Media indonesia 18 02 2018 18022018041600

Page 1

MINGGU, 18 02 2018 NO. 13385/ TAHUN KE-48 24 HALAMAN Rp4.000/eks

(di luar P. Jawa + ongkos kirim)

Rp89.000/bulan

(di luar P. Jawa + ongkos kirim) E-mail: cs@mediaindonesia.com

www.mediaindonesia.com Hotline:

0811 123 7979 Customer Service:

(021) 5821303 Pemasangan Iklan:

J U J U R

(021) 5812113 & 5801480

B E R S U A R A

Harian Umum Media Indonesia

@mediaindonesia

@mediaindonesia

Media Indonesia

NARKOBA

Kurangi Permintaan dan Tekan Pasokan

MI/RAMDANI

PERSIJA RAIH PIALA PRESIDEN 2018: Para pemain Persija Jakarta merayakan kemenangan setelah menerima piala dari Presiden Joko Widodo (tengah) dalam final

melawan Bali United di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, kemarin malam. Persija menundukkan Bali United 3-0, sementara top skor dan pemain terbaik juga diraih oleh striker Macan Kemayoran Marko Simic dengan perolehan 11 gol. Pembuktian Diri... | Hlm 7

BADAN Narkotika Nasional (BNN) menilai masalah narkoba harus dituntaskan dengan dua pendekatan utama, yaitu mengurangi permintaan (demand reduction) dengan cara prevensi, dan menekan pasokan (supply reduction) dengan cara perang besarbesaran menghabisi para bandar dan juga pengedar. Kabag Humas BNN, Komisaris Besar Sulistriandriatmoko menjelaskan, melihat Indonesia menjadi pangsa pasar besar narkoba, pihaknya dalam menekan pasokan narkoba fokus dengan memberantas dari hulu. “Dari sumber daya dan teknologi yang kami miliki, kami fokusnya penegakan narkoba dari hulu dalam jumlah besar dengan upaya menggagalkan pengiriman yang masuk ke Indonesia,” kata Sulis saat dihubungi kemarin. BNN sebelumnya menyebut ada 11 negara yang intens memasok narkoba ke Indonesia. Dari 11 negara itu, Tiongkok menjadi negara pemasok terbesar. Tingkat peredaran narkoba masih tinggi juga disebabkan demand yang sudah

cukup besar. “Peran keluarga dan lingkungan sekitar menjadi penting untuk memberantas narkoba,” ujarnya. Di sisi lain, polisi akan mendalami peran Dhawiya Zaida, anak bungsu pedangdut Elvy Sukaesih yang diduga terlibat menjadi pengedar narkoba. Apalagi, polisi menyebut kekasih Dhawiya, Muhamad, merupakan pengedar narkoba di wilayah Cawang, Jaktim. “Masih didalami peran para tersangka apakah sebagai pengguna atau juga pengedar. Seluruh tersangka ini positif menggunakan narkoba,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono, kemarin. Polisi menangkap Dhawiya saat mengonsumsi sabu bersama Syehan dan Chauri, kakak kandung dan kakak ipar Dhawiya. Setelah keluarga Elvy Sukaesih, kali ini warga Penjaringan , Jakarta Utara, terdiri atas bapak dan anak menjadi pengedar sabu. Pelaku JN alias BK, 60, dapat barang haram dari anaknya, SN alias AY, 21, untuk diedarkan. (Mal/X-4)

Parpol Harus Pulihkan Kepercayaan Dari 16 parpol yang diverifikasi faktual, 2 parpol, yakni PBB dan PKPI, dinyatakan tidak lolos sebagai peserta Pemilu 2019. Keduanya bakal menggugat. FERDIAN ANANDA MAJNI

“Meski tidak sehebat harapan saya, tetapi dia mulai berjalan dan mendapatkan tempat,” tegasnya. Karena itulah langkah partai NasDem ke depan, tetap konsisten dengan komitmen dasar sejak partai berdiri. Partai NasDem ingin membawa suasana baru dalam dunia kepartaian di Indonesia. “Dia (NasDem) tetap konsisten mengedepankan politik gagasan yang disadari benar amat sangat diperlukan bagi proses kelangsungan perjalanan kehidupan kebangsaan kita,” sebutnya. Ia menambahkan, politik gagasan ialah konsep yang diyakini sebagai visi dan misi partai NasDem dengan mendorong gerakan perubahan dan retorasi Indonesia. Ia juga menyatakan bersyukur Partai NasDem menjadi satu dari 14 partai yang lolos

ingkat kepercayaan masyarakat terhadap partai politik semakin rendah jika dibandingkan dengan lembaga pemerintah lainnya. Oleh karena itu, pekerjaan parpol untuk memulihkan kepercayaan masyarakat sangat berat. Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Sabtu (17/2), mengatakan, dalam menghadapi dan bergelut dalam tantangan zaman, juga diperlukan pendekatan akal sehat dan hati nurani.

“Partai dalam persepsi masyarakat saat ini hanya mementingkan kekuasaan, mengedepankan kepentingan kelompok bahkan tamak sehingga tidak ada ruang yang dinilai positif. Ini suatu kerja berat sekaligus tantangan bagi partai,” sebutnya. NasDem menyadari hal itu. Menurut Surya Paloh, sebelum berbuat lebih jauh, hal paling mendasar ialah mengedepankan pendekatan akal sehat dan hati nurani. Surya Paloh menambahkan, sebenarnya upaya-upaya ke arah itu tengah berjalan. Ia juga mensyukurinya karena ia tidak berhenti di tempat.

Melongok Kuburan Aset Milik DKI

Ganjar Bawa BAP KTP-E

Pelatihan Cegah Konflik Orang Utan Jadi Prioritas

Malas mencatat menjadi penyakit akut bagi aparat Pemprov DKI Jakarta. Korbannya, ribuan aset jadi rongsokan.

Untuk meyakinkan warga Jateng, Ganjar membawa BAP kasus KTP-E yang menunjukkan ia tidak menerima dana.

Polisi berhasil menangkap lima penembak orang utan di Kutai Timur, Kalimantan Timur. Salah satu pelakunya masih di bawah umur.

Selekta | Hlm 2

Indonesia Memilih | Hlm 3

Umum | Hlm 4

ferdian@mediaindonesia.com

T

Kekerasan dan Racun Maskulinitas INSIDEN penembakan di sebuah sekolah di AS oleh seorang remaja laki-laki, baru-baru ini, membuat komedian Michael Ian Black berpikir bahwa masyarakat harus memikirkan peran gender. Ia mengamati hubungan antara epidemi kekerasan senjata AS dan racun maskulinitas. “Lebih dalam daripada masalah senjata ialah anak laki-laki yang ‘terluka’,”

ujarnya dalam cicitan di Twitter. Kekerasan menjadi gejala umum di AS. Satu konstanta mencolok ialah sebagian besar penembak ialah laki-laki. Banyak di antara mereka memiliki jejak ‘bermasalah’ dengan perempuan. Black mencatat, peran gender yang ketat bisa membunuh DUTA orang. “Perempuan diizinkan menjadi apa saja. Tidak ada gerakan sepadan bagi laki-laki yang masih dikurung dengan model maskulinitas kaku dan usang, dan ini membunuh kita.” (Huffington Post/Arv/X-6)

Penetapan KPU Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan 14 parpol lolos sebagai peserta pemilu 2019 (lihat grafik). “Hasil rekapitulasi menyimpulkan, dari 16 parpol yang masuk ke tahap verifikasi faktual, 14 parpol dinyatakan memenuhi syarat, 2 parpol dinyatakan tidak memenuhi syarat. Itu kesimpulan rapat pleno terbuka,” kata Ketua KPU Arief Budiman seusai penetapan parpol peserta pemilu di Jakarta, Sabtu (17/2) Adalah PBB dan PKPI, dinyatakan tidak lolos. Kepengurusan

dan keanggotaan PBB di Provinsi Papua Barat dinyatakan tidak memenuhi syarat. Sedangkan PKPI tidak memenuhi syarat kepengurusan dan keanggotaan di Jabar, Jatim, dan Jateng. Kedua parpol bakal menggugat. Ketua Bawaslu Abhan menyampaikan UU memberikan ruang bagi parpol yang tidak menerima keputusan KPU untuk mengajukan permohonan sengketa ke Bawaslu. “Tenggatnya selama tiga hari kerja sejak penetapan.” Direktur Eksekutif Perludem Titi Anggraini meminta KPU menyiapkan argumentasi atas gugatan parpol yang tidak lolos sebagai peserta pemilu. “Sengketa penetapan parpol peserta pemilu sarana paling konkret untuk menguji kredibilitas, profesionalisme, dan kemandirian KPU selaku penyelenggara pemilu.” (Nur/X-6)

Bangsa yang menjunjung tinggi adab salah satu cirinya ialah tidak ada perilaku hina-menghina, apalagi ditujukan kepada sang pemimpin.”

“Upaya menyosialisasikan pola hidup sehat dengan melakukan upaya pencegahan lebih utama daripada mengobati.” Nila F Moeloek

Menteri Kesehatan Wawancara | Hlm 5

Modal Besar Jelang Laga Krusial SELA

verifikasi KPU untuk ikut dalam Pemilu 2019. Surya Paloh menegaskan NasDem akan konsisten untuk membawa suasana baru dalam demokrasi di Indonesia dengan mengedepankan politik gagasan.

DUTA

Pigura | Hlm 10

Kemenangan atas Hull menambah kepercayaan diri Chelsea saat menjamu Barcelona di Liga Champions. Antonio Conte telah memiliki gambaran formasi terbaik menghadapi Lionel Messi dan kawan-kawan. Sepak Bola | Hlm 7

JEDA

Hidup Sehat dengan Pola Hidup Sehat SEJAK 2008, Dewi Hughes sudah mulai merasa sakit pada tubuhnya dan saat memasuki usia 40 tahun dirinya pun harus mengakui bahwa dia sudah obesitas. Atas dasar itulah, dirinya berdiet atas dasar kesehatan bukan karena ingin langsing karena pada 2013 dirinya sudah mulai suntik pain killer untuk meringankan rasa sakitnya.

“Akhirnya di 2015 rasa sakitnya benar-benar sudah tidak mempan lagi pakai pain killer dan di situ saya tidak bisa bergerak, bergerak bisa tapi sakit. Saya ketemu sebuah cara di internet bahwa orang-orang yang umurnya panjang ternyata mereka makan buah-buahan dan sayursayuran,” jelas Dewi Mulai saat itu pun atau awal

2016 dirinya mulai melakukan diet, dan dietnya pun berhasil menurunkan berat badannya 11 kilogram dalam sebulan dengan kondisi perut yang terus kenyang. Sejak itulah teman-temannya menamai diet yang dilakoninya sebagai diet kenyang. Menurut pakar gizi dan kesehatan, Grace Judio, diet yang paling baik ternyata tidak hanya melulu tentang jenis makanan dan sumber nutrisi, tetapi juga pola konsumsi yang baik. Pola paling ideal ialah makan sewaktu lapar. Lalu, berhenti makan bukan pada saat kekenyangan, melainkan saat kenyang. Diet keto yang sekarang hit, menurut Judio, mempunyai be-

ragam manfaat, di antaranya menurunkan berat badan dan mengontrol kadar gula darah. Selain itu, diet keto juga bisa membuat otak lebih fokus dan mengontrol epilepsi. Di balik segudang manfaat diet keto, ternyata ada pula efek samping. Bahkan, berbahaya jika tidak dilakukan dengan hati-hati. Efek ringannya bisa memunculkan gejala, seperti haus, mulut kering, sering buang air kecil, kulit kering, kelelahan, sakit perut, muntah, kesulitan bernapas, dan kebingungan, sedangkan akibat paling fatal bisa menyebabkan koma. (Riz/Zuq/M-2) Diet Kekinian... | Hlm 6

MENGGUNAKAN KERTAS DAUR ULANG


2

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

SELEKTA

Melongok Kuburan Aset Milik DKI Malas mencatat menjadi penyakit akut bagi aparat Pemprov DKI Jakarta. Korbannya, ribuan aset jadi rongsokan. Tempat penitipan pun berubah jadi kuburan. NICKY AULIA WIDADIO nicky@mediaindonesia.com

L

AHAN seluas 8,27 haktare di Pusat Penyimpanan Barang Daerah di Pulomas, Jakarta Timur, kini jadi kuburan aset-aset daerah Pemprov DKI Jakarta. Aset-aset itu dibiarkan rusak dimakan cuaca hanya karena kemalasan mencatat. Ribuan mebel dan ratusan kendaraan roda dua memenuhi loronglorong di antara gudang penyimpanan. Sebagian besar tampak telah tua, bahkan ditumbuhi lumut dan lapuk terkena panas. Beberapa jenis kendaraan juga tersimpan di situ, antara lain ambulans Mazda E2000, Suzuki Smash produksi tahun 2004, Yamaha RX King tahun 2005, hingga Mitsubishi Kuda tahun 2004. Belum lagi ribuan unit peralatan kantor, baik meja, kursi, maupun komputer usang yang menggunung. Barang-barang itu, kata Kepala Unit Pelaksana Tugas Penyimpanan Barang Daerah pada Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD), Syahrul Hidayat, awalnya hanyalah aset titipan berbagai satuan kerja perangkat dinas (SKPD) di bawah Pemprov DKI. “Biasanya mereka menitip ke sini ketika kantornya direnovasi. Namun, begitu renovasi selesai, mereka malah beli barang baru. Barang-barang di sini dibiarkan jadi rongsokan,” ujar Syahrul, kemarin. Saking banyaknya, ia mengaku sampai tak tahu berapa jumlah pasti aset itu, berikut nilai rupiahnya. BPAD hanya mencatat ada 851 unit yang tercatat dalam kartu inventaris barang (KIB) kategori mesin dan peralatan kantor. Syahrul menjelaskan dirinya

tengah dalam proses mengidentifikasi tiap unit untuk dicek kelengkapannya. Persoalan itu baginya bak warisan dari masa lalu yang kerap kali tidak disertai dokumen kelengkapan. “Saya lagi identifikasi antara fisik dan surat. Saya enggak tahu zaman dulu bagaimana. Sekarang kalau ada yang mau titip, tetapi tidak ada surat, saya tolak,” jelas Syahrul.

Nilainya miliaran rupiah Kepala Bidang Perubahan Status Aset BPAD DKI Gigih Nugrohadi menyebut selama ini pencatatan aset di DKI tidak rapi sehingga jumlah barang yang masuk tempat penitipan itu tidak seimbang dengan jumlah aset yang bisa diusulkan untuk dilelang lantaran statusnya yang tidak jelas. “Itu barang umurnya sudah bertahun-tahun dan dari dulu tidak pernah disentuh. Sekarang lagi kita tata dan data pelan-pelan,” kata Gigih ketika dihubungi. Kondisinya beragam. Ada aset yang siap dilelang, tetapi masih menunggu proses administrasi selesai. Menurut Gigih, ada sekitar 195 unit yang telah ditaksir nilainya oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DKJN) Kementerian Keuangan dan akan segera dilelang. Total nilainya sekitar Rp3,9 miliar. Namun, masih ada ribuan aset lainnya yang menanti untuk diperjelas statusnya. Ada pula kendaraan roda dua hingga ambulans yang statusnya tidak jelas sehingga masih dicari dokumennya. Beberapa bahkan telah ditumbuhi lumut hingga lapuk dimakan usia. Kondisi itu diperparah dengan

MI/NICKY AULIA

JADI RONGSOKAN: Ratusan sepeda motor di antara ribuan unit aset milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menumpuk di Pusat Penyimpanan Barang Daerah di Pulomas, Jakarta Timur, kemarin. Barang-barang yang menjadi rongsokan itu sulit dijual lantaran selama ini tidak dicatat dengan baik.

tidak tersedianya anggaran buat perawatan. Padahal, di antara aset-aset yang menumpuk itu terdapat pula mobil Toyota Corolla Altis produksi tahun 2015 bekas kendaraan dinas anggota DPRD DKI Jakarta sebelum mendapat kenaikan tunjangan pada akhir 2017 silam. Gigih mengaku telah mengajukan anggaran perawatan untuk aset-aset tersebut ke anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) DKI 2018. Namun, usulan itu ditolak. Padahal, idealnya setiap kendaraan yang masih layak harus dipanaskan satu kali dalam beberapa hari agar kondisinya tetap terjaga. (J-1)

Mekanisme Penyimpanan Aset Daerah 1. Semua SKPD dan UKPD menitipkan barang tidak terpakai di Pusat Penyimpanan Barang Daerah Milik BPAD di Jl Pulo Mas, Jakarta Timur

2. Barang yang akan diterima harus disertai dokumen yang jelas tentang jenis, jumlah, dan harga serta spesifikasi barang.

3. Penerimaan barang dinyatakan sah apabila berita acara pemeriksaan barang telah ditandatangani oleh Panitia Pemeriksa Barang Daerah, atau penyimpan/pengurus barang dan penyedia barang/jasa.

Jenis barang yang dititipkan: mobil, motor, bus hingga alat-alat kantor berupa tempat duduk, meja, lemari, peralatan kesehatan, dll Kategori aset yang dititipkan: Purna pakai Rongsokan Hendak dilelang oleh Ditjen Kekayaan Negara Kementerian Keuangan (DJKN) Pelelangan Aset Tim dari DJKN menyurvei aset yang diusulkan untuk dilelang. Tim dari DJKN menghitung nilai barang. Lengkap administrasi Sumber: Permendagri Nomor 17 Tahun 2007/BPAD DKI Jakarta

Akun Hoaks Jelang Pilkada Mulai Bermunculan MABES Polri mendeteksi mulai banyak serangan hoaks dan ujaran kebencian di media sosial jelang pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak dan pemilihan presiden. Polri telah berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk memblokir akun-akun hoaks. “Sudah mulai bermunculan sejak akhir tahun lalu. Banyak lagi muncul awal tahun ini,” kata Kepala

Subdirektorat I Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Kombes Irwan Anwar, kemarin. Irwan menjelaskan bentuk serangan itu dimulai dari kampanye hitam dan ujaran kebencian ke pasangan calon. Ia menyebut wilayah yang menjadi sasaran serangan di antaranya Jawa Timur, Jawa Barat, dan Sumatra Utara Sebelumnya, Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Brigadir

Jenderal Fadil Imran menyampaikan pihaknya telah membentuk Satgas Nusantara untuk mencegah berita bohong atau hoaks hingga ujaran kebencian bermotif SARA saat pilkada. Satgas ini akan bertugas mendinginkan suasana pilkada yang diperkirakan memanas. Satgas ini diisi oleh satgas penegakan hukum dan patroli siber. Satgas itu dibentuk setelah melihat fenomena pilkada serentak yang

kepala babi. “Di foto itu, saya pas diundang di acara adat Batak dengan sajian kepala babi. Itu haram dalam Islam. Padahal, faktanya yang disajikan itu ialah kepala kerbau menjadi lambang penghormatan masyarakat adat kepada saya,” kata Djarot. Di Jawa Barat, sejumlah orang mengaku dari kelompok LGBT menyatakan dukungan kepada calon gubernur Ridwan Kamil-Uu. Ketua Tim Pemenangan Rindu, Saan Mus-

topa, mengaku timnya tidak pernah menjalin komunikasi dengan komunitas LGBT. “Ridwan Kamil sejak awal menegaskan menolak LGBT,” tegasnya. Masalah hoaks di media sosial juga menjadi perhatian Komisioner KPU Wahyu Setiawan. Menurutnya, KPU, Bawaslu, dan Kominfo telah bekerja sama membentuk satgas antihoaks. (Mal/Nur/PS/BY/LN/RF/ YK/BB/AD/N-3)

DPR Selundupkan Pasal untuk Bentengi Diri dari Kritik

EVAKUASI PESAWAT GUBERNUR ACEH: Warga mengevakuasi pesawat Shark Aero PK S 121 yang dipiloti Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf, setelah mendarat darurat di Pantai Desa Awee, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, kemarin. Gubernur Irwandi selamat dalam peristiwa itu sementara pesawat mengalami patah sayap.

ANTARA/AMPELSA

Pinjaman Lampung Tengah Dibatalkan SUAP untuk memperoleh persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lampung Tengah guna mendapatkan pinjaman daerah dari PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) (persero) berakhir sia-sia. Direktur Utama PT SMI, Emma Sri Martini, mengatakan pihaknya tidak akan menoleransi segala aspek yang terindikasi melanggar norma dan integritas sebagai salah satu wujud nyata komitmen perseroan mendukung upaya pemberantasan korupsi di Indonesia. “Terkait dengan peristiwa tersebut, PT SMI telah menghentikan proses pengajuan fasilitas pembiayaan daerah yang diajukan oleh Pemkab Lampung Tengah,” ujarnya.

kerap menggunakan akun anonim untuk menyerang lawan politik dengan isu SARA. Di sejumlah daerah, menjelang kampanye pilkada serentak sudah terlihat suasana memanas. Di Sumat ra Utara, calon Gubernur Sumatra Utara Djarot Siaful Hidayat bersama cawagub Sihar Sitorus harus mengklarifikasi foto yang beredar di media sosial. Dalam foto itu mereka sedang berfoto di depan

Surat persetujuan DPRD untuk memperolah pinjaman tercantum dalam Peraturan Pemerintah No 30 /2011 tentang Pinjaman Daerah. Pada Pasal 15 ayat 3 PP itu disebutkan pinjaman jangka menengah dan pinjaman jangka panjang wajib mendapatkan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Saat ini PT SMI sedang memproses pinjaman yang berasal dari berbagai pemda. Jumlah potensi pinjman mencapai Rp6 triliun.

Mentalitas dan disiplin Terkait ketidakberdayaan para kepala daerah melawan praktik ‘uang ketuk palu’, Dirjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri Syarifuddin menyatakan hal itu bergantung pada mentalitas ke-

pala daerah dan DPRD. “Kalau soal peraturan, regulasi itu sudah cukup. Ini masalah mentalitas dan perilaku kepala daerah serta DPRD saja,” ujarnya. Peneliti Pusat Studi dan Konstitusi (Pusako) Fakultas Hukum Universitas Andalas Khairul Fahmi mengatakan, untuk mencegah budaya suap ketuk palu, perencanaan anggaran mesti disiplin. “Semua anggaran mesti turunan dari musrenbang. Dengan cara itu, kepala daerah dan DPRD bisa disiplin.” Memang bila kepala daerah disiplin, itu akan muncul ketegangan antara kepala daerah dan DPRD. “Jadi, suap ini kembali ke soal integritas kepala daerah dan DPRD,”ujarnya. (Try/Ric/Alw/E-1)

DPR dituding dengan sengaja mengalihkan perhatian publik dalam pengesahan Pasal 122 huruf K Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPRD, dan DPD (UU MD3) UU MD3. Tudingan itu didasarkan pada perkembangan isu selama ini yang selalu menyangkut penambahan kursi pimpinan di DPR dan bukan pengesahan pasal tersebut. Demikian diungkapkan peneliti dari Forum Masyarakat Pemantau Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus dalam diskusi bertajuk Benarkah DPR Gak Mau Dikritik, di Jakarta, kemarin. “Saya justru cenderung melihat ada strategi licik DPR di sini. Selama ini mereka selalu melempar isu ke publik tentang bagi-bagi kursi, tetapi hal yang krusial baru dibuka seminggu sebelum pengesahan,” ujarnya. Karena itu, menurut Lucius, pembahasan isu kontroversial itu dalam waktu singkat merupakan cara DPR

mendesain lembaga yang tertutup. Dia menuduh langkah itu sebagai sebuah kesengajaan. “Saya yakin, tidak ada naskah akademik yang didiskusikan di DPR terkait hal ini. Jadi, ini ide atau wangsit yang dilihat baik dan kemudian disepakati,” cetusnya. Lucius menilai DPR sebenarnya tidak ramah terhadap kritikan. Oleh karena itu, UU MD3 didesain menjadi instrumen untuk memperketat bahkan meresmikan sikap antikritik terhadap lembaga itu. Di kesempatan sama, pengamat hukum tata negara, Andi Irmanput ra Sidin, mengatakan revisi UU MD3 dinilai salah sasaran. Pasalnya, legislatif menganggap rakyat sebagai lawan yang mengancam mereka. Irman yang menjadi kuasa hukum dari Forum Kajian Hukum dan Konstitusi mengatakan kehormatan DPR sebagai institusi rakyat memang harus dilindungi. Namun, jika

menganggap rakyat sebagai musuh, hal itu tidak tepat. “Seharusnya lawan seimbang DPR ialah lembaga lain. Salah sasaran kalau dianggap rakyat yang mencederai,” imbuhnya. Menurutnya, UU tersebut telah mencederai kepercayaan rakyat. Karena itu, dia berharap MK dapat mengeluarkan putusan sebelum pemilihan legislatif agar tidak banyak rakyat yang mengambil sikap abstain atau golput. “Ini mengkhawatirkan, jangan sampai kita memilih wakil rakyat yang nantinya justru bisa menyandera kita.” Di kesempatan sama, anggota Komisi III, Arsul Sani, mengatakan DPR pada intinya terbuka terhadap semua kritikan. Meski demikian, dia mengingatkan agar kritikan yang dilayangkan tidak berisi penghinaan. Untuk itu, dia akan mendorong agar penerjemahan UU MD3 dalam Peraturan DPR tidak menghasilkan persepsi pasal karet. (Ric/I-4)

BANDUNG VINTAGE MARKET:

Pengunjung melihat koleksi radio antik saat Bandung Vintage Market di Click Square, Bandung, Jawa Barat, kemarin. Pameran yang diselenggarakan hingga hari ini menyediakan berbagai barang lawas yang sulit ditemukan sekarang. ANTARA/M AGUNG RAJASA


INDONESIA MEMILIH MINGGU, 18 FEBRUARI 2018 ◆ HALAMAN 3

NasDem Konsolidasi di Lampung PARTAI NasDem segera berkonsolidasi dengan Partai Hanura dan PKS setelah calon yang mereka usung dalam Pilgub Lampung, Mustafa, ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Konsolidasi politik dilakukan untuk menentukan langkah ke depan. “Kami pasti mendiskusikan dengan koalisi, dengan PKS dan Hanura, guna mencari jalan terbaik untuk kepentingan rakyat Lampung,” kata Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny G Plate di Jakarta, kemarin. Johnny memahami tahapan proses pilkada telah berjalan dengan penetapan pasangan calon kepala daerah oleh KPU. Partai koalisi tidak bisa begitu saja mencabut dukungan. “Secara administrasi akan kami jalankan terus. Secara politik ini beban besar,” ujar Johnny. Anggota Komisi XI DPR itu mengatakan tetap mengusung calon yang kadung ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK meskipun tak sejalan dengan manifesto dan standar moral Partai NasDem. Partainya akan mendengarkan suara kader di Lampung terkait apa yang harus dilakukan ke depan. “Kami akan membicarakn ini dengan seluruh kader apa yang menjadi semangat mereka. Kami harus menjaga moral politik dan semangat politik kader kami,” jelasnya. Mustofa, yang juga Bupati Lampung Tengah, mencalonkan diri sebagai Gubernur Lampung berpasangan dengan Ahmad Jajuli. Ia menjadi tersangka dan ditahan KPK sejak 15 Februari 2018 malam karena diduga mengarahkan agar terkumpul dana sebesar Rp1 miliar yang diberikan kepada anggota DPRD agar setuju memberikan rekomendasi atas pinjaman daerah kepada PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sebesar Rp300 miliar. Uang itu berasal dari para kontraktor di Kabupaten Lampung Tengah. Mendagri Tjahjo Kumolo menyatakan pihaknya sudah memetakan potensi korupsi di daerah. Potensi tersebut terkait dengan pengadaan barang dan jasa, hibah dan bansos, pajak dan retribusi daerah, perjalanan dinas, serta perizinan dan jual-beli jabatan dengan berbagai variannya. (Mtvn/P-3)

PENETAPAN PARTAI PESERTA PEMILU: Ketua

KPU Arief Budiman menyerahkan berkas penetapan peserta pemilu kepada Sekjen Partai NasDem Johnny G Plate (ketiga dari kanan) saat mengumumkan hasil verifikasi dan penetapan partai politik peserta Pemilu 2019 di Jakarta, kemarin. KPU menetapkan 14 dari 16 partai politik sebagai peserta Pemilihan Umum 2019 setelah keempat belas partai itu dianggap memenuhi syarat administrasi dan verifikasi faktual secara nasional.

MI/BARY FATHAHILAH

Ganjar Bawa BAP KTP-E Untuk meyakinkan masyarakat Jawa Tengah, dalam kegiatan kampanye, Ganjar membawa BAP kasus KTP-E yang menunjukkan ia tidak menerima dana dari kasus tersebut. HARYANTO

haryanto@mediaindonesia.com

C

ALON Gubernur Jawa Tengah nomor urut 1 Ganjar Pranowo menjawab keresahan warga muslimat Nahdlatul Ulama (NU) yang menyoal dugaan korupsi pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (KTP-E). Dalam roadshow kampanyenya ke Jepara, Jawa Tengah, kemarin, Ganjar menunjukkan do-

ANTARA/IGGOY EL FITRA

APK DI POHON: Siswa berjalan di samping pohon yang ditempeli alat peraga kampanye (APK)

pasangan calon Wali Kota Padang, di Padangsarai, Padang, Sumatra Barat, kemarin. Panwaslu setempat mengimbau tim sukses pasangan calon agar tidak menempelkan atribut APK di pohon dan fasilitas umum.

Calon Wakil Presiden Harus Punya Nilai Tambah PEMILIHAN figur calon wakil presiden akan pertarungan pilpres. Pertama, jika survei tersangat menentukan apabila angka survei akhir mengindikasikan Jokowi tetap unggul akhir terkait elektabilitas para calon presiden jauh atas pesaingnya, faktor cawapres tidak cenderung berdekatan. Kondisi itu pun harus memberikan pengaruh apa pun. Dalam situasi disikapi dengan mencari pendamping yang itu, cawapres hanya menambah amunisi atau populer serta dapat menutup kekurangan yang memiliki kemampuan finansial. “Jika itu terjadi, Jokowi bisa capres. memilih seorang ekonom Pengamat politik dari Uniseperti Sri Mulyani. Jika meversitas Indonesia, Cecep lihat perspektif keamanan, Hidayat, menerangkan figur bisa pula mengambil Jenderal yang pantas diposisikan sebaMoeldoko, atau soal perspekgai cawapres harus memiliki tif hubungan baik dengan karakter yang berbeda dePDIP, Budi Gunawan ialah ngan capres. Namun, caprespilihannya.” cawapres wajib mesti merepParameter kedua, apabila resentasikan masyarakat survei akhir menunjukkan Indonesia secara mayoritas. angka tipis, otomatis Jokowi Berdasarkan ketentuan memerlukan figur yang ambang batas presiden (presRefly Harun mampu menaikkan elektaidential threshold), yakni 20% Pakar hukum tata negara bilitasnya. Saat ini hanya kursi DPR atau 25% suara sah nasional, dapat dipastikan hanya dua paslon ada dua figur cawapres yang punya peluang yang berlaga pada Pilpres 2019. “Kondisi itu menambah tingkat elektabilitas, yaitu Anies berpotensi mengulang pertarungan antara Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono. “Namun, karena sekarang Anies dianggap Joko Widodo dan Prabowo Subianto seperti sebagai simbol perlawanan bagi Jokowi atau 2014,” katanya di Jakarta, kemarin. Pakar hukum tata negara Refly Harun meni- bagian dari kubu Prabowo, Jokowi harus menlai secara head to head, peluang Prabowo untuk cari orang yang populer sesuai survei, seperti mengalahkan Jokowi sangat berat. Namun, AHY. Prabowo mungkin saja mengambil Anpeluang itu bisa saja menjadi besar apabila ter- ies. Namun, segala kemungkinan bisa terjadi karena pertarungan sesungguhnya belum dapat unsur kejutan dari posisi cawapres. Ada dua simulasi yang menentukan peta terjadi.” (Gol/P-3)

“Jokowi harus mencari orang yang populer sesuai survei untuk perkuat elektabilitasnya.”

kumen pemeriksaan salah satu terdakwa perkara KTP-E. Dokumen yang sudah banyak beredar di publik tersebut menunjukkan bahwa Ganjar satu-satunya yang tidak mau menerima uang suap KTP-E. “Jadi, kalau ada yang bertanya kasus KTP-E, kita kasih lihat informasi, kita lihatkan data. Ini cara membuktikan yang paling mudah. Selain itu, kita juga menunjukkan integritas. Biar semua juga belajar mengenai integritas,” tegasnya.

Menurutnya, tidak ada yang perlu ditutupi soal dirinya dalam kasus tersebut. Dokumen pemeriksaan itu jelas menunjukkan bahwa salah satu tersangka kasus KTP-E Miryam S Haryani, sempat akan memberikan uang kepada Ganjar. Namun, Ganjar menolak pemberiang tersebut. “Ya, biar pada tahu semua. Dari sekian banyak orang yang terlibat, dalam BAP tersebut tertulis hanya ada satu orang yang menolak pemberian uang. Namanya Ganjar Pranowo,” ungkapnya. Setelah mendengar penjelasan tersebut, ratusan anggota muslimat tampak mengangguk-angguk. Beberapa mencoba bertanya untuk lebih mengetahui duduk perkaranya. Ganjar pun menjelaskan bahwa posisinya sampai saat ini hanya sebagai saksi yang membantu KPK membongkar praktik korupsi triliunan rupiah itu. Cagub Jateng lainnya, Sudirman Said, kemarin, mengunjungi sentra petani tembakau di Desa Ngaditirto, Selopampang, Temanggung, Jateng. Dia banyak menampung keluhan petani tembakau soal penurunan produksi dalam lima tahun terakhir. Sulitnya memperoleh pupuk menjadi salah satu sebab merosotnya produksi tembakau.

“Saya di mana-mana sudah bilang akan menjadi gubernurnya petani, gubernurnya orang desa,” janji Sudirman.

Disambut antusias Calon Gubernur Jawa Timur yang juga nomor urut 1, Khofifah Indar Parawansa, kemarin, blusukan ke Pasar Tradisional Larangan Kabupaten Sidoarjo, Jatim. Kedatangan Ketua Umum Muslimat NU itu disambut antusias pedagang dan pembeli. Khofifah didampingi putra keduanya, Jalaludin Mannagalli, sejumlah anggota tim sukses, dan satu grup pengamen. Ia langsung mendatangi stan-stan, baik yang ada di depan pasar maupun di dalam pasar. Cagub yang sudah familier di masyarakat Sidoarjo itu langsung menyapa dan menyalami pedagang dan pembeli yang menyambutnya. Sementara itu, calon Gubernur Sumatra Utara Djarot Saiful Hidayat memberi penjelasan soal fotonya bersama cawagub Sihar Sitorus yang hadir dalam suatu pesta adat Batak. “Itu foto di acara adat Batak dengan sajian kepala kerbau yang menjadi lambang penghormatan masyarakat adat Batak kepada saya.” (HS/PS/P-3)


4

UMUM

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

Dengar Janji Mama Yona Akal Sehat pun Meluntur

H

INGGA kemarin, Kantor Polres Kabupaten Bekasi masih dibanjiri korban arisan online di grup media sosial Facebook Mama Yona. Korban yang rata-rata ibu rumah tangga itu mengadukan kerugian yang mereka derita, mulai yang terkecil Rp1 juta hingga Rp50 juta. Polres Kabupaten Bekasi bahkan sampai harus mendirikan posko sejak Selasa (13/2) karena tiap hari didatangi para korban. Tidak hanya dari wilayah Bekasi, para korban pun datang dari berbagai wilayah mulai Jakarta hingga Jawa Tengah dan Jawa Timur. “Korbannya berlatar belakang macam-macam. Sebagian besar ibu rumah tangga, tapi ibu-ibu pekerja kantoran juga ada. Semua keterangan korban kami jadikan kesaksian. Arisan online ini tergolong kejahatan tindak pidana pencucian uang dan melanggar UU Informasi dan Transaksi Elektronik,” ungkap Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestro Kabupaten Bekasi, AKB Rizal Marito, kemarin. Arisan online yang disingkat Arisol Mama Yona merupakan grup Facebook yang dibuat Desy Sitanggang pada Agustus 2017 silam. Meski baru

ANTARA/ANIS EFIZUDIN

WISATA KEBUN BUNGA MATAHARI: Pengunjung berswafoto di tengah kebun bunga matahari di Desa Baturono, Magelang, Jawa Tengah,

kemarin. Kebun bunga matahari yang dikenal dengan nama Taman Dewari seluas 2.800 meter yang ditumbuhi sekitar 8.000 batang pohon bunga matahari itu menjadi destinasi baru di Magelang.

Pelatihan Cegah Konflik Orang Utan Jadi Prioritas pohon, mematahkan ranting, dan kemudian melemparkannya kepada manusia, termasuk mengeluarkan bunyi-bunyian. “Kalau sudah begini, manusia sebaiknya menghindar, mundur, atau diam di tempat. Itu mencegah konflik,” kata Monterado.

Polisi berhasil menangkap lima penembak orang utan di Kutai Timur, Kalimantan Timur. Salah satu pelakunya masih di bawah umur.

Lima tersangka

SYAHRUL KARIM

syahrul@mediaindonesia.com

K

ONFLIK antara manusia dan orang utan seharusnya bisa diminimalisasi. Namun, selama ini masih ada berbagai kendala di lapangan, yang menyebabkan konflik tidak bisa dihindari. Hal itu dialami orang utan yang tewas diberondong 130 peluru baru-baru ini di Kalimantan Timur. Peneliti orang utan dari Universitas Mulawarman, Yaya Riyadi, mengatakan ada lima kendala yang menyebabkan pelestarian primata banyak mengalami hambatan. Salah satunya konflik antara hewan primata itu dan manusia. “Menyangkut kebijakan, kapasitas, sumber daya manusia, pembukaan kawasan habitat, perburuan, dan terakhir kebakaran hutan. Namun, sudah ada langkah maju dilakukan perusahaan sawit dalam melindungi satwa itu dengan dibentuk satgas,” kata Yaya, kemarin. Satgas bertugas memantau

satwa yang dilindungi, terutama orang utan. “Konflik orang utan dengan manusia umumnya terjadi di perkebunan masyarakat,” tambahnya. Pembukaan habitat orang utan juga menjadi masalah yang patut jadi perhatian. Pembukaan lahan secara masif membuat primata besar ini bisa ditemukan di lokasi-lokasi yang sejatinya bukan habitat mereka. Ramadhani, Manager Program Perlindungan Habitat dari Centre for Orangutan Protection, menegaskan pentingnya membentuk tim reaksi cepat yang terdiri

atas dokter hewan dan berbagai unsur untuk mengatasi konflik orang utan dan manusia. “Tim ini juga bertugas melakukan sosialisasi kepada masyarakat,” sarannya. Hal sama juga dikatakan oleh Humas Borneo Orangutan Survival Foundation Nyaru Menteng, Kalimantan Tengah, Monterado Fridman. Menurutnya, pelatihan pencegahan konflik cukup penting. Menurutnya, orang utan liar bila bertemu manusia, merasa terancam. Biasanya orang utan akan memberi sejumlah tanda seperti menggoyangkan batang

Pada bagian lain Polres Kutai Timur, Kalimantan Timur, akhirnya menangkap lima orang yang menembakkan 130 peluru ke tubuh orang utan di Desa Teluk Pandan, Kutai Timur. “Kita amankan lima orang yang diduga telah melakukan tindak pidana melukai satwa yang dilindungi,” kata Kapolres Kutai Timur, AKB Teddy Ristiawan, saat konferensi pers dengan para wartawan, kemarin. Kelima orang tersebut ialah Muis bin Cebun, 36, Andi bin Hambali, 37, anak di bawah umur berusia 13 tahun, Rustan bin H Nasir, 37, dan H Nasir bin Saka, 54. Tiga dari lima pelaku merupakan satu keluarga, yakni Nasir, Andi, dan anak di bawah umur. “Kelimanya ditangkap pada Kamis (15/2) sekitar pukul 15.00 Wita di Desa Teluk Pandan, Kutai Timur. Ada tiga tersangka masih satu keluarga. Khusus anak di bawah umur, tidak ditahan, tetapi proses lanjut,” ujarnya Teddy mengatakan motif para tersangka menembak orang utan karena mengganggu kebun nanas mereka. Lokasi kebun nanas itu berada di areal konsensi Tanam Nasional Kutai Timur. (SS/N-3)

Kick Andy Angkat Motivasi Anak Penyandang Kanker SEKITAR 200 anak antusias menyaksikan pemutaran film kartun di studio XXI Senayan City, Jakarta, kemarin. Sebagian dari mereka ialah penyandang kanker. Acara nonton bareng dalam memperingati Hari Kanker Anak Internasional diselenggarakan atas kerja sama Yayasan Kick Andy dengan Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI) dan Cinema XXI. Melalui kegiatan itu, diharapkan semangat anak-anak para peyandang kanker dapat terus bertumbuh. Pendiri sekaligus Ketua YKAKI, Ira Soelistyo, yang mengagas acara itu menyampaikan, selama ini kanker anak belum menjadi prioritas. Oleh karena itu, dibutuhkan kontribusi dari masyarakat agar anak-anak penyandang kanker mendapat perhatian lebih banyak. “Kita ingin ada kegiatan yang memotivasi anak-anak penyandang kanker. Misalnya, acara nonton bareng seperti ini dapat menjadi kegiatan out door buat mereka,” jelas Ira. Selama ini, lanjutnya, anak-anak tersebut menjalani terapi dan mungkin merasa bosan karena rutinitas di rumah singgah bersama dokter dan orang tua mereka saja. Namun, melalui acara nonton bareng, mereka dapat bertemu

MI/THALATIE YANI

WORKSHOP SMART PHOTOGRAPHY: Kepala Divisi Foto dan Artistik Media Indonesia Hariyanto (kiri) bersama fotografer Media Indonesia Sumaryanto Bronto dan Product Marketing Manager Samsung Electronic Indonesia Irfan Rinaldi (kanan) menjadi pembicara pada workshop smart photography bersama Samsung Galaxy A8-A8+ di Museum Bank Mandiri, Jakarta, kemarin.

dengan pasien anak yang sudah sembuh serta anak-anak bukan peyandang kanker yang turut diundang ke acara itu. Ira menambahkan, melalui kegiatan yang melibatkan berbagai elemen masyarakat, diharapkan bisa menumbuhkan rasa empati sekaligus mengedukasi anak-anak mengenai penyakit kanker. Di kesempatan sama, Direktur Cinema XXI, Jimmy Herjanto, mengungkapkan misi dari acara itu ialah berbagi kebahagian dengan para anak penyandang kanker. Pihaknya, tutur Jimmy, merasa senang menjadi mitra dari kegiatan sosial itu. “Kami ingin berbagi kebahagian dan mewujudkannya melalui kerja sama dengan Kick Andy Foundation,” kata Jimmy. Sebagai informasi, kegiatan serupa juga digelar di Makassar, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Riau dan Manado. Sementara itu, pendiri Yayasan Kick Andy, Andy F Noya, menuturkan selama ini pandangan salah tentang anak-anak penyandang kanker harus diluruskan. Kanker pada anak, kata Andy, dapat disembuhkan jika ditemukan dan diobati secara dini. “Anggapan bahwa anak-anak penyandang kanker ujungnya kematian, itu salah. Hal itu yang mau dihilangkan,” ujar Andy. (Ind/I-4)

MI/BARY FATHAHILAH

NONTON BARENG: Ketua Yayasan Kick Andy, Andy F Noya (kelima dari kiri, baris belakang) berfoto bersama anak-anak saat acara nonton bareng di XXI Senayan City, Jakarta, kemarin. Yayasan Kick Andy bekerja sama dengan Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI) dan XXI mengadakan kegiatan nonton bareng bersama yang diikuti sekitar 200 anak penderita kanker.

Kecanggihan Ponsel Pintar Mudahkan Penyuka Fotografi KECANGGIHAN teknologi kamera yang diusung produsen telepon seluler dalam setiap produknya membawa implikasi pada semakin mudahnya orang menekuni fotografi. Bila sebelumnya seseorang harus memiliki kamera profesional untuk dapat mulai belajar fotografi, saat ini hal itu sudah tidak lagi jadi patokan. Media untuk memulai belajar forografi semakin bervariasi dan dinamis. Salah satunya dengan menggunakan kecanggihan yang ada dalam telepon pintar atau smartphone. “Sekarang teknologi semakin canggih, kualitas kamera di smartphone juga semakin baik. Jadi semakin memungkinkan bila masyarakat mau menekuni dunia fotografi dengan menggunakan smartphone,” ujar Product Marketing Manager Samsung Electronic Indonesia Irfan Rinaldi, dalam acara Smart Photo-

berumur enam bulan, grup itu telah beranggotakan 2.000-an orang, 600an di antaranya merupakan peserta arisan aktif. Kepada polisi, para korban arisan itu mengaku tak ada yang kenal dengan Desy Sitanggang yang kini telah berstatus tersangka atas kasus itu. “Namun, kalau baca testimoni di grup itu, semua pasti tergiur karena sangat meyakinkan. Sampai ada foto bukti transfer ke rekening yang dapat arisan,” ujar Yuliana Simamorang, 42, salah satu korban arisan tersebut. Warga Pekalongan, Jawa Tengah, itu mengaku awalnya tak percaya dengan model arisan seperti itu. Namun, begitu melihat testimoni yang ada, akal sehatnya pun meluntur. Ia pun menaruh uang Rp50 juta di sana. “Saya ikut arisan karena sistem arisan itu dikocok tiap pekan dan tiap anggota arisan dipastikan bakal dapat tiap pekan. Peserta arisan dijanjikan dapat 30%-50% dari uang yang ditaruh. Apa enggak bikin ngiler, tuh,” ujarnya. Berdasarkan pengakuan Desy, total uang peserta Arisol Mama Yona mencapai Rp15 miliar. (Gan/J-1)

graphy Workshop with Samsung Galaxy A8 / A8+, di Museum Bank Mandiri, Kota Tua, Jakarta, kemarin. Irfan mengatakan, saat ini produsen ponsel dalam menghasilkan produk menjadikan kualitas kamera yang baik menjadi hal yang diperhatikan. Dengan begitu, kebutuhan masyarakat modern yang hobi mengabadikan berbagai momen dapat terpenuhi dengan maksimal. “Karena saat ini gambar atau foto itu nilainya semakin tinggi di kehidupan masyarakat,” ujar Irfan.

Kenali sifatnya Fotografer Media Indonesia, Sumaryanto Bronto, dalam kesempatan yang sama mengatakan, saat ini kecanggihan teknologi sudah menciptakan berbagai kemudahan dalam kehidupan masyarakat, termasuk dalam hal fotografi. Masyarakat diharap-

kan dapat memanfaatkan kemajuan tersebut dengan tepat dan maksimal. “Misalnya untuk foto, bila ingin belajar foto dengan smartphone sudah sangat mungkin. Hanya yang perlu dilakukan adalah memelajari sifat kamera smartphone yang akan digunakan,” ujar Sumaryanto. Ia mengatakan, bila pemahaman sifat produk dilakukan dengan maksimal, hasil yang didapat juga akan bisa maksimal. Bahkan, juga dapat menghasilkan karya foto standar professional. “Setiap alat punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Itu yang harus dipahami,” ujar Sumaryanto. Untuk memaksimalkan pemahaman dan kemampuan, ia juga mengatakan, sangat penting bagi penggiat foto untuk sering berdiskusi mengenai teknik foto dan berlatih mengambil gambar, baik secara individu mapun berkelompok. “Misalnya dengan workshop. Diharapkan workshop dapat memberi manfaat ilmu dan pemahaman baru bagi setiap orang yang ingin tahu banyak soal fotografi,” tutup Sumaryanto. (Pro/E-1)


WAWANCARA

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

5

NILA F MOELOEK

Kesehatan Tanggung Jawab Bersama Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri dalam mengatasi masalah kesehatan di Indonesia. Perlu kerja sama dengan semua pihak, termasuk masyarakat untuk mewujudkan Indonesia yang sehat.

TONTON VIDEONYA DI: RIZKY NOOR ALAM

rizkynoor@mediaindonesia.com

B

ELAKANGAN isu kesehatan menjadi sorotan banyak pihak. Mulai masalah difteri, pro kontra vaksinasi, hingga terbaru gizi buruk di Kabupaten Asmat, Papua. Sebenarnya apa saja upaya pemerintah menyelesaikan semua masalah itu? Berikut petikan wawancara Media Indonesia dengan Menteri Kesehatan, Nila Djuwita Anfasa Moeloek di kantornya, Kamis (8/2). Belakangan banyak wabah penyakit yang muncul di masyarakat dan menjadi sorotan, mulai Difteri beberapa waktu lalu, sampai yang terbaru campak dan gizi buruk di Asmat. Sebenarnya apa yang terjadi? Saya perlu jelaskan dalam kaitannya dengan penyakit menular kita mengenal istilah endemis, yaitu penyakit yang selalu ada di suatu daerah. Kita juga mengenal istilah epidemi, suatu keadaan di mana penyakit menular tertentu meningkat dari sisi jumlah penderitanya dan/atau kematian pada kurun waktu tertentu. Selain itu, ada istilah pandemic yaitu suatu keadaan di mana suatu penyakit menular menyebar ke beberapa negara atau antar benua. Di Indonesia, kita membagi peningkatan jumlah penderita dan/atau jumlah kematian akibat suatu penyakit menular dalam waktu tertentu dalam 2 tingkat, yaitu KLB (kejadian luar biasa) dan wabah. Jadi yang terjadi akhir-akhir ini KLB bukan wabah. Pemerintah dan masyarakat telah melakukan berbagai upaya kesehatan, termasuk pencegahan dan pengendalian penyakit. Upaya ini ditingkatkan dari waktu ke waktu oleh pemerintah bersama masyarakat agar cakupan, jangkauan (akses), dan kualitas pelayanan kesehatan semakin meningkat dan merata ke seluruh Indonesia. Yang kita lakukan bukan hanya penyediaan puskesmas dan rumah sakit, penyebaran tenaga kesehatan, dan obat-vaksin-alat kesehatan, melainkan juga upaya-upaya seperti promosi kesehatan, perbaikan lingkungan, penyediaan air bersih, dan sarana sanitasi, penyemprotan nyamuk penular penyakit, pengobatan massal, sampai kunjungan rumah melalui pendekatan keluarga. Tetapi, kita patut bersyukur karena berbagai penyakit menular sudah semakin jarang bahkan sebagian sudah dibasmi seperti cacar, polio, tetanus, dan lebih dari 200 kabupaten/kota di Indonesia bebas malaria. Belakangan kita ada KLB difteri, campak, dan gizi buruk di Asmat. Bagaimana Anda menjelaskan munculnya permasalahan kesehatan ini? Perlu semakin ditingkatkan cakupan, jangkauan, dan mutu pelayanan kesehatan, terutama di daerah-daerah terpencil, termasuk layanan imunisasi. Upaya ini perlu mendapat dukungan seluruh jajaran Pemda dan masyarakat. Meskipun berbagai terobosan telah dilakukan, seperti Program Nusantara Sehat, Gerakan Masyarakat Sehat (Germas), dan Pendekatan Keluarga, tapi upaya lebih besar lagi perlu kita lakukan bersama. Dalam menanggulangi KLB campak di Papua, jajaran TNI, Polri, dan kementerian/ lembaga termasuk pemda turut dikerahkan. Selain itu, perlu ditingkatkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di masyarakat, termasuk diri kita sendiri. Di daerah terpencil perlu diupayakan agar masyarakat dapat menjangkau pelayanan kesehatan. Karena itu, pemerintah meningkatkan sarana-prasarana perhubungan. Di Daerah, kunci sukses pembangunan kesehatan sangat ditentukan alokasi sumber daya pemda dari APBD yang cukup untuk pembangunan kesehatan. Isu penyakit itu, sering dikaitkan dengan vaksinasi. Bagaimana upaya vaksi-

Gemar Minum Jamu Temulawak

nasi yang dilakukan selama ini? Hasil cakupan imunisasi secara nasional mengalami peningkatan. Berdasarkan evaluasi program imunisasi 2015-2016, cakupan imunisasi dasar lengkap pada bayi mencapai 86,9% pada 2015 dengan target yang ditetapkan yaitu 91 % dan 91,6%, pada 2016 target yang harus dicapai 91,5%. Meskipun secara nasional mengalami peningkatan, kesenjangan di beberapa daerah masih ada. Kendala dalam pelaksanaan program imunisasi Indonesia adalah pertama dalam UU Perlindungan Anak No 35 Tahun 2014 dan UU Kesehatan No 36 Tahun 2009, imunisasi merupakan hak setiap anak dan pemerintah wajib untuk memberikan imunisasi lengkap kepada setiap bayi dan anak. Selain kedua UU ini, dalam UU No 23 tahun 2014 mengenai Pemerintahan Daerah Pasal 18, dijelaskan pemda harus memprioritaskan urusan pemerintahan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar, salah satunya kesehatan, berpedoman pada standar pelayanan minimal (SPM) yang ditetapkan pemerintah pusat. Imunisasi salah satu program nasional dan masuk dalam SPM. Ketiga, UU ini menunjukkan imunisasi di Indonesia adalah WAJIB. Namun, masih banyak kendala dalam pelaksanaan.Kurangnya akses terhadap layanan kesehatan, masih adanya orangtua yang tidak memberikan hak anak mendapatkan imunisasi serta tidak optimalnya dukungan politis dan finansial dari pemda. Alasan-alasan apa saja yang membuat orangtua tidak mau mengimunisasi anaknya? Bagaimana dengan orangtua yang menolak atas alasan kehalalan? Berdasarkan hasil Riskesdas 2013, alasan utama anak tidak mendapatkan imunisasi ialah takut reaksi setelah imunisasi (misalnya demam). Meskipun bukan alasan utama, perlu diwaspadai penyebarannya informasi negatif yang tidak tepat mengenai imunisasi, terutama melalui media sosial. Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat, pemerintah membuat iklan layanan masyarakat serta materi komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) dengan dukungan WHO, Unicef, dan mitra lainnya. Untuk masalah kehalalan, Kementerian Kesehatan koordinasi dengan MUI. MUI telah menerbitkan fatwa No 4 Tahun 2016 tentang imunisasi. Kemenkes selalu berupaya yang terbaik bagi masyarakat dengan menjamin vaksin yang digunakan dalam program imunisasi rutin nasional memenuhi rekomendasi Badan Kesehatan Dunia (WHO) dan lulus uji di BPOM. Kemenkes juga mendorong produsen pengajuan sertifikasi halal kepada MUI. Tidak hanya untuk vaksin produksi dalam negeri (PT Biofarma), juga beberapa vaksin impor. Terkait ketersediaan stok vaksin bagaimana? Serta koordinasi dengan perusahaan produsen vaksin serta pengembangan vaksin selama ini seperti apa? Menurut Permenkes No 12 Tahun 2017, berdasarkan penyelenggaraannya, imunisasi dikelompokkan menjadi 2, yaitu imunisasi program dan imunisasi pilihan. Imunisasi program terdiri atas imunisasi rutin, tambahan (termasuk ORI), dan khusus. Pemerintah pusat bertanggung jawab menjamin pemenuhan kebutuhan vaksin ke provinsi. Sedangkan distribusi vaksin ke kabupaten/kota dan puskesmas serta fasyankes (fasilitas pelayanan kesehatan) menjadi tanggung jawab pemda. Kemenkes berupaya menjaga penyediaan vaksin. Beberapa tahun terakhir sempat terjadi kekosongan stok vaksin, namun bukan vaksin yang disediakan pemerintah pusat. Melainkan vaksin impor yang digunakan fasilitas pelayanan kesehatan swasta dan RS. Untuk vaksin dalam rangka ORI difteri, pemerintah menjamin ketersediaannya dalam jumlah cukup bagi seluruh sasaran usia 1 - 19 tahun. Adakah pemetaan penyebaran penyakit sesuai dengan wilayah yang ada? Penyakit apa saja dan provinsi mana yang paling rawan dan upaya mengatasinya? Dari data sistem surveilans yang diterapkan jajaran kesehatan di Pusat dan Daerah, dilakukan pengolahan, analisis, dan diseminasi data serta informasi tentang penyakit dan masalah kesehatan untuk dijadikan dasar dalam pengambilan keputusan dan penetapan kebijakan (evidence based decision making). Selain itu, data dan informasi ini dipetakan dan di-update.

SEORANG pejabat negara memiliki jadwal padat dalam beraktivitas dan ia harus mampu menjaga staminanya. Setiap orang memiliki cara sendiri dalam menjaga kebugaran tubuhnya. Selaku menteri kesehatan Nila Moeloek memiliki cara dalam menjaga kesehatan. Nila mengaku

BIODATA Nama: Nila Djuwita Anfasa Moeloek Tempat, Tanggal lahir: Jakarta, 11 April 1949 Suami: Faried Anfasa Moeloek Anak: 1. Muhammad Reiza Moeloek 2. Puti Alifa Moeloek 3. Puti Annisa Moeloek Pendidikan : S-1: Kedokteran - Universitas Indonesia (UI) S-2: Dokter Spesialis Mata - UI S-3: Ilmu Kedokteran - UI Karier: 1. Menteri Kesehatan RI, 2014 - sekarang 2. Utusan Khusus Presiden RI untuk Millenium Development Goals (MDGs), 2010-2014 3. Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI), 2011-2016 4. Ketua Yayasan AINI, 2011 5. Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia, 2010

dengan masyarakat. Penambahan fasilitas kesehatan khusus gangguan jiwa juga dilakukan, sesuai UU Kesehatan Jiwa, bahwa setiap provinsi minimal memiliki satu RSJ.

MI/ADAM DWI

Hasil pemetaan penyakit potensial KLB 2017 menunjukkan ada lima jenis penyakit yang menyebabkan KLB, difteri, keracunan pangan, campak, DBD, dan diare. Provinsi yang sering melaporkan KLB ialah Jatim, Jabar, dan Banten. Provinsi itu mempunyai jumlah penduduk yang relatif besar, sedangkan provinsi yang jarang melaporkan KLB adalah Maluku, Bengkulu dan Sulut. Upaya Kemenkes bersama Pemda dan masyarakat dalam menurunkan KLB ialah melakukan kegiatan surveilans. Pertama deteksi dini setiap penyakit potensial KLB. Kedua melakukan komunikasi Informasi dan Edukasi tentang pencegahan dan pengendalian termasuk pembudayaan PHBS. Sedangkan untuk dukungan pembiayaan, pemerintah pusat memberikan dukungan anggaran kepada pemda untuk pencegahan dan pengendalian penyakit potensial KLB. Meskipun demikian, setiap pemda juga menyediakan pembiayaan sendiri di APBD. Sejumlah pihak menyebut tingkat depresi akan meningkat. Upaya apa yang dilakukan pemerintah menanganinya? Permasalahan kesehatan jiwa dewasa ini semakin meningkat. Pertama depresi, penyebab utama beban penyakit no 4 berdasarkan DALY’s tahun 1990. Diestimasikan akan menjadi penyebab utama beban penyakit nomor 2 pada 2020 dan nomor 1 pada 2030. Secara global, lebih dari 300 juta orang hidup dengan depresi pada 2015. Jumlah orang yang hidup dengan depresi meningkat lebih dari 18% antara 2005 dan 2015. Untuk masalah bunuh diri, tahun 2015 diestimasikan 788.000 orang meninggal karena bunuh diri dan menyumbang hampir 1,5% dari seluruh kematian di seluruh dunia, dan termasuk 20 penyebab kematian di dunia 2015. Bunuh diri penyebab kematian kedua untuk kelompok usia 15-29 tahun se-

setiap hari dirinya mengonsumsi jamu tradisional yang terbuat dari temulawak. Namun, jamu temulawak yang dikonsumsinya sudah dalam bentuk kapsul. “Saya itu minum jamu temulawak, setiap hari, setiap pagi dan malam. Tapi yang sudah bentuk kapsul,” ungkap Menteri

cara global dan 78% kasus bunuh diri terjadi di negara-negara berpenghasilan rendahmenengah pada 2015. Indonesia, berdasarkan Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2013 Gangguan Jiwa Berat (psikosis) sebesar 1,7/1000 penduduk atau kurang lebih 400.000 orang. Sedangkan gangguan mental emosional kurang lebih dalam 15 tahun sebesar 6% atau sekitar 14 juta orang. Pemerintah menyadarinya, karena itu, sejak beberapa tahun yang lalu mencoba lebih fokus memperhatikan masalah kesehatan jiwa dan menyertakannya dalam program jaminan kesehatan nasional yang dikelola BPJS, mengembangkan regulasi, kebijakan dan program yang mendukung, terutama dalam integrasi kesehatan jiwa di layanan kesehatan primer, juga peningkatan kapasitas tenaga kesehatan melalui pelatihan di bidang kesehatan jiwa. Di samping itu ada beberapa pasal pada UU Kesehatan Nomor 36 tahun 2009. Upaya pemerintah dalam penanggulangan masalah depresi antara lain upaya promotif. Yaitu meningkatkan pengetahuan masyarakat dan keluarga tentang gangguan jiwa dan bagaimana merawatnya di masyarakat. Sehingga tidak perlu melakukan pemasungan, menghilangkan stigma tentang penderita gangguan jiwa, serta meningkatkan peran serta masyarakat melalui ormas, tokoh masyarakat/agama. Melakukan advokasi terhadap pemda agar membuat regulasi terkait penanganan penderita gangguan jiwa berat yang terlantar dan dipasung. Upaya preventif yaitu melaksanakan deteksi dini terhadap gejala-gejala awal gangguan jiwa dengan melatih dokter-dokter umum di puskesmas. Untuk rehabilitatif agar penderita yang sudah mengalami kondisi yang stabil dapat beraktivitas kembali dan bersosialisasi

Kesehatan Nila Djuwita Anfasa Moeloek kepada Media Indonesia di kantornya, Kamis (8/2). Selain mengonsumsi jamu, perempuan berusia 68 tahun itu berolahraga. Olahraga yang dilakukannya murah meriah, yaitu jalan pagi.“Kalau hobi saya di rumah itu membaca atau kerja, karena

Isu kesehatan sering sekali menjadi isu politis, bagaimana anda melihatnya? Seperti kita ketahui kesehatan itu kebutuhan dasar manusia, ada pepatah mengatakan kesehatan bukan segalanya tapi tanpa sehat atau kalau sakit kita juga tidak bisa berbuat apa-apa. Oleh karena itu isu kesehatan sangat sensitif karena menyangkut nyawa manusia sehingga mudah untuk menjadi isu politis. Perlu kita ketahui bersama masalah kesehatan biasa merupakan hulu (muara) dari masalah di luar sektor kesehatan, contohnya: masalah gizi buruk bukan hanya karena kurang konsumsi makanan saja, tapi biasanya diawali masalah pendidikan orangtua yang rendah sehingga si Ibu (orangtua) tidak tahu bagaimana merawat anak yang baik. Selain itu mungkin faktor ekonomi sehingga tidak dapat menyiapkan makanan yang memadai dan dapat pula karena faktor lingkungan terkait ketersediaan air dan jamban yang dapat menyebabkan mudahnya terkena infeksi seperti diare. Dengan demikian masalah kesehatan tidak hanya bisa diselesaikan oleh sektor kesehatan saja, tapi harus terpadu melalui lintas sektor yang terkait. Bagaimana gerak promosi kesehatan, yang menyosialisasikan pencegahan suatu penyakit dari pada mengobati? Upaya mensosialisasikan pola hidup sehat dengan melakukan upaya pencegahan (preventif) lebih utama daripada mengobati (kuratif), dilaksanakan dengan 4 strategi. Pertama pemberdayaan masyarakat dengan melibatkan elemen masyarakat yang potensial. Hingga tahun 2017, Kementerian Kesehatan telah melakukan MOU dengan 17 ormas guna mendukung sosialisasi Germas, pencapaian target Imunisasi dan upaya promosi kesehatan lainnya di daerah. Kedua advokasi kesehatan yang dilakukan dalam rangka menggalang komitmen semua sektor terkait baik di tingkat Pusat yakni Kementerian/Lembaga terkait, atau di tingkat daerah beserta jajarannya, sehingga terdapat dukungan terhadap kesehatan, lebih khusus dalam upaya preventif. Ketiga adalah kemitraan kesehatan, di mana Kementerian Kesehatan mengoptimalkan mitra-mitra potensial seperti dunia usaha, akademisi dalam upaya peningkatan derajat kesehatan, dengan mengutamakan upaya promotif preventif. Hingga tahun 2017 sudah terdapat 73 dunia usaha yang berperan serta mendukung promotif preventif. Keempat adalah penyebarluasan komunikasi, informasi dan edukasi kesehatan. (M-4)

saya lebih senang untuk bekerja, membaca atau menulis,” imbuh ibu tiga anak itu. Dalam hal makanan, perempuan yang juga pernah menduduki jabatan sebagai Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Mata (Perdami) dan Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia (YKI)

tersebut mengaku tidak ada pantangan. Namun, semuanya dikonsumsi asalkan tahu batasannya. “Kalau soal makanan semua saya makan, tapi tahu diri saja kalau sudah terlalu banyak dikurangi. Kalau sudah kenyang ya cukup. Saya makan apa saja suka, tidak pilih-pilih,” pungkasnya. (Riz/M-4)


6

JEDA

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

Diet Kekinian ala Kaum Urban RIZKY NOOR ALAM

Diet ketogenic dikenal sebagai pola makan rendah karbohidrat– tinggi lemak, yakni tubuh menghasilkan keton dalam hati untuk digunakan sebagai energi.

rizkynoor@mediaindonesia.com

S

UDAH sejak remaja artis Tina Toon melakukan diet, alasannya karena kesehatan. Pasalnya, perempuan berusia 24 tahun tersebut sudah merasa overweight sejak kecil. Tina mengaku tidak ada metode khusus yang dilakukannya saat berdiet. Diet yang dilakukannya sendiri tergolong sederhana, yaitu hanya mengurangi konsumsi nasi, tidak makan malam, dan rutin berolahraga. “Dulu waktu umur 17 tahun, turun 25 kg dalam waktu 8 bulan. Alasannya dulu yang namanya remaja memang ingin kurus dan alasan utamanya memang untuk kesehatan, karena dulu sudah overweight waktu kecil, jadi pengen lebih kentang aja,” ungkap Tina kepada Media Indonesia (14/2). Dalam berdiet pun, Tina mengaku tanpa melakukan konsultasi dengan dokter. Dirinya belajar secara autodidak dari internet dan disesuaikan sendiri dengan kondisi tubuhnya. “Kalau kendala yang sering dirasakan itu paling ya lapar sama kita butuh effort yang besar untuk berolahraga,” imbuh perempuan yang memiliki nama asli Agustina Hermanto tersebut. Sebagai seorang public figure, Tina pun sudah membagikan kiat-kiat suksesnya dalam berdiet dan menjalani hidup lebih sehat. Hal tersebut pun dituangkan melalui buku karyanya yang berjudul Tina Toon Metamorfosis yang terbit pada 2013, dan hal tersebut pun masih dilakukannya melalui video-video yang diunggahnya di akun Youtube pribadinya. Sementara itu, Desak Made Hughesia Dewi atau yang lebih dikenal dengan Dewi Hughes juga memiliki pengalaman diet yang menarik. Artis multitalenta berusia 46 tahun tersebut mengaku juga sudah melakukan diet sejak remaja atas dasar ikut-ikutan temannya pada waktu itu. Beragam diet sudah dia coba. Dewi pun mengaku dirinya sudah mencoba beragam jenis diet seperti diet yang cuma makan daging saja atau yang dikenal dengan tiger diet dan tidak ada yang berhasil, karena begitu berhenti diet berat badan pun kembali ke ukuran semula bahkan lebih parah. “Saya juga pernah olahraga gila-gilaan tapi hasilnya sempat kurus tapi naiknya cepat sekali dan kembali lagi ke 150 kg,” tambahnya. Pada 2008, Dewi Hughes

sudah mulai merasa sakit pada tubuhnya dan saat memasuki usia 40 tahun dirinya pun harus mengakui bahwa dia sudah obesitas. “Sudah dari 2013-2015 saya suntik pain killer, akhirnya di 2015 tersebut bukannya sembuh tapi sakitnya terusterusan dan terakumulasi,” jelasnya. Pada awal 2016 dirinya mulai melakukan diet, dan dietnya pun berhasil menurunkan berat badannya 11 kg dalam sebulan dengan kondisi perut yang terus kenyang. Sejak itulah teman-temannya menamai diet yang dilakoninya sebagai diet kenyang. “Saya menikmati banget makan sehat, makan kenyang, makan terus tapi berat badan saya turun terus,” paparnya.

Diet keto fastosis

Made Hughesia Dewi (Dewi Hughes)

Selain itu, metode diet lainnya yang sedang digandrungi masyarakat ialah diet keto fastosis atau yang lebih dikenal dengan diet keto. Tyo Prasetyo Founder dari Protokol Fastosis yang digunakan di Komunitas ketofastosis (KF) Indonesia sebagai pedoman gaya hidup ketofastosis yang mengacu ke ancestral lifestyle menjelaskan bahwa ketofastosis ialah gaya hidup berpuasa dengan membatasi jendela makan setiap hari, yaitu antara 4-8 jam jendela makan (intermittent fasting) sehingga mudah menciptakan pembatasan kalori dalam pola makan sehari-hari (calorie restriction). Tyo menjelaskan makanan yang dimakan harus yang sangat rendah karbohidrat. Hal tersebut bertujuan agar dapat menjaga kemampuan tubuh untuk tetap mudah mempertahankan adaptasi kemampuan membakar lemak (fat adapted) dan juga mudah mengakses cadangan lemaknya sendiri dari sel-sel lemak (body fat) yang tersimpan banyak di dalam tubuh ketimbang menggunakan glycogen (cadangan glukosa sementara) yang terbatas jumlahnya. Dengan demikian, tubuh manusia akan menjadi sangat efisien untuk mengoptimalkan utilisasi sumber energi dari cadangan lemak ditubuh, di mana sel-sel otak sebagai konsumen energi terbesar ditubuh setiap saat, akan mendapatkan bahan baku energi konstan setiap saat pula melalui utilisasi Ketone yang berasal

dari konversi lemak di liver. Dengan metode diet tersebut, sel-sel lain ditubuh akan juga menjadi lebih efisien dalam menggunakan lemak untuk kebutuhan energi melalui proses respirasi di dalam sel (mitochondria) dan juga menggunakan glukosa dalam jumlah kecil yang diproduksi di liver (gluconeogenesis) untuk memenuhi kebutuhan sel-sel nonoksidatif seperti sel darah merah. Lemak sebagai sumber energi dominan ditubuh dan juga bahan baku ketone untuk sel-sel otak dapat diperoleh dari cadangan lemak (body fat) yang melimpah ditubuh melalui proses degradasi di dalam sel-sel lemak pada jendela puasa, maupun melalui sumber makanan melalui penyerapan lemak di usus pada jendela makan. DOK INSTAGRAM

Ketofastosis ialah gaya hidup berpuasa dengan membatasi jendela makan setiap hari, yaitu antara 4-8 jam jendela makan (intermittent fasting) sehingga mudah menciptakan pembatasan kalori dalam pola makan sehari-hari (calorie restriction). “Dengan demikian gaya hidup ketofastosis yang melakukan pembatasan kalori setiap hari untuk dapat menjaga kesehatan metabolisme ditubuh, akan sangat mudah dilakukan tanpa perlu mengalami penurunan energi di otak (neuroglycopenia) maupun di fisik dalam kehidupan sehari-hari,” imbuhnya. Tyo memaparkan, untuk menjaga kondisi ketosis tetap baik, harus memperhatikan jumlah karbohidrat yang masuk dari makanan agar tidak menyebabkan kenaikan hormon insulin yang akan menekan utilisasi lemak dan ketone sebagai sumber energi utama ditubuh. Itu sebabnya disarankan untuk memperhatikan makronutrisi ketimbang nama makanan di gaya hidup keto-fastosis, sehingga mudah mengetahui jenis makanan apa yang memiliki kandungan karbohidrat tinggi dan menghindarinya. Tyo menjelaskan bahwa pada komunitas ketofastosis setiap orang saling tolong menolong dalam menjalankan protokol gaya hidup tersebut, dimana senior-senior yang sudah lebih dulu menjalankan ketofastosis turut membantu membimbing member baru yang bertanya melalui media sosial seperti grup Facebook Ketofastosis Indonesia. Juga melalui aplikasi mobile seperti Whatsapp dan Telegram, yakni komunitas ketofastosis memiliki banyak grup resmi yang tersebar diseluruh wilayah Indonesia. Setiap grup-grup itu memiliki FIC (fastosis in charge) yang merupakan manajemen keto-fastosis, yang bertugas menjaga protokol ketofastosis dan membantu member-member ketofastosis untuk menjelaskan bagaimana menjalankan protokol secara baik dan benar. (M Taufan SP Bustan/M-2)

Bukan sekadar Turunkan Berat Badan AWALNYA Yuli Satriawati, 43, tidak begitu saja mengiyakan tawaran temannya untuk mengikuti program diet keto. Butuh waktu sekitar dua tahun untuk Henny menyakinkan diri. Pada 2015, Yuli harus memang telah mendapat informasi terkait dengan diet keto dari seorang temannya yang datang ke rumahnya. Kala itu Yuli tengah berada dalam vonis autoimun yang mengakibatkan sistem kekebalan tubuh mengalami gangguan. “Waktu itu ada teman datang ke rumah pas awal saya sakit 2015. Ia bilang coba ikut Keto. Tapi waktu itu belum terlalu parah, jadi enggak saya ikutin,” kenang Yuli. Lambat laun penyakit autoimun yang diderita Yuli semakin menjadi. Ia diharuskan untuk minum obat seumur hidupnya. “Saya kan kena penyakit autoimun. Jenisnya rheumatoid sama scleroderma. Obat itu menekan sistem imun sehingga kita sendiri rawan terserang penyakit,” terang Yuli. Bergelut dengan penyakit itulah yang membuat Yuli berpikir untuk mencari alternatif untuk melawan gangguan rheumatoid (radang sendi). Selain pengobatan, ternyata diet tertentu dapat membantu. Dua tahun kemudian, Yuli mulai tergerak mengikuti diet. Pilihannya jatuh pada ketofastosis. Diet keto merujuk pada kondisi ketogenik, yakni ketika liver memproduksi keton untuk digunakan sebagai bahan bakar atau energi. Ketogenik terjadi ketika tubuh tidak lagi ada asupan karbohidrat atau glukosa sebagai sumber makanan untuk diproses menjadi energi. Yuli hanya makan semua

makanan bersumber dari hewani, terutama untuk sumber lemak. Ia juga mengonsumsi lemak nabati. Ia dilakukan selama hanya 6-8 jam per hari. Selain itu, ia juga meminum virgin coconut oil (VCO) dan kaldu. VCO diminum 1 sendok makan per 3 jam. Pola tersebut dinamakan fase induksi. “Diet keto adalah tubuh mengeluarkan benda keton dari tubuh saat lemak dipakai sebagai sumber energi. Biasanya sumber energi kita adalah gula darah,” terang pakar gizi dan kesehatan Grace Judio. Menurutnya, benda keton terdiri atas tiga senyawa, yaitu aseton, asam asetoasetat, dan asam beta hidroksibutirat. Ketiga senyawa itu merupakan produk metabolisme protein dan asam lemak. Ketika tubuh mengalami gangguan metabolisme, terutama gangguan metabolisme karbohidrat, tubuh akan menggunakan simpanan asam lemak dan protein untuk menghasilkan energi. Kondisi ketogenik biasanya terjadi saat puasa atau saat sedang membatasi asupan karbohidrat, sedangkan diet keto ialah diet yang dilakukan untuk mencapai keadaan ketosis dalam tubuh. “Kondisi ketogenik bisa dicapai dengan diet apa pun, seperti OCD, puasa, diet rendah kalori, rendah lemak, dan lain-lain,” tambah Grace. Menurutnya, disebut diet ketogenik bila asupan sehari-hari rendah kalori dan hanya mengandung 20 gr karbohidrat per hari. “Jadi buah tidak bisa masuk. Apalagi nasi, olahan tepung, dan gula. Sayuran juga hanya tertentu saja yang rendah karbohidrat. Aslinya malah sayuran tidak diperbolehkan,” jelas Grace. (Abdillah M Marzuqi/M-2)

FOTO-FOTO: THINKSTOCK


SEPAK BOLA

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

7

Pantang Tergelincir di Derby della Mole

AFP/GLYN KIRK

DIKEPUNG LAWAN: Pemain Chelsea asal Brasil Willian (tengah) dikepung tiga pemain Hull City dalam laga babak kelima Piala FA di Stadion Stamford Bridge, dini hari kemarin. Willian mencetak dua gol dan membawa Chelsea menang 4-0. Kemenangan itu menjadi modal Chelsea saat harus menghadapi Barcelona di leg pertama babak 16 Besar, Rabu (21/2) .

Modal Besar Jelang Laga Krusial

Berada di posisi dua, Juventus yang memiliki 62 poin hanya terpaut satu poin dari Napoli yang berada di posisi puncak.

Kemenangan atas Hull menambah kepercayaan diri Chelsea saat menjamu Barcelona di Liga Champions. Antonio Conte telah memiliki gambaran formasi terbaik menghadapi Lionel Messi dan kawan-kawan. NURUL FADILLAH

fadillah@mediaindonesia.com

P

ERTENGAHAN pekan ini, Chelsea bakal menghadapi laga berat saat harus menjamu Barcelona di leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Laga di Stamford Bridge, Rabu (21/2) itu wajib dimenangi Chelsea untuk memperbesar asa lolos ke babak selanjutnya. Menghadapi pertandingan berat tersebut, The Blues memiliki modal besar. Kemenangan 4-0 atas Hull City di babak kelima Piala FA, dini hari kemarin menjadi penambah kepercayaan diri Chelsea sebelum menjamu Lionel Messi dan kawankawan.

Laga melawan Hull, memang dijadikan pelatih Chelsea Antonio Conte sebagai ajang untuk mencari formasi terbaik yang akan dimainkan menghadapi Barcelona. Pola 3-4-3 dengan mengandalkan trio Willian-Giroud-Pedro di lini depan yang diterapkan Conte berjalan dengan baik. Hasilnya, Willian menyumbang dua gol masing-masing menit ke-2 dan 32, sedangkan Pedro dan Giroud menambah masing-masing satu gol menit ke-27 dan 42. “Merupakan hal penting akhirnya bisa mencetak gol perdana untuk Chelsea. Saya memang telah menanti saat itu,” ungkap Giroud yang didatangkan dari Arsenal, akhir Januari lalu.

Diakui Conte, kemenangan atas Hull merupakan sinyal positif Chelsea menjelang laga kontra Barcelona. Kemenangan itu juga menjadi modal berharga pasukannya menghadapi Barcelona. “Ini (melawan Hull) adalah pertandingan dan performa bagus dari tim yang paling penting adalah kami bisa berada di babak selanjutnya. Sekarang kami harus mempersiapkan diri menghadapi laga melawan Barcelona,” ujarnya. Pelatih asal Italia itu mengaku memang masih ragu untuk menentukan starting XI yang akan dimainkan saat menghadapi Barcelona. Namun, hasil saat melawan Hull memberi jawaban atas keraguan tersebut.

LAGA berat bakal dihadapi Juventus di giornata ke-25 Serie A Liga Italia saat harus melakoni Derby della Mole, malam nanti. Si Nyonya Tua akan bertandang ke markas sang rival sekota, Torino. Tiga poin menjadi wajib didapat Juventus jika tidak ingin menjauh dari Napoli dalam perebutan Scudetto. Berada di posisi dua, Juventus yang memiliki 62 poin hanya terpaut satu poin dari Napoli yang berada di posisi puncak. Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, meminta pemainnya untuk tidak tergelincir dalam derbi kali ini. Walau menang dalam dua pertemuan dengan Torino musim ini, 4-0 di Serie A dan 2-0 di Coppa Italia, Allegri meminta Gonzalo Higuain dan kawan-kawan tidak meremehkan Torino. “Dalam derbi, orang-orang tidak akan berbicara mengenai posisi di klasemen. Mereka juga tidak akan membahas tentang pemain-pemain yang Anda miliki karena ini merupakan pertandingan yang bernilai bagi para pendukung kedua klub. Kemenangan ialah hal yang selalu mereka incar sehingga pertandingan ini tentu bisa membuat pemain tertekan,” ujar Allegri.

“Sebelum laga penting melawan Barcelona, banyak keraguan di benak saya soal susunan pemain yang akan diturunkan saat menghadapi Barcelona. Namun, semua itu telah terjawab,” ujar Conte.

Tetap Waspada Pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino mewanti-wanti pemainnya untuk tidak meremehkan Rochdale AFC yang akan dihadapi di babak 16 besar Piala FA malam nanti. Meskipun lawan yang dihadapi skuat hanyalah tim papan bawah liga kasta ketiga Inggris, League One, tetapi Pochettino tak ingin anak-anaknya tidak kehilangan konsentrasi dalam laga yang akan berlangsung di Stadion

Spotland tersebut. Di atas kertas, Spurs jelas lebih diunggulkan. Harry Kane dan kawan-kawan masih belum terkalahkan dalam 13 laga terakhir termasuk saat mengalahkan Arsenal di laga lanjutan Liga Primer Inggris, Sabtu (10/2) dan menahan imbang Juventus 2-2 pada laga leg pertama babak 16, Rabu (14/2). Meski demikian, Pochettino tak ingin besar kepala. “Buat saya, laga ini akan lebih sulit dibanding saat melawan Juventus dan Arsenal. Kami ditantang untuk termotivasi di kompetisi ini karena ingin melangkah jauh dan kami tentu harus tampil maksimal jika ingin memenangi pertandingan,” pungkasnya. (BBC/Skysports/R-2)

Juventus memang pantas mewaspadai Torino. Sejak tersingkir dari Coppa Italia, Torino membuat terobosan dengan mendepak Sinisa Mihajlovic dari kursi pelatih dan menggantinya dengan Walter Mazzarri. Sejak itu, Si Banteng, julukan Torino, mampu bangkit dan tidak terkalahkan di lima laga Serie A dan menduduki peringkat sembilan di klasemen sementara dengan 36 poin. Peluang Torino membalas dua kekalahan musim ini makin terbuka dengan kembali tampilnya Andrea Belotti. Striker andalan Torino itu dipastikan bisa dimainkan Mazzarri setelah sembuh dari cedera. “Belotti ialah pemimpin. Dia bisa menjadi senjata ekstra dalam beberapa bulan terakhir. Kami ingin meraih hasil positif melawan Juventus,” jelas eks Torino, Nicolas Burdisso. (Skysports/AFP/Rul/R-2)

Pembuktian Diri Macan Kemayoran PERSIJA Jakarta menunjukkan diri sebagai kandidat kuat juara Liga 1 2018. Di ajang Piala Presiden 2018 yang merupakan turnamen pemanasan jelang Liga 1, tim berjuluk Macan Kemayoran itu membuktikan diri menjadi yang terbaik. Dalam final di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, kemarin, Persija menunjukkan kelasnya dengan menggunduli Bali United. Tim besutan Alessandro Stefano Cugurra (Teco) itu menang 3-0. Marko Simic, striker Kroasia yang didatangkan dari Melaka United, akhir tahun lalu itu mencetak dua gol di menit ke-21 dan 45. Satu gol

Persija lainnya disumbang Novri Setiawan (63). Kemenangan itu merupakan pembalasan Persija atas kekalahan 2-3 dari Bali United di penyisihan Grup C. Kemenangan itu juga menjadi obat kekecewaan Macan Kemayoran yang baru saja dibekuk tim Malaysia, Johor Darul Ta’zim di babak penyisihan grup Piala AFC, Rabu (14/2). Sukses di Piala Presiden 2018 juga menjadi modal berharga Ismed Sofyan dan kawan-kawan jelang laga selanjutnya di Piala AFC menghadapi Tampines Rovers, pekan depan. Dalam perebutan peringkat tiga,

Sriwijaya FC meraih kemenangan 4-0 atas PSMS Medan. Empat gol Laskar Wong Kito ke gawang PSMS dibuat Mahamadou N’Diaye pada menit ke-45, Hamka Hamzah (53’), Manuchekhr Dzalihov (76’), dan Esteban Gabriel Vizcarra (87’). Hasil ini menjadi modal positif Sriwijaya FC jelang kompetisi Liga 1 musim ini. Perbaikan demi perbaikan terus disempurnakan demi menampilkan hasil yang maksimal pada kompetisi strata tertinggi yang berlangsung Maret mendatang. Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan mengungkapkan, masih banyak kekurangan yang harus

diperbaiki anak-anak asuhannya jelang bergulirnya Liga 1. Kurang memanfaatkan peluang akibat kurangnya pemain pendukung di bagian depan menjadi salah satu hal yang perlu disempurnakan bagi skuat Laskar Wong Kito. “Baru kali ini kita membuat empat gol, tetapi jika dibandingkan dengan peluang yang kita punya, presentasenya itu jelas kurang sekali. Saya akan mencoba memperbaiki pola permainan dari bertahan ke menyerang yang terkadang memiliki gap yang kurang jauh karena kurangnya supporting player di bagian depan,” ujar Rahmad. (Rul/R-2)

MI/RAMDANI

MENANG TELAK: Pemain Sriwijaya FC Hamka Hamzah (tengah) melakukan selebrasi setelah menjebol gawang PSMS Medan pada laga peringkat ketiga Piala Presiden 2018 di SUGBK, Jakarta, kemarin. Sriwijaya FC menang telak 4-0.

KISI-KISI

Terima Pinangan Barnsley

Tertangkap seusai Melarikan Taksi

Berharap Main di Tim Inti

BARNSLEY menunjuk Jose Morais sebagai pelatih kepala baru mereka. Pelatih berdarah Portugis tersebut menggantikan Paul Heckingbottom. Morais memiliki segudang pengalaman menangani sebuah tim. ia pernah menjadi pelatih di Arab Saudi, Tunisia, Turki, dan Yunani. Pelatih berusia 52 tahun tersebut juga pernah bekerja sama dengan arsitek DOK BBC Manchester United, Jose Mourinho di Inter Milan, Real Madrid, dan Chelsea. Laga debutnya bersama The Tykes akan dimulai pada Selasa pekan depan melawan Burton di laga lanjutan Championship. “Kami sangat senang bisa mengamankan target pelatih utama sebagai awal dari proses. Kami sudah mengundang Jose menyaksikan Sheffield Wednesday dan langsung berbicara dengannya dan perwakilannya,” ujar Gauthier Ganaye, direktur Eksekutif klub. (BBC/Rul/R-2)

AKSI tidak terpuji dilakukan empat pemain West Bromwich Albion. Gareth Barry, Jonny Evans, Jake Livermore, dan Boaz Myhill harus berurusan dengan kepolisian karena melarikan sebuah taksi saat berkunjung ke Barcelona, Spanyol. DOK BBC Aksi konyol itu dilakukan keempatnya saat pulang ke hotel tempat mereka menginap seusai makan di sebuah restoran cepat saji, Kamis (15/2) dini hari. Karena tidak mendapat kendaraan untuk mengantar pulang ke hotel, keempatnya memutuskan membawa sebuah taksi yang sedang diparkir. Beruntung kepolisian Barcelona tidak menahan mereka dan hanya meminta keterangan. “Kami merasa penting untuk menganggap diri kami tidak menghormati tim yang dapat terkena dampak akibat ulah kami,” ujar mereka dalam sebuah pernyataan resmi. (BBC/Rul/R-2)

PEMAIN muda Manchester City, Jacob Davenport masih berharap bisa masuk jajaran tim inti skuat asuhan Pep Guardiola. Dengan menjadi pinjaman di klub Liga Championship, Burton Albion, Davenport berharap bisa menggapai mimpinya tersebut di masa depan. “Rasanya sangat mungkin bisa masuk ke dalam tim inti. Kalian bisa DOK THESUN melihat dia (Pep) memberikan beberapa dari kami kesempatan pada tahun lalu. Dia juga selalu mengamati kami, yang tentu saja sangat menyemangati kami,” ujarnya. Davenport sebelumnya ialah ballboy di Stadion Etihad, kandang City. Saat City juara Liga Primer 2012 dengan menundukkan QPR di laga pemungkas di Etihad, Jacob merupakan salah satu ballboy yang berada di pinggir lapangan. “Saya berada sangat dekat dengan para pemain yang merayakan kemenangan itu. Itu menjadi hari terbaik saya,” jelasnya. (Thesun/Rul/R-2)


8

OLAHRAGA

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

JELANG ASIAN GAMES 2018

SEKILAS GELANGGANG

Rossi Ulang Tahun di Buriram, Thailand PEMBALAP Valentino Rossi merayakan ulang tahun ke-39 di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Thailand, pada Jumat (16/2). Dia juga menjajal sirkuit tersebut untuk pertama kalinya sekaligus menjadi ajang sirkuit Moto-GP 2018 . Pembalap legendaris Italia dan juara dunia sembilan kali itu menyelesaikan 74 putaran di layout Buriram dan mengakhiri hari sebagai pembalap Yamaha tercepat. Namun, dia hanya berada di peringkat ke-8 secara keseluruhan. “Tiga atau empat tahun terakhir, menurut saya selalu mengendarai (sepeda motor) M1 pada ulang tahun saya,” kata Rossi, yang kontraknya akan habis pada akhir tahun ini tetapi belum menunjukkan tanda ingin pensiun. “Dari satu sudut pandang, ini sedikit sulit, karena Anda harus bekerja, tetapi dari sudut pandang lain ini ialah cara terbaik untuk menghabiskan hari ulang tahun saya.” Sementara itu, hasil sesi latihan, pembalap LCR Honda Cal Crutchlow menjadi yang tercepat. Pembalap Suzuki asal Spanyol Alex Rins berada di posisi kedua dan Marc Marquez berada di urutan ketiga. (Ant/R-4)

TEST EVENT ATLETIK: Pelari

Besok Test Event Dievaluasi

estafet putra Indonesia Yaspi Boby memasuki garis finis pada final lari estafet 4 x 100 meter putra di test event Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (14/2). Kondisi venue Asian Games 2018 hampir rampung 100% kendati masih perlu ada perbaikan.

ANTARA/SIGID KURNIAWAN

Kemenpora dan Inasgoc mengakui muncul beberapa kekurangan dalam penyelenggaraan test event atau invitation tournament Asian 2018. BUDI ERNANTO

budi_ernanto@mediaindonesia.com

B

ESOK Wakil Presiden Jusuf Kalla, Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (Inasgoc), beberapa menteri, dan wakil dari Pemerintah Daerah DKI Jakarta, Sumatra Selatan, Jawa Barat, serta Banten, akan menggelar pertemuan untuk mengevaluasi test event Asian Games 2018 yang telah digelar pada 8-15 Februari. Pertemuan yang membahas mengenai kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018 yang tinggal enam

bulan lagi tersebut akan digelar di Istana Wakil Presiden RI pada Senin (19/2). “Semua pemangku kepentingan Asian Games 2018 akan hadir dan mengevaluasi sesuai dengan tugas masing-masing dan menurut Keputusan Presiden RI terkait Asian Games,” kata Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S Dewa Broto di Jakarta, Jumat (16/2). Gatot mengatakan rapat evaluasi akan dipimpin langsung Wakil Presiden Jusuf Kalla dengan dihadiri pejabat Inasgoc, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Menteri Koor-

dinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono. “Kami tidak ingin menunggu terlalu lama untuk mengevaluasi sesuai dengan tugas masing-masing seperti Kementerian PU-Pera terkait dengan infrastruktur, Kementerian Pemuda dan Olahragaa terkait prestasi, dan Inasgoc untuk penyelenggaraan,” ujar Gatot. Kemenpora mengakui muncul beberapa kekurangan dalam penyelenggaraan test event atau invitation tournament Asian 2018 di antaranya sistem organisasi penyelenggaraan, transportasi, promosi, dan arena pertandingan. “Kegiatan test event tersebut menjadi semacam mini Asian Games dan segala kekurangan akan menjadi catatan bagi

kami,” kata Gatot. Sebanyak 17 negara mengikuti test event Asian Games yang menggelar pertandingan delapan cabang, yaitu angkat besi, atletik, bola basket, voli, panahan, pencak silat, taekwondo, dan tinju. Pelaksanaan test event digelar berlangsung di tiga area lokasi, yakni Kompleks Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta International Expo Kemayoran, dan Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia Indah.

Nomor pertandingan final Komite Paralimpiade Asia (APC) menyatakan hingga saat ini belum memutuskan berapa jumlah nomor pertandingan di Asian Para Games 2018 belum diputuskan. Namun, pihak APC telah memastikan ada 18 cabang olahraga (cabor) yang diper-

tandingkan saat Asian Para Games 2018 berlangsung di Jakarta pada Oktober. CEO APC Tarek Souei mengatakan, saat ini baru sebagian besar nomor pertandingan yang telah ditetapkan. Dari data yang masuk, tercatat ada sekitar 300 nomor pertandingan. Pihak APC bersama Panitia Penyelenggara Asian Para Games 2018 (Inapgoc) masih membahas mengenai kriteria kualifikasi atlet yang dapat mengikuti Asian Para Games 2018 dan berapa kuota setiap negara. “Kami ingin agar jumlah atlet Indonesia yang kurang lebih ada 300 orang, dapat masuk ke dalam setiap nomor pertandingan. Sekarang, atlet Indonesia baru bisa mengikuti tujuh cabang olahraga,” kata Tarek Souei. (Beo/R-4)

Tiger Woods Tersingkir di Genesis Open LANGKAH Tiger Woods di Genesis Terbuka 2018, Amerika Serikat (AS), harus terhenti di babak penyisihan. Woods yang merupakan pegolf tuan rumah, melewati batas pukulan yang diperbolehkan untuk bisa lanjut ke putaran ketiga turnamen yang diselenggarakan empat hari sejak Kamis (15/2). Dia mencatatkan 148 pukulan dari par 142 dan menempatkan dirinya di T116 bersama tujuh pegolf lainnya yang juga gagal di penyisihan. Pada putaran kedua, Woods mencatatkan 5 pukulan di atas par 71. “Saya butuh banyak pertandingan,” ujar Woods mengomentari peformanya. “Saya sudah tidak bermain golf lama sekali. Butuh waktu untuk bisa kembali bersinar. Sekarang saya sedang melihat perkembangannya. Namun, saya merasa putter saya tidak bagus. Bahkan sejak pemanasan, putting saya begitu jelek,” kata Woods yang mengaku bakal terjun ke Honda Classic 2018, turnamen di Florida, AS. Pada putaran ketiga, hanya tersisa 76 pegolf dari jumlah awal 144 pegolf. Mereka akan memperebutkan hadiah kurang lebih Rp97,5 miliar. Posisi teratas klasemen, sekarang ditempati pegolf AS, Patrick Cantlay. (Beo/R-4)

Williams Kenalkan Mobil F1 Baru WILLIAMS resmi luncurkan mobil F1 mereka yang terbaru di London, Inggris. Mereka menjadi tim kedua setelah Haas yang sudah memamerkan mobil terbarunya pada pekan lalu. Dalam keterangan resmi Williams, mobil yang akan digunakan Lance Stroll dan Sergey Sirotkin dinamai FW41. Kepala teknis Williams, Paddy Low, mengatakan, “FW41 ini memiliki banyak fitur baru. Yang sebagian besar tidak harus berbeda dengan konsep aero dinamika. Semua mobil Formula 1 ialah evolusi dari apa yang telah terjadi di tahun sebelumnya.” Lowe menambahkan, perubahan paling mendasar yang ada di FW41 dengan pendahulunya ialah sisi aerodinamika yang didesain untuk mendapat hasil optimal. “Lalu, struktur dan bobot mobil ialah hal yang paling kami perhatikan,” kata Lowe lagi. Sementara itu, Haas meluncurkan mobilnya di Amerika Serikat. Pemilik Haas, Gene Haas, mengatakan timnya banyak mengurangi komponen yang tidak penting agar bisa mempercepat laju mobil yang diberi nama VF-18 di lintasan. Untuk musim 2018, Haas masih bekerja sama dengan Ferrari sebagai pemasok mesin. (Crash/DailyMail/Beo/R-4).

CLS Benahi Barisan Pertahanan JELANG menghadapi tim basket wakil Vietnam dan Thailand, pelatih CLS Knights Indonesia Koko Heru Setyo Nugroho terus membenahi lini pertahanan timnya secara serius. CLS yang bermain di laga ASEAN Basketball League (ABL) 2017-2018 akan menghadapi Saigon Heat pada Minggu (18/2) dan Mono Vampires pada Rabu (21/2) di Gedung Olahraga (GOR) Kertajaya, Surabaya, Jawa Timur. Saat ini CLS berada di posisi ketujuh klasemen ABL dengan rekor tiga kali kemenangan dan sepuluh kali kekalahan. Menghadapi Saigon Heat, bagi CLS ialah yang pertama kalinya. Untuk mengantisipasi menghadapi tim Vietnam, Koko menerapkan strategi dengan

memperkuat pertahanan. Dengan memperkukuh barisan pertahanan, CLS diharapkan dapat menangkal pemain asing baru yang jadi andalan Saigon, Moses Morgan, yang baru pulih dari cedera. “Menjelang pertandingan kandang, kami memfokuskan dalam hal bertahan. Khususnya saat menghadapi Saigon, kami mempersiapkan bagaimana caranya hadapi dua pemain asing mereka, Akeem Scott dan Michael Williams, di open court dan pada saat mereka melakukan pick and roll,” ujar Koko dalam keterangan resminya yang diterima Media Indonesia, kemarin. Koko menilai dua laga yang akan dijalani timnya sangat penting untuk bisa lolos ke babak selanjutnya. Para pemain

CLS diharapkan dapat menangkal pemain asing baru yang jadi andalan Saigon, Moses Morgan. sudah siap dan tidak terlalu terbebani dengan kompetisi ABL yang memang memiliki persaingan ketat. “Kami harus optimistis bisa menang dua kali di kandang. Pelatih sudah membeberkan stretegi bertahan. Kemudian, kami banyak melahap polapola yang sudah diberikan dan dimodifikasi tim pelatih dan

belajar menganalisis lawan,” kata pemain CLS Kaleb Ramot Gemilang. Senada dengan Kaleb, pemain CLS lainnya, Bima Riski Ardiansyah, mengaku siap jika diturunkan pelatih. Meski catatan peringkat Saigon setingkat di atas CLS, tetapi dia tetap percaya timnya dapat memberikan perlawanan. Sebelumnya, CLS Knights Indonesia harus mengakui keunggulan klub Filipina, San Miguel Alab pada lanjutan ASEAN Basketball League (ABL) 2017-2018, Minggu (11/2). CLS kalah tipis 73-80. Kendati saat menghadapi San Miguel Alab, CLS telah kembali menurunkan dua legiun asing dari Amerika Serikat, Brian Williams dan Keith Jensen. (Beo/R-4)

AFP/ARIS MESSINIS

CABANG ICE SKATING: Atlet ice skating asal Tiongkok Han Yutong (kiri) beradu cepat dengan atlet Belanda Suzanne Schulting dalam pertandingan semifinal nomor speed ice skating 1.500 meter putri di Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018, di Gangneung Ice Arena, Gangneung, Korea Selatan.

Federer Petenis Nomor Satu Tertua

AFP/JOHN THYS

TROFI NOMOR SATU DUNIA: Petenis Swiss Roger Federer mengangkat trofi sebagai petenis putra

nomor satu dunia setelah mengalahkan Petenis Belanda Robin Haase dalam pertandingan tenis perempat final di Rotterdam Terbuka, Belanda, kemarin.

PEMEGANG gelar turnamen tenis grand slam Australia Terbuka 2018, Roger Federer, tengah diliputi kegembiraan. Setelah menggenapkan 20 gelar juara grand slam, petenis Swiss tersebut kembali dinobatkan sebagai petenis nomor satu dunia. Kepastian menggeser posisi pesaing utamanya, Rafael Nadal, dari posisi nomor satu dunia setelah Federer lolos ke babak semifinal dengan mengalahkan petenis tuan rumah, Robin Haase, dengan skor 4-6, 6-1, dan 6-1 di turnamen Rotterdam Terbuka 2018. Dalam laga di Ahoy, Rotterdam, Belanda, kemarin, Federer yang memasuki usia

36 tahun sempat menemui kesulitan di gim pertama, bahkan dengan dukungan para suporternya, Haase memenangi gim awal dengan 6-4. Dengan kekalahan di gim pertama, Federer diprediksi bakal menunda untuk menyandang sebagai petenis nomor satu dunia. Namun, dengan pengalamannya, di dua gim terakhir, pemegang enam gelar Australia Terbuka itu mampu membalikkan keadaan. Bahkan, Federer dapat dengan mudah menundukkan petenis tuan rumah, Haase, dengan 6-1 dan 6-1. Kemenangan itu pun sekaligus mengukuhkan kembali

Federer menjadi petenis nomor satu dunia. “Menjadi nomor satu, sebenarnya bukan tujuan akhir di dunia tenis. Terkadang, awalnya kita bisa mendapatkan gelar tersebut karena bermain dengan baik,” ucap Federer yang pernah menyandang petenis nomor satu pada 2004 dan 2012. “Lalu, kita harus berjuang keras untuk merebutnya lagi dari orang lain yang juga layak mendapatkannya. Ketika kita menjadi tua, upayanya harus lebih keras lagi. Itulah mengapa apa yang diraih kali ini begitu berarti untuk saya,” papar Federer. Selain mendapat poin

yang cukup untuk naik dari peringkat kedua, Federer kini menjadi petenis nomor wahid tertua dunia dalam sejarah ATP Tour. Federer melewati rekor yang dipegang petenis asal Amerika Serikat (AS), Andre Agassi yang mencatatkan diri sebagai nomor satu pada usia 33 tahun. Di semifinal Rotterdam, Sabtu (17/2), Federer nampaknya tidak akan kesulitan untuk bisa maju ke final karena ditantang petenis nonunggulan Italia Andreas Seppi. Seppi melaju ke semifinal setelah mengalahkan Daniil Medvedev dari Rusia, dengan skor 7-6 (7-4), 4-6, dan 6-3. (AFP/Beo/R-4)


KHAZANAH

Menghormati Ubi sebagai Makanan Kehidupan Ritual Adat Reba menjadi salah satu khazanah dari budaya masyarakat Ngada, Nusa Tenggara Timur, dalam rangka menyambut pergantian tahun. Salah satu ciri khas ialah memakan ubi bersama-sama. ABDILLAH M MARZUQI

abdi.zuqi@mediaindonesia.com

S

EBET

UDAH bukan kesangsian lagi Indonesia surga berbagai macam adat-istiadat dan budaya. Kearifan lokal mewujud dalam beragam tradisi, ritual, dan upacara. Setiap suku atau kelompok etnik mempunyai kekhasan yang berbeda dengan yang lain. Bayangkan, di Indonesia terdapat lebih dari 300 kelompok etnik atau suku bangsa, 1.340 suku bangsa menurut sensus BPS pada 2010. Jika setiap suku punya dua upacara adat, jumlahnya sudah mencapai 2000-an upacara adat di Indonesia setiap tahunnya. Salah satunya Ritual Adat Reba. Ritual itu menjadi salah satu khazanah dari budaya masyarakat Ngada, Nusa Tenggara Timur. Pesta Adat Reba adalah sebuah kegiatan kebudayaan masyarakat di Nusa Tenggara Timur. Upacara adat tersebut diselenggarakan dalam rangka menyambut pergantian tahun. Salah satu ciri khas ialah memakan ubi bersama-sama dan dengan diiringi tarian adat bernama Besa Uwi. Reba adalah ritual adat berbentuk pesta adat terbesar untuk Masyarakat Ngada, baik dalam arti fisik maupun dalam perayaan lahiriah. “Ritual Reba itu ritual untuk mengenang perjalanan leluhur. Baik perjalanan genealogis atau asal-usul, maupun perjalanan spiritual,” terang peneliti dan pakar budaya Ngada Dr Watu Yohanes Vianey. Dr Watu Yohanes Vianey menjadi

pembicara kunci dalam Seminar Nasional Budaya Ngada-Flores NTT dengan tajuk Transformasi serta Integrasi Pengembangan Nilai Budaya Ngada dalam Konteks Masyarakat Majemuk dan Ekosistem Pariwisata Menuju Cagar Budaya Dunia di Kolese Kanisius Jakarta, 7 Februari 2018. Masyarakat Ngada memaknai arti kata reba untuk mengungkapkan dua hal. Pertama sebagai sebuah nama bulan yang menegaskan reba dilaksanakan bulan pertama penahunan Ngada. Kedua, sebagai nama perayaan tahun baru yang dilakukan di setiap akhir dan awal tahun, dalam bentangan bulan Desember hingga akhir Februari. Menurut Vianey, kata reba mengandung serapan dari bahasa Jawa kuno atau Sanskerta. Kata reba, secara kebahasaan, terkait dengan penghormatan terhadap arwah para leluhur. “Kita ada serapan dari Jawa Kuno. Itu dari kata yang terhubung dengan jawa kuno kata rwa, itu jamak dari arwah yang terhubung dengan leluhur. Jadi para leluhur yang sudah meninggal, melalui ritual reba dikenang,” terang Vianey. Reba Ngadha sarat akan nilainilai religius, etika, etos kerja dan kebersamaan masyarakat. Nilai itu terwujud dalam upacara doa bersama, nyanyian, dan tarian adat secara masal. Upacara Reba biasanya diselenggarakan oleh masyarakat etnis Ngadha secara variatif tanggal pelaksanaan dari setiap kampung masyarakat adat dengan kisaran pada Desember sampai Februari setiap tahun. “Yang kedua, terhubung dengan perayaan ritual berdasarkan siklus-siklus musim. Dalam hal ini, bulan. Bulan di Ngada ada 13 bulan. Bulan pertama disebut Wula Reba,” tambahnya.

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

Ritual juga dilakukan sebagai ung kapan rasa syukur atas anugerah kehidupan di tahun yang telah berlalu dan sekaligus mohon berkat untuk perjalanan hidup di tahun yang baru. Hal itu bisa ditilik dari benda ritual utama dalam Reba Ngada adalah ubi. “Karena benda ritual yang dijadikan sebagai simbol utamanya adalah ubi. Sebagai makanan kehidupan,” jelas Vianey. Sebelum pelaksanaan tarian reba secara massal yang diikuti seluruh warga kampung dengan berpakaian adat, setiap anggota masyarakat dalam kerabat keluarga rumah adat masing-masing melaksanakan ritual reba untuk menghormati leluhur masing-masing yang diakhiri dengan jamuan makan bersama nasi reba (maki reba). Dalam tuturan upacara adat Reba masyarakat Ngada, ubi disebut sebagai makanan kehidupan yang tidak pernah musnah. “Ubi ini itu dalam tuturan ritualnya dia tidak pernah musnah. Dia punya ketahanan tersendiri. Ketika dia hidup karang-karangnya itu sampai ke langit. Itu metaforanya,” tambahnya.

Pelaksanaan Reba Saat Reba, setiap rumah dalam kampung yang melaksanakan reba wajib menyediakan nasi reba (maki reba) untuk disuguhkan sebagai jamuan makan kepada warga masyarakat yang hadir menyaksikan tarian reba. Pada acara ritual Reba ini biasanya semua anggota keluarga dalam satu rumpun rumah adat yang bekerja di luar kampung akan hadir, kecuali bagi anggota keluarga yang dengan alasan tertentu tidak dapat hadir. Di tanah asal, Reba dilakukan dengan beberapa tahapan. Pertama, Buy Loka Lanu. Kedua, Dheke Reba. Ketiga, Reba Uwi. Keempat, Ire Reba dan terakhir Puy Nua. Namun, sebelumnya dilakukan Misa. “Itu sudah terjadi inkulturasi. Dari sisi teologi, diawali dengan Perayaan Ekaristi. Makanan kehidupan dalam tradisi kekristenan hadir dalam rupa roti dan anggur. Roti, makanan kehidupan itu analogi keberadaannya sama dengan ubi,” tegas Vianey. Pada tahapan pertama, terdapat

9

beberapa prosesi yang dilakukan. Beberapa di antaranya masyarakat Ngada membersihkan monumen tumpukan batu tempat suci pemujaan para leluhur. Ritual itu dipimpin Kepo Wesu (pemimpin upacara adat) bersama Ana Woe (keluarga besar dalam rumah adat). Prosesi itu disebut Wasi Watu Lanu ne’e Puy Loka Lanu. Selain itu, juga dilakukan Bui Uwi, yakni membakar ubi nasi untuk memberikan makan leluhur di Loka Lanu. Ubi nasi dan daging ayam yang telah dibakar serta tuak disatukan dalam beberapa tempat sesajen dan ditempatkan di beberapa batu utama di Loka Lanu untuk makan leluhur. Prosesi ini disebut Tii ka Ebu Nusi. Tahapan kedua disebut Dheke Reba yang juga terdapat beberapa rangkaian ritual. Di antaranya Bhea Mataraga one Sao-Masa Ebu Nusi Mai Dhegha Ne’e Kita, yakni ritual pekikan penyertaan arwah leluhur di tempat utama dalam rumah adat untuk menghadirkan arwah leluhur. Lalu masih ada Ka maki reba, yakni memakan ubi nasi dan daging ayam serta minum moke untuk semua ana woe secara bersama-sama. Ketiga, Reba Uwi. Pada tahapan ini juga terdapat beberapa ritual. Di antaranya Dhoy Uwi, yakni ketika para putri memikul ubi nasi dari kebun menuju rumah adat dan dipersembahkan dalam kampung. Lalu Soka Uwi, yakni pekikan mengantar ubi nasi menuju kampung dengan ooooooo, uwi eeeeeee, ooooooo, uwi eeeeeee, Uwi ngata Sili Ana Wunga da nuka pera gua. Pada tahapan ketiga juga dilakukan O Uwi, yakni nyanyian dan tarian bersama warga kampung. Tahapan keempat ialah Ire Reba. Pada tahapan ini, terdapat ritual Leza da Mona Ma’e ngo uma atau hari nyepi untuk introspeksi. Tahapan kelima ialah Puy Nua yang dilaksanakan dengan membersihkan kampung secara gotong royong. Dari berbagai tahapan itu tampak jelas ubi menduduki peran penting dalam Ritual Reba. “Uwi (ubi) itu sebagai makanan kehidupan pada masa lalu yang sampai sekarang dikenang dan dibudidayakan,” pungkas Vianey. (M-2)

PUISI

REAL TEGUH Bermalam di Kiaracondong kereta telah lesap dari pelarian panjang ia menggigil sepanjang tali besi membebatnya para penumpang turun dengan mata lebam dan kami menggantung beban di badan lalu singgah ke deret bangku tinggal kantuk merajuk restu menanti jemputan belum menemu tubuh-tubuh oleng di ruang tunggu malam larut membungkus tipis kulit selimuti raga, raga yang kusut limit di Kiaracondong, ke mana berharap selain berharap pada Allah azza wa jalla jelang malam sepertiga pertolongan datang menyapa menjemput para pejuang pena ke Bandung lautan aksara

Resolusi Tahun Baru 2018 Tahun baru 2018 sebentar lagi Saatnya menulis resolusi-resolusi Para penulis ingin bisa produktif menulis, karyanya banyak dimuat, buku bisa terbit, laris terjual, jadi artis literasi, lantas diakui pembaca. Para guru ingin jenjang karier jelas, honorer nyidam jadi tenaga tetap, gaji dan tunjangan jelas, ilmu bermanfaat, jadi artis pendidikan, diakui murid-muridnya. Para buruh pabrik dan industri mengeluh, biaya hidup mencekik saraf, tarah hidup serbarendah, demo besar-besaran, menuntut kenaikan upah, bekerja tumpah darah, ingin diakui pemerintah. Para kader partai kejar target cari dukungan para politisi sibuk pencitraan dan cari perhatian dan profesi lainnya terus memutar otak meresolusi diri untuk terus bergerak sementara itu, pemandangan kontradiktif bergejolak petani menangis, lahan bercocok tanam semakin menipis nelayan menangis, pantai dan laut direklamasi, habis

di bawah gugur angsana menguning namamu di ingatan seorang lelaki pemuja rahasia membersamaimu telah purna ini pintu terakhir yang kumasuki lantas menutupnya pamit di bawah gugur angsana kita ditakdirkan bersua dan menanggalkan kenangan abadi

Republik Kopi Negeri Indonesia ini gemah ripah loh jinawi Nenek moyang kami mewariskan tradisi unik : tradisi ngopi sebelum beraktivitas saban hari : tradisi tanam di lereng dan lembah tanah sendiri Citarasa tak terkira kopi nusantara Tanah Gayo, Aceh, Toraja, Jawa Aroma memukau daya cipta Kami adalah anak-anak semesta Lahir untuk memakmurkan republik kopi Dilatih berani menantang kerasnya hidup Adukan kopi jadi daya tarik tak meredup Pagi buta ibu kami sedia di dapur Setia menyerap kepulan hangat seduhan kopi Suguhkan teko dan cangkir kebersamaan Menyeruput kopi jadi hidangan pilihan Kopi menjadi sajian semua kasta Agar sumbu raga kuat terjaga Mencecap pahit manis segala realita

Jumat untuk Kekasih

Menikahi Bidadari

berjalanlah, dengan kerundukan hati mengembaralah, dengan keluhuran budi pagi ini telah direstui

surga dijanjikan kepada insan beriman dan bertakwa tak ada kesan payah dan gaduh di dalamnya sungai dan kolam susu, taman bertabur bunga kehidupan abadi selamanya bersanding bidadari-bidadari bermata jeli permata yaqut dan marjan dan aneka macam suguhan pilihan

aku pelitamu kau pelitaku cahaya di timur, disambut di barat ke mana kau menghadapkan wajah di situ aku memantulkan nuriyah jika cinta semisal zarah cinta kecilku persembahan berkah jika cinta semisal darah cinta besarku pegorbanan amanah kau pelitaku aku pelitamu angin memikat, pelukan hangat, sepenuh harkat suara kasih, pena putih, jumat terpilih aku pelitamu, kau pelitaku Jumat telah terpilih untuk kekasih

Bertamu ke Kotamu tiba di kotamu lekas kutegakkan kaki ke bumi yang pertiwi, dan ranum padi memancar hijau swasembada pangan terimalah hadirku di rumah sederhana bertamu dan bertemu bapak dan ibumu selepas bertamu dari kotamu kutemukan tantangan baru mengesahkan jadi pendamping hidupku ambil alih tanggung jawab orang tuamu

dalam ilusi semilyar metafora tergambar citra bidadari-bidadari surga gaun santun dan aura memesona perhiasan terindah di dalamnya

Menjadi Abadi dalam Puisi dini ini aku embun saja menjuntai daun menetesi bumi pungutlah aku sebagai diksi menjadi abadi dalam puisi dini ini aku embun saja ingin berjumpa meski belum sempurna hanya menawarkan bening auraku ke kedalaman palung kalbumu dini ini aku embun saja menyaksikan perhelatan fajar seseorang yang meniriskan ikhtiar tentang impian bersua kekasih halalnya

Gadis Pelukis Mimpi siapa gerangan yang datang dalam nuansa semesta terang bukan khayalan bukan ilusi tersibak menawarkan perjanjian suci telah terjawab siapa gerangan gadis itu melangkah malu-malu mengambil butiran gugur angsana dan tengadah ke cakrawala tak ada yang mengira dia gadis ajaib pelukis mimpi-mimpiku selama ini

Desember 2017

Di Bawah Gugur Angsana hanya kenangan yang abadi sepanjang masa mengagumimu sebagai metamorfosa embun

Real Teguh, atau Teguh Wibowo, bergiat di Forum Lingkar Pena (FLP) Surabaya. Meraih anugerah PENA JATIM AWARD 2017 kategori penulis puisi terpuji. Buku puisinya yang sudah terbit Resolusi Semilyar Cahaya (Stepa Pustaka, 2017), dan yang segera terbit Mahabbah Suci. Puisi-puisinya termuat di buku antologi serta di media lokal dan nasional.


10

CERPEN

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

RIFAT KHAN

cerpenmi@mediaindonesia.com

L

ELAKI itu masih duduk di pinggir jalan. Lampu jalan remang-remang, jam sudah menunjuk angka satu. Lelaki itu menghela napas sesaat. Dibakarnya satu batang rokok. Dirogohnya saku celana. Hanya ada uang sepuluh ribu rupiah. Rokok di bungkusnya juga hanya tersisa dua batang. Sebenarnya Ia ingin tidur saja. Namun matanya selalu ingin terbuka, lebih sering terbuka sampai pukul enam pagi. Satu botol air mineral di depannya Ia teguk. Ia merenung. “Apa rencanamu?” Suara perempuan beberapa bulan lalu terngiang di otaknya. Ia hanya melenguh. Saat itu Ia sedang mabuk berat. Otaknya tak mampu menangkap ucapan apa-apa. Setiap suara terdengar seperti dengungan lebah. “Apa rencanamu?” Perempuan itu lagi bertanya. Dipegangnya pundak lelaki itu. Ia menoleh. Matanya hanya menangkap cahaya. “Randuse, kenapa diam saja? Jawab aku Randuse! Ini anakmu, jangan kau titipkan anjing ini dalam rahimku” Lagilagi perempuan itu bersuara. Lebih keras, begitu memekakkan telinganya. Masih terdengar seperti dengungan sejuta lebah di telinga lelaki itu. Lelaki itu diam. Badannya seperti hendak tersungkur. Ia mabuk sejak pagi sampai jam tujuh Maghrib. Hingga perempuan itu menemukannya selepas mencarinya berhari-hari. “Jawab aku Randuse, bangsat, jangan diam begini...” Perempuan itu wajahnya manis, namun seperti monster di pandangan lelaki itu. Dalam kondisi diam, perempuan itu meludahinya. Tepat mengenai wajahnya. Ia hendak menampar perempuan itu, namun masih di tahan. Ia memang mabuk, tapi Ia sadar otot tangannya akan membuat pipi perempuan itu lebam. Atau kemungkinan terburuknya perempuan itu bisa pingsan. “Bangsat kamu Randuse, mana janji-janjimu? Mana?” Perempuan itu menangis sambil menjambak rambut lelaki itu. Tubuhnya ikut bergerak, sebab tarikan perempuan itu begitu keras. “Aku perlu berpikir” Lelaki itu bicara untuk pertama kalinya. Suaranya pun putus-putus. Aroma tuak menyeruak dari mulutnya. “Berpikir apa lagi? Nikahi aku, nikahi aku..!!!” Perempuan itu masih menggenggam rambutnya. Seakan tak mau dilepaskan. Namun lelaki itu terlalu kuat, melepaskan diri, dan pergi. *** Ingatan itu menyeruak kembali. Lampu jalan masih remang, jam sudah menunjuk angka satu lewat dua puluh menit. Sebuah mobil melintas pelan. Membuat matanya sejenak silau. Lelaki itu kembali merenung. Di mana ia musti tidur

ONO SARWONO

sarwono@mediaindonesia.com

P

ASAL penghinaan terhadap presiden yang sedang dibahas dalam Panitia Kerja Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (Panja RUU KUHP) masih menjadi polemik. Pro dan kontra pun terjadi dalam masyarakat mengenai perlu atau tidaknya pasal tersebut dalam KUHP. Terlepas dari perdebatan atau pro dan kontra itu, yang memprihatinkan, faktanya penghinaan terhadap presiden dalam praktik kehidupan berbangsa dan negara kerap terjadi. Ini masalahnya. Bukankah presiden itu kepala negara sekaligus simbol negara yang dipilih rakyat? Sejujurnya bangsa ini bukan kumpulan para penghina. Ini diduga hanya karena kepentingan politik sesaat. Ada pihak-pihak tertentu yang sengaja dan tega menggunakan cara-cara tidak bermartabat tersebut. Politik tanpa adab pasti akan menghancurkan peradaban bangsa. Ini berarti paradoks dengan tujuan mulia politik itu sendiri.

Gunakan pasemon Bila menyimak dalam dunia wayang, bangsa yang kalis dari urusan hina-menghina ialah di Negara Amarta. Sepanjang sejarahnya, negara yang dibangun Pandawa di atas lahan hutan yang disebut Wanamarta itu belum pernah ada satu warga pun yang sampai menghina pemimpin mereka. Rakyat begitu hormat kepada pemimpin, Prabu Yudhistira,

Kisah Lelaki dan Perempuan Itu memenuhi penciuman lelaki itu. Hingga suatu sore mereka sepakat berjumpa pada sebuah kamar kecil di ujung jalan. Kamar itu adalah milik si lelaki. Lebih tepatnya sebuah kamar kost yang sepi. Ada lima kamar, yang terisi cuman satu saja. Hanya lelaki itu. Kost-kostan itu kotor, seperti tak terurus. Beberapa ekor anjing berkeliaran di halamannya.

malam ini? Ia tak pernah tau. Ia akan duduk di tempat itu, mungkin sampai matahari muncul dan orang-orang sibuk berlalu-lalang. Ia merenung, uang sepuluh ribu tadi dimasukkan lagi ke dalam sakunya. “Cinta juga begini. Selalu indah, bukan?” Perempuan itu berbaring di pangkuannya. Tangan perempuan itu sesekali mengelus dagunya. Dagu yang agak panjang, dan perempuan itu jatuh cinta padanya sebab dagu panjang dan berbulu itu. “Semoga tetap malam. Aku ingin malam selalu seperti ini. Aku tak ingin matahari datang dan membawamu segera pulang.” Lelaki itu tersenyum saat berucap. Dielusnya rambut perempuan itu. Rambut hitam nan panjang. Aroma shampoo menyeruak. Dipagutnya bibir perempuan itu

lembut. Di dekapnya, terasa begitu hangat. Kamar kecil itu seperti surga, penuh dengan cinta. “Apakah ada yang lebih indah dari malam ini, Randuse?” Perempuan itu bertanya, lelaki itu masih mengecup pipinya. “Tanya hatimu” Lelaki itu bicara dan tetap memberikan kecupan bertubitubi di pipi, kening, dan bibir perempuan itu. Mereka bercinta hingga terlelap. Ketika matahari datang, perempuan itu harus pergi. Ia harus ke pasar, membeli beberapa barang untuk dijual pada warung kecilnya. Dan benar, lelaki itu tak menyukai matahari yang datang terlalu cepat, Ia ingin berdua saja, tanpa dihalangi waktu. Sisa air pada botol mineral itu Ia teguk. Malam semakin lengang. Suara anjing menggonggong di kejauhan. Suara angin berdesir, dingin menembus tulang. Ia memeluk lututnya sendiri. Besok entah apa. Yang pasti ada sebuah rencana yang akan Ia kerjakan. Entah rencana itu akan berhasil atau mungkin gagal total. Ia masih merenung sambil memeluk lutut sendiri. Ia bakar kembali satu batang rokok, asap mengepul. Memberi sedikit perih pada matanya yang masih saja terbuka sampai menjelang pukul tiga. “Ah, hidup ini selalu memberi pilihan” Batinnya bicara.

alias Puntadewa. Rakyat selalu bersemangat menjalankan atau mendukung setiap kebijakan yang diambil sang pemimpin. Itulah cermin watak kesatria rakyat yang sadar sebagai warga negara yang bertanggung jawab. Di sisi lain, budaya luhur hidup turun-temurun di Amarta. Budi pekerti terpelihara dalam pergaulan warga. Rakyat senantiasa bertata krama dalam segala kegiatan mereka. Oleh karena itulah, jangankan menghina sang pemimpin, menjelek-jelekkan antarwarga pun tidak pernah terdengar. Kondisi demikian membawa suasa kehidupan masyarakat rukun dan tenteram. Mereka menghormati dan menghargai satu sama lain dan tergerak mengembangkan watak diri untuk senantiasa rendah hati dan tidak merendahkan pihak lain. Namun, dalam konteks kepemimpinan nasional, bukanlah tidak pernah ada persoalan politik sehingga sang pemimpin tidak pernah dikritik. Dalam seni pakeliran, kritik biasanya disampaikan Semar Badranaya, sang pamong yang sekaligus merepresentasikan rakyat. Uniknya, dalam menyampaikan kritik, Semar kerap menggunakan pasemon (sindiran). Atau kerap pula diwujudkan lewat tembang-tembang macapat yang dilantunkan sendiri. Dengan demikian, pesan dalam kritik itu dapat terkirim dengan baik dan nyaman tanpa membuat hati pemimpin tersinggung atau terluka. Jadi, ada unggah-ungguh yang dipegang teguh. Semar melakukan ini karena

*** Ia adalah seorang perempuan jelita. Banyak pemuda suka, di pasar, sering Ia digoda. Namun hatinya sudah takluk pada dagu seorang lelaki. Lelaki itu beberapa hari lalu makan siang di warungnya. Dagu panjang dan sedikit berbulu itu menyita pandangannya. Sesekali Ia malu jika pandangannya kebetulan beradu dengan tatap lelaki itu. “Aku Randuse” Jawab lelaki itu ketika ditanya nama. Perempuan itu semakin kesemsem. Dan beranilah dia meminta nomer hape lelaki itu. Mereka kadangkadang janji bertemu, kadang duduk di taman dari sore sampe menjelang senja. Lelaki itu memang bukan penyuka senja, tapi senja akan selalu menarik untuk menambah romantis sebuah kisah percintaan. Perempuan itu setiap hari

mengirim pesan. Kadang di balas, kadang tidak sama sekali. Sering lelaki itu makan, gratis, perempuan itu tak mau mengambil uangnya. Ia memang jatuh cinta dan cintanya kali ini benar-benar membuatnya tak bisa tidur pagi. Sampai larut, kadang, Ia melamunkan lelaki itu. Dan pagi hari, Ia selalu berharap bertemu, entah di jalan mana, entah di tempat mana saja. Di pasar, pernah mereka sengaja tak bertemu. Lelaki itu hanya mengenakan singlet putih, sehingga otot tangannya nampak. Itu menggoda bagi si perempuan. Ia memberi senyum. Lelaki itu pun tersenyum. Kemudian mereka sarapan pada sebuah warung. Si lelaki gemar gadogado, perempuan itu doyan tahu goreng sambal. Mereka bertukar cerita, sesekali lelaki itu tertawa. Perempuan itu juga tertawa dan tanpa sadar sering menyandarkan kepalanya pada pundak lelaki itu. Aroma shampoo-nya menyeruak

PIGURA

Kalis Penghinaan

dilandasi hormatnya kepada pemimpin dan bangsa. Pun, niat mengkritiknya itu tidak lain kecuali demi kebaikan bersama yang pada gilirannya menjadikan rakyat hidup adil dan makmur. Sebaliknya, Yudhistira selalu legawa menerima setiap kritik. Istananya pun bukan tempat terbatas bagi kalangan elite. Ia membukanya lebar-lebar bagi siapa saja, termasuk Semar dan anak-anaknya. Meski raja gung binathara, Yudhistira sangat menghargai Semar yang identik wong cilik. Ini simbolisasi akan kedekatannya dengan rakyat yang ia pimpin. Lebih dari itu, apa yang disarankan Semar selalu ia laksanakan dengan penuh keikhlasan.

Penjelasan Semar Ceritanya, salah satu contoh

kritik Semar terhadap sang pemimpin dapat disimak dalam lakon Semar Mbagun Kahyangan. Ini langkah Semar menyentil raja dan para elite Amarta yang dinilai sudah kehilangan kesadaran atas tanggung jawabnya terhadap kondisi bangsa. Alkisah, Semar mengutus anaknya, Petruk, menghadap Prabu Yudhistira untuk meminjam pusaka negara, yaitu jimat kalimasada, tombak kalawelang, dan payung tunggulnaga. Ketika Petruk sampai tujuan, di istana sedang ada pertemuan keluarga Pandawa (Yudhistira, Werkudara, Arjuna, Nakula dan Sadewa). Hadir dalam pertemuan tersebut Sri Bathara Kresna, paranpara Pandawa. Setelah dipersilakan duduk dan matur, Petruk lalu menjelaskan dirinya sowan karena diutus bapaknya untuk meminjam tiga

Sesekali memasuki satu kamar kosong yang pintunya selalu terbuka. Perempuan itu sempat risih, tapi hatinya sudah kedung dipenuhi cinta. Kamar itu ibarat surga, indah di matanya. Lelaki itu tersenyum lalu menutup pintu. Mereka hanya berdua. Bercinta dan berbagi sampai pagi. Sampai matahari datang, dan perempuan itu harus pulang. Dikecupnya kening lelaki itu sebelum Ia pamit dan berjalan meninggalkan kamar surga itu. Lelaki itu terdiam, hanya menatap punggung perempuan itu. Ia hamil. Batinnya dipenuhi rasa takut dan penyesalan. Ia takut cerita orang-orang, jikalau seorang anak lahir tanpa seorang bapak, wajahnya akan menyerupai anjing. Dan lelaki itu tak pernah datang. Ia sering membayangkan, jika nanti melahirkan, anaknya bukan menangis, malah menggonggong. Sungguh Ia takut. Ia takut anak itu akan memiliki moncong, pipinya berbulu, dan telinganya lebar. Ia sering mengutuk diri, sering pula ingin mengakhiri hidupnya. Namun sial, melompat di jembatan, Ia diselamatkan orang. Menengguk racun, Ia malah cuman pingsan dan dilarikan ke rumah sakit. Malam-malam Ia hanya menangis, sambil membelai-belai perutnya. Anak di dalam perutnya sering menendang-nendang. Kemudian Ia nyanyikan lagu “never let me go”, satu-satunya lagu bahasa Inggris yang ia hafal. Anak itu berhenti menendang. Jika kebetulan perutnya mules, Ia akan berlari-lari kecil. Perutnya akan lekas membaik. Jika Ia merasa bosan, Ia akan

pusaka Amarta. Pusaka itu akan digunakan Semar membangun kahyangan. Menurut Kresna, keinginan Semar itu melanggar kodrat jagat. Kahyangan itu merupakan tempat para dewa sehingga semua titah marcapada tidak berhak mengutak-utik, apa pun alasannya. Ia menyarankan Yudhistira mengabaikan keinginan Semar. Namun, Petruk kukuh, dirinya tidak akan kembali ke Karang Kadempel, dusun tempat tinggal Semar, bila tidak membawa tiga pusaka Amarta. Suasana sempat hening sesaat. Tiba-tiba Sadewa menyarankan kakaknya, Yudhistira, menengok gedong tempat penyimpanan pusaka. Menurut Sadewa, bila pusaka masih ada berarti Semar keliru. Sebaliknya, jika pusaka tidak berada di tempatnya, artinya Semar benar. Seperti ada yang mendorong nalurinya, Yudistira bergegas mendatangi gedong dan mendapati tiga pusaka tidak ada. Kemudian ia mengajak adik-adiknya buru-buru menuju rumah Semar. Petruk, yang mendengar hilangnya pusaka tersebut, pun segera kembali ke Karang Kadempel. Tidak lama kemudian, Pandawa sampai di rumah Semar. Yudhistira memberi tahu tuan rumah bahwa tiga pusaka Amarta hilang. Ia juga meminta keterangan Semar terkait dengan niatnya membangun kahyangan. Dengan tenang dan nada datar Semar menjelaskan yang ia maksud kahyangan sesungguhnya adalah mental dan kejiwaan para elite

berenang di kolam kecil yang tiket masuknya hanya dua ribu rupiah. Kandungannya sehat-sehat saja. Sering Ia memimpikan lelaki itu, namun selalu mimpinya kabur. Seperti muncul tenggelam, tak pernah ada jalan cerita yang pasti pada mimpinya tentang lelaki itu. Ujungnya Ia akan memaki lelaki itu seratus kali ketika terbangun. Kini, Ia sudah berada pada rumah sakit swasta. Ia merasakan ru perih di kemaluannya, perutnya pe sudah terasa sakit. Ini hari, su mungkin saja Ia akan melahirkan. m Perempuan itu berbaring. Tim Pe dokter sudah di depannya. do Keringatnya mengalir, tenaganya K hampir saja habis. Sampai h pada suara tangisan seorang pa bayi terdengar, ada kebahagian ba menyelimuti dirinya. Anaknya m seorang perempuan, kulitnya se putih, wajahnya tampak manis, pu dan dagunya panjang. Ia sama da sekali belum menyiapkan nama se seorang bayi. se Dalam lelah yang sangat, Ia masih terbaring. Dalam kondisi m sadar atau setengah sadar, sa seorang mengetuk pintu dan se masuk. Seorang lelaki dengan m dagu panjang, berjalan pelan. da Tangannya membawa seikat Ta bunga. “Ini bunga sebagai bu perlambang do’a dan segala sesal” pe Lelaki itu bicara pelan. Namun L suaranya lebih terdengar seperti su dengungan lebah pada telinga de perempuan itu. Kemudian lelaki pe itu bergegas pergi, aroma tuak it menyeruak di kamar rumah sakit m swasta itu. sw *** “Ambil saja seikat bunga itu bang..” Seorang pedagang bunga ba bicara. Tatapannya matanya bi begitu sendu. “Tak apa, bayar saja be sepuluh ribu, ini untuk Abang” se Pedagang itu bicara lagi. Pe “Tidak, aku tidak akan mengambilnya jika harus m berhutang. Aku masih memiliki be hutang yang teramat besar pada hu seseorang “ Lelaki itu bicara sambil se menatap tajam ke pedagang tadi. m “Buat Abang, tak perlu membayar sisanya” Si pedagang m bicara lagi, namun sayang, lelaki bi itu bergegas pergi. Hanya nampak punggungnya saja. (***) Majidi, 2018

Rifat Khan ialah cerpenis asal NTB. Beberapa karyanya telah diterbitkan di sejumlah media massa.

Redaksi menerima kiriman naskah cerpen, ketik sebanyak 9.000 karakter, karya orisinal dan belum pernah diterbitkan di media massa lain. Kirim e-mail ke cerpenmi@mediaindonesia.com @Cerpen_MI

Amarta. Menurutnya, negara yang kian jauh dari keadilan, kemakmuran, dan ketenteraman ini akibat elitenya kehilangan jati diri. Hilangnya jati diri itulah yang disimbolkan dengan hilangnya pusaka Amarta dari tempatnya. Jimat kalimasada merupakan lambang kesucian jiwa dan rohani. Tombak kalawelang simbol kepekaan hati dan nurani, sedangkan payung tunggulnaga sebagai lambang pengayom.

Kembali ke jati diri Kisah ini menggambarkan harmonisnya hubungan antara pemimpin dan rakyat. Demi kepentingan bangsa dan negara, tidak ada posisi atas dan bawah, semua memiliki tanggung jawab sesuai porsi masing-masing. Bila direnungkan, sebenarnya kritik Semar itu secara substantif tidak beda dengan penghinaan terhadap sang pemimpin. Pemimpin yang ia nilai tidak becus mengurusi rakyat karena sibuk memikirkan diri sendiri. Namun, kisah itu pula menceritakan sekeras apa pun ‘penghinaan’ terhadap pemimpin, itu perlu dengan unggah-ungguh atau etika. Kodratnya Yudhistira ialah titah yang telah terpilih sebagai pemimpin. Itulah yang tidak ditolak atau dihindari. Hikmahnya, bangsa ini perlu kembali ke jati dirinya sebagai bangsa yang menjunjung tinggi adab. Salah satu cirinya tidak ada perilaku hina-menghina, apalagi ditujukan kepada sang pemimpin. Dengan begitu, memang tidak perlu adanya pasal penghinaan. (M-4)


TIFA

Dilema Ruang Kreatif dan Ruang Produksi ABDILAH M MARZUQI

abdi.zuqi@mediaindonesia.com

B

ERBINCANG tentang kreativitas, tentu tidak ada batasnya. Semua bisa dalam ruang kreatif. Ide atau gagasan apa pun tidak menjadi soal dalam ruang kreatif. Betapa pun liarnya, ide ialah sebuah ide. Ia akan kekal. Betapa pun bagusnya, uniknya, bahkan nakalnya sebuah ide. Itu ialah sah. Tidak ada yang boleh membatasi ide dari seniman sebab di situlah letak dapur penciptaan seni. Akan lain cerita ketika berbincang tentang industri kreatif. Di situ akan banyak yang bersinggungan sebab industri berkenaan dengan produk. Industri kreatif berarti berlekatan dengan produk seni yang bersifat industri. Dalam ruang produksi itulah semua unsur bertemu untuk mewujud menjadi sebuah karya yang nantinya disajikan untuk para penonton. Ide diwujudkan menjadi sebuah karya yang bisa dikomunikasikan dengan khalayak. Proses perwujudan itu membu-

tuhkan kemampuan manajemen, material produksi, pengetahuan tentang penonton, dan dana produksi. Semua saling terkait erat. Bagaimanapun yang lebih penting ialah proses kelanjutan dari sebuah seni pertunjukan sebab tidak lucu jika sekali tampil bagus, tetapi berikutnya tidak lagi mampu berproduksi sebab terkendala dana atau ketika mampu berproduksi terus tetapi tidak mendapat sambutan dari para penonton. Ruang kreatif, begitu banyak seniman meletakkan perhatian utama pada ruang tersebut. Itulah sebabnya tidak diragukan lagi Indonesia punya segudang seniman muda yang berpotensi. Namun, jika tidak dibarengi kemampuan manajemen, bakat seni tidak cukup sebab karya tersebut tidak akan bisa terwujud secara baik dan konsisten. Hal ini disadari Bakti Budaya Djarum Foundation (BBDF) dalam upaya mereka meregenerasi pelaku seni pertunjukan. BBDF melalui program Ruang Kreatif mengundang para kreator kelas satu, seperti Butet Kartaredjasa, Garin Nugroho, dan

LASSAK IMAJI/TAGOR SIAGIAN

WORKSHOP MANAJEMEN: Para kreator muda tampak menyimak dalam Workshop Manajemen Produksi Seni Pertunjukan yang digelar di GEOKS Art Space, Sukawati, Gianyar, Bali, (11/2/2018).

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

Ini memang bukan sebuah pertunjukan. Sebaliknya, kali ini ada tentang bagaimana agar seni pertujukan bisa terus berlangsung, pertunjukan bisa dipenuhi penonton, dan kualitas pertunjukan pun terjaga.

Jeannie Park untuk membagi ilmu pada para kreator muda dalam program Ruang Kreatif: Workshop Manajemen Produksi Seni Pertunjukan. “Target besarnya kami ingin mengkloning Mas Butet, Mas Garin, dan Bu Jeannie,” ujar Adi Pardianto, perwakilan dari BBDF saat konferensi pers Workshop Manajemen Produksi Seni Pertunjukan yang digelar di GEOKS Art Space, Sukawati, Gianyar, Bali, (11/2/2018).

Berbagai pengalaman Butet sudah berpengalaman puluhan tahun dalam bidang seni pertunjukan teater, baik sebagai aktor maupun penggagas pertunjukan. Garin merupakan sutradara ternama yang akhir-akhir ini sering memutar film-pertunjukan Setan Jawa di luar negeri. Sementara itu, Jeannie ialah perempuan berdarah Korea yang menjadi penari Jawa klasik, kini menjadi direktur eksekutif di Yayasan Bagong Kussudiardja. Mereka masing-masing memberikan pengalaman segudang yang diharapkan bisa membuat para kreator muda makin memahami dunia pertunjukan di Indonesia, yang jauh berbeda jika dibandingkan dengan kondisi di negara lain. Butet Kartaredjasa dan Jeannie Park berbagi pengalaman kepada para peserta Ruang Kreatif: Workshop Manajemen Produksi Seni Pertunjukan. “Kalau saya baca buku manajemen seni pertunjukan dari luar, itu berhenti jadi teori yang tak mungkin diaplikasikan di Indonesia,” ujar Butet. Infrastruktur seni di Indonesia yang unik itu justru melahirkan para seniman yang serbabisa dalam dunia pertunjukan. Mereka harus bisa menjadi aktor andal sekaligus mampu menjadi pencari dana yang mumpuni. Mereka dipaksa untuk menanggung beban kreatif ditambah beban produksi. Itulah sebab-

FOOT-FOTO: MI/ABDILLAH M MARZUQI

BERBAGI ILMU: Butet Kartaredjasa dan Jeannie Park berbagi ilmu pada kreator muda dalam program Ruang Kreatif: Workshop Manajemen Produksi Seni Pertunjukan di GEOKS Art Space, Sukawati, Gianyar, Bali, (11/2/2018). nya manajemen seni pertunjukan menjadi hal niscaya jika ingin terus hidup. Di sisi lain belum banyak sumber daya manusia orang yang berminat dengan dunia manajemen seni pertunjukan. Butet menyampaikan dua hal utama, yakni manajemen untuk menghargai “Oleh sebabnya kami sudah cukup tabah, cukup imun, sudah cukup terlatih untuk menghadapi situasisituasi darurat. Maka kami mengejek diri kami sebagai superman, apaapa bisa. Tapi itu sebenarnya sangat ironi. Tapi kami mensyukuri, ada berkah terselubung,” ujar Butet. Bisa dibayangkan ketika para orang kreatif harus merangkap sebagai orang produksi. Mereka tidak hanya berfikir bagaimana tata cahaya yang baik, tetapi mereka juga harus

berfikir bagaimana memperoleh lampu yang cukup untuk sebuah pertunjukan. Tentu itu bukan hal yang mudah. “Ilmu pengetahuan manajerial khas Indonesia ini justru bukan saya dapatkan dari teori-teori, tapi saya dapatkan justru karena berkah sandungan-sandungan di dalam kehidupan saya,” lanjutnya. Butet juga berbagi pengalaman ketika keinginannya ialah menjadi aktor, tetapi di sisi lain ia juga harus bisa, seperti mengatur pertunjukan, memasarkan pertunjukan, dan mengatur pemain. Berdasarkan hal itu, ia belajar bagaimana bersikap memanusiakan manusia dalam seni pertunjukan. Siapa pun itu harus dihargai, baik itu sutradara, pemain, kru, maupun penonton. Mereka harus diperlakukan sebagai manusia.

Eksplorasi Medium yang Lekat dengan Kejiwaan BENANG-BENANG itu saling bertautan, saling bersinggungan, dan saling silang. Benang itu menjalar ke seluruh lembaran kanvas. Jadilah selembar kanvas berukuran 1 meter seolah menjadi medan yang harus diarungi benang. Seperti jejak sebuah pencarian yang harus berulang dan bisa jadi bersinggungan dengan tempat pertama. Jalinan-jalinan itu tidak membentuk sebuah pola. Hanya terus mengalir dan mengalir menjelajahi lebar kanvas. Jalinan benang itu pula mampu bersenyawa dengan latar warna yang berani. Itulah salah satu karya Joko Kisworo yang berjudul Cerita Adat dan Adab (2016). Bukan hanya karya itu yang memakai medium benang. Masih ada beberapa karya yang memakai medium benang seperti Thread-Black White (2016). Karya itu dipamerkan dalam pameran tunggal Joko Kisworo bertajuk Retrospective Painting Exhibition; Spiritual Vibrations di Duta Fine Art Foundation Jakarta. Pameran ini bakal berlangsung sampai 9 Maret 2017. Karya Joko Kisworo yang dipamerkan dalam pameran itu terlekat kuat

MI/ABDILLAH M MARZUQI

LUKISAN JOKO KISWORO: Pelukis Joko Kisworo memakai medium benang dalam pameran tunggal bertajuk Retrospective Painting Exhibition; Spiritual Vibrations di Duta Fine Art Foundation, Jakarta. Pameran ini bakal berlangsung sampai 9 Maret 2017.

Pendiri: Drs. H. Teuku Yousli Syah MSi (Alm) Direktur Utama: Lestari Moerdijat Direktur Pemberitaan/Penanggung Jawab: Usman Kansong Deputi Direktur Pemberitaan: Gaudensius Suhardi Direktur Pengembangan Bisnis: Shanty Nurpatria Direktur Keuangan dan Administrasi: Firdaus Dayat Dewan Redaksi Media Group: Abdul Kohar, Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Don Bosco Selamun, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Iskandar Zulkarnain, Kania Sutisnsawinata, Lestari Moerdijat, Muhammad Mirdal Akib, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat (Ketua), Suryopratomo, Usman Kansong Redaktur Senior: Djadjat Sudradjat, Elman Saragih Kepala Divisi Pemberitaan: Teguh Nirwahyudi Kepala Divisi Content Enrichment: Ade Alawi Kepala Divisi Artistik & Foto: Hariyanto Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Ahmad Punto, Haryo Prasetyo, Jaka Budisantosa, Mochamad Anwar Surahman, Ono Sarwono, Rosmery C. Sihombing, Sabam Sinaga, Victor JP Nababan Kepala Sekretariat Redaksi: Sadyo Kristiarto Redaktur: Adiyanto, Agus Mulyawan, Agus Triwibowo, Agus Wahyu Kristianto, Anton Kustedja, Aries Wijaksena, Basuki Eka P, Bintang Krisanti, Cri Qanon Ria Dewi, Eko Rahmawanto, Eko Suprihatno, Henri Salomo, Heryadi, Ida Farida, Iis Zatnika, Irana Shalindra, M. Soleh, Mathias S. Brahmana, Mirza Andreas, Patna Budi Utami, Raja Suhud V.H.M, Soelistijono, Sitria Hamid, Widhoroso, Windy Dyah Indriantari

11

Staf Redaksi: Abdillah M. Marzuqi, Adam Dwi Putra, Adhi M Daryono, Agung Wibowo, Ahmad Maulana, Akhmad Mustain, Anata Syah Fitri, Andhika Prasetyo, Asni Harismi, Astri Novaria, Budi Ernanto, Cahya Mulyana, Christian Dior Simbolon, Denny Parsaulian Sinaga, Deri Dahuri, Dero Iqbal Mahendra, Dhika Kusuma Winata, Dwi Tupani Gunarwati, Emir Chairullah, Eni Kartinah, Fathia Nurul Haq, Fetry Wuryasti, Gabriela Jessica Restiana Sihite, Gana Buana, Ghani Nurcahyadi, Golda Eksa, Haufan H. Salengke, Hillarius U. Gani, Irene Harty, Irvan Sihombing, Iwan Kurniawan, Jonggi Pangihutan M, Mohamad Irfan, Muhamad Fauzi, Nur Aivanni Fatimah, Nurtjahyadi, Panca Syurkani, Permana Pandega Jaya, Puput Mutiara, Putri Anisa Yulianti, Ramdani, Retno Hemawati, Richaldo Yoelianus Hariandja, Rommy Pujianto, Rudy Polycarpus, Satria Sakti Utama, Selamat Saragih, Sidik Pramono, Siswantini Suryandari, Siti Retno Wulandari, Sugeng Sumariyadi, Sulaiman Basri, Sumaryanto, Susanto, Syarief Oebaidillah, Tesa Oktiana Surbakti, Thalatie Yani, Thomas Harming Suwarta, Usman Iskandar, Wisnu AS, Zubaedah Hanum Biro Redaksi: Dede Susianti (Bogor); Eriez M. Rizal (Bandung); Kisar Rajagukguk (Depok); Firman Saragih (Karawang); Sumantri Handoyo (Tangerang); Yusuf Riaman (NTB); Baharman (Palembang); Haryanto (Semarang); Widjajadi (Solo); Faishol Taselan (Surabaya) DIVISI TABLOID, MAJALAH, DAN BUKU (PUBLISHING) Kepala Divisi: Budiana Indrastuti Asisten Kepala Divisi: Tjahyo Utomo Redaktur: Sri Purwandhari CONTENT ENRICHMENT Periset: Heru Prasetyo (Redaktur), Desi Yasmini S, Gurit Adi Suryo

Bahasa: Dony Tjiptonugroho (Redaktur), Adang Iskandar, Henry Bachtiar, Meirisa Isnaeni, Ridha Kusuma Perdana, Riko Alfonso, Suprianto ARTISTIK Asisten Kepala Divisi: Rio Okto Waas Redaktur: Annette Natalia, Budi Setyo Widodo, Donatus Ola Pereda, Gatot Purnomo, Gugun Permana, Marjuki, Ruddy Pata Areadi Staf Artistik: Ami Luhur, Ananto Prabowo, Aria Mada, Bayu Wicaksono, Briyan Bodo Hendro, Catherine Siahaan, Dedy, Dharma Soleh, Duta Amarta, Fauzi Zulkarnaen, Haris Imron Armani, Haryadi, Marionsandez G, Muhamad Nasir, Muhamad Yunus, Nana Sutisna, Nehemia Nosevy Kristanto, Novi Hernando, Novin Herdian, Nurkania Ismono, Nurul Arohmat, Pamungkas Bayu Aji, Reza Fitarza Z, Riri Puspa Destianty, Rugadi Tjahjono, Seno Aditya, Swielida Angraita, Tutik Sunarsih Olah Foto: Andi Nursandi, Sutarman PENGEMBANGAN BISNIS Kepala Divisi Marketing Communication: Fitriana Saiful Bachri Kepala Divisi Iklan: Gustaf Bernhard R Asisten Kepala Divisi Iklan: Wendy Rizanto Perwakilan Bandung: Sulaeman Gojali (022) 4210500; Surabaya: (031) 5667359; Yogyakarta: Andi Yudhanto (0274) 523167. KORESPONDEN Jawa Barat: Benny Bastiandy, SE (Cianjur/Sukabumi), Budi Mulia Setiawan, Depi Gunawan (Bandung), Nurul Hidayah (Cirebon), Reza Sunarya (Purwakarta), Setyabudi Kansil (Cianjur), Kristiadi (Tasikmalaya), Banten: Deni Aryanto (Tangerang Selatan) Jawa Tengah: Akhmad Safuan (Pekalongan), Djoko Sardjono

dengan konsep kejiwaan. Karya Joko Kisworo sangat lekat dengan nuansa abstrak dan sangat ekspresif. Cipratan warna berbadu indah dengan selingan warna lain. Dalam seri karya yang memakai medium benang, Joko mengakui bahwa hal itu ialah sebuah proses penemuan dalam ruang kejiwaan. Ia tidak hendak menggambarkan sesuatu di luar dirinya. Justru sebaliknya, ia berfokus dengan dirinya. “Ketika melukis dengan benang aku mengalami kegembiraan yang sangat hebat waktu itu,” ujarnya. Dalam proses eksplorasi medium karya, Joko menghabiskan banyak energi untuk menemukan medium ataupun bentuk yang bisa mewakili jiwanya. Ia pernah mencoba membuat garis dengan medium injeksi akrilik. Namun, ia tak puas. Justru kepuasan datang setelah ia mencoba medium benang. “Akhirnya aku tidak puas dengan cat. Aku harus bisa membuat garisgaris yang mewakili keinginanku,” tambahnya.

Kelinci percobaan Joko Kisworo begitu tertarik de-

(Klaten), Ferdinand (Solo), Liliek Dharmawan (Purwokerto), Tosiani S (Temanggung), Supardji Rasban (Brebes), Yogyakarta: Agus Utantoro, Ardi Teristi Hardi, Furqon Ulya Himawan, Jawa Timur: Abdus Syukur (Pasuruan), Bagus Suryo Nugroho (Malang), Edy Saputra (Blitar), Heri Susetyo (Sidoarjo), Khoirul Hamdani (Banyuwangi), Muhammad Ahmad Yakub (Bojonegoro), Muhammad Ghozi (Madura), Sunarwoto (Madiun) Aceh: Amiruddin Abdullah (Pidie), Hendra Saputra (Banda Aceh), Sumatra Utara: Januari Hutabarat (Taput), Puji Santoso, Yennizar (Medan), Sumatra Barat: Hendra Makmur, Yose Hendra (Padang), Riau: Bagus Himawan, Rudi Kurniawansyah (Pekanbaru), Kepri: Hendry Kremer (Batam), Bangka Belitung: Rendy Ferdiansyah (Pangkalpinang), Bengkulu: Marliansyah, Jambi: Solmi, Lampung: Ahmad Novriwan (Bandarlampung), Kalimantan Barat: ArisMunandar (Sungai Raya), Kalimantan Tengah: Surya Suryanti (Palangkaraya), Kalimantan Selatan: Denny Susanto (Banjarmasin), Kalimantan Timur: Syahrul Karim (Balikpapan), Sulawesi Utara: Voucke Lontaan (Manado), Sulawesi Tengah: M Taufan SP Bustan (Palu), Subandi Arya (Poso), Sulawesi Barat: Farhanuddin (Mejene), Sulawesi Tenggara: Abdul Halim Ahmad (Kendari), Sulawesi Selatan: Lina Herlina (Makassar), Bali: Arnoldus Dhae (Denpasar), Gede Ruta Suryana (Kuta), NTT: Alexander Paulus Taum (Lembata), Palce Amalo (Kupang), Maluku Utara: Burhanuddin Arsyad (Ternate), Maluku: Hamdi Jempot (Ambon), Papua: Marcelinus Kelen (Jayapura) Telepon Layanan Pembaca: (021) 5821303

“Kami begitu menghargai penonton dengan makna hanya orang istimewa yang mau nonton pertunjukan kita. Kami menghargai perjuangan dan kegigihan para penonton,” jelas Butet. Kedekatan-kedekatan seperti layaknya manusia dengan manusia itulah yang akan membuat seni pertunjukan tetap berlangsung. Selain itu, kreator juga dituntut harus mengerti tiga hal, yaitu heritage (warisan budaya), kepopuleran, dan inovasi. Dengan tahu soal manajemen, seniman mampu mempresentasikan pertunjukannya dengan baik dan tepat sasaran. “Kita banyak panggung, tapi manajemen panggung sangat miskin. Industri kreatif tanpa keterampilan manajemen itu jadi cita-cita aja,” tegas Garin Nugroho. (M-2)

ngan kejiwaan. Bahkan, dari 2007 sampai 2017, karyanya ialah eksplorasi tentang kejiwaan. Ia membuat dirinya sebagai kelinci percobaan untuk menghasilkan karya. Sementara itu, tajuk restropeksi bukan dimaksudkan sebagai jenjang karya. Restropeksi banyak dipahami sebagai pembagian jenjang secara periodik. Namun, ternyata tajuk restropeksi dalam pameran itu ialah bersifat kejiwaan sang pelukis. “Restropeksi ini sebenarnya bukan restropeksi secara kekaryaan, tapi lebih ke kejiwaan,” terang Joko. Kejiwaan menurut Joko tidak mempunyai tahapan yang bersifat berjenjang. Boleh jadi terjadi pengulangan atau persinggungan dengan kondisi kejiwaan yang sama. Namun yang pasti perubahan kejiwaan bersifat niscaya. Tidak bisa disangkal. “Yang jelas secara periode pasti menggalami perubahan secara natural, secara alamiah, secara kejiwaan. Kan gak bisa dibohongi itu,” tegasnya. Uniknya pameran itu juga menghadirkan 46 karya. Jumlah itu sengaja disesuaikan dengan usia Joko Kisworo yang saat pameran berlangsung juga sedang merayakan ulang tahun ke-46 tahun. (Abdillah M Marzuqi/M-2)

Telepon Iklan: (021) 5812113, 5801480 Fax Iklan: (021) 5812107, 5812110 Fax Customer Service: (021) 5820476, Telepon Sirkulasi: (021) 5812095, Telepon Distribusi: (021) 5812077, Telepon Percetakan: (021) 5812086, Harga Langganan: Rp89.000 per bulan (Jabodetabek), di luar P. Jawa + ongkos kirim, No. Rekening Bank: a.n. PT Citra Media Nusa Purnama Bank Mandiri - Cab. Taman Kebon Jeruk: 117-009-500-9098; BCA - Cab. Sudirman: 035-3065014, Diterbitkan oleh: PT Citra Media Nusa Purnama, Jakarta, Alamat Redaksi/Tata Usaha/Iklan/Sirkulasi: Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat - 11520, Telepon: (021) 5812088 (Hunting), Fax: (021) 5812105 (Redaksi) e-mail: redaksi@mediaindonesia.com, Percetakan: Media Indonesia, Jakarta, ISSN: 0215-4935, Website: www.mediaindonesia.com DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN MEDIA INDONESIA DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN


SELEBRITAS

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

CUSTOMER SERVICE:

(021) 5821303

PEMASANGAN IKLAN:

(021) 5812113 / 5801480

HALAMAN 12

BUNGA JELITHA

MAUDY AYUNDA

Fokus pada Pekerjaan Bikin Lebih Positif Tidak terlalu khawatir pada hal negatif, seperti terjerat narkoba karena ia lebih senang berada di rumah dan tidak menyukai keramaian. DHIKA KUSUMA WINATA

dhika@mediaindonesia.com

T

OKOH dunia hiburan lazimnya lekat dengan aktivitas ingar bingar dan ramai orang. Namun, hal itu tidak berlaku pada Maudy Ayunda, 23. Menjadi penyanyi sekaligus aktris tidak lantas membuatnya menjadi sosok yang menyukai kegiatan ramai, tetapi ia justru lebih suka di rumah. Kalaupun pergi ke luar, pelantun lagu Perahu Kertas itu mengaku justru lebih senang berkumpul hanya dengan sedikit orang, di antaranya bersama teman-teman dekat. “Sebenarnya aku musisi rumahan. Tipe introver. Sukanya di rumah membaca buku, kuper (kurang pergaulan), dan belajar melulu. Yang ada, mama bilang ke aku supaya aku beraktivitas di luar rumah,” kata Maudy di sela-sela peluncuran album musik terbarunya di Jakarta, Kamis (15/2). Oleh karena itu, ia berani mengatakan dirinya tidak terlalu khawatir dengan hal-hal negatif yang kerap menimpa para selebritas, seperti terjerat narkoba atau perilaku negatif lainnya. Perempuan kelahiran Jakarta pada 19 Desember 1994 itu mengatakan, bagi pekerja seni, benteng utama dari hal negatif ialah fokus pada pekerjaan. “Aku anteng saja, fokus menulis lagu,” tuturnya. Lulusan Universitas Oxford itu bahkan menyatakan minat untuk melanjutkan studi mengambil program master. Menurutnya, pendidikan formal mengajarkan dirinya disiplin. Hal itu bahkan membantu dia dalam mengembangkan karier di dunia hiburan. “Dunia kerja itu bukan dari sesuatu

yang kita pelajari di kuliah. Yang kita dapatkan adalah disiplin, cara berpikir, dan cara menulis. Aku sekarang tetap menggunakan keterampilan itu di dunia musik. Setelah S-2 aku akan mencoba pekerjaan lain. Sekarang masih seru dengan dunia musik,” jelasnya.

Produseri album sendiri Keseruannya dengan dunia musik ia buktikan dengan membuat album ketiga bertajuk Oxygen. Album tersebut menjadi spesial bagi Maudy. Dia tidak hanya berperan sebagai penyanyi, tetapi juga untuk pertama kalinya menjadi produser musik.

Pendidikan formal mengajarkan dirinya disiplin. Hal itu bahkan membantu dia dalam mengembangkan karier di dunia hiburan. Oxygen ialah album ketiga Maudy, setelah selang tiga tahun dari album keduanya berjudul Moments (2015) dan album pertama Panggil Aku (2011). Ia menuturkan, ada gejolak batin tersendiri hingga akhirnya memutuskan untuk memproduseri albumnya sendiri. “Ini memang menggambarkan sebuah kegalauan anak muda. Dalam proses ini memang anak muda seumur aku sedang mengalami kegalauan. Kita masih bingung. Sebenarnya mimpi kita apa, bagaimana mencapainya, harus seperti apa, dan bagaimana caranya,” ungkapnya. Di balik itu, ia mengaku mengambil keputusan menjadi produser dengan penuh percaya diri. “Ini juga proses di mana aku bisa berkembang bersama musik aku sendiri,” tutupnya. (H-2)

MI/SUMARYANTO

Ajak Lebih Peduli pada Orang Utan MODEL yang juga Puteri Indonesia 2017, Bunga Jelitha, 26, prihatin terhadap kasus kekerasan dan pembunuhan yang menimpa orang utan. Ia mengatakan, menjadi hal yang sangat mengecewakan bila ada manusia yang dengan sadar melakukan kejahatan pada spesies yang kondisinya sudah terancam punah itu. “Sebagai spesies yang membantu menjaga kualitas hutan, orang utan juga membantu kehidupan banyak satwa lain. Mereka juga membantu kehidupan manusia karena kita menikmati manfaat hutan. Bukan hanya kayu, melainkan juga udara segar, air bersih, bahkan iklim juga terjaga. Orang utan mengerjakan itu semua bagi kita,” ujar Bunga di akun Instagram-nya, kemarin. Menurutnya, dengan berbagai kebaikan yang diberikan orang utan pada kehidupan manusia, segala bentuk kejahatan kepada hewan dilindungi itu menjadi hal yang wajib ditindak tegas. Sesuai dengan undang-undang, perlindungan terhadap orang utan harus dilakukan tanpa terkecuali. (Pro/H-2)

MI/RAMDANI

PARAMORE

Batal Konser di Indonesia KONSER grup band rock asal Amerika Serikat, Paramore, yang dijadwalkan berlangsung di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Serpong, Tangerang, Jumat (16/2) malam, dibatalkan. Pembatalan diputuskan karena sang vokalis, Hayley Williams, 29, menderita infeksi tenggorok. Pihak promotor MCM Live merekomendasikan kepada calon penonton yang sudah mengantongi tiket untuk mengemAFP balikan (refund) tiket mereka dengan penggantian 100% dari nilai yang dibayarkan. Direktur Program MCM Live Oktoberi Surbakti mengatakan, refund tiket bisa dilakukan ke Book My Show selaku pihak ketiga penjual tiket. Menurutnya, kondisi Hayley Williams di luar prediksi sebab seluruh persiapan teknis sudah mencapai 100%. Pengumuman batalnya konser juga diungkapkan langsung Hayley Williams melalui akun Facebook resmi milik band tersebut. Tak hanya membatalkan konser di Indonesia, Paramore juga membatalkan pertunjukkan di Manila, Filipina, yang sedianya dihelat hari ini. Konser di Filipina dijadwalkan ulang pada 23 Agustus mendatang. (Dhk/H-2)

MICHELLE ZIUDITH

Berperan Lebih Dewasa AKTRIS film, Michelle Ziudith, 23, mengaku mendapat banyak pelajaran dari perannya di film London Love Story 3. Di film ini karakter yang diperankannya lebih dewasa bila dibandingkan dengan dua film sebelumnya, London Love Story dan London Love Story 2. Di film ini masih London Love Story 3, perempuan kelahiran Medan, 20 Januari 1995 itu tetap memerankan Caramel dan lawan mainnya, Dimas Anggara sebagai Dave. “Film ini memberi pengalaman menarik buat aku karena aku menjadi sosok dewasa yang sedang menghadapi masalah,” katanya saat ditemui di Jogja City Mall, Yogyakarta, baru-baru ini. Perempuan bernama lengkap Michelle Ziudith Wesley itu mengungkapkan, di film London Love Story 3 cerita cinta yag disajikan lebih beragam. Tidak lagi hanya ditujukan untuk remaja, tetapi juga untuk dewasa dan keluarga. Konflik cerita, ujarnya, lebih menarik dan merupakan konflik yang nyata dihadapi dalam membangun hubungan yang lebih dewasa. Film ini ingin menunjukkan bahwa cinta membutuhkan komitmen dan pengorbanan besar. (AT/H-2) ANTARA

ONLINE

Balita Korban Penyekapan Ayah Tiri masih Trauma

Tarian Indonesia Pukau Penonton Festival Ambato

BALITA yang dibebaskan polisi dari penyekapan ayah tirinya di Solo, Jawa Tengah, masih trauma. Ia menolak bertemu orangtua kandung dan hanya mau bersama para petugas yang membebaskannya. (Nusantara)

Jenazah TKI Adelina Dipulangkan ke NTT JENAZAH Adelina J Sau, tenaga kerja Indonesia (TKI) yang meninggal dunia di Malaysia, akibat dianiaya majikannya dipulangkan ke kampung halamannya di Nusa Tenggara Timur (NTT). Biaya pemulangan jenazah itu ditanggung pemerintah pusat dan BP3TKI NTT. (Internasional)

Para Pengguna Narkotika tidak Kunjung Jera PENANGKAPAN terhadap Dhawiya Zaida, Roro Fitria, dan Fachri Albar, dalam kasus narkoba ibarat puncak gunung es para pesohor yang mengonsumsi barang haram itu. Setiap tahun silih berganti figur publik terjerat kasus narkoba. (Megapolitan)

DOK MTVN

PENAMPILAN tarian Indonesia berhasil memukau sekitar 6.000 penonton yang hadir dalam acara penutupan Festival Internacional del Folclor, yang merupakan rangkaian acara Viva Ambato yang ke-67 di Ambato, Ekuador. KBRI Quito dalam keterangannya, Jumat (16/2), menyebutkan Festival Viva Ambato bertema De La Fruta & De Las Flores digelar setiap tahun untuk merayakan musim panen serta ulang tahun Kota Ambato, Ekuador, dan telah berlangsung selama 67 tahun. Festival Internacional del Folclor

dibuka Wali Kota Ambato, Luis Amoroso Mora, yang juga menjabat Direktur Komite Festival De La Fruta & De Las Flores Ambato. Pembukaan festival juga dihadiri pejabat Kota Ambato serta Putri Ambato, Karla Medrano. Festival Internacional del Folclor yang merupakan pesta rakyat digelar dari 9-13 Februari lalu menampilkan pertunjukan seni dan budaya yang diisi 12 grup dari Ekuador dan internasional, seperti Meksiko, Bolivia, Costa Rica, serta Indonesia. Indonesia merupakan satu-satunya negara di luar Amerika Latin yang ikut dalam acara itu. Indonesia diwakili KBRI Quito menampilkan dua tarian, yaitu Legong Bapang Saba dari Bali dan tari Enggang dari Kalimantan Timur. Indonesia juga menampilkan tarian yang berbeda dengan negara lain karena hanya menampilkan seorang penari, sedangkan negara peserta lainnya menari berkelompok. (H-2)

26 Gajah Mati di Kawasan Taman Nasional Way Kambas

DOK MTVN

SEBANYAK 26 gajah ditemukan mati di kawasan hutan Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Lampung Timur, Lampung, selama delapan tahun terakhir. Lembaga Swadaya Masyarakat Wildlife Conservation Societies (WCS) menduga kematian binatang-binatang yang sangat dilindungi itu akibat ulah pemburu liar yang mengincar gading dan giginya. Aktivis WCS Lampung Timur Sugio mengatakan, sebagian dari gajah yang mati sejak 2011 itu tidak diketahui jenis kelaminnya karena ditemukan dalam

kondisi tinggal tulang belulang. Misalnya, pada 2017 tercatat empat ekor gajah mati, satu gajah berkelamin betina, sedangkan tiga lainnya tidak diketahui jenis kelaminnya karena tinggal tulang. Sementara itu, pada 12 Februari ditemukan satu gajah betina berumur sekitar 20 tahun mati di wilayah Resor III Kuala Penet, TNWK. Saat ditemukan, gigi dan gading gajah betina itu hilang. Di bagian kepala dan dada gajah liar tersebut ditemukan beberapa bekas luka tembak. “Kalau melihat gajah yang ditemukan mati, umumnya di bagian kepalanya rusak, gigi, dan gadingnya hilang. Kuat dugaan gajah-gajah ini mati karena diburu, dan dari jumlah gajah yang mati itu kebanyakan betina,” katanya. Melihat banyaknya gajah yang ditemukan mati secara tidak wajar dari tahun ke tahun di kawasan hutan TNWK, Sugio tidak memungkiri bahwa perburuan gajah di TNWK masih sering terjadi. (H-2)


MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

HALAMAN 13

HLM 14 Serunya Bermain Jins

HLM 15 Mari Datang ke Minang

HLM 21 Makanan Tradisional yang Kasual

GAYA URBAN Membentuk Badan Ideal Murah Meriah

Kelompok pencinta olahraga Sword efektif membentuk otot. Itulah sebabnya sebagian besar anggota bertujuan menurunkan, menaikkan berat badan, dan membentuk otot. ABDILLAH M MARZUQI

abdi.zuqi@mediaindonesia.com

H

ARI beranjak senja saat tiba di Taman Merdeka, Sukmajaya, Depok, Jawa Barat. Tempat Komunitas Street Workout Depok (Sword) selalu ramai setiap Selasa, Kamis, dan Minggu. Sore itu masih ada 50 anak muda yang tergabung dalam komunitas tersebut. Mereka menggunakan taman atau lapangan untuk berolahraga agar membentuk tubuh ideal. Ada anggota yang hanya memakai sandal, pakaian bebas, bahkan tampilan mereka boleh dibilang tidak mencerminkan aktivitas mereka sebagai olahragawan. Namun, anggapan itu bakal musnah ketika melihat semangat dan keseriusan mereka melakukan berbagai macam gerakan. Dengan canda dan tawa mereka terlihat melahap semua menu latihan malam itu. Mereka begitu antusias berlatih di bawah cahaya temaram lampu taman. Terdapat empat lampu taman yang menyorot dari tiang tinggi. Lampu-lampu itu kerap mati mendadak. Lalu, secara tiba-tiba menyala kembali. Berulang kali, hingga ketidakpastian cahaya tidak lagi dipersoalkan. Mereka tidak terganggu dengan soalan lampu. Tetap saja berolahraga dengan asyiknya. Awalnya, mereka membentuk lingkaran besar untuk menampung setiap anggota komunitas yang hadir. Lalu, bermulalah rangkaian olahraga Komunitas Sword. Mereka mengawali dengan peregangan seluruh sendi dan otot dari sekujur tubuh.

Berawal dari Pertemuan Sahabat BESI-BESI yang menjadi payung semacam halte menjadi saksi bisu awal keberadaan Komunitas Sword. Pada awalnya, mereka menggunakan besi-besi yang ada di taman itu sebagai alat bantu olah raga. “Ini sebagai salah satu saksinya, saksi bisu. Ini tempat pertama kali latihan. Kita gelantung-gelantungan di halte-haltean seperti ini,” kenang Kelvin Lokananta Nasution, 22, seraya menunjuk ke atas. Desain tempat duduk taman setidaknya cukup bisa menjadi pilihan sebagai alat bantu olahraga. Diameter besi yang cukup besar dengan fondasi kukuh mengizinkan mereka untuk berlatih pull up. Mereka melakukan-

nya dengan menggantungkan diri pada besi-besi yang berfungsi sebagai penahan atap. Besi itu memayungi kursi beton yang biasa digunakan untuk bersantai. Saat ini Komunitas Sword telah punya alat bantu olahraga untuk mengganti peranan besi halte itu. Besi disusun sedemikian rupa untuk membantu mereka melakukan pull up maupun gerakan lain. Suatu ketika, Kevin bertemu dengan Birengga. Keduanya saling berbagi cerita tentang aktivitas olahraga masing-masing. Ternyata mereka berdua sama-sama pernah mengikuti Street Workout di Senayan, Jakarta. Dari situlah muncul keinginan mereka untuk membuat komunitas di Depok. Akhirnya dengan beranggotakan lima orang, Komunitas Sword berdiri pada 26 Agustus 2015. “Saya, Birengga, Gesja, Hilman, sama Bagus yang mendirikan,” terang Kevin. Alasan utama untuk membentuk komunitas ini bagaimana berolahraga tanpa harus mengeluarkan uang sama sekali, sekaligus membentuk tubuh ideal. Street workout

Setelah itu pemanasan. “Menu hari ini ada stretching, ada pemanasanlah. Pemanasan kita ada materi kaki, seperti lompat jumping jack, squad, buat betis namanya kalfres. Setelah itu semua selesai bareng-bareng, kita pembagian kelas,” terang Instruktur Sword Arwiyandilla Gesja S, 27. Setelah pemanasan barulah mereka membagi diri menjadi beberapa kelas. Malam itu tersedia tiga kelas dengan menu latihan yang berbeda. Gesja menjelaskan program olahraga yang dilakukan. Gesja mengatakan untuk tingkatan disesuaikan kemampuan anggota. Bagi pemula, tidak akan diberikan jenis olahraga yang berat. Malam itu pemula masuk di kelas progres. “Hari ini ada kelas progress, beastmode, freestyle, sama ladys. Kalau yang progress, hari ini kita kasih latihan push up, serba push up,” tambah Gesja. Kelas progress, lanjutnya, diperuntukkan bagi para pemula untuk menguasai gerakan dasar, seperti push up, pull up, dips, squat, dan muscle up. Malam itu, menu latihan untuk kelas progress berkutat pada variasi push up. Mereka wajib menyelesaikan rangkaian set dari mulai mengular push up, wide push up, diamond push up, decline push up, dan beast dips. Sementara itu, pada kelas beastmode, variasi dan pengulangan gerakan terlihat lebih banyak jika dibandingkan dengan kelas progress. Meskipun beberapa gerakan juga ada yang sama. “Repetisinya lebih banyak. Biasanya beastmode pull up pakai beban lagi,” urai Gesja menjelaskan perbedaan kelas beastmode. Street Workout menjadikan berat tubuh sebagai beban dalam berolahraga. Jadi itu bisa dilakukan dengan pull up, sit up, hingga push up. “Kalau yang sudah mulai lama latihan, di sini juga ada freestyle. Biasanya freestyle diperlombakan kalau di Street Workout,” kata Gesja. Lain halnya dengan menu untuk kelas ladys yang dirancang untuk mengecilkan otot-otot. “Jadi kalau cewek-cewek biasanya pengennya untuk kecilin otot kaki sama

menjadi pilihan yang tepat. Terdapat perbedaan antara fitnes dan street workout. Kalau fitnes dilakukan di ruangan tertutup, sedangkan street workout dilakukan di ruangan terbuka. Mereka menggunakan jalanan sebagai tempat berolahraga. Mulai push up, pull up, hingga sit up dilakukan hanya beralaskan tanah. Komunitas Sword tidak memandang usia dan latar belakang. Siapa pun boleh bergabung, mulai anak, remaja, hingga dewasa. (Zuq/X-7)

FOTO-FOTO: MI/BARY FATHAHILAH

kecilin lengan, tangan. Makanya biasanya kita kasi set kaki, habis itu push up sama beastdips,” tegasnya lagi seusai latihan.

Efektif bentuk otot Komunitas Sword berdiri sejak pertengahan 2015. Awalnya hanya lima orang, sebab belum banyak yang mengetahui manfaat olahraga tersebut. Kini Komunitas Sword memiliki anggota aktif hingga 150. Berbagai alasan menjadi pilihan anggotanya untuk bergabung dalam Sword. Namun, mayoritas karena ingin menguruskan badan, membentuk bisep, menggemukkan badan, dan mengidealkan tubuhnya. Street Workout memang terkenal sebagai latihan efektif untuk pembentukan otot tubuh. Mereka menggunakan jalanan sebagai tempat berolahraga. Mulai push up, pull up, hingga sit up dilakukan hanya beralaskan tanah. Komunitas Sword memang tidak terlalu banyak punya anggota perempuan. Malam itu hanya ada tiga perempuan. Salah satunya, Anggie D Pratiwi, 19. Ia merupakan salah satu anggota yang telah bergabung dengan Sword sejak 2015. “Saya bergabung pada 2015 akhir. Dulu masih sedikit, cuma ada satu cewek,” ujar Anggie, anggota. Anggie mengaku mengkuti Sword untuk

mempelajari gerakan bernama Australian Push up. Selain itu, ia juga ingin membentuk tubuh menjadi lebih ideal. “Kalau pertama mungkin sehat. Dulu kan gak tahu olahraga, cuma karate doang. Jadi badannya berisi. Terus saya kecilin di sini, turunin berat badan. Sehat, berat badan turus, tahu banyak gerakan,” terang Anggie. Olahraga ini juga tidak mengenal batas usia. Salah satu anggota termudanya tercatat berusia 15 tahun. Harry Hikma telah mengikuti Sword selama lima bulan. Selama jangka waktu itu ia bergaul dengan anggota yang berusia lebih tua. Harry mengaku tidak mempunyai kesulitan untuk bersosialisai dengan sesama anggota Sword. “Jadi anggap saja sebaya. Jadi masih nyambung,” ujar Harry tertawa. Selain itu, selama lima bulan, Harry juga telah mendapati manfaat latihan. Badannya yang dulu gemuk kini telah mendapati bentuk ideal. Menariknya dari komunitas ini adalah tidak ada biaya sepeser pun untuk bergabung maupun iuran bulan. Para anggota hanya cukup datang memakai pakaian olahraga, termasuk sepatu, dan yang paling penting air minum. Setelah itu mereka telah siap untuk melahap menu latihan yang telah disiapkan. (X-7)


14

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

PESONA

Serunya Bermain Jins Busana denim tidak selamanya biru polos, tetapi bertambah menarik bila dipadu dengan bahan lain. Bahkan, keunikan dalam proses pembuatan material jins juga melahirkan detil menarik. SITI RETNO WULANDARI

wulan@mediaindonesia.com

S

UGUHAN musik penuh energi berpadu dengan permainan tata cahaya dan multimedia pada sebuah layar menghadirkan nuansa hiruk pikuk khas kota besar. Pertunjukan tersebut bukanlah murni pembuka sebuah penampilan teater, melainkan peragaan busana yang diselipkan aksi teatrikal serta penampilan penari. Paduan tersebut merupakan konsep dari salah satu sekolah desain ternama Lembaga Pengajaran Tata Busana (LPTB) Susan Budihardjo, dalam acara persembahan tahunan bertemakan Balance yang memainkan material denim dalam 120 set busana. Denyut nadi perkotaan membuat kebisingan, kesemerawutan, hingga ingar bingar segala sisi kehidupan. Namun, ada satu hal yang membuat

manusia di dalamnya tetap bertumbuh dan terus hidup, yaitu keseimbangan. Ada kuat ada juga yang lemah, ada sedih tentu ada gembira, semua memiliki dua sisi yang saling melengkapi dan menopang. Memasuki usia ke-38 sekolah, ada kemasan baru yang disajikan dengan dalang yang disebut trubadur, yang mengisahkan tema busana menjadi empat babak. Cerita tentang arsitektur ditampilkan dalam gaya busana geometris. Siluet bervolume dan pas badan saling memberi keleluasaan dalam bergerak bagi si pemakai. Persis seperti pemandangan di perkotaan dengan para pekerja yang sigap berlarian. Potongan lainnya berupa gaun Aline, memiliki tali temali, hingga aksen bulu pada beberapa koleksi. Seperti terlihat pada paduan atasan dan celana 7/8 bercorak geometris di beberapa sisi.

Salah satu yang menonjol pada bagian pinggang dengan volume lebih besar dan potongan-potongan runcing. Pada segmen kedua, rangkaian busana dalam subtema Flow dituangkan dalam gaya maskulin, seperti jaket bomber juga outer, tetap memberikan sisi manis nan feminin saat dipadu dengan celana pipa berpotongan lebar. Kesan unfinished dengan siluet longgar juga disajikan pada babak kedua. “Tema besarnya balance, agar tidak tumbang. Lalu anak-anak olah dengan ide kreatif,” tukas Susan Budihardjo saat konferensi pers menjelaskan benang merah dari 120 set busana, di Ciputra Artpreneur, Jakarta Jumat (9/2). Sementara itu, di babak ketiga dan keempat, material yang digunakan didominasi denim. Kerja sama dengan pihak Grantex Textile menghadirkan olahan denim (jins) ala anak muda yang tidak melulu tampil kasual. Pada babak ketiga yang menggambarkan kesan dinamis dan energik, dimulai dari olahan tipis jatuh mengikuti alunan gerak hingga berpadu dengan bahan jins yang lebih tebal. Gaya tumpuk pada luaran seperti jubah berkerah kemeja dipadukan atasan

berupa kemben serta celana pipa lebar. Hal itu menjadi representasi dinamika, tapi bisa teratasi dengan kecepatan komunikasi. Pada babak terakhir, ditampilkan desain khas anak muda, seperti capuchon berpotongan tinggi di atas pinggang yang dipadankan dengan jins berdetail ripped.“Kami juga dibantu proses penanganan bahan, seperti mencuci hingga proses laser, ada corak garis ya itu terbuat dari proses laser,” tukas perempuan yang pernah belajar tata busana ke London dan Kanada itu.

Acak-acak Mengusung tema Equilibrium, tim Acakacak yang terdiri atas Bella Scholastica, Olivia Sembiring, dan Bunga Ludmilla mengambil isu sosial yang sering muncul persoalan ketidaksetaraan gender, ras, maupun suku. “Kami bermain gambar, tidak kami kasih jender, karena ya memang kita ini manusia tidak peduli apapun jendernya,” ujar Bella mewakili dua rekannya yang juga lulusan LPTB Susan Budihardjo. Dominasi bahan jins diselipi warna oranye dan putih hasil penggunaan teknologi untuk memproses material

tersebut tampil dalam warna lain. Seperti pada pasangan blus warna oranye dan rok bahan drill yang memiliki lipatan-lipatan pada tepinya berpadu dengan jaket jin longgar. Kemudian ada pula olahan jins dengan panas laser yang bisa diatur untuk menghasilkan sebuah gambar pada sebuah kaos, lalu diberi detail bolong pada material untuk menjadi sebuah motif. Ada pula proses serut hingga menjadi rumbai-rumbai, juga proses sikat yang digunakan oleh tiga perempuan ini. “Kami juga bermain kata-kata pada koleksi ini, memberi pesan melalui fesyen,” pungkasnya. Tampilan karya Acakacak juga dipadukan dengan rancangan sepatu berhak oversized yang bekerja sama dengan Yongki Komaladi. (X-7)

FOTO-FOTO: MI/RAMDANI


TRAVELISTA

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

15

Mari Datang

ke Minang

Pergi saja ke Sumatra Barat (Sumbar), kendati waktu yang tersedia cuma singkat, namun semua sensasi berpelesir bisa dituntaskan.

FOTO-FOTO: DOK. ZICO RIZKI

IKON: Jam Gadang di Bukittinggi, ikon kota yang kian memesona di malam hari.

MI/RAMDANI

IIS ZATNIKA

iis@mediaindonesia.com

K

Cermati Kalender Wisata Sumbar Ini

Peluncuran Calendar of Event Sumbar 2018 oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya (tengah) di Pantai Taman Muaro Lasak, Padang, Sumatra Barat. DOK. KEMENPAR

PALING seru, berwisata saat acara istimewa tengah dihelat. Sumatra Barat (Sumbar) meluncurkan Calender of Event Sumbar 2018, dalam rangkaian acara Hari Pers Nasional (HPN), di Pantai Taman Muaro Lasak, Rabu (7/2), jadi mari mencermatinya! Menteri Pariwisata Arief Yahya yang meluncurkannya bersama Gubernur Irwan Prayitno menegaskan, Sumbar punya paket lengkap sehingga menyambanginya bertepatan dengan perayaan tertentu, tentu membuatnya pelesir kian istimewa.

Januari

Lomba adu kecepatan sapi yang dikenal dengan Pacu Jawi diselenggarakan setiap Sabtu di Kabupaten Tanah Datar.

Februari

Festival Lansek Manih diselenggarakan dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Sijunjung pada 14-18. Akan ada lomba talempong, pacik, saluang dendang, nyanyi, dan agenda lainnya.

tival makanan. Lalu, ada pula Nyarai Jungle Run pada 24 Juni di Padang Pariaman.

Juli

Festival Pacu Codang Batang Suliti diselenggarakan pada 6-8 Juli di Pasir Talang. selain itu, ada pula Pariaman Kreatif (13-15 Juli) di Padang Pariaman, Festival Randai (20-22 Juli) di Sawahlunto dan Festival Silek Tradisi (6-8 Juli) di Bukittinggi.

Agustus

Ada Sawahlunto International Songket Carnival (SISCa) IV pada 24-26 Agustus di Sawahlunto serta Payakumbuh Fashion Carnaval (18 Agustus), Silokek Adventture (22-23 Agustus) di Silokek, Mount Talang Explore (17 Agustus) di Gunung Talang, Festival Bahari Mande (19-21 Agustus) di Tarusan dan Pasa Harau (24-26 Agustus) di Lembah Harau.

September

Terbuai kupu-kupu di Lembah Anai

Maret

Ada empat festival, mulai Festival Imam Bonjol (23-25 Maret) di Equator Bonjol, Festival Lima Danau (16-18 Maret) di Danau Kembar, Bukittinggi 10K (10 Maret) di Bukittinggi dan Payakumbuh Fashion Carnaval (24-25 Maret) di Ngalau Indah.

April

Festival Gondoriah digelar pada 27-29 April di Kota Pariaman dengan lomba memasak kepala ikan, lomba baju kuruang basiba, lomba maelo pukek, hingga lomba lagu pariwisata. Akan ada pula Festival Langkisau (18-22 April) di Pantai Carocok, Festival Pasie Maelo (20-22 April) di Pantai Tiram, Napak Tilas Dharmasraya Heritage (7-8 April) di Kawasan Candi Padang Roco, dan Festival Materinial (7-8 April) di Perkampungan Adat Kabupaten Sijunjung.

Mei

Agam Paralayang Internasional diselenggarakan pada 3-5 Mei di Puncak Lawang dengan latar Danau Maninjau.

Juni

EAJAIBAN Kultur Minang, berkah alam yang dimilikinya, pun khazanah kulinernya yang dijamin akan menggagalkan agenda diet, saya nikmati bersama tim Kementerian Pariwisata (Kemenpar) yang bertandang ke sana pada rangkaian Hari Pers Nasional (HPN) di Kota Padang, Sumbar, Rabu (7/2) hingga Jumat (9/2) lalu. “Sumbar bisa menghasilkan devisa utamanya dari pariwisata karena wisata Indonesia kini sudah menjadi yang terbaik di ASEAN,� kata Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam Seminar Nasional Menata Potensi Wisata dan Dukungan Infrastruktur Menuju Industri Pariwisata yang Modern, di Padang. Guna mempercepat, lanjut Arief, pemerintah akan membangun kawasan khusus di Mandeh dan Mentawai agar siap menjadi destinasi wisata unggulan. Salah satu upaya yang ditempuh ialah Arief bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan serta Ketua DPRD Sumbar Hendra Irwan Rahin menandatangani Komitmen Sumbar untuk Memajukan Sektor Pariwisata yang berisi 12 poin. Buat memvalidasi daya pikat Sumbar, pada hari kedua, kami bertolak dari Padang menuju Kota Bukittinggi. Kami piknik sehari saja, tetapi dengan agenda padat, mulai wisata alam, kuliner, museum, monumen kota, dan tentunya destinasi kekinian, berburu lokasi terbaik buat swafoto!

DOK. TOUR DE SINGKARAK

Tour de Singkarak, event balap sepeda terbesar se-Indonesia, diselenggarakan pada 5-14 September. Pilihan lainnya, Festival Pesona Hoyak Tabuik (12-16 September) di Pantai Gondoriah, Festival Serambi Mekah (21-23 September) di Lapangan Banca Lawch, Lintas Arung Jeram (28-30 September) di Bantai Sangi, Festival Equator (21-23 September) di Equator Bonjol dan Pesona Aie Bangih (7-9 September) di Pantai Aie Bangih.

Oktober

Jangan lewatkan Pacu Tabang Itiak (Juli-Oktober setiap Sabtu dan Minggu) di Kabupaten Lima Puluh Kota, serta Festival Pesona Mentawai (7-10 Oktober) di Pantai Mapadegat.

Lokasi air terjun dengan kolam bening di bawahnya ini terbilang bersahabat. Satu jam saja dari Padang, kami tiba di gerbangnya. Tak perlu susah payah naik turun bukit, yang lazim kita lakukan agar bisa sampai ke air terjun. Di sini, parkir saja di pinggir jalan, beli tiket Rp5.000 dan berjalan sekitar 5 menit, sampailah di lokasi. Selain limpahan air nan bening dan hawa sejuk, di sini ada banyak kupu-kupu besar, berukuran sayap lebih dari 3 cm dengan aneka motif. Kehadiran mereka menjadi penanda, alam di sekitar Lembah Anai masih terjaga dan semoga ke depannya tetap begitu!

Tak cuma di Lembah Anai, bermain air juga bisa dilakukan di berbagai wahana di sekitarnya. Dengan memanfaatkan sumber air melimpah, wahana-wahana itu dilengkapi seluncuran hingga berbagai fasilitas bermain buat anak.

Sedapnya gulai itiak lado mudo ngarai Ketika matahari mulai tinggi, lanjutkan perjalanan terus ke atas. Arahkan kendaraan ke Ngarai Sianok, tetapi fokus kali ini ialah destinasi kuliner nan legendaris, Kedai Gulai Itiak Lado Muo Ngarai. Kami disambut dengan nasi putih panas yang teksturnya tak pulen, ya karena di Sumbar, nasi terbaik bukanlah yang lengket, melainkan cenderung pera. Bisa jadi itu berkorelasi dengan lauknya yang serba kental sehingga butiran nasi yang tercerai berai lebih pantas bersanding. Di atas nasi, gulai itiak lado mudo yang pedasnya terbilang pas, tak terlalu menggigit, tampil dengan siraman sambal cabai hijau. Kawannya potongan timun yang sebelumnya telah diremas dengan air garam sehingga bertekstur lebih lembut. Pun, ada sepiring kecil gulai cincang dengan potongan daging dengan selipan lemak. Berbeda dengan gulai cincang yang biasa kita kenal di warung padang di seantero Nusantara, potongan dagingnya besar-besar, dengan kuah gulai yang kental. Minuman terbaiknya teh tawar panas. Harga makan di tempat Rp40 ribu untuk setiap sajian nasi dan gulai itik. Jika ingin membawa pulang sebagai oleh-oleh, ada gulai itik seharga Rp150 ribu per ekor dan gulai cincang beku Rp50 ribu per porsi, yang bisa tahan hingga dua hari tanpa dimasukkan di lemari pendingin dan satu bulan jika dimasukkan kulkas. Saya membuktikannya, dua

November

Pariaman Triathlon International (21-25 November), diselenggarakan di Pantai Cermin, ada pula Langkisau International Paragliding Open (2-5 November)

ANTARA

Pencinta kuliner diundang pada 28-30 Juni di Pantai Padang pada fes-

Desember

Puaskan hasrat berfoto Lezatta Ketika perut telah terisi, semangat buat pelesir pun foto-foto kembali terisi, mari melanjutkan perjalanan. Kurang dari 30 menit kita akan tiba di Green House Lezatta yang kini tengah jadi perbincangan para aktivis sosial media. Swafoto dan aneka pose berlatar suasana Lezatta kini wara-wiri di Instagram serta aneka jejaring sosial lainnya. Di area kurang dari 3.000 meter persegi itu terhampar taman-taman bunga yang terbagi atas berbagai tema. Ada perayaan warna di sini. Kelopak-kelopak bunga yang 70%-nya asli dan sisanya artifisial yang dipadukan aneka properti, mulai bangkubangku nan romantis dengan sulur-sulur bunga di atasnya, sepeda-sepeda merah muda dan ungu, rumah-rumah mini, hingga tampak depan rumah ala hobbiton. Para pemburu foto diri dengan aneka latar nan imut bisa berpesta di sini. Istimewanya, tiket masuknya Rp10 ribu saja. Kehadirannya memvalidasi, Indonesia memang benar-benar bisa jadi juara dengan industri wisatanya karena kreativitas para pelakunya juga keren.

Senja di rumah sang proklamator

Di penghujung tahun, ada Festival Budaya Daerah (1-18 Desember), Festival Silek (13 Desember), dan Baralek Gadang Festival (14 Desember). (SUMBER: PESONA.INDONESIA.TRAVEL/ZAT/M-2)

AFP/ADEK BERRY

hari tanpa kulkas dan diterbangkan ke Jakarta, saat disajikan di piring, sedapnya tetap sama, minus udara sejuk Ngarai Sianok yang bisa dinikmati saat bersantap di sana.

Ketika senja mulai menyapa, arahkan dulu kendaraan ke bangunan istimewa yang terletak di pusat Kota Bukittingi, ada Rumah FOTO-FOTO: MI/ROMMY PUJIANTO, FACEBOOK GREEN HOUSE LEZATTA

Kelahiran Bung Hatta di sana. Tak perlu membayar, kecuali meminta bantuan pemandu, nikmati resiknya bangunan bersejarah yang kaya cerita itu. Di sini, terurai pula kisah tentang istimewanya kultur Minang, ketika paman punya kuasa melebihi ayah. Kehadiran bangku khusus, tempat Bung Hatta belia berjumpa dan menyimak nasihat sang paman, didampingi ibunya, menjadi bukti nyatanya. Buat saya, yang mengunjungi rumah ini untuk kali kedua, menikmati gerimis di langit sore dari terasnya teramat hikmat. Bukittinggi yang sibuk dan suasana teras rumah yang tenang menjadi kombinasi sempurna.

Pendaran cahaya Jam Gadang Malam menjelang, langit gelap dengan bintang yang sedikit saja, arahkan kendaraan ke Jam Gadang buat menikmati sosok di malam hari, salah satu tampilan terbaiknya. Kini, Jam Gadang bisa dinikmati lebih leluasa karena tak ada lagi pedagang kaus atau cendera mata yang pada kunjungan saya sebelumnya memenuhi sekitarnya. Mereka rupanya kini ditertibkan hingga ke area sekitarnya, memberi ruang buat para pelancong untuk berfoto. Malam itu, Jam Gadang tampil memesona dengan pendaran cahaya dari sekitarnya. Atap menyerupai tanduk gerbang, bergonjong, di atasnya, tampil penuh wibawa, berpadu dengan keindahan jam bulat di bagian bawahnya. Sosok bangunan setinggi 26 meter, yang didirikan pada 1926 itu menjadi penutup pelesir kami hari itu di Bukittinggi. Singkat, tetapi tuntas dan tentu istimewa! (M-2)


16

MUDA

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

OPINI MUDA Taufiq Ramadhan kelas XII IPA 2

Kegiatan pemilos cukup membuat saya senang, semoga madrasah makin maju dan baik.

Antrian para siswa dan guru yang antusias mencoblos pada Pemilos MAN 2 Kulon Progo, Yogyakarta.

FOTO-FOTO: DOK PRIBADI

Salsabila

kelas XII IPA 2

Pemilos Sukses, Kami Siap Hadapi 2019! Dari pemilihan ketua OSIS dan wakilnya, kami belajar tentang demokrasi, kerja keras, dan sportivitas.

Semoga ke depannya ajang pemilos lebih menarik lagi dan waktunya lebih efektif lagi.

Renita

kelas XI Agama Kami merasa sangat beruntung bisa sekolah di MAN 2 Kulon Progo. Kegiatan berdemokrasi dalam memilih calon kandidat OSIS ini tentu membuat kami lebih siap dengan kegiatan politik 2019 yang akan datang.

Itsnaini XII IPA 2

ANISA WARDATUL JANAH

Kelas XII IPA 2 MAN 2 Kulon Progo, Yogyakarta muda@mediaindonesia.com

D

I sekolah kami, MAN 2 Kulon Progo, Yogyakarta, pemilos atau pemilihan OSIS, dilaksanakan dengan standar pemilihan umum (pemilu) di Indonesia. Kami membentuk panitia umum yang bertugas merencanakan, melaksanakan hingga mengevaluasi, tapi yang terlibat mulai kepala sekolah, bapak/ibu guru, pegawai dan tentunya para siswa. Selain itu, pada Sabtu (20/1), hadir pula tamu, perwakilan SMP/Mtsn lain serta empat alumni. Rangkaian kegiatan ini memang sengaja dibuat berbeda dari tahun sebelumnya agar memberikan lebih banyak pembelajaran dan pengalaman bagi para siswa!

Serupa pemilu Kamu mau tahu ceritanya? Pemilos diawali dengan penjaringan calon kandidat yang diusulkan MPK atau majelis perwakilan kelas. Anggota MPK berasal dari perwakilan kelas. Setelah melalui proses seleksi di MPK, akhirnya diperoleh tiga kandidat ketua dan wakil OSIS. Di hari pemilihan, para siswa mengantre sesuai nomor antrean pemanggilan masing-masing. Mereka memilih dengan mencoblos jagoannya, memasukkan kertas suara ke dalam kotak dan tentunya mendapat tanda pada jari sebagai bukti telah sah mengikuti pemilos, dan diikuti kegiatan yang tak kalah seru, penghitungan suara! Semua kegiatan itu diikuti dengan penuh semangat oleh seisi sekolah, hujan yang kemudian turun tiada hentinya menjadikan suasana jadi romantis menurutku! Ada juga drama yang terjadi ketika para siswa memenuhi kelas, perpustakaan, aula, hingga lapangan upacara untuk melaksanakan kegiatan. Sebelumnya, kegiatan hanya berlangsung di tengah lapangan. Bersama menyanyikan Indonesia Raya dan mars MAN 2 Wates mengawali acara, diikuti paparan dari Kepala Sekolah Anita Isdarmini.

Kami membentuk panitia umum yang bertugas merencanakan, melaksanakan hingga mengevaluasi, tapi yang terlibat mulai kepala sekolah, bapak/ ibu guru, pegawai dan tentunya para siswa.

Panitia Pemungutan suara Pemilos.

“Tema yang kita pilih, pesta demokrasi bertabur talenta. Ini ajang pelatihan untuk pemilu 2019 yang akan datang, para siswa bisa belajar mencoblos calon kandidat yang akan dipilih nanti.”

Tiga pasang kandidat

Kami menganggap pemilos adalah kegiatan positif, seharusnya dilanjutkan lagi dengan event-event yang lebih menarik lagi.

Ada tiga kandidat ketua, yaitu Jati Hunus S kelas XI MIPA 3, Aiena Risa kelas XI IPS 1, dan Habib Ahmad H kelas XI MIPA 2, sedangkan calon wakilnya Fachrulikhza kelas X MIPA 3, Nastiti Gusti L kelas X IPS 2, serta Luthfi Suci A kelas X MIPA 2. Sebelum dicoblos, mereka diberi waktu untuk berkampanye, mayoritas mengungkapkan agendanya untuk mewujudkan siswa madrasah yang aktif, kreatif, dan inovatif. Seperti juga para politisi sesungguhnya, para kandidat juga harus mampu menjawab pertanyaan dari penanya, mulai tim khusus yang ditunjuk untuk menguji kemampuan mereka hingga para siswa lainnya. Sesi ini tentu menegangkan bagi para calon kandidat dan tentu para pendukungnya yang terus antusias memberikan semangat. Pasalnya, ini kesempatan paling berharga buat para kandidat untuk mengumpulkan pendukung.

Pemimpin baru Puncak acaranya, penghitungan suara! Acaranya menegangkan, penuh kejutan dan membuat penasaran. Hasilnya, Jati Hunus mendapatkan 24 suara, Aiena 56, Habib 541, Fachrul 241, Nastiti 147, serta Lutfia 234, sehingga Habib yang terpilih sebagai ketua OSIS baru dan Fachrul sebagai wakilnya. Kemenangan ini tentu membuat para pendukung Habib dan Fachrul girang bukan kepalang karena jagoannya benar-benar terpilih. Sayangnya, tak terduga jumlah golput atau siswa yang tak memilih, mencapai 23 suara. Mengecewakan memang, tapiyang jelas pemimpin OSIS baru telah terpilih! Habib, sang ketua baru OSIS, memang punya pengalaman panjang dalam ajang ini. Ia dipasangkan dengan Wahid, sang kandidat wakil ketua. “Ini merupakan tugas paling besar karena sebelumnya saya dan Fachrul telah mempersiapkan diri, mulai mental, percaya diri sampai berlatih agar tidak grogi,” ujar Habib. Ada pula persiapan membuat pamflet, poster serta aneka material kampanye lainnya. “Rencana ke depannya, kami akan meningkatkan kegiatan keagamaan, kebersihan lingkungan, saling menghormati, menggali potensi dan bakat dengan ekstrakurikuler, serta keorganisasian,” kata Habib yang disambut penuh semangat oleh Ketua OSIS periode sebelumnya, Fachrul. “Mari meraih prestasi untuk membanggakan MAN 2 Kulon Progo.” (M-1)

DUTA


MUDA

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

17

Tak cuma buat karier dan akademiknya, ambisi itu ia pasang tinggi-tinggi saat berkontribusi buat sekitar.

Karena Harus Ambisius untuk Kebaikan SURYANI WANDARI

itu melibatkan alumni Rumah Imperium.

L

Tantangan yang kamu hadapi saat membangun Rumah Imperium? Di tahun pertama, saya dihajar dengan berita mengajarkan aliran sesat. Sebagaimana yang kita tahu, di kampung itu berita bisa menyebar cepat, kami pun menjawab dengan prestasi. Dulu bahkan pihak desa tidak mendukung, dari segi nama saja dipersoalkan, tapi setelah meliat produk dan kiprah, sekarang mereka mendekat dan memberikan anggaran untuk pelatihan dan lainnya

wandari@mediaindonesia.com

ANGIT siang itu masih mendung, sesekali diiringi hujan besar, tapi itu tidak menggoyahkan Muhammad Reza Syariffudin Zaki, dosen muda Universitas Bina Nusantara (Binus) untuk berangkat mengajar mahasiswanya di kampusnya, di kawasan Kemanggisan, Jakarta Barat, Rabu (7/2). Reza Zaki, yang akrab disapa Aa Zaki, sempat memamerkan motor buatan Indonesia yang ia beli saat masih berkuliah S-2 di Universitas Gadjah Mada (UGM) lima tahun silam, yang selalu setia menemaninya. Ia mengaku merasa bersalah jika ilmunya di bidang perdagangan internasional tidak membekas untuk menebalkan nasionalismenya terhadap produk bangsa sendiri. Sebelum lulus S-1 di UGM pada usia 21 tahun, ia sudah mendirikan sebuah komunitas di Sumedang, Jawa Barat, Rumah Imperium. Fokusnya pada bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan ekonomi, sehingga Zaki pun harus kerap pulang pergi Yogyakarta, Jakarta, dan Sumedang dengan kereta ekonomi, setiap pekan untuk. Di usia 25 tahun, ia berkarier sebagai dosen dan satu tahun kemudian menjadi dosen tamu di Tunghai University, Taiwan, dan berbicara di forum internasional bersama para profesor asal Thailand dan Vietnam. Pun, ia sempat menjadi ahli di Mahkamah Konstitusi RI. Pada usia 27, ia menjadi Wakil Rektor di Binus, sehingga ia menjadi wakil rektor termuda di Indonesia. Ceritakan dong tentang Rumah Imperium? Menjelang saya lulus S-1 dari Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta pada 2012, saya sempat akan berangkat S-2 di Fakultas Hukum Universitas Groningen, Belanda. Namun pada momen itu, nenek saya yang seorang petani di Sumedang meninggal dunia. Di suatu subuh, Ibu mengajak saya untuk pulang ke kampung membangun Sumedang karena Rumah peninggalan nenek yang sudah ada dari 1930 praktis kosong, lokasinya di Kecamatan Ganeas. Maka, dana yang awalnya untuk kuliah, itu digunakan untuk merenovasi. Ibu memiliki niat agar rumah itu dapat dijadikan pusat kegiatan keagamaan, pendidikan, dan sosial masyarakat untuk mengestafet kebaikan. Kegiatan apa saja yang diselenggarakan di Rumah Imperium? Rumah Imperium fokus pada pengelolaan SDM, kami memulainya dengan beberapa kegiatan pendidikan dan memberikan beasiswa. Ada Program Gerakan LingkunganKu Menghafal, Sekolah Negarawan serta Sekolah Tani. Selain itu, kami memberikan pelayanan pengobatan mata dan operasi katarak gratis bekerjasama dengan RS Mata Cicendo. Alasannya, Indonesia merupakan Negara penderita katarak Terbesar di Asia. Kemudian, kami juga fokus mendampingi petani seperti Kang Sujana Kosim di kaki Gunung Tampomas dalam program pengembangan buah naga dan susu kambing, pemasaran Agrowisata serta sekolah tani. Setiap pekan kami juga berkeliling mendorong Gerobak Cerdas, perpustakaan keliling gratis ke wilayah Desa Ganeas, Sumedang. Di pendidikan formal, kami memiliki PAUD yang menyediakan fasilitas terbaik dari kurikulum, guru, hingga alat belajar mengajar. Sasaran Rumah Imperium? Saya berpikirnya, se-Kabupaten Sumedang. Tapi saya pikir, memerlukan role model, sehingga kami membuat yang mikro, prototipenya Desa Ganeas, salah satu percontohan dari segi apapun. Sekarang, indikator ekonomi sudah meningkat di sana, bahkan sempat ada studi banding dari beberapa perusahaan ke Rumah Imperium. Agenda pengembangan Rumah Imperium? Sedang mempersiapkan pengembangan pendidikan formal Rumah Imperium dari PAUD Kelompok Bermain dan TK hingga SMK Pesantren. Ini didasari kebutuhan Sumedang pada institusi pendidikan berkualitas. Dampak kontribusi Rumah Imperium untuk masyarakat? Selama lima tahun kehadiran Rumah Imperium, terdapat 14.800 orang penerima manfaat, dari beragam kalangan dan usia. Desa Ganeas sendiri beberapa kali meraih penghargaan, hingga dari Bank Dunia. Mereka melihat kontribusi terhadap tata kelola desa, pertumbuhan ekonomi dan alternatif penyediaan lapangan kerja, semua program

Kamu juga mendirikan juga Forum Putra Daerah Membangun (PDM) ya? Ya, saya ketuanya, forum lahir pada 2015 ketika sadar, sekarang ini ada gerakan anak muda yang kuliah atau bekerja dan mau membangun kampungnya melalui komunitas. Kalaupun kerja di kota besar, tapi akhir pekan pulang ke desanya, seperti saya. Kami payungi komunitas-komunitas ini oleh PDM karena selama ini Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi ataupun pemerintah tidak mempunyai big data soal komunitas-komunitas seperti itu. Akhirnya kami mencoba menyuplai data itu agar jika daerah ingin punya komunitas sejenis, ada tempat untuk menjadi forum diskusi. Karena, di daerah karang taruna itu mati suri, hidup hanya saat perayaan 17 Agustus, lalu hilang. Di PDM kami bekerja mengorganisir database, jaringan. Nanti, kami tingkatkan kemampuannya, seperti mendesain produk, monitoring asosiasi atau lainnya, dengan mendatangkan ahlinya. Ceritakan juga tentang pencapaian personal kamu dong? Ketika saya masih di S-1 FH UGM, saya mengikuti banyak kompetisi nasional juga internasional, karya ilmiah, debat, orasi, hingga konferensi di Eropa. Prestasi ini yang membawa saya di politik kampus, menjadi Ketua Senat Mahasiswa UGM. Untuk studi, saya kejar hingga S-3 karena masih langka anak muda sebelum usia 30 tahun bisa menempuh pendidikan hingga doktor. Reputasi akademik ini membawa saya bisa menjadi dosen hingga wakil rektor. Kegiatan saya di Sumedang ternyata disambut kalangan milenial, banyak anak muda datang untuk belajar sehingga ada banyak forum yang bisa mempertemukan saya dengan tokoh-tokoh serta teman baru yang menginspirasi. Mau dong kiat-kiat suksesmu! Kita harus ambisius untuk kebaikan. Karena di luar sana tidak sedikit sekelompok orang yang ambisius untuk yang sebaliknya. Kedua, rawat jaringan, jangan tinggalkan orang-orang yang ada dalam perjalanan karir kita. Paling sederhana, tanyakan kabarnya. Terakhir, buat target hidup yang terukur setiap tahun agar bisa menilai pencapaian. (M-1)

BIODATA Nama lengkap: Muhammad Reza Syariudin Zaki Tempat, tanggal lahir: Jakarta, 27 November 1989 Pendidikan: - S-1 Ilmu Hukum (Hukum Perdagangan Internasional), Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta - S-2 – Hubungan Internasional (Diplomasi Perdagangan Internasional) - UGM - S-3 – Ilmu Hukum (Hukum Perdagangan Internasional), Universitas Padjadjaran, Bandung Penghargaan: - Komunitas Sosial Terbaik versi Nutrifood & British Council Indonesia, 2014 - Finalis Anugerah Pemberdaya Sosial Masyarakat Gubernur Jawa Barat, 2015 - Sumedang Awards, 2016 - Tokoh Generasi Filantropi Millennial, Koran Tempo, 2016 - Wakil Rektor Termuda Se-Indonesia, Good News From Indonesia, 2017 - Restorasi Awards, Kategori Tokoh Pemuda, 2017

MI/SURYANI WANDARI


18

MEDIA ANAK

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

TA

DU

Art Brut,

ketika Anak Berkebutuhan Eksis Melukis Enam es berjejer dalam dua baris. Ada yang berwarna kuning berlapis cokelat, ada juga es lilin berwarna-warni. Eh, jangan ngiler ya Sobat Medi! Ini bukan es krim sungguhan, melainkan lukisan karya Kak Calliandra Roshetko.

FATHURROZAK JEK mediaanak@mediaindonesia.com

S

ORE, Medi mengunjungi kelas melukis di Galeri Hadiprana, Kemang, Jakarta Selatan. Ada Risyad yang asyik menyapu kuas dan memberikan warna biru sebagai langit. Sesekali dia bertanya, “Pohonnya warna apa?” Ada juga nih, teman kita yang tidak menggunakan kuas, tapi menggunakan tangannya langsung saat mewarnai kanvas dengan cat berwarna nuansa ungu. Ada juga Fadhillah Atikah, yang sesekali dibantu Pak Timotius Suwarsito dalam memberikan warna. Fadhillah memilih warna kuning untuk mewarnai kanvasnya. Lebih istimewa lagi karena beberapa yang melukis di kelas itu ialah teman-teman kita yang berkebutuhan khusus, autisme. Sobat Medi tahu enggak nih, ternyata beberapa karya dari kelas lukis di Galeri Hadiprana itu sudah dipamerkan! Iya, termasuk karya Kak Calliandra yang juga berkebutuhan khusus, berupa lukisan es krim tadi. Ya! Pameran yang diberi judul Love Never Fails ini ternyata semuanya karya teman-teman berkebutuhan khusus. Di antaranya, para murid kelas lukis Pak Timotius.

CARI TAHU YUK

1

Art brut karya seni yang dihasilkan mereka yang memiliki gangguan mental ya, Sobat Medi. Namun, di Indonesia, art brut akan mewadahi hasil karya teman-teman yang memiliki kebutuhan khusus seperti gangguan mental, gangguan perilaku, dan teman disabilitas.

2

Tahu enggak nih, Sobat Medi, art brut itu berasal dari bahasa Prancis, yang artinya rought art (seni kasar), dan raw art (seni mentah).

3 4

Di Indonesia, tokoh pelukis art brut ada Ni Tanjung, Pak Dwi Putro Mulyono (Pak Wi), dan Kak Hana Madness. Pameran Love Never Fails yang diadakan di Galeri Hadiprana, bertujuan mengenalkan art brut ya, Sobat Medi. Baik dari pengertiannya, siapa saja pelukisnya, dan seperti apa karyanya. Pameran ini diselenggarakan Yayasan Art Brut Indonesia, yang baru terbentuk. (*/M-1)

kata Pak Toto yang merupakan anggota dari Yayasan Art Brut Indonesia, yang akan segera diresmikan.

Terapi atau semata berkarya Oh ya Sobat Medi, Pak Toto, panggilan akrabnya, sudah mengajar melukis sejak 2003 nih dan memang sudah banyak mengajari teman-teman yang berkebutuhan khusus. Biasanya, dalam mengajar,, Pak Toto akan berkomunikasi dengan orangtua, apakah dalam melukis akan kan digunakan sebagai terapi, atau au memang dibebaskan untuk menghasilkan karya. “Kalau terapi, berarti ngajarinnya harus diulang-ulang,” kata Pak Toto di sela mengajar melukis di Galeri Hadiprana. Dalam mengajar pun, Pak Toto akan menggabungkan teman-teman kita yang berkebutuhan khusus itu dengan an teman-teman yang lainnya. Ini supaya saling berinteraksi lo,, Sobat Medi. Kalau kamu juga punya teman yang memiliki kebutuhan khusus, jangan dicuekin ya. Kita harus belajar untuk peduli dan saling belajar. Seperti yang dikatakan Pak Toto, tujuan dia dalam menggabungkan murid lukisnya dalam kelas yang sama itu membangun kepedulian juga empati.

Ketenangan dari melukis Proses melukis ternyata bisa menghadirkan ketenangan buat teman-teman kita ini lo. Seperti cerita dari kak Ramadika yang sudah mengikuti kelas lukis yang diajar Pak Toto sejak usia 7 tahun. tahun Awalnya kak Rama ikut kelas lukis bertujuan terapi. Namun, kata Pak Toto, seiring N dengan berjalannya waktu, Kak de Rama bisa lebih tenang dan R bisa mengendalikan diri. Ab khirnya Pak Toto memutuskan k Kak Rama bisa melukis dengan K tujuan melukis secara murni, t bukan terapi lagi. b Kini beberapa karya Kak Rama Ram pun ikut dipamerkan bersama karya milik delapan murid lain Pak Pa Toto dari kelas lukis Galeri Hadiprana. Hadiprana Wah, keren ya Sobat Medi, teman-teman kita bisa menunjukkan karya k meski mereka memiliki keterbatasan. Fadhillah Atikah, yang sore itu Medi lihat sedang melukis, juga masih dalam tahap terapi nih Sobat Medi. Namun, Pak Toto mengatakan, dia juga sedang mencari gaya melukisnya. “Dalam proses belajar saya menawarkan banyak gaya. Nanti saya lihat mana yang bisa lakukan terbaik dengan sedikit bantuan dari saya. Nanti kalau bisa sendiri ya saya lepas untuk mandiri.” Nah, dengan demikian, terbukti dong Sobat Medi, tidak ada yang terbatas. Siapa pun bisa berkarya, termasuk teman-teman kita yang berkebutuhan khusus, bisa kok, menghasilkan karya art brut. Yuk, saatnya mengapresiasi karya teman-teman kita yang berkebutuhan khusus. Enggak cuma apresiasi karyanya ya, Sobat Medi, tapi kita juga harus peduli dan berinteraksi dengan mereka. (M-1)

Kalau kamu juga punya teman yang memiliki kebutuhan khusus, jangan dicuekin ya. Kita harus belajar untuk peduli dan saling belajar.

Istilah art brut

FOTO-FOTO: DOK ART BURT

Murid-murid yang sedang mengikuti kelas melukis. Di kelas yang diajar Pak Timotius Suwarsito, semuanya digabung nih, Sobat Medi, antara teman berkebutuhan khusus dengan teman lain.

Tahukah Sobat Medi, istilah buat karya lukis dari teman-teman yang berkebutuhan khusus ini? Ternyata, ada sebutan khusus lo, namanya art brut. Nah, pelukisnya juga termasuk teman-teman atau orang dewasa dengan gangguan mental seperti bipolar atau skizofrenia. “Ini untuk memudahkan sebagai wadah ketika kita berhubungan dengan internasional. Di internasional kan sudah ada namanya, ya art brut itu,”


MEDIA ANAK

Serunya Meluncur di atas Papan Seluncur Di Bogor, ada taman khusus buat bermain skateboard (papan seluncur). Para pemainnya, mulai kakak-kakak yang telah jago, juga anak-anak yang masih belajar. SURYANI WANDARI

mediaanak@mediaindonesia.com

M

ELUNCUR dari landasan setinggi 2 meter, tubuhnya sengaja didorong ke depan. Rambut panjangnya dibiarkan tergerai itu tersibak ketika semakin cepat meluncur melewati lintasan menaik dan menurun. Tak diduga, di lintasan menaik lainnya, ia melakukan gerakan kickflip, lompatan dengan cara menendang papan seluncur ketika berada di udara. Papan seluncurnya pun memutar 360 derajat dan kembali ke daratan dengan posisi awal. Aksi Adinda Zahra Kirana, kelas 6 SDN Sempur Kidul, Bogor, Jawa Barat ini diikuti tepuk tangan kakak-kakak pemain skate lainnya yang sedang berlatih. “Kickflib itu menantang, mantap dia bisa melakukannya!” kata Kak Yossy, mahasiswa Universitas Pakuan Bogor yang pada Kamis (8/2), yang juga sedang berlatih di Taman Skatepark Sempur, Bogor. Di antara pemain lainnya, Adinda memang yang paling kecil. Namun, teknik yang dikuasainya tak kalah hebat dengan para seniornya. Tak hanya Adinda, di sana ada anak berumur 5 tahun, Ezel, siswa TK Syafinah Bogor yang juga menyukai olahraga ini lo. Malah ia kerap datang awal untuk latihan. Keren kan sobat? Yuk ikuti latihan mereka! Lebih memilih papan seluncur Ezel memang belum lama berlatih papan seluncur di Taman Sempur Bogor ini. Awalnya ia melihat serunya bermain skate dari Youtube. Akhirnya, ia pun mendapat papan seluncur dari orangtuanya. Sekarang, sudah sekitar 2 bulan Ezel terus berlatih, dari sore hingga malam, ditemani ayah dan ibunya. Sama dengan Ezel, Adinda pun senang bermain papan seluncur karena melihat sendiri keseruan para pemainnya saat sedang bersepeda di taman. “Kayanya enak gitu, bisa meluncur di atas papan seluncur, ternyata itu ada triknya,” kata Adinda. Kini, Adinda dilatih Kak Robby Silalahi dan Ka Gema, pemain papan seluncur yang juga sering berlatih di Taman Skatepark Sempur. Adinda sebelumnya tidak bilang belajar main papan seluncur kepada orangtuanya loh. “Tahu-tahu badannya memar saat pulang, dia bilang jatuh dari sepeda. Tapi lama-lama dia bilang kalau ia ikutan papan seluncur,” kata Bu Irma, Ibunda Adinda. Meskipun begitu, Adinda sama sekali tidak pernah mengeluh loh, malah ia ketagihan untuk berlatih keesokan harinya.

Jangan takut jatuh Di sela-sela latihan pun, Medi sempat mengobrol bersama mereka di atas lintasan. Adinda dan Ezel, saling bercerita cara menguasai papan seluncur. Kadang mereka saling ganti papan untuk bisa mengontrol keseimbangan. “Ya, main papan seluncur ini memang susah karena goyang papannya,” kata Adinda pada Ezel. Ezel pun cukup kesulitan ketika mencoba papan seluncurnya milik Adinda. Ya, Ezel masih harus melatih keseimbangannya meluncur di atas papan seluncur berukuran besar. Namun, tetap saja Ezel terus mencoba meskipun sempat terjatuh beberapa kali. “Sakit sih tapi ini seru. Aku enggak menangis lagi kalau jatuh berkali-kali,” kata Ezel.

Cita-cita pemain papan seluncurr Berlatih setiap hari bersama kakakkakkakak lainnya, yang juga saling memembantu untuk maju, mereka mengaku ku ingin memiliki kemampuan bermain ain papan seluncur seperti kakak-kakak ak pengajarnya. “Kak Roby itu gayanya ya keren loh, aku ingin punya kemamampuan seperti dia,” kata Ezel. Bermain papan seluncur ini rupanya anya a bukan sekedar hobi loh sobat. Menurut enuru ut Adinda dan Ezel, mereka pun bercita-cita rcita-ciitta a menjadi seorang pemain papan seluncu seluncur ur profesional tingkat internasional loh. oh. “Sebe-narnya aku mau jadi polisi wanita (polwan), tapi aku juga pengin jadi pemain in papan seluncur internasional,” kata Adinda da sambil memperlihatkan teknik ollie kepada ada Medi. Yuk main papan seluncur! (M-1)

CARI TAHU YUK

MULAI YANG MUDAH DULU! Inilah Teknik Bermain Papan Seluncur

1

Berlatih keseimbangan

2

Zig-zag

3

Ollie, teknik wajib

4

Lompatan yang lebih susah

Untuk pemula, kita bisa memulai teknik papan seluncur dengan berlatih keseimbangan, yakni meloncat dari lantai dan seimbangkan tubuh pada papan. Meskipun datar dan memiliki 4 roda, jika kamu belum terbiasa, papan akan meluncur dengan sendirinya loh sobat.

Setelah menguasai teknik keseimbangan, baru bisa melanjutkan teknik zig-zag, yakni mengubah arah papan seluncur secara bergantian ke kanan dan ke kiri.

Ada pula teknik wajib dikuasai, ollie, gerakan mengangkat papan seluncur dengan mengentakkan salah satu kaki ke ujung papan sehingga terjadi suatu lompatan tinggi.

Jika ollie sudah dikuasai, tahapan berikutnya baru bisa berlatih kickflip, heelflip, dan popshove, yakni teknik lompatan yang lebih susah lagi sobat. Ada juga teknik rumit lainnya, meluncur pada tiang. “Kuncinya, bermain skate itu harus sabar. Bisa jadi satu trik saja belajarnya bisa sampai 2 bulan. Asal punya kemauan dan tidak takut jatuh, pasti bisa,” kata Kak Yossy, salah satu pemain senior di Taman Skatepark Sempur, Bogor. (Wan/M-1)

Teknik jatuh yang benar Memang benar sobat karena olahraga ini termasuk ekstrem, tapi s kita tidak boleh takut jatuh. Malah menurut Kak Yossy, sebelum bermain papan seluncur, harus tahu terlebih dahulu, cara terbaik untuk jatuh. “Saat jatuh, tangan kita harus ada di depan dada. Jangan sampai menahan dengan telapak tangan, bisa jadi patah tulangnya,” kata Kak Yossy. Teknik jatuh itu harus diingat meskipun saat bermain kita juga wajib memakai alat pengaman seperti helm serta deker pada lutut, sikut dan pergelangan tangan. DOK PRIBADI

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

19


20

HIBURAN

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

Persimpangan Jalan Pahlawan Keturunan Raja Menanti film Avenger: Infinity Wars hadir, Marvel menyajikan kehidupan sang Pangeran Wakanda. Ia dihadapkan memilih menjadi pahlawan atau pangeran.

THALATIE K YANI

thalatie@mediaindonesia.com

S

UATU malam, rombongan truk mengangkut sejumlah perempuan yang diculik tentara. Petakan pun muncul dengan cepat, para tentara yang belum menyusun strategi terempas akibat gerakan gesit ‘si Macan Kumbang’ dari atas pohon. Usut punya usut, aksi penyerangan itu sekaligus penyelamatan pacar ‘si Macan Kumbang’, Nakia (Lupita Nyong’o). Upaya

penyelamatan itu juga menggagalkan misi Nakia, mata-mata. Namun ‘si Macan Kumbang’ tidak ingin dilantik menjadi raja penerus tanpa disaksikan Nakia. T’Chaka, raja Wakanda telah mangkat. Saatnya sang putra mahkota T’Challa (Chadwick Boseman), menjadi Black Phanter selanjutnya. Wakanda yang diberkahi dengan vibranium membuat daratannya makmur jika dibandingkan dengan negara-negara tetangganya. Teknologi supermodern hadir sebagai representasi negara maju, alih-alih Wakanda dikenal sebagai negara bagian ketiga. Kekhawatiran para raja pendahulu melahirkan nilai yang dipegang bahwa Wakanda tidak boleh terbuka untuk orang asing di luar penduduknya. Akibatnya, Wakanda menutup diri dari dunia luar dan tidak menampakkan kemakmuran. Sayangnya, nilai yang dipegang teguh selama turun-temurun itu menemui dinamikanya pada masa transisi kepemimpinan T’Chaka kepada anaknya, T’Challa. Sebagai pewaris takhta sang ayah, T’Challa, harus menjalani ritual pengangkatan sebagai raja. Meski Black Panther gelar turun temurun, para pemiliknya masih harus berjuang untuk mendapatkannya. Pada ritual itu, dibuka tantangan bagi yang ingin menantang calon raja, dengan berkelahi.

Tidak ada yang menantang calon raja dari keempat suku di Wakanda. Hingga datanglah M’Baku (Winston Duke) dan anggota sukunya yang sejak lama mengasingkan diri sejak moyangnya, dari keempat suku di Wakanda dengan bermukim di pegunungan. Tantangan M’Baku ialah ujian pertama T’Challa sebagai Raja Wakanda. Naluri T’Challa yang tidak ingin membunuh dan meminta M’Baku untuk menyerah dalam duel yang sudah dimenangi T’Challa itu, akan menguntungkan ‘si pahlawan Macan Kumbang’ dalam plot selanjutnya. Ujian T’Challa sebagai Raja Baru Wakanda barulah muncul ketika musuh yang telah lama dicari, yang juga menyebabkan kematian sang ayah hadir dengan buntut kasus kekisruhan pada pameran seni Afrika di Inggris. Senjata milik Wakanda yang mengandung vibranium itu turut dipamerkan, dan dicuri komplotan Ulysses Klaue (Andy Serkis). Ulysses Klaue penyebab kematian T’Chaka, sekaligus orang luar Wakanda yang berhasil mencuri vibranium, termasuk senjata yang dipasang di tangan palsunya. Transaksi senjata Wakanda bercampur vibranium itu terlempar ke Busan, Korea Selatan. Kerajaan Wakanda pun segera memutuskan menjalankan misi menangkap Ulysses Klaue yang sedang berusaha bertransaksi dengan senjata vibraniumnya di ‘Negeri Ginseng’. Black Phanter ditemani Nakia, juga Okoye (Danai Gurira), bagian dari Dora Milaje yang menjadi pelayan loyal raja. Sambil dipandu sang adik raja, Suri dari laboratorium teknologinya yang supercanggih itu. Dari sebuah rumah kasino, kekisruhan itu mulai terjadi. Dipertemukan pula T’Challa dengan kawan lamanya dari agen CIA, Everett Ross, yang akan memihak Wakanda.

Marvel Cita Rasa Afrika Dalam komik Marvel, Black Panther salah satu karakter pendukung. Ia kini beralih menjadi sosok utama. Karakter

FOTO-FOTO: DOK. MARVEL STUDIOS

T’Challa yang bukan hanya pahlawan super menjadi menarik. Raja negara dunia ketiga ini menjadi pahlawan super dengan bantuan seragam mutakhir rancangan adiknya. Sosok ini menjadi karakter yang menonjol dengan beberapa deretan pahlawan Avengers. Black Panther memiliki sisi menarik, dengan nuansa warna film Marvel Studio yang berbeda. Lokalitas Afrika melalui lanskap Wakanda, juga kostum dan adat-adat sebagai bumbu dalam alur film, mendukung kekuatan cerita, sekaligus keahlian bertarung sang raja, yang bertarung layaknya dengan teknik bela diri manusia pada umumnya. Skor musik yang juga memadukan bebunyian bernuansa etnik lokal Afrika, menjadi penguat cita rasa bahwa film ini berlatar di ‘Benua Hitam’. Kehadiran Dora Milaje, pasukan beranggotakan perempuan sebagai penjaga dan pengawal raja yang loyal, menjadi center point tersendiri. Porsi peran mereka banyak terekspos dalam Black Panther sehingga berbicara Black Panther sebenarnya bukanlah berbicara kekuatan ‘si Pahlawan Macan Kumbang’ saja, melainkan orang-orang yang ada di sekelilingnya, para barisan yang mempertahankan Wakanda dari ketidakstabilan.

Ryan Coogler sebagai sutradara menurut saya cukup berhasil menyajikan warna sendiri dalam sajian film komersial ala box office. Ia memberikan tawaran lewat lokalitas Afrika dalam berbagai unsur, seperti latar, kostum, budaya, adat, juga skoring. Kembali ke alur, T’Challa akan dibuat runyam dengan kemunculan Erik Killmonger yang kehadirannya bersamaan dengan Ulysses Klaue. Bukan T’Challa yang berhasil membunuh Ulysses, melainkan Killmonger, yang menyimpan rahasia masa lalu kerajaan yang tak diketahui siapa pun kecuali Zuri. Gara-gara Killmonger pula, tatanan Wakanda seketika chaos, sekaligus menjadi penegas pernyataan Zuri sebelum akhirnya ia tewas melalui tusukan Killmonger. Terkadang kebenaran terlalu berat untuk diketahui. T’Challa juga akan dihadapkan pada persimpangan jalan, apakah ia akan meneruskan tradisi nilai yang dipegang para leluhurnya untuk menutup Wakanda dari dunia luar, atau justru mengubah haluan politik negaranya. Pertemuan kedua kalinya dengan sang ayah yang juga memanggil para leluhur sebelumnya dalam dunia kosmik akan menentukan arah ke mana T’Challa membawa Wakanda.(*/M-1)

Ketika Membangun Usaha Dapat Melukai Keluarga MELIHAT gambar keluarga kecilnya dari hasil goresan tangan anak pertamanya pada selembar kertas, Tika Kartika yang diperankan Acha Septriasa teringat pada keinginan mengejar ilmu ke negara lain yang tidak terlaksana. Gambar-gambar anaknya yang kebanyakan menonjolkan busana muslim ini menjadi tombak dirinya harus bangkit mewujudkan mimpinya menyekolahkan anak-anaknya di luar negeri. Apalagi Farid, suaminya (Ario Bayu), mengalami PHK, membuatnya harus bertukar peran dengan suami. Bayang-bayang tetangganya yang sempat meminta pekerjaan tak bisa membuatnya diam menerima nasib. Gambar anaknya itu ia wujudkan dalam busana muslimah anak-anak dan dijual ke beberapa toko. Namun, menjadi seorang ibu, kepala keluarga, dan pengusaha nyatanya tak mudah. Terlebih, sosok Tika di film yang diadaptasi dari novel karya Asma Nadia berjudul sama Bunda: Kisah Cinta Dua Kodi ini merupakan ibu muda yang ambisius mengejar kariernya. Film ini memang berangkat dari novel milik Asma Nadia yang mengisahkan Tika Kartika, pengusaha perempuan sukses yang merintis usahanya dari bawah. Itulah juga mengapa dinamakan Kisah Cinta Dua Kodi yang berarti bisnis berjualan baju berawal dari 2 kodi atau 40 potong pakaian. “Sebenarnya ini mengisyaratkan apa yang dilakukan dalam usaha itu diawali dengan hal kecil sampai akhirnya dia bisa membuat usaha yang cukup besar hingga brand nasional,” kata Ali Eunoia, sutradara film Bunda: Kisah Cinta Dua Kodi kepada Media Indonesia, Rabu (13/2). Ali menambahkan film ini pun sebelumnya

FOTO-FOTO: DOK. INSPIRA PICTURES

telah diadaptasi menjadi film dokumenter yang diputar secara terbatas kepada beberapa komunitas. Hingga akhirnya dibuat versi layar lebar berupa fiksi, tapi tanpa pencitraan dari setiap karakternya. “Semua orang tidak sempurna, mempunyai kesalahan, tapi semuanya ingin keluarga yang utuh,” kata Ali. Film ini mengalir dengan kekuatan emosional dan menguras air mata, apalagi kisah ini sangat dekat dengan kehidupan perempuan. Tika harus bertarung melawan egonya ketika tujuannya membangun usaha sudah membuat keluarganya terluka. Suami dan kedua anaknya pergi meninggalkannya

saat dirinya menggebu-gebu menggaungkan merek busana muslimnya dalam acara fashion show ternama. “Pesan yang paling menohok yakni jangan malu meminta maaf demi memperbaiki suatu keadaan,” lanjut Ali.

Menyewa gerbong kereta Film yang cocok ditonton keluarga ini mengawali proses syuting Maret 2017 dengan banyak menghadirkan kisah di atas kereta rel listrik (KRL) yang melaju. Ya, tokoh Tita memang sangat dekat dengan KRL mulai pertemuannya dengan Farid, bolak balik untuk bekerja di Jakarta, hingga ditangkap satpam

karena berdagang di atas KRL. “Ini pula yang menarik karena selama ini belum ada film Indonesia yang memilih latarnya di KRL karena memang lalu lintasnya sangat padat apalagi jam-jam tertentu,” kata Ali. Ia pun menegaskan kereta yang dipakai syuting itu pun tidak betulan sedang melaju, tetapi sedang dicuci dan sengaja hanya di maju mundurkan dalam beberapa meter saja. “Kami juga baru tahu bahwa ada pencucian kereta. Untuk kebutuhan syuting, kami pun menyewa 12 gerbong,” kata Ali. Kisah Tika ini pun bisa dipilih untuk ditonton bersama keluarga sebagai inspirasi dan pelajaran mengenai kesenjangan komunikasi pasangan, pembagian peran dalam rumah tangga, sampai pola asuh dan pendidikan anak. Film yang diproduseri Inspira Pictures ini pun sudah bisa ditonton sejak 8 Februari 2018. (Wan/M-4)


KULINER ri Do

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

u ab -D u b Da

Sop Buntut Premium

Indonesia, Jumat (2/2), Chef Chandra mengatakan andalan makanan di Metro Coffee Bar lebih kepada homecooking, casual, affordable, dan tradisional. “Makanan rumahan, yang simpel, kasual, dan affordable makin dapat tempat buat pencinta kuliner, jadi makin mudah juga untuk order daring,” kata pria berambut kuncir rapi ini. Chef yang murah senyum ini mengatakan hidangan favorit local food ialah soto, patin, nasi campur. Pasalnya, para pengunjung hanya memiliki waktu singkat untuk makan siang. “Jadi, mereka yang datang ke sini punya waktu singkat, 1 jam makan siang dan cabut. Makanya mereka mintanya yang simpel dan praktis. Jadi, kami siapkan itu untuk mereka,” sebutnya. Namun Media Indonesia yang berkunjung berkesempatan mencicipi hidangan andalan mereka. Yakni dori dabu-dabu, sop buntut, dan bebek rempah. Selain itu, ada tiga minuman unggulan mereka, lychee ice tea, cookies and cream, dan affogato. Hidangan dori dabu-dabu ini menggunakan ikan dori fillet yang diberi garam dan merica sebelum digoreng dengan tepung. Ikan dori yang sudah digoreng di-

taruh di atas nasi dan ditaburi dengan potongan cabai rawit merah, tomat hijau dan merah, bawang merah, daun kemangi, dan perasan jeruk nipis. “Untuk dorinya, di-seasoning garam dan merica dan digoreng sebentar. Sambal dabu dabu-nya, iris semua bawang merah, cabe merah, cabe rawit hijau, tomat merah, tomat hijau, tambahkan olive oil, dan perasan 1 jeruk nipis lalu aduk rata kasih garam dan gula secukupnya,” sebutnya. Saat dicicipi, tidak ada bau amis dari makanan yang dibanderol Rp65 ribu ini. Rasa segar, asam, dan pedas berpadu dengan pas dengan ikan yang lembut sungguh menggiurkan. Coba juga sop buntut premium. Aroma rempah-rempah menyeruak dari kaldu sop buntut yang bening itu. Rasa kaldu dan rempahnya terasa saat diseruput. “Untuk hasil terbaik bumbu yang digunakan harus disesuaikan dengan jumlah porsi bukan banyaknya bahan. Untuk daging sapi kami ada dua, lokal dan impor dengan varian lokal sedikit lebih murah,” terangnya. Sop buntut sapi seharga Rp80 ribu per porsi bisa menjadi alternatif menghangatkan tubuh saat cuaca dingin. Ditambah rempah-rempahnya bermanfaat meningkatkan kesehatan pencernaan dan nafsu makan. “Makanan ini menggunakan oxtail sebagai bahan utamanya dipadu dengan, cengkeh, anistar, kapulaga, biji pala, jahe, lengkuas, kayu manis, bawang putih, bawang merah, daun bawang, selery stick, bombay, salt pepper, black pepper method, jadi cuci bersih oxtail, potong semua bahan sayuran kemudian rebus dengan api sedang hingga lunak,” lanjutnya. Makanan tradisional yang menjadi signature di Metro Coffee bar, bebek rempah. Menurutnya, pemilihan bebek lokal juga berpengaruh dengan kelezatan hidangan tersebut. “Dasarnya kami memang memilih bebek lokal yang gemuk dan sehat. Standarnya juga berdasarkan timbangan berat bebek itu, biasanya 1,5 kg,” terangnya. Guna menghasilkan hidangan bebek rempah yang lembut, kuncinya saat bebek itu diungkep. Di sini Chef Chandra menggunakan rempah dan kaldu saat bebek diungkep selama 30-45 menit.

CUACA di Jakarta belakangan diwarnai dengan hujan deras. Saat hujan tentunya nikmat bersantap semang kuk ramen panas. Coba berkunjung ke Ippudo di Pasific Place, Jakarta. Ada sejumlah ramen yang dapat Anda pilih, mulai shiromaru motoaji special yang merupakan kombinasi mi tipis hakata dengan potongan daging babi, kol, daun bawang, dan jamur. Ada juga akamaru shinaji special yang menggunakan kuah tonkotsu yang disempur-

nakan dengan pasta miso campuran dan minyak bawang putih. Dihidangkan dengan mi tipis, potongan daging babi, kikurase, dan daun bawang. Bila Anda tidak mengonsumsi babi, coba chicken miso ramen dan chicken shoyu ramen. Kedua ramen ini menawarkan rasa yang berbeda. Bila ingin kuah yang ringan dan jernih coba shoyu, sedangkan rasa pekat ditawarkan miso ramen. “Kuah miso ini kita buat dari campuran lima pasta miso berbeda,” ujar direktur Ippudo Indonesia Amanda Sihombing kepada Media Indonesia di Jakarta, Selasa (13/2). Daging ayam yang lembut berpadu dengan mi yang kenyal ditambah dengan potongan rebung. Rebungnya lembut bak jamur. Apalagi tidak ada aroma rebung yang tajam seperti biasanya. “Rebungnya kita olah secara khusus sehingga tidak meninggalkan bau,” ungkap Amanda.

Makanan Tradisional yang Kasual Hidangan rumahan yang sederhana nan tradisional, tapi kasual, menjadi keunggulan restoran ini. FERDIAN ANANDA MAJNI

ferdian@mediaindonesia.com

S

AAT Anda melintasi kawasan Dukuh Atas, dekat stasiun MRT Sudirman, mata akan tergoda dengan papan nama Metro Coffee Bar dan mencoba menghampirinya. Memasuki restoran itu, suasana nyaman terlihat. Ada tiga sofa di sudut kanan, barisan meja panjang di sisi kiri, dengan kursi tinggi dan pendek berdekatan untuk menampung sekitar belasan orang. Bar tepat berada di tengah, di ruangan tanpa asap rokok. Untuk perokok, Anda harus masuk ke ruangan partisi kaca. Furnitur kayu dengan sentuhan modern menunjukkan tema modern rustic. Suasana kasual itu menjadi salah satu tema yang diusung Chef Chandra Yudasswara di Metro Coffee Bar. Kepada Media

Shiromaru Motoaji Special

Yang Hangat di Kala Hujan

DOK IPPUDO

“Bumbu bebek di blender dan ditumis hingga harum kemudian ungkep bebek sampe matang dan lunak kemudian di goreng. Aroma gurih memang menggugah,” sebutnya. Bebek goreng rempah dibanderol dengan harga Rp65 ribu dan disajikan dengan nasi putih nasi, urap sayuran, sambal, dan rempeyek. Aroma gurih bebeknya menguar sedap.

Minuman Aroma rempah dan sisa rasa gurih masih tersisa di mulut. Saatnya menikmati sajian segar dan manis. Mulai es kopi hingga ice smoothie. Minuman signature ialah iced cookies and cream Rp37 ribu, metro iced latte Rp32 ribu, dan strawberry slush Rp30 ribu. Iced cookies and cream memadukan vanilla ice cream dan biskuit Oreo hingga terasa kental dan lembut. Bahkan kesegarannya terasa di sedotan terakhir. Sementara itu, metro iced latte merupakan es kopi susu kekinian. Susu segar dalam bentuk ice cube disajikan bersama espreso dan simple syrup terpisah. Untuk menikmatinya, Anda harus mencampurnya sehingga rasa kopinya menyatu dan terasa sampai tetes terakhir. Kesegaran juga ditawarkan strawberry slush dengan rasa asam manis stroberi berpadu dengan kesegaran soda dan selasih. Meski menonjolkan coffee bar, manajer operasional, Iqbal mengaku pilihan minuman kopi belum terlalu variatif. Pasalnya, mereka masih menunggu mo-

FOTO-FOTO: MI/ADAM DWI

men tepat untuk menampilkan varian menu kopi yang lebih banyak. “Kami masih menunggu momen, kalau banyak pilihan tapi marketnya belum tersedia jadinya weak. Tentunya yang favorit telah tersedia. Ke depan juga ada banyak pilihan menu Western,” jelasnya. Momen yang ditunggu ialah pembukaan stasiun MRT tepat di depan restoran. Saat ini pengunjung masih didominasi pekerja kantor di sekitar restoran. “Pengembangan menu terus dilakukan, banyak variasi, asian dan Western food. Tentunya fast food dengan casual dining, minuman akan lebih banyak white selection dan ice blended juga,” pungkasnya. (M-4)

Iced Cookies And Cream dan Strawberry Slush.

FOTO-FOTO: MI/FERDIAN

Suasana di Metro Coffee Bar.

Jangan khawatir, chicken ramen ini tidak tercampur dengan daging babi. Pasalnya, dapur, alat makan, dan mangkuknya pun dibedakan. Tidak hanya itu, mi yang digunakan berbeda. Ramen ayam menggunakan mi keriting dan mi yang lurus untuk kuah kaldu babi. Ramen itu merupakan pengembangan dari ramen sebelumnya. Merupakan bagian dari 20 hidangan baru yang dikembangkan Ippudo. Hidangan lain juga patut dicoba ialah fried sushi ebi maki dan aburi salmon roll. Untuk fried sushi ebi maki, udang tempura yang renyah dibalut dengan nasi sushi yang lembut. Ada dua jenis taburan, black sesame dan tobiko. Wijen hitam memberikan tekstur renyah, sedangkan letupanletupan kecil terasa saat sushi yang dibalut tobiko masuk ke mulut. Aburi salmon roll, potongan salmon yang lembut berpadu dengan mentaiko dan cod roe. Tak mengherankan bila sushi ini menjadi favorit tamu yang datang, pasalnya rasanya lembut dan lumer di mulut. Coba juga spicy shrimp tempura, daging udang yang lembut dan manis dibalut tepung yang renyah. Cocol sedikit dengan saus mayones pedas. Untuk membuktikan kesegaran udang yang disajikan, Ippudo menyajikannya dengan kepala udang.

Matcha

Suasana di Ippudo Pasific Place.

Bebek Rempah

Jangan lewatkan makanan penutupnya. Coba panna cotta, hidangan penutup asal Italia ini lembut dengan saus stroberi yang memberikan rasa asam manis. Tentunya menikmati panna cotta jangan lupa menggoyangkan mangkuknya, akan terlihat lentur.

Kuah miso ini kita buat dari campuran lima pasta miso berbeda. ll Ro on m l Sa uri Ab R a s a teh hijau yang kuat ditawarkan matcha tiramisu. Sponge matcha yang lembut, berpadu dengan krim yang creamy, ditambah kacang merah di atasnya sangat pas. Membasuh semua santapan ada summer pop mojito dan lemon mojito. Rasa yang menarik ditawarkan summer pop mojito yang merupakan perpaduan sirop kiwi, soda, dan potongan buah segar. Namun, menariknya, potongan buah seperti stoberi, lime, dan jus jeruk dibekukan. Bila awalnya rasa manis dari kiwi yang pertama ditawarkan, di akhir akan berubah menjadi rasa jeruk dari es yang meleleh. Di atasnya ada potongan melon dan stroberi yang dipotong dan ditusuk. Pilihan lain ialah lemon mojito. Gulanya dipisah sehingga pengunjung bisa menyesuaikan tingkat kemanisan. Minuman ini campuran dari potongan lemon, soda, dan potongan daun mint. (Rin/M-2)

21


22

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

KARTUN

INTERMESO BIDASAN BAHASA

Tahu Bulat SUPRIANTO ANNAF

Redaktur Bahasa Media Indonesia

H

UBUNGAN antara kata dan referen tidak lagi seiring sejalan. Benda yang dirujuk oleh sebuah kata pun bergeser, baik secara bentuk maupun warna. Apa yang dipahami dan diterima masyarakat dari hubungan kata dan referen itu tidak bisa lagi menjadi patokan. Pun tidak simetris dan senapas. Jauh dari pakem yang diterima selama ini. Sebagai contoh, ingatlah bentuk tahu! Selama berbilang tahun, tahu memiliki referen yang bepersepsi kotak, seperti kubus. Bentuk tahu yang kotak itu selama berpuluh tahun pula dianut dan diterima sebagai ciri di masyarakat. Bahkan benda yang akan dibentuk serupa tahu pun ditamsilkan dengan sebutan potong tahu atau potong dadu. Itu seakan benda yang sebut tahu itu menjadi standar baku untuk rupa dan bentuk benda. Akan tetapi, bekangan ini tahu pun tidak kotak lagi. Referen tahu pun bergeser dari kotak menjadi bulat. Camilan baru itu sudah membantar kesepahaman. Memutar dan mengeser rujukan. Itu semata-mata kreativitas masyarakat sehingga bahasa pun ikut menyesuaikan. Penambahan kata bulat itu menambah ciri kekinian. Selain tahu, ada bakso. Makanan berkuah itu pun ikut bermetamorfosis. Anggapan bakso itu bulat tidak selamanya bisa dipertahankan. Kreativitas dan persaingan telah mengubah logika awal bentuk bakso. Kini bakso menjelma menjadi kotak dan pipih. Di beberapa pusat jajan mulai tertera bakso

kotak. Label baru itu rupa-rupanya menjadi pembeda dan daya tarik: kotak atau pipih. Di Jepang, masyarakatnya pun berjuang melawan takdir bentuk benda. Buah semangka yang berbentuk lonjong atau menyerupai bulat dipaksa kotak serupa kubus. Semuanya suka-suka. Dari dua contoh referen yang bergeser itu, jelas kearbitreran bahasa terbukti. Selain kesuka-sukaan memberikan nama benda, pun tidak ada keharusan mempertahankan referen, yang notabene di luar bahasa. Pemakai bahasa telah mengubah arah. Antara lambang kata dan referen yang diacu sudah diputus begitu saja. Rupanya pergeseran referen tidak sekadar terjadi dalam hubungannya dengan kaidah bahasa. Dalam ruang estetika dan etika pun itu kerap terjadi. Sebagai contoh, sepasang sandal (kiri dan kanan) yang awalnya sebangun dan identik, baik rupa maupun warna, kini tampil dengan corak warna yang berbeda. Pemakainya pun tak merasa ‘gerah’. Jauh dari kesan aneh ataupun malu. Justru sebaliknya, itu dianggap trendi dan tampil beda. Karena sering melihatnya, lama-lama kita akan menganggap biasa juga. Dari uraian di atas, jelas terlihat masyarakat telah memengaruhi bahasa. Namun, seperti kita ketahui bahasa dan masyarakat merupakan dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan, tidak mungkin ada masyarakat tanpa bahasa dan tidak mungkin pula ada bahasa tanpa masyarakat. Seiring dengan berjalannya waktu dalam suatu bahasa juga dapat terjadi pergeseran. Ya, seperti tahu bulat dan bakso kotak: berubah bentuk, tetapi rasa sama!

Apa yang dipahami dan diterima masyarakat dari hubungan kata dan referen itu tidak bisa lagi menjadi patokan.

SUDOKU

Jawaban Edisi Minggu, 11 Februari 2018

Tanggapan dan komentar: miweekend@mediaindonesia.com SUDOKU atau dikenal juga dengan tebak angka (number place) merupakan teka-teki logika. Aturan mainnya sangat sederhana. Isilah kotak kosong hingga setiap kolom, baris, serta area kotak 3 x 3, terisi angka 1-9 tanpa ada pengulangan. Untuk memainkan Sudoku, Anda tidak harus pintar matematika. Anda hanya memerlukan logika dan penalaran. Selamat menghadapi tantangan!

LENSABISNIS

HUBUNGI KAMI BAGIAN IKLAN: 021 580 1480

Hard Rock Hotel Bali Raih Penghargaan

Hotel Salak The Heritage Sediakan Fasilitas Robot Pintar

Dream Food Luncurkan Gerai Kopi Terbaru

Hard Rock Hotel Bali menjadi salah satu pemenang dalam kategori 25 Hotel Terbaik untuk Keluarga di Indonesia sebagai penghargaan dari TripAdvisor Travelersí Choice 2018 di kategori hotel. Hard Rock Hotel Bali menduduki peringkat ke-8. Pemenang Penghargaan TripAdvisor Travelersí Choice 2018 ditentukan berdasarkan dari jutaan ulasan dan opini yang ditabulasi selama setahun dari TripAdvisor Travelersídi dunia. Hard Rock Hotel Bali menduduki peringkat dengan kategori yang sama itu sejak 2012. “Kami berterima kasih kepada para Rock Star yang membagikan ulasan berharga tentang pengalaman menginap bersama kami,” tutur Shane Coates, General Manajer Hard Rock Hotel Bali. Penghargaan itu membantu wisatawan menemukan hotel yang tepat bagi mereka.

Hotel Salak The Heritage memberikan fasilitas baru bernama RAISA atau Robot Artificial Intelligence Salak Hospitality. Ini sebagai upaya meningkatkan nilai pengalaman tamu selama menginap. Raisa memberikan informasi detail, semisal fasilitas hotel, letak ruang meeting, toilet, kamar, dan kolam renang. Tidak ketinggalan info tentang promosi hotel yang sedang berjalan, wisata, rekomendasi kuliner, dan beberapa tren yang terjadi di kota Bogor. “Hotel Salak The Heritage berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dan pengalaman berbeda untuk setiap tamu menginap di sini sesuai dengan moto kami yaitu where historical value and modern technology meet,” ujar Coordinator Public Relation Hotel Salak The Heritage, Adhisty Fristiana. Tren penggunaan digital dan aplikasi robot tergolong hal baru di dunia hospitality khususnya perhotelan.

Dream Food meluncurkan kedai kopi terbaru bernama 8:00 AM Coffee yang berada di Terminal 2 Bandara Juanda, Surabaya, Jawa Timur. Gerai ini merupakan salah satu unit bisnis di bawah PT Marga Abhinaya Abadi Tbk tersebut yang menjual kopi lokal berkualitas. “Yang menjadi signature dari kedai kopi itu yakni kopi sanger,” ujar Tigris BelaKasih, Corporate Public Relations. Kopi ini merupakan campuran kopi hitam, susu kental, dan gula. Secara fisik, sanger mirip kopi susu atau caffee latte. Minuman sanger mulai dikenal di warung kopi sejak 1990. Ini berawal dari sejumlah mahasiswa berkantong tipis yang ingin menikmati minuman bercitarasa tinggi. Selain itu, single origin coffee juga tersedia dan kreasi kopi lain. Harga yang ditawarkan cukup terjangkau, berkisar Rp25 ribu-Rp45 ribu.


METRO TV

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

23


FOTO

MINGGU, 18 FEBRUARI 2018

Petugas membersihkan patung dewa.

CUSTOMER SERVICE:

(021) 5821303

PEMASANGAN IKLAN:

(021) 5812113 / 5801480

HALAMAN 24

Mengipaskan dompet di atas tungku persembahan.

Memuliakan Dewa dengan Berbagi

Membakar kertas bertuliskan pujian untuk leluhur selesai berdoa.

W

ihara Dharma Bhakti atau Kelenteng Cin Tek Yen sejak subuh, Jumat (16/2), mulai padat. Asap hio dengan aroma khasnya menyeruak, pun lilin-lilin merah berbagai ukuran menyala menerangi tempat pemujaan. Petugas wihara sigap menyediakan berbagai keperluan dan materi sesaji

bagi pengunjung yang ingin sembahyang dan berdoa. Rekaman doa-doa pemujaan mengalun pelan dari tape recorder, sengaja dibunyikan untuk mengiringi. Semakin siang, hilir mudik pengunjung kian ramai, memenuhi altar di sudut-sudut tempat para dewa bersemayam. Meskipun sesak, mereka tertib antre untuk bersembahyang. Kekhusyukan jemaat tidak

FOTO DAN TEKS: MI/USMAN ISKANDAR terganggu keriuhan pengunjung dan para juru foto. Seperti tahun-tahun sebelumnya, perayaan Imlek di kawasan Petak Sembilan

ini dipadati warga yang ingin sembahyang di wihara tertua dan terbesar di Jakarta itu. Di wihara ini pula, kegiatan ritual Imlek dipusatkan, sehingga menjadikannya salah satu pusat perhatian. Ritual memuja dewa di Hari Raya Imlek disertai harapan agar para dewa memberikan kesejahteraan dan rezeki berlimpah untuk perjalanan hidup setahun

ke depan. Di luar tempat suci bagi warga Tionghoa tersebut, para pengemis berjajar memenuhi halaman, menunggu angpau atau uang sedekah pengunjung. Keberadaan mereka menjadi bagian dari perayaan, karena Imlek juga berarti tradisi berbagi pemberian sedekah pada kaum papa. Gong Xi Fa Cai..... (M-1)

Petugas terlelap kelelahan di sudut wihara.

Pengamanan oleh Tim Gegana Polda Metro Jaya.

Menerima angpau yang dibagikan petugas.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.