Pontianak Post

Pontianak Post Selasa 15 September 2015 M / 1 Dzulhijjah 1436 H

Eceran Pontianak Rp 3.000

pertama dan terutama di kalimantan barat

Polisi Periksa Empat Nelayan Malaysia Selidiki Tertabraknya Kapal Malaysia oleh Kapal Antasena PONTIANAK- Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, Senin (14/9) memeriksa empat anak buah kapal (ABK) yang selamat dari peristiwa tenggelamnya kapal asing berbendera Malaysia SF

14655. Keempat warga Malaysia itu tiba di Pontianak, Minggu malam setelah diselamatkan petugas Kapal Patroli Antasena 7006. “Saat ini mereka masih menjalani pemeriksaan intensif di Direktorat Polair Polda Kalbar,” ujar Juru Bicara Polda Kalbar, AKBP Arianto, kemarin.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah kapal asal Malaysia yang membawa enam nelayan tenggelam

uKe Halaman 11 kolom 1

Data ABK Versi Malaysia Korban Hilang:

Korban Selamat:

1. Ahmad Tarmizi Kipli (Nakhoda) Kpg. Hulu Beladin, 94950 Pusa

1. Adam bin Drahman Kpg Huu Beladin,94950 Pusa

2. Awang Ezam Abdullah Kpg. Hulu Beladin, 94950 Pusa

2. Mohammad Azlan bin Bujang A-262 Kpg, Hilir beladin, 94950 Pusa

3. Jamil bin Saberan Kpg Hilir Beladin, 94950 Pusa

3. Abu Talip bin Lag Kpg, Tengah Beladin, 94950 Pusa 4. Mohammad Subhi bin Jaml A-269 Kpg. Hilir Beladin, 94950 Pusa

BERITA HARIAN FOR PONTIANAK POST

BERI KETERANGAN: Laksmana Pertama Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) Wilayah Sarawak, Ismaili Bin Bujang Pit memberikan keterangan pers mengenai tenggelamnya kapal nelayan asal Malaysia setelah tertabrak Kapal Patroli Artasena 7006.

grafis:BudiKecik PontianakPost

Polda Kalbar Usut 16 Perkara Polri Jerat Ratusan Tersangka Pembakar Lahan

HARYADI/PONTIANAKPOST

PEMAPARAN: Wakil Gubernur Kalimantan Barat,Christiandy Sanjaya selaku Komandan Satgas Antisipasi Pembakaran Lahan Kalimantan Barat menyampaikan laporan hasil pemantauan terkait kondisi kabut asap di Balai Petitih, Kantor Gubernur, Senin(14/9).

JAKARTA - Penegakan hukum terhadap tersangka pembakar hutan dan lahan yang menyebabkan kabut asap terus dilakukan kepolisian. Kepala Bareskrim Mabes Polri Komisaris Jenderal Anang Iskandar mengatakan, ada tiga kasus pembakaran hutan yang melibatkan korporasi dilaporkan kepadanya.

Salah satunya, kata Anang,

Kasus di Kalbar Polresta Pontianak 3 kasus 4 tersangka

Polres Ketapang 2 kasus 2 tersangka

Polres Sanggau 1 kasus

Polres Mempawah 1 kasus 1 tersangka

Polres Bengkayang 2 kasus 4 tersangka

Polres Sintang 1 kasus 1 tersangka

Polres Sambas 4 kasus 1 tersangka

Polres Sekadau 1 kasus 1 tersangka

Polres Landak 1 kasus 1 tersangka

Total : 16 kasus dengan 15 tersangka Jarak Pandang - Pontianak : 600 meter - Ketapang : 600 meter - Sintang : 300 meter - Nanga Pinoh : 500 meter Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU): Pontianak 307 psi (Sangat tidak Sehat) imbauan polri - Perkecil aktivitas di - Rumah diimbau pakai luar rumah kipas angin, untuk sirkulasi - Gunakan penutup udara saluran pernafasan - Jangan biarkan asap di (masker) dalam rumah

uKe Halaman 11 kolom 5

grafis:BudiKecik/PontianakPost

Bayi 11 Bulan Derita Pneumonia Semakin Parah karena Kabut Asap

sosok DIANDRA GAUTAMA

Enggan Menyetir

Tidak banyak perempuan yang terjun di lintasan balap. Diandra Gautama adalah salah seorang di antara yang sedikit itu. Meski sekilas tampak anggun, perempuan kelahiran Jakarta, 28 Januari 1990, tersebut merupakan pembalap touring yang turun di kelas 3.200 cc. Terbiasa

14.49

17.45

18.53

uKe Halaman 11 kolom 1

MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST

AKIBAT KABUT: Muhammad Septian Gunawan bayi sebelas bulan terbaring sakit di ruang ICU Rumah Sakit YARSI Pontianak, Senin (14/9). Bayi ini menderita penyakit Pneumonia (infeksi atau peradangan pada salah satu atau kedua paru-paru) diduga semakin parah karena kabut asap yang saat ini melanda Kota Pontianak.

Pemilik Nama tak Lazim Asal Pontianak

Batman dan Superman jadi Buruh, Dunia Petugas Keamanan

Setelah gempar munculnya sederet nama tak lazim, seperti Tuhan, Syaiton, (.), Satria Baja Hitam, dan Andy Go To School, di Pontianak juga ditemukan nama-nama serupa. Setidaknya ada dua nama unik itu: Batman dan Dunia. Kakak Batman namanya Superman.

NAMA UNIK: Batman dan Dunia memperlihatkan KTP mereka yang memiliki nama unik pemberian orang tuannya.

uKe Halaman 11 kolom 5

11.41

PONTIANAK- Muhammad Septian Gunawan, bayi usia 11 bulan ini harus mendapatkan perawatan intensif di ruang intensive care unit (ICU) Rumah Sakit Yarsi Pontianak akibat menderita radang paru-paru (Pneumonia) akut dengan sesak nafas. Diduga penyakit anak ini semakin

parah karena pekatnya kabut asap yang saat ini melanda Kota Pontianak.

Anak semata wayang dari pasangan Heri Gunawan dan Rani ini harus mengenakan selang infus dan oksigen. Bayi malang ini hanya bisa terbaring lemas di bangsalnya.

Menurut pengakuan Rani, ibu anak malang itu, sebelum divonis menderita Pneumonia, bayi itu menderita batuk yang berkepanjangan. Selaku orangtuanya, berinisiatif

ARIEF NUGROHO, Pontianak Siang itu, Minggu (13/9), Dunia sedang berjaga di posnya. Sembari berjaga, dia dengan ramah menyapa sejumlah rekannya. Ya, Dunia adalah nama seorang petugas keamanan di sebuah pusat perbelanjaan di Pontianak.

Dengan postur tubuh hanya

04.20

Jadwal Shalat Sepanjang Masa: H. Syekh Abdul Rani Mahmud Alyamani.

Online: http://www.pontianakpost.co.id/

156 cm, Dunia tentu tak sebesar namanya.

Pria kelahiran Pontianak, 9 Januari 1981 ini tak jarang membuat orang yang baru dikenalnya setengah tak percaya. “Banyak orang tak uKe Halaman 11 kolom 1

HARYADI/PONTIANAKPOST

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000 C

M

Y

K

Jawa Pos Group Media

opini

2

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

Lelang Jabatan

Lelang jabatan (job tender) dalam konsep New Public Management (NPM) bukanlah barang baru, karena sebenarnya sudah lama

di praktekkan di negaranegara maju. Dalam teori manajemen SDM misalnya lelang jabatan masuk dalam ranah recruitment

and selection. Logika dalam recruitment and selection adalah dengan diberikannya kesempatan mendaftar kepada calon pelamar seluas-luasnya maka akan diperoleh calon pelamar yang berlimpah, selanjutnya dengan calon pelamar yang berlimpah tersebut, akan memberikan peluang yang lebih besar puka untuk mendapatkan pelamar yang berkualitas tinggi dalam poses seleksi. Hasil seleksi tentunya akan berbeda bila jumlah orang yang diseleksi (pelamar) terbatas, karena peluang untuk mendapat-

Oleh Ahmad Tohardi

kan calon yang berkualitas rendah justru menjadi sangat tinggi, dan hal itu seharusnya dihindari dalam proses rekruitmen pegawai karena kontra produktif.

Untuk itu tujuannya utama dari lelang jabatan adalah untuk memilih aparatur calon pemimpin yang berkualitas yaitu yang memiliki kapasitas, kompetensi dan integritas yang memadai guna mengisi posisi atau jabatan tertentu, dengan harapan pejabat

yang terpilih tersebut akan dapat mengembankan tugasnya secara efektif dan efisien serta tidak diskriminatif.

Di sisi lain dengan adanya lelang jabatan diharapkan akan memperkecil potensi terjadinya korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) yang sudah menjamur di negeri ini. Karena proses rekrutmen melalui lelang jabatan, dilakukan secara terbuka (transparan) dan menggunakan indikator-indikator tertentu serta dilakukan oleh pihak yang netral dan berkompeten. Berkaitan dengan lelang jabatan tersebut mantan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Abubakar, pernah mengatakan bahwa dengan promosi secara terbuka, kita akan mendapatkan pejabat struktural yang profesional, memiliki kompetensi tinggi, berkinerja baik, berintegritas, dan sesuai dengan harapan organisasi. Dasar hukum lelang jabatan sudah jelas yaitu UU.No.5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara, Permen Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No.13 Tahun 2014 Tentang Tata Cara Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Secara Terbuka di lingkungan instansi pemerintah.

Dalam UU.No. 43 Tahun 1999 Tentang Perubahan Atas Undang Undang No. 8 Tahun 1974 Tentang Pokok Pokok

Kepegawaian juga sudah mengatur tentang persyaratan pengisian jabatan bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Pada pasal 17 ayat 2 disebutkan bahwa Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam suatu jabatan dilaksanakan berdasarkan prinsip profesionalisme sesuai dengan kompetensi, prestasi kerja, dan jenjang pangkat yang ditetapkan untuk jabatan itu serta syarat obyektif lainnya tanpa membedakan jenis kelamin, suku, agama, ras atau golongan. Lelang jabatan mencuat kepermukaan setelah kebijakan Jokowi/ Ahok Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta waktu itu berencana melelang jabatan untuk jabatan Camat dan Lurah di Ibukota Jakarta.

Namun sebenarnya jauh sebelum kebijakan Jokowi/ Ahok, sebenarnya, Bupati Jembrana (Prov.Bali) Prof. I Gede Winasa dan Walikota Samarinda Syaharie Ja’ang tahun 2013 telah menerapkan promosi jabatan eselon II, III dan IV secara terbuka, dan belasan tahun yang silam ide lelang jabatan untuk Rektor juga sudah digulirkan di Perguruan Tinggi, salah satunya adalah ITB yang waktu itu berencana membuka kesempatan kepada putra-putri terbaik diseluruh pelosok dunia untuk menjadi Rektor ITB, walaupun akhirnya rencana baik tersebut gagal.

Di Kalimantan Barat, lelang jabatan pertama kali

dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kayong Utara untuk tiga jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yaitu Sekretaris Daerah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan yang kebetulan sudah dilantik oleh Bupati Kayong Utara Bapak Hildi Hamid di Gedung Bali Praja tanggal 31 Agustuas 2015 yang lalu. Hampir bersamaan dengan tanggal pelantikan tersebut, menyusul lelang jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak yang diumumkan di harian Pontianak Post tanggal 1 September 2015 yang lalu.

Pertanyaan penulis, lalu kapan yang lain berani menyusul ? sebab rencana tahun 2016 semua sudah melaksanakan lelang jabatan. Kunci keberhasilan lelang jabatan ada dua, pertama proses penyebarluasan informasi tentang lelang jabatan yang seluas-luasnya, kedua proses seleksi yang profesional, mulai dari ketepatan penggunaan indikator atau materi seleksi, tahapan seleksi, objektivitas sampai pada indepedensi penyeleksi (selektor). Jika kedua kunci tersebut diabaikan maka lelang jabatan akan menjadi abal-abal atau hanya formalitas belaka, sehingga hasilnya bisa ditebak, pimpinan yang terpilih tidak akan akan sesuai dengan harapan organisasi yang dipimpinya kelak kemudian hari. *)Dosen Faperta Untan

Terbit pertama kali 2 Februari 1973. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur Utama: Untung Sukarti. Direktur: Tresnowati. Wakil Direktur: PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Dewijanti, Salman Busrah. Corporate Lawyer: Dr. Harris Arthur Hedar, S.H, M.H. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: Heriyanto. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Andreas Gas. Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Bobby Kusumadinata, Robert Iskandar, Efprizan, Uray Ronald. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Deny Hamdani, Uray Budianto, Chairunnisya, M KusdJawa Pos Group harmadi, Hendy Erwindi, Asri Isnaini, Arief Nugroho, Aristono K, Haryadi Adong Eko, Ramses Tobing, Idil Aqsa Akbary, Marsita R, Mirza. Pracetak/Artistik: Mochsinin (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Budi Kurniawan, Ilustrator: Kessusanto.

Fotografer: Timbul Mudjadi, Shando Safela, Haryadi, Meidy Khadafi. Biro Singkawang: Fachrozi, Airin Fitriansyah (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Hari Kurniathama (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Sugeng (Jl. Sudirman No. 4 Telp.

(0564) 21323). Biro Ketapang: Ahmad Sofi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Wahyu Ismir. Biro Sintang: Sutami. Pema­saran/Sirkulasi: Yugo; Iklan: Rudyanto. Percetakan: M. Taufik. Devisi Event: Kiki Fredrik S. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie.

Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 80.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 40.000,- full colour Rp 50.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post

C

M

Y

K

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

pontianak bisnis

3

4,390.37

21,561.90

17,965.70

2,871.47

Rp3.320.68

Rp16.245.45

Rp14.322.00

Rp557.000

USD44.09

14/09/15

14/09/15

14/09/15

14/09/15

14/09/15

14/09/15

14/09/15

14/09/15

14/09/15

IAIN Pontianak Tuan Rumah FGD Perencanaan

SEPEDA LISTRIK: Deretan sepeda listrik dipajang di sebuah toko di Jalan Putri Candramidi, Pontianak, kemarin.

Sepeda listrik yang dijual mulai harga empat hingga tujuh juta rupiah ini, mulai dilirik karena menghemat pengeluaran untuk pembelian BBM.

Serta Forum Wakil Rektor/Wakil Ketua II PTKIN se-Indonesia

perencana di PTKIN se-Indonesia.

Dimyati melanjutkan, adapun FGD Wakil Rektor II/Wakil Ketua II sebagai pejabat yang menangani bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan pada masing-masing PONTIANAK—Institut Agama satker juga akan melakukan FGD unIslam Negeri Pontianak (IAIN) Pon- tuk melakukan pengawalan kegiatan tianak dipercaya sebagai tuan rumah perencanaan dan menelaah kembali penyelenggaraan Focus Group Discus- terhadap sistem penganggaran dan hal urgen lain yang perlu didission (FGD) Perencanaan kusikan. serta FGD Wakil Rektor II/ Suhaimi, M.Pd, SekreWakil Ketua II bagi Pergutaris Panitia mengatakan, ruan Tinggi Keagamaan “Panitia sudah berkerja Islam Negeri (PTKIN) sedengan professional daIndonesia. Kegiatan ini lam menyukseskan acara dilaksanakan pada 15-18 ini. Ada 180 peserta yang September 2015 di Hotel menyatakan siap hadir.

Orchardz Pontianak.

Dari 55 PTKIN se-IndoneMuhamad Dimyati, sia yang sudah konfirmasi MM, selaku Ketua Panitia menyatakan siap hadir ada FGD mengatakan, “KegHamka Siregar 48 PTKIN.” iatan FGD ini dilaksanakan Adapun para pembicara sebagai bagian dari suatu metode PRA (Participacy Rapid Ap- yang diundang adalah dari Sekretaris praisal), yakni sebuah forum diskusi Dirjen Pendidikan Islam Kemenag RI; yang dilakukan secara interaktif dalam Direktur Pendidikan Tinggi Islam; Bapmelihat permasalahan yang dihadapi penas; LKPP Pusat; serta Kabag Perenmelalui curah pendapat (brainstorm- canaan dan Sistem Informasi Dirjen ing) dalam menemukan penyelesaian Pendis Kemenag RI. Semua pembicara masalah terkait dengan penganggaran menyatakan siap hadir menyukseskan atau perencanaan dan keuangan di kegiatan ini. Selain diskusi di dalam masing-masing satker PTKIN. FGD forum, para peserta juga akan dilatih yang dilaksanakan secara berkala kekompakan dan membangun tim dan berkelanjutan ini merupakan work yang solid dalam berorganisasi sebuah langkah dalam mengawal dan melalui outbound di Singkawang.

Rektor IAIN Pontianak Dr. Hamka melakukan proses penyusunan anggaran agar tepat sasaran dan tidak Siregar, mengatakan, “Sebagai Rektor bertentangan dengan regulasi yang saya mengapresiasi dan berterimakasih atas kepercayaan yang diberikan oleh telah ditetapkan.”

Dimyati menjelaskan, khusus kegia- Kemenag Pusat yang menunjuk IAIN tan FGD yang digelar di Pontianak ini Pontianak sebagai tuan rumah kegiatanfokus pada peningkatan pemahaman kegiatan nasional. Dalam waktu dekat tentang penganggaran pengadaan ini IAIN Pontianak juga ditunjuk sebagai barang/jasa pemerintah. Dengan tuan rumah kegiatan Seminar Internademikian diharapkan setelah melaku- sional Manuskrip yang akan dihadiri 9 kan ekspolarasi terhadap berbagai negara (Inggris, Amerika Serikat, Prancis, persoalan di lapangan akan mening- Belanda, Jerman, Indonesia, Singapura, katkan pemahaman dan penguatan Malaysia dan Brunei) pada tanggal 17 kompetensi serta profesionalitas para sampai 20 September 2015 ini.” (ser)

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

Pasar Otomotif Mulai Menguat JAKARTA – Pasar otomotif menguat cukup signifikan pada Agustus 2015. Pengaruh adanya pameran dan peluncuran beberapa produk baru turut memberikan kontribusi. Pangsa pasar (market share) PT Astra International Tbk (ASII) di pasar roda dua dan mobil juga bertambah.

Berdasar data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) per Agustus 2015, penjualan mobil yang mencapai 90.534 unit merupakan tertinggi setelah Januari lalu. Pada awal tahun itu, kendaraan roda empat terjual 94.194 unit.

Secara year to date, total penjualan mobil di pasar Indonesia sepanjang Januari sampai Agustus 2015 sebanyak 671.641 unit atau turun 19 persen bila dibandingkan dengan 830.096 unit pada periode sama tahun lalu.

ASII sebagai pemimpin pasar industri otomotif mencatatkan ke-

C

M

Y

K

naikan market share pada Agustus menjadi 54 persen jika dibandingkan dengan 42 persen pada Juli 2015. Pada Agustus lalu, grup Astra yang terdiri atas Toyota, Daihatsu, Isuzu, Peugeot, dan UD Trucks merealisasikan penjualan 48.949 unit. Secara year to date, sejak awal tahun penjualan mencapai 334.833 unit.

Head of Investor Relations ASII Tira Ardianti menuturkan, hari aktif pada Agustus relatif lebih panjang ketimbang Juli karena ada libur Hari Raya Idul Fitri. Selain itu, pasar didorong dengan kehadiran pameran otomotif terbesar, Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015, meski secara nasional kontribusinya tidak begitu besar.

Sebaliknya, kata dia, situasi pasar sesungguhnya belum kembali pulih. ’’Concern market masih weak karena kondisi makro (ekonomi),’’ terangnya, kemarin (14/9).

Selain itu, pasar diramaikan den-

gan kemunculan beberapa produk baru dari sejumlah produsen mobil di Indonesia. Daihatsu, Toyota, Honda, Chevrolet, dan beberapa pabrikan lain tercatat meluncurkan model teranyar pada Agustus. ’’Yang lalu (sebelum Agustus, Red) kan run out stock cukup lama,’’ ungkap dia.

Berpatokan pada target Gaikindo, kata Tira, pihaknya juga tidak jauh berbeda bahwa pasar mobil di sepanjang 2015 mungkin tidak akan mencapai 1 juta unit. Diperkirakan, penjualannya hanya menembus 950 ribu–970 ribu unit.

Ranking tertinggi penjualan mobil sepanjang Januari–Agustus 2015 masih diduduki Toyota sebanyak 208.716 unit, lalu Daihatsu (113.431 unit), dan Honda (103.494 unit). ’’Meski kondisi perekonomian dan pangsa pasar sedang turun, kami bersyukur bahwa prestasi Daihatsu hingga bulan Agustus ini cukup baik,’’

tutur Direktur Marketing PT Astra Daihtsu Motor (ADM) Amelia Tjandra dalam keterangan resmi.

Selain di pasar mobil, grup Astra meningkatkan dominasi di pasar sepeda motor melalui PT Astra Honda Motor (AHM) yang meraih market share 69 persen pada Agustus 2015 bila dibandingkan dengan 66 persen pada Juli 2015. Bulan lalu AHM menjual 430.953 unit atau melesat 54,5 persen jika dibandingkan dengan 278.754 unit pada Juli 2015.Secara year to date, sejak Januari sampai Agustus 2015, AHM merealisasikan total penjualan 2.840 juta unit sehingga meninggalkan jauh kompetitornya, Yamaha, yang hanya mencatatkan penjualan 1.213 juta unit.

Pada Agustus 2015, pasar motor domestik mencatatkan angka penjualan tertinggi secara bulanan sepanjang tahun ini. Yaitu, mencapai 622.089 unit. (gen/c14/tia)

SHOW SELEBRITAS

4

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

RIHANNA

Kencan dengan Travis Scott

NEW YORK - Rihanna punya kekasih baru.

Pelantun Four Five Seconds itu dilaporkan resmi berpacaran dengan raper Travis Scott.

Beberapa sumber telah mengonfirmasi kebenaran informasi tersebut kepada E!. Rihanna dan Scott sering menghabiskan waktu berdua akhir-akhir ini. Pada Jumat (11/9), keduanya dilaporkan bersama saat menghadiri New York Fashion Week.

Scott memang menaruh perhatian kepada Rihanna. Terlebih, keduanya memiliki kesenangan yang sama. Pada awal September lalu, mereka mengunjungi berbagai tempat. Mereka datang ke tattoo artist yang sama hingga menghadiri after party, sebuah event yang diadakan Scott. “Scott benar-benar serius untuk menjalin hubungan dengan Rihanna,” ujar sumber itu.

Rihanna sangat mengagumi kekasih barunya. Scott adalah tipe pria yang diidamkan penyanyi yang akrab dipanggil Riri tersebut.

Bahkan, teman-teman penyanyi asal Barbados itu menganggap Scott akan menjadi Mr Right bagi Rihanna.

Hal lain yang disukai dari Scott adalah bakat rapnya. Rihanna adalah fans Scott sebelum mereka bertemu. “Baginya, Scott adalah raper genius dengan segudang talenta,” kata sumber kepada Hollywood Life. Seakan ingin selalu bersama, Rihanna dan Scott bisa hang out empat kali dalam seminggu. “Ini sangat jelas, mereka menjalin hubungan yang lebih intim” ujar sumber itu. (len/c19/jan)

NET

PACARAN: Rihanna dan kekasih barunya, raper Travis Scott.

WHULANDARY HERMAN

Dua Karakter di Film Horor JAKARTA—Putri Indonesia 2013, Whulandary Herman sepertinya kecanduan akting. Belum genap sebulan film perdananya, Bidadari Terakhir di putar di gedung bioskop tanah air. Whulan, sapaan akrabnya menyapa penggemarnya kembali di dunia peran.

Whulandary Herman terlibat dalam film arahan sutradara Nayato berjudul Hantu Kuburan Tua. Perempuan kelahiran Padang Panjang, 26 Juni 1989 ini bermain dalam film bergenre horor. ”Begitu saya baca skenarionya, langsung suka,” ujarnya saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Senin (14/9).

Whulan terlihat bersemangat meniti karirnya di dunia peran. Ia pun pernah menjadi PSK (Pekerja Seks Komersil) di film Bidadari Terakhir. Nah di film produksi BIC Picture tersebut Whulan memerankan dua peran sekaligus yaitu, peran sebagai saudara kembarnya yang telah meninggal karena diperkosa dan menjadi mahasiswa bernama Laura.

Laura dikisahkah sebagai mahasiswi yang gemar berpetualang dengan sahabatnya. ”Tidak mudah memang melakoni dua karakter sekaligus dalam satu peran, tapi ini yang membuat saya tertantang,” ujarnya.

Whulan dipertemukan dengan Maxime Bouttier yang sebelumnya terlibat dalam Bidadari Terakhir. Selain beradu akting dengan Maxime,

Whulan tampil apik dengan beberapa aktor dan aktris muda serta senior di antaranya Vicky Monica, Trisa Triandesa, Jajang C. Noer dan Keke Soeryo Renald. ”Apalagi saya beradu akting dengan Maxime Bouttier, Jadi chemistry-nya dapet,” ujar Whulan.

Proses syuting sendiri, terang dia, telah selesai. Selama 15 hari proses syuting dikerjakan. Meski bergenre horor tidak semua proses syuting dilakukan pada malam hari. Sebesar 50 persen pengambilan adegannya dilakukan pada waktu siang hari. ”Dan 50 persen pada malam hari,”ceritanya.

Meski baru kali pertama diarahkan Nayato, Whulan langsung merasa klop. “Seru, dia (Nayato, Red) banyak membantu. Meski aku pemain baru, dia tetep sabar. Misalnya saat aku lupa dialog. Intinya, dia membimbing kita semua,” katanya.

Saking efektifnya pengambilan adegan di film bergenre drama horor petualangan ini, Whulan langsung menghayati penampilannya. Proses syuting yang dijalaninya pun tidak membutuhkan waktu yang lama.

“Dua take langsung done. Jadi, satu hari bisa 11 scene,” ujarnya.

Whulan menambahkan, film terbarunya bergenre horor ini beredar pada 17 September 2015. Film ini berbeda dari film horor kebanyakan. ”Ini tidak hanya horor, tapi ada kisah pencarian jati diri juga,” ujarnya. (ash)

KAPAN LAGI

TAEYEON SNSD

Eksis Jadi Ratu Soundtrack

SEBAGAI leader di Girls Generation, Taeyeon tentu saja memiliki suara emas yang membuat penggemar terbuai. Semua itu ditunjukkan Taeyeon tak hanya saat beraksi bersama girl band yang juga disebut SNSD itu, tapi juga lewat aksi solonya.

Taeyeon beberapa kali diminta meminjamkan suaranya untuk menyanyi di soundtrack drama, termasuk Can You Hear Me untuk drama Beethoven Virus. Berkat itu, Taeyeon pun mendapatkan julukan sebagai Ratu Soundtrack.

Popularitas Taeyeon dalam bernyanyi membuatnya membawa pulang piala dari Seoul International Drama Awards 2015 yang berlangsung 10 September 2015 di Sangam Culture Plaza di Seoul, Korea Selatan.

Taeyeon berhasil dinobatkan sebagai Hallyu Drama OST Award, diwartakan Naver, Jumat (11/9).

“Ada banyak orang yang sangat menakjubkan yang lebih baik dibandingkan saya. Jujur saja, mendapatkan penghargaan ini membuat saya malu karena merasa masih kurang pantas,” ucapnya merendah.

Menurutnya, dia berhasil karena tim produksi dan kru yang membuat produksi lagu jadi lebih baik. ”Saya berterima kasih kepada berbagai pihak yang telah mendukung saya, termasuk SONE (sebutan penggemar Girls Generation),” ujar Taeyeon di atas panggung, kala itu.

Taeyeon memang menunjukkan kesukaannya terhadap lagu dan musik dengan bernyanyi. Bahkan sejauh ini, dia selalu menolak tawaran akting yang ditujukan kepadanya. Taeyeon hanya ingin fokus dengan kegiatan menyanyinya. (ash)

DEWI SANDRA

Berkarir untuk Syiar Agama

KAPAN LAGI

JAKARTA—Sejak memutuskan berhijab, banyak perubahan yang dialami penyanyi dan artis Dewi Sandra.

Selektif memilih pekerjaan salah satunya. Tidak hanya di dunia akting, namun panggung musik tanah air.

Bahkan, di setiap karya terbarunya, Dewi berusaha untuk menjadikan sebagai media syiar agama Islam.

“Kalau visi dan misinya untuk semata penjualan, itu tidak saya inginkan. Kalau untuk mensyiarkan, dengan baik kita jalin bersama-sama,” ujarnya saat ditemuai di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, Senin (14/9).

Meski bertolak belakang dengan bisnis di dunia entertain, tapi perempuan kelahiran Rio de Janeiro, Brasil,

3 April 1980 tersebut tidak pernah takut. Baginya, rezeki telah ada yang menentukan.

Dengan komitmen tersebut dirinya tidak merasa dikejar target keuntungan.

Pelantun Ku Akui itu mengatakan, jika tujuannya tak cuma komersil dia tak mempunyai beban dan bisa berakting dengan kualitas yang baik. “Kalau seperti ini kita tidak mempunyai beban dan bisa menjaga kualitas berkarya, tidak harus selalu mengejar pasar,” jelas istri Agus Rahman itu.

Karenanya, hampir sebagian film yang diperankan perempuan yang memiliki nama lengkap Dewi Sandra Killick disertai nilai-nilai Islami di antaranya 99 Cahaya di Langit Eropa, 99 Cahaya

di Langit Eropa Part 2, Haji Backpacker, dan 99 Cahaya di Langit Eropa The Final Edition.

Yang terbaru, Dewi akan terlibat dalam film Air Mata Surga. Film yang akan rilis pada Oktober 2015 bertema Islami dan diadaptasi dari novel dengan judul yang sama. “Air mata surga sebuah memoar seorang perempuan yang mempertahankan cinta hingga akhir hayatnya,” jelasnya.

Film ini mengisahkan perjuangan seorang perempuan yang tidak kunjung diberi momongan. “Memang hidup itu tempat ujiannya. Kalau nggak ada ujian mana kita tahu mau ke mana. Saya berperan sebegai Tisha. Banyak hal yang sangat positif yang

diangkat di film tersebut,” terangnya.

Keputusan menjadikan pekerjaan sebagai media syiar pun mendapat respon positif dari suaminya. Agus pun tidak pernah melarang dirinya berkarir di dunia entertain. “Alhamdulillah, suami aku selalu menjadi imam buat aku,” katanya.

Hanya saja, Dewi berusaha untuk tetap menjalankan tanggung jawabnya sebagi seorang istri bagi suaminya.

Dimanapun dia berada dan aktivitas apapun yang dijalaninya, ia selalu berkomunikasi dengan suaminya.

“Kodrat saya sebagai seorang istri. Saya selalu berusaha kasih tahu kegiatan yang saya lakukan dan pulang sama siapa,” terangnya. (ash)

Minati Membela Diri Kasus Pelanggaran Hak Cipta Gerakan Senam JAKARTA - Artis senior Minati Atmanegara, 56, ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Metro Jaya pada 28 Juni lalu terkait kasus pelanggaran hak cipta. Minati diduga mengklaim gerakan senam yang dimiliki koreografer Roy Yulius Tobing.

Tidak terima dengan penetapan tersangka itu, Minati membela diri.

Didampingi adiknya, Chintami Atmanegara, dan kuasa hukum Razman Arif Nasution, Minati menggelar jumpa pers di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Pusat, kemarin (14/9).

Minati cukup santai dan tenang saat memberikan keterangan terkait masalah hukum yang melilitnya.

NET

Pendiri studio kebugaran Primadona itu menjelaskan, gerakan senam yang jadi sumber masalah sejatinya merupakan gerakan universal. Artinya, menurut dia, semua orang berhak menggunakannya, termasuk dirinya. Gerakan tersebut digunakan dalam metode yang diajarkan di studio senamnya.

Namanya Body Performance.

Hal tersebut telah dia jelaskan kepada penyidik. “Saya sudah menunjuk saksi ahli untuk membuktikan ini,” tegasnya.

Sebelum ditetapkan sebagai tersangka, dia mencoba menempuh jalur kekeluargaan, namun tidak berhasil. “Tiba-tiba pada Agustus, saya mendapat surat penggilan ditetapkan sebagai tersangka,” lanjutnya.

Minati mengungkapkan, kasus penyerobotan hak cipta tersebut bukan kali pertama dirinya alami. Pada 2012, dia juga berperkara di kasus yang

FEDRIK TARIGAN/JAWA POS

KONFRENSI PERS: Minati Atmanegara menggelar konfrensi pers terkait kasus pelanggaran hak cipta tentang gerakan senam.

sama. Tapi, kala itu Minati berada di posisi korban yang gerakan senam ciptaannya diklaim pihak lain.

Sebelumnya, Roy saat dijumpai di Polda Metro Jaya

pada Rabu pekan lalu (9/9) menuturkan, Minati mengklaim sebelas gerakan senam yang telah dia patenkan pada 1981. Roy telah melaporkan Minati pada 7 November

2014. Minati mendapat ancaman pasal 112, 113, dan 116 UU tentang Hak Cipta.

Ancaman hukumannya empat tahun kurungan. (dod/ c23/jan)

ACARA TV

Indosiar 09.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 20.00 21.00

Program berite yang menyuguhkan informasi ter-up to date seputar kota Pontianak, Kabupaten Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya. (*)

06.00

10.00 11.00 15.00 17.00

17.30 00.00

The 6th Day

Mamah & Aa Beraksi: Tertipu Waktu Kiss Pagi Live: Patroli Live: Fokus Kartun Bola Spesial: Garuda Gemilang Terong Show 2 Just for Laughs Gags

TV One

PONTV Pukul 12.00 WIB

Berite Kite Siang

Pontianak Pagi Dare Besolek Berite Siang BBM Mblukar #BegayePONTV Pay Sepok Ketoprak

04.00 06.30 10.00 11.00 13.00

Tafsir Kehidupan 15.00 Apa Kabar Indonesia Pagi (Live) 16.30 Coffee Break 17.00 Daerah Memilih (Live) 19.30 Kabar Haji (Live) 23.00

Kabar Pasar Sore (Live) Sorotan Kasus Kabar Petang Indonesia Lawyer Club (Live) Kabar Hari Ini

Trans TV Pukul 22.30 WIB

C

M

Y

Adam Gibson terjebak di masa depan yang penuh dengan makhluk kloning. Sebuah perusahaan membuat klon Gibson tanpa sepengetahuannya. (*) K

MNCTV

Trans 7

05.00 08.00 10.30 11.30 13.30

16.30

18.00

07.15 10.30 12.00 13.35 15.15 18.00 19.15 20.30 00.45

Animasi Spesial: Secret Jouju Animasi Spesial: Pokemon Pose Lintas Siang Serial Pilihan Keluarga: Jagoan Silat Animasi Spesial: Upin & Ipin dan Kawan-Kawan Animasi Spesial: Adit & Sopo Jarwo

Selebrita Pagi CCTV Redaksi Siang Dunia Binatang Jejak Petualang Hitam Putih On the Spot Indonesia Lawak Klub Sport 7 Malam

GlobalTV 08.00 09.30 10.30 12.00

Ultimate Spider-Man Kepopedia Fokus Selebriti King of Baking

15.30 17.00 19.00

23.00

RCTI Pukul 14.30 WIB Klinik Show Dragon Ball Big Movies Lolipop: Naruto Shippuden The Movie Big Movies: Armour of God

The Heirs

Drama Korea yang menceritakan Cha Eun-sang dan Kim Tan, para pewaris bisnis keluarga. Mereka terjebak di antara kepentingan bisnis, kehidupan nyata, dan kisah cinta. (*)

Arena

Selasa 15 September 2015

Wasit: Damir Skomina (Slovenia)-Stadion: Etihad, Manchester

SOSOK

Hamann Sarankan Pecat Guardiola

Legenda Bayern Munich dan timnas Jerman, Dietmar Hamann menilai torehan yang diraih Josep “Pep” Guardiola bersama Bayern tak begitu menggembirakan. Malahan dia menyarankan agar Bayern memecat Pep sesegera mungkin. Pep memang berhasil membawa Die Rotten juara Bundesliga dua musim berturut, namun di Liga Champions, mereka selalu mentok sampai semifinal.

“Saya percaya klub tak akan tampil terlalu buruk kalau mereka mendatangkan pelatih lain.

Kalau saya harus menilainya dengan skala satu sampai sepuluh saya akan memberikan lima, tepat di tengah,” kata Hamann kepada Sky. “Saya tidak tahu apakah Louis van Gaal atau Jupp Heynckes masih akan bertahan sebagai pelatih dengan hasil seperti itu. Anda bisa kalah melawan Real Madrid atau Barcelona tapi kenaifan mereka sangat menjengkelkan,” katanya lagi.

Jika ingin tetap dianggap layak menangani Bayern, Pep harus berprestasi di kancah Eropa.

“Tahun ini Guardiola mesti jujur. Jika dia ingin dikenang sebagai kesuksesan dia harus menjuarai Liga Champions,” ucap dia.

Isu berembus bahwa Jurgen Klopp, yang musim lalu mundur dari Dortmund akan menggantikan Pep musim panas mendatang. Namun Hamman yang juga sempat membela Liverpool ini mengatakan, Klopp akan lebih memilih Liverpool ketimbang Bayern.

“Banyak orang mengatakan dia akan muncul di Munich pada 1 Juli. Tapi saya tidak tahu dia akan memilih ke mana. Saya pikir di Liverpool dia akan lebih cocok dan sempurna,” ucapnya.

Dilansir Daily Mail, Pep digadang-gadang akan menggantikan Jose Mourinho di Chelsea.

Performa The Blues yang melempem di kompetisi domestik membuat karir Mou terancam. Sang pemilik, Roman Abrahamovic, dikabarkan tertarik untuk memakai jasa Pep. (wam/tom)

BURSA

Tuan Rumah Sempurna Status Juventus sebagai finalis Liga Champions musim lalu tidak akan menggoyahkan rekor 100 persen Manchester City musim ini.

Laga pertama fase grup D dini hari nanti tetap menjadi milik tuan rumah. Sedangkan Juve sama sekali tidak dijagokan memberi kejutan, untuk imbang saja petaruh Juve diberi kompensasi di atas tiga kali lipat.(ren) Bursa Home William Hill 1,8 Coral 1,8 Bwin 1,8 Sportingbet 1,75

Draw Away 3,3 5 3,4 4,75 3,7 4,75 3,7 5

Head To Head 16/12/2010 Juventus vs Man City 30/9/2010 Man City vs Juventus Total Jumlah Main Man City Menang Imbang Juventus Menang

5

Pontianak Post

2 0 2 0

AGENDA Liga Champions Rabu, 16 September 2015 Man City vs Juventus (RCTI pukul 01.45 WIB) PSV Eindhoven vs Man United (beIN Sports 2 pukul 01.45 WIB) Kamis, 17 September 2015 AS Roma vs Barcelona (RCTI pukul 01.45 WIB) Olympiakos vs Bayern Muenchen (beIN Sports 2 pukul 01.45 WIB)

1-1 1-1

Manchester City

Juventus

Bermain Agresif MANCHESTER - Manchester City harus segera menghentikan euforia kesempurnaan di lima laga perdana Premier League musim ini.

Pasalnya, sempurna di liga domestik bukan garansi bisa menjalani Liga Champions dengan mulus.

Apalagi, ujian pertamanya adalah finalis musim lalu, Juventus.

Faktor kan01.45 WIB dang tidak akan mendukung City melanjutkan rekor 100 persennya.

Selama 4 tahun berlaga di Liga Champions sejak 2011, dari 14 pertandingan home hanya lima kali tiga angka dapat diamankan City. Sisanya, enam kali berimbang dan tiga pertandingan lainnya tumbang.

Statistik City yang sulit menang itu bisa berlanjut pada laga pembuka grup D, di Etihad, Manchester, dini hari nanti. Absennya Sergio Aguero bisa berpengaruh dengan macetnya sisi serangan City. Seperti saat laga terakhir Premier League lawan Crystal Palaca lalu (12/9), gol penentunya terjadi di masa injury time oleh Kelechi Ihenacho.

Hingga dalam sesi latihan terakhir kemarin (14/9), Aguero belum bergabung dikarenakan mengalami cedera lutut. Dari opsi penggantinya, Manuel Pellegrini bakal menggunakan Wilfried Bony di posisi nomor sembilan yang belum mengoleksi sebiji gol pun dari empat kali caps.

Untungnya, David Silva dan Raheem Sterling bisa kembali lagi ke skuad City setelah di laga sebelumnya absen karena cedera. Pellegrini pun bisa kembali memainkan formasi 4-2-3-1 dengan menempatkan Silva di posisi semula, lalu menggeser Kevin De Bruyne ke sisi kanan. Atau tetap memasang Jesus Navas.

Sedangkan, untuk sisi kiri kembali dipercayakan kepada Sterling. Tanpa adanya Sterling, sisi tersebut menjadi kurang dominan. Statistik Whoscored dari laga di Selhurst Park lalu terlihat sisi kanan yang justru lebih dominan.

Persentasenya hanya berkisar 34 persen, itu jauh di bawah rasio empat laga sebelumnya yang di kisaran 40 persen.

Andaikan tanpa kembalinya Silva atau Sterling, bisa saja City menggunakan formasi 4-4-2 seperti di awal laga lawan Palace. Begitu Aguero cedera, De Bruyne yang dimasukkan mengubah formasi menjadi 4-2-3-1. Hanya, seperti apa kata Rio Ferdinand yang saat ini menjadi pundit di BT Sport, formasi 4-4-2 tidak membantu Pellegrini. “Apalagi untuk pertandingan melawan klub besar,” ujar Ferdinand, seperti dikutip dari ESPN. Mau tidak mau Pellegrini harus tetap memainkan 4-2-3-1. Apalagi jika menggunakan formasi itu, Massimiliano Allegri tidak pernah mengalahkannya. Keduanya pernah bentrok di Liga Champions dua kali saat Pellegrini menangani Malaga dan Allegri di AC Milan musim 20122013 silam.

Leg pertama Malaga menang 1-0, lalu di leg kedua berimbang 1-1. Dua kali pertemuan Pellegrini menggunakan formasi 4-2-3-1, sedangkan Allegri memakai dua variasi skema.

Formasi 3-4-3 saat kalah, lalu menerapkan formasi 4-5-1 ketika tertahan.

Namun, Allegri kali ini tidak datang dengan Milan-nya.

Melainkan dengan Juventus yang sedang meraba-raba kekuatan terbaiknya. Dari tiga laga Serie A, La Vecchia Signora baru menuai satu angka. Juara bertahan Serie A itu pun

Morata

Sterling

baru mencetak satu gol. Yang patut diwaspadai para pemain City adalah kemungkinan Hernanes bakal dimainkan di laga ini.

Sebab, pemain yang baru didatangkan pada bursa transfer musim panas kemarin itu sudah mulai menjawab problem permainan Juventus di awal musim ini. Saat ditahan 1-1 Chievo Verona (12/9), Hernanes mampu menjalankan dua tugas sekaligus. Di awal laga dia menjadi trequartista, lalu di babak kedua berperan sebagai deep lying playmaker.

Kapten City, Vincent Kompany sadar komposisi serangan timnya sedang dalam ujian di laga nanti. Makanya, dia menganggap rekor lima kali cleansheet City di awal musim ini sebagai senjata untuk menapak di laga pertama ini dengan mulus. “Ibarat rumah, inilah pondasi kami,” sebutnya kepada Mirror.

C

M

Y

K

Hanya dia tidak mau berandai-andai siapa starter City nanti. Pemain Belgia ini memilih untuk fokus ke permainan tim yang sudah dibentuk sejak awal Premier League lalu. Itu khususnya di lini pertahanan.

“Kami bisa mendapat hasil apapun jika kami tetap fokus, dan tidak lengah,” lanjutnya.

Pellegrini secara terpisah menyebut dengan absennya Aguero, maka Yaya Toure-lah yang diberi tanggung jawab untuk semakin intens membantu serangan. Karena dari data statistik, sementara ini dialah yang paling banyak mengancam gawang lawan dengan 3,4 kali shots per game.

“Tapi saya rasa yang lebih penting bagaimana semua pemain bisa bermain agresif, dengan atau tanpa bola,” ucap pelatih berkebangsaan Cile itu.

Posisi timnya di puncak klasemen ini sebagai deja vu dari perjalanan timnya Januari

lalu. Ketika itu, City berada di puncak klasemen Premier League dan mampu lolos ke babak 16 Besar di tengah kepungan Bayern Muenchen dan AS Roma di fase grup. City lolos sebagai runners up.

Allegri mengakui dari keempat kontestan Grup D, City yang bakal merajai fase grup ini. Bukan anak asuhnya. Meski demikian, Allegri masih yakin timnya mampu memenangi pertemuan ketiga dari kedua klub itu. “Walaupun itu tidak mudah,” ungkapnya dalam situs resmi UEFA. Allegri ingin menjadikan kampanye di Liga Champions ini untuk memperbaiki motivasi anak asuhnya di Serie A. Performa buruk timnya tidak membuat Allegri panik.

“Yang kami butuh hanya tetap berpikir positif, tim ini sedang dalam masa transisi, dan itu pasti butuh waktu,” tegasnya. (ren)

Manchester City (4-4-2) Pelatih : Manuel Pellegrini

1 Hart (pg)

11

4

20

3

Kolarov

Kompany

Mangala

Sagna

15

42

21

8

Navas

Toure

Silva

Nasri

4

7

Bony

Sterling

Juventus (4-1-3-2) Pelatih : Massimiliano Allegri

9 Morata 37 Pereyra

21 Dybala 27 Sturaro

11 Hernanes

10 Pogba 4 Caceres

15 Barzagli

19 Bonucci

1 Buffon (pg)

12 Sandro

6

MADRID - Real Madrid memulai kampanye El Undecimo atau merebut gelar ke-11 Liga Champions mereka dengan menjamu wakil Ukraina Shakhtar Donetsk di Estadio Santiago Bernabeu dini hari nanti (16/9).

Kedua tim berada dalam kondisi bagus dalam pertemuan mereka di level Eropa. Real misalnya. Walaupun di La Liga mereka masih berada di peringkat kedua dengan selisih dua poin dari Barcelona, senyum

Soccer

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

REAL MADRID V SHAKTAR DONETSK

Bergantung BBC dan Navas pun terkembang di bibir mereka karena mereka sukses menjadi tim paling agresif sekaligus paling solid dari tiga laga awal.

Torehan 11 gol serta belum kebobolan sama sekali menjadi rapor mereka sebelum menghadapi Shakhtar. Namun, yang paling membuat pelatih Real, Rafael Benitez, sumringah adalah kembalinya ketajaman serta daya dobrak trio penyerang andalan El Real, Karim Benzema, Gareth Bale, serta Cris-

tiano Ronaldo (BBC).

82 persen atau sembilan dari 11 gol yang telah disarangkan Real di La Liga berasal dari kontribusi tiga pemain ini, termasuk quintrick Ronaldo ketika menggilas Espanyol setengah lusin Sabtu pekan lalu yang membuatnya menjadi top skor Real sepanjang masa menggeser Raul Gonzales serta Alfredo di Stefano hanya dalam satu malam dengan koleksi 230 gol dari 203 penampilan.

C

M

Selain itu, statistik membeberkan bahwa tiga penyerang itu menorehkan 34 dari total 63 tembakan, yang berarti setengah dari serangan Los Galacticos dihasilkan oleh BBC. Hal inilah yang membuat sejumlah bursa Eropa berani memprediksi bahwa Real bakal mengobrak-abrik jala Shakhtar dini hari nanti.

Bale mengaku begitu menikmati musim ketiganya bersama Real.

Penyerang timnas Wales itu men-

Y

K

gatakan, sejak ditangani oleh Benitez, baru kali ini dirinya merasa benar-benar menjadi bagian dari keluarga Santiago Bernabeu.

“Aku merasa bahwa aku banyak berperan di tahun ini,” tutur pemain termahal sejagat itu seperti dilansir Associated Press. Bale bersandar pada performanya musim ini dimana dirinya mencetak dua gol serta memberikan tiga assist kepada Benzema dan Ronaldo.

Pemain 26 tahun itu menjelas-

kan, ketika di tahun pertamanya berseragam Real Madrid, dirinya begitu bersemangat karena menjadi bagian dari klub tersukses di Eropa. “Namun, menginjak musim kedua aku merasa begitu melenceng karena jarang mendapat bola,” papar Bale. “Baru saat ini aku banyak berperan di setiap laga dan aku siap menunjukkan bahwa aku mampu mencetak gol dan memberikan umpan,” imbuhnya.(apu)

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

kemenpora

Wanti-Wanti Cabor Ala Kadarnya SejakAgustuslaluKemenporadanSatlakPrima sudah menentukan beberapa cabang olahraga (cabor) proyeksi Olimpiade 2016 Rio de Janeiro.

Tercatat ada 12 cabor yang digadang-gadang bisa meloloskan lebih dari 22 atlet ke multieven empat tahunan terakbar di dunia itu.

Dan dari pantauan Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Djoko Pekik Irianto dalam sebulan belakangan belum ada kemajuan signifikan dari ke-12 cabor itu. Karena ituprofesorolahragaUniversitasNegeriYogyakarta (UNY) meminta cabor jujur.

Adapunke-12caborituadalahangkatbesi,atletik, renang, rowing, BMX, voli pantai, panahan, bulu tangkis, taekwondo, judo, tinju, dan equestrian.

“Kalau gak prospek, ya hands up aja. Jadi, melihat kondisi yang sekarang tidak semuanya dari 12 cabor yang kita proyeksikan itu akan ke Olimpiade 2016,” kata Djoko kemarin (14/9) di salah satu hotel kawasan Kuningan.

Dengan sikap terbuka dan jujur itu Djoko akan lebih menghargai cabor-cabor yang menyerah untukberburutiketOlimpiade2016.Dengandemikian mereka akan difokuskan menuju dua multieven selanjutnya, SEA Games XXIX/2017 serta Asian Games XVIII/2018.

Dariperjalananselamasebulanini,empatcabor caborproyeksiOlimpiade2016terlihatsangatsusah.

Yakni tinju, rowing, taekwondo, dan judo. Sedang yang masih on the track adalah panahan, bulu tangkis, atletik, dan angkat besi.

Laporan terakhir adalah kegagalan tinju di kejuaraan Asia awal bulan ini. Kalau mau lolos ke babakPrakualifikasiOlimpiadeyangjugakejuaraan dunia di Qatar November mendatang, minimal harus lolos ke semifinal. Kenyataannya hasil terbaik yang didapat petinju Indonesia adalah babak delapan besar atas nama Kornelis Kwangu Langu (49 kilogram putra). “Yang harus digenjot sekarang adalah intervensi dari Satlak Prima kepada para cabor. Juga tingkat kedetilan Satlak Prima dalam memfokuskan nomor-nomor apa saja yang akan dikejar buat lolos Olimpiade,” tutur Djoko.

Satlak Prima sendiri pekan ini akan sibuk menggelar rapat kordinasi teknis di Manado, Sulut 15-18 September mendatang. Ketika Jawa Pos kemarin siang mendatangi Kantor Satlak Prima di lantai 1 Gedung PPITKON Kemenpora, hanya ada satu humas. (dra)

bulutangkis

Tunggal Putra Sulit JAKARTA - Lupakan kegagalan di superseries Japan Open lalu fokus kepada kejuaraan selanjutnya superseries Korea Open. Pesan itulah yang disematkan buat para penggawa bulu tangkis Indonesia yang akan berlaga di turnamen berhadiah total 600 ribu US Dolar itu.

Kejuaraan yang akan berlangsung mulai hari ini (15/9) sampai Minggu (20/9) mendatang di SK Handball Stadium Seoul Korsel itu diikuti 23 pemain Indonesia. Mereka adalah pemain yang juga terjun di Tokyo pekan lalu.

Pada kejuaraan di superseries Korea Open ini, jalan paling terjal dihadapi para penggawa pelatnas sektor tunggal putra. Dari hasil drawing, Jonatan Christie dkk langsung bertemu lawan alot di babak prakualifikasi.

Ihsan Maulana Mustofa misalnya. Pemain asal PB Djarum Kudus itu memang mencapai babak delapan besar pekan lalu di Tokyo. Apakah kali ini di Seoul Ihsan bisa mencapai hasil serupa?

Sulit rasanya.

Pada superseries Korea Open ini, Ihsan langsung dijajal lawan tangguh asal Jepang Kenichi Tago. Tago bukan pemain sembarangan. Walau bertanding dari babak prakualifikasi, pemain berusia 26 tahun itu pernah nangkring di posisi tiga dunia pada 2014 lalu. Sebelum akhirnya melorot ke posisi 37 saat ini.

Kalaupun menang dari Tago, lawan selanjutnya di babak kedua prakualifikasi kali ini tak kalah menakutkan. Nama Lee Chong Wei sudah menanti. Runner up tunggal putra pada dua edisi Olimpiade 2008 serta 2012 itu dua sampai tiga level di atas Ihsan.

Chong Wei yang baru selesai masa hukuman akibat kasus doping pada April lalu memang harus berjuang dari babak prakualifikasi. Saat ini bapak satu anak itu masih duduk di posisi 28 dunia.

Lalu undian Jonatan Christie serta Anthony Sinisuka Ginting juga kurang memuaskan. Kalau lolos dari hadangan masing-masing lawan di babak pertama, Jojo, sapaan Jonatan Christie, dan Anthony harus saling “bunuh” buat memperebutkan satu tiket.

Dari fakta itu pelatih pelatnas tunggal putra Hendri Saputra sadar. Alih-alih bicara pencapaian hasil buat Jojo dkk di superseries Korea Open ini, pelatih asal PB Tangkas Jakarta itu malah berucap cukup menambah jam terbang buat anak asuhnya. (dra)

Metro sport Sean Gelael Gagal di Jerman NÜRBURG --Sirkuit Nurburgring, Jerman, bukanlah arena yang mudah ditaklukkan pebalap terutama saat lintasannya basah karena hujan. Itulah yang dialami pebalap Indonesia Sean Gelael ketika hanya berhasil finis di posisi ke-16 pada balapan kedua Formula Renault 3.5 World Series yang berlangsung Minggu (13/9).

Sean, yang start dari posisi ke18, pun melejit ke urutan tujuh memanfaatkan sejumlah mobil yang melintir karena memakai ban kering. Ketika lomba berlangsung enam putaran, kondisi lintasanmengeringseiringhujan yang mulai mereda.

“Sebenarnya itu waktu yang tepatuntukmasukpitdanmengganti ban basah dengan ban kering. Namun, tim meminta saya untuk menunggu satu lap lagi dan ternyata keputusan itu keliru,” ungkap putra mantan perelinasionalRicardoGelaelitu dengan nada menyesal.

Tak lama setelah memutuskan tetap di lintasan, mobil pengaman (safety car) masuk karena mobil Aurelien Panis dari tim Tech 1 Racing melintir di tikungan pertama. Sean pun kehilangan momentum untuk menjaga posisinya di 10 besar.

Padahal, kondisi mobil Sean tengah bagus setelah mampu

menorehkan waktu 1 menit 43,596 detik.

Torehan itu menjadi yang tercepat kelima dari 20 pebalap. Namun, akibat taktik yang kurang tepat, peringkat Sean pun perlahan-lahan terus menurun ke urutan 16, tersusul oleh para kompetitor yang memutuskan masuk pit di lap keenam.

Kesalahan strategi turut merugikan Tom Dillmann,rekansetim Sean asal Perancis yang start dari posisi keempat.

Setelah sempat menempati

posisikeduadibelakangpebalap tim International Draco Racing Pietro Fantin, Dillman kehilangan posisi di depan karena terlambat mengganti ban. Ia pun gagal mendulang poin seteah finis di posisi ke-14.

“Ini benar-benar mengecewakankarenakesempatanuntuk naik podium cukup besar. Kondisi mobil yang bagus menjadi sia-sia karena strategi yang tidak matang,” ujar Dillmann. Pebalap berusia 26 tahun itu mencatat waktu tercepat dalam satu putaran, yakni 1 menit 43,306 detik. (bam)

Sean Gelael

NPC Kalbar Persembahkan Tiga Medali Emas PONTIANAK—AtletNPCKalbar sukses merebut tiga medali emas pada hari pertama, Senin (14/9), pelaksanaan Kejurnas NPC yang berlangsung di Kota Solo. Dua atlet renang NPC Kalbar yakni Sarwanto meraih emas di kelas 100 meter gaya bebas putra. Kemudian emas kedua diraih Rosdiana di kelas gayabebas100meterputri.Emas ketiga diraih di cabor atletik atlet atas nama Fauzi di kelas TF44 putra. Fauzi berhasil memperoleh emas di nomor tolak peluru dengan lemparan 10.11 meter sekaligus memecahkan rekor nasional atas nama Yahya dari Kalimantan Selatan.

Selain merebut tigaa emas, atlet renang NPC Kalbar juga

berhasil mempersembahkan medali perak kembali atas nama Rosdiana di nomor 100 meter gaya dada putri. Sedangkan di cabor yang sama, perunggu diraih atas nama Erlansyah di nomor 100 meter gaya bebas putra.

Selain di dua cabor ini, di cabang olahraga angkat berat, atlet NPC Kalbar juga sukses mempersembahkantigamedaliperak sekaligus. Yakni atys nama Vivi di kelas 41 kilogram putri, Agustina kelas 45 kilogram putri dan Joni di kelas 54 kilogram putra. Dan hingga berita ini diturunkan masih sedang berlangsung pertandinan di cabor tenis meja dan angkat berat. “Kita masih menunggu tambahan medali di

kedua nomor ini. Kami optimis cabor angkat berat kembali akan mempersembahkan medali.

Bahkantargetkamiadalahemas.

MohondoarestumasyarakatKalbar,” ungkap Kabid Binpres NPC Kalbar Ibrahim Chandra.

Menurut Ibrahim, NPC pada Kejurnas kali ini memang punya target tinggi yakni lolos 10 besar.

Dirinya optimis target tersebut akan bisa terwujud dengan kerja keras para pengurus, pelatih dan atlet. Dia juga mengatakan, Kejurnas ini menjadi rangkaian even Pra PON yang dilaksanakan NPC Pusat. “Ajang ini juga menjadi wadah penyaringan bagi atlet yang akan berlaga di PON NPC tahun depan,” ungkap dia. (bdi)

7

Indonesia Emas

KONI Usulkan Bentuk Tim Kecil JAKARTA -- Wakil KONI Pusat Surya Dharma mengusulkan, agar KONI, KOI, Satlak Prima dan Menpora membentuk tim kecil dalam perubahan Peraturan Presiden (PP) No 22 tahun 2010 tentang Program Indonesia (Emas) untuk diajukan ke Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham).

“Pembentukan tim kecil perubahan PP No 22 tahun 2010 sangat penting. Dengan harapan semua perubahan yang akan direncakan intinya adalah meningkatkan prestasi atlet menuju Indonesia Emas,”ujar Wakil KONI Pusat Surya Dharma yang didampingi Kasatlak Prima Suwarno di Jakarta, kemarin.

Surya melanjutkan, pembinaan atlet nasional menuju Indonesia Emas memerlukan pedoman yang bisa meningkatkan prestasi atlet nasional.

Semua itu memerlukan kerjasama yang apik disegala sektor baik KONI, KOI, Satlak Prima maupun pemerintah dalam hal ini Menpora.

Seperti halnya KONI Pusat bertanggung jawab terhadap pembinaan dan peningkatan atlet nasional. KOI berusaha melakukan pendekatan dengan induk organisasi olahraga Asia (OCA) maupun dunia (IOC) terhadap keikut sertaan atlet maupun cabang olahraga di pentas multi event internasional. Sementara pemerintah adalah mengeluarkan kebijakan dalam hal penyediaan sarana dan prasarana.

Sementara ditempat terpisah Kabiro Humas dan Hukum Menpora, Djunaedi dan Sanusi menegaskan ada beberapa hal yang harus di rubah terhadap PP No 22 tahun 2010 diantaranya pasal 36 yang berisi susunan organisasi Dewan Nasional Prima yang terdiri penanggung jawab dan dewan pengawas, begitu juga dengan pasal 37.

Menanggapi hal itu Kasatlak Prima Suwarno mengatakan, semua pasal yang ada di PP 22 tahun 2010 perlu ada penyempurnaan yaitu pembinaan atlet tidak saja menuju SEA Games, namun harus berkesinambungan hingga menuju Asian Games dan Olimpiade.

Semua itu berkaitan erat dengan Indonesia akan menjadi tuan rumah Asian Games XIX di Jakarta tahun 2018.

Dengan harapan sebagai tuan rumah Indonesia bisa sukses sebagai tuan rumah penyelenggara dan para atlet nasional mampu meraih prestasi puncak.

Bila di tahun 2010 di Guangzhou, China kontingen Indonesia kebagian 4 medali emas. Di Jakarta nanti bisa meningkat masuk rangking sepuluh besar Asia.

Untuk memenuhi semua itu kontingen Indonesia harus mengumpulkan medali emas antara 10-18 keping.

Semua itu memerlukan persiapan yang matang dengan dukungan pemerintah. (bam)

AJS-WBA Futsal Championship 2015

Diluar Dugaan SMAN 7 ke Perdelapanfinal PONTIANAK—Finalis Liga Futsal Umum Pelajar (Lifumar) XII SMA 1 Sei Raya berhasil menundukan perlawanan SMA Rahadi Usman Pontianak, dalam AJSWBA Futsal Championship yang berlangsung di Indoor Soccer WBA Fiesta, jalan Karya Bakti Pontianak, Senin (14/9) kemarin.

SMA 1 Sei Raya berhasil unggul dengan skor tipis 5-4. Sementara itu, diluar dugaan, tim SMA 7 Pontianak juga sukses menembus babak perdelapan final setelah sukses melibas tim tangguh asal Kubu Raya, SMA Taman Mulia dengan skor telak 7-4.

Di partai lainnya, SMK Mandiri menang tipis atas tim SMK 1 Mempawah dengan keunggulan 4-3. Di kategori putri SLTA, SMA 2 Pontianak menang atas SMTI Pontianak, 2-0. Hasil kemarin di kategori SLTP putra, SMP Al-Azhar menang WO atas SMP 22 Pontianak dan SMP YPK Pontianak juga unggul atas SMP 2 Sungai Raya.

Hari ini, Selasa (15/9) laga akan dimulai pukul 13.00 WIB yakni antara Jaguar versus Rimba di kategori umum.

Kemudian pukul 14.00 WIB, Xi Mia FC bentrok Denkav.

Pukul 15.00 WIB, MTSN 2 Pontianak berhadapan dengan SMPN 16 Pontianak.

Pukul 16.00 WIB, SMP 15 ditantang SMP 1 Pontianak.

Pukul 17.00 WIB di kategori SLTA putri, SMA Taman Mulia berjibaku dengan SMA 2 Sungai Raya.

Kemudian pada pukul 18.00 WIB, di tim SLTA putra, SMA Taman Mulia

berhadapan dengan SMA 5 Pontianak. Pada pukul 19.00 WIB, SMA 8 Pontianak akan bertemu dengan SMA Bina Utama. Pukul 20.00 WIB laga akan dilanjutkan untuk kategori umum antara tim BGDD berhadapan dengan New Star Junior. Dan laga terakhir IP ditantang tim PDH FC. (bdi) Pendaftaran Copa Pelajar Dibuka

S ementara itu, s elain m e n g g u l i rk a n A J S - W B A Futsal Championship, pada 11 Oktober mendatang, AJSportainment bekerjasama dengan PT Copa Futsal Indonesia juga akan menggulirkan kejuaraan Copa Futsal Pelajar di GOR Pangsuma Pontianak.

Ajang ini akan memp e r t a n d i n g k a n k at e g o r i pelajar putra SLTA, kategori pelajar putri SLTA dan kat-

BUDIANTO/PONTIANAK POST

FUTSAL: Tim SMP YPK berhadapan dengan SMP 2 Sungai Raya pada AJS-WBA Futsal Championship di Indoor Soccer WBA Futsal Fiesta, Jalan Karya Bakti Pontianak, Senin (14/9) kemarin.

C

M

Y

K

egori SLTP. Khusus kategori pelajar SLTA akan dibuat sistem liga dan sang juara berkesempatan mengikuti kompetisi tingkat nasional.

“Rencananya akan kita gulirkan s ebanyak s elama tiga seri. Tim yang meraih poin tertinggi berhak untuk ikutserta di kompetisi futsal pelajar tingkat nasional dengan subsidi dari panitia pelaksana,” ungkap Hakim, panitia pelaksana dari AJSportainment.

Karena gengsi turnamen ini, Hakim berharap seluruh sekolah di Kalimantan Barat yang memiliki tim futsal berkualitas berani ikut berkompetisi. Tak hanya mempertandingkan kategori pelajar, panitia pelaksana juga membuka kategor i umum dan otomotif khusus wilayah Kalimantan Barat.

“Pendaftaran kita buka mulai hari ini di WBA Futsal jalan Karya Bakti Pontianak.

Bagi tim yang mengambil formulir atau yang ingin mendaftar silahkan datang langsung kesini. Jangan lewatkan kesempatan menjadi tim pelajar pertama yang bertarung di turnamen tingkat nasional,” ungkap Hakim. (bdi)

8

iklan

C

M

Y

K

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

Hasil survei terbaru terhadap seribu siswa di Korea Selatan (Korsel) menunjukkan bahwa 72 persen anak-anak memiliki telepon pintar sejak usia 11–12 tahun. Mereka ratarata menghabiskan 5,4 jam per hari untuk memainkan HP miliknya. Dari jumlah itu, 25% responden menderita nomophobia.

Penelitian itu mengungkap bahwa stres menjadi salah satu indikator penting yang membuat orang kecanduan.

Tahukah

Anda?

Pontianak Post

C

Selasa 15 September 2015

M

Y

K

F I G U R E

9

Jon Bon Jovi “Don’t get too comfortablewith eho you are at to become who you want to be.”

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

Dumb Dumb Red Velvet (The Red, 2015)

Red Velvet is back, fellas!

Yup, setelah Maret lalu Red Velvet merilis 1st Mini Album "Ice Cream Cake", kali ini Irene dkk kembali dengan 1st full-length album mereka, "The Red". Dari 10 track yang tersedia, track "Dumb Dumb" inilah yang menjadi title track dari album ini. Dan benar saja, baru beberapa kali diputar, tim X langsung kepincut lho sama track satu ini! Apalagi bagian 'dumb dumb dumb dumb dumb dumb' -nya itu lho guys, iconic banget!

Tapi, dibalik beat-nya yang catchy, banyak juga lho penikmat musik lainnya yang menyadari kalau bagian interlude dari lagu ini terdengar mirip dengan lagu "Bang Bang" milik Jessie J. But anyway, terlepas mirip atau nggaknya dengan lagu lain, tim X patut acungkan jempol untuk MV dari "Dumb Dumb" ini guys! Bold colors, minimalist concept, and sooo VSCO-esque! Yup, buat kamu-kamu yang ­doyan pake apps VSCO di gadget kamu, kalian pasti akan familiar dan terlena dengan MV "Dumb Dumb".

Konsepnya juga berbeda dengan MV K-Pop pada umumnya, ditambah lagi 90's vibe yang cukup mendominasi di comeback mereka kali ini. Wuih, pokoknya keren deh! Play it now, folks! (fiq)

-Musisi-

DUA tahun lalu, SORE ramai-ramai merilis lagu Ssst…Tak lama, muncul album EP Los Skut Leboys (2014). Kini SORE kembali dengan full album yang bertajuk sama. Awal bulan ini, tepatnya pada Kamis (3/9), adalah sebuah momen besar bagi Ade Paloh (gitaris/vokalis), Awan Garnida (basis/vokalis), Reza Dwi Putranto (gitaris), dan Bemby Gusti Pramudya (drumer). Yap, dengan santainya, mereka resmi merilis Los Skut Leboys (2015). Menurut mereka, Los Skut Leboys terdengar lebih santai daripada dua album pendahulunya, Centralismo (2005) dan Port of Lima (2008).

Berisi 14 track, album yang digarap SORE bersama label Rooftopsound Records itu merangkum materi dari pengalaman serta impresi setiap personel tentang kehidupan, Tuhan, dan keselarasan. Cukup santai? Hmm. Bukan hanya itu, paduan judul dan artwork album Los Skut Leboys seolah menyiratkan bahwa album kali ini memang punya arti spesial. Dalam launching dan signing session pada 4 September lalu di Paviliun 28, Jakarta, sekitar 500 versi limited edition Los Skut Leboys habis diserbu. Untuk menjawab rasa penasaran tersebut, SORE langsung buka suara.

Minimalisme

SORE

Q: Halo, SORE! Sebenarnya apa yang disampaikan SORE dalam Los Skut Leboys?

SORE : Semua nuansa album ini sebenarnya bersifat paradoks dan dialektika. Paradoks adalah keadaan ketika malam dan siang menyatu, hitam dan putih merangkul, serta gila dan waras menjadi esensi kelangsungan hidup.

Sementara itu, dialektika adalah saat tesis suatu yang sukar menjadi tidak sukar. Ketika keadaan sukar sebenarnya hanyalah suatu ketidaksukaran apa pun yang menjadi antitesis. Misalnya, semua hal baik dan buruk itu sebenarnya saling berdampingan sekaligus mengakibatkan satu sama lain.

Q: Lalu, makna judul Los Skut Leboys sebenarnya apa?

SORE : Los Skut Leboys terdiri atas tiga kata. Los adalah the dalam

ic mus t r cha Tangga Lagu

indonesia Week of September, 19, 2015

1. Tetap dalam Jiwa Isyana Sarasvati

Ayah

jadi Inspirasi

BAK pepatah buah tak jatuh jauh dari pohonnya, begitulah yang dialami oleh Rhesi Kurniawan. Salah satu penyanyi solo yang mempunyai banyak prestasi di bidang seni ini mempunyai hobi menyanyi sejak kecil. Terinspirasi sang ayah yang juga seorang penyanyi serta qori’. Sejak berumur 6 tahun Rhesi mulai tertarik bernyanyi secara sembunyi-sembunyi di bawah kolong meja, ayahnya yang tak sengaja mendengar akhirnya mencoba melatih Rhesi dan membawanya mengikuti lomba dalam rangka HUT kemerdekaan RI tingkat kecamatan untuk pertama kali.

Tak disangka, Rhesi meraih juara pertama dan membawa pulang piala pertamanya dengan bangga. Sejak itu Rhesi terus mengasah kemampuan vokalnya dengan terus berlatih dengan ayahnya.

By: Diera Grandistasya

C

M

Q: Luar biasa! Lalu, apakah filosofi tersebut juga terbawa ke musik dalam lagu? Misalnya, pada lagu 8 dan R14.

SORE: Dalam lagu 8, kami berusaha mengurai betapa mudahnya kita sebagai manusia bersikap. Lalu, lupa manfaat dan terus menderu waktu mengejar yang fana. Namun, Tuhan akan selalu memaafkan

dan memberikan lapangan luas untuk kita berbahagia nanti apabila kita sudah pantas. Angka 8 melambangkan kelestarian yang tak berujung. Nah, dalam R14, kami dedikasikan lagu itu untuk Ria Irawan, salah seorang legenda musik Indonesia. Dalam R14, kami mendecakkan rasa kagum dan bangga atas perjuangan Ria Irawan melawan penyakit kanker yang dideritanya.

Q: Terakhir, lagu apa aja sih yang paling menjadi favorit setiap personel?

SORE: Nggak ada sih. Kami ibarat orang tua dari karya kami. Semua anak bernasib sendiri, ada bagus dan jelek. Sebagai orang tua, kami harus bersifat adil ke semua, tanpa pilih kasih. Yang penting, kami sudah menata rapi dan mendidik mereka sebaik-baiknya. (*/det)

DID YOU KNOW? • Cover depan 500 buah versi limited edition Los Skut Leboys terbuat dari bahan kanvas berbordir yang seluruhnya dijahit manual. Ukurannya pun unik, yaitu sekitar 25 x 13 sentimeter. Cover itu adalah karya ilustrator dan personel Pandai Besi Monica Hapsari.

• Beberapa penggemar setia dari SORE mendapatkan keistimewaan khusus.

Nama mereka tercantum dalam section ”Thanks to” yang ditulis setiap personel.

Para fans yang bangga dengan hal tersebut mengunggah foto dari halaman itu di medsos.

• Setiap lirik lagu di album tersebut ditulis dengan font yang unik bergaya lawas khas Eropa. Disisipkan pula beberapa nama pahlawan di lirik tersebut yang menambah sisi sejarahnya.

• Selain gambar anatomi kepala hingga leher manusia di cover depan, cover belakang Los Skut Leboys dihiasi dengan gambar tulang rusuk bikinan ilustrator yang sama. (*/det)

Pemuda yang lahir di Pemangkat 20 Mei 1996 ini tama hingga tingkat kabupaten. Sayang sekali, grup ini telah memiliki beberapa prestasi yang membang- harus bubar dikarenakan personelnya banyak yang gakan, diantaranya pernah menjadi juara pertama menempuh pendidikan ke luar kota. Dan baru-baru dalam perlombaan bergengsi Festival Lomba Seni ini, Rhesi berhasil meraih juara 1 kembali dalam ajang Siswa Nasional (FLS2N) tingkat kabupaten hingga FKIP Idol yang diadakan di gedung Auditorium Untan provinsi. Ia mampu meraih juara pertama dalam dalam rangka Dies Natalis FKIP Untan. Meskipun lomba tersebut, ia mengakui bahwa persaingannya kini ia tinggal jauh dari ayahnya karena merantau cukup ketat, namun pemuda yang menyukai warna di Pontianak demi pendidikan, ia tak berhenti menbiru ini percaya bahwa usaha yang dilakukan tidak gasah kemampuan vokalnya dan terus mengikuti perlombaan-perlombaan yang diadakan. akan membohongi hasil.

Dengan mengikuti perlombaan yang ada maka ia Rhesi tak pernah menyangka mendapatkan kesempatan meraih juara di tingkat provinsi dalam akan tahu sebaik apa kemampuan vokalnya. Ia sangat ajang bergengsi tersebut. Baginya sudah menda- mencintai dunia seni terutama menyanyi. “Aku kalau patkan kesempatan hingga ke provinsi saja sudah nggak nyanyi sehari bisa demam. Hahaha,” ujarnya cukup membanggakan apalagi ditambah dengan ditutup dengan gelak tawa. Nggak hanya dalam segi mendapatkan gelar juaranya. Prestasi ini sungguh vokal, Rhesi juga pandai memainkan beberapa alat membanggakan keluarga, terutama ayah Rhesi yang musik seperti keyboard, gitar, dan suling. Rhesi berselalu memberi dukungan sejak ia memulai karirnya. harap dapat terus mengapresiasikan kemampuan Sosok ayah dirasa penting baginya, ia mengakui vokalnya, bahkan ia bermimpi ingin membawa ciri bahwa tanpa dukungan dari keluarga mungkin ia tak khas seni musik Kalbar ke mancanegara suatu hari nanti. Ia percaya, irama Dayak, Melayu dan dapat mengembangkan bakat menyanyinya Chineese berpotensi besar untuk dipubhingga kini.

O DUC R likasikan dan dinikmati oleh banyak orang.

Selain bernyanyi solo, pemuda yang ngeIa juga ingin suatu hari bisa menjadi seperti fans berat dengan Judika ini juga pernah Judika, merintis karir dari nol hingga terkenal bergabung dalam suatu grup Nasyid Acaseperti sekarang. Besar harapan Rhesi untuk pella yang dibentuk oleh SMA-nya dulu yaitu kedepannya, ia akan tetap terus berlatih SMAN 1 Pemangkat. Dalam grup tersebut, ia bernyanyi hingga dapat menciptakan sebuah berperan sebagai main vocal. Grup Nasyid album kelak.** Acapellanya mampu menembus juara per-

Y

K

G•

Sumber: gudanglagu

Q: Punya filosofi sedalam itu, apakah artwork di album ini juga merupakan penggambaran konsep tadi?

SORE: Dalam ilustrasi itu, tergambar struktur dan kerumitan sistem yang menyusun tubuh manusia.

Meski demikian, kerumitan tersebut tetap sederhana kok. Kita tuh hanya tulang belulang dan daging berurai darah yang kapan aja bisa rusak dan usai. Hal tersebut

melambangkan kekuatan manusia sebagai entitas mulia, namun juga sesederhana itu. Paus koteklema di bagian atas juga melambangkan usia yang sudah matang dan mengarungi berbagai samudra, baik tenang maupun bergelombang.

Tapi, sebesar apa pun paus, ia juga akan mati. Intinya sih, dialektika kehidupan. Kadang kita berjaya, namun kita akan tiada. Keselarasan ada dan tiada menjadi tema utama album ini.

IN

2. OST Cinta di Musim Cherry OST Cinta di Musim Cherry 3. Siapkah Kau Tuk jatuh Cinta Lagi – HiVi 4. Kau Memilih Dia – Cakra Khan 5. Sakitnya mencintaimu – ­Armada 6. Jatuh Hati – Raisa 7. Perawan atau Janda – Cita Citata 8. Keep Being You – Isyana Sarasvati 9. Ajari Aku Cara Mencintaimu – Jamrud 10. Tak Pernah Ternilai – Last Child

bahasa Spanyol. Skut merupakan gambaran perokem atau preman pada era 70-an di Jakarta yang berarti santai. Leboys sebagai kata inti dari judul adalah sebutan para gentlemen yang flamboyan, penuh santun, dan tata krama absurd.

Namun, mereka bisa dimaklumi banyak pihak karena sifatnya yang nonagresif dengan humor gelap yang dalam.

• I NT

10

any given time – you may miss the opportunity

Aneka

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

11

Abbott Lengser, RI-Australia Lebih Harmonis

Malcolm Turnbull PM Australia Keempat dalam Lima Tahun Terakhir

SYDNEY – Australia punya pemimpin baru kemarin (14/9). Perdana Menteri (PM) Tony Abbott harus meletakkan jabatannya setelah kalah dalam pemungutan suara internal Partai Liberal dari mantan Menteri Komunikasi Malcolm Turnbull. Sebagai pemenang, politikus 60 tahun itu pun berhak menjadi ketua partai sekaligus PM baru Australia. ’’Ini pengalaman yang sangat penting dan bermakna.

Saya sangat tersanjung,’’ ujar Turnbull.

Kemarin Turnbull unggul

10 suara dari Abbott. Dengan dukungan 54 suara, dia sukses melengserkan Abbott yang pamornya kian pudar. Turnbull pun menjadi PM Australia keempat dalam lima tahun terakhir.

Apa dampak pergeseran pucuk pimpinan Australia tersebut bagi Indonesia? Kepala Departemen Hubungan Internasional Universitas Indonesia (UI) Evi Fitriani optimistis pergantian PM itu bisa mengembuskan angin segar bagi hubungan AustraliaIndonesia. Sebab, selama pemerintahan Abbott, banyak

peristiwa yang membuat kehangatan hubungan kedua negara berkurang.

Sikap Abbott yang dinilai agak aneh dan keras sering menciptakan isu yang tidak produktif. Abbott juga dinilai gagal menyelamatkan ekonomi Australia di tengah pelemahan global. Dolar Australia yang sempat melebihi nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) pun kini hanya mencapai 60 persen dari nilai USD. ’’Untuk mengalihkan perhatian publik Australia, ya dia menjual isu-isu lain. Misalnya, kebijakan keras menolak kapal imigran dan membela mati-matian duo Bali Nine dari eksekusi mati. Dia berusaha keras supaya bisa dilihat punya prestasi,’’ terangnya.

Aksi tersebut jelas berefek

samping terhadap hubungan Australia dan Indonesia. Bahkan, Evi menilai hubungan tersebut lebih buruk jika dibandingkan saat Indonesia menilai Australia ikut campur soal isu Timor Leste. ’’Saya lihat Abbott ini memang aneh.

Dia membela dua warga negara tersangka korupsi atas dasar kemanusiaan. Tetapi, dia menolak imigran yang jelas-jelas terkait dengan isu kemanusiaan,’’ jelasnya.

Nah, soal Turnbull yang menjadi pemimpin baru Negara Kanguru, Evi menyatakan cukup bersyukur. ’’Saya sempat waswas Menteri Luar Negeri Julie Bishop akan menggantikan Abbott,’’ ungkapnya. Namun, kehadiran Turnbull yang kalem dinilai bisa meredakan sikap ofensif

Polisi Periksa Empat Nelayan Malaysia Sambungan dari halaman 1

setelah tertabrak kapal patroli di Perairan Tanjung Datuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas. Kapal nelayan tersebut diduga sedang mencuri ikan di perairan Indonesia.

Menurut Arianto, setelah dilakukan pemeriksaan secara utuh terhadap anak buah kapal yang selamat, pihak kepolisian akan menyampaikan rilis terkait dugaan aksi pencurian ikan di Perairan Indonesia tersebut.

“Kami periksa dulu. Setelah itu baru kami sampaikan rilisnya,” kata Arianto.

Arianto kembali menegaskan bahwa kapal berbendara Malaysia itu terdeteksi masuk ke perairan Indonesia. Kapal tersebut, lanjut Arianto tidak sengaja tertabrak Kapal Patroli Antasena 7006. “Kapal itu tidak ditabrak. Tapi disenggol tepat di haloan kanan.

Maka kapal itu pecah dan tenggelam. Lagi pula saat itu kondisi malam dan berkabut,” jelasnya.

Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (11/9) sekitar pukul 19.45 WIB. Kejadian ini bermula saat Kapal Antasena 7006 mendeteksi adanya kapal asing yang diduga sedang menangkap ikan di Perairan Tanjung Datok, Sambas. Setelah dipastikan keberadaan kapal tersebut, kapal Antasena langsung mengejar kapal bernomor SF1-4655 itu. Namun kapal nelayan asing itu berusaha

melarikan diri.

Menurut Arianto, kapal patroli berhasil mengejar kapal nelayan Malaysia tersebut pada koordinat 0214” 101”U 109 40” 010”T. Namun pada saat akan mendekati kapal nelayan tersebut, kapal patroli menyenggol haluan sebelah kanan. Akibatnya kapal asing yang membawa enam nelayan itu tenggelam. “Kapal nelayan asing itu pecah dan tenggelam,” jelasnya.

Akibat peristiwa itu, lanjut Arianto, anak buah kapal nelayan asing tersebut ikut tenggelam. Dua orang dinyatakan hilang, yakni nakhoda kapal bernama Tarmizi (35) dan anak buah kapal bernama Zamel (45).

Sementara itu empat nelayan berhasil diselamatkan.

Mereka adalah Muhammad Subhi (25), Abu Talib (42), Muhammad Azlan (22) dan Adam (28).

Sementara itu, berdasarkan informasi yang dihimpun Pontianak Post, peristiwa tertabraknya kapal nelayan Malaysia terjadi pada hari Jumat (11/9), sekira pukul 18. 45 WIB. Pada saat itu KP. ANTASENA - 7006 melaksanakan patroli di wilayah perairan Tanjung Datuk, Kalimantan Barat pada posisi 109 34” 550” T 02 09” 875” U mendeteksi sebuah kapal, diketahui kapal tersebut adalah kapal penangkap ikan asing berbendera Malaysia yang sedang melaksanakan penangkapan ikan di wilayah

perairan Indonesia.

Pada saat akan dilaksanakan pemeriksaan, kapal tersebut memutus alat tangkapnya dan kabur sehingga terjadi pengejaran selama lebih kurang satu jam. Pada saat pengejaran kapal ikan tersebut berkecapatan kurang lebih 14-15 knot dengan jalan zig zag, kanan kiri dan sebaliknya, pada saat pengejaran, Kapal Patroli Antasena-7006 dengan kecepatan 15 Knot ditambah dengan kondisi cuaca berkabut, tinggi gelombang hingga 2M serta kecepatan angin 20-30 knot dari arah Barat. Sekira pukul 19. 45 WIB pada posisi 02 14” 101” U 109 40’ 010” T terjadi senggolan pada haloan sebelah kanan dan kapal ikan tersebut tenggelam.

Secara terpisah, Otoritas Malaysia juga telah menggelar konferensi pers terkait peristiwa tertabraknya kapal nelayan SF1-4655 oleh Kapal Patroli Antasena 7006 milik Kepolisian Perairan Indonesia.

Keterangan pers dikeluarkan Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) Wilayah Sarawak, di mana mereka telah menerima pemberitahuan atau laporan dari Konsultan Indonesia di Kuching terkait dengan perstiwa yang menimpa antara kapal nelayan Malaysia dengan kapal Polair Indonesia pada Jum’at (11/9) pukul 18.45 di perairan Tanjung Datuk atau sekitar 9 Batu Nautika

dari Tanjung Datu Malaysia.

Laporan tersebut diterima pada Minggu (13/9).

Dalam keterangan pers itu, pihak APMM menerangkan bahwa Polair Indonesia telah menedeteksi kapal nelayan Malaysia dari bendera yang dikenakan dan nomor kapal SF1-4655 memasuki kasawan perairan Indonesia sejauh 6 Batu Nautika.

Selanjutnya terjadi aksi kejar-kejaran antara kedua kapal yang berakhir dengan tenggelamnya kapal nelayan Malaysia.

Berbeda dari data yang dilansir Polda Kalbar, Otoritas Malaysia menyatakan, jumlah penumpang di kapal tersebut adalah tujuh orang.

Empat anak buah kapal atau tekong nelayan Malaysia dipastikan selamat, sementara tiga lainnya dinyatakan hilang. Sebelumnya Polda Kalbar menyatakan jumlah nelayan yang hilang adalah dua orang. Semua awak yang selamat dibawa ke Pontianak.

Atas laporan tersebut, Otoritas Kelautan Daerah Kuching telah menggerakkan dua buah kapal untuk mencari di lokasi kejadian, di antaranya di kawasan perairan Sarawak Malaysia.

Dalam kesempatan itu, Otoritas Kelautan Kuching mengimbau kepada seluruh masyarakat atau kawasankawasan yang berdekatan dengan lokasi kejadian harap untuk menghubungi pihak terkait. (arf)

nawan juga terlihat panic melihat kondisi anak semata wayangnya tersebut. Heri Gunawan yang sehari-hari bekerja sebagai pegawai honorer di Dinas Perhubungan Provinsi Kalbar ini mencoba meminta rujukan dari pihak rumah sakit Yarsi ke Rumah Sakit Umum Soedarso. Namun, pihak Yarsi menyatakan masih dapat menangani penyakit Septian, dan jika ingin rujuk, itu atas keinginan pribadi bukan tanggung jawab Yarsi.

“Kemarin malam kita minta dirujuk ke RS Soedarso, tapi mereka bilang

masih siap menangani, jika memang ingin rujuk, secara pribadi, dan mesti teken, biaya sendiri, padahal kita telah ikut program BPJS, apa gitu pelayanan BPJS,” jelas Heri.

Kemudian pada Senin pagi di ruang khusus anak, Septian terbaring lemah dengan bantuan oksigen serta infus, Septian yang mengalami sesak pernapasan, kemudian diperiksa oleh dokter spesialis anak dr. Budi, selang 20 menit akhirnya Septian dilarikan ke Ruang ICU guna mendapatkan penanganan lebih lanjut. (arf)

Bayi 11 Bulan Derita Pneumonia Sambungan dari halaman 1

untuk membawa Septian ke dokter umum, namun tidak membuahkan hasil meskipun sudah diberikan obat oleh dokter tersebut. Batuk yang diderita Septian tak kunjung mereda.“Memang sebelumnya sudah batuk, kemudian saya bawa ke dokter biasanya sembuh, tapi ini dikasi obat malah semakin parah.

Mungkin karena kabut asap,” kata Rani (26), kemarin.

Menurut Rani, Septian memiliki riwayat penyakit Pneumonia sejak lahir, dan masuk Rumah Sakit Antonius

pada Januari lalu, kemudian setelah dilakukan rontgen, Septian dinyatakan sembuh oleh pihak rumah sakit, dan dilakukan rawat jalan. “Kemarin siang masuk rumah sakit lagi. Dia memang punya riwayat Pneumonia. Tapi dokter menyatakan sudah sembuh dan dilakukan rawat jalan. Karena hasil ronsen juga menyatakan bagus, tapi ini semakin parah, saya mohon layanan ini dipercepat, jangan mentang-mentang kita tidak punya duit, mesti dibilang dulu,” ujarnya panik.

Suami Rani, Heri Gu-

percaya dengan nama saya, Bang. Mereka baru percaya setelah saya tunjukan KTP,” kata Dunia saat ditemui di tempat kerjanya, kemarin.

Nama Dunia adalah pemberian ayahnya. Saat itu, ibunya yang bernama Rumyati sedang mengandungnya dan akan melahirkan. Sang ayah, yang bernama Simbat, diminta untuk menyiapkan sebuah nama untuk anak keduanya tersebut.

“Saat itu kebetulan bapak sedang menonton acara televisi “Dunia Dalam Berita”. Ternyata acara TV itu memberi inspirasi bapaknya dan memberi nama anaknya yang baru lahir, yaitu saya dengan nama Dunia,” katanya bercerita tentang seluk beluk namanya itu.

Beruntung, nama Dunia yang disandangnya dari kecil itu tidak bermasalah saat pengurusan administrasi kependudukan atau administrasi lainnya. “Alhamdulillah, nama ini tidak ada masalah. Hanya saja memang sering membuat orang tak percaya,” bebernya.

Setelah menikah dengan Ramlah Suryanti, Dunia

dikarunai tiga orang anak.

Memang sekilas tidak ada yang aneh terhadap nama ketiga anaknya itu. Hanya saja jika disingkat berdasarkan urutan huruf depan akan membentuk singkatan BBM (Balkis, Berlina, Miftahuljanah).

Dikatakan Dunia, setiap nama memiliki harapan atau doa. Seperti halnya nama Dunia miliknya. “Bapak saya berharap, kelak, jangan sampai saya melakukan kesalahan di dunia,” katanya.

Nama unik lainnya adalah Batman. Nama ini memang cukup ngetop sebagai tokoh komik yang kemudian diangkat pada serial televisi di tahun 80-90 an. Sebagai sosok superhero dengan karakter kelelawar ini kerap menolong warga masyarakat yang tertindas oleh kejahatan.

Namun beda dengan Batman yang satu ini. Batman warga Jalan Pemda Gang Dharma Putra, RT 001/001, Kelurahan Tambelan Sampit, Pontianak Timur ini adalah sosok pria jangkung. Kesehariannya, Batman bekerja sebagai buruh harian lepas.

pemenang dalam pemilihan internal ketua partai, Turnbull langsung dilantik. ’’Saya akan menjalankan pemerintahan dengan tetap mengedepankan kebebasan, kebutuhan individu, dan pasar,’’ ungkapnya.

Dia juga menegaskan bahwa pemerintahannya tidak akan menggelar pemilu dini.

Abbott yang hanya mengantongi 44 suara dalam pemilihan ketua partai tidak banyak berkomentar. Politikus kelahiran Kota London, Inggris, itu memilih bungkam. Suka atau tidak, dia harus mengakui keunggulan Turnbull yang lebih progresif. Terutama di bidang ekonomi dan isu-isu sosial seperti pernikahan sejenis dan perubahan iklim. ’’Australia mendatang harus bisa menjadi negara yang cekatan, inovatif, dan kreatif,’’ ujarnya dalam jumpa pers di Kota Canberra.

Kemarin Menteri Luar Negeri Julie Bishop terlihat mendampingi Turnbull dalam jumpa pers. Politikus perempuan itu bertahan dalam jabatannya sebagai wakil ketua partai. Dia mendapat dukungan 70 di antara total 100 suara dalam voting internal partai.

Belakangan, panggung politik Australia sedang labil.

Tidak baru kali ini seorang PM harus meletakkan jabatan karena ’’kudeta’’ di dalam partai. Kalah dalam pemungutan suara internal partai, PM pun harus tunduk pada hukum.

Yakni, lengser dari kursi PM jika seseorang telah berhasil merebut kursinya di partai.

Sebab, hukum Australia mewajibkan seorang PM adalah ketua partai berkuasa.

Turnbull sebenarnya belum terlalu lama menggagas gerakan internal untuk melengserkan Abbott. Dia baru serius menantang Abbott sekitar dua bulan terakhir. Pria yang sebelumnya menjabat ketua partai itu menekankan bahwa partainya butuh penyegaran.

Khususnya lepas dari bayangbayang Abbott yang popularitasnya kian anjlok.

Niat Turnbull kian jelas setelah dirinya mundur dari jabatan menteri. Tujuannya hanya satu, bersaing dengan Abbott dalam pemilihan internal partai. Sebab, menurut dia, Partai Liberal butuh sosok pemimpin baru yang lebih mumpuni daripada Abbott.

Jika tidak, partai tersebut akan kalah dalam pemilu Australia 2016. Apalagi kandidat Partai Buruh Bill Shorten adalah orang populer. (AP/AFP/hep/ bil/c5/kim)

PAUD Bakal Terima Dana BOS JAKARTA – Ini kabar gembira untuk pengajar atau bunda-bunda pendidikan anak usia dini (PAUD). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyiapkan anggaran Rp 1,4 triliun untuk pembayaran dana bantuan operasional bagi PAUD. Alokasi anggaran sejenis dana bantuan operasional sekolah (BOS) untuk PAUD itu merupakan kebijakan perdana Kemendikbud. Rencana pemberian dana BOS

PAUD tersebut disampaikan langsung Mendikbud Anies Baswedan dalam rapat kerja pembahasan RAPBN 2016 dengan Komisi X DPR kemarin (14/9).

Anggaran untuk BOS PAUD itu nanti masuk dalam APBN 2016. Total anggaran Kemendikbud untuk bidang PAUD dan pendidikan masyarakat (dikmas) mencapai Rp 2,314 triliun. Pemberian dana BOS PAUD tersebut nanti menjangkau seluruh lembaga pendidikan yang me-

nyelenggarakan kegiatan pendidikan untuk anak-anak usia 4–6 tahun atau prasekolah.

Teknis pemberian dana BOS itu sama dengan di jenjang SD, SMP, atau SMA dan SMK. Mantan rektor Universitas Paramadina Jakarta itu mengatakan, salah satu prioritas pemanfaatan dana BOS PAUD tersebut adalah mencukupi gaji pendidik atau guru PAUD. ”Seperti kita ketahui, gaji bunda-bunda pendidik PAUD itu sangat kecil,” ucap Anies. (wan/c9/agm)

Enggan Menyetir Sambungan dari halaman 1

menggeber mobil dengan speed tinggi saat di lintasan balap, Diandra tidak berarti suka mengebut saat berada di jalanan umum.

Malah, dara tinggi semampai itu malas menyetir. ”Weekdays diantar driver, weekend dijemput pacar,” ucap Diandra, lalu tertawa

kecil. Macetnya lalu lintas ibu kota membuat dia menghindari aktivitas menyetir untuk kegiatan sehari-hari. Bagi Diandra, menyetir saat macet akan menghabiskan energi. ”Pokoknya kalau enggak terpaksa banget, saya enggak mau (nyetir, Red),” kata dia.

Di jalanan umum, perempuan yang juga host program otomotif di televisi tersebut

menyukai cara menyetir yang tidak ugal-ugalan. Itu pula yang selalu dia ingatkan kepada sopirnya. Begitu pula sang pacar yang dipujinya punya cara menyetir yang smooth. Diandra merasa tenang jika sang kekasih berada di balik kemudi. ”Balapan memang seru banget. Tapi, hanya berlaku di lintasan,” tuturnya. (nor/c10/sof)

Polda Kalbar Usut 16 Perkara

Batman dan Superman jadi Buruh, Dunia Petugas Keamanan Sambungan dari halaman 1

pemerintah Australia dalam beberapa bulan terakhir. ’’Di����� lihat sekilas pun, Turnbull dipilih karena masalah ekonomi di Australia. Dengan latar belakang sebagai sosok yang mengurus keuangan partai, dia dipandang punya visi untuk memperbaiki kondisi ekonomi,’’ ujarnya.

Dengan kondisi seperti itu, Evi memprediksi Turnbull akan lebih berfokus memperbaiki keadaan dalam negeri.

Dengan demikian, Australia tidak akan bergerak terlalu agresif dalam urusan diplomasi. ’’Secara personal, dia adalah orang yang kalem.

Sangat berbeda dengan Abbott. Hal tersebut saya harap bisa membawa hubungan Indonesia-Australia ke arah yang lebih baik,’’ ujarnya.

Apa program prioritas Turnbull? Setelah berhasil melengserkan Abbott, dia berjanji memimpin Australia dengan mengutamakan visi ekonomi. Sektor itulah yang menjadi titik lemah pemerintahan Abbott sejak memimpin Australia pada 2013. ’’Negeri ini membutuhkan visi ekonomi dan hari ini kita akan memilikinya,’’ papar Turnbull dalam pidato kemenangannya.

Begitu diumumkan sebagai

Batman adalah anak bungsu dari enam bersaudara pasangan Muhidin Yahya-Fatimah. Batman memiliki saudara kandung bernama Superman.

Batman dan Superman, sebelumnya pernah bekerja sebagai juru parkir di sebuah pusat perbelanjaan di Pontianak.

Tiap kali, orang yang memiliki nama mirip dengan tokoh superhero itu tak jarang membuat orang lain terpingkal-pingkal saat mendengar namanya.

Boleh dikatakan setengah tak percaya. “Banyak yang tak percaya dengan nama saya. Termasuk calon istri saya dulu. Baru kenal aja abang ini udah bohong.

Tapi setelah saya tunjukan KTP, mereka baru percaya,” kata Batman menceritakan pengalaman uniknya.

Nama Batman adalah pemberian ayahnya yang ternyata gemar mengoleksi poster dan menonton film superhero. Diceritakan Batman, pada 1980-an, lagi bomong-bomingnya bioskop dan ayahnya merupakan salah satu penggemar sosok pahlawan dalam komik itu. “Bapak saya me-

mang hobi mengumpulkan poster atau film-film superhero. Terutama Superman. Dulu sampai-sampai pernah membingkai poster ukuran besar di rumah,” ceritanya.

Selain sering membuat orang tak percaya dengan nama yang dimilikinya, nama Batman tak jarang membuat orang lain tertawa setelah mendengar namanya. Terutama pengalaman masa kecil. Masa sekolah. Di mana pada saat sang guru memanggil namanya dalam daftar absen, teman sekelasnya sering menertawakannya. “Hampir sebulan saya ditertawakan.

Ya, terutama waktu diabsen guru,” lanjutnya.

Namun demikian, Batman merasa bangga dengan nama yang dimiliki dan pemberian orangtuanya itu. Sejumlah nama tersebut hanyalah sebagian dari banyak nama unik yang ada di Indonesia. Meski demikian, keberadaan nama tersebut membuka tabir logika yang selama ini dianggap tabu bahwa penggunaan nama untuk seseorang, haruslah indah serta bermakna baik. (*) C

M

Y

K

Sambungan dari halaman 1

sudah ditetapkan sebagai tersangka. Sedangkan lainnya masih dalam penyelidikan.

“Ya tiga korporasi yang sedang dilakukan penyelidikan,” kata Anang di Badan Reserse, Senin (14/9). Untuk yang tahap penyelidikan, Anang menegaskan, dalam waktu dekat penyidik akan segera menentukan langkah berikutnya.

Di Kalimantan Barat, berdasarkan data Polda Kalbar ada 16 kasus yang sedang ditangani dengan jumlah tersangka 15 orang. Rinciannya, Polresta Pontianak tiga kasus dengan empat tersangka, Polres Mempawah satu kasus satu tersangka, Polres Landak satu kasus satu tersangka, Polres Ketapang dua kasus dua tersangka, Polres Bengkayang dua kasus empat tersangka, Polres Sambas empat kasus satu tersangka, Polres Sanggau satu kasus, Polres Sintang satu kasus satu tersangka, Polres Sekadau satu kasus satu tersangka.

Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Komisaris Besar Suhasono menambahkan, satu korporasi yang telah dijadikan sebagai tersangka berasal dari Sumsel. Hanya saja, Suharsono tak menyebutkan nama korporasi yang dimaksud. “Satu korporasi ditangani Bareskrim Mabes Polri itu dari Sumsel,” kata dia, Senin (14/9) di Mabes Porli.

Meski demikian, Suharsono melanjutkan, sejumlah korporasi juga tengah diselidiki terkait dugaan pembakar lahan ini. Hingga Senin (14/9), jajaran kepolisian di seluruh Indonesia sudah menetapkan sedikitnya 107 tersangka pembakar lahan.

“Tersangka sampai hari ini (kemarin) 107 orang,” tegas

Suharsono.

Suharsono menjelaskan, para tersangka yang dijerat itu berasal dari 68 perkara pembakaran hutan dan lahan yang sudah masuk ke penyidikan. Rinciannya, di Kepolisian Daerah Riau 13, Sumatera Selatan 16, Kalimantan Tengah 28, dan Jambi lima. “Jadi, jumlah seluruhnya adalah 68 perkara,” tegasnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, yang sudah dinyatakan lengkap pemberkasannya (P21) ada 21 perkara. “Semuanya dari Riau,” jelas Suharsono.

Lebih lanjut Suharsono mengimbau, menghadapi kabut asap hendaknya masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah. Selain itu, gunakan penutup saluran pernafasan atau masker. Ia menyarankan, rumah-rumahagar dipasangan kipas angin. “Sehingga ada angin yang membuang asap dari dalam rumah. Jangan biarkan asap di dalam rumah,” kata dia.

Asap dari kebakaran hutan dan lahan di Sumatera dan Kalimantan masih mengepung banyak wilayah.

Berdasarkan pantau Satelit Terra dan Aqua pada Senin (14/9) pukul 05.00, hotspot di Sumatra sebanyak 1.143 titik. Yakni, di Bengkulu 13, Jambi 234, Lampung 69, Riau 78, Sumbar 25, dan Sumsel 724. Sedangkan Hotspot di Kalimantan 266 titik. Yakni, Kalimantan Barat 26, Kalimantan Selatan 74, Kalimantan Tengah 164, dan Kalimantan Timur dua titik.

Asap masih menutupi jarak pandang. Di Sumsel, Jambi dan Riau, jarak pandang terpantau 80 meter hingga 800 meter. Di Pekanbaru 200 meter, Rengat 70 meter, Dumai dan Pelalawan 50 meter, Jambi 700 meter, Palembang 800 meter.

Jarak pandang di Kalimantan berkisar 100 meter hingga 600 meter. Di Pontianak jarak pandang 600 meter, Ketapang 600 meter, Sintang 300 meter, Nanga Pinoh 500 meter. Kemudian, Pangkalan Bun 500 meter, Sampit 300 meter Palangkaraya 400 meter, Sanggu-Buntok 100 meter dan Banjarmasin 220 meter.

“Kondisi demikian menyebabkan kualitas udara memburuk,” kata juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho, Senin (14/9).

Indeks Standar Pencemaran Udara di Pekanbaru 984 psi (berbahaya), Siak 467 psi (berbahaya), Dumai 464 psi (berbahaya), Palembang 550 psi (berbahaya), Pontianak 307 psi (Sangat Tidak Sehat), dan Banjarbaru 449 psi (Sangat Tidak Sehat).

ISPU adalah laporan kualitas udara kepada masyarakat untuk menerangkan seberapa bersih atau tercemarnya kualitas udara an bagaimana dampaknya terhadap kesehatan setelah menghirup udara tersebut selama beberapa jam atau hari.

Semakin tinggi nilai ISPU maka semakin tinggi tingkat pencemaran dan semakin berbahaya dampaknya terhadap kesehatan.

ISPU terbagi dalam 5 kategori yaitu <50 (sehat), 51-100 (sedang), 101-199 (tidak sehat), 200-299 (sangat tidak sehat), dan >300 (berbahaya).

Dampak berbahaya adalah kualitas udara berbahaya yang secara umum dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi (misalnya iritasi mata, batuk, dahak dan sakit tenggorokan). Ribuan masyarakat telah menderita ISPA. “Di Riau 14.566 jiwa, Sumsel 22.855 jiwa, Kalsel 53.442 jiwa menderita sakit ISPA,” katanya. (ody/arf)

Pontianak Post

12

Hasil Tri Out SD Muhammadiyah 2 Pontianak Senin, 14 September 2015 Bidang Studi Bahasa Indonesia

Murid SD Muhammadiyah 2 Ikuti Tryout Pontianak Post –GO

Tingkatkan Kemampuan Siswa PONTIANAK--Sebanyak 175siswakelasVISDMuhamadiyah 2 Pontianak mengikuti tryout pada Senin (14/9) kemarin. Kegiatan kerjasama Pontianak Post dan Ganesha Operation (GO) ini sebagai salah satu bentuk kepedulian untuk meningkatkan mutu dan kualitas perkembangan pendidikan di Kalbar.

Kepala Sekolah SD Muhamadiyah 2, Drs. H. Slamet Rianto. M.Pd mengatakan program tryout ini merupakan hal positif untuk siswa kelas VI dalam mempersiapkan ujian sekolah (US) sedini mungkin, agar nantinya ketika melaksanakan ujian sekolah mereka lebih siap. Dan mereka akan terbiasa, karena menurutnya, semakinbanyaksiswamelakukan tryout, maka kedepannya siswa sudah terbiasa. Sehingga dengandemikian,kedepannya mereka akan terbiasa ketika menghadapi US. “Tryout ini sangat bagus untuk anakanak,” katanya. Ia juga menjelaskan, sebenarnya tryout bukan hanya diberikan kali ini saja, melainkan pihak sekolah sudah membuat program dan perencanaan tryout dari sebel-

umnya. “Bahkan sampai tujuh kali,” jelasnya.

Menurut dia, hasil dari berbagai tryout ini nantinya akan dijadikan bahan evluasi untuk sekolah, guru dan perbaikan dalamkekurangannya,sehinggakedepannyaSDMuhamadiyah 2 terus berkembang.

Selain memberikan materi kepada siswa untuk mengahdapi US, pihak sekolah juga selalu berkomunikasi dengan orangtuasiswa.Setiapmelakukan tryout dua kali, maka pihak sekolah memanggil orang tua siswa untuk memberi tahukan hasil nilai dari anak-anak mereka. Sehingga orang tua siswa mengetahui perkembangan anaknya. Dengan demikian, orang tua siswa juga akan ikut membimbing, menjaga dan memberikan motivasi kepada anak-anaknya agar selalu belajar dengan giat agar bisa memperbaiki nilai yang rendah. “Kami berharap agar US nanti mendapat nilai yang terbaik, sesuai dengan target sekolah,” harapnya.

Humas SD Muhamdiyah 2 Aswan Bahri, S.E mengapresiasi dan mendukung program tryout seperti ini. Menu-

WANDI/PONTIANAK POST

TRYOUT : Siswa –siswi kelas VI SD Muhamadiyah 2 Pontianak saat mengikuti kegiatan tryout yang digelar Pontianak Post-Ganesha Operation (GO), Senin (14/9) kemarin.

rutnya, selain pihak sekolah pihaksekolahakanlebihsering telah memberimemberikantrykan kegiatan dan out atau bimbinprogram untuk gan belajar lebih menghadapi US, kepada anakakan tetapi, dari anak. Apalagi berbagai tryout nanti ketika suini akan kita dah memasuki jadikan bahan semester dua. evaluasi kedepaPihak seolah nya. “Program akan lebih aktif ini sangat bagus.” dalam hal memujarnya. berikan materi IajugamenamUS. Sehingga Sebahkan, bahwa Slamet Rianto mua hasil tryout

Tujuh Kebiasaan Unggulan Pribadi Sukses PONTIANAK -- Narasumber dan tema Majelis Quran di Masjid Raya Mujahidin, Minggu (13/9) akhirnya berubah karena Ustadz DR Agus Setiawan, Lc,MA dan Ustadz Faisal Kunhi, Lc, MA berhalangan hadir ke Pontianak karena penerbangannya dibatalkan.

“Sedianya beliau berdua hadir untuk berbagi kisahkisah inspiratif penggugah hati penyejuk jiwa dari bukunya yang berjudul Obrolan dari Taman Syurga. Qodarullah, karena asap dan cuaca yang tidak memungkinkan penerbangan beliau GA-512 dibatalkan setelah beberapa kali delay,” ujar Hamdani, Ketua Panitia Majelis Quran Pontianak.

“Panitia mohon maaf kepada seluruh jamaah Majelis Quran yang sudah berharap ingin mendengarkan tausyiah dari parkar hadist dan fikih hadist tersebut.

Beberapa jamaah bahkan sudah menyiapkan kue dan oleh-oleh untuk beliau, namun batal bertemu. Ini semua takdir Allah swt, semoga ada hikmahnya. Semoga

bencana asap ini segera berakhir,” tambahnya.

Meskipun demikian, Majelis Quran tetap berjalan seperti biasanya dengan menghadirkan Dr. Harjani Hefni, Lc, MA sebagai narasumber. Dalam tausyiahnya beliau menyampaikan tentang 7 Kebiasaan Unggulan Pribadi Sukses Penuh Barokah.

“Inspirasinya dari surah AlFatihah. Ternyata surah

Alfatihah yang kita baca minimal 17 kali setiap hari merupakan salah satu kunci sukses yang luar biasa. Ini yang perlu kita ketahui, kita dalami terus karena mengetahui maknanya akan membuat perubahan sikap pada diri. Menyadari bahwa begitu berharganya surah Alfatihah, membuat kita kemudian bersemangat mengamalkan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-

PRIBADI SUKSES: Ustad Harjani Hefni memberikan tausyiah pada Majelis Quran di Masjid Mujahidin.

hari,” ujar dosen IAIN Pontianak ini.

Menurutnya, nama-nama surah Alfatihah bahkan menunjukkan keagungannya. Diantara namanya adalah Alfatihah, yang diambil darikata Al-fath (kemenangan) dan miftah (kunci).

Maknanya, surah ini merupakan kunci untuk meraih kemenangan.

“Nama lain dari surah Alfatihah adalah Alwaqiyah, yang merupakan pelindung bagi orang-orang untuk tidak melakukan hal-hal yang tidak baik. Atau surah ini juga dinamai Syifaa, yaitu obat.

Obat bagi hati dan fisik manusia. Obat bagi bangsa dan negara ini juga,” jelasnya.

Ada tujuh Kebiasaan unggulan pribadi sukses penuh barokah yang disarikan dari 7 ayat dalam surah Alfatihah, yaitu : (1) Bismillah Setiap Memulai Pekerjaan, (2) Bersyukur Atas Setiap Capaian; (3) Berpikir Positif Kepada Sang Pencipta; (4) Berorientasi Akhirat; (5) Beribadah dan Berdoa; (6) Konsinten dalam Komitmen; dan (7) Bercermin.**

C

M

Y

K

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

akan dievaluasi, seperti soal nomor berapa yang banyak salah, dari kesalah tersebut, guru akan memberikan menjelaskan kepada siswa bagaimancaranya mengerjakan soal seperti ini. Sehingga kedepannya anak-anak akan

terbiasa mengerjakan soal di US. “Kami berharap anakanak bisa lulus dengan nilai yang sangat memuaskan,” harapnya.

Syifa salah satu siswa kelas VI SD Muhamdiyah 2 tidak menemui kesulitan dalah hal

Nama

Nilai

Sabila fithria

9,5

Ibnu aqbil mumtaza

9,25

M. Rayhan Jaddu

9,25

Mutia Amalia

9

Mayla Rafa Naula S

9

Ulya amadyra akbar

9

Hana Mufida

9

Kayla Arlia Putri

9

Gibrad Ramadhani

8,75

mengisi 40 soal yang diberikan. Bahkan dia bisa mengerjakan semua soal-soal itu, termasuk mengisi LJKnya.

“Kami sebelumnya sudah diajarkan oleh guru, jadi kami sudah terbiasa,” pungkasnya. (sab)

Selasa 15 September 2015

Diduga Libatkan Calo Imigrasi PONTIANAK - Polda Kalbar mengamankan tiga pelaku eksploitasi dan perdagangan manusia di sebuah hotel di Jalan Gajah Mada, Pontianak. Ketiganya adalah KR, MM dan SB, seorang pengusaha asal Pontianak.

Ketiga pelaku ini ditangkap dalam penggerebekan yang dilakukan tim Resmob Polda Kalbar di

sebuah hotel berbintang di Jalan Gajah Mada, Jumat (11/9).

Dari penggerebekan itu, selain mengamankan tiga pelaku, polisi juga mengamankan barang bukti berupa sejumlah uang hasil transaksi, tiga buah kondom, sepeda motor dan beberapa telepon genggam milik pelaku.

Wakil Direktur Reserse Krimi-

nal Umum Polda Kalbar AKBP Supriadi mengungkapkan, ketiga pelaku diamankan setelah polisi mendapatkan informasi dari warga masyarakat. Sebelumnya korban berinisial FR, yang kini masih duduk di bangku kelas 2 SMP di Pontianak ini diketahui sering pulang malam. Oleh warga masyarakat yang curiga dengan

aktivitas korban ini kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian.

Setelah mendapatkan informasi tersebut, polisi kemudian melakukan penyelidikan. Ternyata kecurigaan masyarakat benar. “Saat sebelum dilakukan penggerebekan, diketahui korban bersama

KR, sepupunya bertemu dengan MM, yang tak lain adalah calo di Imigrasi di sebuah warung kopi.

Tak lama setelah itu, korban diantar oleh MM masuk ke dalam hotel. Ternyata di salah satu kamar di hotel tersebut telah menunggu seorang laki-laki berinisial SB, se-

laku konsumen,” kata Supriadi dalam keterangan persnya, kemarin.

Dijelaskan Supriadi, sebelum melakukan transaksi atau eksploitasi seks anak, KR yang merupakan sepupu korban sendiri mengirimkan foto korban kepada tersangka MM uKe Halaman 19 kolom 1

PELAYANAN

Kategori Baik NILAI Indeks Kepuasan Masyarakat di Kalimantan Barat masuk dalam kategorik baik. Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya mengatakan indeks tersebut menjadi sudut pandang kepuasan masyarakat dan tolak ukur kualitas pelayanan publik.

“Indeks kepuasan masyarakat di Kalbar pada 2014 sebesar 76,83. Indeks ini diukur setiap tahun berdasarkan hasil survei,” ujar Christiandy seusai menyampaikan jawaban atas pemandangan umum fraksifraksi di DPRD Provinsi Kalbar terhadap tiga raperda, Senin (14/9).

Menurut Christiandy, kualitas pelayanan publik harus terus ditingkatkan. Peningkatan ini memberikan perlindungan bagi masyarakat dari penyalahgunaan wewenang dalam penyelenggaraan pelayanan publik.

Dalam penyelenggaraannya harus diterapkan prinsip tata kelola pemerintah yang baik.

HARYADI/PONTIANAKPOST

uKe Halaman 19 kolom 1

Christiandy Sanjaya

PERIKANAN

Optimis 100 Persen KEPALA Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalbar, Gatot Rudiyono optimis serapan anggaran di instansinya mencapai 100 persen hingga akhir tahun ini. Saat ini pelaksanaan proyek-proyek sedang memasuki proses kontrak.

“Sekarang ini memang serapan anggaran termasuk kategori rendah. Sampai saat ini mencapai 39 persen. Tetapi target Gatot Rudiyono hingga Desember mencapai 100 persen,” ujar Gatot.

Ia mengatakan biasanya pengerjaan proyek dimulai pada Oktober dan November.

PERIKSA: Dua di antara tiga pelaku trafficking menjalani pemeriksaan di Mapolda Kalbar, Minggu(13/9). Tiga pelaku tersebut menjual anak berinisial FR berumur 13 tahun menjadi korban ekspolitasi seksual yang ditangkap di salah satu hotel di Pontianak.

Bongkar Jaringan Narkoba Korban Crane Masih Dirawat PONTIANAK - Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalbar mengamankan sedikitnya 500 gram atau setengah kilogram narkoba jenis sabu dari dua orang sindikat pengedar berinisial B dan I di kawasan Pontianak Utara dan Pontianak Barat. Keduanya disinyalir kerap mengedarkan barang haram di kedua wilayah itu.

Wakil Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar AKBP Sigit Dedy mengungkapkan, barang haram senilai Rp500 juta itu berawal dari penangkapan seorang pengedar berinisial B di Pontianak Utara.

“Sebelumnya tim lidik Subdit I mendapatkan informasi tentang peredaran narkoba di wilayah itu. Setelah dilakukan penyelidikan, ternyata benar. Anggota pun menyamar dan melakukan pembelian terselubung kepada tersangka sekaligus menangkap tersangka,” kata Sigit Dedy didampingi Kabid Humas Polda Kalbar, AKBP Arianto saat memeberikan keterangan pers, kemarin.

Setelah berhasil menangkap ter-

sangka, polisi kemudian melakukan penggeledahan di rumah tersangka dan ditemukan sejumlah barang bukti berupa, satu buah kotak kamera yang di dalamnya berisi satu butir tablet yang diduga extasi, dua klip transparan ukuran sedang yang berisi bahan pencampur sabu dan satu buah pipa kaca.

Sembilan buah klip plastic transparan ukuran sedang serbuk kristal yang diduga sabu, satu buah timbangan elektrik, tiga buah sendok makan, pinset, paspor, bong HP dan uang tunai sebesar Rp8.300.000 yang diduga hasil penjualan sabu.

“Dari hasil pemeriksaan tersangka, sabu ini dipesan dari seorang lakilaki berinisial U. Dan saat ini masih kita kembangkan untuk jaringan atau sindikat ini,” terang Sigit.

Tertangkapnya pengedar berinisial B itu, polisi tidak tinggal diam. Pihaknya terus melakukan pengembangan untuk membongkar jaringan yang lebih besar. uKe Halaman 19 kolom 1

PONTIANAK – Calon haji asal Sintang Rubiah Muhammad Zailani yang menjadi korban dalam tragedi jatuhnya crane di Masjidil Haram masih dirawat di Rumah Sakit King Faisal. Pejabat yang Melaksanakan Tugas (PYMT) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Provinsi Kalbar, Wildan menyatakan petugas haji di sana terus memantau kondisi jemaah haji tersebut.

“Saat ini yang bersangkutan masih di ruang ICU. Semoga kondisinya terus membaik,” ungkap Wildan saat dihubungi, Senin (14/9).

Menurut Wildan, kondisi Rubiah lebih parah dibandingkan calon haji Kalbar yang juga menjadi korban crane. Ia memastikan Rubiah dirawat dan mendapat pelayanan kesehatan yang baik di sana.

“Beliau (Rubiah) akan dirawat

Saat ini yang bersangkutan masih di ruang ICU. Semoga kondisinya terus membaik

Wildan

hingga sembuh di sana, walaupun seandainya nanti musim haji berakhir. Masih ada petugas haji yang menunggu di sana. Biaya perawatannya ditanggung pemerintah karena ada asuransi dan lainnya,” jelas Wildan.

Wildan menjelaskan korban lainnya, Karyadi saat ini semakin membaik kondisinya. Karyadi sudah dapat bicara. uKe Halaman 19 kolom 1

uKe Halaman 19 kolom 1

BEKELIT

Kabut Asap, Delay dan Keselamatan Penerbangan

Penumpang Pasrah, Tetap Sabar Menunggu SAMBIL menahan kantuk Yanto, 28 tahun duduk di lantai ruang tunggu bandara Internasional Supadio Pontianak, Jumat pagi pekan lalu. “Nunggu pesawat mas masih delay,” celetuknya kepada Pontianak Post. Sambil menyandar di dinding, pria asal Surabaya yang bekerja sebagai buruh bangunan di Pontianak ini mengaku sudah hampir sejam menunggu. “Ini kan karena asap, mau bagaimana lagi, demi keselamatan yang penting bisa berangkat,” ujarnya lalu menguap. Sekitar pukul 10.30, ruang tunggu bandara di lantai dua ramai dipadati penumpang.

Pekatnya kabut asap yang melanda wilayah Kalimantan Barat belakangan ini membuat banyak maskapai penerbangan harus menunda jadwal penerbangan (delay).

Ini dilakukan demi menjaga keselamatan penerbangan.

IDIL AQSA AKBARY, Pontianak ILUSTRASI : KEKES

IDIL AQSA AKBARY/PONTIANAKPOST

MENUNGGU: Penumpang di Bandara Supadio yang menunggu terbang.

C

M

Y

K

uKe Halaman 19 kolom 1

14

komunikasi bisnis

Belkaga, Eliminasi Filariasis (3)

Seminar Kaya Melalui Investasi, Bisnis & Property Modal Kartu Kredit

WAKTU pelaksanaan Bulan Eliminasi Kaki Gajah atau Filariasis (Belkaga) serentak di kabupaten/kota endemis Filariasis seIndonesia selama Oktober 2015.

Waktu pelayanan minum obat di pos-post minum obat disesuaikan situasi setempat. Kemudian harus diikuti kunjugan rumah ke rumah untuk mencari dan memastikan setiap penduduk telah minum obat.

Tempat Pelayanan. Pos minum obat didirikan di beberapa tempat di setiap desa dengan perhitungan setiap pos minum obat melayani rata-rata 100-150 rumah atau keluarga. Ini tergantung jarak, kepadatan, dan sarana transportasi.

Pos minum obat berada di tempat strategis, seperti puskesmas, puskesmas pembantu, posyandu, pos pelayanan kesehatan desa, balai desa, kantor RW, kantor RT, sekolah, tempat kerja, dan sebagainya. Pos minum obat yang dipilih harus diterima masyarakat dan mudah dijangkau, sehingga masyarakat bisa datang ke pos minum obat tidak berjalan terlalu jauh.

Untukmemudahkanmasyarakat datang ke pos minum obat, dibuat tanda pada lokasi dengan tampilan menarik. Rambu-rambu menuju pos minum obat juga dipasang di lokasi–lokasi strategis, sehingga masyarakat mudah menemukannya.

Aparat pemerintah, masyarakat, dan lembaga sosial kemasyarakatan (misalnya PKK, Dharma Wanita) berpartisipasi agar pos minum obat menjadi meriah dan pelayanan pemberian obat menjadi sukses. Mobilisasi sosial sangat diperlukan, terutama mengu-

APAKAH Anda sedang mengalami kesulitan Anda bisa punya pinjaman modal ratusan juta keuangan? Sedang membutuhkan modal bisnis? rupiah dalam waktu 3 bulan. Dan semua itu Tidak punya agunan untuk digadaikan? Jangan bisa Anda dapatkan tanpa agunan sama sekali. khawatir saya akan tunjukkan sebuah strategi Bunga kartu kredit yang lebih dari 3 % pun dahsyat yang akan membantu Anda! Jika bisa saya akali menjadi kurang dari 1% selama ini Anda sering mendengar efek bahkan 0%. Saya juga akan tunjukkan negatif dari hutang kartu kredit, kini bagaimana cc tadi bisa digunakan saatnya Anda merevolusi cara memakai untuk modal bisnis, bagaimana cara kartu kredit. membayarnya, bagaimana cara meKartu kredit merupakan sumber perlunasi dengan cepat dan bahkan saya modalan yang bisa diakses secara juga akan memberitahu jika anda sudah cepat dan mudah oleh semua memiliki kartu kredit dan sedang orang. Sehingga, setiap orang macet, semuanya bisa diatasi tanpa tidak perlu takut memiliki melanggar hukum. Semua bisnis kartu kredit dan terjebak saya yang beraset lebih dari 5 hutang, boros atau harus miliar rupiah saya mulai murni membayar hal-hal yang dengan kartu kredit. tidak perlu.

Di seminar ini Anda akan “Jadi, jangan mau belajar potensi penggunaan diperbudak kartu kredit, kartu kredit untuk membuka, sebetulnya kartu kredit itu mengembangkan, bahkan patner kita. Seperti investor yang melindungi portofolio inmenyediakan modal kerja buat kita, vestasi, bisnis dan properti perjanjiannya, bagi hasilnya sudah Anda. ditentukan dari awal. Kartu kredit Seminar akan dilakitu ibarat madu dan racun, ditangan sanakan di Pontianak orang yang tidak paham bisa jadi pada Sabtu, 19 Septemracun karena dipakai lebih banyak ber 2015, jam 17.00 di untuk hal komsumtif, di tangan Hotel Santika. Tiket 100 orang yang sudah paham, bisa ribu rupiah bisa dibeli di jadi madu karena lebih banyak diTB.Gramedia atau transfer Roy Shakti pakai untuk menopang hal-hal yang ke BCA.3270404447 an.Amin produktif yang bias mengahasilkan Tri W. Daftar lewat SMS kekeuntungan,” paparnya. tik : NAMA LENGKAP#PONTIANAK kirim ke Tahukah Anda jika cc adalah produk perbankan 087802808777. Info: 087 802 808 777 atau www. yang paling fleksibel dan gampang diakalin. creditcard-revolution.com.(biz)

Waspada! Pengawet Makanan Pemicu Wasir

ANDA sering mengalami buang air besar tidak tuntas?

Hati-hati pemicu terjadinya wasir. Kenali gejala wasir sejak dini, gejala awal stadium pertama wasir antara lain rasa gatal dan pedih serta rasa tidak tuntas setelah BAB. Bila kondisi tersebut dibiarkan akan memasuki wasir stadium dua yaitu saat BAB kotoran yang keluar cenderung keras dan disertai adanya darah segar serta munculnya tonjolan dipermukaan dubur.

Pada kondisi stadium 2 penderita tidak boleh sembarangan mengobati sendiri dengan mengonsumsi pencahar, karena bisa memasuki stadium ketiga dimana saat BAB disertai sembelit maka saat mengedan akan muncul tonjolan di dubur, dan setelah selasai BAB tonjolan tdk dapat dimasukan kecuali dibantu didorong dengan jari tangan. Penderita baru sadar kondisi wasir semakin parah baru pergi kedokter, melihat kondisi wasir sudah stadium 3 dokter menyarankan tindakan operasi. Mendengar kata operasi penderita semakin takut dan bila kondisi wasir dibiarkan akan memasuki stadium 4, dimana tonjolan akan keluar walau hanya jongkok dan tonjolan akan menetap selamanya. Rasa tidak nyaman dan siksaan akan terus menghantui selama tidak dilakukan pengobatan secara sempurna. Mengapa wasir bisa terjadi? Makanan berpengawet, fastfood dan sambel serta asupan air yang kurang salah satu penyebab wasir kambuh.

Kepedulian kami terhadap penyakit wasir, maka PT. Marion Sam memperkenalkan suatu produk terapi nutrisi alami Anoral Anliq yang terbuat dari nutrisi bahan alam. Anoral Anliq dapat membantu mengobati penyakit wasir secara tepat yang mengempeskan tonjolan dari luar dengan mengoleskan Anoral Liquid yang mengandung Calendula Oil dan Tea Tree Oilyang berfungsi untuk menyembuhkan luka, karena bersifat sebagai antiseptik alami dan anti peradangan.

Sedangkan untuk dari dalam dengan cara mengonsumsi Anoral Kapsul yang berfungsi untuk menangkal racun tubuh dari makanan dengan adanya kandungan Orac 18.000 dari Billberrry yang ada pada Anoral Kapsul, sehingga mampu: (1) Melancarkan

BAB dan melunakkan feses dengan adanya kandungan Ekstrak Tanaman Billberry dan Rhamnus Purshiana. (2) Mengempeskantonjolandari dalam serta gelembung pada anus dan bibir anus dengan adanya kandungan Ruscus Aculeatus, (3) Menghentikan pendarahan dengan adanya kandungan kombinasi dari Ruscus Aculeatus dan Aesculus Hippocastanum, dan (4) Memperbaiki katup sfingter pada ujung anus dengan adanya kandungan Vaccinum Myrthillus.

Bila Anda menderita penyakit wasir, maka oleskanlah Anoral Liquid secara teratur selama 1-3 bulan 3x oles/ hari sebelum dan setelah BAB pada tonjolan wasir luar yang mengalami peradangan dan pembengkakan. Lalu konsumsi Anoral Kapsul 2 kapsul pagi hari dan 2 kapsul malam hari sebelum makan secara teratur selama 1-3 bulan. Pada 1-5 minggu pertama bila peradangan dan pembengkakan tonjolan serta pendarahannya mulai membaik dan berkurang, maka turunkan dosis secara bertahap mulai dari 3x1 kapsul per hari sampai dengan 2x1 kapsul per hari, sedangkan untuk pencegahan 1x1 kapsul per hari.

Anoral sudah tersedia di Kota Pontianak Jl. Kom. Yos. Sudarso: (TO Fajar), Jl. KH. Wahid Hasyim (TO Manjur), Jl. KH. Ahmad Dahlan (TO Jenaka, TO Sumber Lestari), Jl. Danau Sentarum (TO Ayam Mas), Jl. Pangeran Natakusuma (TO Mitra Sehat), Jl. Prof.

M. Yamin (TO Ericia), Jl. Panglima Aim (TO Sinar Timur, (TO Seruni, TO Samudra), Jl. Khatulistiwa (TO HalimWijaya), Jl. Gajah Mada (TO Sinar Abadi Jaya), Jl. Gajah Mada/pasar Flamboyan (TO Rezeki), Jl. Parit Bugis/Ds. Kapur (TO Gading), Jl. Sungai Raya Dalam (TO Batara. Selakau/Sambas (Toko Asean), Pemangkat/Sambas (TO Timur Jauh.

Anoral kapsul kami pasarkan dengan harga Rp135.000, dan Anoral Anliq (kapsul+Liquid) kami pasarkan dengan harga Rp170.000. Distributor Kami: PT. Penta Valent Pontianak, telp. (0561) 742854, dan PT. Utama Bina Farma telp. (0561) 730400. Hotline service (SMS only): 08 777 100 100 7 & 0813 5226 7343 atau PT. Marion Sam. No. Registrasi BPOM Anoral Kapsul: POM TI. 114 344931, No. Registrasi BPOM Anoral Anliq: POM TI. 134 647581 No. Persetujuan iklan Anoral: T. 100712C9.(biz)

IST

SELAMA bulan September ini, pihak Matahari Ayani Megamal Pontianak tetap menyiapkan promo menarik bagi pengunjung setia yang sayang sekali untuk dilewatkan.

Salah satu promo menarik yang ditawarkan adalah dari counter pakaian dalam wanita. Brand Sorella yang merupakan brand terkenal memberikan promo khusus bra, berupa beli 2 seharga Rp299.000,- dan kalau beli 3 hanya seharga Rp399.000,-.

Kemudian dari brand Pierre Cardin memberikan promo

KEMBALI, Kabupaten Ketapang dinilai dalam hal penilaian Kecamatan Sayang Ibu (KSI) yang diselenggarakan di Desa Jelaiyan Kecamatan Tumbang Titi, Rabu (19/8) lalu.

Menurut Kabid Pengarusutamaan Gender BP3AKB Kalbar, Idil Fiaty, bahwa gerakan ini merupakan program nasional yang bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas, melalui berbagai kegiatan yang mempunyai dampak terhadap upaya penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) yang dilakukan bersama antara pemerintah dan masyarakat dimana dalam perjalanannya Gerakan Sayang Ibu (GSI) telah berhasil menurunkan jumlah kematian ibu di beberapa daerah.

Dalam pelaksanaan GSI, kecamatan merupakan lini terdepan untuk mensinergikan antara pendekatan lintas sektor dengan masyarakat kemudian melakukan pendekatan sosial budaya secara komprehensif, utamanya mempercepat penurunan AKI dan AKB.

ilmu kebijakan publik diharapkan aparatur daerah memiliki kepekaan sehingga mampu mewujudkan kebijakan publik yang benar-benar berorientasi kepada kepentingan dan kesejahteraan masyarakat, “ini perlu diasah melalui pendalaman kasus-kasus kebijakan publik yang terjadi pada masyarakat sekitar dengan memperhatikan faktor rasionalitas serta wacana publik secara kontekstual,” ujarnya.(d5/ ser) M

setiap tahun selama minimal 5 tahun berturut-turut. Masyarakat diminta melaporkan jika menemukan anggota masyarakat yang menderita kaki gajah dengan gejala kaki atau tangan membesar, adanya benjolan diselangkang lipat paha, buah jakar atau buah dada yang membesar.

Kemitraan. Pelaksanaan Bulan Eliminasi Kaki Gajah merupakan kerja sama berbagai pihak terkait. Bentuk kerja sama adalah menyeluruh sejak perencanaan, sumberdaya, persiapan, pelaksanaan, dan saat monitoring evaluasi.

Lembaga mitra, antara lain SKPD masing-masing daerah, termasuk camat, lurah atau kepala desa, lembaga kemasyarakatan, profesi, masyarakat, swasta, dan badan internasional. Bentuk kerja sama akan bervariasi dan sesuai dengan situasi daerah masing-masing. (d1/biz)

khusus panty berupa beli 3 seharga Rp160.000 dan kalau beli 5 hanya seharga Rp230.000,-.

Bagi pengunjung pria yang juga mencari kebutuhan pakaian dalam, dapatkan spesial diskon 50% merk b.u.m dari counter gtman. Selain itu counter gt-man juga memberikan promo khusus t-shirt jenis v-neck berupa beli 1 gratis 1 setiap hari Senin sampai Kamis dan diskon 50% setiap hari Jumat sampai Minggu.

Ada juga promo diskon 20% dan 50% dari counter Jockey Underwear yang merupakan brand

internasional yang ada di Matahari. Khusus untuk busana dan celana anak-anak terutama yang di bawah lima tahun, Matahari Ayani Megamal Pontianak juga memberikan promo menarik. Dari counter Hipofant memberikan promo berupa beli 2 hanya seharga Rp100.000,- dan juga harga spesial Rp80.000,- untuk baju dan celana artikel-artikel tertentu. Selain itu juga ada promo diskon 50% plus 20% dari counter Qna. Untuk promo morning sale setiap Sabtu dan Minggu selama bulan September masih terus berlanjut.

Dimulai dari jam 08.00 hingga 11.00 yang memberikan promo diskon hingga 75%. Selain itu juga promo nasional seperti struk kupon diskon dan juga beli 2 gratis 1 tetap setia menemani belanja pengunjung setia. “Bagi pengunjung setia yang sudah memiliki kartu Matahari Club Card (MCC), kami juga kirimkan informasi acara yang akan dan sedang berlangsung. Melalui sms blast yang dikirim ke nomor handphone yang terdaftar di data MCC pengunjung,” ujar supervisor MCC Tias.

Untuk itu segera daftarkan menjadi member MCC karena banyak sekali benefit yang bisa dirasakan. Seperti potongan diskon di beberapa merchant di Kota Pontianak yang sudah melakukan kerja sama dengan Matahari dan juga informasi acara atau promo yang sedang berlangsung. “Jadi tunggu apalagi segera datang dan berbelanja di Matahari Ayani Megamal Pontianak,” pungkasnya. (bar/biz)

KSI di Ketapang Kembali Dinilai

FOTO SEREMONI

C

mumkan dan menginformasikan tentang pelaksanaan pos minum obat. Penyuluhan atau pengumuman berisi tentang: waktu pelaksanaan, lokasi pelayanan, keuntungan dan kerugian setiap penduduk minum obat pencegahan massal filariasis secara serentak.

Masyarakat juga diingatkan agar datang dan minum obat di Pos Minum obat serta meneruskan minum obat yang sama sekali

MENYANYI: Karyawan Matahari Ayani Megamal Pontianak menyanyikan mars toko, yang merupakan kegiatan pagi hari sebelum buka.

SIMBOLIS: Junaidi mengalungkan tanda peserta secara simbolis, didampingi Kabid Diklat Kader dan Manajemen Pemerintahan Medya Yanuar.

publik pada saat ini tentunya sangat dibutuhkan oleh aparatur pemerintah daerah khususnya dalam mengimplementasikan otonomi daerah,” demikian diungkapkan Kepala Bandiklat Kalbar, Junaidi sekaligus membuka Diklat Analisis Kebijakan Publik yang diselenggarakan pihaknya di aula kantornya di Pontianak, kemarin. Diklat berakhir 18 September 2015.

Dikatakan Junaidi, dengan bekal

IST

KAKI GAJAH: Kasus kaki gajah atau filariasis di Kabupaten Kubu Raya.

Essential Promo di Matahari Ayani Megamal

Diklat Analisis Kebijakan Publik

PESERTA diikuti 30 orang yang merupakan pejabat struktural eselon IV di lingkungan Pemprov Kalbar dengan rincian setiap SKPD diikuti masing-masing 1 orang yakni Sekretariat DPRD, Disdikbud, Dinkes, Dinsos, Disnakertrans, Dishubkominfo, Disparekraf, Dinas PU, Disperindag, Distan TPH, Disnakkeswan, Disbun, Dishut, DKP, Distamben, Dispenda, Diskop UMKM, Bappeda, Bakesbangpol dan Linmas, BLHD, BPMPTSP, BPPDT, BKPP, BPP, BPMPD, Dispora, BPBD, Satpol PP, Biro Hukum dan BiroAdministrasi Pemerintahan. Tenaga pengajar dari Widyaiswara Bandiklat Kalbar dan Widyaiswara dari Badan Pengembangan SDM Kemendagri RI. “Kebijakan publik sebagai suatu disiplin ilmu tersendiri pada dasarnya sangat dibutuhkan dalam menentukan arah umum yang harus ditempuh untuk mengelola isu-isu yang ada di tengah masyarakat. Dengan demikian, kemampuan analisis kebijakan

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

Y

K

“Untuk mendorong penilaian GSI perlu dilaksanakan berbagai upaya termasuk penilaian. Penilaian dilaksanakan antara lain untuk mengetahui keberhasilan pelaksanaan GSI terutama di tingkat kecamatan, dengan adanya penilaian diharapkan peran pembinaan dan fasilitasi kabupaten/kota menjadi lebih optimal,” ungkapnya.

Sebagaimanatahun-tahunsebelumnya, penyelenggaraan lomba ini diharapkan menjadi stimulator kepada masyarakat untuk terlibat aktif dalam GSI. Ajang lomba KSI dapat memberikan kontribusi melalui adanya data jumlah kematian ibu karena hamil, melahirkan dan nifas serta data kematian bayi pada setiap daerah, dimana dapat menjadi bahan evaluasi sejauhmana tingkat keberhasilan pelaksanaan GSI di setiap daerah sekaligus mengetahui berbagai hambatan sehingga dapat dicarikan upaya untuk mengatasinya.

“Kualitas pelaksanaan KSI di Ketapang menurut catatan kami sejak 2011 sampai dengan 2014 mengalami fase pasang surut

dimana kualitas pelaksanaan masih belum menunjukkan peningkatan yang konsisten. Hal ini tentu menjadi perhatian kita semua. Sebenarnya, kami sangat berharap kecamatan yang telah berhasil menjadi yang terbaik untuk dapat mempertahankan keberhasilan dan terus meningkatkan serta menularkan prestasi ini kepada kecamatan-kecamatan lainnya sehingga tujuan utama dari lomba ini yakni mewujudkan peran serta dan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat untuk mensejahterakan masyarakat Indonesia dengan menurunkan angka kematian ibu dan bayi dapat tercapai,” ungkap Idil.

Adapun unsur Tim Penilai Lomba KSI berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kalbar Nomor 150/ BP3AKB/2014 tentang Pembentukan Kelompok Kerja Tetap GSI dan Tim Penilai KSI Tingkat Provinsi Kalbar pada 6 Februari 2014 untuk Ketapang terdiri dari BP3AKB Kalbar, Dinas Kesehatan Kalbar, Biro Kesejahteraan Sosial Sekda Kalbar dan BKKBN Perwakilan Kalbar.(d5/ser)

15

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

C

M

Y

K

16

kubu raya

Ajak Percepat Pembangunan

idul adha Pantau Kelayakan Hewan Kurban Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kubu Raya, Gandhi Stayagraha memastikan saat ini jumlah ternak seperti sapi dan kambing di Kubu Raya mencukupi kebutuhan masyarakat s e t e mp at u ntu k melakukan kurban pada perayaan Idul Adha mendatang.

“Total jumlah hewan kurban secara keseluruhan saya belum Gandhi S tahu secara detail, yang pasti, sebelum dikurbankan setiap ternak akan kami periksa terlebih dahulu tentang kondisi kesehatan atau kelayakannya. Semuanya itu akan dilakukan oleh tim yang telah kami bentuk bersama pihak terkait lainnya,” kata Gandhi.

Secara umum setiap kecamatan di Kubu Raya mempunyai peternak, namun kecamatan penghasil ternak terbesar di Kubu Raya terdapat di Kecamatan Sungai Raya, Sungai Ambawang, Rasau Jaya dan Sungai Kakap. Kendati mengaku telah membentuk tim untuk mengawasi setiap hewan kurban, namun Ghandi tetap mengimbau setiap warga Kubu Raya untuk lebih hari-hati dan teliti dalam membeli hewan yang akan untuk dikurbankan. “Selain harus mengetahui asal hewan kurban, masyarakat juga harus tahu tentang kondisi hewan yang akan di kurbankan jangan sampai nantinya tidak layak untuk dikonsumsi lantaran memiliki penyakit,” paparnya.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat juga telah mewajibkan setiap kabupaten/kota di Kalbar membentuk tim termasuk Kubu Raya untuk mengawasi kondisi setiap hewan yang akan di kurbankan.

Dinas Pertanian dan Peternakan Kubu Raya saat ini juga telah menyediakan dua dokter hewan untuk turut membantu memeriksa kesahatan hewan kurban sebelum dilakukan pemotongan. “Sebelum dilakukan pemotongan nantinya selain tim dari internal Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, kami juga akan di back up oleh tim dari pemerintah provinsi,” jelasnya.

Jikasetelahdilakukanpemeriksaandittemukan ada hewan kurban yang tidak layak konsumsi maka tim yang telah dibentuk itu akan merekomendasikan untuk menolak hewan kurban tersebut untuk di potong. (ash)

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

Ashri/Pontianak Post

PEMERIKSAAN: Sebanyak 92 personil dari Satuan Detasemen Intel (Denintel) Kodam XII Tanjungpura dan Intel Kodim 1207/BS menjalani tes urine di aula Makodam XII Tanjungpura.

Personil Kodam Jalani Tes Urine KUBU RAYA--Sebanyak 92 personil dari Satuan Detasemen Intel (Denintel) Kodam XII Tanjungpura dan dan Intel Kodim 1207/BS Senin pagi (14/9) menjalani tes urine yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalimantan Barat bekerjasama dengan Kodam XII Tanjungpura di Makodam XII Tanjungpura.

Kepala Bagian Pencegahan Daya Masyarakat, Isnawati mengatakan tes urine tersebut dilakukan secara mendadak oleh pihak Kodam XII Tanjungpura.

“Tes urine yang dilakukan secara mendadak ini patut menjadi contoh, karena salah satu tujuan dari kegaitan ini yakni ingin membuktikan kepada masyarakat luas bahwa TNI juga sebagai aparatnya ingin tetap bersih dari Narkoba dan sejenisnya,” kata Isnawati.

Untuk hasil tes urine tersebut akan disampaikan langsung kepada Asintel Kasdam XII Tanjungpura. “Soal hasilnya nanti yang pasti saya tidak akan ikut campur dalam memutuskan hasil dari tes urinee tersebut,” katanya.

Namun jika ada personil yang diduga positif menggunakan Narkoba akan dilakukan tes urinee ulang, dan hasil yang kedua diserahkan kepada Asintel.

Sementara itu Asisten Intelijen Kasdam XII Tanjungpura, Kolonel CZI Ahmad Rizal R, melalui Pabandyasinteldam XII Tanjungpura, Mayor Kav Jami`an, mengatakan aparatur negara, termasuk komuniti intel harus bersih dari penyalahgunaan narkoba dan minuman keras.

Tidak hanya sebatas memastikan anggotanya bersih dari

C

M

Y

K

Narkoba, pentingnya dilakukan tes urine lantaran tantangan tugas dalam waktu dekat dinilai lebih berat yakni terkat dengan adanya penyelenggaraan pemilihan Kepala Daerah secara serentak di Kalbar.

“Agar proses pengawalan hingga pengamaan saat Pilkada serentak berjalan aman dan lancar, maka seluruh aptel diiwajibkan mengikuti tes urine sehingga bisa menjalankan tugas dan tanggung jawabnya secara optimal,” paparnya Asintel Kasdam juga mengingatkan, setiap pelaksanaan tugas bagi aparat intel diwajibkan untuk melakukan lapor cepat, terkait dengan tugas apapun dan dimanapun bertugas, dan hindari pelanggaran sekecil apapun. “Bagi aparat intel dalam pelaksanaan tugasnya harus bebas dari Narkoba,” tegasnya. (ash)

KUBU RAYA – Disela-sela aktivitasnya Bupati Kubu Raya, Rusman Ali menyempatkan diri untuk mengikuti kegiatan haul Raja Kubu yang ke 227 di Kecamatan Kubu, Minggu (13/9). Kedatangan orang nomor satu di pemerintahan Kubu Raya itu disambut antusias warga setempat. Betapa tidak selain turut menghadiri kegiatan haul, kegiatan tersebut dijadikan salah satu sarana bagi warga Kecamatan Kubu menyampaikan keluh kesah tentang persoalan di kecamatan setempat.

“Saat ini Pemerintah Kubu Raya tengah berupaya maksimal untuk mempercepat pembangunan di kabupaten ini, karenanya saya berharap ada dukungan penuh dari masyarakat agar proses pembangunan ini bisa berjalan lancar sesuai dengan target yang telah ditentukan,” kata RusmanAlidisela-selakegiatan

Haul Raja Kubu ke 227 itu.

Tidak hanya meminta dukungan penuh, dikesempatan yang sama, Rusman Ali juga mengimbau agar masyarakat Kubu Raya bisa berperan aktif untuk menjaga kelestarian hasil pembangunan yang telah dilakukan pemerintah. Dia mencotohkan situs sejarah kerajaan Kubu yang sudah dibangun menggunakan uang negara agar dirawat dan dijaga agar tetap lestari.

“Kalau memang kita jeli, potensi situs sejarah ini bisa dijadikan salahg satu potensi wisata bagi orang luar agar mau bertandang ke Kubu Raya. Agar potensi ini bisa digali perlu dukungan dan ide-ide segar dari masyarakat untuk memoles suasana lingkunga sekitar situs sejarah Kerajaan Kubu agar lebih menarik dan mampu mengundang orang luar untuk datang,” ungkapnya. (ash)

Mempawah

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

PEMBANGUNAN

Pasar Dua Lantai MEMASUKI pekan pertama September 2015 ini, roda pembangunan khususnya di Sungai Pinyuh komplek terlihat kembali bergerak. Kali ini pembangunan pasar tradisional yang tak jauh dari Vihara Sungai Pinyuh.

Bahkan, kantor Badan Pemadam ApI Sungai Pinyuh (BPASP) sudah rata dengan tanah.

Saat ini pun pekerja sudah mulai terlihat menanam tiang-tiang beton sebagai pondasi bangunan dua tingkat (berlantai-red).

Namun sayangnya, proyek itu belum dipasang papan nama. Kadis Perindagkop UKM dan Tamben saat dihubungi sedang berada di Jakarta bersama H Ibnu Idham menghadiri pertemuan dengan Kementerian Perdagangan terkait pembangunan pasar tradisional dan pasar sayur sungai Pinyuh itu.

Terkait proyek pasar sayur ini, banyak kalangan pedagang kaki lima berharap pola penempatana mereka jangan asal asalan saja.

“Harus sesuai data. Sebab data awal dengan data sekarang berbeda karena banyaknya tambahan pedagang yang baru karena sistim pemecahan,” kata beberapa pedagang.

Pantauan di lapangan, bangunan sementara pasar sayur yang dibuat di komplek pasar ikan hingga kini tidak satupun terisi.

Pedagang sayur dan ikan, santan kelapa dan rempah rempah memilih mendirikan kiosklios sepanjang jalur jalan Gang Usaha dan jalan Gusti Palembang hingga depan TK Kartini.

Selain mempersempit jalan masuk bagi pemilik. kendaraan roda empat bagi warga sekitarnya. Sementara jumlah pedagang sayur terlihat malah bertambah.

Itu terlihat di sepanjang jalan komplek Pasar Laut di kiri kanan jalan sudah kembali marak lapak-lapak PKL. Tidak adanya penertiban oleh Sat Pol PP selama ini, membuat kesemerautan kembali terjadi.

Beberapa pedagang sayur justru mengkhawatirkan, kalau dampak dari penambahan jumlah pedagang sayur itu, kios dua lantai yang nantinya dibangun bakalan tidak memadai. Terlebih, jika bagi pedagang yang kebagian berjualan di lantai atas enggan menempati dan kembali menggelar dagangannya sepanjang jalan.

“Kios itu sebaiknya didata dan jangan ada yang sistem pindah tangan alias dijual kepada pedagang lain sehingga hak guna kios untuk pedagang itu ada yang diperjualbelikan,” pinta pedagang. (ham)

Gelar Pembekalan Intelijen MEMPAWAH- Sebanyak 100 bintara Intel Kodam XII Tanjungpura, mengikuti kegiatan pembekalan dan penajaman pengetahuan dasar intelijen yang dilaksanakan di Markas Batalyon Infanteri (Mayonif ) 643/Wanara Sakti Anjongan, 11-22 September.

Dimulainya kegiatan tersebut ditandai dengan upacara yang dipimpin Asintel Kodam XII/Tpr, Kolonel CZI Ahmad Rizal,S.Sos, SH. Pangdam XII/Tpr, Mayjen Toto Rinanto S, dalam amanat yang

dibacakan Asinstel Ahmad Rizal menjelaskan tujuan dari kegiatan ini tak lain adalah memberikan bekal pengetahuan dasar intelijen bagi personil bintara intelijen guna mendukung keberhasilan tugas dalam mengantisipasi segala bentuk ancaman yang mungkin muncul di wilayah Kodam XII/Tpr. “Pengetahuan dasar itu penting bagi kalian untuk diketahui, karena dengan pengetahuan tersebut setidaknya kalian mempu-

nyai bekal dalam mendukung kegiatan tugas.

Oleh karena itu, manfaatkan waktu yang ada sebaik-baiknya sehingga harapan kedepan kalian mampu mengemban tugas dengan baik,” kata Panglima.

Lebih lanjut Panglima menegaskan bahwa setiap prajurit TNI Angkatan Darat merupakan insan intelijen yang harus memiliki kepekaan dan kepedulian terhadap lingkungan. Kepekaan tersebut, menurut Panglima akan timbul manakala prajurit selalu

peduli terhadap perkembangan situasi yang ada.

“Disamping itu, setiap prajurit terutama aparat intelijen harus mampu berperan sebagai pengumpul keterangan atau jaring intelijen formal yang memiliki tanggung jawab untuk melaporkan setiap perkembangan situasi yang terjadi di lingkungannya. Dengan demikian, keterangan yang diperoleh dapat menjadi bahan pengambil keputusan,” ujarnya.

Terkait dengan lingkungan intelijen pada kehidu-

pan b erne gara yang tak terlepas dari adanya ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan atau ATHG, maka aparat intelijen dituntut memiliki kemampuan, yaitu penyelidikan, pengamanan, dan penggalangan.

“Selain itu, aparat intelijen juga dituntut pro aktif dan mampu mencermati setiap fenomena yang terjadi, mampu membuat prediksi ancaman melalui analisis yang tajam dan terus menerus,” ucap Panglima. (wah)

Komitmen Sekolah Sukseskan P4GN

ISTIMEWA

TES URINE: Para siswa SMP Negeri 2 Mempawah Timur sedang menjalani tes urine

MEMPAWAH- Upaya Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Mem-

pawah menggalakan program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan

MUI Imbau Salat Istisqa’ MEMPAWAH - Kekeringan dan Kabut asap akibat kebakaran hutan yang melanda wilayah Kalimantan Barat dan Kabupaten Mempawah pada khususnya, memicu keprihatinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Mempawah dan juga Bupati Mempawah, Drs. H. Ria Norsan, MM, MH. Dalam safari fajar yang berlangsung di Masjid Fatinul Muslimin, Desa Antibar, Jumat (11/9), MUI Kabupaten Mempawah mengimbau seluruh umat muslim agar melaksanakan Shalat Istisqa’ yang dapat diselenggarakan di tiap-tiap masjid. Shalat ini pelaksanaannya dua rakaat seperti Salat Ied di tempat terbuka diiringi khutbaah khusus yang diakhiri dengan doa khusus Istisqa’.

Pengurus MUI Kabupaten

17

Salat Istisqa’ dalam rangka memohon pertolongan Allah SWT agar segera menurunkan hujan dan menyudahi bencana asap, kebakaran lahan dan hutan yang melanda daerah kita.

Mempawah, Ustaz Alfan Hadi, S.Pd.I, menjelaskan, pihaknya sudah menyebarkan surat imbauan ke seluruh pengurus masjid agar dapat mempra-

karsai dilaksanakannya Shalat Istisqa’ di tempat masingmasing. Surat edaran itu juga memuat tata cara dan doa-doa yang akan dipanjatkan kepada Allah SWT. “Salat Istisqa’ dalam rangka memohon pertolongan Allah SWT agar segera menurunkan hujan dan menyudahi bencana asap, kebakaran lahan dan hutan yang melanda daerah kita. Kami juga mengajak umat untuk banyak beristighfar, puasa sunat, berdoa dan amal sholeh lainnya,” ungkap Alfan Hadi.

Sementara itu, Bupati Ria Norsan dalam sambutannya, mengaku prihatin dengan kabut asap akibat kebakaran hutan dan kekeringan yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Mempawah.

Bupati juga mengajak seluruh umat muslim untuk senantiasa beristighfar dan segera beramai-ramai Salat Istisqa’ seperti yang telah dianjurkan MUI. “Dan selalu kepala daerah, saya mengingatkan agar masyarakat jangan pernah membakar lahan atau hutan, apalagi dengan alasan untuk membuka lahan. Jika itu dilakukan, kita pemerintah daerah bersama aparat kepolisian dan TNI tak ragu untuk menindak tegas,” ujarnya.

Bupati juga meminta laporan masyarakat apabila di lingkungannya ditemukan titik api maupun ada oknum yang membakar lahan. “Laporan yang cepat membuat kita dapat segera bertindak untuk memadamkannya,” imbuh bupati. (wah)

C

M

Y

K

dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) disambut baik dilingkungan sekolah.

Bahkan, pihak sekolah menegaskan komitmennya untuk mendukung dan mensukseskan gerakan nasional itu.

“Program P4GN yang dilaksanakan BNN merupakan langkah strategis untuk mendeteksi dini jaringan narkotika di masyarakat khususnya lingkungan sekolah. Karenanya, kami sangat mendukung dan siap mensukseskan gerakan program P4GN ini,” tegas Kepala Sekolah (Kepsek) SMP Negeri 2 Mempawah Timur, Suherman, S.Pd disela-sela sosialisasi program P4GN BNN Mempawah, Senin (14/9).

Apalagi, menurut Suherman, sekolah menjadi salah satu sasaran strategis bagi para pengedar oknum pengedar barang haram itu untuk menjual produknya. Mengingat, para siswa masih berusia muda hingga mudah terpengaruh dan terjerumus pada penggunaan barang terlarang itu.

“Makanya sangat tepat jika program P4GN ini menyasar pada lingkungan sekolah. Sehingga, memberikan wawasan bagi siswa tentang dampak negatif serta bahaya penggunaan narkoba. Melalui sosialisasi P4GN, siswa mampu mengenali ciri-ciri narkoba dan menjauhinya agar tidak terjebak,” pendapatnya.

Dalam kesempatan itu, BNN Mem-

pawah tidak hanya melakukan sosialisasi program P4GN melainkan juga melakukan tes urine terhadap siswa SMP Negeri 2 Mempawah Timur. Sebanyak 50 orang siswa dari kelas VII, VIII dan IX dipilih secara acak untuk menjalani tes. Hasilnya, para siswa negatif narkoba.

“Kami lega, karena hasil tes urine para siswa dinyatakan negatif. Artinya, para siswa SMP Negeri 2 Mempawah Timur bebas dari narkoba. Kedepan, kami akan terus melakukan kontrol dan pengawasan agar para siswa tidak ada yang terjerumus dalam penggunaan narkoba,” tegasnya mengakhiri.

Sementara itu, Kepala BNN Mempawah, Abdul Haris Daulay, SH menerangkan kegiatan yang dilaksanakan jajarannya dilingkungan sekolah sebagai upaya deteksi dini terhadap penyalahgunaan narkotika di masyarakat. Untuk dilingkungan sekolah, tindakan serupa sudah sering dilakukan pihaknya sejak beberapa tahun silam.

“Melalui kegiatan ini, kami berharap tidak ada lagi generasi muda di Kabupaten Mempawah yang terjerumus dalam peredaran dan penyalahgunaan narkotika. Sebab, penggunaan narkotika hanya akan merusak masa depan dan menimbulkan kesengsaraan,” pungkasnya. (wah/*)

18

singkawang

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

haornas Dijadwalkan Hingga Oktober

Sejak 12 September hingga akhir Oktober 2015 mendatang, berbagai even olah raga bertajuk Singkawang Sport Festival 2015 dilaksanakan oleh Komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Kota Singkawang dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional dan HUT Pemkot Singkawang ke 14.

Ketua KONI Singkawang, Andi Syarif mengatakan sepuluh kejuaraan olah raga yang dilaksanakan secara terus menerus dalam dua bulan ini. Selain membangkitkan gairah olah raga kepada masyarakat. Juga untuk mengundang tingkat kunjungan di Kota Singkawang.

“Bidang olah raga juga bisa dijadikan kegiatan yang sifatnya mendatangkan tingkat kunjungan agar masyarakat luar Singkawang datang ke kota ini,” kata Andi Syarif.

Sebagai pembuka, digelar kejuaraan Auto Show Modifikasi se-Kalbar. Pada kejuaraan ini, seluruh peserta berkeliling Singkawang. Kemudian diisi dengan lomba fotogenik se-Kalbar.

Nantinya atau tepatnya pada akhir September, juga akan digelar jalan santai dengan beraneka doorprize. Sebelumnya, pada Awal September Binaragawan Ade Ray datang ke Singkawang.

Ini juga merupakan rangkaian dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional di Singkawang.

Berbagai olah raga yang dilaksanakan, yakni kejuaraan daerah motoprix seri 2 dan auto show modifikasi se Kalimantan Barat yang digelar 12-13 September. Kejuaraan futsal antar club se Kota Singkawang pada 19 September - 16 Oktober. Kemudian kejuaraan basket antar pelajar (12-19 September).

KONI juga menggelar kejuaraan panjat tebing se Kota Singkawang (9-11 Oktober), Kejuaraan biliar se Singkawang, Bengkayang dan Sambas (Singbebas 3-4 Oktober), Kejuaraan badminton antar club se Kota Singkawang (17-22 September), Kejuaraan tenis lapangan antar club se Kota Singkawang (16-18 Oktober), Kejuaraan bola voli pelajar se Kota Singkawang (3-10 Oktober), kejuaraan catur antar pelajar se Kota Singkawang (25-27 Oktober) dan kejuaraan tenis meja NPC se Kalbar (17- 18 Oktober).

Kejuaraan Basket, digelar di Gedung STIE Singkawang. Biliar, akan digelar di samping Graha Telkomsel Jalan Diponegoro, Panjat Tebing digelar di samping Stadion Kridasana.

Tenis Meja NPC di lapangan tenis simpang empat Sekip Lama. Kejuaraan Catur, digelar di Aula SMPN 4 Singkawang. Voli digelar di Mess Daerah Singkawang. Sedangkan untuk Futsal, rencananya dilaksanakan di Lapangan Pelangi. (fah)

pendidikan Data Anak Tak Sekolah Para Ketua RT, Lurah serta kecamatan diharapkan segera melaporkan ke Dinas Pendidikan jika mendapati warganya yang tidak mampu namun masih ingin melanjutkan sekolah. Terutama sekali anak-anak lulusan SMP yang tidak bisa melanjutkan ke jenjang SMA. “Silahkan sampaikan data atau orang tua langsung datang ke Bidang Pendidikan Menengah (Dikmen) jika ada lulusan SMP dari keluarga tidak mampu yang tidak melanjutkan jenjang SMA,” kata Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan Kota Singkawang, Asmadi.

Kemudian juga bagi lulusan SMA yang ingin melanjutkan kuliah. Jika benar-benar tidak mampu, bisa diupayakan untuk masuk ke Akademi Komunitas khususnya jurusan teknologi pengolahan hasil pertanian. “Kita punya Akademi Komunitas, kalau tidak mampu bisa diupayakan agar bisa masuk,” katanya. Selain bantuan bisa saja berupa pengurangan biaya.

Bisa saja dari pemerintah atau sekolah mencarikan orang tua asuh. “Intinya kita tidak mau ada anak tidak sekolah gara-gara ketidakmampuan masalah pembiayaan,” katanya.(fah)

JELANG HUT TNI: Pemeriksaan dilakukan Polisi Militer dalam Pekan Disiplin dalam rangka HUT ke 70 TNI dilaksanakan di Sakok.

OZY/Pontianak Post

Subdenpom Razia Disiplin Prajurit SINGKAWANG- Memperingati HUT TNI ke 70. Sub Detasemen Polisi Militer (subdenpom) XII/1-1 SKW menggelar Pekan Disiplin yang bertujuan menjaga kedisiplinan dan ketertiban anggota TNI yang bertugas di kota ini. Komandan (subdenpom) XII/1-1 SKW, Lettu CPM M Ardiansyah mengatakan dalam Pekan Disiplin yang dilaksanakan.

Kegiatan penertiban dilakukan, di antaranya kelengkapan pakaian dan kerapian anggota, perlengkapan kendaraan bermotor, razia di tempat hiburan malam, termasuk penertiban atribut TNI yang dikenakan

masyarakat.

“Penegakan disiplin ini dalam rangka menyambut HUT TNI ke 70. Selain itu berupaya mensosialisasikan dan menjaga serta menegakkan disiplin kepada seluruh anggota TNI yang bertugas di wilayah Singkawang,”kata M Ardiansyah, Senin (14/9). Tindakan yang dilakukan, langkah preventif hingga pemberian sanksi.Langkah preventif yang dilaksanakan, diantaranya dengan mendatangi markas Kesatriaan atau kesatuan TNI yang ada.

“Kita juga mendatangi markas kesatuan, untuk memberikan imbauan

terkait kelengkapan kendaraan bermotor serta lainnya. Kita juga berkoordinasi dengan Dispenda agar bisa mendatangkan mobil Samsat keliling untuk memberikan kemudahan bagi anggota untuk membayar pajak kendaraan ditengah kesibukannya,” katanya.

Dalam pekan disiplin, memang difokuskan pada pasukan TNI Angkatan Darat. Namun pihaknya juga sekaligus memberikan penjelasan kepada masyarakat jika ditemukan menggunakan atribut TNI. “Kita memberikan pemahaman

24 Tim Ramaikan Liga Basket SINGKAWANG- Ratusan pelajar pendukung tim basket SMK Panca Karsa Pinyuh dan St Ignatius memenuhi Gedung Serba Guna STIE Mulia Singkawang, Sabtu (12/9). Kedatangan mereka untuk memberikan dukungan kepada kedua tim yang bertemu dalam laga pembuka Liga Basket Pelajar Cup 2015.

Liga basket tingkat pelajar yang diikuti 24 tim dari Singkawang, Bengkayang, Sambas serta Mempawah itu dibuka secara resmi oleh Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Singkawang, Andi Syarif. Kegiatan yang digelar 12-19 September ini dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional dan HUT Pemkot Singkawang ke-14.

Plt Asisten Adum Setda Kota Singkawang, Titin Windarti menyatakan kepada seluruh tim peserta. Untuk tetap maju, meskipun dalam pertandingan nanti dinyatakan kalah. Kemudian tidak berbangga jika dinyatakan pemenang. “Teruslah bersemangat, yang kalah jangan berkecil hati, dan yang menang jangan merasa tinggi hati,” kata Titin.

Ajang ini, sebutnya, menjadi pererat tali persaudaraan antar pelajar yang ada di Kota Singkawang dan sekitarnya. “Semoga melalui kegiatan ini, dapat mempererat tali persaudaraan antar pelajar,” katanya. Ketua KONI Kota Singkawang, Andi Syarif mengatakan dulu, kota ini memiliki pemain basket yang cukup disegani.

Sehingga dengan dilaksanakan even-even seperti ini, Singkawang bisa kembali melahirkan pemainpemain basket terbaik.

“Dulu, Singkawang memiliki pemain Basket yang cukup disegani. Saya berharap kepada

OZY/Pontianak Post

AKSI: Ketua Koni Singkawang Andi Syarif melihat aksi pemain basket sebelum pertandingan perdana liga basket pelajar 2015.

pelajar-pelajar bisa mengulang memori lama itu,” katanya. Melalui liga basket pelajar seperti inilah, bisa menjadi salah satu ajang memotivasi agar pencinta basket di Singkawang terus berlatih mengasah kemampuan basket. “KONI, akan mensuport untuk selalu menyelenggarakan kegiatan seperti ini,” katanya.

Permasalahan yang juga dihadapi sekarang ini. Di Kota Singkawang sangat minim untuk pelatih dan wasit Basket. “Selain ajang perlombaan, kita melalui bidang oleh raga basket, akan fokus juga melaksanakan pelatihan-pelatihan khusus pelatih dan wasit,” katanya. Andi menyebutkan jumlah tim peserta dalam Liga Basket Pelajar 2015, menunjukkan pencinta olah raga basket di Kota Singkawang luar biasa. “Jumlah ini menunjukkan perkembangan olah raga basket di Singkawang yang sangat luar biasa,” katanya.

Melihat fenomena ini, dirinya meminta kepada Pengcab Basket.

Ke depannya lebih sering lagi melaksanakan even seperti ini.

“Berkoordinasilah dengan KONI,

C

M

Y

K

untuk ke depannya sering menggelar perlombaan seperti ini,” katanya. Tak lupa, Andi juga mengajak kepada peserta yang terdiri dari kalangan pelajar. Dalam kegiatan ini dijadikan ajang saling mengenal, saling mengasah keterampilan, saling mengintip bagaimana strategi, cara atau teknik bermain Basket yang baik.

“Kepada para pendukung, untuk selalu menjaga ketertiban. Jangan saling ejek mengejek sehingga menimbulkan provokasi, dan lainlain, sehingga basket merupakan olah raga yang enak ditonton,” katanya.(fah)

kepada masyarakat jika ditemukan menggunakan atribut TNI selama pekan disiplin dilakukan,” katanya.

Sebelum digelar Pekan Disiplin ke kesatuan TNI yang ada di Singkawang.

Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Komando Atas dan juga seluruh satuan TNI yang ada. Dengan harapan, jika ada oknum Prajurit TNI yang kedapatan melanggar, maka akan diserahkan kepada kesatuannya masing-masing.

Kemudian akan dikenakan Sanksi sesuai peraturan jika ditemukan pelanggaran yang mengarah ke ranah pidana.(fah)

Sedih Perwakilan Pemkot Absen

SINGKAWANG- Dewan Penasehat PGRI Cabang Kota Singkawang, Bambang Sri Seramto merasa prihatin terkait tidak adanya pihak eksekutif yang bisa menghadiri pembukaan Pelatihan Penguatan Organisasi Pengurus Cabang PGRI se Kota Singkawang yang dilaksanakan kerja sama PGRI dan Education Internastional Consortium Project 2015, di Hotel Dangau Minggu (13/9).

“Ketua PGRI Cabang Kota Singkawang sudah berupaya untuk mengundang unsur Pemkot untuk bisa hadir dalam pembukaan ini. Tapi tidak bisa tembus, ini membuat saya sedih,” kata Bambang, saat memberikan sambutan di kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan yang dilaksanakan ini sangatlah penting bahkan ini bukan lagi kelas nasional tapi internasional. “Jangan sampai ini menimbulkan anggapan, bahwa PGRI tidak memiliki arti,” katanya.

Meski demikian, pihaknya tetap mengharap kepada seluruh anggota PGRI yang hadir. Bisa mengikuti pelatihan dengan serius, agar pengetahuan meningkat dalam mengembangkan organisasi ini ke depannya. “Selain “tumpahan salok”, diharapkan setelah mengikuti kegiatan ini, bisa lebih berbenah diri untuk memajukan PGRI,” katanya.

Ketua PGRI Kota Singkawang, Jaka Kelana dalam sambutannya menyebutkan sebelum dilaksanakan kegiatan. Telah menyampaikan pemberitahuan kepada Wali Kota Singkawang. Berhubung Walikota sudah memiliki acara yakni memenuhi undangan sebagai salah satu pembicara dalam kegiatan seminar di Universitas Gajah Mada (UGM) Jogjakarta, sehingga tidak bisa hadir. Lantas pihaknya berharap ada perwakilan yang bisa hadir.

“Sampai dengan pelaksanaan kegiatan, memang tidak dihadiri pihak eksekutif. Hanya unsur legislatif yang hadir saat pembukaan,” katanya.(fah)

ANEKA

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

Bongkar Jaringan Narkoba Sambungan dari halaman 13

Alhasil, polisi pun mengamankan seorang laki-laki berinisial I yang diketahui sedang mengantarkan barang berupa narkoba kepada seseorang di Jalan Selayar, Kota Baru, Pontianak Selatan.

Tersangka I ditangkap bersama seorang perempuan berinisial L saat sedang menunggu orang yang memesan barang tersebut.

Dari tangan tersagka I, polisi mengamankan barang bukti berupa sabu seberat 121,39 gram yang dibungkus dalam plastik hitam.

Dari hasil introgasi sementara, tersangka mengaku masih menyimpan narkoba jenis sabu sebesar 375,48 gram yang disimpannya di rumah di Jalan Komyos Sudarso Pontianak Barat. “Menurut pengakuan tersangka, barang bukti ini

berasal dari seorang lakilaki berinisial SS. Sedang sabu seberat 121,39 gram ini akan diantarkan kepada seseorang dan jika barang sudah sampai maka akan diberikan upah Rp1 juta,” katanya. Dari hasil pengungkapan jaringan narkoba ini, lanjut Sigit, tidak menutup kemungkinan barang tersebut berasal dari Malaysia. “Ini akan terus kami kembangkan. Karena memang tidak

menutup kemungkinan, barang itu dari sana (Malaysia),” pungkasnya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kedua tersangka dijerat dengan pasal 114 ayat 2, atau pasal 112 ayat 2 atau pasal 115 ayat 1 Undang Undang No. 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman minimal enam tahun dan maksimal hukuman mati atau seumur hidup. (arf)

korban bersama SB didalam kamar,” lanjutnya.

Belum lama MM dan KR keluar dari kamar, anggota Resmob Polda Kalbar mengetuk pintu kamar dan diketahui keduanya hampir melakukan perbuatan tak senonoh. Karena ketangkap tangan, akhirnya pelaku dan korban kita giring ke Mapolda Kalbar untuk diproses lebih lanjut.

“Saat ini kasusnya sedang ditangani Subdit IV Renata,” jelasnya.

Berdasarkan keterangan sementara dari hasil pemeriksaan korban, kata Supriadi, transaksi seks yang dilakukan korban bukan yang pertama kali. Diakui korban, sebelumnya pernah melakukan hal serupa.

“Untuk saat ini posisi FR sebagai korban. Sementara tiga pelaku lainnya resmi kami tahan,” tambahnya.

Untuk tersangka MM dan KR secepatnya diamankan oleh anggota Polda Kalbar tak jauh dari hotel tersebut. Atas perbuatannya itu,

tersangka KR akan dikenai pasal 88 UU Nomor 35 tahun 2014 dengan.

“Sementara itu, untuk tersangka MM dan SB dikenai pasal 88 UU Nomor 35 tahun 2014 Jo Pasal 56 KUHP dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun dan maksimal 10 tahun dengan denda Rp5 miliar,” kata Supriadi.

Kasus perdagangan orang dan eksploitasi seks di bawah umur bukan ini bukan yang pertama kali. Sebelumnya Polda Kalbar bersama Unit PPA Polresta Pontianak juga mengamankan beberapa pelaku dari praktik prostitusi anak dibawah umur.

Pada Februari 2015, jajaran Kepolisian Daerah Kalimantan Barat membongkar sindikat jaringan prostitusi anak di bawah umur yang melibatkan seorang pelajar yang masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP).

Terbongkarnya sindikat bisnis “lendir” di Pontianak ini menyusul adanya laporan dari masyarakat yang

salah satu anggota keluarganya menjadi korban perdagangan orang di sebuah panti pijit di Kota Pontianak.

Pelaku berinisial M, remaja 14 tahun yang kini duduk di bangku SMP. Atas beberapa fakta sosial yang terjadi di Kota Pontianak belakangan ini, Kapolda Kalbar Brigjen Arief Sulistyanto mengaku prihatin. Tak henti-hentinya, Arief semacam tak percaya apa yang sudah dilakukan oleh remaja usia 14 tahun tersebut.

Menurut Arief, pihaknya menaruh perhatian khusus dalam penanganan perkara prostitusi yang melibatkan anak di bawah umur tersebut. “Saya prihatin dengan apa yang sudah terjadi saat ini,” kataya.

Dikatakan Arief, dalam penanganan kasus tersebut tidak hanya dilakukan dengan pendekatan hukum semata, melainkan harus melibatkan banyak pihak agar kasus serupa tidak lagi terjadi di Pontianak. (arf)

“Upaya peningkatan kualitas ini juga harus diikuti dengan optimalisasi pengawasan, pengembangan pola pikir, dan budaya kerja pegawai,” kata Christiandy.

Optimalisasi tersebut dilakukan dengan berbagai program dan kegiatan seperti pelatihan dan bimbingan mental. Pemerintah Provinsi Kalbar juga menerapkan sistem penilaian

kinerja terukur.

“Khusus pengawasan, ada ketentuannya. Dalam aturan disebutkan pengawasan internal maupun eksternal.

Eksternal itu masyarakat, DPRD, dan ombudsman,” jelas Christiandy. Christiandy menuturkan saat ini raperda tentang penyelenggaraaan pelayanan publik sedang dibahas oleh dewan. Ia berharap dengan ditetapkan-

nya raperda menjadi perda capaian indeks kepuasan masyarakat bisa meningkat.

“Pelanggaran terhadap perda itu nantinya hanya dikenakan sanksi administrasi.

Kami tidak menutup peluang dikenakan sanksi lain, selain administrasi. Diharapkan ini dapat dibicarakan dalam rapat lanjutan antara tim eksekutif dan pansus DPRD,” ungkap Christiandy. (uni)

khawatirkan. Satu korban, Suji Syarbaini Ironi mengalami luka robek di kaki kanan dan sudah pulih. Sedangkan dua lainnya belum teridentifikasi namanya.

Keduanya masing-masing mengalami luka gores di pelipis dan tangan kanan.

Mereka hanya dirawat di kloter.

“Aktivitas calon haji asal Kota Pontianak keseluruhan berjalan lancar. Hanya saja ada trauma dari jemaah haji.

Khawatir sewaktu-waktu crane itu jatuh lagi,” ungkap Ernan, kemarin.

Ernan yang juga kerabat dari korban crane asal Sin-

tang, Rubiah, juga mendapatkan informasi dari keluarganya, Abu Hanifah yang berada di Mekah. Abu Hanifah merupakan ipar dari Rubiah.

“Bapak Abu Hanifah mengabarkan Alhamdulillah saat ini sudah melewati masa kritis,” jelas Ernan.

Ernan mengatakan saat mengganti perban Rubiah sudah dapat bergerak mengangkat tangan dan kakinya.

“Kondisinya sudah setengah sadar. Mohon doanya dari seluruh keluarga dan masyarakat di Kalbar. Semoga diberi kesembuhan,” kata Ernan. (uni)

Diduga Libatkan Calo Imigrasi Sambungan dari halaman 13

dan menanyakan apakah ada tamu yang mencari teman untuk berhubungan seks. Setelah melihat foto itu kemudian MM mendatangi rumah KR untuk melihat korban secara langsung.

Setelah dari rumah KR, kemudian MM mengirimkan foto korban kepada tersangka SB (tamu), lalu MM melakukan transaksi harga dengan SB dan menetapkan harga Rp1,5 juta untuk korban.

Merasa harga yang ditawar oleh SB cocok, kemudian MM memberitahukan KR agar membawa korban ke salah satu hotel yang ada di Jalan Gajah Mada pada hari Jumat 11 September sekitar pukul 18.00.

“Di kamar hotel itu, tersangka SB memberikan uang sebesar Rp1,4 juta kepada KR dan Rp300 ribu kepada MM sebagai upah untuk menghubungkan antara SB dan korban. Setelah itu, MM dan KR meninggalkan

Kategori Baik Sambungan dari halaman 13

Christiandy mengatakan untuk meningkatkan dan menjamin kualitas pelayanan publik itu perlu diatur penyelenggaraannya secara berkualitas, terintegrasi, dan berkesinambungan. Salah satu variabel penting dalam penentuan kualitas pelayanan publik adalah perubahan mental pegawai.

Korban Crane Masih Dirawat Sambungan dari halaman 13

Hanya saja kepalanya masih terasa pusing. Hingga saat ini Karyadi masih dalam perawatan.

“Petugas haji dari Kalbar juga sudah bertemu dan bisa berbicara dengan Karyadi,” ungkap Wildan.

Tiga korban lainnya, yang seluruhnya berasal dari Kota Pontianak juga sudah kembali ke maktab.

Mereka hanya mengalami luka lecet. “Salah satunya Suji Syarbaini Irono, sudah kembali ke maktab. Sebelumnya memang beliau sempat mendapat perawa-

tan di Balai Pengobatan Haji Indonesia,” kata Wildan.

Wildan menambahkan secara umum (selain korban crane) kondisi calon haji asal Kalbar cukup baik. Mereka mengikuti rangkaian ibadah haji dengan lancar. ”Sebelum ada peristiwa crane, memang ada yang sakit. Tetapi beberapa dan hanya keletihan saja. Alhamdulillah tidak sampai dirawat,” jelas Wildan.

Kasi Haji Kementerian Agama Kota Pontianak Ernan mengatakan, kondisi tiga jemaah haji asal Kota Pontianak yang menjadi korban crane tidak meng-

Saat pengerjaan itulah terjadi penyerapan anggaran. Ditargetkan pada akhir Desember semua proyek rampung.

Beberapa proyek yang

dilaksanakan pada tahun ini diantaranya pekerjaan konsultan identifikasi pulaupulau di Kalbar. Nantinya hasil identifikasi tersebut dipaparkan secara terbuka kepada masyarakat. Selain itu juga program jaring apung.

Simpan Sabu, Diganjar 5,5 Tahun BANJARMASIN – Yulianor nampaknya bakal lama mendekam di dalam penjara. Gara-gara sabu, akhirnya mengantarkannya ke balik jeruji besi. Dia ditangkap polisi di rumahnya di Jalan Barito Hilir, Telaga Biru, Banjarmasin Barat.

Dalam penggerebekan malam itu, polisi menemukan dua paket sabu, masingmasing seberat 0,27 gram dan 0,10 gram. Satu paket tersimpan dalam dompet yang ditaruh di belakang pintu rumah, dan satu paket lagi disimpan di saku jaket.

Guna memastikan serbuk kristal yang ditemukan

itu adalah narkotika, polisi mengirim sampel sabu ke Labkrim Polri Puslabfor Lab Forensik Cabang Surabaya.

Hasilnya positif mengandung Metamfetamina Golongan 1.

Yulianor mengaku kalau sabu tersebut dia beli dari sesorang bernama Anang.

Harga perpaketnya Rp 250 ribu.

Karena perbuatannya terbukti secara sah dan meyakinkan, menyimpan sabu Golongan 1 Bukan Tanaman, melanggar pasal 112 ayat (1) UU RI No 35 tahun 2009 tentang Narkoba, maka ketua majelis hakim PN

Banjarmasin, Femina Mustikawati SH yang menyidangnya menjatuhkan hukuman selama 5,5 tahun.

Yulianor yang dalam persidangan didampingi kuasa hukumnya, Iin Fitriyantie SH juga diberikan sanksi untuk membayar denda sebesar Rp 1 miliar subsider selama 6 bulan penjara.

Putusan yang dijatuhkan oleh majelis hakim tersebut masih lebih ringan jika dibandingkan dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Dina Helena SH, yang menuntut terdakwa supaya dihukum selama enam tahun. (gmp)

Kebakaran Lahan Ganggu Pasokan Listrik SAMPIT – Kebakaran lahan juga berdampak terhadap pasokan listrik di Kabupaten Kotawaringin Timur. Jaringan PLN putus akibat terbakar api dari kebakaran lahan. Hal tersebut menyebabkan PLN merugi hingga puluhan juta rupiah karena banyaknya peralatan listrik yang rusak. ”Ada beberapa tempat jaringan putus akibat kebakaran lahan, sehingga menggangu pasokan listrik ke pelanggan,” kata Manajer PLN Ranting Sampit Ginter Theo Limin, kemarin (13/9).

Ginter tidak menjelaskan secara detail berapa kerugian yang diderita akibat dampak kebakaran lahan.

Dia berharap kebakaran lahan berakhir, sehingga tidak ada kekhawatiran jaringan listrik terganggu kebakaran lahan. ”Kalau kerugian materil mungkin sekitar puluhan juta, tapi secara moril akibat listrik tidak dapat tersalur-

kan tingkat kepercayaan pelanggan terhadap kami dan penjualan menurun,” katanya.

Seperti diketahui, kebakaran lahan di Kotim berdampak luas. Selain transportasi yang terganggu, api yang membakar hingga ke dalam tanah gambut, membuat pondasi tiang listrik bertegangan tinggi miring dan dikabarkan rusak.

PLN tak bisa berbuat banyak, karena kebakaran lahan, khususnya di Sampit, terjadi secara sporadis atau di banyak lokasi. Di sepanjang Jalan Tjilik Riwut yang menghubungkan Sampit-Kotabesi, misalnya, sepanjang sisi jalan nyaris semuanya terbakar. Padahal, di sisi jalur itu juga ada jaringan listrik dan telekomunikasi.

Bahkan kabel induk jaringan telekomunikasi yang rencananya ditanam dalam tanah sepanjang jalur itu, sebagian ikut terbakar.

Sementara itu, pener-

bangan dari dan ke Kota Sampit, kemarin, mulai normal kembali. Ini dikarenakan kabut asap pada hari mulai menipis dibanding beberapa hari sebelumnya. ”Sementara ini masih lancar,” kata Novallino, Branch Manager Kaltstar Aviation Sampit.

Kondisi tersebut berbanding terbalik dari tiga hari sebelumnya, yang hampir setiap penerbangan dibatalkan karena asap. Maskapai penerbangan menderita kerugian ratusan juta rupiah, akibat pembatalan tersebut.

Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur Dadang H Syamsu meminta aparat penegak hukum menindak tegas pelaku pembakar lahan, terutama perusahaan perkebunan kelapa sawit. Dia berharap aparat tak tebang pilih, tidak hanya mengusut masyarakat yang membakar lahan, namun juga bertindak tegas terhadap perkebunan. (oes/ang/ign)

Bekal Damkar Darurat Asap Sambungan dari halaman 20

munculnya api, sampai ke permasalahan teknis.

Sebab, dalam pemadaman kebakaran tidak dilakukan sembarangan. Strategi dan cara ini diberikan kepada mereka, agar saat mengalami peristiwa sebenarnya mereka akan menguasainya.

Komadan Pemadam Kebakaran Swasta Panca Bakti, Edi Efendi sangat mendukung adanya kegiatan ini.

Banyak materi dasar yang

belum di dapat pada relawan pemadam kebakaran. “Dengan ada pendidikan dasar ini, mereka akan mengetahui tindakan apa harus dilakukan saat terjaadi kebakaran,” ungkapnya.

Edi menjelaskan, dalam kenyataan di lapangan, sebagian dari relawan belum mengetahui langkah-langkah dalam penanganan peristiwa kebakaran. Menurut dia, saat kejadian kebakaran, banyak relawan hanya melakukan penyiraman menggunakan

air, tetapi tidak melihat langkah-langkah dasarnya.

Menurut dia, dalam penanganan satu peristiwa kebakaran, sebagai relawan juga mesti memperhatikan langah-langkah dasar. Sehingga dalam kejadian di lapangan mereka telah mengetahui apa yang mesti ia lakukan untuk memadamkan api.

“Hasil dari diksar ini juga akan dikembangkan pada satuan mereka masing-masing sekembali dari diklat,” tutupnya. (iza)

Layanan PDAM Buruk Sambungan dari halaman 20

PDAM menggelar rapat kerja secepatnya. Dia mengintruksikan komisi C mempertanyakan sejauh mana fungsi boster, pipanisasi, dan infrastruktur lainnya yang telah dibangun

dengan APBD. “Kalau selama ini tidak bermanfaat untuk apa dialokasian lagi.

Lebih baik APBD dialihkan untuk pembangunan lain yang lebih penting,” tuturnya. “Jangan bergantung pada APBD terus,” tambahnya.

Beberapa waktu lalu DPRD Kota Pontianak menggodok pansus PDAM. Satarudin mengatakan sejauh ini persiapan itu masih tetap dilakukan. “Kami masih mengkaji aspek-aspek untuk menunjang kinerja pansus nantinya,” ujarnya. (hen)

Terinspirasi Kapolda

Optimis 100 Persen Sambungan dari halaman 13

19

Pada tahun ini program jaring apung hanya lima unit yang diperuntukkan di pinggiran Sungai Kapuas. Satu unit senilai Rp90 juta.

Gatot menjelaskan tahun ini pihaknya hanya mendapatkan anggaran Rp7 mil-

iar dari APBD. Anggaran yang termasuk kecil tersebut dibantu oleh dana dari APBN. Ia juga berusaha mendapatkan dana dari APBN. “Tahun ini kami mendapatkan Rp100 miliar dari APBN,” kata Gatot. (uni)

Rombongan berjumlah 12 orang ini diketuai oleh Kombes Pol Dwi Budiarto.

Para siswa Sespimen Polri ini merupakan calon yang akan menduduki jabatan kapolres. Kunjungan ini ber-

tujuan untuk mengetahui bagaimana sinergitas maupun kerja sama yang terjalin antara Polresta Pontianak dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak.

“Kami menginginkan keterangan yang seobyektif mungkin karena ini sifatnya

untuk memperbaiki. Kami minta masukan-masukan bagaimana koordinasi selama ini dan hal-hal apa yang disarankan nantinya akan kami rumuskan dalam naskah kelompok kerja (pokja) dalam Sespim Polri ini,” ujar Dwi. (hen)

luar bandara, pihaknya juga mendukung kegiatan hujan buatan dan bom air untuk pemadaman kebakaran lahan.

“Kami mendukung penuh Pemda dan Polda Kalbar terkait program pemadaman ini,” ucapnya.

Dia menjelaskan standar rata-rata jarak pandang (visbilty) penerbangan yang aman untuk keberangkatan di 900 meter dan kedatangan 1200 meter. Sementara, pada Senin (14/9) kemarin, kondisi kabut asap menurutnya cukup membaik.

Jarak pandang mencapai 2.000 meter, aman untuk penerbangan. Tetapi delay masih terjadi.

Dari data laporan keterlambatan pukul 06.00 sampai 12.30, untuk jadwal kedatangan terjadi satu flight yang batal, tiga flight penghentian sementara penerbangan atau noops dan 15 flight delay. Semen-

tara untuk jadwal keberangkatan ada tiga flight noops dan 19 flight delay.

Dia berharap kondisi kabut asap seperti sekarang dapat segera berlalu. Pasalnya apabila berlangsung lebih lama lagi, maka akan banyak pihak yang dirugikan. Apalagi transportasi udara jelas melibatkan banyak sektor bisnis lainnya. Belum lagi banyak penumpang tentu memiliki kepentingan bisnis masing-masing.

“Sejauh ini belum ada opsi untuk menghentikan operasional Bandara. Tapi apabila kondisinya semakin parah, dan jarak pandang sama sekali tidak bisa ditoleransi, maka kemungkinan opsi itu ada,” pungkasnya.

Sebelumnya Chief Commercial Officer Citilink Indonesia Hans Nugroho menyatakan masalah delay memang sering dirasakan di dunia penerbangan. Apalagi yang disebabkan faktor-faktor ek-

sternal seperti bencana alam, kabut asap dan lain-lain.

“Standarnya memang seperti itu, demi keselamatan pesawat bisa batal berangkat atau delay,” katanya saat penerbangan perdana Citilink rute Pontianak ke Jakarta dan Surabaya di Bandara Internasional Supadio Pontianak awal September lalu.

Biasanya ketika terjadi demikian, pihak maskapai tetap memberikan pelayanan. Saat menuggu delay, penumpang diberikan makanan ringan atau snack. Tapi lanjut dia untuk antisipasi secara keseluruhan seperti di Kota Pontianak, akan dipelajari lagi jadwal terbang yang berpotensi terganggu kabut asap, untuk dihindari.

“Pasti akan ada evaluasi ke arah sana, untuk sekarang kita tidak boleh menyerah sebab hal ini bukan sesuatu yang baru di dunia penerbangan,” paparnya.(*)

Sambungan dari halaman 20

Penumpang Pasrah, Tetap Sabar Menunggu Sambungan dari halaman 13

Akibat delay banyak dari mereka yang masih menuggu untuk bisa berangkat.

Ada yang duduk di bangku, tetap berdiri dan bahkan terpaksa harus lesehan di lantai seperti Yanto. Ratusan penumpang mau tidak mau harus pasrah menunggu.

Suasana di luar bandara juga cukup ramai. Di seluruh kawasan banyak penumpang terlihat hilir mudik.

Sementara cuaca masih belum bersahabat, langit masih diselimuti kabut asap tebal akibat kebakaran hutan dan lahan.

Ketika ditanyai rasa takutnya akibat delay, ayah tiga anak itu menyatakan tidak ada rasa takut untuk terbang setelah delay. “Jika sudah diizinkan artinya sudah sesuai prosedur dan aman untuk terbang,” pungkasnya.

Tak lama suara pengumuman pengambilan makanan

ringan (snack) terdengar.

Kali ini khusus untuk para penumpang pesawat Sriwijaya Air yang delay. Mereka pun segera merapat ke sumber suara. Lorentina, 60 tahun salah satunya. Pesawat yang akan ditumpanginya rencana terbang ke Jakarta jam 08.55, karena delay mundur jam 12.00.

Meski telah menuggu cukup lama ibu dua anak ini mengaku tetap sabar. Sebab menurutnya yang terpenting dirinya bisa berangakat.

“Tidak masalah yang penting saya bisa berangkat hari ini juga, ingin mengunjungi cucu di Bandung,” ucapnya.

Pensiunan guru ini menilai, bencana asap memang bukan kehendak siapapun.

Akan lebih baik menunggu, karena bisa saja terjadi halhal yang tidak diinginkan jika harus memaksa terbang. Terlepas dari hal itu, dia merasa tidak memiliki rasa takut untuk ikut pen-

erbangan saat musim kabut asap. “Saya tidak berangkat sendiri, ada Tuhan di samping saya, serahkan semua kepada Tuhan,” ujarnya seraya tersenyum.

General Manager PT Angkasa Pura II Cabang Bandar Udara Supadio Bayuh Iswantoro mengatakan, akibat kabut asap, sejak akhir Agustus lalu setiap hari banyak pesawat dari dan menuju Pontianak mengalami keterlambatan jadwal. Bahkan tidak sedikit yang gagal datang dan berangkat.

“Kerugian yang ada sangat pasti. Terutama delay flights yang terjadi setiap hari sejak tanggal 1 September lalu. Ini mengacaukan semua jadwal penerbangan,” ujarnya.

Bayuh menyebut, banyak pesawat yang menunda jadwal take-off dan landing lantaran jarak pandang pilot terbatas. Apabila satu pesawat saja mengalami delay maka akan berdampak ke-

pada penerbangan selanjutnya yang harus menyesuaikan waktu baru. Akibatnya terjadi penumpukan penumpang di ruang tunggu.

Area bandara pun penuh sesak oleh manusia beserta barang bawaannya. “Dalam satu hari rata-rata ada belasan sampai puluhan penerbangan yang mengalami delay,” sebut dia.

Mengtasai hal itu otoritas bandara terus melakukan langkah-langkah keselamatan penerbangan. Antara lain, melakukan himbauan agar tidak membakar lahan serta sosialisasi dampak keterlambatan penerbangan karena asap, kepada penumpang dan penduduk sekitar bandara.

Kemudian optimalisasi dan pengecekkan semua fasilitas penerbangan juga dilakukan. Seperti landasan, lampu landasan, kelistrikan dan para personil yang berjaga. Untuk kegiatan di C

M

Y

K

METROPOLIS

20

Selasa 15 September 2015

Pontianak Post

Layanan PDAM Buruk

BALAI KOTA

Terinspirasi Kapolda WALI Kota Pontianak, Sutarmidji mengatakan Kapolda Kalbar Brigjen Arief Sulistyanto menjadi inspirasi Pemerintah Kota Pontianak untuk menjadikan kota ini tertib aturan. Dukungan polda dalam menjaga ketertiban di Pontianak sangat dirasakan.

“Salah satunya dengan pembentukan BKPM (balai kemitraan polisi Sutarmidji dan masyarakat),” ujarnya saat menerima siswa Sespimen Polri dalam rangka Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Kantor Wali Kota, Senin (14/9).

Sutarmidji menyatakan, sinergitas dan kerja sama antara Pemkot Pontianak dengan Polresta Pontianak selama ini terjalin dengan baik. Pihaknya mengakui, memiliki kepentingan dengan peranan kepolisi dalam hal ini Polresta Pontianak terkait penerapan Pontianak sebagai kota tertib aturan sebagaimana yang telah dicanangkan sebelumnya.

“Dengan adanya BKPM ini saya harap dapat mempermudah terwujudnya Kota Pontianak yang tertib aturan,” harapnya.

Ke Halaman 19 kolom 5

BENCANA

Bekal Damkar Darurat Asap PEMERINTAH sudah menetapkan siaga darurat asap, sejak 10-30 September 2015.

Kondisi darurat asap dimanfaatkan BPBD Pontianak untuk memberikan bekal kepelatihan pemadam kebakaran kepada 70 peserta dari damkar swasta.

“Peserta merupakan perwakilan dari Damkar swasta di Pontianak. Setelah diklat ini, saya berharap mereka bisa menularkan dengan rekan di masing-masing Damkar.

Nanti mereka tidak hanya mendapatkan secara teori, namun di hari terakhir kita juga akan adakan simulasi penanggulangan kebakaran,” kata Kepala BPBD Kota Pontianak Aswin Taufik, Senin (14/9).

Kegiatan ini memang dilaksanakan setiap tahun. Di tahun lalu, dalam simulasi penaganan kebakaran dilakukan secara langsung. Kebetulan lanjutnya, saat itu memang terjadi kejadian kebakaran, sehingga para peserta langsung terjun ke lapangan memadamkan kobaran api. “Jika tidak ada api, kemungkinan kita akan membuat api untuk simulasi itu,” ungkapnya.

Selain simulasi, mereka juga diberikan pelatihan mengenal unsur api. Penyebab Ke Halaman 19 kolom 5

MUJADI/PONTIANAK POST

MENYUSUT: Alur sejumlah sungai di kawasan Sungai Kakap, Kubu Raya, masih menjadi andalan masyarakat sebagai jalur transportasi air. Selain untuk keperluan sehari-hari, juga sebagai jalur pengangkutan hasil bumi, terutama kelapa. Di saat kemarau, seperti Sungai Belidak ini, tak ada lagi angkutan sungai melintas.

Bebankan Perusahaan Swasta PONTIANAK - Direktur Eksekutif Walhi Kalimantan Barat Anton P. Wijaya mengungkapkan, sebagian besar pelaksanaan dan tanggung jawab negara kepada masyarakat harusnya dibebankan pada pemerintah.

Namun, ia melihat ada penyalahgunaan wewenang yang di lontarkan pemerintah kepada pihak perusahaan swasta. Sebagian perusahaan sawit justru membangun beberapa sarana, diantaranya penyedia pendidikan, kesehatan serta pembangunan jalan.

“Itu mandat pemerintah untuk membangun semua kepentingan masyarakat. Anggarannya ada, tetapi praktek di lapangan seolaholah ini di jadikan tanggung jawab pihak swasta,” terangnya belum lama ini.

Ia menjelaskan, kenyataan dilapangan, ada penyalahgunaan wewenang. Ia menanyakan, kenapa seluruh akses tersebut justru di bebankan kepada pihak swasta, contohnya perusahaan sawit.

“Di lapangan, perusahaan sawit membangun sarana pendidikan, kesehatan bahkan jalan.

Padahal dalam cerita pelayanan pembangunan negara semua ada,” terangnya.

Jika di lihat secara ekonomi, ketika pihak swasta melakukan investasi, tentu ada balasan dari pihak perusahaan. Di ungkap-

Itu mandat pemerintah untuk membangun semua kepentingan masyarakat.

Anggarannya ada, tetapi praktek di lapangan seolah-olah ini di jadikan tanggung jawab pihak swasta.

Anton Wijaya

kan Anton, di beberapa wilayah, dimana warga kampung yang tidak mau menyerahkan lahan mereka, lalu tidak di perbolehkanmenggunakan faisilitas dari pihak swasta tersebut. Melihat peralihan fungsi ini berdampak ke masyarakat. Sebenarnya ini tidak mesti terjadi.

Belum lagi jargon pemerintah terkait investasi sawit dapat membuka lapangan pekerjaan pada warga setempat.

Kenyataandilapangan, nyatanya berbeda. Menurut dia, pemerintah harus

C

M

Y

K

melakukan cek ulang terhadap kesejahteraan di lapangan terkait hal tersebut. (iza)

PONTIANAK - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Pontianak menyorot kinerja PDAM Tirta Khatulistiwa. Pasalnya sudah banyak yang dikucurkan untuk badan usaha milik daerah itu, akan tetapi pelayanannya kepada masyarakat belum optimal.

“Ini ada surat dari warga kepada kami. Mereka mengeluhkan PDAM,” kata Satarudin, Ketua DPRD Kota Pontianak, Senin (14/9).

Sejak periode dewan sebelumnya, wakil rakyat ini sudah menyetujui anggaran untuk PDAM hampir Rp200 miliar. Uang itu untuk membangun infrastruktur yang sebagian besar berupa boster. Untuk itu Satarudin meminta boster-boster yang sudah dibangun itu harus difungsikan secara maksimal. “Sudah banyak boster dibangun mengapa layanan PDAM tidak juga baik,” ungkapnya.

Selama ini pelayanan PDAM belum merata. Warga di beberapa kawasan menikmati air PDAM dengan distribusi yang baik. Sebaliknya, di kawasan lain masih banyak warga sulit menda-

patkan air. Pelayanan tidak memuaskan. “Pada banyak tempat air itu kadang ngalir, kadang tidak. Ngalir pun tidak lancar,” ujar Ketua PDIP Kota Pontianak itu.

Pada kondisi ini dewan mulai berpikir apa manfaat anggaran yang hampir Rp200 miliar jika pelayanan tidak baik. Wakil rakyat beranggapan uang yang dikucurkan kurang bermanfaat bagi masyarakat. “Ini kan menjadi pertanyaan. Uang setiap tahun dikucurkan tetapi mengapa perbaikannya tidak kelihatan,” tegasnya.

Satarudin mengaku heran jika selama ini pihak-pihak menilai PDAM Tirta Khatulistiwa baik. Perusahaan itu mendapatkan berbagai penghargaan. Namun, kenyataannya tidak demikian yang dirasakan masyarakat sebagai pelanggan. Air tidak lancar mengalir, keruh, bahkan asin jika kemarau. “Memang dinilai baik oleh orang luar. Tetapi kalau ditelisik lebih dalam lebih banyak buruknya,” ungkapnya.

Satarudin meminta komisi C yang bermitra dengan Ke Halaman 19 kolom 5

PROKALBAR

Selasa 15 September 2015

Pontianak Post

21

Pencairan ADD

Revisi PP 60 KEPALA Badan Pemdes, Perempuan dan Keluarga Berencana Ketapang, Muslimin, mengatakan, pencairan Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2015 belum 100 persen. Dari 240 desa penerima ADD, baru 190 desa yang sudah mencairkan. Sedangkan 17 desa lainnya masih dalam proses dan 33 desa belum mengajukan pencairan.

Muslimin Belum dicairkannya seluruh ADD kepada masing-masing desa disebabkan oleh payung hukum berupa revisi Peraturan Pemerintah (PP) nomor 60 tahun 2014 tentang dana desa.

Akibatnya, Peraturan Bupati (Perbub) untuk persyaratan pencairan dana belum bisa diterbitkan. “Kendala pertama itu memang PP 60 yang direvisi oleh pemerintah,” kata Muslimin, kemarin.

Selain masih menunggu hasil revisi PP 60 tersebut, ada beberapa kendala yang dihadapi oleh pihaknya. Di antaranya masalah Perdes. Masih ada beberapa desa yang belum melakukan pembahasan Perdes, dan setelah itu harus diperbaiki jugam. “Ada juga desa yang lambat menyusun Perdes.

Itu menjadi syarat untuk bisa mencairkan ADD ini yang belum dipenuhi oleh beberapa desa,” jelas Muslimin.

Ke Halaman 27 kolom 1

KABUT ASAP

AFI/PONTIANAK POST

BAGIKAN MASKER: Para jurnalis membagikan masker ke sekolah.

Jurnalis Bagi Seribu Masker SEKOLAH-sekolah di Ketapang memilih tidak meliburkan siswanya. Proses belajar mengajar masih dilangsungkan setiap harinya. Namun, beberapa sekolah memilih mengundur jam masuk sekolah, karena di pagi hari kabut asap masih cukup pekat.

Hal ini dilakukan berdasarkan surat edaran Dinas Pendidikan Ketapang yang diberikan kepada masing-masing sekolah.

Salah satu sekolah yang sedikit memundurkan jam masuk adalah Sekolah Dasar Negeri 07 Delta Pawan.

Kepala SDN 07 Delta Pawan, Arief Sunawan, mengatakan, diundurnya jam masuk siswa merupakan kebijakan yang diberikan oleh Dinas Pendidikan Ketapang kepada masing-masing sekolah, termasuk meliburkan siswa jika memang kondisinya tidak memungkinkan.

“Tapi kita tidak meliburkan, hanya jam masuknya saja yang mundur. Dari jam 07.00 menjadi jam 08.00,” katanya, kemarin (14/9).

Ia menjelaskan, pihaknya tidak ingin mengambil resiko dengan tetap mengaktifkan belajar mengajar di pukul 07.00 WIB. Pasalnya, pada jam tersebut kabut asap masih cukup tebal. Sehingga dianggap Ke Halaman 27 kolom 1

bidik

MUJADI/PONTIANAK POST

DAUN NIPAH: Atap daun nipah masih laku. Meski, di perkotaan atap seng hingga metal jadi pilihan, tetapi atau daun nipah atau sagu ini masih mempunyai pasar khususnya di daerah pedesaan.

Pasien ISPA Masih Stabil

Pencegahan ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut)

PUTUSSIBAU—Kendati sempat dinyatakan jarak pandang (visibility) terganggu akibat kabut asap kiriman dari kabupaten dan provinsi tetangga. Belum ada lonjakan pasien penderita Inspeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) di RSUD dr Ahmada Diponegoro Putussibau. Mengingat, kota Putussibau dan daerah kecamatan di Bumi Uncak Kapuas ini relatif masih aman dari kabut asap yang mengganggu kesehatan.

“Untuk pasien ISPA belum lonjakan. Masih stabil,” ungkap Direktur RSUD dr Achmad Diponegoro Putussibau dr Brounly Star Rey pada wartawan, Selasa (8/9) kemarin. Menurut Rey, kalau pun ada masyarakat Kapuas Hulu yang menderita penyakit pernapasan akibat asap, cukup berobat ke Puskesmas-Puskesmas terdekat. Kecuali sakit sudah berat atau akut, baru dirujukan ke rumah sakit.

Kalau cuma mengakibatkan batuk atau pilek, kata Ray lagi, cukup ditangani Puskesmas. Kalau tidak ada perubahan dan bertambah berat atau ada komplikasi baru di rujuk ke rumah sakit. Aturan BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan) mengatur ada penyakit (144 diagnosa penyakit) yang mesti ditangani Puskesmas dahulu, kecualis pasien umum baru bisa lansung dirujuk ke rumah sakit.

Dikatakan Rey, RSUD dr Achmad Diponegoro, kapan pun siap menangani pasien penderita ISPA akibat kabut asap ini. Pasalnya, RSUD Achmad Diponegoro ada penangan yang berat-berat untuk penyakit saluran pernapasan, seperti ISPA dan asma.

ISPA erat kaitannya dengan sistem kekebalan tubuh yang dimiliki oleh seseorang. ISPA sangat rentan kepada anak-anak.

ISPA sebagai penyakit dengan prevalensi menunjukkan angka kematian anak yang sangat tinggi, dibandingkan penyakit lain.

74\KPTS-Kab-019.435755\2015.

Tentang penetapan lokasi pemasangan apk dan jadwal kampanye dalam pemilihan Pilbup dan Wabup Kapuas Hulu.

SINGKAWANG-Masyarakat mempertanyakan kebijakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang memutus kerjasama sepihak terhadap Rumah Sakit Umum Harapan Bersama Singkawang.

Pemutusan kontrak kerjasama tersebut berlaku sejak awal tahun 2015 sampai sekarang. Sehingga banyak anggota BPJS Kesehatan tidak mendapatkan pelayanan kesehatan di rumah sakit negeri maupun swasta.

“Banyak pasien BPJS Kesehatan ingin dirujuk ke Rumah Sakit Harapan Bersama. Tetapi pihak rumah sakit tidak bisa melayani BPJS Kesehatan, karena tidak ada kerjasama,” ujar Warga Singkawang Bambang, kemarin (14/9).

Dia mengatakan pelayanan kesehatan sangat dibutuhkan masyarakat. Terutama BPJS kesehatan bisa berlaku di rumah sakit manapun. Supaya tidak ada lagi pasien BPJS Kesehatan yang ditolak untuk mendapatkan penanganan medis di rumah sakit negeri maupun swasta.

Ia menyatakann BPJS kesehatan tidak seharusnya mendiskriminasikan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Swasta Harapan Bersama. Secara medis rumah sakit swasta tersebut memiliki persyaratan untuk mengatasi keluhan pasien.

“Seharusnya BPJS Kesehatan tidak boleh menolak kerjasama dengan pihak rumah sakit. Ini menyangkut keselamatan dan nyawa manusia.

BPJS Kesehatan harus mengutamakan kepentingan umum daripada kepentingan pribadi, kelompok maupun golongan,” tegasnya ayah dua anak.

Ke Halaman 27 kolom 1

Ke Halaman 27 kolom 5

Gejala: Dilihat dari sistem pernapasan seperti, napas tidak teratur, retraksi dinding thorak, napas cuping hidung, sianosis , suara napas lemah atau hilang dan wheezing.

Penderita ISPA juga dapat mengalami gangguan sistem kardiovaskular berupa tachycardia, bradycardia, hypertensi, hypotensi dan cardiac arrest.

Biasanya keadaan yang dapat diamati pada pasien adalah gelisah, mudah terangsang, sakit kepala, bingung, papil bendung, kejang dan koma, letih serta berkeringat banyak.

Jika penyakit ISPA berlangsung tanpa upaya preventif maka dapat menyebabkan penyakit yang semakin memberat kita ambil contoh pneumonia (sebagai penyakit yang cukup banyak kasusnya).

Pada pneumonia perlu diberi obat antibiotik seperti kotrimoksasol, jika terjadi alergi / tidak cocok dapat diberikan Amoksilin, Penisilin, Ampisilin. Sedangkan pada pneumonia berat diperlukan rawat inap di rumah sakit. (beberapa sumber)

Ke Halaman 27 kolom 5

KPU Distribusikan APK PUTUSSIBAU—Dalam dua hari terakhir ini komisi pemilihan umum (KPU) Kapuas Hulu telah mendistribusi dan memasang Alat Peraga Kampanye (APK) pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati. Pemasangan

APK yang mencantumkan foto, nama, nomor urut dan partai pengusung dan pendukung paslon dilakukan di sejumlah titik, baik di dalam maupun pinggiran kota Putussibau. Pemasangan APK ini sesuai KPU Kapuas Hulu Nomor

Putuskan Kerjasama dengan RS

Kabut Asap Menghambat Aktivitas Nelayan Mempawah

Padahal Udang dan Sotong Sedang Melimpah Kabut asap yang terjadi sejak beberapa pekan terakhir berdampak buruk terhadap kehidupan para nelayan. Sebab, mereka mengaku tidak dapat berangkat melaut lantaran jarak pandang yang pendek. Jika dipaksakan melaut, nelayan khawatir dapat terjadi kecelakaan hingga tidak menemukan jalan pulang.

Wahyu Izmir, Mempawah AFI/PONTIANAK POST

PASANG APK: Alat peraga kampanye dipasang sesuai instruksi KPU Kapuas Hulu. Dua pasang calon akan ‘’bertarung’’ dalam pilkada serentak. Berita baca bagian lain halaman ini.

KONDISI kabut seperti ini sangat berpengaruh untuk para nelayan. ‘’Sejak kabut semakin pekat, kami tidak bisa maksimal mencari ikan dilaut. Banyak nelayan yang tidak berani pergi melaut dalam kondisi kabut,” kata Ketua Kelompok Nelayan Harapan Baru, Desa

ISTIMEWA/PONTIANAK POST

SOTONG: Saat tangkapan sotong dan udang bagus serta laut bersahabat, nelayan terkendala cuaca. Asap pekat memperpendek jarak pandang.

C

M

Y

K

Nusapati, Hadran, Ahad (13/9) siang.

Kekhawatiran nelayan tersebut bukannya tanpa alasan.

Kabut yang semakin pekat menyebabkan nelayan kehilangan jarak pandang ketika berada di laut. Hadran menyebut dalam kondisi kabut saat ini, jarak pandang hanya berkisar 500 meter dari bibir pantai.

“Jarak pandang 500 meter itu sudah sangat berbahaya bagi nelayan di laut. Jika dalam jarak 500 meter ternyata perahu kita berada pada satu jalur dengan kapal besar, maka kemungkinan akan terjadi kecelakaan dan sulit dihindari,” tuturnya.

Selain rawan kecelakaan dilaut, timpal Hadran, kabut juga menyebabkan nelayan sulit menemukan arah. Tak heran jika banyak nelayan tradisional seperti dirinya yang kerap tersasar ketika hendak pulang ke dermaga.

“Nelayan tradisional seperti kami ini tidak memiliki alat penunjuk arah seperti Ke Halaman 27 kolom 1

sambas

22

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

Nasdem Siap Menangkan Juliarti-Hasanusi

Pembuktian Langkah Awal Mereka Ikut Pilkada

SAMBAS – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Tahun 2015 se-Indonesia menjadi momentum penting bagi Partai Nasdem sebagai pembuktian.

Mereka akan berupaya memenangkan Pilkada Sambas yang merupakan langkah awal pembukti mengikuti Pilkada serentak perdana tahun 2015 di Indonesia.

Penegasan tersebut disampaikan H Rosliyan Ramli Saleh SE, salah satu petinggi DPW Partai Nasdem Provinsi Kalbar, pada Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Partai Nasdem Kabupaten Sambas, Senin (14/9) di Aula Hotel Pantura Sambas.

Rosliyan menegaskan, sesuai instruksi DPP Partai Nasdem, mereka harus memperjuangkan kandidat yang diusung pada Pilkada Kabupaten Sambas, Pemilu Legislatif, dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang. Terlebih, diingatkan dia, ada kemungkinan ke depan Pemilu Legislatif akan digelar serentak besamaan dengan Pilpres.

“Untuk pembuktian awal, Partai

Nasdem harus kompak membulatkan diri memenangkan pasangan Juliarti-Hasanusi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sambas yang (juga) diusung Partai Nasdem,” ungkapnya menegaskan.

Meskipun Rosliyan tak memungkiri jika pada Pemilu Legislatif 2014 lalu mereka lolos parlementry treshold. Namun, dia juga mengingatkan agar mereka tetap harus mendata kembali kepengurusan untuk menghadapi Pemilu mendatang. “Ini merupakan awal pertama kita mengusung kandidat pada Pilkada serentak, dan ini harus kita buktikan bahwa Partai Nasdem akan memenang-

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

RAKERDA NASDEM: Rosliyan Ramli Saleh, salah satu petinggi Partai Nasdem Kalbar, saat menyampaikan berbagai hal menyongsong Pilkada 2015 dalam Rakerda Partai Nasdem Kabupaten Sambas, Senin (14/9) di Aula Hotel Pantura Sambas.

Ortu Diminta Proaktif Jaga Anak Kabut Asap, Sekolah Diliburkan SAMBAS – Kebijakan Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas diapresiasi, dengan meliburkan anak-anak sekolah karena kabut asap. Tapi, hendaknya kebijakan tersebut diimbangi dengan peran serta orang tua, agar mencegah anak anak keluyuran.

“Rasanya percuma saja sekolah diliburkan dengan tujuan kabut asap. Faktanya, anak-anak masih bermain di luar rumah meski kabut asap,” ungkap figur pemuda Sambas, Syabas Khan, kepada koran ini, kemarin. Ia menyarankan agar lebih baik, para pelajar tersebut kembali disekolahkan.

Dengan disekolahkan, dia yakin, mereka bisa lebih diawasi, lantaran berada di lingkungan sekolah. Namun, andaikata sekolah masih diliburkan, dia juga menyarankan agar sebaiknya sekolah mengimbau kepada para orang tua, untuk mengawasi jam bermain anak-anak mereka di luar sekolah, lantaran kabut asap masih menyelimuti Kabupaten Sambas.

“Jangan sampai aktivitas berlebihan di luar rumah membuat anakanak terserang penyakit saat kabut asap yang melanda. Bagaimanapun

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

BAGIKAN MASKER: Jajaran Forkopinda dan BPK Sambas saat membagikan masker buat masyarakat, baru-baru ini, dalam upaya mencegah dampak kabut asap bagi kesehatan. kondisi cuaca tak sehat saat ini,” jelasnya. Dia meminta para orang tua dan masyarakat agar berperan aktif, dalam upaya mengurangi dampak negatif kabut asap, khususnya kesehatan anak. Dengan kondisi seperti sekarang ini, menurut dia, ini tidak ada jaminan anak-anak bisa terhindar dari bahaya kabut asap.

“Semoga saja kabut asap ini bisa berakhir,” harapnya.

Sementara itu, kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas, Jusmadi, membenarkan bahwa mereka telah meliburkan sekolahsekolah di Kabupaten Sambas.

Langkah tersebut mereka lakukan sebagai bentuk upaya pencegahan dan meminimalisir dampak kabut asap pada para pelajar.

“Karena diliburkannya anak sekolah ini upaya mencegah dampak

negatif cuaca saat ini, sebagaimana rekomendasi puskesmas kepada Dinas Pendidikan,” katanya.

Dengan fasilitas libur sekolah ini, dia berharap agar dapat dimanfaatkan para orang tua, untuk melakukan hal yang sama kepada anak-anak mereka. “Kita imbau orang tua dapat menjaga anak anaknya. Tujuan liburan sekolah ini sebagai langkah antisipatif, agar pelajar tak terserang hal-hal yang mempengaruhi kesehatan mereka akibat kabut asap,” jelasnya.

Terkait akan memperpanjang atau tidak libur tersebut, Jusmadi mengatakan bahwa mereka masih mempertimbangkan. Mereka harus melihat terlebih dahulu kondisi lapangan dan laporan di kecamatankecamatan terkait kabut asap ini. (har)

C

M

Y

K

kan Pilkada. Untuk di Kabupaten Sambas, sesuai rekomendasi DPP, kita yang mengusung pasangan dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH dan Ir H Hasanusi MM,” tegasnya.

Tugas Partai Nasdem adalah, kata dia, adalah bagaimana mengelola organisasi partai menjadi sebuah organisasi besar.

“Ada target DPP Partai Nasdem yang harus disinkronkan dan didukung pengurus Nasdem di Indonesia, sehingga kita harus mampu bersama-sama memenangkan Partai Nasdem, sesuai tema: Bersama Berjuang Menang, dengan melakukan restrukturisasi kepengurusan dan rekrutmen keanggotaan, kunci sukses Pilkada Sambas dan Pemilu Serentak Tahun 2015,” terang mantan anggota DPRD Provinsi Kalbar tersebut.

S ementara, Drs H Samingan Z MSi, ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Sambas dalam kesempatan tersebut menegaskan agar seluruh kader partai bersamasama merebut simpati masyarakat.

Dengan berbekal simpati tersebut, dia yakin, mereka akan berhasil

memenangkan pasangan Juliarti-Hasanusi dalam Pilkada Sambas, Desemner mendatang.

“Kita harus membuktikan Partai Nasdem kompak dan siap-siap memenangkan Pilkada Sambas tahun 2015,” tandas mantan birokrat tersebut.

Senada hal tersebut, H Mahrus SPd, sekretaris DPD Partai Nasdem Kabupaten Sambas dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan Rakerda tersebut dikuti seluruh pengurus Partai Nasdem se-Kabupaten Sambas, serta seluruh anggota legislatif dari Partai Nasdem.

“Sesuai instruksi DPP bahwa Partai Nasdem mengusung Juliarti-Hasanusi, dan tentunya ini perjuangan bersama, bagaimana marwah Partai Nasdem harus kita perjuangan bersama untuk memenangkan Juliarti-Hasanusi,” jelasnya mewakili Panitia Penyelenggara Rakerda Partai Nasdem Kabupaten Sambas.

Dalam koalisi partai politik p e n gusung pasangan JuliartiHasanusi, diingatkan dia jika Partai Nasdem berada pada posisi Sekretaris

Koalisi. Artinya, dia menegaskan bahwa mereka berada pada posisi berjuang memenangkan Juliarti-Hasanusi. “Dalam Raker ini, bagaimana rekrutmen Partai Nasdem harus dilakukan. Selain memenangkan Pilkada serentak di Kabupaten Sambas, bagaimana ke depan hasil faktual Partai Nasdem bisa menjadi peserta Pemilu 2019.

Walaupun dalam realisasinya Partai Nasdem telah lolos parlementry treshold,” pungkasnya.

Dalam Raker tersebut, mereka mengungkapkan lima agenda program kerja Partai Nasdem.

Pertama, Restrukturisasi pengurus kabupaten, kecamatan, desa, dan rayon; Kedua, Rekrutmen keabggotaan partai dengan sistem IT NMIS; Ketiga, Sukses Pilkada Serentak 2015; Keempat, sukses Pemilu Legislatif dan Pilpres 2019; dan Kelima, Sukses pelaksanaan program dan kebijakan DPP Partai Nasem. (har)

ketapang

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

23

Bupati Sampaikan Pengantar Nota Keuangan kantor, serta para kepala bagian Juga Raperda Setda Ketapang bersama seanggota DPRD. Sidang APBD Perubahan jumlah itu sendiri berlangsung di Ruang Sidang Paripurna Gedung 2015 DPRD Kabupaten Ketapang.

KETAPANG – Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Ketapang awal masa persidangan pertama Rapat Paripurna I tahun sidang 2015 – 2016 tentang Penyampaian Pidato Bupati Ketapang atas Pengantar Nota Keuangan dan Raperda tentang APBD Perubahan Kabupaten Ketapang Tahun Anggaran 2015, kemarin (14/9).

Sidang Paripurna itu sendiri dipimpin ketua DPRD Kabupaten Ketapang, Budi Matheus SPd, beserta para wakil ketua DPRD seperti Jamhuri Amir SH, Junaidi SP, dan Qadarini SE. Sidang tersebut dihadiri penjabat (Pj) Bupati Ketapang, Kartius SH MSi, para asisten Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Ketapang, unsur Forkopimda, para kepala badan, dinas, dan

Pj Bupati Kartius dalam pidatonya mengungkapkan rencana pendapatan daerah Kabupaten Ketapang pada perubahan APBD tahun anggaran 2015, ditargetkan sebesar Rp44.526.666,88, meningkat menjadi Rp114.109.391.6-7,88, atau 6,79 persen dari APBD sebelum perubahan. Dia juga menyampaikan secara garis besar mengenai gambaran umum pendapatan daerah pada perubahan APBD Tahun Anggaran 2015. Disebutkan dia, pada pendapatan asli daerah ditargetkan sebesar Rp97.467.388.945,88, terjadi peningkatan pendapatan sebesar Rp11.536.749.712,88 atau naik sebesar 13,43 persen.

Kemudian dana perimbangan pada perubahan APBD tahun anggaran 2015, diungkapkan dia, ditargetkan sebesar Rp1.410.459.050.000 mengalami peningkatan Rp20.455.385.000, atau 1,47 persen dari APBD sebelum perubahan.

Sementara pada lain-lain pendapatan daerah yang sah, di mana menurut dia ditargetkan sebesar Rp286.818.087.721, meningkat Rp82.117.256.895 atau 40,12 persen, serta semula lain-lain pendapatan daerah yang sah ditargetkan sebesar Rp204.700.830.826.

Selanjutnya, penyerahan naskah Pidato Bupati Ketapang beserta dokumen lainnya, secara simbolis dilakukan oleh Pj Bupati kepada pimpinan rapat, Budi Matheus SPd. Naskah beserta dokumen lainnya tersebut didistribusikan kepada seluruh anggota DPRD sebagai bahan persiapan pembahasan selanjutnya. (afi/ser)

ISTIMEWA

SERAH DRAF: Penjabat Bupati Ketapang Kartius menyerahkan naskah Pidato Nota Keuangan dan Raperda Perubahan APBD kepada Ketua DPRD Kabupaten Ketapang Budi Matheus, usai Sidang Paripurna DPRD, kemarin (14/9).

Kartius: PNS Wajib Gunakan Papan Nama Pj Bupati Ketapang Sidak SKPD

KETAPANG – Setelah melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kompleks Pasar Rangga Sentap dan RSUD Agoesdjam, Sabtu (12/9) lalu, penjabat (Pj) Bupati Ketapang, Kartius SH MSi, kembali melakukan sidak. Giliran Sekretariat Komisi Pemilihan Umum, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perikanan dan Kelautan, serta Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), yang didatanginya, Senin (14/9).

Dalam sidak tersebut, Pj Bupati menekankan mengenai

ISTIMEWA

SALAMI APARATUR: Penjabat Bupati Ketapang Kartius menyalami para personel Satpol PP Kabupaten Ketapang usai memberikan arahan kepada para pegawai di Kantor Sat Pol PP Ketapang, kemarin.

pentingnya disiplin kerja. Ia mencontohkan, bagaimana begitu menyayangkan dari pelaksanaan apel pagi, di mana diketahui sejumlah pegawai yang tidak ikut upacara. Pada-

hal, dia menegaskan, apel pagi sudah termasuk dalam keseluruhan waktu kerja selama 37 jam dalam seminggu. “Ada juga yang tidak pakai nama, padahal papan nama itu penting.

Papan nama pegawai itu tidak ada jual di pasar ikan, tetapi hanya ada di pegawai negeri.

Pegawai itu harus bangga terhadap dirinya,” tegas Pj Bupati.

Dia berharap agar pegawai negeri sipil (PNS) bangga terhadap diri mereka, lantaran menjadi yang terpilih dari warga Indonesia. Dari jumlah penduduk Indonesia yang jumlahnya mencapai 250 jiwa, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalbar tersebut mengungkapkan hanya 5,3 juta yang bertempat tinggal di Kalbar. Dari jumlah tersebut, menurutnya, yang menjadi pegawai hanya 70 – 80 ribu orang. “Saya anjurkan kepada pegawai untuk melaksanakan tugas dengan baik. Berikan pelayanan yang baik kepada

C

M

Y

K

masyarakat,” ucapnya ketika memberikan pengarahan di Kantpr Satpol PP Ketapang.

Selain itu, Pj Bupati juga menekankan mengenai pentingnya disiplin kerja kepada PNS. Kedisiplinan kerja, menurut dia, harus ditingkatkan. Dengan hasil kerja yang baik dan disiplin kerja yang baik, maka, dia menambahkan, kesejahteraan pegawai juga akan diperhatikan.

Dia juga menekankan pentingnya instansi/SKPD memperhatikan kebersihan tempat kerja. ”Ada beberapa kantor di Ketapang yang kotor, padahal ada cleaning service, tapi ada juga kantor yang suasananya nyaman,” lanjutnya. Ia berpesan agar kantor yang kumuh segera berbenah menciptakan ruangan yang bersih. (ser)

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

lensa properti

C

M

Y

K

25

KAYONG UTARA

26 PETUAH

1 Kasus Kayong Utara KEPALA Kepolisian Resor (Kapolres) Ketapang, AKBP Hady Poerwanto, menjelaskan jika saat ini pihaknya tengah memroses tiga kasus pembakaran lahan. Tiga kasus tersebut, dipastikan dia jika kesemuanya adalah masyarakat. Dari ketiga kasus pembakaran lahan dan hutan yang saat ini diproses tersebut, dipaparkan dia jika dua kasus berasal dari Kabupaten Ketapang dan satu kasus dari Kayong Utara.

Hady Poerwanto “Tiga kasus sudah dalam proses penyidikan, satu sudah tahap II dan satu kasus lagi sudah proses peyidikan sudah memasuki tahap I dan itu dari Kayong Utara,” kata Kapolres, Senin (14/9) saat berada di Sukadana.

Kapolres menjelaskan, dari ketiga kasus yang masih melibatkan masyarakat tersebut, Polres juga tengah mengembangkan, apakah kasus tersebut juga melibatkan perusahaan atau hanya murni masyarakat itu sendiri? Terhadap ketiga kasus yang saat ini ditangani Polres tersebut, akan dikenakan ancaman 10 tahun penjara dan denda Rp1 miliar. Hukuman tersebut, ditegaskan dia, dapat dikenakan terhadap mereka yang terbukti membakar hutan dan lahan. Kapolres memastikan jika saat ini mereka benar-benar tegas dalam upaya penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.

Bahkan, dia menambahkan, unit pengendali massa watercanon yang biasa dipergunakan untuk mengendalikan aksi demonstrasi, kini dipergunakan untuk pemadaman api di lokasi kebakaran hutan dan lahan di Ketapang. (dan)

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

Bupati Minta Camat Kumpulkan Kepala Desa

Atasi Kebakaran Lahan, Minta Dukungan Perusahaan SUKADANA – Bupati Kayong Utara Hildi Hamid menginstruksikan kepada setiap camat agar dapat mengumpulkan para kepala desa di wilayah mereka masing-masing. Melalui para kepala desa tersebut, dia menyarankan agar dapat berkoordinasi dengan pihak-pihak perusahaan, terutama desa-desa yang berdekatan langsung dengan perusahaan.

Dengan upaya tersebut dia berharap dapat bersama-sama menanggulangi bencana kebakaran. Pasalnya, diakui dia, demi melihat dari peralatan yang dimiliki masyarakat, jelas tidak dapat bekerja maksimal. Menurutnya, keterbatasan peralatan yang ada, seperti pipa pemadam, tentu tidak dapat menjangkau titik api.

Bupati menggelar rapat di Gedung Balai Praja Sukadana, Senin (14/9), untuk membahas pembentukan tim penanganan tanggap darurat bencana kekeringan, krisis air bersih, dan kepekatan udara di Kabupaten Kayong Utara. Pertemuan tersebut dihadiri Komandan Kodim (Dandim) 1203 Ketapang Letnan Kolonel Inf Saud Edward Tampubolon, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Ketapang AKBP Hady Poerwanto, pihak Kejaksaan Negeri Ketapang, serta pihak perusahaan. Rapat ini juga dihadiri para komandan rayon militer serta kepala kepolisian sektor se-Kabupaten Kayong Utara.

Dalam arahannya, Bupati mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat, agar tidak membakar apa pun, walaupun hanya di halaman rumah mereka.

Larangan tersebut disampaikan dia mengingat tekstur tanah gambut di Kayong Utara yang jelas sangat mengkhawatirkan akan terjadinya kebakaran. “Sehingga saya mengimbau kepada kepala

desa, untuk dapat memperhatikan, dan mengimbau kepada masyarakatnya, termasuk membakar di halaman rumah pun, karena fakta-fakta yang terjadi kebakaran di atas, juga apinya sampai ke bawah,” kata Bupati.

Bupati juga beralasan mengenai Surat Edaran Nomor 486/ BPBD/IX/2015 tentang Tanggap Darurat Bencana, dikeluarkan dia berdasarkan laporan yang diterimanya langsung dari masyarakat. Meski dia tak memungkiri bahwa seharusnya mengacu kepada laporan-laporan dari setiap kecamatan.

Menurut Hildi, pihak kecamatan seharusnya dapat memberikan informasi kekeringan air bersih dan bencana kebakaran yang menyebabkan kabut asap, karena musibah kekeringan dan kabut asap ini hampir setiap tahun terjadi. “Hal ini tentunya akan menjadi perhatian bagi setiap camat, karena jujur saja mestinya kondisi darurat ini berawal dari informasi ataupun laporan dari camat, yang melaporkan kondisi di masing-masing wilayahnya. Tapi kemarin SK Bupati itu kurangnya laporan-laporan dari camat. Justru saya mendapatkan informasi ini dari masyarakat.

Padahal bencana kekeringan ini hampir setiap tahun kita lakukan,” terang Bupati Sementara itu, Bupati juga sempat mendapat laporan dari salah satu kepala desa, di mana ada salah satu perusahaan yang kelihatan acuh akan musibah kebakaran yang terjadi ini. Padahal, menurut dia, seharusnya lahan terbakar di dekat perusahaan menjadi perhatian mereka juga.

“Saya harap para camat ini mengumpulkan kepala desa, supaya di perjelas, desa-desa yang berdampingan dengan perusahaan perkebunan,” kata Bupati.

C

M

Y

K

DANANG PRASETYO/PONTIANAK POST

PANTAU HOTSPOT: Bupati Kayong Utara Hildi Hamid, Komandan Kodim 1203 Ketapang Letnan Kolonel Inf Saud Edward Tampubolon, dan Kapolres Ketapang AKBP Hady Poerwanto saat akan memantau titik hotspot mengunakan helikopter di Kayong Utara, kemarin (14/9).

Ia berharap dengan peralatan yang ada, mesti dilakukan koordinasi antara perusahaan dengan kepala desa serta para camat.

Maka dia meminta para camat mengumpulkan kepala desa, untuk sama-sama perusahaan setempat, menanggulangi kebakaran lahan, terutama desa-desa yang berdampingan dengan perusahaan. Dia juga meminta kepada masyarakat agar dijelaskan, bahwa pembakaran lahan ini hukumannya minimal 3 tahun dan maksimal 10 tahun. “Sementara hal ini belum banyak diketahui oleh masyarakat,” aku dia.

Keluhan yang sama juga disampaikan Camat Seponti Lilik Haryadi dalam pertemuan tersebut. Keluhan Lilik kepada pihak perusahaan ialah tidak adanya kepedulian mereka untuk ikut membantu Kecamatan Seponti

dalam memadamkan api, mengingat keterbatasan alat dan sarana yang dimiliki mereka.

“Kemarin kami bersama Kapolsek Seponti, bersama masyarakat memadamkan api di wilayah Seponti Jaya dan Ponerejo. Kami juga menghubungi pihak perusahaan untuk meminta bantuan alat pemadam dan tenaga. Tapi sampai malam, bantuan juga tidak datang. Saya coba hubungi GM, sedang sakit.

Saya hubungi PT KAP di Teluk Batang, tapi sampai selesai saya memadamkan api sama Bapak Kapolsek, bantuan tidak kunjung datang,” keluh Lilik saat rapat.

Sementara itu, komandan Kodim (Dandim) 1203 Ketapang, Letnan Kolonel Inf Saud Edward Tampubolon, menegaskan, dalam status darurat asap ini, kearifan lokal yang memperbolehkan

membakar lahan di bawah 2 hektare untuk sementara ditiadakan.

Kebijakan tersebut, menurut dia, mengingat situasi darurat yang terjadi saat ini terjadi di Kayong Utara.

“Kearifan lokal dengan kabut asap seperti ini kita harapkan kepada masyarakat tidak diberlakukan lagi hal tersebut, karena memang saat ini situasinya situasi darurat asap. Jadi kearifan lokal itu sementara ditiadakan dulu.

Bahkan Bapak Bupati juga sudah menjelaskan, untuk membakar sampah saja sementara ditiadakan, tapi sampahnya kita tanam.

Dari sini saja kita sudah bisa melihat seberapa lebar perbandingannya membakar sampah dengan membakar lahan seluas 2 hektare, yang merupakan kearifan lokal saat ini ada,” terang Dandim. (dan)

kapuas hulu

Pontianak Post

Selasa 15 September 2015

Siap Liburkan Sekolah

PUTUSSIBAU—Kendati sempat terjadi hujan lokal di beberapa tempat pada Minggu (13/9) pekan lalu, kabut asap masih saja menyelimuti bumi uncak kapuas. Kendati tak sepekat di kota Pontianak, kondisi saat ini sudah mulai mengkhawatirkan. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kapuas Hulu sudah menyiapkan opsi untuk meliburkan sekolah dibawah naungannya.

Kebijakan itu sengaja dikeluarkan menyusul pekatnya kabut asap di Kapuas Hulu yang dikhawatirkan dapat membahayakan kesehatan para pelajar. Kepala Disdikpora Kapuas Hulu, Petrus Kusnadi, S. Sos MSi mengaku

telah membuat surat untuk meminta konfirmasi pada BMKG Kapuas Hulu, khususnya terkait kabut asap atau kualitas udara di Kapuas Hulu, selanjutnya sebagai dasar meliburkan sekolah.

“Jika kabut asap sudah mengganggu kesehatan, ada opsi untuk meliburkan sekolah. Saya sudah kirim surat ke BMKG dan konsultasikan dengan Sekda Kapuas Hulu,” terang Petrus, ditemui wartawan Gedung DPRD Kapuas Hulu, Senin (14/9) kemarin. Selain itu Disdikpora terus melihat perkembangan di sekolah-sekolah tekait dampak kabut asap serta meminta sekolah kurangi aktivitas diluar gedung.

Petrus mengaku Disdikpora, terus melakukan komunikasi kepada sekolah-sekolah dan pihak UPT (Unit Pelaksana Tugas).”Kami sudah meminta laporan kepada semua sekolah. Setiap saat kami minta pantau juga kondisi siswa, apakah ada yang terganggu atau tidak,” tuturnya. Karena sebelumnya memang ada laporan dari salah satu SMAN di Nanga Tepuai, salah satu siswa terserang sesak nafas.

Namun, terkait penyebabnya masih belum dipastikan. “Apakah karena asap atau penyakit bawaan. Kami masih tunggu konfirmasi,” ujarnya. Petrus menegaskan, pihaknya sudah menghimbau agar sekolah-sekolah men-

gurangi kegiatan siswa diluar ruangan. Karena yang dikhawatirkan kualitas asap dapat membahayakan kesehatan siswa-siswinya, karena kalau semakin siang, asap semakin pekat.

“Kami sudah mita sekolahsekolah padatkan jam mengajar dari pagi samapi jam 11 siang saja.Terkait kegiatan luar ruangan juga sudah di instruksikan kepada kepala sekolah agar sementara waktu tidak dilakukan,” ujar.

Kondisi asap tetap menjadi fokus utama pihaknya. Hanya saja, terkait opsi peliburan belum ditentukan berapa hari lamanya, karena mesti melihat kondisi, bisa libur, bisa saja tidak.(aan)

Ingatkan Kanker Serviks

PUTUSSIBAU—Seminar Kanker Serviks dalam rangka peringatan Hari Keluarga Nasional ke 22 tingkat provinsi Kalimantan Barat dilaksanakan di Aula Setda Pemkab Kapuas Hulu, Senin (14/9) siang.

Penjabat Bupati Kabupaten Kapuas Hulu, Marius Marcellus Tj SH, MM menegaskan, acara tersebut diharapkan menjadi pemacu masyarakat kapuas hulu melaksanakan program KB secara konsisten.

“Harapan saya acara ini bukan hanya seremonial,” ungkap Marcellus ketika mem-

buka Seminar. Ditambahkannya, sosialisasi kesehatan reproduksi merupakan program BKKBN untuk merencanakan kelangsungan hidup ibu dan anak. “Di Indonesia kanker alat reproduksi cukup tinggi. Dalam penanganannya, masih banyak pasangan usia subur yang tidak mengetahui masal ini,” ungkap dia.

Bupati meminta, agar petugas BKKBN menggerakan sosialisasi secara merata hingga ketingkat desa. “Ini sangat penting disosialisasi kepada masyarakat. Karena pengetahuan masyarakat terhadap

bahaya kanker leher rahim dan kanker payudara sangat rendah,” ujar Marcellus. Ia mengaku, hingga saat ini, Pemkab kapuas hulu melalui BKKBN sudah berhasil bina peserta KB sebanyak 8.960 asektor.

Dikatakannya, seminar ini merupakan simbol kepedulian pemerintah terhadap penyakit kanker mulut rahim. Marcellus menekankan petugas untuk lebih giat lagi melakukan sosialisasi agar masyarakat memeriksakan diri melalui deteksi Inspeksi visual dengan asam asetat (IVA) yang sudah

tersedia dibeberapa Puskesmas di Kapuas Hulu, selain itu pelayanan KB IUD mesti sesuai prosedur.

Dikatakan Bupati, dalam memberi pelayanan kepada asektor, petugas KB diharapkan tidak bersifat memaksa “Namun diberi kebebasan asektor memilih alat kontrasepsi sesuai keinginannya. Berikan pelayanan yang cuma-cuma kepada daerah,” katanya. Untuk menghindari kehamilan yang tidak direncanakan, untuk itu petugas menawarkan program Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). (aan)

Rp68 miliar. Masing-masing desa mendapatkan besaran ADD bervariasi. Tergantung dari kebutuhan desa tersebut yang diputuskan oleh Pemerintah Pusat. “Tidak semua desa mendapatkan Rp1 miliar. Ada beberapa desa saja. Kalau tidak salah seperti Desa Sungai Awan K i r i d a p a t Rp 1 m i l i a r,” ujarnya.

Besar kecilnya ADD yang didapat berdasarkan persyaratan dan kategori yang sudah menjadi acuan. Di

antaranya terkait jumlah penduduk, geografis, luas wilayah, kemiskinan dan sebagainya.

Saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dan sedang mengupayakan secepatnya pencairan dana tersebut kepada masing-masing desa.

Tahap pertama pencairan yaitu sekitar 40 persen sudah dicairkan. Sementara tahap kedua yang juga 40 persen sudah sebagian.

Ia juga meminta kepada desa yang belum meleng-

kapi persyaratan agar mempersiapkan. Di antaranta terkait Perdes.

“Uang ini sudah disiapkan oleh Pemerintah Pusat. Jadi, desa harus bisa memanfaatkannya dan jangan sampai tidak diambil. Jadi, silakan desa berlomba-lomba untuk membangun desa dengan dana yang sudah disiapkan ini. Dana ini disiapkan memang untuk membangun desa dan mensejahterakan masyarakat desa,” pungkasnya.(afi)

Revisi PP 60 Sambungan dari halaman 21

Di Ketapang, ada 253 desa. Namun, hanya 240 desa yang mendapatkan ADD di tahun 2015 ini. Sementara 13 desa yang tidak mendapatkan ADD dikarenakan desa tersebut baru dimekarkan pada Juli 2015.

Sehingga desa tersebut terlambat untuk mendapatkan ADD. Lebih lanjut Muslimin menjelaskan, dana ADD yang dikucurkan untuk 240 desa di Ketapang berkisar

Padahal, Udang dan Sotong Sedang Melimpah

Sambungan dari halaman 21

GPS. Jadi, kami hanya berpatokan pada jarak pandang dan tanda-tanda alam saja. Sehingga, ketika jarak pandang tertutup kabut maka banyak nelayan yang menyasar ke daerah lain.

Misalnya nyasar ke Sungai Pinyuh, Sungai Bakau atau Kuala,” paparnya.

Lebih jauh, Hadran mengaku banyak nelayan tradisional seperti dirinya yang hanya mengandalkan laut sebagai tempat mencari nafkah. Dia pun mengaku tidak ada keahlian pekerjaan dibidang lain yang bisa dikerjakan selain melaut.

“Jika terpaksa tidak melaut, maka kami hanya mem-

perbaiki perahu atau jaring yang rusak sampai menunggu kondisi alam kembali normal untuk berangkat ke laut.

Untuk kebutuhan keluarga, kami pun harus berhemat agar kebutuhan sehari-hari dapat terpenuhi,” lirihnya.

Karenanya, dia beserta rekan-rekan nelayan tradisional lainnya berharap agar kondisi alam kembali bersahabat seperti biasanya. Terutama kabut asap yang begitu pekat agar segera hilang hingga tidak mengganggu jarak pandang di laut.

“Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini segera turun hujan,” harapnya mengakhiri.

Senada itu, nelayan tradisional Kuala Mempawah,

Joe mengaku sangat beresiko untuk tetap melaut dalam kondisi alam seperti sekarang. Selain kabut asap yang sangat tebal dan mengurangi jarak pandang, angin kencang dan gelombang tinggi juga menjadi tantangan bagi nelayan ketika berada di laut.

“Kalaupun tetap memaksakan diri untuk pergi melaut, makanya kami harus ekstra meningkatkan kewaspadaan. Biasanya kami tidak berani melewati jalur tengah, melainkan hanya menyusuri pinggiran pulau saja. Untuk mengantisipasi kecelakaan atau sewaktu-waktu kondisi alam tidak bersahabat,” pendapatnya.

Sementara itu, warga Ke-

camatan Sungai Kunyit, Julianto menilai kabut asap tidak terlalu mempengaruhi kinerja nelayan diwilayahnya. Bahkan, dia menyebut saat ini hasil tangkapan nelayan setempat cukup melimpah terutama untuk jenis udang dan sotong.

“Nelayan biasa menyebut saat ini sebagai musim selatan. Nah, pada musim selatan ini kondisi dilaut memang berkabut dan gelombang tinggi.

Namun, hasil tangkapan pun cukup memuaskan.

Terutama tangkapan udang dan sotong. Saat ini, harga udang berkisar belasan ribu perkilogram. Sedangkan sotong Rp 30 ribu per kilogram,” paparnya. (*)

distribusikan ke kecamatan,” paparnya. Untuk pemasangan APK, paling lama hingga 5 Desember 2015, setelah kami lepas semua.

Yani menegaskan APK tidak boleh terpasang ditempat umum seperti sekolah, rumah sakit, rumah ibadah dan lainnya.”Pemasangan APK sudah ada lokasi yang kami tentukan,” tuturnya.

Sementara itu, Seno Hartono Ketua Panwaslu mengatakan, akan mengawasi pemasangan APK oleh KPU. Yakni 5 buah tingkat kabupaten, 20 buah umbul-umbul

ditingkat kecamatan dan dua spanduk di setiap desa.

“Kami akan lihat betul tidak dipasang sebanyak itu.

Penempatannya sesuai atau tidak. Kalau mereka pasang tempat pribadi ada ijin atau tidak,” ucapnya. Panwascam dan PPL juga mengawasi disetiap tahapan kampanye Paslon.

“Maka kami menginformasi ke Panwascam dan PPL terhadap kampanye. Baik pertemuan terbatas atau rapat umum, kami tentu akan intensifkan pengawasan,” janjinya.(aan)

Sisanya dibagikan di sekolah lain,” kata koordinator pembagian masker yang dilakukan awak media, Teo Bernadhi, kemarin (14/9).

Ia menjelaskan, pembagian masker ke sekolah-sekolah ini merupakan bentuk kepedulian terhadap kondisi kabut asap yang melanda Ketapang, khususnya terhadap kesehatan siswa-siswi yang sedang menjalankan proses belajar mengajar.

Didampingi Kepala SDN 07 Ketapang, Arif Sunawan, pembagian masker ini disambut baik oleh pihak sekolah dan para siswa. “Kita ucapkan

terimakasih kepada berbagai awak media yang ikut peduli dengan kondisi kabut asap dengan memberikan masker gratis kepada para siswa kami yang tentunya dapat dipergunakan sebagaimana mestinya oleh para siswa,” kata Arief.

Siswi kelas IV B SDN 07 Ketapang, Mara Shandia (10), mengaku senang terhadap pembagian masker ini.

Ia mengaku memang membutuhkan dan akan selalu memakai masker tersebut saat di sekolah maupun di luar sekolah. Ia pun mengaku jika kabut asap tersebut cukup mengganggu. (afi)

KPU Distribusikan APK Sambungan dari halaman 21

“Ya kami memang sudah mendistribusikan dan memasang APK paslon di sejumlah titik,” tutur Ahmad Yani, SPd.I Komisioner KPU Kapuas Hulu, ditemui wartawan dikantornya, Senin (14/9) siang.

Dikatakan Yani, APK yang lain spanduk, pihaknya juga sudah mendistribusikannya kepada 282 desa yang ada, kecuali umbul-umbul.

“Sabtu pekan lalu kami sudah didistribusikan,” tuturnya. Dalam pendistribu-

sian APK, KPU menyerahkan langsung pada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Dalam pendistribusian tersebut setiap desa akan mendapatkan dua buah spanduk masing-masing Paslon.

“Dari PPK sendiri informasinya ada beberapa titik sudah terpasang, target Selasa besok (hari ini-red) sudah terpasang semua,” ucapnya.

Untuk umbul-umbul sendiri memang hingga hari ini belum didistribusikan karena belum datang karena masih dalam perjalanan.

“Setelah datang, kami

Jurnalis Bagi Seribu Masker

Sambungan dari halaman 17

membahayakan bagi kesehatan siswa. Arief mengungkapkan, kabut asap yang melanda Ketapang dianggap cukup mengganggu proses belajar mengajar.

Bahkan, ada beberapa siswa yang absen masuk karena sakit.

“Hari ini (kemarin; red) ada 17 siswa yang tidak masuk. Mereka izin sakit.

Tapi kita masih belum mengetahui apakah ini kena ISPA atau bukan, tapi itu bisa jadi. Karena sekarang ini penyakit yang banyak diderita itu ISPA,” ujarnya.

Sementara itu, menyikapi permasalahan kabut asap yang cukup mengganggu kesehatan, khususnya kepada anak-anak, awak media di Ketapang membagikan 1.000 masker. Pembagian masker ini bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ketapang.

Pembagian masker di antaranya dilakukan di SDN 07 Delta Pawan.

Di sekolah ini, sekitar 650 masker dibagikan kepada siswa dan guru. “Jumlah masker yang dibagikan ada 1.000. Di SDN 07 ini ada 650 masker yang dibagikan.

C

M

Y

K

27

APBD Perubahan Mulai Dibahas PUTUSSIBAU—Sempat tertunda dari waktu yang telah direncanakan sebelumnya yakni pada bulan Agustus lalu.

Akhirnya Eksekutif dan legislatif Kapuas Hulu, Senin (14/9) kemarin mulai membahas rancangan APBD Perubahan Tahun Anggaran 2015. Sidang paripurna pembahasan APBD-Perubahan ini diawali dengan pidato pengantar Penjabat (Pj) Bupati Kapuas Hulu, Marius Marcellus TJ, SH, MM. Sidang paripurna ini dipimpin langsung Ketua DPRD Kapuas Hulu Rajuliansyah SPd.I yang didampingi Robertus SH dan dihadiri anggotanya. Hadir Sekda Ir. H. Muhammad Sukri, Kapolres AKBP Sudarmin SIK, Dandim 1206/ Psb Letkol Kav. Budiman Ciptadi, dan undangan.

Marcellus mengatakan, secara keseluruhan perubahan anggaran tahun ini Rp 1.274.982.240.125 menjadi Rp 1.450.620.991.233,34.

Dengan demikian mengalami penambahan Rp 175.638.751.108,34 atau naik sebesar 13,78 persen.

“Kalau anggaran belanja, semula Rp 1.269.076.400.125 m e n j a d i R p 1.516.580.014.226. Penambahan Rp247.503.614.101 atau naik sebesar 19,50 persen,” terangnya.

Begitu pula dari sisi penerimaan pembiayaan ini mengalami kenaikan. Semula Rp 38.969.160.000 menjadi Rp 116.344.101.079,20.

Artinya terjadi kenaikan sebesar Rp 77.374.941.079,20 atau 198,55 persen.

Kenaikan ini berasal dari Sisa Lebih Perhitungan

MUSTA’AN/PONTIANAKPOST

DOKUMEN : Pj Bupati kapuas hulu Marius Marcellus Tj menyerahkan dokumen APBD-P pada Ketua KPU Kapuas Hulu, Rajuliansyah, saat parpurna APBD-P.

Anggaran (SiLPA) Tahun Anggaran sebelumnya berdasarkan hasil audit BPK RI perwakilan Kalbar yang telah ditetapkan dengan Perda Kapuas Hulu tentang Pertanggungjawaban Pelaksana APBD Kapuas Hulu 2014. “Pengeluaran biaya mengalami kenaikan,” ungkap Marcellus lagi.

Semula Rp 44.875.000.000 menjadi Rp 48.318.841.128 atau ada penambahan Rp 3.443.841.128 atau 7,67 persen.

Dijelaskan Marius Marcellus, sesuai ketentuan Pe r u n d a n g - U n d a n g a n , SILPA yang termuat dalam Perda Pertanggungjawaban pelaksana APBS

2014, dipergunakan untuk membiayai belanja dan pembiayaan pada APBD pada tahun 2015 ini, baik itu APBD murni maupun perubahan.

Dalam APBD murni 2015 telah dipergunakan SILPA Rp 38.969.160.000, sisanya dipergunakan dalam perubahan APBD 2015.

“Semua program dan prioritas lainnya terakomodir, sehingga dimungkinkan dalam pembahasan paripurna dan konsultasi pembahasan rancangan APBD-P. Terjadi pergeseran yang mengakibatkan penambahan atau pengurangan belanja daerah,” kata Marius Marcellus.(aan)

Putuskan Kerjasama dengan RS Sambungan dari halaman 21

Warga Kelurahan Bagak Sahwa Kecamatan Singkawang Timur Asut (34) menyayangkan kebijakan BPJS Kesehatan tidak sesuai dengan keinginan masyarakat.

Seharusnya BPJS kesehatan memberikan kemudahan bagi anggotanya untuk merujuk di Rumah Sakit Harapan Bersama Singkawang.

“Banyak pasien BPJS Kesehatan yang ingin dirawat di Rumah Sakit Harapan Bersama. Tetapi mereka terpakasa di rujuk ke rumah sakit umum daerah Abdul Aziz Singkawang dan Rumah Sakit Umum Swasta Santo Vincentius Singkawang,” terangnya.

Dia menilai selama ini kedua rumah sakit tersebut menjadi tumpuan pasien yang berkerjasama dengan BPJS Kesehatan. Sehingga pelayanan kesehatan rumah sakit yang diberikan tidak maksimal. Dikarenakan banyak pasien BPJS Kesehatan harus mengantri untuk mendapatkan ruang inap di

rumah sakit tersebut.

Ia mengungkapkan selain itu akibat pemutusan kontrak kerjasama antara BPJS Kesehatan dan Rumah Sakit Harapan Bersama banyak tenaga medis harus diberhentikan. Dikarenakan pasien sedikit sehingga RS Harapan Bersama tidak bisa menutupi biaya operasional kesehatan.

“Banyak tenaga medis seperti bidan dan perawat yang di PHK. Ini akibat BPJS Kesehatan menolak bekerjasama dengan RS Harapan Bersama,” tungkasnya.

Ketua DPRD Singkawang Sujianto menambahkan permasalahan antara BPJS Kesehatan dan Rumah Sakit Harapan Bersama Singkawang sudah lama terjadi.

Namun pihaknya berjanji dalam waktu dekat akan menyelelsaikan permasalahan tersebut.

“Saya akan memanggil pihak BPJS Kesehatan dan Rumah Sakit Harapan Bersama. Jangan sampai permasalahan internal ke dua belah pihak merugi-

kan masyarakat. Karena tugas dan fungsi mereka melayani dan mengayomi masyarakat,” terangnya.

Dia menegaskan permasalahan antara kedua pihak tersebut harus segera dituntaskan. Supaya Rumah Sakit Umum Swasta Harapan Bersama bisa melayani pasien BPJS Kesehatan. Ini diharapkan kedua belah pihak bisa kembali mewujudkan kerjasama seperti tahun sebelumnya.

Ia menyatakan jika permasalahan BPJS Kesehatan tidak melanjutkan kembali kerjasama dengan Rumah Sakit Harapan Bersama.

Pihaknya akan mengambil langkah tegas dengan meminta manajemen BPJS Kesehatan mundur dari jabatan. “Ini menyangkut keselamatan dan nyawa manusia yang tidak bisa ditawar-menawar di rumah sakit. Lebih baik pihak terkait mundur dari jabatan karena tidak mampu mengatasi permasalahan kesehatan,” pungkasnya belum lama ini. (irn)

Pasien ISPA Masih Stabil Sambungan dari halaman 21

“Kami ada dokter spesilis penyakit dalam (internis).

Karena, ujung-ujung pasien ISPA tetap akan ditangani spesialis penyakit dalam,” ujar Rey. Dampak kabut asap, lanjut Rey, memang sangat berbahaya.

Apalagi kalau sudah melewati ambang batas yang ditoleransi tubuh. Kabut asap

tebal dapat mengakibatkan penyakit pernapasan.

“Kalau di Putussibau saat ini jarak pandang masih jauh dan ISPU (Indeks Standar Pencemaran Udara) masih aman,” ucapnya.

Tingkat kerawanan ISPA di kapuas hulu masih aman jika dibandingkan daerah lain. Namun, Rey tetap menghimbau agar masyarakat waspada akan

kabut asap. Cara aman menghindari ISPA agar pakai masker bila keluar rumah dan menghindari tempattempat yang banyak asap.

“Musim kekeringan atau kemarau gini biasanya ada lonjakan pasien diare, cuma angka yang tepat belum ada laporan. Karena laporan pelayanan pasien bulan Agustus belum diterima,” kata Rey.(aan)

Tekankan Pentingnya Rehabilitasi Sambungan dari halaman 28

urine. Dari jumlah itu ada 36 orang yang positif. Tahun sebelumnya ada 14 orang positif dari 700an orang yang dilakukan tes. Artinya terjadi peningkatan angkanya.

“Dari 36 orang ini belum

semuanya dapat dilakukan rehabilitasi. Semuanya karena berbagai faktor.

Mereka yang pecandu ini dinyatakan sebagai orang sakit, karena itu diwajibkan untuk diobati. Tetapi ini butuh kesadaran dari yang bersangkutan. Tetapi prob-

lemnya biasanya keluarga malu karena tidak ingin terekspose,” jelasnya.

Mengenai biaya rehabilitasi, kata Sudi, semuanya ditanggung oleh pemerintah.

Untuk mengobatinya pasien tidak dikenakan biaya apapun. (sug/ser)

Maksimalkan Layanan Satu Pintu Sambungan dari halaman 28

“Kita juga mengacu Keputusan Bupati Sanggau nomor 407 tahun 2014 tentang penetapan 15 kecamatan di

Kabupaten Sanggau sebagai penyelengara pelayanan administrasi terpadu kecamatan. Kemudian, ada juga Keputusan Bupati Sanggau nomor 18 tahun 2015

tentang pembentukan tim teknis dan pejabat penyelenggara pelayanan administrasi terpadu kecamatan di kabupaten sanggau tahun 2015,” terangnya.(sgg)

PROKALBAR

28

Selasa 15 September 2015

Pontianak Post

Maksimalkan Layanan Satu Pintu

Dikeluarkan dari Status Kawasan Hutan SINTANG--Banyak diantara lahan yang digarap masyarakat masih masuk dalam kawasan hutan.

Warga di sejumlah kecamatan mengalaminya. Salah satunya terdapat di Desa Kebong Kecamatan Kelam Permai.

Sejumlah lahan masyarakat di desa tersebut masih masuk kawasan hutan, terutama yang berada di lereng-lereng Bukit. Padahal, lahan yang digarap sudah bersertifikat.

Kondisi ini sangat mengganggu aktivitas masyarakat. Masyarakat tidak leluasa menggarap lahan, lantaran terbentur dengan aturan. “Untuk menggarap masyarakat masih takuttakut padahal lahan itu bersertifikat,” kata Dunam.

Untuk mensiasati permasalahan tersebut Desa Kebong sudah mengusulkan surat ke Bupati Sintang untuk segera mengeluarkan kawasan hutan menjadi lahan produktif.

“Sudah kami ajukan. Tetapi sampai sekarang belum ada informasi,” kata dia.

Lebih lanjut pria yang mengaku asli putra Kebong ini mengatakan, banyak wilayah yang berada disekitar Kelam adalah milik masyarakat.

Masyarakat menggarap lahan untuk berkebun. “Kebun-kebun karet masyarakat banyak. Puluhan hektar yang berada di sekitar kelam,” katanya. Tidak hanya di Desa Kebong, Sepanjang jalan Desa Jasa menuju Desa Rasau kecamatan Ketungau Hulu juga masih masuk dalam kawasan hutan. (stm)

BNNK for PONTIANAK POST

DIALOG: Kepala BNNK Sanggau, Ngatiya dalam acara dialog khusus di RRI Entikong.

BNNK Gelar Dialog Khusus di RRI Entikong

Tekankan Pentingnya Rehabilitasi SANGGAU--Rehabilitasi merupakan program yang ditekankan bagi para pecandu. Program ini diharapkan mampu menekan jumlah pecandu yang ada di Sanggau. Program rehabilitasi ini sudah disosialisasikan. Namun, tetap butuh kesadaran dari para pecandu agar dapat sembuh dan hidup bebas dari ketergantungan narkotika.

Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Sanggau, Ngatiya menyampaikan selama tahun 2015 dari data yang dihimpun dari kepolisian terjadi 22 kasus narkotika. Jumlah ini naik dari tahun

sebelumnya. Jumlah ini dipercaya masih akan bertambah apabila tidak dilakukan upaya yang serius dari semua kalangan.

“Dari segi pengungkapan kasus, Sanggau ini berada pada rangking empat besar se Kalimantan Barat. Ini menandakan adanya peredaran yang cukup besar. Bahkan sekarang disinyalir sudah sampai ke desa-desa,” ungkapnya kepada Pontianak Post, Sabtu (12/9).

Sebelumnya, terkait dengan program rehabilitasi, Kasi Brantas BNN Kabupaten Sanggau, Sudijarto menyampaikan bahwa pada

tahun 2015 target rehabilitasi medis dan sosial sebanyak 100 ribu pecandu. Untuk di Sanggau baru ada rehabilitasi medis, dengan beban target 470 orang.

“Di Sanggau sudah ada 3 rumah sakit yang ditunjuk untuk rawat inap dan rawat jalan,” katanya saat dialog khusus di RRI Entikong, 11 September 2015 lalu.

Pengguna di Kabupaten Sanggau, kata Sudi, sesuai data yang dimiliki BNNK, sepanjang 2015 sudah 424 orang dari berbagai kalangan yang dilakukan tes Ke Halaman 27 kolom 5

SANGGAU--Perkembangan penyelengaraan pemerintahan daerah harus direspon secara baik. Apalagi menyangkut tata kelola pemerintahan yang baik, sangat diperlukan perhatian atas kebutuhan dan tuntutan masyarakat dalam pelayanan.

“Caranya dapat dengan meningkatkan kualitas dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Lalu, memperhatikan geografis daerah. Jadi mengoptimalkan peran kecamatan sebagai perangkat daerah terdepan dalam memberikan pelayanan publik sangat penting dilakukan,” jelas Sekretaris Daerah Sanggau, A.L Leysandri.

Dengan terbitnya Permendagri nomor 4 tahun 2010, kata Leysandri, tentang pedoman pelayanan administrasi terpadu kecamatan, otomatis terjadi perubahan sistem pelayanan dari konvensional menjadi sistem satu pintu atau satu loket atau satu meja pelayanan. “ Ja d i s e ca ra t e k n i s, masyarakat cukup menyer-

ahkan ke loket atau meja pelayanan alur, alur pelayanan terampil dengan jelas. Harapannya, peran camat untuk selalu berinovasi dan memberikan penguatan peran aparatur sangat diperlukan,” terangnya belum lama ini.

Pelayanan ini, kata sekda, mendorong terwujudnya pelayanan yang mudah, murah, cepat, berkualitas, dan transparan. Yang paling penting kepercayaan masyarakat akan semakin baik terhadap pemerintah daerah.

Mengenai penyelengaraan pelayanan administrasi terpadu kecamatan, tambah sekda didasarkan pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2010 tentang pedoman pelayanan administrasi terpadu Kecamatan.

Selain itu, ada Peraturan Bupati Sanggau nomor 5 tahun 2015 tentang perubahan atas peraturan Bupati Sanggau nomor 21 tahun 2014 tentang pelimpahan sebagian urusan pemerintah yang menjadi wewenang bupati kepada Camat.

Ke Halaman 27 kolom 5

Dinkes Terima DAK Tambahan Rp19 Miliar Bangun Dua Puskesmas dan Gudang Farmasi SINTANG--Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) tambahan sebesar Rp19 miliar. Dana tersebut akan diperuntukan untuk relokasi dan pembangunan dua puskesmas dan satu gudang farmasi. Dua puskesmas yang

akan direlokasi yakni Puskesmas Sungai Durian dan Puskesmas Dedai.

“Kini proses masih dilakukan lelang di Unit Layanan Pengadaan (ULP),” kata Kepala Dinas Kesehatan Sintang, Harysinto Linoh, kemarin. Sinto mengaku proyek sebesar Rp19 miliar lebih akan dikerjakan pada 2015. Ia berharap proses lelang di Unit Layanan Pengadaan (ULP) tidak ada hambatan. “Harapan kita semua lancar,” harap

dia. Meski berharap lancar, Sinto memprediksi proyek tidak akan selesai pada 2015. “Dengan waktu yang ada hampir dipastikan tak akan selesai,” katanya.

Meski tidak selesai pada 2015, proyek dengan menggunakan dana APBN dapat dilanjutkan pada tahun berikutnya. “Kalau tidak selesai dapat diluncurkan tahun depan. Itu petunjuknya,” ujar Sinto.

Dengan akan dibangunya Puskesmas

C

M

Y

K

Sungai Durian dan Puskesmas Dedai, diharapkan dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

Terutama yang membutuhkan layanan kesehatan.

Kepala Puskesmas Sungai Durian, Kornelius Parang Kunci mengatakan, relokasi dan pembangunan Puskesmas Sungai Durian mendesak dilakukan, mengingat puskesmas tersebut berumur tua.

“Kami sudah mengajukan adanya relokasi. Puskesmas Sungai Durian rencananya akan dilakukan relokasi di belakang kantor lurah (samping SD 7 Sintang),” kata Parang.Puskesmas Sungai Durian yang terletak di Jalan MT Haryono saat ini kurang strategis. Terlebih bangunan terletak dikeramaian dan lahan terlalu sempit. “Mudah-mudahan tahun ini terealisasi,” katanya.(stm)