C M Y K Layanan Pelanggan: 0752 - 627770 0852 6586 8727 rakyatsumbarpers@yahoo.com
SELASA
Lebih Lengkap, Lebih Aktual
8 OKTOBER 2013
LUAR KOTA+ONGKOS KIRIM
Satu Manolak, APBD-P Sumbar Disahkan Bachtul: Relokasi Andam Dewi Gagal Berkali-kali, Disesalkan Padang,Rakyat Sumbar—Suasana rapat paripurna yang digelar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar dalam pengambilan keputusan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Tentang APBD Perubahan (APBD-P) Sumbar tahun 2013, sontak menjadi hening ketika salah satu Anggota DPRD Sumbar menolak Ranperda APBD-P Sumbar 2013 ditetapkan menjadi Perda. Anggota DPRD Sumbar, Bachtul dari Fraksi Perjuangan Reformasi menyampaikan sikapnya itu dihadapan Gubernur Sumbar dan peserta sidang yang dipimpin Ketua DPRD Sumbar, Yultekhnil tersebut.
ECERAN Rp 2.000
Setelah 3 Tersangka Curi 180 Mobil Sumbar-Riau Dikandangkan:
Bachtul menyatakan ketidaksetujuannya dikarenakan relokasi Panti Sosial Karya Wanita Andam Dewi Sukarami yang sebelumnya dianggarkan Rp2,5 miliar dalam APBD awal 2013, gagal direalisasikan karena tak masuk di anggaran APBD-P 2013 ini. Hal itulah yang membuat anggota DPRD Sumbar dari Fraksi Perjuangan Reformasi tersebut memaksa pimpinan sidang untuk melakukan pengambilan suara dengan voting terbuka untuk pengambilan keputusan pengesahan Ranperda APBD-P 2013. Dikatakan Bachtul, anggaran untuk relokasi Andam Dewi sudah disetujui DPRD sejak tahun 2003 silam, dan sejak tahun 2007 hingga 2013 hal itu selalu dianggarkan setiap tahunnya. Namun tidak pernah terealisasi.
04.53
12.13
15.23
18.15
19.21
Baca Satu...Hal 2
Pijit Liar Digerebek, Duo si Mbak �Diangkut�
JONTRA
TENGKAK: Seorang lagi anggota sindikat curanmor lintas provinsi, CN dibekuk di Pekanbaru Sabtu (5/10) lalu menjadi tengkak di Mapolresta Bukittinggi setelah didor karena mencelakai petugas dalam penggerebekan.
PIALA: Sekda Pasaman Drs. Syamsurizal menerima piala WTN dari Dirjen Hubdar Kemenhub RI di Surabaya Kamis (3/10) lalu.
Kabupaten Pasaman Dulang Lagi Prestasi Nasional:
Raih Piala WTN Kedua Kalinya
Pasaman, Rakyat Sumbar—Tak kalah dibanding daerah lainnya di Sumbar, Kabupaten Pasaman, kembali mendulang sukses dengan meraih prestasi bergengsi Piala Wahana Tata Nugraha (WTN) tahun 2013 ini. Penghargaan Nasional tertinggi bidang tertib berlalu lintas dari Presiden RI tersebut, diterima
Kabupaten Pasaman berturut-turut pada tahun 2012 dan 2013. Keberhasilan ini sekaligus mempermanenkan Pasaman sebagai kabupaten paling berprestasi di Sumbar selama dua tahun terakhir.
Seorang Lagi DITANGKOK Coba Melawan, Pahanya Digirik Timah Panas JONTRA Harian Rakyat Sumbar
Bukittinggi,Rakyat Sumbar—Kerjasama yang apik dilakukan jajaran Polresta Bukittinggi dan Padangpanjang serta dua Polsek di kawasan hukum Polresta Pekanbaru, Riau, berhasil membekuk empat anggota sindikat
Bukittinggi, Rakyat Sumbar—Razia rutin penanggulangan penyakit masyarakat (pekat) kembali digelar Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bukittinggi, Senin (7/10 )sekitar pukul 15.00 Wib. Dalam razia mendadak kali ini,jajaran penegak Perda ini menyusuri beberapa lokasi yang berkedok berdagang kuliner akan tetapi diduga juga menyediakan jasa pijit plus-plus. Pada awalnya tim pekat bergerak ke kawasan By Pass Aur Kuning. Sampai di lokasi bermodus jualan sate itu, tim pun tanpa basa basi langsung merangsek masuk. Baca Pijit...Hal 2
pencurian kendaraan bermotor (curanmor) lintas provinsi. Dari pengakuan para tersangka yang kini sudah meringkuk di ruang tahanan Mapolres masing-masing, mereka telah mencuri 180 unit mobil di kawasan Sumbar dan Riau. Kapolresta Bukittinggi AKBP Amirjan, Senin (7/10) menjelaskan, pengungkapan kasus ini berawal ditangkapnya tersangka berinisal IB oleh jajaran Polsek Baso, yang masih di kawasan hukum Polresta Bukittinggi pada Agustus 2013 lalu. Baca Seorang...Hal 2
Baca Raih...Hal 2
Aidil Ditemukan Jua Padang,Rakyat Sumbar—Penambahan hari pencarian Aidil Akbar Walsya,19, membuahkan hasil. Jasadnya, ditemukan tertelungkup diselimuti lumpur Banda Siteba, Padang sekitar pukul 12.15 Wib Senin (7/10) kemarin. Jenazah Aidil yang masih berpakaian lengkap Mapala Unand itu, lantas dibawa ke rumah sakit M. Djamil untuk dibersihkan dan dimandikan. Sekira pukul 14.30 Wib, jenazah yang dikemas dalam peti diusung ke markasnya di kampus Unand untuk disemayamkan seje-
nak. Prosesing itu sebagai penghormatan bagi anggota Mapala Unand ini,dengan dilepas civitas akademika di Auditorium kampus Unand Limaumanis diiringi isak tangis, sebelum diangkut ke rumah duka di Mandiangin, Bukittinggi. Begitu jenazah tiba di rumah duka,Gang Swadaya-Ipuah,Mandiangin, jelang Magrib. Penyambutan jenazah disambut isak tangis sanak-saudara keluarga besar Aidil, jenazah kemudian dishalatkan di Masjid Syukra daerah setempat dan langsung dikubur di Pandam Pekuburan Budi Mulya, Belakang SD Parik, Kampuangcino, Kelurahan Ipuah, Mandiangin Koto Selayan, Bukittinggi.
Terry Putri: Menikah Nomor Empat
Walsya idil Akbar Jenazah A
Baca Aidil...Hal 2
NATONI, TRADISI MENYAPA TAMU MASYARAKAT TIMOR:
Pakai Intonasi Tinggi, Bikin Megawati Terkejut Masyarakat Timor punya tradisi khusus untuk menyambut tamu yang dinamakan natoni. Tak sembarang orang bisa memimpin ritual itu. Wartawan Jawa Pos Diar Candra dan fotografer Farid Fandi berkesempatan mengikuti natoni saat berkunjung ke Timor Tengah Selatan.
Laporan SOFYAN HENDRA DENPASAR
JUMAT siang (4/10) halaman rumah Bupati Timor Tengah Selatan Paulus Victor Roland Mella di Desa Kesetnana, Kecamatan Molo Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, terlihat riuh. Tiga belas orang berpakaian adat Timor dan beberapa warga berpakaian biasa duduk melingkar sambil mengobrol. Kepulan asap rokok, bergelas-gelas kopi serta teh, pinang, dan sirih menemani percakapan orang-orang tersebut.
F-YOPI TAPENU/TIMOR EKSPRES
SAKRAL: Paulus Pai yang bertindak sebagai atonis mengalungkan selendang tenun kepada wartawan Jawa Pos Diar Candra.
Ketika Jawa Pos mendatangi lingkaran itu, salah seorang di antara mereka berdiri dan memperkenalkan diri. Pria yang bernama Melki itu langsung meminta Jawa Pos berdiri berjajar di samping para pria berbaju adat tersebut. “Bapak nanti diam dan mendengarkan saja. Bapak akan diwakili dalam natoni ini. Sebab, kalau salah menjawab, malah buruk akibatnya. Saya pun tak punya kewenangan mewakili Bapak,� bisik Melki kepada kami. Natoni atau sapaan adat masyarakat Timor itu pun segera dilakukan. Para pria berbaju adat Timor kemudian dibagi jadi dua kelompok. Satu bertindak sebagai tuan rumah. Lainnya menjadi tamu. Dibuka dengan nada tinggi dan melengking diiringi gesture tangan di depan dada, natoni pun dilakukan. Satu penutur utama atau yang disebut atonis tuan rumah melontarkan serangkaian pantun dalam bahasa adat Timor. Baca Pakai...Hal 2
KEGAGALAN membangun rumah tangga membuat presenter cantik Terry Putri sedikit trauma menjalin hubungan lagi. Dia mengatakan, saat ini dirinya lebih memprioritaskan karir daripada memikirkan calon pendamping hidup. “Nggak tahu, ya. Sekarang kalau berdoa yang pertama itu pasti keselamatan, terus orang tua, dan keluarga. Yang ketiga supaya acara gue rating-nya tinggi, habis itu baru jodoh,� ujar Terry saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta. Perempuan asal Banjarmasin itu tidak mengelak bahwa dirinya kadang merasa sepi dan galau jika ingat masih jomblo setelah perceraiannya setahun lalu. Untuk menghilangkan perasaan tersebut, Terry berusaha mengalihkan rasa kesepian itu dengan ikut kegiatan-kegiatan, terutama yang berbau amal. Terry mengatakan, banyak keluarga dan temannya yang berusaha menjodohkan dirinya dengan seorang laki-laki. Tapi, Terry mengaku anti dengan perjodohan karena rasanya justru aneh jika pilihan atas laki-laki yang akan mendampinginya seumur hidup tidak keluar dari hati sendiri. Untuk pendamping hidupnya kelak, Terry tidak mematok standar-standar tertentu. Dia mengatakan, syarat utama untuk menjadi kekasihnya cukup satu hal, yaitu baik. “Baik iman, baik agamanya, baik hatinya, baik kesetiaannya, baik pekerjaannya, baik rupanya, pokoknya baik semuanya,� ujarnya, lalu tertawa. (yas/c4/any)
�No K omen... � Komen... omen...� Seorang Lagi Ditangkok * Kawan-kawan nyo sambuah lae mah ...!!! Satu Menolak, APBD-P Sumbar Disahkan * Saparo kurang ciek, kalah juo mah.....???
C M Y K
Korban Terakhir di Hari Pencarian Terakhir
2 Sambungan
SELASA 8 OKTOBER 2013
Raih Piala WTN Kedua Kalinya CMYK
Sambungan dari hal. 1 Sekretaris Daerah Kabupaten Pasaman Drs. Syamsurizal menjelaskan, bahwa Piala WTN diterimanya di Surabaya pada Kamis, (3/10) kemarin. Selanjutnya, piala berwarna kuning emas itu, secara resmi telah diserahkan Bupati Pasaman Benny Utama kepada Ketua DPRD Pasaman Drs. Syahrizal Yusuf dalam suatu acara sederhana di Balerong Pusako Anak Nagari Lubuksikaping, Senin (7/10). Hadir saat itu Kapolres Pasaman, Joko Purnomo, SH, SIk, MSi, Muspida dan pimpinan SKPD Pasaman serta jajaran Dishub dan Satlantas Polres Pasaman. Dari tangan Ketua DPRD, piala setinggi 40 centimeter itu diserahkan kepada Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo, H. Masril, SH,MM. Selanjutnya menurut Masril, piala WTN ini akan diarak keliling Kota Lubuksikaping pada saat Pawai Alegoris merayakan HUT Pasaman yang ke68 yang rencananya digelar pada Selasa ini (8/10). Pada helat itu, rencanya juga akan dihadiri Ketua DPD
RI, Irman Gusman dan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Bupati Pasaman Benny Utama dalam sambutannya menyebutkan, bahwa Kabupaten Pasaman dari waktu ke waktu terus menunjukkan peningkatan prestasi dan prestise signifikan di segala bidang, baik pembangunan physik maupun kemasyarakatan. Buah kerja keras semua pihak itu, katanya, ternyata mendapat apresiasi positif dari Pemerintah Pusat. “Apresiasi dari pemerintah pusat dan provinsi tersebut, sekaligus menjadi motivasi bagi kita semua sebagai aparatur, supaya dapat bekerja lebih maksimal lagi, guna dapat mewujudkan masyarakat Pasaman yang maju dan berkeadilan,” ucap Benny menyebutkan harapannya. Dikatakan, dalam perolehan penghargaan tertinggi bidang lalu lintas ini, tim verifikasi sebelumnya telah menilai kelengkapan sarana dan prasarana lalu lintas yang ada di Kabupaten Pasaman. Diantaranya kelengkapan sarana dan prasarana seperti marka jalan, traffic light, rambu-rambu sudah kita lengkapi.
“Termasuk juga fasilitas transportasi umum seperti terminal, halte dan sarana pendukung lainnya,” terang Bupati Benny. Untuk dapat terus mempertahankan piala bergengsi tingkat nasional pada tahuntahun mendatang, maka itu Benny Utama mengharapkan kepada seluruh lapisan masyarakat, untuk ikut bekerjasama mentaati peraturan-peraturan dalam berlalu lintas. “Kita juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat Pasaman yang telah bersama-sama menjaga ketertiban dan ketaatan dalam berlalu lintas. Semoga penghargaan ini bisa memotivasi masyarakat, agar selalu tertib dalam berlalu lintas dimana pun berada,” pintanya. Sementara itu, Sekdakab Pasaman Drs. Syamsurizal mengatakan, Piala WTN ini adalah penghargaan yang diberikan Pemerintah Republik Indonesia kepada kabupaten/ kota yang mampu menata transportasi public dengan baik. Penilaian tersebut dilakukan atas kategori kota metropolitan, kota besar, kota sedang dan kota kecil dengan aspek penataan transportasi yang
berkelanjutan, serta berbasis kepentingan publik. “Serta ramah lingkungan yang mendapat pertimbangan besar dalam penilaian tersebut,” terang Syamsurizal. Daerah penerima piala maupun plakat tersebut, berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor : KP.975 tahun 2013 tanggal 16 September 2013 tentang Kota/Kabupaten dan Provinsi penerima penghargaan Wahana Tata Nugraha tahun 2013. Selanjutnya, Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Kabupaten Pasaman Masril, SH, MM juga mengatakan, pada tahun 2013 ini Kabupaten Pasaman berhasil menerima Piala WTN sebanyak dua kali. Pertama pada bulan Mei 2013 lalu, yang merupakan hasil penilaian tahun 2012. Sedangkan penilaian untuk tahun 2013, yang terlaksana Agustus 2013 lalu, penghargaannya diserahkan Oktober ini. Hal itu merupakan kebijakan baru Menteri Perhubungan. “Pak mentri maunya, prestasi tahun 2013 diserahkan pada tahun 2013, dan begitu untuk tahun-tahun berikutnya,” ujar Masril. (rh)
Satu Manolak, APBD-P Sumbar... Sambungan dari hal. 1 “Sebagai Dewan harusnya kita malu, karena tak mampu merealisasikan pembangunan Panti Andam Dewi, yang sejak 2007 hingga 2013 dianggarkan, namun selalu berturut-turut gagal,” tegasnya kepada pimpinan sidang, Senin (7/10) kemarin. Relokasi Panti Andam Dewi kata dia, sangatlah perlu, selain kondisi panti saat ini yang tidak layak, juga disebabkan lokasi panti yang berada di Kayu Aro, ibu kota Kabupaten Solok. Keberadaan panti yang berada di Kayu Aro ini menurutnya, cukup menganggu karena bisa menganggu keadaan sekitar. Bachtul pun menyayangkan relokasi ini belum bisa terwujud, meskipun pembebasan lahan sekitar 5 Ha sudah dilakukan Pemkab Solok. “Relokasi ini sangat perlu. Dan sangat disayangkan pembangunan panti ini masih belum bisa terwujud setelah me-
nunggu bertahun-tahun. Hal ini membuktikan gubernur tidak peka,” katanya. Sementara itu pimpinan sidang paripurna, Yultekhnil mengatakan keputusan penetapan APBD-P 2013 tidak bisa dibatalkan, karena telah disetujui delapan fraksi yang ada di DPRD. Dirinya juga menambahkan, bahwa APBD-P 2013 tak bisa penetapannya dibatalkan begitu saja, karena telah melalui pembahasan yang mendalam oleh Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sumbar. Namun dirinya menghargai, keberatan yang dilakukan Bachtul karena memang haknya sebagai anggota dewan. APBD-P 2013 akhirnya disahkan setelah mendapat persetujuan mayoritas anggota dewan, karena hanya Bachtul saja yang menolak. Hal itu, setelah melalui pembahasan yang cukup alot sebelumnya di Banggar DPRD Sumbar, akhirnya APBD-P 2013 provinsi Sumbar disahkan. APBD-P Sumbar 2013 dite-
Sebagai Dewan harusnya kita malu, karena tak mampu merealisasikan pembangunan Panti Andam Dewi, yang sejak 2007 hingga 2013 dianggarkan, namun selalu berturutturut gagal
BACHTUL tapkan dengan rincian Pendapatan Daerah sebesar Rp31,183 triliun lebih, dengan begitu terjadi pergeseran atau bertambah sebesar Rp37,45 milliar lebih.
Sementara itu di sektor Belanja Daerah, APBD-P 2013 ditetapkan sebesar Rp3,33 triliun lebih, atau naik sebesar Rp20,22 milliar lebih dari APBD 2013 awal yang ditetapkan Rp3,31 triliun lebih. Sejumlah fraksi dalam pandangan umumnya sebelum pengesahan mengingatkan, Pemerintah Provinsi Sumbar melalui SKPD terkait untuk segera merealisasikan program-program yang tertuang dalam APBD-P 2013, mengingat waktu yang tersisa hanya dua bulan ke depan. Hal lain yang menjadi sorotan, adalah tentang BUMD yang masih bermasalah, yaitu PT ATS, Grafika, dan Dinamika Jaya. Arkadius dari Fraksi Demokrat menyarankan dilakukan audit berbasis kinerja oleh konsultan independen terhadap tiga BUMD bermasalah ini. Sejumlah fraksi juga menyoroti soal realisasi dana hibah dan bansos, agar direalisasikan secepatnya dan tepat sasaran. (isr)
Pakai Intonasi Tinggi, Bikin Megawati... Sambungan dari hal. 1 Setiap rima terakhir pantun yang diucapkan atonis diucapkan lagi secara bersamaan oleh atutas, para pengiring, dengan lantang. Setelah atonis tuan rumah selesai melantunkan pantun ucapan selamat datang, atonis pihak tamu pun membalasnya dengan pantun. Ketika Jawa Pos menghitung durasi natoni” tersebut, waktu yang dibutuhkan sekitar 14 menit. Usai kedua atonis itu berbalas pantun, Jawa Pos pun dikalungi selendang tenun khas Timor sebagai tanda selamat datang. Natoni ditutup dengan acara bersalaman. Paulus Pai, sang atonis tuan rumah, lalu mempersilakan kami duduk sambil menikmati sirih dan pinang. “Kalau tak biasa, kepala sedikit pusing habis memakan sirih dan pinang ini. Jadi, jangan dipaksa,” ucap Paulus. Nah, Paulus kemudian menjelaskan dalam bahasa Indonesia apa yang diucapkannya dalam natoni itu. Yakni, ucapan selamat datang serta doa keselamatan kepada rombongan Jawa Pos ketika masuk dan meninggalkan Timor Tengah Selatan. Tak lupa doa untuk keberkahan kepada rombongan pun dipanjatkan kepada Tuhan. Di sisi lain, atonis yang mewakili tamu menuturkan ucapan terima kasih atas doa yang diberikan. Tak lupa sang tamu memohon kepada Tuhan agar keberkahan melimpah kepada tuan rumah. Uniknya, ketika diminta untuk mengulangi apa yang
diucapkan pada natoni barus saja, Paulus tak bisa melakukannya. Paulus mengaku seperti dituntun kekuatan lain saat melakukan natoni tersebut. Kalaupun bisa, dia dapat melakukannya dalam bahasa Timor sehari-hari. Bukan dalam bahasa natoni. Pria yang sehari-hari berprofesi petani itu menceritakan, natoni adalah adat yang berumur ribuan tahun. Menjadi atonis sejak 1967, Paulus mendapat kemampuan tersebut dari sang ayah Neno Pai. Paulus pun tak pernah berniat atau bercita-cita meneruskan kemampuan ayahnya menjadi atonis ataupun atutas. Kemampuan ber-natoni itu lahir begitu saja ketika suatu hari pria 74 tahun tersebut mengikuti natoni di kampungnya. Paulus muda yang tak begitu memahami apa yang diucapkan atonis pada upacara natoni tersebut kala itu tiba-tiba masuk rombongan atutas. Sejak itulah Paulus menjadi bagian dari adat natoni. Bahasa yang digunakan dalam natoni bukanlah bahasa Timor keseharian. Tingkat bahasa dalam natoni lebih halus. Kalau dalam adat Jawa, bahasa natoni itu kromo inggil. “Biasanya hanya dari kalangan keturunan amaf (pembantu raja, Red) yang menjadi penutur natoni ini. Kebetulan saya ini amaf suku Molo,” tambah Paulus. Di wilayah Timor Tengah Selatan, mayoritas masyarakat berasal dari suku Amanuban, Amanatun, dan Molo. Ada bermacam-macam variasi natoni. Natoni dalam penyambutan tamu seperti yang dilakukan terhadap Jawa Pos
berbeda dengan kegiatan lain. Natoni biasa dilakukan dalam acara pernikahan, panen desa, kematian, rumah baru, syukuran adat, dan kelahiran bayi. Natoni juga bisa berakibat buruk terhadap mereka yang salah mengucapkan. Atonis yang salah ucap bisa celaka atau mengalami nasib buruk. Tak sedikit pula yang berakhir kematian. “Pernah ada kejadian usai natoni. Salah seorang atonis batuk darah. Rupanya, atonis itu salah ucap. Tak berapa lama atonis tersebut meninggal dunia. Kejadian seperti itu berulang-ulang terjadi,” ungkap Paulus. Simson Panam, sang atonis yang mewakili tamu, menambahkan bahwa asal keluarga para pelaku natoni tecermin dari bentuk tutup kepala yang dikenakan. Tutup kepala terbuat dari kain tenun yang motifnya mirip batik. “Kalau bertanduk dua itu menunjukkan mereka adalah keturunan raja atau bangsawan. Kalau bertanduk satu, mereka berarti dari keluarga pahlawan,” tutur Simson. Simson bergabung dalam barisan adat natoni sejak 2007. Proses yang dilalui pria berusia 54 tahun itu pun sama dengan yang dialami Paulus. Di sisi lain, kemampuan atonis Paulus dan Simson itu membuat keduanya pernah bertemu dengan presiden Indonesia. Paulus bahkan dua kali bertemu Megawati Soekarnoputri. Yakni, pada 2003, ketika Megawati menjabat presiden keempat, dan 2008, saat Megawati berkunjung ke Kupang sebagai ketua umum PDIP. Sementara itu, Simson pernah
sekali menyambut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di SoE pada 2011. Paulus dan Simson tak merasa grogi meski menyambut orang nomor satu di republik ini. Keduanya pun tak mempersiapkan apa yang harus diucapkan saat berjumpa presiden. Mereka percaya bahwa kekuatan luhur akan membimbingnya selama berniat baik. Pengalaman berjumpa para presiden itu meninggalkan cerita masing-masing. Simson menyebutkan, saat menyambut SBY, dirinya dibrifing protokoler presiden bahwa natoni tak boleh melebihi 15 menit. Padahal, soal durasi, Simson tak bisa menentukan. “Saya hanya bilang iya dan iya. Katanya, jadwal presiden padat. Jadi, harus singkat, padat, dan jelas,” kata Simson. Untung, natoni SBY di Penfui, Kupang, saat itu pas 15 menit. “Kalau lebih, saya tak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya,” sambung dia. Sementara itu, Paulus dengan bangga menyebutkan Megawati selalu teringat kepada dirinya. Pada pertemuan pertama, 15 Maret 2003, di helipad SoE, Paulus mengawali natoni dengan nada tinggi. Ekspresi wajah Megawati tertangkap kaget. Paulus memaklumi itu. Lalu, pada pertemuan kedua, 15 Mei 2008, di Penfui Kupang, Megawati menghampiri Paulus. “Rupanya kamu lagi yang menemui saya di sini. Saya sekarang sudah tak lagi kaget ketika kamu pertama mengucapkan salam pembuka (natoni, Red) tadi,” kata Paulus menirukan kata-kata Megawati yang selalu diingatnya itu. (*/ c10/tom)
Pijit Liar Digerebek... Sambungan dari hal. 1 Disana, jajaran Pol PP ini menemukan beberapa kamar yang disekat triplek, dan ditemukan satu pasangan tengah beraktivitas pijit illegal. Mereka yang tertangkap ‘basah’ ini, tak bisa mengelak lagi.Dua orang tukang pijit dan seorang tamunya pun dibawa ke Markas Pol PP di Belakangbalok, berikut bukti kasur dan minyak urut. Puluhan orang yang lewat di ruas jalan di daerah tersebut hanya bisa melongo melihat penggerebekan itu. Tim razia pekat yang langsung dipimpin Kepala Kantor Satpol PP Kota Bukittinggi Drs Syafnir dan Kasi Ops Novrizal SH ,inipun kemudian bergerak ke kawasan Benteng Pasar Atas.Akan tetapi hasilnya nihil. Kecuali begitu bergerak ke arah kawasan Jam Gadang, disana jajaran menemui beberapa orang pedagang yang membandel dengan masih berjualan di pelataran pendestrian yang terlarang. Beberapa barang dagangan
JONTRA
DIANGKUT: Dua pemijat tak berizin diangkut ke Mapol PP Bukittinggi dalam razia Pekat Senin (7/10) kemarin. dan seorang wanita penjual kuliner dijalanan pun terpaksa harus ikut ke markas Pol PP untuk diberikan pengarahan. Kasat Pol PP Syafnir mengatakan, tim razia pekat telah lama mengintai aktivitas jasa pijit plus-plus berkedok pedagang kuliner ini.”Setelah diyakini memang ada, maka kami segera menangkap basah mereka,” ungkapnya. Bagi mereka yang tertangkap ini akan didata identitas-
Aidil Ditemukan Jua Sambungan dari hal. 1 Dicari 10 Hari Aidil, menjadi korban derasnya aliran besar yang mendadak di sungai Patamuan, Batubusuk, Kecamatan Pauh, Sabtu(28/9) lalu. Saat itu, bersama sejumlah rekan-rekan anggota Mapala Unand melakukan kegiatan survey lokasi pendidikan dasar bagi anggota baru. Aidil semula ditemukan dalam keadaan telungkup seperti bersujud.Korban air bah yang mengamuk di aliran Patamuan sepuluh hari lalu itu sudah sepuluh hari dicari tim gabungan. Tak cuma SAR Padang, juga Provinsi dan relawan yang simpati termasuk anggota Mapala Unand. “Dia ditemukan berdasarkan informasi dari warga sekitar, dan tim basarnas hanya mengambil dan membawa ke RSUP M.Djamil,” ucap Zainul Thahar dari Basarnas Sumatera Barat, Senin (7/10). Ditambahkannya, korban ditemukan dalam keadaan sedang bersujud dan tertimbun pasir sungai, dan jasad korban langsung dikenalkan kepada keluarga dan Mapala Unand. Lanjutnya, keluarga dan kalangan Mapala Unand membenarkan, bahwa jasad tersebut benar Aidil Akbar, karena menggunakan jam tangan dan baju yang dipakai korban saat melakukan survei. Sebelum jasad korban di-
makamkan terlebih dahulu diupacarakan Mapala Unand sebagai pelepasan Aidil Akbar di Auditorium Unand yang dihadiri rektor. Setelah itu, barulah rencananya jasad korban terakhir air bah ini dimakamkan di pandam keluarga di kampung halamannya, Bukittinggi. Unand pun berkabung, terutama Mapala Unand. Ratusan orang terlihat melepas jenazah korban terakhir dari 8 orang yang dihanyutkan, 2 selamat, dalam suasana haru. Setelah sukses menjalankan tugasnya, Tim SAR korban tragedi sungai Patamuan yang berposko di kawasan kampus Universitas Bung Hatta, menutup operasinya sehari itu juga. “Kita tutup operasi pada pukul 14.00, hari ini,” kata Kasiop Basarnas, Juanda Sodo, sebagaimana dilansir padangtoday (grup Rakyat Sumbar). Operasi kali ini, berjalan selama sepuluh hari dari tujuh hari yang direncanakan, karena pencarian ditambah tiga hari jelang penutupan. Operasi SAR melibatkan ratusan orang dilakukan pada penyisiran pulau,sungai dan daerah perbukitan di sekitar Patamuan. Operasi itu, termasuk penyelaman berbagai sudut aliran yang dicurigai. Ditemukan Sugiono Sebelumnya, jasad korban ditemukan Sugiono (56), warga Taratang Kampung Jua, yang berprofesi sebagai nelayan, saat mencari ikan di kawasan Jembatan Siteba, dari atas
CMYK
Banda Bakali. Sugiono semula melihat gundukan pasir yang mencurigakan,dan itu sepintas bentuk bagian yang menyerupai punggung bagian belakang manusia. Merasa yakin itu jasad, karena berbau menyengat, Sugiono lalu memanggil warga setempat untuk memberitahukan hal tersebut.Namun warga sempat tak percaya kalau itu adalah tubuh manusia. Sebab, bangkai hewan memang kerap terdampar di kawasan jembatan Siteba itu. Walau begitu, Sugiono tak patah arang, Ia lalu bergegas melaporkan temuannya ke petugas polisi yang sering berjaga di pos Siteba. Polisi yang mendapatkan informasi tersebut langsung menuju TKP.Alhasil apa yang ditemukannya benar, merupakan jasad manusia. Setelah memastikan itu adalah manusia, petugas polisi ini langsung menghubungi tim SAR.Selang beberapa menit, tim SAR tiba di TKP. Setelah tim mengidentifikasi jasad yang berhasil ditemukan,dan memastikan korban adalah Aidil Akbar Walsya, barulah diangkut. “Awalnya saya curiga kalau dalam gundukan pasir tersebut adalah sosok manusia. Setelah saya menghubungi polisi yang sedang bertugas di kawasan siteba, barulah dipastikan kalau memang itu mayat,” kata Sugiono, Senin (7/10). (mul/ jtr/*)
Seorang Lagi Ditangkok Sambungan dari hal. 1 Dari hasil pengembangan penangkapan itu, ternyata tersangka IB merupakan anggota sindikat curanmor antar provinsi, dimana kawanannya cukup banyak. Tak urung, karena banyaknya tempat kejadian peristiwa (TKP) kemalingan kendaraan, membuat tujuh Polres di Sumbar melakukan pelacakan barang bukti (bb) secara bersama. Soalnya, menurut pengakuan tersangka IB, hasil curian tersebut disebarnya ke beberapa daerah di Sumbar, baik berupa mobil yang masih utuh, maupun komponen mobil yang telah dipreteli untuk dijual secara eceran. Hasilnya, tiga tersangka lagi dibekuk, diantaranya tersangka berinisial GP dan OK yang saat ini telah diamankan di Mapolresta Padangpanjang. Berikut, tersangka berinisial CN yang kini telah diamankan di sel tahanan Mapolresta Bukittinggi. Dalam kasus ini, polisi juga telah menetapkan tiga orang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO), yang masih merupakan anggota komplotan mereka ini. Untuk tersangka CN misalnya, Ia dibekuk di Kota Pekanbaru, dalam rumah istrinya pada Sabtu (5/10) pukul 13.30
Wib. Saat ditangkap, tersangka berusaha bersembunyi dalam kamarnya. Namun karena persembunyian itu diketahui polisi, tersangka CN berusaha pula melawan dan berhasil melukai petugas. Aksi nekad tersangka membuat petugas terpaksa menghadiahinya timas panas dan bersarang di bagian paha kirinya. “Dari 180 unit mobil curian yang diakui tersangka, sebagian mobil masih utuh dan sebagian lagi telah dipreteli. Untuk kawasan Bukittinggi, tersangka mengakui telah mencuri mobil di sembilan TKP, dengan barang bukti 11 unit. Namun baru dua TKP terungkap,” sebut Kapolres Amirjan. Menurut Amirjan lagi, dalam melakukan aksinya, para tersangka terindikasi menggunakan senjata rakitan berlaras pendek. Modus pencurian yang dilakukan tersangka juga bervariasi, mulai dari memecah kaca depan mobil hingga penggunaan alat khusus. Dalam memilih target, tersangka cenderung beraksi di tempat yang sunyi, baik di lokasi parkir, di depan rumah dan dimana saja yang mereka anggap aman untuk beraksi. “Tersangka CN dalam sindikat ini berperan sebagai pencuri dan penjual mobil hasil
REDAKSI Terbit Sejak 1 April 2010 Badan Penerbit : PT Sumbar Intermedia Pers Jawa Pos News Network Komisaris Utama : H. Sutan Zaili Asril Komisaris : H. Marah Suryanto Direktur/General Manager/ Firdaus Penanggungjawab: Pemimpin Redaksi : Hendra Efison Pemimpin Perusahaan : Zul Afkar
nya, kemudian dikenakan sanksi tindak pidana ringan (tipiring).”Sekaligus diberikan pengarahan agar tidak mengulangi perbuatannya kembali,” tegas Syafnir. Jika mereka yang didata ini tertangkap lagi nanti, maka pihaknya akan mengandam dewikan mereka. “Tertangkap lagi, nanti kirim ke tempat pembinanan Andam Dewi di Suka Rami, Solok,” pungkasnya. (jtr)
Redaktur Senior: Harmen. Pj Redaktur: Afrizal, Edward, Jon Kenedi; Reporter: Bukittinggi: Jontra. Agam: Zainuddin Koto, Romi Firmansyah, Wiwik Usi Susanti; Tanahdatar: Ali Nurdin; Padangpanjang: Jon Kenedi; Payakumbuh: Meddy Sulhendi; Limapuluh Kota: Dody Syahputra. Pasaman: Herizon, Riki Hendra; Pasaman Barat: Basrinal, Roni Paslah, M. Bisri. Sawahlunto: Rika Arnelia. Sijunjung: Yelfianto, Dharmasraya: Suhardi, Oskal, Solok: Welluril, Padang: Arief Kamil, Muharman, Isran, Murdiansyah Eko Putra. Pariaman; Mudawar Piliang; Pesisir Selatan; Dikky Lesmana, Ressi Amra, Primadoni. Sekretaris Redaksi: Fitri Syahril; Pracetak: Taufik Indra (Koordinator), Nuzirwan, Rangga Alif, Budi Hermanto Desain Iklan: Syairul Arifin; Manager IT: Yonaldi.
USAHA Manager Pemasaran Koran & Iklan: Zul Afkar; Departemen Pemasaran Koran: Zul Afkar (Pjs Kepala); Penagihan & Adm Koran: Elvi (Koord), Rahmad Danil; Departemen Pemasaran Iklan: Zul Afkar (Pjs Kepala), Pengembangan Iklan: Roni Novendra; Manager Keuangan, SDM & Umum : Zul Afkar; Yoni Rosandri; Bagian Umum, SDM dan Keuangan: Sherly Shaleni (Koord).
curian. Dari hasil pemeriksaan sementara, barang curian tersebut dijual di kawasan Riau dan Sumbar. Namun kami masih terus melakukan pengembangan,” jelas Kapolres. Kapolres menambahkan, tersangka tidak memilih merk dan jenis mobil yang dicurinya, sehingga dari 180 unit mobil itu terbagi dalam beberapa merk dan jenis. Saat ini dua mobil telah diamankan di Mapolresta Bukittinggi untuk dijadikan barang bukti, diantaranya mobil Avanza hitam nomor polisi (nopol) BM 174 RE dan mobil Kijang pick up warna biru dengan nopol B 9217 TD. Tapi dari penuturan tersangka kepada penyidik kepolisian, kedua nopol kendaraan tersebut adalah palsu. Tersangka sendiri tidak ingat angka nopol aslinya, karena sulit mengingat banyaknya hasil curian mereka. Tersangka juga mengaku bahwa warna biru pada mobil Kijang pick up itu adalah palsu, karena aslinya mobil tersebut berwarna krem. “Dalam melakukan aksinya, sindikat curanmor ini tidak segan-segan melukai korbannya. Dalam kasus ini, kami menjerat tersangka dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman lima tahun penjara,” pungkas Amirjan. (***)
ALAMAT: Jl Raya Kapeh Panji No 54 D Kapeh Panji, Jambu Air, Kabupaten Agam. Telepon: 0752-627770. Tarif Iklan: Iklan Display Halaman Pertama: Rp 15.000,--/mm kolom (FC). Iklan Display Halaman Dalam: Rp 10.000,--/mm kolom (FC), Rp 7.500,--/mm kolom (BW). Pariwara: Rp 5.000.000,--/halaman (FC), Rp 3.500.000,--/halaman (BW). Harga iklan ditambah pajak 10 persen. Harga Langganan: Rp 50.000,--/ bulan (untuk Kota Padang), luar kota Padang ditambah ongkos kirim. Percetakan: PT Padang Graindo Mediatama, Direktur Utama: Marah Suryanto, General Manager: Syukron Putra. Alamat: Jl Adinegoro No 17A, Lubuakbuayo, Padang, Sumbar. Telp: (0751) 481222. Isi di luar tanggung jawab percetakan Wartawan Harian Umum Rakyat Sumbar dibekali indentitas (kartu pers), dan tidak menerima pemberian berbentuk uang atau apapun yang berhubungan dengan profesinya.
CMYK
Padang 3
SELASA 8 OKTOBER 2013
BPNB Kembalikan Marwah Budaya Tradisi:
Tampilkan ‘Rantak Kudo’ Pessel Melalui “Baretong di Hari Tarang” CMYK
Sumatera Barat atau Minangkabau kaya dengan seni budaya tradisional. Budaya tradisional itu hampir tersebar di seluruh daerah. Namun, kekayaan budaya tradisional itu mulai tergerus zaman. Munculnya budaya modernisasi membuat budaya tradisional mulai “ terpinggirkan. Untuk itu, Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Padang ingin mengangkat kembali marwah dan “kehormatan” budaya tradisional itu. Melalui iven “ Baretong di Hari Tarang”, BPNB Padang menampilkan Tari Rantak Kudo dan Tari Kain yang berasal dari Kabupaten Pesisir Selatan.
Laporan TRISNO EDWARD PADANG
PENAMPILAN seni budaya “Ranah Pasisie” itu, digelar pada Sabtu malam (5/10). Kedua tarian tradisional itu dibawakan oleh Sanggar Ambun Timbulun, Painan, Pesisir Selatan. Tari Rantak Kudo dan Tari Kain itu diiringi nyanyian atau dendang. Dengan gerakan lemah gemulai, dua penari cukup membuat penonton
PENAMPILAN Tari Kain dari Pesisir Selatan di BPNB Padang, Sabtu malam (5/10) lalu.
terhibur. Alat musik pengiring menggunakan gendang. Rakyat Sumbar turut serta menyaksikan penampilan dua tarian tersebut. Kita juga sempat mewawancari Ketua Sanggar Ambun Timbulun Amlis Malin Sati. Menurut Amlis, Tari Rantak Kudo menceritakan tentang sekelompok peladang, dan menampilkan gerakan orang pergi ke sawah atau ke kamar mandi. Gerakan tersebut juga menyerupai rentak kuda, sehingga disebut Tari Rantak Kudo. “ Tari ini ditampilkan saat baralek atau acara adat. Tari Rantak Kudo juga dilombakan di Painan. Perlombaan itu dilaksanakan sekali setahun. Sementara, Tari Kain mengandung unsure beladiri. Dalam Tari Kain diceritakan dua orang yang sedang menampilkan aksi beladiri. Dan, kain berguna untuk pengikat atau senjata. Sanggar kita ini sudah berjalan 3 tahunm, dan hanya fokus ke seni tari,” terang Amlis kepada Rakyat Sumbar, kemarin. Selain dua tarian itu, seni budaya lainnya yang ditampilkan adalah Silat Tradisional yang dibawakan salah satu sanggar dari Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Padang. Silat Tradisional ini tidak hanya dibawakan oleh orang dewasa,namun juga menampilkan anak-anak remaja khususnya
perempuan. Ketua Panitia Pelaksana “Baretong di Hari Tarang” BPNB Padang Yulisman menjelaskan penampilan tarian tradisional dalam kegiatan kali ini, karena tarian itu belum dimodifikasi. Tari Rantak Kudo dan Tari Kain adalah seni tradisional murni. Kedua tarian ini hanya terdapat di Kabupaten Pesisir Selatan. “ Dalam pagelaran kali ini, kita ingin menampilkan budaya yang betulbetul bernilai tradisional. Kita melihat dua tarian itu belum tersentuh budaya modernisasi sedikitpun. Artinya, belum ada unsur budaya lain yang masuk ke dalam kesenian tersebut. Apalagi, tarian itu hanya dimiliki satu daerah yakni di Painan, Kabupaten Pesisir Selatan,” terang Yulisman. Yulisman menambahkan BPNB Padang juga mengetengahkan silat tradisional dari Bungus Teluk Kabung. Silat yang ditampilkan adalah Silek Kampuang. “ Selain itu, mereka memiliki regenerasi yang dapat melestarikan tradisi dan mewarisi nilai budaya. Pencak silat tradisional itu berasal dari daerah terpencil di Bungus Teluk Kabung. Mereka menonjolkan unsur pelestarian budaya, serta didukung adanya regenerasi yang bagus,” pungkas Yulisman. (***)
Korbannya, Danru Pol PP Mentawai Ditinju Terbunuh:
Hendrizal Dituntut 8 Tahun Penjara M. EKO MPUTRA Harian Rakyat Sumbar Padang, Rakyat Sumbar—Terdakwa Hendrizal, (35), asal Mentawai akhirnya dituntut 8 tahun penjara, karena terbukti bersalah dalam persidangannya di Pengadilan Negeri Padang Senin (7/10) kemarin. Terdakwa yang belakangan mengaku sangat menyesali perbuatannya, terbukti membunuh Harnes Martius,Danru Satpol PP Kabupaten Mentawai. Dan atas perbuatannya itu, Hendrizal didakwa telah melanggar pasal 354 ayat (2) KUHP tentang penganiayaan berat. “Korbannya Harnes Martius mengalami luka parah dan akhirnya meninggal dunia,
makanya dituntut 8 tahun penjara,” kata Jaksa Penuntut Umum (JPU) Melly Trisna dan Jarot. Sementara Penasehat Hukum (PH) terdakwa Desmon, dalam sidang itu meminta majelis hakim meringankan hukuman yang akan diberikan kepada terdakwa, mengingat terdakwa tulang punggung keluarga. Sebaliknya,terdakwa hanya dapat pasrah dengan tuntutan tersebut dalam sidang diketuai Asmar beranggotakan Astriwarti dan Syafrizal. Untuk putusan akhir majelis hakim, sidang ditunda hingga 28 Oktober 2013 mendatang. Baru saja sidang usai, terdakwa dikawal ketat langsung dimasukan ke
mobil tahanan yang telah disiapkan. Pada sidang sebelumnya terdakwa Hendrizal mengaku kalau dirinya telah melakukan pemukulan. “ Memang buk waktu kejadian itu saya yang memukul korban hingga terluka, namun saya kilaf buk,” sebutnya. Kejadian naas ini terjadi pada 16 Juli 2013 sekitar pukul 22.30 Wib, dimana saat itu ada penertiban pedagang di dermaga untuk menyambut kedatangan menteri. Sebelum ditertibkan, kepada semua pegadang telah diberitahukan dengan pengumuman. Saat penertiban dilakukan, Hendrizal tidak berada di tempat. Tak terima ditertibkan, Hendrizal bersama istri serta camat setempat mendatangi korban.
Dalam pertemuan itu, sempat cek-cok dengan Harnes Martius, dan Hendrizal yang marah langsung memukul kepala Harnes Martius hingga menggeluarkan darah dan jatuh. Korban yang bersimbah darah, langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Mentawai. Korban yang kondisinya semakin memburuk, langsung dirujuk ke rumah sakit Yos Sudarso Padang untuk mendapatkan perawat medis. Hanya beberapa hari dirawat,Harnes Martius meninggal akibat luka seriusnya. Hasil visum,korban pendarahan di selaput otak, luka dahi sebelah kanan, dan pendarahan otak. Sementara itu Hendrizal yang memukul korban langsung melarikan diri, namun keberadaannya diketahui polisi, Dia pun ditangkap tanpa perlawanan. (*)
RESMIKAN : Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansarullah resmikan Kelompok tani (Keltan) Gunung Mananti di Kecamatan Kuranji,Minggu (6/10) kemarin.
Macet Pasar Bandabuek Segera Diatasi
CMYK
Kadis Pasar: Pengerjaan Renovasi Tengah Diburukan Padang, Rakyat Sumbar—Kemacetan di depan Pasar Bandabuek dampak membludaknya pedagang berjualan di lahan parkir pasca turun dari lantai dua sebulan lalu makin dikeluhkan para pengguna jalan. Khususnya bagi pengendara sepeda motor dan mobil, serta para pejalan kaki. Bukan hanya itu, kemacetan yang terjadi pada hari “balai” yakni Selasa, Kamis dan Sabtu,juga dipicu sembrawutnya fasilitas parkir hingga memakan badan jalan. Kepala Dinas Pasar Kota Padang, Hendrizal Azhar membenarkan, kemacetan yang terhadi di depan Pasa Bandabuek sebenarnya bukan terjadi akibat aktivitas pedagang berjualan, melainkan buntut tidak terkelolanya lahan parkir yang memakai seperempat badan jalan. Meski begitu ia tak menampik hal itu sedikit banyak imbas dari pemindahan pedagang ke lahan parkir di areal pasar, yang sebelumnya dijadikan tempat berjualan para pedagang. Pemindahan itu dilakukan karena terjadi kebocoran yang mengakibatkan banjir di lantai dua pasar, yang saat ini menurutnya sedang dilakukan perbaikan. Dan kini, diupayakan para pedagang itu akan kembali menempati posisi semula dalam waktu dekat.”Sekarang kita hanya melakukan tahapan finishing dan pembenahan, dalam waktu ke depan kita pindahkan lagi mereka ke lokasi semula,” ujarnya kemarin. Hendrizal menambahkan, selain pengerjaan renovasi, pihaknya juga melakukan pembangunan pagar sebagai upaya mempercantik pasar tradisional di Kecamatan Lubukkilangan ini. “Nantinya kita juga akan membangun taman sehingga penataannya semakin baik,” sambung Hendrizal. (rif)
Bocori Kepala Afrijon, Andi Didakwa Menganiaya Padang, Rakyat Sumbar—Terdakwa Andi Harianto (30) warga Lubukbegalung, Kota Padang, terpaksa diseret ke meja hijau, karena diduga melakukan penganiayaan. Terdakwa yang menjalani sidang di Pengadilan Negeri Padang, Senin (7/10) kemarin mendengarkan dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dibacakan Dewi Indah,yang menyatakan terdakwa terbukti melakukan pemukulan yang menyebabkan korbannya mengalami luka. “Akibatnya Afrijon mengalami luka robek di bagian kepala, sehingga korban harus mendapatkan pertolongan di rumah sakit.Karena itu,terdakwa terbukti melanggar pasal 351 KUHP tentang penganiayaan,”ulasnya. Sementara terdakwa yang tidak didampingi Penasehat Hukum (PH) mengakui semua perbuatannya. “ Memang buk hakim, saya sudah memukul korban dengan botol, sehingga kepalanya berdarah,” ungkapnya pada sidang dipimpin Asmar beranggotakan Astriwarti dan Syafrizal itu. Pemukulan itu terjadi pada 20 Juli 2013 lalu, sekitar pukul 08.30 Wib di kawasan Gaung, Kecamatan Padang Selatan. Saat itu korban Afrijon memarkirkan sepeda motornya, tiba-tiba terdakwa Andi datang meminta uang parkir sambil marah-marah. Padahal uang tersebut sudah dibayar Afrijon. Afrijon yang tak mau melayani Andi, lalu pergi meninggalkannya. Tak terima sikap korban, terdakwa Andi pun jadi makin marah. Andi yang marah langsung mengambil botol dan mengejar Afrijon. Afrijon yang saat itu sudah berada di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) bersama temannya, langsung dihadiahi botol. Kepala korban pun bocor. Korban yang mengeluarkan darah dan mengalami luka cukup serius langsung dibawa ke rumah sakit, sedangkan Andi langsung diamankan warga dan dibawa ke kantor polisi untuk diminta pertanggung jawaban. (eko)
Foto Caleg PDIP Berdampingan Jokowi
Irigasi Gunung Sago Banyak ‘Bocor’ Keltan Gunung Menanti Diresmikan Wawako Mahyeldi Padang, Rakyat Sumbar—Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansarullah, Minggu (6/10) kemarin meresmikan kelompok tani (Keltan) Gunung Mananti di Kecamatan Kuranji. Dalam sambutannya, Wawako mengatakan Kehidupan secara berkelompok sebuah hal yang sangat diperlukan dalam memudahkan masyarakat untuk berusaha, sesuai keinginan secara bersama-sama. Kerjasama pemerintah dan masyarakat menurutnya, akan mendukung sekaligus memberikan motivasi bagaimana kelompok – kelompok usaha ini, sehingga warga masyarakat maju dan sukses. “Kelompok tani, kelompak nelayan, kelompok pedagang kaki lima dan kelompok lainnya, merupakan sendi kehidupan yang harus tetap selalu hidup,”ulasnya. Salah satu tujuannya, menurut Mahyeldi, adalah mensejahterakan kehidupan masyarakat dan anggota kelompok itu sendiri. Untuk itu Wawako ini menghimbau masyarakat agar terus melakukan berb-
gai perubahan, dengan cara membentuk kelompok–kelompok kecil dalam satu Kelurahan. Gunanya, tiada lain agar pemerintahan lebih mudah menyampaikan berbagai kegiatan-kegiatan kemasyarakatan nantinya. “Sebuah kesuksesan akan dapat dicapai tak terlepas dari rasa kekompakan, persatuan dan kebersamaan dalam satu kelompok, satu tujuan.Yakni hidup sejahtera bersama keluarga ke depannya,”tambah Mahyeldi. Dalam peresmian kemarin itu, selain masyarakat Kuranji juga disaksikan tokoh masyarakat setempat, Adib Alfikri dan Kamaruddin, ninik-mamak serta bundo kanduang serta para tokoh masyarakat. Kamaruddin dalam kata sambutannya mengatakan, kelompok tani Gunung Menanti sebenarnya sudah berdiri sejak tahun 1970 silam, namun tahun 1980 sampai sekarang fakum pada berbagai kegiatan di bidang pertanian.” Ini momen bagi kami bersama warga Kelok Kerunji kumpulan para petani. Yakni bermusyawarah dan bermufakat untuk meresmikan kelompok tani ini kembali. “Dan meminta Wakil Walikota Padang meresmikannya, tentu kita berharap agar kelompok tani gunung mananti dapat bekerja sama dengan berbagai lapisan masyarakat dan pemerintah,”katanya.
Saat ini yang menjadi masalah bagi kelompok taninya,yaitu masalah irigasi air yang banyak bocor, sehingga air pertanian banyak terbuang sia-sia. ”Sehingga tidak sampai ke sawah kami, sedang air pertanian kelompok tani gunung menanti hanya mengandalkan aliran sungai Gunung Nago saja,” ujarnya. Pada kesempatan itu, Ketua Keltan Gunung Menanti, Zulkifli M didampingi Sekretaris Evi Erianto dan bendaharawan Syafri Bambang mengatakan, bahwa kekeringan atau kekurangan air untuk pertanian mereka sudah berlangsung sejak lama. “Malahan sejak terjadi galodo atau air bah menghantam bendungan Gunung Nago tempat pembagian air dua tahun lalu,saat itu akan berbuka puasa,”jelasnya. Sejak itulah, tuturnya, sawah pertanian mereka tidak lagi cukup air, sehingga hasil pertanian tiap tahunnya terus turun, tidak sesuai dengan hasil yang diharapkan warga. “Sehubungan dengan itulah kami hidupkan kembali kelompok tani yang sudah lama fakum dalam kegiatannya,”katanya. Kami,tukasnya, sangat berharap banyak kepada semua instansi pemerintahan dan masyarakat yang berkompaten bidang pertanian.”Tentunya untuk dapat bekerjasama dengan kami.Bila ada berbagai pelatihan nantinya, kami akan kirimkan utusan,” urainya. (rif)
Padang, Rakyat Sumbar—Fenomena dan melonjaknya elektabilitas Gubernur DKI Jakarta yang juga kader terbaik Partai Demolrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Joko Widodo (Jokowi) ternyata dimanfaatkan para calon anggota legislatif di daerah, termasuk kota Padang. Di beberapa ruas jalan di Kota Bengkuang, terlihat foto para caleg PDIP yang bersanding dengan Jokowi bukan dengan ketua umum partainya, Megawati. Malahan saking ‘menggigitnya’ nama Jokowi yang disebut-sebut bakal maju ke RI 1 itu juga dimanfaatkan salah satu calon walikota Padang yang langsung mendatangkan Jokowi sebagai sarana mengais suara pemilih. Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP kota Padang, Albert Indra Lukman menyebut, hal itu merupakan sesuatu yang wajar dan tidak memungkirinya sebagai bagian dari strategi caleg. “Sebagai partai politik tentu harus menangkap aspirasi masyarakat, karena memang Jokowi tokoh yang fenomena dan dicintai masyarakat,” sebutnya kemarin. Menurut Albert, pemasangan foto Jokowi sebenarnya tidak perlu dipersoalkan karena Jokowi juga kader PDI Perjuangan. “Hal itu juga menjadi bukti dari apa yang dikatakan ibu ketua umum, bahwa PDI Perjuangan sudah mempersiapkan regenerasi kepimpinan dan itu salah satunya Jokowi,” tambah Albert. Menurutnya, sosok Jokowi merupakan contoh pemimpin yang benar-benar pro terhadap aspirasi masyarakat, selalu berbuat atas dasar kepentingan masyarakat dan layak menjadi panutan. (rif)
CMYK
4 Pariaman-Padangpariaman
SELASA 8 OKTOBER 2013
Pariaman Terima WTN Keempat Kalinya MUDAWAR Harian Rakyat Sumbar
WAR
WALIKOTA Pariaman Mukhlis Rahman ketika yang didampingi Kadishubkominfo Kota Pariaman, Agusriatman ketika menerima penghargaan piala Wahana Tata Nugraha (WTN) kategori tertib Lalu Lintas tahun 2013 yang keempat kalinya diserahkan Menteri Perhubungan, E.E. Mangindaan.
Jonpriadi Ditunggu Tugas Berat Padangpariaman, Rakyat Sumbar - Pemilihan Jonpriadi sebagai Sekda sudah melalui beberapa pertimbangan. baik itu dari segi kepangkatan, kapasitas pribadi, maupun pengalaman dan prestasi kerja yang bersangkutan. Hal tersebut ditegaskan Bupati Padangpariaman, Drs. H. Ali Mukhni ketika melantik Jonriadi, SE, MM sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Padangpariaman di Hall Kantor Bupati IKK Paritmalintang. Bupati Ali Mukhni berharap Jonpriadi selaku Sekda yang baru dapat melaksanakan tugas dengan baik. Banyak PR yang harus diselesaikan, salah satunya adalah peningkatan kinerja dan disiplin pegawai.
“Tugas berat sudah menunggu Sekda yang baru yaitu mensukseskan visi dan misi Pemerintah Daerah. Dimana, pada saat sekarang sudah berjalan 3 tahun periode kepemimpinan kami. Tentu waktu yang tersisa akan memasuki fase finishing dari setiap misi yang sudah ditetapkan,” tutur Ali Mukhni. Disamping itu, lanjut Ali Mukhni, pada saat sekarang banyak proyek-proyek nasional yang sedang dilaksanakan. Tentu dalam hal ini perlu dukungan dan keseriusan dari SKPD terkait untuk membantu pelaksanaan proyek tersebut. Disinilah peran strategis dari Sekda yaitu dapat mengkoordinasikan seluruh SKPD di lingkungan Pemerintah Daerah.
Bupati Ali Mukhni juga mensupport Sekda agar dapat menegakkan disiplin pegawai dengan tegas. “Jika perlu, lakukan razia terhadap pegawai yang sering bolos dan berikan teguran pada mereka yang melanggar disiplin. Kita tidak akan beri tolerir pegawai yang melanggar disiplin, semua pelanggar akan kita tindak”, tegas Ali. Bupati mengajak semua pihak baik itu Muspida, SKPD maupun Organisasi Kemasyarakatan dan Partai Politik agar dapat mendukung pelaksanaan tugas Sekretaris Daerah. Jonpriadi sudah dua bulan lebih menjabat sebagai pelaksana tugas (Plt) Sekdakab. Pamong Senior yang sudah mengecam beberapa jabatan
dilingkungan Pemkab Padangpariaman. Dari rekam jejak, Jonpriadi pernah menjabat sebagai Kabag Keuangan, Kabag Ekabang, Kepala Bappeda dan Asisten III Setdakab. Tampak hadir dalam pelantikan tersebut, Wakil Bupati Damsuar, Dandim 0308 Pariaman Letkol. Nursyamsudin, Kajari Pariaman, Wakapolres Padangpariaman dan beberapa Anggota DPRD, Ketua TPPKK, Ny. Rena Ali Mukhni, Ketua KPU, Ketua Ormas dan Parpol serta seluruh Kepala SKPD, Camat dan Wali Nagari Sekabupaten Padangpariaman. Pelantikaan juga dihadiri rekan sejawat dari daerah lain yaitu, Sekdako Bukittinggi Yuen Karnova dan Sekdako Pariaman, Armen. (war)
Pariaman, Rakyat Sumbar - Untuk keempat kalinya Kota Pariaman menerima penghargaan piala Wahana Tata Nugraha (WTN) kategori tertib Lalu Lintas. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri Perhubungan E.E. Mangindaan kepada Walikota Pariaman Mukhlis Rahman, Kamis (3/10) lalu di hotel Shangri-La, Surabaya. Menurut Walikota Mukhlis Rahman, penghargaan tersebut merupakan keberhasilan warga Kota Pariaman dalam mewujudkan tertib berlalu lintas yang sudah menjadi cerminan warga Kota Pariaman. “Pemerintah Kota Pariaman menyampaikan terima kasih pada semua pihak yang sudah mematuhi peraturan lalu lintas. Penghargaan ini merupakan prestasi kita bersama yang patut dipertahankan dan ditingkatkan dimasa yang akan datang,” kata Mukhlis Rahman. Pemko Pariaman memberikan perhatian yang besar dalam mewujudkan lalu lintas yang aman, lancar dan tertib. Secara bertahap sarana dan prasarana lalu lintas terus dilengkapi, seperti rambu-rambu, marka jalan dan trotoar. Namun diakui itu masih belum semuanya, karena keterbatasan kemampuan keuangan daerah, tambah Mukhlis Rahman yang didampingi Kadishubkominfo Kota Pariaman, Agusriatman. Ini penghargaan keempat, lanjut Mukhlis Rahman, sebelumnya Kota Pariaman juga meraih piala WTN tahun 2010, tahun 2011 plakat WTN. Kemudian tahun 2012 dan 2013 kembali meraih piala WTN kategori lalu lintas. “Terima kasih kepada Kapolres Kota Pariaman dan jajarannya yang telah ikut mendukung program Pemerintahan Kota Pariaman, tutupnya. Hadir pada acara penyerahan penghargaa tersebut Dirjen Perhubungan Darat, Gubernur Jawa Timur Sukarwo, Suroyo Ali Muso, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, serta Bupati dan Walikota penerima penghargaan seluruh Indonesia. Di tempat terpisah, Gubernur Suma-
tera Barat, Irwan Prayitno menyebutkan, keberhasilan kabupaten/kota juga tidak lepas dari kerjasama yang baik dengan pihak kepolisian. “Kami berterima kasih kepada pihak kepolisian, yang juga telah ikut berkerjasama, sehingga penghargaan ini dapat kita terima” tuturnya dalam acara sambutan Penerimaan Piala WTN di rumah Dinas Gubernur Sumatera Barat, Padang, Sabtu, (5/10) lalu. Menurut Irwan Prayitno, tahun ini, tidak hanya kabupaten/kota saja yang menerima Penghargaan, tetapi propinsi Sumatera Barat juga ikut diberikan penghargaan Piala WTN Wiratama untuk yang pertama kalinya, dimana penghargaan ini didapatkan atas peran serta dan keberhasilan propinsi dalam membina kabupaten/kota sehingga dari 10 (sepuluh) kabupaten/kota yang di nilai juri, 80% menemui keberhasilan. “Dari 5 Propinsi yang Kabupaten/ Kotanya menerima WTN, Sumatera Barat mendapat peringkat 1 (satu)” tutur Irwan Prayitno. Untuk Kota Pariaman, penghargaan piala Wahana Tata Nugraha (WTN) kategori tertib Lalu Lintas ini telah diterima untuk keempat kalinya, dan tentu ini merupakan prestasi yang membanggakan bagi Kota Pariaman. Kota Pariaman merupakan 8 (delapan) dari kabupaten/kota yang menerima piala termasuk Kota Padang, Kota Bukittinggi, Kota Payakumbuh, Kota Padang Panjang, Kota Solok, Kabupaten Pesisir Selatan dan Kabupaten Pasaman, sedangkan yang menerima plakat WTN yakni Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar. Gubernur berharap prestasi ini dapat di tingkatkan lagi, termasuk kab/kota yang menerima Plakat, kedepannya dapat menerima Piala. “Kami himbau bagi sembilan kabupaten/kota yg belum mendapatkan penghargaan, dapat diikutkan tahun depan, untuk itu 8 Kabupaten/kota ini dapat menjadi contoh bagi kab/kota lainnya,” tuturnya. Gubernur juga berharap kedepannya tidak hanya mempertahankan prestasi saja, tapi kabupaten/kota di Sumbar mendapatkan penghargaan WTN lengkap dengan satu kategori lagi, yakni kategori angkutan umum. (war)
LIPSUS SOLOK SELATAN
PT.SEML Gelontorkan CSR Partisipatif MAR AFRILIA Harian Rakyat Sumbar Solsel,Rakyat Sumbar— PT.SEML ( PT.Supreme Energy Muaralabuh) kembali menggelontorkan CSR ( Corporate social responsibility )par-
tisipatif. CSR kali ini diberikan untuk pelajar setingkat Sekolah Dasar (SD),SLTP dan SLTA seSolok selatan yang masuk kategori siswa berprestasi dan siswa miskin. Bantuan secara simbolis diserahkan Bupati Muzni Zakaria bertepatan dengan
pembukaan kegiatan pramuka giat prestasi IV di lapangan Nagari Pauh Duo Nan Batigo. CSR partisipatif perusahaan SEML senilai Rp150 juta disalurkan dengan nilai nominal bervariasi kepada 605 orang pelajar. Rincian tingkat Sekolah Dasar ( SD ) Rp230ribu/orang,SLTP Rp.250 ribu/
orang dan tingkat SLTA Rp.300ribu/orang. Bantuan CSR untuk pelajar tersebut tersebar di tujuh Kecamatan yang ada di Kabupaten Solok Selatan. Namun pencairan baru untuk sekolah yang berada di Kecamatan Pauh Duo. “Untuk selanjutnya setelah
tuntas penyaluran CSR untuk pelajar di wilayah UPTD pendidikan Kecamatan Pauh Duo akan di lanjutkan penyaluran ke sekolah yang berada dibawah UPTD Pendidikan Kecamatan Sungai Pagu tersebut,” ujar Kepala Seksi Pendidikan luar sekolah, Ermiwati. Menurutnya, proses penye-
leksian terhadap pelajar penerima bantuan sudah melalui proses yang panjang oleh pihak sekolah. Jadi pelajar yang menerima kucuran CSR benar-benar pelajar yang berprestasi dan pelajar yang berasal dari keluarga tidak mampu atau miskin.
Dijelaskannya, pelajar miskin penerima bantuan dibuktikan dengan surat keterangan miskin dari jorong,walinagari sampai Camat tempat mereka domisili. Sedangkan siswa berprestasi di buktikan dengan melampirkan nilai lapor terakhir.(***)
Soewandi Rayakan Ultah Bersama Santri Solsel,Rakyat Sumbar—Pembina Pondok Pesantren Andalusia Solok Selatan H. Soewandi Soeib bersamasama para santri dan santriwan, merayakan hari ulang tahun ke 61 di lokasi perkemahan Nagari Alam Pauh Duo Nan Batigo. H. Soewandi berbaur dan berbagi dengan para santri. Tidak saja pembagian kue, tapi juga pemberian bingkisan untuk para santri/wan yang dinilai telah berhasil melaksanakan puasa Senin dan Kamis secara rutin dan yang telah hafal Al-Qura’n. Menurut Pimpinan Ponpes Andalusia Ali Basri, S.Hi, didampingi Pimpinan Yayasan Andalusia Ashari Khatib Majo Alam, dirinya mengucapkan terimakasih kepada H. Soewandi yang mau terus berbagi dengan para santri.
KONTINGEN Solok Selatan foto bersama setelah menerima piagam dan piala juara lomba pada jambore kader berprestasi PKK Tingkat Sumbar
“Bahkan dalam momentum hari ulang tahunnya, beliau berada di tengah para peserta perkemahan pramuka ini,” tukuk Ali. Sementara itu, H. Soewandi Soeib yang mantan Kepala Samsat Solok Selatan dan tokoh peduli pendidikan ini mengatakan dirinya selalu melakukan kegiatan berbagi dengan sesama di hari ulang tahunnya. Meski tidak ada nyanyian ulang tahun, namun ia selalu berusaha terus berbagi. Tahun lalu, ia berbagi dengan para santri Tarbiyah Kalampaian Muara Labuh. Tahun ini, ia turut bersama-sama merayakan ulang tahun dengan H. Havid Dt Rangkayo Basa yang ke-50 dengan dihadiri oleh warga Sinar Pagi Sport Club (SPSC).(af)
Salmi Yuhelman Pimpin PKK Pakan Rabaa Solsel Raih Sejumlah Prestasi
CMYK
Di Jambore Kader PKK Sumbar Solsel,Rakyat Sumbar— Ajang lomba para kader PKK, KB dan Kesehatan tingkat Propinsi Sumbar tahun 2013, baru saja berakhir. Banyak hal penting yang mesti menjadi perhatian dan perlu dilakukan perubahan dalam rangka mewujudkan 10 program pokok PKK di tengah-tengah masyarakat. Muaranya tentu saja melahirkan masyarakat yang sejahtera dan damai.
Kontingen Jambore kader Solok Selatan yang dipimpin langsung Ketua TP PKK Solok Selatan Ny. Hj. Suriati Muzni Zakaria baru berhasil meraih juara 1 lomba Mars PKK, juara II lomba Galeri Foto Kegiatan, juara II lomba Tari Kreasi Baru, juara II lomba Kader Posyandu TAT (Tumbuh Aktif Tanggap) dan juara harapan I lomba Penyuluhan Lingkungan Bersih dan Sehat. Menurut Suriati, hasil lomba kali ini merupakan capaian yang maksimal dari kontingen Solok Selatan, dan perlu untuk ditingkatkan di lomba tahun berikutnya.
Ada beberapa catatan penting yang mesti menjadi perhatian pengurus dan para mitra kerja PKK dalam melaksanakan program pemberdayaan pembinaan keluarga guna mewujudkan harapan kesejahteraan keluarga bagi masyarakat Solok Selatan. “Ajang lomba adalah salah satu bagian dari evaluasi dan koreksi diri para kader dan pengurus PKK disetiap tingkatan,” kata Ny. Suriati. Memang tidak semua pengurus PKK yang bisa mengikuti ajang jambore. Setidaknya hasil lomba dan berbagai kebijakan dan ke-
tentuan tentang program yang disampaikan oleh Pengurus PKK Propinsi maupun Pusat hendaknya dapat dimanifestasikan peserta jambore kepada seluruh pengurus dan kader yang tidak ikut. Sementara itu, Sekretaris TP PKK Solok Selatan Ny. Martiusna menyebutkan apapun hasil dari jambore tahun ini hendaknya dapat dievaluasi semua pengurus dan kader. Satu hal yang perlu menjadi catatan adalah tertanamkannya rasa keinginan dan keikhlasan dari pengurus dan kader untuk menuntaskan program PKK pada seluruh masyarakat Solok Selatan.(af)
Solsel,Rakyat Sumbar—Pengurus TP PKK Nagari Pakan Rabaa Ny. Salmi Yuhelma R dilantik Ketua TP PKK Kecamatan KPGD Ny. Fitri Zulkarnaini, kemarin. Dalam arahannya, Ny. Fitri Zulkarnaini meminta Ketua PKK Nagari dan seluruh pengurus dan kader PKK di Nagari agar dapat melakukan upaya dan usaha pengejawantahan program PKK kepada masyarakat. Satuv hal lain yang juga menjadi keinginan Ny. Fitri Zulkarnaini dalam mencapai harapan kehidupan masyarakat yang sejahtera dan bersih lingkungan, adalah kemitraan dengan berbagai pihak yang mesti diwujudkan oleh pengurus PKK Nagari dan mampu menyemangati para kader di setiap jorong, untuk menjalankan tugas-tugas mulia kemasyarakatan
nantinya. Sedangkan, Ketua TP PKK Nagari Ny. Salmi Yuhelman. R selesai acara pelantikan mengatakan dirinya sebagai penanggung jawab pengurus PKK karena melekat dengan tugas yang diemban suami, sangat membutuhkan dukungan dan kerjasama dari semua pengurus yang selama ini telah berbuat untuk banyak hal. Hal yang sama juga diharapkan Ny. Salmi untuk seluruh kader yang tersebar di depalan jorong yang ada di nagari. “Sehebat apapun program kerja PKK, kalau tidak disampaikan kepada masyarakat dengan memperhatikan banyak hal yang terjadi ditengahtengah masyarakat, maka semuanya akan menjadi sebuah pekerjaan yang sia-sia saja,” demikian Salmi.(af)
Sumbar Raya 5
SELASA
CMYK
8 OKTOBER 2013
Tarusan Dambakan Jembatan Permanen 4 Nagari Tergantung Sebuah Jembatan Gantung Tua PRIMADONI Harian Rakyat Sumbar Pessel, Rakyat Sumbar— Untuk kelancaran akses ekonomi masyarakat, tentunya dibutuhkan sarana jalan dan jembatan yang layak dan memadai untuk ditempuh. Dengan memiliki lahan pertanian yang cukup luas seperti sawah dan perkebunan, tentunya membutuhkan jalur traspotasi yang permanen. Namun, jembatan itu pula yang menjadi hambatan bagi sekitar 65 persen warga masyarakat di Kenagarian Duku Utara, Nagari Barung-barung Belantai Selatan, Tengah dan Timur di Kecamatan Koto XI Tarusan, Pesisir Selatan. Mereka yang bertempat tinggal di seberang sungai Tarusan, mayoritas adalah petani, sangat membutuhkan jembatan yang permanen. Disamping lahan pertanian
yang luas, juga terdapat beberapa fasilitas umum seperti 4 sekolah dasar (SD),3 masjid dengan 15 mushalla. Dengan keramaian warga kampung empat nagari itu, ternyata menumpukan harapan sebagai penghubung pada sebuah jembatan gantung. “Itulah yang menjadi kendala masyarakat kami di empat nagari disini,”ulas Maulana Makmun, Ketua LPMN Nagari Duku Utara saat ditemui Rakyat Sumbar di Duku Utara, Senin (7/10) kemarin. Terutama, sebut Maulana, begitu hendak berakses untuk mendukung kelancaran pendidikan anak-anak nagari, dan lebih parah juga bagi akses ekonomi dan sosial. “Pemasaran hasil pertanian warga yang dominan disini, kebanyakan menjadi lebih berat karena terbebani berat di ongkos. Walau pun hasil panen melimpah, tapi ongkosnya tinggi,” ungkapnya. Karena sudah berlangsung lama, tokoh warga sudah pula acap mengeluhkan, membuat masalah itu dimusyawarah bersama. “Hasil musyawarah kami dari empat nagari, kami telah memasukan proposal kepada Bupati Pessel. Kami memohon pembangunan satu
unit jembatan permanen,” katanya. Permohonan itu, sebut Maulana, sudah dilengkapi berkas-berkas yang dianggap perlu seperti surat pembebasan lahan. Kemudian dipaparkan Maulana, bahwa luas sawah yang terdapat di lokasi yang sangat membutuhkan jembatan itu, sedikitnya 650 hektare, dan lahan perkebunan seperti karet, 45 Ha, gambir 700 Ha, durian 575 Ha, pisang 150 Ha dan coklat 90 Ha. “Jembatan gantung yang kini ada sebagai alat penghubung, sudah tidak memadai lagi. Selain ukurannya kecil, usia jembatan itu juga telah mencapai 20 tahunan lebih,” katanya. Jadi petani, yang memanfaatkan jembatan tersebut merasa sedikit was - was begitu melewati jembatan membawa hasil panennya.”Ya tentu, jembatannya saja sudah tua benar,” katanya. Karena itu, sebutnya lagi, masyarakat 4 nagari disini, sangat mendambakan jembatan yang permanen. “Kalau jembatan gantung ini putus, maka ekonomi masyarakat ke empat nagari akan lumpuh,” ulasnya. (***)
PRIMADONI
SUDAH TUA : Jembatan penghubung bagi warga Empat Nagari di Kecamatan Koto XI Tarusan, Pesisir Selatan sudah tua.
Harga Gambir Merangkak Naik Syaipul : Naiknya Sedikit, Tapi Petani jadi Lega Pessel, Rakyat Sumbar— Masyarakat petani gambir di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) boleh sedikit terse-
nyum lega, menyusul mulai merangkak naiknya harga gambir belakangan ini. Biasanya gambir Rp 17 ribu per kg, terakhir menjadi Rp 22 ribu per kg,hingga membuat sebagian para petaninya merasa lega, dan berharap harga itu terus bergerak naik di pasaran. “Sekarang harga gambir bisa dikatakan sudah baik dari biasa,
karena biasanya untuk kebutuhan upah panen saja tidak cukup. Karenanya banyak petani disini yang membiarkan gambirnya tidak dipanen,” ungkap Syaipul, (47) warga Tarusan kepada Rakyat Sumbar kemarin. Komoditi gambir, merupakan salah satu produksi andalan bagi masyarakat di Pessel. Dan begitu posisi harganya
naik daun, membuat masyarakat petani merasa terbantu. Apalagi selama ini, gambir menjadi tulang punggung penghidupan mereka selama ini. Kalau harga gambir murah, menurutnya, maka petaninya akan dililit hutang kepada pihak pedagang pengumpul (touke). Dan lebih parah lagi bila harga jatuh itu, sebagian ada ju-
ga yang terikat membayar angsuran kredit kendaraan, kredit alat eloktronik dan lainnya. “Semua ini dibayar dari hasil produksi gambir yang mereka miliki, maka sebagian besar petani gambir di Pessel tidak luput dililit hutang kalau harganya jatuh.Tidak jarang pula, barang dikredit terpaksa ditarik dealer,” katanya. (don)
Coach Indra Mohon Dukungan Rakyat Sumbar Jelang Hadapi Laos di AFC Cup Padang, Rakyat Sumbar— Jelang menjalani babak penyisihan AFC Cup 2013 menghadapi Laos di laga perdana grup G sore ini bertempat di sta-
diun utama Gelora Bung Karno Jakarta, pelatih kepala Timnas U-19, Indra Sjafri mengharapkan doa dan dukungan masyarakat Indonesia, tak ketinggalan doa masyarakat Sumatra Barat. Dihubungi melalui telepon seluler kemarin, pelatih kelahiran Sumbar tepatnya di Kabupaten Pesisir Selatan itu, berharap
dukungan penuh masyarakat dikampungnya sebagai salah satu media untuk bisa merealisasikan misi lolos dipartai final AFC. “Dukungan masyarakat Indonesia khususnya Sumbar sangat saya harapkan sehingga dengan itu setidaknya bisa menjadi penambah motivasi anakanak dalam meraih target lolos
ke partai final AFC. Misi kita bukan saja mengharumkan nama Indonesia namun juga daerah kelahiran saya, Sumatra Barat,” cetusnya. Di kancah AFC Cup tahun ini, Indonesia tergabung di grup G bersama Laos, Filiphina dan Korea Selatan. Melihat dari peta kekuatan di grub G, selain Korsel
yang diunggulkan melangkah kebabak berikutnya, kans Indonesia sangat terbuka setidaknya mampu menempati posisi runner-up, mengingat materi pemain yang ada saat ini merupakan pemain yang berlaga di AFF Cup beberapa waktu lalu. Saat itu, Garuda Jaya sukses mengunci gelar. (rif)
Sapi Betina Produktif Jangan Disembelih Pemkab Himbau Panitia Kurban Solsel, Rakyat Sumbar— Demi menjaga populasi sapi di Solok Selatan, Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan melalui Bidang Peternakan menghimbau panitia kurban tidak menyembelih hewan sapi betina produktif. “Kami telah menyampaikan himbauan kepada ulama dan kepada panitia kurban agar tidak menyemblih sapi produktif,” ujar Yuherdi, Kabid Peternakan. Seandainya ada panitia kurban yang menyembelih sapi betina produktif, Yuherdi me-
ngatakan ia tidak bisa memberikan sangsi langsung. Larangan menyembelih sapi betina produktif melanggar UU No 18 tahun 2009 tentang peternakan dan kesehatan hewan. Menurutnya, kecenderungan panitia kurban menyembelih sapi betina produktif karena sapi betina harganya relatif murah dibandingkan sapi jantan. Pada lebaran haji sebelumnya, ia mengakui memang ada panitia kurban menyembelih sapi betina produktif. Masih di tahun 2012. Penyembelihan sapi betina produktif juga ditemukan di salah satu mushalla di Kecamatan Pauh Duo. Ketika itu panitia kurban menyembelih dua ekor sapi betina produktif. (af)
Gunung Harun Salido Ketek, Tambang Mas Tertua Sumatera:
Lubang Catharina dan Wihelmina jadi Saksi Sejarah
CMYK
Pessel, Rakyat Sumbar— Salido Ketek, adalah sebuah nama nagari yang berada di Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) yang sekarang nama itu banyak tak dikenal orang lagi. Sebuah nama yang semakin hari kian dilupakan, lambat laun terbenam dalam kesendiriannya. Sekitar abad ke 17, Salido Ketek merupakan gerbang dunia, beragam suku bangsa pernah menginjakkan kakinya di daereah tersebut. Mereka, bukan untuk sekedar tahu daerah itu.Tapi mereka berburu harta karun untuk memperkaya diri. Soalnya, di Salido Ketek, terdapat tambang emas terkenal di dunia masa itu. Sehingga daerah ini menjadi incaran beragam suku bangsa. Sekarang jejak sejarahnya,masih hidup di berbagai tempat di nagari ini. Bahkan, tambang emas tersebut sampai sekarang masih diburu para pencari. Lokasinya, tak jauh pula. Toh sampai sekarang, lokasi tambang itu masih terdapat di sekitar Gunung Harun itu. Para pemburu emas yang sekarang tidak sebanyak masa silam dulu, karena sekarang hanya satu dua orang saja yang masih meneruskan sisa -sisa sejarah mencari harta karun tersebut. Tambang emas di Salido merupakan tambang emas tertua di Sumatera, mungkin juga di Indonesia.Karena pada masa dulunya, di Salido ada sebutan “demam Salido”. Di mana masa itu, para penguasa kolonial dan peda-
PRIMADONI
TAMBANG : Salah satu gua tambang emas gunung harun. gang serta penambang dari berbagai bangsa berdatangan ke Salido. Mereka berebut emas di sana. Sesuai dengan artinya, Salido berarti gerbang, sehingga pada abad-abad silam, Salido betul-betul sebagai gerbang dunia. Untuk kesana semasa saisuak itu, cukup melalui jalan laut barat Sumatera, terhampar di selatan Samudra Hindia. Gunung Harun, merupakan tambang emas yang pada masa kolonial Belanda dikenal sebagai tambang tertua di Sumatera bahkan di Indonesia. “Karena berberapa abad-abad lalu, ber-
bagai kalangan bangsa berburu menaiki puncak gunung itu untuk memburu emas,” ungkap Pees (45) menceritakannya kepada Rakyat Sumbar. Pees, merupakan keturunan dari penambang emas di Gunung Harun.Untuk mencapai lokasi tambang itu, ungkap Pees, butuh stamina yang kuat dengan melintasi hutan tua dan kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS). Jarak tempuh mencapai lokasi pertambangan tersebut, memakan waktu satu hari berjalan kaki. “Ya, diperkirakan belasan kilometer dari permukiman penduduk,” katanya.
Untuk kesana, melintasi jalan setapak dengan medan yang menantang. Berkelok, masuk keluar hutan, licin, berlumut, dan semak belukar menghadang. Ditambah lagi suara binatang hutan yang hiruk pikuk, menambahkan tantangan menuju areal tempat perburuan emas tersebut. “Jalan menuju tambang emas itu dengan melintasi bukit Jalamu Ketek, dari ladang masyarakat kemudian menyeberangi sungai dengan batu-batu besar berlumut, dan mendaki bukit Jalamu Gadang. Jalan itu terus menaiki bukit Batu Kursi,” tambahnya. Kemudian, sekitar tahun 1990 hingga 1996,jelas Pees, jalan itu sangat ramai sekali oleh orang-orang yang naikturun. Diperkirakan sekitar puluhan orang naik dan turun bukit Gunung Harun kala itu, sehingga jalan tersebut ramai dilewati,” ungkapnya. Dulu, jalan mendaki yang ditempuh para pemburu emas menuju bukit Harun seperti jalan raya dan lebar. Jalan itu pun ramai dilalui kala itu, tanpa sadar jalur menuju Bukit Gunung Harun terasa dekat. Belakangan, kesibukan penambang turun naik ke Gunung Harun 1995 tidak ada lagi. Pemicunya, karena terjadi saling berebut lahan lubang tambang. Perkelahian sesama penambang tak bisa dihindari. Ditambah lagi, para oknum aparat yang mengaku sebagai polisi atau tentara, minta bagian pula ke penambang emas
disana. Apalagi emas yang didapat penambang semakin hari, makin berkurang. Diduga karena potensinya, terus menipis. Keresahan penambang kala itu, kian hari kian merasa mengancam keselamatannya. Satu per satu penambang tersebut tidak lagi beraktifitas Gunung Harun dan meninggalkannya. Semakin hari para pemburu emas di gunung itu tak seorang pun melanjutkan perburuannya lagi. Sekitar pertengahan 2004 lalu, ada berberapa orang penambang memulai lagi usaha itu untuk berburu emas di gunung tersebut. Karena diduganya Gunung Harun masih banyak menyimpan emas. Karena ditambang secara manual dan tradisional semasa itu. Dimana kini banyak membekas di kawasan Gunung Harun itu, banyak terdapat lubang -lubang (terowongan) bekas penambangan. Namun, lubang-lubang itu makin banyak yang sudah tertutup, karena reruntuhan tanah dan digenangi air. “Seperti lubang Catharina, lubang Wihelmina, dan masih banyak lobang lainnya yang kemudian diberi nama,” tambah Pees manambahkan. Di dalam lubang itulah para penambang mencari emas, yang di masa Belanda ratusan orang banyaknya bekerja mencari emas. Dan tak dipungkiri pula, semasa itu ratusan nyawa pula yang menjadi melayang karena korban direnggut ‘rimba’ dalam perburuan tersebut. (don)
Sejak 11982 982
The Best Insurance Company Award 2013 Penutupan Asuransi Motor Vehicle (Kendaraan Bermotor) dan Property (Harta Benda, Ruko Rumah)
- Hi Ing Afandy
Hubungi : : (0813 74 288 716) (0977 92 51 4406)
LOWONGAN KERJA Dibutuhkan tenaga kerja dibidang kosmetik. Hubungi : Lina 082390185197
6 Payakumbuh-Limapuluh Kota
SELASA 8 OKTOBER 2013
PT NSA Plus Tour Travel Payakumbuh Diresmikan Wawako
WAWAKO Suwandel Mukhtar didampingi komisaris Kepala Cabang Payakumbuh Illa Susanti ketika memotong Pita Peresmian Kantor biro perjalanan haji PT NSA Plus Cabang Payakumbuh Payakumbuh, Rakyat Sumbar—Peresmian PT Nusantara Sukses Abadi (NSA) Plus Tour-Travel cabang Payakumbuh dilakukan oleh Wakil Walikota Payakumbuh Suwandel Mukhtar Senin (7/10) di Bilangan Koto Baru Payobasung, Kecamatan Payakumbuh Timur. Hadir pada kesempatan itu, Komisaris PT NSA Tour- Travel Hj Nurhaida, GM Ikhlas, Jajaran Kemenag Payakumbuh, Ketua MUI Mismardi, Camat Payakumbuh Timur Yunida Fatwa, Lurah Koto
Baru Payobasung Diki Engla dan sejumlah tokoh masyarakat Payakumbuh Timur lainnya. Dalam kesempatan itu Wakil Walikota Suwandel Mukhtar mengatakan,” sudah banyak biro travel yang bergerak dibidang perjalanan haji dan umrah yang ada di Kota Payakumbuh, tapi hanya PT NSA Plus ini yang bermitra dengan pemerintah daerah dan jajaran Kementrian Agama. “Kami mengapresiasi keberadaan biro perjalanan haji ini disini. Mudah-mudahan dengan kerja-
Pasang Bendera Sembarangan
masih tetap terpasang. Panwaslu yang seharusnya bersikap jeli terhadap adanya pelanggaran pemilu termasuk SK yang dikeluarkan Walikota Payakumbuh, tak mampu bersikap tegas. Buktinya, bendera Partai Demokrat yang dipasang menyalahi peraturan itu, dibiarkan begitu saja. “Bendera Partai Demokrat yang dipasang di sekitar tugu Adipura, memang menyalahi peraturan dari Surat Keputusan Walikota Payakumbuh nomor 430.1/40/WK-PYK/ 2013. Dalam SK tersebut, dilarang kepada partai politik untuk tidak memasang atribut partai, serta alat peraga kampanye lainnya disejumlah titik, termasuk di sekitar tugu Adipura. Panwaslu pun telah membagikan SK tersebut ke seluruh partai politik agar bisa memahami SK yang ditanda tangangi Walikota Riza Falepi,” ujar Wilson, anggota Panwaslu
sama yang baik, kedepannya para jamaah yang akan melaksanakan ibadah umroh bisa lebih baik dari segi pelayanannya,” kata Suwandel. Dikatakan juga oleh Wawako Suwandel Mukhtar,” biro-biro haji lain yang ada dikota Payakumbuh jika bermasalah terkait haji dan umroh, tentu pihak Pemerintah bersama jajaran Kemenag mesti turun tangan juga untuk menyelesaikan masalahnya. “Terlepas dari ada dan tidaknya mereka bermitra dengan Pemko Payakumbuh “ujarnya.
Sementara itu, Komisaris PT Nusantara Sukses Abadi Plus Hj Nurhaida mengatakan, keberadaan perusahannya di Payakumbuh diharapkan bisa membawa berkah bagi masyarakat Payakumbuh. Ia juga berterimakasih atas dukungan semua pihak terkait, beserta masyarakat atas terlaksananya acara peresmikan Kantor Cabang PT NSA Plus Payakumbuh. Pada sisi lain, Pimpinan PT NSA Plus Cabang Payakumbuh IIla Susanti mengatakan, dirinya juga optimis akan banyak
calon jamaah yang mendaftar dibiro yang ia pimpin ini. Betapa tidak, perusahan yang bergerak pada biro jasa ini juga mengusung motto berbahagia bersama kita dunia dan akhirat. Artinya, cara mendaftarnya gampang. Hanya dengan mengisi formulir, dengan persyaratan foto kopi KTP atau SIM, membuka rekening, dan menyetor uang,” ujar Illa Susanti yang juga Ketua Asosiasi Itik Sumbar ini. Bersama GM PT NSA Plus Ikhlas dikatakan, setelah menyetorkan uang, lalu ada
hak penyetor disana. Yaitu, hak dapat usaha syariah, yang berarti bisa meningkatkan inkam keluarga . Kemudian dapat ID card. Tidak itu saja, Setiap mendaftar umroh akan mendapat bonus sponsor. Bonus itu dapat diambil sekali seminggu atau bulanan. “Sebanyak Rp 1,6 juta perorang bagi yang mengajak jemaah. Jadi, jika orang itu bisa mengajak 10 orang jemaah untuk umroh, mereka dapat bonus Rp 16 Juta,” kata Ikhlas menambahkan.
Pada kesempatan itu, Komisaris PT NSA Plus Hj Nurhaida juga menyerahkan sumbangan kepada anak yatim. Selain itu, juga mengratiskan tiket pesawat Padang-Jakarta kepada Wawako Suwandel Mukhtar, Kakankemenag Payakumbuh Salman dan Camat Payakumbuh Timur Yunida Fatwa. Kemudian acara ditutup dengan shalat zuhur dan makan bersama Ñî Kantor PT NSA bilangan Jalan Dewi Sartika Koto Baru Payobasung. (med)
untuk memahami dan mematuhi apapun kebijakan yang ada di dalam surat keputusan tersebut.
“Sebenarnya, Partai politik telah mengetahui SK walikota tersebut, tetapi mereka tetap melanggar. Kami hanya menunggu partisipasi partai politik untuk mencabut sendiri atribut partai yang dipasang ditempat terlarang itu,” tambah Wilson. Sementara itu, Adi Surya Tama, Sekretaris DPC Partai Demokrat Kota Payakumbuh mengakui pemasangan bendera partai berlambang bintang mercy tersebut memang dilakukan kader partai Demokrat dalam rangka pelantikan pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Demokrat se-Payakumbuh, Sabtu (5/10) lalu. Meskipun DPC Partai Demokrat Kota Payakumbuh telah mengetahui kebijakan terhadap SK Walikota Payakumbuh Nomor 430.1/ 40/WK-PYK/2013, tetapi bendera partai tetap dipasang di area terlarang sesuai dengan isi SK Walikota Payakumbuh.
“Sebelumnya, kader partai sudah mengetahui untuk tidak memasang atribut partai di seputar tugu adipura . Tetapi, untuk menyemarakkan Muscab Partai Demokrat Kota Payakumbuh kemaren ini, hampir seluruh pusat kota dipasangi bendera partai,” kata Adi Surya Tama kepada sejumlah wartawan. Dikatakannya, atribut partai yang terpasang hampir di panjang jalan utama Kota Payakumbuh, termasuk di sekitar tugu Adipura belum sempat di cabut oleh pengurus serta kader Partai Demokat semenjak Sabtu lalu. “Kami belum sempat untuk mencabut bendera partai yang terpasang dalam rangka menyemarakkan muscab kemaren. Tetapi, malam ini direncanakan seluruh bendera yang terpasang sudah dicabut kembali, termasuk di sekitar tugu Adipura pusat Kota Payakumbuh,” tambahnya.(med)
Partai Demokrat Labrak SK Walikota
Harian Rakyat Sumbar Payakumbuh, Rakyat Sumbar—Usai digelar penertiban atribut partai politik yang terpasang di area terlarang berdasarkan SK Walikota Payakumbuh Nomor 430.1/40/WK-PYK/2013 beberapa waktu lalu. Kali ini, areal tersebut, persisnya di sekitar tugu Adipura di pusat Kota Payakumbuh di pasangi bendera partai politik. Pantauan Rakyat Sumbar, Senin (7/10) menyebutkan bendera partai politik masih terpasang mengelilingi tugu Adipura sejak Sabtu (5/10) kemaren. Tetapi, hingga Senin (7/10) sore, bendera yang diduga miliki DPC Partai Demokrat Kota Payakumbuh tersebut
Kota Payakumbuh kepada sejumlah wartawan. Menurutnya, dengan telah dibagikannya SK Walikota
Payakumbuh Nomor 430.1/ 40/WK-PYK/2013 ke seluruh partai politik, agar partai politik mengetahui serta mampu
Promosikan Wisata Limapuluh Kota Digenjot Ali Hasan : Berencana Jalin Kerjasama dengan Media di Riau Limapuluh Kota,Rakyat Sumbar— Sebagai sebuah kabupaten yang memiliki destinasi pariwisata, serta didukung keindahan alamnya yang indah, Limapuluh Kota, kini gencar melakukan promosi ke luar daerah. Setelah sebelumnya Kawasan Harau yang juga telah dikenal mendunia, tercatat sebagai destinasi pariwisata internasional,hal ini diungkapkan Kepala Bidang Pariwisata , Ali Hasan ia berencana membuat terobosan penting terkait promosi wisata Limapuluh Kota dimasa yang akan datang. Ia mengatakan “Limapuluh Kota kini menjadi destinasi luar biasa bagi dunia pariwisata di dunia. Setiap
tahunnya, pelancong lokal ,dan mancanegara memadati beragam keindahan pariwisata di daerah kita,” ujar Ali Hasan yang bangga dengan potensi alam daerah Limapuluh Kota. Ditambah dengan bermunculannya kini, jenis wisata baru yang sungguh sangat potensial. Seperti Tugu Khatulistiwa Sakido Mura yang telah ditetapkan oleh Bupati Limapuluh Kota menjadi destinasi wisata minat khusus. Ini, sudah dibarengi pula dengan beragam atraksi dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemkab Limapuluh Kota dibantu masyarakat setempat terangnya. Sasaran promosi kini diarahkan ke Provinsi Riau ujarnya, karena Riau adalah daerah tetangga dengan penduduk yang haus dengan dunia wisata tambahnya, Riau selama ini mendominasi kedatangan pelancong ke Limapuluh Kota. “Umumnya dari Riau. Kedatangan para pelancong ini sangat kita hargai.
Warga provinsi tetangga ini, selain mempertimbangkan biaya dan waktu, juga memilih Limapuluh Kota sebagai destinasi atau tujuan wisata sebab jarak yang tidak jauh,” ujar Ali Hasan. Kini, Bidang Pariwisata sedang mempersiapkan model presentasi serta pendekatan dengan media di Riau,tujuannyanya, untuk menampilkan Limapuluh Kota di provinsi tetangga.Sementara itu sistem promosi ini akan menambah kelekatan dan kedekatan informasi tentang Limapuluh Kota terkini serta kekayaan pariwisatanya imbuh Ali Hasan. Dalam waktu dekat Ali Hasan bersama timnya akan muhibah berpromosi ke Riau, di sana, dijadwalkan bertemu dengan redaksi media massa, berdiskusi, dan memberikan informasi terkini tentang Limapuluh Kota. Diharapkan dengan pola seperti ini akan dapat membuahkan hasil yang signifikan dengan bertambahnya jumlah kunjungan wisatawan pun segera bias diwujudkan ungkapnya. (dsp)
SMAN 2 Payakumbuh Berbenah Hadapi UKS Payakumbuh, Rakyat Sumbar—Sukses Payakumbuh merebut gelar juara lomba UKS Nasional 2013,klasifikasi tingkat TK, membuat semangat SMAN 2 Payakumbuh jadi tersulut untuk merebut gelar juara yang sama. “Kami punya obsesi untuk merebut gelar juara UKS tingkat SLTA pada tahun 2014 mendatang,” ucap Kepala SMAN 2 Payakumbuh Jonedi, S.Pd, di Payakumbuh, Senin (7/10)kemarin. Menurutnya, sebelum melangkah merebut gelar juara nasional, pihaknya tengah berkosentrasi untuk menjadi yang terbaik di tingkat Sumatera Barat. Tim penilai Sumatea Barat, juga sudah berkunjung ke SMAN 2 Payakumbuh,pada pertengahan September lalu ujarnya. Akan tetapi kita belum mengetahui,
Kami punya obsesi untuk merebut gelar juara UKS tingkat SLTA pada tahun 2014 mendatang Jonedi apakah SMAN 2 Payakumbuh masuk nominasi yang terbaik,” ungkap Jonedi. Dikatakan juga, jika SMAN 2 sukses merebut gelar juara Sumatera Barat, seluruh majelis guru, komite sekolah serta para siswa, sudah berkomitmen untuk lebih serius menghadapi lomba UKS tingkat nasional. Karena seluruh jajaran SMAN 2, punya visi yang sama untuk tampil menjadi
yang terbaik. Pembina UKS Kota Payakumbuh, Drs. Edvianus, di tempat terpisah mengatakan, selain SMAN 2 Payakumbuh, tiga sekolah lainnya yang mewakili Payakumbuh, juga punya keinginan yang sama. Menurut Edvianus, Pembina UKS bersama Dinas Pendidikan Payakumbuh, sangat senang, karena semangat sekolah dalam lomba UKS tahun ini cukup tinggi. Tiga sekolah lainnya yang disiapkan dalam lomba UKS dan telah dinilai oleh tim provinsi itu, masingmasing TK Nurul Falah di Kelurahan Pakan Sinayan, SD Negeri 44 di Kelurahan Bulakan Balai Kandi, keduanya di Kecamatan Payakumbuh Barat. Kemudian, SMPN 2 Payakumbuh di Kelurahan Kaniang Bukik, Payakumbuh Utara.(med)
C M Y K
MEDY SULHENDI
Dharmasraya, Sijunjung 7
SELASA
CMYK
8 OKTOBER 2013
Masyarakat Waspadai Ikan Berformalin YAN SIMABUA Harian Rakyat Sumbar Sijunjung,Rakyat Sumbar—Masyarakat Sijunjung diminta mewaspadai zat formalin yang terkandung dalam ikan. Zat yang berbahaya
bagi kesehatan itu, ditemukan dari hasil razia yang dilakukan di beberapa pasar di daerah ini. “Meskipun pemerintah Kabupaten Sijunjung, terus menggerakan makan, tapi masyarakat harus mewaspadai zat formalin pada ikan,”tutur Yulizar, Kepala Dinas Peternakan Sijunjung, Senin (7/10) ke-
marin. Gerakan memakan ikan, yang digencarkan pemerintah telah lama dilakukan pemerintah. Bahkan, pemerintah membentuk forum. Agar masyarakat gemar memakan ikan, diantaranya Gerakan masyarakat gemar Makan Ikan dan sebagainya.
Mulai dari mata, tulang, sisik dan daging ikan mengandung gizi yang cukup baik untuk kesehatan. Dengan kandungan gizi itu, pemerintah membuat terobosan agar masyarakat gemar makan ikan. Dikatakan, bahwa pada umumnya ikan di kabupaten
Sijunjung, didatangkan dari daerah luar daerah. Ikan tersebut datangnya cukup jauh ke daerah ini. Memungkinkan pedagang ikan memberikan formalin pada ikan, agar ikan tersebut tidak mudah busuk. Dan tetap kelihatan segar dimata masyarakat.
nya. Selain itu, lanjutnya, penambahan anggaran juga terjadi pada penyelesaian pembangunan Pasar Baru Sawahlunto. “Penambahan anggaran untuk penyelesaian Pasar Sawahlunto sebesar Rp3,2 miliar. Hal ini dilakukan karena sampai saat ini pasar tersebut masih belum dapat ditempati pedagang, karena masih ada sarana dan prasarana yang belum dilengkapi termasuk untuk memasukan arus listrik,” terangnya. Sementara, untuk belanja tak terduga memperoleh tambahan anggaran sebesar Rp1,7 miliar. Penambahan anggaran pada belanja tak terduga ini terjadi karena di APBD awal belanja pada pos ini dipergunakan untuk pengembalian dana PPID. Selain itu, belanja di pos tak terduga ini juga dipergunakan untuk penanggulangan bencana. “Kita berharap dengan adanya penambahan anggaran pada belanja pada tiga pos belanja tersebut bisa dioptimalkan penggunaannya, sehingga memberian dampak yang positif bagi masyarakat,” pungkasnya.(rka)
Sawahlunto,Rakyat Sumbar- Pemerintah Kota Sawahlunto melalui Dinas Kesehatan setempat memberikan 3 jenis obat yang mampu melumpuhkan larva dan cacing filariasis, yang mungkin telah bersarang ditubuh, tanpa disadari, Senin (7/10. Pembagian obat itu bertujuan mencegah penyakit filariasis tersebut. Kepala Dinas Kesehatan Kota Sawahlunto Ambun Kadri mengatakan bahwa pemberian obat filariasis ini akan dilakukan secara merata dan serentak di seluruh wilayah Kota Sawahlunto, dan tidak dipungut bayaran. “Mulai 7 Oktober ini, seluruh penduduk Kota Sawahlunto akan mengkonsumsi ketiga jenis obat pencegah filariasis. Sedangkan untuk anak dibawah 2 tahun, anak penderita kurang nutrisi, ibu hamil, orang sakit berat dan penderita filariasis kronis yang sedang dalam serangan aku, ditunda untuk sementara waktu,”ujarnya. Untuk mensukseskan perang terhadap filariasis ini, Ambun Kadri menghimbau agar masyarakat dapat berpartisipasi secara aktif dengan mendatangi Posyandu, Puskesmas, Puskesmas Pembantu dan Poliklinik desa di lingkungan tempat tinggal masing-
Bupati “Dikejutkan” Kue Ulang Tahun Dharmasraya, Rakyat Sumbar—Suasana cukup berbeda terjadi usai pelantikan 29 pejabat di lingkungan Pemkab Dharmasraya, di Aula Kantor Bupati, Jumat (4/10) lalu. Jika biasanya suasana ‘tegang’ mewarnai setiap acara pelantikan, situasi berbeda terjadi. Sebelum beranjak pergi usai melantik para pejabat yang dimutasi dan dipromosikan, sejumlah staf Sekretariat Daerah langsung membuat kejutan pada Bupati Dharmasraya H. Adi Gunawan, sambil membawa kue ulang tahun. Tepat hari Jumat (4/10) kemarin, Bupati yang dikenal merakyat itu merayakan ulang tahunnya yang ke-48. Diiringi lagu ‘Selama Ulang Tahun’, Bupati didaulat meniup lilin. “Terima kasih atas surprise yang diberikan para sahabat sekalian. Sebetulnya saya tidak ingin merayakannya, tapi saya tahu ini adalah bentuk kepe-
dulian dari para sahabat semua. Sekali lagi, terima kasih atas perhatian dan doanya,” ujar Adi. Dirinya mengaku tidak bisa berkata-kata, karena terharu. Pasalnya, sejumlah anggota keluarganya tidak berada di dekatnya saat ini. “Istri saya sedang dinas ke luar kota, tiga anak saya juga masih sekolah di luar Dharmasraya. Ada yang di Jakarta, Solo, dan Padang Panjang. Perhatian para sahabat semua adalah obat bagi kesedihan saya,” imbuh Adi. Pada kesempatan itu, Bupati memberikan potongan kue ulang tahun kepada Wabup H. Syafruddin R sebagai mitranya membangun daerah, juga kepada Kepala Kejaksaan Negeri Pulau Punjung, Harjo, SH sebagai perwakilan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, dan kepada Sekdakab Dharmasraya Ir. H. Benny Mukhtar, MM. (shd)
SHD
CMYK
USAI LANTIK Pejabat, Bupati Dharmasraya Adi Gunawan dikejutkan Kue Ulang Tahun yang diberikan staf Sekretariat Daerah.Terlihat, Bupati Adi sedang meniup lilin kue ulang tahunnya.
masyarakat, diantaranya ikan tersebut tidak berbau, tidak dihinggapi lalat padahal ikan itu kelihatan segar. Sedangkan, dipadukan ke cahaya matahari akan terlihat berkilat dan jika sudah digoreng terasa gurih namun, satu jam kemudian ikan tersebut langsung keras. (***)
Cegah Filariasis,Pemko Bagikan Obat Gratis
3 Pos Dapatkan Tambahan Anggaran Sawahlunto,Rakyat Sumbar - Pada APBD Perubahan Kota Sawahlunto tahun 2013, tiga pos belanja dapatkan penambahan anggaran. Penambahan tersebut terjadi pada belanja bagi hasil pemerintahan desa/kelurahan, penyelesaian pasar baru dan penambahan anggaran dana tak terduga. Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Sawahlunto Buyung Lapau mengatakan bahwa sejak dievaluasi gubernur dan disahkan oleh Komisi Anggaran DPRD, pada 23 September lalu, Sawahlunto sudah memakai APBD Perubahan 2013. “Penambahan anggaran pada tiga pos itu berdasarkan hasil evaluasi gubernur terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2013. Belanja bagi hasil pemerintahan desa/kelurahan naik 10 persen dari anggaran sebelum perubahan atau sebesar Rp140 miliar lebih dari Rp127 miliar lebih. Sebagian besar penambahan anggaran pada belanja bagi hasil pemerintahan desa/kelurahan dialokasikan untuk pembangunan sarana dan prasarana,” jelas-
Namun demikian, masyarakat harus mewaspadai ikan yang mengandung zat formalin. Bahwa dari razia pasar yang dilakukan beberapa waktu lalu, ditemukan zat tersebut pada ikan. Lanjutnya, ikan yang mengandung zat formalin tersebut dapat diteliti langsung oleh
masing. “Bila ada masyarakat yang berhalangan hadir pada tanggal tersebut, petugas akan melakukan sweeping ke rumahrumah warga dan memastikan setiap warga yang berbadan sehat meminum obat filariasis tersebut. Karena hanya dengan meminum obat secara massal selama beberapa tahun berturut-turut, penyakit filariasis bisa diatasi,”jelasnya. Jika ada di sekitar lingkungan kita penderita filariasis, tambahnya, bisa jadi larva dan cacing filariasis telah bersarang ditubuh kita, namun penderita tidak menyadari karena dampak dari penyakit ini baru akan muncul setelah bertahun-tahun Dari informasi kesehatan yang didapat, penyakit filariasis bersifat menahun (kronis) dan bila tidak mendapatkan pengobatan, dapat menimbulkan cacat menetap berupa pembesaran kaki, lengan dan alat kelamin baik perempuan maupun laki-laki. Tidak seperti Malaria dan Demam berdarah, Filariasis dapat ditularkan oleh 23 spesies nyamuk dari genus Anopheles, Culex, Mansonia, Aedes & Armigeres. Karena inilah, Filariasis dapat menular dengan sangat cepat.(rka)
Pakai Batik Hidupkan UMKM
SHD
BUPATI Dharmasraya Adi Gunawan meletakkan batu pertama pembangunan MDA Padang Bungur Nagari Abai Siat, Kecamatan Koto Besar, kemarin.
Warga Padang Bungur Bangun MDA
Dharmasraya,Rakyat Sumbar—Bupati Dharmasraya H. Adi Gunawan mengapresiasi inisiatif dan dukungan masyarakat Jorong Padang Bungur Barat, Nagari Abai Siat, Kecamatan Koto Besar, dalam upaya membangun pendidikan agama bagi generasi muda di daerah itu. Pasalnya, melalui swadaya masyarakat, warga di jorong itu bakal segera membangun gedung MDA yang baru. Bupati Adi melakukan peletakan batu pertama tanda dimulainya pembangunan MDA tersebut, kemarin. Dalam sambutannya, Adi mengatakan pembangunan sarana pendidikan agama sudah sepantasnya menjadi bagian dari partisipasi masyarakat. Pasalnya, pendidikan agama merupakan sarana yang menghubungkan manusia dengan Sang Pencipta. “Karena itu, saya mengapresiasi inisiatif masyarakat di
daerah ini yang telah berpartisipasi membangun gedung MDA. Karena pembangunan akan cepat tuntas jika didukung partisipasi warga,” ujar Adi. Menurut Adi, saat ini model pembangunan partisipatif merupakan cara agar pembangunan di suatu daerah cepat terlaksana. “Sementara, pemerintah bertanggungjawab memberikan stimulus kepada masyarakat sebagai motivasi agar pembangunannya tuntas,” tuturnya. Konsep pembangunan partisipatif harus diterapkan agar anggaran pembangunan yang ada dapat tersebar ke seluruh wilayah. Pasalnya, jika semua pembangunan harus dibiayai secara total dengan dana APBD, hanya sedikit pembangunan yang terlaksana. “Saya pikir, hal ini patut ditiru dan dicontoh masyarakat di daerah lain,” imbuh
Adi. Sebagai bentuk apresiasi, Bupati Adi berjanji akan memberikan dana stimulus bagi pembangunan gedung MDA tersebut sebesar Rp100 juta tahun depan. Sementara itu, tokoh masyarakat Abai Siat Suhaili Alex, SE mengucapkan terima kasih atas perhatian dan dukungan Bupati. Usai peletakan batu pertama pembangunan gedung MDA Padang Bungur, Bupati juga berkesempatan melakukan peletakan batu pertama pembangunan mushola SD 01 Abai Siat. Di sekolah itu, kedatangan Bupati disambut penampilan drum band dan tari pasambahan murid-murid SD 01 Koto Besar. Sejumlah tokoh masyarakat yang juga alumni sekolah itu tampak hadir, di antaranya Edi Warman, SE, Drs. Azwar Hamid, dan Suhaili Alex, SE. (shd)
Dharmasraya, Rakyat tumbuh dan berkembang, lanSumbar—Meskipun batik te- jut Bupati, maka otomatis pelah diakui UNICEF sebagai rekonomian masyarakat terus salah satu warisan budaya bergulir dan dampaknya adadunia yang perlu dilestarikan, lah pertumbuhan ekonomi nakesadaran menggunakan batik sional yang semakin baik. Apalagi, UMKM adadi tengah masyarakat lah penopang peremasih terus digenjot. konomian nasional Padahal, memakai secara umum. batik tidak saja sekeKarenanya, Budar bagian dari bupati pilihan rakyat daya, tapi lebih dari itu mengimbau agar itu, kecintaan pada peringatan Hari Babatik merupakan batik Nasional setiap gian kecintaan pada tahun di Dharmasproduk nasional. raya semakin meriHal itu diungkapah. kan Bupati Dharmas“Saya berharap Adi Gunawan raya H. Adi Gunawan peringatan Hari Bapada peringatan Hari Batik Nasional yang jatuh se- tik Nasional tahun depan tiap tanggal 2 Oktober setiap makin banyak masyarakat tahun. Untuk menghormati yang memakai batik, tidak saja Hari Batik Nasional, sehari aparatur Pemkab, tapi juga sebelumnya, dirinya telah me- masyarakat luas,” harapnya. merintahkan seluruh aparatur Namun, dirinya meminta, di Dharmasraya untuk me- memakai batik tidak saja sekali setahun, tetapi pada setiap makai batik. “Batik adalah produk asli In- acara adat atau kedinasan donesia yang telah turun lainnya. Pada peringatan Hari Batik temurun diwariskan pada kita dan saat ini keberadaannya telah Nasional tahun ini, Bupati melegenda. Tidak saja di level memilih memakai batik tanah Asia, tapi dunia telah mengenal liek yang merupakan produk dan mengakui keelokan batik lokal Dharmasraya. “Saya memang menyukai Indonesia,” ujarnya. Karena itu, menurutnya, batik tanah liek, karena motifwujud kebanggaan itu adalah nya menarik,” tuturnya. Menudengan membeli dan memakai rut Bupati, selain keunikan batik. Pasalnya, batik Indone- corak dan motifnya, batik juga sia selama ini dominan meru- memiliki nilai filosofi yang dalam. pakan hasil produksi UMKM. Filosofi itu, secara umum “Jadi, saat kita membeli dan memakai batik, selain tercermin pada karakter rakyat mencintai budaya Indonesia, Indonesia yang kaya dengan kita juga ikut menghidupkan budaya ketimuran. Rabu (2/ UMKM sekaligus wujud ke- 10) kemarin, tampak para apabanggaan pada produk na- ratur Pemkab Dharmasraya sional,” imbuh Bupati pilihan memakai baju batik. Namun, masih ada beberapa yang tidak rakyat itu. Jika usaha UMKM terus peduli. (shd)
8
PARIWARA
PEMERINTAH KOTA PADANG
SELASA 8 OKTOBER 2013
Diujung Masa Jabatan Fauzi Bahar sebagai Walikota :
Pemko Padang Raih Penghargaan SMM ISO 9001-2008 SUASANA penyerahan penghargaan di Jakarta Internasional Expo Hall C. Kemayoran.
WALIKOTA Padang Fauzi Bahar bersama plt Kepala Dinsosnaker Firman Daus pada saat penyambutan di BIM.
WALIKOTA dan Wakil Walikota Padang berfoto bersama usai penyambutan.
Padang, Rakyat Sumbar— Pada akhir-akhir masa jabatannya, Walikota Padang Fauzi Bahar masih bisa menambah sederet prestasi lagi, bergengsi nasional pula. Itu membuktikan pemerintah pusat masih memberikan kepercayaan yang baik terhadap Kota Padang, sehingga Pemko menerima penghargaan lagi. Kali ini, atas penghargaan Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001.2008 dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI. Penghargaan ini diberikan langsung oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI, Muhaimini Iskandar di Jakarta Internasional Expo Hall C. Kemayoran Jakarta kepada Walikota Padang Dr. H. Fauzi Bahar, M.Si Jumat (4/10) lalu. Dalam kesempatan sebelum piagam tersebut dibawa dengan iringiringan motor besar dan sejumlah SKPD di jajaran Pemko Padang dari Bandara Internasional Minangkabau, Jum’at Siang (4/10), Fauzi Bahar mengatakan, penghargaan Sertifikasi SMM ISO di bidang penataan ketenagakerjaan itu satusatunya di terima daerah di Suma-
tera. “Hanya Kota Padang untuk Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker),”tandasnya bangga. “Dinsosnaker Kota Padang, salah satu dari 7 lokasi di Indonesia yang ditunjuk menjadi pilot proyek dalam meraih penghargaan sertifikasi SMM ISO 9001.2008 dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI, dan telah diaudit oleh Auditor Societe Generale De Surveilance (SGS) yang dilaksanakan 26 s/d 30 September 2013,”terangnya. Penilaian itu, dilakukan se-Indonesia, hanya 7 yang berhasil menjadi pilot project implementasi ISO itu. Diantaranya Disnakertrans Kota Padang, Sumbar, Langkat Sumut, Sleman Provinsi DI. Yogyakarta, Bogor Jawa Barat, Pasuruan Jawa Timur, Pati Jawa Tengah dan Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Penghargaan ini diperoleh berkat kerja keras dan kerja sama yang baik, terutama internal maupun secara ekternal yang sudah dilakukan persiapan dari Juni 2013 lalu. Maka ke depan menurut Fauzi Bahar, dimana masa jabatannya sudah berpindah, Dinas Sosnaker Padang harus mempertahankan prestasi yang telah diraih itu. Salah
WALIKOTA Padang Fauzi Bahar dan Wakil Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah berfoto bersama usai penyambutan di BIM.
satunya, prestasi tertinggi SMM ISO 9001.2008. Untuk itu Wako berharap, agar Dinsosnaker bekerja keras lagi dan berikanlah pelayanan yang menyejukkan kepada masyarakat yang datang dalam berurusan. Pada tahun 2013 ini, dari 7 ribu pencari kerja dalam Job Fair yang diselenggaran, sebanyak 2 ribu orang yang mendaftarkan diri, baik di BUMN, BUMD yang ada, sebanyak 750 orang telah diterima. “Hal itu membuktikan, program ini sangat membantu dalam mencarikan solusi pekerjaan pagi generasi muda kita, ”tambahnya.
Sementara itu, PLT Sosnaker Kota Padang Firman Daus menyebutkan, tingkat pertumbuhan jumlah penduduk yang tinggi dan tidak seimbang dengan jumlah lapangan pekerjaan di Padang, mengakibatkan jumlah pengangguran terus bertambah. Disisi lain, informasikan tentang lowongan kerja bagi pencari kerja, tidak terisi karena kurangnya keterampilan, keahlian serta pengalaman dan kurangnya informasi tentang lowongan pekerjaan. “Maka kita mengharapkan para pencari kerja bisa aktif dan mempersiapkan dirinya untuk memenuhi kebutuhan dunia kerja saat ini, ”ulasnya. (mul)
WALIKOTA Padang Fauzi Bahar saat memegang penghargaan Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001.2008 dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI.
PARIWARA DJP SUMBAR-JAMBI Kanwil DJP Sumbar-Jambi Kian Berkiprah:
Gelar Kelas Pajak di IAIN Imam Bonjol M Ismiransyah M Zein: Mahasiswa Diharap Jadi Agen Perubahan
ROMBONGAN Kanwil DJP Sumbar-Jambi tampak akrab dengan para pimpinan Fakultas Syariah.
PARA mahasiswa tampak antusias mengikuti materi yang diberikan.
BELAKANGAN ini, Kanwil Direktorat jenderal Pajak (DJP) SumbarJambi makin dekat saja dengan kalangan mahasiswa. Hal ini lantaran semakin gencarnya sosialisasi perpajakan menyasar kalangan berpendidikan tinggi tersebut. Seperti Senin (7/10) kemarin, sebuah sosialisasi digelar lagi untuk mahasiswa.kali ini, kampus yang dituju itu adalah Fakultas Syariah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Imam Bonjol Padang. Acara yang dihadiri pimpinan Fakultas Syari’ah dan puluhan orang mahasiswa, pegawai serta dosen tersebut dibuka langsung oleh Kakanwil M Ismiransyah M Zein. Dalam kata sambutannya, Dekan Dr Muchlis Bahar mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang besar kepada pihak Kanwil DJP Sumbar Jambi yang sudah mau langsung turun memberi penyuluhan terhadap mahasiswanya melalui program kelas pajak. “Hal ini sangat penting, mengingat fakultas syariah adalah fakultas yang dekat dengan berbagai kegiatan umat. Terutama terkait persoalan ekonomi. Tentu saja, kegiatan ini akan turut mambantu kami dalam proses mendidik mahasiswa,” katanya. Dekan ini juga mendorong para mahasiswa untuk intensif menggali pengetahuan perpajakan selama kelas pajak itu berlangsung. Seperti yang sudah direncanakan sebelumnya, penyuluhan kelas pajak terhadap
mahasiswa IAIN Imam Bonjol akan dilangsungkan selama 5 hari. Artinya, inilah kelas pajak terlama yang pernah digelar. Tak ayal, acara hari itu pun dianggap sebagai inovasi paling baru oleh Kanwil DJP Sumbar jambi, setelah sejumlah penyuluhan serupa pernah digelar sebelumnya. Usai sambutan dekan, Kakanwil langsung tampil sebagai pembuka seraya memotivasi kalangan mahasiswa dengan materi perpajakan. Dalam paparannya,Ismiransyah menjelaskan bahwa hingga saat ini pajak masih jadi andalan pemasukan bagi pendapatan Negara. Peran pajak ini, jelas sangat vital, maka harus senantiasa diapresiasi seluruh lapisan masyarakat. Ia juga mengharapkan, agar mahasiswa menjadi salah satu unsure yang turut meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pajak. “Mahasiswa adalah agen perubahan. Di tangan mahasiswa masa depan bangsa ini ditentukan. Lewat penyebarluasan kesadaran pajak ini, Insyaallah citacita pembangunan nasional dapat tercapai,” katanya. Ismiransyah juga menerangkan pentingnya dukungan pemerintah daerah bagi peningkatan pendapatan Negara dari sector pajak. “Pokoknya, semua
DEKAN Fakultas Syariah Dr Muchlis Bahar memberikan kata sambutannya KAKANWIL Ismiransyah M Zain memberikan motivasi pajak dengan atraktif.
pihak harus turut mendukung pajak. Sebab dari sumber inilah pendapatan Negara disandarkan,” katanya. Berkali-kali Kakanwil memancing semangat mahasiswa untuk mendukung perpajakan.“Mahasiswa Syari’ah, khususnya yang menggeluti bidang ekonomi Islam akan sangat penting perannya di masa depan. Karena dengan pengetahuan yang dimilikinya, ditambah pemahaman yang baik terhadap pajak, di masa depan mereka diharapkan turut mendorong peningkatan perolehan pajak dari daerah masing-masing,” katanya. Ditemui usai pembukaan hari itu, Dekan Fakultas Syari’ah mencetuskan program kerjasama berkelanjutan antara Fakultas yang dipimpinnya dengan Kanwil DJp Sumbar Jambi. “Selama ini pajak hanya diajarkan di kelas dengan materi yang sudah ada dalam kurikulum. Maka dipandang penting ada paparan lebih rinci dari praktisi pajak itu sendiri. Karena itu, kami akan mengundang para pegawai atau pejabat dari Kanwil DJP SumbarJambi untuk secara rutin memberi kuliah kepada para mahasiswa kami
ini,” katanya. Cetusan ini mendapat sambutan baik dari jajaran Kanwil DJP SumbarJambi. Kakanwil berinisiatif untuk menugaskan salah saorang jajarannya untuk memenuhi harapan dekan tersebut. Disamping itu, tercetus pula ide untuk mendirikan Tax Center di IAIN Imam Bonjol Padang. “Disini memang diperlukan sebuah tax center. Sejah ini kita sudah mendirikan tax center di Universitas Bung Hatta, Universitas Negeri Padang dan Universitas Andalas. Insyaallah pendirian tax center di IAIN ini akan menjadi prioritas kita selanjutnya,” kata Ismiransyah. Kuliah penyuluhan perdana hari itu diberikan Gusfahmi dari P2 Humas. Dalam paparannya, Gusfahmi menjelaskan secara terperinci kaitan antara pajak dan pembiayaan pembangunan. Penyampaian Gusfahmi,langsung mendapat respon dari mahasiswa yang menandakan tingginya antusias mereka untuk mempelajari pajak secara lebih mendalam. (fadhli)
SELASA
BUKITTINGGI & AGAM
Kampuang Tangah Launching Pilwana Badunsanak Lima Kandidat Disosialisasi Keliling Nagari ROMI FIRMANSYAH Harian Rakyat Sumbar
Agam, Rakyat Sumbar— Tahapan pemilihan walinagari (Pilwana ) Kampuang Pinang, Kecamatan Lubuakbasuang, terus dilaksanakan panitia pelaksana. Pada Senin (7/10) kemarin misalnya di kantor Walinagari
Kampuang Tangah, panitia menggelar launching Pilwana. Dengan mengusung tema ‘Pilwana Badunsanak’, lima orang calon walinagari yang akan bertarung memperebutkan suara masyarakat Kampuang Tangah, diarak keliling nagari. Upaya sosialisasi itu, guna memperkenalkan wajah calon pemimpin nagarinya kelak kepada masyarakat setempat. Terlihat hadir dalam launching tersebut Camat Lubuakbasuang Helton SH, mantan Walinagari Kampuang Tangah Mulyadi S.Pi S.Pd, dan beberapa tokoh masyarakat setempat. Ketua Panitia Pilwana Kampuang Tangah, Asminaldi DT Basa SH, mengatakan bahwa digelarnya launching dan
arak–arakan tersebut, sebagai salah satu upaya panitia mensosialisasikan Pilwana yang akan digelar 17 0ktober mendatang. “Dengan adanya arak – arakan ini, kita berharap masyarakat antusias menyambut alek demokrasi di Kampuang Tangah ini, yang dapat berimbas pada banyaknya masyarakat yang hadir pada saat pemilihan,” ujar Asminaldi DT Basa. Sementara Camat Lubuakbasuang dalam sambutannya usai melepas arak – arakan para kandidat walinagari itu, berharap pelaksanaan Pilwana di Kampuang Tangah bisa berjalan dengan aman dan lancar. “Siapa pun yang terpilih nantinya, itulah yang terbaik,”
ulasnya dihadapan para kandidat dan warga dan tokoh masyarakat setempat. Untuk pihaknya mengajak masyarakat, untuk memperlihatkan bahwa masyarakat kampuang tangah itu cerdas. “Dan atas keberhasilan Pilwana Kampuang Tangah ini, dapat menjadi contoh bagi nagari lain,” ujar Helton. Sementara, mantan Walinagari Kampuang Tangah, Mulyadi S.Pi S.Pd, mengaku optimis bahwa calon terpilih nantinya akan mampu membawa Kampuang Tangah ke arah lebih maju dari sekarang. “Saya optimis. Siapapun yang terpilih nantinya akan mampu membawa kampuang tangah ke arah yang lebih baik.
Saya melihat, kelima calon adalah putra–putra terbaik kampuang tangah,” ujar Mulyadi. Pemilihan Walinagari Kampuang Tangah sendiri akan dilaksanakan pada Kamis (17/10) mendatang. Kelima calon akan memperebutkan 4.027 suara warga masyarakat Kampuang Tangah. Kelima calon yang akan bertarung sesuai dengan nomor urut adalah Muzahar Syam (Kepala Jorong Sikabu), Syahrial Effendi (Parik Paga Nagari), Ardimis Yanto (Kepala Jorong Batu Hampa), Zulmayedi (Karang Taruna ) dan Purnalis (Kaur Pemerintahan Nagari Kampuang Tangah). (***)
ROMI FIRMANSYAH
FOTO BERSAMA : Para kandidat Wali Nagari Kampuang Tangah foto bersama.
Agam Terima Ratusan Masyarakat Bawan Ternak Bantuan Tuntut Janji Goh Ing Sing si, dimana sapi tersebut dikandangkan dan siapa saja anggotanya. “Kalau laporan itu tidak sesuai,yang akan menanggung resikonya tentu kelompok tani,” kata Kepala DispertahorLubukbasung, Rakyat nak Agam Afdhal,ketika diteSumbar—Kepala Dinas Perta- mui koran ini Senin (7/10) nian Tanaman Pangan Horti- kemaren. kultura dan Peternakan (DisDikatakannya,bahwa dua pertahornak) tahun terakhir, Kabupaten Agam, yakni tahun 2012 Afdhal mengungAgam mendapat kapkan, selama bantuan sapi 163 dua tahun terekor, dan tahun akhir ini, Agam 2013 sebanyak m e n d a p a t 206 ekor diantaratusan sapi dan ranya 69 ekor kerbau. kerbau. Bantuan terSelain itu ada sebut dari Dinas juga bantuan bePeternakan Probek (itiak) dari pinsi Sumatera Dinas Propinsi, Barat untuk manamun tidak ada sing-masing yang memberikelompok tani kan laporan keIr. AFDHAL (keltan). Untuk pada Dinas tertahun 2012 saja kait di Agam. misalnya, sebanyak 163 ekor Bahkan ada kemaren ini, sapi diberikan kepada tiga sebutnya, ada bebek yang terkeltan. Yakni keltan Taban kena flu burung di PalembaSaiyo, Kecamatan Ampeknaga- yan. Sementara pihaknya tidak ri, keltan Mutiara Terpendam tahu dari mana datangnya bibit dan Padang Koto Gadang Sepa- tersebut. kat di Kecamatan Palembayan. “Makanya perlu adanya Ke-3 keltan itu mendapat sinerji,antara yang menerima bantuan Dinas Peternakan dengan yang memberi bantuan Propinsi Sumbar itu melalui untuk melaporkannya kepada pihak ketiga.”Dari laporan dinas terkait,sehingga apa maketua keltan tani, memang ada salahnya, akan dapat ditangani sapi bantuan itu yang mati. secepatnya,” kata Afdhal. Namun secara tertulis,atau Lanjut dia lagi,dalam waktu berita acaranya saya tidak dekat ini pihaknya akan mepernah terima,”terangnya. ngumpulkan semua data seluSeperti di keltan Taban ruh kelompok tani yang menSaiyo, menurut laporan ketua- dapat bantuan,baik dari pronya ada lima ekor sapi bantuan pinsi, maupun dari BAZ Agam. diterimanya mati,dan memang “Dengan begitu diketahui, dilaporkan kepada kami.“Tapi berapa jumlah sapi,kerbau dan secara tertulis tidak ada,”kata bebek bantuan yang diterima Afdhal. masyarakat di Agam selama Untuk itu,pihaknya akan dua tahun terakhir ini,” ujarmelakukan peninjauan ke loka- nya. (zai)
Afdhal : Datanya Dua Tahun Terakhir Segera Divalidasi
CMYK
9
Khaidir : Kami Sudah Jenuh Bersengketa Lubukbasung, Rakyat Sumbar—Perwakilan ninikmamak, tokoh masyarakat dan pemuda Nagari Bawan, Kecamatan Ampeknagari, Kabupaten Agam mengaku sudah jenuh bersengketa. Atas tanah ulayatnya yang diserahkan kepada Pemkab Agam semasa Bupati Gustiar Agus untuk kemudian menjadi lahan plasma oleh PT AMP, sudah diperkarakan sejak 1999 silam. Hanya saja janji tertulis Direktur PT AMP, Goh Ing Sing, yang ditandatanganinya 11 Novemebar 1999 itu, sudah 16 tahun diingkari. Dimana pernyataannya,
akan memyerahkan plasma sesuai HGU yang telah ditetapkan Badan Pertanahan Nasional (BPN) kepada masing masing nagari. Terakhir, pertemuan yang diupayakan tim mediasi Pemkab Agam, Jumat lalu (4/10), atas sengketa Hak Guna Usaha (HGU) nomor 11 tahun 2004 itu,tak pula dihadiri pimpinan PT AMP yang berkebun di Tapiankandih, Nagari Salehaia, Kecamatan Palembayan. Perjuangan ninik-mamak serta masyarakat Bawan,tetap nihil hasil meski sebelumnya sudah digencarkan berbagai upaya, termasuk aksi demo sejak 1997 hingga Juni 2013 lalu.Terakhir, tuntutan warga akan dijawab. Tapi tak kunjung ada kepastian. “Berbagai upaya itu, masih tidak mangkuih,” sesal H. Khai-
dir, Dt Palimo Dirajo usai rapat terakhir itu di Aula Utama Kantor Bupati Agam kemarin. Kesepahaman terakhir, jelas H. Khaidir, 21 Juli 1998 silam.Dimana perusahaan ini, mesti menyerahkan plasma kepada masyarakat Bawan. Dan ditegaskan dalam suratnya kepada Pemkab Agam 18 Desember 2005,akan memenuhi janji tersebut. “Karenanya kami tetap menuntut janji-janji Direktur PT AMP yakni Goh Ing Sing, yang ditanda tangani pada 11 November 1999 silam itu,” kata Khaidir. Sementara,HGU kebun inti dari PT AMP telah didaftarkan pada kantor pengadilan dimana kedukukan hukum investor PT AMP.”Yaitu di British Virginia Island,”kata Khaidir didampingi A Dt Kando. (zai)
Masyarakat Sikabu dan PWI Agam Goro Bersama Agam, Rakyat Sumbar— Puluhan warga masyarakat Jorong Sikabu, Nagari Kampung Tangah, Kecamatan Lubukbasung dan Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Kabupaten Agam, gotong royong bersama membuka jalan baru, Sabtu (5/ 10). Turut hadir dalam kesempatan tersebut wartawan senior Rusdi Lubis, Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Agam M Khudri, Walinagari Kampung Tangah Asra Wirman. Salah seorang tokoh masyarakat setempat Z Dt Rajo Mantari mengatakan, jalan baru yang dibuka sudah lama di-
dambakan masyarkat setempat. Jalan ini menurutnya, seperti dilansir AMC Senin (7/10) kemarin, dalam waktu dekat bakal dikeraskan melalui Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PPIP) tahun 2013 sebesar Rp250 juta. Menurutnya, gotong royong ini dilakukan karena sebelumnya Dinas PU Kabupaten Agam meminta pembukaan jalan tersebut dialihkan ke tempat lain. Pemindahan itu dilakukan, karena struktur tanah tidak cocok, sehingga menimbulkan biaya yang besar. Tetapi masyarakat menolak pengalihan tersebut dan melakukan go-
tong royong bersama. Sementara itu, Ketua PWI Perwakilan Kabupaten Agam Deni Sastra Yuza mengatakan, PWI ikut serta membantu masyarakat membuka jalan baru di Jorong Sikabu itu, bertujuan untuk memperkuat selaturrahmi. Sebab jalan baru yang bakal dibuka juga melintasi tanah PWI Agam. “Jalan baru tepat berada di depan tanah PWI. Tidak hanya itu, PWI juga merelakan sebagian tanahnya dijadilan jalan,” kata Deni. Ia menambahkan, apabila jalan tersebut siap nanti, bakal mempermudah petani membawa hasil panen sawahnya. (***)
KANDIDAT Mulyadi SPi,SPd DT Rajo Mangkuto
Ingin Sumbang Tenaga dan Pikiran untuk Agam Agam, Rakyat Sumbar—Niat ingin mengabdikan diri untuk masyarakat di tingkat yang lebih tinggi, membuat Mulyadi S.Pi,S.Pd, Dt. Rajo Mangkuto meninggalkan jabatannya sebagai Walinagari Kampuang Tangah. Langkah yang ditempuhnya itu, telah melalui pemikiran yang matang dan didukung sanak-saudara keluarganya. “Saya ingin menyumbangkan tenaga dan fikiran untuk kemajuan daerah. Untuk itulah saya memutuskan maju sebagai calon legislative. Walau konsekwensinya saya harus meninggalkan jabatan sebagai walinagari,” ujarnya. Dalam bincang – bincangnya dengan Rakyat Sumbar pada Senin (7/10) kemarin, Mulyadi awalnya merasa ragu untuk maju sebagai caleg. Kebimbangannya, karena sesuai dengan aturan, seorang walinagari yang maju sebagai caleg, harus mundur dari jabatannya sebagai walinagari. Sebenarnya, kata Mulyadi, Dia tak ingin masyarakat yang telah mempercayakan dirinya sebagai walinagari merasa kecewa. Namun, kekhawatiran Mulyadi ternyata bertolak belakang dengan keinginan masyarakat. Masyarakat bahkan mendorongnya untuk maju sebagai caleg. “Karena dorongan dari masyarakat itulah, tekad saya semakin bulat maju sebagai caleg,”ujarnya lagi. Untuk mewujudkan keinginannya maju sebagai caleg itu, Mulyadi memilih parpol yang menurutnya bisa mendukung perjuangannya di jalur legislative. Mulyadi maju melalui partai Hanura. Saat ini, Mulyadi tercatat sebagai Caleg Hanura untuk Dapil I Agam yang meliputi Kecamatan Tanjungmutiara dan Lubuakbasuang dengan memegang nomor urut 8. Jika dipercaya masyarakat sebagai wakilnya di DPRD Agam, Mulyadi menyatakan dirinya telah memiliki beberapa program yang akan diperjuangkan di legislative untuk kemajuan Agam kelak. “Insya Allah, jika masyarakat mempercayai saya sebagai wakilnya, saya akan berupaya semaksimal mungkin bekerja untuk kemajuan daerah,” ujarnya lagi. (rom)
Rapat Banggar-TAPD Terundur Marga Indra Bantah Adanya Dana Aspirasi Oknum Dewan Lubukbasung, Rakyat Sumbar—Rapat Badan Anggaran (Bangggar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Agam, yang semula dilaksanakan Jum’at (4/10) lalu, diundur tanpa pemberitahuan. Rapat Banggar,untuk membahas anggaran untuk tahun 2014 itu diundur pun tanpa pemberitahuan kepada seluruh pimpinan dan anggota TAPD Pemkab Agam itu melalui surat jauh sebelumnya. Menurut imformasi yang berhasil dirangkum koran ini di DPRD,mengatakan hal ini salah satu keteledoran anggota Banggar dan Tim MARGA INDRA TAPD. “Sebab kami selaku anggota Banggar datang jauhjauh,sampai di kantor DPRD rapat tidak jadi.Sementara,kami ke sini masih mempunyai kegiatan lain demi untuk masyarakat dan semua kegiatan pribadi ditinggalkan,” ujar sebuah sumber yang enggan dituliskan jati dirinya. Untuk itu,pihaknya berharap kepada pendamping Banggar,apa bila rapat ini tidak jadi, segera diberitahukan kepada peserta.”Sehingga,kami bisa melakukan kegiatan lainnya,”katanya menyesalkan. Ketua DPRD Agam Marga Indra dikonfirmasi Koran ini Senin (7/10) kemaren mengatakan,mengakui adanya penundaan jadwal rapat Banggar di DPRD. Seharusnya akan dilaksanakan pada Jum’at kemaren, namun masih ada yang perlu dilakukan pembahasan. “Untuk itu rapat banggar yang seharusnya pada Jum’at sekitar pukul 10.00 Wib pagi itu, terpaksa diundur hingga hari ini (Senin kemarin red),” ulasnya. Rapat yang dilaksanakan dengan pimpinan DPRD dan anggota Banggar dan TAPD,terundur karena salah satu diantaranya masih dalam pembahasan saat itu. “Yakni tentang plafon anggaran yang belum tuntas,dimana masih banyak aspirasi masyarakat yang belum tertampung dalam anggaran tersebut,”jelasnya. Dari plafon anggaran tersebut,katanya, masih belum bisa dijelaskan pihak TAPD. “Untuk itu kami belum bisa pula melakukan rapat paripurna tentang anggaran ini,”katanya. Bagian lain, Marga Indra membantah adanya dana aspirasi anggota DPRD yang dititipkan melalui SKPD yang ada.”Itu bukan dana aspirasi masyarakat melalui anggota DPRD, tetapi itu adalah dana bantuan sosial arahan Bupati Agam untuk masyarakat,kata Marga tegas. Untuk itu, pihaknya meminta Bupati,agar jangan ada pemaksaan dari oknum anggota DPRD Agam,terkait isu dana aspirasi tersebut. “Kalau ada oknum DPRD itu adalah dana apsirasi, adalah salah. Dana tersebut tidak ada kaitannya dengan DPRD,” ujar Marga Indra mengakhiri. (zai)
C M Y K
CMYK
8 OKTOBER 2013
CMYK
10 Perdagangan & Jasa
SELASA 8 OKTOBER 2013
Sumbar Welcome Mobil Murah Irwan Prayitno : Masyarakat Ekonomi Pas-pasan Akan Bermobil MUL Harian Rakyat Sumbar Padang, Rakyat Sumbar—Meskipun berbagai organisasi hingga kepala daerah, seperti Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, menganggap kebijakan pengadaan mobil murah tidak tepat. Ini dianggap bertolak belakang dengan kebijakan Pemerintah lainnya, salah satunya dalam masalah kemacetan yang
terjadi karena semakin banyaknya kendaraan yang beredar di Indonesia. Jika mobil murah dijual ke pasaran, maka jumlah kendaraan yang akan berlalu lalang di jalan akan bertambah secara signifikan, sehingga menambah kemacetan yang ada. Selain sangat bertentangan dengan kebijakan mengurangi kemacetan, yang mestinya dengan menciptakan transportasi massal yang nyaman. Dengan banyaknya jumlah kendaraan, maka konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) juga akan meningkat, padahal Pemerintah mengusung kebijakan untuk menghemat BBM. Meskipun demikian, Kebijakan mobil murah banyak yang menolak, namun banyak juga yang menyetujuinya.Di Sumatera Barat sendiri, Gubernur Irwan Prayitno berkomitmen membuka pintu selebar-lebarnya agar mobil murah masuk ke Ranah Minang. Menurutnya, dengan
dijualnya mobil murah, maka masyarakat dengan ekonomi pas-pas an dapat merasakan transportasi pribadi yang nyaman, tidak terkena panas dan hujan. Irwan Prayinto berpendapat, mobil murah tidak akan membuat kemacetan, karena kondisi jalan raya di Sumatera Barat saat ini masih memadai, relatif tidak macet, tidak seperti di sejumlah daerah di Pulau Jawa. “Untuk Sumatera Barat, kita Welcome terhadap kedatangan mobil murah. Dengan adanya mobil murah tersebut, masyarakat yang tidak punya ekonomi cukup tentunya bisa memiliki mobil,“jelas Gubernur setelah menerima penghargaan Wahana Tata Nugraha Wiratama di Aula Gubernuran Sabtu (5/10) kemaren. Kebijakan mobil murah tidak bisa dipertentangkan dengan kebijakan membangun transportasi publik yang nyaman.Menurutnya menyediakan mobil
INFO TEKNOLOGI
murah, juga menjadi tanggung jawab Pemerintah dalam memenuhi kebutuhan masyarakat yang menginginkan hidup sejahtera dengan transportasi pribadi yang terjangkau. Sementara itu, bagi masyarakat yang nantinya tidak memiliki mobil murah, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sendiri tetap menyiapkan transportasi publik, diantaranya rail bus dan kereta api. “Mobil murah ini merupakan bagian tanggung jawab pemerintah menyediakan transportasi murah bagi masyarakat. Di sisi lain, kita tetap memperbaiki dan memberikan fasilitas berupa angkutan publik, dan yang sedang kita siapkan sekarang yakni kereta api rail bus di Kota Padang dan peremajaan bus kota. Kita nggak ikut-ikutan menolak. Yang menolak kan di Jawa, karena macet”, ungkapnya. (***)
START ED
11.0
Harga Minyak Terus Menanjak HARGA rata-rata minyak mentah Indonesia atau Indonesian crude price (ICP) terus menanjak. Berdasar laporan per September 2013, harga rata-rata ICP mencapai USD 109,69 per barel. Angka tersebut adalah rekor rata-rata tertinggi selama 2013 berjalan. Harga September naik USD 3,13 jika dibandingkan dengan ICP Agustus yang masih USD 106,56 per barel. Menurut laporan Ditjen Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), kenaikan tersebut sejalan dengan perkembangan minyak mentah internasional karena pengaruh beberapa faktor. Antara lain, membaiknya proyeksi pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) AS pada 2013 menjadi 1,7 persen, serta naiknya PDB Prancis dan Jerman pada kuartal kedua 2013 sebesar 0,7 persen. Selain itu, kenaikan emas hitam tersebut terdorong publikasi lembaga migas internasional. Misalnya, OPEC yang menyatakan bahwa pasokan minyak mentah Agustus 2013 turun 0,07-0,26 juta barel per hari jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Penurunan tersebut disebabkan melemahnya pasokan minyak mentah dari Libya.Aspek lain, kondisi suhu belahan bumi utara yang lebih dingin turut menggenjot konsumsi minyak mentah global. Selain itu, ada kekhawatiran tersendatnya pasokan minyak dunia terkait dengan krisis politik di beberapa kawasan Timur Tengah. Contohnya, perang sipil di Mesir dan Syria. Anggota Komite Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas Ibrahim Hasyim mengungkapkan, pihaknya belum bisa memprediksi apakah tren kenaikan harga minyak terus berlanjut. Sebenarnya, jika dilihat dari aspek suplai dan kebutuhan, harga minyak dunia yang menjadi acuan ICP seharusnya tidak naik.“Beberapa negara kan sudah mengalami perlambatan ekonomi. Apalagi, baru-baru ini pemerintah Amerika mengalami kondisi tidak bagus. Seharusnya konsumsinya tertekan,” jelasnya.Ditambah lagi, krisis geopolitik di Timur Tengah perlahan sudah mendingin. Namun, dia khawatir peristiwa shutdown di AS membuat minyak menjadi sasaran spekulan. Terutama yang bermain di bursa berjangka. “Dari pengalaman sebelumnya, kita sudah tahu bahwa harga minyak dunia tidak sekadar dipengaruhi supply and demand. Kita masih perlu lihat bagaimana nanti,” ungkapnya. Meski begitu, Ibrahim masih menunjukkan optimisme bahwa harga ICP tidak akan melebihi batas asumsi pada APBNP. Dia tidak memungkiri, harga ICP September memang sudah me-lebihi acuan. Tapi, rata-rata ICP hingga September USD 105,79 per barel. Itu berarti pemerintah masih punya ruang gerak USD 2,21 per barel. “Tentu, kalau menyangkut subsidi, ada banyak asumsi yang harus diperhatikan. Misalnya, nilai tukar rupiah. Tapi, yang ICP ini kan dihitung dari rata-rata dalam setahun. Bukan per bulan,” terangnya. (jpnn)
CMYK
STAR LAYOUT
BlackBerry Z30 Dilepas dengan Banderol Rp8 Jutaan BLACKBERRY tetap menghadirkan perangkat terbarunya, meskipun perusahaan kabarnya dilanda krisis keuangan, oleh karena minimnya peminat Z10. Terkini, perusahaan asal Kanada itu akan merilis Z30 di Kanada. Dilansir Ubergizmo, Senin (7/10/2013), kabar mengenai BlackBerry Z30 telah resmi diumumkan beberapa pekan lalu. Belum diketahui berapa banderol tersebut, hingga bocoran screenshot yang diperoleh dari sumber Mobile Syrup menunjukkan bahwa perangkat anyar ini dibanderol USD700 atau sekira Rp8 jutaan di Kanada. Harga USD700 kabarnya bukanlah kontrak, di mana pengguna bisa membayar penuh untuk bisa menggunakan perangkat terbaru dari BlackBerry tersebut. Sementara untuk kontrak, diperkirakan Z30 akan dilepas dengan harga USD149 atau USD199. Bagi para pengguna BlackBerry di Kanada, handset 5 inci tersebut akan beredar pada 15 Oktober 2013. Masuk dalam golongan Phablet (smartphone-tablet), perangkat ini bisa menampilkan layar 720p serta didukung oleh chipset quad-core. BlackBerry juga mengandalkan soal kemampuan audio Z30 dengan teknologi “Natural Sound”. Z30 dikatakan sebagai perangkat yang diharapkan dapat menyelamatkan BlackBerry dari ketertinggalan oleh perangkat OS.(***)
PRODUK
Mobil Esemka Dijual Dengan Harga Rp112 Juta
hatian pengunjung yang datang ke pameran. Mobil yang didesain untuk keluarga ini bisa menampung hingga 7 orang, dan mendapat respons positif dari masyarakat pengunjung. “Banyak yang tanya-tanya, tetapi pihak marketing ini yang belum datang. Pengunjung tertarik untuk beli karena mobil keluarga dan besar juga. Spesifikasinya total silider 1.550 mm atau 1.500 cc. Spesifikasi umum Esemka termasuk jenis SUV. Jenis kendaraan penumpang dengan spesifikasi 5 pintu dapat menampung penumpang 5-7 orang dengan transmisi manual,” imbuhnya.
16.0
15.1
INFO
MOBIL nasional Esemka hari ini dipamerkan di Pameran Produk Dalam Negeri 2013 di Parkir Timur Senayan Jakarta. Kabarnya 2 mobil Esemka yang ada di dalam pameran akan dijual Rp 112 juta/unit di hari terakhir pergelaran pameran. Tertarik? “Selain dipamerkan juga akan dijual dengan harga Rp 112 juta/unit di akhir acara pameran,” ungkap seorang panitia acara Rudianto kepada wartawan di lokasi acara, Jakarta, Sabtu (5/10). Dua mobil Esemka yang dipamerkan kali ini bertipe SUV dengan merek Esemka Rajawali. Penampilan mobil nasional Esemka menarik per-
SELESAI
Tahun 2011, mobil Esemka mendapatkan perizinan produksi dari Kementerian Perindustrian dan kelayakan jalan dari Kementerian Perhubungan sesuai peraturan pemerintah hingga layak diperdagangkan dan berhasil hingga tahun 2013 ini. Pada tahun ini, PT SMK mengklaim jumlah kandungan lokal meningkat 10 persen menjadi 90 persen. Tidak hanya masyarakat yang menyam but baik kehadiran produk otomotif anak bangsa ini, Men teri Perdagangan Gita Wirjawan pun ikut mendukung dengan menempatkan slogan beserta foto diri Gita di pinggir stand Esemka.(jpnn)
63 Juta Warga Belum Sadar Toilet FASILITAS toilet di Indonesia masih sangat kurang. Di sisi lain, kesadaran warga untuk memanfaatkan toilet juga masih minim. World Toilet Organization mencatat 63 juta warga Indonesia membuang hajat tidak di toilet. “Ini menjadi keprihatinan bersama. Harus ada edukasi sekaligus penguatan sarana di daerah-daerah,” ujar Ketua Asosiasi Toilet Indonesia (ATI) Naning Adiwoso kemarin. ATI merupakan anggota World Toilet Organization. Akhir pekan lalu organisasi tersebut menggelar kongres di Solo, Jawa Tengah, yang diikuti delegasi dari 20 negara. Naning menjelaskan, komitmen warga untuk sadar sanitasi masih memprihatinkan. “Termasuk kondisi toilet umum di kota-kota besar, masih jorok, kumuh, dan sangat tidak sehat,” katanya. Kesadaran bahwa toilet dipakai secara masal juga belum muncul. “Padahal, bayangkan, satu toilet itu bisa dipakai 100 orang per jam. Kalau tidak dijaga dengan kesadaran sendiri, ya akan berbahaya bagi orang lain,” katanya. Jumlah toilet perempuan dan laki-laki juga tidak sebanding. Padahal, kaum perempuan jelas membutuhkan waktu lebih lama di toilet. Jika dihitung, rata-rata butuh minimal 96 detik bagi setiap perempuan di toilet. Adapun bagi lelaki cukup 35 detik. “Kepentingan perempuan di toilet itu beragam. Mereka lebih ribet. Jadi, jumlah idealnya harus lebih banyak,” kata Naning. Saat ini ATI menyusun peta toilet bersih di kota-kota besar di Indonesia. “Kami juga menggandeng Kementerian PU untuk sosialisasi kebutuhan sanitasi di rumah-rumah di daerah. Kesadaran itu harus ditumbuhkan dulu,” katanya. Dia prihatin terhadap masih banyaknya warga yang rela buang hajat di sungai, padahal mampu membeli gadget atau ponsel. “Membuat toilet di rumah kalah penting dibanding kebutuhan lain,” katanya. (jpnn)
Joystick PS4 Bisa Digunakan di PC KABAR baik bagi para gamer personal computer (PC) yang senang mengubah komputernya menjadi Playstasion. Pasalnya joystick Playstation 4, yakni DualShock 4, bisa digunakan untuk bermain game di PC. Kabar ini dikatakan langsung oleh President of Worldwide Studios Sony, Shuhei Yoshida, melalui akun Twitternya yang mengatakan DualShock 4 kompatibel dengan perangkat komputer berbasis Windows. Baik itu analog atau tombol-tombol di DualShock 4 bisa berfungsi dengan lancar. Demikian seperti dilansir dari Ubergizmo, Senin (7/10/2013). “Stick analog dan tombol-tombol akan berfungsi dengan baik,” tulis Yoshida di Twitternya ketika ditanyakan mengenai ketersediaan DualShock 4 untuk PC. Ini merupakan terobosan baru dari Sony yang mengizinkan perangkat bermain game miliknya bisa digunakan untuk game komputer. Biasanya selama ini para gamers PC membeli joystick khusus PC agar bisa bermain game di komputernya. Kendati dikatakan kompatibel dengan perangkat bersistem operasi Windows, DualShock 4 ditengarai tidak akan berfungsi untuk perangkat pesaingnya, yakni Xbox One. (***)
SELESAI
18.1
PRACETA RANGGA
REDAKT ROMI
PEMRED
SELASA 8 OKTOBER 2013
Tanahdatar-Padangpanjang 11
Kepala SKPD Perempuan Harus Miliki Sopir Perempuan Padangpanjang,Rakyat Sumbar—Wali Kota Padangpanjang Hendri Arnis meminta kepada kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah yang dijabat oleh seorang perempuan harus memiliki sopir perempuan pula. “Kita mulai menertibkan dari yang kecil-kecil lebih dahulu. Tujuannya adalah agar kita mengamalkan ajaran Islam
dengan sempurna,” kata Hendri dalam wirid pengajian bulanan korpri di masjid Asliayah, Pasar Usang, Jum’at lalu. Hadir pada wirid bulanan ini, Wakil Wali Kota Mawardi, Sekda Budi Hariyanto, Kepala Kantor Kemenag Padangpanjang Japeri, Ketua MUI Alizar Chan dan sejumlah Kepala SKPD beserta karyawan dan karyawati setempat.
Pada kesempatan yang sama Wako menyampaikan pentingnya penegakan disiplin bagi PNS. Karena itu, dia minta dalam wirid pengajian yang datang ditetapkan acara dimulai pukul 07.30 Wib. “Pukul tujuh tigapuluh, seluruh pintu ditutup. Siapa yang terlambat silahkan mengikutinya di luar masjid,” ujarnya. Dia menambahkan, pelak-
sanaan wirid sama halnya dengan mengikuti jam kerja. Karena itu tidak ada alasan untuk terlambat mengikuti wirid yang diadakan hari Jum’at setiap minggu pertama untuk seluruh SKPD dan minggu ketiga di lingkungan SKPD masing-masing. Dalam acara wirid ini, Wali Kota juga menyerahkan polis asuransi bagi sembilan orang
ulama Padangpanjang yang mendapat asuransi kesehatan dari Pemerintah provinsi Sumatera Barat. Ketua MUI Padangpanjang, Alizar Chan mengatakan, Kota itu hanya mendapat jatah sembilan orang ulama untuk tahun ini. “Jumlah itu berkemungkinan karena daerah kita dibilang kota kecil yang hanya dua kecamatan,” katanya. (ned)
BKD Siapkan 150 Kelas untuk TKD JON KENEDI Harian Rakyat Sumbar Padangpanjang,Rakyat Sumbar—Badan Kepegawaian Daerah Kota Padangpanjang menyiapkan 150 kelas untuk pelaksanaan tes kemampuan dasar (TKD) bagi pelamar calon Pegawai Negeri Sipil di daerah itu. “Dari 150 kelas itu akan ditempati oleh 2.759 peserta ujian CPNS,” kata Kepala BKD Kota Padangpanjang Asrul ketika ditemui kemarin. Dalam pelaksanaan ujian TKD yang direncanakan 3 November 2013, kata Asrul, setiap kelas akan dikawal oleh dua orang pengawas yang telah ditentukan pihak BKD. Di setiap sekolah penyelenggara TKD akan di koordinatori oleh kepala SKPD. Dia mengyebutkan, lembaran naskah ujian tes TKD, akan dikirim dari pusat melalui Pemprov sehari sebelum pelaksanaan tes. Sedangkan untuk menjamin keamanan dan keutuhan lembaran soal ujian, pihak BKD akan menyimpan lembaran di Polres Padangpanjang.“Seusai ujian, berkas ujian peserta akan diantar langsung ke Panitia Seleksi Nasional (Panselnas),” katanya. Dari 2.759 peserta ujian TKD telah dinyatakan lulus verifikasi dengan rincian Guru BK SMA berjumalah 434 pelamar, Guru BK SMK, 82 pelamar, Guru inklusi, 8 plamar, Dokter 17 pelamar, Perawat SI 232 pelamar. Kemudian, Perawat D3 143 pelamar, Apoteker 82 pelamar, Asisten apoteker 102 pelamar, Anestesi 1 orang, Pengawas kesehatan hewan 88 pelamar, Pemroses Perhitungan anggaran 242 pelamar, Auditor( Adm publik) 65 pelamar, Auditor (teknik sipil) 74 pelamar, Perancang peraturan UU 411 pelamar, Verifikator 279 pelamar, Pemroses KP 34 pelamar. Selanjutnya, Penyuluhan Perindustrian 103 pelamar, Penyuluhan Pertanian 18 pelamar, Penyuluhan Pertanian Ilmu Tanah 52 pelamar, Pengawas Benih ikan 75 pelamar, Pengolahan Data Statistik 185 pelamar, Panero 32 pelamar. Kepala BKD mengimbau kepada petugas penyelenggaran tes TKD untuk dapat mengemban tugas dengan benar. “Mari kita bekerja sama dalam menyukseskan terselenggaranya tes CPNS 2013 ini, sehingga pelaksanaan bisa berjalan lancar,” harapnya. (ned)
LUHAK NAN TUO Kerabat Istana Negeri Sembilan Malaysia Berkunjung Ke Tanahdatar Tanahdatar,Rakyat Sumbar—Bupati Tanahdatar M.Shadiq Pasadigoe menerima kunjungan 40 orang Datuk dan Datin kerabat Istana Sri Menanti Negeri IX Malaysia melakukan kunjungan silaturrahmi ke Tanahdatar. Rombongan tersebut disambut di gedung Indo Jolito Batusangkar,Minggu (6/10), turut hadir pewaris kerajaan Pagaruyung SM.Taufiq Thaib SH, Ketua LKAAM Dt.Lelo Sampono SH beserta anggota, Ketua Bundo Kanduang Gusnawilis beserta anggota, Kepala SKPD dan undangan lainnya. “ Kami merasa tersanjung dengan kedatangan sanak kami dari Negeri Sembilan Malaysia yang juga berasal dari Tanahdatar ,karena asal-usul masyarakat Negeri IX berasal dari Pagaruyung Tanahdatar ini,“ ungkap Bupati dihadapan tamu dari Negeri Sembilan.. Dikatakan,hubungan baik yang telah terjalin selama ini antara Tanahdatar dengan Negeri Sembilan diharapkan terus berlanjut sampai ke anak cucu, karena sangat banyak hal positif yang dapat diambil apabila hubungan baik terus terjalin. Pada kesempatan itu Bupati Shadiq juga menyampaikan akan diresmikannya Istano Pagaruyung oleh Presiden SBY,30 Oktober mendatang, kepada sanak saudara kita dari Malaysia akan diundang khusus, untuk itu kepada rombongan yang datang ini juga diharapkan hadir pada peresmian Istano Pagaruyung nantinya. Disamping itu Ketua Rombongan Datuk H.Ibrahim Jaya menyampaikan ucapan terima kasih yang tidak terhingga karena sudah disambut dengan sangat hormat oleh Pemda Tanahdatar, ini merupakan penghargaan bagi kami yang berkunjung ke Tanahdatar daerah asal kami, ujarnya.(ali)
Seribuan Pelamar CPNS Tidak Memenuhi Syarat NED
WALIKOTA Padangpanjang Hendri Arnis menyerahkan Piala WTN kepada Wakil Ketua DPRD Kota Padangpanjang Eko Furqani, sesuai parade Piala WTN di halaman Balaikota setempat, Senin kemarin.
Padangpanjang Kembali "Kandangkan" Piala WTN Kado Manis Diawal Pengabdian Pasangan Hendri Arnis-Mawardi Padangpanjang,Rakyat Sum bar—Pemerintah Kota (Pemko) Padangpanjang kembali mengandangkan Piala Wahana Tata Nugraha (WTN) tahun 2013, bidang tertib berlalu lintas tingkat nasional yang diserahkan oleh Dirjen Perhubungan beberapa waktu lalu . Walikota Padangpanjang, Hendri Arnis mengapresiasi keberhasilan segenap lapisan masyarakat menorehkan kembali nama besar kota kecil tersebut di tingkat nasional sebagai daerah yang teratur dalam berlalu lintas. Langkah selanjutnya, pemerintah dan jajaran beserta masyarakat diminta untuk lebih konsisten. "Keberhasilan yang sekian banyak telah diraih pemimpinpemimpin sebelumnya, terma-
suk WTN ke-12 ini merupakan prestasi bersama. Dengan komitmen bersama juga, kita dapat mengubah tidak hanya sebagai sekadar prestise, namun wujud keberhasilan yang realistis," ujar Hendri Arnis usai parade Piala WTN di Balaikota setempat, Senin (7/10) kemarin pagi. Meski secara umum Kota Padangpanjang berhasil memenuhi sejumlah indikator penilaian terkait lalu lintas hingga meraih penghargaan tertinggi Piala Adipur, Hendri Arnis menyebut bukan akhir dari upaya menjadi lebih baik dalam hal tersebut. Masih banyak pembenahanpembenahan yang harus dilakukan, untuk menjadikan kota berhawa sejuk itu lebih rapi, aman dan tentram. Khususnya di bidang perpakiran, kepala daerah termuda yang menerima Piala WTN dari Dirjen Perhubungan itu menyebut sebagai skala prioritas. Persoalan perparkiran di kota berjuluk Serambi Mekkah itu, disebut sangat memiliki keterkaitan dengan program peningkatan kesejahteraan masyarakat secara
langsung. Padangpanjang yang selama ini telah menjadi kota tujuan wisata, hanya tersandung persoalan kenyamanan pengunjung. Khusunya pada pusat perekonomian (pasar, red), keadaan perparkiran yang kurang tertata menjadi salah satu penyebab enggannya wisatawan atau pengunjung membelanjakan uangnya. "Bagai mana caranya kita menciptakan kenyamanan terhadap wisatawan kuliner misalnya, tentu salah satunya fasilitas parkir. Jika ini bisa terwujud, secara langsung pendapatan masyarakat khususnya pedagang akan lebih meningkat. Insya Allah," tutur Hendri Arnis. Pada kesempatan itu, Walikota juga menyampaikan apresiasi yang mendalam dari Pemko atas peran serta dan kepedulian segenap masyarakat dalam menjaga ketertiban, serta mematuhi peraturan berlalu lintas. "Mari kita jaga dan tingkatkan terus kepedulian untuk Padangpanjang yang lebih baik," pungkas Hendri Arnis. (ned)
Padangpanjang, Rakyat Sumbar—Setelah melakukan verifikasi secara selektif dari jumlah 3.782 pendaftar calon pegawai negeri sipil (CPNS), Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Padangpanjang telah mendapatkan 2.759 Pendaftar yang memenuhi syarat (MS) yang akan mengikuti tes kemampuan dasar (TKD). “Total berkas yang diterima dari kantor Pos sudah berakhir. Dan jumlahnya mencapai tiga ribuan lebih. Kita sementara masih lakukan verifikasi. Kita memeriksa berkas lamaran dengan seksama, baik berkas (MS) maupun tidak memenuhi syarat (TMS). Kita mesti hatihati agar masyarakat tidak dirugikan,” terang Kepala BKD Padangpanjang, Asrul ketika ditemui kemarin. Disampaikannya, berkas lamaran yang masuk kategori TMS dan MS kembali diperiksa sebelum dikirimkan kembali ke pelamar. “Kita mesti memeriksa dengan teliti berkas pelamar. agar tidak ada terjadi kesalahan. Kita masih lakukan verifikasi, setelah semua berkas rampung, kita segera umumkan dan kirimkan berkas atau no tes pelamar yang memenuhi syarat,” katanya. Sebelumnya Asrul mengatakan, proses penerimaan CPNS akan dilakukan secara ketat. Apabila ada yang melakukan tindakan pelanggaran akan ditindaki. “Saya harap pelamar tidak percaya kalau ada pihak yang iming-imingi untuk diluluskan. kalau ada pelamar yang melakukan tindakan yang melanggar akan ditindaki,” tegasnya. Dari Jumlah pelamar yang telah lulus verifikasi. Guru BK SMA berjumalah 434 pendaftar, Guru BK SMK, 82, Guru inklusi, 8, Dokter, 17, Perawat SI, 232, Perawat DIII, 143, Appoteker, 82, Asisten apoteker, 102, Anestesi,1, Pengawas kesehatan hewan, 88, Pemroses Perhitungan anggaran, 242, Auditor( Adm publik), 65, Auditor (teknik sipil), 74, Perancang peraturan UU, 411, Verifikator, 279, Pemroses KP, 34, Penyuluhan Perindustrian, 103, Penyuluhan Pertanian, 18, Penyuluhan Pertanian Ilmu Tanah, 52, Pengawas Benih ikan , 75, Pengolahan Data Statistik, 185, Panero, 32. Sementara, bagi Pendaftar yang telah mendapatkan No tes akan melaksanakan ujian TKD, di beberapa sekolah SD,SMP dan SMA, dimana BKD akan menyediakan sebanyak 150 lokal pelaksanaan tes. Dikatakannya Asrul, lembaran soal ujian tes TKD, akan dikirim dari pusat melalui Pemprov. Pempros akan menggandakan soal tersebut dan akan dikirim ke BKD Kabupaten/ Kota sehari sebum pelaksanaan tes,”Untuk menjamin keamanan dan keutuhan lembaran soal ujian, kami akan menyimpan lembaran di Polres setempat,” ungkapnya. Lanjutnya, seusai ujian, berkas ujian peserta akan diantar langsung ke pusat, “ Berkas ujian akan di antar Panitia Seleksi Nasional( Panselnas),” jelas Asrul. Sementara pengawas ujian tes TKD, kata Asrul, setiap lokal akan dikawal oleh dua orang pengawasyang telah ditentukan pihak BKD. Disetiap sekolah penyelenggara TKD akan di koordinatori oleh kepala SKPD.Kepala BKD menghimbau kepada petugas penyelenggaran tes TKD untuk dapat mengemban tugas dengan benar. “Mari kita bekerjasama dalam mensukseskan terselenggaranya Tes CPNS 2013 ini, sehingga pelanksanaan tes TKD berjalan lancar dan tuntas,”harapnya.(ned)
ALI
Terlihat warga sangat antusias membuka jalan baru dari Simpang Taram menuju Surau Galundi yang berjarak 1850 meter .
Warga Kubang Landai Buka Jalan Baru Tanahdatar,Rakyat Sumbar—Warga Jorong Kubang Landai Nagari Saruaso Kecamatan Tanjung Emas diberdayakan oleh Pemerintah Kabupaten Tanahdatar untuk membuka jalan Simpang Taram menuju Surau Galundi . “Pembukaan jalan sepanjang 1850 meter ini berasal dari program padat karya dari Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI akan dilakukan selama 30 har,“ ujar Petugas Lapangan Erison dari Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Tanahdatar kepada Rakyat Sumbar,Senin (7/10) di sela-sela kegiatan . Disebutkan,masyarakat yang ikut dalam pengerjaan jalan padat karya ini akan diberikan upah sesuai dengan posisinya seperti pekerja akan diberikan upah Rp.45.000 perhari,Kepala kelompok Rp.50.000 perhari dan tukang diberikan upah sebanyak Rp.50.000 perhari . Sementara itu Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Tanahdatar Sri Lestari melalui Kabid Naker Khairul menyatakan,program ini disamping membantu pembukaan jalan bagi masyarakat sekitarnya juga dapat meningkatkan perekonomian mereka, juga berupaya menciptakan lapangan kerja dengan mempekerjakan warga sekitarnya. “Kegiatan Insfrstruktur pedesaaan padat karya dimulai dengan pembuatan jalan baru hingga pengerasan pasir dan batu di jorong Kubang Landai,“ ujarnya. Wali Jorong Kubang Landai KH Asdar menyambut gembira program yang diluncurkan oleh Pemerintah ini terhadap jorong yang dipimpinnya,apalagi pembukaan jalan baru ini sudah sejak lama didambakan warga Kubang Landi,pasalnya jalan tersebut merupakan jalan penghubung antara dua kampung, ujarnua.(ali)
INFORMASI LAPORAN PENYELENGGARAAN P 12
KABUPATEN PASAMA
SELASA
8 OKTOBER 2013
Bismillahi Rohmaanir Rohiim Assalaamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokaatuh. audara-saudara masyarakat Kabupaten Pasaman yang saya hormati dan saya cintai. Puji dan syukur kepada Allah SWT, atas segala limpahan rahmat, hidayah dan karunia-Nya, khususnya kesehatan dan kesempatan, sehingga kami kembali dapat menyampaikan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun 2012 kepada seluruh masyarakat di wilayah Kabupaten Pasaman bertepatan dengan Hari Jadi ke-68 Kabupaten Pasaman yang dilaksanakan pada hari ini. Selanjutnya salawat beriring salam tak lupa kita kirimkan kepada Nabi besar junjungan kita Muhammad SAW, semoga kita semua mendapatkan syafaat dari beliau di Yaumil Akhir kelak. Penyampaian Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (ILPPD) ini merupakan perwujudan tanggungjawab kami dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah untuk memberikan informasi atas penyelenggaraan pemerintahan daerah Tahun Anggaran 2012 kepada masyarakat. Hal ini sesuai dengan ketentuan pasal 27 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah yang lebih lanjut diatur dalam Peraturan Pemerintah RI Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) kepada Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) kepada DPRD dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (ILPPD) kepada Masyarakat. Melalui penyampaian ILPPD ini, masyarakat dapat melihat dan memahami gambaran pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan daerah di Kabupaten Pasaman selama tahun anggaran 2012. Meskipun kami menyadari sepenuhnya dalam penyelenggaraan pemerintahan di masa 3 (tiga) tahun kepemimpinan kami di Kabupaten Pasaman, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan masyarakat pada tahun 2012 belum optimal, namun semua itu adalah suatu proses yang memiliki kendala, tantangan dan hambatan yang dipengaruhi oleh banyak faktor baik internal maupun eksternal. Oleh karena itu, masukan dan pemikiran konstruktif dari semua warga masyarakat Kabupaten Pasaman sangat kami perlukan guna mewujudkan Kabupaten Pasaman yang “maju dan berkeadilan”. Masyarakat Pasaman yang kami banggakan, Seperti kita ketahui bersama visi Kabupaten Pasaman Tahun 2010 -2015 yaitu TERWUJUDNYA MASYARAKAT KABUPATEN PASAMAN YANG MAJU DAN BERKEADILAN”. Dalam mewujudkan visi “TERWUJUDNYA MASYARAKAT KABUPATEN PASAMAN YANG MAJU DAN BERKEADILAN” maka ditetapkan misi sebagai berikut: 1. Meningkatkan kualitas kehidupan beragama masyarakat. 2. Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia. 3. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih (good governance and clean government), menegakkan supermasi hukum dan meningkatkan pelayanan public serta bebas dari KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme). 4. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat berbasis ekonomi kerakyatan. 5. Mengelola sumberdaya alam secara optimal dan berkelanjutan. 6. Meningkatkan keharmonisan dan kerjasama dalam tata kehidupan sosial budaya masyarakat dengan prinsip keadilan dan kebersamaan. 7. Meningkatkan Infrastruktur dan Fasilitas Umum. Dalam rangka pencapaian Visi dan Misi Kabupaten Pasaman tersebut diatas, maka untuk tahun 2012 Pemerintah Kabupaten Pasaman telah melaksanakan beberapa kebijakan strategis antara lain sebagai berikut : 1. Rasionalisasi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Kabupaten Pasaman tahun 2012 dengan belanja aparatur berhasil ditekan menjadi 58,55 persen dan belanja publik naik menjadi 41,45 persen, dan bahkan pada tahun ini belanja aparatur berhasil ditekan lagi menjadi 48,64 persen, dan belanja publik naik menjadi 51,36 persen. 2. Melaksanakan perampingan Satuan Organisasi Perangkat Daerah berdasarkan Perda Nomor 11 Tahun 2011, dengan pengurangan sebanyak 83 jabatan struktural dengan rincian; jabatan eselon II dikurangi dari 32 menjadi 27, Eselon III berkurang dari 155 jabatan menjadi 137 jabatan, sehingga jelas membawa dampak yang sangat signifikan terhadap efisiensi anggaran. 3. Dalam tahap uji coba tahun 2011 telah dialokasikan dana Program Pembangunan Berbasis Nagari (P2BN) sebesar Rp. 6 Milyar, dengan tingkat keberhasilan mencapai 90 % dan Pada tahun 2012, kembali dialokasikan sebesar Rp.6 Millyar yang disertai dengan telah ditetapkannya Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2012 tentang Program Pembangunan Berbasis Nagari. 4. Guna mempercepat program pensejahteraan petani, pada bulan Ramadhan 1433 H Tahun 2012, Bupati Pasaman beserta Ketua DPRD dan Muspida telah melaunching Bareh Pasaman dalam rangka intervensi harga gabah di tingkat petani melalui kerjasama dengan Perusahaan Daerah PT Equator Pasaman. Dengan kebijakan baru ini, harga jual hasil panen petani Pasaman yang selama ini ditentukan para tengkulak, karena petani sudah terikat hutang sejak awal musim tanam, akan bisa distabilkan oleh harga beli PT Equator. Dan untuk kelanggengan Program Bareh Pasaman, mulai dari Bupati sampai dengan pejabat Eselon IV membeli Bareh Pasaman, bahkan para Muspida ikut merespon dengan turut membeli Bareh Pasaman. 5. Dalam rangka menunjang sub sektor perdagangan, pada tahun 2012 juga telah dilakukan rehabilitasi terhadap 5 pasar nagari, yaitu Cubadak, Rao, Daliak, Pakan Kamis, dan Rumbai, dengan anggaran sebesar Rp 1.000.000.000.-. 6. Dalam rangka pencapaian program MDG’s, Pemerintah Kabupaten Pasaman melalui Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2012 telah mengatur kebijakan berobat gratis bagi seluruh warga masyarakat di Kabupaten Pasaman yang berlaku efektif terhitung mulai tanggal 1 Januari 2013. 7. Telah dilaksanakannya Evaluasi Kinerja Mandiri Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EKMPPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasaman secara perdana dengan menilai kinerja seluruh Satuan Perangkat Kerja Daerah dan Kecamatan yang ada di Kabupaten Pasaman pada tahun 2012. Kegiatan evaluasi ini bertujuan untuk memotivasi seluruh aparatur pemerintah daerah untuk berkompetisi meningkatkan kinerja mereka di SKPD masing masing. Dengan meningkatnya kinerja seluruh SKPD, tentunya kinerja pemerintah daerah juga akan lebih baik, oleh karena itu pada Tahun 2013 telah ditetapkan Peraturan Bupati Pasaman Nomor 16 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Evaluasi Kinerja Mandiri Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasaman sebagai pedoman dan dasar pelaksanaan EKMPPD yang akan dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya. Masyarakat Pasaman yang kami banggakan, Pada kesempatan yang berbahagia ini, ijinkan kami menyampaikan indikatorindikator keberhasilan pembangunan diantaranya pertumbuhan ekonomi daerah, perkembangan sosial, pembangunan sumber daya manusia dan pembangunan infrastruktur. Indikator-indikator tersebut secara rinci dapat kami jelaskan sebagai berikut : 1. Pertumbuhan Ekonomi Daerah Pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Pasaman pada Tahun 2012 dapat kami jelaskan sebagai berikut : a. Berdasarkan perhitungan Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Pasaman atas dasar harga berlaku pada Tahun 2012 adalah sebesar 4.264 milyar rupiah, sedangkan di Tahun 2011 berdasarkan perhitungan adalah sebesar 3.741,5 milyar rupiah,- sehingga ada kenaikan sebesar 522,5 milyar rupiah atau sebesar 13,96 %. Sedangkan PDRB Kabupaten Pasaman atas dasar harga konstan pada Tahun 2012 sebesar Rp. 1.542 milyar rupiah dimana mengalami peningkatan sebesar 89,41 milyar rupiah dibandingkan Tahun 2011 sebesar 1.453 milyar rupiah. Dengan demikian Kabupaten Pasaman mengalami pertumbuhan ekonomi sebesar 6,16 %. b. Adapun PDRB per kapita Kabupaten Pasaman berdasarkan harga berlaku pada Tahun 2012 adalah sebesar 16,46 juta rupiah, sedangkan pada Tahun 2011 adalah sebesar 14,59 juta rupiah atau ada kenaikan sebesar 1,87 juta rupiah atau sebesar 21,81 %. 2. Perkembangan Sosial Selanjutnya salah satu indikator keberhasilan pembangunan adalah terpenuhinya kebutuhan berbagai aspek kehidupan sosial masyarakat secara memadai. Indikator tersebut antara lain jumlah penduduk, pendapatan per kapita, pendidikan, derajat kesehatan, ketenagakerjaan dan pemerataan pendapatan, secara terperinci dapat kami jelaskan sebagai berikut : a. Jumlah penduduk. Berdasarkan registrasi kependudukan pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Pasaman akhir Tahun 2011 jumlah penduduk di Kabupaten Pasaman mencapai 297.412 jiwa dengan komposisi 150.334 jiwa laki-laki dan 147.078 jiwa perempuan dan pada akhir Tahun 2012 mencapai 317.334 jiwa dengan komposisi 160.338 jiwa laki-laki dan 156.996 jiwa perempuan, mengalami kenaikan 6,7 % atau sebesar 19.922 jiwa. b. Ketenagakerjaan.
Jumlah penduduk angkatan kerja di Kabupaten Pasaman tahun 2011, berjumlah sebanyak 118.201 jiwa, terdiri dari bekerja sebanyak 112.850 jiwa dan mencari kerja sebanyak 5.343 jiwa. Sektor pertanian merupakan sektor yang paling dominan menyerap tenaga kerja yang mencapai 86.929 jiwa dari penduduk yang bekerja. Diikuti oleh sektor perdagangan, hotel dan restoran sebanyak 8.594 jiwa dan sektor jasa sebanyak 6.958. sedangkan untuk sektor industri hanya berjumlah sebanyak 3.372 jiwa. c. Kesehatan. Pelayanan kesehatan merupakan salah satu hak dasar masyarakat yang harus dipenuhi oleh Pemerintah, sebagaimana yang diamanahkan dalam UUD Tahun 1945, dan dalam UU Nomor 40 tahun 2004 tentang sistem jaminan sosial Nasional (SJSN) disebutkan bahwa paling lambat tahun 2015 semua masyarakat sudah harus terjamin pelayanan kesehatannya sesuai dengan target MDGs 2015. Menyikapi hal tersebut Pemerintah Kabupaten Pasaman merespon dengan cepat akan peningkatan cakupan layanan dan fasilitas kesehatan agar dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat.
S
Fasilitas kesehatan di Kabupaten Pasaman pada saat ini terdiri dari 1 RSUD tipe C dan 1 Balai Kesehatan Masyarakat Yarsi (di Kecamatan Panti) milik swasta, 16 Puskesmas yang terdiri dari 6 Puskesmas Rawatan dan 10 Puskesmas Non Rawatan, 46 Puskesmas Pembantu, 72 Polindes dan 358 posyandu yang tersebar di 12 Kecamatan yang ada di Kabupaten Pasaman. Disamping itu tersedia tenaga kesehatan yang terdiri dari dokter spesialis 2 orang, dokter umum 40 orang, dokter gigi dan perawat gigi sebanyak 13 orang, bidan 327 orang, apoteker dan asisten apoteker 29 orang, tenaga kesehatan masyarakat 20 orang, sanitarian 14 orang, tenaga gizi 22 orang, serta tenaga non kesehatan lainnya dengan total secara keseluruhan berjumlah 586 orang. Selanjutnya, Indikator kinerja pada bidang kesehatan tahun 2012 dapat dilihat salah satunya dari perkembangan tingkat kematian ibu melahirkan dan kasus gizi buruk. Untuk Kabupaten Pasaman tahun 2012 angka kematian ibu melahirkan sebanyak 8 kasus, dan ini telah menunjukkan angka penurunan dibandingkan pada tahun 2011 yakni sebesar 20 kasus. Kasus gizi buruk pada tahun 2012 sebanyak 44 kasus, juga lebih rendah dibandingkan tahun 2011 yaitu sebanyak 72 kasus. d. Kemiskinan. Melalui berbagai program dan kegiatan Penanggulangan Kemiskinan yang telah diupayakan oleh Pemerintah Daerah, jumlah KK miskin di Kabupaten Pasaman menurut data PPLS Tahun 2011 sebanyak 22.213 KK, menurun jumlahnya menjadi 16.239 KK pada Tahun 2012. Data ini didasarkan pada hasil verifikasi dan validasi data kemiskinan Kabupaten Pasaman yang dilakukan oleh Tim dari Bappeda Kabupaten Pasaman pada tahun 2012 terhadap data KK Miskin PPLS tahun 2008 yang berjumlah 21.800 KK. 3. Pembangunan Sumber Daya Manusia Peningkatan taraf pendidikan dan sumber daya manusia penduduk di Kabupaten Pasaman telah menjadi agenda prioritas yang dicanangkan oleh Pemerintah Daerah. Berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah Daerah diataranya meningkatkan jumlah fasilitas sekolah di setiap jenjang dan menambah jumlah guru serta menyebarkannya secara merata di seluruh pelosok sekolah yang ada di Kabupaten Pasaman. Jumlah fasilitas pendidikan sampai dengan tahun 2012 berjumlah 384 unit yang terdiri dari 287 PAUD, 58 unit TK, 252 unit SD, 50 unit SLTP, 21 unit SLTA dan 3 unit Perguruan Tinggi. Sedangkan jumlah guru sekolah pada tahun 2012 berjumlah 3089 orang yang tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Pasaman. Selanjutnya kinerja bidang pendidikan dapat dilihat dari capaian indikator kualitas pendidikan selama dua tahun terakhir. Indikator dimaksud terdiri dari tingkat pendidikan dan ketergantungan pelayanan pendidikan yang ditunjukkan oleh Angka Melek huruf, Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar (APK). Pada tahun 2012 persentase penduduk usia 15 tahun ke atas yang melek huruf mencapai 98,82% meningkat dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 92,09% Sedangkan untuk nilai APM dan APK tingkat SD, SLTP dan SLTA tahun 2012 dibandingkan tahun 2011 juga mengalami peningkatan. Secara rinci nilai dari APM dan APK tahun 2011 dan 2012 dapat kami jelaskan sebagai berikut :
No 1 2 3
TINGKAT SD/MI SLTP/MTs SMU/SMK/MA
APM 2011 93,60% 61,01% 40,98%
APM 2012 109,17% 74,83 % 53,77 %
APK 2011 109,18% 80,82% 53,01%
APK 2012 110,13 % 82,7 % 59,77 %
4. Pembanguan Infrastruktur Pembangunan infrastruktur di Kabupaten Pasaman diantaranya meliputi pembangunan kelistrikan, jaringan irigasi serta jalan. Sampai dengan Tahun 2012 dapat kami sampaikan bahwa pembangunan sarana kelistrikan di Kabupaten Pasaman melalui Pembangkit Listrik Negara (PLN) belum mencapai 100 %, oleh karena itu, untuk daerah terisolir telah dibangun lima belas (15) Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) yang tersebar di Kecamatan Bonjol, Duo Koto, Mapat Tunggul dan Mapat Tunggul Selatan. Sedangkan untuk prasana Jalan, kondisi jalan Kabupaten Pasaman pada tahun 2011 terdiri dari 13,74 % berkondisi baik, 19,49 % berkondisi sedang dan 66,78 % berkondisi rusak. Oleh sebab itu, sesuai dengan komitmen kami untuk meningkatkan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Pasaman, maka pada tahun 2012 telah dilaksanakan kegiatan pembangunan dan rehabilitasi jalan di Kabupaten Pasaman, sehingga jalan kabupaten yang berkondisi baik meningkat menjadi 18,10 % dan yang berkondisi rusak menurun menjadi 62,42 %. Dan untuk sarana Irigasi, pada tahun 2012, juga telah dilaksanakan pembangunan serta rehabilitasi terhadap Daerah Irigasi (DI) di Kabupaten Pasaman, sehingga DI yang berkondisi baik pada tahun 2012 seluas 12.005,30 Ha meningkat dibandingkan pada Tahun 2011 dengan luas 11.865,80 ha. 5. Kebijakan dan Regulasi Daerah Tahun 2012 Berkat kerjasama dan koordinasi yang baik antara pemerintah daerah dengan DPRD Kabupaten Pasaman, serta kontribusi dari berbagai pihak terkait lainnya maka selama tahun 2012, telah ditetapkan sebayak 16 Peraturan Daerah yaitu : 1. Perda No.1 Tahun 2012 tentang Retribusi Jasa Usaha 2. Perda No.2 Tahun 2012 tentang Retribusi Jasa Umum 3. Perda No.3 Tahun 2012 tentang Retribusi Perizinan Tertentu 4. Perda No.4 Tahun 2012 tentang Lambang Daerah 5. Perda No.5 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Panas Bumi 6. Perda No.6 Tahun 2012 tentang Pertanggung Jawaban Pelaksanaan APBD Kab. Pasaman TA 2011 7. Perda No.7 Tahun 2012 tentang Perusahaan Daerah Air Minum Kab. Pasaman 8. Perda No.8 Tahun 2012 tentang Pembangunan Partisipatif Berbasis Nagari 9. Perda No.9 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Daerah Bagi Penduduk Kab. Pasaman 10. Perda No.10 Tahun 2012 tentang Penambahan Penyertaan Modal Pemerintah Kab. Pasaman ke dalam Modal Saham Bank Nagari BPD Sumbar 11. Perda No.11 Tahun 2012 tentang Perubahan APBD Kab. Pasaman TA 2012 12. Perda No.12 Tahun 2012 tentang Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan 13. Perda No.13 Tahun 2012 tentang APBD Kab. Pasaman TA 2013 14. Perda No.14 Tahun 2012 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup 15. Perda No.15 Tahun 2012 tentang Transparansi, Partisipasi, dan Akuntabilitas Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah 16. Perda No.16 Tahun 2012 Tata Cara Pembentukan dan Pengelolaan Badan Usaha Milik Nagari Masyarakat Pasaman yang kami banggakan, Dalam kesempatan ini pula kami informasikan Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah, yang meliputi Pengelolaan Pendapatan Daerah, Pengelolaan Anggaran Belanja Daerah dan Pengelolaan Anggaran Pembiayaan Kabupaten Pasaman Tahun 2012. Adapun secara garis besar target dan Realisasi ABPD Kabupaten Pasaman Tahun 2012 adalah sebagai berikut : a. Pendapatan Daerah
NO URAIAN 1. Pendapatan Asli Daerah 2. Pendapatan Dana Perimbangan 3. Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah PENDAPATAN
TARGET REALISASI % 26.947.565.750,- 33.037.265.533,05 122,60 493.250.029.595,- 496.631.632.305,-
100,69
98.903.569.113,- 100.019.399.102,- 101,13 619.101.164.458,- 629.688.296.940,05 101,71
b.Pengeluaran Daerah
NO. URAIAN 1. Belanja Tidak Langsung a. Belanja Pegawai b. Belanja Hibah c. Belanja Bantuan Sosial d. Belanja Bagi Hasil e. Belanja Bantuan Keuangan f. Belanja Tidak Terduga 2. Belanja Langsung a. Belanja Pegawai b. Belanja Barang dan Jasa c. Belanja Modal BELANJA
TARGET
REALISASI
%
415.971.957.210,28 379.877.695.011,371.560.622.810,28 343.037.118.876,13.106.795.000,12.209.050.170,-
91,32 92,32 93,15
3.270.636.000,700.000.000,-
1.616.983.500,700.000.000,-
49,44 100
17.824.903.400,-
17.418.344.400,-
97,72
9.509.000.000,274.938.037.107,14.213.134.000,-
4.896.198.065,212.380.391.100,12.333.775.400,-
51,49 77,25 86,78
106.205.794.660,- 90.779.772.370,154.519.108.447,- 109.266.843.330,690.909.994.317,28 592.258.086.111,-
85,48 70,71 85,72
c. Pembiayaan Daerah
NO URAIAN 1. Penerimaan Pembiayaan Daerah 2. Pengeluaran Pembiayaan Daerah PEMBIAYAAN NETTO
TARGET
REALISASI
%
78.824.829.859,28 78.563.477.359,28 99,67 7.016.000.000,7.016.000.000,100 71.808.829.859,28 71.547.477.359,28 99,64
Sisa lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) Tahun Anggaran 2012 Kabupaten Pasaman sebesar Rp. 108.977.688.188,33. Masyarakat Pasaman yang kami banggakan, Selanjutnya, ijinkan kami untuk menguraikan tentang penyelenggaraan Urusan Desentralisasi dan Tugas Umum Pemerintahan. A. Penyelenggaraan Urusan Desentralisasi Pada Tahun 2012, Pemerintah Kabupaten Pasaman telah melaksanakan 26 urusan Wajib dan 7 (tujuh) urusan pilihan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota. Seluruh Urusan pemerintahan dimaksud, telah dilaksanakan oleh organisasi perangkat daerah Kabupaten Pasaman sesuai dengan bidang tugas, pokok dan fungsinya. Organisasi perangkat daerah Kabupaten Pasaman berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2011 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah terdiri dari 1 Sekretariat Daerah, 1 Sekretariat DPRD, 15 Dinas, 6 Badan, 4 Kantor, Inspektorat, Satuan Polisi Pamong Praja, RSUD dan 12 Kecamatan. Setiap urusan pemerintahan dilaksanakan oleh SKPD tertentu sesuai dengan program dan kegiatan yang dilaksanakan mengacu pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2012. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Pasaman yang dikelola untuk melaksanakan seluruh urusan pada tahun 2012 adalah sebesar Rp. 690.909.994.317,28 dengan realisasi Rp. 592.258.086.111,00 (85,72 %). Berikut secara ringkas disajikan penyelenggaraan urusan desentralisasi di Kabupaten Pasaman tahun 2012 : 1. Urusan Pendidikan Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan pendidikan adalah sebesar Rp.276.558.884.404,28 dengan realisasi Rp.263.019.361.102,00 atau 95,10 %, direalisasikan dalam bentuk program pendidikan anak usia dini melalui kegiatan pengembangan pendidikan anak usia dini dan sosialisai program satu Jorong satu PAUD, program wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun, program pendidikan menengah, program pendidikan non formal serta program peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan. Dalam penyelenggaraan program dan kegiatan dimaksud, telah dilaksanakan rehabilitasi dan pembangunan gedung sekolah di 12 kecamatan, pembangunan gedung PAUD 1 Jorong 1 PAUD, pengadaan perlengkapan dan peralatan sekolah, pemberian beasiswa bagi siswa kurang mampu, penyelenggaraan paket A,B dan C yang ditujukan guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia serta memperluas kesempatan belajar bagi semua umur wajib belajar di Kabupaten Pasaman. 2. Urusan Kesehatan Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan kesehatan adalah sebesar Rp.73.297.873.440,00 dengan realisasi sebesar Rp.61.711.215.839,00 atau 84,19 % telah direalisasikan dalam bentuk program dan kegiatan dengan realisasi diantaranya telah terlayaninya + 1.824 klaim pasien penduduk miskin yang berobat di rumah sakit dan puskesmas melalui Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkemas),terlaksananya pemberian makanan tambahan anak sekolah bagi 1600 murid, terlaksananya pembangunan dan rehabilitasi bangunan rumah sakit dan puskesmas, tersedianya obat-obatan dan Alat-Alat Kesehatan Rumah Sakit dan puskesmas, terlaksananya akreditasi lima pelayanan dasar tipe rumah sakit, terlaksananya program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular/ Tidak Menular melalui fogging focus sebanyak 8 fokus, vaksinasi balita dan anak sekolah untuk 252 SD, dan imunisasi dasar lengkap (BCG, DPT-HB3, Polio 4 d) pada seluruh jorong (5.827 orang). 3. Urusan Lingkungan Hidup Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan Urusan Lingkungan Hidup sebesar Rp. 4.458.355.219,00 dengan realisasi anggaran mencapai Rp.4.083.941.518,00 atau 91,60 %, direalisasikan dalam bentuk program dan kegiatan pemeliharaan kebersihan dan penyediaan sarana persampahan, pengawasan dan pencegahan terhadap pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup, pengelolaan dan pemeliharaan taman dan bunga, monitoring dan evaluasi terhadap UKL,UPL dan AMDAL, serta kegiatan koordinasi terhadap penilaian kota sehat/Adipura. Dari pelaksanaan program dan kegiatan lingkungan hidup telah direalisasikan pembangunan satu unit pengolah sampah di Kecamatan Rao, pembangunan pagar keliling TPA Koto Tangah serta penanaman 5000 batang bibit mahoni di 5 Kecamatan. 4. Urusan Pekerjaan Umum Anggaran untuk penyelenggaraan urusan Pekerjaan Umum sebesar Rp.104.456.180.425,00 dengan realisasi anggaran mencapai Rp.65.561.416.914,00 atau 62,76 %, dialokasikan untuk kegiatan perencanaan pembangunan jalan dan sebagian besar untuk kegiatan fisik berupa pembangunan dan rehabilitasi terhadap jalan, jembatan, jaringan irgasi, bantaran dan tanggul sungai, prasarana air bersih, drainase serta pembangunan pasar desa yang jumlahnya sebanyak 129 paket pekerjaan. 5. Urusan Penataan Ruang Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan penataan ruang sebesar Rp. 62.500.000,00 dengan realisasi anggaran mencapai Rp.55.076.000,00 atau 88,12 % direalisasikan dalam bentuk kegiatan pengawasan terhadap kesesuaian pemanfaatan ruang dan pelaksanaan pembangunan di Kab. Pasaman dengan Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2011 tentang RTRW Kabupaten Pasaman. 6. Urusan Perencanaan Pembangunan Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan Urusan Perencanaan Pembangunan sebesar Rp.6.068.685.767,00 dengan realisasi anggaran mencapai Rp.4.707.050.862,00 atau 77,56 % diantaranya direalisasikan dalam bentuk program perencanaan pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh melalui kegiatan koordinasi pengembangan kawasan agropolitan, Program Perencanaan pembangunan daerah melalui kegiatan Musrenbang, operasional Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK), koordinasi perencanaan sosial budaya, koordinasi finalisasi rensta AMPL, dan monitoring evaluasi pengendalian dan pelaporan pelaksanaan rencana pembangunan. Dari pelaksanaan program dan kegiatan tersebut, selama tahun 2012 telah tersedia dokumen Laporan Pertanggungjawaban Kepala Daerah (LKPJ) tahun 2012, Peraturan Bupati Pasaman Nomor 34 Tahun 2012 tentang dokumen Rencana Aksi Daerah (RAD AMPL), Dokumen Perencanaan dan pelaporan Penanggulangan Kemiskinan, Dokumen Validasi data KK Miskin Tahun 2008, Dokumen Grand Desing Bidang dan perencanaan bidang sosial budaya, Dokumen RKPD, KUA, PPAS Tahun Anggaran 2012, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2012, Dokumen Perencanaan Bidang Pertanian, Dokumen gambaran profil daerah, draf Ranperda dan Naskah Akademik tentang Pengembangan Kawasan Agropolitan dan Ranperda Revisi RPJMD Tahun 2010-1015. 7. Urusan Perumahan Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan perumahan di Kabupaten
PEMERINTAHAN DAERAH (ILPPD)
AN TAHUN 2012
SELASA Pasaman adalah sebesar Rp. 133.562.000,- dengan realisasi anggaran mencapai Rp.112.442.400,00 atau 84,19 % diperuntukkan sebagai pendamping kegiatan Penyediaan Air Minum Dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) Tahun 2012. 8. Urusan Kepemudaan Dan Olah Raga Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan kepemudaan dan olahraga sebesar Rp. 4.728.646.057,00 terealisasi Rp.4.169.363.263,00 atau 88,17 %, direalisasikan dalam berbagai program kegiatan guna meningkatkan peran serta kepemudaan dan olahraga di Kabupaten Pasaman. Realisasi dari program dan kegiatan dimaksud yaitu terlaksananya pemilihan pemuda pelopor tingkat Kabuaten Pasaman, terlatihnya pasukan Paskibra Kabupaten Pasaman, terlaksananya perlombaan olahraga volleyball, dan takraw tingkat pelajar, terselenggaranya PORDINI tingkat Kabupaten Pasaman, dikirimnya beberapa orang atlit dalam pertandingan olahraga tingkat provinsi dan nasional. serta pembangunan dan rehabilitasi sarana/prasarana olahraga seperti lapangan bola volley, bola takraw, lapangan bola tenis, badminton dan Hall Senam. 9. Urusan Penanaman Modal Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan Penanaman Modal sebesar Rp. 313.484.900,00 dengan realisasi anggaran mencapai Rp. 236.856.400,00 atau 75,56 % dilaksanakan dalam bentuk kegiatan peningkatan kerjasama dan koordinasi dalam bidang penanaman modal, monitoring dan evaluasi terhadap penanaman modal, penyusunan dokumen kajian potensi investasi di Kabupaten Pasaman, penyusunan laporan kelayakan investasi dan laporan hasil pemantauan terhadap‘sarana dan prasarana perekonomian daerah. Realisasi dari kegiatan dimaksud adalah antara lain tersedianya dokumen perencanaan bidang penanaman modal dan telah dilaksanakannya/diikutinya Pameran/Expo oleh Pemerintah Kabupaten Pasaman sebanyak 6 kali selama tahun 2012. 10. Urusan Koperasi Dan Usaha Kecil Menengah Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah sebesar Rp. 4.115.522.641,00 terealisasi sebesar Rp.3.561.829.330,00 atau 86,55 %, direalisasikan dalam bentuk program penciptaan iklim usaha kecil menengah yang kondusif melalui kegiatan pendataan UKM se Kabupaten Pasaman sebanyak 9600 unit, sosialisasi program KUR terhadap 14 UKM dan kegiatan penyusunan perencanaan, pengembangan, monitoring dan evaluasi UMKM. Program Peningkatan kualitas kelembagaan koperasi direalisasikan dalam bentuk kegiatan pembinaan dan pengawasan terhadap 105 buah koperasi yang aktif dari 225 koperasi, pelatihan perkoperasian bagi 26 orang anggota pengurus koperasi dan terpilih koperasi berprestasi tingkat Kabupaten Pasaman. Disamping itu melalui program pengembangan sistem usaha bagi UMKM juga telah dilaksanakan bazar daerah menjelang Lebaran di 8 Kecamatan serta telah diikutinya pameran promosi hasil UMKM dagang di Jakarta dan Batam. 11. Urusan Kependudukan Dan Catatan Sipil Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan Kependudukan dan Catatan Sipil sebesar Rp. 4.233.766.367,00 terealisasi sebesar Rp. 3.963.246.397,00 atau 93,61 % direalisasikan dalam bentuk program penataan administrasi kependudukan melalui Penerbitan Kartu Keluarga sebanyak 22.925 lembar, pelayanan akte catatan sipil sebanyak 13.149 lembar, penertiban data mutasi kependudukan dan perekaman data elektronik KTP bagi 146.037 orang penduduk di 12 kecamatan. 12. Urusan Ketenagakerjaan Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan ketenagakerjaan sebesar Rp. 279.771.000,00 terealisasi sebesar Rp. 239.046.000,00 atau 85,44 % diperuntukkan guna mempersiapkan tenaga kerja yang terlatih dan terampil agar dapat bersaing dalam bursa lapangan kerja serta menciptakan usaha lapangan kerja sendiri. Untuk itu, telah diadakan pelatihan keterampilan berkendaraan dan menjahit bagi 32 orang pencari kerja, pelatihan Teknologi Tepat Guna (TTG) bagi 10 orang, terbukanya lapangan usaha bagi dua kelompok usaha, pendataan angkatan kerja serta perluasan informasi kesempatan kerja bagi para pencari kerja. Disamping itu, untuk memberikan perlindungan dan payung hukum kepada tenaga kerja yang berasal dari kabupaten Pasaman, telah dibentuk sarana Hubungan Industri sebagai pengawas perlindungan tenaga kerja. 13. Urusan Ketahanan Pangan Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan Ketahanan Pangan sebesar Rp. 10.505.125.211,00 terealisasi sebesar Rp. 9.685.720.838,00 atau 92,20 %, dilaksanakan untuk mengimplementasikan program peningkatan ketahanan pangan di Kabupaten Pasaman melalui kegiatan pengembangan lumbung pangan desa, pengembangan Desa Mandiri Pangan, penanganan daerah rawan pangan, serta koordinasi, monitoring, evaluasi dan pelaporan kebijakan perberasan. Dari pelaksanaan kegiatan dimaksud telah terlaksanana pembangunan gudang cadangan pangan daerah di Kecamatan Padang Gelugur sebanyak 1 Unit, bertambahnya cadangan pangan dengan meningkatnya luas lahan sawah yang berproduktif di Kabupaten Pasaman seluas 159,6 Ha, pembinaan terhadap 11 kelompok lumbung pangan, pemberian bantuan cadangan pangan kelompok lumbung pangan sebanyak 7 kelompok, masing² 3.250 kg/kelompok, tersedianya data daerah rawan pangan, dan terdistribusikannya raskin terhadap 20.175 RTSPM (32 Nagari) sebanyak 372.870 kg selama 12 bulan. 14. Urusan Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak sebesar Rp.5.604.542.758,00 realisasi Rp. 4.975.577.405,00 atau 88,78 % dilaksanakan untuk peningkatan kualitas dan peran serta perempuan di Kabupaten Pasaman serta upaya perlindungan terhadap perempuan dan anak dari kekerasan dalam rumah tangga. Melalui fasilitasi pengembangan pusat pelayanan terpadu pemberdayaan perempuan (P2TP2A) selama tahun 2012 telah dilaksanakan sosialisi dan diselesaikannya 25 kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan. Dan, untuk meningkatkan kualitas sumberdaya manusia perempuan di kabupaten Pasaman, juga telah dilaksanakan pelatihan Bordir bagi 32 orang keluarga kurang mampu, pelatihan kader desa siaga, pembinaan dan sosialisasi pemberdayaan perempuan bagi organisasi perempuan serta terlaksananya Jambore kader PKK berprestasi tingkat Kabupaten Pasaman dan Tingkat Provinsi Sumatera Barat. 15. Urusan keluarga berencana dan keluarga sejahtera. Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera sebesar Rp. 1.993.677.500,00 realisasi Rp. 1.769.595.000,00 atau 88,76 % direalisasikan untuk program dan kegiatan dalam rangka menyukseskan progam Keluarga Berencana di kabupaten Pasaman yaitu melalui sosialisasi program KB dengan pemutaran film tentang KB dan fasilitasi pelayanan kontrasepsi bagi 15.760 pasangan usia subur. Untuk meningkatkan kualitas pelayanan kontrasepsi, pemerintah daerah telah memberikan dukungan dana untuk pengadaan alat kontrasepsi, kendaraan operasional dan pembangunan gudang obat. Selain itu, yang tak kalah pentingnya yaitu untuk meningkatkan kesadaran masyarakat melaksanakan kontrasespsi juga telah dilaksanakan, pemberdayaan dan pembinaan kader KB dari anggota masyarakat dan 217 kelompok UPPKS. 16. Urusan Perhubungan Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan perhubungan sebesar Rp. 5.302.733.623,00 terealisasi sebesar Rp. 4.927.009.518,00 atau 92,91 %, diperuntukkan untuk rehabilitasi dan pemeliharaan prasarana dan fasilitas lalu lintas angkutan darat, diantaranya rehab berat bangunan terminal Pasar Benteng Lubuksikaping dan penggadaan papan lintasan trayek pada terminal Panti, Terminal Pasar Lama dan Terminal Panti. Disamping itu juga telah dilakukan penertiban dan pengawasan terhadap angkutan umum, terlaksananya uji kelayakan sarana tranportasi sebanyak 2.325 unit kendaraan, terlaksananya sosialisasi ketertiban berlalu lintas bagi para pelajar, terlaksananya pemeliharaan rambu rambu lalu lintas/marka jalan serta terlaksananya koordinasi dan konsultasi pengendalian dan pengamanan lalu lintas dan transportasi. 17. Urusan Komunikasi Dan Informatika Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan komunikasi dan informatika sebesar Rp. 2.705.925.000,00 terealisasi sebesar Rp. 2.420.408.850,00 atau 89,45 % direalisasikan dalam bentuk program pengembangan komunikasi, informasi dan media masa, program kerjasama informasi dengan mass media, dan fasilitasi peningkatan sumber daya manusia bidang komunikasi dan informatika. Dari pelaksanaan program dimaksud telah tersedia dan terpeliharanya sarana telekomunikasi Pemerintah Daerah, terlaksananya pengembangan jaringan komunikasi dan informasi, terlaksananya kegiatan penyebarluasan informasi dan komunikasi kegiatan pemerintah daerah melalui media online (www.pasamankab.go.id), penyebarluasan informasi pembangunan daerah dan penyelenggaraan pemerintahan daerah melalui kerjasama dengan berbagai media cetak, serta terlaksananya pelatihan bagi aparatur kecamatan dalam bidang komunikasi dan informatika. 18. Urusan Pertanahan Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan pertanahan sebesar Rp. 2.612.250.000,00 terealisasi sebesar Rp. 586.177.710,00 atau 22,44 % diperuntukkan bagi kegiatan pengadaan tanah untuk kepentingan umum melalui biaya ganti rugi tanah perbaikan saluran irigasi Batang Sumpur di Kecamatan Lubuk Sikaping.
8 OKTOBER 2013
13
19. Urusan Kesatuan Bangsa Dan Politik Dalam penyelenggaraan urusan kesatuan bangsa dan politik pemerintah daerah telah mengalokasikan dana sebesar Rp.9.343.351.501,00 terealisasi sebesar Rp.9.466.216.460,00 atau 101,31 %, diperuntukkan guna meningkatkan keamanan dan kenyamanan lingkungan, peningkatan wawasan kebangsaan, pendidikan politik masyarakat, pencegahan dini dan penanggulangan bencana alam dan tindak kriminal serta pemeliharaan kemanan dan ketertiban masyarakat. Realisasi dari penyelenggaraan urusan kesatuan bangsa dan politik diantaranya adalah telah terlaksananya rapat Muspida dan Kominda secara rutin guna menciptakan kondisi yang kondusif dalam bidang IPOLEKSOSBUDHANKAM di Kabupaten Pasaman, telah dilaksanakannya penyuluhan pemantapan wawasan kebangsaan bagi 150 orang tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan unsur masyarakat lainnya, terlaksananya kegiatan peringatan hari besar nasional, dan terlaksananya sosialisasi/pertemuan Forum Kerukunan Antar Umat Beragama. Selain itu juga telah dilaksanakannya operasi penegakan Perda dan pemberantasan PEKAT. Selanjutnya, guna antisipasi dan kesiapsiagaan terhadap bencana daerah di Kabupaten Pasaman telah tersedia sistem, bahan dan alat penyebarluasan informasi potensi bencana daerah, tersedianya peta daerah rawan bencana, terlaksananya sosialisasi kesiapsiagaan bencana daerah dan stimulasi bencana bagi masyarakat daerah rawan bencana, pelatihan teknis pemadam kebakaran dan teknis pertolongan pertama korban bencana, terlaksananya rehabilitasi dan rekonstruksi daerah bencana serta operasional satgas pemadam kebakaran. 20. Urusan otonomi daerah, pemerintahan umum, perangkat daerah, administrasi keuangan daerah, kepegawaian dan pengawasan. Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan otonomi daerah, pemerintahan umum, administrasi keuangan daerah, perangkat daerah, kepegawaian dan pengawasan sebesar Rp.126.856.588.491,00 terealisasi Rp. 106.769.431.132,00 atau 84,17 %, diantaranya diperuntukkan untuk : Program pelayanan kedinasan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah yang diantara meliputi kegiatan Penilaian Kinerja Mandiri Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah terhadap 47 unit SKPD di Lingkungan Kabupaten Pasaman, Rapat Koordinasi Pejabat Pemerintah Daerah, Penyusunan Buku LPPD tahun 2012, dan fasilitasi kegiatan organisasi sosial kemasyarakatan dan kesejahteraan rakyat. Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah dengan realisasi tersedianya dokumen APBD Tahun 2012, terlaksananya tertib administrasi pengelolaan keuangan daerah tahun 2012, terlaksananya ektensifikasi dan intensifikasi pemungutan PBB dan PAD Tahun 2012, serta penyusunan laporan pertanggunggjawaban keuangan daerah tahun 2012. Program peningkatan pengawasan internal kebijakan kepala daerah dengan realisasi terlaksananya program kerja pemeriksaan tahunan sebanyak 134 obrik, pemeriksaan kasus khusus sebanyak 17 pengaduan, ditindaklanjutinya hasil temuan pemeriksaan dan pemutakhiran data sebanyak 926 temuan dan terlaksananya workshop Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) bagi pejabat eselon III di lingkungan Kabupaten Pasaman. Program Peningkatan kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah dengan realisasi terlaksananya Rapat –rapat Paripurna DPRD sebanyak 76 kali, Reses anggota DPRD, pelatihan peningkatan kapasitas anggota DPRD dan penetapan sebanyak 16 buah Peraturan Daerah. Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur melalui kegiatan pendidikan dan pelatihan aparatur, penyusunan buku formasi CPNS, terlaksananya proses kenaikan pangkat dan pemberian Tugas Belajar dan Ijin Belajar PNS. 21. Urusan Pemberdayaan Masyarakat Dan Nagari Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari Rp. 6.104.171.476,00 terealisasi sebesar Rp. 5.183.881.254,00 atau sebesar 84,92 % diperuntukkan guna meningkatkan keberdayaan serta partisipasi masyarakat Pasaman dalam pembangunan dan pengentasan kemiskinan. Oleh karena itu melalui penyelenggaraan program dan kegiatan pemberdayaan masyarakat diantaranya telah terlaksananya pembangunan sarana dan prasara jalan di 32 nagari sebanyak 453 lokasi, melalui dana bantuan stimulant nagari, terlaksananya bulan bakti gotong ronyong di 32 nagari, terlaksananya Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan di 12 Kecamatan, terlaksananya Jambore PNPM tingkat Provinsi Sumatera Barat di Ampang Gadang, dilaksanakannya pembinaan Badan Pengelola Sarana Air Bersih, pelatihan pengolahan rotan dan pelatihan industri kerajinan bagi kelompok masyarakat. Disamping itu, guna menunjang keberhasilan kebijakan pemberdayaan masyarakat nagari, juga telah dilaksanakan program peningkatan kapasitas aparatur pemerintahan nagari dengan realisasi terlaksananya evaluasi terhadap administrasi keuangan pemerintahan nagari dan lomba tertib administrasi pemerintahan nagari, telah dibentuknya 4 nagari persiapan pemekaran pemerintahan nagari, ditetapkannya 7 Peraturan Bupati tentang penyelenggaraan pemerintahan nagari, serta terlaksananya fasilitasi penilaian nagari berprestasi tingkat Kabupaten Pasaman. 22. Urusan Sosial Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan sosial sebesar Rp. 3.628.330.101,00 terealisasi sebesar Rp. 3.057.485.536,00 atau 84,27 %, direalisasikan untuk menangani permasalahan sosial masyarakat diantaranya yaitu kegiatan pembangunan rumah layak huni bagi keluarga miskin sebanyak 12 unit rumah di 12 kecamatan, tersedianya data Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial, terlaksananya pembinaan anak terlantar sebanyak 60 orang, pembinaan terhadap penyandang cacat sebanyak 30 orang, pembinaan panti asuhan, organisasi sosial, karang taruna, pekerja sosial dan lanjut usia, terlaksananya penertiban penyakit masyarakat (PEKAT) sebanyak 8 kali, serta kegiatan pemberdayaan fakir miskin melalui kelompok usaha bersama (KUBE) untuk 120 kelompok di Kecamatan Padang Gelugur, Kecamatan Panti dan Kecamatan Dua Koto. 23. Urusan Kebudayaan Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan kebudayaan sebesar Rp. 691.420.000,00 terealisasi sebesar Rp. 610.300.400,00 atau 88,27 % diperuntukkan bagi pelestarian peninggalan sejarah dan situs purbakala yang ada di Kabupaten Pasaman seperti situs prasasti Arca Dwipala, candi Tanjung Medan dan museum Tuanku Imam Bonjol di Rao. Disamping itu, guna melestarikan nilai-nilai kebudayaan yang ada di Kabupaten Pasaman, juga telah dilaksanakan kegiatan festival budaya dan kesenian daerah, terlaksananya promosi kebudayaan sebanyak 3 kali yaitu pada Pekan Budaya Jakarta, Pekan Budaya Propinsi di Solok dan pameran di Kabupaten Pasaman, Terlaksananya penampilan kesenian Iriak Anjai, Saluang Dangdut dan Pepatah Adat pada Pekan Raya Jakarta dan Pekan Budaya Propinsi Sumatera Barat di Kabupaten Solok serta terlaksananya perlombaan UDA UNI Tingkat Kabupaten dan Tingkat Propinsi Sumatera Barat. 24. Urusan Statistik Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan statistik sebesar Rp. 239.323.000,00 terealisasi sebesar Rp. 196.819.500,00 atau 82,24 % direalisasikan dalam bentuk kegiatan penyusunan buku Pasaman Dalam Angka (PDA) Tahun 2011 melalui kerjasama dengan Badan Pusat Statisik (BPS) serta kegiatan publikasi data pembangunan Kabupaten Pasaman melalui Portal Pengembangan Pusat Data Perencanaan dan Pengendalian Pembangunan Daerah (PDP3D) (www.bappedapasaman-kab.go.id). 25. Urusan Kearsipan Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan kearsipan adalah sebesar Rp. 1.456.636.549,00 dengan realisasi Rp. 1.175.848.890,00 atau 80,72 % dilaksanakan dalam bentuk kegiatan penataan dan pengelolaan arsip 3 satuan kerja perangkat daerah, penelusuran dan penyelamatan arsip 3 orang tokoh mantan Bupati Pasaman, terlaksananya bimbingan teknis pengelolaan kearsipan bagi 48 orang, serta terlaksananya fumigasi (pengasapan) untuk membasmi mikroorganisme penyebab kerusakan arsip sehingga Fisik arsip terpelihara dari kerusakan sebayak 2 paket. 26. Urusan Perpustakaan Dalam penyelenggaraan urusan perpustakaan dengan anggaran sebesar Rp. 210.917.000,00 terealisasi sebesar Rp. 201.427.800,00 atau 95,50 %, telah terlaksana pelayanan perpustakaan keliling sebanyak 40 pos pelayanan se Kabupaten Pasaman dan terlaksananya bimbingan teknis perpustakaan bagi 48 orang petugas perpustakaan sekolah. Disamping itu, untuk meningkatkan minat dan budaya baca dari siswa sekolah, telah dilaksanakan lomba lomba bercerita, puisi, pidato Bahasa Inggris Tingkat SLTP dan SLTA. Masyarakat Pasaman yang kami banggakan, Selanjutnya ijinkan kami menyampaikan pelaksanaan 7 (tujuh) Urusan Pilihan yaitu : 1. Urusan Kelautan Dan Perikanan Dalam penyelenggaraan urusan kelautan dan perikanan yakni dengan anggaran sebesar Rp. 6.417.617.300,00 realisasi Rp. 5.832.039.321,00 atau 90,88 % , telah dilaksanakan beberapa program diantaranya Program Peningkatan Produksi Peternakan dengan hasil meningkatnya populasi ternak itik di Kabupaten Pasaman sebanyak 1.500 ekor serta beroperasinya pasar ternak
dan pembibitan Ternak Kecamatan Tigo Nagari, serta Program Pengembangan Budidaya Perikanan dengan hasil tersedianya pakan induk dan pakan benih ikan di 4 unit BBI sebanyak 37 ton,dan tersalurkannya bantuan benih ikan lele sebanyak 30.000 ekor, benih ikan Mas 20.000 ekor, dan pakan ikan sebanyak 3.250 Kg. 2. Urusan Pertanian Dalam penyelenggaraan urusan pertanian dengan anggaran sebesar Rp.13.607.994.355,00 terealisasi Rp. 10.732.020.365,00 atau 78,87%, telah terealisasi dalam berbagai program dan kegiatan diantaranya program peningkatan produksi perikanan/perkebunan, program Peningkatan Penerapan teknologi Pertanian/Perkebunan melalui kegiatan pengadaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana teknologi pertanian/perkebunan tepat guna, dan program Peningkatan Kesejahteraan Petani. Dari pelaksanaan program-program dimaksud telah terealisasi pembuatan demplot sayuran sebanyak 6 Unit 200 M² se-Kabupaten Pasaman, tersalurkannya bantuan berupa Bibit Mangga dan Bantuan Saprodi kepada 9 Kelompok, terlaksananya pengawasan sistem penyaluran dan pendistribusian pupuk bersubsidi melalui 4 distributor dan 83 kios di seluruh wilayah Kabupaten Pasaman, terlaksananya rehabilitasi Jaringan Irigasi Tingkat Usaha Tani (JITUT) sebanyak 8 Paket, terlaksananya pembuatan kebun induk kakao dan kebun contoh kakao seluas 1 ha, terlaksananya pemeliharaan kebun contoh karet 10 ha dalam bentuk pemupukan dan penyiangan selama 12 bulan, terlaksananya revitalisasi perkebunan seluas 137 ha serta terlaksananya kegiatan penyerahan bantuan bibit sayuran dan buah – buahan kepada sekolah dan PKK. 2. Urusan Kehutanan Dalam penyelenggara urusan Kehutanan dengan anggaran sebesar Rp.6.232.569.497,00 realisasinya Rp. 5.736.076.099,00 atau 92,03% telah terlaksana berbagai program kegiatan dengan realisasi pembuatan demplot budidaya rotan dan gaharu seluas 5 Ha dengan jumlah bibit 3.000 batang, terlaksananya patroli Pengamanan Hutan sebanyak 29 kali dan Operasi Pamhut 25 kali, terpeliharanya taman reboisasi Kecamatan Mapat Tunggul, Duo Koto dan Padang Gelugur, terlaksananya proses perizinan, pembinaan dan pengawasan izin usaha dibidang kehutanan pada 4 IPHHBK ( 1 getah pinus, 3 rotan ), 12 Unit IPKL dan 1 Unit IUIPHHK, terlaksananya Kegiatan DAK Bidang Kehutanan, Tersedianya Buku Sistem Informasi Kehutanan sebanyak 20 eksemplar serta terlaksananya sosialisasi mengenai kegiatan hutan kemasyarakatan di Jorong Pertemuan Nagari Muara Sungai Lolo. 3. Urusan Energi Dan Sumber Daya Mineral Alokasi Anggaran untuk penyelenggaraan Urusan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Pasaman sebesar Rp.7.988.758.735,00 realisasi sebesar Rp. 6.834.944.208,00 atau 85,56 % direalisasikan untuk berbagai program kegiatan yaitu : Program pembinaan dan pengawasan bidang pertambangan melalui kegiatan penyusunan buku data potensi air bawah tanah dan pengawasan keselamatan kerja dan lingkungan pertambangan di kecamatan Mapat Tunggul Selatan, Duo Koto dan Rao Utara. Program pengawasan dan penertiban kegiatan rakyat yang berpotensi merusak lingkungan melalui kegiatan pemetaan kawasan pertambangan rakyat, pengawasan terhadap aktivitas Izin Usaha Pertambangan (IUP) di Kecamatan Duo Koto, Rao, Rao Selatan, Rao Utara dan Panti dan pengawasan dan penertiban izin dan distribusi minyak tanah, Program pengembangan Investasi Bidang Pertambangan dan Energi melalui kegiatan pembangunan dan peningkatan pembangkit ketenagalistrikan sebanyak 2 paket di Nagari Silayang dan Pangian Kecamatan Mapat Tunggul Selatan, kegiatan sosialisasi konversi minyak tanah ke elpiji serta telah terlaksananya perawatan dan pemeliharaan lampu Penerangan Jalan Umum sebanyak 210 Titik. 4. Urusan Pariwisata Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan pariwisata yakni sebesar Rp. 256.480.000,00 terealisasi sebesar Rp. 255.407.000,00 atau 99,58 % direalisasikan dalam bentuk kegiatan pelaksanaan promosi pariwisata nusantara di dalam dan di luar negeri, pengembangan objek pariwisata unggulan dan peningkatan peran serta masyarakat dalam pengembangan kemitraan pariwisata. 5. Urusan Perdagangan Alokasi anggaran untuk penyelenggaraan urusan perdagangan sebesar Rp. 403.350.000,00 dengan realisasi Rp. 384.643.300,00 atau 95,362 % direalisasikan dalam bentuk kegiatan pengawasan terhadap bahan makanan dan minuman yang mengandung zat adiktif di 12 Kecamatan sebanyak 24 kali, penyebarluasan informasi harga pasar kepada masyarakat melalui media elektronik 52 kali, terlaksananya pengawasan pompa ukur SPBU di 6 lokasi, terlaksananya monitoring harga sembako dan barang strategis di 3 pasar (benteng, panti dan kumpulan) setiap minggunya serta terlaksananya fasilitasi lelang komoditi unggulan Kabupaten Pasaman pada Lelang Propinsi Sumatera Barat sebayak 6 kali. 6. Urusan Industri Alokasi anggaran urusan industri sebesar Rp. 41.000.000,00 dengan realisasi Rp.36.210.000,00 atau 88,32 % terealisasi dalam bentuk kegiatan pembinaan terhadap 100 unit industri kecil menengah di Kabupaten Pasaman. B. Penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan 1. Penyelenggaraan kerjasama antar daerah, yaitu : a. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat tentang Kerjasama Antar Daerah Kabupaten dalam Pengembangan dan Peningkatan Pendayagunaan Potensi di Daerah Perbatasan. b. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Agam tentang Kerjasama Antar Daerah Kabupaten dalam Pengembangan dan Peningkatan Pendayagunaan Potensi di Daerah Perbatasan. c. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota tentang Kerjasama Antar Daerah Kabupaten dalam Pengembangan dan Peningkatan Pendayagunaan Potensi di Daerah Perbatasan. 2. Kerja sama daerah dengan pihak ketiga, diantaranya yaitu : 1) Pusat Studi Keuangan dan Pembangunan Universitas Andalas Padang dalam Penyusunan Grand Design Bidang Pendidikan Kabupaten Pasaman ; 2) Universitas Andalas Padang dalam Koordinasi Perencanaan dan Pengembangan Penanaman Modal ; 3) Universitas Bung Hatta dalam Koordinasi Pengembangan Kawasan Agropolitan ; 4) Universitas Andalas Padang dalam Koordinasi Pengembangan Pertanian Terpadu ; 5) BPS kabupaten Pasaman dalam Penyusunan dan Pengumpulan Data dan Statistik Pasaman Dalam Angka Tahun 2012; 6) Stikes Fort De Kock Bukittinggi dalam Peningkatan Kualitas Praktek belajar Klinik (PBK); 7) PT. ASKES dalam Pelayanan Kesehatan bagi Askes Sosial ; 8) PT. JAMSOSTEK dalam Pemberian pelayanan Kesehatan bagi penerima Jaminan pemeliharaan kesehatan ; 9) Fakultas Kedokteran UNAND dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan, Pemeliharaan dan Pelayanan Kesehatan ; 10) Kantor BKN Regional XII Pekan Baru dalam Pelaksanaan Ujian Dinas dan Kenaikan Tingkat PNS ; 11) Pusdiklat Kementerian Dalam Negeri Regional Bukittinggi dalam pelaksanaan Pendidikan Latihan Prajabatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Golongan I, II dan III Eks Honorer /Reguler di lingkungan Pemerintah ; 12) Bank Syariah Mandiri dalam Penempatan Kas Daerah Kabupaten Pasaman dalam bentuk deposito ; 13) PT. Bank Pembangunan Daerah (Bank Nagari) dalam Pelayanan perbankan dan pelaksanaan penatausahaan keuangan daerah ; 3. Koordinasi dengan Instansi Vertikal di daerah, Dalam rangka mewujudkan keselarasan kegiatan instansi vertikal yang ada di Kabupaten Pasaman, Pemerintah daerah senantiasa memfasilitasi terselenggaranya koordinasi dan sinkronisasi antar instansi sehingga hasil yang dicapai bisa optimal. Kegiatan yang melibatkan instansi vertikal pada Tahun 2012 antara lain Forum Komunikasi Kebijakan Pimpinan Daerah, Forum komunikasi dan koordinasi unsur intelijen dengan unsur pimpinan pemerintah daerah yang tergabung dalam KOMINDA, penyusunan buku PDRB dan Pasaman dalam Angka tahun 2012 dengan BPS, Pembinaan kehidupan beragama yang difasilitasi bersama kantor Departemen Agama serta Forum Koordinasi Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan yang melibatkan Badan Pusat Statistik (BPS) dan beberapa BUMN/BUMD dan lembaga terkait antara lain BRI,Bank Nagari, BAZ Kabupaten Pasaman.
Bersambung ke halaman 14
Sambungan dari halaman 12-13
3 Fasilitas umum(mesjid/mushalla) 8 buah
Jumlah 4. Pencegahan dan penanggulangan bencana, Kejadian bencana alam yang terjadi selama tahun 2012 telah mengakibatkan kerusakan bangunan fisik dan usaha masyarakat serta menimbulkan kerugian yang sangat besar. Jenis bencana yang terjadi meliputi; angin badai, kebakaran, banjir/longsor dan lainnya. Sebagian besar kerusakan bangunan yang terjadi adalah rumah-rumah penduduk, dan sebagian lagi merupakan fasilitas perkantoran, pendidikan dan ibadah, sedangkan tempat usaha masyarakat yang rusak akibat bencana adalah sawah, ladang dan lainnya. Jenis bencana dan jumlah kejadian bencana selama tahun 2012 dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Jenis Bencana dan Jumlah Kejadian Bencana selama Tahun 2012 No. Jenis Bencana Jumlah Kejadian Bencana Tahun 2012 (1) (2) (3) 1 Angin Badai 4 kali 2 Kebakaran 13 kali 3 Banjir/longsor 4 kali 4 Lain-lain (Digigit Babi Hutan) 1 kali Daftar Jumlah Kerusakan dan Taksiran Kerugian Akibat Bencana Tahun 2012 Di Kabupaten Pasaman
No. Sarana dan Prasarana (1) (2) 1 Jalan dan Jembatan
2 Rumah
Jumlah Kerusakan Kerugian (3) (4) 1 buah 35.766.727.500
Akibat Bencana
(5) Banjir/Longsor (Kec.Simpati, Tigo Nagari, MTS, Rao Selatan, Padang Gelugur) 197 buah 2.780.533.729,62 Angin badai (Kec. Simpati & Tigo Nagari) Kebakaran ( Kec, Tigo Nagari, Bonjol. Lubuksikaping, rao Selatan, MTS, Rao, rao Utara, Padang Gelugur) Banjir (Padang Gelugur)
200.000.000,-
Banjir/Longsor (Kec. Simpati & Tigo Nagari) 38.747.261.229,62
Sebagai upaya pencegahan dan menanggulangi kejadian yang timbul akibat bencana tersebut, kami telah mengalokasikan dana yang bersumber dari APBD Kabupaten Pasaman sebanyak Rp. Rp.1.948.130.500,- guna melaksanakan program pencegahan dini dan penanggulangan korban bencana alam, dan telah memberikan bantuan langsung kepada masyarakat korban bencan, serta memperbaiki fasilitas umum sebesar Rp. 3.997.910.000,5. Penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum, Gangguan ketentraman dan ketertiban umum seperti konflik berbasis SARA, anarkisme, separatisme tidak terjadi di Kabupaten Pasaman selama tahun 2012. Gangguan yang terjadi hanya berupa : penertiban usaha perabot, bengkel, huler yang tidak memiliki SITU/HO , Bangunan yang melanggar Daerah Milik Jalan dan daerah aliran sungai ( DAS ), Usaha bilyar yang tidak memiliki SITU dan terindikasi adanya praktek perjudian, Peredaran minuman keras, Perbuatan maksiat yang dilakukan muda mudi, Pegawai yang tidak disiplin (melanggar Perbup No. 12 tahun 2011 tentang pembinaan dan penegakan disiplin PNS ) serta pelajar yang berkeluyuran pada jam pelajaran sekolah. Untuk menjaga ketentraman dan ketertiban umum di wilayah Kabupaten Pasaman, pemerintah daerah bersama-sama dengan aparat TNI/POLRI dan Kodim O305 Pasaman secara kontinyu telah melakukan penertiban baik secara preventif melalui penyuluhan, preventif melalui peringatan, himbauan atau larangan maupun represif dengan jalan operasi penertiban, operasi penegakan PERDA dan operasi penanggulangan PEKAT. Masyarakat Pasaman yang kami cintai, Demikian Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun 2012 yang dapat kami sampaikan. Meskipun kami telah berusaha memenuhi harapan dan aspirasi semua pihak, tetapi kami menyadari tuntutan dan kebutuhan masyarakat juga semakin kompleks sesuai perkembangan zaman. Namun berkat kesepahaman dan kerjasama yang baik dari jajaran Pemerintah Daerah serta dukungan yang besar dari seluruh masyarakat Kabupaten Pasaman, pelaksanaan kegiatan selama Tahun 2012 dapat berjalan dengan baik dan lancar. Hal ini terbukti pada Tahun 2012 Pemerintah Kabupaten Pasaman telah memperoleh beberapa penghargaan, diantaranya yaitu sebagai berikut :
Sumbar Tahun 2012. 13. Pengelolaan dana program Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP) berprestasi tingkat Nasional tahun 2012. 14. Peringkat III kategori Penyuluh Pertanian Teladan Tingkat Propinsi Sumatera Barat Tahun 2012. 15. Peringkat III Penerima Penghargaan Ketahanan Pangan Adikarya Pangan Nusantara Tingkat Propinsi Sumatera Barat kategori Pembina Pemerintah Nagari /KelurahanTahun 2012. 16. Peringkat III Petani Teladan Tingkat Propinsi Sumatera Barat Tahun 2012. 17. Camat Terbaik Tingkat Propinsi Sumatera Barat bidang pembangunan. 18. Wali Nagari Terbaik Tingkat Propinsi Sumatera Barat. 19. Sekretaris Nagari Terbaik tingkat Propinsi Sumatera Barat. 20. Juara II Tingkat Sumatera Barat Lomba PMT AS. 21. Juara Harapan II Pekerja Sosial Masyarakat berprestasi tingkat Propinsi Sumatera Barat . Kami yakin semua yang sudah dicapai Kabupaten Pasaman selama ini merupakan hasil kerja keras dari semua pihak, yang harus disyukuri bersama sebagai anugerah yang diberikan Allah SWT. Kami menyadari masih banyak kekurangan yang perlu kami benahi, namun masih banyak langkah panjang yang akan kami perbuat untuk memperbaiki kehidupan masyarakat Kabupaten Pasaman menuju masyarakat Pasaman yang maju dan berkeadilan. Akhirnya, kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Pasaman yang telah membaca dan memperhatikan dengan seksama Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun 2012 ini, kami sampaikan terima kasih dan mohon maaf atas berbagai kekurangan dan kesalahan yang ada. Dan ucapan terima kasih serta penghargaan yang tinggi atas penyampaian kritik, saran dan pemikiran yang diberikan oleh seluruh warga masyarakat Kabupaten Pasaman baik langsung ataupun tidak langsung terhadap penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan masyarakat. Sekian, terima kasih. Wabillahi Tufik Walhidayah Wassalaamu’alaikum Wr. Wb
PRINT K
20.0
1. 2. 3. 4.
Piala Adipura untuk kategori kota kecil Lubuk Sikaping Piala Wahana Tata Nugraha dalam bidang tertib berlalu lintas tahun 2012. Piala Adiwiyata Mandiri Nasional untuk Sekolah Dasar 05 Pauh. Peringkat II pada Bidang Kepeloporan Teknologi Tepat Guna tingkat Sumatera Barat. 5. Peingkat II Sumatera Barat untuk O2SN SD (PORDINI). 6. Juara I Lomba Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A Tingkat Provinsi Sumbar. 7. Juara III Kelompok Tani Perkebunan Tingkat Provinsi Sumbar. 8. Juara I Lomba Ternak Kategori Sapi PO Jantan tingkat Provinsi Sumbar. 9. Tenaga Gizi Teladan tingkat Nasional. 10. Paramedis Teladan tingkat nasional. 11. Penyuluh Kesehatan Masyarakat tingkat Provinsi Sumatera Barat. 12. Pemenang lomba penghijauan dan konservasi alam wana lestari tingkat Propinsi
PRACET Fitri
REDAKT ----
PEMRED
14 Solok
SELASA 8 OKTOBER 2013
Remaja Digerogoti Narkoba dan Seks Bebas Desra : Pramuka Bentuk Karakter Kaum Muda WELLURIL Harian Rakyat Sumbar Solok, Rakyat Sumbar— Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan non formal tujuan utamanya adalah untuk membentuk kaum muda yang berkarakter, menanamkan semangat kebangsaan, dan meningkatkan keterampilan. Kerjasama dengan berbagai pihak sangat diharapkan, karena kaum muda merupakan bagian terbesar penduduk Indonesia yang harus diselamatkan dari ceng-
kraman berbagai masalah. Hal ini diungkapkan Wakil Bupati Solok Desra Ediwan Anantanur di saat pembukaan secara resmi kegiatan gladian pemimpin regu penggalang se Kabupaten Solok di aula SKB Muaro Paneh Kecamatan Bukik Sundi. Hadir bersama Wabup, Zulfadli, Kabid SMP, Kepala Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Muaro Paneh Darmiwel, dan Ketua Pelaksana Zul Masdiawarman. Dikatakan Desra Ediwan, kenakalan remaja yang semakin hari semakin menjadi, salah satunya pengaruh narkoba dan seks bebas semakin merajalela di kalangan remaja. Lantaran itu, diharapkan peserta gladian regu penggalang SMP/ MTS se-Kabupaten Solok mampu mensosialisasikan bahaya narkoba.
Ia juga berharap dengan adanya kegiatan pramuka ini, generasi muda bisa lebih berprestasi di segala bidang, dalam rangka menghadapi dashyatnya pengaruh modernisasi. Desra menambahkan saat ini kaum muda dihadapkan pada dua masalah besar yaitu berkaitan dengan masalah sosial dan kebangsaan. Masalah sosial meliputi pengunaan NAPZA dan obat terlarang, hubungan seksual pra-nikah dan aborsi yang disebabkan pergaulan bebas dan masalah sosial . “Sedangkan masalah kebangsaan meliputi solidaritas sosila rendah, semangat kebangsaan rendah, semangat bela negara rendah dan semangat persatuan dan kesatuan makin memprihatinkan,” terang Desra Ediwan. Pendidikan kepramukaan
sebagai salah satu pilar pendidikan kaum muda, dituntut untuk dapat lebih berkontribusi secara nyata dalam hidup dan kehidupan berbangsa dan bernegara termasuk dalam menyelesaikan permasalahan kaum muda. Dijelaskan Desra,7 tahun terakhir 3 loncatan besar telah ditorehkan oleh Gerakan Pramuka. Pertama, dicanangkannya Revitalisasi Gerakan Pramuka pada 2006 lalu telah menampakkan hasil yang mengembirakan ditubuh Gerakan Pramuka. Kedua, terbitnya UndangUndang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka, Ketiga Pendidikan Kepramukaan masuk dalam kurikulum 2013 sebagai kurikulum wajib. “Untuk menjaga otonomi dan independensi organisasi
sudah saatnya Gerakan Pramuka memiliki sumber dana sendiri dengan mengupayakan terbentuknya badan usaha Gerakan Pramuka, sebagaimana amanat dari UU 12 Tahun 2010. Badan usaha tersebut dapat dilakukan secara sendiri maupun kerjasama dengan pihak ketiga, sepanjang menguntungkan dan bermanfaat bagi Gerakan Pramuka,” jelas Desra. Semoga dengan acara gladian pemimpin regu penggalang ini dapat lebih mendorong perkembangan dan kemandirian Gerakan pramuka untuk mempercepat keberhasilan dalam upaya pembentukan karakter kaum muda yang lebih baik, dapat menjadi warga negara yang bertanggung jawab serta calon pemimpin bangsa yang lebih handal ada masa depan.(***)
Harga Sapi Merambat Naik Solok, Rakyat Sumbar— Harga sapi di Kabupaten Solok mulai merambat naik menyusul semakin dekatnya hari raya Idul Adha tahun ini, rata-rata kenaikan sapi per ekornya mencapai 20 persen. “Dari sebelumnya, sekitar Rp6,5 juta sampai Rp7 juta, kini bisa mencapai Rp8 juta hingga Rp9 juta per ekor,” kata Arnalis (48), salah seorang penjual sapi di Pasar Ternak Muara Panas , Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok. Dari pantauan Rakyat Sumbar, kenaikan harga sapi tersebut terjadi dalam beberapa hari belakang, menyusul mulai meningkatnya permintaan sapi untuk keperluan kurban di wilayah itu dan di beberapa daerah Sumatera Barat. Menurut Arnalis, para penjual dan pembeli sapi di pasar ternak itu tidak hanya berasal dari Kabupaten Solok ataupun Kota solok, tapi juga berasal dari daerah-daerah lain, seperti Kabupaten Pesisir Selatan, Kota Payakumbuh, Kabupaten Solok Selatan, Kabupaten Tanah Datar, dan Lampung.
Arnalis memprediksi pasaran harga sapi yang sedang merambat naik itu akan terus bergerak ke atas hingga mendekati hari raya Idul Adha. Pedagang sapi lainnya H.Nuar (57) memperkirakan pasaran harga sapi di wilayah itu akan terus merambat naik dalam beberapa minggu kedepan. Namun begitu, aktivitas jual-beli di pasar ternak tersebut diprediksi semakin ramai. “Pada minggu pertama setelah lebaran Idul Fitri kemarin, pasaran masih sepi, minggu ini sudah ramai, ada sekitar 1.500 lebih sapi yang dijual. Jumlah tersebut diperkirakan akan terus bertambah pada mingguminggu berikutnya,” tuturnya. Nuar menyebutkan sapisapi yang dijual di pasar ternak tesebut, umumnya adalah dari jenis sapi kampung. “Sapi-sapi dari jenis itu cenderung lebih disukai pembeli,” tukasnya. Menurut Nuar, para pembeli yang datang ke pasar ternak tersebut biasanya berasal dari beberapa yayasan dan sejumlah lembaga pemerintahan.(wel)
Sekolah Kembali Giatkan Senam Pagi
WAKIL Bupati Solok Desra Ediwan Anantanur di saat pembukaan secara resmi kegiatan gladian pemimpin regu penggalang se Kabupaten Solok di aula SKB Muaro Paneh Kecamatan Bukik Sundi. Terlihatm Wabup Desra menyalami beberapa orang peserta.
Solok, Rakyat Sumbar— Wakil Bupati Solok Drs. H. Desra Ediwan Anantanur,MM berharap kegiatan yang digelar oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dan Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (Penjasorkes), sebagai ajang pemersatu hubungan silaturrahim sesama antar guru se-Kabupaten Solok, di Aula Convention Hall Alahan Panjang Kecamatan Lembah Gumanti, kemaren. “ Senam ini perlu kita giatkan lagi, lantaran selama ini di sekolah umpama tidak ada lagi kegiatan senam pagi,”papar Desra Ediwan di hadapan ratusan peserta senam. Selain itu, Desra juga berharap kegiatan ini tetap berlanjut di
tempat-tempat sekolah lainnya. Disamping itu, kegiatan senam ini merupakan ajang memperkokoh kebersamaan antara guru SMA,SMK,MAN,SD se-Kabupaten Solok. “Supaya kegiatan senam ini lebih bermasyarakat, terutama di kalangan sekolah, “ tambah Desra. Sementara itu, ketua pelaksana Yatri Anova yang didampingi koordinator MGMP Revinal Zoni melaporkan peserta terdiri dari guru olahraga dari SMA,SMK,MAN,SD yang berjumlah 150 peserta. Yang terdiri dari Kabupaten Solok wilayah Selatan yakni Kecamatan Lembah Gumanti, Hiliran Gumanti, Pantai Cermin, dan Danau Kembar. (wel)
SK Kategori 2 Diduga Direkayasa. Solok, Rakyat Sumbar— SK tenaga Honorer Kategori 2 (K2) di Kabupaten Solok disinyalir banyak direkayasa. Data tersebut banyak dikeluhkan para tenaga honorer di beberapa kecamatan di Kabupaten Solok. Rekayasa tersebut dilakukan supaya mereka masuk dalam database. Anggota DPRD Kabupaten Solok Masrizal mengharapkan agar tenaga honorer yang pantas masuk K2, sebaiknya jangan dipermainkan lagi oleh pihakpihak yang ada kepentingan.
“Banyak tenaga honorer K2 yang masa kerjanya belum 1 tahun pada saat pendataan data base akhir 2005 lalu, diduga ditukar SK pengangkatannya bulan April sampai September 2008 dan Jumlahnya ada puluhan. Ini sama saja ada permainan. Hal ini karena diduga ada rekayasa SK pengangkatan Honorer, sehingga mereka bisa masuk data base honorer K-2, ” ungkap Masrizal kepada Rakyat Sumbar, kemarin. Masrizal mengatakan permainan sudah dimulai dari
kecamatan diduga sampai ke BKD. Bahkan untuk memajukan data tersebut, diduga ada di kecamatan yang menerima fee untuk memasukkan sejumlah nama CPNS untuk direkrut menjadi PNS. “Jumlah biayanya tidak kecil, bahkan puluhan juta hampir ratusan juta, yang menyedihkan bahwa oknum kecamatan tersebut menerima uang itu untuk memasukan sejumlah orang menjadi PNS di pemerintah Kabupaten. Apakah ini rumor atau hanya sebatas gossip, kalau
emang itu gossip harusnya oknum kecamatan menjelaskan ke masyarakat di tiap kecamatan,” ungkap Masrizal. Ditambahkannya, pihknya tidak pernah membayangkan bahwa test PNS kategori K2 yang didengungkan poleh Badan Kepegawaian Negara (BKN), bahwa penerimaan bersih, tanpa embel-embel tertentu ternyata bisa dikotori oleh oknum kecamatan, itu hanya oknum kecamatan, dan bagaimana dengan yang lain. Apa tidak mungkin Anggota
DPR bahkan pimpinan yang mempunyai jabatan tertentu di kedinasan dan punya daya tawar menawar melakukan kegiatan yang sama seperti di atas tersebut. Masrizal meminta agar semua pihak transparan dalam melakukan perekrutan tenaga honorer menjadi PNS. Bahkan dari cerita para tenaga honorer CPNS kepada dirinya, khususnya tenaga honorer bidan dan guru, banyak yang seharusnya masuk, tapi malah tidak masuk.(wel)
WABUP Solok berbincang dengan panitia kegiatan senam pagi yang digelar MGMP dan Pendidikan Jasmani Olahraga dan kesehatan kemarin
Pasaman 15
SELASA
CMYK
8 OKTOBER 2013
Caleg dan Parpol Pasbar Diwarning
SINGKAT Honorer K-2 Bersaing Perebutkan Kursi CPNS
RONY PASLAH Harian Rakyat Sumbar
Simpangampek,Rakyat Sum bar—Batas waktu pemasangan alat peraga kampanye kepada seluruh calon anggota legislatif beserta partai politik peserta Pemilu 2014 telah berakhir pada tanggal 27 September kemaren. Ketua KPU Pasaman Barat Syafrinaldi didamping Divisi Hukum Baldi Pramana mengatakan, pembatasan pemasangan alat peraga itu sesuai Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2013 dan belum mengikat.Tetapi setelah itu semua harus sesuai aturan yang berlaku. “Lewat tanggal 27 September, partai politik dan calon anggota legislatif wajib melalukan pembongkaran alat peraga kampanye. Jika tidak KPU berkoordinasi dengan Panwaslu dan Satpol PP akan melakukan penertiban, “ tegas Syafrinaldi. Untuk itu, katanya diharapkan kerja sama semua partai dan caleg untuk menertibkan alat peraganya masing-masing. Kalau tidak ditertibkan maka KPUD Pasbar akan berkordinasi instansi yang berwenang untuk menertibkan alat peraga kampanye jika tidak memiliki izin. “Saat ini, banyak bertebaran alat peraga mulai dari spanduk, baliho terutama di kawasan Kota Simpangampek, “ ujarnya. Di tempat terpisah Katua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Pasbar, Elfi Sukeisih SH mengatakan, pihaknya siap melakukan penertiban baliho span-
IST
duk caleg dan parpol yang tidak sesuai dengan PKPU 15 tahun 2013 tentang pedoman pelaksanaan kampanye pemilu. Dikatakannya, dalam PKPU 15 itu ditegaskan pemasangan baliho atau reklame diperun-
tukkan untuk partai politik satu per nagari (desa adat). Baliho itu memuat visi misi, logo, nomor urut partai politik dan foto pengurus partai yang tidak mencalonkan diri. Kemudian, Baliho atau rekla-
me yang terpasang saat ini, masih mengikuti peraturan lama dengan memasang nama calon, nomor urut calon dan visi misi. Hal itu jelas bertentangan dengan aturan baru yang keluar. “Baliho dan spanduk yang
dipasang itu, juga diatur ukuran besar kecilnya. Untuk ukuran spanduk maksimal 1,5 x 7 meter di satu zona atau wilayah yang ditetapkan KPU sesuai peraturan yang ada, “ tambahnya mengakiri. (***)
Pasbar Terima Bantuan dari Menteri PDT Pasbar,Rakyat Sumbar—Kabupaten Pasaman Barat tahun anggaran 2013 mendapat bantuan dari Kementrian Daerah Tertinggal Republik Indonesia dibidang Bantuan Sosial Kegiatan Peningkatan Transportasi sebesar Rp 750.000.000,-. Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk peningkatan jalan Sawah Mudik, Kabupaten Pasaman Barat. Kalau dilihat dari kondisi riil dari Kabupaten Pasaman Barat, apalagi termasuk daerah pemekaran yang boleh dikatakan baru berdiri, semestinya lebih banyak lagi dana yang bisa diserap ke Kabupaten Pasaman Barat, ungkap Kadis Pekerjaan Umum ( PU ) Kabupaten Pasaman Barat, Reflin melalui Kabid Peningkatan Jalan dan Jembatan, Bambang Sumarsono kepada Rakyat Sumbar, kemarin, di Simpang Ampek. Bantuan itu, diarahkan untuk daerah pemukiman yang pada umumnya di Kabupaten Pasaman Barat, masih banyak daerah yg belum bisa dilalui transpostasi yang memadai. Untuk itu, dalam upaya peningkatan transportasi yang ada, sangat diperlukan peningkatan sarana dan prasrana penunjang. Namun demikian, karena keterbatasan dana yang dimiliki tentunya, trobosan dan strategi khusus tentunya harus ada dalam menggaet dana dari pusat sebanyak-banyaknya demi percepatan pembangunan daerah tertinggal, khusunya daerah yang sarana dan prasarana masih kurang memadai. Sehingga, tingkat perekonomian masyarakat lebih baik lagi untuk masa yang akan datang. Sebagai daerah yang baru berkembang, Kabupaten Pasaman Barat akan terus memacu tingkat pembangunan dan berbagai aspek lainnya dengan berbagai trobosan dan kebijakan yang telah ditetapkan. Sehingga tingkat perekonomian dan kesejahteraan masyarakat mengalami kemajuan yang sangat mengembirakan, katanya lagi.Khusus untuk tahun yang akan datang berbagai langkah dan strategi sudah disiapkan dalam menarik dana pusat, khususnya pada Kementrian Daerah Tertinggal, demi peningkatan kesejahteraan, perkonomian dan pambangunan dibarbagai bidang lainnya. Namun untuk menarik dan tersebut, tentunya dibutuhkan kerjasam yang baik dengan berbagai sektor. Karena tanpa, ada kerjasama yang baik sudah dipastikan, dan yang begitu banyak di pusat tersebut, tidak akan bisa didapat, katanya lagi.(bsl)
CMYK
38 Peserta Lomba Pildacil Bertarung Pasaman,Rakyat Sumbar—Sebanyak 38 peserta bertarung menunjukkan kebolehannya dalam lomba Pemilihan Dai Cilik (Pildacil) tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kabupaten Pasaman. Lomba tersebut dibuka langsung oleh Bupati Pasaman Benny Utama, Kamis (3/10) kemarin. Acara yang dipusatkan dipelataran GOR Tuanku Rao Lubuksikaping, merupakan salah satu rangkaian kegiatan hari jadi Kabupaten Pasaman yang ke 68. Acara tersebut juga dihadiri sejumlah Unsur Muspida, Kepala SKPD, para undangan serta para peserta dari beberapa Kabupaten/Kota di Sumatera Barat. Bupati Pasaman Benny Utama dalam sambutannya mengucapkan apresiasi yang tinggi kepada para peserta yang datang dari beberapa Kabupaten/Kota di Sumbar ke Kabupaten Pasaman, hanya untuk mengikuti lomba Pildacil tersebut. Kita sangat bangga sekali lomba ini diadakan di Kabupaten Pasaman. Apalagi para peserta lomba terdiri dari anak-anak usia 6 hingga 12 tahun. Ini merupakan salah satu bakat yang sangat luar biasa bagi anak-anak kita ini, tutur Bupati. Benny Utama juga mengatakan bahwa lomba Pildacil tersebut salah satu lomba yang sangat diminati oleh masyarakat pasaman. Karena lomba tersebut memperlihatkan bakat anak-anak terutama dibidang keagamaan. Dengan digelarnya lomba ini, kita berharap kedepannya, anakanak di Kabupaten Pasaman usia 6 hingga 12 tahun tersebut lebih mengetahui dan memahami tentang ilmu-ilmu keagamaan, agar kelak anak-anak Pasaman menjadi anak yang dapat memberikan ilmu agamanya tersebut kepada masyarakat luas, dan Kabupaten Pasaman menjadi contoh bagi daerah lainnya dibidang keagamaan, harap Bupati.Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Teddy Martha dalam laporannya menyampaikan bahwa 38 peserta yang mengikuti lomba tersebut selain dari Kabupaten Pasaman, juga berasal beberapa daerah yang ada di Sumatera Barat ini. Dari 38 peserta yang mengikuti lomba tersebut, 10 orang diantaranya dari Kabupaten Pasaman, sisanya dari Kota Padang, Kabupaten Agam, Kabupaten Solok, Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Pesisir Selatan, ucap Teddy. (rh)
RON
WABUP Syahrul Dt Marajo bersama Ketua GOW Pasbar Nur Syahrul,Pinca BRI Mulyadi dan seluruh karyawan BRI berfoto bersama di depan Mobi Daihatsu Xenia, hadiah utama Simpeds BRI Semester satu
Rifnan Rebut Daihatsu Xenia Simpangampek,Rakyat Sumbar —PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) kemarin menyerahkan hadiah utama satu unit mobil Daihatsu Xenia 1.0 STD kepada Rifnan nasabah BRI Unit Aiabangih, salah satu pemenang program undian BRI Simpedes semester satu 2013. Penyerahan hadiah utama itu langsung diserahkan secara simbolis Wabup Pasbar H Syahrul Dt Marajo didampingi Pimpinan Cabang BRI Simpang Empat, Mulyadi kepada perwakilan BRI Unit Aiabangih usai pengundian di Lapangan Jambak Minggu (6/10). Selain hadiah utama mobil, ada juga hadiah lainnya yakni 4 unit sepeda motor, kulkas, TV dan hadiah hiburan . Pesta Simpedes BRI juga dimeriahkan dengan hiburan dari G Band dan artis Kota Padang dan sejumlah kegiatan seperti parade 10 buah group band, Marching Band, kesenian tradisional, lomba mewarnai tingkat sekolah TK. Selain itu, ada lomba mewarnai tingkat SD, lomba goyang caesar, fun bike, sepeda santai. Lalu pawai arak-arakan, pasar aneka barang murah, panen penarikan undian, panggung hiburan musik dan tari. Wabup Pasbar H Syahrul Dt Marajo dalam sambutan tersebut mengucapkan berterimakasih kepada pihak BRI yang telah menyediakan berbagai macam hadiah untuk
warga Pasbar, khususnya yang tergabung sebagai nasabah BRI. “Dengan adanya hadiah itu diyakini akan memupuk semangat warga gemar menabung di BRI. Dengan demikian warga akan cendrung bersifat hemat dalam memenuhi kebutuhan, “ ujarnya. Namun demikian, gemar menabung berorientasi meminimalisir kasus perampokan dan kriminal lainnya di Pasbar. Sebab kalau uang sudah di simpan di bank, berarti telah berupaya menyelamatkan hartanya. Dan keberadaan BRI ini juga telah memberikan kontribusi positif dalam memacu perekonomian warga Pasbar. “Makanya cepat menabung di BRI ini, apalagi BRI ini seluruh unit di Pasbar telah on line 100 persen. Tentunya sangat memudahkan untuk bertransaksi keuangan,”kata orang nomor dua di Tanah Mekar ini. Hal yang sama juga dikatakan, Pimpinan Cabang BRI Simpang Empat, Mulyadi didampingi AMBM Ben Fredy, keberadaan BRI di Pasbar terus ditingkatkan jaringannya. Buktinya, telah dibuka Teras BRI Koto Balingka, Te-
ras BRI Padang Canduh, Teras BRI Pasar Kapar, dan Peningkatan Status Teras BRI Pasar Tempurung menjadi BRI Unit Pasar Tempurung. “Diharapkan nasabah akan semakin puas dan akan lebih mudah bertransaksi serta dapat mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pasbar. Semua fasilitas yang disediakan itu untuk mempermudah nasabah dalam pengambilan dana maupun jasa bank lainnya, “ terangnya Disamping itu dia juga mengatakan, Salah satu peran BRI mendorong perekonomi an, yakni dengan menyalurkan kembali dana yang dihimpun dari masyarakat dalam bentuk kredit, yakni pada bulan September 2013 ini, sudah Rp132 M yang telah disalurkan.Sangat menguntungkan bagi masyarakat untuk menabung di BRI, karena selain berhadiah juga dapat mendongkrak perekonomian masyarakat. “Untuk itu BRI terus mem berikan Pelayanan terbaik kepada nasabah. Bagi masyarakat Pasbar yang belum menabung ke BRI silahkan datang ke kantor terdekat. Bagi yang memiliki tabungan terus tingkatkan saldonya, karena undian dan hadiah akan tetap menunggu anda,” ungkap Mul yadi sambil mengajak penunjung yang datang ke pesta simpedes tersebut.(ron)
Pasaman, Rakyat Sumbar—Per juangan pegawai honorer kategori dua (K-2) untuk diangkat sebagai calon pegawai negeri sipil daerah (CPNS) tampaknya akan sulit. Pasalnya, mereka juga akan mengikuti serangkaian seleksi untuk memperebutkan kursi CPNSD antar sesama mereka yang ma suk dalam kategori Zulfahmi dua. Kepala BKD Pasaman, Zulfahmi mengatakan, Pemkab Pasaman telah mengirimkan sebanyak 484 orang untuk mengikuti seleksi penerimaan CPNSD tahun 2013 ini. Namun, dari jumlah tersebut yang akan diangkat menjadi CPNSD hanya sebanyak 144 orang. Kita mendapat jatah hanya 30 persen dari ketentuan pemerintah pusat. Sementara jumlah pegawai honorer kategori dua berjumlah 484 orang. Berarti mereka harus bersaing untuk memperebutkan 144 kursi CPNSD, kata Zulfahmi. Untuk penentuan pegawai honerer kategori dua ini, telah sesuai dengan kualifikasi dan ketentuan yang ditetapkan oleh KemenPan. Jadi tidak ada intervensi dalam penentuan pegawai honorer kategori dua tersebut. Selanjutnya untuk pelaksanaan ujian masuk, sama halnya dengan pelamar umum, mereka ini nantinya juga akan mengikuti ujian tertulis. Jadi lulus atau tidaknya menjadi CPNSD tergantung pada hasil ujian tertulis nantinya. Jadi, ujian ini bukan formalitas untuk diikuti, tapi seleksi untuk menjadi CPNSD. Kelulusan tenaga honorer kategori dua menjadi CPNSD tergantung pada kemampuan dan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) masing-masing. Penentuan kelulusan nantinya didasarkan pada Passing Grade atau nilai ambang batas yang telah ditentukan oleh pemerintah pusat. Untuk hal ini, pihak BKD tidak bisa intervensi dan hasilnya murni hasil kemampuan dari peserta ujian. Untuk itu, dia mengingatkan agar para peserta ujian dari kategori dua ini dapat mempersiapkan diri dengan baik. Sehingga bisa lulus dari seleksi dan diangkat menjadi CPNSD Kabupaten Pasaman. Di lain pihak, sebut Zulfahmi jika ada peserta dari kategori dua yang tidak lulus ujian nanti, maka nasibnya diserahkan pada instansi dimana tempat mereka mengabdi. Artinya, tenaga mereka bisa dipakai jika ada anggaran di instansinya masing-masing tersebut. (eri/ rpg)
16
SELASA 8 OKTOBER 2013
Juventus Tunjukkan Mental Juara
Sempat Tertinggal, Kalahkan Milan 3-2 Juventus menunjukkan mental juaranya ketika menjamu AC Milan pada laga grande partita di giornata ketujuh Serie A, Senin (7/10) dini hari. Sempat dikejutkan gol kilat, Juve membalas dengan lesakkan tiga gol untuk membungkus kemenangan 3-2 atas Milan yang bermain dengan 10 pemain. Kemenangan ini memang tidak mengubah posisi Juve di klasemen yang menempati posisi tiga karena kalah produktivitas gol dari Napoli yang sama-sama mengoleksi 19 poin. Mereka terpaut dua poin dari AS Roma di puncak klasemen. Milan sendiri tak beranjak dari peringkat 12 dengan delapan poin dari tujuh laga. Milan langsung menggeb-
rak dan membungkam publik Juventus Stadium ketika laga belum genap satu menit, tepatnya detik ke20. Umpan cepat diperagakan Robinho, Antonio Nocerino dan berakhir di kaki Sulley Muntari yang tak terkawal di sisi kanan gawang. Dengan sekali sentuhan, bola meluncur deras ke tiang dekat tanpa mampu dihalau Gigi Buffon. Start gemilang dari anakanak Rossoneri. Tersentak gol kilat Milan, Juve langsung meningkatkan intensitas serangan. Carlos Tevez yang berduet dengan Fabio Quagliarella di lini depan, aktif memberikan tekanan. Dua peluang bagus didapatkan Juve pada menit ke-8’ dan 9’. Pertama, tendangan keras Quagliarella yang memanfaatkan terobosan Arturo Vidal masih melambung. Sementara upaya dari Kwadwo Asamoah semenit berselang masih bisa dimentahkan Christian Abbiati. Tekanan demi tekanan yang dilancarkan skuad Zebra Turin akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-14. Pelanggaran yang dilakukan Philippe Mexes terhadap Carlos Tevez sedikit di luar kotak penalti menghadirkan petaka. Maestro tendangan bebas, Andrea Pirlo pun menghukum dengan sepakan mematikannya yang meluncur deras me-
lewati pagar hidup Milan dan merobek jala gawang bekas rekan setimnya. Skor sama kuat 1-1. Juve kembali mendapat peluang pada menit ke-18. Umpan tendangan bebas Pirlo disambut tandukan Leonardo Bonucci dan mengarah ke gawang, namun Tevez yang coba meneruskan ke gawang, justru membuat bola keluar. Terlepas dari itu, aksi Tevez lebih dulu tertangkap offside. Milan yang terus mendapat tekanan, mendapatkan peluang pada menit ke-26. Cristian Zapata yang melakukan penetrasi, melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti dan memaksa Buffon melompat untuk menepis bola yang meluncur deras ke pojok bawah gawangnya. Kedua tim terus memainkan permainan terbuka dengan tempo yang relatif cepat. Juve lebih dominan dalam penguasaan bola, sementara Milan siap menebar teror dengan serangan balik cepat lewat duet Robinho dan Alessandro Matri. Lewat skema serangan balik cepat, Juve mengklaim hadiah penalti menyusul terjatuhnya Tevez akibat body charge dengan Constant di menit ke-41. Sayang, wasit Gianluca Rocchi tidak menilai insiden tersebut pantas dihadiahi penalti. Kedudukan 1-1 menutup babak pertama laga antara dua penguasa Italia. Milan punya peluang emas untuk kembali unggul pada menit ke-53. Matri memberikan umpan terobosan cantik ke Robinho di kotak penalti. Sayang, sontekan penyerang Brasil itu masih mengenai kaki Buffon sehingga hanya membuahkan sepak pojok. Allenatore Juve, Antonio Conte melakukan pergantian pertamanya dengan menarik Simone Padoin dan memasukan Paul Pogba demi menambah kekuatan lini tengahnya. Menit ke-60, Asamoah
mencoba peruntungannya dengan tendangan keras kaki kanan dari luar kotak penalti. Sayang arah bolanya masih tipis di atas mistar gawang Abbiati. Sebelumnya, percobaan serupa dilakukan Arturo Vidal, namun masih bisa ditepis Abbiati. Keputusan Conte memasukkan Giovinco
PRINT KECIL 13.00
PRACE TAUFIK m e nggantikan Quagliarella pada menit ke-69 terbukti jitu. Dua menit masuk lapangan, pemain mungil tersebut memberikan perbedaan besar. Sebuah umpan dari Vidal berhasil diselesaikannya dengan baik. Di bawah terjangan tekel dari Zapata yang coba menutup ruang, Giovinco dengan tenang melakukan sebuah gocekan dan kemudian melesakkan tendangan yang tak kuasa dibendung Abbiati. Sudah jatuh tertimpa tangga. Milan yang tertinggal 1-2, harus bermain dengan 10 pemain setelah Mexes mendapatkan kartu kuning kedua akibat
Madrid Incar David Silva
Duo Manchester Buru “Titisan” Hazard belum ia genap berusia 18 tahun, berdasarkan hukum di Belanda. Situasi ini yang memancing klub di luar Belanda menggaetnya. “Dia adalah pemain yang mencetak gol dengan sangat mudah, sangat cepat, dan mempunyai keahlian yang brilian saat menggiring bola,” kata Manajer timnas Belgia Marc Wilmots seperti dikutip Championsleague, Senin (7/10). Zakaria memiliki karakter
permainan yang sama dengan Eden (Hazard), jika terjadi sesuatu dengan Eden (Hazard) saya akan menukarnya dengan Bakkali,” ujar Marc Wilmots. Beredar rumor bahwa Manchester City dan Manchester United telah mewujudkan minat mereka dengan membuat kontrak dengan agen pemain (Bakkali). Tapi nasib transfer pemain tersebut nampaknya masih jauh dari jelas.(***)
Disamakan Mourinho, Conte Naik Darah
Antonio Conte
Pelatih Juventus, Antonio Conte naik darah ketika mendengar dirinya disamakan dengan sosok kontroversial Jose Mourinho. Conte belakangan harus intensif membabat kritik yang dialamatkan pada timnya. Tak ayal, sikapnya yang kerap emosional pun mengingatkan sejumlah pihak akan Mourinho.
Tetapi Conte menepis anggapan tersebut dengan tegas. “Saya mengatakan hal tertentu bahkan sebelum Mourinho datang ke Italia. Di Siena, saya selalu geram dengan siapapun, karena kami berada di posisi kedua tetapi masih mendapat komplain,” ujar eks gelandang Bianconeri itu.
Conte juga menambahkan jika gaya ceplas-ceplosnya bukanlah usaha meniru The Special One. “Saya tak terinspirasi siapapun, saya cuma mengatakan apa yang saya rasa. Saya sudah cukup beruntung membela Juventus selama 13 tahun, jadi saya tahu ini berat,” sambungnya.(***)
Pukul Chiellini, Mexes di Luar Batas Bek Juventus, Giorgio Chiellini menyerukan bahwa Philippe Mexes harus diberi hukuman yang berat karena memukulnya di babak kedua saat timnya menjamu AC Milan, dini hari tadi. Wakil kapten Bianconeri itu terlihat kesakitan di babak kedua setelah bek internasional Prancis tersebut datang menyerangnya di bagian kepala. Mexes akhirnya diusir keluar lapangan setelah menerima kartu kuning keduanya usai insiden tersebut. Chiellini berkeras bahwa aksi tidak terpuji yang dilakukan Mexes kepada dirinya tersebut harus menda-
pat perhatian khusus. Dia mengatakan bahwa hal itu telah melewati batas sepakbola. “Hal semacam ini harus diberi hukuman yang berat.
Hal ini karena sangat tidak adil dan tidak sportif,” ujar Chiellini seperti dilansir Sky Italia, Senin (7/10). “Saya telah melakukan beberapa pelanggaran keras
mengganjal Giovinco di menit ke-75. Kartu kuning pertama diterimanya ketika gol kedua Juve, karena mengganjal Vidal. Dan pelanggaran yang membuahkan tendangan bebas tersebut, kembali jadi petaka buat Milan. Tendangan Pirlo masih membentur mistar, namun bola muntah disambar Chiellini untuk membuat Bianconeri semakin di atas angin dengan keung-
Di Kualifikasi AFC U-19
Real Madrid tampaknya mulai merasakan dampak kehilangan Mesut Ozil. Dan demi menggantikan perannya, David Silva disebut masuk daftar prioritas. Madrid sedikit kelabakan di liga setelah Ozil dijual ke Arsenal musim panas kemarin. Dan The Daily Star Sunday meyakini jika proyek besar berikutnya yang digagas Los Galacticos adalah memburu pengganti playmaker Jerman tersebut. Madrid menganggap tak banyak pemain yang bisa disetarakan kemampuan Ozil, namun Silva memenuhi kriteria tersebut. Masalahnya adalah kini Madrid harus berjuang keras untuk menggaet pemain yang masih amat dibutuhkan Manchester City tersebut. Madrid pun mungkin bisa dipaksa merogoh kocek lebih dalam karena eks bintang Valencia tersebut baru 13 bulan lalu menandatangani kontrak baru berdurasi lima tahun di Etihad Stadium. Namun dengan reputasi bisa membeli siapapun yang mereka mau, Madrid tetap optimis menatap transfer Silva.(***)
kali telah mencetak rekor. Bakkali menjadi pemain termuda yang menciptakan hattrick di Eredivisie saat ia menyapu bersih 3 gol ketika melawan NEC Nijmegen, di umur 17 tahun 196 hari. Arsenal juga dikabarkan punya ketertarikan kepada pemain muda asal Belgia ini. Namun sayangnya Bakkali belum bisa menandatangi kontrak professional di berbagai klub di penjuru Inggris se-
PEMR
gulan 3-1. Unggul jumlah pemain, Juve terus menekan pertahanan Milan. Sementara Milan, terus mencoba mengejar defisit gol. Masuk menit ke-90, Muntari memberikan asa bagi Milan setelah memanfaatkan kesalahan Pogba yang gagal mempertahankan bola. Sepakan kerasnya yang sempat mengenai kaki Bonucci meluncur deras ke gawang Buffon. 2-3 masih
untuk keunggulan Juve. Empat menit waktu tambahan, Milan terus berupaya menyamakan kedudukan. Menit 90+2, Zapata berpeluang menggagalkan kemenangan Juve, namun sayang sundulannya menyambut umpan pojok, hanya melintas di atas gawang Buffon. Milan pun akhirnya harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 2-3.(***)
Semua Tim Siap Tempur
Gantikan Mesut Ozil
Manchester City dan Manchester United membeberkan bahwa mereka siap berduel untuk melakukan penawaran pemain muda asal Belgia yang digadang-gadang memiliki karakter sama dengan Eden Hazard. Target mereka adalah Zakaria Bakkali, pemuda berusia 17 tahun yang baru bermain di delapan laga untuk PSV Eindhoven. Di balik minimnya pengalaman yang ia miliki, Bak-
REDAKT
sepanjang karier saya, akan tetapi saya tidak ingat pernah melakukan hal seperti itu (memukul). Beberapa orang terkadang mengulangi pelanggaran. Ketangguhan dan tekad dalam sepakbola layak mendapat pujian, karena anda akan berjabat tangan usai mendapat hadangan keras,” tutup pemain 29 tahun itu. Chiellini berhasil mencetak gol ketiga Juventus di pertandingan dini hari tadi. Gol ke gawang Abbiati tersebut merupakan gol perdana nya di SerieA musim ini. Di laga yang digelar di Juventus Stadium itu, Juventus mengalahkan AC Milan dengan skor 3-2.(***)
Jelang perhelatan kompetisi AFC U-19 8-12 Oktober 2013, setiap negara mengaku sudah siap tempur. Indonesia sendiri yang tergabung dalam Grup G bersama Filipina, Laos dan Korea Selatan siap untuk menujukkan performa terbaik. Setiap pelatih dari Grup G pun mengaku akan berupaya meraih hasil yang maksimal untuk lolos ke babak selanjutnya. Garuda muda yang berlabel juara AFF siap memanfaatkan momentum yang ada. Sembari berharap bisa mengulang prestasi seperti di Sidoarjo beberapa pekan lalu. “Ini momentum yang bagus karena kami juara AFF. Ditambah persiapan 15 hari itu sudah cukup. Mudah-
mudahan kami bisa memb eri k a n k eb a h a gi a a n l a gi bagi bangsa ini,” ujar Indra Sjafri yang hadir dalam jumpa media, di Hotel Sultan, Jakarta Senin (7/10). Sementara itu, asisten pelatih Laos,Phoutpasong Sengdalavong mengatakan timnya siap untuk tampil di AFC. Meski ada tiga pemain yang tidak bisa tampil. “Dua minggu lalu kami sudah ikut AFF, tiga pemain kunci kami tidak bisa ikut karena cedera. Kami sudah mempersiapkan segala sesuatunya dan kami harapkan hasil yang baik dalam kompetisi ini,” ujar asisten pelatih Laos U-19. “Ini adalah grup yang berat dan kami akan berjuang sekuat tenaga. Kami akan berusaha untuk menghadapi pertandingan,” lanjut Sengdalavong. Selanjutnya, Korea Selatan yang merupakan juara
bertahan AFC mengaku sudah melakukan serangkaian persiapan untuk turnamen AFC ini. “Kami sudah melakukan empat uji coba yang bertajuk mini kompetisi di China. Ini bukanlah grup yang mudah untuk menghadapi Indonesia, Laos dan Filipina. Kami akan melakukan yang terbaik pada grup ini,” tutur pelatih Korea Selatan, Sang Ho Kim. Tim Filipina juga mengaku bahwa akan terus memperbaiki diri. “Kami akan memperbaiki penampilan kami dan kami akan tingkatkan penampilan kami,” ujar salah satu perwakilan Filipina. Besok, Indonesia akan menghadapi Laos. Kemudian, 10 Oktober, Indonesia giliran meladeni Filipina dan di laga terakhir pada 12 Oktober, Merah-Putih menantang Korea Selatan.(***)