3 minute read

MANAJEMEN WAKTU SAAT BEKERJA SAMBIL KULIAH

Next Article
STANDAR PELAYANAN

STANDAR PELAYANAN

Di sisi lain, seseorang memilih melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi (kuliah) dengan tujuan untuk mengembangkan diri, membuka wawasan dan memperluas pengetahuan, meningkatkan keterampilan, serta memperoleh kesempatan untuk menghasilkan pendapatan lebih besar atau peluang kerja yang lebih tinggi.Sebagian orang yang sudah bekerja memutuskan untuk melanjutkan pendidikan karena ingin memperdalam lagi keilmuan terkait pekerjaannya.

Ketika seseorang memutuskan untuk bekerja dan kuliah di waktu bersamaan, ia perlu cermat dalam mengatur waktu antara keduanya. Cukup sulit mengatur waktu antara bekerja sambil kuliah karena fokus akan terbagi dan terpecah belah yang pada akhirnya mengakibatkan kuliah menjadi berantakan, pekerjaan pun terbengkalai. Menyelesaikan kewajiban sebagai seorang mahasiswa dan menyelesaikan tanggung jawab sebagai seorang pegawai atau karyawan harus dilakukan secara seimbang. Jika keduanya dijalankan dengan baik maka keberhasilan dan kesuksesan akan terwujud.

Agar bekerja dan kuliah keduanya berjalan dengan optimal, terdapat beberapa tips efektif yang dapat diterapkan yaitu sebagai berikut:

NIAT DAN KOMITMEN

Niatkan bekerja dan kuliah untuk beribadah serta menuntut ilmu. Meskipun terkadang terasa menantang dan melelahkan, kegiatan bekerja dan kuliah memiliki banyak manfaat yang keduanya bernilai ibadah. Dengan niat ibadah, keduanya akan dijalankan secara ikhlas dan memperoleh hasil yang baik. Selain niat, komitmen kerja sambil kuliah juga sangat penting untuk mengingatkan kita agar tetap semangat dan tidak mudah mengeluh saat letih melanda. Komitmen jugalah yang akan mengantarkan kita untuk dapat menyelesaikan tugas dengan baik. Kalau sudah komitmen untuk bekerja dan kuliah, sebaiknya hal-hal yang tidak terlalu penting bisa kita skip.

RENCANAKAN DENGAN TEPAT

Menjalani dua tanggung jawab besar bekerja dan kuliah tanpa perencanaan dapat berakibat fatal. Buat perencanaan dan break down tugastugas yang harus dikerjakan pada saat bekerja sambil kuliah, misalnya langkah apa saja yang harus kita ambil untuk mengerjakan tugas. Dengan perencanaan, tugas dan tanggung jawab kita pastinya akan lebih tertata.

CARI DUKUNGAN LINGKUNGAN

Dukungan lingkungan di sini adalah dari lingkungan kerja. Sampaikan rencana kuliah secara terbuka pada atasan. Selain bisa mendapat dukungan moril, beberapa instansi pemerintahan/perusahaan juga ada yang memberikan dukungan financial. Tentunya, ada upaya take and give.

Misalnya, tempat kerja kita akan sangat diuntungkan bila pegawai/karyawan memiliki kemampuan lebih, memiliki pengetahuan unggul. Secara tidak langsung, hal ini dapat memajukan instansi pemerintahan/perusahaan.

Selain itu dukungan keluarga seperti orang tua, suami/istri atau anak juga sangat penting. Pengertian dan dukungan keluarga sangat membantu untuk menyelesaikan kuliah.

Siapkan Mental Dan Cari

TEMAN BELAJAR

Bekerja dan kuliah sama-sama menguras waktu, tenaga, dan pikiran. Apabila persiapan mental kurang, putus kuliah di tengah jalan sangat mungkin terjadi. Mulailah belajar untuk terbuka terhadap argumentasi orang lain, bersaing secara sehat, serta berbagi dan bekerja sama. Selanjutnya mencari teman untuk menetapkan tujuan dengan sesama mahasiswa bisa menjadi cara untuk mengatasi hambatan kuliah dan meningkatkan motivasi.

BIJAK MENGATUR WAKTU

Memutuskan bekerja sambil kuliah adalah komitmen berat. Manajemen waktu menjadi masalah utama. Kita harus punya cara mengatur kerja sambil kuliah yang efisien. Aturlah dengan baik kapan harus kuliah, kapan bisa belajar, kapan harus fokus bekerja, dan kapan harus istirahat. Jika perlu, kita bisa membuat jadwal harian terkait pembagian waktu sehingga waktu bisa digunakan dengan efektif.

MENGEMBANGKAN DIRI

Saat kerja sambil kuliah, fokus kita pasti akan tersita. Namun, jangan sampai kita lupa untuk mengembangkan diri dan upgrade skill. Manfaatkan internet untuk berbagai hal yang bisa mengembangkan diri dengan mendengarkan podcast inspiratif saat jam makan siang. Kita bisa membaca literatur saat ada waktu senggang. Sharing-lah juga dengan orang-orang yang bisa memberi insight baru dan mendorong pengembangan diri.

MENJAGA KESEHATAN FISIK DAN MENTAL

Menjadi pekerja dan mahasiswa tentu menguras tenaga dan pikiran. Ketika tenaga diforsir, kita akan menjadi mudah lelah dari segi fisik dan pikiran. Apalagi ketika kita sudah menjadi mahasiswa semester tinggi, tugas kuliah akan semakin menumpuk. Tugas dari dosen dan pekerjaan yang menumpuk akan memengaruhi kesehatan. Atur sebaik mungkin, jangan sampai stress karena akan membuat kita mudah jatuh sakit. Semua ini adalah konsekuensi yang didapatkan ketika memutuskan untuk menjalani pekerjaan dan perkuliahan dalam satu waktu. Oleh karena itu, menjaga kesehatan, makan makanan yang bergizi, mengonsumsi vitamin, dan istirahat yang cukup setiap ada kesempatan harus dilakukan. Untuk menjaga level stres, luangkan waktu sejenak untuk menenangkan diri. Selipkan waktu untuk berolahraga, bersosialisasi, atau me time, sehingga saat tiba waktunya kita kembali digempur segala tugas dan pekerjaan, kita siap untuk menjadi lebih produktif.

[Penulis: Ivan Budi Susetyo/ Staf Pokja PP-JFP Pusbindiklatren]

TAMPILAN MAJALAH SIMPUL PERENCANA

1. Tampilan cover Majalah Simpul Perencana Volume 44 Tahun 2022: a. menarik b. kurang menarik

2. Tampilan cover Majalah Simpul Perencana Volume 44 Tahun 2022 sudah mencerminkan tema: a. sudah b. belum

3. Susunan warna dan tata letak foto-foto ilustrasi dalam isi

Majalah Simpul Perencana

Volume 44 Tahun 2022: a. menarik b. kurang menarik

SUBSTANSI/ISI MAJALAH SIMPUL PERENCANA

1. Tema yang diangkat dalam

Majalah Simpul Perencana

Volume 44 Tahun 2022: a. menarik b. kurang menarik

2. Tema yang diangkat dalam

Majalah Simpul Perencana

Volume 44 Tahun 2022 sudah sesuai dengan isu terkini: a. sudah b. belum

This article is from: