SHELY NOVITASARI ARCHITECTURE PORTFOLIO
Ar. Shely Novitasari, S.Ars, IAI Yogyakarta 03/11/1993 +62853 20000 742 shelynovita03@gmail.com @shelynovita
Education
2016 - Maret 2018 PPAr Praktik Profesi Arsitek Islamic University of Indonesia Ar, IAI (Ahli Muda) IAI DIY GPA 3.77 2012 - 2016 Bachelor Architecture Islamic University of Indonesia GPA 3.75
Language
Indonesia English Javaness
Skill
BIM Archicad Autodesk AutoCAD Google Sketchup Adobe Photoshop Adobe Illustrator Adobe Indesign Corel Draw Ms. Office Lumion Vray Physical Modelling Poster Design Photography
shely novitasari
2
Participation
Speaker 2018 Seminar Nasional Sustainabillity in Architecture - Profesi Arsitek dalam Keadaban Arsitektur UII Main Library
Competition
Design Competition “i-Shelter” - Afair UI Jakarta // 2015 Competition Miniatur Undip “Desain Inklusif Halte Trans Semarang” - UNDIP Semarang // 2015 PKM-M 2015 - Dikti
Experience
Freelance Architect 2018 Toro House, Yogyakarta Gate House, Yogyakarta Rumah Garis, Yogyakarta PT. Surya Global Prima 2017 - 3 month Barito Adi, ST, IAI Rumah Sakit Hawari Essa, Slawi Masjid RS. Muh. Batang Asrama Perawat, Pemalang PT. Bayanaka Cipta Artha 2016 - 3 month Rumah Karangmojo, Yogyakarta Asisten Dosen 2016 Assistant lecturer for site planning Pengabdian Masyarakat DPPM UII 2016 Warung Kopi Merapi, Petung, Kepuhrjo, Cangkringan, Sleman, DIY
3
shely novitasari
Competition Penataan Kawasan Malioboro - Goverment Special District of Yogyakarta // 2014 Design Competiton Rumah Kayu - Rumah Intaran Bali // 2014 Competition Gate Bantul - Goverment Bantul // 2013 Achievment
Big 30 Competition Penataan Kawasan Malioboro - Goverment Special District of Yogyakarta 2014
01. TORO HOUSE real project
02. GATE HOUSE real project
CONTENT page 06
03. rumah garis
04. RUMAH KARANGMOJO
real project
real project
page 22
page 26
page 14
05. MASJID RS. MUH BATANG real project
page 30
shely novitasari
4
06. rs. hawari essa real project
page 34
09. flat & market academic work
page 52
5
shely novitasari
07. ASRAMA PERAWAT real project
page 40
10. en-counter
08. WARUNG KOPI MERAPI real project
page 44
11. invishield shelter
competition
competition
page 56
page 60
01
TORO HOUSE
Lokasi : Jalan Wonosari KM 14, RT 02, Dusun Srimulyo, Desa Plesedan, Kec. Piyungan, Kab. Bantul, DIY Luas Area : 800 m2 Luas Bangunan: 185 m2 Klien : Dwi Antoro, S.H Berangkat dari hiruk pikuk perkembangan zaman, Toro House dirancang berkonsep modern kontemporer dengan pendekatan tropis. Modern itu dapat diartikan kesederhanaan dan kontemporer dapat diartikan saat sekarang atau kekinian dengan pendekatan tropis berdasarkan alam lingkungan, yang berprinsip pada banyaknya bukaan, terjadinya sirkulasi udara dan pencahayaan alami serta memasukkan suasana luar kedalam bangunan.
shely novitasari
6
• Bangunan direncanakan berbentuk memanjang ke arah belakang site • Bangunan diletakkan di sisi timur agar tetap dapat berinteraksi dengan rumah sebelah (rumah orang tua) dan diberi jarak 4 meter dari batas site. Hal ini juga dapat memungkinkan untuk menciptakan ventilasi silang dalam ruang. • Bangunan yang tipis juga memungkinkan pencahayaan alami yang merata dalam ruangan. • Bangunan yang memanjang juga dapat menciptakan lorong angin
POSISI BAN BAGIAN SEL
SITEP ANALISIS SITE
POSISI BANGUNAN DIMAKSIMALKAN PADA LAHAN BAGIAN SELATAN.
• Site berbentuk memanjang kebelakang dengan panjang 60 meter. • Keistimewaan bentuk site ini yang menyerupai kantong dimana pada area depan memiliki lebar 7 meter, bagian tengan mencapai 20 meter dan bagian belakang 10 meter. • View Barat mengarah pada suasanya jalan dan perkotaan dan view timur merupakan rumah milik orang tua
SITEPLAN
DATA SITE
Arah cahaya sore hari
Arah Angin
Arah Angin Arah cahaya pagi hari
7
shely novitasari
KONSEP RUANG DALAM Membangun di tanah yang luas namun dengan mengefisiensikan ruang dalam sesuai kebutuhan penghuni merupakan tantangan tersendiri bagi arsitek. Apabila biasanya rumah dibuat menempel pada tiga sisi dan menyesaki tapak dengan menyediakan sedikit ruang terbuka hanya disisi depan, rumah ini justru dibuat berdiri sendiri, tidak berpagar dan bahkan masih menyisakan banyak ruang terbuka di setiap sisi tapak. Pada rumah ini, yang ingin ditunjukkan adalah bagaimana ruang dalam menyatu dengan ruang luar dan tidak menghalangi orang untuk bebas bernafas lewat banyak bukaan untuk memasukkan cahaya, udara dan vista. Bahkan ruang keluarga dan ruang makan yang menyatu sehingga ruang dalam terasa lebih luas.
F
11 9 10 8
F
7
6
5 4 3
A
1
2
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. A.
RUANG TAMU KAMAR TIDUR UTAMA KAMAR MANDI + T. WUDHU RUANG KELUARGA MUSHOLA RUANG MAKAN DAPUR KAMAR ANAK 1 KAMAR ANAK 2 KAMAR MANDI + RUANG CUCI GUDANG CARPORT
GSPublisherVersion 0.0.100.100
GSPublisherVersion 0.0.100.100
shely novitasari
8
KONSEP GUBAHAN MASSA
Bentuk rumah mengadopsi bentuk rumah dengan atap pelana yang menyesuaikan dengan penggunaan atap di lingkungan setempat.
sud
Sudut pada atap menyesuaikan lingkungan setempat. Sehingga didapatkan sudut kemiringan 30 dan 40 derajat.
Bagian depan ditarik kedalam sebagai teras / transisi antara ruang luar dan ruang dalam
Sisi bangunan ditarik kedalam sebagai Bagian depan ditarik keluar untuk memberikan aksen focal point
9
shely novitasari
teras samping
o
0
3 ut
su
du
t4
0o
Penggunaan material batu bata ekspose bagian bagian gunungan atap untuk menyeimbangan bentuk segitiga atap itu sendiri dan menambah kean hangat pada rumah Sisi atap dimiringkan untuk menyelaraskan dengan lingkungan sekitar, sehingga bangunan tidak terkesan masive / padat Penggunaan jendela yang ramping guna meminimalisir masuknya sinar matahari pada sore hari yang dapat menyebabkan panas berlebih pada ruangan.
Penggunaan material batu bata ekspose bagian bagian gunungan atap untuk menyeimbangan bentuk segitiga atap itu sendiri dan menambah kean hangat pada rumah Penggunaan tali air pada bidang depan untuk memberikan irama horizontal dan vertikal pada bangunan, sehingga bangunan tidak berkesan “polos�. Adanya taman didepan bangunan untuk menyatukan bangunan dengan lahan itu sendiri. Penggunaan susunan batu bata ekspose pada bagian carposrt sehingga udara tetap dapat mengalir ke area taman dan bangunan tidak terlihat masif.
shely novitasari
10
Taman yang luas adalah salah satu hal yang ingin diwujudkan arsitek untuk rumahnya. Penggunaan atap dengan sisi atap dimiringkan untuk menyelaraskan dengan lingkungan sekitar, sehingga bangunan tidak terkesan masive / padat.
11
shely novitasari
Kamar utama didesain menjadi sebuah ruang yang terhubung dengan alam sekitar dengan menggunakan dinding plester dan batu expose.
Area Ruang Tamu memiliki ventilasi menyilang yang terletak diatas dinding, hal tersebut memungkinkan terjadinya ventilasi silang
Area sholat menghadap ke jendela yang mengarah pada pepohonan luar yang masih asri.
shely novitasari
12
Penggunaan bata expose yang disusun
sebagai
pemisah
ruangan diharapakn juga dapat memaksimalkan udara yang masuk.
13
shely novitasari
Ruang
makan
menyatu
Ruang
ruamg
yang
luas
dengan
ruang
keluarga,
diharapkan oleh klien yang
salah satu efisiensi total yang
dapat berfungsi sebagai ruang
diperhitungkan oleh arsitek.
keluarga besar.
02
GATE HOUSE
Lokasi : Jalan Tompeyan Yogyakarta, DIY Luas Area : 320 m2 Luas Bangunan: 185 m2 Klien : Maria Ida GATE HOUSE berasal dari kata “kantong�, tipe site yang memanjang masuk kedalam dan membentuk sebuah ruang didalamnya itu membedakan site ini dengan site manapun. Target hunian ini adalah bagaimana mendesin sebuah hunian yang memiliki sebuah karakter dengan bentuk site namun tetap memiliki wajah bangunan walaupun bengunan berada di dalam, sehingga gate (gerbang) menjadi kunci sebuah pesan yang ingin disampaikan
shely novitasari
14
15
shely novitasari
14
15
F
F
5 4
W
W
13 3
2
10 12 7
6
1 11
9
8
16 A
DENAH LANTAI 1
GSPublisherVersion 0.0.100.100
1. RUANG TAMU 2. RUANG KELUARGA 3. RUANG MAKAN 4. DAPUR 5. KAMAR MANDI 6. KAMAR TAMU 7. KAMAR TIDUR UTAMA A. GARASI
DENAH LANTAI 2
8. KAMAR TIDUR ANAK 1 9. KAMAR TIDUR ANAK 2 10. RUANG KELUARGA 11. BALKON 12. KAMAR MANDI 13. GUDANG / JANITOR 14. KAMAR TIDUR PEMBANTU 15. RUANG CUCI DAN JEMUR 16. BALKON
GSPublisherVersion 0.0.100.100
shely novitasari
16
Area ruang tamu diberi sekat sehingga terhubung dengan ruang keluarga, hal ini agar ruang terasa lebih luas dan dapat memaksimalkan potensi cahaya matahari dan udara sehingga dapat terjadi ventilasi silang.
17
shely novitasari
Penggunaan plafon yang minimalis menghadirkan gaya masa kini sekaligus menampilkan ruangan yang lebih luas. Pada setiap sisinya terdapat lampu downlight yang mempercantik ruang.
Area ruang makan didesain menggunakan lampu gantung agar suasana menjadi hangat.
Terdapat kamar mandi dan rak penyimpanan yang berada di bawah tangga. Untuk memperhangat suasanya, plafon pada area kamar mandi menggunakan conwood.
shely novitasari
18
Penggunaan plafon polos pada dapur agar mengahsilkan suasana yang bersih. Pada area dapur dan ruang makan dipisahkan dengan plafon yang dinaikkan keatas dengan pencahayaan buatan.
19
shely novitasari
Penggunaan plafon pada kamar utama menggunakan conwood dan plafon gypsum. Pengguaan plafon conwood terletak diatas bed sehingga menghadirkan kesan hangat.
Ini adalah zona void penghubung lantai 1 dan 2, menggunakan pintu geser lantai 1 agar terkesan luas dan di lantai 2 menggunakan jedela geser juga agar cahaya dapat masuk secara maksimal dan udara tetap masuk dalam ruangan . penggunaan elemen kaca pada bagian railing bertujuan memunculkan kesan modern dan minimalis. Pada bagian plafon void menggunakan conwood, dan pada area selasar menggunakan plafon gypsum yang didesain mengikuti arah ruangan.
Penggunaan plafon gypsum dengan permainan ornamen yang simpel akan menghadirkan kesan luas pada ruang
shely novitasari
20
Penggunaan keramik motif kayu pada lantai membuat suasana ruang menjadi hangat. Pola plafon dibuat simpel dengan hanya menggunakan plafon gypsum datar dan menggunakan 4 lampu downlight. Pada bagian ruang yang menjorok menggunakan plafon dan dinding motif kayu sebagai view of interest.
21
shely novitasari
Penggunaan keramik motif kayu pada lantai membuat suasana ruang menjadi hangat. Pola plafon dibuat simpel dengan hanya menggunakan plafon gypsum datar serta penambahan plafon motif kayu (dengan material conwood) yang menjorok keatas.
03
rumah garis
Lokasi : Yogyakarta Luas Area : 100 m2 Luas Bangunan: 150 m2 Klien : Ny. Tyas
Bersama dengan suaminya, Ny. Tyas ingin merenovasi rumah terdahulu yang hanya memiliki 1 lantai
shely novitasari
22
5.500 2.700
5.500
2.800
2.700
2.800
18 x 0.239 = 4.300
RUANG JEMUR + 3.95
10
3.000
2 KAMAR TIDUR UTAMA ± 0.00
KAMAR 9 MANDI + 3.90
7 4
2.020
DAPUR
1. RUANG TAMU 2. KAMAR TIDUR UTAMA 3. KAMAR MANDI + T. WUDHU 4. RUANG KELUARGA 5. RUANG MAKAN 6. DAPUR A. CARPORT
1 2 3
2.555
5
3
2.700
DENAH LANTAI 1
WC - 0.05
18 x 0.239 = 4.300 5
1. 2. 3. 4. 5. DENAH LANTAI 2 6. 7. KAMAR ANAK 1 8. KAMAR ANAK 2 9. KAMAR MANDI 10. RUANG BINATU + JEMUR 11. RUANG KELUARGA 12. RUANG KERJA 13. BALKON
18.198
10 11 12 13 14 15 16 17
3.500
1
7 8
VOID 9
18.200
4 3.500
RUANG TAMU ± 0.00
KAMAR TIDUR ANAK 8+4.00
3.000
4.125
6
RUANG KELUARGA +4.00 11
CARPORT - 0.15
12
3.000
TERAS - 0.03
3.000
RUANG KERJA +4.00
BALKON +3.95
13
GSPublisherVersion 0.0.100.100
23
shely novitasari
3.000
3.000
A
Karena rumah ini memiliki 2 Zona lantai 1 dan lantai 2, maka living room merupakan kunci penghubung dari 2 zona dengan media Void, sehingga ruang atas dan bawah tetap dapat terhubung. Penggunaan bata ekspose untuk mempercantik sisi ruang tangga, dan terdapat area untuk bermain anak.
shely novitasari
24
25
shely novitasari
04
RUMAH KARANGMOJO
Lokasi : Yogyakarta Luas Area : 125 m2 Luas Bangunan: 115.5 m2 Klien : Mr. Agus Amin
Rumah Karangmojo merupakan rumah dengan konsep arsitektur modern tropis. Pemilihan warna cat dengan warna yang cerah agar menyatu dengan alam seperti penggunaan warna krem untuk cat dinding luar. Hunian ini menggunakan batu alam sebagai tambahan nilai estetik seperti batu andesit dan batu Palimanan. Ruang dalam dimaksimalhkan untuk adanya ventilasi sialng, sehingga terdapat void untuk mengalirkan udara dari lantai 1 ke lantai 2.
shely novitasari
26
7 6
4 5
10 3
11
1 2
9
8
A 12
DENAH LANTAI 1
27
shely novitasari
1. RUANG TAMU 2. KAMAR TIDUR UTAMA 3. KAMAR MANDI 4. RUANG MAKAN 5. DAPUR 6. KAMAR PEMBANTU 7. RUANG CUCI A. CARPORT
DENAH LANTAI 2
8. KAMAR TIDUR ANAK 1 9. KAMAR TIDUR ANAK 2 10. RUANG KELUARGA 11. KAMAR MANDI 12. BALKON
shely novitasari
28
29
shely novitasari
05
MASJID rs. muh batang
Lokasi : Batang, Jawa Tengah Luas Area : 177 m2 Luas Bangunan: 5067 m2 Klien : dr. Kusdarmaji, S.Pd Masjid ini merupakan fasilitas penunjang pada Rumah Sakit Muhamadiyah Batang. Di desain dengan mengikuti model rumah sakit, masjid ini memiliki karakter yang seimbang dengan bangunan utamanya. Perpaduan bidang horizontal dan vertikal membuat masjid ini terlihat lebih modern. Konsep bentuk bangunan yang diusung merupakan bangunan berbentuk asimetris dengan paduan komposisi elemen vertikalhorizontal serta motif islami.
shely novitasari
30
A. B. C. D. E. F. G. H. I. J. K.
UNIT ISTALASI GAWAT DARURAT UNIK POLIKLINIK UNIT LABORATURIUM UNIT RADIOLOGI UNIT INSTALASI BEDAH SENTRAL UNIT ICU UNIT INSTALASI GIZI UNIT LAUNDRY UNIT BENGKEL IPSRS UNIT PEMULASARAN JENAZAH MASJID
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
MAIN PRAYER MIMBAR GUDANG RUANG SOUNDSISTEM T. WUDHU PEREMPUAN T. WUDHU LAKI-LAKI SELASAR
KEGIATAN
J I
PARKIR MOTOR (JUMLAH 7 MOTOR) - 1.00
- 1.00
- 1.00
G
H
3
PEKERJAAN
RAMP 21°
2 4
LOKASI PEKERJAAN
PARKIR MOBIL (JUMLAH 11 MOBIL)
PARKIR MOTOR (JUMLAH 14 MOTOR) - 1.00
F
PEMILIK - 1.00 NAIK ±0.00
E
5
+1.60
NAIK ±0.00
+1.76 +1.92 +2.08 +2.24 +2.40 +1.60 +1.76 +1.92 +2.08 +2.24 +2.40
RAMP 2°
B
D
LUAS LAHAN
: 5067 m ²
LUAS DASAR BANGUNAN
: 3302 m ²
1
R. KEUANGAN ± 0.00
C
- 0.20
- 0.20
A
A-A’ 3
- 0.20
RUANG PENDAFTARAN
DROP OFF
PARKIR MOTOR UGD (JUMLAH 2 MOTOR) - 0.20
MIHRAB ±0.30 GUDANG
TOILET WANITA ±0.21
±0.30
JALAN -0.40
PARKIR MOTOR (JUMLAH 13 MOTOR) - 0.20
-0.10
±0.30
RAMP 5°
DROP OFF ± 0.00
TAMAN SOUND SYSTEM
±0.24
KETERANGAN
PARKIR MOBIL (JUMLAH 4 MOBIL) 2°
- 0.20
KONSULTAN PERENCANA
K
AREA SHOLAT
7
±0.30
KOLAM
±0.27 -0.20
T DARURAT
- 0.20
TOILET PRIA ±0.21
DROP OFF UGD ± 0.00
PARKIR MOBIL UGD (JUMLAH 3 MOBIL) - 0.20
RAMP 5°
JALAN -0.40
±0.24
±0.27
PENANGGUNG JAWAB
KOLAM
-0.20
TAMAN
RAMP 3°
-0.10
PARKIR MOTOR (JUMLAH 5 MOTOR) - 0.20
- 0.20 A-A’ 3
H SENTRAL
JALAN -0.40
REVISI
RAMP 5° PARKIR MOBIL (JUMLAH 3 MOBIL) - 0.40
JUDUL GAMBAR
ENAZAH RSI MUHAMMADIYAH BATANG
SITEPLAN
31
TGL.
shely novitasari
T. TANGAN
JALAN -0.40
SKALA 1 : 450
SITEPLAN
KODE GAMBAR
NO. LEMBAR
JML. LEMBAR
ARS 00-001
01
00
6
Fasad utama diolah dengan memperkuat kesan pada sisi samping bangunan. Hal ini dipertegas dengan adanya unsur persegi dengan menyeimbangkan komposisi penggunaan kaca. Sedangkan bagian entrance bangunan diperkuat dengan adanya bentuk kotak yang dipadukan dengan grc cetak.
shely novitasari
32
Penggunaan motif geometri khas islam yang diposisikan pada fasad difungsikan sebagai perlindungan pada sinar matahari yang berlebih. Selain itu, karena desain motif ini merupakan grc trawangan, maka dapat tetap mengalirkan udara, sehingga juga dapat dikatakan baik dalam segi penghawaan.
33
shely novitasari
06 Lokasi
RS HAWARI ESSA SLAWI : Slawi
Luas Area : 6000 m2 Luas Bangunan: 5659 m2 Klien : PT. Syafira Mulia Medika
Rumah Sakit Hawari Essa merupakan rumah sakit tipe C milik swasta sebagai penunjang fasilitas kesehatan di daerah Slawi, Jawa Tengah. Konsep rumah sakit yang diinginka oleh klien yaitu mengubah konsep rumah sakit menjadi “rumah sehat�, sehingga rumah sakit ini menggunakan warna-warna cerah seperti orange dan hijau sebagai warna utama pada fasad bangunan.
shely novitasari
34
INSTALASI RAWAT INAP
35
shely novitasari
DENAH LANTAI 1
Delatasi 5 cm Delatasi 5 cm GEDUNG B GEDUNG A 1
3
6.00
5
2.50
7
6.00
8
5.58
9
8.00
10
8.00
11
8.00
GEDUNG C
GEDUNG B 12
1.60
13' 14
6.00
16
7.00
18
6.00
20
6.50
21
4.25
22
T
R. POLI TB ± 0.00
R. TUNGGU POLI TB ± 0.00
R. BERSALIN DENGAN KOMPLIKASI ± 0.00
R. GAS MEDIS ± 0.00
0.15
10
NURSE STATION - 1.00
13
R. MANDI JENAZAH - 1.00
- 0.60
0.60
1.20
Nurse Call
Nurse Call
4.50
8.00
8.00
8.00
8.00
1.60
1.60
2.40
6
4
2
6.00
8.00
8.00
8.00
+3.98
9
10
13
12
11
AOV
AOV
AOV
AOV
6.00 6.00
+3.98
SPOEL R. LAKTASI HOEK - 1.00 - 1.05
KM/WC +3.95
4.00 36.00 6.00
A'
RAMP ∠ 4°
3.55
6.00
32.83
8
2.20
IRNA KELAS VIP - 1.00
2.20
3.60
2.83
44.08
1
D TAMAN - 1.10
IRNA KELAS 1 - 1.00
1.20
1.20 4.00
IRNA KELAS 1 - 1.00
KM/WC +3.95
1.20
1.17 3.58
- 1.15 - 1.30 - 1.45 - 1.60 - 1.75 - 1.90 - 2.05
+3.98
+3.98
KM/WC +3.95
- 1.20 AOV
0.40
AOV
AOV
- 1.10
1.20 RAMP ∠ 2°
IRNA KELAS VIP - 1.00
15
13'
2.50
6.00
18.05
19
17
22
25
24
26
23
GEDUNG A
GEDUNG B
GEDUNG B
Delatasi 5 cm
34
33
32
31
27
26
30 PARKIR MOBIL (JUMLAH 30 MOBIL) - 2.20
SELASAR - 1.00
KM/WC +3.95 +3.98 IRNA KELAS 1 - 1.00
RAMP ∠ 13°
- 1.20
RAMP ∠ 1°
KM/WC +3.95
B
LAUNDRY -TAMAN 1.00
RAMP ∠ 13°
AOV
AOV
11
PARKIR MOBIL JENAZAH - 1.00
R. PEMULASARAN JENAZAH - 1.00
TAMAN - 1.10
A'
0.40
AOV
- 1.00
TAMAN - 1.10
35F
R. TINDAKAN - 1.00
28
+3.98 KM/WC +3.95
LINEN BERSIH & GUDANG BERSIH - 1.00
R. KEPALA R. PERAWAT - 1.00 LINEN KOTOR INSTALASI - 1.00 - 1.00
SELASAR - 1.05
29
GEDUNG C
Delatasi 5 cm
DENAH lantai 1 skala 1 : 650
25
23
22
21
17
16
15
14
13
12
11
24
2.20
NURSE STATION - 1.00
TOILET DEPO - 1.05 OBAT - 1.00
R. CUCI PERALATAN - 1.00
R. SETRIKA R. R. LINEN PENCATATAN PENERIMAAN - 1.00 LINEN LINEN - 1.00 - 1.00 R. PENCUCIAN LINEN INFEKSIUS GUDANG R. PENGERINGAN - 1.05 UMUM LINEN - 1.00 - 1.00 R. PENCUCIAN LINEN NON TOILET INFEKSIUS - 1.05 - 1.05 UNIT
AOV
AOV
AOV
TAMAN - 0.20
R. PERTEMUAN - 1.00
SELASAR - 1.00
SELASAR - 1.00 R. ADMINISTRASI - 1.00
R. GANTI - 1.00
R. ISOLASI - 1.00
R. KEPALA INSTALASI - 1.00
R. PENERIMAAN & PENIMBANGAN - 1.00
R. PERAWAT JAGA - 1.00
TAMAN - 0.20
UNIT INSTALASI GIZI - 1.00
R. PENYAJIAN - 1.00
R. ADMINISTRASI GIZI - 1.00
BENGKEL IPSRS - 1.00
R. KEPALA PERAWAT - 1.00
LINEN BERSIH - 1.00
UNIT ICU - 1.00
12
GUDANG - 1.00
SELASAR - 1.00
R. DOKTER / R. KONSUL - 1.00
6.00
R. DOKTER - 1.00
9
TAMAN - 1.10
R. BERSALIN TANPA KOMPLIKASI ± 0.00
R. NEONATUS NON INFEKSIUS - 1.00
R. SIMPAN R. PERALATAN PENGOLAHAN - 1.00 - 1.00
GUDANG BASAH - 1.00
10
9
8
7
6
AOV
NAIK -1.00
+0.85 +0.68 +0.51 +0.34 +0.17 ±0.00 -0.17 -0.34 -0.51 -0.68 -0.85 BORDES +1.00
TOILET - 0.05
AOV
2.00
R. LAKTASI ± 0.00
R. PEMULIHAN ± 0.00
RAMP ∠ 14°
TAMAN - 0.20
R. NEONATUS INFEKSIUS - 1.00
GUDANG KERING - 1.00
GUDANG ALAT - 1.00
DROP OFF IRNA - 2.20
4.00
6.50
6.50
4.00
4.00
R. POLI ± 0.00
R. PERAWAT ± 0.00
2
R. STAFF - 1.00
PARKIR MOBIL (JUMLAH 30 MOBIL) - 2.20
J
- 1.00
4.00
R. DOKTER ± 0.00
UNIT OBSGYN ± 0.00
SPOEL HOEK - 0.05 TOILET - 0.05
TOILET - 1.05 R. GANTI DOKTER - 1.00
14 LOBBY - 1.00
AOV
R. POLI ± 0.00
POLI OBSGYN ± 0.00
A
LINEN BERSIH ± 0.00
TOILET - 0.05
LAVATORY PUTRA - 0.02
LAVATORY PUTRI - 0.02 TOILET - 0.05
SELASAR ± 0.00
UNIT IRNA - 1.00
AOV
RUANG TUNGGU ± 0.00
R. TRANSFER BRANKAR - 1.00
R. MANDI BAYI - 0.05
NURSE STATION ± 0.00
SELOKAN
TAMAN - 0.20
TOILET DIFABLE - 0.05 JANITOR - 0.05
UNIT POLIKLINIK ± 0.00
NURSE STATION ± 0.00
B
R. POLI ± 0.00
R. POLI GIGI ± 0.00
7
LOBBY ± 0.00
R. LAKTASI ± 0.00
R. KONSULTASI - 1.00
RAMP RAMP ∠ 7° ∠ 7°
R. ISOLASI - 1.00
SELASAR - 1.00
SPOEL HOEK - 1.05
IRNA KELAS 2 - 1.00
+3.98 TAMAN - 1.80
SELASAR - 1.60
K
KM/WC +3.95
+1.15 +1.32 +1.49 +1.66
Nurse Call
R. POLI ± 0.00
RAMP ∠ 7°
DROP OFF IRNA/POLY - 0.40
+0.85 +0.68 +0.51 +0.34 +0.17 ±0.00 -0.17 -0.34 -0.51 -0.68 -0.85
KM/WC +3.95
AOV
- 0.05
TOILET - 0.05
C
BORDES +1.00
R. DOKTER - 1.00
R. TUNGGU - 1.00
SELASAR - 1.00
R. TRANSISI BAYI (LEVEL 01) ± 0.00
R. DOKTER ± 0.00
D
R. TRANSFER BRANKAR - 1.00
MEJA PENDAFTARAN - 1.00
KM/WC +3.95
+3.98
AOV
+ 0.10
R. TINDAKAN ± 0.00
0.40
R. SERAH TERIMA PASIEN - 1.00
TOILET - 1.05
R. PANEL - 1.00
+3.98
+3.98 KM/WC +3.95
AOV
MUSHOLA + 0.25
R. PERINATOLOGI BAYI (LEVEL 02) ± 0.00
IRNA KELAS 2 - 1.00 SELASAR - 1.00 Nurse Call
SELASAR - 1.00
AOV
35.50 3.00
2.50
RAMP ∠ 7°
LOBBY ± 0.00 ± 0.00
E
R. RECOVERY - 1.00
- 1.60 - 1.45 - 1.30 - 1.15
MUSHOLA - 1.00 R. GANTI DOKTER - 1.00
NAIK -1.00
4.00
4.00
TAMAN - 0.20
TAMAN - 1.80 TAMAN - 1.80
SELASAR ± 0.00
SELASAR - 1.60
AOV
IRNA KELAS 3 - 1.00 - 1.70
R. GANTI PERAWAT - 1.00
TOILET - 1.05
AOV
AOV
AOV
RAMP ∠ 11°
IPAL RAMP ∠ 7°
RAMP ∠ 7°
SELASAR ± 0.00
+1.15 +1.32 +1.49 +1.66
0.15 6.00 5.10 4.50
6.00
1.50 5.75
6.00
7.25
AOV
R. PENDAFTARAN ± 0.00
R. PERSIAPAN PASIEN - 1.00 AIR LOCK - 1.00
APOTEK ± 0.00
R. PENDAFTARAN R. PEMBAYARAN DAN PENGAMBILAN OBAT ± 0.00
TAMAN - 1.80 AREA - 1.02 WUDHU
SCRUB UP
UNIT IBS - 1.00
TAMAN - 1.80
Nurse Call
R. KEUANGAN ± 0.00
PARKIR MOTOR (JUMLAH 76 MOTOR) O - 2.20
TOILET - 1.05
TOILET - 1.05
SELASAR - 1.00
- 2.20
Nurse Call
SCRUB UP
TAMAN - 1.80
REKAM MEDIK ± 0.00
+2.15 +2.32 +2.49 +2.66 +2.83
NAIK ±0.00
AOV
RAMP ∠ 9°
G
+1.85 +1.68 +1.51 +1.34 +1.17 +1.00 +0.83 +0.66 +0.49 +0.32 +0.15
R. TRIASE ± 0.00
8
R. OPERASI 2 (UMUM) - 1.00
SPOEL HOEK - 1.05
R. OBAT & Gd. STERIL - 1.00
RAMP ∠ 13°
Nurse Call
LINEN BERSIH ± 0.00
IGD ± 0.00
R. TUNGGU ± 0.00
6 5
BORDES +2.00
SELASAR - 1.00
Nurse Call
AOV
R. RESUSITASI ± 0.00
R. DEKONTAMINASI - 0.05
PARKIR AMBULANCE 0.40
R. RADIOLOGI CT SCAN ± 0.00
RUANG TUNGGU ± 0.00 TOILET - 0.05
NURSE STATION ± 0.00
R. GENSET - 1.50
R. POMPA - 1.50
R. DISKUSI - 1.00
R. PENYIMPANAN ALAT BERSIH - 1.00
Nurse Call
AOV
5
3
R. PENDAFTARAN DIASNOTIK ± 0.00
R. KEPALA LAB ± 0.00
SPOEL HOEK - 0.05
TOILET DIFABLE - 0.05
R. OPERASI 1 (UMUM) - 1.00
AOV
R. OBAT ± 0.00
SELASAR ± 0.00
AIR LOCK - 1.00 INCENERATOR - 1.00
SELASAR - 1.00
S
- 1.50
R. CSSD - 1.00
R. PERSIAPAN ALAT & BAHAN - 1.00
R. OPERASI 3 (MINOR) - 1.00
TAMAN - 1.80
AOV
1
R. CUCI PERALATAN - 1.00
TAMAN - 1.80
TOILET - 0.05
Nurse Call
4
DROP OFF AMBULANCE ± 0.00
F
R. ANAK ± 0.00
R. OBSERVASI ± 0.00
AIR LOCK - 1.00
R. DOKTER ± 0.00
AOV
TAMAN - 0.20
3
R. GELAP ± 0.00
± 0.00
R. SAMPLING ± 0.00
AOV
K
RAMP RAMP 4° ∠∠ 4°
2
PARKIR MOBIL (JUMLAH 5 MOBIL) - 1.20
R. KONTROL ± 0.00
R. LAB ± 0.00
R. ALAT ± 0.00
- 1.65
PARKIR 1.20
TAMAN - 1.80
- 1.00
SELASAR - 1.00
4
R. TINDAKAN BEDAN DAN NON BEDAH ± 0.00
R. DARURAT VK ± 0.00
SELOKAN
RAMP ∠ 5°
TAMAN - 1.80
RAMP ∠ 7°
AOV
1.50
L
J'
SELASAR ± 0.00
SELASAR ± 0.00
TOILET - 0.05
P O
N
R. GANTI PERAWAT ± 0.00
AOV
1
M
J I H
R. DOKTER ± 0.00
RAMP ∠ 4°
1.90
Q
AOV
TAMAN - 0.20
S R
20
19
18
1. IGD 2. UNIT OBSGYN 3. UNIT RADIOLOGI 4. LABORATURIUM 5. UNIT FARMASI 6. REKAM MEDIK AKTIF 7. INSTALASI RAWAT JALAN 8. INSTALASI BEDAH SENTRAL 9. ICU 10. UNIT IPSRS 11. UNIT LAUNDRY 12. INSTALASI GIZI 13. INSTALASI PEMULASARAAN JENAZAH 14. UNIT INSTALASI RAWAT INAP
Delatasi 5 cm Delatasi 5 cm GEDUNG B GEDUNG A 1
3
6.00
5
2.50
7
6.00
8
5.58
9
8.00
10
8.00
GEDUNG C
GEDUNG B
11
8.00
12
1.60
13' 14
6.00
16
7.00
18
6.00
20
6.50
21
4.25
22
+0.85 +0.68 +0.51 +0.34 +0.17 BORDES +1.00
AOV
AOV
AOV
AOV
TURUN +3.00
SELASAR + 3.00
RAMP ∠ 8°
SELASAR + 3.00
0.15 6.00
AOV
SELASAR + 3.00
J
IRNA KELAS 2 + 3.00 Nurse Call
AOV
AOV
AOV AOV
Nurse Call
Nurse Call
Nurse Call
Nurse Call
Nurse Call
IRNA KELAS VIP + 3.00
KM/WC +3.95
LINEN BERSIH LINEN DEPO OBAT & GUDANG KOTOR + 3.00 BERSIH + 3.00 + 3.00
IRNA KELAS VIP + 3.00
R. PERAWAT + 3.00
+3.98 R. ISOLASI + 3.00
SELASAR + 3.00
AOV
AOV
AOV
AOV
AOV
AOV
AOV
AOV
AOV
AOV
2.00
TOILET + 2.95
PANTRY + 3.00
B
SPOEL HOEK + 2.95
R. TINDAKAN + 3.00
1.17 3.58
4.00
4.50
8.00
8.00
8.00
8.00
1.60
1.60 2.83
2.40
4
6
8
8.00
8.00
8.00
3.55
6.00
32.83
9
10
11
12
13
KM/WC +3.95
A'
3.60 6.00
44.08
2
+3.98
AOV
A'
1
D
R. DOKTER R. KONSUL + 3.00 Nurse Call
R. KEPALA INSTALASI + 3.00
4.00
PLAT DAG + 2.92
+3.98 KM/WC KM/WC +3.98 +3.95 +3.95
IRNA KELAS VIP + 3.00
1. UNIT INSTALASI RAWAT INAP 2. OFFICE 3. KANTIN 4. GUDANG REKAM MEDIK 5. RUANG PERTEMUAN
4.00
Nurse Call
Nurse Call
AOV
Nurse Call
Nurse Call
IRNA KELAS VIP + 3.00
AOV
Nurse Call
Nurse Call
+3.98 KM/WC KM/WC +3.98 +3.95 +3.95
IRNA KELAS VIP + 3.00
AOV
Nurse Call
Nurse Call
+3.98 KM/WC KM/WC +3.98 +3.95 +3.95
IRNA KELAS VIP + 3.00
IRNA KELAS VVIP + 3.00
AOV
IRNA VIP + 4.00
AOV
IRNA VIP + 4.00
A
AOV
IRNA VIP + 4.00
F
6.00
IRNA KELAS 2 + 3.00
AOV
Nurse Call
+3.98
NURSE STATION + 3.00
AOV
Nurse Call
KM/WC +3.95
KM/WC +3.95
AOV
Nurse Call
+3.98
UNIT IRNA + 3.00
Nurse Call
4.00
AOV
AOV
Nurse Call
KM/WC +3.98 +3.95
+3.98 KM/WC KM/WC +3.98 +3.95 +3.95
+3.98 KM/WC KM/WC +3.98 +3.95 +3.95
IRNA VIP + 4.00
Nurse Call
IRNA VIP + 4.00
+3.98 KM/WC KM/WC +3.98 +3.95 +3.95
Nurse Call
4.00
KM/WC +3.95
IRNA KELAS 1 + 3.00
Nurse Call
4.00
IRNA KELAS 1 + 3.00
Nurse Call
IRNA VIP + 4.00
+3.98 KM/WC KM/WC +3.98 +3.95 +3.95
SELASAR + 3.00
Nurse Call
IRNA VIP + 4.00
+3.98 KM/WC KM/WC +3.98 +3.95 +3.95
SELASAR + 3.00
BORDES + 3.00
BORDES + 4.00
Nurse Call
IRNA VIP + 4.00
KM/WC +3.98 +3.95
Nurse Call
6.50
IRNA KELAS 1 + 3.00
AOV
IRNA KELAS 1 + 3.00
AOV
IRNA KELAS 1 + 3.00
LOBBY + 3.00 RAMP ∠ 8°
AOV
IRNA KELAS 1 + 3.00
IRNA KELAS VVIP + 3.00
IRNA KELAS 1 + 4.00
+3.98 KM/WC KM/WC +3.98 +3.95 +3.95
Nurse Call
6.50
AOV
AOV
IRNA KELAS 1 + 4.00
Nurse Call
1
+3.98 KM/WC KM/WC +3.98 +3.95 +3.95
Nurse Call
IRNA VVIP + 4.00
R. KEPALA INSTALASI + 4.00
Nurse Call
Nurse Call
Nurse Call
+3.98 KM/WC KM/WC +3.98 +3.95 +3.95
+3.98 KM/WC KM/WC +3.98 +3.95 +3.95
KM/WC +3.98 +3.95
TOILET + 3.95
4.00
AOV
AOV
IRNA KELAS 1 + 4.00
AOV
AOV
IRNA KELAS 1 + 4.00
Nurse Call
Nurse Call
Nurse Call
+3.98 KM/WC KM/WC +3.98 +3.95 +3.95
SELASAR + 4.00
R. DOKTER R. KONSUL + 4.00
AOV
AOV
IRNA KELAS 1 + 4.00
AOV
AOV
IRNA KELAS 1 + 4.00
AOV
R. TINDAKAN + 4.00
+3.98 KM/WC KM/WC +3.98 +3.95 +3.95
LINEN KOTOR + 4.00
C
AOV
AOV
AOV
AOV
RAMP ∠ 6°
R. PERAWAT + 4.00
D
IRNA KELAS 2 + 3.00
AOV AOV
R. ISOLASI + 4.00 NURSE STATION + 4.00
CANOPY KACA
+3.98
AOV
DEPO OBAT + 4.00
LINEN BERSIH & GUDANG BERSIH + 4.00
E
B
6.00
AOV AOV AOV
AOV
1.50 7.25 5.75
6.00
Nurse Call
+1.15 +1.32 +1.49 +1.66 +1.83 +2.00 +2.17 +2.34 +2.51 +2.68 +2.85
BORDES + 3.35
G
F
K
IRNA KELAS 3 + 3.00
AOV
35.50
AOV
AOV
AOV
IRNA KELAS 2 + 3.00
AOV
3.00
SELASAR + 3.00
+3.98
PLAT DAG + 2.92
AOV
+1.15 +1.32 +1.49 +1.66 +1.83 +2.00 +2.17 +2.34 +2.51 +2.68 +2.85
AOV
2.50
KM/WC +3.95 KM/WC +3.95
AOV
+0.85 +0.68 +0.51 +0.34 +0.17
DEPO OBAT + 3.00
TURUN +3.00
BORDES + 3.35
RAMP ∠ 8°
+3.98
BORDES +1.00
4
GUDANG REKAM MEDIK + 3.00
TOILET JANITOR + 2.95 + 2.95
AOV
SELASAR + 4.00
SELASAR + 4.00
LOBBY + 4.00
SPOEL HOEK + 3.95
+ 3.00
Nurse Call
PLAT DAG + 3.92
AOV
PANTRY + 4.00
R. MEETING / DIKLAT + 3.00
PLAT DAG + 2.92
KANTIN + 4.00
4.00
AOV AOV
AOV
3
DAPUR + 4.00 +2.15 +2.32 +2.49 +2.66 +2.83 +3.00 +3.17 +3.34 +3.51 +3.68 +3.85
TURUN +4.00
AOV
+1.85 +1.68 +1.51 +1.34 +1.17
TOILET TOILET + 3.95 + 3.98 + 3.95
AOV
AOV
R. LAKTASI + 4.00
AOV
IRNA KELAS 2 + 4.00
CANOPY KACA
AOV
36.00
5.10
AOV
AOV
BORDES +2.00
AOV
AOV
J H
+3.98 Nurse Call
6.00
AOV
6.00
AOV AOV
4.50
+3.98
KM/WC +3.95
IRNA KELAS 2 + 3.00 PLAT DAG + 2.92
AOV
IRNA KELAS 3 + 4.00
+3.98
J'
DENAH LANTAI 2
O
Nurse Call
KM/WC +3.95
R. DIREKTUR + 3.00
SELASAR + 3.00
AOV
KM/WC +3.95
L K
I
RAMP ∠ 7°
Nurse Call
M
RAMP ∠ 7°
AOV
S
AOV
AOV
6.00
2
AOV
R. TAMU + 3.00
AOV
AOV
R. STAFF + 3.00
Nurse Call
KM/WC +3.95 +3.98 Nurse Call
KM/WC +3.95
IRNA KELAS 3 + 3.00
IRNA KELAS 2 + 3.00
R. SEKRETARIS DIREKTUR + 3.00 TOILET + 2.95
+3.98
N
KM/WC +3.95 +3.98
PLAT DAG + 2.92
R. SERVER + 3.00
R. KABAG KESEKRETARIATAN & REKAM MEDIS + 3.00
AOV
AOV
5
+ 2.98 JANITOR + 2.95
GEDUNG PERTEMUAN + 3.00
KM/WC +3.95
SELASAR + 4.00 IRNA KELAS 2 + 4.00
R. KETUA KOMITE MEDIS + 3.00
AOV
P O
R. KABAG KEUANGAN & PROGRAM + 3.00
Nurse Call
R. KABAG R. KABAG TOILET + 2.95 KEPERAWATAN PELAYANAN + 3.00 + 3.00
BORDES + 2.25
RAMP ∠ 7°
Nurse Call
+3.98
AOV
BORDES + 1.75
KM/WC +3.95
AOV
0.15
PLAT DAG + 2.92
PLAT DAG + 3.92
IRNA KELAS 3 + 4.00
Nurse Call
+3.98
AOV
IRNA KELAS 2 + 4.00
Q
AOV
PLAT DAG + 3.92
AOV
S R
AOV
T
AOV
GSPublisherVersion 0.66.100.100
13'
15
17
2.50
6.00
18.05
19
22
24
25
26
23
GEDUNG A
GEDUNG B
Delatasi 5 cm
GEDUNG B
GEDUNG C
Delatasi 5 cm
DENAH lantai 2 skala 1 : 650
shely novitasari GSPublisherVersion 0.66.100.100
36
Selasar dalam dengan permainan keramik coklat tua dan ceiling, menunjukkan arah lurus sebagai penunjuk ruang.
37
shely novitasari
Ruang tunggu pendaftaran dengan permainan plafon diatasnya memberikan kesan nyaman dan hangat.
Suasana selasar luar yang terhubung dengan area taman.
IRNA KELAS VVIP
Pemilihan plafon dibuat pisahpisah antara ruang tunggu pasien dan bagian tempat tidur pasien karena ruangan luas dan hanya diisi 1 kasur, sehingga pasien merasa ruang lingkupnya lebih kecil dan merasa lebih nyaman. Plafon menggunakan jenis stepped ceilling agar menghadirkan kesan
Pada bagian belakang kasur diberi headbet dengan panel gypsum lapis HPL motif kayu.
Perbedaan warna keramik untuk memisahkan area service dengan area kasur
hangat.
shely novitasari
38
IRNA KELAS VIP
Pemilihan plafon dibuat simple agar ruang tarasa lebih luas. Bagian belakang kasur diberi panel gypsum lapis Wallpaper vinyl motif kayu, sehingga pasien merasa ruang lingkupnya lebih kecil dan merasa lebih nyaman. Untuk menghadirkan kesan hangat maka plafon menggunakan jenis up ceilling dan di sekeliling up ceilling menggunakan lampu cahaya kuning.
39
shely novitasari
IRNA KELAS 1
Pemilihan plafon irna kelas 1 dibuat simple agar ruang terasa lebih luas. Pola lantai dibuat border untuk memisahkan antara ruang tidur dan entrance masuk. Antara kasur satu dan kasur lainnya dipisahkan oleh adanya tirai. Pada dinding menggunakan wallpaper sehingga memberikan nuansa hangat.
07
ASRAMA PERAWAT RS AL-IHKLAS
Lokasi : Pemalang, Jawa Tengah Luas Area : 1038 m2 Luas Bangunan: 622,8 m2 Klien : Asrama Perawat ini merupakan fasilitas penunjang pada Rumah Sakit Al-Ikhlas Pemalang. Di desain dengan mengikuti model rumah sakit, asrama ini memiliki karakter yang seimbang dengan bangunan utamanya. Asrama ini digunakan untuk mewadahi fasilitas diklat para perawat yang terdiri dari kurang lebih 50 orang dan dibutuhkan ruang untuk pengelolanya.
shely novitasari
40
KEBUTUHAN RUANG
25 orang
ruang kelas
kamar mandi
Kamar Tidur
dapur
ruang makan
25 orang
30 orang
ruang bersama
Kamar Tidur
dapur
ASRama putra
Kamar Tidur
kamar mandi ruang makan
ruang Tamu
PENGELOLA DIKLat
dapur
kamar mandi ruang makan
ASRama putri
Asrama putra dan putri berada dalam satu gedung, tetapi akses masuk dibedakan antara putra dan putri. Ruang pengelola berada di lantai 1 dan diantara fasilitas bersama nasing-masing asrama.
41
shely novitasari
ruang bersama
96.47
99.28
98.08
97.28
99.92 - 1.14
LINEN BERSIH
R. UTILITAS
NURSE STATION
Nurse Call
Nurse Call
Nurse Call
R. DOKTER
DEPO OBAT
- 0.02 TOILET - 0.05
AOV
Nurse Call
Nurse Call
Nurse Call
AOV Nurse Call
AOV AOV AOV AOV AOV
AOV
Nurse Call
AOV
- 0.02 TOILET - 0.05
- 0.02 TOILET - 0.05
Nurse Call
AOV
AOV
DROP OFF
IRNA KELAS 3 ± 0.00
IRNA KELAS 3 ± 0.00
AOV
R. TINDAKAN
AOV
- 0.02 TOILET - 0.05
Nurse Call
AOV
AOV
AOV
AOV
AOV
AOV
AOV
VIP
VIP
R. ISOLASI
VIP
AOV
Nurse Call
AOV
Nurse Call
AOV
Nurse Call
AOV
TOILET - 0.05
Nurse Call
- 0.02
Nurse Call
Nurse Call
AOV
SPOEL HOEK
R. PERAWAT
LINEN KOTOR
- 0.02 TOILETTOILET- 0.02 - 0.05 - 0.05
SELASAR ± 0.00
R. ISOLASI ± 0.00
Nurse Call
SELASAR ± 0.00
Nurse Call
TOILET - 0.05
Nurse Call
- 0.02
R. TINDAKAN ± 0.00
North Elevation
PANTRY ± 0.00
AOV
AOV
AOV
AOV
P O
AOV AOV
TOILET
LAKTASI ± 0.00
R. LINEN KOTOR ± 0.00
Nurse Call
AOV
BORDES
VIP
IRNA KELAS 1 ± 0.00
AOV
SPOEL HOEK - 0.05
IRNA KELAS VIP ± 0.00
AOV
AOV
AOV
TOILET - 0.05
IRNA KELAS 1 ± 0.00
AOV
IRNA KELAS 1 ± 0.00
Nurse Call
AOV
AOV
Nurse Call
- 0.02
IRNA KELAS 2 ± 0.00
Nurse Call
AOV
Nurse Call
TOILET - 0.05
IRNA KELAS 2 ± 0.00
TOILET - 0.02 - 0.05
A1
AOV
AOV
- 0.02
BANGSAL KANDUNGAN ± 0.00
IRNA KELAS 2 ± 0.00
AOV
AOV
AOV
LINEN KOTOR
- 1.14
VIP
SELASAR ± 0.00
KELAS 3
RAMP ∠10°
LOBBY ± 0.00
NURSE STATION ± 0.00
R. DOKTER ± 0.00
- 0.02 TOILETTOILET- 0.02 - 0.05 - 0.05
Nurse Call
Nurse Call
KELAS 3
Q
DROP OFF - 0.60
TOILETR. OBAT R. LINEN - 0.05 ± 0.00 ± 0.00
AOV
R. PERAWAT ± 0.00 IRNA KELAS VIP ± 0.00
- 0.02 TOILET - 0.05
IRNA KELAS 1 ± 0.00
AOV
IRNA KELAS 2 ± 0.00
97.48 - 0.02 TOILETTOILET- 0.02 - 0.05 - 0.05
AOV
BANGSAL KANDUNGAN ± 0.00
KELAS 3
RAMP ∠10°
AOV
AOV
AOV
AOV
Nurse Call
96.49
Selasar
KELAS 3
Selasar
Nurse Call
JANITOR - 0.10
R.DOKER
TOILET R.OBAT
NURSE STATION
TOILET - 0.10
TOILET - 0.05
POLI OBSGYN ± 0.00
LAV.
RADIOLOGI
REHAB. MEDIK
R. TUNGGU DGNSTK.
POLI GIGI ± 0.00
LAB POLI ANAK ± 0.00
POLI BEDAH ± 0.00
B
Selasar
LOBY
LINEN
TOILET - 0.10
KELAS 2
R. TUNGGU ± 0.00
POLI DALAM ± 0.00
KELAS 1
R. TUNGGU ± 0.00
POLI UMUM ± 0.00
Nurse Call
96.51
A
Nurse Call
R.PERAWAT
KELAS 2
SELASAR ± 0.00 LOBBY ± 0.00
SELASAR EKSISTING ± 0.00
Selasar
Selasar
Nurse Call
KELAS 1
VIP
ADM & PENDAFTARAN ± 0.00
AREA TUNGGU
R. TUNGGU ± 0.00
Selasar
VIP
APOTEK DAN INS. FARMASI ± 0.00
SELASAR EKSISTING ± 0.00
KEUANGAN ± 0.00
Nurse Call Nurse Call
Selasar
Selasar
SELASAR EKSISTING ± 0.00
SELASAR EKSISTING ± 0.00
Selasar
KANTOR
INST. LAUNDRY
DROP OFF ± 0.00
REKAM MEDIK ± 0.00
Nurse Call
KELAS 1
INST. GIZI
IPSRS
IBS
HEMODELISA
IGD ICU
OBGYN
BM
Selasar GUDANG + 0.60
9
8
7
6
5
4
3
- 0.02
2
3
4
5
6
7
8
9
11
10
1 23
22
21
20
19
18
17
16
15
14
- 0.37 - 0.22
SOUND SYSTEM + 0.60
13
13
14
15
16
17
18
19
20
AREA WUDHU PRIA + 0.55
RAMP ∠ 7°
TOILET + 0.50
TOILET + 0.50
96.58
KAMAR TIDUR 1 ± 0.00
R. PENGELOLA
TOILET + 0.50
TAMAN + 0.10
TAMAN + 0.10 TEMPAT DUDUK
TAMAN + 0.10
PLAZA ± 0.00 TAMAN + 0.10
F
TAMAN + 0.10
SELASAR + 0.60 TAMAN + 0.10
F
TAMAN + 0.10
± 0.00
janitory
DAPUR KOTOR ± 0.00
- 0.05
- 0.22
- 0.17
- 0.05
WASHTAFEL
- 0.02
- 0.17 - 0.22
WASHTAFEL ± 0.00
- 0.02
TAMAN + 0.10
TERAS + 0.60
AREA WUDHU WANITA + 0.55
RUANG KELAS ± 0.00
DAPUR
PLAZA ± 0.00 TEMPAT DUDUK
TOILET + 0.50 RUANG MAKAN ± 0.00
± 0.00
KAMAR TIDUR 2 ± 0.00
DAPUR KOTOR
TEMPAT DUDUK
TAMAN + 0.10
RUANG SOLAT (105 SHAF) + 0.60
- 0.17
SELASAR - 0.02
RUANG MAKAN ± 0.00
R. TAMU ASRAMA ± 0.00
AKSES DIFABEL ± 0.00
12
LOBBY ± 0.00
23
21
RAMP ∠ 7°
+ 0.30 RAMP ∠ 7° + 0.48
MIHRAB + 0.75
24 x 167 = 4,000
- 0.02
LOBBY ± 0.00
22
TAMAN + 0.10
TAMAN + 0.10
2
11
10
SITE ASRAMA 24 x 167 = 4,0001
12
MASTERPLAN SKALA 1:500
GSPublisherVersion 0.11.100.100
DENAH LANTAI 1 4
4
1 2
1. 2. 3. 4. 5.
3
5
RUANG TAMU RUANG PENGELOLA DIKLAT RUANG DIKLAT RUANG MAKAN DAPUR
5
8
8
DENAH LANTAI 2 9
9
6 10
7
6. 7. 8. 9. 10.
KAMAR PUTRA KAMAR PUTRI RUANG SANTAI KAMAR MANDI RUANG CUCI JEMUR
10
shely novitasari
42
43
shely novitasari
08 Work Building Typology Site Area Location
FLAT & TRADITIONAL MARKET IN CATURTUNGAL : Bachelor Final Project : Mixed - Use Building : 5550 m2 : Jl. Nologaten, Caturtunggal, Sleman, DIY
Mixed-Use Building Flats and Traditional Market in Caturtunggal facilitate economic activity and have become residential flats for low-income people. The results of concept of building this mixture is a building that can include natural air with the help of cooling tower . While circulation for residents and visitors are distinguished based paving materials and entrance . As for the indoor communal space using the concept of flexibility.
shely novitasari
44
PROBLEM z
Tidak tersedianya ruang interaksi yang memadai sebagai sarana sosialisasi pada rumah susun
Kurang pengelompokan berdasarkan jenis komoditas (kering, basah, setengah basah)
Kebutuhan tiaptiap kelompok penghuni yang memiliki aktivitas berbeda
cooling tower
Kurang memenuhi standar kenyamanan pengguna pasar
z
Menciptakan ruang hunian yang tinggi privasi (tenang, bersih, kering, tidak lembab)
cross ventilation
concept framework menjauhkan hunian - pasar
memisahkan jalur pengunjung - penghuni
pembauan
pemilihan material bangunan
kebisingan
occupant privacy
access circulation parking
memisahkan akses pengunjung - penghuni
communal space memisahkan area parkir pengunjung penghuni
menjauhkan hunian - pasar
flexibility of communal space
versatility
expansibility convertibility
45
shely novitasari
Pasar tradisional dicitrakan sebagai tempat kumuh, kotor, bau, becek, tidak terawat.
Massa bangunan memanjang mengikuti bentuk site untuk memaksimalkan lahan namun bangunan masive tidak dapat mengalirkan udara kedalam ruangan.
Massa bangunan diberi bukaan pada sisi sebelah timur untuk memasukkan angin namun berpotensi mengalami turbulensi
Zona Privat Zona Semi Publik
4th Floor
Zona Publik Zona Service 3th Floor
2nd Floor
1st Floor
Massa bangunan diberi bukaan pada sisi sebelah timur dan barat sehingga aliran angin yang datang dari timur dapat diteruskan dan menghindari turbulensi.
Split Level Ground Floor
shely novitasari
46
ketapang tree sebagai peneduh area parkir
bollard palm tree pohon palm sebagai pembatas site
barrier wall dinding sebagai pengaman
red paving sebagai jalur mobil pemadam kebakaran, tidak boleh dilewati mobil pribadi
14
22
21
11
20
19
18
17
16
15
14
13
12
TPS
10
23
15
13
9
24
16
12
8
25
17
11
18
10
7
26
6
27
20
8
5
28
21
7
29
22
9
23 30 24 31
25
32
26
6 5 4 3 2 1
3
2
1
6
5
4
9
8
7
10
5 x 0.060 = 0.300
27
27 x 0.207 = 5.600
32 x 0.175 = 5.600
19
4 3 2 1
32 x 0.175 = 5.600
16 x 0.175 = 2.800 11 12 13 14
1
5
4
3
2
9
8
7
6
11
10
13
16
12
15
17 13 x 0.192 = 2.500 18 19 20 21
28
27
26
32
31
30
28
27
26
25
24
23
29
25
24
23
21
20
19
18
17
16
15
grass block sebagai elemen penghias
14
2
1
6
5
4
3
10
9
8
7
13
12
28 x 0.200 = 5.600 11
tanaman perdu sebagai elemen penghias
22
22
gate grass taman sebagai area terbuka hijau
N
Jalur loading dock Jalur pengunjung Jalur penghuni Loading dock
GSPublisherEngine 0.0.100.100
47
shely novitasari
0
5m
10 m
15 m
siteplan
72.000 6.000
6.000
G
14
6.000
23
15
13
9
24
16
12
8
25
17
11
7
26
18
10
6
27
5
3
4
2 1
MEE 32 x 0.175 = 5.600
GENSET
FL ±0.00
LIFT
28
9
20
8 7
21 22
29
FL ±0.00
19
23 30 24 31
25
32
26
6.000
TPS
10
6
27 x 0.207 = 5.600
6.000
22
6.000
21
6.000
20
6.000
11
6.000
19
3,000
18
3,000
17
3,000
16
3,000
15
3,000
14
3.000
13
3.000
12
3.000
5 4 3 2 1
5 x 0.060 = 0.300
27
los setengah basah
PASAR ZONA KERING
los basah
PASAR ZONA SETENGAH BASAH
FL ±0.00
6.000
los kering
F
PASAR ZONA BASAH
FL ±0.00
FL ±0.00
E
MUSHOLA
FL ±0.00
D E
6.000
LAVATORY
6.000
36.000
FL -0.30
6.000
6.000
F AREA PARKIR MOTOR
JANITORY
D LAVATORY
6.000
40 MOTOR 16 x 0.175 = 2.800
2317.3 m
2
13
17 18
20
FL ±0.00
3
2
1
6
5
4
FL -0.30
R. Kepala Pengelola
R. PEMBANTU UMUM
R. SEKRETARIS UMUM
FL ±0.00
FL ±0.00
FL ±0.00
6.000
6.000
6.000
11
10
9
8
7
6
CL 10
CL
CL
2
20
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
11
11
9
12
12
8
13
13
8
7
14
14
7
6
15
5
16
FL +5.60
3
FL +5.60
FL +5.60
FL +5.60
FL +5.60
FL +5.60
FL +5.60
FL +5.60
FL +5.60
FL +5.60
FL +5.60
4
FL +5.60
3
2 2 1 1
UNIT TIPE 18 m2
8
13 14
7
15
6
6
15
5
17 17 18 18 19 19 20
4 3
5
16 17 18 19
2
20 1
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
4
FL +8.80
3
FL +8.80
FL +8.80
FL +8.80
FL +8.80
FL +8.80
FL +5.55
FL +5.55
FL +5.55
FL +5.55
FL +5.55
FL +5.55
FL +5.55
FL +5.55
11 12
13
13
14 15
5
16
FL +8.80
FL +8.80
FL +8.80
FL +8.80
FL +8.80
FL +8.80
3
2 2 1
6
FL +8.75
FL +8.75
FL +8.75
FL +8.75
18 18 19 19 20
FL +8.75
FL +8.75
FL +8.75
FL +8.75
FL +8.75
6.000
2
1
5
4
3
8
7
6
9
11
10
15
14
13
12
16
1
CL
CL
G 11 11
13
8
14
7
UNIT TIPE 18 m2
6
15
2
5
16
1
17
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
FL +12.00
FL +12.00
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
FL +12.00
FL +12.00
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
FL +12.00
FL +12.00
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
FL +12.00
FL +12.00
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
FL +12.00
FL +12.00
UNIT TIPE 18 m2
9
12
8
13
13
8
7
14
14
7
6
15
15
6
5
16
16
5
17
17
18
18
19
19
20
20
4
FL +12.00
3
FL +12.00
4 3
2 2 1
FL +8.75
1
F
FL +8.75
FL +11.95
FL +11.95
FL +11.95
FL +11.95
FL +11.95
FL +11.95
FL +11.95
FL +11.95
FL +11.95
FL +11.95
FL +11.95
2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
FL +8.75
FL +11.95
FL +12.00
FL +11.95
UNIT TIPE 18 m2
6.000
FL +8.75
1
F
UNIT TIPE 18 m2
1
FL +8.80
FL +8.80
4 3 2
FL +11.95
6.000
UNIT TIPE 18 m2
FL +5.55 3
9
12
FL +12.00
FL +8.80
FL +5.60
6.000
3
2
1
2
UNIT TIPE 18 m2
3 x 0.150 = 0.450
3 x 0.150 = 0.450
CL
9
12
F
FL +5.55
3
T
4 3
20
UNIT TIPE 18 m2
FL +5.60
4
11
5
17 17
18
FL +8.75
split level
5
8 7
15
20
FL +8.75
6.000
9
14
16 4
1
FL +5.55
6.000
G
CL
11 12
8 7 6
9
20
FL +5.55
FL +5.55
6
GSPublisherEngine 0.0.100.100
19
FL +5.55
7
6.000
1
T 9
9
16
4
8
6.000 42.000
CL
10
G
3
10
CL
4
20 x 0.160 = 3.200
19
UNIT TIPE 18 m2
20 x 0.160 = 3.200
18
UNIT TIPE 18 m2
6.000
20 x 0.160 = 3.200
17
UNIT TIPE 18 m2
1
ground floor
5
6.000
6.000
12
6.000
10
13
20 x 0.160 = 3.200
5
16
UNIT TIPE 18 m2
A
NORTH
6.000
6.000
10
14
6.000
20 x 0.160 = 3.200
6.000
10
6.000
20 x 0.160 = 3.200
6.000
20 x 0.160 = 3.200
3.000
6.000
6.000
10
3.000
20 x 0.160 = 3.200
6
15
UNIT TIPE 18 m2
3
A
N
3.000
12
UNIT TIPE 18 m2
2
6
5
28
27
26
25
24
23
22
21
19
18
17
16
15
20 9
8
7
12
11
10
13
AREA PARKIR MOBIL
11
7
4
8
7
B
Pantry
FL ±0.00
T 8
14
16 x 0.175 = 2.800
6.000
R. STAFF KEBERSIHAN
FL ±0.00
28 x 0.200 = 5.600
9
13
FL +2.50
6.000
R. STAFF KEAMANAN
20 x 0.160 = 3.200
UNIT TIPE 18 m2
CL
9
32
31
30
29
28
27
26
25
24
23
UNIT TIPE 18 m2
GSPublisherEngine 0.0.100.100
10
AREA PARKIR MOTOR
B
14
11 12
C
37 MOTOR 22
10
CL
15
11
16 x 0.175 = 2.800
21
TPS
10
CL
16
13
FL -0.30
FL ±0.00
19
72.000 17
12
AREA PARKIR MOTOR
16
16
15
R. POMPA + GWT
15
14
14
SEMI PUBLIK 3.000
6.000
12
PUBLIK PRIVAT 3.000 3.000
30.000
1
3
2
6
5
4
8
7
9
10
C 32 x 0.175 = 5.600
11
E
E
FL +11.95
FL +12.00
FL +12.00
E
6.000
RUANG KOMUNAL OUTDOOR
UNIT TIPE 18 m2
VOID
AREA KOMUNAL
AREA JEMUR
FL +12.00
D
FL +12.00
VOID
6.000
6.000
D
36.000
36.000
FL +5.60
D
6.000
FL +5.00
36.000
FL +5.60
6.000
FL +5.60
RUANG KOMUNAL INDOOR
6.000
UNIT TIPE 36 m2
UNIT TIPE 36 m2 FL +5.60
C
UNIT TIPE 18 m2
20 x 0.150 = 3.000
FL +12.00
FL +11.95
FL +11.95
FL +12.00
6.000
2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 18 m2
FL +8.80
1
5
4
9
FL +8.75
6.000
FL +8.75
FL +8.80
6.000
2
1
4
3
7
6
5
9
8
C
UNIT TIPE 18 m2
FL +5.60
3 x 0.150 = 0.450
3
FL +5.55
8
3
7
2
6
3 x 0.150 = 0.450
C
UNIT TIPE 18 m2
1
3
2
1
6
5
4
8
7
9
3
2
1
20 x 0.150 = 3.000
20 x 0.150 = 3.000
10
10
10
FL +5.55
FL +5.55
FL +5.55
FL +5.55
FL +5.55
FL +5.55
FL +8.80
FL +8.80
FL +8.80
FL +8.80
9
11
8
12
7
13
6
14
5
15
4
2
1
5
4
3
8
7
6
9
10
1
4
3
2
7
6
5
9
2 1
6.000
6.000
6.000
6.000
6.000
7
6
5
4
17
12.000
1st floor 3
16
15
2
14
13
6.000
6.000
6.000
6.000
17
11
10
19
18
17
16
15
14
13
20
FL +11.95
FL +11.95
T
P ME
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 36 m2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 36 m2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 36 m2
UNIT TIPE 18 m2
UNIT TIPE 36 m2
UNIT TIPE 18 m2
FL +12.00
FL +12.00
FL +12.00
FL +12.00
FL +12.00
FL +12.00
FL +12.00
FL +12.00
FL +12.00
9
11
8
12
7
13
6
14
5
15
4
10
18
3 20 x 0.160 = 3.200
19
A
6.000
2 1
16 17 18 19
A
NORTH
6.000 6.000
48.000
1
12
FL +11.95
NORTH
6.000
48.000
8
FL +11.95
16
NORTH 12.000
FL +11.95
10
FL +8.80
11
FL +8.80
20
FL +8.80
19
FL +8.80
18
FL +8.80
3 8
12
10
P ME
20 x 0.160 = 3.200
A
17
T 10
16
9
15
8
14
7
FL +11.95
SE
13
6
12 11
11
14 13
UNIT TIPE 18 m2
12
FL +5.60
UNIT TIPE 36 m2
2
FL +5.60
UNIT TIPE 18 m2
FL +11.95
1
FL +5.60
UNIT TIPE 36 m2
5
FL +5.60
UNIT TIPE 18 m2
4
FL +5.60
UNIT TIPE 36 m2
3
FL +5.60
UNIT TIPE 18 m2
8
FL +5.60
UNIT TIPE 36 m2
7
FL +5.60
UNIT TIPE 18 m2
6
FL +5.60
4
9
5
16
6.000
15
20 x 0.160 = 3.200
9
11
19
18
17
16
15
14
13
20
FL +8.75
19 x 0.168 = 3.200
UNIT TIPE 18 m2
20
UNIT TIPE 36 m2
19
UNIT TIPE 18 m2
18
UNIT TIPE 36 m2
17
UNIT TIPE 18 m2
16
UNIT TIPE 36 m2
15
UNIT TIPE 18 m2
14
UNIT TIPE 36 m2
13
3
UNIT TIPE 18 m2
12
11
20
19
18
17
16
15
14
FL +8.75
2
10
10
B
FL +8.75
FL +8.75
SE
1
6.000
19 x 0.168 = 3.200
17
13
FL +8.75
FL +8.75
FL +11.95
P ME 12
FL +8.75
FL +8.75
19 18
T
FL +12.00
FL +8.75
FL +5.55
SE
6.000
FL +5.55
B
19 x 0.168 = 3.200
FL +5.55
12
B
11
20
19
18
17
16
15
14
13
12
11
FL +5.60
9
8
7
6
5
4 17
2nd floor 16
3 15
14
2 13
12
1 11
6.000
6.000
6.000
6.000
6.000
48.000
10
9
8
7
6
5
4
6.000
6.000
3rd floor 3
2
1
GSPublisherEngine 0.0.100.100
GSPublisherEngine 0.0.100.100
shely novitasari
48
FLEKSIBILITAS RUANG KOMUNAL RUMAH SUSUN
convertibility
expansibility
FLEXIBILITY OF COMMUNAL SPACE Penempatan titiktitik pintu yang telah diperhitungkan terhadap perubahan layout.
versatility
jendela track lighting movable lighting
Peletakan ventilasi di titiktitik tertentu sehingga apabila ruangan disekat angin tetap akan masuk ke dalam ruang-ruang
EKSPANSIBILITAS
pintu lipat
CONVERTIBILITAS
49
shely novitasari
Pengunaan lantai datar, penentuan level permukaan lantai di ruang komunal diperhitungkan terhadap tuntutan aktifitas yang berbeda.
movable lighting
VERSATILITAS
saklar lampu
Penggunaan moveable track lighting Penempatan saklar di satu titik namun dalam satu saklat terdapat beberapa lampu yang dapat menyala.
Bentuk persegi panjang dapat mencakup segala macam jenis, karakter pola / lay out, dan sirkulasi kegiatan.
shely novitasari
50
51
shely novitasari
09 Work Building Typology Site Area Location
WARUNG KOPI MERAPI : Pengabdian Masyarakat DPPM UII : Commercial :: Dusun Petung, Kepuharjo, Cangkringan, Yoggyakarta
Desa Wisata Petung memiliki keindahan dan suasana perdesaan yang masih sangat asri. Desa wisata Petung yang terletak pada ketinggian 850-900 meter diatas permukaan laut memiliki berbagai daya tarik wisata alam perdesaan khas desa lereng Gunung Merapi. Salah satu daya tarik utama dari desa wisata ini adalah adanya perkebunan kopi yang dimiliki oleh masyarakat. Bapak Sumijo merupakan warga Dusun Petung yang juga merupakan ketua koperasi petani kopi. Beliau juga memiliki warung kopi yang berada di dusun tersebut. Saat ini warung kopi merapi sudah cukup dikenal mengingat perjuangan Bapak Sumijo dalam mengangkat nama kopi merapi juga tidak mudah. Pendapatan dari berjualan kopi adalah salah satu penghasilan pokok bagi beliau maka diharapkan warung yang beliau miliki dapat terus berkembang. Kondisi warung saat ini sudah cukup bagus tetapi masih perlu perbaikan dan pengembangan lebih lanjut.
shely novitasari
52
Rumah utama
53
shely novitasari
Rumah LIMASAN
MUSHOLA - CAFE
penginapan
Bangunan rumah utama dan Rumah limasan saling terhubung dengan adanya selasar.
Batu besar yang menjadi ciri khas warung kopi merapi tersebut berada di depan pintu masuk.
Area belakang warung kopi merapi menghadirkan bangku-bangku terbuka untuk menikmati view merapi secara langsung tanpa tertutup bangunan.
shely novitasari
54
Area parkir di dusun tersebut memiliki luas 4.400 m2. Perencanaan untuk area parkir diperkirakan dapat menampung kurang lebih 5000 kendaraan. Selain menampung kendaraan pengunjung warung kopi, tempat parkir ini juga menampung kendaraan untuk camping ground dan taman bermain. Area parkir terletak diantara warung kopi dan area camping ground.
55
shely novitasari
10 Work Building Typology Site Area Location
WARUNG KOPI MERAPI : [EN]COUNTER - Exicting Container Shelter : Public : 70 m2 : Semarang, Jawa Tengah
Kontainer merupakan salah satu image terbesar yang mencirikan kota semarang sebagai kota industri karena kota ini memiliki pelabuhan tanjung emas sebagai aktifitas ekspor impor sehingga menjadi sumber pergerakan distribusi di pulau jawa. Namun tidak sedikit masalah yang muncul dari kegiatan terminal peti kemas semarang ini seperti terbengkalai nya kontainer-kontainer ini yang semakin lama menumpuk dan menjadi limbah yang berdampak terhadap lingkungan, maka dari itu perlu adanya pemanfaat lebih lanjut terkait kontainer ini sebagai upaya mewujudkan konsep 3R Reuse, Recycle, Renew dalam mewujudkan konsep yang WISE, INCLUSIVE DAN GREEN.
shely novitasari
56
A CORPORATION
B CORPORATION
TERMINAL PETI KEMAS SEMARANG
C CORPORATION
Corporate Social Responsibility perusahaan A, B, dan C untuk menyumbangkan kontainer bekas mereka sebagai shelter bus Trans Semarang yang kontemporer
it’s a wise, green and inclusive solution!
57
shely novitasari
IN
OUT Papan iklan bergeser menutup pintu masuk dan membuka pintu keluar. Penumpang dipersilahkan untuk keluar dari bus
Papan iklan sedang dalam proses bergeser untuk membuka dan menutup pintu secara bergantian
Papan iklan bergeser membuka pintu masuk dan menutup pintu keluar. penumpang dipersilahkan untuk masuk kedalam bus
shely novitasari
58
Tanaman rambat dolar untuk melunakkan suhu dan suasana. Juga untuk mencegah vandalisme.
Sticker one way vision sebagai shading matahari sekaligus media iklan yang menghasilkan uang. adem, praktis dan bebas perawat
Alur keluar dan masuk bus didesain terpisah untuk menjaga kelancaran sirkulasi penumpang
59
shely novitasari
11 Work Building Typology Site Area Location
invishield SHELTER : Competition i-Shelter - UNDIP : Shelter : 9 m2 : Grass Land
Kami orang kota (Modern) sengaja mencoba menerapkan arsitektur yang dari insensible menuju arsitektur Sensible dengan cara bertahan hidup sementara di daerah Grassland tanpa teknologi modern, Prasarana dan bertahan hidup seadanya dengan apa yang kita bawa (pisau tamontina), tongkat berujung mata tombak, korek, plastik (trashbag), tali. Api adalah indikator berapa lama kita mampu bertahan hidup di dalam ekosistem grassland bersama dengan gajah, leopard, ular meerkat, burung, belalang. Tanah yang dapat di gali tinggal bersama hewan-hewan di dalamnya dan kami belajar dari hewan cara berhuni yang terbukti telah mampu survive menggunakan material yang ada di grassland dari situlah kami belajar bagaimana mereka membuat sarangnya dan kami coba terapkan untuk membangun shelter secara bertahap melalui analisis waktu aman yang telah kami pelajari sebagai strategi kamulase. shely novitasari
60
AKTIVITAS HEWAN
Cara pendekatan terhadap hewan buas adalah dengaan cara berkamuflase dan jam jam pagi menjelang sore adalah waktu yang aman untuk berkatifitas karena leopard sudah kenyang dan bersitirahat, dan aktif pada malam hari karena penglihatan nya jelas pada malam.
ORIENTASI WAKTU SHOLat Orientasi waktu mengikuti 5 waktu sholat yaitu sholat zuhur ketika bayangan matahari tergelincir kearah barat dan lebih pendek terhadap benda dan waktu asahar masuk ketika waktu zuhur habis yaitu panjang bayangan sama atau lebih panjang dari benda,dan waktu ashar habis ketika panjang bayangan 2 kali lebih panjang dari tongkat dan ketika cahaya matahri dari barat tak terlihat lagi maka telah memasuki wau Maghrib dan cahaya kemerahmerahan mulai menghilang maka waktu Maghrib telah habis dan menandakan masuknya waktu sholat Isya, dan untuk menentukan waktu shubuh adalah ketika matahari mulai merekah begitu seterusnya. Dan hal ini bisa di terapkan dimana saja tanpa patokan waktu sebagai acuan sebagai pendekatan identifikasi waktu dan terbukti kebenarannya
61
shely novitasari
Boa Constrictor merupakan ular sebangsa Anaconda yang biasnya aktif pada malam hari un tuk memangsa rusa dengan cara dililit, biasnaya ular tinggal diatas pohon dan di bawah tanah.
Gajah Pada umumnya Istirahat pada pagi men jelang siang yaitu tengah hari di mana tepat matahari di atas kepala dan aktif di malam hari makanannya adalah rumput muda, Daun dan akar.
kamuflase ekosistem Pemilihan Site terletak jauh dari pohon dan tak begitu jauh dari air dan tepat berada pada kumpulan Elephant Grass karena kawasan tersebut yang sangat jarang di datangi satwa liar yang ada di grassland dan Elephant Grass ini tergolong tinggi bisa mencapai ketinggian 7 meter, Strategi yang di gunakan di Grassland ini adalah berkamuflase dan tetap masuk dalam ekosistem dan masuk dalam Rantai makanan menjadi Konsumen tinggkat II .
EKOSISTEM GRASSLand
shely novitasari
62
PENDEKATAN KONTEKS
Burung penenun membuat sarangnya dengan cara bergantung di pohon demi tujuan mendapat perhatian dari sang betina dan masuk ke sarang nya, dan sarang ini di buat untuk beberapa generasi dari mereka dan menggunakan rumput dengan cara dianyam.
KAMUFLASE HEWAN
INVISHIELD
Berang-berang merupakan hewan yang hidup di air dan di darat demi tujuan mengendalikan lajunya arus air mereka membuat bendungan sendiri dengan cara menimbun mulai dengan elemen lumpur, Ranting dan Batu dan dahan pohon ketika air tinggi timbunan ranting di tambahkan.
Semut membuat sarang nya secara koloni di dalam taanah membuatnya menjadi beberapa bagian dalam raung nya sesuai dengan kelompok masing masing.
63
shely novitasari
Kamuflase pembanguanan: - Tahap I adalah melakukan penggalian menggunakan tombak dan tongkat menghindari dari aktivitas gajah karena pada jam tersebut gajah sedang bersitirahat. - Tahap 2 adalah pencarian dahan kayu dilakukan ketika Leopard sedang berburu karena ketika saat berburu Leopard meninggalkan sarang nya yaitu pohon.
MASLOW'S HIERARCHY OF NEEDS
kebutuhan yang tidak melibatkan keseimbangan, tetapi melibatkan keinginan yang terus menerus untuk memenuhi potensi. kebutuhan akan penghargaan.
SELFACTUALIZATION ESTEEM LOVE AND BELONGING SAFETY PSYCHOLOGICAL NEED
WANT
KEBUTUHAB YANG DIBAWA KE GRASS LAND
pisau
batang kayu
plastik
kamera
korek
tombak
tali
kebutuhan akan cinta, kasih sayang dan rasa memiliki-dimiliki kebutuhan-kebutuhan akan rasa aman kebutuhan untuk mempertahankan hidupnya secara fisik.
MOTIVATION
EFFORT
5 SELF-ACTUALIZATION
full potential
HIEARARCHY OF NEEDS IN GRASSLAND
4 ESTEEM
masuknya kita kedalam ekosistem grassland karena dapat bertahan hidup dengan cara berburu.
be approved
3 LOVE AND BELONGING
friendship
love
family
2 SAFETY
healt
penerapan dalam sistem saling menjaga satu sama lain dalam bertahan hidup kesehatan dan keamanan merupakan proteksi diri dari cuaca dan hewan buas yang berada di padang rumput
security
1 PSYCHOLOGICAL
food
water
sleep
manusia bertahan hidup di padang rumput membutuhkan makan, minum dan tidur.
shely novitasari
64
KONSEP RUANG
MAXIMUM OPENING bukaan dibuka untuk memasukkan cahaya matahari
CAMOUFLAGE menutupi shelter menggunakan rumput gajah untuk berkamuflase
PINTU DARURAT digunakan apabila ada serangan hewan buas dan pergi ke toilet sementara PINTU UTAMA
65
shely novitasari
OXYGENT adanya bukaan memberikan kesempatan udara untuk masuk
LEVEL TURUN menurunkan ketinggian untuk menghindari dari terlihatnya binatang
AKTIVITAS
shely novitasari
66
TERIMA KASIH