![](https://assets.isu.pub/document-structure/230303194021-ace92bb2d28252d4c937265626bc806e/v1/09302287a083a14304c761d4b936438a.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
5 minute read
Fadia Butuh Sentuhan Psikolog
Tiga Tim Pabrikan
Uji Coba Mandiri
VALENCIA–Tiga dari lima pabrikan MotoGP, yakni Honda, Aprilia, dan KTM akan melakukan uji mandiri di Sirkuit Jerez pada akhir pekan ini. Mereka sengaja melakukan itu sebagai persiapan diri jelang MotoGP 2023 di Sirkuit Portimao, Portugal, akhir Maret ini. Dikutip dari laman resmi MotoGP, Jumat (3/3), mereka ingin mengejar ketertinggalan dari Ducati yang menorehkan hasil gemilang pada uji pramusim di Sepang, awal Februari lalu.
Stefan Bradl dari Honda (HRC) akan berada di trek dengan motornya, RC213V, didampingi dengan pemimpin tim baru Ramon Aurin dan Manajer Teknik Ken Kawauchi.
Sementara Aprilia akan membawa Lorenzo Savadori dengan RS-GP 2023 yang mungkin akan menggunakan mesin yang diperbarui menjelang tes Portimao. Hal itu menyusul pernyataan pembalap utama mereka, Aleix Espargaro, yang mengungkapkan di Sepang, bahwa pabrikan bakal membawa peningkatan untuk GP mendatang.
Lebih lanjut, Dani Pedrosa akan kembali dengan KTM. Mereka akan membawa motor terbaru mereka yang telah memiliki mesin baru, pembaruan dari paket aerodynamic, dan banyak lagi pada uji mendatang di Jerez.(jpc)
JAKARTA–Pelatih ganda putri pelatnas PBSI Eng Hian berusaha menjaga kualitas Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Apalagi, mereka adalah andalan Merah Putih di All England yang berlangsung pada 14–19 Maret 2023. Menurut pelatih yang akrab disapa Koh Didi itu, saat ini bukan masalah menang kalah. Tetapi, performa Apriyani/ Fadia di lapangan belum konsisten. ”Kalau kalah, mereka tidak bisa mendapatkan pola permainan yang sebenarnya. Jadi, ini yang masih harus dipelajari,” ujarnya saat diwawancarai setelah memimpin latihan ganda putri.
Konsistensi permainan memang menjadi pekerjaan rumah bagi juara SEA Games Vietnam tersebut. Terutama ketika takluk di ajang beregu Badminton Asia Mixed Team Championships (BAMTC). Saat itu Apriyani/Fadia yang menjadi harapan kalah oleh andalan Korea Selatan Lee So-hee/Baek Ha-na 14-21, 9-21. Kekalahan itu membuat Indonesia kalah 1-3 dan membuat tim terhenti di babak perempat final. Padahal, ganda putri menjadi nomor yang sangat diandalkan untuk bisa menyumbang poin.
Disinggung kondisi Fadia yang sempat cedera, Koh Didi menerangkan bahwa bukan itu permasalahan utama. ”Jadi, dari hasil diskusi kami, masalah beban yang belum bisa di-handle Fadia,” paparnya.
Eks duet Flandy Limpele itu menuturkan, saat awal-awal dipasangkan pada pertengahan 2022, penampilan Apriyani/ Fadia melejit. Salah satunya berhasil menjadi runner-up Indonesia Masters 2022. ”Itu tanpa beban dan target. Masih penjajakan tiba-tiba bagus. Ekspektasi orang berubah. Ekspektasi pengurus dan pelatih dan mereka sendiri jadi berubah,” ujarnya. Koh Didi menyebutkan, soal mindset bermain itulah yang menjadi masalah serius, bukan perihal teknis. ”Kami sudah ngobrol. Di latihan dia punya kapasitas di atas rata-rata. Di atas 9 atau 10 untuk kemampuan. Tapi, pada saat turnamen, saat dia tidak bisa menjaga pikiran dan mentalitas, kemampuannya yang keluar cuma 30 persen. Itu yang jadi masalah dalam turnamen ini,” ucapnya. Lantas, bagaimana jalan keluar yang disiapkan pihaknya? ”Jadi ya, kami perlu bantuan psikolog. Ini kan ada latihannya. Jadi, tidak hanya latihan di lapangan. Latihan untuk mindset, ketenangan, dan meng-handle. Itu ada latihannya,” katanya. Sebab, jika tegang dalam bermain, Didi menilai itu dirasakan hampir semua pemain. ”Bahkan seperti Roger Federer atau (Rafael) Nadal kalau tegang ya tegang saja. Tapi, bagaimana dia mereduce ketegangan itu secepat mungkin pada saat di lapangan. Untuk Fadia, ini masih diberikan latihan,” bebernya. Didi menekankan, semua yang dijalani Fadia ini butuh proses. Sebab, seperti yang dikatakannya, Fadia terbilang baru untuk tembus ke level atas. ”Butuh jam terbang. Saya sendiri juga harus bisa mengontrol ekspektasi saya. Tidak bisa mengharapkan seperti Greysia (Polii) yang jam terbangnya lebih tinggi daripada Apriyani. Jadi, ini buat saya juga masih butuh waktu bagaimana bisa mendapatkan racikan yang pas. Baik sisi teknis maupun mentalitas dia,” ujarnya. (jpc)
Digdaya Atas Gresik Petrokimia
SEMARANG–Tim putri Jakarta BIN berhasil meraih kemenangan pertama di babak final four Proliga 2023 dengan mengalahkan Gresik
Petrokimia Pupuk Indonesia dengan skor set 3-2 (2518, 23-25, 25-20, 21-25, 15-13). Laga sengit ini berlangsung ketat di GOR
![](https://assets.isu.pub/document-structure/230303194021-ace92bb2d28252d4c937265626bc806e/v1/401438597560a6b3f8211fdb535d3a1d.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
![](https://assets.isu.pub/document-structure/230303194021-ace92bb2d28252d4c937265626bc806e/v1/911259c27161cc71cf527336b927560d.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
![](https://assets.isu.pub/document-structure/230303194021-ace92bb2d28252d4c937265626bc806e/v1/c0c64fb993c409b73cc46cc3a423d538.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
Jatidiri, Semarang, Jawa
Tengah, Kamis (2/3) malam.
Sebelum memastikan kemenangan, Jakarta BIN menunjukkan perjuangan keras sejak set pertama. Skuad yang baru kali ini masuk ke ajang bergengsi Proliga dan berhasil masuk ke babak empat besar, sangat berambisi untuk menang.
Pada set awal, Jakarta BIN terus unggul hingga setengah babak. Gresik Petrokimia
Pupuk Indonesia terus melakukan perlawanan dan tidak dapat melampaui skor. Seluruh pemain Jakarta BIN terus bisa memimpin hingga akhir permainan, 25-18.
Set kedua, Jakarta BIN terus mengeluarkan pertahanan, Fernanda Tome menjadi penyumbang skor terbanyak pada set ini.
Dalam perburuan skor, penonton dibuat sport jan tung lan taran Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia berhasil mengejar pada angkaangka kritis dan berhasil mengamankan skor 23-25. Pada set ketiga Jakarta BIN terus unggul sejak awal. Blockblock dari Chen Peiyan beberapa kali menghasilkan skor untuk Jakarta BIN. Berkat instruksi untuk bermain tenang dari sang pelatih Octavian, Jakarta
BIN berhasil merebut set ketiga ini dalam kedudukan 25-20. Memasuki set keempat, keadaan berbalik. Jakarta BIN tertinggal jauh oleh
Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia 1420. Di ujung permainan Jakarta BIN sempat mendekati skor lawan, namun Gresik Petrokimia yang merasa terancam terus mengeluarkan pertahanan kuat dan bisa mengambil alih set ini dengan selisih skor 21-25. Pada akhirnya Jakarta BIN kembali berjaya pada set akhir. mampu mem- perjauh jarak 10-6. Pemain bernomor punggung 4, Fernanda Tome menjadi penyumbang skor akhir kemenangan Jakarta BIN. Ia menyumbangkan empat skor pada set penutup ini. Asisten Pelatih Jakarta BIN, Alam Hadi Kosasih mengungkapkan timnya melakukan sejumlah kesalahan, terutama pada receive. Rotasi pemain akan terus dilakukan oleh Jakarta BIN untuk mengasah kemampuan tim menuju final.
“Kita banyak evaluasi, memang banyak kesalahan di receive, variasi serangan, kita harus banyak perbaiki demi perjalanan kita menuju final. Kita akan tetap rotasi pemain sesuai kebutuhan,” kata Alam. Outside hitter Aulia Suci Nurfadila juga mengungkapkan hal yang sama. Kesalahan tersebut hampir dilakukan semua pemain, namun dengan kegigihan, setiap kesalahan dapat diatasi.
“Tadi sempat ada sedikit kendala juga tapi Alhamdulillah bisa diperbaiki lagi. Kita juga kurang komunikasi, hampir semua pemain service juga banyak yang kurang,” ungkap Aulia. (jpc)
LOMBOK TENGAH–Dominasi kuat dari Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha) dipatahkan oleh Michael Ruben Rinaldi (Aruba.it Ducati) pada sesi free practice pertama (FP 1) World Superbike (WSBK) 2023. Pembalap Italia itu menjadi yang tercepat di Sirkuit Internasional Mandalika, Jumat (3/3) kemarin. Raihan posisi puncak Rinaldi pun bisa dibilang cukup dramatis dan heroik, mengingat dia sempat mengalami crash di tikungan 10 dan langsung bangkit kembali dengan 10 menit yang tersisa dari FP 1. Hal tersebut – yang terjadi kurang dari lima menit sejak terjatuh, membuat Toprak yang sempat memimpin balapan menurunkan kecepatannya dan lengah dengan aksi Rinaldi. Pembalap Italia itu mencatatkan waktu 1’34.613, sementara Toprak hanya terpaut +0.056 detik saja.
Sementara juara WSBK 2022, Alvaro Bautista (Aruba.it Ducati), menyusul di belakang Toprak dengan selisih waktu +0.170 detik dari rekan satu timnya. Sementara pesaing kuat lainnya, yakni Jonathan Rea (Kawasaki Racing) finis di posisi keempat dengan waktu terpaut tipis dari Bautista. Pembalap asal Inggris itu tertinggal +0.188 detik dari Rinaldi. Rea berada di depan Xavi Vierge (Team HRC) di posisi kelima. Selanjutnya, ada Remy Gardner (Tim GYTR GRT Yamaha). Dia berada di depan pesaing kuat lainnya, yakni Andrea Locatelli (Pata Yamaha), Alex Lowes (Kawasaki Racing), Philipp Oettl (Team GoEleven), dan Michael van der Mark (Tim ROKiT BMW Motorrad). Mereka berada di dalam 10 besar FP 1 WSBK Mandalika 2023.(jpc)
PT. Mitra Natura Raya
Mengucapkan Selamat atas diraihnya
Tahun 2023 untuk Pemerintah & Masyarakat Kota Bogor
Terima kasih atas partisipasi bersama-sama dalam menjaga lingkungan Kota Bogor
Puluhan TNI
Belajar Cara
Kelola Desa
GUNUNGPUTRI-Puluhan TNI datangi Kantor Desa Gunung Putri, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor Jumat (3/3/2023).
Mereka merupakan calon komandan kodim yang tengah menempuh pendidikan di Pusat Pendidikan Teritorial (Pusdikter) TNI AD.
Kepala Desa Gunung Putri, Daman
Huri mengatakan, ada 50 calon komandan kodim yang datang ke Desa Gunung Putri. Mereka, melaksanakan On the Job Training (OJT) di wilayah pemerintahan Desa
Gunung Putri, Kecamatan Gunung
Putri, Kabupaten Bogor. ”Jadi tadi mereka mendapatkan berbagai pengetahuan tentang tata kelola desa di berbagai bidang,” kata dia kepada Radar Bogor, Jumat (3/3).
Sementara itu, salah satu pimpinan rombongan peserta dari Pusdikter
Bandung Letkol Inf Banani mengatakan, banyak pembekalan yang diperoleh para calon Komandan
Kodim yang dapat menginspirasi desa-desa wilayah lainnya dari selain itu, Desa Gunung Putri juga
Sabang sampai Merauke.
”Desa Gunung Putri dapat dijadikan sebagai objek Desa percontohan yang memperoleh banyak penghargaan di berbagai bidang baik di bidang Pertanian, Perkebunan dan Perikanan” kata dia.