C M Y K Layanan Pelanggan: 0752 - 627770 0852 6586 8727 rakyatsumbarpers@yahoo.com
KAMIS
Lebih Lengkap, Lebih Aktual
10 OKTOBER 2013
ECERAN Rp 2.000 LUAR KOTA+ONGKOS KIRIM
Paket Konversi Migas Dipertanyakan Gubernur:
Jatah Sumbar Dipangkas Ratusan Ribu Warga Menjadi tak Kebagian TIM LIPUTAN Riau Pos Grup
Padang, Rakyat Sumbar— Kuota penerima paket konversi minyak tanah ke gas di Sumatera Barat dipangkas Kementerian Energi Sumberdaya Mineral (ESDM). Dari 971 ribu Rumah Tangga Sasaran (RTS) yang direncanakan mendapat paket konversi itu, hanya 442.668 RTS yang bakal menerima paket konversi tahun
ini. Alasannya, karena manajemen pendataan konversi hanya menyerahkan data angka tersebut ke Dirjen Migas Kementerian ESDM. Sehingga, berdasarkan data tersebut, Kementerian ESDM mengalokasikan paket konversi untuk Sumatera Barat jadi berkurang. Dengan banyaknya masya-
rakat Sumbar yang bakal tidak mendapatkan paket konversi, Gubernur Sumbar berencana menyurati Kementerian ESDM dan mempertanyakan pengurangan kuota tersebut. Hal ini diungkap Kepala Dinas ESDM Sumbar, Marzuki Mahdi kepada Padang Ekspres (grup Rakyat Sumbar), Rabu
(9/10) kemarin. “Pelaksanaan konversi migas lanjutan tahun ini tetap dilakukan. Ini ditegaskan surat Dirjen Migas No 9795 tertanggal 12 September. Namun, tak semua masyarakat yang bakal mendapatkan paket konversi. Sebab, paket konversi yang diterima Sumbar tahun ini, tak
sama dengan kuota konversi yang ada,� ujarnya. I a mengatakan, berk u rangn y a pene-
rima paket konversi itu, dikarenakan Kementerian ESDM hanya menerima data sebanyak 442.668 dari konsultan pendataan. Sehingga, pusat hanya mengalokasikan anggaran untuk jumlah paket konversi tersebut. Baca Jatah....Hal 2
Amandemen UUD ’45 Tunggu Momentum man setelah rapat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumatera Barat di auditorium Gubernuran, Rabu (9/10) kePadang, Rakyat Sumbar— marin. Amandemen UUD Kehadiran 1945 untuk kelima GBHN menurut kalinya merupaIrman Gusman, kan kebutuhan, dianggap sebagai bukan hanya berkebutuhan saat dasarkan kepenini, dan hampir setingan pribadi mua fraksi di DPR atau Dewan Permemberikan duwakilan Daerah kungannya. Be(DPD) RI. gitu juga dengan Amandemen sikap MPR terhayang perlu dilakudap amandemen Irman Gusman kan, khususnya ini. dalam penataan kembali sisKetidakhadiran GBHN, tem lembaga negara, menghi- kata Irman Gusman, menjadupkan kembali Garis Besar dikan kita kesannya tidak Haluan Negara (GBHN), serta punya visi dan misi, dan lebih penguatan hubungan peme- semacam penguatan rezim rintah daerah dan pusat. presidensial saja. Hal tersebut dikemukakan Baca Amandemen....Hal 2 Ketua DPD RI, Irman Gus-
Irman Gusman: GBHN Perlu Dihidupkan Lagi
GRAFIS: RANGG A
SBY 4 Hari 3 Malam di Sumbar 04.52
Pariaman, Rakyat Sumbar—Gubernur Sumbar Irwan Prayitno atas nama Mendagri melantik Mukhlis Rahman- Genius Umar sebagai walikota/wakil walikota terpilih. Gubernur juga mengapresiasi kedewasaan berdemokrasi warga Kota Pariaman, sehingga pada saat pelantikan semangat badunsanak tetap
Baca Kedewasaan....Hal 2
Baca SBY....Hal 2
TKPHT Tangkap Basah Penebang Liar Chainsaw dan 2 Motor Disita, 3 Pelaku akan Dipanggil Pasaman, Rakyat Sumbar—Tim Koordinasi Pengamanan Hutan Terpadu (TKPHT) yang terdiri dari Polhut Dinas Kehutanan, Kodim 0305, Polres dan Satpol PP Pasaman, menangkap basah tiga penebang liar. Ketiga oknum warga ini, yang sedang melakukan penebangan kayu di kawasan hutan Padang Beriang, Panti Timur, Kecamatan Pasaman
Timur, Rabu sore (9/10) kemarin. Ketiga penebang liar itu tidak berkutik saat TKPHT mendapati mereka di lokasi yang sering menjadi sasaran praktek penebangan liar (illegal logging). Kepala Dinas Kehutanan Pasaman, Yozarwardi saat dikonfirmasi koran ini membenarkan kejadian tersebut. Penangkapan itu berawal dari laporan masyarakat tentang adanya praktek penebangan liar di kawasan hutan lindung yang disampaikan kepada
bupati yang kemudian langsung ditindaklanjuti Dinas Kehutanan. Melalui TKPHT, tim ini selanjutnya menelusuri kawasan hutan yang diduga menjadi praktek ilegal logging, seperti yang disampaikan masyarakat setempat. Ternyata memang benar, saat sampai di lokasi, tim TKPHT menangkap basah seorang yang sedang melakukan penebangan pohon dalam kawasan hutan. Baca TKPHT....Hal 2
ANGGOTA DPR KUNJUNGI KEDIAMAN CALON TUNGGAL KAPOLRI:
Gebyok Rumah Komjen Sutarman Bikin Takjub ANGGOTA Komisi III DPR RI mengunjungi kediaman Kabareskrim Komjen Sutarman di Jalan Kucica 10 Nomor 11 Bintaro, Sektor 9, Tangerang Selatan, pada Rabu siang, (9/10). Kunjungan ini dilakukan sebelum Komisi III melakukan tahap fit and proper test pada calon tunggal Kapolri itu. 17 anggota Komisi bidang Hukum ini datang dengan menumpangi bus parlemen yang dipimpin Ketua Komisi III Pieter Zulkifli mendatangi rumah Kabareskrim Polri itu. Rumah Sutarman bukan berada di kompleks perumahan mewah tapi bukan juga di kompleks yang biasa-biasa saja. Rumah mewah bercat tembok putih itu tidak bertingkat, tapi memanjang ke belakang. Sebuah basement ada di halamannya yang tidak terlalu luas. Di dalamnya terparkir dua mobil hitam yaitu Toyota Camry B 1279 AF dan Toyota Innova B 600 TOP. Kedatangan para anggota dewan itu disambut Sutarman dan istrinya Elly Sutiarti yang sudah menyiapkan sebuah tenda
18.14
19.20
ELLY SUTARMAN, istri Komjen (pertama dari kanan), calon Kaporli Komjen Pol Sutarman dan kedua anaknya saat berdialog dengan Komisi III DPR RI pada kunjungan Komisi III DPR RI ke rumah Komjen Pol Sutarman, Bintaro, Tangerang Selatan, Rabu (9/10). RICARDO/JPNN
ukuran sedang di halaman rumahnya. Tenda itu sengaja ditempatkan untuk menaruh makanan kecil bagi para tamu yang datang hari ini. Saat ditemui, Sutarman memakai kemeja batik berwarna kecoklatan. Sedang-
kan, sang istri memakai setelan semi kebaya berwarna putih dengan jilbab warna senada. Keduanya juga ditemani anak pertama Sutarman seorang dokter gigi, Devina Ekawati dan menantunya.
Saat para anggota dewan datang Sutarman dan istri langsung meminta mereka memasuki ruang tamu yang telah disiapkan. Baca Gebyok...Hal 2
Pipik tak Ingin Nikah Lagi Istri almarhum Ustaz Jeffry Al Buchori (Uje), Pipik Dian Irawati dengan tegas mengatakan bahwa dirinya tidak akan menikah lagi. Ia mengaku ingin konsentrasi menjadi ibu yang baik untuk anak-anak. “Oh gak. Saat ini saya ingin mengabdikan diri kepada Allah, kepada anak-anak, itu aja sudah cukup,� ujar Pipik saat ditemui di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (9/10). Diakui Pipik, hingga saat ini dirinya tidak terpikir untuk mencari pengganti mendiang suaminya. Dirinya hanya ingin mendidik keempat anaknya. “Insya Allah enggak kepikiran. Yang saya punya anak-anak. Itu tugas saya mendidik, jadi pemegang estafet dakwah abi-nya. Saya dipisahkan oleh kematian, jadi saya ingin jadi yang terakhir buat almarhum,� tegasnya. ( a b u / jpnn)
�No K omen... � Komen... omen...� Jatah Sumbar Dipangkas * Kanai ota se wak yoh ...!!! Amandemen UUD ‘45 Tunggu Momentum * Jan-jan ndak tibo, jalan dialiah DPD baru...???
C M Y K
Padang, Rakyat Sumbar—Sehubungan rencana kedatangan Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke Sumatera Barat selama 4 hari 3 malam, (28-31/10) besok ini, dipastikan tidak mengganggu jalannya pemilihan kepala daerah (Pilkada) kota Padang 30 Oktober mendatang. Kedatangan Presiden SBY ke Sumbar, termasuk ke Kota Padang,menurut Kapolres, adanya Pilkada Padang telah diketahui sekretariat Istana Presiden. Dan, Ketua KPU Padang Alison juga berharap, kunjungan kerja RI 1 itu tidak akan mengganggu pelaksanaan Pilkada Padang yang tidak mungkin diundur. Maka ini, tergantung dari pengamanan sendiri. Karena untuk pengamanan TPS, pihak kepolisian Kota Padang telah mengerahkan personilnya. “Kemungkinan untuk pengamanan Presiden SBY akan digunakan personil dari kabupaten/kota terdekat. Kita berharap, Pilkada berjalan sesuai tahapannya,� terangnya. Gubernur Irwan Prayitno setelah usai rapat Forkopimda di Auditorium Gubernur, Rabu (9/10), juga menjelaskan, bahwa sesuai rencana kedatangan Presiden RI itu, hingga kini masih belum ada perubahan jadwal. “Dan itu tidak akan mengganggu Pilkada Kota Padang. Sejauh ini, belum ada perubahan jadwal tersebut, perubahan akan terjadi jika ada kegiatan lain yang lebih penting, yang akan menyebabkan Presiden mengurangi jadwal kunjungannya di Sumbar,� ulasnya. Presiden akan berada di Sumbar, selama 4 hari 3 malam. Mulai dari tanggal 28 Oktober dan berakhir 31 Oktober.
Kedewasaan Demokrasi �Piaman� Dipuji terjaga. Irwan Prayitno dalam sambutannya menyebutkan, pemilihan kepala daerah di Kota Pariaman berlangsung demokratis dan sukses. Tidak hanya keamanan dan kelancarannya saja yang harus diberi apresiasi, namun juga kedewasaan bersikap dan semangat badunsanak yang selalu terjaga. Kompetisi yang dilakukan selama proses pilkada menjunjung tinggi aturan dan norma-norma yang berlaku dan ditujukan demi kepentingan pembangunan daerah.
15.24
Sejumlah Proyek Diresmikan, Pilkada Padang tak Terganggu
SALAMI: Gubernur Irwan Prayitno salami Walikota Pariaman terpilih Mukhlis Rahman usai dilantiknya Rabu (9/10) kemarin.
Gubernur Lantik Mukhlis- Genius WakoWawako Terpilih
12.12
2 Sambungan
KAMIS 10 OKTOBER 2013
CMYK
Duo Motor Balago, 5 Kritis Padang, Rakyat Sumbar— Sehari Selasa (8/9) kemarin, Kota Padang bertubi-tubi diwarnai insiden. Setelah siang terjadi 3 kali kecelakaan di lokasi berbeda dan menewaskan seorang wanita paruhbaya. Kemudian malamnya sekitar pukul 19. 30 Wib, kecelakaan tragis kembali tejadi di kawasan Muaro Padang, Jalan Batangarau. Kali ini dua sepeda motor dari arah berlawanan bertubrukan. Akibatnya Lima orang penumpang kedua sepeda motor ini terpaksa dilarikan ke RSUP Dr M Djamil Padang. 3 orang diantaranya hingga berita ini diturunkan masih dinyatakan kritis. Ke lima korban lakalantas itu yakni, Ari, 15, yang saat ini masih koma. Jefi, 14, yang masih kritis dengan luka serius dan Reza yang juga dengan kondisi luka cukup parah. Ketiganya merupakan pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan berboncengan dengan motor Yamaha Mio BA 4073 BZ. Kini ketiganya dirawat instensif di ruang Resusitasi IGD RSUP. Saat insiden kecelakaan
terjadi, ketiganya bonceng tiga dengan menggunakan motor Mio BA 4073 BZ. Sedangkan lawan tabrakan dari ketiga pelajar tersebut adalah Ilham, 23,yang beroncengan dengan Danika, 19, menggunakan Honda Beat 3416 LA. Keduanya juga mengalami luka serius di bagian wajah dan anggota tubuh lainnya akibat tabrakan tersebut. Kini keduanya juga mendapatkan penanganan medis di RSUP. Informasi yang dihimpun Padang Ekspres (grup Rakyat Sumbar) di lokasi kejadian, tabrakan kedua motor tersebut berawal ketika kedua motor melaju kencang dari arah berlawanan. Ilham yang berboncengan dengan Danika melaju dari arah Pantai Padang menuju Kampung Cina. Sedangkan Jefi, Ari dan Reza yang tarik tiga juga mela-
ju dengan kecepatan tinggi dari arah Kampung Cina menuju Pantai Padang. Di lokasi kejadian diduga salah satu dari pengendara sepeda motor tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya, hingga terjadi tabrakan. Para korban yang tidak melangkapi aturan berlalulintas seperti 3 pelajar tidak menggunakan helm dan lawannya yang hanya menggunakan satu helm itu jadi terpental jatuh dari motornya. Motor milik mereka pun terpental sejauh 10 meter dari titik lokasi kecelakaan. Anehnya setengah jam insiden itu berlangsung, pihak kepolisian tidak kunjung tiba ke TKP. Bahkan setengah jam kemudian, motor-motor korban juga tak kunjung dievakuasi dari lokasi karena tidak adanya personil unit Lantas. Akibat insiden itu, kondisi kedua mo-
tor remuk dan rusak parah. Arif, 25, salah seorang saksi mata mengatakan, kedua motor melaju dengan kecepatan tinggi. Bahkan salah satu lampu motor yaitu motor Mio tidak menyala. Ketika terjadi tubrukan, bunyinya sangat keras dan mengundang perhatian warga sekitarnya. Orangtua Jefi, Ema,39, warga Auaduri yang ditemui di RSUP, sama sekali tidak menyangka kalau insiden itu akan menimpa anaknya. Ia sendiri juga kaget mengapa anaknya tersebut bisa pergi main ke kawasan Muaro yang jaraknya sangat jauh dari rumah. Sedangkan orangtua Danika, 19, ditemui mengatakan, anaknya itu diantarkan temannya Ilham yang juga mengalami luka serius ke tempat kerjanya yang tak jauh dari lokasi kejadian. “Anak saya pergi kerja dan diantarkan temannya. Saya mendapat kabar dari salah seorang warga kalau anak saya mengalami kecelakaan,” ujarnya. (wn/padek)
Amandemen UUD ’45 Tunggu Momentum Sambungan dari hal. 1 Dan juga, perlunya peningkatan hubungan antara relasi pusat dan daerah. ”Kesepahaman ini diperlukan tidak semata-mata soal DPD saja,” terangnya memberi ulasan dihadapan peserta rapat singkap Forkopimda itu. Ketua DPD RI Irman Gusman juga mengklaim, bahwa usul amandemen UUD 1945 oleh DPD itu telah mendapat dukungan dari seluruh fraksi di DPR. Selain itu juga mendapat respon positif dari Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), dengan telah membentuk panitia kerja untuk amandemen. Meskipun dahulu hanya DPD yang mendorong, namun
sekarang hampir semua fraksi DPR mendorong.”Karena ini sudah menjadikan kebutuhan, termasuk juga MPR, mereka telah membentuk panitia kerjanya,”terangnya. Saat ini, sebutnya, tinggal menunggu momentum yang tepat. Setelah mengantongi keputusan Mahkamah Konstitusi yang menyatakan kedudukan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di bidang legislasi setara dengan DPR dan Presiden, Ketua DPD RI Irman mengusulkan agar Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 diamandemen. Era Reformasi di Indonesia bergulir, seiring runtuhnya rezim orde baru yang dinilai sebagai pemerintahan otoriter. ”Pasca reformasi pun, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mulai memiliki keleluasaan ke-
wenangan. Namun keseimbangan kewenangan di senayan belum terwujud, karena Dewan Perwakilan Daerah (DPD) sebagai bagian dari parlemen belum memiliki andil dalam pembahasan Rancangan Undang-undang,”jelasnya. Melalui judicial review yang diajukan DPD terhadap Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPD, serta Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan terhadap UUD 1945, Mahkamah Konstitusi (MK) pun menyatakan, kedudukan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di bidang legislasi setara dengan DPR dan presiden. DPD berhak dan berwenang menyusun program legislasi nasional, mengusulkan
RUU tertentu dan membahas RUU dimaksud sejak awal hingga akhir. Maka dengan modal keputusan MK dimaksud, Ketua DPD RI Irman Gusman mendorong agar dilakukan amandemen Undang-Undang Dasar-UUD 1945. Untuk usulan amandemen UUD 1945 oleh DPD itu, karena telah mendapat dukungan dari seluruh fraksi di DPR dan juga MPR. Menurut Irman Gusman lagi, amandemen UUD 1945 itu dapat dilaksanakan tahun ini, karena perubahan yang dilakukan tidak banyak dan rumit. “Siapa pun yang akan menjadi presiden nanti, melaksanakan tugas GBHN,tidak hanya menjalankan visi dan misi presiden saja sebagai landasan dalam membangun bangsa ini,”lengkapnya. (mul)
Kedewasaan Demokrasi ”Piaman” Dipuji Sambungan dari hal. 1 “Hal ini tentunya akan menjadi suatu proses seleksi kepempimpinan yang pada akhirnya akan melahirkan individu-individu terbaik dalam memimpin daerah,”ujarnya pada sambutan usai melantik wako/wawako Pariaman terpilih di Gedung DPRD Kota Pariaman, kemarin. Pelantikan didahului sidang rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Kota Pariaman Ibnu Hajar,tampak hadir sejumlah tokoh nasional seperti Irman Gusman, Emma Yohana, Zul Evy Astar serta tokoh-tokoh politik lainnya. Terlihat juga sejumlah cawako/cawawako yang turut bertarung pada Pilkada 4 September lalu, yakni Indra Jaya Piliang, Edision TRD. Lebih lanjut menurut Irwan
mengemukakan, dengan telah dikeluarkannya Keputusan Menteri Dakam Negeri Nomor 131.13-6890 tahun 2013 dan Nomor 132.13-6891 tentang pengesahan pengangkatan Walikota dan Wakil Walikota Pariaman, maka Mukhlis Rahman dipercaya menjadi Walikota Pariaman masa jabatan 2013-2018 didampingi Genius Umar sebagai Wakil Walikota. Tentunya harapan warga Kota Pariaman, tambah Irwan tertompang pada pasangan ini, dengan melanjutkan keberhasilan program sebelumnya sehingga mampu mewujudkan visi. “yakni mewujudkan Pariaman sebagai kota perdagangan dan jasa di wilayah pesisir barat Sumatera, seperti ditetapkan dalam RPJPD 20042023,” katanya. Gubernur Apresiasi Pemko Masih dalam sambutannya,
gubernur juga menyinggung keberhasilan program yang telah dijalankan Pemko Pariaman selama ini. Seperti berhasil menekan angka kemisninan 0,24 persen. Penurunan ini jauh dibawah rata-rata penurunan tingkat kemiskinan Provinsi Sumbar sebesar 8 persen. “Angka tersebut menempatkan Kota Pariaman sebagai daerah dengan tingkat kemiskinan terendah kedua di Provinsi Sumbar, setelah Kota Sawahlunto,” ujarnya. Meski demikian, masih banyak yang harus menjadi perhatian pemimpin Pariaman terpilih saat ini. Diantaranya terus berupaya meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kota Pariaman. Sebab IPM ini merupakan indicator yang digunakan dalam mengukur tingkat kesejah-
teraan masyarakat secara menyeluruh pada aspek kesehatan, pendidikan dan ekonomi. “Tentunya disamping terus melakukan penguatan terhadap kebijakan pembangunan masyarakat, Pemko Pariaman juga harus melakukan penguatan kapasitas penyelenggaraan pemerintahan daerah,” ujarnya. Sementara itu Ketua DPRD Kota Pariama Ibnu Hajar mengucapkan terima kasih kepada mantan wakil walikota Pariaman Helmi Darlis yang telah mengabdi selama lima tahun terakhir. Ibnu berharap kepada walikota/wakil walikota yang baru saja dilantik untuk menjalin kerjasama dengan legislative untuk mewujudkan kebijakan dan pembangunan yang berkualitas di Kota Pariaman. (nia/padek)
Jatah Sumbar Dipangkas Sambungan dari hal. 1 Katanya, banyaknya masyarakat yang tidak tertampung dalam pendataan dikarenakan dapat dimakluminya, karena waktu pendataan yang sangat singkat, membuat konsultan pendataan tidak memiliki waktu yang cukup banyak melakukan pendataan. Sehingga, dari laporan pemerintah kota dan kabupaten, masih banyak warga yang belum termasuk dalam pendataan pelaksanaan paket konversi. “Gubernur akan menyurati Dirjen ESDM untuk mempertanyakan pengurangan penerima paket tersebut. Selain itu, Dinas ESDM Sumbar juga akan berkonsultasi terkait kekurangan penerima paket konversi tersebut. Sehingga, ada solusi yang dapat diambil untuk menyelesaian persoalan ini,” ujarnya. Marzuki Mahdi mengatakan, konsultan pendataan tidak ditunjuk oleh Dinas ESDM Sumbar atau pemerintah kota kabupaten, namun langsung teken
kontrak dengan kementerian. Maka, dari itu Dinas ESDM Sumbar berkonsultasi dengan Kementerian ESDM. Terkait, dengan pengurangan penerima paket konversi tersebut, pihaknya akan mensosialisasikannya. “Dalam waktu dekat ini, kita kita akan mengadakan pertemuan dengan kota dan kabupaten membahas persoalan ini. Nanti biar kota dan kabupaten melakukan sosialisasi kepada masyarakat terhadap pengurangan jumlah penerima paket konversi migas ini,” ujarnya. Marzuki mengatakan, masyarakat yang tidak mendapatkan paket konversi tahun ini, tak perlu khwatir. Sebab, pemerintah tidak akan langsung menutup kran pendistribusian minyak tanah. Cuma saja, pendistribusian tersebut dilakukan secara terbatas. “Pendistribusiannya dilakukan secara terbatas.Jadi, masyarakat tak perlu khawatir dengan tidak mendapatkan paket konversi,” ujarnya. Sebutnya, sosialisasi telah
dilakukan sejak Januari 2012 lalu. Infrastruktur pelaksanaan konversi migas juga telah disiapkan. “Nanti sambil berjalan pendistribusian LPG, kami akan peragakan cara pemakaian LPG yang baik,” katanya. Marzuki mengatakan, program konversi mita ke gas di Sumbar telah dimulai akhir tahun 2012 lalu, namun baru menyentuh tiga kelurahan di Padang. “Informasi yang kami terima terakhir seperti itu,” ucapnya. Sejak tahun 2007, pemerintah telah menetapkan kebijakan nasional program konversi minyak tanah ke LPG tabung 3 kg di beberapa daerah. Namun pelaksanaannya tidak mudah, karena penggunaan minyak tanah bagi masyarakat dinilai lebih mudah dan aman daripada menggunakan LPG. Dia menjelaskan, implementasi program konversi ini merupakan penghematan anggaran negara melalui pengurangan beban subsidi BBM melalui pengurangan beban subsidi BBM, terutama dalam
konteks penyediaan minyak tanah bersubsidi. Di sisi lain, masyarakat yang tinggal di daerah terpencil dan terisolir yang aktivitas kehidupannya sangat tergantung pada minyak tanah untuk penerangan dan usaha-usaha tertentu, seperti transportasi air, nelayan dan lain-lain. “Saat ini, hanya 5 provinsi di Indonesia yang belum melaksanakan program konversi minyak tanah ke LPG. Bahkan untuk wilayah Sumatera, tinggal 2 provinsi yang belum, yakni Sumbar dan Bangka Belitung,” ujarnya. Sasaran konversi adalah rumah tangga, usaha mikro dan masyarakat yang memiliki penghasilan tidak lebih dari 1,5 juta per bulan yang dibuktikan melalui slip gaji atau pengeluaran tidak lebih dari Rp 1,5 juta per bulan atau dengan surat keterangan tidak mampu dari kelurahan atau desa setempat. “Jadi ada kriteria tertentu untuk mendapatkan paket konversi tersebut,” ujarnya. (ayu/ padek)
Pusdatin Fokus Kembangkan Basis Data Forkodatin Dibuka Wamen Perindustrian Padang, Rakyat Sumbar— Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kementerian Perindustrian RI, fokuskan pengembangan basis data untuk meningkatkan ketersediaan data yang akurat dan terkini. Sesuai lingkup tugas dan perannya, melaksanakan pembinaan manajemen dan pengelolaan sistem informasi, manajemen data, serta pelayanan data dan informasi industri. Hal ini tersebut dijelaskan Wakil Menteri (Wamen) Perindustrian RI Prof. Dr. Alex SW Retraubun, setelah membuka Forum Koordinasi Data dan Informasi (Forkodatin) Tahun 2013 di Hotel Inna Muara, Rabu (9/10). Menurutnya, Pusdatin Kementerian Perindustrian sudah berjalan sebelum ada kebijakan e-government di Indonesia. Pasalnya, SDM pada Kementerian ini adalah orang - orang yang ‘technology minded’ sehingga dapat me-
Alex SW Retraubun wujudkan e-government handal dalam mendukung reformasi birokrasi dan pelayanan publik yang optimal. Dengan membicarakan standarisasi data dan informasi, nantinya akan dikemas menjadi bagian sitem informasi industri nasional. “Ini juga untuk meningkatkan daya saing perindustrian nasional,” terangnya. Sementara itu Gubernur Irwan Prayitno menambahkan, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sangat mendukung kegiatan ini, karena akan meningkatkan pelayanan publik di bidang informasi industri. Sumbar tahun ini juga telah mulai menerapkan e-government, untuk sistem informasi data. “Tentunya ke depannya
SBY 4 Hari 3 Malam di Sumbar Sambungan dari hal. 1 Sampai saat ini agendanya tetap. Hari pertama setelah sampai di BIM akan dilakukan expose, kemudian langsung menuju Bukittinggi menghadiri pertemuan dengan keluarga pejuang, termasuk keluarga Mohammad Hatta. Kemudian rapat dengan Gubernur-gubernur terpilih sesuai dengan hari ketahanan pangan dan kementrian pertanian. Sedang tanggal 29 Oktober SBY bersama rombongan me-
nuju Kelok Sambilan di Limapuluh Kota, dan balik lagi ke Bukittinggi. Pada 30 Oktober ke Tanahdatar menuju Pagaruyung untuk peresmian,malamnya menginap di Indarung dan 31 Oktober membuka Hari Ketahanan Pangan sedunia, sebelum langsung balik ke Jakarta. SBY baru akan menghadiri acara Hari Pangan Sedunia (HPS) pada tanggal 31 Oktober di halaman kantor TVRI Sumbar, di ruas jalan By Pass, Padang. “Jadi jadwalnya tidak bentrok dengan pemilihan kepala daerah di Kota Padang,”
CMYK
terangnya. Di tempat terpisah, Kapolresta Padang AKBP Wisnu Andayana mengatakan, untuk pengamanan dua agenda besar itu, pihak kepolisian sudah menyiapkan personilnya. Baik dalam pengamanan Pilkada ataupun untuk pengamanan kehadiran SBY di Sumbar. Polresta Padang akan mengerahkan 730 personil Kepolisian untuk pengamanan Pilkada Padang. “Sedangkan untuk pengamanan SBY di Padang, Polresta Padang didukung Polda Sumbar, TNI dan Polres-polres terdekat,” jelasnya. (mul)
TKPHT Tangkap Basah... Sambungan dari hal. 1 Tak hanya itu, tim juga mendapati dua orang lainnya yang sedang membawa kayu hasil penebangan itu keluar dari kawasan hutan dengan menggunakan sepeda motor. “Untuk saat ini, tim masih mendata secara lengkap siapa ketiga orang yang diduga melakukan penebangan liar ini. Sementara, barang buktinya
berupa 1 mesin chinsaw dan 2 unit sepeda motor telah kita amankan di kantor Dinas Kehutanan untuk penyelidikan lebih lanjut,” jelas Yoz. Sementara itu, terkait keberadaan ketiga orang itu nantinya akan diproses penyidik Kepolisian bersama PPNS Polhut. “Besok ketiga orang itu akan dipanggil penyidik kepolisian dan PPNS Polhut untuk dimintai keterangannya untuk penyelidikan lebih lanjut,” kata Yoz.
Selain itu, pihaknya juga akan menurunkan tim ke lokasi untuk mengecek status lahan tersebut, apakah lahan itu masuk dalam kawasan hutan lindung atau bagaimana. Hal ini bertujuan untuk memudahkan penyelidikan dalam mengungkap kasus ini, sehingga dapat diambil langkah tegas agar aksi pembalakan liar tak lagi terjadi di kawasan hutan lindung Kabupaten Pasaman. (eri/padek)
Gebyok Rumah Komjen... Sambungan dari hal. 1 Dari tampak depan, rumah yang sudah ditempati Sutarman sejak tahun 1990-an itu terlihat seperti rumah mewah gaya konvensional pada umumnya. Halamannya yang tidak terlalu luas ditanami beberapa pohon rindang. Yang menarik dari rumah pria asal Sukoharjo, Jawa Tengah itu adalah ruang tamu dari ukiran gebyok yang memberi kesan mewah dan mahal. Gebyok merupakan hiasan yang berbentuk berbentuk kusen dengan pahatan tradisional yang rapi dan indah bermotif. Terbuat dari kayu jati yang sudah tua. Para anggota Komisi III dibuat terkagum-kagum dengan gebyok di rumah Kabareskrim tersebut. Semuanya terbuat dari kayu jati, termasuk dinding ruang tamunya. Pujian-pujian pun meluncur dari bibir mereka. “Ini namanya tumpang songo, kalau tiangnya namanya Satrio Pinayungan,” kata Wakil Ketua Komisi III DPR Tjatur Sapto Edi yang tampaknya juga tertarik pada gebyok. Ia menjelaskan hal itu pada rekanrekannya. Pernyataan Tjatur pun dibenarkan oleh Sutarman. “Ini kayu jati saya beli langsung dari Kudus. Saya senang dengan
ukiran-ukiran dan gebyok seperti ini,” tutur Sutarman tersenyum sembari mempersilakan para anggota dewan masuk. Sutarman sempat meminta maaf karena di ruang tamu yang tidak terlalu luas itu ia tidak menyediakan AC. Hanya tiga kipas angin besar yang memberi udara di ruangan itu. Sambil mendengar penjelasan Tjatur pada keluarga Sutarman, beberapa anggota Komisi III tampak sibuk melihat isi ruangan itu. Di ruangan itu banyak aksesoris yang terbuat dari ukiran kayu. Ada juga sebuah akuarium besar berisi ikan arwana yang diletakkan di sisi kanan ruangan. Meja dan kursi yang diletakkan di ruangan itu pun semuanya terbuat dari kayu. Wangi aroma terapi tercium saat memasuki ruangan khas Jawa itu. Pada dinding gebyok terpampang foto keluarga serta lukisan bernuansa Jawa. Kebanyakan adalah foto Sutarman bersama anak-anaknya. Terdapat sebuah jam klasik berbahan dasar kayu. Sutarman menyatakan rumah itu menjadi saksinya kehidupannya selama berkarir di kepolisian. Ia mengklaim rumah dan tanah itu ia beli dari hasil kerja kerasnya selama ini. “Di sini punya orang Betawi
REDAKSI Terbit Sejak 1 April 2010 Badan Penerbit : PT Sumbar Intermedia Pers Jawa Pos News Network Komisaris Utama : H. Sutan Zaili Asril Komisaris : H. Marah Suryanto Direktur/General Manager/ Firdaus Penanggungjawab: Pemimpin Redaksi : Hendra Efison Pemimpin Perusahaan : Zul Afkar
bisa lebih meningkat lagi, sehingga memudahkan Pemda menginformasikan kebijakan kebijakan publik,”ungkapnya. Kepala sekolah Dra. Sih Parwati, MM menjelaskan, sebagai satu unit kerja di bawah Kementerian Perindustrian adalah SMK, salah satunya Sekolah Menengah Analisis Kimia (SMAK) Padang. Dengan adanya Pusdatin, tentunya sangat membantu dan memudahkan semua unit kerja termasuk sekolah - sekolah di bawah Kementerian Perindustrian. Koordinasi data dan informasi memudahkan kita untuk menjalankan tupoksi dan mencapai visi misi, salah satunya menekankan tentang real time data. Data yang lebih akurat, menurutnya akan menjadikan pengambil kebijakan bisa lebih cermat mengambil kebijakan. “Kita yang ada di jajaran tidak merasa dirugikan, sebab data yang telah masuk dapat diakses sendiri. Dengan adanya pusat data dan informasi ini semua data siswa lulusan SMAK Padang sudah terhubung ke dunia industri sehingga penempatkan lulusannya di dunia kerja sudah pasti,”ulasnya. (mul)
Redaktur Senior: Harmen. Pj Redaktur: Afrizal, Edward, Jon Kenedi; Reporter: Bukittinggi: Jontra. Agam: Zainuddin Koto, Romi Firmansyah, Wiwik Usi Susanti; Tanahdatar: Ali Nurdin; Padangpanjang: Jon Kenedi; Payakumbuh: Meddy Sulhendi; Limapuluh Kota: Dody Syahputra. Pasaman: Herizon, Riki Hendra; Pasaman Barat: Basrinal, Roni Paslah, M. Bisri. Sawahlunto: Rika Arnelia. Sijunjung: Yelfianto, Dharmasraya: Suhardi, Oskal, Solok: Welluril, Padang: Arief Kamil, Muharman, Isran, Murdiansyah Eko Putra. Pariaman; Mudawar Piliang; Pesisir Selatan; Dikky Lesmana, Ressi Amra, Primadoni. Sekretaris Redaksi: Fitri Syahril; Pracetak: Taufik Indra (Koordinator), Nuzirwan, Rangga Alif, Budi Hermanto Desain Iklan: Syairul Arifin; Manager IT: Yonaldi.
USAHA Manager Pemasaran Koran & Iklan: Zul Afkar; Departemen Pemasaran Koran: Zul Afkar (Pjs Kepala); Penagihan & Adm Koran: Elvi (Koord), Rahmad Danil; Departemen Pemasaran Iklan: Zul Afkar (Pjs Kepala), Pengembangan Iklan: Roni Novendra; Manager Keuangan, SDM & Umum : Zul Afkar; Yoni Rosandri; Bagian Umum, SDM dan Keuangan: Sherly Shaleni (Koord).
dulunya. Sejak dulu saya bekerja keras menabung agar bisa punya tempat ini Dulu wilayah ini tempat jin buang anak,” candanya. Masih terkesan dengan gebyok milik Sutarman, anggota DPR Syarifuddin Sudding pun kembali memujinya. “Ornamen gebyok ini bagus. Saya orang Makassar juga senang, tapi karena mahal banget jadi enggak kesampaian punya ini,” kata Sudding disambut tawa anggota dewan lainnya. Para anggota dewan juga menanyakan mengapa tak ada hiasan ataupun sentuhan khas Sunda di rumah itu, mengingat istri Sutarman, Elly berasal dari Garut. Menjawab itu, Elly mengaku mengikuti selera suaminya saja. “Saya senang budaya, dan ini khas Jawa, apalagi mas Tarman kepala keluarga, sebagai istri ya senang. Saya ikut saja apa yang dipilih,” tutur Elly. Sutarman sendiri menjelaskan, meski sudah mendapat rumah dinas, ia dan keluarga tetap mendatangi rumah di Bintaro tersebut. Menurutnya, rumah itu memiliki kenangan tersendiri. “Setiap Sabtu-Minggu kami selalu ke sini. Ini rumah yang saya usahakan sendiri sejak dulu, jadi ya kami tetap sempatkan ke sini,” kata Sutarman. (flo/jpnn)
ALAMAT: Jl Raya Kapeh Panji No 54 D Kapeh Panji, Jambu Air, Kabupaten Agam. Telepon: 0752-627770. Tarif Iklan: Iklan Display Halaman Pertama: Rp 15.000,--/mm kolom (FC). Iklan Display Halaman Dalam: Rp 10.000,--/mm kolom (FC), Rp 7.500,--/mm kolom (BW). Pariwara: Rp 5.000.000,--/halaman (FC), Rp 3.500.000,--/halaman (BW). Harga iklan ditambah pajak 10 persen. Harga Langganan: Rp 50.000,--/ bulan (untuk Kota Padang), luar kota Padang ditambah ongkos kirim. Percetakan: PT Padang Graindo Mediatama, Direktur Utama: Marah Suryanto, General Manager: Syukron Putra. Alamat: Jl Adinegoro No 17A, Lubuakbuayo, Padang, Sumbar. Telp: (0751) 481222. Isi di luar tanggung jawab percetakan Wartawan Harian Umum Rakyat Sumbar dibekali indentitas (kartu pers), dan tidak menerima pemberian berbentuk uang atau apapun yang berhubungan dengan profesinya.
CMYK
Padang 3
KAMIS 10 OKTOBER 2013
CMYK
Qadar Bantu Bangun Masjid MTsN Kuranji
Mahyeldi
Batu Pertama Ditaruh Wawako Mahyeldi ARIEF KAMIL Harian Rakyat Sumbar Padang, Rakyat Sumbar— Pemerintah negara Qadar membantu pembangunan masjid Matrasyah Aliyah Negeri (MTsN) Kuranji, Kecamatan Kuranji,Padang. Bantuan tersebut diserahkan melalui Yayasan Fa-
jar Hidiyah. Rabu (9/10) kemarin, Wakil Walikota Padang secara simbolis langsung meletakan batu pertama, sebagai tanda digebernya pembangunan masjid tersebut dilaksanakan. Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah didampingi Ketua Yayasan Fajar Hidayah Amirdas, Kakan Kemenag Kota Padang serta Kamenag Propinsi Sumbar. Acara peletakan batu pertama itu, juga dihadiri Suardi M, Lurah Kuranji, tetua Kuranji, Kamaruddin, Ketua komite MTsN Syamsuar Makmur, Ormas kepemudaan Kuranji Peduli Japrizal dan Ketua Pemuda Ando serta majelis guru setempat. Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah dalam kata sambutannya menga takan, pembangunan Masjid MTsN adalah bantuan untuk kali keempat dari yayasan Fajar Hidayah di Kota Padang. Hal tersebut menurutnya suatu kebanggaan buat masyarakat kota Padang, karena perhatian pemerintah Qatar yang besar terhadap dunia pendidikan agama Islam di kota Padang. “Saat ini masyarakat mengi-
nginkan anak-anaknya di sekolah unggul dan memiliki kelebihan, tapi tidak mengurangi mata pelajaran agama Islam, ”ulasnya. Sehingga, kata Mahyeldi, sekolah MTsN ke depannya menjadi sekolah diidamkan para orang tua murid.”Itu karena mutu pendidikan sejalan dengan ajaran Agama Islam,” sebut Mahyeldi. Sisi lain menurutnya, orang tua siswa akan bangga dan senang bila anak-anaknya dididik di sekolah dengan keras, serta ditempa ilmu ajaran Agama Islam.”Anakanak kita akan menjadi orang yang kuat, lembut dan ramah kelaknya,” tambah Mahyeldi. Ia menambahkan, MTsN Kuranji sangat membutuhkan kehadiran sebuah bangunan masjid, mengingat jumlah anak didiknya sudah melebahi 1.200 orang,dimana sekolah ini begitu luar biasa peminatnya. “Tentu kita berharap, pembangunan masjid ini segera dilaksanakan Yayasan Fajar Hidayah, tidak menunggu-nunggu terlalu lama. Jika perlu sekarang diresmikan besok langsung dikerjakan, begitulah yang kita harapkan,” lanjut Wawako.
Di tempat yang sama, Ketua Yayasan Fajar Hidayah, Amirdas, selaku orang kepercayaan Pemerintah Qatar dalam menyalurkan bantuan pembangunan masjid di Kota Padang, menyebutkan untuk pembangunan masjid di MTsN Kuranji, akan segera dikerjakan. Karena pihaknya, begitu serius terhadap dunia pendidikan keagamaan Islam di sekolah-sekolah yang berkembang begitu pesat di Kota Padang. “Kita tahu bahwa Kota Padang dahulu terkenal dengan lokomotif pendidikan di Indonesia, banyak orang datang belajar ke Kota Padang, ”katanya. Bahkan para siswanya berasal dari luar negeri, seperti dari Malaysia, Singapura, Thailand dan Filiphina. Kenapa dia ingin belajar ke Kota Padang, tentu salah satunya, karena mutu pendidikan sangat baik dan sesuai dengan standar pendidikan dunia. “Sehingga lahirlah para siswa yang mempunyai karakter yang Islamiyah, tentu nanti kita berharap di MTsN Kuranji akan lahir pemimpin-pemimpin bangsa dan negara yang islamiyah, mempunyai kepribadian yang tangguh, kokoh, ulet dan cerdas,”
ujar Amirdas. Dalam waktu bersamaan, Kepala MTsN Kuranji, Marlina mengatakan bahwa selama ini yang menjadi persoalan sekolahnya,adalah belum adanya tempat ibadah mushalla memadai bagi jumlah anak didiknya saat ini. “Bila hari jumat, anak-anak pergi shalat lokasi sangat jauh dari sekolah, sehingga memakan waktu belajarnya, ”katanya. Dengan ada bantuan dari Yayasan Fajar Hidayah ini, pihaknya merasa terharu, bangga, bahagia dan senang.”Karena keberadaan masjid sudah dalam lingkungan sekolah, setiap saat anak-anak bisa shalat secara berjamaah nantinya,” ujar Kepsek. Marlina juga mengatakan, bangunan masjid yang dibangun Yayasan Fajar Hidayah sendiri, pihaknya nantinya akan menerima kunci bila selesai dikerjakan. “Kami dari pihak sekolah memberikan perioritas agar pekerjaan pembangunan masjid cepat selesai, sesuai waktu yang sudah disepakati. Sesuai informasi yang kami terima, selesai peletakan batu pertama Rabu 9 Oktober 2013 ini, besoknya akan langsung dikerjakan Yayasan Fajar Hidiyah,”tutupnya. (rif)
Tekan Paktek Gratifikasi Pada Pemilukada Padang:
KPK Gandeng KPU Gelar Pendidikan Politik Padang,Rakyat Sumbar—Tekan praktek gratifikasi dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) maupun pemilihan umum (Pemilu) legislatif yang tak lama lagi digelar, KPK berkerja sama dengan KPU Padang gelar pendidikan politik. Sasarannya, calon pemilih untuk mewujudkan pemilu berintegritas dengan jujur dan adil bagi masyarakat, di Kecamatan Lubukkilanggan, Kota Padang, Rabu (9/10) kemarin. Pejabat funsional Direktorat Gartifikasi KPK-RI, Edi yang bertindak sebagai narasumber mengatakan, pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) sekalipun sangat rawan dan potensi gratifikasi. Gratifikasi atau pemberian dalam arti luas, yakni meliputi pemberian biaya tambahan (fee), uang, barang, rabat (diskon), komisi pinjaman tanpa bunga, tiket perjalanan dan fasilitas lainnya. Pemberian itu menurutnya, akan sangat rawan dilakukan oleh para kandidat walikota untuk menggalang dukungan yang berujung kepada perbuatan tindak pidana. “Semua ini bisa berpotensi, bukan tidak mungkin akan banyak terjadi praktek suapmenyuap kepada masyarakat atau berbagai pemberian barang atau janji jabatan demi meraup dukungan yang tinggi,”ulasnya. Apalagi jumlah kandidat walikota Padang ini, yang terbilang banyak. “Sepuluh pasangan calon itu kan susah mengaturnya,” tegas Edi di hadapan puluhan tokoh masyarakat, perwakilan pemilih pemula, anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) serta utusan organisasi masyarakat dan lembaga-lembaga terkait dengan Pilkada siang itu. Dijelaskannya, kasus gratifikasi di Indonesia tergolong tinggi.Sementara di Sumbar sendiri bebernya, terdapat 1.074 pengaduan gratisfikasi. Setiap gratifikasi kepada pegawai negeri sipil (PNS) atau penyelenggara negara, itu dianggap pemberian suap, sebagaimana diatur Undang-Undang KPK. Subyek gratifikasi itu, jelasnya, mencakup seluruh pegawai negeri seperti tertuang dalam UU 31/199 pasal 1 huruf d dan e. “Kalau bapak ibuk tidak memperhatikan ini, nanti bisa terlibat dalam konteks ini,” ingatnya. Pada kesempatan tersebut, KPK memberikan penjelasan pentingnya peran masyarakat untuk menyukseskan Pemilu yang jujur dan adil di Kota Padang, khususnya di Kecamatan Lubukkilanggan. Untuk itu Edi meminta kepada masyarakat, kalau ada indikasi penyimpangan tolong lapor ke KPK. “Kita tahu
PENYULUHAN : KPU Propinsi Sumbar paparkan PKPU 17/2013 lebih terang benderang kepada KPU kabupaten kota di Hotel Pangeran Beach, Selasa (8/10). selama ini sudah banyak praktek seperti itu di Indonesia, mulai dari kelurahan hingga kecamatan dan tingkat yang lebih tinggi lagi,” ujarnya. Edi meningatkan, masyarakat jangan mau disuap begitu saja untuk memenangkan calon-calon yang tidak bertanggungjawab, karena akan berdampak demi kemajuan daerah, khususnya Kota Padang ke depannya. “Yang penting bagi masyarakat jangan salah pilih.Jika anda memilih dengan diberi uang seratus ribu oleh seorang calon, begitu dia sudah jadi, bisa saja sektor kesehatan nggak diperhatikan, pendidikan mahal tentunya masyarakat akan lebih rugi lagi,” tegasnya. KPK sendiri, tegasnya, siap menjaga pemilu yang berintegritas, tentunya diharapkan pemilu menjadi lebih baik terutama di Padang dengan mendapatkan walikota yang amanah. Gratifikasi menurutnya, juga berpeluang kepada pihak penyelenggara pemilu, dalam hal ini KPU. Hal tersebut sangat mungkin terjadi, mengingat peran KPU dalam melaksanakan berbagai taha-
pan. “Diantaranya, penetapan daftar pemilih, pengaturan jadwal kampanye, penganggaran dana pemilu serta pengadaan logistik atau pada kegiatan verifikasi.Ini rawan suap menyuap. Dimana partai yang berkepentinggan akan bermain di situ,” katanya. Sementara itu, Koordinator Divisi Teknis dan Penyelenggaraan Pemilu KPU Padang, M Sjahbana Sjam yang hadir pada diskusi tersebut mengatakan, KPU selalu membangun semangat transparansi kepada masyarakat, agar setiap dana yang digunakan KPU lebih jelas. KPU Padang, ungkapnya, siap mewujudkan Pemilukada bersih di Kota Padang.”Kerjasama KPU dan KPK kali ini kami tujukan untuk mewujudkan penyelenggaraan Pilkada yang bersih, agar siapa yang menang bisa memimpin Padang menjadi lebih baik,” tegasnya. Dirinya juga berterima kasih kepada KPK yang memilih Kota Padang dalam sosialisasinya, dan berharap, potensi kecurangan dan pelanggaran yang muncul
Terdakwa Naswal Terancam 9 Tahun Penjara
CMYK
Padang,Rakyat Sumbar—Dua tersangka pencuri kendaraan bermotor (Curanmor) berhasil dibekuk Satuan Reskrim Polresta Padang. Penangkapan tersangka bernama M (21) dan HP (22) yang keduanya asal Siteba, Padang, berdasar hasil pengembangan laporan korban pencurian di Polsek Padang Utara, dengan LP /592/X/2013, Selasa (8/10). Dari tangan masing-masing tersangka, berhasil disita sepeda motor jenis Satria FU warna hitam dan jenis motor Suzuki Skywive warna hitam disita sebagai barang bukti. “Mereka (pelaku-red) ditangkap tadi malam tanpa perlawan, dan dua unit sepeda motor hasil curiannya telah disita sebagai barang bukti dan saat ini penyidik reskrim tengah melakukan pengembangan terkait kasus tersebut,” kata AKBP Wisnu Andayana, Kapolresta Padang, Rabu (9/10). Hal senada dikatakan Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Iwan Ariyandhi. Kedua tersangka berhasil diciduk jajarannya di tempat tinggal mereka di kawasan Siteba. Kedua tersangka, sebelumnya berhasil melarikan sepeda motor korban yang terparkir di parkiran Universitas Negeri Padang (UNP). “Mereka beraksi pagi hari, kemudian ditangkap tadi malam, setelah polsek padang utara berkordinasi dengan polresta usai korban membuat laporan pencurian. Walhasil, setelah dikembangkan ternyata sepeda motor tersebut masih di tangan mereka dan belum dijual, sehingga kedua tersangka bersama barang bukti diamankan,” ungkapnya. Lanjutnya, dari hasil pemeriksaan kedua tersangka, mereka mengaku mencuri berdasar permintaan penadah atau pembeli.Selain itu kerap melakukan pencurian di kampus-kampus yang ada di kota Padang. Saat didesak berapa kali mencuri, keduanya mengaku telah sepuluh kali melakukan pencurian.”Mereka spesialis pencurian sepeda motor jenis FU,”katanya, sebagaimana dilansir Padangtoday.com (grup Rakyat Sumbar). Untuk membongkar sindikat pencurian sepeda motor tersebut, pihaknya kini sedang melakukan pengambangan lebih lanjut untuk menangkap penadah. “Atau para pelaku ranmor lainnya yang termasuk kawanan kedua tersangka yang kini mendekam di balik sel Mapolresta Padang,” papar Iwan Ariyandhi.(*)
Kupak Mobil Kejari, Hendri Diadili
Keroyok Edo Hingga Tewas:
Padang, Rakyat Sumbar–Terdakwa Naswal (38) warga Matoaia, Kecamatan Padang Selatan, yang diduga melakukan pengeroyokan dan pembunuhan akhirnya menjalani sidang perdananya di Pengadilan Negeri Padang, Rabu (9/10) kemarin. Pada sidang yang beragendakan pembacaan dakwaan ini menyebutkan, bahwa terdakwa terbukti melakukan pembunuhan bersama dengan temannya. “Terdakwa Naswal terbukti bersalah melakukan pemukulan dan pembunuhan bersama dengan teman- temannya yang kini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO), sehingga korban mengalami luka cukup parah,” kata Jaksa Penuntut Umum (JPU) Dwi Indah. Dalam surat dakwaan yang dibacakannya kemaren, terdakwa Naswal terbukti melanggar pasal 351 ayat (1) jo pasal 55 ayat (1) KUHP. “Terdakwa Naswal juga telah terbukti melanggar pasal 351 ayat (1) jo pasal 55 ayat (1) KUHP,”ungkapnya.
Duo Pencuri Motor Spesial Kampus Diringkus
Sidang yang diketuai Yus Enidar dengan anggota M. Giri Basuki, Dina Hayanis Syafyan, Rajul Afkar selaku Panitera Pengganti (PP), JPU Dwi Indah, menjerat terdakwa Naswal dengan pasal 351 ayat (1) jo pasal 55 ayat (1) KUHP dengan ancaman hukuman di atas 9 tahun penjara. Kejadiannya pada 26 Mei 2013 lalu, sekitar pukul 16.30 Wib. Dimana saat itu terdakwa Naswal datang ke Cafe RB komplek Atom, di jalan Hiligo. Terdakwa yang masuk dalam cafe langsung menemui Mishawati dan mengajaknya berbicara, sambil melihat Edo Gunawan. Tak lama kemudian terdakwa langsung menghampiri Edo dan terjadi cekcok. Tak terima ucapan Naswal, Edo langsung mendorong Naswal hingga terjatuh. Naswal yang terjatuh langsung melempar Edo dengan batu.Tak cukup itu saja, Naswal pun juga mengeluarkan pisau yang telah disiapkannya.
Melihat Naswal mengeluarkan pisau, Edo pun juga mengeluarkan celurit. Melihat kejadian itu, Almaweng yang merupakan teman Naswal, langsung memanggil Bobi untuk ikut membantu Naswal yang berkelahi. Dalam perkelahian itu Almaweng memukul korban dengan batu, dan Bobi dengan kayu, dan Naswal menusuk korban, hingga akhirnya korban mengalami luka parah. Setelah itu Naswal bersama temannya langsung meninggalkan korban yang bersimbah darah. Akibat perkelahian itu, korban Edo dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan. Namun di rumah sakit nyawa Edo tak dapat lagi diselamatkan, dimana menurut visum Edo mengalami luka robek pada bagian telinga, luka tusuk di punggung, dan luka robek dibagian kepala. Polisi yang mengetahui kejadian tersebut langsung menangkap tersangka Naswal bersama dengan barang bukti berupa sebilah pisau. Sementara dua temannya hingga kini masih dalam pengejaran polisi. (eko)
bisa dicegah dan dikurangi. Pria yang akrak di sapa Boim ini juga setuju aturan KPU tentang dana kampanye yang diatur secara tegas oleh peraturan KPU Nomor 15 dan 17 tahun 2013. “Kita bisa mendiskualifikasi pasangan calon yang tidak menyerahkan laporan dana pemilu, hal itu tertuang dalam peraturan KPU.Untuk itu kita minta kepada cara calon tidak mengabaikan hal ini,” tutupnya. (isr)
Padang,Rakyat Sumbar–Terbukti mencuri, terdakwa Hendri Saputra (30), warga Aircama, Kecamatan Padang Selatan diseret ke meja hijau. Terdakwa Hendri yang menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Padang, Rabu (9/10) kemarin, dibuat tak bisa mengelak dari perbuatannya setelah majelis hakim menghadirkan saksi. Menurut keterangan saksi Indra, pelaku berhasil membawa kabur barang-barang yang ada dalam mobilnya, setelah kaca mobil itu pecah. “Waktu itu saya terkejut barang-barang dalam mobil sudah hilang, atas kejadian itu saya dan bapak Kejari melaporkan kepada polisi,” kata saksi. Sementara itu terdakwa Hendri yang duduk di kursi pesakitan mengakui semua perbuatannya. “Memang benar buk hakim, kalau saya yang melakukan pencurian tersebut,” ungkap terdakwa. Pada sidang yang dipimpin Yus Enidar dengan anggota M. Giri Basuki, Dina Hayanis Syafyan itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sylvia mengancam terdakwa dengan pasal 363 Ayat 1 ke-5 KUHP. Kejadian ini berawal pada 9 Januari 2013 lalu sekitar pukul 18.55 Wib, saat itu Indra yang sedang membawa mobil Kejaksaan Negeri Padang (Kejari) memarkirkannya di halaman Masjid Jabal Nur di kawasan Seberang Padang. Terdakwa yang melihat mobil langsung menghampirinya dan memecahkan kaca mobil serta mengambil uang, dompet, tas, dan HP nokia.Setelah melancarkan aksinya, pelaku pun melarikan diri. Indra yang terkejut melihat kaca mobilnya pecah langsung melaporkannya kepada atasannya. Kemudian Ia pun mendatangi kantor polisi untuk melaporkannya. Polisi yang menerima laporan itu, langsung mencari pelaku dan kemudian tersangkanya pun berhasil dibekuk. (eko)
CMYK
4 Pariaman-Padangpariaman
10 OKTOBER 2013
Sintoga Bersiap Ikuti P2WKSS Sumbar itu, harus dilakukan pembersihan dan penataan kembali
MUDAWAR Harian Rakyat Sumbar Padangpariaman, Rakyat Sumbar - Kecamatan Sintuak Tobohgadang (Sintoga) Kabupaten Padangpariaman persiapkan diri mengikuti perlombaan Program Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) tingkat Propinsi Sumatera Barat. Lokasi yang disiapkan untuk perlombaan ini terletak di Korong Toboh Luaparik, Kecamatan Sintoga, Kabupaten Padangpariaman. Camat Sintoga Khrisna, Selasa (8/10) di lokasi P2WKSS yang tengah dibersihkan, menyebutkan, setiap hari diadakan goro bersama dengan warga di Korong Toboh Luaparik. Puncaknya, pada Sabtu (12/10) mendatang akan diselenggarakan goro bersama tingkat Kabupaten Padangpariaman. “Goro bersama ini diharapkan semakin memperindah lokasi yang akan diperlombakan,” kata Khrisna. Menurut Khrisna, alasan dipilihnya Korong Luaparik mengikuti lomba P2WKSS antara lain tingginya kekompakkan masyarakat untuk menata berbagai taman. Selain itu, di daerah ini terdapat berbagai usaha yang dikelola kaum perempuan. Disini ada usaha sapu lidi, pembuatan mata pancing, terdapat berbagai sayuran seperti bayam, terong, kunyit, jagung, pisang, pepaya dan berbagai jenis tanaman lainnya. “Disini dibuat saus pepaya dan pisang selai. Juga terdapat berbagai usaha peternakan seperti ayam, ikan dan itik. Potensi ini patut diberi apresiasi,” kata Khrisna. Dikatakan Khrisna, hampir setiap hari pulang dari kantor Camat bergoro di Korong Luaparik bersama masyarakat. Pulang ke rumah menjelang magrib.
CMYK
KAMIS
CAMAT Sintoga Kabupaten Padangpariaman Khrisna, S.Sos berfoto bersama dengan sebagian masyarakat usai bergoro di lokasi taman yang akan dilombakan di Korong Toboh Luaparik. “Mudah-mudahan apa yang dilakukan ini bisa meraih prestasi bagi masyarakat Sintoga maupun Kabupaten Padangpariaman,” kata Khrisna menambahkan. Melihat antusias masya-
rakat bergoro, kita optimis Korong Toboh Luaparik ini bisa berhasil meraih prestasi. Potensi yang dimiliki untuk meraih prestasi tersebut cukup. Kasubid Sosial Budaya dan
PKK Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB) Devi Astuti, SE menambahkan, Korong Luaparik sebelumnya berhasil menjadi pemenang lomba P2WKSS
tingkat Kabupaten Padangpariaman pada Februari 2013 lalu. “Karena sudah beberapa bulan lalu, lokasi yang dilombakan tersebut sudah banyak pula ditumbuhi rumput. Untuk
agar layak untuk dilombakan,” kata Devi. (***)
Sumbar Raya 5
KAMIS
CMYK
10 OKTOBER 2013
Bukittinggi-Seremban Dirindukan Bergaung Lagi Pimpinan Adat Seri Menanti Kunjungi Bukittinggi Bukittinggi, Rakyat Sumbar—Hubungan kota kembar Seremban, Negeri Sembilan Darul Khusus (NSDK) dengan Bukittinggi yang sudah terpatri sejak 1986 silam,diharapkan bergaung kembali. Apalagi selama perjalanan kekembaran itu, sudah banyak
program yang diselaraskan kedua pihak, terutama bidang pendidikan, adat-istiadat dan budaya. “Kami sangat rindu aktivitas kota kembar ini bergelora kembali,” kata Dato’ Ibrahim Yahya, Penasehat Adat Istana Besar Seri Menanti, NSDK pada pertemuan dengan ninik mamak dan jajaran Pemko Bukittinggi, Selasa (8/10) kemarin. Diakuinya, sudah banyak program berkaitan budaya adat yang dilaksanakan kedua
daerah antar negara ini sebelumnya, sehingga memberi faedah yang banyak pula bagi masyarakat. Namun, beberapa tahun ini, kegiatan itu seolah-olah terputus. Sementara antara Bukittinggi dan NSDK, sebenarnya tak bisa dipisahkan. “Itu karena masyarakatnya memiliki ikatan emosional. Satu rumpun dan sama-sama turunan Minangkabau,”kata Dato` Ibrahim Yahya. Karena itulah, pihaknya,sebagaimana dijelaskan Dato‘
Ibrahim Yahya, sengaja mengangkat program jejak budaya “Balek ka Lubok, Budaya Samo tapi Tak Serupo” dengan berkunjung ke Kota Jam Gadang. Seri Menanti, merupakan kota tempat istana besar raja Negeri Sembilan Darul Khusus (NSDK). Kota terletak di daerah Kuala Pilah ini, dijuluki Bandar Diraja, karena tempat bertahtanya Yang Dipertuan Besar Negeri Sembilan. Pada acara itu juga hadir Sutan M. Taufik Thaib dari
unsur pewaris Raja Pagaruyung. Baik Taufik Thaib maupun Ketua LKAAM Kota Bukittinggi Dt. Rajo Dilangik samasama berharap perlunya kerjasama yang konkret dengan pemangku adat NSDK. Melalui kerjasama itu nanti dapat tukar informasi dan saling isi, berikut diskusi masalah adat dan budaya kedua bangsa serumpun. Wako Ismet Amzis mengapresiasi harapan para tokoh adat Seri Menanti untuk mengekalkan kembali tali per-
Kelestarian Bawah Laut Tanggung jawab Bersama
Lestarikan : Kelestarian terumbu karang menjadi kewajiban bersama termasuk nelayan dengan tidak membom untuk menangkap ikan
Editiawarman : Maka Perlu Kepedulian Bersama Pula Pessel, Rakyat Sumbar— Untuk menambah penghasilan masyarakat nelayan di Pesisir Selatan (Pessel),dibutuhkan kesadaran para penangkap ikan menjaga kelestarian karang laut,agar ikan bisa berkembang biak dan tidak punah. Faktor kesulitan yang dialami nelayan untuk menda-
patkan hasil tangkapan ikan yang banyak, disebabkan karang laut sudah banyak yang rusak. Kerusakan itu, akibat ulah prilaku oknum masyarakat pencari ikan yang secara serampangan, tanpa peduli dampak kerusakan terhadap lingkungan bawah laut (karang). Kerusakan terumbu karang, disebabkan banyak dugaan dilakukan oknum penangkap ikan menggunakan bom dan sejenisnya yang bisa merusak karang dan juga me-
ngakibatkan ikan punah. “Kepada masyarakat nelayan diminta,dengan kesadaran tinggi secara bersama dapat meningkatkan kepedulian memelihara ekosistem bawah laut.Masalahnya kerusakan karang jelas akan sangat besar dampaknya terhadap pendapatan hasil tangkapan nelayan di daerah,”ungkap Editiawarman, Wakil Bupati Pessel. Dalam kondisi saat ini menurutnya, hampir semua
nelayan mengeluh sulitnya mendapatkan ikan. Bahkan lebih parah lagi, hasil yang didapat tidak seimbang dengan biaya operasional,hingga tidak jarang pula nelayan mengalami rugi. “Maka untuk meningkatkan pendapatan nelayan tentu perlu melestarikan karang bawah laut, serta pembangunan rumpon supaya ikan bisa berkembang biak.’ katanya. Dan lagi menurutnya,
untuk menjaga kelestarian bawah laut ini, merupakan tanggung jawab bersama. Yaitu pemerintah dan masyarakat, untuk saling bahu membahu. Yaitu bila ada oknum yang sengaja merusak terumbu karang dengan bom menangkap ikan dan juga kapal asing yang mencuri ikan beralat yang dapat merusak terumbu karang,perlu dicegah dan dilaporkan kepada pihak berwenang,” pintanya. (don)
saudaraan yang sudah terjalin 27 tahun silam itu melalui Sister Cities (kota bersaudara) Bukittinggi-Seremban. Selama ini sudah banyak program kedua daerah yang dilaksanakan, seperti bidang pendidikan, kepemudaan, kepemerintahan dan juga kemasyarakatan. “Kita mendukung adanya keinginan pemuka adat Seri Menanti untuk saling isi dan tukar informasi dengan pemangku adat Bukittinggi,” papar Ismet Amzis.
Melalui dialog intens itu, kedua pihak nantinya dapat samasama menggali adat-istiadat yang pada intinya memiliki dasar yang sama, yakni Minangkabau. Selain LKAAM, pertemuan itu juga dihadiri pengurus Kerapatan Adat Nagari (KAN) dan Kerapatan Adat Kurai (KAK) Kurai Limo Jorong. Sedangkan dari jajaran Pemko antara lain Asisten III Syahrizal Dt. Palang Gagah, beberapa pimpinan dinas dan badan, kabag, camat dan lurah serta bundo kanduang. (rel/pl1)
Perpu Langkah Tepat Presiden Padang, Rakyat Sumbar—Meskipun ada pro dan kontra terhadap langkah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti UndangUndang (Perpu) untuk mengubah Undang-Undang (UU) Mahkamah Konstitusi (MK), Namun keputusan itu, dinilai sudah tepat. Terutama, sebagai langkah dalam mengatasi krisis yang melanda MK saat ini. Dan keputusan mengeluarkan Perpu itu, juga bukan bentuk emosional presiden SBY ataupun ada kepentingan politik tertentu. “Perpu adalah kewenangan presiden dalam sistem presidensil yang dijalankan di Indonesia,”kata Ketua DPD-RI Irman Gusman dalam rapat singkat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumatera Barat di Auditorium Gubernuran Rabu (9/10). Menurutnya, persoalan tertangkapnya Mantan Ketua MK Akil Muchtar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK), merupakan kondisi serius dan darurat, mengingat MK merupakan lembaga yang dipercaya masyarakat untuk memutuskan permasalahan pergantian kepala daerah yang terwujud dalam Pemilukada. Kebijakan yang tertuang dalam Perpu, merupakan langkah strategis presiden untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap MK. Dimana mengingat isi Perpu itu, diantaranya akan mengatur persyaratan, aturan dan seleksi hakim MK, dan juga mengingat recruitment Hakim MK selama ini tidak transparan. “Dan lagi, Perpu itu juga mengamanahkan kembali Komisi Yudisial untuk mengawasi kineja Hakim MK,”paparnya. Sementara itu, sehubungan dengan pendapat Mantan Ketua MK Jimly Ashidiqie yang menganggap pasal Perpu tentang pengawasan oleh Komisi Yudisial (KY) terhadap Hakim MK adalah inkonstitusional, Irman Gusman mengatakan, MK memang telah melakukan judicial review dan menyatakan KY tidak berwenang mengawasi hakim konstitusi. Namun demikian, tidak mungkin dan mustahil ada lembaga negara di Indonesia yang berjalan tanpa pengawasan. Jika tidak diawasi, penyimpangannya juga akan semakin besar. Lembaga tersebut memiliki peluang besar untuk menyalahgunakan kewenangan dan korupsi. “Pengawasan terhadap MK, melalui majelis etik sangat lemah, terlebih majelis tersebut dibentuk mendadak setelah ada kejadian,”jelasnya. (mul)
DPT Diumumkan 13 Oktober Ini Amnasmen : Mentawai Juga Diharapkan Tuntas
irman Gusman Padang, Rakyat Sumbar— KPU Sumbar beberkan kondisi terkini menjelang Pemilu 2014 dalam rapat singkat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dengan Ketua DPD RI Irman Gusman di Au-
ditorium Gubernur. Ketua KPU Sumbar Amnasmen di ruang kerjanya Rabu (9/10) menyampaikan, bahwa pihaknya juga telah mengutarakan progres dan tugastugas yang telah dilakukan pihaknya. “Kami sampaikan dua poin, proses persiapan data pemilih tetap yang akan dilakukan di kabupaten/kota pada 12 dan 13 Oktober, serta proses perekapan oleh KPU Propinsi data tersebut pada 19 dan 20 Oktober 2013 nantinya,”katanya. Meskipun dalam pendataan pemilih,akunya, tentu ada persoalan-persoalan. “Namun sudah terselesaikan permasalahannya,”jelasnya. Persoalan dalam pemutakhiran data yang saat ini dilakukan, jelas Amnasmen, terdapat adanya data ganda, nomor induk kependudukan (NI-
K) belum cukup umur. Namun, berdasarkan pertemuan beberapa hari lalu dengan staf KPU RI yang membidangi data pemilih, semua sudah terselesaikan dan dapat jalan keluarnya. Untuk Sumbar sendiri, masalah di Kabupaten Mentawai tidak hanya faktor teknis, tapi faktor geografisnya menyebabkan KPU menjadi lambat bergerak di daerah tersebut. Untuk itu, pihaknya lebih intens lagi menyikapinya.Dimana dalam memasukan data sering jadi masalah, karena geografis daerah yang jauh dengan pulau-pulau dan akses internet, kini bisa terselesaikan,”terangnya. Untuk memperlancar itu, KPU Mentawai butuh bantuan kapal agar tranportasi di daerah tersebut bisa berjalan dengan lancar, khususnya untuk menunjang Pemilu ini. Untuk itu,
pihaknya sudah mengusulkan ke KPU RI untuk pengadaan kapal ini, dimana kebutuhannya yang mendesak.”Dan hal itu juga telah disampaikan pada Rakorpimda, termasuk kepada Gubernur agar dapat membantu,”ulasnya. Dalam pengusulan kapal tersebut, telah dilakukan kabupaten Mentawai 20 hari lalu. Dan KPU Sumbar, membantunya dengan melakukan pengawalan di DPR RI. Sebelumnya, diusulkan untuk bantuan dua buah kapal.”Namun yang direalisasikan hanya satu,”ucapnya. Kapal ini sangat dibutuhkan, tidak hanya dalam proses pemutakhiran data ini, tapi juga akan berlangsung terus, termasuk juga dalam pendistribusian logistik. Bantuan dari Pemprov, Pemkab Mentawai dan jajaran TNI Angkatan Laut dengan bantuan boatnya, sudah dapat menye-
lesaikan sebagian persoalan itu. Kalau dibandingkan dengan daerah lain,kata Amnasmen, pelaksanaan pemilu legislatif yang dilakukan di Sumbar berjalan dengan baik. “Dalam persiapan data pemilih dan kampanye, dipastikan akan berjalan dengan lancar,”tegasnya. Begitu juga penetapan DPT kabupaten/kota, diharapkan tetap berjalan dengan baik sesuai dengan tahapannya tanggal 13 Oktober ini.”Persoalan yang terjadi mudah-mudahan sudah ada jalan keluarnya dan datanya sudah mulai masuk, dimana 99 persen data pemilih dilakukan manualnya,”jelasnya. KPU Provinsi Sumbar berharap, mudah-mudahan Mentawai tanggal 13 Oktober ini juga bisa menetapkan DPT-nya.”Dan bersama-sama dengan kabupaten/kota lainnya di Sumbar,”harapnya. (mul)
Walinagari Terancam 10 Tahun Penjara Duo Saksi Beber Ulah Oknum RBT Sediakan Arena Sabung Ayam
CMYK
Pessel,Rakyat Sumbar— Sidang kedua judi sabung ayam yang melibatkan RBT, Walinagari Lunang Barat, Kecamatan Lunang,Kabupaten Pesisir Selatan,kembali digelar Pengadilan Negeri Painan Rabu (9/10) kemarin. Sidang yang dipimpin Ha-
kim Ketua Budi Santoso itu, dihadiri Jaksa Penuntut Umum Jen Tanamal,SH yang juga Kasi Intel Kejari Painan, menghadirkan dua saksi dari kepolisian dan terdakwa. JPU Jen Tanamal,SH mengatakan,dua saksi dari aparat kepolisian ini, adalah aparat yang melakukan penggerebekan di lokasi sabung ayam. Awalnya, sebagaimana diuraikan kedua saksi dalam berita acara pemeriksaan (BAP) perkara, kedua saksi mendapat informasi dari masyarakat
langsung melakukan pengintaian. “ setelah benar ada kegiatan sabung ayam, pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan anggota lainnya yang telah stanby di luar kawasan arena judi. Lokasi sabung ayam berukuran segi enam, terletak dalam kebun sawit depan rumah makan, dengan ditutup spanduk sekiling dan terpal. kemudian, tim langsung membongkar lokasi dan mendapatkan belasan warga dan
salah seorangnya, Walinagari yang menyediakan tempat sabung ayam. Setelah berkas diserahkan tim penyidik Polres ke penyidik kejaksaan dengan barang bukti uang Rp 1,5 juta, sebuah jam dinding pengatur permainan, terpal 3 meter, kayu dan spanduk yang dipakai untuk pembatas gelanggang. “Dari keterangan kedua orang saksi, sesuai dengan isi BAP, begitu juga terdakwa mengakui isi dari keterangan saksi dan BAP, “ ungkap jaksa.
Sebelumnya, kejaksaan telah menahan oknum walinagari tersebut. Namun setelah berkas dilimpahkan,penahaan dialihkan Pengadilan Negeri,atas pertimbangan permohonan pihak keluarga yang meminta dijadikan tahanan rumah. “Pelaku dikenakan pasal 303 ayat 1 ke 2 KHUP tentang mengadakan perjudian tanpa izin.Ancaman pidana penjaranya 10 tahun dan denda paling tinggi lima juta,” ungkap jaksa. (don)
Sejak 11982 982
The Best Insurance Company Award 2013 Penutupan Asuransi Motor Vehicle (Kendaraan Bermotor) dan Property (Harta Benda, Ruko Rumah)
- Hi Ing Afandy
Hubungi : : (0813 74 288 716) (0977 92 51 4406)
IKLAN KEHILANGAN STNK-BA 2013 TP A/n. MINDA LADIA. Hilang sekitar Kota Bukittinggi.Bagi yg menemukan harap hubungi Pos Polisi terdekat.
6 Payakumbuh-Limapuluh Kota
KAMIS 10 OKTOBER 2013
Maling Kupak Mobil Wartawan Kaca Dipecah, Peristiwa Terjadi di depan BW MEDY SULHENDI Harian Rakyat Sumbar Payakumbuh, Rakyat Sumbar—Mobil toyota kijang grand ektra tahun 1995 milik wartawan Bakin News Dodi Sastra dikupak maling Rabu (9/10) sore. Anehnya, kejadian tersebut berlangsung di depan Kantor Balai Wartawan Luak Limopuluah, jalan Olah Raga, bilangan pusat kota Payakumbuh. Informasi yang berhasil dirangkum Rakyat Sumbar menyebut, kejadian pengupakan dengan memecahkan kaca tengah mobil sebelah kanan itu diketahui terjadi pada Rabu (9/10) Pukul 15.30 WIB.
Tas saya berisi kamera dan jutaan uang milik perusahaan. Padahal, mobil itu selama ini parkirnya tetap disitu Dodi Sastra ”Saya melihat kaca tengah sebelah kanan mobil Pak Dodi sudah pecah. Lantas, saya laporkan kepada beliau. Ternyata benar, tiga buah tas di dalam mobil itu sudah hilang dibawa maling,” kata Amfreizer, wartawan Metro TV kepada Rakyat Sumbar, Rabu (9/ 10) sore di Payakumbuh. Tidak berlangsung lama, kepolisian jajaran Polres Payakumbuh dibawah pimpin KA SPK Ipda Yudi Satria sampai di lokasi. Setelah
memeriksa dan mengambil sidik jari, di tempat kejadian peristiwa, korban Dodi Sastra dan saksi Amfreizer dibawa ke Mako Polres Payakumbuh untuk dimintai keterangannya. ”Setelah mendapat laporan, kita langsung meluncur ke TKP. Sebuah mobil kijang grand ekstra warna putih BA 1227 RH, kaca tengah sebelah kanannya pecah. Menurut korban, tiga buah tas di dalam mobil berhasil dibawa kabur pelaku,” kata Ipda Yudi Satria menjawab Rakyat Sumbar. Sementara, pemilik mobil Dodi Sastra menyebutkan tiga buah tas raib pada mobil miliknya. Dikatakan, dua tas itu miliknya pribadi, sedangkan tas yang satu lagi milik Zulkifli Damhur (wartawan Singgalang). “Tas saya berisi kamera dan jutaan uang milik perusahaan. Padahal, mobil itu selama ini parkirnya tetap disitu,” kata Dodi Sastra. (med)
Polres Payakumbuh memeriksa Mobil Dodi Sastra salah satu anggota balai wartawan Luak Limopuluah yang di kupak Maling, Kemarin.
Himpun Penderita Cacat, Payakumbuh Miliki PPDI
Sekdako Benni Warlis terima kunjungan penyandang diabilitas Payakumbuh
Payakumbuh, Rakyat Sumbar— Kota Payakumbuh memiliki Dewan Pengurus Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI). Sejumlah pengurusnya dipimpin Ketua Harian DPC PPDI Bamrul Rozi melakukan audiensi dengan pasangan Walikota Riza Falepi dan Wawako Suwandel Muchtar, yang diterima Sekdako Ir. H. Benni Warlis di Balaikota, Rabu (9/10). Kedatangan pengurus DPC PPDI Payakumbuh itu menghadap pimpinan daerah, juga didampingi Ketua DPD PPDI Sumatera Barat Jhoni Aulia, pengurus Karang Taruna Kota Alnoveri Dt. Mangkuto, Bobi Ka Busra dan PSM Payakumbuh Florina Meidia. DPC PPDI hadir di Payakumbuh, disebutkan Ketua DPD PPDI Sumbar Jhoni Aulia dan Ketua DPC PPDI Bahri Otmeldi, untuk membantu pemerintah dalam memberdayakan penyandang disabilitas di kota ini. Untuk itu, langkah pertama yang
akan dilakukan, mendata jumlah penyandang disabilitas di kota ini. “Kami para pengurus ingin membuktikan kepada publik, bahwa penyandang disabilitas bukan menjadi masalah sosial di tengah masyarakat. Tapi, adalah sosok manusia yang dapat diberdayakan, layaknya seperti manusia normal. Malahan kami ingin menjadikan seluruh disabilitas, mampu hidup mandiri tanpa ketergantungan dengan pihak lain,” sebut pengurus. Kedatangan pengurus PPDI itu, disambut hangat Sekdako Benni Warlis yang didampingi Asisten I Setdako Yoherman, SH, S.Sos. Sekdako mengemukakan, akan ikut memberikan dukungan dan fasilitasi buat DPC PPDI dalam menjalankan roda organisasinya di Payakumbuh. Kehadiran PPDI diharapkan mampu memberikan solus terbaik buat pemberdayaan penyandang disabilitas kedepan di kota ini,” katanya.(med)
DPRD Limapuluh Kota Setujui Ranperda APBD-P
Yayasan Amal Bhakti Rank Minang Gelar Lomba Payakumbuh, Rakyat Sumbar—Yayasan Amal Bhakti Rank Minang yang bergerak dalam bidang sosial Pendidikan dan Agama bekerjasama dengan SMAN 2 Payakumbuh mengadakan kegiatan Implementasi Nilai Karakter. Bekerja sama dengan SMAN 2 Payakumbuh, mereka menggelar berbagai lomba kemarin di aula SMA 2 Payakumbuh bilangan Bukik Sitabuah, Payakumbuh Timur. Semisal, Lomba Musabaqah Tilawatil Qur’An (MTQ), adzan dan nasyid tingkat SMP dan SMA se Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota. Lomba MTQ yang diikuti oleh 11 sekolah tingkat SMP/ MTs, lomba adzan diikut 10 sekolah tingkat SMP/MTs, lomba MTQ tingkat SMA/MAN/ SMK diikuti oleh 12 Sekolah dan 18 sekolah lomba nasyid tingkat SMP dan SMA. Ketua Yayasan Amal Bakti Rank Minang Erwin Yunaz menyebutkan adanya lomba ini awal dari permulaan untuk tercapai program implementasi nilai karakter dan pendidikan di Luak Limopuluah. “Awal bagi bagi pelajar untuk berorganisasi dan bermasyarakat untuk syiar agama untuk mencapai suatu kesuksesan ,’’katanya. Sementara itu, Ketua Pelaksana Kegiatan Implementasi
Nilai Karakter Drs. Erwin Satria M,Pd yang beranggotakan semua pengurus OSIS SMA N 2 Payakumbuh sangat berterima kasih kepada yayasan Amal Bhakti Rank Minang yang diketuai Alumni SMA N 2 tamatan tahun 1990 Erwin Yunaz. “Kami sangat mendukung sepenuhnya kegiatan lomba MTQ dan nasyid tingkat SMP/MTs serta tingkat SMA/MAN/SMK se- Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota,” kata Erwin kepada Rakyat Sumbar, kemarin . Senada disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh yang diwakili oleh Syamrizal Kasi Pendidikan Luar Sekolah (PLS), pihaknya sangat bangga dengan kegiatan yang dia da k a n ol eh seora n g Al u mn i yang sangat peduli dengan kampung halaman dan tempat dimana beliau menuntut Ilmu. Betapa tidak, kegiatan ini sangat positif dan sesuai dengan kebijakan dunia pendidikan dan program pemerintah Kota Payakumbuh tentang pendidikan karakter. Hadir pada acara itu, Kepala Sekolah SMA 2 Payakumbuh Drs H.Junaidi M.Pd,seluruh Guru SMA 2 Payakumbuh,semua pengurus OSIS,serta pendiri Yayasan Amal Bhakti Yonaldi sebagai Sekretaris,dan Nil Maizar, mantan pelatih timnas Nasional sebagai Bendahara Yayasan.(med)
Pemkab Antisipasi Penyalahgunaan Informasi
Sidang paripurna pendapat akhir fraksi tentang APBD perubahan Kabupaten Limapuluh Kota tahun 2013.
Limapuluh Kota, Rakyat Sumbar—Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Limapuluh Kota menyetujui ranperda APBD Perubahan (APBD-P) untuk ditetapkan menjadi Peraturan Daerah ( Perda) Kabupaten Limapuluh Kota tentang penetapan APBD-P tahun anggaran 2013. Hal itu ditetapkan setelah semua fraksi (6 fraksi) DPRD menyatakan setuju dalam sidang paripurna dewan dalam agenda penyampaian pendapat akhir fraksi DPRD terhadap Perubahan APBD tahun Ang-
garan 2013, Selasa (8/10). Masing-masing Fraksi DPRD melalui juru bicaranya , kepada seluruh SKPD meminta agar tidak ada alasan lagi untuk tidak menuntaskan program dan kegiatan. Karena, setiap pergeseran dan tambahan anggaran telah melalui pembahasan intensif berdasarkan estimasi waktu. Penyusunan Perubahan APBD tahun 2013 memiliki tujuan utama untuk melaksanakan amanat konstitusi yang tertuang dalam Peraturan Menteri Dalam Negari Nomor 13 tahun 2006, sebagaimana yang telah diubah dua kali. Terakhir
dengan Peraturan Menteri Dalam Negari Nomor 21 tahun 2011 tentang Pedoman Penggelolaan Keuangan Daerah. Perubahan anggaran tahun 2013 ini terjadi, Dikatakan Bupati dr.Alis Marajo Dt.Sori Marajo adalah karena keadaan, yang menyebabkan terjadinya pergeseran anggaran antar unit organisasi, antar kegiatan dan antar jenis belanja serta saldo anggaran lebih tahun 2012 maka harus digunakan dalam tahun ini, dengan tetap berpedoman kepada Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUAPPAS).
“Ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pimpinan dan segenap anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota yang telah melaksanakan pembahasan terhadap perubahan APBD tahun 2013,” tambah Alis Marajo. Pendapat akhir terhadap ranperda APBD-P yang disetujui menjadi Perda tersebut disampaikan masingmasingnya Tedy Sutendi ( F-PBNB), Riko Febrianto ( F-Partai Golkar), Abdul Malik (F-PAN), Zulfahmi (FDemokrat), Sukron (F-PKS), dan H.Nur Muhammad Anwar ( FPPP).(dsp)
Kepala LIPI Kunjungi RPH Payakumbuh Payakumbuh, Rakyat Sumbar— Kehadiran Rumah Potong Hewan (RPH) Modern senilai lebih kurang Rp23 M di Payakumbuh tak lepas dari peranan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Untuk itu, Kepala LIPI Prof. Dr. Lukman Hakim, M.Sc bersama sejumlah stafnya didamping Kepala Dinas Peternakan Sumbar Ir.Erinaldi dan Wawako H. Suwandel Muchtar dan Kadis Pertanian Iqbal Bermawi, mengunjungi RPH tersebut di Kelurahan Kotopanjang Payobasuang, Selasa (8/10) sore. Kepala LIPI Lukman meminta Kepala Dinas Peternakan Sumbar Erinaldi, mempercepat pemasangan alat-alat mesin potong hewan dimaksud. Menurut Lukman, pemasangan alat mesin potong harus sesuai prosedur yang ditentukan. Mesin harus terletak di atas kerangka besi beton, karena getaran mesin ini cukup tinggi goncangannya. Kepala UPT RPH Modern Evdal Kauri dan Kadis Pertanian Payakumbuh Iqbal Bermawi diminta mengawasi pemasangan mesin potong hewan itu secara ketat. “Kita minta, pemasangan mesin potong ini sesuai prosedural,” kata Lukman.
Wakil Walikota Payakumbuh Suwandel Muchtar bersama rombongan LIPI tinjau RPH Payakumbuh, kemarin. Pemasangan kerangka besi beton untuk lantai mesin potong, dikatakan Kadis Pertanian Iqbal, akan rampung bulan depan. Mudah-mudahan, jika kegiatannya rampung awal tahun 2014, RPH
Modern Payakumbuh sudah operasional. Wakil Walikota Payakumbuh Suwandel Muchtar melaporkan, pemko sejak setahun terakhir sudah melakukan sosialisasi,
guna menggairahkan warga kota untuk beternak sapi. Kemudian, pemko juga mengajak sejumlah pemilik modal untuk menanam investasi beternak sapi skala besar di Payakumbuh.(med)
BKD Limapuluh Kota sibuk mengurus tes CPNS untuk Honorer K2 Limapuluh Kota, Rakyat Sumbar—Untuk menghindari kemungkinan terjadinya penyalahgunaan informasi, seperti mengatasnamakan pejabat tertentu, serta kejelasan informasi, Badan Kepegawaian Daerah Limapuluh Kota memberikan nomor Contact Person atas nama Drs.Indra Nazwar, Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Elfi Rahmi,S.Sos, Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah, Feri Chofa,SH,LLM, Kepala Bidang Pengadaan dan Mutasi dan Erwin Gunawan Wb,S.Sos Kasubid Pengadaan dan Perpangkatan. Hal ini disampaikan oleh Drs.Indra Nazwar, Kepala Badan Kepegawaian Daerah pada hari pertama pendaftaran Pegawai Honorer Kategori II yang akan mengikuti tes CPNS. “Sekarang ini semua cara dilakukan oleh pihak-pihak yang akan memanfaatkan situasi diumumkannya Tenaga Honorer Kategori II, tidak tertutup kemungkinan bagi yang ingin lulus jadi CPNS mencari jalan pintas. Hal ini bisa dimanfaatkan oleh orang yang meminjam nama atau atas nama guna meluluskan, “jelas Indra Nazwar. Berdasarkan hasil pelaksanaan uji publik terhadap Daftar Tenaga Honorer Kategori II, yang dilaksanakan dari tanggal
1-21 April 2013, telah keluar Listing Tenaga Honorer Kategori II yang akan mengikuti seleksi CPNSD Kabupaten Limapuluh Kota. “Berdasarkan Surat BKN nomor K.26-30/V 146-1/99 tanggal 2 September 2013 tentang penyampaian Daftar Nominatif Tenaga Honorer (TH) Kategori II sebagai peserta tes CPNS. Melaporkan diri ke Badan Kepegawaian Daerah pada tanggal 3-18 Oktober 2013,” kata Indra Nazwar. Dengan melengkapi Surat pengantar dari SKPD/Unit kerja terkait sesuai Listing (Sekolah, Puskesmas, Badan, Dinas dan Kantor). Surat pernyataan bersedia untuk tidak pindah dari Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota selama 7 tahun, ditandatangani diatas materai 6000. Membawa pas fhoto hitam putih dengan menuliskan nama dibelakangnya ukuran 4 x 6 sebanyak 2 lembar. Foto copy legalisir perpanjangan SK Honorer 2013 sebanyak 1 lembar. “Semua bahan dimasukan dalam map plastik berwarna, Merah untuk tenaga guru, kuning untuk tenaga Kesehatan, Biru untuk tenaga Teknis.Mengambil nomor peserta,” jelas Indra Nazwar.(dsp)
C M Y K
Untuk Ditetapkan Jadi Perda
Sawahlunto, Dharmasraya, Sijunjung 7
KAMIS
CMYK
10 OKTOBER 2013
Penambang Ilegal Diancam 10 Tahun Penjara RIKA ARNELIA Harian Rakyat Sumbar Sawahlunto,Rakyat Sumbar-4 pelaku penambangan emas illegal di Dusun Gunun, Desa Balai Batu Sandaran Kecamatan Barangin, yang tertangkap pada Selasa (1/10)
lalu, akan dijerat dengan Pasal 158 Undang-undang No 4 tahun 2009 tentang Mineral dan Batubara jo pasal 55, 56 KUHP dengan ancaman 10 tahun penjara. Pelaku tersebut dalah, Bur (38), Sak (53), SY (45) dan Id (55). Mereka ditangkap saat melakukan proses pemisahan batu dari emas. Kepala Kepolisian Resor
Sawahlunto AKBP Moehammad Syafrial didampingi Kanit I Reskrim Ipda PJ. Nababan mengatakan kepada Rakyat Sumbar, bahwa untuk pengembangan kasus tersebut, saat ini pihaknya sedang melakukan pemeriksaan terhadap para tersangka. Menurut pengakuan pelaku kepada penyidik, aktifitas
penambangan sudah dilakukan sejak 3 bulan lalu. Persisnya, sejak bulan Juli 2013 pelaku sudah mulai melakukan penambangan. Sistem penambangan dengan membuat lobang agak lebar dari ukuran badan mereka, yang lebih sering disebut dengan lobang tikus yang panjangnnya 15-20 meter.
Kapolres mengatakan 4 tersangka dalam penambangan emas ilegal itu mempunyai fungsi dan peranan masingmasing. Sak berperan sebagai pemodal dan pemilik ulayat, Bur, dan Id selaku pemodal sekaligus pekerja. Sedangkan, SY sebagai pekerja yang tinggal di Bengkulu dan sudah lama menetap di Salak. Sementara
pelaku lain adalah warga Desa Balai Batu Sandaran. Penangkapan yang dilakukan pada Selasa, (1/10) sekitar pukul 21.00 WIB tersebut, melibatkan 10 personil yang terdiri, Kapolres AKBP Moehammad Syafrial, Kanit Reskrim I, Ipda PJ. Nababan, mewakili sementara Kasat Intel Ipda Bunial dan Kapolsek
Barangin Ipda. Mung Prahadi. Usai penangkapan tersebut, tambah Kanit Reskrim I, keesokan harinya, Rabu (2/10), petugas mengambil dan menyita barang bukti yang ada di TKP yang terdiri dari emas, 2 unit mesin genset, gelundung atau alat pemecah batu 7 unit, air raksa dan batu urap yang diproses menghasilkan emas.(***)
Perhatikan Kondisi Rumah Saat Bepergian Muchlis : Tingkatkan Kewaspadaan, Hindari Musibah
YAN
BUKA : Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin didampingi anggota DPRD, kadis Pendidikan dan Camat membuka selubung papan nama SMKN 7 Sijunjung, Rabu (9/10).
Masyarakat Kunpar Gagas Pendirian SMK 7 Sijunjung,Rakyat Sumbar—Bupati Sijunjung Yuswir Arifin mengapresiasi tokoh masyarakat Kunangan Parit Rantang (Kunpar) yang telah menggagas berdirinya SMKN 7. Pembangunan sarana pendidikan merupakan salah satu target dari Pemerintah Kabupaten Sijunjung. Apalagi, Pemkab Sijunjung tengah mempersiapkan program wajib belajar 12 tahun. Pembangunan gedung baru itu menelan dana lebih kurang Rp2,48 miliar yang berasal dari APBN, APBD, dana partisipatif dan swadaya masyarakat setempat. “Kami mengapresiasi dan terimakasih atas pastisipasi
tokoh masyarakat dalam menggerakkan pembangunan sarana dan prasarana pendidikan yang telah dilaksanakan, pembangunan itu sebagai perwujudan mencerdasakan kehidupan bangsa,”tuturnya saat peresmian pemakaian gedung baru Sekolah Menengah Kejuaran Negeri (SMKN) 7 yang terletak di Jorong Sungai Tenang Nagari Kunangan Parit Rantang Kecamatan Kamang Baru, Rabu (9/10). Hadir pada persemian itu, anggota DPRD Sijunjung, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala SKPD, Camat, Muspika, walinagari Kunangan Parit Rantang, dan undangan lainnya. Sebagai langkah awal, Lanjutnya, adalah dengan mem-
bangun sarana pendidikan mulai dari Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas. Saat ini saja, lanjutnya, SMAN ada sebanyak 12 unit dan SMKN sudah 7 unit. Itupun belum termasuk, Madrasyah Aliyah Negeri (MAN), SMA dan SMK swasta. Bupati juga berharap dengan adanya pembangunan sekolah baru, setidaknya dapat mengurangi angka putus sekolah terutama di jenjang pendidikan menengah atas. “Kedepan tidak ada lagi putera-puteri kita yang lulusan sekolah menengah pertama,” harap Yuswir Arifin. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Efigon menyebutkan pembangunan ge-
dung baru SMKN 7 menelan dana lebih kurang Rp2,48 miliar. Dana sebesar itu berasal dari APBN, APBD, dana partisipatif dan swadaya masyarakat Nagari Kunangan Parit Rantang. Gedung baru yang dibangun secara swakelola itu, sebut Efigon, selain memiliki ruang kantor juga mempunyai dua ruang pratek dan lima ruang belajar siswa. Bahkan sekolah ini sudah mempunyai siswa sebanyak 113 orang dengan tenaga pengajar 20 orang guru. “Dana pembangunan sekolah ini sebenarnya Rp1,4 miliar, namun setelah ditambah dana sharing dari APBD, dana partisipatif dan sumbangan warga, nilai bangunan men-
capai Rp 2,48 miliar,” katanya. Salah seorang tokoh masyarakat Kunpar, Mardalius mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu berdirinya sekolah kejuaran di nagari tersebut. Ia berharap pemerintah memfasilitasi berdirinya perguruan tinggi. “ Saat ini SMA dan SMK sudah mencukupi. Kita juga inginkan Pemerintah Daerah dapat memfasilitasi berdirinya perguruan tinggi,”tuturnya. Lanjutnya, untuk mendirikan perguruan tinggi, ia mempunyai tanah lebih kurang satu hektar. Bahkan lahan tersebut telah diratakan. Dan dalam waktu dekat dapat dimulai dilaksanakan pembangunan gedung. (Yan)
Tes CPNS Tenaga K2 Dijamin Bebas KKN
CMYK
Sawahlunto,Rakyat Sumbar—Euforia tes CPNS bagi tenaga honorer kategori 2 (K2) di Kota Sawahlunto kian terasa dan semakin hangat diperbincangkan. Setelah sekian lama nasib para honorer tersebut terkatung-katung tanpa arah, pasca diterbitkannya Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negera terkait pengangkatan tenaga honorer daerah K2, yakni para honor daerah yang dibiayai oleh nonAPBD, dan telah bertugas minimal 1 tahun pada 1 Januari 2005. Kepala Kantor Kepegawai-
an Daerah Kota Sawahlunto, Andi Rastika, saat ditemui di sela-sela acara Pertemuan Walikota Sawahlunto dengan tenaga honorer K2, Selasa (8/10) kemarin, mengatakan bahwa saat ini tercatat sebanyak 143 tenaga honorer yang akan bertarung untuk lolos dari lubang jarum, untuk diangkat sebagai CPNS Kota Sawahlunto tahun 2013. “Pada tanggal 3 November mendatang, para tenaga honorer K2 akan menjalani Tes Kemampuan Dasar (TKD) dengan menggunakan sistem LJK (Lembar Jawaban Komputerisasi),”katanya.
Andi menambahkan dari 143 orang tenaga honorer K2 tersebut, memang tidak semuanya akan diangkat menjadi CPNS. Hal itu memang sudah ada aturannya dari pemerintah pusat, sehingga pengangkatan tersebut, mengacu pada hasil tes masing-masing. “Dengan keluarnya kuota rekomendasi 30 persen, maka pengangkatan CPNS berdasarkan pada tingkat kelulusan tes. Dari jumlah total 62 ribu tenaga honorer K2 di seluruh Indonesia yang akan mengikuti tes nanti, hanya ada sekitar 206.666 orang yang akan diangkat menjadi CPNS, ter-
masuk dari Kota Sawahlunto,” jelasnya. Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Walikota Sawahlunto Ali Yusuf menegaskan bahwa dalam tes CPNS untuk tenaga honorer K2 ini, tidak akan ada unsur KKN. Dengan kata lain pengangkatan honorer K2 menjadi CPNS murni mengacu pada tingkat kelulusan masing-masing. “Tidak ada yang perlu ditakutkan dan dikhawatirkan dalam tes kali ini, karena saya menjamin tidak akan ada unsur KKN dalam pelulusan nantinya.
Saya tegaskan bahwa pengangkatan honorer K2 Kota Sawahlunto menjadi CPNS murni mengacu pada tingkat kelulusan masing-masing,”tegasnya. Walaupun nantinya tidak semua tenaga honorer K2 Kota Sawahlunto yang mengikuti tes dapat lolos menjadi CPNS, tapi Ali Yusuf meminta agar mereka semua tetap optimis. “Saya berharap, semua tenaga honorer K2 yang akan ikut tes kali ini tetap optimis. Sehingga hasil yang didapat nantinya sesuai dengan apa yang kita harapkan,”pungkasnya.(rka)
Sijunjung,Rakyat Sumbar—-Wakil Bupati Sijunjung,Muchlis Anwar, mengingatkan agar masyarakat selalu memperhatikan kondisi rumah ketika akan ditinggalkan. Terlebih bagi warga yang masih menggunakan kayu sebagai bahan untuk memasak. Kewaspadaan perlu ditingkatkan, agar terhindar dari musibah. Tidak satupun manusia di bumi ini yang menginginkan dapat musibah, namun terjadinya musibah itu sendiri terkadang tak lepas dari kelalaian manusia. “Setiap terjadi kebakaran, kita selalu ingatkan warga agar selalu waspada dan menjaga segala kemungkinan buruk yang akan terjadi, khususnya ketika rumah akan ditinggalkan untuk bekerja, apalagi bagi warga yang masih menggunakan kayu sebagai bahan bakar, agar kejadian seperti ini tidak selalu terulang. Kita menyadari, sebagian musibah kebakaran ini juga akibat kita lalai dan kurang waspada,”sebut Muchlis Anwar, saat memberikan bantuan kepada korban bencana kebakaran, di jorong Pincuran Tujuah, Nagari, Tanjung Kaliang, kecamatan Kamang Baru, kemarin. Dua kepala keluarga yang menjadi korban kebakaran di jorong Pincuran Tujuh nagari Tanjung Kaliang Kecamatan Kamang Baru beberapa hari lalu mendapat uluran tangan dari pemerintah berupa beras, minyak, peralatan dapur serta beberapa pasang perlengkapan sekolah bagi anak-anak korban. Bantuan tersebut langsung diserahkan wakil Bupati Sijunjung Muchlis Anwar didampingi kepala BPBD Sijunjung Hardiwan, kepala dinas Sosial dan Tenaga Kerja, Irwandi serta Camat kecamatan Kamang Baru. Kebakaran yang menghanguskan dua petak rumah yang berdekatan tersebut bermula terjadi saat kedua korban yang
bertetangga itu sedang bekerja di sawah yang tak jauh dari rumahnya pada sore jumat (4/ 10) lalu. Api diduga berasal dari kayu bakar yang digunakan untuk memasak oleh salah satu korban itu belum padam saat meninggalkan rumah. Sehingga dalam beberapa menit saja, kedua rumah semi permanen tersebut rata jadi abu. Beruntung, saat kejadian nahas pada pukul 17.00 wib itu, rumah keduanya dalam keadaan kosong, sehingga tidak mengakibatkan korban jiwa. Setelah menerima bantuan, kedua korban si jago merah tersebut tak lupa mengucapkan rasa terima kasihnya kepada pemerintah karena ikut merasakan derita mereka yang kehilangan harta benda. Namun, mereka ungkapkan harapannya kepada pemerintah, agar pemerintah juga membantu membangun rumahnya kembali. Bantuan pembangunan kembali rumah mereka yang sudah hilang tersebut. Seperti yang diungkapkan Fendi, 49, salah satu korban, walaupun hanya tempat berteduh saja, namun bapak tanpa anak ini sangat berharap memiliki rumah kembali. Harapan warga jorong Pincuran Tujuh tersebut bukan tanpa alasan, karena setelah kejadian, ia mesti hidup menumpang dengan keluarganya yang lain. Karena belum sanggup mendirikan kembali rumahnya akibat belum memiliki biaya. “Kami sangat senang pemerintah mau berbagi nasib dengan kami melalui bantuan ini, namun kami juga berharap agar dapat juga membantu mendirikan untuk kami tempat berteduh, walaupun hanya gubuk, karena untuk membangun kembali, sudah pasti kami belum mampu saat ini,”ujarnya. Hal serupa juga disampaikan, Anas, 54, apalagi dengan dua anak gadisnya yang masih duduk di bangku sekolah dasar itu juga sangat berharap mendapatkan kembali tempat bernaung terutama bagi dua anaknya itu. Dengan sedikit haru, Anas menuturkan merasa menjerit akibat kehilangan tempat bernaung bagi dia dan keluarganya.( yan)
Pasca Pelantikan, Tiga Jabatan Diisi Plt Sawahlunto,Rakyat SumbarPasca pelantikan pejabat eselon III dilingkup Pemerintah Kota Sawahlunto, Senin (30/9) lalu, jabatan Camat Lembah Segar, Sekretaris Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil dan Sekretaris Badan Lingkungan Hidup (BLH) diisi pelaksana tugas (plt). Hal tersebu disampaikan oleh Kepala Kantor Kepegawaian Daerah (KKD) Kota Sawahlunto Andi Restika kepada Rakyat Sumbar, kemarin. Dikatakannya, bahwa sebagai Pelaksana Tugas Camat Lembah Segar, ditunjuk Sekretaris Camat, menggantikan Jhon Hendri yang telah dilantik sebagai Kepala Kantor Peninggalan Bersejarah dan Permuseuman. Sementara untuk Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang selama ini dijabat Edi Suharto, dan Sekre-
taris Badan Lingkungan Hidup selama ini dijabat Adriwan, akan ditunjuk salah seorang kepala sub bagian di instansi terkait sebagai pelaksana tugas. “Bagaimana pun suatu jabatan di pemerintahan tidak dibenarkan kosong, karena fungsi struktur di pemerintahan harus tetap berjalan walau pejabat yang mengisi jabatan itu mutasi. Agar fungsi itu tetap berjalan maka ditunjuk pelaksana tugas menjelang dipilih pejabat defenitif di struktur yang sudah kosong,”terangnya. Terkait hal tersebut, Andi menjelaskan bahwa kuasa pengguna anggaran, merupakan salah satu tugas sekretaris dikembalikan kepada pimpinan atau kepala dinas instansi bersangkutan selaku yang memberi kuasa selama jabatan itu dipegang pelaksana tugas.(rka)
8
KUNJUNGAN KERJA KETUA DPD RI
TERLIHAT Irman Gusman saat disuguhkan sekapur sirih dari salah seorang penari.
KAMIS 10 OKTOBER 2013
KETUA DPD RI Irman Gusman berfoto bersama dengan Anggota DPRD Provinsi Sumbar di Balerong Pusako Anak Nagari.
Kunker Ketua DPD RI ke Pariaman dan Pasaman:
Kebijakan Benny Cerdas dan Berani KETUA DPD RI Irman Gusman.
KETUA DPD RI Irman Gusman memberikan selamat kepada Wako Pariaman Mukhlis Rahman usai pelantikan.
Irman: Pasaman Banyak Melahirkan Tokoh Unggul KETUA Dewan Perwakilan Daerah (DPD)RI Irman Gusman terus memberikan perhatian besar terhadap daerah-daerah di Indonesia, khususnya Sumatera Barat, daerah yang diwakilinya di Parlemen Senayan, Jakarta. Ketua DPD RI, Irman Gusman menghadiri pelantikan Wako dan Wawako Pariaman Mukhlis RahmanGenius Umar, Rabu (9/10) kemarin. Ketua DPD RI Irman Gusman berharap Wako dan Wawako Pariaman yang dilantik mampu menjaring dan merealisasikan aspirasi pembangunan yang dibutuhkan masyarakatnya. “Gali terus potensi di daerah dan perkuat network ke pusat agar percepatan pembangunan bisa dilakukan,” ujar Irman Gusman. Sebelumnya, Senin (7/10) hingga Selasa (8/10) sore, Ketua DPD RI Irman Gusman berkunjung ke Kabupaten Pasaman dan turut menghadiri helat memperingati hari jadi Kabupaten Pasaman yang ke-68 tahun 2013, yang dipusatkan di gedung Syamsiar
Thaib Lubuksikaping dalam rankaian rapat paripurna istimewa DPRD. Ketua DPD RI, Irman Gusman mengapresiasi Bupati Pasaman, Benny Utama dalam menjalankan roda pemerintahan dalam kurun waktu 3 tahun berjalan ini. Kebijakan bupati dalam merasionalisasi anggaran belanja pegawai dan belanja publik dengan rasio belanja aparatur 48,64 persen dan belanja publik 51,36 persen, merupakan salah satu langkah cerdas dan berani dari bupati dalam rangka mempercepat proses pembangunan dan percepatan pengentasan kemiskinan. Kebijakan tersebut, jelas-jelas akan sangat mempengaruhi perekonomian masyarakat dan pembangunan Pasaman, karena anggaran untuk pembangunan lebih besar jika dibandingkan dengan anggaran belanja pegawai. Malah Irman sempat bercanda, kalau dikira-kirakan jumlah pegawai di Pasaman ini ada sekitar puluhan ribu orang, sementara jumlah masyarakat Pasaman sekitar 300 ribu jiwa lebih, maka masih balabo bupati untuk melanjutkan pembangunan periode lima tahun mendatang. Kemudian Irman melan-
jutkan, dalam mencapai sebuah negara yang maju ada lima faktor yang harus diterapkan seorang pemimpin. Adapun kelima faktor tersebut, yakni sejauhmana Dia itu pandai memanfaatkan skill, ilmu pengetahuan dan teknologi. Kedua, mempunyai cita-cita atau visi dalam membangun sebuah bangsa. Selanjutnya yang ketiga, mempunyai semangat. Ini merupakan sumber untuk mencapai kemakmuran bangsa. Dan keempat, adanya kepercayaan diri dalam membangun dan yang kelima adalah berdoa. “Ke semua indikator atau faktor di atas telah dimiliki Pak Benny bersama masyarakatnya,” tutur Irman. Jadi, kata Irman, majunya suatu daerah bukan tergantung pada banyaknya uang, tapi terletak pada keberanian kepala daerahnya berimajinasi dan kreatif dalam membuat kebijakan dan terobosan-terobosan yang luar biasa untuk mendorong percepatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. “Buat apa kita dapat uang banyak jika daerah kita masih berstatus daerah
tertinggal. Tak perlu uang itu, yang penting kita punya harkat, martabat dan harga harga diri dalam membangun daerah ini agar bisa maju dan berkembang,” tegas Irman. Irman melanjutkan, sejak dahulu Pasaman telah banyak melahirkan tokoh-tokoh nasional. Seperti M. Nasrun (Gubernur Sumatera Tengah), di bidang seni budaya ada Asrul Sani, Soekarno M. Mur dan Rano Karno. Kemudian ada Buya Ismail Hasan, M. Chatib Basri (Menkeu RI) dan lainnya. “Hal ini menandakan bahwa, Pasaman mampu melahirkan manusia-manusia yang unggul,” sebut Irman Lagi. Oleh karena itu, semua elemen masyarakat harus turut bersama-sama menggerakkan roda pembangunan. Jika hal ini bisa diwujudkan secara bersama, maka Pasaman akan muncul sebagai daerah yang maju, tidak saja di Sumbar namun juga nasional. Dan tidak tertutup kemungkinan Pasaman juga bisa bersaing di Asia Tenggara.(*)
KETUA DPD RI Irman Gusman memberikan selamat kepada Wawako Pariaman Genius Umar usai pelantikan.
KETUA DPD RI Irman Gusman memberikan sambutan pada acara sidang paripurna istimewa DPRD dalam rangka HUT Pasaman.
Ketua DPD RI Irman Gusman, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan Bupati Pasaman Benny Utama menyanyikan lagu Selamat Ulang Tahun pada puncak HUT Pasaman ke 68.
KETUA DPD RI tengah berbincangbincang dengan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. KETUA DPD RI Irman Gusman saat menghadiri pelantikan Wako dan Wawako Pariaman. TERLIHAT Irman Gusman tengah berbincang-bincang bersama Bupati Pasaman Barat Baharuddin.
KETUA DPD RI Irman Gusman bersama Bupati Pasaman, Unsur Muspida serta tokoh masyarakat Pasaman di Balerong Pusako Anak Nagari.
KETUA DPD RI Irman Gusman saat lari pagi dan langsung meninjau proyek normalisasi Batang Sumpur bersama Bupati Pasaman Benny Utama.
IRMAN Gusman melepas pawai budaya didepan kantor Kodim 0305 Pasaman dalam rangka memeriahkan HUT Pasaman ke-68 tahun.
KAMIS
CMYK
10 OKTOBER 2013
BUKITTINGGI & AGAM
9
Bukittinggi Berpeluang Raih Adipura Kendala Sistem Open Dumping Sudah Teratasi, juga Sudah Pengalaman REL/PL1 Harian Rakyat Sumbar
BPMPN Agam Sosialisasi Mekanisme Tata Cara Pilwana dan Bamus Agam, Rakyat Sumbar— Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagari (BPMPN) Kabupaten Agam gencarkan sosialisasi tata cara dan mekanisme pemilihan Badan Musyawarah (Bamus). Dalam agenda program turun lapangan itu juga disosialisasi tata cara dan persiapan pemilihan Bamus dan walinagari (Pilwana) Kabupaten Agam. “Yaitu sedikitnya terhadap
32 dari 77 nagari yang akan habis masa jabatannya tahun 2014 ini,” jelas Kepala BPMPN Agam, Welfizar, Selasa (8/10), kepada wartawan. Diungkapkan Welfizar, bahwa dalam pemilihan pengurus Bamus, pihak nagari harus mengumpulkan unsur terkait di wilayahnya seperti ninik-mamak, alim-ulama, tokoh masyarakat, bundo kanduang, generasi muda dan lainnya.
Agam Nyatakan Perang pada DBD Hanya Palupuh dari 16 Kecamatan tak Terjankit Agam,Rakyat Sumbar—Bupati Agam, Ir H Indra Catri M.Sp menyatakan bahwa saat ini, Pemerintah Kabupaten Agam telah mengibarkan bendera “perang” terhadap penyebab utama penyakit demam berdarah dengue (DBD). Hal itu dikarenakan semakin mewabahnya penyakit ini menimpa masyarakat Agam belakangan ini. Pernyataan perang itu disampaikan bupati dalam memimpin apel bersama pada Rabu (9/10) kemarin di halaman kantornya. Disampaikan Indra Catri, bahwa saat ini sudah banyak warga masyarakat yang menjadi korban keganasan nyamuk aedes aegipty atau aedes albopictus itu. Bahkan, beberapa pejabat Agam juga tak luput dari incaran DBD.”Sudah banyak masyarakat kita yang jadi korban. Ini harus jadi perhatian kita bersama,” ujar Indra Catri. Dalam perang terhadap DBD, Indra Catri telah menerapkan beberapa strategi jitu guna memberantas penyakit yang dapat melenyaikan badan ini. Diantaranya, pertama seluruh kantor harus bersih, terutama tempat – tempat yang dapat menjadi sarang nyamuk.”Jangan biarkan sedikit pun celah untuk nyamuk berkembang biak,” ujar Indra Catri. Strategi keduanya yang akan ditempuh, adalah setiap rumah harus bersih dari kondisi yang dapat mengundang nyamuk. Kemudian menurut Indra Catri, mempergencar penerapan program pemberantasan melalui pola 3 M plus. Pernyataan perang terhadap DBD ini, menurutnya dinilai wajar, mengingat sejak Januari 2013, sudah 94 orang yang jadi korban DBD di Agam. Dari 16 kecamatan di Agam, hanya Kecamatan Palupuah yang belum terkena. “Sedangkan Lubuakbasuang sudah menjadi kecamatan terbanyak warganya yang ditimpa kasus DBD. (rom)
Pungli 4 Oknum TMSBK ‘Ditangan’ Kejari
CMYK
Dion : Dakwaan Lagi Diproses Untuk Pengadilan Bukittinggi,Rakyat Sumbar—Dugaan pungli retribusi bea masuk TMSBK yang dilakoni 4 oknum pegawainya,sudah dilimpahkan Polsek Kota Bukittinggi ke Kejaksaan Negeri (Kejari) setempat. Pelimpahan perkara itu, selain penyerahan ke-4 tersangkanya, juga dibarengi barang bukti dan berkasnya pada Kamis (3/10) lalu. Dari 4 tersangka, kasusnya dibagi dalam dua berkas.Yakni berkas pertama melibatkan oknum Sa, Za,dan Dit. Berikut, berkas kedua dengan oknum Ia. Perkara pungutan liar (pungli) yang diduga dilakukan ke4 tersangka ini, masuk ranah tindak pidana penggelapan dengan modus meminta uang kepada pengunjung Taman Marga Satwa dan Burung Kinanta (TMSBK) secara liar. Besar pungutan itu, Rp 10 ribu per orang di gerbang masuk TMSBK di luar jadwal jam pungut yang telah ditetapkan pada Minggu (11/8) pada pukul 18.30 Wib. “Jumlah nominal uang yang terkumpul Rp 991 ribu,” ungkap Kasi Pidum (Pidana Umum) Kejari Bukittinggi, Dion,SH, kepada Rakyat Sumbar di ruangannya Rabu (9/10) kemarin. Dion mengakui, telah menerima limpahan berkas perkara dari Polsek Kota Bukittinggi tersebut, berupa penyerahan empat tersangka dan barang bukti yang terbagi dua berkas kasus untuk segara dilakukan uji materil. Dia juga menerangkan,bahwa hingga saat ini berkas perkara empat tersangka belum dilimpahkan ke Pengadialan Negeri (PN) Bukittinggi. “Sebab, sesuai prosedur hukumnya,Kejaksaan menyiapkan dulu dakwaan bagi ke empat tersangka sebelum dilimpahkan ke pengadialan negeri,”terangnya. Dijelaskan, bahwa ancaman bagi keempat tersangka ini, telah melanggar Pasal 372, 374 jo 55 KUHP tentang penggelapan.“Yaitu barang siapa dengan sengaja melawan hukum memiliki barang yang sama sekali kepunyaan orang lain yang ada padanya diancam pidana selama 4 tahun,” ulasnya di Kejari. Namun sebelum itu, pihaknya lebih dulu mempelajari berkas perkara secara materil.”Dimana kapasitas kejaksaan hanya menyusun dan mempersiapkan dakwaan bagi empat tersangka.Apa pun nanti hasilnya di pengadilan, hakimlah yang memutuskan nanti,”pungkas Dion, Kasi Pidum Kejari Bukittinggi ini. (pl1)
Yaitu untuk mengambil kesepakatan, bagaimana sebaiknya pemilihan anggota Bamus dilakukan dan sebagai landasan hokum.”Kemudian setiap hasil keputusan musyawarah dituangkan dalam berita acara dengan notulen rapat,” sebut Welfizar. Welfizar juga menjelaskan, bahwa dalam pemilihan calon walinagari dapat dipedomani Peraturan Daerah (Perda) Ka-
bupaten Agam yang sudah menjelaskan secara rinci mulai dari awal pembentukan panitia sampai terpilihnya walinagari definitif. Hal lain dalam pemilihan anggota Bamus, diutarakan Kepala BPMPN Agam itu, bahwa tidak perlu adanya panitia, tetapi dapat diberikan kebijaksanaan kepada pemerintah nagari untuk mengadakan musyawarah dengan unsur terkait
di nagari bersangkutan.”Yakni bagaimana langkah-langkah yang tepat untuk memilih anggota Bamus,” jelasnya. Terkait pembiayaan pelaksanaan pemilihan anggota Bamus dan Pilwana, dapat didanai dari tiga sumber. “Selain dari APBD kabupaten, juga anggaran pendapatan belanja nagari dan sumbangan pihak ketiga yang tidak mengikat,” ujarnya. (wik)
Kisruh Keuangan Partai, Saling Lapor Polisi *Nazratul Hasnah:Tandatangan Saya Discanner *Marga Indra:Sekretaris Ini Keliru yang Diperbuatnya Lubukbasung, Rakyat Sumbar—Terkait pelaporan fiktif dari tubuh Partai Demokrat Agam terus bergulir. Antara sekretaris Nazratul Hasnah dengan ketua DPC Marga Indra Putra saling tuding dan perang urat syaraf. Menurut Nazratul Hasnah, tandatangannya dalam laporan keuangan DPC PD Agam kepada BPK Sumbar, discanner Ketua Partai Marga Indra, makanya Dia melaporkan perihal itu ke Polda Sumbar. “Sementara saya tidak pernah menandatangani laporan tersebut sejak tahun 2012. Dana bantuan partai dari pemerintah kabupaten Agam itu, seyokyanya dibuat bendahara dan diketahui ketua dan sekretaris,”ulasnya. Namun selama ini, keluhnya, masalah keuangan partai hanya diketahui ketua sendiri. “Kami selaku sekretaris tidak pernah dilibatkan,baik membuat laporan atau penggunaan anggaran tersebut,”katanya. Karena itu,sebut Nazratul, Dia melaporkannya ke Polda Sumbar di Padang dengan Nomor STTL/162.A/X/2013 SPKT. SBR, ketika dihubungi Koran ini Rabu (9/10) kemarin. “Saya takut nanti,bila timbul permasalahan nanti di partai demokrat soal keuangan itu. Sementara saya tidak tahu, laporan keuangan ketua DPC, saya (diterakan-red) menandatangani laporan itu,” katanya.
Dikatakanya,Dia selaku kader, seharusnya taat dan tunduk kepada hukum,karena itu adalah cita-cita partai. “Siapa pun yang melanggar hukum, konsekuensinya harus mundur dari partai.Tidak ada yang istimewa dalam partai terhadap hukum,” ujarnya. Dijelaskannya, bahwa laporan keuangan partai yang masuk ke BPK tahun 2012, tercatat sebanyak Rp 169.408.131. “Selagi ketua masih bisa mempertanggungjawabkan keuangan partai,silahkan saja. Tetapi jangan libatkan saya bila nanti pelaporan itu mencurigakan dalam penggunaan dananya,” kata Nazratul Hasnah. Sementara Ketua DPC Partai Demokrat Agam, Marga Indra ketika dikonfirmasi Koran ini Rabu(9/10) kemaren, sebaliknya membantah melakukan perbauatan yang dituduhkan sekretaris Nazratul Hasnah. “Kalau saya lihat, sekretaris partai itu keliru. Sebab yang melakukan perkerjaan atau pelaporan terkait masalah partai dan keuangan partai itu harusnya diketahui sekretaris. Jadi, mustahil beliau tidak tahu apa yang sudah dilakukannya di DPC Partai Demokrat,” katanya. Terkait hal itu pula, diakui Marga,bahwa ia sudah dilaporkan sekretaris Nazratul Hasnah kepada Polda Sumbar. “Untuk itu perlu dicermati sektretaris ini,kalau memang
betul saya melakukan apa yang sudah dilaporkannya, konsekuensinya hukum harus ditegakkan. Tetapi yang dituduhkan kepada diri saya,adalah hal yang mengada-ada,”paparnya. Untuk itu, Marga Indra juga akan melaporkan balik Nazratul Hasnah kepada Polisi Polres Agam, sekembalinya dari kunjungan kerja (Kunker) dari Bogor, Jawa Barat, bersama kuasa hukumnya. “Sebab saya tidak terima atas perbuatan atau penzaliman yang dilakukan Sekretaris Partai Demokrat Agam itu kepada saya,”ujarnya. Kalau seorang sekretaris tidak tahu dengan laporan keuangan dan surat masuk dan keluar partai menurutnya,itu namanya sekretaris bodong. “Dan pertanda Ia tidak pernah bekerja,”kata Marga Indra. Amril Anuar,alias Am Kartago yang menjabat Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Agam dihubungi disela kunkernya ke Kota Bandung pada Rabu (9/ 10) kameren mengatakan, bahwa Ia tidak tahu persis peristiwa yang terjadi. Yakni antara Sekretaris Nazratul Hasnah dengan Ketua DPC Partai Demokrat Marga Indra, terkait masalah tandatangan pada laporan keuangan partai itu. “Karena saya sudah satu minggu ini berobat di Jakarta,” ulasnya. Untuk itu,sebutnya, Dia untuk saat ini tidak bisa bicara. “Namun saya akan mencoba mencari benang merahnya, setelah selesai kunker ini,” kata Amril Anuar. (zai)
Agam Terapkan Pergub 40 Soal TBS Yulnasri : Dengan Pergub Itu,Sawit Masyarakat Terlindungi Lubukbasung, Rakyat Sumbar—Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) Kabupaten Agam Yunasril, sosialisasikan Peraturan Gubenur (Pergub) nomor 40 tahun 2013 tentang sawit masyarakat. Kabupaten Agam diminta segera melaksanakan Pergub itu, terkait pedoman pelaksanaan penetapan harga pembelian tandan buah segar (TBS) kelapa sawit produksi perkebunan di Provinsi Sumbar. “Untuk itu perlu kiranya kita lakukan peninjauan lapangan, tentang persiapan masyarakat Agam,khususnya di bagian barat,”ulasnya. Dimana Kabupaten Agam akan segera menerapkan Pergub 40 Tahun 2013 tersebut. “Maka tidak ada lagi alasan perusahaan kelapa sawit di Agam untuk tidak melaksanakannya,”kata Yulnasri, kepada Ko-
ran ini Rabu (9/10) kemarin. Dikatakan, peraturan itu jelas mengatur harga TBS. Bila peraturan tersebut dilaksanakan, maka harga TBS di Agam lebih tinggi dibandingkan dengan daerah lain di luar Sumbar. Karena dalam aturan yang dikeluarkan gubernur tersebut, jelas Yulnasri, menetapkan rendemen TBS di Agam lebih tinggi dari wilayah lain. “Jadi logikanya harga TBS akan lebih tinggi dari wilayah lain,” katanya memastikan melalui telepon genggam. Dikatakannya,untuk melakukan tuntutan Pergub tersebut, maka pihaknya melakukan peninjauan lokasi perkebunan rakyat. Misalnya seperti di Tompek, Tapiankandih, Kecamatan Palembayan dan Bawantuo, Kecamatan Ampeknagari dan beberapa lokasi lainnya. Kepala Dinas yang didampingi beberapa Kabid, diantaranya Khairi Dt. Sati Abril dan Gusmal,termasuk Bintaro, utusan pihak PT Palalu Raya dengan empat stafnya. Menurut Yulnasri lagi, saat ini harga TBS di Agam lebih ting-
gi dibanding daerah tetangga. “Akhirnya petani sawit lebih cenderung menjual sawitnya ke pabrik kelapa sawit (PKS) daerah lain,” kata Kadishutbun tersebut. Pergub tersebut, juga mengatur masalah TBS masuk dan keluar dari wilayah Sumbar. Juga menegaskan, bahwa TBS yang keluar masuk Provinsi Sumbar harus dengan rekomendasi Dinas Perkebunan setempat. “Jadi, peraturan yang sudah dikeluarkan gubernur tersebut sangat berpihak kepada petani setempat, dan untuk kesejahteraan petani,” tandasnya. Tapi, kata Yulnasri lagi, sebelum hal ini dilaksanakan atau diterapkan di Agam, maka perlu disosialisasikan dulu serta dengan melihat perkebunan masyarakat. “Sehingga pihak perusahaan tidak akan merasa rugi bila membeli sawit masyaratat ini. Sekarang pihak Dinas Bunhut akan terus melakukan sosialisasi, mulai dari pemupukan dan panen. Sehingga sawit yang dipanen itu betul-betul sudah memenuhi standar pabrik,” kata Yulnasri. (zai)
Agam Fokus Kurangi Pengangguran Agam,Rakyat Sumbar—Pemerintah Kabupaten Agam melalui Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) terus berupaya menekan angka pengangguran setiap tahunnya. Berbagai program dilakukan, baik bekerjasama dengan pemerintah provinsi maupun dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Padangpanjang. “Setiap tahunnya, kita berhasil memberikan pelatihan tenaga kerja minimal 20 kelompok, dimana setiap kelompoknya terdiri dari 16 orang. Artinya, dalam setahun kita bisa memberikan pelatihan dan keterampilan kepada 350 orang pemuda yang belum berketerampilan,”ujar Drs HM Khudri, Kepala Dinsosnakertrans Agam. Kelompok–kelompok tersebut, diberi pelatihan berupa keterampilan perbengkelan, las, tukang kayu, tukang batu, menjahit, keterampilan mengemudi dan servis HP. Menurut HM Khudri, 75 persen dari remaja yang mengikuti pelatihan tersebut telah memiliki pekerjaan tetap sekarang, baik yang buka usaha sendiri maupun bekerja dengan orang lain. Disamping memberi pelatihan tenaga kerja, Agam juga berhasil mengurangi angka pengangguran melalui program padat karya. HM Khudri sendiri mengatakan bahwa saat ini, jumlah pengangguran di Agam mencapai angka 18 ribu orang. Angka itulah yang terus diupayakan menguranginya. Namun, kategori penganggurannya disini bukanlah pengangguran yang tidak memiliki pekerjaan sama sekali. “Yang betul – betul tidak bekerja, tidak ada. Walaupun dia pengangguran, tapi penghasilannya masih ada,” ujar mantan Sekretaris DPRD Agam ini. Ke depannya, menurut HM Khudri, Pemkab Agam akan terus melahirkan beberapa program dalam upaya mengurangi angka pengangguran di Agam ini. (rom)
C M Y K
REL/PL1
SOSIALISASI : Kebijakan Pemko Bukittinggi tentang kebersihan lingkungan dan strategi penilaian Adipura disosialisasi, Rabu (9/10) di Aula Balaikota setempat.
Bukittinggi,Rakyat Sumbar—Penilaian Adipura yang dilakukan pemerintah pusat saban tahun, bukan semata mengejar piala atau penghargaan di bidang kebersihan. Karena dari penilaian itu diharapkan pimpinan daerah beserta SKPD, stake holder dan masyarakat punya kepedulian menangani lingkungan, terutama masalah sampah. Karena itu, menurut Muhammad Ilham Malik, Kepala Pusat Pengelolaan Ekoregion Wilayah Sumatera, indikator utama penilaian adalah kebersamaan antara pimpinan daerah beserta jajaran dan masyarakat dalam penanganan sampah dan lingkungan. “Penilaian adipura bukan pula atas kehendak pimpinan daerah agar dapat piala,” kata Ilham Malik pada sosialisasi kebijakan Pemko Bukittinggi tentang kebersihan lingkungan serta strategi penilaian Adipura 2013-2014, Rabu (9/10). Ilham Malik menilai Bukittinggi berpeluang cukup besar meraih Adipura tahun ini. Karena kota berhawa sejuk ini sudah berlangganan Adipura di era sebelumnya. Dan saban tahun pula, pimpinan daerah ini diundang ke Istana Negara menjemput Adipura. “Meski indikator penilaian berbeda, tapi segenap jajaran Pemko Bukittinggi sudah punya segudang pengalaman dalam penanganan sampah dan lingkungan sebagai upaya meraih sukses pada penilaian tahun ini,” tandas Ilham Malik. Namun perolehan Piala Adipura sejauh ini,masih berupa sukses yang tertunda bagi Kota Bukittinggi dalam penilaian beberapa tahun terakhir. Walikota Ismet Amzis mengakui salah satu indikator yang belum terpenuhi itu, adalah system pengelolaan sampah yang masih open dumping.
Sementara, system sanitary land field, sejauh ini masih belum bisa dilaksanakan, lantaran wilayah kota yang sangat terbatas. Sementara di saat yang sama, produksi sampah terus mengalami peningkatan saban tahun. Untuk saat ini saja, ratarata 120 ton per hari sampah berasal dari pasar, rumahtangga dan industri rumah tangga. Eksistensi sebagai kota wisata juga memberi kontribusi terhadap tingginya produksi sampah tersebut. Karena itulah, lanjutnya, pada hari libur dan hari pasar (Sabtu dan Rabu) produksi sampah bisa mencapai 200 ton per hari. Namun, Pemko komit memperhatikan masalah lingkungan. Sistem open dumping secara perlahan mulai ditinggalkan menyusul kerjasama pengelolaan sampah Bukittinggi dengan Payakumbuh melalui sanitary land field (sampah regional). “Sejak awal Agustus lalu sampah kita angkut ke Payakumbuh saban hari menggunakan truk,” papar Ismet. Selain itu, gerakan 3R (reduce, reuse, recyle) terus dimasyarakatkan, termasuk pendirian bank sampah yang dikelola masyarakat di kelurahan dan sekolah. Sebagian besar kelurahan sudah punya bank sampah. “Camat dan lurah diharapkan terus motivasi masyarakatnya untuk mengembangkan program bank sampah ini,” pintanya pada sosialisasi di aula balaikota tersebut. Menurut Kakan Lingkungan Hidup Mardison, kerjasama pihaknya dengan Dinas Kebersihan dan Pertamanan, tujuannya guna mendukung terwujudnya kebersihan. “Dan menjadiKan kepedulian lingkungan benar-benar mendarah-daging di masyarakat Kota Bukittinggi,” ulasnya di hadapan peserta 50-an orang yang terdiri dari pimpinan SKPD, camat, lurah dan para kepala sekolah. (rel/pl1)
CMYK
10 Perdagangan & Jasa
KAMIS 10 OKTOBER 2013
Perekonomian Nasional Membaik Defisit Menyempit, Devisa Bertambah PEREKONOMIAN nasional akhirnya berhasil keluar dari tekanan. Bank Indonesia (BI) melihat sudah ada perbaikan dari kinerja keseluruhan transaksi ekspor dan impor barang serta jasa pada akhir kuartal ketiga 2013. Defisit transaksi berjalan diprediksi menyempit di level 3,4 persen dari produk domestik bruto (PDB). Proyeksi tersebut terlihat lebih rendah jika dibandingkan dengan realisasi defisit transaksi berjalan pada kuartal kedua 2013 yang tercatat 4,4 persen PDB. “Kami melihat sudah ada kondisi yang lebih baik (kuartal ketiga). Kami harapkan defisit current account (transaksi berjalan) pada 2013 di kisaran 3,4 persen dari PDB,” ungkap Gubernur BI Agus Martowardojo kepada pers seusai rapat dewan gubernur di Jakarta kemarin (8/10). Seperti diwartakan, defisit transaksi berjalan bakal menyempit lantaran menurunnya aktivitas importasi. Adanya tekanan dari dalam negeri, misalnya pelemahan nilai tukar rupiah serta peningkatan suku bunga acuan secara gradual, terbukti mengerem permintaan domestik, khususnya dalam upaya investasi. Di sisi lain, neraca perdagangan membukukan surplus tipis. Dikutip dari data Badan Pusat Statistik (BPS), lebih besarnya ekspor ketimbang impor membuat neraca perdagangan pada Agustus surplus USD 132,4 juta. Ekspor tercatat USD 13,16 miliar, sedangkan impor USD 13,03 miliar. Secara keseluruhan, neraca perdagangan migas masih defisit USD 891,7 juta. Perinciannya, minyak mentah defisit USD 26 juta dolar, hasil minyak defisit USD 2 miliar, dan gas surplus USD 1,14 miliar. Sebaliknya, neraca perdagangan nonmigas surplus USD 1,02 miliar. “Secara seasonality, rendahnya current account dan neraca perdagangan puncaknya berada pada kuartal kedua 2013 dan sedikit agak naik pada kuartal keempat. Yang jelas, kami pastikan dua kuartal ke depan defisit current account di bawah 4 persen. Kami melihat sudah ada penyesuaian dari indikator dan defisit transaksi berjalan,” timpal Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo. Perry membeberkan, defisit balance of payment atau neraca pembayaran Indonesia (NPI) bisa lebih rendah daripada sebelumnya. “Reversal yang terjadi pada Juli masih cukup berpengaruh pada NPI. Namun, karena ada kenaikan cadangan devisa (cadev), itu artinya fundamental membaik,” paparnya. (jpnn)
Ekspor Emas Meredup PERDAGANGAN emas tahun ini tidak semengkilap tahun lalu. Sepanjang Januari - Agustus, ekspor emas perhiasan dari Jatim hanya USD 582,5 juta. Pada periode yang sama 2012, totalnya mencapai USD 826,3 juta. Karena itu, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jatim bakal menggenjot perdagangan bekerja sama dengan pengusaha perhiasan lewat pameran. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jatim Budi Setiawan menuturkan, nilai perdagangan emas mengalami kontraksi tahun ini. Hargaemas yang tidak stabil mengakibatkan pembeli enggan melakukan transaksi. Karena itu, pihaknya menggenjot penjualan emas dengan mengandalkan pasar domestik. ‘’Ekspor emas tahun ini turun karena harga tidak stabil. Makanya, penjualan perlu didorong. Salah satunya lewat pameran, terutama membidik buyer dari dalam negeri. Padahal, tahun lalu emas menjadi penyumbang pertumbuhan ekspor,’’ katanya saat konferensi pers Surabaya International Jewellery Fair 2013
kemarin (8/10). Saat ini jumlah industri emas di Jatim cukup banyak. Budi menyebut, antara lain, 26 unit industri skala besar dan menengah. Ada lagi 1.854 unit usaha kecil di sentra yang tersebar di Surabaya, Sidoarjo, Malang, Gresik, Mojokerto, Lamongan, Pacitan, dan Lumajang. Total ada 17.600 tenaga kerja yang terlibat. ‘’Makanya, perlu inovasi untuk mendorong penjualan emas. Seperti desain-desain baru yang mengikuti tren.’’ Kepala Pemasaran Untung Bersama Sejahtera (UBS) Catur Limas mengatakan, gejolak harga emas dunia mempengaruhi bisnis pabrikan emas lokal. Meski demikian, penurunan harga loco London tidak berpengaruh signifikan lantaran diimbangi dengan penguatan mata uang dolar sehingga harga emas tetap tinggi. ‘’Sedangkan di pasar domestik, permintaan tertinggi terjadi sebelum hari raya lalu. Tidak hanya bagi kami, tapi dialami semua pabrikan emas perhiasan. Selain itu, di pasar domestik
permintaan emas dengan kadar muda seperti 9 karat dan 10 karat terus naik. Kenaikan itu karena daya beli di segmen masyarakat
INFO
PRODUK
Chevrolet Spin Masih Inden Sebulan
CMYK
INFO TEKNOLOGI
KEHADIRAN low Multi Purpose Vehicle (MPV) Chevrolet Spin terbilang cukup fenomenal, bahkan dengan kehadiran Spin mampu mencetak sejarah penjualan terbesar bagi General Motors Indonesia. Menurut Maria Sidabutar, Director Public Relation PT GM Indonesia, saat ini Chevrolet Spin masih mendapatkan pesanan yang sangat banyak. Dan masa inden Spin masih ada sekira sebulan. “Iya masa inden Spin masih sebulan, namun bagi konsumen yang membeli Spin dengan tipe yang sudah ada di dieler sudah bisa langsung membawa pulang. Jika tipe yang diinginkan tidak ada, memang masih harus menunggu sebulan,” papar Maria Sidabutar, di Yogyakarta. Hal senada juga disampaikan Yuniadi Haksono Hartanto, Direktur Marketing GMI, proses produksi Spin memang belum berjalan normal, jadi untuk saat ini konsumen Spin masih harus menunggu. “Diharapkan akhir tahun proses produksi sudah berjalan normal, jadi untuk pemesanan Spin tidak harus melakukan inden seperti saat ini,” pungkas Yuniadi di tempat yang sama.(***)
piramida paling bawah meningkat,’’ urainya. muda. Sebab, segmen tersebut merupakan calon target pasar pada lima
2014, Apple Diprediksi Jual 10 Juta iWatch APPLE telah lama dikabarkan sedang menyiapkan jam tangan cangih atau disebut sebagai iWatch. Menurut analis Piper Jaffray, Gene Munster, Apple bisa menjual 10 juta iWatch pada tahun pertama produk itu diluncurkan. Dilansir USA Today, Selasa (8/10/2013), prediksi itu berdasarkan survei yang digelar Munster dengan melibatkan 799 konsumen Amerika Serikat (AS). Ketika ditanya apakah konsumen AS akan membeli iWatch seharga USD350, 12 persen diantaranya menyatakan tertarik dan sisanya tidak tertarik. Berdasarkan hasil survei, Munster juga memperkirakan bahwa dua-empat persen pengguna iPhone global kemungkinan akan membeli iWatch pada tahun pertama mulai dijual. Apple diprediksi akan meluncurkan wearable device itu pada tahun depan. Dengan prediksi basis pengguna iPhone mencapai sekira 293 juta, Munster pun yakin iWatch akan terjual sekira lima-10 juta unit. Jika pada akhirnya hanya akan terjual 7,5 juta unit, maka akan menghasilkan USD2,6 miliar dalam pendapatan dan laba sebesar USD790 juta. Meski begitu, Apple sampai saat ini belum mengatakan akan meluncurkan jam tangan pintar. Namun Chief Executive Officer (CEO) Apple Tim Cook menyatakan bahwa awal tahun ini perangkat wearable device sangat menarik dan akan terasa alami di pergelangan tangan. “Meski kami tidak melihat jam tangan sebagai kemungkinan penggerak untuk Apple dalam hal pendapatan pada 2014, kami mengelompokkannya dalam kategori yang sama seperti televisi karena bisa menunjukkan kemampuan Apple untuk berinovasi,” jelas Munster.(***)
sampai sepuluh tahun mendatang. Untuk menggenjot penjualan emas perhiasan, UBS membidik segmen anak .(jpnn)
Bahaya Menggunakan Internet Jelang Tidur PENGGUNAAN gadget terutama yang didukung dengan internet pasti akan mempermudah seseorang dalam beraktivitas. Tapi, lama-kelamaan gadget kerap menghantui orang-orang yang menggunakannya. Bahkan, ketika mereka akan tidur. Survei terbaru menunjukkan bahwa lebih dari 50 persen orang Inggris menggunakan internet ketika mereka berada di tempat tidur sembari mencoba untuk memejamkan mata. Hanya 11 persen orang yang mengatakan bahwa mereka memiliki kualitas tidur yang baik. Sedangkan sebanyak 24 persen orang mengatakan kualitas tidurnya tidak terlalu baik karena mereka ‘kecanduan untuk memeriksa email dan media sosial saat berada di tempat tidur. Alasan mereka kerap mengakses internet bahkan saat di tempat tidur, 21 persen mengatakan bahwa mereka tidak ingin ketinggalan informasi. Hasil survei ini juga menunjukkan bahwa kecanduan smartphone juga mempengaruhi hari-hari mereka. Hal ini sesuai dengan hasil studi bahwa sambil menonton TV, 43 persen warga Inggris tetap menggunakan smartphone-nya dan 18 persen menggunakan iPad. Stres yang kerap dirasakan banyak orang berkaitan erat dengan seringnya mereka terjaga di malam hari. Bahkan ketika tidur, banyak orang yang mengalami penurunan kualitas tidur dengan 60 persen peserta survei terbangun tiga kali atau lebih setiap malamnya. “Teknologi memang bisa membuat kita lebih baik saat terhubung dengan dunia luar, tapi itu juga menimbulkan pertarungan ketika kita mencoba untuk mematikannya pada malam hari. Sebelumnya tidak pernah ada dalam sejarah bahwa kita menghadapi kelebihan informasi yang menyebabkan kualitas tidur orang di Inggris naik turun.” kata direktur Edinburgh Sleep Centre, Dr Chris Idzikowski, seperti dilansir laman Daily Mail, Senin (7/10) . Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa cahaya biru yang dipancarkan perangkat elektronik seperti smartphone dan komputer tablet bisa membuat penggunanya tidak mendapatkan kualitas tidur malam yang baik. Jenis cahaya itu bisa menurunkan produk zat kimia otak yang membuat kita tidur yakni melatonin. Survei yang dilakukan Nytol ini juga menunjukkan hasil mengejutkan lain bahwa 49 persen orang langsung tidur setelah mereka nonton TV dan pergi ke tempat tidur kurang dari 15 menit setelah mematikan TV-nya.“Penderita kecanduan ini harus mencoba untuk menghindari penggunaan ponsel, laptop, dan perangkat berbasis layar lainnya setidaknya satu jam sebelum tidur,” saran Idzikowski.“Kadang-kadang ini memanag tidak bisa dihindari tapi ketika tahu perangkat bercahaya biru bisa berpengaruh terhadap lingkungan sekitar, memperbaiki kualitas tidur bisa menjadi hal yang bermanfaat,” pungkasnya.(jpnn)
NTT DoCoMo Masih Tertatih Cari Pelanggan SALAH satu operator terbesar dan ternama di Jepang, NTT DoCoMo sukses menjadi operator yang menghantarkan kesuksesan penjualan iPhone 5S dan 5C keluaran Apple. Salah satu alasan mengapa DoCoMo mau menjalin kerjasama dengan raksasa Cupertino itu adalah mereka lelah harus kehilangan pengguna yang mulai banyak beralih ke KDDI dan Softbank. Sebagaimana diketahui, jelang peluncuran iPhone generasi ketujuh di Negeri Sakura itu ketiga operator tersebut terlibat perang tarif dengan sengit guna menarik hati para konsumen. Berbagai cara pun dilakukannya, mulai dari penawaran harga kontrak yang lebih murah dan bonus-bonus menarik lainnya. Disadur dari Ubergizmo, Selasa (8/10/2013) meski NTT DoCoMo telah gencar menawarkan program bundling dengan iPhone, tampaknya perusahaan masih belum mampu meraup pengguna dalam jumlah besar untuk berpaling dari rivalnya. Menurut laporan terbaru dari Reuters, operator hanya mampu menarik 66.800 pengguna pada September lalu. Namun, pihaknya masih kecewa melihat angka tersebut yang jauh lebih kecil ketimbang KDDI dan Softbank. Ya, NTT DoCoMo tidak dapat menikmati kesuksesan seperti kedua pesaingnya itu. Bukan tidak mungkin adanya keterlambatan pengiriman iPhone 5S karena produksi tidaj sebaik seharusnya dan jumlah pasokan yang dibatasi menjadi faktor penyebab. Sebab, KDDI dan Softbank sudah mengantisipasi hal tersebut dengan sengaja mengalokasikan unit yang lebih banyak. Mungkin ini bisa menjadi salah satu pembelajaran bagi DoCoMo untuk tidak meremehkan jumlah permintaan pasar.(***)
START ED
11.0
SELESAI
16.0
STAR LAYOUT
15.1
SELESAI
18.1
PRACETA RANGGA
REDAKT ROMI
PEMRED
Perempuan 11
10 OKTOBER 2013
Waspada Gusi Bengkak SAKIT gigi dapat menyerang siapa saja, anak-anak, remaja dan orangtua. Bahkan ibu hamil pun rawan terserang sakit gigi karena terjadi perubahan hormon yang berpengaruh terhadap kesehatan giginya. Ibu hamil mungkin sering merasakan gusinya menjadi sering berdarah, bengkak, sakit atau bahkan giginya terasa goyang sekalipun tidak terdapat lubang pada gigi. Hal ini salah satu tanda bahwa ibu hamil menderita penyakit periodontal atau penyakit pada jaringan penyangga gigi. Dengan kebersihan rongga mulut yang buruk, bakteri terakumulasi pada gusi dan merangsang kerusakan jaringan di sekitarnya sehingga lamakelamaan tulang semakin turun dan gigi memiliki kecenderungan untuk goyang. Kemudian bakteri beserta racunnya masuk ke pembuluh darah dan menyebar ke seluruh tubuh bahkan dapat mempengaruhi kehamilan. Apa saja tanda dan gejala penyakit pada jaringan penyangga gigi? Simak tanda berikut, Ladies: Gusi mudah berdarah terutama saat menyikat gigi atau pun saat menggunakan dental floss. Gusi bengkak, kemerahan, dan sakit. Gusi terlihat turun. Bau mulut kronis. Gigi goyang dan kehilangan gigi (bukan karena berlubang
besar). Terdapat perubahan gigitan saat posisi kedua rahang disatukan Pada penelitian selanjutnya, ditemukan bahwa infeksi pada rongga mulut, salah satunya penyakit pada jaringan penyangga gigi bertindak sebagai sumber bakteri dan infeksi yang dapat menyebar ke plasenta, sirkulasi darah dan dapat mengakibatkan komplikasi selama masa kehamilan. Selain itu adanya perubahan hormon, yaitu meningkatnya hormon prostaglandin pada ibu hamil juga memperparah kondisi ini. Studi yang telah dilakukan menunjukkan bahwa ibu hamil dengan penyakit periodontal, 7,5 - 20 kali memiliki peluang yang lebih besar mengalami komplikasi dalam masa kehamilan dan melahirkan, seperti bayi dengan berat badan lahir rendah, bayi lahir prematur, dan pre-eclampsia (kondisi naiknya tekanan darah, tertahannya cairan di dalam tubuh, dan munculnya protein pada air kencing) dibandingkan ibu hamil dengan kesehatan rongga mulut yang terjaga/ baik. Pada bayi yang lahir prematur (masa kehamilan kurang dari 32 minggu) akan masuk ke ruang NICU (Neonatal Intensive Care Unit) dan cukup banyak yang mengalami kematian terutama pada bayi dengan perkembangan paru-paru yang terganggu.
SAAT Anda hamil, kesehatan ibu dan bayi adalah segalanya. Semua hal harus dipersiapkan secara hati-hati agar kehamilan selalu lancar dan tidak banyak problem yang terjadi. Sayangnya, ibu hamil sering merasa stres karena masalah yang satu ini. Saking gugupnya, kerap terlalu khawatir akan kondisi tubuh dan bayinya. Takut-takut kalau apa yang ia lakukan ternyata mencelakakan si bayi. Stres saat sedang hamil dapat memicu berbagai hal yang mempengaruhi kehamilan itu sendiri. Yang paling mudah terpengaruh adalah penurunan jumlah hemoglobin atau sel darah merah di dalam darah. Hemoglobin sendiri, seperti dikutip dari blogdokter.net adalah media transportasi oksigen dari paru-paru ke seluruh jaringan tubuh, dalam kondisi hamil, termasuk transportasi oksigen pada si janin. Apabila bumil sering mengalami anemia, maka janin akan kekurangan asupan oksigen, dan hal ini dapat berbahaya bagi kondisi janin, karena rawan menyebabkan keguguran. Selain disebabkan oleh stres, anemia juga disumbangkan oleh beberapa makanan dan minuman yang biasa dikonsumsi seharihari. Dikutip dari boldsky.com, disarankan agar bumil menghindari beberapa makanan dan minuman penyebab anemia berikut ini: Kopi Tidak diragukan sebenarnya bahwa kopi punya banyak manfaat untuk tubuh. Tetapi apabila sedang hamil, disarankan Anda menghindari kopi. Minuman istimewa yang lezat disajikan hangat maupun dingin ini dapat menyerap zat besi di dalam tubuh, sehingga memicu anemia. Teh Sama halnya seperti kopi, kandungan kafein di dalam kopi dapat menyerap zat besi dari dalam tubuh. Namun, apabila dibandingkan dengan kopi, teh memang lebih aman dikonsumsi bumil. Apabila memang Anda penikmat teh, disarankan untuk menambahkan susu ke dalam minuman teh Anda, dan menghindari teh kental. Tahu Sebenarnya menu tahu ini masih menjadi perdebatan di antara para ahli. Kedelai sendiri merupakan bahan makanan yang kaya akan zat besi, tetapi saat difermentasikan dan diolah menjadi tahu, justru ia menurunkan jumlah zat besi di dalam darah. Dituding, phytic acid yang terkandung di dalam tahulah yang mempengaruhi jumlah zat besi. Bayam Lhoh kok bayam juga nggak boleh? Bukankah ia juga kaya akan kandungan zat besi? Ternyata adalah Oxalic acid yang ada di dalam bayam yang juga akan menyerap zat besi di tubuh bumil. Alhasil, jumlah asupan zat besi untuk si janin justru berkurang. Gula Nah, justru saat sedang hamil disarankan tidak makan atau minum yang terlalu manismanis. Makanan manis justru akan menurunkan kandungan zat besi di dalam tubuh. Soft drinks Menyegarkan tenggorokan sesaat, soft drink tetap menjadi minuman yang sebaiknya tidak dikonsumsi ibu hamil. Rendah kandungan nutrisi, soft drink yang kaya akan gula ini juga mengandung asam yang dapat menurunkan jumlah zat besi di dalam tubuh. Jeroan Anda mungkin berpikir bahwa jerohan, seperti hati dapat meningkatkan jumlah zat besi di dalam tubuh. Tetapi nyatanya hal ini justru tidak benar. Jerohan ini selain tinggi kolesterol, ia juga malah menurunkan kandungan zat besi di dalam tubuh. Yuk bumil, lebih cermat memilih makanan untuk kesehatan Anda dan janin. Dan yang terpenting, berolahraga ringan untuk meringankan stres agar si janin lebih sehat ya. (*)
WANITA di masa kini banyak yang menunda kehamilan, salah satu alasannya adalah karir. Para ahli medis dalam acara British Science Festival di Newcastle menyarankan agar wanita segera memiliki bayi sebelum usianya mencapai 35 tahun. Mengapa begitu? Bagi mayoritas wanita, usia tiga puluh menjadi masa yang menyenangkan untuk mulai merawat anak. Namun tren yang terjadi di beberapa negara menunjukkan bahwa makin banyak wanita sengaja menunda kehamilan karena lebih fokus pada pekerjaan, karir dan menghasilkan uang. Demikian penuturan para ilmuwan dari Universitas Newcastle, dilansir Newsmaxhealth.com, Jumat (13/9). Menurut WebMD, sekitar 95 persen wanita di Inggris yang sudah berusia 35 tahun dan melakukan hubungan intim, mereka baru bisa mendapat kehamilan tiga tahun kemudian. Walaupun sistem bayi tabung dapat dilakukan wanita di kemudian hari, namun peluang untuk sukses akan semakin kecil dengan bertambahnya usia wanita. “Teknologi dalam reproduksi tidak bisa berbuat banyak untuk membeli waktu,� ujar Profesor Mary Herbert. Pesan beliau adalah, milikilah anak sebelum waktu menyerang Anda. Artinya, para wanita disarankan untuk tidak menunda kehamilan, apalagi jika usia Anda sudah mencapai 35 tahun. “Saya akan sangat khawatir jika putri saya belum memiliki anak jika usianya sudah mencapai 35 tahun,� lanjut sang profesor. Hasil penelitian ini bisa jadi pertimbangan Anda dan suami. Periksakan kesehatan Anda, terutama organ reproduksi sebelum memutuskan menunda momongan. Jika usia Anda sudah memasuki 30 tahun, ada baiknya untuk tidak menunda kehamilan. (*)
Ibu Hamil
Sekalipun dapat bertahan, bayi-bayi ini memiliki risiko yang lebih tinggi mengalami gangguan syaraf seperti tuli dan kebutaan; masalah pernapasan, seperti asma dan penyakit paru-paru kronis; gangguan berpikir; penyakit pada jantung; dan gangguan metabolisme, seperti obesitas dan kencing manis. Perlu diingat juga bahwa faktor risiko kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah bukan hanya karena adanya infeksi rongga mulut, namun juga kebiasaan merokok, kehamilan di usia kurang dari 17 tahun dan di atas 34 tahun, stress psikologi, aktivitas yang berlebihan, kurang nutrisi, dsb. Dengan adanya perawatan untuk menghilangkan akumulasi bakteri pada rongga mulut, khususnya area gigi dan gusi yaitu salah satunya pembersihan karang gigi dan penggunaan obat kumur dapat men g u r a n g i komplikasi pada masa kehamilan atau pun melahirkan 28% sam-
Makanan yang Menyebabkan Anemia Saat Hamil
Jangan Menunda Kehamilan Hanya Karena Karir
Pada
Ho ips Hott T Tips
pai 65%. Jadi, bagi ibu hamil jangan sampai terlewat ya untuk menjaga kebersihan rongga mulut dengan tetap rajin menyikat gigi, berkumur dengan mouthwash, membersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi, serta menjaga diet dengan gizi seimbang. Sebaiknya pada masa kehamilan ibu hamil tidak hanya kontrol ke dokter kandungan, namun juga rajin kontrol ke dokter gigi agar dapat diperiksa dan diberi penanganan khusus, mengingat bahaya infeksi pada rongga mulut terhadap janin dan sang ibu. (*)
Memilih Wewangian Aroma Terapi TERAPI aroma merupakan sebuah praktek dengan menggunakan minyak nabati yang mudah menguap, termasuk penggunaam minyak esesnsial (minyak sari). Bagi sebagian orang untuk membuat suasana lebih rileks mereka menggunakan aroma terapi. Aroma alami yang menyenangkan, akan mampu mempengaruhi psikologis yang posistif terhadap tubuh. Selain itu juga minyak esensial juga mampumemberikan keuntungan secara fisik dan psikologis, bila minyak ini digunakan dengan baik dan benar. Aroma terapi juga mulai memberikan banyak pilihan sekaligus memiliki manfaat bagi diri kita dan sekitar kita. Memilih wewangian tidak bisa sembarangan, karena setiap aroma yang ditawarkan memiliki fungsi dan efek tersendiri. Bagi Anda yang ingin menggunakan aroma terapi, ada baiknya disesuaikan dengan fungsi atau efek yang ingin Anda dapatkan dari wewangian tersebut. Terdapat beberapa pilihan wewangian aroma terapi, antara lain : Lavender Aroma ini dipercaya mampu mengurangi rasa sakit kepala, mengobati insomnia dan membuat tidur lebih nyenyak. Jasmine Aroma melati dapat membatu menjaga keseimbangan pikiran, meningkatkan kepekaan, kewaspadaan serta memberikan relaksasi. Rose Wangi dari bunga mawar mampu membantu Anda untuk meningkatkan konsentrasi dan daya pikir. Sandalwood Aroma ini dipercaya mampu meredakan stress dan menenangkan pikiran Anda. Green tea Memberikan efek penyegaran dan relaksasi pada tubuh. Kamboja Walaupun dianggap sebagai Bunga yang identic dengan banyak hal yang mistis. Aroma ini mampu mempertajam ingatan dan kemampuan dalam konsentrasi. Aroma terapi memilik manfaat yang lebih banyak dari hanya sekedar pengharum ruangan, jika Anda membandingkannya sebagai pengharum ruangan. (*)
START E
14.0
SELESA
15.
STAR LAYOU
15.
SELESA
16.
PRACE fitri
REDAK fitri
PEMR
Mereduksi Penggunaan Energi Di Rumah KAMPANYE-kampanye mengenai pemanasan global sering kita dengar akhir-akhir ini. Hal ini semata-mata untuk membuat bumi aman untuk kehidupan selanjutnya. Anda yang ingin berperan tetapi bingung untuk melakukan apa, Anda bisa memulainya dengan mengurangi penggunaan energi di rumah. Seperti di bawah ini, hal-hal apa saja yang bisa Anda lakukan mulai dari rumah Anda, yakni : Gunakan Lampu Neon Dibandingkan menggunakan lambu bohlam, Anda lebih disarankan untuk menggunakan lamu neon di rumah. Hal tersebut dikarenakan lampu neon mengkonsumsi lebih sedikit listrik dibandingkan dengan lampu bohlam. Gunakan Laptop Dari pada PC Anda disarankan untuk menggunakan laptop untuk memenuhi kebutuhan pekerjaan Anda. Tentunya, hal itu dikarenakan laptop menghemat konsumsi listrik 5 kali lipat dibandingkan Anda menggunakan komputer atau PC. Namun, apabila Anda ingin menggunakan komputer, Anda bisa memilih monitor LCD dari pada CTR. Hemat Beban AC Apabila Anda menggunakan pendingin ruangan (AC), maka harus memastikan bahwa tidak ada celah diantara jendela atau pintu ruangan. Dengan begitu beban AC tidak akan terlalu besar, karena dapat mengurangi udara panas yang masuk ke ruangan. Anda juga bisa melakukannya dengan menghemat pemakaian pendingin udara. Gunakanlah sesuai kebutuhan. Perhatikan Lemari Es Anda Anda harus memastikan bahwa pintu emari es harus dibuka seperlunya dan tertutup dengan rapat. Selain itu, Anda juga harus memperhatikan isi yang ada pada lemari Anda. Pastikan bahwa isi-isi tersebut tidak terlalu penuh, sehingga tidak akan menghalangi sirkulasi udara dalam lemari pendingin. Tentunya, kerja dari lemari es tidak akan menjadi berat. Selanjutnya, Anda juga perlu mematikan lemari es apabila tidak akan digunakan dalam jangka waktu yang lama.Itulah beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mereduksi energi di dalam rumah. (*)
C M Y K
KAMIS
12 Tanahdatar-Padangpanjang
Dan Lantamal II Padang Buka TMMD/TMMN Ke-91 Tanahdatar,Rakyat Sumbar—Dan Lantamal II Padang, Brigjen TNI Sudarmien Soedar membuka secara resmi Tentara Manunggal Membangun Nagari (TMMN) ke-91 Tanahdatar, Rabu (9/10) di Lapangan Tanah Sirah, Nagari Padang Magek, Kecamatan Rambatan. Dihadiri Bupati Tanahdatar, M. Shadiq Pasadigoe, Danrem 032 Wira Braja, Kol. Inf. Ainurrahman, Dandim dan Danyon se-Sumbar, Muspida Tanah Datar, para tokoh dan masyarakat serta Kepala SKPD Tanahdatar mengikuti kegiatan acara pembukaan yang berlansung hikmat. Danlantamal II Padang, Brigjen TNI Soedarmien Soedar dalam sambutannya menyampaikan amanat tertulis Kepala Staf TNI antara lain mengemukakan,TMMD/TMMN sebagai salah satu Program TNI yang dilaksanakan secara terpadu melibatkan instandi lintas sektoral. Selanjutnya dikemukakan bahwa, sasaran yang hendak dicapai dari program TMMD, syang erentak dilaksakan diseluruh Indonesia adalah, melaksanakan pembangunan dalam bentuk fisik dam non fisik guna memajukan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Menurutnya, yang tidak kalah pentingnya dalam TMMD ini adalah terjalin dan terciptanya semangat persatuan dan kesatuan, menumbuhkan jiwa Bela Negara dan budaya gotongroyong. Sementara itu Bupati Tanah Datar, M.Shadiq Pasadigoe dalam sambutannya mengatakan. ungkapan terima kasih pemerintah dan masyarakat Tanahdatar kepada jajaran TNI yang telah memilih Kabupaten Tanah Datar sebagi lokasi TMMN di Sumatera Barat. Kegiatan TMMN selama ini di Kabupaten Tanah Datar sangat dirasakan dampak dan manfaatnya bagi masyarakat, terutama didaerah terpencil, mengingat akan terjadi percepatan pembangunn yang menjadi harapan masyarakat Dengan adanya TMMN ini diharapkan masyarakat Nagari Padang Magek dan Rambatan akan bisa memanfaatkan hasil dari kerjasama ini, dan juga akan mendorong semangat kita menjadi lebih sejahtera, maju didalam negara Kesatuan yang bersatu. ungkap Bupati. Dandim 0307 Tanah Datar, Letkol Kav. Sutrisno Wibowo dalam laporannya mengatakan, sasaran yang hendak dikerjakan berupa pembukaan jalan perkebunn sepanjang 2,1 km, pembuatan Irigasi, bedah rumah 10 keluarga miskin, MCK, Lapangan Sepakbola dan sejumlah kegiatan Non fisik dari berbagai instansi tetkait. (rel)
Banggar Bahas Evaluasi Gubernur Eko : Kita Siapkan Perwakonya HUMAS
PENANDATANGANAN Nota Kesepakatan antara Pemerintah Kota Padang Panjang dengan DPRD Kota Padang Panjang Tentang Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Perubahan Dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (Ppas).
Presiden Akan Resmikan Istano Pagaruyung 29 Oktober 2013 Tanahdatar,Rakyat Sumbar—Menurut rencana Presiden Susilo Bambang Yudoyono (SBY) akan resmikan Istano Basa Pagaruyung, Selasa, 29 Oktober 2013 mendatang, untuk mempersiapkan kunjungan Presiden RI tersebut Gubernur Sumbar Irwan Prayitno telah rapat khusus dengan panitia Provinsi dan panitia Kabupaten/Kota yang akan dikunjungi. Rapat yang dipimpin Gubernur Irwan Prayitno di Gubernuran,Senin (7/10) lalu dihadiri Bupati Tanah Datar M.Shadiq Pasadigoe beserta panitia terkait, Bupati 50 Kota Alis Marajo, Walikota Bukittinggi Ismet Amzis, Wako Padang Panjang Hendri Arnis dan sejumlah panitia Provinsi lainnya. Menurut Gubernur,Presiden SBY beserta rombongan akan datang tanggal 28 Oktober sore, disambut di BIM dan ekspos Gubernur Irwan Prayitno di ruangan VIP BIM seputar pembangunan di Sumatera Barat, selanjutnya Presiden SBY menuju Bukittinggi, pada malam harinya dilakukan pertemuan dengan para Gu bernur di Balai Sidang Bung Hatta. Esok harinya, Selasa 29 Oktober Presiden SBY menuju Batusangkar dan istirahat di Gedung Indo Jolito sekaligus penggantian baju adat, karena Presiden SBY juga telah diberi gelar sangsako adat di Tanah Datar dengan gelar Yang Dipatuan Maharaja Pamuncak Sari Alam. Selanjutnya Presiden SBY menuju Istano Pagaruyung. Bupati Tanah Datar M.Shadiq Pasadigoe menjelaskan, masyarakat Tanah Datar sangat mengharapkan Presiden SBY meresmikan Istano Pagaruyung ini, karena Batagak Tonggak Tuo dihadiri Wap res waktu itu Jusuf Kalla, Alhamdulillah kabar baik itu hampir menjadi kenyataan. Segala persiapan telah dilakukan dimulai dari pertemuan dengan pewaris kerajaan Pagaruyung,dengan ninik mamak dan KAN Nagari Pagaruyung, KAN dan Bundo Kanduang se Tanah Datar dan pertemuan dengan KAN, LKAAM dan Bundo Kanduang se Sumatera Barat.
IST
Peresmian Istano ini diperkirakan akan dihadiri sekitar 1.290 undangan, mulai dari pejabat pusat, Gubernur se Indonesia, dari Malaysia, raja-raja nusantara, tokoh yang pernah diberi gelar di Istano Pagaruyung, Muspida Provinsi Sumbar, Bupati/Wako, Ketua DPRD se Sumbar, dan sejumlah undangan lainnya. Sementara itu Kepala Dinas Budparpora Tanah Datar Marwan menjelaskan, di Istano Pagaruyung Presiden SBY disambut dengan Silek Gelombang, Gandang Tambuah Tigo Luak, Talempong Pacik dan iringan Jamba serta Uda Uni Tanah Datar, pagar ayu pakaian Padang Magek serta Bundo Kanduang dari Nagari Pagaruyung. Sebelum acara puncak peresmian Istano Basa Pagaruyung oleh Presiden SBY, H-2 digelar acara prosesi adat ziarah Makam terhadap kuburan Raja-Raja yang pernah bertahta di Minangkabau dalam wilayah Kabupaten Tanah Datar, diantaranya kuburan Aditiawarman di Limo Kaum, kuburan Dt.Tantejo Gurhano di Pariangan, kuburan Rajo Ibadat di Sumpur Kudus dan kuburan Rajo Adat di Buo. Selanjutnya pada H-2 di-
langsungkan acara prosesi adat diantaranya Ratik Tolak Bala mulai dari Jorong Padang Data, Mandahiling, Nan IX, Nan IV, Gudam, Kampuang Tangah, Balai Janggo dan berakhir di Prasasti Sultan Alam Bagagarsyah samping Istano Basa Pagaruyung. Prosesi selanjutnya menawai rumah dengan Tawa Nan Ampek dan limau tujuah ragam, salah satunya diambil dari Bukit Batu Patah dengan Aie Tawa Luhak Nan Tigo, yaitu Luak Rajo, Luak Tanjuang Bungo serta unsur Air penawar dari Rajo Tigo Selo. Prosesi penyembelihan kerbau juga dilangsungkan pada H-1 di komplek Istano Basa Pagaruyung yang diawali dengan malimau kerbau serta penyerahan pisau dari ketua panitia kepada Ketua KAN dan selanjutnya diserahkan kepada tukang bantai kerbau. Sementara acara dirumah gadang Istano Pagaruyung dilangsungkan pidato menaiki rumah oleh tokoh adat, pidato pasambahan, prosesi adat manta tukang, turun dari rumah gadang menuju Nagari Pariangan (Tumpuak tangkai alam minangkabau), serta malapeh urang mamanggia sialek dan pidato maurak selo. (rel)
Padangpanjang, Rakyat Sumbar—Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Padangpanjang, bersama tim Anggaran pemerintah setempat membahas hasil evaluasi Gubernur Sumbar terhadap Ranperda tentang Pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun 2012, sekaligus dengan Perwakonya. Menurut Wakil Ketua DPRD Kota Padangpanjang Eko Furqani, ketika ditemui Rabu kemarin menyebutkan, evaluasi pertanggungjawaban APBD 2012, terkait pada realisasi total pendapatan sebesar Rp372.8 miliar (96,55) persen dari yang dianggarkan Rp374.5 miliar (96,55) persen, Belanja daerah Rp419. miliar realisasi Rp349.8 miliar (83,47) persen. APBD tepat waktu, atau pengembangan kebijakan investasi pada BUMD, swasta lainnya. Bagian lain dibahas saldo kas pada bendahara per- 31 Desember 2012, yang belum disetorkan ke kas daerah Rp48.6 juta termasuk jumlah aset Rp772.2miliar pada neraca Rp 771.8 juta dengan perbedaan Rp906 juta. Rasio Silpa Rp67,577.692.601 yang relatif besar terhadap realisasi total belanja Rp349.829.174,811,68 (19,31) persen diingatkan agar melakukan penguatan kebijakan pelaksanaan APBD, sehingga dapat menghindari dana menganggur melalui penetapan jadwal pelaksanaan. Bahkan jumlah kewajiban Rp770.7miliar di neraca Rp769.8 miliar perbedaan mencolok itu perlu disempurnakan, termasuk pengurangan aset tetap untuk disesuaikan angka saldo akhirnya pada neraca. Khusus Silpa, kejutan nilainya 67,5 miliar lebih, jangan sampai terulang kembali, tentunya SKPD penyebar sisa lebih perhitungan anggaran dievaluasi total. DPRD Kota Padangpanjang juga berharap pembahasan hasil evaluasi gubernur Sumbar itu bisa selesai secepatnya, sehingga bisa di jadikan Perda."Kita berharap pembahasan ini bisa intens dan selesai sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan, sehingga bisa ditetapkan menjadi Perda," kata Eko. Asisten II Bidang Perekoniman, Pembangunan dan Umum Setdako yang juga Tim Anggaran Soni Budaya Putra menerima masukan Banggar atas hasil evaluasi Gubernur terhadap pertanggungjawaban APBD 2012, dengan segala penyempurnaannya, guna ditetapkan menjadi Perda. (ned)
Berkas Pembunuh Sadis Memasuki Tahap II Berkas Kembali Di Limpahkan ke Kejaksaan Negeri Padangpanjang,Rakyat Sumbar—Setelah berkas tersangka Arlen(34), terkait pembunuhan pasutri Asril(40) dan Rina(31), pada 19 Agustus 2000 lalu sudah rampung, akirnya Polres Padangpanjang melimpahkan ke Kejaksaan Negeri Kota setempat, Rabu(9/10) kemarin. Kasat Reskrim Polres Padangpanjang AKP Andi Sentosa mengatakan, Setelah berkas tahap I tersangka Arlen yang telah dilimpahkan pada 25 September 2013 lalu, berkas tersebut sempat dikembalikan Kejaksaan Negeri, dengan alasan belum melengkapi berkas. Lanjutnya, memasuki tahab II, Polres Padangpankang akhirnya kembali melimpahkan ke Kejaksaan Negeri, “Berkas sudah lengkap (P21), untuk itu kita telah melimpahkan berkas pembunuhan Acin ke Kejaksaan Negeri,” sebut Andi. Memasuki P21 tahap II, kata Andi memastikan, berkas penyidikan perkara pembunuhan pasutri di Ekor Lubuk 13 tahun lalu sudah rampung.“Pemberkasannya sudah selesai dan sudah masuk P21 tahap II. Saat ini sudah menjadi wewenang Kejaksaan,” ujarnya. Andi mengatakan, rekonstruksi pembunuhan telah dilakukan, dimana pasutri korban pembunuhan didapati polisi di tempat terpisah dengan keadaan luka akibat tusukan dan bacokan samurai. Suami mengalami luka tusukan di perut hingga tembus ke punggung dan si istri terdapat luka bacokan di bagian kepala. “Suaminya ditemukan tewas di dekat pintu bagian depan dan si istri tergeletak tewas di ruangan belakang. Kejadian diperkirakan pukul 03.30 WIB pada 29 Agustus 2000 lalu,” tutur Andi sesuai dengan hasil rekonstruksi peristiwa itu. (ned)
KAMIS 10 OKTOBER 2013
SINGKAT Pendidikan Karakter Penting Bagi Generasi Muda Tanahdatar,Rakyat Sumbar—Saat ini, pendidikan karakter atau pendidikan yang berdasar pada pembentukan karakter siswa menjadi banyak dibicarakan di dunia pendidikan maupun di kalangan masyarakat umumnya. Demikian yang disebutkan oleh Wartini salah seorang pemerhati Du Wartini nia pendidikan kepada Rakyat Sumbar di Batusangka,Selasa(8/ 10).Ia menambahkankan karena degradasi moral yang terus menerus terjadi pada saat ini dan nyaris membawa bangsa ini pada kehancuran.“ Bukti nyata akan degradasi moral generasi bangsa ini sering kita lihat di layar kaca.,” ujar wanita asal Tanahdatar ini. Ia menyebutkan, pendidikan karakter merupakan konsep lama yang dibuka kembali. Dulu, pendidikan karakter pernah diterapkan dengan nama pendidikan budi pekerti di sekolah-sekolah. “Salah satu lembaga pendidikan yang sejak dulu dan hingga saat ini masih menanamkan pendidikan karakter adalah pondok pesantren,” terang Wartini . “Alangkah indahnya jika anak-anak didik kita sejak awal ditanamkan pendidikan karakter. Dengan sendirinya karakter bangsa ini akan terbangun ”. Diungkapkan,bila bangsa tersebut memberikan perhatian yang cukup untuk membangun karakter maka akan terciptalah bangsa yang berkarakter. “Bila sekolah dapat memberikan pembangunan karakter kepada siswa-siswinya, maka akan tercipta para siswa yang berkarakter. Demikian pula sebaliknya. Kita faham Tuhan tidak merubah keadaan suatu kaum bila mereka tidak berusaha melakukan perubahan itu,” ucapnya . Ia menilai Pendidikan Agama Islam (PAI) sebagai mata pelajaran agama yang masuk dalam sistem pendidikan nasional. “ PAI harus mampu menumbuhkan kesadaran para siswa tentang pentingnya nilai-nilai agama Islam dalam kehidupan sejak awal. Oleh karenanya, penekanan mata pelajaran PAI adalah pada pembentukan akhlak dan kepribadian yang baik.. Hal ini dikarenakan agama Islam diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW tidak lain adalah untuk memperbaiki akhlak manusia sehingga memiliki akhlak yang terpuji,” pungkasnya.(ali)
“Salah satu lembaga pendidikan yang sejak dulu dan hingga saat ini masih menanamkan pendidikan karakter adalah pondok pesantren,” terang Wartini . Wartini
Pasaman 13
KAMIS 10 OKTOBER 2013
CMYK
SINGKAT
RON
Wakil Bupati Pasbar Syahrul Dt Marajo membuka secara resmi Tournamen Volly Ball tingkat Kabupaten yang disaksikan langsung Caleg DPRD Pasbar dari Golkar Asrul Yang di Pertuan Kinali di lapangan Silambau, Kinali, kemaren.
Wabup Buka Turnament Volly Ball
RH
KETUA DPD RI Irman Gusman, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan Bupati Pasaman Benny Utama meniup lilin pada HUT Pasaman ke 68 di Gedung Syamsiar Thaib Lubuksikaping.
Acara HUT Pasaman Sukses RIKI HENDRA / HERIZON
CMYK
Harian Rakyat Sumbar Pasaman, Rakyat Sumbar—Puncak peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Pasaman ke-68 tahun 2013 yang dipusatkan di gedung Syamsiar Thaib Lubuksikaping dalam acara Paripurna Istimewa DPRD, Selasa (8/10) berlangsung khidmat, sukses dan lancar. Selain dihadiri unsur pimpinan dan anggota DPRD, Forkompinda, para kepala SKPD, ninik mamak, bundo kandung, tokoh agama, alim ulama dan para undangan lainnya, peringatan HUT Pasaman juga dihadiri langsung Ketua DPD RI, Irman Gusman, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, anggota DPR RI, Refrizal, Bupati Pasbar, Baharuddin R, Danlantamal diwakili, Fahmi Bahar, Kepala Pusdatin DPD RI, Zul Evi Astar, Dirut Bank Nagari Sumbar, Suryadi Asmi, pamong senior, Rusdi Lubis, anggota DPRD Sumbar, Zulkenedi Said, Hasranita, Muslim M Yatim, Muzli M. Nur dan perwakilan undangan dari kabupaten/kota di Sumbar. Sidang paripurna istimewa DPRD peringatan HUT Pasaman dipimpin langsung Ketua DPRD Pasaman, Syahrizal Yusuf. Dalam sidang tersebut, Ketua DPRD Pasaman, Syahrizal Yusuf banyak memaparkan tentang sejarah berdirinya Kabupaten Pasaman serta kemajuan yang telah dicapai hingga Kabupaten Pasaman berusia ke-68 tahun. Sementara itu, Ketua DPD RI, Irman Gusman lebih banyak melontarkan pujian atas kesuksesan Bupati Pasaman, Benny Utama dalam menjalankan roda pemerintahan dalam kurun waktu 3 tahun berjalan ini. Kebijakan bupati dalam merasionalisasi anggaran belanja pegawai dan belanja publik dengan rasio belanja aparatur 48,64 persen dan belanja publik 51,36 persen merupakan salah satu langkah cerdas dan berani dari bupati dalam rangka mempercepat proses pembangunan dan percepatan pengentasan kemiskinan. Kebijakan tersebut, jelas-jelas akan sangat mempengaruhi perekonomian masyarakat dan pembangunan Pasaman, karena anggaran untuk pembangunan lebih besar jika dibandingkan dengan anggaran belanja pegawai. Malah Irman sempat bercanda, kalau dikira-kirakan jumlah pegawai di Pasaman ini ada sekitar puluhan ribu orang pegawai, sementara jumlah masyarakat Pasaman sekitar 300 ribu jiwa lebih, maka masih balabo bupati untuk melanjutkan pembangunan periode lima tahun mendatang. Kemudian Irman melanjutkan, dalam mencapai sebuah negara yang maju ada lima faktor yang harus diterapkan oleh seorang pemimpin. Adapun kelima faktor tersebut yakni sejauhmana, negara itu pandai memanfaatkan skill, ilmu pengetahuan dan teknologi. Kedua, mempunyai cita-cita atau visi dalam membangun sebuah bangsa. Selanjutnya yang ketiga, mempunyai semangat. Ini merupakan sumber untuk mencapai kemakmuran bangsa. Dan keempat, adanya kepercayaan diri dalam membangun dan yang kelima adalah berdoa. Ke
semua indikator/faktor diatas telah dimiliki oleh Pak Benny bersama masyarakatnya,tutur Irman. Jadi, kata Irman majunya suatu daerah bukan tergantung pada banyaknya uang, tapi terletak pada keberanian kepala daerahnya dalam berimajinasi dan kreatif dalam membuat suatu kebijakan dan terobosan-terobosan yang luar biasa untuk mendorong percepatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Buat apa kita dapat uang banyak jika daerah kita masih berstatus daerah tertinggal. Tak perlu uang itu, yang penting kita punya harkat, martabat dan harga harga diri dalam membangun daerah ini agar bisa maju dan berkembang,tegas Irman. Irman melanjutkan, sejak dahulu Pasaman telah banyak melahirkan tokoh-tokoh nasional. Seperti M. Nasrun (Gubernur Sumatera Tengah), di bidang seni budaya ada Asrul Sani, Soekarno M. Mur dan Rano Karno. Kemudian ada Buya Ismail Hasan, M. Chatib Basri (Menkeu RI) dan lainnya.Hal ini menandakan bahwa, Pasaman mampu melahirkan manusia-manusia yang unggul,sebut Irman Lagi. Oleh karena itu, semua elemen masyarakat harus turut bersama-sama dalam menggerakan roda pembangunan. Jika hal ini bisa diwujudkan secara bersama, maka Pasaman akan muncul sebagai daerah yang maju tidak saja di Sumbar namun juga nasional. Dan tidak tertutup kemungkinan Pasaman juga bisa bersaing di Asia Tenggara. Sementara itu, Gubernur Sumbar,
Irwan Prayitno juga memberikan apresiasi kepada Bupati dan Wakil Bupati atas kemajuan Pasaman yang saat ini berjalan sangat pesat, selangkah lebih maju dari daerah lainnya di Sumbar. Berbagai pembangunan tersebut merupakan bukti komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebut saja programprogram strategis yang diluncurkan bupati yang kesemuanya itu bermuara pada kesejahteraan masyarakat Pasaman. Pasaman telah berkembang dan menjadi kabupaten yang maju di Sumbar. Di usia ke-68 telah banyak kemajuan yang dicapai Kabupaten Pasaman. Kita tidak boleh larut dalam euforia dan harus komit melaksanakan pembangunan untuk mencapai kesejahteraan masyarakat, kata gubernur. Gubernur melanjutkan, bahwa dalam era otonomi daerah ini, seorang bupati/walikota perlu kreatif dalam membangun daerahnya. Kenapa? Karena bupati/walikota memiliki kewenangan yang besar dan berbeda dengan kewenangan gubernur. Kemudian gubernur berharap agar kepala daerah dapat me-sinkronisasi program antara Pemkab dan Propinsi. Hal ini sangat penting agar proses pembangunan dan arah kebijakan pembangunan dapat berjalan dengan maksimal. Jika tidak demikian, maka daerah akan kesulitan dalam memajukan daerahnya. Hubungan pemerintah daerah dengan propinsi harus terjalin dengan baik, sehingga program pembangunan
itu dapat berjalan searah untuk mencapai tujuan bersama, terang gubernur. Terakhir, gubernur juga memuji pelayanan di Kabupaten Pasaman telah berjalan dengan sangat baik. Apalagi program pelayanan kesehatan berobat gratis bagi masyarakat Pasaman. Sebab, tidak banyak daerah di Sumbar yang menangkap peluang tersebut. Begitu juga halnya, pelayanan terhadap tertib lalu lintas. Dimana Kabupaten Pasaman kembali berhasil mempertahankan Piala WTN di tahun 2013. Jika Pasaman tidak mendapat Piala WTN maka Sumbar juga tidak akan meraih penghargaan di bidang tertib lalu lintas ini, terang gubernur. Ditempat terpisah, Bupati Pasaman, Benny Utama menuturkan kehadiran Ketua DPD RI, Irman Gusman dalam peringatan HUT Pasaman ke-68 tahun ini merupakan kado istimewa bagi masyarakat Pasaman. Sebab, di tengah padatnya agenda pemerintahan yang dijalankan, Pak Irman masih meluangkan waktu untuk hadir di tengah-tengah masyarakat Pasaman. Sekali lagi, saya ucapkan terima kasih kepada Pak Irman yang telah hadir ditengah-tengah kita ini untuk bersamasama memperingati HUT Kabupaten Pasaman ke-68,kata bupati dihadapan Irman Gusman. Bupati juga tak lupa menyampaikan terima kasih kepada semua elemen masyarakat, stockholder yang telah mendukung pemerintah daerah dalam mewujudkan visi dan misi untuk mencapai kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. (***)
Parade Seni Budaya Meriahkan HUT Pasaman Pasaman,Rakyat Sumbar—Sedikitnya, sekitar 100 peserta pawai budaya dan karnaval ikut ambil bagian dalam rangka memeriahkan hari jadi Kabupaten Pasaman ke-68 tahun, Selasa (8/10) siang kemarin. Karnaval pawai budaya yang dilepas oleh Ketua DPD RI, Irman Gusman ini diikuti oleh nagari se-Pasaman, SKPD di lingkungan Pemkab Pasaman, BUMN/ BUMD, instansi vertikal, Marching Band IPDN Baso, grup drum band se-Pasaman dilaksanakan di sepanjang jalan utama Lubuksikaping. Decak kagum diringi dengan tepuk tangan dari penonton dan ratusan masyarakat terdengar disaat masing-masing nagari menampilkan tarian khas dari nagarinya. Seperti tarian tor-tor, Gordang Sambilan, Maanta marapulai, tarian Ronggeng, Reog Ponorogo dari Paguyuban Jawa di Pasaman dan masih banyak lagi. Saat melewati panggung utama, setiap peserta pawai diberikan waktu sekitar 5 menit untuk menampilkan atraksinya dihadapan Ketua DPD RI, Irman Gusman, Bupati Pasaman, Benny Utama, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, Sekdakab Pasaman, Syamsurizal, anggota DPR RI, Refrizal, Kepala Pusdatin DPD RI, Zul Evi Astar, Dirut Bank Nagari Sumbar, Suryadi Asmi, pamong senior, Rusdi Lubis, anggota DPRD Sumbar, Zulkenedi Said, Hasranita, Muslim M Yatim, Muzli M. Nur dan para unda-
RPG
KETUA DPD RI, Irman Gusman melepas pawai budaya didepan kantor Kodim 0305 Pasaman dalam rangka memeriahkan HUT Pasaman ke-68 ngan yang hadir.Usai unjuk kebolehan, satu per satu para peserta pawai budaya kemudian melanjutkan parade dengan mengelilingi jalan utama Kota Lubuksikaping. Bupati Pasaman, Benny Utama usai pawai budaya mengatakan parade seni budaya tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah daerah dalam melestarikan adat, seni dan budaya yang ada di daerah ini. Kegiatan itu bukan saja sekedar menampilkan atraksi budaya saja namun juga untuk memperkenalkan beragam
budaya daerah kepada seluruh lapisan masyarakat, sekaligus sebagai ajang mempromosikan seni dan budaya daerah untuk mendukung kepariwisataan di Pasaman. Kita sebagai generasi penerus bangsa yang memiliki beragam kesenian budaya daerah tentu tidak akan membiarkan tradisi itu hilang begitu saja. Untuk itulah perlu upaya-upaya guna melestarikannya, salah satunya dengan menggelar parade seni budaya ini,kata bupati.(eri/rpg)
Kinali, Rakyat Sumbar—Wakil Bupati Pasaman Barat (Pasbar) H.Syahrul Dt Marajo secara resmi membuka Ovent Turnament Volly Ball Tingkat Kabupaten Pasbar dan Agam, dilapangan Silambau Kecamatan Kinali, kemaren . Turnamen yang diikuti 16 regu yang di selenggarakan dari tanggal 7-19 Oktober 2013 itu dalam rangka memperingati Ulang Tahun Pemuda Silambau yang ke -19. Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Kinali Syaifudin S.Pd, Walinagari Kinali Bakaruddin, tokoh masyarakat dan sejumlah Caleg baik Kabupaten maupun Provinsi. Wabup mengatakan turnamen Volly Ball sangat baik untuk menjalin silaturahmi yang harmonis antar pemain dan insan olahraga dalam menunjukkan bakat dan skil dalam bidang olah raga. “Saya salut dan bangga atas apresiasi dan kreasi para pemuda dalam mengemas event olah raga tingkat Kabupaten ini. Untuk itu Pemkab Pasbar selalu memberikan dukungan atas kegiatan positif para pemuda di Kinali ini, “ ujar Wabup. Kemudian Wabup yang juga putra Kinali mengucapkan terimakasih kepada panitia dan masyarakat setempat yang telah menyukseskan acara ini, semoga turnamen ini kedepan dapat melahirkan bibit - bibit baru yang berprestasi dibidang olah raga di masa- masa yang akan datang.Usai memberikan kata sambutan, Wakil Bupati Syahrul Dt Marajo atas nama pribadi memberikan sumbangan berupa uang tunai kepada panitia untuk kegiatan turnamen Volly Ball ini, begitu juga dengan Caleg DPRD Pasbar Asrul Dipertuan Kinali juga memberikan sumbangan untuk kegiatan olah raga ini. Sementara itu Walinagari Kinali Bakaruddin menyebutkan, turnamen ini dijadikan sebagai persahabatan dan silaturahmi antar pemuda di dua Kabupaten yakni Pasbar dan Agam,sekaligus ajang pencari bakat Ditempat terpisah caleg DPRD Pasbar dari Partai Golkar yang juga putra Kinali Asrul SE Yang Dipertuan Kinali memberikan apresiasi positif dengan adanya kegiatan seperti tournamen ini akan meningkatkan silahturrahi sesama pemain dan meningkatkan kualitas permainan, serta memberikan dampak yang positif terhadap masyarakat sekitar lokasi kegiatan, secara ekonomi. “Mudah-mudahan kegiatan seperti ini tetap diadakan setiap tahunnya, apalagi kegiatan ini antar Kabupaten, “ ucap Pucuk Adaik Kinali ini. (ron)
14 Solok
KAMIS 10 OKTOBER 2013
Jalan Laing Pasir Ancam Nyawa Warga Hancur, Sering Terjadi Kecelakaan WELLURIL Harian Rakyat Sumbar Solok, Rakyat Sumbar— Pandai baminyak aia. Begitu pribahasa yang pantas dianugerahkan pada Pemerintahan Kota Solok. Dimana, tatanan kota yang katanya indah, juga disorot berbagai
Kota/Kabupaten lain tidak sesuai dengan keadaan sebenarnya. Pantauan Rakyat Sumbar, sekitar 300 meter jalan di daerah Kelurahan Laingpasir, Kecamatan Tanjung Harapan, hancur dan nyaris membuat salah seorang pengendara tatilantang. Seakan, Pemerintah Kota Solok tidak lagi butuh dengan masyarakat pinggiran kota. Salah satu warga Laing Pasir Joni mengatakan di jalan ini sudah sering terjadi kecelakaan, karena sudah rusak
parah. Pasanya, jalan yang mereka lalui setiap hari begitu mengkhawatirkan keselamatan warga setempat. “Kalau jalan ini bagus, tentu kecelakaan di jalan ini tidak akan terjadi lagi, apalagi jalan ini merupakan salah satu jalan akses bagi masyarakat Laing pasir menuju Nagari Saok Laweh dan menuju Kota Solok,” terang Joni. Begitu juga, kondisi ruas jalan antara Nagari Aripan dan Tanjung Alai di Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, saat ini juga
sangat memprihatinkan dan rusak parah. Padahal, jalan tersebut baru sekitar 2 tahun dikerjakan dan jarang dilewati kendaraan roda empat. ”Jalan ini belum lama dikerjakan oleh kontraktor dan juga jarang kendaraan besar yang melintas ke sini. Tapi sekarang sudah hancur,” keluh seorang warga Aripan, Buyuang (56), di Aripan. Buyuang mengatakan jalan tersebut menuju nagari Tanjung Alai yang panjangnya hanya sekitar tiga kilo dan
menjadi jalan vital dari kota Solok menuju nagari Bukit Kanduang dan Sulit Air. Kalau melintasi nagari Paninjauan menuju Sulit Air mau ke kota Solok, akan menempuh jalan dua kali lebih jauh dari pada melintasi Tanjung alai menuju Aripan untuk ke kota Solok. Sedangkan di Aripan, selain kondisi jalan yang tidak terawat dan dipenuhi semak belukar, kondisi jalan ini sudah terdapat kerusakan parah dan hampir semua sisi mengelupas.(***)
Pemilik Ekskavator “Enggan” Bayar Pajak Dari Ratusan, Baru Sembilan yang Membayar Solsel,Rakyat Sumbar— Dari ratusan ekskavator yang beroperasi di Solok Selatan,baru sembilan ekskavator yang membayar pajak sampai September . “Baru sembilan unit ekskavator yang membayar. Pembayarannya diantar langsung pemilik ekskavator tersebut ,” ujar Kepala Samsat UPTD Pelayanan Pendataan Provinsi Sumbar, di Solok selatan,Azyun Fadril ketika ditemui Rakyat Sumbar di kantornya,Rabu (9/10). Sampai sejauh ini, ia mengaku masih menunggu kesediaan pemilik kendaraan alat berat untuk membayar pajak. Tentang jumlah alat berat yang beroperasi di Solsel, ia pun mengaku tidak mengetahuinya. “Kita masih melakukan pendataan berapa unit alat berat yang milik orang Solsel,yang wajib pajaknya membayar di Solsel,”ucapnya. Menurutnya, alat berat memang banyak beroperasi di
Solsel, tapi tidak semuanya milik warga Solsel. Dengan demikian, pembayaran pajaknya dibayar sesuai daerah asal alat berat tersebut. Selain itu, ia mengakui memang ada sebagian truk yang beroperasi di sekitar perusahaan perkebunan yang tidak membayar pajak. Ia menjelaskan truk yang tidak membayar pajak adalah mobil sudah tua dan hanya beroperasi di sekitar perkebunan. Namun, seandainya truk tersebut keluar dari areal perkebunan dan melintasi jalan raya, akan langsung ditangkap aparat kepolisian. Tentang adanya masyarakat tidak mau membayar pajak kendaraan roda dua, bukan disebabkan mereka tidak mau membayar pajak. Tapi, memang ekonomi masyarakat yang lagi sulitsulitnya, seperti di tiga kecamatan yakni Sangir Jujuan,Sangir Batanghari dan Sangir Balaijanggo. “Untuk makan saja susah masyarakat apalagi untuk membayar pajak. Lagian sekarang kendaraan roda dua tersebut hanya banyak beroperasi ke dalam hutan terutama areal penambangan emas,” pungkasnya.(af)
Atribut Kampanye Masih Merajalela di Solsel Panwaslu Belum Anggap Pelanggaran
WELL
Hancur : Jalan di daerah Kelurahan Laingpasir, Kecamatan Tanjung Harapan, hancur dan rusak parah, serta ancam keselamatan nyawa pengendara.
KPU Segera Tetapkan Zonasi Atribut Banyak Spanduk Tak Taat Aturan Solok, Rakyat Sumbar— Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Solok,H Syafri Dt Siri Marajo meminta KPU untuk menetapkan Zonasi (Wilayah yang diperbolehkan untuk pemasangan atribut kampanye. Karena maraknya spanduk tidak menaati aturan. “Selain itu, keberadaan spanduk liar sudah mulai menciderai keindahan Kabupaten Solok, Padahal keputusan untuk menertibkan alat peraga berupa spanduk/ baliho para calon anggota legislatif (caleg) telah ditetapkan tertanggal 28 lalu,” terangnya kepada Rakyat Sumbar di Kantor DPRD Kabupaten Solok, Rabu (9/10). Dikatakan Syafri, sebagaimana tertuang dalam Peraturan KPU no 15 tahun 2013 tentang perubahan peraturan KPU no 01 tahun 2013 tentang pedoman pelaksanaan kampanye pemilihan umum anggota DPR,DPRD dan perwakilan daerah. Dimana, pada Pasal 17 ayat 1 disebutkan peraturan ini sudah dapat dijalankan apabila sudah ada penetapan zonasi oleh KPU. Apapun yang diputuskan dan diundangkan oleh KPU sesui No 15 itu bagi siapapun
harus taat azas, kemudian tindak lanjut dari kerja sama KPU,Panwaslu dan Pemerintah daerah agar secepatnya diterapkan. “Walaupun masing-masing anggota DPRD mencaleg, tapi tidak ada alasan untuk tidak mematui aturan KPU.”tegas Syafri. Syafri mengingatkan agar pemerintah daerah tidak ikut serta dalam berkampanye, seperti yang dilakukan di selasela pelantikan wali nagari, pelantikan camat dan acara Pemda. “Apalagi, “menjual” caleg di tengah pelantikan wali nagari dan pelantikan camat, itu tidak zamannya sekarang. Jangan politik dijadikan kepentingan pribadi,” tegas Syafri. Sementara, Ketua Panwaslu Kabupaten Solok Andri Junaidi mengatakan untuk menindak alat peraga kampanye para caleg yang terpajang di sejumlah titik. Pasalnya, sejauh ini belum ada ketetapan zonasi pemasangan alat peraga kampanye caleg yang diperbolehkan. “Kita belum berani mengeksekusi keberadaan baliho yang tidak sesuai dengan peraturan KPU. Kita dari panwaslu sudah merasa geram dengan ulah para calon yang memasang alat peraga kampanye di sembarang tempat, dan juga
menyalahi aturan KPU. Namun, Panwaslu hanya bisa gigit jari, karena untuk melakukan eksekusi tersebut, harus berdasarkan kesepakatan KPU dengan pemerintah daerah. Kita tidak bisa berbuat banyak. Sebab, Panwaslu tidak bisa melakukan penertiban langsung. Karena, harus berdasarkan keputusan KPU, terutama tentang zonasi. Tapi, sampai hari ini zonasi belum juga ditetapkan,”terang Andri. Dikatakannya, Panwaslu Kabupaten Solok sudah banyak laporan dari parpol maupun masyarakat terkait keberadaan alat peraga kampanye yang dipasang para caleg maupun parpol yang dinilai tidak sesuai aturannya. Namun, pihaknya belum dapat berbuat banyak atas laporan tersebut meski tindakan eksekusi atas atribut partai maupun para caleg yang melanggar aturan seharusnya sudah dilaksanakan terhitung tanggal 28 September lalu. Sementara, Divisi Sosialisasi KPU Kabupaten Solok Jons Manedi mengatakan pihaknya telah melakukan penertiban alat peraga kampanye berupa himbauan kepada parpol dan caleg bersangkutan untuk mencopot alat peraga kampanyenya sendiri. Karena sesuai dengan ketentuan pasal 17 ayat empat,
kampanye pemilu dalam bentuk pemasangan alat peraga ditempat umum sebagai mana dimaksut pasal 13 huruf d, agar alat peraga kampanye tidak ditempatkan pada tempat ibadah,rumah sakit atau tempat pelayanan kesehatan, gedung milik pemerintah dan lembaga pendidikan (Gedung Sekolah) jalan-jalan protokoler, jalan bebas dan perpohonan. KPU,/KIP Propinsi, dan atau KPU/KIP kabupaten/Kota berwenang memerintahkan peserta pemilu yang tidak memenuhi ketentuan sebagaiman dimaksudkan ayat(1) hurufa dan ayat(2) untuk mencabut atau memindahkan alat peraga tersebut. Seharusnya seluruh peserta pemilu tidak melaksanakan ketentuan sebagaimana dimaksud, karena pemerintah daerah dan Panwaslu berwenang mencabut atau memindahkan alat peraga kampanye dengan memberitahukan kepada peserta pemilu tersebut. “Disana sudah jelas ketentuannya, kenapa Panwaslu haru menunggu penetapan zonasi pemasangan alat peraga kampanye dari KPU. Kalu masih banyak dijumpai alat peraga kampanye milik parpol mapun caleg yang terpasang secara sembarangan itu tugas dari pemerintah daerah dan penjaga keaman dan panwaslu yang
bertindak,”terang Jons Manedi. Plt Ketua KPU Kabupaten Solok Roni Tri Noveta mengatakan untuk penetapan zonasi kampanye telah disusun, tinggal menunggu kesepakatan Pemerintah daerah. “Mungkin, sekitar 3 hari akan ditetapkan zonasi kampanye,” kata Roni di sela-sela kegiatan seminar sosialisasi Pemilu Kabupaten Solok, yang dilangsungkan di aula Hotel Taufina Sementara itu, Divisi Sosialisasi KPU Sumbar, Nova Indra mengatakan, masih banyak data pemilih yang tidak memiliki identitas ditemukan di Sumbar. Khusus untuk data pemilih, tidak bisa dilakukan oleh pihak KPU saja. Namun, harus dibantu oleh masyarakat dan pihak parpol. Nova menegaskan, setiap parpol hanya diperbolehkan memasang satu baliho di setiap Nagari. Juga boleh memasang baliho fhoto dengan bersamasama pengurus parpol, dengan ukuran 2x7 meter. Di sisi lain, Nova juga menegaskan, KPU mesti segera bergerak menertiban baliho liar.“Saya lihat, sudah banyak baliho-baliho yang tidak sesuai dengan peraturan KPU dipajang disepanjang jalan raya kabupaten Solok. Segera tertibkan baliho liar tersebut,” ujar Nova.(Wel)
Solsel,Rakyat Sumbar— Meskipun Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 15 Tahun 2013 sudah disosialisasikan, namun Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Solok Selatan belum melirik pemasangan atribut kampanye yang bertebaran tersebut sebagai sebuah pelanggaran. “Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2013 Tentang Perubahan Terhadap Peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2013 sudah disosialisasikan. Namun, masih ada masa tenggang untuk partai politik menurunkan atribut kampanye berupa baliho dan spanduk yang tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku,” kata Ketua Panwaslu Solsel Sanusi kepada Rakyat Sumbar, kemarin. Menurut Sanusi, masa tenggang tiga hari sejak disosialisasikan pada Kamis (3/10), maka jatuh tempo penertiban baliho dan spanduk sendiri oleh pemiliknya berakhir Senin (7/10) kemarin. Namun dari pantauan Rakyat Sumbar dari jalan utama Muaralabuh sampai ke pusat kabupaten, Padang Aro, Rabu ( 9/10 ) terlihat masih berjejer dengan rapi baliho, billboard dan sejenis alat peraga kampanye lainnya di pinggir jalan. Sanusi menegaskan, bahwa untuk penindakan bukan kerjanya Panwaslu. Menurutnya, panwaslu hanya membuatkan surat rekomendasi kepada KPU sebagai laporan temuan pelanggaran. Kemudian, untuk penindakan, Panwaslu akan menyurati bupati. “Untuk penindakan kita surati bupati dulu, kalau bupati belum setuju atau lambat disetujui maka kita akan terus mendesak. Karena, untuk penindakan itu dilakukan Satpol PP yang turun dengan perintah bupati,” terang Sanusi. Langkah yang diambil saat ini oleh Panwaslu, kata Sanusi, akan melakukan rapat koordinasi dengan semua pengawas yang berada di kecamatan dan nagari. “Kami lakukan dulu rapat koordinasi internal Panwaslu. Tujuannya untuk mendata pelanggaran yang ada. Kemudian, baru kami kirimkan surat ke bupati.
Kalau surat sudah disetujui bupati untuk penindakan, kami undang dulu Satpol PP untuk membicarakan teknis penertiban baliho dan spanduk itu,” ungkap Sanusi. Entah mengapa Panwaslu Solsel bertindak harus menunggu persetujuan bupati. Padahal, pada peraturan kpu nomor 15 tahun 2013 pasal 17 ayat (3) dan (4) menyatakan bahwa kpu berwenang memerintahkan peserta pemilu untuk mencabut atau memindahkan alat peraga. Jika peserta pemilu tidak melaksanakan ketentuan sebagaimana dimaksud maka pemerintah daerah setempat dan aparat keamanan berdasarkan rekomendasi Bawaslu, berwenang mencabut atau memindahkan alat peraga kampanye dengan memberitahukan terlebih dahulu kepada peserta pemilu. Salah seorang calon legislatif untuk DPRD Provinsi Sumbar, Attila Majidi dari PKS, mendukung aksi penertiban baliho dan spanduk para caleg yang kini berserakan di sepanjang jalan utama di Solok Selatan. “Saya setuju penertiban baliho dan spanduk yang merupakan alat peraga kampanye. Kita bukan “perang” baliho dan spanduk tetapi perang visi dan misi. Caleg itu harus perbanyak pertemuan dengan masyarakat, apakah itu diskusi, pertemuan terbuka dan tertutup dengan masyarakat ,sehingga kita dapat menyampaikan langsung visi dan misi ke masyarakat,” terangnya. Menurutnya, Panwaslu tidak perlu menunggu persetujuan bupati untuk bergerak. Dalam aturan, Panwaslu sebagai pengawas mencatat dan melaporkan temuannya, kemudian menyampaikan ke KPU. KPU dapat menyurati parpol untuk membuka sendiri baliho atau spanduk yang menyalahi tersebut. Jika tidak diindahkan, KPU memberikan rekomendasi kepada pemerintah daerah dan aparat keamanan untuk melakukan penindakan. “Saya kira tidak ada persetujuan bupati untuk penindakan oleh KPU atau pemerintah daerah dan aparat keamanan. Panwaslu harus memberikan data-data pelanggaran segera kepada KPU agar pelanggaran secepatnya ditertibkan,” pungkasnya. (af)
Tim Gabungan Polda Sergap Tambang Liar Illegal Mining Semakin Marak di Kabupaten Solok Solok, Rakyat Sumbar— Maraknya aksi penambangan liar di Kabupaten Solok , memaksa tim Gabungan DirKrimsus Polda Sumbar turun langsung ke lapangan. Lokasi Illegal Mining tersebut di wilayah Jorong Kipek, Nagari Aia Luo, Kecamatan
Payuang Sakaki. Siktar 40 anggota tim gabungan DirKrimsus Polda Sumbar dan Polres Solok menggelar operasi penyergapan ke sebuah lokasi penambangan emas liar, dimana lokasi tersebut telah dicurigai sebelumnya. “Dalam operasi penyergapan yang melibatkan 40 puluhan anggota gabungan Dir Krimsus Polda Sumbar, Brimob dan petugas Polres Solok itu, petugas menemukan se-
buah lokasi tambang emas liar di tepian anak sungai Batang Palangki Jorong Kipek Nagari Aia Luo yang dibuat oleh oknum masyarakat di lokasi bermedan berat jauh dari pantauan petugas,” terang Kapolres Solok AKBP Tommy Bambang Irawan kepada Rakyat Sumbar, Rabu (9/10). Kapolres Solok AKBP Tommy Bambang Irawan mengatakan pelaku melaksanakan penambangan dengan peralatan terbuat dari
kayu di tepian anak Sungai Batang Palangki wilayah Jorong Kipek Nagari Aia Luo, Petugas menghancurkan peralatan itu, termasuk barak-barak darurat yang dibuat dari terpal plastik, tapi tim tidak menemui oknum tersangka. Kemudian aparat juga menemukan sejumlah alat mesin dompeng dan mesin keong serta alat pendukung penambangan emas liar lainya, sepeti beberapa potong box alat peluncuran material penyaring
emas. “Tersangka pelaku tambang liar tersebut sengaja memilih lokasi yang jauh di pedalaman dekat aliran anak sungai dengan lokasi tertentu yang sulit dijangkau petugas atau diketahui warga masyarakat lainya,” papar Kapolres. Disamping peralatan penambangan, Petugas juga menemukan sejumlah barak darurat atau camp yang didirikan oknum yang terbuat dari bahan kayu papan dan terpal-terpal
agar mereka mudah membuka tempat penambangan ke lokasi lain. Lokasi penambangan tersebut sangat jauh dari keramaian, untuk sampai ke lokasi harus berjuang keras menempuh semak belukar dan berjalan kaki sejauh hampir 20 KM, jika hari hujan jalur lokasi itu sulit dilalui. Petugas dapat sampai ke lokasi tambang emas liar tersebut dengan mengendarai tiga unit kendaraan.
Kapolres mengemukakan pihaknya tidak akan pernah menyerah untuk melakukan razia atau operasi pemberantasan praktek-praktek Ilegal Mining ataupun Ilegal Logging diwilayah hukum Polres Solok. “Yang pasti jajaran Polres Solok komit memerangi praktek-praktek Illegal Mining dan Illegal Logging serta tindak kriminal lainya sesuai perintah Kapolda Sumbar,” tutupnya.(wel)
PRINT K
20.0
PRACET Fitri
REDAKT ----
PEMRED
Olahraga 15
KAMIS 10 OKTOBER 2013
CMYK
Prestasi Nadal Kejutkan Federer Kembali Rajai Tenis Dunia Prestasi Rafael Nadal saat ini sedang meroket. Setelah cedera panjang, bintang tenis asal Spanyol itu kembali jadi petenis nomor 1 dunia. Hal itu pun mengejutkan Roger Federer. Nadal memulai musim ini pada bulan Februari silam, usai bergelut dengan cedera lutut selama 7 bulan. Sejak saat itu, petenis 27 tahun ini berhasil mencatatkan rekor 65 kali menang dan hanya 4 kali kalah. Selain kekalahan di babak pertama Wimbledon, Nadal berhasil menembus semua final dari 14 turnamen yang diikutinya. Gelar Prancis Terbuka dan US Open pun berhasil ia amankan. “Ini adalah sebuah comeback yang tak bisa dipercaya. Satu tahun lalu, banyak orang mengatakan dia mungkin tidak akan bermain tenis lagi,” ujar Federer, seperti dilansir Sport Illustrated. “Satu tahun kemudian, dia petenis nomor satu dunia. Itulah betapa cepatnya perubahan di tenis, dan itu luar biasa,” lanjutnya. “Saya sangat senang Rafa berhasil membuktikan bahwa Anda tidak bisa mencoret pemain-pemain seperti dia. Dia telah membuktikan selama bertahun-tahun pantas jadi nomor satu,” imbuh salah satu rival terberat Rafa itu. Sebaliknya, Federer saat ini sedang mengalami masalah dalam karir tenisnya. Jagoan asal Swiss itu terus melorot ke peringkat 7 dunia. Federer untuk pertama kalinya sejak 2002 gagal lolos ke final turnamen besar. Juara Grand Slam sebanyak 17 kali itu bahkan terancam tak bisa lolos ke ATP Finale di London, akhir tahun nanti. Pasalnya, posisinya masih rawan untuk tergeser dari 8 besar —jumlah petenis yang masuk ke seri akhir tahun ATP itu.(***)
Rafhely FC Targetkan Lolos Babak Kedua Perbesar Peluang Promosi ke Seri A ARIEF KAMIL Harian Rakyat Sumbar
Padang, Rakyat Sumbar— Tuan rumah turnamen futsal semi profesional, Nusantara Futsal League (NFL) 2013, Rafhely FC menargetkan mampu lolos ke babak kedua, sebagai langkah merangsek ke partai utama, sekaligus memperbesar peluang mendapat jatah satu tiket promosi ke seri A. Di grup A selain Rafhely FC selaku tuan rumah juga diisi klub Asahan FC Medan, Beattle FC Prabumulih, Sumatra Selatan serta Real Wahid Pekanbaru. Laga sendiri akan ber-
langsung di lapangan futsal Rafhely By Pass kilometer 11, 24-27 Oktober mendatang. Sejatinya di grup A dihuni 7 tim yang didominasi klub asal Medan. Hanya saja, jelang helatan digelar 3 tim lain menyatakan diri mundur karena alasan internal. Manejer sekaligus owner Rafhely FC, H. Yasman Yanusar ketika dikonfirmasi koran ini kemarin mengatakan pihaknya sangat serius mempersiapkan diri menghadapi kejuaraan. Tidak tanggung-tanggung, Rafhely menargetkan pada kompetisi mendatang bermain di seri A yang dihuni klub-klub kuat di Indonesia, hanya saja untuk merealisasikan itu harus mampu lolos di babak penyisihan.
“Kita telah mendaftarkan 16 pemain yang sebagian materinya diambil dari skuad PON tahun lalu. Dari sederet nama yang ada terselip satu pemain asal Bukittinggi Syafrizal dari klub Leopard, pemain ini memiliki kualitas baik sehingga dipanggil pelatih,” ujar H. Yasman. Untuk menjaga keseimbangan tim tercatat beberapa pemain senior yang telah malang melintang dalam membela Sumbar di Pekan Olahraga Nasional, dimana Sumbar berhasil menyabet medali emas, mereka Roni Doank, Rahmat” Pencet” Budiman, Ori Efendi, Rangga Zaputra, Andre Fernando dan Agnef. Sementara disinggung mengenai kekuatan masing-masing kontestan di grup A, H.
Yasman mengaku hanya mengetahui bentuk permainan Real Wahid Pekanbaru yang pernah tampil di turnamen Rafhely Specs beberapa waktu lalu di Padang, sementara asahan FC dan Beattle Sumsel, owner Rafhely futsal itu mengaku masih buta kekuatan lawan. “Kalau Asahan FC didominasi tim PON Sumut, kita bisa membayangkan kekuatan mereka, hanya saja kalau pemain Asahan Medan berasal diluar dari pemain PON tentu kita tidak bisa memetakan kemampuan mereka,” tambahnya. Meskipun begitu, ia yakin dengan materi pemain Rafhely yang ada saat ini, skuad asuhan Syafrianto Rusli mampu menjuarai grup A dan lolos ke fase berikutnya. (rif)
Timnas U-19 Masih Euforia Juara AFF
Djokovic Melaju Mulus ke Babak Ketiga Novak Djokovic mengawali perjuangannya di turnamen Shanghai Masters dengan baik. Sang juara bertahan meraih kemenangan mudah atas Marcel Granollers di babak kedua. Djokovic hanya membutuhkan waktu 1 jam 10 menit untuk mengatasi perlawanan Granollers pada pertandingan di Qizhong Forest Sports City Arena, Shanghai, Rabu (9/10/2013). Unggulan teratas itu menang dua set langsung 6-2, 6-0. Petenis Italia, Fabio Fognini, akan menjadi lawan Djokovic di babak ketiga. Fognini lolos setelah menyingkirkan Tommy Robredo. Juan Martin del Potro harus bermain tiga set pada babak kedua. Unggulan keenam asal Argentina itu akhirnya menang 3-6, 6-3, 7-6 atas Philipp Kohlschreiber dan lolos ke babak ketiga. Unggulan ketujuh, JoWilfried Tsonga, juga melaju ke babak ketiga. Dia mengalahkan Pablo Andujar 6-3, 6-2 dan selanjutnya akan menghadapi Kei Nishikori atau Juergen Melzer. Petenis unggulan lainnya yang lolos adalah Tomas Berdych. Berdych, yang ditempatkan sebagai unggulan keempat, menaklukkan Feliciano Lopez 7-6, 6-2 dan akan berhadapan dengan Nicolas Almagro atau Jeremy Chardy di babak ketiga.(*)
ARIEF KAMIL
CMYK
PASAMAN
Demam panggung, sepertinya hal itu kental terlihat pada laga perdana grup G Kualifikasi Piala Asia antara tuan rumah Indonesia menjamu Laos di Stad i o n Gelor a B ung K a r n o , Selasa kemarin. Bisa dimengerti, setiap laga perdana selalu terasa berat apalagi Evan Dimas dkk bermain di hadapan puluhan ribu pendukung sendiri dan baru perdana pula bermain di GBK.
Pedrosa “Lumpuh” Tiga Hari
START ED
Saya sempat merasa cepat saat bersaing di row depan balapan dan saya ingin mencari feel dan setting-an yang sama pada motornya lagi di Sepang. Treknya punya segala macam karakter seperti tikungan cepat dan lambat, sektor pengereman pendek dan panjang. Kondisi cuaca di sana juga sepertinya akan membuat kami bekerja lebih keras Daniel Pedrosa Daniel Pedrosa saat ini masih berusaha keras memulihkan kondisinya jelang MotoGP Sepang, akhir pekan mendatang. Joki Repsol Honda itu ingin tampil dengan kondisi terbaik untuk setidaknya, memperbaiki indeks prestasinya sebelum tutup musim. Situasi Pedrosa belakangan ini terbilang buruk, terlebih Pedrito – sapaan santai Pedrosa, sempat mengalami lumpuh selama tiga hari lantaran tak bisa jalan. Pinggulnya terasa nyeri usai terjatuh di GP Aragón silam. Insiden jatuhnya Pedrosa itu terbilang bukan kesalahannya sendiri, melainkan setelah tersenggol rekannya sendiri, Marc Márquez dengan gaya balap agresifnya. Senggolan dengan Marquez itu menyebabkan sistem kendali traksi pada motornya rusak. Pedrosa pun gagal merampungkan lomba. “Fisik saya terasa buruk akhir pekan lalu. Saya bahkan tak bisa berjalan selama tiga hari karena rasa nyeri yang ada di pinggul saya. Tetapi sekarang sudah lebih baik dan saya berharap berada dalam kondisi sempurna akhir pekan nanti,” ujar Pedrosa, seperti disadur GPUpdate, Rabu (9/10). Terlepas dari insiden yang membuatnya terjatuh itu, Pedrosa mengakus sudah cukup puas dengan feel dan performa motor yang ditungganginya di Aragón lalu. Pedrosa berharap bisa menemukan set-up yang pas kembali di Sepang. “Saya sempat merasa cepat saat bersaing di row depan balapan dan saya ingin mencari feel dan setting-an yang sama pada motornya lagi di Sepang. Treknya punya segala macam karakter seperti tikungan cepat dan lambat, sektor pengereman pendek dan panjang. Kondisi cuaca di sana juga sepertinya akan membuat kami bekerja lebih keras,”tutupnya.(***)
Disdikpora Agam Gelar Iven Sepakbola SLTP Pemain Timnas U-19 Meluapkan kegembiraan usai menjebol gawang Laos, Selasa malam Pemain-pemain Timnas Indonesia U-19 mendapat kritikan tajam dari pelatih Indra Sjafri karena bermain buruk pada babak pertama saat menghadapi Laos di kualifikasi Piala Asia U-19 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan Jakarta, Selasa (8/10) malam.
Permainan Garuda Jaya julukan Timnas U-19- memang melempem di babak pertama. Coach Indra Sjafri menyebut anak asuhnya bermain manja, tak mau berebut bola, dan berlagak bak maha bintang. Faktor penyebab kurang greget permainan Indonesia di babak pertama adalah pemain
masih terbawa euforia juara Piala AFF U-19 bulan lalu. Hal ini juga diakui oleh Hansamu Yama, bek tengah Timnas U19. “Kita memang keenakan, masih terkena euforia juara Piala AFF kemarin,” kata Hansamu Yama. Setelah mendapat arahan
Edhi juga tidak berniat untuk menurunkan harga tiket demi menarik penonton. “Kami tetap konsisten dengan keputusan dari awal sampai akhir. Bila ada perubahan, kami bekerja dari nol lagi sehingga kerja kami jadi tidak efektif. Apa yang sudah direncanakan, harus dijalankan hingga akhir.” Sebelumnya, PSSI sempat meraup pemasukan sebesar Rp3,2 Miliar dari penjualan tiket Piala AFF U-19 yang digelar di Gelora Delta Sidoarjo, September lalu. Pemasukan terbesar (Rp1 Miliar) berasal dari pertandingan semifinal dan final. Tingginya animo penonton tak lepas dari penampilan gemilang Evan Dimas dan kawan-kawan. Garuda Jaya akhirnya tampil sebagai juara setelah mengalahkan Vietnam lewat drama adu penalti.(***)
Agam,Rakyat Sumbar— Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Agam menggelar Kejuaraan Sepak Bola antar Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) se-Kabupaten Agam yang dibuka Sekretaris Disdikpora Agam Drs.Isra, M.Pd bertempat di Stadion Gelora Olah Raga (GOR) Bukik Bunian Lubuk Basung, Rabu (9/10) . Kejuaraan sepak bola antar SLTP se Kabupaten Agam ini akan memperebutkan Piala Bergilir Bupati Agam ke-3, yang akan berlangsung selama 9 hari, mulai 9 sampai 17 Oktober mendatang. Kejuaraan ini diikuti 23 SLTP se-Kabupaten Agam, dengan dua tempat pelaksanaaan pertandingan yakni Lapangan GOR Bukik Bunian Lubuk Basung dan Lapang Sepak Bola Sungai Pua di Kecamatan Sungai Pua. Binalah Atlit Sepak Bola mulai dari dini, supaya kedepannya terwujud bibitbibit atlit Persepakbola Kabupaten Agam yang berprestasi dan bisa bisa membawa harum nama Kabupaten agam di kancah dunia nantinya, ujar Isra. Selain itu, Isra juga mengingatkan agar pemain sepak bola bisa menjunjung sikap sportifitas ,menjaga solidaritas,dan kekompakkan. Dinas Pendidikan, Pe-
muda dan Olahraga akan memberi reward kepada sekolah-sekolah yang berprestasi di bidang pendidikan, pemuda dan olahraga, tandas Isra sembari memberikan motivasi dan semangat untuk pemain sepak bola yang akan berlaga. Sementara itu, Benny Sastra, S.Pd, Kasi Peningkatan Manajemen dan Pembinaan Atlet Berprestasi Disdikpora Agam menyampaikan bahwa tujuan diselenggarakan kejuaraan Sepakbola ini adalah untuk mengembangkan dan membina sepakbola usia muda yang terarah, terpadu, berjenjang dan berkesinambungan serta menciptakan kompetisi yang bermutu di tingkat sekolah, agar mampu menghasilkan pemain usia muda yang berkualitas sebagai wahana penunjang prestasi. Selain, memperebutkan piala bergilir pemenang akan mendapatkan Hadiah Juara I mendapatkan Tabanas untuk pembinaan sebesar Rp.2 juta rupiah, Juara II Tabana sebesar Rp.1,5 juta rupiah dan juara III mendapatkan tabanas pembinaan sebesar Rp. 1 juta rupiah. Dalam pertandingan pertama perdana usai pembukaan , SLTP 3 Matur berhadapan dengan SLTP 1 Lubuk Basung yang dimenangkan oleh SLTP 1 Lubuk Basung dengan skor 3.(wik)
partai kedua menghadapi Filipina malam nanti adalah menekankan kepada anak
asuhannya agar tidak terlalu banyak melakakukan aksi individu di kotak 16 lawan. Pada pertandingan menghadapi Laos kemarin terlihat s e r i n g n y a p e m a i n d e pa n menguasai bola terlalu lama yang akibatnya pemain belakang lawan segera menutup ruang tembak. Hal lain yang perlu diperhatikan juga adalah jarak antar lini terutama tengah dan depan. Akurasi kedua lini tersebut menjadi hal sentral yang harus terus sejalan selama permainan. Meski secara kualitas Filiphina sedikit dibawah Laos , terlebih pasca menelan kekalahan besar 4-0 atas Kor e a S e l a ta n , I n d r a S j a f r i harus tetap mengantisipasi kebangkitan Filipina Junior
di pertandingan kedua nanti. Permainan cepat dengan mengandalkan kemampuan individu setiap pemain tentu hal yang harus dipertontonkan Pasukan Garuda muda, namun kebiasaan banyak memegang bola apalagi terlalu lama di areal pertahanan lawan harus dikurangi sehingga kans memaksimalkan peluang menjadi skor terus terjaga. B e l a j a r d a r i p e r ta n d i ngan pertama dan tentunya jajaran pelatih telah melakukan evaluasi, menurut penulis penampilan apik akan kembali terlihat saat menjajal anak-anak Filiphina. Skor besar pun diprediksi akan kembali tercipta sebagai modal menghadapi Korea Selatan.(***)
dan siraman motivasi dari pelatih, Hansamu Yama dan rekan-rekannya bertekad untuk tampil lebih baik di dua pertandingan terakhir. “Kami bersyukur bisa menang atas Laos. Selanjutnya pertandingan lebih berat, kami harus lebih baik,” ungkapnya.(***)
Duel Timnas U-19 Sepi Penonton
Animo penonton yang menyaksikan laga perdana Timnas U-19 di babak kualifikasi Piala Asia Grup G jauh dari harapan. Dibanding Piala AFF U19 sebelumnya, jumlah penonton yang menyaksikan pertandingan Indonesia melawan Laos, kemarin malam, tampak menurun drastis. Direktur Marketing PSSI, Edhi Prasetyo tidak membantahnya. Dia bahkan mengukapkan alasan minimnya animo pentonton di laga perdana Timnas U-19. Menurut Edhi, hal itu disebabkan minimnya penge-
tahuan penonton tentang event yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno tersebut. “Saya banyak mendapatkan informasi, masyarakat justru tidak mengetahui pertandingan Kualifikasi Piala Asia U-19 telah dipindah dari Sidoarjo ke Jakarta. Itu penyebab utama, pertandingan perdana sepi penonton,” tutur Edhi siang tadi. Edhi menjelaskan, pihaknya sebenarnya telah mencetak 60.300 tiket untuk laga perdana Timnas U19 di babak kualifikasi Piala Asia 2014. Namun yang terjual hanya 4.019 lembar dengan total pemasukan sebesar Rp250 juta. Menurut Edhi, undangan sebanyak 6.759 lembar juga minim peminat. “Untuk kategori tak berbayar sepertinya tidak ba-
nyak peminatnya. Itu bisa dilihat dari penonton yang berada di tribun VIP Barat,” ujar Edhi. “Meskipun rugi, tetapi kami tidak masalah karena prinsip kami membina sepakbola bukan mencari untung,” kata Edhi. Untuk dua pertandingan Timnas Indonesia selanjutnya, melawan Filipina dan Korea Selatan, Edhi berharap official broadcaster, lebih gencar mempromosikan dua pertandingan tersebut. “Saya berharap ada sosialisasi dari media dan official broadcaster untuk mempublikasikan secara luas dua laga sisa di babak Kualifikasi Piala Asia U-19 Grup G. Peran media juga dibutuhkan di sini. Kami tidak punya cara baru untuk menarik minat penonton selain dengan media,” beber Edhi.
Masih Belum Greget Laporan
Daniel Pedrosa
Secara keseluruhan meski menang telak 4-0, berkaca dari bentuk permainan sebelumnya, penampilan skuad asuhan Indra Syafri masih belum greget seperti yang ditampilkan pada Piala AFF beberapa waktu lalu. Komunikasi lini per lini masih kurang padu terutama di sektor tengah, kesalahan elementer seperti kurang akurat dalam memberikan umpan masih sering terjadi di babak pertama. Hanya saja dibabak kedua, semua kesalahan dipa r u h p e r ta m a w a k t u r e guler bisa diminimalisir se-
Evan Dimas hingga bisa dikatakan di 45 menit babak kedua, Indonesia menguasai permainan di
seluruh sektor. Hal yang harus dibenahi coach Indra Sjafri jelang
16.0
SELESAI
17.0
STAR LAYOUT
17.1
SELESAI
18.0
PRACET Fitr
REDAKT Eed
PEMRED
16
KAMIS 10 OKTOBER 2013
Fellaini Cedera,
Legenda Arsenal Siap Kembali
FANS MU GEMBIRA CEDERANYA seorang pemain sepakbola pada umumnya merupakan kabar buruk bagi klub, maupun para pecinta klub tersebut. Tapi reaksi berbeda ditunjukkan para pecinta klub jawara Premier League musim lalu, Manchester United. Dalam pertandingan melawan Shakhtar Donetsk di laga lanjutan UEFA Liga Champions, salah satu awak Setan Merah, Marouane Fellaini mengalami cedera pada pergelangan tangannya dan harus digantikan oleh Ryan Giggs. Kabar cedera Fellaini ini dianggap sebagian para pecinta United sebagai kabar menggembirakan. Hal ini dikarenakan sebagian fans menganggap pembelian pemain asal Belgia ini pada bursa transfer
lalu sebagai pembelian yang sia-sia dan pemborosan belanja tim. Gelandang berpostur 194 Cm ini diboyong dari Everton dengan dana sebesar 27 juta pounds atau setara dengan Rp500 miliar. Melalui akun facebook resmi, pihak klub mengonfirmasi bahwa Fellaini mengalami cedera setelah melakoni laga melawan Shakhtar dan membutuhkan beberapa pekan untuk proses penyembuhan, serta meminta para fans mendoakan agar pemain berambut kribo tersebut cepat sembuh. Tapi, tanggapan dari fans justru mengejutkan. Seorang pengikut fanpage mengirimkan sebuah komentar berbunyi “Ini kabar baik, bahkan kabar hebat. Mudah-mudahan Anda
Marouane Fellaini (Fellaini) tidak akan sembuh,” dilansir Sportsmole, Rabu (9/ 10). Sementara dari akun lain menuliskan komentar bernada serupa yang berbunyi, “Fellaini hanya membuang-buang uang klub.” (***)
Iniesta akan Pensiun di Barca PRESIDEN Barcelona, Sandro Rosell yakin Andres Iniesta akan mengakhiri karirnya di Camp Nou. Saat ini, Iniesta sedang dalam tahap pembicaraan perpanjangan kontrak dengan Los Alzugranas. Namun, kedua pihak belum menemui titik temu. “Iniesta akan mengakhiri kariernya di klub ini (Barcelona). Jika saya harus bertaruh mengenai masa depannya, saya akan melakukan hal itu,” kata Rosell pada Cadena SER. “Kami percaya dia harus menjadi pemain dengan gaji tertinggi kedua setelah Messi,” sambungnya. Iniesta menghabiskan seluruh karier profesionalnya bersama Barcelona. Total, pemain 29 tahun ini telah mencetak 47 gol
LEGENDA Arsenal, Dennis Bergkamp mengungkap akan kembali ke Emirates Stadium di masa depan. Namun, pria Belanda itu menegaskan kembalinya ke London Utara bukan untuk menggantikan peran Arsene Wenger. Bergkamp menikmati 11 musimnya dengan mengenakan kostum The Gunners dan dinilai sebagai salah satu pemain tersukses dalam sejarah Arsenal. Dalam kurun waktu 1995-2006, Bergkamp telah bermain di 315 laga dengan menyumbang 87 gol. Sejumlah gelar berhasil diraih pria kelahiran Amsterdam, 44 tahun silam itu, diantaranya tiga trofi Premier League dan empat mahkota FA Cup. Saat ini, Bergkamp menjabat sebagai asisten pelatih di klub masa kecilnya, Ajax Amsterdam dan telah berlangsung selama dua musim. Namun, Bergkamp menyatakan bahwa bekerja di klub yang membesarkan namanya akan membuatnya bangga. “Perasaan Johan Cruyff milik Barcelona, sementara saya memiliki hal yang sama
Henry dan Bergkamp dengan Arsenal. Saya selalu menikmati masa-masa di sana, karena saya tidak pernah memiliki hal buruk di sana,” ungkap Bergkamp, seperti dilansir The Telegraph, Rabu (9/10).
“Arsenal selalu ada dalam pikiran saya. Ini merupakan bagian dari ambisi saya untuk kembali pada tahap tertentu. Saya tidak melihat diri saya berada di Ajax untuk sisa akhir
karier pelatih saya. Saya juga tidak melihat diri saya sebagai seorang pelatih,” sambung Bergkamp yang juga sempat membela Inter Milan selama dua musim (1993-95) itu. “Saya hanya melihat diri saya sebagai bagian dari staf pelatih. Saya menikmati peran tersebut, terutama pelatihan individu dengan para striker. Saya sudah berbicara dengan Patrick Vieira dan Thierry Henry, keduanya akan sangat senang kembali ke Arsenal suatu hari nanti. Dan Tony Adams tampaknya merupakan pilihan yang tepat juga,” tutup pemain berjuluk Non-Flying Dutchman itu. (***)
PRINT KECIL 13.00
PRACE TAUFIK
REDAKT Andres Iniesta
dari 467 penampilan. Dalam kesempatan yang sama, Rosell berbicara mengenai rumor kiper baru Barca. Victor Valdes tidak memperpanjang kontraknya bersama Barca, sehingga Los Alzugranas sibuk mencari kiper baru. Rosell mengagumi kiper Chelsea yang dipinjamkan ke Atletico Madrid, Thibaut Courtois. “Courtois adalah kiper yang saya sangat sukai. Dia sangat bagus,” ucap Rosell. Barca melakoni start sempurna musim ini. Tim besutan Gerardo Martino menyapu bersih 8 kemenangan dari 9 pertandingan. Mereka akan melanjutkan kampanye La Liga dengan bertandang ke markas Osasuna pada 19 Oktober 2013. (***)
PEMR
SOCIETY
MANTAN Walikota Pariaman Mahyuddin memberikan Ucapan selamat kepada Walikota Pariaman Mukhlis Rahman.
GUBERNUR Sumbar Irwan Prayitno turut memberikan ucapan selamat kepada Walikota Pariaman Mukhlis Rahman.
WAKIL Gubernur Sumbar Muslim Kasim memberikan selamat kepada Walikota Pariaman Mukhlis Rahman.
Pasangan Mukhlis-Genius Resmi
PIMPIN KOTA PARIAMAN Dilantik Gubernur Irwan Prayitno Pariaman, Rakyat Sumbar—Berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 131.13-6890 tahun 2013 dan Nomor 131.13-6891 tahun 2013, tertanggal 4 Oktober 2013, pasangan Walikota dan Wakil Walikota terpilih periode 2013-2015, Drs, H. Mukhlis Rahman, MM Datuak Rajo Basa dan DR, Genius Umar, S.Sos, M.Si dilantik Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno atas nama Presiden RI dalam sidang paripurna istimewa DPRD Kota Pariaman, Rabu (9/10) di Gedung DPRD Kota Pariaman, Jalan Siti Manggopoh, Mangguang, Kecamatan Pariaman Utara. Berdasarkan UU Nomor 12 tahun 2002 tentang Pembentukan Kota Pariaman di Provinsi Sumatera Barat, Walikota dan Wakil Walikota Pariaman, Mukhlis Rahman dan Genius Umar yang dilantik kemaren merupakan nakhoda pasangan Walikota dan Wakil Walikota Pariaman yang ke-6 setelah Firdaus Amin, Sultani Wirman, Nasri Nazar, Mahyudin dan Mukhlis Rahman. Pasangan Mukhlis Rahman dan Genius Umar adalah pasangan yang meraih suara terbanyak dari enam pasang calon walikota dan wakil walikota yang lain pada Pilkada Kota Pariaman yang diselenggarakan pada 4 September 2013 lalu. “Selamat kepada Saudara Drs, H. Mukhlis Rahman, MM Datuak Rajo
KAPOLRES Pariaman Gandung D Wardoyo juga memberikan ucapan selamat kepada Walikota Mukhlis Rahman.
KETUA DPD RI Irman Gusman memberikan ucapan selamat kepada Walikota Pariaman Mukhlis Rahman yang terpilih kembali memimpin Kota tersebut.
KETUA TP-PKK dan Ketua Dekranasda Kota Pariaman dilantik Ketua TP-PKK dan Ketua Dekranasda Sumbar Ny. Nevi Irwan Prayitno.
PASANGAN Walikota dan Wakil Walikota Pariaman Mukhlis Rahman - Genius Umar dilantik Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Basa dan DR, Genius Umar, S.Sos, M.Si sebagai Walikota dan Wakil Walikota masa jabatan 2013-2015, semoga amanah dapat dijalankan dan dipertanggungjawabkan demi pembangunan dan mayarakat Kota Pariaman” kata Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno dalam sambutannya. Sebagai orang pilihan, lanjut Irwan Prayitno, tertumpang amanat dan harapan masyarakat Kota Pariaman untuk melanjutkan keberhasilan
yang telah dicapai sebelumnya sehingga visi untuk mewujudkan Kota Pariaman sebagai Kota Perdagangan dan Jasa di Pesisir Barat Sumatera dapat diwujudkan sebagaiman yang telag ditetapkan di dalam RJPD Kota Pariaman 2004-2023. “Melalui program pembangunan yang telah dijalankan Pemko Pariaman telah berhasil menekan angka kemiskinan sehingga Kota Pariaman menempatkan urutan terendah kedua se-
bagai daerah dengan tingkat kemiskinan terendah di Provinsi Sumatera Barat,” terang Irwan Prayitno. Lebih lanjut, Irwan Prayitno menyebutkan dengan perpaduan pengalaman pemerintahan yang dimiliki oleh Walikota Mukhlis Rahman dan semangat muda Wakil Walikota Genius Umar yang bukan saja sebagai praktisi, namun juga sebagai ahli pemerintahan dengan latar belakang pendidikan tinggi kepamong-
prajaan. Hal ini merupakan formula yang pas dalam membentuk suatu tata pemerintahan yang unggul, guna memacu peningkatan kesejahteraan masyarakat Kota Pariaman secara menyeluruh. Pelantikan dan pengambilan sumpah tersebut dihadiri Ketua DPD RI, Irman Gusman, Anggota DPR RI Refrizal , Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Leonardi Harmainy, Wakil Gubernur Sumatera Barat, Muslim Kasim, Bupati Padangpariaman, Ali Mukhni, Wakil Bupati Padangpariaman, Damsuar, Muspida
Provinsi Sumbar dan Muspida Kota Pariaman serta Ketua TP PKK/Ketua Dekranasda Provinsi Sumbar, Nevi Irwan Prayitno serta beberapa tamu dari Negara Jiran, Malaysia dan sebagainya. Setelah melaksanakan pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Pariaman di Gedung DPRD Kota Pariaman, selanjutnya dilakukan pelantikan Ketua TP PKK/Ketua Dekranasda Kota Pariaman yang dilantik oleh Ketua TP PKK/Ketua Dekranasda Provinsi Sumbar, Nevi Irwan Prayitno. (war)