Haluan Kepri 16Juni11

Page 1

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

TERBIT SEJAK 19 4 8

Kamis, 16 Juni 2011 - 16 Rajab 1432 H Edisi 3591

Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos Kirim

www.haluankepri.com

Perampokan Toko Sumber Kita

2 Anggota Rampok Didor BA TAM — Janji Kapolresta BareBAT lang Kombes Eka Yudha secepatnya menangkap hidup atau mati kawanan perampok Toko Sumber Kita di Ruko Duta Niaga Batam Centre yang berhasil kabur, mulai terbukti. Dua anggota gerombolan perampok bersenpi ini berhasil ditangkap jajaran Satreskrim Polresta Barelang Rabu, (15/6) pukul 09.30 WIB di ruli Tiban Kampung. Keduanya tak berkutik setelah dihadiahi timah panas.

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh 04.39

Dzuhur

Ashar

12.04

15.23

Magrib

Isya’

18.09

19.19

Kamidia Radisty

Tunda Tambah Momongan JAKARTA — Usai melahirkan putri pertama, Kamidia Radisty belum berniat menambah momongan. Disty mengaku ingin fokus dulu membesarkan Kaira Fidilla Kanakita yang kini berusia 11 bulan. "Dunia sudah penuh. Mending yang sekarang saja dipikirin dulu. Lebih membayangkan bagaimana membentengi anak sekarang," ucap Disty, ditemui di XXI Planet Hollywood, Jakarta Selatan, Selasa (14/6) malam. Merawat anak di tengah kesibukan di dunia hiburan Tunda Tambah

hal.7 KAPANLAGI.COM

Pembongkar Contek Massal UN Diusir Warga JAKARTA — Siami dan putranya, Alif, terusir dari kampungnya gara-gara membongkar kasus mencontek massal di SDN Gadel II/577 Tandes, Surabaya. Mencontek massal ini juga terjadi di SDN 06 Petang, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Ujian Nasional (UN) dinilai mencekam sehingga memicu siswa mencontek massal. "Ini adalah salah satu dampak UN yang mencekam dan mengkhawatirkan karena ada target tentang kelulusan," kata Ketua Komnas Anak, Arist Merdeka Sirait, Rabu (15/6). UN menjadi mencekam karena ada target yang harus dicapai. Target yang penting lulus itu lantas meminggirkan moralitas, disadari atau tidak. UN yang demikian, menurut Arist, mendidik anak menjadi tidak jujur dan plagiator. "Padahal lingkungan sekolah itu bukan hanya mendidik intelektualitas tapi juga moralitas," sambung pria berkecamata ini. Pembongkar Contek

CECEP/HALUAN KEPRI

BEKUK PERAMPOK — Dua pelaku perampokan di Toko Sumber Kita Ruko Duta Niaga Batam Centre berhasil dibekuk tim Buser Sat Reskrim Polresta Barelang, Rabu (15/6).

Dua anggota rampok yang berhasil ditangkap itu adalah David (28) dan Syahrial (25). Pelaku terpaksa dilumpuhkan polisi dengan tembakan peluru karena berusaha melarikan diri ketika akan ditangkap. Polisi menduga David dan Syahrial adalah anggota sindikat perampok yang operasinya berpindah-pindah dari satu kota ke kota lainnya di wilayah Sumatera. Di hadapan petugas, David bercerita kepada wartawan. Dulu ia berprofesi sebagai petani di daerah asalnya Palembang. Ia datang ke Batam untuk mencari pekerjaan yang layak. David berangkat dari Palembang 9 Juni 2011 dengan kapal laut. hal.7

2 Anggota

Gudang Solar Ilegal Digerebek TANJUNGPINANG — Penyebab kelangkaan solar yang kerap terjadi di Pulau Bintan mulai terungkap. Jajaran Reskrim dan Intel Polres Tanjungpinang menggerebek gudang penimbunan solar yang diduga ilegal, Rabu (15/6). Lokasinya di Kampung Wonosari, RT 6 RW 9, Kelurahan Batu 9, Tanjungpinang Timur, tepatnya di samping Komplek AURI, di depan Bandara RHF Kijang.

Dari tempat tersebut, polisi berhasil menyita 13 drum berwarna merah, 14 tangki putih dan 22 dirijen berisi solar. Total solar yang disita sekitar 8 ton. Selain solar, polisi juga menyita empat unit mobil taxi dan satu unit truk tangki, alat penampung solar beserta barang bukti lainnya, juga berhasil ditemukan di gudang ini. Gudang penimbunan solar ini terungkap dari laporan ma-

SUTANAHALUAN KEPRI

POLISI menggerebek gudang solar ilegal di Tanjungpinang, Rabu (15/6) (kiri). Wartawan mengambil gambar sedan dengan tangki minyak tambahan di bakasi belakang di lokasi yang sama (kanan). syarakat setempat. Polisi, dalam hal ini jajaran Reskrim dan Intel Polres Tanjungpinang mesti

melakukan penyelidikan yang cukup lama. Setelah yakin dan mempunyai cukup bukti, baru-

lah petugas melakukan penggeGudang Solar

hal.7

"Alhamdulillah... Empat Bayi Saya Lahir Selamat " TANGER ANG — Paramitha Harsary (25) berhasil ANGERANG melahirkan bayi kembar empat, dua laki-laki dan dua perempuan di Siloam Hospital, Karawaci Kabupaten Tangerang, Banten. "Alhamdulillah, keempat anak saya lahir dalam kondisi selamat tanpa adanya cacat sedikitpun," kata Paramitha di Siloam Hospital, Rabu (15/6). Paramitha adalah dokter di RSUP Padang.

hal.7

ANTARA

EMPAT bayi kembar Paramitha Harsary (25) yang lahir selamat di Siloam Hospital, Karawaci Kabupaten Tangerang, Banten.

Keempat bayi kembar tersebut yakni Najma Khalisha Al-

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

pharabi dengan berat 2,28 Kg, Najma Khalila Alpharabi deng-

an berat 2,05 Kg, Muhammad Khalif Alpharabi dengan berat 2,55 Kg; dan Muhammad Khairan Alpharabi dengan berat 2,6 Kg. Dikatakan Paramitha, dirinya sempat merasa takut saat mengetahui bila mengandung bayi kembar empat karena khawatir salah satu anaknya nanti akan mengalami cacat atau meAlhamdulillah... Empat

hal.7


L U A R N E G E R I

2 Kamis, 16 Juni 2011

Pria Iran Dilarang Berpakaian Ala Barat Banjir di Cina, 55.000 Orang Mengungsi BEIJING — Cina telah diguyur hujan pada musim panas akhir-akhir ini. Sebanyak 55.000 orang terpaksa diungsikan, kata media negara tersebut seperti dikutip AFP. Sebagian besar evakuasi berlangsung di kota Xianning, provinsi Hubei di Cina tengah. Demikian laporan dari kantor berita Xinhua mengutip pemerintah setempat. Pemerintah Cina mengatakan jumlah orang yang dipastikan tewas akibat banjir dan longsor lebih dari sepekan lamanya itu telah menewaskan 100 orang. Cina dilanda hujan dewas musim panas setiap tahun. Pada 2010, hujan lebat telah memicu banjir terburuk di negara itu dalam satu dasawarsa di mana lebih dari 4.300 orang tewas atau hilang. (ant)

Iran Siap Berunding Soal Nuklir ASTANA— Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad Selasa (14/6) mengatakan Iran siap berdialog dengan enam negara mengenai masalah nuklir Iran. Dalam pertemuan dengan Presiden China Hu Jintao, Ahmadinejad mengatakan Iran bersedia untuk memecahkan persoalan nuklir Iran melalui dialog dan kerja sama, termasuk dengan Cina. Enam negara tersebut terdiri lima anggota tetap Dewan Keamanan (DK) Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) dan Jerman. Ahmadinejad diundang ke Astana untuk menghadiri konferensi tingkat tinggi Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO), yang dibuka pada Rabu (15/6) kemarin. Hu Jintao menyambut positif pernyataan Ahmadinejad. Dia sepakat pembicaraan enam negara adalah jalan terbaik untuk menjamin hak Iran terhadap penggunaan energi nuklir damai, pada malam pertemuan Organisasi Kerja Sama Shanghai di Kazakhstan. "Hu mengatakan pada Ahmadinejad, Iran sebaiknya mengambil langkah-langkah substansial untuk membina kepercayaan dan mendorong proses pembicaraan," demikian laporan kantor berita Xinhua. Menurut laporan tersebut, ini tidak hanya untuk kepentingan Iran, tetapi juga kondusif bagi situasi perdamaian dan stabilitas umumnya di kawasan Timur Tengah. Pekan lalu Cina bergabung dengan negara-negara Barat untuk mengatakan pada Iran bahwa kegagalan konsistennya memenuhi resolusi PBB telah memperdalam kekhawatiran terhadap kemungkinan dimensi militer pada program nuklirnya. Pernyataan itu dikeluarkan setelah Iran menyatakan akan melipattigakan produksi uranium bermutu tinggi dan memindahkannya ke sebuah bunker bawah tanah yang dilindungi dari kemungkinan serangan udara AS atau Israel. Hu Jintao menyambut positif pernyataan Ahmadinejad. Dia sepakat pembicaraan enam negara adalah jalan terbaik untuk menjamin hak Iran terhadap penggunaan energi nuklir damai, pada malam pertemuan Organisasi Kerja Sama Shanghai di Kazakhstan. (kcm)

AS Keluarkan Travel Warning ke Filipina WASHINGTON — Departemen Luar Negeri AS, Selasa (14/6) memperingatkan risiko kegiatan teroris di Pulau Mindanao dan Kepulauan Sulu, Filipina. Serangan teroris tersebut bisa terjadi di mana saja, termasuk Manila. "Tempat-tempat yang ditargetkan diperkirakan termasuk tempat-tempat umum, tidak terbatas bandara, pusat perbelanjaan, pusat konferensi, dan tempat-tempat publik lainnya," kata Departemen Luar Negeri. Peringatan itu menyampaikan bahwa para wisatawan harus bertindak sangat hati-hati jika bepergian ke Mindanao atau Kepulauan Sulu. Kelompokkelompok teroris regional telah melakukan pemboman di wilayah itu. Para pegawai pemerintah AS, harus mendapat izin untuk perjalanan ke dua daerah tersebut. Departemen Luar Negeri Amerika mencatat bahwa geng-geng menculik-untuk-tebusan aktif di seluruh Filipina dan ditargetkan kepada orang asing. Filipina menghadapi sejumlah pemberontakan, termasuk pemberontakan 33 tahun yang dilakukan oleh 12.000 pejuang Front Pembebasan Islam Moro. (ant)

JADWAL

PENERBANGAN

BANDARA HANG NADIM

PARA lelaki harus waspada bila mengenakan kalung dan menguncir ram-

but mereka di Iran. Pasalnya, pemerintah Iran mulai menerapkan peraturan yang ketat terhadap gaya berpenampilan ala Barat di negara tersebut. Dilansir dari laman The Guardian, Selasa (14/6), pemerintah Iran melarang segala macam gaya berpakaian model Barat. Termasuk di antaranya adalah perhiasan dan gaya rambut yang dinilai glamor. Gaya rambut pria yang tidak di-

perbolehkan adalah kuncir poni, mullet dan mohawk. Pria diperbolehkan untuk mengenakan pakaian pendek, tapi dilarang keras memakai celana pendek. Bagi wanita peraturan lebih ketat lagi. Mereka dilarang mengenakan jilbab pendek, gamis ketat, dan baju pendek yang dapat memperlihatkan kulit mereka. Pakaian yang mereka kenakan harus menutup ujung rambut sampai ujung kaki, walaupun cuaca saat ini di Iran sedang panas. Untuk menegakkan peraturan ini, pemerintah Iran telah menurunkan 70.000 polisi moral untuk menindak para pemakai baju yang tidak pantas.

Selain denda, para pembangkang juga terancam hukuman penjara. "Penegakan moral adalah berkat permintaan dari negara dan akan terus dilakukan sampai rakyat paham betul dan sadar," ujar Ahmadreza Radan, juru bicara kepolisian Iran. Pemerintah Iran mengatakan bahwa peraturan ini bertujuan untuk menghentikan pencemaran moral pemuda oleh budaya Barat. Sebelumnya, pemerintah Iran telah mengeluarkan peraturan pidana yang melarang warganya memelihara anjing. Binatang ini dianggap kotor dan melambangkan adat Barat. Bagi mereka yang memeliharanya, maka akan terancam hukuman pidana. (vvn)

Pakistan Tangkap Informan CIA WASHINGTON — Dinas intelijen Pakistan menangkap warganya yang memberi informasi kepada Dinas Intelijen Amerika Serikat (CIA) yang membuahkan penggerebekan rumah Osama bin Laden di Abbottabad awal Mei lalu. Beberapa kalangan di Washington menilai penangkapan itu mencerminkan ketidaksesuaian prioritas Pakistan dengan AS saat kedua negara seharusnya menjadi sekutu dalam memerangi Al Qaeda. Menurut para pejabat AS, lima informan CIA ditahan. Salah satunya mayor Angkatan Darat Pakistan yang mengkopi plat nomor mobil-mobil yang mengunjungi rumah Osama beb e r a p a p e k a n m e n j e l a n g p enyerbuan itu. H a l i n i m e n j a d i b u k t i t e rakhir retaknya hubungan ASPakistan. Sementara Presiden Barack Obama membutuhkan dukungan Pakistan dalam menjembatani diakhirinya perang di Afghanistan. Dalam pertemuan pekan lalu, anggota Komisi Intelijen Senat AS meminta Wakil Direktur CIA Michael J Morrel menilai kerja sama Pakistan dengan AS dalam operasi kontraterorisme dalam skala 1 sampai 10. Nasib para informan itu tidak jelas, namun Direktur CIA Leon E. Panetta sempat menanyakannya dalam pertemuan dengan para

pejabat militer dan intelijen Pakistan di Islamabad pekan lalu. Beberapa kalangan di Washington menilai penangkapan itu mencerminkan ketidaksesuaian prioritas Pakistan dengan AS saat kedua negara seharusnya menjadi sekutu dalam memerangi Al Qaeda. Bukannya memburu jaringan pendukung yang memungkinkan Osama hidup tenang, kata mereka, Pakistan justru menangkap orang-orang yang membantu suksesnya penyergapan orang paling diburu di dunia itu. Penyergapan Osama di Abbottabad menjadi tamparan bagi militer Pakistan, sebuah institusi yang sangat dihormati. Beberapa petinggi militer dan para pengamat berpendapat militer mengalami krisis kepercayaan diri terendah. Beberapa pejabat tinggi AS mengatakan, penilaian Morell bukan cermin penilaian pemerintah Obama secara umum. "Kita memiliki hubungan kuat dengan Pakistan dan berusaha menyelesaikan masalahmasalah yang timbul," kata Marie E. Harf, juru bicara CIA.(kcm)

REUTERS

AWASI KENDARAAN — Seorang tentara Yaman dengan senjata lengkap mengawasi kendaraan yang keluar masuk di wilayah itu pasca penyandraan 10 aparat militer Yaman oleh Al-Qaeda.

Al Qaeda Sandera 10 Militer Yaman SANAA — Kelompok militan Al Qaeda yang berbasis di Yaman menyandera 10 orang pasukan Pemerintah Yaman saat bertempur di Provinsi Abyan. "Al Qaeda mengumumkan penyenderaannya atas 10 orang pasukan pada Senin malam dan membunuh ratusan pasukan saat terjadi pertempuran," ujar salah seorang

pejabat pemerintah, seperti dikutip Xinhua, Selasa (14/6). Kelompok militan memanfaatkan kesempatan dari absennya angkatan bersenjata karena mereka sedang berfokus untuk menanggulangi demonstrasi besar besaran yang ingin melengserkan Presiden Ali Abdullah Saleh. Al Qaeda juga mencoba untuk menyerang Kota Pela-

buhan Aden, di mana Al Qaeda mulai melakukan pembunuhan terhadap pejabat senior Yaman. Pertempuran tersebut menyebabkan sebanyak 30 ribu orang melarikan diri dari rumahnya. Angkatan Bersenjata Yaman juga mengadakan perlawanan yang intensif terhadap para militan sejak dua minggu yang lalu. (oke)

Soal Penangkapan Dua Warga Singapura

Singapura Tuntut Penjelasan Imigrasi Malaysia SINGAPURA — Kementerian Pertahanan Singapura menyatakan kekecewaannya atas sikap petugas imigrasi Malaysia yang menghukum warga mereka dengan squat sambil telanjang. Singapura menuntut Malaysia untuk memberikan penjelasannya mengenai hal ini. "Konsulat kami di Johor Baru telah menghubungi imigrasi Malaysia untuk memerintahkan investigasi dan mempertanyakan prosedur penahanan yang telah dilakukan terhadap dua warga kami," ujar juru bicara Kemlu Singa-

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

PEKANBARU SURABAYA NATUNA JAKARTA MEDAN JAKARTA PEKANBARU PKL PINANG JAKARTA PEKANBARU MEDAN SURABAYA PALEMBANG JAKARTA JAKARTA

08.55 09.00 09.10 09.20 10.55 11.40 12.50 12.50 13.10 13.45 14.35 14.55 15.45 15.30 18.30

MINGGU,SELASA,RABU,JUM’AT SETIAP HARI SENIN,KAMIS,SABTU SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SENIN,KAMIS,SABTU SELASA SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

pura, dilansir dari laman The Straits Times, Rabu (15/6). Kasus ini menimpa dua wanita, Lim dan Chang, pada akhir pekan lalu. Keduanya dituduh masuk secara ilegal ke Johor Baru, padahal mereka mengaku hanya lupa meminta stempel pada paspor karena tidak adanya petugas di pos. Kedua wanita ini kemudian di penjara selama dua hari dan diperlakukan layaknya pesakitan. Mereka juga ditelanjangi dan diperintahkan melakukan squat (olah raga jongkok-berdiri ber-

TUJUAN

kali-kali) selama 10 hitungan. Pemerintah Malaysia mengatakan bahwa permasalahan ini sekarang ditangani oleh kantor pusat imigrasi di Putrajaya. Belum ada pernyataan mengenai hal ini dari Malaysia, namun pihak imigrasi mengatakan bahwa dua wanita tersebut tidak dipermalukan. "Mereka tidak dipermalukan, karena ketika ditelanjangi hanya disaksikan oleh para petugas wanita," ujar kepala imigrasi Johor Baru, Nasri Ishak, dikutip dari New Straits Times. Dia mengatakan bahwa penelanjangan

hanyalah prosedur rutin untuk menggeledah tersangka. Masalah squat, Ishak mengaku memang itu tidak sesuai prosedur dan penyalahgunaan wewenang. Sementara itu, kecaman atas kasus ini juga datang dari partai oposisi Malaysia, DAP. Mereka mengatakan bahwa kasus ini memalukan dan konyol, serta dapat merusak citra Malaysia di mata asing. Diberitakan oleh Malaysian Insider, partai ini juga telah menyampaikan kasus ini ke menteri yang terkait, namun belum ada tanggapan. (vvn)

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SELASA,KAMIS MINGGU SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SENIN,RABU,JUM’AT.SABTU

JAKARTA JAKARTA JAKARTA

08.15 13.40 19.15

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

SUBANG

MALAYSIA

10.40 10.40

SENIN,RABU,JUM’AT,MINGGU SENIN,RABU,JUM’AT,MINGGU

PEKANBARU MEDAN LAMPUNG PALEMBANG JOGJAKARTA SURABAYA PONTIANAK

19.25 14.05 18.50 10.20 10.15 13.00 13.00 14.00 16.40 13.00

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

SURABAYA

14.20

SETIAP HARI

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

JAKARTA JAKARTA MEDAN JAMBI

13.20 18.20 14.25 10.35

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

NATUNA

09.10

SENIN,KAMIS,SABTU

JAKARTA

BANDUNG

20.00

KETERANGAN SETIAP HARI


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Kamis, 16 Juni 2011

3

Memperingati Harkitnas, Dispora Kepri Gelar Senam Sehat Bersama DALAM rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas), Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kepri (Dispora Kepri) menggelar senam sehat bersama. Kegiatan tersebut diikuti ribuan masyarakat kota Tanjungpinang yang datang berbondong-bondong dan antusias menirukan gerakan-gerakan senam aerobik oleh instruktur senam aerobik Fahmy Fachrezzy yang sengaja didatangkan dari Jakarta, Minggu pagi (22/5) di Halaman Gedung Daerah Tanjungpinang. Selain dihadiri oleh masyarakat

kota Tanjungpinang, senam tersebut juga diikuti oleh Kadispora Kepri HZ Dadang AG beserta isteri dan Anggota DPRD Tanjungpinang Husnizar Hood beserta isteri, Kepala Bidang Olahraga Dispora Kepri Maifrizon dan Kepala Bidang Pemuda Dispora Kepri M. Ikhsan, serta panitia. Kegiatan senam diakhiri dengan penyerahan door price berupa televisi ukuran 14 Inch dan foto bersama dengan Fahmy Fachrezzy.

KEPALA Dinas Pemuda dan Olahraga Kepri HZ Dadang AG, membacakan pemenang door price TV 14 Inch.

Foto dan Narasi : Rusmadi

ANTUSIAS masyarakat mengikuti senam yang dibawakan oleh instruktur aerobik dari Jakarta Fahmy Fachrezzy.

HUSNIZAR HOOD, mengambil kupon door price senam sehat

HZ DADANG AG beserta isteri dan Husnizar Hood beserta isteri, Fahmy Fachrezzy dan panitia

KEPALA Bidang Olahraga Dispora Kepri Maifrizon, memberikan pengarahan.

HZ DADANG AG, Maifrizon, M. Ikhsan dan instruktur aerobik Fahmy Fachrezzy

HZ DADANG AG menyerahkan hadiah door price kepada peserta senam.

RIBUAN masyarakat kota Tanjungpinang menghadiri senam sehat

Dispora Kepri Gelar Kejuaraan Olahraga Perbatasan Cabang Sepak Takraw Tahun 2011 DINAS Pemuda dan Olahraga Provinsi Kepri (Dispora Kepri) menggelar Kejuaraan Olahraga Perbatasan Cabang Olahraga Sepak Takraw Tahun 2011, yang berlangsung dari tanggal 25 hingga 29 Mei 2011 di Lapangan Ikan Daun Batam Centre Kota Batam. Kegiatan tersebut diikuti oleh tim Provinsi Riau, Provinsi Sumatera Barat, Negara Malaysia dan Singapura, serta tuan rumah tim Provinsi Kepri, dengan wasit/juri berasal dari Pengprov PSTI Kepulauan Riau dan Pengcab PSTI Kota Batam. Kejuaraan Olahraga Perbatasan merupakan salah satu momentum yang tepat untuk dijadikan sebagai sarana pembinaan sportifitas, seiring dengan ditanamkannya jiwa disiplin, mempererat dan membina persatuan dan kesatuan,

memperkukuh ketahanan nasional, serta mengangkat harkat, martabat dan kehormatan negara. Selain sebagai ajang prestasi sekaligus sebagai ajang evaluasi pembinaan atlet di daerah, tujuan dilaksanakannya kegiatan itu adalah untuk mempererat tali silaturahmi antar atlet Sepak Takraw dan menanamkan jiwa sportifitas serta pembentukan karakter atlet menuju olahragawan berprestasi. Sedangkan yang berhasil meraih juara I adalah tim Johor Malaysia, juara II tim Sumatera Barat, dan juara III tim Provinsi Riau A dan juara harapan dari tim Provinsi Riau B, dengan jumlah uang pembinaan yang diberikan sebesar Rp 18 Juta. Foto : Dispora Kepri Narasi : Rusmadi

HZ DADANG AG menyerahkan cindera mata kepada Ketua Kontingen Kejuaraan Olahraga Perbatasan Cabang Sepak Takraw Tahun 2011.

PANITIA Pelaksana Kejuaraan Olahraga Perbatasan Cabang Sepak Takraw Jasman Tanjung, mem- KEPALA Dinas Pemuda dan Olahraga Kepri HZ bacakan pemenang lomba. Dadang AG, menyampaikan kata sambutan.

KEPALA Bidang Olahraga Dispora Kepri Maifrizon, menyampaikan laporan.

HZ DADANG AG, menyerahkan penghargaan pemenang Kejuaraan Olahraga Perbatasan Cabang Sepak Takraw Tahun 2011.

KEJUARAAN Olahraga Perbatasan Cabang Olahraga Sepak Takraw di Lapangan Ikan Daun Batam Centre Kota Batam.

HZ DADANG AG dan Jasman Tanjung serta pemenang Kejuaraan Olahraga Perbatasan Cabang Sepak Takraw Tahun 2011

WASIT/JURI dan peserta Kejuaraan Olahraga Perbatasan Cabang Olahraga Sepak Takraw Tahun 2011.


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

4

POLITIK

Kamis, 16 Juni 2011

85 Persen Pasangan Kepala Daerah Tak Harmonis Pendukung Sri Mulyani Gugat UU Parpol JAKARTA — Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar sidang pengujian Undang-Undang No 2 Tahun 2011 tentang Perubahan Undang-Undang No. 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik (Parpol) yang digugat oleh Dana Iswari dan kawan-kawan. Pasal-pasal yang diuji ke Mahkamah Konstitusi yaitu Pasal 2 ayat 1 yang memberikan dan mensyaratkan bahwa Partai Politik harus didirikan oleh minimal 30 orang dari setiap provinsi, Pasal 3 ayat 2 huruf c yang mensyaratkan Partai memiliki kepengurusan di setiap provinsi minimal 75 persen kepengurusan di setiap kabupaten atau kota provinsi bersangkutan, dan minimal 50 persen kepengurusan di setiap kecamatan di kabupaten atau kota bersangkutan, dan Pasal 51 ayat 1b. Para pemohon uji materi adalah adalah D Taufan (aktivis), Goenawan Mohammad (sastrawan), Rahman Tolleng (mantan anggota DPR), Fikri Jufri (Redaktur Senior majalah Tempo), Dana Iswara Basri (mantan presenter TV), M Husni Thamrin (aktivis LSM), Budi Arie Setiadi (wartawan), Susy Rizky Wiyantini dan Sony Sutanto, yang keduanya adalah aktivis Solidaritas Masyarakat untuk Keadilan (SMI-K). (vvn)

JAKARTA — Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengusulkan pemilihan kepala daerah tidak disertai dengan pemilihan wakil kepala daerah. Usul ini disampaikan karena 85 persen pasangan kepala daerah tidak harmonis. " Rata-rata dari hasil pantauan, di tahun kedua, kepala daerah dengan wakilnya mulai pecah kongsi," ujar Gamawan dalam kuliah umum di Fakultas Hukum Universitas Andalas, Rabu (15/6). Gamawan menyebutkan, hanya 22 kepala daerah dan wakilnya yang kembali mencalonkan diri berpasangan pada pemilihan kepala daerah berikutnya. Menurut data tersebut, Kemendagri menyimpulkan, hanya 15 persen kepala daerah yang harmonis dalam menjalankan tugasnya. "Dalam kondisi seperti ini berlanjut, staf mau dibawa ke

mana?" ujar Gamawan yang pernah menjadi bupati dan gubernur itu. Dengan cara tersebut, Gamawan mengusulkan, kepala daerah yang terpilih dalam pilkada yang akan mengusulkan wakil kepala daerah. Wakil kepala daerah yang cenderung memenuhi posisi ini hendaknya dari kalangan profesionalisme dan PNS senior. Mendagri tak berharap wakil kepala daerah dari kalangan politisi karena kepala daerah merupakan wakil partai. Pemikiran ini terkait dengan revisi Undang-Undang No 32 Tahun 2004 tentang pemerintahan daerah dan menghindari disharmonis antara kepala daerah dan wakilnya. Apalagi, kata Gamawan, konstitusi mengatur pemilihan hanya dilakukan terhadap gubernur, bupati dan walikota. (vvn)

PAN Kepri Masih Dalam Masa Transisi berbagai upaya untuk BATAMCENTRE — Kepengumembangun konsolidasi rusan DPW PAN Kepri hingga dan komunikasi di tubuh kini masih dalam masa transisi partai," ujar Amrullah. pasca ditunjuknya Asman AbAmrullah juga mengnur sebagai Pelaksanatugas atakan, konsolidasi partai (Plt) DPW PAN Kepri oleh DPP yang dilakukan di bawah PAN. Selain DPW, masa transisi kepemimpinan Plt. DPW juga berlaku bagi masingPAN Kepri Asman Abnur masing DPD dan DPC di ini merupakan langkah Kabupaten dan Kota, termasuk Amrullah maju untuk tetap menjaga Batam. Saat ini, masing-masing keutuhan partai. pengurus dalam tahap penyelesaian " Bila ada yang mengatakan bahwa verifikasi. sebelum puasa harus dilakukan Mus" Pasca ditunjuknya Plt Ketua wil, menurut kami itu mustahil. Justru DPW PAN Kepri, kepengurusan PAN di Kepri dalam masa transisi, sedengan Muswil di dalam kondisi sekarang akan menimbulkan masalah muanya pelaksana tugas (plt). Dalam baru. Jawaban untuk masalah saat ini masa-masa ini, kami sedang melakukan konsolidasi dan komunikasi adalah konsolidasi dan komunikasi di iternal partai," sebut Amrullah. di internal. Termasuk memperAmrullah menyebutkan jika Mussiapkan verifikasi partai mulai dari wil tetap dipaksakan, kader PAN ranting," ujar Ketua Bappilu DPD khawatir akan terjadi permasalahan PAN Batam Amrullah Hamid di damyang berlarut-larut. Untuk itu dipingi Ketua Forum DPC PAN Kota perlukan konsolidasi menyeluruh. Batam Ruslan Sam Haji di DPRD Bahkan, sebut Amrullah, DPW PAN Batam, Rabu (15/6). Kepri telah mengumpulkan seluruh " Terjadinya pertikaian di tubuh legislator PAN di Kepri tanggal 10 partai merupakan hal yang biasa. Juni lalu di Batam yang tujuannya Bukan berarti PAN dalam kondisi tidak lain untuk melakukan konsekarat, tidak utuh, stagnan, atau solidasi di internal partai. apalah istilah orang. Justru di masa transisi ini kami sedang melakukan Sebelum itu, Plt. Ketua DPW PAN

Kepri juga telah menyiapkan dua kantor DPW PAN, yaitu di Batam dan Tanjung Pinang. "Usaha-usaha yang dilakukan oleh ketua sudah sangat bagus. Menurut kami, Muswil itu perlu, tetapi tidak harus dilakukan sekarang. Belum dilakukannya Muswil bukan karena disengaja untuk kepentingan lain, tetapi untuk keutuhan partai, itu yang kami lihat dari Batam," sebut Amrullah. Bahkan, sebut Amrullah, ditingkat Kota Batam, seluruh pengurus ranting PAN di Batam, Rabu (15/6) menggelar pertemuan di Fraksi PAN DPRD Batam membahas berbagai hal guna mempererat komunikasi di internal partai. " Program yang sedang berjalan ini sebaiknya kita dukung, bukan sebaliknya menambah permasalahan baru dengan mengeluarkan pernyataan-pernyataan kontroversial di media. Kami mengimbau pada seluruh kader PAN untuk menggunakan masa-masa ini untuk mempererat komunikasi dan silaturahmi, gunakan rumah PAN untuk itu," ujar Amrullah menanggapi adanya komentar yang kontroversial seolah-olah telah terjadi pertikaian di tubuh PAN. (pti)

Hatta Digadang Maju Capres 2014 KULONPROGO — Ketua DPP Partai Amanat Nasional Bima Arya Sugiarto mengatakan Ketua Umumnya, Hatta Rajasa, yang juga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian saat ini menjadi sosok yang paling digadang pengurus daerah untuk maju pada Pilpres 2014. "Gairah daerah masih condong ke Pak Hatta yang maju, bukan yang lain" kata Bima usai menjadi juru kampanye tamu kader PAN dalam pemilukada di Kulonprogo, Yogyakarta Rabu (15/6). Namun kata Bima, Hatta sendiri meminta soal itu (kuatnya dukungan) tidak digembar-gemborkan saat ini.

"Hatta minta kita tidak konsen itu dulu, tapi pada program nyata. Kita malu jika hanya bicara orang dulu tapi tak punya program kongkrit yang terukur," lanjut Bima yang sore itu berorasi ditemani anggota DPR RI Eko Patrio. Disinggung kepastian majunya Hatta dalam pilpres 2014, Bima diplomatis menjawab bahwa tiap partai tentu punya target menjadi yang di puncak, demikian halnya PAN. Sejumlah 'pesaing' Hatta, kata dia, yang punya kompetensi untuk maju juga tak sedikit, seperti diantaranya Wakil Ketua Umum PAN Derajad Wibowo atau Sekjen PAN

yang kini menjabat Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan. "Kita belum mau bicara sekarang siapa yang maju. Tapi kalau bicara yang digadang gadang ya tetap Hatta," kata dia. Bima berharap rakyat Indonesia tahu bahwa Hatta selama ini juga sudah berbuat banyak, salah satunya melalui sumbangsih pemikiran dalam Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) yang diluncurkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bulan lalu. Hatta punya target maspterlan pembangunan Indonesia 2011-2025 di segala bidang itu sukses. (tif)

PDIP Bersikukuh PT 5 Persen JAKARTA — Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, menegaskan partainya sampai saat ini konsisten soal besaran Parliamentary Threshold (ambang parlemen), yang sedang digodok DPR dalam revisi UU Pemilu. Menurutnya, PDIP mematok angka 5-7 persen. “ Saat ini PDIP masih ber- Puan pegang pada 5 persen. Jadi kita lihat saja nanti, bagaimana mengkomunikasikan ini dengan temanteman partai yang lain,” kata Puan di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (15/6). PDIP berharap, soal ambang parlemen dan UU Pemilu dapat rampung September mendatang. Puan tak menutup mata terhadap persoalan yang muncul bila ambang parlemen naik dari 2,5 persen menjadi 5 persen, termasuk kemungkinan banyaknya suara yang hangus apabila ambang parlemen terlalu besar. Menurutnya, dampak kenaikan ambang parlemen akan terus dibahas dan dicarikan solusi. Putri Megawati Soekarnoputri itu yakin, keputusan akhir yang nanti diambil DPR telah melalui proses demokrasi yang baik. “Keputusan itu tidak mungkin tercapai tanpa lobi-lobi politik di antara partai-partai. Jadi

semua itu kita musyawarahkan bersama, baik secara informal maupun formal,” jelasnya. Puan mengisyaratkan, PDIP membuka diri untuk berkompromi dengan partaipartai lain soal ambang parlemen. Namun ia tidak menyebutkan angka minimal yang mungkin bisa diterima PDIP. “Kita belum putuskan, karena masih dalam pembahasan,” sahutnya. Jangan Memaksa Partai-partai besar seperti Demokrat, Golkar, PDIP, dan PKS, ingin ambang parlemen naik menjadi 5 persen. Namun partai-partai lain yang lebih kecil keberatan dengan kenaikan ambang parlemen. Mereka ingin ambang parlemen tetap di angka 2,5 persen seperti pada Pemilu 2009 lalu. “ Partai-partai besar jangan memaksakan ambang parlemen melebihi 3 persen. Buat apa penyederhanaan partai lewat kenaikan ambang parlemen, kalau tingkat keterwakilan rakyat justru menjadi rendah dan tidak proporsional? Itu sama saja dengan membunuh hak demokrasi rakyat,” kata Ketua DPP PKB, M. Hanif Dhakiri. Selain PKB, PPP pun keberatan dengan kenaikan ambang parlemen.

Partai yang pada Pemilu 2009 lalu ini meraih 5 persen suara nasional, menginginkan ambang parlemen tetap 2,5 persen. “Penggunaan 2,5 persen sudah sangat memadai, dan memungkinkan terjadinya penyederhanaan parpol secara alamiah,” kata Ketua Umum PPP, Suryadharma Ali. Dibahas di Setgab Setelah Pasti Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Saan Mustopa mengatakan Sekretariat Gabungan (Setgab) baru akan membahas masalah parlemen thereshold atau ambang batas setelah draftt RUU Pemilu resmi disetujui rapat paripurna DPR. " Karena ini masih draft, belum dibahas di Setgab. Tapi setelah jadi draft resmi, barulah Setgab akan menyamakan pandangannya. Saya yakin Setgab akan bicarakan soal PT setelah jadi draft resmi," kata Saan. Menurutnya, saat ini masih ada perbedaan pandangan dari masingmasing fraksi soal angka PT di Badan Legislasi (Baleg) DPR RI. "Soal angka masih belum ada titik temu, masih variatif antara 2,5 persen, 3 persen dan 5 persen," ungkapnya. Bagi Fraksi Partai Demokrat, karena belum draft resmi, angka PT tak perlu dipatok dan tidak mau dikunci pada satu angka saja. . (ant)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

(ANTARA)

KULIAH UMUM — Mendagri Gamawan Fauzi (kiri), didampingi Gubernur Sumbar Irwan Prayitno memberikan keterangan usai kuliah umum bertema "Quo Vadis Pemilihan Kepala Daerah" di Fakultas Hukum Unand Padang, Sumbar, Rabu (15/6). Dalam kuliah umum tersebut Mendagri Gamawan Fauzi memaparkan usulan revisi UU 32 tahun 2004 tentang pemilihan kepala daerah di Indonesia.

Koalisi Pelangi Diisukan Retak TANJUNGPIN ANG — Koalisi Pelangi yang terdiri dari ANJUNGPINANG kumpulan 23 partai politik kecil dikabarkan retak. Satu per satu pengurus partai kecil itu mulai meninggalkan Koalisi Pelangi dan membentuk koalisi baru. Mereka merasa dibohongi dengan janji-janji yang tidak jelas oleh pengurus Koalisi Pelangi. Salah satu partai politik yang bergabung dalam Koalisi Pelangi yang sudah tidak percaya dengan ketua koalisi adalah Ketua DPC Partai Persatuan Daerah (PPD) Kota Tanjungpinang Yandi Ramli. Yandi Ramli menilai pengurus Koalisi Pelangi sudah menjual partai-partai kecil untuk kepentingan pribadi menjelang pemilihan walikota (pilwako) Tanjungpinang 2012 mendatang. " Kami sudah tidak percaya lagi dengan Koalisi Pelangi yang sudah menjual partai kecil untuk kepentingan pribadi. Kita sudah bertemu dengan kawan-kawan dari partai kecil lainnya dan menyatakan akan bubar dari Koalisi Pelangi," ujar Yandi Ramli yang ditemui, Selasa (14/6). Yandi menuturkan, keretakan dari Koalisi Pelangi tersebut berawal saat Ketua Koalisi Pelangi meminta SK masing-masing ketua partai politik yang tergabung dalam Koalisi Pelangi. SK tersebut selanjutnya diserahkan ke Bobby Jayanto. Tujuan dikumpulkannya SK tersebut, kata Yandi, supaya diberi bantuan dana oleh Bobby Jayanto yang merupakan salah satu calon walikota (cawako)

Tanjungpinang, yang didukung Koalisi Pelangi untuk pilwako Tanjugpinang mendatang. Bantuan yang dijanjikan setiap partai sebesar Rp5 juta. Dana tersebut dibagikan setelah Bobby Jayanto meluncurkan buku autobiografinya. Namun setelah buku Bobby Jayanto diluncurkan, bantuan yang dijanjikan tidak kunjung diterima sampai sekarang. " Awalnya Ketua Koalisi Pelangi yang dipimpin Yahya berjanji akan memberikan dana tersebut usai peluncuran buku. Ternyata setelah kita hubungi melalui HP nya tidak pernah diangkat, begitu juga dengan pesan singkat (SMS) yag dikirimkan kepadanya tidak dibalasbalas dan setelah itu dia menghilang begitu saja. Kita menganggap partai kecil ini sudah dijual untuk mencari dana kepentingan partai sendiri, sehingga parti kecil yang berada di Koalisi Pelangi jadi tidak percaya lagi," ungkap Yandi yang juga salah satu tim perumus saat Koalisi Pelangi akan dibentuk. Yandi mengatakan, awalnya setelah kesepakatan bersama (MoU) dalam pembentukan Koa-

lisi Pelangi di Hotel Pelangi beberapa waktu lalu koalisi ini solid untuk bersama-sama bersatu memenangkan salah satu calon yang didukung pada pilwako mendatang. Setelah itu, pertemuan dilanjutkan di Hotel Comfort dan akhirnya koalisi tersebut mulai tidak jelas lagi arahnya kedepan. Menurut Yandi, Ketua Koalisi Pelangi juga sebelumnya pernah bicara bahwa partai kecil tidak ada apa-apanya tanpa dia di Koalisi Pelangi. " Kami berencana akan membentuk koalisi baru dan tidak mau bergabung lagi di Koalisi Pelangi terutama partai yang ada kursinya, karena telah menghina partai kecil yang tidak ada kursi. Kami juga akan membuktikan sendiri bahwa partai kecil itu bisa mengusung calon pada pilwako mendatang," pungkasnya. Ketua Koalisi Pelangi Yahya yang dikonfirmasi kemarin, membantah Koalisi Pelangi yang dipimpinnya retak. Ia mengatakan isu itu tidak benar. Hingga kini, Koalisi Pelangi masih solid dan siap mengusung calon walikota pada pilwako Tanjungpinang mendatang. Jika ada ada yang menyatakan keluar dari Koalisi Pelangi itu hanya satu partai politik saja yakni DPC PPD Kota Tanjungpinang. Penyebabnya, karena ketuanya Yandi Ramli minta uang ke Koalisi Pelangi Rp20 juta tidak diberi. Karena Koalisi Pelangi memang tidak ada uang. (eza/rul)

Jadikan Muktamar VII PPP Sebagai Momentum Introspeksi hanya pengurus DPP yang TANJUNGPINANG — tahu. Untuk itu agar bisa Ketua DPW PPP Kepri bangkit kembali dari keSarafudin Aluan mengterpurukan, pengurus haajak segenap kader dan rus berani melakukan pepengurus PPP, terutama rubahan secara radikal di Kepri menjadikan dan cepat, tidak boleh lagi Muktamar VII PPP yang ada pemikiran untuk teakan digelar di Bandutap mempertahankan konng tanggal 3-7 Juli menSarafudin disi saat ini," kata Sarafuddatang sebagai momendin Aluan yang ditemui, tum introspeksi total. kemarin. Turunnya perolehan suara Aluan juga menyebutkan, pePPP dalam beberapa kali pemiran ketua umum sangat menentulihan umum hendaknya menjadi kan perjalanan PPP menghadapi bahan evaluasi menyeluruh bagi pemilu 2014 mendatang. Karena partai kedepan. itu, ia mendukung siapa pun yang Karena penurunan tersebut akan terpilih menjadi ketua umberdampak terhadap berkurangum PPP pada Muktamar VII mennyaperolehan kursi di DPR. Jika datang. pada pemilu 2004 lalu, PPP me"Ada empat kandidat yang raih 58 kursi di DPR, pada pemilu akan bertarung menjadi Ketua 2009 lalu berkurang menjadi 38 Umum PPP pada Muktamar VII kursi. mendatang yakni Suryadarma " Kehilangan 20 kursi pada Ali, Achmad Muqowam, Ahpemilu 2009 hendaklah menjadi mad Yani dan Muhdi Pr. Siapa pelajaran bagi partai di masa ketua umum yang terpilih nanti mendatang. Jadikan momentum a k a n s a n g a t m e n e n t u k a n p eMuktamar VII ini, sebagai ajang luang PPP dalam menghadapi intropeksi secara total. Dimana pemilu 2014 mendatang," kata kesalahan dan kelemahannya,

Aluan. Sebelumnya, lanjut Aluan, untuk mendokrak perolehan suara PPP pada pemilu 2009 lalu, ketua umum saat itu telah merangkul kalangan artis untuk dijadikan calon legislatif. Tapi dimana keberadaan artis itu sekarang tidak jelas, apakah masih di PPP atau sudah hengkang. Mungkin saja mereka telah hengkang dari PPP, karena ada informasi mereka merasa dikucilkan karena mereka bukan kader. " Prinsip seperti ini, keliru di era multi partai, partai lain sudah terbuka, sementara PPP masih dengan gaya lama mempertahankan status quo. Hal ini tidak bisa dipertahankan kita harus berubah," ucapnya. Dia berharap dalam forum Muktamar di Bandung nanti siapapun yg terpilih menjadi ketua umum harus didukung dan menyatukan langkah untuk kebesaran partai, apakah muka lama atau pendatang baru yang penting punya kemauan untuk membesarkan PPP. (rul)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

OPINI DAN LAYANAN UMUM

Kamis, 16 Juni 2011

5

Negara Terkorup Lagi "" ...KEMISKIN AN di Indonesia ""...KEMISKIN ...KEMISKINAN tidak semata-mata karena faktor kultural, karena di beberapa daerah justru etos kerja dari masyarakat tinggi"

(Din Syamsuddin, Ketua Umum PP Muhammadiyah) "REND AHNY A peneladanan "RENDAHNY AHNYA semangat kepahlawanan dan jiwa nasionalisme yang dimiliki pemuda akibat tidak adanya teladan dari pemimpin dan politisi bangsa, sehingga pemuda berbuat semaunya dalam mengisi pembangunan" (Slamet Rahardjo, Seniman Film)

UPAYA pemberantasan korupsi di negeri ini ibarat jauh panggang dari api. Terus digembar-gemborkan tapi hasilnya nol. Bukti teranyar dikeluarkan organisasi non-profit World Justice Project (WJP) di Washington DC, Amerika Serikat, Senin (13/6). Menurut hasil survei tahunan lembaga yang dibiayai oleh Neukom Family Foundation, Bill & Melinda Gates Foundation, dan LexisNexis ini, praktek korupsi di Indonesia sudah sangat menyebar luas. Jika diranking, Indonesia berada di posisi bawah baik secara regional maupun global. Dari 65 negara yang disurvei WJP, Indonesia menduduki peringkat 47 sebagai negara paling korup. Di kawasan Asia Timur dan Pasifik, masih menurut hasil survei itu, Indonesia hanya unggul dari Kamboja. Kita berada di posisi 12 dari 13 negara di kawasan Asia Timur dan Pasifik yang disurvei. Di kawasan ini, negara terbersih dari praktek korupsi tetap dipegang Selandia Baru dan Singapura. Hasil survei itu juga diperkuat

dengan pengakuan Wakil Presiden Boediono yang menyebut Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 tahun 2011 tentang rencana aksi pencegahan korupsi masih mandul dan tidak bertaji. Padahal, kata Boediono, Inpres itu sudah disusun komprehensif terkait langkah pemerintah dan lembaga penegak hukum meminimalisir korupsi di semua lembaga pemerintah. Malu, miris dan prihatin. Itulah reaksi kita melihat hasil survei yang lagi-lagi menempatkan Indonesia sebagai negara paling korup di dunia. Sebuah predikat yang sama sekali tidak patut dibanggakan. Hasil survei tersebut membuktikan gerakan pemberantasan korupsi yang selama ini begitu gencar dilakukan pemerintah dan aparat penegak hukum belum membuahkan hasil. Kehadiran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai lembaga ad hoc dan independen serta diberi kewenangan besar belum mampu mengurangi apalagi

mengikis korupsi di negara ini. Memang, KPK, termasuk lembaga penegak hukum lain, Kejaksaan Agung (Kejagung) dan Polri, banyak menangkap koruptor. Tetapi, pada saat yang sama jumlah koruptor baru yang muncul jauh lebih banyak. Akibatnya, kasus korupsi tetap marak. Kenapa hal itu bisa terjadi? Di negara ini orang tidak takut melakukan korupsi sebab hukuman bagi pelakunya tergolong ringan. Paling banter dihukum 1-2 tahun. Dikurangi remisi dan potongan-potongan lainnya, termasuk asimilasi, koruptor yang dihukum 2 tahun paling-paling hanya merasakan dinginnya tembok penjara kurang dari 1 tahun. Itu pun jika dia tidak menyogok petugas penjara. Kalau saja Indonesia mau meniru Cina dengan berani menghukum berat pelaku korupsi pasti akan lain ceritanya. Predikat sebagai negara terkorup tidak akan terus menempel pada negeri ini. Korupsi pasti bisa

Taman Bacaan Masyarakat

Syarat Urus SKTS

(Solusi Menyalurkan Hobi Membaca) BERDASARKAN kenyataan itu, beberapa orang yang memiliki rasa peduli terhadap hal ini kemudian mendirikan Taman Bacaan Masyarakat (TBM), yang merupakan salah satu program pendidikan dalam masyarakat yang berhubungan dengan program pemberantasan buta aksara. Program TBM sendiri telah dimulai sejak tahun 1992/1993. Kehadiran TBM merupakan pembaharuan dari Taman Pustaka Rakyat (TPR) yang didirikan oleh Pendidikan Masyarakat pada tahun lima puluhan. Dengan adanya program TBM diharapkan dapat mewujudkan masyarakat gemar belajar (learning society) dengan salah satu indikatornya masyarakat gemar membaca (reading society). Oleh karena itu, keberadaan TBM sangat penting sebagai sarana belajar masyarakat. Bagi mereka yang telah tidak lagi buta aksara, putus sekolah atau tamat sekolah tetapi tidak melanjutkan, perlu disediakan bahan bacaan agar dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan memperluas wawasan sebagai bekal untuk mengembangkan diri, bekerja atau berusaha secara mandiri. Berawal dari tugas kuliah untuk mencari nama-nama TBM yang ada di kota Tanjungpinang, penulis akhirnya tertarik untuk mencari informasi yang lebih banyak lagi tentang TBM. Di kota Tanjungpinang sendiri sudah ada sekitar 20 TBM yang dibangun oleh masyarakat. Lalu penulis pun berkunjung ke beberapa TBM yang ada di kota Tanjungpinang di antaranya TBM

Desy Desmalita Mahasiswa UT Program S-1 PGSD Semester VII

iki kesadaran dan tanggung jawab dalam memberikan layanan bahan pustaka. Selain itu pada awalnya mereka menggunakan modal sendiri. Ketika ditanya mengenai bantuan dana, rata-rata mereka menjawab baru dapat bantuan dana satu kali, bahkan ada yang belum mendapat bantuan sama sekali yaitu TBM Hidayatullah. “Kemarin kami sudah mencoba meminta bantuan, tetapi belum disetujui, mbak,” kata Ibu Mar’ah Hasanah, pengelola TBM Hidayatullah. Bagi yang sudah mendapat bantuan, mereka gunakan untuk menambah koleksi buku, melengkapi sarana dan prasarana seperti lemari, rak buku, kursi dan meja untuk tempat membaca. Sedangkan bantuan dalam bentuk buku ada yang mendapatkannya dari Perpustakaan Daerah Provinsi Kepulauan Riau. Itulah keadaan yang harus dihadapi oleh para pengelola TBM ini, mereka harus mencari cara agar TBM yang mereka kelola tetap berjalan. Perhatian dari pemerintah atau pun pihak swasta sangat diperlukan, mengingat tujuan membangun TBM adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat. Selain bantuan berupa dana, bantuan berupa buku-buku juga sangat diperlukan oleh TBM-TBM itu untuk menambah koleksi buku-buku mereka. Mudah-mudahan TBM-TBM ini bisa terus aktif agar seluruh masyarakat tidak perlu bersusah payah mencari buku-buku yang akan dibaca. Karena TBM adalah solusi yang tepat untuk menyalurkan hobi membaca.***

AP AK AH anda hobi membaca? Saya yakin banyak yang akan menjawab ya, APAK AKAH karena membaca merupakan salah satu hobi yang baik untuk menambah ilmu pengetahuan kita. Mungkin bagi sebagian orang mudah untuk mendapatkan bukubuku yang berkualitas. Tetapi bagi sebagian orang lagi hobi membaca menjadi terhambat karena untuk mendapatkan buku-buku yang bagus ternyata tidak mudah. Selain karena harga buku yang relatif lumayan mahal, juga sulit untuk mencari buku-buku tersebut. Akhirnya, hobi membaca pun pelan-pelan ditinggalkan. Biang Lala yang beralamat di Jl. H. Ungar Lr. Bangka, TBM Hidayatullah yang beralamat di Jl. Matador No. 37, TBM Lentera yang beralamat di Jl. Bhayangkara Gg. Sepat No. 61, TBM As Shifa yang beralamat di Jl. Gatot Subroto Gg. Raudah Blok E No. 8 Km. 6, dan TBM Permata Bunda yang beralamat di Jl. Kota Piring Gg. Putri Riau IV RT. 2/RW. 5. Dari hasil kunjungan itu, hal pertama yang terfikir oleh penulis betapa mulianya niat para pengelola TBM ini. Mereka begitu peduli akan minat membaca masyarakat. “Awalnya karena saya hobi membaca dan punya koleksi buku yang lumayan banyak. Karena banyak anak-anak yang main di depan rumah, saya tergerak untuk menyediakan tempat membaca bagi anak-anak tersebut, daripada mereka main-main tidak jelas,” kata Ibu Sulistio Pujiastuti, pengelola TBM Biang Lala. Untuk menarik minat baca anak-anak tersebut ternyata tidak mudah, karena itu Ibu Sulistio menyediakan beberapa permainan seperti halma, scrabble,

ular tangga dan sebagainya. Anak-anak itu boleh main dengan syarat harus membaca buku jika selesai bermain. Pelan tapi pasti anak-anak itu mulai tertarik untuk membaca buku. “Selain anak-anak, ada juga ibu-ibu yang pinjam buku, biasanya buku resep masakan. Buku itu mereka bawa pulang dan besoknya dikembalikan,” tambah Ibu Sulistio. Dari hasil pengamatan penulis, yang banyak memanfaatkan TBM-TBM ini pada umumnya anak-anak dan ibu-ibu, ada juga mahasiswa dan warga sekitar. “Mereka rata-rata meminjam buku untuk dibawa pulang,” kata Ibu Nur’aini, pengelola TBM As Shifa. Sedangkan di TBM Lentera, selain anak-anak, ada juga ibu-ibu yang membaca buku sambil menunggu anak-anak mereka yang belajar di PAUD yang menyatu dengan TBM Lentera. “Daripada duduk-duduk dan ngegosip, mendingan baca buku,” kata mereka sambil tersenyum. Untuk mendirikan TBM tidaklah mudah, karena seorang pengelola TBM adalah orang yang benar-benar memil-

cepat dilenyapkan dari bumi bernama Indonesia ini. Hukuman berat, apalagi sampai hukuman mati dan hartanya dirampas seluruhnya untuk negara tentu akan membuat orang berpikir seribu kali untuk melakukan korupsi. Orang akan takut berbuat korupsi sekalipun kesempatan untuk itu terbuka lebar. Awalnya, korupsi memang hilang karena orang takut tapi lama-lama hal itu akan menjadi budaya. Jika sudah sampai pada tahap budaya, maka kita tidak lagi memerlukan KPK. Masalahnya ini Indonesia bukan Cina. Kita tidak punya pemimpin seperti Presiden Cina Hu Jintao yang berani bersikap tegas dan tanpa pandang bulu menegakkan hukum. Pemimpin kita hanya tegas di mulut, tetapi lembek dan peragu saat implementasi. Pemimpin kita lebih sibuk mengurusi citra dan bagi-bagi kekuasaan ketimbang melenyapkan penyakit bernama korupsi yang telah lama menggerogoti tubuh bangsa ini. **

HALO Disduk Kota Batam, saya baru bekerja di Nagoya dipindah tugaskan dari Surabaya. Kemungkinan saya akan menetap selama 2 tahunan lebih, namun indentitas saya selama ini hanya surat jalan dari perushaan dari Surabaya saja. Yang akan saya tanyakan bagaimana bila saya ingin mengurus surat Keterangan Tinggal Sementara atau SKTS yang katanya sebagai penganti KTP sementara. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih. Hormat Saya Sugiarto PT Kencana Surbatonika Komplek Bisnis Centre Nagoya-Batam JAWAB Terima kasih pak Sugiarto atas suratnya. Baik akan kami jelaskan, syarat pengurusan SKTS ini tidak sulit hanya melampirkan fotocopy KTP asal daerah, meminta surat pengantar dari kelurahan dan pas foto dengan biaya pembuatan SKTS ini dikenakan Rp10 ribu. Begitu pula prosesnya cukup cepat apabila syarat-syaratnya sudah lengkap, bapak tinggal datang saja langsung ke Kantor Disduk di Sekupang. Dalam satu minggu SKTS maupun KTP selesai. Memang sejak April 2010 lalu, pihak kami sudah mengeluarkan SKTS sebanyak 753 lembar. Karena untuk SKTS ini bisa menjadi kartu identitas sementara yang berlaku maksimal dua tahun, bagi masyarakat yang baru datang dan ingin menetap di Batam namun belum mempunyai KTP Batam. Sementara penerbitan SKTS tersebut bisa mempermudah para pendatang dalam menjalani aktivitas di kota ini tanpa harus takut terkena razia KTP. Sejauh ini Disduk selalu mengadakan razia rutin bagi masyarakat yang belum memiliki identitas diri yang dikeluarkan oleh Disduk Batam. Razia tersebut dimaksudkan untuk mengontrol laju pertambahan penduduk dengan cara pendataan sekaligus untuk mengantisipasi terjadinya tindak kejahatan. . Sekian penjelasan dari kami semoga bermanfaat.

Hormat kami Rajab SE Kepala Bidang Pengendalian Penduduk Disduk Capil Kota Batam

Apakah Namanya Ini? SAYA berasa sebagai orang yang kehilangan, padahal jika saya periksa penaruhan saya, pasti meja tulis, kain dan baju, semuanya cukup. Tetapi badan saya ringan, s e a k a n - a k a n a d a s e s u a t u k e c ukupan yang telah kurang. Cuma saya ingat, bahwa jika dengan teman-teman sama sekolah, saya pergi melihat keindahan air mancur di Batang Anai, atau mendaki Bukit Tui, atau gua batu di Sungai Andok, bilamana saya milihat keindahan ciptaan alam itu, saya ingat, alangkah senangnya hati Zainab jika ia turut melihat pula. Karena saya tahu betul, bahwa dia

seorang anak perempuan yang dalam perasaannya, waktu sama-sama sekolah, ia suka benar mendengarkan nyanyian-nyanyian yang sedih, walaupun nyanyian Barat atau nyanyian Timur. Bilamana lalu di hadapan rumahnya seorang buta diiritnya air matanya. Bagaimanakah perasaannya kelak jikalau dia ada pula di tempat yang indah itu? Senantiasa saya hitung pertukaran hari ke bulan dan dari bulan ke tahun. Bilamana pakansi puasa telah datang, gembiralah hati saya, karena akan dapat saya menghadap ibu saya, memapar-

√ Suami Pergoki Istri Selingkuh di Rumah - Jangan ditiru, ini bukan contoh emansipasi √ Pilkada Lancar, Ilyas Sabli Gelar Syukuran - Bilang syukuran karena menang saja berbelit-belit √ Taksi Argo Jalan Terus - Lagipula kalau tak pakai argo bukan taksi namanya tapi oplet REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

kan di hadapannya, bahwa dia sudah patut gemb i r a , k ar e n a a n a k n y a ada harapan akan menj a d i o r a n g a l i m . D ap a t pula bersimpuh di hadapan Engku Haji Ja'far, yang dermawan, bahwa pertolongannya ada harapan akan berhasil, bersimpuh pula di hadapan Mak Asiah, karena dengan pertolongannya juga saya telah m e n j a d i o r an g b a i k . K e m u d i a n dari itu akan dapat pula bertemu d e n g a n Z a i n a b . A k a n s a y a n y atakan di hadapannya dengan gem-

bira, dengan hati besar, sehingga dia akan termangu-mangu mendengarkan cerita saya, apalagi dia akan sukar akan dap a t k el u a r d a r i lingkungan rumahnya. Pakansi itu pun datanglah, segala citacita yang telah saya reka selama belajar, dan yang telah saya susun di jalan antara Padang Panjang dengan Padang, semuanya dapat saya jalankan, ibu saya titik air matanya karena kegirangan,

(Bagian Sepuluh)

Engku Haji Ja'far tersenyum mendengar saya mengucapkan terima kasih. Mak Asiah memuji saya sebagai anak yang berbudi. Cuma ketika berhadapan dengan Zainab dalam rumahnya, mulut saya tertutup, saya menjadi seorang yang bodoh dan pengecut. "Kapan Abang pulang?" katanya. "Pukul sepuluh tadi pagi," jawab saya. "Apa kabar? Baik? "Alhamdulillah..." Setelah itu saya menjadi bingung, tidak tentu lagi apa yang akan saya terangkan kepadanya. Segala rancangan saya terhadap dirinya

yang saya reka-rekakan tadi, semuanya hilang. Ia melihat tenangtenang kepada saya, seakan-akan ada pembicaraan saya yang ditunggunya, tetapi kian lama saya kian gugup, sehingga sudah lalu hampir 15 menit, tidak ada antara kami yang bercakap. "Mudah-mudahan selamatlah dan kerap kalilah datang kemari kalau masih di rumah," katanya pula, lalu berdiri dengan tempat duduknya, kembali ke pekarangan belakang, ke dalam pingitannya. Saya pun berdiri, saya ambil kopiah saya, sambil menarik nafas panjang, saya pun keluar. ***

Apa Istimewanya? SAAT menyebut nama Batam, pasti masyarakat di luar kota ini akan berfikiran bahwa daerah ini adalah kota yang maju, pusat elektronik terbaru, pusat barang dan elektronik termurah karena sangat dekat dengan negara tetangga apalagi Batam masuk dalam salah satu kota yang mendapat status daerah perdagangan bebas atau Free Trade Zone (FTZ). Semua yang ada dibenak mereka itu tidak semuanya salah, Batam memang salah satu kota FTZ. Batam adalah daerah yang maju pesat, bahkan pertumbuhan ekonominya termasuk tertinggi di Indonesia. Namun anggapan Batam sebagai pusat barang elektronik dan termurah di tanah air, itu baru salah, kenapa? Ternyata produk elektronik maupun barang-barang mutakhir yang tersedia di

kota ini jauh tertinggal dengan Ibukota Jakarta, Medan bahkan Surabaya, ketinggalan zaman katanya. Coba saja tanyakan salah satu seri produk perangkat hardware komputer terbaru yang sudah anda baca di internet, majalah maupun koran di semua toko di pusat perbelanjaan di sini. Pasti pedagang akan menjawab "tidak ada", atau kita harus siap-siap mendengar jawab "baru tau nama barang itu". Dan coba anda tanyakan produk itu ke salah satu toko online yang berbasis di Jakarta, Medan dan Surabaya. Pasti barang yang anda cari itu tersedia dan tentu saja dijual dengan harga jauh lebih murah dari seluruh toko di kota ini bahkan lebih murah dari negara tetangga. Saya banyak mendapat telepon dan

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

SMS dari saudara dan kawan-kawan yang berada di luar kota Batam. Rata-rata mereka meminta bantuan saya melacak harga salah satu barang elektronik yang dijual di Batam ini. Setelah saya lacak dan beritahu harganya, mereka kaget. Karena harga yang dijual di Batam jauh lebih mahal dari harga yang ditawarkan oleh pedagang di kota mereka. Batam bukan syurga barang murah lagi, itu kesimpulannya. Banyak yang berharap saat kota ini dicanangkan dan ditetapkan sebagai salah satu kota yang masuk dalam program kota FTZ. Setelah dijalani beberapa tahun belakangan, ternyata harapan itu cuma isapan jempol belaka. FTZ itu hanya dinikmati oleh pengusaha besar kota ini saja, fasilitas

FTZ itu digunakan mereka untuk mendapatkan keringanan pajak bea masuk bagi mereka saat mengimpor barang-barang dari luar negeri ke kota ini. Sedangkan kita? masyarakat kecil tidak pernah merasakan manfaat dari program tersebut. Kita masih saja membayar harga yang tinggi walau hanya membeli sekilo beras, ataupun sebutir telur ayam ras di pasar.

Tundra

Wartawan Haluan Kepri


Kamis, 16 Juni 2011

6

SOERYA Respationo bersama undangan dan para lansia.

Hari Lanjut Usia Nasional Tingkat Provinsi Kepri Meriah PERINGATAN puncak Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) tingkat Provinsi Kepri tahun 2011 berlangsung meriah di Aula Kantor Gubernur Kepri, Senin (13/6). Kegembiraan terpancar dari wajah para lansia sepanjang kegiatan berlangsung. Kegiatan peringatan HLUN tersebut dihadiri oleh Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo, Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan, Kepala SKPD Pemprov Kepri dan kota Tanjungpinang, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Provinsi Kepri. Kegiatan HLUN ini juga disejalankan dengan penyerahan 300 paket sembako kepada para lansia yang kurang mampu, penyerahan Jaminan Sosial Lanjut Usia (JSLU) sebanyak 100 orang, bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) sebanyak 75 Orang dan pemberian piagam penghargaan kepada Lembaga Kesejahtraan Sosial yang sudah memberikan pelayanan

kepada lanjut usia yaitu, Panti Jompo Anugerah Tanjungpinang serta Rumah Bahagia Bintan. Kemeriahan HLUN sangat terasa begitu upacara seremonial selesai. Pada sesi inilah kebahagian terpancar dari wajah para lansia. Saat menyanyikan lagu-lagu melayu, para lansia dan Wagub Kepri joget bersama. Tak ketinggalan juga Walikota Tanjungpinang. Pada kesempatan yang sama, Soerya Respationo meluncurkan buku karangannya sebanyak 3 buku, dengan judul Politik Hukum, Sejarah Hukum dan Membumikan Langit. Buku tersebut dibagikan kepada 90 Mahasiswa Umrah untuk menambah pengetahuan dan wawasan mengenai bidang politik, hukum dan sosial. Narasi: Sutana Foto: Sutana dan Aviv Humas Pemprov

WAKIL Gubernur Kepri Soerya Respationo membacakan sambutan Menteri Sosial RI.

SOERYA Respationo berjoged bersama para lansia.

SAMBUTAN Kepala Dinas Sosial Provinsi Kepri Syafri Salisman.

SOERYA Respationo memberikan piagam penghargaan kepada LKS Panti Jompo Anugerah Tanjungpinang.

SOERYA Respationo menyerahkan buku karangannya kepada Mahasiswa Umrah

WAKIL Gubernur Soerya Respationo, memberikan bantuan JSLU secara simbolis kepada para lansia

SOERYA Respationo memberikan bingkisan kepada lansia yang kurang mampu.

SOERYA Respationo menyalami para lansia usai acara.

SOERYA Respationo memberikan bingkisan kepada lansia yang kurang mampu.

SOERYA Respationo, Suryatati A Manan dan sejumlah undangan

PARA lansia yang hadir memperingati puncak HLUN 2011.

SEJUMLAH Kepala SKPD di lingkungan Pemerintahan Provinsi Kepri turut hadir.

SOERYA Respationo bersama lansia dari Rumah Bahagia Bintan.


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

S A M B U N G A N

7 Kamis, 16 Juni 2011

Indonesia Desak Singapura Bebaskan Kapal Gemini

ANTARA

DOLAR PALSU — Uang kertas Dolar AS palsu dalam jumlah miliaran dolar diamankan di Polrestabes Surabaya, Rabu (15/6).

Perampok Bersenpi Gasak Nasabah BCA Dumai DUMAI — Kawanan perampok bersenjata api beraksi di Jalan Jeruk, Kelurahan Rimba Sekampung, Kecamatan Dumai Barat, Dumai, Rabu (15/6) sore sekitar pukul 15.30 WIB. Pelaku menggondol uang seorang nasabah Bank BCA Cabang Dumai yang ditaksir senilai Rp195 juta. Dua saksi mata Ardi dan Ahmad yang ditemui di TKP mengatakan sebelumnya dua sepeda motor yang ditunggangi masing-masing dua pria berhelm itu melaju kencang dari arah Sukajadi. Sesampainya di lokasi kejadian, mereka memepet sebuah mobil Avanza Hitam Nopol BM1896 RD yang dikenderai Selamat (35), warga Jalan Jambu, Dumai Barat. “Peristiwa itu sangat mengejutkan. Pelakunya empat orang, menggunakan dua kendaraan jenis Honda Supra dan RX King,” ungkapnya. Tiba-tiba seorang pelaku yang dibonceng motor Supra memukul kaca bagian depan mobil korban dengan benda keras sejenis pentungan. Akibatnya, mobil yang dikemudikan nasabah BCA ini oleng dan terperosok ke dalam parit. Beberapa saat kemudian, seorang pelaku lainnya yang menggunakan sepeda motor RX King melepaskan tembakan ke udara. "Warga yang sebelumnya berniat memberikan pertolongan langsung mengurungkan niat mereka. Suara tembakan itu membuat warga ketakutan dan enggan mendekat,” ucapnya. Korban ditodong dan dipaksa menyerahkan sebuah tas yang diduga berisi uang ratusan juta rupiah. "Sempat terjadi tarik-menarik antara korban dan pelaku. Merasa mendapat perlawanan, pelaku pun kemudian meletuskan kembali senjata apinya ke udara untuk kedua kaliSambungan dari hal.1

ninggal saat proses kelahiran. "Setelah mendapat rujukan dari keluarga, akhirnya saya tetapkan untuk melahirkan di Siloam Hospital dan mendapatkan anak yang sehat setelah lahir," kata Paramitha, warga Jalan Dalima Raya, Komplek Belimbing, Kelurahan Kuranji, Padang. Dokter spesialis kandungan Siloam Hospital, dr Budijanto mengatakan, pasien datang pada tanggal 10 Maret dengan usia kandungan saat itu 22 minggu dengan kondisi sedang mengandung bayi kembar empat. Kemudian, saat memasuki usia kandungan minggu ke-24, pasien terpaksa harus melakukan perawatan karena kondisinya yang sudah merasakan sakit. Memasuki usia kandungan 32 minggu atau delapan bulan, tepatnya tanggal 13 Mei, pasien melahirkan keempat bayi dengan bantuan empat dokter kandungan.

Sambungan dari hal.1

rebekan. Di lokasi penggerebekan polisi mendapati lima unit mobil taksi dan satu unit truk tangki yang sedang di parkir di halaman gudang serta barang bukti lainnya. Kendati berhasil menyita dan mengamankan sejumlah barang bukti (BB), namun polisi tidak berhasil menemukan para tersangka di gudang tersebut. BB berupa identitas berhasil didapatkan. Tapi apakah identitas itu adalah milik tersangka atau bukan, masih dalam tahap penyelidikan pihak kepolisian. Kepala Urusan Bidang Operasi (KAURBINOPS) Reskrim Polres Tanjungpinang, Iptu Leksan Ariyanto di saat penggrebekan mengatakan, barang bukti solar, mobil dan truk serta lainnya diamankan dan dibawa ke Polres Tanjungpinang. "Kita tidak menemukan tersangka, akan tetapi yang kita temukan hanya BB yang ada di TKP, untuk info keterangan lebih lanjut dan lengkap, tunggu informasi dari Kapolresta Tanjungpinang," kata Leksan di depan wartawan di lokasi penggerebekan, Rabu (15/6). Pantauan Haluan Kepri di lokasi

nya. Bahkan setelah tembakan itu, kepala korban juga dipukul dengan gagang pistol oleh salah seorang pelaku lainnya," cerita saksi yang mengaku mengintip dari balik jendela Toko Bengkel Ponsel. Setelah mendapatkan tas yang diincar tersebut, empat pelaku kabur ke arah Jalan Cempedak. Setengah jam setelah insiden, sejumlah petugas kepolisian dari tim identifikasi Polres Dumai yang dipimpin Kasat Reskrim AKP Devi Firmansyah langsung melakukan olah TKP dan mengumpulkan sejumlah buktibukti terkait insiden perampokan tersebut. Sementara korban yang mengalami luka robek di bagian kepalanya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dumai oleh pihak kepolisian. Di TKP, petugas mendapati beberapa bekas penganiayaan berupa ceceran darah segar. Selain itu, polisi juga menemukan dua buah selongsong peluru senpi yang sejauh ini jenisnya masih dalam penyelidikan. Sekitar 200 meter dari lokasi polisi juga menemukan 5 butir peluru yang masih aktif. "Kita masih menyelidiki kasus perampokan ini. Sejumlah saksi-saksi juga akan dimintai keterangan," kata Devi. Hipnotis Nasabah Bank Sementara dari Pelalawan dilaporkan, seorang PNS Disbudhubpora Pelalawan Aris Junaidi menjadi menjadi korban kejahatan hipnotis yang mengakibatkan kerugian puluhah juta. Selain uang tunai, korban juga harus merelakan HP dan jam tangannya dibawa pelaku. Rekan korban Tengku Junaidi menceritakan kejadian itu berawal ketika Aris Junaidi pada Rabu siang (15/6) itu datang ke Bank Riau, Pangkalan Kerinci untuk mencairkan pinjaman yang diajukannya

sebesar Rp133 juta. Namun pada hari itu yang baru dicairkan Rp94 juta. "Korban datang ke bank untuk mencairkan uang pinjaman. Selanjutkan dia langsung pulang ke kantor," tutur Tengku Junaidi. Ketika korban mau mengarah kembali ke Komplek Bakti Praja, dirinya distop oleh dua orang lakilaki paroh baya yang ingin menumpang ke Dinas Pertanian. Mendengar ingin numpang ke dinas tersebut, korban langsung mempersilakan dua pelaku ikut dalam mobilnya. Dalam perjalanan ternyata korban ditawari minuman air mineral setelah itu korban tidak sadar kan diri. "Setelah dikasih minuman air mineral korban langsung tidak sadarkan diri. Korban baru menyadari tergeletak tidak menggunakan baju di dalam mobil yang berhenti di dekat GOR Km 55 Simpang Kualo sekitar pukul 11.00 WIB. Saat ditemukan kondisi korban dalam keadaan linglung sambil mengatakan habis... habis... habis... aku," cerita Junaidi. Saat korban sampai ke kantor, kondisi korban tetap masih kurang stabil. Sesekali korban menjerit dan kembali mengatakan "Habis, habis habis aku,". Sejumlah rekannya sempat menenangkan korban. Pihak kepolisian dari Polsek Pangkalan Kerinci juga terlihat belum bisa mengorek keterangan karena korban terlihat syok berat. Kapolsek Pangkalan Kerinci AKP Rustam Effendi mengatakan bahwa pihaknya sudah mendapat informasi terkait adanya tindak kejahatan hipnotis dan korban merupakan PNS yang bekerja di Disbudparpora. "Iya kita sudah dapat informasi. Kalau kondisinya sudah stabil nanti kita minta dia buat laporan dan kronologis kejadiannya," ucap Kapolsek. (chi/pen)

Alhamdulillah... Empat "Keempat bayi lahir dalam waktu tiga menit dengan proses prematur dan berat bayi untuk jenis kelamin laki-laki 1,4 Kg dan jenis kelamin perempuan dengan berat 1,6 Kg," katanya menjelaskan. Peristiwa bayi kembar dua atau lebih (multiple pregnancy) terjadi karena beberapa hal diantaranya satu sel sperma membuahi satu sel telur, dua sel sperma membuahi dua sel telur dan empat sel sperma membuahi empat sel telur. "Secara garis keterunan, pasien memang memiliki garus keturunan keluarga yang memiliki riwayat melahirkan kembar namun tidak sebanyak ini," kata dr. Andreas Liando, dokter kandungan yang menangi pasien. Peristiwa kelahiran bayi kembar empat terjadi hanya skala 1 banding 750 ribu pasien, terutama untuk kesempatan hidup bagi bayi8 kembar yang lahir lebih dari dua.

Mengenai kondisi bayi ke depannya, dr Andreas menambahkan, bila keempat bayi diperkirakan akan baik. Karena, pasien melahirkan saat usia kandungan 32 minggu. "Bila pasien melahirkan dalam usia kandungan dibawah 24 minggu, maka kondisi bayi biasanya tidak baik. Tetapi, untuk keempat bayi ini, akan membaik," katanya. Rencananya, keempat bayi pasangan Roby Kurniawan dan Paramitha Harsary akan pulang ke kediamannya di Padang dalam waktu dua hari ke depan. "Bayi sudah boleh dibawa pulang karena kondisinya sehat," katanya. Paramitha Harsary (25), mengaku sangat bahagia dengan kelahiran bayi kembarnya. "Ini anugerah Tuhan yang harus disyukuri. Keluarga saya memiliki garis keturunan bayi kembar. Tapi tidak sebanyak ini," terangnya. (ant/rol/oke)

Gudang Solar penggerebekan, tampak empat unit mobil taksi dan satu unit truk, masing-masing memiliki nomor plat, BP 1132 BY, BP 1041 BU, BP 1145 BU dan BP 1586 TZ. Sementara untuk plat truk BP 9261 TA. BB lainnya, yang disita tiga unit ponsel buatan Cina, catatan rekap transaksi dan uang rupiah sebanyak delapan ikat, pecahan Rp50 ribu. Selain itu, 13 drum berwarna merah dengan ukuran sekitar 230 Liter, dimana 5 drum diantaranya berisikan solar, 14 tangki berwarna putih berukuran 1.100 liter, tujuh tangki berisi solar dan 22 dirigen dengan ukuran 35 liter, diantaranya 8 dirigen berisi solar. BB lainnya, yang disita polisi adalah mesin pompa rubin dan mesin pompa air yang juga ditemukan di lokasi penggerebekan. Salah satu tangki modifikasi yang dimasukkan ke dalam mobil taksi dan pick up yang sudah dimodifikasi, juga ditemukan di lokasi tersebut, akan tetapi, tidak berisi solar. Jumlah anggota Polres Tanjungpinang yang diturunkan di dalam penggerebekan yang dimulai sekitar pukul 13.30 WIB tersebut, berjumlah delapan. Mereka anggota gabungan

Reskrim dan Intel. Ketua RT setempat, Babinkamtibmas Polsek Batu 9 beserta pihak kelurahan juga tampak hadir di dalam penggerebekan. Teguh Waluyo, Ketua RT setempat mengatakan, pihaknya tidak mengetahui persis apa kegiatan yang dilakukan gudang yang memiliki luas setengah hektar tersebut. Akan tetapi, mengenai keberadaannya, pihaknya mengetahui. "Lebih kurang sudah enam bulan mereka beroperasi. Dulu pernah saya tegur, terus saya lihat tidak merugikan warga, ya saya tidak apaapa," kata Waluyo di lokasi kejadian. Pada pekan lalu di Kota Batam, BPH Migas juga menggerebek gudang penimbunan solar PT Dua Srikandi (DS) milik anggota DPRD Kota Batam Udin P Sihaloho. BPH migas menduga solar sebanyak 60 ton di tempat itu adalah solar bersubsidi. Sementara izin yang dimiliki PT DS adalah untuk solar non subsidi atau solar industri. Dugaan kalau solar itu adalah solar bersubsidi karena pekerja dan pihak PT DS tidak dapat menunjukkan manifes solar itu. BPH Migas pun menyegel PT DS dan rencananya membawa kasus ini ke ranah hukum. (cw40)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

JAKARTA — Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Michael Tene, mengatakan Pemerintah Indonesia mendesak Pemerintah Singapura segera membebaskan kapal MT Gemini yang telah disandera perompak sejak 30 April 2011. Kapal berbendera Singapura itu disandera perompak di sekitar perairan Somalia. Di kapal itu, ada 13 warga negara Indonesia. "Kami terus mendesak dan Pemerintah Singapura pun telah berkomitmen membebaskan para awak kapal," kata Michael Tene di Jakarta, Rabu (15/6). Menurut Tene, belum ada kabar menggembirakan dari proses pembebasan kapal MT Gemini. Informasi yang diperoleh, Pemerintah Singapura dan pemilik kapal MT Gemini masih terus melakukan

Sambungan dari hal.1

Arist berpendapat, ketimbang menggelar UN, sebaiknya yang dilakukan adalah melakukan evaluasi tahap akhir. Evaluasi ini untuk menguji apakah siswa mampu bersaing atau tidak di masa mendatang dan untuk melihat karakter siswa. Siami dan keluarganya harus meninggalkan rumahnya untuk mengungsi demi menghindari kemarahan warga. Warga menuding Siami tidak punya hati karena akibat kejujurannya mengungkap mencontek massal, kepala sekolah dan dua guru SDN Gadel II/577 Tandes diberi sanksi. Sedangkan kasus yang terjadi di SDN 06 Petang, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, dilaporkan Irma Lubis ke Komisi Nasional Perlindungan Anak. Menurut pengakuan anak Irma, menjelang UN 2011 siswa diminta membuat kesepakatan di mana anak yang pintar harus membantu murid yang kurang pintar. Pakai Gladi Resik Kasus contek massal UN di SDN Gadel 2, Tandes, Surabaya diduga dilakukan secara sistematis. Alif, siswa pintar di SDN itu diperintahkan gurunya mengerjakan jawaban soal untuk didistribusikan kepada rekan-rekannya. Karena diperintah guru, Alif mau tak mau dengan terpaksa memberikan contekan kepada teman-temannya. Perintah tidak hanya datang dari guru, tapi juga kepala sekolah. Bahkan sempat dilakukan tiga kali gladi resik contek massal tersebut oleh pihak sekolah. "Kami juga menemukan praktik bullying (menghardik) terhadap

Sambungan dari hal.1

Ia dihubungi oleh tersangka lain yang masih buron bernama Madon dan ditawari bekerja di kapal. Sedangkan Syahrial mengaku berprofesi sebagai pedagang, sebelum diajak tersangka Madon datang ke Batam dan ditawari pekerjaan. Madon pula yang menolong kedunya mencarikan tempat tinggal sementara di daerah Bengkong Dalam. "Saya kenal Madon semenjak di Palembang, dia yang ajak saya ke sini," kata Syahrial. Ketika aksi perampokan itu terjadi David bertugas memantau di luar toko. Sedangkan Syahrial bertugas menyekap korban serta mengikatnya. Semua rencana perampokan serta pembagian tugas dalam melakukan aksi, disusun di kosan mereka di daerah Bengkong Dalam. Rencana diususn sehari sebelum perampokan. Pengakuan David ide perampokan berasal dari tersangka Ferraina alias Fran bin Tohir alias Joy (25) yang tewas terkena tembakan anggota Resmob Polresta Barelang saat menggagalkan aksi perampokan. Keduanya sama-sama tak mengenal Ferraina mengaku hanya mengenal Madon saja, tidak mengenal tersangka lainnya. Setelah melakukan aksi perampokan dan diketahui aparat kedua tersangka pelaku perampokan ini, sempat bersembunyi di kosan mereka di kawasan Bengkong Dalam. "Saya naik ojek langsung ke kosan di Bengkong," kata Syahrial yang mendapat jatah dua timah panas di kedua kakinya. Di kosan tersebut dua perampok ini bersembunyi, sampai akhirnya dihubungi oleh Madon untuk bergerak ke Tiban Kampung. "Madon bilang hasil rampokan akan dibagi di sana," kata David yang mendapat jatah satu peluru petugas di kaki sebelah kirinya. Pada Rabu (15/6) sekitar pukul 09.30 WIB tidak berapa lama setelah membagi hasil kejahatan, dan masih belum sempat menghitung bagiannya, mereka berdua langsung disergap dan diciduk petugas Satreskrim Polresta Barelang di sekitar ruli Tiban Kampung. Karena mencoba melawan serta melarikan diri, aparat di lapangan terpaksa melumpuhkan kedua penjahat ini dengan

Sambungan dari hal.1 memang bukan perkara mudah. Namun, Miss Indonesia 2007 itu bersama suami Lutfi Ubaidillah berusaha mengatur waktu sebaik mungkin agar tetap memiliki kuali-

negosiasi dengan para perompak. "Pemilik kapal masih terus melakukan komunikasi dan negosiasi dalam pembebasan kapal," kata Tene. Tene menuturkan komunikasi pemilik kapal dengan kapal dan perompak memang agak sulit dibandingkan kasus pembebasan Kapal Sinar Kudus. Kapal berbendera Indonesia itu dibebaskan dalam waktu 48 hari. "Komunikasinya sangat berbeda dengan kondisi saat pembebasan kapal Sinar Kudus," kata Tene. "Komunikasi hanya seminggu sekali, sehingga sulit bernegosiasi." Pemerintah tak bisa bertindak secepat pembebasan kapal Sinar Kudus. Saat itu, Indonesia bisa fokus dan total karena karena kebijakan tindakan di tangan pemerintah. Sedangkan kondisi saat ini, berkaitan dengan Pemerintah Singapu-

ra dan pemilik kapal dari Singapura. Apalagi dalam kasus kapal MT Gemini ini, kata dia, pelaku perompaknya berbeda dengan yang membajak kapal Sinar Kudus. Meski demikian, Tene meyakinkan jika anak buah kapal MT Gemini dalam keadaan sehat dan selamat. Anak buah kapal ini berasal dari Indonesia, Cina, Korea, dan Myanmar. "Semua dalam keadaan sehat," kata Tene. Soal tebusan, Tene mengaku tak tahu persoalan teknis. Menurut dia, penanganan pembebasan Kapal MT Gemini sepenuhnya menjadi kewenangan Pemerintah Singapura. "Kami hanya menawarkan bantuan saja," kata Tene. Termasuk uang tebusan, Indonesia siap. "Prinsipnya kami mendorong pembebasan secepatnya," katanya. (tif)

Pembongkar Contek Alif, karena itu kami merekomendasikan keluarga Alif dilindungi oleh pihak kepolisian dari intimidasi. Ancaman tersebut berasal dari guru senior dalam hal ini, wali kelas dan sesama temannya," kata anggota Tim Independen Pemkot Surabaya Prof Daniel M Rosyid di Surabaya. Dalam pengakuannya, Alif dipaksa memberikan contekan. "Guru saya, Pak F, yang menyuruh saya memberi contekan. Sebelum UN justru dia mengatakan kapan lagi saya bisa membalas budi para guru. Kata Pak F, apa tidak kasihan kalau teman saya tidak lulus," kata Daniel menirukan Alif. "Laporan kecurangan dari keluarga Alif kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Surabaya sudah menjadi kewajibannya. Laporan kecurangan ini harusnya direspons secepatnya. Kejujuran dari masyarakat harus dijaga dan jangan sampai ada kesan kalau jujur yang ajur (hancur)," katanya. Sementara itu, anggota tim independen lainnya, Kresnayana Yahya, mengatakan, ada problem komunikasi dalam kasus mencontek massal tersebut. "UN yang seharusnya menjadi tolak ukur, justru menciptakan tekanan kepada siswa, sehingga siswa cenderung merasa ketakutan untuk menolak jika diminta oleh guru," katanya. Sejak berita masalah ini ramai dilansir media massa, orang tua Alif, Siami banyak mendapat dukungan di dunia maya, facebook. Dukungan pada Siami terus bertambah. Grup di FB untuk Siami berjudul "Sejuta dukungan untuk keluarga Alif yang

bongkar contekan massal di Surabaya". Dukungan telah mencapai ribuan. Kemarin Siami berada di Jakarta, tampil talkshow di TV swasta, dan simpati kepadanya terus berdatangan. Pada bagian lain Menteri Pendidikan Nasional Muhammad Nuh meminta Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur menyelesaikan konflik sosial yang muncul selepas kontroversi sontek massal di Sekolah Dasar Negeri 2 Gadel, Surabaya, Jawa Timur. Apa yang terjadi di sekolah dasar itu menurut Nuh hanya masalah akademik. "Selesaikan benturan sosialnya dengan cara kedua pihak dipertemukan, difasilitasi, rukunkan kembali sebagai warga," kata Nuh dalam jumpa pers di Gedung Kementerian Pendidikan Nasional, kemarin. Nuh menyayangkan masalah akademik itu ditarik ke ranah sosial hingga membuat dunia pendidikan dicap kehilangan kejujuran. Padahal, menurut Nuh, tudingan contek massal itu tak terbukti. Meski demikian, Nuh mengakui ada pelanggaran yang diperbuat guru sekolah dasar itu, yakni menyuruh muridnya berbuat curang. "Guru itu telah dijatuhi sanksi oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur," kata Nuh. Wakil Ketua MPR Lukman Hakim Syarifudin meminta masyarakat mengapresiasi keberanian orang tua Alif, Siami yang telah berani melaporkan ketidakjujuran saat pelaksanaan UN di SDN 2 Gadel, Surabaya. "Jangan sampai dia merasa apa yang dilakukannya salah," ujar Lukman Hakim. (dtc/oke/kcm/ti)

2 Anggota timah panas. Sampai berita ini diturunkan belum diketahui barang bukti serta hasil rampokan mereka yang berhasil diamankan petugas. Sementara itu tersangka Madon berhasil lolos dan masih dalam pengejaran polisi. Tidak menutup kemungkinan bahwa kedua tersangka ini merupakan bagian dari kelompok spesialis perampokan antar provinsi yang sudah biasa melakukan aksi, dan menjadikan Batam sebagai target operasinya. Dari cara kelompok ini bergerak mulai dari perencanaan serta eksekusi di lapangan di duga kelompok ini adalah pelaku perampokan yang selalu berpindah dari satu kota ke kota lain di Pulau Sumatera. "Aparat akan melakukan tindakan tegas bagi pelaku kriminal," ujar Kapolresta Barelang Kombes Eka Yudha kepada wartawan seusai melihat kondisi para pelaku di salah satu ruang Satreskrim. Kapolresta menduga David dan Syahrial sengaja diajak ke Batam oleh Madon untuk melakukan perampokan di Toko Sumber Kita, Ruko Dotamana, Batam Centre. "Kedua pelaku mengaku baru seminggu di Batam, dan langsung melakukan aksi perampokan, dan tidak segansegan untuk melakukan tindak kekerasan kepada korban," kata Kombes Eka Yudha. Kapolres mengimbau kepada para pelaku yang masih buron untuk segera menyerahkan diri karena keberadaan serta identitasnya sudah dikantongi petugas Satreskrim Polresta Barelang. Para pelaku diyakini tidak akan bisa lari keluar dari Pulau Batam, karena semua pintu keluar Batam, seperti pelabuhan dan bandara telah dijaga ketat oleh polisi. Sweeping Pelabuhan Beton Guna mempersempit ruang gerak pelaku perampokan Toko Sumber Kita di Komplek Ruko Dutamana, Batam Centre yang kini berstatus daftar pencarian orang (DPO), polisi melakukan sweeping di Pelabuhan Beton Sekupang saat Kapal Pelni dari Medan tujuan Jakarta tiba, Rabu (15/6). Dari hasil penggeledahan, tidak ada ditemukan satupun pelaku.

Puluhan personel polisi berpakaian bebas, tampak teliti memperhatikan keluar masuknya penumpang di Kapal Pelni. Berkisar satu jam lebih mengawasi, tidak ada indikasi yang mencurigakan. Yang terlihat cuma banyak calo-calo berkeliaran. "Ayolah mas, cukup bayar Rp100 ribu saja, saya bisa bantu kalian berempat keluar dari pelabuhan ini, jadi kalian hanya bayar Rp25 ribu saja per orang" bujukan calo itu kepada para penumpang yang turun dari kapal Pelni. Kanit KKP Ipda Sudirman mengatakan, jumlah penumpang yang turun kemarin 1.047 orang. Tidak seperti biasanya yang hanya berjumlah berkisar 700 an orang saja. Lonjakan penumpang itu terkait dengan musim liburan sekolah. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, aparat kepolisian dan kawanan perampok bersenjata api terlibat baku tembak di sebuah toko sembako di Ruko Duta Niaga, dekat simpang Dotamana, Batam Centre, Minggu (12/6) sekitar pukul 19.00 WIB. Satu dari delapan perampok yang beraksi di Toko Sumber Kita itu ditembak mati aparat kepolisian. Selain menembak mati perampok yang bernama Ferraina alias Fran bin Tohir alias Joy (25), polisi juga menangkap dua orang yang diduga sebagai perampok masingmasing Sularno dan Syafrizal. Sedangkan lima pelaku lainnya berhasil melarikan diri lewat samping toko dengan menggunakan sepeda motor. Belakangan setelah dilakukan pemeriksaan ternyata Sularno dan Syafrizal adalah korban salah tangkap. Keduanya ternyata adalah pelanggan Tokok Sumber Kita sebagaimana penjelasan pemilik toko Acing. Salah satu tersangka yang diburu polisi mengalami luka tembak di dada. Tersangka tersebut adalah Yosi. Tersangka sebelumnya sempat pulang ke rumahnya di perumahan yang tak jauh dari lokasi kejadian untuk berganti pakaian. Baju tersangka yang ditinggal di rumah itu dipenuhi darah dan berlubang di dada. Lubang itu adalah bekas tembusan peluru polisi. (cw48/cw51)

Tunda Tambah tas waktu dengan si kecil. "Kalau ribet ya biasa sih, karena saat memutuskan buat menikah saya sudah siap. Tapi ya memang waktu buat diri sendiri yang enggak ada.

Tapi enggak apa-apa. Waktu saya mengalah, suami mengalah, yang penting anak jangan sampai kalah. Kita kompromi buat mencari waktu buat anak," tuturnya. (oke)


Kamis, 16 Juni 2011

8

Disperindag Pemkab Lingga Gelar Sosialisasi DINAS Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lingga bekerjasama dengan Balai POM Kota Batam menggelar kegiatan sosialiasi mutu dagangan pedagang kaki lima dan asongan tahun anggaran 2011. Kegiatan dibuka oleh Kepala Disperindag Lingga, Jabar Ali di ruangan rapat hotel Preima Inn, Dabo, Selasa (14/6).

Bertindak sebagai pembicara, Kabid Perdagangan Syaiful S.sos dibantu dua staf Sertifikasi dan Balai Lik Balai POM Batam, Widya Cahyanitya, AMd, serta Vivi Yanita Sianturi, S.Farm, Apt. Kegiatan tersebut dihadiri sejumlah pengusaha dagangan di Kabupaten Lingga, termasuk utusan dari kecamatan lainnya. Syaiful mengatakan, keamanan pangan

PESERTA kegiatan berbincang sebelum kegiatan dimulai.

merupakan suatu kondisi dan upaya yang dilakukan untuk menjamin, bahwa pangan yang dikonsumsi tidak mengandung bahaya biologi, kimia serta fisik yang dapat mengganggu, merugikan dan membahayakan kesehatan konsumen. Disamping itu, kemanan pangan merupakan persyaratan utama yang harus dipenuhi setiap produk pangan yang akan dipasarkan atau dikon-

sumsi masyarakat. "Salah satu mata rantai penanganan pangan adalah pada saat pangan disiapkan penjual untuk dibeli konsumen. Konsumen juga harus mengetahui betul resiko yang timbul dalam penanganan pangan, karena kesalahan dalam membeli maupun saat menggunakan dapat mengakibatkan terjadinya keracunan pangan dan gangguan

KABID Perdagangan Disperindag Pemkab Lingga, Syaiful bersama panitia

kesehatan lainnya," kata Syaiful. Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan tanya jawab dari sejumlah peserta yang hadir dengan ketiga narasumber. Salah satu diantara pertanyaan, menyangkut dampak dari peredaran sejumlah produk yang telah kadaluarsa atau dilarang beredar di pasaran. Narasi dan Foto : Asfanel

SYAIFUL menjawab pertanyaan peserta sosialisasi

SEORANG peserta sosialisasi mengajukan pertanyaan kepada pembicara

PESERTA sosialisasi menyimak pemaparan narasumber

PESERTA mengikuti sosialisasi mutu dagangan pedagang kaki lima dan asongan tahun anggaran 2011.

SYAIFUL mendengar tanggapan peserta sosialisasi

SYAIFUL mendengar tanggapan peserta sosialisasi

PESERTA pelatihan dari berbagai kecamatan hadir dalam kegiatan

SYAIFUL menjawab pertanyaan peserta sosialisasi

TIGA pembicara sosialisasi Disperindag mempersiapkan PESERTA kegiatan membaca buku petunjuk pelatihan PANITIA pelaksana membagikan buku pedoman pelatihan sebelum kegiatan dimulai kegiatan sosialisasi perdagangan

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK


BATAM

Kamis, 16 Juni 2011

www.haluankepri.com

9

Lena Wiraswasta

Meraih Mimpi TERNYATA, tidak mudah hidup di Kota Batam. Tantangan hidupnya lebih besar, tidak seperti di kotakota lain di Indonesia. Perasaan itulah yang sempat dirasakan Lena saat menjalani kehidupan di kota industri ini. Agar bisa bertahan hidup, Lena terpaksa banting tulang. Dalam mengarungi kehidupan yang keras di kota ini, perempuan berparas cantik ini sempat melakoni berbagai profesi, mulai menjadi Sales Promotion Girl (SPG) kartu seluler, bekerja di sebuah agen travel sampai penjaga konter aksesoris. Kini, dia sudah mulai terjun ke bisnis kecil-kecilan. "Itu semua pengalaman hidup yang saya lakoni di kota ini," tutur perempuan kelahiran Palembang, 6 Juni 1986 ini. Meski kadang terasa berat, namun Lena sudah bertekad, dirinya harus bisa melewati berbagai rintangan dalam hidupnya. Sebagai perantau, Lena mengaku tak pernah lelah menjalani proses hidup yang saat ini dijalani, agar mimpinya menjadi orang yang mandiri bisa tercapai. "Mimpi dan cita-cita itu penting, karena bagian dari dinamika hidup yang saya jalani. Mimpi juga membuat saya terus semangat beraktivitas," ujarnya. Berbekal kepercayaan dari rekan-rekan dan saudaranya, Lena pun kini memulai membuka usaha kecilkecilan. Hasilnya cukup lumayan. "Alhamdulillah, meski baru merangkak, tapi sudah jalan. Yang penting bisa mandiri. Sejak kecil akan bercitacita punya usaha sendiri," katanya. (tea)

CECEP/HALUAN KEPRI

KAWASAN BALOI — Kawasan hutan lindung Baloi yang telah dialihfungsikan belum juga digarap oleh pemilik lahan, Rabu (15/6).

Taksi Argo Jalan Terus BA TAM CENTRE — Tekad Pemerintah Kota Batam untuk BAT menerapkan moda transportasi khususnya taksi berargo di Batam tetap kuat meskipun akan berhadapan dengan pihakpihak yang menentang. Pemerintah berpandangan, jika tidak diterapkan mulai sekarang, maka Batam tidak akan bisa memiliki jasa angkutan taksi yang standard. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam Zulhendri menegaskan, penerapan taksi berargo di Batam merupakan amanat Kepu-

tusan Menteri Perhubungan (Kepmenhub) No.35 Tahun 2008. Kare-

Taksi Argo

hal.10

Tuntaskan Alih Fungsi Hutan Lingdung

Yunus Desak Bentuk Tim SEI PANAS — Anggota Komisi III DPRD Kota Batam Muhammad Yunus Muda mendesak Pemerintah Kota Batam membentuk tim dalam menyikapi tidak kunjung selesainya alih fungsi hutan lindung di beberapa kawasan di Batam. Dia pun mengingatkan, kalau persoalan ini berlarut-larut, maka percepatan pembangunan di Batam bisa terancam. "Saat ini saja satu proses pembangunan di wilayah yang katanya masuk hutan lindung jadi terganggu. Masyarakat dan pengusaha tidak bisa ber-

buat apa-apa terhadap rumah dan tanahnya yang sudah dibeli mereka," ungkap Yunus kemarin. Padahal menurut Yunus, masyarakat dan pengusaha mendapatkan lahan tersebut dari pemerintah. Tapi sayangnya, mereka yang tidak ada salah apa-apa, malah ditimpa ketidakadilan ini. "Kasihan. Segenap elemen pemerintah di Kota Batam tidak boleh pangku tangan dengan kondisi ini," katanya. Seperti diketahui, sebagian kawasan perumahan di

Batam masuk dalam kategori hutan lindung, hutan wisata dan hutan konservasi. Jumlahnya pun diperkirakan terdapat ribuan rumah. Masyarakat membeli rumah mereka dengan susah payah, tapi sampai saat ini rumahnya tidak bernilai ekonomis. Lebih jauh disampaikannya, dirinya secara pribadi akan mengusulkan kepada anggota Komisi III DPRD Kota Batam lainnya untuk segera

Yunus Desak

hal.10

Pasca Penghentian Operasional Silver Cab Premier

Supir Diliburkan, Mobil Diservis BA TAM CENTRE — Pasca penghentian sementara operasional Silver Cab BAT Premier, mulai hari Selasa (14/6) lalu, seluruh aktivitas taksi berargo tersebut tak terlihat lagi di Batam. Sebagian besar taksi itu pun terparkir di depan Kantor CV Manunggal Mandiri selaku pengelola taksi tersebut di Batam.

CMYK Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

General Manager CV Manunggal Mandiri, Tibrani me-

Supir Diliburkan

hal.10

CECEP/HALUAN KEPRI

ARMADA taksi Silver Cab terparkir di depan Kantor CV Manunggal Mandiri di Batam Centre, Rabu (15/6)

CMYK


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

METRO BATAM

10 Kamis, 16 Juni 2011

Jalan di Batam Perlu Direvitalisasi BATAM CENTRE — Wakil Ketua Kadin Provinsi Kepri Bidang Kontruksi, Konsultasi dan Infrastruktur, Endra Mayendra mengatakan, pemerintah di Batam perlu melakukan revitalisasi terhadap jalanjalan di Batam, baik itu jalan arteri maupun kolektor utama. S e c a r a t e k n i s , k a t a E ndra, jka dilihat dari asumsiasumsi yang dipakai pada tahapan perencanaan jalan pada awal dibangun, sudah tidak bisa lagi menampung pertumbuhan kendaraan baik dari segi jumlah, berat kendaraan hingga keterse-

diaan drainase. Termasuk pula perkembangan penggunaan lahan. "Dan saat ini pun, kemungkinan umur rencana jalan sudah terlewati. Itulah kenapa diperlukan revitalisasi terhadap seluruh ruas jalan arteri maupun kolektor utama yang ada di Batam ini," kata Endra di Batam Centre, kemarin. Namun, untuk revitalisasi tersebut, menurut Endra yang juga Sekretaris Umum LPJKD Provinsi Kepri ini, membutuhkan biaya yang cukup besar. Sementara, saat ini anggaran di Pemko Batam sedang

defisit. Meski ia mengaku pesimis perbaikan infrastruktur akan terealisasi mengingat defisitnya APBD Batam, namun, kata Endra, pemerintah bisa mencari solusi yakni dengan sistem pendanaan multiyears (proyek tahun jamak). Dengan demikian, proses perbaikan jalan tersebut dapat dilakukan secara berkesinambungan. Endra menegaskan, masalah kerusakan jalan hendaknya tidak hanya dibebankan kepada Pemko Batam dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum. Badan Pengusahaan

(BP) Batam, kata dia, harusnya juga ikut memikirkan masalah ini. Pasalnya, infrastruktur yang buruk berdampak besar terhadap iklim investasi di daerah ini. "Saya rasa pihak BP Batam dapat ikut serta dalam pembangunan jalan strategis terutama yang menuju daerahdaerah industri dan masyarakat. Intansi terkait juga harus menjaga agar tidak terjadi pelanggaran terhadap overload beban kendaraan dikarenakan hal tersebut dapat memperpendek umur jalan," tandasnya. (tea)

Lomba Karya Tulis PT ATB

Unrika dan SMK Kartini Sabet Juara I BATAM CENTRE — Pelajar SMK Kartini dan Mahasiswa Universitas Riau Kepulauan (Unrika) berhasil meraih juara I lomba karya tulis ilmiah PT Adhya Tirta Batam (ATB) 2011 tingkat pelajar dan mahasiswa. Lomba ini digelar PT ATB dalam rangka Hari Bumi Sedunia dari 27 April sampai 25 Mei 2011 lalu. Setelah melalui beberapa tahap penilaian oleh dewan juri yang berasal dari tim independen, hasil lomba karya tulis ilmiah tingkat pelajar adalah juara I Kartika Wijaya dan Della Mardhatillah dari SMK Kartini Batam. Juara II Angelica dari SMA Immanuel dan juara III

Sambungan dari hal.9

nanya, tidak bisa ditawar lagi. Bahkan, Zulhendri siap dicopot dari Kadishub jika memang programnya menerapkan taksi berargo di Batam dianggap salah di mata hukum. Kata Zulhendri, Batam pernah menjadi kota percontohan transportasi perkotaan di Indonesia. Namun, transportasi di Batam, khususnya taksi justeru kalah jauh dibandingkan kota-kota lainnya di Indonesia. "Jangankan bicara transportasi di Jawa, dibandingkan Pekanbaru saja, kita jauh tertinggal. Ini yang sedang kita terapkan sekarang. Dinas Perhubungan sedang menata transportasi, taksi ini sangat buruk, makanya kita sesuaikan standard," ujar Zulhendri yang ditemui usai menghadiri jamuan makan malam bersama mahasiswa Politeknik Batam di Golden Prawn, Selasa (14/6) malam. Terkait permintaan 26 badan usaha pertaksian di Batam agar pihaknya mencabut izin CV Manunggal Mandiri selaku pengelola taksi Silver Cab Primier, Zulhendri menegaskan hal itu tidak bisa dilakukan karena prosedur yang dilakukan sudah sesuai mekanisme. Jikapun izin dicabut, akan panjang permasalahan yang dihadapi, termasuk akan di PTUN kan oleh manajemen Silver Cab. "Saya siap di PTUN kan. Jika kalah, paling saya dicopot jadi Kadis dan diturunkan pangkat. Saya siap. Permasalahannya bukan itu. Kalau tidak diterapkan sekarang, kapan

Bobby S. Indra dari SMA Negeri 14 Batam. Sedangkan untuk hasil lomba karya tulis ilmiah tingkat mahasiswa, juara I Eka Puji Astuti dari Unrika Batam. Selanjutnya juara II David Primadi dari Politeknik Negeri dan juara III Steffi Adam dari STMIK Putra Batam. Manajer Corporate Communication PT ATB, Enrico Moreno mengatakan, dewan juri dalam lomba karya tulis ini terdiri atas Kepala Sekolah SMP Negeri 41 Batam Wagiyem, Kepala Bidang Pengelolaan Air Upt. Kantor Pengelolaan Air dan Air limbah Badan Pengusahaan (BP)

Batam Tutu Witular, Kepala Bidang Pelestarian Lingkungan Kota Batam Kiagus Rozali dan Senior Supervisor Production PT ATB Wawan Sewandono. Kata dia, ruang lingkup tulisan dibuat terbatas dengan dua sub tema. Yakni "Peran Serta Masyarakat dalam Menjaga Kelestarian Sumber Air Bersih/Minum" dan "Lingkungan serta Kelestarian Bumi Daerah Industri Pulau Batam". "Lomba ini merupakan bagian dari kepedulian ATB dalam rangka memperingati hari bumi sedunia dan terkait lingkungan hidup dengan total hadiah sebesar

Rp14.500.000," ujar Enrico Moreno di Batam Centre, Selasa (14/6). Selain lomba karya tulis, kata dia, dalam rangkaian Hari Lingkungan Hidup, PT ATB juga akan melakukan penanaman 600 pohon di 20 sekolah di Batam. Sebelumnya PT ATB juga telah melakukan penanaman 400 pohon mahoni di kawasan jalur Batam CentreBengkong, sehingga totalnya dalam tahun ini 1.000 pohon telah ditanam. "Kegiatan penghijauan untuk sekolah akan dilaunching di tiga sekolah, SMP Yos Sudarso, SMPN 6 Batam dan SMPN 4 Batam pada 18 Juni 2011," ujarnya. (wan)

Taksi Argo lagi? Dari dulu pelaksanaan taksi berargo ini selalu ditunda-tunda. Bahkan dari 2.456 unit taksi yang terdaftar di Dishub Kota Batam, 2.022 unit di antaranya sudah tak layak lagi. Ini sangat ironis. Taksi berargo harus jalan terus. Jika tidak, sampai kapan kita harus seperti ini," ujar Zulhendri. Selama ini, sebut Zulhendri, Pemko Batam telah memberikan toleransi yang sangat banyak kepada badan usaha. Bahkan, dari 26 badan usaha yang terdaftar, banyak yang tidak memenuhi syarat, seperti tidak memiliki kantor, managemen masih berantakan, dan masih banyak lagi yang lain. "Dari 26 badan usaha pengelola taksi, hanya beberapa saja yang memiliki kantor, seperti Primkopad. Selebihnya, kantor berjalan. Sebuah badan usaha itu wajib memiliki kantor. Selama ini sudah kami beri toleransi hal yang seperti ini. Tetapi, kepatuhan SOP tidak diindahkan, taksi harus on call, supir harus memiliki data lengkap, taksi berstandard. Realisasinya banyak yang dilanggar," ujar Zulhendri. Karena itu, Zulhendri berjanji dirinya akan terus memperjuangkan pelaksanaan penerapan taksi berargo di Batam. Dijelaskannya, sesuai Kepmenhub No. 35 tahun 2008, taksi memiliki empat ciri, yaitu tidak berjadwal, door to door, berargometer, dan tertentu wilayahnya. Batam adalah kota pulau, sehingga hanya tiga ciri yang perlu

diterapkan, yaitu tidak berjadwal, door to door, dan berargometer. Namun, ciri tersebut tak terealisasi dengan baik. "Jangankan bicara SOP (Standard Operating Procedure), empat syarat taksi itu saja tak dilakukan. Bahkan, kita coba terapkan dengan menghadirkan taksi berstandard malah ditentang," ujar Zulhendri. ASITA Menyayangkan Sementara itu, instruksi Wakil Walikota Batam Rudi SE untuk menghentikan operasional taksi Silver Cab disayangkan oleh pelaku pariwisata di Batam. Pasalnya, kehadiran taksi Silver Cab dirasa membawa angin segar dalam moda tranportasi di daerah ini karena sifatnya yang mampu memberi rasa aman dan nyaman. Ketua Asosiasi Travel Agent Indonesia (Asita) Provinsi Kepri, Kadek Sutraini mengatakan, hingga sekarang, pemerintah belum berhasil menerapkan sistem transportasi yang standard di Batam. Sebagai asosiasi yang memiliki berbagai program untuk meningkatkan kunjungan wisata ke Batam, Asita sangat menginginkan adanya moda transportasi seperti taksi yang sesuai standar. Kata Kadek, selama ini, banyak wisatawan yang berkunjung ke Batam mengeluh karena layanan taksi di sini tidak sesuai standard taksi, di antaranya memakai argo. Dengan argo, maka konsumen bisa mengetahui standard harga dalam suatu perjalanan, kare-

na memang itu yang seharusnya dilakukan penyedia jasa angkutan. "Dari dulu kita sudah suarakan kepada pemerintah agar taksi di Batam itu standard. Meminta agar taksi di Batam mengikuti standar itu merupakan hal yang wajar, kenapa harus dipolemikan," ujar Kadek. "Bila ada argo kan tidak harus bertanya lagi. Tinggal membayar. Mau keliling kota tinggal bayar sesuai tarif yang tertera di argo. Tidak ada keraguan lagi," sambungnya. Kadek menyadari, pelaksanaan taksi berargo di Batam memang belum terbiasa karena baik masyarakat maupun supir taksi sudah akrab dengan harga nego atau tawarmenawar. Namun, hal tersebut sangat berbeda ketika yang akan naik taksi adalah masyarakat atau wisatawan yang tidak terbiasa dengan tawar menawar. "Kita berharap taksi berstandard diberlakukan di Batam. Baik dari segi kelayakan, fasilitas seperti AC dan argometer dilengkapi. Sangat sayang, identitas kita sebagai daerah kunjungan wisata ke tiga terbanyak di Indonesia harus tercoreng. Kita juga kota MICE, gate way (pintu gerbang), berhadapan lansung dengan negaranegara maju. Harus didukung dong, semua pihak harus mendukung taksi berargo dan berstandard. Semua pihak harus diberi pemahaman dan sosialisasi," ujarnya. (pti)

LKPI Akan ‘Jual’ Laut Kepri NAGOYA — Ketua Lembaga Kelautan dan Perikanan (LKPI) Kepri, Insyah Fauzi berjanji akan menjual laut Kepri untuk kesejahteraan nelayan dan warga Kepri umumnya. Jual air laut yang dimaksudkan Insyah adalah bagaimana memasarkan potensi dan kandungan laut di Kepri itu sendiri. ''Jika seluruh kekayaan laut wilayah Kepri benar-benar dipotensialkan secara maksimal saya yakin, kekayaan laut akan mampu mensejahterakan warga, khususnya para nelayan yang berada di wilayah Kepri,'' ujar Insyah usai terpilih menjadi Ketua LKPI Kepri pada musyawarah wilayah (Muswil) II di Sarijaya Hotel, Nagoya, Mingg (12/ 6) lalu. Selain laut juga masalah perbatasan di perairan, LKPI Kepri sendiri kata Insyah akan berkomitmen memberikan

kritikan yang positif dan mendorong pemerintah pusat supaya tegas terhadap setiap temuan pelanggaran perbatasan oleh nelayan asing. Selain kritik LKPI juga akan mengambil peran dalam hal tertentu untuk membantu aparat dalam hal pengawasan pelanggaran perbatasan itu. "Meskipun masalah perbatasan perairan merupakan tanggungjawab pemerintah pusat, namun Pemprov Kepri diminta harus berperan aktif dalam melakukan pengawasan atas otoritas Perairan di Kepri. LKPI sendiri akan membentuk seksi pengawasan guna membantu pemerintah dalam hal pengawasan perbatasan. Tim ini tentunya hanya bertugas membantu saja karena tugas pokok pengawasan sebenarnya ada pada pemerintah,'' jelasnya. Sementara itu Dermawan

Sinurat, SH, mantan Plt Ketua LKPI meminta pemerintah harus tegas menindak setiap kasus kapal asing atau nelayan asing yang mencuri ikan di peraira Kepri. Sanksi tegas ini agar nelayan asing tidak berani mengulangi pelanggaran di perbatasan. "'Jika pemerintah atau aparat hukum kita tegas terhadap setiap pelanggaran perbatasan, saya yakin kapal atau nelayan asing tidak akan berani mengulangi kembali kesalahan pelanggaran,'' tegasnya. Disebutkannya, LKPI akan terus memberikan dorongan dan kritikan positif kepada pemerintah dan aparat terkait soal perbatasan. Kritikan ini sebagai bentuk komitmen LKPI sebagai partner pemerintah dalam memajukan masyarakat dan nelayan Kepri melalui sektor kelautan dan perikanan, katanya. (r)

INSYAH Fauzi memberi sambutan setelah terpilih menjadi Ketua LKPI Kepri pada Muswil II LKPI Kepri di Sari Jaya Hotel, Minggu, (13/6). Sambungan dari hal.9 ngatakan, dengan terparkirnya mobil itu, maka otomatis, ada pula supir yang 'dirumahkan'. Sembari menunggu keputusan selanjutnya terhadap nasib Silver Cab, kata Tibrani, pihaknya melakukan pemeriksaan dan servis rutin terhadap mobil-mobil Silver Cab. "Untuk mengisi kegiatan selama tidak beroperasi, kami melakukan servis taksi Silver Cab, agar tetap dalam kondisi prima," kata Tibrani di Batam Centre, Rabu (15/6). Tibrani menegaskan, pihaknya tetap mematuhi kebijakan yang dikeluarkan pemerintah. Namun dalam pertemuan bersama seluruh pihak terkait yang akan digelar hari Kamis (16/6) ini di Pemko Batam, ia berharap ada keputusan yang saling menguntungkan semua pihak (win-win solution). "Kita tidak melakukan tindakan apa-apa sampai ada ketetapan dari pemerintah. Semoga ada win-win solution, karena kami juga memahami bahwa para supir yang demo kemarin adalah kawan-kawan kami juga," ujarnya. Kendati demikian, Tibrani tetap merasa heran dengan Sambungan dari hal.9

memanggil semua pihak yang terkait masalah rumah yang ada di hutan lindung ini. Dalam hearing nanti, dia akan menawarkan untuk membentuk tim menuntaskan kasus ini. "Ini tidak boleh berlarutlarut. Sebab dampaknya sangat besar terhadap citra kepastian hukum di Batam. Apa jadinya Batam kalau terus menerus seperti itu," keluhnya.

Supir Diliburkan adanya putusan penghentian operasional Silver Cab. Menurutnya, tidak ada yang salah dengan taksi Silver Cab maupun CV Manunggal Mandiri karena telah berbadan hukum serta mengantongi izin dari pemerintah. Bahkan investasi yang telah dilakukan dalam bisnis pertaksian di Batam, juga dalam rangka membantu program pemerintah. Terutama dalam menyediakan sarana transportasi yang aman dan nyaman serta membuka lapangan kerja baru dan meningkatan pendapatan ekonomi masyarakat. Sementara itu, Amril, salah seorang supir taksi Silver Cab menyatakan, selama hampir dua bulan membawa taksi Silver Cab, dirinya merasakan kenyamanan yang jauh lebih besar dibanding saat membawa taksi di luar Silver Cab. Tak hanya itu, Amril mengaku, pendapatan ekonomi keluarganya juga lebih meningkat dibandingkan sebelumnya. "Jelas di sini lebih nyaman dan pendapatan juga lebih baik," ujar Amril yang mengaku sebelum bergabung dengan Silver Cab, sudah 19 tahun

menjalani profesi sebagai supir taksi. Kata Amril, selama mengemudikan Silver Cab Premier, dalam sehari dia bisa mengangkut penumpang hingga 10 trip. Dengan pendapatan kotor rata-rata mencapai Rp300 ribu per harinya. Dari pendapatan tersebut, ia memperoleh bagi hasil 20 persen atau Rp60 ribu. Bagi hasil ini di luar pendapatan resmi yang diterima setiap bulannya antara Rp1.800.000 hingga Rp2.500.000. "Dalam bulan ini dengan 20 hari kalender, saya sudah mengumpulkan setoran sekitar sembilan juta delapan ratus ribu rupiah," ungkapnya. Berdasarkan data CV Manunggal Mandiri, belum genap dua bulan taksi berargo Silver Cab Premier beroperasi, telah melayani 1.000 penumpang on call. Di luar penumpang on call, seperti yang dilayani langsung para supir, diperkirakan jumlahnya sama atau bahkan lebih. "Sementara dari delapan armada yang beroperasi, telah membukukan sekitar 21 ribu customer," pungkas Tibrani. (wan)

Yunus Desak Dalam kesempatan itu, Yunus pun meminta kemurahan hati pihak perbankan untuk mencairkan kredit rumah ke masyarakat yang ada di kawasan itu. Sebab, rumah masyarakat yang dijaminkan itu tidak mungkin akan dibawa lari. "Eh, itu rumah kan dipondasi sama batu. Tak mungkinkan masyarakat bawa lari rumahnya. Sehingga sampai

bank pun takut mencairkan kredit," katanya. Dia juga mengharapkan tanggung jawab pemerintah dalam melindungi masyarakatnya. Setidaknya BP Batam dan Pemerintah Kota Batam memberikan jaminan keabsahan kawasan itu ke perbankan. Sehingga pihak perbankan bisa mencairkan kreditnya. (fur)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

METRO BATAM

Suami Pergoki Istri Selingkuh di Rumah SAGULUNG— Merasa tidak tahan sering diperlakukan semena-mena oleh sang suami, diam-diam, Senti (24) menjalin hubungan asmara dengan pria idaman lain. Wanita beranak satu itu pun tanpa sungkan melakukan hubungan layaknya suami istri dengan selingkuhannya, Abdul Azis, pria yang dikenalnya di PT Hong Fong, Mukakuning. Hubungan Senti dan Abdul Azis semakin rapat karena suami Senti yang bernama Effendi sama sekali tidak peduli lagi dengan Senti. Padahal, biduk rumah tangga yang mereka bina sudah berlangsung sejak tahun 2006 silam. Namun, Selasa (14/6) malam sekitar pukul 22.00 WIB, Senti dan Abdul Azis kepergok Effendi sedang berduaan di rumah kontrakannya di Perumnas Baru, Sagulung. Keduanya pun digelandang ke Mapolsekta Sagulung. "Demi Tuhan, semalam saya dengan Senti tak melakukan hubungan itu, cuma menengok kondisi dia (Senti) yang lagi kurang sehat.Tapi Efendi, suaminya menuduh saya berhubungan badan dan langsung memukuli saya," ujar Abdul Azis di Mapolsekta Sagulung, Rabu (15/6) kemarin. Kepada petugas, Senti mengaku hidupnya penuh tekanan sejak menikah dengan Efendi. Ia sering diperlakukan kasar bahkan jarang diberi nafkah untuk biaya hidup seharihari. Kondisi itu membuatnya sering curhat kepada Azis. Terlebih, kata Senti, Azis sosok yang sangat perhatian dan selalu membantu saat dirinya memerlukan pertolongan. "Dia (Azis) lebih peduli dari pada suami. Saya suka karena dia selalu memberi jalan keluar saat ada persoalan. Komunikasi pun terus berlanjut, meski Azis sedang berada di kampungnya di Jawa," kata Senti. Senti juga tidak malu-malu saat ditanya apakah pernah melakukan hubungan intim dengan Azis."Ya saya pernah lakukan itu dengan dia. Kami saling menyayangi dan mengerti," ujarnya. Azis yang duduk di sebelahnya mengangguk. Azis mengaku, saat pertama jumpa, ia tidak mengetahui jika Senti sudah punya suami. Tapi merasa hubungan sudah terlanjur, dia pun berjanji akan menerimanya apa adanya. "Kami saling mencintai, apapun yang sudah terjadi tak perlu disesali. Saya menyarankan agar persoalan Senti dengan suaminya supaya diselesaikan dulu, setelah itu baru kita lanjutkan hubugannya," ujarnya. Kanit Reskrim Polsekta Sagulung Ipda D Pasaribu mengatakan, kedua pasangan selingkuh tersebut diserahkan warga dan suami Senti ke polisi Selasa malam. "Proses selanjutnya akan kita serahkan dulu pada keluarganya, supaya ada penyelesaian di internal keluarga," ujarnya. (tea)

Kamis, 16 Juni 2011

11

Sekretaris KPU Dipolisikan SEKUPANG- Sekretaris Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam, Syarifuddin dilaporkan ke Polsek Sekupang oleh seorang pengusaha dari Jakarta bernama Nopen Ismeni (37), Selasa (14/6). Nopen menilai Syarifudin telah melakukan penipuan terkait penjualan kertas suara bekas pemilu seberat 90 ton. Nopen mengaku, dirinya sudah mengeluarkan biaya untuk mendapatkan kertas bekas tersebut mencapai Rp180 juta. Biaya tersebut untuk mengurus segala sesuatu terkait pengangkutan kertas mulai dari proses pembungkusan, yang meliputi biaya karung, upah pekerja, sewa kontainer dan biaya-biaya operasional lainnya. Nopen mengaku memiliki bukti berupa kwitansi terhadap seluruh pengeluaran tersebut. Namun, kertas suara bekas yang sedianya menjadi hak Nopen itu, ternyata sudah dipindahtangankan oleh Syarifudin ke pemenang lelang. "Sebelum diadakan lelang kertas berkas tersebut, kami sudah ada kesepakatan dengan Syarifuddin, bahwa kertas itu dijual dengan harga Rp850 per kilogram. Dengan harga yang ditawarkan, saya pun sudah menyetujuinya," kata Nopen kepada wartawan di Sekupang, Rabu (15/6) Setelah ada kesepakatan harga, kata Nopen, kemudian disepakati pula kalau biaya karung untuk pembungkus kertas merupakan tanggung jawab Nopen. "Mereka minta ditransferkan uang Rp10 juta atas nama Sekretaris KPU Batam untuk pembelian karung. Tidak hanya

itu, pengerjaan pembungkusan kertas-kertas tersebut juga dimintakan biaya kepada saya. Dan saya pun menyanggupi dengan nilai uang Rp75 ribu per orang setiap harinya. Pengerjaan itu dilakukan selama hampir dua bulan dengan total pembayaran Rp14 juta," kata Nopen. Usai kesepakatan itu, lanjut Nopen, dirinya mendapat jaminan bahwa surat-surat doukumen terkait penjualan kertas itu kepadanya akan diurus oleh pihak Syarifudin. Namun, surat yang masuk ke Kantor Pelayanan Kekayaan dan Lelang Negara (KPKLN) bukan surat sebagai mana yang diinginkannya. melainkan surat pembelian alat-alat elektronik, seperti komputer dan lainnya. "Saya katakan barang-barang sudah siap untuk dikirimkan, ternyata dokumen yang diperlukan tidak juga datang. Setelah menunggu kepastian, saya akhirnya mendapatkan kabar dari Lis yang merupakan orang perwakilan Syarifudin. Kata Lis, ada pihak lain yang berani menawarkan dengan harga yang lebih tinggi, yakni Rp1.800 per kilogramnya," ujarnya. Mendengar itu, Nopen pun mempersilahkan kepada Lis menjual ke pihak lain yang dimaksudkan itu karena ia tidak bisa mampu membayar dengan harga sebesar itu. "Saya langsung menghadap Pak Sekretaris (Syarifudin). Saya bilang saya mundur dan tidak sanggup dengan harga segitu. Saya minta dikembalikan dana yang telah saya keluarkan, khususnya biaya tenaga pekerja untuk pembungkusan itu. Namun, Pak Sekretaris bilang, harga itu hanya sebagai angka pembanding. Tetapi, dia menjamin akan menguruskan dokumennya lagi," katanya. Usai menjamin akan mengeluarkan barang tersebut, Nopen mengaku, Sebenarnya ada kendala yang tidak bisa diselesaikan oleh Syaifuddin, yakni mendapatkan tanda tangan dari orang-orang yang bersangkutan di KPU Kota Batam. Tapi Syaifuddin bersikeras tetap

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

menjanjikan bisa mengeluarkan barang-barang tersebut. "Dengan percaya diri, Syarifuddin menyuruh saya memesan peti kemas untuk mengangkut barang yang sudah terbungkus dalam karung, Kemudian surat dokumen tersebut dikirimkan Syaifuddin dan sudah bertandatangan. Setelah diusut, ternyata tanda tangan tersebut dipalsukan oleh Pak Sekretaris," Setelah sutrat itu diterima KPKLN, ternyata Syaifuddin memasang pengumuman lelang di koran dengan nilai

lelang Rp80 jutaan. Namun tetap dikatakan Syaifuddin bahwa pemenangnya adalah Nopen. "Ternyata pemenangnya orang lain, dan barang itu tidak jadi milik saya. Sampai saat ini HP Syarifuddin dimatikan. Sudah dua hari saya hubungi tidak bisa. Saya merasa ditipu dan dirugikan," ujarnya Kapolsek Sekupang Kompol Yos Guntur saat dikonfirmasi membenarkan, bahwa pihaknya telah menerima laporan dari Nopen terkait hal itu. Saat ini, kasus tersebut sedang dipelajari dan

akan melakukan pemeriksaan terhadap pihak-pihak terkait. "Kami sudah terima laporan itu kemarin, Selasa (14/6). Saat ini masih dipelajari terlebih dahulu dan akan melakukan pemeriksaan terhadap pihakpihak terkait," ujarnya Rabu kemarin. Sedangkan Syraifudin, meski sudah berulangkali HP-nya dihubungi, namun sedang tidak aktif. Pesan singkat (SMS) yang dikirim wartawan koran ini, sampai berita ini diturunkan, juga belum mendapat jawaban. (cw51)

TUNDRA/HALUAN KEPRI

TELEVISI SATELIT — Sejumlah personil bagian Teknologi dan Komunikasi (Tekkom) Polda Kepri mempersiapkan perangkat televisi satelit di depan gerbang Regata, Batam Centre, Rabu (15/6). Alat yang dibeli senilai Rp2,5 miliar itu digunakan untuk mempercepat koordinasi dan informasi, Polda Kepri dengan Mabes Polri.

Polda Gunakan TV Satelit BATAM CENTRE — Polda Kepri akan menerapkan penggunaan televisi (TV) satelit sebagai upaya mempercepat koordinasi dan informasi. Menjelang penerapan secara resmi, beberapa personel bagian teknologi dan komunikasi (Tekkom) Polda Kepri pun menggelar pelatihan uji coba di simpang Regata Ocarina, Rabu (15/6). "Kita sedang mencari tempat yang tepat dan kuat menangkap sinyal," ungkap Kasubbid Tekkom Polda Kepri, Tri Martopo kepada wartawan. Dalam uji coba dan pelatihan tersebut, juga dilengkapi beberapa peralatan

yang terlihat masih baru. Seperti sebuah monitor TV layar datar, parabola, receiver dan peralatan lainnya. Menurut Tri Martopo, alat-alat tersebut bantuan langsung dari Mabes Polri yang juga diberikan ke beberapa Polda di Indonesia. Dengan nilai untuk satu set peralatan televisi satelit ini sekitar Rp2,5 miliar. Salah satu fungsinya, kata dia, adalah untuk melaporkan secara langsung ke Mabes Polri terkait kegiatan dan program yang sedang dilaksanakan Polda Kepri. Seperti dalam kegiatan sepeda santai yang akan dilakukan Polda Kepri pada

▀ IKUTI PROGRAM KULIAH UT DI BATAM TV 12 September S/D 11 November 2011 (PUKUL 18.30 WIB TIAP HARI SENIN, RABU, JUM'AT)

26 Juni 2011 mendatang. "Melalui TV satelit ini kita bisa melaporkan secara langsung kegiatan yang sedang dilaksanakan ke mabes polri dan dapat langsung teleconference," ujarnya. Dengan menggunakan TV satelit, lanjut Tri Martopo, biaya yang dikeluarkan akan semakin murah. Dibandingkan dengan menyewa peralatan serupa dari operator telekomunikasi yang ada saat ini. "Di samping itu, koordinasi juga dapat dilaksanakan dengan cepat dengan adanya tv satelit. Begitu juga dalam hal monitoring dan evaluasi," pungkasnya. (wan)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

ANAMBAS

PA Tarempa Belum Miliki Juru Sita ANAMBAS — Pengadilan Agama (PA) Tarempa saat ini masih belum memiliki juru sita, yang ditugaskan untuk penyita barang bukti di Pengadilan Agama. Dan untuk melaksanakan tugas juru sita tersebut, PA Tarempa memiliki dua orang sebagai juru sita pengganti. Hal ini dikatakan hakim Khaimi, Humas PA Tarempa kepada wartawan, Rabu (15/6) di kantornya di Tarempa "Belum ada juru sita. Kita cuma ada juru sita pengganti, yang sementara ini diemban oleh Panitra," kata Khaimi. Dijelaskannya, PAT kekurangan pegawai untuk juru sita. Juru sita ditugaskan oleh Mahkamah Agung (MA) melalui Surat Keputusan MA, sementara juru sita pengganti ditugaskan oleh Hakim Ketua. Juru sita bertugas menyampaikan pengawasan, teguran dan pemberitahuan penetapan, dan putusan pengadilan tentang penyitaan dan melakukan penyitaan atas perintah Ketua Pengadilan. "Kita disini kekurangan tenaga juru sita karena memang belum ada tenaga yang dilatih untuk itu," kata Khaimi. Karena belum adanya pegawai yang dilatih menjadi juru sita, sehingga tidak ada juru sita yang akan dilantik. Sementara juru sita di PA Tarempa sudah sangat dibutuhkan, karena tugas PA Tarempa untuk seluruh kabupaten dengan wilayah kepulauan. "Salah satu rintangan kita adalah wilayah kepulauan sehingga butuh tenaga dan biaya transportasi yang tinggi untuk melakukan tugas," kata Khaimi. PA Tarempa berada dibawah pengawasan Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Riau di Pekanbaru karena PTA Provinsi Kepulauan Riau juga belum ada.(cw47)

Kamis, 16 Juni 2011

DBH Migas Didasarkan UU ANAMBAS ANAMBAS— Dana bagi hasil minyak bumi dan gas alam (DBH Migas) yang dibagi antara pemerintahan pusat dengan daerah, berdasarkan Undang-undang (UU) dan Peraturan Pemerintah (PP), antara lain UU nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, UU nomor 33 tahun 2004 tentang Pengaturan Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah (PKPD) dan PP nomor 104 tahun 2000 tentang Dana Perimbangan.

YUDI/HALUAN KEPRI

AIR TERJUN — Kabupaten Kepulauan Anambas memiliki banyak potensi wisata yang bisa digarap dan dimaksimalkan, seperti Air Terjun Temburun yang begitu menarik untuk dikunjungi wisatawan ini.

Pendirian Akademi Perikanan Butuh Kajian ANAMBAS— Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) Wan Zuhendra menilai bahwa butuh kajian akademis yang tepat, untuk membentuk Akademi Perikanan di kabupaten ini. Langkah ini untuk pendalaman dan menjajaki pendirian, sehingga benarbenar tepat dan efeknya bukannya hanya untuk Kabupaten Kepulauan Anambas namun juga Provinsi Kepri. "Ini butuh kajian akademis agar tepat sasaran dari peluang yang ada," kata Wan Zuhendra kepada Haluan Kepri, Rabu (15/6). Menurut politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ini, secara geografis dengan luas wilayah

12

yang didominasi oleh lautan sebesar 98 persen, pendirian akademi perikanan sangatlah tepat. Namun bukan hanya itu faktor utama, melainkan ada faktor lain seperti minat, rasio penduduk dan juga harus melihat kabupaten lain selain Anambas. "Akademi Perikanan ini sasarannya bukan hanya Kabupaten Kepulauan Anambas, namun juga untuk Provinsi Kepri,"tukasnya. Lebih jauh pria yang akrab di panggil Ade ini menyebutkan, saat melakukan penjajakan dengan pihak IPB responnya sangat baik. "Kita juga telah meminta petunjuk Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementrian Kelautan dan Perikanan RI," tambahnya.

Wan Zuhendra juga menyampaikan bahwa dalam pendirian Akademi Perikanan harus melihat jenjang sekolah untuk saat ini dikarenakan SMK-nya telah ada di Kabupaten Natuna. Sebelumnya, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kepulauan Anambas Drs H. Zuhkrin mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas berencana akan mendirikan Akademi Perikanan di daerah itu. Melalui Dinas Kelautan dan Perikanan telah menyampaikan hal tersebut kepada Kepala Badan pengembangan Sumber Daya Manusia Kementrian Kelautan dan Perikanan RI. Pembukaan akademi tersebut untuk meningkat

Sumber Daya Manusia (SDM) di kabupaten ini. Selain itu juga, Anambas memang kaya dengan potensi perikanan yang memiliki luas lautan 98 persen lebih. " I n i m e n u j u t e r w uj u dnya arah peningkatan kualitas SDM di daerah ini, dengan memperhatikan aspek kewenangan dan kewajiban daerah. Dan ini merujuk kepada potensi andalan daerah maka perlu disesuaikan dengan kebutuhan lapangan kerja, dan kemandirian dalam kewirausahaan yang tidak terlepas dari ciri khas daerah. Maka yang paling tepat didirikan adalah Akademi Perikanan,"kata Zuhkrin. Menurutnya, ada beberapa pendekatan dan pertim-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

bangan kenapa Akademi Perikanan perlu di daerah ini, diantaranya wilayah daerah lautan yang luas dari daratan, memperhatikan kebutahan dan mendasar kepada potensi andalan daerah. Kelautan dan Perikanan, membuka akses penyerapan kepada tenaga kerja, mengantisipasi ancaman dan tantangan kedepan serta menciptakan pluralisme dalam persaingan kerja, melengkapi dan mejawab keterbatasan ketersediaan lembaga pendidikan daerah. "Apalagi tak dapat dipungkiri banyak sekali lulusan SMU di daerah ini, tentunya jika kualitas pendidikannya tidak di tingkat mereka, maka kedepan akan kalah bersaing,"jelasnya.(yud)

Demikian dijelaskan Elan Biantoro, Kadiv Humas dan Hubungan Antarlembaga BP Migas, Selasa (15/6). "Dalam UU nomor 32 tahun 2004 BAB VIII tentang Keuangan Daerah, pasal 159 ayat point a tentang dana bagi hasil yang di terangkan pada pasal selanjutnya di pasal 160 ayat 3 point b menjelaskan, penerimaan pertambangan umum yang berasal dari penerimaan iuran tetap (landrent), dan penerimaan iuran eksplorasi dan iuran eksploitasi (royalty) yang dihasilkan dari wilayah daerah yang bersangkutan," jelasnya. Sementara itu, PP nomor 104 tahun 2000 pada bagian ketiga tentang Bagian Daerah dari Penerimaan Sumber Daya Alam. Dan Pasal 8 menjelaskan, penerimaan negara dari sumber daya alam sektor kehutanan, sektor pertambangan umum, dan sektor perikanan dibagi dengan imbangan 20% (dua puluh persen) Pemerintah Pusat dan 80% (delapan puluh persen) untuk daerah. Pada pasal 10 ayat 1 menjelaskan, penerimaan negara dari sumber daya alam sektor pertambangan umum sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8, terdiri dari penerimaan iuran tetap (landrent) dan penerimaan iuran eksplorasi dan iuran eksploitasi (royalty). Ayat 2 menjelaskan, bagian daerah dari penerimaan negara iuran tetap (landrent) adalah 16% untuk daerah provinsi yang bersangkutan, 64% untuk daerah kabupaten/kota penghasil. Sementara itu, dari 64% DBH untuk daerah penghasil akan dibagi lagi sebanyak 32% untuk daerah kabupaten/kota penghasil dan 32% untuk daerah kabupaten/kota lainnya

dalam provinsi yang bersangkutan. Jika melihat kepada UU dan PP diatas, maka bagi hasil untuk daerah lebih besar dari pemerintahan pusat. Namun bagi hasil yang saat ini berjalan sebagaimana disampaikan oleh Elan Biantoro, Kadiv Humas dan Hubungan Antarlembaga BPMigas kepada wartawan (7/6) lalu. "DBH ini diatur dalam ruang lingkup PKPD, yang menjelaskan bagi hasil untuk pusat jauh lebih besar dibandingkan dengan penerimaan daerah," katanya. UU no. 32 tahun 2004 pasal 18 ayat 4 tentang kewenangan pengelolaan wilayah laut menjelaskan, 0-4 mil laut merupakan kewenangan kabupaten/ kota, 4-12 mil laut merupakan kewenangan provinsi dan besar dari 12 mil laut merupakan kewenangan pusat. UU no.33 tahun 2004 menjelaskan, bagi hasil minyak untuk pusat sebesar 84,5% sementara itu daerah hanya menerima sebesar 15,5% saja. Sedangkan untuk gas alam 69,5%, pemerintah pusat dan 30,5% untuk pemerintahan daerah. Saat ini pembagian DBH untuk wilayah lebih dari 12 mil lepas pantai kabupaten/kota semua hasil langsung masuk ke pusat. untuk wilayah 4 sampai dengan 12 mil pusat sebesar 84,5%, provinsi 5.16%, kabupaten penghasil 6.2% dan kabupaten non penghasil sebesar 6,2 persen. Elan menjelaskan, hal ini disebabkan karena semua sumur minyak yang tergabung dalam konsorsium West Natuna (ConocoPhilip, Star Energi, Premeir Oil dan PANatuna) berada diatas 12 mil lepas pantai kabupaten daerah penghasil. (cw47)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

NATUNA

Kamis, 16 Juni 2011

13

Hari Ini, Daeng Kembali Disidang RANAI — Mantan Bupati Natuna Daeng Rusnadi yang menjadi terdakwa dalam kasus korupsi pembebasan lahan SMU Unggulan Negeri 1 dijadwalkan akan kembali menjalani persidangan di PN Ranai, Kamis (16/6) ini. Ada pun agendanya, masih mendengarkan keterangan saksi. Sidang kali ini merupakan

yang ketiga kalinya diikuti

Daeng. Sidang pertama agendanya pembacaan dakwaan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU), kemudian dilanjutkan sidang berikutnya dengan agenda mendengarkan keterangan saksi dari pemilik lahan, Abdul Manaf. Dalam keterangannya, Abdul Manaf membantah telah

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN NATUNA DINAS PENDAPATAN DAERAH Jln. Datuk Kaya Wan Mohd Benteng No.23 Tlp (0773) 31143 PENGUMUMAN Dalam peningkatan pelayanan pajak daerah , maka disampaikan kepada semua wajib pajak yang berada di Kabupaten Natuna kutipan Perda Nomor 1 Tahun 2011 Tentang Pajak Daerah sebagai berikut : Pajak Sarang Burung Walet Pasal 45 (1) Dengan nama Pajak Sarang Burung Walet dipungut pajak atas pengambilan dan / atau pengusahaan sarang burung walet. (2) Objek Pajak Sarang Burung Walet adalah pengambilan dan / atau pengusahaan sarang burung walet. (3) Yang dimaksud dengan pengambilan sarang burung walet adalah kegiatan pengambilan sarang burung walet ditempat- tempat bersarangnya burung walet di alam bebas. (4) Yang dimaksud dengan pengusahaan sarang burung walet adalah kegiatan mengusahakan atau membuat sendiri tempat – tempat bersarang burung walet tersebut. (5) Tidak termasuk objek Pajak Sarang Burung Walet sebagaimana dimaksud pada ayat (2) adalah pengambilan sarang burung walet yang telah dikenakan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Pasal 46 (1) Subjek Pajak Sarang Burung Walet adalah orang pribadi atau badan yang melakukan pengambilan dan / atau mengusahakan sarang burung walet. (2) Wajib Pajak Sarang Burung Walet adalah orang pribadi atau badan yang melakukan dan / atau mengusahakan sarang burung walet. Pasal 47 Untuk sarang burung walet yang berasal dari alam bebas hanya boleh dikelola oleh Pemerintah Desa atau Kelurahan melalui Badan Usaha yang dibentuk. Pasal 48 Dalam hal pengambilan sarang burung walet dari sarang – sarang yang berada di alam bebas , maka sarang boleh panen ditetapkan dengan Peraturan Kepala Daerah. Pasal 49 (1) Bagi Kelurahan dan Desa yang akan melakukan pengambilan sarang burung walet dari alam bebas harus mendapat izin dari Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Natuna dan Dinas Kehutanan dan Perkebunan. (2) Tata cara pengurusan izin diatur dalam Peraturan Kepala Daerah. Pasal 50 (1)Dasar penggenaan Pajak Sarang Burung Walet adalah Nilai Jual Sarang Burung Walet. (2)Nilai Jual Sarang Burung Walet sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dihitung berdasarkan perkalian antara harga pasaran umum sarang burung walet yang berlaku di wilayah Kabupaten Natuna dengan volume sarang burung walet. Pasal 51 Tarif Pajak Sarang Burung Walet ditetapkan sebesar 10% ( sepuluh persen). Pasal 52 (1)Besaran Pokok Pajak Sarang Burung Walet yang terutang dihitung dengan cara mengalikan tarif sebagaimana dimaksud dalam pasal 51 dengan dasar pengenaan pajak sebagaimanan dimaksud dalam pasal 50. (2)Saat terutangnya pajak adalah pada saat terjadinya pembayaran atas penjualan sarang burung walet. CONTOH PERHITUNGAN PAJAK SARANG BURUNG WALET Seorang pengusaha sarang burung walet pada suatu gedung (budidaya) mengambil dan menjual sarang burung walet , yang terdiri dari jenis walet putih sebanyak 2 kilogram dan jenis sriti 3 kilogram. Untuk perhitungan besar pajak sebagai berikut : Jumlah Pajak yang harus dibayar adalah sebesar : Rp.2.800.00,00 + Rp.525.000,00 = Rp. 3.325.000,00 Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Natuna H. Hardinansyah , SE , M.Si

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

menandatangani surat jual beli lahan miliknya sebesar Rp50 juta sebagai ganti rugi. Akibat kasus tersebut negara dirugikan sebesar Rp5,9 miliar. Mendengar pengakuan pemilik lahan, majelis hakim yang diketuai Winarno kemudian memerintahkan JPU menghadirkan saksi yang namanya tercantum dalam surat jual beli sebagai ganti rugi itu. Nama-nama tersebut antara lain, Hadi Chandra (Ketua DPRD Natuna sekarang) dan Darwis (Lurah Bandarsyah),

Kecamatan Bunguran Timur. Daeng Rusnadi yang saat ini masih berstatus narapidana kasus penggelapan DBH Migas kurang lebih sebesar Rp7 miliar itu, sudah berada di Ranai sejak akhir Mei lalu. Ia dijadwal- Daeng kan berada di Natuna selama satu bulan dan menjadi tahanan Kejari Ranai. Selama di sel, Daeng tidak pernah merasa kesepian, ka-

rena keluarga dan sanak saudara serta kerabatnya selalu datang menjenguknya, walaupun untuk sekedar berbincangbincang. Terlebih istri Daeng, Ngesti Yuni Suprapti yang kini menjabat sebagai anggota DPRD Natuna selalu setia membesuk sang suami tercinta, bahkan Ngesti tidak pernah absen saat Daeng menjalani persidangan. "Sebagai se-

orang istri yang baik, saya akan selalu mendampingi bapak" ujar Ngesti saat ditemui belum lama ini. Menurut Ngesti, Daeng merupakan sosok yang tegar dan suka bercanda kepada rekan dan tamu-tamunya. Oleh sebab itu tak heran jika selama Daeng berada di sel Kejaksaan Negeri Ranai, selalu ada tamu yang mengunjunginya. " Bapak selalu ramah sama siapapun, dan bapak orangnya suka bercanda" kata Ngesti. (cw37)

SHOLEH/HALUAN KEPRI

FOTO BERSAMA — Para penari Natuna berfoto bersama, kemarin. Mereka mewakili Kepri mengikuti sebuah festival tingkat Nasional di Makasar akhir Juni ini.

Penari Natuna Wakili Kepri di Tingkat Nasional RANAI — Para penari Natuna akan mewakili Provinsi Kepri dalam sebuah pertunjukan yang berskala Nasional di Makasar pada akhir Juni mendatang. Para penari tersebut merupakan para peraih juara I pada Festival Lomba Seni dan Siswa Nasional (FLS2N) tingkat provinsi 24 Mei lalu. Para peserta FLS2N tersebut antara lain Suci Larasati, Siti Khodijah, Sri Hesti Utami, Ririn Sintia Nandela, dan Resila Gadra Yulieta. Kelimanya

siswa SLTP Negeri 2 Ranai. " Natuna unggul meraih juara I setelah mengalahkan lawannya dari Tanjungpinang dan Kota Batam serta kabupaten lainnya yang mengikuti lomba ini" ujar Panitia pelaksana Rustamjuddin yang ditemui, Rabu (15/6). Menurut Rustam, prestasi yang sudah diukir para peserta cukup membanggakan dan sudah membawa nama baik Kabupaten Natuna. Prestasi yang diraih merupakan hasil

kerja keras peserta selama mengikuti lomba. " Ini adalah yang pertama kalinya Natuna maju sebagai juara I dan mewakili Provinsi Kepri di tingkat Nasional" katanya. Pada pertunjukan FLS2N tingkat provinsi, Natuna membawakan tarian berjudul Tapong Terpancak dengan tema patriotisme yang mengangkat hal-hal patriotis di daerah Natuna. "Ini prestasi yang membanggakan untuk kita semua,

dan kini peserta sedang berlatih untuk maju di tingkat Nasional" tukasnya. Plt kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna Jasman Harun berharap pada pertunjukan di tingkat Nasional nanti, peserta bisa memberikan yang terbaik, dan bisa mewakili Provinsi Kepri sebagai pemenang. "Semoga Natuna bisa memberikan yang terbaik dan bisa membawa nama baik Provinsi Kepri" imbuhnya. (cw37)

Chandra Senang di Rumahnya Tidak Ada Penjaga RANAI — Ketua DPRD Natuna Hadi Chandra lebih senang di rumahnya tidak ada penjaga. Sehingga masyarakat yang ingin bertamu ke rumahnya bisa lebih leluasa tanpa harus melapor ke petugas jaga. " Sebaiknya di rumah saya tidak perlu ada petugas keamanan yang berjaga. Dengan begitu masyarakat yang ingin bertamu bisa datang kapan pun tanpa harus melapor, " ujar Hadi Chandra yang ditemui, Selasa (14/6). Candra mengungkapkan hal itu, terkait penarikan anggota Satpol PP yang melakukan tugas jaga di rumahnya, pasca pemukulan beberapa waktu lalu. Menurut Chandra, dirinya bukan pejabat pemerintah yang selalu minta dikawal kemanapun ia pergi, tetapi dia adalah abdi masyarakat yang siap menampung aspirasi masyarakat terkait perkembangan daerah ini. " Saya akan membuka pintu rumah saya selama 24 jam untuk

masyarakat Natuna, karena saya tahu, saya duduk sebagai ketua DPRD Natuna berkat dukungan seluruh masyarakat di daerah ini" katanya. Masih, kata Chandra, jika memang nanti ada ancaman dan bahaya lainnya yang mengganggu aktifitasnya, dirinya tidak sulit dan langsung menghubungi pihak yang berwajib. " Biar masyarakat saya yang menjaga saya, jika memang ada tindakan kriminal yang akan membahayakan diri saya, cukup menghubungi pihak kepolisian saja" tuturnya. Ia menyebutkan, penjagaan di rumah pejabat daerah sesuai dengan Protap harus dilakukan. Namun jika penjagaan itu tidak maksimal, kata Chandra, ia lebih memilih tidak dijaga oleh satu petugas pun. " Lebih baik tidak di jaga, jika petugas yang berjaga tidak bisa melaksanakan tugasnya dengan baik" imbuhnya. (cw37)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

F O K U S P E N D I D I K A N

14 Kamis, 16 Juni 2011 Ruspan Namu

Akreditasi Penting MENURUT saya akreditasi sangat penting dilakukan, karena hal ini untuk melihat sejauh mana kualitas sekolah yang dimiliki dari proses akreditasi tersebut. Karena apabila sekolah itu belum terakreditasi, maka sama saja tidak bisa menyelenggarakan Ujian Nasional (UN).

Tris Budi Martinus

Encik Abdul Hajar

Anggota BAP

Abu Sufyan

Sekretaris BAP Kepri

Kepsek SMAN 1 Tanjungpinang

Kepala Kemenag Kota Tpi

Sekolah Segera Mengurusnya

Ingin Ditingkatkan SAAT ini sekolah SMAN 1 sudah mendapatkan akreditasi A. Kedepan kita berharap ada peningkatan poin nilai tinggi, sehingga akreditasi lebih meningkat lagim baik mutu maupun kualita pendidikan.

Sekolah Wajib Diakreditasi

KITA mengimbau kepada seluruh sekolah yang belum terakreditasi agar segera mengurusnya, karena dijadwalkan pada bulan Juli sampai Oktober 2011 sekolah akan diakreditasi. Maka dari itu administrasi juga harus dipersiapkan.

MADRASAH maupun sekolah wajib mendapatkan akreditasi, karena dengan cara ini kualitas sekolah itu sendiri akan lebih baik. Akreditasi ini juga untuk menentukan standar mutu pendidikan disetiap sekolah.

Upaya Peningkatan Mutu Pendidikan

2011, BAP Akan Akreditasi 774 Sekolah se-Kepri BADAN Akreditasi Provinsi (BAP) Kepri pada tahun 2011 ini, berencana akan mengakeditasi sebanyak 774 sekolah di Provinsi Kepri. Akreditasi ini dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di setiap sekolah sehingga dapat diakui oleh masyarakat secara luas. dari jumlah tersebut diantaranya, terdiri dari 693 sekolah umum dan 81 sekolah madrasah, dimulai dari jenjang TK/RA, SD/ MI, SMP/MTs, SMA/MA dan SMK. Menurut Ketua BAP Kepri, Said Fauzul, saat membuka pelatihan asesor BAP sekolah dan mardrasah seKepri di hotel Comfort, beberapa hari lalu, dari 1.654 sekolah dan 216 madrasah yang

ada di Kepri, baru bisa terealisasi untuk akreditasi A sebanyak 145 sekolah, akreditasi B sebanyak 485 sekolah, akreditasi C sebanyak 267 sekolah, dan yang tidak terakreditasi (TT) sebanyak

Yatim

Pardan

71 sekolah. Sedangkan sekolah yang belum terakreditasi sebanyak 686 sekolah lagi. Kemudian, untuk madrasah yang sudah terakreditasi A sebanyak 5 sekolah, akreditasi B sebanyak 56 sekolah,

Said akreditasi C sebanyak 42 sekolah, dan TT sebanyak 19 sekolah, serta yang belum terakreditasi sebanyak 94 sekolah. Sementara petugas/ asesor yang diturunkan mela-

SOSREZA/ HALUAN KEPRI

SOSIALISASI AKREDITASI — Ketua BAP SM Kepri Said Fauzul sedang memberikan pemaparan materi pada acara pelatihan asesor BAP sekolah dan mardrasah se-Kepri di hotel Comfort, beberapa waktu lalu.

kukan penilaian akreditasi ini untuk TK/RA sebanyak 2 assesor, SD/MI sebanyak 55 assesor, SMP/MTs sebanyak 27 assesor, dan untuk SMA/ MA sebanyak 17 assesor serta SMK/MAK sebanyak 22 assesor. "Kita berharap tahun ini dari jumlah sekolah yang belum terakreditasi bisa secepatnya terealisasi, sehingga sekolah tersebut bisa memperbaiki kualitas pendidikannya untuk lebih maju dan berkembang lagi," kata Said. Ditempat yang sama, Ketua pelaksana pelatihan asesor, Pardan, mengatakan akreditasi sekolah dan madrasah adalah kegiatan penilaian kelayakan sekolah/madrasah yang ditetapkan oleh Badan Akraditasi Nasional (BAN). Hal ini agar instrumen tersebut dapat digunakan sesuai dengan ketentuan, maka lanjut Pardan, perlu diadakan sosialisasi dan pelatihan bagi para asesor disetiap jenjang sekolah/madrasah sekaligus untuk mempersiapkan dan menambah tenaga asesor yang akan diturunkan ke sekolah dan madrasah. Pardan menyebutkan, tujuan pelatihan asesor agar nantinya peserta mampu menjelaskan tentang kebijakan, mekanisme dan prosedur pelaksanaan serta penggunaan perangkat akreditasi sekolah/madrasah. Selanjutnya melaksanakan praktek akreditasi melalui kunjungan lapangan dan pengolahan hasil penilaian serta melaksanakan visitasi ke sekolah/ madrasah yang telah ditetapkan oleh BAP Kepri. "Melalui pelatihan asesor ini diharapkan dapat menghasilkan tersedianya asesor yang kompeten untuk melaksanakan visitasi, sesuai dengan kebijakan dan pedoman akreditasi yang telah ditetapkan oleh BAN. Selain pe-

ARMENT/HALUAN KEPRI

HASIL karya siswa SMPN 6 menjadi juara I lomba poster tingkat SMP se Kepri, beberapa waktu lalu. Rencananya juara I ini akan mewakili Kepri pada ajang Jambore Sanitasi di Jakarta, serta diundang 6 Menteri untuk bertatap muka langsung. tugas Assesor pada akreditasi tersebut melibatkan unsur Disdik Kota dan Kabupaten se-Kepri, serta Kementerian Agama se-Kepri dan Perguruan Tinggi (PT)," jelasnya. Harus Tepat Sasaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Yatim Mustafa, pada kesempatan itu berharap, kedepannya tenaga assesor yang dipilih dari masing-masing sekolah bukan dari guru pengawas, sehingga dengan demikian pelaksanaan akreditasi dapat dilakukan tepat sasaran. Yatim juga menjelaskan, dalam akreditasi ini ada 8 instrumen yang diperlukan sesuai dengan standar nasional pendidikan, diantaranya komponen standar isi, komponen standar proses, komponen standar kompetensi lulusan, komponen standar pendidik dan tenaga kependidikan, komponen standar sarana dan prasarana, komponen standar pengelolaan, komponen standar pembiayaan dan komponen standar penilaian.

Pihaknya juga akan mengupayakan tenaga asesor yang bertugas untuk memberi penilaian akreditasi ke sekolah/madrasah dibantu melalui APBD Kepri dan APBN. "Akreditasi ini berlaku selama empat tahun sekali dan sangat penting dilaksanakan bagi setiap sekolah yang sama sekali belum pernah mendapatkannya. Karena bila sekolah sudah mendapat akreditasi yang baik, maka kualitas sekolah itu akan benar-benar diakui dan terjamin dalam meningkatkan mutu pendidikan," imbuh Yatim. Sementara itu, Sekretaris Badan Akreditasi Sekolah, Tris Budi Martinus mengimbau kepada seluruh sekolah yang belum terakreditasi agar segera mengurusnya, karena dijadwalkan pada bulan Juli sampai Oktober sekolah akan diakreditasi. "Tim asesor yang sudah dilatih nantinya akan turun disetiap sekolah-sekolah, sebagai langkah awal dalam melakukan proses akreditasi," kata Tris. (eza)

Kanwil Kemenag Kepri Gelar Workshop Penilaian Angka Kredit UNTUK meningkatkan kualitas guru, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kepri menggelar Workshop penilaian angka kredit jabatan fungsional di lingkungan Kanwil Kemenag Kepri. Kegiatan tersebut dibuka pada hari Senin (13/ 6) lalu, oleh Kepala Kanwil Kemenag Kepri Razali di Hotel Bintan Plaza Tanjungpinang. Dalam laporannya Ketua Panitia Kegiatan Subadi, mengatakan bahwa, latar belakang diselenggarakannya kegiatan tersebut adalah dalam rangka menertibkan administrasi kepegawaian khususnya masalah penetapan angka kredit jabatan fung-

sional. Subadi juga menjelaskan bahwa kegiatan tersebut penting dilaksanakan mengingat masih adanya tim penilai jabatan fungsional guru yang belum memahami tentang penetapan angka kredit jabatan fungsional guru. “Hingga saat ini ma- Razali sih juga ditemukan usul kenaikan pangkat dan angka kredit yang semestinya cukup ditetapkan oleh tim penilai kabupaten/kota tetapi masih juga terkirim ke Kanwil. Akibatnya ini memperlambat proses kenaikan pangkat�, kata Subadi menje-

laskan. Lanjut Subadi, masih juga ditemui penyusunan Daftar Urut Penetapan Angka Kredit (DUPAK) oleh pegawai yang akan naik pangkat, tetapi DUPAK tersebut masih dibuatkan oleh orang lain bukan oleh yang bersangkutan sehingga terjadi kesalahan identitas dalam pembuatan angka kredit. Sementara itu Kepala Kanwil Kemenag Kepri, Razali Jaya, mengatakan bahwa jabatan fungsional guru merupakan jabatan yang sangat primadona diban-

ding jabatan struktural lainnya. Dewasa ini katanya, eksistensi guru sangat diperhatikan oleh pemerintah terutama yang terkait dengan kesejahteraannya. “Anggaran yang sudah dikeluarkan pemerintah sudah begitu besar tetapi hasil evaluasinya tidak seimbang dengan kualitas anak didik kita. Ini artinya begitu besar harapan pemerintah kepada para guru," imbuhnya. Oleh karena itu kata Razali, agar tugas-tugas ini dapat terlaksana dengan baik, hak guru dapat dipenuhi, kewajibannya dapat terlaksana dengan baik maka kita perlu menyelenggarakan Workshop ini. (eza)

ARMENT/HALUAN KEPRI

BAGIAN Sirkulasi Haluan Kepri, Firman, menyerahkan koran kepada Kepala Sekolah SMKN 5 Batam, dalam rangka mensukseskan Gerakan 5000 Kepri Membaca, beberapa hari lalu.

Bisakah Aksi Corat-coret Dihilangkan? TRADISI aksi corat-coret seragam hingga mengecat rambut yang dilakukan pelajar tingkat SMP sesuai pengumuman kelulusan Ujian Nasional (UN) seolah telah menjadi budaya yang terus dilestarikan di hampir seluruh tanah air.

DOK

PARA pelajar SMA merayakan kelulusan dengan menggelar konvoi sepada motor.

Perlu disadari bahwa tradisi itu sebenarnya mencerminkan kita sebagai generasi yang penuh dengan sifat hura-hura dan tidak mempedulikan orang lain. Bukankah lebih baik baju seragam itu dikumpulkan dan nantinya disumbangkan kepada adik kelas atau mereka yang lebih membutuhkan? Kebiasaan corat-coret seragam kerap berlanjut dengan kegiatan konvoi sepeda motor di jalan raya. Hal ini meninggalkan kesan yang berlebihan dalam meluapkan kegembiraan. Bagi sebagian orang, memang

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

perlu melepaskan ekspresi setelah sekian bulan waktu fokus belajar, ikut bimbingan belajar dan sebagainya. Namun, tidak mesti melepaskan ekspresi dengan kebablasan seperti corat-coret dan konvoi di jalanan yang dapat membahayakan nyawa sendiri maupun orang lain , budaya corat coret merupakan budaya yang kebablasan. "Itu merupakan tradisi , menurut ku itu hanya ekspresi senang karna telah lulus , itu merupakan simbolis yang menandakan bahwa kita bakal melepas baju putih biru itu dan akan

berganti dengan putih abuabu," ujar Novita Fatkhuromah siswi SMP N 6 Batam Bertolak belakang dengan Mustofa Kamal Lubis alias Ucok yang juga merupakan siswa SMP N 6 Batam, baginya aksi corat coret itu sangat tidak pantas karena tidak ada gunanya. "Baju itu kan masih bisa dikasih ke yang mem- Beni butuhkan. Itu sama aja dengan hamburin uang. Prilaku ini bukan gaul tapi tindakan bodoh , masa pilox sama spidol di coret kan di baju , anak TK juga tau itu tindakan yang salah" begitu ujarnya. Alangkah baiknya aksi hurahura sejenak itu diganti dengan kegiatan yang lebih positif. "Kita sebaik nya bersyukur kepada Tuhan

Yang Maha Esa atau membuat syukuran atas kelulusan yang telah ia berikan," jelas Novi Dwi Saraswati Siswi SMP 10 Batam. Sikap positif lain nya adalah, tetap menggelar adegan corat-coret, tetapi di atas kain putih sepanjang 15 meter. Nantinya, spanduk penuh dengan tanda tangan siswa itu akan dipajang di sekolah. Atau menggelar acara menari bersama di lapangan sekolah, menggalang dana lalu disumbangkan kepada fakir miskin atau orang yang membutuhkan. Apakah tradisi coratcoret baju ini bisa dihilangkan ? (Kiriman Wartawan Sekolah, Beni siswa SMK MHS)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

METRO BISNIS

Solusi Kembangkan Otak Anak TANJUNGPINANG — Genius Mind Consultancy (GMC), lembaga yang berkecimpung di bidang aktivasi otak tengah di Indonesia memberikan solusi bagi para tua yang ingin mengetahui perkembangan otak anaknya. Untuk melayani masyarakat, GMC sendiri menggunakan teknologi komputer yang modern dalam menjalankan metode penilain aktivasi otak tengah ini. Pemimpin GMC, Wira kepada Haluan Kepri, Selasa (14/ 6) mengatakan, otak tengah adalah jembatan yang menghubungkan dan menyeimbangkan fungsi otak kiri dan otak kanan. Dalam mengaktifkannya akan memungkinkan baik otak kiri maupun kanan berfungsi secara optimal. Pengaktifan otak tengah dapat mengembalikan kekuatan otak pada keadaan semula. "Dengan diaktifkannya otak tengah, maka anak-anak akan memiliki akses yang lebih mudah ke otak kiri maupun kanan," katanya. Ada pun manfaat aktivasi otak tengah ini, kata dia, dapat meningkatkan konsentrasi, meningkatkan daya ingat, kreativitas, anak lebih cerdik, berbakat dan hormon lebih seimbang. Dengan demikian, ini juga dapat membentuk karakter positif, emosi lebih stabil dan anak bisa lebih berprestasi. Dikatakannya, sudah banyak para orang tua yang telah mengikutsertakan anaknya dalam program ini dan telah merasakan manfaatnya. Di antaranya, ada anak yang lambat mengingat sesuatu, agak pendiam, kurang percaya diri dan nilai pelajaran kurang baik. Setelah mengikuti program ini, anaknya mengalami perubahan yang baik. (cw42)

Kamis, 16 Juni 2011

15

Harga Telur Naik SEI JODOH — Harga sembilan bahan kebutuhan pokok (sembako), seperti telur, kacang tanah dan minyak goreng mulai naik di tingkat pedagang agen dan eceran sejak seminggu terakhir. Harga telur dari Rp 27 ribu- Rp 28 ribu naik menjadi Rp30 ribu-Rp32 ribu per papan, harga kacang tanah ukuran 25 kilogram dari Rp644 ribu naik menjadi Rp686 ribu dan harga minyak goreng ukuran 26 kilogram dari Rp238 ribu naik menjadi Rp242 ribu. Joni, salah seorang pedagang sembako eceran di Pasar Sei Jodoh kepada Haluan Kepri, Rabu (15/6) mengaku, harga telur, minyak goreng dan kacang tanah sudah naik, namun harga sembako lainnya masih tetap normal. Untuk harga minyak goreng dijual Rp9.500 per kilogram dan kacang tanah Rp14 ribu per kilogramnya. "Susah berjualan sekarang, harga sejumlah sembako di tingkat agen sudah naik. Sedangkan omset penjualan kita belum bisa dinaikkan," katanya. Dikatakannya, Biasanya rata-rata omset penjualan hanya

Rp5- Rp6 juta per hari. Namun, sekarang malah menjadi Rp 4Rp5 juta saja per hari. Turunnya omset penjualan ini jelas berkaitan dengan kenaikan harga yang terjadi seminggu ini. Senada dengannya, Tuti, pedagang sembako di pasar itu juga mengakui turun omset penjualan. Biasanya, penjualan mencapai Rp 4,5 juta per hari, sedangkan sekarang hanya berkisar Rp3,5 juta per hari. . Mereka mengharapkan, adanya pertisipasi pemerintah terhadap persoalan kenaikan sejumlah sembako, sehingga harga normal yang membuat jual-

TUNDRA /HALUAN KEPRI

HARGA SEMBAKO — Harga telur, kacang tanah dan minyak goreng mulai naik di tingkat pedagang agen dan eceran di pasar Induk Sei Jodoh. Seorang pedagang sedang menata dagangan sembakonya, Rabu (15/6). beli di pasar tradisional ini tetap berjalan lancar. "Kami sangat berharap, agar harga-harga di pasar tetap normal.

Hal demikian, tentu adanya dorongan dan perhatian pemerintah terhadap persoalan harga, baik dari agen, importir atau pun pro-

dusen. Jangan sampai kejadian saat ini, hingga gula pasir yang dibutuhkan pun tidak masuk di pasaran," katanya. (cw52)

BMTC Layani Diklat BST Online BARELANG —Buku pelaut (seaman book) merupakan syarat mutlak yang harus dimiliki bagi mereka yang ingin berlayar. Sebelum seaman book diperoleh, terlebih dahulu seseorang harus memiliki sertifikat Basic Safety Training (BST) online yang bisa didapatkan dengan cara mengikuti diklat BST online yang diselenggarakan PT Barelang Maritime Training Centre

(BMTC). dah satu paket, sertiDemikian dikatafikat dan seaman book kan Komang Yastara, dan untuk seluruh peOperasional Manager laut Indonesia yang tePT BMTC kepada lah memiliki sertifikat Haluan Kepri, di ResBST, bisa dicek di situs toran Golden Fish BaDepartemen Perhuburelang, Rabu (15/6). ngan Laut di www.pe"Semua pelaut resmi laut.go.id," ungkapnya. harus punya seaman Dikatakan Komang, book dan memiliki 10 Komang untuk biaya yang harus digit angka Seafarer dikeluarkan untuk Code. Di PT BMTC semua su- mengikuti diklat BST online

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

hanya Rp2,5 juta saja. Dari biaya Rp2,5 juta tersebut sudah termasuk sertifikat BST online, seaman book, akomodasi makan siang setiap hari, coffe break dan snack 2 kali selama 8 hari, baju kaos BMTC, 1 buku diklat dan 1 buah pena. "Dalam paket itu juga sudah termasuk pemakaian alat praktek, di antaranya alat pemadam api besar menggunakan hydrant, Alat Pemadam

Api Ringan (APAR) dari jenis air, busa, CO2 dan powder. Selain itu juga telah termasuk pemakaian life jacket, life raft, life boat, lifr ring," ujarnya lagi. Durasi diklat BST online akan diselenggarakan selama delapan hari yang terdiri dari 5 hari teori, hari ke-6 praktek pemadaman api (fire fighting), hari ke-7 sea survival berupa praktek keselamatan diri di laut, dan hari ke-8 ujian.

"Di antara 5 hari teori itu, satu harinya ada pengenalan CPR ditambah prakter bersama dokter. Selain itu di hari ke-5 akan ada praktek penyelamatan korban menggunakan breathing apparatus di ruangan gelap (smoke chamber)," rincinya. Untuk materi yang diajarkan di PT BMTC, sudah sesuai dengan standar International Maritime Organization (IMO)

yang merupakan organisasi kelautan internasional. Begitu juga dengan prosedur praktek yang dilakukan. Bagi yang ingin mendaftar, silahkan langsung datang ke PT BMTC yang beralamat di Kantor Pelayanan Terpadu Pelabuhan Perikanan, Jembatan II Barelang di kawasan Restoran Golden Fish. Atau bisa menghubungi ke nomor telepon 0778-7001246. (cw35)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

BISNIS www.haluankepri.com

Kamis, 16 Juni 2011

16

KURS Rabu, 15 Juni 2011

USD

SGD

MYR

8518

6914

2823

Sertifikat Villa Sampurna 2 Sudah Dipecah Nasabah Bank Riau Kepri Dapat Hadiah Rp50 Juta SEI PANAS — Bank Riau Kepri Cabang Batam menyerahkan uang sebesar Rp50 juta kepada Abu Bakar, Kepala Sekolah SMA 3 Batam, pemenang undian dalam program Tebar Sinar Miliar (STM) Periode II 2011, Rabu (15/6). To- Syofyan tal nasabah Bank Riau Kepri di Batam yang mendapat hadiah dalam program STM mencapai 18 orang. Pimpinan Bank Riau Kepri Cabang Batam, Syofyan usai menyerahkan hadiah dalam program STM mengatakan, Nasabah Bank Riau Kepri di Batam yang mendapat hadiah dalam program Sinar Tebar Miliar periode September 2010 sampai Februari 2011 (Periode II) mencapai 18 orang. Di antara nasabah itu ada yang mendapatkan hadiah sebesar Rp50 juta, yakni Abu Bakar, nasabah Bank Riau Kepri yang telah membuka Tabungan Sinar. Sementara, dua

nasabah mendapatkan hadiah Rp5 juta dan selebihnya masing-masing mendapatkan hadiah sebesar Rp1 juta. "Program Sinar Tebar Miliar ini berlaku untuk semua area Bank Riau Kepri, yaitu Provinsi Kepri dan Riau. Dalam program ini, semua nasabah yang membuka rekening dalam berbagai tabungan Bank Riau Kepri, seperti Tabungan Sinar, Sinar Belia, Tabungan Pendidikan dan tabungan lainnya berkesempatan menang undian Sinar Tebar Miliar,"jelasnya kepada Haluan Kepri. Untuk ikut program Tebar Sinar Miliar, nasabah yang sudah membuka tabungan Bank Riau Kepri dengan saldo Rp1 juta diberikan satu poin dan berlaku kelipatannya. Makin banyak saldo tabungan, makin banyak poin yang didapatkan nasabah untuk memenang-

kan program hadiah Sinar Tebar Miliar yang digelar setiap tahunnya. Abu Bakar, pemenang hadiah Rp50 Sinar Tebar Miliar sebelumnya mengaku tidak percaya mendapatkan hadiah sebesar itu. Sewaktu ditelepon customer service Bank Riau Kepri, nasabah setia Bank Riau Kepri yang sudah membuka tabungan sejak 20 tahun lalu sempat belum yakin, karena banyaknya penipuan lewat handphone sekarang ini. Namun, dirinya baru yakin setelah customer service Bank Riau Kepri bisa meyakinkan dan meminta datang ke Bank Riau Kepri Cabang Batam untuk menerima hadiah yang langsung diserahkan Pimpinan Bank Riau Kepri. "Saya tidak pernah bermimpi sebelum mendapatkan hadiah dari Bank Riau Kepri ini. Dana ini akan saya gunakan untuk umroh ke Tanah Suci,"ucapnya. (rml)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

SEK UP ANG — Perumahan Villa Sampurna 2 yang SEKUP UPANG dibangun PT Citrabangun Deltareksa di kawasan Sekupang merupakan kawasan perumahan yang sempurna untuk ditempati penghuninya. Pasalnya, pengembang membangun dengan konsep penghijauan dan kawasan perumahan juga dilengkapi fasilitas umum yang memadai bagi penghuninya nanti. Septi Agung Permadi, Deputi Manager Marketing PT Citrabangun Deltareksa kepada Haluan Kepri, Rabu (15/6) menjelaskan, untuk masalah akses ke perumahan Villa Sampurna 2 dan perumahan Maya Villa serta perumahan Delta Villa di atas lahan seluas 15 hektar juga satu pintu. Keberadaan yang dekat dengan jalan raya besar Sekupang-Batuaji, dekat pusat perbelanjaan STC Sekupang, sekolahan, pelabuhan internasional Sekupang, perbankan dan area perkantoran menjadikan kawasan perumahan yang sudah dihuni 350-an kepala keluarga ini lebih cocok untuk ditempati para pembelinya. Keunggulan lain dari perumahan Villa Sampurna 2 yang hadir dengan view bukit hijau ini terdiri dari 3 tipe, yaitu tipe36, tipe 45 dan tipe 90, terletak pada spesifikasi bangunannya. Untuk semua rumah yang akan dibangun sudah menggunakan atap spandek, rangka baja ringan, full kera-

mik, full gypsum dan didesain rumah minimalis modern. "Untuk lingkungan dijamin bebas banjir karena terletak di daerah ketinggian. Kawasan perumahan ini sangat nyaman dan asri, karena dibangun dengan konsep penghijauan yang diusung pengembang," katanya. Bagi yang ingin membeli, dalam masa promo selama Juni ini, pengembang memberikan diskon uang muka sebesar Rp7 juta untuk tipe 36, diskon Rp8 juta untuk tipe 45, dan diskon Rp12 juta untuk tipe 90. Setelah

didiskon, uang muka atau DP tersebut juga boleh dicicil sampai dengan 36 kali. Untuk angsuran, mulai dari Rp687 ribu per bulan dengan harga

rumah dimulai dari Rp135 jutaan per unitnya. Konsumen juga bebas menentukan KPR di mana pun, karena sertifikatnya juga sudah dipecah. (cw35)

TUNDRA/HALUAN KEPRI

SALURKAN KUR — Seorang staf penyalur kredit BNI mewawancara seorang pedagang yang mengajukan Kredit Usaha Rakyat (KUR), Rabu (15/6).


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

TANJUNGPINANG 17

Kamis, 16 Juni 2011

Soal Pengawasan Aktivitas Penambangan

Pemprov Tuding Pemko Lemah Alexander Wasit Sepakbola Bintan

Berawal dari Hobi SOSOK pria yang memiliki nama lengkap Alexander ini, sehari-harinya lebih banyak menghabiskan waktu bersama masyarakat dan dunia sepakbola. Soalnya, Alex yang merupakan salah satu Kepala Dusun di Desa Toapaya Selatan ini sudah terlanjur menyandang sebagai salah satu wasit bersertifikasi. Baginya, jiwa dan hobi seseorang selalu berbeda. Hal itu yang menjadikan Alex terdorong untuk menggeluti dunia sepakbola. Mungkin karena faktor pembinaan yang lemah pada masa dulu, Alex tidak bisa mencapai keinginan menjadi seorang pesepakbola profesional. Menyadari usianya yang sudah tergolong uzur untuk menjadi atlit profesional, Alex hal.18

Berawal dari

TANJUNGPIN ANG — Kepala Badan Lingkungan Hidup ANJUNGPINANG (BLH) Provinsi Kepri Khairudin Jafar menilai Pemko Tanjungpinang sangat lemah dalam mengawasi aktivitas penambangan. Lemahnya sistem pengawasan telah mengakibatkan terjadinya kerusakan lingkungan. "Amat kita sayangkan menjadi tandus, karena di kondisi yang ada di Tansana-sini terjadi aktivitas jungpinang saat ini. Aktipenambangan seperti vitas penambangan dilabauksit. kukan di mana-mana, tan"Provinsi Kepri merupa memperhitungkan akipakan daerah pesisir bat yang akan ditimbulyang terdiri dari pulaukan. Ironinya, pengusaha pulau kecil yang hanya tambang berlindung dimempunyai 4 persen balik izin tambang yang daratan, demikian juga Khairuddin dikeluarkan Pemko TanKota Tanjungpinang. jungpinang," kata KhraiBerdasarkan Undang-unruddin di Tanjungpinang, Rabu dang No 27 tahun 2007 tentang (15/6). pengelolaan wilayah pesisir dan Menurut Khairuddin, selain pulau-pulau kecil adalah pulau pengawasan yang lemah, aparatur yang luasnya di bawah 2000 km2. Pemko Tanjungpinang juga minim Dan berdasarkan Undangpengetahuan tentang undang-unundang tersebut tidak bisa dang pertambangan. Buktinya, hal.18 Pemprov Tuding kata dia, Kota Tanjungpinang

Wako Rapat soal Gelper Hari Ini TANJUNGPINANG — Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan, hari ini, Kamis (16/ 6) akan mengadakan rapat membahas keberadaan gelanggang permainan (gelper). Walikota akan bertemu dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Tanjungpinang untuk menelusuri sejauh mana fungsi gelper yang dimanfaatkan sebagai tempat permainan.

"Kita akan rapat besok (hari ini) mengenai gelper, mudah-mudahan ada penyelesaian dan tindaklanjutnya ke depan," kata Walikota, Rabu (15/6). Rapat membahas tentang maraknya gelper ini, menyusul semakin banyaknya desakan elemen masyarakat yang menginginkan gelper ditutup. Faktanya, menurut masyarakat arena gelper

sudah berubah fungsi menjadi tempat perjudian. Kepala Badan Pelayanan dan Perizinan Terpadu (BP2T) Kota Tanjungpinang Yuswandi mengakui sebelumnya telah mengumpulkan seluruh pengusaha gelper yang ada di Kota Tanjungpinang. Dalam pertemuan tersebut, kata dia, semua pengusaha gelper membantah melakukan praktik judi. "Bahkan mereka juga me-

ngeluh dengan adanya pemberitaan di media massa terkait adanya gelper yang disinyalir sebagai praktik perjudian. Sebab, kat amereka pengunjung makin berkurang datang ke gelper," ujarnya. Yuswandi mengatakan bahwa pihaknya terus memantau aktivitas gelper. "Bila disalahgunakan sebagai tempat perjudian, maka akan kami cabut izinnya," janjinya. (eza)

SUTANA/HALUAN KEPRI

RITUAL KESELAMATAN —Seorang Loya yang sudah dirasuki oleh roh dewa melakukan ritual dengan cara mengiris lidah dengan pedang, beberapa waktu lalu. Ritual ini untuk meminta keselamatan bagi masyarakat.

Sembahyang Keselamatan Laut Berlangsung Meriah TANJUNGPINANG — Sembahyang Keselamatan Laut yang dirayakan setiap tahun selalu berlangsung meriah. Pasalnya, sembahyang ini dimeriahkan dengan perlombaan perahu naga (dragon

boat). Sembahyang Keselamatan Laut, menurut Akun, panitia Sembahyang Keselamatan Laut sudah sejak 130 tahun yang lalu dilakukan nenek moyang masyarakat

Tionghoa. Sampai saat ini, upacara serupa rutin digelar setiap tahunnya. "Sembahyang Keselamatan Laut ini biasanya dilaSembahyang

hal.18


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

18 Kamis, 16 Juni 2011

M E T R O

T A N J U N G P I N A N G Diklat Prajabatan

Kadis Banyak Absen, Wako Berang

SUTANA/HALUAN KEPRI

RUKO TERBAKAR — Masyarakat melihat sebuah ruko yang terbakar di Jalan Brigjen Katamso, Rabu (15/6). Kerugian ditaksir Rp200 juta.

Ruko Penjual Buah Terbakar TANJUNGPINANG — Cuma selang sehari saja, kebakaran kembali terjadi. Kali ini si jago merah menghanguskan sebuah rumah toko (ruko) milik Heri yang berada di Jalan Brigjen Katamso, Batu 2 No 128 RT02/ RW03, Kelurahan Tanjungpinang Timur, Rabu (15/6) sekitar pukul 08.00 WIB. Dugaan sementara, kebakaran terjadi akibat arus pendek. Ruko milik Heri itu tiga lantai. Beruntungnya, saat kebakaran terjadi cuma lantai satu saja yang dilalap api. Meski begitu, semua barang dagangan Heri berupa aneka buah-buahan ludes terbakar. Sedangkan lantai dua dan tiga sama sekali tidak terbakar. Heri mengaku sama sekali tidak mengetahui dari mana sumber api. "Saya tidak tahu, tiba-tiba api sudah membesar dan semuanya panik," cerita Heri dengan mimik wajah

tegang. Heri tidak dapat berbuat banyak. Ia masih terlihat syok atas musibah kebakaran yang dialaminya. "Semuanya hangus, termasuk buah-buahan yang biasa saya jual," tuturnya. Heri menafsir kerugian yang dideritanya sekitar Rp200 juta. Kapolsek Bukit Bestari, AKP Alfis Madan melalui Kanit Reskrim Iptu Holmes mengatakan dugaan sementara penyebab kebakaran adalah terjadinya arus pendek. "Masih diselidiki, dugaan sementara terjadi arus pendek," katanya. Kobaran api tidak terlalu menyulitkan petugas kebakaran yang tiba di lokasi. Sekitar pukul 09.00 WIB, api berhasil dipadamkan. Sebelumnya, musibah kebakaran juga terjadi pada Senin (13/6) siang. Hari itu,

sebuah rumah pembuat kasur dan bantal hangus dilalap api. Rumah itu milik keluarga Sri Darini, warga Jalan Kampung Jawa, Lingkungan II, RT 04/ RW 05 Nomor 10, Kelurahan Tanjungpinang Barat. Dugaan terjadinya kebakaran sama, yakni akibat arus pendek. Dalam sepekan ini sudah dua kali terjadi kebakaran di Tanjungpinang. Jika dua kasus kebakaran ini ditambahkan dengan data Sekdako Tanjungpinang, maka total kasus kebakaran hingga Juni 2011 sudah berjumlah 34 kasus. Diketahui, Sekdako Tanjungpinang Tengku Dahlan pada acara pelatihan penanggulangan bencana kebakaran se-Kota Tanjungpinang di Hotel Bintan Plaza, Senin (13/6) menyebut bahwa hingga Juni 2011 sudah terdapat 32 kasus kebakaran. (cw40)

Evaluasi Hasil UN Tanjungpinang

Sejumlah Kepsek Akan Dirotasi TANJUNGPINANG — Komisi I DPRD Tanjungpinang menggelar rapat kerja bersama Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang untuk membahas evaluasi hasil UN dan PSB tahun 2011. Raker yang berlangsung di gedung DPRD Tanjungpinang, Selasa (14/6) dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang. Anggota Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang, Maskur Tilawahyu mengatakan, meski kecewa dengan hasil kuantitas kelulusan, namun diakui dan patut didukung adalah kualitas kelulusan sudah sangat bagus. Meski begitu, kata dia, Disdik berjanji akan tetap melakukan perbaikan. "Salah satu hal yang segera dilakukan Disdik Tan-

jungpinang adalah merotasi sejumlah kepala sekolah dan guru," kata Maskur, Rabu (15/6). "Disdik sepertinya sudah tahu akar permasalahan, mereka berjanji akan meningkatkan mutu pendidikan," ujarnya, lagi. Maskur menjelaskan, dalam raker itu Disdik berjanji akan melakukan perubahan dan perbaikan. Seperti memprioritaskan anggaran untuk peningkatan mutu, menghidupkan kembali MGMP dan memperbanyak try out. Untuk pelaksanan PSB, kata Maskur, Dewan akan mendukung agar tahun ini tidak menggunakan sistem online agar permasalahan yang dijumpai pada tahun lalu tidak terulang kembali.

Di mana banyak masyarakat yang protes karena tidak tertampung oleh sekolah yang berdekatan dengan tempat mereka tinggal. Sedangkan untuk PSB pada tahun ini, lanjutnya, 30 persen kuota akan diberikan untuk masyarakat yang berdekatan dengan sekolah. "Kita berharap masyarakat jangan merasa cemas seperti kejadian pada tahun lalu, karena kuota 30 persen akan diberikan pada masyarakat yang tinggal berdekatan dengan sekolah," tutur politisi Partai Demokrat itu. Raker tersebut juga dihadiri Wakil Ketua I Huznizar Hood, Wakil Ketua II Raja Mansyur Razak, serta Sekdako Tanjungpinang Tengku Dahlan. (rul)

SPPP dan MPMD Goro di Mantang TANJUNGPINANG — Sarjana Penggerak Pembangunan Pedesaan dan Motivator Pemberdayaan Masyarakat (SP3 dan MPMD) Desa Kabupaten Bintan melakukan kegiatan gotong royong dan penanaman pohon di Desa Mantang Lama, Kecamatan Mantang, Kabupaten Bintan, akhir pekan lalu. Kegiatan tersebut bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran dan rasa kebersamaan di tengah masyarakat. Ketua Koordinator SPPP dan MPMD Kabupaten Bintan Riyanto MR mengatakan, kegiatan tersebut rutin dilaSambungan dari hal.17 kukan menurut hari dan tanggal bulan baik Tionghoa. Pada umumnya digelar bulan Juni dan Juli," kata Akun, baru baru ini. Kata dia, dahulu para leluhur mereka merayakan Sembahyang Keselamatan Laut dengan cara syukuran dan Sambungan dari hal.17 akhirnya menekuni dunia perwasitan. "Saya menjadi wasit karena berawal dari hobi. Bagi saya, menjadi wasit itu merupakan bentuk tidak bisa melepaskan cinta terhadap sepakbola. Dengan mengetahui peraturan, tentunya bisa juga memberikan peluang bagi ge-

kukan setiap bulannya. Selain di Desa Mantang Lama, SPPP dan MPMD akan menggelar kegiatan serupa di desadesa lainnya. "Melalui kegiatan ini kita berharap agar masyarakat Desa Mantang Lama dapat menumbuhkan kebersamaan membangun wilayahnya. Dan menumbuhkan kesadaran masyarakat dengan menjaga dan melestarikan lingkungan bersih termasuk di daerah pantai," kata Riyanto, Selasa (14/6). Menurut Riyanto, Camat Mantang, Nafriyon sangat menyambut baik kegiatan

yang dilakukan SPPP dan MPMD Bintan. Nafriyon, kata Riyanto, berharap ke depan kegiatan serupa bisa dilakukan setiap minggu. Ketua panitia kegiatan, Ondi DS menambahkan, gotong royong dan penanaman pohon sudah menjadi kebiasaan masyarakat Indonesia. Kegiatan ini harus tetap terus digalakkan untuk menjaga kebersihan lingkungan. "SPPP dan MPMD juga menyerahkan bantuan tong sampah dan bibit pohon kepada Camat Mantang," katanya. (rul)

Sembahyang sembahyang saja. Sedangkan perahu yang dipakai terbuat dari kayu. "Seiiring berkembangnya zaman, perahu yang digunakan dibuat menyerupai naga. Hebatnya lagi, kini para pemain band perahu naga adalah anak-anak muda, tidak seperti

dulu yang kebanyakan sudah tua-tua," ceritanya. Tujuan Sembahyang Keselamatan Laut, menurut Akun sebagai rasa syukur atas rezki yang diberikan sang pencipta. "Serta ucapan syukur atas keselamatan di laut," katanya. (cw42)

Berawal dari nerasi muda untuk menjadi atlet profesional," tutur Alex yang juga aktif dengan kegiatan pemuda di daerahnya. Saat ini, Alex masih menyandang sertifikasi wasit sepakbola C3 atau sebagai dasar untuk mendapatkan peluang yang lebih tinggi. Alex berharap, pihak yang berkompeten

lebih giat untuk memberikan pelatihan sertifikasi bagi wasit di Kepri. "Tidak hanya Bintan, di wilayah Kepri juga masih minim jumlah wasit yang memiliki sertifikasi lebih tinggi. Secara umum, semua pihak saling mendukung untuk kemajuan olahraga di Kepri," demikian diharapkan Alex. (yen)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

TANJUNGPINANG — Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan berang. Ia menunjukkan rasa kecewanya begitu melihat banyak kepala dinas tidak hadir saat pembukaan pendidikan dan pelatihan (diklat) prajabatan golongan III dan II di lingkungan Pemko Tanjungpinang di Hotel Comfort, Rabu (15/6). Hampir sebagian besar kepala dinas dan badan tak hadir. Yang kebanyakan hadir adalah para staf. Untuk menumpahkan kekesalannya itu, Suryatati lalu memanggil satupersatu nama kepala dinas. Ternyata, dari sederet nama kepala dinas dan badan yang diabsen, yang hadir di lokasi adalah Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kadis Perhubungan dan Kepala Komunikasi dan Informatika. Sedangkan yang tidak hadir yakni Kadis Kebudayaan dan Pariwisata, Kadis KP2KE, Kepala BLH, Kasatpol Pamong Praja, Kepala Kesbangpol Linpenmas, Kepala Bappeda, Kadis PU dan

Kadis Sosial dan Tenaga Kerja. Semua kepala dinas dan badan ini diwakili stafnya. Adapun SKPD yang sama sekali tidak mengirimkan utusannya adalah Kadis Perindustrian dan Perdagangan, Kepala Kantor Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman, Kepala Badan Pelayanan dan Perizinan Terpadu, Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB. Suryatati menyayangkan atas ketidakhadiran anggota kabinetnya itu. Padahal, kata dia, diklat prajabatan PNS golongan III, II dan I bisa dijadikan sebagai praktik guna mengawasi stafnya. "Sebenarnya pada kadis bisa melakukan pengawasan terhadap stafnya di acara ini," kata Walikota. Ditanya tentang sanksi apa yang akan diberikan kepada kadis yang tak hadir, Walikota yang akrab disapa Tatik ini menyerahkannya kepada BKD. Diklat prajabatan digelar oleh BKD Kota Tanjungpinang selama 14 hari mulai 4-19 Juli. Peserta diklat berjumlah

HUMAS PEMKO TPI

WALIKOTA Suryatati A Manan membuka Diklat Prajabatan di lingkungan Pemko Tanjungpinang di Hotel Comfort, Rabu (15/6). 77 orang, terdiri dari 54 orang dari golongan III dan golongan II berjumlah 23 orang. Kepala BKD Kota Tanjungpinang Pok Yong Kadir menyebutkan, diklat bertujuan untuk memberikan pengetahuan dalam pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian dan etika PNS agar mampu melaksanakan tugas dan perannya sebagai pelayan masyarakat. "Hasil akhir yang ingin dicapai dengan dilaksanakan

diklat prajabatan adalah terbentuknya kompetensi dan juga sebagai pembekalan awal untuk mulai mengabdi kepada bangsa dan negara, melayani masyarakat sekaligus berkarir sebagai PNS," pungkasnya. Walikota dalam kesempatan itu berharap agar semua peserta nantinya dapat melaksanakan tugas sesuai dengan fungsi dan tanggung jawabnya. Serta tetap bersikap dengan baik dalam melayani masyarakat. (eza)

Dewan Tinjau Proyek Multy Years

REZA/HALUAN KEPRI

EMPAT anggota Komisi III DPRD Kota Tanjungpinang meninjau proyek multi years di Senggarang, Rabu (15/6). TANJUNGPINANG — Sebanyak empat anggota Komisi III DPRD Kota Tanjungpinang meninjau pelaksanaan proyek multy years (tahun jamak) di lingkungan Pemko Tanjungpinang. Proyek-proyek yang ditinjau itu antara lain pembangunan gedung wanita, aula, rumah dinas Walikota dan wakil serta rumah dinas Ketua DPRD Tanjungpinang dan wakilnya yang terletak di Senggarang. Peninjauan proyek multy years sudah dimulai sejak Selasa (14/6) dan kemarin, Rabu (15/6). Keempat anggota De-

wan yang meninjau proyek tersebut adalah Ketua Komisi III Borman Sirait, Ahmad Dani, Syaiful dan Vonny. Mereka didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Adnan dan sejumlah kontraktor pelaksana. Boorman Sirait di lokasi proyek mengaku sangat puas dengan hasil pembangunan. "Kita lihat progress atau kemajuannya bagus. Rata-rata item paket proyek yang dikerjakan masih dalam batas kewajaran dan belum ada yang meragukan," ujar politisi dari Partai PDI Perjuangan itu. Menurut Boorman, pelak-

sanaan pekerjaan yang dilakukan kontraktor sesuai dengan waktu pelaksanaan. Hal itu setelah anggota Dewan mendapatkan laporan tertulis tentang progres pekerjaan. Pantauan di lokasi proyek, sampai saat ini kegiatan yang dilakukan adalah pemasangan dinding bata, batu miring, kusen jendela, pondasi dan beberapa pekerjaan lain. Sementara, untuk pembangunan rumah jabatan Walikota dan wakilnya di Bukit Manuk, Senggarang terlihat masih dalam tahap pemerataan lahan. MEski begitu, kata Boorman, tetap ada progres pengerjaan pembangunan. "Semua proyek yang kita tinjau masih dalam tahap kewajaran. Mudah-mudahan sampai batas waktu yang telah ditentukan bulan Juni 2012 mendatang, proyek ini bisa terselesaikan," ujarnya. Saat di lokasi peroyek, Boorman berharap kontraktor terus menggesa pembangunan. Pasalnya, proyek multy years tersebut sangat berdampak kepada masyarakat.

Hal senada juga dikatakan Ahmad Dani. Ia meminta kontraktor memberdayakan orang Tanjungpinang sebagai pekerja di proyek. "Dengan cara ini, angka pengangguran di Tanjungpinang dapat dikurangi," imbuhnya. Kepala Dinas PU Kota Tanjungpinang Adnan optimis, dengan sisa waktu yang ada, semua proyek multy years di Kota Tanjungpinang dapat diselesaikan. Adnan juga menjelaskan bahwa terlambatnya proyek pembangunan jembatan terusan yang sempat menjadi polemik bukanlah faktor ketersengajaan oleh pihak kontraktor. Namun lebih disebabkan terkendalanya proses pengurusan izin pengiriman alat berat dari Batam ke Kota Tanjungpinang. "Lambannya pekerjaan jembatan terusan bukan karena kelalaian pihak kontraktor, namun karena pengurusan izin dan administrasi lainnya. Sekarang alat tersebut sudah tiba di lokasi proyek dan sudah mulai dikerjakan," sebutnya. (eza)

Sejak 1979 Dipakai Pemko Tanjungpinang

Ahli Waris Minta Lahannya Dikembalikan TANJUNGPINANG — Pemko Tanjungpinang diminta mengembalikan lahan Kantor Lurah Kemboja kepada ahli waris pemilik lahan dalam keadaan kosong. Pasalnya, kini ahli waris ingin menggunakan lahan tersebut. "Kita telah beberapa kali menyurati Pemko untuk mengembalikan lahan milik kita yang dipinjam untuk kantor Lurah Kemboja. Kita berharap Pemko Tanjungpinang segera mengembalikannya kepada kami," kata Wan Chaidir Baros, salah satu ahli waris pemilik lahan yang dijumpai di kediamannya di Jalan Kemboja Tanjungpinang, Rabu (15/6). Menurut dia, lahan tersebut telah dipinjam untuk kantor lurah sejak tahun 1979 lalu. Lahan tersebut sebenarnya adalah milik keluarganya yang dibuktikan dengan sertifikat hak milik nomor 556, tahun 1979 asal Eig.perp 1975 tahun 1892 seluas 1351 m2. "Saya sudah menyurati walikota sebanyak dua kali untuk

Sambungan dari hal.17

dijadikan sebagai areal pertambangan sebagaimana disebutkan pada pasal 2 undangundang tersebut," bebernya. Khairuddin menjelaskan, peruntukan alokasi penambangan hanya boleh untuk konservasi, pendidikan dan pelatihan, penelitian dan pengembangan, budi daya laut, pariwisata, usaha kelautan dan perikanan, pertanian organik dan atau peternakan. "Dari sini saja sudah jelas terlihat Tanjungpinang tidak bisa dijadikan areal pertambangan karena luasnya tidak mencukupi sebagaimana yang ditentukan oleh undang-undang. Tapi ironisnya, Pemko Tanjungpinang bisa mengeluarkan sejumlah izin untuk melakukan aktivitas pertambangan di daerah ini," terangnya. Informasi yang diperoleh Khairuddin, di Tanjungpinang banyak pengusaha tambang yang menunggak atau sama sekali tidak membayar pajak.

mengembalikan lahan tersebut pada ahli waris. Surat pertama telah dilayangkan pada tahun 2000 silam, dan yang kedua pada 31 Juli tahun 2010. Namun, tidak pernah mendapat tanggapan dari Walikota. Padahal surat tersebut juga ditembuskan kepada Ketua DPRD Kota Tanjungpinang dan juga Gubernur Provinsi Kepri," beber Baros. Ia menceritakan, sejarah kepemilikan lahan tersebut bermula dari tanah bekas Eigendom Verponding No 175 atas nama Raja Aboe Bakar dan Raja Sabarudin. Kemudian diturunkan kepada ahli warisnya dengan sertifikat No 556 tahun 1979 dengan surat ukur No 18/1979. Tanah tersebut, lanjut Baros, sekitar tahun 1980, semasa Ismail Saleh menjadi Lurah Kemboja dipinjam untuk dijadikan sebagai kantor Lurah Kemboja. Isi perjajnjian secara lisan itu, kata dia, tidak boleh didirikan bangunan permanen dan dapat diminta kembali jika dibutuhkan sewaktu-waktu. "Karena itu sekarang kami

SUTANA/HALUAN KEPRI

LAHAN Kantor Lurah Kemboja yang digugat ahli warisnya, Rabu (15/6). meminta kembali lahan yang memang menjadi hak kami. Kami berharap Pemko Tanjungpinang dapat merespon hal ini," harap Wan Chaidir Baros. Kabag Humas dan Protokoler Pemko Tanjungpinang, Surjadi yang diminta tanggapannya terkait permasalahan lahan kantor Lurah Kemboja tersebut mengaku tidak tahu. Ia berjanji akan mengecek terlebih dahulu ke bagian Peme-

rintahan Kota Tanjungpinang. "Maaf saya belum tahu, nantilah kita cek terlebih dahulu," ujarnya. Sementara Kabag Pemerintahan Kota Tanjungpinang, Deni Chandra menyarankan, jika memang lahan tersebut milik masyarakat maka sebaiknya Lurah Kemboja segera membuat laporan Ke Pemko agar bisa dicarikan solusinya. "Semua itu kan bisa dirundingkan," tuturnya. (rul)

Pemprov Tuding Nilainya, ujar Khairuddin, mencapai miliaran rupiah. "Bagaimana mau bicara PAD dari pertambangan ini, sementara pajak saja masih banyak yang menunggak," sindirnya. Cagar Budaya Rusak Khairuddin menegaskan, kerusakan lingkungan yang terjadi akibat maraknya aktivitas penambangan sudah sangat parah. Bahkan sudah merusak sejumlah aset cagar budaya. Di antaranya yang kini terjadi di sekitar makam Daeng Celak dan Daeng Marewa yang ada di Sei Carang, Kelurahan Air Raja, Kecamatan Tanjungpinang Timur. "Kondisi kedua makam tersebut saat ini terancam ambruk, karena di sekelilingnya sudah dikeruk bauksitnya sehingga daerah makam yang dulunya landai sekarang menjadi bertebing dan curam. Jika hujan turun maka tanah sekitar makam juga akan ikut turun. Jika terus dibiarkan

maka tak lama lagi makam tersebut juga ikut," pungkasnya. Tak hanya itu, situs Cagar Budaya Makam Daeng Celak dan Daeng Marewa juga ikut terancam. Padahal, keberadaan kedua makam ini dilindungi oleh undang-undang. Bukan rahasia umum lagi kalau Pemko Tanjungpinang telah mengeluarkan izin eksploitasi tambang bauksit kepada pihak swasta. Obral izin pertambangan ini diduga sudah puluhan dikeluarkan. Dari mulai Pulau Dompak, Kelurahan Batu 9, Madong, Senggarang, kondisi perbukitannya kini sudah rata. B a h k a n k a w a s a n y a n g s ebelumnya dijadikan sebagai hutan rakyat dan kawasan hijau oleh Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan, pun dibabat. Parahnya lagi, lahan eks aneka tambang yang sudah direboisasi/reklamasi juga

jadi korban. Seperti yang terjadi di lokasi Kuasa Pertambangan, milik PT ARI anak Perusahan Badan Usaha Milik Negara yang berkantor di Jakarta. PT ARI memberikan sub pekerjaan penambangan kepada PT Alam Indah Purnama Panjang Milik Simin di Kecamatan Tanjungpinang Timur. Karena merasa sudah memiliki izin dari pemerintah daerah, perusahaanpun seenaknya melakukan apa saja. Bahkan tak peduli hutan bakau yang jelas dilindungi oleh undang-undang ini juga dibabat untuk lokasi pelabuhan. Banyak pohon bakau menjadi kering kerontang sebab dijadikan menjadi lokasi penampungan limbah bauksit. Akibat ulah aparat desa, lahan konservasi alam hutan bakau telah digarap habis. Malah kini lokasi hutan bakau tersebut kebanyakan dikuasai oknum-oknum aparat desa. (rul)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

BINTAN

Kamis, 16 Juni 2011

19

Sarasehan FKUB Bintan

Konflik Harus Diantisipasi Sejak Dini

GOR Tri Buana Minim Penerangan LAGOI — Sejumlah warga yang selama ini rutin memanfaatkan gedung olahraga (GOR) Tri Buana di simpang Lagoi, Teluk Sebong mengeluhkan minimnya lampu di dalam gedung bulutangkis tersebut. Informasi di lapangan, minimnya lampu itu sudah lebih dari satu bulan. Pecinta olahraga bulutangkis di sekitar Kawasan Pariwisata Internasional Bintan (KPIB) Lagoi tidak bisa lagi menyalurkan hobi mereka karena gedung tersebut dalam keadaan gelap. Ucok, salah satu warga simpang Lagoi mengatakan, sejak mesin pembangkit (genset) di gedung tersebut rusak, dia dan rekan-rekannya yang selama ini rutin bermain bulutangkis di gedung tersebut tidak bisa lagi bermain hingga malam hari. Terkait rusaknya genset di gedung tersebut, Ucok berharap kepada pemerintah daerah atau pengelola gedung tersebut untuk segera memperbaikinya. Kalau memang Pemkab atau pengelola tidak punya anggaran untuk perbaikan maka dia menyarankan agar pengelolan GOR Tri Buana diserahkan kepada pihak ketiga. “Banyak kawan-kawan yang ikut latihan bersedia mengelola gedung itu asal perjanjiannya jelas. Kalau kerusakan itu terus berlarut-larut tentunya tidak hanya merugikan masyarakat yang hobi bermain bulutangkis tetapi juga pemerintah daerah yang memanfaatkan gedung tersebut untuk berbagai kegiatan," ujarnya. “Kami masyarakat yang selama ini memanfaatkan gedung itu untuk latihan bulutangkis. Kami berharap agar kerusakan genset itu bisa segera diperbaiki. Kalau tidak ada anggaran, serahkan saja kepada pihak ketiga. Banyak yang mau,“ tandas Ucok. (azw)

BINT AN — Pemkab Bintan mengingatkan kepada BINTAN Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) agar konflik sosial untuk semua bidang seperti agama harus diantisipasi sejak dini. Pasalnya, konflik itu akan cenderung menghambat pembangunan semua aspek.

YENDI/HALUAN KEPRI

BUKA SARASEHAN — Wakil Bupati Bintan Khazalik menyampaikan sambutan saat pembukaan sarasehan kerukunan umat beragama di Hotel Pelangi, Rabu (15/6).

Terkait Pengunduran Diri RT/RW

Camat Evaluasi Kelurahan Kota Baru TELUK SEBONG — Camat Teluk Sebong, Ramlah berjanji akan mengevaluasi pelayanan dan pelaksanaan pemerintahan di Kelurahan Kota Baru dalam waktu dekat. Evaluasi itu dilakukan terkait dengan pengunduran diri enam (6) ketua RT dan tiga ketua RW setempat beberapa pekan lalu. Kata Ramlah, pemerintah kecamatan tidak tinggal diam terkait dengan kekosongan ketua RT/ RW di kelurahan Kota Baru. Secara bertahap, pemerintah kecamatan mengevaluasi tentang tugas pelayanan dan kinerja dari aparatur, baik dari

tingkat RT sampai ke pemerintah kelurahan. "Permasalahan pengunduran diri enam orang ketua RT dari 9 RT yang ada dan tiga Kerua RW sudah hampir mendapat titik terang. Sebenarnya, masalah pengunduran diri itu kecil. Namun, penyelesaian tidak dilakukan dengan solusi yang tepat seperti melalui musyawarah. Sehingga menimbulkan konflik. Saya akan evaluasi pemerintahan di wilayah Kota Baru secara keseluruhan. Untuk tahap awal, beberapa pejabat RT dan RW yang mundur sudah dipanggil," kata Ramlah di ruang kerjanya, Selasa (14/6).

Informasi yang diterima pemerintah kecamatan lanjut Ramlah, pengunduran diri itu dilakukan karena yang bersangkutan sudah lama menjabat. Ketua RT ingin istrahat demi regenerasi bagi tokoh yang lain. Selain itu, pengunduran diri juga dipicu oleh pengaruh salah satu oknum Ketua RT lain. Sehingga RT tersebut tidak sanggup dan akhirnya memilih mengundurkan diri. Setelah mendengar beberapa keterangan itu, sebagian yang mengundur diri itu siap menjabat kembali. Namun itu tergantung dari keinginan masyarakat yang akan memilih. (yen)

Tokoh Masyarakat Akan Bentuk FKMB2T KIJANG — Puluhan tokoh masyarakat dari beberapa kecamatan di Bintan berencana membentuk Forum Komunikasi Masyarakat Bintan Bagian Timur (FKMB2T) dalam waktu dekat. Forum dari kumpulan tokoh masyarakat tersebut akan menjadi wadah untuk menyampaikan aspirasi kepada pemerintahan Kabupaten Bintan.

Ketua Persatuan Pemuda Tempatan (Perpat) Bintan, Musyafa Abbas menjelaskan, selama ini masyarakat Bintan bagian timur yang terdiri dari Kecamatan Bintan Timur, Mantang, Bintan Pesisir dan Gunung Kijang selalu mengalami kesulitan dalam menyampaikan aspirasi. Baik penyampaian aspirasi ke DPRD maupun Pemkab Bintan.

"Dari tokoh-tokoh masyarakat yang ada menyarankan agar dibentuk wadah untuk penyampaian aspirasi itu. Kami dari Perpat sebagai mediasi sudah mengumpulkan puluhan tokoh masyarakat. Direncanakan akan dibentuk forum komunikasi masyarakat Bintan bagian Timur. Saat ini kita masih menyusun tim kerja, bisa saja nama wadah itu

PT. PLN (PERSERO) WILAYAH RIAU DAN KEPULAUAN RIAU PEMBERITAHUAN MANAJER PT. PLN (PERSERO) CABANG TANJUNGPINANG NO. 034 PM. 014/MCTPI/2011 TENTANG PEMADAMAN SEMENTARA ALIRAN LISTRIK

Diberitahukan kepada pelanggan listrik PT. PLN (Persero) Wilayah Riau & Kepri Cabang Tanjungpinang Khususnya pelanggan yang berada di kawasan Rayon Tanjungpinang Kota, Rayon Bintan Centre dan Ranting Kijang Kantor Jaga Kawal. Sehubungan dengan adanya Pekerjaan Pemasangan Konstruksi Tiang Beton, Pembongkaran Jaringan SUTM 20 kV yang lama serta penarikan Kawat A3C 240 mm Jaringan SUTM 20 kV yang baru pada penyulang : Meranti, Apel dan Nangka maka akan dilaksanakan PemadamanAliran Listrik pada : NO

1

2

RANTING / RAYON

HARI

TANGGAL

PENYULANG

LOKASI

Apel (GH Gesek) KM. 21 Gesek

Gesek KM 21 s/d Malang Rapat Kawal dan sekitarnya

Senin

13 Juni 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Rabu

15 Juni 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Nangka (GH Gesek) KM. 21 Gesek

Jl. Raya Uban KM. 21 s/d RRI KM. 30, Tembeling dan sekitarnya

Kamis

16 Juni 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Apel (GH Gesek) KM. 21 Gesek

Gesek KM 21 s/d Malang Rapat Kawal dan sekitarnya

Sabtu

18 Juni 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Nangka (GH Gesek) KM. 21 Gesek

Jl. Raya Uban KM. 21 s/d RRI KM. 30, Tembeling dan sekitarnya

Rabu

14 Juni 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Meranti

Jl. Raya Uban KM. 14 s/d KM. 20 dan sekitarnya

Ranting Kijang

Rayon Bintan Center

PEMADAMAN

JAM

Pelaksanaan sewaktu-waktu dapat berubah sesuai situasi dan kondisi pada hari tersebut. Demikian kami sampaikan dan mohon Maaf kepada Pelanggan atas ketidak nyamanan dalam penggunaan Energy Listrik selama Pelaksanaan Pekerjaan berlangsung, atas pengertiannya terima kasih.

Tanjungpinang, 09 Juni 2011 MANAJER ttd HENDRA SLAMET RIJADI Tembusan : 1. Assman Kit, PLTD Air Raja, PLTD Suka Berenang 2. Rayon Kota, Rayon Bintan Center, Ranting Kijang 3. Kantor Jaga Kawal Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

akan berubah lagi," kata Musyafa Abbas usai pertemuan di Kantor Camat Bintan Timur, Sabtu (11/6). Di tempat terpisah, tokoh masyarakat Bintan Timur, Nai Marsu mengatakan, saat ini masyarakat sedang hangat membicarakan keberadaan Bintan bagian timur mengenai pemekaran Bintan akan menjadi dua pemerintahan. Begitu juga nasib

"Jangan setelah ada masalah tentang agama baru dilakukan langkah penanganan dari pihak FKUB. Tapi konflik itu harus diantisipasi sejak dini. Kita berharap FKUB tidak jadi lembaga yang mandul. FKUB mesti berperan untuk memberikan kesadaran terhadap masyarakat dalam menciptakan kerukunan umat beragama," ujar Khazalik, Wakil Bupati Bintan saat pembukaan sarasehan kerukunan umat beragama bagi FKUB Se-Bintan di Hotel Pelangi, Rabu (15/6). Khazalik mengatakan kondisi kerukunan umat beragama di Bintan hingga saat ini masih kondusif dan tidak ada konflik. Hal itu sebagai dasar untuk mewujudkan kehidupan yang harmonis dan penuh toleransi antar umat beragama. Kondisi itu harus dijaga bersama, terutama dari peran FKUB Bintan yang merupakan wadah pertama dibentuk di wilayah Kepri. "Pemerintah yakin konflik agama di Bintan tidak akan terjadi, jika semua penganut agama komit untuk menjaga kerukunan tersebut. Melalui sarasehan kerukunan umat beragama yang dilaksanakan Kesbangpol ini, pemerintah

Bintan bagian timur paska pemindahan Kantor Bupati ke ibukota dan penutupan aktivitas tambang beberapa tahun ke depan. "Cukup banyak isu santer yang menjadi pemikiran bagi masyarakat Bintan bagian timur, terutama isu yang bergulir akan dilakukan pemekaran Bintan bagian utara. Untuk itu, kami dari tokoh masyarakat Bintan bagian timur membentuk wadah untuk mengakomodir aspirasi warga. Intinya, forum tokoh masyarakat ini bisa bekerja sebagai jembatan untuk

meminta agar semua penganut agama terus meningkatkan hubungan sosial dan toleransi. Perbedaan agama harus kita jadikan kekuatan untuk membangun daerah," harap Khazalik. Kepala Kantor Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol Linmas) Bintan, Muhammad Hendri mengatakan, sarasehan tersebut dilaksanakan dalam rangka membahas permasalahan kerukunan umat beragama di Bintan. Sehingga semua agama bisa saling memahami tentang kondisi sosial dan identifikasi permasalahan. "Sampai saat ini tidak ada permasalahan kerukunan antar umat beragama. Namun demikian kita juga menjaring aspirasi dari semua agama yang ada di Bintan. Terutama yang berkaitan untuk menjaga nilai persatuan di Bintan. Kegiatan ini dilaksanakan dalam upaya memberikan penge-tahuan dan pemahaman bagi setiap agama yang tergabung dalam FKUB. Selanjutnya, tokoh agama di FKUB menyosialisasikan kepada masing-masing penganut," jelas Hendri. (yen)

mensejahterakan masyarakat dan menciptakan daerah yang aman serta tertib," tegasnya. Wakil Ketua DPRD Bintan, Djoko Zakaria berpendapat, pemekaran Kabupaten Bintan dan akan terbentuknya Tanjunguban sebagai kota otonom masih berupa wacana dan melihat respon dari masyarakat Bintan secara keseluruhan. Masalah pemekaran Kabupaten Bintan bukan soal setuju atau tidak setuju. Begitu juga dengan sisi rentang kendali, pelayanan maupun kesejahteraan. (yen)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

20

L I N G G A

Kamis, 16 Juni 2011

Pemkab Lingga Gelar LFF di Pulau Berhala LINGGA — Pemerintah Kabupaten Lingga melalui dinas pariwisata, pada akhir September mendatang akan menggelar kegiatan lomba Lingga Festival Fishing (LFF) di Pulau Berhala. Hal tersebut termasuk salah satu ikon promosi pariwisata Lingga. “Ikon LFF di pulau Berhala, karena pulau tersebut termasuk salah wilayah Kabupaten Lingga, sehingga patut kita persiapkan sebagai wisata bahari setelah LFF di Pulau Penaah,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lingga, Junaidi, Rabu (15/6). Upaya lain dari kegiatan LFF di Pulau Berhala, lanjut Junaidi, adalah untuk melihat potensi wisata yang sangat menawan di pulau tersebut. Hal lain, untuk mempersiapkan berhala sebagai distinasi pembangunan wisata, sehingga memeliki peluang untuk kunjungan wisatawan ke pulau itu. “Untuk mempersiapkan kegiatan LFF tersebut, maka besok (hari ini) kita akan datang ke Pulau Berhala tersebut,” ujar Junaidi. (nel)

TIDAK TERURUS — Gedung bekas Kantor PT Timah yang saat ini milik Pemkab Lingga, terlihat sudah tidak terurus lagi. Sebagian besar bangunan itu sudah banyak yang rusak. ASPANEL/HALUAN KEPRI

Kunjungan ke Surabaya

Rudi Sorot 7 Staf Sekwan Ikut Kunker LINGGA — Ketua Komisi A DPRD Lingga, Rudi Purwonegoro menyoroti keikutsertaan tujuh staf Sekretariat DPRD Lingga ke Surabaya. Rudi menilai, ini sebuah pemubaziran dan tidak ada untungnya bagi daerah. Apalagi katanya, sebagian besar staf sekretariat yang ikut rombongan anggota DPRD itu, banyak yang tidak bisa bekerja dalam melayani serta memfasilitasi kegiatan Komisi DPRD Kabupaten Lingga, sebagaimana yang dibutuhkan pada saat mereka berada di Surabaya. “Keikutsertaan tujuh staf Sekretariat DPRD Lingga tersebut memang menjadi catatan tersendiri bagi kita dalam membuat kesimpulan hasil kunker kita ke Surabaya kemaren,” kata Rudi pada sejumlah wartawan, Rabu (15/6) Padahal, lanjut Rudi, tujuan kunker sejumlah anggota DPRD Lingga saat itu, memang murni untuk bekerja sesuai amanat serta misi tugas sebagai anggota DPRD untuk mendapatkan berbagai masukan dalam membangun Kabupaten Lingga kedepan, sebagaimana yang telah dialami oleh Kota Surabaya saat ini. “Jadi kunker kita itu bukan untuk jalan-jalan, me-

lainkan benar-benar murni untuk bekerja sesuai fungsi tugas kita masing-masing. Cuma kita sayangkan saja, kegiatan kita itu terlalu banyak staf sekwan yang ikut,” ungkap Rudi. Kondisi lain, juga disayangkan oleh Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Lingga ini, tentang ketidakikut sertaan pihak dinas kesehatan, termasuk bagian ekonomi, Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah Lingga, serta disperindag dalam kunker anggota DPRD saat itu. “Padahal diantara sejumlah agenda misi tugas kita saat itu, menyangkut tentang program yang berharga bagi sejumlah SKPD itu. Mudahmudahan, pada masa mendatang kesalah serupa tidak terjadi lagi,” ujarnya. Diterangkan, dalam kunker ke Surabaya didapati, APBD Kota Pahlawan itu sebesar Rp5,2 triliun yang diperoleh dari dana perimbangan, pendapatan asli daerah, serta

pendapatan resmi lainnya. Sedangkan sumber PAD kota itu diperoleh sebesar Rp1,6 triliun pertahun yang dikelola oleh Dinas Pengelolaan Tanah dan Bangunan, termasuk dari retribusi sebesar Rp265 miliar pertahun, kemudian dari berbagai perusahaan daerah yang bisa menghasilkan PAD sebesar Rp77 miliar per tahun. “Sementera dana untuk perimbangan kota sebesar Rp973 miliar. Kota surabaya tidak memiliki sumber alam yang memadai. Mereka hanya mengandalkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang bagus serta berdaya guna untuk memajukan kota tersebut,” kata Rudi. Dalam kunker tersebut, Tim Komisi A DPRD Lingga juga mendapatkan masukan di bidang kesehatan, termasuk sejumlah fasilitas dan SDM Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). Hal lain juga menyangkut tentang kondisi PNS di Surabaya yang memiliki 21.000 PNS di segala dinas pemerintahan, dengan miliki tingkat disiplin yang tinggi. “Sedikitnya 500 PNS di Surabaya sudah diberhentikan secara tidak hormat, karena tidak disiplin dan melanggar sejumlah ketentuan tentang kepegawaian,” imbuh Rudi. (nel)

Kunjungan 2 Bupati dari Jambi ke Berhala

Daria Minta Tidak Dipolitisir LINGGA— Bupati Kabupaten Lingga, Daria meminta masyarakat tidak mempolitisir kunjungan dua bupati dari Provinsi Jambi ke Pulau Berhala beberapa waktu lalu. Hal itu dinilai wajar, karena di Pulau tersebut memiliki potensi wisata yang baik hingga menarik perhatian, terutama pihak wisatawan untuk berkunjung. “Kita minta masyarakat tidak perlu risau dengan kunjungan dua bupati dari Jambi itu.” ujar Daria yang ditemui wartawan usai membuka Diklatpim IV, Pemkab Lingga di gedung Nasional, kemaren. Menurutnya, kunjungan yang dilakukan oleh dua bupati tersebut mesti dinilai positif untuk mempromosikan berhala ke daerah lain, sehingga masyarakat Kabupaten Lingga jangan merasa tidak enak hati atas kunjungan yang dilakukan dua bupati asal Jambi itu. “Acuan kita sudah jelas sesuai undang-undang pembentukan Kabupaten Lingga yang sudah menjadi kuat bagi kita bahwa Berhala memang miliki Kabupaten Lingga,” ungkapnya. Dikatakan, jika Peme-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

rintahan Jambi masih menganggap bahwa Pulau Berhala milik Jambi, Pemkab Lingga tidak akan menghalanginya, hal ini dilakukan untuk menjaga hubungan baik anatar kedua daerah yang secara kedaerahan masih masih rumpun dengan Lingga. “Sepanjang kegiatan yang dilakukan tidak meresahkan

masyarakat, maka kita tetap mendukung dan menghargai siapapun yang datang ke Pulau Berhala tersebut,” kata Daria. Jika Jambi memiliki program festival memancing di Berhala, lanjut Daria, maka Pemkab Lingga juga memiliki program yang sama. Hal ini tidak perlu dipermasalahkan jika tujuannya untuk mem-

bangun Pulau Berhala hingga tingkat kesejahteraan masyarakatnya meningkat. “Janganlah berseteru, bagaimana juga Jambi dan Lingga memiliki hubungan yang baik. Lebih baik dikelola secara bersama hingga hubungan silaturahmi tidak rusak dengan persoalan ini,” imbuh Daria. (nel)

ASPENEL/HALUAN KEPRI

INILAH suasana di kawasan pasar sayur tradisional di Dabo Singkep. Seorang warga berjalan di antara toko yang dibangun berderet di kawasan itu kemarin.


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

KARIMUN

Kamis, 16 Juni 2011

21

Keluarga Tak Yakin Bt Bandar Sabu Sebulan Lebih PDAM Tak Mengalir di Telaga Mas KARIMUN — Sudah lebih dari sebulan, air bersih yang disalurkan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) tidak masuk ke kawasan Perumahan Telaga Mas, Kolong, Kecamatan Karimun. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, warga terpaksa membeli air yang dijual menggunakan lori tangki. Reni (23), salah seorang warga di Perumahan Telaga Mas mengatakan, sudah sebulan lebih PADM tak mengalir di perumahan tersebut. Akibatnya dirinya terpaksa mengeluarkan biaya yang lebih besar dengan membeli air dari truk. "Kalau pembayaran PDAM sebulannya sekitar Rp100 ribu, itu kalau lancar. Namun berhubung sekarang sudah tak mengalir, maka pengeluaran untuk membeli air pun membengkak. Bayangkan saja dalam satu truk air dibeli seharga Rp50 ribu, itu hanya cukup untuk tiga hari, berapa biaya dalam sebulan?," tanya Reni dengan nada kesal. Dikatakannya, peristiwa tak mengalirnya air di komplek tersebut bukan pertama, bahkan setiap bulannya pasti terjadi PDAM tak mengalir. "Heran juga, di musim penghujan tapi kok kita kekeringan ya. Ada apa ini?," ucapnya. (gan)

KARIMUN — Keterlibatan BT yang disebut-sebut oleh pihak Polres Karimun sebagai bandar narkoba jenis shabu perlu diteliti, hal itu mengingat kondisi perekonomian BT yang tergolong warga tidak mampu. Along (53) selaku orang tua BT, ketika ditemui dikediamannya di Sungai Pasir Kecamatan Meral mengaku tidak yakin kalau anaknya disebut-sebut sebagai bandar shabu. Dimana keseharian BT hanyalah membantu usaha Along dalam menjemur kerupuk udang dan ikan. "Anak saya itu (BT) tidak pernah keluar bergaul. Seharihari hanya bantu saya dirumah menjemur kerupuk," ujar Along, Rabu (15/6). Sejak BT alias Khairudin kabur dari penggerebekan pada Sabtu malam kemarin (11/6), hingga Rabu kemarin belum mengetahui kabar dan kebe-

radaan putra sulungnya. Sementara itu, Tuti (33) yang merupakan istri BT mengaku cemas dengan menghilangnya suaminya. Pasalnya tiga orang anaknya yang masih kecilkecil membutuhkan nafkah dan kasih sayang dari seorang ayah. "Terakhir saya ketemu dengan BT sore hari sebelum penggerebekan Sabtu kemarin (11/ 6), sekitar pukl 17.00 WIB dia sedang makan di rumah. Setelah itu saya tidak tahu dia kemana. tapi biasanya paling jauh dia ke bengkel di depan jalan besar," ucap istri BT ini. Setelah penggerebekan di bengkel tersebut kata Tuti lagi, dua jam atau sekitar pukul 12.00 WIB malam (00.00 WIB) puluhan polisi menggeledah seisi rumah tempat BT sehari-hari tinggal bersama orang tua, istri dan anaknya. "Jumlah polisi yang datang

ada sekitar 20 orang. Setelah puas mereka menggeledah namun tidak jumpa apa-apa, lala mereka tanya saya, kapan terakhir ketemu dengan BT," jelas Tuti menirukan pertanyaan polisi kepada dirinya pada malam penggeledahan itu. Ketua Laskar Melayu Bersatu (LMB) Datok Panglima Muda Azman Zainal tidak yakin BT terlibat dan berstatus sebagai pengedar. Karena dana untuk membeli barang haram tersebut cukup besar. "Keseharian BT hanya sebagai pekerja, penjemur kerupuk milik orang tuanya. Uang dari mana kalau dia dibilang sebagai bandar sabu?," tanya Azman. Untuk rokoknya saja kata Azman lagi, BT lebih sering minta dengan Azman. Kalau dibilang sebagai bandar, tentu uang yang besar sudah dipa-

kainya untuk menghidupi keluarganya, dan tidak perlu lagi menumpang dengan orang tuanya lagi. "Saya bukan mau intervensi, tapi aparat penegak hukum harus tahu mana yang betul. Saya juga akan tetap mencari BT, karena dia juga anggota saya. Namun saya mau dia diperlakukan sama seperti tersangka lainnya dan jangan diapa-apakan," ucap pria yang juga sebagai Ketua Kerukunan Selatpanjang dan sekitarnya (KSS). Dengan ditetapkannya BT sebagai bandar yang saat ini berstatus sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO), Azman meyakini kalau penetapan BT sebagai bandar sabu hanyalah akal-akalan dua orang pelaku yang sudah tertangkap dan yang mengaku bahwa BT lah bandarnya, sehingga hukuman dua orang tersebut diringankan.

Selain itu pula kata Azman, hal tersebut hanyalah alibi Polres Karimun saja. Sebelumnya, Satuan Narkotika (Satnarkoba) Polisi Resort (Polres) Karimun berhasil membekuk Rabain Fajar Bin Nurdin Sidik (25) dan Eng Heng (33), dua orang yang diduga bandar narkoba di wilayah Kecamatan Meral, Sabtu (11/6) sekitar pukul 19.00 WIB. Keduanya berhasil ditangkap di dua tempat berbeda lewat operasi penangkapan yang berlangsung cepat. Penangkapan itu sendiri dipimpin langsung oleh Kepala Satuan (Kasat) Narkoba Polres Karimun, AKP Arwin Wientama. Sayangnya, dalam penyergapan itu, Bt, teman Eng Heng, yang diduga pemakai sekaligus pengedar berhasil meloloskan diri dari sergapan polisi. (gan)

Ujicoba PLTU Tanjung Sebatak

Kaca Menempel di Wajah Rizki KARIMUN — Ujicoba boiler Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tanjung Sebatak yang terletak di Kelurahan Tebing, Kecamatan Tebing, Minggu (11/6) lalu menimbulkan petaka. Getaran kuat akibat ujicoba boiler itu memecahkan kaca bunker di PLTU tersebut. Rezki salah seorang mechanical PLN Cabang Medan yang berada pada saat ujicoba itu mengalami cidera di wajahnya akibat pecahan kaca bunker. Peristiwa naas itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, atau pada saat ujicoba hampir selesai dilakukan. Menurut keterangan beberapa karyawan, sebelum ujicoba dilakukan, pihak perusahaan telah mengimbau kepada seluruh karyawan agar berada di luar bunker untuk menghindari hal-hal yang ti-

dak diinginkan. Seperti halnya karyawan lainnya, Rezki pun juga sudah keluar dari bunker, namun malang baginya lemparan kaca mengenai wajahnya hingga menimbulkan luka serius. Begitu diketahui Rezki mengalami cidera, pihak perusahaan langsung melarikannya ke Rumah Sakit Bhakti Timah (RSBT) saat itu juga. Pihak rumah sakit memutuskan melakukan operasi untuk mengangkat kaca yang masuk ke kulit wajahnya. Untuk me-

mastikan agar pecahan kaca tidak lagi berada dalam kulit mukanya, maka pihak rumah sakit melakukan rontgen. Hingga kemarin, Rezki masih terbaring di ruang VIP RSBT, di wajah dan beberapa bagian tubuh lainnya masih nampak diperban. Ketika Haluan Kepri mendatanginya kemarin, Rezki nampak tertidur pulas. Ia didampingi dua kawannya yang juga karyawan PLN. Manajer Proyek PLN Cabang Medan, Nyoman Sujana selaku penanggungjawab membenarkan adanya kecelakaan karyawan PLN dalam ujicoba PLTU tersebut. Namun, menurut Nyoman itu hanyalah persoalan kecil. "Dalam pekerjaan hal-hal seperti itu biasa, jangan dibesar-besar-

kanlah," kata Nyoman. Nyoman mengaku, sebelum ujicoba dilakukan memang telah diberi tahu kalau kalau pada saat ujicoba seluruh karyawan harus menjauhi lokasi yang dianggap bahaya. Dan semua karyawan mematuhi peringatan itu. Kalau terjadi juga kecelakaan itu diluar dugaan. Ketika ditanya bagaimana kondisi korban, Nyoman mengaku karyawannya itu berada dalam kondisi baik. Pihak rumah sakit telah memberikan pengobatan secara intensif. Namun, kapan korban bisa diperbolehkan pulang belum ada keterangan dari pihak rumah sakit. "Yang jelas dalam waktu dekat pasti akan diperbolehkan pulang, karena lukanya tidaklah terlalu parah," katanya. (ham)

ILHAM/HALUAN KEPRI

DIRAWAT INTENSIF — Rezki, mechanical PLN, korban kecelakaan kerja saat ujicoba PLTU Tanjung Sebatak tengah dirawat secara intensif di ruang VIP RSBT, Senin (12/6).

Terdakwa Korupsi TPI Parit Rampak

Iknatius Divonis Bebas KARIMUN — Iknatius, Direktur PT Cahaya Cerah (CC), terdakwa kasus dugaan korupsi jalan penghubung (causeway) Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Parit Rampak, Kelurahan Sei Raya, Kecamatan Meral divonis bebas oleh majelis hakim yang dipimpin Ketua Pengadilan Negeri (PN) Tanjungbalai Karimun, Y Wisnu Wicaksono dalam sidang yang digelar di PN Tanjungbalai Karimun, Rabu (15/6) kemarin. Dalam putusannya, majelis hakim menyebut terdakwa Iknatius tidak terbukti bersalah dan membebaskan terdakwa dari segala tuntutan yang disampaikan Jaksa Penuntut Umum (JPU) 1,5 tahun penjara pada sidang yang di-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

gelar sebelumnya. Terdakwa juga dibebaskan dari biaya ganti rugi sebesar Rp1,5 miliar sebagaimana yang dituntut oleh JPU atas kerugian negara dalam perkara tersebut. Wajah Iknatius yang sejak awal sidang terlihat cemas sontak menangis bahagia begitu mendengar putusan majelis hakim yang membebaskannya dari segala tuntutan hukuman. Usai putusan bebas, ia langsung berdiri dan memeluk seluruh penasehat hukumnya. Hanjaya Chandra salah seorang JPU meminta kopian putusan yang dibacakan majelis hakim. Namun, permintaan JPU tersebut ditolak oleh Wisnu wicaksono dan berjanji

akan memberikan putusan vonis bebas terdakwa tersebut Senin (20/6) mendatang. JPU akan mengajukan kasasi kepada Mahkamah Agung atas putusan majelis hakim tersebut. “Hari ini juga akan saya laporkan kepada Kepala Kejaksaan Negeri Tanjungbalai Karimun selaku pimpinan atas putusan ini,” ujar Hanjaya. Kasus dugaan korupsi jalan penghubung (causeway) di Parit Rampak telah menyeret tiga terdakwa, yakni Iknatius Direktur PT Cahaya Cerah (CC) selaku kontraktor, Martius selaku konsultan pengawas dan Rusli Effendi selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di Dinas Kelautan dan Perikanan

(DKP) Provinsi Kepri. Namun, dari ketiga terdakwa tersebut, majelis hakim hanya menjatuhi hukuman ke-

pada Rusli Effendi dengan kurungan 15 bulan penjara. Sementara, dua terdakwa lainnya divonis bebas. (ham)

ILHAM/HALUAN KEPRI

IKNATIUS (baju abu-abu gelap) menyalami pengacaranya usai divonis bebas majelis hakim di PN Tanjungbalai Karimun, Rabu (15/ 6) kemarin.


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

SPORTAINMENT DJ Goeslan

Lady Gaga

2 Hari Party Academy di NoName Pub

Kalahkan Messi dan CR7

BATAM — Mengisi akhir pekan, clubers Batam tak merasa asing lagi dengan Noname Pub. 2 hari besok (Jumat dan Sabtu, red), Noname Pub akan party bareng DJ Goeslan bertajuk "Party Academy". Demikian disampaikan Manajer Noname Pub Wiwiek, Rabu (15/ 6). Tempat hiburan yang berlokasi di Hotel Harmoni ini telah kesohor menyajikan entertainment berkelas dari Artis lokal dan internasional. Selain DJ Goeslan nantinya party ini juga akan dihibur homeband dan resident DJ dari Noname Pub. DJ Goeslan memulai karirnya sebagai seorang DJ Hip Hop dan RnB sekitar tahun 2004. Kemudian dia bergabung bersama Dawdow DJ Manajemen di pertengahan 2006. Musik DJ Goeslan sendiri banyak terinspirasi dari DJ internasional seperti DJ Jazzy Jeff dan DJ Klever. Pria ini memiliki selera musik yang bagus. Dia menggabungkan HipHop, RnB, Raggae, dancehall dengan musik house sehingga terdengar kaya citarasa. Apalagi ditambah dengan kebiasaan DJ Goeslan yang sering menggesek piringan secara live. Sekarang DJ Goeslan merupakan salah satu DJ reguler Equinox (X2) yang merupkan club HipHop dab RnB terbesar di Indonesia. Sebelumnya diapun telah menjadi resident DJ juga dibeberapa club besar di Jakarta seperti Fashion bar, Malio club, dan X-Longue. (cw44)

Kamis, 16 Juni 2011

22

LOS ANGELES — Dua bintang La Liga, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi rupanya harus mengakui keunggulan finansial Lady Gaga. Lady Gaga tercatat sebagai artis di bawah 30 tahun berpenghasilan tertinggi. Cristiano Ronaldo yang memecahkan rekor nilai transfer tertinggi yaitu sebesar 80 juta Pounds saat direkrut Real Madrid duduk di peringkat tujuh artis dengan rata-rata penghasilan terbesar. Ronaldo rata-rata memperoleh 23,2 juta Pounds setiap tahunnya dari gaji dan sponsor beberapa merek ternama. Rival Ronaldo, Lionel Messi yang berhasil meraih penghargaan pemain terbaik dunia berada di peringkat sembilan. Messi rata-rata memperoleh 19 juta Pounds per tahun dari gaji dan sponsor, sama halnya seperti Ronaldo. Lady Gaga mengungguli semua artis terbaik dunia dengan memperoleh ratarata 103 juta Pounds per tahun dari konser yang ia gelar di 22 negara tahun lalu. Posisi Lady Gaga tidak tergeser sejak tahun lalu dan tahun ini rata-rata

pendapatannya meningkat hampir dua kali lipat dari tahun lalu. Di belakang Lady Gaga ada Justin Bieber, LeBron James yang bermain bagi tim basket Miami Heat, Roger Federer, Taylor Swift, dan Katy Perry. Berikutnya baru CR7 muncul di urutan 7 dan Beyonce menjadi pembatas antara dirinya dan Messi. Beberapa waktu lalu Ronaldo sempat mengajukan penawaran gila pada City. Ia kabarnya mau dipinang City bila digaji 400 ribu Pounds per pekannya. Seandainya tawaran ini benar-benar dikabulkan Sheikh Mansour, Ronaldo tentu mampu menggeser Lady Gaga. (yhs)

Kimberley Walsh

David Haye

Ikut Hujat Ryan Giggs LONDON — Kisah perselingkuhan Ryan Giggs yang terumbar ke media akhirnya terus menuai hujatan. Kali ini giliran personil Girls Aloud, Kimberley Walsh yang buka suara memojokkan Giggsy. Winger Setan Merah tersebut kian tidak menuai simpatik setelah ia ternyata juga meniduri adik iparnya, Natasha, istri dari adik kandungnya sendiri Rodhri Giggs. Bahkan kabarnya anak Natasha adalah buah dari kenakalan Giggs. Lalu Kimberley yang kini menjadi kolumnis majalah OK! tersebut memberikan pandangan miringnya kepada salah satu ikon United tersebut. "Cerita dari Ryan Giggs begitu mencengangkan, saya sampai shock. Yang tidak bisa saya percayai adalah bisabisanya ia berselingkuh dengan adik iparnya sendiri selama 8 tahun," ucap mantan rekan satu band Cheryl Cole

DAYLIFE

tersebut. "Selingkuh jelas situasi yang buruk. Namun hal ini akan lebih menjadi sebuah tindakan pengkhianatan jika terjadi dalam lingkup keluarga." "Yang tak habis pikir jelas secara moral, bagaimana bisa sampai terjadi? Istrinya jelas begitu terganggu pikirannya. saya pun mungkin tidak akan sanggup jika harus menghadapinya," "Saya kira sudah untung jika istrinya tidak meninggalkannya," Kimberley Walsh juga menghujat terapi seks yang akan diambil Giggs, menurutnya ketagihan seks hanyalah kedok pemain asal Wales tersebut. "Menjadikan ketagihan seks sebagai sebuah alasan jelas hal yang begitu menyedihkan. Jika kau punya masalah hadapi saja, memang beginilah hidup. Lagi pula hal itu juga konsekuensi segala kesalahan yang telah kau ciptakan," (bln)

DAYLIFE

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Ingin Ikuti Jejak Cantona HAMBURG — David Haye, sang pemegang sabuk dunia kelas berat versi WBA menyatakan keyakinannya akan berjaya atas lawannya, Wladimir Klitschko pada 2 July mendatang. Dengan keyakinannya itu, Haye berniat meniru pesepakbola Eric Cantona. Lho, apakah Haye akan beralih ke lapangan hijau? Ternyata tidak, Haye ingin mengikuti jejak Cantona yang memutuskan pensiun saat masih berada di puncak karier. Kemungkinan, bentrok dengan Klitschko July mendatang akan jadi yang terakhir bagi The Hayemaker. Kepercayaan diri Haye sedang tinggi-tingginya. Dia yakin akan rebut tiga gelar yang dipegang Wladimir dalam laga unifikasi nanti. Dan setelah sukses, Haye akan pensiun di usia ke-30 nya, layaknya Cantona yang gantung sepatu di umur 30. Sebelumnya Haye ingin juga bertarung dengan Vitali, kakak Wladimir sebelum

DAYLIFE

13 Oktober nanti. Namun kemungkinan itu kecil adanya. Vitali sudah dijadwalkan akan bertarung dengan Tomasz Adamek pada 10 September nanti. Meski begitu, Haye tetap pada pendiriannya untuk pensiun dini seperti Cantona. Haye ingin menorehkan kenangan di dunia tinju dengan sederet prestasinya. Haye tak ingin pakasakan diri seperti petinju lain yang masih berkarier meski sudah diragukan dan akhirnya akan ditinggal para fansnya. “Saya suka dengan cara Cantona mengakhiri kariernya. Dia pergi saat masih berjaya. Saya suka dengan orangorang yang punya prinsip seperti itu, bukan kare-

na saya sudah dinyatakan dokter sudah tak mampu bertatung,” tandas sang Hayemaker sebagaimana dilansir Dailystar.co.uk, Rabu (15/6). “Hampir semua orang keluhkan Evander Holyfield yang masih bertarung di saat usianya menginjak 40-an dan jua Roy Jones yang masih berkarier sampai saat ini,” tambah petinju asal Inggris tersebut. “Memang banyak pihak yang akan menghambat kita untuk pensiun di puncak karier kita. Untuk terus bertarung sampai tak mampu menggerakkan kaki lagi. Tapi itu bukan tujuan dan ambisi saya. Saya ingin pensiun di masa jaya saya dan meraih apapun yang saya inginkan,” lanjutnya “Jadi, jika pertarungan nanti akan jadi yang terakhir bagi saya, saya akan bertarung dengan kemampuan terbaik saya,” tutup David Haye.(dcu)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

O L A H R A G A

23 Kamis, 16 Juni 2011 Jelang Porwil Sumatera VIII 2011

Cabor Pencak Silat Target Borong Gelar BA TAM — Kontingen Kepri dari cabang olahraga BAT (cabor) Pencak Silat targetkan memborong gelar dalam Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera VIII pada 20-26 Juni mendatang. Dengan tujuan untuk meloloskan sebanyak mungkin pesilat Kepri ke ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 di Riau. "Kita telah melakukan persiapan yang jauh lebih matang dari biasanya. Jadi target kita adalah meloloskan atlet Pencak Silat Kepri sebanyak-banyaknya ke PON 2012 di Riau nanti," ujar Manajer Pencak Silat Kepri, Isra' Gigantara kepada Haluan Kepri, Rabu (15/6). Persiapan yang telah dilakukan oleh tim Kepri memang tidak mainmain. Seleksi dilakukan dengan menjaring atlet berpotensi di Porprov lalu. Selain itu, manajemen Pencak Silat Kepri juga turun langsung memantau pesilat yang bisa dikatakan berprestasi. Setelah itu, tim Kepri langsung mengadakan TC berjalan terhitung 1 Maret 2011. Seluruh atlet menjalani pelatihan daerah di tempat masingmasing. Ada yang dilakukan di Batam, Tanjungpinang, Dabo Singkep, dan Tanjung Balai Karimun. Selama itu, atlet yang ikut TC tidak dibolehkan untuk mengikuti turnamen Pencak Silat lainnya agar lebih terkonsentrasi untuk berlaga di Porwil nanti. Kemudian terhitung 1 Juni, seluruh atlit yang turun menjalani TC penuh yang bertempat di Politeknik Negeri Batam. Melihat lawan yang akan bertanding di Porwil nanti, Isra' menyatakan bahwa saat ini kekuatan semua tim di wilayah Sumatera ini pada umumnya merata. Setiap daerah memiliki kelas andalannya masing-masing. Seperti yang samasama kita ketahui biasanya tim yang hebat itu adalah Sumsel, Sumbar, Aceh, dan Sumut. Untuk kategori putra pencak silat akan memperebutkan 12 medali

emas. Kelas yang dipertandingkan adalah Kelas A (45kg s/d 50kg), Kelas B (50kg s/d 55kg), Kelas C (55kg s/d 60kg), Kelas D (60kg s/d 65kg), Kelas E (65kg s/d 70kg), Kelas F (70kg s/d 75kg), Kelas G (75kg s/d 80kg), Kelas H (80kg s/d 85kg), dan Kelas I (85kg s/d 90kg). Selanjutnya ada kelas seni tunggal, ganda, dan regu. Pesilat putra Kepri yang bertanding adalah Aprin Ardianto, Nasrullah, Rody Aguspian, Feri Firmansyah, Agus Wihantono, T. Amir Efendi, Marcos, T. Mustofa, Johanan Sahuri, Rangga Aquarista Suhartono, Asep Arfana Putra, M. Ramsyi, Farit, Afriantoni, dan Antoni Saputro. Sedangkan di kategori putri akan memperebutkan 8 medali emas dimana kelas yang dipertandingkan adalah Kelas A (45kg s/d 50kg), Kelas B (50kg s/d 55kg), Kelas C (55kg s/d 60kg), Kelas D (60kg s/d 65kg), dan Kelas E (65kg s/d 70kg) ditambah kelas seni tunggal, ganda, dan regu. Pesilat putri Kepri yang akan berlaga adalah Mardiana, Erica Pandanasari, Desi Sugiriani, Siti Anisa, Kiki Jenita, Swesti Kusuma Wardani, Suzi Barni, dan Dwi Arini. Secara umum tim Pencak Silat Kepri telah siap bertanding dan meraih prestasi. Mengenai adanya kendala Isra' Gigantara tak begitu menghiraukan. Kendala mungkin hanyalah masalah klasik tapi itu tidak akan jadi halangan. Cabor Pencak Silat sendiri akan diadakan Hall Kepri Mall, 21-25 Juni. Technical Meeting akan diadakan di Hotel Penuin (Sabtu (19/6). (cw44)

Uniba Melaju ke Final Bolavoli Porsma Kepri BATAM — Tim bolavoli putra Universitas Batam (Uniba) berhasil memastikan diri melangkah ke babak final usai mengalahkan Universitas Karimun 3-0 (25-23,25-15,2512) dalam Porsma (Pekan Olahraga dan Seni Mahasiswa) Kepri setelah bertanding di lapangan bolavoli Uniba, Rabu (15/6). Dengan hasil ini Uniba akan menantang STISIPOL Raja Ali Tanjung Pinang yang sebelumnya juga berhasil mengalahkan Politeknik Batam di semifinal dengan skor 3-0 (25-11,25-16,25-14). Kedua tim akan bertanding di partai puncak, Sabtu (18/5). Dalam pertandingan melawan Universitas Karimun Uniba menurunkan pemain inti yang terdiri dari Nipa (8), Eko (9), Al Iyas (6), Billiko (2), Ilham P (3), Dovan (6). Sedangkan pemain universitas Karimun adalah Ratno (7), Karma Wijaya (5), Rahmat (2), Arba'i (3), Rudi (1), dan Kamoi (4). Pada set pertama Uniba mampu menunjukkan keunggulannya dengan menang 8-5 pada awal set. Kemenangan terus dijaga Uniba sehingga berhasil melebarkan jarak menjadi 16-10 dipertengahan set. Namun Uniba yang merasa telah unggul lengah. Univ. Karimun mampu mengejar bahkan mengungguli 21-20. Sadar akan keteledoran yang telah dilakukan akhirnya Uniba mencoba fokus. Hasil itu akhirnya dapat diraih dengan susah payah dan menang tipis 25-23. Set kedua, Universitas Karimun tak mau kecolongan lagi. Akan tetapi permainannya yang belum tentu arah membuatnya tak mampu unggul. Uniba unggul malahan di pertengahan set 16-12. Permainan Uniba terus meningkat seiring datangnya puluhan suporter yang langsung didampingi oleh PR III Uniba Bapak Lagat Siadari. Uniba berhasil unggul jauh 25-15. Pada set ketiga Univ. Karimun tak mampu melawan lagi sehingga Uniba unggul mudah sekaligus memastikan diri melangkah ke final dengan menutup set ketiga 25-12. Dalam final melawan STISIPOL, sebenarnya Uniba berada dalam satu grup ketika babak penyisihan. Uniba berada di grup A bersama Umrah dan STISIPOL. Uniba kalah dari kampus Tanjung Pinang ini dan harus puas berada di posisi kedua grup dibawah STISIPOL. Pada Porsma ini diikuti oleh 6 tim dan terbagi dalam 2 grup. Di grup B ada Ibnu Sina, Politeknik dan Univ. Karimun. Kampus dari Karimun ini berhasil menjadi juara grup dan tempat kedua Poltek Batam. PR III Lagat Siadari mengatakan ini juga merupakan rangkaian dari seleksi atlet mahasiswa yang akan berlaga untuk Pomnas

Hasil dan Klasemen

Piala Euro U-21

Selasa (15/6)

Piala Euro U21

Denmark Buka Harapan KOPENHAGEN — Denmark U-21 membuka harapan untuk bersaing memperebutkan tiket ke semifinal Piala Eropa U-21. Harapan tuan rumah terbuka setelah mengalahkan Belarus 2-1 dalam pertandingan Grup A di Stadion NRGi Park, Rabu (15/6) dinihari WIB. Denmark menunjukkan tandatanda kebangkitannya. Setelah tertinggal lebih dulu, mereka mampu mengejar ketinggalannya dan berbalik memenangkan laga. Kemenangan itu memang tak mengubah posisi Denmark yang kini mengantungi tiga poin. Sama dengan perolehan poin Belarus, namun Denmark kalah dalam selisih gol. Meski demikian, Denmark berpeluang lolos ke semi-final. Pada laga terakhir, Minggu (19/6), Denmark akan menghadapi Islandia yang dipastikan tersingkir. Sementara, Belarus berjibaku dengan Swiss yang menduduki puncak klasemen. Swiss sendiri hanya butuh hasil imbang untuk meraih tiket ke semi-final. Denmark yang tampil di kandang sendiri kembali mengawali pertandingan dengan kurang meyakinkan. Berbeda dengan Belarus yang bermain impresif seperti saat menghadapi Islandia. Kemenangan 2-0 di laga pertama menjadikan mereka lebih percaya diri. Bahkan Belarus unggul lebih dulu melalui Dmitri Baga di menit ke-20. Dirinya memanfaatkan kelengahan pemain belakang Denmark yang terpaku saat Baga lolos dari jebakan offside. Baga yang sendirian melaju menuju gawang Denmark kemudian berhadapan dengan kiper Mikkel Anderson. Dia tanpa kesulitan mengecohnya dan memasukkan bola ke gawang yang kosong. Sayangnya, keunggulan Belarus tak bertahan lama. Dalam tempo dua menit, Denmark berhasil menyamakan kedudukan melalui Christian Eriksen. Gol itu berawal dar blunder kapten Belarus Mikhail Sivakov yang berupaya menghentikan Nicolai Jorgensen. Hanya, tindakannya agak keras yang mengakibatkan Jorgensen terjatuh di kotak penalti. Wasit langsung menunjuk titik putih. Namun, Eriksen gagal menuntas-

Swiss Denmark

kan penalti. Kiper Aleksandr Gutor sukses menahan eksekusi Eriksen. Hanya, bintang Ajax Amsterdam ini tak menyia-nyiakan bola rebound dan Gutor tak berkutik. Di babak kedua, Denmark meningkatkan tekanannya. Target menang untuk membuka peluang lolos dari penyisihan grup membuat mereka bekerja keras membobol gawang lawan. Beberapa kali, serangan Eriksen dan Jensen masih bisa digagalkan Gutor. Upaya keras Denmark akhirnya membuahkan hasil. Tendangan Jorgensen gagal dijangkau Gutor yang salah mengantisipasi bola yang meluncur ke sudut kiri atas gawangnya. Gol yang tercipta di menit ke-71 itu mengubah skor menjadi 2-1. Kedudukan itu tak berubah sampai akhir pertandingan. Denmark memastikan kemenangan sekaligus membuka harap a n untuk m e langkah ke babak selanjutnya. Di laga sebelumnya,Swiss mengalahkan Islandia 2-0. Keunggulan Swiss sudah tercipta pada menit pertama pertandingan. Umpan Xherdan Shaqiri dengan mantap diselesaikan Fabian Frei ketika jarum jam belum melewati satu menit. Swiss memperoleh peluang menggandakan keunggulan, tetapi beruntung kiper Islandia Haraldur Bjornsson mampu mementahkan peluang Shaqiri dan Mario Gavranovic. Lima menit sebelum jeda, Innocent Emeghara memperbesar keunggulan Swiss dengan tendangan kaki kiri yang gagal diantisipasi Bjornsson. Babak kedua pun berjalan kurang bersemangat karena Islandia gagal membongkar pertahanan Swiss yang dikawal kiper Yann Sommer. Sebuah peluang berhasil dituntaskan Rurik Gislason, tapi dianulir karena offside. Berkat hasil ini Swiss mengumpulkan enam poin dari dua pertandingan, sementara Islandia berada di ujung tanduk tersingkir dari persaingan turnamen. (glc)

2-0 2-1

Islandia Belarusia

Grup A Swiss Belarusia Denmark Islandia

2 2 2 2

1 1 1 0

0 0 0 0

0 1 1 2

3-0 3-2 2-2 0-4

6 3 3 0 Grup B

Ceko Spanyol Inggris Ukraina

1 1 1 1

1 0 0 0

0 1 1 0

0 0 0 1

2-1 1-1 1-1 1-2

3 1 1 0

DAYLIFE

Christian Eriksen

Piala Emas 2011

Jozy Altidore Antar AS ke Babak 8 Besar

Lagat Siadari

DOK

(Pekan Olahraga mahasiswa Nasional) September nanti dimana Batam adalah tuan rumah. Selain itu dalam Porsma ini juga dipertandingkan Futsal yang saat ini memasuki babak 8 besar yang pada babak penyisihan diikuti oleh 24 tim Perguruan Tinggi. Sementara itu ketua panitia Wan Ahzi Rahmanita yang juga wakil presiden BEM Uniba menuturkan, Porsma merupakan suatu gebrakan yang dilakukan oleh jajarannya. Dengan dukungan moril dan materiil dari Pak Lagat Siadari, akhirnya acara ini bisa terselenggara. "Ini merupakan program unggulan kami. Bahkan kamipun didukung untuk tahun depan agar diadakan berskala nasional. Sebelumnya tak ada event yang digelar oleh mahasiswa antar perguruan tinggi oleh kampus. Ini momentum bagi kami untuk terus maju sesuai dengan moto kami yaitu bersatu untuk maju, bersaing menuju prestasi,"ungkapnya dengan semangat. Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Ken ini juga memberitahukan bahwa untuk acara seni ada Festival Band, Fashion Show, dan Dancer. Dengan disponsori oleh Hits Mild, acara ini bertema "Musik Gaya Gue". Helatan ini terdiri dari audisi yang akan dilaksanakan di Kepri Mall, Jum'at (17/6). Selanjutnya final akan digelar serentak di Uniba, Sabtu (18/6). (cw44)

KANSAS — Timnas Amerika Serikat memastikan tiket di babak 8 besar Piala Emas 2011, usai mengalahkan Guadeloupe lewat gol semata wayang Jozy Altidore Stadion Livestrong Sporting Park, Kansas City, Selasa (15/6) malam. Rengkuhan tiga poin ini membuat AS menemani Panama sebagai runner-up Grup C. Di perempat-final, anak-anak pimpinan Bob Bradley sudah dinanti Jamaika, sang kampiun Grup B. Berbeda dengan tetangganya di utara, The Yanks berhasil menggapai target kemenangan. Meski mendominasi pertarungan, gol cepat Jozy Altidore ternyata menjadi semata wayang dalam partai tersebut. Menerima sodoran Michael Bradley, striker Villarreal yang setengah akhir musim lalu menjalani masa pinjaman di Bursaspor itu melepaskan sepakan dari jarak sekitar 25 meter yang tak sanggup dihadang Franck Grandel, kiper Guadeloupe.

Sementara, tiga angka yang bakal memastikan langkah ke perempat-final sempat berada di pelupuk mata Kanada. Kebuntuan skor di babak I terpecahkan usai jeda. Pada menit ke-62, Dwayne De Rosario sukses menunaikan tugas sebagai algojo penalti setelah dirinya dijatuhkan di kotak terlarang Panama. Sayang beribu sayang, Panama, yang sudah lebih dulu mengamankan tiket ke delapan besar, rupanya tetap bermain ngotot. Tekanan armada asuhan Julio Dely Valdes membuat The Yannucks (julukan Kanada) kelimpungan. Gol balasan Panama akhirnya ditelan Kanada di menit-menit penghabisan lewat striker Luis Tejada. Hasil ini memang menambah koleksi poin Kanada menjadi empat, sama dengan dua tim peringkat tiga lainnya, Guatemala (Grup B) dan El Salvador (A), tapi tim juara Piala Emas 2000 itu harus masuk kotak lantaran kalah dalam selisih gol. (glc)

DAYLIFE

JOZY Altidore (paling kanan) melakukan selebrasi bersama rekan setim usai menjebol gawang Guadeloupe dalam Piala Emas 2011, Selasa (15/6).

Setan Merah Buru Sneijder

Sneijder

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

DAYLIFE

MANCHESTER — Manchester United akhirnya menyerah dan tidak akan mengejar gelandang Tottenham Hotspur, Luka Modric, lagi. Tetapi United memfokuskan bidikan mereka untuk mengejar gelandang Inter Milan, Wesley Sneijder, sepanjang musim panas nanti. Pelatih United, Sir Alex Ferguson telah mempertanyakan berapa banderol Modric kepada Tottenham, tetapi pemilik Spurs Daniel Levy menolak untuk menjualnya dengan harga di bawah £50 juta atau setara Rp700 miliar (asumsi £1=Rp14 ribu). Modric telah menjadi pilihan utama Fergie untuk menggantikan peran Paul Scholes dan gelandang berusia 25 tahun tersebut bahkan telah mengutarakan niatnya untuk bermain di klub yang mengikuti pentas Liga Champions musim depan.

United yakin Modric akan bertahan di Tottenham, tetapi apabila dia benar-benar hengkang dari White Hart Lane musim depan maka Chelsea adalah tempat paling realistis baginya. Seperti yang diketahui, Chelsea memiliki Roman Abramovich yang siap mengeluarkan dana transfer besar-besaran untuk belanja pemain. "Spurs sangat serius mempertahankan Modric dan akan membutuhkan dana transfer yang gila-gilaan untuk membuatnya hengkang pada bursa transfer nanti. Tidak ada klub yang akan mau membayar sejumlah dana seperti yang diinginkan Tottenham, yang pasti United termasuk karena tidak didukung pemilik yang sangat kaya," ujar sebuah sumber seperti dilansir goal.com. Ferguson akan terus memantau perkembangan situasi Modric tetapi dia akan fokus kepada opsi lain, yaitu Sneijder, yang dika-

barkan bersedia untuk hengkang ke juara Liga Primer Inggris 2010/ 11 tersebut. United bersedia mengeluarkan dana sebesar £30-35m juta untuk memboyong Sneijder, tetapi mUnited terhalang dengan gaji pemain asal Belanda tersebut. Gaji Sneijder dikabarkan mencapai £170 ribu per pekan. Sneijder sendiri merasa bahwa dirinya telah siap untuk menjalani tantangan baru. Bahkan, Sneijder telah membuat petinggi Inter marah karena menolak untuk membantah rumor yang menyebutkan bahwa dirinya akan hengkang ke Liga Primer Inggris. "Fans Inter selalu memperlakukan saya dengan baik. Mereka sangat luar biasa dan saya ingin berterima kasih kepada mereka. Kemudian, hanya Tuhan yang tahu kemana arah masa depan saya," ujar Sneijder pekan lalu. (glc)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Kamis, 16 Juni 2011

24

FOTO bersama usai kegiatan.

20 Pelaku UMKM Bintan Gratis Daftar Merek Dagang UNTUK mendorong perkembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Bintan, Dinas Koperasi UKM dan perindag Bintan bekerjasama dengan kementrian Koperasi dan UKM menggelar temu konsultasi pemanfaatan HKI (Hak kekayaan intelektual) produk UMKM di Bintan Agro Resort, Selasa (31/5/2011). Sebanyak 20 orang pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Bintan dalam kesempatan itu mene-

rima pelayanan gratis mendaftarkan merek dagang produk usaha mereka. Hadir sebagai narasumber dari Kementrian koperasi dan usaha kecil menengah, Deputi Bidang Pengembangan dan Restrukturisasi Usaha, yakni Asisten Deputi Urusan Produktifitas dan Mutu Ir Emilia Suhaimi, MM dan konsultan HKI Lukman Hakim SH, MH serta kepala Dinas Koperasi UKM dan Perindag Bintan Ir Dian Nusa MM,MH.

TIM dari Kementrian Koperasi dan UKM

Merek dagang salah satu bagian dari HKI wajib didaftarkan di Direktorat Merek Kementrian Hukum dan HAM oleh pelaku UMKM karena sangat membantu untuk pengembangan suatu produk usaha. Selain sebagai sarana pembeda suatu produk dengan produk lainnya, penggunaan merek dagang juga berfungsi sebagai alat promosi termasuk untuk penjamin kualitas produk serta informasi asal usul produk.

SALAH satu produk UMKM Bintan mendapat perhatian

EMILIA didampingi Dian Nusa meninjau sampel produk UMKM

KONSULTAN HKI Lukman Hakim memaparkan materi

Ir Emilia, MM didampingi Kadis UKM Koperasi Perindag Bintan Ir Dian Nusa, MM, MH menyampaikan manfaat merek dagang


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.