M NU'MAN MUTTAQI | Architecture Portofolio 2014-2017

Page 1

Original Artwork by

Muhammad Nu’man Muttaqi

contents academic works competition competition entry entry project photography interests sketch etc

port fo lio an architecture




Content.

1 2

Academic Projects 9-14 15-18 19-22

Studio Tematik 1 SDA 5 SDA 4

Competitions

25-28 29-32 33-36 37-40

Urban House Petra Design Center Cipta Karya Paradesc 2016 Action 2016


3 4 Projects

43-46

Cafe and Foodcourt

Interests

49-50 51-52 53-54

Photography 2D Digital Sketches


ABOUT ME. Hi, my name is Muhammad Nu’man Muttaqi and you can call me Nu’man. I’m studying at Architecture Study Program, Universitas Gadjah Mada. Architect is my childhood dream i’m hardly pursuing. I love experiencing new things and improving my skills. An extrovert, able to work with various people and able to work individually or in a team.


ORGANIZATION.

EDUCATION. 2003 - 2009 SDN 2 Barenglor Klaten 2009 - 2011 MTs PPMI Assalaam Solo acceleration class

2011 - 2014 SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta 2014 - Present Architecture Study Program Universitas Gadjah Mada

2015 - 2016 KMTA WISWAKHARMAN Vice Chairman of KMTA 2015 - 2016 Paguyuban Mahasiswa Arsitektur Yogyakarta (PAMIY) Coordinator of Human Resource Division

AWARD. 2nd Winner International Architecture Competition 2017 Petra Christian University, Surabaya

PERSONAL SKILLS.

LANGUAGE. Bahasa

Freehand Sketch

Javanese

Organization

English

Social

Arabic

Responsibility

SOFTWARE SKILLS.

HOBBIES&INTEREST.

EXPERIENCES. 2015 Rapat Kerja Nasional IAI Volunteer Rapat Kerja Nasional APTARI Volunteer Wiswakharman Expo 2015 Staff of Documentary 2016 Urban Cafe in Klaten Designing Team “Rupa Dasar” Coordinator Lecturer Asistant Universitas Gadjah Mada Academic Program “Kuliah Kerja Arsitektur 2016” Steering Committee Wiswakharman Expo 2016 Staff of Event Musyawarah Besar IAI Volunteer 2017 Wiswakharman Expo 2017 Head of Comittee

COMPETITION ENTRY Microsoft Office Photoshop Illustrator Sketchup AutoCAD MacOS Windows

Urban Cafe Action Udayana University Entry PARADESC 2016 Parahyangan University Entry Design Challenge Cipta Karya Dinas PU Jawa Timur Entry


1


Academic Projects


Studio Tematik 1 Individual Project

“Microsoft” Office and Showroom



TRANSFORMASI DESAIN


Typical Floor

3rd Floor

2nd Floor

INTERIOR LOBBY

1st Floor

Ground Floor

Siteplan

Basement

EKSPLODAMETRI

DROP OFF


TAMPAK BARAT

TAMPAK TIMUR

PERSPEKTIF MATA BURUNG


TAMPAK UTARA

POTONGAN

TAMPAK SELATAN

Berasal dari bahasa Sanskerta, tirta berarti air dan jiwanta berarti ketenangan hidup. Tirta Jiwanta merupakan sebuah taman tematik yang mengedepankan elemen air sebagai stress relief therapy.


Studio Desain Arsitektur 5 Individual Project

Wanaharsa Hotel


“Masyarakat di kota besar stress karena menghadapi beban dan tuntutan kerja, sedangkan di kota kecil karena persoalan ekonomi, seperti kemiskinan atau sulitnya mencari kerja� -Eka Viora Direktur Bina Upaya Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan Bandung merupakan salah satu kota besar di Indonesia. Seiring perkembangannya, Bandung semakin padat dan masyarakatnya semakin sibuk dengan aktivitas-aktivitas industri. Semakin besar suatu kota, semakin tinggi tingkat stress masyarakatnya. Di tengah-tengah hiruk pikuk ini, keberadaan ruang publik yang hijau menjadi elemen penting dalam tatanan kota sehingga dapat membantu masyarakat untuk menyeimbangkan hidupnya. Untuk merespon isu tingginya tingkat stress masyarakat perkotaan, desain taman tematik air memaksimalkan potensi air sebagai elemen yang menyegarkan dan meredakan stress. Taman tematik air ini akan menjadi tempat beristirahat dari kejenuhan dinamika keseharian kota Bandung yang tiada henti.

“We all have a “blue m peacefulness, unity,a life in the moment, tha hardwired to react p connect us, increase

Stressed


KONSEP

WANAHARSA HOTEL

WANA/HUTAN HARSA/SENANG

Enviromentally-Friendly digambarkan dengan suasana hutan yang asri dan sukacita merupakan apa yang dirasakan oleh para pengunjung.

TAMPAK DEPAN

TAMPAK KIRI

TAMPAK BELAKANG

TAMPAK KANAN


NGAMPILAN TRANSPARENT


NGAMPILAN TRANSPARENT OFFICE UNTUK RAKYAT - OLEH RAKYAT - DARI RAKYAT

NGAMPILAN TRANSPARENT OFFICE UNTUK RAKYAT - OLEH RAKYAT - DARI RAKYAT

Studio Desain Arsitektur 4 Individual Project

Kantor Kecamatan

NGAMPILAN TRANSPARENT OFFICE LATAR BELAKANG UNTUK RAKYAT - OLEH RAKYAT -Kantor DARIKecamatan RAKYAT memiliki 3 fungsi utama

KONSEP



KONSEP

MEMBERIKAN PELAYANAN KEPADA MASYARAKATA

MENGUMPULKAN KELUARGA, RT, DAN RW

MUHAMMAD NU’MAN MUTTAQI 41881

Kantor Kecamatan memiliki 3 fungsi utama yaitu : FASILITAS BAGI APARAT DAN KARYAWAN

05

dari semua fungsi tersebut dapat disimpulkan bahwa kantor kecamatan merupakan bangunan yang digunakan untuk rakyat, bagi rakyat, dan oleh aparat dan karyawan yang juga berasal dari rakyat

“DEMOKRASI”

Abraham Lincoln

KERAKYATAN

“DEMOKRASI” TRANSPARANSI

“Demokrasi adalah pemerintahan oleh rakyat dan untuk rakyat. Yang melaksanakan kekuasaan Negara ialah DEMOKRASI wakil-wakil rakyat yang terpilih. Di mana rakyat telah yakin, bahwa segala kehendak dan kepentingannya akan diperhatikan di dalam melaksanakan kekuasaan Negara.” KETERBUKAAN -Hans Kelsen

05

UNTUK RAKYAT

TRANSPARANSI DALAM SETIAP PROSES

Kelsen MEM

-Hans

OLEH RAKYAT

PEL K BERDEMOKRASI DALAM SETIAP AKTIVITASMASY

KERAKYATAN DARI RAKYAT

“DEMOKRASI” KETERBUKAAN SEHINGGA ACCESSIBLE

TRANSPARANSI DALAM SETIAP PROSES

UNTUK RAKYAT “DEMOKRASI”

Abraham Lincoln KANTOR KECAMATAN

Massa transparan, Bentuk Ruang yang jelas sehingga mudah diliat

TRANSPARANSI

Akses ke bangunan yang sangat mudah darimanasaja, untuk siapa saja Zonasi di dalam bangunan yang jelas, zona vertikal maupun horizontal

DEMOKRASI

KETERBUKAAN

dari se TRANSFORMASI kan b KONSEP KE DESAIN bangu rakyat karyaw

TRANSFORMASI DESAIN

TRANSPARANSI DALAM SETIAP PROSES

UNTUK RAKYAT

KONSEP

KANTOR KECAMATAN

Kantor yaitu :

KARYAWAN

OLEH RAKYAT KONSEP MASSA DARI RAKYAT

KONSEP SEGORO AMARTO

Konsep Ikon “Segoro Amarto”

Segoro Amarto berarti saling bergotong BERDEMOKRASI DALAM SETIAP AKTIVITAS royong, membantu satu sama lain. Yang berarti mencerminkan salah satu penjabaran konsep utama desain yaitu oleh rakyat. Bentuk ini juga melambangkan bagaimana sirkulasi yang dibuat oleh masyarakat itu sendiri ketika berada di kantor kecamatan

ABSTRAKSI

KETERBUKAAN SEHINGGA ACCESSIBLE KONSEP FUNGSI KANTOR KECAMATAN

Massa bangunan mengikuti bentuk site untuk mencapai fungsi kantor kecamatan yang maksimal dan efektif e fi s i e n

Massa transparan, Bentuk Ruang yang jelas sehingga mudah diliat Akses ke bangunan yang sangat mudah darimanasaja, untuk siapa saja Zonasi di dalam bangunan yang jelas, zona vertikal maupun horizontal KONSEP SEGORO AMARTO

Bentuk abstraksi ikon ‘segoro amarto’ dan mengikuti jalur sirkulasi manusia dan budaya jogja yang luwes

MUHAMMAD NU’MAN MUTTAQI

mpulpakan t, bagi dan akyat

DAN RW

dari semua fungsi tersebut dapat disimpulkan bahwa kantor kecamatan merupakan bangunan yang digunakan untuk rakyat, bagi rakyat, dan oleh aparat dan karyawan yang juga berasal dari rakyat

LATAR BELAKANG

MUHAMMAD NU’MAN MUTTAQI 41881

ama

MASYARAKATA

lantai 2 dan 3 dibuat sengaja tidak mengikuti bentuk dasar (lantai 1) supaya terwujudnya bentuk massa yang luwes dan menarik

Bentuk lantai 3 dibuat seminim mungkin supaya bangunan terasa ringan dan bayangan yang diciptakan tidak mengganggu lingkungan sekitar

TRANSFORMASI KONSEP KE DESAIN

KONSEP FUNGSI KANTOR KECAMATAN

menjadikan bagian highlight void dan atap miring yang difungsikan sebagai ruang serbaguna. ditaruh disebelah ujung agar mendapatkan kesan menghormati kawasan kraton

pembagian secara 2 massa untuk mewujudkan bagian void agar bangunan terkesan ringan, serta terwujudnya zonasi yang jelas

wujud final, massa menggunakan banyak material yang ttransparan dan mengurangi penggunaan dinding/beton agar kesan ringan, suasana baru, dan transparan sesuai dengan penjabaran konsep desain, tidak sumpek dan menggunakan sisanya sebagai jalur sirkulasi dan RTH


Kecamatan memiliki 3 fungsi utama

ERIKAN LT 1 ANAN DENAHMENGUMPULKAN KELUARGA, RT, ADA DAN RW RAKATA

FASILITAS BAGI APARAT DAN KARYAWAN

KANTOR KECAMATAN

“DEMO

KERAKYATAN

PERSPEKTIF PERSPEKTIF EKSTERIOR EKSTERIOR

41881

mua fungsi tersebut dapat disimpulLT 2 hwa DENAH kantor kecamatan merupakan an yang digunakan untuk rakyat, bagi dan oleh aparat dan an yang juga berasal dari rakyat DENAH LT 3

“DEMOKRASI”

Abraham Lincoln

UNTUK RAKYAT PERSPEKTIF PERSPEKTIF INTERIOR INTERIOR

TRANSPARANSI DALAM SETI

OLEH RAKYAT

BERDEMOKRASI DALAM SETIA

DARI RAKYAT

KETERBUKAAN SEHINGGA A

RUANG RUANG SANTAI SANTAI LT LT 3 3

DENAH LT 4

TRANSPARANSI

DEMOKRASI

KANTOR KANTOR KASIE KASIE LT LT 2 2

DETAIL DETAIL

Massa transparan, Bentuk Ruang yang jelas sehingga mudah diliat

Akses ke bangunan yang sangat mudah darimanasaja, untuk siapa

TRANSFO KONSEP


2


Competition


2nd Winner Omah Selasar

Architecture Festival 2017

International Architecture Design Competition Universitas Kristen Petra Surabaya Team : Gilang Dwi Alridho Muhammad Nu’man Muttaqi Natasha Nurul Annisa



Berasal dari bahasa Sanskerta, tirta berarti air da jiwanta berarti ketenangan hidup. Tirta Jiwant



Competition Entry PRD Tirta Jiwanta 125

Paradesc 2016

Universitas Katolik Parahyangan Team : Muhammad Nu’man Muttaqi Edwin Salim Fathin Sabbiha Wismadi Annisa Nastiti



tuntutan kerja, sedangkan di kota kecil karena seperti kemiskinan atau sulitnya me -Eka Viora

Direktur Bina Upaya Kesehatan Jiwa Kementer

cterized by calm, d satisfaction with ter. Our brains are r it can calm and what's broken”

xed

Bandung merupakan salah satu kota besar di Indonesia. Seiring perke padat dan masyarakatnya semakin sibuk dengan aktivitas-aktivitas ind semakin tinggi tingkat stress masyarakatnya. Di tengah-tengah hiruk p yang hijau menjadi elemen penting dalam tatanan kota sehingga dap menyeimbangkan hidupnya. Untuk merespon isu tingginya tingkat stress masyarakat perkota memaksimalkan potensi air sebagai elemen yang menyegarkan dan mer ZONA ini akan menjadi tempat beristirahat dari kejenuhan dinamika keseharian

Space yang menyenangkan & menyegarkan sehingga membantu menghilangkan stress

VISI DESAIN Taman tematik air sebagai

Wadah aktivitas sosial penduduk

Ruang jeda yang berfungsi sebagai kolam retensi air hujan dan RTH

1/4

KONTEMPLASI

KONSEP Konsep dari desain taman tematik air Tirta Jiwanta adalah membagi zonasi dan aktivitas pengunjung dalam zona aksi d a n z o n a kontemplasi. Kedua zonasi ini akan d ij em b a t a n i oleh suatu zona netral yaitu zona transisi.

“Olahraga jenis aerobik secara efektif mampu membantu seseorang Kolam Relaksasi dalam mengatasi stres.” -dr. Bryant Cedric, Kepala Ahli Fisiologi The American Council on Exercise (ACE)

Mencelupkan kaki

Community Circle Meditasi bersama

Reading Area

Membaca Zona aksi mewadahi kegiatan aktif pengunjung. Pada zonasi ini terdapat kolam Instalasi air retensi sedalam 3m yang dilengkapi dengan instalasi air. Olahraga di tempat Beristirahat Jogging Track Jogging track berbentuk melingkar dan bisa membuat pengunjung berinteraksi dengan air secara visual maupun pengalaman langsung. Elevated Jogging Floatingtrack stage dan Amphiteater Jogging Track berbentuk ramp melengkung dengan ketinggian 4m dari tanah juga memungkinkan pengunjungPertunjukan untuk seni Jogging menikmati vista keseluruhan landscape taman seluas 360 derajat. Jogging track ditinggikan sehingga Selasar space di bawahnya dapat menjadi foodpark yang mewadahi para PKL. Pengunjung bisa menikmati Menggelar event PKL Bersosialisasi makanan di foodpark dan bisa juga duduk mengelilingi kolam sambil menikmati atraksi air. Foodpark Entrance Membagi zona aksi Community Circle dan zona kontemplasi Community circle ini berfungsi sebagai titik start-finish jogging track dan juga sebagai resting area untuk pengunjung beristirahat dari aktivitas jogging, bersosialisasi, ataupun melakukan olahraga di tempat (misal stretching, aerobik, dll).

Community Circle

Selasar Berupa r mengada Floating Floating pertunjuk di taman


persoalan ekonomi, cari kerja”

n Kesehatan ZONAAKSI

bangannya, Bandung semakin JOGGINGTRACK stri. Semakin besar suatu kota, uk ini, keberadaan ruang publik membantu masyarakat untuk

n, desain taman tematik air akan stress. Taman tematik air ota Bandung yang tiada henti. COMMUNITYCIRCLE

peacefulness, unity,and a sense of general happiness and satisfaction w life in the moment, that's triggered when we're in or near water. Our brains a hardwired to react positively to water and that being near it can calm an connect ZONATRANSISI us, increase innovation and insight, and veen heal what's broken” ZONAKONTEMPLASI ENTRANCE

Stressed AMPHITEATER

Zona transisi sebagai titik temu antara zona aksi dan zona kontemplasi, merupakan zona netral yang menghubungkan kedua zona lain, tempat utama FOODPARK FLOATING STAGE pengunjung saling bersosialisasi dengan lebih intens dibanding ketika berada di zona aksi maupun zona kontemplasi. Entrance Bagian entrace taman berhubungan langsung dengan zona transisi di mana pengunjung bebas memilih ingin pergi ke bagian taman yang mana terlebih dahulu. POTONGAN A-A’ KAWASAN ng kosong yang luas yang dapat dimanfaatkan penduduk untuk an acara-acara. age dan Amphiteater tage dapat digunakan untuk art performance, konser musik, TAMPAK DEPAN KAWASAN n teater, dll. Tersedianya fasilitas untuk mewadahi event-event berkala ta Jiwanta akan menjadi penggerak agar taman tetap hidup.

-Wallace J. Nichols, ahli KOLAM biologi kelautan RELAKSASI

Calmed byCOMMUNITY CIRCLE water and nature

1

Relaxed

Zona kontemplasi mewadahi aktivitas-aktivitas pengunju menghilangkan stress adalah dengan berada di lingkungan ya meditasi adalah anti-stres paling baik yang bisa membuat d READING AREA menjadi normal, pernapasan menjadi tenang, dan tingkat hor satu bagian dari taman Tirta Jiwanta menyediakan tempat membiarkan pengunjung larut pada pikirannya masing-ma

ZONA KONTEMPLASI

“Meditasi menginduksi sejumlah perubahan biokimia kolektif disebut sebagai respo

-Dr. Herbert Benson, pendiri Mind-Body Medical Institute berafiliasi deng POTONGAN B-B’ KAWASAN Boston

Kolam Relaksasi Pada area ini, pengunjung dapat mencelupkan kakinya ke dalam kolam air yang dangkal de kaki ke air akan memberikan sensasi yang menyegarkan, menghilangkan penat yang meng Community Circle TAMPAK BELAKANG Pada zona kontemplasi juga KAWASAN terdapat area melingkar yang bertujuan untuk mewadahi ke seperti yoga, meditasi, taichi, dll. Reading Area Kegiatan lain yang dianjurkan untuk menghilangkan stress adalah membaca dan mendeng +4.00 +3.00

0.00

-3.00


Competition Entry Desain RTH Bundaran Waru Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang Jawa Timur Team : Muhammad Nu’man Muttaqi Nauvaldi Ryantama





Competition Entry Co.Bis Cafe and Bistro Architecture in Creativity and Exhibition 2016 Universitas Udayana Bali Team : Muhammad Nu’man Muttaqi Fathin Sabbiha W Ahmad Jad Al Maula



Konsep

Transformasi Desain

Penelitian yang menyebutkan ‘hijau’nya vegetasi dapat meningkatkan ro tiďŹ t s er e r e i s r awal pemikiran desain Cafe Co.Bis ini yang menjadikan mahasiswa sebagai target utama. Terdapat beberapa pohon pada tapak dan prinsip utama perancangan untuk tidak menebang satupun pohon yang ada mendukung ide awal tersebut dan menjadikan vegetasi sebagai faktor utama yang menentukan desain.

Bentuk berawal dari sebuah kubus yang diletakkan pada bagian barat site, bagian timur sebagai tempat parkir.

Bentuk kubus tersebut dipotong bentuk lingkaran pada bagian depan sebagai taman.

Sisi kubus bagian barat diperluas mengikuti bentuk barat tapak, menjadi area tambahan untuk outdoor dining area.

eksplodametri material

Eksplodametri

Aktivitas

MEMBRAN penggunaan membran sebagai bahan penutup atap selain dapat meneruskan cahaya secara tidak langsung serta menimbulkan kesan bangunan yang ringan

Sehingga diharapkan cafe ini dapat menjadi tempat relaksasi dan mencari inspirasi dengan penyediaan suasanana hijau dan pepohonan yang sudah ada secara kontekstual

BATU ALAM penggunaan batu alam dimaksudkan supaya mendapatkan kesan alami serta menjadikannya sekat namun bukan sekat masiv

4

KAYU merupakan material dominan yang kami gunakan pada desain, agar mendapatkan suasana tenang

1

Aktivitas

3

2

KACA penggunaan material ini bertujuan agar para konsumen merasa lebih luas dan menarik konsumen dari luar BETON beton pada struktur utama dibiarkan terekspos sehingga kesannya menyatu dengan suasana cafe yang alami

SEMEN EKSPOS selain mudah dalam perawatannya juga memiliki kesan bersih

MINUM

MAKAN

TANAMAN RAMBAT selain memanfaatkan lahan horizontal untuk green space, kami juga memaksimalkan space vertikal sebagai green space

INTERNETAN

Keterangan :

NGOBROL

NUGAS

BACA BUKU

1 2 3 4

Indoor dining area Service area Open Kitchen Outdoor dining area

RUMPUT rumput pada bawah meja kaki selain sebagai biopori juga memberikan kesan alami pada konsumen yang sedang duduk di tempat tersebut

GYNERIUM tanaman indor ini memiliki fungsi utama sebagai sekat, namun sekat yang berkesan alami dan tidak masiv KAMBOJA bunga kamboja menjadi pemanis tersendiri pada interior cafe ini dan juga tanaman ini menjadi khas dari Bali

Thalia geniculata tanaman ini baik sebagai sekat dan memiliki kesan alami yang kuat

Untuk memaksimalkan ruang dibuatlah lantai 2 bangunan.


denah lt. 1

tampak timur

tampak barat

tampak selatan

tampak utara

denah lt. 2


3


Project


Cafe and Foodcourt Lokasi

: Klaten, Jawa Tengah

Progress : Postpone

Team

: Muhammad Nu’man Muttaqi Nilta Farah Sabrina Rifqi Harimardika



DENAH Lt 1

DENAH Lt 2

PRD 125



4


Interests


Photography “kolase foto perjalanan ekskursi arsitektur� Lokasi : Tokyo, Jepang Media : Iphone 5



2D Design and Layout keterangan : 1. Layout Poster 2. Layout Poster 3. Desain Mug


1.

2.

3.


Sketches



“Design can be art. Design can be aesthetics. Design is so simple, that's why it is so complicated” Paul Rand

READY TO WORK ! MUHAMMAD NU’MAN MUTTAQI +62-856-0856-8151 Jl Lempongsari Perum Villa Monjali 2 Sariharjo, Ngaglik, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55581


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.