Epaper andalas edisi senin 14 oktober 2013

Page 1

andalas HARIAN

L U G A S

D A N

C E R D A S

Senin, 14 Oktober 2013 | No: 2705 /Tahun VIII | E-Mail:redaksi@harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Pemprovsu dan 10 kab/kota Sepakat Rebut Saham Jepang

30 Tahun, Sumut Hanya Penonton di Inalum Medan- andalas Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan 10 Kabupaten/Kota se-kawasan Danau Toba dan Asahan sepakat untuk bersama memperjuangkan pengambilalihan PT Inalum. Maklum saja, setelah 30 tahun Sumut sebagai pemilik sumber daya selama ini hanya sebatas menjadi penonton. Maka sudah saatnya Sumut menjadi pengelola perusahaan tersebut. " Yang jelas kan sudah 30 tahun diserahkan ke Jepang, paling tidak 30 tahun ke depan kita ingin merasakan manfaatnya," kata Gubsu H Gatot Pujo Nugroho kepada wartawan usai pertemuan didampingi para bupati/ wali kota dalam sebuah pertemuan di Hotel JW Marriot Medan, Sabtu (12/10). Menurutnya melalui Inalum, Sumut berpeluang besar menjadi produsen alumunium dunia dan mendapatkan manfaat pula dari pembangkit listrik. Dengan prospek luar biasa Inalum, Gubsu yakin daerah tidak akan kesulitan untuk mendapatkan pemodal. " Kami Pemprovsu dengan Pemerintah Kabupaten Kota sepakat berjuang menyuarakan hal yang sama," ujar Gubsu. Bersambung ke Hal. 15

NY ANYI BERSAMA NYANYI BERSAMA-Bupati Serdang Bedagai, H Soekirman bersama Anggota DPR RI asal Sumut, Parlindungan Purba dan Pimpinan Umum Star Media Grup, Iskandar ST bernyanyi bersama dalam acara Family Gathering HUT ke 8 Harian Andalas di Pantai Cermin Theme Park, Minggu (13/10).

Family Gathering HUT ke 8 Harian andalas

andalas/ist

Doa & Harapan Dalam Menggapai Kesuksesan ACARA Family Gathering Hari Ulang Tahun (HUT) ke 8 Harian Andalas yang dipusatkan di Pantai Cermin Theme Park, Kabupaten Serdang Bedagai, Minggu (13/ 10) menjadi momen istimewa seluruh jajaran Harian Andalas, Starberita.com (media onlie), Star News (Radio) dan KPK Pos yang berada di bawah payung Star Media Grup. Dalam acara yang penuh kekeluargaan ini, seluruh awak redaksi Star Media Grup

berkumpul, berbaur dan bersilaturahmi. Sejumlah jurnalis berbagai daerah dan Aceh bertemu dan bersilaturahmi dengan Pimpinan Umum Star Media Grup, Iskandar ST, Wakil Pemred Harian Andalas, H Baharuddin, Pemred KPK Pos, Safaruddin. Familiy Gathering HUT ke 8 Andalas semakin penuh makna dengan kehadiran, Bupati Serdang Bedagai, H Soekirman dan jajarannya, Anggota DPD RI, Parlindungan Purba dan perwakilan Theme Park.

Doa dan harapan agar Harian Andalas semakin maju dan sukses dalam menggapai tujuannya, tercetus dari Bupati Sergai, Soekirman dan Anggota DPR RI asal Sumut, Parlindungan saat memberikan sambutan . Kedua pejabat publik ini pun mengaku salut dan mengapresiasi kerja keras Iskandar ST yang sukses membangun dan membesarkan media di bawah Star Media Grup. ''Saya dapat sesuatu yang baru disini, membangun sebuah koran (media) selain

punya sumber daya, kemampuan dan punya uang tapi tidak takut habis uang,'' kata Soekirman setelah sebelumnya mendengarkan sambutan Pimpianan Umum Star Media Grup, Iskandar ST. Acara Family Gathering pun berjalan semarak dan sukses. Hal ini terangkum dalam ulasan dan sederetan momen-momen penuh kecerian dan suka cita keluarga besar Star Media Grup yang disajikan di halaman 16. Once again, Happy Brithay to eight Harian andalas. (*)

8 Saksi Diperiksa, Suliah Istri Misman Juga Dibunuh

Kapolres Minta Doa Ungkap Pembantaian Sekeluarga Stabat- andalas Teka-teki motif dan pelaku pembunuhan Misman sekeluarga sampai saat ini belum juga terungkap. Namun dalam proses penyidikan, aparat Polres Langkat kembali dikejutkan dengan ditemukan mayat perempuan, Suliahati (41) yang merupakan Istri (Alm) Misman, dengan kondisi luka tusukan di aliran Sungai

Bunda Putri Tak Goyahkan SBY Jakarta-andalas Walau diterpa isu kencang kedekatan Bunda Putri dengan SBY, Partai Demokrat yakin tidak bisa menggoyahkan posisi SBY sebagai Presiden RI. Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat (Wasekjen PD) Ramadhan Pohan mengatakan Ketua Umum Partai Demokrat yang juga Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono sedikitpun tidak terganggu dengan sosok Bunda Putri. "SBY tak akan goyah, sebagai presiden yang berintegritas, SBY dikawal oleh doa ummat dan lindungan Allah SWT juga," kata Ramadhan, Minggu (13/10). Wakil Ketua Komisi I DPR itu juga mengatakan, Bersambung ke Hal. 15

Batang Serangan persisnya di belakang Komplek Ponpes Babussalam Dusun II Hulu Desa Babussalam, Kecamatan Padang Tualang, Sabtu (12/10) sekira pukul 08.30 WIB. Kapolres Langkat AKBP Yulmar Try Himawan SIK, MSi ketika dikonfirmasi wartawan via telepon seluler, Sabtu (12/ 10) mengakui adanya penemuan mayat

perempuan, Suliah dengan kondisi tubuh ada luka tikaman di aliran sungai Batang Serangan. " Ya, dari laporan yang saya terima dari Kapolsek Padang Tualang, mayat yang ditemukan di sungai Batang serangan tersebut penuh dengan luka tusukan.

JELASKAN JELASKAN- Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho memberikan penjelasan kepada sejumlah wartawan terkait rencana pengambilalihan PT Inalum, setelah bertemu sejumlah wali kota/bupati se - kawasan Danau Toba di Hotel JW Marriot Medan, Sabtu (12/10).

MA Beri Saran Soal Isu Perppu MK Jakarta-andalas Mahkamah Agung (MA) telah memberikan saran terkait rencana pembentukan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) dalam mengawasi hakim Mahkamah Konstitusi (MK). Kepala Biro Hukum dan Hubungan Masyarakat (Humas) MA Ridwan Masyur mengatakan, pihak nya telah memberikan saran itu. Namun untuk lebih detailnya belum dibahas secara internal oleh MA. "Belum (pembahasan internal), soalnya kan waktu Bersambung ke Hal. 15

PENGUMUMAN Sehubungan Selasa (15/10) Hari Libur Nasional dalam rangka memperingati Idul Adha 1434 Hijriyah, Harian Andalas tidak terbit. Harian Andalas kembali terbit seperti biasa pada Rabu, 16 Oktober 2013. Demikian agar dimaklumi pelanggan, relasi, dan pemasang iklan. REDAKSI

UNIK tapi NYATA

Bersambung ke Hal. 15

Jemaah Haji Sakit Ikuti Safari Wukuf Sebanyak 240 jemaah haji Indonesia yang mengalami sakit akan mengikuti program safari wukuf di Padang Arafah tanggal 9 Dulhijah 1434 Hijriah atau Senin (14/ 10).

"MEREKA akan diangkut dengan sembilan bus yaitu enam bus untuk jamaah yang harus berbaring, tiga bus untuk mereka Bersambung ke Hal. 15

Tak Ada Biaya

Amputasi Kaki Sendiri SEORANG petani di Tiongkok mengamputasi satu kakinya sendiri karena tak memiliki biaya untuk membayar rumah sakit. Adalah Zheng Yanliang seorang petani di Provinsi Hefei yang Bersambung ke Hal. 15


Senin 14 Oktober 2013

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Mira Puspita KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Hs Poetra , Rizki Mulya Akbar SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:redaksi@harianandalas.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Mari, Jalin Silaturahmi yang Tulus

D

ALAMNY A laut dapat diduga, tapi dalamnya hati, ALAMNYA siapa yang tahu ? Kira-kira itulah ungkapan singkat untuk menggambarkan betapa susahnya pada zaman ini menjalin silaturrahmi. Masing-masing orang sudah dihantui rasa curiga dan waspada. Sikap waspada melahirkan perilaku hati-hati berlebihan, sehingga akhirnya jikapun pertemanan terjalin, rasanya kaku dan hambar. Jauh-jauh, dekatdekat, serasa dekat tapi ada sekat. Apalagi dengan banyaknya kejadian dipertontonkan di TV, aksi saling jebak antar aparat penegak hukum, saling intai dan saling sadap, semakin membuat nilai persahabatan dan hubungan kerja menjadi penuh kecemasan. Imbasnya, orang-orang biasa mulai saling membatasi diri, karena masing-masing ketakutan bahwa temannya akan melakukan kejahatan pada dirinya. Jika persahabatan saja sudah rapuh, manalah bisa persaudaraan terjalin? Sementara keutuhan sebuah masyarakat hanya dapat terjadi ketika antar anggotanya saling percaya. Salah seorang pakar dalam bidang Sosiologi asal UI bahkan pernah menyatakan, masyarakat kita sedang menuju sebuah fase yang disebut 'Age of Extremity' (masa ekstrim). Terdapat jurang yang lebar antar status sosial, yang satu dengan mudah berhamburan uang, sementara yang lain sibuk mengais sampah jalanan. Agama mengajarkan bagaimana seharusnya berteman dan berhubungan dengan orang lain, mari kita simak hadits berikut: Rasulullah SAW bersabda : "Janganlah kalian saling dengki, saling menipu, saling marah dan saling memutuskan hubungan. Dan janganlah kalian menjual sesuatu yang telah dijual kepada orang lain. Jadilah kalian hamba-hamba Allah yang bersaudara." (HR Muslim). Dariuntaiankata-katadalamhaditstersebutkitadapatmengambilbeberapapelajaran:Pertama,laranganuntuktidaksalingdengki. Perbuatan dengki sangat merugikan diri sendiri karena kita menyibukkan diri dengan dengki kepada orang lain, dengki dengan kesuksesan orang lain, dengan kebahagiaan orang lain. Daripada dengkikepadaoranglainlebihbaikkitaberusahasekerasmungkin untuk menggapai cita-cita. Kedua, larangan untuk berbuat keji dan menipu dalam urusan jual beli. Akhir-akhir ini banyak sekali kita lihat di TV tentang kecurangan yang dilakukan pedagang untuk mengelabui konsumen, kasus ayam tiren (mati kemarin), tahu mengandung formalin, dan sapi gelonggongan beberapa contohnya. Ketiga, diharamkan untuk memutuskan hubungan terhadap muslim dan menghina sesama. Mau seperti apa masyarakat kita jika warganya saling mengejek dan melecehkan? Kita tidak berhak melecehkan orang, bagaimanapun rupa dan apa pun pekerjaannya, bahkan dari agama mana dia berasal dan tingkat sosial yang disandangnya. Mengeluarkan ejekan hanya mengotori mulut kita dan di bulan Ramadan yang suci, hal itu menjadi sumber kerusakan puasa kita. Keempat, hati merupakan sumber rasa takut kepada Allah, rasa bertakwa kepada sang pencipta. Karena itu, gunakanlah hati kita untuk mempertebal ketakwaan kepada Allah, patrikan dalam hati bahwa Allah dapat melihat kita di manapun kita berada, dan takutlah berbuat lalim karena Tuhan pasti akan membalas perbuatan itu. Ingatlah, silaturahmi sesama manusia tidak terletak pada manisnya kata atau berserinya wajah, tapi di hati yang tulus.(**)

MEDAN KITA

2

harian andalas | Hal.

Waspadai Hujan Guntur dan Angin Kencang Medan-andalas Hujan disertai guntur dan angin kencang masih berpeluang terjadi pada sore hingga malam hari di berbagai daerah di Sumatera Utara. Di samping berpotensi memicu banjir, guntur dan angin kencang yang mengiringi turunnya hujan dengan skala sedang hingga lebat ini juga dapat membahayakan keselamatan manusia. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Polonia Medan melalui Staf

Prakirawan M Noval Rambe dalama siaran persnya akhir pekan lalu mengimbau masyarakat untuk mewaspadai cuaca ekstriem ini. Dijelaskan, hujan guntur yang melanda Kota Medan misalnya, berpeluang turun pada sore hingga malam hari. Intensitas hujan pun masih dalam skala sedang

hingga lebat. Tak hanya guntur, hujan kali ini juga masih akan disertai dengan angin yang cukup kencang. Berdasarkan pantauan BMKG Polonia Medan, selain Medan, Binjai juga berpeluang menerima hujan disertai guntur. Meski siang hari cuaca cukup panas hingga mencapai 32 derajat celcius, menjelang sore hari cuaca akan drastis berubah menjadi mendung dan hujan disertai guntur dan angin kencang. Demikian juga Stabat serta

kota-kota lain di Sumut seperti Tebing Tinggi dan Rantau Prapat, berpeluang diguyur hujan. Bahkan di wilayah pegunungan dan dataran tinggi seperti Berastagi, Prapat, Tarutung, Balige, Sidikalang, hujan yang sering turun berpotensi menimbulkan longsor dan banjir kiriman. Di Tarutung dan Balige, staf prakirawan BMKG Polonia lainnya, Alif Adiyasa memperkirakan kondisi cuaca di wilayah tersebut berawan dengan suhu antara 18-28 derajat celcius.

Di wilayah Tebing Tinggi, Pematang Siantar, Berastagi, dan Prapat mengalami hujan guntur. Suhu di wilayah tersebut terbilang rendah antara 1727 derajat celcius dengan kelembaban 80-98 persen. Saat ini, katanya, angin bergerak dari arah timur laut menuju barat daya dengan kecepatan 10-30 km/jam di wilayah pantai timur Sumatera. Sedangkan di wilayah pantai barat angin bertiup dari barat daya menuju barat laut dengan kecepatan yang sama. (BBS/GUS)

Eldin Minta Camat Rajin Blusukan

andalas/Robenson

TINJAU DRAINASE - Anggota DPRD Medan Ir M Faisal Nasution meninjau saluran drainase di Jalan Bunga Sedap Malam XII Kecamatan Medan Selayang yang tertutup tembok komplek perumahan sehingga kerap memicu banjir setiap hujan turun di kawasan itu, saat menggelar reses II tahun 2013, Jumat (11/10). Warga meminta Dinas Bina Marga dan Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Medan lebih serius membenahi saluran-saluran drainase agar berfungsi dengan baik sehingga dapat mengatasi persoalan banjir yang cukup lama meresahkan warga.

Untuk Program

November, Terakhir Penyerahan Data Warga Miskin Medan-andalas Kabupaten/kota diminta segera mengirimkan data warga miskin yang tidak termasuk dalam peserta Jamkesmas dan Jamkesda. Data warga itu akan diserahkan ke Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) untuk ditetapkan menjadi peserta dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Utara (Dinkes Sumut) RR SH Surjantini melalui Kepala Seksi Jamkes, Aleksander Gultom mengatakan Dinkes Sumut sudah mengalokasikan anggaran untuk kepesertaan JKN yang iuran preminya dibayarkan melalui APBD provinsi. Data warga per daerah dimintakan secara proporsional. “Kita usulkan anggaran Rp70 miliar. Kalau diperkirakan dengan premi BPJS kelas tiga per orang Rp19.225 per bulan, maka sekitar 300 ribu warga miskin yang bisa tertampung,” jelas Aleksander, Jumat (11/10) di ruang kerjanya. Terkait masalah ini, sebutnya, Dinkes Sumut sudah menyurati daerah agar untuk segera mengirimkan data warga miskin yang tidak tertampung di Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) dan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda). Data warga itu, harus sesuai dengan nama, alamat dan ditetapkan dengan keputusan bupati/wali kota. “Kita sudah kirim surat ke kabupaten/kota agar mengirimkan data tersebut paling lambat minggu pertama November ini,” kata Alek. Dalam surat edaran itu, tam-

bahnya, juga disampaikan tentang data pasien yang selama ini memanfaatkan Jamkesda provinsi yang umumnya menderita penyakit kronis untuk dipertimbangkan masuk dalam data yang diminta tersebut. Itupun, kalau pasien itu memenuhi persyaratan sebagai warga miskin. Sebaliknya, lanjut Alek, apabila tidak memenuhi persyaratan sebagai warga tidak mampu, maka pasien tersebut menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten/kota masing-masing dalam pembiayaan kesehatannya mengingat yang menerbitkan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) untuk mendapatkan Jamkesda provinsi dari pemkab/pemko sendiri. “Kalau kita sudah terima data warga miskin dari daerah, rencananya kita akan buat Peraturan Gubernur (Pergub) Sumut. Dalam pergub itu akan diatur teknis dan sistem kerjasama dengan BPJS yang mengelola JKN,” jelas Alek. Sekadar diketahui, katanya, sejak 2009 Pemprovsu telah melaksanakan Jamkesda dengan keterbatasan anggaran dan masih menggunakan sistem kepesertaan terbuka, sehingga pasien yang dilayani diwajibkan melengkapi SKTM yang diterbitkan pejabat berwenang dari kabupaten/kota. Teknisnya menggunakan sistem rujukan dan mengacu pada pola Jamkesmas. Jamkesda Provinsi Sumut, lanjutnya, merupakan bentuk dukungan provinsi bagi kabupaten/ kota yang belum mampu mengkover jaminan kesehatan warga

miskin. Di lain pihak, sampai saat ini sudah ada 24 daerah di Sumut menganggarkan Jamkesda. “Bagi daerah yang belum, kita harapkan mengalokasikan anggaran untuk Jamkesda pada tahun 2014 sebagai komplementer pada JKN nanti,” tambahnya. Pemprovsu sendiri, lanjutnya, akan mencoba memulai bekerjasama dengan BPJS. Dengan sistem pengelolaan BPJS, maka pasien akan dilayani sesuai dengan benefit secara nasional. Bagi warga miskin iuran preminya dibayar negara melalui APBN, serta APBD. Sedangkan bagi pekerja formal, preminya dibayar perusahaan dan pekerja. Sementara bagi pekerja informal, premi dibayar sendiri dengan sistem kepesertaan mandiri. Kepala Dinkes Kota Medan Usma Polita Nasution mengaku sudah menerima surat edaran Dinkes Sumut terkait permintaan data masyarakat miskin yang akan dimasukkan dalam JKN dengan biaya APBD provinsi. “Kita dapat alokasi peserta 63 ribu jiwa. Datanya sudah ada sama kita,” sebut Usma. Walaupun Dinkes Sumut sudah mempersiapkan diri bekerjasama dengan BPJS dalam pengelolaan Jamkesda, sambung Usma, Dinkes Medan masih tetap menganut pola lama dengan sistem JPKMS selama ini yang mengelola dana sendiri. “Soalnya, belum ada petunjuk teknis dalam BPJS bagaimana teknisnya daerah berkolaborasi dalam JKN nanti. Untuk itu, kita masih tetap dengan sistem yang lama sebelum keluar aturan dari BPJS,” katanya. (YN)

Medan-andalas Pelaksana tugas Wali Kota Medan Dzulmi Eldin minta lurah dan camat untuk lebih rajin "blusukan", demi menyerap aspirasi langsung berbagai persoalan yang ada di masyarakat. "Perlu diingatkan camat, lurah atau kepala lingkungan sekalipun keberadaannya harus betul-betul dirasakan oleh masyarakat. Artinya mereka harus lebih banyak berkunjung di tengah-tengah masyarakat," kata Eldin di Medan, Sabtu (12/10). Ia mengatakan camat dan lurah sudah seharusnya lebih tanggap terhadap aspirasi masyarakat, sehingga semua permasalahan yang ada di tengah-tengah masyarakat dapat sedini mungkin diatasi. "Mereka adalah ujung tombak pemerintah yang langsung berhadapan dengan masyarakat, jadi harus lebih tanggap dengan semua permasalahan yang ada untuk secepatnya dicari jalan keluarnya," katanya. Ia mengatakan, pihaknya menyadari penyelenggaraan pemerintahan di tingkat kecamatan dan kelurahan memiliki dimensi yang luas, baik di bidang pemerintahan, pembangunan maupun di bidang pembinaan kemasyarakatan. Untuk itu tugas dan fungsi pokok para camat dan lurah serta jajarannya sesungguhnya tidak hanya bersifat administratif, tetapi juga sekaligus berfungsi mengembangkan komunikasi dan interaksi pembangunan di berbagai bidang. Menurut dia, salah satu sikap yang sangat dibutuhkan adalah tanggap, responsif terhadap berbagai aspirasi serta keluhan masyarakat, seluruh jajaran kecamatan dan kelurahan. Termasuk instansi vertikal harus mampu mengoordinasikan berbagai kepentingan masyarakat untuk mendapatkan tindak lanjut, baik dengan cara partisipasif maupun dengan SKPD-SKPD yang ada di tingkat kota. "Kita harus bisa menyikapi kebutuhan masyarakat, dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya, baik itu urusan keluarganya, administrasi kependudukan, kita harus mengayomi dan membantunya, diharapkan layani ini bisa ditingkatkan, bekerja sama dan bahu membahu," katanya. Sehari sebelumnya, saat memimpin apel pagi seluruh jajaran Kecamatan Medan Helvetia, Medan Selayang, Medan Petisah, dan Medan Sunggal di lapangan samping Kantor Camat Medan Helvetia, Eldin dalam ama-

natnya juga menyampaikan hal tersebut. Camat, lurah, hingga kepling sebagai ujung tombak Pemko Medan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat diharapkan terus menjalin komunikasi dengan warganya masing-masing, harus intens menyapa dan mengajak masyarakatnya berkomunikasi, menanyakan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat. “Jangan pernah sekalipun kita menyakiti hati masyarakat. Ajak dan selalu bimbinglah mereka, bantu mana yang bisa dibantu dalam rangka mereka memenuhi kebutuhan dasar, terutama menyangkut pelayanan administrasi di bidang pemerintahan,” pesan Eldin. Kepada seluruh peserta apel diantaranya sejumlah pimpinan SKPD di lingkungan Pemko Medan, Camat Medan Helvetia Arrahman Pane, Camat Medan Selayang Zul F Ahmadi, Camat Medan Sunggal Syahrul Effendi Rambe, Camat Medan Petisah M Yunus, unsur muspika dan seluruh lurah, staf dan kepling dari keempat kecamatan yang terlibat dalam apel pagi, Eldin berpesan agar menjalankan amanah yang diberikan dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab. Di samping itu Eldin mengingatkan kepada seluruh peserta apel agar jangan pernah sekalipun menggantungkan diri kepada orang lain. Sebab, tidak selamanya orang itu bisa terus dijadikan sebagai tempat bergantung. “Sewaktu-waktu orang itu bisa pergi meninggalkan kita. Jadi gantungkanlah diri saudara-saudara hanya kepada Allah semata dan bekerjalah dengan penuh dedikasi yang tinggi dan sebaik mungkin,” ujarnya mengingatkan. Kemudian Eldin minta kepada camat, lurah, dan kepala lingkungan jika mengetahui ada warga yang ditimpa musibah seperti bencana kebakaran maupun kebanjiran agar cepat meresponnya dengan memberikan pertolongan pertama, disertai menghubungi langsung Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan maupun Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Disosnaker) Kota Medan. Dengan demikian warga yang ditimpa musibah akan mendapatkan pelayanan dengan baik. Usai apel pagi, Eldin bersilaturahmi dengan seluruh peserta apel dan menyerap langsung apa yang menjadi keluhan maupun kendala selama ini dalam penyelenggaran pemerintahan di tingkat kecamatan maupun kelurahan.(BEN)

Bandara Polonia Bakal Jadi Gudang Peralatan Penanggulangan Bencana Medan-andalas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumatera Utara berencana menjadikan salah satu gedung di kawasan Bandara Polonia sebagai gudang penyiagaan berbagai peralatan yang dibutuhkan dalam penanggulangan bencana. "Kalau dalam militer, di sana akan dijadikan 'gudang aju'," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara Asren Nasution di Medan, Minggu (13/10). Menurut Asren, gudang

tersebut diperlukan agar Sumatera Utara memiliki pusat pengendalian dalam berbagai kegiatan penanggulangan bencana. Keberadaan gudang penyimpanan peralatan tersebut sangat dibutuhkan karena Sumatera Utara memiliki kerawanan yang cukup besar terhadap bencana. Ia mencontohkan keberadaan gunung berapi yang masih aktif, serta keberadaan beberapa daerah yang berada di pinggiran samudera luas sehingga berpotensi mengalami gempa dan tsunami.

Lain lagi dengan keberadaan beberapa daerah di Sumatera Utara yang berpotensi mengalami banjir dan longsor. Kemudian, kata Asren, keberadaan gudang tersebut juga dimaksudkan untuk menjadi penyangga provinsi yang bertetangga dengan Sumatera Utara seperti Aceh, Riau, dan Sumatera barat yang memiliki kerentanan bencana lebih besar. Jika terjadi bencana besar di Sumatera Utara, Aceh, Riau, dan Sumatera Barat, petugas tidak perlu menung-

gu bantuan dari pemerintah pusat di Jakarta. "Jadi, dengan keberadaan gudang itu, dalam setengah hari sudah tiba di lokasi bencana," katanya. Untuk merealisasikan rencana tersebut, pihaknya akan berkoordinasi dengan pimpinan TNI Angkatan Udara (AU) yang mengelola Bandara Polonia yang dijadikan Lanud Soewondo Medan Komandan Lanud Soewondo Medan Kolonel Pnb Handoko mengatakan, rencana menjadikan salah satu bagian Bandara Polonia

sebagai gudang BPBD itu bisa saja dilakukan untuk mendukung upaya penanggulangan bencana. "Bisa saja, itu kan untuk kepentingan bersama. TNI AU juga memiliki tugas (penanggulangan bencana) itu," katanya. Namun pihaknya menganggap perlu koordinasi dan pembahasan lebih lanjut untuk merealisasikan rencana tersebut. "Perlu kita bicarakan, mana yang mau saya kembangkan dan mana yang bisa dipakai BPBD," ujar Handoko.(ANT/GUS)


MEDAN KITA

Senin 14 Oktober 2013

harian andalas | Hal.

3

Dzulmi Eldin

Eldin Minta Warga Aktifkan Kembali Siskamling Medan-andalas Masyarakat Kota Medan diminta untuk kembali mengaktifkan sistem keamanan lingkungan (siskamling) dalam upaya menjaga kemanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing. Pelaksana tugas Wali Kota Medan Dzulmi Eldin di Medan, Jumat (11/10) mengatakan pihaknya mengharapkan peran serta masyarakat untuk turut menjaga menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing. "Diantaranya adalah dengan mengaktifkan siskamling. Jadi partisipasi inilah yang kami harapkan dari masyarakat, karena kita tidak boleh membebankan

sepenuhnya mengenai kemaanan ini kepada polisi," ujar dia. Pihaknya kini melaksanakan berbagai program dalam upaya meningkatkan partisipasif itu. Karena, kata dia, berbagai pembangunan yang dilaksanakan Pemkot Medan tidak akan berjalan dengan baik jika tidak diimbangi dengan partisipasi yang tinggi dari masyarakat. Karena dengan partisipasi masyarakat, pembangunan akan berjalan dengan baik, dan masyarakat akan merasa memiliki. "Tentunya dengan rasa memiliki tersebut, apa yang dibangun oleh pemerintah akan dijaga dan dipelihara dengan baik," katanya.(ANT)

andalas/ist

PERIKSA - Asops Kasdam I/BB Kolonel Inf Josep Robet Giri SIP saat memeriksa perlengkapan per orangan personel dalam kesiapan Satgas Yonif 100/Raider Pamtas RI-Malaysia di Makoyonif 100/Raider Namu Sira-Sira Kabupaten Langkat, Jumat (11/10).

Pamtas RI-Malaysia

Asops Kodam I/BB Cek Kesiapan Satgas Yonif 100/Raider Medan-andalas Asops Kasdam I/BB Kolonel Inf Josep Robet Giri SIP melakukan kunjungan kerja ke Batalyon Infanteri (Yonif) 100/Raider dalam rangka mengecek kesiapan Satgas Yonif 100/Raider untuk Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-Malaysia, di Makoyonif 100/Raider Namu SiraSira, Kabupaten Langkat, Jumat (11/10). Dalam arahannya Josep menekankan agar satuan Bekangdam I/BB menyiapkan perlengkapan, pembekalan yang dibutuhkan prajurit Yonif 100/Raider dan didukung

sepenuhnya sesuai jatah operasi, sehingga dalam melaksanakan tugas operasi Pamtas RI-Malaysia dapat berjalan dengan lancar. Selanjutnya mengharapkan hasil latihan yang telah dicapai dapat mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas secara maksimal dan kegiatan ini dapat menambah wawasan baik pengetahuan maupun keterampilan prajurit secara per orangan juga satuan itu sendiri secara keseluruhan. Melalui latihan-latihan yang telah dilaksanakan tersebut maka proses penyiapan

suatu satuan dalam rangka menuju daerah penugasan secara umum baik per orangan maupun satuan harus dapat tampil lebih percaya diri guna menghadapi tugas operasi di daerah penugasan yang telah ditentukan oleh Komando Atas. Lebih lanjut Asops Kasdam I/BB menyampaikan setelah dilaksanakan kegiatan pemeriksaan kesiapan satuan tugas agar membuat laporan ke Komando sesuai tugas dan fungsinya masing-masing. Khusus kepada Tim dokter harus selalu mengantisipasi kesehatan personel Yonif 100/Raider,

segera berkoordinasi dengan dinas kesehatan setempat dan bagi para perwira yang di-BPkan, haruslah sesuai dengan keahliannya. Kemudian perwira topografi harus dapat menjelaskan dengan benar kepada semua anggota yang ditempatkan di posnya masing-masing, mana patok-patok yang disengketakan dan bukan disengketakan, sehingga tidak terjadi kesalahpahaman. "Pahami tugas dengan melaksanakan tugas secara profesional, proporsional, dan penuh tanggungjawab serta jaga nama baik satuan, ting-

katkan koordinasi dengan instansi terkait di daerah, pahami adat istiadat wilayah, berbuat yang terbaik untuk masyarakat di wilayah penugasan dan hindari pelanggaran sekecil apapun yang dapat merusak citra TNI," pesan Josep. Hadir dalam acara tersebut Aspers Kasdam I/BB, Aslog Kasdam I/BB, Kabalakdam I/ BB, Kakumdam I/BB, Wakapaldam I/BB, Dandenjasa Bekangdam I/BB, Waka Topdam I/BB, Pa Hubdam I/BB, Pabanda Sinteldam I/BB, Kasi Penum Pendam I/BB. (REL/GUS)

Perbaiki Jalan Simpang Sicanang Mayjen Simanungkalit

KIP Sumut Terima 159 Laporan Sengketa Informasi Publik Medan-andalas Selama kurang lebih setahun sejak September 2012, Komisi Informasi Publik (KIP) Sumatera Utara telah menerima sebanyak 159 laporan sengketa informasi publik. Dari 159 laporan yang diterima, sebanyak 7 laporan diputus melalui proses ajudikasi oleh Komisi Informasi. "Sisanya, sebanyak 42 laporan berhasil dimediasi, 6 laporan gugur, 11 laporan tidak memiliki formulir sengketa, dan 93 laporan ditolak,” sebut Wakil Ketua KIP Sumut Mayjen Simanungkalit di Medan, Sabtu (12/10). Mayjen merinci, sengketa informasi yang diputus KIP Sumut melalui proses

ajudikasi yakni dengan termohon Sekretaris Daerah Kabupaten Labuhan Batu dan Ketua DPRD Dairi. Kemudian Kepala Dinas Pendidikan Dairi, Kepala Dinas Kesehatan Dairi, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Dairi, Kepala RSUD Sidikalang, dan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Dairi. Dalam putusan yang dijatuhkan, para termohon diperintahkan membuka informasi publik dan memberikan seluruh permohonan informasi yang diajukan pemohon. Apabila putusan tidak dilaksanakan, termohon akan dijatuhi hukum pidana dan akan dieksekusi oleh pengadilan negeri setempat, tandas Mayjen. (BS/GUS)

Senin, 14 Oktober 2013

1. AndalasToday

05.00 – 06.00 WIB

2. StarMorningRequest

06.00 – 07.00 WIB

3. Ngobrol Bareng Starnews Bersama Nadin 07.00 – 08.30 WIB Erlangga 4. InfoBisnis&Ekonomi

09.00 – 10.00 WIB

5. StarWorld

10.00 – 11.00 WIB

6. StarLife

11.07 --12.00 WIB

7. StarHotNewsSiang

12.07 – 13.00 WIB

8. Info Anda (Informasi Perakiraan cuaca & 13.07 – 14.00 WIB Reporter) 9. StarTalkshow

15.07--16.00 WIB

10. StarHotNewsSore

16.07--19.00 WIB

11. StarRequest

19.07 – 21.00 WIB

12. StarHotNewsMalam

21.07 – 22.00 WIB

13. StarNight

22.07 – 00.00 WIB

Masyarakat Belawan Menenggat Pemerintah Dua Minggu Belawan-andalas Masyarakat yang tergabung dalam Forum Peduli Masyarakat Belawan (FPMB) memberi tenggat waktu dua minggu kepada Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Pemprovsu, dan Pemko Medan untuk memperbaiki kerusakan Jalan KL Yos Sudarso, Simpang Sicanang. Jika dalam waktu dua minggu kerusakan itu tidak diperbaiki, masyarakat Belawan akan kembali memblokir ruas jalan yang menjadi pintu keluar-masuk Kota Belawan dan Pelabuhan Belawan itu.

"Dua minggu lagi jika tidak juga diperbaiki dan diaspal, kami akan kembali memblokir jalan ini dengan menurunkan jumlah massa yang lebih besar," cetus Koordinator FPMB Saiful Famar, akhir

pekan lalu. Saiful mengaku sangat menyayangkan sikap Pemprovsu terutama dalam hal ini Gubsu Gatot Pujo Nugroho dan Pemko Medan yang dinilai kurang memperdulikan pembangunan insfrastruktur di Belawan. Saat Pilkada, Medan Belawan terkesan hanya dijadikan objek untuk lumbung suara bagi mereka. "Pemimpin kita jangan lupa kacang akan kulitnya, masyarakat Belawan merasa pembangunan di kawasan Belawan masih dianaktirikan, padahal

miliaran rupiah setiap harinya dapat dihasilkan dari Belawan akan tetapi anehnya pemerintah seperti tak bergeming untuk segera memperbaiki dan mengaspal jalan vital Medan-Belawan ini," sesal Caleg DPRD Medan Dapil-5 dari Partai NasDem tersebut. Seperti diberitakan sebelumnya, kerusakan Jalan KL Yos Sudarso Simpang Sicanang saat ini sudah sangat parah. Kondisinya seperti kubangan kerbau akibat setiap hari dilintasi truk-truk bertonase besar baik yang

akan menuju maupun dari Pelabuhan Belawan. Tiada hari tanpa macet di kawasan itu. Jalan berlumpur, berlubang-lubang sangat mengusik ketenangan para pengguna jalan menuju keluar masuk Pelabuhan Belawan tersebut. Hingga Minggu (13/10), pemerintah terlihat melakukan upaya penimbunan dengan tanah terhadap lubanglubang yang seperti kubangan kerbau. Kondisi itu belum sepenuhnya mengurangi dampak kemacetan di kawasan tersebut.(BBS/GUS)

Tertibkan Pergudangan di Inti Kota Medan-andalas Pemerintah Kota Medan diharapkan dapat menertibkan pergudangan di tengah kota karena disinyalir tidak memiliki izin, mengingat aktivitas bongkar-muat di bangunan-bangunan tersebut menimbulkan kemacetan lalu lintas. "Gudang yang tidak jelas statusnya itu, harus secepatnya dipindahkan ke kompleks pergudangan milik Pemko Medan

berlokasi di Jalan Kayu Putih," kata Sosiolog Universitas Sumatera Utara (USU), Prof Dr Badaruddin di Medan, kemarin. Pendirian pergudangan di inti wilayah kota Medan, menurut dia, tidak tepat dan justru merusak keindahan Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara itu. Oleh karena itu, katanya, Pemko Medan dapat memerintahkan pemilik gudang di Medan segera

pindah di kompleks pergudangan Jalan Kayu Putih Medan. "Saat ini, lokasi pergudangan Kayu Putih, kelihatan sepi dan hanya beberapa perusahaan yang mau memanfaatkan tempat tersebut," ujar Badaruddin. Dia menyebutkan, berapa banyak uang negara yang habis untuk membangun pergudangan tersebut, namun tidak dimanfaatkan oleh pengusaha, perusahaan swasta maupun milik negara. Hal ini, jelasnya, sangat merugikan keuangan negara, karena tidak dimanfaatkan oleh pengusa-

ha yang ada di Kota Medan. "Pemerintah harus bersikap tegas dalam menegakkan peraturan hukum pada pemilik gudang yang masih beroperasi di tengah inti Kota Medan. Ini tidak boleh dibiarkan, karena menyangkut wibawa pemerintah," ujar Guru Besar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) USU. Badaruddin menambahkan, mengenai larangan mendirikan gudang di inti kawasan Kota Medan, yakni berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 15 tahun 1985. "Perda tersebut harus dipatuhi oleh seluruh warga

Kota Medan dan tidak boleh dilanggar.Bagi yang melanggar bisa dikenakan sanksi, sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ucap Dekan Fisip USU itu. Pantauan di Kota Medan, beberapa lokasi yang banyak bangunan pergudangan, yakni Jalan Letda Sudjono, Jalan Si Singamangaraja, Jalan Bintang, Jalan Kapten Muslim, Jalan Asrama dan beberapa tempat lainnya. Selain itu, pergudangan tersebut juga ada di lokasi beberapa perumahan di Kota Medan. Bahkan, rumah tersebut dijadikan sebagai pergudangan dan tidak ada memiliki surat izin.(ANT/GUS)


HUKUM & KRIMINAL

Senin 14 Oktober 2013

Satgas BPH Migas Gerebek Usaha Minyak Ilegal Medan-andalas Tim Satuan Tugas (Satgas) Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) pusat menggerebek usaha penampung minyak ilegal (Siong) milik oknum aparat berinisial PTR di Jalan Yos Sudarso Km 10,2, Kelurahan Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli, Sabtu (12/10). Dalam penggerebekan tersebut, Satgas BPH pusat dilaporkan tidak berhasil mengamankan barang bukti karena mendapat perlawanan dari orang-orang suruhan oknum pengusaha penampung minyak ilegal itu. Menurut warga, begitu datang ke lokasi, tim Satgas BPH pusat dihadang sejumlah orang yang disebut-sebut preman. Mereka melarang tim Satgas BPH pusat agar tidak melakukan tindakan pengamanan terhadap BBM yang sudah ditampung. Salah seorang petugas Satgas BPH pusat yang tidak mau namanya di tulis, petugas Satgas BPH pusat melakukan penggerebekan atas laporan masyarakat yang resah baik akibat limbah maupun resiko kebakaran. Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan AKP Kusnaidi ketika dikonfirmasi mengaku tidak mengetahui penggerebekan itu. (Tim)

Pencuri di Akper Jaya Wijaya Dibekuk Medan-andalas Seorang dari dua pelaku pencurian di gedung Akper Jaya Wijaya, Jalan Kolam Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Seituan dibekuk petugas satuan keamanan (satpam), Sabtu (12/10) sekira pukul 14.00 WIB. Tersangka yang diserahkan ke petugas Polsek Percut Seituan tersebut berinisial AH (16) warga Jalan Toba Nauli Selamat Ketaren Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Seituan. Meski masih berusia muda, namun remaja yang satu ini telah "manyandang" status residivis. Dia dilaporkan pernah ditangkap dalam kasus dan di lokasi yang sama. Informasi diperoleh, ketika mencuri kusen pintu di lokasi kejadian, pelaku tidak seorang diri. Dia bersama dua orang temannya PT (28) dan SS. Ketika datang ke lokasi kejadian, pelaku dan dua temannya menumpangi becak. Sesampainya di lokasi, para pelaku langsung melakukan aksinya. Namun ketika hendak mencongkel kusen dengan menggunakan linggis, aksinya dipergoki satpam gedung. Tanpa banyak membuang waktu lagi, petugas langsung menangkap AH. Melihat AH ditangkap, kedua temannya tadi langsung melarikan diri. Setelah menangkap AH, petugas keamanan gedung lalu menyerahkannya ke Polsek Percut Seituan berikut barang buktinya. "Sudag sering kali orang ini mencuri kusen di sini. Minggu lalu sudah ketangkap 3 orang. Karena pemuda setempat, kita lepas setelah buat surat perjanjian. Tapi kali ini, tidak bisa lagi damai-damai," tegas salah seorang satpam yang namanya tak mau ditulis. Sementara itu, tersangka AH mengaku sudah 2 kali mencuri di gedung tersebut. Kapolsek Percut Seituan, AKP Ronald Sipayung SIK SH saat dikonfirmasi wartawan membenarkan kejadian itu. (ACO)

Pengedar dan Pemakai Sabu Ditangkap Lubuk Pakam-andalas Dua remaja yang ditengarai sebegai pengedar dan pemakai narkotika jenis sabu-sabu ditangkap petugas Reserse Narkoba Polres Deli Serdang di dua lokasi berbeda, Sabtu (12/10). "Tersangka S (19), remaja yang kita duga sebagai pengedar ini kita tangkap di rumahnya di Dusun Blora Desa Sidodadi, Kecamatan Beringin sekira pukul 01.00 WIB. Darinya kita sita barang bukti sabu yang dikemas dalam plastik klip seberat 2,3 gram. Berdasarkan keterangannya, sabu itu diperoleh dari seorang pria berinisial M, sudah kita masukan DPO. Sedangkan seorang lagi tersangka yang kita duga sebagai pemakai juga berinisial S (17) Dusun III, Desa Tanjung Morawa B, Kecamatan Tanjung Morawa. Remaja yang kesehariannya bekerja sebagai buruh bangunan itu kita tangkap di Jalan Medan-Tanjung Morawa, Dusun III, Desa Tanjung Morawa B, Sabtu (12/10) sekira pukul 02.00 WIB. Dia kita tangkap saat akan memakai sabu. Darinya kita sita barang bukti 1 paket sabu yang dikemas dalam plastik transparan seberat 1,23 gram berikut 1 unit handphone," kata Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Deli Serdang AKP Achiruddin Hasibuan SH MH, Minggu (13/10). Sementera itu, tersangka di kantor polisi mengakui kalau sabu yang dimilikinya itu diperoleh dari seorang pria berinisial A (masih DPO). Kedua tersangka dipersangka dengan UU Nomor 33 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun penjara. (BOB)

harian andalas | Hal.

4

Enam Orang Tewas Tenggak Miras Oplosan Jakarta-andalas Enam orang dilaporkan tewas setelah meminum atau menenggak minuman keras (miras) oplosan di Jalan Pasar Minggu Raya, Jakarta Selatan pada Sabtu (12/10 dan Minggu (13/10). "Empat orang meninggal dunia pada Sabtu, kemarin dan dua orang lagi meninggal Minggu," kata Kepala Polisi Sektor (Polsek) Pasar

Minggu, Komisaris Polisi (Kompol) Adri Desas Furyanto, di Jakarta, Minggu (13/10) kemarin. Adri mengatakan dua korban

meninggal dunia adalah Herman alias Uca dan Soleh. Adri menuturkan, Soleh meninggal dunia di rumahnya dan sempat menjalani visum di Rumah Sakit (RS) Polri Kramatjati, Jakarta Timur. Sementara itu, Herman alias Uca, sempat menjalani perawatan di RS UKI Cawang Jakarta Timur, namun menghembuskaan nafas terakhirnya pada Minggu dini hari. Sebelumnya,

para pemuda menenggak minuman keras oplosan di tiga tempat berbeda pada Kamis (10/10). Awalnya, korban menenggak minuman keras di Jalan Raya Pasar Minggu di depan kampus LP3I, tepatnya di teras toko Jaya Listrik, Kelurahan Pasar Minggu. Kemudian korban melanjutkan pesta minuman keras di Jalan Raya Tanjung Barat di depan

Apotik Sari Sakti, RT 11/08 Kelurahan Pejaten Timur, dan pindah ke Cafe Blue Diamond atau Cafe Daeng Jalan Tanjung Barat, Kelurahan Pejaten Timur. Selain menewaskan Soleh dan Herman, minuman keras oplosan itu merengut korban jiwa lain, yakni Sanaih, Sutrisno alias Kupra, Sukarno alias Mogol dan Nasrul alias Unyil. (ANT)

Polisi Bentuk 4 Tim Buru Pembunuh Anak Polantas Medan-andalas Satuan Reserse Kriminal Polsek Percut Seituan membentuk 4 tim khusus untuk memburu ataupun mencari pembunuh Mustafa Bakri Nasution (21), anak dari anggota Polisi Lalu Lintas (Polantas) Polresta Medan. Mustafa sendiri sebelumnya dilaporkan tewas setelah ditikam seorang pria berinisial RZ (25), abang pacar korban warga Jalan Pendidikan, Medan tembung, Sabtu (12/10) kemarin. "Kita sudah membentuk 4 tim untuk mencari terduga pelaku pembunuhan itu," kata Kepala

Unit (Kanit) Reskrim Polsek Percut Seituan AKP Faidir Chan SH kepada wartawan, Minggu (13/10) sore melalui telepon selulernya. Faidir juga menambahkan, dalam kasus tersebut pihaknya telah memeriksa 4 orang saksi yang di antaranya, orangtua, adik perempuan dan abang kandung terduga pelaku serta temannya yang mengetahui kejadian tersebut. Selain memeriksa 4 orang saksi, penyidik Reskrim Polsek Percut Seituan juga telah melakukan penggerebekan di tiga

lokasi yang diduga dijadikan tempat persembunyian pelaku di kawasan Pasar 7 Tembung, Jalan Bayang Kara dan Jalan Kapten Muslim. "Kita sudah mengejar pelaku ke Pasar 7 Tembung. Di sana kita telah menggerebek 2 rumah temannya yang diduga tempat persembunyian pelaku. Namun, belum membuahkan hasil. Terus kita melakukan pengejaran ke kawasan Jalan Bayang Kara. Disitu juga kita ada menggerebek sebanyak 4 rumah yang diketahui rumah teman pelaku. Namun belum juga membuahkan

hasil. Setelah itu, kita juga melakukan pengejaran hingga ke Jalan Kapten Muslim dan di sana kita juga menggerebek 1 rumah yang diketahui milik paman tersangka. Namun, kita tak juga menemukan pelaku ," terang Faidir. Kasus pembunuhan ini diduga gara-gara hubungan asmara korban tak direstui abang pacarnya. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (12/10) sekira pukul 18.00 WIB. Mustafa tewas di rumah pelaku di Jalan Pendidikan, Medan Tembung. Dia tewas setelah dadanya ditusuk sejata tajam sebanyak 4 liang. Usai menghabisi nyawa

Lepas Kendali, L-300 Hantam Sepeda Motor Dolok Sanggul-andalas Tabrakan maut antara mini bus Mitsubishi jenis L-300 dengan nomor polisi BK 1455 XB dengan sepeda motor jenis supra X BK 6044 UH terjadi di Jalinsum Dolok Sanggul-Siborongborong, Desa Dolok Margu, Kecamatan Lintong Nihuta, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sabtu (12/10) sekira pukul 09:00 WIB. Dalam peristiwa itu, Elis Pikal Sihite (28), pemuda pengendara sepeda motor tewas di tempat. Kondisinya sangat mengenaskan. Kepalanya remuk terlindas mini bus L-300. Kasatlantas Polres Humbahas AKP Ady Swignyo ketika dikonfirmasi melalui Kanit Laka Aiptu J simanjuntak menyebutkan, dari hasil olah TKP, Mitsubishi L300 yang dikemudikan Muyok Simanullang (32), warga Sihabonghabong Desa Sihas Dolok, Kecamatan Parlilitan, Kabupaten Humbahas melaju dari arah Dolok Sanggul menuju arah Siborongborong. Sementara korban, warga Air hitam, Kecamatan Gubang, Kabupaten Langkat itu melaju dari arah berlawanan. Di TKP,

andalas/andi siregar

TEWAS - Elis Pikal Sihite, korban laka-lantas tewas di tempat kejadian perkara dengan kondisi mengenaskan. minibus L-300 diduga hilang kendali sehingga lakalantas tak terelakkan. “Olah TKP yang kita lakukan, saat melewati jalan menikung, Mitsubishi L300 berada di lajur kanan. Sementara, saat bersamaan korban melaju dari arah berlawanan. Setelah korban menghantam bagian depan kanan mini bus L300, korban terpental ke badan jalan dan dilindas

minibus L300 hingga kepala korban mengalami remuk,” ujar Simanjuntak. Dalam peristiwa itu, lanjut Simanjuntak, korban tewas di TKP. Untuk keperluan visum, korban dilarikan ke RSUD Dolok Sanggul sementara pengemudi mini bus L300 dan barang bukti diamankan pos lantas Dolok Sanggul guna pemeriksaan lebih lanjut. (AND)

Telkom Ajukan Pembatalan Putusan Bani dan Giland Jakarta-andalas Direksi PT Telkom Tbk mengajukan permohonan pembatalan putusan Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) yang mengabulkan gugatan perdata PT Giland Teknikatama sebesar Rp1,5 miliar. PT Telkom masih mempunyai upaya hukum, yakni mengajukan permohonan pembatalan Putusan BANI, kata Vice President Public Relation PT Telkom, Arif Prabowo melalui keterangan tertulis

di Jakarta Minggu (13/10). Arif mengatakan Telkom mengajukan permohonan pembatalan Putusan BANI ke Pengadilan Negeri (PN) Bandung pada 20 September 2013. Permohonan pembatalan tersebut berdasarkan Pasal 70 dan Pasal 71 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa. Pihak Telkom sempat memenuhi panggilan "Aamaning" pada 2 Oktober

2013 di PN Bandung. Arif menambahkan pelaksanaan Putusan BANI harus menunggu putusan majelis hakim PN Bandung yang masih memeriksa perkara permohonan pembatalan dari pihak Telkom. Arif mengakui adanya gugatan perdata yang diajukan PT Giland Teknikatama kepada PT Telkom akibat pengakhiran Perjanjian Penggunaan Fasilitas Telekomunikasi dengan membuat Amandemen Perjanjian Fasilitas Telekomunikasi.(ANT)

pacar adiknya, terduga pelaku RZ selanjutnya melarikan. Sementara itu, keluarga terduga pelaku dan warga setempat yang melihat Mustafa bersimbah darah, lalu membawanya ke RS Haji Medan. Namun sayang, jiwa korban tak tertolong. Korban tewas saat akan mendapatkan perwatawan medis. Selang beberapa menit kemudian, petugas Polsek Percut Seituan yang mendapat informasi itu turun ke lokasi dan langsung membawa jasad korban ke RS Pirngadi Medan guna dilakukan otopsi. (HER)

Dugaan Korupsi Alkes Tunggu Petunjuk Jaksa Medan-andalas Tim penyidik Subdit III Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut masih menunggu petunjuk jaksa penuntut umum (JPU) terkait dugaan korupsi alat kesehatan (alkes) Pemkab Toba Samosir senilai Rp4,9 miliar. "Berkas kasusnya sudah dikirim ke JPU, sekarang kita sedang menunggu petunjuk jaksa saja. Apakah berkas yang kita kirimkan dinyatakan lengkap (P21) atau masih ada yang harus dilengkapi lagi (P19)," kata Panit IV Subdit III/ Tipikor Dit Reskrimsus Polda Sumut, AKP Danil, belum lama ini. Ia menyebutkan, dalam kasus ini sudah ditetapkan dua orang sebagai tersangka, yakni, HS (mantan Kepala Dinas Kesehatan Tobasa) dan RW (Direktur PT MGM rekanan tunggal proyek pengadaan alkes dan KB di 33 kabupaten/kota Provinsi Sumatera Utara. "Hingga kini tim penyidik masih terus mendalami kasusnya, tukas Danil. Kasus dugaan korupsi yang dilakukan HS terjadi ketika HS menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Tobasa, sekaligus PPK (Pejabat Pembuat Komitmen). Dana yang dianggarkan untuk pengadaan alkes sebesar Rp9 miliar tersebut bersumber dari Bantuan Daerah Bawahan (BDB) Pemprov Sumut TA 2012. Namun, berdasarkan temuan di lapangan, tim penyidik menemukan sejumlah alat kesehatan yang disita dari beberapa Puskesmas di Tobasa merupakan barang rekondisi. Ironisnya, meski rekondisi HS tetap me-mark up (menggelembungkan) harga belinya, sehingga negara mengalami kerugian hingga Rp4,9 miliar. Jumlah kerugian negara ini merupakan hasil audit BPKP Sumut.(STARBERITA)

Satlantas Polresta Tindak Kendaraan Pribadi Pakai Rotator Satlantas Polresta Medan mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Medan terutama pengendara kendaraan pribadi agar tidak memasang lampu rotator dan serine di kendaraannya.

K

arena, berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 hanya sejumlah kenaraan yang dibolehkan mamasang lampu rotator. Demikian ditegaskan Kasatlantas Polresta Medan

Kompol M Budi Hendrawan SIK kepada wartawan, Minggu (13/10) malam. Dikatakannya, dalam UU Nomor 22/2009 pasal 59 ayat (5) terkait penggunaan lampu isyarat dan sirene sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) sebagai berikut lampu isyarat warna biru dan sirene digunakan untuk mobil petugas Polri, lampu isyarat warna merah dan sirene digunakan untuk mobil tahanan, pengawalan TNI, pemadam kebakaran, ambulans, palang merah dan jenazah. Lampu isyarat warna kuning tanpa sirene digunakan untuk mobil patroli jalan tol, penga-

wasan sarana dan prasarana lalu lintas dan angkutan jalan, perawatan serta pembersihan fasilitas umum, menderek kendaraan dan angkutan barang khusus. Ketika disinggung terkait adanya sejumlah mobil satgas parpol, OKP, ormas dan lainnya yang memasang lampu rotator, kasat lantas mengutarakan kita akan tertibkan tanpa pandang bulu. “Mobil siapapun itu bila memakai rotator dan serine diluar yang ditetap UU, akan kita tertibkan langsung di lapangan dan diberikan tilang bagi yang bersangkutan. Bagi yang melanggar diberikan

sanksi sesuai UU nomor 22/ 2009,” tegas Budi sembari menyatakan dirinya telah instruksikan kepada seluruh anggota untuk menindak langsung (tilang) kendaraan itu saat melintas di jalan raya baik lampunya hidup maupun mati. “Ke depan sat lantas akan menggelar razia rotator di sejumlah kawasan di Medan,” tukas Budi seraya mengutarakan beberapa waktu lalu pihaknya pernah menindak mobil Fortuner yang memakai rotator saat memimpin konvoi tiga kendaraan modifikasi saat melintas di Jalan Perintis Kemerdekaan Medan tetap buka. Dalam kesempatan itu,

terkait cuti bersama menjelang dan pasca Iduladha 1434 Hijriyah, Selasa (15/10), Satpas SIM Sat Lantas Polresta Medan hanya akan menutup sementara permohonan pengurusan SIM hanya pada, Selasa (15/10). “Sedangkan sehari sebelumnya, Senin (14/10) dan Rabu (16/ 10), Satpas SIM tetap beroperasi seperti biasanya. Hal ini sebagai wujud peningkatan pelayanan pada masyarakat,” papar Budi sembari mengutarakan pihaknya sudah menyurati pihak BRI selaku bank yang memfasilitasi setiap pembayaran atas pengurusan SIM itu. “Kami telah menyurati pihak bank agar tetap menempatkan

stafnya di Satpas SIM pada hari Senin hingga Selasa,” tukasnya sembari menyatakan surat perencanaan penutupan sementara dan pembukaan kembali pengurusan SIM itu, sudah disampaikan sejak beberapa waktu lalu. Lebih lanjut Budi mengutarakan pengurusan SIM merupakan hal yang normatif yang harus melalui prosedur berlaku. Pihaknya tidak memperlambat atau mempercepat pengurusan SIM yang diajukan masyarakat. Semuanya dilaksanakan sesuai prosedur yang berlaku dengan jadwal telah sudah ditetapkan.

"Dalam pengurusan SIM itu pemohon harus memenuhi syarat dan mengikuti serangkaian ujian. Hal itu, tidak bisa dilewati atau hanya sekedar pelengkap saja," ungkap Budi. Razia malam sebelumnya pada, Sabtu (12/10) malam, Sat Lantas Polresta Medan menggelar razia gabungan di sejumlah titik di antaranya di seputaran Lapangan Merdeka Medan. Dalam razia yang terhenti akibat hujan lebat yang mengguyur Kota Medan, Satlantas menilang 139 pengendara, dengan rinncian helm 79 oarng, kelengkapan kendaraan 10 dan lainnya 20 pengendara. (HER)


Senin 14 Oktober 2013

HUKUM & KRIMINAL

Poldasu Diminta Tindak Sawmill Ilegal Biru biru-andalas Sekjen Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Transparansi Anggaran Lintas Intansi Indonesia (Tralindo) Sumut, Irwan Ginting SH meminta aparat Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu) turun ke tempat Sawmill Ilegal milik KL di Desa Kutomulyo, Kecamatan Biru-biru, Kabupaten Deli Serdang. Sawmill yang dijadikan tempat peracipan kayu diduga hasil illegal logging tu sudah beroprasi cukup lama. Tapi hingga sekarang tetap aman tanpa ada sentuhan dari pihak berwenang, seperti Muspika Kecamatan Biru-biru, Polres Deli Serdang, Polisi Kehutanan (Polhut) dan Dinas Kehutanan (Dishut) Deli serdang. " Kita minta kepada Kapoldasu Irjen Pol Syarief Gunawan supaya menurunkan tim Tipiter ke lokasi Sawmill milik KL itu," pinta Irwan Ginting. Menurut Informasi yang didapat tim kita di lapangan, Sawmill tersebut bukan hanya mengolah jenis kayu kampung saja, tetapi

Jakarta-andalas Praktisi Hukum Refly Harun mengatakan rentannya Mahkamah Kontitusi untuk disusupi praktek suap, di antaranya karena terbukanya jalan bagi para mantan atau elit partai politik menjadi hakim di lembaga yudikatif tersebut. "Ini menjadi poin penting, ke depannya hakim MK jangan lagi berlatar belakang partai politik," kata Refly pada sebuah diskusi di Jakarta, Minggu (13/10). Menurut Refly, kepentingan politik ditambah dengan disintegritas hakim menjadi pertimbangan yang dapat merobek keadilan dalam putusan-putusan lembaga hasil reformasi tersebut. Dalam kasus dugaan suap yang melibatkan tersangka Ketua Non Aktif MK Akil Mochtar, lanjut Refly, tampak jelas bagaiamana pengaruh politik dari partai tertentu. Akil Mochtar ditangkap tangan dan menjadi tersangka bersama kader Golkar Chairun Nisa. Kemudian juga dari hasil penyidikan, kader Golkar lainnya yakni Gubernur Banten Ratu Atut Choisyah diduga terlibat dalam kasus sengketa Pilkada Lebak, Banten. "Ini hanya bagian, proses pemilihan di

DPR pun perlu ditlihat lebih jauh lagi, apakah sudah didesain atau tidak," ujarnya. Di luar peran kalangan politik, Refly menilai, semakin banyakanya kasus sengketa pilkada yang ditangani MK juga semakin "memancing" calon-calon kepala daerah yang haus kekuasaan untuk mendapatkan jabatan dengan cara apapun. Akil Mochtar, yang juga mantan anggota DPR dari Fraksi Golkar, telah ditetapkan tersangka penerima suap untuk pilkada Kabupaten Gunung Mas, Kalteng dan Lebak, Banten. Refly pernah mengungkapkan indikasi suap terhadap Akil Mochtar pada 2010 saat menjadi pengacara Bupati Simalungun, Jopinus Saragih. Saat itu dia mengirim testimoni ke media massa mengenai indikasi terjadinya penyuapan di MK, terkait kasus sengketa pilkada yang dia tangani. Namun, testimoni tersebut dibantah oleh MK, yang saat itu diketuai Mahfud MD. Mahfud meminta Refly menjadi ketua tim investigasi untuk menyelidiki penyuapan tersebut. Sayangnya, MK tidak menindaklanjuti hasil temuan tim investigasi yang dipimpin Refly. (ANT)

5

KUNKER Kapoldasu Irjen Pol Drs Syarief Gunawan (kanan) didampingi Kapolres Tebing Tinggi AKBP H Enggar Pareanom SIK S.Sos berjalan memasuki Mapolres Tebing Tinggi, Kamis (10/1). Kedatangan Kapoldasu ke Mapolres Tebing Tinggi untuk melakukan kunjungan kerja (kunker). Dalam kunjungan kerjanya Kapolda menginstruksi kepada seluruh jajaran Polres di wilayah hukumnya agar serius memberantas persoalan narkoba serta perjudian.

juga mengolah kayu yang diduga dibalak dari hutan bukit barisan yang berada di kawasan Desa Marding-ding, Kecamatan Biru-biru, Bashukum dan Desa Negeri, Kecamatan Sibolangit," tambahnya. Bahkan infonya yang terparah, pengusaha kilang yang disebut KL itu sering membawa kayu hutan dari antar propinsi dan kabupaten untuk diracip ke tempat Kilang tersebut, seperti dari Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) dan dari Jambi, dengan tanpa ada hambatan dan rintangan dari Dinas terkait seperti Dishut, Dishup, Polhut dan Polantas," ungkap Irwan. Dikatakanya, untuk menjaga kelestarian hutan yang ada di wilayah Deli Serdang terutama di Biru-biru, STM Hilir, STM Hulu dan Sibolangit, sejumlah masyarakat yang masih peduli dengan kelestarian hutan telah membuat laporan ke LSM TRALINDO Sumut, untuk meminta meneruskanya kepada pihak terkait supaya proaktif menindaklanjuti permasalahan ini.(JL)

Hakim Konstitusi Jangan dari Parpol

harian andalas | Hal.

andalas/ist

Oknum Anggota DPRD Tebing Tinggi Terima Setoran Judi Sepakan 7 Jurtul Ditangkap Medan-andalas Selama sepekan, tim Unit Judi Subdit III/Umum Ditreskrimum Polda Sumut berhasil menangkap 7 tersangka penulis dan pemain toto gelap (togel) dari enam lokasi berbeda. Data yang diperoleh, ketujuh tersangka Legirin alias Girin (38) warga Jalan Madio Medan Timur, ditangkap sebagai penulis togel di rumahnya, pada Sabtu (05/10) kemarin. Hendra (38) dan Fredy Sinaga (31), keduanya ditangkap Jalan Bis II

Dusun Wonosari, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labusel, Rabu (09/10) saat menulis togel. Dari keduanya, petugas menyita barang bukti 2 lembar buku rekapan, 3 blok notes dan 1 unit handphone. Mery Boru Sitorus (40) warga Jalan Dusun V Emplasmen Pabatu, Kelurahan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai, ditangkap disebuah warung rumahnya saat menulis togel, pada Rabu (09/10) dengan barang bukti uang Rp460.000, 1 kalkulator, 1 blok kupon togel, 1 buah buku rekap, 6 kupon bertuliskan togel, 3 tafsir mimpi, 4 pulpen, 4 rangkap buku rekapan. Lalu, Bahari alias Buncal (52) turunan Tionghoa warga Jalan Pinang Baris Gang Keluarga Keca-

matan Medan Sunggal ditangkap di Jalan Palem Bunga Asoka, Kecamatan Sunggal, saat menulis togel, pada Rabu (09/10). Asrizal (56) warga Dusun II Gang Besi Kecamatan Patumbak, ditangkap di rumahnya saat menulis togel, Kamis (10/10), dengan barang bukti yang diamankan 2 HP, 2 pulpen, 2 buku tulis bertuliskan angka togel, 6 lembar potongan kertas kupon togel. Terakhir, petugas menangkap Mangapul Tampubolon alias Apul (48) warga Jalan Binjai KM 10,8 Tanah Asli Kecamatan Tanjung Gusta, ditangkap didalam rumahnya, Rabu (09/10) saat menulis togel, barang bukti yang disita 2 HP, 1 kertas berisikan tulisan togel. Kasubdit III/ Umum Ditres-

krimum Polda Sumut, AKBP Jiddin Siagian, didampingi Panit V Judi Subdit III/ Iptu Herman Tanjung menuturkan, mayoritas tersangka berperan sebagai penulis togel yang beromsetkan Rp8-25 juta rupiah. "Semua tersangka ditangkap setelah mendapat informasi dari masyarakat," uajrnya sembari mengatakan bahwa pihaknya tetap memburu masing-masing bandar para jurtul tersebut. "Ada juga bandarnya seorang anggota TNI," sebutnya sembari menambahkan tersangka Mery Br Sitorus, ada memberikan setoran kepada oknum anggota DPRD Tebing Tinggi, KM sebanyak 20 persen dari omsetnya.

penegak konstitusi itu. "Sejumlah elemen masyarakat, partai politik, akademisi dan institusi lainnya terus memberikan berbagai komentar miring atas kasus dugaan suap yang terjadi di MK tersebut," ujarnya. Guru Besar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) di Universitas Sumatera Utara (USU) itu menyebutkan biarkan kasus "permainan" uang di MK itu ditangani oleh KPK selaku lembaga hukum yang berwenang dalam masalah tersebut. Selain itu, katanya, KPK juga sebagai lembaga hukum yang bertanggung jawab dalam penanganan berbagai penyimpangan dan penyelewengan masalah keuangan yang terjadi di Tanah Air. "Biarkanlah KPK dapat bekerja

keras dalam menyelesaikan tugastugas yang dipercayakan oleh bangsa dan negara," ucap Badaruddin. Apalagi, katanya, kasus hukum di lingkungan MK itu dapat menjadi preseden bagi penegakan hukum dan penyelesaian masalah pemilihan kepala daerah (Pilkada) di negeri ini. "Ini benar-benar mengejutkan bagi masyarakat dan para pejabat, tidak menduga pimpinan di MK yang dipercaya sebagai penegak konstitusi ketahuan melakukan pelanggaran hukum," ujarnya. Sehubungan dengan kasus hukum itu, ke depan, penyeleksian para calon hakim MK harus benarbenar selektif, transparans, jujur, dan memiliki kepribadian yang baik, serta teruji dalam melaksanakan tugas.

"Kita tidak menginginkan lagi adanya oknum hakim MK yang berperilaku kurang terpuji, dan menjatuhkan nama baik lembaga hukum tersebut sebagai penegak konstitusi," kata Badaruddin. Sebelumnya (2/10), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap sebanyak lima orang di dua tempat terpisah, yakni kommpleks Perumahan Widya Chandra, Jakarta Barat dan Hotel Redtop Jakarta Pusat. Tiga di antaranya ditangkap di perumahan, antara lain Ketua MK, AM, Anggota Komisi II DPR RI dari Partai Golongan Karya, CH, dan seorang pengusaha berinisial CN. Di hotel, dua orang, yakni Bupati Gunung Emas, HB dan seorang lagi berinisial DH. Dalam kasus suap itu ditemukan barang bukti berupa uang Rp3 miliar.(ANT)

BRI Disaranka Ganti Rp37 M Jaga Citra Perlu Waktu Bangun Citra MK Jakarta-andalas Tim pengacara nasabah Ratna Dewi menyarankan pihak Bank Rakyat Indonesia (BRI) membayar ganti rugi Rp37 miliar guna menjaga nama baik dan citra terkait dengan dugaan pemalsuan emas seberat 59 kilogram. "Pihak BRI seharusnya melindungi klien kami (Ratna Dewi), justru jangan diposisikan sebagai lawan," kata Partahi Sihombing yang menjadi pengacara Ratna Dewi di Jakarta, Minggu (13/10). Sebelumnya, hakim majelis Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan mengabulkan sebagian permohonan gugatan perdata Ratna Dewi berdasarkan salinan putusan Nomor 156/Sal/Put/2013 tertanggal 25 September 2013. Hakim majelis menghukum tergugat I, Direktur Utama PT BRI (Persero) Tbk dan tergugat II, Pimpinan Wilayah BRI/ Kantor Wilayah 2 Jakarta karena terbukti melakukan perbuatan melawan hukum yang menimbulkan kerugian bagi Ratna Dewi sebagai nasabah. Pihak BRI diwajibkan membayar ganti rugi materiil secara tunai kepada Ratna Dewi sebagai penggugat sebesar Rp31.860.000 sejak perkara tersebut mempunyai kekuatan hukum yang tetap. Hakim juga memerintahkan pihak BRI

membayar ganti rugi immateriil secara tunai kepada Ratna Dewi sebesar Rp5 miliar. Selain itu, pihak BRI harus menunda pelaksanaan proses kredit, termasuk pembayaran angsuran, bunga, dan segala yang berkaitan dengan pelaksanaan dari Akta Perjanjian Suplesi dan Perjanjian Jangka Waktu Kredit Modal Kerja, Akta Nomor 42 tertanggal 27 Juli 2012, dan Akta Jaminan gadai Nomor 43 tanggal 27 Juli 2012. Berdasarkan putusan hakim itu, Partahi meminta BRI bertanggung jawab dan segera melaksanakan putusan tersebut agar reputasi BRI sebagai salah satu bank dengan jumlah nasabah terbanyak tetap terjaga. Partahi juga mengajak pimpinan BRI mencari pelaku yang memalsukan emas milik Ratna Dewi sehingga mengembalikan nama baik bank tersebut. Namun, Partahi menghormati jika pihak BRI mengambil upaya hukum banding atas putusan hakim PN Jakarta Selatan ke Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta. "Akan tetapi, langkah itu sebagai upaya yang sia-sia karena kerugian Ratna Dewi sudah terbukti," ujar Partahi. Sementara itu, Sekretaris Perusahaan BRI Muhammad Ali menyatakan bahwa pihaknya banding terhadap putusan PN Jakarta Selatan yang memenangkan Ratna Dewi. (ANT)

Sosiolog Universitas Sumatera Utara, Prof Dr Badaruddin mengatakan perlu waktu untuk kembali membangun citra lembaga hukum Mahkamah Konstitusi (MK) yang sudah tercoreng kasus suap Ketua nonaktif MK Akil Mochtar. "Mengembalikan nama baik MK tersebut, juga tidak semudah yang dibayangkan dan tentunya harus memerlukan proses yang panjang," katanya di Medan, Minggu (13/10). Bahkan, jelas Badaruddin, MK tersebut saat ini sepertinya tidak memiliki "kekuatan" akibat kasus hukum yang menjerat orang pertama di lembaga hukum

(THA)


Senin

RAGAM Ratusan Hektare Padi di Paluta Terancam Puso

harian andalas | Hal.

14 Oktober 2013

Meningkat, Kualitas Biji Kakao Madina Panyabungan-andalas Kualitas biji kakao (coklat) di Mandai ling Natal (Madina) bakal meningkat, khususnya soal warna, cita rasa dan aroma khas kakao. Pasalnya, para petani kakao di Madina sudah diajari melakukan fermentasi kakao yang baik dan benar. Pelatihan fermentasi kakao itu dilakukan Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Cq Dinas Kehutanan Perkebunan (Dishutbun) Madina bersama Dishutbun Propinsi Sumatra Utara. Sosialisasi fermentasi biji kakao/ coklat itu digelar di Desa Batanggadis, Kecamatan Panyabungan Barat. Kepala Dinas Hutbun Madina, Mara Ondak melalui Kasi Usaha Tani, A Yasir Lubis SP usai melaksanakan sosialisasi tersebut, kemarin, mengatakan tujuan dari fermentasi ini untuk menambah cita rasa khas coklat yang ada di dalam biji Kakao sehingga menghasilkan kualitas mutu dan aroma khas serta warna cerah dan bersih. "Pada kesempatan ini kita memfasilitasi dari Propinsi Sumut untuk me laksanakan sosialisasi terhadap petani, dimana nantinya hasil produksi dari petani akan bertambah bagus dan bernilai tinggi," ujarnya. Yasir mengatakan, faktor yang harus diperhatikan dalam proses fermentasi antara lain berat biji kakao minimal 40 Kg apabila mempegunakan kotak ukuran 40 cm x 40 cm x 50 cm. “Hal ini terkait dengan kemampuan untuk menghasilkan panas yang cukup sehingga proses fermentasi dapat berjalan dengan baik,” jelasnya. Sedangkan lama dari fermentasi adalah 4 hari hingga 5 hari dilihat dari suhu udaranya. Dengan sarana yang ideal adalah menggunakan kotak dari kayu diberi lubang, dengan tinggi tumpukan biji kakao minimal 40 Cm agar dapat suhu yang diinginkan. "Kita berharap usai sosialisasi ini, para petani kakao bisa menerapkan tekhnik - tekhnik yang kita terangkan. Karena biji kakao yang sudah dari proses fermentasi memiliki harga lebih mahal dengan yang bukan fermentasi, dengan begitu keuntungan petani bertambah dari biasanya," jelasnya. Hasan Basri, Ketua Kelopok Tani Siala Sampagul, di Desa Batanggadis mengatakan dari kegiatan sosialisasi fermentasi kakao menambah ilmu dan pemahaman mereka tentang cara meningkatkan harga jual komiditas mereka. "Tanaman kakao bagi kami sudah merupakan komiditas unggulan, maka dengan kegiatan seperti inilah yang kami nantikan, sehingga harga jual biji kakao akan naik dari biasanya," katanya. (JL)

Medan-andalas Wilayah Medan, Deli Serdang, Langkat dan lainnya, diguyur hujan. Tapi di daerah lain, di antaranya Padang Lawas Utara (Paluta) lagi musim kemarau. Akibatnya, 204 hektare tanaman padi di Kecamatan Padang Bolak, Paluta, terancam puso. Kepala Seksi Pengamatan Pokja Tanaman Pangan, UPT Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumatera Utara (BPTPH Sumut), Bukhari mengungkapkan, kemarin, di Kecamatan Padang Bolak, Padang Lawas Utara pertanaman padi di lahan seluas 204 hektare terancam mengalami puso akibat tidak adanya hujan. Tanaman padi yang teranam puso itu dengan rincian 96 hektare usia tanaman 40 hari dan 108 hektare usia 70 hari setelah tanam. "Penyebab tidak adanya air yang mengalir ke persawahan petani karena saat ini sedang pengerjaan saluran irigasi Batang Ilung, dan sampai

sekarang di sana tidak ada turun hujan," katanya. Dengan tingginya potensi terjadinya puso, kata dia, Pemerintah Kabupaten Paluta,

paling tidak harus menyiapkan benih bantuan kepada petani sebagai bantuan kepada petani yang tanamannya mengalami gagal panen. "Kalau dihitung,

per hektarenya butuh 25 kg, jadi paling tidak ada 5,1 ton untuk 204 hektare," tambahnya. Hujan deras beberapa bulan terakhir, mengakibatkan tak

6

kurang dari 946,6 hektare lahan padi di 8 kecamatan di Langkat terrendam banjir. Padi yang terendam tersebut berumur antara 7 hari sampai 40 hari. “Ada potensi terjadinya puso namun sampai sekarang petugas masih melakukan pengamatan di lapangan,” kata Bukhari. Dijelaskan, kondisi tersebut dari hasil pengamatan hingga periode 9 Oktober 2013. Disebutkan, 8 kecamatan di Langkat yang terrendam banjir tersebut antara lain Stabat (7 desa) seluas 461 hektare, Tanjung Pura (3 desa) 210 hektare, Hinai (3 desa) 3,1 hektare, Binjai (2 desa) 14 hektare, Secanggang (5 desa) 192,5 hektare, Sirapit (1 desa) 35 hektare, Batang Serangan (1 desa) 24 hektare, Padang Tualang (1 desa) 7 hektare. Sedangkan jika dilihat dari sisi varietas yang ditanam petani antara lain Ciherang, mekongga, indragiri dan lokal. "Banjir ini terjadi tanggal 7 sampai 9 Oktober kemarin, belum ada yang puso, karena kami masih melakukan pengamatan di lapangan, dan sampai kemarin, genangannya masih antara 50 cm sampai 150 cm," ungkapnya. (R/OE)

PT Inalum Diharapkan Dikelola Pihak Profesional Samosir-andalas Bupati Samosir, Mangindar Simbolon berharap bila pengelolaan PT Inalum diserahkan ke Indonesia, sebaiknya dikelola pihak ketiga yang profesional serta didukung kebersamaan para pemerintahan kabupaten/ kota dan Pemprovsu. "Karena dalam pengelolaan itu membutuhkan dana besar untuk mengembalikan nilai buku untuk Jepang. Jadi kalau dananya dipakai dari dana APBD setiap kabupaten/kota jelas tidak sanggup, seperti Kabupaten Samosir APBD nya sangat kecil, jelas tidak sanggup,” kata Mangindar Simbolon kepada wartawan di kediaman Dinas Bupati Samosir, Jalan Danau Toba Pangururan, kemarin. Menurut informasi diterima Mangindar Simbolon, sudah ada

dua perusahaan pihak ketiga yang mendaftar menawarkan kerjasama mengelola PT Inalum pascadiserahkan ke Indonesia. Perusahaan itu PT Toba Sejahtera dari Jakarta di bawah pimpinan Jend (Purn) Luhut Panjaitan dan PT Apemindo (Assosiasi Pengusaha Mineral Indonesia) yang juga berkedudukan di Jakarta yang ahli pertambangan bauksit atau aluminium. Jadi kita harus sepakat kalau ada dukungan semua pihak khususnya para pemerintahan sepuluh kabupaten/kota se-kawasan Danau Toba. "Jika nanti para pimpinan kabupaten/ kota se Danau Toba dapat hadir pada tanggal 12 Oktober 2013 dan para pihak ketiga membacakan kerja sama yang dibacakan Gubsu, Gatot Pujo Nugroho, pasti semuanya akan terlaksana dengan baik dan lebih baik

lagi di masa depan penerimaan bunga air (annual fee) PT Inalum di setiap kabupaten/kota,” ungkap Mangindar. Dia berharap para pimpinan daerah di 10 kabupaten/kota dapat hadir pada pertemuan di Hotel JW Marriot, Medan. Sebab, pada pertemuan sebelumnya Jumat (4/10) di Hotel Four Season Jalan HR Rasuman Said Jakarta dibatalkan karena hanya dihadiri satu bupati dan dua mewakili bupati. Para kepala daerah yang diimbau hadir yakni Tapanuli Utara, Toba Samosir, Samosir, Humbahas, Simalungun, Karo, Dairi, Asahan, Tanjungbalai, dan Pematang Siantar. Terpisah, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Toba Samosir (Tobasa), James Silaban mengatakan, peng-

ambilalihan PT Inalum kepangkuan RI dari Nippon Jepang, hendaknya mengacu kepada otonomi daerah. Pembagian hasil lebih besar kepada daerah dari pada pusat. “Dengan adanya anutan tersebut pembangunan di seluruh daerah kabupaten/kota yang tersentuh langsung dengan Danau Toba akan lebih berdampak untuk peningkatan ekonomi masyarakatnya,” kata James Silaban. Menurut James, pada pertemuan membahas soal PT Inalum, belum pernah diuangkapkan soal persentase pembagian hasil. ”Yang saya amati, bilamana kejelasan pengambilalihan PT Inalum sudah terwujud, sepertinya untuk daerah hanya sifatnya annual fee. Padahal, sebelum adanya pengambilalihan harus lebih dulu dilakukan pembagiannya agar ke

depan tidak menjadi simpang siur,” ungkapnya. James Silaban juga berharap untuk pengambilalihan PT Inalum harus melibatkan para pemerhati pembangunan kawasan Tapanuli. “Putra-putri daerah yang turut memberikan kontribusinya dalam percepatan pembangunan se-kawasan Tapanuli seperti Jenderal Luhut Panjaitan, DR DL Sitorus, Martua Sitorus, DR TB Silalahi, Raja Martua Sitorus dan lainnya,” katanya. Dia juga mengajak kabupaten/ kota yang bersentuhan langsung dengan PT Inalum agar menyepakati untuk pasokan listrik di daerah lebih diutamakan. Karena, dalam pembicaraan yang diikuti James, pengelolaan ke depan PT Inalum lebih mementingkan penjualan listrik. (AD)


RAGAM

Senin 14 Oktober 2013

Indonesia Masih Jadi ‘Tamu’ di Negeri Sendiri

andalas/ist

DIALOG - Suasana Dialog Migas Untuk Kesejahteraan Rakyat yang dilaksanakan Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) IAIN Sumatera Utara di Hotel Madani Medan, Sabtu ( 12/10).

Medan-andalas Presiden Mahasiswa IAIN Sumut, Ahmad Riduan Hasibuan, mengatakan, jika migas dikelola secara mandiri, maka Indonesia akan menjadi negara yang sejahtera, bisa menjadi rujukan ekonomi paling mandiri di dunia. “Tapi sampai saat ini, Indonesia masih menjadi tamu di negeri sendiri. Ini karena kekayaan alam kita berupa migas hanya sebagian kecil yang kita kelola sendiri. Selebihnya dikelola oleh asing,” kata Riduan pada Dialog Migas Untuk Kesejahteraan Rakyat yang dilaksanakan oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sumatera Utara di Hotel Madani Medan, Sabtu ( 12/10). Dialog yang dipandu Tito Ali Akbar SPdI itu menghadirkan narasumber H Syarifuddin, SE, Sekretaris SPP UPMS I, Sisca Nofryta dari Distamben Sumut, dosen ITM Ir Suminarto, dan Eksternal Relation Pertamina Marketing Operation Region 1 Fitri Erika. Dialog dihadiri utusan lembaga ke-

mahasiswaan seperti PMII, HMI, Himmah, GMNI, IMM, Aliansi BEM Kota Medan dan aktivis LSM. Riduan menyatakan prihatin, regulasi tentang migas hampir semuanya membiarkan liberalisasi dan akhirnya kita tersingkirkan di negeri sendiri. “Maka sudah saatnya regulasi tentang migas memberikan ultimatum bahwa kita menasionalisasi seluruh aset kita,” tandas Sekretaris Pengurus Koorinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sumut. Diakuinya, akan terjadi goncangan yang sangat kuat yang harus dihadapai bersama jika Indonesia mulai sadar untuk menasionalisasi migasnya. Namun, Indonesia menjadi negara mandiri dan kuat. Sekretaris SPP UPMS I H Syarifuddin mengutarakan, sejarah eksplorasi dan eksploitasi pengelolaan kekayaan bumi kita, khususnya minyak dan gas bumi (Migas) cukup panjang. Dari perjalanan yang amat panjang tersebut, kini kemandirian dalam pengelolaan migas nasional tak bisa dicapai. “Ini terjadi karena regulasi yang dibuat pemerintah sekarang ini seperti memberikan pintu masuk untuk mele-

mahkan nama baik dan kemampuan anak bangsanya sendiri. Dan sekerang kita harus ambil kembali,” katanya yang disambut tepuk tangan peserta dialog. Sedangkan pengamat migas ITM Suminarto menyatakan, pada rentang waktu yang begitu lama, Bangsa Indonesia hanya mendapatkan sebuah keajaiban yang menjadi musibah, yakni kontraktor asing terus dan semakin menguasai industri migas nasional. “Sebanyak 85 persen migas Indonesia telah dikuasai asing. Sedemikian parahnya pengelolaan industri migas Indonesia. Padahal, Indonesia pernah dalam posisi menjadi salah satu negara pengekspor migas penting dunia, bahkan pernah menduduki kursi tertinggi OPEC/Orgniasasi Negara-negara pengekspor migas selama beberapa periode. Tapi sekarang, buah nestapa yang kita nikmati dan melampaui titik balik, menjadi importir netto migas serta harus keluar dari OPEC,” katanya. Sebelumnya, Ketua Panitia Habib Asyrafi mengatakan, migas Indonesia seharusnya sudah mampu menjadi jawaban terhadap kesejahteraan rakyat Indonesia dan rakyat kita tidak perlu susah dan hidup sengsara. (HAM)

harian andalas | Hal.

7

Kampanye ABDI di Lubuk Pakam

Hardi: 6 Alasan Memilih Nomor 6 Lubuk Pakam-andalas Kampanye terbuka calon Bupati dan Wakil Bupati Deli Serdang, pasangan Drs Tengku Akhmad Tala’a-H Hardi Mulyono, SE, MAP (ABDI) di Lapangan Segitiga, Lubuk Pakam, Deli Serdang dihadiri sekira 7 ribu massa simpatisan, relawan dan kader partai pendukung, Sabtu (12/10). Dalam orasi politiknya, pasangan ABDI menegaskan ada 6 alasan mengapa harus memilih nomor 6. Alasan pertama, pasangan ABDI mengedepankan Deli Serdang yang madani. Kedua, akan melakukan penguatan pembangunan menuju Deli Serdang sejahtera. Ketiga, akan menjalankan pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Keempat, pasangan ABDI menjamin pendidikan generasi muda penerus bangsa. Kelima, memberikan pelayanan kesehatan masyarakat. Dan keenam, pasangan ABDI menjunjung tinggi adat istiadat, suku, budaya dan kerukunan umat beragama. “Enam alasan tersebut menjadi satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dari visi misi pasangan ABDI. Enam alasan ini merupakan impian yang diserap dari masyarakat Deli Serdang,” seru Hardi di hadapan ribuan pendukungnya. Sementara Tengku Akhmad Tala’a yang akrab disapa Tengku Ameck menegaskan, pasangan ABDI akan melanjutkan pembangunan yang telah dilakukan pemerintah sebelumnya. “Saya dan Mas Hardi akan melanjutkan pembangunan yang telah ada. Pasangan

DI HADAP AN PENDUKUNG - Calon Wakil Bupati Deli Serdang nomor urut 6, H. HADAPAN Hardi Mulyono mengangkat kedua tangannya dihadapan massa pendukung dan simpatisan saat kampanye akbar di Lapangan Segitiga, Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sabtu (12/10). ABDI tidak ingin egois dengan memaksakan program baru dengan menelantarkan program yang telah dilakukan sebelumnya. Jika tiap pemimpin yang baru memaksakan program yang baru, maka program yang baik akan terbengkalai. Sia-sia alokasi dana yang telah dikucurkan sebelumnya,” ujar Ameck. Kendati demikian, Tengku Ameck akan mengedepankan program yang dianggap urgen seperti menekan angka kemiskinan, perbaikan pelayanan kesehatan, pendidikan, termasuk memberikan perhatian kepada guru honor yang selama ini dipandang sebelah mata. Kampanye akbar pasangan ABDI berlangsung meriah. Ribuan simpatisan, relawan dan kader partai pendukung larut dalam alunan lagu yang diba-

wakan oleh Cakra Khan, penyanyi yang sengaja didatangkan dari Jakarta. Bahkan dalam kesempatan tersebut, Tengku Ameck mengajak isteri dan kedua anaknya berjoget. Begitu juga Hardi Mulyono turut merangkul isteri dan anaknya berdendang diatas panggung kampanye. Sesekali Tengku Ameck merunduk menyambut uluran tangan simpatisan. Sikap bersahaja Tengku Ameck ini mendapat respon dari ribuan massa pendukung. Sementara Mas Hardi tidak sungkan berjoget diatas panggung sebagai ungkapan sifat terbuka dan tidak suka menutupi sesuatu hal kepada masyarakat. Riuh penonton dengan mengangkat lima jari kanan ditambah acungan satu jempol menghiasi Lapangan Segitiga, Lubuk Pakam, Deli Serdang. (MA)

Proyek Lau Sememe Segera Rampung Biru-biru-andalas Pembangunan proyek Lau Sememe di Desa Kuala Dekah, Kecamatan Biru-biru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, hampir rampung dikerjakan. Pembangunan yang dananya bersumber dari APBN Tahun 2013 ini bertujuan untuk memperlancar arus lalu lintas masyarakat khususnya Desa Kuala Dekah,Kecamatan Biru-biru. Proyek ini dengan anggaran Rp 3.327.309.700 ini dikerjakan oleh PT Swakarya Putra. Sedangkan penanggung jawab proyek adalah Balai Sungai dan Pantai II. Pembangunan proyek Lau Sememe mulai dikerjakan tanggal 17 Juni 2013, dengan batas waktu penyelesaian 7 Desember 2013, dan masa pemeliharaan 180 hari (enam bulan) mulai terhitung dari tanggal 7 Desember 2013. Mandor lapangan dari perwakilan PT Swakarya Putra

Jalan Desa Kuala Dekah yang merupakan bagian dari Proyek Pembangunan Lau Sememe. andalas/j lubis

bermarga Siregar kepada andalas, Sabtu (12/10) mengatakan, pekerjaan pembangunan proyek Lau Sememe di Desa Kuala Dekah tersebut sudah hampir rampung dikerjakan. " Proyek Lau Sememe Desa Kuala Dekah ini sudah hampir rampung dikerjakan. Mungkin dua atau tiga hari ke depan, proyek sudah dikerjakan mencapai 90 persen. Dan untuk sementara waktu kami akan menunda pekerjaan proyek ini sampai menunggu jalan ini menjadi padat, dan bulan De-

sember nanti kami akan kembali meneruskan pekerjaan proyek ini sampai tahap pekerjaan seratus persen," kata Siregar. Sedangkan warga setempat bermarga Sembiring saat ditemui andalas di lokasi mengatakan, dia merasa bangga terhadap pembangunan proyek Lau Sememe yang didanai APBN masuk ke desanya. Dia tak pernah membayangkan kalau pembangunan sebesaran anggaran ini masuk ke desa mereka. (JL)


Senin Ketua Umum SPM PTPN II Studi Banding ke Eropa Tanjung Morawa-andalas Ketua Umum Serikat Pekerja Merdeka (SPM) PTPN II Josem Ginting, SH yang juga Ketua VI membidangi bidang usaha agro industri kehutanan, kertas, percetakan dan penerbitan Federasi Serikat Pekerja BUMN (FSP BUMN) mengunjungi beberapa Negara di Eropa selama 9 hari, 11 hingga 19 Oktober 2013. Kunjungan ke Eropa melalui Benchmark ke beberapa perusahaan swasta dan nasional seperti Belanda, Perancis, Belgia, Swiss dan Italia dalam rangka peningkatan kompetensi serta wawasan pengurus inti FSP BUMN yang diketuai Abdul Latif Algaff. Josem Ginting didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen) SP Merdeka PTPN II H Azwar H Juned ketika ditemui di ruang kerjanya di PTPN II (Persero) Tanjung Morawa mengatakan study banding ini diikuti guna melihat hubungan industrial antara pekerja dengan perusahaan dalam peningkatan kesejahteraan pekerja, yang mana ditiap negara berbeda-beda. Josem menambahkan, kehadiran Serikat Pekerja BUMN memiliki makna strategis dalam meningkatkan kesejahteraan anggota, meningkatkan solidaritas anggota, melindungi anggota, memajukan perusahaan dengan cara membangun hubungan industrial yang harmonis antara pekerja dengan manajemen perusahaan. Josem berharap dengan studi banding ini diharapkan hubungan industrial semakin meningkat sehingga perusahaan maju dan pekerja sejahtera dapat tercapai. “Kesempatan studi banding seperti ini jarang terjadi sehingga kita dapat melihat langsung hubungan industrial antara pekerja dengan peru-

Josem Ginting SH sahaan di luar negeri khususnya di negara Eropa sehingga dapat kita terapkan di perusahaan negara kita,” ujar Josem. Menyinggung tentang biaya pemberangkatan studi banding tersebut, Josem mengatakan, segala biaya pemberangkatan studi banding ini ditanggung Serikat Pekerja negara yang dikunjungi. Pria Karo kelahiran 49 tahun yang lalu ini juga mengakui, ia sudah beberapa kali ikut dalam acara yang menyangkut ketenagakerjaan dan perburuhan diantaranya pada tahun 2008 lalu mengikuti Sidang PBB-ILC (International Labour Confederation) yang merupakan sidang perburuhan tertinggi dunia ke 97 yang diselenggarakan di Jenewa Swiss dan sidang ini melibatkan antara negara, pengusaha dan pekerja. Dan pada tahun 2012 lalu mengikuti studi banding ke Istanbul Turki. Pada kunjungan kali ini perusahaan dikunjungi perusahaan pembuatan sajaddah dan karpet, dimana di negara tersebut pekerja selain mendapat upah mereka juga mendapat jaminan perumahan, biaya rekreasi untuk pekerja beserta keluarganya dan asuransi kesehatan. (BOB)

KPU Asahan Gelar Rekapitulasi DPT Bersama Parpol dan PPK Kisaran-andalas Komisi Pemilihan Umum (KPU) daerah Asahan , Sabtu (12/10) bertempat di aula Bapemas Asahan menggelar rapat pleno rekapitulasi jumlah salinan DPT pada Pemilu anggota DPR,DPD,DPRD Provinsi dan Kabupaten Kota tahun 2014, menuai banyak pertanyaan dari berbagai kalangan, pasalnya hasil rekapitulasi yang disampaikan oleh KPUD Asahan melalui kepala divisi I KPUD Asahan selaku Penanggung jawab tehnis penyelenggaraan tidak sesuai dengan data yang sebenarnya. Dalam rapat pleno tersebut M.Yusuf Sinambela selaku penanggung jawab tehnis penyelenggaraan dalam keterangannya mengatakan hingga 12 Oktober 2013 data DPT yang sudah dapat di rekapitulasi KPUD Asahan berjumlah sekitar 475.685 pemilih dan data tersebut setelah dilakukan berbagai perubahan dan validasi pemilih, dan ada beberapa pemilih yang belum terakses dikarenakan tidak adanya Nomor Induk Kependudukan (NIK), namun KPUD Asahan telah melakukan pendataan dan dimasukan kedalam DPT secara manual, ujarnya. Lebih lanjut M.Yusuf Sinambela mengatakan data yang disampaikan tersebut juga masih akan berubah dimasa depan hingga ada penetapan DPT jelang Pemilu Legislatif seperti termaktub dalam UU.RI nomor 8 tahun 2012 tentang Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD, DPRD pasal 40 ayat (1) dan pada Peraturan KPU nomor 09 tahun 2013 tentang Penyusunan daftar Pemilih pada pasal 36, dan sejak bulan Mei hingga Agustus 2013 lalu pihak KPUD Asahan juga telah menugaskan Pantarlih sebanyak 1.881 orang untuk melakukan pendataan terhadap pemilih yang belum terdaftar sebagai pemilih, dan setiap petugas pantarlih mendapat honor sebanyak Rp.800 ribu perbulannya dipotong pajak. Namun dikarenakan keterbatasan dan terjadinya human error, mungkin juga masih terdapat banyak pemilih di kelurahan dan desa yang belum terdata, untuk itu kami masih terus menginput data tersebut hingga jelang hari H pemilhan umum, ungkapnya. Secara terpisah Ketua Panwaslu Kabupaten Asahan Ardiansyah melalui Rustam Abdi di-

SUMATERA UTARA 8 Pemko Tebing Tinggi Tak Becus Tangani Drainase harian andalas | Hal.

14 Oktober 2013

visi pengawasan dan Humas pada panwaslu Kabupaten Asahan mengatakan legalitas DPT tidak terpenuhi secara maksimal, dan ini dapat dibuktikan masih terdapat pemilih yang tidak memiliki NIK dan ketidak sesuaian identitas pemilih yang terdaftar di KPUD Asahan, demikian juga yang menjadi kerancuan data yang diberikan oleh KPUD Asahan diakibat adanya dugaan manipulasi data pemilih yang tidak wajar dibandingkan dengan data DPT Pilgubsu 2013 yang baru lalu dengan DPT Legeslatif 2014 yang disampaikan oleh KPUD Asahan. DPT Pilgubsu 2013 berjumlah 489.064 sementara DPT Legeslatif 2014 berjumlah 475.685 pemilih, data disini sudah terjadi keganjilan yang sangat signifikan , apakah mungkin selisih 13.379 orang di Asahan meninggal dunia atau sebanyak itu warga Asahan melakukan exodus keluar Asahan, data tersebut sudah patut diduga asal asalan, dan ini perlu dilakukan evaluasi ulang data yang disampaikan devisi I penanggung jawab tehnis pelaksanaan di KPUD Asahan, dan kondisi data yang disampaikan oleh PUD Asahan jelas membuktikan bahwa petugas Pantarlih tidak bekerja secara maksimal dan pembiayaan untuk honor Pantarlih yang menelan anggaran ratusan juta rupiah yang dananya ditampung dalam APBN jelas tidak ada gunanya dan itu merugikan keuangan Negara, pihak aparat penegak hukum sudah sepatutnya melakukan pemeriksaan terhadap hal tersebut. Sementara Ketua KPUD Asahan Linda Agustina saat dikonfirmasi melalui selularnya mengatakan hingga sejauh ini kami tidak pernah sekalipun menerima DIPA, RKA, POK maupun Juknis dari sekretariat, dan ini sangat menyulitkan kami dalam pengawasan anggaran maupun lainnya. Saya selaku Pengguna Anggaran di KPUD Asahan sangat menyesalkan tindakan sekertaris KPUD Asahan yang selalu mengelak apabila dimintai perihal tersebut, dan saya selaku ketua KPUD Asahan patut merasa curiga dengan sikap yang diberikan oleh sekertaris KPUD Asahan , dan apabila hal ini masuk keranah hukum dan terjadi pemeriksaan oleh pihak aparat penegak hukum saya akan menjelaskan apa adanya, tukasnya. (FAS)

Tebing Tinggi-andalas Setiap kali hujan turun di Kota Tebing Tinggi, terlebih lagi apabila intensitas curahnya tinggi, tak ayal beberapa ruas jalan di beberapa kawasan inti kota penuh dengan genangan air setinggi 10-15 cm hingga bahkan menutupi bahu jalan, berakibat terganggunya para pengguna jalan yang melintasi kawasan tersebut. Ironisnya jalan-jalan protokol seperti Jalan Letjen Suprapto, A Yani, Kapten F Tandean dan Jalan Jendral Sudirman, yang letaknya persis berada di inti Kota Tebing Tinggi menjadi sasaran genangan air. Kondisi ini seharusnya menjadi perhatian serius Pemko Tebing Tinggi. Genangan air di beberapa bahu jalan ternyata berasal dari drainase (parit) dan bubusan yang sudah mengecil dan di beberapa titik bubusan tempat penyaluran air sudah mampet dan tidak mampu lagi menampung debit air masuk ke drainase. Bahkan, terdapat beberapa drainase sudah tidak mampu mengalirkan air comberan sama sekali. Seperti di Jalan Pattimura, selain drainase sudah menyempit juga terdapat tumpukan sedimen berupa pasir atau lumpur sudah memenuhi drainase. Kondisi ini memaksa, para pemerhati sosial yakni Asnawi Mangkualam Shi, angkat bicara. Menurut kedua tokoh pemuda ini, beberapa drainase dan bubusan diharapkan segera mendapatkan perhatian dan penanganan serius Pemko Tebing Tinggi. Satu di antaranya bubusan terdapat di jalan Dr Kumpulan Pane simpang Jalan F Tandean berukuran 50 cm x 40 cm, kondisinya sangat kecil tak mampu lagi menampung air yang

andalas/selamat riadi

TERGENANG - Salah satu kawasan yang tergenang air setiap kali hujan turun di Kota Tebing Tinggi, terlebih lagi apabila intensitas curahnya tinggi. datang dari drainase Jalan Kumpulan Pane, berukuran lebih besar 80 cm x 60 cm. Akibatnya apabila hujan turun air meluber di kedua bahu jalan. “Kondisi terparah di persimpangan Jalan Pattimura dan A Yani, selain drainase sudah tidak dapat mengalirkan air lagi, juga bubusan tempat menyalurkan air ke Sungai Bahilang selain sangat kecil tersumbat pula sampahsampah yangkut di pipa air PDAM yang melintang di dalamnya,"Ujar Asnawi. Menurut sumber di Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Tebing Tinggi, para petugas kebersihan parit sangat kesulitan member-

sihkan. Jangankan petugas untuk masuk, peralatannya saja sudah tidak bisa masuk. Ditambahkan sumber, kondisi ini semakin diperparah dengan ditutupnya secara permanen lobang-lobang pengontrol yang berada di atas trotoar oleh pemilik ruko masing-masing karena dimanfaatkan untuk menaruh beberapa jenis barang dagangannya. "Bagaimana petugas kebersihan hendak melakukan pekerjaan mengorek dan membersihkan drainase tersebut, namun demikian kami tetap berupaya semaksimal mungkin meskipun kecil airnya mengalir,"kata sumber Beberapa titik rawan genangan

air berasal dari drainase yang perlu segera mendapatkan perhatian serius Pemko Tebing Tinggi. Di antaranya pada Jalam Sei Bahbolon drainase dan bubusan sama sekali tak mampu mengalirkan air dan setiap saat tergenang bila datang hujan air dari dalam drainase langsung meluber ke badan jalan. Menurut sumber di DKP Tebing Tinggi, semua itu akan ada solusinya melalui koordinasi intens SKPD terkait. "Diakui hal ini yang selalu menjadi kelemahan mendasar, dan insya Allah di masa akan datang kita akan lakukan koordinasi setiap kali melakukan pekerjaan tersebut,” ungkap sumber. (MET)

Pilkada Dairi : Cabup Saling Klaim sebagai Pemenang Sidikalang-andalas KPU Dairi sesuai jadwal dan tahapan Pemilukada Dairi masih melakukan perhitungan dan rekapitulasi. “Minggu (13/10) sampai Senin (14/10) rekapitulasi perolehan suara masih berlangsung di tingkat PPK", kata Ketua KPU Dairi, Verianto Sitohang melalui sambungan telepon seluler kepada andalas, terkait banyaknya informasi beredar seputar perolehan suara dan paslon yang menjadi pemenang. Verianto mengatakan, sesuai aturan dan tahapan Pemilukada, pihaknya melakukan rekapitulasi perhitungan perolehan suara secara berjenjang. Setelah perhitungan di tingkat TPS dilanjutkan rekapitulasi pada tingkat desa. Kemudian tingkat kecamatan (PPK) dan selanjutnya rekapitulasi akan dilakukan pada tingkat kabupaten (KPU). “Tentang pasangan mana yang

menjadi pemenang, baru bisa diumumkan setelah dilakukan rekapitulasi di tingkat KPU yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada Rabu 16 oktober 1013 mendatang, jadi mohon bersabar,” kata Very. Ditambahkan, sampai Minggu (13/10) siang, berdasarkan laporan dan data yang sampai ke KPU Dairi, terdapat empat kecamatan yang telah menyelesaikan rekapitulasi. Hal sama juga diakui, Komisioner KPU, Asal Padang. Disebutkan sesuai jadwal, KPU Dairi baru akan melaksanakan rekapitulasi pada tanggal 15 dan 16 oktober mendatang, dan berhubung Selasa (15/ 10) merupakan libur Idul Adha, maka rekapitulasi dan penetapan perolehan suara akan dilakukan dan diumumkan KPU pada Rabu (16/10). Menanggapi beredarnya informasi tentang paslon yang saling klaim sebagai pemenang Pilkada Dairi,

Padang mengaku tidak bisa memberi tanggapan.“Masing-masing mungkin memiliki data sebagai referensi, tapi KPU Dairi hanya akan mengumumkan perolehan suara sesuai dengan hasil perhitungan manual dari TPS kemudian PPS, PPK dan terakhir di KPU,” katanya. Sebelumnya, pada Kamis (10/10) sore, berdasarkan data dihimpun media pada Desk Pilkada Dairi disebutkan pasangan Join Pas no. urut 1 unggul dengan perolehan sekitar 36, 47% disusul Pasangan no urut 4. Ir Luhut Matondang-Maradu Gading Lingga SH (Luhutma Donganta) dengan perolehan 31,72 %, pasangan no urut 3 Drs Parlemen Sinaga MM-dr Reinfil Capah MKes (Pareme) 28, 01 % dan pasangan no urut 2 Drs Passiona Sihombing MBAInsanuddin Lingga (Paling OK) memperoleh 3,80 %. Dan informasi terakhir santer dan

beredar luas melalui pesan SMS ditengah masyarakat Dairi, disebutkan Pasangan Luhutma Donganta no urut 4 unggul 35, 18 %, disusul pasangan Pareme no urut 3 29,83 % kemudian Pasangan Join Pas no urut 1 29, 75 % dan kemudian Pasangan Paling OKE nomor urut 2 4,35 %. Wartawan yang mencoba mengklarifikasi informasi tersebut ke Posko Luhutma Donganta, Minggu (13/10) siang tidak berhasil. Di Posko Jalan Pegagan Sidikalang, tidak ditemukan yang menjadi sumber berita. Sementara Tim Pemenangan paslon Luhutma Donganta Togar Pasaribu yang dihubungi melalui ponsel mengatakan, agar hal tersebut ditanyakan kepada Pinto Padang, sementara Pinto Padang juga via ponsel mengaku tidak mengetahui informasi itu. (GOL)

Salam Perpisahan Kompol Drs Safwan Khayat MHum

Di Mana Kaki Berpijak di Situ Bumi Bergetar Stabat-andalas Waktu terus berputar, setelah jabatan Kapolres Langkat diserahterimakan dari AKBP H Mardiyono SIK MSi kepada AKBP Leonardus Eric Bhismo SIK SH, jabatan Wakapolres Langkat pun diserahterimakan dari Kompol RK Aritonang kepada Kompol Drs Safwan Khayat MHum. Acara pisah sambut Wakapolres Langkat dilaksanakan di lapangan futsal serbaguna Bhara Daksa, Mapolres Langkat. Kini, setelah jabatan Kapolres Langkat diserah terimakan dari AKBP Leonardus Eric Bhismo SIK SH kepada AKBP Yulmar Try Himawan SIK MSi, jabatan Wakapolres Langkat pun akan diserahterimakan dari Kompol Drs Safwan Khayat MHum kepada Kompol Beni Maringan Saragih SIK. Nah, sama dengan ‘kepergian’ Eric Bhismo yang diringi dengan isak tangis haru, kepergian Syafwan Khayat pun demikian. Hal ini terjadi karena keduanya memang dikenal sebagai sosok polisi dan pemimpin yang sederhana, ramah, supel, merakyat dan bersahaja. Khusus untuk Syafwan Khayat, selain sebagai seorang polisi, dia juga seorang tokoh masyarakat Melayu yang dekat dengan semua kalangan, termasuk dengan para petani, nelayan dan abang becak. Bahkan, dia juga

SAHABA SAHABATT SEMU SEMUAA Kompol Drs Safwan Khayat MHum adalah dedengkat masyarakat Melayu. Walau begitu dia tidak hanya dekat dengan masyarakat Melayu saja, tapi juga dekat dengan masyarakat dari suku dan etnis lain. dekat dengan para wartawan, pelajar dan para pecinta sepda onthel. Karena itu tidak mengherankan jika dia dijuluki sebagai Bapak Nelayan Kabupaten Langkat dan Bapak Sepeda Onthel Sumatera Utara. Bahkan, karena kedekatannya dengan semua kalangan, dia sempat diminta untuk maju sebagai balon Wakil Bupati Langkat berpasangan dengan H Ngogesa Sitepu. Namun, H Ngogesa Sitepu ternyata tidak berkenan untuk memilih dia sebagai pasangannya sesuai dengan harapan masyarakat. Walaupun begitu, Safwan tidak kecewa. Karena-

nya, perwira yang dikenal juga sebagai salah satu instruktur terbaik NAC (Neuro Associative Conditioning) di jajaran Polda Sumut itu kembali bekerja dan fokus sebagai seorang polisi. Selain itu, Safwan suka menulis. Bahkan, tulisannya kerap diterbitkan di media. Adapun tulisannya antara lain adalah Aku Bukan Pejabat, Tapi Seorang Sahabat. Lalu, Kiprah Polri : Antara Pujian dan Cacian. Selain itu, Doa Bocah Gendut Ingusan. Selain itu, dia juga suka berpantun dan menyampaikan kata-kata mutiara. Tujuannya adalah untuk memberikan motovasi dan dorongan se-

mangat kepada para anggotanya. Adapun motto atau kata- kata mutiara yang sering atau pernah disampaikannya antara lain adalah : Di mana Kaki Berpijak, Di Situ Bumi Bergetar. Lalu, Kalau 1 Hari Ada 1 Orang yang Kamu Senangkan Hatinya, Maka Dalam Setahun Bakal Ada 365 Orang Yang Kamu Bahagiakan Hatinya. Selain itu, Baik Saja Tidak Cukup, Tapi Jadilah Yang Terbaik. Motto atau kata- kata mutiara itu benarbenar indah dan penuh makna. Karena itu, banyak pula yang menjuluki Safwan sebagai , Polisi Pujangga.

WARTAWAN DAERAH KA BIRO BINJAI-LANGKAT: Sukiwi Tjong LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, Badruddin, H Said Effendy BINJAI: Sri Masana SSos, M Syafi'I TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba, Jasa Lubis SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi SIMALUNGUN: Larham Simare-mare SIANTAR: Lintong Saragih PERDAGANGAN: Zoel Sinaga, P.Pangaribuan SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang TOBASA: Rixson H. Tanjung, Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Marganda Lumbangaol, Andi Siregar SIBOLGA/TAPTENG: Haposan Simbolon, Anggiat P Tambunan PALAS: Ibnu Sakti Nasution NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul KISARAN: Hamdan Rangkuti TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord.Liputan), Adi Sastra AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus LANGSA: Ruslan ACEH TIMUR: M Ali ACEH UTARA: Bukhari Tolus BIEREUN: H Suherman Amin, Iskandar, Abdullah BLANGPIDIE: Adi Sadana KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahadat LHOKSEUMAWE: Deni Mukhtadi

(BD)


SUMATERA UTARA

Senin 14 Oktober 2013

Satukan Tekad Menangkan Nikson-Mauliate

Kalau yang terkena masih sedikit dua atau tiga pohon maka pencegahan yang paling cepat dengan dimusnahkan, namun bila sudah terkena cukup banyak harus dilakukan perawatan ekstra ketat agar bisa berbuah seperti yang diharapkan. “Kita juga sedang berupaya untuk mengendalikan dan menyelamatkan 1.200 batang pohon pepaya petani di Sei Bingei sekarang ini,” katanya. Terpisah, Kepala Seksi Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman Hermanto menjelaskan, tanaman holtikultura seperti cabai,kacang panjang, timun, semangka juga dierang hama dan virus. "Untuk tanaman cabai ditiga kecamatan diserang virus kuning, thrips dan aphis," katanya. Sementara, untuk tanaman kacang panjang diserang hama aphis, bercak daun, penggorok batang, dan timun juga demikian. Sedangkan untuk tanaman semangka seluas 3,9 hektare di Pangkalan Susu dan Secanggang diserang hama virus keriting dan bercak daun. (DN)

90 Petugas Periksa Kesehatan Hewan Deli Serdang-andalas Dinas Pertanian (Distan) Deli Serdang menurunkan 90 petugas terdiri 22 Ka.UPTD dan 68 paramedis untuk meriksa kesehatan hewan yang akan disembelih warga maupun kelompok masyarakat, khususnya dalam pelaksanaan ibadah kurban menyambut Hari Raya Idul Adha/ Hari Raya Haji 1434 H. Hal ini dilakukan karena Dinas Pertanian merupakan instansi bertanggungjawab terhadap kondisi dan kesehatan hewan di daerah itu sebagai upaya untuk menghindari serta mengantisipasi kemungkinan adanya penyebaran penyakit melalui hewan sekaligus memastikan. “Pelaksanaan pemotongan hewan kurban harus sesuai dengan persyaratan yaitu aman, sehat, utuh dan halal (ASUH)," kata Kepala Dinas Pertanian Deliserdang, Ir Hj Eka Rezeki Yanti Danil MM didampingi Kepala Seksi Kesehatan Hewan Refli Sofyan Siregar SPt MPt di ruang kerjanya, kemarin. Menurut Eka, selain untuk memastikan bahwa hewan yang dibeli dan akan disembelih benarbenar sehat, bebas dari penyakit

serta layak untuk dikonsumsi, pihaknya juga dapat mengetahui secara detail jumlah hewan dipotong, khususnya pada pelaksanaan ibadah kurban menyambut dan memeriahkan Hari Raya Idul Adha yang juga disebut Hari Raya Kurban. Sofyan Siregar menambahkan, jika dalam pemeriksaan petugas di lapangan ditemukan adanya hewan pengidap penyakit atau hewan tidak layak, maka petugas selain membuat laporan kepada Dinas Pertanian juga memberi satu tanda yang mengisyaratkan, hewan tersebut tidak layak dijual belikan atau dipotong. Sebaliknya, petugas yang turun ke lapangan akan memberi Surat Keterangan Kesehatan Hewan bagi hewan sehat dan layak dipotong. Karenanya kepada warga masyarakat diimbau melapor ke Dinas Pertanian atau petugas Penyuluh Peternakan Kecamatan untuk mengetahui sekaligus memastikan kondisi hewan ternak yang akan dijual belikan sebagai upaya mengantisipasi penyakit hewan yang bersifat “zonosis” (penyakit menular dari hewan ke manusia). (R)

Bupati Simalungun JR Saragih Kunjungi Kabupaten Gianyar Bali Simalungun-andalas Kehadiran Bupati Simalungun bersama rombongan didampingi beberapa staf, disambut Wakil Bupati Gianyar I Made Mahayastra SSTPar MAP, bersama Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Dewa Gede Alit Mudiarta dan Sekdis Pariwisata, Drs AA Gede Oka serta serta beberapa Kepala Bagian Sekretariat Kabupaten Gianyar, dilanjutkan dengan melakukan pertemuan di Pendopo Kabupaten Gianyar, Jumat (11/10). Dalam pertemuan tersebut, Bupati Simalungun JR Saragih menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Gianyar yang sebelumnya telah menerima dan menyambut baik tim dari Pemkab Simalungun. Terdiri dari Dinas Pendidikan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, melakukan kunjungan ke Kabupaten Gianyar, untuk mengambil bahan dan data-data tarkait dengan rencana Pemkab Simalungun untuk mendirikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kesenian dan Budaya. Sementara itu, Wabup Gianyar I Made Mahayastra SST Par MAP, menyampaikan selamat datang dan terima kasih atas perhatian Pemkab Simalungun yang memilih Kabupaten Gianyar sebagai tempat penca/ rian data dan informasi terutama mengenai pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kesenian dan Budaya. Selanjutnya, I Made Mahayastra menjelaskan, Kabupaten Gianyar merupakan gudangnya seni di Provinsi Bali dan pihaknya juga telah memiliki sarana pendidikan untuk kesenian dan kebudayaan. “Untuk mengembangkan kesenian dan kebudayaan di Kabupaten Gianyar telah mendirikan sarana pendidikan.

9

Keturunan Marga Nababan se-Taput

Virus Mosaik Serang Tanaman Pepaya Langkat-andalas Sekitar 1.200 batang pohon pepaya di Kecamatan Sei Bingei Kabupaten Langkat Sumatera Utara, diserang virus mosaik yang ditularkan dari kutu daun menyebabkan daun pepaya menjadi kuning dan mengecil. “Ada 1.200 batang pohon pepaya yang berada di kecamatan Sei Bingei diserang viris mosaik,” kata Kordinator Pengamat Organisme Pengganggu Tanaman Dinas Pertanian Langkat, Miswandi di Stabat, kemarin. Virus mosaik yang menyerang tanaman pepaya ini saat tanaman tersebut sedang berbunga, akibatnya buahnya menjadi kecil. “Serangan virus ini juga membuat buah pepaya kecil dan buahnya penuh dengan bercak-bercak kuning,” katanya. Miswandi juga mengungkapkan, masalah virus mosaik ini sudah menjadi perhatian di Sumatera Utara, yang kini banyak menyerang tanaman pepaya petani. “Pengendalian virus ini agar sulit, jadi harus benar-benar butuh ekstra perhatian,” ungkapnya.

harian andalas | Hal.

Yakni, SMK Kesenian dan Budaya Sukowati dan telah banyak seniman maupun seniwati yang dilahirkan dari sekolah sejak tahun 1960-an,” katanya. Terkait dengan rencana Pemkab Simalungun yang akan mendirikan SMK Kesenian dan Budaya, I Made menegaskan, Pemkab Gianyar bersedia membantu untuk memberikan bahan dan data kepada Pemkab Simalungun dalam rangka pemdirian SMK seni Budaya di Kab Simalungun termasuk terkait dengan kurikum sekolah tersebut. Usai melakukan pertemuan di Pendopo Kabupaten Gianyar, selanjutnya bupati bersama rombongan didampingi Pemkab Gianyar menuju SMK Kesenian dan Budaya Sukowati Kabupaten Gianyar. Di SMK itu, Bupati Simalungun bersama rombongan meninjau beberapa sarana dan prasaran pendukung pengembangan kesenian dan kebudayaan Bali di sekolah ini. Di kompleks sekolah itu, terlihat berdiri tiga SMK Seni Budaya, SMK Negeri 1 dengan program studi Seni Rupa (ukir), SMK Negeri 2 membidangi program studi kerajinan dan di SMK Negeri 3 dengan program studi kesenian dan tari. Saat berada di kompleks sekolah itu, Bupati Simalungun dan rombongan oleh siswa/i SMKN 3 disuguhi tiga tarian. Tari-tarian tersebut diberi judul Asmara Adiguna yang merupakan maskot dari SMKN 3 Sukawati, sekaligus menggambarkan cinta kasih melahirkan kerjasama. Tarian ke-2 diberi judul Tari Oleg Tamu LingLingan yang menggambarkan cinta kasih menghasilkan karya indah dan tarian ke-3 berjudul tari Jauh menggambarkan raja bijaksana memimpin dengan cinta kasih. (LN)

Siborongborong-andalas Sebanyak 5000-an keturunan marga Nababan se-Tapanuli Utara (Taput) berkumpul merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-58 tahun dan doa bersama di Lokasi Tugu Op Gaja Nababan,Jalan Tarutung, Siborong-borong, Minggu (13/10). Perayaan HUT dan doa bersama yang dibentuk sejak tanggal 13 Oktober tahun 1955 itu terlebih dahulu dimulai dengan acara kebaktian gereja dipimpin Pdt Nelson Siregar dan Pdt Nainggolan. Dalam khotbahnya, Pdt Nelson Siregar menekankan, kebersamaan adalah salah satu kunci untuk mencapai keberhasilan dalam segala hal.Termasuk untuk meraih pucuk pimpinan Bupati dan Wakil Bupati Taput yang saat ini sedang dilaksanakan untuk putaran kedua. Dimana calon Bupati Drs Nikson Nababan dan pasangannya Drs Mauliate Simorangkir MSi, ikut peserta Pemilukada Taput putaran kedua. "Agar dapat tercapai keberhasilan tersebut, diharapkan kebersamaan masyarakat Taput terlebih marga Nababan untuk menjalin kebersamaan untuk menyatukan kebulatan tekad sehingga apa yang akan dicita-citakan dapat terlaksana demi kesejahteraan masyarakat," ujar Pdt Nelson. Salah seorang siswa SD bernama Ronatio Nababan (12) juga turut mendoakan agar pasangan calon (paslon) nomor urut 5,Nikson Nababan-Mauliate Simorangkir dapat menang di Pemilukada Taput putaran kedua nanti.

Pada kesempatan itu, salah seorang anak perantau yang sukses di Jakarta, Sukur Nababan yang saat ini sebagai anggota DPR RI mengatakan, makna dan tujuan pesta perayaan HUT dan doa bersama digelar, selain untuk menjalin komunikasi dan silaturahmi juga untuk mempersatukan seluruh keturunan marga Nababan yang ada di seluruh Indonesia. Perayaan HUT dan doa bersama ini kita laksanakan untuk menjalin kebersamaan.Untuk itu, kepada ke-

turunan marga Nababan se-Taput, dan bahkan Indonesia, mari kita bersatu. "Tapi untuk mencapai kebersamaan itu, paling utama yang kita jauhi adalah sifat dengki, iri dan tinggi hati. Sebab jika sifat itu dipelihara niscaya yang kita cita-citakan dapat terwujud," ujar Sukur. Terkait pencalonan adiknya Nikson Nababan, yang kebetulan lolos/ ikut menjadi peserta di Pemilukada Taput putaran kedua, Sukur menjelaskan, agar seluruh keturunan marga

Nababan, khususnya di Taput agar secara bersama-sama mendoakan dan mendukungnya karena baru saat ini ada keturunan marga Nababan ikut menjadi peserta Pemilukada Taput. Sementara itu, selain marga Nababan, marga lain seperti Pahala Lumbantobing dan Alfa Simanjuntak juga terlihat menghadiri. Mereka menanggapi Pemilukada di putaran kedua nanti hanya paslon NiksonMauliate, yang tepat memimpin Kabupaten Tapanuli Utara. (HOT)

Merasa Jiwanya Terancam

Kades dan Kadus di Kabupaten Dairi Mengungsi Sidikalang-andalas Merasa nyawa terancam, Kepala Desa (Kades) Pegagan Julu III, dan Kepala Dusun (Kadus) Parratusan Kecamatan Sumbul Kabupaten Dairi, terpaksa mengungsi ke rumah famili. Hal ini terpaksa dilakukan, terkait adanya penyerangan dilakukan puluhan massa terhadap rumah kades, dan Kadus dimaksud, pada Kamis (10/10) lau, sekitar pukul 02.00 WIB dinihari. Hal itu diungkapkan Kades Pegagan Julu III, Lomo Sinurat (47), dan Kadus Parratusan, Jonedi Simanungkalit (43) kepada sejumlah wartawan, di salah satu rumah familinya (tempat mengungsi-red) yang berada di luar desanya, Kecamatan Sumbul, Sabtu (12/10). Lomo Sinurat dan Jonedi menuturkan, pristiwa mengerikan mereka alami (keluarga Lomo dan Jonedi-red), terjadi pada Kamis, sekitar pukul 02.00 dinihari (10/10), Saat itu rumah Kades Lomo didatangi sekelompok massa, dengan menggunakan tiga unit mobil jenis kijang kapsul, Mitsubishi L 300 bak terbuka dan satu unit Suzuki APV.

Begitu keluar dari dalam Mobil, dan tanpa alasan jelas, seluruh penumpang mobil yang jumlahnya diperkirakan sekitar 50 orang itu, tiba tiba melakukan penyerangan terhadap rumah Kades, dan langsung mengikat kedua tangan, dan kaki Kadus Jonedi, yang kebetulan berada dirumah Kades, dan membantingkannya ke aspal. Melihat peristiwa itu, seluruh keluarga Lomo menjerit histeris. Dengan menggunakan hp miliknya, Kades Lomo Sinurat segera menghubungi pihak kepolisian Sektor Sumbul guna meminta pertolongan. “Melihat peristiwa penganiayaan tersebut, saya segera menghubungi Polsek Sumbul, dan tidak berapa lama kemudian, atau sekitar 30 menit, sejumlah Polisi sudah tiba di rumah. Tetapi mereka (Polisi-red) tidak bisa berbuat banyak, karena jumlah polisi yang datang, tidak seimbang dengan massa yang sudah beringas saat itu”, tutur Lomo. Menurut Lomo, saat kejadian, Kadusnya Jonedi dengan kondisi kaki dan tangan masih dalam keadaan terikat, langsung diselamatkan polisi ke Mapolsek sumbul, guna menghindari amuk puluhan massa. Merasa takut dan dan terancam, malam itu juga Kades serta anggota keluarganya, terpaksa mengungsi

ke rumah famili, karena mereka takut kejadian serupa akan terulang kembali. “Terus terang, akibat kejadian itu, seluruh keluarga trauma dan ketakutan, hingga kita terpaksa mengunggsi pada malam itu juga,” terang Lomo dengan nada sedih. Pada kesempatan itu, Lomo Sinurat, dan Jonedi Simanungkalit, serta keluarganya minta, agar pihak Kepolisian setempat melindungi mereka, serta mengusut dan mengungkap peristiwa dialami. Sebab menurut mereka (Lomo dan Jonedi-red), hingga kini keluarganya masih trauma, dan tidak berani pulang, sebelum para pelaku pengeroyokan itu ditangkap. Terpisah, tiga orang warga desa yang sama, Bresman Sigalingging (28) bersama rekannya, Rizal Purba (43), dan Viktor Sianturi juga mengaku mengalami hal serupa yakni, pada hari Jumat (4/10) lalu, ketiganya dikeroyok sekolompok massa yang sama, hingga mengalami luka, dan lembam-lembam. Hal itu diungkapkan korban, Beresman dan rekannya, saat hendak membuat pengaduan di Mapolsek Sumbul sabtu 12/10 terkait penganiayaan mereka alami. Menurut Beresman, peristiwa pemukulan dialami terjadi, saat dirinya bersama sejumlah warga bermaksud pulang menuju Desa Pegagan Julu III, de-

ngan menggunakan mobil, usai menghadiri kampanye salah satu pasangan calon (paslon) bupati/ wabup, berlangsung di Sumbul. Ketika mobil yang dikemudikannya berpapasan dengan mobil dikemudikan JT, tiba tiba JT melontarkan kalimat tidak etis dan kasar kepada Beresman, sehingga dirinya merasa tersinggung, dan langsung memutar balik arah mobilnya, dan menghampiri JT disalah satu warung untuk memperjelas maksud dan tujuan kata kata dilontarkan. Namun tanpa basa basi, JT langsung melakukan pemukulan terhadap dirinya, hingga mengalami luka robek pada bagian pelipis matanya. Oleh warga melihat kejadian itu langsung melarikan Beresman yang berlumuran darah kepuskesmas setempat. Menanggapi permintaan masyarakat untuk perlindungan hukum dan proses hukum, Kapolsek sumbul AKP Isdipriyanto yang dihubungi andalas di Mapolsek sumbul mengatakan, pihaknya sudah menerima pengaduan korban dan akan menindaklanjuti laporan dimaksud serta menjalankan proses hukum sesuai undang undang berlaku.AKP Isdprianto, yang baru menjabat Kapolsek Sumbul mengatakan, sudah memanggil beberapa saksi untuk dimintai keterangan. (JM)

Pencoblosan di TPS III Parongil Dua Kali Tertunda Sidikalang-andalas Rapat Umum pemungutan suara ulang di TPS III kelurahan Parongil Kecamatan Silima PunggaPungga kabupaten Dairi akhirnya dilaksanakan Sabtu (12/10). Setelah agenda tersebut dua kali mengalami penundaan yakni Kamis (10/10) sesuai dengan jadwal Pemilukada Dairi dan juga Jumat (11/10). Kamis (10/10) lalu , Pemungutan suara pada TPS tersebut terpaksa dihentikan karena ditemukan kecurangan yang dilakukan KPPS dengan cara menomori kertas surat suara yang akan digunakan pemilih. KPPS langsung diberhentikan dan kemudian pemungutan suara dijadwalkan dilakukan pada Jumat (11/10) Pemungutan suara ulang pada Jumat, juga tertunda. Kepada wartawan, warga setempat mengatakan, Penundaan terjadi karena tidak ada saksi pasangan calon yang mau mengikuti agenda tersebut. Warga pemilih datang ke lokasi TPS tanpa C6. Mayoritas yang datang bukan untuk menggunakan hak pilihnya tetapi sekadar ingin tahu situasi di TPS, namum di lokasi TPS warga disodori C6 petugas KPPS dan akhirnya terjadi kisruh sehingga pemungutan suara batal dan ditunda. Petugas KPPS yang baru, juga langsung diganti. Sementara itu, pemungutan suara ulang yang digelar pada Sabtu (12/10) terlihat hanya dihadiri saksi dari 1 pasangan calon, paslon Join-Pas no urut 1 menempatkan Surung Napitupulu menjadi saksi. Sementara saksi dari 3 paslon lainnya tidak hadir. TPS ditempatkan di halaman kantor kelurahan terlihat sepi warga pemilih. Hingga Rapat umum pemungutan suara ditutup tercatat hanya 124 orang yang datang menggunakan hak pilihnya dari 357 orang yang terdaftar dalam DPT Pemilih. Ketua KPPS Barita Ngolu Naibaho dengan menggunakan pengeras suara beberapa kali mencoba menghimbau warga agar datang ke TPS menyalurkan hak suaranya, tetapi himbauan

tersebut kurang mendapat respon. Pengamatan andalas, tidak jauh dari TPS terlihat warga setempat duduk berkumpul dan mengamati jalannya proses pemungutan suara, namum mereka tidak menggunakan hak pilihnya. Beberapa warga mengaku Marga Gurning, Sitorus, Tambunan, Manurung bersama puluhan warga lainnya yang duduk berkumpul beberapa meter di depan TPS menyebutkan, mereka tidak menggunakan hak pilihnya karena kecewa kepada pihak penyelenggara. Pelanggaran yang dilakukan KPPS dengan nomor kertas surat suara terbilang pelanggaran cukup berat, tetapi PPK dan KPU tidak punya tindakan tegas.yang dilakukan hanya sekadar pemberhentian, sepertinya KPU tidak sungguhsungguh melaksanakan pilkada Dairi yang berkwalitas. “Seharusnya KPU Dairi berani mengumumkan kalau KPPS telah melakukan kecurangan dan pelanggaran pidana”, sebut Gurning. Tetapi yang terjadi justru sebaliknya, KPU Dairi terkesan bertindak setengah hati, mereka hanya memikirkan kepentingan sendiri sehingga memaksakan pelaksanaan pemungutan suara ulang."Dipingkiran ni par KPU, Asal ma sae pemungutan suara on, persoalan dipudi” (Dalam pikiran KPU, yang penting pemungutan suara selesai, persoalan di belakang),"ujar Gurning dalam bahasa daerah. Walau pemungutan suara terbilang berjalan aman, tetapi terlihat puluhan petugas kepolisian berjaga diskitar lokasi TPS, bahkan saat perhitungan suara akan dimulai, tampak petugas dari satuan Brimob dengan senjata laras panjang diturunkan ke lokasi. Hasil perhitungan dari 124 orang yang menggunakan hak pilihnya, Pasangan Join Pas memperoleh 78 suara, Paling OKE 2 suara, Pareme 14 suara, Luhutma Donganta 28 Suara dan 2 suara dinyatakan batal. Asal Padang, Komisioner KPU Dairi menjawab

HITUNG - Petugas KPPS sedang menghitung kertas surat suara yang tidak terpakai pada pemungutan ulang. pertanyaan wartawan di lokasi TPS mengatakan, bahwa proses pemungutan suara yang dilakukan hari itu dinyatakan sah. Terkait ketidakhadiran saksi dari 3 pasangan calon disebutkan tidak mempengaruhi keabsahan agenda dimaksud karena sebelumnya telah disampaikan undangan. "Berdasarkan laporan PPK dan KPPS kepada kita, undangan telah disampaikan kepada masingmasing tim pemenangan pasangan calon tetapi ditolak, dan keseluruhan agenda hari ini sah,”kata Padang. (GOL)


EKONOMI BISNIS

Senin 14 Oktober 2013

harian andalas | Hal.

10

adalas/rizky mulya

Sebagian Besar Saham Asia Menguat

IDUL ADHA

Jakarta-andalas Pasar saham Asia sebagian besar menguat pada awal perdagangan Kamis, 10 Oktober 2013. Kondisi ini dipengaruhi oleh kenaikan saham di bursa Wall street Amerika pada penutupan Rabu kemarin atas harapan yang tumbuh di tengah situasi kebuntuan politik terkait pembahasan anggaran di Washington. Seperti diberitakan, indeks Nikkei di bursa Jepang menembus level 14.000. Indeks pagi ini naik 60,95 poin dan diperdagangkan pada level 14.098,79. Sementara itu, indeks Kospi di bursa Korea Selatan naik 4,22 poin dan diperdagangkan di level 2.006,90. Namun, indeks S&P ASX 200 di bursa Australia uderperformed dengan turun 9,09 poin dan diperdagangkan di level 5.143,90. Penutupan layanan pemerintah (shutdown) di AS yang telah memasuki hari kesembilan, membuat Presiden Barrack Obama membuat serangkain pertemuan dengan anggota parlemen di Gedung Putih. Kubu Demokrat maupun kubu Republik diharapkan mengangkat kemungkinan kenaikan plafon utang jangka pendek agar membuka peluang untuk negosiasi anggaran yang lebih luas. Sementara itu, risalah pertemuan terbaru The Fed bulan September lalu menunjukkan bahwa bank sentral AS memutuskan untuk tidak memangkas dana stimulus program pembelian obligasi bulanan. Pencalonan Janet Yellen sebagai Ketua The Fed untuk periode mendatang menggantikan Ben Bernanke diperkirakan akan mendukung kenaikan di pasar saham. Yellen dikenal luas sebagai sosok yang hatihati dalam mengambil kebijakan moneter. Ini dibaca sebagai sinyal bahwa pemimpin bank sentral mendatang tidak akan terburu-buru untuk menarik kembali program stimulus moneter The Fed dalam pembelian obligasi bulanan yang telah menopang perekonomian AS dalam beberapa tahun terakhir.

Seorang pedagang pakain muslim di Pasar Petisah merapikan dagangannya, Minggu (13/10). Dia mengaku menjelang Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada Selasa (15/10) permintaan untuk pekaian muslim khususnya jilbab, mengalami kenaikan dari hari biasa sebelumnya.

Pemerintah Batasi Penerbitan Lisensi Pilot Asing

NIKKEI MENGUAT Indeks acuan Jepang memperpanjang kenaikan grafik kenaikan dengan didukung data ekonomi positif dan pergerakan nilai tukar yen yang menguat terhadap dolar AS sejak awal pekan ini. Pemesanan mesin inti untuk Agustus melonjak dari 5 persen sejak Juli, melampaui perkiraan kenaikan 2 persen dari para pengamat. Data yang menjadi indikator utama belanja modal ini menunjukkan bahwa stimulus pemerintah secara perlahan terserap melalui korporasi. Saham Panasonic naik 1,5 persen setelah perusahaan teknologi ini menutup pabrik televisi plasma terakhirnya sebagaimana rencana keluar dari bisnis pada akhir tahun keuangan. Sektor ritel dalam fokus menjelang rilis laporan pendapatan. saham Aeon naik 2,5 persen, sedangkan saham Takashimaya naik 1,3 persen. Sementara itu, bursa Sydney turun 0,4 persen. Indeks acuan Australia sedikit bereaksi atas laporan ketenagakerjaan bulan September, yang merupakan faktor kunci dalam keputusan kebijakan Reserve Bank of Australia. Tingkat pengangguran Australia 5,6 persen namun hanya 9.100 lapangan pekerjaan yang diciptakan. Sementara estimasi pengangguran naik 15.000. Data yang lebih baik dari perkiraan ini membuat dolar Australia naik 0,2 persen terhadap dolar AS. Saham penambang emas merosot setelah harga emas di pasar spot turun 1 persen kemarin. Saham Evolution Mining anjlok 8 persen, sedangkan saham Endeavor Mining terperosok lebih dari 7 persen. Indeks bursa Seoul naik 0,2 persen. Keputusan kebijakan Bank of Korea disambut baik para investor yang memperkirakan bank sentral akan tetap mempertahankan tingkat suku bunga. Saham blue chips memimpin kenaikan di bursa dengan Hyundai Motor menguat sebesar 3 persen, sedangkan Kia Motors naik 1,7 persen. (VN)

Jakarta-andalas Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan telah mengeluarkan surat edaran terkait pembatasan penerbitan lisensi Indonesia bagi pilot asing yang ditujukan kepada para Direktur Operasi dan Direktur Safety operator penerbangan. Melalui sudar No. 3927/ DKUPPU/OPS/X/2013, pembatasan tersebut mengacu pada temuan surveillance yang dilaksanakan Direktorat Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKUPPU) setelah ditemukan beberapa bukti pemalsuan dan penipuan data jam terbang dan kewenangan (PIC) oleh pilot asing pemegang lisensi Indonesia. Beberapa langkah pembatasan

12.45-14.45-16.4518.45-20.45 HERMES XXI PALLADIUM BINJAI 12.45-14.55-17.05-19.1521.25

PALLADIUM BINJAI 13.00-15.00-17.00 HERMES XXI (3D) 12.30-14.30-16.30-18.3020.30

penerbangan lainnya. Bagi pemegang Sertifikat Validasi, apabila pilot asing ingin pindah ke operator penerbangan lain maka Sertfikat Validasi yang dimilikinya tidak berlaku lagi dan yang bersangkutan wajib mengajukan aplikasi kembali untuk proses penerbitan Sertifikat Validasi melalui operator penerbangan yang baru. Bagi pemegang lisensi Indonesia, apabila pilot asing yang berkeinginan pindah ke operator penerbangan yang lain maka lisensi Indonesia yang dimilikinya tidak berlaku lagi dan yang bersangkutan wajib mengajukan aplikasi kembali untuk penerbitan lisensi Indonesia melalui operator penrbangan yang baru. "Penerbitan Sertifikat Validasi diberikan dengan masa berlaku satu tahun dan dapat diperpanjang selama pilot asing masih bekerja di operator penerbangan. Selain itu, DKUPPU akan memberikan cap terkait batasan dengan nama masing-masing operator penerbangan di halaman lisensi Indonesianya," tutup Kemenhub.(DTF)

Bayar PBB Tepat Waktu Bisa Dapat Hadiah Solo-andalas Pemerintah Kota Solo mengeluarkan kebijakan bagi wajib pajak (WP) Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang telat membayar akan dikenai denda dan yang tepat pada tanggal jatuh tempo atau sebelumnya akan mendapat hadiah melalui undian. "Kami jatuhkan sanksi denda dua persen bagi WP yang telat membayar PBB. Jatuh tempo pembayaran sendiri ditetapkan pada 30 September 2013," Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) Kota Solo Bidang Pendapatan, Dwi Wuryanto saat bertemu wartawan, di Solo, Jawa Tengah, Minggu (13/10). Menurut Wuryanto, Pemerintah Kota Solo telah mengeluarkan kebijakan sanksi denda bagi yang telat membayar sebesar dua persen per bulan dari nominal. Kebijakan itu telah diberlakukan sejak 1 Oktober 2013 Wuryanto menyatakan bahwa pemerintah berupaya bersikap tegas atas permasalahan WP yang membandel dan melakukan pembayaran di luar batas akhir, DPPKA akan memberikan denda. "Jika tetap membandel, pihak institusi akan melakukan tindakan lanjutan seperti mengirim surat peringatan,"jelasnya. Namun demikian, kata Wuryanto, jika WP taat melakukan pembayaran PBB sebelum dan saat jatuh tempo, Pemerintah Kota Solo akan memberikan hadiah melalui undian.(OZ)

Sumut Targetkan Produksi Jagung 1,494 Juta Ton Medan-andalas Provinsi Sumatera Utara berharap bisa mencapai target produksi jagung 2013 sebesar 1.494.O50 ton. "Harapan bisa mencapai target itu melihat realisasi produksi jagung hingga Mei sudah 522.696 ton," kata Kepala Dinas Pertanian Sumut M.Room S di Medan, Minggu. Menurut dia, target produksi itu sangat diharapkan tercapai mengingat kebutuhan jagung di Sumut terus meningkat setiap tahunnya dampak kebutuhan yang besar dari pabrikan pakan. Produksi yang hampir 1,5 juta ton itu sendiri masih belum memenuhi kebutuhan Sumut. Kalau produksi jagung terus naik, maka tentunya impor bisa ditekan

PLAZA

yang tercantum dalam edaran tersebut yaitu pilot pemegang passport Warga Negara Asing tidak dapat diterbitkan lisensi Indonesia (endorsment), sedangkan pilot asing pemegang passport Indonesia dapat diterbitkan lisensi Indonesia. "Bagi para pilot asing yang akan bekerja di Indonesia akan diterbitkan Sertifikasi Validasi berdasarkan lisensi dari asal negara yang menerbitkan lisensi (mother license). Sertifkasi Validasi yang telah diterbitkan oleh DKUPPU tersebut hanya berlaku untuk satu asal Negara yang menerbitkan lisensi," tulis Kemenhub dalam situsnya, Minggu (13/10). Sertifikasi validasi yang diterbitkan DKUPPU hanya berlaku pada satu kategori pesawat (aeroplane/helicopter/glider/lighterthan-air), satu kelas rating (SEL/ MEL/SES/MES), dan satu tipe tipe rating. Sertifikasi Validasi yang diterbitkan oleh DKUPPU tersebut hanya berlaku untuk satu operator penerbangan (berdasarkan IMTA) dan tidak dapat dipinjamkan kepada operator

12.00-14.10-16.2018.30-20.40 THAMRIN BINJAI HERMES XXI SUN PALLADIUM 13.00-15.10-17.20-19.3021.40

bahkan tidak diperlukan. Dewasa ini akibat produksi tidak memenuhi kebutuhan, maka tetap ada impor antara lain dari India. Petani jagung di Deliserdang, Suyono menyebutkan, harga jagung beberapa bulan terakhir lumayan mahal di kisaran Rp3.000 per kg. "Banyak permintaan ke petani meski disebut-sebut ada jagung impor yang terus masuk ke Sumut," katanya. Namun meski harga sudah capai Rp3.000 per kg tetapi masih untung tipis karena harga bibit semakin mahal juga. Harga benih sudah Rp80.000 dari Rp60.000 per kg sebelumnya. Untuk satu hektare dibutuhkan sekitar delapan kilogram benih. (ANT)

andalas/rizky mulya

PANEN – Seorang petani di salah satu pertanian di Sumut, menyortir tanaman jagungnya usai melakukan panen.

PLAZA

PLAZA

13.00-14.50-16.40 THAMRIN BINJAI 12.30-14.30-16.30-18.3020.30

PALLADIUM HERMES XXI SUN THAMRIN 12.30-15.30-18.30-21.30

PALLADIUM 19.00-21.00 BINJAI PLAZA HERMES XXI SUN (3D) THAMRIN 13.00-15.00-17.00-19.0021.00

HERMES XXI 19.00-21.25

PLAZA 18.30-20.20


KOMUNITAS

Senin 14 Oktober 2013

Gaji di Masih Bawah UMR Dari nomor : +6282362018xxx Pak tolong kami agar dapat ditindak perusahan kami, kami nerima gaji di bawah UMR, kami hanya nerima Rp1.400.000 per bulan. Kami tidak dapat untuk menghidupi keluarga kami kalo cuma segitu kami trima gaji.

harian andalas | Hal.

Penyaluran Raskin Tak Adil Darinomor:+6281362142xxx Yth Bpk Plt Wali Kota Medan, mohon kepling-kepling yg ada di Simalingkar B ditegur karena raskin yang harusnya dibagi utk masyarakat miskin, malah dibagi hanya untuk keluarganya. Keplingnya tidak berlaku adil dalam menyalurkan raskin, tolong segera ditegur bila perlu ditindak. Terimakasi.

11

strategis rawan kejahatan. Atas perhatiannya diucapkan trim's.

Tertibkan Parkir Warung Bakso Amat Darinomor:+6281264141xxx Pak Plt Walikota Medan, tolong tertibkan parkir di jembatan Jalan Juanda depan warung Bakso Amat, kondisinya membuat arus lalu lintas macet.

andalas/Hery Chan

DIABADIKANDIABADIKAN-Pimpinan Star Media Group Iskandar ST yang juga Caleg Partai NasDem DPR RI Dapil Sumut 1 (kiri) diabadikan bersama sejumlah perwakilan perusahaan dan Ketua STIM Sukma Wardayani, seusai penandatangan MoU di sela-sela acara wisuda lulusan STIM Sukma di Grand Antares Hotel Medan, Sabtu(11/10)

Iskandar Memotivasi Wisudawan STIM Sukma Medan-andalas Pemimpin Star Media Group, Iskandar ST, memotivasi wisudawan-wisudawati Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen (STIM) Sukma Medan agar berani dan siap terjun sebagai pengusaha muda dan sukses. “Adik-adik wisudawan tidak perlu takut untuk menjadi pengusaha sukses. Karena syarat untuk menjadi pengusaha sukses cukup dengan 3M, yakni Mau, Motivasi, dan Mulai,” ujar calon legislatif Partai Nasional Demokrat (NasDem) DPR RI untuk Sumut 1 ini, saat berbicara di depan wisudawan/ti STIM Sukma angkatan XII, di Hotel Grand Antares Medan, Sabtu (12/10). Hadir dalam acara ini Plt Wali Kota Medan Drs H Dzulmi Eldin MSi, Ketua STIM Sukma Wardayani SE, MSi, para pimpinan perusahaan yang menjadi mitra kerjasama STIM Sukma, dan keluarga wisudawan. Menurut Iskandar, Mau berarti seorang calon pengusaha harus mempunyai kemauan yang kuat untuk bisa menjalani suatu usaha. Lalu, Motivasi mengharuskan seorang calon pengusaha mempunyai motivasi yang tinggi sehingga nantinya membantu sang calon pengusaha menguasai pasar. “Sedangkan M yang ketiga (Mulai), kita harus berani untuk memulai suatu usaaha tanpa adanya keraguan di dalam diri kita,” ujar pemilik puluhan perusahaan yang memulai usahanya dengan modal dengkul ini. Iskandar yang maju sebagai Caleg NasDem DPR RI Dapil Sumut 1 (Medan, Deli Serdang, Sergai dan Tebing Tinggi) nomor urut 2, ini membeberkan pengalaman dan

PAK WALIKOTA, atau dinas yang berkaitan, tolong proyek galian di Jalan Brigjend Katamso seputaran Kampung Baru, beserak bahan materialnya buat macat. Tolong ditertibkan sebelum makan korban.

Tolong Perbaiki Jalan Karya Wisata

Darinomor:+6282369001xxx Pak Plt Wali Kota Medan, mohon ditutup kan salon atas nama SPA di Jalan Negara salon ROSALINDA, sering disana terjadi maksiat, dan disebut-sebut dibeking sama polisi. Keberadaan salon tersebut sangat meresahkan warga. Mohon ya PAK supaya ditertibkan, KALAU BISA DITUTUP SAJA PAK.

Perbaiki Lampu di Jalan Setia

Darinomor:+6285372217xxx

Dari nomor : +6281361396xxx

Yth Plt Walikota Medan, kasihanilah kami masyarakatmu ini. Tolong Jalan Karya Wisata ujung diperbaiki pak, sudah bagaikan kolam pancing. Trimakasih pak..

Kepara Yth Kadis Pertamanan. Mohon perbaikan lampu jalan yg rusak/mati di Jalan Setia Kel Sei Agul Kec Medan Barat. Ada 3 titik lampu yg rusak/mati di tempat yangg

Pajak USU Bikin Macet Darinomor:+6282364724xxx Pak DISHUB dan pak POLISI jangan jaga lampu merah aja, itu Jalan Jamin Ginting dari pajak USU sampai Sumber kalau sore tiap hari macet, pajak USU itu sepertinya yang bikin macet. Tolong dijaga pak.

Dana BOS Dimbil Kepsek Lama Darinomor:+6281286420xxx Dana BOS SD NEG 36 Jalan Danau Singkarak Medan LUDES. Baru terima Rp14 juta oleh Plh Kepsek berinisial Is, dan Kepsek yg baru pak Sinaga bingung karena buku anak2 tdk ada sama sekali. Kasihan orangtua murid beli buku ddan lainya, jadi tolong dicari dimana uang Bos yg baru diambil akhir Agustus 2013.

andalas/Hery Chan

MEMOTIVASIMEMOTIVASI-Pimpinan Star Media Group Iskandar ST memotivasi wisudawan pada acara wisuda lulusan STIM Sukma di Grand Antares Hotel Medan Kota, Sabtu(11/10). kiat-kiatnya hingga berhasil menjadi sukses. Menurut suami Mery dan ayah tiga anak ini , modal (uang) bukan syarat utama menjadi pengusaha. Sebab syarat yang utama adalah tiga M tadi. ”Kesuksesan hanya bisa diraih dengan kerja keras, keberanian, semangat, motivasi, pantang menyerah, membina relasi, dan cerdas menyikapi tantangan. Sebab di balik tantangan pasti ada peluang. Kejarlah cita-citamu setinggi langit, tetapi mulailah cita-citamu setinggi langit-langit,” kata Iskandar yang juga motivator kewirausahaan ini. Di sela-sela wisuda, Ketua STIM Sukma, Wardayani menyerahkan cenderamata kepada sembilan pimpinan perusahaan yang telah menjalin kesepakatan kerjasama atau MoU dengan STIM Sukma, yakni PT Bank Sumut Syariah, Bank Muamalat, Star Media Group,

XL Axiata TBK, Karya Weca Energi, Socgee Future, I Radio, dan Soechi Indo Prima. Dalam kesempatan itu, Marketing Director PT Bank Sumut Syariah Zelnilhar Enil mengatakan, STIM Sukma adalah kampus yang memiliki potensi luar biasa. Ini bisa dilihat dari peningkatan jumlah mahasiswa setiap tahunnya, dan memilki dosen berkualitas, profesional, praktisi, dan birokrat. “Bank Sumut Syariah siap menampung mahasiswa STIM Sukma untuk melakukan magang di Bank Sumut Syaria, Dan ini tahun pertama kami dalam menjalin kerjasama, ujarnya Zelnilhar Enil saat dijumpai wartawan. Terpilih sebagai wisudawan terbaik untuk Program D3 adalah Wahyu Sri Haryani AMd, dan Rendi Juliansyah SE dari Program S1. (HERY CHAN)

UMSU Alokasikan Rp 1 Miliar untuk Penulisan Karya Ilmiah Medan-andalas Ono Safria Silangit,satusatunya mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) mengikuti pelatihan penulisan karya tulis ilmiah bagi mahasiswa dalam rangka kegiatan pers kampus diadakan Kopertis Wilayah I Sumut-Aceh pada 8-9 Oktober 2013. Selain itu guru besar UMSU Prof Dr Alesyanti MPd, MH, salah seorang pemenang untuk pelatihan penulisan proposal unggulan penelitian unggulan strategis nasional tahun 2013 mendapat kehormatan sebagai pembicara dan narasumber berjudul, ”Penyajian Hasil Kerja Kelompok” di pelatihan tersebut. Wakil Rektor I Bidang Akademik Dr Muhyarsyah MSi ditemui di kampus UMSU Jl Muktar Basri Medan, Jumat (11/10) mengatakan, apresiasinya yang tinggi atas kedua peserta baik mahasiswa dan pembicara di pelatihan penulisan karya tulis ilmiah bagi mahasiswa yang diikuti 50 PTS dari 260 PTS yang di

Tertibkan Proyek Tutup Salon Galian di Rosalinda di Kampung Baru Jalan Negara Dari nomor : +6281265628xxx

Sumut. Dijelaskannya, UMSU juga mengalokasikan dana hibah penulisan internal yang disediakan setiap tahunnya Rp 1 miliar, sementara baru Rp 100 juta dana yang terserap untuk penelitian dosen mulai tahun 2011-2013 ini. Ia berharap agar semangat dosen melakukan penelitian di UMSU tetap meningkat, karena Ditjen Dikti terus merangsang para dosen dengan memberikan dana yang besar dan menjanjikan, sehingga minat dan motivasi dosen meneliti juga semakin bertambah. Selain itu bagi mahasiswa perlu digalakkan semangat menulis karya tulis ilmiah. Untuk mendapatkan pemahaman bagaimana cara menulis karya tulis ilmiah yang baik itu dibutuhkan pelatihan. Kegiatan yang dilakukan Kopertis Wilayah I ini sangat positif dan hendaknya bisa terus ditularkan kepada mahasiswa khususnya. Sebelumnya Rektor UMSU Dr Agussani M.AP mengharap-

kan, kegiatan pelatihan ini akan bermanfaat bagi mahasiswa sebagai peserta pelatihan penulisan karya tulis ilmiah. “Kita berharap mahasiswa UMSU bisa tampil baik di ajang penulisan karya tulis ilmiah tingkat nasional 2014 di Jakarta mendatang,” tambahnya. Disamping mengirimkan 1 utusan mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan, UMSU juga menggiatkan berbagai pelatihan untuk kualitas dosen membuay penelitian. Hal ini dimaksudkan agar terjadi peningkatan dari sisi jumlah peneliti maupun kualitas penelitian dosen, sehingga nantinya para dosen tidak hanya menguasai bahan ajar akan tetapi bisa pula melakukan penelitian dan riset ilmiah sesuai yang disarankan oleh Ditjen Dikti. “UMSU kedepannya sedang mengupayakan terjadinya peningkatan claster madya menjadi claster utama dan ini merupakan tantangan terbesar bagi para dosen untuk senantiasa meningkatkan kualitas penelitiannya,” ujarnya. (HAM)

Boy Berbagi Trik Komunikasi kepada Ibu-ibu Bhayangkari Sumut Medan-andalas Pakar komunikasi Boy Henry berbagi trik berkomunikasi yang baik kepada ibu-ibu Bhayangkari pada acara Seminar Etika Komunikasi, yang digelar di Medan berkaitan dengan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke 61 tahun 2013, Sabtu (12/10). Boy dalam paparannya mengatakan, trik komunikasi yang baik harus dimulai dari 3 V. Adapun yang dimaksud 3 V tersebut adalah, Vokal, Visual, dan Verba. Bagi dia, syarat ini sangat penting karena dapat menumbuhkan karakter pribadi kepada lawan bicara. "Vokal adalah bagaimana mengeluarkan konotasi suara. Sedangkan verbal saat berkomunikasi harus mengeluarkan kata-kata yang bagus. Sedangkan Visual adalah bagaimana mengunakan gerak tubuh yang pantas," katanya. Ia mengungkapkan komunikasi adalah proses mengalirnya informasi dari sumber pesan kepada penerima pesan. Sehingga dapat menjadi pertukaran gagasan, pikiran, dan perasaan dengan orang lain. Tidak lupa, lanjut dia, dalam berkomunikasi harus berbicara, mendengar dan mengamati lawan bicara. Selain itu, kata Boy, berkomuni-

kasi harus memperlihatkan sangat menghargai lawan komunikasi, dengan mendengar dan mengamati. Dalam berkomunikasi, lanjut Boy, harus memahami diri sendiri, dan orang lain, sehingga dapat membentuk image dan menyelesaikan problem yang ada. Harus ada pertimbangan rasional. Ia menambahkan etika komunikasi didukung oleh nilai-nilai kepentingan umum, kejujuran, kesopanan, penghargaan dan pertimbangan rasional. Dalam berkomunikasi di harapkan harus rama, jujur, dewasa serta lapang dada. "Tidak hanya itu, dalam berkomunikasi harus memanggil dengan sebutan nama yang baik. Kemudian berinisiatif dengan membuka dialog terlebih dahulu, dan berusaha mengontrol emosi," ujarnya. ketika berkomunikasi dengan orang yang umurnya yang lebih tua, tidak mesti dengan suara yang pelan dan lembut. Ada kalanya, kata Boy, harus bersuara keras namun dengan mimik bahasa tubuh yang pantas. "Orang tua terkadang memiliki kendala pendengaran yang mengharuskan kita untuk bersuara keras. Nah delemanya sering kali terjadi salah paham apabila komunikasi terlalu keras tanpa bisa memberi-

kan bahasa tubuh yang pantas. Harus di usahakan bersuara keras tapi di barengi dengan mimik wajah seperti sembari senyum," katanya. Menurut dia, hal penting terkait etika berkomunikasi adalah membuka komunikasi, protokol, serta harus mengunakan kata sakti, "maaf, tolong dan terima kasih" serta mengunakan pilihan kata yang baik. Ketua Bhayangkari Sumatera Utara, sekaligus Istri Kapolda Sumut, Ny Susi Syarief Gunawan mengatakan sangat berharap kepada ibu-ibu bhayangkari yang mengikuti seminar dapat mempraktekan pemaparan seminar di dalam lingkungan keluarga. "Harapan saya pengetahuan tersebut dapat di praktekan di keluarga dengan benar dan secara bijaksana. Tadi kita sudah mendapatkan informasi tentang berkomunikasi dengan baik, semoga dapat mengwujudkan pribadi yang positif," ujar Susi, Tidak lupa, ia juga mengucapkan terima kasih kepada ibu-ibu bhayangkari yang telah mengikuti seminar ini mulai dari Jumat) hingga Sabtu. Selamat jalan kepada ibuibu yang sudah datang dari luar daerah, pungkas Ketua Bhayangkari Sumut. (HER)

andalas/ist

FOTO BERSAMA - Ketua Bhayangkari Sumatera Utara, Ny Susi Syarief Gunawan foto bersama dengan unsur Pengurus Bhayangkari Sumut usai acara seminar etika berkominikasi, Sabtu (12/10).


OLAHRAGA

Senin 14 Oktober 2013

Pereli Nasional Rizal Sungkar dan navigatornya Endrue Fasa ketika beraksi menaklukkan jaluir licin di Kejurnas Rally 2013 di Rambong Sialang Kabupaten Serdang Bedagai.

harian andalas | Hal.

12

KUALIFIKASI AFC CUP U-19

Kilas SPORT DJOKOVIC

Lagi, Angkat Trofi NOVAK Djokovic kembali melanjutkan performa gemilangnya. Petenis nomor dua dunia itu kembali angkat trofi di Shanghai Masters setelahmengalahkan Juan Martin del Potro 6-1 3-6 7-6, dalam pertandingan di Shanghai, Minggu (13/10). Djokovic mendapatkan perlawanan sengit dari Del Potro. Padahal, petenis yang menyingkirkan Rafael Nadal di semifinal itu sempat tidak berdaya di set pertama dengan skor 1-6.(NET)

OEZIL-MOURINHO

Sering SMS-an MESUT Oezil mengaku masih sering berkomunikasi dengan Jose Mourinho meski sudah tak membela klub yang sama. Oezil juga mengungkapkan bahwa Mourinho memberikan sambutan saat dia hijrah ke Arsenal. "Ya, kami masih masih sering berhubungan. Jose (Mourinho) mengirimkan pesan untuk mengatakan 'selamat datang di London'," kata Oezil kepada Bild yang ilansir oleh Sportsmole. "Apa yang kami bicarakan? Itu hanya antara kami. Saya sudah benar-benar putus hubungan dengan Real Madrid."(NET)

Pantang Main Bertahan Rizal Penuhi Target Juara Kejurnas Rally Seri II Roby Harahap Tampil Juara Tri Nation Seri II SERDANGBEDAGAI-andalas Pereli Rizal Sungkar/Endrue Fasa memenuhi targetnya menjuarai Kejuaraan Rally Nasional 2013 Seri kedua dengan meraih waktu tercepat 2:51: 43.0 dari 9 special stage (SS) yang digelar di areal perkebunan Rambong Sialang Kec PegajahanKabSerdangBedagai, Sabtu (12/ 10) dan Minggu (13/10). Sedangkan pereli Sumatera Utara Roby Harahap/Boy Martadinata menasbihkan diri sebagai juara Tri Nation Rally 2013 Seri Kedua. Rizal mengakui, jika hasil yang dicapainya dengan raihan waktu tercepat merupakan target yang diembannya. Dirinya pun bersyukur target tersebut

terwujud. Diakui pereli asal Jakarta ini kesulitan menjajal lintasan dihari kedua ini diluar perkiraanya. Dari 9 SS, Rizal mengakui jika SS1 dan SS9 yang sulit ditaklukan. "Tantangan di SS hari ini tidak bisa saya bayangkan. Kondisi lintasan becek dan berlumpur buat pereli kesulitan. Ini terjadi beberapa pereli yang kesulitan keluar dari lumpur," ujarnya. Rizal pun membeberkan rahasi dirinya menjadi pereli dengan catatan waktu terbaik. Dari 9 SS, Rizal mendominasi di 8 SS dengan mencatatkan waktu tercepat. Sedangkan SS1, Rizal berada diurutan ketujuh. "Butuh mental yang kuat, ketenangan dan kesabaran memang menghadapi jalur lintasan. Itu semua sangat dibutuhkan di SS1 dan SS9, karena dua SS itu saya rasa yang sulit dibandingkanSSlainnya,"tandasnya. Hari penentuan Indonesia Rally 2013 yang dipadu dengan Tri Nations Rally dan Kejurnas Rally Indonesia 2013 seri kedua ini, lagi-lagi para pereli harus

berjibaku menaklukan lintasan yang basah. Hujan yang menguyur kawasan Serdang Bedagai menyebabkan, lintasan becek dan berlumpur. Tak ayal, para pereli yang harus menyelesaikan 4 SS terakhir butuh tenaga ekstra untuk keluar dari kubangan lumpur. Tidak banyak berubah posisi overall dihari penentuan ini. Kejutan diberikan Erwin Mancha/Maman Aruman yang melejit keposisi enam dari posisi kedelapan pada hari pertama, dengan catatan waktu 3:05:24.0, mengeser Akbar Hadianto/Arianto Sjarief keposisi tujuh dengan overall 3:05:50.6. Subhan Aksa/ Hade Mboi juga memberikan kejutanyang berhasil memperbaiki overallnya 3:09:52.7 danberadadiurutan9darisebelumnyaurutan ke-25. Sedangkan dikelas GR2.2, Ronald Nirwan/Lanang Damarjati memiliki overall 3:10:50.5, selisih 00:54.4 dari Eddy WS/Syariful Adil 3:11:44.9, yang menjadikannya juara grup ini. Sedangkan dikelas

MOTOGP MALAYSIA

Pedrosa Tercepat di Malaysia, Vettel di Jepang PUYOL

Terbaik Sepanjang Sejarah Barca KENDATI banyak bintang besar yang pernah membela Barcelona, nama Carlos Puyol justru disebut sebagai pemain terbaik sepanjang sejarah berdirinya klub. Penilaian itu diucapkan oleh bos klub asal Segunda B Sant Andreu, Patxi Salinas. Pernyataan itu dilontarkan setelah Sant Andreu kalah 1-4 saat melawan Los Cules dalam laga ujicoba yang berlangsung pekan ini. "Puyol itu sebuah mesin. Dia datang dari galaksi yang berbeda. Dia tak memberi anda ruang untuk bernapas, bahkan di laga persahabatan," kata Salinas kepada Cadena COPE yang dilansir Football Espana. "Dia baru saja pulih dari cedera, bermain melawan Sant Andreu, dan Anda bisa melihat level intensitas dan konsentrasi yang dia punya." "Dia bahkan tak membiarkan Anda untuk berpikir dan dia adalah pemain terbaik di sepanjang sejarah Barcelona," imbuhnya. Puyol tak banyak memberikan kontribusi buat Barca di musim lalau sebab gangguan cedera. Dia yang mengalami cedera lutut sejak bulan Maret lalu masih belum bisa memperkuat Barca hingga musim 2013/2014 sudah berjalan delapan laga.(NET)

GR2.1 pereli belia Sumut Arjie/Prihatin Kasiman memperbaiki posisinya dari keempat naik ketiga dengan overall 3:34:05.5. Insiden Sehubungan dengan terjadinya insiden pada hari pertama, Sabtu (12/10). Dimana, 7 penonton terjatuh karena mobil salah satu pereli menghantam tebing. Insiden itu terjadi di SS2 Km 13. Panitia yang mengetahui hal tersebut langsung mengevakuasi korban ke rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan. Ketua panitia Indonesia Rally 2013, John Ismadi Lubis membenarkan insiden tersebut. Ia menyakini para korban mengalami luka ringan. Lima korban diperbolehkan pulang setelah mendapat pertolongan dan pemeriksaan. Yakni, Aura, 2,5 bulan, Dewi, 3, dan Ema, 38, dan Tugiem, 47, warga Desa Sukasari Kecamatan Pegajahan, dan Muhammad Sadam, 5, warga Rambung Sialang. Sedangkan dua korban lainnya, yang

merupakan ibu dan anak, Tuti, 43 dan Widia, 19, warga Desa Sukasari Kecamatan Pegajahan Serdang Bedagai, masih menjalani rawat inap di RS Sawit Indah Perbaungan. John menegaskan, insiden tersebut terjadi ditikungan jalur lintasan yang licin. Pereli yang kesulitan mengendalikan mobil menyebabkan mobil menghempas tebing tanah. Penonton yang berada diatas tebing tersebut terjatuh karena hempasan tersebut. "Luka yang dialami penonton ini karena terjatuh, mungkin terkena pohon atau lainnya, bukan tertabrak apalagi ditabrak mobil," jelas John. John menambahkan, pihaknya memiliki rekaman kejadian dan menilai bahwa penonton berdiri dilintasan yang dilarang, yakni sisi luar tikungan lintasan. "Tapi bukan menunjuk siapa benar salah. Para korban sudah kita bawa ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan dan kita sudah jenguk dan juga bicara dengan keluarga korban," tandasnya.(YON)


OLAHRAGA

Senin 14 Oktober 2013

harian andalas | Hal.

13

PARADE BUDAYA DAN MARCHING BAND MERIAHKAN PEMBUKAAN PORKAB SERGAI

Soekirman: Porkab Momentum Bangkitkan Atlet Berprestasi Tebing Tinggi-andalas Perhelatan Pekan Olahraga Kabupaten Serdang Bedagai (Porkab Sergai) yang baru diselenggarakan untuk pertama kalinya di daerah ini secara resmi dibuka Bupati Sergai Ir. H. Soekirman, bertempat di Lapangan Bola Kaki PTPN IV Pabatu Kecamatan Tebing Tinggi, Jumat sore (11/10). Prosesi pembukaan Porkab berlangsung meriah ditandai dengan divile kontingen yang membela masingmasing kecamatannya serta diiringi aksi marching band dan hiburan yang dikemas dalam tari-tarian tradisional. Selain dihadiri Bupati Sergai Ir. H. Soekirman, pembukaan Porkab perdana Sergai juga dihadiri Dandim 0204/ DS Letkol Arh. Syaeful Mukhti Ginanjar SIP, Kapolres Sergai AKBP Benedictus Anies Purnawan SIK MSi, Kapolres Tebing Tinggi AKBP Enggar Pareanom, anggota DPRD Sergai Budi Sumalin SE, mewakili Ketua Koni Provsu Prof. Agung Sunarno SPd, MSi, Ketua KONI Sergai Darma Wijaya SE, para Kepala SKPD juga Camat se-Kabupaten Sergai, mewakili Manager PTPN IV Kebun Pabatu serta tamu undangan. Dalam pidato sambutannya saat membuka kompetisi olahraga daerah ini, Bupati Sergai Ir. H. Soekirman memberikan apresiasi penyelenggaraan perdana Porkab ini. Sebab, kegiatan ini dapat dijadikan sebagai memontum kebangkitan atlet-atlet dari berbagai cabang olahraga yang nantinya akan melahirkan cikal bakal atlet profesional yang kelak membawa harum nama Kabupaten Sergai bukan hanya dalam skala nasional saja tapi juga tingkat internasional, ujar Soekirman. Bupati Soekirman juga menambahkan bahwa ajang pekan olahraga ini merupakan langkah awal dan persiapan atlet berbakat yang akan maju ke tahapan provinsi. Momen pekan olahraga kali ini memang sengaja dilaksanakan sekaligus dalam rangka menghadapi Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) tahun 2014 mendatang. Karena, pada ajang Porprovsu tahun 2012 lalu Kabupaten Sergai sudah mampu

mengukir prestasi meraih peringkat tiga dari 33 Kabupaten/Kota di Provsu, jelas Bupati Soekirman. Kepada seluruh atlet yang bertanding Soekirman berpesan agar menjunjung tinggi sportivitas dalam berkompetisi meraih prestasi yang terbaik. Prestasi yang tinggi tidak akan bermakna jika diraih dengan cara-cara yang kurang sportif. Kepada seluruh official, panitia pelaksana dan wasit serta dewan juri untuk melaksanakan tugas penuh dengan tanggung jawab sehingga pertandingan dapat berjalan lancar sesuai dengan peraturan yang berlaku, harap Bupati Sergai Soekirman. Mengakhiri sambutannya Bupati Soekirman menyampaikan apresiasi kepada KONI Sergai, para pelaku olahraga lainnya maupun pihak terkait terutama pihak PTPN IV Kebun Pabatu, para Camat maupun kepada seluruh panitia dan masyarakat. Karena, dedikasi dan kerja keras yang telah berusaha sekuat tenaga sehingga Porkab perdana Sergai dapat terselenggara dan diharapkan kualitasnya pelaksanaannya dapat terus ditingkatkan tahun ke tahun, pungkas Soekirman. Sementara itu Ketua KONI Sergai Darma Wijaya SE menyampaikan bahwa Porkab yang diprogramkan KONI Sergai merupakan salah satu event olahraga akbar di Kabupaten ini yang memiliki arti dan makna besar sebagai titik puncak pembinaan olahraga di tiap kecamatan. Penyelenggaraan olahraga akbar ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak baik dukungan moril, material dan tenaga yang tercurahkan yang tidak bisa dinilai dengan apapun. Ketua Panitia Pelaksana Porkab Khairi Azzadi Zulmy dalam laporannya mengatakan pelaksanaan Porkab perdana ini dimulai dari tanggal 30 September hingga 13 Oktober tahun 2013 dengan mempertandingkan 8 cabang olahraga diantaranya yakni olahraga sepak bola, atletik, karate, bulu tangkis, bola voli, pencak silat, tenis meja dan dayung yang diikuti oleh 981 atlet yang berasal dari 17 kecamatan seluruh wilayah Sergai.(RYAD)

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman disaksikan jajaran FKPD melakukan menabuh gendang pertanda Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Serdang Badagai dimulai dalam acara pembukaan yang berlang di lapangan Bola Kaki PTPN IV Pabatu Kecamatan Tebing Tinggi, Jumat sore (11/10).

Timnas U-19 Sejajar dengan Tim Timur Tengah Jakarta-andalas Setelah lolos dari babak kualifikasi, Indonesia akan tampil di putaran final Piala Asia U-19 tahun depan di Myanmar. Siapa saja tim-tim peserta yang lain, berikut ini daftarnya. Piala Asia U-19 mendatang akan digelar di bulan Oktober 2014, diikuti 15 tim plus tuan rumah. Ke-15 tim tersebut adalah para juara fase kualifikasi yang terdiri dari 9 grup, serta 6 tim peringkat kedua terbaik. Juara bertahan, Korea Selatan, termasuk tim runner-up terbaik itu. Mereka pun tetap lolos walaupun malam ini kalah dari Indonesia 2-3 dan menjadi runner-up Grup G. Agar persiapan timnas U-19 Indonesia menuju Piala Asia 2014 bisa lebih optimal, Indra Sjafri ingin menambah staf pelatih. Tapi, dia menegaskan tak akan merekrut pelatih asing. Saat mengantarkan timnas U-19 menjuarai Piala AFF dan lolos ke putaran final Piala Asia, Indra Sjafri dibantu oleh empat staf pelatih. Guntur Cahyo Utomo dan Eko Purjianto bertindak sebagai asisten pelatih, Jarot Supriadi berperan sebagai pelatih kiper, dan Nursaelan

ditugasi menjadi pelatih fisik. "Rencananya nanti bakal ada pelatih untuk setiap lini (stiker, gelandang, dan bek). Hal itu dimaksudkan agar latihan bisa lebih optimal," tutur Indra Sjafri saat berbincang dengan para pewarta di Hotel Sultan, Minggu (13/10) siang WIB. Ketika ditanya siapa yang bakal ditanya nama-nama yang akan direkrut, Indra Sjafri enggan untuk mengungkapkan. "Yang jelas saya tidak akan rekrut bule-bule. Di Indonesia banyak kok pelatih muda yang bagus. Sebagai seorang instruktur pelatih PSSI, saya tahu banyak pelatih bagus di Indonesia," kata pelatih asal Padang itu. Paolo Sitanggang Senang Meski tak menjadi bagian dari kemenangan semalam, namun Paolo Sitanggang menyambut bahagia kemenangan timnya. "Sebagai pemain jelas semua ingin terus dimainkan. Tapi intinya Indonesia menang, dan saya bahagia Indonesia bisa lolos ke AFC Myanmar," kata Paolo, Minggu (13/10). Paolo menambahkan bahwa setiap kali berlaga timnya selalu optimistis. Termasuk saat menghadapi tim sekelas Korsel.(NET)

PORKOT 2013

Medan Denai Rebut Juara Umum Medan-andalas Pekan Olahraga Kota (Porkot) V Kota Medan telah berakhir, Sabtu (12/10), dan Kecamatan Medan Denai berhasil menyabet gelar juara umum dengan membawa pulang 31 medali emas, 18 perak, dan 25 perunggu. Sebagai juara umum, kontingen Medan Denai berhak menyimpan tropi Piala Walikota selama satu tahun. Selain itu mereka juga mendapat piala tetap dan satu unit sepedamotor Honda CB 150R. Medan Denai berhasil merebut puncak klasemen yang tahun lalu dimenangkan kontingen Medan Kota. Kecamatan Medan Kota sendiri berada di peringkat enam dengan mengumpulkan 18 medali emas, 26 perak dan 32 perunggu.

Kegagalan Medan Kota mempertahankan predikat juara umum cukup terhibur karena dinobatkan sebagai kontingen terbaik dan mendapatkan hadiah satu unit sepeda motor Honda CB 150R. Posisi kedua ditempati Medan Johor setelah mengemas 29 medali emas, 28 perak, dan 23 perunggu. Kontingen Medan Barat menduduki peringkat ketiga dengan mengemas 23 medali emas, 21 perak dan 21 perunggu. Plt Walikota Medan, Dzulmi Eldin mengungkapkan selamat atas keberhasilan Kecamatan Medan Denai yang berhasil merebut gelar juara umum Porkot 2013. Piala Bergilir ini hendaknya dapat dipertahankan tahun depan.

"Untuk kecamatan lain jangan berkecil hati. Tahun mendatang seluruh kecamatan saya minta lebih intensif mempersiapkan diri untuk Porkot VI," kata Dzulmi Eldin. Dia menambahkan, ajang Porkot 2013 ini menjadi batu lompatan bagi Kontingen Kota Medan untuk persiapan pada Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) maupun Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumut pada 2014 mendatang. Hasil dalam Porkot 2013 ini sebagai bahan setengah jadi untuk mengikuti Porprov 2013. "Mari kita pertahankan kembali Juara Umum Porprov 2014, saya harapkan hasil dari Porkot 2013 ini bisa dimonitor untuk persiapan Porprov Sumut 2014," tegasnya.(YON)

PEDROSA JUARA DI MALAYSIA

Marquez Selangkah Lagi Juara Dunia Sepang-andalas Marc Marquez memang tidak memenangi balapan MotoGP Malaysia, melainkan Dani Pedrosa. Tapi finis posisi kedua sudah cukup bikin Marquez kianmendekati gelar juara dunia di musim debutnya ini. Pada balapan yang dihelat di Sepang, Minggu (13/10) sore WIB, Pedrosa berhasil finis di posisi pertama usai start dari urutan kelima. Sementara itu pemegang pole position, Marquez, ada di urutan kedua ketika balapan tuntas. Sementara itu juara bertahan, Jorge Lorenzo, harus puas berada di posisi ketiga. Di posisi empat dan lima adalah Valentino Rossi serta Alvaro Bautista. Hasil balapan ini membuat Marquez punya 298 poin, unggul 43 angka dari Lorenzo di urutan kedua klasemen dengan 255 angka. Dengan tiga balapan tersisa, Marquez bakal jadi juara dunia pekan depan jika mampu menang di Phillip Island dan Lorenzo finis ketiga. Syarat lainnya adalah Marquez hanya harus finis di posisi ketiga dengan Lorenzo menuntaskan balapan di luar tujuh besar di Australia. Lorenzo yang start di posisi keempat langsung melesat ke posisi pertama usai bertarung di turn 1 dan 2 dengan Pedrosa.

Sementara itu Marquez sedikit mengalami masalah saat start dan harus turun ke posisi kedua. Tiga lap berlalu, Lorenzo masih berusaha mempertahankan posisi terdepan dari kejaran Pedrosa dan Marquez. Rossi di posisi keempat masih juga mengincar urutan tiga besar. Di lap kelima posisi Lorenzo melorot ke posisi ketiga usai disalip Pedrosa dan Marquez. Namun ia dengan cepat merebut posisi kedua dari Marquez sementara Pedrosa tetap di posisi pertama. Kemudian selama lap kelima, Lorenzo dan Marquez terlibat duel sengit, saling susul menyusul, dan bahkan Lorenzo sempat sedikit menyenggol motor Marquez. Ketika balapan memasuki lap ke-11 Pedrosa kian jauh memimpin di depan. Sementara Marquez sudah ada di urutan kedua usai melewati Lorenzo di beberapa lap sebelumnya. Balapan relatif berjalan datar-datar saja ketika lima lap tersisa, karena Pedrosa sudah memimpin nyaman dari Marquez di posisi kedua. Sementara Lorenzo berusaha terus mendekati posisi Marquez. Pedrosa akhirnya jadi pebalap pertama yang melihat bendera finis di balapan Malaysia ini, disusul Marquez dan Lorenzo.(NET)

NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

KECAMATAN M. Denai M. Johor M. Barat M. Amplas M. Timur M. Kota M. Perjuangan M. Marelan M. Helvetia M. Tembung M. Sunggal M. Petisah M. Deli M. Selayang M. Labuhan M. Maimun M. Area M. Belawan M. Tuntungan M. Baru M. Polonia

EMS 31 29 23 22 19 18 16 16 16 15 14 14 12 12 11 10 9 7 6 3 2

PRK 18 28 21 10 11 26 17 16 14 22 23 10 14 13 6 9 16 10 7 7 7

PRG 25 23 21 36 27 32 21 18 36 25 26 18 21 29 12 11 17 11 8 10 8

Vettel Menang Lagi di Suzuka Suzuka-andalas Sirkuit Suzuka masih jadi milik Sebastian Vettel usai pebalap Red Bull Racing itu dalam dua musim beruntun memenangi balapan GP Jepang. Vettel mengalahkan rekan setimnya Mark Webber di balapan tersebut. Pada balapan seri ke-15, Minggu (13/10) siang WIB, Vettel butuh waktu sekitar 30 lap untuk benar-benar memimpin balapan. Strategi dua pit stop yang digunakan oleh Vettel pun menuai sukses di balapan ini. Setelahnya Vettel tak mampu tertahankan untuk memenangi balapan. Ini adalah kemenangan kedua beruntun Vettel di Jepang sekaligus yang keempat setelah sebelumnya di tahun 2009, 2010, dan 2012. Sementara Webber yang tiga kali pit stop harus puas berada di posisi kedua dengan selisih waktu 7,129 detik. Romain Grosjean yang sempat lama berada di posisi terdepan akhirnya finis di urutan ketiga. Fernando Alonso berhasil menahan pesta juara Vettel usai menuntaskan balapan di posisi keempat dan disusul Kimi Raikkonen.(NET)

Dandim 0204/DS Dukung Penuh Xtrim Sumatera Expedition 2013 LUBUK PAKAM-ANDALAS Dandim 0204/DS Letkol Arh Syaepul Mukti Ginanjar, SIP menyatakan dukungan penuh atas rencana pelaksanaan event XTrim Sumatera Expedition 3 (X3) Tahun 2013 yang digelar di Sumut 1 sampai 3 November. Pernyataan dukungan Dandim 0204/ DS dinyatakan saat menerima audiensi pengurus XTrim Indonesia dan Panpel X3 di ruang kerjanya di Lubuk Pakam. Dia menyatakan, mengapresiasi kegiatan-kegiatan seperti ini, dan akan membantu apa yang dibutuhkan. "Saya akan dukung, demi lancarnya event, tentu dengan mengutamakan keselamatan. Apalagi kegiatan seperti ini bisa melintasi lokasi-lokasi wisata, di mana kita bisa menjualnya," ucap Dandim, sembari menyebut objek wisata di Sipis-pis di Sergai yang juga ada lokasi untuk arena arung jeram. Saat audiensi, pengurus XTrim Indonesia diwakili Sekum Zul WM, Bendahara Aziz, Ketua XTrim

Deliserdang Hok Lai serta Sofyan dan Nasir dari Panpel X3. Letkol Arh Syaepul mengaku, dia punya hobby olahraga apa saja, dan memang punya cita-cita bisa ikut trail meski kini agak terhambat karena lutut kaki yang pernah cedera akibat bermain bola. "Kemarin di perkebunan Payapinang Tebingtinggi masih ikut, tapi memang masih pada rute perkebunan," ucapnya. Di kesempatan ini, Zul WM memaparkan tentang event adventure roda dua X3 yang akan melewati rute di Kab. Deliserdang serta Langkat. Kegiatan, katanya mengambil start dan finish di Lapangan Benteng Medan pada 2 dan 3 November. Menurut Zul, X3 sebagai agenda Nasional pecinta trail adventure akan diikuti 1.000 peserta yang datang dari seluruh Tanah Air dan juga manca negara seperti Australia dan Swiss. Sementara, masih dalam rangkaian event X3, di Lapangan Benteng pada 1

Dandim 0204/DS Letkol Arh Syaepul Mukti Ginanjar, SIP (3 kiri) pose bersama pengurus XTrim usai audiensi. sampai 3 November juga digelar berbagai kegiatan dengan melibatkan semua klub motor dan komunitas, diantaranya tarik tambang tiga arah, mengendarai motor dengan penumpang terbanyak, kontes

modifikasi, slalom, slow riding, serta seabreg kegiatan lain. Sementara untuk hiburan bagi masyarakat, dihadirkan grup band Ibu Kota, yakni Changcuters, serta Steven Jam & Shaggy Dog.(YON)


ACEH MEMBANGUN

Senin 14 Oktober 2013

harian andalas | Hal.

14

Di Aceh Timur, Anak Sekolah Ikuti Lomba Tahfizul Qur’an Aceh Timur-andalas Puluhan anak-anak dari Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidayah (MI) dengan antusias mengikuti musabaqah pembacaan hafalan ayat Alqur’an (Tahfiz) yang diselenggarakan Kecamatan Idi Rayeuk. Kegiataan Musabaqah Tahfiz Qur’an tersebut digelar di aula kantor camat setempat, akhir pekan lalu. Turut hadir dalam kegiatan perlombaan hafiz qur’an tersebut yakni, Camat Kecamatan Idi Rayeuk, Zulkhaidir SH, Asisten II Pemkab Aceh Timur Amiruddin MM, Ketua Forum Imum Mukim Aceh Timur, Tgk HM Yunus Al Qariby, Kepala SMA N 1 Idi, Saiful Basri Spd, Baharuddi Tokoh Masyarakat Aceh Timur Tgk HM Amin Imum syiek Masjid Agung Darussalihin Idi, serta para tamu dan undangan lainnya. Dalam sambutannya, Amiruddin MM Asisten II yang mewakili Bupati Aceh Timur Hasballah M Thaib mengatakan, atas nama pemerintah Aceh Timur memberikan aspresasi yang setingi-tingginya kepada yang hadir hari ini. Karena telah terpanggil untuk melaksanakan sebuah kegiatan yang dilakukan, yakni Perlombaan Tahfidhul Qur’an atau pembacaan hafalan ayat Alqur’an,“ katanya. Perlombaan Tafidhul Qur’an merupakan sebuah wahana dan motivasi dalam rangka pengembangan ilmu menghafal Alqur’an. “Menghafal Alqur’an untuk mencetak kaderkader hafidh dan hafidhah yang terbaik dimasa yang akan datang, sekaligus sebagai rujukan dalam karakter generasi muda agar menjadi generasi qur’ani,“ ujar Amiruddin. Dia menyebutkan, ilmu dan adab didahului membaca al-qur’an dengan bacaan “Mujawwab” (seni membaca-red) dengan mengikuti pedoman dan ketentuan yang telah ditetapkan. Sementara itu, Zulkhaidir SH Camat Kecamatan Idi Rayeuk, dalam laporanya mengatakan, kegiatan yang diselenggarakan tersebut merupakan suwadaya masyarakat, tokoh-tokoh masyarakat dan penggusaha yang ikut menyukseskan kegiatan perlombaan Musabaqah Qur’an hari ini, “katanya. “Perlombaan tersebut dimaksudkan untuk memberikan pendidikan sejak usia dini kepada masyarakat. Karena itu, katanya, diusia dini seperti tingkat SD dan MI diharapkan generasi Islam sudah mulai hafal dan bisa melafalkan dengan fasih ayat-ayat Al Quran,“ kata Zulkhaidir. Dia menyebutkan, jumlah peserta yakni sebanyak 30 orang yang mewakili anak Sekolah Dasar (SD) dan anak Madrasah Ibtidayah yang berada di kecamatan Idi Rayeuk. “Kami menyadari pemahaman ayat-ayat Al Quran sudah harus diberikan sejak dini. Untuk tahap awal, di usia dini diharapkan para generasi Islam sudah bisa menghapal sejumlah surat dalam Al Quran. Untuk selanjutnya, bisa memahami ayat-ayat Al Quran dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari,“ ucap Zulkhaidir. (MAD)

Baliho Caleg Langgar Aturan KPU Lhokseumawe-andalas Baliho gambar caleg dari salah satu partai yang terpampang di Jalan Medan Banda Aceh, persisnya di depan Mesjid Al-Hikmah Jalan Medan-Banda Aceh Cunda, Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe melanggar peraturan KPU No.15 Tahun 2013. Ironisnya sosialisasi menyangkut alat peraga pemilu Legeslatif 2014 sudah dilakukan Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Lhokseumawe jauh-jauh hari ke seluruh partai, namun masih ada saja partai yang membandel dan melanggar aturan tersebut. Komisioner Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Lhokseumawe Dedi Syahputra kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis (10/ 10) aengatakan, setelah pihaknya mendapat rekomendasi dari Panwaslu tentang adanya salah satu caleg dari partai lokal yang melangkar aturan KPU menyangkut alat peraga, langsung menyurati partai tersebut namun sampai hari ini belum direspon atau disikapi oleh partai tersebut. "Apabila tiga hari kedepan partai pelanggar aturan tersebut tidak mengindahkan, Komisi Independen Pemilihan (KIP) Lhokseumawe melalui pemerintah Kota akan menurunkan paksa baliho itu secara tidak hormat," ungkap Dedi Syahputra. (TIM)

H Anwar Puteh

Anwar Puteh Pimpin KNPI Acut Periode 2013-2016 andalas/ist

ANTUSIAS ANTUSIAS-Para orangtua dan peserta yang ikut perlombaan terlihat antusias mengikuti perlombaan Musabaqah Hafizd Qur’an.

Tokoh Masyarakat Kuala:

Kabid Dikdas P dan K Tak Bodohi Kepsek Bireuen-andalas Tokoh masyarakat Kuala Tgk Rusli Usman mengharapkan kepada pihak Dinas P dan K Bireuen khususnya Kabid Dikdas Dinas P dan K Bireuen, Abdullah SPd jangan melakukan pembodohan Kepala Sekolah (Kepsek). “Kabid Dikdas harus mengetahui bahwa sekarang ini pola pikir dan sikap kita harus transfaran dan akuntabel dan jangan mengumbar janji kemudian tidak ditepatinya,” harap Rusli Usman terkait dugaan pengalihan penerima bantuan alat-alat kesenian dari Pembina Kesenian dan Perfileman Pusat terhadap 6 SD di jajaran Dinas P dan K Kabupaten Bireuen, kemarin. Rusli menyebutkan, bila memang mau dialihkan bantuan karena me-

mang perlu diprioritaskan ke sekolah tertentu sejauh tidak ada kongkalingkong, perlu diberitahukan kepada semua sekolah pengusul agar tidak menimbulkan kecurigaan. “Saya mengecam sikap Kabid Dikdas P dan K Bireuen yang sudah memberitahukan kepada kepala SD Negeri 7 Bireuen dan SD Negeri 6 Kuala, ternyata begitu mau berangkat ke Banda Aceh untuk menandatangani MoU baru diberitahukan SD yang dipimpin mereka sudah dialihkan ke SD yang lain,” katanya. Sebagaimana disebutkan, sekolahsekolah yang menerima bantuan alatalat kesenian dengan alokasi dana Rp 420 juta untuk enam sekolah setelah dilakukan pengalihan adalah SD Negeri 1 Gandapura, SD Negeri 1 Makmur, SD Negeri 18 Bireuen, SD Negeri 2 Jeumpa, SD Negeri 1 Kutablang dan SD Negeri 1 Peudada sementara SD Negeri 6 Kuala dan SD 7 Bireuen yang semula diberitahukan untuk menandatangani MoU tidak mendapatkannya dan diduga sudah digantikan ke sekolah lain dengan

adanya kongkalikong. Akibat perbuatan Abdullah yang disinyalir ada kongkalingkong itu, membuat kepala SD 6 Kuala Kecamatan Kuala dan Kepala SD 7 Bireuen Kecamatan Kota Juang dikala itu merasa sangat kecewa bahkan nyaris marah-marah terhadap Kabid Dikdas P Dan K Bireuen karena menganggap itu di luar prosedural dan telah mempermainkannya. Sementara, sebelumnya Ketua LSM Gabungan Solidaritas Anti Korupsi (GaSAK) Kabupaten Bireuen Muklis Munir ST menyebutkan, jika memang benar itu dilakukan berarti jelas disinyalir ada permainan dan hal itu jelas menyalahi aturan.. Menurut Mukhlis, apabila pengalihan dilakukan pihak Pembina Kesenian dan Perfileman pusat itu sangat “imposible” (tidak mungkin-red) terjadi sebab mereka memposes sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan dan sesuai dengan kelengkapan administerasi dan berkasberkas lainnya maka itulah yang ditetapkan sebagai penerima. (HERA)

PNS Nyaleg di Bireuen Belum Diberhentikan Bireuen-andalas Meskipun Undang-undang Nomor 43 tahun 1999 dengan tegas melarang Pegawai Negeri Sipil (PNS) menjadi angota Partai Politik (Parpol). Bahkan ditegaskan pula dengan Peraturan Pemerintah Nomor 37 tahun 2004 tentang larangan PNS menjadi anggota/pengurus parpol, di Bireuen terkesan aturan tersebut seolah tidak digubris. Pasalnya, Drs Mukhtar Saleh mantan sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Bireun yang maju sebagai caleg DPRA dari Partai Aceh (PA) melalui Dapil Bireuen pada Pemilu, April 2014 mendatang, hingga kini belum diberhentikan dan masih tercatat sebagai PNS dalam lingkungan jajaran Setdakab Bireuen. Ironisnya, Muhammad Basyir SHi yang hanya sebatas tenaga honorer

yang bertugas pada Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilyatul Hisbah (Satpol PP dan WH) Kabupaten Bireuen, resmi dipecat sebagai tenaga honorer di lingkungan pemerintah kabupaten Bireuen, setelah dirinya ditetapkan sebagai anggota Komisioner pengawas pemilu (Panwaslu) Kabupaten Bireuen oleh Bawaslu Aceh. Aneh memang Muhammad Basyir yang hanya sebatas tenaga honorer/ kontrak langsung dilakukan pemecatan dengan SK Bupati Bireuen nomor 999 tahun 2013, tentang pemberhentian dengan hormat tenaga kontrak di lingkungan Pemkab Bireuen, terhitung tanggal 01 September 2013. Surat Keputusan tersebut ditandatangani oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bireuen Ir Zulkifli SP pada 30 Agustus 2013 lalu.

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Drs M Isa MM melalui Kabid Kepangkatan Rita Suhana S Sos saat ditemui wartawan, Rabu (9/10) di ruang kerjanya menjelaskan, pemberhentian Muktar Shaleh dari PNS dalam lingkungan Pemkab Bireuen sedang dalam proses. Dijelaskan, berkas pengunduran diri Mukhtar Shaleh sudah ada dan sudah terlampir pada SK yang telah dibuat, namun belum ditandatangani. Menjawab wartawan terkait pemberhentian tenaga honorer yang telah menjadi angota Panwaslu Kabupaten Bireun itu, merupakan hak verogratif pimpinan. Apalagi tidak ada aturan dan undang-undang yang mengatur larangan pemberhentian tenaga honorer. “Itu semua boleh diatur melalui kebijakan daerah melalui pimpinan daerah,” sebutnya. (HERA)

Lhokseumawe-andalas Haji Anwar Puteh terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Aceh Utara periode 2013-2016, dalam Musda KNPI Aceh Utara XI setelah dua rivalnya Lutfi dan Muslim Araly mengundurkan diri saat menjelang pemilihan di Aula Setdakab Aceh Utara, Kamis (10/10). Musda KNPI Aceh Utara XI yang direncanakan sebelumnya mulai dari tanggal 10-11 Oktober, namun hal itu dapat disingkatkan sehari penuh dengan terpilihnya H Anwar Puteh secara aklamasi yang juga dia merupakan kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) itu. Anwar Puteh usai terpilih sebagai Ketua KNPI Aceh Utara kepada wartawan mengatakan, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Aceh Utara dibawah kepemimpinanya akan mengangkat persoalan krusial bahaya narkoba menjadi salah satu program utamanya. “Saya dan jajaran beserta pemuda lainnya harus merapatkan barisan untuk melawan dan memainkan peranannya menghancurkan jaringan mafia narkoba, yang sedang bermain khususnya di Aceh Utara dan umumnya di provinsi Aceh,” ujar Anwar Puteh. Lebih lanjut Anwar menyebutkan, narkoba musuh besar kita yang harus dimusnahkan dari bumi Aceh, lebih-lebih Aceh adalah daerah bersyariat. Idealnya narkoba haram masuk keAceh. Pemuda harus menjadi sebuah kekuatan pembasmi untuk menghancurkan dan melenyapkan sendi-sendi segala jenis peredaran narkoba, kata Anwar yang didampingi Ketua KNPI Aceh T Jamaluddin. Ia menambahkan, pemuda terjerumus kedunia hitam narkoba karena kealpaan yang disebabkan kurang pahamnya kalangan pemuda kita terhadap dampak proses pengunaan narkoba. “Sehingga nantinya saya dan jajaran KNPI lainnya akan mencoba menawarkan beberapa solusi, antara lain bagaimana pola untuk penyadaran, pola pengenalan terhadap bahanya narkoba dan aktif melakukan sosialisasi ke sekolah dan unsur pemuda lainnya,” ungkap Anwar Puteh. (BT)

Delapan Kepala Desa Gayo Lues Ikut Caleg Gayo Lues-andalas Delapan Kepala Desa dari enam Kecamatan Kabupaten Gayo Lues, ikut meramaikan bursa pemilihan Legislatif 2014 mendatang. Masingmasing Kepala Desa itu memilih mencalonkan diri dari tujuh partai berbeda, dua dari Kecamatan Blang Jerango atas nama H Ahmad Kepala Desa Akul yang mencalonkan diri dari Partai Demokrat dan atas nama Usman Kepala Desa Penosan Sepakat yang calon dari Partai Aceh (PA). Sedangkan yang lainnya, Jainuddin dan Alimuddin mencalonkan diri dari partai Nasional Demokrat (NasDem) yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Desa Raklunung Kecamatan Blangkejeren dan Kepala Desa Rerebe Kecamatan Dabun Gelang, yang disusul oleh Suhatsyah kepala desa Pertik Kecamatan Pining dari partai Nasional Hanura dan Muhammad Abidin kepala desa Gantung Geluni Kecamatan Blang Pegayon dari Partai Amanat Nasional (PAN). Berdasarkan data dari yang diperoleh dari Kantor KIP dan pemerintahan Gayo Lues, dari Kecamatan Terangun juga muncul dua nama, Selamat Riadi Kepala Desa Telege Jernih yang calon dari partai Golkar yang mendominasi perolehan suara pada pemilu Legislatif 2009 lalu, dan Abdussalam dari parlok Partai Nasional Aceh (PNA). (NUAR)

Dinas P dan K Kabupaten Bireuen Sarat Masalah Laporan: H Drs Suherman Amin SINYALEMEN lainnya sikap Kabid Dikdas Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan (P dan K) Bireuen, Abdullah SPd disebutsebut telah mengalihkan bantuan alat kesenian yang diperuntukkan kepada dua sekolah dari Pembina Kesenian dan Perfileman Jakarta kepada sekolah yang kepala sekolah dekat dengannya. Akibat perbuatan Abdullah yang disinyalir dan diduga ada permainan, kepala SD 6 Kuala Kecamatan Kuala dan Kepala SD 7 Bireuen Kecamatan Kota Juang merasa kecewa bahkan nyaris marah-marah terhadap Kabid Dikdas P Dan K Bireuen karena menganggap itu di luar prosedural dan telah mempermainkan mereka terlebih lagi kedua kepala sekolah tersebut ditertawakan teman-temannya. Kepala SD 7 Bireuen Hafnidar

yang ditanyai andalas kemarin membenarkan hal itu terjadi. Sehingga ia sangat kecewa apalagi sudah memanggil Pelatih Pembina Rapai untuk melatih peserta didiknya dengan kontrakan Rp 6 juta selama enam bulan dan peserta didik mereka siap pakai. Namun ternyata baru tiga bulan dilakukan pelatihan dan pembinaan dan sudah menghabiskan dana Rp 3 juta sudah dikabarkan bantuan dana alat-alat kesenian bukan lagi untuk SD Negeri 7 Bireuen tetapi sudah dialihkan ke SD 18 Bireuen. Hafnidar menyebutkan, semula ia sudah komitmen membuat proposal untuk mendapatkan alatalat kesenian dari pusat yang diberikan berupa bantuan dana sebesar Rp 70 juta untuk sarana alat-alat kesenian. Namun setelah dibuat proposal bahkan ketika Kabid Dikdas di Jakarta Hafni mendapat kabar dan pemberitahuan Kabid Dikdas

bahwa SD N 7 Bireuen dan SD N 6 Kuala mendapatkan bantuan dana masing-masing Rp 70 juta dan kepada mereka dimintakan untuk mengirimkan Profil sekolah berikut proposal penggunaan dana alat-alat kesenian. Disebutkan pula, tidak berapa lama Kabid Dikdas memberitahukan kepada kedua kepala SD tersebut siap-siap untuk ke Banda Aceh dan tidak perlu ke Bandung dan Jakarta untuk menandatangani MoU menyangkut penerimaan bantuan dana alat-alat kesenian tersebut. Akan tetapi ketika mereka menjumpai Kabid Dikdas untuk mempersiapkan diri berangkat ke Banda Aceh sebagaimana dijanjikan oleh Kabid Dikdas Dinas P dan K Bireuen, Abdullah, ternyata Abdullah menyatakan alat kesenian tersebut tidak jadi diberikan untuk SD N 6 Kuala dan SD N 7 Bireuen dan sudah dialihkan oleh pihak Pusat ke SD N 18 Bireuen dan SD Negeri 2

Jeumpa. “Bantuan alat-alat kesenian dari Pembina Kesenian dan Perfileman Pusat tidak untuk SD N 6 Kuala dan SD N 7 Bireuen tetapi sudah dialihkan oleh pusat untuk SD Negeri 18 Bireuen dan SD Negeri 2 Jeumpa. Dalam kaitan tersebut betapa kagetnya Kepala SD N 6 Kuala dan SD N 7 Bireuen apalagi mereka sudah mengundang Pelatyih dan Pembina kesenian ke sekolahnya untuk melakukan latihan bahkan sudah mengontrak tenaga pelatih demi ketrampilan peserta didik mereka. Sementara Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Dinas P dan K Bireuen Abdullah yang bermaksud dikonfirmasi andalas ternyata selalu tidak ada di ruangannya. Bahkan ketika ditelpon ke nomor HPnya 0813 6004 0173 HPnya aktif, namun tidak mau diangkatkatnya. Inilah dilema pendidikan yang menuju ke kehancuran apalagi

andalas/suherman amin

PERPUST AK AAN PERPUSTAK AKAAN AAN-Pembangunan perpustakaan yang sudah dikerjakan pelaksana atas kebijakan Dinas P dan K Bireuen di sekolah SD Negeri 11 Bireuen, tanpa ada surat perintah kerja dan pelaksanaan MoU dengan kepala sekolah. mayoritas kepala sekolah sudah krisis kepercayaan, bahkan ada kepala sekolah yang menduga dan mensinyalir ada permainan dengan sekolah-sekolah penerima bantuan dari berbagai dana yang dikucurkan, baik itu Otsus, DAK dan bantuan sarana dan alat-alat keperluan sekolah. Sejumlah masyarakat mengharapkan kepada pihak

berwenang terutama Inspektorat untuk turun ke Dinas P dan K Bireuen melakukan audit seluruh permasalahan dan jangan dibiarkan pendidikan dilanda kehancuran akibat oknum-oknum yang hanya melaksanakan KKN (Kolusi, Korupsi dan Nepotisme) mengatasnamakan kebijakan pimpinan serta memperkaya diri. (HABIS)


SAMBUNGAN

Senin 14 Oktober 2013

Ketua DPR Ingatkan Jemaah Haji Jaga Stamina Jakarta-andalas Ketua DPR RI Marzuki Alie dalam kunjungannya ke maktabmaktab di Mekah mengingatkan jemaah calon haji dari Indonesia untuk mempersiapkan diri secara baik, terutama menjaga stamina dan kesehatan menjelang pelaksanaan wukuf di Arafah. Marzuki dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Minggu malam, juga mengatakan jemaah hendaknya tidak perlu mengejar ibadah sunah terlalu bersemangat, tetapi kurang memperhatikan stamina sehingga berakibat tidak sanggup melaksanakan ibadah wajib. "Kepada jemaah Indonesia, saya harapkan untuk konsisten mengikuti proses haji sebagaimana yang sudah diatur oleh Kementerian Agama. Haji itu adalah Arafah dan untuk itu diperlukan kondisi fisik yang prima. Jangan karena terlalu banyak mengejar sunah, nantinya tidak kuat mengikuti yang wajibnya," ujar Marzuki. Ketua DPR RI juga mengingatkan jemaah untuk fokus beribadah (wukuf) di dalam tenda apalagi suhu udara diperkirakan mencapai 40 derajat Celsius. "Hindari kontak langsung matahari ke kepala, khususnya kepada laki-laki yang sedang berihram, tidak boleh memakai tutup kepala yang melekat langsung di kepala. Namun, untuk menahan sinar matahri tersebut, diperkenankan untuk memakai payung dan itu tidak dilarang," katanya. Marzuki mengingatkan kepada jemaah untuk cukup minum karena tanpa disadari dehidrasi juga dapat menyebabkan kematian. Menurut dia, ada kejadian seorang pria yang relatif muda berangkat ke masjid dalam kondisi sehat dan bugar, kemudian dikabarkan pria itu meninggal dunia. "Setelah diselidiki pria itu meninggal karena dehidrasi yang tidak dirasakannya. Jadi, cukupkan minum, banyak tersedia air di sekitar masjid," kata Marzuki yang juga Ketua Tim Pengawas Haji DPR RI 2013. (ANT/MA)

MA Beri Saran Soal Isu Perppu MK .........(Dari Halaman 1) itu ketua MA juga sudah memberikan masukan waktu rapat (kepala lembaga negara dengan Presiden)," kata Ridwan, Minggu (13/10/). Perppu rencananya akan dikeluarkan oleh Presiden SBY pasca tertangkapnya Ketua MK nonaktif Akil Mochtar dalam dugaan suap. Ridwan menambahkan, selain pengawasan terhadap hakim MK, usulan lain yang dibahas adalah membenahi sistem seleksi hakim konstitusi yang semula berasal dari usulan DPR, MA dan Presiden. "Juga setuju ada rekrutmen menggunakan mekanisme yang baru supaya MK itu berisi hakimhakim yang betul profesional dan mumpuni," katanya. Kasus Akil Mochtar memberikan reaksi beragam dari banyak pihak. Sorotan tajam ditujukan terkait rekrutmen para hakim MK. Menaggapi hal itu, Presiden menegaskan akan mengeluarkan Perppu terkait MK. Namun hal itu masih menuai pro dan kontra dari berbagai pihak. Pengawasan MK Harus Akuntabel Di lokasi terpisah, Deputi Direktur Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perlu-

dem), Veri Junaidi, mendorong dibentuknya lembaga pengawasan hakim Mahkamah Konstitusi yang akuntabel. Hal itu penting dilakukan agar perilaku nakal seperti Ketua Mahkamah Konstitusi non aktif Akil Mochtar bisa cepat ditangkal. "Desain pengawasan untuk hakim MK akan dilaksanakan oleh lembaga yang independen dan akuntabel," kata Veri dalam acara diskusi di Jakarta,Minggu (13/10). Dia memberikan catatan bagi MK agar bisa memulihkan kepercayaan publik. Citra lembaga itu hancur setelah Akil tertangkap tangan terima suap. "Pertama, menata sistem penegakan hukum yang harus berjalan di awal atau hulu (tahapan pemilu)," katanya. Setelah itu menyusun batasan dan ukuran tentang kriteria pelanggaran yang bersifat sistematis, terstruktur, dan massif. Semua ini bertujuan untuk proses keteraturan dan kepastian dalam peradilan penyelesaian sengketa pemilukada di MK. "Mendorong MK maupun pembuat undang-undang untuk mengeluarkan indikator yang jelas tentang kriteria pelanggaran yang bersifat sistematis, terstruktur, dan massif," kata Veri. (IN/VI/BS/MA)

Bunda Putri Tak Goyahkan SBY .........(Dari Halaman 1) isu kedekatan Bunda Putri dengan SBY merupakan informasi yang tidak benar. Bagi Demokrat, kata Ramadhan, itu hanya fitnah dari lawan politik saja. Sebelumnya, di Pengadilan Tipikor Jakarta pada Kamis (10/ 10) lalu , bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq mengaku bahwa Bunda Putri adalah orang dekat SBY. Sontak, pernyataan ini menimbulkan reaksi dari SBY. Pada Kamis malam itu juga, baru mendarat di Lanud Halim Perdana Kusuma, SBY memberikan klarifikasi. SBY menyebut 1000 persen Luthfi Hasan berbohong. Ramadhan Pohan juga me-

ngatakan partainya tidak ada sangkut paut dengan sosok yang bernama Bunda Putri. Ramadhan mengaku tidak pernah bertemu dan tidak kenal Bunda Putri, nama yang kini menjadi sorotan publik. "Saya tidak pernah bertemu bunda putri. Sebagai pengurus inti terbatas di DPP (dewan pimpinan pusat), tidak sekalipun ada bunda itu," katanya. Ia menenegaskan, partainya sudah tidak mempermasalahkan perihal sosok Bunda Putri yang diklaim dekat dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Saya kira kami, Partai Demokrat clear dan clean lah," kata dia. (IN/BS/MA)

Tak Ada Biaya

Amputasi Kaki Sendiri .........(Dari Halaman 1) mulai merasa sakit di kaki kanannya pada Januari 2012. Penyumbatan pembuluh arteri di kaki kanan Yanliang menjadi penyebab rasa sakit amat sangat. Keluarga Yanliang akhirnya membawa petani berusia 47 tahun itu ke beberapa rumah sakit, sayangnya karena tak mampu membayar biaya operasi untuk mengamputasi kaki kanan tersebut Yanliang akhirnya pulang tanpa menjalani operasi. Yanliang divonis dokter hanya memiliki waktu tiga bulan jika tak menjalani amputasi. Karena frustasi dan rasa sakit yang amat sangat, Yanliang akhirnya memutuskan untuk

mengamputasi kakinya sendiri, April tahun lalu. Sambil menggigit sepotong kayu yang dibungkus kain, Yanliang memotong kaki kanannya menggunakan gergaji besi dan pisau. Begitu sakitnya tindakan amputasi itu sendiri, Yanliang kehilangan tiga giginya karena menggigit kayu dengan begitu kuat untuk menahan rasa sakit. Luka Yanliang kini sudah membaik, sayangnya di kaki kirinya kini terjadi embolisme yang sama. Untungnya berkat pemberitaan di media akibat operasi amputasi tersebut, seorang dokter di Shanghai bersedia mengamputasi kaki kirinya secara gratis. (BS/MA/IN)

harian andalas | Hal.

15

Transmigrasi Dikembangkan di Daerah Strategis Perbatasan Jakarta-andalas Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi mengembangkan program transmigrasi di lokasi-lokasi strategis perbatasan dan pulau-pulau terluar Indonesia sebagai sabuk pengaman (security belt) kedaulatan wilayah. "Salah satu contoh kawasan transmigrasi yang berada relatif cukup dekat dengan perbatasan negara lain adalah Salor di Kabupaten Merauke Provinsi Papua," kata Dirjen P2KT Kemenakertrans Jamaluddin Malik dalam keterangan pers di Jakarta, Minggu (13/10). Penempatan secara strategis itu dilakukan sebagai upaya memperjelas batas negara dan menghindarkan perang klaim dengan negara tetangga yang telah beberapa kali terjadi. Jamaluddin juga menyebut penempatan transmigrasi di Kabupaten Merauke tersebut dan di daerah lain telah memberikan kontribusi dalam perkembangan pembangunan di wilayah masing-masing. "Terjadi perubahan pendekatan pembangunan transmigrasi dari pendekatan

perpindahan penduduk menjadi pendekatan pengembangan kawasan, dengan memberikan tanggung jawab yang lebih besar kepada pemerintah daerah dan mendorong peran serta masyarakat," kata Jamaluddin. Sebelumnya, Jamaluddin ?melakukan kunjungan kerja ke lokasi transmigrasi Tanah Miring, Kabupaten Merauke Provinsi Papua pada Selasa- Jumat (8-12/ 10) dalam rangka pembinaan program pembangunan kawasan transmigrasi. Dari kunjungan itu, Jamaluddien mengatakan masih diperlukan dukungan semua pihak untuk pembangunan infrastruktur dasar disertai?pemberdayaan masyarakat? di kawasan? perbatasan. "Kita terus mendorong peran pemerintah daerah dan dunia usaha dalam pengembangan investasi di kawasan transmigrasi khususnya di kawasan perbatasan?melalui dukungan kepastian? hukum pertanahan, dukungan infrastruktur jalan distribusi dan produksi," kata Jamaluddien. Selain itu, juga diperlukan adanya

kebijakan pemerintah dan pemerintah daerah untuk menciptakan suasana kondusif dalam pengembangan usaha dan kemudahan untuk memperoleh fasilitas perbankan. Kawasan KTM Salor dibangun sejak tahun 2009 dengan luas wilayah sekitar 96.340 Hektar yang terdiri atas areal pembangunan dan pengembangan permukiman seluas 36.500 Hektar dan areal untuk pengembangan investasi perkebunan seluas 59.840 Hektar. Komoditas yang dikembangkan dalam skala ekonomis adalah padi, tebu dan palawija. Dalam pelaksanaan pembangunannya kawasan KTM Salor diintegrasikan dengan program MIFEE (Merauke Integrated Food dan Energy State) yang merupakan program pemerintah untuk memenuhi swasembada pangan nasional. Jamaluddien mengungkapkan permukiman transmigrasi yang sebagian besar di tempatkan di distrik Merauke, Semangga, Tanah Miring, Kurik, Malind, dan Jagebob telah berkembang menjadi desa-desa swasembada.

Dari jumlah penduduk Merauke sejumlah 246.852 jiwa atau 60.406 KK, kontribusi jumlah penduduk melalui program transmigrasi sebanyak 26.451 KK (43,79 persen). "Terlepas dari berbagai persoalan yang ada, program transmigrasi yang dilaksanakan di Provinsi Papua telah mampu memberikan kontribusi bagi pembangunan daerah diantaranya, beberapa kawasan transmigrasi telah berkembang menjadi pusat pemerintahan, perdagangan maupun ekonomi seperti Arso, Jagebob," papar Jamaluddien. Hasil-hasil pertanian maupun jasa para transmigran juga telah mampu memberikan kontribusi bagi pembangunan daerah, misalnya transmigran Timika telah mampu memasok kebutuhan pangan, sayur mayur, telur dan bahkan daging sapi untuk konsumsi perusahaan-perusahaan besar. Selama kurang lebih 60 tahun pelaksanaan program transmigrasi sebanyak 2,2 juta Kepala Keluarga (KK) atau 8,8 juta orang miskin dan pengangguran telah menjadi transmigran. (ANT/MA)

30 Tahun, Sumut Hanya Penonton di Inalum .........(Dari Halaman 1) Gubsu mengatakan pada tanggal 17 Oktober ini akan membawa persoalan kepemilikian saham daerah pada PT Inalum usai perjanjian dengan Jepang dalam dengar pendapat Komisi VI DPR RI di Jakarta. "Kami diundang oleh Komisi VI DPR RI, dan kami Pemprov Sumut dan Kabupaten/ kota siap mengambil alih saham yang dimiliki oleh Jepang sebesar 58,88 persen, itu tadi," katanya. Pihaknya sebisanya memanfaatkan pertemuan tersebut untuk memperjuangkan PT Inalum. Lebih jauh diungkapkan Gatot, terkait pengelolaan nantinya, Pemprov Sumut dan 10 Kabupaten Kota itu akan bernaung dalam PT. Pembangunan Prasarana Sumatera Utara sebagai konsorsium, yang sahamnya

dimiliki oleh Pemerintah kabupaten/kota dan Provinsi. Selain itu, konsorsium akan bekerjasama dengan beberapa perusahaan lain. Ketika disinggung, upaya yang dilakukan Sumut apabila pemerintah pusat masih memiliki keinginan kuat untuk mengelola Inalum, Gatot menegaskan bahwa Pemprov Sumut akan berusaha secara lantang untuk mewujudkan keinginan itu. " Pokoknya kita akan suarakan ini secara lantang antara provinsi dan kabupaten kota," tandasnya. Sementara itu, Bupati Samosir, Mangindar Simbolon menyebutkan hasil pertemuan antara kepala daerah terkait Inalum itu pada intinya menyatakan kesiapan untuk mengelola 58,88 persen Inalum. " Intinya sebelum sampai 31 itu, kita nyatakan siap dulu untuk 58 persen, dan uangnya ada, itu

tadi sekitar 5 juta US Dollar," kata dia. Dan menurutnya, Komisi VI DPR RI juga sudah nyatakan keberpihakannya kepada daerah. " Mereka sudah pro ke daerah, dan Kalau kata komisi VI, yang penting selesai dulu dengan jepang," ungkapnya Sebelumnya, pembicaraan pengambilalihan (negosiasi) PT Inalum antara pemerintah pusat melalui tim negosiasi dengan pihak Jepang, akan berakhir 31 Oktober 2013. Namun sejauh ini, Provinsi Sumut bersama 10 kabupaten/kota yang ikut dalam keanggotaan tim, tidak pernah dilibatkan dalam pembicaraan. Merasa tidak adil dengan perlakuan itu, Gubsu dan 10 bupati/walikota kawasan operasi Inalum, akan menggelar rapat Sabtu (12/10). Mereka membahas dan menyamakan persepsi sekaligus mensikap Sumut tentang masa depan Inalum ke

depan. ''Harus ada sikap kita yang tegas. Sebab pada 31 Oktober, pembicaraan soal Inalum antara tim dengan Jepang berakhir. Jadi sebelum berakhir, critical point dari kita harus ada biar Sumut tidak hanya sekedar penonton," katanya. Menurut Gatot, Provinsi Sumut berkeinginan agar Sumut yang nantinya mengelola operasional Inalum tersebut. Gatot, ymengaku terus melakukan koordinasi dengan para putra-putri perantau asal Sumut di Jakarta, maupun dengan Komisi VI DPR RI. Sementara itu, Kepala Bappeda Sumut Ir H Riadil Akhir Lubis MSi menambahkan, produksi alumunium akan bisa ditingkatkan hingga 500.000 ton dari saat ini yang hanya 250.000 ton jika dikelola Sumut. "Dan sudah full bisa dialokasikan ke

kebutuhan dalam negeri, atau tidak lagi hanya 40% seperti yang terjadi selama ini," ujarnya. Lebih lanjut disebutkan Riadil, ada beberapa keuntungan strategis dengan memiliki Inalum, antara lain karena memiliki daya listrik hingga 600 MW, potensi peningkatan produksi alumunium hingga 500.000 ton ke depan dari saat ini yang rata-rata 250.000 ton. Kemudian karena pengembangan Pelabuhan Kuala Tanjung Batubara yang menjadi pusat kebutuhan logistik nasional ke depan. Selain itu, kawasan Batubara sudah ditetapkan Menteri Perindustrian sebagai pusat hilirisasi alumunium di Indonesia. Dan Pemkab Batubara bersedia menyiapkan lahannya. "Jadi dengan diambilalihnya Inalum, maka persentase keuntungan yang lebih besar lagi bisa dirasakan Sumut dan Indonesia umumnya," sebutnya.(WAN)

Kapolres Minta Doa Ungkap Pembantaian Sekeluarga .........(Dari Halaman 1) Diduga kuat dia memang Suliahpanggilan Suliahati. Diduga kuat mereka memang korban pembunuhan," tegas Yulmar. Lebih lanjut, Yulmar pun meminta doa kepada seluruh warga Langkat agar kasus ini cepat terungkap dan meminta kepada media, baik dari media cetak maupun dari media elektronik untuk bersabar mendapatkan keterangan perkembangan lebih lanjut. Hal ini dilakukan sematamata guna kepentingan penyelidikan. "Ya, karena itu, saya minta doanya ya, dan saya juga minta maaf belum bisa memberikan keterangan panjang lebar terkait dengan perkembangan kasus ini. Terus terang hal ini saya lakukan guna kepentingan penyelidikan, " pungkas Yulmar seraya berjanji akan segera memberikan kabar jika sudah ada titik terang dari kasus ini. Jasad Suliah ditemukan warga saat mencari kayu bakar di sekitar

Sungai Batang Serangan. Saat itu, warga terkejut melihat sesot mayat dengan penuh luka tusukan di sekujur tubuhnya hanyut di bawa aliran sungai. Lantas penemuan Suliahati diberitahukan langsung ke warga lainnya dan diteruskan ke aparat kepolisian. Menerima laporan tersebut, petugas pun langsung meluncur ke lokasi dan melakukan olah TKP serta langsung mengevakuasi korban dari dalam sungai. Selanjutnya, mayat itu dengan ambulance dibawa ke salah satu rumah sakit di Medan untuk dilakukan autopsi. Sementara Kasat Reskrim Polres Langkat AKP Rosyid Hartanto SIK, SH, kepada wartawan mengatakan telah membentuk tim khusus guna mengungkap dan menyelidiki kasus ini. Langkah yang telah diambil diantaranya melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi di Polsek Padang Tualang dan Polsek Salapian. "Ya, selain mencari keberadaan

istri korban (Misman-red) Suliah, kami juga melakukan pemeriksaan terhadap 8 orang warga.,"aku Rosyid. Dari ke- 8 orang saksi itu, 4 orang diperiksa di Polsek Padang Tualang dan 4 orang lagi diperiksa di Polsek Salapian, Kalau saksi yang di Polsek Salapian itu adalah warga yang ada di sekitar tempat tinggal korban, sedangkan saksi yang di Padang Tualang adalah saksi yang melihat atau menemukan ketiga korban. Sedangkan untuk saksi dari pihak keluarga korban belum ada yang diperiksa, sebab masih berada di RS H Adam Malik menungui jasad dari ketiga korban yang di otopsi," terang Rosyid. Rosyid menambahkan, dari hasil olah TKP dan pemeriksaan di rumah kediaman korban sementara ini diduga motif pembunuhan adalah karena dendam atau sakit hati. Hal ini dapat dilihat dari luka-luka yang dialami korban. " Ya, muara dari penyelidikan kami sementara ini, motifnya adalah pembunuhan karena den-

dam. Hal itu dapat dilihat dari luka bacokan dan tikaman yang dialami korban, sepertinya pelaku benarbenar benci dan menyimpan amarah yang besar terhadap ketiga korban," ujarnya.. Selain itu, kata Rosyid, jika dikatakan perampokan diperkirakaan tidak. Pasalnya, barangbarang korban, seperti perhiasan milik korban yang berada di dalam rumah tidak ada yang hilang, antara lain seperti giwang dan dua liontin masih berada ditempatnya. " Yang jelas, belum diketahui dengan jelas di mana para korban itu dibunuh, sebab di lokasi mayat itu ditemukan juga tidak ada ditemui ceceran darah atau bekas-bekas pembantaian. Jadi, kuat dugaan, setelah dibunuh di tempat lain barulah ketiga mayat itu di buang di tempat itu," ujar Rosyid lagi. (BD) Sebelumnya, warga Kecamatan Batang Serangan Kabupaten Langkat gempar seiring ditemukannya 3 mayat dari satu keluarga. Identifikasi terhadap 3

mayat yang ditemukan, di Desa Pancur Gading, Kecamatan Batang Serangan, Kamis (10) yang lalu, pihak Kepolisian Resort Langkat menegaskan korban adalah, Misman (42) warga Dusun Tanjung Rejo, Desa Naman Jahe, Kecamatan Salapian dan 2 anaknya, masing- masing Tria Winanda Aulia (13) dan Dedek Febriansyah (22). Ketiganya diduga kuat sebagai korban pembunuhan dari orang yang belum diketahui indentitasnya. Sampai saat ini, pihak Kepolisian, baik dari Resort Langkat, maupun dari Sektor Padang Tualang dan Sektor Salapian, masih mendalami kasus ini guna mencari saksi pendukung dan bukti petunjuk yang bisa mengarah kepada sosok pelaku pembunuhan sadis tersebut sekaligus menangkapnya. Selain itu, aparat kepolisian juga fokus yang dilakukan Polisi juga mencari keberadaan Suliah (44) istri Misman. Namun tidak berapa lama kemudian Suliah pun ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.(BD/MA)

Jemaah Haji Sakit Ikuti Safari Wukuf .........(Dari Halaman 1) yang duduk, dan sisanya menggunakan ambulans dari rumah sakit Arab Saudi," kata Kabid Kesehatan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Dr dr Fidiansjah, Sabtu (13/10) waktu setempat. Ia menjelaskan, jemaah pasien yang berusia di atas 60 tahun itu terdiri atas 200 jamaah yang menjalani perawatan di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) dan fasilitas kesehatan di sektor dan kloter. Sebagian lagi yaitu 40 orang adalah mereka yang dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi. "Sebelumnya kita membuat

formulir yng disebarkan ke kloter, agar mereka mengajukan siapa saja yang ingin ikut safari wukuf. Kita lalu melakukan survei dan hasilnya diputuskan 240 orang itu yang memenuhi syarat untuk ikut," katanya. Jemaah safari wukuf akan menggunakan fasilitas ambulans milik pemerintah Saudi, karena hanya ambulans mereka yang diizinkan masuk ke lokasi wukuf. Walaupun begitu, Fidiansjah menegaskan pihaknya tetap menyiagakan 14 ambulans yang sudah memenuhi syarat ketentuan di Arab Saudi. Ia juga mengungkapkan jamaah haji yang wafat sebelum wukuf dan jamaah calon haji

yang tidak bisa keluar dari rumah sakit akan dibadalkan hajinya dengan biaya pemerintah. Ia juga menyarankan agar jemaah haji yang lanjut usia bisa meminta jamaah lain yang masih mudah untuk membadalkan lempar jumroh. "Kalau merasa tidak mampu maka lebih minta dibadalkan melempar jumroh, karena untuk menuju Jamarat memerlukan fisik yang prima," katanya. Sementara itu, Menteri Agama Suryadharma Ali mengatakan tenda-tenda jemaah di Arafah akan diganti dengan yang lebih baik kualitasnya bahkan kemungkinan dibuat bertingkat.

"Tahun depan tenda-tenda jamaah haji Indonesia sudah mulai diganti dengan standar tertentu dan kualitas yang lebih baik," kata Menteri Agama usai meninjau tenda-tenda jemaah di Arafah. Ia mengatakan, tenda akan diganti dalam kurun waktu tiga tahun dengan tenda yang kokoh seperti digunakan oleh kantor misi haji Indonesia di Arafah. Menurut Menag, tidak tertutup kemungkinan mendirikan tenda bertingkat di Arafah. Rencana memperbarui tenda juga akan dilakukan di Mina setelah di Arafah. Senada dengan Menag, Ketua Muassasah Asia Tenggara, Zuhair bin Abdul

Hamid Sedayu juga mengatakan dalam tempo tiga tahun ke depan semua tenda di Arafah akan diganti. "Tiga tahun itu proyek untuk keseluruhan Arafah dimulai tahun depan karena arealnya sangat luas. Luas Arafah 30 juta meter persegi," katanya. Jika proyek tersebut sudah rampung, Arafah diperkirakan dapat menampung 4,5 juta jamaah hingga 25 tahun ke depan. "Tendanya seperti yang di Bandara Jeddah, bisa tahan sampai 30 tahun," tambahnya. Menanggapi kemungkinan meningkatnya daya tampung Arafah, Menag berharap ke depan dapat meminta tambahan kuota jamaah haji. (IN/BS/ANT/MA)


HARIAN

andalas L U

G

A

S

D A

N

C

E

R

D A

S

Senin, 14 Oktober 2013 | No: 2707/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Bupati Serdang Bedagai Ir H Soekirman didampingi Pimpinan Star Media Group Iskandar, ST dan Anggota DPD RI Parlindungan Purba memberikan award kepada Redaktur Harian andalas terbaik Drs Agus Salim Ujung, pada rangkaian puncak HUT ke-8 Harian andalas di Pantai Cermin Theme Park, Minggu (13/10).

Star Media Group Akan Terus Cerdaskan Masyarakat

BUPATI SERGAI: WARTAWAN HARIAN ANDALAS MILIKI KARAKTER YANG LOW PROFILE, PROFESIONAL DAN BERSAHAJA BUPATI Serdang Bedagai (Sergai) Ir H Soekirman, mengharapkan Harian andalas terus menjadi media mencerdaskan masyarakat, terutama dalam rangka menghadapi free trade (perdagangan bebas) pada tahun 2015 mendatang. "Di era free trade nanti, bagaimana produk kita mampu bersaing dengan produk luar negeri. Di sinilah peran media untuk memberikan pencerdasan kepada masyarakat," kata Soekirman pada acara Family Gathering Star Media Group (Harian Andalas, KPKPos, Starberita.com, Radio Starnews 102,6 FM) di Pantai Cermin Theme Park, Sergai, Minggu (13/10). Dalam perjalanan dirinya menjadi Bupati Sergai, Soekirman juga mengisahkan saat ia masih menjabat wakil bupati dan Tengku Erry Nuradi (Bupati Sergai saat itu, red) sama-sama mencalonkan diri menjadi Cawagubsu dengan pasangan yang berbeda. “Dalam Pilkada Sumut ada dua calon yang berasal dari Sergai. Pak Erry Nuradi akhirnya menjadi Wagubsu dan saya menjadi Bupati Sergai

menggantikan beliau. Banyak orang khawatir Sergai akan pecah karena bupati dan wakilnya maju sebagai kandidat wakil pada Pilgubsu lalu. Tapi, jangan kan darah yang tumpah, kacapun tak ada yang pecah di Sergai ini. Semua ini berkat peran media," ungkap Soekirman. Dalam penilaiannya, wartawan Harian andalas memiliki karakter yang low profile, profesional, dan bersahaja. Ia berharap Andalas terus memberikan edukasi kepada masyarakat. Secara khusus memberitakan tentang perkembangan pembangunan Kabupaten Sergai. "Usia 8 tahun Harian andalas bukan waktu yang pendek bagi sebuah media. Jadi, Harian andalas harus terus memberikan edukasi kepada masyarakat," harapnya lagi. Sementara Anggota DPD RI Asal Sumut Parlindungan Purba yang turut hadir merasa salut kepada Pimpinan Star Media Group Iskandar ST yang sudah dikenalnya sejak lama. “Pak Iskandar orang yang pekerja keras, sudah memiliki media cetak, radio, dan berita online. Mudah-mudahan Star Media akan memiliki media televisi yang

Bupati Serdang Badagai Ir H Soekirman memberikan award kepada wartawan-wartawan daerah terbaik diantaranya Supriyadi (Serdang Bedagai), Ibnu Sakti Nasution (Padang Lawas) dan Hotbin Purba (Tapanuli Utara).

sekarang harus memuat muatan lokal,� katanya. Parlindungan Purba juga menyampaikan, Star Media Group akan terus berkembang di masa mendatang karena memiliki semuanya. "Star punya uang, punya fasilitas, dan punya tenaga. Apalagi, tenaga muda yang punya visi ke depan," ujarnya. Ia juga menuturkan, di dunia ini ada dua tempat mengadu yakni Tuhan dan media. Jadi, media menjadi sarana edukasi bagi masyarakat. "Selain itu juga sebagai pencerdasan kepada masyarakat," katanya. Sebagai sarana inspirasi, tambahnya, media juga mampu memberikan ataupun membuka wawasan masyarakat, sehingga menjadi cerdas. "Jadi, Pemda juga harus memberikan inisiatif inspirasi kepada media," pintanya. Sebelumnya Pimpinan Umum Star Media Group Iskandar ST menyampaikan Star Media Group terdiri dari Harian Andalas, KPK Pos, Star News 102,6 FM, dan Starberita.com, di samping itu juga memiliki portal www.harianandalas.com dan www.kpkpos.com.

Family Gathering ini, sebutnya, merupakan pertama kali yang dilaksanakan Star Media Group bersama keluarga di luar Kota Medan. Seperti tahun lalu, pada HUT ke-8 ini juga digelar andalas Fair di pelataran Gelanggang Remaja/Kolam Renang Deli, Jalan Sutomo Medan selama sebulan penuh, kemudian buka puasa bersama dengan Rumah Zakat, serta pemberian bingkisan dan santunan kepada duafa dan anak-anak yatim piatu. "Ini merupakan puncak dari rangkaian kegiatan HUT ke-8 Harian andalas yang jatuh pada 14 Juli 2013. Tujuannya untuk memupuk rasa kekeluargaan serta meningkatkan silaturahmi seluruh keluarga besar Star Media Group," Iskandar,ST yang juga mencalonkan di sebagai Caleg Partai NasDem Daerah Pemilihan Sumut I Nomor Urut 2. Dalam kesempatan itu, Manager Publik Relations Pantai Cermin Theme Park Tengku Feria Aznita juga turut menyampaikan selamat HUT ke-8 kepada keluarga besar Star Media Gorup khususnya Harian andalas serta menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang

terjalin cukup baik selama ini. Ia berharap kerja sama antara Star Media Group dengan Pantai Cermin Theme Park dapat terus terjalin dan lebih meningkat lagi ke depannya. Dalam kesempatan yang sama Kabag Humas Pemkab Sergai, Dra Indah Dwi Kumala dan Kabag Umum Drs Fitriadi sangat memberikan apresiai terhadap acara Family Gathering merayakan HUT ke-8 Harian andalas. Hal ini menjadi acuan bagi media lainnya untuk tetap menjaga kekompakan sesama keluarga wartawan di lingkungan kerjanya. Ketua panitia Yonan Febrian dalam laporannya menyampaikan acara yang bertujuan mengeratkan tali persaudaraan ini dihadiri 350 orang lebih dari hampir seluruh biro Star Media Group dari berbagai kabupaten/kota di Sumut dan juga Aceh. Acara juga dimeriahkan dengan lucky draw dan pemberian penghargaan kepada Wartawan Terbaik, Redaktur Terbaik,Penyiar Radio Terbaik yakni Fitri Lihardo, Marketing Terbaik Zulham Efendi dan lainnya serta Loper Terbaik M Hudri.(M YUNAN SIREGAR)

Pimpinan Star Media Group, Iskandar, ST memberikan award kepada wartawan terbaik yakni M Yunan Siregar,Muhammad Ali (Aceh Timur) Anwar Sahadat (Gayo Luwes)

Pemimpin Umum KPK Pos dan Wakil Pemimpin Redaksi Harian Andalas, H Baharuddin memberikan award kepada wartawan terbaik KPK Pos.

Anak-anak dari seluruh karyawan dan wartawan Harian andalas, KPK Pos, Star News 102,6 FM, dan Starberita.com serius melakukan kontes joget caisar dalam acara Family Gathering.

Kabag Humas Pemkab Sergai, Dra Indah Dwi Kumala memberikan award kepada marketing terbaik Harian andalas.


Bhinneka

17

Hal. Senin, 14 Oktober 2013

Medan Tempat Pertemuan Suku Hainan Se-Dunia Medan-andalas Kota Medan kembali mendapat kepercayaan dunia sebagai tempat pertemuan dan silaturahmi suku Hainan yang ada di berbagai belahan negara pada 26-27 Oktober mendatang, di Hotel Dyandra Santika Medan. Dalam pertemuan ini akan hadir suku Hainan dari 25 negara guna melakukan pertemuan, bersilaturahmi serta kunjungan wisatanya di Kota Medan.

DIABADIKAN-Plt Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S MSi didampingi Kepala Dinas Pariwisata Drs Busral Manan diabadikan bersama-sama bersama panitia Pertemuan Suku Hainan, di Balai Kota Medan, Jumat (11/10). andalas/siong

80 Peserta Ikuti Sosialisasi Pemotongan Hewan Langkat-andalas Sebanyak 80 peserta mengikuti sosialisasi pemotongan hewan kurban agar memenuhi syarat Aman, Sehat, Utuh, Halal (ASUH) yang dilaksanakan Dinas Peternakan Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. "Kita lakukan sosialisasi pemotongan hewan kurban untuk memenuhi syarat ASUH," kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan Langkat Abdul Rahman di Stabat, Minggu (13/10). Peserta yang mengikuti sosialisasi itu berasal dari Kecamatan Stabat dan Selesai, terutama para Badan Kemakmuran Masjid (BKM), petugas tempat pemotongan hewan, serta panitia kur-

ban, katanya. Sosialisasi tersebut diisi oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyangkut syariat agama saat pemotongan hewan kurban yang kebanyakan di Langkat nantinya akan dilaksanakan Selasa (15/ 10). Sedangkan dari Dinas Peternakan mengatakan, sehubungan dengan kesehatan, hewan yang akan disembelih pada Idul Adha tersebut diharapkan benar-benar memenuhi syarat kesehatan, katanya. Abdul Rahman juga menjelaskan bahwa sosialisasi itu nantinya diharapkan akan "tertular" kepada yang lain, sehingga pemotongan hewan kurban tahun depan sudah benar-benar sesuai

dengan syarat syariat dan kesehatan hewan. Selain itu juga untuk mendukung kesehatan hewan kurban, pihaknya juga sudah mendirikan posko di kantor Dinas Peternakan Langkat di komplek perkantoran Bupati di Stabat. "Posko kesehatan hewan ini menyediakan dokter hewan, yang bisa memeriksa secara gratis seluruh hewan kurban yang akan disembelih pada saat Idul Adha," katanya. Pada bagian lain disampaikannya bahwa posko tersebut juga berfungsi untuk mendata hewan kurban yang masuk dari daerah lain ke Langkat. "Ini sebagai salah satu bentuk upaya peningkatan pelayanan

kepada masyarakat yang memerlukan informasi luas menyangkut dengan hewan kurban yang hendak dipotong," ujar Rahman. Secara terpisah staf Dinas Peternakan Langkat Supriadi Supit ketika diminta keterangan soal harga hewan kurban menjelaskan, bahwa untuk hewan besar seperti lembu dengan daging 60-70 kilogram bersih harganya mencapai Rp8 juta per ekor. "Ada kenaikan untuk harga lembu tahun ini kisaran Rp1 juta per ekornya," katanya. Demikian juga dengan harga kambing ada kenaikan harga pembelian dari semula Rp 1 juta, kini harganya ada yang Rp1,2 juga hingga Rp1,3 juta per ekornya. (ANT)

Sambut Bulan Suci Kahtina

MBI Gelar Sangha Dana Medan-andalas Majelis Buddhayana Indonesia ( MBI ) kembali menggelar perayaan Kathina dengan beberapa badan otonom lainnya. Perayaan yang dirayakan umat Buddha sebagai bentuk bakti kepada Sangha ini disebut juga sebagai upacara Sangha-Dana. Ketua Panitia Dharmawaty mengatakan, acara ini akan dilaksanakan Minggu (10/11) mendatang, pukul 13.00 Wib di Selecta Royal Ballroom Lantai 5 Jalan Listrik Medan. ”Perayaan Kathina merupakan perayaan masa berakhirnya musim hujan di India Utara selama tiga bulan bagi para anggota Sangha,” ujrrnya. Selama itu kata dia, para

Bhikkhu tidak melakukan perjalanan untuk menghindari merusak atau menginjak tunas tanaman termasuk kemungkinan mengganggu kehidupan makhluk hidup yang lain. “Mereka hanya berdiam di Vihara dengan melaksanakan latihan diri dengan intensif, mematuhi peraturan kebhikkhuan atau Vinaya. Jadi masa kebhikkhuan justru dihitung dari berapa Vassa yang sudah dijalani, bukan dari berapa lama ia menjadi Bhikkhu,” terang Dharmawaty si Medan ,Sabtu (12/10). Setelah masa Vassa berakhir, imbuhnya, umat Buddha memasuki masa Kathina dan selama satu bulan dapat dipilih satu hari untuk menyelenggarakan upac-

ara Kathina. Upacara ini dapat digelar apabila di suatu Vihara terdapat paling sedikit empat orang Bhikkhu yang menjalani masa vassa secara sempurna. Bila tidak terpenuhi, umat dapat mengadakan upacara Sangha dana di masa Kathina, ”ungkapnya. Di kesempatan itu ujarnya, selain memberikan persembahan jubah Kathina, umat Buddha juga berdana kebutuhan pokok para Bhikkhu, perlengkapan vihara, dan berdana untuk perkembangan dan kemajuan agama Buddha sehingga hari Kathina sering juga dikenal dengan Hari Sangha. “Hubungan harmonis antara Bhikkhu Sangha dan umat awam

seperti yang tercermin dalam masa Kathina ini ditargetkan akan dihadiri 3.000 umat dari kota Medan dan sekitarnya, ”sebutnya. Acara ini tuturnya, akan diisi Dharmatalk oleh anggota Sangha. Untuk itu, umat Kota Medan bisa memanfaatkan momen baik ini untuk bersama melaksanakan kebajikan di ladang yang subur pada saat yang tepat yaitu bulan suci Kathina mempersembahkan dana kepada Sangha secara tulus dsn bahagia. “Sebelum dan setelah berdana diharapakan kebajikan besar bias membuahkan kamma baik serta melimpahkan berkah dan manfaat besar bagi semua mahkluk,” tandasnya. (Siong)

Hal ini terungkap ketika Plt Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S MSi didampingi Kepala Dinas Pariwisata Drs Busral Manan menerima kunjungan panitia Per temuan Suku Hainan, Jauhari Chandra dan Anggota DPRD Sumut Brilian Moktar SE, MM didampingi panitia lainnya, Jumat (11/ 10) di Balai Kota Medan. Dalam audiensi tersebut Jauhari Chandra menjelaskan, pertemuan akan dihadiri para pengusaha suku Hainan Tiongkok dari 25 negara, pertemuan para investor ini juga membawa angin segar bagi Kota Medan sendiri. "Dipilihnya Kota Medan karena memliki potensi untuk berkembang, selain itu masyarakatnya cukup hangat. Kota Medan juga merupakan kota wisata kuliner. Sebelumnya Kota Medan sukses menggelar petemuan APEC baru-baru ini, "kata Jauhari. Dikatakannya, dalam musyawarah pihaknya di Taiwan, sebagai tempat pertemuan ini ada tiga yakni Kota Bali, Jakarta dan Medan. Namun dari ketiga kota ini akhirnya diputuskan Kota Medan menjadi tuan rumah karena memiliki potensi untuk dikembangkan. "Jakarta sudah padat dan Kota Bali sudah cukup untuk dikembangkan, “ ujar

Jauhari Chandra Menurutnya, pertemuan suku Hainan Tiongkok merupakan silaturahmi sedangkan tujuannya adalah wisata untuk menggembangkan daerah wisata yang ada di Sumatera Utara. Dipilihnya Kota Medan sebagai tempat pertemuan karena Kota Medan memilik objek wisdata yang bagus yakni Perapat dan Brastagi, kedua objek wisata inilah yang ditonjolkan, sedangkan pesertanya nantinya sebanyak kurang lebih 2000 orang yang akan berkunjung. Menurutnya, peserta yang merupakan para pengusaha itu nantinya akan diupayakan untuk melirik berbagai peluang kerja sama, karena tujuan dari pertemuan ini selain silaturahmi dan pariwisata juga mendatangkan para investor untuk melirik kerja sama guna tanamkan investasinya untuk pembangunan yang ada di Sumatera Utara khsusunya Kota Medan, dalam kesempatan ini mari kita sambut pertemuan ini dan samasama kita semua menjaga nama baik Kota Medan. Sementara itu, Brilian Moktar SE, MM mengatakan, dengan adanya kunjungan dan pertemuan suku Hainan ini nantinya berdampak kepada peningkatan PAD Kota Medan. "Kita bayangkan para peserta se-

lama di Kota Medan akan menginap diberbagai hotel dan berbelanja, jadi Kota Medan ini harus bisa jadi magnet di Sumatera Utara sebagai pintu masuk provinsi karena bisa memasukan wisatawan asing maupun local," ucapnya. Disebutkannya, Kota Medan memiliki lokasi yang sangat bagus, hanya bagaimana untuk mengelolanya dengan baik. "Kita sangat sepakat apa yang dikatakan oleh Plt Walikota Medan untuk merevitalisasi pembenahan Danau Siombak, mengembangkan situs Kota Tua Cina di Medan Marelan. Kita tinggal mencari investor dengan segala kelengkapan disana, dan nantinya akan menjadi inventaris wisata di Kota Medan, “ ujar Brilian Moktar. Plt Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S MSi dalam kesempatan itu menyambut baik pertemuan ini, dan berterima kasih dimana Kota Medan dipercaya sebagai tempat pertemuan, tentunya kunjungan para pengusaha ini akan membawa angin segar buat pembangunan Kota Medan, dengan pertemuan ini Kota Medan sebagai destinasi kota MICE tentunya terwujud sudah, dan Kota Medan membuka pintau selebarnya untuk peluang investasi kepada para investor. “Panitia diharapkan bisa membawa para peserta pertemuan mengunjungi situs Kota Tua tersebut, dimana situs ini sudah ada sejak zaman Belanda, selain itu juga ada Danau Siombak yang kesemua ini perlu dikembangkan, “ harap Dzulmi Eldin. (Ben/Siong)

UMSU Juara Umum Lomba Pidato Bahasa Inggris MIEF Malaysia Medan-andalas Tim Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) berhasil meraih juara umum pada lomba pidato bahasa Inggris antarperguruan tinggi negeri (PTN) dan perguruan tinggi swata (PTS) yang diadakan Medan International Education Fair (MIEF), salah satu institusi pendidikan Edu Malaysia. Kegiatan yang berlangsung di Tiara Convention Hotel Medan, Sabtu pekan lalu itu, utusan UMSU Irma Ade (FKIP) meraih juara pertama, Rizki Hardiyanti (FKIP) juara kedua dan Winda Adria (FE) meraih juara ketiga. Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UMSU H Muhammad Arifin Gultom SH MHum kepada wartawan di kampus Jl Muktar Basri Medan, Sabtu (12/10) mengatakan, mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini merupakan mahasiswa yang belum pernah meraih

CHEVROLET TROOPER

CHEVROLET SPARK LS

CHEVROLET TROPER

PROTON GEN2

Thn '93, Wrna Hijau, 4x2 , Kondisi Siap pakai, Hrga Nego, Hub 0821 6288 0400 (Jl. Surya Komplek Krakatau Garden A 6)

Tahun 2005, Warna Silver, AC/PW/ PS/CL/RT, Harga 60 Juta, Bisa Nego Hubungi 0813 7676 8696

4x4,Aktif,Thn'85, Wrn Hitam Met,AC,DVD,Full Sound System, Hrg : 45 Jt NEGO. Hub : 0812 6944 2279.

Thn'09 oktober, w.hitam,kond mulus,harga Nego Hub: 087748148373, 061-75027898

prestasi dan baru pertama kali mengikuti even ini. “Bahkan persiapan untuk mengikuti lomba pidato bahasa Inggris ini hanya satu hari. Namun berkat kerja keras dan semangat yang tinggi akhirnya bisa mendapatkan prestasi yang luar biasa,” tambahnya. Untuk itu, Arifin memberikan apresiasi yang tinggi terhadap para mahasiswa yang telah mengukir nama almamaternya. Bagi UMSU saat ini sangat konsern terhadap pendidikan bahasa asing terutama bahasa Inggris. Salah satunya, UMSU juga sudah berkali-kali mendapatkan predikat juara lomba debat bahasa Inggris yang diselenggarakan Kopertis Wilayah I Sumut-Aceh. Bahkan beberapa mahasiswa juga tampil mengikuti lomba pidato maupun debat bahasa Inggris berlevel nasional dan internasional. Menyinggung program bahasa Inggris di UMSU, Ari-

fin mengatakan program pendidikan bahasa Inggris dilakukan di seluruh fakultas. Karena sudah menjadi konsumsi bagi mahasiswa, program berbahasa Inggris memiliki komunitas yang disebutkan namanya “UMSU Debating Society”. UMSU Debating Society ini adalah organisasi UMSU yang berfokus terhadap pengembangan keahlian debat, terutama keahlian berargumentasi dengan menggunakan bahasa Inggris serta juag pengembangan public speaking, leadership, problem-solving, team work, effective communication dan career preparation. Selain mendidik anggota dengan focus pelatihan bahasa Inggris sebagai bahasa kedua (English Second Language) bukan sebagai bahasa asing, UMSU Debating Society juga mendidik anggotanya untuk mempelajari seluruh dasar teori cabang pengetahuannya. (HAM)

MAZDA2 Type R

PROTON SAVVY PROTON SAVVY Thn’2002,KM 47rb,Wrna Hitam, 1 Tgn Dari Baru,Sangat Mulus,Hrga Rp 72 Jt / NETT. Hub: 0811 651 145 / 061-7747 7888

Thn’10,WrnaSilverMet, MT,Lengkap,TV ,Camera,Original,KM17rb, HrgaNego. Hub:08126317712,061-77028958

MAZDAVANTREN

NISSAN X’TRAIL XT

NISSAN SENTRA

NISSAN LIVINA X-GEAR

NISSAN X-TRAIL 2.5 ST

NISSAN XTRAIL XT

OVER KREDIT GRAND LIVINA

NISSAN SERENA

Thn 1994, W. Biru, M/T,AC, PW, CL,Alarm, fullsound,Velg14racing,BKMedan,Harga Rp.28jt/Nego.Hub:06177811101

AT, Wrna Hitam, Thn ’09, Km Rendah, Kondisi Sangat Mulus, Hrga Nego, Hub 0812 6040 6060

Thn' 1989, BK Medan, warna merah, AC, TAPE, BR, VR, CL, alaram. Hub : 081396056603

M/T,Thn 2009,Silver, BK Asli Medan,Pajak Panjang,Kondisi Sehat, Tangan Pertama.Hub : 0812 6008 0402.

Thn'03,Matic,Wrn Silver,BK Medan,Pajak Berlaku, Mobil Mewah & Terawat,A/N Sendiri,Rp 104 jt. Hub: 0812 634 9222

Thn’2003,TanganKedua, KTPBisaPinjam, WrnaHitam,HargaNEGO, KM95rb.Hub: 08126588199/081361769939(TP).

HIGHSTARWAY, Matic,Thn'2012,WrnAbu" Tua,CD2,TV,AC,JarangPakai,SepertiBaru,Sisa 5,4jt'anx24Bln,Rp80jt.Hub:081361522048

HIGHWAYStarA/T, Thn'2005,W.Coklat Met,Kond.Mulus, Hrga Rp 125 / NEGO. Hub: 0812 7340 0539 / 0819 642 007

ISUZU PANTHER Hi-GRADE,Thn’95,Biru Tua Met, AC Double,PW,BK Mdn,Terawat,Siap Pakai, Hrga 65 Jt/Nego,TP. Hub : 0852 9711 2344 / 0852 9629 5552

ISUZU PANTHER MB Royal 1999

PHANTER TOURING

Bk Asli Mdn,Hijau Met, BPKB Tgn 1,Ban Baru Semua,Kond Mbil Sangat Trawat Sekali (Jamin), NB: Lihat Mobil Dijamin Tdk Kcewa.Hub: 0821 6088 5224.

Thn '05, Wrna Coklat, Kondisi Sehat Terawat, BK Pjng, AC,PW,CL,PS,RT, Hrga 160JT/Nego, Hub 0821 1087 1604

ISUZU ELF PS 120 HD ( NKR 71 ), thn '05 wrn putih,Plat BL,Dump Truck, Kondisi Bagus. hub: 061-76387288,085210002788

NISSAN GRAND LIVINA

NISSAN FRONTIER

OverKreditThn'2012,BruPkai6Bln,SprtiBru,JokKulitMB Tech,BalikDP48Jt/Nego,AssAllRisk,Angs4,2Jtx42Bln, ByarDPBwkPlgMbilHub:081263262777/77702225

Pemakaian 2005,Wrn Hitam Produksi Akhir 2004,Mulus,Harga NEGO. Hub : 081 163 7430 / 0853 7277 0201.

HYUNDAI ATOZ TypeGLS,MT,Thn’04,WrnaHitam ,X PemakaiCewek,KondisiMulus,Terawat,Hrga 72Jt/Nego.Hub:08126317712,061-77028958


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.