1 minute read

LAMABU CAFE-RESTO

Next Article
RUMOH BAJA

RUMOH BAJA

Konsep

Cafe difungsikan sebagai restoran kecil yang menyediakan hidangan ringan dan minuman sekaligus tempat bersantai, berkumpul, ataupun bekerja. Perancangan Cafe-Resto dengan konsep post-pandemic diperlukan karena terjadinya perubahan norma kehidupan di masa new normal akibat pandemi virus Covid-19. Baik sebelum dan selama pandemi, hiruk-pikuknya kehidupan di perkotaan membuat manusia jenuh dan perlahan hal tersebut menurunkan tingkat kesehatan. Dari hal itu dapat disebutkan bahwa kesejahteraan fisik dan mental semakin diperlulkan di masa postcovid ini.

Advertisement

Dalam beraktivitas, manusia tak dapat lepas dari alam. Tujuan dari perancangan ini adalah mendapatkan desain cafe-resto yang dapat mengintegrasikan kehidupan di perkotaan dan alam. Dalam hal ini menggunakan pendekatan desain Arsitektur Nusantara yang kaya akan keindahan bentuk desain dari berbagai daerah dan pemanfaatan material alam yang sesuai dengan sumber daya alam dan iklim Indonesia. Pemanfaatan elemen alam ke dalam bangunan berupa penggunaan material alam yaitu bambu, pemeliharaan dan penambahan unsur vegetasi, serta pemanfaatan ruang hijau yang dapat membawa rasa aman dan nyaman bagi usernya. Kenyamanan didapatkan dari tata ruang yang baik, bukaan untuk penghawaan dan pencahayaan alami, serta koherensi antara bagai interior dan eksterior resto-cafe guna memberi kesan yang terbuka dan memaksimalkan view sekitar.

Site Plan

Pemanfaatan Bambu Potongan

Material utama yang digunakan adalah bambu. Bambu adalah material yang sustainable dan dapat bertahan hingga lebih dari 25 tahun apabila bambu yang dipilih berkualitas baik dan rutin dilakukan perawatan. Selain itu, bambu sangat mudah didapatkan di Indonesia, dapat digunakan sebagai bahan bangunan saat berusia 3 - 5 tahun.

Desain Atap

Nusantara Architecture

Desain atap berbentuk parametrik dengan material rangka utama dari bambu. Material pelapis atap adalah sirap yang terbuat dari pelupuh bambu yang telah diratakan (flattened).

Konsep Arsitektur Nusantara pada desain Lamabu Cafe mencoba memanfaatkan lokalitas kekayaan sumber daya alam yang ada di Indonesia, yaitu bambu, layaknya bangunan-bangunan tradisional yang ada. Diharapkan dengan ini, stigma bahwa penggunaan bambu atau bahan bangunan alami hanya digunakan pada bangunan tradisional akan berkurang. Kenyataannya, bambu dan bahan alam lainnya dapat dimanfaatkan menjadi berbagai variasi bangunan yang kualitasnya juga baik seperti bangunan - bangunan modern di zaman ini.

This article is from: