Epaper Harian Andalas 10 Sepetember 2019

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

Selasa, 10 September 2019

D A N

C E R D A S

No: 24002/Tahun XIV | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp3.500 andalas|ist

Ketua Fraksi PDIP DPRD Sumut, Baskami Ginting

FPDIP DPRD Sumut:

Setahun Eramas Belum Ada Gebrakan Nyata

DIAMANKAN – Petugas kepolisian mengapit tiga dari enam terduga pelaku pengeroyokan yang menyebabkan Dahlan Purba alias Pestol meninggal dunia, diamankan di Mapolres Dairi, satu orang yang terkena tembakan masih menjalani perawatan sementara dua lainnya diburon.

Anggota LSM Tewas Dikeroyok

Sidikalang-andalas Dahlan Purba alias Pestol (46) tewas mengenaskan di depan rumahnya di Pancuran Desa Kalang Simbara, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi. Peristiwa terjadi Minggu malam (8/9) sekira pukul 23.00 WIB. Korban yang kesehariannya beraktivitas sebagai anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), tewas dikeroyok oleh terduga pelaku yang diperkirakan berjumlah 6 orang yang salah satu di antaranya perempuan. Kapolres Dairi AKBP Erwin Wijaya Siahaan mela-

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman dan pimpinan DPRD lainnya menunjukkan berita acara pengesahan Ranperda P-APBD dan R-APBD Sumut 2020 yang baru ditandatangani.

Kapolda Imbau OKP Jaga Kamtibmas Polisi Amankan Sejumlah Orang

Medan-andalas Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agus Andrianto mengimbau kepada seluruh anggota organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) untuk bersama-sama menjaga keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Sumut

khususnya Kota Medan. Hal itu dikatakannya menanggapi bentrok OKP di Medan Johor pada Minggu (8/9). "Jaga kamtibmas yang merupakan hak masyarakat secara umum," imbau jenderal bin• LANJUT KE HAL. 15

DPRD Sumut Setujui P-APBD 2019 dan R-APBD 2020 Gubernur Apresiasi Kerja Keras Dewan

Medan – andalas Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara (Sumut) menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) Provinsi Sumut Tahun Anggaran (TA) 2019 untuk disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda), di Gedung Paripurna DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Senin (9/9).

DPRD Sumut juga menyetujui Ranperda tentang Rancangan APBD (R-APBD) Sumut TA 2020 dan Ranperda tentang Pencabutan Perda Provinsi Sumut Nomor 14 Tahun 2007 tentang Pengendalian Kelebihan Muatan Angkutan Barang. Pengesahan keputusan ditandai dengan penandatanganan bersama antara Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman dengan Gubernur

Sumut Edy Rahmayadi, dan dilanjutkan dengan penyerahan dokumen yang disaksikan para ketua fraksi DPRD Sumut. Usai pengesahan, Edy Rahmayadi dalam sambutannya mengucapkan apresiasi kepada seluruh anggota DPRD Sumut yang telah bekerja dan berpikir keras untuk memperjuangkan apa yang menjadi

Kisah ketagihan bermain ponsel dan game online berujung kebutaan dialami seorang remaja asal Dusun Satu, Desa Pinanggripan, Asahan, Sumatera Utara. Korban bernama Surya Utama yang masih berusia 19 tahun.

D

foto|inews.id

foto|detikcom

Demonstran menerobos masuk ke dalam ruang rapat paripurna DPRD Sumut, lalu membentangkan spanduk berwarna hitam bertuliskan "Tolak Revisi UU KPK, Capim KPK Bermasalah".

ia menceritakan, gangguan penglihatannya ini dirasakannya sejak bulan puasa silam atau pada Mei 2019. Awalnya penglihatannya kabur, namun kini sama sekali tak

dapat melihat. “Saya sekarang hanya bisa melihat cahaya terang saja,” ujar Surya di rumahnya, Senin (9/9). Menurutnya, semua berawal dari kebiasaannya bermain game online melalui

Medan - andalas Aksi penolakan terhadap revisi UU tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus berlangsung dalam berbagai bentuk. Senin (9/9) aksi demonstrasi tidak lagi dilakukan di pinggir jalan, tapi menerobos masuk ke dalam ruang rapat paripurna DPRD Sumatera Utara (Sumut), Jalan Imam Bonjol Medan. Tiba-tiba pada pukul 12.12 WIB, saat puluhan anggota dewan tengah mengikuti rapat paripurna, tiga orang demonstran menjalankan aksinya dari balkon. Mereka membentangkan sehelai spanduk berwarna hitam berukuran luas dengan bertulis-

kan "Tolak Revisi UU KPK, Capim KPK Bermasalah". Ukurannya yang besar dan berada di balkon, membuat seluruh peserta dan pengunjung dapat paripurna dengan leluasa memandang. Kendati begitu, perhatian anggota dewan sontak tertuju ke aksi tiga pemuda itu. Akibatnya, suasana rapat Paripurna DPRD Sumut menjadi heboh. Pasalnya saat aksi dilakukan, para anggota DPRD sedang terlibat dalam pembahasan quorum. Para kolega mereka banyak yang tidak hadir untuk memutuskan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Dae• LANJUT KE HAL. 15

Unik Tapi Nyata

Apes, Pria Ini Kena Tilang Elektronik Saat Bonceng WIL

• LANJUT KE HAL. 15

Main Game Online 5 Jam Sehari, Remaja Asal Asahan Jadi Buta

Remaja Surya Utama kini mengalami kebutaan setelah kecanduan main game online.

• LANJUT KE HAL. 15

Demonstran Terobos Rapat Paripurna DPRD Sumut

• LANJUT KE HAL. 15

Dua kubu OKP bentrok di Jalan Eka Rasmi, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor, Minggu (8/9) sore.

Pertama, Eramas belum memahami seutuhnya tentang permasalahan riil dan bekerja secara serampangan demi pencitraan. Kedua, belum terlihat pembagian tugas nyata antara gubernur dengan wagub serta sinergitas antara organisasi perangkat daerah (OPD) belum berjalan dan mengakibatkan kebijakan lintas sektor menjadi lemah. Ketiga, belum ada gebrakan nyata selama setahun untuk memenuhi janji mewujudkan Sumut bermartabat. "Terakhir, sampai saat ini

Tolak Revisi UU KPK

lui Kasubbag Humas Ipda Donni Saleh membenarkan kejadian itu. Disebutkan, malam itu kepolisian menerima informasi peristiwa perkelahian yang menyebabkan korban meninggal dunia. Petugas piket dipimpin

foto|antara

Medan-andalas Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumut memberi sejumlah catatan, evaluasi dan masukan atas setahun kepemimpinan Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah (Eramas) sebagai gubernur dan wakil gubernur Sumut. Ketua Fraksi PDIP DPRD Sumut, Baskami Ginting didampingi Sekretaris Sarma Hutajulu mengatakan, terdapat empat kesimpulan pihaknya sebagai bahan evaluasi dan masukan bagi Eramas dalam setahun kepemimpinan mereka di Sumut, sejak dilantik 5 September 2018 lalu.

telepon pintarnya. Dalam sehari, dia bisa fokus menatap layar ponselnya hingga lima jam. Aktivitas main ponsel ini rutin dilakukannya sejak setahun terakhir. • LANJUT KE HAL. 15

Sistem tilang elektronik yang dipasang di berbagai daerah dinilai dapat mengawasi sejumlah pelanggar lalu lintas. Tidak hanya itu, dalam surat elektronik nanti juga

akan dilampirkan foto sebagai bukti pelanggaran yang telah dilakukan pengendara. Namun sebuah kejadian • LANJUT KE HAL. 15

KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING SENIN, 09 SEPTEMBER 2019 Mata Uang Jual Beli AUD 9.705 9.607 CNY 1.998 1.979 EUR 15.616 15.460 GBP 17.398 17.224 HKD 1.805 1.787

Mata Uang Jual Beli 131 JPY 132 MYR 3.389 3.352 SGD 10.254 10.149 USD 14.162 14.022 Sumber: BANK INDONESIA


SAMBUNGAN

Selasa 10 September 2019

Polisi Tangkap Aktor Intelektual Kerusuhan Papua Jakarta – andalas Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Hubungan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo menyatakan polisi telah menetapkan tersangka baru dalam kerusuhan di wilayah Papua. "Sudah ada ditetapkan tersangka baru, Pak Kadiv (Irjen Pol Muhammad Iqbal) juga sudah menyampaikan atas nama FBK, sebagai tersangka baru," kata Dedi di Mabes Polri, Senin (9/9/2019). Kendati begitu Dedi tidak menyebut secara lengkap kapan dan di mana penetapan tersangka tersebut dilakukan. Menurutnya, tersangka baru tersebut merupakan aktor intelektual di lapangan saat terjadinya kerusuhan di wilayah Papua. "Dia masuk ke dalam kategori sebagai aktor intelektual di lapangan, menggerakkan beberapa tokoh yang tergabung dalam aliansi mahasiswa Papua yang ada di beberapa di jawa maupun yang

terkoneksi di Papua juga," bebernya. Tersangka ditangkap di Papua saat hendak berangkat ke Wamena, namun tidak diketahui pasti kapan penangkapan itu dilakukan. "Dia menggerakkan dari sisi akar rumput, kemudian menggerakkan dari aktor lapangan kerusuhan yang ada di Jayapura maupun di beberapa wilayah di Papua," terangnya. Dalam menggerakkan masa itu pelaku melakukan secara langsung di lapangan. Namun polisi juga mendalami apakah ia berperan juga melalui media sosial. "Ada langsung, secara direct langsung, melalui komunikasi medsos itu kita sedang dalami semuanya," tukas Dedi. 85 Tersangka Dedi Prasetyo juga mengatakan, Kepolisian telah menetapkan total 85 tersangka dalam peristiwa gelombang unjuk rasa berujung kerusuhan di Papua dan Papua Barat.

Sejauh ini kepolisian telah menetapkan 55 tersangka di Papua dan 30 tersangka di Papua Barat. Menurut Dedi, ada penambahan tersangka di dua wilayah itu. "Untuk yang di Jayapura jumlah tersangka 31 orang. Kemarin kan 28 orang. Kemudian Timika masih tetap 10 (orang), kemudian untuk Kabupaten Deiyai 14 orang," kata Dedi. Sedangkan di Papua Barat terjadi penambahan yakni 15 tersangka di Manokwari, 11 orang tersangka dan 11 orang daftar pencarian orang (DPO) di Sorong. Setelah itu ada 3 tersangka dan 8 DPO di Fakfak. "Untuk Teluk Bintuni 1 tersangka, total untuk Papua Barat ada 30 tersangka," ujarnya. Dedi lebih lanjut menjelaskan mereka yang masuk dalam DPO adalah bagian dari massa yang turut melakukan kerusuhan. Dari 85 tersangka itu polisi menetapkan FK atau FBK tersangka dengan

dugaan berperan sebagai aktor intelektual kerusuhan. Kemudian, polisi juga menetapkan AG tersangka dengan dugaan aktor lapangan. Dedi menjelaskan FK merupakan mantan ketua BEM Universitas Cenderawasih sedangkan AG juga merupakan anggota BEM Uncen. "AG merupakan sama dengan si FK. Bagian dari pada tim penggerak AMP (Aliansi Mahasiswa Papua) di Jayapura, yang digerakan nanti dari aktor intelektual yang di KNPB," jelas Dedi. Dari hasil penggeledahan yang dilakukan oleh Polda Papua di Rusun Mahasiswa Uncen, Dedi mengatakan ditemukan sejumlah barang bukti yang diduga dipersiapkan untuk aksi kerusuhan. Barang bukti itu termasuk alat atau senjata tajam seperti anak dan busur panah, parang, kapak, linggis, gir dan sejumlah senjata tajam lainnya. Serta ada beberapa rompi yang dipersiapkan.

Sedangkan terkait tersangka kasus insiden pengepungan Asrama Mahasiswa Papua di Jalan Kalasan, Surabaya, Jawa Timur, hingga kini kepolisian telah menetapkan 3 tersangka yakni TS, SA dan AD. AD sebelumnya diketahui telah disangkakan dengan Pasal 28 ayat 2 dan Pasal 45 ayat 2 UndangUndang Nomor 19 Tahun 2016 tentang ITE. "AD baru. Sama, sebagai buzzer, hanya buzzer saja, dia yang memviralkan beberapa narasi, foto dan video yang sifatnya hoaks," jelas Dedi. Unjuk rasa yang berujung kerusuhan di Papua dan Papua Barat terjadi menyusul dugaan tindakan rasial terhadap mahasiswa Papua di Surabaya pada pertengahan Agustus lalu. Aksi unjuk rasa berujung kerusuhan di Papua dan menyebabkan sejumlah kerusakan fasilitas umum. Pemerintah menyatakan kondisi di Papua dan Papua Barat kini berangsur kondusif. (OKZ/CNNI)

KAPOLDA IMBAU OKP JAGA KAMTIBMAS ................................................. • DARI HALAMAN. 1 tang dua tersebut, Senin (9/9). Disinggung terkait bentrok OKP di Medan Johor, Agus mengaku telah mengintruksikan Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto segera konsultasi ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk mempersangkakan kepada para ketua setiap OKP. "Dengan pasal karena lalainya dalam pengendalian anggotanya (OKP) sehingga terjadi perkelahian atau bentrok massa yang mengakibatkan luka atau meninggal dunia," ungkapnya. Dia mengatakan, ini dilakukan agar membuat jera kepada anggota maupun ketua

OKP. "Kita lagi koordinasi dengan JPU untuk buat jera, kalau bisa diterima, kita akan buat," tegasnya. Sebelumnya, masih terkait bentrok OKP di Medan pada Agustus 2019 kemarin, Kapolda Sumut Irjen Agus Andrianto telah menyampaikan kepada seluruh jajarannya, terkhusus para Kasat Reskrim untuk tidak ragu menindak tegas pelaku kejahatan. "Kalau tidak mau ditindak tegas, ya jangan melakukan kejahatan jalanan. Masih banyak masyarakat yang baik dan masih banyak masyarakat yang harus kita beri rasa aman," kata Agus, Minggu (11/8). Apapun resikonya, sambung mantan Wakapolda

Sumut ini, dia siap menerima. "Jadi saya sampaikan tidak usah ragu, kalau memang mereka melakukan perlawanan dan sebagainya maka lakukan tindakan tegas," tegas dia. Sementara itu, Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Medan mengamankan sejumlah orang yang diduga terlibat dalam bentrokan antara dua OKP di Jalan Eka Rasmi, Kecamatan Medan Johor, Minggu. "Ada sejumlah orang yang kita amankan, dan saat ini masih dalam pemeriksaan," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Putu Yudha Prawira, saat dikonfirmasi, Senin (9/9). Mengenai identitas para anggota OKP yang diamankan,

Putu belum bisa memberikan, karena penyidik masih melakukan pemeriksaan secara maraton terhadap orang-orang yang sudah diamankan. "Masih diperiksa secara maraton. Nanti saya cek dulu berapa orang yang diamankan," ujarnya. Diberitakan sebelumnya, bentrokan antara dua kubu OKP yang mengakibatkan adanya korban kembali terjadi di Medan. Kali ini, terjadi di Jalan Eka Rasmi, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor, Minggu (8/9) sekira pukul 16.30 WIB. Peristiwa bermula saat sekelompok OKP berloreng merah mendatangi markas OKP berloreng biru. OKP berloreng merah tersebut berjumlah

ratusan orang dengan mengendarai sepeda motor sambil membawa senjata tajam berupa kelewang dan bambu. Kehadiran OKP berloreng merah ini membuat sekelompok OKP loreng biru merasa terganggu. Kemudian mereka meminta OKP loreng merah untuk pergi. Namun, OKP loreng merah tidak terima dan menantang OKP loreng biru hingga terjadi baku hantam antar keduanya. Akibat peristiwa tersebut, sebanyak tiga unit sepeda motor rusak akibat dihantam dengan senjata tajam. Tidak hanya itu, dua orang dari OKP loreng merah harus dilarikan ke rumah sakit Mitra Sejati karena mengalami luka serius. (DA/ANT)

SETAHUN ERAMAS BELUM ADA GEBRAKAN NYATA ........................... • DARI HALAMAN. 1 kami menilai Sumut bermartabat masih sekadar slogan tanpa bukti," ujarnya kepada wartawan dalam dialog setahun evaluasi kinerja kepemimpinan Eramas di ruang rapat fraksi, Senin (9/9). FPDIP juga menilai setahun kepemimpinan Eramas dirasa telah cukup dalam konteks konsolidasi politik dan pemerintahan. Malah, konsolidasi politik dan pemerintahan itu, kata Sarma, buyar akibat kebijakan dan pernyataan kontroversi selama setahun ini, dalam hal ini soal pajak air permukaan (PAP), penutupan Merdeka Walk, laporan perusakan, Stadion Teladan termegah di Indonesia seperti janji kampanye Eramas, dan disharmonisasi DPRD dengan Pemprovsu. "Selanjutnya kami mencatat dan mengevaluasi setahun Eramas terdapat dua hal krusial yakni tentang tata kelola pemerintahan dan tata

kelola keuangan. Untuk tata kelola pemerintahan, kami melihat masih lemah sinergitas antar pemprov dengan pemerintah kabupaten/kota (kebijakan bagi hasil PAP, bantuan keuangan dan lainnya), serta antarpemda dengan pemerintah pusat dalam hal dukungan terhadap program strategis nasional, pendataan kawasan hutan dan lainnya," katanya. Sementara untuk tata kelola keuangan, pendapatan asli daerah (PAD) dianggap banyak habis untuk pembiayaan belanja pegawai, lalu tata kelola aset yang salah dan saban tahun merugi yakni mess pemprov. Kemudian keuangan daerah belum mandiri untuk melaksanakan programprogram pelayanan dasar, masih bertumpu terhadap DAU dan DAK. "Pendapatan dari sektor kekayaan daerah yang dipisahkan juga turun dibandingkan tahun ini, berbanding terbalik dengan penyertaan modal dilakukan

setiap tahun. Buruknya manajemen dan tidak transparan dalam pengelolaan BUMD yang berakibat maraknya terjadi dugaan korupsi, seperti di Bank Sumut,"ujarnya. Partai oposisi pasangan Eramas ini juga mengemukakan sejumlah isu krusial dalam setahun kepemimpinan Edy-Ijeck. Yaitu antara lain; status RSJ Prof Ildrem yang semula B menjadi C tidak sejalan dengan janji gubernur yang akan menjadikan RS tersebut bertaraf internasional. Selain itu kualitas RS di Sumut juga belum memadai mengakibatkan banyak pasien beribat ke luar negeri. Tingginya tingkat inflasi sebesar 5,40 persen jauh diatas ratarata nasional sebesar 2,48 persen pada Agustus 2019, serta belum tuntasnya permasalahan eks HGU bahkan gubernur menganulir keputusan pemerintah sebelumnya yang telah mengusulkan penghapusbukuan lahan eks HGU PTPN II seluas 2.216 Ha.

"Kami juga menyoroti soal transparansi lelang jabatan yang tidak mengacu kepada prinsip the right man in the right place. Dan sampai kini lelang jabatan tidak ada formula yang jelas. Apalagi kita tahu sebelumnya Gubsu telah mencopot sejumlah pejabat eselon II, tapi justru posisinya belum diisi lagi karena hasil lelang tidak sesuai keinginan Gubsu,"kata Baskami. Lalu apa tanggapan Edy? "Makanya bantulah, sehingga masalah-masalah dipecahkan. Kalau hanya protes aja tak baik," kata Edy Rahmayadi saat ditanya tanggapannya atas penilaian FPDIP itu, di Kantor Gubsu, Jalan Diponegoro, Medan, Senin (9/9). Namun kalau begitupun penilaian FPDIP, Gubernur Edy justru menyatakan rasa bersyukur karena diberi pandangan seperti itu, karena itu hak FPDIP. Begitu pun, Edy Rahmayadi mengatakan harapannya akan masukan-masukan

untuk membangun Sumut. "Namun yang lebih penting lagi adalah berikan masukan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan itu," sebut Edy seraya mengapresiasi penilaian FPDIP itu. Ia mengajak agar jangan sepenggal-sepenggal mengetahui program kerja gubernur, namun sebaiknya diketahui secara utuh. "Kalau sepenggalsepenggal nantikan repot, ketahui, gubernur ini sudah membuat jangka pendek, jangkah menengah, jangka panjang ya sampai 2023," ungkap Edy. Lalu dengan ke depan, apa yang mendesak dibenahi? Menurut Edy, semuanya itu sudah dituangkan dalam visi misi, mulai dari infrastruktur, pertanian, pendidikan dan lainnya. Gubernur Edy menyebutkan antara lain penuntasan banjir Medan di tahun 2022, penurunan inflasi akibat cabai merah yang banyak dijual ke luar Sumut hingga masalah kesejahteraan guru honorer.(UJ/MBD)

ANGGOTA LSM TEWAS DIKEROYOK ......................................................... • DARI HALAMAN. 1 Ipda Hardi H Sianipar segera turun ke tempat kejadian dan menemukan korban tergeletak di pinggir jalan dengan kepala berlumur darah dan selanjutnya dievakuasi ke RSUD Sidikalang. Berdasarkan pemeriksaan medis, Dahlan dinyatakan sudah meninggal dunia. Selang waktu berdekatan, petugas menerima informasi tentang seorang pria bernama Roy Aritonang (RA) yang menderita luka tembakan senapan angin di kaki sebelah kiri sedang menjalani perawatan di Instalasi Gawat Darurat

RSUD Sidikalang. Dari keterangan Roy Aritonang, diketahui bahwa luka tembak di kakinya terjadi dalam perkelahian antara kelompoknya kontra korban Dahlan Purba. Dari pengakuan Roy, Polisi kemudian berhasil mengamankan 3 orang terduga pelaku yakni perempuan Medhi Lestari Aritonang, Niko Naibaho, dan Raden Saragi, sementara dua orang lain masing-masing Ranto Saragi dan marga Sihotang masih dalam pencarian. Motif perkelahian masih diselidiki. Empat orang sudah

diamankan termasuk Roy Aritonang yang sedang menjalani perawatan, sementara dua orang lainnya masih dalam pengejaran Polisi. Sumber lain menyebut, perkelahian berawal dari cekcok di sebuah lapo (warung) tuak di bilangan Dusun Huta Baru Desa Bintang Mersada Sidikalang. Pengusaha warung bermarga Saragi yang ditemui wartawan di rumahnya bersebelahan dengan warung mengaku kurang tahu ikhwal perselisihan. "Tadi malam saya kurang enak badan, yang jaga warung abang saya, dia sedang

keluar rumah," sebutnya. Namun berdasarkan cerita abangnya, Saragi kepada wartawan menuturkan, malam itu korban dan terduga pelaku sama-sama minum di warungnya. Saat itu korban diduga menggoda perempuan Medhi. Karena tidak terima digoda, kemudian berbuntut pertengkaran. Korban Dahlan Purba kemudian pergi meninggalkan warung, namun tidak berselang lama kembali datang dengan membawa senapan angin. Dari jalan di depan warung, Dahlan dua kali menembakkan senapan angin ke arah warung. Setelah menembakkan se-

napan anginnya, Dahlan kemudian melarikan diri menaiki sepeda motor yang kemudian disusul terduga pelaku hingga di depan kediaman korban. Perkelahian kemudian terjadi di depan rumah korban hingga mengakibatkan korban meninggal dunia. Pada perkelahian itu korban sempat menembakkan senapan angin yang mengenai kaki Roy Aritonang, salah seorang terduga pelaku pengeroyokan. Jenazah korban baru tiba dirumah duka sekitar pukul 13.00 WIB disambut histeris keluarga termasuk bunda yang sudah berusia renta. (GOL)

MAIN GAME ONLINE 5 JAM SEHARI, REMAJA ASAL ASAHAN JADI BUTA ....... • DARI HALAMAN. 1 “Setiap harinya bisa tiga sampai lima jam. Kebanyakan main game online,” katanya. Surya menuturkan, awal gejala gangguan penglihatan ini saat matanya tiba-tiba memerah. Namun keesokannya kembali normal seperti biasa. Sejak muncul

mata merah itu, penglihatannya perlahan memudar hingga mengalami gejala awal kebutaan. “Seingat saya waktu malam hari mata ini merah. Tetapi paginya normal ulang. Namun sejak itu, penglihatan saya kabur dan memburuk sampai pada kondisi seperti ini,” ucapnya. Dengan kondisi kebutaan

yang dialaminya, Surya kini tak dapat menjalankan aktivitasnya seperti biasa. Dia kini lebih banyak menghabiskan waktu dengan terbaring. Untuk berjalan, Surya harus meraba satu per satu dinding rumahnya. Bahkan untuk aktivitas ke kamar mandi dan mengambil benda atau makan, dia harus

dibantu. Orangtuanya, Asnita menuturkan, sudah membawa Surya untuk berobat ke dokter. Mereka membawanya ke salah satu rumah sakit di Medan, kemudian mendapat rujukan ke dokter spesialis mata. “Sudah empat kali kontrol. Selama kontrol juga diberikan obat tetes mata,”

ujar Asnita. Dia mengaku belum mendapat keterangan pasti dari dokter atas gangguan penglihatan yang dialami anaknya. Apa penyebabnya dikarenakan pengaruh bermain ponsel atau ada faktor lain. “Saya berharap anak saya dapat sembuh seperti semula,” tuturnya. (INI)

harian andalas | Hal.

15

Akademisi Ramai-ramai Tolak Revisi UU KPK Semarang-andalas Sejumlah elemen akademisi dari berbagai universitas menyerukan penolakan terhadap rencana revisi undangundang terkait Komisi Pemberantasan Korupsi (UU KPK). Di antaranya, akademisi Universitas Diponegero (Undip) Semarang, Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, dan puluhan universitas lain di Indonesia. Di Semarang, akademisi membubuhkan tanda tangan mereka pada petisi penolakan revisi UU KPK. Penggalangan tanda tangan untuk petisi tersebut dilakukan di Kampus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Undip, Tembalang, Semarang mulai hari ini, Senin (9/9). Dukungan tanda tangan menolak revisi UU KPK ini dibubuhkan dalam sebuah kain

putih sepanjang 10 meter. Tak hanya Dosen dan Staf Pengajar, sejumlah mahasiswa pun diijinkan untuk menorehkan tanda tangan penolakannya terhadap revisi UU KPK. "Ini bentuk petisi kami dalam menolak revisi UU KPK. Kami buka selama dua hari, hari ini dan besok, yang kemudian akan bawa ke ke Presiden Jokowi", ungkap Pembantu Rektor I Undip Budi Setiyono kepada wartawan di Kampus FISIP Undip, Semarang, Senin (9/9). Ia menyatakan petisi Undip menolak revisi UU KPK inipun juga akan diviralkan ke media sosial agar publik juga tahu dan ikut merespon memberikan penolakannya terhadap revisi UU KPK. "Supaya publik tahu dan ikut merespon menolak revisi UU KPK", tambahnya.(CNNI)

APES, PRIA INI KENA TILANG ELEKTRONIK SAAT BONCENG WIL ........ • DARI HALAMAN. 1 di Thailand berikut bisa menjadi contoh keuntungan dari penerapan tilang elektronik. Seorang istri di Bangkok, Thailand, terkejut ketika menerima surat tilang elektronik dari pihak kepolisian setempat. Dirinya terkejut saat melihat foto bukti pelanggaran yang dilakukan oleh sang suami. Namun sang istri lebih terkejut saat fokus melihat sosok

perempuan yang dibonceng motor sang suami. Dalam foto hasil rekaman kamera pengawas, sang suami terlihat memberikan tumpangan kepada Wanita Idaman Lain (WIL). Sang istri bertanya-tanya siapakah wanita yang tengah dibonceng tersebut. Bukti surat tilang elektronik ini pun langsung di-posting sang istri dalam media sosialnya dan menuai beragam komentar dari pengikutnya. (MDC)

DEMONSTRAN TEROBOS RAPAT PARIPURNA DPRD SUMUT ........ • DARI HALAMAN. 1 rah (P-APBD) Sumut 2019 . "Tolong ditertibkan itu. Ini sudah menciderai rapat kita," teriak sejumlah anggota dewan. Lalu, dengan tangan kiri mengepal ke atas atas, ketiga demonstran yang tergabung dalam Forum Rakyat untuk Sumatera Utara Bersih menyanyikan lagu nasional "Padamu Negeri". "Kami ingin masyarakat Indonesia, khususnya Sumatera Utara, membatalkan revisi UU KPK oleh DPR RI. Kita tahu di Sumut cukup banyak koruptor yang ditangkap dan ditahan KPK, kita berkepentingan KPK kuat secara institusi. Untuk itu mari tolak revisi UU yang coba melemahkan KPK," kata salah seorang demonstran, Maswan Tambak. Aksi mereka baru terhenti setelah petugas keamanan gedung DPRD dibantu Satpol PP membubarkan dan menggulung spanduknya. Demonstrasi hanya berlangsung sekitar dua menit. Maswan Tambak, anggota Korsub dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan menegaskan, revisi UU KPK adalah bentuk pelemahan yang sangat sistematis. "Kami secara tegas menolak rencana revisi UU KPK ini," ungkap Maswan. Bagi Maswan, revisi UU KPK, membuat pesimis pemberantasan korupsi. Khususnya di Sumut dengan angka

korupsi yang tinggi. "Kita selaku rakyat sangat kecewa dengan revisi itu. Karena hari ini Sumut merupakan penghasil koruptor terbanyak. Bahkan, kita lihat beberapa anggota Dewan secara berjamaah ditangkap KPK," ungkap Maswan. Korsub mendesak agar DPRD Sumut menyampaikan aspirasi penolakan itu ke pusat. Jangan sampai DPRD Sumut juga malah mendukung revisi. Secara tidak langsung, jika mendukung, maka DPRD Sumut juga meligitimasi pelemahan KPK. "Kami juga meminta agar Capim KPK yang bermasalah itu ditolak. Ini pelemahan sistematis. Karena jika direvisi, KPK akan menjadi lembaga di bawah pemerintah. Padahal harus independen. Lalu kewenangan penyadapan oleh KPK akan dihilangkan, ini pelemahan kepada upaya pemberantasan korupsi," ungkap Ibrahim dari Sahdar. Menanggapi aksi itu, Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman mengapresiasinya. Karena itu adalah bagian dari keluhan masyarakat. "Walaupun mereka datang tidak dalam posisi yang tepat menurut kawan-kawan, tapi saya atas nama DPRD Sumut saya berterimakasih. Karena ada informasi penting yang disampaikan ke DPRD Sumut ini bahwa menolak, adanya rencana revisi UU KPK," kata Wagirin. (MBD/DOH)

DPRD SUMUT SETUJUI P-APBD 2019 DAN R-APBD 2020 ............ • DARI HALAMAN. 1 hak-hak rakyat. “Semoga keputusan yang dihasilkan hari ini adalah keputusan terbaik, untuk pembangunan dan masyarakat Sumut,” katanya. Gubernur juga menjawab beberapa kritikan oleh anggota DPRD Sumut terhadap Pemprov Sumut. Salah satunya, terkait kinerja salah satu OPD. Edy mengaku ke depannya akan meningkatkan pengawasan dan evaluasi terhadap OPD. “Sebenarnya tidak ada OPD yang salah. Gubernurnya itu yang salah, tapi ke depan akan saya perbaiki,” ucapnya. Adapun, Perubahan APBD 2019 yang disahkan yakni pendapatan semula Rp 15,3 triliun menjadi Rp 14,0 triliun. Dari sisi belanja, semula Rp 15,5 triliun menjadi Rp 14,7 triliun. Untuk pembiayaan, penerimaan semula Rp 500 miliar bertambah menjadi Rp 981,1 miliar. Pengeluaran semula Rp 283,8 miliar bertambah menjadi Rp 288,8 miliar. Sedangkan R-APBD TA 2020 yang disahkan sebesar

Rp 12,4 triliun dari sisi pendapatan dan belanja Rp 12,6 triliun. Dari sisi pembiayaan, disetujui penerimaan sebesar Rp 300 miliar dan pengeluaran sebesar Rp 100 miliar. Rapat paripurna yang awalnya dijadwalkan berlangsung pagi hari diskor beberapa kali karena tidak kuorum. Akhirnya, rapat dimulai sekitar pukul 17.00 WIB dengan jumlah peserta rapat mencapai 67 orang. Di tengah rapat, terjadi perdebatan kecil yang menyebabkan para anggota fraksi PDI-P meninggalkan gedung. Namun, rapat berlangsung lancar hingga akhir. Sebelumnya, Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman menjelaskan bahwa rapat paripurna tentang Perubahan APBD Sumut TA 2019 merupakan hasil dari saran Kemendagri, yakni untuk melakukan rapat paripurna ulang dengan tenggat waktu hingga 30 September. Turut hadir dalam rapat paripurna tersebut Sekretaris Daerah Provinsi Sumut Sabrina, OPD Pemprov Sumut, dan anggota DPRD Sumut. (RED/REL)


Selasa 10 September 2019

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa PEMBINA ISKANDAR ST Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB Agus Salim Ujung WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti WAKIL PEMIMPIN REDAKSI Gusliadi Ritonga PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN Septho MANAGER UMUM Zulham Efendi Parinduri KEUANGAN Dina Rizky SIRKULASI Wati Br Sitorus IKLAN Dani SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari REDAKTUR Hamdani Nasution, Dedi Afrizal, Robenson Sidabariba, M Yunan Siregar, Asiong STAF REDAKSI Asril Tanjung, Irwan Ginting, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim, Ahmad Fuad Siregar PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan TARIF IKLAN Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK PT. SUMATERA JAYA GRAFIKA Jalan Paduan Tenaga No.2 Medan Telp: 061-7366732 Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Mispersepsi yang Merugikan Negara SALAH satu pebulu tangkis ganda putra andalan Indonesia, Mohammad Ahsan, menyebut PB Djarum sebagai satu-satunya klub bulu tangkis Tanah Air yang bersedia menjemput anak-anak berbakat hingga ke sejumlah daerah. Oleh karena itu, Ahsan sangat menyayangkan ketika pihak PB Djarum dan Djarum Foundation memutuskan untuk berhenti mengadakan audisi pencarian bakat pada tahun depan. Pihak Djarum Foundation memutuskan tak menggelar kegiatan audisi umum lantaran klaim Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bahwa ajang itu mengeksploitasi anak-anak untuk mempromosikan merek Djarum yang identik dengan produk rokok. Jika benar pihak PB Djarum akan menghentikan pelaksanaan audisi pencarian bakat tersebut, bisa dipastikan yang akan mengalami kerugian adalah seluruh rakyat Indonesia. Sebab, dengan begitu akan semakin minim kegiatan pencarian bakat yang dilakukan, yang bisa berdampak pada terhambatnya regenerasi perbulutangkisan kita. Pihak Djarum Foundation wajar merasa tersinggung dengan penilaian KPAI, yang seolah-olah mereka telah mengeksploitasi anak-anak untuk mempromosikan merek rokok. Sementara, PB Djarum sendiri selama ini merasa sudah banyak mengeluarkan dana demi kemajuan perbulutangkisan tanah air, ditandai dengan lahirnya beberapa juara dunia dari PB Djarum. Di pihak lain KPAI mungkin saja juga berada di posisi yang benar, karena memiliki mission sacred melindungi anak-anak dari kegiatan eksploitasi. Namun, pada akhirnya perbedaan pendapat yang terjadi ini, tidak lebih sebagai konsekuensi logis dari adanya mispersepsi atau perbedaan perspektif dalam menyikapi sebuah permasalahan. eharusnya sebelum melakukan penilaian dan kesimpulan, perlu terlebih dahulu dilakukan peninjauan dan penelitian mendalam, sekaligus mencermati plus minus yang dihasilkan dari kegiatan audisi pencarian bakat yang dilaksanakan PB Djarum tersebut. Harus diakui, memang terdapat merek rokok dalam kegiatan itu. Namun, apakah dengan adanya merek rokok, bisa dimaknai anak-anak tersebut telah ikut mempromosikan ? Hal ini tentunya masih bersifat debatable. Tapi, jika dilihat dari track record PB Djarum yang telah banyak melahirkan atlet-atlet bulutangkis berprestasi, seharusnya pihak KPAI tidak perlu terlalu terburu-buru dalam membuat kesimpulan yang berimbas pada adanya penghentian audisi. Mispersepsi yang merugikan kepentingan bangsa dan negara ini juga sering terjadi dalam berbagai hal, utamanya kebijakan kepala daerah, yang dianggap tidak sejalan dengan kepentingan partai politik dan pihak-pihak tertentu. Seperti kebijakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, tetap akan dinilai negatif oleh pihak-pihak tertentu. Begitu juga dengan Pemprovsu di bawah kepemimpinan Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah. Apa pun yang dilakukan keduanya, dipastikan akan mengundang penilaian negatif dari beberapa elemen di daerah ini, sehingga yang terus dilakukan adalah melakukan kritikan atau tepatnya selalu mempersoalkan, apa pun kebijakan yang akan dilakukan mereka. Terkait dengan seringnya terjadi mispersepsi yang merugikan kepentingan bersama itu, kita berharap semua pihak hendaknya dapat menumbuhkan sikap saling menghargai dan tidak terburu-buru dalam melakukan penilaian terhadap sesuatu, yang dianggap tidak sejalan dengan kepentingan mereka. Dalam melakukan penilaian, hendaknya sikap objektif bisa dijadikan sebagai acuan, supaya tidak terkesan asal beda dan cenderung hantam kromo. (**)

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

Mahasiswi Papua:

Pemerintah Membantu Pendidikan Saya Medan-andalas Seorang mahasiswi asal Papua di Medan sempat ikut unjukrasa mengakui, pemerintah telah membantu pendidikannya hingga pascasarjana. Mahasiswa itu adalah Ince Weya. Wanita ini mengawali pendidikan tingginya di Universitas Negeri Medan (Unimed) pada 2013 dengan memanfaatkan beasiswa dari Kemenristek Dikti. Ketika itu, mahasiswa satu angkatan dengannya dari Papua yang mendapatkan beasiswa sebanyak 15 orang, empat di Unimed dan 11 lainnya di USU. Setelah tamat dari Unimed pada 2018, alumnus SMA Negeri I Karubaga,

MAHASISWI PAPUA - Seorang mahasiswi asal Papua di Medan sempat ikut unjukrasa mengakui, pemerintah telah membantu pendidikannya hingga pascasarjana Kabupaten Tolikara, Papua, melanjutkan pendidikannya pada Pascasarjana di USU. Dia memilih bidang Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Pedesaan,

menggunakan beasiswa dari Kemenpora. Ince terlahir bukan dari keluarga kaya, ayahnya hanya berkebun ubi, sedangkan ibunya sudah lama wafat. Sejak

kecil, dia dan adik laki-lakinya hidup serba kekurangan. "Karena itu, program beasiswa ini sangat membantu sekali sehingga saya bisa mendapat sarjana dan tahun depan selesai pascasarjana," ujarnya saat ditemui, kemarin. Ayah Ince hanya tamat SMP, sedangkan ibunya, mengenyam pendidikan sampai SD. Ini juga membuat dia sejak kecil bertekad dapat meraih pendidikan tinggi. "Sekarang teman saya banyak, banyak kali dan setelah di USU, lebih banyak lagi," kata Ince. Dia mengungkapkan, setelah aksi kedua di Lapangan Merdeka, sepengeta-

huannya para mahasiswa Papua di Medan sudah kembali beraktivitas seperti biasa di kampus. Para mahasiswa Papua di Medan berunjukrasa sebanyak dua kali. Aksi pertama digelar di DPRD Sumut pada Senin 19 Agustus 2019 dan aksi kedua di Lapangan Merdeka, selang 12 hari kemudian. "Menurut saya, kemerdekaan itu banyak arti. Bagi saya, kemerdekaan itu dapat bebas menentukan dan mengubah nasib sendiri. Seperti saya yang sedang mengubah nasib keluarga saya dengan mengejar pendidikan lebih tinggi. Saya sedang memerdekakan diri dari kebodohan dan kemiskinan," tuturnya. (DA)

Terbitnya Perda No.3 Tahun 2014

Ingatkan Masyarakat Tidak Merokok Sembarang Tempat Medan-andalas Legislator Medan, Hendrik H Sitompul mengingatkan masyarakat tidak merokok di sembarang tempat. Apalagi, Kota Medan telah menetapkan beberapa daerah sebagai kawasan tanpa rokok seiring terbitnya Perda No.3 tahun 2014. "Merokok sebenarnya bukan hanya merugikan perokok itu sendiri. Tetapi juga masyarakat sekitarnya, atau yang sering disebut perokok pasif," ungkap Hendrik saat menggelar sosialisasi perda tersebut, di Jalan Mataram Petisah Hulu, kemarin.

Politisi Partai Demokrat DPRD Medan itu menerangkan, beberapa tempat dilarang merokok yakni, tempat bermain anak, tempat ibadah, angkutan umum, tempat kerja serta tempat umum. "Tujuannya untuk memastikan merokok tidak di sembarangan tempat," paparnya. Tempat anak bermain, sebutnya, meliputi kelompok bermain, penitipan anak, pendidikan anak usia dini, taman kanak-kanak, tempat hiburan anak dan tempat anak bermain lainnya. Tempat ibadah, sambung Hendrik, meliputi masjid/ musholla, gereja, pura, vihara, klenteng dan tempat ibadah lainnya serta angkutan umum, tempat kerja dan tempat umum.

"Jadi, semua itu termasuk area KTR. Di area itu dilarang merokok dan kalau merokok di area itu akan dikenakan sanki pidana berupa kurungan badan ataupun denda seperti yang disebutkan diatas," tandasnya. Didalam perda dinyatakan setiap orang yang merokok di tempat area yang dinyatakan sebagai KTR di Kota Medan, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7, Pasal 22 ayat (1) dan ayat (3) serta Pasal 41 diancam pidana kurungan paling lama 3 (tiga) hari atau pidana denda paling banyak Rp50.000. Selain itu, setiap orang atau badan yang mempromosikan, mengiklankan, menjual dan/atau membeli rokok di area dinyatakan KTR diancam pidana kuru-

ngan paling lama 7 hari atau pidana denda paling banyak Rp5.000.000. "Artinya, promosi juga tidak boleh sembarangan," urainya. Sementara bagi setiap pengelola/penyelenggara, pimpinan atau penanggungjawab KTR tidak melaksanakan pengawasan internal, membiarkan orang lain merokok dan tidak memasang tanda-tanda dilarang merokok di tempat atau area dinyatakan KTR, katanya, diancam kurungan paling lama 15 hari atau denda pidana paling banyak Rp10.000.000. Area atau tempat dinyatakan KTR sesuai Pasal 7, sebutnya, adalah fasilitas pelayanan kesehatan, meliputi rumah sakit, rumah bersalin, poliklinik, puskesmas, balai pengobatan dan laboratorium. Tempat pro-

ses belajar mengajar, meliputi sekolah perguruan tinggi, balai pendidikan dan pelatihan, balai latihan kerja, bimbingan belajar, tempat kursus serta tempat proses belajar mengajar lainnya. "Jadi, out putdidapat dari penerapan Perda ini adalah bahwa DPRD bersama Pemko Medan konsern terhadap kesehatan masyarakat. Selain itu juga, sarana pelayan umum terhindar dari kebiasaan membuang puntung rokok sembarangan," tambahnya. Sementara itu Sitorus menyebutkan, agar sanksi bagi perokok dipertegas bila merokok sembarangan. Dirinya juga berharap, tempat khusus perokok diperbanyak, sehingga perokok sembarangan tidak ditemukan lagi. (THA)

Poltekpar Medan Dukung Perhelatan Sail Nias 2019 Medan-andalas Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Medan turut mendukung perhelatan Sail Nias 2019 yang dipastikan akan berjalan luar biasa melalui pemberian pelatihan dalam bidang homestay. “Poltekpar Medan merupakan bagian dari Kementerian Pariwisata turut memberi dukungan perhelatan Sail Nias 2019 melalui pelatihan manajemen/ pengelolaan home stay atau rumah wisata di Kabupaten Nias Selatan pada tanggal 56 September 2019 lalu,” sahut Anwari Masatip Direktur Poltekpar Medan, Senin (9/9) Menurutnya, Poltekpar Medan turut bergerak dengan semangat Indonesia Incorporated bersama dengan instansi lain mendukung acara ini. Puncak acara Sail Nias 2019 akan dilakukan di Teluk Dalam, Nias

DUKUNG - Poltekpar Medan bagian dari Kementerian Pariwisata turut memberi dukungan perhelatan Sail Nias 2019. Selatan, 13-14 September mendatang. “Kegiatan ini merupakan kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Nias Selatan melalui Dinas Kebudayaan Pariwisata dan Kepemudaan Olah Raga,’ tambahnya. Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menggencarkan program desa untuk homestay sebagai fasilitas untuk wisatawan di lokasi pariwisata. Sebagai salah satu program prioritas, Ho-

mestay Desa Wisata disebut menjadi jawaban atas pemenuhan amenitas dalam bentuk akomodasi dan penginapan. Anwari menjelaskan, kemajuan pariwisata sangat penting bagi suatu daerah demi peningkatan ekonomi di masyarakat lokal, ada perlu daya saing pada suatu daerah dilihat dari lingkungan, keselamatan, kesehatan, kebersihan, sumber daya manusia, kesiapan tek-

nologi, daya saing harga, lingkungan berkelanjutan, serta lain nya. Sementara Ni Wayan Giri Deputi Bidang Pengembangan Industri dan Kelembagaan Kementerian Pariwisata menyatakan, pengembangan atau pembinaan Sumber Daya Pariwisata merupakan bagian dari upaya mempersiapkan pelaku industri pariwisata khususnya di Kabupaten Nias Selatan, yang nantinya akan meningkatkan kesejahteraan perekonomian masyarakat. “Atas pertimbangan itulah penting dilaksanakan pelatihan manajemen homestay untuk peningkatan skill dan knowledge pelaku pariwisata.” tambahnya. Dalam kegiatan ini Hirsan Hanafi dan Agustinus Denny hadir untuk memberi pelatihan kepada para pelaku pariwisata. Mereka di berikan pemahaman ten-

tang bagaimana menyediakan dan memberi pelayanan amenitas yang baik. Mengingat Kabupaten Nias Selatan menjadi tuan rumah Sail Nias tahun 2019. Sebelumnya, Menteri Pariwisata Arief Yahya menyatakan, acara yang luar biasa harus didukung oleh Sumber Daya Manusia (SDM). Sebuah keberhasilan harus direncanakan, tidak hanya menyiapkan konsep kegiatan yang baik tetapi juga harus didukung dengan kesiapan SDM nya. "Pelatihan bagi pelaku pariwisata merupakan salah satu langkah yang tepat,” sebutnya. Ia menambahkan, wisata Nias memang layak untuk dikembangkan, khususnya wisata bahari. Apalagi Nias memiliki potensi kelas dunia yang tidak perlu diragukan lagi. "SDM merupakan poin utama harus disiapkan," tuturnya. (SIONG)

Rombongan Perpustakaan UMA Studi Banding ke UC Thailand Medan-andalas Rombongan Perpustakaan Universitas Medan Area (UMA) melaksanakan studi banding ke Perpustakaan Universitas Chulalongkorn (UC), Bangkok, Thailand. Rombongan berjumlah 14 orang itu dipimpin Kepala Perpustakaan UMA Ir Ina T Budiani MT. Ina didampingi Kabag Humas UMA Ir Asmah Indrawati MP kepada wartawan di kampus I UMA Jalan Kolam Medan Estate, Senin (9/9) mengatakan, pihaknya merasa beruntung diberi kesempatan melakukan studi banding di Universitas Chulalongkorn, Bangkok. Pasalnya, kampus ini merupakan universitas tertua dan terbaik di Thailand selama tujuh tahun berturut-turut menurut QS World University Rankings serta menjadi 50 universitas teratas di Asia serta menduduki posisi 247 dunia. Dalam studi banding di-

DIABADIKANDIABADIKAN-Rombongan Perpustakaan UMA diabadikan bersama di depan Perpustakaan Universitas Chulalongkorn, Bangkok, Thailand. gelar pada 26 Agustus lalu itu, rombongan Perpustakaan UMA disuguhi pemaparan oleh pustakawan senior Universitas Chulalongkorn Samorn Praisri dan Chanapat Ekkawat. “Kami mendapat penjelasan mengenai Perpustakaan Chulalongkorn serta

pengembangan dan layanan perpustakaan yang tersedia,” kata Ina Budiani. Selain itu, kata Ina, rombongan diajak berkeliling melihat fasilitas serta proses kerja di Perpustakaan Chulalongkorn yang memiliki tujuh lantai. Mulai dari fasilitas ruang baca yang

nyaman, auditorium, area diskusi, ruang istirahat pengunjung, studio rekaman yang dilengkapi dengan green screen, ruang produksi Chula TV, area Kings Chula Collection, ruang pengolahan koleksi kuno kerajaan serta berbagai perangkat multimedia yang lengkap dan modern. Selain itu diperlihatkan koleksi digital Perpustakaan Chulalongkorn yang amat kaya, terdiri dari berbagai bentuk sumber informasi seperti ebook, prosiding, hasil penelitian, laporan, dan banyak lainnya. Di tempat ini juga telah melanggan puluhan database jurnal demi memenuhi kebutuhan informasi civitas akademika Universitas Chulalongkorn. “Yang patut diapresiasi dari Perpustakaan Chulalongkorn, selain fasilitas serta teknologi dimilikinya, juga karena keberhasilannya menjadi pusat kegiatan

civitas akademik. Mereka menjadikan perpustakaan sebagai pusat kegiatan pengelolaan universitas khususnya pada pengelolaan sumberdaya informasi universitas dan pengelolaan sumberdaya multimedia universitas. Perpustakaan Chulalongkorn telah menjadi office of academic resources atau kantor sumberdaya akademik,” kata Ina yang juga dosen Fakultas Teknik UMA. Turut dalam studi banding itu, Pustakawan UMA Irsyad Hanif Hutagalung SSos, M Adly CK Saraan, SSos, Ramdani Ardiansyah SSos, Risky A Prasetya SSos, Diky Aditya SSos, Zunaidi Siregar SSos, Fahri Ilham Lubis SSos, M Rinaldo Marajari SSos, Dwi Ginanty SSos, Husnul M Nasution SSos, serta pendamping dari pihak universitas yaitu Ir Asmah Indrawati MP, Suwarni SSos, dan Rabiatul Adawiyah SPsi. (HAM)


MEDAN KITA

Selasa 10 September 2019

harian andalas | Hal.

3

Pemko Medan menggelar rapat koordinasi bersama camat dan lurah se-Kota Medan di Balai Kota Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis, Senin (9/9).

Gubsu Edy Rahmayadi didampingi Bupati Labuhanbatu Utara Khairuddin Syah dan Kepala Staf Daerah Militer (Kasdam) I / Bukit Barisan Brigjend TNI Untung Budihar to meresmikan Budiharto Program Bedah Rumah, Kamis lalu.

Pemprov Sumut Laksanakan Program Bedah Rumah

Medan - andalas Mewujudkan Sumatera Utara (Sumut) yang maju, aman dan bermartabat, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) konsisten membantu masyarakat kurang mampu. Antara lain melalui program bedah rumah tidak layak huni. Tahun 2019, setidaknya ada 11.912 rumah tidak layak huni di Sumut yang akan mendapat bantuan program bedah rumah. Jumlah tersebut terdiri atas 610 unit dari dana APBD Sumut dan 11.127 unit dari dana APBN, serta 175 unit kontribusi pengembang perumahan (REI dan APERSI) Program bedah rumah ini juga selaras dengan visi misi Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan Wakil Gubernur (Wagub) Musa Rajekshah, yaitu antara lain mewujudkan masyarakat Sumut yang bermartabat dalam kehidupan, karena memiliki iman dan takwa, tersedianya sandang pangan yang cukup, dan rumah yang layak. “Kita bersyukur kepada Allah SWT, atas terlaksananya program bedah rumah ini. Semoga program bedah rumah ini dapat membantu saudarasaudara kita untuk memiliki rumah yang layak huni,” kata Gubernur Sumut (Gubsu) Edy Rahmayadi, ketika meresmikan Program Bedah Rumah yang diselenggarakan dalam rangka Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) XXVI tahun 2019 tingkat Provinsi

Sumatera Utara di Aek Kota Batu, Kecamatan Na IX-X, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Kamis lalu Dikatakannya , selain untuk tempat tinggal dan istirahat, keberadaan rumah layak huni sangat penting untuk pembinaan keluarga. Melalui rumah layak huni yang nyaman, diharapkan terbangun keluarga yang sehat dan sejahtera. Rumah layak huni diharapkan akan mendatangkan kenyamanan dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Sehingga kehidupan dalam berkeluarga menjadi tentram, rukun, aman, dan bahagia. Selain itu, rumah layak huni yang bersih dan sehat, juga akan mewujudkan keluarga yang sehat dan kuat. Serta menjadi tempat yang nyaman bagi anakanak untuk belajar dan beraktivitas di rumah. “Sehingga pada akhirnya, melalui program ini kita berharap akan lahir generasi yang sehat, cerdas, berkualitas dan berdaya saing, yang mampu berperan membangun daerah ini dimasa mendatang harap Edy Rahmayadi. Sementara itu, Kepala Dinas Perkim Sumut Ida Mariana Harahap menyampaikan, tahun ini Pemprov Sumut akan melaksanakan program bedah rumah 11.912 rumah tidak layak huni. Jumlah tersebut terdiri atas 610 unit dari dana APBD Sumut dan 11.127 unit dari dana APBN, serta 175 unit dari kontribusi pengembang perumahan di Sumut.(WAN)

Sekda: Camat dan Lurah Harus Pahami Permendagri

Medan-andalas Dalam rangka pelaksanaan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No 130 Tahun 2018 tentang Kegiatan Pembanguan Sarana dan Prasarana Kelurahan & Pemberdayaan Masyarakat, Pemko Medan menggelar rapat koordinasi bersama camat dan lurah se-Kota Medan di Balai Kota Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis, Senin (9/9). Tujuannya guna mengetahui pemahaman para penyelenggara pemerintahan terkait Permendagri untuk diimplementasikan di wilayah masing-masing. Rapat koordinasi dipimpin Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi MH diwakili Sekda Ir Wiriya Alrahman MM didampingi Asisten

Umum (Asmum) Renward Parapat, Asisten Pemerintahan (Aspem) Musadad, Kepala BKD&PSDM Muslim Harahap. Selain untuk berkoordinasi, Sekda juga mengevaluasi kinerja camat dan lurah dalam menjalankan sistem pemerintahan untuk memastikan seluruh proses berjalan lancar dan efektif dan setiap kendala dapat teratasi. "Terkait Permendagri Nomor 130 Tahun 2018, seluruh aparatur penyelenggara pemerintahan dituntut untuk memahami setiap poin yang terkandung di dalamnya. Hal ini mutlak dibutuhkan agar kita semua mengetahui aturan dalam menjalankan tupoksi guna terhindar dari kesalahan yang berakibat pada jerat hukum. Untuk itu

kami minta agar Permendagri ini dipahami dan ditelaah dengan seksama" kata Sekda. Terlebih, Permendagri ini bilang Sekda menyangkut anggaran dana kelurahan yang peruntukkannya digunakan untuk membangun wilayah sekaligus melakukan pemberdayaan masyarakat. Oleh sebabnya, Permendagri ini harus benar-benar dijalankan sesuai aturan sehingga tepat guna dan tepat sasaran dan memberikan hasil yang signifikan pada meningkatnya kesejahteraan hidup masyarakat. "Dengan adanya dana kelurahan ini tentunya memberi semangat bagi aparatur penyelenggara pemerintahan dalam melakukan pembenahan wilayah masing-masing menjadi lebih baik. Namun yang perlu

diingat dan ditekankan adalah pelaksanaannya harus dijalankan sesuai prosedur yang berlaku. Jangan sampai pekerjaan yang dilakukan menimbulkan dampak negatif tidak hanya bagi diri sendiri tapi juga orang lain," tegas Sekda. Untuk itu, Sekda menenkankan pada seluruh camat, lurah dan OPD terkait agar senantiasa melakukan koordinasi agar sistem pemerintahan dapat berjalan baik. Disamping itu juga, Sekda berpesan setiap OPD harus diisi dengan sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni sehingga paham pada tupoksi yang harus dikerjakan. "Tugas kita ini menyangkut hajat hidup orang banyak. Jadi, kami minta untuk sama-sama memahami dan mengerti tang-

gung jawab masing-masing. Jangan sampai kita abai. Tegas dan tuntaslah dalam bekerja sebagai bentuk loyalitas terhadap pekerjaan untuk memajukan Kota Medan. Jalankan setiap pekerjaan sesuai peraturan yang berlaku dan ikuti setiap informasi terbaru yang berhubungan dengan pekerjaan masing-masing," pesannya. Mengakhiri arahannya, Sekda kembali menekankan pada seluruh camat dan lurah untuk menindaklanjuti serta menjalankan setiap saran, masukan dan solusi yang dihasilkan dari rapat koordinasi tersebut. "Sinergitas dibutuhkan dalam menjalankan tugas karena masyarakat membutuhkan dan menunggu hasil pekerjaan kita," pungkasnya.(BEN)

Ratusan guru mengikuti pelatihan fasilitator daerah dan LPTK modul II tingkat Pro vinsi Sum ut di Hotel F our P oint Medan, Provinsi Sumut Four Point Senin (9/9).

Rektor UISU Dr H Yanhar Jam aluddin MAP etua Um um Yayasan UISU Prof Ismet Dahnial Jamaluddin MAP,, K Ketua Umum Nasution dan wakil rektor diabadikan bersam a Gu bsu diwakili Asisten II No bersama Gubsu Novv al Mahyar dan Sekret aris LLDikti Sum ut Dr Mahri yuni MHum seusai pembukaan PKKMB UISU TA 2019/ Sekretaris Sumut Mahriyuni 2020, Senin (9/9).

Tanoto Foundation Kembangkan Keterampilan Guru Mata Pelajaran

Medan-andalas Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi mengakui, Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) mampu mencetak lulusan bermartabat. Ini terbukti dari 40 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di jajaran Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu), terdapat 25 orang di antaranya lulusan UISU. “Gubernur dan Wakil Gubernur juga berasal dari UISU,“ ucap Gubsu diwakili Asisten II Noval Mahyar saat memberi sambutan sekaligus membuka secara resmi Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) UISU tahun akademik 2019/2020, di halaman kampus UISU Jalan SM Raja Medan, Senin (9/9). PKKMB diikuti 1.235 mahasiswa baru. Hadir dalam acara itu Sekretaris Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah I Sumut Dr Mahriyuni MHum, Wali Kota Medan diwakili Kadis Pendidikan Marasutan MPd, Ketua Pembina Yayasan UISU T Oesman Delikkan Alhajj, Ketua Umum Yayasan UISU Prof Ismet Dahnial Nasution, drg PhD, Rektor UISU Dr H

Medan-andalas Keberhasilan implementasi program Pengembangan Inovasi Untuk Kualitas Pembelajaran (PINTAR) modul I oleh Tanoto Foundation merupakan rangkaian panjang sejumlah kegiatan. Dari pengembangan modul, pelatihan untuk fasilitator, pelatihan tingkat kebupaten/kota, pendampingan di sekolah, hingga penyebarluasan (diseminasi) dampaknya program di sejumlah sekolah tingkat dasar dan menengah pertama telah berlangsung selama satu tahun terakhir di Sumatera Utara. Hal ini di ungkapkan oleh Stuart Weston, Direktur Program Pendidikan Dasar Tanoto Foundation disela-sela pembukaan Pelatihan Fasilitator Daerah dan LPTK modul II tingkat Provinsi Sumatera Utara (Sumut) di Hotel Four Point Medan Senin,(9/9). Acara ini dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sumut, Iwan Suhalmi, SH. MA. Acara pelatihan diikuti 168 peserta terdiri dari guru, kepala sekolah, pengawas dari Kabupaten dan Kota wilayah Sumut, Dosen LPTK UMSU, UINSU. Tampak hadir, Drs. Syahdian Rambe, M.Si Kasi Pemetaan Mutu dan Supervisi LPMP, Dr. Mardiyanto, M.Pd wakil dekan Tarbiyah UINSU,

Gubsu: UISU Cetak Lulusan Bermartabat Yanhar Jamaluddin MAP, Wakil Rektor (WR) Bidang Akademik dan Dakwah Islamiyah Dr Liesna Andriani MPd, WR Bidang Sumber Daya dan Tata Kelola Zufrizal SE Ak CA MBA, MAFIS, WR Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kewirausahaan Ahmad Bakhori ST MT, WR Bidang Kerjasama dan Sistem Informasi Andang Suhendi SS MA. Gubsu juga mengingatkan para mahasiswa baru untuk tidak ragu menuntut ilmu di UISU, terus menyampaikan pesan-pesan poisitif di tengahtengah masyarakat tentang UISU. Pihaknya bahkan berharap, agar lulusan UISU dapat berkiprah di tengah masyarakat dan menggantikan posisi alumni UISU yang kini tersebar di Pemprovsu. Sekretaris LLDikdi Wilayah I Sumut Mahriyuni menegaskan, UISU sudah masuk dalam kategori perguruan tinggi sehat di lingkungan LLDikti. Sebab hampir semua program studi (prodi) di UISU memeroleh akreditasi B, begitu juga akreditasi perguruan tingginya meraih B. Sementara Yanhar Jama-

luddin, mengingatkan para mahasiswa baru untuk memahami lingkungan barunya, karena adanya proses peralihan dari kehidupan sebelumnya yakni dari siswa menjadi mahasiswa. “Mahasiswa dituntut untuk menguasai keilmuan dan mengaplikasikannya ke tengahtengah masyarakat,” ujar rektor seraya mengingatkan para mahasiswa untuk belajar dengan sungguh-sungguh sehingga memeroleh dejarat mulia. Ketua Umum Yayasan UISU Prof Ismet Danial Nasution menceritakan sejarah berdirinya UISU hingga perkembangan UISU kini sudah dikenal luas masyarakat baik dalam maupun luar negeri, karena telah banyak menghasilkan alumni. Sebelumnya, Ketua Panitia Ahmad Bakhori melaporlkan, PKKMB diikuti 1.235 mahasiswa baru dari sembilan fakultas di lingkungan UISU. PKKMB yang berlangsung selama tiga menghadirkan sejumlah pembicara, di antaranya Ketua Umum Yayasan UISU, Anggota DPD RI Dedi Iskandar Batubara, Ketua BEM UISU, Pangdam I/BB, dan Kapoldasu. (HAM)

Dra. Samsul Yurnita, M.Pd, wakil Dekan 1 FKIP UMSU, Prof. Dr. Erna Frida, M.Si Rektor Universitas Quality Medan, dan Dr. Chrismis Novalinda Ginting, M.Kes Rektor Universitas Prima. Stuart mengungkapkan, pelatihan ini menjawab kebutuhan sekolah terkhusus pengembangan pembelajaran. Pada modul I telah dilatih lebih kepada metode umum dimana perubahan pembelajaran terpusat pada guru maka kini menjadi terpusat kepada siswa yang masih umum untuk semua mata pelajaran. "Pada modul II kita lebih fokus pengembangkan keterampilan guru mata pelajaran, literasi dan numerasi serta pengembangan yang jauh lebih kompleks dibanding modul sebelumnya dalam hal materi, metode pada mata pelajaran," kata Stuart. Ia menjelaskan, unit-unit pengembangan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS), literasi kelas awal, dan mata pelajaran Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah, disamping mengkaji ulang kemajuan sekolah pada penerapan materi pelatihan sebelumnya. Melalui pelatihan ini ia berharap, dapat menghasilkan fasilitator daerah dan fasilitator LPTK, memahami materi dan teknik serta mampu melatih modul II dalam pembelajaran dan MBS dengan baik di tingkat sekolah dan madrasah sehingga menghasilkan fasilitator daerah yang dapat melakukan pendampingan kepada sekolahsekolah untuk meningkatkan mutu pembelajaran, manajemen dan kepemimpinan kepala sekolah secara lebih efektif, dan bisa menggerakkan KKG dan MGMP. Sementara Iwan Suhalmi menjelaskan, program Pintar sangat baik dikembangkan pada sekolah dan madrasah khususnya di Sumatera Utara. Karenanya Kemenag Sumut mendukung penyebarluasan program Pintar karena dapat mengembangkan potensi peserta didik dengan pengembangan karakter olah pikir cerdas, kreatif dan terbuka.(SIONG)


HUKUM & KRIMINAL

Selasa 10 September 2019

harian andalas | Hal.

4

IRT Pengedar Sabu di Pasar 2 Patumbak Diamankan

Medan-andalas Seorang ibu rumah tangga (IRT), Umulidayati (35), diamankan petugas Polsek Patumbak dari sekitar rumahnya di Jalan Pertahanan Ujung Pasar 2 Patumbak, Kabupaten Deli Serdang karena kedapatan mengedarkan barang haram sabu-sabu pada Rabu (5/9) sore lalu. "Ketika anggota melakukan observasi, melihat gerak-gerik tersangka mencurigakan sehingga langsung diamankan," kata Kapolsek Patumbak, AKP Ginanjar melalui Plt Kanit Reskrim, Iptu Gindo Manurung, Senin (9/9). Ditegaskannya, saat ini pihaknya tengah memburu bandar yang telah diketahui identitasnya sebagai memasok barang haram tersebut kepada IRT itu. Dikatakan, penangkapan tersangka dilakukan setelah petugas menerima informasi masyarakat karena resah di Gang Massjid Jalan Pertahanan Patumbak sering terjadi

Petugas kepolisian menginterogasi seorang terduga mesum. IRT pengedar sabu diamankan bersama barang buktinya. transaksi jual beli sabu. Petugas langsung bergegas melakukan penyelidikan. Hasilnya, polisi mendapati tersangka tengah menunggu calon pembeli. "Saat TKP didekati, sebagian berlarian, namun tersangka dapat ditangkap dan ditemukan 1 paket narkotika

jenis sabu, timbangan elektrik serta plastik klip dari sebelah belakang dapur pelaku," terangnya. Atas perbuatannya, tersangka dijerat Undang-Undang No 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman di atas lima tahun.(DA)

Pelaku Diduga Mesum Sepakat Dinikahkan

Suka Makmur-andalas Pasangan muda-mudi berinisial SR (22), warga sebuah desa di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dan pasangan perempuannya berinisial RB (18), warga sebuah desa di Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, akhirnya sepakat dinikahkan setelah dimusyawarahkan aparat desa. Pasangan ini sebelumnya ditangkap warga pada Sabtu (7/ 9) lalu di sebuah ruko kawasan Desa Alue Bilie, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten

Nagan Raya, karena diduga melakukan pelanggaran syariat Islam, yakni berdua-duaan di dalam sebuah kamar. "Pasangan diduga pelaku khalwat ini rencananya akan dinikahkan pada Rabu (11/9) besok," kata Kapolres Nagan Raya, Provinsi Aceh, AKBP Giyarto SIK melalui Kapolsek Darul Makmur, Ipda Noca Tryananto di Suka Makmur, Aceh, Senin (9/9). Menurutnya, rencana pernikahan tersebut disepakati setelah aparat desa melakukan musyawarah atas pelanggaran

yang diduga telah dilakukan keduanya, sehingga para pelaku dijatuhi hukuman adat karena diduga melanggar syariat Islam. Ipda Noca Tryananto menjelaskan, pasangan SR (22) dan RB (18) tersebut sebelumnya ditangkap warga saat dilakukan penggerebekan di sebuah rumah toko kawasan Alue Bilie, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Sabtu (7/9). Warga curiga dengan keberadaan pelaku karena yang perempuan masuk ke dalam sebuah ruko sejak Sabtu siang

dan hingga sore hari tidak keluar dari sebuah tempat usaha tersebut. Warga akhirnya menghubungi aparat desa dan melakukan penggerebekan hingga keduanya digelandang ke kantor desa guna dimintai keterangan oleh aparat desa setempat. "Memang pelaku mengaku belum melakukan hubungan badan layaknya suami isteri, karena saat ditangkap keduanya masih berpakaian," kata Ipda Noca Tryananto menambahkan.(ANT)

Medan - andalas Seorang pria ditemukan tewas dalam kondisi tidak berbusana di Hotel Budi Baru Kecamatan Medan Belawan, Sumatera Utara. Kapolsek Belawan, Kompol Safaruddin Tama Siregar, Senin (9/9), mengatakan, identitas korban bernama Khairudin (54), warga asal Besitang Bukit Kubu, Kecamatan Besitang,

Kabupaten Langkat. Korban pertama kali ditemukan oleh pegawai hotel. Saat itu, saksi bernama Erlina mendatangi kamar tempat korban menginap, dengan tujuan memberitahukan bahwasannya waktu menginap sudah habis. Saksi kemudian menggedor pintu, namun tak kunjung mendapat respon dari korban. Saksi kemudian memanggil pegawai

lainnya bernama Jenifer untuk menemaninya masuk ke dalam kamar korban. Saat kedua saksi membuka pintu kamar korban, mereka melihat korban dalam posisi tidur terlentang tanpa busana. Mereka langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Belawan. "Korban menginap dari hari Minggu malam. Saat ditemukan petugas, korban

sudah tidak bernyawa," katanya. Mengenai penyebab kematian, katanya, petugas menduga korban tidak kuat mengonsumsi obat tertentu. Kebetulan di kamar itu ditemukan sebuah kotak obat. "Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tandatanda kekerasan pada tubuh korban. Yang mencurigakan itu ditemukan kotak obat dalam kamar hotel tersebut," jelasnya. (ANT)

Medan-andalas Tim Penuntut Umum Kejati Sumatera Utara melimpahkan tiga berkas terdakwa kasus korupsi pengerjaan RTH Tapian Siri-Siri Syariah dan Taman Raja Batu di Mandailing Natal (Madina) ke Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Medan. Dalam waktu dekat, ketiga tersangka akan segera diadili. Kepala Seksi Penerangan dan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Sumut Sumanggar Siagian mengatakan, pelimpahan berkas ketiga tersangka dilakukan pada pekan lalu. "Iya

benar. Tim dari Penuntut Umum Kejati Sumut telah melimpahkan berkas ketiga tersangka kasus Taman Tapian Siri-siri dan Taman Raja Batu ke Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Medan, pekan lalu," sebut Sumanggar, Senin (9/9). Adapun ketiga tersangka yang dilimpahkan, yakni Rahmadsyah Lubis, Plt Kadis Perumahan dan Permukiman (Perkim) Madina beserta Edi Junaidi dan Khairullah Akhyar, keduanya Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di Dinas Perkim Madina. Ketiganya ditetapkan sebagai tersangka

dan ditahan di Rutan Tanjung Gusta sejak Juli 2019 silam. Sumanggar mengatakan, saat ini pihaknya tengah menunggu proses penentuan jadwal persidangan ketiga tersangka. Sedangkan ditanya soal perkembangan penyidikan dalam kasus ini, Sumanggar mengaku nantinya itu tergantung pada proses di pengadilan. "Untuk kelanjutan kasus ini, kita lihat perkembangan dari persidangan," tukasnya. Sementara berdasarkan informasi yang dikutip dari website Pengadilan Negeri (PN) Medan, ketiga tersangka

akan mulai diadili pada Senin (16/9) medatang. Sebelumnya, dalam proyek pengerjaan RTH Tapian SiriSiri Syariah dan Taman Raja Batu di Mandailing Natal (Madina) diduga telah terjadi tindak pidana korupsi, dengan potensi kerugian negara sebesar Rp1,4 miliar. Nilai itu sesuai hasil audit akuntan publik. Pengerjaan proyek itu diduga tanpa perencanaan. Lokasi pembangunannya di lahan sempadan atau bantaran sungai tanpa ada izin pihak terkait. Selain itu proyek ini dikerjakan tanpa melalui mekanisme tender.(AFS)

PRIA ASAL BESITANG TEWAS TANPA BUSANA DI HOTEL Petugas mengamankan dan mengapit tersangka pencuri HP teman.

Pencuri HP Teman Ditangkap Medan-andalas Unit Reskrim Polsek Medan Helvetia meringkus seorang pemuda karena mencuri telepon genggam milik temannya, Minggu (8/9). Pelaku SRG alias Syukur (21), warga Jalan Piring diringkus tak lama setelah beraksi. Berdasarkan informasi, pelaku mencuri handphone Vivo Y71 milik Gosmatua Harianja (23), yang temannya. "Pelaku melancarkan aksinya saat korban tidur di kediamannya Jalan Kapten Muslim Gang Sepakat Kelurahan Dwikora, Kecamatan Medan Helvetia pada Minggu sore," terang Kapolsek Medan Helvetia AKP Sah Udur Sitinjak, Senin (9/9). Sebelum tidur, korban tengah mengisi daya handphone (HP) miliknya di dalam kamar. Pelaku yang sudah mengintai dan memastikan korban

terlelap kemudian langsung mengambil handphone tersebut. Korban terbangun dan melihat handphonenya sudah hilang langsung membuat laporan polisi. Korban sebelumnya sudah mencurigai Syukur yang diketahui merupakan pengangguran sebagai pelakunya. "Petugas kita yang menerima informasi langsung melakukan penyelidikan dan berhasil mengetahui keberadaan pelaku saat masih berada di TKP. Tersangka dengan mudah diringkus," sebut Kapolsek. Tersangka kemudian langsung diboyong ke Mako Polsek Medan Helvetia dengan barang bukti berupa handphone Vivo Y71 milik korban. "Terhadap tersangka dikenakan Pasal 363 KUHPidana tentang pencurian dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara," tukas AKP Sah Udur. (ACO)

Polisi Amankan Puluhan Warga Tanpa Identitas Medan-andalas Dalam rangka menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif, serta antisipasi tindak pidana dengan sasaran, narkoba, sajam, pelaku kejahatan 3C dan penyakit masyarakat, Polsek Medan Sunggal melaksanakan razia di wilayah hukumnya, Minggu (8/9) malam. Pelaksanaan razia dipimpin langsung Kapolsek Medan Sunggal, Kompol Yasir Ahmadi didampingi para perwiranya dan anggota. Sekira pukul 01.00 WIB dini hari, diterima informasi dari Kasat Intelkam Polrestabes Medan AKBP Masana Sembiring, adanya sekelompok remaja diduga snggota Geng Motor diamankan personel Sat Intelkam Polrestabes Medan di Jalan Melati Raya Kelurahan Tanjung Sari Kecamatan Medan Selayang. Berdasarkan Informasi tersebut, selanjutnya Personel Polsek Sunggal mendatangi lokasi dan berkoordinasi dengan Kasat Intelkam Polrestabes Medan AKBP Masana Sembiring. Selanjutnya sebanyak 18 remaja diduga sebagai anggota Geng Motor diboyong ke Mako Polsek Sunggal untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan. Adapun Indentitas

kelompok Remaja diduga sebagai Anggota Genk Motor, antara lain berinisial J (18) warga Asam Kumbang, KY (17), R (19), E (17), A (18) dan YS (22) kelimanya warga Tanjung Selamat. Selanjutnya O (17) warga Lauchi, A (16), Y (16) dan I (16) ketiganya warga Asam Kumbang. Ch (22) warga Gang Bonsai, AA (18) tinggal di Pesantren Al Huda, Bintang (17) warga Gaperta, E (14) warga Jl. Flamboyan, A (14) warga Tj. Sari, AD (16), H (15) dan AP (21) ketiganya beralamat Nusa Indah Simpang Pemda. Dari hasil Interogasi di Mapolsek Sunggal para pemuda mengaku baru pulang dari rumah temannya bernama Faldi di Perum Nusa Indah menghadiri acara bakar-bakar ikan, namun karena hari sudah larut malam dibubarkan oleh masyarakat, kemudian mereka membubarkan diri dan berkumpul di Jl Melati Raya Simpang Pemda Kel. Tanjung Sari Kec. Medan Selayang. Hasil pemeriksaan terhadap telepon seluler masingmasing pemuda tersebut diketahui bahwa mereka tergabung dalam Geng Motor Simple Life (SL) dari penelusuran Chat Wa maupun Chat Grup Facebook ada indikasi pemuda tersebut mempersiapkan diri untuk menyerang kelompok Geng Motor lain-

nya yang melintas. Tidak hanya sampai disitu saja, sekira pukul 02.30 wib, para Personel Polsek Sunggal dipimpin Kapolsek kembali melaksanakan Giat Razia Kafe tempat hiburan malam bernama "Bastam" yang diduga tidak mempunyai Izin Operasional dan Beroperasi hingga pagi hari yang berada di Jalan Perintis Desa Purwodadi Kec. Sunggal Deliserdang. Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi, SH, SIK, MH mengatakan, selain mengamankan belasan pemuda yang diduga kelompok Genk Motor, dari hasil razia di tempat hiburan malam pihaknya juga menyita sejumlah barang bukti. "Dari Kafe Bastam kita amankan seperangkat alat musik berupa Sound System, Speaker, selain itu 1 Unit Mobil Toyota Fortuner BK.1869 EY, 8 Unit Sepeda Motor diantaranya, Yamaha RX King BK. 2342 CAJ, Yamaha Mio BK. 4806 ABC, Yamaha Mio BK. 2019 PAC, Honda Vario BK. 3873 AGB, Honda Supra Fit tanpa Nopol, Honda Beat BK. 3750 AGC, Honda Beat BM. 2693 YA, dan Yamaha Lexi BK 3208 AID. Pantauan kita ada 14 orang yang tidak memiliki Kartu Identitas diri juga kita boyong ke Mako untuk diperiksa", tandas Kompol Yasir.(MTC

Tiga Terdakwa Korupsi Tapian Sirisiri Dilimpahkan

TERUNGKAP DALAM SIDANG

Istri Korban Minta Komandan Satpam Unimed Ditahan Krista Purnama Silaban, istri korban tewas Joni Pernando Silalahi (30), warga Jalan Tangkul, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Medan Tembung, di Universitas Negeri Medan (Unimed) disidangkan di PN Lubuk Pakam Cabang Labuhan Deli, Senin (9/ 9). Dalam suratnya, dia meminta supaya komandan satpam Unimed, Hisar Pardamean Sianturi, SH ditahan hakim. Sidang beragendakan nota jawaban jaksa itu, terungkap pembelaan atau pledoi kuasa hukum (KH) S Matondang, SH, Krista Purnama Sianturi meminta kepada hakim menahan Hisar Pardamean Sianturi. Hisar Pardamean Sianturi sudah menjadi terdakwa dan disidangkan di PN Lubuk Pakam Cabang Labuhan Deli oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Eko Maranata Simbolon. Ketika dikonfirmasi kepada JPU Eko Maranata Simbolon, membenarkan terdakwa sudah disidangkan Rabu (4/9) lalu, tapi tidak

Sidang pen yampaian ja waban pledoi KH oleh JPU penyampaian jawaban JPU,, Senin (9/9). ditahan karena sudah ada surat perdamaian antara terdakwa dengan orangtua kandung Joni Pernando Silalahi. Padahal, dia turut serta dalam melakukan pembunuhan Joni Pernando Silalahi dan Steven Sihombing. Krista Purnama Silaban protes terhadap surat perdamaian itu karena seyogianya sebagai ahli waris adalah dia dan anaknya, bukan mertuanya. "Disebut-sebut, terdakwa Hisar Pardamean Sianturi, SH berstatus sebagai aparatur sipil negara (ASN), takut dihukum tinggi dan imbasnya diberhentikan

dari ASN-nya," kata S. Matondang. Keluarga besar Krista Purnama Silaban yang keberatan juga menulis surat untuk Ketua PN Lubuk Pakam supaya terdakwa Hisar Pardamean Sinturi ditahan, seperti empatterdakwalainnya yang sudah dituntut JPU masingmasing 11 tahun penjara. Dalam isi surat itu juga diminta supaya Bagus Prayetno (18), M Harya Presta (22), M Abdul Kadir (21) dan Feri Zulham (26), dihukum seringan-ringannya karena yang melakukan pengeroyokan itu massa dikomandoi Hisar Pardamean

Sianturi. Surat itu dibacakan hakim usai JPU menjawab pledoi KH sebagai pemberitahuan. Menurut JPU Eko Maranatha Simbolon, surat permintaan penahanan untuk terdakwa Hisar Pardamean Sianturi oleh istri korban sebagai ahli waris boleh saja ditulis dan ditujukan kepada Ketua PN Lubuk Pakam serta ditembuskan kepada majelis hakim, Kejatisu, MA dan lainlain. "Namun, tidak ada dasar hukumnya," sebutnya. Sidang akan dilanjutkan pada waktu mendatang dengan agenda pembacaan duplik.(DP)


HUKUM & KRIMINAL

Selasa 10 September 2019

harian andalas | Hal.

5

Mantan Wali Kota Sabang Ajukan Penangguhan Penahanan Banda Aceh-andalas Mantan Wali Kota Sabang Zulkifli H Adam yang ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka korupsi pengadaan tanah, akan mengajukan penangguhan penahanan. "Kami akan melakukan langkah hukum terbaik untuk Pak Zul, termasuk penangguhan penahanan," kata Zulkifli, penasihat hukum mantan Wali Kota Sabang Zulkifli H Adam, di Banda Aceh, Senin (9/9). Sebelumnya, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh menahan mantan Wali Kota Sabang Zulkifli H Adam terkait korupsi pengadaan tanah pembangunan rumah guru tahun anggaran 2012. Selain Wali Kota Sabang periode 2012-217 itu, tim penyidik Kejati Aceh juga menahan tersangka Mismar selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pengadaan tanah untuk pembangunan perumahan guru. Zulkifli menilai penetapan

dan penahanan Zulkifli H Adam sebagai tersangka prematur dan terburu-buru. Sebab, kliennya pada saat pengadaan tanah berlangsung belum menjabat Wali Kota Sabang, tetapi masih sebagai Wali Kota Sabang terpilih hasil Pilkada 2012. Saat itu, sebut Zulkifli, Wali Kota Sabang dijabat Penjabat Zulkifli HS. Penjabat Wali Kota Sabang yang menetapkan lokasi pengadaan tanah pembangunan rumah guru. "Sedangkan klien kami posisinya sebagai pemilik tanah. Jadi, bukan Zulkifli H Adam yang menetapkan lokasi pengadaan tanah. Kewenangan klien kami Zulkifli H Adam hanya dua, tanahnya mau dibeli atau tidak," kata Zulkifli. Sebelumnya, Kejati Aceh menetapkan Wali Kota Sabang Zulkifli H Adam periode 20122017 sebagai tersangka korupsi pengadaan tanah untuk pembangunan rumah guru. Pengadaan tanah tersebut

dibiayai APBK Sabang 2012, dengan nilai Rp1,6 miliar. Tersangka Zulkifli H Adam merupakan pemilik tanah yang luasnya mencapai 9.437 meter persegi. Zulkifli H Adam diduga terlibat sejak pembahasan anggaran pengadaan tanah pembangunan rumah guru ketika menjabat sebagai anggota DPRK Sabang 20092014. Dari hasil penyidikan ditemukan fakta bahwa Zulkifli H Adam selaku pemilik tanah menawarkan harga Rp250 ribu per meter. Sedangkan Dinas Pendidikan Sabang selaku instansi terkait menawarkan harga Rp120 ribu. Pihak pemilik tanah dan pembeli dalam hal ini Dinas Pendidikan Kota Sabang akhirnya menyepakati harga Rp170 ribu per meter. Namun, harga tersebut tidak sesuai dengan nilai jual objek pajak dan jauh dari harga pasaran yang berkisar Rp60 ribu hingga Rp70 ribu.(ANT)

Polsek Medan Timur Amankan Pelaku Jambret HP Medan-andalas Polsek Medan Timur mengamankan seorang laki-laki karena melakukan penjambretan, yakni Jefri di Jalan Pelita I No 9 Kelurahan Sidorame Timur, Kecamatan Medan Perjuangan, Minggu (8/9). Menurut Kapolsek Medan Timur, Kompol M Arifin, Senin (9/9), HP yang dijambret itu milik Lisbet Br Napitupulu (56). Tersangka berhasil ditangkap massa.

Disebutkan, anggota Reskrim Polsek Medan Timur mendapat informasi di TKP ada pelaku jambret telah diamankan massa. Kemudian personel Polsek Medan Timur langsung menuju TKP. Sampai di tempat kejadian perkara (TKP) petugas langsung mengamankan dan memboyong tersangka berikut barang bukti Ke Mako Polsek Medan Timur guna Pemeriksaan lebih lanjut.(SBC)

Penjambret Tas di Deli Serdang Dipukuli Deli Serdang-andalas Seorang penjambret tas, HP (25), babak belur dipukuli massa, Minggu (8/9) sekitar pukul 23.00 WIB. Warga Pasar III Terusan Simpang Monyet, Desa Tanjung Selamat, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang ini dihajar massa usai menjambret tas Ibu Rumah Tangga (IRT) di Jalan Kongsi VI Desa Sampali, tepatnya di depan gudang PT Sentosa Lestari. Bahkan, bandit kampung itu tak berdaya dan nyaris tewas setelah tertangkap dan dipukuli massa yang geram melihat tingkahnya menjambret tas milik IRT, Misliani (47). Berdasarkan informasi dihimpun, aksi jambret itu dilakukan pelaku dengan mengendarai sepeda motor Suzuki Smash tanpa plat. Saat itu, Minggu (9/9), dia melintas di Jalan Kongsi 6 Desa Sampali. Secara bersamaan, korban tengah melintas di lokasi yang sama.

Sekitar pukul 23.00 WIB, tersangka yang melihat korban tengah mengendarai sepeda motor Yamaha Xeon dengan menyandang tas dan berjalan sendiri di Tempat Kejadian Perkara (TKP), langsung menghampiri. Dengan cepat dia merampas tas tersebut. Melihat tas yang berada di genggamannya dibawa kabur, perempuan yang bertempat tinggal di Dusun VI Desa Tandem Hulu, Kecamatan Hamparan Perak itu spontan berteriak. Langkah pelaku penjambretan yang berusaha kabur, terhenti, setelah sejumlah warga menangkapnya. Penangkapan tersangka tersebut mengundang perhatian warga lainnya. Warga dan pengguna jalan berdatangan langsung menghakimi pelaku hingga babak-belur. Tak lama kemudian, petugas Unit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan yang memperoleh informasi kejadian tersebut tiba di lokasi.

Beruntung bagi tersangka, kedatangan petugas akhirnya membuat bogem mentah bertubi-tubi ke seluruh tubuhnya terhenti. Petugas lalu mengamankan pelaku dari amuk massa.Untuk pengusutan lebih lanjut, kemudian pengangguran itu langsung diboyong ke Mapolsek Percut Sei Tuan. “Sewaktu berjalan sendiri, tiba-tiba dipepet pelaku dan langsung merampas tas milik pelaku. Karena terkejut, saya berteriak minta tolong. Kemudian, warga yang mendengar langsung mengejar dan menghajarnya,” ucap korban. Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Aris Wibowo SIK mengatakan, usai diamankan petugas, pelaku kemudian langsung dijebloskan ke penjara Polsek Percut Sei Tuan. “Imbas perbuatanya, yang bersangkutan dijerat pasal 365 KUHPidana dengan ancaman sembilan tahun penjara,” tulis Kompol Aris lewat pesan Aplikasi Whatsapp.(KKC)

Siantar-andalas JLL (17), warga Jalan Medan, Gang Perjuangan, Kecamatan Siantar Martoba dan EWS (17), warga Jalan H Ulakma Sinaga, Kabupaten Simalungun, dan seorang wanita, FWS (16), warga Jalan Pendeta J Wismar Saragih, ditangkap polisi, usai menjambret tas milik seorang mahasiswa, Zahra Hala (18), di Jalan Kavileri, kelurahan Bukit Sofa, Kecamatan Siantar Sitalasari, Kota Siantar. "Iya, ada tiga pelaku yang kita amankan," ujar Kapolsek Siantar Martoba, Iptu Resbon

Gulton, Senin (9/9). Peristiwa itu terjadi pada Kamis (5/9) lalu, saat korban sedang berjalan kaki hendak ke kampus STAI Samora. Tiba-tiba datang pelaku mengendarai sepeda motor langsung menarik tas korban berisi uang tunai Rp 2.800.000, satu HP evercross M50, dan ATM BCA. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian Rp 3 juta. Namun, aksi ketiga pelaku ini diketahui warga lain, karena korban sempat meneriaki jambret. Beberapa warga mengejar,

namun pelaku berhasil kabur. "Saat korban sedang berteriak 'maling dan jambret', kemudian dibantu warga lain yang juga sedang melintas, mendengar teriakan korban. Sehingga esoknya, ketiga pelaku berhasil kita amankan, di salah satu warung internet Jalan Medan," kata Resbon. Saat ini, kedua pelaku sudah diamankan di Polsek Siantar Martoba dan telah dimasukkan ke dalam sel tahanan. "Sekarang ada di Polsek untuk pemeriksaan lebih lanjut," katanya.(HTC)

Tiga Anak Rampas Tas Mahasiswi

Pemuda Pengangguran Bongkar Rumah Pendeta Dipolisikan

Batu Bara - andalas Saat rumahnya ditinggal pergi karena bertugas sebagai pendeta di gereja, Minggu (08/ 09) sekira pukul 10.30 Wib, Sultahir Sianturi (73) pekerjaan Pendeta, warga Dusun l Kejora Desa Bulan Bulan Kec.Lima Puluh Pesisir Kab. Batu Bara menjadi korban pencurian dengan pemberatan (Curat), Pembongkaran terhadap rumahnya pertama sekali diketahui Juen Sianturi (31) warga Dusun I Desa Bulan Bulan Kec. Lima Puluh Pesisir Kab. Batu Bara dan Rutmaida br Sirait (26) seorang Ibu rumah tangga warga Dusun l Bulan Bulan Kec. Lima Puluh

Pesisir Kab. Batu Bara. Kapolsek Lima Puluh Polres Batu Bara AKP Jhony Andries Siregar, SH kepada wartawan, Senin (09/09) membenarkan pencurian tersebut dan telah mengamankan seorang tersangka yang tertangkap tangan warga sedang membawa barang hasil curiannya. Tersangka Muhammad Nizar (20) seorang laki-laki pengangguran alias tidak bekerja warga Dusun l Desa Bulan Bulan Kec. Lima Puluh Pesisir Kab. Batu Bara masuk kedalam rumah korban yang ditinggal pergi dengan cara mencongkel jendela rumah korban.

Dari rumah korban, tersangka berhasil menggondol 1 buah mesin genset, 1 buah stabilizer dan 2 buah tabung gas elpiji 3 kg. Akibat perbuatan tersangka, korban mengaku mengalami kerugian materil senilai Rp 4.500.000. Kapolsek Lima Puluh AKP Jhony Andries Siregar, SH kepada wartawan, Senin (09/09) menerangkan terungkapnya pencurian di rumah korban Sultahir Sianturi berawal dari informasi yang diterima saksi Juen Sianturi dari seseorang yang melihat rumah Sultahir Sianturi dimasuki pencuri, Minggu (08/09).(MKC)

Petugas mendapati anak di bawah umur asyik bermain di warnet.

POLRESTABES GEREBEK EMPAT LOKASI RAWAN NARKOBA Medan - andalas Upaya pemberantasan peredaran dan penyalahgunaan narkoba oleh Satuan Sabhara Polrestabes Medan, terbukti efektif. Sejumlah pelaku telah berhasil diamankan berikut berbagai barang bukti. Senin (9/9) kemarin, Satuan Sabhara Polrestabes Medan kembali menggeledah perkampungan yang disinyalir sarang peredaran narkoba. Target kali ini adalah empat lokasi berbeda di kota Medan, Sumatera Utara.

Penggerebekan awal dilakukan di kawasan Garu III Gang Sebelas, Medan Amplas. Namun, di lokasi ini petugas tidak menemukan para pengedar yang telah ditargetkan. Selanjutnya, tim bergerak ke Pasar VI Tembung, tepatnya di Jalan Nyaman. Dari lokasi tersebut petugas mengamankan dua pria, satu di antaranya merupakan residivis kasus narkoba. Penggerebekan dilanjutkan ke lokasi ketiga, yakni Jalan Beringin Pasar VII Tembung,

Gang Kuini. Dari lokasi tersebut petugas mengamankan tiga pelaku yang diduga pengedar dan pemakai. Kemudian, petugas melanjutkan penggerebekan di lokasi ke empat, yakni Jalan Gardu, Gang Cendana Sei Rotan, Kecamatan Percutseituan. Petugas mengamankan dua orang pria diduga pemakai sabu. Kasat Sabhara Polrestabes Medan AKBP Sonny Siregar, usai melakukan Gerebek Kampung Narkoba (GKN), mengatakan, total hasil penangkapan

sebanyak tujuh orang. "Dua diantaranya dinyatakan positif pengedar narkoba," katanya. Dia menjelaskan, dari hasil penggerebekan di empat lokasi tersebut, petugas mengamankan barang bukti berupa beberapa paket sabu siap edar dibungkus plastik klip, satu senjata tajam, dan puluhan plastik klip kosong. "Semua yang kami amankan akan dibawa ke Mako Satsabhara Polrestabes Medan untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.(ACO)

Polisi Ringkus Penumpang Bus Rapi Bawa Narkoba

Asahan-andalas Tim preventif bentukan Satuan Reserse Narkoba Polres Asahan yang kerap disebut Tim Paus, kembali beraksi. Tim Paus dikenal dengan sinergi antara masyarakat dan instansi lainnya dalam memerangi dan memberantas peredaran narkotika di wilayah hukum Polres Asahan. Pada Minggu (8/9) pukul 14.30 WIB, Tim Paus berhasil menangkap pemilik narkotika jenis sabu-sabu menumpangi bus Rapi dari Medan tujuan ke Jambi. Polisi mendapati 2 kantong plastik klip ukuran sedang berisikan narkotika jenis sabu. Tersangka dibekuk tim Paus di areal loket persinggahan bus Rapi Jalinsum Jalan A Yani, tepatnya di Rumah makan Hotel Mega Sari Kisaran. Kapolres Asahan, AKBP Faisal F Napitupulu melalui Kasat Res Narkoba AKP Antony Tarigan, Senin (9/9) membenarkan penangkapan tersebut. "Pelaku seorang lelaki berinisial PP (42), warga Desa Sihotang Hasugian Dolok II, Kabupaten Humbang Hasu-

Penumpang bus pemilik sabu digeledah petugas. dutan. Ditangkap terkait atas kepemilikan narkotika jenis sabu sebanyak 2 kantong plastik klip ukuran sedang berisikan narkotika jenis sabu," ujarnya. AKP Antony Tarigan juga mengatakan, tertangkapnya tersangka atas adanya informasi yang mengatakan di dalam bus Rapi dengan nomor polisi BK

7209 UA jurusan Medan Jambi terdapat seorang lelaki dengan ciri–ciri yang disampaikan informan. "Pelaku membawa narkotika jenis sabu yang disimpan dalam dompet dan disembunyikan di betis kaki sebelah kiri dengan cara diikat. Selanjutnya tim Paus Polres Asahan mela-

kukan observasi serta menunggu kedatangan bus dimaksud di Rumah Makan Hotel Mega Sari yang merupakan perwakilan Bus Rapi di Kisaran. Setelah bus tersebut memasuki areal hotel, tim langsung melakukan pemeriksaan kepada tersangka," paparnya. Dijelaskan AKP Antony, tersangka digeledah dan ditemukan barang bukti sabu seberat 19,69 gram. Hasil introgasi terhadap tersangka, didapati narkotika tersebut milik Parulian dan diperolehnya dengan cara membeli seharga Rp10 Juta dari pria berinisial H. Sabu tersebut rencananya akan diedarkan di wilayah Jambi. Adapun barang bukti yang diamankan sabu seberat 19,69 gram, timbangan digital, 1 lembar struk bukti transfer ATM, serta gunting. “Terhadap tersangka dan barang bukti saat ini sudah diamankan di sel tahanan Sat. Res. Narkoba Polres Asahan guna untuk penyidikan dan pengembangan perkara dimaksud. Pasal yang akan menjeratnya masih menunggu hasil penyidikan," pungkasnya. (BSC)

UANG RAIB DARI REKENING

Kejatisu Didesak Tahan Pengguna Surat Palsu Anto (33), warga Jalan Pancing II Lingkungan I Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan mendesak Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu), agar segera melakukan penahanan terhadap Apriliani, warga Jalan Marelan Raya Pasar IV Lingkungan XI Kelurahan Regas Pulau, Kecamatan Medan Marelan. Desakan itu disampaikan karena berkas kasus penggunaan surat palsu menjual tanah milik korban Anto seluas 2.349 M2 di Jalan Pancing II Kelurahan Besar d/ h Kampung Besar, Kecamatan Medan Labuhan sudah dinyatakan lengkap (P-21) setelah dilimpahkan Poldasu ke Kejatisu. Kuasa hukum korban, Akhyar Idris Sagala (foto) menyatakan, Anto adalah pemilik yang sah dan menguasai sebidang tanah tersebut. “Belakangan diketahui klien saya, tanah miliknya telah dijual Apriliana (Apriliani), tanpa setahu korban,” kata Akhyar Idris Sagala kepada wartawan di Medan, Senin (9/9). Menurutnya, berdasarkan sertifikat hak milik yang

dikeluarkan kantor pertanahan Kota Medan dengan Nomor 4852, lahan itu telah dijual Apriliana (Apriliani) kepada Lo Ahong, ditengarai setelah membuat surat pernyataan palsu. Bahkan, tersangka nekat menyuruh membuat surat palsu berupa keterangan ahli waris di hadapan notaris. Apriliana mengaku sebagai ahli waris satu satunya dari Ng Giok Lan dan Ng Guan Lai . “Atas perbuatan Apriliana (Apriliani) tersebut, klien kami telah membuat pengaduan di Poldasu dan jaksa dari Kejatisu telah menyatakan berkas tersebut lengkap,” tutur Akhyar. Selain itu, Akhyar mengatakan, menurut keterangan penyidik Polda Sumut, pelimpahan berkas

perkara beserta barang bukti dan tersangka Apriliana akan diserahkan kepada jaksa di Kejatisu pada Senin 9 September 2019. Akhyar menceritakan, kasus ini dilaporkan ke Poldasu. Dalam laporan pengaduan disebutkan, Apriliana di hadapan notaris membuat pernyataan sebagai ahli waris tertanggal 17 Maret 2014 dan mengaku anak tunggal dari Ng Giok Lan dan Ng Guan Lai. Padahal, dia sebenarnya bukan anak tunggal, melainkan masih ada saudara kandungnya yang lain bernama Fendi. Hal itu sesuai Kartu Keluarga Fendi dan pengakuan Apriliana, Fendi dan Ng Guan Lai kepada penyidik di Mapoldasu. Uniknya lagi, kata Akhyar, berdasarkan KTP nomor NIK 1271125204910003 yang digunakan Apriliana dalam akta Nomor 20 Tanggal 17 Maret 2014, ternyata bukan dirinya, karena sesuai nomor NIK 1271125204910003 adalah atas nama Apriliani anak dari Huang Kim Kie dan itu, sesuai surat keterangan Dinas Catatan Sipil Kota Medan, pada tanggal 27 Agustus 2017. “Berdasarkan KTP itu Apriliana menyuruh notaris membuat surat keterangan hak warisan ahli waris kelas satu yang intinya menerangkan bahwa

Apriliana adalah anak satusatunya dari Ng Giok Lan dan Ng Guan Lai,” tegas Akhyar. Sementara, Anto mengatakan, akibat perbuatan Apriliana tersebut dirinya kerap mendapat intimidasi dari pihak pembeli tanah dari Apriliana. Padahal dirinya adalah sebagai pemilik tanah yang sah. Ia pun kerap diminta agar meninggalkan tanah miliknya tersebut. Maka itu, Anto selaku korban tidak akan pernah bersedia berdamai ataupun menyelesaikan kasus tersebut secara kekeluargaan dan musyawarah. “Karena saya keberatan dan sangat dirugikan, saya juga ketakutan karena adanya intimidasi dari pihak pembeli tanah yang tak lain juga keluarga Apriliana,” ujarnya. Terpisah, Aspidum Kejatisu Edward Kaban melalui Kasi Penkum Sumanggar Siagian saat dikonfirmasi terkait dengan desakan penahanan tersangka penipuan ini mengatakan pihaknya belum bisa memastikan hal tersebut apakah ditahan apa tidak karena berkasnya belum P22. "Jaksa Penuntut Umum (JPU) sudah terbitkan P21. Sekarang kita tinggal menunggu tahap 2 penyerahan tersangka dan barang bukti ke Kejatisu dari penyidik Poldasu," pungkas Sumanggar.(AFS)


EKONOMI

Selasa 10 September 2019

harian andalas | Hal.

6

Pembelian Valuta Asing di Lhokseumawe Meningkat

Direktur Bank Dunia untuk Perwakilan Indonesia Rodrigo A Chaves.

CNN Indonesia

Bank Dunia Beberkan 33 Perusahaan China Ogah Investasi di RI Jakarta-andalas Direktur Bank Dunia untuk Indonesia Rodrigo A Chaves bertemu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Panjaitan untuk menindaklanjuti laporan Bank Dunia kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal itu termasuk soal tak ada satupun dari 33 perusahaan China yang merelokasi pabriknya ke Indonesia. "Kami bertemu untuk menindaklanjuti sejumlah masalah terkait kepentingan bersama, termasuk ekonomi global," ujar Chaves usai bertemu Luhut di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Senin (9/9). Chaves membeberkan memang terdapat 33 perusahaan terbuka asal China yang memutuskan untuk pindah dari negeri tersebut. Namun tak ada satupun dari perusahaan yang memilih Indonesia sebagai tempat untuk berinvestasi. Perusahaan yang terdaftar di bursa saham China itu justru lebih memilih merelokasi pabriknya ke Vietnam, Thailand, bahkan Meksiko. "Tentu saja presiden (Jokowi) ingin melihat banyak investasi di negara ini (Indonesia) yang akan menciptakan lapangan kerja bagi orang Indonesia," ungkap Chaves.

Menurut dia, kealpaan Indonesia masuk dalam rantai global itu berarti tak ada investasi yang mengalir, tak ada aktivitas produksi untuk nilai tambah, hingga akhirnya berpengaruh pada kondisi lapangan kerja yang minim. "Jadi, ini sangat penting untuk menambah nilai agar pekerja diupah dengan baik, ada lebih banyak pekerjaan. Saya pikir mereka terkait dengan ekonomi global saat ini," tuturnya. Terkait rekomendasi, Chaves juga mengungkapkan Presiden Jokowi berharap para menteri Kabinet Kerja memiliki solusi masingmasing untuk menangani persoalan tersebut berdasarkan lini kerjanya. Para menteri juga diharapkan berdiskusi untuk menemukan jalan keluar. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluh tidak ada satu pun perusahaan China yang mau relokasi dari Negeri Tirai Bambu ke Indonesia dalam dua bulan terakhir. Menurut dia, perizinan yang berbelit-belit membuat investor enggan memindahkan basis produksinya ke Indonesia. Jokowi mengaku mendapat informasi tersebut dari laporan kantor perwakilan Bank Dunia di Indonesia. Laporan itu menyebut ada 33 perusahaan yang keluar dari China sekitar dua bulan lalu. Secara rinci disebutkan, sebanyak 23 perusahaan memilih pindah ke Vietnam dan mendirikan bisnis di sana. Sisanya, 10 perusahaan pindah ke Malaysia, Kamboja, dan Thailand. Sayangnya, tak ada satupun yang mau bergeser ke Indonesia.(CNNI)

Lhokseumawe-andalas Transaksi pembelian valuta asing (valas) di wilayah kerja Bank Indonesia Lhokseumawe selama bulan Juli 2019, mencapai sebesar Rp394,02 juta atau meningkat sebesar 0,8 persen dari bulan Juni 2019. Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Lhokseumawe Yufrizal, Senin (9/9) mengatakan, saat ini terdapat delapan Kegiatan

Usaha Penukaran Valuta Asing Bukan Bank (KUPVA BB) berizin di wilayah kerja KPw BI Lhokseumawe. “Bulan Juli 2019 terjadi transaksi penjualan valuta asing sebesar Rp394,02 juta atau meningkat sebesar 0,8 persen dari bulan Juni 2019 dan transaksi pembelian sebesar Rp456,87 juta atau turun sebesar 12 persen dibandingkan bulan sebelumnya,” jelasnya.

saksi jual,” katanya. Untuk transaksi pembelian, Malaysia Ringgit memiliki pangsa tertinggi sebesar 65,74 persen atau senilai Rp300,35 juta. Tingginya jumlah transaksi mata uang Malaysia Ringgit ini didorong oleh tingginya aktivitas penukaran uang dari kiriman masyarakat yang bekerja di Malaysia untuk persiapan menjelang puasa. (MUL)

Inalum Raih Delapan Penghargaan CSR di ISDA 2019 Kuala Tanjung-andalas PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) meraih penghargaan pada delapan kategori dalam ajang penganugerahan InKategoridonesia SDG's Award (ISDA) 2019 di Menara Bidakara, Jakarta, Jumat (6/9) malam. Penghargaan diterima langsung oleh Plh Kepala Departemen CSR & PKBL Inalum Joko Susilo. Demikian disampaikan Bambang Heru Prayogo Manager Humas Pabrik Peleburan Inalum kepada wartawan di Kuala Tanjung, Batu Bara, Senin (9/9). Dikatakan, Corporate

Forum Community Development (CFCD) pada kesempatan tersebut menganugerahkan penghargaan untuk kegiatan CSR yang telah dilakukan Inalum, antara lain 1 penghargaan Platinum untuk program bedah rumah tidak layak huni; 2 program Silver untuk program pemberdayaan petani di bawah jalur transmisi; program tabung air hujan di Samosir; program Desa Pintar; program pemberdayaan usia muda produktif melalui hilirisasi industri aluminium; dan program pelestarian mangrove di kawasan pesisir.

Joko Susilo menyampaikan rasa syukurnya atas diterimanya penghargaan terdebut. "Alhamdulillah Inalum mendapatkan delapan kategori penghargaan dalam ajang ISDA 2019. Hal ini membuktikan Inalum telah melaksanakan program pemberdayaan lainnya yang inovatif dan bermanfaat maksimal bagi masyarakat sekitar perusahaan," ungkap Joko. Pada tahun ini CFCD memberikan 153 penghargaan untuk kategori perusahaan serta 12 penghargaan untuk perorangan. Pada ajang ISDA 2019 ada 66 perusahaan yang

ikut berpartisipasi. Tahun 2018 sebanyak 52 perusahaan. ISDA adalah salah satu bentuk penghargaan bergengsi dalam dunia CSR korporasi sebagai salah satu bentuk tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat dan lingkungan melalui penerapan program CSR yang berkelanjutan dan tepat sasaran sesuai dengan tujuan SDG's. Pada tahun 2019 Inalum sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) turut mendapat penghargaan diantara perusahaan yang berpatisipasi dalam ISDA 2019. (SUSI)

Plh Kepala Departemen CSR & PKBL Inalum Joko Susilo menerima penghargaan ISDA 2019 di Menara Bidakara, Jakarta, Jumat (6/9) malam.

DIJUAL RUMAH

DISEWAKAN GUDANG 1 unit gudang di Jl. Letda Sujono, Lok. Strategis, Listrik, air, LT. 15 x 46, LB. 12 x 30, Harga Rp. 80 jt / Nego. Hub.

ika dibandingkan tahun sebelumnya, transaksi penjualan dan pembelian valuta asing meningkat masing-masing sebesar 167 persen dan 71 persen. “Valuta asing yang paling banyak ditransaksikan pada bulan Juli 2019 adalah mata uang Malaysia Ringgit (MYR) dengan transaksi penjualan senilai Rp338,17 juta atau 85,83 persen dari total tran-

DIJUAL SATU UNIT RUMAH BERLOKASI DI JL. SUMBAWA I NO.54, KOMP MARELAN INDAH DENGAN LUAS BANGUNAN 352 M2, LUAS TANAH 701M2, PLN,PAM DAN STATUS SHM. HUBUNGI . 081376213270

0853.6173.0505

KOST 20 E - Kost 20 E (lantai dasar), Luas 4 x 20 m² = 39 jt/tahun (nego). - Kost 20 E, kamar AC, isi lengkap Rp. 1,5 jt/nego. Harian/bulanan, Jl. Karya Pembangunan No. 20 E Polonia (belakang Hermes Place Polonia).

Hub. 0813.1036.7296, 0852.6105.9263 Web.: www.kost

INDEKOST

Di daerah Jl. Turi Medan, daerah Teladan dekat kampus UISU, Kampus ITM, Kampus UMSU, Kampus STT Harapan. Alamat Lengkap: Jl. Turi, Gang UISU No. 25 Medan. Pas dibelakang Kampus UISU. Khusus untuk Pria (Laki-laki). Hubungi Erix. (0813-6155-8325) (0831-98884815)

DIJUAL RUMAH 2 LANTAI PERMANENT - Luas tanah dan bangunan 67 m², SHM, 2 KT, 2 KM, dapur + kitchen set + kompor set. - Dinding wallpaper, ada balkon, garasi di bawah balkon, kamar mandi atas ada pemanas air, jemuran kain di belakang atas. Di Perumahan Gatsu Town Jl. Proyek Aluminium No. 1, Gatot Subroto Kec. Helvetia (di blkg. Ktr. Imigrasi) Medan. Pemilik langsung Ibu FONI MEGA, Harga 650 jt/nego. HP. 0812.1586.7778

DIJUAL CEPAT (BU) - 1 unit rumah tinggal 3½ tgkt beserta tanah ± 333 m², siap huni, 3 Kt, 2 Km lengkap air, listrik, AC, SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt, 2 Kt, 2 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni. - 1 unit rumah tinggal 2½ tgkt, 4 Kt, 3 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni, sudah ada perabot. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt uk. 4x14 m beserta tanah ± 280 m², SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt Uk. 6 x 16 m, type 96, siap huni, SHM. Semua di Jl. Karya - 1 unit Condominium Cambridge Tower Picasso, Lantai 7, uk. 200 m, ada taman, 3 Kt, 2 Km. - 1 unit rumah tinggal uk. 6x18, type 100, 2 tgkt, 3 Kt, Komp. Taman Ubud Pasar Merah. Hub. 08126

07 7073 081 160 71 388


EKONOMI 7 PLN Alihkan Kabel Udara Elektronifikasi Pembayaran ke Bawah Tanah di Sumut Fokus Tiga Sektor

Selasa

harian andalas | Hal.

10 September 2019

Dukung Estetika Kota

Medan-andalas PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kota Medan mulai mengalihkan Saluran Kabel Tegangan Menengah (SKTM) 20 Kilo Volt (KV) dari udara ke kabel bawah tanah. Ini dilakukan demi kenyamanan pelanggan dan juga upaya pembenahan estetika kota. Manager PLN UP3 Kota Medan Eko Prihandana mengatakan, pihaknya telah melaksanakan pengerjaan penanaman kabel listrik bawah tanah sejak awal September 2019. "Pengerjaannya sampai dengan akhir tahun nanti," ujarnya, Senin (9/9). Pembangunan SKTM 20 KV ini juga termasuk pekerjaan rehabilitasi Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) 20 KV untuk memperbaiki estetika Kota Medan karena kabel-kabel tegangan menengah di udara mulai berkurang. Eko menjelaskan, membangun kabel SKTM 20 KV tahun ini sepanjang kurang lebih 29.14 KMS, 9.6 KMS diantaranya untuk pembangunan penyulang baru. Sepanjang 19.54 KMS untuk rehabilitasi pemindahan saluran udara kabel udara menjadi kabel bawah tanah 20 KV. "Ini bentuk tanggung jawab kita ikut membenahi estetika Kota Medan. Total 15 penyulang untuk menghubungkan jaringan kelistrikan mulai dari Gardu Induk GIS Listrik, Gardu Induk Glugur, sekaligus Gardu Induk Titi Kuning. Masing-masing gardu induk terkoneksi dengan gardu hubung-gardu hubung lain di Kota Medan,” kata Eko. Ia lanjut menjelaskan, tujuan

Medan-andalas Sumatera Utara memfokuskan program elektronifikasi pembayaran/ekonomi digital kepada tiga sektor yakni ritel, transportasi, dan pariwisata. Direktur BI Kantor Perwakilan Sumut Andiwiana S di Medan, Senin (9/9) mengatakan, elektronifikasi transaksi tidak bisa dihindari karena saat ini digitalisasi sudah menyentuh seluruh

Sejumlah pekerja tengah mengerjakan pengalihan Saluran Kabel Tegangan Menengah 20 KV dari udara ke kabel bawah tanah di Kota Medan.

pembangunan ini untuk mengantisipasi manuver, apabila terjadi gangguan pada salah satu trafo daya 150 KV atau GI. Sehingga beban bisa dialihkan ke gardu induk lain melalui GH 20 KV dan penyulang express 20 KV yang baru dibangun sehingga pemadaman akibat gangguan cepat teratasi. Eko menilai, akibat pembangunan itu pastinya akan terdampak ke masyarakat. Namun demikian, PLN berupaya seminimal dan sesingkat mungkin waktu pelaksanaan pembangunan saluran kabel tanah 20 KV. "Atas gangguan ini juga, kami dari PLN UP3 Medan meminta maaf. Dan pastinya,

PLN tetap mengedepankan keselamatan pengguna jalan, masyarakat maupun pekerja itu sendiri," sambungnya. Masih kata Eko, pembangunan ini akan selesai sebelum akhir 2019. Dengan penguatan sistem kelistrikan ini, diharapkan keandalan pasokan listrik Kota Medan semakin meningkat sehingga kepercayaan investor semakin baik dan pembangunan di kota ini berkembang. "Keandalan listrik ini juga akan bisa dinikmati seluruh pelanggan dan investor. Sebentar lagi kita akan menghadapi hari besar keagamaan yakni Natal dan Tahun Baru," pungkasnya. (BEN)

Luhut Pamit ke DPR Jakarta-andalas Ada yang menarik dalam rapat kerja (raker) Kementerian Koordinator Bidang Kemaritian dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR. Dalam kesempatan itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan berpamitan dengan anggota Banggar. Dalam sesi tanggapan pertanyaan anggota dewan,

Luhut menyampaikan mengucapkan perpisahan. Dia bilang, rapat kali ini bisa menjadi pertemuan terakhir dirinya dengan Banggar DPR. "Ini pertemuan terakhir kita. Bapak ibu menjadi mitra kerja kami, saya minta maaf kalau ada salah," kata Luhut di Ruang Sidang Banggar DPR, Jakarta, Senin (9/9). Luhut mengatakan tidak ada yang tahu akan jadi apa di

periode berikutnya. Ada yang masih bisa jadi menteri ada juga yang masih bisa jadi anggota dewan. "Bapak ibu saya kira ada yang masih terus tapi ada yang tidak. Di kami juga gitu," kata Luhut. Selanjutnya, Luhut meminta agar silaturahmi semua pihak dapat dipelihara. "Saya juga minta silaturahmi harap dipelihara," tambah Luhut. (DTF)

sendi kehidupan baik bidang keuangan dan non keuangan. Dia mengatakan itu di acara Forum Sistem Pembayaran dan Seminar Ekonomi Digital. Di Indonesia, elektronifikasi transaksi semakin berpeluang karena mengacu pada besarnya jumlah penduduk berusia produktif, lanjutnya, dari 268, 2 juta penduduk Indonesia, 163 juta berada di usia produktif atau antara 15 64 tahun. Menurut dia, penerimaan pemerintah daerah melalui PAD memiliki peluang untuk ditingkatkan hingga 11,1 persen dari saat ini sebesar

Rp12, 237 triliun. Apalagi, kata dia, kalau pembayaran PAD yang saat ini masih fokus melalui ATM dan teller itu bisa dikembangkan ke berbagai kanal basis digital lainnya seperti mobile dan internet banking. Adapun di pariwisata, elektronifikasi semakin menjanjikan karena kawasan itu terus dikembangkan sebagai kawasan pariwisata prioritas di Sumut. "Elektronifikasi transaksi di Danau Toba bisa untuk transportasi dan restoran, " ujar Andiwiana. BI, lanjutnya menyadari perlunya sinergi yang baik dan

kuat untuk mengembangkan ekonomi digital yang sudah menjadi kebutuhan. Oleh karena itu, katanya, forum itu digelar untuk menguatkan pilar komunitinya. Penguatan komuniti seperti penguatan jejaring dan koordinasi berbasis digital diharapkan dapat menciptakan harmonisasi antarregulator dan lainnya. Kemudian "database" untuk perencanaan elektronifikasi dapat terukur. Ketiga adalah peningkatan "research" tentang isu - isu terkini di bidang sistem pembayaran. (ANT)

Iuran BPJS Kesehatan Naik, Tunggakan Dikhawatirkan Membengkak Medan-andalas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan pada satu sisi telah sangat membantu masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan yang berbiaya mahal. Karena itu Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Medan menilai rencana pemerintah menaikkan iuran BPJS Kesehatan hingga 100 persen mulai tahun 2020 akan sangat memberatkan masyarakat. "Secara matematis memang BPJS Kesehatan sangat membantu terutama dalam membiayai penyakit yang membutuhkan biaya mahal, misalnya kanker. Tapi di lain pihak rencana kenaikan iuran BPJS Kesehatan ini akan memberatkan masyarakat," kata Ketua IDI Cabang Medan dr Wijaya Juwarna SpTHTKL di Medan, Senin (9/9). Wijaya mengatakan, sebelum iuran BPJS Kesehatan direncanakan naik, jumlah peserta yang menunggak iuran juga telah sangat banyak. Karenanya bisa-bisa saja dengan rencana kenaikan iuran hingga 100 persen dari iuran sebelumnya itu, justru malah akan membuat tunggakan iuran semakin membengkak. "Kalau untuk mengatasi defisit, kenaikan iuran memang tidak akan bisa men-

jamin," katanya. Menurutnya, seharusnya seluruh warga negara Indonesia yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) dicover pemerintah sebagai peserta di kelas III. Hanya saja, bagi masyarakat yang tergolong mampu, misalnya ASN, TNI, dan Polri sudah selayaknya menjadi peserta BPJS Kesehatan pada kelas I dan II. "Pemerintah kan berkewajiban menjamin kesehatan warganya. Makanya menurut kita di IDI, setiap warga negara itu keseluruhannya harus dijamin oleh pemerintah untuk di kelas III. Tapi kalau yang mampu, baru dia akan dike-

nakan kelas di atasnya," ucapnya. Namun begitu, lanjut Wijaya, persoalan BPJS Kesehatan bukan sekadar persoalan defisit anggaran saja. Melainkan juga terdapat keberlangsungan sebuah rumah sakit, tenaga kesehatan, dan juga pelayanan kepada masyarakat. Terpisah, Kepala Bidang SDM Umum dan Komunikasi Publik BPJS Kesehatan Cabang Medan Rahman Cahyo yang dikonfirmasi perihal ini menjelaskan, penyesuaian besaran iuran peserta Program JKN-KIS akan ditentukan dan disampaikan oleh pemerintah.

Sesuai dengan regulasi bahwa besaran iuran ditinjau maksimal dua tahun sekali dan sejak tahun 2016 iuran belum disesuaikan. Sejak awal program JKN-KIS nilai iuran yang telah ditetapkan sampai saat ini adalah angka yang belum sesuai dengan perhitungan aktuaria. Namun pemerintah memiliki komitmen tinggi untuk memberikan suntikan dana tambahan jika terjadi mismatch antara biaya pelayanan kesehatan dengan iuran. "Penyesuaian iuran juga dilakukan dalam rangka peningkatan layanan dan kesinambungan program JKN-KIS," ujarnya. Mengenai kekhawatiran kenaikan iuran BPJS Kesehatan bakal membuat jumlah peserta yang menunggak iuran semakin membengkak, Cahyo berharap peserta dapat memilih kelas perawatan sesuai dengan kemampuannya. Peserta juga dimungkinkan untuk mengajukan perubahan kelas perawatan apabila sudah satu tahun terdaftar. "Apabila memang termasuk ke dalam peserta kurang mampu dapat didaftarkan ke peserta penerima bantuan iuran (PBI) melalui APBN maupun APBD di masingmasing daerah," katanya mengakhiri. (YN)

DISEWAKAN Ruko 3½ tkt, (L=184 m²) dan ruko 2 tkt (L=325 m²) di Jl. H.M. Yamin Sp. Jl. Sentosa Baru (dekat Majestik), lok. strategis. Cocok untuk segala usaha khususnya home industry. Hub. 0821 6299 5678 – 0852 9719 4901

DIJUAL TANAH Sertifikat Hak Milik L=2166 m², Lok. : Sgt. strategis tepi jalan besar Tanjung Selamat Medan Sunggal. Harga pas Rp. 2 jt/m². Hub. Langsung Pemilik 081 153 9699 (Tanpa Perantara)

MURAH..!!

JUAL PAVING BLOCK

PRESS MESIN JL. SM. RAJA KM. 6,7 No. 47 Medan Telp. 061.7850888 HP. 0811 605090

DIJUAL

Sebidang tanah di Lokasi Taman Malibu Indah Blok G8. Uk. 18 x 26. Bagi yang berminat Hub. 0821 6517 6868, 0877 6941 6018, 0853 7300 8282 (TP)

DIJUAL 3 TAPAK TANAH

- Uk. P. 101/99 m, L. 21/20 m, LK. 2050 m², terletak di Pematang Biara Kec. P. Labu. - Uk. P. 48 / 53 m, L. 23/22,40 m, LK. 1146 m², terletak di P. Labu Pekan Kec. P. Labu. - Uk. P. 47, 80/50 m, L. 17/24, 50 m, LK. 1014 m², terletak di P. Labu Pekan, beserta 1 unit rmh. permanen. Harga Nego.

Hub. 0852.6191.9800


Selasa

harian andalas | Hal.

10 September 2019

8

Tanpa Inggris

10 Klub Tersukses di Dunia Italia Raih Tujuh Kemenangan PELATIH timnas Italia, Roberto Mancini masih mengutarakan kekecewaan meskipun Italia mencatat tujuh kemenangan beruntun, termasuk hasil sempurna di kualifikasi Piala Eropa 2020. Italia kembali membawa pulang tiga poin di babak kualifikasi Piala Eropa setelah menang 2-1 atas tuan rumah Finlandia. Ciro Immobile dan Jorginho mencatatkan nama di papan skor sekaligus memastikan kemenangan Italia. Catatan enam kemenangan beruntun di kualifikasi Piala Eropa 2020 membuat Italia kini tak tergoyahkan sebagai pemuncak klasemen grup J. Di balik keberhasilan tersebut, Mancini masih menyoroti sejumlah kesalahan yang dilakukan Italia di laga tersebut. "Ada sejumlah momen ketika kami menderita, namun hal itu disebabkan oleh diri kami sendiri. Kami mendominasi laga namun bisa dengan mudah memberikan bola kepada lawan," katanya. "Secara umum para pemain bermain sangat bagus meskipun kami sempat merasakan beberapa ancaman ketika skor imbang 1-1," ucap Mancini lagi. Mancini lalu menunjuk penalti Teemu Pukki sebagai salah satu momen saat Italia melakukan kesalahan. "Tekad kami selalu mencoba menyerang karena hal itu secara alamiah akan membuat lawan hanya memiliki sedikit kesempatan. Kami terkena penalti di saat kami seharusnya tidak salah melakukan penguasan bola. Setelah itu mereka memberikan tekanan, namun kami mampu balik menekan, lalu memiliki sejumlah peluang, jadi secara keseluruhan perfor-

ma kami bagus," ungkap Mancini. Mancini lalu menyatakan bahwa Italia memiliki banyak pemain potensial dan hal itu sudah dibuktikan lewat kemenangan di laga lawan Finlandia. "Kami harus terus mencoba meningkatkan kualitas, laga seperti ini sulit dan membuat kami bertambah kuat. Hal positif lainnya adalah kami bisa dominan dalam laga tandang dan juga melakukan lima pergantian dalam posisi starting line up dibandingkan laga sebelumnya," kata Mancini. Mancini dibebani tugas besar untuk membawa Italia bangkit dan menjadi tim yang bisa bersaing di level elite. Pada tahun lalu, Italia gagal lolos ke Piala Dunia 2018 dan hal itu jadi salah satu momen kelam Azzurri. Timnas Italia pulang dengan kemenangan 2-1 dari Tampere, Finlandia, dalam partai keenam di Grup J Kualifikasi Piala Eropa 2020. Gol-gol Gli Azzurri dilesakkan lewat aksi Ciro Immobile dan penalti Jorginho untuk mengapit gol tuan rumah yang dicetak Teemu Pukki. Rentetan diawali oleh kemenangan 1-0 timnas Italia atas Amerika Serikat dalam agenda uji coba, 20 November 2018. Gol penentu Matteo Politano di menit-menit akhir memastikan keunggulan susah payah Gli Azzurri ketika itu. Selanjutnya, kemenangan tak henti dituai pasukan Roberto Mancini di Kualifikasi Piala Eropa. Secara berturut-turut, Italia membungkam Finlandia 2-0, Liechtenstein 6-0, Yunani 3-0, Bosnia-Herzegovina 2-1, Armenia 3-1, dan Finlandia 2-1. (CNN/BOLA)

Bila ukuran sukses sebuah klub adalah trofi juara yang didapat, maka tidak ada klub asal Liga Inggris yang menempati daftar 10 besar. LIGA Inggris disebut sebagai kompetisi paling kompetitif di dunia saat ini. Bayaran besar yang ada di liga tersebut juga membuat banyak pemain bintang berminat berlaga di kompetisi tersebut. Namun ketatnya kompetisi yang ada akhirnya membuat tidak ada klub yang benar-benar dominan di Liga Inggris dalam urusan raihan trofi. Alhasil, tidak ada klub Inggris yang masuk daftar 10 besar dalam daftar klub tersukses di dunia. Klub tersukses Inggris, dikutip dari Mirror, adalah Manchester United yang mengoleksi 71 trofi. Setan Merah duduk di posisi ke-12 dalam daftar klub tersukses di dunia. Bahkan, Real Madrid dan Barcelona yang begitu dominan di Liga Spanyol pun tak mampu masuk dalam daftar daftar lima besar. Real Madrid ada di posisi ketujuh dengan 90 trofi sedangkan Barcelona unggul satu trofi atas rival abadi mereka untuk bertengger di peringkat keenam. Dua klub Skotlandia, Glasgow Rangers dan Glasgow Celtics, serta dua klub Uruguay, Club Nacional dan Atletico Penarol masuk dalam daftar lima besar. Rangers ada di posisi kedua dengan 115 trofi, disusul Club Nacional (113), Atletico Penarol (108), dan Celtic (105). Sementara itu di posisi pertama ditempati oleh klub Mesir, Al Ahly yang merajai kompetisi domestik dan juga memenangkan Liga Champions Afrika. Total ada 118 gelar yang pernah mereka menangkan, termasuk 41 gelar Liga Mesir, 36 Piala Mesir, 10 Piala Super Mesir, dan delapan Liga Champions.

10 Pemain Termahal Sementara itu, bursa transfer menjelang musim 2019/20 ini tak kalah seru dari beberapa edisi sebelumnya. Real Madrid akhirnya kembali agresif, juga Barcelona dan beberapa klub Premier League. Seperti biasa, transfer lima liga top Eropa (Premier League, La Liga, Serie A, Bundesliga, Ligue 1) selalu mencuri perhatian. Musim ini tak berbeda, klub-klub terkuat di masing-masing liga tetap agresif. Di Inggris, ada Manchester United yang mengusahakan perombakan skuad. Di Italia, ada Juventus yang menjaga kekuatan skuad dan Inter Milan yang mulai menggeliat. Situasi di Spanyol tak jauh berbeda, tapi ada Atletico Madrid yang mengejutkan. Apa yang menarik dari bursa transfer kali ini? Diantara liga top lainnya, Premier League masih menjadi liga paling boros di Eropa. Pembelian Harry Maguire (87 juta euro ke MU), Nicolas Pepe (80 juta euro ke Arsenal), dan Rodri (70 juta euro ke Man City) jadi tiga ter-

besar. La Liga, Serie A, dan Bundesliga juga membuat langkah signifikan dalam mengejar pembelian Premier League. Ada Joao Felix yang menyandang status pemain termahal pada bursa transfer kali ini, diikuti dengan Antoine Griezmann dan Eden Hazard. Yang jelas, harga pemain melambung tinggi pada bursa transfer kali ini. Sepak bola sungguh telah memasuki era post-Neymar, yang merusak harga pemain dengan kepindahannya ke PSG dua tahun lalu. Biarpun demikian, yang paling menarik di setiap bursa transfer adalah menyusun daftar pemainpemain paling mahal. Musim ini tak jauh berbeda, meski nama yang berada di puncak cukup mengejutkan. Marca merumuskan 10 pemain termahal pada bursa transfer kali ini. Uniknya, kalkulasinya mengabaikan skema bonus yang bisa menambah biaya transfer dengan syarat tertentu. 10 Pemain Termahal 2019 Joao Felix - 126 juta euro (Benfica ke Atletico Madrid) Antoine Griezmann - 120 juta

euro (Atletico Madrid ke Barcelona) Eden Hazard - 100 juta euro (Chelsea ke Real Madrid) Harry Maguire - 87 juta euro (Leicester ke Man Utd) Matthijs de Ligt - 85 juta euro (Ajax Amsterdam ke Juventus) Lucas Hernandez - 80 juta euro (Atletico Madrid ke Bayern Munchen) Nicolas Pepe - 80 juta euro (Lille ke Arsenal) Frenkie de Jong - 75 juta euro (Ajax Amsterdam ke Barcelona) Rodri - 70 juta euro (Atletico Madrid ke Man City) Romelu Lukaku - 65 juta euro (Man Utd ke Inter Milan) Membaca daftar tersebut, dapat disimpulkan Atletico memang merupakan klub paling sibuk di bursa transfer kali ini. Mereka menjual beberapa pemain mahal dan membeli beberapa pemain lain yang tak kalah mahal. Juga ada usaha Barcelona menjaga kualitas skuad, Real Madrid yang berusaha membangun kembali, dan MU yang mulai menyelesaikan masalah di lini belakang.(CNN/BN)

Messi di Barca Sampai Gantung Sepatu KONTRAK megabintang timnas Argentina, Lionel Messi, hanya menyisakan dua tahun bersama FC Barcelona. Karenanya, FC Barcelona dikabarkan bakal menawarkan kontrak baru untuk Messi hingga pensiun di Camp Nou. Manajemen Barcelona tidak mau kehilangan La Pulga julukan Messi yang sejak 2004 membela tim senior mereka. Namun, klub raksasa Katalunya tersebut percaya diri dapat mempertahankan sang pemain setidaknya hingga penampilannya pada Piala Dunia 2022. Kontrak baru Messi merupakan kontrak seumur hidup, sehingga bakal menahannya hingga pensiun. Meskipun tak ada yang akan menghalangi Messi untuk mendapatkan kontrak baru, Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu dan ayah Messi, Jorge, tengah menjalin kontak secara

intens. Di sisi lain, Messi masih memiliki keinginan untuk bermain di level tertinggi, meskipun telah memenangi hampir seluruh gelar untuk klub maupun pribadi. Pemain yang kini berusia 32 tahun tersebut masih berharap dapat meraih gelar Piala Dunia 2022 bersama timnas Argentina kala berusia 35 tahun di Qatar. Saat ini, kontrak Messi bersama Barcelona tersisa hingga 30 Juni 2021, atau dua tahun ke depan. Hal itu berarti ketika kontraknya berakhir, usia Messi telah menginjak 34 tahun. Akan tetapi, melihat pola hidup yang dimiliki Messi saat ini, La Pulga dipercaya masih akan bertahan hingga Piala Dunia 2022 yang digelar di Qatar rampung. Hanya saja, usaha Barcelona di atas tak semudah membalikkan telapak tangan. Hal itu karena ayah

tiga anak tersebut memiliki keinginan untuk menutup karier di kampung halamannya, Argentina. Sekadar informasi, Messi pernah mengutarakan keinginan untuk menutup karier sepakbolanya di Argentina bersama klub masa kecilnya, Newell’s Old Boys. Karena itu, Barcelona harus berusaha keras untuk mengubah pikiran Messi. Semenjak naik ke tim senior pada 2004, Messi total telah memberikan 35 gelar bagi publik Estadio Camp Nou. Dari 35 gelar itu, empat di antaranya adalah trofi Liga Champions. Selain sukses bersama tim, Messi juga mentereng secara individu. Messi saat ini tercatat sebagai top skor sepanjang masa Blaugrana –julukan Barcelona. Dari 687 pertandingan di semua kompetisi, Messi telah mengoleksi 603 gol dan 242 assist.(BOLA/OKZ)

Pogba Bertahan di MU PAUL Pogba sempat dikaitkan dengan Real Madrid, namun akhirnya tetap bertahan di Manchester United. Gagalnya transfer itu diklaim karena peran Adidas. Pogba sempat mengutarakan niatnya mencari tantangan baru. Madrid pun menjadi salah satu peminatnya, selain Juventus yang kabarnya bersedia memulangkannya ke Italia. Madrid kabarnya siap memboyongnya sebesar 150 juta paun atau sekitar Rp 2,5 triliun. Namun, hingga bursa transfer ditutup, gelandang Prancis itu tetap bertahan di Old Trafford. Dari sumber menyebutkan, ada peran perusahaan apparel Adidas di balik bertahannya Pogba di MU. Produsen asal Jerman itu sukses melobi agar Pogba tetap bertahan. Adidas diketahui menjadi sponsor jangka panjang Pogba dengan nilai kesepakatan 31 juta paun atau Rp 535,4 miliar. Adidas juga merupakan sponsor jersey MU dengan nilai kontrak mencapai 750 juta paun atau setara Rp 12,9 triliun hingga 2024. Menurut sumber, Adidas bisa meyakinkan semua pihak agar Pogba bertahan di

MU. Hal itu demi kepentingan bisnis semata. Sepanjang musim panas kemarin Pogba gencar dihubungkan dengan pintu keluar Manchester United. Bahkan, sang pemain sendiri sempat menyatakan sudah saatnya mencari tantangan di klub lain. Perusahaan asal Jerman itu memohon kepada Pogba agar mau bertahan setidaknya semusim lagi. Jika mundur ke belakang, adidas juga memainkan peran penting ketika Pogba memilih meninggalkan Juventus dan kembali ke Manchester United pada 2016 silam. Pogba sendiri masih memiliki kontrak di United hingga 2021 mendatang. Setan Merah kabarnya berniat menawarkan kontrak baru berdurasi jangka panjang terhadap pemain asal Prancis tersebut. Namun Pogba diklaim sudah menegaskan kepada klubnya bahwa ia tak akan meneken kontrak baru karena sudah tak sabar untuk bergabung dengan Real Madrid. Di sisi lain, pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane juga sudah sangat mengidamkan kehadiran Pogba dalam tim asuhannya.(DTC/BN)

Nadal Koleksi 19 Gelar Grand Slam JADI juara Amerika Serikat Terbuka 2019, Rafael Nadal menambah koleksi gelar grand slam menjadi 19. Ia kini semakin dekat dengan rekor milik Roger Federer. Nadal memenangi duel ketat melawan Daniil Medvedev di final AS Terbuka 2019. Bertanding di Arthur Ashe Stadium, Senin (9/9) dini hari WIB, Nadal harus melewati pertarungan lima set selama nyaris lima jam sebelum akhirnya menang 7-5, 6-3, 5-7, 4-6, 6-4. Ini jadi gelar keempat Nadal di AS Terbuka. Petenis asal Spanyol itu kini total sudah punya 19 gelar grand slam. Dari 19 gelar tersebut, 12 di antaranya diraih Nadal di Prancis Terbuka. Nadal juga punya satu gelar Australia Terbuka serta dua titel Wimbledon. Nadal pun mendekati rekor gelar grand slam terbanyak yang dipegang Federer. Petenis asal Swiss itu punya 20 gelar grand slam. Di posisi ketiga ada Novak Djokovic dengan 16 gelar grand slam. Usai pertarungan Rafael Nadal di babak final US Open

menghadapi Daniil Medvedev yang berakhir dengan gelar juara keempatnya di ajang Grand Slam itu, sejumlah tokoh memberikan responnya melalui akun media sosial yang mereka miliki. Mulai dari sesama rekan petenis hingga klub sepak bola berbondongbondong menuliskan ucapan selamat dan apresiasi di linimasa akun medsos mereka. Juan del Potro, petenis asal

Argentina yang juga sempat mencicipi gelar juara di US Open 2009 itu begitu terpukau dengan jalannya pertandingan antara Nadal dan Medvedev yang berlangsung selama hampir lima jam itu. “Pertandingan yang hebat! Pertarungan yang tak terlupakan @RafaelNadal @DaniilMedwed. Selamat Rafa!!” tulis Del Potro dalam akun Twitternya, Senin.

Lalu tak ketinggalan salah satu legenda tenis asal Australia Rod Laver, yang menulis “Selamat @RafaelNadal, sebuah kemenangan berani untuk klaim kemenangan (Grand Slam) ke-19, mahkota US Open ke-4 dan gelar juara Grand Slam kedua tahun ini usai di Prancis. Tetaplah hebat kawan, sebuah kehormatan mempersembahkan piala untukmu malam ini.” Bahkan, David de Gea, kiper Manchester United dan timnas Spanyol, juga turut mengapresiasi kemenangan yang diraih Nadal. Secara singkat ia menulis, “Pria ini datang dari planet lain! @RafaelNadal @usopen.” Tak ketinggalan klub sepak bola senegara dengan Nadal, yaitu Real Madrid ikut urun komentar di akun Twitter resmi mereka. “Seorang legenda yang tanpa batas! Selamat atas kemenangan US Openmu @RafaelNadal! Real Madrid sangat bangga memilikimu sebagai salah satu anggota kehormatan klub kami,” tulis akun tersebut.(DS/ANT)


OLAHRAGA

Selasa 10 September 2019

harian andalas | Hal.

9

Pekan Olahraga Kota Medan XI/2019

Marelan Borong Medali Emas Drum Band Medan-andalas Atlet Kecamatan Medan Marelan memborong medali emas pada Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan ke-XI di cabang olahraga Drum Band yang mempertandingkan empat nomor lomba, Senin (9/9). Pada event begengsi ini, Kecamatan Medan Marelan menyapu bersih seluruh emas yang ada. Lomba Ketahanan Ketepatan Berbaris (LKKB) 4000 meter campuran, dengan nilai akhir 713,25 Medan Marelan menempati posisi pertama berhasil menyabet medali emas, diikuti posisi kedua nilai akhir 606,98 Medan Johor menyabet medali perak dan posisi ketiga nilai akhir 582,49 Medan Selayang menyabet medali perunggu. Lomba Ketahanan Ketepatan Berbaris (LKKB) 2000 meter campuran, kembali lagi dengan nilai akhir 493,56 Medan Marelan keluar sebagai juara meraih medali emas, nilai akhir 483,98 Medan Johor meraih medali perunggu dan nilai akhir 480,96 ditempati Medan Selayang meraih medali perunggu. Begitu juga di Lomba Berbaris Jarak Pendek (LBJP) 800 meter campuran, dan Lomba Berbaris Jarak Pendek (LBJP) 600 meter campuran. Cabang olahraga (cabor) Drum Band memperebutkan empat medali emas, perak dan perunggu. Diikuti 6 Kecamatan meliputi, Kecamatan Medan Johor, Kecamatan Medan Selayang, Kecamatan Medan Petisah, Kecamatan Medan Marelan (004), Kecamatan Medan Timur dan Kecamatan Medan Helvetia (006) dengan empat nomor lomba yakni, LKKB 4000 meter campuran, LKKB 2000 meter campuran, LBJP 800 meter campuran dan LBJP 600 meter campuran.

Ketua Umum Pengprov PDBI Sumut, H. Apri Sugiarto kepada wartawan usai kegiatan berlangsung, di Venue Lapangan Merdeka mengungkapkan, Pengprov PDBI Sumut sudah mempersiapkan diri menyongsong PON 2024. Dari mulai menyiapkan 200 atlet Drum Band terbaik, sampai dengan anggaran sebesar Rp 2 miliar yang berasal dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumut. Tinju Sementara itu, Petinju kontingen Kecamatan Medan Timur menjadi penguasa ring tinju di Griya Martubung Medan yang berakhir, Minggu (8/9) malam. Tim berjulukan Cahaya Timur mendulang 3 emas dan 5 perunggu. Ketua panitia Binner Dabuke mengatakan peserta tinju yang berlaga pada ajang porkot tahun ini mengalami kenaikan yang signifikan dibandingkan tahun lalu. Sebanyak 80 petinju yang mewakili 12 kecamatan yakni Medan Timur, Medan Selayang, Medan Labuhan. Medan Perjuangan, Medan Barat, Medan Helvetia, Medan Denai, Medan Sunggal, Medan Johor, Medan Deli, Medan Belawan dan Medan Tembung. Ia menyebutkan, kelas yang dipertandingkan sebanyak 13 kelas yakni kelas 48 kg putri, kelas 54 kg putri, kelas 64 kg putri, kelas 46 kg putra, kelas 49 kg putra, kelas 52 kg putra,

kelas 56 kg putra, kelas 60 kg putra, kelas 64 kg putra, kelas 69 kg putra, kelas 75 kg putra, kelas 81 kg putra dan kelas 91 kg putra. Muaythai Kecamatan Medan Denai merebut posisi puncak klasemen cabor muaythai pada Porkot Medan XI/2019 yang tuntas di PPLP Sumut, Minggu (8/9) malam. Denai mengumpulkan 3 medali emas, 1 perak, dan 4 perunggu. Posisi dua direbut Medan Sunggal dengan torehan 3 emas, 1 perak, dan 3 perunggu. Diikuti Deli dengan 1 emas, 4 perak, dan 1 perunggu. Kemudian Belawan 1 emas, 2 perak, dan 4 perunggu serta Helvetia 1 emas, 1 perak, dan 1 perunggu untuk melengkapi pososi lima besar. Ketua KONI Medan, Drs Eddy H Sibarani yang memantau langsung pertandingan, mengaku puas karena antusias peserta yang cukup baik. Ini akan memudahkan Pengkot MI (Muaythai) Medan nantinya untuk menyaring dan menyeleksi atlet ke depan untuk dibina lebih maksimal lagi. Sementara Ketua MI Medan, H Gumuru Harahap melaporkan, pada Porkot tahun ini cabor muaythai diikuti 76 atlet dari 20 kecamatan. Membludaknya peserta diakui Gumuru karena sosialisasi terus berjalan meski ada beberapa camp yang belum ikut. (YN)

Liga 1 Putri 2019

Persija dan Persib Satu Grup Jakarta-andalas 10 Tim akan ambil bagian di kompetisi Liga 1 Putri 2019. PSSI selaku operator pun telah melakukan pembagian grup di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (8/9). Hasilnya, grup A dihuni oleh Persija Jakarta, Persib Bandung, Tira Persikabo, PSS Sleman, dan PSIS Semarang. Sementara Grup B diisi oleh Bali United, Arema FC, Persebaya Surabaya, Persipura Jayapura, dan PSM Makassar. "Alhamdulillah kami sudah melaksanakan drawing jadwal untuk Liga 1 Putri 2019 sekaligus manager meeting. 10 klub sudah ikut serta untuk Liga 1 Putri 2019 ini sesuai dengan komitmen pada forum sebelumnya," ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha

Haornas Ke-36

Destria. Adapun, kompetisi Liga 1 Putri musim ini akan mulai bergulir pada 6 Oktober mendatang dengan menggunakan format empat series. Masingmasing series berlangsung enam hari dan memainkan empat laga. Alhasil, setiap peserta akan memainkan 16 laga sebelum dua tim terbaik melaju ke babak semifinal. Sementara untuk tuan rumah, PSSI masih menunggu pengajuan dari peserta. "Khusus untuk semifinal dan final kami akan berlakukan sistem kandang dan tandang," imbuh Tisha. Sekjen PSSI itu juga mengungkapkan penyebab pihaknya

sengaja menyatukan Persija dan Persib dalam satu grup. Alasannya, PSSI ingin mengampanyekan bahwa sepak bola putri aman dari rivalitas negatif. "Ini juga catatan penting. Di setiap turnamen PSSI, kami selalu memisahkan antara Persija Jakarta dan Persib Bandung di dalam dua grup. Kami harap karena memang letak geografisnya ini dekat, kami tetap akan menyatukannya di sepak bola putri," ujar Ratu Tisha. "Ini adalah kampanye untuk kita semarakkan bersama-sama. Lewat sepak bola putri warna sepak bola Indonesia di area yang hal-hal negatif itu bisa kita redam bersama-sama," imbuh Sekjen PSSI itu. (BN/BOLA)

Plt Asdep Industri dan Promosi Olahraga, Kemenpora, RI, Sandi Suwardi Hasan, (kiri) bersama President, Lazada Group, Wang Zhiguo, Chairman/CEO, Shenzhen Skyworth RGB Electronic Co Ltd., Jing Yin, Head of Marketing & Operations, Philippines SEA Games Organising Committee, Jojit Alcazar dan General Manager, Skyworth Global E-commerce, Zhang Hongjun, saat peluncuran televisi pintar Coocaa dan pengumuman resmi kemitraan platinum untuk SEA Games 2019, Sabtu (6/9) di Jakarta.

Coocaa Resmi Jadi Sponsor Platinum SEA Games 2019 Medan-andalas Coocoa, brand elektronik mutakhir berspesifikasi canggih khusus untuk konsumen kelas menengah ke atas secara resmi mengumumkan partisipasinya sebagai mitra platinum dalam ajang akbar SEA Games 2019. Bersamaan dengan kemitraan ini, Coocoa yang berkantor pusat berbasis di Shenzhen, meluncurkan serangkaian kegiatan dan kampanye untuk para pelanggan dengan penawaran yang luar biasa serta hadiah yang spektakuler. CEO Shenzhen SkyworthRGB Electronic Co Ltd, Wang Zhiguo mengatakan, pihaknya akan berupaya untuk terus menggali nilai dari gaya hidup baru dan menjadi penyedia solusi kreatif untuk smart home. "Coocaa telah mengatur kembali jati diri sebagai 'Coo-life', yaitu ciptaan kata yang mewakili gaya hidup muda dan populer dengan sikap gigih dalam berjuang dengan menanamkan semangat demi masa depan yang lebih baik. Slogan ini sejalan dengan kemitraan platinum SEA Games dan kampanye online 9.9 yang akan dimulai sebentar lagi," ujarnya dalam siaran pers, Minggu (7/9). Dijelaskan, dalam SEA Games 2019 di Indonesia selama periode September 2019 hingga Januari 2020, Coocoa meluncurkan program lucky draw berskala nasional guna mencari shopper beruntung untuk mendapatkan hadiah spesial dari Coocoa. "Jika atlit Indonesia menduduki peringkat 01 dalam jumlah

perolehan medali di SEA Games di antara semua negara yang berpartisipasi, maka 1 konsumen beruntung akan mendapatkan kesempatan untuk memenangkan mobil mewah. Tetapi jika Indonesia tidak menduduki peringkat 01 dalam jumlah perolehan medali, maka Coocoa sediakan 1 mobil untuk diundi," ungkapnya. Ditambahkan Head of Marketing and Operations Philippines SEA Games Organising Commitee (PHISGOC), Jojit Alcazar, mengakui sangat senang Coocoa turut bergabung menjadi bagian dari keluarga besar SEA Games. Kontribusi Coocoa berperan sangat penting dalam membantu PHISGOC dalam menyelenggarakan SEA Games terbaik di Filipina dengan keikutsertaan 11.000 atlit berkompetisi dalam 12-hari ajang olahraga akbar, mulai dari 30 November hingga 11 Desember. "Kami sungguh menantikan penyelenggaraan semua pertandingan olahraga, dan menghargai komitmen Coocoa dalam memperkenalkan gaya hidup sehat aktif," ujarnya. Sementara President Commercial for Lazada Group, Jing Yin, menyoroti keberhasilan kemitraan strategis Lazada dan Coocoa hingga saat ini. Kerja sama berkelanjutan dengan Coocoa menjadi contoh prima dan hebat akan upaya dalam menciptakan hubungan bisnis win-win solution bersama para mitra. "Kami bangga dapat memberikan akses eksklusif untuk produk otentik, bermutu, canggih, dan mutakhir Coocoa

kepada pelanggan kami melalui LazMall. Coocoa pun turut memanfaatkan jangkauan, teknologi, dan solusi platform kami untuk mencapai penjualan kuat serta membangun pengikut massa aktif di Indonesia," pungkasnya. General Manager PT Skyworth Indonesia, Li Fang Fang, kembali menjelaskan, Coocoa juga akan hadirkan acara live-streaming khusus di aplikasi Lazada pada 2, 6, dan 7 September 2019, dengan durasi 30 menit. Acara interaktif LazTalk ini bertujuan untuk menjadi pengingat hadirnya kampanye 9.9 Coocoa dan poinpoin penting program SEA Games 2019 bagi penggemar olah raga. “Visi dan filosofi baru coocaa sangat tercerminkan dalam kemitraan strategis SEA Games dan kampanye akbar 9.9, dimana kami berupaya untuk menjangkau pelanggan muda, seru, menyenangkan, dan cerdas melalui rangkaian produk smart home coocaa. Kami pun terus memperkuat kemitraan bisnis dengan Lazada dengan meluncurkan lebih banyak program dan kampanye yang berfokuskan pada pelanggan, dengan diskon dan penawaran yang sangat menarik dan berbeda dari sebelumnya. Kami mengundang para pelanggan untuk menantikan kampanye SEA Games dan program 9.9, serta berpartisipasi dalam kesempatan langka sekali dalam seumur hidup yang hanya dapat ditawarkan oleh Cooco,” tuturnya. (REL/UJ)

Indonesia Vs Thailand

Tiket Lesu Peminat Jakarta-andalas Deputi Sekjen Bidang Pengembangan Bisnis PSSI, Marsal Masita, mengaku pasrah dengan lesunya penjualan tiket Indonesia melawan Thailand pada laga kedua Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Selasa (10/9) Pukul: 19.30 WIB Live di TVRI dan Mola TV. Sampai dengan H-1 gelaran laga tersebut, baru sekitar tujuh ribu tiket yang terjual. Padahal PSSI menyediakan 70 ribu

lembar tiket yang 60 ribu di antaranya dijual ke publik melalui pembelian tiket online. "Per Senin (9/8) pagi, baru 7 ribu tiket yang terjual. Kami memang tidak banyak berharap stadion bisa ramai. Sudah pasti turun jauh penjualan tiketnya dengan saat lawan Malaysia. Ditambah lagi, ini kan hari kerja bukan di akhir pekan," kata Marsal, Senin (9/9) siang. Marsal memastikan tidak ada perubahan harga tiket yang dijual pada saat laga melawan Thailand dengan Malaysia.

Tiket termurah dibanderol seharga Rp125 ribu untuk kategori 3, kategori 2 dihargai Rp175 ribu, Rp350 ribu untuk kategori 1, VIP Barat dijual Rp1 juta, dan VIP Timur Rp750 ribu. "Tidak ada perubahan untuk harga tiket. Masih sama seperti kemarin saat lawan Malaysia. Untuk flash sale kami hanya jual melalui mobile apps Garuda Store yakni potongan 20 persen khusus untuk kategori 2 ke atas dan hanya untuk hari ini sampai pukul 18.00 WIB saja," ungkap Marsal. (CNN/DTC/LIP6)

Ayo Olahraga, Dimana Saja, Kapan Saja

Mandailing Natal-Andalas Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal menggelar upacara Peringatan Hari Olahraga Nasional Ke XXXVI (Haornas Ke-36) 2019, di lapangan Pasir Putih, Kelurahan Pidoli Dolok, Kecamatan Panyabungan, Senin (9/9). Selaku pembina upacara Haornas ke-36 Bupati Madina Drs Dahlan Hasan Nasution dan di hadiri Ketua DPRD Madina Erwin Efendi Lubis, Ketua Pengadilan Agama, Ketua Pengadilan Negeri, Kajari Madina, Ketua PKK Madina, Ketua Koni Madina Miswaruddin Daulay, Kepala Opd Madina yang juga dihadiri pelajar, Intansi, TNI dan Polri Dengan mengangkat tema " Ayo Olahraga, Dimana saja, Kapan saja". Peringatan Haornas ke 36 tahun 2019 juga dimeriahkan dengan di lakukannya atraksi oleh para

Atlit Silat, Tarung Derajat, dan wushu Madina. Bupati Madina Drs Dahlan Hasan Nasution membacakan pidato Menteri Pemuda dan Olaharga RI, Tema besar HAORNAS Tahun 2019 ini adalah “Ayo Olahraga, Dimana saja, Kapan saja”. Tema ini mengandung makna bahwa olahraga itu mudah karena dapat dilakukan dimana dan kapan saja, menjadi penting agar masyarakat tidak terpaku bahwa olahraga hanya dapat dilakukan di fasilitas olahraga yang tersedia. Pembangunan didalam olahraga adalah tidak hanya jasmani, tetapi juga rohani. Dengan sehat rohani kita berarti telah mendukung kebijakan Bapak Presiden tentang Revolusi Mental, serta SDM Unggul Indonesia Maju," ucapnya. Olahraga harus menjadi kebutuhan hidup dan menjadi

Bupati Madina dan FKPD Madina menyerahkan piaga penghargaan kepada Atlit berorestasi dari pengcab Tarung Drajat Madina didamping ketua KONI Madina, Miswaruddin Daulay, senin (9/9) dilapangan pasir putih Lintas timur Panyabungan. gaya hidup. Permasalahan terbesar saat ini yakni derajat kebugaran masyarakat Indonesia yang masih rendah. Maka dengan Gerakan Ayo Olahraga diharapkan akan menjawab

permasalahan tersebut. "Dengan kesegaran jasmani yang bagus, dengan kesehatan yang bagus, terutama adik-adik pelajar kita, maka memudahkan lahirnya bibit-bibit yang

foto-foto andalas/jbl

Ketua DPRD Madina, Erwin Efendi Lubis saat memberikan piagam penghargaan kepada wasit berprestasi, senin (9/9) dilapangan pasir putih lintas timur Panyabungan berpotensi menuju pentas nasional dan dunia di masa selanjutnya," paparnya Bupati menyampaikan ucapan terimakasih kepada insan olahraga dan masyarakat yang selama ini berupaya

memajukan olahraga. Pada kesempatan tersebut juga Pemerintah Madina memberikan penghargaan kepada 20 orang atlet berperstasi, wasit dan pelatih. (JBL)


ACEH

Selasa 10 September 2019

harian andalas | Hal.

10

Hamzah Di-nonjob-kan dari Kadishub Aceh Selatan

Pelantikan dan pengambilan sumpah 12 pejabat eselon II dan III di lingkup Pemerintahan Gayo Lues, Senin (9/9).

Bupati Rombak 12 Pejabat Gayo Lues Blangkejeren-andalas Bupati Gayo Lues kembali merombak pejabat eselon II dan III di jajarannya. Kali ini ada 12 pejabat setingkat kepala dinas dan sekretaris dinas di lingkungan Pemkab Gayo Lues yang dilantik dan diambil sumpahnya di Balai Pendopo Bupati, Senin (9/ 9), Selain untuk mengisi kekosongan jabatan, pelantikan itu juga merupakan bagian dari penyegaran organisasi dalam rangka pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan. Pejabat yang dilantik Bupati Gayo Lues antara lain Ir Rasyidin Porang selaku Kepala Dinas Perindustrian, Energi dan Sumber Daya Mineral dilantik menjadi Asisten I (Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat); Syafrudin SSos selaku Kepala Dinas Pariwisata dilantik menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan HAM; Juanda Syahputra SH Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM digeser menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Keistimewaan Aceh, SDM, dan Kerja Sama. Selanjutnya, Ishak Juarsya SE MM Sekretaris DPRK dilantik menjadi Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM; Z Abidin SE MM Kepala Badan

Pengelola Keuangan dilantik menjadi Kepala Dinas Pariwisata; Andy Projoastowo SE Sekretaris Dinas Kearsipan dan Perpustakaan dilantik menjadi Sekretaris Dinas Syari'at Islam; Jemilah SAg Sekretaris Dinas Syariat Islam dilantik menjadi Sekretaris Dinas Kearsipan dan Perpustakaan; Nurhusin SPt Kasi Dinas Pertanian dilantik menjadi Kabid Perikanan pada Dinas Pangan dan Perikanan. Kasimuddin ST MP Sekretaris Badan Pengelola Keuangan dilantik menjadi Sekretaris Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM; Sri Rahayu Fitria Ningsih SSTP MAP Sekretaris pada Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM dilantik menjadi Sekretaris Dinas Perindustrian; Mukhtarudin SE MAP Kabid Perbendaharaan BPKD dilantik menjadi Sekretaris Badan Pengelola Keuangan Daerah; dan Rostunarti SE Sekretaris Perindustrian dilantik menjadi Kabid Perbendaharaan BPKD. Bupati Gayo Lues HM Amru didampingi Sekda H Thalib SSos usai pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pimpinan tinggi pratama dan pejabat administrator mengatakan, pelantikan dan mutasi jajaran pejabat di setiap instansi merupakan bagian dari pola pembinaan karier pegawai. Namun sering sekali setelah pelantikan terdengar isu-isu miring yang mengatakan pelantikan dilakukan bermuatan politis. Hal itu sangat jauh dari

tujuan pelantikan ini. "Sebagai bagian dari upaya mengisi kekosongan jabatan dan peningkatan kinerja, pelantikan ini hendaklah dimaknai terutama dari sudut kepentingan organisasi, bukan sekadar penempatan figur-figur pejabat pada jenjang jabatan dan kepentingan tertentu," katanya. Pengembangan karier pegawai, kata Bupati, tidak dilakukan sematamata untuk kepentingan pegawai yang bersangkutan, apalagi untuk kepentingan golongan tertentu. Melainkan lebih diutamakan untuk melakukan pembenahan dan pemantapan organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja pelenggaraan tugas dan pelayanan umum. Parameter utama yang digunakan dalam menentukan jabatan bagi setiap pegawai dilakukan melalui pertimbangan kapasitas, kompetensi, integritas, loyalitas, moralitas, mutasi jabatan, pendidikan dan pelatihan, serta nilai pengabdian dan komitmen terhadap tugas dan tanggung jawab kepada negara," jelasnya. Bupati menginstruksikan, setiap pejabat eselon II dan III hendaknya menuangkan seluruh kemampuan dan kemauan yang kuat serta semangat juang yang tinggi dan memuaskan dalam melaksanakan kebijakan. Di samping itu, Bupati berpesan agar pejabat yang baru dilantik agar bisa meningkatkan kualitas kinerja sesuai dengan tuntutan zaman. (NUAR)

Hari ini 25 Anggota DPRK Lhokseumawe Dilantik Lhokseumawe-andalas Sebanyak 25 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Lhokseumawe periode 20192024 Selasa hari ini (10/9) akan dilantik dan diambil sumpah janjinya oleh Ketua Pengadilan Negeri Lhokseumawe, di gedung dewan setempat. Sekretaris DPRK Lhokseumawe Syuib, Senin (9/9) mengatakan, persiapan untuk kegiatan pelantikan sudah rampung 90

persen, meliputi tempat pendistribusian tamu undangan yang diklasifikasikan dalam kategori VIP A, B, dan C yang diperkirakan dihadiri sebanyak 1.000 tamu. “Pengambilan sumpah jabatan 25 anggota DPRK Lhokseumawe, kita mengundang sekitar 1.000 tamu undangan. Undangan sudah kita sebarkan tiga hari sebelum hari H, baik undangan VIP dan undangan umum,” jelasnya.

Ia menyebutkan, prosesi pengambilan sumpah akan dilaksanakan dari pukul 08.00 WIB sampai dengan selesai. Nama-nama anggota dewan yang dilantik sesuai dengan hasil rapat pleno KIP Kota Lhokseumawe yang ditetapkan dengan keputusan gubernur. Dari 25 anggota dewan yang akan dilantik, 16 diantaranya merupakan wajah lama dan 9 wajah baru. (MUL)

Polisi Ciduk Pelaku Perampasan

umlah barang bukti hasil kejahatan pelaku turut diamankan. Kapolres Pidie AKBP Abdi Nugraha Setiawan Siregar SIK melalui Kasat Reskrim Polres Pidie Iptu Eko Rendi membenarkan penangkapan pelaku jambret dengan cara kekerasan. Kini pelaku mendekam di tahanan Mapolres Pidie untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti masingmasing berupa 1 unit sepeda

motor Honda CBR nomor polisi BK 2143 RBB, 3 buah helm, 1 unit HP Nokia warna hitam, 1 lembar STNK, 1 lembar KTP, dan 1 buah dompet. Pelaku, sebut Kapolres Pidie, bernama Edi Sahputra (30), bersangkutan melakukan penganiayaan dan perampasan barang miliki korban. Atas perbuatannya itu, pelaku dilaporkan masyarakat kepada polisi sesuai dengan LP B./05/ Res/1.8/Sek Simpang Tiga, serta ada laporan lainnya. (DHIAN)

Sigli-andalas Tim Opsnal Reskrim Polres Pidie menciduk pelaku perampasan secara kekerasan terhadap korbannya. Kini, pria berusia 30 tahun itu mendekam di sel Mapolres Pidie. Pelaku ditangkap di kediamannya, Senin (9/9) dini hari sekitar pukul 02.20 WIB. Sej-

Tapaktuan-andalas Bupati H Azwir SSos menonjob-kan Hamzah dari jabatan Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) menjadi pelaksana pada Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Selatan terhitung mulai 9 September 2019. Hal tersebut tertuang dalam lampiran keputusan Bupati Aceh Selatan tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Pimpinan Tinggi Pratama selaku kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan, nomor 821.22/277/ 2019 tanggal 5 September 2019. Selanjutnya mengisi kekosongan pejabat di instansi yang menangani soal perhubungan tersebut Bupati menunjuk Drs Agusman Yasri sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kadishub sebagaimana surat Bupati Aceh Selatan nomor :800/69/2019

tertanggal 9 September 2019 tentang Surat Perintah Melaksanakan Tugas. Surat perintah tersebut berlaku sampai dengan dilantiknya Kadishub Aceh Selatan yang definitif. Sebelumnya Agusman Yasri menjabat sebagai Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat dan Sumber Daya Aparatur pada Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah Aceh Selatan. Kepala Bagian Humas dan Protokol Setdakab Aceh Selatan Ramli Tanjung kepada andalas saat dikonfirmasi memperkirakan alasan penggantian Hamzah adalah untuk penyegaran mengingat yang bersangkutan sudah memasuki 5 tahun menjabat Kadishub Aceh Selatan. “Selain itu sama-sama kita ketahui bahwa kesehatan beliau sedikit menurun. Bila Pak Ham-

zah ingin menjabat kembali harus ikut seleksi lelang jabatan nantinya,” terang Ramli di kantornya, Senin (9/9). Penunjukan Plt Kadishub, otomatis menambah daftar panjang kepala SKPK nondefinitif menjadi 18 intansi dalam lingkup Pemkab Aceh Selatan. Meliputi Dinas Pendidikan, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, BPKD, BPMG, Bappeda, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan Dayah, Dinas PUPR, Dinas Pangan, Dinas Parwisata, Dinas Kepemudaan dan Olahraga, Badan Kesbangpol, Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Satpol PP, Dinas Syariat Islam, Dinas Kelautan dan Perikanan serta Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja. Beberapa diantaranya ada yang sudah berstatus Plt hampir setahun, bahkan ada yang lebih. (HSP)

Pembakar Lahan Diancam 12 Tahun Penjara dan Denda Rp10 Miliar Tapaktuan-andalas Masyarakat yang membuka lahan dengan cara membakar akan diancam hukuman penjara 12 tahun dan denda Rp10 miliar sebagaimana Pasal 108 UU No 39/2014 tentang Perkebunan. “Apalagi pembakaran tersebut berakibat fatal meluas ke lahan perkebunan orang lain. Karenanya kami melarang masyarakat Aceh Selatan, buka lahan dengan cara pembakaran,” kata Bupati Aceh Selatan H Azwir SSos melalui Sekda H Nasjuddin SH MM. Penegasan tersebut disampaikan Sekda dalam sambutannya pada acara pembukaan rapat koordinasi pengendalian kebakaran hutan dan lahan (Dalkarhutla) bersama Forkopimda Aceh Selatan, instansi terkait dan para camat, di gedung serbaguna Bappeda, Jalan T Ben Mahmud, Tapaktuan, Kamis pekan lalu. “Kita berharap hasil dari koordinasi ini dapat disosialisasikan ke masyarakat Para camat, buat surat dan teruskan kepada keuchik (kepala desa) supaya mereka memberitahukan ke warga termasuk sanksi bagi yang membakar lahan,” perintahnya. Pada kesempatan itu Nasjuddin memberikan apresiasi kepada Dandim 0107/Aceh

Peserta dari barbagai elemen yang mengikuti rapat koordinasi pengendalian kebakaran hutan dan lahan (Dalkarhutla) Aceh Selatan diabadikan bersama. Selatan dan Kapolres Aceh Selatan soal penanganan kebakaran lahan di wilayah Kecamatan Bakongan pada bulan Ramadan yang baru lalu. Yang paling haru menurutnya, Kapolres langsung turun ke lokasi kebakaran dan ikut memadamkan api. Padahal hari itu dalam suasana Hari Raya Idul Fitri. Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Selatan Cut Syazalisma SSTP memaparkan kejadian-kejadian kebakaran hutan dalam wilayah Kabupaten Aceh Selatan serta

berharap adanya kerja sama dari berbagai pihak demi menjaga keselamatan lahan agar terbebas dari bencana kebakaran. Dalam pertemuan itu seluruh unsur Forkopimda Aceh Selatan antara lain, Dandim 0107 Letkol Inf R Sulistiya Herlambang HB, Kapolres Aceh Selatan AKBP Dedy Sadsono ST, Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Selatan Fajar Mufti SH MH, Ketua DPRK Aceh Selatan Amiruddin, dan instansi terkait lainnya, menyatakan siap membantu dan berkoordinasi. (HSP)

Satlantas Polres Aceh Utara Imbau Warga Tertib Berlalu Lintas Lhoksukon-andalas Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Aceh Utara melakukan berbagai cara untuk menekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas di jalan raya. Salah satunya dengan membagikan brosur imbauan tertib berlalu lintas kepada masyarakat. Hal itu juga dilakukan guna mensosialisasikan pelaksanaan Operasi Patuh Rencong 2019 yang saat ini tengah berlangsung. Kegiatan membagikan brosur imbauan tertib berlalu lintas yang berlangsung di Panton Labu dan Lhoksukon tersebut melibatkan sejumlah personel Satlantas Polres Aceh Utara. Minggu (8/9). Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kasat Lantas AKP Teuku Heri Hermawan mengatakan, brosur imbauan tertib berlalu lintas itu dibagikan kepada pengguna jalan, yaitu pengemudi atau pengendara, pedagang, dan masyarakat lainnya. Tujuan kegiatan tersebut dilaksanakan adalah guna mensosialisasikan pelaksanaan

andalas/mulyadi

Personel Satlantas Polres Aceh Utara membagikan brosur imbauan tertib berlalu lintas kepada masyarakat. Operasi Patuh Rencong 2019 serta memberikan edukasi tentang keselamatan berkendara di jalan raya sekaligus sebagai sarana menyampaikan pesanpesan keselamatan berlalu lintas. “Semoga masyarakat yang

membaca (brosur imbauan) dapat mengetahui bahwa sekarang sedang berlangsung pelaksanaan Operasi Patuh Rencong 2019 dan semakin sadar akan keselamatan berlalu lintas,” kata Heri Hermawan. (MUL)

Rocky Apresiasi Tradisi Menyantuni Anak Yatim Se-Darul Aman Idi-andalas Bupati Aceh Timur H Hasballah HM Thaib SH mengapresiasi tradisi menyantuni anak yatim seKecamatan Darul Aman yang telah memasuki tahun penyelenggaraan yang ke21. Apresiasi itu disampaikan Bupati yang akrab disapa Rocky itu saat menghadiri acara Penyantunan Anak Yatim Se-Kecamatan Darul Aman Tahun 2019 di Masjid Besar Baitul Muttaqin Idi Cut, Kabupaten Aceh Timur, Senin (9/9). Hadir dalam acara itu Camat Darul Aman T Muyazir SSTP, Kapolsek

Bupati Aceh Timur H Hasballah HM Thaib atau Rocky menyerahkan santunan ke anak yatim secara simbolis dalam acara Penyantunan Anak Yatim Se-Darul Aman ke-21 di Masjid Besar Baitul Muttaqin Idi Cut, Aceh Timur, Senin (9/9). Darul Aman AKP Simson Purba. Danramil Darul Aman

Kapten Inf Razak, Kepala KUA Darul Aman Muslim,

para imam mukim, para keuchik dan imam desa, para kepala sekolah/madrasah, pimpinan dayah/balai pengajian, alim ulama, tokoh masyarakat, dan tamu undangan lainnya. Acara diawali dengan pembacaan zikir dan doa yang dipimpin Tgk H Abdullah (Abon Sampoinit) dari Aceh Utara, dilanjutkan dengan taushiyah dan ditutup dengan penyantunan anak yatim serta makan siang bersama. Dalam sambutannya, Rocky mengaku telah menghadiri acara Penyantunan Anak Yatim Se-Darul Aman mencapai 8

kali dari 21 kali penyelenggaraan sejak kegiatan itu digagas pertama kali tahun 1998 oleh almarhum Tgk H Abdul Wahab bin Tgk Abdul Hamid (Abu Idi Cut). Orang nomor satu di Aceh Timur ini berpendapat, bahwa penyantunan anak yatim merupakan wujud pengamalan ilmu pengetahuan agama masyarakat di kecamatan itu, termasuk bentuk dukungan maksimal aparatur desa dan imam desa serta tokoh-tokoh di Kecamatan Darul aman setiap tahunnya, yang terus membangun komunikasi secara sehat.

"Dengan adanya penyantunan anak yatim ini secara rutin setiap Tahun Baru Islam, semoga anakanak yatim yang disantuni merasakan pengganti kasih sayang orangtuanya yang sudah tiada," ujar Rocky. Hadir juga dalam acara itu Anggota DPR Aceh terpilih Tgk H Muhammad Yunus, Anggota DPRK Aceh Timur Tgk Iskandar, dan Pimpinan Dayah Darussa'adah Cabang Idi Cut Tgk H Saiful Anwar serta Pimpinan Balai Pengajian Raudhatul Muta'alimin Matang Geuto Idi Cut Tgk Abdul Manan Is. (MAD)


ACEH

Selasa 10 September 2019

harian andalas | Hal.

11

Wabup Pidie Sesalkan Aksi Pengrusakan di Objek Wisata Sigli-andalas Wakil Bupati Pidie Fadhlullah TM Daud menyesalkan aksi massa merusak dan membakar lapaklapak pedagang di kawasan objek wisata Pantai Mantak Tari, Gampong Mentak Raya, Kecamatan Simpang Tiga, Kabupaten Pidie yang terjadi pada Minggu (8/9) pagi. Padahal menurut Fadhlullah, sebelum peristiwa itu terjadi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie sudah beberapa kali melakukan pertemuan dengan kelompok-kelompok masyarakat yang berada sekitar lokasi wisata tersebut. "Kami sudah berlulang kali melakukan pertemuan dengan masyarakat sekitar untuk memberikan pemahamanpemahaman tentang wisata," kata Fadhlullah di Sigli, Senin (9/9).

Bentuk pemahaman yang diberikan pemerintah kepada masyarakat adalah tentang konsep wisata yang ingin dikembangkan di Kabupaten Pidie yang berbasis wisata halal. Karena sektor parawisata dapat membangkitkan perekomomian masyarakat. "Seharusnya masyarakat turut menjaga dan merawat lokasi-lokasi wisata itu. Kemudian menjamin keamanan dan kenyamanan para pengunjung yang datang serta turut mengawasi agar tidak terjadi perbuatan yang melanggar syariat Islam," kata Fadlullah. Fadhlullah mengimbau kepada masyarakat agar menahan diri untuk tidak melakukan aksi-aksi yang merugikan. Lapor Polisi Sementara itu buntut dari

aksi pengrusakan dan pembakaran lapak-lapak tempat berjualan makanan dan minuman di lokasi wisata Pantai Mentak Tari yang dilakukan massa tersebut, dilaporkan pemilik lapak ke pihak kepolisian setempat. Kapolres Pidie AKBP Andi Nugraha Setiawan Siregar, Senin (9/9) membenarkan warga selaku pemilik tempat jualan telah membuat laporan atas kasus pengrusakan dan pembakaran tersebut. Tempat jualan milik pelapor yang terbuat dari bambu beratap rumbia dan meja serta kursi dari kayu telah hangus dibakar oleh OTK, serta lima tempat jualan lainnya pada lokasi yang sama ikut dirusak dan dibakar. "Atas kejadian itu korban pemilik tempat jualan melaporkan ke Polres Pidie guna pengusutan lebih

lanjut," ujar Kapolres. Saat ini kasus pembakaran tempat jualan dalam lokasi wisata pantai Mentak Tari masih dalam penyilidikan dan pengembangan pihak Polres Pidie. Sebelumnya, m assa yang diperkirakan mencapai ratusan orang membongkar paksa semua lapak pedagang yang berada dalam lokasi objek wisata Pantai Mentak Tari di Kecamatan Simpang Tiga, Kabupaten Pidie, Minggu (8/9) pagi. Sebagian lapak tempat berjualan makanan dan minuman yang telah dirobohkan juga dibakar massa. Aksi massa ini dipicu lantaran lapak-lapak pedagang yang berada di lokasi objek wisata itu diduag menjadi tempat maksiat. Kapolres Pidie AKBP Andi Nugraha Setiawan Siregar melalui Kapolsek Simpang Tiga Iptu Mursal mengatakan, aksi

Wakil Bupati Pidie Fadhlullah TM Daud. pembongkaran dan pembakaran tempat jualan makanan dan minuman di lokasi wisata Pantai Mentak Tari dilakukan massa dari Gampong Kupula dan Meunasah Lhee, kecamatan

setempat. "Massa menganggap di lokasi wisata Mentak Tari terjadi kemaksiatan sehingga membongkar tempat jualan," ujar Iptu Mursal dilansir AJJN. (DHIAN/AJJN)


SUMATERA UTARA Pemkab Madina Diminta Cari Solusi Atasi Banjir

Selasa

10 September 2019

Madina-andalas Ketua DPRD Mandailing Natal (Madina) Erwin Efendi Lubis meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madina agar tanggap dan mencari solusi bagaimana mengatasi bencana banjir yang kerap terjadi di Kabupaten Madina.

Ketua DPRD Madina, Erwin Efendi Lubis

"Peristiwa musibah banjir tidak ada yang bisa kita salahkan. Hanya saja semua pihak harus saling bekerja sama dalam mengatasi bencana banjir yang memang wilayah Kabupaten Madina geografisnya rawan bencana," kata Erwin Efendi Lubis kepada andalas di ruang kerjanya, Senin (9/9). Politisi Partai Gerindra ini juga berharap agar masyarakat juga menahan diri dengan mengurangi aktivitas pembukaan lahan untuk perkebunan ataupun pertanian. "Karena, seperti yang sama-sama kita ketahui, salah satu solusi mengatasi banjir memperbanyak menanam pepohonan," ujarnya. Sementara kepada Pemerintah, Erwin Efendi Lubis meminta agar tanggap serta mencari solusi bagaimana mengatasi banjir yang selalu dikeluhkan warga karena sudak menjadi langganan banjir setiap kali musim hujan tiba.

"Setidaknya pemerintah harus tanggap atau dapat mencari solusi bagaimana meminimalisir teejadinya banjir. Atau, bila perlu pemerintah harus melakukan pelebaran serta pendalaman sungai yang ada di sekitar desa yang rawan akan banjir guna mengurangi debit air yang meluap sehingga membanjiri rumah warga," tandasnya. Selain itu, Erwin juga mengimbau kepada Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Madina supaya meletakkan alat penolong di lokasi rawan banjir, seperti perahu karet dan menyiapkan dapur umum. Sehingga apabila terjadi hujan dan banjir, warga dapat dengan cepat tertolong. Seperti pemberitaan andalas sebelumnya, Sungai Sampuran dan Sungai Batang Tamiang di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, meluap. Akibatnya, 135 rumah warga terendam banjir.

Menurut Kepala Pelaksana BPBD Madina Muhammad Yasir Nasution, sebanyak 135 rumah warga yang terendam banjir tersebut berada di Desa Sampuran, Kecamatan Ranto Baek, Madina. Luapan sungai disebabkan hujan lebat yang mengguyur wilayah tersebut. "Akibat hujan lebat dan sungai meluap. Ketinggian banjir melebihi lutut orang dewasa," kata Yasir saat dimintai konfirmasi, Minggu (8/9). Banjir yang merendam pemukiman warga di Desa Sampuran itu terjadi pada Sabtu (7/ 9) malam. Menurut Yasir, beberapa hari terakhir intensitas hujan di wilayah Madina, khususnya di Desa Sampuran, cukup lebat. "Akibatnya, sungai juga meluap sehingga terjadi banjir," ujarnya. Hingga kemarin, tim BPBD masih mendata kerusakan dan kerugian akibat banjir. Tim BPBD telah membuka Posko Kesehatan untuk melayani warga yang terdampak banjir. "Tim BPBD telah bergerak ke lokasi kejadian dengan membawa perahu karet dan logistik. Tapi, jika hujan masih belum berhenti, dikhawatirkan akan terjadi banjir susulan," terang Yasir. Selain merendam rumah warga, banjir merendam sejumlah fasilitas pendidikan dan fasilitas kesehatan. Lahan perkebunan warga juga ikut terendam. (JBL)

Pilkada 2020

PDIP Samosir Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati Samosir-andalas Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Samosir membuka pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Samosir untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020. Ketua DPC PDIP Kabupaten Samosir Sorta E Siahaan mengatakan, waktu pendaftaran dimulai pada 5 September dan bakal ditutup pada 14 September mendatang. Sejauh ini, belum ada kandidat yang mendaftar. “Intinya pendaftaran ini terbuka bagi siapapun, baik kader maupun eksternal. Sampai saat ini belum ada yang mendaftar," kata Sorta kepada wartawan di gedung DPRD Samosir, Senin (9/9). Anggota DPRD Samosir yang terpilih dari Dapil I Kabupaten Samosir ini menerangkan, nantinya para kandidat akan disodorkan ke tingkat

Ketua DPC PDIP Samosir Sorta E Siahaan DPD dan DPP untuk diseleksi. “Kami (DPC) di sini sebatas menjaring. Nanti yang memutuskan langsung dari DPP,� tegasnya. Saat ini partai berlambang kepala banteng moncong putih

ini meraih delapan kursi di DPRD Samosir, dari raihan syarat minimal 5 kursi, langsung bisa mengusung satu pasangan calon untuk berkompetisi di Pilkada serentak 2020. Disingung mengenai calon Ketua DPRD Samosir periode 2019-2024, Sorta mengaku pihaknya hingga saat ini belum menerima surat dari DPP PDIP penetapan Ketua DPRD. "Kami belum ada menerima surat dari DPP PDI Perjuangan. Bahkan tidak mengetahui siapa yang bakal ketua DPRD," bebernya. Sorta menambahkan dirinya pernah diundang DPP PDI Perjuangan untuk melaksanakan fit and propertest. Tetapi, karena tahun depan pelaksanaan Pilkada, PDI Perjuangan akan fokus melakukan konsolidasi dan pembukaan pendaftaran calon bupati dan wakil bupati. (HN)

harian andalas | Hal.

12

Bunda PAUD Madina Ika Desika Dahlan Hasan Nasution saat memberikan sambutan pada pembukaan Sosialisasi Penyelenggaraan Pendidikan Keluarga di Aula Hotel Madina Sejahtera, Senin (9/9).

Disdik Madina Sosialisasi Pendidikan Keluarga Madina-adalas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mandailing Natal (Madina) melalui Dinas Pendidikan (Disdik) bekerja sama dengan Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga Kementerian Pendidikan menggelar sosialisasi penyelenggaraan pendidikan keluarga, Senin (9/9). Sosialisasi yang diselenggarakan di Aula Hotel Madina Sejahtera tersebut dibuka Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Madina Ika Desiska Dahlan Hasan Nasution dihadiri Direktur Pembinaan Pendidikan Keluarga diwakili Kepala Seksi Sumber Belajar Subdit Anak dan Remaja Kementerian Pendidikan Purwanto, dan Kepala Disdik Madina Jamila. Peserta sosialisi yakni Kepala Sekolah SD, Kepala PUAD, Kepala SMP, dan Pendidik Nonformal serta Pendidik PAUD.

Bunda PAUD Madina Ika Desiska Dahlan Hasan Nasution dalam sambutannya mengatakan pentingnya peran keluarga dalam memajukan pendidikan anak. "Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa keluarga merupakan pendidik yang pertama dan utama dalam melakukan pendidikan kepada anak selain didalam lingkungan sekolah," ujarnya. Kemudian, imbuhnya, untuk memacu orang tua dalam memberikan perhatian besar pada anak adalah dengan ditanamkannya kesadaraan diri bahwa kita sedang membentuk calon pemimpin di masa depan. "Kita berharap, dengan adanya sosialisasi ini semua komponen yang terlibat dalam program pendidikan keluarga dengan tujuan untuk memperkuat pelibatan keluarga dalam penyelenggaraan pendidikan ini bisa dapat

bekerjasama," pintanya. Pemkab Madina melalui Bunda PAUD, tambahnya, sangat mendukung program pendidikan ini agar kiranya di Madina dapat meningkatkan peran serta keluarga untuk kemajuan pendidikan. Sebelumnya, Kepala Disdik Madina Jamila dalam laporannya menyampaikan, tujuan acara ini untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman bagi peserta tentang pelibatan keluarga pada penyelenggaraan Pendidikan dalam mendukung perkembangan anak, serta mendorong peserta untuk melaksanakan pelibatan Keluarga dalam penyelenggaraan pendidikan. "Dan untuk sasaran penting dalam acara pendidikan keluarga ini adalah meningkatkan intensitas dan kualitas lembaga pendidikan," tegasnya. (JBL)

Pemko Binjai Launching Kartu Identitas Anak Binjai-andalas Pemerintah Kota (Pemko) Binjai melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) melaunching Kartu Identitas Anak (KIA), Senin (9/9). Launching ini ditandai dengan penyerahan secara simbolis KIA oleh Asisten III Pemko Binjai Drs Meidy Yusri di Aula Kantor Dinas Kesehatan Kota Binjai. "Pemerintah Kota Binjai menyambut baik dan apresiasi setinggi-tingginya atas kegiatan yang dilaksanakan ini, karena merupakan tindak lanjut dari amanah Permendagri RI Nomor 02 tahun 2016 tentang Kartu Identitas Anak," kata Meidy Yusri. "Program pembauatn KIA ini salah satu bentuk kepedulian kita bersama dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan administrasi kependudukan kepada warga masyarakat di Kota Binjai," tambah Meidy Yusri. Dikatakan, penduduk Kota Binjai saat ini yang memiliki identitas tunggal diakui Kementerian Dalam Negeri RI sebanyak 286.530 jiwa, dengan usia anak 017 tahun sebanyak 83. 764 anak. "Dengan memiliki Kartu Identitas Anak, maka diharapkan akan dapat mempermudah

Asisten III Pemko Binjai Drs Meidy Yusri foto bersama usai melaunching Kartu Identitas Anak di Aula Kantor Dinas Kesehatan Kota Binjai. anak dalam mendapatkan akses layanan publik seperti membuka rekening bank, mendaftar sekolah, berobat ke Puskesmas maupun rumah sakit, pengurusan paspor, serta berbagai keperluan lainnya yang membutuhkan bukti diri atau identitas," jelas Meidy Yusri. Diakhir sambutannya, Meidy Yusri meminta kepada kecamatan se-Kota Binjai agar dapat bekerja sama dan terus meningkatkan koordinasi dengan Disdukcapil Kota Binjai guna mendorong peningkatan pendataan serta untuk kelancaran program administrasi kependudukan Kota Binjai.

Sementara itu, Plh Kepala Disdukcapil Kota Binjai Drs Rahmad Saleh MM mengatakan, tujuan launching Kartu Identitas Anak adalah dalam rangka peningkatan pelayanan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil kepada masyarakat. "Kegiatan ini sekaligus memberitahukan kepada masyarakat agar mengetahui dan memahami pentingnya KIA bagi setiap anak, sehingga tercapainya 100 persen perekaman KIA, pencetakan e-KTP dan tercapainya 8590 persen akte kelahiran sesuai dengan program nasional," katanya. (DED)

Program BSPS Mulai Disalurkan di Batu Bara Batubara-andalas Pemerintah Kabupaten Batu Bara bekerja sama dengan Pemprovsu dan satuan kerja non vertikal tertentu (SNVT) penyediaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umun dan Perumahan Rakyat (PUPR), menyalurkan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Batu Bara kepada 388 penerima. "Program BSPS Kabupaten Batu Bara tahun anggaran 2019 melalui Dinas Perkim menangani 223 Rumah Tak Layak Huni, yang tersebar di seluruh kecamatan. Dari jumlah RTLH di Kabupaten Batubara ada 6000-an lebih, sesuai visi misi Bupati harus dikurangi secara signifikan," kata Sekretaris Perkim Norma Deli Siregar di

Sejumlah masyarakat penerima program BSPS di Kabupaten Batu Bara tampak mengurus rekening bank untuk proses penyaluran bantuan. Limapuluh, Senin (9/9). Dikatakan Norma, jika hanya mengandalkan APBD Batu Bara tidak men-

cukupi untuk penanganan RTLH tersebut. Agar dapat dikurangi secara signifikan maka harus mendapatkan

dukungan dari APBD Provinsi Sumut dan Satuan kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Kementrian

PUPR. "Untuk tahun ini, sebanyak 223 RTLH yang ditangani APBD Kabupaten Batu Bara, sedangkan APBD Provinsi 60 RTLH dan SNVT Kementrian PUPR 105 RTLH," ungkapnya. Dalam pemberian bantuan program BSPS, ada perbedaan ruang lingkup penanganan RTLH. Untuk jumlah RTLH minimal 20 keluarga per satu hamparan per desa ini ditangani pihak Kementerian. Untuk 15-20 RTLH per satu hamparan ini dilakukan oleh Provinsi Sumut dan di bawah 15 RTLH ditangani Kabupaten Batu Bara. Dalam pelaksanaannya, program BSPS terdiri dari 7 tahapan yang harus dilalui yakni pengusulan lokasi BSPS, penetapan lokasi,

penyiapan masyarakat, penetapan calon penerima BSPS, pencairan, penyaluran dan pemanfaatan BSPS bentuk uang tunai, pengadaan dan penyerahan BSPS bentuk barang dan pelaporan. "Dan saat ini BSPS Batu Bara telah memasuki tahap pembukaan rekening penerima bantuan," ujarnya. Besaran jumlah yang diserahkan Pemkab Batu Bara untuk 223 RLTH sebesar Rp 3.345.000.000 dan perorangnya akan menerima 15 juta per keluarga. Sedangkan bantuan APBD Provinsi Sumut Rp1,8 miliar yang akan diberikan kepada 60 keluarga dan diberikan peroranganya Rp30 juta per keluarga dan SNVT Kementrian PUPR 1.837.500.

000 yang akan diberikan penerima manfaat 17.500 juta per KK. Sekretaris juga berharap bantuan ini bisa bermanfaat bagi penerima, dan kedepannya jumlah RTLH yang ada di Kabupaten Batubara dapat berkurang secara signifikan. Dan bantuan stimulan perumahan swadaya juga diperlukan untuk mendorong guna meningkatkan keswadayaan masyarakat dalam mewujudkan rumah layak huni. "Mudah-mudahan dengan adanya bantuan BSPS ini dapat meringankan beban dalam meningkatkan kualitas rumah, sehingga jumlah RTLH dapat berkurang secara bertahap untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Batu Bara.

WARTAWAN DAERAH BINJAI: Dedi Anora LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, Marsudi, Syahbudi Zebua, Zulfikar Sitepu TANAH KARO: Robert Tarigan SH, PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Saptha Nugraha Isa SIANTAR: Larham Simaremare SAMOSIR: Hotdon Naibaho TOBASA: Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Julius Manurung BALIGE: Eduard Sibuea MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution, Warsono BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul, Rudi Purnomo KISARAN: Hamdan Rangkuti, TANJUNG BALAI: Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus LABURA: Joko Gunawan ACEH TIMUR: Muhammad Ali LHOKSEUMAWE: Muliyadi BIEREUN: H Suherman Amin KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahdat TAPAKTUAN: Heriansyah Putra SIGLI: Dhian Asmara

(PR)


SUMATERA UTARA 13 DPRD Soroti Minimnya Bupati Ajak Masyarakat Bergaya Hidup Sehat Serapan APBD Karo

Selasa

harian andalas | Hal.

10 September 2019

Peringatan Haornas di Karo

Kabanjahe-andalas Bupati Karo Terkelin Brahmana menekankan upacara dalam rangka Hari Olahraga Nasional (Haornas) bukan hanya sekedar peringatan semata tetapi untuk mengingatkan semua elemen masyarakat Kabupaten Karo akan pentingnya berolahraga secara rutin guna menjaga kesehatan, termasuk para ASN sejajaran Pemkab Karo. Terkelin Brahmana dalam memperingati Haornas ke-36 menjadi inspektur upacara yang digrlar di Stadion Samura, Kabanjahe, Senen (9/9). Upacara yang dihadiri unsur Forkopimda, TNI/Polri, pelajar SMA, SMP, para OPD seKabupaten Karo dan para atlet, berlangsung lancar dan hikmat. Terkelin Brahmana menilai, jika jajaran Pemkab Karo rajin berolahraga secara rutin, bergaya hidup sehat, dan bugar, maka akan dapat berkarya dengan baik bagi Kabupaten Karo. Hal ini sejalan dengan tema besar Haornas 2019 ini “Ayo Olahraga, Di

Bupati Karo Terkelin Brahmana menjadi inspektur upacara pada peringatan Haornas ke 36 di Stadion Samura Kabanjahe. mana saja, Kapan saja”. “Jadi saya juga mengajak seluruh masyarakat daerah ini, meningkatkan dan menginsentifkan kegiatan olahraga, yakni dengan secara khusus mengambil waktu untuk berolahraga secara rutin dan menjadikannya sebagai kegiatan keseharian,” ucapnya. Pembangunan di dalam olahraga adalah tidak hanya jasmani, tetapi juga rohani. Dengan sehat rohani, berarti telah mendukung kebijakan bapak presiden tentang revolusi

mental, serta SDM unggul Indonesia maju. Terlebih pembinaan atlet muda berbakat sudah terlaksana melalui talent identificatiin dan talent scouting yang sudah berjalan, ini dibuktikan pada perhelatan Asean Schools Games (ASG) 2019 di Semarang. "Selain itu atlet kita di tahun 2018 juga di Asian Games menorehkan prestasi peringkat ke 4 bahkan atlet disabilitas juga tercatat peringkat ke 5 dalam ajang Asean Games 2018," ungkapnya. (RTA)

Dinas PMD Sergai Gelar Tes Psikometri Calon Kades

Bupati Sergai Soekirman diabadikan bersama puluhan calon kepada desa sebelum meikuti tes psikometri dan wawancara di Aula Sultan Serdang Komplek Kantor Bupati di Sei Rampah, Senin (9/9). Sei Rampah-andalas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serdang Bedagai (Sergai) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) menggelar tes psikometri dan wawancara bagi calon kepala desa (Kades) di Aula Sultan Serdang Komplek Kantor Bupati di Sei Rampah, Senin (9/9). Tes tentang kesetiaan terhadap Pancasila dan UUD 1945, Pemerintah Republik Indonesia, Bhineka Tunggal Ika bagi seluruh calon kades serta tes kemampuan baca tulis bagi istri/suami calon kades pada Pilkades serentak 2019 se-Kabupaten Sergai. Acara dihadiri Bupati Sergai Ir H Soekirman, Sekdakab Sergai Drs Hadi Winarno MM, Plt Asisten Pemerintahan Umum Drs Fajar Simbolon MSi, Kadis PMD Sergai H Ikhsan AP MSi, Pimpinan Lembaga Permat Pyscho Consultant Khairkati Purnama Consultan beserta anggota serta puluhan bakal calon kepala desa. Bupati Sergai usai membuka acara mengatakan pemilihan Kepala Desa merupakan perwujudan demokrasi di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang mengedepankan peran serta seluruh komponen masyarakat sesuai de-

ngan peran dan Fungsinya masing masing. Menjadi seorang Kepala Desa selaku pemimpin di desa, bukanlah hal yang mudah sebab banyak permasalahan dan tantangan yang tentunya akan dihadapi, baik individu maupun sosial. Sebagai calon pemimpin di Desa, tambahnya, saudara harus benar-benar mempersiapkan diri untuk menjalankan roda pemerintahan desa selama enam tahun kedepan. Pada 5 September 2019 lalu, bertempat di SMP Negeri 1 Perbaungan telah dilaksanakan tahapan pertama ujian berbasis Komputer atau Computer Asist Tes (CAT) dan hari ini akan melaksanakan Psikiometri serta wawancara. Dengan adanya tes wawancara ini dapat membantu para calon Kades dalam meningkatkan rasa nasionalisme terhadap bangsa dan negara khususnya di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat. Dalam sebuah kompetisi tentunya ada yang kalah dan ada yang menang. Oleh karenanya, diimbau agar calon Kades benarbenar mempersiapkan diri dan mampu menerima kekalahan. Karena kunci dari sebuah kompetisi adalah bukan hanya bisa menjadi pemenang tapi mampu

menerima setiap resiko dan konsekuensi yang ada dalam setiap kompetisi. Sementar Kadis PMD H Ikhsan AP MSi menjelaskan, peserta tes terdiri dari para bakal calon kepala desa, lebih dari lima orang yang ada pada 13 desa di 8 kecamtan sebanyak 98 Orang. Tes Psikometri bagi bakal calon kepala desa yang lebih dari lima orang dilaksanakan dengan maksud untuk mengetahui bagaimana psikolog atau kepribadian masing-masing calon dalam menghadapi masalah, perilaku dan kondisi dalam suatu pekerjaan. Tes wawancara kesetiaan terhadap Pancasila, UUD 1945, Pemerintah Republik Indonesia, Bhineka Tunggal Ika bagi seluruh bakal calon Kepala Desa dilaksanakan dengan maksud untuk mengetahui bagaimana visi dan misi dari masingmasing calon dalam mendukung program Kerja pemerintah. Tes kemampuan baca tulis bagi istri/suami bakal calon Kepala Desa dilaksanakan dengan maksud sebagai seorang pendukung, istri/suami harus mampu membantu suami /istri sebagai calon pemimpin di desa dan harus mampu membaca dan menulis. (RYAD)

Kabanjahe-andalas Anggota DPRD Kabupaten Karo Firman Firdaus Sitepu SH menyoroti kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo karena minimnya serapan anggaran belanja daerah terutama belanja langsung pada APBD Karo tahun 2019. Minimnya serapan anggaran ini persoalan klasik yang selalu berulang. "Pemkab Karo harus kerja keras meningkatkan serapan anggaran belanja langsung yang digunakan untuk pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Karo. Rendahnya serapan anggaran belanja daerah, terutama belanja langsung persoalan klasik yang selalu berulang," kata Firman Firdaus Sitepu kepada andalas menyikapi rendahnya serapan anggaran di jajaran OPD Pemkab Karo, Senin (9/9). Dikatakan Firman Firdaus Sitepu, OPD jajaran Pemkab Karo harus melakukan langkah-langkah cepat, tepat dan terukur untuk merealisasikan serapan anggaran maupun memacu target Pendapatan Asli Daerah (PAD), lakukan evaluasi bersama OPD. "Apa kendalanya, bagaimana cara mengatasinya, mumpung masih ada waktu empat bulan tersisa," ujarnya. Anggota DPRD Karo yang kembali terpilih di periode 2019-2024 itu, mentakan, ke depan Pemkab Karo harus mengurangi kegiatan seremonial yang tidak terlalu penting dan fokus bekerja, sehingga ada hasil yang langsung dirasakan rakyat manfaatnya. Disamping itu Bupati, Wabup dan Sekda berbagi tugas mengelola kegiatan pembangunan, pemerinta-

Bupati Karo Terkelin Brahmana bersama Gubsu Edy Rahmayadi dalam suatu kegiatan di Berastagi belum lama ini. han dan sosial kemasyarakatan. "Saya kira ke depan harus berbagi tugas, karena agenda banyak, di antaranya ada masalah PAD yang masih rendah, tindaklanjut rapat evaluasi kinerja dan pelaksanaan APBD triwulan II tahun anggaran 2019," ujar Firdaus Sitepu. Kondisi pelaksanaan anggaran pada tahun anggaran 2019 per September ini, hanya berkisar pada angka 10 persen sampai dengan 12 persen dari total belanja langsung. Demikian juga monitoring proyek di lapangan, APBD Perubahan 2019 dan juga akan masuk penyusunan RAPBD 2020 yang sekarang sudah berjalan. Lemahnya penyerapan anggaran bisa jadi sudah terlalu sering didengar melalui media massa. Ketika ditanya adakah dampak langsung bagi masyarakat? Firman Firdaus Sitepu menjawab, jelas berdampak langsung bagi masyarakat karena program pemerintah jadi tersendat. Menurutnya, berpedoman dengan daftar pengelolaan anggaran yang diusulkan setiap OPD, serta kemajuan pekerjaan per triwulan. “Jadi harusnya semua pos anggaran tergunakan. Tak ada yang belum

tersentuh, sehingga tidak berujung Silpa yang tinggi,” beber politisi Golkar itu. Sebelumnya, Bupati Karo Terkelin Brahmana mengaku kecewa karena serapan belanja langsung baru mencapai 12 persen. Menyikapi hal itu, Terkelin Brahmana stressing pimpinan OPD. Pasalnya, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se jajaran Pemkab Karo dinilai masih lamban melakukan serapan anggaran dan belum menunjukkan adanya lompatan akselerasi yang secara signifikan. Pencapaian kita juga tidak jauh berbeda dengan kondisi pelaksanaan anggaran pada Tahun anggaran 2018 lalu, hal ini dapat ditandai dengan pencapaian serapan belanja langsung sampai dengan semester II baik pada Tahun anggaran 2018 yang lalu maupun pada Tahun anggaran 2019 ini, hanya berkisar pada angka 10 persen sampai dengan 12 persen dari total belanja langsung. Penegasan itu disampaikan Terkelin Brahmana saat rapat evaluasi kinerja dan pelaksanaan APBD Triwulan II Tahun Anggaran 2019 di aula Lantai III, Kantor Bupati Karo, beberapa hari lalu. Bupati juga

meminta kepada para kepala OPD, camat dan ASN jajaran Pemkab Karo agar selalu disiplin, mengurangi hal-hal yang kurang bermanfaat, bekerja ikhlas, dan fokus bekerja serta melayani masyarakat sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing. “Program dan rencana kerja harus dipercepat pelaksanaanya, sehingga kita harus lebih fokus agar target kerja tercapai dengan maksimal,” tandasnya. Terkelin Brahmana menambahkan, pihaknya berupaya lebih baik lagi dalam pelaksanaan APBD, baik dalam meningkatkan PAD untuk pembiayaan pembangunan, maupun dalam meningkatkan efektivitas pelaksanaan program pembangunan, agar pembangunan memberikan manfaat yang lebih besar lagi kepada masyarakat. “Jika dicermati, penyusunan perencanaan dan penganggaran yang kita lakukan masih menggunakan konsep "money follow function" dengan pendekatan "tradisional budgeting" ini kunci utama poros alokasi anggaran, jadi ini wajib kita pacu,” kecamTerkelin Brahmana. (RTA)

Rumah Anggota DPRD Pakpak Bharat Dibobol Maling Pakpak Bharat-andalas Rumah anggota DPRD Kabupaten Pakpak Bharat Yandra Berutu di Desa Cikaok, Kecamatan Sitellutali Urang Julu, Kabupaten Pakpak Bharat diduga dibobol maling, Sabtu (7/9) malam. Yandra Berutu saat dikonfirmasi andalas melalui pesan Whatsap, membenarkan rumahnya dibobol maling. Disinggung soal barang-barang yang hilang dari dalam rumahnya, Yandra mengaku belum tahu ada saja yang hilang karena masih di luar kota. "Aku masih di luar kota, jadi belum tau apa aja yang hilang," katanya. Kapolsek Salak melalui Kasi Humas Polsek Salak J Hutagalung didampingi Polmas Cikaok H Barus juga membenarkan kejadian tersebut.

Pihak Polsek Salak saat melakukan pemeriksaan di rumah anggota DPRD Pakpak Bharat Yandra Berutu. Dijelaskan, rumah anggota DPRD Pakpak Bharat tersebut pertama kali diketahui telah dibobol maling ditemukan pekerja ladang

korban, Sabtu (7/9) sekitar Pukul 09.00 WIB. "Melihat kejadian tersebut MB (pekerja ladang korban, red) langsung melaporkan ke

Polsek Salak, kita langsung turun ke TKP, kasus ini sudah dalam penyelidikan," kata Hutagalung. (WES)

45 Anggota DPRD Asahan Dilantik

andalas/hamdan rangkuti

Penyerahan palu pimpinan DPRD Asahan dari pejabat lama kepada pimpinan DPRD sementara.

Kisaran-andalas Sebanyak 45 orang anggota DPRD Asahan periode 2019-2024 dilantik dan diambil sumpah jabatannya oleh Ketua Pengadilan Negeri Kisaran Ulina Marbun di Aula Rambate Rata Raya DPRD Asahan, Senin (9/ 9). Pelantikkan itu berdasarkan surat keputusan Gubernur Sumatera Utara nomor 155.44/520/KPTS/2019 tentang peresmian pemberhentian anggota DPRD Asahan masa jabatan 2014-2019 dan peresmian pengangkatan anggota DPRD Asahan masa jabatan 2019-2024. Gubernur Sumatera

Utara Edy Rahmayadi dalam sambutannya yang dibacakan Plt Bupati Asahan mengatakan, pengambilan sumpah janji anggota DPRD Asahan adalah merupakan amanat dari ketentuan peraturan perundang-undangan yaitu pasal 156 ayat 1 dan undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah. “Mengabdiah untuk kepentingan masyarakat dan tidak mendahulukan kepentingan pribadi, golongan maupun kelompok masing-masing karena para anggota DPRD Asahan yang dilantik hari ini merupakan representasi rakyat," katanya

Hadir pada acara itu, unsur Forkopimda Asahan seperti Kapolres Asahan, Kajari Asahan, Danyon 126 KC, Perwakilan Dandim 0208 Asahan, Perwakilan Danlanal Tanjung Balai Asahan, anggota DPRD Asahan Periode 20142019, OPD dan undangan lainnya. Ketua DPRD Asahan periode 2014-2019 H Benteng Panjaitan dalam sambutanya mengucapkan selamat atas dilantik dan diambil sumpah jabatan anggota DPRD Asahan priode 2019-2024. “Semoga rekan-rekan DPRD yang dilantik bisa menjalankan tugas seperti amanah yang diemban,” ucapnya.

Adapun prosesi acara, yakni pembacaan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara tentang pemberhentian dan pengangkatan Anggota DPRD Asahan yang dibacakan oleh Sekretaris DPRD Kabupaten Asahan Syahrul Efendi Tambunan SH. Kemudian pengambilan sumpah/janji anggota DPRD Asahan periode 2019-2024 dipandu Ketua Pengadilan Negeri Kisaran Ulina Marbun. Penyerahan palu pimpinan DPRD Asahan dari Ketua DPRD Asahan periode 2014-2019 kepada Ketua DPRD Asahan sementara Baharuddin Harahap. (FAS)


SUMATERA UTARA

Selasa 10 September 2019

harian andalas | Hal.

14

Pungli di SMAN 1 Lintongnihuta

Oknum Guru Dipindahkan ke Daerah Terpencil Pegawai Bagian Perekonomian Setdakab Taput bersama anggota Satpol PP Taput melaksanakan monitoring kelangkaan Elpiji 3 Kg ke sejumlah tempat usaha di wilayah Kecamatan Tarutung.

Pemkab Taput Monitoring Kelangkaan Elpiji 3 Kg Tarutung-andalas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Utara (Taput) melalui Bagian Perekonomian Setdakab Taput bersama Satuan Polisi Pamong Praja melaksanakan monitoring kelangkaan Elpiji 3 Kg ke sejumlah tempat usaha di wilayah Kecamatan Tarutung agar pemanfaatan elpiji bersubsidi itu tepat sasarandan hanya untuk masyarakat kurang mampu. "Hari ini kita menggelar monitoring untuk menjawab laporan masyarakat terkait kelangkaan elpiji 3 Kg di wilayah Tarutung," sebut Kepala Satpol PP, Rudi Sitorus, Senin (9/9). Monitoring digelar dengan menyisir sejumlah rumah makan, kafe, dan warung yang terdapat di wilayah Kecamatan Tarutung untuk memantau penggunaan elpiji subsidi hanya oleh masyarakat kurang mampu sebagai sasaran utama

program gas elpiji melon. "Tempat-tempat ini (rumah makan) menjadi sasaran kita karena hasil monitoring sebelumnya ke agen penyalur hingga pangkalan, sama sekali tidak terjadi kelangkaan elpiji sebagaimana laporan masyarakat. Artinya pasokan elpiji ke agen lancar-lancar saja," terang Rudi. Dikatakan, sebelumnya seluruh pengusaha rumah makan telah disurati Pemkab melalui Bagian Perekonomian terkait kegiatan monitoring yang dilaksanakan hari ini. "Saat penyebab kelangkaan bukan di agen atau pangkalan, setidaknya kemungkinan penggunaan yang tidak tepat sasaran seperti pengunaan oleh para pengusaha rumah makan dimungkinkan terjadi sehingga sasaran minitoring kali ini untuk para pengusaha rumah makan," sebutnya. Rudi mengatakan, kegiatan monitoring akan dilakukan

selama satu bulan ke depan sebagai lanjutan monitoring yang telah dilakukan ke agen dan pangkalan yang ada. "Teknis monitoring jelas, saat ditemukan penyalahgunaan akan dilakukan penyitaan atas tabung gas dan menyurati agen dan pangkalan untuk menghentikan pendistribusian kepada pengecer yang kedapatan menyalurkan gas bersubsidi ke rumah makan," ujarnya. Rudi menyebutkan, setelah pihaknya menggelar monitoring sejak pagi hari, belum ada temuan terkait penyalahgunaan di berbagai tempat usaha yang disambangi tim. "Hingga saat ini, belum ada temuan terkait penyalahgunaan gas elpiji bersubsidi ini. Nantinya, jika terbukti di lapangan, kedua pihak akan kita kenakan sanksi tegas atas penyalahgunaan gas elpiji ini," tukasnya. (ANT/HOT)

Bupati Madina Serahkan Piagam kepada Atlet dan Wasit

Dolok Sanggul-andalas Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) akhirnya merekomendasi penjatuhan hukuman pembinaan kepada oknum guru SMAN 1 Lintongnihuta, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) atasnama Debora Sihombing. Disdik Provinsi Sumatera dalam suratnya Nomor: 800/ 4939/Subbag Umum/IV/2019, yang ditanda tangani langsung Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara Arsyad memerintahkan Kepala Cabang Dinas (Kacabdis) SMA/SMK HumbahasTaput, Samsul Purba untuk segera melakukan pembinaan atau mutasi oknum guru yang bersangkutan ke sekolah lainnya di wilayah kerja Taput-Humbahas. Dalam surat ini juga disebutkan, bahwa berdasarkan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 3 tahun 2019 pasal 9 ayat (2) huruf e, menegaskan bahwa penyelenggaraan pembinaan, bimbingan arahan dan penegakan displin pegawai guru dan siswa pada lingkup wilayah kerjanya merupakan kewenangan Cabdis, dan hasil tindak lanjut agar segera dilaporkan kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara. "Menindak lanjuti rekomendasi penjatuhan hukuman yang disampaikan Kepala Disdik Provinsi Sumatera Utara terhadap Debora Sihombing di SMA Negeri 1 Lintongnihuta, kita telah melakukan memproses pemutasian kepada yang bersangkutan," kata Samsul Purba kepada wartawan, kemarin. Dia juga menerangkan, Debora Sihombing telah menyalah-

Guru SMAN Lintongnihuta-Humbahas, Debora Sihombing gunakan wewenang sebagai tenaga pengajar, di mana sempatkan menghebokan masyarakat atas dugaan perbuatan melakukan pungutan liar (Pungli) pada pengisian raport siswa kelas XII IPA-1, serta berperangai kurang etis selaku pendidik. Oleh karenanya, sambung Samsul, sebagai bentuk pembinaan, oknum guru ini rencananya akan dimutasikan (pindah-

kan) ke daerah terpencil di sekitaran Kabupaten Humbahas. Ditanya tentang nama daerah yang ditentukan sebagai sekolah baru tempat Debora bertugas, Samsul enggan mempublikasikan. “Sebenarnya daerahnya sudah kita tentukan, tapi nantilah, tunggu keluar SK-nya. Sebab sudah kita sampaikan ke Kepala Dinas, jadi kita tunggu lah ya," tandasnya. (AND)

Tiga Daerah di Sumut Diselimuti Kabut Asap

Bupati Madina Dahlan Hasan saat menyerahkan piagam penghargaan kepada atlet, wasit dan pelatih pada peringatan Haornas di Madina, Senin (9/9). Madina-andalas Bupati Mandailing Natal (Madina) Drs Dahlan Hasan Nasution menyerahkan piagam penghargaan kepada 20 atlet, pelatih dan wasit pada Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-36 di Lapangan Pasir Putih Kelurahan Pidoli Dolok, Kecamatan Panyabungan, Senin (9/9). Dalam peringatan Haornas tersebut turut juga dihadiri ketua DPRD, Ketua Pengadilan Agama, Kejari Madina, kepala OPD, ASN dan para pelajar.

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia dalam sambutannya yang dibacakan Dahlan Hasan Nasution mengucapkan terima kasih kepada seluruh insan olahraga dan masyarakat yang telah bersama-sama memajukan olahraga di Indonesia, baik untuk olahraga prestasi, olahraga pendidikan maupun olahraga rekreasi. "Saya ucapkan rasa bangga kepada pahlawan-pahlawan olahraga dan yang meraih penghargaan," ujar Dahlan Hasan Nasution.

Untuk optimalisasi pemassalan dan pembudayaan olahraga ini juga sesuai instruksi Presiden nomor 1 tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang juga ditindaklanjuti dengan peraturan Menpora RI nomor 18 tahun 2017 tentang gerakan Ayo Olahraga. "Mengingat permasalahan terbesar saat ini derajat kebugaran masyarakat Indonesia yang masih rendah maka gerakan ayo olahraga diharapkan akan menjawab permasalahan tersebut," sebut Bupati. (ANT)

Rantauprapat-andalas Kabut asap menyelimuti langit di daerah Labuhanbatu Raya dalam seminggu terakhir yang diduga akibat kebakaran hutan dan lahan dari sejumlah daerah di Provinsi Riau yang berdekatan dengan Sumatera Utara (Sumut). Kepala Manggala Agni Daerah Operasi Labuhan Batu Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Rizky Ismana Nasution, yang dihubungi, Senin (9/9) siang mengatakan, cuaca di Labuhanbatu Raya yang mencakup Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Labuhan Batu dan Labuhanbatu Utara memang berkabut. Namun paparan kabut asap tersebut bukan berasal dari karhutlah di Labuhanbatu Raya. Pihaknya menduga, kabut asap itu berasal dari karhutlah di sejumlah daerah Provinsi Riau yang berbatasan langsung dengan daerah Selatan Provinsi Sumatera Utara. "Provinsi Riau siang ini ada 101 titik hotspot, tetapi belum bisa dipastikan asap bersumber dari Riau," katanya.

Rizky menerangkan, pergerakan angin dan faktor cuaca juga mempengaruhi penyebaran kabut asap hingga ke wilayah lain. Dia pun mengaku belum mengetahui dari mana sumber kabut tersebut dan membenarkan kabut yang menyelimuti daerah Labuhanbatu Raya merupakan dampak Karhutla. "Kita masih lihat perkembangan data cuaca dan pergerakan angin oleh BMKG," katanya. Berdasarkan informasi yang diperoleh, kabut asap terlihat pekat di sejumlah wilayah di Labuhanbatu Selatan sejak pagi. Seperti terpantau dari kawasan perkebunan kelapa sawit di Desa Sisumut dan jembatan sungai Barumun di Kelurahan Kotapinang, Kecamatan Kotapinang. Cuaca pagi hingga siang hari, suasana pemandangan terlihat tidak jernih. Bukan hanya itu suhu udara juga terasa lebih penat dan gerah. "Kemarin pagi kondisinya lebih parah lagi. Namun menjelang siang, tampak semakin tipis. Kabut asap mulai terjadi

sejak beberapa hari ini, mungkin karena kebakaran lahan. Sudah hampir 3 bulan kemarau terjadi,� kata Sholawat Lubis warga Kotapinang. Sementara itu, kondisi kabut asap yang dirasakan mulai mengkhawatirkan sehingga membuat sekelompok remaja di Desa Perkebunan Nagodang membagi-bagikan masker. Mereka membagikan masker secara cuma-cuma kepada setiap pengguna jalan, khususnya pengendara sepeda motor yang melintas di Jalan Lintas Sumatera Nagodang, serta warga yang akan keluar masuk ke Desa Perkebunan Nagodang. “Lumayanlah ada seperti ini, karena memang kabutnya membuat nggak nyaman,� kata salah seorang warga yang menerima masker tersebut. Sedangkan di Kabupaten Labuhanbatu dan Kabupaten Labuhanbatu Utara, udara terasa panas dan gerah, walaupun hujan turun cukup hanya menghilangkan kabut asap sementara. Namun, masyarakat tetap melakukan aktifitas luar ruang seperti biasanya. (ANT)

Pemko Tebing Tinggi Peringati Haornas 2019 Tebing Tinggi-andalas Pemerintah Kota (Pemko) Tebing Tinggi menggelar peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-36 dengan tema "Ayo Olahraga, dimana saja, kapan saja" yang dipusatkan di Lapangan Sepakbola Ramlan Yatim Jalan Gunung Lauser Kota Tebing Tinggi, Senin (9/9). Dalam upacara tersebut Wali Kota membacakan amanat tertulis Menteri Pemuda dan Olah Raga antara lain pembangunan idalam olahraga tidak hanya jasmani saja tetapi juga rohani, Karena dengan

sehat rohani berarti kita telah mendukung kebijakan bapak Presiden tentang revolusi mental, serta SDM unggul Indonesia maju Selanjutnya pembinaan atlet muda berbakat yang di dukung oleh talent identification dan talent scouting yang tepat telah dibuktikan pula pada perhelatan ASEAN Schools Games (ASG) 2019 di Semarang. Indonesia tidak sekadar sukses menjadi tuan rumah dan memenuhi target juara umum, namun secara keseluruhan, Indonesia

mampu melampaui target dengan mengoleksi 43 emas, 34 perak, dan 25 perunggu. "Seperti yang kita ketahui tahun 2018 pada perhelatan Asian Games dan Asian Paragames, kita mendapat kado yang istimewa dari para atlit nasional, peringkat ke 4 pada ajang Asian Games 2018 dengan perolehan 98 medali yang terdiri dari 31 Emas, 24 Perak dan 43 Perunggu," katanya. Yang lebih membanggakan lagi atlit Disabilitas juga mampu mencatatkan sejarah baru

kita menjadi peringkat kelima ajang Asian Paragames 2018 dengan perolehan 135 medali yang terdiri dari 37 Emas, 47 Perak dan 51 Perunggu. "Itu pertanda bahwa kita telah menata fondasi olahraga prestasi yang cukup kuat dimulai dari usia Dini, atlet Unggulan dan atlet Disabilitas. Dengan demikian, kita telah memiliki harapan besar untuk membangun olahraga prestasi dengan melakukan pembinaan secara berjenjang," katanya. (ANT)

Wali Kota Tebing Tinggi H Umar Zunaidi Hasibuan menyerahkan tali asih kepada salah seorang atlit berprestasi.


HARIAN

andalas LUGAS DAN CERDAS

Selasa, 10 September 2019

E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com

VIA VALLEN

JEFRI NICHOL

KENA JAMPIJAMPI Indonesia Menari 2019 kembali digelar untuk para pecinta seni. Setelah tahun lalu sukses dilaksanakan secara serempak di Jakarta, Bandung, Solo, dan Semarang, tahun ini Indonesia Menari akan semakin semarak dengan adanya penambahan tiga kota baru.

Indonesia Menari 2019 Semakin Semarak di Tujuh Kota Indonesia Menari 2019, kegiatan tahunan dipersembahkan oleh www.indonesiakaya.com yang mulai digelar sejak tahun 2012 dengan semangat cinta budaya dan cinta Indonesia bakal digelar kembali untuk para pecinta seni. Setelah tahun lalu sukses dilaksanakan secara serempak di Jakarta, Bandung, Solo, dan Semarang, tahun ini Indonesia Menari akan semakin semarak dengan adanya penambahan tiga kota baru. “Selama penyelenggaraan Indonesia Menari, kami melihat besarnya antusias masyarakat di berbagai daerah untuk mengikuti kegiatan ini. Setelah menambah kota Semarang tahun lalu, kali ini kami menambah lagi tiga kota besar, yaitu Makassar, Medan, dan Palembang sebagai tuan rumah sehingga Indonesia Menari 2019 akan dilaksanakan di tujuh kota,"kata Renitasari Adrian, perwakilan dari www.indonesiakaya.com, baru-baru ini. Penambahan kota ini diharapkan dapat semakin mendekatkan masyarakat dengan tarian daerah yang dikemas secara modern dan memberi kesempatan lebih luas kepada masyarakat untuk menari bersama dalam kemeriahan Indonesia Menari 2019,” ujar Indonesia Menari 2019 ini menargetkan sekitar 6.500 peserta di 7 kota di Indonesia. Para peserta yang terdiri dari perorangan, berbagai komunitas generasi milenial, sanggar tari, komunitas pecinta tari, sekolah dan universitas di Indonesia ini akan bersama-sama menari dan menunjukkan kemampuan mereka untuk memperebutkan total hadiah ratusan juta. Pendaftaran Indonesia Menari 2019 di kota Medan dibuka mulai tanggal 9 September 2019. Pendaftaran dilakukan di website www.indonesiakaya.com

secara gratis tanpa pungutan biaya dan terbuka untuk umum, baik bagi para peserta yang ingin mendaftarkan komunitasnya, maupun para peserta yang ingin mendaftar secara perorangan. Untuk pendaftar atas nama komunitas, minimal membawa lima orang peserta dan maksimal tujuh orang peserta. Dilangsungkan dengan bentuk tarian massal koreografi yang menggabungkan gerakan tari tradisional nusantara dan tarian modern dengan durasi empat menit yang diiringi musik tradisi yang diaransemen. Tahun ini, www.indonesiakaya.com menggaet produser musik muda Indonesia, Jevin Julian untuk menggarap musik Indonesia Menari. Sebanyak 6 lagu daerah yaitu Anging Mamiri, OndelOndel, Sik Sik Si Batu Manikam, Dek Sangke, Gundul-Gundul Pacul, dan Manuk Dadali akan diaransemen dengan musik bernuansa elektronik khas Jevin Julian. Aransemen yang baru ini tentunya akan semakin menambah semangat para peserta untuk menjadi pemenang Indonesia Menari 2019. Tahun ini, Ufa Sofura kembali didapuk untuk menjadi koreografer Indonesia Menari 2019. Penari yang juga pernah menjadi juri audisi Indonesia Menuju Broadway ini mengemas gerakan tari tradisional secara modern, yang tentunya dapat diikuti oleh siapa saja. Para peserta dapat menyaksikan tutorial gerakan Indonesia Menari 2019 melalui www.indonesiakaya.com/indonesiamenari. Para peserta diwajibkan untuk mengikuti gerakan tari yang telah dikonsep, namun gerakan ini terbuka untuk dikreasikan oleh para peserta kelompok misalnya berkreasi di pola lantai/blocking, variasi tinggi rendah pada setiap gerakan.(SIONG)

Cita Citata Mau Dipanggil Monyet Sama Pacar Pedangdut bertubuh mungil Cita Citata sudah mantap melabuhkam hatinya kepada Roy, pria keturunan Belanda. Hubungan asmara yang mereka jalani sudah berjalan lima bulan. Tak heran mereka masih tampak sangat mesra satu sama lain. Bahkan mereka punya panggilan sayang satu sama lain, yaitu monyet. "Lucu aja, karena aku suka

monyet. Terus kita memang sering becandaan, terus konyolkonyolan. Ya happy lah yah," kata Cita belum lama ini di kawasan Tendean, Jakarta Selatan. Meski sama-sama memanggil monyet, keduanya tidak merasa tersinggung. "Semua orang punya panggilan sayang masing-masing ya pasti, menurut aku itu sah-sah saja. Karena enggak cuma aku, tapi

ada juga yang panggil pasangan apa. Bahkan ada yang lebih parah dari monyet. Aku sih nanggapinnya santai saja. Orangnya juga seneng, akunya seneng," tutur Cita menjelaskan. Cita dan Roy tak berniat mengganti nama panggilan tersebut. Cita mengenal pria yang berprofesi sebagai pengusaha di Jakarta itu saat berada di pesawat.(BS)

Didakwa Dua Pasal

Tersangka kasus penyalahgunaan narkotika jenis ganja, Jefri Nichol akhirnya menjalani sidang perdananya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Senin, 9 September 2019. Dengan menggunakan kemeja putih dan celana hitam, Jefri berjalan menunduk kearah ruang sidang PN Jakarta Selatan. Tanpa menunggu lama Jefri langsung dipersilakan duduk untuk menjalani sidang dengan agenda pembacaan dakwaan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU). Majelis Hakim langsung mempersilahkan JPU, Jefri Hardi untuk membacakan dakwaannya. "Pada hari Senin 22 Juli sekira pukul 23.00 WIB saat terdakwa Jefri Nichol berada di kamar kostnya. Terdakwa didatangi oleh saksi dari Res Narkoba Polres Jakarta Selatan yang sebelumnya mendapatkan informasi dari masyarakat," ujar Hardi di PN Jakarta Selatan. Kemudian, pihak kepolisian akhirnya menggeledah kediaman tersangka dan menemukan amplop putih yang berisikan ganja seberat 6.01 gram yang disimpannya di lemari es. "Lalu diakui oleh terdakwa

Nasib nahas menimpa pedangdut papan atas, Via Vallen. Barang-barang artis kelahiran Surabaya itu, banyak yang dicuri oleh asisten rumah tangganya. Barang-barang yang dicuri, terdiri pakaian hingga sejumlah uang. Via menjelaskan, awalnya ia bersama keluarga besarnya mendiamkan kelakuan ART-nya tersebut. Namun, semakin lama tingkahnya semakin parah. Bahkan, barang-barang yang dicurinya sering dipamerkan di media sosial. Namun, karena Via selalu mendiamkan, ART-nya itu semakin berani, sampai akhirnya mencuri pakaian dalamnya. Via kemudian marah besar, dan memutuskan tidak lagi membiarkan masalah itu. Melalui akun Instagram pribadinya @viavallen, dilansir Senin 9 September 2019, Via ternyata menyebut bahwa ART itu melibatkan dukun agar ia mau membatalkan niatnya mengajukan tuntutan ke pihak berwajib. “Waktu membuat pengakuan kemarin, mukanya datar, banyak diam. Mungkin dia panik, atau dia ngarepin efek dukunnya bekerja kaya di chat,” tulis Via di unggahannya. Menurut Via, ia sudah bertemu dengan ART tersebut. Namun, Via melihat tidak mimik muka sedih, merasa bersalah, atau menangis. Bahkan, permintaan maaf juga tidak ada. “Kemarin dia sudah datang, dan mengakui apa saja yang sudah diambil. Ada uang totalnya sekitar 20 juta, kalung berlian, kalung emas, anting berlian,” tuturnya. Via juga meminta maaf, apabila ia terkesan memberi pandangan negatif tentang asisten rumah tangga. Ia mengaku, tidak berniat untuk menjatuhkan profesi tersebut. “Tidak semua ART seperti itu. Selama ini, masih sangat banyak ART yang baik,” ungkapnya.

milik terdakwa. Lalu dibawa ke Polres Jakarta Selatan untuk keterangan lebih lanjut. Lalu bahwa berdasarkan pemeriksaan forensik menyimpulkan bahwa daun kering dengan berat 6.01 gram adalah narkotika jenis ganja dan terdakwa telah melanggar undang-undang," lanjutnya. Dijelaskan juga jika Jefri telah melaksanakan rehabilitasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat, Cibubur, Jakarta Timur, setelah assesment-nya diterima. JPU pun menuntut Jefri Nichol dengan dua pasal yaitu pasal 111 ayat 1 dan pasal 127 ayat 1 undangundang 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman paling lama 12 tahun dengan denda maksimal Rp8 miliar. "Perbuatan terdakwa merupakan tindak pidana yang diatur dalam pasal 111 ayat 1 undang undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika atau tuduhan perbuatan terdakwa merupakan ancaman pidana dalam pasal 127 ayat 1 huruf A undang undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika," katanya. Kuasa hukum dari Jefri, Aris Marasabessy pun tidak mengajukan keberatan dengan pasal yang didakwakan kepada kliennya. "Kita tidak mengajukan eksepsi," katanya. Sehingga, persidangan pun akan dilanjutkan dengan agenda pemeriksaan saksi dari JPU pada Senin, 16 September 2019. Dalam sidang perdananya ini, Jefri turut didukung oleh Ibunda dan mantan kekasihnya, Shenina Cinnamon. Keduanya terlihat memperhatikan jalannya sidang dengan duduk di kursi bagian depan.(BS)

Sandra Dewi Lahirkan Anak Kedua Aktris cantik Sandra Dewi rupanya telah melahirkan putra keduanya yang diberi nama Mikhael Moeis. Ia melahirkan tujuh hari yang lalu, tepatnya pada 2 September 2019, pukul 22.07 WIB. Kabar bahagia ini diumumkan langsung oleh Sandra Dewi melalui akun Instragram-nya @sandradewi88. Bayi dengan nama panggilan Mika ini lahir dengan berat 3,5 kilogram dan panjang 51 cm. Sandra pun membagikan cerita seputar persalinannya yang berlangsung secara normal melalui unggahannya tersebut. "7 hari yang lalu, tgl 2-092019 jam 22.07 wib putra kami yang kedua Mikhael Moeis (Mika) telah lahir ke dunia dgn berat 3.5kg & panjang badan 51cm. Dari awal kehamilan sampai persalinan kl ini sangat penuh mujizat & cerita. Dari awal kehamilan yg ga

eneg, ga muntah, sampe sering lupa kl lg hamil, sampai minggu ke 37 weeks Mika posisi kepalanya blum balik kebawah (sungsang), kemudian saya & suami novena Tiga Salam Maria. Kl Mika memang mau lahir caesar/normal terserah Mika & Tuhan, krn buat saya lahir caesar/normal terserah dari anaknya & krn normal & caesar sama sama penuh perjuangan, kemudian doa saya terjawab di 38 minggu, Mika posisinya balik dgn kepala dibawah & artinya dia maunya normal & siap buat persalinan normal seperti kakaknya. Ini jg dibantu oleh ibu @lannykuswandi & accupressure dr suhu Hendra dr @provclinic untuk afirmasi kepada janin. Krn saya percaya mereka sudah memilih jalan lahir mereka sendiri. Krn @raphaelmoeis jg saya rencanakan lahir caesar tetapi dia milih lahir normal sehari sebelum saya

rencanakan operasi caesar. Terima kasih kepada dokter kandungan saya yg plg saya percaya dr kehamilan pertama sampai kedua Dokter Azen Salim yg sangat support & melakukan yg terbaik buat saya & Mika selama persalinan, juga Dokter @drrina.id yg sudah melakukan observasi & hasilnya Mika semua sehat & baik, juga Dokter Sander, dokter anak Rafa & Mika yg selalu rutin mengontrol kesehatan Rafa & Mika. Terima kasih Bapa yg ada di Surga, Yesus Kristus & Bunda Maria yg sudah mengabulkan doaku, persalinan & bayi yg sehat dan normal.. Terima kasih juga buat semua pihak yg sudah melakukan yg terbaik buat saya. Saya sangat beruntung krn Tuhan selalu memberikan org org terbaik yg selalu support saya.. termasuk suami, keluarga, asisten, suster suster di @rspondokindah

dan semua yg sudah membantu selama saya di @rspondokindah Terima kasih buat semua doanya. Semoga semua doa kalian yg baik kembali mendatangkan kebaikan buat kehidupan kalian semua..oh iya kira kira Mika mirip siapa yah," tulis Sandra Dewi. Unggahan inipun sontak dibanjiri dengan ucapan selamat, termasuk dari para selebriti. "Congrats sannn," komentar Nabila Syakieb "I’m so proud of youuu pinpon!!!lafff youuu & baby mika so much," kata sahabatnya Yuanita Christiani. "Tuhan sayang banget sama kalian!! What a journey! Love it San," tambah VJ Daniel. Selebriti lain yang terlihat turut mengucapkan selamat di postingan Sandra Dewi di antaranya, Kartika Dewi, Titi Kamal, Audy, Edric Tjandra, Dewi Rezer, dan masih banyak lagi.(VIV)

Komunitas Ulos Dan Kawasan Danau Toba Apresiasi Hidayati Komunitas Ulos dan Komunitas Kawasan Danau Toba mengapresiasi Dr. Hidayati sebagai GM. Geopark Kaldera Toba dengan memberi ulos sebagai bentuk penghargaan dan rasa hormat, Senin (9/9) di ruang rapat Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Provsu di Jalan Iskandar Muda Medan. Perwakilan Komunitas Ulos diwakili Ketua Ulos Nelly Sihite, mengatakan Hidayati sudah memberi dedikasinya untuk masyarakat Batak atau Toba khususnya kawasan Danau Toba. "Kami suku Batak telah berhutang, artinya kami juga akan mengawal Hidayati melanjutkan UNESCO Geopark Kaldera Toba April 2020 di Korea Selatan (Seoul)," tegas Nelly. Di acara apreasiasi itu Tokoh

Kom unit as Ulos dan K om unit as Ka wasan Dan au Toba mengapresiasi Dr omunit unitas Kom omunit unitas Kawasan Danau Dr.. Hidayati sebagai GM. Geopark Kaldera Toba dengan memberi ulos sebagai bentuk penghargaan dan rasa horm at, Senin (9/9). hormat, Danau Toba Efendy Naibaho yang juga ketua Yayasan Pusuk Buhit sangat sepakat jika Hidayati diusulkan menjadi calon Wali Kota Medan periode 2020-2025, karena dedikasinya

luar biasa. Sementara itu, Komunitas Kawasan Danau Toba, diwakili l Osriel Limbong, Ridwanto Simanjuntak, Sipa Munthe, Tania Sembiring Depari, Irwan

Ginting juga mengapresiasi perjuangan dan kerja keras Hidayati dan juga memberi uis gara, ulos Toba dan Simalungun. "Kami memberi apreasiasi kepada ibu Hidayati, dimana

masyarakat suku kawasan danau Toba sangat bangga dan terbangun motivasinya untuk bangkit sebagai masyarakat yang siap menyongsong Geopark Kaldera Toba UNESCO," jelas Osriel Limbong. Diakhir kegiatan, Hidayati hanya mengatakan terima kasih atas perhatian dan kerjasama semua pihak, khusunya masyarakat Batak dan kawasan danau Toba. "Mohon didoakan terus agar usaha dan upaya kita dapat mensejahterakan masyarakat kawasan danau Toba lewat Geopark Kaldera Toba UNESCO. Dimana jaringan dunia telah mengekspos dan menjual keindahan Danau Toba lewat, budaya, kelestarian alam dan keunikan Kaldera Toba telah menjadi kunjungan wisata yang mendunia," ucap Osriel.

Seperti diketahui, Geopark Kaldera Toba, merupakan perwujudan taman bumi yang akibat letusan gunung Toba, menjadi kawasan danau Toba sebagai tujuan wisata dunia, lewat masuknya sebagai aset dunia yaitu UNESCO Geopark Kaldera Toba. Lewat perjuangan yang panjang dan mengkorbankan waktu, materi dan perasaan, telah membuahkan hasil dengan dinyatakan Geopark Kaldera Toba lulus sebagai Geopark Kaldera Toba UNESCO di simposium UNESCO Geopark di Lombok, di 31 Agustus 2019 lalu yang akan dipublish di forum PBB pada April 2020 mendatang dan September 2020 sertifikat Geopark Kaldera Toba UNESCO akan diberikan pada pertemuan UNESCO di Korea Selatan (Seoul).(WAN)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.