Majalah Interaksi PPI Jepang- Summer Edition 2021 by PPI Jepang

PPI Jepang

Summer 2021

Majalah Persatuan Pelajar Indonesia di Jepang

SUMMER EDITION

Mengenal YoungPreneur’s Company: Perusahaan Holding Besutan Mahasiswa Indonesia di Jepang Berbelanja Murah dan Halal di Jepang oleh Eveline Stella Budiman

Mencari Akomodasi bagi Mahasiswa di Jepang oleh Moudisha Zeeva

Photo by Etienne Girardet on Unsplash

Tim Penyusun

Pemimpin Redaksi

Desainer Utama

Ghafi Reyhan

Ridho Ahmad Pratama

Redaktur I Eveline Stella Budiman

Redaktur II Addo Bari Alyfathin

Penulis & Kontributor Addo Bari Alyfathin Alithea Revata Eveline Stella Budiman Ghafi Reyhan Nova H.S. Laila Azzahra Moudisha Zeeva Viqqi Kurnianda

Desainer Bhaswara Maralaut Putri Shadeeqa Purnajaya Safira Marini Wikantyasning Vincent Haryawan

iii

Daftar Isi

Pembuka

Panduan Bagi Mahasiswa Mendatang

III

Tim Penyusun

Daftar Isi

Di Lain Waktu: Sebuah Akhir Perjalanan

Tips dan Trik Mahir Berbahasa Jepang Laila Azzahra

Ghafi Reyhan

Mencari Akomodasi bagi Mahasiswa Asing di Jepang Moudisha Zeeva

12 Panduan Bank di Jepang: Cara Membuka Rekening di JP Post Bank Viqqi Kurnianda

16 Berbelanja Murah dan Halal di Jepang Eveline Stella Budiman

18 Kiat Transportasi Publik di Jepang Viqqi Kurnianda

21 Sim Card Jepang 101 Laila Azzahra

Relung Sakura

PPIJ Bercerita

27 Menghadapi Musim Panas di Jepang

49 Teror Musim Panas Moudisha Zeeva

Addo Bari Alyfathin

53 Papipen

29 5 Spot untuk Menikmati Musim Panas di Jepang

Alithea Revata

57 Antologi Puisi Rantau Nova H. S.

Ghafi Reyhan

Nova H.S.

33 Mengisi Musim Panas di Jepang Addo Bari Alyfathin

37 PPIJ Bergerak 39 Mengenal YoungPreneur’s Company: Perusahaan Holding Besutan Mahasiswa Indonesia di Jepang

Di Lain Waktu: Sebuah Akhir Perjalanan oleh Ghafi Reyhan

“Nobel Prize Medal in Chemistry” by Adam Baker on flickr.com is licensed under CC 2.0 Converted into grayscale and sliced into 4 pieces

Tanpa terasa, setelah hampir setahun Divisi Redaktur PPIJ periode ini menemani pembaca baik melalui artikel website, twitter thread, dan Majalah Interaksi, kami telah sampai di edisi Majalah Interaksi terakhir. Pada edisi Majalah Interaksi kali ini, kami dari Divisi Redaktur PPIJ ingin berterima kasih dan mengapresiasi pembaca kami dengan menjadikan Majalah Interaksi edisi ini sebagai panduan bagi teman-teman pelajar Indonesia di Jepang dengan memberikan tips serta guidelines mengenai kegiatan-kegiatan wajib untuk hidup di Jepang seperti mencari akomodasi dan membuka rekening bank.

Walaupun Majalah Interaksi kali ini akan menjadi edisi terakhir yang akan diterbitkan oleh Divisi Redaktur PPIJ Periode 2020-2021, kami di Divisi Redaktur sebenarnya tidak terlalu mempercayai makna yang tersirat dalam frasa “sampai jumpa”. Frasa ini kurang lengkap bila tidak digabungkan dengan kata “lagi”, mengingat semesta memiliki caranya tersendiri untuk menemukan mereka yang telah lama berpisah, baik sepasang teman dekat, sepasang kekasih yang pernah bersua, atau hanya sepasang orang yang pernah hampir melangkahi garis pertemanan. Dengan begitu, kami Divisi Redaktur PPIJ 2020-2021 pamit undur diri, selamat menikmati bacaan ini, dan sampai jumpa lagi!

Salam hangat Ghafi Reyhan Kadiv Redaktur PPIJ 2020-2021

Tips dan Triks Mahir Berbahasa Jepang By: Laila Azzahra

Termasuk dalam salah satu bahasa tersulit di dunia, mempelajari bahasa Jepang bukan merupakan sesuatu yang mudah. Tidak hanya menggunakan 3 karakter yang berbeda yaitu Hiragana, Katakana, dan Kanji, namun tata bahasa Jepang pun sangat berbeda dengan bahasa Indonesia. Akan tetapi jangan khawatir karena sekarang banyak sekali cara agar kita mahir dalam bahasa ini. Berikut adalah tips dan trik yang dapat diikuti agar kalian mahir berbahasa Jepang: 5

Menonton Video Youtube

Mengikuti Klub, Komunitas, atau Circle Jepang

photo: http://en.ritsumei.ac.jp/lifecareer/club-activities/

photo: https://www.youtube.com/index?gl=JP

Beberapa orang mengatakan bahwa belajar bahasa Jepang melalui Anime merupakan sesuatu yang kurang tepat karena ada banyak ekspresi atau kata-kata yang jarang atau bahkan tidak dipakai dalam percakapan sehari-hari. Untuk itu menonton Youtube merupakan sebuah alternatif yang dapat kalian lakukan. Youtube memiliki banyak sekali video-video yang dapat membantu meningkatkan skill bahasa Jepang kalian, terutama untuk kalian yang belajar bahasa Jepang sendiri. Jika kalian baru mulai belajar bahasa Jepang maka menonton video-video khusus untuk mempelajari bahasa Jepang akan sangat membantu, apalagi jika video tersebut dibuat oleh orang Jepang atau orang asing yang sudah lama tinggal di Jepang. Setelah itu jika kalian sudah lebih mahir maka menonton Vlog atau video-video dalam topik lainnya yang menggunakan bahasa Jepang dan memiliki subtitle juga dapat membantu kalian untuk lebih memahami dan melatih skill bahasa Jepang kalian. Berikut adalah rekomendasi channel Youtube untuk belajar bahasa Jepang: Dogen (Tips dan Trik berbahasa Jepang), Kimono Mom (Kehidupan sehari-hari dan masakan Jepang), パーカー/大学生の日常 (Kehidupan mahasiswa Jepang), dan エミリンチャンネル (Entertainment).

Jika kalian berkesempatan untuk berkuliah di Jepang, maka mengikuti klub, komunitas, atau circle di universitas kalian merupakan cara yang sangat efektif untuk meningkatkan skill bahasa Jepang kalian. Klub, komunitas, atau circle merupakan salah satu ekstrakulikuler yang dapat diikuti di universitas di Jepang. Ada berbagai macam klub yg dapat kalian ikuti mulai dari klub olahraga sampai kesenian Jepang. Mengikuti klub, komunitas, atau circle dapat membantu kalian untuk berkenalan dan mendapat teman Jepang yang nantinya bisa menjadi teman berbicara bahasa Jepang kalian. Dengan melakukan hal ini kalian juga dapat melatih bahasa Jepang kalian dan belajar ekspresi serta bentuk-bentuk kasual maupun formal yang dapat kalian gunakan di kehidupan sehari-hari. Gunakan Bahasa Jepang dalam Kehidupan Sehari-hari Salah satu kunci untuk dapat mahir berbahasa Jepang adalah jangan takut untuk membuat kesalahan ketika berbicara bahasa Jepang. Jika kalian tinggal di Jepang maka gunakan lah bahasa Jepang secara rutin di kehidupan sehari-hari, seperti ketika berbelanja, pergi ke stasiun, maupun memesan makanan di restoran. Jika kita membuat kesalahan, orang Jepang biasanya membantu membenarkan kata-kata atau cara pengucapan kita. Oleh karena itu untuk 6

dapat dengan cepat mahir berbahasa Jepang, jangan takut untuk membuat kesalahan karena semakin banyak kesalahan yang kita buat, maka kita akan semakin tahu apa saja hal yang dapat kita tingkatkan. Sisihkan 15-20 menit setiap hari untuk berlatih bahasa Jepang

pronunciation kalian dengan membaca berita-berita di aplikasi ini. Jika kalian menemukan kata-kata yang rumit, aplikasi ini menyediakan fitur kamus untuk mengetahui arti dari kata tersebut. Selain itu aplikasi ini juga menyediakan JLPT mock test dimana kalian bisa menguji skill bahasa Jepang kalian untuk tes JLPT.

Mendengarkan Podcast

Sumber: Appstore

Rutin berlatih dan review setiap hari merupakan kunci penting dalam belajar bahasa apapun, terutama bahasa Jepang. Dengan melakukan hal ini, kalian dapat melatih memori bahasa Jepang kalian dan juga dapat membantu untuk meningkatkan kepercayaan diri kalian dalam berbahasa Jepang. Untuk itu, menyisihkan waktu untuk mereview dan berlatih bahasa Jepang sangat dianjurkan walaupun hanya 15-20 menit setiap harinya. Kalian dapat mereview grammar atau ekspresi bahasa Jepang melalui catatan atau buku bahasa Jepang di waktu senggang kalian, seperti sepulang sekolah atau ketika selesai mengerjakan tugas sekolah. Tidak hanya itu, sekarang sangat mudah bagi kita untuk berlatih bahasa Jepang karena banyak sekali aplikasi atau website yang dapat diakses dengan mudah melalui smartphones, seperti ‘Easy Japanese News やさしい日本語ニュース’ yang tersedia di App store maupun Google Play Store. ‘Easy Japanese News やさしい日本語ニュース’ adalah aplikasi belajar bahasa Jepang melalui berita. Di aplikasi ini kalian dapat melatih reading, listening, dan 7

Photo by Jonathan Velasquez on Unsplash

Berbelanja Murah dan Halal di Jepang By: Eveline Stella Budiman

Bagi beberapa pelajar Indonesia, Jepang bisa dibilang sebagai negara impian untuk melanjutkan pendidikan. Selain kualitas pendidikannya yang dinilai sangat baik, Jepang juga menawarkan banyak sekali pengalaman kebudayaan baru bagi mereka yang ingin melanjutkan studi di negeri Sakura ini. Namun, biaya hidup di Jepang yang tinggi dan kesulitan mencari makanan halal juga kerap kali membuat banyak orang berpikir ulang untuk melanjutkan pendidikan mereka di negeri ini loh. Sebenarnya ada berbagai macam cara supaya pelajar dapat berbelanja kebutuhan sehari-hari dengan harga yang cocok di kantong. Yuk simak beberapa tips berbelanja kebutuhan pokok serta makanan yang halal dan murah di Jepang!

Berbelanja di Daiso

Sumber: id.japantravel.com/tokyo/daiso-jepang/42597

Siapa sih yang tidak kenal dengan nama Daiso? Ya, Daiso adalah toko 100 yen terbesar di Jepang yang memiliki kurang lebih 3.150 cabang di dalam negeri dan 1.900 lainnya di luar Jepang, salah satunya di Indonesia. Inilah mengapa kebanyakan orang Indonesia sudah mengenal keberadaan Daiso bahkan jauh sebelum mereka terbang ke Jepang. Mulai dari kebutuhan sehari-hari, alat tulis, perlengkapan pesta, dekorasi rumah, peralatan gadget, sampai kosmetik-pun ada di sini. Jadi, sangat tidak berlebihan jika dikatakan bahwa tidak ada barang yang tidak tersedia di Daiso. Hampir semua barang-barang yang dijual di toko ini memang berharga 100 yen, tapi ada beberapa peralatan rumah tangga lain seperti panci, piring, tirai, dan jam tangan yang rentang harganya dari 500 yen sampai ribuan yen. Dengan produknya yang komplit dan murah, Daiso selalu menjadi salah satu toko andalan kebanyakan mahasiswa di Jepang.

Makan enak dan murah di minimarket Siapa bilang makan enak harus selalu di restoran? Minimarket atau konbini di Jepang menyediakan berbagai macam makanan, cemilan, dan juga minuman. Mulai dari onigiri (bola nasi), sandwich, karaage (ayam goreng Jepang), dan makanan siap saji. Apabila kamu sedang malas berbelanja ke supermarket, kamu bisa mampir ke konbini terdekat, karena mereka juga menyediakan berbagai macam bahan makanan. Tak hanya itu, banyak produk makanan di konbini juga sudah diberikan teks dalam bahasa Inggris lho! Jadi kita bisa dengan lebih mudah memilih bahan makanan yang kita inginkan, termasuk mencari produk makanan yang halal.

Sumber: flickr.com/photos/minaletattersfield/4389367951/in/set-72157 623513234812

Belanja Hemat Sembari Jalan-jalan di Shotengai

Sumber: blog.gaijinpot.com/shotengai-exploring-the-nostalgic-pulseof-japans-local-shopping-streets/

Apa sih Shotengai itu? Shotengai adalah distrik perbelanjaan yang dipenuhi dengan berbagai macam toko di sepanjang jalannya. Tiap toko menawarkan berbagai macam barang kebutuhan sehari-hari yang berbeda. Ada yang menjual makanan ringan, daging segar, buah-buahan, sayur-sayuran, dan sebagainya. Kalian juga bisa menemukan berbagai macam toko yang menjual oleh-oleh khas daerah tersebut loh!

Memasak sendiri adalah salah satu cara menghemat uang selama tinggal di Jepang. Karena itulah supermarket di Jepang menjadi tujuan favorit bagi kebanyakan mahasiswa yang ingin menghemat pengeluaran mereka. Tapi, tahukah kamu kalau ada banyak supermarket di Jepang yang menawarkan diskon kepada para pelanggan di jam-jam tertentu? Hal ini dikarenakan oleh budaya Jepang yang sangat menghargai makanan segar dan menghindari makanan kadaluarsa. Ini juga merupakan salah satu alasan kenapa kebanyakan dari supermarket di Jepang menawarkan diskon pada malam hari sebelum toko tutup. Makanan seperti bento atau sushi biasanya dibuat di pagi hari dan hanya akan dijual pada hari itu saja. Nah, apabila di penghujung hari bento-bento ini tidak terjual, staf toko akan memberlakukan diskon dengan menempelkan stiker bertuliskan 半額 (setengah harga) atau 割引 (diskon) pada bungkus makanan dengan harapan stok makanan tersebut akan habis pada saat penutupan toko.

Mencari Makanan Halal

Selain terkenal karena murahnya barang-barang yang dijual, berbelanja di Shotengai juga memberikan pengalaman yang unik, dimana kalian dapat berbelanja layaknya warga lokal karena lokasinya yang bukan di daerah wisatawan dan hanya terkenal di kalangan warga Jepang. Tempat ini juga cocok bagi kalian yang ingin berinteraksi secara langsung dengan penjual orang Jepang. Menarik bukan? Sumber: savorjapan.com/onthemenu/

Berburu Diskon di Supermarket

Saat memilih untuk melanjutkan studi di negeri Sakura ini, pastinya ada banyak sekali hal yang perlu dipertimbangkan, salah satunya adalah ketersediaan makanan halal. Namun jangan biarkan kekhawatiran tersebut menghambat kalian untuk melanjutkan pendidikan kalian di negeri matahari terbit ini ya, sebab sekarang ada banyak sekali restoran atau bahan makanan yang diberi label Halal, sehingga memudahkan para pelajar Muslim dalam memilih makanan. Kalian juga bisa langsung bertanya kepada penjualnya tentang kehalalan makanan yang kalian akan beli. Opsi paling mudah adalah dengan memesan makanan yang bersumber dari laut, karena seafood sama sekali tidak mengandung arak, babi, atau lemak hewan. Kalian bisa memesan Unagi (belut

Sumber: ft.com/content/73dd49a8-b0ea-11e3-bbd4-00144feab7de

Jepang), sashimi, tempura, dan masih banyak lagi. Salah satu tantangan terbesar bagi pelajar Muslim di Jepang adalah mencari bahan makanan halal di supermarket. Mencari produk halal di supermarket mengharuskan kalian untuk mencermati beberapa huruf kanji yang ada di bungkus makanan tersebut. Hal ini dikarenakan kebanyakan dari produk Jepang belum memiliki label halal seperti di Indonesia. Untuk mempermudah proses berbelanja, kalian perlu mencatat beberapa huruf kanji yang mengindikasikan bahan yang non-halal, seperti 豚肉, ぶたにく(baca: butaniku), atau ラード yang artinya mengandung babi. Ada juga kata 酒 (baca: sake) dan みりん (baca: mirin) yang mengindikasikan adanya kandungan alkohol dalam produk tersebut. Dikarenakan masih banyaknya bahan-bahan makanan yang tertulis pada produk-produk Jepang dalam bahasa Jepang, kalian bisa menggunakan fungsi "scan" di aplikasi Google Translate untuk mengecek apakah bahan tersebut masih termasuk Muslim-friendly.

Berbelanja di Don Quijote

tersebar di seluruh negeri, bahkan sampai daerah-daerah kecil di Jepang sekalipun. Selain itu, Don Quijote juga menawarkan tax free, alias bebas pajak. Hal inilah yang menyebabkan harga-harga barang di toko ini lebih murah dibandingkan dengan toko-toko lainnya. Namun, untuk bisa membeli barang bebas pajak, kita harus bayar di kasir khusus dan di lantai tertentu yang memang sudah dikhususkan untuk pembayaran tax free. Jadi pastikan kalian membayar di kasir yang benar ya!

Nah, bagaimana? Sudah cukup tercerahkan tentang berbelanja kebutuhan sehari-hari serta makanan-makanan yang ramah di dompet dan halal kan? Kini mencari barang murah dan halal di Jepang tidak begitu sulit. Oleh karena itu, bagi pelajar Indonesia yang ingin melanjutkan studi di Jepang, kalian tidak perlu khawatir lagi dan nikmatilah hari-hari kalian di negeri Sakura ini!

Sumber: travelchannel.com

Bagi kebanyakan turis, Don Quijote disebut-sebut sebagai surga berbelanja oleh-oleh di negeri Sakura oleh kebanyakan turis. Namun, dengan murahnya dan lengkapnya barang-barang yang dijual di sini, Don Quijote juga menjadi salah satu toko favorit bagi orang-orang yang ingin berbelanja kebutuhan sehari-hari dalam jumlah banyak. Hampir semua jenis barang yang diinginkan oleh turis tersedia di toko ini. Mulai dari makanan, barang elektronik, mainan, obat-obatan, make-up, sampai oleh-oleh dari beberapa daerah di Jepang memenuhi setiap sudut toko. Salah satu alasan mengapa Don Quijote sangatlah terkenal di kalangan turis dan juga masyarakat lokal adalah karena letak cabangnya yang

Referensi: https://livejapan.com/id/article-a0000096/ https://www.kukchelanguages.com/post/makanan-di-ko nbini-jepang-yang-cocok-untuk-kantong-mahasiswa https://www.japantrips.co/blog/2019/02/belanja-oleh-ol eh-di-don-quijote https://we-xpats.com/id/guide/as/jp/detail/3592/ https://fooddiversity.today/id/article_85214.html https://bp-guide.id/AXNon1Vc https://we-xpats.com/id/guide/as/jp/detail/2327/

Tipe - Tipe Transportasi 01Japan Railways (JR) 02 Shinkansen 03 Subways 04 Kereta Lokal Jepang 05 Taksi 06 Bus Informasi transportasi yang tersedia di Jepang menjadi sangat krusial bagi mahasiswa/i dan khususnya traveller yang sering bepergian menggunakan transportasi publik. Namun, jangan khawatir karena transportasi publik Jepang yang tiada bandingnya dapat mengantar jemput ke kota dan desa-desa terpencil dengan cepat dan tepat waktu. Baik shinkansen yang bermoncong seperti peluru hingga kereta lokal yang sederhana memiliki pelayanan yang dapat diandalkan, maupun bus lokal, kereta jarak jauh, dan taksi yang memadati jalanan yang memiliki kualitas tidak kalah bagusnya. Selain layanan yang tiada tara ini, tersedia banyak pilihan tiket berdiskon dan kartu perjalanan yang menawarkan opsi ramah untuk dompet dan memungkinkan kalian bepergian lebih jauh dan lebih luas dengan kenyamanan dan kemudahan seutuhnya.

Japan Railways (JR)

photo by Japan Trasnport on Japan Visitor

Sebagai perusahaan kereta terkemuka Jepang, Japan Railways (JR) memiliki jaringan kereta-kereta yang luas dan beroperasi dengan baik di seluruh negeri. Apabila bepergian menggunakan kereta di Jepang, kalian bisa menggunakan layanan JR yang beragam, mulai dari kereta-kereta lokal yang nyaman hingga shinkansen yang super cepat. Banyaknya jenis tiket memudahkan kalian untuk menyesuaikan tiket yang ingin dibeli dengan rencana kepergian, senantiasa mengurangi ongkos perjalanan. Untuk mengetahui tiket-tiket yang tersedia, silahkan periksa tiket kereta pada situs berikut: 13

Shinkansen

Kereta peluru yang terkenal di mata dunia ini menawarkan kecepatan kereta tertinggi untuk menandingi kenyamanannya yang tiada tara. Kereta ini beroperasi dari Tokyo dan meluncur secepat kilat ke kota-kota besar di sekeliling Jepang dengan jeda waktu teratur. Shinkansen meluncur ke sejumlah rute yang berbeda melintasi Jepang. Shinkansen Tokaido-Sanyo menghubungkan Tokyo dan Hakata. Shinkansen Tohoku menghubungkan Tokyo dan Shin-Aomori, Shinkansen Johetsu menghubungkan Tokyo dan Niigata, Shinkansen Nagano menghubungkan Tokyo dan Nagano, serta Shinkansen Kyushu menghubungkan Shinyatsushiro (Prefektur Kumamoto) dan Kagoshima Chuo (Prefektur Kagoshima). Perjalanan dengan shinkansen biasanya menjadi salah satu daya tarik saat berlibur di Jepang. Kereta-kereta mulus ini berkelok melewati daerah-daerah pegunungan negara ini, atau kadang lurus melalui pegunungan menuju berbagai macam destinasi. Meskipun harga layanan ini sesuai untuk perjalanan kereta ekspres super cepat dengan kenyamanan tiada tara, tarifnya dapat

Subways

Photo by Japan Transport for Japan Travel

Kemajuan besar terus dibuat untuk mendukung layanan multi-bahasa pada sistem subway Jepang sehingga perjalanan berkeliling menjadi jauh lebih mudah. Mesin tiket, nama stasiun, demikian juga peta dan panduan subway dan daerah sekitar banyak tersedia dalam beberapa bahasa. Di kota-kota yang lebih besar seperti Tokyo dan Osaka, beberapa stasiun subway lokasinya berdekatan dan di domisili yang sama. Berganti jalur bisa mahal, maka periksalah peta dengan teliti untuk melihat mana jalur kereta yang menuju destinasi kalian. Untuk menghemat biaya perjalanan, carilah informasi tentang tiket pas satu atau dua hari yang sering kali ditawarkan. Perhatikan bahwa untuk subway, JR Rail Pass kalian tidak berlaku. Meskipun begitu, kartu Suica dan sejumlah kartu IC lokal bisa kalian gunakan untuk mengendarai subway.

Kereta Lokal Salah satu keunikan kereta lokal adalah fasilitas WIFI gratis yang disediakan, membuat perjalanan mengunjungi acara dan lokasi yang direkomendasikan semakin menyenangkan. Layanan kereta lokal yang melintasi Jepang mungkin tidak secepat shinkansen, tetapi kereta ini melewati beberapa lokasi paling menarik di Jepang, kerap berkelok-kelok mengitari pegunungan dan melewati desa-desa yang indah. Carilah informasi mengenai tiket yang tersedia agar kalian bisa naik turun kereta sesuka hati. Banyak jalur dilengkapi dengan Sightseeing Service Centers di terminal stasiun. kalian bisa mendapatkan informasi mengenai kegiatan dan tempat wisata di sana, sekaligus acara-acara setempat dan musimannya. Penawaran wisata dan diskon tiket seringkali tersedia. Kereta tertentu memiliki Wi-Fi

gratis disertai instruksi dalam beberapa bahasa yang tersedia untuk seluruh penumpang. Banyak kereta lokal yang memiliki situs web dalam Bahasa Inggris. Melakukan perjalanan kereta api yang indah di Jepang merupakan cara bagus untuk menjelajahi negara ini. Apabila kalian berencana untuk banyak berwisata di daerah Kanto, kalian bisa membeli Greater Tokyo Pass untuk perjalanan tak terbatas pada kereta dan bus pilihan. Tiket tersedia untuk para wisatawan ke Jepang. Mohon diingat bahwa papan petunjuk berbahasa Inggris tidak begitu mudah terlihat di stasiun-stasiun lokal, dan karena desain peron, kadang papan petunjuk yang ada malah bisa membingungkan dan menyesatkan. Apabila kalian memiliki pertanyaan, silakan sampaikan pada salah satu staf stasiun.

05 Taksi

Photo by Japan Transport for Japan Travel

Taksi di Jepang sangat bersih dengan kualitas layanan yang tinggi. Pengemudi taksi tidak akan memanfaatkan pelanggan dan tarifnya dihitung berdasarkan jarak yang ditempuh. Seperti sebagian besar negara di seluruh dunia, menumpang taksi merupakan pilihan yang lebih mahal dibandingkan transportasi umum, namun jika kalian bepergian dalam rombongan yang terdiri dari tiga atau empat orang, terkadang menggunakan taksi bisa menjadi cara yang ekonomis untuk bepergian. Meskipun kartu kredit biasanya dapat digunakan pada taksi di kota besar, uang tunai mungkin menjadi satu-satunya pilihan kalian untuk taksi di luar kota. Tanda di bagian depan taksi menunjukkan apakah taksi kosong. Tanda ini biasanya ditampilkan dalam bahasa Jepang namun diberi kode warna. Merah berarti taksi dapat menerima penumpang sedangkan hijau berarti berisi penumpang. 14

Bus 06

photo by Japan Transport for Japan Visitor

Layanan bus lokal dan antar kota tersedia di seluruh Jepang dan sering kali dapat menjadi alternatif yang sangat nyaman dibandingkan kereta api, terutama ketika lebih banyak bepergian di area setempat. Meskipun perjalanannya pada umumnya memakan waktu lebih lama dan cuaca serta lalu lintas bisa menyebabkan keterlambatan signifikan, tarif bus cenderung lebih murah dan menawarkan lebih banyak pilihan untuk melakukan perjalanan semalaman sehingga menghemat biaya akomodasi malam hari. Jika kalian bepergian di daerah dalam kota atau antar kota, pastikan untuk mempertimbangkan pilihan bus ketika merencanakan rute perjalanan Jepang.

Ada beberapa jenis transportasi yang tersedia di Jepang bagi mahasiswa/i yang ingin bepergian. Oleh karena itu, jika teman-teman ingin bepergian ke suatu tempat maka sangat disarankan memeriksa beberapa transportasi terlebih dahulu untuk memilih jenis transportasi yang cocok menuju tempat destinasi kalian.

CARA

Membuka Rekening di JP Post By: Viqqi Kurnianda

Sebagai seorang mahasiswa/i yang menempuh pendidikan di Jepang, memiliki rekening bank merupakan prioritas utama. Hal ini dikarenakan pembayaran untuk tagihan listrik dan setoran langsung cek gaji dilakukan sepenuhnya melalui rekening bank kalian di Jepang. JP Bank merupakan anak perusahaan dari Japan Post Holdings (Japan Post) yang menangani setoran pos dan layanan perbankan. Oleh karena itu, Bank JP sering disebut sebagai kantor pos nasional. Dengan cabangnya yang tersebar di 234 lokasi di Jepang, Japan Post Bank menjadi pilihan yang praktis dan nyaman bagi banyak orang. Pada artikel ini, kami menjelaskan cara membuka rekening di Japan Post Bank (JP Bank).

Mempersiapkan Dokumen Saat membuka rekening bank, kalian diwajibkan membawa paspor atau ID Card (Zairyu Card). Jika kalian membuka rekening di JP Bank, kalian tidak diharuskan memiliki masa tinggal minimal 3 bulan di Jepang, namun jika kalian membuka rekening di bank lain, maka aturan ini berlaku. Kebijakan JP Bank ini tentunya sangat membantu, khususnya untuk para mahasiswa/i supaya mereka dapat membuka rekening dengan mudah dan sesegera mungkin ketika sampai di Jepang.

Temukan JP Bank

photo: https://matcha-jp.com/en/4496

Setiap kantor pos memiliki jendela teller JP Bank, jadi periksa kembali bank terdekat kalian serta jam operasionalnya di situs web resmi JP Bank (https://www.jp-bank.japanpost.jp/). Setelah kalian berada di JP Bank, silahkan beritahu petugas bank, jika kalian ingin membuka rekening bank. Kemudian teller bank akan memberikan formulir aplikasi untuk diisi dengan nama lengkap, alamat, dan informasi lain yang diperlukan. Bagian selanjutnya akan memperkenalkan istilah aplikasi dalam bahasa Jepang dan Inggris secara berdampingan, jadi silahkan merujuk ke tabel tersebut. Situs web resmi JP Bank (https://jp-bank-kaisetsu.japanpost.jp/acco unt_open/0010.php) memungkinkan kalian untuk mengisi aplikasi terlebih dahulu dengan petunjuk langkah demi langkah dalam bahasa Inggris, Vietnam, Cina, Korea, dan bahasa lainnya. 17

Mengisi Formulir Bank

photo: https://matcha-jp.com/en/4496

Saat kalian akan mengisi formulir pendaftaran, harap menulis nama sesuai dengan nama yang tercantum pada paspor atau ID Card untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Contoh formulir pendaftaran dapat dilihat pada foto di bawah ini. Sebagai informasi, JP Bank menerapkan konsep "auto-swing" pada saldo tabungan yang melebihi jumlah yang ditentukan dan membuat saldo bebas bunga. Kalian dapat mengatur setoran maksimum 13 juta yen. Jika kalian memilih untuk tidak menetapkan batas ke akun kalian maka ditulis 0.

Buku Bank dan Kartu ATM

Setelah kalian selesai membuka rekening di JP Bank, kalian akan menerima buku tabungan. Jika kalian memilih "buku bank dan kartu" di bidang metode layanan tunai, maka kalian dapat menyetor dan menarik uang dengan buku tabungan ini. Sedangkan kartu ATM akan dikirimkan ke alamat kalian dalam waktu sekitar satu hingga dua minggu. Karena pendaftar harus menerima langsung kartu ATM tersebut, sangat disarankan bagi kalian untuk berada di rumah pada saat jadwal penerimaan kiriman. Namun jika kalian tidak berada di rumah saat kartu dikirimkan, pemberitahuan upaya pengiriman akan muncul di kotak surat Anda. Membuka buku rekening di JP bank terlihat sangat mudah, bukan? Silahkan dipergunakan rekeningnya secara bijak ya teman-teman. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kalian yang akan atau telah tiba di Jepang.

Bagi Mahasiswa di Jepang By: Moudisa Zeeva

Intro Teruntuk kalian yang bimbang memilih akomodasi di Jepang, inilah artikel yang tepat untukmu! Jangan khawatir, tim PPIJ telah meringkas hal-hal penting mengenai akomodasi di Jepang. Simak isian berikut ini ya! Hal pertama yang harus kalian ketahui adalah perihal tipe-tipe akomodasi yang ada. Tipe-tipe akomodasi yang disediakan di Jepang ada asrama, sharedhouse, studio/apartment, dan homestay.

01 Asrama

Shared house adalah akomodasi yang menyerupai kos-kosan yang efisien, praktis dan hemat jika kalian ingin memiliki pengalaman hidup bersama orang lain. Untuk mengontrak shared house sendiri, kalian dapat mengajukannya dengan sahabat-sahabat terdekat. Namun, pada umumnya shared house lebih menyerupai sebuah asrama bersama dengan orang-orang dari kalangan masyarakat yang berbeda.

03 Apartment Sumber foto: iup.kyoto-u.ac.jp/blog/2020/01/000204

Asrama adalah suatu pilihan mutlak bagi mahasiswa yang baru datang ke Jepang. Pilihan asrama akan selalu disediakan oleh universitas di Jepang pada umumnya. Mahasiswa tahun pertama yang datang ke Jepang akan diwajibkan untuk menetap di asrama terlebih dahulu sebelum mencari akomodasi pribadinya. Tentunya, keterangan mengenai asrama ini akan berbeda-beda tergantung universitasnya. Setelah tahun pertama, mahasiswa diberikan pilihan untuk melanjutkan tinggal di dalam asrama atau tidak.

02 Shared House

Sumber foto: https://blog.ieagent.jp/life/sharehouse-madori-343846

Sumber foto: chintai.ryowahouse.co.jp/chintai_detail?API_ROOM_ID=71871

Studio atau apartemen merupakan akomodasi yang mirip dengan sistem kontrak di Indonesia. Lebih tepatnya, kalian akan diharuskan untuk mengontrak rumah atas nama kalian sendiri. Proses menandatangani kontrak studio/apartment sedikit lebih rumit dari tipe akomodasi lainnya, namun kalian pasti akan dibantu oleh pihak real estate.

01 04 Homestay

Begitulah informasi mengenai akomodasi yang dapat kalian pilih di Jepang. Jangan lupa memperhatikan hal-hal penting seperti kebutuhan biaya hidup, review akomodasi, proses menandatangani kontrak, dan pertimbangan lainnya. Pastinya, sesuaikan tipe akomodasi yang kalian pilih dengan kenyamanan kalian ya!

Homii

Sumber foto: homestay-in-japan.com/guest/en/

Tidak jauh berbeda dengan shared house, homestay mengharuskan kalian untuk tinggal bersama orang lain. Dalam sebuah homestay, kalian dapat tinggal bersama masyarakat setempat. Sehingga, kalian dapat mereasakan budaya lokal secara langsung dengan host family kalian. Itulah beberapa pilihan tipe akomodasi yang ada. Jangan khawatir karena kalian bisa memilih berdasarkan kenyamanan kalian masing-masing. Selain itu, kami juga telah meringkas beberapa cara agar kalian dapat menemukan akomodasi yang sesuai dengan pilihan kalian. Berikut adalah ringkasannya:

Fasilitas - Fasilitas Grup Facebook Pada umumnya masing-masing universitas di Jepang banyak menggunakan Facebook sebagai alat komunikasi utama antar mahasiswa. Grup facebook ini banyak memuat informasi mengenai kehidupan sehari-hari di Jepang dan menjadi digital marketplace dimana mahasiswa dapat memperjualbelikan barang-barang yang mereka butuhkan. Terkadang, terdapat listing akomodasi shared house yang lowong atau host yang sedang butuh seorang roommate. Informasi lebih lanjut mengenai komunitas-komunitas ini bisa dilihat langsung dari laman universitas masing-masing ya!

Homii termasuk website yang handal untuk membantu kalian mencari akomodasi di Jepang. Jika kalian ingin mencari akomodasi homestay yang dapat memberikan pengalaman otentik Jepang, kalian bisa langsung menggunakan website Homii disini untuk menemukan host di Jepang, host tersendiri merupakan tuan rumah yang akan menyediakan kalian akomodasi di Jepang nantinya.

Website Agensi Ada berbagai macam agensi real estate yang bisa kalian hubungi. Agensi real estate yang ada mungkin akan bergantung pada area perkuliahan yang kalian pilih, namun pada dasarnya opsi ini akan selalu ada dimanapun kalian berada. Beberapa agensi real estate yang ada adalah Betsudaikohsan dan Hayashiiousan, namun dalam menggunakan agensi, kalian harus menyiapkan agency fee yang tidak begitu ekonomis. Website-website tersebut bisa diakses dari sini. Selain website agensi, juga terdapat beragam website lain yang lebih generik. Website-website ini memuat kompilasi pilihan-pilihan akomodasi sesuai keinginan kalian, namun mereka biasanya hanya memberikan informasi dasar mengenai akomodasi yang kalian inginkan serta rincian kontak pemilik akomodasi. Beberapa contoh website ini adalah E-heya, Lifull Homes dan Suumo.

erbahasa membuat nyak ka kita akan ng dapat kita

p hari untuk pang

pronunciation kalian dengan membaca berita-berita di aplikasi ini. Jika kalian menemukan kata-kata yang rumit, aplikasi ini menyediakan fitur kamus untuk mengetahui arti dari kata tersebut. Selain itu aplikasi ini juga menyediakan JLPT Photo by Insider Monkey mock test dimana kalian bisa menguji skill bahasa Jepang kalian untuk tes JLPT.

Mendengarkan Podcast

ap hari lam belajar hasa Jepang. lian dapat ng kalian dan

diri kalian ntuk itu, review dan gat dianjurkan setiap ew grammar g melalui epang di rti sepulang engerjakan u, sekarang k berlatih ak sekali apat diakses tphones, やさしい日本 App store Easy 本語ニュース’ a Jepang alian dapat n 21

Photo by Jonathan Velasquez on Unsplash

Jika kalian memiliki jadwal yang padat, mendengarkan podcast merupakan cara yang mudah dan praktis yang dapat membantu untuk meningkatkan kemampuan bahasa Jepang kalian. Kalian dapat mendengarkan podcast kapan saja seperti ketika dalam perjalanan maupun ketika melakukan pekerjaan rumah seperti bersih-bersih. Rutin mendengarkan percakapan bahasa Jepang dapat melatih muscle memory kita.Oleh Kita juga Laila Azzahra dapat melakukan Shadowing ketika mendengarkan Shadowing Terhubung ke internetpodcast. mungkin menjadi salah satu alasan betapa pentingnya memiliki SIM card di Jepang. Hal kecilteknik ini akanmengulangi sangat bermanfaat dan membuat kalian jauh lebih nyaman karena ini merupakan perkataan memungkinkan kalian untuk dapat berkomunikasi dengan orang-orang di rumah dan teman-teman yang sudah dikatakan di kalian tanpa bergantung pada WiFi gratis. Mendaftar SIM card baru di Jepang mungkin sedikit rumit rekaman/podcast seperti karena sistem yang berbeda dari di bayangan. Indonesia. Namun, berikut adalah beberapa informasi yang akan memberi kalian gambaran tentang cara melakukannya yang vsemoga dapat membantu kalian ketika Shadowing dapat membantu melatih mendaftar untuk SIM card di Jepang. intonasi dan pronunciation bahasa Jepang kalian. Berikut adalah beberapa rekomendasi podcast untuk berlatih bahasa Jepang: Let’s learn Japanese from small talk (Spotify), Mari’s Japanese Class (Spotify), SBS Japanese Podcast (Website), NHK Radio News Podcast (Website).

SIM Card Jepang

Jenis Paket yang Tersedia Jenis Provider yang Tersedia di Jepang MVNO atau “Mobile Virtual Network Operator” adalah provider yang didukung oleh jaringan salah satu provider besar di Jepang. Kebanyakan dari provider ini tidak memiliki jaringan sendiri sehingga mereka menggunakan jaringan perusahaan besar, seperti Docomo, Softbank, dan AU. MVNO adalah pilihan favorit bagi mahasiswa karena jauh lebih murah dan selama ponsel kalian SIM Free/SIM Unlock maka kalian tidak perlu membeli ponsel baru di Jepang. Ada tiga hal yang harus kalian pertimbangkan ketika mencari MVNO di Jepang yaitu jumlah data, biaya pembatalan, dan customer support bahasa Inggris.

Provider Andalan Softbank, NTT Docomo, dan AU merupakan tiga perusahaan telekomunikasi utama di Jepang. Perusahaan-perusahaan ini memang terkenal lebih mahal, namun mereka menawarkan layanan panggilan dan data yang andal, koneksi yang stabil, dan layanan pelanggan yang komprehensif. Jika kalian berencana untuk mengganti ponsel di Jepang, opsi ini mungkin cocok untuk kalian karena kalian dapat mencicil biaya ponsel baru dan membayarnya bersama dengan tagihan data kalian setiap bulannya. Namun jika Anda membeli ponsel baru di Jepang, maka kalian hanya dapat menggunakan provider tempat kalian membeli ponsel kalian, misalnya jika kalian membelinya di toko AU maka kalian hanya dapat menggunakan AU sebagai provider kalian. Itulah mengapa jangan lupa untuk meng-unlock kartu SIM kalian di toko provider lokal kalian sebelum pulang ke Indonesia untuk memungkinkan menggunakan provider lain saat kembali ke rumah.

Paket SIM Jepang dibagi menjadi tiga kategori berbeda— “data only”, “data + voice”, atau “data + voice + SMS”. Paket “data only” memungkinkan kalian untuk terhubung ke Internet dan layanan jejaring sosial. Selama beberapa tahun terakhir, aplikasi media sosial seperti LINE atau Messenger telah mengembangkan fitur panggilan suara, sehingga memiliki paket ini memungkinkan kalian melakukan panggilan. Namun tanpa opsi suara, kalian tidak akan dapat membuat atau menerima panggilan telepon biasa. Paket “data + voice” memungkinkan anda untuk melakukan panggilan telepon antar nomor Jepang, apalagi untuk menelepon 110 (polisi) atau 119 (ambulans) dalam keadaan darurat. Selain itu, audio pada paket ini jauh lebih jernih saat melakukan panggilan daripada menggunakan aplikasi media sosial. Akan tetapi hanya karena kalian hanya menggunakan paket “data only” atau “data + voice”, bukan berarti kalian tidak dapat mengirim pesan menggunakan SMS—sebagian besar provider memiliki opsi untuk ini (hanya memerlukan sedikit biaya tambahan).

Cara Pembelian Untuk mendaftar ke provider di Jepang, kalian dapat melakukannya secara online melalui website provider yang kalian pilih. Kalian hanya harus mengisi data diri dan mengunduh dokumen-dokumen yang diminta ke website provider kalian lalu SIM card kalian akan dikirim ke alamat kalian masing-masing. Dokumen yang diinginkan biasanya tergantung provider kalian, namun umumnya kalian akan diminta untuk mengunduh Residence Card, Passport, dan Informasi Kartu kredit/debit yang akan kalian gunakan untuk pembayaran. Tidak hanya itu, untuk perusahaan besar seperti Softbank, NTT Docomo, dan AU, kalian juga dapat datang langsung ke toko di area kalian. Tetapi karena aturan baru selama pandemi ini, jangan lupa untuk membuat reservasi melalui website atau telepon sebelum kalian datang ke toko tersebut. Dokumen yang akan digunakan untuk proses pendaftaran juga tidak jauh berbeda dengan mendaftar online. Kalian akan diminta untuk membawa Residence Card, Inkan (stempel nama), Passport, dan Kartu kredit/debit yang akan digunakan untuk pembayaran. Namun setiap provider memiliki prasyarat berbeda, jadi tolong cek kembali dokumen apa yang harus dibawa melalui website provider pilihan kalian.

Perbandingan Mobile Provider di Jepang Berikut adalah beberapa rekomendasi Mobile Provider yang bisa kalian pilih. Untuk info lebih lanjut, kalian bisa lihat melalui link yang tertera di tabel ini:

Provider

Softbank

Data + Voice Plans (+ Pajak) 1GB: ¥3,278 2GB: ¥4,378 3GB: ¥5,378

Docomo

1GB: ¥3,278 3GB: ¥4,378 5GB: ¥5,478 7GB: ¥6,578

1GB: ¥2,178 4GB: ¥3,278 7GB: ¥4,928 Unlimited: ¥7,238

Mobal

Unlimited: ¥4,500

Sakura Mobile

4GB: ¥3,278 25GB: ¥4,378

IIJmio

Rakuten Mobile

3GB: ¥1,760 6GB: ¥2,442

Unlimited: ¥3,278

Cara Pembayaran

Link

Credit Card, atau Cash Card Bank Jepang

https://www.soft bank.jp/en/mobil e/

2 Tahun

Credit Card, Cash Card Bank Jepang, Bill (Convenience Stores atau Bank Jepang)

https://www.nttd ocomo.co.jp/eng lish/

2 Tahun

Credit Card, Cash Card Bank Jepang, atau Bill (Convenience Stores)

https://www.au.c om/english/mobi le/charge/

Credit/Debit Card atau PayPal

https://www.mo bal.com/japan-si m-card/

Credit/Debit Card atau Cash (Convenience Stores)

https://www.sak uramobile.jp/lon g-term/

1-2 Bulan

Credit Card

https://www.iijmi o.jp/hdd/visitors/ en/spec.html

Credit/Debit Card, Debit Card Bank Jepang, atau Rakuten Points

https://network. mobile.rakuten.c o.jp/

Min. Kontrak

2 Tahun

Catatan: Harga yang tercantum diatas belum termasuk discount. Mohon cek di link masing-masing provider untuk mengetahui informasi tentang discount yang tersedia Untuk Softbank, Docomo, AU, dan beberapa provider yang memiliki minimal periode kontrak, akan dikenakan cancellation fee jika kalian membatalkan paket seluler sebelum periode kontrak minimum selesai dan biayanya tergantung pada provider kalian masing-masing. Sumber: https://tokyocheapo.com/business/japan-sim-card-options-data-voice/ https://matcha-jp.com/en/9956

Photo by Liam Burnett-Blue on Unsplash

Menghadapi Musim Panas di Jepang

Sebagai negara subtropis, musim panas di Jepang menghadirkan suasana yang berbeda dengan di Indonesia. Selain teriknya sinar matahari, udaranya yang lembab juga dengan mudahnya membuat kita mengeluarkan keringat dan seringkali membuat badan terasa lepek serta tidak nyaman. Hal ini sendiri disebabkan oleh laju angin dari Samudra Pasifik yang bergerak menuju Jepang pada bulan Juni hingga September. Tak jarang, udara yang tidak mengenakkan ini membuat kita hanya ingin berdiam diri di rumah. Di saat yang sama, ada berbagai macam aktivitas yang bisa dilakukan pada musim panas. Nah, tim PPIJ akan memberikan tips untuk kalian agar tidak ketinggalan menikmati musim panas di Jepang.

Oleh Addo Bari Alyfathin

Untuk memaksimalkan waktu jalan-jalan di musim panas, sebaiknya kalian merencanakan dulu aktivitas yang kalian ingin lakukan. Kalian bisa menyesuaikan kegiatan kalian dengan perkiraan cuaca pada hari tersebut. Aktivitas outdoor sebaiknya dilakukan saat pagi atau sore hari supaya kalian tak perlu merasakan teriknya matahari. Sebaliknya, saat cuaca sedang panas-panasnya, masuklah ke dalam mal untuk berteduh sementara.

Photo by Kentaro Toma on Unsplash

Sepanas-panasnya musim panas di Jepang, bulan Juni dan Juli tak lepas dari turunnya hujan. Hujan biasanya turun deras tapi tidak berlangsung lama. Meskipun musim hujan cenderung terjadi pada bulan Juni dan Juli, beberapa wilayah di Jepang mengalami hujan lebih awal. Sebaliknya, Hokkaido cenderung memiliki cuaca yang bagus dengan sedikit hujan hingga Juni. Dikarenakan cuaca semakin sulit diprediksi, sebaiknya periksa kembali perkiraan cuaca sebelum perjalanan kalian. Jika ada kemungkinan hujan, bawalah payung portabel atau jas hujan dari rumah.

Bagi yang berencana beraktivitas di luar rumah khususnya di ruang terbuka, mempersiapkan minum menjadi salah satu prioritas. Seperti yang kita semua sudah ketahui, air adalah salah satu minuman terbaik untuk melawan dehidrasi. Air juga mudah dicari dan tergolong cocok untuk kantong pelajar. Supaya lebih hemat, bawalah botol minum dari rumah. Selain air, konsumsilah minuman-minuman yang mengandung elektrolit, karena kandungan tersebut juga sangat efektif dalam memuaskan dahaga. Minuman-minuman seperti pocari sweat dan aquarius bisa jadi penyelamat di siang hari. Minuman elektrolit juga tidak sulit dicari, sebab biasa dijual di toserba yang tersebar di seluruh Jepang seperti FamilyMart dan 7eleven atau di beberapa vending machine yang tersebar di seluruh Jepang.

Photo by PNGKey, PNGWig, and CleanPNG

Sulitnya beraktivitas di musim panas membuat berbagai pihak berlomba-lomba untuk meningkatkan kenyamanan warga Jepang. Untuk mengatasi bau badan akibat keringat, perusahaan-perusahaan di Jepang membuat terobosan produk cooling wipes atau tisu pendingin. Tisu-tisu ini didesain untuk meredakan suhu panas tubuhmu dan memberikan sensasi instan yang menyegarkan. kalian bisa temukan produk-produk ini di toserba terdekat kalian. Adapun kipas portabel elektrik yang biasa dijual di beberapa toserba. Untuk kipas portabel elektrik, kalian cukup menekan satu tombol agar langsung bisa meredam suasana panas yang kalian rasakan. Menggunakan kipas portabel adalah sebuah hal wajar di Jepang, jadi kalian tak perlu malu menggunakannya di tempat umum. Bahkan, antusiasme masyarakat Jepang akan kipas elektrik membuat banyak toko di Jepang memproduksi kipas elektrik dalam berbagai bentuk dan fitur yang lucu dan menarik.

Menghabiskan musim panas di Jepang memang seru. Selain berpiknik taman dengan kawan-kawan, musim panas seringkali menghadirkan berbagai festival seperti festival musik, kembang api dan lainnya. Namun, cuaca yang seringkali tak menentu kadang dapat merusak rencana-rencana kalian. Dengan tips-tips di atas, kalian bisa mempersiapkan musim panas kalian dengan matang dan menjalani segala aktivitas kalian tanpa khawatir.

Referensi: https://www.hisgo.com/us/destination-japan/blog/japan_ summer_travel_tips.html https://japantoday.com/category/features/lifestyle/10-ti ps-to-help-you-survive-the-japanese-summer https://flip-guide.com/how-to-prepare-for-summer/ Photo by Australian Broadcasting Corporation

Photo by Masaaki Komori on Unsplash

Spot untuk Menikmati Musim Panas di Jepang Oleh Ghafi Reyhan Sebagai salah satu negara dengan empat musim, Agustus di Jepang merupakan musim panas. Umumnya, ketika kita memikirkan mengenai kegiatan musim panas, benak kita akan diisi oleh pantai yang disesaki pengunjung. Namun, sebagai negara dengan topografi yang beragam, ada banyak tempat yang dapat dikunjungi saat musim panas di Jepang. Berikut adalah rekomendasi Divisi Redaktur PPIJ!

Photo by Karuizawa’s Scenic Nature Spots

Karuizawa

Ishigaki, Okinawa

Rindu dengan curug-curug indah di tengah hutan yang kerap ditemukan di Indonesia? Terletak di timur Prefektur Nagano, terdapat sebuah resort town yang dikenal atas keindahan alamnya. Di sini, kalian bisa menikmati Kolam Kumoba dan Air Terjun Shiraito, yang bisa sangat teduh dan menyegarkan setelah seharian tersengat mentari musim panas. Selain itu, juga terdapat beberapa desa di daerah ini seperti Desa Shin-Karuizawa dan Kyu-Karuizawa yang bisa menjadi destinasi bagi kalian yang ingin berburu suvenir ataupun makanan khas daerah Karuizawa.

Meskipun tidak ada yang bisa mengalahkan pantai-pantai di Indonesia, Jepang juga memiliki pantai yang panoramanya cukup bisa diperhitungkan seperti Pantai Ishigaki di Okinawa. Sstt, pantai ini masih merupakan hidden getaway lho! Jadi bisa menjadi pilihan yang tepat sekiranya kalian ingin menikmati deburan ombak dan gelitik pasir antar jemari kaki tanpa diganggu oleh pengunjung-pengunjung lainnya. Meskipun terletak di ujung selatan Jepang dan lumayan jauh bagi kalian yang berdomisili di Tokyo, perjalanan ke Ishigaki pastinya akan sepadan karena Ishigaki telah dinobatkan sebagai tujuan destinasi terbaik pada tahun 2018 oleh TripAdvisor! Ishigaki, Photo by CultureTrip

Shirakami-Juniko

Tottori Barat

Tertarik untuk menghabiskan musim panas ini dengan trekking melalui hutan rindang? Jika iya, maka Shirakami-Juniko yang terletak di Prefektur Aomori dan berjarak dua jam dari Bandara Akita bisa menjadi pilihan yang tepat. Telah dinobatkan sebagai World Heritage Site oleh UNESCO, situs ini dikenal atas keindahannya, terutama danau-danau yang dikelilingi pohon beech. Di sini juga terdapat Danau Junico yang dikenal atas warna biru cobaltnya, menghasilkan perpaduan warna yang cukup mencolok seiring warna biru terang Danau Junico akan kontras dengan warna hijau muda dedaunan di sekitarnya.

Apakah kalian sudah pernah menonton film anime “Your Name” dan terkesima dengan pemandangan bintang-bintang yang bertaburan di langit malam yang ditampilkan dalam film anime tersebut? Nah, di Tottori Barat kalian bisa menikmati pemandangan yang sama persis dan bahkan lebih indah. Selain itu, kalian juga bisa mendaki Gunung Daisen yang pengalamannya tidak akan kalah menarik dengan mendaki Gunung Fuji, serta mengunjungi Daisenji, sebuah kuil terkenal di gunung tersebut.

Furano, Hokkaido Bagi kalian-kalian yang sudah mengetahui geografi Jepang, mungkin akan sedikit tercengang ketika melihat Hokkaido disertakan dalam daftar ini. Jangan salah, walaupun Hokkaido dikenal atas resort skinya, Hokkaido tetap memiliki beberapa spot yang bisa dikunjungi kala musim panas, salah satunya adalah Furano. Di sini, kalian bisa menikmati lapangan yang ditumbuhi bunga lavender serta menikmati hidangan dari lavender seperti es krim lavender.

Furano, Photo by Cindy Bissig on Unsplash Shirakami, Photo by hisgo

x 31

Kini, setelah kalian semua mengetahui tempat-tempat terbaik untuk menikmati musim panas di Jepang, jangan lupa untuk turut membawa perlengkapan yang dibutuhkan saat musim panas di Jepang yaa. Selamat berlibur dan menikmati!

Ladang bunga lavender yang terbentang panjang di Furano, Hokkaido. Furano, Photo by guidable.co

Pemandangan indah sawah dan pegunungan bak lukisan di Tottori Barat. Tottori, Photo by Takashi Karaki

Rindangnya hutan dan air danau nan jernih di Shirakami. Shirakami, Photo by hisgo

Photo by Kodai Monma on Unsplash

Photo by Kentaro Toma on Unsplash

Mengisi Musim Panas di Jepang Oleh Addo Bari Alyfathin Musim panas di Jepang dikenal akan cuaca panas dan lembabnya, tetapi pada musim ini pula terdapat berbagai acara dan aktivitas, mulai dari acara pertunjukan kembang api hingga festival tradisional yang semarak. Dengan begitu banyak variasi, pasti ada sesuatu yang bisa dinikmati meskipun harus menjalani hari dibawah teriknya matahari. Artikel ini memperkenalkan beberapa aktivitas seru dan menarik yang bisa dilakukan saat musim panas di Jepang. Bagi warga Jepang, musim panas tidak dapat dipisahkan dengan festival lokal (祭り, matsuri) yang muncul di berbagai wilayah. Tiap festival diadakan di sekitar sebuah kuil dengan tujuan memberikan penghormatan kepada dewa atau peristiwa bersejarah tertentu. Armada parade dengan riasan warna-warni yang menari dan bersorak meriah mengarungi pusat kota tak jarang menjadi momen yang tak terlupakan bagi penontonnya. Di Prefektur Aomori, terdapat Festival Aomori Nebuta yang penyelenggaraan tahunannya telah menjadi tradisi lama di Jepang. Selama perayaan ini, kendaraan hias lentera raksasa (disebut "nebuta") berparade di sepanjang jalan utama di Kota Aomori. Konon, Festival Nebuta awalnya berawal dari toro nagashi, sebuah tradisi melepaskan lentera (灯籠, toro) ke sungai dan laut pada malam Festival Bintang Tanabata. Pada perhelatan tersebut, masyarakat setempat berdoa untuk keselamatan dan kesehatan. Di wilayah Tohoku, tradisi ini dinamakan "neburi nagashi", yang diadaptasi menjadi nebuta.

Ada pula Festival Gion yang disebut sebagai salah satu festival terbesar di Jepang. Perayaan yang diselenggarakan di Kyoto pada bulan Juni ini ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO pada tahun 2009. Ikon utama dalam festival ini adalah kendaraan raksasa (山鉾, Yamaboko) yang terbang menyusuri pusat kota. Lentera raksasa ini dianggap sebagai simbol musim panas di Kyoto. Asal-usul Festival Gion sendiri berasal dari Festival Kuil Yasaka yang telah dirayakan sejak tahun 869. Pada tahun tersebut, Jepang diserang epidemi yang menyebabkan jutaan jiwa melayang. Penduduk area Gion Kyoto menyelenggarakan Festival Kuil Yasaka sebagai upaya meminta pertolongan para dewa melawan epidemi tersebut. Sesuai tradisi, tiap tahun seorang anak laki-laki setempat dipilih sebagai utusan suci bagi para dewa. Dari 13 hingga 17 Juli, ia duduk di atas suatu kendaraan hias dan diangkut oleh ratusan pemuda sepanjang parade.

Photo by Wikimedia Commons

Meskipun tiap festival dirayakan untuk alasan yang berbeda, hampir semuanya melibatkan ribuan orang yang menari, bernyanyi, dan berdandan dengan pakaian khusus. Berbicara tentang pakaian, masyarakat Jepang bangga memiliki pakaian tradisional musim panasnya sendiri yang disebut yukata atau jinbei. Yukata banyak dikenakan selama musim panas, sebab kain katun paling cocok untuk melawan suhu panas. Ada ribuan Yukata dengan berbagai corak yang bisa disewa sambil sambil menikmati waktu selama musim panas.

Photo by Wikimedia Commons

Sumidagawa, Photo by Oakhouse.jp

Yukata sendiri cocok untuk dikenakan tiap hari, tetapi masyarakat Jepang memakainya khusus untuk melihat festival kembang api (花火, hanabi). Musim panas di Jepang tak lengkap rasanya tanpa pertunjukan kembang api. Menonton indahnya letusan kembang api di langit malam telah menjadi budaya masyarakat Jepang sejak masa Kerajaan Edo. Tak jarang, kebiasaan menonton kembang api di musim panas setara dengan melihat-lihat bunga sakura di musim semi. Salah satu festival kembang api yang paling terkenal di Tokyo adalah Festival Kembang Api Sungai Sumida. Selama 90 menit, lebih dari 20.000 kembang api berwarna-warni akan menerangi langit-langit Tokyo.

Bagi penikmat alam yang memilih aktivitas outdoor, mengunjungi ladang bunga di berbagai wilayah di Jepang mungkin bisa menjadi pilihan yang tepat. Ambil saja perkebunan lavender di area Furano sebagai contoh. Terletak di Prefektur Hokkaido, daerah ini masih sejuk bahkan di musim panas. Hamparan ladang lavender yang luas dan pegunungan di kejauhan tak lelah memanjakan mata para pengunjungnya. Di Furano, terdapat toko-toko khusus Lavender yang menjual berbagai produk bertema lavender, mulai dari parfum hingga makanan kecil.

Demikian adalah beberapa aktivitas yang bisa dilakukan di Jepang selama libur musim panas. Sayangnya, festival-festival yang diperkirakan akan menimbulkan banyak kerumunan dapat dipastikan dibatalkan tahun ini demi mengatasi penyebaran virus Covid-19. Untuk itu, periksalah kembali penyelenggaraan acara yang ingin diikuti secara daring. Meskipun musim panas selama situasi pandemi terasa berbeda, jangan lupa untuk tetap menikmati liburan musim panasmu, ya!

Referensi: https://livejapan.com/en/in-hokkaido/in-pref-hokkaido/i n-furano_biei_sounkyo/article-a1000016/ https://www.kyuhoshi.com/best-things-to-do-in-japan-i n-summer/ https://matcha-jp.com/en/359 https://www.japan.travel/en/spot/83/ https://blog.japanwondertravel.com/best-fireworks-festiv als-in-japan-24951

Furano, Photo by Reginald Pentinio on Flickr

M eng e n a l You ng P r e n e u r ’s C om p an y : Perusahaan Holding Besutan Mahasiswa Indonesia di Jepang Saya sendiri dari TK sampai SMP di Medan. Saat SMA, saya beranikan diri untuk merantau ke Jakarta dan merasakan sebuah perbedaan yang luar biasa, dimulai dari environment sampai kualitas pendidikan. Jadi waktu itu berpikir, nampaknya environment sekitar itu membantu kita untuk bisa berkembang. Jadi saya ngerasa dibandingkan di Medan, di Jakarta itu jauh lebih baik. Begitu juga di Jepang, jadi saya ngerasa di Jepang lebih baik mulai dari behavior dan culturenya lalu saya ngerasa itu sangat baik untuk saya pribadi, dari mentalitas ataupun dalam menjalankan keseharian saya. Jadi kemarin memantapkan diri supaya Jepang bisa menjadi pelabuhan selanjutnya. Jadi environment menjadi fondasi awal untuk bisa meyakinkan diri untuk pindah ke Jepang dari Indonesia. Halo semua! Hari ini kita kedatangan Rayhan, seorang mahasiswa S1 jurusan hubungan internasional di Tokyo International University. Sebelum kita mulai, Rayhan boleh tolong memberikan sebuah perkenalan singkat kah? Halo semuanya, saya Rayhan Maulana Ryzan. Sekarang, saya sedang menimba ilmu di Tokyo International University mengambil jurusan hubungan internasional dan sekarang sudah memasuki tahun ketiga. Saya berada di Jepang dan dulu SMA di Jakarta, namun aslinya dari Medan. Oke, terima kasih Rayhan. Nah sebelum Rayhan berangkat ke Jepang dan mulai berkuliah, apa yang membuat Rayhan tertarik untuk berkuliah di Jepang?

Sekarang kan Rayhan sudah lebih dari dua tahun berkuliah di Jepang, sejauh ini bagaimana pengalamannya? Aspek apa dari budaya dan perkuliahan di Jepang yang sangat bagus? Sebenarnya Jepang sendiri dengan pola pendidikannya sekarang jauh lebih baik, di mana bisa memfasilitasi para mahasiswa asing melalui banyaknya kesempatan, terutama untuk bisa part-time, mencari pekerjaan dan memenuhi kebutuhan diri sendiri, serta peluang beasiswa tambahan dari swasta dan pemerintah. Dari pola kebiasaan dan culture sehari-hari, beberapa nilai budaya yang dipegang sangat membantu diri saya untuk bisa lebih memahami perbedaan yang salah dan benar seperti hal-hal yang kecil ada beberapa hal yang baru sadari kalau ini gak 40

boleh, sehingga membantu saya untuk memahami nilai moral hal-hal lain. Selain berkuliah, sekarang Rayhan sedang ada kesibukan apa saja? Sekarang kesibukan kalau nggak part-time, ngurusin YoungPreneur’s Company. Dua hal tersebut jadi bahan pikiran lah, bahan untuk otak terus bekerja sih kalau misalnya di luar dari kuliah ya. Wah ini menarik sekali nih, karena Rayhan tadi sudah sempat menyebut tentang YoungPreneur’s Company, mungkin Rayhan boleh tolong memberikan penjelasan singkat mengenai YoungPreneur’s Company? Ya jadi sebenarnya YoungPreneur’s Company dibangun di tahun 2018. Saat pendirian, YoungPreneur’s Company memegang konsep holding company yang memiliki beberapa brand sebagai salah satu cara untuk merealisasikan visi mereka. YoungPreneur’s Company sendiri memiliki visi untuk menjadi salah satu perusahaan atau platform yang bisa membuka potensi seluruh manusia yang terlibat di dalamnya secara maksimal. Jadi ini juga berangkat dari pengalaman pribadi ketika fasilitas yang dimiliki anak muda di Jakarta dan Medan itu berbeda, seperti akses untuk pendidikan, akses terhadap budaya, dan akses terhadap perkembangan zaman itu berbeda. Maka pembahasan dan keputusan yang diambil juga jadi berbeda, jadi saya rasa harus ada peran yang besar di sana untuk bisa memperkecil gap kita sekarang dan alhamdulillah sampai sekarang anak perusahaan dari YoungPreneur’s Company sudah ada lima dan lima-limanya memiliki visi misinya masing-masing dan berdiri di industri yang berbeda-beda dengan harapan mereka dapat berkolaborasi dan menciptakan lingkungan untuk tumbuh yang sesuai dengan slogan YoungPreneur’s Company, the word of growth. Keyword di sini adalah growth yang tidak hanya kami terapkan dan menjadi sebuah dasar untuk berpikir sesama karyawan namun juga sesama brand. Jadi sekarang kami sudah mulai membiasakan bahwasanya sesama brand harus saling membantu, contohnya

41 41

ada satu brand YoungPreneur’s Company yaitu Art of Sight yang merupakan jasa pembuatan video marketing dan advertising maupun poster, sehingga sering membantu beberapa brand lain seperti Manifesto Amerta, Pengamat Negeri, Salindia Kata, dan Altitude Coffee yang bisa memaksimalkan poster atau video promosi yang mereka miliki. Begitu juga kebalikannya, jika Art of Sight butuh bantuan maka brand lainnya akan membantu. Dari sini kami berusaha membangun keyword growth diantara karyawan yang selalu mengharapkan pertumbuhan dan sesama brand serta anak perusahaan. Jadi ketika YoungPreneur’s Company pertama kali didirikan, tujuan utamanya adalah untuk memberikan kesempatan ya bagi anak muda? Iya, membuka kesempatan untuk seluruh orang sih terutama dari Indonesia untuk mendapatkan pengalaman yang selama ini belum pernah didapatkan. Di sinilah YoungPreneur’s Company ingin sekali membuat program untuk bisa menyertakan orang dalam berbagai proyek yang kami miliki. Dan untuk sekarang, apakah konsep growth yang Rayhan sebutkan menjadi visi misi utama YoungPreneur’s Company? Atau ada visi misi lainnya? Visinya adalah untuk memaksimalkan ataupun membuka potensi paling maksimal dari setiap individu yang terlibat dan juga misinya adalah dengan membuat brand yang bergerak di berbagai industri dengan didorong oleh mindset growth sehingga semua karyawan dan brand bisa berkolaborasi, kami rasa itu sudah cukup untuk bisa membantu mengecilkan gap antara di daerah dan pusat atau kota-kota besar seperti Jakarta. Growth itu juga merujuk pada bagaimana setiap karyawan atau brand bisa peduli dengan sesama melihat diri mereka sebagai individu yang bisa tumbuh ketika mendengarkan banyak saran dan terbuka atas itu, serta bisa menerima itu sebagai bahan pembelajaran. Saya rasa hal tersebut bisa menjadi sebuah

rumus atau formula tersendiri untuk menciptakan potensi yang gemilang dan maksimal di setiap individu maupun brand yang terlibat. Wah okk, terima kasih jawabannya Rayhan. Tadi kan Rayhan sudah sempet nyebutin beberapa brand YoungPreneur’s Company seperti Art of Sight, mungkin Rayhan boleh tolong ngejelasin anak-anak perusahaan YoungPreneur’s Company bergerak di bidang apa saja? Jadi YoungPreneur’s Company tersendiri memiliki sebuah formula dalam pembuatan brand, di sini maksudnya kami tidak bergantung pada hal yang sedang ngetren atau dikerjain kompetitor sebelah. Kami punya sebuah formula dan misi, yang pertama dasar pembuatan brand yaitu provide education and information, kedua adalah develop critical thinking and creativity, dan ketiga itu create businesses. Jadi dari setiap seluruh brand yang sudah dimiliki, yang sekarang berjumlah lima anak perusahaan: Art of Sight, Manifesto Amerta, Altitude Coffee, Salindia Kata, dan Pengamat Negeri, memiliki kecondongannya tersendiri. Contoh di Art of Sight, mereka tetap ada provide education and information, develop critical thinking and creativity, dan create businesses. Tapi yang paling mencolok di sini adalah critical thinking and creativity,

dari segi bisnis lebih ke Altitude Coffee, dari provide education and information ada Salindia Kata dan Pengamat Negeri. Jadi harapannya kami dari YoungPreneur’s Company bisa memaksimalkan outcome dari brand ini. Pertama sebagai evaluator, kedua sebagai penyedia fasilitas, dan yang ketiga adalah pendana. Nah itu lah kelima brand yang kami punya dan ketika ditanya kami bergerak di industri apa saja, Art of Sight sendiri ada di industri kreatif untuk jasa pembuatan sinematografi, video promosi, dan video/poster advertising, lalu di Altitude Coffee kami punya kebun di Takengon, Aceh, itu kebun kami sendiri yang menghasilkan Arabica Gayo dengan kualitas premium sekarang sudah berjalan di Jakarta dan menjual Altitude Drinks serta sudah menjadi distributor di beberapa kafe di Jabodetabek, lalu kami ada Manifesto Amerta yang merupakan sebuah brand clothing yang baru diluncurkan Augustus ini dan sekarang sudah ada pada tahap produksi tinggal menyusun marketing, ada Salindia Kata yang ke depannya akan menjadi penerbit buku. Tepatnya Salindia Kata ini adalah sebuah socialpreneur yang dibangun oleh YoungPreneur’s Company dengan harapan untuk membantu orang terutama teman-teman difabel untuk bisa mengetahui sastra Bahasa Indonesia yang lebih baik. Nanti kami juga akan membuka penerbitan buku dengan in-house writer tersendiri. Sementara untuk Pengamat

42 42

Negeri adalah sebuah media publikasi di mana kami melihat bahwa dalam waktu 4-5 tahun lagi kami sudah akan bisa bersanding dengan Tirto, Tempo, ataupun CNN. Jadi kami sedang dalam wacana untuk menuju ke sana. Terima kasih Rayhan, keren banget nih jadi beragam sekali ya brand-brand yang berada di bawah YoungPreneur’s Company. Kalau selama pengalaman Rayhan sendiri, tadi Rayhan sempet ngejelasin bahwa dengan adanya perusahaan-perusahaan yang bergerak di berbagai bidang mereka bisa membantu sesama. Tapi di sisi lain apakah ada tantangan dan kesulitannya tersendiri dalam harus mengatur beberapa perusahaan dalam sektor berbeda secara sekaligus? Yang paling sulit adalah terus bisa memahami seluruh keadaan, jadi misalnya dalam dua minggu ini Altitude Drinks penjualannya baik ataupun Manifesto Amerta juga di akhir bulan penjualannya akan bagus namun tidak sama dengan Salindia Kata yang bisa saja menjalani masalah internal maupun eksternal begitu juga kebalikannya pada bulan selanjutnya. Dengan fluktuasi yang terjadi saya tidak bisa mempungkiri bahwa akan memakan banyak waktu namun kami semua tahu itu adalah sebuah proses yang harus kami lalui untuk bisa menciptakan perusahaan yang kuat di setiap brand. Saya juga bersyukur banget memiliki rekan kerja yang bisa memahami konsep growth dengan baik jadi ketika kami membuat kesalahan, kami tidak judging namun bisa langsung mencari solusi dan langsung look forward, yaitu melihat kesalahan tersebut sebagai sebuah proses dalam menemukan sebuah tujuan yang lebih jelas dengan langkah yang lebih baik 43 ke depannya.

Okee jadi solusi utamanya dalam menghadapi tantangan adalah harus memiliki tim yang responsif namun tetap konstruktif ya? Betul, saya rasa itu menjadi sebuah kunci terutama ketika kita ingin membangun sebuah mimpi yang besar yaitu tidak bisa menjadi sebuah one man show, di akhirnya akan butuh teman dan tim yang kuat nan kompak dan harus ada seorang leader yang kokoh di sana. Leader yang kokoh pun juga harus disokong oleh anggota yang baik pula, sehingga saya sangat bersyukur memiliki teman-teman di YoungPreneur’s Company sekarang. Tadi Rayhan sudah menyebutkan pentingnya memiliki leader dan tim yang kokoh. Pastinya, anggota-anggota YoungPreneur’s Company kan tidak hanya berbasis di Jakarta, ada yang berbasis di Medan ataupun seperti Rayhan yang sekarang domisilinya di Tokyo. Selama pengalaman Rayhan, gimana caranya bisa mengelola tim yang terpisahkan dengan jarak dan zona waktu secara efektif? Jarak memang menjadi sebuah tantangan yang besar bagi kami karena kami tidak hanya terdiri dari mahasiswa-mahasiswa yang ada di Indonesia, namun juga yang ada di Jepang dan bahkan di AS, Eropa, dan Timur Tengah. Memang proses dalam penyesuaiannya memakan beberapa waktu, namun kami merasa dengan kemauan yang kuat pasti akan ada jalan. Bagaimana kami menyiasatinya adalah dengan konsep growth tadi, jadi konsep growth yang kami miliki bisa juga merujuk pada memahami kondisi orang lain. Jadi ketika ada teman yang tidak bisa ikut rapat darurat atau hal lain, kami mencoba membuat inovasi supaya suatu saat atau beberapa waktu kemudian dia bisa catchup entah dengan

melakukan recording atau memberikan notulensi. Tapi tetap ada fluktuasi juga, tidak bisa semua orang bisa langsung beradaptasi tapi proses tersebut bisa menciptakan sebuah kebiasaan positif yang melekat di lingkungan tersebut. Saya rasa semakin lama YoungPreneur’s Company semakin terbangun lingkungannya dan kami para board juga mengetahui kalau semisalnya akan tiba suatu saat ketika kami benar-benar butuh kantor untuk bisa bertatap langsung. Kami ada rencana untuk di akhir 2022 memiliki sebuah kantor kecil di Jakarta dan Medan karena Art of Sight basisnya di Medan lalu 2025 nanti kita ada rencana expansion dan mencari kantor yang lebih besar di Medan atau Jakarta supaya nanti kami bisa tahu mau pulang ke mana ketika karyawan-karyawan yang ada di luar negeri kembali ke Indonesia. Salah satu yang paling menarik tentang YoungPreneur’s Company kan dia berbentuk holding yang tidak umum di antara perusahaan-perusahaan yang didirikan anak muda. Apa yang membuat Rayhan memilih holding sebagai bentuk YoungPreneur’s Company? Sebenarnya Pengamat Negeri duluan ada sebelum YoungPreneur’s Company, tapi saat itu saya sendiri dengan teman partner saya menjalani Pengamat Negeri kemarin berpikir kalau temen-temen kita yang lain, dari satu sekolah, banyak yang ingin buka ini itu. Gimana kalau kita buat sebuah lingkungan bisnis yang mencoba membantu mereka untuk berkembang seiring saya dan teman saya ngerasa ini kesempatan gede dan kami punya ilmu untuk itu dan tidak ada salahnya dicoba. Jadi pertama kali brandnya YoungPreneur’s Company cuma ada Pengamat Negeri dan YP Goods kala itu, lalu seiring ada opportunity baru dan kami melihat ada temen yang usaha kopi dan

segala macem maka kami coba ajak gabung dan coba membuat konsep yang lebih matang sampai ada lima brand untuk YoungPreneur’s Company. Jadi dengan holding company yang pertama costnya lebih kecil, kita bisa dapatkan outcome yang lebih dengan pengawasan yang baik karena ada sistem pengawasan antar kepala perusahaan, jadi ada pengawasan antara YoungPreneur’s Company dengan brand-brandnya. Tidak ada yang powernya lebih gede dan semua bisa saling mengawasi untuk mendapatkan solusi yang lebih baik dan memaksimalkan outcome. Kalau dari drawbacknya, dari Rayhan sendiri apa saja kekurangan dan keterbatasan yang diakibatkan oleh struktur holding ini? Pertama dari segi manajemen harus bertanggung jawab atas orang yang tidak sedikit, jadi YoungPreneur’s Company punya anggota sekitar 52 orang sehingga ada tugas yang cukup besar untuk mengawasi mereka dan memastikan mereka bekerja di part masing-masing. Sebenarnya ini menjadi tugas dari setiap brand, tapi kami tetap meminta laporan dari setiap brand untuk mengetahui siapa anggota yang bermasalah dan berprestasi dan mereka mengeluarkan uang untuk keperluan apa. Jadi YoungPreneur’s Company lebih menjadi sebuah evaluator yang harus bisa terus berpikir kritis dan mencari cara supaya setiap brand bisa menjadi lebih baik lagi dengan outcome yang semakin baik.

terlalu besar selama PPKM karena kami tidak pernah bermain di dunia offline. Tapi memang dalam approach pembicaranya ada beberapa pembicara yang tidak bisa karena pengaruh PPKM, maupun dari sponsor. Di tahun 2020 lalu kami lumayan banyak sponsor yang terikat, namun untuk tahun ini kami agak sulit dan kami sangat mengerti keadaan itu. Di sini kami coba untuk tetap survive dengan terus membuat Pengamat Fest dari tahun ke tahun dan memastikan acara tahun ini bisa lebih megah dari tahun lalu. Ke depannya, apa visi dan program Rayhan untuk YoungPreneur’s Company?

Kalau dari YoungPreneur’s Company, sekarang sedang ada program utama apa? Paling besar yang sedang berlangsung Pengamat Negeri, yang menyelenggarakan Pengamat Fest 2021 yang adalah acara tahunannya Pengamat Negeri di mana berusaha untuk bisa memperingati 17 Agustus dan ada sesi webinar dan campaign yang dihadiri Pak Sandiaga Uno dan beberapa public figure Indonesia lainnya. Di Art of Sight sendiri, pada bulan ini sedang memfinalisasi untuk bisa bekerja sama dengan salah satu perusahaan di Jepang dan besar harapannya supaya Art of Sight bisa menggarap lebih banyak proyek di Jepang karena sudah mulai membuka beberapa relasi dan koneksi di Jepang sendiri. Pengamat Fest kan merupakan sebuah acara besar nih sedangkan sekarang kita masih dalam keadaan PPKM yang semuanya harus serba daring. Adakah tantangan dan kesulitan yang muncul akibat lingkungan yang serba daring ini? Jadi sebenarnya Pengamat Negeri sejak pertama kali didirikan memang berbentuk online, jadi kami tidak mengalami masalah

Untuk program kami sudah membuat perencanaan lima tahun ke depan di setiap brand, yang paling besar sendiri adalah pembuatan YP Space di 2025 di mana kami berusaha membuat kantor sekaligus tempat bagi pemuda-pemudi di Indonesia bertempat di Jakarta dan Medan. Di situ akan menjadi kantor untuk semua brand YoungPreneur’s Company dan kami akan banyak membuat event di situ supaya teman-teman pemuda-pemudi Indonesia bisa ikut andil dalam proyek tersebut. Kami juga berencana untuk membuka internship dan peluang berkarir di YoungPreneur’s Company. Jadi visi yang paling dekat untuk kami sekarang adalah YP space di tahun 2025 mendatang dan kini kami berusaha mematangkan diri dari segi manajemen, finansial, dan beberapa hal lain untuk bisa menyukseskan YP Space di tahun 2025. Dengan banyaknya startup, semakin banyak anak muda yang ingin bergelut di dunia bisnis. Apakah Rayhan ada tips atau pesan untuk anak muda Indonesia yang ingin masuk dunia bisnis? Kata kunci untuk bisa menciptakan suatu hal yang gila adalah mimpi sih. Maksud mimpi di sini adalah mimpi saat keadaan terbangun. Dalam kita menjalani kehidupan sehari-hari, jangan pernah takut untuk mengira bahwa orang akan menganggap kita gila karena kita memiliki mimpi atau visi dan misi yang berbeda dengan orang lain. Kita coba bangun hal yang belum pernah dibangun, dan jangan cari validasi atas ide yang sudah

Sesi Wawancara antara Rayhan Ryzan dan Kadiv Redaktur PPIJ Ghafi Reyhan

kita miliki. Jalani saja karena nantinya akan kita juga yang merasakan baik buruknya. Selama kita punya ide gila namun selama pelaksanaannya kita merasa ini keren, laksanakan saja terus. Jangan pernah berhenti karena akhirnya orang akan menilai kita hanya saat kita tidak punya apa-apa atau punya segalanya. Kalau kita tidak punya apa-apa, mereka akan bilang cacat itu idenya dan kamu tidak akan bisa. Tapi saat kamu sudah punya semua yang diimpikan, orang mau tidak mau pasti akan bilang kita keren dan sukses karena kita sudah punya apa yang kita rencanakan dan bisa membuatnya menjadi nyata. Simplenya pembuatan internet atau e-commerce, dulu orang merasa hal tersebut tidak akan menjadi luar biasa karena waktu itu banyak orang ngerasa kalau mau beli baju harus dicoba dan dipegang dulu, tahu-tahu sekarang orang lebih banyak yang membeli pakaian atau produk lewat internet dan online. Jangan pernah mencoba mencari validasi dulu atas ide kita dari orang lain. Coba cari validasi itu dari diri sendiri, apakah kita yakin dengan mimpi itu. Kalau yakin, ya jangan pikirkan pendapat orang lain dulu dan kalaupun hasilnya jelek akan menjadi pengalaman bagi kita untuk mendapatkan ide yang lebih baik di hari esok.

Kalau untuk menyeimbangkan waktu antara perkuliahan dan menjalankan perusahaan, bagaimana Rayhan menyeimbangkan hal tersebut? Waktu itu bisa dibuat, kapan saja. Kalau kita suka dengan yang kita kerjakan, kita akan bisa buat waktu itu. Walaupun selama ngurusin YoungPreneur’s Company saya berkuliah juga, karena saya punya mimpi di YougPreneur’s Company serta mimpi dan tanggung jawab juga di kuliah saya rasa bisa terus membuat waktu di keseharian saya. Justru saya merasa kalau lagi libur ada beberapa feel yang kosong karena sudah kebiasaan untuk membuat waktu. Kalaupun nanti akan merasa kelelahan dan kebanyakan, kelamaan akan menjadi biasa. Kalaupun tetap merasa kebanyakan, mungkin ada beberapa hal yang harus dikurangi tapi mentalitas untuk bisa bekerja atas apa yang kita rencanakan dan impikan dalam keseharian harus dibangun. Mimpi itu penting banget, ibarat sebuah pandangan dan tujuan ke depan. Jadi seumpamanya saya berdiri di atas rel kereta api, dengan mimpi saya tahu arahnya ke mana dan jaraknya berapa lagi untuk mencapai tujuan saya. Tapi lebih penting lagi adalah proses kesehariannya, ketika saya melangkah di rel tersebut. Di akhirnya akan kembali lagi ke proses sehari-hari, kebiasaan kita dan cara menciptakan metode belajar, bekerja, dan bermain yang efektif untuk menciptakan keseimbangan.

@ppijepang

PPI Jepang

ppijepang.org

SUMMER EDITION

2021

Photo by Etienne Girardet on Unsplash

Papipen Alithea Revata 53

Sinar mentari menembus gelas-gelas kaca, melalui sela-sela bingkai jendela. Secercahnya terpantul permukaan meja, sisanya membias, menyoroti satu bagian dalam buku cetak Matematika. “Tik, tok, tik, tok…” Ku sempatkan mencuri pandang dari jam dinding di belakang, berusaha menghitung waktu. Sudah pukul empat belas, lewat lima puluh empat menit, satu, dua, tiga detik. Kurang dari enam menit sebelum bel berbunyi, namun seisi kelas terasa sunyi. Geng pintar sibuk menghitung bilangan, menaksir jawaban, sementara yang lain pura-pura mengerjakan. “Tik, tok, tik, tok…” Tepat lima menit sebelum bel berbunyi, Pak Pipen berdiri, memindai ruang kelas untuk anak yang bisa dijahili. Sekelas lantas merundukkan kepala, tak ada yang berani bertatap mata. Sekali kedapatan, akan langsung ditarik ke depan. Ada yang pura-pura membaca, membolak-balik halaman. Ada yang pura-pura berpikir, padahal pikirannya entah di mana, dan yang pura-pura menulis, entah menulis apa. Pak Pipen cengar-cengir saja. Tingkah laku anak muridnya sudah jadi pemandangan biasa.

“Tik, tok, tik, tok…” Di setiap detak detiknya, detak jantungku mengikuti. Perasaan tak sabar ingin pulang diganti rasa tegang, tak mau dipanggil untuk memecahkan soal di atas papan. Tangan bergerak-gerak seakan menulis, kaki mengayun-ayun simultan. “Tik, tok, tik, tok…” Pak Pipen berputar-putar, lewat satu baris meja, ke baris yang berikutnya. Langkah kakinya perlahan, tangan kiri di belakang, tangan kanan menggenggam penggaris panjang. Berlagak seperti ini sengaja ia lakukan untuk membangun ketegangan. Setidaknya, itulah yang sering Pak Pipen katakan. Namun, daripada gerak-gerik sok-sokan, satu kelas lebih takut dengan soal-soal yang diberikan. Semua tahu Pak Pipen tak pernah asal memberi pertanyaan, jawabannya selalu membuat seisi kelas kesulitan. Sebelum aku sempat menghembuskan napas, Pak Pipen telah mendaratkan tepukannya. Di bahu siapa kali ini, semua orang bertanya-tanya. Dalam sekejap, sekelas beralih memandangku, ke tangan Pak Pipen yang ada di atas meja. Ada yang mengacungkan jempol memberi semangat, ada yang rautnya mendoakan, yang terkikik, dan yang jelas semua berwajah lega. Masih tercengang, Pak Pipen kembali memberi kejutan. “Yak, Alpin, kamu kerjakan soal di papan.” Kemudian tangannya menepuk pundak siswa yang duduk di depan. Aku dan yang lain saling tatap kebingungan, sementara Alvin tampak kewalahan. Ia tak menyiapkan satupun jawaban, terlalu sibuk tertawa melihat mejaku ditepuk tadi. Mana terpikir Pak Pipen bisa menyiapkan serangan balasan. “Kok begitu, sih, Pak?” Alvin memelas tidak terima, masih enggan bangkit dari kursinya. Lelaki yang belum sampai paruh baya itu menyeringai, “Ya, suka-suka saya. Orang saya gurunya.” Jawabannya selalu diiringi nada mengejek, khas Pak Pipen. Ia kemudian membenarkan kerahnya dan berlalu. Aku baru bisa bernapas lega setelah Alvin berdiri dan mengintil Pak Pipen kembali ke mejanya. Selagi Alvin menghadap papan, mencoba mengerjakan dengan seksama, murid lain menghampiriku, atau sekedar berbalik badannya, menginterogasi. “Kau pakai pelet apa untuk menghindari tepukan maut Pak Pipen?” Kurang lebih, seperti itulah pertanyaan mereka. Aku menggeleng, tak tahu harus membalas apa. Mentok, responku hanya berupa senyum kebingungan seraya menampakkan gigi. Mungkin kali ini hanya keberuntunganku saja.