12
Surga Kedua untuk Orang Laut Oleh Suci Anggraini, LPMP Amair
LANGIT GELAP MEMBERI isyarat akan turun hujan. Aku segera mengambil jas hujan dan menyiapkannya di bagasi motor pinkku yang sudah aku siapkan di samping rumah. Aku tak mau telat sedetik pun di hari bersejarah ini. Hari ini adalah hari pertamaku memasuki dunia kerja. Di tengah embusan angin yang cukup kencang, kupacu motor kesayanganku dengan kecepatan cukup tinggi, berharap menjadi yang pertama tiba di kantor. Butiran-butiran air yang lembut mulai turun dari langit. Butiran air yang menghantam muka terasa bagai kerikil yang tajam, tetapi tak kupedulikan. Hujan belum aku anggap mulai. Sesampainya di kantor, obsesiku menjadi yang pertama tiba langsung pupus. Ternyata sudah ada orang lain yang tiba terlebih dahulu. Dia adalah Riska, program manajer di kantor ini. Ia dahulu seorang pendamping lapangan sepertiku. Kurasa wanita berusia 25 Tahun ini telah kenyang asam garam dan suka duka sebagai aktivis pemberdayaan masyarakat sehingga levelnya cepat naik menjadi program manajer.
161