MonumenKanjuruhan

Altenatif 3

Filosofi

Bola yang dipeluk tangan singa : Malambangkan singa yang sedang memeluk bola dunia

Lingkaran putih yang terdapat kobaran api di kanan dan kiri nya : Diambil dari logo arema di dalam lingkaran putih ada sosok Singa (Singo) dengan posisi berdiri tegak mengepalkan dua kaki bagian depan menjadi gambaran sikap ksatria, siaga dan pemberani dalam menghadapi segala ancaman Namun, setelah adanya tragedi ini singa tersebut keluar untuk memeluk bola dunia dan harus tetap semangat

Sehingga, monumen ini diartikan Singa yang sedang memeluk bola pertanda kejadian tragedi 10 Oktober

2022 di Kanjuruhan akan menjadi titik balik perdamaian insan sepak bola dunia dan Arema pemersatu

Konsep Material

Material yang digunakan pada minumen ini sebagai berikut :

Material bola dunia yang dipeluk singa adalah tembaga.

Tangan singa menggunakan cor beton di finishing halus

Beground lingkaran putih dan kobaran api juga menggunakan cor beton di finishing halus dan di warna

Konsep Warna

Penggunaan warna yang diterapkan menggunakan warna-warna gelap yang identik dengan kesedihan dan kenangan.

Warna tembaga emas pada Bola dunia : melambangkan harapan yang besar tentang kemakmuran dan kerukunan untuk sepak bola dunia.

Warna kuning kecoklatan pada singa adalah warna badan singa yang kekar garang, namun baik

Warna putih pada lingkaran begorund tangan singa : Melambangkan kebaikan dan kecemerlangan prestasi dan tim Arema selama ini

Warna merah api di kanan kiri lingkaran : Melambangkan semangat yang akan terus berkobar