Epaper andalas edisi senin 24 november 2014

Page 1

andalas HARIAN

L U G A S

D A N

C E R D A S

Senin, 24 November 2014 | No: 3021/Tahun VIII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp2.500; Langganan+ongkos kirim Rp90.000; Luar Kota: Rp3.000

1 WNI Tewas, 9 Luka Serius

DIBANTAI SAAT TIDUR

1 TEWAS DUA ORANG KRITIS P Siantar-andalas Pembunuhan sadis terjadi di salah satu rumah di Jalan Sudirman, Kelurahan Proklamasi, Kecamatan Siantar Barat Kota Pematang Siantar, Minggu (23/11) dinihari. Reza Sitorus (22) dibantai hingga tewas sedangkan dua wanita lainnya, Anggi Nasution (28) dan Melly Sitorus (17) kritis. Kejadian pembunuhan itu diketahui ketika Anggi Nasution (28) yang saat kejadian berpura-pura tak sadarkan diri, sekitar pukul 06.10 WIB ber-

hasil keluar dari rumah meski dalam kondisi luka parah di kepala. Lantas Anggi berteriak meminta tolong dan mengundang perhatian petugas piket Benglap Dam/I BB yang berada persis di depan rumah korban. Mendapat informasi terjadi pembunuhan, polisi segera meluncur ke tempat kejadian. Di rumah korban, polisi menemukan Reza (22) tergeletak di depan pintu yang sudah • LANJUT KE HAL. 15

Unik Tapi Nyata

Kuala Lumpur-andalas Tiga pekerja asing tewas dalam ledakan tambang batu bara di Malaysia Timur telah diidentifikasi, dan jumlah yang cedera meningkat menjadi 29 orang. Surat kabar berbahasa Inggris Malaysia The Star mengutip Wakil Kepala Polisi Sri Aman Komisaris Mat Jusoh Mohammad mengatakan bahwa almarhum diidentifikasi sebagai pekerja berkebangsaan Indonesia, Republik Rakyat Demokratik Korea (DPRK) dan • LANJUT KE HAL. 15

andalas | hs poetra

Petugas teller melayani nasabah yang menjual mata uang dollar di money changer di Jalan. Juanda Medan. Situasi perkembangan politik dalam nnegeri egeri berpengaruh terhadap pergerakan nilai tukar rupaih terhdap dollar Amerika.

Bayi Korban Longsor Belum Ditemukan Medan-andalas Pencarian seorang bayi berusia empat bulan korban tanah longsor di Desa Sibiobio, Kecamatan Sibabangun, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) terkendala faktor cuaca, karena saat itu hujan turun di Sungai Garoga. "Tim SAR (Search And Rescue) yang dibantu personel TNI AD, Polri masih terus melakukan pencarian bayi tersebut," kata

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapteng, Bonaparte Manurung dihubungi dari Medan, Minggu (23/11) Pencarian bayi yang diduga hanyut di Sungai Garoga itu, menurut dia, terpaksa dihentikan Sabtu (22/11) sekitar pukul 16.00 WIB, karena cuaca yang tidak mendukung dan hari juga sudah mulai gelap. "Lokasi Sungai Garoga

tersebut, juga berada di daerah perkampungan yang cukup jauh dari Kecamatan Sibabangun," ujarnya. Bonaparte mengatakan, peristiwa tanah longsor di Tapteng, terjadi pada Jumat (21/11) sekira pukul 19.00 WIB dan lima orang warga hilang dan hanyut di Sungai Garoga, serta seorang diantaranya adalah bayi. Rumah korban yang berada di

bawah pegunungan itu, dihantam material tanah, batu berukuran besar dan pohon karet sehingga terjatuh ke Sungai Garoga yang tidak berapa jauh dari lokasi kejadian. Sedangkan, empat korban longsor itu, telah ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa lagi, Sabtu (22/11) siang oleh prajurit TNI AD, • LANJUT KE HAL. 15

• LANJUT KE HAL. 15

149 JIWA KEHILANGAN TEMPAT TINGGAL

Wanita Dipenuhi Emas Rp6,12 M SETIAP orangtua pasti menginginkan yang terbaik bagi anaknya. Terlebih di hari pernikahan sang putri. Tentu, ada banyak cara membahagiakan anak. Pankaj Parakh, salah satu orang terkaya di India, menyulap putrinya menjadi gadis emas di hari pernikahannya. Dilansir laman Daily Mail, Jumat (21/11)), tubuh pengantin wanita dipenuhi dengan perhiasan emas senilai 400 ribu euro, atau setara Rp6,12 miliar, dia benar-benar nampak seperti gadis emas. Pernikahannya berlangsung di kuil Tirupati, negara bagian Andhra Pradesh. Pengantin wanita memamerkan seluruh koleksi emas

Jakarta-andalas Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, menyiapkan anggaran sebesar Rp70 triliun untuk dialokasikan kepada setiap desa dan Unit Pemukiman Transmigrasi (UPT) di seluruh Indonesia. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, mengatakan, dana tersebut merupakan 10 persen dari Rp700 triliun • LANJUT KE HAL. 15

• LANJUT KE HAL. 15

36 Rumah Terbakar di Sinabang Banda Aceh-andalas Sebanyak 36 pintu rumah di Sinabang, Kabupaten Simeulue, Provinsi Aceh, Sabtu dini hari, ludes terbakar, sehingga mengakibatkan 48 kepala keluarga atau 149 jiwa kehilangan tempat tinggal. Asisten II Sekdakab Simeulue Hasbi Hendra saat dihubungi dari Banda Aceh, Sabtu malam (22/11) menyatakan, musibah yang terjadi pada pukul 03.00 WIB itu disebabkan arus pendek yang terjadi di salah

satu rumah milik Sahirman. Dikatakan, 36 unit rumah yang berdekatan itu tidak bisa diselamatkan, karena api begitu cepat membakar bangunan semi permanen itu. Sahirman mengatakan, setelah melihat api, ia langsung mendatangi pemadam kebakaran, namun petugas tidak langsung bertindak dengan alasan mereka baru pulang memadamkan musibah kebakaran di tempat lainnya, yakni Desa Kahat, Kecamatan Teupah Selatan.

Pembalakan Liar Marak, Jangan Dibiarkan

"PEMBALAKAN liar (illegal logging) di lokasi ini termasuk skala besar karena kawasan pinggir hutan Lumbanjulu terlihat sudah hampir gundul," kata aktivis lingkungan Marandus Sirait di Lumbanjuli, Minggu (23/11). • LANJUT KE HAL. 15

Jaksa Agung Diminta Buktikan Dirinya Bersih

Ia menyatakan, warga sempat merobohkan empat unit rumah lainnya untuk menghindari menjalarnya api ke rumah lainnya. Tidak lama kemudian, mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan bisa memamdamkan api pada pukul 04.30 WIB, katanya. Keterlambatan petugas pemadam kebakaran dibenarkan Plt Kepala Badan Penang-

Jakarta-andalas Politikus Partai NasDem Kisman Latumakulita meminta seluruh pihak memberikan kesempatan kepada Jaksa Agung Prasetyo untuk membuktikan dirinya bersih dari pengaruh partai politik dalam menegakan hukum yang adil. "Agak bijaksana apabila kita memberikan kesempatan kepada Jaksa Agung Prasetyo untuk membuktikan dirinya bersih dari pengaruh parpol dalam menegakkan hukum yang adil," kata politikus Nasdem Kisman Latumakulita melalui

• LANJUT KE HAL. 15

• LANJUT KE HAL. 15

MULAI 1 DESEMBER

MENTERI LH DAN KEHUTANAN DIDESAK REVISI REGULASI

Aksi pembalakan liar (illegal logging) masih marak di Lumbanjulu, Kabupaten Toba Samosir. Aktifitas yang dilakukan berbagai oknum yang tidak bertanggung jawab ini sepertinya luput dari perhatian petugas Dinas Kehutanan setempat serta instansi terkait lainnya.

KPK Didesak Pastikan Status MS Kaban Jakarta-andalas Indonesia Corruption Watch (ICW) meminta KPK kembali fokus menangani kasus Sistem Komunikasi Radio Terpadu di Kemenhut dan segera menentukan status MS Kaban. Nama MS Kaban sudah sangat tak asing lagi di dunia politik karena yang bersangkutan merupakan salah satu politikus asal Sumatera Utara "KPK bisa dikatakan lamban (menentukan status MS

Sejumlah kendaraan berupaya melewati salah satu titik jalan longsor yang telah dibersihkan di lint asan Takengonlintasan Blangkeujereun, Aceh Tengah, Aceh, Sabtu (22/11). Puluhan titik longsor besar dan kecil di lintasan yang menghubungkan Kabupaten Aceh Tengah dan Gayo Lues itu mengakibatkan jalur transportasi lumpuh selama 51 jam.

2015, Rp9,2 T Dana Desa Dicairkan

MS Kaban

Keberadaan hutan di pinggiran kawasan Danau Toba sudah sangat memprihantinkan. Aktifis lingkungan menduga ada sejumlah aktifitas pembalakan liar yang masih berlangsung hingga mengancam ekosistem salah satu danau terindah di dunia ini.

PNS Rapat di Hotel Dikenai Sanksi Jakarta-andalas Aturan pelarangan PNS menggelar berbagai kegiatan di hotel mulai berlaku 1 Desember 2014. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Yuddy Chrisnandi sudah menyiapkan sanksi jika PNS melanggar. "Sanksinya ada. Sanksi administratif," kata Yuddy yang ditemui wartawan di Sekretariat Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bandung, Jalan Sabang, Kota Bandung, Minggu (23/11).

Yuddy menegaskan sanksi berat siap diberlakukan tanpa pandang bulu. "Bagi pejabat-pejabat negara tingkat pusat dan daerah yang mengabaikan imbauan peningkatan efesiensi dan efektifitas, bisa ditunda promosinya, didemosi, dan kena sanksi," tutur Yuddy. "Selain itu gaji ketigabelasnya tidak diturunkan dan tunjangan kinerjanya tidak diberikan. Berat semua (sanksinya) itu," kata politisi Partai Hanura tersebut menam• LANJUT KE HAL. 15

Hing t

m di

M

K


Senin

SAMBUNGAN

24 November 2014

harian andalas | Hal.

15

Dahnil Anzar Simanjuntak, Jabat Ketum Pemuda Muhammadiyah Sumbar-andalas Dahnil Anzar Simanjuntak akhirnya terpilih sebagai Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah periode 2014-2018 dalam Muktamar XVI di Asrama Haji, Padang, Sumatera Barat. Berdasarkan penghitungan suara sejak tadi malam sampai menjelang Minggu (23/11) subuh, Dahnil berhasil mengumpulkan sebanyak 450 suara. Dia mengungguli lima calon lainnya, yakni Syahrul Hasan (334 suara), Rohmat Suprapto (64 suara), King Faisal (43 suara), Amirudin (33 suara), dan M. Aziz (26 suara). Selain Ketua Umum, peserta Muktamar juga memilih 12 formatur dari 77 calon formatur. Ke12 formatur terpilih tersebut berdasarkan urutan suara terbanyak adalah M. Labib 543 (suara), Edy Agus Yanto (445 suara), Nugroho Noto Susanto (422) Rasman Rading (374), Irfan Nusirasman (370), Syaharudin Alrif (365), Lia Kian (328), Sunanto (326), Mora Harahap (314), Abdurahman Syahputra (273), Muharrar Iqbal (264), dan Jasra Putra (261). Ketua Umum terpilih bersama 12 formatur akan membentuk kepengurusan Pemuda Muhammadiyah periode 2014-2019. Dahnil Anzar Simanjuntak menegaskan dia akan melaksanakan visi-misi yang telah ia

sampaikan. Dahnil bertekad akan menumbuhkan kembali jiwa Muhammadiyah yang sesungguhnya di internal Pemuda Muhammadiyah. Baginya, jiwa Muhammadiyah adalah semangat tajdid atau pembaharuan. "Dalam konteks Pemuda Muhammadiyah, nalar baru itu adalah cara pandang baru tentang gerakan dakwah dan sosial," tegas Dahnil dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Minggu (23/11). Karena itu, Pemuda Muhammadiyah harus fokus pada gerakan sosial dan dakwah yang menyentuh kebutuhan masyarakat. Pemuda Muhammadiyah harus mampu menawarkan solusi atas persoalan yang ada. "Ini fokus empat tahun ke depan. Hari ini kita butuh model gerakan dakwah dan sosial yang menyesuaikan dengan perkembangan dan tantangan zaman," ungkapnya. Selain aktif di Muhammadiyah, Dahnil juga terlibat di beberapa organisasi lainnya, bahkan di tingkat di internasional. Saat ini dia menjabat sebagai President Religion for Peace Asia and Pacific Youth Interfaith Network (RfP-APYIN). Dosen tetap Fakultas Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Sultan Ageng Tirtayasa, Serang, Banten ini juga dikenal sebagai pengamat ekonomi-politik dan penggiat antikorupsi yang kerap tampil di berbagai media cetak dan elektronik nasional.(IN/BS/MA)

36 RUMAH TERBAKAR DI SINABANG.......................................... • DARI HALAMAN. 1 gulangan Bencara Daerah (BPBD) Simeulue T Kamaruzzaman. Ia mengatakan, petugas terlambat satu jam setengah, karena pompa air salah satu dari dua armada yang dimiliki Pemkab setempat itu tidak berfungsi. Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan penyabab

terjadi musibah yang diperkirakan mengalami kerugian miliaran rupiah itu. Bantuan dari warga dan pemerintah serta KNPI terus mengalir. Bantuan yang disalurkan berupa mie instans, air kemasan, pakaian dan mukena. Pemkab Simeulue menetapkan lima hari sebagai waktu tanggap darurat, kata Hasbi Hendra. (BS/ANT/MA)

PNS RAPAT DI HOTEL DIKENAI SANKSI..................................................... • DARI HALAMAN. 1 bahkan. Yuddy menambahkan, larangan PNS menggelar kegiatan di luar kantor pemerintahan sudah tertuang dalam surat edaran MenPAN nomor 10 tahun 2014. "Suratnya berisi melarang seluruh jajaran aparatur sipil negara melakukan kegiatan penyelenggaraan pemerintahan di luar instansi pemerintahan. Berlaku 1 Desember 2014, seluruh kegiatan penyelenggaraan pemerintahan harus

dilakukan di instansi pemerintahan," ujarnya. Lebih lanjut Yuddy menuturkan, satu instansi dengan instansi lain harus bekerjasama menjalani kebijakan tersebut. Kata Yuddy, tidak ada alasan lagi pemerintah kota dan kabupaten tidak memiliki gedung. "Bekerjasamalah dengan pemprov, serta dengan TNI dan Polri. Seluruh penyelenggara pemerintah harus bisa saling memberikan fasilitas untuk penyelenggaraan kegiatan pemerintahan," ucap Yuddy.(BS/NET/MA)

1 WNI TEWAS, 9 LUKA SERIUS...... • DARI HALAMAN. 1 Myanmar. Ia juga mengatakan jumlah korban cedera telah meningkat menjadi 29, termasuk sembilan orang Indonesia, enam warga negara Myanmar, lima Tiongkok, tujuh warga negara DPRK/Korea Utara dan dua warga Bangladesh. Menurut konsulat Tiongkok di Kuching, ada warga negara Tiongkok yang terluka dalam insiden itu, namun jumlahnya belum ditentukan. Konsulat telah mengirimkan staf untuk mengunjungi para korban Tionghoa, seorang pejabat mengatakan kepada Xinhua. Ledakan itu terjadi di negara

bagian Sarawak timur pada pukul 08.45 waktu setempat (00.45 GMT) pada Sabtu ketika 119 penambang, termasuk warga Korea Utara, Myanmar, warga negara Tionghoa, Bangladesh dan Indonesia, yang bekerja di bawah tanah. Kepala Departemen Kebakaran dan Penyelamatan Sri Aman ranger Moss mengatakan, ledakan terjadi ketika sebuah saklar untuk sabuk pada tambang dihidupkan, dan satu extractor digunakan untuk mengusir gas keluar dari terowongan tidak bekerja. Bunga api kemudian keluar dari saklar atau itu mungkin yang telah menyebabkan terjadinya kecelakaan. (ANT/ BS/MA)

WANITA DIPENUHI EMAS RP6,12 M...................... • DARI HALAMAN. 1 pemberian sang ayah, seperti gelang, kalung, cincin, dan anting. Karena pernikahan terkesan sangat mencolok, pihak kepolisian setempat mengirimkan beberapa personilnya untuk memastikan pernikahan tersebut berjalan lancar, tidak ada yang menyerang, dan merampok mereka. Hal itu, karena sekitar lokasi yang menjadi tempat pernikahan merupakan kawasan miskin. Juru bicara dari pihak kepolisian, Sandeep Kumar, mengatakan pengantin laki-laki dan perempuan mengenakan banyak emas di tubuhnya. Seperti diketahui, India memang menjadi negara dengan konsumen emas terbesar di dunia. Keluarga terkaya di India sering menghabiskan miliaran rupiah untuk membeli perhiasan saat dipakai di pesta pernikahan, atau acara khusus lainnya. Sang ayah, Parakh, pada Agustus lalu juga mengenakan kemeja yang

terbuat dari emas saat merayakan ulang tahunnya. Kemeja itu diperkirakan bernilai US$213.000, atau Rp2,52 miliar. Dikutip dari Business Insider, Kemeja yang ia pakai terbut diketahui terbuat dari emas 18-22 karat, dengan berat mencapai 9 pounds. Untuk membuat kemeja itu, paling tidak dibutuhkan 20 penjahit laki-laki yang bekerja selama 3.200 jam untuk menjahit bersama-sama. Untuk mencegah gesekan dengan tubuh Parakh, kemeja emas itu memiliki lapisan dalam. Sebenarnya Parakh hanyalah lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) yang kemudian memilih untuk bekerja di bisnis tekstil milik keluarganya. Lebih lanjut, Parakh memaparkan, dia menolak anggapan bahwa tampilannya yang selalu berhias emas mewah sebagai sindiran untuk mengejek orang miskin. Menurutnya, dia masih suka untuk beramal. (VI/BS/MA)

Menteri Sosial Khof ifah Indar Para wansa (tengah), menunjukkan kaos hasil sablon saat kunjungan kerja di Tiara Hand ycraft, ka wasan Sidosermo Surabaya, Minggu (23/ Khofifah Parawansa Handycraft, kawasan 11). Dalam kunjungan kerja tersebut, Khofifah menjelaskan program penanggulangan kemiskinan terus dilanjutkan, melalui pembagian Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Beras Miskin (Raskin), dan Program Keluarga Harapan (PKH).

BAYI KORBAN LONGSOR BELUM DITEMUKAN....................................................................................... • DARI HALAMAN. 1 Polri, BPBD Tapteng yang dibantu masyarakat. Keempat korban yang me-

ninggal dunia itu, yaitu Saut Marito Zebua (28), Dalizato Zebua (20), Yunita Telaumbenua (20) dan Kaani Telaumbenua (18) merupakan warga Desa Sibiobio. "Korban yang tewas

itu, telah dikebumikan oleh pihak keluarganya, setelah jenazah tersebut diserahkan oleh aparat keamanan," kata Kepala BPBD Tapteng. Data yang diperoleh menye-

butkan, peristiwa yang terjadi di Desa Sibiobio, Kecamatan Sibabangun, Kabupaten Tapteng, Jumat (21/11) sekitar pukul 19.00 WIB, juga membuat jalan longsor se-

panjang 500 meter dan berada di delapan titik. Selain itu, kedalaman longsor tersebut mencapai lima sampai 20 meter dan lebar tiga meter. (ANT/BS/MA)

2015, RP9, 2 T DANA DESA DICAIRKAN....................................................................................................... • DARI HALAMAN. 1 anggaran transfer daerah, sehingga setiap desa akan dialokasikan sebesar Rp1,4 miliar. "Tahap awal yang segera dicairkan pada April 2015 nanti adalah sebesar Rp9,2 triliun," kata Marwan, Minggu (23/11). Marwan menjelaskan, dana

desa itu akan dicairkan dalam tiga tahap, masing-masing 50 persen, 30 persen, dan 20 persen. Oleh karena itu, dia mengimbau kepada seluruh kepala desa agar segera membentuk Badan Usaha Milik Desa (BMUDes) untuk mengelola dana tersebut. Pemanfaatan dana desa terse-

but, kata Marwan, harus dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur desa seperti jalan desa untuk membuka akses ke kantongkantong produksi, irigasi desa dan program yang bermanfaat untuk kepentingan masyarakat di desa. "Nanti akan ada tim yang melakukan verifikasi program setiap

desa. Jika ada yang tidak sesuai kontekstual dan relevan dengan kebutuhan desa, pasti kami delete (hapus)," ujar politisi Partai Kebangkitan Bangsa itu. Marwan menegaskan, kementerian yang dipimpinnya itu akan melakukan pengawasan teknis yang ketat terkait pengelolaan dana

desa tersebut. Pengawasan itu bahkan akan dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) agar tidak terjadi penyalahgunaan. "Kami akan menyiapkan fasilitator untuk membina aparat desa, agar mereka dapat membuat laporan keuangan sesuai peraturan yang berlaku," katanya.(BS/IN/MA)

KPK DIDESAK PASTIKAN STATUS MS KABAN........................................................................................ • DARI HALAMAN. 1 Kaban). Padahal apalagi yang ditunggu, putusan terhadap Anggoro sudah dikeluarkan pengadilan," ujar Koordinator Divisi Monitoring Hukum dan Peradilan Emerson Yuntho, di kantornya, Jalan Kalibata Timur Raya, Jakarta Selatan, Minggu (23/11). Anggoro merupakan terdakwa di kasus ini yang sudah divonis majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta dengan hukuman 5 tahun

penjara dan denda Rp 250 juta subsider 2 bulan penjara. Ia terbukti memberi suap kepada beberapa anggota DPR RI dan pejabat di Kemenhut. "Setidaknya MS Kaban enam kali berkomunikasi dengan Anggoro Widjoyo guna meminta sejumlah uang," ujar Emerson. Emerson menambahkan, jangan sampai Kementerian Kehutanan menjadi kementerian empuk bagi pada koruptor baik ditingkat pusat maupun daerah. Pengusutan

tuntas dugaan suap yang diterima MS Kaban bisa menjadi pelajaran bagi birokrat di Kemenhut. "Kalau ini tidak segera dilakukan (menetapkan status MS Kaban), artinya menunda penegakkan hukum. Penetapan status MS Kaban juga bisa jadi shock therapy di Kemenhut," imbuhnya Dalam putusan hakim terhadap Anggoro Widjojo, MS Kaban disebut hakim terbukti menerima suap. Majelis hakim menyatakan Anggoro terbukti memberi duit

suap terkait anggaran revitalisasi sistem komunikasi radio terpadu (SKRT) yang dialokasikan dalam anggaran 69 program Gerakan Nasional Rehabilitasi Hutan dan Lahan Kementerian Kehutanan tahun 2007. Secara tegas, majelis hakim menyebut bahwa Anggoro telah menyetorkan sejumlah uang untuk Eks Menhut MS Kaban. Uang diberikan untuk pemulusan proyek SKRT. Namun Kaban membantah. Dia menegaskan tak pernah menerima apa pun dari Anggoro.

"Saya melihat hakim kemarin itu terlalu dipaksakan. Orang terdakwanya saja sudah membantah kemarin," kata Kaban saat ditemui usai mengisi ceramah di Masjid Al- Azhar, Jl Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (3/7) malam. Menurut Kaban, tak ada fakta di persidangan yang menyatakan bahwa dia terbukti menerima suap. Jika memang terbukti menerima harusnya sudah dijerat dari tahun 2007.(IN/BS/MA)

JAKSA AGUNG DIMINTA BUKTIKAN DIRINYA BERSIH....................................................................... • DARI HALAMAN. 1 keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (23/11). Dia mengatakan pandangan pihak yang menolak Prasetyo ditetapkan sebagai Jaksa Agung RI di antaranya mengatakan bahwa Jokowi telah mengikari janjinya untuk mengangkat Jaksa Agung dari unsur non-parpol. Sebab, Prasetyo merupakan mantan Jaksa Agung Muda yang

menjadi anggota DPR RI dari Partai NasDem. "Harus dipahami, Presiden Jokowi sendiri tidak gampang menetapkan seorang Jaksa Agung yang mempunyai syarat profesionalitas, non-parpol, mempunyai integritas, serta syarat bersih dari pengaruh keluarga Cikeas," kata dia. Menurut dia apabila mengikuti alur profesionalitas tanpa merusak tatanan di dalam sistem birokrasi Jaksa Agung, maka seharusnya Presiden Jokowi mengangkat

pelaksana tugas Jaksa Agung. Namun, kata dia, realitas politik yang tak bisa dibantah, adalah bahwa baik pelaksana tugas Jaksa Agung atau pejabat Eselon I di Kejaksaan Agung saat ini adalah para pejabat yang duduk di kursi tersebut atas kehendak dan restu keluarga Cikeas. "Tentu Presiden Jokowi tak menghendaki jika Jaksa Agung terpilih tak menegakan hukum secara profesional dan berkeadilan, tapi menjalankan misi-misi menye-

lamatkan mantan Presiden SBY yang terlibat dalam sejumlah kasus hukum," kata dia. Dia menilai ada juga sejumlah calon Jaksa Agung yang memenuhi kreteria integritas dan profesionalitas, misalnya M. Yusuf. Namun, jika M. Yusuf diangkat sebagai Jaksa Agung, maka dinilainya akan merusak tatanan karier birokrasi di dalam Kejaksaan Agung, karena M. Yusuf yang berasal dari Kejaksaan Agung belum pernah menja-

bat sebagai Jaksa Agung Muda. "Sementara Prasetyo sendiri masih memenuhi syarat profesionalitas dan integritas karena pernah menjabat sebagai Jaksa Agung Muda," ujar dia. Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk politikus NasDem HM Prasetyo sebagai Jaksa Agung. Keputusan Jokowi menunjuk HM Prasetyo yang berlatar partai politik menuai pro dan kontra.(ANT/BS/MA)

Hing t

m di

1 TEWAS DUA ORANG KRITIS........................................................................................................................ • DARI HALAMAN. 1 tewas dengan kondisi mengenaskan berlumuran darah. Sedangkan Melly (17) ditemukan bernapas namun kondisi tidak sadarkan diri. Menurut Kasat Reskrim Polres Pematangsiantar, AKP Jarosman Sinaga, sesuai penuturan korban (Anggi) tersangka pembunuhan adalah pria berinisial B (40), adik sepupunya sendiri. Hingga kini polisi masih mengejar B yang diduga telah melarikan diri setelah melakukan penganiayaan. Setelah

mengantongi identitas tersangka, petugas langsung melakukan pengejar untuk mengungkap kasus pembunuhan ini sekaligus untuk mengetahui motifnya. Saat ini, kedua korban Anggi dan Melly dirawat di dua rumah sakit. Melly dirawat di ruang ICU RS Vita Insani dalam kondisi koma. Sedangkan Anggi dirawat di RS Tiara Jl Menambin. Informasi yang dirangkum menyebutkan, Reza berencana akan menikahi pacarnya Ida Siringoringo (24), teman sekerjanya di salah satu toko roti di Pematang

Siantar pada Desember 2014. Ida Siringoringo di RSU Djasamen Saragih saat melihat jenazah Reza mengakui kalau Desember ini rencananya akan menikah dan semuanya sudah setuju. ' Sambil terisak Ida mengaku telah menjalin hugungan dengan Reza selam 2.5 tahun. Dirinya terakhir kali menelepon korban Sabtu malam (22/11). Saat itu Ida sedang di Kisaran berkunjung ke rumah kakaknya. Sementara itu pelaku B diduga masih sepupu ketiga korban. Sejak beberapa bulan, pelaku sering tinggal di rumah korban di Jalan

Sudirman, Kelurahan Proklamasi, Pematangsiantar. Dijelaskan Marlan Sitorus (52) bapak dari korban tewas Reza Sitorus (22), selama ini terduga pelaku tinggal di rumahnya. Sedangkan ia bersama isterinya tinggal di Porsea, Kabupaten Toba Samosir "Mereka berempat tinggal di rumah ku. Masih sepupunya pelaku itu," ujar Marlan Sitorus Marlan mengaku mendapat kabar Minggu pagi. Ia segera meluncur dari Porsea ke Pematangsiantar. Bapak 3 anak itu tak menyangka, nasib kedua anaknya berakhir

tragis. "Melly itu anak paling kecil dan masih sekolah " ucap Marlan. Rencananya jenazah Reza akan dibawa ke kampung halamannya di Porsea untuk dimakamkan. Sementera itu, Kapolres Pematangsiantar AKBP Slamet Loesiono menerangkan, pihaknya belum bisa mengungkap modus dan motif atas tewanya Reza dan dua korban sekarat lainnya. "Kita masih kejar terduga untuk mengetahui modus dan motifnya. Kita tunggu sampai pelaku dapat. Jadi sabar ya," ungkap AKBP Slamet Loesiono.(DK/BS/IN/MA)

PEMBALAKAN LIAR MARAK, JANGAN DIBIARKAN ............................................................................. • DARI HALAMAN. 1 Marandus Sirait, pelestari lingkungan yang pernah mengembalikan penghargaan "Wana Lestari" sebagai bentuk protes atas kian maraknya perusakan ekosistem Danau Toba itu, menilai pemerintah setempat seperti tidak mau menindak tegas para penjarah hasil hutan di daerah tersebut. Padahal, kata Marandus, setiap pelintas yang melewati wilayah Lumbanjulu secara nyata dengan mudah bisa melihat banyaknya tumpukan kayu log pada sejumlah lokasi penebangan tertentu. Maraknya penebangan pohon di kawasan tersebut, menurut dia, sebagai akibat dari lemahnya kontrol dari instansi terkait serta minimnya pengawasan yang dilakukan petugas kehutanan di wilayah tersebut. Ia juga menyatakan keprihatinannya atas kerusakan ekosistem yang terjadi di kawasan Danau Toba, sebagai salah satu akibat dari terjadinya penebangan liar dari oknum tidak bertanggung jawab yang tidak

peduli pada kelestarian lingkungan. "Saya tidak tahu secara jelas apakah Dinas Kehutanan atau instansi terkait tidak pernah melakukan pengawasan. Sebab, kejadiannya sudah berlangsung dalam waktu cukup lama, bahkan sudah memasuki hitungan tahun," kata Marandus. Sementara itu, anggota DPRD Kabupaten Toba Samosir Syamsudin Manurung meminta instansi terkait dapat segera menghentikan penebangan pohon secara ilegal yang dilakukan oknum tidak bertanggung jawab di daerah tersebut karena sangat berpotensi merusak ekosistem hutan. "Penebangan pohon secara ilegal yang makin marak, khususnya di Kecamatan Lumbanjulu, perlu mendapat perhatian serius pihak pemerintah," tegasnya. Syamsudin juga meminta Dinas Kehutanan setempat menerapkan kebijakan tentang perlindungan dan pengamanan hutan terhadap gangguan keamanan hasil hutan berdasar-

kan program yang dicanangkan instansi tersebut. "Kawasan hutan di Tobasa harus tetap dijaga dan dilestarikan. Jangan dibiarkan pembalak liar merajalela," katanya. Dinas Kehutanan Kabupaten Tobasa mencatat luas kawasan hutan di daerah tersebut berdasarkan MRPHL Provinsi Sumatera Utara tahun 2003 sesuai dengan hasil padu serasi peta tata guna hutan kesepakatan (TGHK) dengan RTRW tahun 2005 seluas 180.373,58 hektare atau sekitar 89,2 persen. Ia menegaskan bahwa luas kawasan hutan Kabupaten Tobasa berdasarkan register dan Inlijving adalah 85.197,52 hektare. Dilokasi terpisah, Indonesia Corruption Watch (ICW) mendesak Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya merevisi sejumlah regulasi di sektor kehutanan. Menurutnya, salah satu yang mendesak direvisi adalah Peraturan Pemerintah Nomor 6/ 2007 jo PP 3/2008 tentang Tata Hutan dan Penyusunan Penge-

lolaan Hutan serta Pemanfaatan Hutan. "Peraturan Pemerintah ini terbukti secara empirik membuka celah terjadinya kasuskasus di sektor kehutanan dengan tipologi yang beragam,"kata Koordinator Monitoring Hukum dan Peradilan ICW Emerson Yuntho di kontor ICW, Jakarta, Mingggu (23/11). Dia mengungkapkan bahwa PP 6/2007 jo PP 3/2008 mengatur hal yang berbeda dengan yang diatur dalam UU yang memerintahkannya ada. Salah satunya, PP 6/2007 jo. to PP 3/2008 mengandung "logika"nya sendiri yang berbeda dengan logiknya UU 41/1999, termasuk dalam memasukkan pengelolaan wilayah hutan ke dalam materi yang diaturnya. "PP ini juga mengeluarkan aturan soal penggunaan kawasan hutan agar diatur tersendiri dalam bentuk PP," tambahnya. Emerson menjelaskan ada beberapa kelemahan PP 6/2007 jo PP 3/2008. Pertama, menurutnya adalah ketiadaan arahan pemanfaatan hutan yang lebih

terintegrasi dan bertahap. Hal ini membuat posisi penerima izin mendapatkan keuntungan lebih karena mengetahui lapangan dan mendapatkan insentif untuk terus ekspansi tanpa terganggu oleh pembatasan alokasi lahan "Kedua, tidak ada pembatasan luas dan produksi ketika menyangkut izin pemanfaatan kayu hutan dan sebaliknya aturan tentangnya malah mendorong untuk melewati target dan mendapatkan insentif,"katanya. Ketiga, lanjutnya, perlindungan dan pemberdayaan masyarakat tidak dilakukan dengan tegas dan dengan bentuk izin yang lebih kuat karena skema yang ditawarkan lebih banyak menggantungkan pada pihak lain.Jika merujuk pada data Kementerian Kehutanan pada Agustus 2011, katanya, mencapai Rp 273 triliun sebagai akibat izin pelepasan kawasan hutan di tujuh provinsi di Indonesia. "Kerugian negara tersebut timbul akibat pembukaan 727 unit perkebunan dan 1.722 unit pertambangan yang dinilai bermasalah," ujarnya. (ANT/BS/MA)

M

K


Senin 24 November 2014

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, M.Sulaiman STAF REDAKSI Yonan Febrian,Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar,Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim, Dedi Afrizal FOTOGRAPHER Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Messi dan Sepak Bola Indonesia

P

emain terbaik dunia, Lionel Messi menyumbang tiga gol dalam kemenangan 5-1 Barcelona atas Sevilla. Trigol itu sekaligus membuat Messi kini menjadi pemain dengan jumlah gol terbanyak dalam sejarah La Liga. Sebelum ini rekor gol tersebut dipegang mantan penyerang Athletic Bilbao Telmo Zarra. Dalam kariernya sepanjang periode 1940-1955, Zarra membuat 251 gol dari 277 penampilan di La Liga. Sebelum laga Barca lawan Sevilla di Camp Nou, Minggu (23/11) dinihari WIB, Messi sudah punya 250 gol dari 288 laga, alias butuh satu gol lagi untuk menyamai rekor tersebut. Dengan trigol yang ditorehkannya, Messi tak hanya berhasil menyamai, melainkan telah melampaui rekor Zarra. Lalu, apa kaitan rekor Messi itu dengan sepak bola kita ? Ya, sebelumnya Sabtu malam, timnas Indonesia menghadapi Vietnam di Piala AFF. Namun, lagi-lagi timnas Indonesia tampil mengecewakan karena hanya mampu menahan imbang tuan rumah 2-2. Dengan permainan ngos-ngosan yang ditampilkan Kurnia Mega dkk, seharusnya Vietnam lebih layak meraih kemenangan. Sebab, pola permainan ditampilkan anak asuh Alfred Riedl sama sekali tak menarik ditonton dan hampir sepanjang pertandingan berada di bawah tekanan para pemain Vietnam. Padahal, dari segi reputasi dan track record selama ini, Indonesia sangat jauh terlebih dahulu menjadi tim yang sangat disegani di kawasan Asia Tenggara bersama Thailand, dan Malaysia. Doeloe, Vietnam hanyalah tim papan bawah di Asia Tenggara. Tapi, kini situasinya berubah 180 derajat, justru timnas kita selalu kesulitan saat menghadapi negeri yang lebih lama berkecamuk dalam perang itu. Sebagai negara yang dikenal hanya sebagai pelengkap penderita dalam jagad sepak bola internasional utamanya beberapa tahun terakhir ini, memang hampir mustahil timnas Indonesia akan mampu melahirkan pesepakbola sekaliber Messi. Namun, kita hanya ingin menegaskan di sini, bahwa anak-anak Indonesia yang memiliki bakat bermain sepak bola sudah sepatutnya bisa menjadikan Messi sebagai role model (panutan). Bahwa, ukuran fisik ternyata tidak menjadi penghalang menjadi pesepakbola hebat. Dengan kata lain, semua pihak yang berurusan dengan tetek-bengek sepak bola di tanah air hendaknya menyadari, jika pembinaan dilakukan dengan serius sejak dini dan tidak dikotori dengan permainan 'Sepak Bola Gajah' sebagaimana terjadi dalam Kompetisi Divisi Utama PSSI beberapa bulan silam. Salah satu buktinya, Vietnam, Laos dan juga Filipina yang dulu tak pernah diperhitungkan di Asia Tenggara, ternyata mulai mampu unjuk gigi di Asia Tenggara. Setidaknya ketiga negara itu sudah pernah mengalahkan timnas kita. Pemain terbaik sepanjang masa seperti Messi mustahil akan lahir di negeri kita. Namun, setidaknya prestasi kinclongnya itu bisa mengilhami para pemain muda kita, agar tidak cepat berpuas diri dan terus berupaya menempa skill dan sikap profesionalnya. Bravo Messi, u r the greatest...!(**)

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

Ombudsman Minta PDAM Tirtanadi

Tunda Pembayaran Rekening Air Via Online Medan-andalas Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Utara meminta PDAM Tirtanadi untuk menunda pembayaran rekening air sistem online atau disebut Payment Point Online Bank (PPOB), karena BUMD Sumut itu dinilai belum siap menjalankan sistem tersebut. Kepala Perwakilan Ombudsman Sumut Abyadi Siregar mengatakan dari monitoring yang dilakukan ombudsman di sejumlah loket pembayaran tagihan air PDAM Tirtanadi akhir pekan lalu, diketahui bahwa sistem tersebut belum matang sehingga belum dapat dioperasikan.

Kantor pos dan enam bank yang disiapkan sebagai tempat pembayaran, yakni Bank BRI, Bank Mandiri, BNI, Bank Sumut, Bank BTN, dan Bank Bukopin, satupun belum ada yang bisa menjalankan sistem tersebut, kecuali Bank Bukopin di Jalan Gajah Mada, Medan. "Ternyata bank yang disiapkan ini belum dapat digunakan untuk pembayaran. Hanya Bank Bukopin, itu pun tidak semua Bukopin. Ini kan menyulitkan masyarakat untuk mengaksesnya," jelas Abyadi kepada wartawan, Minggu (23/11). Abyadi menuturkan, kalaupun pembayaran via online tersebut tidak bisa dilakukan secara serentak, seharusnya PDAM lebih memprioritaskan bank yang jangkauannya lebih luas dan memiliki banyak unit untuk dioperasikan terlebih dahulu. Misalnya Bank Mandiri atau BRI yang ada hingga di tingkat kelurahan. "Bukopin ini kan hanya ada

beberapa titik saja di Kota Medan, sehingga tidak bisa dijangkau masyarakat luas. Itu pun, tidak semua Bukopin ternyata dapat melayani pembayaran itu, ini kan membuat sulit masyarakat saja," ungkap Abyadi. Karena itu, ujar Abyadi, ombudsman meminta agar PDAM Tirtanadi menunda dulu sistem pembayaran online tersebut sampai benar-benar siap dijalankan. "Kita melihat sistem ini belum matang, belum siap untuk dioperasionalkan. Karena itu, kita minta ditunda dulu hingga benar-benar siap dan seluruh bank bisa terakses. Dan siapkan juga SDM yang menguasai sistem itu dan mengerti melayani," tegas Abyadi. "Untuk apa program ini dipaksanakan kalau ternyata belum siap? Karena toh pada akhirnya yang timbul adalah keresahan masyarakat," katanya.

Selain itu, lanjut Abyadi, menunggu sistem online ini siap dijalankan, PDAM Tirtanadi juga harus menyiapkan loket pembayaran di cabang-cabang Tirtanadi senyaman mungkin agar masyarakat bisa terlayani dengan baik. Sebab dari monitoring yang dilakukan ombudsman di loket pembayaran PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota, tidak ada ruang tunggu yang nyaman bagi masyarakat yang ingin membayar tagihan. Sementara antrean siang itu cukup panjang. "Saya sudah dari bank tadi, tapi ternyata belum ada yang bisa. Kantor pos juga tidak bisa, belum online katanya. Cuma Bukopin Gajah Mada yang bisa. Itu pun tidak bisa membayar untuk tunggakan. Terpaksa saya ke sini juga. Jadi makin lama saya mondar-mandir seperti ini," ujar seorang warga. Abyadi Siregar juga menaruh

curiga apa di balik pemaksaan program ini untuk dioperasikan. Kecurigaan ini semakin kuat, karena pihak PDAM Tirtanadi seperti menutup-nutupi masalah ini. Saat Ombudsman meninjau sistem online ini di Kantor PDAM Cabang Medan Kota, salah seorang staf Bagian Umum bernama Zainal, tampak ketakutan saat dimintai keterangan oleh Tim Ombudsman RI. Padahal, tim hanya ingin didampingi petugas PDAM untuk melihat secara langsung bagaimana secara teknis pengoperasian sistem online ini. "Tapi Zainal benar-benar tidak berani dan menyatakan agar Tim Ombudsman RI meminta penjelasan dari Publik Relation PDAM Tirtanadi," kata Abyadi. "Kami melihat, ada yang ditutup-tutupi. Karena itu, kita ingin masalah ini clear agar tidak meresahkan masyarakat," pungkas Abyadi. (THA)

Warga Medan Baru Minta Dibangun SMA Negeri Medan-andalas Warga di Kecamatan Medan Baru berharap saluran drainase yang ada di kawasan mereka diperbaiki demi mengantisipasi terjadinya genangan air di musim penghujan. Sebab, genangan air yang terjadi cukup lama maka penyakit demam berdarah menjadi ancaman bagi warga. Harapan tersebut disampaikan sejumlah warga peserta Reses Anggota DPRD Kota Medan Dapil III (Kecamatan Medan Baru, Kecamatan Medan Helvetia, Kecamatan Medan Petisah, Kecamatan Medan Barat) tahun 2014 dari Fraksi Partai Golkar, H Adlin Umar Yusri Tambunan ST MSP yang digelar di Jalan Wahid Hasyim, Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Baru, Sabtu (22/11). Sutarman, salah seorang kepala lingkungan di Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru mengatakan, sejumlah saluran drainase di Kelurahan Merdeka yang pembuangannya ke Sungai Putih mengalami pendangkalan sehingga tidak bisa berfungsi maksimal. Akibatnya, saat musim hujan se-

andalas/robensoan

BERDIALOG – Anggota DPRD Kota Medan Adlin Umar Yusri Tambunan didampingi Camat Medan Baru Mopul Simbolon dan lainnya berdialog dengan warga saat mengelar reses di Jalan Wahid Hasyim, Kelurahan Babura, Medan Baru, Sabtu (22/11). perti sekarang ini permukiman warga selalu tergenag air. “Setiap tahun digelar musrenbang, kami selalu mengusulkan ini supaya diperbaiki, tapi sampai saat ini tidak ada realisasinya. Karena itu, melalui reses ini kami berharap

Bapak Dewan (Adlin Tambunan) bisa memperjuangkan perbaikan dranase yang ada di Kelurahan Medeka,” harap Sutarman. Sutarman juga mengharapkan agar Pemko Medan segera menyediakan lahan baru tempat pemaka-

man umum (TPU) untuk warga beragama Islam di Kecamatan Medan Baru. Sebab, lahan TPU yang ada di Jalan Sei Batu Gingging sudah sempit. “Kondisi TPU di Jalan Batu Gingging yang merupakan satusatunya TPU Muslim di Kecamatan Medan Baru sudah sangat sempit. Jadi, Pemko Medan perlu melakukan pengadaan lahan baru TPU di kecamatan ini,” ujarnya. Sementara itu, Ahmad Zikli, warga Lingkungan VII, Kelurahan Merdeka mengeluhkan banjir dan kemacetan arus lalu lintas yang sering terjadi di depan Kampus USU, Jalan Dr Mansyur. Dia berharap kedua masalah tersebut segera ditangani dinas terkait di jajaran Pemko Medan. “Saat ini setiap sore kemacetan di daerah itu cukup parah, bagaimana pula kalau nanti Rumah Sakit USU itu sudah beroperasi? Karenanya kepada Pemko Medan melalui dinas perhubungan kita minta segera mencari solusi mengatasi kemacetan yang terjadi di sana,” kata Ahmad Zilki. Murtado Sulaiman, salah se-

orang tokoh agama yang hadir dalam reses tersebut mengusulkan agar Pemko Medan mendirikan SMA Negeri di Kecamatan Medan Baru. Sebab, Kecamatan Medan Baru yang merupakan kecamatan tertua di Kota Medan tidak ada berdiri SMA Negeri. “Usulan ini sudah sering dibicarakan tetapi sampai saat ini tidak ada realisasi. Kepada bapak dewan, Adlin Umar Tambunan kami harapkan bisa lebih serius memperjuangkan usulan pendirian SMA Negeri ini,” tandasnya. Dalam acara reses yang dihadiri Camat Medan Baru Mopul Simbolon, sejumlah lurah dan kepling di dapil III tersebut, Adlin Umar Yusri Tambunan berjanji akan menindaklanjuti semua aspirasi dan keluhan warga. “Masalah drainase ini, kita akan berkordinasi dengan dinas bina marga, apa anggarannya sudah ada ditampung dalam APBD 2015 atau tidak. Kalau belum, saya akan upayakan supaya ditampung di Perubahan ABPD 2015,” kata Adlin. (BEN)

Lulusan UPMI Siap Hadapi MEA 2015 Medan-andalas Direktur Pascasarjana Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia (UPMI) Dr H Didin Muhafidin SIP MSi meminta para wisudawan UPMI bersiap menghadapi pemberlakuan Asean Free Trade Area (AFTA) atau perdagangan bebas di kawasan Asia Tenggara di mana Indonesia tergabung dalam komunitas Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Dikatakan Didin, bahwa persaingan di bursa tenaga kerja akan semakin meningkat menjelang pemberlakuan pasar bebas ASEAN pada akhir 2015 mendatang. Ini akan memengaruhi banyak orang, terutama pekerja yang berkecimpung pada sektor keahlian khusus. Hal ini disampaikan Didin Muhafidin dalam orasi ilmiahnya pada acara Wisuda 502 Mahasiswa UPMI dari 7 program pendidikan (prodi) dan 1 program magister di Convention Hall Danau Toba International, Sabtu (22/11). Untuk itu, Didin meminta mahasiswa UPMI mempersipkan diri dengan ilmu dan penguasaan teknologi serta memiliki keahlian khusus. Menyingkirkan karakter

andalas/ist

LULUSAN TERBAIK –Peraih lulusan terbaik 1 hingga 3 beserta keluarganya diabadikan bersama Rektor UPMI (kanan), Koordinator Kopertis Wilayah I (dua dari kanan) Ketua Yayasan UPMI (tiga dari kanan), Dekan Falkultas Hukum (kiri) Direktur Pascasarjana (dua dari kiri), Sekretaris APTISI (tiga dari kiri). negatif yang menghambat kemajuan bangsa dan mempertahankan karakter positif bangsa Indonesia yaitu gotong royong, menghargai tamu, sederhana, tidak menonjolkan diri, menjaga kelestarian alam, toleransi, dan suka berbagi agar dapat bersaing dengan tenaga kerja asing. Turut hadir pada acara wisuda

tersebut Ketua Yayasan UPMI Dra Hj Nur’aini Harahap, Koordinator Kopertis Wilayah I Prof Dian Armanto MPd MA MSc PhD, Sekretaris Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta (APTISI) Wilayah I Sumatera Utara Ir H Uswatul Akhyar, Rektor UPMI Dr H Ali Mukti Tanjung, SH MM, dekan dan dosen UPMI serta keluarga wisudawan.

Dian Armanto dalam sambutannya mengatakan bahwa seorang wisudawan memiliki ciri khas yaitu memiliki ilmu, memanfaatkan ilmu, memecahkan masalah, dan bertanggung jawab. Dian Armanto meminta dosen dan mahasiswa UPMI hendaknya membudayakan penelitian ilmiah karena saat ini sangat minim sekali dosen atau pun

mahasiswa yang melakukan penelitian. Sementara Uswatul Akhyar menilai UPMI merupakan salah satu perguruan tinggi swasta terbaik di Sumut dan setara dengan Perguruan Tinggi Negeri, karena telah memiliki program pascasarjana. Dia mengharapkan wisudawan dan mahasiswa pascasarjana yang diwisuda dapat menerapkan ilmu yang diperoleh bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain serta mengubah mindset dari pencari kerja menjadi pencipta lapangan kerja. Rektor UPMI Ali Mukti Tanjung mengatakan bahwa wisudawan terbaik yang lulus dengan predikat cumlaude diberi dispensasi bebas dari biaya kuliah bila melanjutkan kuliah di Program Magister UPMI dan juga dibuka kesempatan bagi mereka untuk menjadi dosen di UPMI. Adapun wisudawan terbaik tahun ini diraih Purnama Sari dari fakultas hukum dengan IPK 3,79, Kalvin Mula Nauli dari fakultas ilmu administrasi negara dengan IPK 3,78, dan Ade Eva Khairani dari fakultas ilmu administrasi negara dengan IPK 3,76. (GUS)

Meski Hujan Warga Antusias Ikut Car Free Day Medan-andalas Meski hujan terus mengguyur sejak tengah malam sampai pagi, seribuan warga Kota Medan antusias mengikuti kegiatan Car Free Day yang dipusatkan di Jalan Sudirman, persisnya di depan rumah dinas Wali Kota Medan, Minggu (23/11). Berhubung hujan, pelaksanaan Car Free Day sempat molor. Biasanya kegiatan dimulai pukul 06.00 WIB. Namun karena menunggu hujan reda, pelaksanaannya baru dimulai pukul 07.00 WIB lebih. Di bawah gerimis hujan dan basahnya udara, warga

mengawali kegiatan dengan mengikuti senam bersama yang dipandu sejumlah instrukstur senam. Selain warga, sejumlah pejabat Pemko Medan diantaranya Asisten Umum Setdakot Medan Ikhwan habibi Daulay, Asisten Pemerintahan Musadat Nasution, Kadis Perhubungan Renward Parapat, Kadis Kesehatan drg Usma Polita, Kadis Pertanian dan Kelautan Akhyar, Kadis Bina Marga Khairul Syahnan Lubis serta camat dan lurah mengikuti Car Free Day. Di samping mengikuti senam,

warga juga dapat memeriksakan kesehatan secara gratis seperti pemeriksaan gula darah dan tensi maupun donor darah. Usai senam, warga juga dapat menikmati aneka jajanan yang dijual dengan harga cukup terjangkau. Setelah itu sejumlah hadiah menarik seperti kulkas, televisi, dan kompor gas disediakan panitia kepada warga yang beruntung. Menurut Kadis Pemuda dan Olahraga Kota Medan Drs Abd Azis, Car Free Day ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan Pemko Medan melalui dinas yang

dipimpinnya setiap bulan. Jika tidak minggu kedua, pelaksanaan Car Free Day dilakukan pada minggu ketiga. “Tujuan Car Free Day ini kita gelar untuk mengurangi emisi gas yang dihasilkan kendaraan bermotor. Akibat tingginya penggunaan kendaraan bermotor menyebabkan kualitas udara semakin buruk. Setiap emisi gas yang dikeluarkan kendaraan bermotor akan membawa zat yang tidak baik bagi kesehatan,” kata Azis. Selain mengurangi emisi gas yang dikeluarkan kendaraan

bermotor, Car Free Day juga diisi dengan kegiatan olahraga senam maupun bersepeda. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengajak masyarakat agar gemar berolahraga. Azis mengakui akibat hujan yang terus mengguyur sejak tengah malam sampai Minggu pagi, peserta Car Free Day mengalami penurunan drastis. Biasanya peserta mencapai 6 ribu sampai 7 ribu orang. “Kalau pagi ini hanya sekitar seribuan peserta saja, mungkin karena hujan. Bulan depan, saya yakin peserta Car Free Day lebih banyak lagi,” pungkasnya. (BEN)


MEDAN KITA

Senin 24 November 2014

harian andalas | Hal.

Erry Nuradi Lantik IKAFEB USU Medan-andalas Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Ir H Tengku Erry Nuradi MSi yang juga Ketua Umum (Ketum) Ikatan Alumni Universitas Sumatera Utara (IKA USU) Komisariat Daerah (Komda) Sumut periode 2014-2018 melantik IKA Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU. Dalam acara yang digelar di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara pada Sabtu (22/11), dilantik sebagai Ketua T Dicky Sofyan, Sekretaris Aqrum Mahari, dan Bendahara Afif Abdillah serta beberapa bidang. Dalam sambutannya Erry mengharapkan bahwa dengan dilantiknya Ikatan Alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara (IKAFEB USU), apara alumni dapat meningkatkan kiprahnya sehingga lebih bermanfaat bagi masyarakat. Di samping itu para Pengurus IKAFEB USU dapat menguatkan dan menjalin kekompakan antara alumni anggotanya. Dalam pelantikan yang dihadiri Dekan Fakultas Ekonomi USU Prof Dr Azhar Maksum itu, Wagubsu berharap agar pengurus yang baru dilantik dapat membuat kelompok studi financial yang dapat memberi masukan kepada DPR dan pemerintah daerah. “Bentuk kelompok diskusi dengan motornya IKAFEB USU agar keberadaan alumni ini dapat memberikan manfaat lebih,” imbuh Erry Nuradi. Sebelumnya Dicky Sofyan mengatakan kepada para pengurus yang baru dilantik dan para alumni yang tersebar di seluruh Indonesia bahkan di luar negeri untuk menjalin persaudaraan dan ikatan antar-alumni. Harapannya, agar mengeliminir jarak dan waktu serta menjadi suatu semangat bagi alumni yang telah berjumlah puluhan ribu. Pada kesempatan tersebut Dekan Fakultas Ekonomi USU mengatakan bahwa dengan dilantiknya pengurus baru, kegiatan IKAFEB USU dapat lebih meningkat, diawali dengan pengumpulan data alumni sehingga kegiatan-kegiatan dapat nyata serta menguatkan jejaring dan komunikasi. (WAN)

andalas/ist

FO FOTTO BERSAMA - Ketua BPH Unpri Dr Tommy Leonard SH MKn didampingi Penasihat Unpri dr Sofian Wijaya MHA, Wakil Rektor I Seno Aji, para dekan, dan wakil dekan foto bersama dengan pimpinan rombongan Chung Yuan Universitty, Peng, di Kampus Unpri.

Chung Yuan University dan Unpri Jalin Kerja Sama Medan-andalas Chung Yuan University Taiwan dan Universitas Prima Indonesia (Unpri) Medan sepakat menjalin kerja sama dalam pengembangan Bahasa Mandarin dan Bahasa Indonesia. Kesepakatan itu ditandai dengan kunjungan rombongan Chung Yuan University ke Kampus Unpri, Jalan Ayahanda, Medan, Sabtu (22/11). Rombongan Chung Yuan University yang dipimpin Peng didampingi Wakil Ketua Ikatan Citra Alumni TaiwanIndonesia Sumut Leoni Mary disambut Ketua Pembina Yayasan Unpri dr I Nyoman Ehrich Lister M Kes AIFM, Ketua Badan Pelaksana Harian (BPH) BPH Unpri Dr Tommy Leonard SH MKn, Penasihat Unpri dr Sofian Wijaya MHA, para wakil rektor dan dekan di lingkungan Unpri. Tommy Leonard mengatakan, Chung Yuan University dan Unpri sepakat menjalin kerja sama atau memorandum of understanding (MoU) dalam pengembangan Bahasa Mandirin di Unpri. Ini karena Bahasa Mandarin kini menjadi bahasa kedua internasional setelah Bahasa Inggris. “Dalam pertemuan itu Unpri menawarkan beasiswa kepada mahasiswa Taiwan untuk kuliah S1 Program Studi Bahasa Indonesia di Unpri. Begitu juga sebaliknya, Chung Yuan University menawarkan beasiswa bagi mahasiswa Unpri untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi (S2 dan S3) di Chung Yuan University,” kata Tommy. Selain penawaran beasiswa, kata Tommy, MoU menyepakati kerja sama dalam program double degree (gelar ganda). Artinya, mahasiswa yang ikut program ini memeroleh dua gelar akademik, yakni dari Unpri dan Chung Yuan University. “Dengan kerja sama ini, baik Unpri maupun Chung Yuan Universitty menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan mampu bersaing di era globa ini,” kata Tommy seraya menyatakan, untuk mematangkan kerja sama, Unpri akan melakukan kunjungan balasan ke Taiwan. (HAM)

Senin, 24 Nopember 2014

3

Pemko Medan Tegas Soal Kerugian Negara

andalas/ist

MEL ANTIK - Ketua Ikatan Alumni Universitas Sumatera Utara (IKA USU) Tengku Erry Nuradi saat melantik Pengurus IKAFEB USU, Sabtu MELANTIK (22/11).

Kawasan Mangrove Berubah Jadi Depo Kontainer

Awas, Banjir Ancam Belawan Medan-andalas Anggota DPRD Kota Medan Landen Marbun SH mengingatkan sekaligus mengimbau masyarakat Belawan untuk mewaspadai terjadinya banjir di wilayah tersebut. Pasalnya, kondisi hutan mangrove atau bakau di wilayah itu telah berubah menjadi depo kontainer. Peringatan sekaligus imbauan itu disampaikan Landen Marbun kepada wartawan di DPRD Kota Medan, kemarin menyikapi adanya permohonan dari Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti kepada pemerintah daerah untuk membuat Perda Pelestarian Mangrove. Ketua Fraksi Partai Hanura DPRD Kota Medan ini menceritakan, keberadaan mangrove (bakau) merupakan daerah resapan di wilayah Belawan. Namun, katanya, seiring berjalannya waktu, sedikit demi sedikit luasan mangrove itu berkurang, karena

berdirinya depo-depo kontainer di wilayah itu. “Kalau tidak silap saya, luas hutan mangrove di Belawan itu mencapai 600 hektare atau terhampar sekitar 39 persen dari total luas Kelurahan Sicanang. Sekarang, Anda lihat, apakah masih segitu luasnya,” kata Landen mempertanyakan. Ironisnya, sebut anggota Komisi D ini, pembangunan depo-depo kontainer yang memakan kawasan hutan mangrove itu tidak menyediakan saluran pembuangan air atau drainase yang baik. “Inilah yang membuat kawasan itu terendam kalau musim hujan,” sebut Landen. Landen mengaku, dirinya sangat menyesalkan pihak Pelindo selaku pengelola kawasan pesisir pantai yang mengalih-fungsikan separuh daerah resapan air menjadi ajang bisnis. “Artinya, Pelindo hanya mementingkan kemauan pebisnis, tanpa melihat efek dari perubahan itu,” ujar Landen. Setuju dan Apresiasi Di sisi lain, Landen, mengaku sangat setuju atas permohonan Menteri Kelautan dan Perikanan agar pemerintah daerah membuat atau memiliki Perda Pelestarian Mang-

rove. Menurut Landen, hal ini perlu guna menjaga habibat dan kelestarian mangrove sebagai daerah resapan. Apalagi, sambung Landen, mangrove dianggap sebagai fishing ground sekaligus pelindung pantai dari abrasi serta berperan dalam menyuburkan perairan yang menjadi area penangkapan ikan bagi nelayan. Karenanya, tambah Landen, pihaknya akan mendorong sekaligus meminta Pemerintah Kota Medan agar mengajukan draf Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pelestarian Mangrove itu ke DPRD. Apalagi, lanjut Landen, pada tahun 2012 Wali Kota Medan sebelumnya telah merencanakan kawasan Sicanang akan menjadi wisata mangrove. Hal ini juga diperkuat oleh Gubsu Gatot Pujo Nugroho, pada tahun 2013 yang meluncurkan gerakan penanaman mangrove, di mana sekitar 10 ribu pohon bakau (mangrove) ditanam di sepanjang bibir pantai Belawan. “Jadi, tidak salah kita mendorong agar Pemko Medan mengajukan draf ranperda itu, sehingga nantinya Kota Medan memiliki payung hukum pelestarian kawasan mangrove,” pungkasnya. (BEN)

Medan-andalas Sekda Kota Medan Syaiful Bahri Lubis mengatakan Tim Majelis dan Sekretariat Pertimbangan Tuntutan Perbendaharaan - Tuntutan Ganti Rugi (TP-TGR) Pemko Medan tidak ada melakukan MoU (kerja sama) dengan aparat penegak hukum seperti kejaksaan. Hanya menurutnya, dalam menyelesaikan masalah kerugian negara, tim bersikap tegas. Artinya, seluruh kerugian yang ditimbulkan harus dikembalikan oleh pelaku atau pihak yang telah terbukti melakukan kerugian negara hasil temuan BPK maupun inspektorat. "Kita selama ini bersikap tegas dan tidak pernah raguragu sedikitpun. Bila ada yang terbukti melakukan kerugian negara, kita minta kepada yang bersangkutan untuk segera mengembalikan kerugian negara yang dilakukannya. Jika itu tidak dilakukan, maka masalah ini kita serahkan kepada pihak Kejaksaan untuk menindaklanjutinya," jelas Syaiful. Hal itu dikemukakan Syaiful Bahri Lubis saat menerima kunjungan Tim Majelis Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TP-TGR) Kabupaten Ngawi di Balai Kota Medan, Jumat (21/11). Kunjungan rombongan TP-TGR Kabupaten Ngawi yang dipimpin Sekda Ngawi Siswanto itu, selain ingin saling tukar informasi, juga untuk meminta masukan terkait masalah penyelesaian kerugian negara. Selain Syaiful, mereka juga diterima Asisten Umum Setda Kota Medan Ikhwan Habibi Daulay, Kepala Inspektorat Kota Medan Lahum, dan Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Kota Medan Iwan Ritonga. Kepada para tamunya, Syaiful lebih lanjut menjelaskan bahwa sikap tegas TP-TGR harus dilakukan karena penyelesaian kerugian negara sangat mendukung penilaian untuk mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Itu sebabnya Pemko Medan dalam tiga tahun belakangan ini berhasil mendapatkan WTP. "Tentunya keberhasilan ini akan terus kita pertahankan dan tingkatkan lagi," ungkapnya. Syaiful mengungkapkan, pihaknya kini berupaya meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dengan terus menggali seluruh potensi-potensi yang ada. Mantan Kepala Bappeda Kota Medan ini yakin apbila PAD Kota Medan besar, otomatis pegawai dan masyarakat akan hidup lebih sejahtera. Sebelumnya Sekda Ngawi menjelaskan, mereka memilih Kota Medan sebagai tujuan studi banding di samping pembangunannya cukup pesat Pemko Medan juga dinilai berhasil dalam menangani masalah penyelesaian kerugian negara. Untuk itu seluruh masukan yang diterima dari Pemko Medan nantinya akan diterapkan di Kabupaten Ngawi. "Jadi kedatangan kami ingin mengetahui bagaimana Tim Majelis dan Sekretariat Pertimbangan Tuntutan Perbendaharaan–Tuntutan Ganti Rugi dan Barang Daerah Pemko Medan dalam menyelesaikan masalah kerugian negara, termasuk waktu yang diberikan kepada orang maupun pihak yang telah melakukan kerugian negara tersebut," kata Sekda Ngawi. Selama ini, kata Sekda Ngawi, pihaknya banyak menemui kendala dalam menyelesaikan kerugian negara. Meski demikian dari sekitar Rp9 miliar kerugian negara yang terjadi, TP-TGR Ngawi berhasil menyelesaikannya dalam setahun sehingga kini hanya menyisakan Rp2,8 miliar. Salah satu kendala yang dialami ungkapnya, TPTGR Ngawi tidak bisa melakukan penindakan. "Untuk itulah kami berharap agar pihak Pemko Medan bisa memberikan masukan berharga, terkait bagaimana sistem penyelesaian masalah kerugian negara tersebut. Apakah dalam melakukan penyelesaian melakukan MoU dengan aparat hukum seperti kejaksaan. Semua masukan yang diberikan akan kami terapkan di Ngawi," ungkapnya. Ditambahkan Sekda Kabupaten Ngawi lagi, penyelesaian masalah kerugian negara ini sangat penting dalam rangka penilaian untuk mendapatkan predikat WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Sedangkan Ngawi baru pertama kali mendapatkan WTP. (BEN)

Lurah Sidorame Barat-I Harus Ditindak Tegas Medan-andalas Kepala Perwakilan Ombudsman RI Sumut Abyadi Siregar meminta Wali Kota Medan Dzulmi Eldin memeriksa Lurah Sidorame Barat-I Iqbal Samosir, terkait dengan pengutipan uang untuk pengurusan surat kematian dan ahli waris sebesar Rp750 ribu di kelurahan tersebut. "Bila terbukti ada staf kelurahan yang meminta uang Rp750 ribu untuk pengurusan surat kematian itu, maka harus diberi tindakan tegas. Dan bila tindakan staf kelurahan itu atas arahan dari lurah, maka lurahnya juga harus ditindak," tegas Abyadi Siregar, Minggu (23/11). Namun Abyadi meminta agar proses pemeriksaan itu dilakukan secara fair dengan terlebih dahulu memintai keterangan warga yang menjadi korban. Kepada warga yang mengurus surat tanda kematian itu, juga harus diminta penjelasan secara jelas, apakah mereka benar diminta uang sebesar Rp750 ribu untuk

pengurusan surat kematian dan ahli waris itu. Selanjutnya, kata Abyadi, staf kelurahan yang disebut meminta uang itu juga harus dimintai keterangan. Bila perlu, lakukan konfrontir antara warga yang jadi korban dengan staf kelurahan yang meminta uang. Dengan demikian, akan terungkap informasi yang sebenarnya. Abyadi Siregar sendiri bersama Asisten Ombudsman Sumut, Ricky Nelson Hutahean dan Tetty Boru Silaen sudah langsung menemui Lurah Iqbal untuk mempertanyakan kutipan tersebut, Jumat (21/11). Kepada Abyadi Siregar dan tim, Iqbal membenarkan stafnya meminta uang untuk pengurusan surat kematian. Tetapi ia membantah besarannya Rp750 ribu. "Staf saya memang meminta uang. Tapi bukan Rp750 ribu, melainkan Rp250 ribu," kata Iqbal. Ketika ditanya apa landasan hukum pengutipan uang untuk surat kematian itu, Iqbal tak bisa menjawab. Ia mengaku tidak ada

peraturan yang mengatur biaya pengurusan surat tersebut. "Itulah yang saya harapkan, agar dibuat peraturannya," kata Iqbal. Iqbal mengaku siap dipanggil wali kota dan Komisi A DPRD Medan terkait hal ini. "Justru saya mau bilang nanti sama Komisi A agar dibuat saja peraturannya untuk pengurusan surat ahli waris ini. Kalau Rp10 ribu kita minta Rp10 ribu. Jadi kita juga bekerja ada payung hukumnya, tidak seperti ini," tegasnya. Iqbal tanpa sungkan juga mengatakan bahwa gaji lurah tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup. "Kalau dari lurah ini saja mana cukup pak, anak sudah dua. Kita kan juga mau bergaya," ujar Iqbal tersenyum. Terkait kutipan surat kematian dan ahli waris itu, Iqbal mengaku pada akhirnya tidak ada uang sebesar Rp750 ribu atau Rp250 ribu yang diterima kelurahan dari warga yang mengurus itu. Warga itu hanya memberikan Rp100 ribu sebagai

ungkapan terima kasih. Abyadi menegaskan, tindakan pengutipan uang untuk pengurusan surat kematian merupakan praktik pungutan liar (pungli). "Perilaku buruk seperti inilah yang saat ini merasuki birokrat. Dan ini tidak bisa dibiarkan dan harus diberantas. Saya sangat apresiasi dengan Pak Wali Kota saat mencopot pegawai Disdukcapil Medan beberapa waktu lalu karena diketahui melakukan pungli. Nah karena itu, untuk kasus ini, bila memang sudah terbukti, wali kota juga harus bertindak yang sama, yakni melakukan tindakan tegas," kata Abyadi Siregar. Abyadi mengingatkan wali kota jangan membiarkan aparatnya seperti ini. Karena tindakan pungli seperti ini justru akan memperburuk citra wali kota sendiri dalam upaya memperbaiki pelayanan publik yang kini semakin ditingkatkan di Kota Medan. Sementara itu, Haslan M Tambunan, keluarga Almarhum Asmadi Tambunan yang

sebelumnya mengurus surat keterangan kematian dan ahli waris di Kelurahan Sidorame Barat I, Kecamatan Medan Perjuangan, yang dikonfirmasi membenarkan, proses surat menyurat di kelurahan tersebut telah selesai dan hanya mengeluarkan biaya Rp100.000. "Itu diberikan secara sukarela setelah kami (keluarga) bertemu lurah. Namun sebelumnya, sempat terjadi adu agrumen dengan staf lurah hingga melaporkan peristiwa penarifan biaya tersebut ke Camat Medan Perjuangan," katanya, Minggu (23/11). Sebagai warga berharap, wali kota tidak menutup mata dan dapat mengevaluasi pejabatpejabat di Pemko Medan baik di tingkat lurah, camat hingga SKPD yang berkaitan dengan pelayanan masyarakat. "Agar kasus ini tak terulang terjadi dialami warga lainnya yang sedang mengalami musibah seperti kematian di keluarganya, yang membutuhkan surat keterangan," ucapnya. (GUS/REL)


HUKUM & KRIMINAL

Senin 24 November 2014

Nelayan Pusong Temukan Mayat Wanita Tanpa Kepala Lhokseumawe-andalas Seorang nelayan asal Pusong, Kecamatan Banda Saksi, Kota Lhokseumawe dan anak buah kapal (ABG) Kapal Mentari menemukan sesosok mayat wanita tanpa kepala di Perairan Selat Malaka, Aceh, Minggu (23/11) dini hari. "Saat ditemukan, kondisi mayat wanita tanda identitas tersebut sudah membusuk. Jarak lokasi penemuan mayat wanita itu dengan daratan Pusong sekitar 10 mil," kata Rusli (45), nelayan pertama yang menemukan jasad wanita tanpa kepala tersebut. Menurutnya, saat itu dirinya bersama sejumlah ABG tengah berlayar mencari ikan dengan menggunakan Kapal CV Mentari di kawasan Laut Selat Malaka. Saat bersamaan, Rusli melihat sesosok mayat mengapung tanpa kepala.

Dia lalu menyuruh ABK nya untuk mengambil mayat untuk dibawa kedarat. Setelah mayat wanita itu dapat diambil, Rusli lalu meminta bantuan petugas Koramil 12/Banda Sakti. Kemudian, petugas Koramil 12/Banda Sakti menghubungi Pos Lanal, Pos Airud, dan Tim SAR setempat. Selanjutnya, dengan menggunakan kapal boad nelayan dan satu boadkaret SAR, petugas langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP). Setelah dievakuasi, mayat wanita tanpa kepala itu langsung dibawa ke Rumah Sakit (RS) Cut Mutia, Kota Lhokseumawe dengan menggunakan mobil ambulan milik PMI Aceh Utara. Keterangan diperoleh, mayat wanita separuh baya itu saat ditemukan memakai celana pendek warnah biru, dan baju warna merah. Pada bagian kaki kirinya juga telihat putus. Penyebab kematian wanita tanpa kepala tersebut saat ini ditangani pihak Polres Lhokseumawe, sedangkan jasadnya semayamkan di RSUCM untuk diautopsi. (BT/HER)

Polres Madina Tangkap Pelaku Pembunuhan di Riau Panyabungan-andalas Petugas gabungan dari Unit Reskrim Polsek Panyabungan dan Satreskrim Polres Mandailing Natal (Madina) dibawah pimpinan Kasatreskrim AKP Wira Prayatna SH SIK berhasil mengungkap kasus pembunuhan yang terjadi di Desa Huta tinggi, Kecamatan Panyabungan Timur, Minggu (30/9) lalu. Dalam pengungkapan tersebut, polisi menangkap seorang dari dua pelaku yang merupakan kakak beradik. Tersangka Darwin Nasution (25), dicokok polisi dari tempat persembunyiannya di Desa Pasar Baru, Kecamatan Pangkalan Kerinci. Kabupaten Palalawan, Riau, kemarin. Sementara adik tersangka yakni, Abdullah Nasution (22) berhasil melarikan diri. Dari penangkapan tersangka Darwin, polisi menyita barang bukti sebatang kayu bakar. Kapolres Madina, AKBP Bony Sirait

SIK dalam keterangan persnya didampingi Kasatreskrimnya AKP Wira Prayatna SH SIK mengatakan bahwa motif pembunuhan berawal dari itu gara-gara utang-piutang. "Jadi orangtua tersangka ada meminjam uang kepada korban, Karjani Nasution dengan jaminan lahan tanaman sawit. Setelah orangtua tersangka meninggal, para tersangkameminta kembali lahan milik orantuanya, namun tidak dikasih. Kemudian, kedua tersanga yang merupakan abang beradik ini mendatangi korban dengan membawa golok, kemudian terjadi penganiayaan terhada korban dengan cara menusuk perut dan membacok kepala korban hingga tewas," kata AKBP Bony. Pengungkapan dan penangkapan tersangka, menurut Bony, perpaduan antara hasil penyelidikan, dan ketererangan dari masyarakat. Hingga kemarin, petugas Reskrim Polres Madina masih memburu adik tersangka. (HER)

Pelajar SMA yang Hanyut Ditemukan Tewas Banda Alam-andalas Rajali Bin Abdullah (17), remaja yang hanyut dan hilang di bendungan irigasi Dusun Alur Kacang Desa Jamborehat, Kecamatan Banda Alamam, Rabu (19/11) sekira pukul 15 30 WIB lalu, ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Jasad pelajar salah satu SMA di Aceh Timur ini ditemukan tim gabungan Basarnas Kota Langsa dan BPBD Aceh Timur, tak jauh dari lokasi hilangnya korban, Jumat (21/11) malam. Selanjutnya, oleh petugas jasad Rajali Bin Abdullah tersebut dibawa ke rumah duka di Desa Seunebok Buya, Kecamatan Idi Tunong, Kaupaten Aceh Timur. "Setelah kami menelusuri sepanjang iirigasi, jasad Rajali berhasil kami temukan tak jauh dari lokasi pertama hanyutnya. Jasad Razali kami temukan mengapung di permukaan air, dan sudah kami serahkan kepada pihak keluarganya," kata salah

seorang petugas Basarnas Kota Langsa. Setelah tiba di rumah duka, korban langsung dikebumikan malam itu juga. Rajali sebelumnya hanyut dan hilang di bendungan irigasi Dusun Alur Kacang Desa Jamborehat, Kecamatan Banda Alamam, saat mandi-mandi bersama temannya. Saat itu dia, terseret dan langsung hanyut terseret derasnya air di pintu irigasi Desa Jambo Rehat, Kecamatan Banda Alam itu. Seperti diketahui, irigasi itu biasa digunakan untuk mandi, cuci dan kakus. Pada saat kejadian, air melipah sehingga warga setempat tidak menggunakan irigasi tersebut karena selain dapat memperoleh air hujan dan sumur masing-masing. Rajali diduga tidak mengetahui kondisi alam irigasi tersebut, nekad mandi bersama kawannya di loksi pinggiran bendungan irigasi desa itu. Namun, tiba-tiba dia terpeleset ke dalam air, dan hilang. (MAD/ HER)

Dua Turis Belanda Dijambret di Medan Medan-andalas Dua orang turis asal Belanda menjadi korban penjambretan di Medan, Minggu (23/11). Akibatnya, mereka mengalami kerugian berupa uang, dan pasfor, serta surat-surat penting lainnya. Oleh korban, kasus penjambretan tersebut langsung dilaporkan ke Polresta Medan. Dalam laporannya, korban Maarten Lenoir (28) mengaku, penjambretan tersebut terjadi di Jalan Ahmad Yani, Medan. "Saat itu saya dan teman wanita saya berjalan. Tiba-tiba, dua orang laki laki mendekati kami dan menarik tas yang dipegang teman wanita saya,” kata pria bertubuh jangkung saat membuat laporan di Mapolresta Medan. Usai menggasak tas korban, pelaku melarikan diri, sedangkan korban kemudian meminta bantuan kepada petugas sekuriti hotel tempat mereka menginap. “Hari sebelumnya kami di Malaysia, ini hari pertama kami datang ke Medan, rencana mau ke Bukit Lawang, kami yang penting paspor, uang gak terlalu masalah, kami jadi bingung untuk pergi ke Jakarta, karena kami bekerja, ada urusan,” keluh korban. Pantauan wartawan, kedua korban datang ke Mapolresta Medan dengan menumpangi beca motor (betot). Kedua turis asing tersebut lalu digiring ke ruang SPK Polresta Medan. (HER)

Polsek Barteng Tangkap Anggota Sindikat Narkoba Sibuhuan-andalas Petugas Reskrim Polsek Barumun Tengah (Barteng), Polres Tapsel menangkap seorang anggota sindikat narkotika dan obat/bahan berbahaya (narkoba) yang diduga berperan sebagai pemakai. Tersangka SAH (42) warga Lingkungan V, Kelurahan Pasar Sibuhuan tersebut ditangkap saat melintas di Jalan Lintas Sibuhuan, tepatnya di Desa Padang Garugur Jae, Kecamatan Aek Nabara Barumun, Minggu (23/ 11). Kapolsek Barteng, AKP Agus M Butar-Butar ketika dikonfirmasi mengatakan, penangkapan tersangka merupakan hasil razia rutin yang digelar pihaknya di Jalan Lintas Sibuhuan. "Saat razia, melintas taksi angkutan umum Dolok Sordang. Lalu anggota menyetop dan memeriksa para penumpangnya. Dalam pemeriksaan, anggota melihat tersangka menunjukan gerak-gerik mencurigakan. Bahkan tersangka sempat terlihat membuang bungkusan rokok dari jendela taksi tersebut. Anggota lalu menyuruh tersangka mengambil bungkusan yang dibuangnnya. Setelah diperiksa, ternyata bungkusan rokok tersebut berisi sabu-sabu sebanyak 2 jie. Setelah mengamankan barang bukti, tersangka lalu kami bawa ke Mapolsek Barteng," kata Agus. Selain sabu, sambung Agus, pihaknya juga mengamankan barang bukti lain diantaranya, uang Rp600 ribu. Terhadap tersangka dipersangkakan dengan Pasal 111 Pasal 114 UU RI No 35 tahun 2009 tentang narkotika. (ISN/HER)

harian andalas | Hal.

4

Gerebek Narkoba, Polisi Lepaskan Tembakan Medan-andalas Petugas Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara terpaksa melepaskan tembakan untuk dapat meringkus pengedar sekaligus bandar sabu-sabu di Jalan Garu II Gang Melur, Kelurahan Harjosari I, Medan Amplas, Sabtu (22/11) sore. Tembakan peringatan (ke udara) itu dilakukan untuk menghentikan upaya melarikan diri tersangka Suhendra alias Gogon (22) warga Jalan Garu III Gang Cendana, Kelurahan Harjosari I, Kecamatan Medan Amplas. Petugas kepolisian terpaksa melakukan tembakan karena disebut-sebut, rumah bercat putih yang sering ditongkrongi tersangka itu dihuni oknum Provos Poldasu.

Informasi diperoleh menyebutkan, penggerebekan rumah itu merupakan pengembangan polisi setelah berhasil menangkap Gogon di kediamannya sekira pukul 15.00 WIB. Saat itu polisi sempat kesulitan menangkapnya sehingga harus mengeluarkan tembakan peringatan ketika tersangka berusaha kabur dengan memanjat tembok rumah. "Tadi memang ada terdengar letusan, mungkin suara tembakan," ujar salah seorang pedagang yang saat itu melintas di lokasi. Hasil interogasi terhadap Gogon disebutkan, sabu itu diperolehnya dari oknum polisi yang tinggal di Jalan Garu II Gang Melur. Namun, saat mendatangi rumah yang dalam keadaan

kosong itu, petugas hanya menemukan seragam dinas polisi dan sepucuk senjata api (senpi). Direktur Reserse Narkoba Poldasu Kombes Pol Toga Habinsaran Panjaitan melalui Kasubdit III AKBP P Limbong mengaku, setelah menangkap tersangka SU di Jalan Garu III Kelurahan Harjosari Kecamatan Medan Amplas, Timsus menyita barang bukti sabu seberat 10,44 gram. Sementara, Kabid Humas Poldasu AKBP Helfi Assegaf mennyebutkan, polisi menyita barang bukti 6 bungkus sabu, 2 unit telepon genggam, uang tunai Rp1,2 juta. Tersangka dijerat Pasal 114 ayat 2 subs Pasal 112 ayat 2 UU RI No35 Tahun 2009, tentang Narkotika. (DA)

PEST AL AHI AMAN - Penyelenggaraan pesta Tugu Raja Silalahi yang digelar sejak Jumat (21/11) hingga PESTAA TUGU RAJA SIL SILAL ALAHI Minggu (23/11) di Kabupaten Dairi, berlangsung aman dan terkendalai. Kegiatan yang bertujuan menjual wisata di tepi Danau Silalahi Sabungan lewat kearifan lokal tersebut diikuti sekitar 500 peserta, dan dihadiri unsur Muspida Dairi termasuk Kapolres Dairi AKBP Gidion Arif Setyawan SIK SH MHum, mantan Gubernur Akpol Irjen Pol (purn) Edison Sihalolo, serta Letjen (purn) Haposan Silali. Kapolres Dairi AKBP Gidion Arif Setyawan SIK SH MHum (foto) usai manotor bersama.

Januari-Oktober 2014

37 Orang Tewas Akibat Kecelakaan di Tapteng Tapteng–andalas Sepanjang Januari-Oktober 2014, tercatan sebanyak 57 kasus kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) terjadi di wilayah hukum Polres Tapanuli Tengah (Tapteng). Dari jumlah itu, 37 orang meninggal dunia (MD), 37 orang luka berat (LB) dan 78 orang luka ringan (LR). Sedangkan kerugian material mencapai Rp116.250.000. Kasatlantas Polres Tapteng, AKP Baginda Sitohang mengatakan, tingginya kasus kecelakaan yang terjadi di wilayah hukum Polres Tapteng ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satu dari faktor kondisi jalan, khususnya kerusakan jalan yang berada di ruas jalan Nasional. “Kita sangat berharap kepada pihak terkait atau yang berkompeten disini untuk memperhatikan kondisi jalan dan rambu jalan serta marka jalan di wilayah Tapteng ini, apalagi saat ini situasi menjelang Natal dan Tahun Baru, supaya tingkat kecelakaan lalu lintas dapat

ditekan,” kata AKP Baginda, Jumat (21/11). Sementara kepada pengguna jalan, tidak lupa diharapkan supaya selalu berhati–hati dalam berkenderaan dan bila perlu berhenti ketika berhadapan dengan jalan rusak dan berlobang. Hal ini demi keselamatan dan terhindar dari yang namanya kecelakaan lalu lintas. “Daripada ditabrak ketika akan menghindari jalan rusak dan berlobang, lebih baik berhenti. Karena hal ini untuk keselamatan

dan keamanan di jalan,” ucapnya. Sementara sekaitan untuk menekan tingkat kecelakaan lalu lintas di wilayah Tapteng dan juga dalam rangka cipta kondisi persiapan operasi Lilin Toba menyambut Natal 25 Desember 2014 dan Tahun Baru 1 Januari 2015, pihak Satuan Lalu Intas Polres Tapteng bermaksud akan menggelar Operasi Zebra di sejumlah titik di wilayah Tapteng. “Operasi Zebra ini akan digelar mulai tanggal 26 November – 9 Desember 2014,” pungkas AKP Baginda Sitohang. Terpisah, Kanitlaka Polres Tapteng Aiptu Taya yang turut mendampingi Kasatlantas membenarkan bahwa beberapa kasus kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa meninggal dunia di wilayah hukum Polres Tapteng terjadi akibat kondisi ‘buruknya’ jalan di wilayah Tapteng, khususnya jalan nasional. “Jalan memang jalan Nasional, tapi kelasnya hanya 3c, dengan lebar cuma berkisar empat meter,” ketusnya. (HAS)

BPN DS Diminta Tak Terbitkan Sertifikat Tanah RS Haji Atas Nama Pemprovsu FORUM Umat Islam Sumatera Utara (FUI-SU) melalui suratnya No 27/FUI-SU/XI/2004 tertanggal 14 November 2014 meminta kepada Kepala BPN Deli Serdang untuk tidak menerbitkan sertifikat tanah Rumah Sakit (RS) Haji Medan yang diminta oleh Pemprovsu. Pasalnya, tanah lebih kurang 6 hektare yang di atasnya berdiri bangunan RS Haji dan Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan (STIKES) adalah asset/wakaf milik umat Islam di Sumut yang masih dalam proses sengketa/ berpekara hingga saat. "Tanah tempat berdirinya RS Haji dan STIKES tersebut adalah milik Islamic Center yang telah diberikan kepada yayasan RS Haji untuk pendirian rumah sakit dan fasilitas penunjangnya. Secara sepihak, yang bertentangan dengan anggaran dasar yayasan dan undang-undang yang berlaku, Gubsu

membubarkan Yayasan RS Haji, dan mengambil alih pengelolan RS Haji menjadi milik Pemprovsu," sebut Ketua Umum Dewan Tanfidzi FUI-SU, Sudirman Timsar Zubil melalui siaran persnya diterima andalas, Jumat (21/11). Tindakan semena-mena dan melawan hukum yang dilakukan Gubsu yang mengambil alih pengelolaan RS Haji tersebut, menurut Sudirman, mendapat tantangan dari umat Islam. "Hasil musyawarah bersama umat Islam Sumut antara lain, MUI, IPHI, KAHMI Sumut, Islamic Center, FUI-SU, LADUI, dan para tokoh masyarakat/pendiri RS Haji, memutuskan dan menunjuk FUI-SU untuk menggugat Pemprovsu dan memperjuangkan kembali RS Haji kepada umat Islam, karena RS Haji adalah asset/wakaf umat Islam," ujar Sudirman. Atas putusan musyawarah

tersebut, kata Sudirman, FUI-SU telah melakukan upaya hukum dengan menggugat Gubsu melalui Pengadilan Negeri Medan atas pengambil alihan RS Haji Medan oleh Pemprovsu. Dari gugatan tersebut, sambung Sudirman, pihak Pengadilan Negeri Medan telah memberikan keputusan, yaitu, menyatakan batal demi hukum pembubaran yayasan dan pengambil alihan RS Haji oleh Gubsu. "Salinan keputusan pengadilan tersebut terlampir. Sekarang perkara antara FUI-SU dengan Gubsu tersebut masih dalam tahap kasasi. Kami mendapat informasi bahwa Pemprovsu telah mengajukan permintaan kepada Kepala BPN Deli Serdang untuk menerbitkan sertifikat atas nama Pemprovsu. Jelas kami keberatan dan telah mengirim surat ke Kepala BPN DS agar menerbitkan sertifikat yang dimintakan oleh Pemprovsu

tersebut, satu dan lain adalah untuk menghindari tuntutan hukum dari kami dan umat Islam Sumatera Utara, dan Medan khususnya. Tembusan surat permohonan untuk tidak menerbitkan sertifikat tanah seluas lebih kurang 6 hektare tersebut menjadi atas nama Pemprovsu tersebut ditembuskan FUI-SU kepada Presiden RI, Komisi III DPR-RI, DPD RI, Kementrian Agraria/ Kepala BPN Pusat, Kanwil BPN Sumut, Bupati DS, Ketua DPRD DS, pengurus MUI Sumut, pengurus Islamic Center dan pengurus KAHMI Sumut," papar Sudirman Timsar Zubil didampingi Sekretaris Umum FUI SU, Drs Leo Imsar Adnans, kuasa hukum FUI, Hamdani Harahap, tim Pengacara Pembela Muslim (TPM) Medan, Mahmud Irsyad Lubis dan rekan serta Sofyan Edi dari Kahmi Sumut serta perwakilan ormas lain. (HER)


Senin 24 November 2014

Komisi III Dukung Himmah Bongkar Mafia Migas Medan-andalas Ketua Komisi III DPR RI Aziz Syamsuddin mendukung Himpunan Mahasiswa Al-Washliyah (Himmah) untuk membongkar mafia minyak dan gas (migas). Menurutnya, pemerintah mestinya tidak perlu menaikkan harga bahan bakar minyak(BBM) jika mafia migas tidak dibiarkan menggurita. “Mestinya pemerintah tak perlu buru-buru menaikkan BBM. Yangperlu dilakukan pemerintah adalah meberantas mafia migas,” kata Aziz saat berbicara pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Himmah, di Hotel Madani, Medan, Sabtu (22/11). Politisi Golkar ini menyatakan, Komisi III yang membidangi hukum siap mendukung elemen masyarakat khususnya Himmah untuk membongkar mafia migas yang sudah lama meresahkan rakyat. Dia juga mengatakan, kantornya di Senayan, Jakarta, terbuka lebar untuk menampungaspirasi mahasiswa. “Sampai saat ini mahasiswa belum tergeser sebagai ujungtombak pembangunan. Karenanya masukan mahasiswa sangat kami harapnkan,” sebut mantan Ketua Umum DPP KNPI ini. Sebelumnya, Ketua Umum PP Himmah Aminullah Siagian mengatakan, seharusnnya pemerintah tidak terburuburu menaikkan harga BBM. Sebabsudah menjadi rahasia umum kalau BBM subsidi sebagian besar untuk memperkaya kelompokmafia. “Seharusnya pemerintah lebih mengedepankan pengawasan penyaluran BBMbersubsidi sehingga APBN tak tergerus ke jaringan mafia,” katanya. Aminullah juga menyoroti mafia perambahan hutan yang sudah menyusuphingga ke sendi-sendi pemerintahan. “Buktinya, saat ini kita dipertontonkan pentolan tertinggi di negeri ini yang menangani dan mengatur regulasi soalhutan terseret kasus perambahan hingga menjadi terperiksa di KPK,” kata Aminullah. Sengketa tanah di Sumatera Utara juga menjadi sorotan Ketua Umum PP Himmah ini.Kasus tanah di Sumut, katanya, terbilang sangat memalukan. Pasalnya, tanah-tanahdi bibir Bandara Internasional Kuala Namu sudah dikuasai mafia tanah. “Pelancong ke Sumut sudah disuguhkan tontonan okupasi-okupasi swasta dengan mendirikan pagar-pagar tembok di lahan yang dahulunya dikuasai PTPN 2. Ini permainanmafia tanah,” ungkapnya. Karenanya, kata Aminullah, persoalanmigas, hutan dan tanah di Sumut dibahas dalam Rakernas Himmah, karena berhubungan erat dengan stabilitas nasional ke depan. Ketua Panitia Rakernas Apriandi Putra di sela-sela kegiatan mengatakan, Rakernas digelar untuk memantapkan agenda kerja dalam satu periode ke depan. Ini agar Himmah mulai dari pusat hingga ke Pimpinan Komisariat (PK) mempunyai agenda kerja yang sinkron. Rakernas diikuti 19 dari 21 Pimpinan Wilayah (PW) Himmah se-Indonesia. “Dua PW menginformasikan tak bisa hadir, namun meyatakan siap menjalankan hasil Rakernas,” kata Apriandi. (HAM)

HUKUM & KRIMINAL

harian andalas | Hal.

Polisi Dianiaya di Diskotek M3, Senjata Raib Medan-andalas Seorang personel Poldasu menjadi korban penganiayaan dilakukan sekelompok pemuda disebut-sebut dari salah satu OKP di Diskotek M3 lantai VIII gedung Thamrin Plaza, Medan, Minggu (23/11) subuh. Tak hanya mengalami babak-belur, personel polisi yang belakangan diketahui berinisial Brigadir B bertugas di Satuan Brimob tersebut juga kehilangan senjata apinya. "Anggota (korban, red) saat itu berniat melerai keributan kelompok massa yang terjadi di Thamrin Plaza tepatnya di lokasi hiburan malam M3. Begitu mau melerai, dia malah dikeroyok," kata Kapolresta Medan, Kombes Pol Nico Afinta di Mapolresta Medan, Minggu (23/11) sore. Menurut Kapolresta Medan, korban sempat melawan dan mengatakan kalau dirinya seorang

petugas, tapi massa itu tidak takut malah mengambil senjata korban. Usai melakukan penganiayaan, para pelaku langsung labur. "Korban mengalami luka memar di wajah dan mata sebelah kiri. Intinya, keributan massa OKP dengan pihak hiburan malam M3 karena salah pahaman terkait bil," ujar Kapolresta Medan. Hingga kemarin sore, Polresta Medan masih melakukan penyelidikan terhadap para pelaku. Sedangkan korban telah membuat laporan polisi di Polsek Medan Area. "Kami memita pelaku pengeroyokan dan penganiayaan bisa diketahui. Kami, Polresta Medan belum mengecek massa itu dari OKP atau tidak," tegas Kapolresta Medan. Disinggung senjata api milik korban, Kapolresta Medan langsung menjawab kalau senjata tersebut sudah didapatkan oleh pihak Poldasu. Informasi lain diterima, pelaku diperkirakan berjumlah 12 orang. Sebelumnya mereka masuk ke diskotik M3, sekira pukul 00.00 WIB.

Usai minum-minuman keras, sekira pukul 05.00 WIB, waitres diskotek menyodorkan bil kepada para pelaku. Bil mencapai Rp14.500.000. Kemudian, para pelaku lalu meminta potongan harga karena hanya membawa uang Rp6.500.000. "Saat bil disodorkan, pelaku tak mau membayar penuh, melainkan minta potongan harga. Disitu mereka juga meminta tambahan waktu buka hingga pukul 06.00. Sempat terjadi keributan juga pelaku," ujar salah seorang anggota polisi yang tak ingin namanya ditulis, Minggu (23/11) sore. Tak mau terjadi keributan, manajer diskotek lalu menghubungi korban. Selanjutnya, korban datang ke diskotek tersebut untuk melerai agar para pelaku tidak membuat onar. "Pada saat korban datang, para pelaku lalu membawanya ke halaman parkir. Di situ, korban dianiaya dan senjatanya diambil. Usia menganiaya, para pelaku lalu melarikan diri menggunakan mobil," ungkapnya. (ACO/HER)

5

Sejumlah Spa di Medan Dirazia Medan-andalas Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan melakukan razia terhadap sejumlah spa demi menegakkan Perda Kota Medan No 4 Tahun 2014 tentang kepariwisataan. "Bagi pemilik spa yang tidak mematuhi Perda ini langsung ditindak tegas," kata Kepala Bidang Objek dan Daya Tarik Wisata (ODTW) Disbudpar Kota Medan Fahmi Harahap, Minggu (23/11). Dengan melibatkan instansi terkait seperti Satpol PP dibantu Denpom I/5 Medan dan Polresta Medan, tim pertama kali mendatangi Grand Winner Spa di Jalan Sei Batang Serangan. Sebelumnya tim telah mendapat laporan yang menyebutkan Grand Winner Spa masih tetap beroperasi, padahal tempat tersebut telah ditutup sekitar tiga pekan lalu. Namun ketika tiba di lokasi, tim tidak menemukan tanda-tanda spa tersebut beroperasi. Berdasarkan pengakuan salah seorang penjaga spa, sejak ditutup sekitar tiga pekan lalu, pihaknya tidak beroperasi lagi. Setelah memastikan spa itu benar-benar tutup, tim selanjutnya bergerak menuju Kompleks Tomang Elok Jalan Gatot Subroto Medan. Di kompleks ini tim awalnya mendatangi Dream Spa dan Lounge dan saat tim tiba di tempat spa tersebut, tim meminta pengelola menunjukkan izin. Namun pengelola tidak dapat menunjukkan izin yang diminta, tidak hanya itu, saat tim tiba, pegawai spa langsung menutup pintu. Melihat tindakan tersebut, Kabid ODTW Fahmi Harahap langsung memerintahkan pintu dibuka. Setelah pintu dibuka, tim meminta para terapis menunjukkan kartu identitas, namun para terapis yang mengaku berasal dari salah satu provinsi di Pulau Jawa itu tidak dapat menunjukkan kartu identitas mereka. Alasannya kartu identitas mereka dipegang oleh bos spa. Fahmi kemudian langsung menutup tempat spa tersebut dan memerintahkan pengelola segera mengurus izin. Usai razia Fahmi menegaskan, razia digelar menindaklanjuti laporan masyarakat masyarakat serta dalam rangka pengawasan tempat-tempat spa di Medan. "Setiap pelanggaran yang ditemukan langsung kita tindak tegas. Pengawasan seperti ini akan terus kita lakukan dalam rangka menegakkan Perda Kota Medan Nomor 4 Tahun 2014 tentang Kapariwisataan," katanya. (ANT)

Tawuran, 10 Mahasiswa Tersangka andalas/iwan

PAP ARK AN - Kapolresta Medan, Kombes Pol Nico Afinta didampingi Kapolsek Delitua Kompol Anggoro Wicaksono (kanan), dan Kanit Reskrim Polsek Delitua AKP APARK ARKAN Martualesi Sitepu (kiri) saat memaparkan penangkapan pembunuh guru tari di Mapolresta Medan.

Polisi Tangkap Pembunuh Guru Tari Golden Vista Medan-andalas Petugas Reskrim Polsek Delitua akhirnya berhasil menangkap pembunuh Hendra Tumanggor (40), guru tari di Komplek Perumahan Golden Vista, Jalan Djamin Ginting Km 9,5, Kelurahan Mangga Medan Tuntungan. Tersangka yang masih tergolong pemuda belia bernama, Meisad Kurniawan Hareva (18) disergap polisi dari kawasan Jalan Djamin Ginting Simpang Gardu, Kamis (20/11) sore. Kapolresta Medan, Kombes Pol Nico Afinta didampingi Kapolsek Delitua Kompol Anggoro Wicaksono, dan Kanit Reskrim Polsek Delitua AKP Martualesi Sitepu dalam keterangan persnya, Minggu (23/11) mengatakan bahwa motif pembunuhan itu gara-gara sepele. "Motif sepele, tersangka marah karena sempat diajak ke kamar kemudian mengambil barang-barang korban," kata Kapol-

resta Medan. Lebih lanjut Kapolresta Medan mengatakan, sebelum terjadi pembunuhan sadis itu, Rabu (19/11) dini hari, korban berdiri di depan sanggar tari miliknya. Pada saat bersamaan, korban yang hendak mau pulang ke rumahnya di Jalan Kuburan Pondok Bekala Desa Simalingkar A Pancur, Batu melintas jalan kaki di hadapan Hendra. "Jadi tersangka lewat, kemudian disapa oleh korban, kemudian diajak masuk ke rumah korban, naik ke lantai II. Saat di kamar, Meisad, sempat diajak tidur satu ranjang oleh korban. Kemudian tersangka merasa tidak senang dan mencoba turun ke lantai I. "Waktu di lantai I pelaku melihat sepeda motor korban dan ingin memelikinya. Di lantai I itu juga dia melihat ada parang dan mengambilnya. Kemudian tersangka kembali

naik ke kamar lantai II sambil membawa parang. Di situlah kepala korban dibacok pakai parang itu sebanyak tiga kali, karena korban masih menjerit, lalu pelaku menghajar wajah korban dengan martil dan membacok dada korban, disitulah korban tewas," terang Nico. Setelah Hendra tewas dengan mengenaskan, kemudian Meisad kabur sambil membawa sepeda motor, iPad dan handpone milik korban. "Beberpa barang korban hilang," jawabnya. Setelah mendapatkan ada laporan pembunuhan itu, pihak Polsek Deli Tua dan Polresta Medan kemudian melakukan penyelidikan. Akhirnya, kurang dari 1x24 jam petugas berhasil mengamankan pelaku dari Jalan Djamin Ginting Simpang Gardu Pancur Batu. (HER)

Medan-andalas Penyidik Reskrim Polresta Medan menetapkan 10 oknum mahasiswa sebagai tersangka dalam kasus tawuran antara Mahasiswa Universitas Medan Area (UMA) dan Universitas HKBP Nommensen (UHN) di Jalan Selamat Ketaren. Penetapan status tersangka setelah penyidik Reskrim Polresta Medan melakukan pemeriksa secara terhadap puluhan mahasiswa. “Dari 54 mahasiswa yang diamankan, 10 orang ditetapkan tersangka, salah satunya merupakan provokator. Saat ini kami juga masih mengejar sejumlah mahasiswa yang diduga terlibat dalam tawuran itu,” kata Kapolresta Medan, Kombes Pol Nico Afinta, Minggu (23/ 11) sore. Kapolresta Medan menyampaikan kepada mahasiswa sebagai calon pemimpin bangsa, dan kaum intelektual agar mengedepankan komunikasi dalam menyelesaikan suatu permasalahan, dan tidak mengambil langkah kekerasan. Sebelumnya diketahui, 54 mahasiswa Nomensen diamankan petugas Polresta Medan lantaran hendak melakukan penyerangan ke kampus Universitas Medan Area (UMA) lantaran tak senang karna salah satu temannya dihajar mahasiswa UMA. (HER)

Korupsi 'Menggurita' di Nisel, Poldasu Dinilai Lamban PRAKTIK tindak pidana korupsi sepertinya tengah 'menggurita' (meluas) di Pemerintahan Kabupaten Nias Selatan (Pemkab Nisel). Hampir setiap proyek pengadaan untuk pembangunan, dunia pendidikan dijadikan ajang untuk menguntungkan kepentingan segelintir oknum memperkaya diri sendiri. Menurut Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Garuda, Bambang Susanto, tak sedikit data praktik dugaan korupsi yang di Pemkab Nisel yang diketahuinya. Karena itu, Bambang berupaya untuk menguak kebobrokan kabupaten yang belum dimekarkan dari Kabupaten Nias. "Untuk saat ini, yang ada dengan kita, ada sekitar lima kasus korupsi di Pemkab Nisel yang diduga melibatkan kepala daerah setempat," kata Bambang Susanto kepada wartawan di Medan, Minggu (23/11). Disebutkannya, kasus dugaan korupsi yang terjadi di Nisel dan diduga melibatkan Idealisman Dachi itu, diantaranya dugaan penyalahgunaan APBD dalam pengadaan tanah seluas 64.377 M2 untuk pembangunan gedung Balai Benih Induk (BBI) Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Nisel (ditangani Polda Sumut. Pengadaan tanah di Nanowa Desa

Bawonifaoso, Kecamatan Teluk Dalam, Kabupaten Nisel diduga telah terjadi penggelembungan harga tanah (mark up) dari yang sebenarnya (real cost) dari penjual tanah sebesar Rp 850 juta menjadi Rp 11 miliar sehingga menimbulkan kerugian negara sekitar Rp 9,9 miliar. Dalam kasus ini, penyidik Tipikor Polda Sumut telah menetapkan Plt Sekda Kabupaten Nisel, Drs Asa'aro Laila, adik kandung Bupati Nisel, Firman Adil Dachi, anggota tim penafsir harga tanah Yokie Adi Kurniawan Duha sebagai tersangka dan kini berstatus terdakwa. "Sesuai putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan Nomor : 26/ Pid.Sus.K/2014/PN.MDN atas nama Drs Asa'Aro Laia MPd bertanggal 12 Agustus, dalam pertimbangan hakim ditegaskan bahwa yang harus dimintai pertanggung jawaban hukum atas perkara aquo, diantaranya adalah Bupati Nisel Idealisman Dachi," terang Bambang. Karena itu, Bambang meminta Polda Sumut untuk menyidik indikasi keterlibatn Bupati Nisel, Idealisman Dachi sesuai dengan fakta terungkap di persidangan, agar penegakan hukum dilakukan secara tuntas dan tidak tebang pilih. Selain itu, Bupati Nisel Idealisman Dachi juga diduga terlibat

penyalahgunaan APBD dalam pengadaan tanah seluas 60.000 M2 untuk pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Nisel. Pada objek lahan yang berada di Jalan Saonego Km 3,3 Desa Hiligeho, Teluk Dalam, Kabupaten Nisel itu telah terjadi mark up harga tanah sebesar Rp 40 ribu permeter menjadi Rp 250 ribu permeter, sehingga diperkirakan negara dirugikan Rp 7,5 miliar. Dalam kasus yang ditangani Kejatisu ini, pada 22 Oktober telah dilakukan ekspos penyelidikan penetapan tersangka sehingga pada 29 Oktober 2013, Kajatisu menetapkan 17 tersangka. Penyidik juga telah melakukan ekspos di hadapan Jampidsus pada 20 Februari di Kejagung dan hasilnya sesuai dengan fakta yuridis sepakat memutuskan untuk menetapkan Bupati Nias Selatan, Idealisman Dachi sebagai tersangka dalam perkara aquo. "Tapi sangat kita herankan, Kejatisu sampai saat ini tidak menetapkan Bupati Nisel Idealisman Dachi sebagai tersangka. Sepertinya, ada indikasi intervensi atau ketakutan Kejatisu dalam melakukan penegakan hukum," sebut Bambang. Kemudian, dugaan penyalahgunaan APBD Kabupaten

Nisel untuk operasional perkuliahan jarak jauh dari Universitas Setia Budi Mandiri (USBM) bekerjasama dengan Pemkab Nisel. Bupati Idealisman Dachi telah menandatangani nota kesepakatan bersama tentang pelaksanaan Tridharma perguruan tinggi melalui penyelenggaraan pendidikan jarak jauh Nomor : 420/5623/BUB/2012 dan Nomor : 504/USBN-R/2012 tertanggal 8 Agustus 2012. Kasus ini, kata Bambang, sudah dilaporkan kliennya Pikiran Laia ke Mabes Polri, namun dilimpahkan ke Polda Sumut karena tempat kejadian (locus delicty) berada di Provinsi Sumut. Dalam laporan dengan Tanda Bukti Lapor Nomor : TBL/464/VIII/ 2014 Bareskrim tanggal 28 Agustus 2014 itu, terlapornya adalah Bupati Nisel Idealisman Dachi dengan sangkaan pelanggaran pasal Pasal 372 KUHPidana dan Pasal 62 UU RI No 20 tahun 2003 tentang sisdiknas. Kabid Humas Polda Sumut, AKBP Helfi Assegaf melalui Kasubbid Penmas, AKBP MP Nainggolan menjelaskan, dalam kasus ini penyidik Subdit IV/Tipiter Direktorat Reskrim Poldasu sudah memeriksa sejumlah saksi, yakni pihak Kopertis Wilayah I, Ketua Pengurus Yayasan USBM Medan, Drs Arnold Hutasoit, Ketua Prodikum, Disiplin Luahambowo dan

Indra Jaga Ge'e. "Saat ini para terperiksa itu masih sebagai saksi, namun bisa saja status mereka naik menjadi tersangka," kata Nainggolan. Berikutnya, adalah dugaan penyalahgunaan APBD dalam pengadaan tanah seluas 87.500 M2 untuk pembangunan gedung kantor Pemkab Nisel. Kejahatannya juga mark up harga dari 40.000 perM2 menjadi Rp 250.000 perM2 hingga menimbulkan kerugian negara sekitar Rp 18,3 miliar. "Kasus ini ditangani Kejatisu, tapi saat ini sama sekali tidak ada progres penanganan perkaranya. Tim penyidik juga telah melakukan ekspos di hadapan Jampidsus pada 20 Februari 2014 di Kejagung dan hasilnya, sesuai fakta yuridis sepakat memutuskan untuk menetapkan Bupati Nisel, Idealisman Dachi sebagai tersangka dalam kasus aquo, namun sampai saat ini penetapan tersangka tidak direalisasikan," kesal Bambang. Selain keempat kasus korupsi di atas, ada juga dugaan penyalahgunaan APBD 2012 Kabupaten Nisel untuk pembangunan kantor Pemkab Nisel. Proyek bernilai pekerjaan Rp 7.780.000.000 menggunakan P-APBD 2012 Kabupaten Nisel itu, dalam pengerjaannya diduga merugikan negara sekitar Rp 3.114.139.584

dengan modus melakukan penggelembungan biaya material. "Pemenang tender adalah Aris Agustus Dachi sebagai pemilik PT Arsenda Cahaya Gemilang yang notabene sebagai abang kandung dari Bupati Nisel, Idealisman Dachi. Dengan demikian diperkirakan sudah terjadi pengkondisian pemenang tender tanpa melalui ketentuan hukum yang berlaku," kesal Bambang Susanto. Sementara menanggapi adanya dugaan Bupati Nisel, Idealisman Dachi telah melakukan berbagai upaya di Polda Sumut untuk bisa lolos dari jeratan hukum, karena belum diproses dalam kasus BBI dan perguruan tinggi ilegal, Kasubbid Penmas Humas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan mengatakan, pembuktian atau pengungkapan kasus korupsi tidak semudah penanganan kejahatan tindak pidana umum sehingga membutuhkan waktu lama. Apalagi, Idealisman Dachi seorang kepala daerah (bupati) yang harus melalui proses administrasi (surat permohonan) untuk pemeriksaannya. "Silahkan buktikan kalau memang ada terlapor pelaku kejahatan memberikan 'sesuatu' kepada penyidik untuk kepentingan kasusnya, pasti kita tindak. Kasus korupsi ini harus ada keterangan saksi ahli (seperti audit), jadi butuh waktu," terang Nainggolan, kemarin. (DA)


EKONOMI BISNIS

Senin 24 November 2014

harian andalas | Hal.

Tahun 2015 Titik Terendah Pasar Properti Indonesia Jakarta-andalas Tahun 2015 diprediksi akan menjadi titik terendah pasar properti di Indonesia. Pasalnya, industri properti di Indonesia kembali harus diuji, mulai dari kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, hingga kenaikan BI rate. "Para pengembang akan berhati-hati untuk menaikan harga propertinya menyusul akan segera naiknya biaya konstruksi dan biaya pendanaan. Kondisi akan memberikan efek mulai awal tahun 2015. Tahun 2015 diperkirakan akan menjadi titik terendah pasar properti," kata Direktur Indonesia Property Watch (IPW) Ali Tranghanda, Minggu (23/11). Kenaikan BBM disusul dengan naiknya BI Rate menjadi 7,75 persen membuat pasar properti semakin terpuruk. Kondisi ini membuat kondisi perlambatan pasar properti semakin turun tajam. Sampai triwulan III 2014 telah terjadi penurunan penjualan lebih dari 69 persen dibandingkan triwulan III 2013. Ali memperkirakan, setiap kenaikan sebesar 1 persen suku bunga akan menurunkan daya beli sebesar 4-5 persen. Namun demikian dengan adanya multiplier effect dari BBM dan perlambatan properti saat ini, maka diperkirakan penurunan daya beli minimal 30 persen. "Para pengembang diharapkan dapat lebih waspada melakukan ekspansi baik itu untuk segmen menengah atau atas, ucapnya. Meski begitu, lanjut Ali, arus dana asing yang akan masuk ke Indonesia terkait MEA 2015 akan dapat memberikan pertumbuhan yang baik khususnya di sektor industrial. (OKZ)

andalas/siong

ANTRE ANTRE-Pengunjung terlihat antre untuk memesan minuman bubble tea saat pembukaan perdana yang memberikan promo spesial bagi konsumen seharga Rp1.000 selama 2 hari di Center Point Medan, Sabtu.

Presotea Hadirkan Outlet ke-4 di Center Point Medan-andalas Setelah sukses memperkenalkan produk bubbletea yang betul-betul freshly brewed dari Taiwan di 3 lokasi di Kota Medan dan Binjai, PT Citra Nutritama Indonesia kembali menghadirkan outlet ke-4 Presotea di Lantai 3 A, Center Point Medan, Sabtu. Kehadiran perdana outlet tersebut mendapat sambutan hangat dari masyarakat khususnya pengunjung Center Point yang rela antre untuk mendapatkan minuman sehat dan segar ini. ”Untuk memperkenalkan kehadiran kami di sini, selama dua hari 10 jenis bubble tea kita jual seharga Rp,1.000 per cup. Sebagian masyarakat sebenarnya sudah mengetahui produk kita di 3 outlet lainnya,” kata Marketing Sr Supervisor Presotea Indonesia, Kusdinar. Jika dilihat dari antrean pengunjung di hari pertama sebut Kusdinar, peminat bubble tea cukup banyak. Halini bisa dibuktikan saat outlet dibuka pada pukul 10.00 WIB antrean pengunjung sudah tampak “mengular” dan hingga pukul 14.00 WIB sebanyak 200 cup ludes terjual. “Pengunjung tidak perlu khawatir jika tidak mendapat yang harga Rp1.000 karena promo buy one get one free tetapkita laksanakan di sini. Kalau yang seharga Rp1.000 memang kita batasi dengan target 1000 cup selama dua hari. Jika tidak dibatasi, saya pastikan bubble teayang terjual akan melebihi target,” ungkap Kusdinar. Dalam pembukaan outlet perdana tersebut, imbuh Kusdinar, jenis Jasmine tea, Okinawa tea dan Matcha Crunchy Ice sangat digemari para pengunjung. Jenis teh tersebut memiliki khasiat dan manfaatnya masing-masing. (SIONG)

10

Konsumen Mulai Siasati Kenaikan Harga BBM

andalas/ist

PABRIK CCOMFOR OMFOR OMFORTTA -Herman Trisna selaku Area Manager Massindo Group Banjarmasin bersama Jeffri Massie, Presiden Director Massindo Group) dan Jackson Massie, Group Director Massindo Group wilayah Tengah dan Timur meresmikan pabrik Comforta Spring Bed di Banjarmasin, Sabtu (22/11).

Pabrik Comforta di Banjarmasin Diresmikan Medan-andalas Massindo Group resmi membuka cabang di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, di Jalan Gubernur Subarjo KM 9, Gudang No 15-17, Sabtu (22/11). Pembangunan pabrik Banjarmasin ini diharapkan dapat mengulangi kesuksesan yang telah dicapai di dua cabang sebelumnya Balikpapan dan Samarinda. Dalam siaran pers elektronik yang diterima koran ini, Minggu (23/11) disebutkan, Massindo Group terus melakukan ekspansi baik dengan penambahan pabrik, Sleep Center, dan dealer agar dapat melayani dan menjangkau masyarakat di seluruh pelosok Indonesia. Khusus untuk di wilayah Kalimantan, Massindo Group sudah hadir sejak 2009 lalu dan berhasil tumbuh dengan pesat dalam hal jumlah konsumen yang dilayani. Wilayah Indonesia Tengah, terutama daerah Kalimantan memang merupakan kawasan yang tumbuh dengan cepat karena didukung oleh sumber daya alam yang sangat kaya. “Kami membuka cabang di Banjarmasin agar masyarakat Kalimantan Selatan dapat membeli produk-produk Spring Air, Therapedic, Comforta, SuperFit, Protect-A-Bed dengan lebih mudah, lebih murah dan lebih lengkap. Produk-produk tersebut sudah tersedia di toko-toko mebel terkemuka di Banjarmasin dan daerah-daerah di

Kalimantan Selatan,“ ujar Jeffri Massie, President Director Massindo Group di sela-sela peresmian pabrik Massindo Group ke-20 di Banjarmasin. Pabrik dengan luas lahan kurang lebih 900m2 ini, semakin mempertegas bahwa Massindo Group merupakan perusahaan bedding terbesar di Indonesia yang didukung dengan lebih dari 1.000 dealer di seluruh pelosok Tanah Air. “Target kami sampai akhir 2014 ini, Massindo Group memiliki cabang di 21 kota. Sesuai misi dari Massindo Group untuk meningkatkan kualitas kehidupan keluarga Indonesia. Semoga kehadiran kami di sini akan memudahkan masyarakat untuk mendapatkan produk kasur springbed berkualitas terbaik di Indonesia seperti Comforta, dan yang kelas dunia seperti Spring air dan Therapedic. Kami berharap dukungan dari masyarakat dan pemerintah setempat sehingga kehadiran Massindo Group di Kalimantan Selatan akan membawa kebaikan dan kemajuan bersama bagi kita semua,” tutup Jeffri Massie. Dalam kesempatan yang sama, Jackson Massie selaku Group Director Massindo Group Wilayah Indonesia Tengah dan Timur mengatakan saat ini pihaknya sudah mempersiapkan warehouse dan assembling facility untuk tahap awal. "Fasilitas pabrik di Banjarmasin ini kami rancang untuk menyuplai kebutuhan pasar Kalimantan Selatan sampai dua tahun ke depan. Berikutnya kami akan berinvestasi lebih besar dengan membangun suatu full production factory dengan kapasitas produksi secara penuh dari hulu sampai ke hilir. Oleh karena

itu, kami harapkan dukungan dari masyarakat setempat agar kami bisa semakin mempercepat mencapai tujuan kami, yang pada akhirnya akan membawa investasi dan lapangan pekerjaan yang lebih besar ke Banjarmasin," katanya. Jackson lebih lanjut mengatakan, Provinsi Kalimantan Selatan secara populasi dan demografis hampir serupa dengan Kalimantan Timur. "Kami berharap cabang di Banjarmasin bisa menggandakan penjualan Massindo Group di Pulau Kalimantan, yang sebelumnya hanya mengandalkan penjualan di Kalimantan Timur. Apalagi cabang Kalimantan Selatan ini akan menjangkau sampai Provinsi Kalimantan Tengah, karenanya pendirian cabang Banjarmasin ini merupakan suatu langkah strategis yang sangat penting untuk distribusi produk unggulan dari Massindo Group di Kalimantan," katanya. Saat ini, untuk Wilayah Tengah, Massindo Group sudah memiliki 350 dealer aktif. Dengan adanya penambahan dealer dari Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, diharapkan dapat terjalin kerja sama dengan 60-70 dealer baru. Sebagai bentuk apresiasi kepada para dealer baru di Wilayah Kalimantan Selatan, Massindo Group akan mengadakan acara Grand Launching di Hotel Mercure pada Sabtu (22/11). Sebelumnya, Massindo Group juga telah resmi membuka dua cabang terbarunya di Mataram (4 September 2014) dan Ambon (17 Oktober 2014). Sehingga, dengan dibukanya cabang Banjarmasin yang ke-20 ini, Massindo Group sudah hamper memenuhi targetnya di 2014 yakni memiliki 21 kantor cabang di seluruh Indonesia. (MA)

Medan-andalas Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi sebesar Rp 2.000 per liter membuat pusing konsumen khususnya ibu rumah tangga. Pasalnya, dengan penghasilan yang tidak bertambah, harus bisa memenuhi segala kebutuhan seharihari yang biayanya membengkak. Seperti diungkapkan Yeni, ibu rumah tangga, saat ditemui kawasan Jalan Abdul Hakim, Minggu(23/11). Baginya kenaikan harga BBM, sejak beberapa hari terakhir memberikan posisi sulit, sebagai "bendahara rumah tangga". Sehingga harus bisa lebih bijak dalam mengatur keuangan agar semua kebutuhan sehari-hari tetap bisa tercukupi. Ibu tiga anak ini mengaku, selain berdampak pada harga kebutuhan pokok yang melonjak, kenaikan BBM juga berdampak pada biaya transportasi anaknya. "Kalau biasanya anak saya ongkosnya sehari Rp 7.000, sekarang tidak cukup lagi. Minimal kita harus menyisihkan Rp12.000. Di sini saja sudah membuat anggaran kita membengkak," ujarnya. Selain itu, harga beras juga mengalami kenaikan. "Kalau bulan lalu, sebelum BBM naik, harga beras masih bisa saya beli seharga Rp 174.000, sekarang sudah Rp 185.000. Harga cabai juga naik, mencapai Rp56.000, sebelumnya masih Rp50.000," ujarnya. Dengan kenaikan harga BBM ini, biaya belanja sebesar Rp50.000 bisa mencukupi untuk satu hari. "Sekarang tidak lagi. Kini menjadi Rp70.000, kadang bisa mencapai Rp80.000," ujarnya, seraya menambahkan kenaikan BBM terasa semakin berat, karena biaya belanja yang diberikan suaminya tetap sama, alias tidak bertambah. Hal senada diungkapkan Lidya, ibu rumah tangga lainnya warga Jalan Perjuangan, Medan. Selain menambah belanja kebutuhan rumah tangga, dia juga mengaku kenaikan BBM ini telah membuat pengeluaran rutinnya bertambah. "Akibat kenaikan BBM ini, harga jemputan anak sekolah langsung naik. Biasanya Rp400.000 per bulan, sekarang menjadi Rp500.000," ujarnya, yang diamini Lies warga yang sama. Sementara itu, siswa SMP Taman Siswa, Anisa Nurlisa, mengaku, biaya transportasi yang dialokasikan untuk dirinya dari orangtuanya bertambah. Hal ini karena ongkos yang dibebankan bagi anak sekolah sudah naik. "Sejak Senin kemarin, ongkos sudah naik, kalau biasanya kita bayar Rp 2.000, jadi kita harus bayar Rp 3.000. Bahkan ada sopir yang meminta Rp 4.000. Kalau tidak kita kasih, kita dimaki oleh sopirnya. Besaran ongkos ini, tergantung sopir. Kalau sopirnya baik, kadang mau menerima Rp3.000," ujar warga Tanjung Selamat ini. Tidak itu saja, akibat kenaikan harga BBM, populasi angkutan semakin sepi. "Jadi sekarang berangkat sekolah harus lebih cepat, kalau biasanya pukul 11.30 WIB, sekarang harus lebih cepat menjadi pukul 11.00 WIB," ujarnya yang bersekolah pada siang hingga sore hari. (JA)

PT SAT Raih Digital Marketing Award 2014 andalas/ist

Medan-andalas PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk (PT SAT) atau Alfamart kembali terpilih sebagai salah satu perusahaan yang berhasil meletakan pondasi digital dalam bentuk website, melalui diraihnya Digital Marketing Award 2014. Penghargaan diterima oleh Ryan Alfons Kaloh Marketing Director Alfamart di Jakarta baru-baru ini. Penghargaan yang dicetuskan oleh Majalah Marketing, Digital Marketing dan Lembaga Survei Independen ‘Survey One’ini mengkategorikan dua jenis penghargaan yakni penghargaan untuk merek-merek produk digital terbaik (framework digital product) dan untuk perusahaan-perusahaan yang berhasil mengoperasikan pondasi digitalnya dalam bentuk website yang baik (framework website & e-

BINJAI 15.05-19.00

CTR.POINT XXI HERMES XXI PALLADIUM THAMRIN BINJAI 13.15-15.40-18.05-20.30 CTR.POINT XXI HERMES XXI PALLADIUM THAMRIN BINJAI 12.15-14.40-17.05-19.30-21.55 PREMIERE 13.45-16.10-18.35-21.00 PREMIERE HERMES XXI 12.45-15.10-17.35-20.00 PLAZA 13.00-15.25-17.50-20.15

THAMRIN PLAZA 12.45-14.45-16.45-18.45-20.45

commerce). Ryan mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir perusahaan menggiatkan pemanfaatan media digital dalam aktivitas marketing. “Tidak dapat dipungkiri, di era digital seperti saat ini, media internet, dalam hal ini website dan media social menjadi sumber informasi yang paling mudah dan menjadi pilihan konsumen dalam mengakses informasi dan menjadi referensi konsumen, bahkan dalam pengambilan keputusan pembelian. Menyadari hal ini, kami terus mengembangkan website www.alfamartku.com, baik dari sisicontent maupun design agar dapat berperan memberikan informasi yang dibutuhkan konsumen. sehingga website menjadi representative Alfamart pada channelinternet,” tandasnya. (SIONG/REL)

PALLADIUM PLAZA BINJAI 12.30-14.40-16.50-19.00-21.10

BINJAI 13.00-16.55-20.50 CTR.POINT XXI 13.00-15.0517.10-19.15-21.20 THAMRIN

PENGHARGAAN PENGHARGAANRyan Alfons Kaloh, Marketing Director Alfamart menerima penghargaan Digital Marketing Award 2014 di Jakarta barubaru ini.

CTR.POINT XXI 12.45-18.25 HERMES XXI 12.00-14.25-16.50-19.15-21.40

PLAZA 12.15-14.30-16.45-19.00-21.15 HERMES XXI THAMRIN CTR.POINT XXI 12.30-14.45-17.00-19.15-21.30

CTR.POINT XXI PALLADIUM 13.00-15.00-17.00-19.00-21.00


Senin

6 RAGAM Masyarakat Gayo Lues Kini Merasakan Arti 'Merdeka' harian andalas | Hal.

24 November 2014

Wakil Ketua DPRK Pidie Jaya Bantu Korban Banjir

Gayo Lues-andalas Masyarakat Kabupaten Gayo Lues yang berada di daerah pegunungan kini bisa merasakan artinya 'merdeka'.

SERAHK AN BA TU AN - Wakil Ketua DPRK Pidie Jaya, Ir Nazaruddin meSERAHKAN BATU TUAN nyerahkan bantuan kepada para korban banjir. Pidie Jaya-andalas Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Pidie Jaya, Ir Nazaruddin menyerahkan sejumlah bantuan untuk para korban banjir di sejumlah kecamtan di Kabupaten Pidie Jaya, Jumat (21/11). Nazaruddin mengatakan, bencana banjir melanda Kecamatan Meurudu, Kecamatan Meurah Dua, Kecamatan Ulim dan Kecamatan Bandar Dua. Atas musibah itu, Nazaruddin bergarak cepat dengan mendatangi lokasi banjir guna memantau kondisi seberapa parah dampak yang ditimbulkannya. Nazaruddin memaparkan, dari pantauannya sejak Jumat malam itu, banjir tahun ini lebih tinggi dari tahun tahun sebelumnya. "Semalam sampai jam tiga dini hari saya masih memantau kondisi kecamatankecamatan yang diterjang banjir luapan sungai Meureudu dan sungai Ulee Gle, memang bencana banjir kali ini lebih parah dari tahun sebelumnya," papar Nazaruddin kepada andalas, Sabtu (22/11) siang. Nazaruddin menyebutkan, dengan kondisi belum mendapat bantuan masa panik dari pemeritah di Ke-

camatan Meurah Dua dan Kecamatan Meurudu, dirinya mengambil inisiatif membatu korban bencana banjir dengan menyalurkan bantuan berupa beberapa kebutuhan pokok sebagai sentuhan awal darinya yang menjabat sebagai salah satu pimpinan wakil rakyat. "Bantuan yang saya salurkan hari ini ala kadar untuk membantu masyarakat korban bencana banjir dibeberapa kecamatan. Bantuan yang saya salurkan untuk warga Kecamatan Meureudu dan Kecamatan Meurah Dua, berupa kebutuhan pokok seperti mie instan, telur dan lain lain" ungkapnya. Diharapnya, Pemkab Pidie Jaya dapat bergerak cepat mengatasi dampak becana banjir dengan mengerahkan SKPK, atau paling tidak mereka dapat membantu membersihkan pekarangan penduduk dan memperbaikai sarana publik yang rusak akibat banjir. Halnya dengan penyaluran bantuan bagi korban juga kesehatan warga dari pasca banjir harus menjadi perhatian serius, khusus sekali anak-anak, papar Nazaruddin. (SAN/DHIAN)

di Lapter Senubung mengundang banyak orang tua dan anak-anak untuk mendekati pesawat kecil yang bermuatan dua belas orang itu. Melalui alat pengeras suara, panitia yang berada di lokasi sempat mengingatkan

warga agar jangan terlalu mendekati pesawat untuk mendokumentasikanya. “Saya rasa sembilan puluh persen warga Gayo Lues belum pernah naik pesawat, termasuk saya, apakah ini yang dinamakan merdeka, padahal daerah

Itu setelah fasilitas transportasi yang sudah dimiliki kabupaten lain di Indonesia sekarang juga bisa disaksikan dengan nyata oleh masyarakat Blangkejeren. “Dengan adanya pesawat terbang di Kabupaten Gayo Lues, saya merasa baru hari merdeka, sebab selama ini jangankan melihat pesawat mendarat dan terbang, melihat dari jarak dekat saja tidak pernah,” kata Syamsudin salah satu warga Blangkejeren di Lapangan Terbang Senubung, Minggu (23/11). Uji coba pesawat Susi Air

lain sudah sejak dulu ada pesawat terbangnya, dan kita baru hari ini diuji coba,” jelasnya. Selama ini, ucap Syamsudin, ketika jalan lintas Gayo Lues menuju

Banda Aceh dan jalan lintas Gayo Lues-Medan longsor, masyarakat kabupaten itu tidak bisa keluar daerah. Akibatnya harga bahan pokok naik dan harga barang petani semakin murah. (NUAR)

MENDARA MENDARATT - Pesawat Susi Air mendarat di Lapangan Terbang Senubung pada Minggu (23/11) yang disaksikan ratusan warga Gayo Lues. andalas/nuar

Matawa Gelar Pengajian di Masjid Besar Peusangan Bireuen-andalas Majelis Taklim Ahlussunnah Waljamaah Aceh (Matawa) Kecamatan Peusangan Kabupaten Bireuen bekerja sama dengan Matawa Provinsi Aceh melaksanakan pengajian rutin di Masjid Besar Peusangan setiap minggu. Ketua Umum Matawa Tgk Abu Nazaruddin Pante Pisang didampingi Ketua II Tgk Jamaluddin SPd mengatakan pengajian mereka lakukan merupakan agenda rutin setiap bulannya di 17 kecamatan yang ada dalam wilayah Kabupaten Bireuen secara bergiliran. Tujuan pengajian tersebut selain untuk mempererat hubungan manusia dengan manusia dan hubungan manusia dengan Allah, kaitan iman dan taqwa, juga untuk menambah wawasan aqidah Islam bidang tauhid, aqidah, fiqh, dan tasawwuf.

Selain itu pengajian yang mereka lakukan itu untuk membantu dan mendukung pemerintah menghidupkan pelaksanaan syariat Islam di Bumi Serambi Makkah secara keseluruhan (kaffah). "Dengan adanya pengajian di setiap kecamatan dalam wilayah Kabupaten Bireuen secara bergiliran, diharapkan menambah dan meningkatkan nilai keimanan dan ketaqwaan kita sebagai umat muslim," ujarnya. Menjawab andalas terkait narasumber dan peserta pengajian, Tgk Jamaluddin menyebutkan tidak ada pembatasan sebab kegiatan ini bukan pelatihan sehingga boleh saja semua umat muslim mengikutinya. Pada Minggu (23/11) di Masjid Besar Peusangan tampak ratusan jemaah yang hadir mayoritas adalah para pimpinan dayah, balai pengajian, dan masyarakat Peusangan.

andalas/suherman amin

PENGAJIAN - Ulama kharismatik Aceh Abu Tumin Blang Bladeh memimpin pelaksanaan pengajian dalam wilayah Kabupaten Bireuen. Jamaluddin menyatakan bukan sebagai narasumber tetapi pimpinan pelaksanaan dan fatwa adalah ulama

kharismatik Aceh Tgk H Muhammad Amin Mahmud yang disapa Abu Tumin Blang Bladeh. (HERA)


Senin Enam Ormas Palas Salurkan Bantuan ke Pengungsi Sinabung Sibuhuan-andalas Gabungan enam aliansi ormas Kabupaten Padang Lawas (Palas), menyalurkan bantuan kepada pengungsi korban musibah Gunung Sinabung ke Desa Peteguhan Kecamatan Simpang Empat di Masjid Al-Muslimin berupa sembako, Sabtu (22/11). Sumbangan disalurkan bersumber dari penggalangan dana dari masyarakat, mahasiswa dan pelajar di Palas, sebagai bentuk solidaritas peduli kemanusian atas musibah dialami rakyat Kabupaten Karo terkait meletusnya Sinabung beberapa waktu lalu. Gabungan Aliansi Ormas yang turun langsung ke masyarakat menggalang bantuan 'Peduli Sinabung', terdiri dari HMI, Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB), FPI, HIMMAH, PMII dan BEM STAIBR Palas, menyerukan 'Solidaritas Peduli Sinabung'. "Mari kita bantu penderitaan saudara-saudara kita dari musibah yang cukup memilukan atas kejadian meletusnya Gunung Sinabung, sehingga berdampak terganggunya aktivitas ekonomi ma-

syarakat setempat yang merosot dan mengalami kesulitan berkepanjangan". Demikian dikemukakan Ketua Panitia Penggalangan Bantuan Peduli Sinabung, Mhd Ali Zamzam SCom kepada andalas Minggu (23/11). Pengalangan bantuan sinabung merupakan bentuk solidaritas masyarakat Palas, berpartisipasi meringankan beban dialami masyarakat di kawasan Gunung Sinabung yang saat ini memerlukan bantuan. Sementara itu, Ketua GRIB Palas Sangkupon Hasibuan mengatakan, bantuan sembako yang disampaikan kepada pengurus Badan Kenaziran Masjid Al-Muslimin di Desa Peteguhan diterima Bangsawan Nasution, mewakili masyarakat setempat. Enam Aliansi Gabungan Ormas juga menyampaikan terima kasih atas perhatian dan bantuan diberikan Pemkab Palas, yang memberikan fasilitas angkutan (mobil) Pemkab untuk mengantarkan rombongan menyampaikan bantuan ke Desa Peteguhan. (ISN)

Data Calon Penerima PSKS Belum Sampai di Kantor Pos Langkat Stabat-andalas Sebanyak 13 kantor pos di Kabupaten Langkat belum menerima data calon penerima Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS). Jika Kartu Perlindungan Sosial (KPS) milik Rumah Tangga Sasaran (RTS) hilang, pihak kantor pos akan menunda pembayaran sampai ada ketentuan lebih lanjut. Demikian disampaikan Kepala Cabang PT Pos Indonesia, Stabat, Waznal Fuadi kepada wartawan di Sabtu, (22/11). Pasca kenaikan harga BBM, Kantor Pos mulai disibukkan dengan penyaluran konvensasi dari kenaikan harga BBM tersebut. Sebelumnya, bantuan itu bernama Bantuan Langsung Tunai (BLT), namun kemudian berubah menjadi Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Nah, di era Presiden Joko Widodo, nama bantuan itu pun berubah menjadi Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS). Namun, sampai kini Kantor Pos di Kabupaten Langkat belum juga menerima data dari para calon penerima PSKS tersebut. Menurut Waznal Fuadi, pihaknya merupakan penyalur saja. Seperti halnya saat pembayaran BLSM tahun lalu namun data RTS tersebut sudah dikembalikan ke pusat. Data dipakai adalah data lama yang memiliki KPS, tapi data tersebut sudah kami kembalikan ke pusat jadi kami masih menunggu data itu kembali. "Bagi RTS yang KPS-nya hilang atau rusak kami akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan ujung tombak Kementerian Sosial," kata Waznal. Dia memprediksi, KPS milik

RAGAM 7 Tanjung Balai Pintu Gerbang Masuknya Barang Terlarang harian andalas | Hal.

24 November 2014

Tanjung Balai-andalas Helikopter yang membawa Kapoldasu Irjen Pol Drs Eko Hadi Sutedjo SH MSi dan rombongan mendarat di Stadion Asahan Sakti, disambut Kapolres AKBP H Hutagaol Sik, Kasat Narkoba AKP HM Junjungan Siregar, Kasat Intel AKP B Simatupang, Danki Brimob Syamsul, Kasat Binmas AKP HE Sidauruk, Kasat Lantas AKP Brigitta Atvina Wijayanti SH dan Kasat Reskrim Polres Tanjung Balai beserta anggota, Sabtu (22/11). Dalam kunjungannya ke Pelabuhan Teluk Nibung, Kapolres Tanjung Balai menyampaikan kepada Kapoldasu, dermaga Pelabuhan Tanjung Balai merupakan tempat bongkar barang dari kapal yang berasal dari Malaysia maupun dari negara tetangga lainnya. Dan, sebaliknya memuat barang ke kapal menuju Malaysia. Pelabuhan Teluk Nibung juga mempunyai fasilitas terminal penumpang dilayani ferry cepat menuju Port Klang Malaysia. Dari Pelabuhan Teluk Nibung, Kapoldasu enuju Mapolsek Tanjung Balai Utara. Pada kesempatan itu, Kapoldasu

SAMBUT - Kapoldasu Irjen Pol Drs Eko Hadi Sutrisno saat berkunjung disambut Kapolres dan para Kasat Polres Tanjung Balai di Stadion Asahan Sakti. menegaskan, dalam menjalankan tugas petugas kepolisian harus bisa bermanfaat bagi masyarakat di Kota Tanjung Balai dan minta agar polisi dan masyarakat bekerjasama memberantas narkoba. Sebab, Tanjung Balai merupakan pintu gerbang barang terlarang, seperti narkotika dan berbagai macam barang terlarang lainnya. Setelah melakukan pemantauan ke

Pelabuhan Teluk Nibung dan Mapolsek Tanjung Balai Utara, Kapoldasu melakukan kunjungan silaturahmi ke rumah dinas wali kota. Anggota DPRD Tanjung Balai, Zulkifli Siahaan SSos mengatakan, selain Pelabuhan Teluk Nibung, Tanjung Balai juga mempunyai pelabuhan-pelabuhan kecil di sepanjang sungai dan anak sungai dan mungkin saja merupakan dae-

rah yang rawan masuknya narkoba dari Malaysia. "Pihak kepolisian diminta meningkatkan pengawasan. Kerja sama kepolisian dan masyarakat Tanjung Balai sudah lama terjalin dengan dibentuknya Polmas di tiap kelurahan, yang salah satu tujuannya untuk mengantisipasi penyakit masyarakat dan peredaran narkoba," ujarnya. (SB)

HMI Madina Desak Presiden Batalkan Kenaikan BBM RTS 30 persen rusak atau hilang. Untuk itu, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kementerian Sosial RI seKabupaten Langkat untuk membicarakan prihal pengambilan uang bagi yang KPS-nya hilang atau rusak sampai meninggal dunia, agar penyaluran PSKS ini tidak mengalami hambatan. Berkaitan dengan hal itu, Setdakab Langkat dr Indra Salahuddin mengatakan, dana PSKS di Kabupaten Langkat akan disalurkan ke RTS pada November ini dan masih menggunakan data penerima BLSM lalu. Hal ini terungkap pihaknya setelah menggelar rapat dengan pihak Kantor Pos Binjai, Kantor Sosial Langkat dan Camat se-Kabupaten Langkat Sementara itu, TKSK Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat Muhammad Salim ketika ditemui wartawan mengatakan, dirinya dan para TKSK Langkat lainnya belum mengetahui mekanisme penyaluran PSKS tersebut secara resmi, karena masih menunggu petunjuk dari Dirjen PSKBS Kementerian Sosial RI. “Petunjuk resminya belum sampai ke TKSK. Jadi, kita tunggu sajalah,�ujarnya. (BD)

Panyabungan-andalas Penolakan terhadap kenaikan harga BBM serta desakan supaya kenaikan harga dibatalkan, terus dilakukan para pejuang reformasi (mahasiswa) dan masyarakat di berbagai kabupaten/ kota di Provinsi Sumatera Utara. Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Kabupaten Mandailing Natal (HMI Madina) dan Kota Binjai, menolak keras kenaikan harga BBM yang dilakukan, justru di tengah menurunnya harga minyak mentah dunia tersebut. Aktivis HMI Madina melakukan long march sepanjang jalan protokol Kota Panyabungan di bawah pengawalan ketat aparat kepolisian. Pantauan andalas, long march dimulai pukul 16.00 WIB, dengan agenda aksi dari Pasar Baru Panyabungan menuju Pasar Lama membawa spanduk bertuliskan penolakan kenaikan harga BBM. Aksi ini langsung dikomandoi Ketua HMI Cabang Madina Abdul Muluk. Mereka menyatakan, akibat kenaikan harga BBM akan menyengsarakan dan mengorbankan banyak pihak di

LONG MARCH HMI Cabang Madina menggelar long march mendesak pemerintah membatalkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). andalas/jeffry barata lubis

tanah air, utamanya kalangan rakyat kecil. Karena itu, HMI Cabang Madina menolak keras kebijakan kenaikan Harga BBM. Kemudian dalam surat pernyataannya sikapnya, massa HMI Madina juga mengajak seluruh elemen masyarakat agar bersama-sama menolak kebijakan pemerintah yang telah menaikkan harga BBM. "Tuntutan kita kepada Pemerintahan Jokowi, mendesak Presiden RI segera mencabut kebijakan kenaikan Harga BBM karena tidak sesuai dengan UU No 12/ 2014 tentang APBNP,"

tegasnya. Mereka juga menuntut agar Presiden Joko Widodo segera memberantas para mafia migas yang selama ini terbukti menguasai jalur perdagangan Migas Insonesia. Di Binjai Sementara itu, pada hari yang sama aksi demo menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi juga digelar aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Binjai di depan gedung DPRD Binjai. Dalam aksinya, mahasiswa

menilai kenaikan harga BBM akan membawa perekonomian masyarakat semakin sulit. "Kondisi perekonomian saat ini akan semakin sulit, dengan harga bahan bakar yang naik hingga Rp 2.000 per liter," ujar Ketum HMI Binjai Yasir Nasution kepada wartawan. Sempat terjadi aksi saling dorong antara petugas polisi dengan mahasiswa yang mencoba masuk ke dalam gedung DPRD. Perwakilan dewan, Yusuf, dari Fraksi Golkar menerima aspirasi mahasiswa dan berjanji akan diteruskan ke DPR-RI. (JBL/SRI)


OLAHRAGA

Senin 24 November 2014

KLASEMEN LIGA INGGRIS 1 Chelsea 2 Southampton 3 Manchester City 4 Manc. United 5 Newcastle United 6 West Ham United 7 Swansea City 8 Arsenal 9 Everton 10 Stoke City 11 Tottenham 12 Liverpool 13 West BA 14 Sunderland 15 Crystal Palace 16 Hull City 17 Aston Villa 18 Leicester City 19 Burnley 20 Queens PR

12 11 12 12 12 12 12 12 12 12 11 12 12 12 12 11 11 12 12 12

10 8 7 5 5 5 5 4 4 4 4 4 3 2 3 2 3 2 2 2

2 1 3 4 4 3 3 5 5 3 2 2 4 7 3 5 2 4 4 2

0 2 2 3 3 4 4 3 3 5 5 6 5 3 6 4 6 6 6 8

30-11 23-5 24-13 19-15 14-15 20-16 16-13 20-15 22-19 13-15 14-16 15-18 13-17 12-19 17-21 13-15 5-16 11-18 8-20 11-23

32 25 24 19 19 18 18 17 17 15 14 14 13 13 12 11 11 10 10 8

0 1 2 3 2 3 5 3 3 2 2 4 5 4 4 4 3 3 3 6

2 2 2 1 3 3 2 4 5 5 6 5 5 6 6 5 6 6 6 5

46-11 30-6 23-12 23-9 19-16 15-12 17-12 15-13 10-13 8-14 15-24 13-19 12-16 12-16 12-21 6-17 9-14 10-22 7-25 8-18

30 28 26 24 23 21 20 15 15 14 14 13 11 10 10 10 9 9 9 6

1 1 3 5 1 4 5 2 4 6 5 4 4 3 4 4 4 2 4 0

1 2 2 1 5 2 2 4 3 3 3 4 4 6 5 5 6 7 6 9

28-4 21-7 20-12 14-8 21-16 15-11 20-16 14-14 17-14 11-15 13-18 10-10 12-18 7-13 17-17 12-19 5-13 8-16 8-18 14-28

31 28 21 20 19 19 17 17 16 15 14 13 13 12 10 10 10 8 7 6

KLASEMEN LIGA SPANYOL 1 Real Madrid 2 Barcelona 3 Atlético Madrid 4 Valencia 5 Sevilla 6 Málaga 7 Celta de Vigo 8 Villarreal 9 Athletic Club 10 Getafe 11 Rayo Vallecano 12 Eibar 13 Espanyol 14 Real Sociedad 15 Dep La Coruña 16 Granada 17 Almería 18 Elche 19 Levante 20 Córdoba

12 12 12 11 12 12 12 11 12 11 12 12 12 12 12 11 11 11 11 11

10 9 8 7 7 6 5 4 4 4 4 3 2 2 2 2 2 2 2 0

KLASEMEN LIGA ITALIA 1 Juventus 2 Roma 3 Napoli 4 Sampdoria 5 Lazio 6 Genoa 7 Milan 8 Udinese 9 Internazionale 10 Sassuolo 11 Hellas Verona 12 Fiorentina 13 Palermo 14 Torino 15 Cagliari 16 Empoli 17 Atalanta 18 Chievo 19 Cesena 20 Parma

12 12 11 11 12 11 11 11 11 12 11 11 11 12 11 11 12 11 11 11

10 9 6 5 6 5 4 5 4 3 3 3 3 3 2 2 2 2 1 2

Setelah Kalahkan Arsenal

Tekad MU Bangun Momentum London-andalas Kapten Manchester United Wayne Rooney menyebut kemenangan atas Arsenal sebagai sebuah hasil penting dalam usaha menutup tahun dengan bagus. Tetapi ia juga tak mau terlalu larut dalam euforia dan ingin fokus ke laga demi laga. MU baru saja meraih kemenangan tandang pertamanya di Premier League musim ini menyusul hasil 2-1 yang dipetik ketika melawat ke markas Arsenal, Minggu (23/11) dinihari WIB. Hasil tersebut sudah membawa 'Setan Merah' ke posisi empat klasemen sementara, di mana mereka kini mengoleksi 19 poin dari 12 pertandingan, terpaut 13 poin dari pemuncak klasemen Chelsea. "Kami akan menghadapi pertandingan satu demi satu. Start musim ini sudah biasabiasa saja buat kami d a n kini kami berharap bisa merangkai rentetan laju bagus di sejumlah pertandingan baru menilai posisi kami setelah Natal," kata Rooney di laman situs web MU. The Red Devils punya tujuh pertandingan di sisa tahun 2014 ini di mana salah satunya adalah partai sengit lawan Liverpool pada 14 Desember di Old Trafford. MU tentu ingin melalui partai-partai itu dengan baik meski saat ini akan lebih dulu fokus ke dua partai di Old Trafford, lawan Hull City pada 29 November dan Stoke City pada 3 Desember. "Berikutnya kami punya dua laga kandang dan kami merasa kami mestinya bisa meraih enam poin dari laga-laga itu. Kami ingin berusaha membangun sedikit momentum menuju Tahun Baru, jadi hasil hari ini sangatlah penting dalam konteks memulainya," tegasnya. (DTS)

harian andalas | Hal.

8

Madrid Libas Eibar 4-0

Ronaldo Mantap Puncaki El Pichichi Kompas-andalas Real Madrid melibas tuan rumah Eibar dengan skor 4-0 pada pekan ke12 Primera Division di Estadio Municipal de Ipurúa, Eibar, Minggu (23/11) dini hari WIB. Cristiano Ronaldo mencetak dua gol dalam laga tersebut, yang membuatnya kian mantap sebagai el pichichi alias top scorer Liga Spanyol dengan koleksi 20 gol. Tambahan tiga poin ini membuat Madrid semakin kokoh di puncak klasemen sementara. Ini merupakan kemenangan ke-10 secara beruntun pasukan Carlo Ancelotti di Primera Division setelah kalah dari Atletico Madrid di awal kompetisi. Madrid, yang saat ini berada di puncak klasemen sementara Liga Spanyol, bermain dengan kekuatan terbaiknya. Pelatih Carlo Ancelotti langsung menempatkan trio Karim Benzema, Ronaldo dan Gareth Bale di lini depan, ditopang Rodguez, Isco dan Toni Kroos. Serangan demi serangan yang dibangun Los Blancos membuahkan hasil pada menit ke-23. Rodriguez memanfaatkan umpan Ronaldo, yang sempat melepaskan umpan datar tetapi mengenai Benzema. Bola rebound dari Benzema kembali diteruskan Ronaldo ke mulut gawang, yang disambut sundulan Rodriguez untuk membuat Madrid memimpin 1-0. Menit ke-43, giliran Ronaldo yang mencetak gol. Penyerang asal Portugal ini melakukannya dengan sangat indah karena ketika menerima umpan Daniel Carvajal, dia melepaskan tendanga melengkung dan bola bersarang di pojok kiri atas gawang tuan rumah. Ini adalah

gol ke-19 Ronaldo hingga pekan ke-12 Primera Division. Skor 2-0 bertahan hingga jeda. Pada babak kedua, Madrid yang menguasai bola sebanyak 65 persen, terus mendominasi pertandingan. Alhasil, mereka menambah gol lewat Benzema pada menit ke-69. Tujuh menit menjelang laga usai, Los Galacticos memantapkan keunggulannya lewat eksekusi penalti Ronaldo. Hukuman ini diberikan menyusul pelanggaran handball oleh Raul Albentosa. Ini menjadi gol ke-20 Ronaldo dari 11 penampilannya di pentas Primera Division. Gol Ronaldo ini pun menutup laga tersebut, yang membawa Madrid menang 4-0. El Real saat ini unggul empat poin atas Atletico, yang beberapa saat sebelum laga Madrid, menang 31 atas Malaga. Sementara itu rival abadi Madrid, Barcelona, berada di peringkat ketiga dengan raihan 27 poin setelah menggasak Sevilla 5-1. Sementara itu, penyerang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, membuat rekor baru di tanah Spanyol sebagai pemain pertama yang selalu mencetak gol ke gawang tim yang menjadi lawannya bersama Los Blancos. Rekor itu tercipta setelah dia mencetak gol ke gawang Eibar, Minggu (23/11) dini hari WIB. Pemain berusia 29 tahun ini mencetak paling sedikit satu gol ke gawang 51 dari 52 tim yang pernah dia hadapi bersama dengan Madrid sejak bergabung dengan raksasa Liga Spanyol itu pada tahun 2009. Hanya Dinamo Zagreb yang menjadi satu-satunya tim yang berhasil menggagalkan usaha Ronaldo mencetak gol selama berkostum "si Putih". (KC)

Angkat Raketmu Bersama Coca Cola dan PBSI Sumut Medan -andalas Coca Cola Indonesia dan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) memperluas jangkauan gerakan 'Angkat Raketmu' yang sudah bergulir sejak tahun lalu. Gerakan yang berusaha mewujudkan fasilitas bulutangkis itu juga akan merambah area di luar Pulau Jawa. Sumatera Utara mendapat 4 lapangan bulutangkis yang diresmikan Coca Cola dan PBSI Sumut yaitu Lapangtan Mangaan Merdan di Jalan Managaan IV Gg Cemara Lingkungan II Kel Mabar Hilir Kec Medan Deli, Lapangan Kapten Muslim di Jalan Kapten Muslim Gg Setia Lingk VI Kel Helvetia Kec Medan Helvetia, Lapangan Batang Selemak di Batang Selemak Lingk VII Kel Bukit Kubu Kec Besitang Langkat, dan Lapangan Bukit Kubu di Jalan Bukit Kubu Lingk I Kel Rantau Laban Kec Rambutan Tebing Tinggi. Keempat lapangan bulutangkis tersebut diresmikan Ketua PBSI Sumut Johannes IW didampingi Humas PT Coca Cola Nasuha yang dihadiri pebulutangkis legendaris Indonesia Alan Budikusuma dan Susi Susanti. Gerakan 'Angkat Raketmu' yang diprakarsai oleh Coca Cola Indonesia dan PBSI telah berjalan sejak Oktober 2013. Dari periode tersebut, sudah menghasilkan 16 lapangan bulutangkis di seluruh Pulau Jawa. Pembangunan lapangan sebagai salah satu sarana dan prasarana bermain bulutangkis meru-

Messi Terhebat Sepanjang Sejarah Barcelona-andalas Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, memuji Lionel Messi sebagai pemain terhebat dalam sejarah. Pernyataan tersebut dilontarkan setelah penyerang asal Argentina itu memecahkan rekor sebagai top scorer sepanjang masa Primera Division. Messi mencetak hat-trick ketika Azulgrana menang 5-1 atas Sevilla, Minggu (23/11) dinihari WIB, di Camp Nou. Tiga gol itu membuat Messi melewati rekor lama milik Telmo Zarra, yang mencetak 251 gol sepanjang kariernya di Liga Spanyol. Kini, Messi

unggul dua gol, dengan koleksi total 253. "Dia spektakuler, hebat, pemain yang hebat. Saya kehabisan kata-kata untuk melukiskan pemain terbaik di dunia dan dalam sejarah," ujar Bartomeu, seperti dilaporkan AS. "Dia sudah memperlihatkan itu dan dia masih muda an bisa mencetak lebih banyak gol. Kami mempunyai waktu bertahun-tahun untuk menikmati Messi." "Saya pikir kariernya akan berakhir di sini. Dia memiliki kontrak

dengan kami dan dia senang. Dia ingin melanjutkannya tetapi tak ada alasan di luar olahraga yang kami tak suka, dan kami akan mempertahankannya di semua area." Messi mengawali perjalanannya membuat rekor baru itu dengan tendangan bebas nan spektakuler pada menit ke-22. Gol tersebut membuat dia menyamai rekor mantan bintang Athletic Bilbao, Telmo Zarra, yang tercipta pada tahun 1955, ketika mengoleksi total 251 gol. Namun di babak kedua, Messi menambah dua gol. Pada menit ke-27, penyerang asal Argentina ini memecahkan rekor Telmo Zarra yang sudah bertahan selama 59 tahun ketika membawa Barca unggul 4-1, karena koleksi golnya menjadi 252, sebelum dia menambah gol ketiganya di pertandingan tersebut untuk memastikan The Catalans

andalas/desrin

Alan Budikusuma dan Susi Susanti diabadikan bersama Ketua PBSI Sumut Johannes dan Humas Coca Cola Indonesia Dirive Sumatera Nasoha dan sejumlah pengurus PBSI Sumut.

pakan salah satu upaya untuk membangkitkan kembali minat masyarakat untuk mengayunkan raket dan bermain bulutangkis. Besarnya perhatian masyarakat akan bulutangkis diharapkan dapat menginspirasi para generasi muda untuk melanjutkan perjuangan para pahlawan bulutangkis. "Terima kasih kepada Coca Cola dan semua pihak yang telah mendukung PBSI dalam mewujudkan gerakan ini. Sementara telah dibangun 16 lapangan, ke depannya akan dibangun lagi 40 lapangan di seluruh tanah air dari Sabang sampai Merauke," ujar Johannes IW, Minggu (23/11) saat peresmian lapangan bulutangkis di Lapangan Mangaan. "Kami ingin gerakan Angkat Raketmu ini menjadi inspirasi, seperti seorang maestro Rudi Hartono yang dengan modal sebuah raket bisa ngetop dan mengharumkan nama bangsa. Semoga gerakan Angkat Raketmu dapat menggairahkan kembali bulutangkis di Indonesia," tambahnya. Nasuha mengatakan Coca Cola akan menambah lagi lapangan bulutangkis membantu perkembangan bulutangkis di daerah pelosok. Perwakilan warga Irwan Syahputra mengatakan sangat mendukung program "Angkat Reketmu" dan berterimaksih kepada Coca Coila dan PBSI Sumut membangun lapangan bulutangkis di seputaran Lingk II guna menambah prestasi anakabak di masa depan. (DP)

Thailand Bungkam Singapura

menang 5-1. Telmo Zarra mencatatkan namanya sebagai pencetak gol sepanjang masa Liga Spanyol dengan torehan 251 gol dalam 277 pertandingan. Sementara itu, Messi memecahkan rekor tersebut pada pertandingan ke-289 bersama Barca, dengan raihan total 253 gol. Tampaknya Messi akan jauh meninggalkan rekor gol Zarra, yang juga 20 kali mencetak gol bagi Spanyol dalam 20 penampilan bersama La Furia Roja. Dengan usianya yang baru 27 tahun, pemain jebolan akademi sepak bola Barca ini punya potensi yang sangat besar untuk terus menambah koleksi golnya, menjauhi apa yang dilakukan Zarra karena ketika menciptakan rekornya, dia sudah berusia 35 tahun. Messi juga sudah menjadi legenda Camp Nou karena merupakan pencetak gol sepanjang masa klub elite Spanyol itu. Saat ini dia telah mengoleksi 368 gol di semua kompetisi bagi klub Catalan tersebut. (KC)

Singapura-andalas Upaya Singapura untuk mempertahankan gelar juara Piala AFF menjadi terjal setelah menelan kekalahan 2-1 dari Thailand di laga perdana Grup B di Stadion National, Minggu (23/ 11) malam. Singapura dan Thailand memperagakan pertandingan menarik, dan permainan agresif terjadi sepanjang 90 menit. Namun eksekusi penalti Charyl Chappuis dua menit menjelang laga berakhir memaksa tuan rumah menelan pil pahit. Permainan terbuka diperagakan Singapura dan Thailand di pertandingan ini. Singapura yang bermain di hadapan pendukungnya lebih dulu memberikan tekanan, namun sulit menembus pertahanan Thailand. Alih-alih mengungguli lawannya lebih dulu, justru gawang Singapura y a n g kebo-

bolan pertama kali di menit kesembilan. Penetrasi Prakit Deeporm mampu memperdayai Baihakki Khaizan, dan melepaskan umpan silang. Mongkol Tossakrai yang berdiri bebas menyambut umpan itu, dan dengan mudah menyarangkan bola. Kecolongan gol cepat Thailand, Singapura berusaha bangkit. Upaya mereka membuahkan hasil di menit ke-20. Umpan silang Shaiful Esah dilanjutkan Khairul Amri dengan tandukannya untuk menjebol gawang Kawin Thammasatchanan. Gol ini menumbuhkan kepercayaan diri pemain Singapura. Mereka mampu menguasai permainan, dan memaksa barisan pertahanan Thailand bekerja keras. Setelah mendapat tekanan Singapura selama sepuluh menit, Thailand kembali menemukan permainannya, dan mendapatkan peluang melalui Kroekrit Thaweekarn dan Kirati Keawsombut. Kendati demikian, skor 1-1 tetap bertahan hingga babak pertama usai. Singapura merespon permainan agresif Thailand. Peluang diperoleh tuan rumah pada menit ke-63. Shahdan Sulaiman menusuk masuk ke pertahanan Thailand, dan melepaskan umpan matang kepada Shahril Ishak tapi kapten Singapura ini tidak bisa mengontrol bola dengan baik, sehingga dapat diamankan Kawin. Dua menit menjelang pertandingan berakhir, Thailand berhasil menjebol gawang Singapura lewat eksekusi penalti Charyl Chappuis. Hadiah penalti diberikan wasit setelah bola umpan silang yang dilepaskan Charyl dari sisi kiri pertahanan Singapura terkena tangan Safuwan Baharudin. Skor 2-1 bertahan hingga laga berakhir. Sementara itu, Malaysia mengawali Piala AFF 2014 tanpa kemenangan setelah sepuluh pemain mereka bermain imbang tanpa gol melawan Myanmar dalam pertandingan pembuka Grup B Piala AFF 2014 di Stadion Jalan Besar, Minggu (23/11). Duel antara Malaysia dan Myanmar ini terpaksa mengalami penundaan selama hampir satu jam akibat lapangan di Stadion Jalan Besar tergenang air usai disiram hujan lebat di kawasan tersebut. (GOAL)


OLAHRAGA

Senin 24 November 2014

Hendra/Ahsan Juara di Hong Kong Hong Kong-andalas Ganda putra utama Indonesia keluar sebagai juara turnamen Hong Kong Terbuka Superseries setelah bertarung sengit dengan ganda Tiongkok, Liu Xialong/Qiu Zihan, Minggu (23/11). Dalam pertandingan yang berlangsung di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Hong Kong ini, Hendra/Ahsan yang diunggulkan di tempat kedua menang dalam tiga gim 21-16, 17-21, 21-15. Pada dua gim awal, kedua pasangan saling berkejaran dalam mengumpulkan poin. Di gim kedua, Hendra/Ahsan sempat tertinggal sebelum mengejar 14-14 dan 17-17. Namun ganda Tiongkok mampu menutup gim kedua 2117. Gim ketiga lebih mudah buat pasangan Indonesia. Mereka terus memimpin hingga menang 21-15. Dengan hasil ini Indonesia mengantongi satu gelar juara bersama Korea Selatan dan Taiwan. Sementara Tiongkok yang menempatkan lima wakil berhak atas dua gelar dari nomor ganda putri dan ganda campuran. Tiongkok gagal meraih gelar di tunggal putra setelah Chen Long dikalahkan satu-satunya wakil Korea Selatan di final, Son Wan-ho. Pasangan ganda putra Tiongkok, Li Xiaolong/Qiu Zihan, juga tak bisa meraih gelar setelah dikalahkan satu-satunya wakil Indonesia di final,

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Bagi Indonesia, ini adalah gelar pertama di Hongkong Terbuka sejak 2007. Ketika itu Hendra meraih gelar saat masih berpasangan dengan Markis Kido. Ganda campuran juga meraih kemenangan lewat Liliyana Natsir yang saat itu masih berpasangan dengan Nova Widianto. Tiongkok gagal menempatkan wakil di final tunggal putri Hongkong Terbuka. Pemain Taiwan, Tai Tzu Ying, keluar sebagai juara setelah

9

Bireuen Siap Gelar Tinju Pelajar Se-Aceh

Hasil Final Hongkong Terbuka, Minggu (23/11) Ganda putri

: Tian Qing/Zhao Yunlei (CHN/2) vs Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (JPG/1) [21-13, 21-13] Tunggal putri : Tai Tzu Ying( TPE/6) vs Nozomi Okuhara (JPG) [2119, 21-11] Tunggal putra : Son Wan-ho (KOR/6) vs Chen Long (CHN/1) [21-19, 21-16] Ganda campuran : Zhang Nan/Zhao Yunlei (CHN/1) vs Xu Chen/Ma Jin (CHN/2) [21-14, 21-19] Ganda putra : Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (INA/2) vs Liu Xiaolong/Qiu Zihan (CHN/6) [21-16, 17-21, 21-15]

mengalahkan Nozomi Okuhara dari Jepang. Selain Okuhara, wakil Jepang lainnya juga gagal meraih gelar

harian andalas | Hal.

Bireuen-andalas Kejuaraan tinju pelajar seProvinsi Aceh akan dilaksanakan di Lapangan Tenis Pelti Kompi Ban (Kiban) Yonif 113/Jaya Sakti Bireuen pada 25-30 November mendatang. Kepala Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata (Kadisporapar) Bireuen Said Abdurrahman SSos mengatakan, panitia sudah mempersiapkan kebutuhan kejuaraan itu seperti pembuatan ring tinju. “Kejuaraan tinju pelajar seAceh akan mempertandingkan tingkat kadet dan yunior (SMP dan SMA). Ada sekira 30 petinju dari 8 kabupaten/kota yang akan mengikuti even ini,� kata Said kepada andalas, Minggu (23/11). Daerah yang mengirimkan petinjunya, adalah Aceh Besar, Lhokseumawe, Aceh Utara, Pidie, Aceh Barat, Aceh Timur, Aceh Tamiang dan tuan rumah Kabupaten Bireuen. Sedangkan 15 kabupaten/ kota lainnya, belum mendaftar. Namun pendaftaran masih dibukan hingga Senin, 24 November 2014. Menurut Said, even tinju pelajar ini dilaksanakan guna mencari bibit tinju Aceh dan

Para atlet tinju Bireuen tengah berlatih di arena tinju Kabupaten Bireuen. andalas/ suherman amin direncanakan akan dibuka langsung oleh Bupati Bireuen H Ruslan M Daud. Sementara pelatih tinju Bireuen, Jhoniful Bahri menjawab andalas tentang target atletnya, menyebut dirinya tidak memasang target tetapi mengharapkan agar semua atlet Bireuen baik

kadet maupun yunior menampilkan yang terbaik. “Kita tidak memasang target harus juara umum. Hanya saja berharap semua anak asuh kita bermain sportif dan menunjukkan sikap pantang menyerah tetapi dalam bingkai moralitas dan aturan,� kata Jhoniful. (HERA)

yaitu pasangan ganda putri Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi. (ANT)

Kopertis Tutup Pomkes 2014 Bapomi Sumut Apresiasi Atlet Kesehatan Medan-andalas Koordinator Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah I Prof Dian Armanto didampingi Ketua Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (Bapomi) Sumut Dr Agussani MAP menutup Pekan Olahraga Mahasiswa Kesehatan (Pomkes) Sumut 2014, di halaman kantor Kopertis Jalan Setia Budi Medan, Minggu (23/11). Hadir pada penutupan itu Penasehat Bapomi Mukhtar Aritonang, Ketua Panitia dr Ade Taufiq yang juga Dekan FK UMSU, sekretaris Iwan Jasa Tarigan SH, MH dan Wakil Rektor III Unpab yang juga sekretaris Bapomi Hasrul Azwar Hasibuan. Prof Dian mengatakan, bersyukur Pomkes ini dapat terlaksana dengan baik. “Dan ini pertanda baik, untuk tahun depan acara ini bisa kita buat lebih besar dengan hadiah yang lebih besar pula,� katanya. Pomkes tahun ini, tambahnya, didanai hibah Direktorat Kemahasiswaan Dikti. Karenanya, untuk membuat Pomkes yang lebih besar, Kopertis berharap bantuan Pempropsu Ketua Bapomi Sumut Dr Agussani MAP menyampaikan apresiasi kepada atlet-atlet kesehatan yang bisa berbicara di

Wali Kota Tanjung Balai diwakili Asisiten Wali Kota Drs H Abdul Hayyi Nasution diabadikan bersama tim PS Pemko Medan, juara I Turnamen Sepak Bola Serumpun.

PacMan Pertahankan Gelar FOTO BERSAMA – Kopertis Wilayah I Prof Dian Armanto dan Ketua Bapomi Sumut Dr Agussani, Ketua Panitia dr Ade Taufiq SpOG berfoto bersama pada penutupan Pomkes di halaman kantor Kopertis Jalan Setia Medan, Minggu (23/11). tingkat Sumut. Diharapkan, atlet kesehatan juga bisa mendulang prestasi di Pomkes tingkat nasional tahun depan. “Pada even ini selain mengukir prestasi, atlet kesehatan juga berhasil membangun silatuhrahmi di antara mahasiswa perguruan tinggi kesehatan Sumut. Ini dibuktikan setiap cabang olahraga mulai dari penyisihan, semifinal hingga final selalu dipenuhi pendukung masing-masing,� kata Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) ini. Dikatakan Agussani, tahun depan ada Pekan Olahraga Mahasiswa Sumatrera Utara (POMSU). Atlet-atlet berprestasi di Pomkes

diharapkan akan memperkuat kontingen Sumut ke Pomnas 2015 di Jakarta. “Kopertis yang selama ini mendukung kegiatan mahasiswa dalam olahraga didoakan semoga naik jenjang karirnya. Kalau perlu menjadi Dirjen Dikti pada masa datang,� tutur Agussani. Dia menilai, Pomkes berjalan sukses. Walaupun ada sedikit benturan, masih dalam kewajaran. “Di lapangan kita berkompetisi tetapi di luar lapangan kita bersatu,� kata Agussani. Acara penutupan dimeriahkan dengan penarikan hadiah lucky draw dan penyerahan hadiah kepada para pemenang. (HAM)

Turnamen Futsal HUT Korpri

Setda dan Dishub ke Final Stabat- andalas Tim futsal Sekretariat Daerah (Setda) Pemkab Langkat dan Dinas Perhubungan (Dishub) akhirnya melaju ke babak final Turnamen Futsal HUT ke-43 Korpri, setelah berhasil mengalahkan lawannya di babak semifinal, kemarin. Tim futsal Setda menang 4-2 atas tim futsal Kecamatan Binjai, sedangkan tim futsal Dishub menang 4-2 atas Dinas Pertanian (Distan). Sebagai juara Pool A, tim futsal Setda lebih dahulu harus menghadapi Dinas Kebersihan dan Pertamanan di babak perempat final. Dalam pertandingan yang sangat menentukan itu, Tomy Andrean dkk sukses menghempaskan Dinas Kebersihan dan Pertamanan 6-0. Sedangkan tim futsal Dishub menang 5-3 melalui drama adu pinalti setelah bermain imbang 22 dengan tim futsal BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah). Hasil lain di babak perempat final, tim futsal Kecamatan Binjai menang 6-0 atas tim futsal Kecamatan Kuala.

andalas/budi zulkifli

KALAH – Tim futsal Distan gagal melaju ke babak final setelah kalah 2-4 atas tim futsal Dishub Lalu, tim futsal Dinas Pertanian (Distan) menang 4-0 atas Kecamatan Batang Serangan. Dalam pertandingan ini, tim futsal Distan sebenarnya hanya menang 1-0, namun sebelum pertandingan berakhir, tim futsal Kecamatan Batang Serangan melancarkan protes terkait dengan buruknya kepemimpinban wasit. Karena tidak ditanggapi, tim futsal Kecamatan Batang Se-

rangan pun memilih mundur. Akibatnya, tim yang dipenuhi para pemain old crack itu pun dihukum dengan menambah 3 kemasukan golnya, sehingga dinyatakan kalah 4-0. Dengan kemenangan itu, tim futsal Setda berhadapan dengan tim futsal Kecamatan Binjai di babak semi final, sedangkan tim futsal Dishub berhadapan dengan tim futsal Distan. (BD)

Makau-andalas Manny Pacquiao terlalu tangguh bagi penantangnya asal Amerika Serikat, Chris Algieri. Petinju berjuluk PacMan itu berhasil mempertahankan gelar kelas Welter WBO dalam duel perebutan gelar juara dunia bertajuk 'Clash in Cotai Return' di Makau, Tiongkok, Minggu (23/11). Petinju asala Filipina itu mendominasi sejak ronde pertama. PacMan tercatat enam kali menjatuhkan Algieri dalam pertarungan tersebut. Namun, Algieri selalu bisa bangkit dan bisa menyelesaikan pertarungan hingga 12 ronde. Pacquiao akhirnya hanya menang angka mutlak, setelah tiga hakim memberikan kemenangan kepadanya. Meski demikian, dengan kemenangan ini, Pacquiao mecatatkan rekor bertarung 57-5-2 dengan 38 kemenangan KO. Pacquiao pun senang kemenangannya kali ini disaksikan langsung banyak warga Filipina. "Saya sangat senang, karena ada banyak masyarakat Filipina datang ke sini," kata Pacquiao usai laga, seperti dilansir USAToday. Sementara itu, ini merupakan kekalahan pertama Algieri yang saat ini menorehkan rekor bertarung 20-1, dengan delapan kemenangan KO. Namun, Algieri tak menyangkal Pacquiao memiliki kualitas di atasnya. "Manny Pacquiao adalah yang terbaik di dunia. Rencana saya awalnya adalah bertahan ke ronde berikutnya tanpa cedera berarti dan bisa melepaskan pukulan yang bisa melukainya," kata Algieri usai laga. (HT)

Turnamen Sepak Bola Serumpun Ditutup Tanjung Balai-andalas Wali Kota Tanjung Balai diwakili Asisten I Ekbangsos Drs H Abdul Hayyi Nasution menutup secara resmi Turnamen Sepak Bola Serumpun Antarnegara tahun 2014, di Stadion Asahan Sakti, Kamis (21/11). Asisten Ekbangsos Abdul Hayyi Nasution dalam sambutannya mengatakan, pertandingan ini merupakan rangkaian kegiatan dalam Tanjung Balai and Toba Culture Festival tahun 2014. Dia berharap, persahabatan dan

silaturahmi di antara negara serumpun akan makin erat. “Atas nama Pemko Tanjung Balai kami mengucapkan selamat kepada pemenang dan terimakasih atas partisipasi dari klub yang mengikuti kegiatan ini. Kami harapkan tahun depan ada penambahan peserta,� harap Hayyi. Kadisporabudpar Tanjung Balai Drs Hafifi dalam laporannya mengatakan, pertandingan dimulai 18 sampai 21 November, diikuti 4 tim dari negara serumpun. Setelah masing-masing tim

melewati tiga pertandingan, akhirnya juara pertama diraih PS Pemko Medan. Sementara posisi kedua dan ketiga masing-masing PSTS Tanjung Balai dan Red Giant FC (Selangor-Malaysia). Adapun top skor diraih Ade Chandra dari PS Pemko Medan yang berhasil mencetak 8 gol selama pertandingan. Juara I memeroleh hadiah piala dan uang pembinaan Rp 17juta, juara II Rp 10juta, dan juara III Rp5juta. Sementara top skor mendapat piala dan uang pembinaan Rp1,5 juta.(SB)

andalas/adi sastra

Wakil Wali Kota Tanjung Balai Rolel Harahap saat melepas gerak jalan santai dalam rangka memeriahkan HKN.

Dinkes T Balai Gelar Gerak Jalan Santai

Tanjung Balai-andalas Pemerintah Kota (Pemko) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tanjung Balai melaksanakan gerak jalan santai dalam memeriahkan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-50, Minggu (23/11). Gerak jalan santai dilepas Wakil Wali Kota Tanjung Balai Rolel Harahap didampingi Kadis Kesehatan drg Azhari Sima dan Direktur RSU dr Azhari Nasution dari depan Kantor Dinas Kesehatan, Jalan Gereja kota tersebut.

Rolel mengatakan, gerak jalan santai bertujuan untuk menjadikan perjalanan pembangunan kesehatan Indonesia sebagai inspirasi untuk mempercepat terwujudnya bangsa Indonesia yang sehat jasmani, rohani dan sosial serta bermutu, produktif dan berdaya saing. “Perlu disikapi apa yang dikatakan Menteri Kesehatan Prof Nila Moeloek bahwa agenda pembangunan kesehatan tahun 2015 - 2019 adalah mewujudkan akses dan mutu pelayanan kese-

hatan yang semakin mantap, serta mengajak masyarakat Indonesia unuk bergandengan tangan bahu membahu mempertahankan hal-hal baik dan bekerja lebih keras lagi untuk mencapai target-target pembangunan yang telah ditetapkan bersama,� tukasnya. Acara gerak jalan santai ini dimeriahkan dengan berbagai hadiah lucky draw yang diikuti jajaran Dinas Kesehatan, RSU Kota Tanjung Balai, pelajar dan warga masyarakat. (AS)


KOMUNITAS

Senin 24 November 2014

harian andalas | Hal.

11

Consolatio USU Gelar Konser HUT ke-25 Medan-andalas Paduan suara Consolatio USU menggelar konser di Gelanggang Mahasiswa USU, Sabtu (22/11). Konser ini digelar dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-25 Paduan Suara Consolatio USU. Konser ini sendiri mengangkat tema Requiem Mozart. Lewat tema ini para paduan suara Consolatio mengenang perjalanan mereka dari awal hingga sampai saat ini yang sudah banyak menuai prestasi. Konser tersebut dimulai pukul 19.00 WIB hingga selesai. Dalam kegiatan ini, ada dua sesi

ditampilkan yakni sesi pertama bertajuk konser klasik acapella beriringan dari komposer kontemporer. Bukan hanya itu, ada juga dua lagu yang dipersembahkan khusus. Lagu itu diaransemen dan diambil dari litergi HKBP. Sementara untuk sesi kedua sesuai tema itu sendiri yang menampilkan 40 orang paduan suara dari Consolatio yang tampil bersama iringan orchestra yang dibawakan oleh empat orang solist dari Denpasar, Bandung, dan dua dari Jakarta. “Pada dasarnya konser ini kita gelar karena memperingati hari

ulang tahun kita. Konser ini terbuka untuk umum dan kita targetkan ada 800 orang yang akan hadir,” ucap Ketua Panitia Penyelenggara, Minto Ginting di Medan. Dikatakannya, perjalanan paduan suara Consolatio USU hingga di usia ke-25, tidak terlepas dari dukungan sejumlah orang yang selalu mendukung paduan suara tersebut untuk terus berkarya. “Kita juga ucapkan terima kasih kepada para alumni yang menjadi salah satu bagian dari perjalanan Consolatio hingga ke usia perak ini,” ujarnya. (SIONG)

UMI Medan Gelar Festival Paduan Suara

DISAMBUT - Kafilan Nasyid Sumut disambut setiba di Medan setelah mengukir prestasi nasional pada festival nasyid di Palu, Provinsi Sulawesi Tengah masing-masing atas nama Muhammad Fadli (duduk 2 kiri), Imelda (duduk kanan), Mabrur (3 kiri), dan Zakiah.

Nasyid Sumut Raih Prestasi Nasional PESER PESERTTA - Salah satu kelompok peserta saat tampil di Festival Paduan Suara Tingkat SMA Kota Medan, Minggu (23/11) di Aula PKMI 1 Jalan Hangtuah, Medan. Medan-andalas Dalam upaya meningkatkan apresiasi siswa SMA terhadap seni paduan suara serta memperkenalkan Kampus Universitas Methodist Indonesia (UMI) Medan kepada para pelajar, digelar Festival Paduan Suara Tingkat SMA Kota Medan, Minggu (23/11) di Aula PKMI 1 Jalan Hangtuah, Medan. Dalam sambutannya, Rektor UMI Medan Ir Pantas Simanjuntak MM diwakili Pembantu Rektor III JM Hutapea SE MM, mengatakan peserta festival terdiri dari 12 sekolah di Kota Medan, yaitu SMA Kalam Kudus, SMAN 1, SMA Methodist 8, SMAN 2, SMAN 15, SMA Budi Murni 1, SMAN 7, SMA Immanuel, SMAN 14, dan SMAN 13. Sementara itu, juri yang menilai festival paduan suara itu antara lain Horas Simangunsong, Rudolf Nababan, dan Ansgar Manurung

sebagai ketua. Sebelumnya faktor yang dinilai sudah disampaikan kepada seluruh peserta, sehingga sudah diketahui masing-masing peserta apa saja yang masuk penilaian juri. Menurutnya, dari 12 peserta yang tampil hari itu, 9 diantaranya akan lolos ke tahap final yang bertarung pada tanggal 30 November mendatang. Ia menyampaikan terima kasih kepada kepala sekolah dan para peserta paduan suara atas keikutsertaan mereka mengikuti kompetisi ini. Sementara itu, mewakili Pengurus PKMI Pdt Guntur Ginting STh MPsi, memberikan apresiasi atas kegiatan dimaksud. "Kegiatan ini sangat baik, bukan tidak mungkin dilanjutkan tahun depan secara berkelanjutan. Jangan hanya sekali, kalau bisa dibuat piala bergilir, kemudian bisa dipikirkan dan dikembangkan untuk menambah

kegiatan lainnya, jadi tidak hanya paduan suara," ujarnya. Kepada peserta ia berharap menjaga sportivitas dan menjadikan festival paduan suara tersebut menjadi kemuliaan bagi Tuhan. Ia mengutip renungan dari 1 Korintus 10; 31, yang intinya apa pun kegiatan kita biarlah semuanya dilakukan untuk kemuliaan bagi nama Tuhan. "Talenta Tuhan kepada kita hendaknya berbagi dengan talenta itu, termasuk paduan suara. Paduan suara tidak bisa lepas dari kegiatan manusia. Nyanyian rohani merupakan doa dan kesaksian, bukan hanya sebatas mencari piala yang disiapkan panitia. Pada festival ditanamkan sifat sabar, patuh pada pelatih, tidak menonjolkan diri sendiri, sehingga festival paduan suara ini termasuk pembentukan karakter," tegasnya. (GUS/REL)

Medan-andalas Gubernur Sumut (Gubsu) H Gatot Pujo Nugroho ST MSi bangga dan menyampaikan apresiasi atas prestasi Kafilah Nasyid Sumut yang berhasil meraih empat juara tingkat nasional pada Festival Bintang Vokalis Qasidah Gambus (Nasyid) Nasional ke-19 di Palu, Provinsi Sulawesi Tengah. Apresiasi tersebut disampaikan Gubsu melalui Asisten Administrasi Umum Pemprovsu Drs H Fitriyus MSi didampingi Asisten Kessos H OK Zulkarnain SH MSi, Staf Ahli Gubsu Dr H Asren Nasution MA, dan Kepala Biro Binkesos Pemprovsu Drs HM Yusuf MM saat menyambut kedatangan Kafilah Nasyid Sumut di Bandara Kuala Namu, Sabtu (22/11). Dari 10 orang duta Sumut yang diutus ke festival ini 4 diantaranya berhasil meraih prestasi nasional

pada festival yang berlangsung tanggal 14 hingga 20 November 2014 dan diikuti utusan dari seluruh provinsi se-Indonesia. Para duta Sumut berprestasi nasional tersebut masing-masing juara pertama kelompok dewasa putra atas nama Muhammad Fadli, juara II kelompok dewasa putri atas nama Imelda, juara II kelompok anak-anak putra atas nama Mabrur, dan juara harapan II kelompok remaja putri atas nama Zakiah. Besarnya apresiasi dan rasa bangga Gubsu kepada para duta Sumut yang ikut mengharumkan nama provinsi ini juga dinyatakannya dengan akan memberikan piagam penghargaan khusus yang akan ditandatanganinya langsung. Penyambutan Kafilah Nasyid Sumut di VIP Room Bandara Kuala Namu berlangsung khidmat dan para duta Sumut merasa gembira dan berbesar hati seraya menyampaikan terima kasih atas kepedulian dan perhatian Gubsu. Dari Bandara Kuala Namu, rombongan kemudian dijamu Gubsu di

salah satu restoran di Medan. Di sini, para duta Sumut juga dapat bersilaturahmi dan tukar fikiran. Yusuf didampingi Kabag Agama Pemprovsu Drs Sudarto MAP mengemukakan festival ini hakikatnya merupakan wahana untuk mengembangkan seni islami sekaligus sebagai bagian dari kegiatan dakwah melalui syair dan nada. “Dengan syair dan nada qasidah gambus atau nasyid ini kita dapat mengembangkan wawasan dan paradigma dalam memahami dan mengamalkan ajaran Agama Islam secara luas pada para penikmat seni,” ujarnya. Secara harfiah, lanjutnya, nasyid memiliki arti senandung. Sedangkan secara istilah di Indonesia nasyid memiliki konotasi khusus sebagai lagu yang mengandung syiar atau lirik di dalamnya berisi nilai-nilai Islam. Sesuai dengan makna yang dikandung, maka tujuan terlahirnya nasyid untuk mensyiarkan nilai-nilai Islam. Hal inilah yang menjadi pembeda utama antara nasyid dengan aliran musik apapun lainnya. (WAN)

Tari Saman Massal Gayo Lues

Jumlah Penari Mencapai 5.573 Peserta Tolong Dijelaskan Batasan Satu Estafet Dari nomor : +6287766331xxx

Pak Wali Kota Medan Dzulmi Eldin. Tolong diberikan penjelasan/selebaran tentang batasan 1 estafet di Kota Medan, agar antara para sopir angkot dan masyarakat tidak terjadi salah paham. Trimakasih. Hormat saya W. SARAGIH warga Jalan Garu 8 No 63 Medan.

Kepsek Tega Memakan Batuan Siswa Miskin Dari nomor : +6285763214xxx

Pak Walkot Medan. Tolong diperketat pengawasan penyaluran dana bantuan siswa miskin, karena masih banyak Kasek atau pemilik sekolah tega memakannya. Terima kasih atas kepedulianya.

Pasang Lampu di Taman Beringin Dari nomor : +6287868349xxx

Pak Walikota, tolong dibuat lampu penerangan di sekitar musholla dan pinggiran sungai yg ada di taman Beringin depan rumah dinas Gubsu, setiap malam taman itu sudah jadi tempat berbuat mesum karena kondisinya gelap. Tks

Lampu Jalan Yos Sudarso Tetap Mati Dari nomor : +6281265182xxx

Pak Wali Kota Medan, harga bahan bakar minyak sudah naik tapi lampu jalan di sejumlah ruas jalan di Kota Medan tetap mati juga, seperti di Jln Yos Sudarso. Apa kerja Dinas Pertamanan itu?

Tertibkan Angkot di Samping Hotel 61 Dari nomor : +6281370653xxx

Kepala Dinas Perhibungan Kota Medan. Terminal liar di samping Hotel 61 depan Medan Plaza sangat menggangu, sejumlah angkot selalu mangkal di daerah itu sehingga jalan dua arah tertutup dan sangat menggangu ketertiban lalu lintas di kawasan

itu. Mohon supaya ditertibkan. Tks

Apa Syarat Dapat KIS, KIP dan KKS Dari nomor : +6281263857xxx

Pak Wali Kota Medan. Kenapa kami warga Kec Medan Perjuangan khususnya Kel Tegal Rejo sampai sekarang belum dapat KIS, KIP dan KKS, apa kriteria dan syaratnya untuk medapatkan ketiga kartu tersebut. Karena Kepling kami tidak terbuka dan selalu mendahulukan keluarga besarnya setiap ada bantuan bagi warga miskin dari pemerintah. Terima kasih.

Perbaiki Lampu Jalan di Depan SMAN 4 Dari nomor : +6282160091xxx

Kapada Yth Bapak Kadis Pertamanan Kota Medan. Memohon agar kiranya dapat memperbaiki lampu jalan di Jalan Gelas tepatnya di depan Perpustakaan SMAN 4 Medan karena rawan pencurian. Atas perhatian Bapak saya ucapkan terima kasih.

Parit di Jln Sei Batu Gingging Tersumbat Dari nomor : +6287869835xxx

YTH Bapak Wali Kota Medan dan Camat Medan Baru. Parit di Jalan Sei Batanghari (depan rumah no 51 & 53) tersumbat akar pohon peneduh. Sehingga air parit tidak mengalir dan menimbulkan bau busuk yg mengancam kesehatan. Warga resah setiap kali hujan air meluap berakibat banjir. Mohon diatasi ya Pak, Tks.

Tata PKL di Sekitar Stadion Teladan Dari nomor : +6289623386xxx

Kepada Pak Walikota Medan, kenapa susah betul staff Bapak menata para PKL di sekitar Stadion Teladan yang juga merupakan ikon kebanggaan Kota Medan penuh sejarah. Bapak turne dong, lihat kesemerawutnya, jorok, kumuh. Malu kita pak, Medan sebagai kota besar nggak beres mengurus sarana olah raga kebanggaan kota.

Gayo Lues-andalas Penari Saman massal di Kabupaten Gayo Lues yang diwacanakan 5.005 orang sudah melebihi target. Pasalnya, pada gladi Tari Saman massal di Stadion Seribu Bukit, Sabtu (22/11) penari sudah mencapai 5.573 orang. Bupati Gayo Lues H Ibnu Hasim mengatakan, jumlah penari melebihi 5.005 orang tidak menjadi masalah. Tetapi jika kurang dari yang telah diwacanakan, maka harus diajak lagi masyarakat yang lain untuk memainkan Tari Saman

massal tersebut. “Kalau lebih alhamdulillah, yang penting jangan sampai kurang, sehingga menjadi rekor MURI, sebab dari MURI juga akan ikut menyaksikan Tari Saman massal kita ini, mereka juga akan menghitung satu per satu penari, jadi kita upayakan jangan sampai tidak mencapai target,” katanya. Wakil Bupati Gayo Lues Adam SE juga mengatakan hal yang sama. Pihak panitia akan terus berupaya agar Tari Saman massal ini berjalan sukses. Semua kebutu-

han sudah dipersiapkan, termasuk kostum serta umbul-umbul yang nantinya tampak seperti tulisan Tari Saman Massal Gayo Lues. “Dari hasil gladi yang kita lakukan, rasanya tidak ada lagi hambatan, semua yang kita atur telah sesuai, hanya saja jarak tempat tinggal penari dengan Kota Blangkejeren yang menjadi ancaman, sehingga sebagian penari saman yang berasal dari daerah jauh akan diinapkan di Kota Blangkejeren,” ucapnya. (NUAR)

Siswa YSDB Kader Dirlantas Masa Depan Medan-andalas Dirlantas Poldasu Kombes Pol Drs Refdi Andri MSi, Wadirlantas Joies Feriko Panjaitan beserta rombongan, dan Kapolres Deli Serdang AKPBP Edi Faryadi SH SIk MH, melakukan kunjungan kerja ke Yayasan Perguruan Dharma Bakti (YSDB) Lubuk Pakam, akhir pekan lalu. Kunjungan kerja rombongan kedua kepala lembaga kepolisian ini disambut Ketua Umum Yayasan Sosial Dharma Bakti Ade Chandra SH MM didampingi Ketua Badan Pembina Wilson, Bendahara Umum Po Kok, Direktur Perguruan Dharma Bakti, jajaran kepala sekolah. Dirlantas dan kapolres disambut dengan kalungan bunga oleh Polisi Cilik PG/TK PDB dengan patroli keamanan sekolah sebagai pagar ayu, selanjutnya rombongan melakukan ramah tamah di Aula Perguruan Dharma Bakti (PDB). Kapolres Deli Serdang dalam kesempatan tersebut mendukung sepenuhnya program yang dijalankan YSDB dengan terbentuknya polisi cilik dan patroli keamanan sekolah PDB. Sementara dirlantas memberikan apresiasi yang setinggi tingginya kepada Yayasan Sosial Dharma Bakti melalui Perguruan Dharma Bakti telah banyak memberikan kontribusi yang sangat besar. “Pertemuan ini akan segera saya laporkan kepada Kapolda Sumut, bahwa program sinergitas kemitraan telah berjalan dengan baik antara kepolisian dengan masyarakat. Khususnya di Kota Lubuk Pakam. Polisi cilik dan patroli keamanan sekolah adalah kader-kader dirlantas masa depan dan akan menggantikan saya 35 tahun ke depan sebagai Dirlantas Polda Sumut,” ungkap dirlantas. Pada kesempatan tersebut, ke-

DIABADIKAN - Dirlantas Polda Sumut Kombes Pol Drs Refdi Andri MSi, Kapolres Deli Serdang AKBP Edi Faryadi, Ketua Umum YSDB Ade Chandra diabadikan bersama Polisi Cilik (Pocil) di Aula Perguruan Dharma Bakti, akhir pekan lalu. dua petinggi kepala kepolisian ini memberikan hadiah 10 unit sepeda angin secara simbolis diserahkan kepada salah satu Polisi Cilik PDB yang nantinya digunakan sebagai alat untuk pendidikan etika berlalu lintas di taman lalu lintas. Sebelumnya, Ketua Umum YSDB mengatakan salah satu program yang dijalankan di Perguruan Dharma Bakti berupa taman lalu lintas, polisi cilik, dan patroli keamanan sekolah adalah pilot projek satu satunya dan pertama kali untuk wilayah Sumatera Utara yang berpusat di Kota Lubuk Pakam serta sebagai awal bukti komitmen pendidikan etika tertib berlalu lintas pada usia dini untuk menjadi pelopor keselamatan tertib berlalu lintas. “Atas dasar kepedulian kami tersebut, dirlantas telah merekomendasi ke Korlantas Polri kerja sama dengan Metro TV akan mengambil shooting potret jalanan di lokasi Perguruan Dharma Bakti yang

direncanakan digelar pada akhir November 2014 mendatang. Ini merupakan kabar baik dan nama besar Kota Lubuk Pakam,” tandas Ade Chandra dalam siaran pers yang diterima, Minggu (23/11) di Medan. Menurut Ade Chandra, YSDB didirikan pada 2006 dan telah menamatkan beberapa angkatan tingkat SMA dan salah satunya telah berhasil masuk Kepolisian Bintara Polri Angkatan 37. Kunjungan kerja kedua kepala lembaga kepolisian yang turut melibatkan Ketua FKUB DS H Waluyo, para ketua yayasan, perwakilan BNN Kabupaten Deli Serdang, Kadishub Deli Serdang, perwakilan Dispora Deli Serdang serta orangtua/wali murid PDB tersebut. Acara juga diwarnai pertunjukan berupa hiburan dengan Tarian Angklung PG/TK, senam 12 gerakan polisi cilik, peragaan senam PKS, dan simulasi berkendara oleh polisi cilik di taman lalu lintas. (RIL/REL)


Senin

SUMATERA UTARA

24 November 2014

menjalankan fungsinya sebagai wakil rakyat. "Kita berharap peran yang mereka pegang seperti pengawasan, pembuat anggaran dan pembuat peraturan daerah berjalan dengan baik. Bila ketiga fungsi yang ada ini berjalan dengan baik, DPRD Samosir memang tempat wakilnya masyarakat dalam memperjuangkan aspirasi," ujar Posma Naibaho Terpisah, Ketua DPC GAMKI Samosir Tumpal BT Siregar mengatakan, DPRD baru dan harapan baru jangan ada lagi 'perselingkuhan' politik antara legislatif dan eksekutif yang dapat melahirkan kebijakan tidak berpihak kepada rakyat. "Tradisi menghambur-hamburkan uang untuk perjalanan dinas dengan alasan studi banding, sering bolos meninggalkan persidangan adalah masalahmasalah yang selama ini menjadi sorotan masyarakat terhadap perilaku dewan, jangan terulang lagi,’’harapnya.

Junjung Tinggi Persatuan dalam Kehidupan Multikultur Sei Rampah-andalas Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) sebagai kabupaten pemekaran yang baru berusia 10 (sepuluh) tahun terus melakukan pembenahan dan penataan diri. Hal ini dapat dilihat dari pembangunan yang terus dilakukan dalam pemenuhan infrastruktur masyarakat.

ngat membangun desa dalam rangka menyukseskan visimisi Pemkab Asahan. Begitu juga dengan pihak PKK Serang, semoga dapat menambah pengetahuan dalam menjalankan program PKK. Untuk mewujudkan tujuan PKK, Sekda menjelaskan, Pemkab Asahan melalui satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait selaku pembina TP-PKK telah melakukan berbagai kegiatan pembinaan dan fasilitas terhadap PKK Asahan, baik di kabupaten, kecamatan dan desa. "Untuk itu, PKK di semua tingkatan agar dapat mengembangkan peran dan fungsinya kekelompok PKK dusun, dasa wisma, karena kelompok inilah sesungguhnya letak keberhasilan gerakan PKK," kata Sofyan. Pemkab Asahan menyambut baik kunjungan kerja TPPKK Serang dan mengucapkan selamat datang di Asahan. Dalam kunjungannya PKK Serang menyempatkan diri mengujungi rumah jamur dan lokasi pembuatan keripik selasih di Kecamatan Kisaran Timur. Sebelumnya PKK Serang mengunjungi tanaman obat PKK Asahan. (FAS)

Pasca Kisruh Pembagian Dana Kapitasi BPJS

Ka Puskesmas Sei Tualang Raso Galang Dukungan Asahan-andalas Diduga akibat terjadinya kekisruhan dalam pembagian dana kapitasi BPJS kepada tenaga medis (TKS) yang magang, baik di Pustu Pasar Baru, Muara Sentosa dan Puskesmas induk Sei Tualang Raso, dr Harliani menggalang dukungan kepada sejumlah PNS untuk memberhentikan tenaga medis magang. Pantauan andalas usai pemberian dana kapitasi yang dinilai tidak adil bagi para pekerja medis magang (TKS).Pasalnya, ada yang masa kerjanya baru terhitung dua bulan diberikan honor Rp800 ribu. Ada yang empat bulan hingga setahun menerima Rp1 sampai Rp 2,4 juta. Namun, ada tenaga magang yang masa kerjanya enam sampai delapan tahun hanya menerima Rp1 juta. Selanjutnya kekisruhan tersebut diduga berdampak terhadap nama baik Harliani sebagai Kepala Puskesmas Induk Sei Tualang Raso, sehingga sang dokter tepaksa menggalang dukungan kepada petugas paramedis berstatus PNS, untuk meminta kepada Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjung Balai memberhentikan yang ribut akibat pembagian dana kapitasi mereka anggap tidak adil. Sebelumnya, Harliani saat dikonfirmasi andalas kemarin, tidak mau memberikan kejelasan tentang kriteria dan besaran dana yang harus diterima

PIAGAM - Bupati Sergai Ir H Soekirman menerima piagam dari Dekan Fakultas Ilmu Sosial Unimed, Dr H Restu MS sebagai narasumber pada Seminar Nasional Peran Ilmu Sosial dalam membangun nilai kebangsaan dan Rapat Tahunan Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri Wilayah Barat di Hotel Inna Dharma Deli Medan.

(HN)

TP-PKK Kabupaten Serang Kunker ke Asahan Kisaran-andalas Tim Penggerak PKK Kabupaten Serang melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Asahan. Kunjungan disambut Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Asahan H Sofyan MM didampingi pengurus PPK Asahan, di pendopo rumah Dinas Bupati Asahan, kemarin. Bupati Serang dalam sambutan dibacakan Asisten I Pemkab Serang, Nana Sukmana SE MM menjelaskan, kunjungan PKK Serang ke Asahan bertujuan untuk menjalin tali silaturahmi antara Pemkab dan PKK Serang dengan Kabupaten Asahan. Kunker juga bertujuan meningkatkan serta mengoptimalkan program kerja PKK. TP-PKK Serang juga ingin mengetahui legalitas dan anggaran dalam pembiayaan oprasional bagi TP PKK di Asahan serta ingin mengetahui sejuah mana peran dan kewenangan dinas dan badan yang menjadi leading sector dari kelembagaan PKK tersebut. Sementara itu, sambutan Bupati Asahan dibacakan Sekda H Sofyan berharap, kunjungan kerja ini dapat menambah motivasi bagi PKK Asahan dalam meningkatkan sema-

12

Seminar dan Rapat Tahunan BKS PTN Wilayah Barat

Hari Ini 25 Anggota DPRD Samosir Dilantik Samosir-andalas Sekretaris DPRD Samosir Marsinta Sitanggang menjelaskan, Ketua Pengadilan Negeri Balige, T Marbun SH MH akan melantik dan mengambil sumpah 25 anggota DPRD Samosir periode 2014-2019, hari ini (Senin, 24/11) di gedung DPRD Samosir, Desa Parbaba Dolok, Kecamatan Pangururan. "Kami sudah menyebar undangan sebanyak 850 orang termasuk keluarga anggota dewan yang dilantik,’’ kata Marsinta Sitanggang saat dihubungi andalas, Minggu (23/11). Disebutkan, sesuai Undang Undang Pemeritah Daerah Nomor 23 Tahun 2014, bahwa ketua sementara Rismawati Simarmata dari PDI Perjuangan. Sedangkan, wakil ketua sementara Sarhocel Tamba dari Partai NasDem. Sementara itu, masyarakat Samosir berharap agar DPRD baru kiranya menjadi harapan baru dan anggota DPRD yang akan dilantik benar-benar

harian andalas | Hal.

para TKS tersebut. Bahkan, dia coba melakukan pembohongan publik saat dikonfirmasi. "Pemberian honor atau jasa yang kami berikan kepada 27 tenaga medis magang tersebut dipotong dari honor atau gaji pokok kami,"katanya dengan rawut wajah tegang. Sementara menurut beberapa narasumber yang bertugas di Puskesmas Induk turut prihatin atas pembagian dana kapitasi yang baru pertama kali menerima dinilai telah melanggar hak-hak pekerja mengatakan, dokter bersuamikan pejabat di lingkungan Pemko Tanjung Balai hari ini (Senin-red) dengan para csnya berupaya untuk menemui Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjung Balai, guna membicarakan keberadaan para tenaga medis magang tersebut. S Amansyah SE, Sekjen ICW Asahan terkait kisruhnya pembagian dana kapitasi mengatakan, permasalahan ini tidak bisa dianggap hal biasa karena sudah menyangkut hajat hidup orang banyak. Seharusnya wali kota selaku kepala daerah secepatnya memanggil Kadinkes agar segera menuntaskan permasalahan ini. "Bila perlu jika terbukti telah mengambil apa yang menjadi hak para TKS tersebut, agar Harliani segera dicopot dari jabatannya, bahkan layak dilaporkan ke pihak aparat penegak hukum,"tegas Amansyah. (FAS)

Dra INDAH DWI KUMALA KABAG HUMAS

Kabupaten terdiri dari masyarakat yang multikultur, tentunya mempunyai agama, adat istiadat, budaya dan kehidupan sosial berbeda. Untuk itu sangat diperlukan rasa nasionalisme dan kebangsaan agar dapat hidup rukun demi terciptanya persatuan dan kesatuan. Demikian dikemukakan Kabag Humas Dra Indah Dwi Kumala

(inzert), Sabtu (22/11), mengutip pernyataan Bupati Sergai Ir H Soekirman, saat didapuk sebagai narasumber pada Seminar Nasional Peran Ilmu Sosial dalam Membangun Nilai Kebangsaan dan Rapat Tahunan Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri (Semirata BKS PTN) Wilayah Barat di Hotel Inna Dharma Deli Medan, Jumat (21/11). Dengan tema "Memimpin Masyakat Multikultural dalam Membangun Visi Kebangsaan di Kabupaten Serdang Bedagai", Soekirman memaparkan, realita dalam kehidupan bermasyarakat multikultur haruslah selalu menjunjung tinggi penghormatan, penghargaan dan

pengorbanan satu sama lain. "Menjaga hubungan seimbang dan harmonis, kepedulian tinggi serta tidak memandang rendah terhadap lainnya," katanya. Bupati Sergai menjelaskan, hidup bermasyarakat dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan, kebebasan, nondiskriminasi, solidaritas, toleransi, kekeluargaan, gotong royong, tanggung jawab dan kepercayaan harus terus dijaga agar keragaman dan ketentraman tetap tercipta dengan baik. Di samping itu juga melakukan transformasi yang baik, membangun integrasi dan peran serta agama dalam melakukan tugas pemerin-

tahan, pembangunan dan kemasyarakatan dalam mewujudkan visi menjadi kabupaten terbaik dengan masyarakat yang religius, pancasilais, modern, kompetitif dan berwawasan lingkungan. Semirata yang dilaksanakan Unimed diikuti 37 PTN dari Sumatera, Jawa dan Kalimantan dan dilaksanakan 21 s.d 23 November 2014. Selain Bupati Sergai H Soekirman, Semirata diisi narasumber antara lain Guru Besar dan Direktur PKSBE Fis UNP Prof Dr Mestika Zed MA, Prof Dr Nasirwan (Universitas Andalas), Dr Ihwan Azhari MSi (Unimed) dan Kepala LPMP Jakarta Dr Bestari MH. (RYAD)

Bupati Ngogesa Sitepu Ajak Legislatif Jalin Kerja Sama Langkat-andalas Ketua DPRD Langkat, Terbit Rencana Perangin-angin SE menggelar acara syukuran usai dilantik menjadi ketua DPRD Langkat definitif periode 2014-2019 di rumah pribadi Ketua DPRD Langkat di Kecamatan Kuala, kemarin. Pada kesempatan itu, Bupati Langkat Ngogesa Sitepu mengucapkan selamat kepada Terbit Rencana SE yang telah dilantik menjadi Ketua DPRD Langkat periode 20142019. Ngogesa mengatakan DPRD adalah mitra terdekat yang samasama memegang amanah rakyat. Karena sama-sama dipilih rakyat, karena itu diharapkan dukungan dan kerja sama untuk kebaikan pembangunan di Kabupaten Langkat kampung halaman kita semua.“Mari bersama-sama kita menyadari amanah yang kita emban,”katanya. Di akhir sambutannya, Ngogesa

SYUKURAN - Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH saat menghadiri acara acara syukuran Ketua DPRD Langkat periode 2014-2019, Terbit Rencana SE di rumah pribadi Ketua DPRD Langkat di Kecamatan Kuala. berharap seluruh elemen masyarakat, baik pemuka agama, tokoh adat, pemuda untuk dapat memberikan dukungan bagi kerja sama ke-

lembagaan legislatif dan eksekutif dengan menjaga kondusifitas Langkat yang dalam hal ini juga tidak terlepas dari dukungan dan bantuan

segenap unsur Muspida dan jajarannya. Sementara, Ketua DPRD Langkat periode 2014-2019 Terbit Rencana Perangin-angin menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang masih memberi kepercayaan kepadanya. Mudah-mudahan 23 kecamatan di Langkat semakin maju. “Menjadi anggota DPRD saja saya sudah bersyukur, untuk itu saya berterimakasih kepada partai yang sudah mempercayakan saya mengemban jabatan sebagai ketua DPRD Langkat periode 2014-2019,” kata Terbit Rencana. Acara juga dihadiri Wabup Drs H Sulistianto MSi, Danyon Danyon Raider, sejumlah SKPD di jajaran Pemerintah Kabupaten Langkat, para camat se-Kabupaten Langkat, Ketua Pemuda Pancasila (PP) Binjai Payo Sitepu, dan undangan lainnya. (HS)

Sambut Hari Guru ke-16, Pemkab Sergai Gotong Royong Massal Dolok Masihul-andalas Dalam rangka menyambut hari Guru ke-16, Pemkab Sergai melalui Dinas Pendidikan mengadakan Gotong Royong Massal. Kegiatan yang melibatkan ratusan siswa dari 34 sekolah, tenaga pendidik serta masyarakat ini tersebar di delapan (8) lokasi bertempat di Kelurahan Pekan Dolok Masihul Kecamatan Dolok Masihul, Sabtu (22/11). Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Serdang Bedagai Ir H Soekirman, Kadis Pendidikan Drs Jonni Walker Manik MM beserta jajarannya, Muspika Kecamatan Dolok Masihul, para pelajar, tenaga pendidik serta masyarakat sekitar. Bupati Soekirman mengatakan, budaya gotong royong di Indonesia saat ini mulai luntur tradisinya. Padahal, pada era reformasi dan otonomi daerah mengedepankan masyarakat sebagai pelaku utama pembangunan maka perlu semangat kebersamaan yang kuat untuk maju. Semangat kebersamaan itulah yang harus kita pupuk agar tetap ada seiring perkembangan zaman. Bupati Soekirman menambahkan kegiatan ini sangat berkaitan erat dengan gerbang swara (gerakan pembangunan swadaya rakyat) Kabupaten Sergai sesuai dengan Yel-yel Bupati “Sergai Bangkit, Raih Prestasi, Bantu Yang Lemah”. Pembangunan harus bangkit bukan hanya bangkit badaniah, tetapi

GOTONG ROYONG Bupati Sergai Ir H Soekirman didampingi Kadis Pendidikan Drs Jonni Walker Manik MM, Muspika Kecamatan Dolok Masihul, tenaga pendidik, para siswa dan masyarakat melaksanakan gotong royong massal menyambut Hari Guru ke-16 bertempat di Kelurahan Pekan Dolok Masihul Kecamatan Dolok Masihul. dari segi prestasi dan bermanfaat bagi orang lain serta pembangunan bukan hanya fisik tetapi tenaga, pikiran dan harta."Kalau tidak memiliki uang dengan tenaga bisa kita berikan seperti hari ini dalam bentuk gotong royong,"ungkapnya. Bupati mengatakan kegiatan gotong royong menyambut Hari Guru ke-16 ini merupakan upaya pemberdayaan masyarakat dan memotivasi masyarakat Kabupaten Sergai dalam memanfaatkan sumber daya lokal dan membangkitkan kembali semangat gotong royong. Soekirman sangat mengapresiasi

kegiatan gotong royong ini, guna semakin meningkatkan kepedulian masyarakat dalam pembangunan berlandaskan semangat gotong royong. "Saya berpesan agar pemberdayaan masyarakat di tingkatkan agar masyarakat mampu membangun diri dan lingkungan secara mandiri. Dengan semangat gotong royong, kepedulian sosial terhadap masyarakat kurang mampu juga harus ditingkatkan terutama dalam rangka pengentasan kemiskinan," pungkasnya. Sebelumnya, Kepala Dinas Pen-

didikan Sergai Drs Jonni Walker Manik MM dalam laporannya mengatakan, tujuan kegiatan selain menyambut Hari Guru yang jatuh pada 28 November mendatang, juga dimaksudkan untuk meningkatkan kepedulian dan peran aktif masyarakat, meningkatkan semangat kebersamaan, kegotong royongan dan keswadayaan masyarakat dalam pembangunan. "Gotong royong massal ini dilaksanakan serentak di seluruh wilayah Kabupaten Sergai dengan pusat kegiatan di Kelurahan Pekan Dolok Masihul," ujarnya. (RYAD)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, H Said Effendy BINJAI: Sri Masana SSos TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi SIANTAR: Lintong Saragih, David, Marondang Saragih SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang, Hotdon Naibaho TOBASA: Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Marganda Lumbangaol, Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Jalius Manurung SIBOLGA/TAPTENG: Haposan Simbolon, Anggiat P Tambunan MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua, Elvander Zebua BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul KISARAN: Hamdan Rangkuti TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord.Liputan), Adi Sastra, Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma, Hendra Brata Sembiring LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus LANGSA: Ruslan ACEH TIMUR: M Ali ACEH UTARA: Bukhari Tolus BIEREUN: H Suherman Amin, Abdullah BLANGPIDIE: Adi Sadana KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahadat


SUMATERA UTARA

Senin 24 November 2014

harian andalas | Hal.

13

Resepsi Pernikahan Anak Bupati Labusel

SKPD Diduga Dikutip Rp10 Juta dan Satu Lembu Kota Pinang-andalas Resepsi pernikahan anak Bupati Labusel Wildan Aswan Tanjung dilaksanakan di rumah dinas bupati 9 November 2014 lalu, mengundang pejabat tinggi Sumatera Utara, berlangsung meriah. Mirisnya, menjelang pesta, seluruh SKPD di lingkungan Pemkab Labusel kabarnya dikutip Rp10 juta dan satu ekor lembu. Informasi diperoleh dari salah seorang pejabat SKPD Labusel, menjelang resepsi pernikahan anak orang nomor 1 di Kabupaten Labusel tersebut, per SKPD dikutip 'biaya besar'. "Seluruh SKPD diwajibkan setor Rp10 juta dan satu ekor lembu," katanya kepada andalas belum lama ini. Menurutnya, terdapat 33 SKPD di Kabupaten Labusel yang dikutip. "Di sini ada 33 SKPD, hitung sajalah sendiri," katanya. Disebutkan, setoran berupa satu ekor lembu tersebut tidak berupa satu ekor lembu yang disetor, namun diubah dalam bentuk uang seharga seekor lembu tersebut.

"Kan nggak mungkin juga per SKPD setor satu ekor lembu ke rumah dinas, pasti penuhlah rumah dinas," bebernya. Akibat dari pengutipan itu keuangan di SKPD sangat terasa berkurang. Sebab, uang segitu banyak bisa kian dipergunakan untuk keperluan lain di kantor. "Ya terasalah kalau uang sebesar itu disetor, cuma kita mau bilang apa ?," sesalnya. Sementara itu, Sekdakab Labusel Zulkifli SIP ketika dimintai tanggapan via seluler, Minggu (23/11) terkait kutipan dilakukan terhadap seluruh SKPD Labusel sebesar Rp10 juta dan satu ekor lembu menjelang pesta anak nomor 1 di Kabupaten Labusel belum memberi tanggapan. Sedangkan, Kabag Humas Infokom Labusel, M Irsan yang juga dimintai konfirmasi via seluler, Minggu (23/11) terkait kutipan dilakukan terhadap seluruh SKPD Labusel sebesar Rp10 juta dan satu ekor lembu menjelang pesta, juga tak memberi tanggapan. (JW)

Keresahan Kontraktor Tanggung Jawab Kadis PU Madina Panyabungan-andalas Kebijakan Pemerintahan Jokowi dan Jusuf Kalla menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) secara mendadak di penghujung akhir 2014 menimbulkan keresahan bagi pekerja konstruksi yang ada di Indonesia umumnya dan Kabupaten Mandailing Natal (Madina) khususnya. Pasalnya, dengan naiknya harga bahan bakar minyak secara mendadak di akhir tahun, para pekerja konstruksi yang akan mengerjakan proyek P-APBD dari pemerintah menjadi terkendala disebabkan berubahnya harga-harga bahan material. Salah seorang pekerja konstruksi yang tak bersedia ditulis identitasnya kepada andalas, Minggu (23/11) mengatakan, diperkirakan pekerjaan proyek fisik untuk PAPBD 2014 terkendala akibat naiknya harga BBM. "Bayangkan saja, harga bahan material sekarang sudah tidak sesuai lagi dengan standar harga barang yang telah ditentukan pemerintah pasca dinaikkannya harga BBM oleh pemerintah," katanya. Apabila hal ini tidak segera disikapi pemerintah dengan mencari solusinya, dikhawatirkan pekerjaan proyek tersebut tidak akan sesuai dengan apa yang diharapkan

Saparuddin Haji pemerintah. Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kabupaten Madina, Saparuddin Haji menjawab pertanyan andalas, terkait permasalahan ini menyatakan, pemerintah harus bijaksana dalam menanggapi keresahan para pekerja konstruksi tersebut. Sebab,bila hal ini tidak dicarikan solusinya, sudah barang tentu semua pekerjaan pasti akan setengah jalan. Sudah menjadi tanggung jawab Kadis Pekerjaan Umum (PU) Madina untuk mencari solusi tersebut. "Jika Kadis PU Madina, Rizfan Zuliardy tegas dan cepat mengeluarkan pengumuman, pasti para pekerja konstruksi sudah dapat menyelesaikan pekerjaan tanpa ada masalah," katanya. (JBL)

Pokja Perlindungan Anak Gelar Seminar di L Pakam Lubuk Pakam-andalas Kelompok Kerja (Pokja) Perlindungan Anak Kabupaten Deli Serdang bersama Pemkab Deli Serdang, akan menggelar Seminar Nasional dan Sosialisasi Perlindungan Anak, Kamis (27/11) di Gedung Taman Pramuka Cadika Lubuk Pakam. Seminar sehari yang mengambil tema 'Anakku Harapanku', akan menghadirkan narasumber Ketua Umum Komisi Perlindungan Anak Drs Aris Merdeka Sirait dan Dosen USU Sarman Lumbanraja Spog dan diikuti 150 peserta dari tenaga guru, tokoh masyarakat bersama generasi muda. Seminar bertujuan tujuan untuk terwujudnya kondisi perlindungan anak yang optimal, handal berkualitas, jauh dari pengaruh narkoba dan

berwawasan menuju masyarakat yang sejahtera dan mandiri. Demikian diungkapkan Ketua Kelompok Kerja Perlindungan Anak Kabupaten Deli Serdang, Muniruddin Ritonga SH MA dalam pertemuan dengan Bupati Deli Serdang Ashari Tambunan diwakili Asisten I, H Syafrullah SSos MAP di ruang rapat lantai II Kantor Bupati di Lubuk Pakam, kemarin. Asisten I didampingi Kaban KB dan Pemberdayaan Perempuan, Dra Hj Rabiyatul Adawiyah Lubis, Kadis Kependudukan dan Capil Dra Wastianna Harahap, Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga HM Idris MPd menyampaikan rasa bangga dan terima kasih kepada Pokja Perlindungan anak, yang kepengurusannya generasi muda tentu diyakini mampu menggerakkan organisasi ini. (TH)

SEMAK - Relief Budaya Karo di tembok pinggir jalan gerbang masuk kota turis Berastagi diselimuti semak. andalas/robert tarigan

Relief Budaya Karo di Berastagi Dibiarkan Menyemak

Plt Bupati Karo Dituding Doyan Seremonial Berastagi-andalas Di tengah keterpurukan kunjungan wisatawan yang terjadi sejak beberapa bulan terakhir ini, akibat dampak erupsi Sinabung yang berkepanjangan. Pemkab Karo sepertinya sudah kurang peduli terhadap keindahan dan kebersihan kota wisata Berastagi, Kabanjahe maupun di kecamatan-kecamatan lainnya. Buktinya, kota wisata Berastagi sepertinya tidak terurus dengan baik, demikian juga Kota Kabanjahe, sampah di mana-mana. Situs-situs obyek wisata dibiarkan saja apa adanya, tanpa ada sentuhan perbaikan. Tak pelak lagi warga pun mulai gerah dan menuding Plt Bupati Karo, lebih doyan seremonial daripada action. “Anggaran ada, apalagi sekarang sedang berjalan proyek APBD 2014,

tapi kenapa hal sepele sekalipun luput dari perhatian Plt Bupati,� kecam Dasar Sembiring, Minggu (23/11) di Berastagi. Hal ini bisa dilihat dengan menyemaknya dinding atau tembok ukiran relief budaya Karo yang berada sebelah kanan jalan raya memasuki kota turis Berastagi dari arah Medan. Tembok sepanjang sekitar 50 meter dengan ketinggian sekitar empat meter ini sudah tertutup semak sehingga relief bernuansa budaya dan kehidupan masyarakat Karo sudah tidak terlihat jelas. Selain ditutupi semak dan tidak terurus lagi, di beberapa titik tertentu gambar relief tampak sudah hancur terkelupas dari tembok yang berada di samping bawah bangunan gereja GBKP Berastagi. Padahal relief yang menggambarkan kehidupan dan budaya Karo tersebut merupakan salah satu hiasan dan sarana pendidikan (edukasi wisata) yang dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan berkunjung ke kota sejuk ini. Kekurangpedulian pemerintah

lainnya juga terlihat terhadap perawatan bangunan berciri khas rumah adat Karo sebanyak lima buah di sekitar tugu perjuangan Berastagi. Bagian-bagian tertentu dari bangunan yang terbuat dari bahan kayu dan ijuk ini sudah banyak yang rusak dan copot. Bahkan, halaman di lingkungan salah tugu perjuangan tertinggi dan terindah di Indonesia ini juga sempat menyemak karena tidak terawat selama beberapa waktu belakangan. Namun, sekarang sudah dibersihkan dan ditanami bunga atas inisiatif warga yang merasa peduli. Gundaling Pemandangan yang sama juga terlihat di obyek wisata Bukit Gundaling. Rumput tampak menyemak karena sudah lama tidak dipotong atau dipangkas. Demikian juga halnya dengan bangunan selter yang ada bercirikan bangunan khas Karo, beberapa di antaranya sudah tidak terurus lagi dengan kondisi sangat memprihatinkan. Atap bangunan sudah ditumbuhi semak belukar dan ada juga yang

Usut, Dugaan Penggelapan Pajak Hotel di Hibala Nias selatan-andalas Unit Tipikor Polres Nias Selatan, diminta mengusut tuntas dugaan penggelapan pajak hotel dan restoran PT Orang Utan milik Mr Polo di Desa Duru, Kecamatan Hibala Kabupaten Nias Selatan, senilai Rp25 juta, 2010-2011. Penggelapan diduga dilakukan oknum Camat Hibala, Sendi Duha AMk. Pasalnya, oknum camat telah menagih pajak hotel dan restoran PT Orang Utan, tanpa disertai dasar penetapan nilai pajak dari Dispenda. Kemudian pajak senilai Rp 25 juta itu hanya Rp7,2 juta disetor ke Dispenda, pada Desember 2013, selebihnya diduga masuk kantong pribadi. "Selain penggelapan pajak hotel dan restoran, SD, juga diduga telah membuat surat penetapan pajak palsu serta telah melakukan penyalahgunaan wewenang sebagai camat, menagih pajak hotel dan restoran PT Orang Utan dengan menggunakan dokumen palsu,"ungkap Wakil Ketua DPC LSM Aliansi Indonesia (AI) Nias Selatan, Alisama Zebua, kepada wartawan di Teluk Dalam, Sabtu (21/11). Alisama Zebua minta Polres Nias

Selatan mengusut tuntas kasus penggelapan pajak dan pemalsuan dokumen pajak serta penyalahgunaan wewenang oleh oknum Camat Hibala. "Tidak tertutup kemungkinan oknum camat melakukan tindak pidana korupsi,"katanya. Apalagi, kata Ali, oknum camat sudah membenarkan perbuatannya, melakukan penggelapan pajak dan pembuatan surat penetapan pajak palsu seperti berita dilansir media baru-baru ini. Camat membenarkan pemberitaan media tersebut, bahwa dia telah menagih pajak PT Orang Utan milik Mr Polo berkebangsaan Brazil itu. "Pajak yang ditagih sebanyak Rp25 juta untuk 2010-2012, dan sudah disetor ke Dinas Pendapatan,"terang Camat SD, menjawab sejumlah wartawan kemarin di penginapan Fany Teluk Dalam, kemarin. Terpisah, Kepala Dinas Pendapatan, Faolombowo Gulo, ketika dimintai kofirmasi terkait tindakan oknum Camat Hibala yang menetapkan nilai pajak PT Orang Utan di Hibala mengatakan, pajak hotel dan restoran PT Orang Utan di Hibala sampai saat ini belum dilakukan perhitungan penetapan nilai pajaknya. (EZ)

Orari Tobasa Diminta Berperan Sebarluaskan Informasi Pembangunan Balige-andalas Bupati Tobasa diwakili Sekdakab Audi Murphy Sitorus, membuka Musyawarah Lokal Orari Toba Samosir (Tobasa) 2014 di Hotel Sere Nauli, Laguboti, Sabtu (22/11). Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong oleh Sekdakab Audi Murphy O Sitorus, didampingi pengurus DPP Orari Sumut diwakili Sekretaris DPP M Yunus Harahap, Ketua Orari Daerah Sumut Agus Suherman, Penerima mandat pembentukan Orari Lokal Tobasa Welman Sianipar, dan Ketua Panitia Espon PH Simanjuntak. Dalam sambutan tertulis dibacakan Sekda Audi Murphy, Bupati berharap keberadaan Organisasi Amatir Radio di Kabupaten Tobasa, dapat menciptakan amatir radio yang terampil dan menjadi mitra pemerintah mewujudkan pembangunan di

asbesnya sudah hancur dibiarkan begitu saja, tanpa merasa malu dilihat wisatawan. Masalah ini merupakan salah satu topik pembicaraan pihak pelaku ekonomi dan tokoh masyarakat Berastagi dengan Plt Bupat Karo baru-baru ini di Berastagi. Selain masalah pasar, pedagang dan adanya kutipan liar di obyek wisata Gundaling. Intinya bagaimana menata kota Berastagi sekitarnya untuk lebih baik lagi ke depan. Dalam pertemuan tersebut para peserta sepakat akan mewujudkan Kota Berastagi dan Bukit Gundaling lebih bersih, indah dan asri lagi ke depan. Untuk menindaklanjutinya para peserta dan Plt Bupati Karo sepakat akan menindak anjutinya dengan mengadakan pertemuan secara berkala dan lebih teknis lagi. Namun, sudah beberapa minggu pertemuan tersebut, kenyataannya sampai Minggu (23/11) tembok relief gambaran tradisional budaya Karo yang ada di Berastagi tersebut masih juga belum dibersihkan. Alias makin buram. (RAT)

wilayah tersebut. Radio amatir, katanya, dapat mengambil peran dalam memperlancar kegiatan pemerintah, khususnya dalam pemerataan pembangunan melalui informasi disebarluaskan, yang dikemas dengan baik, seimbang, teratur dan melayani. Ketua Orari Daerah Sumut Agus Suherman, secara khusus mengapresiasi kepedulian Pemkab Tobasa dalam pengembangan Orari Lokal di Tobasa. "Saya sangat salut dan bangga dengan perhatian diberikan pemerintah daerah. Sepanjang masa kepengurusan saya, baru kali ini pejabat setingkat Sekdak berkenan hadir,"ujarnya. Pada pelaksanaan musyawarah lokal, Welman Sianipar terpilih sebagai Ketua Orari Lokal Tobasa, Wakil Ketua Joni Hutajulu, Ketua Bidang Teknis Jhon Hendri Sibuea, Ketua Bidang Organisasi Budiyanto Tam-

L ANTIK - Pengurus ORARI Lokal Tobasa dipimpin Ketua Welman Sianipar dan Sekretaris Hendro Siregar dan pengurus lainnya saat dilantik. bunan, Sekretaris Hendro Siregar, Bendahara Erwin Panggabean, dan Wakil Bendahara Desima ST Gultom. Dewan Pengawas dan Penasihat Orari Tobasa, secara aklamasi ter-

pilih Liber Sinaga sebagai Ketua, Espon PH Simanjuntak Sekretaris merangkap anggota, Robert Siringoringo, Rahman Tarigan dan Harry Boss Sidabutar sebagai anggota. (MG)

Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan menyaksikan Direktur Keuangan Angkasa Pura II, Dr Lauriensius Manurung secara simbolis menyerahkan bantuan becak motor sampah kepada empat kecamatan seputaran Bandara KNIA.

Bupati DS Resmikan Balai Desa Bantuan PT Angkasa Pura II Beringin-andalas Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan, meresmikan Gedung Balai Serbaguna Desa Karang Anyar Kecamatan Beringin serta berbagai fasilitas untuk membantu peningkatan kualitas hidup masyarakat di sekitar Bandara Internasional Kuala Namu Program Bina Lingkungan (PBL)/ CSR PT Angkasa Pura II (Persero) Kantor Cabang Bandara Kuala Namu senilai Rp2,51 miliar, kemarin. Peresmian Gedung Serbaguna dan berbagai fasilitas lainnya ditandai penandatanganan prasasti, penyerahan dan peninjauan dihadiri Direktur Keuangan Dr Laurensius Manurung Angkasa Pura II, Plt General Manager II Tomi Hadi Bawono, Asisten I Setdakab DS H Syafrullah SSos MAP, Kadis Infokom Drs Neken Ketaren dan sejumlah tokoh masyarakat. Bupati mengpresiasi dan berterimakasih kepada PT Angkasa Pura II yang telah menyerahkan beberapa sarana dan fasilitas publik melalui PBL. "Tentu masyarakat akan mencatat PT Angkasa Pura telah berkontribusi nyata untuk keberlangsungan kehidupan masyarakat baik secara sosial, ekonomi dan lingkungan," katanya.

Program Bina Lingkungan PT Angkasa Pura II ini menunjukkan terwujudnya interaksi antara pemerintah, masyarakat dan perusahaan. "Konsep kerjasama tiga pilar inilah sejatinya tulang punggung pembangunan yang selama ini menjadi pola pembangunan di Kabupaten Deli Serdang bagi pengembangan berbagai ragam inovasi,"kata bupati. Seperti, konsep Percepatan Rehabilitasi dan Apresiasi terhadap Sekolah (CERDAS), percepatan Penurunan Angka Kematian Ibu dan Anak (CERIA) maupun Gerakan Deli Serdang Membangun (GDSM) yang menjadi komitmen kita bersama meneruskannya. Sementara, Direktur Keuangan Angkasa Pura II, Dr Lauriensius Manurung menjelaskan, bantuan PBL bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat di sekitar Bandara KNIA senilai Rp2,51 miliar. Selain Gedung Serbaguna Desa Karang Anyar Kecamatan Beringin, tiga ruang kelas baru MDA Al-Washliyah Desa Durian, Posyandu di Desa Sidodadi Ramunia dan Rantau Panjang, toilet SD swasta nasional Desa Sidodadi serta fasilitas MCK di Desa Sidodadi Ramunia, Desa Kubah Sentang dan Desa Rantau Panjang. (TH)


ACEH MEMBANGUN

Senin 24 November 2014

harian andalas | Hal.

14

PNPM Bireuen Juara Umum Jamnas Se-Aceh Bireuen-andalas Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Sejahtera (BPM-PKS) Bireuen Bob Mizwar SSTP MSi, bersama Forum Badan Koordinasi Antar Desa-Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (BKAD-PNPM) Mandiri Bireuen, Rabu (19/11) lalu menyerahkan tiga unit trophy kepada Bupati Bireuen, H Ruslan M Daud di ruang kerjanya. Ketiga trophy yang diserahkan itu menurut Bob Miswar, hasil perolehan dari ajang lomba Jambore Nasional (Jamnas) Unit Pengelola Kegiatan (UPK) PNPM Mandiri Nasional seAceh yang diselenggarakan di

Taman Sari, Banda Aceh pada 1417 November 2014 lalu. “Kabupaten Bireuen sebagai juara umum, dalam lomba Jamnas UPK Mnndiri se-Aceh sehingga dianugerahkan sejumlah trophy dari pantia pelaksana, termasuk tiga unit yang baru kita serahkan barusan,” ungkap Ketua BKAD PNPM Bireuen, Muhammad Abdullah. Abdullah dalam penjelasannya kepada Bupati Bireuen H Ruslan M Daud mengatakan, ketiga trophy tersebut adalah hasil juara I produk, juara I bakiak dan tropy stand terbaik dari tujuh kategori yang diperlombakan. Menurut Abdullah pelak-

sanaan ajang lomba Jambore Nasional (Jamnas) Unit Pengelola Kegiatan (UPK) PNPM Mandiri Nasional Se-Aceh sudah empat kali dilaksanakan. “Alhamdulillah, tahun ini Kabupaten Bireuen keluar sebagai juara umum,” tambahnya. Bupati Bireuen, H Ruslan M Daud, memberi apresiasi kepada pihak PNPM Bireuen yang telah mampu menunjukkan kemampuannya dengan berhasil meraih juara umum di ajang Jambore Nasional Se-Provinsi Aceh. ”Saya mengharapkan agar PNPM Bireuen mampu mempertahankan prestasi yang telah diraih ini di masa mendatang,” harap Bupati Bireuen. (HERA)

Bupati Gayo Lues Ikut Gladi Tari Saman Gayo Lues-andalas Tari Saman masal yang diwacanakan Pemerintah daerah digelar hari ini, Senin (24/11) kembali diuji coba (Gladi) di stadion Seribu Bukit. Gladi yang dilakukan oleh Ribuan penari saman juga diikuti Bupati Gayo Lues H Ibnu Hasim, Wakil Bupati Adam SE, Ketua DPRK H Ali Husin, Kadis Pariwisata Bungkes Hamsah dan Kepala BPM Ridwan. Kelima pejabat daerah tersebut memainkan Tari Saman bersama penari didikan Pemda Gayo Lues yang menjadi contoh penari di hadapan ribuan penari lainnya. Meski mendung menyelimuti Kabupaten Gayo Lues, Bupati, pejabat dan penari saman lainnya yang berasal dari kampung dan sekolah tetap eksis memainkan Tarian Saman. Sebelum memulai Tari Saman, Bupati dan Ketua DPRK yang sudah duduk di depan para penari lainnya diteriaki ribuan warga agar membuka jaket, topi, dan kacamata yang biasa dipakai oleh Ibnu Hasim. Spontan saja, ucapan masa itu dipenuhi Ibnu Hasim sambil melepas jaket, topi dan kacamatanya.

andalas/dhian

BERSIHKAN RUMAH – Warga Pante Beureune, Kecamatan Meurah Dua memebersihkan rumahnya pasca banjir.

Pasca Banjir

Pemkab Pidie Jaya Tetapkan Status Darurat andalas/anuar syahadat

TARI SAMAN – Bupati Gayo Lues H Ibnu Hasim, Ketua DPRK H Ali Husin berada di tengah-tengah penari Saman didikan Pemda. Sedangkan Wakil Bupati Adam SE yang didempet Kadis Pariwisata dan Kepala BPM berada di samping. Suara teriakanpun tak hentihenti diiringi tepukan tangan yang meriah, suasana meriah baru terjadi setelah Tari Saman dimainkan oleh rombongan Bupati bersama penari Pemda. Kemudian diikuti oleh penari lainnya. Di atas pentas yang berukuran 2 x 20 meter itu, Bupati Gayo Lues H Ibnu Hasim dan pejabat lainnya tampak mengoyangkan badan, menepuk dada,

menepuk tangan serta memainkan selang seling seperti pemuda lainnya. Melihat tarian para pejabat yang sebelumnya penari Saman, ribuan penonton yang ada di tribun Seribu Bukit ikut bersorak-sorak. Kebanyakan penonton merinding saat kekompakan Tarian Saman dimainkan oleh penari masal bersama pejabat daerah. (NUAR)

Dishut Aceh Tamiang

Sukseskan Penanaman Manggrove Aceh Tamiang–andalas Dinas Kehutanan (Dishut) Kabupaten Aceh Tamiang beberapa hari lalu, melakukan penanaman manggrove pada kawasan hutan lindung dan hutan produksi di kawasan Kampung Lubuk Damar Kecamatan Seruway, akhir pekan lalu. Hal itu dikatakan Edwar Latief SHut selaku Ketua Koordinator Kegiatan. “Konsistensi Menyukseskan Program Nasional One Bilion tress atau penanaman 1 Miliar Pohon (OBIT) Dinas Kehutanan Aceh Tamiang melakukan penanaman, khususnya pada hutan lindung dan hutan produksi manggrove,” jelas Edwar. Kegiatan penanaman sambung Edwar, dilakukan secara simbolis oleh Kepala Dinas Alfuadi, BSc FSP yang didampingi BPH (Balai Pengelolaan Hutan Manggrove) Wilayah II yang meliputi 15 Provinsi Kepulauan Sumatera dan Kalimantan Ir Karjono MP di Desa Lubuk Damar Kecamatan Seruway Aceh Tamiang. “Penanaman bakau tersebut merupakan bentuk konsekwensi Dinas Kehutanan setempat dalam hal pelestarian hutan yang tidak terlepas dari peran serta masyarakat sekitar hutan juga pelajar. Diharapkan kesenam-

Pidie Jaya-andalas Akibat bencana banjir yang melanda sejumlah kecamatan, sejak beberapa hari lalu membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie Jaya, menetapkan status darurat banjir terhitung Sabtu (22/11). Status tanggap bencana tersebut ditetapkan selama 14 hari ke depan. Bencana banjir di kabupaten tersebut, tidak hanya membuat kerugian harta benda penduduk. Tapi juga salah seorang warga bernama Muchtar, hingga sekarang belum ditemukan setelah diseret arus banjir. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pidie Jaya, Syafruddin yang popular

dipanggil dengan sebutan Mukim Din mengatakan, kecamatan yang dilanda bencana banjir diantaranya, Kecamatan Meureudu, Kecamatan Meurah dua, Kecamatan Ulim dan Kecamatan Bandar Dua. Ia juga menyebutkan, dampak bencana banjir di empat kecamatan itu mengakibatkan, sejumlah rumah warga terendam luapan sungai air dengan ketinggian air setinggi 50 centimeter sampai dengan 2 meter. Dampak banjir ini, juga membuat tempat usaha masyarakat seperti perabotan rumah tangga dan kios tempat usaha terendam genangan banjir. Bencana banjir yang melanda Pidie Jaya, juga menenggelamkan sebagian lahan sawah masyarakat yang baru saja menabur benih. Selain itu, areal pertambakan masyarakat di Kecamatan Meurah Dua dan Kecamatam Ulim

yang siap panen udang vaname. Turut tergenang banjir dan areal pertambakannya hancur. Tak hanya itu, banjir menghayutkan ternak peliharaan, seperti unggas dan kambing. Hingga berita ini diturunkan, belum ada data pasti berapa desa yang terkana bencana banjir di empat kecamatan tersebut yang ditetapkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pidie Jaya. Hanya disebutkan oleh Syafruddin, pihaknya sedang melakukakan pendataan dengan melibatkan para camat dan kepala desa. Sehingga, akan diperoleh kerugian yang diderita masyarakat. Dipaparkannya, dari pantauan langsung di lapangan bersama Bupati Pidie Jaya, Aiyub Abbas dan Wakil Bupati, Said Mulyadi serta sejumlah SKPK Pidie Jaya tercatat daerah yang paling parah terkena dampak bencana banjir

adalah Kecamatan Bandar Dua. Di kecamatan itu, satu unit jembatan putus dan menghayutkan salah satu warga setempat. Hingga, sampai hari ini warga yang hanyut belum ditemukan. Sejauh ini sebutnya, BPBD dan Dinas Sosisal Pidie Jaya sudah menyalurkan bantuan tanggap darurat berupa beras, mie instan, minyak goreng, telur dan kebutuhan pokok lainnya, Pemkab Pidie Jaya, sebutnya juga menggalang bantuan apa saja dari setiap SKPK untuk membantu korban banjir yang terjadi di daerahnya. Mukim Din menambahkan, guna menanggulangi dampak bencana banjir yang melanda Kabupaten Pidie Jaya, Bupati H Aiyub Abbas, Sabtu pagi kemarin langsung menggelar rapat dan menetapakan selama 14 hari kedepan adalah hari-hari tanggap bencana. (DN)

Bupati Acut Tinjau Pasar Terpadu di Krueng Geukueh andalas/erwan

TANAM MANGGROVE – Para PNS, Kelompok Tani, masyarakat dan pelajar sangat antusias dalam penanaman manggrove di kawasan kampung Lubuk Damar kecamatan Seruway–Aceh Tamiang. bungan peran dan partisipasinya melakukan penanaman, selain itu masyarakat juga diharapkan dapat menjaga keselamatan hutan,” harap Edwar. Karjono MP dalam sambutannya memaparkan pentingnya kelestarian hutan bakau ini, selain sebagai zona penyangga juga dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat dengan tidak mengganggu atau merusak kelestarian hutan nya seperti penciptaan produk makanan, minuman, sofenir dan bahkan penggunaan sebagai bahan baku pada industri-industri

yang berasal dari tanaman bakau. “Prinsip kerja Badan Pengelolaan Hutan Manggrove (BPHM), bahwa dalam melaksanakan kegiatan hanya menyediakan bibit. Sedangkan biaya pananamannya tidak ada anggarannya maka pelaksanaan penanaman didukung oleh momenmomen tertentu. Kita berharap kepada institusi-institusi lainnya pada momen yang tepat seperti HUT TNI, HUT POLRI dan lainnya dapat melakukan bakti penanaman dengan bibit yang disediakan oleh BPHM,” jelas Karjono.(WAN)

Aceh Utara-andalas Bupati Aceh Utara H Muhammad Thaeb alias Cek Mad bersama Kapolres Lhokseumawe, AKBP Cohyo Utomo, Sabtu (22/11) meninjau lokasi pasar terpadu modern yang sedang dibangun di Krueng Geukueh, Aceh Utara. Peninjauan dilakukan kaitan dengan lokasi pasar yang dibangun di lapangan yang selama ini digunakan untuk kegiatan olah raga dan upacara serta lokasi lapangan pengganti di areal kosong pabrik PT AAF. Sebelum peninjauan dilakukan, Bupati sempat bertatap muka dengan beberapa tokoh masyarakat, mukim, geuchiek (kades) dan organisasi pemuda/olah raga Kecamatan Dewantara di ruang kantor

camat. Diawali mendengar laporan Camat Dewantara, Saiful Basri, yang mengatakan pembangunan pasar berjalan lancar. Namun terhadap lapangan pengganti areal kosong lokasi pabrik PT AAF tidak mendapat izin dari Tim Likuidator PT AAF. Camat menjelaskan, sebelumnya komponen masyarakat Dewantara, mukim, geuchiek, tokoh masyarakat, Anggota DPRK dan pemuda telah menandatangani surat permohonan yang ditujukan kepada Tim Likuidator PT AAF dan PT PIM yang meminta areal kosong di lokasi pabrik AAF bisa digunakan untuk lapangan olah raga dalam bentuk pinjam pakai. Namun Tim Likuidator PT AAF tidak menyetujui.

Lalu seorang tokoh masyarakat, H Abubakar Abbas minta kepada Bupati dan Kapolres bagaimana upaya agar pembangunan pasar dapat terus dilakukan begitu juga terhadap lokasi areal pabrik AAF yang dipinjam pakai untuk kepentingan masyarakat bisa digunakan. “Pabrik AAF sudah tidak beroperasi lagi lebih 12 tahun” ujar H Abubakar Abbas. Secara bergilir Bupati juga mendengar laporan Geuchiek yang disampaikan Geuchiek Keude Krueng Geukueh, Rusli Ibrahim dan beberapa tokoh pemuda lainnya. Semuanya mendukung dibangunnya pasar terpadu modern di Krueng Geukueh dan pinjam pakai areal kosong di pabrik AAF untuk lapangan olah raga serta upacara.

Setelah mendengar semua laporan, Bupati berjanji akan mengagendakan anggaran bagi pengganti lapangan yang sudah digunakan untuk pembangunan pasar dalam APBK 2015 atau 2016. Begitu juga Bupati akan mengirim surat kepada PT Pupuk Indonesia Company terhadap penggunaan sementara areal kosong di pabrik AAF yang akan digunakan masyarakat untuk lapangan olah raga. Sementara Kapolres Lhokseumawe, AKBP Cohyo Hutomo mengatakan, telah mendapat laporan terhadap penggunaan areal kosong di pabrik AAF yang tidak disetujui Tim Likuidator. Namun karena adanya permintaan untuk digunakan masyarakat sebagaimana disampaikan bupati. (BT)

Panser Anoa Angkut Warga dan Pelajar Asel Tapaktuan-andalas Warga dan para pelajar setingkat SMA di ibu kota Kabupaten Aceh Selatan (Asel), Tapaktuan diberi kesempatan menaiki dan berjalan-jalan dengan Alusita (Alat Utama Sistem Senjata) TNI Bataliyon Kaveleri 11/Serbu, Sabtu (22/11). Sekira pukul 15.00 WIB sebanyak empat unit Panser Anoa 2 buatan PT Perindustrian Angkatan Darat (Pindad) tiba di Makodim 0107/Aceh Selatan. Masyarakat yang sudah menunggu kedatangan kendaraan lapis baja itu tampak antusias menyambutnya. Komandan Kodim 0107/ Aceh Selatan Letkol Inf Puguh Suwito, SIP berinisiatif memberikan kesempatan kepada masyarakat Tapaktuan

tidak hanya berfoto dan menaiki Panser tersebut, namun boleh ikut berjalan-jalan mengelilingi kota Tapaktuan. Siswa SMA unggul Tapaktuan yang memperoleh kesempatan jalan-jalan bersama anoa 2 selama 45 menit kepada andalas merasa senang dan bangga bisa jalan-jalan bersama Alusista TNI tersebut. “Saya secara pribadi sangat senang bisa berada di atas panser ini, karena momen ini jarang terjadi di sini. Selain itu kendaraan ini tadinya hanya bisa dilihat di televisi dan dalam foto, tetapi hari ini bahkan bisa dinaiki dan jalan bersama,” kata Reza dengan ungkapan gembira yang diamini Zabir rekan sekolahnya. Menurut Zabir, kesempatan ini hanya bisa dinikmati oleh

segelintir siswa, sebab banyak temannya yang ingin ikut namun terbatas. Ia berharap ada pameran terhadap alusita TNI di Bumi Teuku Cut Ali itu. “Sebab banyak produksi Indonesia yang hanya bisa kami lihat dalam foto melalui internet dan televisi, ini secara nyata baru kali dan itupun baru panser, semoga Pak Dandim bisa mewujudkan itu, bukan kami saja sebagai generasi muda tetapi masyarakat luas,” pintanya beralasan. Pantauan sepanjang jalan kota Tapaktuan yang diselusuri Panser Anoa yang mampu mengangkut sekitar 15 orang prajurit di dalamnya serta dioperasikan untuk medan pertempuran itu, cukup mendapat perhatian luas

masyarakat setempat yang siap dengan kamera ponselnya. Dandim 0107/Asel Letkol Puguh mengatakan, bahwa kehadiran Panser Anoa tersebut di kabupaten Aceh Selatan dalam rangka gelar latihan TNI yang juga melibatkan Alteleri Medan tempur beberapa waktu mendatang. “Selanjutnya, Panser Anoa ini kembali melanjutkan perjalanannya menuju Bataliyon 115/Macan Leuser di Kecamatan Pasieraja dari Mata ie Banda Aceh,” terangnya. (HSP)

NAIK PANSER – Empat Panser Anoa 2 yang ditumpangi warga dan pelajar saat melintas di jalan protokol kota Tapaktuan, akhir pekan lalu. andalas/heriansyah putra


HARIAN

andalas LUGAS DAN CERDAS

Senin, 24 November 2014 | No: 3021/Tahun VIII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp2.500; Langganan+ongkos kirim Rp90.000; Luar Kota: Rp3.000 Menteri Kesehatan Nila Djuwit aF Djuwita F.. Moeloek (kanan) bersama Gubenrnur Sulsel Syahrul Yasin Limpo (kiri) berkunjung di Rumah Sakit Um um Pusat Wahidin Umum Sudirohusodo, Makassar wesi Selat an, sar,, Sula Sulaw Selatan, Minggu (23/11). Nila Djuwit aF Djuwita F.. Moeloek mengunjungi rymah sakit tersebut untuk menghadiri syukuran keberhasilan Rumah Sakit Umum Pusat Wahidin Sudirohusodo Makassar meraih sertifikat Join Commission International (JCI).

SEJARAH MUNAS GOLKAR

‘INCUMBENT’ SELALU TUMBANG Jakarta-andalas Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengakui, jika selama musyawarah nasional (Munas) diselenggarakan, tidak pernah ada incumbent memimpin kembali dan selalu tumbang. "Selama saya menjadi pengurus Golkar dan sejak lama, belum ada itu incumbent ketua umum kembali terpilih sebagai ketua untuk periode berikutnya," ujarnya di Makassar, Minggu (23/11). Syahrul yang juga Gubernur Sulawesi Selatan itu mengatakan, selama Munas Golkar diselenggarakan, belum ada sejarah yang mencatat seorang petahana atau incumbent ketua umum akan kembali memimpin. Dia mengakui jika Partai Golkar adalah partai terbesar yang ada sejak dahulu hingga saat ini dan mempunyai banyak kader-kader yang hebat dan telah teruji. Makanya, dirinya sangat yakin jika dalam Musyawarah Nasional IX Golkar yang akan dilaksanakan akhir tahun ini di Bandung, Jawa Barat akan menghadirkan kisah baru karena di Golkar, kata dia, sangat dinamis. "Kita tunggu saja hasil akhirnya pasti akan menarik nanti pertarungan. Itu karena, Partai Golkar masih partai besar dengan kader potensial yang banyak dan telah teruji," katanya. Gubernur Sulsel dua periode itu mengakui jika Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (ARB) adalah orang yang mempunyai kekuatan, namun kekuatannya itu pun dimiliki oleh kader lainnya. "Belum ada itu sejarah incumbent

bertahan, kalau pun mengunakan kekuatannya nanti, di munas semua tidak akan berpengaruh," jelasnya. Syahrul mencontohkan pada Munas 2004 lalu yang digelar di Bali, Akbar Tanjung yang merupakan incumbent ketua umum kalah oleh Jusuf Kalla dan itu menjadi contoh jika kekuatan incumbent dalam memberikan intervensi tidak berpengaruh. Bahkan Syahrul mengaku bahwa Munas Golkar ini harus di perjuangkan jangan sampai munas sebagai salah satu ajang mencari figur sehingga melupakan khittah Partai Golkar seutuhnya. "Munas bukan ajang mencari figur belaka, munas adalah legitimasi kader yang menginginkan pemimpin Partai Golkar, maka itu seharusnya Golkar kembali ke khittahnya bukan justru meninggalkan khittahnya saat ini," ucapnya. Dalam Munas Golkar itu, sejumlah kader yang digadang-gadang akan maju dalam Munas IX itu, di antaranya calon incumbent Aburizal Bakrie (ARB), MS Hidayat, Agung Laksono, Priyo Budi Santoso, Mahyuddin, Airlangga Hartarto dan Agus Gumiwang Kartasasmita. Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Fadel Muhammad yang secara terbuka mendukung Aburizal, berharap tujuh calon ketua umum untuk terus maju. Bahkan kubu Aburizal, menurut Fadel, siap jika tujuh calon ketua umum itu bersatu dan hanya mendukung satu calon. "Mereka harus terus maju. Bagus itu," kata Fadel saat dihubungi kemarin. Fadel mengatakan kubu Aburizal tidak gentar, meski pesaing Aburizal bukan nama sembarangan dan tergolong

politikus kawakan di Partai Golkar. Bahkan Fadel mengungkap kekuatan yang dimiliki Aburizal. "Potensi Pak Ical dapat diukur dari dua hal, di kalangan DPP dan DPD. Tentu saja ada pro dan kontra, tapi pro lebih besar," klaim Fadel. Fadel mengatakan, komposisi dukungan terlihat dalam Rapat Pimpinan Nasional yang diselenggarakan di Yogyakarta, beberapa hari lalu. Dalam pandangan umum yang disampaikan DPD I, sebanyak 33 DPD I, menurut Fadel, menyatakan dukungan. Sebanyak 10 organisasi massa di tubuh Partai Golkar juga diklaim Fadel memberikan dukungan. "Di Rapimnas ada 38 DPD dan ormas yang secara terbuka memberikan dukungan, 33 DPD dan 5 Ormas. Tapi ada 6 ormas yang mendukung tanpa mau disebut namanya. Jadi sudah ada 44 suara," tutur Fadel. Sedangkan Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tanjung menilai ada empat nama yang akan menonjol, termasuk Aburizal Bakrie. Nama itu adalah Priyo Budi Santoso, Airlangga Hartanto, Agung Laksono, dan Aburizal Bakrie. Namun, Aburizal yang berposisi petahana diprediksi Akbar akan mendapat dukungan yang cukup besar, sekitar 30 persen. Karena itu Akbar mendukung pesaing Aburizal untuk bersatu. "Saya kira salah satu solusi yang bisa dilakukan terjadi semacam konverhensi dari caloncalon itu. Mengerucut kepada nanti finalnya mungkin dua orang. Atau kalau memang sulit, ya satu orang. Satu orang ini dilihat memenuhi atau tidak," kata Akbar. (ANT/KC)

TNI-Polri Perlu Diberi Terapi Kejut Jakarta-andalas Pengamat politik Populi Center Nico Harjanto menilai, TNI-Polri harus diberikan terapi kejut agar kedua institusi tersebut tidak melulu bertikai. Nico mengatakan, ada tiga terapi kejut yang dapat dilakukan. "Pertama, evaluasi pimpinan TNI-Polri mulai dari tingkatan Polsek dan Koramil hingga Polda dan Kodam," ujar Nico di salah satu rumah makan di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (22/11). Kedua, lanjutnya, pola komunikasi antarprajurit TNI dan Polri mesti diperbaiki ke depannya. Langkah perbaikan itu pun harus lain daripada yang lain. Misalnya, menukar barak tempat tinggal TNIPolri. Menurut Nico, langkah itu dapat mengurangi ego sektoral antarinstitusi. "Kalau seseorang menjadi

bagian dari kelompok lain, otomatis dia akan menghilangkan ego sektoral, yang seperti ini yang harusnya dibangun," lanjut dia. Pola komunikasi juga dapat diperbaiki dengan menggelar patroli bersama atau bahkan turut serta dalam pertandingan olahraga bersama. Nico menekankan pola-pola seperti itu harus diterapkan di daerah. Mengingat, potensi pertikaian TNI-Polri di daerah lebih besar dari di kota. "Jika komunikasi di tataran bawah itu sudah lancar, kultur balas dendam akan hilang dengan sendirinya," tambanya. Terapi kejut yang ketiga, lanjut Nico, memperbaiki kurikulum pendidikan bagi personel TNI-Polri baru. Menurut dia, TNI mesti dilatih pola komunikasi persuasif agar lebih manusiawi dan mampu berhubungan dengan institusi

lain atau masyarakat. Adapun, polisi, khususnya Brimob yang kerap terlibat bentrok dengan TNI, harus diberikan

pendidikan sosiologi. "Sosiologi itu kan belajar soal bagaimana kita hadir di masyarakat ," ujar Nico.(KCM)

PDI-P: Ajakan Interpelasi dari KMP akan Sia-sia Jakarta-andalas Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Ahmad Basarah menegaskan, ajakan dari Koalisi Merah Putih (KMP) agar ikut menandatangani Hak Interpelasi DPR akan sia-sia meskipun ada kader PDI-P yang kecewa terhadap kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. PDIP, kata Basarah, akan secara konsisten memberikan dukungan politik kepada kebijakan-kebijakan pemerintah yang propeningkatan kesejahteraan rakyat. "Dengan demikian, ajakan KMP kepada PDIP untuk mendukung interpelasi BBM di parlemen adalah ajakan yang sia-sia karena PDIP tidak mungkin akan berpaling dari pemerintahan Jokowi," kata Basarah, Jakarta, Minggu (23/11). Sekretaris Fraksi Golkar Bambang Soesatyo mengajak anggota DPR RI dari Koalisi Indonesia Hebat (KIH) untuk ikut mendukung hak interpelasi yang akan digulirkan mulai Senin hari ini. "Selain anggota Koalisi Merah Putih (KMP), dukungan juga diharapkan dari anggota KIH yang kecewa karena Jokowi telah mengkhianati rakyat dengan mengambil jalan pintas menaikan harga BBM pada saat rakyat sedang susah memenuhi kebutuhan pokok hidupnya," kata Bambang. Bambang menyebutkan, diperkirakan sekitar 300 anggota DPR RI mendukung digunakananya hak interpelasi. Berdasarkan UU No 17/ 2014 tentang MPR, DPR, DPD, DPRD (MD3) Pasal 194, hak interpelasi diusulkan oleh paling sedikit 25 (dua puluh lima) orang anggota DPR dan lebih dari 1 (satu) fraksi. Pengusulan hak interpelasi sebagaimana dimaksud

pada ayat (1) disertai dokumen yang memuat paling sedikit; a. materi kebijakan dan/atau pelaksanaan kebijakan Pemerintah yang akan dimintakan keterangan; dan b. alasan permintaan keterangan. Usul tersebut akan menjadi hak interpelasi DPR apabila mendapat persetujuan dari rapat paripurna DPR yang dihadiri lebih dari setengah jumlah anggota DPR dan keputusan diambil dengan persetujuan lebih dari setengah jumlah anggota DPR yang hadir Terjepit Sementara itu, Direktur Eksekutif Lingkar Madani untuk Demokrasi Indonesia

Ray Rangkuti mengatakan, saat ini posisi Joko Widodo sebagai Presiden sedang terjepit. Tidak hanya berhadapan dengan Koalisi Merah Putih yang menguasai parlemen, Jokowi juga dihadapkan pada indikasi retaknya Koalisi Indonesia Hebat. "Selain lawan politik di DPR dari KMP, di internal pun ada kesulitan. Jadi tantangan Jokowi tidak hanya berhadapan dengan KMP, tapi juga tidak solidnya KIH," ujar Ray dalam diskusi di Jakarta, Minggu (23/11). Menurut Ray, retaknya hubungan di KIH mulai nampak saat pemerintah memu-

tuskan untuk menaikkan harga Bahan Bakar Minyak bersubsidi. Padahal, selama ini PDI Perjuangan merupakan partai garda terdepan yang mendukung kesejahteraan 'wong cilik'. "Dari perbedaan pendapat soal BBM aja terlihat KIH tidak solid," kata Ray. Terlebih lagi setelah ditunjuknya H.M Prasetyo, mantan politisi Partai Nasdem, sebagai Jaksa Agung. Menurut Ray, ditubuhKIHnampakadanyafaksi antara kubu Wakil Presiden Jusuf Kalla yang 'nempel' dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan terkesan mengabaikan PDI-P serta Partai Kebangkitan Bangsa.(ANT/KC)

Hing t

m di

M

K


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.