Epaper Harian Andalas 25 November 2019 by media andalas

HARIAN

andalas L U G A S

Senin, 25 November 2019

D A N

C E R D A S

No: 24066/Tahun XIV | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp3.500 foto|tribunmedan.com

Mertua dan Menantu Divonis Seumur Hidup Medan - andalas Majelis Hakim Pengadilan Tinggi (PT) Medan memvonis kurir sabu 24 kg, Abdul Rahman alias Bidul (65) dan menantunya, Masdar (33) penjara selama seumur hidup. Ketua Majelis Hakim Tinggi Poltak Sitorus didampingi hakim tinggi anggota, Haris Munandar dan Aroziduhu Waruwu menyebutkan, keduanya terbukti terlibat dalam peredaran narkotika jenis sabu seberat 24 kilogram. "Menjatuhkan pidana penjara kepada kedua terdakwa oleh karena itu selama seumur hidup. Karena terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melanggar Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 132 UU RI Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika," begitu website PT Medan yang dikutip, Sabtu (23/11). Putusan Majelis Hakim Tinggi tersebut menguatkan Putusan Pengadilan Negeri

Medan. Saat dikonfirmasi Jaksa Penuntut Umum (JPU) Rosinta membenarkan putusan tersebut. "Iya benar, PT Medan menguatkan putusan PN Medan. Jadi mereka (kedua terdakwa) tetap dihukum seumur hidup penjara," tuturnya. Dalam dakwaan Jaksa dijelaskan kasus bermula pada tanggal 7 November 2018, polisi mendapat informasi bahwa adanya sabu datang dari Malaysia melalui perairan Kabupaten Batu Bara. Atas informasi itu, polisi menangkap Masdar di dalam rumahnya, Dusun I Desa Perupuk Kecamatan Limapuluh. "Polisi melakukan penggeledahan dan menemukan 24 bungkus plastik berisi sabu seberat 24.000 gram," kata JPU. Majelis Hakim PT Medan memvonis kurir sabu 24 kg, Abdul Rahman alias Bidul dan menantunya, Masdar dengan penjara seumur hidup.

• LANJUT KE HAL. 15

Mahasiswa UHN Tewas, Polisi Tetapkan 3 Tersangka Rektor Minta Maaf pada Orangtua Korban Unik Tapi Nyata

Parodikan Lagu Begadang, Agung Tewas Dibunuh Tetangga andalas|ist

foto|inews.id

Polisi memasang garis polisi di lokasi tawuran mahasiswa UHN Medan yang menelan korban jiwa. foto|merdeka.com

Gara-gara memparodikan lagu 'Begadang' Rhoma Irama, M Agung Kukus tewas di tangan tetangganya sendiri, HS (16). Pelaku ditangkap polisi setelah sempat kabur ke luar Palembang.

Peristiwa berdarah itu bermula saat pelaku yang hendak menonton kuda lumping berpapasan dengan korban di Jalan Jalan Kedukan I, Kelurahan 35 • LANJUT KE HAL. 15

Menkopolhukam Nyatakan

Aset First Travel Dikembalikan Ke Korban Jakarta-andalas Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, Keamanan Mahfud MD, tak menutup kemungkinan aset First Travel yang dirampas negara dikembalikan kepada jemaah yang menjadi korban. Namun, dia mengakui belum ada pembahasan lebih lanjut terkait kemungkinan itu hingga saat ini.

“(Dikembalikan kepada korban) Ya mungkin saja nanti dibicarakan. Tapi itu belum masuk ke situ, kita belum membahas apakah mau diserahkan ke korban atau tidak,” ujar Mahfud di Jakarta, kemarin. Dia menekankan, yang terpenting saat ini yakni • LANJUT KE HAL. 15

Medan-andalas Polrestabes Medan menetapkan tiga tersangka terkait bentrokan antarmahasiswa Universitas HKBP Nommensen (UHN) Medan, Jumat (22/11). Bentrokan tersebut menewaskan satu mahasiswa dan seorang lagi luka parah.G Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto mengatakan, ketiganya ditangkap pada Sabtu (23/11), pukul 02.00 WIB, pascatawuran mahasiswa. Ketiganya selanjutnya menjalani pemeriksaan hingga akhirnya ditetapkan tersangka. ”Nanti inisialnya akan saya sampaikan. Tiga orang ini terlibat langsung dalam bentrokan dan sudah ditetapkan sebagai tersangka,” kata Dadang di Medan. Polrestabes Medan juga sudah mengantongi identitas pelaku lainnya yang mengakibatkan seorang mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nomensen (UHN)

meninggal dunia dalam bentrokan tersebut. “Kami juga sudah mengantongi atau mengetahui identitas pelaku-pelaku lainnya. Saya berharap para pelaku ini menyerahkan diri kepada pihak kepolisian untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” ujarnya. Untuk mengantisipasi bentrok susulan, perkuliahan di kampus tersebut pun untuk sementara diliburkan. "Kami mendengar tadi dari pihak rektorat dan itu inisiatif dari rektorat, untuk sementara meliburkan mahasiswanya," kata Dadang. Dadang menyebutkan pihaknya sampai saat ini terus

melakukan pengamanan untuk mencegah peristiwa susulan atas kejadian ini. "Kami melakukan pengamanan, berkoordinasi dengan Rektorat untuk mencegah ada susulan kejadian ini," sebut Dadang. Diberitakan sebelumnya, bentrokan terjadi antarmahasiswa Fakultas Teknik dan Fakultas Pertanian mahasiswa UHN Medan, di kampus mereka, Jalan Perintis Kemerdekaan/Sutomo Ujung Medan, Jumat (22/11) sore. Dalam peristiwa tersebut, satu mahasiswa tewas dan satu lainnya mengalami luka. Informasi dihimpun, iden-

Plt Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi bersama Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan Lubis makan ikan bersama di kediaman Ketua IPHI Medan Belawan H Azwar di Jalan Gulama, Kelurahan Belawan Bahagia, Kecamatan Medan Belawan, Sabtu (23/11).

Pasca-Kasus Pembuangan Bangkai Babi ke Sungai

Plt Wali Kota Ajak Warga Tidak Takut Makan Ikan Usai memimpin apel gotong royong di Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan, Plt Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi bersama Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Ikh-

wan Lubis kemudian menghadiri acara ramah tamah di kediaman Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Medan Belawan H • LANJUT KE HAL. 15

• LANJUT KE HAL. 15

Banda Aceh Fishing Tournament 2019

Saat Ribuan Warga Ikut Lomba Mancing, Seru! Seribuan warga ikut dalam event Banda Aceh Fishing Tournament 2019, Minggu (24/11). foto|antara

Pemerintah Kota Banda Aceh menggelar event Banda Aceh Fishing Tournament 2019 berhadiah umrah. Sebanyak 1.024 warga melempar kail ke laut untuk mendapatkan ikan dengan bobot terberat. Strike! Turnamen memancing ini dibuka Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin di Kampung Jawa, Minggu (24/11).

eserta mancing berdiri di atas tanggul sepanjang 2,5 kilometer yang menghubungkan Gampong Jawa dan jembatan dekat Pelabuhan Ulee Lheue. "Turnamen ini kita

selenggarakan untuk memberi kesempatan kepada masyarakat yang memiliki hobi memancing," kata Zainal dalam keterangannya. • LANJUT KE HAL. 15

foto|detikcom

Rektor UIN Suska, Prof Dr Akhmad Mujahiddin.

Heboh Dosen UIN Suska Singgung SARA pada Mahasiswa Pekanbaru-andalas Beredar rekaman suara diduga dosen sekaligus wakil dekan Fakultas Ushuluddin Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau, menyinggung suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA). Ucapan tersebut keluar mulut salah satu dosen laki-laki saat berdialog dengan salah satu

mahasiswa. Dalam rekaman itu, sang dosen juga membahas soal pemakaian cadar para mahasiswi hingga merembet ke unsur SARA, dan dugaan menghina dunia jurnalistik. Ketika itu, dosen dan mahasiswa yang mewakili temantemannya sedang berdialog. • LANJUT KE HAL. 15

SAMBUNGAN

Senin 25 November 2019

harian andalas | Hal.

Gerindra: Pidato Soal PKI Tanpa Persetujuan Prabowo Jakarta-andalas Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengklarifikasi bahwa pidato Rektor Universitas Pertahanan dalam sebuah diskusi tentang Partai Komunis Indonesia (PKI) yang mengatasnamakan Menteri Pertahanan, dibacakan tanpa persetujuan Prabowo Subianto. "Naskah pidato tersebut tidak ada konfirmasi, tidak ada persetujuan dan tidak diberikan kewenangan mengatasnamakan Menhan," kata Dasco di Jakarta, Minggu (23/11). Karena itu dia menilai, pernyataan Rektor Unhan

Letnan Jenderal TNI Tri Legionosuko tentang PKI dan Gerakan 30 September 1965, merupakan pendapat pribadi Rektor Unhan. Dasco mengatakan, Prabowo berhalangan hadir dalam diskusi panel buku bertajuk "PKI Dalang dan Pelaku Kudeta G30S/65" di Gedung Lembaga Ketahanan Nasional, Jakarta, Sabtu (23/11). "Dalam acara itu, Prabowo sebagai Menhan tidak hadir namun yang membacakan pidato adalah Rektor Universitas Pertahanan yang mengatasnamakan Prabowo sebagai Menhan," ujarnya.

ASET FIRST TRAVEL DIKEMBALIKAN KE KORBAN ............................. • DARI HALAMAN. 1 melaksanakan putusan Mahkamah Agung terkait kasus ini sebelum mencari cara lain untuk mengembalikan aset First Rravel kepada jamaah. “Yang penting, itu dulu eksekusi putusan Mahkamah Agung,” ucapnya. Sebelumnya, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Depok menjatuhkan vonis terhadap pendiri First Travel Andika Surachman dan istrinya, Anniesa Hasibuan, dengan hukuman masing-masing 20 tahun dan 18 tahun penjara. Direktur Keuangan First Travel Kiki Hasibuan juga dihukum 15 tahun penjara. Permasalahan dimulai dari putusan tingkat kasasi di MA yang menetapkan bahwa seluruh harta First Travel bukan dikembalikan ke jemaah, melainkan dirampas oleh negara. Para korban kasus itu kemudian menyatakan keberatan dan meminta aset First Travel yang disita dapat dibagikan ke para korban. Total barang sitaan pada kasus tersebut sebanyak 820 item, yang 529 di antaranya merupakan aset bernilai ekonomis, termasuk uang senilai Rp 1,537 miliar.

Putusan tersebut, membuat jemaah first travel resah, karena dana yang mereka setorkan tidak bisa dikembalikan. Pada Juli 2017, First Travel dihentikan kegiatannya oleh Satgas Waspada Investasi. Saat itu, First Travel diminta menghentikan penawaran perjalanan umrah promo yang dipatok dengan harga Rp 14,3 juta. First Travel melakukan penipuan terhadap kurang lebih 63 ribu calon jemaah, dengan total kerugian mencapai Rp 905,33 miliar. Akibat penipuan perjalanan umrah dan tindak pidana pencucian uang dari uang setoran calon jemaah tersebut, Direktur Utama First Travel Andika Surachman mendapatkan hukuman penjara selama 20 tahun penjara. Istri Andika, Anniesa Hasibuan dijatuhi hukuman selama 18 tahun penjara, dan keduanya diharuskan membayar dengan masing-masing Rp 10 miliar. Sementara Direktur Keuangan sekaligus Komisaris First Travel Siti Nuraida Hasibuan, dijatuhi hukuman penjara 15 tahun dan denda Rp 5 miliar. Sebelumnya, pihak Kejaksaan Agung telah memerintahkan Kejaksaan Negeri

Depok untuk menunda eksekusi aset pada kasus First Travel. Penundaan tersebut dilakukan hingga Kejaksaan selesai mengkaji tindak lanjut kasus itu, namun belum bisa dipastikan untuk berapa lama. Pihak Kejaksaan menyatakan bahwa akan berupaya untuk mencari solusi pengembalian aset nasabah yang mengalami kerugian. Hak Jemaah Sementara itu, Wakil Ketua Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN), Rolas Sitinjak mengkritisi kasus First Travel. Menurutnya, putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) yang menyita aset First Travel untuk negara tak memberikan kepastian perlindungan konsumen. Baginya, negara perlu hadir menjamin konsumen, yakni jemaah, untuk mendapatkan haknya yang dirugikan. Rolas mengungkapkan, putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) Nomor 3096 K/ Pid.Sus/2018 yang dilansir di situs MA pada Jumat pekan lalu memutuskan menyerahkan seluruh aset First Travel kepada negara. Hal ini baginya bertentangan dengan UU Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Negara.

“Seharusnya negara hadir melindungi konsumen, memberikan rasa keadilan,” sebutnya di Jakarta, Sabtu (23/11). Terlebih, lanjutnya, ada Surat Keputusan Menteri Agama Nomor 589 Tahun 2017 yang menyebutkan agar uang jemaah harus dikembalikan seluruhnya atau diberangkatkan ke Tanah Suci. “BPKN sudah melakukan rekomendasi kepada Menteri Agama tahun 2016 tentang pelaksanaan perlindungan jemaah umrah,” tutur advokat yang telah lima kali memenangkan gugatan terhadap Lion Air atas aksi penelantaran konsumen ini. Lelaki yang sedang menyelesaikan gelar doktor bidang hukum terkait perlindungan konsumen dari Universitas Trisakti Jakarta ini pun meminta pemerintah tidak menutup mata dari masukan masyarakat yang bersifat masif. Rolas pun mengapresiasi langkah Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin yang menunda lelang aset First Travel dan mentatakan mengupayakan langkah hukum dalam peninjauan kembali (PK). “Transparansi kasus travel seharusnya disampaikan kepada publik sebagai bentuk

akuntanbilitas,” jelasnya. Tokoh perlindungan konsumen ini pun meminta pemerintah atas nama negara agar memberikan rasa keadilan, rasa aman dan nyaman, sekaligus dilindungi secara hukum kepada konsumen calon jemaah agar hak-hak hukumnya terpenuhi. “Harapan BPKN agar memulihkan hak konsumen melalui pemgembalian uang jemaah yang gagal berangkat atau mencarikan solusi agar jemaah diberangkatkan,” serunya. Rolas bercerita, ada dua kasus meledak pada 2017. Selain penipuan yang dilakukan PT First Anugerah Karya Wisata (First Travel), ada pula PT Amanah Bersama Ummat (Abu Tours). Atas kedua kasus besar ini, pemerintah lalu aktif mengupayakan perlindungan konsumen. Alhasil, pada 7 Mei 2018 lahir perjanjian bersama antara BPKN, Kapolri, Kementerian Perdagangan, Kementerian Luar Negeri, dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) tentang Pembentukan Satgas Pencegahan, Pengawasan, dan Penanganan Permasalahan Ibadah Umrah. “Karena itu, implementasi perlu dibuktikan dalam kasus First Travel ini,” tukasnya. (FKC)

HEBOH DOSEN UIN SUSKA SINGGUNG SARA PADA MAHASISWA ............... • DARI HALAMAN. 1 Mahasiswa laki-laki protes karena adanya dugaan pemakaian cadar yang diduga dilarang digunakan saat ujian di kampus itu. Berikut dialog antara mahasiswa dengan dosen daklam rekaman itu. "Kalau mau ujian buka (cadar)," ujar dosen. "Tapi kan itu pemaksaan namanya, Pak," jawab mahasiswa pria itu. Dialog berlanjut, dosen tersebut menyebut dalam mendidik harus ada unsur paksaan. "Mendidik itu harus memaksa," kata dosen.

Namun tiba-tiba si dosen menyinggung salah satu suku. Ternyata dialog itu direkam. Akhirnya rekaman tersebut viral di sejumah group WhatsApp wartawan dan bikin heboh. Rektor UIN Suska, Prof Dr Akhmad Mujahiddin, angkat bicara. Dia mengaku juga mendapat rekaman suara tersebut yang diduga pimpinan Fakultas Ushuluddin. "Iya saya juga menerima rekaman yang lagi viral saat ini. Hari ini Pak Gubernur, Kapolda, Pak Kapolsek, klarifikasi semua tentang itu," kata Akhmad saat dimintai konfirmasi, Sabtu (23/11).

Akhmad menyebut, atas nama Rektor UIN Suska, dia menyesalkan isi rekaman yang diduga dosen di kampusnya. Sebelum rekaman beredar luas, sempat muncul poster di kampus. "Saya bilang, cepatlah minta maaf kepada yang bersangkutan. Orang Melayu itu kan saling menengganglah, kemudian minta maaf. Jangan sampai viral-memviralkan. Kabarnya kemarin sudah ada pertemuan dengan mahasiswa yang bersangkutan," katanya. Akhmad menyebutkan, dalam masalah ini Gubernur Riau Syamsuar memintanya untuk bisa meredam soal isu

yang berbau SARA itu. "Kata Gubernur ke saya, "Prof tolong dikanalisasilah, jangan sampai seperti Papua begitu. Jangan mencuat lagi dari Riau ini masalah rasis lagi. Kabarnya tadi malam anakanak mahasiswa itu sudah lapor ke Polda'," kata Akhmad. Rencananya, Akhmad memanggil oknum dosen tersebut dengan pihak mahasiswa. Rektor UIN Suska ini juga tidak mengetahui pasti akar masalah dalam dialog antara mahasiswa dengan dosennya. "Kita menyesalkan dialog yang disampaikan dosen itu. Kau-kau, boy-boy itu, gaya preman itu. Beliau itu kan

(MDC/DTC)

Azwar di Jalan Gulama, Kelurahan Belawan Bahagia, Kecamatan Medan Belawan, Sabtu (23/11). Selain Plt Wali Kota, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan Lubis dan sejumlah tokoh ulama juga hadir dalam kesempatan tersebut. Selain untuk mempererat bersilaturahmi, acara ramah tamah juga dirangkai dengan makan siang bersama dengan menu utama ikan laut. Hal ini sekaligus bertujuan untuk mengajak dan menyampaikan

kepada masyarakat agar tidak takut mengkonsumsi ikan menyusul maraknya pembuangan bangkai babi ke sungai di Sumut. Mengawali sambutannya, Plt Wali Kota mengucapkan terima kasih atas undangan dan jamuan makan yang disediakan. Diungkapkan Plt Wali Kota, pertemuan dan silaturahmi yang dilakukan hari ini kiranya dapat menjadi contoh dan meyakinkan masyarakat agar kembali mengkonsumsi ikan sebagai menu makanan sehari-hari. "Alhamdulillah, hari ini kita

dapat saling bersilaturahmi. Menjadi sebuah kebahgiaan bagi kami dapat diundang dan duduk bersama para alim ulama. Apalagi sebagai seorang muslim kita meyakini bahwa menjaga silaturahmi dapat memperpanjang usia dan memperluas rezeki. Semoga pertemuan ini diberkahi Allah SWT," kata Plt Wali Kota. Terkait keresahan masyarakat yang takut mengkonsumsi ikan, didampingi Kadis Kominfo Kota Medan Zain Noval, Kabag Humas Arrahman Pane dan Camat Medan Belawan Ahmad, Plt Wali Kota selanjutnya

mengungkapkan bahwa ikan yang dijual di pasaran merupakan ikan yang aman dan layak untuk dikonsumsi. Sebab, ikan-ikan tersebut berasal dari tengah laut dan terjamin mutu serta kualitasnya. "Masyarakat tidak perlu takut ataupun risau untuk kembali mengkonsumsi ikan. Rasa takut yang timbul tentu mengakibatkan menurunnya daya beli masyarakat yang berakibat pada pendapatan para nelayan dan penjual ikan. Untuk itu, mulai hari ini mari kembali kita konsumsi ikan karena sumber protein hewa-

ni yang baik untuk tubuh terlebih bagi tumbuh kembang anak-anak," bilangnya. Selanjutnya, Plt Wali Kota, Kapolres Pelabuhan Belawan, Ketua IPHI Medan Belawan dan seluruh tamu undangan yang hadir lainnya seperti unsur TNIPolri dan tokoh pemuda setempat kemudian makan siang bersama. Dalam acara yang berlangsung penuh keakraban dan kekeluargaan tersebut, tampak Plt Wali Kota saling berbincang dan berdiskusi terlebih untuk mensinergikan kebersamaan guna menjadikan Kota Medan yang lebih baik. (BEN)

MERTUA DAN MENANTU DIVONIS SEUMUR HIDUP .............................. • DARI HALAMAN. 1 Setelah ditangkap, Masdar mengaku bahwa sabu itu milik Abdul Rahman selaku mertuanya sendiri. Tak lama, polisi berhasil menangkap Abdul Rahman yang sedang berada di Kecamatan Air Joman Kabupaten Asahan. Kepada polisi, Abdul Rahman mengatakan bahwa sabu tersebut milik bosnya bernama Atak yang berada di Malaysia. "Abdul mengaku bahwa dirinya orang yang menerima

sabu di daerah Batu Bara. Abdul mengakui dia yang menyuruh menantunya, Masdar untuk menjaga sabu sebanyak 24 paket seberat 24.000 gram," ujar Rosinta. Selanjutnya, Abdul dan Masdar berikut barang bukti dibawa ke Medan. Setiba di dekat Bandara Kuala Namu International Airport (KNIA), Abdul menghubungi bosnya dan mengatakan telah menunggu di parkiran Rumah Makan Sederhana dengan menaiki Toyota Avanza warna silver BK 198 CF.

Lalu, Atak mengatakan agar mobil tidak dikunci dan nanti akan ada yang menjemput sabunya. "Namun, hingga jam 17.00 WIB, tidak ada yang datang menjemput sabu tersebut. Atas hal itu, polisi memutuskan untuk menghentikan penyelidikan dan dilanjutkan pada Kamis tanggal 8 November 2018," cetus JPU. Sekitar jam 13.00 WIB, Abdul kembali menghubungi Atak dan disepakati sabu akan diambil oleh orang suruhannya di Komplek Perumahan TPI

Ring Road Pasar 2 Kecamatan Medan Sunggal. Abdul disuruh Atak untuk meletakkan sabu tersebut di dalam mobil Avanza BK 198 CF warna putih dengan meletakkan kunci yang diparkirkan di pinggir jalan itu. "Sekira jam 17.00 WIB, Teuku Turhamun alias Nyak datang mendekati dan masuk ke dalam mobil Avanza tersebut. Tanpa basa basi, polisi langsung menangkap Teuku. Polisi juga menangkap Fadhli alias Fatli yang sedang berjalan di pinggir jalan," ucap Rosinta.

Selanjutnya, keempat terdakwa berikut barang bukti dibawa ke Polda Sumut guna pemeriksaan lebih lanjut. Di hadapan polisi, terdakwa Abdul mengakui memperoleh sabu sebanyak 24.000 gram tersebut sekitar pertengahan Oktober 2018. "Saat itu, Atak mengajak Abdul bawa sabu dengan upah per bungkus Rp 20.000.000. Jika sabu 24 kilogram berhasil dibawa, maka Abdul Rahman akan mendapat upah Rp 480 juta," pungkas Jaksa Rosinta. (TMC/DOH)

SAAT RIBUAN WARGA IKUT LOMBA MANCING, SERU! ........................... • DARI HALAMAN. 1 Menurutnya, turnamen memancing yang digelar Pemko Banda Aceh mendapat antusias warga kota dan luar Banda Aceh. Dalam perlombaan kali ini, peserta dibagi dalam tujuh blok. "Melihat antusias tinggi

dari peserta, event ini akan kita gelar setiap tahun. Semoga tahun depan bisa lebih meriah lagi dan pesertanya lebih banyak lagi, baik dari peserta lokal, luar daerah maupun mancanegara," kata Zainal. Dalam turnamen tersebut, selain memperebutkan hadiah uang dan puluhan

doorprize, Banda Aceh Fishing Tournament 2019 juga menyediakan hadiah utama, yakni tiket umrah. Zainal mengungkapkan, dalam event ini peserta dibagi dua kelas, yakni kelas tradisional dan lure. Mereka bersaing mendapatkan hadiah utama. Peserta dari kedua kelas

yang mendapatkan ikan dengan bobot terberat akan mendapatkan tiket umrah yang disediakan panitia. "Mulailah dengan bismillah ketika melempar joran, semoga mendapatkan hadiah utama, hadiah umrah," ungkapnya. Kadis Pariwisata Banda Aceh, Iskandar berharap,

lewat turnamen ini dapat meningkatkan sektor wisata Banda Aceh, terutama wisata air. Menurutnya Banda Aceh juga memiliki pantai indah yang menarik untuk dikunjungi. "Selain itu, turnamen ini juga akan menjadi ajang silaturahmi," kata Iskandar.(DTC)

meminta segenap elemen bangsa tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya laten komunis, karena beberapa negara penganut ideologi komunis masih eksis. Prabowo juga disebutkan meminta seluruh guru sejarah menyampaikan kejamnya pemberontakan PKI atau peristiwa G30S/65 kepada para siswa. Menurut Prabowo, pengetahuan tentang sejarah dan kejamnya gerakan PKI harus diketahui oleh generasi muda. Acara bedah buku tersebut diselenggarakan oleh Gerakan Bela Negara dan Yayasan Masyarakat Peduli Sejarah. (ANT)

Surya Paloh Nilai Tak Ada Model Pilkada yang Absolut Surabaya – andalas Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyebut tidak ada hal yang bisa mempertahankan model pilkada agar bisa selalu dilakukan secara langsung, atau sebaliknya, tak ada pula yang bisa memaksakan pemilihan kepala daerah dilakukan melalui DPRD. Bagi Surya Paloh, tak ada sistem pilkada yang absolut. Ia mengaku, pemerintah haruslah mendengar diskusi masyarakat hingga tingkat warung kopi, agar bisa menerima masukan masyarakat dan bisa terus perogresif. "Kalau hari ini ya sekarang (pilkada langsung), tapi kalau kita mau lihat ke depan boleh kita pertimbangkan lagi, kan sudah ada referensi beberapa kali pilkada secara langsung dan sebelumnya kita lihat pilkada tidak langsung," terang Surya Paloh saat menghadiri ultah nasdem ke-8 di Surabaya, Sabtu (23/11). Surya Paloh mengungkapkan, NasDem sejak awal

berdiri, pernah menggelar diskursus dengan melakukan forum group discussion (FGD) yang melibatkan lembaga akademisi para kampus. Kesimpulannya, untuk tingkat kabupaten/kota pemilihan di DPRD menjadi jalan keluar yang patut dipertimbangkan. "Kalau memang aspirasi dari masyarakat kesana, gak boleh NasDem sok tau dan mau memaksa kehendaknya, itu salah. Tapi yang saya katakan seperti tadi kalau memang masyarakatnya (ingin pilkada tidak langsung) ya sudahlah. Tapi barang kali saya pernah agak humor yang paling menentang pilkada tidak langsung lembaga survei," ucap Surya Paloh sambil tertawa. Dalam acara Hari Ulang Tahun ke 8 ini, Partai NasDem meluncurkan sebanyak 157 unit Mobil Siaga se-Jawa Timur. Ini dilakukan sebagai bentuk terima kasih kepada pemilih di Jawa Timur. (OKZ)

PARODIKAN LAGU BEGADANG, AGUNG TEWAS DIBUNUH TETANGGA ............ • DARI HALAMAN. 1

mengaku sebagai penjaga budaya Melayu, saya bilang sebegitunya Melayu berkaukau sama orang luar kan tak sedap. Pakai diksi yang bagus, Anda, saudara, kan gitu, kan bisa saja. Janganlah (rasial) nyebut nama orang. Nanti janganjangan Jawa lagi kan repot. Jawa itu menjajah Riau kan repot jadinya," kata Akhmad. "Kata Gubernur ke saya, "Prof tolong dikanalisasilah, jangan sampai seperti Papua begitu. Jangan mencuat lagi dari Riau ini masalah rasis lagi. Kabarnya tadi malam anakanak mahasiswa itu sudah lapor ke Polda'," kata Akhmad.

PLT WALI KOTA AJAK WARGA TIDAK TAKUT MAKAN IKAN .................. • DARI HALAMAN. 1

Dia menjelaskan, setelah pihaknya melakukan kroscek, ternyata naskah pidato tersebut tidak ada konfirmasi dan tidak ada persetujuan serta tidak diberikan kewenangan mengatasnamakan Menhan. Sebelumnya, Rektor Unhan Letnan Jenderal TNI Tri Legionosuko dalam diskusi panel buku bertajuk "PKI Dalang dan Pelaku Kudeta G30S/65" di Gedung Lembaga Ketahanan Nasional, Jakarta, Sabtu (23/11) membacakan pidato yang mengatasnamakan Menhan Prabowo Subianto. Dalam pidato tersebut disebutkan Prabowo Subianto,

Ilir, Palembang, Minggu (17/ 11) malam. Korban menyanyikan lagu Begadang tetapi mengubah liriknya yang dianggap pelaku dengan nada mengejek. Pelaku tersinggung sehingga terjadilah saling tatap dan tantang antara keduanya. Mereka pun terlibat percekcokan mulut di TKP. Keduanya sempat dilerai beberapa orang, namun justru membuat korban semakin emosi. Korban mengeluarkan sebilah pisau dan mengejar pelaku hingga penusukan dada dan telinga pelaku. Serangan itu dibalas pelaku. Dia menusuk korban berkali-kali hingga tewas di tempat. Pelaku langsung meninggalkan rumahnya dan bersembunyi ke suatu daerah untuk bersembunyi dari kejaran polisi. Tersangka mengaku merasa tersinggung dengan nyanyian tetangganya itu yang dianggapnya mengejek. Dia semakin tak terima korban memandangnya dengan sinis. "Dia ubah lagu Begadang kayak niat menghina, apalagi dia pandang saya kayak mau

menantang," ungkap tersangka HS di Mapolsek Ilir Barat II Palembang, Sabtu (23/11). Tersangka berdalih tak memiliki masalah dengan korban. Dia mengaku heran sikap korban terhadapnya. "Saya tidak pernah ada masalah dengan dia, waktu itu saja saya mau nonton kuda lumping. Dia nyerang duluan, makanya saya balas," akunya. Kapolsek Ilir Barat II Palembang Kompol Agus Hairudin mengungkapkan, perkelahian yang menyebabkan korban tewas itu diawali dengan lagu parodi yang dinyanyikan korban. Tersangka tersinggung sehingga terjadilah cekcok mulut dan berakhir duel. "Terjadi salah paham, tersangka merasa lagu itu ditujukan kepadanya," kata Agus. Menurut dia, tersangka akan dikenakan Pasal 351 ayat (3) dengan ancaman lima tahun penjara. Sanksi ini digunakan karena tersangka masih dibawah umur. "Secepatnya kita limpahkan ke kejaksaan dan disidang dalam peradilan anak. Hukumannya separuh dari pokok," pungkasnya.(MDC)

MAHASISWA UHN TEWAS, POLISI TETAPKAN 3 TERSANGKA ............ • DARI HALAMAN. 1 titas korban tewas yakni Roger Siahaan (21), mahasiswa Fakultas Pertanian angkatan tahun 2016. Korban merupakan warga asal Desa Lumban Gorat, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), Sumut. Korban tewas akibat mengalami luka bacok senjata tajam di bagian dada. Jenazah korban kemudian dibawan ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Medan untuk menjalani autopsi. Sementara korban yang luka parah bernama Gamayel Naibaho (21), juga dari Fakultas Pertanian. Saat ini, korban masih dalam perawatan akibat luka bacokan di bagian kepala. Minta Maaf Sementara itu, Rektor UHN Dr Haposan Siallagan, SH, MH menyesalkan peristiwa berdarah itu. "Kita sangat menyayang-

kan kejadian itu. Saya meminta aparat kepolisian mengusut tuntas kasus tersebut, " kata Rektor melalui Kepala Humas UHN, Jonson Rajagukguk, di Medan, Sabtu (23/11). Dia mengatakan, latar belakang peristiwa itu dipicu dari pertandingan futsal di luar kampus. Namun, peristiwa keributan mereka tidak berakhir di luar, melainkan berlanjut kampus yang mengakibatkan meninggalnya satu mahasiswa dan satu orang luka parah. "Atas kasus itu, rektor dan segenap civitas akademikan Universitas HKBP Nommensen Medan mohon maaf pada masyatakat dan menyampaikan turut berduka cita kepada orang tua korban, " katanya. Hingga saat ini kondisi kampus sudah kondusif. Sedangkan kasusnya dalam pengusutan kepolisian. (INI/HAM)

Senin 25 November 2019

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa PEMBINA ISKANDAR ST Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB Agus Salim Ujung WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti WAKIL PEMIMPIN REDAKSI Gusliadi Ritonga PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN Septho MANAGER UMUM Zulham Efendi Parinduri KEUANGAN Dina Rizky SIRKULASI Wati Br Sitorus IKLAN Dani SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari REDAKTUR Hamdani Nasution, Dedi Afrizal, Robenson Sidabariba, M Yunan Siregar, Asiong STAF REDAKSI Asril Tanjung, Irwan Ginting, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim, Ahmad Fuad Siregar PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan TARIF IKLAN Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK PT. SUMATERA JAYA GRAFIKA Jalan Paduan Tenaga No.2 Medan Telp: 061-7366732 Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Anomali dan Inkonsistensi SEKJEN PDI-P Hasto Kristiyanto menegaskan, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok tidak perlu mundur dari keanggotaan partai karena ditunjuk sebagai Komisaris Utama PT Pertamina. Hasto mengatakan, berdasarkan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang BUMN, Ahok tidak wajib mundur dari PDI-P. Sebab Ahok, bukan termasuk dalam Dewan Pimpinan Pusat PDI-P. "Kalau posisinya adalah sebagai komisaris berdasarkan ketentuan UU BUMN maka Pak Ahok tidak masuk di dalam kategori sebagai pimpinan dewan, pimpinan partai. Dengan demikian tidak harus mengundurkan diri," ujar Hasto saat ditemui di Kinasih Resort, Depok, Jawa Barat, kemarin. Anomali dalam kamus Oxford diartikan sebagai sesuatu yang berbeda dari biasanya 'Something different from what is normal'. Ketaknormalan. Kemelencengan. Keanehan. Hal pertama yang saya fahami adalah bahwa anomali adalah alat atau sarana perubahan. Sama halnya dengan alat lainnya. Ia bisa memberi dampak positif maupun negatif tergantung pada siapa yang menggunakan alat tersebut (man behind the gun). Bagi Hasto sebagai petinggi PDIP, keberadaan Ahok sebagai Komisaris Utama di Pertamina, tidak perlu membuatnya mundur. Namun, dari segi kepantasan dan etika, seharusnya mantan Gubernur DKI Jakarta ini mundur dari partai. Sebab, para pengelola BUMN selayaknya diisi oleh orang-orang yang tidak memiliki keterikatan dengan partai politik. Sebab, patut diduga dalam kapasitasnya sebagai anggota partai politik, keberadaan Ahok sebagai Komisaris Utama BUMN ditengarai bisa membuatnya tersandera oleh pesanan atau intervensi para petinggi partainya. Karena itu, kendati Hasto menyatakan tak perlu mundur dari partai, mestinya Ahok sendiri yang menunjukkan sikap tegas, mundur dari partai, supaya dia bisa terbebas dari pengaruh partai dalam menjalankan kebijakan sebagai orang penting di BUMN tersebut. Tetapi apa hendak dikata, negeri ini memang kerap aneh dan nyeleneh. Misalnya pada awal periode kedua pemerintahannya, Presiden Joko Widodo menegaskan akan menyederhanakan jabatan struktural aparatur sipil negara (ASN). Dia bakal memangkas jumlah struktur eselon hanya dua lapis saja. Namun untuk langkah awal, terlebih dahulu struktural eselon IV yang akan dihapus. Di satu sisi Presiden Jokowi menyatakan ingin memangkas jabatan eselon. Namun anehnya Presiden Jokowi sendiri justru menggemukkan jajaran staf khusus di Istana Negara, yang ditandai dengan pengangkatan tujuh staf khusus milenial. Pengangkatan tujuh staf khusus ini dipastikan akan menambah beban keuangan negara. Terbukti walau tidak akan bekerja penuh waktu atau full time setiap bulan. Namun, mereka akan tetap mendapat gaji penuh. Aturan soal gaji staf khusus ini tercantum dalam Peraturan Presiden (Perpres) No 144 Tahun 2015 tentang Besaran Hak Keuangan bagi Staf Khusus Presiden, Staf Khusus Wakil Presiden, Wakil Sekretaris Pribadi Presiden, Asisten, dan Pembantu Asisten. Berdasarkan beleid yang diterbitkan Jokowi pada 2015 itu, gaji Staf Khusus Presiden sebesar Rp 51 juta. Uang sebesar Rp51 juta tentu bukanlah sedikit, jika dibandingkan dengan UMP para buruh yang banyak di antaranya tidak sampai Rp3 juta. Anomali juga terjadi dengan akan diberlakukannya ketentuan ASN boleh bekerja dari rumah. Enak tenan, nyantai di rumah pun digaji pemerintah. Amangoi amang... (**)

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

Gebyar Bazar Pakpak Berlangsung Semarak

Citra Capah : Warga Pakpak Harus Bersatu dan Saling Dukung

H P

Medan-andalas Perkumpulan mahasiswa dan organisasi mahasiswa Pakpak berkaborasi dengan Himpunan Masyarakat Pakpak (HIMPAK) menggelar acara Gebyar Bazar Pakpak di Jambur Pemere Jalan Jamin Ginting Medan, selama 2 hari, Sabtu sampai Minggu (24/11), yang berlangsung sukses dan semarak.

DIABADIKAN - Ketua DPP Citra Effendy Capah diabadikan bersama pejabat dan masyarakat Pakpak

Ketua Panitia Gebyar Bazar Pakpak Sakti Solin menyampaikan, Gebyar Bazar Pakpak digelar merupakan agenda tahunan bertujuan mengenalkan seni budaya dan tradisi Pakpak kepada generasi muda dan masyarakat Pakpak di Kota Medan sekitarnya. Bupati Dairi diwakili Kadis Perindustrian dan Perdagangan R Munthe menyambut baik acara Gebyar Bazar Pakpak. "Apa pun disampaikan dan diinginkan tokoh perantau masyarakat Pakpak di kota Medan untuk kemajuan Dairi akan

kami sampaikan kepada bupati," kata Munthe. Lalu mewakili Bupati Pakpak Bharat Kadis Pariwisata Pakpak Bharat Bambang Banurea sekaligus membuka acara bazar mengapresiasi terlaksananya acara gebyar bazar menampilkan seni budaya dan kearifan lokal masyarakat Pakpak. Generasi Milenial Ketua DPP HIMPAK Citra Effendi Capah menyampaikan, acara seperti ini menjadi salah satu upaya mengingatkan generasi muda khususnya generasi

milenial tentang seni budaya masyarakat Pakpak. "Kita harus membuang sifat kurang baik dalam membangun kebersamaan. Kita harus saling mendukung sesama warga masyarakat suku Pakpak untuk yang terbaik di masa mendatang," tegasnya. Citra Capah didampingi Sekjen DPP Himpak Drs Lister Berutu, Bendahara Kasiman Berutu dan Penasihat Himpak Fachruddin Kudadiri menyampaikan, suku Pakpak terbagi 5 Suak (bagian). Suak Kepas dan Pegagan di Kab Dairi, Suak

Simsim di Kab Pakpak Bharat, Suak Boang di Kab Aceh Singkil dan Kota Subusalam serta Pakpak Kelasan di sebagian wilayah Kab Tapteng dan Humbahas. Citra Capah menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan khususnya bagi sesama warga Pakpak walaupun berbeda-beda Suak, agama, kelompok maupun status, namun tetap bersatu dan menjunjung tinggi Pancasila serta Bhinneka Tunggal Ika. Panitia juga mempersembahkan beberapa tarian, tradisi dan makanan khas yang disajikan pada acara Gebyar Bazar Pakpak. Seperti persembahan DPP Himpak bertajuk "Odong-Odong". Odongodong adalah ungkapan curahan hati seseorang petani kemenyan di hutan yang jauh dari keluarga, sehingga untuk melampiaskan rasa rindunya diiwujudkan dengan nyanyian odong-odong. "Odong-odong adalah salah satu budaya Pakpak sudah sangat langka dan perlu dilestarikan," tutur Citra yang juga Kadis PMD Deli Serdang. Ada makanan khas Pelleng biasanya disajikan bila

ada hajatan atau peristiwaperistiwa penting dalam keluarga. Misalnya pada saat mau musim tanam atau musim panen, hendak meminang, merantau, menjelang ujian, saat lulus dan lainnya. Tujuannya sendiri menurut Citra Capah sebenarnya tergantung jenis peristiwa atau upacara. Bila hendak membuka ladang, biasanya maksud penyajian Pelleng ini agar terhindar dari bahaya. Bila hendak merantau agar berhasil diperantauan. Bila hendak meminang agar pinangan diterima. Bila selesai panen, lulus ujian, diterima kerja sebagai ucapan syukur pada Yang Maha Kuasa dan sebagainya. Pelleng bagi masyarakat Pakpak, lanjutnya ada dua jenis, yaitu pelleng khas Simsim, Kelasen dan Boang serta pelleng khas Kepas dan Pegagan. Fungsi dan maknanya sama, hanya bahan dan cara penyajiannya saja yang berbeda. "Harapan kita, dengan adanya acara-acara seperti ini, generasi muda sebagai penerus memahami dan bisa melestarikan budaya ini sampai ke anak cucu," tandasnya. (UJ)

Kaidah Profesional Dokter Update Ilmu Medan-andalas Salah satu kaidah seorang profesional termasuk dokter adalah update ilmunya. Jika anggota (IDI) update ilmu kedokterannya maka kekuatan organisasi makin kuat dan diharapkan karya-karyanya untuk pembangunan bangsa. Hal itu disampaikan Sekjen PB IDI Dr dr Henry Salim Siregar SpOG (K) saat membuka simposium Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sumut Update, Daily Medical Practice, Sabtu (22/11) di Medan. Mantan ketua IDI Wilayah Sumut tahun 20092012 itu mengatakan, IDI update sarana untuk update ilmu yang diberi oleh para pakar.Tak ada organisasi kalau tak ada anggota, artinya kepentingan anggota utama dalam hal pengetahuan, tehnologi termasuk finansial. Henry juga menyinggung sistem Jaminan Kesehatan Nasional tentu ada sisi

andalas/yunan

BUKA SIMPOSIUM - Sekjen PB IDI Dr dr Henry Salim Siregar SpOG (K) saat membuka simposium Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sumut Update, Daily Medical Practice, Sabtu (22/11) di Medan. positif dan negatifnya. Karenanya diharap pada Menteri Kesehatan (Menkes) baru memahami hal ini karena Menkes baru adalah mantan direktur rumah sakit yang tau betul sejumlah gejolak rumah sakit. Begitupun, ia mengimbau kepada teman sejawat (dokter-red) tetap bekerja dengan hati nurani. "Saya yakin pemerintah akan perhatikan kesehatan dan pen-

didikan," ujarnya. Ia juga menyampaikan pola belajar fakultas kedokteran harus dirubah tak bisa lagi sistim konvensional kalau mau bersaing dengan internasional. "Kita mesti ikuti perkembangan zaman jika tak mau dilindas dari luar. Banyak kerjaan ke depannya tapi kita akan perjuangkan semaksimal mungkin. Jangan bawa organisasi profesi ke

arena politik, kalau pribadi silahkan," tegasnya. Sementara Ketua IDI Wilayah Sumut dr Edy Ardiansyah SpOG mengatakan, profesi dokter menekankan paling besar adalah profesi dekat dengan kebenaran, kebaikan. Karena salah satu kaidah profesional dalah tetap mengabadikan kemampuan sebagai seorang profesi profesional dengan kata lain tidak terbelakang, tidak ketinggalan dengan ilmu. Edy mengatakan, IDI akan besar dan terus mengembangkan diri, kekuatan organisasi terletak pada anggota. Ini adalah kekuatan besar meningkatkan pelayanan kesehatan karena salah satu kekuatan adalah profesionalisme. Kaidahnya adalah update kemampuan tak lepas dari penjenjangan kemampuan itu sendiri dari seorang profesi. Hari ini kita kembangkan melaksanakan pelayanan kesehatan, pen-

UMA Kerja Sama dengan Sejumlah BUMN

DIABADIKAN - Rektor UMA Prof Dadan Ramdan dan Ketua YPHAS HM Erwin Siregar diabadikan bersama mahasiswa berpestasi seusai penyerahan apresiasi di sela acara wisuda Medan-andalas Universitas Medan Area (UMA) tahun 2019 ini telah melaksanakan kerja sama terbaru dengan sejumlah BUMN dalam kegiatan Magang Bersertifikat untuk mahasiswa semester akhir. Program ini telah meluluskan 5 orang mahasiswa. "Kerja sama itu dilakukan untuk memberi kemudahan agar mahasiswa UMA memiliki pengalaman di dunia kerja dan sekaligus membuka jalan dalam mendapat pekerjaansesuai," kata Rektor UMA Prof Dr Dadan Ramdan MEng MSc dalam pidato wisuda 681 sarjana dan pascasarjana periode II 2019 di Gelanggang Serbuguna Kampus I Jalan Kolam Medan Estate, Sabtu (23/11). UMA, kata rektor, menyadari tantangan ke depan tidak mudah. Sesuai data statistik tingkat partisipasi angkatan kerja pada Februari 2019 di angka 136 juta orang, atau tumbuh 1,67 persen dibanding tahun sebelumnya. Hal ini menurutnya memperli-

hatkan tingkat tinggi di kalangan tenaga kerja Indonesia. "Namun, dengan segala daya upaya telah sama-sama kita lakukan dan sinergi baik di antara kita, tantangan itu dapat menjadi peluang positif," ungkapnya. Untuk itu, rektor meminta lulusan UMA harus mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan atau seni pada bidangnya dalam penyelesaian masalah. Selain itu alumni harus mampu beradaptasi terhadap situasi dihadapi. Ia juga menyatakan khusus wisuda kali ini ijazahnya telah memiliki Nomor Ijazah Nasional."Ijazah, transkrip dan Surat Keterangan Pendamping Ijazah serta foto copy yang telah dilegalisir telah ditandatangani dan siap dibagikan mulai Senin," kata rektor. Ketua Yayasan Pendidikan Haji Agus Salim (YPHAS) Drs HM Erwin Siregar MBA menuturkan, pihaknya mendukung

akselerasi program kerja universitas membangun gedung perkuliahan di Kampus II Jalan Sei Serayu Medan yang sedang berjalan. Yayasan juga membangun gedung kuliah bersama di Kampus I dan beberapa laboratorium baru kebutuhan program studi. â&#x20AC;&#x153;Di sebelah gedung asrama UMA, yayasan menyediakan lahan kebun percobaan seluas 4 hektare serta juga menyediakan penambahan fasilitas kampus dan sarana olahraga,â&#x20AC;? kata putra pendiri UMA Alm Drs H Agus Salim Siregar ini. Di sela-sela wisuda, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah I Prof Dian Armanto menyerahkan SK izin pembukaan program doktor ilmu pertanian kepada Rektor UMA Prof Dadan Ramdan. Selain itu, juga ada penyerahan SK Akreditasi A kepada dua prodi, yakni Magister Agribisnis dan S1 Prodi Komunikasi, dan penyerahan apresiasi kepada mahasiswa berprestasi. (HAM)

didikan kesehatan lebih dekat dengan kebijakan pemerintah. Kini diakui regulasi pemerintah menuntut kita, disamping itu ada operatornya yaitu BPJS Kesehatan dan harus bersinergi karena UUD 45 mengamanatkan bahwa kesehatan bagian penting dari kehidupan berbangsa dan bernegara. "Maka IDI akan besar, terus mengembangkan diri. Sekali lagi disampaikan kekuatan organisasi terletak pada anggota. Sebagai pengurus kami ingin menggugah bukan karya kami, namun karya anggota diharap kedepan untuk pembangunan bangsa," ujarnya. Acara itu dihadiri ketua IDI Medan dr Wijaya Juwarna SpTHT (KL), Kepala BPJS Medan dr Johana, pengurus dan anggota IDI cabang Sumut, Ketua MKEK dr Suhelmi SpB, Sekretaris IDI Wilayah SU dr Farhan dan lainnya. (YN)

Hasyim Harapkan Kritik dan Masukan Masyarakat Medan-andalas Ketua DPRD Medan, Hasyim Wijaya mengajak masyarakat ikut kritis terhadap kinerjanya bila ada yang keliru. Kritik dan masukan dari semua elemen masyarakat penting dalam mengemban jabatan sebagai Ketua DPRD Medan periode 2019-2024. "Saya harap saran dan kritikan khususnya Masyarakat Medan, karena amanah ini harus dijalankan dengan sebaik-baiknya, saya sangat terbuka menerimanya dengan catatan santun menyampaikannya," ungkapnya saat menggelar syukuran sebagai Ketua DPRD Medan di Hotel Grand Antares, Sabtu (23/11) malam. Hasyim sendiri sudah terpilih menjadi anggota DPRD Medan untuk ketiga kalinya secara berturut-turut. Hal itu bisa terjadi karena banyak orang yang baik kepada dirinya. "Saya bisa tiga kali menjadi anggota DPRD Medan dan kini menjadi Ketua DPRD Medan, karena semua orang baik kepada saya," ucapnya. Sebagai anggota legislatif, katanya, Pemko Medan adalah mitra dan siap bahu membahu membangun kota Medan. Membangun kota Medan paling diperlukan silaturahmi jangan terputus. Dengan silaturahmi persoalan kota Medan bisa diselesaikan dengan baik. Diapun mengutip ungkapan Jenderal Sudirman, "Kalau kita ingin menang kita harus kuat, kalau kita ingin kuat kita harus bersatu, kalau kita ingin bersatu kita harus bersama, kalau kita ingin bersama kita harus silaturahmi". Selain itu, untuk membangun kota Medan harus mengedepankan rasa gotong royong sebagaimana pernah diungkapkan Soerkarno. "Gotong-royong adalah pembantingan tulang bersama, pemerasan keringat bersama, perjuangan bantu-membantu bersama. Amal semua buat kepentingan semua, keringat semua buat kebahagiaan semua," tekannya. (THA)

B P (Per Ketu

Ja Dala

K peng

Se aude

T K =

H M

M P Mus

M turut Baru

"S mem

B para

"S dan

B dan

â&#x20AC;&#x153;K

T M =

H D

T D dan

U 3. Se

P tim t

Se para

D kebe

Se juara

Se masi

T P Desa

MEDAN KITA

Senin 25 November 2019

Nawal: Nabi Muhammad Harus Diperkenalkan Sejak Dini Medan-andalas Tak kenal maka tak sayang. Seperti peribahasa itu, menumbuhkan rasa sayang dan keinginan meneladani Nabi Muhammad SAW akan sulit, jika tidak diawali mengenal pribadi dan sejarah hidupNya. Untuk itu, para orang tua diminta memperkenalkan Nabi Muhammad SAW sejak dini kepada anak-anak selaku generasi penerus Islam. Hal ini diungkapkan Ketua TP PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi saat menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 Hijriah sekaligus Tabligh Akbar Aksi Cinta Rasulullah di Masjid Jam'iyyatush Shoolihiin, Jalan Aluminium 1, Kecamatan Medan Deli, Minggu (24/11). "Jangan heran jika anak-anak kita malah mengidolakan selebriti atau bergaul bebas dan

Ketua TP PKK Sum ut Na wal Ed ayadi menghadiri Sumut Nawal Edyy Rahm Rahmayadi acara Tabligh Akhbar P eringat an Maulid Nabi Muhamm ad Peringat eringatan Muhammad SA W 1441 H, di Masjid Jami yatush Shoolihiin, Jalan SAW Jamiyatush Alumunium I, Kecamatan Medan Deli, Minggu (24/11). bergaya mengikuti budaya barat. Mungkin karena kita juga tak pernah mengenalkan sosok Nabi Muhammad yang sungguh mulia kepribadiannya," kata Nawal.

Mengenal Nabi Muhammad, mulai dengan sejarah hidupnya pada Sirah Nabawiyah, mengamalkan sunnah dan bershawalat akan membawa banyak kebaikan pada kehidupan manusia, tidak hanya di dunia tetapi juga di akhirat. "Mudah-mudahan Peringatan Maulid ini menjadi pengingat kembali bagi kita untuk lebih dekat dengan sosok yang mulia Nabi Muhammad SAW," ujarnya. Selanjutnya, ia memberi apresiasi atas pelaksanaan Maulid Nabi di Masjid Jam'iyyatush Shoolihiin. Apalagi, pelaksanaan kegiatan melibatkan remaja masjid merupakan generasi muda."Sesuai tema hari ini yakni Aksi Cinta Rasulullah, semoga makin banyak lahir dan tumbuh generasi muda yang cinta Rasulullah," tuturnya. Acara juga dirangkai dengan

Tabligh Akbar dengan penceramah Ustaz Nursyarul Ritonga. Dalam tausiyahnya, Ustaz Nursyarul menyampaikan, Nabi Muhammad adalah manusia paling agung dan berpengaruh sepanjang sejarah hidup manusia. Katanya, Michael Hart, penulis non muslim asal Amerika, menobatkan Nabi Muhammad peringkat satu manusia paling berpengaruh dalam bukunya "100 Peringkat Orang Paling Berpengaruh dalam Sejarah". Sebelumnya, Ketua BKM Masjid Jam'iyyatush Shoolihiin Azhari menginformasikan, peringatan Maulid Nabi terlaksana atas kerja sama Pengurus BKM dengan pengurus remaja Masjid Jam'iyyatush Shoolihiin. Ketua Relawan Pembangunan Masjid Agung Medan (RPPMAS) Sonda Sari Batubara juga mengapresiasi pelaksanaan Maulid Nabi. Dirinya berharap semakin banyak kegiatan positif khususnya sosial dan kemanusiaan lahir dari masjid. Ia mengajak hadirin mendoakan pembangunan Masjid Agung Medan dan Masjid Jam'iyyatush Shoolihiin yang sedang renovasi segera rampung dan berjalan lancar. Adapun ragam lomba dilaksanakan di antaranya perlombaan surah pendek, azan, busana muslim, kaligrafi, dan lainnya. Nawal memberi ucapan selamat dan menyerahkan piagam kepada para pemenang.(WAN)

harian andalas | Hal.

PT Soci Mas Gelar Pengobatan Gratis di Medan Deli

Medan-andalas PT Soci Mas tergabung dalam perusahaan Sinar Mas Group yang fokus bergerak di industri oleochemical atau industri pengolahan minyak kelapa sawit menjadi bahan-bahan kimia seperti asam lemak (Fatty Acid) dan gliserin itu bekerja sama dengan Yayasan Moggallana Indonesia menggelar program berupa bakti sosial pengobatan gratis bagi masyarakat bertempat di Pendopo Bambu Kuning, Lingkungan VI, Kecamatan Medan Deli, Minggu (24/11). Ketua Tim Soci Care Budi Herwanto menyampaikan, PT Soci Mas melakukan kembali kegiatan pemeriksaan medis dan pemberian obat secara gratis kepada masyarakat membutuhkan. Ini merupakan wujud kepedulian PT.Soci Mas untuk warga sekitar yang diharapkan bermanfaat. "Program bakti Sosial ini setiap tahunnya dilakukan PT.SOCI MAS diharap kepada masyarakat yang datang dan membutuhkan dapat memanfaatkan kegiatan baksos ini secara maksimal," kata Budi

Aksi para medis dalam pengobat an gratis digelar PT .Soci pengobatan PT.Soci Mas. Herwanto. Salah satu warga Jamalia (67) dengan nomor antrian 25 bersyukur dengan adanya pengotan ini."Seperti saya orang tidak mampu sangat tertolong dengan adanya pengotan seperti ini," kata warga setempat yang mengeluhkan penyakit dikakinya sering keram (kebas) bahkan jika sudah kambuh susah untuk tidur. Agus Iskandar warga Pasar 4 Mabar yang rumahnya berdekatan dengan lokasi pengobatan, mengeluhkan penyakit

kolesterol dan batuk berkepanjangan.Bapak berumur 57 tahun datang bersama cucunya untuk berobat. Pantauan wartawan, warga terlihat antusias mengikuti pengobatan gratis diantaranya cek gula darah, kolesterol maupun asam urat dan gigi yang dilayani sekitar 30 Medis dari Yayasan Moggallana Indonesia serta 15 orang tim dari Soci Care dimulai pukul 09.00 wib hingga pukul 15.00 wib ada sebayak 300 warga dilayani dalam pengobatan itu.(DP)

Gandi: Kursi DPR RI Golkar Berkurang Itu Wajar Medan-andalas Koordinator Wilayah Pusat Monitoring Politik dan Hukum Indonesia (PMPHI) Sumatera Utara Drs Gandi Parapat mengemukakan, Partai Golkar adalah partai mapan dalam peraturan dan strategi berpikir. Jikapun kursi DPR-RI Golkar

berkurang itu sangat wajar, tapi bukan karena ketidakmampuan Airlangga. â&#x20AC;&#x153;Airlangga dipercayakan sebagai Ketua Umum sudah bekerja keras untuk Golkar. Yang didesak orang tertentu Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub), namun oleh Airlangga tetap mematuhi

Drs Gandi Parapat peraturan partai akhirnya awal Desember dilaksanakan sesuai dengan aturan," ujar Drs Gandi Parapat di Medan, Minggu (24/11) menyikapi berkurangnya jumlah kursi partai berlambang pohon beringin itu di kursi DPR-RI. Menurutnya, kursi nama Golkar berkurang namun kursi dari kader-kader Golkar bertambah. Golkar telah berhasil mendidik dan membesarkan masyarakat berpartai dan bermasyarakat. Bukti keberhasilan Golkar bisa dilihat pimpinan partai awalnya darimana dan kursi mereka berapa. Berarti Golkar masih tetap jaya, hanya kadernya ingin jadi pimpinan, sehingga membentuk partai baru. "Atas kemampuan sejumlah kader Golkar menjadi Ketua Umum Partai, sehingga membentuk partai baru. Namun pengurus partai dan masyarakat pemiliknya adalah kader Golkar. Jadi jika dibanding Airlangga dengan Bamsoet, kalau untuk kepentingan Golkar jauh lebih hebat Airlangga dengan Bamsoet yang menggagasi agar periode presiden 3 periode. Hal itu wajar dihembuskannya untuk mendapat dukungan dari pihak luar terutama dari Jokowi," tegas Gandi. Ia menambahkan, Airlangga selaku Ketum tidak pernah kedengaran mencela Bamsoet, walaupun ucapan Bamsoet sering miring dan mungkin menyakitkan Airlangga. Namun Airlangga selalu mengayomi kader-kader seperti Bamsoet. Itulah tandanya Airlangga punya kemampuan lebih daripada Bamsoet. Disebutkan, kader-kader Golkar yang membentuk partai baru itu bukan kesalahan Ketua Umum Golkar. Bisa saja nanti habis Munas Golkar muncul atau lahir partai baru yang ketua umumnya Kader Golkar. Hal itu tidak bisa dicela. "Jika memungkinkan PMPHISU menginginkan semua kader memilih Airlangga guna kepentingan Golkar membangun bangsa dan negara. Boleh Bamsoet berambisi, namun kami melihat Airlangga lebih mampu mempertahankan wibawa Golkar, terbukti dari ketenangan dia mengatasi hujatan," tegas Gandi. Untuk itu, harapnya, Airlangga menang menjadi Ketum lagi di Munas Golkar mendatang. Karena dia komunikatif, tidak grasah grusuh, sifatnya tenang menghadapi problem terutama masalah Partai Golkar. "Muncul lagi calon Ketum Agun Gunanjar kini Menteri Perindustrian. Hal ini membuktikan hampir semua kader Golkar berbobot, namun kini paling pas Ketum adalah Airlangga," tandas Gandi.(RIL)

m Ya Ag Pe si ke ke m di

Pe De Sy Se Um Pr Sp Gu Is Be

Gu m un so UI di dib UI Ya Ki 20

Ke Pe Se Be Pi (S P. da Do Si

m pr pe Ya se UI da

Si m sa m da UI ke

dip ba ge m st pa da

UI UI UI da

Os U Se sa Pe Ki

HUKUM & KRIMINAL

Senin 25 November 2019

harian andalas | Hal.

Polres Aceh Utara Tangkap Empat Penyalahguna Narkoba Lhokseukon-andalas Kepolisian Aceh Utara menangkap empat pria penyalahguna narkoba dari sebuah gubuk di Gampong Meunasah Dayah, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara. Petugas berhasil mengamankan barang bukti tiga paket narkoba jenis sabu dikemas dengan plastik bening seberat 1,22 g/bruto. Adapun keempatnya, ST (20), warga Gampong Merbo Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, Sal (29), warga

Gampong Lhok Geulitut, Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara, M Ad (22), warga Gampong Rawang Itek Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, dan Sya (49), warga Gampong Tanjung Geulumpang, Kecamatan Baktiya, Kabupaten Aceh Utara. Kapolres Aceh Aceh Utara, AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kasat Narkoba AKP Ildani Ilyas, Minggu (24/ 11) mengatakan, pihaknya mengamankan empat pria diduga melakukan penya-

lahgunaan obat terlarang di sebuah gubuk dekat sekolah SD Gampong Meunasah Dayah, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara. “Keempat pria yang ditangkap itu perannya bedabeda, ada yang datang nebus HP, ada yang datang jual bakso goreng. Setelah pemeriksaan, keempat tersangka positif menggunakan sabu. Saat penangkapan itu keempat pemuda tersebut tidak memakai, namun diduga akan membeli,” sebutnya.(MUL)

Petugas perlihatkan tersangka dan barang bukti kejahatannya.

Maling di Toko Global Electric Ditangkap

Medan-andalas Tim Pegasus Polsek Medan Kota menangkap seorang tersangka pencurian di toko peralatan listrik Jalan Cirebon Medan usai beraksi, Rabu (20/ 11) sekitar pukul 13.00 WIB. Seorang pelaku lagi dalam pengejaran petugas. Kapolsek Medan Kota, AKP Rikki Ramadhan melalui Kanit Reskrim, Iptu Ainul Yaqin Kepolisian Aceh Ut ara mengam ankan empat pria pen yalahgun a nnarkoba. arkoba. Utara mengamankan penyalahgun yalahguna

Bocah Tewas Tenggelam di Danau Siais

Tapsel-andalas Seorang bocah belum diketahui identitasnya yang dikabarkan sedang rekreasi tewas tenggelam di Danau Siais, Tapanuli Selatan (Tapsel), Minggu (24/11) siang. Pihak BPBD Tapsel, Halomoan dikonfirmasi wartawan mengatakan, seorang bocah laki-laki yang belum diketahui identitasnya ini berasal dari Panyabungan, Kabupaten Madina. Halomoan menyebut, pihak BPBD yang menerima laporan langsung turun

ke lokasi bersama Lurah Rianiate Tarodom Siregar untuk melakukan pencarian dengan menelusuri danau menggunakan perahu karet. Berkat kerja keras semua pihak, jenazah bocah laki-laki tersebut berhasil ditemukan. Jasad korban dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Kecamatan Angkola Sangkunur, Tapsel. Selanjutnya, korban akan dibawa ke Panyabungan, Mandailing Natal (Madina). Hingga berita ini dibuat, identitas korban belum diketahui.(SDC)

12 Napi Rutan Lhokseukon Dipindahkan ke LP Lambaro Lhokseukon-andalas Sebanyak 12 narapidana (napi) Rutan Lhoksuekon, Aceh Utara, dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lambaro, Aceh Besar. Proses pemindahan tahanan tersebut dikawal ketat personel Polres Aceh Utara dan juga sipir rutan. Plt Rutan Lhoksuekon Ramli, Minggu (24/11) mengatakan, pemindahan 12 napi dilakukan karena Rutan Lhokseukon sudah over kapasitas. “Alasan pemindahan 12 warga binaan pada hari ini karena rutan setempat kondisinya sudah over kapasitas,” sebutnya. Kata dia, ke-12 napi yang dipindahkan itu rata-rata menjalani masa tahanan berat dan seumur hidup. “Mereka yang dipindahkan hukuman tinggi, ada yang seumur hidup, dan kasusnya bermacam-macam, tapi mayoritasnya kasus narkoba,” terangnya. Sementara, Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kabag Ops AKP Syukrif I Panigoro mengatakan, 12 personel gabungan dilibatkan untuk mengawal pemindahan napi tersebut. “Ini dilakukan atas dasar permintaan pihak cabang Rutan Lhokseukon. ke-12 napi diberangkatkan pada pukul 11.30 WIB, dan tiba di Lambaro, Banda Aceh pada

Person el K epolisian Aceh Ut ara menga wal para nnapi api yang ersonel Kepolisian Utara mengawal dipindahkan. pukul 17.30 WIB dalam keadaan aman,” kata Syukrif. Berikut 12 napi yang dipindahkan, yakni Darwis (33), sangkaan Pasal 170 (2), tindak pidana pengeroyokan, anaman 12 tahun penjara, Misnan (41), Pasal 81 (2) UU RI No 35 tahun 2014, (Perppu) Perlindungan Anak, ancaman 12 tahun penjara. Kemudian, Abdullah (22), sangkaan Pasal 81 (2) UU RI No 35 tahun 2014 (Perppu) Perlindungan Anak, ancaman 8 tahun penjara, Maulidan (54), melanggar Pasal 114 (2) UU RI No 35 tahun 2009, tentang narkotika, ancaman 14 tahun penjara. Berikutnya, Nasruddin (27), dijerat Pasal 114 (2) UU RI No.35 tahun 2009, UU Narkotika, ancaman 8 tahun penjara, Muhammad Zubir

(27), melanggar Pasal 114 (2) UU RI No 35 tahun 2009, UU Narkotika, ancaman seumur hidup, Saiful Bahri (29), dijerat Pasal 114 (2) UU RI No35 tahun 2009, tentang Narkotika, ancaman seumur hidup, Armiya (35), Pasal 114 (2) UU RI No 35 tahun 2009, tentang Narkotika, ancaman 16 tahun penjara. Selanjutnya, Mulyadi (33), Pasal 114 (2) UU RI No 35 tahun 2009, tentang Narkotika, ancaman 10 tahun penjara, Suryadi (42), melanggar Pasal 340 KUHP, pembunuhan berencana, ancaman 20 tahun Penjara, Zulisupandi (54), Pasal 340 KUHP, pembunuhan berencana, ancaman 20 tahun Penjara dan Musliadi (26), dijerat pasal 340 KUHP, tentang pembunuhan, ancaman seumur hidup.(MUL)

Tiga Jasad Awak KM Restu Bundo Ditemukan Satu Masih Hilang Nias-andalas Tiga jasad awak KM Restu Bundo yang tersambar petir di perairan Desa Labuhan Hiu, Kecamatan Pulau Batu Timur, Kabupaten Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara pada Rabu (20/11) lalu akhirnya ditemukan. Jasad ketiga nelayan itu ditemukan dengan kondisi sulit dikenali pada Sabtu 23 November 2019 kemarin oleh tim SAR gabungan. "Sabtu 23 November 2019, pukul 15.00 WIB, tim SAR gabungan berhasil me-

nemukan tiga jasad korban di perairan Labuhan Hiu, Kecamatan Pulau Batu Timur. Ketiga jasad yang ditemukan, Meti (40), Dar (40) dan Suparman (40)," terang Komandan POS SAR Nias, Sukroadi Sastrawijaya, Minggu (24/11). Sebelumnya, kapal nelayan KM Restu Bundo GT 5 asal Kotamadya Sibolga dengan tujuh orang di dalam kapal, hilang di perairan bagian Timur Pulau Pini, setelah disambar petir. Kapal berangkat dari Sibolga, Minggu 17 November 2019 untuk mencari ikan di Pulau Pini. Ada dua awak kapal selamat atas nama Yanto (40) dan Jusran Hutahuruk (36). Seo-

rang ditemukan nelayan tidak bernyawa, yakni Ama Eno Zebua (35) dan dievakuasi tim SAR gabungan Jumat 22 November 2019, pukul 11.30 WIB. "Kemudian ketiga jasad korban langsung dievakuasi ke KAL I-2-04/MANSALAR menuju Pelabuhan Sambas Kotamadya Sibolga bersama dengan kedua korban yang selamat, Yanto dan Jusran Hutauruk. Sedangkan jasad korban Ama Eno Zebua, sudah lebih dulu dievakuasi ke Kotamadya Sibolga Sabtu pagi," bebernya. Hingga saat ini, satu korban hilang yang belum ditemukan, yakni Hutabarat (50) masih dalam pencarian. (MTC)

menjelaskan, tersangka yang tertangkap adalah Berton Mangaranap Manalu (35), warga Jalan Elang Ujung No 21, Kelurahan Kenangan, Kecamatan Percut Sei Tuan. "Mereka ini awalnya ada dua orang, satu lagi temannya Botak Sinurat alias Botak melarikan diri saat disergap," jelas Yaqin, Sabtu (23/11). Kata Yaqin, penangkapan

berawal dari laporan pemilik toko Global Electric, Johan (40), warga Jalan Perwira VI No 30 mengaku tokonya yang berada di Jalan Cirebon telah dibobol maling. Berdasarkan informasi tersebut, tim Pegasus Polsek Medan Kota langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengendus tersangka masih berada di

seputaran lokasi. "Kita langsung menangkap yang bersangkutan. Tapi, satu temannya kabur saat melihat polisi datang," katanya. Bersama tersangka diamankan barang bukti berupa becak barang sebagai alat membawa hasil kejahatan dan dan 12 gulung kabel putih. “Kerugian korban ditaksir mencapai Rp 3 juta," pungkasnya.(DA)

Dituduh Ancam Aktivis Lingkungan

ANGGOTA DPRD MADINA DILAPORKAN KE POLDASU Medan-andalas Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan, sangat mengecam tindakan oknum anggota DPRD Kabupaten Madina berinisial, ES, karena melakukan pengancaman terhadap seorang pejuang lingkungan hidup di Kabupaten Madina, Shafron. Dugaan tindak pidana itu dilaporkan aktivis lingkungan tersebut ke Polda Sumut, pada Kamis (21/11). Disebutkan, pengancaman itu diketahui pada Jumat, 15 November 2019 lalu melalui sebuah media online yang menyiarkan keterangan anggota dewan tersebut, "Kalau Shafron tidak lari, maka pada Desember ini akan selesai". "Pengancaman itu bahkan menjadi judul di berita media online itu. Setelah membacanya, Shafron sebagai pelapor kasus perusakan hutan mangrove mengaku terancam karena indikasi ada pengancaman terhadap keselamatan dirinya," terang Kepala Divisi Sumber Daya Alam (SDA) LBH Medan, Alinafiah Matondang saat mendampingi Shafron meminta perlindungan hukum ke kantor LBH tersebut di Jalan Hindu Medan, Sabtu (23/11) siang. "Kenapa kami mengambil kesimpulan itu, karena ada keterkaitan laporan yang dilakukan Shafron. Hanya saja, kami

LBH Medan perlihatkan bukti laporan kasus pengancaman dilakukan anggota DPRD Madina, Sabtu (23/11). belum bisa pastikan ada keterikatan atau kepentingan ES kepada perusahaan tersebut. Namun, di berita secara jelas menyebutkan kalau anggota dewan itu memiliki saham terbesar di perusahaan hutan sawit tersebut," sebut Alinafiah. LBH Medan menyatakan, sangat mengecam kalimat pengancaman tersebut, apalagi keluar dari seorang wakil rakyat yang dipilih rakyat. "Seharusnya apa yang dilakukan Shafron ini didukung penuh dan memang haknya sebagai masyarakat untuk melindungi kelestarian lingkungan dan dilindungi dalam undangundang," katanya.

Laporan itu dibuat korban Safron didampingi LBH Medan dengan surat tanda terima laporan polisi Nomor: STTPL/ 1749/XI/2019/SUMUT/SPKT 'III' tertanggal 21 November 2019. "Kami berharap Polda Sumut serius dalam menindaklanjuti laporan Shafron ini, serta kami juga meminta kepada Pemkab Madina serius menangani kerusakan lingkungan, khususnya lahan mangrove di Pantai Barat Madina karena ini bukan masalah baru, tapi sudah terjadi pada 2012 lalu," pungkasnya. Sementara, Shafron, warga masyarakat Desa Kayu Laut Kabupaten Madina yang kon-

sern dalam menjaga dan melestarikan kawasan mangrove di Madina, melaporkan perusahaan, Tri Bahtera Srikandi (TBS) ke Polres Madina pada 15 November 2019 lalu. Sebagai putra daerah, Shafron menyebut, PT TBS telah mengalihfungsikan hutan mangrove menjadi tanaman sawit di Pantai Desa Sikara-kara Kecamatan Natal, Madina. Menurutnya, sekitar 400 hektare lebih sejak 2012 hingga 2016, terjadi penghancuran hutan mangrove dialihfungsi ke hutan sawit. "Ini jelas sudah terjadi pelanggaran terutama dalam UU Lingkungan Hidup. Saya menduga ini sudah terjadi kejahatan lingkungan, dan mengapa ini seperti terbiarkan karena terjadi persengkokolan antara pejabat Pemkab Madina dengan pengusaha sawit. Sebab, ini sudah berjalan hingga tanaman sawit itu saat ini berbuah," ungkap Shafron. Karena itu, Shafron berharap pihak penegak hukum bertindak, terutama terhadap keselamatan nyawanya yang kini terancam pasca laporannya tersebut. "Karena saya merasa tidak aman keselamatan hidup saya dan keluarga saya. Terlebih lagi, ancaman ini disampaikan oleh wakil rakyat dari dapil di mana saya lahir," lirihnya.(AFS)

Gadis 16 Tahun Gantung Diri Simalungun-andalas DSN (16), berstatus sebagai pelajar, warga Huta IV Nagori Pematang Kerasaan, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, meregang nyawa dengan cara gantung diri menggunakan tali nilon di dalam kamarnya. Informasi dihimpun di Mapolsek Perdagangan menyebutkan, peristiwa itu terungkap

pada Sabtu (23/11) sekira pukul 18.50 WIB, setelah BabhinKamtibmas Aiptu U Manulang mendapat informasi kemudian memberitahukannya kepada Kapolsek Perdagangan. Disampaikan, di sebuah rumah warga Huta IV Nagori Pematang Kerasaan, Bandar, Simalungun telah ditemukan mayat seorang wanita di bawah umur diduga gantung diri di

dalam kamarnya. Petugas langsung bergegas dan ketika sampai di tempat kejadian perkara (TKP) mendapati korban sudah diturunkan dari tempat gantungan. Keterangan orangtua korban, Robi Sugara mengaku, melihat kamar korban dalam keadaan tertutup ketika pulang kerja. Dia bertemu dengan saudara tiri korban, Dewi dan

Parel yang berusaha membuka pintu kamar korban. Namun, pintu kamar korban dalam keadaan terkunci sehingga Robi mengetuknya dan memanggil, namun tidak ada sahutan. Kapolsek Perdagangan AKP Spendi mengatakan, peristiwa itu murni gantung diri. Sebab tidak ditemukan tanda atau bekas kekerasan saat divisum.(MTC)

KORBAN BEGAL LIMA HARI BELUM SADARKAN DIRI

Polsek Pangkalan Susu Ringkus Pengedar Ganja Mujiono alias Muji (48), warga Dusun IV Panton, Desa Sei Siur, Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, diringkus tim Reskrim Polsek Pangkalan Susu di kediamannya, Sabtu (23) sekira pukul 14.30 WIB. Tersangka Muji ditangkap terkait kepemilikan narkotika jenis ganja sesuai dengan Laporan Polisi Nomor : LP/ 65/ XI/ 2019/ SU/ LKT/ SekSusu tanggal 23 Nopember 2019. Kapolres Langkat, AKBP Doddy Hermawan SIK melalui Kasubag Humas, Iptu Rohmat kepada wartawan menuturkan, tersangka ditangkap atas laporan

Tersangka tunjukkan ganja yang diedarkann ya. diedarkannya. masyarakat yang resah karena sering mengedarkan ganja di sekitar rumahnya.

Informasi warga tersebut segera disampaikan personel Unit Reskrim kepada

Kapolsek Pangkalan Susu, AKP Ilham SSos, yang selanjutnya memerintahkan tim melakukan penyelidikan. Berbekal ciri-ciri yang disebutkan, tersangka berhasil diringkus tanpa perlawanan ketika diduga sedang menunggu pembeli. Dari penggeledahan yang dilakukan, ditemukan barang bukti empat paket kecil kertas diduga narkotika jenis ganja di saku celana tersangka dan uang tunai Rp 60.000, ditengarai hasil penjualan barang haram tersebut. Kepada petugas, Muji mengakui ganja tersebut miliknya. Polisi sempat berupaya mengembangkan kasus itu, namun pemasok ganja kepada tersangka yang telah diketahui identitasnya sudah keburu kabur dan sedang dalam pengejaran.(DN)

HUKUM & KRIMINAL

Senin 25 November 2019

harian andalas | Hal.

Polisi Periksa Enam Saksi Terkait Kematian Gajah Banda Aceh-andalas Kepolisian Resor (Polres) Aceh Timur memeriksa enam saksi terkait kematian gajah yang bangkainya ditemukan di areal perkebunan sawit PT Atakana Company. "Penyidik telah memeriksa enam saksi. Mereka dimintai keterangan dalam penyelidikan dan pengusutan kasus kematian gajah," kata Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro di Idi, ibu kota Aceh Timur, Minggu (24/11). Kapolres menyebutkan, saksi yang dimintai keterangan, diantaranya dua orang dari PT Atakana Company, seorang dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh dan seorang dari

BKSDA Resor Langsa. "Kemudian, dua saksi lagi dari Conservation Response Unit, CRU Serbajadi, Aceh Timur. Jadi, jumlah saksi yang diperiksa sudah enam orang," terang perwira menengah Polri tersebut. Terkait dengan saksi ahli, Kapolres Aceh Timur mengatakan, pihaknya akan memintai keterangan ahli. Namun, penyidik harus mengantongi hasil uji sampel dari laboratorium forensik, Mabes Polri. "Saksi ahli akan dimintai keterangan setelah adanya hasil uji laboratorium forensik. Dan kami akan terus mendalami kasus kematian satwa dilindungi tersebut," kata AKBP Eko Widiantoro.

Sebelumnya, seekor gajah betina usia 25 tahun ditemukan mati dalam area hak guna usaha (HGU) PT Atakana Company di Gampong (desa) Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur, Rabu (20/11). Hasil nekropsi atau autopsi tim BKSDA Aceh dan Polres Aceh Timur, gajah sumatra itu mati diduga akibat racun. Namun, kepastiannya menunggu hasil laboratorium forensik "Kami melihat ada hal tidak biasa dalam lambung gajah. Pakan atau makanan dalam lambung menghitam, jadi dugaan kita, gajah ini mati akibat memakan racun," kata Rosa Rika Wahyuni, tim kesehatan hewan BKSDA.(ANT)

Tim identif ikasi P olres Aceh Tim ur memeriksa bangkai gajah sum atra m ati di ka wasan identifikasi Polres imur sumatra mati kawasan perkebunan sawit, Kamis (21/11).

Laga Kambing dengan Bus, Lima Penumpang Pick Up Terluka Paluta-andalas Kecelakaan lalu lintas (laka Lantas) kembali terjadi di jalan umum Km 08-09 jurusan Gunung Tua-Langga Payung, Desa Batang Baruhar Jae, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), Minggu (24/11) sekira pukul 06.00 WIB. Toyota Kijang pick up nomor polisi BB 8156 XF itu dikemudikan J Hasibuan (36), laga kambing (tabrakan) dengan satu unit Bus CV Batang Pane Baru BK 7898 DN disopiri Arman. Akibat tabrakan itu, J Hasibuan mengalami robek di dagu serta luka memar bagian dada, sedangkan kepalanya lecet. Selain J Hasibuan, lima penumpangnya turut mengalami luka, yakni Kartini Lubis (33), hampir seluruh wajah terluka, tangan kanan patah, Abbas Hasibuan (11), lecet wajah, Bilqis Hasibuan (7), lecet wajah, dan robek pelipisnya. Sedangkan Jakaria Hasibuan (5), robek pada kepala atas dan Riski Hasibuan (2) memar kepala belakang, lecet kepala dan

wajah. Seluruh korban telah dibawa ke RSUD Gunung Tua guna mendapatkan perawatan intensif. Kapolsek Padang Bolak, AKP Julpikar, SH, MH melalui Kanit Lantas Iptu T Siregar, SH saat dikonfirmasi membenarkan adanya laka lantas antara mobil pick up yang datang dari arah Gunung Tua tabrakan dengan bus CV Batang Pane Baru dari arah berlawanan. Kanit Lantas, Iptu T Siregar menceritakan, sebelum terjadinya laka lantas kondisi cuaca shubuh itu sedang gerimis. Sopir bus mengaku sudah berusaha menghindari tabrakan itu dengan cara membantingkan setir ke kiri, tapi tabrakan tetap tak terelakkan. "Sopir bus sudah berusaha menghindari tabrakan itu, namun tidak berhasil. Seluruh korban sudah kita evakuasi ke RSUD Gunung Tua," kata Kanit Lantas. "Sedangkan kedua kendaraan yang terlibat laka lantas itu sudah diamankan di Kantor Unit Lantas Mapolsek Padang Bolak,” pungkasnya. (GOS)

Polda Sumut Yakin Dapat Tangkap Samsul Tarigan Medan-andalas Pihak Subdit Tipidter Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Sumut meyakini, Samsul Tarigan yang sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polda Sumut dalam kasus tambang ilegal miliknya di lahan eks HGU PTPN II akan dapat ditangkap. Pengejaran masih terus dilakukan. "Ini memang kasusnya sudah lama. Tapi, bukan berarti kita melakukan pembekuan terhadap kasus ini. Tetap kita cari dan kejar terus Samsul Tarigan," tegas

Direktur Reskrimsus Polda Sumut, Kombes Pol Rony Samtana, Minggu (24/11). Kata Rony, hingga kemarin, pihaknya masih melakukan pencarian baik di rumah, tempat usaha dan semua lokasi yang sering didatangi Samsul Tarigan. "Beberapa waktu lalu kita datang ke tempat usahanya. Namun yang bersangkutan tidak ada di tempat," kata Rony. Kendati demikian, Rony yakin, pihaknya dapat menangkap DPO Samsul Tarigan. Namun, Rony mengaku

belum mengakukan pencekalan terhadap Samsul Tarigan. "Kita berharap dan sangat berharap Samsul bisa ditangkap. Kami mohon doanya," ucapnya. Seperti diketahui, Dit Reskrimsus Polda Sumut tidak akan mengeluarkan surat penghentian penahanan (SP3) kasus Samsul Tarigan yang menyandang status tersangka atas dugaan pertambangan ilegal di lahan eks HGU PTPN II, Kebun Sei Semayang, Kelurahan Tunggurono, Binjai Timur. (DA)

Polres Asahan Amankan 42 Pengunjung Tempat Hiburan Kisaran-andalas Polres Asahan menggelar razia cipta kondisi hingga Minggu (24/11) dini hari. Hasilnya, 42 warga didominasi kaum muda diamankan dari sejumlah kafe, karaoke, parker tuak hingga lokasi hiburan lainnya di kota Kisaran. Adapun hasil dari operasi cipta kondisi razia petugas bersama Subdenpom Kisaran itu menggelandang pengunjung lokasi hiburan tanpa identitas atau tanda pengenal administrasi kependudukan. Kapolres Asahan, AKBP Faisal F Napitupulu melalui

Kabag Ops Kompol Firman menjelaskan, pihaknya telah mengamankan sebanyak 42 orang warga tidak memiliki identitas dalam operasi itu. "Kita telah mengamankan sebanyak 42 orang tanpa identitas KTP dengan rincian 27 orang laki-laki dan 15 orang perempuan," jelasnya. Selain itu, mereka juga turut mengamankan sepeda motor yang tidak dilengkapi surat-surat sebanyak 22 unit. Dia menambahkan operasi cipta kondisi ini dilakukan untuk meminimalisir dan mencegah tindak kejahatan dan antisipasi gangguan Kam-

tibmas di wilayah hukum Polres Asahan dalam rangka menjaga keamanan masyarakat agar kondusif. "Tujuannya untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat serta menekan tingkat kriminalitas kejahatan khususnya curas, curat dan curanmor,” ujarnya. Untuk proses selanjutnya, pengunjung yang diamankan ini akan diserahkan ke pihak terkaituntuk didata dan dibina. Sedangkan sejumlah sepedamotor yang diamankan dikembalikan jika pemilik membawa surat lengkap kendaraan tersebut.(MBD)

Tersangka residivis pencurian usai menjalani pera wat an luka tembak. perawat watan

RESIDIVIS PENCURIAN TERKAPAR DITERJANG TIMAH PANAS Medan-andalas Residivis pelaku pencurian terkapar diterjang (tembak, red) timah panas personel Unit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan saat diringkus di Kompleks MMTC, Jalan Selamet Ketaren, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan. Pelaku berinisial RHS (34), warga Jalan Sering, Kelurahan Siderejo, Kecamatan Medan Tembung. Tersangka terpaksa ditembak karena berupaya melawan saat ditangkap petugas, Kamis (21/11) malam. Penangkapan pelaku ini berdasarkan informasi dari masyarakat tentang keberadaan pelaku di Jalan Selamat Ketaren. Mendapatkan laporan

itu, Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, langsung bergegas ke lokasi untuk meringkus pelaku. “Berdasarkan laporan dari masyarakat kita ringkus pelaku. Dia ini pelaku pencurian sepeda motor Satria FU BK 3328 PAB milik korbannya Labarta Samuel Naibaho (19), warga yang sama dengan tempat tinggal pelaku. Laporannya ada sama kita pada tanggal 23 Oktober 2019 lalu,” jelas Kanit Reskrim, Iptu Luis Betran, Sabtu (23/11). Setibanya di Kompleks MMTC, petugas melakukan pengintaian terhadap pelaku tersebut. “Di Kompleks MMTC, kita langsung meringkus pelaku ketika membawa sepe-

da motor hasil kejahatannya itu,” ungkapnya. Tetapi, saat hendak diboyong ke mobil petugas, residivis pelaku pencurian ini memberikan perlawan dan melarikan diri sehingga terpaksa diberi tindakan tegas terukur. “Kita terpaksa menembak salah satu kakinya karena tidak kooperatif. Selanjutnya kita boyong ke RS Bhayangkara untuk mengangkat proyektil peluru yang bersarang di kakinya,” tegas Iptu Luis Betran. Dalam pemeriksaan petugas, pelaku mengakui aksi pencuriannya sebanyak 2 kali di kawasan Jalan Sering, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Medan Tembung dan Jalan Kerun-

tung No 115, Lingkungan XIV, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Medan Tembung. “Pelaku ini seorang residivis pencurian pada tahun 2018. Dia mengakui aksi pencuriannya sebanyak 2 kali dan berhasil membawa lari sepeda motor Satria FU dan Vega ZR,” sebutnya. “Sepeda motor Yamaha Vega ZR sudah dijualnya dengan penadah berinisial WY,” sambungnya. Sementara, petugas masih mengembangkan kasus ini untuk meringkus penadahnya WY (DPO). “Kita kenakan Pasal 363 KUHPidana dengan ancaman hukuman diatas 6 tahun penjara,” tegasnya lagi.(ACO)

Kecelakaan Ambulans Dikemudikan Sopir tak Resmi

Meulaboh-andalas Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Nyak Dhien Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat mengakui kecelakaan satu unit mobil ambulans nomor polisi BL 9040 EB pada Sabtu (23/11) malam di ruas Jalan Nasional Simpang Nibong, Meulaboh karena dikemudikan sopir tidak resmi. "Benar, bahwa sopir ambulans yang mengalami kecelakaan tersebut bukanlah sopir resmi di rumah sakit," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat RSUD Meulaboh, Susi, Minggu (24/11) sore. Menurutnya, kasus ambulans yang disopiri seorang warga sipil yang bukan sopir resmi dari rumah sakit setempat masih terus ditelusuri, agar diketahui penyebab pastinya. Kasus tersebut diketahui setelah manajemen rumah sakit melakukan penelusuran setelah kejadian kecelakaan

terjadi pada Sabtu malam. Mobil tersebut menabrak bagian median jalan sehingga mengakibatkan kerusakan. Susi juga menambahkan, saat kecelakaan terjadi, tidak terdapat pasien di dalam ambulans serta tidak ada pengguna jalan yang tertabrak kendaraan. Meski pun demikian, kasus

ini tetap menjadi perhatian dari manajemen mengapa mobil tersebut bisa dikemudikan orang lain tanpa izin resmi pihak rumah sakit setempat. Ia juga memastikan sopir tidak resmi yang mengemudikan kendaraan tersebut dipastikan akan mendapatkan sanksi atas dugaan kelalaian yang dia

lakukan. Sementara itu, Kepala Satuan Lalu lintas Polres Aceh Barat AKP Edi Raharjono yang berusaha dikonfirmasi terkait kasus kecelakaan tersebut pada Minggu sore, belum berhasil dikonfirmasi. Pesan singkat yang dikirim melalui aplikasi percakapan juga belum dibalas dan nomor telepon yang dihubungi juga belum mendapatkan respons. Seperti diberitakan, satu unit armada ambulans milik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Nyak Dhien Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, dengan nomor polisi BL 9040 EB Sabtu (23/11) malam sekira pukul 22.30 WIB mengalami kecelakaan di ruas Jalan Nasional Simpang Nibong, Meulaboh. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, akan tetapi kondisi ambulans tersebut dalam keadaan rusak parah di bagian sisi kiri kendaraan.(ANT)

satu potong baju kaos hitam dan satu potong celana olah raga hijau. Kapolsek Pancurbatu Batu, Kompol Faidir kepada wartawan, Minggu (24/11) mengatakan, kejadian pencurian pada hari Sabtu, 23 November 2019 sekira pukul 08.00 WIB. Selanjutnya, tim Pegasus Reskrim Polsek Pancur Batu melaksanakan penyelidikan

kasus pencurian di wilayah Tanjung Anom, kemudian mendapat informasi pelaku pencurian tersebut sudah ada yang dicurigai. Petugas melakukan penyelidikan lanjutan dan menemukan terduga tersangka. Petugas segera melakukan penangkapan dan menginterogasi tersangka di rumahnya. Dari dalam laci

mesin dispenser air minum milik tersangka, ditemukan satu bong alat isap sabu. Tersangka mengaku telah mengonsumsi sabu malam sebelum ditangkap. Tersangka mengaku ada mengambil besi pagar milik korban di wilayah Tanjung Anom. "Pelaku sudah dijebloskan ke penjara," pungkas Faidir. (MBD)

Armada ambulans milik RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, mengalami kecelakaan, Sabtu (23/11) malam.

Maling Pacar Besi di Perumahan Diringkus

Medan-andalas Polsek Pancur Batu kembali menangkap pelaku pencurian pagar besi di Perumahan Graha Tanjung Anom Blok D, No 123, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang. Dari pelaku Dicky Setiawan, warga Jalan Puna Sembiring, Desa Tanjung Anom, Kecamatan Pancur Batu, petugas berhasil menyita barang bukti

KORBAN BEGAL LIMA HARI BELUM SADARKAN DIRI

Rumah Kayu dan Sepeda Motor Ludes Terbakar Satu unit rumah berkonstruksi kayu bersama satu unit sepeda motor milik Hendra (45), warga Dusun Satu, Gampong Langkahan, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, ludes terbakar. Peristiwa itu terjadi saat rumah ditinggal kosong pemiliknya. Kapolres Aceh Utara, AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kapolsek Langkahan ,Ipda Samsul Bahri, Minggu (24/11) mengatakan, saat kebakaran terjadi rumah dalam keadaan kosong. Tidak ada korban jiwa dalam perstiwa itu, namun kerugian

Api melumat bangunan rumah kayu milik Hendra hingga rata dengan tanah. ratusan juta rupiah. Disebutkan, saat api mulai berkobar, rumah tersebut tidak berpenghuni. Pemiliknya tengah bertandang ke tetangga. Material bangunan

dari kayu membuat api dengan cepat membarka, termasuk satu unit sepeda motor ikut ludes. “Kebakaran itu diketahui seorang warga ketika api

sudah membesar dan melalap bangunan rumah. Warga setempat sudah mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya secara manual. Namun, api menjalar cepat dan menghanguskan rumah yang terbuat dari kayu itu. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Kita masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran tersebut,” katanya. Menurut Kapolsek, peristiwa naas tersebut telah mengakibatkan korban mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Untuk sementara korban mengungsi ke rumah tetangga. “Akibat kebakaran tersebut pemilik rumah untuk sementara mengungsi ke rumah tetangga. Karena rumah yang ia tempati rata dengan tanah,” ucapnya. (MUL)

EKONOMI 6 Harga Daging Babi dan Ikan Anjlok

Senin

harian andalas | Hal.

25 November 2019

Canon EOS 90D menghadirkan akurasi dan kecepatan fokus tinggi pada saat pengambilan video maupun pemotretan.

Canon EOS 90D, Kamera DSLR Kelas Menengah Medan-andalas Canon terus mengembangkan lini kamera DSLRnya secara konsisten dengan menghadirkan produk-produk berkualitas. Salah satunya Canon EOS 90D, kamera DSLR kelas menengah dengan fitur dan kemampuan layaknya kamera kelas atas. Dilengkapi teknologi Dual Pixel CMOS AF, sensor APSC 32,5 megakpiksel, prosesor DIGIC 8 dan sistem shutter terbaru memberikan performa dan kecepatan yang luar biasa untuk menghasilkan foto dan video berkualitas tinggi. “EOS 90D merupakan jawaban bagi mereka yang menginginkan kamera DSLR kelas menengah dengan kemampuan profesional. Meski desainnya lebih ringkas, namun performa dan kecepatannya tetap dapat diandalkan untuk berbagai kebutuhan fotografi dan videografi,” ujar Merry Harun, Direktur Divisi Canon pt Datascrip. Teknologi Dual Pixel CMOS AF pada Canon EOS 90D menghadirkan akurasi dan kecepatan fokus tinggi pada saat pengambilan video maupun pemotretan. Fitur Eye Detection AF bekerja dengan sangat cepat dan akurat dalam mendeteksi mata subjek bidikan, sehingga pengguna dapat mempertahankan fokus, bahkan ketika subjek terus bergerak.

Kamera ini memiliki 5.481 posisi AF yang memberikan fleksibilitas dalam menentukan fokus yang sesuai dengan preferensi pengguna. AF yang dapat bekerja hingga EV-5 menghadirkan kinerja fokus yang cepat dan akurat pada subjek bidikan dalam kondisi pencahayaan yang sangat minim sekalipun. Bagi yang suka memotret melalui view finder, kehadiran sistem fokus yang presisi dan sangat cepat dari 45 titik fokus AF tipe silang memberikan keleluasaan memotret melalui ruang bidik tanpa harus berkompromi dengan kecepatan. Teknologi EOS iTR (intelligent Tracking and Recognition) didukung sensor AE 220.000 piksel mendeteksi wajah subjek dan memperbaiki eksposur dengan optimal. Untuk menangkap objek yang bergerak cepat, Canon EOS 90D memiliki kecepatan continuous shooting hingga 10 fps ketika menggunakan viewfinder dan 11 fps pada saat pemotretan dengan mode live view. Kamera ini juga dilengkapi dengan silent electronic shutter yang dapat bekerja hingga kecepatan 1/16.000 detik, teknologi yang sangat bermanfaat untuk fotografi yang menuntut kecepatan tinggi seperti olahraga, liputan jurnalistik atau bidikan satwa liar. Tombol shutter pada

EOS 90D dilengkapi dengan mekanisme yang andal saat memotret dengan mode continuous shoot, sebuah fitur yang biasanya hanya ditemukan pada model kamera kelas atas. Canon EOS 90D dilengkapi dengan teknologi perekaman video dalam format 4K 30p/25p (cropped atau uncropped, dapat dipilih). Selain itu, pengguna bisa membuat film berkualitas tinggi dengan kecepatan 120p dan 100p pada format full HD untuk menghasilkan efek slow motion yang halus. Dilengkapi dengan Wi-Fi dan Bluetooth Low Energy (BLE), kamera ini memudahkan pemindahan file foto atau video ke smartphone sehingga bisa langsung dibagikan lewat media sosial dengan aplikasi Canon Camera Connect. Selain itu, pengguna juga dapat dengan mudah mengatur fokus, kecepatan shutter, bukaan diafragma dan pengambilan gambar dari jarak jauh melalui smartphone. pt Datascrip sebagai distributor tunggal produk pencitraan digital Canon di Indonesia memasarkan Canon EOS 90D dengan harga EOS 90D Body Only Rp18.755.000, EOS 90D with lens 18-55mm IS STM Rp20.757.000, dan EOS 90D with lens 18135mm IS USM Rp24.640.000. (SIONG/REL)

Belawan-andalas Sejak merebaknya virus babi dan ditemukannya ratusan ekor bangkai babi dibuang di Sungai Badera dan Danau Siombak di Kecamatan Medan Marelan, harga daging babi di sejumlah pasar di Medan Utara anjlok . Seperti pengakuan pedagang babi, H Pasaribu di Jalan Titi Pahlawan, Kelurahan Titi Pahlawan, Kecamatan Medan Deli, Minggu (24/11), menyebut harga daging babi saat ini hanya Rp25.000 per kilogram dari sebelumnya Rp55.000 per kilogram. "Jumlah pembeli daging

babi pun turun hingga 90 persen sehingga membuat kami pedagang babi terancam bangkrut karena kondisi seperti ini tidak tahu kapan berakhir," keluh Pasaribu. Keluhan senada disampaikan pedagang babi lainnya, R Nababan. Ia mengatakan dalam dua pekan terakhir ini dia tidak berjualan daging babi di Pasar Brayan karena sepi pembeli. "Sekarang saya nyaris bangkrut. Makanya lebih baik saya sementara tidak berjualan daging babi," ungkapnya. Bukan hanya harga daging babi yang anjlok. Harga ikan juga ikut turun lantaran banyak warga yang masih enggan mengonsumsi ikan sejak marak ditemukannya bangkai babi di aliran-aliran sungai, danau, hingga pantai dan laut. Berbagai jenis ikan laut

Medan-andalas Pemko Medan melalui Dinas Pariwisata menggelar Medan Heritage Fun Bike yang diikuti ribuan peserta, Minggu (24/11). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan berbagai heritage (warisan budaya) yang dimiliki Kota Medan kepada masyarakat luas. Para peserta Medan Heritage Fun Bike yang dilepas Plt Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi berasal dari berbagai daerah di Sumatera Utara, antara lain Deli Serdang, Binjai, Kisaran, Langkat, Labuhan Batu, Asahan, Batu Bara, Simalungun, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Padang Lawas, Mandailing Natal, dan Dairi. Ada juga peserta dari luar Sumut diantaranya Jawa Tengah, Riau, Langsa, Aceh Tamiang, Yogyakarta, DKI

Jakarta, Banda Aceh, Jawa Tengah, Palembang, Jambi, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Jawa Barat, dan Kalimantan Utara. Bahkan ada peserta dari luar negeri, seperti Malaysia dan Amerika Serikat. Dengan titik start dan finish di Istana Maimun, Jalan Brigjen Katamso, Medan, para peserta melewati 23 heritage yang ada di Kota Medan, mulai dari Istana Maimun, Kantor Harian Waspada, Kantor PTPN IV, Gereja GPIB Immanuel, Kantor Gubernur Sumut, Kuil Sri Mariamman, Rahmat Galery, Tugu Guru Patimpus, Gedung Asuransi Jiwasraya, Gedung BKSPPS, Gedung Bank Mandiri, Tjong A Fie Mansion, Restoran Tip Top, Gedung Lonsum, Balai Kota Lama, Kantor Bank Indonesia, Hotel Inna (Dharma Deli), Kantor Pos Indonesia, Stasiun Kereta Api, Titi

- Luas tanah dan bangunan 67 m², SHM, 2 KT, 2 KM, dapur + kitchen set + kompor set.

DISEWAKAN GUDANG 1 unit gudang di Jl. Letda

- Dinding wallpaper, ada balkon, garasi di bawah balkon, kamar mandi atas ada pemanas air, jemuran kain di belakang atas. Di Perumahan Gatsu Town Jl. Proyek Aluminium No. 1, Gatot Subroto Kec. Helvetia (di blkg. Ktr. Imigrasi) Medan. Pemilik langsung Ibu FONI MEGA, Harga 650 jt/nego. HP. 0812.1586.7778

Sujono, Lok. Strategis, Listrik, air, LT. 15 x 46, LB. 12 x 30, Harga Rp. 80 jt / Nego.

0853.6173.0505

DIJUAL CEPAT (BU) - 1 unit rumah tinggal 3½ tgkt beserta tanah ± 333 m², siap huni, 3 Kt, 2 Km lengkap air, listrik, AC, SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt, 2 Kt, 2 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni. - 1 unit rumah tinggal 2½ tgkt, 4 Kt, 3 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni, sudah ada perabot. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt uk. 4x14 m beserta tanah ± 280 m², SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt Uk. 6 x 16 m, type 96, siap huni, SHM. Semua di Jl. Karya - 1 unit Condominium Cambridge Tower Picasso, Lantai 7, uk. 200 m, ada taman, 3 Kt, 2 Km. - 1 unit rumah tinggal uk. 6x18, type 100, 2 tgkt, 3 Kt, Komp. Taman Ubud Pasar Merah. Hub. 08126

07 7073 081 160 71 388

KOST 20 E - Kost 20 E (lantai dasar), Luas 4 x 20 m² = 39 jt/tahun (nego). - Kost 20 E, kamar AC, isi lengkap Rp. 1,5 jt/nego. Harian/bulanan, Jl. Karya Pembangunan No. 20 E Polonia (belakang Hermes Place Polonia).

Hub. 0813.1036.7296, 0852.6105.9263 Web.: www.kost

INDEKOST

Di daerah Jl. Turi Medan, daerah Teladan dekat kampus UISU, Kampus ITM, Kampus UMSU, Kampus STT Harapan. Alamat Lengkap: Jl. Turi, Gang UISU No. 25 Medan. Pas dibelakang Kampus UISU. Khusus untuk Pria (Laki-laki). Hubungi Erix. (0813-6155-8325) (0831-98884815)

Kata Togu, dampak isu bangkai babi tersebut membuat banyak pedagang ikan merugi. Sebab dari harga beli ikan per kilogramnya Rp15 ribu di gudang Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB), terpaksa dijual murah, hanya Rp1.000 per kilogram ke pabrik pengolahan ikan busuk di Kawasan Industri Medan (KIM) untuk dijadikan pakan babi dan ikan. Di tempat terpisah, Ateng (45) pedagang ayam potong mengaku ketiban rezeki dari penjualan ayam potong yang kini harganya melejit mencapai Rp30.000 per kilogram dari biasanya Rp25.000 per kilogram. Hal ini seiring dengan banyaknya konsumen yang lebih memilih membeli daging ayam ketimbang ikan basah untuk lauk keluarga. (DP)

Pemko Medan Promosikan Heritage Lewat Fun Bike

DIJUAL RUMAH 2 LANTAI PERMANENT

Hub.

yang biasanya rata-rata dijual pedagang Rp30.000 per kilogram, turun drastis menjadi Rp10.000 hingga Rp15.000 per kilogram akibat sepinya pembeli. Saat ini yang mengalami kenaikan adalah harga ayam potong mencapai Rp30.000 per kilogram dari sebelumnya Rp25.000 per kilogram. Menurut para pedagang penurunan harga ikan dikarenakan masih takutnya masyarakat mengonsumsi ikan akibat isu bangkai babi yang hanyut hingga ke laut. Memang ikan yang tidak laku, masih bisa dijual pedagang ke pengusaha penampung ikan busuk. "Namun harganya sangat murah," sebut Togu Aritonang selaku pedagang ikan tergabung dalam Himpunan Pedagang Ikan Gabion Belawan (HIPIGAB).

DIJUAL RUMAH

DIJUAL SATU UNIT RUMAH BERLOKASI DI JL. SUMBAWA I NO.54, KOMP MARELAN INDAH DENGAN LUAS BANGUNAN 352 M2, LUAS TANAH 701M2, PLN,PAM DAN STATUS SHM. HUBUNGI . 081376213270

Gantung, Menara PDAM Tirtanadi, Masjid Raya Al Masum, dan Museum Negeri Provsu. Rute yang dilalui mulai dari Jalan Brigjen Katamso, Jalan Letjen Suprapto, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan P Diponegoro, Jalan KH Zainul Arifin, Jalan T Cik Ditiro, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan S Parman, Jalan Kapten Maulana Lubis, Jalan Imam Bonjol, Jalan Palang Merah, Jalan Ahmad Yani, Jalan Balai Kota, Jalan Prof H M Yamin, Jalan Kereta Api, Jalan MT Haryono, Jalan Cirebon, Jalan SM Raja, Jalan Halat -Gedung Arca, Jalan HM Joni, Jalan SM Raja, Jalan H Juanda, dan kembali ke Jalan Brigjen Katamso. Acara semakin meriah dengan adanya hadiah lucky draw. Dalam kesempatan tersebut, Konsulat Jenderal Malaysia Medan Amizal Fadzli bin Rajali memberikan plakat seba-

gai bentuk tanda kekerabatan. Plt Wali Kota mengapresiasi digelarnya Medan Heritage Fun Bike. Ia mengaku sangat senang lantaran masyarakat sangat antusias mengikuti kegiatan Medan Heritage Fun Bike. “Bahkan para pesertanya ada yang berasal dari Malaysia dan USA. Secara tidak langsung kita dapat mempromosikan heritage yang dimiliki Kota Medan,” kata Akhyar. Kegiatan ini, katanya, bisa dimanfaatkan sebagai ajang mempromosikan wisata sejarah di Kota Medan sebagai upaya meningkatkan kunjungan wisata. “Tanpa promosi yang berkelanjutan, niscaya pariwisata Kota Medan akan terus tertinggal dari wilayah lain di Indonesia yang terus berinovasi dan berpromosi demi meningkatkan kunjungan wisata ke daerahnya,” ungkap Akhyar.(RED)

Senin 25 November 2019

EKONOMI

Teknisi Lift dan Eskalator di Medan akan Disertifikasi Medan-andalas Kementerian Tenaga Kerja melalui Perusahaan Jasa Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PJK3) akan melatih dan menyertifikasi teknisi lift dan eskalaor di Medan awal tahun depan. Hal ini merujuk pada Peraturan Menteri Tenaga Kerja tentang kewajiban sertifikasi teknisi bukan hanya untuk teknisi lift dan eskalator tapi juga genset, gondola, alat berat, dan lainnya. "Di Kota Medan masih banyak teknisi lift dan eskalator belum mengantongi sertifikasi. Untuk itu kami akan mulai ke gedung-gedung untuk memberi penawaran dan kerja sama pelatihan dan sertifikasi," kata CEO Fortuna Berkat Sentosa & XIOLIFT Elevator Indonesia, Vincent Desranta didampingi Chief Operation Officer Fortuna Berkat Sentosa & XIOLIFT Elevator Indonesia, Anton, di Medan, Sabtu (24/11). Menurutnya, tujuan pelatihan adalah sebagai salah satu bentuk kepedulian akan keselamatan masyarakat umum khususnya pengguna lift dan eskalator di sejumlah gedung Kota Medan yang terus berkembang. Untuk pelatihan dan sertifikasi teknisi engineering tahun depan, ditarget hanya untuk 25 orang. Satu perusahaan bisa merekomendasikan 1 atau 2 orang teknisi. "Jika nanti jumlah pendaftarnya banyak, kapasitasnya akan ditambah. Pembicaranya nanti akan hadir dari Kemenaker, Disnaker, dan asosiasi-asosiasi engineering," tuturnya Pelatihan dan serifikasi teknisi sangat penting. Sebab jika terjadi kecelakaan seperti di lift maupun eskalator, pengguna bisa cacat seumur hidup. Sebagai perwakilan Kemenaker, pihaknya dan perusahaan lainnya berkomitmen menyukseksan keselamatan di tempat umum, yang digunakan masyarakat banyak. "PT Fortuna Berkat Sentosa merupakan salah satu PJK3 di Medan," kata Vincent. Dari Kemenaker sendiri memiliki standar berbeda dari jenis-jenis yang harus dilatih.

andalas|siong

CEO Fortuna Berkat Sentosa & XIOLIFT Elevator Indonesia Vincent Desranta (kiri) didampingi Chief Operation Officer Fortuna Berkat Sentosa & XIOLIFT Elevator Indonesia Anton, di Medan, Sabtu (24/11).

Seperti lift dan eskalator, ada surat izin operasi dan pelatihan selama 6 hari dan ahli K3 selama 12 hari."Untuk genset dan lainnya juga berbeda," ujarnya. Kelebihannya, teknisi engineering ditempatkan di perusahaan tersebut setelah pelatihan dan sertifikasi, bisa memiliki pemahaman dan punya hak untuk melakukan evakuasi. Di samping pemegang merek tersebut, ini menjadi tolok ukur untuk owner saving cost. "Berarti perusahaan bisa punya teknisi memaintenance unit lift. Itu akan kita buat semacam klinik. Kalau memang ada kekurangan, akan kita lakukan pelatihan lagi. Sampai benar-benar bisa menguasainya bidangnya. Karena ini berhubungan dengan keselamatan," tuturnya. Untuk eskalator dan lift, pelatihan dan sertifikasi memang lebih kompleks. Karena itu tidak mudah dipahami. Tapi pihaknya akan berusaha supaya wawasan teknisi terbuka melalui pelatihan dan sertifikasi yang akan dilakukan tahun depan. "Saya berharap dan meminta kerja sama dari pemilik gedung-gedung tinggi, khususnya di Medan. Silakan kita bisa berkomunikasi. Jadi tidak buta. Pihak kementerian juga sangat men-support. Karena memang baru Jakarta yang sudah melaksanakan," sebutnya. (SIONG)

Pembangun Tol Aceh Jangan Ganggu Usaha Warga Meulaboh-andalas Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Aceh (DPRA) Teuku Raja Keumangan mengutarakan harapannya agar pembangunan jalan tol yang saat ini sedang dikerjakan oleh pemerintah diharapkan tidak mengganggu perekonomian warga lokal, khususnya pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM). "Kita sangat mendukung pembangunan jalan tol yang saat ini sedang dibangun di Aceh karena hal itu berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi. Namun apabila mengganggu ekonomi masyarakat, itu saya pikir harus dikaji kembali," kata Teuku Raja Keumangan, Minggu (24/11). Menurut dia, sebagian besar masyarakat di jalan lintas timur utara Aceh selama ini mengandalkan pendapatan ekonomi dengan berjualan di sepanjang ruas Jalan Nasional lintas Banda Aceh-Medan, sebagai salah satu sumber pendapatan sehari-hari. Apabila misalnya dibangun tempat istirahat di ruas jalan tol, maka ia khawatir pendapatan masyarakat akan berkurang karena pengguna jalan yang menggunakan jasa jalan tol akan membeli makanan dan minuman yang disediakan oleh pengelola

jalan tol di tempat istirahat sementara. Teuku Raja Keumangan menyarakan agar pelaksana pembangunan jalan tol Aceh agar mendesain bangunan supaya pengguna dapat melakukan transaksi jual beli makanan di luar tol, sehingga pendapatan masyarakat di Aceh tidak berkurang. "Misalnya ada warga dari Banda Aceh menuju ke Medan naik tol, lalu kemudian ingin istirahat dan makan siang. Maka warga bisa singgah di Sigli atau pun Bireuen, lalu kemudian melanjutkan lagi perjalanan melalui tol tanpa harus bayar saat istirahat makan siang/malam," katanya menyarankan. Ia juga menyarakan apabila misalnya pengelola tol Aceh tetap ingin membangun rest area, maka pelaku usaha yang menjual makanan dan minuman di tempat tersebut adalah warga lokal, dengan memberikan biaya sewa tempat yang murah dan terjangkau tentunya. "Kalau sistem seperti ini diterapkan, saya yakin ekonomi masyarakat di Aceh akan tetap stabil dan maju. Kita mendukung jalan tol, dan tentu sebaiknya tidak merugikan masyarakat di Aceh khususnya pelaku usaha UMKM," tutur Teuku Raja Keumangan. (ANT)

harian andalas | Hal.

Gubernur dan Kapolda Diminta Awasi BBM Bersubsidi Jakarta-andalas BPH Migas meminta gubernur setiap provinsi dapat memonitor penyediaan dan distribusi BBM bersubsidi terkait pasokan komoditas tersebut. BPH Migas juga meminta dukungan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) seluruh Indonesia untuk membantu pelaksanaan pengawasan penyediaan dan pendistribusian JBT dan JBKP. M Fanshurullah Asa, Kepala BPH Migas mengatakan SPBU di sejumlah daerah sudah mengurangi penjualan BBM ke konsumen karena dampak kuota yang telah

menipis. Oleh karena itu, pihaknya memerintahkan PT Pertamina (Persero) untuk menjaga pasokan. "BPH Migas telah menginstruksikan PT Petamina (Persero) untuk menjaga pasokan sehingga tidak terjadi kekurangan, keterlambatan, dan kelangkaan BBM solar subsidi dan premium di semua SPBU," kata Fanshurullah, dalam keterangannya, Minggu (24/11). Jenis BBM Tertentu (JBT), yang terdiri dari solar dan kerosine diperkirakan mencapai 15 juta kiloliter. Sedangkan Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP), yakni premium, diprediksi akan sebesar 11 juta kiloliter. Terkait dengan hal itu, BPH Migas meminta gubernur untuk melakukan pengawasan penyediaan dan pendistribusian BBM. Tak hanya

itu, kata Fanshurullah, Menteri ESDM Arifin Tasrif pun telah mengirim surat ke Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian terkait dengan permintaan pengawasan oleh kepala daerah. BPH Migas pun melakukan pengawasan dengan pihak lainnya. "BPH Migas menugaskan Tim Pengawasan Bersama yang melibatkan Ditjen Migas Kementerian ESDM, Pemda, TNI/Polri, BIN, dan Komisi VII DPR RI serta PT Pertamina untuk melakukan pengawasan langsung ke lapangan," katanya. Selain itu, BPH Migas pun memiliki PPNS untuk membantu kepolisian jika terjadi dugaan pidana dalam penyalahgunaan BBM bersubsidi. "Kami meminta temanteman dari Polda ikut melakukan pengawasan BBM jenis

solar subsidi dan premium penugasan dan melakukan penindakan hukum apabila terjadi penyalahgunaan," kata Fanshurullah. Dia menuturkan keterlibatan polisi itu penting terkait dengan keterbatasan pegawai di BPH Migas yang harus mengawasi 7.200 SPBU. Oleh karena itu, kata Fanshurullah, pihaknya meminta bantuan dari Polda, Polres dan Polsek. Hingga Agustus 2019, koordinasi BPH Migas dan Kepolisian seluruh Indonesia telah menangani tindak pidana di bidang Migas dengan jumlah kasus sebesar 183 kasus. Dari penanganan tersebut, volume barang bukti BBM yang dapat diselamatkan sebanyak 1.744.605 liter dan potensi penyelamatan keuangan negara sebesar Rp23,55 miliar. (G/CNNI)

Jalan Medan-Berastagi dan Jalan Medan-Siantar

Tak Boleh Dilewati Truk saat Nataru Jakarta-andalas Ruas Jalan Medan - Berastagi dan ruas Jalan Medan Pematang Siantar di Sumatera Utara termasuk dalam 13 ruas jalan nasional yang tidak boleh dilewati truk selama beberapa hari saat Natal dan Tahun Baru (Nataru) sebentar lagi. Kebijakan pembatasan kendaraan berat melintasi sejumlah ruas jalan nasional itu diambil Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sebagai cara untuk membuat arus kendaraan tetap lancar saat musim libur tersebut. Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi mengatakan kendaraan berat yang dilarang ialah truk sumbu tiga ke atas. Selain di beberapa jalan nasional, pelarangan serupa juga akan diberlakukan di beberapa ruas tol dalam beberapa hari. "Pembatasan kendaraan barang sudah saya siapkan, aturan sama, sumbu tiga atau yang dengan kereta gandengan atau mobil barang untuk angkut tanah, pasir, batu, bahan tambang, dan bahan bangunan. Pokoknya mulai sumbu tiga ke atas tidak boleh," ucap Budi usai Salat Jumat di kantornya, Jumat (22/11). Hanya kendaraan berat bersumbu tiga yang mengangkut BBM, BBG, air mineral, hingga kendaraan logistik, yang tak dilarang melintas. "Pembatasan tidak berlaku

dok|andalas

Kemacetan yang kerap terjadi di ruas Jalan Medan-Berastagi bisa mencapai puluhan kilometer dan berlangsung berjamjam, terlebih saat hari libur.

buat BBM, BBG, kendaraan ekspor impor, air mineral, ternak, pupuk, pos, uang, dan kendaraan logistik," jelas Budi. Dia pun sudah menyiapkan jadwal pembatasan kendaraan berat ini. Selama akhir Desember, setidaknya akan ada tiga kali pembatasan yang

dilakukan, mulai pada tanggal 20-21 Desember 2019, 25 Desember 2019, dan 31 Desember 2019 - 1 Januari 2020. "Ini kalau yang tanggal 2021 dan 31, dua arah, ada banyak ruas baik jalan tol dan nasional. Kalau yang tanggal 25 hanya pada tol Jakarta-Cikampek aja

seharian," papar Budi. Secara rinci setidaknya ada 20 ruas jalan tol yang akan melakukan pembatasan kendaraan barang pada tanggal 2021 Desember 2019 dan 31 Desember 2019 - 1 Januari 2020. Sedangkan untuk pembatasan kendaraan barang pada tanggal 25 Desember 2019 hanya terjadi pada jalan tol Jakarta-Cikampek. Berikut ini daftarnya: 1. Ruas Jalan Tol Jakarta - Merak; 2. Ruas Jalan Tol Jakarta Cikampek; 3. Ruas Jalan Tol Cikampek - Padalarang Cileunyi; 4. Ruas Jalan Tol Semarang - Solo; 5. Ruas Jalan Tol Prof Soedyatmo Tol Bandara; 6. Ruas Jalan Tol JORR; 7. Ruas Jalan Nasional Pandaan - Malang; 8. Ruas Jalan Nasional Mojokerto - Caruban; 9. Ruas Jalan Nasional Probolinggo - Lumajang; 10. Ruas Jalan Nasional Denpasar Gilimanuk; 11. Ruas Jalan Nasional Tegal - Purwokerto; 12. Ruas Jalan Medan - Berastagi Tanah Karo; 13. Ruas Jalan Medan - Pematang Siantar; 14. Ruas Jalan Nasional Sukabumi - Ciawi; 15. Ruas Jalan Nasional Serang - Tangerang; 16. Ruas Jalan Nasional Yogyakarta - Klaten - Solo; 17. Ruas Jalan Nasional Yogyakarta - Magelang - Bawen; 18. Ruas Jalan Nasional Parung Panjang - Bitung; 19. Ruas Jalan Nasional Pandaan - Malang 20. Ruas Jalan Nasional Nagreg Limbangan. (GUS/DTF)

DIJUAL

Sebidang tanah di Lokasi Taman Malibu Indah Blok G8. Uk. 18 x 26. Bagi yang berminat Hub. 0821 6517 6868, 0877 6941 6018, 0853 7300 8282 (TP)

DIJUAL TANAH Sertifikat Hak Milik L=2166 m², Lok. : Sgt. strategis tepi jalan besar Tanjung Selamat Medan Sunggal. Harga pas Rp. 2 jt/m². Hub. Langsung Pemilik 081 153 9699 (Tanpa Perantara)

DIJUAL 3 TAPAK TANAH

- Uk. P. 101/99 m, L. 21/20 m, LK. 2050 m², terletak di Pematang Biara Kec. P. Labu. - Uk. P. 48 / 53 m, L. 23/22,40 m, LK. 1146 m², terletak di P. Labu Pekan Kec. P. Labu. - Uk. P. 47, 80/50 m, L. 17/24, 50 m, LK. 1014 m², terletak di P. Labu Pekan, beserta 1 unit rmh. permanen. Harga Nego.

Hub. 0852.6191.9800

MURAH..!!

JUAL PAVING BLOCK

PRESS MESIN JL. SM. RAJA KM. 6,7 No. 47 Medan Telp. 061.7850888 HP. 0811 605090

DISEWAKAN Ruko 3½ tkt, (L=184 m²) dan ruko 2 tkt (L=325 m²) di Jl. H.M. Yamin Sp. Jl. Sentosa Baru (dekat Majestik), lok. strategis. Cocok untuk segala usaha khususnya home industry. Hub. 0821 6299 5678 – 0852 9719 4901

Senin

harian andalas | Hal.

25 November 2019

Masuk Grup Neraka

Milan Optimis Lolos ke 16 Besar UCL BEK Inter Milan, Milan Skriniar mengomentari peluang timnya lolos ke babak 16 besar Liga Champions. Meski sulit, Skriniar menilai bahwa ada peluang bagi timnya untuk masuk ke babak knockout. Inter Milan bisa dikatakan kurang beruntung. Mereka harus satu grup dengan Barcelona dan Borussia Dortmund di fase grup Liga Champions musim ini. Hingga pekan keempat kemarin, belum ada satu tim pun yang memastikan diri lolos dari grup F. Inter Milan sendiri berada di posisi yang kurang baik setelah mereka berada di peringkat tiga, tertinggal tiga poin dari Dortmund. Skriniar mengakui peluang timnya lolos ke babak berikutnya cukup kecil, namun ia optimistis timnya bisa menembus babak 16 besar. "Secara pribadi saya senang berada di grup ini, karena kami menghadapi tim-tim terbaik," beber Skriniar. Ia mengakui bahwa grup F ini bisa dikatakan grup neraka jika melihat komposisi grup ini. "Di grup ini ada dua klub yang sangat bagus yaitu Bar-

celona dan Borussia Dortmund, di mana mereka sudah berada di papan atas Eropa selama bertahun-tahun. Sekarang saya sudah tidak sabar bermain melawan mereka. Namun memang kami kurang beruntung setelah pertandingan melawan Slavia Praha, kami kalah melawan Barcelona," katanya. Skriniar optimistis bahwa di dua pertandingan terakhir ini, mereka bisa mengamankan poin penuh sehingga mereka bisa lolos ke 16 besar. "Saya tahu kami akan menjalani stiuasi yang sulit, namun

saya percaya kami bisa lolos ke 16 besar. Jika saya harus memprediksi posisi akhir grup ini, maka saya rasa peringkat 1 Barcelona, Dua Inter, Tiga Borussia Dortmund dan terakhir Slavia Praha. Saya yakin kami akan lolos. Kami semua sudah mendambakan ini cukup lama dan ini adalah target kami," ia menandaskan. Tengah pekan depan, Inter Milan akan memainkan pertandingan kelima grup F. Mereka akan bertandang ke markas Slavia Praha pada hari Kamis (28/11) dini hari nanti. (BN)

Batalyon 123/Rajawali Sukses Gelar RAJAWALI RUN Medan-andalas Dalam rangka HUT ke 55 Batalyon 123/Rajawali gelar Rajawali Run lomba lari 10K Kategori umum dan 5K kategori Pelajar, Minggu (24/11). Kegiatan ini Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, SH yang mengambil start dari Halaman Bolak Padangsidimpuan hingga finish di Mako Yonif 123/Rajawali. Antusias peserta sangat tinggi karena dikuti kurang lebih seribu peserta dari berbagai daerah dan usia. Danyonif 123/RW Letkol Inf Rooy Chandra Sihombing, S.I.P. mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tinginya kepada Pemerintah Daerah, Unsur Forkopimda, para peserta dan para pendukung atas dedikasi dan upayanya sehingga terlaksananya kegiatan ini dengan Meriah dan Sukses. Danyonif 123/RW juga menyampaikan bahwa Yonif 123/RW hadir untuk masyarakat, Yonif 123/RW milik kita bersama, dengan adanya

event ini akan menambah silaturrahmi dan persaudaraan antara prajurit Rajawali dan masyarakat. "Kegiatan lomba ini juga menangkal hal-hal negatif bagi kaum muda dekat dengan Narkoba maupun kenakalan remaja, agar para anak-anak penerus bangsa dapat termotivasi mengejar dan meraih Prestasi dimasa yang akan datang," harap Danyonif 123/RW. Kegiatan Rajawali Run tahun 2019 juga dimeriahkan

dengan panggung hiburan, Doorprize dan Foto Booth lengkap dengan Personil Yonif 123/RW yang menggunakan costum tempur bersenjata. Hal ini sangat disambut antusias oleh para peserta maupun masyarakat yang ingin berfoto dengan Prajurit Yonif 123/Rajawali. Perlombaan tersebut juga dihadiri Kapolres Kota Padangsidimpuan, unsur Forkopimda, OKP dan Pendukung acara Rajawali Run tahun 2019. (REL/YN)

Emery Didesak Tinggalkan Arsenal Para pendukung Arsenal menuntut Unai Emery mundur dari kursi manajer. Pria asal Spanyol itu paham betul kekecewaan dan frustrasinya fans The Gunners. DESAKAN Emery Out menguat usai Arsenal ditahan Southampton 2-2 pada pekan ke-13 Liga Inggris di Emirates Stadium, London, Sabtu (23/11). Meriam London bahkan nyaris kalah, andai Alexandre Lacazette tidak mencetak gol penyama kedudukan di injury time. Hasil imbang ini tidak memuaskan para penggemar Arsenal, mengingat Nicolas Pepe dkk bermain di kandang sendiri menghadapi tim papan bawah. Laga tersebut juga menambah rekor tanpa kemenangan Arsenal di Premier League pada lima pertandingan terakhir. Kejengkelan pendukung Arsenal ditumpahkan dengan seruan 'Kami ingin Emery keluar' dan 'Dipecat pagi harinya', yang terdengar di tribune penonton Emirates Stadium. Desakan Emery Out memang semakin intens dibicarakan, terutama setelah klub rival, Totenham Hotspur, berani memecat Mauricio Pochettino usai tampil buruk. Emery pun menanggapi desakan tersebut. Eks pelatih Sevilla, AC Milan, dan Paris Saint-Germain itu memaklumi

kemarahan para suporter. "Saya memahami para suporter, kami tidak pantas mendapatkan apa pun. Kami kehilangan kesempatan besar untuk terhubung dengan pendukung kami," kata Emery. "Saya memaklumi para penggemar, mereka frustasi dan kecewa sebagaimana para pemain merasakan hal yang sama. Tugas saya adalah bekerja, menganalisa, dan mencari solusi untuk berkembang. Saya tahu kuncinya ada di sini," ujar Emery. Hasil imbang sendiri membuat Arsenal tertahan di peringkat tujuh klasemen Liga Inggris dengan raihan 18 poin. Klub asal London utara itu berpotensi disalip Sheffield United dan Manchester United, andai salah satu dari kedua tim itu menang dalam pertandingan yang digelar Minggu (24/11). Unai Emery mengakui bahwa dirinya harus bekerja lebih baik lagi menyikapi kemarahan fans usai timnya hanya bermain imbang ketika menjamu Southampton. Menjamu tim peringkat kedua dari bawah, Arsenal justru harus dua kali tertinggal dari tim lawan. Beruntung Alexandre Lacazette mencetak gol pada masa injury time untuk memaksakan skor menjadi imbang 2-2. Hasil ini pun makin memojokkan posisi Emery di kursi manajer Arsenal setelah timnya juga meraih hasil kurang menggembirakan sebelum jeda internasional kemarin. Desakan suporter Arsenal

agar Emery segera dipecat makin kuat berhembus. Pria asal Spanyol itu pun mengakui bahwa timnya harus melakukan banyak pembenahan. "Klub mendukung saya setiap hari dan saya juga memiliki tanggung jawab. Saya tahu saya bisa lebih baik, saya bisa membuat performa para pemain lebih baik lagi dan saya akan mencobanya," ujar Emery. "Saya memahami suporter. Mereka kini frustrasi, kecewa, dan marah. Para pemain merasakan hal yang sama," tambah eks pelatih PSG tersebut. Hasil imbang kontra Southampton membuat Arsenal kini tak pernah meraih kemenangan dalam enam laga terakhir. Emery pun mengaku akan berbenah sebelum laga selanjutnya. "Kuncinya adalah dengan suporter kami. Saya memahami itu dan para pemain pun juga demikian. Target kami malam ini (vs Southampton) adalah menang tapi di atas semua itu, untuk bisa menjalin hubungan dengan suporter. Kami tak melakukan itu," lanjutnya. "Kami kehilangan kesempatan yang sangat besar dan sekarang kami akan menganalisis dan mencari solusi untuk laga selanjutnya." tukasnya. Setelah ini, Arsenal bakal melakoni laga lanjutan Liga Europa dengan menjamu Eintracht Frankfurt sebelum akhir pekan mendatang kembali ke Premier League dengan melawat ke markas Norwich City. (DTC/BN)

Pemerintah Apresiasi Kerja Pengurus Yasora Medan Medan-andalas Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Medan Area Kompol Anjas Asmara Siregar menyampaikan salut dan apresiasinya kepada jajaran pengurus dan Keluarga Besar Yayasan Sosial Angsapura (Yasora) Medan, yang telah berupaya keras membangun Gedung Olahraga (GOR) Angsapura di kawasan Medan Area. "Sebagai masyarakat Sumatera Utara khususnya Kota Medan kita harus bangga bahwa di kawasan Medan Area telah terbangun sarana olah raga bertaraf internasional. Keberadaan sarana olahraga ini harus dimanfaatkan generasi muda khususnya para atlet dari beberapa cabang yang tersedia di lokasi tersebut," ujar Anjas Asmara pada Soft Opening GOR Angsapura di Jalan AR Hakim/Bakti Kelurahan Sukaramai, Kecamatan Medan Area, Sabtu (23/11). Soft Opening yang ditandai ritual sembahyang tersebut turut dihadiri Camat Medan Area diwakili Lurah Sukaramai I Hasrun Dongoran, Ketua Kehormatan Senior Eddy Chandra, Ketua Kehormatan Sujanto Kosumo dan Istri, Ketua Umum Tony Harsono, Ketua Pengawas Pendi dan beberapa anggota Pengawas, Ketua Membidangi Olahraga & Pemuda Drs Ronald Tok dan Kabid Olahraga Iskandar

andalas/asril tanjung

SOFT OPENING-Unsur Pengurus Yasora dan perwakilan Pemerintah di kawasan Medan Area, diabadikan bersama usai mengikuti rangkaian Soft Opening GOR Angsapura di Jalan AR Hakim, Sabtu (23/11/2019). Budiman, Wakabid Olahraga Yuvy dan para pengurus olahraga dan beberapa anggota pemuda, Wakil Ketua Pengurus seperti Franky Wistan, Haryanto/Aho, Effendi Simin, Eddy Iskandar, Dr Leo Mery, Sekum Deddy Iskandar, Sekretaris 1 Tomi Wistan dan seluruh pengurus, pelatih serta atlet dari unit basket, tenis meja,

bulutangkis, catur serta jalan pagi. Dengan keberadaan GOR Angsapura itu, harap Kapolsek, bibit-bibit atlet yang mampu mengharumkan nama besar Sumut utamanya Kota Medan di kancah nasional maupun internasional. "Untuk itu kita imbau pengurs GOR Angsapura bisa berkolaborasi dengan Pemprovsu dan

Pemkot Medan khususnya KONI Medan dan Sumut," sebut Anjas. Senada juga dikemukakan Ketum Yasora Tony Harsono yang menurutnya, terwujudnya pembangunan GOR Angsapura merupakan kebanggaan bagi seluruh jajaran pengurus, donatur dan pihak-pihak terkait lainnya yang telah berupaya dengan

semangat dan kerja keras. "Tanpa bantuan dari kalangan pengurus, donatur dan pihak terkait lainnya dalam hal ini pemerintah setempat, tentu keberadaan GOR ini tidak akan terwujud. Untuk itu segenap Pengurus dan Keluarga Besar Yasora menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak lainnya yang telah bersinergi. Dari masyarakat, dan akan dikembalikan kepada masyarakat," ujar Tony Harsono. Sebelumnya Ketua Pembangunan GOR Angsapura yang juga Ketua Membidangi Olahraga dan Pemuda Drs Ronald Tok melaporkan, GOR yang baru dibangun di Jalan AR Hakim ini merupakan pindahan dari tempat yang lama di Jalan Logam. GOR yang baru ini berdiri di atas tanah seluas 2.700M2 dengan luas bangunan 1.800M2 yang diawali peletakan batu pertama pada 13 September 2016 lalu. "Sarana dan fasitas yang tersedia GOR yang baru ini yakni, satu lapangan basket, 4 lapangan bulutangkis bertararaf internasional, 5 lapangan tenis meja, satu ruang catur dan konfrensi dan satu ruang tamu VIP. Semua fasilitas yang dibangun ini sudah sesuai dengan standar dan aturan yang dapat digunakan untuk event-event olahraga nasional dan internasional," tegas Ronald.

Cabang olahraga yang merupakan binaan dari Yasora, sebut Ronald adalah, bulutangkis dengan atlet binaan 80 orang yang dimulai dari anak usia dini umur 6 tahun. Berbagai prestasi di tingkat daerah salah satunya adalah juara umum 3 kali berturut-turut 2017, 2018 dan 2019 Kejuaraan Bulutangkis Pemkot Medan. Unit bola basket dengan atlet binaan 60 orang. Dalam waktu dekat yakni 15 Desember 2019 mendatang akan dilaksanakan Liga Basket selama 6 bulan. Unit tenis meja dengan atlet binaan 40 orang, unit catur 20 orang dan terakhir adalah unit jalan sehat dengan atlet binaan 80 orang. "Pembinaan atlet di unitunit olahraga merupakan sumbangsih kegiatan sosial Yasora bekerjasama Pemerintah Indonesia khususnya Pemkot Medan membangun Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas, sehingga melahirkan bibitbibit atlet yang mampu mengharumkan nama Indonesia, khususnya Sumut dan Kota Medan," harap Ronald Tok. Soft opening GOR Angsapura tersebut diakhiri dengan peninjauan lapangan dan makan siang bersama unsur pengurus dan perwakilan pemerintah setempat serta para pelatih, atlet dan undangan lainnya. (RIL)

OLAHRAGA

Senin 25 November 2019

Sumut Peringkat 11 Popnas 2019 Medan-andalas Kontingen Sumut menambah satu medali perak dan satu perunggu di hari terakhir Popnas 2019, Minggu (24/11). Pesilat putri Sumut Dea Puspita, yang siswi Pesantren Nurul Hakim mempersembahkan perak dari final kelas G di Gelanggang Remaja Jakarta Utara, setelah kalah dari pesilat Jawa Barat, Rahmawati. Dea yang juga akan memperkuat Sumut dalam Pospenas 2019 di Bandung, sebenarnya bisa memberi perlawanan keras, namun lawan lebih di dua babak awal, sehingga sulit dikejar poinnya. Ofisial kontingen Sumut Widodo, Rumiris dan Waluyo yang hadir memberi support di arena pencak silat menilai Dea sudah maksimal bahkan memberi perlawanan di babak ketiga. Dengan demikian, dari arena pencak silat mendulang 1 perak dan 1 perunggu yang sebelumnya diraih Yudi Nawawan. Pejudo Sumut Oki Wicaksono di hari terakhir Popnas menyumbangkan perunggu dari kelas 81kg putra. 11 Besar Tambahan 1 perak dan 1 perunggu mengantar kontingen Sumut mampu menempati posisi 11 Besar, mempertajam posisi seperti Popnas 2017 lalu yang juga menempati posisi 11, dengan perolehan 7 emas, 4 perak dan 12 perunggu. Raihan medali emas kontingen Popnas Sumut Popnas tahun ini, jauh melampaui Popnas 2017 di Jateng yang hanya 4 emas, 10 perak dan 15 perunggu. Dengan jumlah 7 medali emas tahun ini, persentasi medali kita meningkat hampir 100 persen dari Popnas 2017. "Medali emas kita meningkat hampir 100 persen, dari empat menjadi tujuh emas, ini per-

POPNAS

Satu Pesilat Sumut ke Final Medan-andalas Kontingen Sumatera Utara berhasil meloloskan satu atletnya dalam babak final kelas G cabang olahraga silat pada Pekan Olahraha Pelajar Nasional (Popnas) 2019, Jumat (22/11).

Medali pamungkas: Pejudo Sumut OKI Wicaksono peraih emas pamungkas bagi kontingen Popnas Sumut dengan meraih medali perunggu. kembangan signifikan," kata Sekdisporasu, Rudi Rinaldi. Ada catatan membanggakan tahun ini, sebab, panahan yang mengukir sejarah dengan meraih emas untuk pertama kali dalam Popnas, melalui M Hafizh Rayhan yang meraih emas panahan nomor individual putra ronde nasional. Panahan yang tidak ditargetkan emas ini juga melengkapi medalinya perunggu, nomor beregu setelah hanya kalah tipis (shotoff) di semifinal. Rudi Rinaldi mengapresiasi preatasi cabang panahan yang baru ikut Popnas tahun ini, tahun lalu absen, tidak ditarget emas namun justru membuat kejutan. Medali emas lainnya diraih Sumut melalui Rizki Novia cabang tarung Drajat, Inggrid Maria dan Nanda (taekwondo), Rizkan Mas Siregar dan Nella Agustin (atletik), karate satu emas melalui Vanesha Efendi. Sumut tampil dalam 9 cabor yakni atletik, taekwondo, judo, renang, pencak silat, bulu-

tangkis, voli pasir, tarung drajat, karate. Dalam catatan, seluruh cabang mampu mempersembahkan medali, terkecuali renang gagal medali. "Hampir semua cabang mendulang emas dalam Popnas 2019," kata Rudi lagi didampingi sekretaris tim John Erik Purba dan ofisial lainnya Widodo, Waluyo, Rumiris. Diakui, ada cabang yang kurang maksimal bahkan tak mencapai target dan nantinya dievaluasi untuk mencari masalahnya. Peringkat pertama Popnas 2019, ditempati Jabar dengan 37 emas, 34 perak, 28 perunggu. DKI Jakarta 36 emas 30 perak 27 perunggu sebagai runner up, Jatim ketiga 29 emas 30 perak 43 perunggu, disusul Jateng keempat 18 emas 36 perak 27 perunggu, berurutan dari posisi kelima hingga kesepuluh adalah Bali, Banten, DI Yogyakarta, Sumbar, Kaltim, Jambi. Popnas ditutup Minggu malam oleh Sekretaris Kemenpora Gatot S Dewabroto. (REL/YN)

Bulek, Terpilih Jadi Ketua Askab PSSI Pidie Sigli-andalas Akhirnya, pasangan Anwar Sastra Putra (Bulek) dan Muzakir terpilih sebagai Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Pidie, priode 2019-2023 setelah meraih 44 dari 60 suara pengurus klub. Sedangkan rivalnya, T.Saifullah/Muzakir SH hanya memperoleh 15 suara. Kongres II Askab PSSI Pidie yang dipusatkan di Gedung Pertemuan Sigli, Sabtu (23/11) siang dibuka oleh Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud ST. Kongres tersebut, juga dihadiri Ketua Asprov Aceh, Nazir Adam dan EXCO PSSI Pusat, Hasani Abdul Gani. Wabup Pidie, Fadhlullah dalam sambutannya, berharap Kongres PSSI yang dibukanya dapat berjalan aman dan tertib serta kedepan bisa melahirkan prestasi gemilang di olahraga sepakbola yang sangat digemari oleh masyarakat. Ia juga berharap siapapun pasangan yang terpilih di Kongres Askab PSSI Pidie, mampu berbuat banyak untuk kemajuan sepakbola, terlebih Kabupaten Pidie dikenal sebagai lumbung atlet sepakbola. Dikatakannya, pada tahun 2022 nanti, Kabupaten Pidie ditunjuk sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Rakyat Aceh (PORA). Dalam hal ini, tidak sempurna jika tuan rumah tidak mampu meraih medali emas. Wabup Fadhullah menambahkan, PORA 2022 nanti, daerahnya akan menampung lebih dari 8.500 atlet dari berbagai cabang olahraga, termasuk cabang olahraga sepakbola yang paling digemari masya-

harian andalas | Hal.

Seperti diketahui jika pesilat atas nama Dea Puspita ini berhasil menang telak atas lawannya Fincy Dimalaya dari Sulawesi Utara dengan skor 50 di Gelanggang Remaja Jakarta Utara, Sabtu (23/11). Sedangkan di babak final, siswa Pesantren Nurul Hakim ini akan melawan pesilat asal Jawa Barat, Rahmawati Minggu (24/11). Dea Puspita mengaku senang karena bisa lolos ke babak final. Namun dirinya belum mau berpuas diri terlebih dulu, mengingat masih akan melakoni babak final melawan pesilat asal Jawa Barat. "Saya sudah siap di laga besok (hari ini) untuk bertanding, meski memang lawan saya cukup kuat. Tentu sebagai atlet saya ingin buat bangga Sumut di kancah nasional," tegasnya. Pelatih silat Sumut Bambang Wido Wasano MA mengatakan sejauh ini pesilatnya dalam kondisi baik, meski memang sedikit ada lebam di kaki usai melakoni babak semifinal. Untuk mental juga diyakini Dea sudah siap untuk bertanding. "Dea memang salah satu pesilat yang ditargetkan emas, makanya saya juga berharap banyak sama dia. Namun tetap, sejak awal saya instruksikan agar dia jangan merasa terbebani, sehingga membuatnya

PESILAT Sumut Dea Puspita didampingi pelatihnya siap melakoni laga final kelas G cabor pencak silat, Minggu (24/11). bertanding tidak lepas," terang Bambang. Dirinya menegaskan jika dari pengalaman yang ada, pesilat-pesilat asal Jawa Barat tidak mudah dikalahkan. Namun di final ini dirinya optimis Dea akan dapat hasil maksimal. "Saya tidak mau takabur, tapi saya yakin Dea bisa. Namun saya juga minta doa masyarakat Sumut supaya Dea bisa dapat emas," katanya.

Sebagai tambahan, Sabtu (23/ 11) Sumut berhasil menambah dua perunggu. Medali tersebut masing-masing didapat dari cabor panahan dengan nomor beregu putra dan pencak silat dari kelas E atas nama Yudi Namawan. Hingga berita ini diturunkan, Sumut sudah meraih 21 medali, dengan rincian 7 emas, 3 perak, dan 11 perunggu dengan menempati posisi ke-10. (REL/YN)

Pospenas VIII/2019 Bandung

Sumut Utamakan Sportifitas

andalas/dhian anna asmara

Ketua Asprov PSSI Aceh, Nazir Adam saat menyerahkan Petaka (Bendera) Askab PSSI Pidie kepada Bulek selepas memenangkan pemilihan Ketua Askab PSSI Pidie di Gedung Pertemuan Sigli. rakat. Karena itu, lanjutnya, ketua terpilih di Kongres II Askab PSSI Pidie, benar benar mampu mengangkat nama harum daerah dengan meraih medali emas dicabang sepakbola. Terlebih, sepakbola di Pidie sudah sangat terpuruk. Ketua Asprov PSSI Aceh, Nazir Adam dalam sambutannya menyebutkan, siapapun nantinya terpilih sebagai Ketua Askab PSSI Pidie, harus mampu membangun kompetisi sepakbola antar klub dari anggota klub Askab PSSI Pidie. "Jika tidak mampu buat apa sibuk sibuk mencalonkan diri," ucapnya. Nazir Adam kepada Exco PSSI Pusat, Hasani Abdul Gani disambutannya menyebutkan, ia pernah memimpin Askab PSSI Pidie dan naik menjadi Asprov PSSI Aceh, dengan berbagai keberhasilan.

Putra Aceh Esco PSSI Pusat, Hasani Abdul Gani dalam arahannya menyatakan sangat bangga melihat Kongres Askab PSSI Pidie, diikuti banyak klub sepakbola. "Saya ini, lahir di Desa Benteng, Kota Sigli dan merantau ke Jakarta sekitar 25 tahun silam. Karena itu, saya kenal sekali dengan Dhian Anna Asmara," katanya seraya menunjuk kesalah satu calon Exco dari pasangan T.Saifullah. Hasani dengan bahasa Aceh cukup lancar juga menceritakan, ia sangat kagum pada pemain PSAP Sigli, dekade 60 an hingga 70 an, cukup berprestasi di tingkat Aceh dan Nasional. Karena itu, berharap Kongres Askab PSSI Pidie bisa melahirkan pemain pemain terbaik dan PSAP bisa bangkit lagi. (DHIAN)

Medan-andalas Mengikuti Pekan Olahraga dan Seni antar Pondok Pesantren tingkat Nasional (Pospenas) VIII tahun 2019 di Bandung Jawa Barat, Kontingen Sumatera Utara (Sumut) menjunjungtinggi dan mengedepankan nilainilai sportifitas. "Sportifitas itu yang paling penting di even ini. Meski prestasi tetap yang utama," kata Sekretaris Panitia Kerja Tetap Pengembangan Daerah (Panjatapda) Mazrinal Nasution, sesaat tiba di Bandara Soekarno Hatta bersama para kontingen Pospenas Sumut. Sebagaimana disebutkan, kata Mazrinal ada beberapa tujuan digelarnya perhelatan Pospenas yakni untuk membina dan mendidik sumberdaya manusia yang beriman dan bertaqwa serta, sehat jasmani dan rohani, berkualitas, unggul, sportif dan berdaya saing. Selain itu, meningkatkan budaya berolahraga dan seni yang bernuansa islami. Namun yang terpenting adalah meningkatkan ukhuwah islamiah di kalangan santri serta menjalin silaturahmi antar pondok pesantren. "Nilai silaturrahmi ini yang paling penting" katanya. Kontingen Sumut berkekuatan 114 orang terdiri dari,

Para atlet santri Sumatera Utara saat berada di Bandara Internasional Kualanamu untuk mengikuti Pospenas VIII/2019 di Bandung. atlet, pelatih dan official dengan jumlah dua kloter. Kloter pertama berangkat dengan maskapai penerbangan Garuda Air Lines pukul 7.30 sedangkan kloter kedua pukul 8.45. Kemudian, dari Bandara Internasional Soekarno Hatta Tangerang Banten kontingen menuju Bandung dengan perjalanan bus. Sumut mengikuti lima cabang olahraga yakni, senam santri putera dan puteri, futsal putra, atletik putera puteri, bola voli putera putri, pencak silat putera puteri. Selain olahraga, Sumut mengikuti 14 perlombaan kategori seni di event yang digelar 25 hingga 30 November 2019 ini.

Acara pembukaan dimulai hari ini pukul 19.00 WIB di Stadion Atletik, Arcamanik. Sedangkan penutupan akan digelar di Arcamanik Youth Center, Sabtu (30/12). Sementara itu, di cabang pencak silat, Sumut punya harapan besar mampu mendulang medali emas mengingat provinsi ini pernah meraih juara umum pada Pospenas di Sumut dan gorontalo. "Di Pospenas Bandung 2019 ini, pencak silat Sumut diharap bisa meraih minimal dua emas" kata pelatih pencak silat Rajukin. Pada cabang tersebut Sumut berkekuatan 16 atlet, yakni 9 putera dan 7 puteri serta tiga pelatih. (REL/YN)

Menyambut HUT ke 13 Kabupaten Batu Bara

Bupati Gelar Turnamen Simpado Cup I Batu Bara-andalas Bupati Batu Bara Ir Zahir secara resmi membuka turnamen bola voli simpado cup I dilapangan kantor camat Datok Lima Puluh Desa pulau sejuk Kecamatan Datok Lima Puluh, Minggu (24/11) "Kegiatan ini merupakan upaya bagi rejama remaja jauh dari perbuatan narkoba. Kabupaten Batu Bara ini merupakan perjuangan dari gemkara pada tahun 2007 kita mekar dari Kabupaten Batu Bara Asahan, disitu juga open simpado cup mulai berdiri. Dan tahun ini simpado cup I kita mulai lagi," ujarnya. Zahir juga mengatakan, olahraga ini salah satu kunci utama kemajuan suatu bangsa tergantung pada generasi

muda, sebab kita banyak melihat negara maju yang

menitik fokuskan pembangunannya pada

generasi muda yang paling di utamakan. Oleh sebab itu Bupati berpesan kepada camat, pada tahun 2020 harus menganggarkan untuk pembangunan fasilitas olahraga di setiap kecamatan. "Dari sinilah kita akan membangkitkan sumber pendapat masyarakat disekitarnya. Dan saya harapkan saat hari pahlawan, kegiatan Taptu yang ada di Desa simpang Dolok itu jadikan kegiatan Kabupaten Batu Bara," katanya. Sebelumnya Ok Faizal membacakan sejarah singkat berdirinya turnamen Simpado cup, ini merupakan cikal bakal yang membuat generasi muda bisa berprestasi melalui

kegiatan turnamen bola voli. Kegiatan ini dibuat menyambut HUT ke 13 kabupaten Batu Bara. Oleh karena itu kegiatan ini dibentuk dengan dasar kepedulian kepada masyarakat dan anak remaja untuk memicu generasi muda dalam memberantas narkoba dan tawuran tawuran di kabupaten Batu Bara. Tidak hanya itu, turnamen ini merupakan salah satu bentuk silaturrahmi dan menjaring bibit altet yang ada dikabupaten Batu Bara serta menjunjung tinggi sportivitas kedepannya. "Kegiatan ini dibuat salah satu menunjang visi misi Bupati dan wakil Bupati," ujar

Faizal. Sementara Ketua PBVSI Kabupaten Batu Bara Sulasmi menyampaikan bertandinglah dengan baik, yang menang janganlah berbangga hati dan yang kalah adalah kemenangan yang tertunda. "Banyaklah berlatih untuk meraih keinginan," pesannya. Acara tersebut dihadiri Kasat Reskrim AKP Pandu winata mewakili Kapolres Batu Bara, Dandim 0208/Asahan yang diwakili Danramil 03 Kapten Hamlet, Wakil ketua DPRD Safrizal, Komisioner Muksin, KPU ketua umum Gemkara Khairul Muslim, camat Datok Lima puluh Ngatirun, Kades Terpilih Siswanto.(PR)

ACEH

Senin 25 November 2019

Gubernur Tegaskan Tidak Ada Desa "Siluman" di Aceh Banda Aceh-andalas Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh, Nova Iriansyah membantah keberadaan desa “siluman” di provinsinya, menanggapi berita yang beredar dewasa ini bahwa terdapat desa di provinsi setempat yang menerima dana desa tapi tidak berpenduduk. “Saya sudah cek kepada bupati dan walikota di Aceh, tidak ada desa siluman (tidak berpenduduk),” katanya di selasela penyerahan Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA) kepada bupati/walikota se Aceh di Banda Aceh, Kamis pekan lalu. Namun dia tidak membantah bahwa ada desa di provinsi

paling barat Indonesia tersebut berkurang penghuninya, akibat dari bencana alam dan hal-hal khusus yang menyebabkan penduduk pindah ke daerah lain. Dia mencontohkan seperti salah satunya desa di Kabupaten Aceh Tamiang, kondisinya banyak jumlah penduduk yang berkurang dari desa itu, bukan tidak memiliki penduduk sama sekali atau yang dianggap desa “siluman.” “Memang ada desa karena bencana alam, karena hal khusus, penghuninya berkurang, misalnya di Aceh Tamiang, saya dapat laporan bupati tidak benar itu desa enggak ada orangnya, ada (penduduk) tapi berkurang karena

migrasi, karena mata pencaharian, dan lain-lain,” jelas dia. Nova juga menyebutkan anggaran dana desa 2020 yang diberikan pemerintah pusat tidak akan berkurang, meskipun terdapat desa yang berkurang penduduk itu. Karena, kata dia pemberian dana desa tersebut berdasarkan pangkalan data (database) yang ada. “Saya bersyukur benar-benar tidak ada desa yang disebut desa siluman itu di Aceh. (Kalau anggaran) enggak berkurang, itukan sudah ada database, kita sudah ditetapkan jumlahnya, jadi tidak akan berkurang dari yang sudah ditetapkan. Angka dana desa kita tadi Rp5,05 triliun,” terangnya. (ANT)

Indonesiana Ditutup

Kemendikbud Diminta Bangun Museum Tari Saman di Gayo Lues Blangkejeren-andalas Bupati Gayo Lues HM Amru meminta Kemendikbud agar membantu membangun Museum Tari Saman dan Bines di Kabupaten Gayo Lues. Permintaan itu disampaikannya saat acara penutupan Indonesiana di depan Balai Musara Blangkejeren, Sabtu malam (23/11) yang dihadiri Kepala Bagian Keuangan Kemendikbud, Neneng. Kata Bupati, Tari Saman Gayo Lues sudah diakui Unesco sebagai warisan budaya tak benda ditambah Hutan Leusernya. Untuk melestarikannya, Kemendikbud harus membuat museum supaya ada tempat yang jelas untuk belajar Tari Saman. "Kami rasa permintaan pembangunan Museum Tari Saman di Gayo Lues ini adalah hal yang wajar, karena Tari Saman sudah diakui Unesco dan satu lagi untuk tempat belajar memainkan Tari Saman dengan orang yang sudah profesional. Tolong disampaikan kepada Kemendikbud," katanya kepada Neneng selaku perwakilan Kemendikbud. Tari Saman yang telah mendunia, kata Bupati, tidak tertutup kemungkinan akan lebih hebat dimainkan orang Jepang dan Prancis jika warga Gayo Lues sendiri tidak berlatih.

Bupati Gayo Lues HM Amru saat menyampaikan permintaan agar Kemendikbud membangun Museum Tari Saman di daerahnya. Untuk itu Dinas Pariwisata harus terus menjaga, melestarikan, dan mengembangkan Tari Saman. Sementara Neneng dalam penutupan Indonesiana mengatakan, permintaan Bupati itu akan disampaikannya kepada Kemendikbud. Tetapi secara kelembagaan harus disampaikan Bupati lagi kepada pimpinannya di Jakarta. "Untuk Program Indonesiana ini merupakan tahun kedua, dengan tujuan untuk mengembangkan ekosistim di suatu wilayah melalui budaya," katanya. Pemda, lanjut dia, juga harus mencari peluang bekerja sama dengan pihak swasta yang membutuhkan Tari Saman dan

kesenian lainnya supaya saling menguntungkan. Sementara H Thalib, Direktur Pelaksanaan Tari Saman dan juga Sekda Gayo Lues mengatakan, pembukaan Festival Tari Saman sudah berlangsung pada 19 Agustus lalu diikuti oleh seluruh kabupaten/kota seAceh. Kerja sama pelaksanaan Indonesiana berakhir tahun ini karena sudah berjalan selama dua tahun. "Kami berharap agar Kemendikbud kembali memprogramkan acara Indonesiana di tahun 2020 mendatang, karena acara ini sangat bermanfaat untuk menjaga dan melestarikan adat budaya di Tanah Gayo," pintanya. (NUAR)

Geurutee, Pesona Wisata yang Menawan di Aceh Jaya

i Kabupaten Aceh Jaya ada pantai cantik yang sangat menawan dan nyaman untuk dikunjungi. Namanya Pantai Geurutee. Keindahan alam Pantai Geurutee semakin aduhai dengan suguhan racikan kopinya yang sungguh nikmat dan belum banyak orang tahu. Geurutee terletak di kaki gunung kawasan Lamno, di perbatasan antara Kabupaten Aceh Jaya dan Kabupaten Aceh Besar. Jaraknya sekitar 2 jam perjalanan darat atau 1 jam 30 menit dari Kota Banda Aceh, ibu kota Provinsi Aceh. Bila bermaksud ingin sekadar nongkrong atau singgah melepas lelah, di pinggiran jalan dekat Pantai Geurutee terdapat warungwarung kecil yang menyediakan makanan dan minuman ringan. Luar biasa menyenangkan! Kami bersama keluarga dan sejumlah famili dari Bireuen berangkat ke Meulaboh, Aceh Barat, Sabtu lalu menempuh jalan darat dengan sejumlah mobil. Konvoi melalui jalan berliku, naik-turun gunung, hingga berkesempatan singgah untuk menikmati eloknya suasana alam pantai di sana.

Sopir kami masing-masing Evan Saputra, Noval, dan M Jamil serta Edi setiba di Leupung, Lhoong, Aceh Besar, berhati-hati dalam menyetir, mengingat ruas jalan yang kami lalui penuh kelokan dan tanjakan. Bagi siapa yang belum biasa ke sana harus pelan-pelan karena jalan mendaki Gunong Kulu agak sempit. Pemandangan alam di kawasan tersebut sangat indah. Namun juga sangat menantang dan butuh kejelian dari sopir. Daerahnya dikelilingi perairan, sehingga tidak heran wilayah ini banyak menyuguhkan keindahan alam yang memesona. Kondisi jalan menuju Aceh Jaya melalui Geurutee sudah sangat baik, sehingga memudahkan melakukan perjalanan. Hanya saja bagi yang belum pernah ke arah Aceh Jaya – Meulaboh harus sedikit hati-hati karena jalannya yang berkelok, serta banyak dijumpai tikungan dan tanjakan yang curam apalagi ketika musim hujan. Setelah melewati jalan sempit, dan berkelok-kelok dari Gunong Kulu, jalanan yang kami lalui masih menantang. Setibanya di

Gunong Geurute kawasan Aceh Jaya, kami berhenti sejenak di deretan kantin (kafe) di sisi jalan untuk beristirahat. Sambil menikmati indahnya alam di sana, kami menyantap aneka kuliner yang tersedia. Setelah beristirahat menikmati alam wisata Geurutee, ada lagi lokasi peristirahatan lain yang tak kalah memesona, yakni di Kuala Tuha Panga Teunom, tepatnya lokasi wisata alam Taman Bunga. Di tempat itu berbagai jenis bunga tumbuh subur dan begitu indah memesona. Beberapa jenis tanaman bunga tampak masih berumur muda karena terlihat baru ditanam. Di tempat itu juga tersedia spotspot menarik untuk selfie atau wefie (foto bersama) keluarga. “Kita sangat berharap Geurutee Aceh Jaya bisa menjadi destinasi pariwisata yang semakin maju dan berkembang. Tidak hanya kedatangan wisatawan lokal dan nasional, tetapi juga dari mancanegara. Kita berharap dengan majunya aspek pariwisata, bisa membuka banyak peluang untuk berkembangnya industri kreatif dan meningkatkan UMKM di Aceh Jaya,” ungkap M Jamil. (SUHERMAN AMIN)

andalas/suherman amin

Pesona keindahan alam wisata Pantai Geurutee dari pinggiran jalan.

harian andalas | Hal.

Akibat Alih Fungsi Lahan

Luas Sawah di Bireuen Terus Berkurang Bireuen-andalas Luas lahan persawahan di Kabupaten Bireuen semakin berkurang akibat banyak yang dialihfungsikan menjadi lahan perkantoran, perumahan, dan pertokoan. Data Badan Pusat Statistik (BPS) 2017 mencatat, luas lahan persawahan di Kabupaten Bireuen yang mencapai 22.589 hektare, berkurang 8.057 hektare menjadi hanya 14.532 hektare pada tahun 2018 menurut data Badan Pertanahan Nasional (BPN). Terkait masalah tersebut sejumlah tokoh masyarakat sangat menyayangkan terus terjadinya alih fungsi lahan sehingga membuat luas lahan persawahan di Kabupaten Bireuen terus berkurang. Salah satunya seperti banyak berdiri bangunan di atas lahan sawah produktif sepanjang pinggiran Jalan Besar Medan – Banda Aceh, kawasan Geurugok – Peudada, dan Jalan Elak Bireuen–Blang Bladeh. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen seharusnya tidak memberikan izin mendirikan bangunan (IMB) di atas lahan sawah produktif itu karena dengan semakin berkurangnya lahan persawahan tentu akan membuat produksi padi semakin berkurang, yang dampaknya bisa mengancam ketahanan pangan. Selain itu, berkurangnya lahan persawahan juga akan berpengaruh langsung terhadap kebijakan anggaran pembangunan pertanian, terutama alokasi bantuan pupuk bersubsidi, alat dan mesin pertanian, jaringan air, benih, dan bantuan lain yang mengacu kepada luasan lahan sawah. Menurut sumber andalas untuk Kabupaten Bireuen ada tiga komoditas pertanian tanaman pangan strategis

andalas/suherman amin

Lahan persawahan di Kabupaten Bireuen sudah dibangun bangunan. yaitu padi, kedelai, dan jagung. Sedangkan untuk komoditas hortikultura antara lain jeruk giri matang, perkebunan kelapa dan pinang. “Dahulu Bireuen dikenal sebagai sentra produksi terbesar kedelai. Kami mengharapkan kejayaan kedelai masa lalu bisa kita kembalikan. Untuk itu mohon manfaatkan lahan sawah di musim gadu, lahan tegalan, dan lahan perkebunan di sela pohon kelapa,” imbau sumber. Disebutkan, pada 2018 ada alokasi 10 ribu hektare bantuan untuk budi daya kedelai dari pemerintah. Tapi yang mampu direalisasikan hanya 2.700 hektare. Hal ini lantaran minat masyarakat menanam kedelai menurun karena harga kedelai dianggap kurang menguntungkan. Padahal penanaman kedelai tidak perlu olah tanah. "Selesai panen padi langsung tugas benih kedelai. Dengan catatan Bupati harusnya melarang masyarakat melepas ternaknya secara bebas agar tidak mengganggu tanaman warga terutama kedelai," sebut sumber. Perketat IMB Sementara Bupati Bireuen H Saifannur mengatakan pemberian IMB untuk segala bentuk bangunan, diperketat di areal lahan sawah produktif. Pemberian IMB diperke-

tat kepada pemohon pemilik sawah produktif lantaran sejak sepuluh tahun lalu alih fungsi lawan persawahan di Bireuen cukup marak. Sehingga Bireuen kehilangan tiga puluh persen luas lahan persawahannya. Kondisi ini dapat mengancam stok pangan nasional lantaran produksi padi terus berkurang. Di wilayah Bireuen, waduk dan irigasi terus dibangun untuk menunjang kebutuhan air ke areal sawah tadah hujan dan sawah produktif. Diantaranya Irigasi Anak Gajah Rhet dan Irigasi Sike Pulot yang sedang dibangun, menghabiskan dana miliaran rupiah bantuan pemerintah pusat. Belum lagi Irigasi Pante Lhong II, Krueng Peusangan, yang kini mampu mengairi sawah petani seluas 8.643 hektare meliputi lima kecamatan di Kabupaten Bireuen. Untuk itu, tambah Saifannur, tata ruang wilayah Kabupaten Bireuen, segera dibuat lebih baik lagi, agar pembangunan infrastruktur maupun lainnya dapat diukur sesuai kebutuhan masyarakat. “Maka, ke depan pengeluaran IMB diperketat. Harus ada dukungan dari keuchik (kepala desa), camat bersama pejabat pemerintah yang terkait dalam proses izin,” pungkas Saifannur. (HERA)

Sisi Gelap Tari Saman:

Mulai dari Adu Mantra Hingga Kawin Lari Blangkejeren-andalas Kesenian Tari Saman (Bejamu Saman) yang dimainkan masyarakat Gayo Lues memiliki sisi gelap (tidak baik) hingga di era modern ini. Mulai dari adanya adu mantra di lapak saman sampai muda-mudi baru kenal (kenal di lapak saman) menjadikan cinta semalam itu untuk modal kawin lari bersama pasangannya. Sisi gelap dari acara Bejamu Saman itu memang sudah menjadi adat dan budaya di tanah Negeri Seribu Bukit yang belum bisa dihilangkan. Orangorang kerap mencoba ilmu mistiknya di lapak saman untuk membuat penari Saman dan Bines dengan yang bertandang menjadi gila menyambung (Gile Rante). Dengan arti, di saat satu orang menjerit berteriak akan diikuti oleh yang lainnya tanpa sadarkan diri. Biasanya, si tuan rumah juga sudah menyiapkan pawang atau pengobat ilmu mistik seperti itu. Hanya dengan segelas air disemburkan ke wajah penderita Gile Rante, maka langsung sadarkan diri dan langsung bisa memainkan Tari Saman dan Bines berikutnya.

Bupti Gayo Lues HM Amru didampingi Wakil Ketua DPRK Gayo Lues H Ibnu Hasim. Bupati Gayo Lues HM Amru didampingi Wakil Ketua DPRK Gayo Lues H Ibnu Hasim yang juga mantan Bupati dua periode Sabtu malam di depan Balai Musara mengatakan, adu mantra dan kawin lari memang sudah menjadi budaya di Gayo Lues yang dengan perlahan mulai ditinggalkan warga. "Kalau mengenai ilmu mistik atau mantra itu sudah sangat jarang dan mulai ditinggalkan masyarakat kita. Tetapi kalau kawin lari masih ada dan sisi gelap menari saman itu juga merupakan dari keberagaman

budaya di Tanah Gayo," katanya menjawab wartawan. Kegiatan negatif adu mantra dan kawin lari, kata Bupati, akan terkikis dengan kemajuan teknologi yang ada saat ini. Karena tidak disukai dan tidak sesuai dengan tatanan agama, semua itu akan hilang ditelan oleh waktu. "Penyuluhan merupakan salah satu cara supaya kegiatan dari yang negatif ini bisa dihilangkan masyarakat, sehingga apa yang sudah membudaya selama ini bisa terkikis," katanya sembari tersenyum. (NUAR)

Pengurus PPWI Lhokseumawe Dilantik Lhokseumawe-andalas Pengurus DPC Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Lhokseumawe periode 2019 -2024 resmi dilantik. Pengukuhan dilakukan oleh Ketua Umum DPP PPWI Wilson Lalengke SPd MSc MA, di GOR ACC Unimal, Minggu (24/11). Ketua DPC PPWI Lhokseumawe dijabat oleh Hidayat berdasarkan hasil keputusan bersama seluruh anggota. Kegiatan turut dihadiri Wali Kota Lhokseumawe diwakili Asisten III Miswar, Dandim, Danrem, Kapolres Lhokseumawe Ari Lasta, Kasat Reskrim Lhokseumawe, Kapolres Aceh Utara, sejumlah pimpinan OKP, BEM lintas kampus di Lhok-

seumawe dan Aceh Utara, dan tamu undangan lainnya. Pengukuhan tersebut dirangkai dengan diskusi publik mengangkat tema “Tangkal Hoax dan Radikalisme" menghadirkan tiga narasumber yakni Fakrurrazi dari DPD RI, Kapolda Aceh diwakili Kasatreskrim Polres Lhokseumawe Indra T Herlambang, dan Wilson Lalengke. Miswar mengucapkan selamat dan sukses kepada pengurus PPWI Lhokseumawe yang baru saja dilantik. Semoga kepengurusan organisasi ini dalam melaksanakan tugas dengan sabaik-baiknya. “Kami mengapresiasi atas terbentuknya wadah organisasi

profesi jurnalis. Kami berharap hadirnya PPWI di Kota Lhokseumawe dapat bersanding dengan organisasi wartawan lainnya yang ada di Kota Lhokseumawe. Sekaligus menyahuti program-program yang tengah dilaksanakan pemerintah dan menyampaikan dengan baik kepada masyarakat,” harapnya. Kepada wartawan yang bertugas di wilayah Kota Lhokseumawe, ia berharap dalam membuat berita agar berimbang sehingga berita yang dihasilkan baik dan layak dikonsumsi publik. “Pada akhirnya dengan semakin banyak organisasi wartawan kita harapkan makin bermanfaat bagi daerah,” ucapnya. (MUL)

ACEH

Senin 25 November 2019

harian andalas | Hal.

Teuku Riefky Harsya:

Warga Aceh Hadapi Tantangan Lebih Berat Tanggulangi Narkoba Kutacane-andalas Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Teuku Riefky Harsya mengajak warga Aceh Tenggara bersamasama menanggulangi tantangan yang mengadang konsensus bangsa Indonesia. Tantangan itu ialah terorisme dan radikalisme, pemerataan ekonomi, korupsi, dan penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan berbahaya (narkoba). Ajakan itu ia sampaikan saat melakukan Sosialisasi

Empat Pilar Kebangsaan bertema Narkoba: Tantangan Utama Konsensus Bangsa, di Hotel Sartika, Pulonas, Babussalam, Aceh Tenggara, pada Sabtu (23/ 11). Khusus mengenai narkoba, Teuku Riefky mengutip data survei Badan Narkotika Nasional (BNN) bahwa terdapat kurang lebih 3,3 juta orang pengguna narkoba pada 2017. Mirisnya, 27 persen dari pengguna itu, yakni 891 ribu orang, adalah pelajar

dan mahasiswa “Anak-anak kita perlu diberi perhatian dan pendidikan agama lebih banyak, agar mereka merasa disayangi, dilindungi, dan didukung untuk meraih cita-citanya. Dengan demikian mereka tidak tergoda mencoba, apalagi terjerumus mengkonsumsi narkoba,” kata Teuku Riefky. Di depan warga Aceh Tenggara yang berjumlah sekitar 150 orang tersebut, Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPR ini juga

menerangkan daerah paling rawan peredaran narkoba adalah DKI Jakarta dan pantai timur Sumatera, mulai dari Aceh hingga Lampung yang memiliki banyak pelabuhan ilegal. “Artinya, warga Aceh menghadapi tantangan lebih berat dalam menanggulangi bahaya narkoba,” ujar Teuku Riefky. Sebagaimana disebut BNN, sambung Riefky, ada tiga pihak yang perlu diperhatikan dalam mencegah penyebaran konsumsi narkoba di

kalangan pelajar dan mahasiswa. Ketiganya adalah lingkungan keluarga, tempat belajar, dan masyarakat. “Kita dapat berbuat banyak di dalam lingkungan keluarga sendiri. Sedangkan di tempat belajar, seperti sekolah, mungkin lebih sulit. Karena itu, upaya menjauhkan anak-anak dari narkoba perlu segera kita mulai dari keluarga,” pungkas politisi Partai Demokrat yang telah empat periode dipercaya sebagai wakil rakyat dari Aceh ini. (GUS/REL)

Teuku Riefky Harsya

SUMATERA UTARA

Senin 25 November 2019

harian andalas | Hal.

ADC Bupati Langkat, Angga Syahputra Raih Gelar S2 Dahlan Hasan Nasution ketika mengembalikan berkas formulir pendaftaran ke DPC Demokrat Madina, Jumat (22/11) sore.

Mendaftar ke Demokrat Madina

Dahkan Nasution Diminta Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Madina-andalas DPC Demokrat Mandailing Natal (Madina) meminta agar program yang menyentuh kesejahteraan dan pelayanan masyarakat dimasukkan ke dalam visi misi bakal calon (Balon) Bupati Madina 2020-2024. Hal itu disampaikan Ketua DPC Demokrat Madina Harminsyah Batubara saat menerima kunjungan Dahlan Hasan Nasution dan rombongan ketika mengembalikan berkas formulir pendaftaran balon Bupati Madina pada Pilkada 2020, Jumat (22/11) lalu. Dari 14 poin program prioritas Demokrat, ada beberapa poin yang ditegaskannya kepada Dahlan Hasan Nasution bila nantinya terpilih kembali menjadi Bupati Madina periode 2020-2024 mendatang. Harminsyah Batubara yang

juga menjabat wakil ketua DPRD Madina menyatakan, pihaknya sudah melihat selama lima tahun bagaimana pola kerja dan program kerja yang sudah dilakukan Dahlan Hasan Nasution. "Kita melihat memang masih perlu adanya peningkatan di bidang ekonomi, pembangunan dan kesehatan. Kita ketahui bersama bahwa pemerintah pusat melalui APBN dan pemerintah Provinsi telah bisa memberikan bantuan kesehatan dengan mengalokasikan dananya untuk membantu kesehatan masyarakat," katanya. Maka dari itu, lanjutnya, DPC Demokrat Madina meminta agar pengadaan bantuan kesehatan masyarakat, menciptakan lapangan kerja guna mengurangi pengangguran, juga menjadi prioritas dan dimasukkan dalam visi misi balon Bupati Madina periode 20202024. Sementara itu, Balon Bupati Madina periode 2020-2024 yang saat ini masih menjabat

sebagai Bupati Madina Drs Dahlan Hasan Nasution saat dikonfirmasi terkait permintaan atau masukan DPC Demokrat Madina, mengatakan, permintaan DPC Partai Demokrat tersebut memang sudah menjadi prioritas utamanya apabila terpilih kembali jadi Bupati Madina pada Pilkada Madina 2020 mendatang. "Usulan dan permintaan Partai demokrat itu akan jadi prioritas, selain melanjutkan program pembangunan yang selama ini telah dimulai dan belum rampung. Seperti pembangunan Bandara Bukit Malintang, pelabuhan palimbungan, Rumah Sakit Umum Daerah Madina dan lain sebagainya," kata Hasan dihubungi andalas, Sabtu (23/11). "Tujuan utama saya maju mencalon kembali menjadi Bupati Madina periode 2020-2024 untuk meningkatkan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, serta mensejahterakan masyarakat di bidang kesehatan," tambah Hasan. (JBL)

Pemkab Madina Gelar Seminar Kanker Payudara Madina-andalas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mandailing Natal (Madina) menggelar seminar kanker payudara dengan materi pencegahan, deteksi dini, dan penanganan kanker payudara di Gedung Serba Guna Desa Parbangun, Sabtu (23/11). Seminar yang digelar atas kerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Madina tersebut dibuka langsung Bupati Madina Drs Dahlan Hasan Nasution dan dihadiri Ketua TP PKK Madina Ika Desiska Dahlan Hasan, Ketua IDI Madina dr Syafruddin Nasution, para asisten dan kepala OPD Madina. Sebagai peserta acara seminar yakni TP PKK Madina, ibu Bhayangkari, Persit, Adiyaksa Dharmakarini, pengurus BKMT, PKK Kecamatan dan desa dengan menghadirkan narasumber DR Kamal Basri Siregar MKed (Surg) SpB(K) OnkFICS.

Suasana seminar kanker payudara yang digelar Pemkab Madina di Gedung Serba Guna Parbaungan, Sabtu (23/11). Bupati Madina dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada DR Kamal Basri yang telah mau menjadi narasumber pada seminar kanker payudara ini. "Kami mengucapkan terima kasih kami kepada Kamal Basri Siregar yang telah meluangkan waktu untuk menjadi narasumber," katanya. Bupati berharap kepada semua peserta, maupun istri peja-

bat agar benar-benar mendengarkan materi yang disampaikan narasumber. "Jangan kalian pikir karena kalian istri pejabat tidak bisa kenak penyakit ini." "Siapa saja nanti akan bisa terkena penyakit ini, untuk itu saya minta kita sama-sama pemaparan pemateri nantinya. Mari kita sama-sama berdoa agar kita dijauhkan dari penyakit kanker," pintanya. (JBL)

Stabat-andalas Muhammad Angga Syahputra SSTP, pria yang bekerja sebagai PNS Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Pemkab Langkat diwisuda dengan gelar Magister Administrasi Pablik (MAP) di Universitas Medan Area, Sabtu (23/ 11), setelah selesai melaksanakan semua mata kuliah mulai 2015 hingga 2019. Kini pria lajang yang lahir di Stabat pada 26 Agustus 1993 memiliki dua gelar yakni Muhammad Angga Syahputra SSTP MAP. Pria yang tinggal jalan Karya Perdamaian Stabat tersebut, anak ke 3 dari pasangan Almarhum H Surianto dan Hj Netty Van Leuwen. M Angga Syahputra mulai meniti karir PNS-nya sebagai ADC Bupati Langkat Terbit Rencana PA, yang saat itu masih menjabat sebagai ketua DPRD Langkat, hingga saat ini masih tetap dipercaya sebagai ADC Bupati Langkat. Alumni Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) tahun 2010 (angkatan XXI) tamat tahun 2014 tersebut, pada andalas menuturkan, selain orang tua dan kakak kandungnya Rica yang juga sebagai PNS Dinas Pariwisata Langkat, orang yang paling berjasa dan menjadi panutan dalam hidupnya yaitu Bupati Langkat beserta keluarga. "Pak Bupati dan ibu lah bang yang selalu mensuport saya agar saya terus belajar dan

andalas/dony syahputra

Muhammad Angga Syahputra SSTP MAP bersama mama tercinta usai wisuda. mengejar ilmu setinggi langit. Beliaulah pimpinan saya yang sudah saya anggap sebagai orang tua saya sendiri," ucapnya dengan mata berkaca-kaca pertanda rasa haru dan bangga. Saat disinggung apa sudah mempunyai calon pendamping hidup, pria ganteng berdarah Belanda itu dengan cepat mengatakan "sudah bang" sembari menyebut nama Atika Maya Dita, sosok wanita cantik yang

setiap saat selalu dikangenin Angga. "Nantilah bang masih ngumpulkan biaya untuk mengarah kesana (menikah, red). Untuk saat ini, saya mau membahagiakan mama, kakak dan ponakan dulu sembari mengabdikan diri sebagai PNS, moga ilmu yang Angga dapat ini bisa bermanfaat bagi nusa dan bangsa khususnya untuk kemajuan Pemkab Langkat," ucapnya. (DN)

Dosen Polmed Bantu Industri Rumahan Es Krim Langkat-andalas Tim program kemitraan masyarakat Politeknik Negeri Medan (Polmed) Jurusan Teknik Sipil telah melaksanakan pengabdian di industri mikro rumahan es krim di Jalan Sei Musi, Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Sunggal. Program pengabdian ini merupakan wujud dari kegiatan Tridarma perguruan tinggi selain pengajaran dan penelitian. Kegiatan ini rutin dilakukan setiap tahun oleh Dosen Polmed dengan tujuan untuk memberikan perubahan kesejahtraan bagi masyarakat dari yang berekonomi kecil menjadi berekonomi berkecukupan/pantas di daerah sekitar lingkungan Polmed. Pengabdian kemitraan masyarakat (PKM) yang diketuai Ade Irma Khairani SS MHum dan beranggotakan yakni Darman F Saragih Dipl Ing MT serta Muhammad Mabrur ST MT bertemakan pengadaan barang atau jasa pemasangan meteran listrik baru berdaya 1.300 Kw, pengadaan mesin dinamo kukur kelapa dan mesin dinamo pemeras santan. Gimin (53), pengusaha es krim mengatakan, keperluan daya listrik untuk usahanya cukup besar untuk menggerakan mesin kukur kelapa yang memerlukan daya 800 Kw pada satu mesin(sekarang ini ada 2 mesin kukur kelapa) dan tempat penyimpannan (freezer box) hasil produksi. Sehingga menyebabkan daya listrik sebelumnya sering turun daya.

Tim PKM Polmed Jurusan Teknik Sipil saat melaksanakan pengabdian di industri mikro rumahan es krim di Jalan Sei Musi, Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Sunggal. Begitu juga dengan kemampuan mesin dinamo sebagai pengerak juga sudah sering bongkar pasang kerena motor mesin es krim pengerak tersebut harus tetap hidup selama 13 jam sehari, mulai dari Pukul 05.00-18.00 WIB, di tambah dengan kualitas mesin yang kurang bagus sehingga mengakibatkan jumlah produksi es krim tidak memenuhi permintaan pelangan. Untuk itu, tim PPNM tergerak hatinya untuk membantu usaha perumahan es krim ini karena usaha tersebut sangat dibutuhkan olah para pedagang es krim keliling sebagai lahan mata pencarian mereka.

"Ada sekitar 30 pelangan pedagang keliling tetap yang bergantung dari hasil produksi usaha ini, jika produksi mengalami hambatan, maka para pedagang tidak dapat berjualan tentunya mereka tidak ada penghasilan," ujar Ade Irma Khairani. Dalam acara serah terima barang danjasa tersebut, Ade menambahkan, dengan adanya kegiatan PKM Polmed ini diharapkan dapat mengatasi permasalahan yang ada, supply produksi sesuai permintaan pedagang, para pelanggan bertambah dan memberikan manfaat yang luas bagi pengusaha dan para pedagang keliling. (ZUL)

Festival Solu Tradisional Digelar di Lumban Gaol Balige Tobasa-andalas Festival Solu Tradisional Tahun 2019 di Danau Toba tepatnya di Tambunan Sunset Beach Desa Lumban Gaol, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) mengundang perhatian masyarakat, Sabtu (23/11). Masyarakat ikut heboh menyaksikan peserta lomba yang dengan penuh semangat mendayung sampannya untuk segera tiba di garis finish. Peserta yang mengikuti festival sebanyak 100 orang. Semuanya warga Tobasa dari kecamatan kecamatan. Jenis lombanya dibagi dalam empat kelas yakni Kelas sisada-sada putra,

Peserta lomba solu tradisional dari kelas sisada-sada putra sedang berlomba. sisada-sada putri, siduadua putra dan sidua-dua putri. Selama lomba berlangsung, peserta di awasi petugas SAR, Tagana dan tenaga kesehatan dengan

mempergunakan speedboat dan kapal puskesmas keliling milik Dinas Kesehatan Tobasa. Sebelumnya Bupati Tobasa diwakili Sekdakab Tobas Audi Murphy

Sitorus mengatakan Festival Solu Tradisional itu adalah merupakan yang kedua kali dilaksanakan Disbudpar Provsu bekerjasama dengan Disbudpar Tobasa

di Tobasa. "Kami berharap kegiatan ini berkelanjutan. Kalau ada yang pertama dan kedua tentu adalah yang ketiga," katanya. Harapan ini disampaikannya karena sektor pariwisata diakui merupakan salah satu sektor strategis dalam meningkatkan perekonomian masyarakat. Kepada peserta dan panitia diharapkan hati hati dalam melaksanakan kegiatan supaya tidak terjadi hal hal tak diinginkan. Sementara kepada masyarakat Tobasa khususnya Desa Lumban Gaol diharapkan mendukung sehingga festival solu tradisional

tersebut memberikan kesan baik bagi peserta dan masyarakat yang menyaksikan festival. Kadisbudpar Provsu Ria Telaumbanua mengatakan festival solu tradisional digelar dalam rangka Festival Danau Toba yang akan digelar di Parapat Kabupaten Simalungun. Selain itu bertujuan untuk merangsang wisatawan datang berkunjung ke Tobasa khususnya ke Tambunan Sunset Beach yang memiliki pantai yang bagus, danau yang indah dan masyarakatnya yang ramah. Sehingga perekonomian warga masyarakat meningkat dari sebelumnya.

"Benar yang dikatakan Sekda. Ini merupakan yang kedua kali festival solu tradisional kami gelar di Tobasa. Tahun depan kami akan laksanakan yang ketiga kali. Tapi pesertanya harus lebih banyak lagi sehingga meriah," pintanya. Kepada peserta dipesankan terus semangat. Bagi pemenang diharapkan jangan langsung berpuas diri. Bagi yang belum diminta senantiasa termotivasi untuk menang pada tahun mendatang. "Itu harapan kami, supaya festival solu tradisional berjalan baik dan mampu merangsang wisatawan berkunjung ke daerah ini," ujarnya. (EDU)

WARTAWAN DAERAH BINJAI: Dedi Anora LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, Marsudi, Syahbudi Zebua, Zulfikar Sitepu TANAH KARO: Robert Tarigan SH, PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Saptha Nugraha Isa SIANTAR: Larham Simaremare SAMOSIR: Hotdon Naibaho TOBASA: Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Julius Manurung BALIGE: Eduard Sibuea MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution, Warsono BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul, Rudi Purnomo KISARAN: Hamdan Rangkuti, TANJUNG BALAI: Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus LABURA: Joko Gunawan ACEH TIMUR: Muhammad Ali LHOKSEUMAWE: Muliyadi BIEREUN: H Suherman Amin KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahdat TAPAKTUAN: Heriansyah Putra SIGLI: Dhian Asmara

SUMATERA UTARA

Senin 25 November 2019

Pengunjung Minim

andalas/robert tarigan

Wakil Bupati Karo Cory S Sebayang bersama Kapolres Karo AKBP Benny R Hutajulu SIK saat disambut panitia Festival Kopi Karo di tengah minimnya pengunjung.

Wakil Bupati Karo Cory S Sebayang bersama Kapolres Karo AKBP Benny R Hutajulu SIK saat memasuki arena disambut dengan atraksi Ndikar (pencak silat Karo) dan tarian Mejuahjuah persembahan dari siswa/ siswi SMK Negeri I Berastagi. Cory dalam sambutan singkatnya, berharap Festival Kopi Karo ke-3 tahun 2019 dapat mendongkrak serta meningkatkan ekonomi kreatif rakyat khususnya pelaku usaha kopi. “Kopi Karo memang diakui kualitas dan cita rasanya, semoga kedepan semakin lebih dikenal di Indonesia,” ucapnya. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Karo Edison Karo-Karo dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kopi Karo menuju Upakarti 2020. "Dengan semakin berkembangnya kopi Karo baik dari luas tanaman yang saat ini mencapai 8.400 Ha. Produktivitas menca-

pai rata-rata 1,5 ton/Ha. Pelaku usaha Industri Kecil Menengah (IKM) yang sudah semakin banyak, tentu perlu perhatian dari stakeholder (pemangku kepentingan) agar Kopi Karo semakin dikenal," jelas Edison. Pantauan wartawan, panitia terkesan tidak siap. Sayang sekali, gelaran yang menghabiskan anggaran Rp 200 juta itu terkesan dipaksakan, asal jadi dan terburuburu. Buktinya, selain pengunjung yang minim, sejumlah stan juga mengalami kekosongan. Selidik punya selidik ternyata pemicu minimnya pengunjung dalam acara pembukaan di Taman Mejuah-juah, Berastagi itu akibat kurangnya sosialisasi disertai informasi ketidaksinkronan kepanitiaan. Bahkan warga kota Berastagi sendiri yang menjadi tuan rumah, banyak yang tidak tahu acara tersebut, padahal gelaran serupa sudah yang ke tiga tahun berturut-turun dilaksanakan. Pelaksana harian, Asosiasi Pelaku Kopi Karo (APKK), Elfran Surbakti, kepada wartawan melalui telepon selularnya, mengaku sangat kecewa dengan penyelenggaraan Festival Kopi Karo ke 3, yang kurang maksimal menggandeng pelaku kopi. “Agenda kegiatan rutin yang semestinya terkemas profesional, dalam kenyataanya terlihat acak-acakan,” kecamnya. “Kalau begini kesannya, yang penting sudah dilaksanakan, anggaran terserap. Betul terserap,

Intensitas Hujan Tinggi

Festival Kopi Karo di Berastagi Disorot

Berastagi-andalas Festival Kopi Karo ke-3 tahun 2019 selama dua hari yakni 23-24 November 2019 mengusung tema “Kopi Karo Menjadi Upakarti 2020” diikuti 40 peserta pelaku usaha di Komplek Open Stage Taman Mejuah-juah Berastagi, Sabtu (23/11).

harian andalas | Hal.

tapi bisa kita lihat, Festival Kopi Karo ini tidak akan menyentuh visi misi dan tujuan sebenarnya,” ucapnya kecewa. Pelajaran berharga kedepannya, ini sebagai bahan evaluasi. Pemkab Karo yang punya uang, tetapi asosisasi yang miliki komunitas, wajar sepi,” papar Elfran. Anggota DPRD Karo Firman Firdaus Sitepu SH membenarkan panitia tidak siap, perencanaan tidak matang. “Saya sendiri tidak akan tahu ada festival kopi, kalau tidak dikonfirmasi wartawan. Ini harus dijadikan evaluasi agar gelaran serupa di tahun mendatang pelaksanaanya lebih baik dan tepat sasaran,” jelasnya. Koordinator Festival Kopi Karo Debora Morina Br Barus didampingi Sekretaris Dinas Perindustrian Perdagangan Kabupaten Karo Hartoni Keliat kepada wartawan mengaku, pihaknya sudah berupaya semaksimal mungkin. Selain dengan OPD, asosiasi kopi yang ada di Tanah Karo juga telah kita gandeng dalam mensukseskan kegiatan ini. "Sejumlah spanduk dan undangan telah kita sebar. Target kita kali ini adalah lebih memperkenalkan Kopi Karo kepada masyarakat dan wisatawan," kelit Debora dan Hartoni. Festival Kopi Karo juga diadakan lomba Green been (biji hijau), roasted bean (kopi sangrai) dan lomba Barista (peracik kopi). (RTA)

Disdik Toba Samosir Gelar Pertandingan Margala

Jalan Provinsi di Kecamatan Aek Songsongan Longsor Asahan-andalas Akibat intensitas curah hujan yang tinggi, ruas jalan Provinsi penghubung Kabupaten Asahan dengan Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) berada di Dusun 5 Desa Marjanji Aceh Kecamatan Aek Songsongan Asahan terjadi longsor. Longsor terjadi pada Sabtu (23/11) dini hari dengan diameter lebar 1,5 meter dan panjang 10 meter. Kondisi tersebut mengakibatkan terganggunya arus lalu lintas pengguna jalan karena harus berhati-hati dan hanya menggunakan separuh badan jalan secara bergantian disekitar wilayah yang terdampak longsor. Informasi dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Asahan, BPBD bersama Camat dan Perangkat Desa terdampak melakukan pengecekan langsung kelokasi untuk menginventarisir yang terdampak serta kerusakan sarana infrastruktur. Selanjutnya bersama perangkat desa terdampak memberi tanda batas bagi pengguna jalan dengan membuat plang, patok bambu dan cat pembatas disekitar wilayah longsor. "Menghimbau bagi warga pengguna jalan datang dan menuju Asahan dan Tobasa

andalas/hamdan rangkuti

Lokasi badan jalan yang terdampak dan rambu pemberitahuan hati-hati jalan longsor di Dusun 5 Desa Marjanji Aceh, Kecamatan Aek Songsongan, Asahan. agar berhati-hati saat melintas di sekitar wilayah yang terdampak longsor," dikutip dari lapsit Info Kebencanaan BPBD Asahan, Minggu (24/11). Informasi lainnya dari warga desa terdampak terdapat

dibeberapa titik badan jalan yang retak dan dikhawatirkan akan terjadi longsor susulan apabila tergerus air hujan yang turun, dan tekanan tonase kenderaan yang bermuatan berukuran besar. (FAS)

PWI Batu Bara Akan Gelar Konferensi V Batu Bara-andalas Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Batu Bara akan menggelar Konferensi V pada 28 November 2019 di gedung MPH Tanjung Gading PT Inalum (Persero). Penetapan jadwal Konferensi V PWI Batu Bara sebelumnya telah ditetapkan usai rapat pembentukan Panitia Konferensi V PWI Batu Bara. Dan sebagai Ketua Panitia terpilih Sutan Sitompul. Jadwal Konferensi V PWI Batu Bara telah dikoordinasikan dengan ketua PWI Sumatera Utara. Konferensi kali ini mengangkat tema "Tingkatkan Profesionalitas Dalam Mengawal Pembangunan Dan Kehidupan Berdemokrasi". Ketua PWI Batu Bara Alpian, Sabtu (23/11), mengatakan, dari 12 anggota PWI Batu Bara ada 9 anggota yang memiliki hak untuk dipilih dan memilih ketua/pengurus PWI Batu Bara periode 2019-2022. Sementara Ketua Panitia

Ketua PWI Batu Bara Alpian dari harian analisa (kanan) dan ketua Panitia Konferensi V Sutan Sitompul Konferensi V PWI Batu Bara Sutan Sitompul mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan segala yang diperlukan

termasuk melakukan audensi kepada unsur Forkopimda Batu Bara. (SUSI)

Mustafa Bakri Batal Ikut Pilkada Madina 2020

Para peserta yang berhasil meraih gelar juara dalam pertandingan Margala tingkat SMP putra dan putri diabadikan bersama di Pantai Tambunan Sunset Beach Desa Lumban Gaol Balige, Sabtu (23/11). Tobasa-andalas Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) melalui Bidang Olahraga menggelar Pertandingan Olahraga Tradisional Margala tingkat SMP putra dan putri Kecamatan Balige dan Kecamatan Tampahan di Pantai Tambunan Sunset Beach Desa Lumban Gaol Balige, Sabtu (23/11). Untuk kategori putra, tim SMP Negeri 4 Balige berhasil meraih juara 1, tim SMP swasta Budi Dharma Balige, juara 2 dan tim SMP Negeri 1 Atap Tampahan, juara 3. Sementara untuk kategori putri, juara 1 berhasil diraih tim SMP Negeri 1 Balige, disusul tim SMP Negeri 1 Atap Tampahan dan SMP Negeri 3 Balige. Pertandingan olahraga tradisionalnya diikuti 8 (delapan)

SMP Negeri/Swasta, dengan jumlah peserta sebanyak 15 tim, 8 diantaranya tim putra, 7 tim putri. Setiap tim terdiri dari 7 orang dengan 5 pemain, 2 cadangan. Lama pertandingan 2 kali 10 menit. Sebelum pertandingan dimulai, Ketua Panitia Henri Simarmata SPd M.Si yang juga Kepala Bidang Olahraga didampingi Sekretarisnya Rafles Silitonga SH dan para wasit memberikan arahan dan bimbingan kepada semua peserta. Dikatakan "margala" merupakan salah satu jenis olahraga tradisional daerah Tobasa. Permainannya mencerminkan jalinan kerjasama sebagai gambaran kebersamaan dan gotong-royong, dengan mengandalkan kecepatan kaki mengatur strategi untuk

mengalahkan lawan. Tujuannya selain mempererat persaudaraan dan hiburan, pertandingan digelar supaya olahraga tradisional margala tetap terpelihara dan lestari di daerahnya. "Itu tujuan utama pertandingan olahraga tradisional margala ini kita gelar, supaya tetap terpelihara dan lestari," ujarnya. Setelah pertandingan usai, Freddy Nadeak mewakili wasit mengumumkan para juara yang didasarkan pada nilai masingmasing tim. Selanjutnya kepada para juara diserahkan piala dan dana pembinaan oleh panitia. Sebelum itu, Ketua Panitia Henri Simarmata berpesan agar olahraga tradisional margala dapat dijadikan sebagai salah satu olahraga ekstrakuriler di sekolah masing-masing. (EDU)

Madina-andalas Peta perpolitikan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) berubah setelah santer adanya kabar bahwa Mudir Musthafawiyah Purba Baru, H Mustafa Bakri Nasution yang awalnya dikabarkan turut serta dalam merebut kursi nomor 1 Madina, ternyata batal untuk ikut. Mustafa Bakri Nasution saat dikonfirmasi andalas melalui telepon seluler, Minggu (24/11), membenarkan bahwa dirinya akhirnya mengurungkan niat untuk turut serta dalam pemilihan Bupati/Wakil Buapti Madina pada Pilkada 2020 dan akan tetap memfokuskan diri untuk mengelola pesantren Musthafawiyah Purba Baru. "Sebelumnya saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan terhadap saya agar maju pada pilkada Madina. Tetapi setelah saya istikharah dan meminta pendapat banyak pihak, terutama pihak keluarga. Akhirnya saya putuskan untuk tidak turut serta ikut menjadi calon bupati," ungkapnya. Bakri mengaku, selama melaksanakan umrah di tanah suci yang baru saja dilaksanakannya, dia sudah minta petunjuk dari Allah SWT, lalu meminta pendapat

Mudir Pesantren Musthafawiyah Purba Baru, H Mustafa Bakri Nasution. dari para alumni Musthafawiyah yang ada di Mekah dan keluarga. "Setelah istiqarah akhirnya saya memutuskan tidak maju dalam Pilkada Madina. Kemudian, para alumni senior Musthafawiyah yang ada di Mekkah juga berharap dan memberikan saran agar saya lebih fokus dalam melakukan pembinaan dan memajukan pondok pesantren," terangnya Bakri menambahkan, suara serupa juga datang dari

para ulama, alumni, ustad, dan tokoh-tokoh yang ada di Madina. Mereka menyatakan sangat mencintai saya, dan berharap saya jangan ikut pilkada demi masa depan Mustahawiyah yang jauh dari hingar bingar politik. “Karena itu, saya juga memohon pengertian dari pihak-pihak yang mengharapkan saya maju pilkada Madina. Ini keputusan final," tegasnya.

SUMATERA UTARA

Senin 25 November 2019

harian andalas | Hal.

Pembangunan Pendopo Rumdis

Gemkara Dukung Kebijakan Bupati Baru Bara Batu Bara-andalas Ketua Gerakan Masyarakat Menuju Kesejahteraan Batu Bara (Gemkara) Khairul Muslim mengatakan, berdirinya Kabupaten Batu Bara tidak terlepas dari gigihnya perjuangan masyarakat untuk memisahkan diri dari kabupaten induk, Kabupaten Asahan. “Namun Gemkara tetap komitmen terhadap penegakan hukum. Tidak mentolelir segala bentuk penyimpangan hukum dan peraturan yang ada, termasuk tindakan penyimpangan oknum birokrasi pemerintahan guna mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas dari KKN," kata Khairul menjawab pertanyaan wartawan terkait pembangunan pendopo di Komplek Rumah

Dinas Bupati Batu Barar, Minggu (23/11/). Khairul mengatakan, masyarakat perlu melakukan pengawasan terhadap penyelenggaraan manajemen pemerintahan dan pelaksanaan proyek pembangunan sangat agar uang rakyat tidak dikorupsi. “Namun kritikan yang dilakukan jangan sampai menimbulkan fitnah agar tidak merugikan pribadi dan keluarga oknum pejabat. Terlebih-lebih lagi menimbulkan keresahan masyarakat”, ujarnya. Bila memang ada dugaan pelanggaran dalam pelaksanaan proses pengadaan jasa dan tender proyek, lanjutnya, biarlah ini menjadi domain aparat penegak hukum (kepolisian dan kejaksaan). "Masyarakat tinggal melaporkannya dengan bukti-bukti yang ada," tegasnya. Menanggapi pembangunan Pendopo Rumah Dinas (Rumdis) Bupati Batu Bara senilai Rp678 juta di Komplek Perumahan Karyawan

PT Inalum Tanjung Gading, Gemkara memandang fasilitas kediaman resmi (rumdis) bupati semestinya harus ada. “Saat ini kantor bupati yang representatif dan Rumah Dinas Bupati belum ada sejak kepemimpinan OK Arya Zulkarnain. Ini jelas merupakan kesalahan bupati dan anggota legislatif terdahulu. Sehingga kita sangat prihatin dengan kondisi Batu Bara yang tidak memiliki kantor bupati dan rumah dinas bupati," paparnya. Gemkara menilai pendopo yang dibangun di kediaman sementara Bupati di Tanjung Gading sangat wajar untuk lebih meningkatkan efektifitas pelayanan dan manajemen Pemkab Batu Bara. Rumdis Bupati sampai saat ini masih meminjam perumahan milik PT Inalum (Persero). Ini sangat terpaksa dilakukan Zahir karena masalah situasi. “Saya tahu betul Pak bupati kita ini punya mar-

Ketum Gemkara Khairul Muslim (kanan), Wakil Bupati Oky Iqbal Frima dan Bupati Batu Bara Ir Zahir MAP wah, namun karena situasi terpaksa dia lakukan . Lagipula rumah dinas sementara bupati saat ini sebenarnya dirasakan kurang memadai untuk menunjang kinerja, efektifitas, produktivitas pelaksanaan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan," tambahnya. “Jadi, Gemkara menilai pembangunan pendopo rumah dinas bupati bukan ke-

Pilkada Labuhan Batu 2020

Partai Gerindra Gelar Pemaparan Visi Misi Balon Bupati

Sebanyak enem bakal calon bupati dan satu bakal calon wakil bupati Labuhan Batu diabadikan bersama saat pemaparan visi dan misi di Partai Gerindra Labuhan Batu. Rantauprapat-andalas Partai Gerekan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Labuhan Batu menggelar pemaparan visi dan misi bakal calon Bupati (Bacabup) untuk Pilkada Labukan Baru 2020 di ruang Ball Rom Hotel Permata Land Rantauprapat, Jumat (22/11). Sebanayak lima bakal calon Bupati yàng akan menyampaikan visi dan misi yakni H Andi Suhemi Dalimunthe, dr H Tigor Panusunan Siregar, H Asban Ritonga SH HM, Yusuf Nasution, dr Erik Ektrada Ritong, dan satu bakal calon wakil bupati H Rifay Tambunan. Ketua Partai Gerindra Labuhan Batu Abdul Karim Hasibuan SH dalam sambutanya mengatakan, pemaparan visi dan misi ini adalah tahap awal penilaian bagi bakal calon Bupati Labuhan Batu. Dia mengungkapkan, ada 12 orang yang telah mengambil berkas formulir pendaptaran ke Kantor Partai Gerindra labuhan Batu. Namun yang telah me-

ngembalikan formulir pendaftaran ada lima bakal calon bupati dan satu bakal calon wakil bupati. "Artinya yang mengikuti pemaparan visi misi hari ini ada enam bakal calon, sementara yang tidak mengikuti visi misi sesuai dengan ketentuan dinyatakan gugur. Selanjutnya pihak panitia akan melakukan survey kelayakan," ujar karim. Karim juga menegaskan bagi bakal calon bupati dan wakil bupati yang telah menyampaikan visi misi, apa bila tidak sesuai dengan kinerjanya setelah menjabat, wajib harus siap dikritik. dr H Tigor Panusunan Siregar, salah satu balon bupati berjanji apa bila dia diijinkan yang kuasa untuk memimpin kembali Kabupaten Labuhan Batu, maka akan meneruskan programnya terdahulu yang mungkin masih ada belum terselesaikan, antara lain program tidak bodoh, tidak lapar, tidak sakit. "Pada masa kepemimpin saya tahun 2010, anggaran yang ter-

sedia hanya Rp500 miliar. Namun untuk mensinergikan anak kita agar termotivasi dalam tahap pembelajaran, saya siapkan anggaran 35 persen husus untuk biaya pendidikan," ungkapnya. "Bapak ibu juga mungkin telah mengetahui Pemkab Labuhan Batu di masa saya pernah mendapatkan penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK, tapi hari ini kita tidak pernah lagi mendengar itu," tambah Tigor. Mengenai peredikat kualitas pendidikan terbaik masa itu, Labuhan Batu dapat menempuh ranking III se-Sumatra Utara. "Sebaliknya sebelum saya menjabat Bupati Labuhan Batu predikat itu tidak pernah diraih dan juga pada saat ini penghargaan itu tidak bisa juga dipertahankan dengan anggaran sebesar Rp1,4 triliun. Atas dasar pertimbangan itulah saya ingin kembali maju untuk percepatan perubahan Labuhan Batu," tandasnya. (ONE)

Jabatan Kades Badar Baru Diserah Terimakan Pakpak Bharat-andalas Serah terima jabatan Kepala Desa Bandar Baru periode 2013-2019 dari pejabat lama Bin Berutu kepada penjabat baru Beni M Anakampun SAP dilaksanakan di Aula Kantor Camat Sitellu Tali Urang Jehe, Jumat (22/11). Camat Sitelu Tali Urang Jehe diwakili Sekretaris Camat Sitellu Tali Urang Jehe Herina br Sembiring dalam arahannya mengharapkan agar penjabat kepala Desa Bandar Baru dapat menjalin kerja sama dengan seluruh masyarakat Bandar Baru. Sementara kepada kepala Desa Bandar Baru periode 2013-2019 diucapkan terima kasih atas pengabdiannya selama menjabat. Acara serah terima jabatan dihadiri Danramil, Kapolsek Sukarame, BPD Bandar Baru,

sudut pandang masingmasing. Kalau masyarakat berfikir jernih, pasti pembangunan pendopo itu sangat positif. “Kita harus mengetahui secara mendalam situasi psikologis, sosiologis dan keadaan Pemkab Batu Bara sejak ditinggalkan rejim terdahulu”, ujarnya. Karenanya, Gemkara mendukung dan memback up tekad Bupati Zahir un-

Satgas AMPI Padang Lawas Ikuti Pelatihan Dasar Palas-andalas Satuan Tugas (Satgas) DPD Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Kabupaten Padang Lawas (Palas) mengikuti latihan dasar pertama sebagai program organisasi. Latihan dasar dilaksanakan di Bumi Perkemahaan Torsipira Manuk, Kecamatan Lubuk Barumun, Palas. Pelatihan itu dipimpin langsung Plt Ketua AMPI Kabupaten Palas Dodi Prayatna Siregar dan Plt Sekretaris Mardan Hanafi Hasibuan SH. Kegiatan pelatihan sedikitnya diikuti 40 anggota Satgas AMPI Palas, berlangsung selama tiga hari. Plt Sekretaris AMPI Kabupaten Palas Mardan Hanafi Hasibuan mengatakan, pelatihan dasar ini sebagai program organisasi untuk pembinaan kedisplinan, latihan dasar tersebut juga merupakan bukti eksistensi Satgas AMPI yang baru dibentuk tersebut. “Ini merupakan gebrakan pembinaan mental dan kedisplinan terhadap semua kader AMPI untuk kemajuan roda organisasi yang mampu memberikan kontribusi bagi masyarakat dan pemerintah daerah dalam bidang kepemudaan,"

Plt Sekretaris DPD AMPI Kabupaten Palas Mardan Hanafi Hasibuan memberikan arahan kepada anggota Satgas yang mengikuti pelatihan dasar di bumi perkemahaan Tor Sipira Manuk, Kecamatan Lubuk Barumun, Palas. kata Mardan, Minggu (24/11). Di hadapan Satgas AMPI yang mengikuti pelatihan, Plt Sekretaris AMPI secara tegas mengingatkan agar para kader AMPI dan Satgas khususnya, harus mengibarkan bendera AMPI hingga pelosok di wilayah Kabupaten Palas, baik tingkat Rayon, Sub Rayon serta Pokkar harus benar-benar menjalankan visi misi AMPI sesuai dalam AD/ART. Mardan juga menekankan, seluruh Satgas AMPI Kabupaten Palas siap menjadi garda terdepan untuk mendukung

kemjauan daerah khusus dalam bidang kepemudaan. Selain itu, di sela-sela kegiatan latihan dasar, Mardan meminta agar kader dan Satgas AMPI dapat bekerja sama dengan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) dan mendukung program pemerintah Kabupaten Palas. “Kita satukan persepsi, kita jaga terus kekompakan untuk membesarkan AMPI di Kabupaten Palas khususnya dan di Sumatera Utara pada umumnya," ujarnya. (ISN)

Pelleng Makanan Khas Pakpak Juara I API 2019 Pakpak Bharat-andalas Kuliner khas Kabupaten Pakpak Bharat yakni Pelleng berhasil meraih juara pertama kategori makanan tradisional terfavorit pada ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) 2019. Penghargaan atas juara pertama itu diterima langsung Pj Bupati Pakpak Bharat Dr H Asren Nasution MA dari Kementerian Pariwisata Republik Indonesia di Balairung Soesilo Sudraman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta pada Jumat (22/11). Pj Bupati Pakpak Bharat

Asren sangat mengapresiasi atas raihan menjadi juara pertama API 2019 kategori makanan tradisional terpopuler tersebut. Raihan penghargaan ini, menurut Asren tidak terlepas dari dukungan seluruh masyarakat Kabupaten Pakpak Bharat, terutama dalam upaya melestarikan makanan tradisional tersebut. "Atas nama Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat, saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung," kata Asren. Asren yang dikenal merak-

yat ini pun berharap, dengan prestasi nasional ini maka ke depannya semakin banyak masyarakat Indonesia yang mengenal Pelleng sebagai kuliner tradisional khas Kabupaten Pakpak Bharat. Pada acara yang juga turut dihadiri sejumlah Pimpinan OPD seperti Kadis Pariwisata, Kadis Kominfo dan Kadis Pendidikan ini juga disajikan Pelleng yang bisa dinikmati oleh para tamu undangan yang hadir pada acara tersebut. (WES)

Kapolsek Barumun Buka Turnamen Voli Forkopimkec Cup I

Serah terima jabatan Kepala Desa Bandar Baru periode 2013-2019 dari pejabat lama Bin Berutu kepada penjabat baru Beni M Anakampun. tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, karang taruna dan

bijakan yang kontra produktif, menghamburkan uang rakyat. Ada kebutuhan sangat mendesak demi peningkatan pelayanan publik dalam pembangunan pendopo rumas dinas”, katanya. Persoalan ada tudingan mubazir karena pendopo dibangun di lokasi tanah tidak permanen milik pemerintah, menurut Gemkara, hal itu tergantung dari

tuk mempercepat pembangunan kantor bupati dan kantor lainnya yang representatif dalam satu lokasi strategis. “Gemkara minta kearifan kita semua. Jangan sampai ada gangguan terhadap program kebijakan bupati untuk membangun Batu Bara”, tegasnya. Evaluasi kinerja Pemkab Batu Bara dalam setahun yang dilakukan institusi negara seperti legislatif, BPKP, BPK, dan lainkain, jika memang ada temuan hukum maka menjadi kompetensi aparat penegak hukum. Khairul berharap agar masyarakat Batu Bara tetap menjaga kamtibmas di Bumi Melayu Tanah Bertuah Batubara, karena baru satu tahun Zahir-Oky memimpin di Batu Bara. “Jangan membuat kegaduhan. Kritik membangun boleh-boleh saja. Namun sebagai warga yang baik juga harus memberikan solusi yang terbaik," harapnya. (SUSI)

masyarakat Desa Bandar Baru. (WES)

Sibuhuan-andalas Kejuaraan Turnamen Bola Voli Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimkec) Cup I tahun 2019 dibuka secara resmi Kapolsek Barumun AKP Eddy Sudrajad SH di Lapangan Voli SMA Plus Taruna Bangsa Sibuhuan, Kabupaten Padang Lawas (Palas), Minggu (24/11),\. Kegiatan turnamen voli Forkopimkec mengusung tema "Gerakan Anti Narkoba" diikuti 20 klub voli di wilayah hukum Polsek Sosa mencakup Kecamatan Barumun, Lubuk Barumun, Barumun Selatan, dan Ulu Barumun. Kapolsek Barumun AKP Eddy Sudrajad SH mengatakan, kegiatan turnamen ini memiliki arti penting memasyarakat olahraga ditengah masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga sekaligus sebagai

hiburan mempunyai nilai hiburan, sosial, dan membangun ikatan tali persaudaraan yang kuat dengan semua stakholder. "Turnamen voli sebagai ajang menyalur bakat dan kegemaran olaharaga. Melalui kegiatan ini bermanfaat membangun silaturrahmi diantara kita yang juga menyaring bibit olahraga," kata Kapolsek. Ia menambahkan, tujuan lain adalah dalam upaya mengembangkan olahraga voli yang terus dibina dengan baik sehingga para atlit memiliki kesempatan untuk mengikuti turnamen diajang lebih besar baik tingkat kabupaten maupun provinsi nantinya," ungkap Eddy. Mewakili Kepala Desa Drs Irfan Khoiruddin menyambut baik kegiatan turnamen voli sebagai ajang silaturrahmi juga membangun sprotivitas olahraga yang memberikan manfaat

positif ditengah masyarakat. Sebelumnya, Panitia Turnamen voli Forkopimkec Aipda Salamuddin Harahap mengatakan, kegiatan pertandingan akan berlangsung selama satu bulan lamanya. Total hadiah yang diperebutkan di turnamen voli ini sebesar Rp25 juta, dengan rincian untuk juara 1 mendapatian trofi bergilir dan tetap dengan hadiah uang tunai Rp 10 juta, juara 2 diberikan trofi ditambah uang tunai Rp7 juta dan juara ketiga bersama masing-masing trofi dan uang tunai Rp4 juta. Tampak hadir pada pembukaan turnamen itu, Camat Barumun Asad Tupeil Nasution, Danramil 08 Barumun Kapten Inf Fahri Batubara, dan anggota Babinsa, para kepala desa di wilayah hukum Polsek Barumun serta personel Polsek Barum. (ISN)

HARIAN

andalas LUGAS DAN CERDAS

Senin, 25 November 2019

andalas | Hal. 16

BINTANG K-POP GOO HARA

DITEMUKAN MENINGGAL DUNIA

PARIS HILTON

Bangun Rumah Rp4 Miliar untuk Anjingnya Sebagai cucu pengusaha perhotelan ternama, Paris Whitney Hilton memang dikenal memiliki gaya hidup mewah. Tak sekadar mengoleksi supercar, tas mahal, dan liburan mewah, aksinya satu ini bakal membuat Anda geleng-geleng kepala. Pada 2009, Paris Hilton membangun rumah mewah seharga USD325.000 atau setara Rp4,6 miliar untuk anjing-anjingnya. Desain kolonial Spanyol pada rumah anjing tersebut dirancang oleh arsitek ternama, Philippe Starck. Sementara interiornya diurus oleh Faye Resnick. Rumah seluas 27 meter persegi itu memiliki balkon dengan suguhan pemandangan kota Los Angeles. Interiornya berselimutkan warna merah muda dengan aksen lampu gantung dan tangga besi berwarna hitam. Untuk menyiasati perubahan musim, rumah anjing tersebut juga dilengkapi dengan penghangat dan pendingin ruangan. Di dalam rumah itulah, Paris Hilton pernah menjalani pemotretan dengan anjing-anjing peliharaannya. Penampakan rumah anjing super mewah itu kemudian dipamerkannya di Twitter pada 25 Agustus 2017. "Anjing-anjingku tinggal dalam mansion dua lantai dengan pendingin dan penghangat ruangan, perabotan karya desainer, dan chandelier. Suka banget," ujarnya kala itu. Tak sekadar menyediakan fasilitas mewah, Paris Hilton juga tak sungkan mengeluarkan uangnya untuk anjing lain. Tahun lalu, dia bahkan memberikan imbalan sebesar USD10.000 (Rp140 juta) untuk orang yang menemukan anjing temannya yang hilang.(OK)

KABAR mengejutkan datang dari dunia hiburan Korea. Minggu, 24 November 2019 mantan personel Kara, Goo Hara ditemukan tewas. Belum diketahui pasti penyebab artis usia 28 tahun ini meninggal dunia. Dikutip laman Metro, media di Korea Selatan ramai memberitakan kabar meninggalnya bintang K-Pop Goo Hara. Polisi mengatakan penyanyi itu, yang dulunya anggota kelompok girlband Kara, ditemukan di rumahnya di Cheongdam pada Minggu malam dalam keadaan tak bernyawa. Hingga kini, penyebab kematiannya sedang diselidiki. Kara awalnya terdiri dari tujuh anggota, tetapi susunan grup musik itu saat ini terdiri dari Hara, Gyuri, Seungyeon dan Youngji. Grup ini memulai debutnya pada tahun 2007 di bawah DSP Media dan merilis hit seperti Cupid dan Step. Kara yang sempat membesarkan nama Goo Hara akhirnya bubar pada 2016. Kabar bubarnya Kara pun hanya beberapa bulan setelah Goo Hara bintang berusia 28 tahun itu sempat diduga berusaha bunuh diri setelah meninggalkan pesan di Instagram. Manajer Goo Hara ketika itu langsung menghubungi 119 dan dia kemudian dibawa ke rumah sakit. Tak hanya itu, semasa hidup, Goo Hara juga pernah terlibat dalam pertarungan hukum dengan mantan pacarnya, Choi Jong Bum, yang didakwa dengan tuduhan mengancam akan merilis video seks Goo Hara dan dirinya. Kembali pada bulan Mei, Bum meminta maaf atas kontroversi seputar insiden tersebut, mengatakan dalam sebuah pernyataan yang diposting di Instagram, "Saya ingin meminta maaf dengan tulus karena telah menyebabkan begitu banyak orang khawatir." Goo Hara pun sempat menulis pesan, "Saya meminta maaf sekali lagi karena membuat begitu banyak orang khawatir begitu lama dan karena menyebabkan kekecewaan." Dia menambahkan, "Saya ingin hidup dalam pertobatan karena menyebabkan kekecewaan yang begitu mendalam kepada rekanrekan saya yang mempercayai dan bekerja dengan saya, orang-orang yang mendukung saya , dan keluarga saya," tulis Goo Hara ketika itu. Jika Kamu butuh bantuan

konsultasi untuk mengatasi masalah depresi atau Kamu melihat orang yang ingin melakukan aksi bunuh diri bisa menghubungi nomor darurat Kementerian Kesehatan di 119. Bunuh Diri Berdasarkan informasi dari Departemen Kepolisian Gangnam yang dilansir dari Koreaboo, Goo Hara meninggal dunia pada pukul 6 sore waktu setempat. Namun belum jelas penyebab kematiannya. "Kami menerima laporan dan sedang dalam penyelidikan. Detailnya belum bisa diungkapkan," kata perwakilan polisi Gangnam seperti dilansir dari Xsport News. Sebelumnya, Goo Hara juga pernah mencoba bunuh diri pada bulan Mei 2019. Dia selamat karena sang manajer langsung mengakhiri aksi gilanya itu. Kehidupan Goo Hara memang banyak lika liku dan drama. Sebelum meninggal pada Minggu, 24 November 2019 pukul 18.00 waktu setempat, dia pernah mencoba bunuh diri. Saat itu bulan Mei 2019, nyawa Goo Hara masih bisa diselamatkan oleh polisi dan juga sang manajer yang sadar akan gerak-gerik aneh darinya. Pada malam sebelumnya, Hara sempat mengunggah gambar beris-

kediaman Goo Hara, dan menemukan wanita itu tidak sadarkan diri dalam ruangan yang dipenuhi asap. Manajer segera memadamkan sumber asap dan menghubungi polisi untuk meminta pertolongan. Goo Hara kemudian dilarikan ke rumah sakit.(BBS)

RIZA MUHAMMAD

Sempat Ditahan Imigrasi Hong Kong Keluarga Ustadz Riza Muhammad kini dapat bernapas lega. Setelah sempat ditahan pihak Imigrasi Hong Kong, kini dia sudah dipulangkan ke Tanah Air. Kabar tersebut disampaikan istri Ustadz Riza, Indri Giana melalui akun Instagram pribadinya, pada Minggu (24/11/2019). Indri pun mengucap syukur lantaran sang suami bisa kembali pulang. "Alhamdulillah, suami (ustadz Riza Muhanmad) sudah dipulangkan dari Hong Kong kemarin (23/11/ 2019) dengan pesawat pukul 15.00. Dia tiba di Indonesia sekitar pukul 19.45," ujar ibu dua anak itu menjelaskan. Indri pun mengucapkan terima kasih atas doa yang sudah dipanjatkan warganet. Bintang film Surat Kecil untuk Tuhan itu pun kembali mendoakan yang terbaik untuk para netizen. "Terima kasih banyak atas doadoanya, teman-teman. Saya tidak bisa membalas satu persatu. Allah yang membalas kebaikan temanteman semua," tuturnya. Indri Giana mengabarkan Ustadz Riza Muhammad ditahan pihak imigrasi Hong Kong, pada 23 November 2019. Dalam keterangannya, pihak imigrasi setempat tak memberikan alasan jelas terkait insiden penahanan tersebut. Pihak Imigrasi Hong Kong, imbuhnya, hanya menjelaskan bahwa penahanan itu merupakan kehendak Pemerintah Hong Kong. Ustadz Riza Muhammad bertolak ke Hong Kong untuk melakukan Tausyiah. Sayangnya, rencana tersebut urung terlaksana akibat penahanan tersebut. Saat pergi ke Hong Kong, ustadz Riza tak sendiri. Dia bersama salah satu asistennnya. Berbeda dari ustadz Riza, sang asisten justru lolos dari pihak imigrasi.(BS)

ikan kalimat perpisahan, melalui akun Instagram pribadinya. Hal itu dianggap sebagai sebuah kode oleh para penggemarnya. Manajer bergegas ke

8 Gejala Serangan Jantung yang Mungkin Muncul Sebulan Sebelumnya Serangan jantung menjadi salah satu penyebab utama kematian mendadak. Siapa saja berpeluang mengalami serangan jantung, terutama yang memiliki faktor risiko. Terbaru ada mantan artis cilik Cecep Reza yang meninggal serangan jantung dalam tidurnya. Pemeran Bom Bom dalam sinetron Bidadari itu dikabarkan memang memiliki riwayat sakit jantung koroner. Meskipun terjadi secara mendadak, terkadang gejalagejala yang muncul sebelum serangan jantung. Namun gejala itu seringnya tidak disadari lantaran dianggap biasa. Melansir Bright Side, Kamis (21/11/2019), inilah 8 gejala serangan jantung yang bisa muncul satu bulan sebelumnya : 1. Kelelahan Gejala ini lebih sering dialami oleh wanita daripada pria. Kelelahan yang tidak biasa merupakan salah satu gejala utama serangan jantung akan datang. Penyebabnya bukan karena aktivitas fisik atau masalah mental. Bahkan pekerjaan ringan seperti merapikan tempat tidur bisa terasa sangat melelahkan. 2. Nyeri perut Gejala selanjutnya adalah nyeri perut, mual saat perut kosong atau penuh, merasa kembung, dan sakit perut. Gejala ini terjadi pada pria dan wanita. Biasanya gejala yang muncul sebelum serangan jantung bersifat episodik. Rasa nyeri bisa mereda dan kemudian kembali dalam waktu singkat. Ketegangan fisik bisa memperburuk nyeri perut. 3. Insomnia Gejala lainnya yang juga dikaitkan dengan peningkatan risiko serangan jantung atau stroke adalah insomnia. Wanita lebih sering mengalami gejala ini. Tandanya adalah tingkat kecemasan yang tinggi,

kesulitan memulai tidur, sulit bertahan tidur, dan bangun pagi. 4. Sesak napas Dispnea atau sesak napas sering terjadi pada pria dan wanita hingga 6 bulan sebelum mengalami serangan jantung. Kondisi ini merupakan tanda peringatan medis. Gejala ini ditandai dengan kesulitan menarik napas dalam-dalam, tidak bisa mendapatkan cukup udara untuk bernapas, pusing, dan sesak napas. 5. Rambut rontok Kehilangan rambut alias rambut rontok juga dianggap sebagai indikator risiko penyakit jantung. Kondisi ini biasanya terjadi pada pria di atas 50 tahun dan ada kemungkinan terjadi pada wanita. Rambut rontok dikaitkan dengan peningkatan kadar hormon kortisol yang bisa memicu stres dan pada akhirnya serangan jantung. 6. Detak jantung tidak teratur Irama detak jantung tidak teratur atau aritmia yang disertai dengan serangan panik dan kecemasan juga menjadi gejala terjadinya serangan jantung. Gejala ini sering terjadi di kalangan wanita dan muncul secara tak terduga. Detak jantung tidak beraturan berlangsung selama 1-2 menit. Apabila tak kunjung berangsur normal harus segera menghubungi dokter. 7. Keringat berlebih Berkeringat yang tidak biasa atau berlebihan adalah tanda peringatan dini serangan jantung. Ciri khasnya walau tidak melakukan aktivitas fisik yang berat dan suhu udara rendah, keringat tetap muncul berlebih. Ini mungkin terjadi kapan saja dan lebih sering dialami wanita. Gejala ini bisa menjadi samar di kalangan wanita menopause lantaran mirip dengan hot flashes. Selain itu, gejalanya mirip seperti flu

dan membuat kulit lembap. 8. Nyeri dada Pria maupun wanita mengalami nyeri dada dalam berbagai intensitas dan bentuk. Pada pria, nyeri dada mengacu tanda-tanda awal dari serangan jantung di masa mendatang sehingga tidak boleh diabaikan. Di sisi lain, nyeri dada sebelum serangan jantunh terjadi hanya memengaruhi 30% wanita. Nyeri dada yang merupakan gejala akan terjadinya serangan jantung dapat meluas hingga sensasi tidak nyaman pada satu atau kedua lengan, rahang bawah, leher, bahu, atau perut. Ini mungkin memiliki karakter permanen atau sementara. Pertolongan Pertama Belum lama ini beredar video seorang lelaki muda diduga kena serangan jantung saat menonton film bioskop. Sontak, orang-orang di sekitarnya membantu menyadarkan, dengan menepuk lengan dan dada pasien sekuat

tenaga. Memang beberapa menit kemudian, lelaki muda yang terkena serangan jantung itu terbangun. Sampai benar-benar sadar, orang-orang yang membantunya masih melakukan pertolongan pertama pada pasien jantung itu. Ternyata, kejadian itu dikritik keras oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI). Lewat informasi resminya, para dokter tidak setuju dengan metode pertolongan pertama yang dilakukan kepada lelaki muda tersebut. "Sehubungan dengan video yang marak beredar tentang cara mengatasi serangan jantung, dengan menepuk siku dan lengan tidak benar dapat mencegah dan mengatasi serangan jantung," bunyi informasi yang diterima, Kamis. Serangan jantung, lanjutnya, merupakan suatu kegawatdaruratan yang

disebabkan oleh sumbatan pembuluh darah, secara mendadak ke jantung. Keluhan yang dirasakan pasien adalah nyeri dada kiri, mual, keringat dingin, kadang disertai sesak mendadak, bahkan pingsan. Apabila menemui seseorang dengan gejala itu, segera bawa orang tersebut ke rumah sakit terdekat. Pasien akan dapat mendapat penanganan lebih lanjut, karena semakin cepat serangan jantung diatasi, semakin baik angka keberhasilan. Kalau menemui seseorang yang tiba-tiba tidak sadar, segera cek respons, dan panggil bantuan. Melakukan teknik CPR boleh saja, asalkan tepat sasaran. "Apabila tidak respons, segera lakukan pijat jantung dengan kedua tangan saling bertumpu, di tengah-tengah dada orang tersebut sampai dengan bantuan paramedis datang," pungkasnya. Salah satu dokter spesialis jantung Indonesia, dr Vito Damay, SpJP(K), FIHA, FICA menyebut, Infark Miokard Akut atau kondisi serangan jantung yang cukup serius. Penyakit ini biasanya ditandai oleh peningkatan enzim yang membuat otot-otot jantung mengalami kerusakan. "Kalau sudah seperti ini, biasanya akan dilakukan prosedur katerisasi. Ada kemungkinan dipasang ring atau stent, tapi saya belum tahu pasti apakah Casillas sudah melakukan prosedur tersebut, karena kondisinya sendiri sudah membaik," tutur Vito Damay, sebagaimana dikutip Okezone dari siaran IGTV pada akun instagram pribadinya, @dr.vitodamay, Kamis . Menurut Vito, kasus serangan jantung memang sudah sering terjadi pada orang berusia 30-tahunan. Terlebih melihat pola hidup yang

semakin lama semakin memburuk. Perkembangan teknologi yang begitu pesat ternyata juga berkontribusi dalam mengubah pola hidup manusia. "Ibaratnya, sekarang orang lebih mudah mendapatkan makanan tinggal pesan dari smartphone mereka, tapi di satu sisi mereka jadi malas berolahraga," tegas Vito. Vito menjelaskan, penyakit jantung yang berhubungan koroner atau penyempitan pembuluh darah pada jantung, tidak hanya karena pola hidup yang tidak sehat, tetapi juga ada faktor-faktor lain yang berperan. Salah satunya faktor genetika. Sebagai gambaran, bila ayah dan ibu kandung pasien pernah mengalami serangan jantung di masa muda, mereka juga memiliki kecenderungan menderita hal yang sama. Namun, hal ini bisa dihindari jika sang anak menjalani kehidupan yang berbeda (tidak merokok dan hidup sehat). "Saya tidak tahu apakah dia merokok atau tidak, salah satu penyebab serangan jantung di usia muda adalah perokok. Dan ketika dia punya genetik serangan jantung di usia muda juga, justru akan memperbesar risikonya," ungkap Vito. Faktor lain yang juga berpengaruh pada peningkatan risiko serangan jantung adalah kolesterol tinggi. Namun perlu diketahui, kadar kolesterol sendiri tidak melulu soal makanan yang dikonsumsi, bahkan kontribusinya hanya sekitar 30%. "Artinya, orang yang jaga makan, belum tentu kolesterolnya normal. Ada faktor-faktor lain yang menyebabkan kolesterol tinggi. Casillas seharusnya cek juga kolesterol LDL-nya atau kolesterol jahat," tukas Vito.(BBS)