Epaper Harian Andalas 10 Desember 2019

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

Selasa, 10 Desember 2019

D A N

C E R D A S

No: 24079/Tahun XIV | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp3.500 andalas|dedi afrizal

Apel Terakhir Agus Berlangsung Haru

"Sumut akan Saya Kenang Selalu”

Medan-andalas Suasana haru menyelimuti apel pagi yang dipimpin Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Adrianto di Lapangan KS Tubun Mapolda Sumut, Senin (9/12). Apel ini menjadi momen pamitan Agus sebagai Kapolda Sumut setelah dipercaya menjabat Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabarhakam) Polri. Apel yang dihadiri Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, pejabat utama (PJU) Polda Sumut, para Wakil Direktur dan Kasubdit masing-masing Direktorat serta aparatur sipil negara (ASN) ini tak seperti biasa. Apel mingguan ini tersirat perasaan mendalam bagi Agus. Jenderal yang telah mengabdikan diri sebagian besar masa tugasnya sebagai anggota Polri di Sumut, ha-

rus pamit. Tak terasa air matanya menetes saat memimpin apel tersebut. Agus dipromosikan menjabat Kabarhakam Polri yang tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Jenderal Pol Idham Azis Nomor : ST/ 3229/XII/KEP/2019 tertanggal 6 Desember 2019. Dipromosikan jabatan ini, Agus akan menyandang pangkat bintang tiga dengan pangkat Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi. "Terima kasih kepada jajaran Polda Sumut yang sudah membantu dalam memimpin Polda Sumut ini. Saya ucapkan terima kasih kepada Allah SWT karena dipercaya pimpinan untuk menduduki jabatan yang lebih tinggi," ucap Agus. Pria kelahiran 1967 itu • LANJUT KE HAL. 15

Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto memimpin apel terakhir di Lapangan KS Tubun Mapolda Sumut, Senin (9/12).

Sakit Hati Pacar Dugem Sama Pria Lain

Sebelum Pindah Tugas

Samsir Harahap Gorok Leher Br Harahap

Agus Ingin Kasus Kematian Hakim PN Medan Tuntas waktu dekat, Kapolda akan serah terima jabatan karena telah dipromosikan menjadi Kepala Badan Keamanan (Kabaharkam) Mabes Polri. Penggantinya yakni Asops Kapolri Irjen Pol Martuani Somin. "Saya mohon doa restu

Medan – andalas Kapolda Sumatera Utara (Sumut) Irjen Pol Agus Andrianto memiliki keinginan sebelum mengakhiri masa tugasnya di Polda Sumut. Dia berharap kasus kematian hakim PN Medan Jamaluddin SH MH terungkap sebelum pindah tugas. Seperti diketahui, dalam

INTER MILAN

• LANJUT KE HAL. 15

VS

BARCELONA

RABU, 11 DESEMBER 2019|03.00 WIB LIVE SCTV

LAGA HIDUP MATI

NERAZZURRI

Pemakaian Bulang Sullapei memecahkan rekor MURI pada acara puncak Festival Danau Toba 2019, di Parapat, Senin (9/12).

Gubernur Sumut Buka FDT 2019

"Bulang Sulappei" Pecahkan Rekor MURI Parapat-andalas Sebanyak 1.024 para pelajar se-Kabupaten Simalungun yang memakai atau melipat bulang Sullapei pecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) pada acara puncak Festival

Danau Toba (FDT) 2019 yang digelar di Open Stage Parapat, Senin (9/12). Pemecahan rekor MURI ini langsung disaksikan oleh Manejer MURI Jusuf Ngadri • LANJUT KE HAL. 15

Unik Tapi Nyata

Demi Pelat Nomor, Penduduk Beijing Rela Pura-Pura Menikah Untuk mendapatkan pelat nomor di Indonesia tidaklah sulit. Namun, di Beijing ternyata tak semudah itu. Hal tersebut disebabkan sistem lotre kepemilikan kendaraan sejak 2011 yang diterapkan pemerintah Tiongkok untuk mengurangi kuota

kendaraan baru di Beijing dan 7 kota besar lainnya. Menurut Bloomberg, kuota kendaraan baru pada 2013 sebanyak 240.000. Lalu diturunkan menjadi 100.000 kendaraan saja pada 2018. Jumlah kuota • LANJUT KE HAL. 15

andalas|maguslim

DITANGKAP – Polisi berhasil menangkap Samsir Halomoan Harahap, tersangka pelaku pembunuhan Alung Harahap alias Bian.

Medan-andalas Petugas Polsek Medan Baru bersama Satreskrim Polrestabes Medan menangkap Samsir Halomoan Harahap (30) tersangka pembunuh Alung Harahap alias Bian (25) yang ditemukan tewas di kamar kos Jalan Punak, Kelurahan Sei Putih Timur, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Rabu (4/12) lalu. Pembunuh wanita malang ini ternyata pacar korban. Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dadang Hartanto didampingi Kapolsek Medan Baru Kompol Martuasah Tobing mengungkapkan, tersangka ditangkap Jumat (6/12) di Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), Sumut. Menurut Dadang, tersangka membunuh Bian, pacarnya, karena terbakar cemburu. "Pas datang ke kos, pelaku melihat korban sedang mendengar musik. Diduga pelaku cemburu karena korban baru

saja dugem dengan laki-laki lain," ujar dia. Korban diketahui baru pulang ke kamar kosnya pada Rabu (4/12) sekitar pukul 07.00 WIB. “Tersangka beranggapan korban telah selingkuh dengan pria lain, kemudian tersangka pulang ke rumahnya di Jalan PWS Medan, lalu sesat kemudian datang kembali menjumpai korban di kamar kos hingga terjadi pertengkaran," ujar Dadang saat pemaparan kasus pembunuhan itu di Mapolsek

Medan Baru, Senin (9/12). Dadang menerangkan, pertengkaran dua sejoli yang sama-sama bermarga Harahap ini berawal saat tersangka mengambil handpone korban

Cekgu Divonis Hukuman Mati Hasanuddin alias Hasan alias Cekgu Bin Suharyanto (29) terdakwa kasus kepemilikan sabu seberat 99 kg divonis hukuman mati oleh majelis hakim yang diketuai Erintuah Damanik SH MH di ruang Cakra 5 Pengadilan Negeri Medan, Senin (9/12).

Hasanuddin alias Hasan alias Cekgu Bin Suharyanto (29) saat disidangkan di ruang Cakra 5 Pengadilan Negeri Medan.

M

Kelurahan Selat Tanjung Medan, Kecamatan Datuk Bandar Timur, Kota Tanjung Balai tersebut terbukti • LANJUT KE HAL. 15

hak lolos lainnya akan diperebutkan oleh Inter (7) dan Borussia Dortmund (7), sementara Slavia Praha sudah tak punya peluang. Nerazzurri (si bi• LANJUT KE HAL. 15

INTER MILAN (3-5-2) Handanovic; Godin, De Vrij, Skriniar; Biraghi, Valero, Brozovic, Vecino, Candreva; Lautaro Martinez, Lukaku. Pelatih: Antonio Conte

• LANJUT KE HAL. 15

Terlibat Peredaran 99 Kg Sabu

ajelis hakim menilai perbuatan terdakwa yang merupakan warga Jalan MT Haryono Lingkungan III,

Inter Milan dituntut menang atas Barcelona. Kelolosan ke babak 16 besar Liga Champions jadi taruhannya. Memanfaatkan situasi Barcelona, yang sudah pasti lolos sebagai juara di grup mereka, juga tren negatif Blaugrana di Italia, target itu sepertinya bisa diwujudkan. Inter Milan akan menjamu Barcelona pada matchday pemungkas Grup F Liga Champions 2019/20, Rabu (11/12) mulai pukul 03.00 WIB. Barcelona (11 poin) sudah pasti finis di posisi teratas. Satu

BARCELONA (4-3-3) Ter Stegen; Roberto, Umtiti, Lenglet, Firpo; De Jong, Vidal, Rakitic; Perez, Messi, Griezmann. Pelatih: Ernesto Valverde

KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING SENIN, 09 DESEMBER 2019 Mata Uang Jual Beli AUD 9.631 9.528 CNY 2.004 1.983 EUR 15.580 15.421 GBP 18.524 18.338 HKD 1.799 1.781

Mata Uang Jual Beli 128 JPY 129 MYR 3.384 3.349 SGD 10.358 10.255 USD 14.091 13.950 Sumber: BANK INDONESIA


SAMBUNGAN

Selasa 10 Desember 2019

harian andalas | Hal.

Acong Tewas Bersimbah Darah di Rumah Warga Tanjung Pura-andalas Syamsul Bahri alias Acong (35) warga Desa Padang Tualang, Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, ditemukan tewas bersimbah darah, di salah satu rumah warga di Dusun Cempaka Desa Teluk Bakung, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Senin malam (9/12) sekira pukul 18.30 wib. Mayat Acong ditemukan di rumah Juli Sejahtra alias Marwoto, tepatnya di sebelah tempat tidur di dalam kamar rumahnya. Menurut pemilik rumah, Juli Sejahtra alias Marwoto (40) kepada wartawan mengatakan, merasa terkejut masuknya korban yang sudah

andalas|m putra

Jasad Syamsul Bahri alias Acong ditemukan tewas bersimbah darah di rumah warga.

terluka dan sepoyongan di dalam kamar miliknya. "Dia tiba-tiba masuk keda-

lam kamar saya, dan terjatuh dengan luka. Kemudian saya minta tolong kepada masya-

rakat bahwa ada pembunuhan. Selanjutnya masyarakat datang, kemudian melaporkan

NasDem Tolak Mantan Napi Koruptor

ke pihak Polsek Tanjung Pura," kata Marwoto. Beberapa menit kemudian, pihak Kepolisian pun datang dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memasang garis polisi. Sebelumnya diketahui, korban berkelahi di luar rumah dan terkena bacokan sebelum masuk ke dalam kamar rumah warga dan tewas bersimbah darah. Kapolsek Tanjung Pura IPTU Arwanda Sahputra Sembiring SH yang dikonfirmasi wartawan mengatakan, masih melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). "Kita masih melakukan penyelidikan, dan ini masih olah TKP," ungkap Kapolsek.(PUT)

Kemdikbud Tetapkan SOP Ujian Nasional 2020 Jakarta - andalas Kementerian Pendidikan dan Kebudayan merilis standar operasional prosedur Penyelenggaraan Ujian Nasional (UN) 2020. Semuanya dituangkan dalam e-Booklet yang berisi 82 halaman.

Arahan tersebut ditetapkan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). Adapun yang dibahas dalam standar operasional prosedur UN, yaitu mengenai dasar-dasar pengertian dan prosedur UN. Salah satunya mengenai

Ujian Nasional yang terbagi menjadi 2, yaitu Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP). Peserta ujian nasional meliputi peserta pendidikan formal tingkat SD, SMP,

SMA, SMK. Selain itu juga PKBM, SKB,Pondok Pesantren penyelenggara Program Wustha (Paket B), Program Ulya (Paket C), Pendidikan Formal Sekolah Rumah. Seperti dikutip Senin (9/ 12), adapun Ujian Nasional

Perbaikan atau UN Susulan dengan alasan teknis, belum memenuhi kriteria pencapai kelulusan, dan hanya mengikuti ujian perbaikan dalam satu tahun yang sama. Nilai UN dilaporkan dalam rentang 0(nol) sampai dengan 100 (seratus). (OKZ)

"SUMUT AKAN SAYA KENANG SELALU” ....................................................... • DARI HALAMAN. 1 mengaku, sangat sulit untuk beranjak meninggalkan Sumut. Mengingat di provinsi inilah karier kepolisiannya pertama ditugaskan. Agus memulai baktinya di Korps Bhayangkara sebagai Pamapta Polres Dairi (1990), Kapolsek Sumbul Polres Dairi (1992), Kapolsek Parapat Polres Simalungun (1993), Kapolsek Percut Seituan Polrestabes

Medan (1995) hingga dipercaya menjabat Kasat Reskrim Polrestabes Medan (1999). Berselang 10 tahun kemudian, tepatnya 2009, dia dipercaya mengemban jabatan sebagai Direktur Reskrimum Polda Sumut. Tahun 2017 dia menjadi Wakapolda Sumut. Setahun berlalu, 13 Agustus 2018, Kapolri mempercayainya untuk memegang tongkat komando sebagai Kapolda Sumut menggantikan Irjen Pol

Paulus Waterpauw hingga 6 Desember 2019. "Saya tidak lupa dengan Sumatera Utara karena penempatan pertama saya ada di Sumut setelah tamat Akpol. Saya ditempatkan di Sumut, juga berbagai jabatan saya emban. Mungkin inilah jabatan saya terakhir di Sumut. Total penugasan saya di Sumatera Utara ada 13 tahun dari tamat Akpol," akunya. Agus sungguh tak bisa me-

lepaskan banyak kenangan Sumut. Apalagi, istrinya, Ny Evi Agus Andrianto berasal dari Sumut. "(Sumut) saya akan kenang selalu yang sudah mengantarkan saya menjadi Kabarhakam. Saya akan sering datang ke Medan, karena kebetulan mertua saya ada di Medan dan istri asli anak Medan," tuturnya. Perwira tinggi (Pati) Jebolan Akpol 1989 itu mengungkapkan terima kasih kepada seluruh personel yang sudah

membantu dalam melaksanakan tugas sebagai Kapolda Sumut. Dia berharap lolayitas yang sama dapat diberikan kepada Kapolda Sumut yang baru, Irjen Pol Martuani Sormin. "Saya mengenal baik pengganti saya yang akan menjadi Kapolda Sumut berikutnya. Kepada rekan-rekan sekalian saya berharap agar dapat memberikan kinerja dengan baik, kepada bapak Kapolda Sumut yang baru," pungkasnya. (DA)

AGUS INGIN KASUS KEMATIAN HAKIM PN MEDAN TUNTAS ................... • DARI HALAMAN. 1 mudah-mudahan kasus ini dapat terungkap sebelum saya pindah," ujar Agus, Senin (9/12). Menurutnya, perkembangan penyelidikan masih dalam tahan pengumpulan alat bukti dan pemeriksaan saksi. Total saat ini sudah ada 25 orang yang diminta keterangan. "Kami tidak punya niat untuk menghambat, apalagi menutupi hasil penyelidikan. Kami lebih senang perkara ini terungkap agar dapat disampaikan langsung ke publik," katanya. Kapolda juga meminta maaf karena belum dapat mengungkap tuntas kasus pembunuhan Jamaluddin. Di

akhir masa tugasnya, dia berharap penyelidikan kasus ini dapat segera rampung. "Saya mohon maaf mungkin masih banyak PR. Ini merupakan kesalahan saya sebagai pimpinan. Tapi anggota saya sudah berupaya maksimal," tuturnya. Sementara itu, tim gabungan Polda Sumatera Utara (Sumut) dan Polrestabes Medan masih terus mencari alat bukti tambahan terkait dengan kasus kematian hakim PN Medan, Jamaluddin. Walaupun sudah mengungkapkan Jamaluddin korban pembunuhan, hingga saat ini polisi belum dapat mengungkap pelaku. Menurut Kapolda Sumut Agus Andrianto, untuk mene-

tapkan seseorang sebagai tersangka, polisi harus sangat berhati-hati. Karena itu, penyidik masih mencari alat bukti terkait dengan kematian Jamaluddin. “Kasus itu sangat tergantung dari alat bukti dan saksi yang kita miliki. Untuk menentukan siapa tersangkanya saya tidak boleh sembarangan,” ujar Agus. Terkait dengan dugaan dugaan keterlibatan istri Jamaluddin, Zuraida Hanum dalam kasus pembunuhan itu, penyidik masih bekerja untuk mendalami setiap informasi. Dia juga menegaskan, pihaknya tengah mendalami informasi dan alibi yang disampaikan para saksi. “Sejauh ini

sudah ada 25 saksi yang diperiksa,” ujar Agus. Sementara mengenai adanya informasi forensik yang menyebutkan korban meninggal dalam rentang waktu 12 hingga 20 jam sebelum diautopsi, Agus Andrianto belum bisa menyimpulkanya waktu sebenarnya. “Jadi hasil labfor dari pemeriksaan dokter forensik akan kami periksa lagi supaya kita jangan sampai salah menduga orang, salah menempatkan orang sebagai tersangka. Sebab, dampaknya kepada orang lain dan keluarga,” kata Agus. Sebelumnya, jenazah Jamaluddin ditemukan tewas dengan kondisi terikat dalam mobil Toyota Land Cruiser

BK 77 HD miliknya di jurang yang berlokasi di areal kebun sawit Desa Suka Rame, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Sumut, Jumat (29/11) siang lalu. Kondisi Jamaluddin sendiri ditemukan dengan kematian tak wajar. Di lehernya ditemukan luka sayatan benda tajam. Korban ditemukan masih menggenakan seragam olahraga PN Medan di jok penumpang. Setelah diautopsi di RS Bhayangkara Medan, jenaza pria kelahiran 20 Maret 1964 itu pun telah dimakamkan di kampung halamannya, Desa Suak Bilie, Kecamatan Suka Makmue, Kabupaten Nagan Raya, Aceh. (INI/DOH)

SAMSIR HARAHAP GOROK LEHER BR HARAHAP .................................. • DARI HALAMAN. 1 yang berada di tempat tidur, kemudian korban memintanya namun tersangka tidak memberikannya. Kemudian korban mengambil pisau cutter. Melihat itu tersangka menangkap dan memukul serta memijak korban. Tak hanya sampai di situ, tersangka juga menggorok leher korban dengan pisau cutter. “Sehingga korban meninggal dunia di kamar kosnya,” kata Dadang. Setelah melakukan pembunuhan, Samsir Halomoan Harahap kemudian melarikan diri. Dari hasil penyelidikan di lokasi kejadian dengan mengumpulkan barang bukti dan keterangan saksi, petugas mengetahui identitas pelaku.

"Berawal dari laporan ditemukan mayat luka tikam. Kemudian kita ke lokasi mengumpulkan barang bukti lihat CCTV, mengumpulkan keterangan saksi," kata Dadang. Bukan hanya itu, petugas juga melacak pelaku lewat media sosial facebook. "Kita kaitkan juga lewat FB untuk memastikan pelakunya," ucap dia. Dari penyelidikan ini, petugas akhirnya mengetahui pelaku yang sudah memiliki istri dan dua orang anak ini. Petugas mendapatkan informasi kalau pelaku berusia 30 tahun ini sudah melarikan diri ke kampung halamannya di Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara. "Kita kejar ke rumah orangtuanya, ternyata pelaku

tidak ada di tempat," ujar dia. Polisi tidak menyerah sampai di situ, kemudian melakukan pencarian di rumah famili pelaku yang ada di kampung tersebut. "Jadi kita tangkap di rumah familinya," jelas Dadang. Namun, saat akan diboyong ke Kota Medan, pelaku berusaha melawan dan melarikan diri. "Terpaksa kita tembak kedua kakinya," sebutnya lagi. Dadang membenarkan pelaku ada menulis tulisan 'mati kau' di dinding kamar kos. "Setelah kita introgasi tulisan itu memang sengaja ditulisnya untuk korban," ujar dia. Untuk pelaku, kata Kapolrestabes, dikenakan pasal berlapis yaitu pasal 365 tentang perampokan, 351 jo 338 tentang penganiayaan ber-

ujung kematian dengan ancaman 15 tahun penjara. "Pelaku mengambil handpone korban, makanya dikenakan juga pasal 365 KUHP" ujar dia. Sementara itu, Samsir Halomoan Harahap menyebutkan, dia pertama kali mengenal Alung Harahap di salah satu hiburan malam di kawasan Jalan Nibung. "Sudah 8 bulan kami pacaran. Kenalnya di LG bang," ucap dia. Saat disinggung mengenai tulisan di dinding kamar kos tersebut, ia mengaku karena sering bertengkar. "Tulisan itu sudah lama saya buat dengan lipstik. Karena sering bertengkar," aku dia. Sementara itu, seorang keluarga korban berharap pelaku dihukum seberat-beratnya. "Minta dihukum seberat-

beratnya," terang kakak sepupuh korban, Kamala Dewi. Keluarga sendiri, sebutnya, berterimakasih kepada pihak kepolisian yang telah berhasil menangkap pelaku. "Kami berterimakasih kepada Pak Kapoldasu Irjen Pol Agus Andrianto, Kapolrestabes Medan, dan Kapolsek Medan Baru," katanya. Diberitakan sebelumnya, Alung Harahap alias Bias (25) ditemukan tewas di rumah kos di Jalan Punak, Kelurahan Sei Putih Timur II, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Sumatera Utara, Rabu (4/12). Janda beranak satu asal Tanjung Pura Kabupaten Langkat itu ditemukan sayatan di leher sebelah kanan, bekas luka benturan di kening bagian atas, pipi, tangan dan kaki. (ACO)

CEKGU DIVONIS HUKUMAN MATI ........................................................... • DARI HALAMAN. 1 bersalah melanggar pasal 114 ayat (2) Jo pasal 132 ayat (1) UU No 35 Tahun 2009 tentang narkotika. "Menjatuhkan hukuman mati kepada terdakwa Hasanuddin alias Hasan alias Cekgu Bin Suharyanto," tegas majelis hakim Erintuah Damanik SH MH. Dalam amar putusannya, majelis hakim tidak menemukan hal yang meringankan. Sementara hal yang memberatkan, terdakwa Hasanuddin merupakan jaringan internasional. Selain itu, selama persidangan terdakwa berbelit-belit memberikan keterangan. Seolah tidak mengenal para pelaku lainnya dalam berkas

terpisah, seperti Husaini, Jimmy Sastra Wong alias Ahok, dan Razief alias Ajib. Putusan majelis hakim sama dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Nur Ainun SH MH yang sebelumnya menuntut terdakwa dengan hukuman mati. Menanggapi putusan tersebut, terdakwa Hasanuddin melalui penasihat hukumnya dari LBH Persada Tita Rosmawati SH menyatakan banding ke Pengadilan Tinggi (PT) Medan. "Kita ajukan banding, atas putusan majelis hakim kepada klien kita, " ucap Tita Rosmawati SH. Sementara itu, saat ditanya terkait hukuman mati yang menjerat dirinya, terdakwa Hasanuddin

mengatakan bahwa ia pasrah dengan putusan tersebut. "Mau gimana lagi bang, aku pasrah menjalani hidup ini," ucap terdakwa sembari menuju ruang tahanan sementara Pengadilan Negeri Medan. Sebelumnya, JPU Nur Ainun SH MH menyebutkan, sebelum sempat seluruh paket narkotika tersebut diedarkan, petugas BNN Pusat pada 20 September 2018 sekitar pukul 01.30 WIB menggerebek rumah kontrakan Suhardi Nasution di Datuk Bandar, Tanjung Balai dan ditemukan sabu sebanyak 30.948 gram. Juga 2.985 butir pil ekstasi berlogo 'Trump'. Petugas kemudian melakukan pengembangan, setelah hampir 7 bulan buron

(DPO), terdakwa Hasanuddin alias Cikgu berhasil ditangkap pada Juli 2019. Dia ditangkap di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Lubuk Pakam, Kecamatan Lubuk Pakam Deli Serdang. Terdakwa ditangkap bersama-sama dengan Edward Alias War, Dian Haryza, Edy Bagus Setiawan, Bayu Anggara, Jimmy Sastra Wong, M. Razief Alias Ajib, Husaini, dan Suhardi Nasution (dituntut di Pengadilan Lubuk Pakam). Sedangkan lokasi transaksi narkotika tersebut berpindah-pindah. Di antaranya di Hotel Griya Medan. September 2018, terdakwa Hasanuddin yang telah diberitahu oleh Toni alias Mike (DPO) untuk mengatur penjualan sabu di sekitar Medan. Selanjutnya

15

terdakwa meminta terdakwa Suhardi Nasution untuk menerima penyerahan sabusabu sebanyak 40 kilogram dari Toni alias Mike melalui kurirnya. Selanjutnya terdakwa juga menerima pemberitahuan kepada siapa saja sabu tersebut untuk didistribusikan. Di antaranya kepada Alfirmansyah (DPO). Karena Alfirmansyah tidak memiliki telepon aplikasi WhatsApp maka Al bekerjasama dengan M Razief. Sabu lainnya diserahkan oleh Bayu Anggara, Minggu (16/9/2018) sekitar pukul 21.00 WIB, di depan Lapas Klas IIB Lubuk Pakam, Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Lubuk Pakam, Kecamatan Lubuk Pakam, Deli Serdang.(MTC/DOH)

Jakarta - andalas Merayakan Hari Antikorupsi 2019, Partai NasDem mengingatkan para kadernya soal slogan 'Politik Tanpa Mahar'. Dalam Pilkada 2020 NasDem tengah sibuk membangun sosok jujur antikorupsi. "Pada hari Antikorupsi ini kita sampaikan, kita tidak ingin melahirkan pemimpin yang ketika hadir dia berpikir bagaimana mengembalikan utangnya. Kita ingin ketika dia terpilih hanya berutang kepada rakyat, rakyat tidak harus dibayar dengan uang, tapi hanya butuh prestasi," kata Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem, Ahmad Ali dalam keterangannya, Senin (9/12). Ia pun menegaskan, pihaknya bakal menolak mantan koruptor untuk mencalonkan diri dalam pemilihan apapun, termasuk Pilkada 2020 mendatang. "Enggak usah dicalonkan dan enggak usah didis-

kusikan lagi," tegasnya. Kata dia, hal tersebut merupakan syarat partai untuk menerima calon pemimpin yang ingin berlaga dengan nama Nasdem. Meski undangundang memperbolehkan eks koruptor mencalonkan diri, Nasdem tidak merestui. "Itu standar yang ditetapkan partai, ya memang secara hukum mereka memenuhi syarat untuk mencalonkan selama tidak dicabut hak politiknya, bagi Nasdem itu sudah standar," sambungnya. Hal tersebut dilakukan, demi memperbaiki citra partai bukan membangkang undangundang yang berlaku, memang peraturan itu berlaku dan sah secara hukum di Indonesia. "Eks koruptor punya hak yang sama dalam berpolitik. Eks koruptor bukannya sesuatu yang tercela, tapi itu standar kita sehingga enggak perlu didiskusikan lagi," pungkasnya. (OKZ)

"BULANG SULAPPEI" PECAHKAN REKOR MURI ....... • DARI HALAMAN. 1 dari Jakarta. Di hadapan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi dan Bupati Simalungun JR Saragih, Jusuf menyampaikan pengakuan dan pencatatan rekor MURI atas pemasangan bulang (ulos) Sulappei. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Utara Ria Telaumbanua menyambut baik diraihnya rekor MURI yang merupakan suatu kebanggan bagi Provinsi Sumut. "Rekor MURI pemakaian Bulang Sulappei terbanyak diikuti 1.024 sehingga Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut dapat memecahkan rekor MURI tersebut," ucapnya. Ria juga menyampaikan, hal yang sangat menarik adalah di saat ribuan warga bergabung dengan para kaum milenial mengenakan Bulang Sulappei Ulos tenunan asli budaya Simalungun. Menurut sejarahnya Bulang Sulappei ini sudah semakin langka dan jarang dikenakan, karena masyarakat Simalungun lebih seing memakai Ulos Pamotting, Hio dan Bulang. Nah Ulos Sulappei adalah Ulos yang dikenakan kaum perempuan di bagian kepala dan dipergunakan sehariharinya di saat beraktivitas.

Kisah lainnya di balik Bulang Sulappei ini adalah sebagai lambang bagi setiap Wanita yang telah menikah, secara khusus bagi ibu rumah tangga yang akan menghidangkan makanan, sehingga terhindar dari uraian rambut dan tidak jatuh ke dalam makanan. "Jadi Bulang Sulappei adalah suatu kebesaran dan menjadi kebanggaan tersendiri, namun pada era milenial ini pemakaian bulang secara khusus bagi wanita Simalungun semakin terkikis. Nah melalui FDT ini Bulang Sulappei akan semakin terkenal dan silahkan dikenanakan oleh kaum perempuan, dan pasti kesannya lebih cantik," ucapnya. Sementara itu, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat membuka secara resmi perhelatan tahunan Festival Danau Toba (FDT) ke 7 tahun 2019, memyampaikan, orang masih rancu membedakan mana festival dan mana pesta. Kalau festival menurut Gubernur di dalamnya sudah ada pesta namun kalau pesta belum tentu ada festival. Gubernur juga menyatakan bahwa ada danau yang begitu indah, yang tidak dimiliki oleh negara-negara lain. Danau itu ada di Sumut yaitu Danau Toba. "Oleh karenanya banggalah menjadi warga Sumut," katanya.(WAN)

LAGA HIDUP MATI NERAZZURRI .................... • DARI HALAMAN. 1 ru hitam) -- julukan Inter -akan lolos jika mereka mampu menga)lahkan Barcelona. Inter juga akan lolos selama finis dengan poin yang sama dengan Dortmund, karena punya head-to-head goal difference yang lebih superior atas sang wakil Jerman. Pada matchday 2, Inter sempat unggul cepat berkat gol Lautaro Martinez, tapi menyerah 1-2 setelah Luis Suarez membalikkan kedudukan untuk Barcelona. Di San Siro - Giuseppe Meazza nanti, pasukan Antonio Conte perlu membalasnya. Barcelona tanpa kemenangan dalam delapan laga tandang terakhirnya melawan klub-klub Serie A (M0 S5 K3). Itu menunjukkan bahwa mereka kerap kesulitan saat main di Italia.

Barcelona ditunggu laga kontra Real Sociedad, kemudian El Clasico melawan Real Madrid di La Liga. Pelatih Ernesto Valverde pun diperkirakan akan merotasi pemainnya. Suarez, yang musim ini sering bermasalah dengan bahunya, bisa diistirahatkan. Namun, Barcelona tetap merupakan lawan yang berbahaya. Keberadaan Lionel Messi adalah salah satu alasannya. Messi sendiri sedang berada dalam kondisi siap tempur untuk Barcelona. Pemenang Ballon d'Or 2019 itu baru saja mengukir rekor hat-trick di La Liga, dan tercatat mencetak 14 gol dalam 11 penampilan terakhirnya untuk Barcelona. Inter harus bisa membelenggunya. Itu adalah salah satu syarat yang harus dipenuhi jika mereka ingin mengalahkan Barcelona.(BN)

DEMI PELAT NOMOR, PENDUDUK BEIJING RELA PURA-PURA MENIKAH ....... • DARI HALAMAN. 1 tersebut tidak berubah pada 2019. Selain itu, pemerintah juga mengurangi jumlah pelat nomor baru setiap tahun. Persaingan mendapatkan pelat nomor kendaraan pun ketat, dengan perbandingan 1:2.600. Hal ini membuat orang-orang di Beijing frustasi, sehingga menggunakan trik pernikahan pura-pura, menurut South China Morning Post. Trik ini pun sudah ada yang memfasilitasi melalui sebuah agensi. Biasanya, agensi akan menawarkan layanan pernikahan palsu ini kepada pemenang lotre pelat nomor. Lalu agensi akan memasangkan pemilik mobil dengan pemilik pelat nomor. Sistemnya, pemilik pelat

nomor akan mendaftarkan mobil baru milik orang lain atas nama mereka. Jika kedua pihak setuju, ada sejumlah uang yang harus dibayarkan sesuai perjanjian sebagai imbalannya. Dilansir Autoevolution, agensi mematok tarif lebih dari USD 22.700 atau sekitar Rp 319 jutaan (Kurs USD 1 = Rp 14.086) hanya untuk layanannya. Lalu untuk perjanjian pernikahan palsu butuh uang sekitar USD 2.845 (Rp 40 jutaan) per tahun atau hingga USD 9.816 (Rp 138 jutaan) untuk perjanjian 5 tahun. "Kami menerima tiga atau empat klien satu hari yang meminta untuk mendapatkan lisensi melalui pernikahan palsu," ungkap seorang manager di sebuah agensi. (LP6)


Selasa 10 Desember 2019

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa PEMBINA ISKANDAR ST Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB Agus Salim Ujung WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti WAKIL PEMIMPIN REDAKSI Gusliadi Ritonga PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN Septho MANAGER UMUM Zulham Efendi Parinduri KEUANGAN Dina Rizky SIRKULASI Wati Br Sitorus IKLAN Dani SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari REDAKTUR Hamdani Nasution, Dedi Afrizal, Robenson Sidabariba, M Yunan Siregar, Asiong STAF REDAKSI Asril Tanjung, Irwan Ginting, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim, Ahmad Fuad Siregar PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan TARIF IKLAN Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK PT. SUMATERA JAYA GRAFIKA Jalan Paduan Tenaga No.2 Medan Telp: 061-7366732 Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Menghindari Wacana Aneh dan Nyeleneh AP ARA TUR Sipil Negara (ASN) menjadi salah satu proAPARA ARATUR fesi yang diincar dan impian banyak orang. Berbagai wacana soal ASN pun selalu menarik perhatian. Apalagi, merebak saat dimulainya rekrutmen pendaftaran CPNS 2019. Ada dua wacana yang tengah dikaji dan menjadi privilege bagi ASN, yaitu wacana ASN bisa bekerja dari rumah, dan libur di hari Jumat. ASN kerja dari rumah Wacana mengenai ASN bekerja dari rumah tengah digodog oleh Kementerian Pendayagunaan aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PAN-RB). ASN bisa bekerja lebih fleksibel, tak harus di kantor. Disebutkan, pada 2020 akan dimulai uji coba penilaian kerja. Penilaian kerja tersebut akan membagi kategori ASN dalam 3 peringkat yakni terbaik, menengah, dan terendah. Sebanyak 20 persen ASN yang masuk kategori terbaik akan mendapat kemudahan dan keistimewaan baik finansial maupun non finansial. Wacana "keistimewaan" lainnya adalah ASN libur di hari Jumat. Wacana tersebut juga terkait uji coba flexible working arragement. Para ASN akan dinilai kinerjanya. Sebanyak 20 persen dari mereka yang mendapatkan peringkat terbaik akan diberi keistimewaan bekerja dari rumah, termasuk juga bekerja hanya sampai hari Jumat. Terkait dengan munculnya wacana tersebut, kepada para menteri dan jajaran pemerintahan diharapkan dapat melakukan kajian sebelum melontarkan sebuah wacana. Jangan sampai pemerintah melemparkan rencana-rencana ke publik, tetapi belum melakukan kajian secara matang dan komprehensif. Kajian menyeluruh perlu dilakukan, di antaranya melakukan analisa dampak penerapan peraturan. Tidak sepatutnya ASN kemudian terkesan hanya menjadi kelinci percobaan. Soalnya, investasi dari program ini tidak murah karena mengandalkan sistem informasi teknologi. Sejumlah masalah yang potensial muncul dari rencana, seperti perubahan budaya kerja. Di atas semua itu, pemerintah dalam hal ini Kementerian PAN RB tampak tidak jelas dalam penyampaian gagasannya ke publik. Proses diseminasi ide ini, cenderung bersifat parsial. Semestinya ada pengelolaan komunikasi dan informasi ke publik secara simultan dan komprehensif. Selain itu, ASN di internal pemerintah juga bisa dilanda kebingungan wacana tersebut, apalagi pihak eksternal. Karena, pesannya dalam menyampaikan gagasan ke publik belum jelas alasan dan duduk perkaranya. Harus diakui, rencana ASN kerja di rumah dan dapat libur pada Jumat sebagai gagasan yang menarik. Sebab, bekerja seperti itu sangat adaptif dengan kondisi kekinian, seperti berpijak pada digital, berkarakter milenial dan menekankan pada hasil kerja. Secara gampang, upaya ini merupakan langkah besar dalam upaya debirokratisasi atau swastanisasi birokrasi. Namun, dalam kondisi negara kita saat ini yang belum sepenuhnya melek digital, wacana penambahan hari libur pada hari Jumat belum saatnya dilaksanakan, karena kurang efektif. Sejatinya, libur pada Sabtu dan Minggu saja sudah cukup. Sebab, apabila dilakukan penambahan hari libur akan berdampak pada pelayanan kepada masyarakat. Dengan kata lain, wacana ASN dibolehkan bekerja dari rumah dan penambahan libur hari Jumat, juga bisa menimbulkan dampak ke sektor lain. Misalnya, bagi kalangan yang bergerak di industri media cetak dan UKM dipastikan akan terkena dampak. Selain itu, terlalu banyak libur juga tidak terlalu baik. Karenanya, kita merasa perlu mengingatkan pemerintah agar menghindari wacana aneh dan nyeleneh. Monggo... (***)

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

Wujudkan Demokrasi Bermartabat

Gerakan Bunuh Politik Uang Dideklarasikan Medan-andalas Perkumpulan Masyarakat Demokrasi 14 (PMD14), digagas anggota DPRD Sumut periode 2014-2019 yakni Muhri Fauzi Hafiz, Nezar Djoeli dan Hanafiah Harahap, Aripay Tambunan mendeklarasikan Gerakan Bunuh Politik Uang sebagai cikal bakal gerakan nasional, Senin (9/12) di De' Empatbelas Coffe Shop Jalan Armada 14 Medan. Hanafiah Harahap dan Nezar Djoeli dalam manifestonya menyatakan, fenomena politik uang mengganggu masa depan demokrasi di Indonesia. Politik uang hanya menjadikan dunia politik menjadi pasar modal dengan investasi kerugian jangka panjang. "PMD14 lahir sebagai sebuah organisasibergerak mengawal demokrasi bermartabat dan melahirkan kader muda anak bangsa yang akan menjadi pemimpin di daerah dan pemimpin nasional dengan cara-cara baik," ungkapnya. Sejarah mencatat, dunia melalui Organisai Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB pada 9 Desember menyatakan sebagai gerakan

internasional melawan korupsi. Jadi organisasi PMD14 hadir membawa Sumut menjadi diperhitungkan di tingkat nasional dan dunia. Tidak hanya diperhitungkan dengan potensi sumber daya alam (SDA) dimiliki namun diperhitungkan sebagai satu daerah pencetak pemimpin bangsa unggul dan bermartabat. "Organisasi PMD14 adalah mitra masyarakat dengan semua problema kehidupan berbangsa dan bernegara. Kami siap menjadi pendamping setia masyarakat dan elemen anak bangsa, bersama memperjuangkan hajat hidup orang banyak sesuai amanat UUD 1945,"kata Hanafiah dan

Diabadikan Presedium Perkumpulan Masyarakat Demokrasi 14 diabadikan bersama usai deklarasi. Nezar. PMD14 ini, lanjutnya, bersama pemerintah akan bersinergi melahirkan masyarakat bermartabat dan cerdas dalam berpolitik. Tidak mau ikut praktik jual beli suara apalagi politik uang dengan berbagai bentuk dan menolak kejahatan kemanusiaan, judi, narkoba apalagi korupsi. "Gerakan bunuh politik uang ini ikut berkontribusi menjaga nilai-nilai kemanusian, demokrasi dan hukum yang masih jauh dari cerminan UUD 1945," imbuhnya. Ditambahkan Muhri, gerakan bunuh politik uang mungkin berat dilakukan,

tapi dengan terus memberi pemahaman kepada masyarakat agar cerdas menentukan pilihan politiknya. Karena rakyat adalah kedaulatan tertinggi di negara Indonesia sesuai amanat UUD sehingga jadilah pemilih cerdas. "Gerakan ini bukan semata-mata diperjuangkan dalam organisasi tapi akan ada banyak semangat dan dukungan, bisa sama-sama menjaga demokrasi menjunjung kesejahteraan masyarakat. Lahirnya gerakan ini dari keinginan anak muda yang mendapat sambutan PMD14 dan kawan yang akan maju dalam Pilkada

serentak 2020," kata Fauzi. Dalam rangkaian deklarasi juga dilakukan peresmian De' Empatbelas Coffee Shop serta peluncuran buku 'Bunuh Politik Uang',karya Muhri Fauzi Hafiz dan orasi kesepakatan Gerakan Bunuh Politik Uang dari beberapa bakal calon (Balon) kepala daerah yakni HM Nezar Djoeli, balon Wakil Wali Kota Medan, Abdul Manan Nasution balon Wakil Kota Medan, Aripay Tambunan balon Wakil Bupati Labuhan Batu, Syamsul Qadri balon Bupati Asahan dan Muhri Fauzi Hafiz balon Wakil Wali Kota Binjai. (UJ)

Teknologi Dorong Remaja Kecanduan Selfie Medan-andalas Kemajuan teknologi telah memberi stimulasi berlebihan kepada masyarakat. Hal ini berakibat pada kurangnya kesadaran emosional, membuat sebagian individu rentan terhadap perilaku berulang, tidak terkontrol dan sulit dihentikan. Dokter spesialis kejiwaan sekaligus Ketua Departemen Psikiatri Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (FK USU) Dr dr Elmeida Effendy MKed KJ SpKJ mengatakan, salah satu dampak menonjol adalah, semakin banyaknya remaja kini mengalami adiksi (kecanduan) terhadap selfie. Fenomena ini pula membuat remaja dan dewasa muda jatuh ke dalam pola pengambilan puluhan foto selfie setiap hari, untuk kemudian diposting ke media sosial seperti facebook dan

instagram. "Mereka berharap bisa memperoleh like tinggi dan banyak mendapat komentar pujian," ujarnya kepada wartawan, Senin (9/12). Memang, jelasnya, pada mulanya kebiasaan selfie dilakukan untuk mengkomunikasikan identitas, keadaan, emosi, dan aktivitas di media sosial. Namun perilaku ini menjadi adiksi, ketika dijalankan berulang, persisiten, disfungsional, bahkan sampai hilang kendali. Oleh American Psychiatric Association (APA) menggunakan istilah selfitis untuk merujuk kepada gangguan mental diakibatkan peradangan ego seseorang. "Selfitis adalah bentuk gangguan obsessif kompulsif, mengambil foto sendiri dan mempostingnya di media sosial," jelasnya. Elmeida menerangkan,

selfitis dapat dikategorikan menjadi tiga bagian, yakni borderline yaitu mengambil tiga foto sehari, tapi tidak memostingnya di media sosial, kemudian akut yaitu mengambil minimal tiga foto sehari dan memostingnya di media sosial, serta kronis berat, yakni mengambil minimal enam foto diri setiap hari dan memostingnya di media sosial. Ia menuturkan, indikator utama mendorong individu untuk selfie adalah keinginan dari orang itu untuk memberi tahu dunia, bahwa saya di sini dan saya melakukan ini. "Patologi sindrom seperti ini adalah pencarian kepribadian stabil, dimana individu memiliki kepribadian lemah akan terus mencari konfirmasi melalui like atau komentar untuk memahami siapa mereka dan mereka yang layak," terangnya.

Ia melanjutkan, beberapa kasus juga menyatakan kompulsi memosting foto mereka di media sosial akan mendapat kelegaan jika mendapat tanda like dan komentar positif untuk citra dirinya. Bahkan tidak jarang mereka mengedit bagian bagian tertentu menggunakan beauty camera, sehingga hasilnya tampak jauh lebih bagus dan cantik daripada kondisi sebenarnya. "Perilaku narsisistik ini merupakan suatu afinitas meyakini diri sendiri lebih hebat dari orang lain dan senantiasa membutuhkan pujian dan kekaguman dari orang lain. Tindakan narsisistik akan meningkatkan citra diri. Sehingga mereka menghabiskan lebih banyak waktu mengedit fotonya dan memilih foto yang secara fisik paling menarik," tuturnya.

1.778 Siswa Methodist-2 Medan Adu Cerdas di POS XIV TINJAU - Ketua Panitia POS XIV Methodist 2 Medan Drs Bob S Saragih MSi (kiri) saat meninjau pelaksanaan POS 2019 hari pertama, Senin (9/12) di perguruan tersebut, Jalan MH Thamrin Medan. andalas/Hamdani

Medan-andalas Sebanyak 1.778 siswa Methodist-2 Medan tingkat SD, SMP hingga SMA mengadu kecerdasan di Pekan Olimpiade Sekolah (POS) XIV 2019. POS itu digelar di sekolah Jalan MH Thamrin No 96 Medan, dari 914 Desember 2019. Untuk tingkat SD, diikuti 124 siswa kelas III hingga kelas VI. Untuk tingkat SMP diikuti 445 siswa kelas VII hingga IX. Sedangkan tingkat SMA diikuti 1.209 siswa kelas X, XI dan kelas XII. “POS merupakan agenda tetap Perguruan Methodis 2 Medan guna meningkatkan semangat belajar dan membiasakan siswa berkompetisi secara fair, sekaligus ajang pembinaan karakter,” kata Pimpinan Perguruan Methodist 2 Medan Pdt Paulus Subyanto STh, seusai membuka kegiatan itu, Senin (9/12). Sasaran lainnya, kata Paulus, mendorong siswa menguasai materi pelajaran secara lebih baik guna persiapan mengikuti jenjang kompetisi lebih tinggi seperti olimpiade sains tingkat

kota, provinsi, tingkat nasional dan internasional. “Dengan terbiasa berkompetisi, grafik prestasi siswa Methodist 2 terus meningkat. Ini terlihat pada ajang kompetisi, baik tingkat kota, provinsi, maupun nasional dan internasional, anakanak kita selau mengukir prestasi,” kata Paulus didampingi Ketua Panitia Drs Bob S Saragih MSi, Sekretaris Panitia JBH Malau ST, dan Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) III Methodist 2 Pdt J Manurung STh. Ia menambahkan, di negaranegara maju, kompetisi berbasis sains merupakan ajang prestisius. Para siswa berlomba-lomba unjuk diri mengukir prestasi. Sebab, jika sering berkompetisi dan mendapat penghargaan atau hadiah, kepercayaan diri siswa akan tumbuh. Sementara Bob S Saragih menambahkan, POS merupakan ajang mencari bibit sainstis sekaligus mencari utusan Methodist 2 pada tiap bidang mata pelajaran ke Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat Kota Medan. “Biasanya, pemenang POS menjadi utusan Kota Me-

dan ke ajang OSN tingkat provinsi, bahkan nasional dan internasional,” kata alumni UGM Yogyakarta ini. Adapun mata pelajaran diperlombakan, katanya, mengacu pada OSN. Yakni, tingkat SD terdiri dari IPA dan matematika. Tingkat SMP matematika, IPS terpadu, biologi, fisika, dan Bahasa Inggris. Sedangkan tingkat SMA matematika, akuntansi, astronomi, kimia, biologi, geografi, komputer, fisika, kebumian, dan Bahasa Inggris. Setiap peserta, kata Bob, baik di tingkat SD, SMP maupun SMA, diperbolehkan mengikuti lebih dari satu bidang lomba, sehingga ada kemungkinan seorang peserta meraih gelar juara atau pengharagaan lebih dari satu. Pdt J Manurung menambahkan, dalam POS 2018 akan diambil 10 pemenang setiap bidang lomba. Peringkat 1-3 memeroleh medali emas, peringkat 4-6 medali perak, dan peringkat 7-10 medali perunggu, ditambah bingkisan dan sertifikat. (HAM)

Ia mengakui, pada satu sisi hal ini memang memiliki pengaruh positif. Misalnya rasa percaya diri dan harga diri, karena foto-foto itu mengesankan gambar ideal dan terkontrol seseorang, lalu dari sisi pemasaran serta hiburan dan koneksi sosial. Namun sisi negatifnya, sambung dia, perilaku ini dapat menyebabkan kecelakaan berakibat maut karena selfie dilakukan di tempat berbahaya, kemudian memicu depresi, hingga gangguan pencitraan tubuh. "Banyak dari klien saya kini (mulai) mengeluhkan remajanya bahkan temanteman seusianya doyan selfie menunggu like. Mereka beranggapan kalau nggak di like (merasa) takut, tapi kalau di like kok malah enak," pungkasnya. (YN)

DPRD Medan Minta Dinas PU Maksimal Perbaiki Infrastruktur Medan-andalas Ketua Komisi IV DPRD Medan, Paul MA Simanjuntak meminta Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan memaksimalkan perannya memperbaiki infrastruktur di Kota Medan. Bila Dinas PU tersebut tak maksimal, masyarakat akan menyoroti kinerja anggota dewan dan Wali Kota Medan. “Kalau infrasturktur di Kota Medan ini buruk, kita (DPRD Medan) dan Wali Kota Medan juga akan disorot. Kita minta Dinas PU Kota Medan bekerja secara maksimal memperbaiki infrastruktur di Kota Medan,” ungkapnya kepada wartawan, kemarin. Politisi Fraksi PDI Perjuangan DPRD Medan itu juga sepakat bila hasil reses anggota DPRD Medan dijadikan skala prioritas bagi acuan kinerja Dinas PU Kota Medan. Namun, tidak mengesampingkan usulan masyarakat yang disampaikan melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) dilakukan mulai tingkat lingkungan hingga Kota Medan. “Musrembang maupun hasil reses anggota dewan, sama-sama berasal dan kebutuhan masyarakat. Jadi harus menjadi skala prioritas,” tekannya. Sementara Sekretaris Komisi IV DPRD Medan, Burhanuddin Sitepu, meminta Dinas PU Kota Medan menjadikan hasil reses anggota dewan skala prioritas dalam bekerja. Pasalnya, reses merupakan keluhan langsung disampaikan masyarakat kepada anggota dewan. “Nah Dinas PU Kota Medan kan ada UPT (Unit Pelaksana Tugas). Tinggal bagaimana memaksimalkan perannya,” tukasnya. (THA)


MEDAN KITA

Selasa 10 Desember 2019

harian andalas | Hal.

3

DPRD Medan Prihatin Banyak Lulusan IPDN Tidak Dapat Tempat Medan-andalas Anggota Komisi I DPRD Medan, Abdul Rani prihatin dengan sikap Pemko Medan karena kurang'mengkaryakan' lulusan IPDN di lingkungan Pemko Medan. Banyak lulusan IPDM tidak mendapat tempat di Pemko Medan. "Banyak lulusan IPDN Kota Medan tidak mendapat tempat di Pemko Medan. Malahan mereka banyak diterima di luar daerah. Kita mendorong Kepala BKD dan Pengembangan SDM Pemko Medan bekerja tanpa ada intervensi dari yang lain," ungkap Abdul Rani saat mengikuti rapat dengar pendapat (RDP) antara Komisi I DPRD Medan dengan BKD dan Pengembangan SDM Pemko Medan, Senin (9/12). Anggota Komisi I DPRD Medan lainnya, Parlin Sipahutar meminta BKD dan Pengembangan SDM Pemko Medan segera mengisi jabatan fungsional yang kosong, seperti jabatan lurah. Kepala BKD dan Pengembangan SDM Pemko Medan, Muslim Harahap menjawab pertanyaan anggota dewan mengatakan, kini 80 persen alumni IPDN telah memiliki jabatan di lingkungan Pemko Medan. "Bagi yang belum, kita

masih terus melakukan pembinaan," bebernya. Sementara anggota Komisi I DPRD Medan, Margareth Marpaung menyampaikan permintaan pribadinya, agar Kepala BKD dan Pengembangan SDM Pemko Medan membantu suaminya yang kini bertugas di salah satu dinas di Dolok Sanggul agar dapat pindah ke Pemko Medan. "Saya dan suami selama inikan bekerja berjauhan. Suami saya bekerja di Dolok Sanggul, dan saya di Medan. Saya minta agar Pak Muslim membantu saya, agar suami saya bisa pindah dan bertugas di Pemko Medan," pinta Margareth pada Muslim. Dia menyebutkan agar Muslim tak ragu terhadap SDM suaminya. Sebab, suaminya menjabat sebagai Kabid di daerah itu. Mendengar permintaan itu, Muslim menerangkan, pemindahan, pengangkatan dan memberhentikan pegawai tidak hanya semata dari pihaknya. "Kita tidak bisa langsung mengambil tindakan melakukan pemindahan, pengangkatan dan memberhentikan pegawai. Karena semuanya harus ada izin dari Kemendagri," terang Muslim.(THA)

Badan Jalan Rusak dan Berlubang

Ihwan Keluhkan Kenerja Proyek Kabel PLN

Medan-andalas Kinerja pelaksanaan proyek kabel PLN dan viber optic di Jalan Menteng Raya, Medan Denai dikeluhkan. Sebab, tanah bekas galian proyek dibiarkan berlama-lama dan mengganggu pengguna jalan. Ironisnya, badan jalan dibiarkan rusak berlubang. Hal itu dikeluhkan Wakil Ketua DPRD Medan, Ihwan Ritonga kepada wartawan, Senin (9/12) menyikapi kondisi jalan Menteng Raya yang rusak akibat galian pihak PLN. "Kita kecewa bekas tanah galian dibiarkan berserak," ungkapnya. Dia menilai, pihak PLN telah merusak pembangunan di kota Medan karena bekerja tidak berdasarkan Standart Operasional Prosedur (SOP). "Kita bukan anti pembangunan,

tetapi harus ada SOP-nya, jangan main tinggal. Harus memperhatikan keselamatan pengguna jalan lainnya," tegasnya seraya berharap Pemko Medan dapat melakukan pengawasan dan penindakan tegas terhadap pimpinan proyek tersebut. Terpisah, Plt Kepala Dinas PU Kota Medan Zulfansyah menjelaskan, proyek penggalian pipa itu dilakukan guna kepentingan PLN. Namun penggalian tanah itu tidak memiliki izin. Mereka sudah menghentikan pengerjaan galian. "Sudah kita tindak dan larangan, tidak boleh dilanjutkan sebelum mendapat izin. Sekarang memang sudah stanvas dan boleh dilanjutkan setelah ada kesepakatan harus dipenuhi," bebernya.(THA)

Ketua DPD IPK Sum ut, Bastian Panggabean men andat pengurus DPD IPK K ot a Medan diterim aK etua dan Sekret aris, F rank atupang dan Sumut, menyyerahkan m mandat Kot ota diterima Ketua Sekretaris, Frank rankyy Sim Simatupang Rahmansyah Sibarani.

Franky dan Rahmansyah Pimpin IPK Kota Medan Medan-andalas Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Pemuda Karya (IPK) Provinsi Sumatera Utara menunjuk dan memberi mandat kepada Franky Simatupang ST dan Rahmansyah Sibarani SH sebagai ketua dan sekretaris DPD IPK Kota Medan untuk periode 2020-2025. Selain Franky dan Rahmansyah, DPD IPK Sumut juga menunjuk Robin Yip Ho ST

sebagai Bendahara, Dolli Sinaga, SE (Wakil Ketua), Irwansyah Wanca (Wakil Sekretaris) dan pengurus lainnya. Penunjukan itu tertuang dalam Surat Mandat DPD IPK Sumut nomor: SK.319/B/DPD-IPK/ SU/XII/2019, ditandatangani Ketua dan Sekretaris DPD IPK Sumut, Bastian Panggabean SSi Apt dan Tengku Nyak Ziral Ukri. Penyerahan mandat dite-

rima Franky dan Rahmansyah didampingi pengurus dan kader IPK di kantor DPD IPK Sumut, Senin (9/12). "Atas nama keluarga besar DPD IPK Medan, kami sampaikan terimakasih atas amanah dan kepercayaan telah diberi Ketua dan Sekretaris DPD IPK Sumut, kakanda Bastian Panggabean dan Tengku Nyak Ziral Ukri. Kami akan semaksimal mungkin memajukan

IPK Medan, kembali menjadi organisasi disegani namun juga disenangi masyarakat Medan," kata Franky dan Rahmansyah. Mereka menjelaskan, selain mengamanahkan mandat sebagai pimpinan pengurus IPK Kota Medan, pihaknya juga diamanahkan melaksanakan konsolidasi, menyusun kepengurusan defenitif DPD IPK Kota Medan periode 2020-2025 . "Kita akan semaksimal

mungkin terus menjaga soliditas dan konsolidasi agar IPK Kota Medan semakin maju dan luar biasa,"katanya Kedua orang ini menyatakan, DPD IPK Medan akan semaksimal mungkin menjadi organisasi aktif, menjaga ketertiban dan keamanan. "Khususnya menjaga keutuhan NKRI dari segala ancaman dan upaya perpecahan bangsa," ujarnya.(UJ)

Medan–andalas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan terus mengimbau masyarakat berminat dan berniat maju sepagai pasangan calon perseorangan di Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan 23 September 2020, agar segera mendaftarkan operator komputernya. Sebab dengan sisa waktu yang ada, per hari 1.438 dukungan harus diinput ke dalam Sistem Informasi Pencalonan (Silon). Seperti diketahui, berdasarkan Peraturan KPU No 16 Tahun 2019 tentang Tahapan Program dan Jadwal Pilkada 2020, penyerahan dukungan calon perseorangan ditetapkan pada 19-23 Februari 2020. Untuk itu diharap pasangan calon (paslon) perseorangan yang berniat maju, diminta

segera mendaftarkan tim operator komputernya. “Tanggal 19-23 Februari sudah masuk jadwal penyerahan dukungan. Kami harap bisa segera mensupervisi tim operator paslon perseorangan dalam hal penggunaan Silon,” kata Koordinator Divisi Teknis KPU Kota Medan M.Rinaldi Khair kepada wartawan di Medan. Rinaldi menyebutkan, jika dihitung dari Senin (9/12), itu artinya tersisa waktu 73 hari lagi menuju tanggal pendaftaran penyerahan dukungan 19 Februari 2020. Sementara seluruh dukungan selama ini sudah dikumpul dan ditulis dalam surat pernyataan dukungan pada formulir model B.1 KWK Perserorangan, wajib diinput ke dalam Silon.

Data diinput antara lain nama, nomor induk kependudukan (NIK), jenis kelamin, alamat, tempat tanggal lahir, pekerjaan dan status perkawinan. Semua data pendukung paslon perseorangan harus dipindah ke formulir Model B.1.1-KWK Perseorangan yang ada dalam Silon. Jika diandaikan paslon memiliki dukungan minimal 104.954 pemilih sesuai dengan persyaratan, maka di sisa waktu 73 hari, setidaknya dalam sehari 1.438 dukungan harus diinput ke dalam Silon. “Kita ilustrasikan saja data mau diinput minimal 104.954 pemilih. Jika dibagi sisa waktu 73 hari berarti minimal ada 1.438 data per hari harus dimasukkan ke Silon,” ungkap Rinaldi yang juga alumni Sosiologi,FISIP USU itu.

Untuk itu, KPU Kota Medan berharap paslon perseorangan segera mendatangi KPU Kota Medan Jalan Kejaksaan, No 37, berkonsultasi dan mendapat informasi di layanan Help Desk Pencalonan terkait Silon dan tahapan jadwal serta persyaratan calon perseorangan. Petugas sekretariat dan tim operator Silon KPU Kota Medan akan melayani dan mensupervisi paslon maupun tim operator komputer paslon untuk memahami pengunaan serta pemanfaatan Silon. Ia mengimbau agar setiap paslon perseorangan maupun tim penghubung ditunjuk agar sesering mungkin berkomunikasi dan menggali informasi di Kantor KPU Kota Medan. Agar potensi kerumitan me-

nyusun berkas dokumen dukungan dan penginputan di Silon dapat dihindari. Bagi yang sudah memiliki tim penghubung atau operator komputer paslon, diminta agar dibuatkan mandat atau surat tugas dari paslon perseorangan. Berdasarkan Surat KPU RI No 2218 tertanggal 2 Desember 2019, surat mandat diserahkan untuk mendapat username dan password Silon harus memuat informasi nama calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota beserta gelarnya, NIK, tempat tanggal lahir dan alamat masing-masing bakal calon. “Jika surat tugas atau mandatnya sudah diberi, KPU akan melakukan supervisi dan memberi username password ke tim penghubung yang ditugaskan,” ujarnya.(AFS)

KPU Medan Imbau Calon Perseorangan Segera Mendaftar

Perayaan Natal ITM Berlangsung Khidmat Medan-andalas Perayaan Natal civitas akademika Institut Teknologi Medan (ITM) berlangsung sukses dan khidmat di Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) Teladan Medan, kemarin. Perayaan natal ini bertemakan “Terang dari Surga” dihadiri seluruh mahasiswa dan alumni kristiani ITM serta undangan lainnya. Rektor ITM Dr Ir Mahrizal Masri MT IPM AE diwakili Sultan Manullang menyambut baik perayaan Natal mahasiswa dan dosen Kristiani ITM, karena sudah menjadi agenda rutin setiap tahunnya. "Apa yang kita saksikan hari ini hendaknya membawa dampak baik kepada para mahasiswa di ITM," kata Sultan. Hari Santo Hutagalung mewakili Unit Kegiatan Maha-

Suasana perayaan Natal civitas akademika ITM di GKPS Teladan Medan. siswa (UKM) KMK ITM berharap, melalui perayaan Natal, seluruh mahasiswa ITM dapat bersukacita serta saling harga menghargai dan tolong meno-

long sehingga memberi dampak baik dan kondusif di tengah kampus ITM. "Sesuai tema, kita dapat menerima terang yang diberi Tuhan Yesus Kris-

tus sehingga dengan terang itu dapat membuka pintu hati kita, penuh kedamaian dan memberi situasi aman serta nyaman dalam menuntut ilmu di ITM,"

katanya. Sementara itu, Redy Ginting ST mewakili alumnus ITM menyampaikan apresiasi kepada UKM KMK ITM yang sudah mendidik mahasiswa berfikir ke arah positif. Sebelumnya Ketua Panitia Berlin Padang berharap, perayaan Natal civitas akademika ITM makin memantapkan kepercayaan mahasiswa ITM bahwa kehadiran Tuhan Yesus membawa terang dunia. Sedangkan Pengkhotbah Pdt Zendrato Manullang SPd, MTh mengatakan, perayaan natal ITM sangat berbeda dengan perayaan natal yang lain, karena memilih tema “Terang dari Surga” dapat memberi terang cahaya di dalam dunia kegelapan “Mahasiswa Kristen ITM hendaknya menjadi terang di tengah-tengah kampus sehingga proses belajar mengajar berjalan baik serta memberi perubahan bagi bangsa dan negara,” harapnya.(HAM)


HUKUM & KRIMINAL

Selasa 10 Desember 2019

harian andalas | Hal.

4

Binjai Rawan Curanmor

Ditinggal Sebentar, Sepeda Motor Hilang dari Teras Rumah Medan-andalas Pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Kota Binjai kian merajalela. Faktor himpitan ekonomi dan kecenderaungan mengonsumsi narkoba diduga menjadikan para pelaku kian nekat beraksi. Naas tersebut dialami Sofianidar Siregar (35), warga Jalan Gunung Jaya Wijaya No 147 Lingkungan X, Kelurahan Binjai Estate, Kecamatan Binjai Selatan. Tenaga pengajar di Yayasan Miftahul Falah Diski tersebut harus kehilangan sepeda motor Honda Beat BK 4222 RDB miliknya digondol maling, Jumat (6/12) malam. Menurut korban, kejadian tersebut berlangsung begitu cepat. Saat itu, dia, suami dan anaknya sedang bercengkerama di teras rumah. Beberapa saat kemudian, mereka masuk ke dalam rumah. "Jadi, sepeda motor itu sedang terparkir di teras rumah. Sebentarnya kami masuk ke dalam, tiba-tiba sudah dilarikan saja. Kejadian itu sekitar pukul 20.15 WIB," sebut ibu tiga anak tersebut kepada wartawan di Medan, Senin (9/12). Dia dan suaminya kemudian keluar rumah dan menanyakan kepada jiran tetangga ada yang melihat sepeda motornya atau tidak. Seorang tetangga mengaku melihat pelaku menggunakan jas hujan dan helm yang melarikan sepeda motornya itu. "Ada tetangga yang nampak pelaku yang melarikan sepeda motor saya. Pelaku langsung tancap gas mengarah ke jalan besar," kata Sofi.

Sofianidar Siregar perlihatkan bukti laporan curanmor curanmor,, Senin (9/12). Tim Reskrim Polsek Binjai Selatan yang mendapat laporan adanya warga kehilangan sepeda motor langung meluncur ke lokasi. Mereka menghimpun informasi dan meminta keterangan pemuda terkait orang yang dicurigai yang kerap 'metik' sepeda motor di kawasan itu. Kejadian ini kemudian dilaporkan korban ke Polsek Binjai Selatan, keesokan harinya. Kepolisian kemudian mengeluarkan Surat Tanda Penerimaan Laporan Pengaduan No Pol : STPLP/117/XII/2019/ SPK-A yang ditandatangani Ka SPK A, Aiptu Muhammad Irfan. Korban berharap Unit Reskrim Polsek Binjai Selatan bisa bekerja maksimal untuk menangkap pelaku dan jaringan curanmor yang semakin meresahkan dan memprihatinkan di tempat tinggalnya. "Mudah-mudahan cepat terungkap, agar tak ada lagi

warga Binjai yang menjadi korban pencurian sepeda motor," harap Sofi. Kapolsek Binjai Selatan Kompol Syaiful Bahri merespon cepat kejadian ini. Dikonfirmasi via telepon seluler, Syaiful mengaku akan memproses kasus tersebut. "Terima kasih, akan kami lidik pelakunya," tandas Syaiful. Sofi menambahkan, di hari yang sama hilangnya sepeda motor korban, di Jalan Gunung Jaya Wijaya, dua pelaku curanmor terekam kamera pengawas CCTV, melarikan satu unit sepeda motor milik warga. Dalam rekaman berdurasi 47 detik tersebut, satu pelaku stanby di atas sepeda motor untuk mengawasi lokasi sekitar. Satu pelaku lainnya kemudian masuk ke halaman salah satu rumah warga mengincar sepeda motor yang sedang terparkir. Tak butuh waktu lama, eksekutor berhasil merusak kunci stang sepeda motor incarannya. Mesin kemudian dinyalakan, kedua pelaku langsung tancap gas. Menyikapi kejadian ini, Kapolres Binjai AKBP Nugroho Tri Nuryanto menyatakan pihaknya telah melakukan patroli dan berusaha maksimal untuk mempersempit ruang gerak pelaku curanmor. "Kami sudah melakukan patroli. Kami juga mengimbau pemilik kendaraan untuk memasang kunci ganda. Kalau soal Binjai Selatan darurat narkoba dan judi, kemarinkemarin kami sudah melakukan penindakan yang 5 kg sabu," ujar Nugroho, Senin (9/ 12) siang.(DA)

Terobos Palang, Sekeluarga Tertabrak KA, 1 Tewas

Deli Serdang-andalas Satu keluarga mengendarai sepeda motor Mio Soul tertabrak kereta api (KA) di persimpangan rel Desa Tanjung Sari Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, Sumut, Minggu (8/12). Akibat kecelakaan itu, satu orang tewas, serta melukai tiga lainnya. Kejadian ini bermula saat korban bernama Feri Siswanto (31), warga Kecamatan, Batang Kuis, bersama, istrinya Beti (36) dan dua anaknya Nino (6) dan Anggun (7) hendak melintasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada Pukul 18.00 WIB.

"Saat di persimpangan rel KA palang pintu sudah turun. Tetapi, korban tetap menerobos palang pintu Rel KA sehingga tertabrak kereta api arah Medan menuju Bandara Kuala Namu," ujar warga, Madianta, Senin (9/12). Akibat kejadian ini, anak perempuan korban, Aggun (7) tewas di tempat, sedangkan tiga lainnya mengalami luka dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. "Selanjutnya korban meninggal dunia dibawa ke rumah duka dan tiga korban luka-luka dibawa ke Rumah Sakit Umum Lubuk Pakam," ujar Madianta.(MTC)

Kajari Binjai Andri Ridwan dan para undangan membakar barang bukti nnarkoba, arkoba, Senin (9/12).

Kejari Binjai Musnahkan Barang Bukti Narkoba Binjai-andalas Kejari Binjai memusnahkan barang bukti tindak pidana narkoba yang telah berkekuatan hukum tetap (Inkracht Van Gewijsde) dengan cara dibakar di halaman parkir Kejaksaan Negeri (Kejari) Binjai, Senin (9/12) pagi. Kegiatan itu dibuka Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Binjai, Andri Ridwan, SH, MH

dengan sambutannya. Dia mengatakan, pemusnahan barang bukti tindak pidana yang berkekuatan hukum tetap dan sedang berjalan sesuai UndangUndang Dasar 1945. "Kita akan musnahkan barang haram tindak pidana narkoba sabu-sabu 527,97 G, ganja kering 83.064, 38 Kg dan ekstasi 242 butir yang sudah berkekuatan hukum tetap," terang Andri Ridwan.

Sementara Kapolres Binjai AKBP Nugroho Tri Nuryanto yang hadir di kegiatan itu, dalam sambutannya mengapresiasi kejaksaan Negeri Binjai atas kegiatan pemusnahan barang bukti narkoba tersebut. "Polres Binjai telah melakukan pemusnahan barang bukti narkoba. Mari sama-sama kita perangi narkoba di kota Binjai," ujar Nugroho.

Turut hadir dalam pemusnahan tersebut Kasi Intel kejaksaan Erwin Lubis SH, Kepala BNN Kota Binjai AKBP Supra Yogi SH, Kepala Lembaga Pemasyarakatan kelas 2 A Binjai Maju Aminta Siburian, Asisten I Pemko Binjai Affwan, Dandim 0203 Langkat diwakili perwira sandi Iptu Sudargo, para PJU Kejaksaan dan para staf kejaksaan.(DED)

POLRES TANAH KARO ‘KIRIM’ PELAKU NARKOBA KE LIANG LAHAT Tanah Karo-andalas Satuan Reserse Narkoba Polres Tanah Karo kembali meringkus pelaku narkotika. Kali ini berhasil menggagalkan peredaran narkotika jaringan internasional, Minggu (8/12) sekitar pukul 15.30 WIB. Seorang tersangka terpaksa "dikirim" ke liang lahat (tembak mati, red) karena berusaha kabur dan melawan petugas ketika hendak ditangkap. Keterangan dihimpun di Mapolres Tanah Karo menyebutkan, penangkapan itu berawal dari informasi masyarakat. Mulanya, petugas meringkus tersangka IS dan HS, keduanya warga Tanah Karo di Jalan Jamin Ginting, tepatnya kawasan terminal bus Kaban Jahe, Tanah Karo, Minggu (8/12). Setelah itu, petugas mengembangkan kasusnya dan berhasil meringkus pelaku lainnya, AJS di pekuburan umum Desa Doulu. Dalam pengembangan berikutnya, diketahui narkotika jenis sabu-sabu tersebut diperoleh dari pelaku BSP (29), warga Jalan Bhayangkara, Kelurahan Kampung Dalam, Kaban Jahe serta RSB (32) warga Desa Ketaren, Gang Saudara, Kaban Jahe. Polisi terus memburunya dan di Jalan Jamin Ginting Doulu, berselisih dengan BSP dan RSB yang saat itu mengendarai mobil jenis Suzuki Ertiga. Dalam upaya meringkus keduanya, polisi terpaksa menghadang laju kenderaan yang

Wakapolres Tan ah Karo ompol Hasian Panggabean anah Karo,, K Kompol didampingi Kasat Narkoba saat menggelar pres rilis, Senin (9/12) sore. dikemudikan BSP. Penangkapan itu mengundang perhatian warga karena petugas meletuskan tembakan. Sebab, pelaku sempat berupaya menerobos blokade polisi dengan sejumlah kenderaan. Mobil yang dikemudikan BSP menghantam kenderaan milik warga dan nyaris menabrak sejumlah polisi. Wakapolres Tanah Karo, Kompol Hasian Panggabean didampingi Kasat Narkoba saat menggelar pres rilis, Senin (9/ 12) sore, mengaku telah meringkus para pelaku narkotika jaringan internasional tersebut. Seorang tersangka terpaksa dihentikan dengan timah panas tersebut. "Benar kita lumpuhkan satu pelaku berinisial BSP yang berupaya menerobos blokade kita yang dibantu unit Lalulintas Polres Karo. Kita beberapa kali

melepaskan tembakan peringatkan, namun tidak diindahkan pelaku BSP tersebut. Kita lakukan tindakan terukur dan mengenai bagian kepala belakang kiri," terang Kasat. Selanjutnya, sambungnya, pelaku BSP dibawa ke rumah sakit Kabanjahe, namun akhirnya meninggal dunia di rumah sakit. Dari hasil penggeledahan terhadap tersangka BSP ditemukan barang bukti dua paket plastik bening diduga narkotika jenis sabu dengan berat bruto 14,20 gram, uang tunai sebesar Rp 16.000.000, 1 unit handphone (HP) merk Realme biru, dan 1 HP Samsung hitam. "Pelaku ini merupakan target kita dan resedivis. Kita nyatakan pelaku ini diduga jaringan internasional. Kita periksa dari hasil riwayat chating di HP-nya," sebut Maju Tarigan. "Kita terus kembangkan,

kita juga berhasil mengamankan pelaku RSB yang saat itu berada di dalam mobil tersebut. Kita berhasil mengamankan barang bukti dari rumahnya di Jalan Jamin Ginting Desa Ketaren, Gang Saudara, Kecamatan Kabanjahe satu paket diduga sabu dengan berat lebih kurang 5 gram. Para pelaku kita amankan ke Polres kita untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan. Sedangkan pelaku yang meninggal rencana kita serahkan ke pihak keluarganya," katanya. Dia menyebut, keberhasilan ini berkat kooperatif satu pelaku lagi, berinisial AJS (23) warga Desa Tiga Derket, Kecamatan Tiga Derket, Kabupaten Tanah Karo yang sebelumnya diamankan. "Dari pelaku ini kita amankan barang bukti satu HP yang kita duga sebagai alat komunikasi antara masingmasing pelaku. Para pelaku ini kita duga saling bekerja sama dalam mengedarkan narkoba di wilayah hukum kita. Kita juga menduga di wilayah Kota Medan dan ini juga kita duga dari hasil pemeriksaan HP para pelaku," sebut Kasat Narkoba Tanah Karo tersebut. "Dalam dua bulan terakhir, Polres Tanah Karo sudah berhasil meringkus 36 pelaku narkoba, dengan 24 laporan serta barang bukti yang sudah kita amankan sebanyak 9.324.70 gram. Enam pelaku sudah terkena timah panas, satu diantara meninggal dunia," pungkasnya.(RTA)

UPAH BELUM DITERIMA Ketiga terdakda duduk di persidangan dan dituntut 6 bulan penjara.

Korban Pengancaman Kecewa Terdakwa Dituntut 6 Bulan

Medan-andalas Korban pengancaman, Ali Sutomo kecewa. Pasalnya, tiga adik kandungnya yang mengancam bunuh dirinya dan ketiga anaknya dituntut ringan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Nelson Victor di ruang Kartika Pengadilan Negeri (PN) Medan, Senin (9/ 12) pagi. "Saya sangat kecewa dengan tuntutan jaksa. Menurut saya, itu terlalu rendah," ucap Ali Sutomo. Ketiga terdakwa, yakni Anton Sutomo alias Ng Liong Tek, Sui Kui alias Ng Siu Kui alias Akui dan Citra Dewi alias Atong. Tuntutan itu dibacakan jaksa di depan majelis hakim diketuai Erintuah Damanik. "Meminta kepada majelis hakim agar menghukum ketiga terdakwa dengan pidana masing-masing selama 6 bulan penjara," ujar jaksa di hadapan majelis hakim. yang dibacakan JPU. Menurut jaksa Kejati Sumut itu, ketiga terdakwa

terbukti melanggar Pasal 335 KUHPidana tentang pencemaran nama baik. Sedangkan Pasal 368 tentang pemerasan tidak terbukti. Hal yang memberatkan ketiga terdakwa menurut jaksa, telah membuat rasa trauma kepada korban dan anak-anaknya. Sedangkan hal yang meringankan, ketiga terdakwa belum pernah dihukum. Atas tuntutan itu, tim penasihat hukum para terdakwa akan mengajukan pledoi (nota pembelaan). "Kita tunda sidang hingga pekan mendatang dengan agenda mendengar pledoi ketiga terdakwa," ujar majelis hakim menutup sidang. Dalam kasus ini, tiga orang yang masih memiliki hubungan saudara menjadi terdakwa karena kasus pengancaman lewat jasa pembunuh bayaran. Ketiga terdakwa berniat ingin menguasai harta korban Ali Sutomo yang tak

lain adalah abang kandung mereka. Kasus ini bermula pada 2011 lalu. Saat itu, ketiga terdakwa dibantu Harris Anggara (DPO) melakukan pengancaman akan menyewa pembunuh bayaran guna menguasai harta milik Ali Sutomo. Karena berada di bawah ancaman, dengan terpaksa Ali Sutomo menyerahkan aset harta miliknya. Akibatnya Ali Sutomo mengalami kerugian sekitar Rp30 miliar. Menanggapi tuntutan rendah itu, salah seorang pengamat hukum Kota Medan, Muslim Muis SH terheran. Dia mengaku kaget dengan tuntutan jaksa tersebut. "Harusnya jaksa yang menyidangkan perkara ini menuntut hukuman yang setimpal dengan apa yang telah diperbuat ketiga terdakwa. Kalau cuma dituntut 6 bulan, ya wajar saja korban kecewa," ketus Muslim.(AFS)

Polres Langkat Gagalkan Pengiriman Ganja ke Labura Seorang pekerja bangunan, Zul Bahrel Pasaribu (32), warga Dusun VIII, Desa Siamporik, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura), Sumut dipastikan tidak bisa merayakan pergantian malam pergantian tahun baru 2020. Sebab, dia harus mempertanggungjawabkan perbuatan pelanggaran hukum hingga mendekam dalam sel. Dia ditangkap petugas Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resort (Polres) Langkat membawa lima bal/bungkus ganja kering berlakban dengan berat kotor sekitar 5.000 gram/5 kilogram (kg) di depan Pos Lantas Sei Karang Stabat, Senin (9/12). Kapolres Langkat, AKBP Doddy Hermawan melalui Kasat Reserse Narkoba AKP Adi Haryono, SH, kepada andalas menuturkan, penangkapan tersangka

Kasat Reserse Narkoba P olres Langkat, AKP Adi Har yono Polres Haryono SH mengamankan tersangka bersama barang bukti ganja, Senin (9/12). dilakukan setelah pihaknya menerima informasi yang layak dipercaya. Adi Haryono mengungkapkan, informasi itu menyebutkan adanya seorang penumpang bus PT Anugerah nomor polisi BL 7894 AA dari Aceh menuju Medan membawa narkotika jenis ganja. Atas informasi tersebut, Kapolres Langkat AKBP Doddy Hermawan, SIK

lansung memerintahkan Kasat Reserse Narkoba untuk melakukan penyelidikan. Selanjutnya, dipimpin Kasat Res Narkoba AKP Adi Haryono, SH dan Kanit I Iptu Rudi Sahputra, SH beserta tim Opsnal melakukan penyelidikan. Hasilnya, sekitar pukul 06.00 WIB terpantau sebuah bus sesuai identitas yang disebutkan melintas sehingga

dilakukan penghentian. Seluruh penumpang dan barang bawaannya tak luput dari pemeriksaan. Ketika itu, tersangka terlihat gelisah sehingga langsung digeledah dan ditemukan satu tas ransel hitam berisikan lima bal/ bungkus ganja tersebut. Kasat Reserse Narkoba dan tim kemudian melakukan interogasi dan tersangka mengaku, disuruh seorang bandar berinisial IW (dalam pencarian) untuk mengantar ganja tersebut dari Biereun, Aceh ke Labuhan Batu Utara dengan janji upah Rp 400.000, per kilogram jika barang haram tersebut sampai ke pemesannya. "Upah akan diberikan kepada tersangka jika sudah selesai bekerja. Nantinya, tersangka akan diarahkan IW kepada siapa diserahkan ganja tersebut kalau sudah tiba di Kabupaten Labura," terang Adi Haryono. "Guna proses hukum selanjutnya, tersangka diboyong ke Mapolres Langkat," pungkas mantan Kasat Narkoba Polres Tanjung Balai tersebut.(DN)


HUKUM & KRIMINAL

Selasa 10 Desember 2019

harian andalas | Hal.

5

Saksi Diperiksa di Sidang Mantan Wali Kota Sabang Banda Aceh-andalas Mantan pejabat Pemerintah Kota Sabang, Misman, diperiksa sebagai saksi di persidangan perkara korupsi dugaan penggelembungan harga tanah pembangunan rumah dinas guru dengan terdakwa mantan Wali Kota Sabang Zulkifli H Adam. Dalam sidang yang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Banda Aceh di Banda Aceh, Senin (9/12), terdakwa Zulkifli H Adam hadir ke persidangan didampingi penasihat hukumnya Mukhlis Mukhtar dan kawan-kawan. Wali Kota Sabang 20122017 Zulkifli H Adam didakwa melakukan tindak pidana korupsi pengadaan tanah pembangunan rumah guru yang bersumber dari APBK Sabang 2012 dengan nilai

Rp1,6 miliar. Saksi Misman yang juga terdakwa dalam kasus yang sama namun dengan berkas terpisah, dicecar sejumlah pertanyaan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ibnu Sakdan dan Iqbal dari Kejaksaan Tinggi Aceh. Misman menyebutkan dirinya menjabat Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Sabang sejak 2010 hingga 2012. Di dinas itu, saksi mengaku juga sebagai Pejabat Pengelola Teknis Kegiatan (PPTK). Sebagai PPTK, saksi pernah bertemu dengan terdakwa Zulkifli H Adam pada pembahasan anggaran di DPRK Sabang pada 2012. Saat itu, terdakwa sebagai anggota Badan Anggaran DPRK Sabang. "Setelah pembahasan

anggaran, saya tidak bertemu dengan terdakwa. Saya bertemu terdakwa setelah adanya Dokumen Pelaksanaan Anggaran atau DPA. Saat itu, terdakwa sebagai Wali Kota Sabang 2012-2017 terpilih," kata saksi Misman. Misman menyebutkan terdakwa menawarkan tanah miliknya untuk pembangunan rumah dinas guru dengan harga Rp250 ribu per meter persegi. Namun, Dinas Pendidikan meminta harga Rp120 ribu. Akhirnya disepakati harga Rp170 ribu per meter persegi dengan luas lebih dari 9.000 meter persegi. "Tawar menawar harga berlangsung di ruang kepala Dinas Pendidikan Kota Sabang. Saya saat itu sebagai notulen dalam pertemuan tersebut," kata Saksi Misman. (ANT)

Buruh Bangunan Ditangkap Karena Sabu Madina-andalas Seorang buruh bangunan berinisial MS (33), warga Kelurahan Dalan Lidang, Kecamatan Panyabungan, Kaupaten Madina diringkus polisi karena menyimpan narkotika jenis sabu seberat 0,14 gram. Buruh bangunan itu diringkus dari Jalan Lintas Timur Kelurahan Pidoli Dolok, Panyabungan, Madina, Sabtu (7/12). Kapolres Madina, AKBP Irsan Sinuhaji mengatakan, penangkapan pelaku berawal dari informasi masarakat. "Sampai lintas timur ternyata sepeda motor yang dibawa pelaku tersebut berhenti di salah satu warung. Petugas

langsung mengamankan pelaku kemudian melakukan penggeledahan dan berhasil menemukan narkotika jenis sabu di saku pelaku," bebernya, Senin (9/12). Selanjutnya, pelaku dan barang bukti diamankan sementara di Mapolsek anyabungan. Penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut akan dilimpahkan ke Satuan Reserse Narkoba Polres Mandailing Natal. "Untuk sementara terhadap tersangka penyidik menerapkan pasal Pasal 127 Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 dengan ancaman hukuman pidana kurungan penjara maksimal empat tahun," pungkasnya. (MTC)

Maling di SMPN 8 Langsa Diringkus Langsa-andalas Satuan Reserse Kriminal Polres Langsa berhasil menangkap maling barang inventaris di ruang laboratorium komputer milik SMPN 8 Langsa pada Minggu (8/12). Kapolres Langsa, AKBP Andy Hermawan melalui Kasat Reskrim Iptu Arief S Wibowo, Senin (9/12) menjelaskan, tindak pidana pencurian dengan pemberatan berawal dari pelaku masuk melalui jendela dengan cara merusaknya. Tersangka kemudian mencuri komputer, keyboard, Stabilizier dan infocus. Dalam kasus ini, pihak SMPN 8 Langsa mengalami kerugian materil Rp 25.000.000. "Selanjutnya, dari kasus tersebut kita lakukan penangakapan pelaku yang bernisial JA dan AA pada Jumat (6/12/2019) sekira pukul 22.30 WIB di Gp Seuriget

Kecamatan Langsa Barat. Tetapi pelaku AA melarikan diri saat hendak diamankan," kesalnya. Berdasarkan pengakuan tersangka JA, pencurian tersebut dilakukan secara bersama-sama dengan AA yang kini sudah menjadi DPO dan MI (17), warga Pondok Keumuning. Selanjutnya, kata Kasat Reskrim, dilakukan pengembangan pencarian barang bukti. Awalnya barang bukti yang diamankan dirumah tersangka JA, diantaranya 2 unit komputer merk Acer Verition Z46406-C WIN 10 Pro (i3-71), 2 unit keyboard merk Acer dan 2 unit Stabilizier merk Vertiv. Polisi kembali melakukan pengembangan dan berhasil diamankan 3 unit stabilizier merk Vertiv. Barang tersebut disimpan pelaku di semak-

semak dekat SMPN 8 Langsa. Ketika polisi melakukan pengembangan lagi dan berhasil diamankan 1 unit komputer merk Acer Veriton Z46406-C WIN 10 Pro (i371), 1 unit keyboard merk acer dan 1 unit Stabilizier merk Vertiv dari rumah Muhammad Ramadhan sebagai barang titipan. Menurut keterangan Muhammad Ramadhan, tidak bersedia membeli barang tersebut sehingga tersangka JA meminta tolong agar barang tersebut dititip sementara. Kata Kasat Reskrim, pada Sabtu (7/12) sekira pukul 02.30 wib polisi berhasil mengamankan pelaku MI di Jalan Medan-Banda Aceh Kecamatan Peudawa Kabupaten Aceh Timur. Dari tangan tersangka tidak ada barang bukti yang diamankan.(SDC)

Sidang Korupsi Mantan Bupati Simeulue Kembali Ditunda

Banda Aceh-andalas Sidang perkara korupsi dengan terdakwa mantan Bupati Simeulue Darmili yang mengagendakan pembacaan tuntutan kembali ditunda hingga Rabu (11/12) karena tuntutan jaksa penuntut umum belum siap. Penundaan sidang disampaikan majelis hakim yang diketuai Juandra didampingi dua hakim anggota, Eti Astuti dam Elfama Zain pada sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Banda Aceh di Banda Aceh, Senin (9/12). "Persidangan kembali ditunda karena tuntutan dari jaksa penuntut umum belum siap. Sidang dilanjutkan pada Rabu (11/12) depan dengan agenda yang sama. Kami

minta penuntut umum bisa membacakan tuntutan pada sidang berikutnya," kata majelis hakim seraya mengetuk palu menuntup persidangan. Pada persidangan tersebut, terdakwa Darmili hadir ke persidangan didampingi penasihat hukumnya Syahrul Rizal. Hadir Jaksa Penuntut Umum Sahdansyah dari Kejaksaan Tinggi Aceh. Pada persidangan sebelumnya, Kamis (5/12), majelis hakim juga menunda persidangan karena tuntutan JPU belum siap. Majelis hakim meminta jaksa bisa membacakan tuntutannya. "Kami berharap perkara ini bisa diputuskan akhir tahun ini. Karena itu, kami minta JPU menyiapkan tuntutan dan terdakwa

maupun penasihat hukum menyiapkan nota pembelaan," kata majelis hakim. Sebelumnya, jaksa penuntut umum dalam dakwaannya menyatakan, Pemerintah Kabupaten Simeulue melakukan penyertaan modal pada Perusahaan Daerah Kabupaten Simeulue (PDKS) sejak tahun anggaran 2002 hingga 2012 dengan nilai Rp227 miliar. Terdakwa Darmili yang menjabat sebagai Bupati Simeulue 2002-2012 melakukan pencairan dana dari penyertaan modal tersebut sebesar Rp8,5 miliar lebih tanpa mekanisme pencairan. Pencairan dana tersebut dilakukan beberapa kali dengan meminta kepada direktur perusahaan.(ANT)

Bocah 7 Tahun Tewas Kecelakaan, Ibu Kritis

Medan-andalas Seorang bocah berusia 7 tahun tewas seketika akibat kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan TB Simatupang dekat pintu masuk kompleks Pinang Baris Permai, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan, Senin (9/12). Bocah itu tewas setelah sepeda motor Yamaha Lexi nomor polisi BK 3417 AIX yang dikemudikan ibunya, Suryani (52) menyenggol truk yang disopiri Indra Supratman (33), warga Dusun 2, Desa Purwodadi, Pagar Merbau. Informasi menyebutkan, kejadian berawal dari sepeda

motor korban melintas dari arah timur (pintu masuk kompleks Pinang Baris Permai) hendak berbelok arah ke kanan menuju utara (Terminal Pinang Baris). Di arah berbeda, satu unit dump truk BK 8373 RA datang dari arah selatan (Pajak Melati) menuju utara. Sampai di lokasi, diduga korban kurang hati-hati sehingga bagian depan truk menyenggol sepeda motor korban dan terjatuh serta terseret sekitar 15 meter. Warga sekitar lokasi kejadian langsung memberikan pertolongan. Namun, warga melihat anak IRT tersebut

tewas di tempat, sedangkan ibunya mengalami luka. Warga nyaris menghajar sopir truk tersebut. Tidak berapa lama Satuan Lalulintas Polsek Medan Sunggal tiba di lokasi kejadian. Kanit Lantas Polsek Sunggal, Iptu Syahri Ramadhan Ketika dikonfirmasi melalui telepon selulernya, membenarkan kejadian tersebut. “Salah seorang korban yang masih berusia 7 tahun meninggal dunia di tempat. Ibu dan anaknya langsung dibawa ke rumah sakit dan sopir dum truk dan kenderaan langsung diboyong ke bagian Unit Laka," katanya. (MTC)

Personel Satlantas menghentikan kendaraan melintas di sekitar Pos Lantas Sei Karang, Stabat, kemarin.

Masyarakat Mulai Resah

SATLANTAS POLRES LANGKAT GELAR RAZIA SEPERTI ‘MAKAN OBAT’ Stabat-andalas Resah dan kegelisahan kini menghantui warga Kabupaten Langkat, khususnya warga Stabat yang memiliki dan mengendarai kendaraan bermotor (ranmor). Sebab, mereka menilai, petugas Satuan Lalu Lintas Polres Langkat melakukan razia seperti 'makan obat' (maksudnya terlalu sering) dan terkesan mencari-cari kesalahan pengendara. Pantauan wartawan di lokasi razia, pos Lalu Lintas Sei Karang, Senin (9/12) puluhan unit berbagai jenis ranmor roda dua dan empat yang melintas

dari arah Aceh dan sebaliknya dihentikan. Petugas melakukan pemeriksaan terhadap kelengkapan kendaraan dan dokumennya. Jika tidak lengkap, maka pengemudi diarahkan masuk ke dalam pos yang tertutup dan berkaca hitam. Hanya pelanggar lalu lintas dan oknum polisi yang diperbolehkan masuk ke ruangan tersebut. Masyarakat lain tidak mengetahui aktivitas oknum polisi berkopel putih tersebut di dalam ruangan. Belasan polisi Lalu lintas yang berada di lokasi razia, terlihat memiliki tugas masingmasing, seperti menyetop

kendaraan dari dua arah, dan eksekutor pembuat tilang. Salah seorang pengendara yang namanya tidak ingin ditulis, ditanya wartawan tentang kesalahannya berkendara mengaku, ditindak karena tidak mempunyai SIM. Tapi, pria itu terlihat tergesa-gesa ke kamar mandi pos tersebut dengan tangan kanan ke saku celananya. Informasi di lapangan menyebutkan, razia Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Langkat itu hampir setiap hari digelar dan selalu berpindah tempat. Biasanya, lokasi yang paling ideal pos Lantas Sei Karang Stabat, Tugu Keris perbatasn

wilayah, simpang Asrama Coklatan Stabat, depan Polsek Stabat, kuburan Cina perbatasan Stabat-Tandam, perkebunan sawit Tanjung Beringin, depan pos Lantas Gebang dan Besitang. "Terkadang, sehari bisa tiga kali, mulai pagi, siang dan sore, miri macam orang sakit yang mengomsusi obat," sebut warga yang tidak mau menyebutkan namanya. Beberapa petugas Sat Lantas dikonfirmasi wartawan di lokasi razia tak banyak komentar. "Razia rutin saja," tandas petugas lalu lintas sambil berlalu.(DN)

Pembakar Kekasih Hingga Tewas Dituntut 15 Tahun Medan-andalas Masih ingat dengan kejadian seorang pria bakar kekasihnya di Jalan Garu II-B, Gang Baru, Kelurahan Harjosari I, Kecamatan Medan Amplas, tahun lalu. Pelakunya, Herald Gomoz Hasibuan (27), warga Jalan Garu III, Gang Swadaya, Harjosari I, dituntut jaksa selama 15 tahun penjara. Tuntutan itu dibacakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Rambo Sinurat di depan majelis hakim diketuai Erintuah Damanik di ruang Cakra V Pengadilan Negeri (PN) Medan, Senin (9/ 12) sore. "Meminta kepada majelis hakim yang mengadili dan memeriksa perkara ini supaya menjatuhkan pidana penjara kepada terdakwa Herald Gomoz Hasibuan selama 15 tahun dipotong masa tahanan," tegas jaksa. Menurut jaksa Kejari Medan itu, perbuatan terdakwa terbukti bersalah melanggar Pasal 187 ke-3 KUHPidana. Dalam pertimbangannya, jaksa menjelaskan hal yang memberatkan perbuatan terdakwa telah menghilangkan

Terdakwa pembakar kekasih hingga te was mendengarkan tewas tuntutan di PN Medan, Senin (9/12). nyawa orang lain. Sedangkan yang meringankan, terdakwa bersikap sopan selama di persidangan dan belum pernah dihukum. Usai mendengarkan pembacaan tuntutan, majelis hakim menunda sidang hingga pekan depan dengan agenda pembelaan (pledoi) dari terdakwa. Pantauan wartawan, terdakwa seperti menyesali perbuatannya. Dia hanya menundukkan kepalanya. Tak ada sepatah katapun yang keluar dari mulutnya. Matanya juga berkacakaca saat digiring kembali ke dalam sel tahanan sementara

PN Medan. Dikutip dari dakwaan jaksa, kasus ini bermula pada hari Minggu (11/11/2018) sekitar pukul 23.45 WIB, korban Hovonly Simbolon meminta tolong kepada saksi Kevin Julio Pasaribu melalui aplikasi chat Line untuk datang ke kosnya. "Kemudian sekitar pukul 00.00 WIB, saksi tiba di kos korban. Saat Kevin datang, posisi pintu jerjak kos korban dalam keadaan terkunci dari dalam. Sementara saat itu terdakwa sudah berdiri di depan pintu kamar korban yang dalam keadaan terkunci dari

dalam," jelas jaksa. Saat saksi meminta tolong untuk membuka pintu jerjak kepada teman kos korban, tibatiba terdakwa langsung mendobrak pintu kamar kos korban dan berhasil masuk. Kemudian Kevin mengejar terdakwa ke dalam kamar korban. Posisi terdakwa dan korban sudah berlumuran bensin yang disiramkan terdakwa. Seketika itu juga terdakwa langsung membakar tubuhnya terlebih dahulu menggunakan mancis, lalu api pun menyambar tubuh korban. "Melihat itu, saksi langsung berupaya menyelamatkan korban dengan cara membawa korban dalam keadaan terbakar ke genangan air yang berada di luar kos. Setelah api padam, lalu Kevin membawa korban yang sudah mengalami luka bakar ke Rumah Sakit Mitra Medika, Medan, kemudian dirujuk lagi ke Rumah Sakit Columbia untuk mendapatkan perawatan intensif. Beberapa hari mendapatkan perawatan, korban meninggal dunia," pungkas jaksa.(AFS)

DITINGGAL SALAT

AKBP Nugroho Promosi Jadi Kapolres Jepara Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis mengeluarkan Surat Telegram Rahasia (STR) bernomor ST/ 3233/XII/KEP/2019 tertanggal 6 Desember 2019 tentang mutasi Kapolres Binjai, AKBP Nugroho Tri Nuryanto. Mantan Danyon A Brimob Polda Sumut tersebut dipercaya untuk mengemban tugas sebagai Kapolres Jepara, di Jawa Tengah. Sedangkan jabatan Kapolres Binjai yang ditinggalkannya akan dipangku AKBP Romadhoni Sutardjo, sebelumnya Kabag Ops Polrestabes Medan. Nugie sapaan akrab Nugroho tercatat sebagai Kapolres Binjai mulai Februari 2019, menggantikan AKBP Donald Simanjuntak yang dipercaya menjabat Wakil Direktur Kriminal Umum Polda Sumut. Nugie menyampaikan rasa terimakasihnya kepada seluruh masyarakat yang berada wilayah hukum Polres Binjai saat ditemui di sela-sela pemusnahan barang bukti di Kejari Binjai, Senin (9/12). Dia menyebut, masih banyak kekurangannya selama menjadi Kapolres Binjai. "Saya meminta maaf

Kapolres Binjai AKBP Nugroho Tri Nur yanto. Nuryanto. kepada masyarakat apabila ada sikap atau kata saya yang tidak enak didengar," kata alumnus Akpol 2000 tersebut. Tapi, di balik kekurangannya, terselip keberhasilan besar yang ditorehkan Nugie. Diantaranya, berhasil mengamankan Pemilu serentak tahun 2019. "Semua bisa kita laksanakan berkat bantuan dan dukungan masyarakat serta tokoh-tokoh yang ada di

Binjai," sebutnya. Dalam hal penegakan hukum, Nugie sangat anti dengan narkoba. Dia mengaku tidak memberi ruang sedikitpun kepada para pengedar dan bandar narkoba. Terbukti, Satuan Reserse Narkoba Polres Binjai berhasil menggagalkan peredaran 5 kilogram sabu dan 25 ribu butir pil ekstasi yang nilai transaksinya ditaksir Rp 10 miliar. Pihaknya juga berhasil menggerebek tambang ilegal

dan galian C yang selama puluhan tahun beroperasi di atas lahan HGU PTPN II di Bhakti Karya, Binjai Selatan. Teranyar, peristiwa yang menyita perhatian adalah kebakaran pabrik korek api gas (mancis) yang menewaskan 30 orang pekerja di Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat. Tidak membutuhkan waktu lama, pihak Sat Reskrim Polres Binjai di bawah komando Nugie berhasil menangkap dan menetapkan 3 orang tersangka, yakni menejer pabrik, supervisor dan menejer SDM. Terakhir, Nugie juga tidak mentolerir aksi perjudian jenis tembak ikan yang meresahkan masyarakat. "Saya tidak ada membekingi perjudian tembak ikan, saya sikat semua. Tapi, ada beberapa yang memiliki izin permainan ketangkasan dari instansi pemerintah. Walau pun begitu, kita akan selidiki apakah ada unsur tindak perjudiannya atau tidak," imbuhnya. Selain itu, program Jumat Barokah yang bertujuan membantu warga yang kurang mampu, hingga saat ini masih terus terlaksana.(DED)


EKONOMI

Selasa 10 Desember 2019

Pengusaha Kuliner Daging Babi Keluhkan Pembeli Sepi Medan-andalas Pengusaha kuliner di Kota Medan yang spesialis menggunakan daging babi dalam menu masakannya, mengeluhkan semakin sepinya pembeli sejak merebaknya wabah hog cholera yang mengakibatkan puluhan ribu ekor babi di Sumatera Utara (Sumut) mati. "Pembeli takut terkena penyakit kolera babi jika mengonsumsi mi goreng dengan campuran daging babi," kata Maruba Pasaribu (39) pemilik restoran mi spesialis daging babi di Jalan Rakyat, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Perjuangan, Kota Medan, Senin (9/12) Menurut Maruba, rasa takut pembeli mi goreng dan mi lainnya itu terlalu berlebihan, karena sebenarnya virus kolera babi tidak menular kepada manusia. Apalagi daging babi yang dia sajikan sebagai tambahan ke mi goreng masakannya dibeli dari tempat resmi yang sudah diuji kesehatannya. "Tidak mungkin pedagang menjual daging babi yang mengidap kolera babi. Bila ada dampak negatif terhadap kesehatan manusia,

tentu akan menjadi preseden buruk ke depan terhadap penjualan daging babi," ungkapnya. Dia mengaku sebelum virus kolera babi merebak, biasanya sehari dia dapat menjual minimal 80 porsi mi goreng. Namun saat ini hanya bisa menjual maksimal 50 porsi dengan harga Rp15.000 per porsinya. Padahal sehari harusnya ia bisa menjual minimal 70 porsi sehari agar usaha restorannya tidak merugi. "Saat ini jangan kan untung, bisa kembali modal saja sangat susah," keluhnya. Maruba kembali meyakinkan pembeli bahwa tidak ada dampak penyakit kolera babi terhadap daging babi yang dicampur ke mi goreng. "Hanya saja pembeli merasa ketakutan. Padahal mengonsumsi mi goreng dan mi lainnya yang dicampur dengan daging babi yang sehat, tidak ada dampak yang perlu dikhawatirkan. Daging babi yang kami campurkan ke mi, semuanya sehat dan higienis," ucap Maruba Pasaribu yang juga mewakili para pengusaha restoran mi spesialis daging babi di Medan. (DP)

Belawan Pintu Masuk Terbesar Wisman ke Sumut Medan-andalas Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut Syech Suhaimi mengatakan jumlah wisatawan mancanegara (wisman) berkunjung di Sumatera Utara (Sumut) melalui empat pintu masuk pada Oktober 2019 mencapai 22.556 kunjungan, mengalami kenaikan 14,40 persen dibanding September 2019 yang sebanyak 19.717 kunjungan. Begitu juga jika dibanding bulan yang sama tahun 2018, jumlah wisman pada Oktober 2019 mengalami kenaikan 39,84 persen dari 16.130 kunjungan menjadi 22.556 kunjungan. "Kenaikan jumlah wisman tertinggi pada bulan Oktober 2019 dibanding bulan sebelumnya terjadi pada pintu masuk pelabuhan laut Belawan sebesar 480 persen, melalui pintu masuk Bandar Udara Silangit naik sebesar 63,07 persen, dan melalui pintu masuk Bandar Udara Kuala Namu naik sebesar 13,15 persen. Sedangkan jumlah wisman melalui Pelabuhan Tanjung Balai mengalami penurunan sebesar 3,67 persen," kata Syech Suhaimi di Medan, Senin (9/12). Masih kata Syech Suhaimi, dari sepuluh negara pasar utama wisman pada Oktober 2019, Malaysia masih mendominasi jumlah wisman yang datang ke Sumut yaitu 44,25 persen, diikuti Belanda 7,79 persen, Singapura 6,06 persen, Tiongkok 3,65 persen, Jerman 2,01 persen, Australia 1,81 persen, India 1,73 persen, Inggris 1,51 persen, Prancis 1,40 persen, dan Amerika Serikat 1,28 persen. Jumlah wisman dari sepuluh negara tersebut adalah 71,50 persen dari total kedatangan

Kepala BPS Sumut Syech Suhaimi.

wisman di Sumut. "Jumlah kedatangan wisman selama Oktober 2019 dari sepuluh negara utama mengalami kenaikan 17,52 persen dibanding bulan sebelumnya. Begitu juga dari negara lainnya naik sebesar 7,66 persen. Persentase kenaikan terbesar terjadi pada wisman asal negara Belanda sebesar 525,62 persen," ujarnya. Pada periode Oktober 2019, jumlah wisman dari sepuluh negara utama itu mengalami kenaikan 19,13 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya, yaitu dari 13.296 kunjungan menjadi 15.839 kunjungan. Persentase kenaikan tertinggi terjadi pada wisman asal Belanda sebesar 576,15 persen. Menurutnya, kenaikan jumlah kunjungan wisman ke Sumut pada Oktober 2019 terhadap September 2019 mencapai 14,40 persen, berlawanan arah dengan total kunjungan wisman yang masuk ke Indonesia pada Oktober 2019 yang turun 3,28 persen dari 1.400.369 kunjungan menjadi 1.354.396 kunjungan. (SIONG)

harian andalas | Hal.

Gubernur Sumut:

Jangan Ada IMB di Lahan Pertanian Simalungun-andalas Pemerintah kabupaten/kota diharapkan dapat bersinergi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) dalam upaya Membangun Desa Menata Kota Menuju Sumut yang Agraris dan Bermartabat. Antara lain dengan melestarikan lahan pertanian dan tidak memberikan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) di lahan pertanian. Hal itu disampaikan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat menghadiri Gerakan Panen Padi di Nagori (Desa) Maligas Bayu dan Nagori Mancuk, Kecamatan Hutabayu Raja, Kabupaten Simalungun, Senin (9/12). Menurut Gubernur, kebutuhan bahan pangan khususnya beras, terus meningkat, seiring bertambahnya jumlah penduduk di daerah ini. Namun di sisi lain, luas lahan pertanian terus berkurang dan semakin menyempit. Karena itu, pemerintah kabupaten/kota diminta kerja samanya untuk tidak memberikan IMB kepada siapa pun yang ingin mendirikan bangunan di atas lahan pertanian. Karena, biasanya, kalau jalannya sudah bagus, orang akan berlomba mendirikan bangunan di daerah tersebut. "Saya minta, Pak Bupati (Simalungun) agar jangan dikasih itu IMB. Nanti bisa habis lahan (pertanian) kita," tegas

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi didampingi Ketua TP PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi menghadiri gerakan panen padi, panen cabai, dan tanam jagung di Nagori Maligas Bayu dan Nagori Mancuk, Kecamatan Hutabayu Raja, Kabupaten Simalungun, Senin (9/12).

Gubernur yang hadir bersama Ketua TP PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi kepada Bupati Simalungun JR Saragih yang turut hadir dalam acara itu. Gubernur juga menyampaikan, pertanian atau tanaman pangan sejatinya menjadi andalan Provinsi Sumut yang begitu subur tanahnya. Karena itu dirinya memberikan perhatian lebih kepada masyarakat yang berkecimpung di sektor ini. “Kita sudah mulai harus ke sana (pertanian) semua. Inilah hidup kita, bertani. Dulu kenapa Belanda datang menjajah, karena suburnya tanah ini. Tetapi sekarang kita hampir lupa,” ujar Gubernur di hadapan ribuan warga yang memadati lokasi acara di atas lahan jagung pascapanen. Diakui Gubernur, undangan menanam atau memanen di lahan pertanian rakyat, lebih ia senangi. Sebab dari sektor

DIJUAL CEPAT (BU) - 1 unit rumah tinggal 3½ tgkt beserta tanah ± 333 m², siap huni, 3 Kt, 2 Km lengkap air, listrik, AC, SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt, 2 Kt, 2 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni. - 1 unit rumah tinggal 2½ tgkt, 4 Kt, 3 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni, sudah ada perabot. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt uk. 4x14 m beserta tanah ± 280 m², SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt Uk. 6 x 16 m, type 96, siap huni, SHM. Semua di Jl. Karya - 1 unit Condominium Cambridge Tower Picasso, Lantai 7, uk. 200 m, ada taman, 3 Kt, 2 Km. - 1 unit rumah tinggal uk. 6x18, type 100, 2 tgkt, 3 Kt, Komp. Taman Ubud Pasar Merah.

DISEWAKAN GUDANG 1 unit gudang di Jl. Letda Sujono, Lok. Strategis, Listrik, air, LT. 15 x 46, LB. 12 x 30, Harga Rp. 80 jt / Nego. Hub.

0853.6173.0505

Hub. 08126

07 7073 081 160 71 388

DIJUAL RUMAH

DIJUAL SATU UNIT RUMAH BERLOKASI DI JL. SUMBAWA I NO.54, KOMP MARELAN INDAH DENGAN LUAS BANGUNAN 352 M2, LUAS TANAH 701M2, PLN,PAM DAN STATUS SHM. HUBUNGI . 081376213270

KOST 20 E - Kost 20 E (lantai dasar), Luas 4 x 20 m² = 39 jt/tahun (nego). - Kost 20 E, kamar AC, isi lengkap Rp. 1,5 jt/nego. Harian/bulanan, Jl. Karya Pembangunan No. 20 E Polonia (belakang Hermes Place Polonia).

Hub. 0813.1036.7296, 0852.6105.9263 Web.: www.kost

INDEKOST

Di daerah Jl. Turi Medan, daerah Teladan dekat kampus UISU, Kampus ITM, Kampus UMSU, Kampus STT Harapan. Alamat Lengkap: Jl. Turi, Gang UISU No. 25 Medan. Pas dibelakang Kampus UISU. Khusus untuk Pria (Laki-laki). Hubungi Erix. (0813-6155-8325) (0831-98884815)

6

DIJUAL RUMAH 2 LANTAI PERMANENT - Luas tanah dan bangunan 67 m², SHM, 2 KT, 2 KM, dapur + kitchen set + kompor set. - Dinding wallpaper, ada balkon, garasi di bawah balkon, kamar mandi atas ada pemanas air, jemuran kain di belakang atas. Di Perumahan Gatsu Town Jl. Proyek Aluminium No. 1, Gatot Subroto Kec. Helvetia (di blkg. Ktr. Imigrasi) Medan. Pemilik langsung Ibu FONI MEGA, Harga 650 jt/nego. HP. 0812.1586.7778

pertanian, Sumut harus bisa maju dan semakin bermartabat di masa mendatang. Untuk itu pula dirinya meminta agar ada pembagian bibit padi kepada petani di sana. “Nanti saya minta ditanam serentak. Dihitung dulu berapa yang harus ditanam. Nanti saya datang ke sini lagi,” kata Edy Rahmayadi didampingi Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Dahler Lubis yang menyebutkan tanam serentak direncanakan Januari 2020. Edy juga menyampaikan rencana pemberian bantuan ternak sebanyak 50 ekor sapi dan 100 ekor domba. Tujuannya tidak hanya untuk menambah pasokan daging di Sumut, tetapi juga dari aktivitas sektor peternakan bisa menghasilkan pupuk organik dari kotoran hewan tersebut. “Kalau ini kita hidupkan, kita akan makmur. Tanah kita luas kok kekurangan (pasokan

daging sapi). Makanya saya mau bangun pabrik pupuk (organik) di sini. Tapi pupuknya organik, dan jangan pakai pestisida, bisa merusak tanah,” jelas Edy. Sementara Bupati Simalungun JR Saragih dalam sambutannya mengapresiasi kehadiran Gubernur ke tempat atau nagori yang lokasinya cukup jauh dari jalan umum itu. Apalagi memberikan perhatian lebih untuk para petani khususnya di Simalungun. “Terima kasih untuk kehadiran Bapak Gubernur dan juga para petani. Mohon maaf kalau penyambutan kami banyak kekurangan,” kata JR Saragih. Selain memanen padi dan cabai, Gubernur juga melakukan penanaman jagung serta menandatangani prasasti Agro Wisata Nagori Maligas Bayu dan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan bibit kepada kelompok tani di sana. (WAN)


EKONOMI

Selasa 10 Desember 2019

harian andalas | Hal.

7

Teken MoU dengan PTDI

Pemprov Aceh Beli Empat Pesawat N219 Ketua LPHTR Sumut Kamisan Ginting dan sejumlah warga eks HGU PTPN II menunjukkan surat yang telah dikirim ke Presiden RI Joko Widodo.

Terkait Pembayaran Lahan Eks HGU

LPHTR Sumut Laporkan PTPN II ke Presiden Medan-andalas Lembaga Pemulihan Hak-Hak Tanah Rakyat (LPHTR) Sumatera Utara meminta Presiden Joko Widodo agar memerintahkan Menteri BUMN dalam hal ini PTPN II untuk mengkaji ulang kebijakan yang mewajibkan masyarakat membayar lahan yang masuk dalam daftar nominatif penghapusbukuan lahan eks HGU PTPN II seluas 2.216 hektare. Ketua LPHTR Sumut Kamisan Ginting menyebutkan, pihaknya bersama 8.000 anggota masyarakat di Sumut telah menyurati Presiden dengan No Surat: 21/LPHTR-SU/ XI/2019, terkait konflik pertanahan eks HGU PTPN II seluas 5.873 hektare sejak tahun 2000. Bahkan, permasalahan ini telah menghasilkan rekomendasi permohonan realisasi SK Pansus Tanah DPR RI, No: 016/RKM/Pansus/ Tanah/DPR RI, tanggal 26 Mei 2004. “Keputusan Gubernur Sumut melalui SK:181.1/13294/2017 yang menetapkan daftar nominatif penghapusbukuan tanah eks HGU PTPN II yang disetujui Menteri BUMN yakni 2.216 hektare, agar wajib membayar ke PTPN II dan menentukan masa berlaku keputusan penghapusbukuan selama 1 tahun, haruslah dibatalkan dan dikaji ulang,” ungkapnya kepada wartawan, melalui siaran persnya, kemarin. Dikatakannya, walau pengembalian lahan perusahaan perkebunan pemerintah ke rakyat, kenyataannya tidak pernah sepenuhnya diserahkan. Saat ini, lahan tersebut kembali dalam penguasaan perusahaan yang semakin bertambah dengan ketidakjelasan kepemilikan dan penguasaan fisik di lapangan. Dalam kasus lahan eks HGU PTPN II, Kamisan mengaku ikut berjuang dalam permasalahan tanah di Kabupaten Deli Serdang, Langkat, dan Kota Binjai. Ada banyak kejanggalan yang terjadi. Kasiman mengaku masuk dalam panitia tim B Plus karena sempat terjadi kekacauan antara masyarakat, PTPN II, dan oknum tertentu untuk memperebutkan lahan sesudah reformasi. Namun, lanjut Kamisan, luas lahan PTPN II yang dalam perhitungan tanah yang dimiliki perusahaan BUMN itu hanya 43.116,51

hektare. Anehnya, permohonan PTPN II ke Kepala BPN, menerbitkan surat untuk lahan seluas 59.796,9700 hektare. Hal ini membuat PTPN II menguasai tanah lebih dari ketentuan yaitu 16.680,46 hektare. Tak hanya itu, BPN juga menerbitkan kembali SK 10/HGU/BPN/2004 tanggal 6 Februari 2004 tentang pemberian HGU atas tanah di Kabupaten Deli Serdang terhadap tanah-tanah yang sebelumnya belum diterbitkan sertifikat. Ternyata, PTPN II kembali memanipulasi bekas consesie NV Van Deli Matschappy seluas 2.413,5 hektare. “Berarti PTPN II memiliki tanah melebihi ketentuan yang ditetapkan pemerintah seluas 62.210,47 hektare dan tanah itu berasal dari bekas consesie NV Van Deli Matschappy yang telah direstribusikan ke masyarakat,” sebutnya. Dia mengurai, awalnya NV Van Deli Matschappy memiliki tanah kebun 250.000 hektare. Kemudian, itu dibagi dua yakni untuk kebun 125.000 hektare dan rakyat pun menerima yang sama. Tetapi selama prosesnya dan seiring berjalan waktu, hanya 5.873,6 hektare dikeluarkan dari perpanjangan HGU SK No 42, 43, 44, 10, kendati yang disetujui pemerintah hanya 2.216 hektare. Kenyataan di lapangan, penerima daftar nominatif yang diusulkan Tim B Plus tidak sesuai. Sebab sebagian masyarakat di Deli Serdang tepatnya di Desa Bangun Sari, Tanjung Morawa, tidak masuk dalam daftar nominatif. Padahal mereka telah puluhan tahun tinggal dan mendapat hak untuk tanah tersebut. Mereka memiliki surat keterangan tentang pembagian dan penerimaan tanah sawah/ ladang (SKPT-SL). Selama konflik ini, DPR RI yang menerima permohonan dari masyarakat memutuskan agar BPN meneliti kembali proses permohonan HGU dari PTPN-II dengan memperhatikan tanah milik rakyat. "Tetapi sampai saat ini, rekomendasi DPR RI tidak dijalankan oleh BPN dan PTPN II," paparnya. "Kami juga memohon kepada Menteri Agraria dan Tata Ruang, BPN, agar menerbitkan hak atas tanah masyarakat. Serta meminta kepolisian menindak tegas penggarap dan penyerobot tanah masyarakat," harapnya. (THA)

Bandung-andalas Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia (PTDI) Elfien Goentoro dan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh Nova Iriansyah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) tentang Pengadaan Pesawat Terbang N219 serta Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Pengoperasian Angkutan Udara Aceh. Penandatanganan dilakukan di Ruang Rapat Paripurna Lantai 9, Gedung Pusat Manajemen PTDI, Jalan Pajajaran No 154 Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (9/12). Penandatanganan MoU ini merupakan tindak lanjut evaluasi terhadap kesepakatan yang telah dilakukan pada tahun 2018 untuk mencapai kondisi realistis yang bisa dicapai dalam RPJMA tahun 20172022 Pemerintah Aceh. Pemerintah Aceh berminat membeli empat unit pesawat N219 dengan konfigurasi penumpang, kargo, dan evakuasi medis, serta kerja sama pengembangan SDM Aceh di bidang kedirgantaraan, dengan terlebih dahulu dilakukan kajian bersama antara Pemerintah Aceh melalui Dinas Perhubungan dan PTDI sebagai bagian dari persiapan pengoperasian pesawat terbang N219 secara mandiri dengan memanfaatkan kompetensi dari PTDI. PTDI dan Pemerintah

Dirut PTDI Elfien Goentoro dan Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah menandatangani Nota Kesepahaman Pengadaan Pesawat Terbang N219 serta Pengembangan SDM dan Pengoperasian Angkutan Udara Aceh, di Gedung Pusat Manajemen PTDI, Bandung, Jawa Barat, Senin (9/12). Dok Humas PTDI.

Aceh juga bekerja sama dalam persiapan pengoperasian pesawat terbang N219 di Aceh dengan memanfaatkan kompetensi dari PTDI. Setelah dilakukan penandatanganan ini, PTDI dan Pemerintah Aceh akan melakukan kajian bersama atas rencana pengadaan pesawat terbang N219 serta pengembangan SDM dan pengoperasian angkutan udara Aceh. Pembahasan mengenai aspek teknis dan nonteknis atas pengadaan pesawat terbang N219 akan dilaksanakan setelah diterbitkannya type certificate pesawat terbang N219 oleh Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. "Harapannya pesawat N219 dapat segera dioptimalkan fungsinya oleh Pemerintah Aceh untuk melayani masyarakat Aceh, serta men-

dorong dan meningkatkan aksesibilitas dan pertumbuhan perekonomian di wilayah Aceh," kata Direktur Utama PTDI Elfien Goentoro. Pesawat N219 Nurtanio merupakan pesawat penumpang dengan kapasitas 19 penumpang dengan dua mesin turboprop yang mengacu kepada regulasi CASR Part 23. Ide dan desain dari pesawat dikembangkan oleh PTDI dengan pengembangan program dilakukan oleh PTDI dan LAPAN. Pesawat N219 Nurtanio pada dasarnya dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan transportasi udara nasional di wilayah perintis, dan pesawat N219 Nurtanio dapat digunakan untuk berbagai macam kebutuhan, seperti angkutan penumpang, angkutan barang, maupun ambulan udara. N219 Nurtanio didesain sesuai kebutuhan masyarakat, terutama di daerah perintis, sehingga memudahkan untuk

take-off dan landing di landasan yang pendek dan tidak dipersiapkan, seperti rumput atau bebatuan. Pesawat N219 Nurtanio yang pada tanggal 16 Agustus 2017 telah melakukan uji terbang perdana, sampai dengan saat ini masih menjalani serangkaian pengujian sertifikasi. Proses sertifikasi merupakan proses penting untuk menjamin keamanan dan keselamatan karena akan digunakan oleh customer dan masyarakat umum. Pesawat N219 nantinya akan diproduksi secara bertahap. Pada awalnya akan diproduksi 6 unit dengan menggunakan kapasitas produksi eksisting, kemudian dengan menjalankan sistem otomasi pada proses manufaktur, secara bertahap kemampuan pengiriman pun terus meningkat sampai 36 unit per tahun. (G/ANT)

Rudiantara Ditunjuk Jadi Dirut PLN Jakarta-andalas Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir telah menunjuk Rudiantara sebagai Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara ( PLN). Rudiantara merupakan Menteri Komunikasi dan Informatika di periode 2014-2019.

MURAH..!!

JUAL PAVING BLOCK

PRESS MESIN JL. SM. RAJA KM. 6,7 No. 47 Medan Telp. 061.7850888 HP. 0811 605090

Rudiantara

DIJUAL 3 TAPAK TANAH

- Uk. P. 101/99 m, L. 21/20 m, LK. 2050 m², terletak di Pematang Biara Kec. P. Labu. - Uk. P. 48 / 53 m, L. 23/22,40 m, LK. 1146 m², terletak di P. Labu Pekan Kec. P. Labu. - Uk. P. 47, 80/50 m, L. 17/24, 50 m, LK. 1014 m², terletak di P. Labu Pekan, beserta 1 unit rmh. permanen. Harga Nego.

Hub. 0852.6191.9800

DIJUAL

Sebidang tanah di Lokasi Taman Malibu Indah Blok G8. Uk. 18 x 26. Bagi yang berminat Hub. 0821 6517 6868, 0877 6941 6018, 0853 7300 8282 (TP)

DIJUAL TANAH Sertifikat Hak Milik L=2166 m², Lok. : Sgt. strategis tepi jalan besar Tanjung Selamat Medan Sunggal. Harga pas Rp. 2 jt/m². Hub. Langsung Pemilik 081 153 9699 (Tanpa Perantara)

“Di antara (calon) semuanya yang capable Pak Rudiantara. Dia kan sudah lama di PLN,” ujar Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga di kantornya, Jakarta, Senin (9/12). Arya menambahkan, mulanya Erick Thohir mengajukan tiga nama untuk jadi Dirut PT PLN. Berdasarkan hasil pe-

nilaian Tim Penilai Akhir (TPA) nama Rudiantara-lah yang terpilih. “Jadi ada tiga yang dicalonkan, Pak Rudiantara, Bu Inten dan satu lagi bukan dari internal. Yang terbaik dilihat semua dari kondisi sekarang ya Pak Rudiantara,” kata Arya. Arya menjelaskan, pengangkatan resmi Rudiantara menjadi Dirut PLN akan dilakukan saat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Namun, dia belum bisa memastikan kapan hal tersebut akan dilakukan. “Nanti secepatnya akan kita lakukan (RUPS),” ucap dia. Diketahui, Rudiantara pernah menjadi Wadirut PLN pada 2008 lalu. Saat itu, ia mendampingi Fahmi Mochtar yang ditetapkan sebagai Direktur Utama. Di PLN Rudiantara berperan besar dalam mencari pendanaan proyek pembangkit listrik 10.000 megawatt. Namun pada 2009, melansir dari pemberitaan Kontan, Rudi mundur dari posisinya sebagai Wadirut PLN. Ia mengundurkan diri dari posisinya sebelum terpilihnya Dahlan Iskan sebagai Dirut baru PLN. Ketika itu, susunan tubuh PLN dirombak oleh Menteri BUMN Mustafa Abubakar. Selain mengganti Dirut, Kementerian BUMN sepakat meniadakan posisi Wadirut PLN. Kiprah di PLN Saat menjabat sebagai Wakil Direktur Utama PLN Rudiantara dan jajaran direksi mendapatkan sejumlah tugas dari Menteri BUMN saat itu yakni Sofyan Djalil untuk bisa bekerja cepat mengatasi berbagai masalah yang dihadapi PLN serta masalah kelistrikan nasional. Salah satu tugas tersebut yakni mempercepat proyek pembangunan 10.000 Mega Watt (MW) untuk mengurangi penggunaan BBM, yang akan dilakukan dengan cara mempercepat masuknya gas ke pembangkit PLN. Untuk mewujudkan hal itu PLN kemudian menjalankan sejumlah cara, antara lain menandatangani enam perjanjian kredit untuk mendanai pembangunan 13 pembangkit listrik tenaga uap yang tersebar di beberapa daerah. Selain itu PLN (Persero) juga melakukan penerbitan obligasi Rp1,5 triliun.(KPC/ANT)


Selasa

harian andalas | Hal.

10 Desember 2019

8

andalas/robert tarigan

Puluhan peternak/pemilik datangi kantor Bupati Karo, untuk berdialog dan berdiskusi guna mencari solusi kisruh Pordasi Karo.

Puluhan Kuda dari Berastagi, Datangi Kantor Bupati Karo Kabanjahe-andalas Pengurus Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Cabang Kabupaten Karo, mendatangi kantor Bupati Karo menyampaikan keluhan terkait kekisruhan kepengurusan Pengcab Pordasi, Senin (09/12). Rombongan datang dari Berastagi, sebagian massa ada menggunakan mobil pickup dibawah pengawalan ketat Satlantas Polres Tanah Karo. Kedatangan puluhan para jocki kuda berikut pemilik disebut-sebut terkait protes formasi kepengurusan Pengcab Pordasi, periode 2019-2023. Konflik internal diragukan dapat memicu konflik horizontal diantara puluhan peternak sekaligus juga pemilik beraudensi untuk dapat dicarikan solusi dengan melibatkan Pemkab Karo. Rombongan diterima Bupati Karo melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Karo, Drs Terkelin Purba, MSi dan Kadispora, Robert Billy Perangin-angin, Msi. Dalam paparannya, sejumlah pemilik kuda menginginkan musyawarah/ pemilihan ulang. Sehingga kesan asal caplok nama tidak terulang seperti zaman orde baru. Sekretaris Koni Kabupaten Karo, Ramon Sinuhaji yang turut hadir dalam pertemuan, mengaku menya-

yangkan hal tersebut. Ramon menilai Robert Billy Perangin-angin selaku Kadispora yang juga sebagai Ketua Harian dalam kepengurusan baru Pordasi Karo, mengerti akan permasalahan. Tetapi membiarkannya berlarut-larut. Sedangkan Sekda Kabupaten Karo, Terkelin Purba, menyarankan pihak-pihak yang berkaitan agar menyelesaikan persoalan secara arif dan bijaksana, sebelum nama-nama yang tertera dalam susunan kepengurusan (formatur,red) disampaikan/ditandatangani Pordasi Provinsi Sumatera Utara. Menurut Terkelin Purba, masih ada waktu dan kesempatan untuk musyawarah dan duduk bersama menyelesaikan masalah internal. “Sehingga kepengurusan yang solid nantinya, diharapkan lebih memajukan olahraga perkudaan di Kabupaten Karo, selaku daerah kawasan tujuan pariwisata,” tuturnya. Kadispora Kabupaten Karo, Robert Billy Peranginangin yang diposisikan sebagai Ketua Harian Pordasi Karo, mengatakan dirinya tidak pernah melobi pihak manapun untuk menduduki jabatan tersebut. "Robert juga berharap konflik ini segera dapat diatasi tanpa masalah, yang kita inginkan adalah prestasi,” ucapnya. (RTA)

Wajib Menang di Laga Pamungkas Juara bertahan Liverpool akan bertandang ke markas Salzburg pada matchday pemungkas Grup E Liga Champions 2019/20, Rabu (11/12). LIVERPOOL membutuhkan hasil positif di Austria. Red Bull Salzburg, yang sempat membuat mereka panas dingin di Anfield, perlu dikalahkan. Jika sampai tumbang, The Reds bisa mengulangi nasib pahit Chelsea pada musim 2012/13 silam. Liverpool (10 poin), Napoli (9), dan Salzburg (7) masih samasama berpeluang lolos ke babak 16 besar. Hanya Genk (1) yang sudah pasti kandas. Liverpool akan lolos jika me-

Chelsea vs Lille

Peluang Lolos 16 Besar

CHELSEA akan menjamu Lille di Stamford Bridge pada matchday pemungkas Grup H Liga Champions 2019/20, Rabu (11/ 12). Chelsea sedang sulit menang. Melawan Lille, yang sudah pasti tereliminasi, Chelsea perlu menemukan kembali ketajaman mereka. Menang, The Blues akan lolos ke babak 16 besar.

reka imbang, atau jika Napoli kalah menjamu Genk di partai satunya. Sementara itu, Salzburg akan lolos jika mereka mengalahkan Liverpool dan Napoli gagal menang. Jika Napoli menang, maka Salzburg harus mengalahkan Liverpool dengan skor lebih baik daripada 4-3, skor di mana mereka kalah melawan The Reds pada matchday 2. Salzburg dan Liverpool sudah memanaskan mesin untuk duel penentuan ini. Di liga utama Austria akhir pekan kemarin, Salzburg menghajar Tirol 5-1 lewat gol-gol Patson Daka, Erling Braut Haaland, Masaya Okugawa, Takumi Minamino, dan Andreas Ulmer. Sementara di Premier League, Liverpool menghantam tuan rumah Bournemouth 3-0. Alex Oxlade-

Chamberlain mencetak satu gol. Mohamed Salah, yang mencetak dua gol ke gawang Salzburg pada matchday 2, turut sekali merobek gawang Bournemouth. Satu gol juga disumbangkan oleh 'alumni' Salzburg selain Sadio Mane, yakni Naby Keita. Laga-laga yang melibatkan Salzburg hampir selalu menyajikan banyak gol. Total 94 gol telah diciptakan Salzburg dalam 25 laga di semua kompetisi musim ini, dan Haaland memberi kontribusi 28 gol. Salzburg siap habis-habisan di laga pemungkas. Hak lolos ke babak selanjutnya siap mereka perjuangkan. Namun, Liverpool tentu juga bakal tampil optimal. The Reds pasti tak ingin mengulangi aib Chelsea 2012/13,

menjadi tim juara bertahan Liga Champions yang gagal lolos ke babak 16 besar. Laga ini akan sangat menentukan kelolosan kedua tim ke 16 besar.““ Liverpool belum lolos ke babak 16 besar usai dalam laga sebelumnya hanya bermain imbang 1-1 dengan Napoli di Anfield. Untuk bisa melaju, The Reds setidaknya perlu meraih satu poin. Namun, untuk bisa menjuarai grup, mereka tentu wajib menang. ““Di sisi lain, ini menjadi kesempatan monumental bagi Salzburg untuk mencetak sejarah. Jika meraih kemenangan 1-0 saja, mereka akan lolos ke 16 besar. Tim asuhan Jesse Marsch juga bisa lolos bersama Liverpool, dengan catatan Napoli kalah dari Genk di laga lainnya. (BN/IDS)

Belum ada yang pasti lolos dari grup ini. Ajax Amsterdam (10 poin) sementara berada di posisi terdepan, diikuti Valencia (8) dan Chelsea (8). Cuma Lille (1) yang telah tersingkir. Chelsea akan lolos jika mereka mengalahkan Lille. Hasil imbang juga bisa meloloskan Chelsea, selama Valencia kalah melawan Ajax. Chelsea akan finis sebagai juara grup jika menang, dan laga di Amsterdam berkesudahan imbang. Pada matchday 2, Chelsea mengalahkan Lille 2-1 di Prancis. Chelsea unggul lewat Tammy Abraham menit 22, dan Lille menyamakan skor melalui Victor Osimhen menit 33, kemudian Willian memastikan kemenangan The Blues di menit 78.

Namun, saat ini, Lille berada dalam form yang lebih baik. Mereka selalu menang dalam tiga laga terakhir. Sementara itu, menyusul kekalahan 1-3 lawan Everton di Premier League akhir pekan kemarin, Chelsea cuma menang dua kali dalam tujuh laga terakhirnya di semua kompetisi. Sang manajer Frank Lampard perlu memulihkan semangat tarung pasukannya. Strategi yang tepat juga mutlak dibutuhkan. Itu bisa membawa mereka mengalahkan Lille dan lolos ke babak berikutnya. Chelsea cuma kalah 1 kali dalam 13 laga kandang terakhirnya di Eropa dan menang 2 kali dalam 8 laga terakhirnya melawan klub-klub Prancis, kandang dan tandang (M2

S2 K4). SedangkanLille tanpa kemenangan dalam 7 laga tandang terakhirnya di Eropa (M0 S2 K5) dan baru meraih 1 kemenangan tandang di semua kompetisi musim ini (M1 S5 K8). Pada matchday 2, Chelsea mengalahkan Lille 2-1 di Prancis. Chelsea unggul lewat Tammy Abraham menit 22, dan Lille menyamakan skor melalui Victor Osimhen menit 33, kemudian Willian memastikan kemenangan The Blues di menit 78. Chelsea baru pernah kalah 1 kali dalam laga-laga kandangnya melawan klub-klub Prancis (M4 S3 K1). Kekalahan itu adalah 1-2 melawan PSG di leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2015/16 (Chelsea kalah agregat 2-4). (BN/DTC)

andalas/budi zulkifli

SERAHKAN HADIAH -Bakal Calon Walikota Binjai, Drs. H. Norman Dani, MSi saat menyerahkan hadiah kepada para pemenang, termasuk kepada top scorer, Andika (Bank Sumut/ 7 gol) dan pemain terbaik, M. Nilwan (Diklat Setia).

Turnamen Sepakbola BOSTAB CUP V 2019

Bank Sumut Juara, Diklat Setia Runner Up Binjai-andalas Turnamen Sepakbola Old Crack U-45 BOSTAB CUP V 2019 memperebutkan Piala Bakal Calon Wali Kota Binjai Drs.H.Norman Dani, MSi sudah berakhir. Dalam pertandingan final yang seru dan menarik, Sabtu (7/ 12) di lapangan sepakbola Kebun Lada, Binjai, kes. Bank Sumut berhasil tampil sebagai juara setelah berhasil menumbangkan kes. Diklat Setia 5-4 lewat drama adu tendangan pinalti setelah kedua kesebelasan bermain imbang 1-1 di waktu normal 2 x 35 menit. Sejak menit pertama dimulai kedua kesebelasan tampil menyerang. Kedua tim bertabur bintang itu pun terus terlibat aksi saling tukar-menukar serangan. Namun, Bank Sumut berhasil unggul lebih dulu lewat aksi Bambang Agus di babak I. Gol berawal dari kesalahan pemain belakang Diklat Setia saat menyapu bola liar yang melintas di depan gawang mereka. Alhasil, bola disambar Bambang Agus untuk menaklukkan gawang Diklat Setia yang dijaga Buyung.

Tertinggal 1 gol tidak membuat para pemain Diklat Setia patah arang. Berbagai macam upaya pun dilakukan agar dapat menjebol gawang Bank Sumut. Hasilnya, lahirlah beberapa peluang emas untuk Diklat Setia lewat sentuhan kaki Asriadi, Junaidi Kotto dan Hamzah. Namun, semuanya berhasil dipatahkan penjaga gawang kawakan Sugiar. Akhirnya gol penyeimbang pun lahir lewat tembakan keras Hamzah dari luar kotak penalti. Gol itu lahir dari tendangan bebas setelah ada pelanggaran di luar kotak penalti Bank Sumut. Setelah itu, pertandingan pun lebih banyak berkutat di lapangan tengah, hingga bertandingan usai. Karena bermain imbang, kedua kesebelasan pun terpaksa menjalani drama adu tendangan penalti. Tragis, Diklat Setia takluk setelah 2 penendang terakhirnya gagal menjalankan tugas dengan baik. Akibatnya, Diklat pun harus puas hanya tampil sebagai runner up. (BD)

SEA Games 2019

Indonesia Tantang Vietnam Menanti Emas Sejak 28 Tahun Lalu Jakarta-andalas Tim nasional U-22 Indonesia akan menghadapi Vietnam di final sepak bola putra SEA Games 2019 pada Selasa (10/12) di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, mulai pukul 20.00 waktu setempat atau 19.00 WIB yang disiarkan langsung RCTI. Terakhir kali Indonesia menjadi yang terbaik di sepak bola putra SEA Games adalah pada tahun 1991. Laga tersebut juga menjadi ajang penuntas paceklik emas sepak bola putra SEA Games bagi Indonesia dan Vietnam. Jika Indonesia terakhir kali merebut emas pada SEA Games 1991, Vietnam jauh lebih lama. Medali emas sepak bola putra SEA Games Vietnam sebelumnya datang pada tahun 1959, atau edisi pertama SEA Games yang kala itu masih bernama Southeast Asian Peninsular Games (SEAP Games) Timnas Indonesia U-22 dan Vietnam berduel di final SEA Games 2019. Pertandingan itu mempertemukan tim paling produktif dan mempunyai bek yang paling kukuh. Hingga ke final, Indonesia dan Vietnam sama-sama produktif. Keduanya sama-

sama membukukan 21 gol. Ada dua pemain yang menonjol, Osvaldo Haay di Indonesia dan Ha Duc Chinh di Vietnam, keduanya samasama membukukan 8 gol. "Ada statistik yang menarik jelang final besok. Vietnam dan Indonesia, data statistik menyatakan, kami sama-sama produktif, sama-sama kebobolan 4 saja, memasukkan 21 gol, tetapi ada yang membedakan di pelatihnya. Pelatih Vietnam kena kartu kuning 2 kali, sementara saya belum satu kali pun," kata Indra Sjafri dalam sesi jumpa pewarta menjelang laga di Manila, Senin (9/12). Indra Sjafri menegaskan bahwa skuatnya tidak tertekan

menjelang laga final BESOK (hari ini). "Ini hanya final SEA Games. Kenapa harus stres? Kalau sakratulmaut tidak apaapa kita stres," ujar Indra seusai memimpin latihan skuatnya di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina. Menurut Indra, anak-anak asuhnya tidak terpengaruh dengan besarnya sorotan publik Tanah Air ke skuat berjuluk Garuda Muda saat ini. Timnas U-22 tetap fokus dan konsentrasi menyambut pertandingan penting tersebut. "Yang penting adalah niat baik, usaha yang keras dan doa. Kami harus berjuang karena hanya ada dua pilihan

yaitu kita yang menang atau mereka," kata Indra. Di level SEA Games, pertemuan kedua negara di final sepak bola putra adalah yang pertama sepanjang sejarah. Sementara Tim nasional U-22 Vietnam bertekad memberikan medali emas sepak bola putra SEA Games 2019, dengan menaklukkan Indonesia di partai final, untuk rakyat Vietnam. “Kami selangkah lagi menjadi juara. Dengan banyaknya dukungan dan cinta dari rakyat Vietnam, saya dan tim merasa bertanggung jawab untuk memberikan gelar juara SEA Games ini bagi mereka,” ujar Park dalam konferensi pers sebelum final di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, Senin. Menurut pelatih asal Korea Selatan tersebut, masyarakat Vietnam sudah sangat menantikan gelar kampiun sepak bola putra SEA Games 2019. Sebab, terakhir kali mereka menjadi yang terbaik di cabang olahraga tersebut adalah pada SEA Games 1959 atau 60 tahun lalu. Saat itu, SEA Games masih bernama South East Asia Peninsular Games (SEAP Games). Bahkan Vietnam kala itu masih disebut Vietnam Selatan. (DTC/ANT/CNN)


OLAHRAGA

Selasa 10 Desember 2019

Greysia/ Apriyani Sumbang Emas Jakarta-andalas Pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu mengaku bangga bisa ikut berbagi ketegangan pada kejuaraan dua tahunan SEA Games 2019 Filipina untuk kontingen Indonesia meski akhirnya mampu menyumbangkan medali emas. "Memang ini hanya SEA Games, tapi saya tetap bangga bisa terlibat di sini," kata Greysia Polii usai pertandingan di Muntinlupa Sports Center, Filipina, Senin (9/12). Pada perebutan emas, Greysia/Apriyani harus berhadapan dengan wakil Thailand, Chayanit Chaladchalam/Phataimas Muenwong. Memang hanya membutuhkan dua gim untuk meraih kemenangan, namun pertandingan cukup menegangkan. "Kami juga bersyukur kami tidak cedera, kami dikasih sehat di lapangan dan alhamdulillah kami dikasih emas pada SEA Games kali ini. Dua tahun lalu kami kalah di babak pertama. Semoga ini menjadi batu loncatan untuk kami berdua. Saya bangga dan senang sekali,” kata Apriyani saat dikonfimasi. Emas yang diraih Greysia/ Apriyani adalah yang ketiga untuk kontingen Indonesia pada SEA Games 2019. Sebelumnya emas dipersembahkan pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Oktavianti dan dari nomor beregu putra. Greysia Polii/Apriyani Rahayu raih medali emas setelah mengalahkan Chayanit Chaladchalam/Phataimas Muenwong dengan 21-3 dan 21-18. Pada laga sebelumnya, Ruselli Hartawan harus puas dengan catatan medali perak di nomor tunggal putri. Ruselli

9

Indonesia Turun ke Posisi 4

Diprediksi Sulit Tembus Dua Besar harus mengakui keunggulan pebulutangkis Malaysia, Kisona Selvaduray. Ruselli sempat merebut gim pertama dengan skor 22-20 namun kemudian kalah di dua gim berikutnya dengan angka 14-21, 13-21 dalam laga yang berlangsung selama 1 jam 7 menit. Panahan Manajer Timnas Panahan Indonesia, Taufan Tri Anggoro, puas dengan koleksi emas di SEA Games 2019 Filipina, kendati finis di urutan ketiga. Riau Ega dkk mencapai target dua emas. Panahan Indonesia menurunkan 16 pepanah di SEA Games 2019 di Filipina. Mereka tampil di dua kategori, recurve dan compound. enam nomor beregu recurve putra dan putri, perorangan putra dan putri, serta mix team recurve. Begitu juga di nomor compound beregu putra dan putri, perorangan putra dan putri, serta campuran. Dari enam medali emas yang diperebutkan, Indonesia mengemas dua emas, dua perak, dan tiga perunggu. Emas diperoleh dari nomor perorangan putra atas nama Hendra Purnama dan beregu tim putra atas nama Hendra, Riau Ega Agatha Salsabila, dan Arif Pangestu. Dengan koleksi itu, Indonesia finis di urutan ketiga klasemen akhir panahan SEA Games 2019. Juara umum menjadi milik Vietnam, kemudian peringkat

kedua Thailand dengan samasama meraih tiga emas. Karate Cabang olahraga karate kembali menyumbang satu medali perak dan satu medali perunggu di World Trade Centre, Manila, Filipina pada Minggu (8/12). Dia, Rifki Ardiansyah Arrosyid yang menyumbang medali perunggu usai bertanding melawan wakil dari Vietnam yang meraih emas. Ia turun di kumite putra kelas -60 kilogram. Sedangkan Sementara, perunggu diraih Laos. Wakil Indonesia lain meriah perunggu melalui Emilia, Nurul, dan Dian yang turun di kata beregu putri. Untuk medali emas diraih Vietnam, dan perak menjadi milik Malaysia. Wajah sumringah pun tampak dari kontingen Indonesia pada upacara penghormatan pemenang. Pelatih Karate, Abdullah Kadir bersyukur atas raihan yang diraih para karateka. Menurutnya, anak asuhnya sudah berjuang maksimal. Namun, dia juga sedikit kecewa karena harusnya Rifki bisa meraih medali emas. "Sebenarnya meleset satu, harusnya Rifki bisa dapat emas, tapi kalah dan dapat perak. Begitu pun kita bersyukur. Itu harus kita terima dengan lapang dada, cukup puas," kata Kadir dalam keterangan tertulis, Senin (9/12). (ANT/CNN/DTC)

Sumbang 10 Medali di Sea Games Filipina

Gubsu Apresiasi Prestasi Atlet Sumut Simalungun-andalas Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menyampaikan apresiasi sebesarbesarnya kepada para atlet Sumut yang berjuang di Sea Games 2019 Filipina, terutama untuk atlet yang berhasil menyumbangkan medali. Hal ini disampaikan Edy Rahmayadi usai menghadiri acara Gerakan Panen Padi di Nagori Maligas Bayu dan Nagori Mancuk, Kecamatan Hutabayu Raja, Kabupaten Simalungun, Senin (9/12). Diketahui, berdasarkan catatan KONI Sumut, hingga 8 Desember 2019, para atlet asal Sumut berhasil menyumbangkan 10 medali, yaitu 4 emas, 3 perak dan 3 perunggu. Medali emas tersebut berasal dari cabang olahraga Polo Air yang salah satu anggota timnya adalah Silvestre Golberg Manik, kemudian Wushu Taulo kelas Duilian Putra beregu yang salah satu atletnya adalah Harris Horatius. Sedangkan 2 medali emas lagi berasal dari bowling kelas double putra dan mix double. Double putra salah satu atletnya adalah Hardy Rachmadian dan mix double adalah Aldila Indryati. Harris Horatius tidak hanya menyumbangkan emas, dia juga menyumbangkan 2 perak dari kategori perorangan cabang Wushu Taulo kelas Nandao/ Nangun dan Nanquan. Sedangkan satu perak lagi yang disumbangkan Agustina M Manik dari cabang atletik nomor 1500 m. Tiga perunggu yang disumbangkan atlet Sumut berasal dari cabang Wushu Sanda

harian andalas | Hal.

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bersama Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah foto bersama para atlet asal Sumut, pada acara Gala Dinner Malam Motivasi Pemberangkatan Atlet Sumut yang akan mengikuti Sea Games XXX Filipina, di Hotel Century, Jakarta, beberapa waktu lalu. kelas 48 Kg atas nama Rosalina Simanjuntak, kemudian Aulia Abdul Gaffar cabang Ice Skating dan Hardy Rachmadian cabang bowling mix double. “Saya sangat mengapresiasi atlet-atlet kita yang berjuang di Sea Games, 4 emas, 3 perak dan 3 perunggu dari Sumut saja, itu tentu luar biasa. Saya mengucapkan banyak terima kasih atas prestasi ini. Ini membantu kita berada di posisi yang bagus sekarang dan masih banyak cabang, kelas dan kategori yang belum diperlombakan, jadi kesempatan kita menambah medali masih besar,” kata Edy Rahmayadi. Edy Rahmayadi bukan hanya memberikan apresiasi kepada atlet-atlet yang meraih medali, dia juga memberikan semangat kepada atlet Sumut khususnya yang belum berhasil meraih medali kali ini. “Mereka juga berjuang keras, hanya saja mungkin kali

ini belum beruntung. Saya sangat menghargai perjuangan kalian di Filipina. Bila sekarang belum meraih medali kembali kerja keras, berlatih dan perkuat tekad. Insya Allah kompetisi berikutnya akan lebih baik lagi,” tambah Edy. Sea Games 2019 Filipina akan berlangsung hingga 11 Desember 2019 dan ada beberapa atlet Sumut yang masih akan berjuang meraih medali emas seperti Egy Maulana Vikri dan Firza Andika dari cabang sepakbola. Mereka dan timnya akan bertemu dengan Vietnam di final. Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis mengatakan, akan terus berupaya mendorong atlet-atlet Sumut untuk terus berprestasi. “Ini capaian yang sangat bagus, tetapi walau begitu kita akan terus berupaya untuk memaksimalkan atletatlet kita agar bisa meraih lebih lagi ke depannya,” katanya. (WAN)

Jakarta-andalas Walaupun telah mengumpulkan lebih dari 60 keping medali emas, Indonesia diprediksi sulit finis di urutan kedua SEA Games 2019 Filipina. Obat luka diharapkan datang dari Timnas U-22 di sepakbola. Presiden Joko Widodo menginstruksikan agar Kontingen Indonesia finis dua besar di SEA Games 2019. Merespons harapan tersebut, Komite Olimpiade Indonesia (KOI) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) merevisi target, dari semula 45 emas menjadi minimal 60 emas. Jumlah medali hitungan KOI dan Kemenpora itu dinilai tak masuk akal oleh Ketua Asosiasi Profesor Keolahragaan Indonesia, Djoko Pekik Irianto. Sebelum SEA Games berlangsung, dia menyatakan untuk memenuhi target tersebut Indonesia setidaknya harus memborong 85 emas. Perhitungan Djoko mulai tampak justru setelah Indonesia memenuhi target KOI dan Kemenpora di angka 60 emas pada hari kesembilan, Minggu (8/12) dan ada di urutan kedua. Sehari kemudian, peringkat Indonesia malah digeser oleh Vietnam dan Thailand. "Pertama kita bangga kontingen Indonesia meraih medali melebihi yang ditargetkan. Kita

Berikut Klasemen Sementara Perolehan Medali Kontingen Filipina Vietnam Thailand Indonesia Singapura

Emas 133 76 75 70 49

Perak 95 74 89 76 41

semua bangsa Indonesia berdoa mudah-mudahan bisa memenuhi target runner-up seperti harapan bapak Presiden," kata Djoko, Senin (9/12). "Raihan emas kita memang belum aman untuk bisa finis di posisi kedua, seperti yang pernah saya sampaikan pada awal SEA Games, untuk bisa menjadi runner-up, kita membutuhkan sekitar 85 emas," dia menjelaskan. Djoko bilang, Vietnam dan Thailand memang jago di cabang olahraga bela diri, yang cabang olahraganya, dimainkan di harihari terakhir. Termasuk, pencak silat. Selain itu, kedua negara itu, serta Singapura bisa mencuri emas lebih banyak dari renang yang menawarkan 39 emas. Dengan waktu tersisa di SEA Games, Djoko menyarankan agar atlet tampil habishabisan tanpa memikirkan beban peringkat akhir. "Cukup berat memang, namun atlet, pelatih, dan ofisial harus tampil mati-matian, kita dukung dengan doa. Ganjalan kita memang pada dominasi Thailand yang merata hampir pada semua nomor dan Vietnam pada bela diri," Djoko membeberkan.

Perunggu 102 95 102 94 56

Total 330 245 266 230 146

"Kita berharap sepakbola bisa raih emas. Kita semua berharap seijin Allah bisa raih runner-up dan sepakbola raih medali emas. Karena lawan kita di final bukan tuan rumah, ini menguntungkan kita. Indra Sjafri pasti tahu apa yang harus dilakukan pasukannya untuk membalas kekalahan 1-2 dari Vietnam di final nanti," tegasnya. Sementara itu, Atlet atletik Emilia Nova finis pertama di lari gawang 110 meter putri SEA Games 2019 Filipina. Itu menjadi emas ke-70 Indonesia. Dalam perlombaan di Stadion Atletik, Clark, Senin (9/12), Emil, sapaan karib Emilia Nova, menjadi yang tercepat dengan catatan 13,61 detik dan berhak mendapatkan emas. Dia mengalahkan tujuh pesaingnya. Di nomor 100 meter lari gawang itu, perak direbut oleh wakil Vietnam, Yen Hoa Tran Thi dengan waktu 13,75 detik. Sementara itu, perunggu disaet oleh atlet Singapura, Nur Izlyn Binte Zaini. Dia finis dengan selisih waktu 0,470 dari Emll. Emas Emil itu menjadi koleksi atletik Indonesia yang kelima. Itu sekaligus menjadi emas ke-70 bagi Kontingen Indonesia di SEA Games 2019. (DTC/ANT)

Sekda Buka Musorkab KONI Aceh Timur Masa Bakti 2019-2023

IDI-andalas Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Aceh Timur H. M. Ikhsan Ahyat, S. STP. M. AP membuka Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Kabupaten Aceh Timur, di aula Gedung BKPSDM setempat, Senin (9/12). Ketua panitia, Firman Dandi mengatakan, pelaksanaan Musorkab tahun 2019 KONI Aceh Timur mempedomani anggaran dasar dan anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Firman menyebutkan, peserta Musorkab KONI Aceh Timur terdiri dari utusan KONI Aceh, Pengurus KONI Aceh Timur, utusan Penggurus Cabang Olahraga, anggota KONI sebanyak 28 pengurus yang masing-masing dihadiri oleh dua orang peserta. “Musorkab KONI Aceh Timur ini berlangsung selama satu hari. Setelah pembukaan acara akan dilanjutkan dengan pelaksanaan sidang pleno sebanyak IV kali sidang plen,” katanya. "Sidang pleno ke IV dengan agenda proses pemilihan ketua umum KONI Aceh Timur masa bakti 2019-2023 sekaligus penunjukan tim formatur yang bertugas membantu ketua umum terpilih untuk membentuk kepenggurusan KONI Aceh Timur,” lanjut Firman. Sementara itu, Sekda Aceh Timur dalam arahannya menyampaikan bahwa, sebagaimana kita ketahui bersama, KONI bersama Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh Timur merupakan gaerda terdepan da-

Sekda Aceh Timur H.M. Ikhsan Ahyat, S.STP,M.AP saat menyampaikan sambutan dan arahan pada Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Kabupaten Aceh Timur, di aula Gedung BKPSDM setempat, Senin (9/12). pan harus mampu berkolaborasi dengan berbagai pihak, mengingat dizaman sekarang polanya sudah jauh berbeda dengan zaman dulu, perlu adanya inovasi dengan memanfaatkan perkembangan zaman. “Harapan kami, ketua umum yang terpilih nantinya dapat terus mengembangkan potensi olahraga di Kabupaten Aceh Timur serta terus menggali potensi baru pengembangan olahraga yang dimiliki Kabupaten Aceh Timur menuju arah yang lebih baik,” pintanya. Turut hadir diantaranya, Ketua Askab Aceh Timur H. Samsul Bahri, Anggota DPRK Aceh Timur Salaman, ST, Wakil ketua 5 hubungan antar lembaga KONI Aceh Ir. Faisal Saifuddin, Ketua KONI Aceh Timur T. Syahril, Sekretaris KONI Firman Dandi, para Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Penggurus cabor serta para tamu undangan lainnya.

lam membangun wajah olahraga di Kabupaten Aceh Timur. "Hal itu dibuktikan dengan terus meningkatnya prestasi Kabupaten Aceh Timur dalam setiap penyelenggaraan Pekan Olahraga (PORA),” ujar M. Ikhsan. Katanya, pada pelaksanaan Musorkab ini akan dilaksanakan pemilihan ketua KONI Aceh Timur priode 2019-2023 serta formatur yang tugasnya mendampingi ketua dalam menyusun kepenggurusan. Besar harapannya agar KONI Kabupaten Aceh Timur semakin maju kedepannya. “Olahraga dan prestasi akan mudah tercapai jika kepenggurusannya memiliki kompetensi dan dedikasi tinggi terhadap olahraga. Tantangan penggurus KONI Aceh Timur dalam meningkatkan prestasi olahraga sangatlah berat,” kata M.Ikhsan. Dirinya berharap kepada jajaran kepenggurusan kede-

(MAD)

Direktur PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut mengungkapkan bahwa dengan semangat Satu Hati Honda selalu berupaya mewujudkan impian pecintanya, seperti halnya menyelenggarakan ajang bergengsi Supra GTR Speed Challenge. “ Honda ingin selalu hadir bersama dengan komunitas Honda. Melalui ajang GTR Speed Challenge, Honda harap pecinta street sport New Honda Supra GTR150 dapat merasakan secara optimal performa tinggi sepeda motor ini,“ ujarnya Dengan mengusung konsep baru, penyegaran desain lebih agresif sporti pada New Honda Supra GTR150 dapat ditemukan pada Front Cover dan Tailight

berdesain tajam dan semakin mempertegas kesan agresif. Desain berbeda pun disematkan pada bagian fender belakang yang disandingkan dengan lampu sein terpisah sehingga memberikan kesan motor sport sesungguhnya. Selain perubahan konsep dan desain, New Honda Supra GTR150 mendapatkan pembaruan pada fitur yakni penyematan fitur Full Digital Panelmeter dengan desain yang sporti namun tetap memberikan kemudahan informasi kecepatan maupun jarak jelajah pengendara. Kehadiran model terbaru ini turut didukung performa mesin mumpuni untuk melaju dengan stabil, nyaman, dan bertenaga saat digunakan di perkotaan.(SIONG)

Tantang Pecinta Street Sport

Honda Gelar Supra GTR Speed Challenge Medan-andalas PT Astra Honda Motor (AHM) bersama dengan jaringan main dealernya area Jakarta, Tangerang dan Jawa Barat menyelenggarakan Supra GTR Speed Challenge di Sentul International Circuit, Minggu (8/12). Peserta Supra GTR Speed Challenge dapat merasakan sensasi 6 kecepatan yang dihasilkan mesin DOHC dari New Honda Supra GTR150 yang kini hadir dengan desain terbaru lebih tangguh Diuji pada sirkuit dengan panjang lintasan 800 meter dan 8 tikungan, karakter street sport New Honda Supra GTR150 dapat dirasakan dengan maksimal. Para peserta mengawali ajang ini dengan melakukan adaptasi terhadap lintasan balap

sebanyak 2 lap. Setelah itu, para peserta langsung mendapatkan kesempatan untuk memacu New Honda

Supra GTR150 dengan waktu terbaiknya. Digelar bersamaan dengan Indonesia CBR Raceday 2019,

Peserta Supra GTR-Salah satu peserta mengikuti kegiatan Supra GTR Speed Challenge yang dilaksanakan di Sentul International Circuit, Jawa Barat, Minggu (8/12)

ajang ini diikuti oleh 30 peserta dari komunitas area Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Dari 30 orang peserta, dipilih tiga peserta memiliki catatan waktu terbaik yaitu Agung dari Komunitas Honda Supra Jakarta, Ivan dari Komunitas Honda GTR150 Rider Club, dan Jojon dari Komunitas Honda Supra Jakarta. Deputi GM Marketing Planning and Analysis AHM, Andy Wijaya mengatakan, ajang Supra GTR Speed Challenge merupakan bentuk apresiasi terhadap pecinta street sport New Honda Supra GTR150. Melalui uji kecepatan di sirkuit, para bikers dapat merasakan sensasi 6 kecepatan dihasilkan mesin DOHC dari produk ini dengan maksimal. Sementara itu Leo Wijaya,


ACEH

Selasa 10 Desember 2019

harian andalas | Hal.

10

Demo di Eks PT Arun Rusuh Lhokseumawe-andalas Aksi demo berlangsung di depan Pintu II eks-Kompleks Kilang LNG PT Arun NGL, Blang Pulo, Kecamatan Muara Satu, Lhokseumawe berlangsung rusuh. Massa merusak pagar perkarangan perusahaan untuk bisa masuk, yang dikawal ketat pihak kepolisian, Senin (9/12)

andalas/agus munthe

Bupati Aceh Tenggara Raidin Pinim menyerahkan benih padi dan jagung serta pupuk NPK secara simbolis kepada Poktan di depan Kantor Dinas Pertanian Agara.

Bupati Agara Serahkan Bantuan Benih dan Pupuk kepada Poktan Kutacane-andalas Bupati Aceh Tenggara (Agara) Drs H Raidin Pinim MAP secara simbolis menyerahkan bantuan berupa benih jagung dan padi ditambah pupuk NPK kepada kelompok tani (Poktan), di Kantor Dinas Pertanian Aceh Tenggara, Senin (9/12). Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Agara Bukhari, Anggota DPR RI dari Partai Golkar HM Salim Fakhri SE MM, unsur Forkompimda, Sekda, Kepala SKPK, camat, penyuluh pertanian, Poktan, insan pers, dan sejumlah tamu undangan lainnya. Raidin Pinim dalam sambutannya mengharapkan kepada kelompok tani yang menerima bantuan benih dan pupuk agar berupaya meningkatkan produksi padi dan jagungnya, tanaman pangan dan holtikultura lainnya, serta mengelola lebih optimal lahan yang ada. "Kepada para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) juga diharapkan agar terus menerus meningkatkan pembinaan dan bimbingan kepada petani sehingga hasil yang didapat sesuai dengan harapan," ujar Bung Rai-sapaan akrab Raidin Pinim. Anggota Komisi IV DPR RI M Salim Fakhri dalam arahannya mengatakan, setiap tahun sumber dana APBN sudah ada peningkatan khusus untuk pertanian Kabupaten Agara. Karena ada putra Agara yang didudukkan di

Komisi IV. "Inilah tugas seorang putra Aceh Tenggara, yang selalu hadir di mana ada peluang, di mana ada kesempatan yang bisa untuk membangun masyarakat Aceh Tenggara. Kami selalu berkomunikasi dengan Bupati, Wakil Bupati, dan Sekda, apa yang bisa kita bantu melalui sumber dana APBN khusus untuk petani Aceh Tenggara," ungkapnya. "Kepada masyarakat Aceh Tenggara diharapkan supaya menyiapkan CP/CL dan konsultasi dengan penyuluh laporkan kepada Dinas Pertanian, apa yang bisa kita bantu dari pusat insya Allah akan kita bantu," sebut Salim Fakhri lagi. Pada akhir Desember nanti, pihaknya juga akan membagikan Alsintan kepada petani. "Kalau bagus administrasinya untuk tahun 2020 akan kita lipatkan bantuan khususnya untuk Kabupaten Aceh Tenggara," tegasnya. Sebelumnya, Kadis Pertanian Agara H Asbi SP dalam sambutannya melaporkan, bantuan benih padi sebanyak 100 ton bersumber dari dana APBA dan Doka 2019 dibagikan kepada 222 Poktan, jagung sebanyak 246,75 ton bersumber dari dana APBN 2019 diberikan kepada 570 poktan. Sementara sebanyak 78,1 ton pupuk NPK yang juga bersumber dari dana APBN 2019 disalurkan kepada 47 poktan, urai Kadis Pertanian mengakhiri. (AM)

Kehadiran ratusan massa yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Blang Lancang (IKBAL) menuntut hak masyarakat Aceh sesuai dengan Otonomi Khusus (Otsus) serta konsesi masyarakat Blang Lancang. Para pendemo kebanyakan kaum ibu tersebut menggelar aksinya sejak pukul 09.30 WIB berjalan tertib. Namun, sekitar pukul 10.47 WIB, aksi itu mulai memanas. Massa membakar ban bekas. Sejumlah pendemo merusak pagar bagian kiri Pintu II eks-Kompleks Kilang LNG PT Arun untuk bisa masuk ke kompleks , akibat tidak ada satu perwakilan dari pihak perusahaan yang menemui mereka. Petugas kepolisian terpaksa menggunakan water canon ke arah massa untuk membubarkan massa. Tetapi tidak menyurutkan semangat pen-

andalas/mulyadi

Massa yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Blang Lancang melakukan aksi demo di depan Pintu II eks-Kompleks Kilang LNG PT Arun NGL. demo. “Kami sebagai pemilik ulaya atau tanah adat meminta kepada Presiden RI untuk mencabut konsesi PT PAG, PT PHE, PT BAS dan Medco di tanah Blang Lancang,” ungkap Tri Juwanda wakil Ketua IKBAL. Kemudian ia mengatakan, dana Otonomi Khusus Aceh berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 penggunaannya tidak menyejahterakan masyarakat Aceh agar dievaluasi kembali sesuai falsafah Pancasila Republik Indonesia. Meminta Presiden

Joko Widodo untuk membentuk staf khusus presiden dalam pengawasan Otsus Aceh dan Papua. “Kami meminta DPR RI membentuk rancangan undangundang (RUU) tanah adat dengan hak ulayat. Kami juga meminta kepada Presiden RI diberikan desa otonomi baru. Itu berdasarkan pengorbanan harta benda kami untuk kepentingan negara dalam mengharumkan nama bangsa Indonesia di tingkat nasional maupun internasional,” harapnya. Sementara itu Wakapolres

Lhokseumawe Kompol Mughi Prasetyo Habrianto, mengatakan massa sempat sedikit emosi dan terjadi dorong dorongan sehingga pagar eksKompleks Kilang Arun roboh. Kemudian ia menyebutkan, kita terus menghimbau agar jangan sampai yang merusak, sehingga disemprot menggunakan water canon karena masyarakat yang sudah emosi. “Kita menurunkan sekitar 300 personel gabungan dari Polres Lhokseumawe dan Brimob Detasemen B Jeulikat,” imbuhnya. (MUL)

Triwulan III-2019

Disdik Gayo Lues Salurkan Tunjangan Guru Rp9,6 Miliar Blangkejeren-andalas Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Gayo Lues kembali menyalurkan tunjangan guru tingkat SD dan SLTP bulan Juli, Agustus, dan September 2019. Untuk tunjangan guru triwulan IV-2019 akan disalurkan di akhir Desember setelah pertanggungjawaban triwulan III selesai. Kabid Dikdas Disdik Gayo Lues Zulkarnaen SPd, Senin (9/ 12) mengatakan, tunjangan guru triwulan III yang disalurkan itu mencakup dana sertifikasi, nonsertifikasi, dan tunjangan guru terpencil, dengan total keseluruhan anggaran mencapai Rp9,6 miliar. "Jumlah tunjangan yang diterima masing-masing guru ini bervariasi, baik dana sertifikasi, non-sertifikasi, maupun tunjangan guru terpencil. Besar tunjangan ini tergantung golongan," katanya.

Kabid Dikdas Disdik Gayo Lues Zulkarnaen SPd. Berdasarkan data Disdik Gayo Lues, jumlah guru penerima dana sertifikasi sebanyak 117 orang, guru penerima tun-

jangan non-sertifikasi 222 orang, dan guru penerima tunjangan daerah terpencil 74 orang. Untuk menyejahtrakan para

guru tersebut, setiap tiga bulan sekali diberikan tunjangan dengan anggaran per triwulan mencapai Rp9,6 miliar. "Kalau untuk tunjangan sertifikasi, non-sertifikasi menyebar di seluruh sekolah yang ada di Gayo Lues. Sementara guru yang mendapatkan tunjangan terpencil terpencar di sembilan kecamatan, hanya guru yang mengajar di Kecamatan Blangkejeren dan Kotapanjang saja yang tidak diberikan tunjangan terpencil," jelasnya. Disdik Gayo Lues mengimbau guru yang telah mendapatkan tunjangan penghasilan itu harus lebih semangat lagi mengajar dan mendidik ke depannya, dan menjalankan tugas sebagai guru dengan yang semestinya, sehingga mutu dan kualitas pendidikan di Gayo Lues bisa terus meningkat dari tahun ke tahun. (NUAR)

Perayaan Maulid di Pulo Ara Diisi dengan Kenduri

andalas/suherman amin

Rizal Fahmi menyerahkan donasi dari masyarakat Bireuen diterima Kacab ACT Aceh Husaini Ismail untuk diteruskan ke Palestina.

Bireuen Peduli Palestina Galang Donasi Rp43,8 Juta Lebih

Bireuen-andalas Gerakan Bireuen Peduli Palestina yang merupakan gabungan dari seluruh lembaga dan relawan di Kota Juang berhasil menggalang donasi sebanyak Rp43.841.100 dalam kegiatan Malam Amal Peduli Palestina di Beng Kupi, Bireuen, Minggu (8/12). “Alhamdulillah, sejak 21 November 2019 sampai mala mini telah mengumpulkan dana Rp43,8 juta lebih,” kata Koordinator Gerakan Bireuen Peduli Palestina Rizal Fahmi. Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Bireuen yang telah mendonasikan sedikit hartanya untuk umat Islam di Palestina.

“Donasi yang terkumpul ini kita serahkan melalui ACT Aceh untuk diteruskan kepada saudara kita di Palestina,” jelaasnya Sementara Asisten I Setdakab Bireuen Mursyid SP dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada anak-anak muda Bireuen yang saat ini masih mempunyai kepedulian sosial yang tinggi untuk membantu umat Islam di Palestina. Sedangkan Kepala Cabang ACT Aceh Husaini Ismail menjelaskan gambaran terkini di Palestina yang saat ini sedang dilanda musim dingin, serta gempuran zionis Israel yang terus berlanjut terhadap warga Palestina. (HERA)

Bireuen-andalas Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, Sabtu (7/12), di Meunasah Pulo Ara Geudong Teungoh, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen, diisi dengan kenduri dan menyantuni 38 orang anak yatim serta ceramah agama oleh Tgk Junaidi SPdI dari Lhokseumawe. Menurut Keuchik Pulo Ara H Ridwan Aziz SH, kegiatan itu merupakan upaya menanamkan kecintaan kepada Rasulullah SAW. Terkait acara kenduri, menurut Ridwan seluruh makanan disediakan masyarakat secara kebersamaan atau gotong royong dan disantap bersama-sama. Ridwan dalam kesempatan itu berpesan agar masyarakat di desanya jangan hanya senang

Acara kenduri Maulid Nabi Muhammad SAW di Meunasah Pulo Ara, Bireuen. andalas/suherman amin

dan gembira merayakan Hari Kelahiran Nabi Muhammad SAW. Tetapi juga harus bersyukur dengan mengamalkan apa-apa

yang dilakukan dan dicontohkan Nabi Muhammad dalam kehidupan sehari hari. Acara itu turut dihadiri Wakil Bupati Bireuen Dr H Muzakkar

A Gani SH MSi, tokoh masyarakat Bireuen H Zainal H Mahmud dan H Zainuddin Daud serta para ulama dalam wilayah Kabupaten Bireuen. (HERA)

Ketika Tauke Kulit Kerbau Menghujat Berita Wartawan

K

omentar bernada menghujat dan mencemooh berita wartawan yang dilakukan oknum pengusaha (tauke) kulit kerbau berinisial TK melalui media sosial Facebook (FB) beberapa hari silam, dinilai kalangan awak media di Pidie sangat tidak pantas. Apalagi TK diketahui merangkap pekerja sosial yang menyandang gelar SH. TK menuding dan mencemooh berita wartawan yang dimuat di media terbitan Medan menyangkut keberadaan selokan (got) di depan Kantor Bupati Pidie yang memakan korban Ketua LSM JARA Iskandar lantaran dibiarkan terbuka, dianggap terlalu provokatif.

Tauke kulit kerbau ini juga menulis di FB, jika wartawan tersebut ilmu jurnalistiknya sangat rendah. Berita yang ditulis sangat berlawanan antara judul dengan isi berita. Komentar dari TK ini membuat Mohd Ridha wartawan di Pidie memprotes yang bersangkutan. Sebaliknya, sejumlah awak media lainnya menyebut jika TK belum pandai membaca koran, kecuali hanya tahu membaca judul dan selanjutnya berkomentar dengan emosi berlebihan, seperti bukan orang terpelajar. "Kayaknya, orang tersebut punya kepentingan tersendiri, sehingga hilang pemikiran sehatnya. Padahal, berita tersebut dibaca banyak orang dan disebut bagus untuk

mengingatkan Pemerintah Kabupaten Pidie agar menutup got kiri-kanan jalan dalam kota," sebut Muhammad Isa dan Marzuki, awak media Online. Advokat ternama di Pidie, Muharramsyah SH, turut menanggapi komentar TK di FB terhadap pemberitaan "Ketua LSM JARA Korban Tutup Mata Pemkab Pidie" yang terbit di media terbitan Medan beberapa waktu lalu. Menurut Muharramsyah, kritikan dan hujatan TK tersebut sangat tidak beralasan, apalagi disampaikan lewat FB. "Dia bang juga salah seorang pengacara. Mungkin bersangkutan tidak kenal sama Bang Anna, atau memang ada pemikiran lain. Jelasnya,

begitulah bang," sebut Muharramsyah. Dari penelusuran andalas, TK adalah Btm, pengusaha kukut dari kulit kerbau, di kawasan Reubee, Kecamatan Delima, Kabupaten Pidie. Ia juga berprofesi advokat dan menjabat ketua sejumlah organisasi. Bahkan jika disimak dari latar belakangnya yang menjabat sebagai Ketua Karang Taruna Kabupaten dan juga Ketua Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) dari Dinas Sosial Kabupaten Pidie, patut dimaklumi jika ia berkomentar membabi buta, menghujat, dan melecehkan berita wartawan yang menyinggung kinerja Pemkab Pidie. (dhian anna admara)


Selasa 10 Desember 2019

ACEH

harian andalas | Hal.

11

Sekda Aceh:

Kepala Desa Lepas Jabatan Kalau tak Sanggup Kelola Dana Desa

Sekda Provinsi Aceh dr Takwallah MKes saat menyampaikan sambutan di Oprom Setdakab Gayo Lues.

Blangkejeren-andalas Sekda Provinsi Aceh dr Takwallah MKes meminta para kepala desa di Kabupaten Gayo Lues agar melepaskan jabatannya jika tak sanggup mengelola dana desa. Sebab, ketidakmampuan kepala desa dalam mengelola dana desa itu bisa menyengsarakan banyak orang. Pernyataan itu disampaikan Sekda Aceh di hadapan Wakil Bupati Gayo Lues H Said Sani, Sekda Gayo Lues Thalib SSos, para pimpinan OPD Pemkab Gayo Lues, serta Kepala Desa, Urang Tue dan Pendamping

Desa se-Gayo Lues saat acara Kunjungan Evaluasi Pengelolaan Dana Desa dan Gerakan Bereh di Oprom Setdakab Gayo Lues, Blangkejeren, Senin (9/12). Menurut Sekda Aceh, saat ini sekitar Rp1,9 miliar dana desa di seluruh Aceh tidak bisa ditarik atau tidak bisa dicairkan uangnya. Kemudian 17 desa sedang mengalami 'sakratul maut (sekarat)' lantaran tidak bisa menarik dana desa tahap II. Padahal kebanyakan desa di Aceh sedang menunggu proses pencairan dana desa tahap III. "Dana desa itu sudah ada uangnya. Seperti keran air, kalau

diputar langsung keluar airnya. Kalau memang kita tidak sanggup mengelolanya, lepaskan saja jabatan itu, jangan dipaksakan karena bisa menyengsarakan banyak orang," katanya. Dana desa, kata Sekda Aceh, tidak sama dengan dana Otsus ataupun dana APBK. Kalau dana Otsus atau APBK banyak orang berebut membawa timba untuk mendapatkan airnya. Sedangkan dana desa dikhususkan untuk desa itu sendiri dengan jumlah yang cukup besar. "Jadi kalau ada masalah di masing-masing desa antara

kepala desa dengan urang tue, seleasaikan baik-baik. Jangan karena masalah pribadi dana desa tidak bisa ditarik dan tidak bisa dimanfaatkan. Kan kasihan masyarakat banyak," jelasnya. Kepada seluruh kepala desa, Sekda juga meminta agar dana desa itu diputar di desa. Seperti jika ada pembuatan bangunan, agar dikerjakan orang desa dan tanpa harus membawa uang desa ke luar daerah dengan alasan apapun. "Usahakan 100 persen dana desa itu berputar di desa. Itu baru namanya desa sukses mengelola dana desa," sebutnya. (NUAR)


SUMATERA UTARA

Selasa 10 Desember 2019

harian andalas | Hal.

12

Kunker ke Madina

Moeldoko Tinjau Perkebunan Pisang dan Nanas

KSP Jenderal TNI (Purn) Moeldoko (kanan) bersama Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution (tengah) saat tiba di Kecamatan Lingga Bayu yang disambut oleh Camat Lingga Bayu Kamal Khan Lubis, Senin (9/12).

Madina-andalas Dalam kunjungan kerja (Kunker) ke Kabupaten Mandailing Natal, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko saat hendak mengunjungi lokasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pelabuhan Palimbungan, Kecamatan Batahan, menyempatkan diri ke Desa Sikumbu, Kecamatan Lingga Bayu untuk meninjau lokasi perkebunan pisang dan per-kebunan Nanas, Senin (9/12). Pantauan andalas, Kepala Staf Kepresiden RI tersebut didampingi Bupati Mandailing Natal (Madina)Dahlan Hasan Nasution, Camat Lingga Bayu Kamal Khan lubis dan Sekcam H Zulfikli Lubis SE, unsur Muspika Kecamatan Lingga Bayu, dan tokoh Masyarakat. Mantan Panglima TNI tersebut tiba di Kecamatan Lingga Bayu disambut dengan acara pengalungan bunga dari Napoli dan Maulid Gulung dan selanjutnya bersama Camat Linggabayu langsunh meninjau lokasi perkebunan Pisang dan Nanas serta areal pencana-

ngan untuk budidaya holtikultura yang saat ini menjadi program besar Pemkab Madina. Camat Lingga Bayu Kamal Khan Lubis setiba di lokasi perkebunan pisang dan nenas langsung memaparkan rencana seluruh program untuk pengembangan perkebunan pisang dan nanas tersebut. Kemudian dia juga secara lugas dan jelas memberikan penjelasan terkait areal yang telah dipersiapkan untuk pengembangan perkebunan pisang dan nenas yang nantinya di yakini dapat menopang perekonomian masyarakat. Sementara itu, istri Moeldoko, Koesni Harningsih mengunjungi Kampoeng Kaos Madina. Dalam kunjungannya ke base camp Kampoeng Kaos Madina di Kelurahan Sipolupolu Kecamatan Panyabungan itu, Koesni Harningsih didampingi Ika Desika, istri Bupati Madina. Setibanya di markas Kampoeng Kaos Madina, Koesni Harningsih Moeldoko menyatakan sangat mengagumi Kampoeng Kaos Madina sebagai industri kreatif yang memiliki semangat enterpreneur dengan segmen produksinya berbagai jenis produk miniatur budaya, yang juga telah menciptakan lapangan kerja di daerahnya.

"Industri kreatif seperti Kampoeng Kaos Madina ini perlu dicontoh oleh daerah lain. Selain dapat menciptakan lapangan kerja, usaha seperti ini juga dapat memberikan edukasi kepada masyarakat agar bisa mandiri dengan skil yang dapat menopang kehidupan perekonomian masyarakat," ujarnya. Informasi yang dihimpun andalas, kunjungan Koesni Harningsih Moeldoko ke Kampoeng Kaos Madina sembari mengisi waktu menunggu suaminya, Moeldoko sedang kunjungan kerja ke Pelabuhan Palimbungan Kecamatan Batahan bersama Bupati Madina. Dalam kunjungannya selama dua hari di Kabupaten Madina, Moeldoko melakukan beberapa kegiatan di antaranya melakukan penandatanganan prasasti dan peletakan batu pertama tugu Jenderal Abdul Haris Nasution, penandatanganan prasasti peresmian penyambungan arus listrik dari PT SMGP ke gardu induk PT PLN (Persero) serta meninjau Moeldoko Islamic Centre dan sekolah anak yatim piatu di Bukit Puncak Muhasabah Desa Sipapaga, Kecamatan Panyabungan, dan prosesi acara adat pemberian marga Nasution kepada istrinya, Koesni Harningsih. (JBL)

Pemdes Limbong Gunakan DD Normalisasi Drainase Sibuhuan-andalas Pemerintah Desa (Pemdes) Limbong, Kecamatan Barumun, Kabupaten Padang Lawas (Palas) bersama masyarakat secara beramai-ramai membersihkan dan menormalisasi drainase atau saluran air guna menghindari banjir sekaligus dapat difungsikan untuk mengairi areal persawahan Kepala Desa Limbong Syaparuddin Pulungan mengatakan, saluran drainase dinormalisasi bertujuan untuk antisipasi banjir sekaligus difungsikan untuk mengairi areal persawahan. Pelaksanaan kegiatan mengerahkan masyarakat setempat untuk menggali dan membersihkan rencana pembangunan saluran air tersebut. “Dalam kegiatan ini, kita menggunakan Dana Desa (DD), sesuai hasil musyawarah desa yang diprioritaskan untuk program normalisasi air di lingkungan," kata Syaparuddin, Sabtu (7/12). Dikatakan Syaparuddin, penyaluran dana desa untuk alokasi normalisasi drainase sesuai dengan kebutuhan desa dan warga yang memiliki fungsi tepat sasaran untuk pengairan sawah dan antisipasi

Ketua TP PKK Sumut saat berdialog dengan anakanak didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Langkat pada peringatan Hari CTPS di SDN 057222 Desa Tapak Kuda.

Hari CTPS Tingkat Sumut Diperingati di SDN Tapak Kuda Stabat-andalas Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) sedunia tingkat Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dilaksanakan di SD Negeri 057222 Desa Tapak Kuda, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Selasa (3/12) lalu. Hadir ketua dan wakil ketua TP PKK Sumut, Nawal Edi Rahmayadi dan Sri Ayu Mihari Musa Rajeksah beserta rombongan. Mereka disambut hangat oleh ketua dan wakil ketua TP PKK Langkat. Tiorita Terbit Rencana PA dan Endang Syah Afandin beserta rombongan. Nawal pada sambutannya, mengajak semua pihak agar menyelenggarakan pembangunan kesehatan untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, mandiri dan bermartabat. Memulainya, dengan mencuci tangan dengan baik dan benar, sebab CTPS merupakan cara paling sederhana untuk menjaga kesehatan. "Mencuci tangan pakai sabun sangatlah penting, sebab tangan perantara berbagai kuman dan virus ma-

suk ke dalam tubuh,” terangnya. Dikatakan, kebiasaan mencuci tangan dapat mencegah penyakit yang disebabkan kuman dan virus seperti diare, flu, gangguan pernapasan dan cacingan. Mencucinya, dapat menggunakan segala jenis sabun, baik sabun mandi biasa, anti septik maupun cair. Adapun cara mencuci tangan dengan baik, terang Nawal, harus menggunakan air yang mengalir, untuk lamanya mencuci tangan 40 sampai 60 detik, lalu basuh tangan seluruhnya dan memakai sabun secukupnya, gosok dengan benar semua bagian tangan dan jari minimal 20 detik, terakhir bilas tangan dengan air mengalir dan keringkan tangan dengan handuk bersih. Sementara itu, Tiorita mengakui kunjungan ketua dan wakil ketua dan rombongan TP PKK Sumut ke Langkat merupakan kehormatan. Dia juga mengucapkan terima kasih atas pengetahuan yang diberikan, tentang pentingnya menjaga kesehatan dengan selalu ber-

prilaku hidup bersih, yang di awali dengan cuci tangan pakai sabun. "Semoga kegiatan ini memberikan motivasi bagi kami, khususnya bagi pelajar. dan kiranya pertemuan pada hari ini membawa keberkahan dan kebaikan untuk kita semua," sebutnya. Sedangkan, Kepala Sekolah SDN 057222 Jojor Simatupang mengucapkan ribuan terima kasih, atas dipilih SD 057222 sebagai lokasi untuk acara CAPE tingkat Sumut. Hal ini, diyakininya akan menambah popularitas serta kemajuan SD yang dipimpinnya. Turut hadir Kadis Kesehatan Sumut Alwi Mujahid Hasibuan, Ketua DWP Langkat Indra Salahuddin, pengurus PKK Langkat, Plt Kadis Kesehatan Langkat, Kadis Pendidikan Langkat, Kadis KBPP Langkat, Camat Tanjung Pura beserta jajaran, Ketua TP-PKK Tanjung Pura serta pengurus, Kades Tapak Kuda dan unsur Forkopim Kecamatan Tanjung Pura, tokoh masyarakat agama dan pemuda serta masyarakat sekitar. (BD)

Istri Moeldoko Ditabalkan Marga Nasution Madina-andalas Koesni Harningsing Moeldoko, isteri Kepala Staf Kepresidenan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko ditabalkan bermarga Nasution dengan gelar adat Naduma Junjung Gahara. Pemberian marga dan gelar adat tersebut terlebih dahulu dilaksanakan sidang adat raja-raja Mandailing di Gedung Serba Guna, Desa Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, Minggu (8/12) malam. Setelah ditabalkan marga Nasution, Koesni Harningsih Moeldoko juga diberi gelar adat yakni Naduma Junjung Garaha yang artinya seorang permaisuri yang di muliakan. Pantauan andalas, dalam prosesi adat tersebut, Koesni Harningsing Nasution juga diupah-upah dengan kepala kerbau yang disaksikan para rajaraja Mandailing. Setelah diupahupah, Moeldoko yang bergelar Tongku Namora Sande Hasibuan tersebut bersama istrinya disemangati dengan tarian tortor raja-raja. Tarian tor-tor raja-raja tersebut turut diikuti Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution, Ketua TP PKK Madina Ika Desika

Moeldoko Gelar Tongku Namora Sande Hasibuan bersama istrinya Koesni Harningsing Nasution gelar Naduma Junjung Gahara saat memakai baju adat Mandailing di gedung serbaguna Desa Parbangunan Aek Godang Panyabungan. Dahlan Hasan Nasution, Wali Kota Padang Sidimpuan dan Forkopimda Madina. Koesni Harningsing Moeldoko Nasution dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada para raja-raja Mandailing yang telah memberi gelar kehormatan dari keluarga Mandailing yaitu marga Nasution. "Saya tidak menyangka mendapat gelar ini, karena sebelum ini Bapak Moeldoko telah mendapat marga Hasibuan. Untuk

itu, seperti yang disampaikan raja-raja Mandailing tadi, saya akan berusaha untuk menjadi warga Mandailing Natal di manapun berada," ucapnya. Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution dengan Gelar Mangaraja Malim dalam sambutannya mengungkapkan agar pertemuan ini dapat menjadi perekat tali silaturrahmi antara masyarakat Madina khususnya Tabagsel dengan Koesni Harningsih dan Moeldoko. (JBL)

Sekda Buka Rakor PKS dan TPAKD Langkat

Kepala Desa Limbong Syafaruddin Pulungan mengawasi pelaksanaan pekerjaan pembagunan drainase yang dikerjakan warga secara bergotong royomg. banjir “Selain untuk normalisasi sepanjang 291 meter dengan kedalaman 1 meter, juga ada pembagunan akses jalan rabat beton lingkar desa," jelasnya. Di tempat yang sama, Ketua BPD Desa Limbong Imran Nasution mengatakan, kegiatan normalisasi drainase ini sebagai saluran pembuangan air untuk mengaliri areal persawahan warga petani.

Diharapkan, air yang mengalir bisa lancar untuk mengairi persawahan sekaligus antisipasi banjir pun bisa dihindarkan. “Mudah-mudahan saja dengan adanya normalisasi ini, saat musim hujan desa terhindar banjir dan mendukung aktivitas masyarakat petani untuk mendapatkan air kebutuhan perswahaan tidak terganggu lagi,” tandas Imran. (ISN)

Stabat-andalas Bupati Langkat Terbit Rencana PA melalui Sekda Langkat Indra Salahudin membuka Rapat Koordinasi (Rakor) tim terpadu Penanganan Konflik Sosial (PKS) Kabupaten Langkat di Ruang Pola Lantai Bawah Kantor Bupati Langkat, Stabat, Kamis (5/12). Turut hadir dalam acara tersebut unsur Forkopimda Langkat, Kapolres Binjai dan Langkat, Kodim 0203/Langkat, unsur Forkopim Kecamatan se Langkat dan para anggota Tim Terpadu PKS beserta para tamu dan undangan lainnya. Sekda dalam sambutannya berharap tim PKS dapat menyusun rencana aksi pencegahan konflik, pemulihan pasca konflik dan rencana aksi lainnya, secara sinergitas. Juga meminta pada pelaksanaan pencegahannya, memiliki prosedur yang terencana dan peka terhadap provokasi ataupun gejala radikalisme. "Semua itu dilakukan agar kekacauan atau konflik itu cepat teratasi," sebutnya. Sekda juga meminta kepada tim terpadu PKS yakni TNI-

Sekda Langkat, Indra Salahudin Polri, instansi vertikal, OPD terkait, Ormas maupun masyarakat agar benar-benar berperan serta di dalam menciptakan dan menjamin rasa aman, kepada seluruh masyarakat Langkat. Selain itu dia juga menghimbau agar tim terpadu PKS selalu bersyukur atas terkawalnya kondisi Langkat dengan baik, aman dan kondusif serta tidak pernah lengah dalam bertugas. "Tujuannya agar kehidupan

yang rukun, damai saling menghargai dan menghormai antara satu sama lainnya tetap ada dan terpelihara di bumi bertuah ini," ujarnya. Kakan Kesbangpol Faisal Badawi pada laporannya menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi penanganan konflik sosial secara terpadu, sesuai tugas, fungsi masing-masing lembaga serta dapat mengambil langkah cepat, tepat dan tegas serta proposional dalam mengani konflik sosial terpadu. Seusai pelaksanaan acara tersebut, Sekda kemudian menghadiri rapat pleno dalam rangka membahas dan mengevaluasi program kerja Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Langkat di Ruang Pola Atas Kantor Bupati Langkat. Rapat pleno dihadiri kepala OJK Regional 5 Sumbagut, kepala kantor BI Perwakilan Sumut, Kakan wilayah Ditjen perbendaharaan Provsu dan seluruh peserta rapat tim percepatan akses keuangan daerah Langkat. (BD)

WARTAWAN DAERAH BINJAI: Dedi Anora LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, Marsudi, Syahbudi Zebua, Zulfikar Sitepu TANAH KARO: Robert Tarigan SH, PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Saptha Nugraha Isa SIANTAR: Larham Simaremare SAMOSIR: Hotdon Naibaho TOBASA: Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Julius Manurung BALIGE: Eduard Sibuea MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution, Warsono BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul, Rudi Purnomo KISARAN: Hamdan Rangkuti, TANJUNG BALAI: Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus LABURA: Joko Gunawan ACEH TIMUR: Muhammad Ali LHOKSEUMAWE: Muliyadi BIEREUN: H Suherman Amin KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahdat TAPAKTUAN: Heriansyah Putra SIGLI: Dhian Asmara


SUMATERA UTARA

Selasa 10 Desember 2019

harian andalas | Hal.

13

STAI-JM Tanjung Pura dan PT Pegadaian Teken MoU

Bupati Batu Bara Zahir bersama unsur Forkopimda Batu Bara diabadikan bersama sejumlah anggota DPRD Batu Bara usai rapat paripurna istimewa HUT ke-13 Kabupaten Batu Bara.

HUT ke-13 Batu Bara

Momentum Evaluasi untuk Tampil Beda Batu Bara-andalas Bupati Batu Bara Zahir mengajak seluruh lapisan masyarakat Batu Bara untuk terus menumbuhkan kembangkan selaturahmu, menciptakan iklim kegotong royong dan kebersamaan dalam membangun Kabupaten Batu Bara yang lebih baik dan tampil beda. "Mari kita jadikan HUT ke-13 ini sebagai bahan refleksi dan evaluasi untuk lebih baik dan tampil beda dalam mengembangkan serta meningkatan kesejahteraan masyarakat kabupaten Batu Bara," kata Zahir dalam sidang paripurna istimewa HUT ke 13 Kabupaten Batu Bara di ruang sidang DPRD setempat, Senin (9/ 12). "Dengan semangat hari jadi

Kabupaten Batu Bara ke-13 ini kita tingkatkan partisipasi seluruh elemen masyarakat untuk membangun Kabupaten Batu Bara yang produktif, inovatif dan berdaya saing," lanjut Zahir. Dikatakan Zahir, tidak terasa Kabupaten Batu Bara telah memasuki usia 13 tahun. Ini usia yang masih belia ini dan tentunya masih begitu banyak yang harus dilakukan. "Namun demikian kita berupaya semaksimal memanfaatkan waktu dan kesempatan yang masi ada," ujar Zahir. Kepemimpinan Zahir-Oky di tahun anggara 2019 baru memperbaiki infrastruktur jalan yang rusak berat sepanjang 25 km, dari sepanjang 139 km karena keterbatasan anggaran. Namun dari aspek kesejahteraan sosial pada 5 Desember 2019 yang lalu sebanyak 2.886 kepala keluarga atau setara dengan 11.200 jiwa. "Artinya pertumbuhan ekonomi dan lapangan kerja baru telah terbangun di tahun 2019 se-

hingga 11.200 masyarakat tidak bersedia lagi menerima bantuan non tunai bersyarat yang diberikan pemerintah," ujar Bupati. Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Batu Bara M Ali Hatta saat membuka sidang paripurna istimewa tersebut mengajak seluruh elemen masyarakat Batu Bara menjadikan peringatan hari jadi Kabupaten Batu Bara sebagai momentum untuk mengevaluasi dan memperbaiki diri serta memantapkan kebersamaan. "Dalam usianya yang ke 13 marilah kita warnai dengan implementasi dan pengembangan potensi kekayaan budaya lokal yang memiliki nilai-nilai luhur dalam setiap kegiatan yang kita lakukan," katanya. Dalam sidang paripurna istimewa HUT Kabupaten Batu Bara, Asisten I Setdakab Batu Bara Rusian Heri membacakan sejara singkat berdisirnya Kabupaten Batu Bara. (PR)

Bupati Batu Bara Zahir Resmikan Kampung Jepang Batu Bara-andalas Dalam suasana perayaan HUT ke-13 Kabupaten Batu Bara tahun 2019, Bupati Batu Bara Zahir meresmikan Embrio Kampung Jepang, situs cagar budaya pendudukan pasukan Jepang di Desa Perupuk, Kecamatan Limapuluh Pesisir, Batu Bara, Senin (9/12). Zahir mangatakan, cagar budaya dan cagar alam perlu dilestarikan dan dijaga karena tuntutan dari UU Nomor 11 tahun 2010 tentang cagar budaya, UU Nomr 5 tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya serta Peraturan Pemerintah Nomor 68 tahun 1998 tentang kawasan alam yang mempunyai ke khasan satwa, ekosistem yang perlu dilindungi. "Karena itu peninggalan sejarah peradaban sembilan kedatuan, jejak perdagangan kuno, jejak kolonial dan jejak perkebunan serta perang dunia kedua yang merembes ke Batu Bara harus kita rawat. Tak hanya itu, kita juga dapat mengkomunikasikan kepada masyarakat sebagai sumber inspirasi dalam pembangunan sekaligus kita jadikan sarana wisata dengan mendirikan museum Batu Bara," katanya. "Dalam rangkaian HUT Kabupaten Batu Bara tahun ini, kita telah menggali peninggalan sejarah peradaban berupa sejarah dan situs-situs yang menjadi cagar budaya dan cagar alam yang perlu kita lestarikan di Batubara," ujar Zahir. Dikatakannya, jika keseluruhan cagar budaya dan cagar alam

Bupati Batu Bara Zahir didampingi Ketua TP-PKK Baru Bara Maya Indri Zahir saat meresmikan kampung Jepang. ini sudah tertata dan terbangun secara standarisasi, maka akan mendatangkan wisatawan lokal dan wisatawan mancanegara. Selain itu, tempat ini juga akan kita jadikan tempat para ilmuan mengkaji dan meneliti warisan sejarah dan kekayaan ekosistem yang akhirnya membangun pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Sementara, sejarawan sekaligus Anggota TBUPP Batu Bara Dr Phil Ichwan Azhari mengatakan, pasukan Jepang masuk ke Sumatera Utara lewat Pantai Sejarah pada Maret 1942. Pendaratan pasukan Jepang di pantai ini dilakukan secara besar-besaran bersama markas besar Divisi dan Korps Sandi (Fusuyama,

1994:346-347). "Jepang seperti mengecoh Belanda yang dengan armadanya menjaga Pelabuhan Belawan dari penyusupan pasukan Jepang. Ternyata Jepang seperti menikam Belanda dari belakang dengan mendarat di kampung sunyi ini yang sama sekali tidak dijaga pasukan Belanda," katanya. Informasi dihimpun, sebelumnya, Zahir juga telah meresmikan salah satu cagar alam yang merupakan warisan dunia yaitu Danau Laut Tador. Karena di dalamnya terdapat jenis hewan langka (mamalia, ikan, reptil) dan tanaman langka yang telah hidup ratusan tahun. Sehingga ditempat ini kita jadikan lokasi cagar alam ke-12 di Sumatera Utara. (PR)

Tanjung Pura-andalas Sekolah Tinggi Agama Islam Jam'iyah Mahmudiyah (STAI-JM) Tanjung Pura, Langkat dan PT Pegadaian (Persero) melakukan penandatanganan nota kesepakatan atau Memorandum of Understanding (MoU) di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat (Tridharma Perguruan Tinggi, red). Penandatanganan MoU antara STAI-JM dan PT Pengadaian tersebut dirangkai dengan seminar bertajuk Pegadaian Goes To Campus di Aula Syekh H Muhammad Ziadah STAI JM Tanjung Pura, Senin (9/12). Hadir dalam acara tersebut Pimpinan PT Pengadaian (Persero) Kantor Wilayah I Medan-Aceh Hakim Setiawan, Ketua STAI-JM Muhammad Saleh SH MA, Pimpinan

Cabang PT Pegadaian (Persero) Tanjung Pura Tumpal Sitorus, segenap civitas akademika STAI-JM. Ketua STAI JM Muhammad Saleh dalam sambutannya sekaligus membuka seminar Pegadaian Goes To Campus mengucapkan selamat datang kepada rombongan PT Pegadaian di kampus STAI JM Tanjung Pura Langkat. “Pegadaian Goes To Campus merupakan salah satu kegiatan yang menjadi agenda PT Pegadaian dalam rangka meningkatkan kerja sama yang baik. Semoga kedepannya kita terus bisa bersinergi dalam hal apapun demi kebaikan kampus STAI-JM,� kata M Saleh. Dikatakan, STAI-JM Tanjung Pura Langkat mengelola empat program studi yaitu Pendidikan Agama Islam

(PAI), Ahkwal Al Syakhsiyah (AS), Perbankan Syariah (PS), Manajemen Pendidikan Islam (MPI). "Alhamdulillah semua sudah terakreditasi dengan baik dan begitu juga dengan Sekolah Tingginya. Saatnya kami terus berusaha agar STAI-JM menjadi kampus yang religius dan maju," ujarnya. Penandatanganan MoU tersebut dilakukan Pimpinan PT Pegadaian (Persero) Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) Hakim Setiawan dan Ketua STAI JM Tanjung Pura Muhammad Saleh. Kemudian dilanjutkan Seminar Pegadaian Goes To Campus dengan narasumber Pimpinan Cabang PT Pegadaian (Persero) Tanjung Pura Tumpal Sitorus dan diikuti segenap civitas akademika STAI-JM. (PUT)

Pendatangani MoU antara STAI-JM Tanjung Pura dengan PT Pegadaian (Persero).

Pengurus P3RI Cabang PTPN II Dilantik Simalungun-andalas Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Persatuan Purnakaryawan Perkebunan Republik Indonesia (P3RI) Sudarto melantik Pengurus Cabang P3RI PT Perkebunan Nusantara (PTPN) II periode 2019-2023 di Aula Wisma Kodam I/BB di Parapat, Kabupaten Simalungun, Jumat (5/12) lalu. Pengurus Cabang P3RI PTPN II yang dilantik yakni Ketua Drs H Sukardi MM, Wakil Ketua I Ponijan Rianto, Wakil Ketua II Ir Morin Samjes Ambarita, Sekretaris Adi Taslim, Wakit Sekretaris I Kosasih, Wakil Sekretaris II GH Budianto, Bendahara Soeyato Macrum, Wakil Bendahara I Rubingan, Wakil Bendahara II Leni Zahra Nasution. Dalam sambutannya, Sudarto mengatakan, pelantikan Pengurus Cabang P3RI PTPN II dilakukan untuk menguatkan legalitas Cabang

P3RI PTPN II periode 20192023. Dia berharap pengurus yang dilantik dapat memperjuangkan hak-hak para pensiunan perkebunan. "Kita berharap ke depan pengurus cabang bisa lebih baik menyikapi adanya gonjang ganjing pensiunan PTPN II yang seakan-akan melemahkan para pengurus P3RI. Kiranya hal ini bukan menjadi momok, namun harus semangat dan tetap semangat memperjuangkan hak-hak para pensiunan yang masih belum terealisasikan," ujarnya. Sementara, Ketua Cabang Sukardi dalam sambutanya mengajak seluruh pensiunan yang tergabung di P3RI Cabang PTPN II untuk bersatu, sekalipun saat ini kondisi keuangan Perusahaan tidak menentu. "Pengurus P3RI semaksimal mungkin akan berusaha melakukan upaya dan pendekatan kepada direktur

utama PTPN II agar segera membayarkan hak-hak para pensiunan yang sampai saat ini belum terselesaikan, seperti santunan hari tua," ucap Sukardi. Di sela-sela acara, Sekretaris P3RI Cabang PTPN II Adi Taslim menyampaikan, apa yang sudah dilakukan pengurus P3RI terhadap para pensiunan sekalipun hasilnya belum maksimal, kiranya kedepan pengurus bisa lebih kompak dan berastu memperjuangkan hah-hak para pensiunan. "Marilah kita bersama, jangan saling menghujat atau menyalahkan, hendaknya saling memberi sport dan motivasi," ucap Adi Taslim. Turut hadir dalam acara pelantikan tersebut, Wakil Ketua PB P3RI Asfan Nainggolan, Korwil Sumbagut Masli, Anggota DPRD Langkat Dedek Pradesa, dan sejumlah pengurus Cabang P3RI PTPN I hingga PTPN VI. (MAR)

Pengurus Besar P3RI, Pengurus Cabang P3RI PTPN II, dan Anggota DPRD Langkat Dedek Pradesa (tengah) diabadikan bersama usai pelantikan.

PT Japfa Promosikan Objek Wisata Danau Toba

Pesetra jelajah objek wisata Kawasan Danau Toba saat tiba di Parapat, Kabupaten Simalungun.

Parapat-andalas PT Japfa Comfeed Indonesia mewujudkan kepeduliannya terhadap masyarakat sekitar Danau Toba sekaligus berkomitmen dalam mendukung pariwisata Danau Toba dengan menggelar "Trip to Danau Toba" selama tiga hari yakni pada 3-5 Desember 2019. Jelajah objek wisata di tiga kabupaten Kawasan Danau Toba itu sebagai upaya menarik wisatawan Indonesia untuk menjajaki wisata alam dan kebudayaan yang ada di tempat itu. Adapun ketiga tempat tersebut yakni, Bukit Holbung dan Batu Parsidangan

Siallagan, Ambarita di Kabupaten Samosir, Air Terjun Situmurun di Toba Samosir, Parapat dan agrowisata perkebunan kopi di Simalungun. Direktur Corporate Affairs PT Japfa Comfeed Indonesia Rachmat Indrajaya mengatakan, pihaknya sebagai salah satu penyedia protein hewani yang berasal dari Danau Toba, berkomitmen dalam mendorong pariwisata Toba sebagai salah satu upaya meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Trip to Danau Toba, kata Rachmat, merupakan salah satu upaya untuk membuka

peluang kunjungan pariwisata, sekaligus mengenalkan Danau Toba sebagai satu dari berbagai tempat wisata menarik di Indonesia yang dapat menjadi pilihan. Sedangkan pesertanya, pemenang kuis Trip to Danau Toba JAPFA bersinergi dengan program Wonderful Indonesia sejak Juli 2019 melalui jejaring sosial Instagram. Dalam melaksanakan kuis ini, pengguna jejaring sosial diajak untuk turut menyuarakan keindahan Danau Toba dengan mengunggah foto liburan menarik di Danau Toba dan menyer-

takan tulisan mengenai alasan mereka menjadikan Danau Toba sebagai tujuan wisata untuk dikunjungi. "Secara tidak langsung, pengguna jejaring sosial juga turut menjadi "duta" termasuk travel influencer Rikas Harsa turut berkontribusi dalam memajukan pariwisata Danau Toba bersama Japfa," sebutnya. Diharapkan kegiatan itu dapat menjadi pemicu berkembangnya minat pengunjung untuk datang dan turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat seiring dengan nilai Japfa "Berkembang Menuju Kesejahteraan Bersama". (LS)


Selasa 10 Desember 2019

SUMATERA UTARA

harian andalas | Hal.

14

HM Kosasih Pimpin PMI Tanjung Balai

Taman jalan di persimpangan Jalan Kapten Pala Bangun dengan Jalan Padang Mas terlihat kering, kumuh dan kusam. andalas/robert tarigan

Taman Jalan di Kabanjahe Kurang Terurus Kabanjahe-andalas Setelah sebelumnya warga kota Kabanjahe dan Berastagi minta Pemkab Karo kembalikan fungsi trotoar, kali ini sejumlah warga mengkritik keberadaan taman kota yang tidak terurus oleh dinas terkait di jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo. Meski tak punya taman bagus, paling tidak harusnya kondisinya terawat. Sayangnya dalam pantauan andalas, Senin (9/12) di sejumlah taman jalan, banyak yang kondisinya malah kumuh. Bukannya jadi penambah faktor estetik, taman jalan justru memberi kesan suram. “Kalau rapih, bagus, tanamannya ditata, diperbanyak bunga-bungaan, mungkin nggak ada yang bakal iseng. Ini kusam begitu, jadi malah dicoret-coret,” ujar Claudia Iriani (20), warga yang mengaku mahasiswi di Jalan Kapten Pala Bangun, Kabanjahe, Senin (9/12). Ia berharap, pemerintah lebih memperhatikan faktor estetika kota. Masak kota kecil seperti Kabanjahe, yang tamannya saja tidak seberapa tidak terurus. "Harusnya taman-taman seperti taman kota Jalan Veteran di perbanyak sekaligus sebagai Ruang Terbuka Hijau

(RTH)," ujar Iriani. Menurutnya, bukan hanya taman, Tugu Air Mancur di bundaran pusat kota Jalan Kapten Bangsi Sembiring pun tidak terawat. Padahal berada di posisi strategis, yang bisa menjadi ikon dari salah satu kesenian budaya kearifan lokal masyarakat Karo. Sayangnya kondisinya benarbenar terabaikan. Airnya mancurnya tidak berfungsi. Parahnya lagi lokasi tugu itu malah menumpuk sampah “Kalau di daerah lain taman di bundaran begini sudah ditata bagus-bagus dan dipasang lampu-lampu berwarna. Mungkin dinas yang berwenang bukan orang yang menjiwai seni keindahan,” ledeknya. Warga lainnya, Antoni (43), mengaku perlu diperbanyak taman kota sebagai sarana olahraga dan taman rekreasi. Lahan tidur yang berda di belakang komplek kantor Dinas Kesehatan persisnya didepan kantor KPU Kabupaten Karo menjadi Ruang Terbuka Hijau dilengkapi fasilitas lampu penerangan mercury, trak joging, restock, lapangan bola voly, basket dan fasilitas olahraga lainnya. Dari pada lahan/tanah itu kosong ditumbuhi semak belukar karena tidak terurus, lebih baik di manfaatkan menjadi taman dan tempat berolahraga sekaligus menjadi tempat rekreasi bagi warga kota Kabanjahe yang kadang sumpek karena rutinitas. “Dengan semakin bertambahnya sarana taman, kota Kabanjahe akan semakin segar

dan teduh, apalagi kota Kabanjahe sebagai lintasan sejumlah kabupaten dan antar provinsi,” ucapnya. Untuk mereduksi atau bahkan mengeliminasi rasa stres dan sumpek tersebut, salah satu solusinya adalah memperbanyak minimal memperbaiki taman kota atau Ruang Terbuka Hijau (RTH). “Taman merepresentasikan keinginan masyarakat urban untuk berinteraksi dengan alam. Pada lingkungan kota, taman mempunyai efek rekreatif di tengah kesibukan masyarakat kota,” bebernya. Antoni juga minta Bupati Karo supaya menempatkan orang yang berjiwa seni dan memahami tentang pertamanan yang ditempatkan mengurus estetika kota. "Taman kota memiliki banyak fungsi, selain untuk estetika kota, tempat bersantai sekaligus rekreasi, tempat berkumpul dan diskusi dengan mengedepankan kearifan lokal setempat,” saran Antoni. Pantauan andalas, taman jalan yang kurang terawat diantaranya, taman di persimpangan Jalan Kapten Pala Bangun dengan Jalan Padang Mas II, taman jalan di persimpangan Mariam Ginting dengan Jalan Kapten Selamat Ketaren, Taman Air Mancur di pusat kota, taman kota depan kantor KPU Karo, terlihat terbengkalai serta taman jalan Rakoetta Brahmana maupun taman jalan Mariam Ginting seputaran Kantor Telkom Kabanjahe. (RTA)

Bunda PAUD Tobasa Terima Penghargaan dari Kemendikbud

Tanjung Balai-andalas HM Kosasih terpilih kembali secara aklamasi memimpin Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tanjung Balai periode 2019-2024, dalam musyawarah kota (Muskot) di Aula MUI Tanjung Balai, Senin (9/12). Setelah terpilih, Wakil Ketua PMI Sumut Chairil Siregar, selaku formatur bersama ketua terpilih HM Kosasih beserta anggota Formatur dari Kecamatan Datuk Bandar Timur Sucipto Atmajaya menyusun kepengurusan PMI Kota Tanjung Balai periode 2019-2024, yakni, Ketua HM Kosasih, Sekretaris Tuah Manurung, dan Bendahara Nurmalini dan pengurus lainnya. Muskot mengusung tema "Implementasi Visi Misi Dengan Semangat Baru" dibuka langsung Wali Kota Tanjung Balai HM Syahrial SHMH dan dihadiri Forkopimda Tanjung Balai, OPD, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tanjung Balai, pelajar serta para pengu-

HM Kosasih rus dan anggota PMI Tanjung Balai. Wali Kota Tanjung Balai HM Syahrial dalam sambutannya mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi dan mendukung sepenuhnya program kerja nyata ketua PMI Tanjung Balai HM Kosasih yang telah mensukseskan bakti sosial kepada masyarakat.

Diharapkan PMI dapat memberikan kontribusi terhadap Puskesmas yang ada di Kota Tanjung Balai untuk menyediakan donor darah bagi masyarakat, selanjutnya terus saling melakukan koordinasi. "Koordinasi yang dilakukan dengan Pemko Tanjung Balai, serta tingginya sifat sosial yang tinggi dimiliki kader PMI, saya yakin PMI akan besar di Kota Tanjung Balai. Semoga dalam kepengurusan yang baru, PMI akan maju dan besar di kota Tanjung Balai," ujar Syahrial. Ketua PMI terpilih HM Kosasih dalam sambutannya mengatakan, ke depan tantangan PMI Kota Tanjung Balai semakin besar. "Kami akan segera melaksanakan konsolidasi organisasi sampai di tingkat kelurahan dan SLTA seKota Tanjung Balai agar program kerja PMI mudah dilaksanakan sesuai dengan yang diharapkan," kata Kosasih. (SB)

Anggota DPRD Labura Hendriyanto Gelar Reses di Marsel

Anggota DPRD Labura Hendriyanto didampingi Kades Marsel Budi Syahputra memberikan bingkisan kepada warga saat reses di Perkebunan Desa Marbau Selatan, Kecamatan Marbau, Senin (9/12). Labura-andalas Anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) Dapil 3, Hendriyanto Sitorus SE kembali menggelar kegiatan reses di Perkebunan Desa Marbau Selatan, Kecamatan Marbau, Senin (9/12). Kegiatan reses ini juga dihadiri Anggota DPRD Labura Dapil 3 lainnya H Edi Ahmad Hasibuan, Kanit Intel Polsek Marbau Aipda B Simargolang, Babinkamtibmas Bripka Bakti P Hasibuan, Manajer PTPN3 Kebun Marbau Selatan Marihot MM, Kepdes Budi Syahputra Lubis, Ketua PKK Wulan, tokoh agama dan masyarakat setempat. Pada kesempatan itu, Hendriyanto menyampaikan, dirinya sering melaksanakan re-

ses di Perkebunan Desa Marbau Selatan, karena di daerah ini, dia selalu memperoleh suara terbanyak pada dua kali pelaksanaan Pemilu Legislatif (Pileg) yang diikutinya (2014 dan 2019). "Sebagai ungkapan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan dan kepercayaan masyarakat di sini, wajar jika saya rajin berkunjung ke desa ini, tidak saja saat reses, melainkan juga dalam rangka kunjungan silaturahmi," kata Ketua KNPI Kabupaten Labura ini. Hendriyanto Sitorus juga menyatakan siap memberikan perhatian dan memperjuangkan aspirasi masyarakat Perkebunan Desa Marbau Selatan, khususnya dalam hal peningkatan kualitas pelayanan kesehatan dan pengadaan

sarana pendidikan. Sementara itu, Kepala Desa Perkebunan Marbau Selatan Budi Syahputra Lubis menyampaikan terima kasih atas kepedulian dan kunjungan reses yang rutin dilakukan Hendriyanto ke desanya. "Semoga aspirasi masyarakat dalam pertemuan reses ini bisa diperjuangkan Pak Hendriyanto," harap Budi. Menyadari tingginya kepedulian yang terus menerus diperlihatkannya kepada masyarakat Perk Marbau Selatan, warga dan tokoh masyarakat setempat meminta kesediaan Hendriyanto menjadi calon Bupati Labura pada Pilkada 2020. "Kami siap mendukung dan menyukseskan pencalonan Pak Hendri sebagai Bupati Labura," tegas mereka. (R/UJ)

Reses Anggota DPRD Palas

Raja Aslin Lubis Jemput Aspirasi Warga Pagaran Silindung

Sujiono dari Direktorat Pembinaan PAUD Kemendikbud RI menyerahkan penghargaan pin perak kepada Bunda PAUD Tobasa Brenda Ritawati Darwin Siagian di Rumah Dinas Bupati Tobasa, Senin (9/12). Tobasa-andalas Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) Brenda Ritawati Darwin Siagian menerima Penghargaan Pin Perak dari Direktorat Pembinaan PAUD Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI, sebagai wujud apresiasinya terhadap daerah yang mempunyai kepedulian tinggi terhadap PAUD. Penghargaannya diserahkan Sujiono, salah seorang panitia di Rumah Dinas Bupati Tobasa di Balige, Senin (9/12). Penyerahannya disaksikan Kepala Bidang PLS, Dinas Pendidikan Tobasa Rencana Simbolon dan staf Rudi Siahaan. Sujiono menjelaskan Bunda PAUD Tobasa mendapat peng-

hargaan Pin Perak didasarkan atas kinerja Bunda PAUD selama tahun 2019. Kegiatankegiatan Bunda PAUD Tobasa dinilai oleh tim penilai yang berasal dari akademisi, pemerhati dan lainnya, meningkat dari tahun sebelumnya. "PAUD Tobasa dinilai berkembang, karena partisipasi masyarakat meningkat. Ini tentu dikarenakan Bunda PAUD Tobasa bersama jajaran aktif mengajak masyarakat untuk menitipkan anaknya di PAUD," terangnya. Itu beberapa indikator, yang dinilai oleh tim penilai sehingga Bunda PAUD Tobasa mendapat penghargaan pin perak. "Mudah-mudahan penyerahan penghargaan seperti ini menjadi tradisi dalam arti diadakan

setiap tahun agar daerah lainnya termotivasi mengembangkan PAUD di daerahnya masingmasing," katanya. Menurutnya, supaya PAUD berkembang, pemerintah daerah harus meningkatkan anggarannya. "Untuk meningkatkan anggaran dimaksud, bisa juga dengan menjalin kerjasama dengan pihak swasta, supaya PAUD-nya berkembang," ujarnya. Dengan diserahkannya penghargaan pin perak tersebut, Sujiono mengharapkan prestasi PAUD Tobasa kedepan dapat lebih meningkat, supaya bisa mendapat pin emas. "Itu harapan kami, prestasi PAUD Tobasa kedepan semakin meningkat sehingga bisa mendapat penghargaan pin emas," ujarnya. (EDU)

Sibuhuan-andalas Anggota DPRD Kabupaten Padang Lawasa (Palas) Raja Aslin Sinaloan Lubis mengelar reses masa sidang III tahun 2019 di Desa Pagaran Silindung, Kecamatan Lubuk Barumun, Minggu (8/12). Dirinya akan berupaya memperjuangkan aspirasi masyarakat tentang usulan bantuan ternak ayam untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di desa itu. Menyahuti aspirasi yang disamoaikan kalangan ibu-ibu di Desa Pagaran Silindung, Raja Aslin Sinaloan, anggota DPRD dari Partai NasDem itu, mengatakan siap mendukung dan memperjuangkan aspirasi tersebut. Anggota DPRD Palas termuda yang saat masih berusia 24 tahun, meminta masyarakat dapat mengajukan usulan bantuan ternak ayam tersebut ke pihak Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Palas agar mendapatkan bantuan ayam tersebut. Namun demikian, kata Raja Aslin, bantuan ternak tersebut tidak semua warga mendapatkannya karena tentu ada me-

Anggota DPRD Palas Raja Aslin Sinaloan Lubis didampingi Kepala Desa Pagaran Silindung Ruslan dan sejumlah tokoh masyarakat foto bersama pada kegiatan reses masa sidang ke III tahun 2019. kanisme dan ketentuan bagi warga yang layak menerima bantuan. "Reses ini bertujuan menjemput aspirasi masyarakat untuk diperjuangkan dan disampaikan dalam pembahasan di DPRD nantinya," ujarnya. "Semoga semua aspirasi yang disampaikan seperti pemberdayaan masyarakat, pembangunan bronjong dan

pembagunan infrastruktur sarana jalan desa dan usaha tani serta lainnya, dapat dikabulkan secara keseluruhan nantinya," lanjutnya. Tampak hadir dikegiatan reses tersebut, Kades Pagaran Silindung Ruslan, tokoh masyarakat, tokoh adat, cerdik padai, sejumlah ibu-ibu perwiritan, dan pengurus Naposi Nauli Bulung. (ISN)


HARIAN

andalas LUGAS DAN CERDAS

Selasa, 10 Desember 2019

andalas | Hal. 16

TAYLOR SWIFT

Kembali Dinobatkan Jadi Musisi Terkaya Dunia

JADI TERSANGKA

Vicky Prasetyo Jalani Pemeriksaan Vicky Prasetyo ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penggerebekan yang dia dilakukan di kediaman Angel Lelga pada bulan September 2018 lalu. Vicky ditetapkan sebagai tersangka sejak sekitar dua minggu lalu. Vicky pun harus menjalani pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Selatan hari Senin, 9 Desember 2019. Vicky Prasetyo menyambangi Polres Metro Jakarta Selatan, beberapa menit setelah Angel Lelga pulang. Angel juga datang ke Polres Metro Jakarta Selatan untuk menandatangani berkas laporan sita atas kasus penggerebekan yang dilakukan oleh mantan suaminya itu. Presenter tersebut datang dan turun dari mobil berwarna putih. Dia mengenakan kaus berwarna hitam dan langsung berjalan cepat masuk ke dalam ruangan. Vicky didampingi pengacara dan tim manajemennya. "Enggak ada persiapan apa-apa," ucap Vicky buru-buru kepada pewarta yang telah menunggunya. Mantan tunangan Zaskia Gotik itu mengaku siap menjalani segudang pemeriksaan yang akan dia lalui. Vicky pun enggan banyak komentar. "Ya Insya Allah siap, mudahmudahan, jalanin aja, aku ke dalam dulu ya," katanya lagi. Sementara itu, sebelumnya Angel Lelga mengatakan bahwa dia menutup pintu komunikasi dengan Vicky dan keluarganya. Meski sudah memaafkan Vicky, Angel tegas menyebut bahwa proses hukum tetap berjalan. "Saya sudah melupakan karena ini sebenarnya kasusnya sudah lama sekali, sudah satu tahun. Tapi ternyata beberapa hari lalu saya lihat berita, oh Alhamdulillah saya antara kaget, antara seneng ya bagaimana ya gitu. Ya udah akhirnya saya berpikir, ya udah mungkin ini hadiah dari Allah," ungkap Angel Lelga.(VIVA)

TRIO IKAN ASIN DIANCAM PASAL BERLAPIS

Sidang pembacaan dakwaan terhadap trio ikan asin yakni Galih Ginanjar, Pablo Benua dan Rey Utami digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (9/12/2019). Dalam dakwaan primer, Jaksa Penuntut Umum (JPU) mendakwa ketiganya dengan tiga pasal alternatif. Pertama, trio ikan asin didakwa melanggar perbuatan asusila melalui media elektronik. “Perbuatan terdakwa merupakan tindak pidana yang terancam pidana dalam Pasal 51 ayat (2) jo Pasal 36 jo Pasal 27 ayat (1) UU RI No. 19 tahun 2016 tentang perubahan atas UU RI No. 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP subsider Pasal 45 ayat (1) jo Pasal 27 ayat (1) UU ITE jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP,” ujar JPU Donny M. Sany dalam sidang. Sementara itu, trio ikan asin juga didakwa pada dugaan penghinaan dan

pencemaran nama baik lewat media elektronik. Hal itu tercantum dalam dakwaan kedua yakni Pasal 51 ayat (2) jo Pasal 36 jo Pasal 27 ayat (3) UU ITE jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP subsider Pasal 45 ayat (3) jo Pasal 27 ayat (3) UU ITE jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. “Dakwaan kita itu yang pertama, primer, yang kedua kita kaitkan degan konten penghinaan pencemaran dalam ITE YouTube. Primernya apakah itu menumbulkan kerugian bagi saksi Fairuz, saksi yang bisa menerangkan di persidangan. Kita lapis apabila tidak menimbulkan kerugian. Sama-sama ITE, menimbulkan konten pencemaran atau penghinaan,” jelas Donny usai sidang. Sementara dalam dakwaan ketiga, JPU memasukkan Pasal 310 ayat (2) jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP untuk dugaan pencemaran nama baik. Bedanya, dugaan pencemaran nama baik dalam dakwaan ini

merupakan kategori tindak pidana biasa yang diatur dalam KUHP. “Dakwaan ketiga kita pencemaran nama baik, KUHP, tindak pidana biasa. Tapi dakwaan pertama dan kedua kaitannya ITE,” kata Donny lagi. Menanggapi dakwaan JPU, tim kuasa hukum ketiga tersangka berencana mengajukan nota keberatan atau eksepsi. Rencananya, sidang akan kembali digelar pada 6 Januari 2020. Galih Ginanjar, Pablo Benua dan Rey Utami tersangkut perkara ujaran ikan asin usai ditetapkan sebagai tersangka pada 12 Juli 2019. Sebelumnya, mereka membuat konten YouTube yang menyinggung organ intim Fairuz A. Rafiq mengeluarkan bau seperti ikan asin. Tak terima dengan aksi ketiganya, Fairuz A. Rafiq lantas melaporkan mereka ke Polda Metro Jaya pada 1 Juli 2019.(OKE)

Taylor Swift kembali memuncaki daftar musisi berpendapatan tertinggi 2019 versi majalah Forbes. Penyanyi 29 tahun itu tercatat mengantongi pendapatan bruto senilai USD185 juta atau setara Rp2,5 triliun sepanjang periode Juni 2018-Juni 2019. Penghasilan tersebut didapatkannya dari penjualan album, iklan, dan keuntungan dari tur konser. Bahkan, tur konser Taylor Swift digadang-gadang mencapai pendapatan tertinggi sepanjang sejarah di Amerika Serikat. Ini merupakan kali kedua pelantun Lover itu menduduki puncak daftar musisi berpenghasilan tertinggi majalah Forbes. Dia sempat menduduki peringkat serupa pada 2016 dengan pendapatan mencapai USD 170 juta (Rp2,3 triliun). Dalam daftar tahun ini, Kanye West membuntuti Swift di posisi kedua dengan pendapatan mencapai USD150 juta atau setara Rp2,1 triliun. Ed Sheeran berada di peringkat ketiga dengan pendapatan sekitar USD110 juta (Rp1,5 triliun). Sejumlah musisi besar lainnya juga muncul dalam daftar tersebut, sebut saja The Eagles, Elton John, Jay-Z, Beyonce, Drake, Diddy, dan Metallica.(BS)

KASUS NARKOBA

Zul Zivilia Dituntut Hukuman Penjara Seumur Hidup Sidang tuntutan kasus narkoba yang melibatkan Zul Zivilia kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (9/12/2019). Zul dituntut hukuman penjara seumur hidup oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU). "Pidana penjara terhadap terdakwa 3, Zulkifli alias Zul bin Djamaluddin selama seumur hidup dengan perintah untuk tetap di tahan," ucap Jaksa Penuntut Umum, Fedrik Adhar dalam persidangan. Zul Zivilia disebutkan telah terbukti bersalah dan melakukan tindak pidana yang diatur dalam Pasal

114 ayat 2 juncto pasal 133 ayat 1 Undang-Undang RI Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. Ditemui usai sidang, Zul Zivilia mengaku tidak kecewa dengan tuntutan JPU. Ia berpasrah diri dengan semua tuntutan hukuman dari pengadilan. "Tidak. Saya enggak pernah kecewa, emang sudah takdir. Ya ini sudah diatur," kata Zul Zivilia. Selanjutnya, Zul Zivilia akan menyerahkan tuntutan hukuman penjara seumur hidup ini kepada kuasa hukumnya. Ia berharap akan

mendapat keringanan dari majelis hakim pada persidangan selanjutnya. "Saya ikhlas, saya terima apapun. Yang jelas saya punya pengacara. Kita lihat nanti seperti apa dan keputusannya hakim," imbuhnya. Zul Zivilia terseret kasus narkoba usai ditangkap di salah satu apartemen di kawasan Kelapa Gading, Jakarta pada 3 Maret 2019. Bersama dengan penangkapan Zul dan dua tersangka lain, polisi turut mengamankan bukti berupa sabu seberat 9,5 kg serta 24 ribu butir pil ekstasi. (NET)

Orang Indonesia Kian Hari Makin Malas Gerak, Ini Bahayanya KEMUDAHAN teknologi serta kesibukan, seringkali membuat banyak orang Indonesia kurang melakukan aktivitas fisik. Mereka lebih suka bersantai dan menghabiskan makanan ringan, hal ini belakangan juga dikenal dengan gaya hidup sedentari. Padahal, kurangnya aktivitas fisik bisa memicu berbagai penyakit berbahaya hingga menyebabkan kematian. Fakta juga menunjukkan bahwa jumlah orang Indonesia yang malas melakukan aktivitas fisik terus bertambah. "Berdasarkan data Riskesdas 2018, jumlah rata-rata penduduk Indonesia yang kurang menjalani aktivitas fisik meningkat dari 26 persen pada tahun 2013 menjadi 33 persen pada tahun 2018. Begitu juga dengan masyarakat Jawa Tengah yang juga mengalami peningkatan dari 20 persen pada tahun 2013 menjadi 29 persen pada tahun 2018," ungkap Technical Marketing Advisor, PT Fonterra Brands Indonesia, Rohini Behl, dalam keterangan pers yang diterima, Senin, 9 Desember 2019. Ia mengungkapkan, kurangnya aktivitas fisik dapat mencetus berbagai penyakit tidak menular seperti penyakit jantung, stroke, diabetes, dan kanker. Apalagi, penyakit tidak menular merupakan 63 persen penyebab kematian di seluruh dunia dengan membunuh 36 juta jiwa per tahun.

"Maka dari itu, dengan rutin melakukan aktivitas fisik kita dapat terhindar dari penyakit berbahaya tersebut, seperti salah satu yang dikomunikasikan melalui GERMAS oleh pemerintah," kata Rohini. Lewat kampanye ‘Ayo Indonesia Bergerak’, Rohini juga mengajak masyarakat Indonesia melawan gaya hidup tidak aktif atau sedentari dengan menjaga kesehatan tulang, sendi, dan otot. Secara khusus, pihaknya juga menyasar ke masyarakat Jawa Tengah khususnya Solo untuk hidup aktif agar mencegah peningkatan risiko penyakit tidak menular, mulai dari yang masih muda sampai lanjut usia. "Kami ingin menginspirasi masyarakat Solo dari semua kalangan agar dapat tetap aktif bergerak semuda yang mereka rasakan demi tubuh yang sehat dan bahagia untuk diri sediri dan orang tersayang," kata Marketing Manager Anlene, PT Fonterra Brands Indonesia Rhesya Agustine. Sadar Kesehatan Tapi Malas Gerak Isu kerusakan lingkungan telah mengemuka dalam beberapa tahun belakangan. Kesadaran masyrakat Indonesia akan hal ini sebenarnya terbilang cukup tinggi. Survei Tetra Pak Index 2019 dengan tema “The Convergence of Health & Environment, mengungkapkan bahwa 82 persen konsumen Indonesia

setuju bahwa akan terjadi kerusakan lingkungan dan dapat ditangani jika kita segera mampu mengubah kebiasaan yang ada saat ini. "Sebenarnya ada kesadaran dan ambisi konsumen yang tinggi untuk menjadi sehat sekaligus melindungi lingkungan, di mana 86 persen konsumen menganggap penting gaya hidup sehat " ungkap Gabrielle Angriani, Communication Manager Tetra Pak Malaysia, Singapore, Philippines, & Indonesia dalam keterangan tertulis belum lama ini. Ia mengatakan, 80 persen konsumen juga setuju untuk hidup dengan dampak lingkungan yang minimal. Sayangnya kesadaran tersebut belum diiringi dengan aksi nyata. Dalam survei yang sama terungkap bahwa perilaku daur

ulang di Indonesia belum banyak diterapkan. "Hanya 42 persen konsumen Indonesia yang mendaur ulang produk yang telah dipakai. Hanya 45 persen konsumen Indonesia telah berkeinginan untuk mengurangi pembelian dan pemakaian plastik. Banyak masyarakat yang Ada tiga. Motivasinya kurang kuat, tekanan lingkungan, dan malas ribet" ungkap Michael. Selain itu, berdasarkan survei, rasa tanggung jawab individu terhadap lingkungan dan kesehatan di Indonesia termasuk tinggi. Sejumlah 84 persen konsumen merasa dirinya bertanggung jawab atas kesehatan lingkungan. Sementara sebanyak 83 persen merasa bertanggung jawab atas kesehatan pribadi. Lebih Jauh, Michael

mengatakan bahwa pemilihan kemasan sebaiknya memerhatikan pemanfaatan sumber daya alam secara bertanggung jawab dan memastikan daur ulangnya pasca konsumsinya dilakukan secara tepat. Dengan demikian dampak terhadap lingkungan dan kesehatan bisa diminimalisir. Sebagai informasi, survei tersebut dilakukan di lima negara, yaitu Amerika Serikat, Inggris, Arab Saudi, Brazil, dan Indonesia dengan kolaborasi bersama Ipsos yang mengambil 1.000 responden di masingmasing negara. Bisa Bikin Pikun Istilah gaya hidup sedentari sempat mengemuka beberapa tahun belakangan. Gaya hidup ini disebut-sebut sebagai salah satu faktor yang meningkatkan penyakit tidak menular di Indonesia. Bagi sebagian orang, istilah ini mungkin masih cukup awam. Tapi, sedentari secara sederhana ialah gaya hidup, terutama pada masyarakat urban, yang kurang aktivitas fisik. Hal ini biasanya dipicu oleh jam kerja yang padat, atau penggunaan teknologi yang semakin memudahkan. Sehingga, banyak orang yang semakin malas untuk bergerak. Padahal gaya hidup sedentari seringkali dikaitkan dengan penyakit seperti diabetes, hipertensi, bahkan penyakit

jantung. Satu hal yang juga tidak banyak diketahui bahwa gaya hidup sedentari ternyata juga berkaitan dengan demensia atau kepikunan yang banyak dialami lansia. Kenapa demikian? "Ada beberapa studi yang mengaitkan antara kurangnya aktivitas fisik dan penurunan fungsi kognitif secara perlahan, jadi tidak langsung," ungkap Spesialis Penyakit Dalam, Sub Spesialis Geriatri, Rumah Sakit Atma Jaya Pluit, dr. Rensa, SpPD-KGer, FINASIM, saat ditemui di RS Atma Jaya, Pluit, Jakarta Utara. Rensa menjelaskan, gaya hidup sedentari yang minim akan aktivitas fisik ini berpengaruh pada stimulus otak. Hal ini karena aktivitas yang minim akan membuat stimulus di otak juga rendah. "Karena paparan terhadap lingkungan kan lebih minim kalau sedentari lifestyle, mereka banyak duduk, banyak diam dan banyak menggunakan gadget, menonton TV, dan sebagainya. Otomatis stimulus terbatas," kata Rensa. Sehingga, fungsi area tertentu itu tidak terpakai. Akhirnya, mengurangi kemampuan dan fungsi mengenali ruang visual spasial, perubahan ruangan, kemudian fungsi mengingat. "Nah, semakin tidak digunakan, semakin mudah mengalami kerusakan," kata dia.(BBS)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.