Eceran Rp 2.000
Langganan Rp 55.000
16 Halaman
SABTU
http://metrobanjar.banjarmasinpost.co.id
4 JUNI 2016
NO 5.739 TAHUN XVI ISSN 0215-2987
Tekan Sejak Awal n Martapura FC Siap Menang SORE ini, Sabtu (4/ 6), Martapura FC melakoni laga kandang terakhir putaran pertama di Grup 5 Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016. Kali ini menjamu Persiba Bantul, di Stadion Demang Lehman, Martapura. Di atas kertas, Martapura FC lebih diunggulkan memenangi laga yang kick-
off sekitar pukul 16.00 Wita itu. Sebagai pemegang takhta puncak klasemen sementara, Martapura FC tentunya akan gampang menundukkan Persiba, yang saat ini menempati juru kunci klasemen sementara BERSAMBUNG KE HAL 10
GRAFIS: BPOST/FUAD
AKTOR RESTU PAKAI KOKAIN n Ditangkap Satnarkoba Saat Baru Bangun Tidur JAKART A - Aktor film Cinta Silver, Dorestu atau JAKARTA Restu Sinaga (41), ditangkap jajaran Satnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan lantaran mengonsumsi narkoba. Restu ditangkap di sebuah rumah kawasan Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (3/6) sekitar pukul 07.00 WIB. Saat itu Restu baru saja terjaga dari tidurnya yang lelap. “Dia diamankan sedang bangun tidur, kan diamankannya masih jam 7 pagi ya,” kata Kasat Narkoba Polres Jakarta Selatan, Kompol Vivick Tjangkung. Vivick mengungkapkan Restu sudah diamati sejak satu bulan lalu. “Si Restu ini kita dapat info kurang lebih 1 bulan lalu. Dia pengguna, tapi belum tahu apa jenisnya. Setelah itu anggota kami dipimpin Edi dkk melakukan penyelidikan,” ujar Vivick. Dalam penangkapan itu, polisi mengamankan barang bukti berupa 10,75 gram ganja, 17 butir tablet psikotropika
FOTO/GRAFIS: KOMPAS.COM/DIAN REINIS KUMAMPUNG/BPOST/FUAD
DITANGKAP - Restu Sinaga ditangkap polisi lantaran mengonsumsi narkoba, kawasan Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (3/6) sekitar pukul 07.00 WIB.
BERSAMBUNG KE HAL 10
Angkat Jempol
Bawa Senpi Saat Edarkan Sabu
SA TUAN Reserse Narkoba Polres Metro SATUAN Jakarta Selatan, menggelar jumpa pers berkait penggerebekan artis peran Restu Sinaga alias RS di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (3/6). Dalam jumpa pers tersebut, polisi membeberkan barang bukti berupa ganja dengan berat brutto 10,75 gram, 17 butir/
BA TULICIN - Sabu seberat 15 gram, satu senjata api (Senpi) dan 27 BATULICIN butir peluru. Itulah yang ditemukan anggota Reskrim Polsek Satui saat menggeledah mobil milik Arianto alias Anto (35). Warga Cindai Alus RT 05 RW 2, BERSAMBUNG KE HAL 10
BERSAMBUNG KE HAL 10
z INFO MITRA
Dibimbing
Bayar Rp 1 Juta Dapat Rumah
BANJARMASIN POST GROUP/SUDARTI
RUMAH yang dibangun di Kompleks Perumahan Batara Sinar Dinar di Jalan Irigasi kilometer 1.300 Gambut.
Beatboxer Billy
MENY AMBUT RamaMENYAMBUT dan, PT Sinar Dinar Jaya, yang membangun Perumahan Batara Sinar Dinar di Jalan Irigasi Km15, RT 15 (belakang Pasar Gambut), menawarkan promo menarik bagi masyarakat yang ingin membeli rumah. “Cukup membayar Rp 1 juta, konsumen sudah dapat memiliki rumah dengan angsuran tetap Rp 809.200 per bulan sampai lunas,” kata DirekBERSAMBUNG KE HAL 10
Anisa Chairina ISTIMEWA
SA TU-SA TUAT AT NY A finalis Sunsilk NYA Hijab Hunt 2016 yang mendapat kejutan saat di karantina di Jakarta adalah Anisa Chairina. Orang Banua ini dipertemukan dengan Beatboxer ternama yang juga idolanya, Billy. “Banyak hal didapat Chairina selama
di karantina. Salah satunya, Chairina mendapat bimbingan langsung dari Beatboxer Billy,” ujar ayah Chairina, Jumat (3/6). Chairina, kata Nor Cholis, memang menyukai seni mengolah bunyi-bunyi ritmis melalui mulut ini, dan dia akan menampilkannya di depan dewan juri. BERSAMBUNG KE HAL 10
z BANJARMASIN POST
Wacana Rasionalisasi Bikin PNS Resah WACANA rasionalisasi 1.000.000 Pegawai Negeri Sipil (PNS) bikin resah. Keresahan itu dirasakan Ari, pegawai di Pemko Banjarmasin. Dia tak tahu apakah kinerjanya sudah baik atau tidak sehingga bisa lolos dari rasionalisasi. Baca Banjarmasin Post
0406/M1
2
Metro Banjar
Banjarbaru Highlight
Bantu Promosikan
Pariwisata BANJARBARU - Sempat menggelar soft opening pada Maret lalu, Favehotel Banjarbaru, resmi beroperasi Jumat (3/6) sore. Grand opening salah satu hotel dalam jaringan group Aston itu berlangsung meriah di salah satu ruangan hotel yang terletak di Jalan A Yani Km 33 Loktabat Banjarbaru. Turut hadir pula Direktur Operasi Archipelago Internasional, Winston Hanes. Menurut Winston Hanes dalam sambutannya mengaku sangat senang Favehtel juga bisa hadir di tengah masyarakat Banjarbaru. Terlebih lewat budget hotel yang menyediakan fasilitas lengkap, hotel tersebut akan memberikan nuasa kepada pengunjungnya seperti berada di rumah sendiri. Sementara itu, owner Favehotel Puji Harianto menambahkan hotel ini hadir di tempat yang sangat strategis di Kalsel. Hanya memerlukan waktu tempuh 15 menit ke Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, tentu akan menjadi pilihan tepat dalam memberikan kemudahan akses bertolak pergi. “Selain itu, menimbang Banjarbaru merupakan kota masa depan kehadiran Favehotel sendiri tentu ke depan akan menjadi prospek yang besar dan tepat guna mendukung kepariwitaan di Banjarbaru,” terangnya. Sedangkan General Manager Fave Hotel, Dono memaparkan, Favehotel memang merupakan hotel berbintang dua. Kendati demikian, pelayanan dan kenyamanan yang diberikan Favehotel bertaraf hotel bintang lima. “Total kamar di Favehotel yakni sebanyak 119 kamar,” ungkapnya. Wali Kota Banjarbaru, Nadjmi Adhani mengaku sangat mengapresiasi atas kembali hadirnya jasa perhotelan di Banjarbaru. Ia berharap lewat hadirnya Favehotel Banjarbaru tersebut ke depan dapat mendukung promosi wisata di Banjarbaru.(gha)
Menyesal Tak Pakai Kondom BANJARBARU - Terjangkit penyakit, puluhan pekerja seks komersil (PSK) mengikuti pengobatan massal di eks lokalisasi Pembatuan Landasan Ulin. Dokter dan perawat dari puskesmas Guntung Payung pun turun ke lokasi itu bersama Komisi Penanggulangan HIV AIDS (KPA) Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, Jumat (3/6) sore. Salah satu PSK berusia 36 tahun, sebut saja namanya Neng Kembang. Dia mengeluh sakit dan harus diobati segera. Dia menyesal menerima dan layani tamu tanpa kondom. “Bulan ini positif sakit (bakteri vagina), karena pernah terima tamu tanpa kondom,” katanya menyesal. Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Banjarbaru, Edi Sampana mengatakan sekitar ada 57 PSK yang harusnya berobat saat itu. “Yang datang berobat hanya 34 orang, karena banyak yang sudah pulang,” katanya. Dari sekitar 350 PSK di eks lokalisasi pembatuan sudah banyak yang pulang kampung karena khusus Ramadan ‘pelayanan’ di lokalisasi diliburkan. Dan sebagian diantaranya itulah yang kemarin mengikuti pengobatan massal. Dia mengatakan kalau positif bakteri vagina tidak ada gejala. Jadi kalau tidak ada pemeriksaan secret vagina, tidak diketahui kalau seseorang itu sakit. Mereka yang harus diobati sudah lewati pemeriksaan secret vagina.(kur)
SABTU 4 JUNI 2016
ALAT MAKAN NAPI PUN PINJAM BANJARBARU - Janji untuk mendapat prioritas perbaikan tiga lembaga pemasyarakatan (Lapas) di Kalsel terungkap pada rapat yang langsung dihadiri Staf Ahli Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia Fajar Lase di Kantor Imigrasi Kelas I Banjarmasin, Jalan A Yani Km 22, Landasan Ulin Banjarbaru, Jumat (3/6). Adanya prioritas ini tidak disia-siakan oleh Lapas Banjarmasin, Lapas Khusus Narkotika Karangintan dan Lapas Banjarbaru. Ketiga lapas ini langsung membeberkan kebutuhan di lapas masing-masing lengkap dengan estimasi biaya yang dibutuhkan kepada Tim Assistensi Pembangunan/Rehabilitasi/Revitalisasi UPT Pemasyarakatan dalam APBN-P TA.2016. Kondisi memprihatinkan sejumlah lapas pun terungkap dalam acara tersebut. Sebagaimana Akhmad Heriansyah Kalapas Banjarbaru mengata-
kan pos pantau bagian atas rusak parah perlu direhab, padahal lapas Banjarbaru merupakan lapas penyangga yang punya posisi strategis untuk mengatasi status overcrowded lapas di Kalsel. “Perlu perbaikan tembok keliling, blok hunian max securty, rehab pos jaga 7 unit, bangun pagar pembatas, pos jaga utama, pembatas tembok antar bangunan, rehab blok hunian, perluasan ruang kunjungan, pembuatan sumur bor, “ bebernya. Kebutuhan itu memang perlu karena belum ada di Lapas Banjarbaru. Pos komando jaga tidak ada, blok hunian maximum security juga tidak ada. Bahkan pagar pembatas antara ruang bengkel kerja tidak ada dan perlu perluasan ruang kunjungan, untuk pagar pembatas blok hunian dengan halaman bagian belakang blok juga belum ada. Kepala Divisi Pemasyara-
katan Kanwil Hukum dan HAM Kalsel Harun Sulianto pun langsung bersuara agar Lapas Banjarbaru dibantu, bahkan untuk peralatan makan hingga sejumlah alat keperluan petugas di Lapas tersebut harus pinjam ke Lapas Banjarmasin. Dikatakan Harun, Lapas Banjarbaru merupakan penyangga Lapas Banjarmasin dan Lapas lainnya yang kelebihan daya tampung. Dia menyebut jika Lapas Banjarbaru masih dihuni 150 warga binaan dan tiap minggu akan ditambah 60 warga binaan. Kepala Lapas Narkotika Karang Intan, Moh Hafil pun langsung menyodorkan keinginan bangunan dan sarana baru di lapas yang sudah dipimpinnya selama 4 tahun itu. “Perlu tembok keliling, pembangunan selasar, pembangunan dua unit blok hunian, pembangunan pagar pembatas, pos jaga tiga unit. Ya,
Perbaikan Tiga Lapas di Kalsel w w w w
Kementerian Hukum dan HAM janjikan dana untuk tiga lapas Tiga lapas kekurangan fasilitas pendukung Renovasi dan penambahan harus selesai Desember 2016 Lapas Narkoba Karang Intan dan Lapas Banjarmasin overkapasitas
estimasi total sekitar Rp 28 ,7 miliar,” tegasnya seraya menambahkan bahwa kapasitas di Karangintan 500 orang namun dihuni 987 orang. Kepala Lapas Banjarmasin, Hendra Eka Putera pun tak ketinggalan menyampaikan kekurangan di Lapas Banjarmasin. “Lapas Banjarmasin bahkan tidak ada CCTV, total penghuni 2.451 warga binaan, kapasitas cuma 366 orang. Dari total itu 1.600 orang diantaranya warga binaan narkoba, overcrowded sekali sampai 600 persen lebih,” bebernya. Menanggapi banyaknya
usulan, Fajar Lase mengemukakan kucuran dana akan dikucurkan lalu didistribukan ke daerah di provinsi yang tingkat kriminalitasnya tinggi. “Harus ada blok baru. Bila tak ada cctv pun segera usulkan, kekurangan lainnya usulkan. Pembangunan baru intinya harus selesai 31 Desember,” ucapnya. Fajar juga langsung minta penambahan bangunan di Lapas Banjarbaru jangan tanggung-tanggung cuma satu lantai, tapi langsung bangun dua lantai. “Pembangunan harus ngebut,” ucapnya.(kur)
BANJARMASIN POST GROUP/KURNIA
LAPAS - Rapat antara Kementerian Hukum dan HAM dan lapas di Kalsel, di Kantor Imigrasi Kelas I Banjarmasin, Jalan A Yani Km 22, Landasan Ulin Banjarbaru, Jumat (3/6).
0406/M2
SABTU
4 JUNI 2016
Martapura Watch
Metro Banjar
3
Warga Serbu Operasi Pasar MART APURA - Menjelang Ramadan, Dinas PerindusMARTAPURA trian dan Perdagangan (Disperindag) Banjar menggelar operasi pasar. Kali pertama ini, Operasi Pasar dilaksanakan di Desa Pekauman Ulu Kecamatan Martapura Timur. Operasi pasar ini, rupanya tengah ditunggu-tunggu oleh warga di desa setempat. Sebanyak 250 kupon yang dibagikan aparat desa terhadap warga di desa setempat pun langsung ludes diserbu warga. Beberapa warga yang ditemui, salah satunya Eli mengaku sangat senang ada operasi pasar yang digelar Disperindag. Dia bisa mendapatkan dua kilogram gula pasir hanya Rp 25 ribu. Padahal, harga di pasaran setiap kilogramnya sudah sampai Rp 15 ribu bahkan Rp 16 ribu per kilogram. Pambakal Melayu Ulu, Zulkifli mengatakan, pihaknya sengaja membuat kupon untuk mencegah warga tidak berebut mendapatkan paket operasi pasar yang dilaksanakan disperindag. Ada sebanyak 250 kupon yang dibagikan. “Langsung ludes saja begitu operasi pasar dibuka. Wajar saja, harganya murah dari di pasar,” ujar pambakal. Kabid Perdagangan H Rahmad Bahagiawan mengatakan, untuk menggelar operasi pasar kali ini pihaknya menyiapkan 500 kilogram gula pasir. Setiap warga, mendapatkan maksimal dua kilogram sehingga ada 250 warga (wid) yang bisa mendapatkan jatah gula pasir.(wid)
Rancang Agroatic Anugerah Sekumpul MART APURA - Kelurahan Sekumpul Kecamatan MARTAPURA Martapura Kota, sudah tak asing lagi sebagai objek wisata religi di tanah Borneo. Hampir tiap tahun selalu menyedot ratusan ribu jemaah berasal dari berbagai daerah lewat gelaran Haul Guru Sekumpul. Namun ada satu tempat lagi yang bakal memanjakan wisatawan bertandang ke Sekumpul. Kawasan tersebut yakni sebuah lembah yang memiliki kolam pemancingan di tengah kota namun tetap memanfaatkan keeksotis alam atau masyarakat menyebutnya Agroatic Anugerah Sekumpul. Lurah Sekumpul, Gusti Marhusin sudah menyampaikan rencana pembuatan kawasan wisata di kelurahan Sekumpul tersebut kepada Sekda Kabupaten Banjar dan beberapa dinas terkait. Alhasil, tanggapan mereka pun cukup meapresiasi. “Insya Allah, Senin (6/6) nanti kami juga akan melakukan pengukuran lebih mendetail terhadap kawasan tersebut,” terang Marhusin. Masih ia, dirinya mengaku sangat antusias bersama warga membuat Agroatic Anugerah Sekumpul tersebut. Terlebih lewat keberadaan tempat wisata tersebut pengunjung tak perlu lagi bertolak jauh-jauh untuk mencari tempat berlibur tenang dan nyaman bersama keluarga. “Sesuai namanya Agroatic Anugerah Sekumpul juga tetap menggunakan konsep bernuasa Islami. Jadi usai berziarah ke Kubah Makam Guru Sekumpul, yang hendak merasakan keasrian (gha) alam bisa bertandang ke tempat ini,” tuturnya.(gha)
PENYAKIT - Misran, peternak itik warga Jalan Pematang Panjang RT 4 Gambut, menunjukkan kandang itiknya yang diserang penyakit, Jumat (3/6).
BANJARMASIN POST GROUP/HARI WIDODO
LEHER ITIK TIBA-TIBA MEMUTAR MART APURA - Riuh ‘teMARTAPURA riakan’ itik, tidak lagi seramai dulu. Misran hanya bisa mengurut dada setiap masuk ke dalam kandang ternak itik peliharaanya. Itik yang dipeliharanya tidak lagi sebanyak seperti sebelum-sebelumnya. Penyakit yang menyebabkan kematian massal ternak itik miliknya itu membuat hampir 273 itik miliknya mati. Meski tidak lagi sekestrem sebelumnya, serangan penyakit itu menyebabkan beberapa ekor ternak itiknya terlihat lehernya memutar. Warga Jalan Pematang Panjang RT 4 Gambut ini pun kehilangan hasil berupa telur yang dihasilkan dari itik yang dirawatnya. Terakhir, dari 100
ekor itiknya yang masih tersisa Misran hanya bisa mendapatkan 20 butir telur per hari. Kepada koran ini kemarin Misran menjelaskan, tadinya keseluruhan itik yang dipeliharanya mencapai 373 ekor. Dia sangat gembira, karena itiknya sudah menghasilkan telur yang terbilang cukup banyak jumlahnya. Setiap hari, itik yang bibitnya dibeli dari Kandangan Hulu Sungai Selatan (HSS) itu bisa menghasilkan telur hingga 250 butir. Dia pun, tidak kesulitan untuk menjual telur itik peliharaannya itu karena setiap harinya sudah ada pembeli yang datang langsung ke rumah membeli telur. “Lumayan hasilnya saya jual per butir kalau
besar Rp 2.200 per butir kalau kecil Rp 2.000 per butir. Sehari bisa dapat hasil Rp 450 ribu sampai Rp 500 butir,” ujarnya. Tapi, sekarang, Misran tidak lagi mendapatkan hasil seperti ketika itiknya masih belum terserang penyakit. Dari 373 ekor itu, sekarang ini hanya tersisa sebanyak 100 ekor. Itupun, sekarang ini itik yang masih tersisa produksinya tidak lagi sebanyak seperti sebelumnya. Sehari, hanya 10 sampai 12 butir telur. Baru kemarin, dia bisa mendapatkan sebanyak 20 butir telur. Misran mengatakan, sampai sekarang juga tidak tahu persis jenis penyakit yang telah menyebabkan itik ternaknya itu mati secara massal. Di-
ITIK TAK LAGI PRODUKTIF q Terjadi kematian massal itik peliharaan q Itik yang selamat lehernya memutar dan mata berkabut q Produktifitas telur menurun q Pendapatan peternak anjlok
nas Peternakan juga tidak datang karena memang belum melaporkan kematian massal yang dialaminya itu. Cuma cirinya, leher itik yang dipeliharanya itu memutar dan matanya seperti berkabut. Kebanyakan, matinya itiknya pada malam hari. Kejadiannya, sudah hampir sebulan sudah. Staf Keswan Distabunak Banjar drh M Akbar Susanto mengatakan tidak bisa memastikan penyebab kematian ternak itik milik Misran apakah
virus flu burung ataukah tetelo. Untuk memastikannya, harus diambil sempelnya terlebih dahulu. Namun, kematian yang sama sebulan yang lalu saat dicek negatif. Padahal, ciri serangan kematian sama dengan virus flu burung yang ditemukandi Tatah Makmur. Dibenarkan Akbar, pascaserangan penyakit yang menyebabkan kematian massa itik tidak lagi berproduksi maksimal. Karena, penyakit ini menyerang organ indung telur. (wid)
0406/M3
4
Metro Banjar
Banjarmasin Plus
SABTU
4 JUNI 2016
KALSEL DAN SULBAR SEPAKAT PATUNGAN n Belum Bahas Bagi Hasil Pulau Lari-larian BANJARMASIN - Hingga saat ini belum ada kepastian mengenai berapa nominal modal yang akan ditanamkan Pemprov Kalsel untuk melakukan eksplorasi minyak di Pulau Lari-larian. Hingga pertemuan kesekian kali yang dilakukan kedua provinsi, Kamis (2/ 6) bentuk tindaklanjutnya hanya
Pulau Lari-larian q
q q
q
Pulau yang ada di wilayah kepulauan Kabupaten Kotabaru itu mendadak diklaim Provinsi Sulbar Diketahui, pulau tersebut menyimpan potensi minyak yang cukup besar Terjadi perebutan antarprovinsi. Kemendagri menengahi agar Pulau Larilarian dikelola bersama antara Provinsi Kalsel dan Sulbar. Hingga saat ini baru pembahasan kesepakatan kerja sama untuk participating interest (PI)
perjanjian kerjasama. Ya, pemerintah pusat membuat satu kebijakan kepada Kalsel dan Sulbar jika ingin mendapatkan bagi hasil harus menanamkan modal 10 persen atau participaring interest (PI). Jika sudah memenuhi PI tersebut, maka Kalsel dan Sulbar mendapatkan dana bagi hasil 10 persen dari keuntungan. Asisten I Bidang Pemerintahan Setdaprov Kalsel DR Suhardjo membenarkan sudah ada Perjanjian Kerjasama (PK) pekerjaan dengan Pemprov Sulawesi Barat (Sulbar). “Sudah disepakati perjanjian kerjasama untuk PI-nya. Setelah disepakati Perjanjian Kerjasamanya, baru kemudian SKPD teknis operasional masing masing daerah yang menindak lanjuti,” terang Suhardjo. Langkah selanjutnya, sambung Suhardjo, Pemprov Kalsel akan me-
minta Kemendagri untuk menfasilitasi perjanjian teknis dengan perusahaan pengeksplorasi PT Mubadala. “Dari sana nanti dihitung, berapa kewajiban yang harus kita bayarkan. Kalau memang tidak sanggup membayar kita gandeng perusahaan lain,” kata dia. Disinggung mengenai berapa biaya ‘patungan’ PI Pulau Lari-larian, Suhardjo belum bisa merinci. Pasalnya hingga saat ini belum diketahui detil nilai saham milik PT Mubadala. “Nilai saham mereka jadi patokan,” kata dia. Sementara dari pihak Sulbar diwakili Asisten I, Bupati Majeni dan Karo Pemerintahan menyatakan Kalau untuk BUMD bersamanya juga dibicarakan nanti, setelah
perjanjian teknis kita dapatkan bersama PT Mubadala. “Kami berharap secepatnya Kemendagri bisa memfasilitasi pertemuan dengan PT Mubadala,” cetusnya. (lis)
BLOG NEWS.COM
Anak Punk Ikut Mengaji BANJARMASIN - Anak punk dan pengelem kerap terjaring Satpol PP Kota Banjarmasin saat razia. Bahkan, hampir tiap bulan ada tangkapan. Buktinya, An yang baru saja ditangkap dan mengakibatkan pelecehan seksual, Selasa (31/5), Kamis (2/6) tertangkap lagi. Kabarnya dia juga beberapa kali terjaring ngelem. Hal seperti ini seperti tak ada solusi. Apalagi setelah ditangkap, mereka diserahkan ke Rumah Singgah, tanpa pembinaan berarti. Di rumah singgah, mereka hanya diinapkan paling lama seminggu. Mereka paling dibersihkan, lalu kadang diberi ceramah oleh ustadz. Ini terjadi karena bangunannya tak memadai. Selain itu tenaga untuk pembinaan seperti melatih keterampilan kerja dan lainnya juga tak ada. Sebenarnya sempat diwacanakan pembangunan rumah singgah untuk membina tangkapan anak punk, gepeng dan lainnya pada zaman Yudhi Wahyuni. Namun sampai sekarang tak kunjung terwujud. “Insya Allah kita bangunkan rumah singgah untuk pembinaan,” kata Ibnu. Meski begitu, dia belum memastikan waktu pelaksanaannya. Namun diupayakannya berlangsung pada masa pemerintahannya. Namun Wakil Wali Kota Banjarmasin, Hermansyah mempunyai cara tersendiri. Yakni melibatkan anak punk yang biasanya mengelem dengan ikut mengaji. Kebetulan, hari ini dicanangkan program magrib mengaji bagi santri BKPRMI dan murid SD Banjarmasin di Mesjid Raya Sabilal Muhtadin. Para guru mengaji sudah ditempatkan di mesjid dan mushala di Kota Seribu Sungai untuk program ini. “Nah anak punk juga bisa dilibatkan,” katanya. Mereka yang terjaring razia diwajibkan ikut program magrib mengaji ini. Harapannya, mereka bisa luluh hatinya untuk menjalani hidup secara normal. “Kalau cuma ditangkap lalu beberapa hari kemudian dilepas tak ada efeknya. Coba kita ikutkan mereka magrib mengaji,” ujarnya. (ire)
40 Truk ‘Kerja Keras’ Saat Puasa n Bertambah 100 Ton Sampah Per Hari Saat Ramadan BANJARBARU - Memasuki puasa Ramadhan, pasar pasar wadai menjamur bermunculan di pusat kota, tepi jalan utama A Yani, jalan cabang dan jalan lingkungan perumahan hingga pojok pojok pemukiman. Lonjakan aktivitas berjualan dan pasar selama musim Ramadhan pada sore hingga malam bahkan saat dinihari waktu sahur, dipastikan akan meningkatkan produksi sampah rumah tangga maupun sampah pasar secara signifikan. Kepala Dinas Kebersihan dan Persampahan (DKP) Kota Banjarbaru, H Rustam Effendi melalui Plt Kabid Persampahan, Adhi Maulana, merinci pada musim puasa Ramadan Juni lalu, rata rata sampah yang masuk TPAST sebanyak 97,20 ton per hari dengan volume sampah 277,73 m3 per hari. Padahal sebelum memasuki puasa, pada Mei 2015 sampah yang masuk TPAST masih sebanyak 94 ton per hari atau 268,56 m3 per hari. Namun setelah memasuki puasa Ramadan, angkutan sampah meningkat hingga lebih dari 3 ton per harinya. Penurunan volume sam-
pah secara signifikan terlihat setelah puasa Ramadahan memasuki lebaran. Setelah lepas puasa Ramadan, memasuki masa lebaran pada Juli, rata rata sampah yang masuk TPAST Gunung Kupang hanya 89,03 ton atau 254,38 M3. Penurunan sampah pada masa lebaran ini salah satunya karena banyaknya warga yang mudik lebaran ke luar daerah, tidak adanya lagi pasar Ramadhan dan aktivitas jualan menurun dibanding selama puasa Ramadan. “Prediksi sampah pada puasa Ramadahan tahun ini diperhitungkan meningkat lima hingga sepuluh ton seharinya. Untuk mengantisipasi itu, kita memberlakukan ektra angkutan sampah sehingga meskipun peningkatannya sampai 100 ton per hari, armada angkutan sampah masih mampu menanganinya,” ucapnya. Sebanyak 40 armada sampah yang biasanya beroperasi dua rit dalam seharinya yang bekerja dari pagi hingga siang harinya akan ditambah sampai tiga rit angkutan dalam seharinya. Armada angkutan sampah ini bergerak mengangkut sampah dari 114 titik TPS yang tersebar di seluruh wila-
Sampah Banjarbar u Banjarbaru q 90,30 ton sampah masuk ke Tempat Pemprosesan Akhir Sampah Terpadu (TPAST) Hutan Panjang Gunungkupang per harinya. Angka itu setara 258 meter kubik sampah q Setelah direduksi, sampah yang berasal dari 84,50 persen total jumlah timbunan sampah Kota Banjarbaru ini beruba menjadi 106,85 ton. Sumber data Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Banjarbaru
BANJARMASIN POST GROUP/APUNK
SAMPAH - Sejumlah petugas kebersihan sedang mengangkut sampah yang ada di TPS.
yah Kota Banjarbaru dan pasar pasar kemudian menumpahnya ke TPAST Gunung Kupang. Meningkatnya mobilitas armada angkutan sampah selama Ramadahan diakui pula berimbas pada peningkatan biaya operasional. Namun demikian, adanya tuntutan peningkatan pelayanan angkutan sampah selama Ramadan dibanding kondisi rutinitas normal dinilai wajar untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya penumpukan sampah yang tak terkendali. (sar)
0406/M4
Crime Story
SABTU 4 JUNI 2016
5
Metro Banjar
Jasad Arbain Mengapung di Tepian Sungai AMUNTAI - Jasad Mis ‘adi Arbain (39), tersangka kepemilikan obat daftar G zenith yang sempat kabur dengan menyeburkan diri ke sungai saat penangkapan akhirnya jasadnya ditemukan di Desa Tatah Laban kecamatan Sungai Pandan, Jumat (3/6) pukul 10.30 wita. Ramadhan, salah satu anggota Damkar HSU mengatakan, jasad Arbain warga Desa Lampihong ditemukan sudah mengambang di tepian sungai. “Jasad ditemukan setelah pencarian dalam dua hari pencarian,” ujarnya. Arbain kabur saat anggota Polsek Banjang melakukan penangkapan yang ternyata ditemukan 300 butir zenith, Rabu (1/6). Namun di tengah perjalanan menuju polsek namun tersangka berontak dan akhirnya jatuh dari sepeda motor kemudian menceburkan diri ke sungai Balangan. Penangkapan dilakukan di Desa Kaludan Besar saat tersangka tengah bersantai dengan beberapa temannya. Saat kedapatan membawa zenit, Arbain tak bisa lagi mengelak dan dibawa anggota polisi menggunakan sepeda motor. Kapolsek Banjang, Taufik mengatakan, tersangka dibawa menuju polsek dengan sepeda motor. Tersangka duduk di tengah dan diapit dua anggota polisi. “Di tengah perjalanan, tersangka berontak hingga akhirnya terjatuh dari sepeda motor. Dia langsung berlari menuju sungai yang jaraknya hanya lima meter. Dia langsung terjun,” ujarnya. Anggota polisi yang sempat mengalami luka ringan akibat terjatuh dari sepeda motor melakukan pengejaran dengan ikut terjun ke sungai Balangan. Penduduk sekitar juga sempat melihat saat tersangka terjun ke sungai di Desa Banjang, sekitar 100 meter dari tersangka terjun warga mulai meneriaki untuk segera berenang ke pinggir. “Namun tersangka tidak menghiraukan dan akhirnya menyelam hingga tidak muncul lagi,” katanya. Tersangka merupakan warga Desa Lampihong, Balangan dan sering berkunjung ke Amuntai, HSU. Bantuan mulai datang dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kodim dan anggota BPK. Anggota BPBD Tabalong, Kandangan, Balangan dan Tapin yang juga turut membantu pencarian. Tim relawan terus melakukan pencarian dengan menyusuri sungai menggunakan kapal dan perahu karet. (nia)
BANJARMASIN POST GROUP/RENI KUNIAWATI
DITEMUKAN - Jasad Mis’adi yang kabur ketika dibawa anggota polisi ke Polsek Banjang ditemukan di Desa Tatah Laban, Sungai Pandan, Jumat (3/6).
Terus Bergerak Berantas Narkoba KUALAKAPUAS - Dalam penanggulangan Indonesia Darurat Narkoba, BNK Kapuas melakukan sosialisasi ke PT Asmin Bara Bronang yang ada di Buhut Kecamatan Pujon Kapuas Kalteng. Kegiatan sosialisasi tersebut dibuka langsung Wakil Bupati Kapuas Muhajirin, yang juga selaku Ketua BNK setempat, di salah satu ruang pertemuan PT Asmin Bara Bronang, Kamis (2/6). Muhajirin mengatakan, kebijakan pemerintah mengenai narkoba sudah jelas yaitu Indonesia Darurat Narkoba. Apalagi, ditegaskannya, narkoba merupakan musuh bersama karena memiliki bahaya laten yang tidak mengenal waktu, tempat, usia ataupun status. Dia juga menyampaikan sosialisasi tersebut bertujuan untuk menyamakan persepsi mengenai narkoba serta untuk mengetahui apa itu bahaya narkoba. Dia berharap, untuk kedepannya para karyawan setempat yang sudah mengikuti sosialisasi dapat menjadi duta anti-narkoba, baik untuk diri sendiri, lingkungan ataupun keluarga yang nantinya dapat membantu pemerintahan dalam penanggulangan Indonesia darurat narkoba. Jika perusahaan ingin melakukan tes urin kepada para pegawainya BNK Kapuas siap untuk membantu. Dikatakan Bayu Setyawan selaku Ketua Teknik Tambang, kegiatan tersebut juga diikuti beberapa perusahan yang bekerja sama dengan PT Asmin Bara Bronang. Kegiatan ini penting untuk melakukan kerja sama dalam pemberantasan narkoba. Sosialisasi yang dilakukan di perusahaan yang bergerak di bidang tambang tersebut diisi langsung empat narasumbur dari BNK Kapuas yang sehari-hari bekerja di Dinas Kesehatan, Dinas Tenaga Kerja Sosial serta TNI dan Polri. (jd)
BANJARMASIN POST GROUP/DONY USMAN
DATA PENJAGA WARUNG - Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani (jaket loreng) didampingi Kapolres Tabalong AKBP Zuhdi Batubara dan Dandim 1008 Tanjung Letkol Arm Anang Krisna Indra Kumara mendata penjaga warung di sebuah warung jablai, Kamis (2/6).
DINSOS BANTU BIAYA PEMULANGAN ■ Hasil Razia Gabungan Warung dan Tempat Hiburan TANJUNG - Setelah dilakukan pendataan dan pembinaan, sebanyak 11 perempuan dari 50 orang yang terjaring razia gabungan, dipulangkan ke daerah asalnya dengan dibantu Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Tabalong. Pemulangan dilakukan, setelah sebelumnya semua yang terjaring razia diberikan pengarahandiMapolresTabalong Diketahui dalam razia gabungan langsung dipimpin Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani, Kapolres Tabalong AKBP Zuhdi Batubara dan Dandim 1008 Tanjung LetkolArm Anang Krisna Indra Kumara. Hasil razia gabungan dengan sasaran warung jablai dan tempat hiburan ini menjaring 50 orang perempuan. Mereka terdiri atas, empat orang masih di bawah umur, empat orang tanpa identitas
”
Bagi yang tidak punya uang untuk pulang kami beri biaya kepulangan H YUHANI Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Tabalong
atau KTP, enam orang yang memiliki identitas di luar Tabalong dan 36 orang memiliki KTP atau identitas. Perempuan yang diketahui berasal dari luar Tabalong dan tidak terindikasi melakukan tindak pidana, kemudian diserahkan ke Dinas Sosial setempat untuk dipulangkan. Dari semua perempuan yang diamankan, sebanyak 11 orang yang dibantu dinas sosial untuk biaya pulang ke daerah asalnya karena tidak
ada memiliki biaya sendiri. “Bagi yang tidak punya uang untuk pulang kami beri biaya kepulangan,” kata Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Tabalong, H Yuhani. Berdasar data yang ada, dikatakan Yuhani, ada 11 orang yang dibantu biaya kepulangannya dan saat ini mereka sudah tidak berada di Tabalong lagi. “Mereka ada yang dipulangkan ke Banjar, Barabai Hulu Sungai Tengah dan daerah lainnya di Kalsel,” ujar Yuhani yang juga ikut saat melakukan razia, Rabu (1/6) malam itu. Tindakan pemulangan itu dilakukan karena yang bersangkutan tidak terdata sebagai warga Tabalong dan tidak mempunyai pekerjaan yang pasti. Selain dipulangkan ke
daerah asalnya, mereka juga membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi apa yang telah dilakukan. “Dari Polres Tabalong juga memberi arahan dan pembinaan kepada mereka agar tidak berbuat tindak pidana dan lainnya,” katanya. Diketahui, dalam razia gabungan yang dipimpin bupati ini memang didapati perempuan dari luar Tabalong yang mengaku bekerja sebagai penjaga warung. Mereka didapati di dua buah warung berbeda dengan alasan memang atas kemauan sendiri untuk mencari nafkah. Sementara, Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani menyatakan, razia seperti yang dilakukan pada Rabu (1/ 2) malam lalu akan terus dilakukan pihaknya. “Kami akan terus lakukan
razia seperti ini hingga menjelang malam terakhir sebelum masuk bulan suci Ramadan,” katanya. Tujuan razia ini tentu, tak lain agar masyarakat tidak terganggu dengan aktivitas warung dan tempat hiburan selama melaksanakan ibadah puasa dan ibadah lainnya. (dny)
Mereka yang Terjaring ● Masih di bawah umur ● Tanpa identitas atau KTP ● Memiliki identitas di luar Tabalong
Daerah Pemulangan ● Banjar ● Barabai ● Dan daerah lainnya
Kapolda Kalsel Siram Anggota Brimob PELAIHARI- Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Kapolda Kalsel), Brigadir Jenderal Polisi Erwin Triwanto menyiram personel Satuan Brimbo Polda setempat. Itu merupakan prosesi syukuran karena personel Brimobda Kalsel sukses melaksanakan latihan peningkatan pelopor hingga melaksanakan long march di Monumen Pahlawan Bhayangkari, Mathilda Batlayeri. Pelatihan peningkatan pelopor 2016 itu sendiri dilaksanakan dari 14 Mei hingga 3 Juni 2016 dan puncaknya dilaksanakan jalan kaki dari Mako Satbrimob Kota Banjarbaru hingga finish di Monumen Bhayangkari Telafan Mathilda Batleyeri di Desa Kurau, Kecamatan Kurau, yang berjarak sekitar 6 kilometer. Orang nomor satu di jajaran Polda Kalsel itu juga bertindak sebagai pimpinan apel penutupan latihan itu. Erwin Triwanti pun dalam sambutannya menjelaskan, kegiatan itu dilakukan untuk meningkatkan kemampuan personel Satbrimobda Kalsel dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari.
“Saya berharap kekuatan Satbrimobda Kalsel semakin kuat dan terlatih serta disiplin tinggi,” ujarnya. Upacara penutupan ditandai dengan penyiraman para peserta dengan air dan pelepasan bom sebanyak tujuh kali. Bupati Tanahlaut, Bambang Alamsyah, Dandim 1009/Pelaihari Letkol Arh Hasto Respatyo, pejabat utama di lingkungan Polda Kalsel dan pejabat utama di Polres Tanahlaut turut menyaksikan prosesi penutupan latihan tersebut. Warga di Kecamatan Kurau antusias melihat para personel Sabrimobda Kalsel berlatih di desanya. Hal ini terlihat dari banyaknya warga berkumpul ditempat acara karena penasaran ingin menyaksikan dari dekat. Camat Kurau, Farhad Narollah mengaku bangga karena wilayahnya dijadikan lokasi latihan prajurit tempur dari TNI Angkatan Udara, Angkatan Darat dan Kepolisian. “Kalau TNI Angkatan Laut latihan di Kecamatan Kurau. Maka lengkap sudah Tinggal TNI AL yang belum latihan tempur di Kurau,” katanya. (tar)
BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO
Brigadir Jenderal Polisi Erwin Triwanto
0406/M5
6
Police Line
Metro Banjar
SABTU
4 JUNI 2016
Tiga Warga Positif Narkoba BANJARMASIN - Tiga orang diamankan oleh jajaran Satnarkoba Polresta Banjarmasin saat melakukan penggerebekan narkoba di kawasan Kelayan A Gang Sadar dan Gang Sejiran Kelurahan Kelayan Luar Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kamis (2/6). Kasatnarkoba Polresta Banjarmasin Kompol Feri Renaldo Sitorus, Jumat (3/6) mengatakan, ketiga orang yang diamankan tersebut merupakan warga Kelayan A Gang Sejiran. Mereka adalah IO (20), WA (28), IK (30). “Ketiganya diamankan setelah hasil tes urine dinyatakan positif. Ini masih kami dalami dan ketiganya akan diberi pembinaan,” katanya seraya mengatakan sekitar 100 orang personel diturunkan saat giat itu. Dalam aksi itu aparat meluruk ke kawasan Kelayan A tepatnya di Gang Sadar dan Gang Sejiran. Mereka langsung memeriksa rumah-rumah yang sudah menjadi target operasi (TO). Warga yang mencurigakan dan ada di rumah-rumah yang jadi target diperiksa. Tempat tinggal dan badan mereka digeledah, bahkan para warga itu harus tes urine. Petinggi Polresta Banjarmasin langsung memantau aksi itu, di antaranya Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Wahyono, Wakapolresta Banjarmasin AKBP Wahyu Dwi Ariwibowo dan Kasatnarkoba Polresta Banjarmasin Kompol Feri Renaldo Sitorus beserta jajaran. (ady)
BANJARMASINPOSTGROUP/AYA SUGIANTO
GELEDAH - Jajaran Polresta Banjarmasin menerjunkan puluhan polisi saat melakukan penggeledahan rumah di Gang Sejiran dan Gang Sadar, Kelayan A Banjarmasin.
DEMI RP 50 RIBU ALIS MALAH DIBUI n Ditangkap Saat Bawa Sabu
BANJARMASIN POST GROUP/IBRAHIM ASHABIRIN
Maling Tertangkap Gara-gara Mabuk RANTAU - Selihai-lihainya bersembunyi, akhirnya tertangkap juga. Itulah yang dialami satu tersangka pelaku kriminal yang biasa disapa Awat (22). Setelah sekitar sembilan bulan melarikan diri, dia diamankan personel Polsek Hatungun, Tapin, Kamis (2/6) tadi. Pemuda bertubuh kurus itu buron setelah diduga mencuri sepeda motor Yamaha Jupiter DA 3887 KR milik Guston, warga Desa Bagak, Kecamatan Hatungun. Menurut Kapolsek Hatungun, Ipda H Harahap, anak buahnya menangkap tersangka di sebuah warung di Pulau Pinang, Kecamatan Binuang, Tapin. “Saat itu tersangka sedang mabuk berat,” ujar kapolsek. Dia mengungkapkan, peristiwa yang melibatkan Awat terjadi pada September 2015. Kala itu Guston yang seorang buruh bangunan, memarkir sepeda motornya di dekat tempatnya bekerja. Diperkirakan saat dia sibuk itulah Awat beraksi. “Tersangka cukup sulit ditangkap karena selalu berpindah-pindah tempat tinggal. Dari Tapin ke Tanahbumbu kemudian ke Kalimantan Tengah,” tutur Kapolsek Harahap. (him)
MARTAPURA - Muhlis alias Alis (24) hanya bisa pasrah berada di balik jeruji besi Mapolsek Kertak Hanyar, Kamis (2/6) siang. Dia mengaku menyesal terlibat dalam bisnis sabu. Aplaagi dia hanya mendapat upah Rp 50 ribu, tak sebanding dengan derita yang terima mendekam di sel tahanan. “ Tapi ya apa boleh buat. Nasib saya seperti ini, “ katanya sembari terlihat sangat menyeselai perbutannya. Alis diamankan Unit Reskrim Polsek Kertak lantaran telah tertangkap tangan menyimpan dan membawa narkotika berjenis sabu. Kendati barang haram tersebut menurut pengakuannya bukan miliknya. Namun tetap saja jeratan hukum tak pandang bulu mengirim warga Handil Negara Gambut itu mendekam di balik jeruji besi, sejak Rabu (1/6) sore. “ Saya cuma mengantarkan sajaa. Barang ini bukan milik saya, “ katanya kepada polisi yang memeriksanya.
Penangkapan Alis r Polisi mendapat informasi Alis mengantarkan sabu kepada seseorang di Kertak Hanyar r Polisi lalu mencegat sepeda motor yang dikendarai Alis r Semula polisi hanya menemukan pil zenith r Alis terlihat membuang bungkusan yang ternyata paketan sabu r Alis pun mendekam di tahanan. Tak hanya satu paket sabu seberat 0,24 gram, polisi juga menemukan beberapa biji pil zenith di sakunya. Menurut Alis, pil jin tersebut ia bawa bukan untuk dijual melainkan dia konsumsi sendiri. Informasi didapat, Alis bermaksud hendak mengantarkan barang haramnya itu ke seseorang di Jalan A Yani Km 8 Kertak Hanyar. Polisi berpakaian yang preman Kei menerima informasi Alis hendak melakukan aksi. Belum sempat menemui pelanggannya, sepeda motor warga Handil Negara, Gambut itu malah lebih dulu dicegat polisi. Saat digeladah, polisi se-
mula memang hanya menemukan pil zenith. Namun tak berselang lama, Alis yang semula diperiksa terlihat menjatuhkan paketan kecil diduga sabu ke samping khaki kirinya. Namun perbuatan Alis dilihat oleh polisi. Akhirnya, Alis langsung digelandang ke Mapolsek Kertak Hanyar. Kapolres Banjar, AKBP Kukuh Prabowo melalui Kapolsek Kertak Hanyar, Iptu Ria Ariyanti, mengatakan Muhlis alias Alis (24) adalah kurir. Menurutnya tersangka, dijerat Pasal 112 (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman empat tahun penjara. (gha)
BANJARMASINPOSTGROUP/ABDUL GHANIE
PERIKSA - Alis saat menjalani pemeriksaan di Mapolsek Kertak Hanyar.
Thamrin yang Tusuk Nasip PALANGKARAYA - Penyidik Polreta Palangkaraya, menetapkan, Thamrin (19) adalah pelaku penusukan yang menewaskan Nasip (36) di sebuah tempat karaoke di Jalan Mahir Mahar, Palangkaraya, Selasa (31/5). Sebagaimana diberitakan dua belas jam setelah kejadian, jenazah Nasip ditemukan di tepi Jalan RTA Milono Km 7,5 arah Kereng Bengkirai. Polisi langsung mengamankan
Mangku, kawan korban untuk dimintai keterangan . Penjelasan dari Kasat Reskrim Polresta Palangkaraya, AKP Erwin Situmorang, Jumat (3/6) menyebutkan, dalam percecokan korban datang bersama Mangku untuk menyanyi. Tiba di lokasi ada pengunjung lain, yakni, Taufik Hidayat (31), Aris Fadilah (32), Thamrin (19), dan Anto (20). Berdasarkan keterangan Mangku, saat itu terjadi perang mulut, karena berebut mikropon
Thamrin yang membawa belati langsung menusuk Mangku, namun nasib yang terluka masih sempat menyelamatkan diri. Tiga orang rekan Thamrin, saat itu hanya terlibat perang mulut. Saat Nasip pulang menggunakan sepeda motor, ketika berada d Jalan RTA Milono km 7,5 diduga Thamrin menusuk pinggang, Nasib dari belakang, hingga terjatuh dan tewas. Erwin mengatakan, pihaknya,
sudah menetapkan, Thamrin sebagai pelaku pembunuhan tersebut, sedangkan tiga orang kawan pelaku yakni, Taufik Hidayat (31), Aris Fadilah (32) serta Anto (20) hanya sebagai saksi. Mereka tidak ditahan, karena statusnya hanya sebagai saksi saja,sedangkan Thamrin ditahan, karena sudah ditetapkan sebagai tersangka. “Dia adalah pelaku tunggal pembunuhan tersebut.” katanya.(tur)
0406/M7
SABTU
Global Crime
4 JUNI 2016
Adam Tewas Sambil
Pegang Ponsel ■ Diduga Tersengat Aliran Charger BEKASI - Satu lelaki bernama Moh Adam (41), warga Kelurahan Bintara Jaya, Kecamatan Bekasi Barat yang ditemukan tewas pada Kamis (2/6) malam. Dia TOMONEWS.NET diduga tersengat aliran listrik dari telepon genggam. “Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada diri korban,” ujar Kepala Sub Bagian Humas Polresta Bekasi Kota Iptu Evi Fatna di Bekasi, Jumat (3/6) Keyakinan polisi korban mengalami sengatan listrik karena ditemukannya luka bakar listrik pada dada dan di kedua telapak tangan kanannya. Selain itu, korban ditemukan dalam kondisi duduk sambil bersandar di tembok dengan memegang satu unit ponsel di tangan kanannya dalam keadaan di-charge. Korban Adam ditemukan tewas oleh rekannya di Kampung Setu, Gang H Ismail RT01/RW02, Nomor 45, Kelurahan Bintara Jaya, Kecamatan Bekasi Barat. “Kami sudah cek kondisi tubuh korban, tidak ada tanda penganiayaan atau tindakan kekerasan,” kata dia. Mayat korban ditemukan pertama kali oleh Arjo selaku pemilik rumah yang ditempati korban dan didapati korban sudah dalam kondisi meninggal dunia. “Pada saat ditemukan, korban tidak memakai baju dan bertelanjang dada, memakai celana pendek jeans tanpa alas kaki,” ujar Arjo. Dikatakan Iptu Evi, pihaknya telah mengirim jasad korban ke RS Polri untuk dilakukan autopsi serta membuat berita acara perkara kasus tersebut dengan memeriksa keterangan saksi. “Barang bukti yang kami amankan berupa ponsel korban merk Polytron beserta kabel chargernya,” sebut dia. Sebelumnya kejadian serupa dialmi seorang wanita berusia 30 tahun di Malaysia. Dia dilaporkan tewas akibat tersengat arus listrik dari handphone-nya yang baterainya tengah diisi ulang. Suhana Mohamad, tewas di rumahnya sendiri di kawasan Cheras, Distrik Kajang, Kuala Lumpur, saat ‘ketiduran’ dengan HP yang masih melekat di telinganya, sementara HP-nya juga masih tersambung dengan kabel pengisi baterai. Ibu dua anak yang juga istri Polisi Malaysia, Raja Asri Rajat Mat tersebut, sempat dilarikan ke rumah sakit oleh sang suami. Namun nyawa Suhana tetap tak tertolong. “Dia (Suhana) secara tiba-tiba tersengat (listrik) HP yang baterainya tengah diisi ulang,” ungkap Kepala Polisi Distrik Kajang, Inspektur Abdul Ghani Mohamad Ji mengonfirmasi, seperti diwartakan Asian Correspondent, Senin (18/4) lalu. (rol/anc/noz)
7
Metro Banjar
POLISI VERSUS WARGA 24 ORANG TEWAS
AFP PHOTO/STR
PENGHUNI LIAR - Para penghuni liar enggan beranjak ketika petugas menggusur mereka dari taman yang merupakan lahan publik di Kota Mathura, India. Lantaran tetap bertahan, akhirnya terjadi bentrok dan saling tembak, hingga menewaskan 24 orang, dua di antaranya polisi.
NEW DELHI - Bentrokan brutal terjadi antara polisi dengan warga, saat aparat berupaya menggusur penghuni ilegal taman kota di Mathura, India. Insiden berdarah itu mengakibatkan sedikitnya 24 orang tewas, termasuk dua polisi. Seperti dilansir Reuters dan AFP, Jumat (3/6/2016), polisi memulai operasi pembersihan taman kota Mathura, yang berjarak 140 kilometer dari ibukota New Delhi, sejak Kamis (2/6) setelah pengadilan memerintahkan pengusiran sekitar 3 ribu orang dari taman seluas 109 hektare tersebut. Dua korban tewas di antaranya merupakan personel kepolisian setempat.
Pengadilan memerintahkan secara langsung kepada otoritas setempat untuk ‘membersihkan’ para penghuni ilegal taman tersebut, yang tinggal di sana sejak 2014, setelah mengabaikan perintah untuk pergi dari lokasi umum tersebut. Tinggal secara ilegal di lahan publik cukup sering terjadi di beberapa kota India, dengan banyaknya warga miskin yang tidak punya tempat tinggal. Otoritas setempat seringkali membiarkan para penghuni ilegal itu tetap tinggal di area publik, karena mereka didukung tokoh berpengaruh yang menawarkan suara politik sebagai balasan atas pembiaran mereka tinggal di sana.
Debashish Panda, selaku menteri dalam negeri wilayah Uttar Pradesh, lokasi Mathura, menuturkan kepada Reuters bahwa polisi awalnya membalas tembakan senjata api dengan gas air mata dan peluru karet. Namun tembakan lainnya dari penghuni ilegal mengenai dua polisi. “Mereka menembaki kami dari atas pohon. Beberapa orang lainnya melempari kami dengan batu atau menyerang kami dengan tongkat dan senjata lainnya. Dua personel kami terluka dan akhirnya tewas di rumah sakit,” tutur kepala kepolisian Uttar Pradesh, Javeed Ahmad.
“Segera setelah serangan itu, kami mendapat bantuan personel dan melancarkan serangan balasan ke kamp mereka dan berhasil membersihkan area itu,” imbuhnya. Ahmed menambahkan, kelompok penghuni ilegal itu sengaja membakar gubuk mereka, yang dipakai untuk menyimpan tabung gas dan peledak, sebelum meninggalkan lokasi. Polisi menemukan sejumlah senapan laras panjang, puluhan pistol, amunisi dan senjata lain-
nya, termasuk granat dari tempat tinggal penghuni ilegal itu. Sedangkan 200 penghuni ilegal ditangkap polisi. Otoritas setempat meyakini para penghuni ilegal itu tergabung dalam sekte, yang disebut media lokal sebagai kelompok bergaya revolusioner yang menyerukan berbagai permintaan aneh seperti menghilangkan jabatan Perdana Menteri, mengganti mata uang India dan meminta bahan bakar murah. (dtk/afp/ rtr/cnni)
■ Korban Tewas, 2 Polisi, 22 Warga ■ Polisi Menggusur 3.000 Penghuni Liar ■ 200 Penghuni Ilegal Ditangkap
Korban Dipukul Lalu Dibuang ke Jurang BANDUNG - NMU alias Acil (30) panik ketika korban MN (13) tak kunjung siuman setelah dipukul wajahnya. Sambil membawa pisau Acil membawa korban ke kaki Gunung Manglayang. Sebelum dibuang, pelaku menusukkan pisau itu ke leher korban beberapa kali untuk memastikannya tewas. Satreskrim Polrestabes Bandung akhirnya menetapkan NMU alais Acil (30) sebagai tersangka kasus percobaan pembunuhan terhadap MN (13).
Sebelumnya Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Bandung mengamankan tiga terduga pelaku kasus percobaan pembunuhan itu. “Keduanya masih dalam penyelidikan, kami dalami perannya masing-masing. keduanya mendapat ancaman dari pelaku dengan pisau dan perkataan,” kata Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Winarto, kepada wartawan di Markas Polrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Jumat (3/6) sore.
Menurut Winarto, Acil yang menjadi tersangka itu diduga merencanakan pembunuhan terhadap korban. “Tapi kami masih dalami percobaan pembunuhan tersangka ini direncanakan atau tidak,” ujar Winarto. Sejauh ini, kata Winarto, percobaan pembunuhan itu berawal ketika tersangka ingin memperkosa korban. Namun hal itu urung dilakukan lantaran korban berontak dan melawan hingga akhirnya terjadi penganiayaan. “Motifnya tersangka me-
mang ingin menyetubuhi korban,” ujar Winarto. Tersangka ingin merudapaksa korban setelah melihat korban berada di warnet di Jalan Cijambe. Sebelumnya tersangka melakukan pesta minuman keras (miras) bersama rekanrekannya di dekat warnet tersebut. Beruntung nyawa MN dapat diselamatkan. Saat ini bocah perempuan itu, terbaring lemas di ruang instalasi gawat darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah
(RSUD) Ujung Berung. Wajahnya penuh luka lebam dan lehernya terbalut perban akibat terkena tusukan benda tajam. MN menjadi korban percobaan pembunuhan yang terjadi di Jalan Cijambe, gang Madhari RT 5/6, Kelurahan Pasir Endah, Kecamatan Ujung Berung, Kota Bandung, Rabu (1/6) dini hari. Tubuhnya pun dibuang pelaku ke jurang di kaki gunung Manglayang, Desa Cibiru wetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung. (tribunjabar)
OKEZONE.COM
INFO IKLAN OTOMETRO
Hubungi 05113354370 Ext. 114 / 115
0406/M6
8
Halo Polisi
Metro Banjar
SABTU 4 JUNI 2016
TELEPON PENTING Banjarmasin PLN Kalselteng
4772520 4772633 4772261 4772564
PLN Cabang Banjarmasin
3359050
PDAM Bandarmasih Banjarmasin 3253617 PDAM Intan Banjar
4772061 4782004
PDAM Barito Kuala
4799013
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjarmasin
4367171 3360010
Kabupaten Banjar
6292009
Dinas Kesehatan Kalsel
3355661
Dinas Kesehatan Banjarmasin
304863
4364646
365177 304803 DOK/BPOST
Balapan liar di kawasan Kayu Tangi, Banjarmasin.
Pertanyaan :
Dinas Kesehatan Banjarbaru 781588
SEORANG anak (masih ABG) mencuri uang ibunya, oleh si-Ibu dilaporkan ke Polisi, si-anak ditahan hingga vonis pengadilan? Bagaimana sistem peradilan terhadap anak yang berhadapan dengan hukum?
781588
‘PERANG’ BALAP LIAR SELAMA RAMADAN
Jawaban : Penjatuhan hukuman antara orang dewasadengananak-anakpengaturannya berbeda, untuk anak yang berhadapan dengan hukum dalam proses pengadilan diatur dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak(UUSPPA). UU SPPA mendefenisikan anak di bawah umursebagaianakyang telah berumur 12 tahun tetapi belum berumur 18 tahun. Menurut UU SPPA, seorang pelaku tindak pidana anak dapat dikenakan dua jenis sanksi, yaitu : Sanksi Tindakan, bagi pelaku tindak pidana yang berumur di bawah 14 tahun (Pasal 69 ayat (2) UU SPPA) Sanksi Tindakan yang dapat diDOK kenakan kepada anak meliputi Pol Erwin Triwanto (Pasal 82 UU SPPA), pengem- BrigjenKapolda Kalsel balian kepada orang tua/wali, penyerahan kepada seseorang, perawatan di rumah sakit jiwa, perawatan di Lembaga Perlindungan Korban dan Saksi (LPKS), kewajiban mengikuti pendidikan formal dan/atau pelatihan yang diadakan oleh pemerintah atau badan swasta, pencabutan surat izin mengemudi; dan/atau, perbaikan akibat tindak pidana. Dalam hal anak belum berumur 12 (dua belas) tahun melakukan atau diduga melakukan tindak pidana, Penyidik, Pembimbing Kemasyarakatan, dan Pekerja Sosial Profesional mengambil keputusan untuk: ( Pasal 21 UU SPPA),. menyerahkannya kembali kepada orangtua/wali; atau mengikutsertakannya dalam program pendidikan, pembinaan, dan pembimbingan di instansi pemerintah atau LPKS di instansi yang menanganibidangkesejahteraansosial,baikditingkatpusatmaupundaerah, paling lama 6 (enam) bulan. Pasal 32 ayat (2) UU SPPAmenyatakan bahwa penahanan terhadap anak hanya dapat dilakukan dengan syarat anak telah berumur 14 (empat belas) tahun, atau diduga melakukan tindak pidana dengan ancaman pidana penjara tujuh tahun atau lebih. Jika masa penahanan sebagaimana yang disebutkan di atas telah berakhir, anak wajib dikeluarkan dari tahanan demi hukum. Pasal 86 ayat (1) UU SPPA, anak yang belum selesai menjalani pidana di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) dan telah mencapai umur 18 (delapan belas) tahun dipindahkan ke lembaga pemasyarakatan pemuda. Pengaturan tersebut tidak ada dalam Pasal 61 UU Pengadilan Anak. Walaupun demikian, baik UU SPPAdan UU Pengadilan Anak samasama mengatur bahwa penempatan anak di Lembaga Pemasyarakatan dilakukan dengan menyediakan blok tertentu bagi mereka yang telah mencapai umur 18 (delapan belas) tahun sampai 21 (dua puluh satu) tahun (PenjelasanPasal86ayat(2)UUSPPAdanPenjelasanPasal61ayat(2)UU Pengadilan Anak). Demikian tanggapan yang dapat saya berikan, untuk pencurian uang ibunya yang dilakukan anaknya sendiri masuk delik aduan, pengaduan atau laporan orang tuanya dapat dicabut. (*)
KOTABARU - Kebiasaan remaja kebut-kebutan atau sering disebut balapan liar sebelum sahur dan sesudah sahur tiap Ramadan menjadi perhatian penuh jajaran Polres Kotabaru. Mengantisipasi aksi yang berpotensi menelan korban jiwa tersebut, jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kotabaru sudah menyiapkan strategi. Menghalau aksi balapan liar, satlantas melaksanakan rapat koordinasi forum lalu lintas angkutan jalan dengan melibatkan instansi lain seperti Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kotabaru. Selain itu mendata titik lokasi yang berpotensi dijadikan tempat balapan liar, antara lain Jalan Pangeran Indra Kesuma Negara atau Siringlaut, Jalan Raya Stagen atau kawasan batas kota, dan Jalan Suryagandamana atau kawasan taman kota. Kasat Lantas Polres Kotabaru Alvin Agung, mengatakan, pendataan titik-titik lokasi, salah satu langkah upaya jajarannya mengantisipasi aksi balapan liar yang di-
r Terjadi sebelum dan sesudah sahur r Kawasan balapan liar Siringlaut, Jalan Raya Stagen, dan Jalan Suryagandamana r Polisi berjaga di setiap lokasi r Sebanyak 31 anggota Satpol PP siap membantu
perkirakan berlangsung malam awal puasa. Menurut Alvin, di tiga titik tempat sudah dipetakan akan dijadikan lokasi balapan liar. Di tempat itu beberapa anggota Satlantas Polres akan berjaga . “Di tiga tempat itu sehari bisa digunakan sampai dua kali balapan liar. Anggota yang piket akan menjaga lokasi tersebut,” kata Alvin. Dia menambahkan, penempatan beberapa anggota di tiga lokasi selain menghalau aksi balapan liar, sekaligus menutup akses pelaku balapan liar. “Semua aksi akses balapan liar kita tutup. Kalau ada anggota berjaga mereka berani melakukan balapan liar. Kita tidak mengejar mereka, karena kalau dikejar terjadi kecelakaan kita yang disalahkan,”
Sebar Nomor Telepon Jaga Kamtibmas PELAIHARI - Polsek Batuampar, Tanahlaut memiliki cara tersendiri merespons keluhan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukumnya. Caranya mencetak stiker berisi nama dan nomot telepon polisi kemudian ditempelkan di rumah-rumah warga agar mudah dihubungi jika terjadi gangguan keamanan dan ketertiban umum. Kepala Polsek Batuampar, Iptu Nur Nopita Sari mengatakan, sebenarnya situasi wilayah
722387 Dinas Pendidikan Kalsel 363885 363885 53913
Banjar Polsek Gambut
hukumnya relatif aman dari tindak pidana kriminalitas. Namun Sari panggilan akrap perwira utama di Polres Tanahlaut ini tetap memerintahkan personel bintara pembina desa atau Bhabinkamtibmas di wilayahnya tetap waspada menyebarkan stiker. Warga rumahnya ditempeli stiker oleh anggota Bhabinkamtibmas itu sekaligus mendapat penyuluhan kamtibmas. Menurutnya, setiap desa sudah ada satu Bhabinkamtibmas. (tar)
imbuhnya. Menurutnya, anggota satlantas juga dibantu anggota unit lain yang piket, ditambah anggota Satpol PPdan dinas perhubungan. Kepala Satpol PP Kotabaru Murdianto, membenarkan pihaknya sudah melakukan rapat koordinasi, salah satunya membahas balapan liar selama bulan Ramadan. Murdianto, mengatakan aksi balapan liar merupakan salah satu indikator yang menimbulkan gangguan ketertiban umum, hingga potensi persoalan tersebut juga menjadi perhatian pihaknya. Menurutnya, karena potensi gangguan ketertiban umum menjadi bagian Satpol PP, pihaknya menyiapkan 31 orang anggota untuk membantu kepolisian. (sah)
Satu Kantong Darah dari Kapolres RANTAU - Jajaran Tapin menggelar donor darah dalam rangka memperingati HUT ke-70 Bhayangkara, Jumat (3/6). Kapolres Tapin AKBP Zulkifli orang pertama yang disedot darahnya. Satu kantong darah diambil dari tubuh kapolres. Menurut Zulkifli, darah tersebut disumbangkan ke pihak Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tapin. Menurut panitia Kompol Syamsudin, target donor darah tersebut sebanyak 100 kantong. Setelah memberikan donor darah, peserta diberi makanan di antaranya susu dan telur. Pantauan di bank darah di Rumah Sakit Datu Sanggul, stok darah tersusun rapi di sebuah ruangan. Salah satu staf bank darah di RS Datu Sanggul, Neneng mengatakan, sehari rata-rata 10 kantong darah yang diperlukan rumah sakit. (him)
9243900
Kodim Martapura
4721488
Posko BPBD
4721113
BPK Melati (Martapura)
Balapan Liar Kotabaru
721203
Dinas Kesehatan Banjar
087815950460 6109070
BPK Buser Induk
7714690
BPK Kompas
6216684
RSUD Ratu Zalecha
4789454
Banjarbaru Polres Banjarbaru
2772266
RSUD Banjarbaru
4772380
Polsek Banjarbaru Kota
4772533
Polsek Banjarbaru Timur
7571543
Polsek Banjarbaru Barat
4705210
Koramil Banjarbaru
4772437
RS Syamsudin Noor
4705118
Penerbit SIUPP Direktur Utama Pemimpin Umum
: PT Cahaya Media Aditama : No.1646/SK/Menpen/SIUPP/1999 Tanggal 10 September 1999 : Herman Darmo : Pangeran H Rusdi Effendi AR
Banjarmasin Post Group Pemimpin Redaksi: Musyafi’ Wakil: Harry Prihanto Pj Manajer Peliputan: M Royan Naimi Asisten Manajer Peliputan: M Yamani Pj Manajer Produksi: R Hari Tri Widodo Asisten Manajer Produksi: M Taufik, Agus Rumpoko Manajer Redaksi: H Irhamsyah Safari Redaktur: Elpianur Achmad, Mulyadi Danu Saputra, Anjar
Wulandari, Mahmud M Siregar, Mohammad Choiruman, Aya Sugianto, Budi Arif RH, Syamsuddin, Siti Hamsiah, Ernawati, Mustain Khaitami
Asisten: Idda Royani, Alpri Widianjono, Kamardi, Rendy Nicko
Ramandha, M Risman Noor
Staf Redaksi: Umi Sriwahyuni, Eka Dinayanti, Sudarti, Halmien
Thaha, Hanani, Burhani Yunus, AM Ramadhani, Syaiful Anwar, Syaiful Akhyar, Murhan, Khairil Rahim, Ibrahim Ashabirin, Faturahman, Irfani Rahman, Jumadi, Edi Nugroho, Doni Usman, Sofyar Redhani (kabiro), Hari Widodo, Ratino, M Risman Noor, Salmah Saurin, M Hasby Suhaily, Helriansyah, Didik Triomarsidi, Nia Kurniawan, Mukhtar Wahid, Restudia, Yayu Fathilal, Frans Rumbon, Nurholis Huda, Man Hidayat, Reni Kurnia Wati, Rahmadhani, Akhmad Abdul Gani, Milna Sari, M Fadli Setia Rahman, Muhammad Elhami
Fotografer: Kaspul Anwar Tim Pracetak: Syuhada Rakhmani (Kepala), M Syahyuni,
Aminuddin Yunus, Edi Susanto, Sri Martini, Kiki Amelia, Rahmadi, Ibnu Zulkarnain, Achmad Sabirin, Ahmad Radian, M Trino Rizkiannoor, M Denny Irwan Saputra, Nata Prima, Imam Wahyudi
Biro Jakarta: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita,
Murdjani, Antonius Bramantoro, Budi Prasetyo, Fikar W Eda, FX Ismanto, Johnson Simandjuntak, Rahmat Hidayat, Yulis Sulistyawan, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Sugiyarto
Pemimpin Perusahaan: A Wahyu Indriyanta General Manager Percetakan: A Wahyu Indriyanta Asisten General Manajer Percetakan : Suharyanto
Wakil PP (Bidang Humas-Promosi): M Fachmy Noor
Gabung di FB Metrobjr
Manajer Iklan: Helda Annatasia (08115803012) Alamat: Gedung HJ Djok Mentaya Jl AS Musyaffa No 16
MENJELANG bulan suci Ramadan, polisi makin gencar melakukan razia narkoba. Perkampungan yang selama ini diduga marak peredaran narkoba diobokobok. Sarlis TTala ala Mandangar polisi j langsumg parnu kd2 yg ngumen hebat satuan sepil sama satpol pp sepil juga
Ilham Thee Aresta Banua darurat #narkoba. Mari bersama kita berantas narkoba #MERDEKA :) Edy Atu Atuna Tangkap bndarnx..persempit langkah nx... Banjar
Ainuddin Az-Zukhairy Bagus aja polisi melakukan razia narkoba. Semoga bulan ramadhan digunakan dengan sebaik baiknya... Rion
Ritzal
Al Banjary Semoga dengan ada nya razia ini tidak ada lagi yg berani melakukan bisnis haram dan pengedar maupun pemakai nya kapok beroprasi,kalo perlu lakukan razia setiap hari dan mendadak.
Almia Aslie Nakpekapuran Munx ada ketahuan yg menjual ,masyarakat hrus melaporkan kepolisi mun bediam haja sm lwan melihatakan inya bejual Muhammad Ari Jgn kd ingat. jinet di pasar batuah pak
Masin
Bungas Setuju, agar kampung bebas narkoba. Kasihan remaja menjadi korban narkoba
Muhammad Bersama Polisi dan masyarakat berantas narkoba..
Ikhwan
Iman Amun kawa saban hari pank nyaman kd kawa bekutik lg penjual wan bandarnya !!! Ade Rahmana Putra Ayuza mana yg baik ja,supaya kota Banjarmasin Baiman ja Sopian Sebaiknya razia seperti ini rutin dan sering dilakukan, Agar tidak ada peluang bagi mereka.
Tuand Mudha AAdur dur Tegakkan hukum dengan tegas Anang Suriansyah Mun kawa aparat setiap hari kakampung kampung malihati .karna dikampung rawan obat terlarang jua En Astagfirullah .. parak bulan romadhon ya masih haja lagi meraja rela narkoba neh . Semoga di sadar akan ja ..
Ezra Ardiona 3 paket sabu di dapat dan disita setelah di sita di apa in lg to brang haram pak
Banjarmasin 70111, Telp (0511) 3354370, Fax (0511) 4366123, 3353266, 3366303
Bagian Redaksi: Ext. 300, 301 Bagian Iklan: Ext. 113, 114 Bagian Sirkulasi: Ext. 116, 117 Pengaduan Langganan: 08115000117, (0511) 3352050
Khair Ducati Semangat pa polisi saya dan warga banjarmasin dukung
Biro Jakarta-Persda: Redaksi, Jl Pal Merah Selatan No 12
Lantai II Jakarta 10270, Telp (021) 5483008, 5480888 dan 5490666 Fax (021) 5495358
Perwakilan Surabaya: Jl Rungkut Industri III No. 68-70 Surabaya
60293 Telp (031) 8419000, Fax (031) 8414024
Fitriani Dua jempol buat polisi,sip berantas pa smpai ke akar2nya.
Biro Banjarbaru: Jl Cokro Kusumo Kav 15-17 Widya Chandra Utama,
Cempaka, Kota Banjarbaru Telp (0511) 4780355 Fax (0511) 4780356 TARIF IKLAN:
Display/Advertorial Hal 1: Hitam Putih (BW): Rp 22.500/mmk
Berwarna (FC): Rp 45.000/mmk
Iklan Kuping: Berwarna (FC): Rp 50.000/mmk
Mulyadi Sip pa. Berantas tarus peredaran obat haram
AbdeyDeyy Kalo ada bapak2 polisi yg monitor disini nah, tolong jua pak dieks bioskop pasar lama Rantau pak Hubby Ro’asa Tuntaskan pak polisi nyampek ke akar2nya,supaya kota banjarmasin tambah bungas dan mengurangi yang mengidar sabu ato sejenis nya
Bunda Ive Katakan NO pd narkoba
Display/Advertorial Hal Dalam: Hitam Putih (BW): Rp 11.250/mmk
Berwarna (FC): Rp 22.500/mmk
Iklan Sosial/keluarga: Hitam Putih (BW): Rp 7.500/mmk
Johan Badai Babat habis para gembong dan pengedar narkoba sampai ke akar-akarnya.. Yuki Bersihkan dan sucikan diri kita dari narkoba
Berwarna (FC): Rp 15.000/mmk
Iklan Baris: Hitam Putih (BW): Rp 7.500/baris
Berwarna (FC): Rp 10.000/baris
Iklan Satu Kolom: Hitam Putih (BW): Rp 7.500/mmk
Berwarna (FC): Rp 15.000/mmk
Catatan: Harga belum termasuk PPN 10% Harga Langganan: Rp 55.000/bulan Percetakan: PT Grafika Wangi Kalimantan Alamat: Lianganggang Km 21 Landasan Ulin Selatan Banjarbaru
Telp (0511) 4705900-01. Isi di luar tanggungjawab percetakan
Riza Hasbullah Pemakai am pengedar kurang fokos,, hukuman ganal di gawe,, mending jadi tukang sampah halal
WARTAWAN ”BANJARMASIN POST GROUP” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/ MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER
SABTU
Buah Bibir
4 JUNI 2016
Metro Banjar
9
BIKIN TENTARA BARABAI BERJOGET SUASANA penyambutan Komandan Peleton (Danton) Tangkas Batalyon 621 Manuntung, Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kamis (2/6), berlangsung sangat meriah. Ini menyusul kehadiran penyanyi cantik asal Kota Rantau (Tapin) Thary Mauretta.
Di dunia panggung hiburan di Kalimantan Selatan, nama Thary memang tidak asing lagi. Apalagi di wilayah Banua Enam yang meliputi wilayah HST, Thary sangat populer. Kepiawaiannya menyanyi ditopang paras yang jelita, tak bisa dipungkiri menjadi daya tarik tersendiri. Cewek cantik berciri khas tahi lalat di pipi kiri ini juga selalu tampil enerjik tiap tampil di mana pun. Begitu halnya ketika ia manggung Kamis dua hari lalu di Barabai, ia sangat all out dan menunjukkan performa seorang penyanyi yang mengagumkan di atas panggung. Thary mengawali sesi hiburan pada acara penyambutan Danton Tangkas Batalyon 621 Manuntung dengan melantunkan lagu-lagu pop dan slow rock. Di antaranya lagu berjudul Suci DalamDebu,SukaSamaKamu. Seusai menyanyikan lagu pop, Thary mulai
menyanyikan lagu-lagu dangdut klasik hinga genre ngebeat seperti lagu berjudul Masa Lalu. “Ketika ulun (saya) menyanyi, para penonton yang merupakan anggota Batalyon 621 Manuntung juga langsung ikut joget di bawah panggung,” papar Thary kepada Metro Banjar, kemarin. Perempuan yang selalu mengecat rambutnya dengan warna pirang ini benar-benar mampu menghangatkan suasana sehingga acara tersebut kian meriah. Semua larut dalam suka cita dan sebagian spontan ikut bernyanyi. Pada acara itu tak hanya Thary yang menyanyi. Komandan Batalyon 621 Letkot Inf Jumadil Aulia juga ikut melantunkan tiga lagu. Warna suara dan olah vokal orang nomor satu di Batalyon Barabai ini juga cukup keren sehingga kian menambah kesemarakkan suasana.(ful)
Familiar di Kalangan Rider THARRY MAURETA bisa dibilang penyanyi bertalenta luar biasa di Banua. Ia tak hanya piawai melantunkan lagu-lagu bergenre dangdut, tapi juga pandai menyanyi tembang-tembang pop maupun slow rock. Itu sebabnya, perempuan berparas cantik dan berbodi aduhai ini tak hanya eksis di panggung hiburan di kalangan masyarakat umum mapun institusi pemerintah/swasta. Lebih dari itu, Thary juga familiar di kalangan komunitas terutama komunitas rider. Sangat sering Thary tampil mengisi sesi hiburan pada acara adventure di kalangan rider di Kalimantan Selatan. Bahkan, ia juga kerap manggung mengisi hiburan adventure di Kalimantan Tengah dan di daeah lainnya. Sehari sebelum manggung di lingkungan Batalyon Barabai, Thary juga lebih dulu menyanyi pada even adventure yang berlangsung di Batulicin, Kabupaten Tanahbumbu. Seperti biasa, ia juga tampil memesona sehingga sukses menghentak acara itu menjadi kian semarak. Job manggung Thary pun kini juga kian padat. “Alhamdulillah seusai lebaran tahun ini sudah lumayan banyak job even adventure. Pihak panitianya telah mengontak dan minta ulun mengisi sesi hiburan,” beber Thary. Perempuan berkulit putih ini mengatakan dirinya sangat suka menyanyi di hadapan para rider atau kroser. “Selain menambah teman, mereka para rider juga ramah-ramah. Kalau memberi saweran lumayan besar,” pungkasnya. (ful)
Thary Mauretta ISTIMEWA
0406/M9
10
Metro Buffer
Metro Banjar
SABTU
4 JUNI 2016
Gadis Berbaju Seksi Tewas BOGOR - Seorang wanita ditemukan tak bernyawa di kamar kontrakannya, Kamis (2/5) malam. Korban bernama Siti Solihah alias Sofie (19) tergeletak di kamar kosnya di Kampung Kemang Batas, RT 05/10, Desa Kemang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kapolsek Kemang, AKP Ade Yusuf Maulana mengatakan, saat ditemukan di tubuh korban terdapat sejumlah luka memar. “Ada dugaan korban tewas akibat penganiayaan, tapi kami masih lakukan pemeriksaan,” katanya, Jumat (3/5). Saat ditemukan di tubuh korban terdapat beberapa luka memar seperti di tangan, wajah dan kepala. Jenazah langsung dibawa ke RSUD Ciawi untuk diautopsi. “Kami masih melakukan pendalaman, kami juga
akan meminta keterangan beberapa saksi untuk dimintai keterangan,” katanya. Seorang warga, Jefri menjadi orang pertama yang membuka kontrakan dan menemukan korban sudah tak bernyawa. “Ada orang yang datang ke kontrakannya Sofie. Tapi orang itu pas ketuk-ketuk gak keluar. Terus saya dekati kontrakan dan disaksikan warga lainnya, saya dobrak pintu kontrakan,” ujarnya. Lalu setelah pintu terbuka ia menemukan korban terlentang di kasurnya dengan kondisi luka lebam di tangan dan wajahnya. Kipas angin yang berada di kontrakan korban juga masih menyala dan mengarah ke tubuh korban. Saat ditemukan, korban sedang mengenakan celana pendek jeans warna biru dan tank top warna hijau. (tribunnews)
ANTARA FOTO/ASEP FATHULRAHMAN
PEMUSNAHAN MIRAS- Operator alat berat menggilas ribuan botol saat pemusnahan minuman keras (miras) di halaman Mapolres Cilegon, Banten, Jumat (3/6). Sebanyak 61.873 botol miras aneka merek, 19 ribu VCD porno serta 1,5 kilogram ganja hasil razia dan operasi pekat dimusnahkan untuk menciptakan suasana kondusif menjelang bulan Ramadan.
Aktor Restu Pakai Kokain w Sambungan halaman 1
ISTIMEWA
BARANG BUKTI - Polisi mengamankan barang bukti milik Arianto alias Anto, yakni sabu, senjata api, peluru, uang.
Bawa Senpi Saat... w Sambungan halaman 1
Kabupaten Banjar ini pun dijebloskan ke penjara Polsek Satui untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Informasi didapat, Anto sudah masuk dalam target penangkapan polisi. Ini karena ulahnya mengedarkan sabu di wilayah hukum Polres Tanahbumbu. Kamis (2/6) sekitar pukul 21.00 Wita, anggota Reskrim Polsek Satui melihat Anto berada di depan ATM BNI Satui, di samping Hotel Bon Bambu. Saat itu dia sedang antre mengambil uang di anjungan tunai mandiri tersebut. Tanpa membuang waktu, anggota Reskrim Polsek Satui langsung menghampiri dan menangkap Anto. Saat ditangkap Anto pasrah dan tidak memberikan perlawanan sama sekali. Di tempat itu pula, Anto digeledah untuk mencari sabu. Anggota Reskrim menggeledah Anto. Baju, celana, sepatu dan di seluruh bagian tubuh Anto sudah diperiksa, tapi tidak ditemukan sabu. Kemudian anggota Reskrim mengarahkan pemeriksaan ke mobil milik Anto, yang tidak jauh dari ATM. Anggota Reskrim minta Anto membuka pintu mobil. Setelah itu mereka melakukan penggeledahan. Yang pertama digeledah adalah bagian depan mobil. Saat anggota reskrim membuka dalam boks di dekat persneling, ditemukanlah beberapa paket sabu. Kemudian pencarian dilakukan di dashboard tape mobil. Anggota Reskrim pun terkejut. Di tempat itu ditemukan sepucuk senjata api jenis FN warna hitam lengkap dengan magazine dan sejumlah peluru. Dengan temuan tersebut, Anto yang diduga sebagai bandar sabu ini digelandang ke Mapolsek Satui. “Diduga Anto ini bandar sabu. Dia sudah jadi target operasi,” kata Kasat Reskrim Polres Tanbu, AKP Khairul Basyar, Jumat (3/6). Khairul mengatakan, sebelum dilakukan penangkapan pihak memperoleh informasi dari masyarakat ada bandar sabu yang sering mengedarkan sabu dengan menggunakan mobil Honda Jazz warna merah DA 8506 AN. “Anggota kami melihat Anto di ATM BNI Satui. Saat digeledah, ditemukanlah sabu dan senjata api,” ujarnya. Menurut Khairul, sabu yang ditemukan seberat 15 gram, sedangkan senjata api yang ditemukan jenis FN lengkap dengan peluru sebanyak 27 butir dan laras cadangan. “Selain itu, kami temukan juga uang hasil penjualan sabu senilai Rp 6 juta, dua buah timbangan digital dan tempat penyimpanan sabu,” ujarnya. Kapolsek Satui, Iptu Apriansyah, menambahkan keberadaan Anto di Satui ingin menjual sabu kepada pemesannya. “Penjualannya ada beberapa daerah. Yang jadi target penjualannya itu di Satui dan Kintap,” ujarnya. Terkait senjata api, Apriansyah mengatakan pihaknya masih dalami dari mana asalnya. “Kami masih kembangkan hid asal muasal senpi ini,” ujarnya. (hid hid)
Bayar Rp 1 Juta... w Sambungan halaman 1
tur PT Sinar Dinar Jaya, HM Nuruddin Muchtar, Jumat (3/6). Nuruddin mengatakan, banyak kemudahan yang ditawarkan kepada konsumen. “Selain membayar Rp 1 juta, konsumen juga mendapatkan bonus tabungan dan bebas biaya akad,” ujarnya. Syarat untuk membeli rumah di Kompleks Perumahan Batara Sinar Dinar sangatlah mudah. Dengan melakukan pendaftaraan sebesar Rp 1 juta dan membawa fotokopi KTP, konsumen bisa langsung memilih lokasi kavlingan rumah yang diinginkan. Jenis rumah yang dibangun ada dua tipe, yaitu tipe 36 A lantai keramik, atap metal dan rumah tipe 36 B. “Fasilitas listrik dan PDAM,
jalan masuk kompleks tanah berbatu. Namun akan diupayakan masuk program pemerintah agar jalan dapat segera dicor seperti lokasi perumahan pada tahap sebelumnya,” ujarnya. Lokasi Perumahan Batara Sinar Dinar di belakang Pasar Gambut, letaknya sangat strategis, akses jalan dekat dengan kota, dekat dengan sarana tempat ibadah, sekolah, pasar dan lainnya. Jika Anda berminat, datang segera ke kantor pemasaran kami yang beralamat di Jalan Irigasi Km 1,3 (belakang Pasar Gambut) atau hubungi no telp 082153277935 / 081346883040. Hari Minggu kantor tetap buka dan dapatkan souvenir menarik untuk pendaftaran drt pada hari tersebut. (drt drt)
jenis dumolid, dan 26 butir tablet psikotropika jenis happy five. Polisi juga menemukan bungkus kokain yang sudah kosong. “Restu mengakui bahwa barang-barang haram tersebut adalah miliknya. Restu juga mengaku bahwa barang itu disimpan untuk digunakan,” ujar Vivick. Kepada polisi, lanjut Vivick, Restu mengaku membeli pil Dumolid dari R seharga Rp 600.000. Sementara itu, pil Happy Five dibelinya dengan harga Rp 1.300.000 dari P. “Kalau ganja, dia bilang dikasih gratis,” ujarnya. Hasil tes urin Restu, kata Vivick, menunjukkan bahwa lelaki itu baru mengonsumsi kokain. “Kokain yang telah habis diketahui berasal dari bandar internasional. Kami berhasil mengungkap kasus Restu dari jaringan tersebut,” ujarnya.
Kini, nama P dan R masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Vivick mengatakan, masih ada kemungkinan jaringan yang menjerat Restu juga merambah ke artis lainnya. “Bisa jadi (artis lain memakai). Saya berharap tidak
melebar. Kami imbau yang mau coba-coba berhentilah, kalau keterusan sama kasusnya seperti ini,” ujarnya. Kanit II Satnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan, Iptu Edy Suprayitno, mengungkapkan Restu tergolong pema-
kai berat. “Dia pemakai berat, sampai menggunakan narkoba jenis kokain juga,” kata Edy. Kasubag Humas Polres Jakarta Selatan Kompol Purwanta menambahkan, akibat perbuatannya, Restu dikena-
kan Pasal 111 ayat (1) Undang-Undang RI No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika jo Pasal 62 Undang-Undang RI No 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara. (f i q / k p s / w l y )
Angkat Jempol w Sambungan halaman 1
tablet psikotropika jenis dumolid dengan berat brutto keseluruhan 7,47 gram, 26 butir/tablet psikotropika jenis happy five (H-5) dengan berat brutto keseluruhan 7,21 gram. Restu yang mengenakan baju tersangka berwarna oranye dan penutup wajah, turut dihadirkan polisi dalam jumpa pers itu. Dia langsung menjadi buruan para pewarta. Tak ada kata-kata yang keluar dari mulut Restu, sesekali ia terlihat menunduk atau membetulkan penutup wajah yang dikenakannya. Saat diberondong pertanyaan oleh warta-
wan, Restu hanya menganggukkan kepala dan mengacungkan jempol kepada awak media. Sebenarnya, Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Tubagus Ade Hidayat, sempat memberikan Restu untuk memberikan pernyataan terkait penangkapannya. “Apakah kamu mau memberikan sepatah kata atau bagaimana?” kata Ade. Namun, yang bersangkutan hanya mengeleng-gelengkan kepalanya. Awak media tetap mengincar berbagai pertanyaan kepada tersangka. Tentang dari mana asal narkoba itu berasal dan sejak kapan dia
menggunakannya, akan tetapi Restu tetap diam seribu bahasa. Dia pun seakan takut dengan awak media dan langsung dibawa penyidik ke sebuah ruangan untuk mengamankan kondisi. Padahal, menjadi model dan artis, dia selalu terlihat dipublik dari kamera. “Ngga-ngga,” kata Restu. Ketika ditanya apakah menyesal menggunakan narkoba, dia pun mengelaknya. Dia hanya bisa berbalik di penutup wajahnya berwarna hitam. Jumpa pers usai, Restu dibawa kembali ke dalam ruangan dengan fiq/kps/wly pengawalan polisi. (fiq/kps/wly fiq/kps/wly)
Tekan Sejak Awal w Sambungan halaman 1
Grup 5. Terkait laga ini, tim pelatih Martapura FC yang terdiri atas Frans Sinatra Huwae, Isnan Ali dan juga Harianto memastikan skuatnya sudah siap untuk memenangi laga ini. “Tim sudah kami siapkan sebaik mungkin untuk laga besok (hari ini),” ujar pelatih kepala Martapura FC, Frans Sinatra Huwae, Jumat (3/6) siang. Ditambahkan Frans, dalam laga ini, timnya bertekad untuk kembali memenangi
laga agar bisa mengamankan posisi di puncak klasemen. Untuk itulah Frans mewantiwanti agar Syaifullah Nazar dan kawan-kawan untuk bekerja keras agar bisa meraih hasil sesuai dengan yang diinginkan. “Agar bisa mengamankan posisi, tim harus kerja keras dan tampil bagus,” ujarnya. Tim sendiri, lanjut Frans, diinstruksikan untuk mengambil inisiatif tampil menekan sejak menit pertama. Namun dengan catatan pemain
Dibimbing Beatboxer Billy w Sambungan halaman 1
“Billy mengajari Chairina teknik pernapasan dan memberi tips bermain beatbox yang tepat,” ujarnya. Selain Billy, selama dikarantina Chairina juga diajarkan cara ber-makeup artis. “Untuk makeup ini Chairina diajari mentor berpengalaman Vivi Thalib,” ujarnya. Chairina pun kini juga sudah mulai tampil di layar televisi. Kamis (2/6) malam lalu dia beserta finalis lain diundang tampil live di Trans 7 acara Hitam Putih. “Lalu di lanjutkan di acara Rooftop Live pukul 20.30 Wita,” ujarnya. Babak grandfinal sendiri bakal digelar di Sport Mall Kelapa Gading. Jakarta dan disiarkan secara langsung oleh Trans 7. Oleh sebab itu Cholis berharap bantuan warga Banua untuk mengirimkan dukungan SMS ke Chairina. “Ingat SMS yang benar adalah Nama ANISA CHAIRINA. Ketik , HIJAB (spasi) CHAIRINA . Kirim ke 93458,” ujarnya. Cholis mengaku lebih sering mengingatkan hal itu, karena banyak warga Banua yang salah mengirimkan SMS-nya. “Kadang diketik Anisa
ada juga Annisa. Jika demikian voting tidak berlaku bagi Chairina,” ujarnya. Untuk vote online, kata Cholis, caranya pilih foto Finalis, dan klik tombol VOTE di http://hijabhunt.detik.com/peserta atau bisa juga dilakukan di forum.detik.com. Satu akun hanya bisa melakukan satu kali vote. “Vote sebanyak-banyaknya dan jangan lupa saksikan penampilan bakat 15 Finalis Sunsilk Hijab Hunt di malam Final pada tanggal 5 Juni 2016 pukul 20.30 WIB hanya di @officialtrans7,” sebut dia. Cholis mengatakan, warga Banua di Jakarta dan sekitarnya yang ingin menghadiri acara final Hijab Hunt di Sport Mall Kelapa Gading bisa menghubungi dirinya lebih dulu. “Acara di mulai pukul 20.30 WIB. Harap konfirmasi dulu ke saya untuk di data nama dan berapa orang yang mau masuk, karena bakal dapat tiket masuk gratis,” lanjut dia, seraya menambahkan dia mendapat kehormatan untuk membagikan kursi tamu kepada pendukung Chairina. (arl)
harus lebih kreatif dan lebih banyak melakukan variasi serangannya. “Harus menekan sejak awal. Tapi harus lebih bervariasi melakukan serangan agar bisa lebih efektif,” ujarnya. Persiba Bantul sendiri kemungkinan besar akan bermain bertahan terlebih dahulu, kemudian baru melakukan serangan balik. Untuk itulah Frans meminta anak asuhnya selalu waspada dan lebih berkonsentrasi agar tak kecolongan. “Antisipasi apabila lawan melakukan serangan balik sudah kami persiapkan. Mudah-mudahan anak-anak bisa menjalankan dengan baik, dan intinya harus selalu waspada,” ujarnya.
Disinggung mengenai kekuatan tim tamu, Frans menerangkan masih belum bisa memetakannya. “Tim masih belum pernah bertemu di ajang apapun,” ujarnya. Mengenai tim tamu yang saat ini masih terbenam di dasar klasemen, Frans enggan untuk menganggap remeh. “Kami tidak tahu bagaimana kekuatan lawan. Dan meskipun mereka di klasemen berada di bawah, bukan berarti bisa dianggap remeh,” pungkasnya. Sementara itu, dalam lawatan ke kandang MFC, manajemen Persiba hanya membawa 16 pemain dari total 18 personel yang bisa dibawa. Minimnya dana yang ada jadi
alasan keputusan menerapkan kebijakan paket hemat tersebut. Dilansir dari Bola.com, mananajer Persiba, Endro Sulastomo, memahami kebijakan membawa skuat minim dinilai cukup berat untuk mengawal keinginan Persiba Bantul mencuri poin. Apalagi calon lawan dikenal sangat sulit untuk ditaklukkan di rumah sendiri plus tengah berada dalam tren positif usai merengkuh tiga poin di laga terakhirnya saat mengalahkan Madiun Putra, Minggu (29/5). “Meski minim pemain, kami bertekad memberi perlawanan Martapura FC dan syukur-syukur bisa mencuri poin,” ran/boc imbuh Endro. (ran/boc ran/boc)
0406/M10
SABTU
4 JUNI 2016
Banua Soccer Land
Metro Banjar
11
Ingin Kemenangan sebagai Kado Pernikahan
ISTIMEWA
NIKAH - Pemain Martapura FC, Agus Setia Wibowo dan istrinya usai melakukan akad nikah, Jumat (3/6).
DIAM-diam, gelandang Martapura FC, Agus Setia Wibowo resmi melepas masa lajangnya, Jumat (3/6) siang Ya, pemain yang akrab disapa Bowo ini menikahi seorang gadis asal Sekumpul Martapura, Issabella Maulidah Bakhri. Sebelum mantap melangkah ke jenjang pernikahan, Bowo sendiri sudah menjalin hubungan sejak beberapa tahun lalu dengan Issabella. Terkait pernikahannya
Selalu Mendukung Mainkan Sejak Menit 60
Geledah Penonton SEKEDAR Saran buat pihak petugas pengamanan dan penjaga pintu masuk menjelang laga sepak bola di Stadion,hendaknya penggeledahan lebih ketat kepada calon penonton yang akan masuk stadion, sehingga diharapkan tidak ada petasan, flare dan sejenisnya yang bisa lolos masuk Stadion. Upaya tersebut sangat penting dilakukan, agar pada laga-laga yang akan datang pihak penyelenggara (tim Barito Putera) tidak lagi dirugikan karena ulah suporter atau penonton. Kami juga berpendapat agar para penonton betul-betul diawasi,apabila kedapatan menyalakan petasan dan sejenisnya langsung saja mereka diamankan dan diberikan sangsi kepada oknum ybs, karena mungkin saja ada oknum yang masuk stadion dengan niat jelek dan ingin mengacaukan pertandingan yang berlangsung sekaligus Penyelenggara(tim) yang dirugikan atau bisa juga penonton lainnya yang kena batunya,misalnya tim tidak berlaga di Stadion sendiri.BY Abd Kadir J BTL +6285249495727
Pasti Tepilih Lagi GUBERNUR Bapak Haji Sahbirin Noor Pasti Tapilih Ge...Jadi Gubernur Kal-Sel Mun Tarus-Tarusan Mendukung BARITO PUTERA...Hidup Paman Birin...Hidup BPFC 88 Wan Jua Hidup METRO BANJAR...”JUARA BARITO JUARA” By LCFC Lovers +6287815110238
diasuh oleh Frans Sinatra Huwae, Isnan Ali dan juga Harianto ini. “Tidak perlu kado yang lain. Cukup tim saja menang,” ujar Bowo kepada Metro, Jumat (3/6) siang. Disinggung mengenai kesiapannya sendiri untuk melakoni laga pada hari ini, Bowo pun memastikan sudah sangat siap. “Kalau memang diberi kesempatan tampil, tentu saya siap. Dan mudah-mudahan bisa maksimal kemudian tim bisa menang,”
FAKTA Bowo Nama Tanggal Lahir Tempat Lahir Tinggi Badan Berat Badan
: : : : :
Agus Setia Wibowo 16 Agustus 1989 Banjarbaru 168 cm 60 kg
terangnya. Apabila menang dalam laga hari ini, maka Martapura FC pun akan semakin kokoh di puncak klasemen Grup 5.(ran)
RINDU KENAKAN JERSEY GARUDA
TERUS maju barito ku kalah menang ak slalu mendukung mu.Bravo barito.Ozil +62895327820128
TOLONG kpd pelatih Mundari mainkan Agi mulai babak kedua atau menit 60, jangan lagi dimenit 80, satumatanx mainx kd tapi kaliatan permainanx lawan kd tapi dapat bola jua. Aq yakin Agi cetak gol untuk BARITO. By ilham bartman barabai..... +628565166272
kemarin, Bowo pun cukup kebanjiran ucapan selamat dari suporter maupun juga rekan setimnya. Sementara, sehari setelah pernikahan Bowo, tepatnya Sabtu (4/6) sore, tim Martapura FC akan menjamu Persiba Balikpapan di Stadion Demang Lehman Martapura. Terkait laga ini, Bowo pun berharap pada laga ini, dirinya mendapatkan kado spesial pernikahan dari timnya yang
PASCADICABUTNYA sanksi FIFA untuk Indonesia, Tim Nasional Indonesia bakal aktif kembali untuk menghadapi berbagai agenda internasional. Para pemain di berbagai penjuru Tanah Air pun sudah sangat merindukan untuk kembali memperkuat skuat Garuda. Tak terkecuali pemain sayap kiri Barito Putera, Rizky Rizaldi Pora. Sebagai pemain yang pernah Timnas senior, Rizky Pora berhasrat untuk kembali memperkuat Timnas di berbagai event internasional. “Tentu saja saya rindu sekali untuk kembali gabung Timnas, karena ini impian semua pemain,” ungkap Pora kepada Metro. Menurut Pora, satu hal yang membuat dirinya rindu kembali memperkuat Timnas adalah rasa banggga karena mendapat
kepercayaan untuk membela negara di kancah internasional. “Semua pemain pasti bangga membela negara lewat sepak bola. Khususnya ketika memakai jersey kebesaran dengan lambang Garuda di dada,” tutur pemain asal Ternate ini. Pora berpendapat, bergabung dengan Timnas merupakan bonus dan rezeki bagi seorang pemain sepak bola. “Kalau kita main bagus dan maksimal bersama klub, kalau ada rezekinya kita dapat bonus
dipanggil membela Timnas,” ujarnya. Untuk itu, menuru Pora, dirinya saat ini lebih memfokuskan diri untuk bisa tampil maksimal bersama Barito. “Kalau ada rezekinya, mudah-mudahan dipanggil lagi sama pelatih Timnas,” kata Pora. Tapi, seandainya tak
dipanggil Timnas lagi, menurut Pora, dirinya tak akan ambil pusing.
“Dipanggil lagi Alhamdulillah, tidak dipanggil ya tidak apa-apa. Sekali lagi, masuk Timnas itu cuma bonus dan rezeki. Fokus saya tetap untuk tim Barito,” pungkasnya.(ncl)
FAKTA Rizky Pora
Des Alwy Martapura fc ku yakin kau bisa meraih kemenangan yang engkau inginkan. Ayo MFC KAU pasti bisa. Ery Anseal Ayo Martapura FC,raih 3 poin kndang,maju terus.salam sasikatan
Nama lengkap Tanggal lahir Tempat lahir Tinggi Posisi bermain Klub saat ini Karier Senior 2010-2013 2013-kini Tim Nasional 2014
: : : : : :
Rizky Rizaldi Ripora 22 November 1989 Pulau Sanana, Ternate 171 cm Sayap kiri, Bek kiri Barito Putera
: Persita Tangerang : Barito Putera : Indonesia Senior
STATISTIK Pora di TSC A 2016 n n n n
DUEL - Rizky Pora duel lawan pemain Persija Jakarta pada laga TSC A 2016, di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Minggu (29/5).
Bermain sebanyak 169 menit bersama Barito Dua kali dipasang sebagai pemain inti Satu kali diturunkan sebagai pemain pengganti Mencatak satu gol untuk Barito BPOST GROUP/APUNK
Laurry Songolass Wollulorro Kemenangan memang harus diraih oleh punggawa MARTAPURA FC,maka dri itu pemain diharapkan fokus dan bekerja keras. Semoga mampu memberikan yg terbaik buat suporter dan pendukung MFC.. Nico Robbin Al Tetap yakin, semangat dan jangan lupa berdoa bahwa sabtu besok martapura fc menang Andre Sevenfoldism Walaupun skrng tinggal di bantul,tetapi ane masih ada darah kalsel dari ibu tercinta #hala_martapura Fadly Ricardoroha-Gun’tank Pede Dukung tim banua kita dan 3 point penuh buat mtp fc sabtu nanti Ahmad Ramadani Tempo permainannya harus lebih ditingkatkan, harus lebih agresif menyerang dan konsentrasi bermain harus terus dijaga sampai ahir laga... #MFCJUARA
0406/M11
12
Metro Banjar
Indonesian Football
SABTU 4 JUNI 2016
SABTU
Metro Banjar
4 JUNI 2016
13
Langit Terlarang untuk Drone PANITIA pelaksana Piala Eropa 2016 mengeluarkan aturan ketat bagi pengunaan pesawat tanpa awak atau drone. Untuk itu, panpel pun sudah menyiapkan teknologi yang akan mengantisipasi drone terutama di 10 stadion tembat berlangsungnya pertandingan. Bukan hanya di lokasi pertandigan, aturan anti-drone juga berlaku di area latihan semua kontestan pesta akbar sepak bola Eropa itu. Aparat keamanan Prancis pun sudah dibekali teknologi untuk menangkal kalau masih ada drone
berseliweran. Seperti diberitakan, Eurosport, larangan terbang drone ini terkait dengan antisipasi serangan teroris. Dikhawatirkan, senjata kimia bisa dibawa drone untuk mengacaukan Piala Eropa 2016. Kepala Keamanan Piala Eropa 2016, Ziad Khoury mengatakan teknologi yang akan digunakan nantinya bisa langsung menganggu dan mengambil alih kendali drone. Khoury menambahkan kalau selama ini teknologi yang akan
digunakan tidak pernah sebelumnya dipakai di event-event olah raga. Prancis memang betul-betul menyiapkan diri sebagai tuan rumah bagi negara negara eropa lainnya. Dikarenakan negara penghasil wine ini pernah mendapatkan teror bom yang menyebabkan korban jiwa warga negara mereka. Maka dari itu semua drone yang masih beroperasi dan berterbangan di langit Prancis akan ditindaklanjuti dan diambil alih oleh pemerintah.(bbk)
REALTOR.COM
SABTU
4 JUNI 2016
Metro Banjar
14
SABTU
4 JUNI 2016
Metro Banjar
15
SABTU
4 JUNI 2016
Metro Banjar
16
0406/M16