Electrical Media HME FT-UH #1

Page 1

K O M PA R T E M E N I N F O R M A S I D A N K O M U N I K A S I H M E F T- U H

Info Kampus

EDISI 1 NOVEMBER 2015

Program Kerja

Elektro UNHAS

Engineer for ASEAN

Mengenal Jurusan Teknik Elektro

Seminar Nasional yang bertema

Unhas dari waktu ke waktu.

“Menakar Peran Insinyur Indonesia Menghadapi MEA 2015�.

Kabar Teknik

MEMASUKI MASA ORDE BARU Mengikuti kepindahan kampus dari Tamalanrea ke Gowa, Organisasi Kemahasiswaan Fakultas Teknik pun turut

TUHAR

Aplikasi mobile untuk pengenalan kampus baru Fakultas Teknik Gowa Universitas Hasanuddin berbasis Augmented Reality.

sW

mengalami perombakan.

Aplikasi

ELECTRICAL MEDIA

1


2

ELECTRICAL MEDIA


Salam Redaksi Assalamu alaikum Wr. Wb. Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat rahmat-Nya sehingga Electrical Media dapat dirilis untuk pertama kalinya pada periode ini. Terima kasih kepada seluruh warga Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin atas dukungannya selama proses pengerjaan Electrical Media ini. Electrical Media hadir sebagai wujud kepedulian OKJE FT-UH akan pentingnya berbagi dan melakukan pengkajian terhadap informasi. Di era yang serba maju ini segala informasi dapat diakses tanpa batasan tempat dan waktu. Dengan informasi yang teramat besar, segala keinginan, cita-cita, dan harapan pun semakin luas tak terbatas. Kemudian muncul banyak jalan yang dapat diambil untuk menggapai kesuksesan. Namun, parameter kesuksesan ini juga tak lepas dari perdebatan. Electrical Media pada perilisan pertamanya mengangkat tema “Discover the World�. Informasi-informasi tentang kondisi fakultas, universitas, dan pemerintahan di Indonesia sekarang kami angkat sebagai salah satu rubrik dalam Electrical Media. Begitu pun dengan informasi-informasi seputar teknologi dan lain-lain yang mungkin belum pernah anda dengar sebelumnya. Semoga setelah membaca Electrical Media para pembaca dapat terinspirasi dan memperkaya wawasannya. Tak lupa kami memohon maaf jika ada kesalahan kata-kata yang kurang berkenan bagi pembaca. Kritik dan saran kami harapkan untuk membenahi wajah maupun isi majalah agar ke depan lebih baik lagi. Selamat membaca!

ELECTRICAL MEDIA

3


BERITA MAHASISWA

20

DAFTAR ISI PROGRAM KERJA

11

Memasuki Masa Orde Baru Beberapa jurusan mulai membentuk organisasi kemahasiswaan baru di kampus Gowa

Salam Redaksi [3] Kurangnya Minat PKM [8] Profil UKM [13] App of the Day [18] Info Beasiswa [26] CariPondokan.com [27] Yang Muda Untuk Bangun Peradaban [28] Pro & Kontra Bela Negara [30] DIY Neon Cactus Light [32] Pengurus HME FT-UH [36] Pengurus DMME FT-UH [38] Electrical Media CREW [40] Elektro Mengajar Merupakan salah satu program kerja Kompartemen Pengabdian Masyarakat Himpunan Mahasiswa Elektro Fakultas Teknik Unhas sebagai implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.

4

ELECTRICAL MEDIA


BERITA KAMPUS

6

PROGRAM KERJA

12

ENGINEER FOR ASEAN Elektro UNHAS

Merupakan salah satu event seminar OKJE FT-UH yang bertemakan “Menakar Peran Insinyur Indonesia Menghadapi MEA 2015” .

Mengenal Jurusan Teknik Elektro UNHAS dari dulu hingga sekarang.

APLIKASI

TEKNOLOGI

16

14

HOVERBOARD Skateboard canggih yang dapat melayang

TUHAR Perancangan dan Implementasi Prototype Kampus Teknik Gowa Berbasis Augmented Reality

ELECTRICAL MEDIA

5


INFO KAMPUS

Elektro UNHAS Mengenal Jurusan Teknik Elektro dari waktu ke waktu Jurusan Teknik Elektro, sebagai bagian fenomena pro kontra dari berbagai pihak. Nadari Fakultas Teknik (FT) Universitas Hasanuddin mun seiring berjalannya waktu, masalah yang (UNHAS) Makassar, berdiri tahun 1963. Ketika itu timbul dapat teratasi dengan baik. Meskipun kampus UNHAS masih berlokasi di Baraya. Misi tidak dapat dipungkiri bahwa akan terus ada utama pendirian Jurusan Teknik Elektro pada problematika selama kita masih dalam masa masa itu adalah memberi peluang kepada pu- pembangunan. Dapat dikatakan fakultas teknik tera-puteri yang berasal dari daerah untuk me- kita tercinta ini sedang dalam masa pancaronempuh jenjang pendidikan tinggi dalam rangka ba selama pembangunan memulai awal yang memenuhi kebutuhan tenaga ahli bidang Teknik baru. Elektro Pada tahuin 1985, Fakultas Teknik UNHAS pindah kampus ke Pada tanggal 27 Februari 2015 Tamalanrea. Jurusan Teknik Elektro Bapak Wakil Presiden RI, Jusuf “Hidup Teknik, menempati lantai 3 gedung FakulKalla meresmikan Gedung JK Hidup Teknik, tas Teknik dan sebagian gedung Center of Technology di Kampus Jayalah Elektro! Heavy Laboratory. Fakultas Teknik Unhas Gowa. Pe resmian ini juga dihadiri oleh Kemudian pada tahun 2008 Rektor Universitas Hasanuddin, didirikan Program Studi Teknik Informatika Uni- Menteri Ristek dan Pendidikan Tinggi, Dubes versitas Hasanuddin sebagai jawaban atas mun- Jepang hingga Bupati Gowa. culnya meningkatnya kebutuhan tenaga ahli dan professional di bidang Information dan Commu- Bapak Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla nication Technology (ICT) di Indonesia seiring berinisiatif menjadikan Fakultas Teknik Unidengan pesatnya industri di bidang ini. Program versitas Hasanuddin menjadi salah satu yang Studi Teknik Informatika sebagai bagian dari terbaik di Indonesia serta menjadikan Unhas Jurusan Elektro. sebagai salah satu Pusat Sains dan Teknologi terbesar dan terbaik di Indonesia agar tidak Memasuki tahun 2012, para mahasiswa kalah dengan universitas lain di pulau jawa. baru kini tidak lagi ditempatkan di kampus Tamalanrea, namun langsung ditempatkan di kampus Gowa yang sementara dibangun dengan ElectricalMediaCREW tujuan pengadaptasian. Hal ini sempat menjadi

6

ELECTRICAL MEDIA


INFO KAMPUS

PRESTASI TERBARU (2013-2015) : 1) Juara II Kontes Robot Indonesia 2013 Regional V di Universitas Udayana, Bali. 2) Desain Terbaik Kontes Robot Indonesia 2013 Regional V di Universitas Udayana, Bali. 3) Juara II Celebes Robot Contest 2014 di Benteng Fort Rotterdam, Makassar. 4) Desain Terbaik Kontes Robot Indonesia 2014 Regional V di Universitas Mataram, Mataram. 5) Juara II Kontes Robot Pemadam Api Indonesia 2014 Regional V di Universitas Mataram, Mataram. 6) Juara II Kontes Robot Abu Indonesia Regional V 2015 di Politeknik Banjarmasin, Banjarmasin.

ELECTRICAL MEDIA

7


INFO KAMPUS

Kurangnya Minat PKM Mengapa jumlah proposal yang lulus seleksi dari dikti hanya dapat dihitung jari? PKM adalah singkatan dari Program Kreativitas Mahasiswa yang diselenggarakan oleh Dikti guna memberi ruang untuk para Mahasiswa menunjukkan kreativitasnya. PKM merupakan salah satu bentuk upaya yang dilakukan Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DP2M), Ditjen Dikti dalam meningkatkan kualitas peserta didik (mahasiswa) di perguruan tinggi agar kelak dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan atau profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan meyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan atau kesenian serta memperkaya budaya nasional. PKM dikembangkan untuk mengantarkan mahasiswa mencapai taraf pencerahan kreativitas dan inovasi berlandaskan penguasaan sains dan teknologi serta keimanan yang tinggi. Dalam rangka mempersiapkan diri

8

ELECTRICAL MEDIA

menjadi pemimpin yang cendekiawan, wirausahawan serta berjiwa mandiri dan arif, mahasiswa diberi peluang untuk mengimplementasikan kemampuan, keahlian, sikap tanggung jawab, membangun kerjasama tim maupun mengembangkan kemandirian melalui kegiatan yang kreatif dalam bidang ilmu yang ditekuni. Ada enam jenis PKM yang biasa dilaksanakan setiap tahun yaitu: PKM Penelitian (PKMP), PKM Kewirausahaan (PKMK), PKM Pengabdian Masyarakat (PKMM), PKM Penerapan Teknologi (PKMT), PKM Gagasan tertulis (PKM GT), PKM Artikel ilmiah (PKM AI) Terlihat jelas bahwa jumlah proposal yang lulus dan didanai oleh dikti dari tahun ke tahun semakin menurun. Hanya pada tahun 2012 Universitas hasanuddin banyak meluluskan proposal PKM dari berbagai macam bidang. Entah


INFO KAMPUS

apa yang membuat mahasiswa UNHAS sangat tidak berminat untuk ikut serta dalam program tahunan dikti ini. Padahal dikti menyediakan anggaran dana yang cukup besar untuk PKM. Pihak universitas pun sudah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan jumlah proposal yang dikirim ke dikti tiap tahunnya. Misalnya saja menjadikan pengajuan PKM syarat untuk mendaftar beasiswa. Trik ini terbilang cukup ampuh, buktinya dapat dilihat pada tahun 2012 yang meloloskan lebih dari 60 proposal terdanai dikti. Namun, trik ini sepertinya tidak berpengaruh lagi pada tahun-tahun selanjutnya, atau malah tidak digunakan lagi. Ratusan proposal masuk tiap tahun dalam database universitas untuk diajukan ke dikti sebagai proposal kegiatan mahasiswa. Ratusan proposal tersebut bisa dari jenis PKM apa saja. Jika diperhatikan, mahasiswa UNHAS banyak meloloskan jenis PKM Penelitian dan PKM Kewirausahaan. Hal ini bisa berarti kurang lebih 50% mahasiswa pengaju proposal ialah mahasiswa eksakta. Dari kesekian banyaknya proposal yang diajukan, mengapa jumlah proposal yang lulus seleksi dari dikti hanya dapat dihitung jari? Dari hasil pengamatan secara umum, mahasiswa kita cenderung mengajukan proposal hanya untuk tujuan-tujuan eksternal dan tidak mengacu pada tujuan pembuatan PKM yang sebenarnya. Misalnya, iming-iming Rp 150.000 per proposal. Jadi, bagaimana pun bentuk proposalnya, toh akan tetap dapat Rp 150.000 juga?! Lumayan kan? Itu cuma salah satunya, kalian bisa menyebutkan sendiri faktor lainnya. Universitas Hasanuddin merupakan universitas terkemuka se-Indonesia Timur. Banyak hal selain lolos ataupun menang di PKM Dikti yang dapat membuktikan pernyataan tersebut benar. Kita bisa unggul di keorganisasian, unit

kegiatan mahasiswa, dll. Bukan hanya di PKM saja. Tapi apa salahnya menggunakan PKM menjadi salah satu kesempatan membawa nama kampus kita ke tingkat nasional? Pertama yang harus diperbaiki adalah dasar pemikiran kita. Menjunjung tinggi tri dharma perguruan tinggi bisa dari segala aspek, dan sepertinya kita kekurangan di aspek akademis. Mari gunakan PKM sebagai langkah awal dalam keseriusan kita sebagai mahasiswa untuk membawa nama UNHAS sebagai universitas berbasis keilmuan, intelek dan akademis. Mari kembali ke visi kita, “Menjadikan Universitas Hasanuddin sebagai kampus yang didukung sepenuhnya oleh ICT sehingga bisa membawa UNHAS menjadi universitas terdepan dalam pelayanan dan pemanfaatan ICT dalam manajemen universitas dan pelaksanaan tridharma perguruan tinggi, baik dalam skala nasional maupun internasional.�

ElectricalMediaCREW

ELECTRICAL MEDIA

9


10

ELECTRICAL MEDIA


PROGRAM KERJA

Elektro Mengajar Elektro mengajar merupakan salah satu program kerja Kompartemen Pengabdian Masyarakat Himpunan Mahasiswa Elektro Fakultas Teknik Unhas sebagai implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kegiatan ini melibatkan mahasiswa fakultas teknik elektro universitas hasanuddin dan anak panti asuhan. Dimana mahasiswa menjadi relawan tenaga pengajar dan anak panti yang rata-rata memiliki pendidikan tingkat sekolah dasar sebagai siswanya. “Ini sebagai bentuk kesadaran mahasiswa elektro dalam mengawal keberlangsungan hidup masyarakat yang lebih ditekankan kepada anak-anak panti asuhan yang sangat minim

dengan pembelajaran dan juga perhatian,� jelas Burhanuddin, selaku ketua panitia elektro mengajar yang dikutip di Tribun, Senin (14/9/2015). Kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap sejak tanggal 13 september 2015 setiap hari minggu selama kurang lebih satu bulan di Panti Asuhan Nurul Fatimah, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Mahasiswa yang tergabung dalam elektro mengajar ini turut membuktikan, untuk mengabdi dan mencerdaskan kehidupan bangsa bukan hanya tanggung jawab guru ataupun dosen, mahasiswa juga punya peran untuk memajukan bangsa. ElectricalMediaCREW

ELECTRICAL MEDIA

11


PROGRAM KERJA

ENGINEER FOR ASEAN Engineer For Asean merupakan event seminar nasional OKJE FT-UH yang bertemakan “Menakar Peran Insinyur Indonesia Menghadapi MEA 2015� dan telah berlangsung pada tanggal 25 Oktober 2015 yang lalu di Gedung IPTEKS Unhas.

pemateri dengan peserta selama membahas tentang gambaran MEA secara umum dan membahas tentang peran insinyur Indonesia dalam menghadapi MEA. Terselenggaranya seminar ini diharapkan dapat memacu para peserta untuk terus berkarya dan menin MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) gkatkan kualitas diri demi kemajuan bangsa. merupakan suatu bentuk kerjasama Indonesia dengan negara – negara yang termasuk anggota ASEAN dibidang ekonomi. Pada dasarnya tujuan dari dibentuknya MEA yaitu bagaimana menElectricalMediaCREW jadikan kawasan ASEAN menjadi suatu kawasan perdagangan yang memiliki daya saing tinggi yang diharapkan dapat berperan aktif dan berintegrasi penuh dalam ekonomi global. Salah satu dampak yang akan ditimbulkan dari terbentuknya MEA adalah dengan dipermudahnya arus perdagangan untuk sektor barang, jasa, investasi, pekerja terampil, serta modal. Menengok pada liberalisasi sektor jasa dan secara lebih khusus menyangkut tenaga kerja professional insinyur, peluang dan tantangan menjadi dua sisi mata uang yang tidak terpisahkan. Dengan mengundang Bapak Marsuki, DEA., Ph. D selaku pakar ekonomi internasional Universitas Hasanuddin, Bapak Dr. Eng. Ir. Muhammad Rusman, MT selaku Ketua PII Sulsel, dan Kanda Andi Iswan Nurbasa, ST. MM selaku perwakilan dari PT. Eastern Pearl Flour Mills mampu menjadikan seminar menjadi lebih sinergis dengan tema yang diangkat pada Engineer for Asean 2015 ini. Seminar berlangsung dengan khidmat dengan terbentuknya forum tanya jawab antara 12

ELECTRICAL MEDIA


PROFIL UKM KOMUNITAS CYBERTECH

MADZ JE FT-UH

WORKSHOP ELEKTRO FT-UH

Tujuan dari KCT yaitu sebagai wahana dan sarana mengembangan minat dan bakat dibidang mengontrolan khususnya robotika. Terakhir untuk mengkoordinasikan dan melaksanakan kegiatan extrakurikuler OKJE FTUH khususnya robotika. UKM KCT awalnya didirikan oleh sekelompok mahasiswa sebagai penyaluran minat dan bakat mereka dibidang robotika sekaligus mempresepsikan diri untuk mengikuti kontes robot nasional (KRI). Pertama kalinya UNHAS (diwakili oleh KCT) mengikuti lomba KRI tingkat Nasional kemudian tahun tahun berikutnya hal tersebut dimasukkan dalam agenda rutin KCT

Awal berdirinya MADZ adalah berdasarkan kerinduan mahasiswa JE FT-UH akan sebuah tempat untuk bermunajat kepada sang khalid. Pada tahun 90an beberapa mahasiswa berinisiatif untuk membuat tempat itu disekitaran lantai 4 dan pada tahun 1993 selain tempat beribadah tempat itu menjadi sebuah organisasi yang bernama Mushalla Adz-Dzarrah dengan selogan Seribu Wajah Satu Aqidah dan pada bilan oktober 1995 tempat itu berpindah ke lantai 3 saat ini.

Workshop Elektro FTUH awalnya terbentuk pada tahun 2001 dengan anggota sebanyak 3 orang mahasiswa. Ketiga orang ini berkumpul karena satu hal minat dan kesenangan yang sama yaitu computer. Struktur organisasi Workshop Elektro FT-UH awalnya sangat sederhana hanya Syafri Hadi sebagai ketua dan yang lainnya anggota. Anggota – anggota inilah yang kemudian mengambil peran atau spesialisasi sesuai minat masingmasing. Komunitas ini terbentuk didasarkan pada beberapa kegiatan / proyek jaringan, database, dan pelatihan.

ELECTRICAL MEDIA

13


TEKNOLOGI

HOVERBOARD ElectricalMediaCREW

Masih ingat film ‘Back to The Future’? Di sekuel keduanya karakter utama di film ini menggunakan skateboard masa depan yang bisa melayang berkat teknologi anti gravitasi. Benda ini juga beberapa kali dipakai dalam film fantasy contohnya yang dipakai oleh salah satu musuh Spiderman yaitu ‘Green Goblin’. Kini benda yang tadinya cuma angan-angan itu pun berhasil diwujudkan dan sudah sampai tahap final. Skateboard melayang ini dinamai dengan sebutan Hoverboard. Secara bentuk tak ada bedanya dengan skateboard pada umumnya, tapi teknologi anti gravitasi yang dimilikinya dipastikan bikin siapapun terkagum-kagum. Pasalnya berkat hal itu skateboard ini jadi bisa melayang di udara! Ada tiga hoverboard yang berbeda dari cara kerjanya yang benar-benar ada. Berikut adalah review fisika tiga papan yang berbeda ini : OMNI HOVERBOARD Bagaimana cara kerjanya? Untuk semua hoverboards, Anda perlu beberapa gaya ke atas untuk mendorong terhadap gaya gravitasi. Untuk hoverboard Omni, gaya ke atas ini dari udara. Alat peraga mendorong udara ke bawah yang mengakibatkan gaya ke atas pada rotor. Sama seperti helikopter, Anda dapat bergerak baik atas dan ke bawah serta sisi ke sisi. Jika Anda tidak berpikir ini terbang seperti hoverboard, saya tidak berpikir Anda akan menemukan sesuatu yang lebih baik. Hoverboard Omni dapat terbang di atas air atau tanah. Apapun dibawahnya tidak akan menjadi masalah. Omni hoverboard memiliki dua kelemahan utama. Pertama adalah waktu penerbangan. Karena ini pada dasarnya seperti sebuah quadcopter bertenaga listrik, perlu baterai. Baterai yang berat, sehingga Anda hanya dapat daya baling-baling untuk beberapa menit waktu penerbangan. Kedua, hal ini terlihat super berbahaya. Bagaimana jika Anda menabrak pejalan kaki yang berdiri di atas tanah? Apakah membunuh manusia tersebut atau hanya melukai mereka? HENDO HOVERBOARD The hendo hoverboard keluar tahun lalu. Papan ini mungkin tidak menjadi seperti yang di Back to Future II, tapi setidaknya Tony Hawk (Pemain Skateboard Professional) menungganginya. Bagaimana cara kerjanya? Hendo ini menggunakan elektromagnet yang menghasilkan perubahan medan magnet untuk berinteraksi dengan permukaan konduksi. Pada dasarnya ketika elektromagnet ini mengubah medan magnet yang menghasilkan arus listrik di permukaan logam bawah hoverboard. Arus listrik ini kemudian menghasilkan medan magnet sendiri untuk 14

ELECTRICAL MEDIA


TEKNOLOGI memukul mundur elektromagnet hoverboard. Meskipun gagasan tampaknya mudah, sulit untuk mendapatkannya bekerja dalam kehidupan nyata. Masalah utama dengan hoverboard ini adalah bahwa ia hanya melayang di atas permukaan konduksi. Jika Anda menempatkan ini di atas air, elektromagnet masih akan membuat perubahan medan magnet tapi tanpa konduktor listrik pada bawahnya tidak akan ada tolakan. THE LEXUS HOVERBOARD Bagaimana cara kerjanya? Sekali lagi, hoverboard ini menggunakan medan magnet. Alih-alih mengubah medan magnet dari elektromagnet, dalam hoverboard Lexus menggunakan superkonduktor. Ketika sebuah superkonduktor ditempatkan dekat magnet, Anda bisa mendapatkan efek levitasi. Itu dasarnya apa yang terjadi di sini. Magnet berada di tanah dan superkonduktor di dalam papan. Papan ini mengagumkan karena jauh lebih kecil dari hendo maupun Omni hoverboard. Ini yang paling terlihat seperti skateboard yang juga melayang. Sama seperti hendo, papan ini juga membutuhkan permukaan khusus mengendarainya. Tidak bekerja atas air atau permukaan lain yang belum memiliki magnet yang tertanam didalam tanah. Kelemahan lain ialah magnet superkonduktor. Superkonduktor harus sangat dingin untuk memiliki sifat melayang. Ini berarti bahwa Anda harus menambahkan sesuatu seperti nitrogen cair (-320 째 F atau 77K) untuk menjaga mereka dingin. Anda dapat melihat uap air kondensasi di udara dari magnet sangat dingin. Yang memberikan tampilan keren tapi Anda harus terus menambahkan cairan nitrogen selama anda mengendarai.

OMNI HOVERBOARD

HENDO HOVERBOARD

THE LEXUS HOVERBOARD ELECTRICAL MEDIA

15


APLIKASI

TUHAR Memperkenalkan Kampus Baru UNHAS dengan teknologi Augmented Reality

Judul: Perancangan dan Implementasi Prototype Kampus Teknik Gowa Berbasis Augmented Reality Oleh: Andi Deden Akridana dan Achmad Fauzi Ishak Madjid Pembimbing: Dr. Ir. Zahir Zainuddin, M. Sc dan Elly Warni, S.T, M.T

Dalam hal memperkenalkan kampus baru teknik UNHAS dengan memanfaatkan media cetak berupa brosur, mungkin tidak begitu menarik lagi dijaman teknologi modern saat ini. Saat ini kebanyakan orang lebih memilih memasang iklan berupa video ataupun mengupload konten foto pada blog, website ataupun jaringan sosial. Oleh karena itu diperlukan sebuah inovasi untuk meningkatkan daya tarik pada media cetak agar lebih canggih dan menarik lagi.

tas Teknik Gowa Universitas Hasanuddin berbasis Augmented Reality yang berfungsi menampilkan prototype gedung-gedung disana pada brosur “Gowa Engineering Faculty of Hasanuddin University� secara realtime.

Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa aplikasi mobile pengenalan kampus baru berbasis AR ini diberi nama Teknik UNHAS AR (TUHAR). Sebagian besar masyarakat Makassar sudah mengetahui tentang kampus Teknik UNHAS yang berada di Gowa dan Terinspirasi oleh kutipan Perey (2011) aplikasi seperti TUHAR ini adalah aplikasi yaitu di masa depan, setiap materi yang dicetak seperti poster, paket yang dikirim, halaman dari Koran majalah atau buku, dapat memberikan nilai lebih bila dikombinasikan dengan kamera. Kombinasi dari sistem Augmented Reality (AR) dengan media cetak atau memberikan nilai lebih dibandingkan sesuatu yang hanya dicetak saja ataupun konten digital saja. Sehingga keduanya melakukan sebuah penelitian dengan membuat sebuah aplikasi mobile untuk pengenalan kampus baru Fakul16

ELECTRICAL MEDIA


APLIKASI yang baru mereka gunakan. Selain bersifat user friendly aplikasi ini juga berisi informasi yang memang masyarakat butuhkan untuk mengetahui seperti apa Nampak dari bangunan kampus Teknik Gowa itu sendiri. Sedangkan dari hasil pengujian yang telah dilaksanakan terhadap 3 handset dengan spesifikasi berbeda, dapat disimpulkan bahwa spesifikasi handset yang tinggi cukup mempengaruhi proses tracking pada aplikasi Augmented Reality berbasis mobile ini. Hasil dari penelitian yang diajukan sebagai tugas akhir ini pernah dipamerkan di Pameran Teknologi Electrical Event pada awal tahun 2015 yang lalu dan mendapat sambutan yang sangat baik dari berbagai pihak. Jika kamu ingin mencoba aplikasi Augmented Reality ini, Silahkan download di : https://goo.gl/pd2ya2 dan mencoba aplikasinya. Kamu dapat melihat AR dengan menjalankan aplikasinya dan mengarahkannya ke gambar dibawah ini:

MElectricalMediaCREW

ELECTRICAL MEDIA

17


APLIKASI

App of the DAY Game Duel Otak , Adu kemampuan pengetahuan umum dengan temanmu Bagi Anda pengguna smartphone mungkin sudah mencoba game Duel Otak. Game ini menawarkan keseruan yag berbeda. Jika rata-rata game, menuntut pemainnya untuk beradu strategi, game duel otak ini lebih mengutamakan kemampuan mengenai pengetahuan umum. Game ini didirikan oleh dua bersaudara Willstedt pada tahun 2011, FEO Media menjadi perusahaan game terkemuka di Swedia. Ide dalam permainan kuis berkembang sebagai platform game terbaru dalam aplikasi mobile. Dengan pengalaman mereka dalam hal pendidikan, penyiaran, dan pemrograman, mengapa tidak menggabungkan keterampilan ini dalam mengembangkan aplikasi kuis? “Pada saat itu, tidak ada yang mirip dengan itu di App Store.” Kata pendiri Henrik Willstedt. “Kami ingin menciptakan sesuatu yang unik dari format sejenis ini -. Game kuis”

ElectricalMediaCREW

18

ELECTRICAL MEDIA

Name : Duel Otak Availability: iOS, Android Price: free and premium How it works: Duel otak adalah kuis pintar, penuh warna dan menyenangkan dimana kamu bisa menantang teman-temanmu dan pemain lainnya untuk berduel dan lebih tahu fakta ajaib lainnya. Pilihan mode klasik dan mode taktis-nya membuat seru berduel dengan temanmu, apalagi dengan grafis yang menyegarkan, avatar, top list dan warnanya semua oke. Siapa yang paling pintar? Ungguli temanmu dan naikkan peringkatmu dalam top list duel otak! Pro tip: Hubungkan dengan facebook agar kamu bisa mendapatkan akun premium secara gratis. Sumber playstore, feomedia.com


ELECTRICAL MEDIA

19


KABAR TEKNIK

MEMASUKI MASA ORDE BARU Mengikuti kepindahan kampus dari Tamalanrea ke Gowa, Organisasi Kemahasiswaan Fakultas Teknik pun turut mengalami perombakan

ElectricalMediaCREW

20

ELECTRICAL MEDIA

Adytio


KABAR TEKNIK Terhitung sejak tahun 2014 beberapa jurusan mulai membentuk organisasi kemahasiswaan baru di kampus Gowa, tiap-tiap jurusan memiliki cara tersendiri untuk membentuk himpunan mahasiswa-nya, sama halnya dengan Jurusan Elektro Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin. Pada bulan September yang lalu telah dibentuk organisasi kemahasiswaan yang baru di kampus Gowa, yaitu OKIF FT-UH (Organisai Kemahasiswaan Informatika). Hal ini membuat berbagai spekulasi bermunculan. Bagaimana nasib OKJE FT-UH yang baru saja memasang struktur organisasi baru? Apakah hal ini akan mengganggu OKJE FT-UH kedepannya? Terkait dengan hal tersebut, mari kita dengar pendapat perwakilan pihak OKJE FT-UH dan OKIF FT-UH.

INDRA HARYADI IDRIS KETUA UMUM HME FT-UH 2015/2016

menyadari untuk melakukan suatu perubahan tentu bukanlah perkara mudah, kita perlu pengaruh agar apa yang kita inginkan tercapai. Cara paling instan untuk mendapatkan pengaruh itu, yah... dengan menduduki pucuk pimpinan dalam sebuah organisasi. Berbekal pengalaman saya memimpin organisasi di luar, dengan niat untuk menjadikan organisasi yang lebih baik lagi, melalui izin orang tua dan setelah memohon petunjuk dari Allah, saya mantap untuk mencalonkan diri sebagai ketua HME FT-UH. Tentunya dengan niat membawa perubahan HME FT-UH lebih baik lagi.

Apakah anda punya pengalaman Mengapa anda mencalonkan diri sebagai sebelumnya? Pengalaman sendiri belum begitu banyak. ketua? Dan atas dasar apa? Teknik itu begitu besar. Dan begitu banyak dinamika di dalamnya. Terdapat pula budaya2 yang diantaranya masih menjunjung adab ketimuran. Namun, realita saat ini yang menuntut adanya perubahan, membuat teknik, khususnya elektro, sangat butuh perbaikan di berbagai aspek, tanpa menghilangkan identitas kita sebagai mahasiswa yang independen. Saya

Cuman pengalaman memimpin yang pernah saya rasakan yaitu sebagai Ketua OSIS di SMAN 2 Camba-Maros dan Pramuka SMA. Selebihnya saya pernah menjabat sebagai sekretaris di beberapa organisasi ekstra, kepemudaan dan organda. Pernah juga di organisasi pencinta alam, Wakil sekretaris di DPK KNPI kec. Camba. Dan anggota di beberapa komunitas di maros dan makassar.

ELECTRICAL MEDIA

21


KABAR TEKNIK Bisakah anda menceritakan sedikit tahapan-tahapan saat pencalonan, menjadi bakal calon, hingga akhirnya terpilih? Sebelum menjadi calon sendiri, kita mesti melewati tahap sebagai bakal calon. Untuk menjadi bakal calon kita mesti diusulkan oleh utusan penuh dalan MME FT-UH atau Musyawarah Mahasiswa Elektro. Usulan nama tersebut kemudian dimintai kesediannya sebagai bakal calon. Nah ketika bersedia, bakal calon ini kemudian mengikuti mekanisme screening. Dalam screening ini lah karakter, pengetahuan, integritas, kredibilitas seorang bakal calon diuji, apakah layak atau tidak sebagai seorang ketua lembaga. Bakal calon yang lulus dalam tahapan ini, maka berhak menjadi calon ketua lembaga. Calon kemudian mengikuti debat kandidat dan melakukan kampanye. Hingga tiba waktu pemilihan. Cukup panjang memang, tapi dengan begitu, kita akan dengan mudah melihat kapasitas seorang calon ketua lembaga dan menentukan pilihan dengan tepat.

Bagaimana pendapat anda tentang keadaan organisasi kemahasiswaan jurusan elektro sekarang? Benar sekali bahwa lembaga yang ada sekarang, khususnya yang ada di tamalenrea berada dalam masa2 sulit. Lembaga yang jika diistilahkan sebagai himpunan lama, kini terjadi krisis kepercayaan dari birokrat kampus. Hal ini bukannya tidak wajar, karena memang budaya-budaya kekerasan yang selama ini berkembang di fakultas teknik seringkali menimbulkan korban. Sehingga, sangat masuk akal jika pihak fakultas berusaha memutus mata rantai tersebut. Hanya saja, metode-metode yang digunakan sangat-sangat memberatkan lembaga kemahasiswaan yang ada. Karena, 22

ELECTRICAL MEDIA

dalam upaya memutus mata rantai tersebut, lembaga menjadi korban, dan berujung pada eksistensinya yang semakin meredup bahkan hilang. Himpunan lama tentunya menyadari bahwa realitas berkembang secara dinamis, sehingga menuntut adanya perubahan dalam metode-metode yang selama ini digunakan. Himpunan yang lama pun, pada dasarnya sepakat jika memang harus berubah. Tinggal bagaimana mencari titik temu antara lembaga dan birokrat, agar perubahan yang diinginkan dapat diterina oleh semua pihak. Bukan dengan mengusik eksistensi lembaga. Bahkan kemarin, kami siap andil dalam membantu pembentukan himpunan baru di gowa

Apa peranan anda sebagai Ketua? Hahaha... jika ditanya perannya sebagai ketua umum, tentunya tidak jauh-jauh dari bagaimana memimpin dan memenej jalannya lembaga dengan baik, agar tujuan serta visi misinya dapat tercapai. Akan tetapi lebih dari itu, tugas utama dari seorang pemimpin dapat memotivasi anggotanya agar mau bekerja bersama-sama untuk mewujudkan cita-citanya. Apalagi ditambah masalah kemarin, dimana badai skorsing yang menerpa anggota, tentunya membuat psikologinya goyah. Perlu kerja ekstra dalam memupuk kembali motivasi mereka yang sedang down. Agar kegitan-kegiatan yang selama ini direncanakan dapat berjalan maksimal. Peran lainnya, yah... bagaimana kita mendengar aspirasi dari berbagai pihak yang kemudian dirumuskan menjadi sebuah tindakan yang meski tidak semua orang bisa menerima akan tetapi keputusan yang diambil mampu memberi andil dalam menjaga eksistensi organisasi.


KABAR TEKNIK Apa tujuan dan hal-hal yang akan lagi menjadi departemen atau jurusan tentu lembaga kemahasiswaan dilakukan untuk mencapai tujuan membutuhkan yang mendukung kemajuan prodi informatika tersebut? khususnya, baik dari segi akreditasi maupun dalam mengembangkan potensi anggotanya yang menjurus pada bidang informatika. Harapannya, OKIF FT-UH bisa menjadi lembaga yang terus menjaga independensinya, terus kreatif dalam upaya meningkatkan kemampuan anggotanya baik dalam bidang akademik maupun dalam keorganisasian. Yang terus berperan teguh terhadap tri dharma perguruan tinggi. Tidak melupakan nilai-nilai kemahasiswaan yang ada, dan terus mengupdate kemampuannya untuk bisa bersaing dengan kampus-kampus lain di luar sana. Dan tidak pula melupakan saudaranya Bagaimana pandangan anda tentang di prodi elektro, yang telah sama-sama berada organisasi kemahasiswaan baru yang pada rumah yang sama. Bekerjasama dalam mengembangkan fakultas teknik tentunya. dibentuk di kampus Gowa? OKIF FT-UH menurut kami sudah berada pada jalurnya, informatika yg sebentar Tentunya kita butuh support dari berbagai pihak, utamanya dari internal dulu. Khususnya dalam kepengurusan yang telah terbentuk. Pengurus yang ada mestilah mampu mengejawantahkan visi misi yang ada, ke dalam program-program himpunan. Saran-saran dari anggota DMME FT-UH selaku partner yang merupakan lembaga legislatif OKJE FT-UH juga mesti diperhatikan, bgitupun dari senior, dosen dan alumni yang ada. Terbuka akan kritik, dan kreatif dalam menyelesaikan masalah. Tentunya tak lupa berdoa kepada yang maha kuasa.

MUH. SAHAS AWALUDDIN KETUA OKIF FT-UH 2015/2016

Mengapa anda mencalonkan diri sebagai ketua? Dan atas dasar apa? Saya menjalankan amanah dari OKJE FT-UH yang mengharapkan agar ada pengurus yang dapat melanjutkan nilai-nilai luhur OKJE FT-UH ke kampus Gowa.

Apakah anda sebelumnya?

punya

pengalaman

Ini adalah pengalaman pertama saya menjadi ketua lembaga, sebelumnya hanya menjabat sebagai pengurus sebuah organisasi.

ELECTRICAL MEDIA

23


KABAR TEKNIK Bisakah anda menceritakan sedikit tahapan- periode 2015/2016. Ada 4 departemen masing-tahapan saat pencalonan, menjadi bakal -masing dengan 6 bidang semuanya dibagi dan memiliki kosentrasi masing-masing. calon, hingga akhirnya terpilih? Pada tanggal 3 September 2015 diadakan musyawarah mahasiswa informatika tentang PDO yg disusun oleh tim BP melibatkan angkatan 2012 hingga 2014. Kemudian tanggal 4 September berlangsung mekanisme pemilihan & penentuan Ketua OKIF FT-UH. Dan pada tanggal 7 september diadakan pemilihan ketua OKIF FT-UH di lt 1 gedung Center of Technology Kampus Gowa.

Bagaimana pendapat anda tentang keadaan organisasi kemahasiswaan jurusan elektro sekarang? Banyak sekali tantangan karena terbentuknya organisasi baru yang mulai dari awal dan tentunya tidak mudah untuk bisa lepas dari himpunan yang lama karena pengurus OKIF FT-UH juga berasal dari OKJE FT-UH. Tujuan saya agar tetap menjaga nilai-nilai luhur dari OKJE FT-UH agar dapat dibawa ke OKIF FT-UH. OKJE FT-UH kami anggap sebagai kiblat dan patokan. Dan kondisi sekarang di kampus Gowa cukup kondusif dan semua mendukung.

Apa peranan anda sebagai Ketua? Masih sebatas pembentukan internal organisasi, mulai dari pembentukan mars, PDO, logo, dll. Sejauh ini yg baru terbentuk yaitu logo dan sekretariat.

Apa tujuan dan hal-hal yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut? Membentuk

24

struktur

ELECTRICAL MEDIA

kepengurusan

untuk

Sementara ini yang sudah berjalan yaitu bidang pengembangan minat dan bakat, juga telah dilaksanakan rapat kerja pembahasan jobdesk untuk kegiatan-kegiatan. Kami berkonsentrasi pada kegiatan dalam membangun internal OKIF FT-UH.

Hal tersulit apa yang anda hadapi selama menjabat? Hal tersulit yaitu menghimpun warga karena ada beberapa oknum yang sangat anti organisasi dan sangat tidak menginginkan jika ketuanya berasal dari OKJE FT-UH. Dan saya sendiri merupakan kader OKJE FT-UH. Jadi saya masih berusaha untuk menghimpun mereka dengan cara tetap memperhitungkan mereka dalam berbagai hal, menjadikan mereka pengurus, dll.

Bagaimana pandangan anda tentang organisasi kemahasiswaan baru yang dibentuk di kampus Gowa? Saya berharap bisa menghimpun mahasiswa sebaik mungkin. Saya ingin OKIF FT-UH dapat menjadi organisasi kemahasiswaan yang berbasis keilmuan dan informatika.


"Majulah Terus, Satukan Langkahmu Wahai Kebanggan Fakultas Teknik!"

ELECTRICAL MEDIA

25


INFO MAHASISWA

INFO BEASISWA Master Scholarships at Politecnico di Milano, Italy http://www.polinternational.polimi.it/how-toapply/laurea-magistrale/scholarships/ Deadline: 26 November 2015 PhD Scholarships from Quebec Merit Scholarship Program, Canada h t t p : / / w w w. f r q n t . g o u v. q c . c a / e n / b o u r s e s - e t- s u b v e n t i o n s / c o n s u l t e r - l e s programmes-remplir-une-demande/bourse/ merit-scholarship-program-for-foreign-studentsf9tcxbzm1430400825724 Deadline: 1 November 2015 British Chevening Awards http://www.chevening.org/indonesia Deadline: 3 November 2015 Quota Scheme, Norway http://siu.no/eng/Grants-and-funding-forstudents/Quota-Scheme Deadline: 1 December 2015 16 Master Scholarships from Justus & Louise Van Effen Scholarships at TU Delft, Netherlands http://www.tudelft.nl/en/study/studying-at-thetu-delft/finances/scholarships-awards/tu-delftexcellence-scholarships/justus-louise-van-effenscholarships/ Deadline: 1 December 2015 55 Master Scholarships at Utrecht University, Netherlands h t t p : / / w w w. u u . n l / m a s t e r s / e n / g e n e r a l information/international-students/financialmatters/grants-and-scholarships/utrechtexcellence-scholarships Deadline: 1 December 2015 Brunei Darussalam Government Scholarships h t t p : / / w w w. m o f a t . g o v. b n / Pa g e s / BDScholarship_2014_2015.aspx Deadline: December 2015

26

ELECTRICAL MEDIA

Erasmus Mundus Master Scholarships (EMMC) http://eacea.ec.europa.eu/erasmus_mundus/results_ compendia/selected_projects_action_1_master_ courses_en.php Deadline: December 2015 Erasmus Mundus Joint Doctorates (EMJD) http: //eacea.ec.europa.eu/erasmus_mundus/ results_compendia/selected_projects_action_1_joint_ doctorates_en.php Deadline: December 2015 Gates Scholarships, University of Cambridge, UK https://www.gatescambridge.org/ Deadline: 2 December 2015 PhD Scholarships from Swiss Government h t t p : / / w w w . s b f i . a d m i n . c h / t h e m e n / 0 1 3 6 6 / 0 1 3 8 0 / 0 2 5 9 3 / 0 2 6 7 7 / i n d ex . html?lang=en Deadline: 11 December 2015 Master Scholarships at University of Lausanne, Switzerland h t t p : / / w w w. u n i l . c h / i n te r n a t i o n a l / e n / h o m e / menuguid/pour-futurs-etudiants/bourses-de-masterde-lunil.html Deadline: 15 December 2015 SINGA Awards, Singapore https://www.a-star.edu.sg/singa-award/Homepage. aspx Deadline: 1 January 2016 Clarendon Scholarships, University of Oxford, UK http://www.ox.ac.uk/clarendon Deadline: January 2016 Eiffel Scholarships, France http://www.campusfrance.org/en/eiffel Deadline: January 2016; Vliruos scholarship ,Belgium http://www.vliruos.be/scholarships Deadline: 1 Feb 2016


INFO MAHASISWA

CariPondokan.com Start Up buatan Mahasiswa Elektro UNHAS

ElectricalMediaCREW

Apa itu Cari Pondokan?

dan kos. Caripondokan.com melihat besarnCaripondokan adalah website portal pencarian ya peluang ini dan ingin mewujudkan sistem pondokan/kos di kota Makassar. Kami menghu- yang dapat menyelematkan waktu, uang dan energi dari konsumen. bungkan pemilik dan pencari kos.

Siapa saja foundernya, dan berapa jumlah Sejak kapan Cari Pondokan mulai diluncurkan? anggota tim? di awal pembentukannya kami hanya terdiri dari 3 orang Mahasiswa, yaitu Sidik Permana (sidik), Rahmat Hidayat S (Aren), Ito Rijal (Ito). Karena kesamaan visi dan tujuan, banyak teman se-angkatan yang juga tertarik hingga selanjutnya Menyusul Rezky Panca (Eki), Vega Vatima (Vega), Deni Setiawan (Deni), Yahya Bustami (Yahya) dan Alep Fahdal (Alep). Kalau dihitung semua kini berjumlah 8 Orang.

Kenapa memilih startup marketplace pondokan? Awalnya, kami ingin menyelesaikan masalah yang sering kami temui sehari-hari, yaitu cara mahasiswa mencari kos yang sangat memakan waktu dan tenaga. Namun setelah mempelajari market, kami mulai serius dan yakin untuk terus melaju.

Caripondokan mulai beroperasi secara resmi pada bulan Maret 2015

Apa sih tantangannya dalam mengembangkan Cari Pondokan? Tantangan terbesar kami ada 2, yaitu internal dan external. dari internal, kami adalah kumpulan mahasiswa nekat yang baru mencicipi dunia bisnis digital sehingga kami harus mempertajam pengetahuan tentang bisnis yang akan kami tempuh ini, kami harus berhati hati namun tetap tak berhenti berinovasi. Sedangkan tantangan faktor external yaitu technology gap yang sering kami temui di saat collecting data. Masih banyak pemilik pondokan yang tak mengerti penggunaan internet sebagai media promosi.

Tempat tinggal merupakan salah satu kebutuhan primer yang PASTI dibutuhkan oleh tiap orang, peningkatan arus urbanisme dan jumlah penyedia layanan kos belum diiringi dengan pengelolaan yang baik, untuk itulah kami hadir. Kami melihat banyak situs yang menyediakan tawaran tempat tinggal hotel dan sebagainya, namun belum ada yang fokus pada rumah sewa ELECTRICAL MEDIA

27


TOPIK

Yang Muda Untuk Bangun Peradaban kaya akan Budaya Muzayyar Mahbub

Umat manusia sudah semakin tenggelam dalam krisis kemanusiaan yang begitu dalam, yang disebabkan oleh paradigma (world view) dan perilaku keseharian. Perkembangan peradaban yang tidak dapat dikontrol lajur dan alurnya membuat perlahan-lahan kebudayaan yang ada di masyarakat bergeser bahkan menghilang dari masyarakat. Sebagian orang percaya dengan adanya perubahan adalah sebuah keniscayaan sebagiannya lagi percaya kebudayaan adalah sebuah keindahan yang tetap abadi. Sejarah yang diusung-usung dari dulu tentu saja dapat menjadi sebuah identitas untuk menjadikan sebuah kebudayaan yang ada. Membangun sinergitas antara seluruh komponen yang membentuk strata sosial dimasyarakat. Tidak dapat dipungkiri peradaban yang masukpun dapat mengubah dan mengacau pola interaksi sosial yang sudah lama diusung sebelumnya. Peradaban merusak kebudayaan bagai tesis dan anti tesis yang menghasilkan sebuah sinsitesis 28

ELECTRICAL MEDIA

baru yang belum bisa diramalkan dimasa yang akan datang. Lantas siapa yang harus berperan atas terjadinya masalah tersebut? kita butuh kelompok yang memiliki energi yang kuat, kelompok yang bisa menyatukan frekuensi berpikir antar pihak, kelompok yang telah mengenal dan tahu atas kebudayaan yang sudah ada sebelumnya. Itulah anak muda, dengan semangatnya untuk


TOPIK menjadi lebih baik dari sebelumnya, dengan keyakinan yang dimilikinya, dengan kepercayaan bahwa mereka adalah pemenang, dan dengan komunikasi sebagai penyeimbang antara generasi sebelumnya dan setelahnya. Seorang pemuda sudah selayaknya tahu akan identitasnya tahu akan budaya yang melekat di dalam dirinya dan bisa mengontrol arus pergerakan perdaban yang masuk kedalam sistem tatanan kebudayaan. Selaknya seorang pemuda bisa melihat sistem pemberdayaan masyarakat tentang apa yang dilakukan masyarkat umum dari berbagai status. Memberi nasihat kepada yang muda dan memberi saran kepada yang tua ataupun hal-hal lain yang tentu saja dapat mengawal antara seluruh elemen yang ada di masyarakat agar terciptanya sebuah keharmonisan.

jika kekuatan yang dimilikinya dapat merubah sesuatu yang ada. Pemuda sudah selayaknya menyentuh rana yang menjadi inti permasalahan di negeri ini. Jangan sampai pemuda yang diharapkan menjadi panutan untuk generasi yang akan datang dan menjadi harapan generasi yang sebelumnya tidak mampu mengatasi gejolak internal di masyarakat yang mengakibatkan konflik antara seluruh elemen di masyarakat yang tidak menjamin kelangsungan hidup dan mengacaukan strata sosial yang ada.

Pada akhirnya, kita melihat beberapa hari berlalu dan masalah yang berkecamuk menjadi hal yang tidak bisa dilupakan. Masalah yang menjadi penghambat dan kita tak bisa terus bertanya alasannya mengapa? Tapi ingat, kita bisa memilih apa yang harus dilakukan mulai hari esok. Jadi dengan harapan, dengan tekad untuk menjadi lebih baik, ayo mari kita Kurang terciptanya pendidikan yang me- buat hari esok lebih bersinar dan lebih baik. rata bagi seluruh masyarakat bukan saja kesalahan pemerintah tapi juga kesalahan seorang pemuda. Pemuda yang menjadi harapan untuk melakukan sesutu hal yang penting dan bukan kepentingan. Selayaknya seorang pemuda berpikir untuk menciptakan sebuah inovasi baru dimasyarakat dan dapat diterima oleh seluruh elemen yang ada. Tak peduli seperti apa kejadian yang menimpa negeri bukan alasan kita harus ikuti gejolaknya hingga berlarut-larut, yang pemuda harus tahu apakah gejolak tersebut dapat menggeser sistem tata budaya yang telah lama dibangun dan merusak pola interaksi sosial dimasyaraat yang dapat menyebabkan kurang diberdayakannya masyarakat. Masa muda masa yang berapi-api memiliki kekuatan yang besar dibanding anakanak dan orang tua tentu saja tidak diragukan ELECTRICAL MEDIA

29


TOPIK

Pro & Kontra

BELA NEGARA ElectricalMediaCREW

Apa itu Bela Negara? Wacana ini pertama kali diembuskan Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu dan menargetkan ada 100 juta rakyat ikut dalam program ini selama sebulan penuh. Pelbagai latihan mengenai cinta tanah air hingga fisik bakal diterapkan pada program yang bakal dijalankan hingga tahun 2025 ini. Untuk ikut program itu, nantinya hanya mereka yang berusia di bawah 50 tahun. Para kader Bela Negara tersebut bakal langsung digembleng di tempat-tempat latihan, seperti Rindam, Kodam, Korem dan lain sebagainya. Program bela Negara dibagi atas tiga kategori. Kategori pertama disebut sebagai kader pembina. Untuk kategori ini, peserta mendapatkan pelatihan dari instruktur selama satu bulan. Selama waktu tersebut, peserta akan dibekali materi berupa teori dan praktik di lapangan. Kedua, adalah kader bela negara. Peserta program akan dilatih selama satu minggu. Untuk kader dengan kategori ini, peserta diajarkan tentang konsep bela negara untuk dirinya sen-

30

ELECTRICAL MEDIA

diri dan mensosialisasikan kepada orang lain. Kemudian, yang ketiga yakni kader muda bela negara. Kader muda akan mendapat pelatihan selama tiga hari. Waktu yang lebih sedikit akan memberikan kemudahan bagi peserta program yang memiliki aktivitas penting lain, misalnya pelajar yang masih bersekolah. Pemerintah tidak akan mewajibkan seluruh warga negara mengikuti program bela negara yang diinisiasi Kementerian Pertahanan. Tidak ada sanksi apa pun bagi warga negara tidak mengikuti program tersebut. “Tidak ada yang wajib. Kalau anda mau daftar, dan misalnya ada 50 orang lain yang ingin dilatih, ya kita akan bentuk,â€? ujar Direktur Jenderal Potensi Pertahanan Kemenhan Timbul Siahaan. Menurut Timbul, peserta program bela negara adalah orang-orang yang dengan sukarela mengajukan dirinya dilatih selama jangka waktu tertentu. Kementerian Pertahanan mengatakan bahwa program bela negara sama sekali tidak menggunakan anggaran pertahanan dan alat utama sistem persenjataan (alutsista). Anggaran rutin untuk program bela negara sudah ter-


TOPIK sedia di Direktorat Potensi Pertahanan Kemenhan. Anggaran yang telah disediakan untuk program selama satu bulan sebesar Rp 10 miliar. Selain melalui Pemda, program bela negara juga dapat dilakukan berbagai instansi atau lembaga negara dan pihak swasta. Jika demikian, anggaran program disediakan oleh pihak eksternal, bukan dari Kemenhan.

Pendapat PRO Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menjelaskan pentingnya program Bela Negara yang akan segera diperkenalkan kembali oleh kementeriannya. Menurut dia, konsep Bela Negara itu bukanlah dalam artian wajib militer, melainkan menanamkan rasa rela berkorban bagi bangsa dan negara. Menurut dia, untuk mencapai tujuan akhir agar setiap warga negara rela berkorban demi negaranya, ada beberapa tahapan yang perlu dijalani warga negara. Misalnya, Ryamizard menyebutkan seorang warga negara akan dikenalkan hukum, pengalaman Pancasila, hingga tanggap bencana alam. “Ada UUD 1945 tentang Hak dan Kewajiban Membela Negara,” kata Ryamizard di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (19/10/2015). Aturan yang dimaksud Ryamizard terdapat pada Bab X tentang Warga Negara dan Penduduk. Di dalam Pasal 27 ayat (3) disebutkan, ‘Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara’. Iwan Fals, penyanyi fenomenal ini sepertinya juga menyatakan setuju dengan mengirim tweet ke akun twitter-nya, “wah bela negara, ya ayo.” Pendapat Kontra

Ketua Badan Pengurus Setara Institute Hendardi menilai, program bela negara yang digulirkan Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu perlu ditinjau kembali. Menurut dia, tidak ada urgensi pelaksanaan program tersebut. Konteks ancaman negara yang ada saat ini berbeda dengan konteks ancaman negara pada zaman dahulu. Jika dulu ancaman negara dalam bentuk nyata berupa musuh, kini intervensi yang dilakukan negara lain menggunakan cara yang lebih modern. Selain itu, Hendardi menilai, program bela negara dikhawatirkan akan tumpang tindih dengan sistem pendidikan yang ada di sekolah. Saat ini sudah ada mata pelajaran kewarganegaraan yang menjadi kurikulum wajib setiap sekolah. Glenn Fredly berpendapat bahwa generasi sekarang memiliki banyak cara sendiri untuk membela negara, di luar berlatih fisik untuk menumbuhkan jiwa patriotisme untuk Tanah Air. “Konser ini salah satu cara gue bagaimana membela negara gue dengan gue menghasilkan karya, dengan berinovasi. Gue cuma bisa bilang, kita harus keluar dan tak terjebak dalam simbol-simbol nasionalisme semu yang sesaat. Itu membuat kita justru terlihat dangkal,” tuturnya. ELECTRICAL MEDIA

31


TIPS & TRICK

DIY NEON CACTUS LIGHT

Anda tahu bagaimana membuat lampu Neon kostum super mahal dan benarbenar praktis? Dengan mengikuti panduan dibawah ini, Anda akan melalui langkah-demi-langkah untuk membuat light-up neon cactus, dan dengan konsep yang sama anda dapat membuat berbagai macam benda terinspirasi dari light-up neon cactus ini. Rahasianya adalah kawat electroluminescent (EL kawat). Ini merupakan sebuah kawat tembaga tipis dilapisi fosfor sehingga bersinar ketika arus melaluinya dan memberikan Anda efek cahaya neon yang terang. Tidak seperti lampu-lampu neon yang biasanya, kawat EL lebih fleksibel dan benar-benar anti-pecah, sehingga Anda dapat membuat desain sendiri di rumah. Dan juga biayanya akan cukup murah. ALAT & BAHAN: - 9ft Lime Green Neon Glowing Electroluminescent Wire - Kawat Tembaga - Palu & Gunting - Pot Tanaman - Papan Gabus - Pensil - Lem & Selotip HOW TO MAKE : 1. lekuk sepotong kawat tembaga di sekitar pegangan palu untuk membuat tiga "lengan" kaktus. Anda juga bisa menggunakan benda bulat sempurna, seperti gagang sapu. Benda apa saja yang membuat anda lebih mudah membentuk kawatnya. 2. Ambil kawat-kaktus dan letakkan di permukaan beton. Sekarang, gunakan palu untuk memalu kawat-kaktus hingga bentuknya beraturan. Memalu memiliki dua tujuan. Pertama, mempertahankan bentuk kaktus agar tidak mudah bengkok. Kedua, memberikan Anda permukaan datar untuk menempelkan kawat EL. 3. Letakkan sisi atas pot ke sepotong papan gabus. Ini akan berguna sebagai penutup pot dan tempat menyembunyikan baterai. 4. Gunting papan gabus yang telah dicetak hingga be32

ELECTRICAL MEDIA


TIPS & TRICK

5.

6. 7. 8.

nar-benar membentuk cetakan dari sisi atas pot. Letakkan kawat-kaktus secara perlahan ke papan busa yang telah dicetak hingga menembus ke dalam dan membentuk dua lubang untuk kaki kaktus. Pastikan lubang yang terbentuk benar-benar pas di tengah agar supaya semuanya seimbang ketika semuanya disatukan. Setelah dua lubang untuk kaki kawat-kaktus terbentuk singkirkan kawat-kaktus untuk melanjutkan tahapan selanjutnya. Masukkan kawat EL melalui salah satu lubang di lingkaran busa, kemudian rangkai kawat EL mengikuti bentuk kawat-kaktus. Rekatkan kawat-kaktus dengan kawat EL menggunakan lem, untuk lebih amannya gunakan selotip agar lebih erat dan kuat. Setelah kawat-kaktus terlem dengan el kawat, Anda dapat menggunting kawat EL yang berlebih dengan gunting. Rekatkan kawat-kaktus dan kawat EL yang berada di bawah lingkaran gabus. Nyalakan tombol pada baterai (yang memiliki tiga pengaturan - konstan pada, berkedip lambat, dan blink cepat), dan kemudian tempatkan lingkaran busa dari atas pot, sembunyikan baterai dan bagian bawah kabel!

Sumber: shrimpsaladcircus.com ELECTRICAL MEDIA

33


TIPS & TRICK

Sumber: Whitehole Asia 34

ELECTRICAL MEDIA


TIPS & TRICK

ELECTRICAL MEDIA

35


36

ELECTRICAL MEDIA

PENGURUS HIMPUNAN MAHASISWA ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS HASANUDDIN PERIODE 2015/2016


ELECTRICAL MEDIA

37


38

ELECTRICAL MEDIA

PENGURUS DEWAN MUSYAWARAH MAHASISWA ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS HASANUDDIN PERIODE 2015/2016


ELECTRICAL MEDIA

39


ELECTRICAL MEDIA CREW FAIZAL NAHRIR (PIMPINAN REDAKSI)

KURNIADI ISMAIL (SEKRETARIS)

MAGFIRAH AMALIA (BENDAHARA)

NININ KURNIATI (KOORDINATOR REPORTER)

RIDWAN ANDRI ANWAR (KOORDINATOR EDITOR)

AZHARIL PUTRA P. (KOORDINATOR FOTOGRAFER)

40

ELECTRICAL MEDIA


WAHYU HENDRI Y. (REPORTER)

SIDIK PERMANA (EDITOR)

SRI WAHYUNINGSIH (FOTOGRAFER)

SHEILA EUNIKE K. (REPORTER)

VEGA VATIMA (EDITOR)

JULIAN C. SANDE (FOTOGRAFER)

M. TAUFIQURAHMAN (REPORTER)

YUNI ANDYANI (EDITOR)

YAHYA BUSTAMI (FOTOGRAFER)

BURHANUDDIN M. (REPORTER)

ROHANA (EDITOR)

SYAIFUL ISLAM (FOTOGRAFER) ELECTRICAL MEDIA

41


TEKNIK GEOLOGI


"dibawah panji fakultas teknik universitas hasanuddin. sEMANGAT BAJA JIWA SATRIA, PUTRA-PUTRI TEKNIK SIAP BERKARYA!"


ELECTRICAL MEDIA Dapat Dibaca DI :

www.okjeft-uh.org

KOMPARTEMEN INFORMASI DAN KOMUNIKASI HME FT-UH OKJE FT-UH @okjeftunhas @dyo7231t OKJEFTUNHAS 44

ELECTRICAL MEDIA


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.