XWncyok
yang bergantung pada kendaraan
2.4 juta penduduk (Pemkot, 2012) 432.000 perjalanan pergi pulang/hari
(Tempo, 2012)
Menimbulkan kecenderungan pembangunan hanya berorientasi pada penyediaan jalan
summarecon
merupakan terusan Jl. Ahmad Yani (pusat bisnis, jasa, pemerintahan) menghubungkan exit toll –Summarecon berada di pusat kota, diapit oleh hutan kota, stadion (gor), dan melintasi kantor wali kota diresmikan sebagai landmark oleh pemerintah kota
kantor pemerintahan stadion gor RTH kawasan jasa komersial ruas depan kantor wali kota
menuju tol cikampek
1 [2012] tempat ‘mangkal’ anak jalanan
3 2
[2013] dipagari, ditanami vegetasi semak [2014] menjadi titik awal Hari Bebas Kendaraan [2015] minim perawatan, tidak terjangkau matahari vegetasi meranggas jadi tanah merah Menjadi Lost Space
1
2
3
ruang yang ditinggalkan dan tidak dijangkau pergerakan manusia disebabkan mobilitas dengan kendaraan ďƒ sekadar pemandangan tidak diolah, bisa memiliki guna namun tidak memiliki fungsi jelas dari awal
(Franck, 2007)
Tight Space
Bertinggal
-private -secure -enclosed looseness
looseness
Loose Space found space -functional -use(s)
lost space -nonfunctional -abandoned -use(s)
dwelling. inhabit. staying with things. karakteristik dasar manusia, menganggap bumi sebagai home-nya (Heidegger, 1971)
Interioritas perasaan dilingkupi dalam skala yang intim bukan sekadar indoor vs outdoor inside dan outside
Placemaking
Urban Interior
ruang+konteks+aktivitas= karakter spesifik (spirit of place)
menampung manusia untuk bertinggal sementara di ruang kota (Giunta, 2013) melalui interaksi antara manusia, objek perantara, dan ruang yang ditempatinya.
sebagai pengguna
elemen perantara
+ konteks + aktivitas + karakter
temporary inhabitation di bawah jembatan layang landmark kota
penampung aktivitas
penilaian berdasarkan parameter Project for Public Spaces (PPS)
xWncyok
[2005] selesai dibangun. Menghubungkan exit toll Pasteur dengan kawasan utama pusat kota. menjadi landmark kebanggaan Bandung. [2014] kolong jembatan di Simpang Balubur dimanfaatkan sebagai tempat publik “Kompleks Taman Pasupati�
pasteur
dago
cihampelas balubur
kantor pemerintahan
pusat komersial
permukiman padat
gasibu
Taman Film Lapangan Tanah Merah
Taman Skateboard
Taman Jomblo
usaha placemaking yang diterapkan di masing-masing area bentuk inhabitation yang terjadi di masing-masing area tingkat kenyamanan dan keberhasilannya di masing-masing area
Usaha Place-making
Usaha Place-making
Usaha Place-making
potensi dilihat dan melihat + fasilitas dudukan = nodes baru kota
merangkul komunitas terkait dalam mengolah lost space sebagai arena bermain
fungsi “nonton bareng� + pemaksimalan potensi tapak = wadah interaksi sosial
Elemen/Fitur
Elemen/Fitur
Elemen/Fitur
konfigurasi balok semen 60-120 cm
permukaan lantai berkontur
undakan semen pengalas rumput sintetis
Bentuk Inhabitation
Bentuk Inhabitation
Bentuk Inhabitation
sehari-hari: menjadi nodes event: pameran stan
sehari-hari: arena skate event: konser musik
sehari-hari: bioskop event: panggung acara
[necessary] duduk, diam, berjalan [optional] baca, foto, gambar, dll [social] Pameran seni, stan gathering (kopdar) antarkomunitas.
[necessary] duduk, diam, jalan, latihan skate [optional] arena konser musik [social] Kegiatan gathering (kopdar) antarkomunitas skate
[necessary] duduk,diam,jalan,lari,menonton [optional] makan,belajar,tidur,bermain [social] diskusi, belajar, bermain, nonton bareng, talkshow
Durasi Kepenggunaan
Durasi Kepenggunaan
Durasi Kepenggunaan
Tingkat Kenyamanan
Tingkat Kenyamanan
Tingkat Kenyamanan
[12 orang] tidak nyaman [39 orang] kurang nyaman [42 orang] nyaman [ 7 orang] sangat nyaman
[ 8 orang] tidak nyaman [40 orang] kurang nyaman [39 orang] nyaman [ 6 orang] sangat nyaman
[ 4 orang] tidak nyaman [14 orang] kurang nyaman [50 orang] nyaman [29 orang] sangat nyaman
Alasan Jawaban
Alasan Jawaban
Alasan Jawaban
Bising Lalu Lintas Debu dan Polusi Dudukan Kurang Ergonomis Terlalu Terekspos
Tidak memiliki fasilitas dudukan Dominasi kepenggunaan oleh komunitas tertentu
Jauh dari bising dan polusi Memiliki fitur berupa pengalas undakan dan rumput sintetis Adanya aktivitas jelas (menonton film)
usaha place-making di Taman Pasupati cenderung sebatas menghadirkan intervensi (fixed furniture) saja. kenyamanan masih kurang diperhatikan data dihimpun dari 107 responden
(pps.org)
melakukan penilaian terhadap Taman Pasupati secara kualitatif menggunakan empat parameter, masing-masing tiga aspek kualitatif yang dominan di Taman Pasupati
pemberian skor dari skala 0-4, berdasarkan observasi didukung kuisioner yang dihimpun dari 107 responden. Project for Public Studies: What Makes a Successful Place. http://www.pps.org/reference/grplacefeat
(1) Access and Linkages ……………… (12) Access |4 Proximity |4 Connected |4 (2) Uses and Activities ……………… (12) Vital |4 Uses |4 Celebratory |4
(1) Access and Linkages ……………… (12) Access |4 Proximity |4 Connected |4 (2) Uses and Activities ……………… (12) Vital |4 Uses |4 Celebratory |4
(1) Access and Linkages ……………… (4) Access |2 Proximity |1 Connected |1 (2) Uses and Activities ……………… (12) Vital |4 Uses |4 Celebratory |4
(3) Comfort and Image Sittable Safe Walkable (4) Sociability Diverse Interactive Welcoming
(3) Comfort and Image Sittable Safe Walkable (4) Sociability Diverse Interactive Welcoming
(3) Comfort and Image Sittable Safe Walkable (4) Sociability Diverse Interactive Welcoming
……………… (4) |1 |1 |2 ……………… (12) |4 |4 |4
……………… (4) |1 |1 |2 ……………… (8) |3 |3 |2
……………… (8) |4 |3 |1 ……………… (12) |4 |4 |4
kawasan utama kota kawasan kantor pemerintahan permukiman padat daerah komersial
kawasan utama kota kawasan kantor pemerintahan, stadion, gelanggang olahraga, komersial, hutan kota
[lokasi]
landmark Kota Bekasi terusan gerbang tol Bekasi Barat dari luar kota menuju pusat kota
[konteks]
landmark Kota Bandung terusan gerbang tol Pasteur dari luar kota menuju pusat kota
lancar, hanya antrean traffic light
[lalulintas]
sering macet, padat dari semua arah
kepenggunaan HBKB [hutan kota] jogging, bazaar, [jalanan] jogging, main bola, sepeda, senam, bazaar
[aktivitas]
kepenggunaan HBKB [jalan dan taman tematik] jogging, senam, sepeda, bermain skate
diperlukan usaha place-making di Bekasi
lost space hadir sebagai konsekuensi dibangunnya jembatan layang tengara kota mengingat posisi yang strategis, seharusnya lost space di bawah jembatan layang tengara dapat dilihat sebagai ruang potensial yang bisa diolah menjadi found space melalui usaha place-making +fungsi +aktivitas +konteks
nyaman, habitable, mempengaruhi citra kota
dcyok
rekomendasi place-making Jembatan KH Noer Ali Bekasi melalui pendekatan 1) membuat nodes, titik kumpul 2) menghadirkan fungsi baru potensi ruang bawah kolong jembatan: - posisi - softscape - aktivitas HBKB
pendekatan: nodes bagi kota. titik kumpul warga kota, titik mula hari bebas kendaraan
dcyok
pendekatan: tempat publik, menampung kegiatan warga (temporary inhabitation) terutama aktivitas olahraga