syamsuria Sitepu S Ikom memberikan apresiasi kepada Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr H Dadang Hartanto SH SIK Msi saat melakukan kunjungan kerja/konsultasi Komisi A DPRD Medan di Mapolrestabes Medan, Senin (3/12) sekira pukul 11.00 Wib. Apresiasi tersebut terkait program kerja Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto dimana kejahatan jalanan turun drastis seperti begal. Sehingga saat ini Kota Medan kondusif dan programnya kami lihat di media elektronik, cetak dan online sangat bagus seperti menyapa Subuh, Jum’at Barokah dan Magrib mengaji.

Dalam hal ini komisi A DPRD Medan yang berkunjung, Ketua Komisi A DPRD Medan, H Sabar Syamsurya Sitepu S Ikom, Wakil Ketua Komisi A DPRD Medan Roby Barus SE, Sekretaris M Nasir dan beberapa anggota Komisi A yaitu, Hery Zulkarnaen SE MSi, H Zulkarnaen Yusuf Nst, Drs Proklamasi Naibaho, Hj Umi Kalsum SH, Hj Ratna Sitepu SH, Hj Hamidah dan 3 stafnya.

Ketua Komisi A DPRD Kota Medan menyampaikan bahwa Polisi sekarang turun kelapangan itu sangat baik seperti kegiatan diwarung cakepcakep itu giat yang positif.

“Hal ini bisa terus dilanjutkan dan perlu adanya pembuatan siskamling disetiap lingkungan. Diharapkan Bhabinkamtibmas dan babinsa serta lurah sal-

ing bersinergi. Kami berharap dukungan Kapolrestabes Medan,” ujar Sabar Syamsuria Sitepu.

Lanjut Ketua Komisi A, penertiban papan reklame dan bangunan tanpa izin itu sangat bagus karena pendapatan kota medan bertambah. Sitepu juga mengapresiasi berbagai langkah positif dalam menekan angka kriminalitas jalanan atau Begal dengan membentuk Tim Penanganan Gangguan Khusus (Pegasus).

Dadang Hartanto dalam kesempatan itu menyatakan ucapan terima kasih atas kepercayaan dan dukungannya kepada Polri, sehingga Kota Medan kondusif.

“Masalah narkoba caranya bagaimana kita memperbaiki kualitas hidup. Kami (Polri)

menyarankan ada semacem program seperti adanya penataan dan memberikan lapangan pekerjaan.Tentang pengangguran ada baiknya perlu didorong target pencapaian,” sebut Kombes Pol Dadang.

Sambung Kapolrestabes Medan, tentang parkir, reklame dan pasar tumpah, Polri sudah memberi warning. Polri akan tindak tegas. Ayo samasama kita perbaiki Kota Medan. Kalau pendapatan daerah tinggi jadi bisa dialokasikan seperti program penanganan narkoba bersifat preemtif seperti penyuluhan.

Lanjut dijelaskan orang nomor satu di Mapolrestabes Medan ini, bahwa Polri melakukan survei terhadap masyarakat tentang kejahatan begal, judi dan narkoba.(ACO/THA)

RDP Pengelolaan Pasar Pringgan Kisruh

Pedagang Tolak Pengelolaan PT Parbens Medan-andalas Kisruh pengelolaan Pasar Pringgan ternyata masih terus berlanjut. Para pedagang tetap menolak dikelola pihak swasta atau PT Parbens. Alhasil, para pedagang mengadukan persoalan tersebut ke Komisi C DPRD Medan.

Ketua Pedagang Pasar Pringgan, Bahtera Sembiring menyebutkan, pengelolaan pasar yang kini dialihkan kepada pihak swasta sesuai Perda Kota Medan Nomor 23 Tahun 2014 pasal 331 ayat 1, 2, 3 dan 4, seyogyanya dikelola pemerintah yakni PD Pasar bukan swasta. Artinya, tidak dibenarkan dikelola swasta. "Ada apa ini sebenarnya, kenapa Pemko ngotot mengalihkan kepada swasta? Apakah boleh dilakukan perjanjian tetapi melanggar perda? Tentunya ini perlu dipertanyakan," ungkapnya saat rapat dengar pendapat (RDP) di ruang Komisi C DPRD Medan, Senin (3/12).

Hadir dalam rapat tersebut selain pedagang, Lembaga Aliansi Indonesia Penelitian Aset Negara, Direktur Utama (Dirut) PD Pasar Rusdi Sinuraya, Sekretaris Badan Pengawas BUMD Medan Qamarul Fatah, Kabag Perekonomian Nasib dan Ketua Komisi C

DPRD Medan Boydo HK Panjaitan.

Bahtera mengaku heran kepada Pemko Medan bersikukuh agar PT Parbens tetap mengelola pasar tersebut.

Padahal, sudah jelas ada perda yang mengatur. "Pemko Medan tidak punya hak mengambil alih pengelolaan pasar itu.

Sebab, pengelolaan yang sah sesuai aturan di tangan PD Pasar. Kami para pedagang masih memiliki surat izin dan sertifikat yang dikeluarkan PD Pasar. Tapi kenapa Pemko Medan merampasnya dengan alasan sudah melakukan kerja sama dengan pihak ketiga," cetusnya.

Tak jauh beda disampaikan pedagang lainnya, Emi Rosida.

Diutarakan Emi, sebelum dikelola PT Parbens, pasar tersebut dikelola oleh PD Pasar.

Ketika ditangani PD Pasar, pedagang diminta untuk mengurus sertifikat atau surat dengan membayar sejumlah uang.

Namun, baru tiga bulan ternyata pengelolaannya diambil alih Pemko Medan dan diserahkan kepada PT Parbens.

"Saya sudah 40 tahun lebih berjualan. Ketika beralih ke PT Parbens, tak berlaku lagi surat yang kami urus sama PD Pasar.

Hilang hak kami berjualan di

sana, dan kami enggak rela.

Tolonglah kami para pedagang, kami hanya berjualan untuk mencari makan. Kalau tidak dibolehkan lagi berdagang, mau makan apa anak-anak kami," ungkap Emi sambil menangis.

Menurut Emi, dengan keberadaan PT Parbens, otomatis pedagang terancam berjualan di sana. "Kami teraniaya, diusir dan dieksekusi untuk tidak lagi berjualan. Tolong kami yang rakyat kecil ini, mau minta perlindungan kepada siapa lagi," keluh. Wanita yang mengaku sudah berjualan di Pasar Peringgan sejak tahun 1971 ini seraya berharap pengelolaan pasar dikembalikan kepada PD Pasar.

Sementara, Sugono dari Lembaga Aliansi Indonesia Penelitian Aset Negara menyatakan, sejak pengelolaan diambil alih PT Parbens, para pedagang ketika berjualan terintimidasi karena sewenangwenang. Bahkan, mereka dalam situasi ketakukan tapi sampai sekarang belum juga tuntas masalahnya.

Menurutnya, langkah yang dilakukan Pemko Medan dengan menyerahkan pengelolaan pasar tersebut kepada PT Parbens diduga telah menyalahgunakan kewenangan oleh oknum tertentu. Hal ini berakibat kerugian terhadap pedagang dan bahkan negara sendiri.

Ia menyatakan, dari hasil penelusuran juga PT Parbens tidak ada hubungan dengan pengelolaan pasar tradisional.

Perusahaan tersebut bergerak di bidang kontraktor. "Kami curiga ada apa antara Pemko dengan PT Parbens? Sebab, Pemko tetap ngotot dikelola pihak ketiga meski aturan tidak

membenarkan," tegasnya.

Menjawab berbagai keluhan yang disampaikan pedagang, Sekretaris Badan Pengawas BUMD Medan Qamarul Fatah mengaku tidak bisa mengambil keputusan terkait pengelolaan pasar tersebut. Sebab, ia tak memiliki kewenangan untuk memutuskan solusi dari persoalan yang terjadi.

Dirut PD Pasar Rusdi Sinuraya menuturkan, tertanggal 25 Januari 2018 pengelolaan pasar diserahkan ke PT Parbens dari PD Pasar. Setelah itu, seiring berjalannya waktu terjadilah konflik antara pedagang dengan pengelola yang baru. Lantas, perjanjian tersebut dilakukan adendum (tambahan klausula atau pasal yang secara fisik terpisah dari perjanjian pokoknya, namun secara hukum melekat pada perjanjian pokok itu). "Pada adendum tersebut, PD Pasar tidak ada dilibatkan sama sekali. Kalau tidak salah adendum dilakukan pada 23 Maret 2018," terangnya.

Disebutkan Rusdi, pada adendum tersebut telah dijelaskan bahwa PT Parbens menetapkan kontribusi pedagang sesuai dengan peraturan yang berlaku. "Kebijakan yang dilakukan PT Parbens seharusnya sama seperti yang diterapkan PD Pasar," ucapnya.

Mendengar jawaban tersebut, Ketua Komisi C DPRD Medan Boydo HK Panjaitan memutuskan RDP diskor karena tidak ada solusi yang dihasilkan. Rapat dilanjutkan pada Senin (10/12) pekan depan dengan menghadirkan pemangku kepentingan yang bisa mengambil kebijakan yakni Sekda Kota Medan.(THA)

Belawan-andalas Pemko Medan bersama ribuan masyarakat dari segala penjuru Kota Medan menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Lapangan Bola Kaki Pasar 5 Kelurahan Rengas Pulau Kecamatan Medan Marelan,Senin (3/12).

Kegiatan Maulid akbar yang diadakan Pemko Medan tersebut diisi tausyiah oleh Al Ustad Nur Maulana dari Jakarta.

Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin.Msi serta Wakil Walikota Medan Akhyar Nasution juga tampak hadir beserta para SKPD maupun camat dan lurah.

Begitu juga tampak hadir Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan Lubis, Kapolsek Medan Labuhan Kompol Rosyid Hartanto, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan dan Medan Marelan, anggota DPRD Kota Medan Mulia Asri Rambe, para tokoh agama maupun masyarakat.

Dalam peringatan Maulid Nabi ini mengambil tema "Me-

Peringat an m Maulid Nabi Besar Muhamm ad SA W ttahun ahun eringatan Muhammad SAW 2018 berlangsung hikmad di Lapangan Bola Kaki Pasar 5 Kelurahan Rengas Pulau Kecamatan Medan Marelan,Senin (3/12). lalui peringatan Maulid Nabi terkenal kocak dalam penyamBesar Muhammad SAW tahun paiannya sangat memukau para 1440H/2018 M jadikan kete- ibu perwiritan yang berhadir ladanan Rasulullah SAW se- begitu juga dengan para bapak bagai semangat untuk mem- pengajian.

Kegiatan Maulid akbar bangun masyarakat Kota Medan yang ber akhlaqul karimah Pemko Medan yang dipusatkan untuk mewujudkan Medan di kawasan Medan Utara ini berlangsung ramai aman dan Rumah Kita.

Ustad Nur Maulana yang tertib dan khidmat.(DP)

Wali Kota Dukung Kehadiran JADI Sumut Medan-andalas Wali Kota Medan Dzulmi Eldin menyambut baik dan mendukung penuh kehadiran organisasi Jaringan Demokrasi Indonesia (JADI) Sumatera Utara. Didominasi mantan komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), JADI diharapkan dapat memberikan kontribusi untuk membantu tugas KPU dan Bawaslu selaku penyelenggara dan pengawas Pemilu di Sumut, khususnya Kota Medan.

Dukungan ini disampaikan Wali Kota saat menerima audiensi pengurus JADI yang di ketuai oleh mantan komisioner KPU Sumut, Nazir Salim Manik di rumah Dinas Wali Kota Jalan Sudirman, Senin (3/12).

Didampingi Asisten Pemerintahan dan Sosial Setdako Medan H Musaddad Nasution, Wali Kota menilai keberadaan JADI dapat memberi angin segar bagi para komisioner yang saat ini mengemban tugas di KPU dan Bawaslu dalam mensukseskan penyelenggaraan pemilu di Sumut, Khususnya kota Medan. ”Ini merupakan hal yang positif. Hadirnya JADI diharapkan mampu menjadi penyeimbang dan membantu tugas-tugas KPU dan Bawaslu selaku penyelenggara pemilu yang sebentar lagi akan sama-sama kita hadapi. Mengingat para pengurus terdiri dari orang-orang yang sudah berpengalaman sebelumnya dalam hal mengurus segala yang menyangkut mengenai pemi-

lu”, kata Wali Kota.

Dengan adanya JADI, lanjut Wali Kota, semoga sistem pemilu yang berjalan di Sumut dan Kota Medan khusunya dapat berjalan kondusif dan sebagaiman mestinya. Perlu adanya strategi yang konkrit dalam menangani setiap masalah yang dihadapi setiap kali pemilu akan berlangsung. Misalnya saja, ungkap Wali Kota, terkait jumlah DPT yang sampai saat ini masih menjadi polemik, kemudian tingkat antusisame masyarakat untuk ikut serta dan berkontribusi dalam memberikan suaranya di saat hari pencoblosan.

Wali Kota selanjutnya tak lupa mengucapkan selamat kepada JADi dan berpesan agar berperan penuh dalam kesuksesan pemilu dengan sama-sama menjalin sinergitas antar KPU dan Bawaslu serta mengambil bagian untuk menangkal penyebaran hoax yang saat ini marak terjadi.

Sementara itu Nazir Salim Manik selaku Direktur Eksekutif Jaringan Demokrasi (JADI) Sumut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Wali Kota atas diterimahnya JADI beraudiensi di rumah dinas.

“Kami mengucapkan terima kasih atas sambutan Wali Kota pada kami (JADI).

Kami berharap Wali Kota Medan dapat memberi kami dukungan, masukan serta arahan kepada JADI agar nantinya kami dapat ikut serta berkontribusi meningkatan kualitas pemilu di kota Medan," ungkap Nazir.(BEN)

Wagubsu Musa Rajekshah memberikan pengarahan dan meninjau langsung penertiban administrasi dantatakelola mobil dinas dalam lingkungan Pemprovsu, di Lapangan upacara Kantor Gubernur Sumatera Utara Jalan Diponegoro Medan, Senin (3/12).

Penggunaan dan Adminstrasi Mobil Dinas Kembali Ditata Medan-andalas Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) mengadakan Apel Kendaraan Dinas yang ada di seluruh Organisasi Perangkat Daerah(OPD), di Halaman Kantor Gubernur Sumut Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30Medan, Senin (3/12). Tujuannya, untuk menata kembali mobil-mobil dinas yang ada di lingkungan Pemprovsu, menginventarisir, serta penggunaannya agar sesuai dengan peraturan berlaku.

Setiap mobil dinas akan didata kembali dandiperiksa kelengkapan surat-suratnya, termasuk Buku Pemilik Kendaraan Bermotor(BPKB), Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), kelayakan, serta pajaknya. Kemudian Pemprovsu menertibkan mobil-mobil pemerintah yang digunakan oleh OPD Pemprovsu.

“Kita akan data yang kurang dan kelebihan, kemudian kita distribusikan sesuai kebutuhan masing-masing OPD. Jadi, nanti mobil-mobildinas ini tidak ada yang menumpuk pada salah satu OPD saja. Sisanya yang tidak bisa digunakan lagi kita akan laporkan kepada Gubernur, apakah akan dihibahkan ke sekolah-sekolah untuk praktik

mereka atau kita lelang,” kata Wakil GubernurSumatera Utara (Wagubsu) Musa Rajekshah ketika meninjau pelaksanaan Apel KendaraanDinas.

Pemprovsu, kata Wagubsu, tidak akan berhenti hanya di mobil dinas saja. Berikutnya penertiban administrasi dan tata kelola kendaraan dinas untuk roda dua, kemudian asetaset lainnya. “Setelah mobilmobil dinas ini kita akan lanjut ke kendaraan roda dua dan juga aset lainnya. Kita perlu melakukan ini untuk menertibkan tata kelolanya dan juga adminstrasinya,” tambah Musa Rajekshah.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Provinsi SumateraUtara (Sekdaprovsu) Sabrina saat membuka Apel Kendaraan Dinas mengatakan,Apel Kendaraan Dinas bertujuan untuk menata kembali mobil-mobil dinas yang adadi lingkungan Pemprovsu.

Sabrina berharap, melalui kegiatan ini seluruh OPDmelaporkan semua kendaraan dinas yang ada di lingkungannya masingmasing, siapayang menggunakan dan juga kelengkapan surat-suratnya. Sabrina jugamengingatkan, pihaknya serius menangani ini dan akan melibatkan kepolisianuntuk mobil dinas yang

masuk kategori hilang.

“Jangan ada OPD yang menyembunyikan kendaraan dinas ini. Kami tidak mau susah, kalau di data kami ada, tetapi ketika dilihat tidak ada, kami anggap itu hilang dan kami akan laporkan ke kepolisian. Karena itu kami imbau sekarang untuk melaporkannya kepada kami.

Kami serius,” tegasnya.

Selain itu, pemakaian mobil dinas juga akan dilihat,apakah sesudah sesuai dengan peraturan yang berlaku. “Kita juga harus tahumobil-mobil yang dipakai eselon di OPD masingmasing, apakah sesuai denganperaturan saat ini. Kan itu ada ketentuannya, Eselon III harusnya mobilnya di CC berapa, Eselon II berapa CC. Kalau tidak sesuai, kita tarik dan kitadistribusikan kepada yang lebih berhak,” ujar Sekdaprovsu.

Diketahui, kegiatan ini akan berlangsung hingga 11Desember 2018. Sedikitnya, ada 5-6 OPD yang memeriksakan mobil dinasnya setiaphari, dari total 47 OPD Pemprovsu. Badan Pengelola dan Aset dan Aset Daerah(BPKAD), Dinas Kesehatan, Biro Pemerintahan, Biro Hukum dan Biro Organisasimendapat kesempatan diperiksa pada hari pertama.(WAN)

Selasa

HUKUM & KRIMINAL

4 Desember 2018

harian andalas | Hal.

4

Cekcok dengan Selingkuhan Istri

WARGA AIR JOMAN TEWAS DIBANTAI Kasat Reserse Narkoba P olres Sergai, AKP Mar tualesi Sitepu mem asukan nnarkoba arkoba ke Polres Martualesi memasukan dalam rebusan air air,, Senin (3/12).

Polres Sergai Musnahkan Narkoba Senilai Rp 800 Juta Sergai-andalas Polres Serdang Bedagai (Sergai) melakukan pemusnahan barang bukti narkoba, Senin (3/12) dipimpin Kapolres Sergai, AKBP Juliarman Eka Putra Pasaribu di halaman kantornya.

Adapun barang bukti yang dimusnahkan antara lain, empat butir psikotropika golongan 4 seberat 1,08 gram dan sabu seberat 893,34 gram.

Ditaksir, keseluruhan barang bukti bernilai Rp 800 juta.

"Total barang bukti yang dimusnahkan senilai Rp 800 juta," ucap AKBP Juliarman Eka Putra Pasaribu didampingi Kasat Reserse Narkoba Polres Sergai, AKP Martuale-

si Sitepu.

Sebelum dimusnahkan barang bukti narkoba itu terlebih dahulu diuji oleh Kasubbid Narkobafor AKBP Zulni Erma.

Selanjutnya barang bukti narkoba itu dimasukkan ke dalam wadah yang berisi air panas lalu direbus disaksikan oleh para hadirin.

Usai semua narkoba direbus, limbahnya langsung dibuang ke closed disaksikan hadirin yang hadir dari perwakilan Kejari Sergai, Pemkab Sergai dan MUI. "Barang bukti yang dimusnahkan ini berdasarkan 2 LP dari masing-masing tersangka Safrizal (33), yang tewas

pada tanggal 6 Novemberi 2018, saat laka lantas di Km 52-53 Desa Liberia Teluk Mengkudu Sergai. Dari tersangka disita 2,88 gram sabu dan 4 butir ekstasi," urai Kapolres.

Kemudian, lanjut Kapolres, barang bukti ini juga disita dari tersangka Rahman (47), ditangkap di Dusun IV Desa Pematang Sijonam dan Aidil alias Gopal (42), ditangkap di Desa Tualang, Kecamatan Perbaungan.

"Kedua tersangka ditangkap pada 8 November 2018 dengan barang bukti sabu seberat 921,12 gram," tukas Kapolres AKBP Juliarman Eka Putra Pasaribu.(ACO)

Asahan-andalas Sadis. Seperti kata itulah nasib yang dialami Rudi Selamat (45). Warga Desa Kampung Subur Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan itu meregang nyawa dalam kondisi mengenaskan dibantai terduga selingkuhan istrinya.

Jasad korban ditemukan tergeletak bersimbah darah di pinggir parit Dusun XI Aek Polan, Desa Buntu Pane, Kecamatan Buntu Pane, Asahan, Senin (3/12) pagi.

Informasi dihimpun andalas di Polsek Prapat Janji, pagi sekira pukul 06.00 WIB, korban pergi bersama anaknya Nopi (18). Sampai di tempat kejadian perkara (TKP), Nopi menyaksikan ayahnya bertengkar dengan Mahyar Siregar (30), warga Dusun IV, Desa Sionggang, Buntu Pane.

Di depan saksi, tersangka terlihat menghantam (menikam) kepala korban menggunakan senjata tajam hingga darah segar langsung muncrat.

Ketika itu, korban sempat berlari menyelamatkan diri.

Namun, dalam kondisi terhuyung, akhirnya korban terjatuh persis di depan rumah

Korban tewas bersimbah darah diduga setelah dibantai selingkuhan istrinya, Senin (3/12). yang dikontrak tersangka.

Secara sadis dan brutal, tersangka menghujamkan senjata tajam ke sekujur tubuh korban hingga meregang nyawa di TKP. Celakanya, setelah meng-

habisi korban, tersangka juga menyasar saksi. Beruntung, korban selamat dari kebiadaban tersangka setelah melarikan diri.

Setelah itu, tersangka dan istri korban yang diduga sudah

sabu tersebut masuk ke Jakarta melalui Pelabuhan Tanjung Priok. Modusnya, paket disembunyikan dalam sebuah kendaraan Suzuki Carry bak terbuka yang sudah dimodifikasi. "Mobil dimodifikasi dengan dibuat kompartemen untuk menyimpan sabu," ungkapnya.

Saat diminta menunjukkan keberadaan jaringannya di Tanjung Priok, Sujanto berusaha kabur dengan melawan penyidik. Akhirnya penyidik melumpuhkan dengan menembaknya sehingga Sujanto pun meninggal dunia.

Begitu pun dengan tersangka Chen Gen Wen yang akhirnya ditembak karena melawan penyidik saat menuju ke Purwakarta untuk mencari tersangka lainnya yang masih buron.

"Saat tim hendak melakukan pengembangan kasus ke wilayah Purwakarta, di perjalanan, CGW melawan dan mau merampas senjata petugas sehingga diberikan tindakan tegas dan terukur yang menyebabkan tersangka meninggal dunia," tuturnya.

Dalam kasus ini, polisi menyita narkoba jenis sabu dengan total seberat 38,5 kg, satu kendaraan Nissan Grand Livina, satu kendaraan Suzuki Carry bak terbuka dan lima ponsel.

Atas perbuatannya, dua tersangka lainnya yakni Eric dan Michael dijerat dengan Pasal 114 Ayat 2 jo Pasal 132 UU Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika dengan ancamam pidana mati, pidana seumur hidup atau penjara paling singkat enam tahun dan paling lama 20 tahun dan denda minimal Rp1 miliar dan maksimal Rp10 miliar ditambah sepertiga.(ANT)

(FAS)

Food Court Lantai III Pusat Pasar Nyaris Ludes

Polisi Tembak Mati Dua Pengendali Sindikat Sabu Malaysia Jakarta-andalas Penyidik Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri menembak mati dua pengendali narkoba sindikat Malaysia-Batam-Jakarta, yang salah satunya merupakan WN Malaysia.

"Petugas terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap tersangka Sujanto dan Chen Gen Wen karena keduanya melawan petugas dan hendak kabur," kata Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Kombes Pol Krisno Halomoan Siregar di Kantor Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (3/12).

Ia mengatakan, pengungkapan kasus ini berawal dari informasi masyarakat soal adanya peredaran narkoba asal Malaysia.

Setelah pengintaian selama sebulan, penyidik menangkap tersangka Sujanto dan Eric Cantona yang tengah bertransaksi sabu dengan Michael di Jalan dr Susilo, Grogol, Jakarta Barat pada 27 November 2018. Dari tangan para tersangka, penyidik menyita 11,154 kg sabu.

Selanjutnya penyidik menggeledah rumah kos Sujanto yang berlokasi di Jalan Muwardi I, Jakarta Barat dan menemukan 6,502 kg sabu. Tim penyidik juga menggeledah rumah kos Michael di perumahan Semanan Indah, Kalideres, Jakarta Barat dan menemukan 15,279 kg sabu.

Kemudian penyidik berhasil menangkap seorang warga negara Malaysia bernama Chen Gen Wen di Hotel C'One, Pulo Gadung, Jakarta Timur dan menemukan sabu seberat 5,593 kg.

Dari hasil pemeriksaan terhadap tersangka Sujanto, diketahui bahwa paket

tinggal serumah dengannya kabur menaiki sepeda motor matic putih.

Hingga kemarin malam, petugas Polsek Prapat Janji masih melakukan penyelidikan.

Bagian at as F ood Cour am un berhasil atas Food Courtt sempat dijilat api, nnam amun dipadamkan, Senin (3/12).

Medan-andalas Peristiwa kebakaran hampir kembali terjadi di Pusat Pasar, Kecamatan Medan Kota, Senin (3/12) sekitar pukul 09.40 WIB. Peristiwa itu terjadi di salah satu Food Court di lantai III pusat perbelanjaan tersebut.

Kanit Reskrim Polsek Medan Kota, Iptu Deny Indrawan Lubis menyampaikan, peristiwa itu bermula ketika pemilik warung, Hotmaida Rambe (38), warga Jalan Pasar 9, Gang Semangka 2, Tembung hendak memasak.

Namun, ternyata regulator tabung gas yang dipasangnya longgar, sehingga ketika kompor gas dinyalakan, api langsung menyambar seisi warung.

"Beruntung, kebakaran itu dapat segera dipadamkan sebelum api sempat menyebar. Saat ini kita sudah memeriksa dua orang saksi dalam kejadian ini," ujar Deny.

Sementara, Manajer Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, M Yunus menyebut, persentase kebakaran tersebut hanya sebesar 5 persen. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.14 WIB. "Dalam peristiwa ini juga tidak sampai menyebabkan korban jiwa," pungkasnya.(DA)

SPDP Kasus Tabrakan Maut Baru Dikirim Medan-andalas Penyidik Polsek Helvetia baru menyerahkan surat pemberitahuan dimulainya penyidikan (SPDP) kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan kasus tabrakan maut yang melibatkan seorang pimpinan Lapas Klas IA Tanjung Gusta Medan, yakni Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Pithra Jaya Saragih.

Kasubsi Penuntutan Kejari Medan, Marthias Iskandar dikonfirmasi di PN Medan,

Senin (3/12) siang mengatakan, sejauh ini pihaknya masih menunggu laporan hasil perkembangan penyidikan kepolisian. "Kita masih menunggu, belum ada berkasnya masuk.

Nanti kami akan surati penyidiknya lagi," kata Marthias.

Menurut Marthias, secara teknis, pihaknya baru bisa mengirimkan surat permintaan perkembangan penyidikan setelah sebulan SPDP diterima Kejari Medan.

"Teknisnya memang seper-

ti itu. Kalau memang juga tidak ada, akan kita P17 kan. Artinya, kita meminta hasil penyidikan.

Kalau tidak ada juga, maka SPDP akan kita kembalikan, karena bagaimanapun kita juga harus terima berkasnya," kata Marthias.

Ia menjelaskan, sebelum berkas perkara berada di tangan Kejari Medan, pihaknya hanya bersifat pasif. Tidak bisa mendesak agar berkasnya secepatnya dilimpahkan.

"Kita hanya bisa menyurat-

inya saja. Yang jelas SPDP-nya ada di saya," pungkas Marthias.

Sebelumnya, mobil Pajero Sport yang dikemudikan Pithra menabrak pengendara sepeda motor di Jalan Gaperta, Medan pada Selasa (30/10) lalu. Akibatnya, mahasiswi dikabarkan meninggal dunia.

Pithra sempat ditahan pihak kepolisian, namun kemudian tersangka ditangguhkan dengan alasan kooperatif, dan sudah berdamai dengan keluarga korban.(AFS)

KETIKA SEDANG TIDUR

Wanita Pemilik Warung Dihantam Perampok Pakai Alu Karben Iskandar (38) terpaksa meringkuk di balik jeruji besi Mapolsek Barumun Tengah, Kabupaten Padang Lawas.

Masalahnya, warga Aek Rongit, Desa Tobing Julu, Kecamatan Huristak, Palas itu tega menganiaya seorang wanita, Hartina Dewi Tanjung (21) hingga babak belur.

Informasi dihimpun, Senin (3/12) menyebutkan, penganiayaan itu mengakibatkan korban warga Desa Pasar Binanga, Kecamatan Barumun Tengah, Palas, mengalami luka robek di bagian kepala.

Kapolsek Barumun Tengah, AKP Amir Faizal SE mengatakan, korban dianiaya tersangka ketika sedang tidur di warung milik orangtuanya di Desa Unterudang, Kecamatan Barumun Tengah, tepat di depan SPBU DL Sitorus pada September 2018 lalu.

"Bagian kening dan dahi

Tersangka perampok diam ankan. K orban babak belur diamankan.

Korban dihantam alu. korban dipukul seorang lelaki lakukan penyelidikan selama yang tidak dikenal meng- dua bulan lebih, Unit Opsnal gunakan alu (penumbuk daun Polsek Barumun Tengah dapat ubi) sebanyak dua kali dan dahi mengungkap keberadaan tersehingga mengalami luka ro- sangka dan menangkapnya di bek. Tersangka juga merampas Binanga, Desa Parantonga, handphone (HP) korban," terang Kecamatan Huristak, KabupatKapolsek, Senin (3/12). Kata en, Palas," terang Amir Faizal.

Kepada polisi, tersangka Amir, setelah mengambil handphone korban, tersangka lang- mengakui perbuatannya. Polisi sung kabur ke SPBU. Semen- juga mengamankan barang tara korban terkapar bersim- bukti berupa satu unit sepeda bah darah. Kasus itu kemudian motor Revo BB 5316 KH tanpa STNKB, dan 1 HP milik dilaporkan ke pihak berwajib.

Berdasarkan hasil olah tem- korban. "Tersangka melakukan pat kejadian perkara (TKP) dan tindakan pidana pencurian denrekaman CCTV di SPBU, ter- gan kekerasan dan pengaang Amir, diperoleh bukti pe- niayaan hingga dijerat pasal 365 tunjuk pelaku menaiki sepeda Yo 351 KUHPidana dengan anmotor Honda Revo nomor poli- caman hukuman penjara 5 si BB 5316 KH . "Setelah di- tahun," pungkasnya.(ISN)

Selasa

HUKUM & KRIMINAL

4 Desember 2018

harian andalas | Hal.

5

Cat Loreng OKP Dibersihkan Polisi Medan-andalas Personel Polsek Percut Sei Tuan menertibkan fasilitas umum yang dicat dengan warna organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) di seputar kawasan Kelurahan Kenangan Baru, Kecamatan Percut Sei Tuan, Senin (3/12) pagi.

Dalam penertiban itu, para personel kepolisian menggandeng tiga pilar secara bergotongroyong mengubah seluruh motif atau corak OKP yang ditemui dengan warna hitam.

"Kita melakukan netralisasi fasilitas umum yang dicat oleh ormas atau OKP di jalanjalan yang berada di Kelurahan Kenangan Baru Kecamaran Percut Seituan,” jelas Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Faidil Zikri.

Kata dia, penertiban ini merupakan program 100 hari pertama Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto yang nantinya akan dilanjutkan dengan program 100 hari tahan ke-2.

“Dalam pelaksanaan ini

Petugas bersam a warga membersihkan loreng OKP bersama OKP,, Senin (3/12).

Polsek Percut Seituan menggandeng tiga pilar dan koordinasi yang intens dengan seluruh stake holder yang ada di wilkum Polsek Percut Sei Tuan,” katanya.

Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat secara umum dan khususnya kepada Ormas/OKP agar tidak menggunakan fasilitas untuk ke-

pentingan kelompok dengan cara mewarnainya.

“Di samping nilai estetika, itu juga merusak nilai etika serta melanggar aturan yang ada. Kepada masyarakat atau kelompok masyarakat agar mendukung secara ikhlas program ini demi indah dan tertibnya kota Medan,” pungkanya.(ACO)

Dua Pemilik Sabu Ditangkap Terpisah Batu Bara-andalas Dua pemuda ditangkap polisi karena kedapatan memiliki narkotika jenis sabusabu dari tempat terpisah.

Keterangan dihimpun, Riko Ahmad alias Kernok (20), ditangkap personel Polsek Indrapura tidak jauh dari rumahnya di Desa Perkotaan Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batu Bara,Minggu (2/ 11) pukul 20.30 WIB setelah mendapat informasi dari masyarakat.

Dari tersangka diamankan barang bukti 1 paket sabu dibungkus plastik kecil transparan, dan 1 HP. Sedangkan tersangka Irwanto (33), warga Desa Bandar Rahmad, Kecamatan Tanjung Tiram, Batu bara ditangkap personel Polsek Labuhan Ruku di Dusun V, Desa Indrayaman, Kecamatan Talawi, Batu Bara, Minggu (2/11) pagi.

"Penangkapan tersangka berawal adanya informasi yang diterima petugas," ujar Kapolsek Labuhan Ruku, AKP Selamat, kemarin.

Bersama tersangka Irwanto, terang Selamat, pihaknya mengamankan 1 paket kecil sabu yang diselipkan di topi, dan uang Rp 100 ribu. Untuk penyidikan dan pengembangan lebih lanjut, kasus itu dis-

Tersangka Irwanto diam ankan di Mapolsek Labuhan Ruku bersama barang bukti kejahatannya. erahkan ke Satuan Reserse Narkoba Polres Batu Bara.(SUSI)

Polres Asahan Tangkap Sembilan Bandit Jalanan Asahan-andalas Satuan Reserse Kriminal Polres Asahan menangkap sembilan tersangka kejahatan jalanan di beberapa lokasi berbeda. Para tersangka ditangkap dalam waktu sepekan karena terlibat kasus pencurian dengan pemberatan (curat) dan pencurian dengan kekerasan (curas).

Mereka adalah, Agung Gunawan (19), Dwi Agung Laksono (17), Fernando Simalango (18), Winarsih (23), Syahrizal (35), Dedek Yan Sahputra Daulay (31), Rizki Fadillah Lubis(34), M. Irsayad Alias Irsayad (32), Andre Syahputra Alias Andre (32),

dan Muhammad Rio Wandana Sihombing (28).

“Dari para tersangka disita barang bukti 2 unit sepeda motor, 2 unit handphone, 3 unit mesin cuci dan 2 tabung gas ukuran 16 kilogram,” terang Kapolres Asahan, AKBP Faisal F Napitupulu saat menggelar temu pers di Mapolres Asahan, Senin (3/12).

Dia mengatakan, sembilan tersangka ini merupakan pelaku pencurian dengan kekerasan dan pemberatan. Satu orang tersangka atas nama Syahrizal terpaksa diberikan tindakan tegas dan terukur di kaki nya, karena berusaha melawan petugas dan melari-

kan diri saat hendak ditangkap. “Para pelaku ini selalu menggunakan senjata tajam dan dikenal sadis saat beraksi, karena mereka tidak segansegan melukai korban nya apabila melawan,” urainya.

Dalam temu pers tersebut, Mantan Kasubdit III/ Jahtanras Polda Sumut ini juga memberi “Warning” kepada para pelaku kriminal yang ada di Kabupaten Asahan.

“Tidak ada tempat bagi para pelaku kejahatan khusus nya kejahatan jalanan di Kabupaten Asahan. Jangan cobacoba, pasti akan saya sikat,” tegas orang nomor satu di Polres Asahan tersebut. (GOL)

Polda Bali Cekal Mantan Wagub Bali Sudikerta Denpasar-andalas Kepolisian Daerah Bali mencekal mantan Wakil Gubernur Bali, I Ketut Sudikerta, ke luar negeri, karena telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penipuan dan penggelapan uang Rp150 miliar yang dilaporkan korban dari PT Maspion Grup.

"Sudah pasti tersangka ya tidak boleh keluar negeri, meskipun tersangka belum dilakukan penangkapan dan penahanan oleh kepolisian," kata Direktur Reskrimsus Polda Bali, Kombes Pol Yuliar Kus Nugroho, di Mapolda Bali, Senin (3/12).

Pihaknya menegaskan, penetapan tersangka Sudikerta dikeluarkan Polda Bali berdasarkan Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP) yang dikeluarkan Subdit II Ditrekrimsus tertanggal Jumat (30/11).

Berdasarkan surat ini, kata Yuliar, tersangka dicekal keluar negeri dan pihaknya belum menahan tersangka, mengingat kepolisian masih melakukan proses penyidikan lebih lanjut. "Tersangka akan diperiksa lebih lanjut dan dis-

elidiki terkait TPPU-nya," ujarnya.

Alat bukti yang kuat menetapkan tersangka Sudikerta sebagai tersangka yakni 26 dokumen hasil penyidiakan labfor diantaranya surat SHM palsu dan sertifikat tanah palsu yang dijual tersangka kepada pihak Maspion, bilyet giro, cek, enam lembar rekening koran BCA, empat lembar slip penarikan, telepon genggam dan 24 saksi.

Hingga kini, kepolisian sudah melakukan tahap penyelidikan dan segera masuk ke tahap penyidikan sesuai SOP dalam melakukan penyidikan yang dihadiri Divisi Hukum, Reskrimsus, Reskrimum, Propam dan PPATK maupun Irwasda yang kemudian diambil keputusan dan alat bukti, sehingga Sudikerta ditetapkan sebagai tersangka.

Terkait tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang dilakukan tersangka dilihat dari unsur perbuatannya, ia mengatakan uang hasil penipuan itu digunakan untuk membeli mobil, tanah dan sebagainya yang masih dilakukan penyidikan.

"Ini masih kami dalami, karena diduga ada aliran dana

ke sejumlah teman tersangka dan tersangka juga secepatnya kami periksa," ujarnya.

Sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka, Sudikerta sudah dua kali dilakukan pemeriksaan di Polda Bali terkait laporan LP/99/III/Ren 4.2/ 2018 SPKT Polda Bali tertanggal 15 Maret 2018 dan LP/367/Ren4.2/2018/Bali/ SPKT tertanggal 4 Oktober 2018.

Dalam laporan tersebut, Sudikerta dilaporkan melakukan tindak pidana penipuan, penggelapan dan pencucian uang atas sebidang tanah kepada PT Maspion Tahun 2013 dengan SHM Nomor 5048/ Jimbaran seluas 38.000 meter persegi dan didekat Pantai Balangan dengan SHM Nomor 16249 seluas 3.300 meter persegi. "Untuk SHM Nomor 5048/Jimbaran seluas 38.000 meter persegi merupakan tanah laba pura dan SHM Nomor 1649 seluas 3.300 meter persegi sudah dijual ke PT Dua Kelinci, sehingga disini lah diketahui surat tanah palsunya dan alat gerak yang digunakan tersangka Sudikerta untuk menipu Maspion," katanya.(ANT)

Kanit Ranmor ompol Anjas Asm ara menginterogasi lim a tersangka pembobol rum ah dan curanmor Ranmor,, K Kompol Asmara lima rumah curanmor,, Senin (3/12).

POLDASU RINGKUS LIMA TERSANGKA 3 C, DUA RESIDIVIS Medan-andalas Subdit III/Umum Direktorat (Dit) Reskrimum Polda Sumut berhasil menangkap lima tersangka kasus 3 C, pencurian kendaraan bermotor (curanmor), pencurian dengan pemberatan (curat) dan pencurian dengan kekerasan (curas).

Dua dari lima tersangka kasus curanmor dan pembobolan rumah itu disergap dari tempat terpisah di Medan.

Direktur Reskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Andi Rian melalui Kasubdit III/ Umum, AKBP Maringan Simanjuntak didampingi Kanit Ranmor, Kompol Anjas Asmara, Senin (3/12) menjelaskan, dari tersangka disita barang bukti dua unit sepedamotor hasil kejahatan, kunci leter T, linggis, obeng, pagar, jerjak dan lainnya. "Tersangka ditangkap

dalam operasi Sikat Toba 2018 yang baru seminggu digelar dan berdasarkan laporan korban.

Dua diantara mereka ini merupakan residivis," terangnya.

Peristiwa terjadi pada Rabu (28/11). Waktu itu, korban Ruslin Sipakar (56), warga Jalan Setia Medan Helvetia pergi ke rumah makan Jalan H Adam Malik Medan, memarkirkan sepeda motor Suzuki nomor polisi BK 5591 OK. Tak lama kemudian, korban tidak lagi melihat sepeda motornya di tempat semula. Korban mendapat kabar sepeda motornya di Jalan Waringin.

Korban mendatangi lokasi dan menanyakan kepada satpam siapa yang membawa sepeda motornya. Kasus ini kemudian dilaporkan ke Poldasu.

Polisi kemudian menangkap tersangka AD (25), warga Tan-

jung Morawa, Deli Serdang.

Sedangkan peristiwa lainnya, sepeda motor Sri Dewi (41), warga Jalan Sei Kuala Medan juga hilang dari teras rumahnya pada 8 Oktober 2018.

Poldasu begitu menerima laporan segera melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap tersangka W alias Wewek (30), warga Jalan Eka Rasmi Medan Johor dan Fajar Yahya, (35), warga Jalan Tani Asri Sunggal. "Kedua tersangka ditangkap dari kediaman masing-masing. Tersangka merupakan residivis kasus curanmor," jelasnya.

Kemudian kasus pembobol rumah ditangkap dua tersangka MI alias Ipan Kawit (20), warga Dusun I, Desa Amplas Tambak Rejo, Gang Satria Barat, Percut Seituan dan RS alias Riko (20), warga Bandar Klip-

pa Percut Seituan. "Kedua tersangka membongkar rumah milik Ana L Sihombing, SE (62), warga Jalan Sei Bahorok Medan, 27 Oktober 2018," katanya.

Dijelaskan, rumah korban yang dibongar berada di Jalan Jati 2 Gang Suharto, Percut Seituan. Tersangka mengambil jerajak, seng, pintu rumah seluruhnya bernilai Rp8 juta. Kasus ini kemudian dilaporkan ke Poldasu hingga dua tersangka ditangkap di kediamannya.

Selain itu, Unit Ranmor Poldasu juga mengamanan 7 sepedamotor diduga hasil kejahatan saat menggelar Operasi Sikat Toba 2018 di sejumlah wilayah di Medan. "Tujuh sepedamotor ini diamankan karena tidak memiliki kelengkapan dokumen dan dicurigai hasil kejahatan," katanya.(DA)

Bupati Bener Meriah Divonis 3 Tahun Jakarta-andalas Bupati Bener Meriah Ahmadi divonis 3 tahun penjara ditambah denda Rp100 juta subsider 3 bulan kurungan karena terbukti menyuap Gubernur Aceh 20172022 Irwandi Yusuf sebesar Rp1,05 miliar terkait proyekproyek yang bersumber dari Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA) tahun 2018 di kabupaten Bener Meriah.

"Mengadili, menyatakan terdakwa Ahmadi telah terbukti secara sah dan meyakinkan secara hukum bersalah melakukan tindak pidana korupsi. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa selama 3 tahun penjara ditambah denda Rp100 juta subsider 1 bulan kurungan," kata ketua majelis hakim Ni Made Sudani di pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Senin (3/12).

Putusan itu masih lebih rendah dibanding tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) KPK yang menuntut agar Ahmadi divonis 4 tahun penjara ditambah Rp250 juta denda subsider 6 bulan kurungan.

"Hal yang memberatkan, terdakwa tidak mendukung program pemerintah memberantas korupsi. Hal meringankan, ter-

dakwa bersikap sopan, punya tanggungan keluarga yaitu satu istri dan empat orang, merasa bersalah, berjanji tidak mengulangi dan belum pernah dihukum," ungkap hakim Ni Made Sudani. Vonis itu berdasarkan dakwaan pasal 5 ayat 1 huruf a UU No. 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU No. 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 64 ayat (1) KUHP. Majelis hakim juga menetapkan Ahmadi harus dikenai hukuman tambahan berupa pencabutan hak politik. "Menjatuhkan hukuman tambahan terhadap terdakwa Ahmadi berupa pencabutan hak untuk dipilih selama 2 tahun dalam jabatan publik sejak selesai menjalani hukuman pidana," ucap hakim Ni Made Sudani.

Dalam perkara ini, Bupati Bener Meriah 2017-2022 Ahmadi memberi uang secara bertahap yaitu Rp120 juta, Rp430 juta dan Rp500 juta sehingga seluruhnya berjumlah Rp1,05 miliar kepada Irwandi Yusuf selaku Gubernur Aceh melalui Hendri Yuzal dan Teuku Saiful Bahri.

DOKA Aceh tahun anggaran (TA) 2018 adalah sebesar 2 per-

sen dana alokasi umum nasional yaitu Rp8,029 triliun, dan tahap pertama DOKA dikucurkan Rp2,408 triliun. Untuk kabupaten Bener Meriah mendapat porsi DOKA sebesar Rp108,724 miliar yang dalam pelaksaannya sejak 2018 hanya berhak menyampaikan program dan aspirasi kepada Gubernur Aceh.

Pada 14 Februari 2018, Ahmadi menemui Irwandi Yusuf di rumah dinas Gubernur Aceh dan menyampaikan keinginan agar program pembangunan bersumber dari DOKA TA 2018 Bener Meriah dapat dikerjakan para rekanan dari kabupaten tersebut.

Ahmadi lalu berkoordinasi dengan staf khusus Gubernur Aceh Hendri Yuzal dan ajudan Ahmadi, Muyassir.

Ahmadi menyerahkan program DOKA TA 2018 Bener Meriah pada 19 Mei 2018 ke Muyassir agar diserahkan ke Hendri Yuzal berisi program yang akan dikerjakan rekanan dan juga program pembangunan yang diperuntukan untuk relawan tim sukses Irwandi Yusuf.

Irwandi Yusus lalu mengarahkan Hendri Yuzal agar program pembangunan DOKA 2018 kabupaten Bener Meriah diban-

tu dan pengaturan lelang dikoordinir oleh salah satu tim sukses pilkada Gubernur Aceh 2017 yaitu Teuku Saiful Bahri.

Uang diserahkan Ahmadi dengan menggunakan sejumlah kata sandi yaitu "zakat fitrah lebaran". Untuk tahap pertama diserahkan sejumlah Rp120 juta melalui Muyassir pada 7 Juni 2018 di SMEA Lampineung Banda Aceh melalui Teuku Saiful Bahri.

Uang selanjutnya diberikan pada 8 Juni 2018 dari ajudan Ahmadi sekaligus adik iparnya Munandar sebesar Rp300 juta di pendopo rumah dinas Bupati Bener Meriah kepada Dailami untuk diserahkan kepada Irwandi. Muyassir pada 9 Juni 2018 lalu menambah uang sebesar Rp130 juta sehingga seluruhnya berjumlah Rp430 juta untuk Irwandi Yusuf.

Pada 29 Juni 2018, Irwandi meminta Rp1 miliar kepada Ahmdi untuk kebutuhan Aceh Marathon sehingga Ahmadi memerintahkan Dailami, Munandar dan Muyassir untuk mengumpulkan uangdaripara rekanan kabupaten Bener Meriah yang telah direkomendasikan, namun baru Rp500 juta yang terpenuhi.(ANT)

PENANGKAPAN KURIR SABU DI KNIA

Tersangka 11 Kali Berhasil Lolos Petugas keamanan bandara Kuala Namu (Avsec) dan aparat Polres Deli Serdang, telah berhasil mengamankan seorang pria, MK (35).

Warga Aceh Gang MNS Baro, Kecamatan Kembang Tanjung, Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, tinggal di Jalan Rajawali, Kelurahaan Sei Sikambing B, Kecamatan Medan Sunggal dan Jalan Kiwi Gang Lima Kelurahaan Sei Sikambing B Medan Sunggal, ditangkap di ruang SCP lantai II Bandara KNIA pada Rabu (28/11) lalu.

Kapolres Deli Serdang melalui Wakapolres Kompol Arni S kepada wartawan di Media Center Kuala Namu, Senin (3/12) mengungkapkan, tersangka MK sudah 11 kali berhasil meloloskan sabu dan yang ke-12 ini tertangkap. ”Tersangka MK sudah 11 kali meloloskan sabu dan yang ke-12 ini dia tertangkap

Wakapolres Deli Serdang, K ompol Arni S mem aparkan Kompol memaparkan pengungkapan kasus kurir sabu yang telah 11 kali lolos, Senin (3/12). dalam alas sepatu merek petugas,” ungkap Arni.

Puma.

Tersangka ditangkap saat “Kemudian kita melakumembawa sabu tujuan kan pengembangan lagi ke Lombok, Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui bandara rumah kontrakan tersangka di di Jalan Kiwi Gang Lima, KNIA, hendak menumpangi Kelurahaan Sei Sikambing pesawat Batik Air. dan kita temukan 1 paket Dari pengembangan di tempat tinggal kontrakan MK sabu dan 1 unit timbangan elektrik, 1 unit alat press Jalan Rajawali Sei Sikambing plastik serta 1 pack plastik ditemukan 1 paket sabu

putih transparan serta tiga pack plastik assoy,” jelas Arni.

MK juga mengaku satu pasang alas sepatu merek Puma warna biru putih merupakan alas sepatu yang menjadi tempat 6 bungkus narkotika jenis sabu dibungkus dengan plastik transparan yang ditaksir seberat lebih kurang 505 gram saat ditangkap di Bandara Kuala Namu.

“MK juga telah meloloskan 1 paket sabu ke Palembang atas suruhan seseorang yang masih DPO melalui bandara Kuala Namu ini. Yang menyuruh tersangka ada dua orang, yakni WF dan MH, keduanya masih DPO (Daftar Pencarian Orang),” pungkas Arni.

Untuk proses penyidikan, kini tersangka diamankan pihak Polres Deli Serdang dan dikenakan UU No 32 Tahun 2009 Tentang Narkotika dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun. (BOB)

EKONOMI

Selasa 4 Desember 2018

harian andalas | Hal.

6

Sejumlah Komoditas Turun Harga

November, Medan Deflasi 0,64 Persen andalas|ist

Jajaran manajemen PTPN IV menggelar Rapat Kerja (Raker) dengan perwakilan karyawan PTPN IV yang berasal dari kebun/ pabrik yang dilaksanakan di Medan, Senin (3/12/2018).

Manajemen PTPN IV Gelar Raker dengan Karyawan Medan-andalas Dalam upaya untuk meraih produksi dan produktivitas perusahaan tahun 2018 sekaligus strategi perusahaan dalam menghadapi 2019, manajemen PTPN IV menggelar Rapat Kerja (Raker) dengan perwakilan karyawan PTPN IV yang berasal dari kebun/ pabrik yang dilaksanakan di Medan, Senin (3/12).

Raker dihadiri langsung Direktur Utama PTPN IV Siwi Peni didampingi Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum Rizal H. Damanik, juga dihadiri Kepala/ Wakil Kapala Bagian, Dewan Pakar, General Manajer Distrik (GMD) II Mahdi Al Haris, GMD III Fauzi Omar, GMD IV Eddy Usman serta 84 orang karyawan PTPN IV dari kebun/ pabrik.

Siwi Peni mengatakan bahwa raker ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja perusahaan sampai dengan Oktober 2018, mulai dari capaian produksi, produktivitas, rendemen, harga pokok, neraca laba/ rugi dibanding tahun lalu maupun RKAP 2018.

Lebih jauh Siwi Peni

mengimbau kepada seluruh karyawan PTPN IV, mari kita perbaiki sikap kerja masingmasing dalam upaya meraih produksi dan produktivitas yang hanya nyaris tinggal satu bulan lagi di 2018 ini.

Dalam tahun 2019 mendatang diharapkan sekitar bulan April semua infrastruktur jalan/ jembatan harus sudah tersedia dengan baik, agar transportasi Tandan Buah Segar (TBS) dari afdeling bisa cepat sampai ke Pabrik Kelapa Sawit, demikian juga transportasi pupuk bisa tepat sampai ke afdeling dengan baik dan lancar, sebut Siwi Peni.

Di bagian lain Siwi Peni juga menyarankan kepada panitia Pengadaan Barang dan Jasa agar memilih rekanan untuk transportasi TBS yang profesional dalam arti memiliki kendaraan sendiri, dengan tidak mengabaikan kearifan lokal kebun setempat.

Dalam rapat kerja tersebut, manajemen juga membuka ruang dialog interaktif langsung dengan karyawan sebagai upaya untuk menerima sumbang saran dalam upaya menghadapi strategi

perusahaan di 2019 mendatang.

Terungkap dalam dialog permasalahan mengenai mulai dari teknis pekerjaan di lapangan maupun di pabrik, sampai kepada bagaimana manajemen bekerja secara profesional, persoalan integritas dan loyalitas, dengan tujuan untuk meningkatkan kinerja perusahaan dan kesejahteraan karyawan serta lingkungannya.

Dalam kesimpulan Corporate Secretary PTPN IV BM Setio Baskoro mengatakan, bahwa di dalam raker ini, karena dengan waktu yang singkat sudah pasti ada yang belum tersampaikan, untuk itu manajemen PTPN IV meminta kepada karyawan dapat menyampaikan masukan melalui _whatsapp_ dan _email_ langsung kepada Direktur Utama PTPN IV Siwi Peni, serta berharap raker ini tidak berhenti sampai disini saja.

Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars PTPN IV, doa dan sebagai moderator Kabag Sumber Daya Manusia PTPN IV Budi Susanto. (RIL)

Medan-andalas Berdasarkan pemantauan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumtera Utara (Sumut) pada bulan November lalu, Kota Medan mengalami deflasi sebesar 0,64 persen.

Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya indeks tiga kelompok pengeluaran yaitu: kelompok bahan makanan sebesar 3,30 persen, sandang sebesar 0.24 persen dan kesehatan sebesar 0,10 persen.

"Perkembangan harga berbagai komoditas di Kota Medan pada November lalu secara umum menunjukkan adanya penurunan,"kata Kepala Bidang Statistik Distribusi, Bismark SP Sitinjak di Gedung BPS Sumut, Jalan Asrama Medan, Senin (3/12).

Bismark menyatakan, pada bulan tersebut, tiga kota Indeks Harga Konsumen (IHK) di Sumut mengalami deflasi, yaitu Sibolga sebesar 0,28 persen, Pematangsiantar sebesar 0,01 persen dan Medan sebesar 0,64 persen. Sedangkan Padangsidimpuan inflasi sebesar 0,50 persen.

"Dengan demikian, gabungan 4 kota IHK di Sumut pada bulan November 2018 mengalami deflasi sebesar 0,51 persen,"ujarnya.

Dia memaparkan, untuk kelompok mengalami peningkatan indeks yaitu: kelompok

makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,06 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,20 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga sebesar 0,04 persen, dan kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,68 persen.

Sedangkan pada November 2018 kelompok pengeluaran yang memberikan andil deflasi, yaitu kelompok bahan makanan sebesar 0,82 persen dan kelompok sandang sebesar 0,01 persen.

Sementara itu, kelompok yang memberikan andil inflasi yaitu, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,01 persen dan kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,05 persen dan kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,13 persen.

Untuk kelompok kesehatan dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga memberikan kontribusi yang sangat

kecil terhadap inflasi umum Kota Medan. Beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga pada November 2018, antara lain cabai merah, cabai rawit, gaun/terusan, jas, daging sapi, cabai hijau, dan gula pasir.

Adapun persentase penurunan harga komoditas tersebut antara lain sebagai berikut: harga cabai merah turun 30,13 persen, cabai rawit turun 17,42 persen, gaun/terusan turun 10,00 persen, jas turun 23,41 persen, daging sapi turun 1,19 persen, cabai hijau turun 8,05 persen, gula pasir turun 1,00 persen.

Sementara komoditas yang mengalami peningkatan harga, antara lain bawang merah, angkutan udara, ikan kembung/gembung, tarif pulsa ponsel, daun singkong, sawi putih, dan beras.

Kelompok bahan makanan pada bulan November 2018 deflasi sebesar 3,30 persen atau terjadi penurunan indeks dari 151,68 pada bulan Oktober 2018 menjadi 146,68 pada

INDEKOST

DISEWAKAN GUDANG 1 unit gudang di Jl. Letda

Di daerah Jl. Turi Medan, daerah Teladan dekat kampus UISU, Kampus ITM, Kampus UMSU, Kampus STT Harapan. Alamat Lengkap: Jl. Turi, Gang UISU No. 25 Medan. Pas dibelakang Kampus UISU. Khusus untuk Pria (Laki-laki). Hubungi Erix.

(0813-6155-8325) (0831-98884815)

Sujono, Lok. Strategis, Listrik, air, LT. 15 x 46, LB. 12 x 30, Harga Rp. 80 jt / Nego.

Hub.

0853.6173.0505

DIJUAL RUMAH

DIJUAL SATU UNIT RUMAH BERLOKASI DI JL. SUMBAWA I NO.54, KOMP MARELAN INDAH DENGAN LUAS BANGUNAN 352 M2, LUAS TANAH 701M2, PLN,PAM DAN STATUS SHM. HUBUNGI . 081376213270

DIJUAL CEPAT (BU) - 1 unit rumah tinggal 3½ tgkt beserta tanah ± 333 m², siap huni, 3 Kt, 2 Km lengkap air, listrik, AC, SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt, 2 Kt, 2 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni.

- 1 unit rumah tinggal 2½ tgkt, 4 Kt, 3 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni, sudah ada perabot.

- 1 unit rumah tinggal 2 tgkt uk. 4x14 m beserta tanah ± 280 m², SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt Uk. 6 x 16 m, type 96, siap huni, SHM. Semua di Jl. Karya - 1 unit Condominium Cambridge Tower Picasso, Lantai 7, uk. 200 m, ada taman, 3 Kt, 2 Km. - 1 unit rumah tinggal uk. 6x18, type 100, 2 tgkt, 3 Kt, Komp. Taman Ubud Pasar Merah.

Hub. 08126

07 7073 081 160 71 388

DIJUAL RUMAH 2 LANTAI PERMANENT - Luas tanah dan bangunan 67 m², SHM, 2 KT, 2 KM, dapur + kitchen set + kompor set.

KOST 20 E - Kost 20 E (lantai dasar), Luas 4 x 20 m² = 39 jt/tahun (nego).

- Kost 20 E, kamar AC, isi lengkap Rp. 1,5 jt/nego. Harian/bulanan, Jl. Karya Pembangunan No. 20 E Polonia (belakang Hermes Place Polonia).

Hub. 0813.1036.7296, 0852.6105.9263 Web.: www.kost

MURAH..!!

JUAL PAVING BLOCK

PRESS MESIN JL. SM. RAJA KM. 6,7 No. 47 Medan Telp. 061.7850888 HP. 0811 605090

- Dinding wallpaper, ada balkon, garasi di bawah balkon, kamar mandi atas ada pemanas air, jemuran kain di belakang atas.

Di Perumahan Gatsu Town Jl. Proyek Aluminium No. 1, Gatot Subroto Kec. Helvetia (di blkg. Ktr. Imigrasi) Medan.

Pemilik langsung Ibu FONI MEGA, Harga 650 jt/nego.

HP. 0812.1586.7778

bulan November 2018.

Dari 11 subkelompok dalam kelompok ini, empat subkelompok mengalami deflasi dan tujuh subkelompok mengalami inflasi. Subkelompok yang mengalami deflasi, yaitu subkelompok ikan diawetkan sebesar 0,81 persen; sub kelompok bumbu-bumbuan sebesar 20,77 persen, subkelompok lemak dan minyak sebesar 0,38 persen dan subkelompok bahan makanan lainnya sebesar 0,51 persen.

Sementara itu subkelompok yang mengalami inflasi, yaitu subkelompok padi-padian, umbiumbian dan hasil-hasilnya sebesar 0,63 persen; subkelompok daging dan hasil-hasilnya sebesar 0,14 persen, subkelompok ikan segar sebesar 0,99 persen, subkelompok telur, susu dan hasil-hasilnya sebesar 0,55 persen, subkelompok sayursayuran sebesar 4,85 persen; subkelompok kacang-kacangan sebesar 0,04 persen; dan subkelompok buah-buahan sebesar 1,29 persen.

Pada bulan November 2018, kelompok ini memberikan andil deflasi sebesar 0,82 persen terhadap inflasi umum. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan deflasi, antara lain cabai merah, cabai rawit, daging sapi, cabai hijau, jeruk, buncis dan minyak goreng.

Sedangkan komoditas yang dominan memberikan sumbangan terhadap inflasi, yaitu bawang merah, ikan kembung/ gembung, daun singkong, sawi putih, beras, bayam, dan semangka. (SIONG)

EKONOMI

Selasa 4 Desember 2018

Ben Sukma: Copot Jabatan Ketua DPP Asita Medan-andalas Ketua Dewan Pertimbangan DPP Asita Ben Sukma menyarankan agar DPD Asita Sumatera Utara kembali menggelar Musyawarah Daerah (Musda), untuk memilih kembali ketua baru.

Mengingat jabatan yang baru kurang lebih sebulan ini dijabat Solahuddin dinyatakan batal atau tidak sah.

Pernyataan tersebut disampaikan Ben Sukma kepada wartawan di kantornya, Senin (3/12/2018) menyusul Ketua DPP Asita Asnawi Bahar yang baru saja meletakkan jabatannya sebagai ketua umum.

"Dari pertemuan jajaran Dewan Pertimbangan DPP Asita pada 01-Desember 2018 lalu di Jakarta telah menetapkan Leo Faisal dari Bali menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPP Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata/ Association of Indonesia Tour and Travel (Asita) yang se-

Ben Sukma

belumnya dijabat Asnawi Bahar," ujar Ben Sukma.

Pencopotan Asnawi sebagai Ketua DPP Asita, kata Ben Sukma, karena pengangkatannya dinilai telah melanggar AD ART Asita dari Musyawarah Nasional Asita 2017 di Palem-

bang yang hanya membenarkan Ketua DPP dan Ketua DPD hanya dijabat 2 periode.

"Namun pada Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Asita di Bandung Mei 2018 lalu kembali ditetapkan jabatan Ketua DPP dan Ketua DPD Asita boleh 3 periode.

Munaslub di Bandung itulah yang kita batalkan agar tetap mempedomani Munas Palembang," tegas Ben Sukma.

Ben Sukma menambahkan, hasil Munaslub Asita Bandung tersebut coba diterapkan di Sumut yang telah menggelar Musda yang menghasilkan Solahuddin Nasution sebagai ketua. "Dan rencananya kalau hasil Munaslub Bandung tersebut berhasil diterapkan di Sumut, daerah-daerah lainpun akan menyusul. Untungnya saya sebagai Ketua Dewan Pertimbangan menentang hasil Munaslub Bandung tersebut, hingga tidak sempat diber-

lakukan di sejumlah daerah lainnya," tegas Ben Sukma.

Untuk itulah, lanjut Ben Sukma, pihaknya memberikan waktu 3 bulan kepada Plt DPP Asita untuk melakukan pembenahan mengangkat ketua definitif termasuk di Sumut.

Ben Sukma menambahkan, dengan dibatalkannya hasil Munaslub Asita di Bandung secara otomatis jabatan Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonasia (GIPI) pusat dijabat Dien Zunaidi secara otomatis juga batal.

Untuk itulah, Ben Sukma berharap semua jajaran pengurus yang ada di DPP dan DPD untuk tetap menjalankan aturan yang telah diterapkan dalam Anggaran Dasar-Anggaran Rumah Tangga (ADART) Asita yang sudah disepakati. "Sehingga tidak ada lagi permasalahan-permasalahan muncul di kemudian hari," harap Ben Sukma. (RIL)

AS-Tiongkok ‘Gencatan Senjata’ Pasar Saham Menguat Medan-andalas Ekonom Sumut Gunawan Benjamin, mengatakan, mayoritas pergerakan saham di berbagai negara, Senin (3/ 12) mengalami penguatan, indeks saham Asia menguat cukup tinggi dibandingkan wallstreet. Indeks Shenzen menguat tertinggi dengan penguatan 3,18%, indeks Shanghai menguat 2,49%, indeks Hangseng menguat 2,38%, Kospi menguat 1,8% dan STI menguat 2,21%.

Penguatan mayoritas saham global dipicu "gencatan senjata" atau ditundanya perang dagang Amerika Serikat dengan Tiongkok terkait tarif impor selama 90 hari. Dimulai sejak 1 Desember 2018 ini.

Pemberhentian sementara ini disambut baik oleh pengusaha, investor dan pemerintah.

Tak hanya AS dan Tiongkok tetapi juga negara-negara di Asia meski dalam hal ini nantinya AS dengan Tiongkok setelah 90 hari kedepan akan kembali melakukan perundingan namun penundaan

sementara tarif impor AS dengan China ini memberikan sedikit ruang bagi pelaku usaha dan pasar untuk kembali masuk ke pasar keuangan.

"Adanya pemberhentian perang dagang sementara ini memberikan kenaikan pula bagi perdagangan saham, dimana IHSG ditutup menguat 62 poin atau naik 1%. Di level 6.118, Level tertinggi IHSG berada di level 6.157 dan terendah berada di level 6.101," ucap Gunawan di Medan.

Gunawan menjelaskan,

penghentian sementara perang dagang AS dengan Tiongkok memang tidak serta menghilangkan tensi perang dagang antara AS dengan Tiongkok berakhir, namun setidaknya membantu menstimulus pertumbuhan ekonomi global dan mengurangi tensi ketidakpastian global saat ini.

"Hal ini harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya bagi pemerintah," ungkap Gunawan.

Menurutnya, kesepakatan Trump dalam hal tidak menaikkan tarif atas barang-

barang Tiongkok sebesar 25% atau senilai US$ 200 miliar dolar mulai 1 Januari, setidaknya membantu eksportir dan pengusaha asal Tiongkok terus menggencarkan ekspor nya ke AS, meski waktu 90 hari ini dinilai sangat singkat.

Sementara Tiongkok setuju membeli produk-produk pertanian, industri, energi dan produk-produk lain untuk mencapai keseimbangan perdagangan dengan AS. Disisi lain, lanjut Gunawan nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS hari ini juga menguat, Rupiah berada di kisaran level Rp.14.221/USD. Rupiah telah menguat dalam beberapa hari belakangan, hal ini dipengaruhi oleh masuknya arus modal kembali ke Indonesia setelah pemerintah gencar dalam mengambil langkah yang relevan dengan kebutuhan investor seperti adanya transaksi DNDF dan peningkatan suku bunga yang terbilang aman dan cenderung menguntungkan investor.

(SIONG)

harian andalas | Hal.

7

Taman Simalem Resort Raih Penghargaan Sebagai Pamong Wisata Berkelanjutan

Medan-andalas Taman Simalem Resort (TSR) yang berlokasi di Merek, Kabupaten Karo, Sumatera Utara kembali memperoleh penghargaan dari Kementerian Pariwisata Republik Indonesia tahun 2018.

TSR yang mengusung tema 'Agro dan Eco' dianugerahi sebagai Pamong Wisata Berkelanjutan setelah meraih peringkat kedua dalam ajang Wonderful Indonesia Tourism Awards 2018.

General Manager TSR, Eddy Tanoto mengapresiasi atas penghargaan Indonesia Sustainable Tourism Award (ISTA) yang diprakarsai Kementerian Pariwisata RI dalam upaya mendorong pariwisata berkelanjutan serta mempromosikan pariwisata di Indonesia secara keseluruhan ke mancanegara. Para pemenang di ISTA akan berkompetisi di jenjang penghargaan yang sama di tingkat ASEAN yaitu ASEAN Sustainable Tourism Award (ASTA).

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Karo, Mulia Barus menjelaskan ISTA bertujuan untuk mengenali dan menghargai perusahaan yang mendorong pariwisata berkelanjutan, baik di tingkat nasional maupun internasional. Dikatakannya, TSR sudah dua kali menerima penghargaan ISTA dari Kementerian Pariwisata.

"Tahun lalu kami dari Tanah Karo menerima penghargaan Pelestarian Lingkungan dari Kementerian Pariwisata. Tahun ini salah satu resort kami di Tanah Karo juga menerima penghargaan Pamong Wisata Ber-

foto|ist

PENGHARGAAN ISTA – General Manager Taman Simalem Resort (TSR) Eddy Tanoto (kanan) foto bersama dengan Menteri Pariwisata Arief Yahya usai penyerahan penghargaan Indonesia Sustainable Tourism Award (ISTA) 2018 di Jakarta.

kelanjutan. Kami bangga menerima penghargaan ini, apalagi langsung diserahkan Menteri Pariwisata Arief Yahya," ungkap Mulia Barus setibanya di Medan, Senin (3/ 12), usai menghadiri Penganugerahan Wonderful Indonesia Tourism di Jakarta Mulia menambahkan TSR telah lama melakukan berbagai pembenahan hingga akhirnya memperoleh penghargaan secara berturut-turut selama dua tahun terakhir.

Hal itu diakui dewan juri ISTA bahwa TSR telah berupaya menerapkan pariwisata berkelanjutan dengan sangat baik dan prospektif.

Mulia juga menyatakan tim dewan juri tidak hanya memuji program agro yang diterapkan TSR dalam melatih generasi muda dan menjalin hubungan dekat dengan petani daerah dalam hal budidaya pertanian organik, namun dewan juri juga kagum pada fokus resort untuk

mengasrikan lingkungan sekitar dalam pengembangan area Daerah Tujuan Wisata (DTW) seluas 200 hektar ini menjadi daerah kawasan wisata bertaraf internasional.

"TSR berencana melanjutkan pertumbuhan pariwisata berkelanjutan dengan mengembangkan lebih banyak tema-tema pelestarian lingkungan bagi pengunjung dan penduduk desa setempat," ungkap Mulia sembari mengutip pernyataan yang pernah disampaikan pendiri, TSR Tamin Sukardi, 'Keberadaan kita tergantung kepada pelestarian lingkungan, budaya dan kesejahteraan masyarakat di sekitar kita'.

Director of Operations TSR, Bernard Tay mengaku, penghargaan tersebut diperoleh berkat dukungan sepenuh hati dari masyarakat setempat, Pemerintah Propinsi Sumatera Utara, Pemerintah Kabupaten Karo dan Akademi Pariwisata Sumatera Utara.(THA)

DIJUAL TANAH Sertifikat Hak Milik L=2166 m², Lok. : Sgt. strategis tepi jalan besar Tanjung Selamat Medan Sunggal. Harga pas Rp. 2 jt/m².

Hub. Langsung Pemilik 081 153 9699 (Tanpa Perantara)

DIJUAL

Sebidang tanah di Lokasi Taman Malibu Indah Blok G8. Uk. 18 x 26. Bagi yang berminat Hub. 0821 6517 6868, 0877 6941 6018, 0853 7300 8282 (TP)

DIJUAL 3 TAPAK TANAH

- Uk. P. 101/99 m, L. 21/20 m, LK. 2050 m², terletak di Pematang Biara Kec. P. Labu.

- Uk. P. 48 / 53 m, L. 23/22,40 m, LK. 1146 m², terletak di P. Labu Pekan Kec. P. Labu.

- Uk. P. 47, 80/50 m, L. 17/24, 50 m, LK. 1014 m², terletak di P. Labu Pekan, beserta 1 unit rmh. permanen. Harga Nego.

Hub. 0852.6191.9800

DISEWAKAN Ruko 3½ tkt, (L=184 m²) dan ruko 2 tkt (L=325 m²) di Jl. H.M. Yamin Sp. Jl. Sentosa Baru (dekat Majestik), lok. strategis. Cocok untuk segala usaha khususnya home industry. Hub. 0821 6299 5678 – 0852 9719 4901

ANDA TELAT BULAN ???

Solusi cepat & tepat untuk melancarkan haid secara teratur, dalam waktu singkat (proses) 3 jam, haid kembali lancar senormalnya.

Dijamin aman tanpa efek samping, 100% terbukti ! Garansi sampai tuntas. Bagi langganan diskon 15%.

Hub. 082335596888

Selasa 4 Desember 2018

harian andalas | Hal.

Mourinho Tuding Pogba Virus di MU

Arsenal Terus Berlari Kencang

PERSETERUAN antara Jose Mourinho dan pemain andalannya, Paul Pogba, kembali meruncing usai Manchester United ditahan imbang Southampton, Minggu (2/ 12). Pogba bahkan disebut sebagai 'virus' bagi Setan Merah.

Mou --panggilan Jose Mourinho-- kecewa berat dengan penampilan Pogba yang dinilai kerap membuat kesalahan di lini tengah yang membuka celah bagi tim tamu untuk mencetak dua gol keunggulan dalam durasi 20 menit.

Manchester United berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 berkat aksi Romelu Lukaku dan Ander Herrera. Sayang, MU gagal mencetak gol tambahan dan harus puas pulang dengan satu angka.

Dilansir dari Daily Record, Mourinho menuding Pogba sebagai biang kegagalan MU di Stadion St Mary's. Juru taktik asal Portugal itu bahkan menyebut gelandang 25 tahun tersebut sebagai 'virus' di depan rekan satu timnya.

"Anda tidak bermain. Anda tidak menghargai para pemain dan para suporter. Dan anda membunuh mental dari orang-orang baik di sekeliling Anda," kata Mourinho dilansir dari Daily Mail.

Pogba tampil sebagai starter meski sebagian pemain andalannya harus menepi karena cedera usai bermain di laga Liga Champions kontra Young Boys, Rabu (28/11).

Mourinho menegaskan, butuh pemain seperti 'anjing gila' di lini tengah yang mampu mengigit dan menguasai pertandingan. (CNNI)

Mark Hughes Dipecat Southampton MARK Hughes dipecat Southampton, Senin (3/12), setelah hanya mampu memberikan satu kemenangan dari 14 pertandingan Liga Primer Inggris musim ini.

Hughes dipecat Southampton dua hari setelah The Saints bermain cukup impresif saat menahan imbang Manchester United 2-2 di Stadion St Mary's pada pertandingan Liga Primer Inggris, Sabtu (1/12). Dua asisten Hughes di Southampton, Mark Bowen dan Eddie Niedzwiecki, juga meninggalkan klub.

"Kami ingin mengekspresikan rasa terima kasih kami kepada Mark Hughes dan stafnya atas kerja keras mereka selama ini di St. Mary's. Pencarian manajer baru untuk klub ini sudah berlangsung," demikian pernyataan resmi Southampton dikutip dari AFP. Untuk sementara Steven Davis dan kawan-kawan ditangani Kelvin Davis yang merupakan pelatih tim pertama Southampton. Davis akan memimpin Southampton saat laga melawan Tottenham Hotspur di Stadion Wembley, Kamis (6/12) dini hari WIB. (CNNI)

Hantam Villarreal 2-0

BARCELONA KEMBALI PUNCAKI KLASEMEN Sempat tergusur dari puncak klasemen, Barcelona kembali merebut takhta La Liga 2018-2019 di pekan ke14, setelah berhasil memetik kemenangan 2-0 atas Villarreal, Senin (3/12) dini hari WIB. Barcelona sempat digeser Sevilla setelah gagal menang dalam dua laga di La Liga Spanyol secara beruntun. Namun Blaugrana kembali menuai hasil positif dengan meraih tiga poin saat menjamu Villarreal.

Dapat tambahan tiga poin, Barcelona naik ke puncak klasemen dengan 28 poin. Kembalinya Barcelona ke posisi teratas juga tak lepas dari hasil imbang 1-1

yang diraih Sevilla di markas Deportivo Alaves.

Bermain di markas sendiri, Stadion Camp Nou, Barcelona tampil seperti biasanya dengan penguasaan bola yang dominan.

Kali ini, catatan ball possessionnya ada di angka 62 persen dalam data yang dilansir oleh Whoscored.

Barcelona tampil dengan mengandalkan Lionel Messi sebagai penyerang tunggal. Namun, Messi tetap disokong oleh Philippe Coutinho dan Ousmane Dembele dari lini tengah.

Penampilan ketiganya pun mampu menciptakan seranganserangan berbahaya ke gawang Villarreal. Statistik mencatat Barcelona melepaskan tujuh tembakan mengarah ke gawang sepanjang pertandingan.

Gempuran Blaugrana bahkan

membuat Villarreal kesulitan mengembangkan permainan. Buktinya, tim tamu hanya bisa menciptakan dua tembakan mengarah ke gawang.

Meski demikian, Barcelona baru bisa menciptakan gol ketika laga memasuki menit ke-36.

Ousmane Dembele melepaskan umpan silang matang dari tendangan sudut. Hingga akhirnya, bola mampu disambut Gerard Pique dengan sundulan.

Hingga turun minum, kedua tim tidak lagi mencetak gol tambahan.

Skor 1-0 bertahan untuk keunggulan Barcelona. Ritme permainan sedikit berubah ketika memasuki babak kedua. Villarreal mencoba untuk meningkatkan tempo permainan. Mereka tampak lebih berani tampil terbuka.

Sejumlah peluang diciptakan oleh Santiago Caseres dan Santi

Cazorla. Sayangnya, upaya mereka belum berbuah maksimal.

Akan tetapi, Barcelona tidak ingin membiarkan Villarreal bebas menyerang begitu saja. Mereka pun mencoba tampil lebih agresif.

Beberapa peluang diciptakan melalui Lionel Messi.

Setelah berulang kali mengancam gawang Villarreal, Barcelona akhirnya mampu menggandakan keunggulan pada menit ke-87. Saat itu, Carlos Alena sukses membobol gawang Villarreal usai memanfaatkan umpan terobosan Messi.

Usai unggul, Barcelona tidak mengendurkan serangan. Mereka terus tampil agresif guna menyulitkan para pemain Villarreal untuk mengembangkan permainan. Alhasil, tim besutan Ernesto Valverde itu mampu mempertahankan keunggulan 2-0 hingga laga usai.

(DTK/MTVN)

Kalahkan Everton 1-0

Klopp: Liverpool Beruntung MANAJER Liverpool Juergen Klopp mengakui gol kemenangan Liverpool atas Everton berbau keberuntungan. Tapi keberuntungan itu hasil dari determinasi tinggi pemain sampai detik terakhir.

Liverpool keluar sebagai pemenang Derby Merseyside jilid pertama Premier League 20182019 kontra Everton di Anfield, Minggu (2/12) malam WIB. Gol tunggal Divock Origi di menit ke95 menjadi pembeda dua kubu.

Gol itu diakui tercipta berbau keberuntungan. Sepakan voli Virgil van Dijk dari luar kotak penalti mengarah ke atas dan jatuh tepat mengenai mistar gawang, sehingga gagal diantisipasi Jordan Pickford.

Bola dua kali memantul mistar gawang, kembali ke area permainan, lalu dicocor Origi yang sudah berdiri bebas. Pada laga itu

Pemain Liverpool Divock Origi berpelukan dengan Juergen Klopp usai pastikan kemenangan kontra Everton dalam laga lanjutan Premier League di Anfield, Minggu (2/12) malam WIB. Liverpool dominan dengan 58 persen penguasaan bola dan melepaskan 16 tembakan. Sementara Everton punya sembilan upaya.

Klopp sendiri mencuri perhatian usai gol Origi tersebut. Ia berlari ke tengah lapangan untuk merayakan gol Origi yang mem-

NBA 2018-2019

Lakers Bikin Suns Tambah Terpuruk Forward LA Lakers LeBron James (tengah) dikepung dua pemain Phoenix Suns dalam lanjutan kompetisi NBA di Staples Center, California, Senin (3/12) pagi WIB.

DUA bintang Los Angeles Lakers, LeBron James dan Kyle Kuzma menyumbang poin-poin penting saat kalahkan Phoenix Suns 120-96 dalam lanjutan kompetisi NBA di Staples Center, California, Senin (3/12) pagi

bawa Liverpool meraih tiga poin.

Bahkan gol Origi tersebut membuat para pemain dan staf yang berada di bangku cadangan ikut melakukan selebrasi. Bahkan, Klopp sampai berlari ke tengah lapangan untuk merayakan gol itu bersama Kiper Liverpool Alisson Becker.

Klopp tampak semringah dan melepaskan tinju ke udara untuk merayakan gol Origi yang datang pada menit terakhir masa injury time babak kedua. Setelah itu, manajer asal Jerman kembali ke bangku cadangan dan memeluk beberapa staf pelatih Liverpool.

"Golnya memang beruntung, tapi ide kami jelas. Kami ingin menang sampai detik terakhir," ujar Klopp dilansir BBC. "Kami ingin menunjukkan itu dengan memasukkan penyerang. Itu adalah laga yang panjang dan terbuka.

Saya rasa kami layak mendapatkan tiga poin," imbuhnya. (DTK/BC)

WIB. Dalam pertandingan NBA kali ini, LeBron James menyumbang 22 poin, 6 rebound dan 8 assist untuk Lakers.

Kuzma sendiri membukukan 23 poin dan delapan rebound.

Para pemain Lakers lainnya juga bermain bagus dengan mencetak dua digit poin di antaranya, Brandon Ingram (15 poin), JaVale McGee dan Michael Beasley masing-masing (14 poin).

Ini menjadi kemenangan kandang ketiga beruntun Lakers di NBA musim ini. Catatan bertanding sementara mereka pun membaik menjadi menjadi 14 kali menang dan sembilan kali kalah (14-9).

Tapi, bagi Suns adalah sebaliknya.

Suns masih paceklik kemenangan dalam empat pertandingan terakhir mereka. Kini rekor laga NBA mereka sejauh ini menjadi 4-19.

8

ARSENAL belum terhentikan musim ini. Kali ini, The Gunners melewati adangan tim rival sekota, Tottenham Hotspur, untuk melanjutkan laju tak terkalahkan.

Saat menjalani laga lanjutan Premier League 2018-2019 di Emirates Stadium, Minggu (2/12) malam WIB, Arsenal memetik kemenangan dengan skor akir 4-2 atas Spurs.

Hasil bagus itu tak didapat dengan mudah. Di babak pertama, tim asuhan Unai Emery itu ketinggalan 1-2. Gol Pierre-Emerick Aubameyang dibalas Oleh Eric Dier dan Harry Kane via titik putih.

Arsenal bangkit di babak kedua dengan membukukan tiga gol tambahan. Aubameyang membukukan gol kedua, ditambah Alexandre Lacazette dan Lucas Torreira.

Spurs harus bermain dengan 10 pemain di menit ke-85. Jan Vertonghen melakukan pelanggaran keras pada Lacazette hingga mendapat kartu kuning kedua.

Dengan kemenangan ini, Arsenal kini mengumpulkan 30 poin, menyamai raihan angka Spurs. Meriam London ada di posisi keempat kerena mempunyai selisih gol lebih baik.

Selain itu, kemenangan atas Spurs pada pekan ke-14 Premier League membuat Arsenal tak terkalahkan dalam 19 laga terakhir yang mereka mainkan. Catatan ini terbilang impresif mengingat Unai Emery menjalani debut yang buruk bersama Arsenal dengan kekalahan di dua laga awal.

Arsenal juga klub yang membuat Tottenham Hotspur kehilangan angka terbanyak setelah unggul lebih dulu dibandingkan klub lainnya. Total Tottenham Hotspur kehilangan potensi 40 angka dalam laga lawan Arsenal.

Arsenal mencetak lebih banyak gol di babak kedua dibandingkan tim lainnya di Premier League musim ini, yaitu 24 gol.

Selain itu, Pierre Emerick Aubameyang jadi pemain pertama yang mencetak 10 gol di Liga Primer Inggris musim ini. Dia mencetak gol dari 10 tembakan tepat sasaran terakhir yang dilakukannya di Liga Inggris.

Unai Emery mengaku puas dengan performa anak asuhnya saat mengalahkan Tottenham Hotspur. Manajer asal Spanyol itu kini membidik kemenangan di kandang Manchester United pada pertengahan pekan nanti.

"Sekarang saya memikirkan tentang pertandingan hari Rabu (Kamis 6 Desember dini hari WIB)mendatang di Manchester," ujar Emery.

"Ini kemenangan besar. Kami menunjukkan kepada suporter dan kami mempersembahkan kemenangan ini karena ini laga yang sangat spesial melawan Tottenham," lanjut Emery. (DTK/BC)

Mereka yang menyumbang poin untuk Suns dalam laga ini yaitu, Richaun Holmes mencetak 15 poin, Trevor Ariza dan Josh Jackson masingmasing meraih 13 poin, Mikal Bridges 11 poin serta Deandre Ayton menorehkan double-double minimalis dengan 10 poin dan 10 rebound.

Kemenangan ini menjadi yang ke14 bagi Lakers dan mengatrol posisi mereka ke peringkat lima Wilayah Barat. Sementara Suns makin terpuruk di dasar klasemen dengan rekor empat kali menang dan 19 kekalahan.

Selanjutnya, Lakers akan melakoni tiga pertandingan pada pekan kedelapan, dimulai dengan menjamu San Antonio Spurs (10-12) pada Kamis (6/12) WIB. Sementara itu, Suns akan menjalani pertandingan kandang menghadapi Sacramento Kings (11-11) pada Rabu (5/12) WIB. (BC/MTVN)

OLAHRAGA

Selasa 4 Desember 2018

harian andalas | Hal.

9

Liga 1 2018

Kapolres Batubara melakukan pemukulan bola pertama pertanda dibukanya pertandingan bola voli Piala Kapolres 2018.

12 Tim Voli Berebut Piala Kapolres Batubara Batubara-andalas Untuk mewujudkan Kamtibmas yang aman, damai dan sejuk Polres Batubara menggelar beberapa pertandingan memperebutkan Piala Kapolres 2018.

Dengan mengusung tema "Berkompetisi Meraih Prestasi".

Kapolres Batubara AKBP Robin Simatupang mengatakan, pertandingan sudah dimulai dari cabang sepak bola. Kemudian dilakukan pembukaan perlombaan cabang bola voli yang dimulai laga antara tim Kecamatan Laut Tador vs Kecamatan Lima Puluh Pesisir di Mapolres Batubara, Senin (3/12).

Lebih lanjut dikatakan, per-

tandingan bola voli memperebutkan Piala Kapolres ini diikuti 12 tim kecamatan se Kabupaten Batubara. Selain sepak bola dan bila voli, pertandingan trup gembira dan lomba lagu perjuangan juga digelar.

"Pertandingan yang digelar ini untuk mencari potensi yang terbaik dan hasilnya akan kita perbandingan untuk merebut Piala Kapolda Sumut. Saya berharap agar pertandingan yang kita gelar ini bisa terjalin aman dan nyaman, kalah dan menang itu hal biasa, yang terpenting kita selalu menjaga tali silahturahmi," kata Kapolres. (PR)

Bostab Cup 2018

Bostab Binjai Juara III Binjai-andalas Setelah gagal melangkah ke babak final, tim tuan rumah, Bostab Binjai berhasil meraih hasil positif setelah menang 2-1 atas Binjai Soccer Club (BSC) pada perebutan juara III di lapangan sepak bola Kebun Lada, Binjai, Minggu (2/12). Dalam pertandingan itu, Rizaldi berhasil tampil menawan dengan mencetak 2 gol.

Kedua gol itu dibuatnya di babak pertama sehingga Bostab unggul 2-0. Tertinggal 2 gol, BSC coba untuk mengimbangi dengan menempatkan Amrah Hadi dan Ardiansyah sebagai ujung tombak kembar.

Berkali-kali mereka menekan dan mengurung pertahanan Bostab, tapi berhasil dipatahkan oleh barisan belakang yang terdiri dari Daniel Saragih, Budi Zulkifli, Andika, dan Bambang Waskito.

Bahkan penjaga gawang Bostab tampil luar biasa karena berulang kali harus jatuh bangun untuk menyelamatkan gawangnya.

Namun skor tetap bertahan 2-0 untuk Bostab sampai 10 menit menjelang pertandingan berakhir. Di menit-menit akhir

pertandingan, terjadi kemelut di depan gawang Bostab.

Naas, Ardiansyah terpaksa ditarik setelah berusaha untuk menerobos masuk ke mulut gawang Bostab. Akibatnya, wasit memberikan hadiah penalti untuk BSC. Amran Hadi sukses menjalankan tugasnya dengan baik.

Tendangan eksekusinya tak mampu dijangkau penjaga gawang Bostab sehibgga skor berubah 2-1.

Setelah itu tak ada lagi gol yang lahir, sehingga sampai berakhirnya pertandingan skor tetap bertahan 2-1 untuk Bostab.

Dengan demikian, BSC pun gagal tampil sebagai juara III. Namun, dengan tambahan satu gol, Amran Hadi berhasil tampil sebagai top skor dengan total empat gol pada turnamen tersebut. Hadiah sejumlah uang tunai pun berhasil diraihnya.

Prestasi itu cukup membanggakan mereka, sehingga layak disejajarkan dengan timtim lain yang sudah punya nama, seperti Old Star, Stabat, Putra Deli Tg Morawa, Raya Sport Medan, dan Bostab Binjai. (BD)

Ketua PWI Langkat Hery Putra Ginting saat menyerahkan hadiah kepada top skor, Amran Hadi.

PSMS BAWA 18 PEMAIN HADAPI PS TIRA Medan-andalas PSMS Medan membawa 18 pemain guna menghadapi PS Tira pada laga partai tunda Liga I Indonesia 2018 yang akan digelar di Stadion Pakansari Bogor, Rabu (5/12).

"Melawan PS Tira kami juga akan berusaha skuat tenaga untuk mendapatkan tiga poin," kata Pelatih PSMS Peter Butler di Medan, Senin (3/12). Namun, dari 18 pemain tersebut, ada dua pemain yang belum fit 100 persen yakni Alexandros Tanidis dan Danie Pratama yang mengalami cedera saat lawan Persebaya.

"Keduanya akan dipantau dalam 48 jam ke depan. Alex mendapatkan tendangan di betis, Danie di lutut. Kami akan melihat perkembangan keduanya dalam 48 jam ke depan, semoga bisa dimainkan," katanya.

Pelatih asal Inggris tersebut menyebutkan tetap mengusung optimisme tinggi untuk menuntaskan dua laga sisa dengan kemenangan dan menyelamatkan tim ini dari zona degradasi.

Terlebih dia melihat bagaimana perjuangan para pemain yang 95 persen berasal dari Liga 2 dan telah menunjukkan semangat dan daya

juang tinggi selama 32 laga yang sudah dijalani.

"Saya bersyukur para pemain bisa menunjukkan kerja keras yang fantastis dalam keadaan sulit sekalipun sejak saya datang ke klub ini pada bulan Agustus," lanjutnya.

Komitmen para pemain, lanjutnya sangat kuat, terutama untuk terus meningkatkan skill maupun kerjasama tim, dalam menghadapi setiap lawan yang dihadapi.

"Keinginan untuk mengembangkan skill secara individual dan tim sangat luar bisa. Kerja keras yang mereka tunjukkan setiap hari pantas dipuji. Dan saya tidak akan melupakan kesan yang mereka tinggalkan di saya," ungkapnya.

Mantan arsitek Persipura itu mengakui berada di PSMS benarbenar satu tantangan. "Selama lima bulan di sini benar-benar suatu tantangan, namun saya menyukainya. Kami mendekati tantangan dua laga ibarat final ini dengan segala kesulitan yang ada, namun saya meminta mereka untuk tetap disiplin dan fokus hingga titik akhir," tegasnya.

Dia juga tak lupa berterima kasih kepada pemain dan masyarakat Medan karena menerimanya dengan baik selama di PSMS. "Di masa singkat saya bersama PSMS, kami telah berusaha untuk tetap bertahan di Liga 1 dengan skuad yang masih muda dan minim

pengalaman, dan inilah pencapaian yang sebenarnya," tegasnya.

Persaingan Zona Degradasi PSMS sendiri turut memanaskan persaingan zona degradasi Liga 1 2018, setelah meraih kemenangan 4-0 atas Persebaya Surabaya di Stadion Teladan, Medan, Sabtu (1/12) lalu.

Kemenangan membuat PSMS mendulang 37 poin di peringkat ke-17 klasemen sementara Liga 1 2018. PSMS hanya terpaut dua angka dari Perseru Serui, Mitra Kukar, dan Sriwijaya FC, yang masing-masing menghuni urutan ke-16, 15, dan 14.

Akan tetapi, kans PSMS Medan untuk keluar dari zona merah terbilang besar. Pasukan Peter Butler masih memiliki tabungan satu pertandingan Liga 1 2018, yakni melawan PS Tira pada Rabu (5/12).

Bisa meraih tiga poin dalam laga nanti maka bakal membuat PSMS menghuni urutan ke-14.

PSMS akan secara otomatis menggeser Sriwijaya, Mitra Kukar dan Perseru.

Akan tetapi, persaingan zona degradasi akan semakin memanas setelah duel tersebut. PSMS, Sriwijaya, Mitra Kukar, dan Perseru dalam tekanan karena harus menjalani laga tandang melawan tim-tim kuat Liga 1.

PSMS, misalnya, yang akan

Pansel FC Juara Piala Kapolres Madina Panyabungan-andalas Pansel FC keluar sebagai juara pada turnamen sepak bola Piala Kapolres Mandailing Natal (Madina) 2018 di lapangan stadion Pemkab Madina, Desa Sarak Matua, Kecamatan Panyabungan, Minggu (2/12).

Gelar juara berhasil diraih Pansel FC setelah mengalahkan tim PS TNI pada pertandingan final dengan skor akhir 2-0. Sekaligus menjadikan tim PS TNI menjadi runner-up pada kompetisi Piala Kapolres Madina tersebut.

Kemudian, untuk juara tiga diperoleh Tim PS Salambue dan juara empat diraih tim PS Polsek Panyabungan Selatan. Sementara untuk top skor berhasil diraih Pakih dari PS Salambue. Pemain terbaik diraih Agra Afandi dari tim PS Manja Kotanopan.

Sambutan Kapolres Madina AKBP Irsan Sinuhaji melalui Wakapolres Kompol Tongku Bosar Pane pada acara penutupan turnamen Piala Kapolres Madina mengucapkan selamat kepada tim yang berhasil meraih juara.

"Kepada semua pihak yang mendukung kegiatan ini, Askab PSSI,

Tim Pansel FC sebagai juara pada turnamen sepak bola Piala Kapolres Madina foto bersama usai meraih piala di lapangan Pemkab Madina, Minggu (2/12) sore.

KONI, Pemerintah Madina, TNI, serta masyarakat kami ucapkan terimakasih karena acara ini berjalan sukses dari awal hingga akhir pertandingan," sebutnya.

"Mudah-mudahan turnamen ini tidak sampai di sini, tapi tahun-tahun mendatang bisa kembali dilaksanakan, karena kegiatan seperti ini sangat positif. Sebab, ini merupakan salah satu cara menjauhkan generasi muda dari penyalahgunaan narkoba," tegasnya.

Sekretaris Askab PSSI Madina Muktar Hanafi dalam kesempatan tersebut menyampaikan, tim yang berhasil meraih juara pada turnamen ini akan menjadi perwakilan Madina dalam turnamen Piala Kapolda Sumut.

"Kita berharap tim yang menjadi juara dalam event ini agar terus berlatih dengan keras, sebab dalam waktu yang tidak lama lagi, kalian akan mewakili Madina dalam Piala Kapolda Sumut," pungkasnya. (JBL)

menantang PSM di Stadion Andi Mattalatta, Makassar. Sriwijaya kemudian melawat ke markas Arema, di Kanjuruhan, Malang.

Mitra Kukar juga menuai jalan terjal karena menghadapi Persija pekan pamungkas Liga 1 2018, di Gelora Bung Karno, Jakarta.

Terakhir, Perseru bakal menghadapi Persipura di Mandala, Jayapura.

Situasi kian sulit, PSMS, Sriwijaya, Mitra Kukar, dan Perseru jika berkaca rekor pertemuan dengan lawan mereka masing-masing.

Menurut catatan whoscored sejak 2008, keempat tim itu tidak pernah menang ketika menjalani laga tandang.

Sriwijaya pun menelan dua kekalahan dan satu hasil imbang ketika bersua Arema di Kanjuruhan. Perseru juga memiliki statistik serupa ketika menghadapi Persipura di Mandala.

Bahkan, Sriwijaya, Mitra Kukar, dan Perseru mengalami hasil negatif ketika berstatus tuan rumah pada pertemuan terakhir di Liga 1 musim ini. Hanya PSMS yang menang 3-1 ketika menjamu PSM di Stadion Teladan.

Menilik fakta-fakta di atas, Liga 1 2018 diprediksi bakal berlangsung seru hingga pekan terakhir.

Keempat tim pun wajib mendulang kemenangan demi terus bertahan di liga utama Indonesia musim depan. (ANT/BC)

Hidayat Mundur dari Exco PSSI Jakarta-andalas Komite Eksekutif PSSI, Hidayat, yang disebut-sebut dalam pengaturan skor di Liga 2 2018, mengumumkan mundur dari jabatannya. Dia tak ingin membebani PSSI, keluarga, dan kampusnya.

Pernyataan mundur itu disampaikan Hidayat dalam jumpa pers yang digelar di Hotel Sultan, Senayan, Senin (3/12). Dia didampingi oleh Direktur Media PSSI, Gatot Widagdo.

"Niatan baik saya ini menjawab apa yang dituduhkan kepada saya sebagai pelaku pengaturan skor.

Hal ini tentunya berdampak kepada beban PSSI, yang berikutnya adalah menjadi beban bagi siapapun yang terkait dengan saya."

"Oleh karena itu saya tak ingin tambah beban pada PSSI, saya ingin menjaga marwah martabat PSSI, saya juga ingin ketentraman, ketenangan keluarga saya, saya juga akan menjaga martabat teman-teman seprofesi saya termasuk kampus tempat saya mengajar, mengabdi, oleh karena itu saya menyatakan mengundurkan diri menjadi anggota exco," kata Hidayat. (ANT)

Thailand Talent Cup 2018

Pebalap Muda Astra Honda Kunci Gelar Juara Medan-andalas Para pebalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM) mampu menunjukkan prestasi gemilang di ajang balap regional Asia. Herjun Atna Firdaus mengunci gelar juara Thailand Talent Cup 2018 setelah meraih podium ke-2 pada race 1 seri terakhir (ke-7) di Chang International Circuit, Thailand, Sabtu (1/12).

Kendati TTC 2018 masih menyisakan satu balapan lagi, tambahan 20 poin menjadi total 213 membuat Herjun tak terkejar lagi oleh para pesaing terdekatnya, yakni para pebalap tuan rumah. Raihan gemilang Herjun diikuti pebalap binaan Honda lainnya, yakni Muhammad Hildhan Kusuma yang finish di posisi ke-4 dan Abdul Gofar di posisi ke-7.

Pada awal balap, Herjun dan Gofar start masing-masing dari posisi 3 dan 4, sementara Hildan di posisi 9. Sejak awal balapan, pebalap Indonesia mampu berada di grup depan dan bahkan beberapa kali memimpin jalannya balap.

Herjun Atna Firdaus mengunci gelar juara Thailand Talent Cup 2018 setelah meraih podium ke-2 pada race 1 seri terakhir, Sabtu (1/12).

Herjun juga tampil maksimal di balapan ini walaupun hanya

perlu mencari 11 poin untuk mengunci gelar juara. Hildan juga

tampil dengan sangat baik dengan bertarung bersama pebalap

negara lain. Sementara Gofar yang beberapa kali sempat memimpin beberapa kali membuat kesalahan yang membuatnya harus mundur beberapa posisi.

Herjun mensyukuri gelar yang didapat ajang ini. Dia juga puas dengan hasil balap putaran terakhir ini yang dibuka dengan sangat baik. ”Sungguh sebuah kebahagiaan tersendiri dapat menjadi juara di kompetisi internasional. Usaha saya untuk tetap tenang dan tidak melakukan kesalahan akhirnya membuahkan poin berharga,” katanya.

Hildhan yang nyaris podium mengakui bahwa beberapa kali dirinya melakukan kesalahan, padahal posisinya sudah berada di depan. ”Kesalahan yang saya lakukan di lap terakhir membuat saya kehilangan podium dengan hanya di finish di posisi 4. Saya akan berusaha tampil lebih baik lagi untuk meraih kemenangan pada race kedua,” ujar Hildhan.

Sedangkan Gofar yang sempat beberapa kali menyodok barisan depan harus mengakui

agresivitas pebalap lainnya pada race pertama. Namun, hasil ini tak membuatnya menyerah untuk meraih yang lebih baik lagi pada race kedua.

"Selepas start sebetulnya saya mampu berada di grup terdepan dengan beberapa rider lain.

Bahkan, saya beberapa kali sempat memimpin jalannya balapan. Tapi hasil ini akan menjadi motivasi bagi saya untuk bisa meraih hasil yang lebih baik,” kata Gofar.

Sementara itu Leo Wijaya, Direktur PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi prestasi membanggakan para pebalap muda AHRT yang berhasil mengunci gelar juara Thailand Talent Cup 2018.

“Perjuangan para pebalap AHRT sungguh luar biasa dan sangat menginspirasi, karena banyak pebalap muda Honda di berbagai daeraah di Tanah Air yang sedang memperjuangkan mimpinya di berbagai ajang balapan," ujar Leo Wijaya. (SIONG)

ACEH

Selasa 4 Desember 2018

harian andalas | Hal.

10

Pengadaan Mobil Bupati dan Wabup Aceh Utara Rp1,985 M

Bagian belakang pasar rakyat Lhok Bengkuang Tapaktuan yang akan segera difungsikan tetapi belum memiliki IPAL.

NELAYAN TAPAKTUAN DESAK PEMERINTAH BANGUN IPAL Tapaktuan-andalas Nelayan wilayah Lhok Tapaktuan mendesak pemerintah membangun Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) di kawasan Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Tapaktuan, karena IPAL merupakan kebutuhan primer dari satu pasar.

Keluhan para nelayan ini timbul seiring dioperasikannya Pasar Rakyat Tapaktuan yang

berdampingan dengan PPI. “Pembangunan IPAL merupakan solusi untuk meminimalisir dampak limbah dari perdagangan ikan, daging dan sayur mayur,” kata Taslim Panglima Laot Wilayah Lhok Tapaktuan II kepada andalas, di Tapaktuan, Senin (3/ 12).

Menurutnya, tanpa Ipal air limbah dari perdagangan yang dapat menimbulkan bau busuk dan rentan timbulnya sumber penyakit akan mengalir ke kolam yang ada PPI. Sedangkan kolam itu, sambung Taslim selain tempat labuh juga berfungsi sebagai dok atau tempat perbaikan boat.

“Bila kolam itu tercemar

dengan air limbah hasil perdagangan, dikhawatirkan banyak nelayan yang beraktivitas di kolam labuh itu terserang penyakit. Ini bagian yang ditakuti nelayan,” ujar Taslim mengadopsi keluhan Nelayan.

Panglima Laot yang juga menjabat Keuchik Gampong Hilir Tapaktuan ini mengharapkan pemerintah tanggap dan segera merespon tuntutan mereka guna menghindari hal hal yang tidak diinginkan.

Sementara itu di lain tempat, Sekdakab Aceh Selatan H. Nasjuddin,SH. MM yang dikonfirmasi menyangkut hal ini berujar fasilitas IPAL dipasar tersebut

Aceh Utara – andalas Pengadaan mobil dinas Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Aceh Utara dalam RAPBK tahun 2019 senilai Rp1,985 miliar. Sedangkan usulan pengadaan mobil dinas untuk istri bupati dan pengamanan tertutup (pamtup) dicoret.

Dalam buku Rancangan Qanun Aceh Utara tentang APBK (RAPBK) 2019, di Sekretariat Daerah terdapat belanja modal peralatan dan mesin - pengadaan kendaraan dinas bermotor perorangan Rp1,985 miliar. Rinciannya, pengadaan mobil jabatan bupati satu unit Rp1,185 miliar, dan mobil jabatan wakil bupati satu unit Rp800 juta.

Murtala, pelaksana harian (Plh) Sekda Aceh Utara, Selasa (3/12) membenarkan alokasi dana pengadaan mobil dinas bupati dan wabup dalam RAPBK 2019 sudah dirasionalkan sehingga menjadi Rp1,985 miliar.

Menurutnya, pagu pengadaan dua mobil dinas itu sudah disetujui bersama saat pembahasan RAPBK 2019 oleh Badan Anggaran DPRK dan Tim Anggaran Pemerintah Kabupaten (TAPK) Aceh

Utara.

“Sudah dirasionalkan dengan berbagai pertimbangan. Di antaranya, kemampuan keuangan daerah, dan (sebagian dana dari usulan awal Rp3,350 miliar untuk empat mobil dinas dialihkan) untuk keperluan yang lebih mendesak,” ungkapnya.

Dirinya menyebutkan, idealnya pengadaan mobil dinas bupati dan wabup dilakukan dengan APBK 2018. Pasalnya, mobil dinas bupati hasil pengadaan tahun 2007, kondisinya sering rusak. Sedangkan wabup menggunakan mobil operasional Dinas Pertanian. Namun, kata Murtala, karena kondisi keuangan Aceh Utara 2018 defisit, sehingga pengadaan mobil dinas bupati dan wabup tidak dilaksanakan tahun ini.

Pengadaan mobil dinas itu diajukan kembali dengan anggaran 2019.

“RAPBK Aceh Utara 2019 yang sudah disetujui bersama dalam rapat paripurna DPRK, Rabu, 28 November 2018 malam, akan dibawa ke Banda Aceh pada hari ini (Senin) untuk dievaluasi oleh Gubernur Aceh,” Katanya. (MUL)

akan dibangun dengan mengusulkan anggaran pada APBK Perubahan Tahun 2019.

“Kita akan upayakan pembangunan IPAL di komplek pasar dengan mengusulkan anggaran di APBK-P Aceh Selatan Tahun Anggaran 2019 mendatang,” terangnya Meskipun demikian tambahnya, pedangang diharapkan dapat membuang limbah pada tempatnya agar bisa diangkut untuk dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir sampah.

“Sementara ini untuk pembuangan air limbah akan ditampung dalam kolam dan tidak langsung dibuang ke laut,” pungkas Sekda. (HSP)

Diduga Jadi Pengedar Sabu, Pknum Polisi Ditangkap Bireuen - andalas Oknum anggota Polres Bireuen Brigadir MU bin ZA (30) warga Desa Cot Bada Baroh, Kecamatan Peusangan, diduga menjadi bandar sabu serta terlibat di dalam sel jaringan narkoba Aceh. Bahkan ketika tim opsnal membekuk Brigadir MU bin ZA masih mengenakan seragam Polri dan mengamankan sabu seberat 250 gram.

Demikian penjelasan Kapolres Bireuen AKBP Gugun Hardi Gunawan SIK M.Si pada konferensi pers di Mapolres Bireuen, Senin (4/12).

Disebutkan, dari tersangka Brigadir MU bin ZA (30) warga Desa Cot Bada Baroh, Kecamatan Peusangan, ketika dibekuk, tim

opsnal mengamankan sabu seberat 250 gram.

AKBP Gugun Hardi Gunawan menegaskan, pihaknya tidak pernah mentolerir jika anggotanya terlibat dalam peredaran gelap narkoba, ataupun penyalahgunaan narkotika.

“Pihak Polri tidak tebang pilih dalan bertindak terhadap pelaku kriminalitas. Siapa saja yang terlibat tetap diproses hukum dan tidak ada perbedaan. Baik masyarakat umum maupun polisi sekalipun,” tegasnya.

Kapolres menjelaskan, tersangka MU bin ZA berhasil dibekuk di kawasan Keudee Matang Glumpang Dua, Senin (26/11) lalu sekira pukul 15.00 WIB. Dan dalam

prosesi pengembangan kasus narkoba terhadap tersangka berinisial ARS bin YUS (25) warga Alue Peuno, Kecamatan Peusangan Bireuen yang diketahui memiliki dan menyimpan 25 gram sabu.

ARS bin YUS (25) dan MU bin ZA diduga merupakan jaringan dari Banda Aceh. Namun ketika prosesi pengembangan lanjut polisi kehilangan jejak bandar yang lebih besar, sehingga hanya kedua mereka kini diproses sesuai jalur hukum.

Kapolres Bireuen menambahkan, selain dua tersangka pengedar narkoba, sepanjang November 2918 polisi juga berhasil membekuk dua orang lainnya, yang terlibat sindikat peredaran gelap

narkoba dalam perkara terpisah.

Adapun mereka itu adalah MAU bin MNI (20) warga Janggot Seungko, Kecamatan Jeunib serta MAW bin SUL (47) warga Desa Blang Tambue, Kecamatan Simpang Mamplam. “Penangkapan dilakukan sejak 12 - 29 November 2018 Satres Narkoba telah berhasil mengamankan sabu seberat 463 gram,” sebutnya.

Dijelaskan pula, dari semua tersangka yang patut diduga berperan sebagai pengedar, dan akan dijerat pasal 114 ayat (2) jo pasal 112 ayat (2) UU No 35 tahun 2009 dengan ancaman hukuman minimal enam tahun, dan maksimal hukuman mati. (HERA)

Perayaan Milad GAM Akan Digelar di Empat Lokasi Aceh Utara – andalas Perayaan Milad Gerakan Aceh Merdeka (GAM) ke-42 di wilayah Samudera Pase, Aceh Utara, akan diperingati di empat lokasi terpisah.

Selain doa bersama untuk para pejuang dan syuhada yang telah meninggal di masa konflik, direncanakan akan ada penyantunan anak yatim dan makan bersama di

masing-masing daerah.

M. Jhony, Juru Bicara KPA/PA Pase, Senin (3/12) mengatakan, untuk tahun ini, KPA/PA Samudera Pase akan menggelar acara milad GAM 4 Desember 2018 di setiap daerah. Kita ada empat daerah, setiap daerah ada empat sagoe, jadi totalnya 16 sagoe.

D-I Tgk. Chik di Paloh, D-II Tgk. Chik di Cot Plieng, D-III Tgk. Chik di Paya

Bakong dan D-IV Tgk. Chik di Tunong.

“Empat titik peringatan milad tersebut akan digelar di Makam Syuhada Matang Serdang, Kecamatan Tanah Jambo Aye. Matang Raya, Kecamatan Baktiya. Masjid Trieng Pantang, Kecamatan Lhoksukon, dan Makam Sultan Malikussaleh di Kecamatan Samudera,” ungkapnya.

Sementara itu, dirinya men-

jelaskan, ada doa bersama, santunan anak yatim, makan bersama dan lainnya. Tgk. Ni (Tgk. Zulkarnaini) dijadwalkan berada di Makam Sultan Malikussaleh. Untuk petinggi PA/KPA dan kalangan dewan Fraksi Partai Aceh akan hadir di wilayah masing-masing. Tidak ada pusat acara di Pase tahun ini, tapi merata di setiap daerah. (MUL)

Sepmor ber plat merah yang diamankan Kepdes Penampaan Uken dari Masjid Baitul Syakirin.

Sepmor Kades Ditinggalkan di Masjid Gayo Lues-andalas Sepeda motor Dinas Kepala Desa (Kepdes) Penampaan Uken, Kecamatan Blangkejeren dibawa oleh orang tak dikenal (OTK).

Anehnya, orang tak dikenal itu juga meninggalkan sepeda motor berplat merah itu di Masjid Penampaan Uken.

Dikin, menantu Kepala Desa Penampaan Uken, Senin (3/11) mengatakan, kejadian itu bermula saat mertuanya melaksanakan salat isya di Masjid Baitul Sakirin Penampaan Uken, sepmor yang dikendarai mertuanya diparkir di halaman masjid seperti biasanya.

"Usai salat isya pada Minggu Tanggal 2 Desember kemarin, bapak terkejut melihat sepeda motornya tidak ada lagi di tempat parkir, dan kami pun mondarmandir mencarinya," katanya seraya menambahkan kejadianya sekitar pukul 20:00 WIB. Setelah pukul 20:30 WIB, para

jemaah salat sudah semua pulang, dan satu unit sepmor dinas berplat merah BL 2459 B masih terparkir di halaman masjid. Dikin dan mertuanya pun menunggu hingga pukul 23:00 Wib, tetapi pemilik kendaraan itu tak juga datang.

"Akhirnya kami bawa sepmor itu pulang, karena kami tidak bisa memastikan apakah Sepmor Dinas mertua saya Plat BL 2160 B itu dicuri atau tertukar dengan sepmor Dinas Kepdes plat BL 2459 B itu, sebab kuncinya blong," jelasnya.

Untuk itu, Dikin mengimbau kepada seluruh warga Gayo Lues agar melaporkan kepada Kepala Desa Penampaan Uken bila melihat Sepmor Dinas jenis Supra Fit BL 2160 B, sedangkan bagi Kepala Desa yang merasa kendaraan dinasnya tertukar agar langsung menghubungi Kepala Desa Penampaan Uken agar Sepmornya ditukarkan kembali. (NUAR)

Lagi, Lulusan FKIP dan Kebidanan Al Muslim Diwisuda Bireuen - andalas Sebanyak 299 lulusan dari dua fakultas di Universitas Almuslim diwisuda Minggu (2/12) di Gedung Auditorium Akademic Center (AAC) Ampon Chiek Peusangan, Kabupaten Bireuen.

Sementara Sabtu mewisuda 538 lulusan dari 5 fakultas.

Data yang diperoleh dari pihak panitia, di antara wisudawan terdapat 34 orang yang dinyatakan lulus dengan predikat cumlaude. Adapun 299 lulusan yang diwisuda, dari Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) 255 orang dan Diploma III Kebidanan 44 orang.

Prosesi wisuda ditandai pengambilan sumpah bagi lulusan Kebidanan yang dipimpin dr.

Irwan A Gani, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bireuen.

Turut memberikan kata sambutan, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL DiKTI) XIII Aceh Prof Faisal A

Rani, SH, MHum, Ketua Pembina Yayasan Al Muslim Drs Anwar Idris, dan orasi ilmiah oleh Prof Djufri, MSi, Dekan FKIP Unsyiah.

Sementara Rektor Al Muslim Dr H Amiruddin Idris SE,MSi dalam pidatonya menyebutkan, tantangan Revolusi Industri 4.0 harus direspon secara cepat dan tepat oleh seluruh civitas akademika Universitas Almuslim, agar mampu meningkatkan daya saing di tengah persaingan global yang kini telah dikuasai perangkat digital.

Diharapkan berbagai inovasi terus dilakukan, seperti pengembangan cyber university, penyesuaian kurikulum pembelajaran, dan meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam hal teknologi informasi, kecerdasan buatan, sistem siber, yang mengintegrasikan objek fisik, digital dan manusia untuk

Wisudawan Universitas Al Muslim saat melakukan penandatangan sumpah kebidanan. menghasilkan lulusan perguruan tinggi yang kompetitif dan terampil.

Dengan karakteristik

globalisasi seperti itu, katanya, menjadi tantangan tersendiri bagi lulusan FKIP yang bercita-cita menjadi guru. Sebab guru adalah

garda terdepan dalam pendidikan,” katanya.

“Guru harus terus belajar untuk meningkatkan kompetensi

agar bisa menghadapi peserta didik generasi milenial di era Revolusi 4.0.Dan dalam era Revolusi 4.0, guru bukan hanya sekadar mengajar (transfer of knowledge) melainkan harus menjadi manajer belajar,” kata rektor.

Hal tersebut mengandung arti, tambahnya, setiap guru diharapkan mampu menciptakan kondisi belajar yang menantang kreatif, inovatif dan aktif dalam menggunakan multimedia, multimetode, dan multi sumber agar tercapai tujuan pembelajaran seperti yang diharapkan.

Sedangkan bagi lulusan Diploma III Kebidanan, yang tidak boleh luput dari kemampuan keunggulan menguasai teknologi dan Bahasa.

“Hal ini karena perkembangan ilmu kedokteran yang begitu pesat dan tersebar cepat dengan berbagai penemuan baru,” pungkasnya .(HERA)

ACEH

Selasa 4 Desember 2018

Ungkap Kasus DPO Penganiayaan Polisi

Delapan Personel Polres Bireuen Dapat Penghargaan Bireuen - andalas Kasat Reskrim Polres Bireuen Iptu Eko Rendi Oktama SH dan jajarannya memperoleh piagam penghargaan dari Kapolres Metro Bekasi Kota atas bantuannya menangkap Daftar Pencarian Orang (DPO) pelaku penganiaya anggota Polsek Bekasi Kota.

Penghargaan diserahkan oleh Kapolres Metro Bekasi Kota, Jawa Barat, Dr Indarto SH SSos SIK MSi melalui Kapolres Bireuen AKBP Gugun Hardi Gunawan setelah jajarannya berhasil menangkap tiga tersangka yang ikut terlibat kasus penganiyaan anggota Polsek Bekasi beberapa waktu lalu.

Lalu penghargaan itu diserahkan oleh Kapolres Bireuen AKBP Gugun Hardi Gunawan atas nama Kapolres Metro Bekasi Kota dalam upacara khusus, di halaman Mapolres Bireuen pada Kamis lalu kepada delapan personil Polres Bireuen.

Piagam penghargaan selain diserahkan kepada Kasat Reskrim Polres Bireuen, Iptu Eko Rendi Eko Oktama SH, juga diserahkan kepada Bripka Bukhari dari Sat Intelkam, Brigadir Bambang Setiawan

dari Kanit Opsnal Reskrim.

Brigadir Safrizal, Brigadir Mahyaruddin, Brigadir Fadhil, Bripda Musa Taklima dan Bripda Mahdinur personel Reskrim Polres Bireuen.

Kapolres Bireuen AKBP Gugun Hardi Gunawan SIK MSi dalam arahannya mengatakan, keberhasilan Satreskrim dibantu personel dari Sat Intelkam, menjadi catatan penting untuk terus mengungkap kasus ke depan.

“Dengan keberhasilan melakukan penangkapan terhadap DPO pelaku penganiyaaan anggota Polri Polsek Bekasi Kota, itu adalah suatu kerja yang baik, maka personel Polres Bireuen wajar mendapatkan reward dari Polres Metro Bekasi Kota,” katanya.

AKBP Gugun Hardi Gunawan mengharapkan keberhasilan tersebut harus dipertahankan dan lebih ditingkatkan lagi. Kemampuan meningkatkan kemampuan profesi adalah peningkatan kualitas pelayan kepada masyarakat, harus disiplin dan menghindari hal yang melanggar hukum. Ini semua untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada Polri,” Pungkasnya. (HERA)

Kapolres Bireuen, AKBP Gugun Hardi Gunawan menyerahkan piagam penghargaan kepada delapan personelnya setelah berhasil mengungkap kasus DPO penganiyaaan anggota Polri Polsek Bekasi Kota.

harian andalas | Hal.

11

PT PAG Lhokseumawe Abaikan Pengusaha Lokal Lhokseumawe – andalas PT Perta Arun Gas (PAG) dituding mengabaikan pengusaha lokal. Puluhan pengusaha lokal yang tergabung dalam Forum Supplier dan Contractor Paloh (Forscop) mendatangi kantor PT. PAG di lokasi bekas pabrik PT Arun, kawasan Blang Pulo, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe, Senin (3/12) pagi.

Kedatangan puluhan pengusaha lokal ini untuk mempertanyakan kebijakan pihak PAG yang tidak melibatkan pengusaha lokal dalam kegiatannya.

Pantauan Harian Andalas para pengusaha dari Forscop sudah berkumpul di depan gerbang perusahaan provit milik negara tersebut sejak pukul 10:00 WIB. Delapan orang perwakilan diutus masuk ke dalam

untuk menemui pihak manajemen PT PAG untuk membicarakan keluhan para pengusaha tersebut.

Ketua Forscop, Muzakir Sulaiman kepada wartawan mengatakan, kami ingin mempertanyakan kebijakan PT PAG yang tidak mengakomodir kami pengusaha di lingkungan provit untuk ikut pada kegiatan di PAG. Tapi, kami belum berhasil menemui manajemen setelah menunggu 2 jam. Kita ingin mendiskusikan ke pihak manajemen terkait keluhan kawan-kawan pengusaha” tutur.

Ia mengatakan, sejak blok eks PT Arun dikelola oleh PT PAG, mereka mengaku seperti dikucilkan. Sejumlah kecurigaan yang mengindikasikan ketidakberpihakan perusahaan negara itu kepada pengusaha lokal terlihat dari proses lelang dan pra kualifikasi.

“Sebagai contoh, sistem prakualifikasi yakni terkait waktu pengumuman tender dan waktu pemasukan penawaran prakualifikasi terlalu singkat. Sehingga timbul anggapan seperti adanya indikasi tender tersebut hanya sebagai formalitas administrasi,” ungkapnya.

Sementara itu, pada pernyataan sikap berikutnya, para pengusaha di lingkungan provit juga mempertanyakan kehadiran PT Pertamina Training dan Consulting (PTC).

Pengusaha mempertanyakan keberadaan PTC sebagai pengelola jasa pengamanan (security) di lingkungan PT. PAG. Forscop mempertanyakan apakah PTC ini sebagai perusahaan BUMN. Lalu jika memang benar, apakah kualifikasinya bisa disejajarkan dengan perusahaan lokal di lingkungan provit.

“Kita mempertanyakan kenapa PT PAG memberikan pekerjaan pengadaan tenaga satpam dikelola langsung oleh PTC, apakah pengusaha lokal tidak diikutsertakan lagi dalam proses tender pengelolaan Satpam,” papar Muzakir.

Sementara itu, dirinya mengatakan, pada kesimpulannya, para pengusaha di lingkungan provit mendesak PAG untuk mencabut pengelolaan pengadaan tenaga Satpam dari PTC. Selanjutnya, pengadaan Satpam agar dilakukan tender ulang untuk diikuti oleh perusahaan

lokal di lingkungan provit.

“Kami seluruh perusahaan supplier dan kontraktor di lingkungan provit PT PAG menolak kehadiran PT PTC ini. Lalu, kami berharap PT PAG tidak melibatkan PTC dalam setiap tender yang diadakan PT. PAG dan proses perekrutan Satpam agar ditinjau ulang,” tutur Muzakir.

Selain terkait persoalan kehadiran PTC, kumpulan pengusaha ini juga mengeluhkan sistem manajemen PT PAG yang dinilai pilih kasih antara perusahaan lokal dan perusahaan pusat.

Pilih kasih manajemen PAG disebut seperti pada saat pembayaran invoice perusahaan lokal yang cenderung berlarut-larut. Hal ini, kata dia berbeda perlakuan terhadap perusahaan dari Jakarta. Setelah menunggu hampir 3 jam, akhirnya dua orang perwakilan Forscop diberikan kesempatan untuk berdiskusi masalah ini.

“Hasil pertemuan dengan bagian Humas PT PAG, dia mengatakan nanti pihak manajemen dari Jakarta langsung yang akan menemui kami untuk membahas masalah ini,” Ungkas Muzakir. (MUL)

Pepohonan Ditebangi

Warga di DAS Khawatir Banjir Bandang Gayo Lues-andalas Pepohanan di sekitar hulu sungai itu mulai ditebang, dibakar dan dijadikan daerah perkebunan oleh orang yang mengaku empunya tanah.

Sedikit demi sedikit hutan yang membentang luas itupun mulai terlihat gundul ketika mata menoleh ke pegunungan Jahul (Kaki Hutan Leuser).

Bur Jahul adalah sebutan untuk hulu sungai yang mengalir ke daerah pedesaan yang meliputi Kutebukit Blangpegayon, Anak Reje, Porang, Penampaan Uken, Penampaan, Bukit, Bacang, dan Kutelintang Kecamatan Blangkejere.

Hampir setiap musim penghujan tahunan, warga yang berada di hilir sungai itu merasa was-was terjadinya

banjir bandang atau luapan air sungai Jahul, apa lagi ketika tanah tak bisa menampung curah hujan yang tinggi.

Hal itu akan menjadi bencana bagi orang yang tinggal di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS).

"Waktu hujan lebat bulan yang lalu, rumah warga desa Bacang sempat masuk air, dan persawahan mereka juga ada yang tertimbun pasir akibat air meluap dan masuk keperkampungan, dan itu terjadi hampir setiap tahun ketika musim penghujan tiba," kata Yusuf warga Blangkejeren Senin (3/12).

Sungai Jahul juga pernah memporak-porandakan pemukiman penduduk puluhan tahun silam, batang kayu besar disertai batu dan lumpur turun kepedesaan hingga

merenggut nyawa penduduk, ditqmbah lagi duka yang dialami warga ketika rumahnya disapu tanah dan areal persawahanya dikeruk air.

"Sudah saatnya Pemerintah membuat aturan agar setiap hulu sungai hutanya jangan ditebang, dan bagi hutan yang sudah ditebang agar dapat dihijaukan dengan cara penghijauan lagi, sehingga masyarakat dihilir terhindar dari bencana," katanya.

Tahun lalu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gayo Lues juga sempat melakukan normalisasi terhadap sungai Jahul di desa Kutebukit, program itu dibuat Pemerintah Daerah setempat setelah banyak lahan persawaahan diterjang banjir bandang.

"Jika hulu sungai Jahul tidak segera

dihijaukan, saya yakin kita menunggu bencana, karena kepedulian masyarakat terhadap hulu sungai audah mulai berkurang, banyak pohon ditebang, dan banyak warga membuang sampah kesungai," jelasnya.

Irwansyah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Gayo Lues mengatakan, untuk tahun 2019 akan dilakukan penghijauan setiap hulu sungai yang ada di Kabupaten Gayo Lues, sehingga bencana banjir bandang atau luapan air sungai bisa teratasi.

"Pak Bupati HM Amru juga sudah setuju dengan program penghijauan setiap hulu sungai, dan tahun 2019 mendatang, setiap desa yang ada dihulu sungai akan dibantu biaya Rp 50 juta dari APBK Gayo Luea," katanya. (NUAR)

Selasa

SUMATERA UTARA

4 Desember 2018

Bupati Taput : 'Jadilah Pelopor Pembangunan Bagi Bangsa'

SAKSIKAN Bupati menyaksikan penandatangan dilakukan ASN yang baru dilantik Tarutung-andalas Bupati Tapanuli Utara Drs Nikson Nababan MSi mengambil sumpah janji aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara di Gedung Kesenian Sopo Partukkoan, Tarutung, Senin (3/ 12).

"Apa yang kita laksanakan ini sebagai pertanggungjawaban kita dalam mengabdi kepada negara dan bangsa. Kita harus yakin Tuhan yang kita yakini mampu menyelamatkan hidup kita, pegang teguh dan laksanakan

sumpah janji tersebut," kata bupati usai pengambilan sumpah janji.

Bupati juga berpesan agar seluruh PNS harus menjaga keutuhan NKRI dan ideologi Pancasila serta agar ASN juga lebih dewasa dalam menghadapi pesta demokrasi mendatang terutama harus mampu menjadi pelopor pembangunan.

Jumlah ASN di Tapanuli Utara sudah lumayan banyak, sudah semestinya menjadi nilai positif dalam pelaksanaan pembangunan.

"ASN juga harus turut

mempromosikan pariwisata Tapanuli Utara, jadilah 'Pelopor Pembangunan' yang mampu mendukung pembangunan Bangsa, khususnya Tapanuli Utara. Tidak ada salahnya jika kita turut melaksanakan hal positif di luar tupoksi utama kita," kata bupati.

Pengambilan sumpah janji ini diikuti sebanyak 623 PNS yang berasal dari seluruh OPD se-Kabupaten Tapanuli Utara dan merupakan ketiga kalinya dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara. (HOT)

Bupati Terkelin Brahmana Lantik Pengurus LP3KD Karo

andalas/robert tarigan

GONG - Bupati Terkelin Brahmana didampingi Suang Karo Karo memukul gong tanda pengurus LP3KD Karo resmi dilantik.

Kabanjahe-andalas Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesta Paduan Suara Gereja Katolik Daerah (LP3KD) adalah sebuah lembaga yang dibentuk Kementerian Agama, dengan tujuan lembaga ini diharapkan mampu membina dan mengembangkan pesta paduan suara gerejani Katolik khususnya di Kabupaten Karo.

Bupati Karo Terkelin Brahmana SH dalam arahannya menyampaikan agar organisasi ini bekerja dan memberikan hasil, Pemkab Karo siap mendukung demi pencapaian visi misi Kabupaten Karo.

“Harus ada action harus menghasilkan dan bisa mendukung pembangunan Kabupaten Karo yang lebih baik khususnya pariwisata,” harapnya.

Keberadaan agama sudah memberikan kontribusi besar dalam pembangunan di Kabupaten Karo, karena mengandung nilai kebenaran dan kebaikan yang dapat menciptakan masyarakat beradab, berkualitas dan berdaya saing tinggi.

“Agama merupakan

dinamisator pembangunan daerah. Agama Katolik merupakan salah satu agama yang banyak dianut masyarakat Karo, maka sepatutnya dibina sehingga menjadi suri tauladan bagi umat beragama lainnya,” pesan Bupati, Minggu (2/12) di Jamburta Ras Jalan Letjen Jamin Ginting Berastagi.

Sementara, Ketua Penyelenggara (LP3KD) Drs Suang Karo-Karo yang juga Asisten 1 Pemerintahan Setdakab Karo menguraikan sekilas dasar terbentuknya Lembaga Pengembangan Pesta Paduan Suara Gereja Katolik Daerah (LP3KD) di Kabupaten Karo tahun 2018 karena ada Peraturan Bupati Nomor 22/ 2018/2 Juli 2018, tentang Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik Daerah Kabupaten Karo.

"Kedua, adanya keputusan Bupati Karo 003. 2/ 517/KESRA / 2018 tanggal 19 November 2018 tentang pembentukan panitia pelaksanaan pesta paduan suara gereja Katolik daerah Kabupaten

Karo,” kata Suang Karo Karo dalam laporannya.

Disebutkan, LP3KD hadir dengan peranan memuliakan nama Tuhan yang mencerminkan persekutuan umat, mengaktualisasikan nilai-nilai religius dalam pujian serta memperkokoh persatuan bangsa, merupakan lomba banding bernyanyi untuk menyimpan potensi seni pesta iman dan ibadah syukur serta pujian kepada Tuhan.

Puncak acara ditandai pemukulan gong oleh Bupati Karo, tanda pengurus LP3KD di Kabupaten Karo telah resmi dilantik Terkelin Brahmana, bagi yang terpilih selaku ketua Drs Suang Karo Karo, Sekretaris Maria Rasmekita Barus, periode 2018-2023.

Turut hadir anggota DPRD Thomas Joverson Ginting, Uskup Agung diwakili Pastor Vikep Santo Yakobus Rasul, Pastor Paroki se-Kevikepan Santo Yakobus Rasul, Caprilus Barus Kabag Penum Kabupaten Karo, Ipda J Sitanggang mewakili Polres Tanah Karo.

(RTA)

harian andalas | Hal.

12

Kasat Reskrim Polres Karo Siap Back-Up Pemkab

Tertibkan Bangunan Liar Berbentuk Pos Resahkan Masyarakat Kabanjahe-andalas Menjamurnya bangunan liar dalam bentuk pos yang berdiri tanpa ada izin di tengah kota Kabanjahe, khususnya dekat Pusat Pasar Kabanjahe mendapat sorotan dari berbagai elemen masyarakat di daerah itu.

DISKUSI Bupati Terkelin Brahmana didampingi Asisten 1, Suang Karokaro berdiskusi dengan Kasat Res-krim, AKP Ras Maju Tarigan terkait bangunan ilegal berbentuk pos. andalas/robert tarigan

Baik dari kalangan tokoh masyarakat, agama, tokoh adat dan kalangan cendekiawan mempertanyakan keberadaan pos yang dinilai tidak elok berada di inti kota.

Sorotan dari berbagai kalangan masyarakat, wajar.

Mengingat adanya bangunan pos yang kerap digunakan oknum-oknum tertentu sebagai tempat mabuk mabukan, tempat menggunakan narkoba. Bahkan live musik mulai malam sampai pagi terdengar hingar bingar, membuat masyarakat yang tinggal diseputaran pos bangunan liar tersebut angkat bicara, dan melaporkan kepada pihak berwenang, dalam hal ini Polres Karo di Kabanjahe.

Hal ini diungkapkan Kasat Serse Polres Tanah Karo, AKP Ras Maju Tarigan, Aiptu Laksana Perangin angin Kanit Tipikor, saat berdiskusi dengan Bupati Terkelin Brahmana didampingi Asisten 1 Pemerintahan Drs Suang Karo-karo, Senen (3/12) di ruang kerja bupati.

Menurut Ras Maju Tarigan, sudah sering laporan

pengaduan masyarakat, terkait berdirinya bangunan liar berbentuk pos di tengah inti kota Kabanjahe, acap kali bangunan pos tersebut disalahgunakan sehingga mengganggu ketertiban dan kenyamanan warga. “Anehnya, masyarakat dalam laporannya tidak berani secara terangterangan atau secara tertulis membuat laporan pengaduan resmi ke Polres Tanah Karo, sehingga sulit menindak sesuai aturan hukum,” sebutnya.

Untuk itu, pihaknya datang berdiskusi, sekaligus memfasilitasi keluhan masyarakat. Jika diizinkan Bupati Karo, agar bangunan pos liar mohon didata di inti kota, jika perlu dibongkar kalau ilegal, sebab jika dibongkar pasti kegiatan berbau meresahkan masyarakat tidak ada lagi, tergantung Pemkab Karo membongkarnya. “Ini harus disikapi dengan tegas, sepanjang tidak sesuai aturan dan keberadaan pos liar itu sudah sangat meresahkan masyarakat, harus ditertibkan,”pungkas Tarigan.

Menyahuti hal itu, Bupati Terkelin Brahmana sigap dan mengumpulkan OPD terkait dan langsung memerintahkan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta Satpol PP dan Linmas Kabupaten Karo segera lakukan pendataan bangunan pos liar berdiri di inti kota.

Sesuai masukan Kasat Reskrim Polres Tanah Karo dapat dijadikan evaluasi dan pendataan berapa titik bangunan pos ilegal berada di kota Kabanjahe.

Terlebih pos bangunan ini mengganggu rasa aman dan ketentraman masyarakat sekitar Kabanjahe, ini sudah tingkat kriminal.

Namun demikian untuk mengurangi tingkat kriminal karena polisi mengakui sulit untuk melakukan penindakan, maka perizinan layangkan surat bersifat imbauan dan teguran jika pos bangunan ini menyalahi, suruh segera di bongkar."Ini teknisnya saya serahkan kebagian dinas perizinan koordinasi dengan

Satpol PP dan Linmas," jelas bupati.

Sementara, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu pintu (DPMPTSP) Kabupaten Karo, Susi Iswara mengatakan akan segera mendata pos-pos bangunan liar di inti kota Kabanjahe, sesuai instruksi Bupati Karo.

Setelah terdata jumlah dan titik lokasinya maka kami akan layangkan surat kepada orang yang tinggal di pos bangunan tersebut, dengan isi imbauan supaya bangunan yang nota bene bertentangan dengan aturan yang ada, karena tidak memiliki izin supaya dibongkar Sedangkan Kasatpol PP, Hendrik Philemon Tarigan menanggapi adanya usulan penertiban pos bangunan liar di Kabanjahe.

“Kami siap menerima perintah, jika ada surat dari perizinan untuk melakukan penertiban maka kami, Satpol PP siap menerjunkan pasukan tim gabungan bersama Satpol PP secukupnya sesuai target ditertibkan,"katanya.

(RTA)

Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Sergai Presentasikan Proper Sergai-andalas Empat Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Senin (3/ 12) di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSD1M) Provinsi Jawa Barat (Jabar) mempresentasikan Proyek Perubahan (Proper) dalam Diklat PIM II yang langsung dimentori Sekdakab Serdang Bedagai Drs Hadi Winarno MM. Keempat pejabat tersebut adalah Kadis Komunikasi dan Informatika (Kominfo) H Ikhsan AP MSi dengan Proper Satu Data Sergai, Kadis PMD Drs Dimas Kurnianto SH dengan Proper Pelayanan Administrasi Terpadu Desa (PANTES) selanjutnya Kasatpol PP Drs Fajar Simbolon MSi dengan Peningkatan Pelayanan Ketertiban Umum melalui pembentukan Tim Reaksi Cepat (TRC) dan Kaban BKD Drs Dingin Saragih dengan Proper e-Konseling.

Kadis Kominfo H Ikhsan menyampaikan, Satu Data Sergai merupakan strategi inovasi yang dirancang Project Leader untuk dapat menjawab tantangan dalam bidang "statistik sektoral"

PROPER - Kadis Kominfo, H Ikhsan saat mempresentasikan Proper Satu Data Sergai yang menjadi tugas dan tanggung jawab pemerintah daerah sebagaimana yang diamanatkan dalam UUD No 23/2014 tentang pemerintahan daerah.

Ditambahkan Ikhsan, sebuah strategi inovasi Satu Data Sergai merupakan keterpaduan antara penataan regulasi serta pemanfaatan teknologi informasi berupa pembangunan aplikasi berbasis web yang dapat diakses masyarakat baik dalam maupun luar negeri.

Sedangkan Dingin Saragih memaparkan e-Konseling menyampaikan, aplikasi ini merupakan layanan konsultasi berbasis online

yang disediakan BKD Sergai, setiap PNS di lingkungan Pemkab Sergai tidak harus datang ke Kantor BKD atau berhadapan langsung dengan petugas BKD untuk berkonsultasi dan koordinasi mengenai permasalahan kepegawaian.

Kasatpol PP Fajar Simbolon mengajukan proper terkait tentang Peningkatan Pelayanan Ketertiban Umum melalui pembentukan Tim Reaksi Cepat (TRC). TRC ini dibentuk guna menampung pengaduan masyarakat sehingga jajaran Satpol PP dapat dengan segera menindaklanjuti aduan dari masyarakat tersebut.

Sementara itu, Kadis PMD Dimas Kurnianto dalam propernya mengungkapkan, layanan PANTES untuk membantu pemerintahan desa dalam meningkatkan layanan publik bagi masyarakat desa guna mempercepat perwujudan kesejahteraan umum. Sekdakab Hadi Winarno selaku mentor bagi keempat pejabat, sangat mendukung adanya Diklat PIM II ini sebagai pengembangan dan peningkatan SDM bagi ASN Pemkab Sergai.

Jika diibaratkan proper ini ibarat puzzle, yang apabila dilaksanakan dan dikembangkan di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat akan menjadi kuat sehingga menjadi satu kekuatan dalam peningkatan visi dan misi Sergai. Inovasi dengan SDM serta mindset perubahan akan membawa pengaruh besar terhadap kemajuan daerah.

"Yang terpenting adalah dukungan anggaran serta komitmen dari pimpinan sehingga semua inovasi dapat dicapai dengan baik," ungkapnya.

(RYAD)

Bupati Nikson Nababan Tinjau PT Tapanuli Investasi Agro Siborong-borong-andalas Bupati Tapanuli Utara Drs Nikson Nababan MSi didampingi sejumlah pimpinan OPD meninjau PT Tapanuli Investasi Agro bersama pemilik perusahaan, Jaigopal Hutapea di Jetun-Silangit, Siborongborong, Senin (3/12).

Bupati bersama rombo-

ngan disertai Panda Nababan yang turut hadir meninjau laboratorium dan pabrik industri pengolahan gula stefia tersebut serta pengembangan budidaya tanaman stefia.

Pada kesempatan itu, Bupati Nikson Nababan memerintahkan agar masing-masing OPD terkait segera menindaklanjuti

pengembangan pabrik tersebut. Seperti fasiltasi perijinan dan pembinaan terhadap pengusaha termasuk penyediaan lokasi budidaya yang jelas.

Pihaknya sangat mendukung upaya ini terutama apabila mampu meningkatkan taraf hidup petani. "Saya berharap pengusaha dapat

bekerjasama dengan Pemerintah sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan petani melalui gula stefia ini,"kata bupati.

Jaigopal menjelaskan, telah membudidayakan stefia pada 40.000 Ha bersama masyarakat berupa demplot dan industri ini telah berproduksi serta

menghasilkan gula stefia sebagai alternatif pengganti gula tebu dan jagung."Petani akan sangat diuntungkan apabila turut bertanam tanaman stefia termasuk kebutuhan pasokan bahan singkong yang dapat lebih menguntungkan para petani dengan harga sangat memadai," ujarnya. (HOT)

TINJA U - Bupati Nikson Nababan saat meninjau PT TapaTINJAU nuli Investasi Agro

WARTAWAN DAERAH BINJAI: Dedi Anora LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, H Said Effendy TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Natanael Tarigan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Saptha Nugraha Isa SIANTAR: Larham Simaremare SAMOSIR: Hotdon Naibaho TOBASA: Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Marganda Lumbangaol, Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Jalius Manurung TAPSEL: OK Hazmi Usman Siregar (Ka Biro), Suryadi Hutasuhut BALIGE: Eduard Sibuea, Rita Marbun MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution, Warsono BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul BATU BARA: Rudi Purnomo KISARAN: Hamdan Rangkuti, TANJUNG BALAI: Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma, Hendra Brata Sembiring LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus, Lamhot Sitorus LABURA: Jamil, Joko Gunawan ACEH TIMUR: M Ali BIEREUN: H Suherman Amin KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahadat TAPAKTUAN: Heriansyah Putra SIGLI: Dhian Asmara

Selasa

SUMATERA UTARA 13 HM Syahrial: Perumahan Warga ASN Harus Netral di Pilpres Gambas Kisaran Timur Diterjang Banjir harian andalas | Hal.

4 Desember 2018

Tanjung Balai-andalas Menjelang Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 17 April 2019 mendatang, Aparatur Sipil Negara (ASN), diminta untuk senantiasa konsisten dalam menjaga netralitas.

Imbauan itu disampaikan Wali Kota Tanjung Balai HM Syahrial SH MH, saat memimpin apel gabungan Pemerintah Kota Tanjungbalai di halaman kantor wali kota, Senin (3/12).

Apel gabungan dihadiri Wakil Wali Kota Tanjung Balai Drs H Ismail, para Staf Ahli dan Asisten Pemko Tanjung Balai, pimpinan OPD, Camat dan Lurah se-Kota Tanjung Balai.

HM Syahrial juga minta kepada seluruh OPD di lingkungan Pemko Tanjung Balai, untuk mengoptimalkan serapan angga-

Kisaran-andalas Musim penghujan, Jalan Gambas Lingkungan IV, Kelurahan Siumbut Baru, Kecamatan Kota Kisaran Timur menjadi daerah langganan banjir.

Wali Kota HM Syahrial SH MH ran APBD 2018, karena menyisakan satu bulan agar tidak menimbulkan SiLPA yang besar.

"Mari bersama kita selesaikan pekerjaan seluruh kegiatan dan program

di dinas masing-masing dengan baik dan maksimal sehingga manfaatnya dapat dirasakan masyarakat Kota Tanjung Balai," ajak Syahrial.

(SB)

Rp1,9 M, Dana Revitalisasi Puskesmas Paringgonan

Puskesmas Patinggonan akan direvitalisasi 2019 Sibuhuan-andalas Peningkatan pelayanan kepada masyarakat dalam bidang kesehatan didukung sarana gedung, yang memberi kenyamanan bagi masyarakat yang berobat ke Puskesmas Paringhonan, Kecamatan Ulu Barumun, Kabupaten Padang Lawas.

Direncanakan tahun anggaran 2019 Puskesmas Paringgonan akan direvitalisasi dengan anggaran sebesar Rp1,9 M bersumber dari dana APBD Kabupaten Palas.

Penggelontoran APBD tersebut bertujuan peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan mendukung persyaratan

untuk proses akreditasi Puskesmas dengan kelayakan sarana dan prasarana Puskesmas yang memenuhui kriteria.

Revitalisasi bangunan Puskesmas ini tidak terlepas perjuangan aspirasi dari Komisi B DPRD Palas untuk mewujudkan peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat seiring dengan visi misi bupati-wakil bupati untuk mewujudkan Kabupaten Palas beriman, cerdas, sehat, sejahtera dan berbudaya (Bercahaya).

“Anggaran untuk peningkatan sarana dan prasarana Puskesmas Paringgonan dapat ditampung di APBD tahun ang-

garan 2019,” kata Abdi Paisal Nasution, usai penetapan RAPBD 2019 Kabupaten Palas, Senin (3/11).

Selain Puskesmas, peningkatan jalan hotmix menunu lokasi pemandian air panas di Desa Paringgonan juga mendapat gelontoran peningkatan akses sebesar Rp 1 miliar bersumber dari APBD 2019.

“Kedua objek pembangunan itu, hasil reses dewan menjadi skala prioritas peningkatan infrastruktur pembangunan,” kata Abdi Paisal Nasution, Fraksi PPP daerah pemilihan Ulu Barumun, Lubuk Barumun dan Sosopan. (ISN)

Pemkab Karo Studi Banding ke Pakpak Bharat P Bharat-andalas Pentingnya suatu daerah berinovasi, terutama akan memaksimalkan ketersediaan anggaran, meningkatkan kualitas pelayanan publik serta meningkatkan efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan. Atas dasar itu, Pemkab Karo dipimpin Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Jernih Tarigan SH beserta jajaran, melakukan studi banding pelaksanaan pilot project replikasi inovasi ke Pemkab Pakpak Bharat, Senin (3/12).

Rombongan disambut Sekda, Sahat Banurea SSos MSi didampingi Asisten Administrasi dan Pembangunan, Supardi Padang SP MM, para pimpinan OPD dan Kabag

lingkup Setda di Bale Sada Arih, Kompleks Perkantoran Panorama Indah Sindeka, Salak.

Sekda hati menyatakan, walaupun kegiatan ini berupa studi banding, tapi untuk inovasi ini alangkah lebih baik dengan saling mengisi dan melengkapi. “Kami di Pakpak Bharat sudah sejak lama melakukan inovasi, tapi inovasi akan terus dibuat karena sesungguhnya inovasi tidak pernah berhenti," ujarnya.

Sahat menyebutkan, aliansi antardaerah ini memang layak untuk tetap dilakukan dan dipertahankan. “Kerja sama dilakukan untuk mencapai yang terbaik karena pada dasarnya inovasi tidak pernah berhenti," tuturnya seraya

menambahkan dalam kondisi saat ini kebutuhan akan inovasi menjadi syarat hubungan dalam hal penganggaran dengan pemerintah atasan sehingga harus dilakukan.

Sekda mengilustrasikan beberapa inovasi dilakukan Pemkab Pakpak Bharat, semisal e-Surat dan terbukti banyak keuntungan didapatkan seperti paperless, atau berkurangnya penggunaan kertas dan ATK, kecepatan sehingga menjadi efisiensi dalam segi waktu dan sebagainya.

Tapi, beberapa suratmenyurat terkait produk hukum tetap dibuat secara manual karena regulasi belum membolehkan hal itu.

(WES)

Curah hujan yang turun tanpa mengenal waktu merendam sebahagian rumah warga. Bahkan, jalan utama di lingkungan tersebut di beberapa titik di lokasi dimaksud terendam air.

Pantauan serta informasi dihimpun andalas dilokasi jalan Gambas Lk IV Kelurahan Siumbut Baru, Minggu (2/12) petang, lokasi jalan utama yakni Jalan Gambas terlihat di beberapa titik terendam banjir.

Derasnya curah hujan yang turun pada Minggu (2/12) dinihari menjadikan lokasi jalan menuju komplek Perumahan Raja Arief (Napi) dan Puri Permata Hijau bagaikan lautan air.

Masyarakat yang berada di lokasi kedua komplek perumahan dan warga sekitar maupun para pengguna jalan tersebut bingung untuk melintasi badan jalan digenangi air. Mereka ragu untuk melintasi badan jalan yang terendam air, jika salah dalam memilih jalan yang untuk dilalui akan terperosok ke lubang bahkan parit yang berada di kedua sisi badan jalan karena ter-

andalas/hamdan rangkuti

BANJIR - Jalan Gambas Lk IV Kelurahan Siumbut Baru, Kecamatan Kota Kisaran Timur, menjadi langganan banjir. tutup genangan air.

Mus (35), salah seorang penghuni komplek Perumahan Permata Hijau ketika ditemui Minggu sore di lokasi jalan yang terendam banjir mengatakan, saluran air atau drainase yang melintasi komplek perumahan dimaksud tidak ada saluran pembuangan, sehingga jika hujan dengan intensitas tinggi air yang melintasi depan komplek perumahan tersebut tidak tertampung drainase sehingga jalan dan rumah warga sekitar akan terendam.

“Drainase depan komplek perumahan yang ada

terlalu kecil, parahnya lagi tidak adanya saluran pembuangan sehingga air yang mengalir dari rumah warga melintasi komplek tidak tertampung dan menyebabkan banjir,” jelasnya.

Ketika persoalan banjir merendam perumahan warga serta jalan utama yakni Jalan Gambas Link IV Kelurahan Siumbut Baru Kecamatan Kota Kisaran Timur dikonfirmasi kepada Camat Kecamatan Kisaran Timur Irwandi melalui handphone menjawab, pihaknya saat ini berupaya dengan melakukan gotong royong dalam mengatasi

banjir “Untuk normalisasi insya Allah kita masukkan dalam Musrenbang tahun depan,” ujarnya.

Namun ketika disinggung yang menjadi permasalahan tersebut bukan pada gotong royong maupun normalisasi, tetapi drainase dan saluran pembuangan melintasi Komplek Perumahan Raja Arief serta Puri Permata Hijau menjadi penyebab lautan air yang menggenangi rumah warga serta jalan.

Hingga berita ini dimuat belum mendapat jawaban dari camat.

(FAS)

Pengelola DD Terbaik di Padang Lawas Terima Penghargaan Sibuhuan -andalas Bupati Padang Lawas H Ali Sutan Harahap (TSO) memberikan piagam penghargaan terbaik kepada empat kepala desa pengelola dana desa. Piagam penghargaan itu diberikan kepada Kepala Desa Galabonang, Kecamatan Huristak, Sumbu Somba Hasibuan sebagai kategori desa terbaik dalam menggunakan dana desa inovatif di bidang infrastruktur.

Desa ini dinilai berhasil meningkatkan hasil panen persawahan masyarakat, karena telah membangun bendungan irigasi dengan sistem penampungan air pengairan persawahan.

Selanjutnya Kepala Desa Ujung Batu III, Kecamatan Hutarajatinggi, Mardi sebagai kategori desa inovatif yang mengelola teknologi tepat guna karena dinilai telah berhasil menciptakan mesin pencacah rumput pakan ternak. Keberhasilan itu dinilai telah meningkatkan penyediaan pakan ternak di Desa Ujung Batu III dalam memberikan suplemen bagi ternak.

Dua desa lainnya, Desa PIR Trans Sosa II sebagai

BERSAMA - Bupati Ali Sutan Harahap (TSO) diabadikan bersama usai memberikan piagam penghargaan kepada Kepala Desa Galabonang Sumbu, Somba Hasibuan kategori desa pengelolaan manajemen Bumdes terbaik karena dinilai berhasil mengembangkan usaha Budi daya ikan lele yang telah berhasil memberikan pundi pendapatan desa.

Terakhir Desa Paranjulu, Kecamatan Aek Nabara Barumun sebagai kategori desa terbaik dalam pelaksanaan pengelolaan padat karya tunai 2018.

"Mendorong motivasi untuk pengelola dana desa yang memberikan manfaat bagi masyarakat perlu dicontoh dari empat desa ini,

karena pengelolaannnya memberikan kontribusi bermanfaat guna untuk kemajuan desa dan masyarakat," harap Bupati TSO di sela pemberian piagam penghargaan pada kegiatan bursa inovasi desa Pemkab Palas di Komplek Perkantoran SKPD Terpadu Sigala-gala, Kecamatan Barumun.

TSO berharap, para kepala desa dapat meningkatkan pengelola dana desa menuju inovasi desa yang dapat diimplementasikan untuk kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat sehingga

mewujudkan desa mandiri.

Kata TSO, para kepala desa harus mampu mengembangalkan potensi desa untuk dikembangkan menjadi sumber pendapatan desa dalam pemberdayaan masyarakat meningkatkan kemajuan desa untuk mewujudkan peningkatan ekonomi kerakyatan yang merata.

Selain menerima piagam penghargaan, keempat kepala desa ini mendapatkan hadiah wairless dari BRI dan Bank Sumut Sibuhuan.

(ISN)

Bupati Darwin Siagian Tinjau Lahan Agrowisata

TINJAU - Bupati Darwin Siagian didampingi Plt Sekda Harapan Napitupulu, Kadistan Sahat Manullang dan Kabag Humas Robinson Siagian meninjau Kebun Induk Tanaman Kopi di Agrowisata Lumban Julu

Tobasa-andalas Bupati Toba Samosir (Tobasa), Darwin Siagian meninjau lahan agrowisata Lumban Julu, Tobasa, Sabtu (1/ 12).

Di lokasi, Bupati Darwin Siagian didampingi Sekdakab Harapan Napitupulu, Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sahat Manullang dan Kepala Bagian Humas Pimpinan dan Prorokol Setdakab Robinson Siagian meninjau persemaian bibit kopi di kebun induk tanaman kopi Tahun Anggaran 2018 yang dikelola Dinas Pertanian dan

Perikanan.

Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sahat Manullang menjelaskan, biji kopi yang mereka semaikan di kebun induk tanaman kopi agrowisata Lumban Julu sebanyak 50 ribu batang.

"Saat ini umurnya sudah tiga bulan. Tiga bulan lagi sudah bisa disalurkan kepada warga masyarakat yang membutuhkan atau berniat bertanam kopi. Penyalurannya akan dilakukan secara gratis," terangnya.

Mendengar penjelasan itu, Bupati

Darwin Siagian minta bibit kopinya jangan asal dibagi.

Kalau mau dibagi, lanjut Bupati, lahan warga harus ditinjau terlebih dahulu.

"Jangan nanti dibagi, ternyata tidak ditanam warga. Sia-sia nanti bibitnya," kata bupati menegaskan.

Dari kebun induk tanaman kopi, bupati beranjak meninjau proyek pembangunan jalan pertanian di lokasi itu juga, serta lahan yang sudah selesai dibersihkan Dinas Pertanian.

Menurut Kadis pertanian Sahat Manullang, rencana

rest area akan dibangun di lahan agrowisata tahun depan. Sehungga lahan tidak hanya sebagai kebun induk tanaman kopi dan lainnya tetapi juga sebagai tujuan wisata.

"Tahun depan rest areanya direncanakan akan mulai dibangun pada lahan seluas kurang dari 2 hektar dari total luas lahan agrowisata 8,6 hektar," kata Sahat seraya menambahkan pada sisa lahan, kata Sahat, akan dikembangkan tanaman produktif lainnya sehingga lahan benar benar menjadi agrowisata. (EDU)

SUMATERA UTARA

Selasa 4 Desember 2018

harian andalas | Hal.

14

Peristiwa Maut 'Daun Paris' Momentum Pengetatan Perizinan TINJAU - Bupati Dahlan Hasan Nasution saat meninjau Sungai Aek Simalagi

Pemkab Madina Akan Normalisasi Sungai Aek Simalagi Panyabungan -andalas Pasca diterjang banjir, beberapa tanggul penahan sungai Aek Simalagi yang ada di Desa Kumpulan Setia Kecamatan Hutabargot roboh, kini Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal, melakukan normalisasi.

Dilakukannya normalisasi ini untuk mengantisipasi air agar tidak meluap ke permukiman Warga Desa Kumpulan Setia apabila terjadi lagi hujan yang mengakibatkan debit air naik.

Demikian dikemukakan Bupati Madina, Drs Dahlan Hasan Nasution kepada andalas didampingi Kadis PUPR Madina, Syahruddin ST, Camat Hutabargot, Indra Gunawa dan kepala desa di sela memimpin peninjauan rencana penormalisasian sungai Aek Simalagi di Desa Kumpulan Setia Kecamatan Hutabargot, Senin (3/12).

Dikatakan, untuk mengantisipasi masuknya air

sungai ke permukiman warga, sebuah alat berat milik Pemkab Madina sudah kita turunkan untuk melakukan pengerukan sungai. "Saya juga telah menginstruksikan kepada Kepala Dinas PUPR agar dibuat bronjong tambahan, sehingga apabila sungai tersebut nantinya meluap tidak sampai ke permukiman warga," katanya Sementara itu, Kadis PUPR Madina, Syahruddin mengatakan, dalam menanggapi instruksi Bupati Madina, Drs Dahlan Hasan Nasution, instansinya dalam waktu dekat akan segera melakukan pemasangan bronjong bertingkat sepanjang 100 meter.

"Saya berharap, dengan dibangunnya bronjong dan dilakukannya normalisasi di sungai Aek Simalagi ini, dapat membantu warga lepas dari banjir apabila terjadi hujan yang lebat," ujarnya.

(JBL)

BKD Tobasa Tingkatkan Sumber Daya Aparatur

UJI - Para ASN Tobasa sedang menguji ketangkasan Tobasa-andalas Pemkab Toba Samosir (Tobasa) melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) melaksanakan kegiatan Out Bound Training di Taman Eden 100 Lumban Julu, Sabtu (1/ 12). Out Bound dilaksanakan untuk meningkatkan sumber daya aparatur dilingkungan Pemerintah Kabupaten Tobasa.

Kepala BKD Kasten Panjaitan mengatakan, itu kali pertama Out Bound dilaksanakan di Tobasa.

Kegiatannya diikuti sebanyak 100 orang pejabat eselon II dan III di lingkungan pemerintah Kabupaten Tobasa. Instrukturnya dari Kampung Ladang Out Bound Medan.

Tujuan kegiatan untuk pengembangan kemampuan aparatur dibidang manajemen organisasi dan pengembangan diri yang disimulasikan melalui permainan-permainan di alam terbuka. Tujuan lain meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri, berpikir kreatif, rasa kebersamaan dan saling percaya dalam memecahkan suatu masalah di OPD masing-masing.

"Intinya kegiatan ini untuk melatih aparatur supaya kebersamaan dan saling percaya terbangun kuat diantara sesama aparatur dalam bekerja," katanya.

Wakil Bupati Hulman Sitorus membenarkannya. Kegiatan Out Bound dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan aparatur membangun tim kuat, mengembangkan kualitas jiwa kepemimpinan, membangun jiwa leadership individu dan leadership team serta meningkatkan ketrampilan dalam membangun kerjasama dalam memecahkan berbagai permasala-

han yang ada. "Tidak hanya itu, out bound berguna juga untuk meningkatkan produktifitas kerja, kualitas layanan, efektif dan efisien dalam bekerja," terangnya Dengan out bound aparatur diharapkan dapat bekerja dengan metodemetode baru, lebih kratif, saling percaya dalam bekerja. Meski pelatihannya dilaksanakan dialam terbuka. Sehingga perubahan-perubahan dapat dilakukan dengan cepat.

"Perubahan harus dilakukan dengan cepat dan tepat, apalagi menyangkut kepentingan rakyat banyak," ujarnya.

Kepada Kepala BKD Kasten Panjaitan, Wabup Hulman minta supaya peserta Out Bound ke depan jangan hanya ASN, tetapi LSM, Pers dan Ormas/OKP juga hendaknya dilibatkan. Karena interaksi antara ASN dengan masyarakat sangat penting oleh karena untuk mewujudkan perubahan tidak bisa hanya pemerintah semata tetapi semua harus terlibat.

Terpisah, Manajer Kampung Ladang Outbound Medan, Dodi Ginting menjelaskan kegiatan Out Bound Training yang dilaksanakan dimaksudkan untuk melatih peserta dalam membangun tim work dalam bekerja.

"Itu makanya kegiatannya kami lakukan dalam bentuk game atau permainan yang dilakukan secara berkelompok dan memotivasi, supaya diantara sesama anggota kelompok terbagun komunikasi, diskusi, leadershif dalam melaksanakan atau menyelesaikan suatu masalah sehingga baik hasilnya. Intinya Out Bound training bertujuan mengubah karakter," terangnya. (EDU)

Kabanjahe-andalas Tragedi ambrolnya tembok penahan tanah di kawasan objek wisata pemandian air panas “Hot Spring” Desa Semangat Gunung, Kecamatan Merdeka, Kabupaten Karo, Minggu (2/12/) sekitar pukul 06.00 WIB, yang mengakibatkan tujuh mahasiswa meninggal dunia dan 9 orang lagi mengalami lukaluka menimbulkan pertanyaan, mengapa hal itu terjadi.

Demikian dikatakan anggota DPRD Karo Firdaus Sitepu dari Fraksi Golkar, Senin (3/12) di kantornya. Lemahnya pengawasan pemerintah daerah Kabupaten Karo menjadi penyebab tragedi tersebut.

Pasalnya, petugas Pemda hanya rajin memungut retribusinya tetapi malas melakukan pengawasan dan atau membuat standar keselamatan tempat wisata.

Bahkan tidak ada, atau minimnya keberadaan regu penolong dan emergency respond saat terjadi petaka juga layak disorot.

Jika dilihat dari aspek normatif, sejatinya sebagai konsumen jasa wisata. Wisatawan mempunyai hak yang amat mendasar terutama yang diakomodir UU No 10/2009 tentang Kepari-

Firman Firdaus Sitepu SH wisataan. Pasal 20 UU Kepariwisataan menegaskan bahwa setiap wisatawan berhak memperoleh informasi yang akurat mengenai daya tarik wisata, pelayanan kepariwisataan sesuai dengan standar, perlindungan hukum dan keamanan, pelayanan kesehatan, perlindungan hak pribadi, dan perlindungan asuransi untuk kegiatan pariwisataan yang berisiko tinggi.

Relevan dengan itu, kata Firman, UU No 8/1999 tentang Perlindungan Konsumen juga menyebutkan bahwa konsumen (jasa pariwisata) berhak untuk mendapatkan informasi jelas, benar dan jujur. Untuk mendapatkan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan serta hak untuk mendapatkan pembinaan dan advokasi, bahkan hak untuk mendapatkan kompensasi dan ganti rugi.

Pelaku usaha (pengelola tempat wisata) wajib memberikan rasa aman, selamat, dan nyaman bagi konsumennya sebagai pengguna jasa tempat wisata.

Namun demikian, aturan yang sudah bagus itu tak akan ada artinya jika penegakan hukum juga “memble”. Harusnya mereka (Pemkab Karo-red) sadar, betapa lemahnya pengawasan perizinan.

Oleh karenanya, kepolisian dan aparat terkait lainnya, jangan setengah hati memroses kasus kecelakaan yang merenggut korban jiwa. Proses pemidanaan terhadap pelaku sangat diperlukan untuk memberikan efek jera (detterent effect). Cuma, proses pemidanaan itu jangan hanya menjerat petugas lapangan saja. Polisi harus berani menjadikan pihak pengelola (manajemen) se-

bagai pelaku pidana.

Karena terjadinya kecelakaan, selain karena faktor human error, juga dipicu oleh management error pihak pengelola. Sangat tidak adil kalau yang diproses secara pidana hanya petugas lapangan pemda yang hanya rajin memungut retribusi. Sementara pihak manajemen dibiarkan melenggang-kangkung. Pemda pun harus tegas dalam pemberian sanksi (administratif) kepada pengelola.

Maka dari itu, pihak kepolisian diharapkan mengusut tuntas, transparan dan teranag benderang, siapa yang bertanggungjawab dengan insiden ini.

Karena ini soal nyawa, tujuan berlibur malah berakhir dengan insiden. Jika memang kecelakaan wisatawan disebabkan oleh kelalaian pengelola tempat wisata. Maka pengelola tempat wisata dapat digugat atas dasar Perbuatan Melawan Hukum (onrechtmatige daad) yang dalam konteks perdata diatur dalam Pasal 1365 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. "Hal ini menyangkut kewajiban hukum dari pengelola tempat wisata untuk menyelenggarakan pariwisata yang aman bagi wisatawan, ” tegasnya.

Buktikan, hukum itu tidak hanya tajam ke atas, guna menghindari jatuhnya korban massal di tempat wisata yang lain. Ini jadi pembelajaran yang sangat berharga dan momentum pintu masuk perbaikaan pengawasan perizinan. Semua pihak sebaiknya me-

lakukan beberapa langkah antisipatif seperti mengecek ulang fasilitas yang tersedia di tempat wisata, terutama menyangkut kelayakan dan keandalannya.

Intensifkan pengawasan oleh petugas Pemda Karo.

Jika diperlukan, lakukan pengujian terhadap berbagai fasilitas disediakan di tempat wisata. Bahkan, sudah seharusnya Pemda membuat standar keselamatan di tempat wisata.

Yang wajib dilakukan pengelola tempat wisata yaitu memperbarui rambu-rambu peringatan (warning) terutama yang berpotensi menimbulkan bahaya. Dengan memberikan rasa nyaman, aman dan keselamatan bagi wisatawan adalah nilai lebih bagi destinasi wisata. “Tanpa hal itu, jangan harap sektor kepariwisataan di Indonesia khususnya Tanah Karo yang terkenal dengan objek wisatanya akan berkembang,” tandas Firdaus.

Jadi, jangan harap dapat menjaring wisatawan, yang adapun bakal lari tunggang langgang. Sebab pengunjung atau wisatawan, tak ingin mati konyol hanya karena ketidaklayakan infrastruktur di destinasi wisata. Pengelola destinasi wisata jangan hanya mengeruk untung belaka, bahkan mengeksploitasi wisatawan, tanpa mengedepankan pelayanan prima, baik dari sisi kenyamanan, keamanan dan bahkan keselamatan. "Perlakukan wisatawan sebagai konsumen destinasi wisata secara manusiawi dan beradab," harapnya. (RTA)

BPJS TK Binjai dan Insan Pers Gelar Media Gathering Binjai-andalas BPJS Ketenagakerjaan Binjai dan insan pers Binjai dan Langkat menggelar Media Gathering di Gedung MABMI, Jalan Jambi kelurahan Rambung Barat kecamatan Binjai Selatan, Senin (3/12).

Acara Media Gathering dihadiri Kajari Binjai, sekaligus Ketua Tim Kepatuhan BPJS Ketenagakerjaan Victor Antonius SH MH, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Binjai TM Haris Sabri Sinar, Ketua PWI Kabupaten Langkat, Hery Putra Ginting, Ketua WBK Iskandar Paloh, Ketua IJTI Binjai M Taufik Hidayat, Ketua Forwaka Rahmad Fadli Sirait, Ketua Jurnalis Online Indonesia (JOIN) Binjai Ismail SE, sekretaris wartawan Pokja Polres Dedi Anora serta insan pers Kota Binjai dan Kabu-

KARTU - Kepala BPJS TK Binjai, T Haris Sabri Sinar memberikan kartu BPJS TK kepada insan pers secara simbolis disaksikan Kejari Binjai Victor Antonius paten Langkat.

Kajari Binjai Victor Antonius SH MH menyambut baik kegiatan Media Gathering yang dilaksanakan pihak BPJS Ketenagakerjaan bekerjasama dengan Forum Wartawan Kejak-

saan (Forwaka). "Ini merupakan upaya yang baik, wartawan dalam melaksankan tugasnya sudah mendapatkan perlindungan dari pihak BPJS Ketenagakerjaan,"ujarnya.

Sementara itu, Kepala

BPJS Ketenagakerjaan Binjai, T Haris Sabri Sinar menegaskan, program kerja sama bersama insan pers di Kota Binjai dan Kabupaten Langkat, dalam hal pemberian jaminan kecelakaan keja dari BPJS

Ketenagakerjaan merupakan tonggak awal kerjasama yang ke depan dapat ditiru daerah lainnya.

"Hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kerja sama dan kolaborasi dengan insan pers di Kota Binjai dan Kabupaten Langkat.

Karena tanpa insan pers informasi BPJS tidak akan sampai kepada masyarakat, informasi BPJS Ketenagakerjaan sangat penting bagi masyarakat agar memahami apa itu BPJS ketenagakerjaan,"kata Haris Sabri.

Masih dikatakan T Haris Sabri Sinar, BPJS Ketenagakerjaan diamanahkan pemerintah sebagai jaminan sosial yang meliputi program jaminan kecelakaan kerja, program jaminan kematian, program jaminan hari tua dan program jaminan pensiun. (DED)

Protes Jalan Rusak, Warga Leidong Tanam Bibit Padi di Jalan

TANAM - Menumpahkan kekesalannya, warga Teluk Pulai, Labura, menanam bibit badi di jalan yang rusak.

PASCA pemekaran Kabupaten Labuhan Batu menjadi tiga kabupaten.

Yakni Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Labuhan Batu, Labuhanbatu Selatan (Labusel)menjadi harapan masyarakat Teluk Pulai, Kualuh Leidong, Labura, merasakan infrastruktur jalan raya yang baik dengan percepatan pembangunan merata.

Tapi harapan pembangunan daerah hanya menjadi isapan jempol semata. Hal inilah yang membuat aksi protes warga Teluk Pule.

Menumpahkan kekesalannya, warga Teluk Pulai menanami bibit badi di jalan rusak parah. ”Ini sudah berulangkali kami sampaikan kepada pemerintah kabupaten dan provinsi namun tidak pernah didengarkan.

Warga tak bisa berbuat apa-apa. Sebagai aksi protes kepada pemerintah, warga terpaksa menanami bibit padi di jalan rusak,” ujar Muslim Nasution, salah

seorang warga saat memberikan keterangan, Minggu (2/1).

Muslim juga meminta agar jalan lintas Kualuh Leidong langsung dapat perhatian dari Presiden Joko Widodo dengan menginstruksikan GubernurSumut dan Bupati Labura agar membangun jalan yang sedang hancur.

Bahkan dia mengancam jika Bupati Labura tidak mau mengurusi jalan tersebut, atas nama masyarakat siap mengasingkan diri dan bergabung ke Kabupaten Asahan.

Sebelumnya, kondisi jalan di Kualuh Hilir, Kabupaten Labura diresponbeberapa warganet @Darwin Sipahutar ” Izin Pak Kepala Desa Teluk Piai, dan IzinPak Camat Kualuh Hilir .. Hanya Membagi Kondisi Terkini Jalan Yang Berada di Desa Bapak Tepatnya Jalan Lintas Dusun Darussalam dan Sialang Gatap.. Semoga Hati dan Otak Kita Tergugah.

Melihat Kondisi Jalan Kita Ini…Malu Juga Awak PakKades Dan Pak Camat..Sudah Banyak Diposting Orang Media Kades…Kan Harus Bermartabat Pak Kades.

Protes yang sama juga dimuat aku @Arwinsyah Putera Hasibuan” Ijinkan saya memosting kondisi jalan di kampung kami ini dengan segala rasa…Bahwa hati kami ini sakit melihat keadaan ini…

Kalau dulu jalan kami ini hanya berupa becek, licin berbentuk lumpur dan mungkin tidak berlobang. Karena dulu masa kami belum ada mobil maupun truk yang bermuatan penuh melintasinya…Padahal hasil sumber pertanian, perkebunan melimpah ruahdari kampung halaman kami… Tapi kenapa kampung kami seperti dikebiri…?

Kualuh Hilir dan Kualuh Leidong ini adalah daerah yangberada di Kabupaten Labura dan di pesisir pantai Sumatera Utara.

(HAM)

HARIAN

andalas LUGAS DAN CERDAS

Selasa, 4 Desember 2018

E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com

VIA VALLEN

DICATUT UNTUK PERAYAAN MALAM TAHUN BARU Pedangdut Via Vallen merasa namanya dicatut oleh sebuah hotel di Surabaya. Pelantun 'Sayang' itu disebut akan tampil di acara malam tahun baru di hotel yang bersangkutan.

Akan tetapi, dirinya tidak pernah merasa memiliki jadwal manggung di acara pergantian tahun itu.

Hal tersebut diungkapkan lewat akun Instagram-nya.

Melalui sebuah foto yang diunggahnya, ia menjelaskan bahwa poster promosi yang beredar adalah salah.

"Mohon maaf saya cuma mau klarifikasi bahwa pada tanggal 31 desember 2018 Saya tidak ada di event yang ada di foto ini," tulisnya, Senin (3/12/2018).

Via Vallen juga mengatakan penyelenggara mengirim dirinya dan manajemen bukti transfer sejumlah uang yang dinilainya tidak benar.

"Dan yang paling fatal mereka berani mengirim foto bukti transfer tapi ketika di cek di rekening kami tidak ada transaksi dari mereka," sambungnya.

Di acara yang sama,

muncul pula nama Anji. Di kolom komentar, Anji pun ikut bersuara. Ia mengatakan bahkan ada penggemarnya yang telah memesan tempat untuk menonton pertunjukan itu.

"Ada Teman Anji yang sudah reservasi tempat..

Bukti transfer palsu itu fatal sih ya. Berani sekali penyelenggaranya..," tulis Anji melalui akun Instagram-nya.

Udah Basi Via Vallen tak mau memperpanjang masalah dengan Jerinx 'SID' yang sempat menghebohkan beberapa waktu lalu karena masalah mengcover 'Sunset di Tanah Anarki' yang menyingunggnyinggung hak cipta.

Ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Via Vallen menganggap permasalahan sudah selesai.

Ia menyebut persoalan itu juga sudah basi.

"Udah basi ya mbak udah basi," celetuk Via Vallen usai menghibur di acara Indonesian Sport Awards.

Via Vallen yang sempat disentil keras Jerinx sampai

disebut tak berkesenian merasa sudah tak ambil pusing.

Lagipula, Via

Operasion al Man ager City 959 FM Arieden a Latisa mem aparkan kepada ttam am u undangan Operasional Manager Ariedena memaparkan amu terkait relaunching The All Ne w City 959 FM di Medan, Senin (3/12).

New

New City 959 FM, Radio Pilihan Dewasa Muda Baru Kota Medan

Vallen juga sudah menjelaskan masalahnya panjang lebar di medsosnya.

"Udah ta' jelasin di Instagram semua sudah wis. Makasih ya," bebernya.(DTH)

ASTRID TIAR

Gubrak!!! Jatuh di Atas Panggung Astrid Tiar didapuk menjadi presenter di SCTV Awards 2018. Baru buka acara, ada insiden terjatuh di atas panggung.

Menggunakan gaun merah panjang Astrid, bersama dengan Andhika Pratama dan Komeng membuka acara. Menuruni anak tangga, posisi Astrid Tiar yang ada di samping Komeng tiba-tiba terpeleset dan jatuh saat Andhika sedang menyapa penonton.

Langsung saja video tersebut viral. Banyak yang salut dengan cara Astrid mengatasi rasa sakitnya.

Dengan profesional, Astrid kembali bangun dibantu Komeng dan Andhika sambil mengucap kalau itu hanya gimmick.

"Ey Astrid," teriak

Andhika saat melihat Astrid terjatuh, dilihat dalam tayangan Instagram Stories yang direpost oleh Astrid Tiar, Sabtu (1/12/2018).

"Aku jatuh! Itu tadi gimmick, itu gimmick ya kan," ucap Astrid Tiar sambil bangkit dari jatuhnya.

Sambil tersenyum Andhika Pratama dan Komeng langsung membantunya. Ketiga host itu terus berlaku seolah tak ada insiden yang parah.

"Biar ditolongin Bang Komeng ya? Lagi Bang Komeng bukannya dipegangin ada cewek cantik dianggurin aja," ujar Andhika.

"Karena tinggian aku," jawab Astridd.

"Saya sudah pegangin cuma saya biasa megang

setrum," celetuk Komeng.

Tidak memperlihatkan rasa sakitnya, Astrid Tiar justru mengeluarkan kalimat yang bikin semua penonton tetap tenang dan tepuk tangan. Cara ngeles Astriad Tiar ini pun banyak mendapat pujian.

"Oh itu awal kita olahraga dulu, memastikan kalau tangga ini cukup aman. Hai

selamat malam semuanya," ucap Astrid Tiar yang langsung menyapa penonoton.

Astrid pun tertawa dan mengibaratkan insiden yang dialaminya itu dengan lagu milik Syahrini. "Gubrak Gubrak jeng jeng jeng.

AHAHAHAHAHAHAHA. JAHAHAHAHAHAHAHA," tulis Astrid Tiar.(BS)

Medan-andalas City Media Group kembali memperkenalkan salah satu anak perusahaannya yakni City 959 FM. PT Radio Mutiara Mandiri Buana Swara atau yang dikenal dengan sebutan City 959 FM.Hadir dengan konsep baru dengan take line Medan Best Music, City 959 FM akan menghibur masyarakat kota Medan dan sekitarnya nonstop, 24 jam sehari.

Hal itu disampaikan Operasional Manager City 959 FM Ariedena Latisa pada acara relaunching The All New City 959 FM di Medan, Senin (3/12).

Ariedena mengatakan, perubahan paling mendasar dari City 959 FM adalah sebutannya. Sebab sebelumnya City 959 FM dikenal dengan sebutan City Radio 959 FM, namun kini berubah menjadi City 959 FM. Lagu yang diputar juga merupakan lagu lagu hits tahun 90an dengan penyiar kece yang jam terbangnya tidak diragukan lagi. ”Program siaran baru yang lebih terkonsep dan segar, fitur-fitur program yang lebih entertaining, adanya lagu-iagu hits 90an yang akan membuka kenangan masa lalu di tahun 90an tentunya dengan penyiar yang lucu, ramah dan berwawasan luas,” jelasnya.

Program yang diunggulkan City 959 FM antara lain di jam pagi yaitu TGIM (Thank God its Morning) siaran pagi bagi para dewasa muda yang butuh informasi teruptodate mulai dari informasi berita seputar Kota Medan hingga dunia.

“Jaminan musik hits dan fitur gender wars, dimana untuk menunjukkan gender yang top di kota Medan dan dengan tagline your number one morning moodbooters, TGIM adalah program siaran pagi yang terbaik di kota Medan,” ujarnya.

Selain itu ada juga program siaran terbaru City Hot95 +9 menit hits tanpa jeda iklan mulai pukul 10.00 WIB s/d 16.00 WIB. Lalu ada program after hour jam 16.20 wib yang menjadi teman setia city friends sore hingga malam hari atau pada saat kemacetan di jam pualng kerja. Untuk malam hari, City 959 FM menghadirkan siarana restaand relax pukul 20.00 s/d 24.00 WIB. "Menjelang weekend, kita haidrkan yang berbeda.

Totally tembang kenangan tahun 90's di hari sabtu akan menemani city friends, sebutan untuk pendengar setia kita. Dan di hari Minggunya ada program romantic dating with quixia jam 10.00-13.00 WIB," ungkapnya.

Menjelang Relaunching

ini, City 959 FM juga menggelar program breakfast attack sebagai bentuk campaign bagi-bagi sarapan gratis di 95+9 kantor yang ada di kota Medan dan juga program quiz missing lyrics dengan total hadiah RP 9.590.000. ”Masyarakat dapat mendengarkan City 959 FM melalui siaran manual di frekuensi 9.59 FM. streaming www.cityradio.co.id dan di aplikasi sonus radio yang bisa diunggah Google play/ play store,”tambah Dena, sebutan Akrab Ariedena Latisa.

Segmentasi pendengar City 959 FM adalah dewasa mMuda dan menjadi satusatunya radio dengan segmentasi dewasa muda di Medan dengan usia 24-35 tahun.

“Harapannya City 959 FM bisa diterima oleh pendengar radio Medan, khususnya pendengar dewasa muda yang butuh akan informasi terutama seputar musik, entertaiment, life style, informasi berita dan juga tren terkini yang dapat meningkatan wawasan pendengar. City 959 FM akan menjadi one stop entertainment solution in Medan dengan programnya yang segar, baru, menarik dan tentunya menghibur,” tutupnya.(SIONG)

Inspiratif, Tukang Parkir Dirikan Rumah Khusus Anak dengan HIV/AIDS Sejumlah anak tampak asyik bermain ayunan di depan rumah khusus bagi anak-anak yang terkena HIV/AIDS yang terletak di Solo, Jawa Tengah.

Kadang terdengar suara tangisan dan tak lama kemudian suara tawa.

Rumah khusus ini terletak jauh dari permukiman warga dan anak-anak yang ditampung berasal dari berbagai daerah di Indonesia.

Mereka dititipkan di Rumah Singgah Lentera karena sejumlah alasan termasuk keluarga yang tak lagi mampu merawat mereka, atau bahkan ditolak.

Koordinator rumah khusus ini, Puger Mulyono, menyatakan anak-anak ini ditelantarkan pihak keluarga karena stigma terkait HIV/AIDS yang masih tinggi di masyarakat.

Tiga siswa SD di Samosir diduga mengidap HIV, diminta keluar dari sekolah agar 'status tak terbongkar' "Orang tua anak-anak yang terinfeksi HIV/AIDS kan sudah meninggal semua sehingga mereka itu yatim piatu. Karena mengetahui anaknya terinfeksi HIV/AIDS sehingga keluarganya menolak dan tidak mengakuinya sehingga mereka itu terlanta," kata Puger kepada wartawan di Solo Fajar Sodiq yang melaporkan untuk BBC News Indonesia.

Puger mengatakan ia pertama kali mengasuh anak dengan HIV/AIDS (ADHA) pada 2012 saat melihat ada anak

yang ditelantarkan di satu rumah sakit di Solo.

"Adanya info anak dengan HIV/AIDS terlantar itu, kami memutuskan untuk merawatnya. Karena anak sudah dipulangkan oleh rumah sakit ke keluarganya di Mojosongo, kami pun menemui kakek dan neneknya. Ternyata mereka tidak mengakui jika itu cucunya atau sebagai anggota keluarganya. Akhirnya, mereka membolehkan kami untuk merawat anak itu," ujarnya.

Anak ini secara bergantian ia asuh bersama teman dari yayasan lain sebelum akhirnya mereka memutuskan untuk membuat rumah khusus untuk merawat dan mengasuh anak yang terkena HIV/AIDS dan ditelantarkan keluarganya.

"Dari kamar kos terus kami cari kontrakan... uang untuk mengontrak itu hasil penjualan motor milik Pak Yunus Prasetyo (rekan aktivis penamping anak dengan HIV/ AIDS)."

"Di rumah kontrakan itu terus bertambah anak-anak dengan HIV/AIDS yang diititipkan, terus ada anak terinfeksi HIV/AIDS yang diantar neneknya diantar ke sini. Terus dari Boyolali ada tiga anak di rujuk ke sini," cerita Puger yang sehari-hari bekerja sebagai tukang parkir untuk memberi nafkah keluarganya.

Selain menjadi tukang parkir, saat ini Puger sering diundang dalam acara menyangkut perawatan anak dengan

HIV. Ditolak di Sana Sini Puger mengatakan warga di sekitar menolak keberadaan rumah khusus itu setelah mengetahui anak-anak yang tinggal di situ terkena HIV/ AIDS. "Ketika kontrak selama dua tahun selesai pada 2015 lalu, kami ingin memperpanjang kontrak tetapi warga menolaknya sehingga kami harus mencari rumah kontrakan baru," katanya.

Saat pindah ke tempat baru bahkan ada warga yang melakukan demonstrasi, tambahnya lagi, walaupun tempat yang mereka tempati adalah rumah keluarga Puger sendiri.

Penolakan ini berkali-kali ia alami sampai ada seorang ustad yang membantunya menghadapi warga yang menolak. "Setelah ditolak di sana-sini, akhirnya ada ustaz Mudzakir yang mengontrakkan rumah... Meskipun ada penolakan dari warga tapi ustaz Mudzakir pasang badan untuk

menghadap warga yang menolak," ceritanya.

Saat ini, rumah khusus yang mereka tempati untuk mengasuh dan merawat anak merupakan bagian bantuan dari pemerintah kota serta dinas sosial setempat dan juga pihak swasta untuk pembangunan rumahnya.

Jadi rujukan Tujuh relawan membantu merawat 27 anak berusia dari satu tahun hingga sembilan tahun di rumah khusus ini.

"Ini sudah menjadi rujukan nasional. Anak-anak ini selain dari Solo dan sekitarnya, ada yang berasal dari Sulawesi, Papua, Jawa Timur, Jawa Barat, Batam dan daerah lainnya.

Kami tidak bisa menolaknya karena tempat ini menjadi alternatif terakhir bagi perawatan ADHA," kata Puger.

"Anak-anak itu harus minum obat tepat waktu seperti obat HIV, vitamin, obat infeksi dan obat lainnya. Jadi para relawan harus menyiapkan obat-obat itu

untuk diminum anak-anak," tuturnya.

Puger mengatakan tugas paling berat yang ia rasakan adalah ketika harus memberitahu kepada anak-anak saat beranjak dewasa bahwa mereka terkena HIV/AIDS. "Jika mengetahui jika ternyata positif HIV/AIDS ada yang drop, tapi lama kelamaan kita pulihkan jiwanya. Dulu pernah ada yang drop, tak mau minum obat lagi dan meninggal.

Akhirnya, dengan belajar dari para psikolog, kami mulai melakukan pendekatan religius kepada mereka," kata dia.

Anak-anak Indonesia yang terkena HIV 14.000 Direktur badan AIDS PBB, UNAIDS, untuk Indonesia, Krittayawan Boonto, mengatakan Rumah Singgah Lentera di Solo ini "sering kali dijadikan contoh" dalam peratawan anak yang terkena HIV. "Di beberapa daerah lain ada beberapa juga, namun rumah singgahnya kecil dan bentuknya kerjasama masyarakat lokal," kata Krittayawan yang biasa dipanggil Tina.

Krittayawan mengatakan mengutip data Kementerian Kesehatan pada 2017 bahwa jumlah anak yang terkena HIV di Indonesia mencapai 14.000 dari total 620.000 orang yang terkena di Indonesia secara keseluruhan.

Dari jumlah 14.000 anak ini, hanya sekitar 24% atau hampir 3.500 yang mendapatkan pengobatan.

Tina mengakui bahwa para penderita HIV/AIDS masih menghadapi stigma yang tinggi karena salah paham soal penularan.

Ia mengatakan banyak yang tak tahu bahwa "HIV hanya dapat tertular melalui hubungan seks" dan orang tak dapat tertular hanya karena bersentuhan atau karena air ludah.

Ia mengatakan anak-anak yatim piatu yang menderita HIV/AIDS dan ditampung di rumah khusus biasanya mendapatkan bantuan dari masjid atau gereja serta pihakpihak lain.

Mereka yang mendapatkan obat HIV secara teratur bisa sekolah dan melakukan kegiatan seperti anak-anak lainnya.

"Dengan konsumsi ARV (obat HIV), virus HIV bisa ditekan sampai tidak terdeteksi dan mereka akan tampak sehat seperti anak lain yang non-HIV," kata Tina.

Tambahnya, "Mereka bisa belajar dengan tenang, tidak punya kebutuhan khusus. Jadi, bisa sekolah di sekolah umum.

Sekolah juga harusnya nondiskriminasi." "Membuka status HIV (anak-anak) bukan menjadi kewajiban sekolah, tapi kewajiban sekolah adalah beri pendidikan ke semua anak."

Oktober lalu, tiga anak di sekolah dasar di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, ditolak bersekolah karena para orang tua lain khawatir anakanak mereka dapat tertular virus HIV.(BBC)