STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 5
MALL & HOTEL
RIZQI AGUNG PRIYO SAMBODO | 5160911008
Jl. Mayjen Yono Suwoyo, Babatan, Wiyung, Kota Surabaya, Jawa Timur
DOSEN PEMBIMBING : ANGLING RANDIKO PUTRO, ST., MSc ASISTEN DOSEN : ELSA YULIZA, S.Ars
SITE | page 01/17
MALL & HOTEL
6 7
MAKRO ANAYSIS
8
Kota Surabaya adalah ibukota provinsi Jawa Timur, Indonesia. Surabaya merupakan kota terbesar kedua di Indonesia setelah
1
Jakarta. Dengan jumlah penduduk metropolisnya yang lebih dari 4 juta jiwa (perhitungan pada tahun 2007), Surabaya merupakan pusat bisnis, perdagangan, industri, dan pendidikan di kawasan timur Pulau Jawa dan sekitarnya. Terkenal dengan sebutan Kota Pahlawan, karena INDONESIA sejarahnya yang sangat berperan dalam perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia terhadap penjajah. Sebagian besar penduduknya bergerak dalam bidang jasa, industri, dan perdagangan. Dewasa ini terdapat belasan mall-mall besar dan puluhan supermarket besar. Pusat perbelanjaan modern ternama diantaranya: Tunjungan Plaza, Pakuwon Trade Center dan Supermall Pakuwon Indah (satu gedung), Golden City Mall (Carrefour), ITC, Bubutan Junction (BG Junction), Royal Plaza, Mall Galaxy, Plaza Marina (dahulu Sinar Fontana), dan Plaza Surabaya yang oleh masyarakat Surabaya lebih dikenal dengan Delta Plaza. Berdasarkan latar belakang ini, Punokawan mall hadir sebagai salah satu mall & hotel di Kota Surabaya. Dengan konsep Mixused mall dan hotel dalam satu gedung. Punokawan mall akan menjadi point of interest dan menjadi lenmark didaerah tersebut.
Hotel bintang 4 ini akan menjadi salah satu pilihan destinasi menginap dengan fasilitas lengkap dengan sisi konsep sky park yang terkoneksi dengan langsung dengan mall.
Hotel
mix use building Sky Park
MESSO ANALYSIS
1
Site berada di Jalan Mayjen Yono Suwoyo , Babatan, Wiyung, Kota SBY, Jawa Timur. Sidti berada di zona komersial dan berada di persimpangan jalan antara jalan Mayjen Yono Suwoyo, jalan Bukit Dharmo, Jalan puncak indah lontar, dan jalan Pakuwon indah. Site merupakan site yang strategis.
20.263 m2
MICRO ANALYSIS B E S0.2IT63 m2 2
Imperial chef, Lemarc Mall
PEDESTERIAN WAYS
T
S
Orientasi site memanjang dari selatan ke utara dan terpotong oleh jalan di bagian tengahnya. Site dengan luas 20.263m2 berbatasan langsung dengan jalan raya pada sisi timur dan selatan. Pada bagian utara berbatasan dengan centro car (Showroom mobil), pada sisi barat berbatasan dengan pemukiman dan lahan terbuka.
Sirkulasi Vetikal south hotel
Terowongan Sirkulasi Vetikal lift mall Sirkulasi Vetikal north hotel
Sirkulasi Vetikal lift mall
Enterance north Hotel Enterance south Hotel Main enterance mall North enterance mall
PED
Bukit Darmo Golf
RIAN Di se WAY sekit panjang ar sit ja S pada e ini lan utam s p u e bi s a deste dah te a dan d i h u dia kserian wayrdapat b dala u ng k a n s l a n gs yang m way hal ini a ked al a s u n g m sang at dibkses ped site utuhk estria n an.
Perumahan Graha family
B JALAN KECIL JALAN UTAMA
T
S
AKS
ES
4
Intiland (Surabaya)
PERUMAHAN KOMERSIL
B 11 hot lan el tai po d 7 laium nta i
RTH Pakuwon Mall, Surabaya
T
S
LAN
DU
6
Perumahan Villa Valensia
Site SE yangberada d s a KDB nga i area site s80%. Tt luas. Dkomersil 80%endiri 2otal uku engan adal dar i 0.263mran luas masiah 16.2 l u as t e2 dan h di p 10, r oton 4 m2s eb u t g GS dan B PAKUWON MALL
7
SPBU Lontar
KON
8
Car sentro
Terd TEKS K sekitapat du AWA Pak ar site. a ma SAN Malul won m Yaitu ll lain ada . Perun all dan terdap di perdla h aretu kan kLemar at aga a un a wa c ngan tuk s dan j fu ngan asa si
Membuat volume dari awal massa memanjang dari selatan ke utara, dengan KDB 80% 16.210 dan KLB 4 dengan total luas lantai 81.052. Massa memanjang efektif sesuai dengan bentuk site yang ada dengan bentuk tersebut. Kondisi ini membuat desain yang di pilih menyesuaikan dari bentuk site itu.
Core tower A Core tower A
Core Tower B
3D ACCESSIBILITY Peletakan bukaan untuk enterance megikuti kondisi site dengan jalan yang membelah site diletakkan enterance untuk north dan south mall, sedangkan main enterance diletakkan pada bagian depan bangunan. Enterance hotel juga terbagi menjadi dua, dalam zona north dan south hotel. begitu pula dalam mengolah sirkulasi vertikal di dalam bangunan.
siang 12.00
FORM
SITE PUNOKAWAN MALL&HOTEL LEMARC MALL
Pembagian massa dengan programming mix used antara mall dan hotel. Dengan dua tower sebagai hotel dan podium sebagai mall. Hotel di bagi mulai dari bentuk tower. Massa bangunan yang di pengaruhi bentuk site ini juga beradaptasi dari regulasi setempat dikawasan tersebut. Hal ini dilakukan karena site berbentuk dipotong jalan sekunder.
sore 18.00pm
pagi 06.00pm
Pembentukan massa dengan merespon kondisi site. Melengkung melengkung dinamis merespon angin untuk dimasukkan ke area roof garden mall dan hotel. respon terhadap matahari menggunakan double fasade/ double skin di sisi barat dan timur bangunan. Bentuk bangunan sendiri pada akhirnya merespon dari air ow dan micro climate di sekitar agar bangunan memiliki fungsi yang bisa konteks
3D CORE SYSTEM Core diletakkan pada dua tower, Tower A sebagai north hotel terdapat dua core karena bentuknya yang memanjang. sedangkan pada South Hotel atau tower B terdapat satu core yang Berada di tengah bangunan. Pembagian core ini di dasari dari massa bangunan dan hitungan kebutuhan struktur inti dalam pembagian daya pikull beban bangunan dan kebutuhan akan area utilitas dalam core.
MULTI FASADE
PROGRAM l hote ai nt 8 la
U
5
Site b KENDA RAA jalan erada d N i kend utama s persimpa araa e h ingg ngan dala n u a nt m berb site dapuk mas akses u a akse gai sisi. at diakse k k e s utara masuk d Dalam h s dari , sela i buk al ini tan d a dar an tim i sisi ur
Sirkulasi kendaraan ke Mall Sirkulasi kendaraan ke Mall
VOLUME
U
3
3
South enterance mall
ESTE
2
5
SURABAYA
4
SITE
2
SITE
Sebagai salah satu opsi berbelanja masyarakat Kota Surabaya dengan berbagai fasilitas dengan konsep Sky park.
U
FOTO SITE
Mall
SITE
view roof garden
view urban
view urban
Merespon kondisi site yang berada dipersimpangan/ hook, bangunan ini memiliki beberapa muka atau multi fasade. Jadi bangunan menghadap ke Timur dan Selatan. Dengan view Hotel kesegala arah. Multi fasade ini memilih kombinasi material yang cocok untuk sebuah eksterior bangunan yaitu baja. Karena material ini dapat meminimkan maintenance dan dapat dilakukan berkala.
GREEN FLOW Roof garden diletakkan disetiap balkon hotel dan roof top pada mall maupun hotel sebagai pendingin pasif dan menyiptakan iklim mikro pada bangunan tersebut. Adanya roof garden ini diharap juga memenuhi kebutuhan akan kewajiban bangunan yang harus menggunakan prinsip green building. Dan keberadaan ruang disisi atap yang biasanya hanya untuk fungsi utilitas namun pada bangunan ini digunakan untuk fungsi green pada bangunan yang wajib di gunakan pada bangunan.
SIRCULATION | page 02/17
MALL & HOTEL
SIRKULASI KENDARAAN PENGUNJUNG
SIRKULASI LUAR BANGUNAN
5 4 2 3
1
4 5 6
Drop off north mall Drop off main enterance mall Drop off northhotel
Sirkulasi Pengunjung
Dikarenakan mall & hotel terbagi menjadi dua, utara dan selatan. Maka Loading dock dan area ser vis juga dibagi menjadi dua, dengan sirkulasi sendiri-sendiri antara selatan dan utara ya n g d i l e t a k k a n d i bagian belakang mall&hotel. Agar sirkulasi ser vis dengan pengunjung tidak bertemu dan tersembunyi tidak terlihat oleh pengunjung mall maupun hotel. Sirkulasi servis juga didesain satu arah agar tidak bertabrakan antara jalur masuk maupun keluar.
1
Area Servis & loading dock south mall & hotel Area Servis & loading dock north mall & hotel Sirkulasi south mall& hotel
Dalam peraturan pemerintah tentang jalur damkar dalam site m e n g h a r u a n ke l i l i n g ge d u n g j i k a vo l u m e bangunan >113.600m3. Bangunan ini termasuk dalam kategori yang mengharuskan jalur damkar harus bisa mengelilingi gedung. Maka desain jalur damkar dalam site ini dapat keliling dan terdapat 8 jalur masuk damkar kedalam site. dan lebih bari 50% bangunan dapat dijangkau damkar dari jalan utama/ jalan umum. Akses masuk damkar
Tangga darurat
Lift Hotel
Lobby North Punokawan hotel
Lift/ elevator mall
Lift/ elevator hotel
lobby south punokawan hotel Eskalator mall
Eskalator mall
Sirkulasi north mall & hotel
SIRKULASI PEMADAM KEBAKARAN
SIRKULASI KENDARAAN SERVIS
2
1 2
North Punokawan hotel
Sir kulasi pengunjung terbagi menjadi dua, penggunjung mall & hotel bagian utara dan bagian selatan. dengan pemiisahan sirkulasi pengunjung dengan sirkulasi servis memudhkan pengunjung untuk mencapai mall ataupun hotel. Terdapat 5 enterance menuju bangunan, Main enterance, South mall, south hotel, north mall, dan north hotel. D e n ga n p e n ga t u r a n s i r k u l a s i ya n g t i d ak bertabrakan.
6
Drop off south hotel Drop off south mall Masuk Basement
Tangga darurat
South punokawan hotel
3
1 2 3
SIRKULASI DALAM BANGUNAN
Sirkulasi Kendaraan damkar Sirkulasi Kendaraan damkar
drop off lobby south punokawan hotel
drop off lobby north punokawan hotel drop off main enterance punokawan mall Travelator menuju dan ke basement drop off lobby south punokawan mall
Travelator menuju dan ke basement drop off lobby north punokawan mall
SITEPLAN | page 03/17
MALL & HOTEL
Utara
Jl.
M
ay
jen
Yo n
o
Su
wo yo
SITEPLAN
Jl. G
rah
aB
ukit
Dha
rmo
DENAH | page 04/17
MALL & HOTEL DENAH
5m 0
5m 0
100m
25m 15m
50m
100m
25m 15m
5m 0
50m
5m 0
100m
25m 15m
50m
100m
25m 15m
50m
DENAH | page 05/17
MALL & HOTEL DENAH
5m 0
5m 0
100m
25m 15m
50m
100m
25m 15m
5m 0
50m
5m 0
100m
25m 15m
50m
100m
25m 15m
50m
DENAH | page 06/17
MALL & HOTEL DENAH
5m 0
5m 0
100m
25m 15m
50m
100m
25m 15m
5m 0
50m
5m 0
100m
25m 15m
50m
100m
25m 15m
50m
DENAH | page 07/17
MALL & HOTEL DENAH
5m 0
5m 0
5m
50m
0
100m
25m 15m
100m
25m 15m
50m
5m 0
50m
100m
25m 15m
50m
100m
25m 15m
RANCANGAN SISTEM STRUKTUR| page 08/17 STRUKTUR CORE / INTI
MALL & HOTEL
Rangka kaku akan bereaksi terhadap beban lateral. Terutama melalui lentur balok dan k o l o m . Pe r i l a k u d e m i k i a n berakibat ayunan (drift) lateral yang besar sehingga pada bangunan dengan ketinggian tertentu. Akan tetapi apabila di lengkapi dengan struktur inti, maka ketahanan lateral bangunan akan sangat meningkat karena interaksi inti dan rangka. Sistem inti ini memuat sistemsistem mekanis dan transportasi
STRUKTUR RIGID FRAME
DENAH
Penggunaan sistem struktur rigid frame / struktur rangka ini terdiri dari komposisi balok dan kolom. Kolom sebagai unsur vertikal berfungsi sebagai penyalur beban dan gaya menuju tanah, sedangkan balok adalah unsur horizontal yang berfungsi sebagai pemegang dan media pembagi beban dan gaya ke kolom. Kedua unsur ini harus tahan terhadap tekuk dan lentur.
+ -
1. Bertambahnya kekauan banguna tersebut 2. Berkurangnya defleksi yang ada 3. Berkurangnya momen lentur 1. Hanya dapat digunakan <50 lantai 2. Kurangnya padangan bebas keluar 3. Kolom dan balok memiliki jarak tertentu
PETIMBANGAN PENEMPATAN CORE Penempatan core pada inti bangunan dengan posisi dalam denah di tengah. Dengan tujuan memberikan kemudahan dalam menjangkau terutama untuk transport vertikal bangunan yang mempengaruhi kemudahan sirkulasi dalam bangunan. Selain itu tujuan di tempatkan di tengah agar tidak mengganggu pembagian zona layanan utilitasnya.
Peranan core dalam desain bangunan antara lain : 1. Sebagai perkuatan bangunan yang utama 2. Wadah dari ruang ruang utilitas 3. Sebagai bagian utama dalam distribusi utilitas 4. Sebagai Bagian utama sirkulasi vertikal 5. Diumpamakan dalam anatomi tubuh sebagai tulang ekor.
dilatasi struktur
core tower B core tower A
Dilatasi adalah pemisahan sistem struktur. Pada bangunan ini digunakan dilatasi antara banguna gubahan belakang dengan gubahan depan. Bertujuan agar jika terjadi gagal struktur tidak seluruh bangunan dapat dampaknya. Pemisahan juga didasarkan dari bentuk bangunan yang berbeda. Dilatasi pada posisi ini dibutuhkan karena adanya berpedaan modul struktur yg sisi kanan 8X8m dan sisi kiri ukuran modulnya adalah 10x16m.
PEMBAGIAN MASSA & GRIDstruktur Pembagian struktur menjadi tiga massa yang terpisahkan oleh dya dilatasi. Pembagian ini karena struktur terlalu luas dan panjang. Juga ada pertimbangan grid struktur yang berbeda antara satu massa dengan massa lain.
SSA MAATAN SEL
MASSA H TENGA
MASSA UTARA
SUB STRUCTURE structurally integral protection
PONDASI TIANG PANCANG Karena bangunan ini adalah bangunan 21 lantai maka pemakaian struktur pada pondasi tidak menggunakan pondasi menerus (batukali) ataupun bore pile tetapi menggunakan pondasi foot plat dengan tiang pancang.
plat lantai decking Pemilihan plat lantai dengan menggunakan decking karena struktur yang lebih kuat dan pengerjaan kontruksi lebih cepat. Plat deking ini digunakan pada area penghubung antara massa utara & selatan.
+ -
1. Bertambahnya kekauan banguna tersebut 2. Berkurangnya defleksi yang ada 3. Berkurangnya momen lentur 1. Hanya dapat digunakan <50 lantai 2. Kurangnya padangan bebas keluar 3. Kolom dan balok memiliki jarak tertentu
Sebagai struktur basment dengan material beton, dan sistem Perlindungan integral t e r s t r u k t u r. S t r u k t u r m e m b u t u h k a n pembangunan struktur itu sendiri untuk dibangun sebagai kulit integral tahan air. Pembangunan beton yang dikuatkan atau pratekan yang tanpa alternatif lain, struktur basement haruslah dirancang dengan parameter yang pasti dan ketat untuk memastikan ketahanan airnya. Kebanyakan rancangan harus dibangun sesuai dengan rekomendasi BS 8007 atau BS 8110, yang memberikan petunjuk kwalitas beton dan jarak antar tulangan.
RANCANGAN SISTEM STRUKTUR| page 09/17
MALL & HOTEL MALL & HOTEL DIAGRID STRUCTURE
Cantilever structure, menggunakan balok kantilever sebagai strukturnya. Balok kantilever adalah sebuah balok yang memiliki perletakan (support) hanya pada salah satu ujungnyaanan bagi orang di sekitarnya. Biasa ditemukan pada konstruksi bangunan gedung (balkon) dan juga konstruksi jembatan. Ada pula yang menyebutkan bahwa Balok kantilever adalah balok yang salah satu tumpuannya adalah jepit, sementara ujung yang lain bebas. Karena baloknya kantilever, maka momen lenturnya negatif, artinya serat atas mengalami tarik, serat bawah mengalami tekan. Jadi, yang kita desain kali ini adalah tulangan tarik atau tulangan atas.
Diagrid structure Diagrid atau diagonal grid adalah struktur yang menggunakan system triangulasi atau pengikatan struktur berbentuk segitiga dan di tempatkan pada luar bangunan untuk pengakuan bangunan itu sendiri dan tanpa menggunakan kolom sehingga pola ruang pada bangunan bisa lebih bebas dan balok lantai di ikatkan pada setiap struktur vertical diagrid yang ada. Dalam bangunan ini menggunakan struktur diagrid pada tower Selatan yang berfungsi sebagai hotel. dengan penggunaan struktur unik yaitu struktur Rigidframe pada 7 lantai dibawah dan lantai 8-20 menggunakan struktur Diagrid. Dikarenakan perbedaan pola grid struktur dan perbedaan fungsi bangunan yang mengharuskan bangunan ini menggunakan struktur rigid frame dan diagrid dengan penggabungan menggunakan Truss Transfer Beam.
Struktur Joint Diagrid Balok kantilever
Cantilever STRUCTURE
MALL & HOTEL Truss Transfer Beam adalah balok struktur/ beam dengan sistem truss yang berfungsi mentransfer beban beban diatasnya ke beban dibawahnya. Dalam kasus bangunan ini mentrasfer beban dari struktur diagrid ke struktur rigid frame. Sehingga pembagian bebannya merata sampai dengna pondasi.
DILATASI KANTILEVER
MALL & HOTEL WAFFLE STRUCTURE DENAH
Pemisahan struktur antara struktur massa bangunan selatan dengan massa tengah menggunakan sistem dilatasi kantilever. Dimana pemisahan terdapat balok kantilever dan plat lantai, dengan jarak 5cm antara balok kantilever struktur selatan dengan struktur tengah. Penggunakan dilatasi kantilever ini dikarenakan perbedaan ggrid struktur yang tidak memungkinkan adanya kolom berdekatan seperti dilatasi pada umumnya.
waffle structure slab, yaitu salah satu tipe lantai yang terbuat dari material beton. Ciri khas waffle slab yaitu keberadaan rusuk (joist) yang arahnya saling tegak lurus satu sama lain. Tipe pelat lantai seperti ini tentu akan jarang ditemui di rumah tinggal atau di mall. Dengan keunggulan stiffness yang lebih tinggi, waffle slab digunakan untuk struktur yang biasanya berkaitan dengan aspek getaran. Geta-ran dapat d i s eb a b k a n o l e h m a n u s i a (langkah berjalan, menari/dansa, dll) atau disebabkan oleh mesin-mesin. Getaran yang terlalu besar akan menimbulakan ketidaknyamanan bagi orang di sekitarnya.
Core dalam massa struktur bagian utara menggunakan core dilantai 1-7 sistem frame (kolom-balok) dan terdapat truss transfer beam pada lantai 2 setinggi 3 meter yang kemudian disambung dengan core solid dari lantai 8 - 18. Keuntungan menggunakan sistem ini adalah dibawah dapat menjadi ruang yang fleksible tanpa ada bidang solid seperti core pada umumnya, karena core pada bagian bawah merupakan core dengna kolom diameter 1meter.
core structure unique
Core solid Truss Transfer Beam Core rifid frame (kolom balok)
RANCANGAN SISTEM UTILITAS| page 10/17
core tower A core tower A
MALL & HOTEL core tower B
KONSEP UTILITAS
Spesikasi: KVA :1000 Engine Type :Honda 4008TAG2A Volts :400 / 230 v Cycles Hz :50 R.P.M. :1500 Fuel Consumption :215 Litre/ hour Price & Options OPEN SETSAdditional Cost for Manual Start AutoStart ATS Panel Acoustic Enclosure CECERT(EU Only)
Pompa CNP Centrifugal Pump 2 HP Pompa ini adalah pompa pendorong air (Booster Pump) yang digunakan untuk mendorong air masuk ke membran RO. Hasil penyaringan membran RO ditampung ke penampung berikutnya (Product Tank). Pompa ini menggunakan daya 2 HP dan tegangan 220V. Sesuai dengan spesikasinya pompa ini mempunyai type: CDLF2-13
Untuk utilitas core menjadi penting dalam desain ini, karena untuk ruang ruang utlitas dan ruang distribusinya dominan di tempatkan dalam core dengan tujuan mempermudah dalam layanan distribusi utilitasnya. Selain itu juga memfokuskan pada satu area agar tidak mengganggu aktivitas lainnya ketika sedang dalam maintenance. Highrise Building yang saat ini di desain merupakan desain bangunan dengan fungsi bangunan ini. Dimana terdapat 2 massa bangunan yang bertingkat dengan tinggi yang berbeda tiap massanya dan satu buah masa bentang lebar. Pembagian fungsinya dan kebutuhan ruanngnya di tentukan dengan perencanaan kebutuhan mall dan hotel
UTILITAS POMPA
PENEMPATAN RUANG UTILITAS Ruang ruang utilitas yang di letakan di core ini disesuaikan dengan modul core yang bentuknya tak geometris sehingga modul yang di sesuaikan pu tak geometris namun tetap mempertimbangkan besaran ruang yg di butuhkan
Spesikasi: Spek Single Phase Induction Motor Type : YL 90 S2 2 HP , 220 V , 50 Hz , 9,1 A 35 uF , 500 VAC
Utilitas yang berupa transportasi vertikal- lift, & AHU serta distribusi utilitas utama lain dibagi dalam 3 area/ zona distribusi. Zonasi ini mempermudah pendistribusian yang membutuhkan struktur khusus core.
Ruang core dalam tiap bangunan menyesuakan dari kebutuhan ruang utilitas yang dapat dimasukan kedalam struktur core Ruang yang dimasukan adalah ruangnya yang butuh kontruksi struktur khusus.
UTILITAS GENSET
Main Specications : - Loading capacity (kg) : 3000 kg - Rated speed (m/s): 0,5 m/s - Door opening size (mm): 1800 mm - Car size (mm) Width: 2100 mm Depth: 3000 mm - Hoistway size (mm) Width: 3300 mm Depth: 3300 mm - Machine roomsize (mm) Width: 3300mm Depth: 5000 mm Height: 2500 mm - Top oor height (mm): 4500 mm
Spesikasi : AMF ATS Satu/Tiga Phase sampai dengan 10kVA : 1. Box Panel 600 x 1000 x 200 plat 1,5mm wall mounting powder coating 2. Magnetic contactor LC1D25M7 3. MCB 1P 32A Schneider Electric 4. MCB 1P 6A Schneider Electric 5. Battrey Charger 12V/6A Smartgen 6. Auto start Module SDA-Tronic 7. Rele MY2 Omron 8. Metering (CT, Amperemeter, Voltmeter) CIC 9. Pilot Lamp, Push Botton 10.Wiring Diagram
UTILITAS MAINPANEL
UTILITAS ELEVATOR
Main Specications : - Loading capacity (kg) : 3000 kg - Rated speed (m/s): 0,5 m/s - Door opening size (mm): 1800 mm - Car size (mm) Width: 2100 mm Depth: 3000 mm - Hoistway size (mm) Width: 3300 mm Depth: 3300 mm - Machine roomsize (mm) Width: 3300 mm Depth: 5000 mm Height: 2500 mm - Top oor height (mm): 5100 mm - Top leveling stop: 12
Spesikasi Produk : Air Handling Unit Merk WENZER Keterangan : Air Handling Unit Merk WENZER Esiensi tinggi dan hemat energi Esiensi tinggi penukar panas: heat exchanger paten meningkatkan esiensi pertukaran panas sebesar 10% - 30% dibandingkan dengan penukar panas tradisional. Desain modular: esiensi penggunaan ruang dan penghematan energi, mengurangi tingkat kebocoran udara di dalam unit Ultra-tebal, koesien perpindahan panas adalah k = 0.02W / m2K, efektif mencegah dingin (panas).
KEYPLAN L17 +98.00
ROOF GARDEN
L16 +94.00
HOTEL
wc
wc
L15 +89.00
HOTEL
wc
wc
L14 +84.00
HOTEL
wc
wc
L13 +79.00
HOTEL
wc
wc
L12 +74.00
HOTEL
wc
wc
L11 +69.00
HOTEL
L10 +64.00
HOTEL
wc
wc
L9 +59.00
REFUGEE
wc
wc
L8 +54.00
HOTEL
L7 +49.00
HOTEL
: Ground Tank
L6 +41.00
ROOF GARDEN
: Upper Tank Air Pemadam kebakaran
L5 +33.00
MALL
wc
: Toilet / WC
L3A +25.00
MALL
: Upper Tank Air Bersih : Outlet air bersih/Kran : Sprinkler : Katup Pengatur tekanan
L3 +20.00
A
A
KETERANGAN :
GT
wc
+79.00 L13
wc
HOTEL
+74.00 L12
wc
HOTEL
+69.00 L11
wc
wc
HOTEL
+64.00 L10
wc
wc
REFUGEE
+59.00 L9
wc
HOTEL
+54.00 L8
wc
HOTEL
+49.00 L7
ROOF GARDEN
+41.00 L6
wc
MALL
+33.00 L5
wc
wc
MALL
+25.00 L3A
MALL
wc
wc
MALL
+20.00 L3
L2 +15.00
MALL
wc
wc
MALL
+15.00 L2
L1 +10.00
MALL
wc
wc
MALL
+10.00 L1
UG +5.00
MALL
wc
wc
MALL
+5.00
wc
wc
wc
wc
wc
wc
wc
wc
wc
wc wc
Utilitas ini dalam core di tower dua ini berisi utilitas transformasi vertikal berupa lift serta AHU untuk penghawaan koridor mall dan hotelnya.
wc
wc wc
wc
wc
wc
wc
: Water Pump
: Saluran Air Bersih : Distribusi air bersih : Distribusi air pemadam kebakaran
pdam
wp wp
GT
wp GT
wp
UG
pdam
sumur
wp
: Sumber Air PDAM : Sumber Air Sumur Air Bersih
ROOF GARDEN
sumur
sumur
pdam
UTILITAS LIFT BARANG
UTILITAS A H U
POTONGAN SKEMATIK UTILITAS BANGUNAN
POTONGAN SKEMATIK UTILITAS
KONSEP UTILITAS - AIR BERSIH Perencanaan distribusi dengan sistem downfeed di pilih dengan alasan; keunggulan dari sistem ini yaitu pompa yang tidak bekerja terus menerus sehingga lebih efisien dan awet, Air bersih selalu tersedia setiap saat (terkecuali habis di tank) dan juga tidak memerlukan pompa otomatis, kecuali untuk sistem pencegah bahaya kebakaran ( springkler dan hydrant ).
Distri busi Zona 4
DISTRIBUSI UTILITAS AIR BERSIH, AIR KOTOR DAN AIR SPRINGKLER Tip
eS
uit
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 2
P GWT Distri busi Zona 4
Kelebihan down feed system ini adalah: a. Pompa tidak bekerja secara terus-menerus sehingga lebih efsien dan awet. b. Air bersih selalu tersedia setiap saat. c. Tidak memerlukan pompa otomatis, kecuali untuk sistem pen- Distri busi cegah bahaya kebakaran- sprinkler dan hydrant;. Zona 4 Kekurangan sistem ini adalah: a. membutuhkan biaya ambahan untuk pengadaan tangki tambahan. b. Menambah beban pada struktur bangunan. c. Menambah biaya pemeliharaan.
Distri busi Zona 1 De
lux e
Distri busi Zona 3 Distri busi Zona 2
Distri busi Zona 1
Ref u
ge
oor
Sta
Distri busi Zona 1 nd
ard
Distri busi Zona 1
Facilities Distri busi Zona 3
Distri busi Zona 1
Facilities Distri busi Zona 4
SHAFT SYSTEM PADA TOILET PUBLIK
e
Distri busi Zona 3 Distri busi Zona 2
Distri busi Zona 1
Distri busi Zona 3
Facilities
Distri busi Zona 4
Mall
Lampu SL 18W hollow 4x4 plafon gypsum
Perencanaan distribusi dengan sistem FIRE PROTECTION di sesuaikan dengan perencanaan zona juga seperti elektrik untuk distribusi utlilitasnya hanya disesuaikan zonasi layanan serta sifat ruang yang memerlukan jenis perlakuan fire protection yang berbeda sistem, untuk secara umum seperti skema di atas.
MALL & HOTEL
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 3 Distri busi Zona 2
KONSEP UTILITAS - FIRE PROTECTION
Distri busi Zona 1
SPRINGKLER SYSTEM
Sistem sprinkler berfungsi secara khusus untuk melindugi jiwa dan investasi anda secara umum, perencanaan dan pemasangan sistem ini disarankan dibangun sesuai dengan standart yang berlaku, sisten ini dibangu bukan hanya untuk memenuhi tuntutan dari pihak lain, karena sebuah tuntutan pasti sistem sprinkler yang dibangun tidak mengikuti standar yang seharusnya, tentu akan berbahaya karena dipastikan sistem sprinkler tidak dapat bekerja secara efektif dan efisien, maka apa yang sudah dibangun dengan investasi yang mahal akan menjadi sia sia. Standar acuan Perencanaan Pemasangan Sistem Sprinkler Gedung Bertingkat mengacu pada Fire Offices’ Committe (Foreign) ; Rules for Automatic Sprinkler Installation, 1974 dan NFPA 13 : Installation of Sprinkler Systems, 1994 Edition, National Fire Protection Association
Distri busi Zona 1 Mall
Distri busi Zona 3
Lampu SL 18W hollow 4x4 plafon gypsum
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 4
Lampu SL 18W hollow 4x4 plafon gypsum
Distri busi Zona 1 Mall Distri busi Zona 1
Mall Distri busi Zona 1
HYDRANT SYSTEM Sistem ini menggunakan instalasi hydran sebagai alat utama pemadam kebakaran, yang terdiri dari box hydran dan accesories, pilar hydran dan siemese. Box Hydran dan accesories instalasinya (selang (hose), nozzle) (atau disebut juga dengan Fire House cabinet (FHC)) biasanya ditempatkan dalam gedung. • Hydran box • Hydran pillar • Siamese Conection
Mall Distri busi Zona 4 Dari GWT Ke Sumur Resapan Ke Sumur Resapan
Distri busi Zona 1 Distri busi Zona 4
Parking& Super market
Distri busi Zona 4 Distri busi Zona 1 Parking Distri busi Zona 4 Distri busi Zona 1 Distri busi Zona 4 Distri busi Zona 4
Parking
RANCANGAN SISTEM UTILITAS| page 11/17
Distribusi di potongan diatas di gambarkan pada distribusi untuk toilet umum yang hanya mendistribusikan dari kebutuhan air biasa, atau dikatakan tidak membutuhkan distribusi untuk air hangat. Dalam hal ini berikut gambaran mengenai kondisi toilet yang menggunakan metode pemanas di ruang lainnya. Dibawah mengaplikasikan air water heater
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 4
Distri busi Distri Zona 2 busi Zona 3
Distri busi Zona 2
Distri busi Zona 3
Tip
eS
Distri uit e busi Zona 1
De
lux Distri e busi
Perencanaan distribusi elektrikal disesuaikan dengan perencanaan zona karena pembagian sistem ini tidak mempertimbangkan jenis sistem distribusi, karena distribusi sistem secara umum seperti skema dibawah. Konsep sistem elektrikal pada bangunan ini menggunakan dua sumber utama yaitu PLN dan Gentset sebagai sumber energi cadangan.
Zona 1
PANEL PENERANGAN
ge ď&#x20AC;&#x201A;
oor
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 4
DISTRIBUSI UTILITAS PENGHAWAAN Distri busi Distri Zona 2 busi Zona 3
Distri busi Zona 2
Tip
eS
uit
e
Distri busi Zona 4
5 4
Distri busi Zona 3
Distri busi Zona 1
De
lux Distri e busi
Zona 1
RUANG MESIN
LIFT ATAP
DST
Ref u
Distri busi Zona 4
Ref u
ge ď&#x20AC;&#x201A;
oor
3 RUANG MESIN
2
Distri busi Zona 2
Sta
nd
ard
220 V
Distri busi Zona 1 tm
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 3
Distri busi Zona 3
1
Distri busi Zona 2
PLN STABILLISATOR GENSET
Distri busi Zona 1 Facilities
Distri busi Zona 3 Distri busi Zona 1
Perencanaan TRANSPORT VERTIKAL hanya di bagi dalam 2 zona dimana khusus untuk bangunan highrise tower yang 14 lantai di beri transportasi elevator untuk person dan barang. Untuk lift person dibagi dalam 2 zona kanan dan kiri bangunan yang posisi lift tersebut centris di tengah dari gubahan bangunan.
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 1
Distri busi Zona 3
Distri busi Zona 1 Mall
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 1
Distri busi Zona 1 Mall
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 1
Mall Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 4
Mall
Distri busi Zona 1
Distri busi Zona 3
Distri busi Zona 1 Facilities
Distri busi Zona 3 Distri busi Zona 1
Distri busi Zona 1
Distri busi Zona 1
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 1 Mall
KONSEP UTILITAS - PENGHAWAAN Perencanaan distribusi penghawaan ini juga didasarkan pada zonasi dan sifat ruang yang utama membutuhkan penghawaan terutama pada penghawaan buatan. Untuk ruang yang memiliki jebdela langsung maka ruang tersebut menggunakan AC Split single (kamar hotel). Sedangkan ada ruang yang menggunakan AC Multiple Split yang digunakan pada beberapa ruang yang tidak memiliki jendela langsung. jadi ruang tersebut menggunakan AC central. Seperti pada koridor mall dan hotel.
Distri busi Zona 3
Mall Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 1
Mall Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 1
Distri busi Zona 1
Parking& Super market
Distri busi Zona 1 Mall
Distri busi Zona 1 Parking& Super market
dari PLN Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 1 Parking
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 1
Perencanaan DISTRIBUSI INFORMASI DAN KOMUNIKASI juga di dasar kan pada zonasi dan sifat ruang yang utama membutuhkan i n fo r m a s i & ko m u n a s i . U n t u k ya n g menggunakan distribusi khusus membuat jaringan tersendiri, namun untuk yg tidak memerlukan jarikan seperti koneksi wifi internet maka jaringan pun tidak kompleks
Distri busi Zona 4
Parking Distri busi Zona 4
Parking
Distri busi Zona 4
Distri busi Zona 1
Distri busi Zona 1 Parking
Distri busi Zona 4
RANCANGAN SISTEM UTILITAS| page 12/17
GENSET
Distri busi Zona 1
ard
Mall
Mall Distri busi Zona 3
nd
FIRE ALARM PANEL PANEL INDUK / mdp ( Main distribution )
meteran
Sta
MALL & HOTEL
Distri busi Zona 4
DISTRIBUSI UTILITAS ELEKTRIKAL KONSEP UTILITAS - ELEKTRIKAL
EXTERIOR MALL & HOTEL| page 13/17
MALL & HOTEL
VIEW MATA MANUSIA
AERIAL VIEW
VIEW TEROWONGAN
BIRD VIEW
VIEW UTARA
INTERIOR MALL & HOTEL| page 14/17
MALL & HOTEL
INTERIOR KAMAR MANDI HOTEL
INTERIOR ATRIUM NORTH MALL
INTERIOR KORIDOR MALL
INTERIOR DELUXE ROOM
INTERIOR ANTRIUM NORTH MALL
EXTERIOR MALL & HOTEL| page 15/17
MALL & HOTEL Wall Angel Gypsum 120/240
DELUXE ROOM TYPE
Wo o d 15/200
PUNOKAWAN HOTEL *4
Rangka Hollow 20/40
Wood striplight
Kamar Deluxe di Pakuwon Hotel ini sudah cukup lengkap disertai dengan standar ruang untuk hunian singkat seperti hotel. Dan berjalan sampai panjang nya. Kondisi standar hotel berbintang 4 2.00 menuntut bentuk dan tema kamar. Kamar yang di desain mengambil gaya luxuri & minimalis dalam sisi pemilihan warna soft.
Rangka Hollow 20/40
NC
AN
AP
FO
B
BE
D BARO LK OM O N
TA I
A ST
A W
L
ND
Shaft Plumbing Shower
WOOD
GYPSUM
SE
PERSPEKTIF INTERIOR KAMAR DELUXE HOTEL
L FE
DE
Wall Angel
LA
IL TA DE
ED
Mirror Towel Cabinet
2.00
RE
T
3.50
Marmer Wood
2.00
Lampu Tidur Cabinet
Kran a.s Penggunaan material untuk plafond adalah Gypsum dan Wood untuk memberikan kesan luxury dalam ruang kamar untuk tipe kamar yang deluxe di hotel ini. Pengaplikasian material lantai dengan marmer dan Parquet Kayu.
A
2.00
Bathup
0.70
WPC DE
TA I
L
Y DR
M
O
A RE
A
E
RO
UX EL
2.50
AH
PERSPEKTIF INTERIOR KAMAR MANDI DELUXE
D
N
DE
Clothes Cabinet GRASS
Cofee Maker Mechine Kulkas Mini Cabinet
2.50 MARMER
matte 40cm X 40cm
WOOD PARQUET
WOOD PARQUET
+74.00
ET
DE
MARMER
glossy 40cm X 40cm
Plafond Gypsum Suspension Rod
2.50
Springkler Head Jaringan Listrik Jaringan Springkler
TA I
N BI
L CA
Pola Lantai kamar hotel deluxe menggunakan latai marmer dan juga lantai parquet motif kayu. Lantai kamar ini di pilih untu menciptakan desain kamar yang luxury dan mewah untuk kelas kamar tipe deluxe bintang lima. Dan kesan ini memungkinkan untuk menambah esteem.
WOOD PARQUET
Painting Marmer Televisi Planting Desks Chair
+73.20 +72.70
ET
N BI
DE
TA I
MARMER
GRASS
L TV
CA
+70.00
Bath Room
Bed Room
Balcon
POTONGAN A-A DAN PERSPEKTIF TOILET DARI KAMAR DELUXE HOTEL
EXTERIOR MALL & HOTEL| page 16/17
M
TRIU HA
A
DEN
SEMAR ATRIUM PUNOKAWAN MALL
POTONGAN - B
POTONGAN - A
MALL & HOTEL
EXTERIOR MALL & HOTEL| page 17/17
MALL & HOTEL
KORIDOR MALL
POTONGAN - B
POTONGAN - A
INTERIOR PERSPEKTIF
DENA
H KO
RIDO
R
MALL & HOTEL Jl. Mayjen Yono Suwoyo, Babatan, Wiyung, Kota Surabaya, Jawa Timur