HaluanKepri18Apr11

CMYK

TERBIT SEJAK 19 4 8

Senin, 18 April 2011 - 16 Jumadil awal 1432 H Edisi 3535

Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos Kirim

www.haluankepri.com

CECEP

BERDOA UN — Ribuan siswa SLTP se-Kota Batam mengikuti istigosah dan doa bersama di Masjid Agung Batam Centre, Minggu (17/4). Doa bersama ini ditujukan untuk kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan UN. Siswa SLTA akan mengikuti UN mulai hari ini, Senin (18/4) hingga Kamis (21/4). Sedangkan UN SLTP akan dilaksanakan pekan depan.

13.865 Siswa SLTA Se-Kepri Ikuti UN

Soal Dijamin Tak Bocor TANJUNGPIN ANG — ANJUNGPINANG —Sebanyak 13.865 siswa SLTA negeri dan swasta se-Provinsi Kepri mengikuti Ujian Nasional (UN) secara serentak di 166 sekolah, hari ini Senin (18/4). Pelaksanaan UN tingkat SLTA ini berlangsung selama empat hari, 18-21 April 2011. Dinas Pendidikan Provinsi Kepri menjamin soal ujian tidak bocor.

Kisi

Reza Artamevia

Peserta UN SLTA Batam 5.556 siswa. Peserta UN SLTA

hal.7

Soal Dijamin

'Pacu Jawi' Diminati Wisman

Rintis Bisnis Baru JAKARTA — Reza Artamevia saat ini memiliki usaha baru di sela-sela kesibukannya sebagai penyanyi. Pelantun 'Satu Yang Tak Bisa Lepas' itu membuka restoran nasi kebuli bersama temannya.

Dituturkan Reza, restoran bernama La Ruz Kebuli House itu awalnya dirintis oleh sang teman, Larasati dan Layla. Karena tertarik, Reza pun memutuskan untuk bergabung untuk mengembangkan bisnis restoran tersebut.

"Makanannya macam-macam, dan yang paling spesifik adalah ada kebulinya. Rasanya pun berbeda, enak banget," ucapnya berpromosi saat ditemui di resotannya di Ruko Cempaka Mas, Cempaka Putih, Sabtu (16/4) malam.

Berbarengan dengan pembukaan La Ruz Kebuli House, Reza juga menggelar perayaan ulang tahun ke-9 anaknya, Alya. Penyanyi kelahiran Jakarta, 29 Mei 1975 itu merayakannya dengan sederhana bersama para kerabat.

"Sebenernya ultah dia sebulan yang lalu, pas 9 Maret. Tapi dulu kan masih dalam suasana berduka, Rintis Bisnis

Batam berasal dari 68 SLTA, SMA 2.763 siswa, MA 306 siswa,

SMK 2.484 siswa dan SMA Luar Biasa 3 siswa.

Sedangkan peserta UN SLTA Bintan 1.097 siswa. Peserta UN SLTA Kabupaten Karimun 2.563 siswa. Sementara jumlah peserta UN SLTA Anambas sebanyak 337 siswa, mereka berasal dari 6 SMA/MA se-Anambas.

hal.7

PACU JAWI (balapan sapi) salah satu permainan anak nagari (masyarakat) di Kabupaten Tanah Datar, Sumbar. Ratusan fotografer asing dari Eropa, Australia dan lainnya ikut menyaksikan, Sabtu (16/4).

BATUSANGKAR — Keunikan balapan sapi atau pacu jawi di Minangkabau, khususnya di Kabupaten Tanah Datar tidak hanya diminati oleh warga tempatan. Buktinya, ratusan wartawan media cetak dan elektronik lokal dan mancanegara turut hadir mengabadikan alek rang Minang ini.

Sedikitnya 105 orang fotografer asing dari Belanda, Singapura dan Australia ikut menyaksikan dan mengabadikan alek pacu jawi di hamparan sawah Bonai Nagari III Koto Kecamatan Rambatan, Sabtu (16/4).

hal.7

'Pacu Jawi' NET

Lagi, Ratusan Ayam Mati Mendadak LINGGA — Kabupaten Lingga kembali dikejutkan oleh kematian ratusan ekor ayam secara serempak dan mendadak. Ayam ternak warga tersebut diduga terjangkit virus flu burung. Sekitar sebulan yang lalu peristiwa yang sama juga telah pernah terjadi di kabupaten ini.

Ayam warga yang mati mendadak kali ini terjadi di Kampung Baru, Desa Batu Berdaun Kecamatan Singkep.

Berdasarkan hasil pengecekan tim tanggap darurat flu burung Kabupaten Lingga, ratusan ayam tersebut terserang virus flu burung.

Pengujian telah dilakukan terhadap ayam mati milik milik Yaumil (50), warga Kampung Baru RT 01 RW 01.

"Ayam saya mati mendadak.

Satu kandang habis semua. Jumlahnya sekitar 80 ekor Penyebabnya sahal.7

Lagi, Ratusan

Chris John Pertahankan Gelar JAK AR TA — Chris John AKAR ART berhasil memenangi pertarungan dengan Daud Yordan, Minggu (17/4/) malam. The Dragon menang melalui unanimous decision yang akhirnya membuat dirinya mempertahankan gelar.

CHRIS JOHN melancarkan pukulan kepada Daud Jordan dalam pertandingan di Jakarta, Minggu (17/ 4). Chris John berhasil mempertahankan gelar dengan menang angka.

Melalui pertarungan 12 ronde yang relatif ketat, kedua petinju

Chris John

hal.7 ANTARA

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

Penyair Bengkalis Sabet Juara TANJUNGPINANG — Perhelatan akbar Tarung Penyair Panggung berakhir, Sabtu (16/4) malam, di lapangan Anjung Cahaya Tepi Laut, Tanjungpinang.

Ajang bergengsi tersebut disaksikan ribuan orang. Juara pertama, se-Asia Tenggara, Jefry Al Malay asal Bengkalis Riau dengan puisi berjudul Anjung-anjung. Sedangkan pemenang pertama, tingkat Kota Tanjungpinang, Zainal dengan puisi berjudul Al Segenggam.

Penyerahan piala bergilir beserta hadiah uang tunai, secara simbolis diserahkan oleh Walikota, Hj Suryatati A Manan. Wakil Walikota Tanjungpinang, Edward Mushalli menyerahkan piala untuk juara pertama se-Kota Tanjungpinang, Walikota Batam Ahmad Dahlan

Jefry Malay

hal.7

Penyair Bengkalis

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh 04.48

Dzuhur

Ashar

12.09

15.13

Magrib

Isya’

18.14

19.22

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

2 Senin, 18 April 2011

L U A R N E G E R I

SEPUTARDUNIA

AS Bantu Rekonstruksi Jepang AMERIKA SERIKAT — Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton saat mengunjungi Jepang sebagai bagian dari solidaritas bencana mengumumkan kalau AS dan Jepang setuju untuk membangun kerja sama rekonstruksi di bawah kontriol pemerintah Jepang.

Pemerinth Jepang mengatakan kesepakatan ini sebagai tindakan pemecahan masalah global yang dibutuhkan. Amerika juga meminjamkan kapal angkatan lautnya untuk upaya pertolongan korban gempa.

Kesepakatan AS dan Jepang ini sekaligus memperbarui hubungan kedua negara yang sebelumnya menegang akibat perselisihan pangkalan militer AS. Selama ini kehadiran sejumlah pangkalan militer AS di kawasan selatan Pulau Okinawa Jepang memang menjadi sumber ketegangan diantara kedua negara.

Perdana Menteri terdahulu Yukio Hatoyama, mundur dari jabatan setelah dituduh untuk membatalkan janji untuk memindahkan salah satu pangkalan militer tersebut. "Ini adalah kehormatan besar berada di sini dan menunjukan keterikatan dan persahabatan yang kuat di dalam hati kedua warga negara," demikian pernyataan Hillary Clinton kepada Menteri Luar Negeri Jepang Takeaki Matsumoto saat tiba di Tokyo.

Nyonya Clinton akan menghabiskan setengah hari di Tokyo, dan selama kunjungannya itu dia juga akan bertemu Perdana Menteri Naoto Kan dan menghadiri pesta teh yang diadakan oleh Raja Akihito dan Ratu Michiko. (dtc)

Pria Depresi Potong dan Makan Jarinya Sendiri SEORANG pria Selandia Baru memotong jari dan memasak jarinya sendiri dengan sayuran.

Tidak hanya itu, pria tersebut juga melahap jarinya sendiri.

Pria berusia 28 tahun ini tidak mengkonsumsi alkohol ataupun obat-obatan terlarang lainnya saat melakukan tindakan kanibalisme sendiri itu.

Kasus ini merupakan satu dari delapan kasus kanibalisme yang dilakukan terhadap diri

sendiri di dunia. Demikian diberitakan Associated Press, Sabtu (16/4).

Setelah memakan satu jarinya, pria tersebut berencana memakan dua jarinya yang lain sebelum akhirnya meminta bantuan medis kepada petugas kesehatan setempat. Tetapi dapat dipastikan, pria tersebut didiagnosa menderita gejala depresi ringan.

Dokter mengatakan, pria

tersebut mengidap rangkaian emosi labil dan pernah satu kali ketika serangan depresi menyerang pria tersebut saat diserang oleh dua orang pria.

Dokter yang merawat pria ini pada tahun 2008 lalu bahkan menyatakan, dirinya sempat merasa marah. Dan untuk pertama kalinya ia sempat mengimpikan tidak hanya membunuh penyerangnya, tetapi juga memakan mereka juga. (okz)

22 Ditemukan Tewas

Tornado Sapu Negara Bagian AS AMERIK A SERIK AT — Setelah tiga AMERIKA SERIKA hari dihantam badai musim semi yang mematikan, 22 orang ditemukan tewas di Amerika Serikat bagian selatan.

Sementara itu sejumlah negara bagian lainnya juga terancam oleh badai yang bergerak ke kawasan timur.

Khadafi Diduga Gunakan Bom Terlarang LIBYA — Kelompok pro Muammar Khadafi diduga menggunakan bom rangkaian yang dilarang di lebih dari 100 negara. Abdullah, seorang dokter menemukan bukti penggunaan bom itu.

Seorang fotografer juga melihat proyektil peluncur mortir meledak di sebuah area penduduk di Misrata pada Kamis malam lalu. Gambar itu kemudian dipublikasikan oleh Pengawas Hak Asasi (HRW) yang berbasis di New York Amerika.

Menurut laporan BBC, Sabtu (16/4), penggunaan bom rangkaian itu pertama kali diungkap oleh reporter New York Times, kemudian HRW menelitinya. Dalam foto terlihat proyektil mor tir MAT-120 120 milimeter, diluncurkan di udara dan kemudian melepaskan 21 submunisi atau amunisi yang lebih kecil lagi ke area yang lebih luas. HRW menyatakan amunisi yang telah diteliti itu merupakan buatan Spanyol.

Sangat mengerikan bahwa Libya menggunakan senjata itu, terutama di area penduduk," kata Steve Goose, Direktur Divisi Senjata HRW. Penggunaan bom cluster telah dilarang di sejumlah negara terutama setelah ada Konvensi Rangkaian Mesiu yang diadopsi di Dublin, Irlandia pada 2008. Sebanyak 108 negara ikut menandatangani larangan penggunaan bom cluster karena dapat membahayakan sipil. Libya merupakan salah satu negara yang ikut menandatangani.

Juru bicara pemerintah Libya, Moussa Ibrahim membantah pihaknya menggunakan bom cluster di Misrata.

"Saya tantang mereka untuk membuktikannya," kata dia kepada reporter di Tripoli.

Ia mengatakan jika bom itu digunakan, buktinya akan mudah ditemukan dalam beberapa hari atau minggu.

Sementara komunitas internasional dalam jumlah besar memasuki Libya. (tpo)

DAYLIFE

LAMBAIKAN TANGAN — Ratu Rania dan Raja Abdullah II melambaikan tangan di hadapan penduduk Yordania setelah turun dari pesawat baru-baru ini

Presenter TV Brasil Sebut Ratu Yordania 'Piranha' BRASILIA — Presenter TV Brasil dipaksa untuk meminta maaf karena menyebut Ratu Yordania, Rania, dan istri para pemimpin Timur Tengah sebagai piranha. Piranha adalah istilah mengejek di Brasil untuk wanita murahan.

Presenter terkemuka TV Brasil, Caio Blinder, juga membuat sindiran atas menantu Hosni Mubarak, Khadija El-Gamal, yang menggunakan perawatan kosmetik dengan mengatakan 'Dia sedang menerapkan reformasi ajaran botox’.

Sementara itu Duta Besar Yordania untuk Brasil, Ramez Goussous, secara resmi telah menghubungi Kementerian

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Luar Negeri Brasil untuk menyampaikan keberatan atas komentar yang disiarkan oleh saluran berita terbesar Brasil, Globo News.

Goussous meminta penarikan komentar tersebut dan protes Goussous mendapat dukungan duta besar dari 17 negara Arab lainnya. Demikian dikutip dari Telegraph, Minggu (17/4).

Blinder mengeluarkan komentarnya pada program berita terkini Manhattan Connection yang tengah membahas aksi unjuk rasa yang marak di dunia Arab. Merujuk pada Ratu Rania, isrtri Raja Abdullah II dari Yordania, dia mengatakan, 'Secara politik, dia dan piranha-piranha lainnya memuakkan'.

“Mereka semua memiliki wajah

modernisasi pemerintahan di Timur Tengah. Yaitu, mereka tidak ingin terlihat seperti parasit di kerajaan atau wanita Muslim yang tunduk.

Inilah yang mereka jual ke Barat, sementara suami mereka di sana memukul, mencuri," ujar Blinder.

Namun, kini Blinder telah meminta maaf atas ucapannya dan mengatakan bahwa kritiknya dimaksudkan untuk urusan politik dan pribadi seseorang.

"Saya sudah bicara omong kosong dan sekarang saya harus membayarnya. Tapi, bukan sifat saya menggunakan istilah tersebut untuk mengejek wanita atau agama lain," ujar Blinder dalam wawancara dengan harian Folha de S. Paulo. (okz)

Empat orang tewas di Carolina Utara.

Angin topan juga menghancurkan sebuah gereja dekat Carolina Selatan, meski demikian enam orang yang terperangkap di dalam gereja dilaporkan selamat.

Ancaman badai juga dikeluarkan seluruh kawasan Washington DC. Peringatan yang dikeluarkan oleh badan cuaca nasional AS itu juga berlaku bagi Virginia dan Maryland.

Ketika badai bergerak di selatan, banyak rumah yang mengalami kerusakan, pohon dan tiang listrik tumbang oleh angin topan.

14 korban tewas ditemukan di Alabama dan Arkansas, dua lainnya di Oklahoma, dan satu di Mississippi dan satu korban lainya tewas akibat kebakaran hutan yang dipicu oleh badai di Texas.

Seorang mekanis di Raleigh mengatakan dia berlindung di truk nya saat badai menghantam. "Itu adalah badai yang mengerikan, kata Bryan Jackson kepada Reuters.

"Saya melihat atap bergetar dan kemudian terbelah dan akhirnya lenyap dibawa badai," ujarnya.

Kawasan selatan kota Raleigh kini dipenuhi sampah bekas badai dengan kondisi tiang telepon tercabut, pecahan gelas dan reruntuhan atap.

Badan Pelayanan Darurat mencatat beberapa kota di Carolina melaporkan kerusakan parah akibat badai. Misalnya di pusat kota Raleigh lampu penerangan jalan, tiang listrik dan pepohonan tumbang. Bahkan mobil ditemukan terbalik.

Kamis malam lalu, badai menerjang Oklahoma dan bergerak menuju Carolina. Sehari kemudian saat badai sampai di Alabama tujuh orang tewas. Di Arkansas dan Misissipi 8 penduduk ditemukan tewas. Sedikitnya ada 24 tornado yang dilaporkan menerjang kawasan itu. (dtc/okz) PENGUMUMAN LELANG SUKARELA PT Pengerukan Indonesia (Persero) bekerjasama dengan Pejabat Lelang Kelas II, Ganda Purba,SE berkedudukan di Jakarta, akan melaksanakan Lelang Sukarela atas barang tidak bergerak berupa : 1. Sebidang Tanah berupa Hak Pengelolaan Lahan Nomor ; 240/KPTS/KA-AT/IV/2000 Otorita Pengembangan Daerah Industri Pulau Batam, yang terletak di Jalan Kawasan Industri Sekupang Kelurahan Tanjung Pinggir Kecamatan Sekupang, Batam, seluas 50.261 m2 (lima puluh ribu dua ratus enam puluh satu meter persegi), yang terdiri dari daratan dan perairan Harga Limit Rp 14.325.000.000,00 (empat belas milyar tiga ratus dua puluh lima juta rupiah); 2. Sebidang Tanah diatas Hak Guna Bangunan (SHGB) nomor 1 dan nomor 2 beserta bangunan yang ada diatasnya yang terletak Jalan Hasanudin, Desa Batulayang, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Barat seluas seluruhnya 5.175 m2 (lima ribu seratus tujuh puluh lima meter persegi), Harga Limit Rp 2.080.000.000,00 (dua milyar delapan puluh juta rupiah), Pelaksanaan lelang pada : Hari/Tanggal : Senin, 25 April 2011 Pukul : 10.00 WIB s/d selesai Tempat Lelang : Kantor Pusat PT Pengerukan Indonesia (Persero) Jl. Raya Ancol Baru no 1, Ancol Timur, Jakarta Syarat Lelang : 1. Uang Jaminan Lelang Lot 1 sebesar Rp 7.500.000.000,00 (tujuh milyar lima ratus juta rupiah) dan Uang Jaminan Lot 2 sebesar Rp 1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah) disetorkan ke rekening PT (Persero) Pengerukan Indonesia, Bank Mandiri Cabang Jakarta Sunter Permai No Rekening 120-000545150-000 selambatnya tanggal 20April 2011; 2. Pemenang lelang harus membayar bea lelang sebesar 1 % (satu persen) sesuai Peraturan Pemerintah no 44 Tahun 2003; 3. Pelunasan Lelang selambat-lambatnya 3 (tiga) hari kerja setelah pelaksanaan lelang, apabila tidak dilunasi uang jaminan hangus; 4. Pelaksanaan lelang dilaksanakan dengan penawaran lisan secara naik naik dan terbuka untuk umum.

Jakarta 18 April 2011

PT Pengerukan Indonesia (Persero) Pejabat Lelang Kelas II

NASIONAL SEKILAS NUSANTARA

Arab Saudi Bebaskan 316 TKI JAKARTA— Pemer intah Arab Saudi bersedia membebaskan 316 tenaga kerja Indonesia (TKI) yang sedang ditahan atas keterlibatan mereka dalam kasus kriminal. Namun tidak untuk 23 orang WNI yang terlibat dalam kasus pembunuhan.

Demikian disampaikan Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar melalui telekonferensi dari Arab Saudi di Kantor Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta, Minggu (17/4). "Di sini ada 316 orang WNI yang akan dibebaskan seluruhnya akan dibebaskan, mereka TKI. Kecuali 23 orang yang tetap akan dihukum mati," kata Patrialis.

Sebanyak 316 orang WNI itu menjalani hukuman akibat keterlibatan mereka dalam tindak pencurian dan pencopetan. Proses negosiasi untuk pembebasan mereka juga tidak mudah, sampai pada akhirnya permintaan resmi Pemerintah RI tersebut diluluskan oleh Pemerintah Arab Saudi.

Tentu saja pembebasan tersebut akan ada kompensasinya. Meski memastikan akan bersedia mempertimbangkannya, Patrialis enggan mengungkap kompensasi apa yang diharapakan pemerintah Arab Saudi dari RI. "Bila ada permintaan dari Arab Saudi, harus dipertimbangkan. Sebab kita negara yang tahu berterimakasih," ujar dia.

Lebih lanjut ditegaskannya, kesediaan Pemerintah Arab Saudi membebaskan 316 orang TKI terlibat kasus kriminal dari tahanan belum tentu akan terulang. Maka artinya sama sekali bukan jaminan bahwa TKI bebas berbuat kriminal, sebab pada prinsipnya hukum di Arab Saudi sangat keras.

"Kami akan koordinasi ke Kemenaker, agar TKI yang diberangkatkan ke Arab Saudi mendapat penyuluhan hukum. Hanya yang telah mendapat sertifikat penyuluhan hukum yang bisa dikirim ke Arab Saudi," sambung Patrialis.

Keberadaan Menkum dan HAM di Arab Saudi adalah untuk kunjungan kerja dengan agenda utama soal nasib WNI yang menjadi tahanan kriminal. Kunjungan kerja yang berlangsung sejak 13 April 2011 itu berakhir kemarin, dan hari ini rombongannya dijadwalkan kembali ke Jakarta. (dtc/tif)

Giliran Bengkulu Diserang Ulat Bulu BENGKULU— Ribuan ulat bulu menyerang SDN 06 di Desa Arah Tiga, Kecamatan Lubuk Pinang, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu. Serangan hama di lokasi yang berjarak kurang lebih 280 kilometer arah utara Kota Bengkulu itu mengganggu aktivitas belajar dan mengajar di sekolah tersebut.

Serangan ulat bulu itu, menjadi tontonan bagi murid SDN setempat, Sabtu (16/4), karena sudah masuk ruang kelas serta berada di dinding-dinding, dan halaman sekolah.

Iwan (44), orang tua murid SDN 06 mengatakan, ulat bulu telah menyerang tempat anaknya bersekolah yang berjumlah cukup banyak hingga ribuan ekor. Serangan itu menimbulkan kepanikan sejumlah murid serta orang tua, karena khawatir bila ulat tersebut terkena anak-anak akan menimbulkan gatal-gatal.

"Kami selaku orang tua sangat khawatir karena sebagian murid SDN 06 mulai ada yang takut dan ada juga yang memainkan ulat bulu. Dan berharap pihak sekolah segera mengatasi permasalahan tersebut sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik," katanya.

Ratusan murid SD belum berani memasuki ruang serta halaman karena ulat bulu itu berasal dari luar pekarangan yang berada di dekat kebun tebu dan pohon lebat milik masyarakat setempat.

Ulat bulu berjumlah ribuan itu, berasal dari kebun tebu yang dekat dengan sekolah serta pohon-pohon pelindung menjadi tempat berkembang biak mulai dari larva menjadi ulat.

Kasus di Kabupaten Mukomuko untuk saat ini baru terjadi pertama kali, karena kebun-kebun milik masyarakat dan semak belukar yang berada di dekat sekolah tidak terurus. Di sisi lain, predator burung pemakan ulat mulai punah.

Serangan ulat bulu sebelumnya terjadi di sejumlah daerah di Tanah Air, seperti Jawa Timur, Jawa Barat, dan Bali. (mio)

Senin, 18 April 2011

Longsor di Malang, 9 Tewas MALANG MALANG— Sebanyak sembilan warga Dusun Klangon, Desa Pandansari, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, tewas tertimbun tanah longsor, Minggu (17/4). Bencana itu juga mengakibatkan delapan orang warga setempat luka-luka.

ANTARA

TANAH LONGSOR— Sejumlah petugas memasukkan korban tewas yang berhasil dievakuasi dari lokasi tanah longsor di pinggir Sungai Nambaan, Desa Pandansari, Ngantang, Malang, Jawa Timur, Minggu (17/4). Akibat kejadian tersebut sedikitnya 9 orang tewas dan 8 orang luka-luka.

Plesir DPR di Masa Reses Habiskan Rp12 Miliar JAKARTA— Sepanjang masa reses kali ini, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menggangsir uang negara sebanyak Rp 12 miliar untuk studi banding ke luar negeri. Sekretariat Nasional Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) menemukan 50 legislator bakal jalan-jalan ke empat benua dalam rentang waktu kurang dari sebulan. Cuma benua Afrika saja yang tak mereka kunjungi.

"Hanya dengan waktu satu bulan, anggota DPR menghabiskan pajak publik sebesar Rp 12 miliar. Padahal publik harus mengumpulkan duit dulu selama satu tahun, baru bisa membayar pajak kepada negara," ujar Koordinator Investigasi dan Advokasi Fitra Uchok Sky Khadafi dalam siaran persnya, Minggu (17/4).

Fitra mencatat Komisi I sebagai yang paling getol plesir dalam masa reses. Sebelas anggotanya berkunjung ke Turki, Rusia, Perancis, Spanyol, dan Amerika Serikat. Studi banding ke Turki menghabiskan dana Rp 879,91 juta, Rusia Rp 1,29 miliar, Perancis Rp 944,59 juta, Spanyol Rp 1,2 miliar, serta Amerika Serikat Rp 1,41 miliar.

13 orang Komisi X pergi ke Spanyol (Rp 1,32 miliar) dan Cina (Rp 668,73 juta). Sebanyak 13 orang Komisi VIII juga pergi ke Cina (Rp 668,73 juta) dan Australia (Rp 811,8 juta).

Badan Urusan Rumah Tangga DPR menghabiskan dana cukup banyak pula untuk lawatannya ke Inggris (Rp 1,57 miliar) dan Amerika Serikat (Rp 1,97 miliar).

Menurut Fitra, anggaran Rp 12

miliar itu sebetulnya bisa dipakai untuk menyelamatkan 276 anak yang tidak mampu sekolah dengan beasiswa dari Sekolah Dasar sampai Perguruan Tinggi, dengan alokasi anggaran sebesar Rp 12 miliar dibagi pagu beasiswa sebesar Rp 46 juta per anak.

Lembaga pemerhati anggaran itu meminta legislator menyetop kebiasaannya plesir ke luar negeri. "Kalau tidak, berarti DPR bukan sebuah lembaga perwakilan rakyat tetapi lebih sebagai “perusahaan” di mana anggotanya hanya mencari keuntungan," kata Uchok.

Data Fitra diolah dari Rencana Kerja DPR 2011, Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran DPR 2011, dan Peraturan Menteri Keuangan no 100/ PMK.02/2010. (tif)

Korban meninggal seluruhnya warga desa setempat yakni Suwandi (25), Suwoko (43), Sugianto (41), Alipiyo Supatin (42), Dirham Nur Abidin (32), Poniman (30), Misdianto (44), Ngasno (21), dan Mulyono (30). Sedangkan korban luka antara lain, Raun (53), Ponari (36), Agung (13), Suwono (55), Lukman (11), Slamet Wahyudi (41), Nuriyanto (20), dan Slamet Riyanto (21).

Menurut saksi mata di tempat kejadian perkara (TKP) Gayus Priyanto yang rumahnya berjarak sekitar 50 meter dari TKP, peristiwa naas itu terjadi sekitar pukul 11.30 WIB ketika para korban bermaksud kerja bakti mencari kayu bakar yang berjarak sekitar 3 kilometer (km) arah barat dari desa mereka.

Kayu bakar itu rencananya untuk hajatan pernikahan anak dari Sutomo (35), warga RT21/ RW07 Dusun Klangon, Desa Pandansari, Kecamatan Ngantang.

Saat korban asyik memungut kayu di pinggir Sungai Nambaan yang posisinya tepat di bawah tebing curam, tiba-tiba tebing itu longsor.

Material batu dan tanah menimpa mereka, sehingga sebanyak sembilan orang tertimbun.

Penyebab tanah longsor itu tidak diketahui secara pasti, sebab cuaca cerah.

Namun diduga akibat tanah merekah terkena sinar matahari setelah daerah setempat diguyur hujan beberapa hari belakangan. Sebelumnya, lanjut dia, sudah pernah terjadi tanah longsor di tempat itu, tapi tidak ada korban jiwa.

Sedangkan delapan korban lainnya juga tertimpa batu dan tanah, namun nyawa mereka selamat sehingga hanya mengalami luka-luka.

Setelah mendapatkan laporan terjadinya tanah longsor, petugas gabungan TNI, Polri, Kesbanglinmas Pemkab Malang dan PMI langsung melakukan pencarian.

Anggota PMI Kabupaten Malang Muji Utomo kepada Media Indonesia ditemui di TKP mengatakan ketinggian tebing yang menimbun warga tersebut sekitar 80 meter.

Petugas berhasil mengevakuasi sembilan korban meninggal sekitar pukul 14.00 WIB. Jenazah sempat disemayamkan di Masjid Dusun Klangon untuk divisum oleh Kepala Puskesmas Ngantang dr Giatmoko. Selanjutnya korban tewas diserahkan kepada keluarga masing-masing untuk segera dimakamkan di tempat pemakaman umum desa setempat.

Sedangkan delapan korban luka dirujuk ke Rumah Sakit Syaiful Anwar Kota Malang."Sebagian besar luka yang dialami oleh korban berada di bagian kepala akibat tertimpa batu dan tanah," tegasnya. (mio)

SBY Bertemu Calon Menantu di Istana Cipanas

Aliya

CIPANAS— Keluarga Menko Perekonomian yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Hatta Rajasa bertemu dengan keluarga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, Minggu (17/4). Pertemuan ini juga dihadiri putri Hatta Rajasa, Siti Ruby Aliya Rajasa, yang akan menikah dengah putra bungsu SBY, Edhie Baskoro Yudhoyono.

Rajasa Dari keluarga

SBY, menurut informasi, hanya dihadiri SBY dan Ibu Negara Ani Yudhoyono. Sang calon mempelai pria yang akrab disapa Ibas Yudhoyono, tidak hadir karena sedang melakukan kunjungan kerja sebagai anggota Komisi I DPR ke Perancis.

Pertemuan dua keluarga calon besan ini dibenarkan putri Hatta Rajasa, yang akrab disapa Aliya Rajasa. "Iya. Tapi saya tidak bisa memberikan keterangan apa-apa mas," kata calon menantu SBY itu saat dihubungi.

Di sambungan telepon, terdengar latar suara musik bertempo

Polisi Periksa 8 Saksi Terkait Insiden Kebumen

ANTARA

AKTIVITAS Dinas Penelitian dan Pengembangan (Dislitbang) TNI AD di Desa Setrojenar, Buluspesantren, Kebumen, Jateng, sudah mulai normal kembali, Minggu (17/4).

KEBUMEN— Kepolisian telah melakukan pemeriksaan terhadap delapan warga yang terlibat dalam bentrokan dengan anggota TNI pada Sabtu (16/4). Anggota TNI yang terlibat dalam penembakan juga mulai diperiksa. Belum ada satu pun tersangka dalam insiden tersebut.

Kapolda Jawa Tengah (Jateng) Irjen Edward Aritonang menyatakan pihaknya akan bekerja sama dengan Polisi Militer Kodam (Pom Dam) IV Diponegoro. "Jadi nantinya kami akan bekerja sama dengan Pom Dam dalam mengusut insiden ini. Khusus untuk polisi, saat ini kami telah memeriksa delapan warga. Statusnya masih sebagai saksi,"kata Kapolda, Minggu (17/4).

Kapolda membantah bahwa prioritasnya hanya memeriksa

3

warga. "Seluruhnya diprioritaskan.

Artinya, tidak hanya warga. Kalau memang ada laporan penganiayaan, maka tentu akan diproses. Hanya, jika menyangkut anggota TNI, maka nanti Pom Dam yang bakal memeriksanya," ujar Kapolda.

Untuk mengamankan situasi dan kondisi, pihaknya mengadakan patroli gabungan bersama TNI, Polisi Militer, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

"Saat ini kondisi sudah mulai stabil dan terkendali,"ujarnya.

Mengenai jenis peluru, Kapolda menyatakan akan menunggu visum karena harus ada proses bedah oleh dokter. Setelah ada pembedahan, akan dapat diketahui benda yang bersarang di tubuh warga yang terkena luka tembak.

Seperti diketahui, telah ter-

jadi bentrokan antara TNI dengan warga di Desa Setrojenar, Kecamatan Buluspesantren, Kebumen. Dalam kericuhan itu, 10 warga luka-luka, 4 di antaranya luka tembak.

Klaim Sesuai Prosedur Sementara itu, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono menyesalkan bentrokan itu. Menurut Panglima, bentrokan harusnya dapat dihindari. "Ke depan sengketa tersebut dapat diselesaikan dengan cara-cara demokratis dan sesuai koridor hukum yang berlaku," ujar Agus Suhartono dalam siaran persnya kemarin. Tim investivigasi dari Mabes TNI AD sudah di turunkan untuk menyelidiki secara mendalam kasus bentrokan tersebut.

Menurut TNI, bentrokan tersebut berawal saat sekitar 100 warga Desa Sestrojenar, Kecamatan Bulus Pesantren, Kebumen, dengan senjata tajam dan pentungan, menghadang dan menghalangi rombongan Mabes TNI AD yang menuju Dislitbangad selesai meninjau latihan menembak di Desa Ambal.

Anggota TNI dari Dislitbangad berusaha untuk menghalau agar massa tidak melakukan penghadangan. Warga tersebut melakukan protes mengenai lahan sengketa di desa mereka yang dijadikan tempat latihan menembak.

Atas protes tersebut, sebenarnya TNI AD sudah memindahkan latihan menembak ke Desa Ambal dan juga ke daerah Lumajang, Jawa Timur, sehingga tidak ada lagi latihan menembak di desa yang dipersengketakan.

Karena kurangnya komuni-

kasi, warga setempat tetap berunjuk rasa secara anarkistis dengan memblokade jalan menuju Dislitbangad, bahkan merobohkan gapura dan antena pemancar milik Dislitbangad.

Menghadapi hal tersebut, prajurit TNI AD masih tetap berupaya menenangkan massa secara persuasif, namun tetap tidak diindahkan oleh massa.

Melihat situasi protes yang semakin anarkistis dan membahayakan prajurit serta keamanan Markas Dislitbangad, prajurit TNI AD mengambil langkah sesuai prosedur, yaitu memberikan tembakan peringatan ke atas. Namun, tetap tidak dihiraukan, bahkan massa secara brutal menyerang aparat TNI AD, yang akhirnya terjadilah insiden bentrok yang mengakibatkan korban di kedua belah pihak.

Perlu diketahui bahwa lahan yang digunakan Dislitbangad tersebut sudah dikelola TNI AD sejak zaman peninggalan Belanda. Bahkan sejak 1949 lahan tersebut sudah dijadikan tempat latihan menembak. Oleh karena, latihan menembak itu tidak setiap saat dilaksanakan, TNI AD memperbolehkan warga menanam palawija dan tanaman lainnya di lahan itu. Akan tetapi, kemudian secara turuntemurun, mereka menganggap lahan itu milik mereka.

Sebaliknya, TNI AD merasa memiliki kewajiban untuk menjaga aset negara yang sudah digunakan selama puluhan tahun. Oleh karena itu, TNI AD tetap mempertahankan lahan yang selama ini sudah digunakan bertahun-tahun. (mio/tif)

rendah di seberang sana. Tapi Aliya enggan memberikan informasi lebih detil. Dia hanya membenarkan sedang berada di Istana Cipanas bertemu SBY dan Ibu Negara.

Informasinya, pertemuan tadi malam itu membahas persiapan lamaran dan pernikahan AliyaIbas. Pertemuan ini juga menjadi ajang memperkenalkan Aliya dengan SBY-Ani Yudhoyono.

Seperti diberitakan sebelumnya, lamaran Aliya-Ibas rencananya akan digelar sekitar April sampai Juni mendatang. Lamaran rencananya akan dilakukan di kediaman Hatta Rajasa. Sedang-

kan untuk ajang resepsi pernikahan, rencananya akan digelar pada akhir November 2011. Sementara ini, direncanakan Ibas dan Aliya bersanding di pelaminan di Istana Cipanas, Jawa Barat.

Beberapa waktu lalu, Ibas tak membantah akan meminang Aliya Rajasa. Ibas hanya meminta didoakan yang terbaik saja. "Ini sudah gosip antar-wartawan. Pokoknya doakan saja," kata Ibas usai mengikuti pembukaan acara The Jakarta International Defense Dialogue (JIDD), di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu (23/3) lalu. (vvn)

BIN Bisa Menangkap Sama dengan Orba JAKARTA— Lembaga swadaya masyarakat (LSM) Imparsial menilai bahwa tidak ada tercantum fungsi dan tugas dari Badan Intelijen Negara (BIN) untuk melakukan penangkapan. Bila kewenangan itu tetap disetujui dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) Intelijen, maka tidak beda seperti kembali pada rezim Orde Baru (Orba).

Hal tersebut disampaikan oleh Koordinator Imparsial Al Araf saat menghadiri acara diskusi 'Halqah Islam dan Peradaban' yang diadakan di Wisma Antara, Jakarta, Minggu (17/4). Ia menyampaikan hal tersebut karena tidak menginginkan pemerintahan sekarang ini kembali seperti rezim Orba. "Tentu semua masyarakat tidak ada yang ingin kembali pada zaman Orde Baru. Namun jika pemerintah tetap ngotot pada ketentuan tersebut, maka jelas ini akan menjadikan kembalinya lagi zaman Orde Baru," tegas Al Araf.

Lebih lanjut Al Araf menegaskan bahwa sudah seharusnya pemerintah menghentikan ketentuan yang tercantum dalam RUU Intelijen. Jika ketentuan ini tetap direstui oleh pemerintah, maka tak pelak akan membuka ruang bagi para penguasa untuk menyalahgunakan fungsi dan peran dari BIN itu sendiri.

"Sudah selayaknya ketentuan itu dihentikan jika tidak ingin menimbulkan persoalan yang serius di negara ini. Semua ini merujuk pada adanya kemungkinan penyalahgunaan bagi kepentingan politik penguasa. Jelas ini akan menjadi ancaman besar bagi kesatuan negara," lanjutnya.

Imparsial juga menegaskan akan menyatakan penolakan jika peme-

rintah tetap pada pendiriannya yakni memberikan kewenangan pada BIN untuk melakukan penangkapan. "Kami akan menolak jika memang itu tetap disetujui," tegasnya.

Dalam kesempatan itu, anggota Komisi I DPR dari PDIP Helmi Fauzi menegaskan sikap partainya yang menolak wewenang BIN melakukan penangkapan. Pasalnya, wewenang tersebut telah melanggar aturan main dari fungsi intelijen itu sendiri.

"Jelas, penangkapan itu tidak perlu. Kami sangat menolak wewenang tersebut. Untuk itu, kami berpendapat bahwa intelijen itu bertugas untuk mencari informasi tanpa melakukan penangkapan apapun," tegas Helmi.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa pada fraksi lain di Komisi I DPR RI juga setuju dengan pendapat tersebut. Ia percaya bahwa pemerintah selaku pencetus kekuasaan akan memperjuangkan hal tersebut dalam pemerintahannya. "Kita akan lihat. Jika pemerintah memang berjalan ke arah yang benar, wewenang tersebut tidak akan disetujui," sambungnya.

Di balik masih banyak kekurangan dalam RUU Intelijen, awal mula tujuan RUU tersebut dibentuk adalah untuk memberikan perlindungan terhadap warga negaranya dari ancaman luar dan dalam negeri. RUU Intelijen juga memberikan regulasi bagi BIN dalam menjalankan tugasnya agar tidak melakukan penyalahgunaan kewenangan.

"Di setiap negara butuh intelijen.

Namun, UU ini dibuat untuk memberikan perlindungan terhadap warga negara. Bukannya untuk melakukan penangkapan bagi warga negaranya sendiri," tutupnya. (mio)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

4

SUMBAR-RIAU

Senin, 18 April 2011

TANAH BERTUAH

Layanan Satu Pintu

Daerah Pelaksana Terbaik Dapat Reward

Nasib Guru TK Non PNS Memprihatinkan LIMAPULUH KOTA — Para guru TK yang belum diangkat sebagai PNS, berharap kepada Pemkab Limapuluh Kota, melalui Dinas Pendidikan setempat, untuk memperjuangkan dan memberi perhatian khusus terhadap guru-guru yang mengabdi di sekolah Taman Kanak-kanak.

Pasalnya sejauh ini sebagian nasib guru TK non PNS masih memprihatinkan, mereka hidup dari hasil iuran anak didik.

Padahal tugas dan tanggung jawab guru TK yang bekerja pada lembaga pendidik paling bawah ini amat berat. Tidak hanya sekedar memelihara keadaan anak didik semata. Melainkan juga membuat mereka cerdas, berhati nurani yang luhur. Selain itu peranan guru TK tidak dapat dinilai dengan material.

"Guru Taman Kanak-kanak tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan saja kepada anak didiknya, tetapi juga melaksanakan pembinaan terus menerus secara fisik dan mental, membina dan mengarahkan anak didiknya untuk menjadi manusia yang bertanggungjawab terhadap diri sendiri, keluarga, dan masyarakat," ungkap kepala TK Al Amin Tanjung Haro, Kecamatan Luak, Reflita Idrus, kemarin.

Diharapkannya Pemkab bersama DPRD Limapuluh Kota menaruh perhatian terhadap kondisi kesejahteraan para guru TK yang dinilai sangat tidak layak, bagi nilai sebuah pengabdian.

"Untuk itu, berilah kami ruang dalam APBD Limapuluh Kota dalam bentuk alokasi dana kesejahteraan, sehingga menjadi motifasi bagi para guru TK untuk mengbadi lebih baik lagi," ujar Reflita. (zkf )

Gubernur Diminta Evaluasi SKPD Provinsi PADANG — Gubenur Sumbar diharapkan segera mengevaluasi kinerja kabinetnya di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Sumbar. Sebab, beberapa SKPD banyak bermasalah dalam pelaksanaan pekerjaan.

Demikian disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Sumbar Pembela Kesatuan Tanah Air (Pekat) Indonesia Bersatu, Marwan P, kemarin.

"Kami mendesak Gubenur Sumbar, Irwan Prayitno melihat kinerja SKPD Sumbar dan agar secepatnya dirombak," harap Marwan.

Salah satu temuan Pekat, pekerjaan SKPD yang bermasalah adalah pekerjaan cek dam Batang Lumpo tahun 2008.

"Kami telah memepertanyakan permasalahan tersebut, namun jawaban dari pihak PSDA Sumbar, pekerjaan itu tidak bermasalah," kata Sekretaris Pekat DPD II Pessel Syaiful Bahri.

Kasus ini, katanya, sudah dilaporkan kepada Polres Pesisir Selatan hingga ke Kapolda Sumbar pada tanggal 15 Oktober 2010, tapi sampai saat ini belum ada tindak lanjut. (nas)

PAD ANG — Menteri Dalam Negeri, ADANG Gamawan Fauzi menyebutkan, hingga kini baru 398 provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia yang telah memiliki pos terpadu pelayanan satu pintu. Mendagri menjanjikan reward (penghargaan) bagi daerah pelaksana pelayanan satu pintu terbaik.

"Kemendagri ke depan akan memberikan reward bagi daerah terbaik dalam pelaksanaan pos terpadu pelayanan satu pintu," kata Mendagri di Padang, Sabtu (16/4).

Mendagri ke Sumbar dalam rangka membuka dan memberikan arahan dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Kepala Daerah se-Sumbar di Kabupaten Dharmasraya dan meninjau Institut Ilmu Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Bukittinggi.

Mendagri berharap di Sumatera Barat sudah semua kabupaten/kota memiliki pos terpadu pelayanan satu pintu.

"Kita sudah berulang kali mengirim surat pada semua daerah untuk pembentukan pos terpadu pelayanan satu pintu, tapi tetap saja masih ada yang tidak direspons," katanya.

Justru itu, ke depan Kemendagri akan memikirkan bentuk tindakan yang akan diberikan kepada daerahdaerah yang tetap saja belum membentuk pos terpadu pelayanan satu pintu itu.

Mendagri juga tidak menyangkal pos pelayanan

satu pintu di daerah-daerah saat ini masih bervariasi dalam penerapannya, dan masih perlu pembenahanpembenahan karena belum seluruh perizinan yang melalui jalur tersebut.

"Sebagian daerah memang sudah ada yang menerapkan pengurusan izin skala besar, bahkan sekitar 70 persen masuk ke sana.

Tapi masih banyak yang kecil-kecil saja, seperti kartu miskin, sementara yang besar seperti izin tambang dan izin perkebunan masih belum melalui jalur pelayanan ini," katanya.

Makanya, menurut Mendagri, ke depan hendaknya semua proses perizinan dapat melalui sistem pelayanan satu pintu.

Menurut dia, di setiap daerah penting ada pos pelayanan satu pintu guna memperpendek pelayanan pemerintah di era otonomi daerah.

"Untuk itu, penting dilakukan koreksi-koreksi dan evaluasi. Makanya, bagi daerah yang terbaik dalam pelayanan satu pintunya akan diberi reward," tambahnya. (vid)

DPRD Panggil Sekda-Dispenda Inhu RENGAT — DPRD Inhu berencana akan membentuk Tim Lintas Komisi.

Tim dibentuk ini bertugas akan sidak ke setiap perusahaan besar yang beroperasi di Kabupaten Inhu nantinya.

Meski Tim Lintas Komisi belum terbentuk, belum lama ini DPRD Inhu sudah memanggil Sekda Inhu, Drs Raja Erisman MM dan Kadispenda Inhu Arif Fadilah serta Kabag Keuangan Pemkab Inhu Yurnalis SE. Pemanggilan itu dilakukannya untuk mencari dan menghimpun semua data tunggakan pajak retribusi perusahaan yang ada.

Ketua DPRD Inhu H Marpoli saat ditemui di ruang kerjanya di Pematang Reba kemarin mengatkan di samping dilakukan pemanggilan terhadap Sekda, Kadispenda dan Kabag Keuangan Pemkab Inhu untuk melakukan rapat kerja, pemanggilan itu dimaksudkan untuk mencari data-data seputar tunggakan pajak perusahaan yang ada di Inhu selama ini belum isetorkan ke Pemkab Inhu, termasuk masalah kelengkapan izin semua perusahan.

"Memang Tim Lintas Komisi belum terbentuk sebagaimana yang telah saya sebutkan beberapa hari

sebelum ini. Karena untuk membentuk Tim tidak memakan waktu lama. Namun terlebih dahulu kita manfaatkan waktu untuk mencari data terkait tunggakan pajak setiap perusahaan," jelasnya.

Sementara Wakil Ketua DPRD Inhu, Zaharman Kas belum lama ini menjelaskan, setelah tim lintas di DPRD itu terbentuk, maka tim itu akan dibagi beberapa kelompok termasuk pembagian tugasnya dimana ada tugasnya khusus mencari dan mengumpulkan data tentang seluruh izin dan data tentang tunggakan pajak perusahaan. (shh)

Suami Dibacok, Emas dan Uang Lesap TEMBILAHAN — Empat orang kawanan perampok bersenpi beraksi di rumah makan Rici Parit 1 Desa Pulau Burung Kecamatan Pulau Burung Jumat (15/4) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Akibat kejadian ini, selain mengalami luka bacok korban Agus (50) juga mengalami kerugian harta benda berupa mas 20

gram dan uang tunai Rp4 juta.

Kapolres Indragiri Hilir, AKBP TJ Djati Utomo melalui Kapolsek Pulau Burung AKP Dodi, Ahad (17/4) menjelaskan bahwa kronologi perampokan berawal ketika korban bersama istrinya Ernawati (53) sedang tertidur pulas di dalam kamar.

Namun tiba-tiba, masuk kedua

BUPATI Inhu Yopi Arianto melihat benda peninggalan bersejarah dari daerah Sumbar ketika acara pameran dan sosialisasi cagar budaya.

pelaku, dengan menodongkan senpi kedalam mulut istri korban agar.

Dalam kondisi tersebut, korban tidak melakukan perlawanan dan mengikuti perintah kedua pelaku tersebut.

"Karena merasa terancam, Agus mencoba melakukan perlawanan, tapi sayang, pelaku terlebih dulu membacok korban dengan sebilah parang," kata Kapolsek.

Selanjutnya setelah kedua korban pasangan suami istri tidak berdaya, secara bersamaan 2 perampok lainnya sudah mengacak-ngacak lemari korban tempat penyimpanan barang-barang berharga milik korban. Dan akhirnya kawanan rampok itu berhasil menggasak Emas 20 gram dan uang tunai Rp4 juta.

"Sesuai dengan hasil olah TKP, kawanan rampok itu berhasil masuk ke rumah korban dengan cara merusak candela nako di bagian depan di saat korban masih tertidur pulas," jelas Dodi, sambil mengatakan pihaknya mesih mengumpulkan saksisaksi dan memintai keterangan saksi.(dra)

ALI

OBJEK WISATA — Istana Siak masih menjadi objek wisata favorit wisatawan lokal. Saat ini di lokasi tersebut telah dibangun Queen Star Water Park untuk objek wisata air.

Hari Ini, UN SLTA Dimulai PADANG — Hari ini, Senin (18/4) seluruh siswa kelas tiga SMA, Madrasah Aliyah (MA) dan SMK di Sumbar mulai mengikuti Ujian Nasional (UN) tahun pelajaran 2010-2011. Ujian yang digelar sampai Kamis (21/4) ini juga dilaksanakan serentak di seluruh daerah di tanah air.

Untuk Sumbar, UN SLTA tahun ini diikuti 61.069 siswa. Jumlah tersebut terdiri dari siswa SMA sebanyak 36.267 orang, MA sebanyak 7.258 siswa dan SMK sebanyak 17.544 siswa.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sumbar, Burhasman mengatakan, pihaknya bersama jajaran dinas pendidikan kabupaten/kota tak pernah bosan mengimbau seluruh

siswa untuk fokus menghadapi UN dengan mengabaikan isu soal bocor atau kunci jawaban beredar.

"Kita akui, ancaman kegagalan UN tidak hanya dari kemampuan persiapan siswa, namun juga faktor non teknis, seperti isu-isu kunci jawaban beredar yang bisa membuyarkan persiapan siswa. Makanya, kita mengimbau siswa dan seluruh lapisan masyarakat bersama-sama menyukseskan UN ini," kata Burhasman, Minggu (17/4).

Hingga hari H-1 pelaksanaan UN, persiapan panitia UN Sumbar sudah 100% untuk menggelar UN SLTA mulai hari ini. Seluruh lokal ujian sudah dipersiapkan nomor ujian siswa, berikut sistem keamanan selama ujian. Begitu juga

nasakah soal sudah berada di gudang masing-masing di daerah.

"Sesuai prosedur pelaksanaan UN, kami sudah mendistribusikan naskah soal sejak H-3 untuk daerah kabupaten, dan H-2 untuk daerah kota. Pendistribusian berjalan lancar, sehingga UN untuk Sumbar siap digelar," katanya.

Burhasman mengajak seluruh siswa peserta UN untuk meraih nilai maksimal di seluruh mata pelajaran. Dengan demikian, nilai siswa tidak hanya sekedar lulus, namun siswa dapat meraih nilai maksimal. Apalagi dengan perubahan sistem penilaian untuk melewati kriteria kelulusan yaitu 60% hasil UN dan 40% hasil US, siswa harus meraih nilai maksimal di seluruh mata pelajaran. (vid)

Pemkab Inhu Alokasikan Rp3,7 M RENGAT — Pemerintah Kabupaten Inhu melalui Dinas PU telah mengalokasikan anggaran pembangunan jembatan sekitar Rp 3,6 miliar tahun anggaran 2011. Pengalokasian dana tersebut setelah adanya keluhan masyarakat Desa Lahai Kecamatan Batang Cenaku.

"Sekarang ini jembatan tersebut masih berupa jembatan kayu, dengan kondisi fisik cukup memprihatinkan," kata Kepala Dinas PU Kabupaten Inhu, H Asmara HK via ponselnya, Minggu (17/4).

Lebih lanjut dikatakan, tidak hanya jembatan lain yang kondisinya tidak jauh berbeda de-

ngan jembatan Lahai, namun karena keterbatasan anggaran, maka Pemkab akan mengalokasikan biaya pembangunan jembatan dan peningkatan jalan Desa Lahai – Punti Anai secara bertahap.

Menurut rencana, jembatan tersebut akan dibangun permanen dengan panjang lebih kurang 30 meter.

Asmara mengakui, memang jembatan itu sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat, karena hanya hanya itu sarana perhubungan darat yang ada. Sementara mata pencaharian masyarakat mayoritas adalah petani perkebunan kelapa sawit dan karet,

sehingga jalan dan jembatan telah menjadi jalur ekonomi oleh masyarakat setempat.

Jembatan Lahai juga menjadi jalur penghubung antara Desa Lahai dengan desa Alim dan Sanglap, dimana kedua desa tersebut berada di kawasan Taman Nasional Bukit Tiga puluh (TNBT).

Ketika ditanya kapan realisasi pembangunan jembatan Lahai, Asmara menegaskan, karena anggaran pembangunan jembatan Lahai sudah masuk dalam RKA Dinas PU tahun anggaran 2011, berarti pembangunan dapat dimulai setelah melewati proses lelang.(rez)

Validasi Data Aset Pemko Belum Kelar PEKANBARU — Jelang pemeriksaan reguler BPK terhadap LKPJ 2010 Pemko Pekanbaru, pemerintah daerah setempat masih dihadapkan dengan persoalan belum rampungnya validasi data aset Pemko yang merupakan tindak lanjut dari catatan penilaian BPK terhadap LKPJ tahun 2009.

Sekretaris Kota (Sekko) Yusman Amin saat ditanya progres validasi data aset, mengaku, hingga kini prosesnya belum rampung.

"Masih belum selesai, terutama

hasil catatan terhadap laporan tahun 2009 lalu," katanya akhir pekan lalu.

Yusman menambahkan, masih ada sejumlah SKPD yang data asetnya sedang divalidasi. Namun saat ditanya SKPD mana saja yang data asetnya belum selesai, Sekko menyebut salah satunya adalah validasi data aset Setwan.

Terkait belum klarnya aset data yang merupakan tindak lanjut catatan BPK terhadap LKPJ Pemko tahun 2009, Yusman menegaskan, validasi memang harus secepatnya

diselesaikan. Paling tidak dalam dua minggu ke depan pekerjaan ini harus sudah selesai.

"Tidak lama lagi pemeriksaan tahap kedua BPK akan dilakukan," katanya. Menurutnya tidak lama lagi BPK akan melakukan pemeriksaan keuangan LKPJ Pemko tahu 2010 lalu, karena itu sebelum pemeriksaan dilakukan, harusnya persoalan validasi aset pemko yang merupakan catatan pada pemeriksaan tahun lalu harus diselesaikan.(don)

Penyuluhan Bahaya Narkoba bagi Pemuda

Narkoba Rambah Pelosok Nagari LIMAPUL UH K OT A — Pengguna narkoba tak hanya LIMAPULUH KOT OTA terdapat di kota-kota besar di Indonesia, tapi sudah merambah ke pelosok nagari di Kabupaten Limapuluh Kota dan Kota Payakumbuh. Hal seperti itu perlu diwaspadai bersama oleh masyarakat, karena pengedar dan pemakainya diyakini tidak saja dari kalangan pemuda tetapi juga dari kalangan orang dewasa.

Demikian disampaikan Kapolresta Payakumbuh diwakili OKP Osmiral, Kasat Bimas Polresta setempat pada penyuluhan bahaya Narkoba bagi pemuda, di Mesjid Muhahidin Alang Laweh, Nagari

Halaban Kecamatan Lareh Sago Halaban, baru-baru ini dalam rangka kegiatan Praktek Kerja Lapangan Mahasiswa Akper Nabila Padang Panjang.

Dikatakannya, untuk wilayah

hukum Polresta Payakumbuh, selama rentang waktu 3 bulan sejak Januari 2011 telah terjadi 8 kasus yang menyangkut masalah Narkotika, jumlah tersangka 15 orang, dari dari 15 orang tersebut 5 diantaranya dari kalangan perempuan atau sekitar 33 persen. Mereka ratarata berusia antara 20 hingga 43 tahun .

Kepala Instalasi Farmasi, Anton mengatakan, bahaya Narkoba bagi remaja bila digunakan secara terus menerus akan mengakibatkan ketergantungan. Kecanduan inilah yang akan mengakibatkan gangguan fisik dan psikologis, karena

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

terjadinya kerusakan pada sistem syaraf pusat (SSP) dan organ-organ tubuh seperti jantung, paru-paru, hati dan ginjal.

Dampak penyalahgunaan narkoba pada seseorang, menurut Anton, sangat tergantung pada jenis narkoba yang dipakai, kepribadian pemakai dan situasi atau kondisi pemakai.

Secara umum, dampak kecanduan narkoba dapat terlihat pada fisik, psikis maupun sosial seseorang. Ketergantungan fisik akan mengakibatkan rasa sakit yang luar biasa (sakaw) bila terjadi putus obat, dorongan psikologis berupa

keinginan sangat kuat untuk mengkonsumsi. Gejala fisik dan psikologis ini berkaitan dengan gejala sosial seperti dorongan untuk membohongi orang tua, mencuri, pemarah, manipulatif.

Potensi Kepemudaan Dalam kesempatan yang sama, Plt Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olah Raga Syaiful, mengemukakan, potensi jumlah pemuda usia 16 sampai 30 tahun di Limapuluh Kota sekitar 52.784 jiwa atau 15,7 persen dari jumlah penduduk sebesar 336.067 jiwa.

Hal ini merupakan potensi yang dapat diandalkan sebagai agen

perubahan, kontrol sosial, dan kekuatan moral serta dapat dikembangkan sebagai penentu masa depan kemajuan daerah Lima Puluh Kota.

"Untuk penyadaran mungkin sudah cukup banyak pelatihanpelatihan atau penyuluhan seperti penyuluhan bahaya narkoba, tapi ini diyakini belum cukup. Melalui Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olah Raga, kita akan tingkatkan dalam memberikan pelayanan kepemudaan yang maksimal guna mempersiapkan pemimpin dimasa mendatang," ujar Saiful. (zkf)

OPINI DAN LAYANAN UMUM

Senin, 18 April 2011

5

Cakap Bijak "KECANTIKAN bukan berada pada raut wajah, dia terpancar bagai serunai sinar dari dalam hati"

(Kahlil Gibran (1883-1931), Pujangga) "CINT A dan keajaiban memiliki "CINTA persamaan besar. Keduanya memperkaya jiwa dan mencerahkan hati"

(Nora Roberts, Novelis)

T ajuk MULAI hari ini Senin (18/4) hingga Kamis (21/4) sebanyak 13.865 siswa SLTA negeri dan swasta se-Provinsi Kepri mengikuti Ujian Nasional (UN) secara serentak di 166 sekolah.

Peserta UN SLTA Batam 5.556 siswa.

Mereka berasal dari 68 SLTA, SMA 2.763 siswa, MA 306 siswa, SMK 2.484 siswa dan SMA Luar Biasa 3 siswa.

Sedangkan peserta UN SLTA Bintan 1.097 siswa. Peserta UN SLTA Kabupaten Karimun 2.563 siswa.

Sementara jumlah peserta UN SLTA Anambas sebanyak 337 siswa, mereka berasal dari 6 SMA/MA seAnambas.

Mata pelajaran yang diuji pada hari pertama dan jam pertama untuk semua jurusan adalah Bahasa Indonesia. Selanjutnya, untuk mata pelajaran kedua bagi Jurusan IPA adalah Biologi, Jurusan IPS, Sosiologi dan Jurusan Bahasa, Sastra Indonesia.

Hari kedua semua jurusan me-

Jangan Kotori UN ngerjakan naskah UN Matematika, hari ketiga jam pertama sem u a j u r u s a n j a m p e r t a m a m engerjakan naskah soal Bahasa Inggris, kemudian jam kedua Jurusan IPA mengerjakan mata pelajaran Kimia, Jurusan IPS Ekonomi dan Jurusan Bahasa Antropologi Budaya. Hari terakhir, jurusan IPA mengerjakan naskah soal Fisika, jurusan IPS Geografi dan jurusan Bahasa dibagi dalam dua bahasa asing, yaitu bahasa Jerman dan bahasa Perancis.

UN diharapkan dapat berjalan dengan lancar, aman dan jujur, terjauh dari segala praktik kecurangan. Setiap tahun memang selalu saja praktik kecurangan yang terjadi. Seperti soal bocor, sistem joki, peserta saling contek dan lain sebagainya.

Berbagai upaya untuk meminimalisir kecurangan dan kebocoran soal telah dilakukan. Seperti penjagaan ketat naskah soal UN oleh

pihak kepolisian, sistem soal yang terdiri dari lima jenis sehingga peserta sulit saling contek dan juga upaya untuk mengistirahatkan guru mata pelajaran yang diuji pada hari tertentu. Dinas Pendidikan Provinsi Kepri telah menjamin tidak ada kebocoran pada soal UN. Tentu harapan kita semua, semua skenario yang bertujuan untuk menjaga agar UN bisa berjalan secara benar dapat berjalan dengan sebaik-baiknya. Kita tidak menginginkan penyelenggaraan UN di Kepri tahun ini ternodai, hanya karena pemikiran sempit dan karena perasaan takut anak tak lulus UN. Dari pada mengotori pelaksanaan UN, lebih baik para guru dan orang tua senantiasa memotivasi siswa agar lebih siap menghadapi UN. Siswa sendiri tentu perlu meningkatkan kehati-hatian dan kemampuan di dalam menyelesaikan soal-soal UN. Istimewanya tahun ini,

UN, Ujian Integritas Guru Begitulah rasional sederhana apabila orientasinya hanya sekedar ingin mendapat predikat lulus. Akan tetapi ada yang lebih parah lagi bagi siswa yang mempunyai mental menunggu ‘peluang’. Apakah itu peluang nyontek atau mengharap ‘budi baik’ sekolah sehingga akhirnya tetap mendapatkan selera yang diinginkan, lulus! Namun demikian, kita tidak bisa untuk mengabaikan apresiasi bagi segelintir siswa yang masih mempunyai semangat juang tinggi untuk meraih nilai sempurna berdasarkan kemampuan diri sendiri.

Mengapa hanya segelintir? Bukan karena sebuah rasa ketidakpercayaan kepada peserta didik baik kemampuan logika ataupun niat baiknya. Lebih dari itu, masih maraknya budaya malu dalam mengakui kekurangan inilah yang menyebabkan penulis berhipotesa demikian. ‘Segelintir’ itupun jika tidak diperkuat dengan lingkungan ujiannya, akan sangat mudah punah.

Apalagi secara psikologis, seusia mereka masih sangat labil. Ditambah lagi dengan desakan keluarga, berpikir singkat jugalah akhirnya: yang penting lulus!

UN dan Urgensi Guru Sebelumnya ingin dikatakan bahwa tulisan ini bukan bertujuan untuk menggurui. Semuanya ditulis hanya untuk mengembalikan semangat pendidikan yang dibangun oleh para pendiri bangsa. Selanjutnya karena memang sebuah fakta yang masih terpancang bahwa gurulah yang bertindak sebagai aktor utama dalam dunia pendidikan, apalagi di sekolah. Sangat disayangkan kalau peran hebat ini berubah fungsinya secara otomatis menjadi figuran semata hanya karena berbagai kebijakan yang berkaitan dengan UN. Untuk itu, ada beberapa hal yang sebenarnya harus disadari kembali berkaitan dengan urgensi guru terutama dalam pelaksanaan UN.

melakukan transformasi pendidikan, dari yang ‘nurutmanggut’ menuju pendidikan Pendidik di SMA Penuba-Kab.Lingga, Penulis Buku “Ujian Nasional: Kelulusan Vs yang demokratis. Kalaulah Kejujuran”, dan Anggota Komunitas Nasional Forum Indonesia Muda (FIM) semua kita berselindung dibalik tirai aman atas nama ‘jabatan dan penghasilan’ maka jangan pernah berharap lebih akan terjadinya akselerasi perbaikan budaya bangsa. Jangan pernah ikutikutan mengkampanyekan pendidikan karakter kalau masih berkarakter EGP alias emang gue pikirin itu.

Nah, jika era demokrasi telah seorang guru akan menjadi pusat Pertama, sebagai partner bagi siswa memberikan jaminan kebebasan perhatian anak yang dididiknya. dalam melalui medan pembelajaran untuk bersuara. Mengapa kita harus Apakah itu di dalam atau di luar berarti sosok guru dipastikan sangat takut untuk mengatakan ‘tidak’ kelas. Berhubungan dengan memahami bagaimana karakteristik terhadap kebijakan yang terkadang kelompok manusia yang seusia peserta didiknya. Bicara karaksangat tidak sesuai dengan etika mereka sepertinya kita memang teristik siswa dalam dunia pemakademis? Dan lantas mengapa juga dituntut untuk menyerupai belajaran berarti berkaitan dengan kita harus bungkam jika melihat ‘malaikat’. Andai terkhilaf –apalagi antara lain daya tangkap, kecerdasan berbagai tindakan kecurangan UN disengaja berbuat salah-, siap-siaplah spesifik, tingkah laku atau keyang terjadi di sekolah kita? Mengapa untuk dijadikan alasan dari biasaan, serta latar belakang kekita masih enggan untuk berteriak pembenaran sikap salah yang hidupan keluarganya. Bahasa jika sudah berhadapan dengan tokoh mereka perbuat. Dan bisa jadi sikap sederhananya setiap guru sehaantagonis dalam pelaksanaan UN? salah kita itu menjadi referensi rusnya tahulah 5W + 1 Hnya siswa.

Ujian Integritas! dalam kehidupan paska sekolahnya.

Nah jika sudah sangat mengeBeragam pertanyaan di atas yang Nah, jika sudah menjadi tauladan nalnya, walaupun bukan sang terangkum dalam tiga hal mengenai bagi generasi penerus itu. Mengapa peramal maka para gurupun sudah urgensi guru sekaligus kita harus melakukan beragam akan sangat mudah memprediksi keterkaitannnya dengan UN itulah bentuk kecurangan pelaksanan UN? mampu atau tidak sebenarnya menurut penulis bagian dari ujian Apalagi aksi kecurangan itu secara siswanya untuk mendapatkan nilai integritas bagi guru. Guru eksak polos dilakukan di depan siswa. yang telah distandarisasikan. Begitu diuji apakah 1+1 selalu sama dengan Ketiga, angin kebebasan yang juga kemampuannya dalam 2. Guru sosial diuji apakah tolong berhembus di alam demokrasi menyelesaikan persoalan UN. menolong dalam ujian itu termasuk seharusnya juga menyentuh setiap Adanya bentuk terobosan (jam perbuatan sosial atau tidak. Pastinya sekolah yang berfungsi sebagai tambahan) dan try out juga semua para guru diuji sejauh mana pendidikan formal. Apalagi hak seharusnya dijawab dengan jujur nasehat yang selalu diucapkannya di berpendapat telah menjadi bagian apakah benar sebagai jalan depan kelas ataupun ketika sebagai dari hak dasar manusia yang telah penyelesaian para guru dalam pembina upacara senin pagi itu. disepakati dalam lingkup memandang kesiapan siswanya atau Apakah semuanya hilang tanpa Internasional. Membungkam diri hanya sekedar menyemarakkan bekas ketika berhadapan dengan UN untuk membicarakan fakta dan agenda pendididikan saja. Kalaupun atau masih bisa bertahan. memberikan argumentasi perbaikan benar, perlu diakurasi juga berapa Andaikan melenceng, ‘tidak suai itu sama artinya dengan membunuh persentase pengaruhnya. Intinya, cakap dengan ape yang dibuat’. hak asasi diri sendiri. Apapun kalau sudah mengerti dengan Wajarlah terbentuk kebiasaan pada alasannya, termasuklah ketika hak kemampuan siswa mengapa harus siswa seperti yang tertulis pada itu dipasung oleh mereka yang memberikan nilai yang tidak sesuai paragraf-paragraf awal tadi. Bahkan merasa berkuasa atau lebih tepatnya dengan kemampuannya? bukan hanya dalam menghadapi UN takut kehilangan kekuasaan.

Kedua, sebagai orang tua di saja. Dan… tidak bisa dipastikan Sebagai seorang guru sudah sekolah berarti guru harus siap entah sampai kapan semua ini akan saatnya momen kebebasan ini dijadikan sebagai tauladan. Disadari berakhir.*** dimanfaatkan sebagai sarana atau tidak tingkah laku dan ucapan

Kapan Insentif RT/ RW Dibagikan

Syabrani Bin Zainoeddin

HARI ini (18/04) merupakan awal ditabuhnya genderang ‘perang’ untuk para siswa kelas XII menengah atas dalam melawan soal Ujian Nasional (UN).

Sebagaimana kita ketahui melalui Permendiknas No. 45 tahun 2010 tentang kriteria kelulusan UN, setiap sekolah sepertinya sudah mempunyai target nilai yang harus dicapai oleh setiap siswanya. Mengapa tidak? karena kalkulasi 40% nilai menuju kelulusan setiap siswa sudah di atas kertas. Sekarang tinggal buat perhitungan berapa nilai minimal yang harus diraih pada UN.

√ Pasar Induk Tunggak Air dan Listrik Rp56 Juta - Jangan bayar pakai uang rakyat! √ LKPj Walikota Tanjungpinang Bukan 'Copy Paste' - Tapi disalin dari yang lama, hehe... √ Plesir DPR di Masa Reses Habiskan Rp12 M - Enaknya. Sudah libur rapat, gratis lagi ke luar negeri REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks.

(0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Pemimpin Perusahaan Wakil Pemimpin Perusahaan Redaktur Pelaksana I Redaktur Pelaksana II Koordinator Mingguan Kepala Litbang

kelulusan siswa tidak hanya ditentukan oleh hasil UN saja, tapi juga nilai rapor dari kelas I hingga kelas III siswa terkait.

Sebagaimana juga imbauan dari Menteri Pendidikan, kepala daerah atau pejabat yang meninjau pelaksanaan UN diharapkan tidak mengganggu konsentrasi siswa peserta UN. Bila konsentrasi mereka terganggu tentu mereka akan sulit menjawab soal-soal UN. Karena itu diharapkan kepala daerah, pejabat Dinas Pendidikan dan lainnya yang melakukan peninjauan cukup dari luar kelas saja.

Semoga dengan kesungguhsungguhan semua pihak di dalam menyukseskan pelaksanaan UN tahun 2011 ini, hasil UN SLTA di Provinsi Kepri bisa lebih baik dari tahun-tahun yang lalu. Karena secara umum hasil UN SLTA di Kepri tahun lalu masih jauh dari menggembirakan.

Selamat mengikuti UN. **

HALO Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan, mau tanya kapan insentif RT dan RW dibagikan. Kami sangat mengharapkan sekali meski jumlahnya tak seberapa, tapi bagi kami sangat membantu sekali. Terus terang saja, dengan adannya insentif ini motivasi kami sebagai RT semakin meningkat, karena selain pengabdian juga ada imbalan jasa yang bisa kami harapkan.

Apalagi tugas dan fungsi RT ini cukup banyak, sebagai pelayanan dan tanggungjawab kepada masyarakat dalam melaksanakan pembangunan dengan mengembangkan aspirasi dan swadaya murni masyarakat serta menjembatani hubungan antar sesama dan antar masyarakat dengan Pemerintah Daerah. Disamping itu juga tugas RT penanganan masalah-masalah kemasyarakatan yang dihadapi warga. Maka dari itu sewajarnyalah bila insentif ini diberikan bentuk penghargan pemerintah.

Atas perhatinnya kami ucapkan terima kasih.

Hormat Kami Cahyadi Pengurus RT Tanjunguban Kabupaten Bintan norcholis_anaksmansa@yahoo.co.id

JAWAB

TERIMA KASIH pak Cahyadi atas suratnya disampaikan kepada Pemkab Bintan melalui Layanan Umum Haluan Kepri. Baik untuk pemberian insentif kepada ketua RT/ RW ini, Pemkab Bintan akan menyerahkannya pada hari ini, Senin (18/4). Insentif RT/RW ini akan dibagikan untuk Kecamatan Bintan Timur, Mantang dan Bintan Pesisir. Namun hari berikutnya, insentif RT/RW akan diserahkan untuk kecamatan lain seperti Toapaya, Gunung Kijang dan Teluk Bintan. Kecamatan lain juga serentak kita berikan pada minggu ini.

Besaran penyerahan insentif RT/RW ini akan diberikan untuk triwulan pertama. Penyerahan sedikit mengalami keterlambatan dibandingkan tahun lalu. Hal itu terkendala dengan proses pencairan saja. Kami berharap agar ketua RT/RW bersabar. Selain proses pencairan, agenda Pemkab Bintan beberapa pekan terakhir cukup padat. Kita harapkan mudah-mudahan dengan adanya pencairan insentif ini kinerja RT/RW semakin bagus dalam melayani masyarakat. Sekian penjelasan dari kami semoga bermanfaat.

Hormat Kami Luki Zaiman Prawira Kabag Administrasi Pemerintahan Pemkab Bintan

Harus Fokus SUATU ketika di Kantor Walikota Batam, saya terlibat perbincangan dengan Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kota Batam Buralimar. Dari sekian banyak kata-kata yang keluar dari perbincangan itu menyinggung soal pembangunan di Kota Batam yang kini terus berkembang ke berbagai kawasan dan daerah hinterland.

Intinya, meskipun pembangunan sudah banyak yang berjalan, namun harus banyak yang dibenahi lagi akibat tidak fokusnya pemerintah dalam menjalankan berbagai program pembangunan di Batam.

Terutama dalam masalah pembangunan infrastruktur jalan, pemerintah membangun jalan di mana-mana, tapi keberadaan jalan itu tidak maksimal dibangun atau dalam jangka waktu beberapa bulan sudah rusak kembali.

Keberadaan jalan rusak ini hampir ditemui di

: H. Basrizal Koto : H. Ahmad Zulkani (Plt) : Sofialdi : Aldi Samjaya : Nando K Tamba : Yon Erizon : Jhoni Firdaus : Fery Heriyanto

berbagai penjuru Batam, apakah di kawasan perdagangan Jodoh, kawasan pemukiman penduduk, kawasan perkantoran Batam Centre dan jalan-jalan ke kawasan industri.

Sebaiknya, jalan yang sudah ada ini dibangun dengan perencanaan yang matang dan tepat.

Artinya, jalan yang dibangun itu sebaiknya benarbenar dikonsep dengan perencanaan yang lebih baik terlebih dahulu. Lebih baik menggunakan satu pos anggaran untuk membangun jalan di satu kawasan tertentu, daripada membagi pos anggaran pembangunan jalan itu ke berbagai proyek pembangunan jalan lainnya. Membagi anggaran sedikit untuk membangun jalan dalam jumlah yang banyak, pastinya hasilnya tidak maksimal.

Misalnya, kalau anggaran hanya cukup untuk memperbaiki jalan ke kawasan wisata-wisata saja, lebih baik anggaran itu digunakan untuk jalan ke kawasan itu saja. Dampaknya, pasti akan

lebih baik dengan lebih fokus memperbaiki jalan di satu kawasan, daripada membangun jalan di mana mana dengan anggaran terbatas.

Selanjutnya, apabila jalan di satu kawasan sudah baik dan tahan dalam beberapa tahun, baru jalan di kawasan lain yang akan diperbaiki. Dengan cara begini, tentunya pemerintah tidak harus mengeluarkan anggaran yang berlipat ganda untuk memperbaiki jalan, karena dengan membangun cara bertahap dan fokus itu hasilnya lebih baik.

Seperti halanya pembangunan yang dilakukan berdasarkan Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita) oleh pemerintah orde baru.

Dengan fokusnya pemerintah membangun pada bidang tertentu dalam jangka waktu lima tahun, ada kemajuan juga dicapai, seperti penyediaan kebutuhan dasar, seperti pertanian dan sarana jalan di berbagai daerah di Indonesia.

Saya rasa, kita juga perlu menyimak per-

Sekretaris Redaksi: Nurhaida, Koordinator Liputan: M Syahdan, Redaktur : Amri, Sofyan, R Ghafur, Arment, Andi, Afrizal, Didik Yulianto, Yuri B Trisna Redaktur Foto: Tundra Laksamana, Cecep (fotografer), Redaktur Khusus Mingguan: Apsek Apriadi, Lili Lestari, Reporter : Eddy S, Nicolaus Ngao, Ramli, Ali Mahmud, Tito S, Nana Marlina, Zaki Setiawan, Manager Produksi: Dhani Rahmat, Pracetak/Layout: Irpan Husein Lubis (Koordinator), Mardius, Elvient, Dieky, Hendri, Novrizal ,Grafis: Dimas Firman, , Perwakilan Tanjungpinang: Wendri Yepis (Kepala Perwakilan), Asfanel, Reza Pahlevi, Muhammad Cholol (Sirkulasi), Perwakilan Bintan: Azwardi (Kepala), Yendi Perwakilan Karimun: Hengki Haipon (Kepala), Kamed, Reni, Perwakilan Natuna: Syafaruddin (Plt.Kepala), Perwakilan Lingga : Indra Helmi (Kepala Perwakilan), Perwakilan Anambas: Mahyuddin (Plt. Kepala), Jakarta: Syafruddin AL (Kepala Perwakilan), Djamalis Djamin, Syafril Amir. Perwakilan Iklan Jakarta: Basko Group, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. H1-2 Kuningan, Jakarta 12920, telp: 021-5250868, faks: 021-5273310, Alamat Redaksi: Jl Yos Sudarso, No 9, Batuampar-Batam, Telp (0778) 427000 (hunting) Fax (0778) 427784. Website: www. haluankepri.com, E-mail: redaksi@haluankepri.com

jalanan pembangunan secara Repelita itu dan mengambil makna tersiratnya yang ada di dalamnya. Bukan membangkitkan semangat kepemimpinan orba ini, namun mencoba membandingkan cara pembangunan yang dilakukan se- Ramli karang yang terkesan kurang arah dan tujuan dengan masa itu. ,

Wartawan Haluan Kepri

Accounting: Safa, Kasir: Ririen, Kabag Iklan: Faisal Adm: Zubaidah, Kabag Sirkulasi: Prismar Joni, Adm Sirkulasi: Richi, Staff Collector: Paruhum Nst. Tarif Iklan : Full Colour : Rp. 25.000 / mm kolom, Produk BW Rp. 10.000 / mm kolom, Spot Colour Rp. 20.000 / mm kolom, Display Rp. 10.000 / mm kolom, Sosial BW Rp. 8.000 / mm kolom, Sosial Full Colour Rp. 15.000 / mm kolom, Iklan Mini (Max. 1 kolom x 50mm) :Rp. 100.000/1 kali muat, Iklan Baris :Rp. 10.000/baris. Percetakan: Mardius C (Kepala), Evilius, Mulya Perbawa, Asnil Lubis, Isman, Repro: Zulfahmi,M.Rafi, Fadli, Packing: ,Hendi, Dicetak Oleh PT Cerya Riau Mandiri Printing.

Wartawan HALUAN KEPRI dilarang meminta dan menerima apapun dari nara sumber dan dalam bertugas selalu dibekali dengan identitas dari perusahaan

POLITIK

Adik Sultan DIY 'Ancam' Pemerintah Pusat

TANJUNGPIN ANG — Posko bakal calon ANJUNGPINANG walikota dan wakil walikota (Balon Cawako) yang akan maju pada pilwako Tanjungpinang mendatang resmi dibuka, Minggu (17/4).

Posko tersebut beralamat di Jalan Basuki Rahmat, Kota Tanjungpinang. " Posko ini sengaja kita buat bagi balon cawako yang ingin maju melalui jalur independen, dan kita siap mendukung mereka," kata Rivai Hamta koordinator pendiri posko Cawako Independen tersebut, Minggu, (17/4).

Menurut Rivai, hadirnya calon Independen pada pemilihan kepala daerah merupakan realisasi dari demokrasi modern. Begitu juga untuk pemilihan walikota Tanjungpinang yang akan digelar tahun 2012 mendatang, calon independen merupakan sebuah keniscayaan.

Cawako dari jalur independen diharapkan dapat memberi warna dalam pilwako mendatang. Karena itu, pilwako harus berlangsung jujur dan adil yg dapat meningkatkan kwalitas hasil dari pilwako. "Cawako independen memberi warna tersendiri dan kita yakin cawako yang maju melalui jalur ini akan mendapatkan respon positif

dari masyarakat," ujarnya.

Menurut dia, tim cawako Tanjungpinang jalur Independen dibentuk dengan tujuan dan harapan, ingin berbuat, berperan serta dan merasa bertanggung jawab terhadap nasib masa depan Kota Tanjungpinang tercinta.

Selain itu, calon independen memberikan pembelajaran politik terhadap masyarakat kota Tanjungpinang bahwa untuk menyalurkan dukungan calon walikota bukan hanya lewat parpol semata, tetapi juga bisa jalur lain. " Posko ini juga sekaligus untuk memberikan pembelajaran politik bagi masyarakat agar lebih mengenal Cawako independen dan tidak hanya bertumpu pada lembaga politik semata," jelas Rivai.

Rivai berharap, melalui jalur independen, masyarakat akan menentukan siapa calon walikota yang akan dipilihnya. Sehingga, kesan membeli kucing dalam karung yang muncul selama ini dalam setiap pemilihan bisa terbantahkan. (rul)

Amandemen UUD 1945 Cakup Capres Independen JAKARTA — Dewan Perwakilan Daerah (DPD) akan mendorong terjadinya amandemen UUD 1945 kelima di MPR. Dalam usulannya, DPD juga akan memasukkan kemungkinan adanya Capres Independen.

"Salah satunya soal capres independen. Karena itu juga dimungkinkan dalam Irman sistem demokrasi," ujar Ketua DPD Irman Gusman , Sabtu (16/4)

malam.

Menurut Irman, saat ini kendala untuk adanya capres independen hanya terbentur masalah teknis. Itu bisa disiasati bila ada pengaturan khusus mengenai diperbolehkannya ada capres Independen.

"Kalau nanti itu dimasukkan dalam amandemen, artinya perlu dibuat peraturan teknisnya. Jadi mungkin saja, karena sekarang yang menjadi ma-

salah dalam capres independen hanya soal teknis," terangnya.

Berkaca dari pemilukada, dimana ada juga calon perseorangan yang bisa mengalahkan calon yang diusung parpol, menandakan rakyat juga menghendaki adanya calon independen.

Begitu juga dengan calon presiden.

"Dalam demokrasi itu intinya rakyat menjadi tuan rumah, itu berarti keterwakilannya tidak melulu harus melalui parpol, bisa juga lewat calon perseorangan," imbuhnya. (dtc)

Suryadharma Ali Masih Kandidat Terkuat Ketum PPP JAKARTA — Wakil Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy mengatakan Suryadharma Ali masih memiliki peluang besar terpilih kembali sebagai ketua umum PPP. Suryadharma masih menjadi kandidat terkuat karena dianggap paling populer dan memiliki sumber daya paling banyak.

"Bukan saya mencalonkan ya, tapi kalau melihat suasana kebatinan teman-teman di wilayah, Pak Surya masih menjadi yang terkuat untuk dipilih kembali," kata Romi, sapaan Romahurmuziy, di sela Musyawarah Kerja Nasional PPP di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (16/4).

Romi memahami realitas politik

saat ini bahwa terjadi kapitalisasi politik yang menjurus industrialisasi.

Karena itu belum muncul kandidat baru sebagai ketua umum PPP, terutama dari kalangan muda. " Ketua umum partai politik harus bisa memobilisasi bukan hanya kekuatan politik yang memberi dukungan, tapi juga sumber-sumber pendanaan. Itu tidak mudah," jelas Romi.

Namun, Romi menyanggah kalau Suryadharma Ali hanya memiliki sumber daya besar dalam hal pendanaan. Suryadharma dianggapnya juga memiliki sumber daya program, terutama karena Surya masih menjabat sebagai Menteri Agama.

"Dalam tugas pokok dan aksi Kementerian Agama ada tugas

Suryadharma Ali pemberdayaan pendidikan Islam melalui pesantren dan majelis taklim. Dan itu adalah konstituen PPP," ujar Romy. (vvn)

Nasdem Incar 10 Juta Kader MAMUJU — Nasional Demokrat akan merekrut 10 juta kader di seluruh wilayah Indonesia hingga tahun 2012 sebagai bentuk penguatan basis organisasi masyarakat dalam melaksanakan program restorasi nasional.

Wakil Ketua Bidang Kaderisasi Nasional Demokrat, Ferry Musidan Baldan saat berada di Mamuju, Minggu (17/4), mengatakan, Nasdem merupakan organisasi kemasyarakatan yang menghimpun seluruh elemen bangsa guna merestorasi Indonesia yang saat ini masih sangat memprihatinkan.

"Nasdem bukan partai politik.

Namun, Nasdem merupakan wadah berhimpun seluruh anak bangsa untuk bersama-sama memikirkan masa

6

Posko Cawako Independen Dibuka

DINAMIKA

JAKARTA — Adik Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono, GBPH Prabuningrat, 'mengancam' pemerintah pusat jika tak mendengarkan aspirasi warga Yogya tentang Rancangan Undang-Undang Keistimewaan DIY. Ancamannya, memisahkan diri dari NKRI. "Masyarakat Yogya harus siap,kalau memang pemerintah tidak lagi menBendoro dengarkan aspirasi rakyat Yogyakarta," kata Prabuningrat di Yogyakarta, Minggu (17/4). Prabuningrat menegaskan, secara bulat warga Yogya menginginkan jabatan gubernur dan wakil gubernur DIY dengan penetapan sesuai dengan amanat 5 September 1945. Amanat yang menggabungkan kasultanan Yogyakarta dengan NKRI itu juga menyebut pimpinan pemerintahan daerah akan dipegang kraton.

Menurut Prabuningrat, bila pemerintah dalam pembahasan RUUK DIY tidak mendukung penetapan lebih baik mencabut Amanat 5 September 1945.

Sementara, kerabat keraton lainnya GBHP Prabukusumo menyatakan, para petinggi maupun penyelenggara negeri ini bisa melihat sejarah seperti yang dituangkan dalam Amanat 5 September 1945.

"Kenapa pemerintah tidak mau melihat semua itu?" kata mantan Ketua Demokrat Yogyakarta ini.

Lebih jauh Prabukusumo menjelaskan, pemerintah pusat harusnya getol memperjuangkan keistimewaan, bukan masyarakat Yogyakarta. Sebab, saat itu Sri Sultan Hamangkubuwono IX dan KGPAA Sri Paduka Paku Alam VIII mengorbankan diri dan institusi demi bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Ayah saya tidak pernah mempermasalahkan apapun.

Tapi kenapa malah pemerintah sek arang mempermasalahkannya?" kata Prabukusumo.

Prabukusumo khawatir, pembahasannya RUUK dipolitisir. "Ada setgab koalisi dan sebagainya, yang penuh pressure (tekanan) politik. Sampai kini pun menjadi tanda tanya bagi saya, kenapa demikian," papar Prabukusumo. Prabukusumo menilai wacana gubernur dan wakil gubernur utama adalah jebakan, karena tidak memiliki dasar hukum jelas sehingga akan menghilangkan kedekatan antara kraton dengan rakyat Yogyakarta yang tidak bisa dipisahkan. (vvn)

Senin, 18 April 2011

depan bangsa. Karena itu, kata Ferry, Nasdem terus menggalang kekuatan besar dengan akan merekrut kaderkader hingga tingkat desa di seluruh Indonesia.

"Sejak organisasi Nasdem ini terbentuk, jumlah kader yang terdaftar di pusat telah mencapai 100 ribu kader. Kami akan terus bekerja untuk merekrut kader minimal pada Februari 2012 telah menembus angka 10 juta kader," papar dia.

Dia mengemukakan, target 10 juta Kader bukan tidak mungkin akan tercapai, apalagi organisasi ini telah terbentuk pengerusannya di semua wilayah Indonesia. Oleh karena itu, target 10 juta kader itu akan tercapai jika gerakan konsolidasi dilakukan

ANTARA

KETUA Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar (tengah), Sekretaris Dewan Suro DPP PKB, Andi M. Ramly (kanan), dan Sekretaris FPKB DPR, Hanif Dakhiri (kiri), saat seminar dan pelatihan kader PKB di Jakarta, Minggu (17/4).

dengan efektif, sehingga tingkat penerimaan masyarakat pada ormas tersebut semakin meningkat.

Implementasi konsolidasi itu antara lain segera membuat programprogram nyata yang menyentuh langsung kalangan akar rumput dalam waktu dekat. Nasdem Sulbar, kata dia, termasuk salah satu daerah yang cepat melengkapi kepengurusan hingga ke tingkat desa dari lima kabupaten di daerah ini.

"Komposisi pengurus Nasdem Sulbar secara lengkap merupakan daerah yang ketiga telah berhasil merampungkan pengurus organisasi ini yang telah melakukan deklarasi dan pelantikan pengurus di Indonesia setelah provinsi Banten dan Lampung," kata dia.

Yang lebih khusus lagi kata dia, Sulbar yang sudah menuntaskan dan mengukuhkan pengurus Nasdem di seluruh kecamatan terdapat di Sulbar.

Dia mengemukakan, Nasdem optimistis program rekrutmen di Sulbar berlangsung baik dan lancar.

Karena ormas ini terbuka bagi semua kalangan untuk bisa bergabung tanpa memandang asal partai maupun profesi kadernya.

"Seluruh organisasi politik ikut bergabung dengan Nasdem seperti beberapa daerah di Indonesia seperti di Aceh, Sulsel, Kaltim. Semuanya ini merupakan pengurus partai yang memegang kendali Nasdem. Gambaran ini menunjukkan bahwa Nasdem merupakan wadah berhimpun bagi anak bangsa untuk melakukan restorasi Indonesia," kuncinya. (mio)

ANTARA

MILAD PKS — Puluhan ribu kader dan simpatisan merayakan milad ke-13 Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (17/4). Peringatan tersebut selain dihadiri kader dan simpatisan PKS dari Jakarta dan sekitarnya dan seluruh pengurus DPP, DPW dan DPD PKS, juga sejumlah duta besar negara sahabat.

PKS Klaim Jadi Partai Besar Tanpa Tokoh dan Uang JAKARTA — Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq mengakui partai-partai besar biasanya ditopang oleh tokoh besar dan modal uang yang sangat besar.

Namun, PKS menjadi besar tanpa ditopang hal tersebut.

"Sejak era Orde Baru hingga Orde Reformasi, tidak satu partai pun yang tidak tumbuh dan besar kecuali karena di belakang mereka ada orang-orang besar dan tokoh besar berskala nasional, tidak ada satu partai yang bisa tumbuh dan bertahan kecuali ada mesin kekuasaan yang besar, ada biaya besar yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan dukungan," ujar Luthfi saat menyampaikan pidato politik dalam acara Milad PKS di Jakarta, Minggu (17/4).

"Tapi PKS bisa jadi partai besar tanpa tokoh-tokoh besar, tanpa di-back up mesin uang yang besar, tapi karena kesungguhan kerja para kadernya dalam memperjuangakan ide-ide besar dan nilai-nilai luhur yang diterima kebenarannya secara

universal," lanjutnya.

Ia mengaku bangga dengan PKS sebagai satu-satunya partai Islam yang besar di negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam terbesar di dunia. "Kini PKS telah menjadi partai Islam terbesar di negeri yang penduduknya beragama Islam terbesar di dunia. Ini sebuah apresi Tetap Solid Luthfi Hasan Ishaaq menegaskan di usia ke-13 partai yang dipimpinnya tetap solid meskipun banyak tantangan, hambatan maupun dahsyatnya guncangan atas partai tersebut. " Kita belum pernah mengalami kemunduran," katanya.

Pada acara yang juga dihadiri oleh Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum dan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, Presiden PKS mengatakan pertumbuhan dan pertambahan kader serta perolehan suara partainya tidak luput dari kerja keras.

Luthfi menyatakan tantangan, ujian, cobaan, dan gang-

guan, betapapun dahsyatnya guncangan itu tidak akan melahirkan apapun kecuali kekokohan partai. "Untuk itu bagi para pengganggu kita akan selalu meneriakkan dan kita hadapi bersama segala ancaman dan tantangan yang akan berlangsung terus hingga 2014," katanya.

Ia mengajak seluruh kader dan simpatisan PKS untuk merapatkan barisan, mengokohkan pegangan kepada nilai-nilai yang sudah diperjuangkan bersama yaitu nilai-nilai universal yang sudah diterima dan perjuangkan oleh bangsa Indonesia.

Ia juga menanyakan kepada seluruh kader dan simpatisan PKS yang memadati Gelora Bung Karno, haruskah kader PKS menghindar dari berbagai tantangan dan hambatan yang menghalang.

"Jawabannya kita akan menghadapi gangguan dan ancaman kita tidak akan menelisik orang lain tapi kalau kita dihadapkan pada gangguan itu akan kita hadapi," ujar Luthfi. (mio)

Demokrat: Calon Kepala Daerah Berdasarkan Survei KENDARI — Ketua DPP Partai Demokrat, Andi Nurpati, mengatakan penentuan calon kepala daerah dari partainya akan dilakukan berdasarkan hasil survei.

"Elektabilitas calon sangat mempengaruhi dalam penentuan calon kepala daerah, sehingga Andi hal ini akan menjadi dasar utama dalam penentuan calon," kata Andi di Kendari, Minggu (17/4).

Ia mengatakan, selama ini, penentuan calon di Demokrat tidak berdasarkan hasil survei, sehingga paradigma itu kemudian diubah, dengan demikian, Partai Demokrat membuka keran seluas-luasnya siapa saja yang ingin maju pilkada melalui pintu

Demokrat.

"Apakah itu adalah kader partai atau bukan, kita beri kesempatan siapapun dia asalkan melamar di pintu Demokrat, karena pada akhirnya kita akan melihat siapa yang tertinggi elektabilitasnya, karena kita mendukung dan mendorong calon yang bisa menang dan mendapat penerimaan tinggi di masyarakat," ujarnya.

Ia menjelaskan, meskipun mendukung dan mengusung calon yang memiliki elektabilitas cukup tinggi, tetapi Demokrat juga mengaku tidak ingin berjalan sendiri, sehingga membutuhkan dan membuka peluang untuk berkoalisi dengan partai

lain dalam memenangkan suatu calon kepala daerah.

Menurutnya, dalam menentukan calon pihaknya memiliki dua lembaga survei yang akan menjadi dasar, yang pertama adalah survei intern tim survei intern partai dan yang kedua adalah salah satu lembaga survei independen yang selama ini sudah dibuktikan keakuratannya dalam melakukan survei.

"Namun demikian, kita tetap juga mempertimbangkan masukan dari kepengurusan partai tingkat bawah, karena calon yang akan ditetapkan itu atas keputusan tim yang dibentuk bersama, sehingga calon yang dilahirkan itu memiliki legalitas dukungan kuat secara moral dari semua kader partai," kata dia.(ant)

Kader Kutu Loncat Terus Menuai Kecaman JAKARTA — Satu lagi drama politik Indonesia, yaitu fenomena perpindahan kader partai politik di saat menduduki jabatan pucuk di suatu daerah. Dari sejumlah kepala daerah, mereka utamanya pindah ke partai yang dibina presiden terpilih selama dua periode, Partai Demokrat.

Peneliti Lingkaran Survei Indonesia Barkah Pattimahu menyatakan, meskipun itu merupakan hak, tapi bisa dipersepsikan sebagai upaya untuk menjaga kepentingan elite politik tertentu. "2014 (pemilu), Partai

Demokrat memang masih punya peluang cukup besar," katanya saat dihubungi, Sabtu (16/4).

Menurutnya, fenomena itu tidak terlalu sulut untuk dipahami karena pucuk kepemimpinan daerah menjadi kekuatan tungku-tungku politik di daerah. "Meskipun belum tentu benar, tapi arahan ke sana dapat ditebak," ujarnya.

Menurut Barkah, Partai Demokrat pun terlihat terbuka menerima kader partai lain, karena berpindah partai memang tidak diharamkan dalam peraturan perundangan. "Hanya persoalan

etika," tukasnya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Irgan Chairul Mahfiz menyebut fenomena kepala daerah pindah partai sebagai permasalahan pengkaderan.

Integritas dan komitmen, lanjut Irgan, baik kader ataupun kepala daerah terpilih seharusnya pada partai yang mengusungnya.

"Kutu loncat (kader pindah parpol) ini kurang baik bagi demokrasi," kata Irgan seusai Mukernas III PPP di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (16/4). (mio)

S A M B U N G A N

7 Senin, 18 April 2011

Kajari Batam Diminta Bertindak

Sambungan dari hal.1

Bongkar Kasus Suap P Janda Berhias BATAM — Anggota Komisi I DPRD Kota Batam, Riky Sholihin mendesak Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Batam, Ade Edy Adhyaksa membongkar kasus dugaan suap yang melibatkan puluhan anggota DPRD Batam terkait masalah Pulau Janda Berhias. Uang dugaan suap dengan jumlah rata-rata Rp5 juta per anggota dewan tersebut dikucurkan oleh oknum pejabat Badan Pengusahaan (BP) Batam.

Riky menduga uang dugaan suap yang didistribusikan oleh oknum BP Batam itu berasal dari pengusaha pengelola Pulau Janda Berhias.

Anggota Fraksi PKB Kota Batam ini mengaku telah berkonsultasi dengan pihak Departemen Dalam Negeri di Jakarta, akhir pekan lalu dan pihak Kemendagri menyatakan 'pencaplokan' Pulau Janda Berhias di Kecamatan Belakangpadang itu masuk ke dalam kawasan FTZ cacat hukum. Apalagi dalam prosesnya DPRD Kota Batam dan Pemko Batam tak pernah diikutsertakan.

"Saya sudah berkonsultasi dengan pihak Kementerian Dalam Negeri. Dan hasil konsultasi ini akan saya sampaikan kepada pimpinan DPRD, lalu akan dibahas di Komisi I. Saya sudah sampaikan semuanya di Depdagri, tapi hasil konsultasi kami ini belum bisa kita ekspos di media," kata Riky, Minggu (17/4).

Dikatakan, di dalam UU 32 tahun 2004 Pasal 9 ayat 4,5,6 dan PP 43 tahun 2010 pasal 5 ayat 3 Pasal 8 ayat2 dan pasal 10 ayat 1, menyatakan, kawasan khusus itu dibentuk melibatkan pemerintah daerah.

Lalu, tata cara pembentukan kawasan khusus dijabarkan ke DPRD dan DPRD menjabarkan bahwa daerah yang bukan kawasan khusus menjadi kawasan khusus seperti Pulau Janda Berhias. Dan itu harus mendapatkan rekomendasi dari DPRD. Tapi sampai saat ini, tidak ada rekomendasi dari DPRD Kota Batam.

"UU No.32 tahun 2004 pasal 9 itu sudah jelas. Dan PP No. 5 tahun 2011 jelas-jelas cacat hukum. Maka BP Kawasan harus segera menyetop segala aktifitas di Pulau Janda Berhias. Dan kami melihat adanya indikasi oknum pejabat BP Kawasan telah menerima suap dari investor, termasuk oknum anggota dewan yang telah saya sampaikan di media

itu. Ini harus diselidiki Jaksa. Karena ini bukan isu lagi tapi sudah jelas," kata Riky Sholihin.

Untuk diketahui, rencana pembentukan Pansus Janda Berhias di DPRD Batam gagal, karena mayoritas fraksi yang awalnya sepakat pembentukan pansus, tiba-tiba last minute menolak pembentukan pansus dan menyerahkan penanganannya kepada masing-masing komisi terkait.

F-PKB termasuk dari lima fraksi yang menolak pembentukan Pansus Pulau Janda Berhias. Riky mengaku mempunyai data tentang siapasaiapa saja oknum anggota dewan yang menerima uang suap dari BP Batam. Namun ia belum mau membuka data tersebut ke publik melalui media.

"Saya punya data lengkap soal itu, terkait mereka-mereka yang menolak dibentuknya Pansus Janda Berias ini. Dan untuk saat ini saya belum mau buka mengenai datadata tersebut. Nanti ada saatnya kita buka semuanya," kata Riky Sholihin.

Sebelumnya BP Batam sudah pernah mengajukan ke pemerintah pusat agar Pulau Janda Berias ikut masuk dalam FTZ. Proses tersebut dilakukan di masa anggota DPRD periode 2004-2009. Tapi pengajuan usulan itu ditolak oleh pemerintah pusat. Belakangan, BP Batam kembali menindaklanjuti dengan memperhatikkan surat yang sebelumnya telah masuk ke pemerintah pusat.

Proses inilah yang tidak pernah melibatkan DPRD Kota Batam.

Anggota DPRD Kota Batam lainnya yang minta namanya tidak ditulis sangat menyesalkan praktik suap yang dilakukan oleh sejumlah oknum DPRD Kota Batam terkait dengan masalah Pulau Janda Berhias.

Menurutnya lembaga dewan telah dijadikan untuk kepentingan pribadi oleh beberapa oknum DPRD Kota Batam.

Anggota DPRD Batam ini cukup kaget dengan respon keras yang ditunjukan anggota F-PKB Riky Sholihin yang nota bene fraksinya sendiri menolak pembentukan pansus. Namun demikian sumber ini cukup paham dengan sikap Riky.

Apalagi telah menjadi pembicaraan di kalangan anggota dewan bahwa

koordinator yang melakukan lobilobi supaya ada kucuran dana terkait dengan masalah Pulau Janda Berhias ini adalah oknum anggota dewan bernisial 'JS'.

Menurut sumber ini, karena Riky Sholihin mengaku sangat tahu tentang nama-nama anggota DPRD Kota Batam yang diduga menerima suap dari oknum pejabat BP Batam terkait dengan masalah Pulau Janda Berhias maka Kejari Batam tinggal minta keterangan kepada Riky Sholihin.

"Jadi kalau Kajari Batam sungguh-sungguh mau mengungkap kasus ini, tinggal minta keterangan dari Pak Riky saja. Kita juga ingin semua kasus dugaan suap yang mengapung di DPRD Batam ini diproses. Saya selaku anggota dewan merasa muak dan risih dengan anggota dewan yang selalu berorientasi sempit," katanya, kemarin.

Sementara itu, Ketua F-PKB Mhd Jeffry Simanjuntak saat dikonfirmasi belum lama ini terkait dugaan rekan satu fraksinya langsung membantah dengan keras. Menurutnya, F-PKB maupun anggota dewan khususnya di Komisi III, tidak pernah mendapatkan uang terkait penolakan pembentukan Pansus Pulau Janda Berias itu.

Jeffry justru lebih menyorot tindakan Wakil Ketua DPRD Kota Batam Aris Hardi Halim yang melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pulau janda Berhias. Tindakan Aris tersebut, kata Jeffry, patut dicurigai.

Menurut Jeffry, selaku pimpinan seharusnya Aris memberikan kewenangan kepada alat kelengkapan dewan seperti komisi-komisi yang memang berwenang menangani masalah ini. Seperti, komisi I yang menangani masalah perizinan dan komisi III menyangkut pelanggaran amdal (analisis mengenai dampak lingkungan).

Seperti diberitakan sebelumnya, lima dari sembilan fraksi di DPRD Kota Batam menolak pembentukan Pansus Pulau Janda Berhias dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Batam, Senin (11/4). Lima fraksi yang menolak itu adalah Fraksi Demokrat, Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Golkar, Fraksi PKB dan Fraksi Hanura. (lim/erz)

Ditemukan Komponen Bom di Rumah Mertua M Syarif CIREBON — Penggeledahan di kediaman mertua Muhammad Syarif, pria yang diduga pelaku bom bunuh diri di Masjid Al Dzikra Markas Polresta Cirebon, menemukan sejumlah barang yang diduga terkait aksi bom bunuh diri. Polisi menyita beberapa temuan yang mirip dengan yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP).

Penggeledahan di rumah mertua M Syarif Desa Panjalinan Kidul, Kecamatan Sumberjaya RT 3 RW 1 No 12 Majalengka, Jawa Barat, Minggu (17/4) berlangsung dari pukul 16.00 hingga 21.00 WIB. Beberapa barang yang disita antara lain perangkat keras komputer, kabelkabel, dan beberapa komponen elektronik. Tetapi, polisi belum bisa menyimpulkan sementara hasil temuan itu.

"Banyak ditemukan partikel elektronik yang berhubungan dengan tempat kejadian yang pertama (mesjid) selain itu di rumah ini ditemukan juga yang berhubungan

Sambungan dari hal.1

ya kurang mengerti. Namun menurut tim yang melakukan pengecekan katanya terkena Flu Burung," kata Yaumil Sabtu (16/4).

Menurut Yaumil bukan hanya ayam miliknya saja yang mati. Beberapa tetangganya juga mengalami hal serupa. Jumlah total ayam yang mati mendadak dan serempak itu diperkirakan ratusan ekor.

"Sepupu saya ayamnya yang mati 30 ekor. Kita heran, karena baru kemarin kandang-kandang ayam disemprot oleh petugas tanggap darurat. Namun setelah dua hari malah semua ayam mati mendadak," Sambungan dari hal.1 "Kegiatan pacu jawi di Tanah Datar ini sudah lama ingin mereka abadikan, karena para fotografer mancanegara tersebut melihat kegiatan ini sangat natural dan cukup dramatis untuk dunia fotografi bila dibandingkan dengan kegiatan serupa di daerah lain," kata Koordinator Komunitas Kemilau Photography Indonesia Dodi Sandradi.

Menurut dia, keunikan saat atraksi pacuan dan arena yang natural juga merupakan salah satu penambah ketertarikan mereka dalam mengambil sudut gambar yang akan

Sambungan dari hal.1

belum 40 hari, jadinya biar sekalian saja. Sebenarnya di rumah juga

dengan pembuatan dan perakitan bom," kata Deputi Penindakan BNPT (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme) Brigjen Pol Petrus R Golose usai memimpin penggeledahan, Minggu (17/4).

Petrus mengatakan, barangbarang yang ditemukan kemudian akan dibawa untuk diperiksa. Pihaknya masih harus menyelidiki lebih dalam keterkaitan komponen tersebut dengan bom yang digunakan di Cirebon. "Peralatan dan komponen yang kita temukan tadi, nanti perlu diperiksa analisa secara laboratorium dan identifikasi," jelasnya.

Namun Petrus enggan menjelaskan secara rinci apa-apa saja komponen elektronik yang ditemukan. "Banyak, sebagian berhubungan dengan komponen saat kejadian," kilahnya.

Pantauan di lapangan, tampak petugas membawa berkas dalam beberapa map, benda berbentuk bulat mirip CD dan 1 unit CPU berwarna hitam. Saat ini, garis polisi

juga telah dibuka kembali. Sementara pintu gerbang rumah telah ditutup oleh pihak keluarga.

Tidak nampak ada aktivitas yang terlihat dari dalam rumah.

Sejak penggeledahan pukul 16.45 WIB tadi, anggota keluarga tidak ada yang keluar rumah.

"Untuk bisa menyimpulkan terlalu dini. Siapa pelaku, apa motifnya, siapa yang menyuruh, jaringannya," kata Direktur Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komisaris Besar Polisi Petrus Golosse, usai memimpin penggeledahan.

Menurut Petrus, semua yang dilakukan polisi atas kasus ini harus terukur dan dilakukan secara profesional. Semua barang-barang yang ditemukan akan diselidiki lebih lanjut. Sejauh ini, anggota keluarga yang menempati rumah mertua M Syarif termasuk istri M Syarif, Sri Maleha, bersikap kooperatif. "Pihak keluarga kerjasamanya bagus," ujar mantan Kepala Cyber Crime ini.(dtc/oke/tif/vvn)

Lagi, Ratusan ujarnya sambil menunjukan kandang ayamnya yang telah kosong.

Warga Kampung Baru lengsung memusnahkan ayam-ayam yang mati tersebut agar virusnya tidak menyebar ke unggas yang lain, apalagi sampai ke manusia.

"Kita bakar dan selanjutnya di kubur secara massal sesuai dengan arahan petugas," katanya.

Semetara itu Ben Agusmar, anggota Tim Tanggap Darurat Flu Burung Kabupaten Lingga mengatakan daerah Batu Berdaun memang sebelumnya sudah ada terindikasi terjangkit flu burung. Tapi masalahnya

warga tidak mau memusnahkan ayam yang terjagkit flu burung.

Akibatnya virus tersebut menyebar ke ayam-ayam yang lainnya.

Samsol tokoh masyarakat Singkep mengatakan kasus flu burung masih ada dan perlu ditangani dengan serius. "Ini perlu ditangani dengan serius. Sepertinya pihak dinas belum benar-benar bekerja untuk menanggulangi kasus flu burung di Lingga. Buktinya sampai saat ini kasus ini masih ada. Apakah pemerintah tidak bisa mengurus masalah ini," sebutnya mempertanyakan. (cw32)

'Pacu Jawi' diolah menjadi suatu karya foto yang bagus.

"Sejak baru turun dari bus, mereka sudah sibuk mengabadikan jawi-jawi yang masih dibawa pemiliknya ke arena pacuan," tutur Dodi.

Dalam iven Alek Anak Nagari Pacu Jawi se-Tanah Datar ini ikut hadir Kepala Dinas Budaya, Pariwisata Pemuda dan Olahraga Tanah Datar Alfian Djamrah, Ketua Porwi (Persatuan Olahraga Pacu Jawi) Tanah Datar Khairul Fahmi dan ribuan penggemar dan pecandu olahraga pacu jawi.

Sementara itu Alfian Djamrah mengatakan, alek pacu jawi saat ini tidak lagi milik orang Tanah Datar saja, tapi sudah mendunia. Pihaknya berharap masyarakat dapat mempertahankan tradisi seperti ini dan tidak terpengaruh dengan budaya asing.

"Alek pacu jawi kali ini cukup lain dari sebelumnya, karena dihadiri oleh ratusan fotografer asing yang secara tidak langsung dapat memasarkan wisata budaya Tanah Datar ke negara mereka masingmasing," jelasnya. (doy)

Rintis Bisnis selametan sama mami Angie dan Keanu juga, tapi itu cuma untuk

acara interen tuturnya. (dtc)

keluarga

aja,"

yang sudah langsung "panas" sejak awal beberapa kali menaikkan atau menurunkan tempo pertandingan.

Namun, mendekati akhir batas 12 ronde, keduanya lebih menunjukkan pertarungan yang "menyengat".

Chris beberapa kali berhasil memasukkan pukulan ke tubuh Daud, yang lebih banyak menggunakan kecepatan dan determinasinya untuk menyungkurkan sang juara bertahan.

Pertemuan kedua petinju asal Indonesia di Hall D Kemayoran, Jakarta ini berlangsung penuh emosi. Sejak ronde empat, kedua petinju terlibat dalam jual beli pukulan di tengah ring.

Pada awal pertarungan, kedua petinju masih menjajaki dengan pukulan-pukulan jab ke arah wajah dan tubuh lawannya. Memasuki babak kedua, Daud Yordan mengambil inisiatif dengan serangkaian pukulan hook dan upper cut ke arah tubuh lawannya.

Namun ronde keempat, berganti Chris John yang tampil agresif. Ia

Sambungan dari hal.1

(diwakilkan) menyerahkan piala kepada pemenang se-Asia Tenggara.

Selain mendapatkan piala bergilir dan hadiah uang tunai, kedua finalis itu juga diwajibkan membacakan naskah puisinya di depan ribuan penonton dan tamu undangan. Dengan ciri khas masing-masing dari pemenang, sorak sorai tepukan serta suara histeris dari penonton bergemuruh membahana menyaksikan perhelatan langka tersebut.

Sementara itu, Presiden Penyair Indonesia, Sutardji Calzoum Bahri, Walikota Tanjungpinang, Hj, Suryatati A Manan, perwakilan Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Pinto Janir, dalam kesempatan yang sama, juga membacakan naskah puisi

Sambungan dari hal.1

Ketua Panitia Pelaksana UN SLTA se-Provinsi Kepri Atmadinata mengatakan jumlah peserta UN antara lain, tingkat SMA/MA/SMALB berjumlah 9.054 siswa dan tingkat SMK berjumlah 4.811 siswa.

Sedangkan jumlah sekolah penyelenggara UN tingkat SMA/MA/ SMALB sebanyak 118 sekolah dan tingkat SMK berjumlah 48 sekolah.

"Naskah soal UN akan diambil oleh masing-masing panitia penyelenggara di masing-masing kantor Kepolisian Sektor (Polsek) dan Kepolisian Resort (Polres) tiap kota dan kabupaten. Setelah dijemput pada pukul 06.00 WIB, soal UN selanjutnya didistribusikan ke sekolahsekolah penyelenggara UN dengan pengawalan aparat kepolisian," kata Atmadinata, Minggu (17/4).

Gubernur Kepri HM Sani menurut rencana pagi ini akan meninjau pelaksanaan UN di SMKN 1 Tanjungpinang, di Jalan Pramuka Tanjungpinang didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan (Diknas) Provinsi Kepri Yatim Mustafa beserta pejabat Pemprov Kepri lainnya.

Dinas Pendidikan Provinsi Kepri menjamin soal UN tidak bocor, karena naskah soal tersebut tersimpan di tempat aman dan dijaga ketat selama 24 jam oleh pihak kepolisian di masing-masing kantor Polsek maupun Polres. "Kita jamin soal tidak ada yang bocor dan mudahmudahan pelaksanaan UN ini berjalan lancar dan aman," kata Kabid Pendidikan Dasar Diknas Kepri ini.

Lebih lanjut Atmadinata menjelaskan, soal yang disajikan standar dalam bentuk multyple choice dengan lima paket kode soal, mulai dari paket soal 12, 25, 39, 46 dan 54.

Mata pelajaran yang diuji pada hari pertama dan jam pertama untuk semua jurusan adalah Bahasa Indonesia. Selanjutnya, untuk mata pelajaran kedua bagi Jurusan IPA adalah Biologi, Jurusan IPS, Sosiologi dan Jurusan Bahasa, Sastra Indonesia.

Hari kedua semua jurusan mengerjakan naskah UN Matematika, hari ketiga jam pertama semua jurusan jam pertama mengerjakan naskah soal Bahasa Inggris, kemudian jam kedua Jurusan IPA mengerjakan mata pelajaran Kimia, Jurusan IPS Ekonomi dan Jurusan Bahasa Antropologi Budaya.

Hari terakhir, jurusan IPA mengerjakan naskah soal Fisika, jurusan IPS Geografi dan jurusan Bahasa dibagi dalam dua bahasa asing, yaitu bahasa Jerman dan bahasa Perancis.

"Kita berharap UN tahun ini tidak ditemukan hambatan yang berarti dan begitu juga dengan tingkat kelulusan lebih baik dari tahun lalu," kata Atmadinata.

Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang M Nazar mengatakan, persiapan pihak sekolah dalam menghadapi UN sudah cukup baik. Begitu juga dengan beberapa kebijaksanaan antara pihak DPRD Kota Tanjungpinang khususnya komisi I yang membidangi masalah pendidikan bersama dengan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Tanjungpinang sudah menyepakati beberapa langkah yang ditempuh dalam pencapaian UN yang lebih maksimal.

"Kita berharap UN kali ini berjalan lancar dan dan hasilnya lebih

Chris John melakukan pukulan counter yang banyak mengenai wajah Yordan.

Sementara untuk meredam serangan beruntun Yordan, Chris John melakukan taktik merangkul.

Menyadari dirinya tertinggal dalam perolehan angka, Yordan langsung menyergap Chris John di awal ronde 12. Namun Chris John juga tidak mau kehilangan reputasinya dengan melayani permainan keras Yordan. Hanya saja, petinju berpengalaman ini juga melakukan taktik dengan mundur dan merangkul yang membuat lawannya frustrasi.

Pada akhirnya Chris yang tampak lebih tenang menang. 'Si Naga' dinyatakan menang angka oleh ketiga juri 112-116, 112-116 dan 111-117.

Chris pun berhasil mempertahankan sabuk juara dunia kelas bulu super versi WBA-nya. Dengan hasil ini Chris John mencatat rekor bertarung 45 kali menang 2 kali draw dengan 22 KO. Sementara Daud Yordan mencatat rekor bertarung 27-2 dengan 21 KO. (dtc/kcm)

tidak menghiraukan pukulan-pukulan lawannya yang lebih muda, namun terus menghujani perut dan wajah Yordan dengan upper cut dan hook yang keras.

Namun kekayaan pengalaman bertanding memang menguntungkan Chris John, petinju asal Banjarnegara ini. Ia memiliki akumulasi pukulan yang lebih kaya yang sulit diantispasi oleh Yordan. Apalagi Chris John ternyata memiliki stamina yang cukup untuk menunjang gaya bertinjunya tersebut.

Pada ronde kedelapan, baik Chris John mau pun lawannya samasama melontarkan pukulan keras ke wajah lawannya. Namun di ronde kesembilan, Chris John tampak mulai kelelahan dan lebih banyak menyimpan tenaga. Sayangnya, hal ini tidak dapat dimanfaatkan Yordan yang juga mulai kehabisan stamina dan kehilangan akal untuk membuka pertahanan Chris John.

Ronde 11 masih ditandai dengan serangan dari Yordan. Namun hal ini dimanfaatkan Chris John untuk

Penyair Bengkalis kolosal. Di tempat yang sama, sastrawan lokal, seperti, Efiyar M Amin, Teja Al Habs, dewan juri, terdiri dari, Yusrizal Mauwa, Asrizal Nur, beserta peserta asal Brunei Darussalam, Hj Karmila, juga mendapatkan kesempatan serupa, membacakan puisi.

Di tengah-tengah tamu undangan, juga tampak hadir, Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Kepri Guntur Sakti, Kapolres Tanjungpinang AKBP Suhendri, Ketua Kadin Kepri Bobby Jayanto, Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim (diwakilkan), Walikota Jakarta Pusat (diwakilkan), Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno, beserta jajaran SKPD dan Muspida.

Semarak kegiatan malam pun-

cak tarung penyair panggung semakin heboh oleh penampilan peserta dari negara Brunei Darussalam, Hj Karmila, dengan membacakan karya puisinya sendiri, yang berjudul Azam. Dengan audio visual yang moderen serta dibantu oleh design panggung yang kokoh, ribuan penonton terhipnotis dan lapangan anjung cahaya bergemetar.

Juara II dan III, tarung penyair panggung se-Asia Tenggara, masingmasing jatuh kepada Nana Riskhi Susanti dari Semarang serta Baruzi asal Kota Tanjungpinang. Sedangkan untuk nominasi finalis yang sama, khusus untuk se-Kota Tanjungpinang, jatuh kepada Asih dan terakhir diraih Mila Aminiyati.(cw40)

Soal Dijamin maksimal dibandingkan dengan tahun lalu," ujar politisi Partai Golkar ini.

Nazar juga mengimbau orangtua siswa peserta UN agar memberikan waktu yang luang kepada anaknya terutama di rumah. Karena hal ini untuk memotivasi anak dalam meningkatkan belajar di rumah dan tidak menjadi beban psikologis.

Di samping itu juga para tenaga pendidik, pengawas maupun panitia sekolah untuk saling menjaga kerahasiaan soal UN, sehingga tidak terjadi kebocoran soal UN. Pengawas Sistem Silang Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam, Muslim Bidin menyatakan pihak panitia penyelenggara telah siap melaksanakan tugasnya hingga UN berakhir, Kamis (21/ 4) mendatang. "Pengawasan UN akan dilakukan menggunakan sistem silang murni dari sekolah yang berlainan," ujar Muslim saat ditemui usai pendistribusian soal-soal UN ke masing-masing Polsek yang ada di Batam, Minggu (17/4).

Ini dilakukan demi menghindari adanya tindakan kecurangan yang dilakukan siswa, bekerja sama dengan guru dalam mengerjakan soalsoal ujian. Pengawas silang ini juga sesuai dengan standar pusat dalam pelaksanaan UN. Muslim menjelaskan, peserta UN terdiri atas 68 sekolah tingkat SLTA dengan peserta untuk tingkat SMA 2.763 siswa, MA 306 siswa, SMK 2484 siswa dan SMA luar biasa 3 siswa.

Selama pelaksanaan UN, Disdik Kota Batam telah menginstruksikan agar guru mata pelajaran libur saat mata pelajaran diujikan. Hal itu ditujukan untuk dapat mengurangi kecurangan-kecurangan yang dilakukan selama UN berlangsung.

"Bagi guru mata pelajaran yang masuk saat mata pelajaran diujikan, akan mendapatkan sanksi," kata Muslim.

Sementara itu anggaota DPD RI asal Provinsi Kepri, Hardi S. Hood menyatakan akan turut melakukan pengawasan selama UN berlangsung.

Pengawasan akan dilakukan di sekolah-sekolah yang ada di Kepri untuk melihat penyelenggaraan UN di Kepri.

"Hasil pantauan ini juga akan menjadi laporan kita nantinya ke pusat," ujarnya.

Hardi berharap, pihak-pihak terkait dapat turut menjaga penyelenggaraan UN berlangsung secara baik di Kepri. Dengan menjalankan tugas sesuai fungsi dan tanggung jawabnya.

Begitupun dengan pejabat-pejabat yang akan turut memantau pelaksanaan UN di luar pengawas, agar tidak masuk ke dalam ruangan kelas selama pelaksanaan UN. Kepala daerah tidak diperkenankan masuk ke ruang kelas tempat UN dilaksanakan saat melakukan monitoring agar tidak mengganggu konsentrasi peserta.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Anambas mengatakan pihaknya telah mendistribusikan soal UN pada hari Sabtu (16/4) ke Kecamatan Palmatak dan Kecamatan Jemaja. Hal itu dilakukan mengingat letak dua kecamatan itu sangat jauh.

Menurut Gusnadi untuk tahun 2011 ini pihaknya menargetkan tingkat kelulusan di Anambas ma-

suk tiga besar di Provinsi Kepri. Hal ini dikarenakan berbagai upaya telah dilaksanakan untuk meningkatkan kelulusan, diantaranya melalui try out dan dan berbagai terobosan lainnya.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dispora) Bintan, Makhfur Zurachman mengatakan jumlah peserta UN untuk tingkat SMA/SMK sederajat di wilayah Bintan sebanyak 1.098 orang. Namun menjelang pelaksanaan UN ada satu orang siswa yang tidak bisa mengikuti pelaksanaan ujian.

"Jumlah peserta yang mengikuti UN tingkat SMA/SMK sebanyak 1.097 siswa. Semua persiapan untuk UN sudah siap. Termasuk soal ujian," ujar Makhfur, kemarin.

Makhfur berpesan agar siswa yang mengikuti UN mempersiapkan mental dan mampu menjawab semua soal ujian yang disajikan. Kepercayaan diri harus diutamakan.

Pasalnya, sistem UN sekarang berbeda dengan UN tahun sebelumnya.

Dalam satu kelas ada lima jenis paket ujian. Artinya, antara siswa yang satu dengan yang lain belum tentu sama soalnya," ujar Makhfur.

Pada kesempatan terpisah, Koordinator Pengawas Pelaksanaan UN SLTA di wilayah Bintan, Nazaruddin meminta agar penyelenggaraan UN dilaksanakan secara jujur. Pihak sekolah maupun petugas pengawas dilarang tegas untuk membantu siswa dalam mengerjakan soal. "Kami tidak segan melakukan tindakan sesuai aturan jika ada kecurangan.

Kita minta agar UN dilaksanakan secara jujur," tegas Nazar.

Pada bagian lain Kabid Pembina Pendidikan Menengah dan Kejuruan (Dikmenjur) Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun, Sumarji, mengatakan seluruh siswa sudah harus berada di sekolah pada pukul 07.00 WIB. Karena akan ada pengarahan dari unsur muspida dan beberapa pejabat di Pemkab Karimun. Selanjutnya sekitar pukul 07.15 WIB bel masuk ke ruang ujian akan berbunyi tanda pelaksanaan UN dimulai.

Sumarji menjelaskan, ada sekolah yang dianggap rawan, sehingga perlu dijaga oleh aparat kepolisian.

Rawan di sini dalam artian terletak di pinggir jalan yang ramai dilewati masyarakat. "Seperti di SMK Yaspika di Bukit senang Kecamatan Karimun. Sehingga ketika ada Polisi yang berjaga-jaga, bisa diinstruksikan kepada pengendara agar memperlambat laju kendaraannya. Selain itu hal ini juga untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan," jelas Sumarji.

Dikatakan Sumarji, dalam hal ini pula Dinas Pendidikan telah mengajukan permohonan kerjasama kepada seluruh Polsek, agar mengirimkan anggotanya untuk melakukan penjagaan di seluruh sekolah yang berada di wilayah teritorialnya.

"Mengenai pengambilan soal UN , pihak guru sudah harus mengambilnya ke Polres Karimun (untuk sekolah yang berada di Pulau Karimun) atau ke masing-masing polsek bagi yang berada di pulau-pulau.

"Selain itu, satu jam setelah siswa mengerjakan soal, maka dikumpulkan dan disimpan lagi ke Polres atau Polsek setempat, begitu terus hingga hari terakhir UN," lanjut Sumarji.(gan/yen/yud/wan/eza)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

Senin, 18 April 2011

8

Dewan Terima LKPj 2010 Bupati Bintan DPRD Bintan menerima Ranperda laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPj) tahun anggaran 2010 pada saat paripurna dewan, Senin (11/4) kemarin.

Pada kesempatan tersebut, DPRD juga menerima Ranperda rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) untuk periode 2011-2015 sekaligus penyampaian pandangan umum fraksi.

Selanjutnya, DPRD Bintan kembali mengadakan rapat paripurna untuk mendengarkan tanggapan Bupati Bintan Ansar Ahmad atas pandangan umum fraksi terhadap Ranperda RPJMD, Selasa (12/4).

Paripurna dipimpin Ketua Dewan, Lamen Sarihi didampingi Wakil Ketua Dewan Djoko Zakaria dan Apri Sujadi. Paripurna dihadiri Sekwan Edi Pribadi, anggota dewan Bintan dan sejumlah pejabat eselon di lingkungan Pemkab Bintan serta pemerintah kecamatan.

Narasi : Yendi Foto : Yendi/Humas DPRD Bintan

WAKIL Ketua DPRD Bintan Djoko Zakaria menyerahkan pandangan umum fraksi terhadap RPJMD kepada Bupati Bintan, Ansar Ahmad

KETUA DPRD Bintan Lamen Sarihi didampingi Wakil Ketua Dewan Djoko Zakaria menerima Ranperda LKPj 2010 dari Bupati Bintan Ansar Ahmad

KETUA DPRD Bintan, Lamen Sarihi memimpin rapat paripurna didampingi Djoko Zakaria dan Apri Sujadi yang dihadiri Bupati Bintan, Ansar Ahmad

BUPATI Bintan Ansar Ahmad menyampaikan tanggapan atas pandangan ANGGOTA dewan, Raja Miskal dan Mangapul Marbun pada saat paripurna umum fraksi mengenai RPJMD 2011-2015

KEPALA Seksi Identitas Penduduk Kepri Maisuro.

KEPALA Bidang Pendaftaran Dan Pendataan Penduduk Kepri Abdul Hamid, menyampaikan laporan.

KETUA DPRD Bintan Lamen Sarihi menerima pandangan umum Fraksi Golkar dari juru bicara, Piven Sumanti

WAKIL Ketua DPRD, Apri Sujadi bersama Ketua Komisi I Manimpo Simamora usai paripurna

KETUA DPRD Lamen Sarihi berdialog dengan Bupati Bintan Ansar Ahmad bersama Sekwan Edi Pribadi dan anggota dewan Piven Sumanti

KEPALA Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Provinsi Kepri Herizal Hood, menyampaikan kata sambutan.

Disduk dan Capil Kepri Gelar Sosialisasi Kebijakan Adminduk di Kota Batam KEPALA Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Provinsi Kepri Drs H Herizal Hood, pada acara Sosialisasi Kebijakan Administrasi Kependudukan, Rabu (31/3) di Hotel Pelita Batam, mengatakan, ”Pemerintah saat ini, menggalakkan pemberian NIK bagi seluruh penduduk Indonesia, sebagaimana yang diamanatkan hingga akhir 2011 hal tersebut sudah harus terselesaikan. Sehingga program ”pemutakhiran data kependudukan” menjadi fokus terpenting pada tahun 2011 ini. Selain itu, Pemerintah juga, selalu berupaya melakukan pembenahan-pembenahan dalam penertiban dokumen kependudukan, KTP misalnya. melalui Perpres No. 26 tahun 2009, tentang penerapan KTP berbasis NIK secara nasional atau yang dikenal dengan Elektronik KTP (e-KTP). Keistimewaan

NARASUMBER dari Direktorat Jenderal Administrasi Kependudukan Kementerian Dalam Negeri, menyampaikan materi.

e-KTP ini dilengkapi dengan kode keamanan dengan sistim pengendalian sidik jari dan rekaman elektronik (chip) dan ini merupakan proyek besar yang harus terselesaikan selambatnya tahun 2012.

Sedangkan Kepala Bidang Pendaftaran Dan Pendataan Penduduk Kepri Abdul Hamid S.Sos dalam laporannya menyatakan, bahwa tujuan diadakan sosialisasi adalah untuk memberikan Informansi yang akurat tentang Administrasi Kependudukan, untuk mendukung bagi pengolahan data kependudukan sesuai dengan peraturan-peraturan yang berlaku, menciptakan kesamaan pandangan dan persepsi terhadap tugas, fungsi serta tanggung jawab Dinas Kependuduakan dan Catatan Sipil di daerah dan untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan serta tercapainya

hubungan dan kerjasama yang lebih baik dalam melaksanakan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan.

Peserta Sosialisasi Kebijakan Administrasi Kependudukan diikuti 120 orang, terdiri dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Batam, Instansi terkait yaitu Disnaker, Disdik, Dinkes, Dinsos, Bagian Pemerintahan dan Hukum, Imigrasi dan Kejaksaan, Kepolisian, Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama, Depag, BPS, Bagian Pemberdayaan Perempuan /Dharma wanita, Kecamatan, KUA dan Kelurahan. Sedangkan sebagai nara sumber berasal dari Direktorat Jendral Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementrian Dalam Negeri dan Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Provinsi Kepri.

HERIZAL Hood dan narasumber, mengikuti acara pembukaan.

REGISTRASI para peserta di Hotel Pelita Batam.

Foto : Disduk & Capil Kepri Narasi : Rusmadi (adhie)

HERIZAL Hood dan peserta sosialisasi kebijakan administrasi kependudukan.

BATAM

Senin, 18 April 2011

www.haluankepri.com

9

3 Bulan Air dan Listrik Tak Dibayar

Pasar Induk Nunggak Rp56 Juta BA TAMCENTRE — Paska-pemutusan kontrak BAT kerjasama dengan PT Golden Tirta Asia (GTA), Pasar Induk Jodoh (PIJ) menunggak pembayaran listrik dan air sebesar Rp56 juta. Hal itu terungkap setelah Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pasar, Koperasi dan UKM (PMPK dan UKM) Kota Batam mendapat teguran dari PT PLN Batam dan PT ATB. "Baru-baru ini kita mendapat surat dari PLN dan ATB untuk melunasi hutang pembayaran listrik dan air yang menunggak sebesar Rp56 juta di pasar itu. Permasalahannya, kita tidak punya anggaran untuk itu dari APBD," tutur Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pasar, Koperasi dan UKM (PMPK UKM) Kota Batam Amsakar Ahmad, belum

lama ini di Batam Centre.

Disebutkan Amsakar, paska- putus kontrak, pemerintah tidak menyangka adanya tunggakan air dan listrik sebesar itu, sehingga tidak ada antisipasi dari APBD. Tunggakan air dan listrik tersebut telah tiga bulan tidak dibayarkan PT GTA. "Terus terang kita tidak menyangka adanya tung-

gakan sebesar itu. Sehingga tidak ada antisipasi dari APBD. Kalau fasilitas air dan listriknya sampai sekarang masih hidup," ujar Amsakar.

Pasar Induk, sebut Amsakar, berstatus pinjam pakai dari Otorita Batam (kini BP Batam) ke Pemko Batam, yang kini dikelola oleh Pemko Batam. Ke depannya, sebut Amsakar, pasar induk akan dikelola kembali oleh pihak ketiga.

Sebelum dilakukannya kerjasama, Dinas PMPK dan UKM dalam satu bulan ke depan akan melakukan penilaian aset bersama tim aset Pemko Batam.

Melihat aset PIJ yang telah banyak rusak, seperti atap bolong, ubin yang telah rusak dan sebagainya akan membutuhkan biaya yang cukup besar untuk memperbaikinya. Namun, pe-

Pasar Induk

hal.10

CECEP

Wakil Walikota Batam Rudi SE bersama tamu undangan menyakisakan pawai peserta festival anak shaleh di Dataran Engku Putri Batam Centre, Minggu (17/4).Acara tersebut diikuti TPA dan TQa seluruh Kecamatan se-Batam.

PT Jasa Raharja (Persero) Kepulauan Riau - Batam Jl. Ir Sutami no 1 Komplek Perkantoran Sekupang Batam Telepon (0778) 32 2894, Fax 322 467 Pembaca yang mempunyai pertanyaan seputar PT Jasa Raharja, bisa mengirimkan pertanyaan ke 085264088880

Kecelakaan di Luar Daerah Pertanyaan Selamat siang, pak. Saya hendak bertanya, orang luar Kepri ketika mengalami kecelakaan misalnya di Tanjungpinang, santunan Jasa Raharjanya diurus di Tanjungpinang atau di daerah asalnya? Terima kasih.

(0813647xxxx)

Jawaban

Terima kasih atas pertanyaan yang disampaikan.

Awal pengurusan santunan diajukan pada kantor Jasa Raharja terdekat dari tempat kejadian, misalnya kecelakaan terjadi di Tanjungpinang, maka pengajuan melalui Jasa Raharja Tanjungpinang.

Kemudian pembayaran/penerima santunan berdasarkan domisili korban/ahli waris berada sesuai KTPnya.

Demikian dijelaskan, semoga bisa dipahami. Terima kasih.

Soni Sumono Kanit Humas dan Hukum PT Jasa Raharja Kepri

Jelang UN, 5.000 Pelajar Ikut Tabligh Akbar BATAM CENTRE — Sebanyak 5.000 pelajar kelas IX SMP/MTs se-Kota Batam mengikuti tabligh akbar di Masjid Agung Batam Centre, Minggu (17/4). Kegiatan yang digelar Majelis Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan bekerjasama dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam ini, dalam rangka persiapan menghadapi pelaksanaan Ujian Nasional (UN) 2011, yang akan dimulai hari Senin (18/4) ini.

Selain dipadati oleh para pelajar, tabligh akbar yang menghadirkan Ustadz Asep Rabbani asal Jawa Barat itu juga diikuti para kepala sekolah maupun guru. Para pelajar tampak dengan khidmat membacakan ayat-ayat pendek, maupun melantunkan dzikir yang dipandu oleh Ustadz Asep Rabbani.

Kepada hadirin, Ustadz Asep Rabbani mengatakan, dengan dilaksanakan tabligh akbar ini, Insya Allah para pelajar kelas IX SMP/MTs yang akan menghadapi UN dapat diberikan kesehatan, kemudahan maupun kesuksesan dari Allah SWT. "Dengan tablig akbar ini, mudah-mudahan anak-anak yang akan mengerjakan soal UN nanti dengan mudah, sela-

lu diberikan kesehatan, semangat maupun kesuksesan dari Allah SWT. Amin...," katanya.

Ustadz Asep juga menekankan kepada para pelajar agar tidak lupa berdoa menjelang maupun sesudah mengikuti UN. Untuk membuka jalan kemudahan maupun kesuksesan menghadapi UN, para pelajar diharapkan dapat meminta maaf dan mohon doa restu kepada kedua orangtua.

Aji, salah satu siswa SMP N 16 Tanjung Piayu yang ikut dalam tabligh akbar tersebut mengaku telah siap, baik mental maupun fisik dalam menghadapi UN tahun 2011.

"Insya Allah saya sudah siap ntuk menghadapi UN ini.

Untuk lebih konsentrasi, waktu bermain saya pun sudah saya kurangi. Selanjutnya saya manfaatkan waktu luang di rumah untuk belajar," kata Aji. Diansyah, Kepala Sekolah SMPN 20 mengatakan, pada dasarnya pihaknya berdoa dan berharap agar para anak didiknya dapat mengikuti UN dengan baik. Dengan harapan, tingkat kelulusan tahun ini sangat memuaskan yakni 100 persen.

Target tersebut, kata Dian-

Jelang UN

hal.10

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

METRO BATAM

10 Senin, 18 April 2011

FERY

SENAM SEHAT — Siti Muslihat (pakai jilbab) dan tim memandu gerakan senam (kiri). Fitri, perwakilan dari Bank Bukopin Batam menyerahkan hadiah pada salah seorang peserta (kanan) dalam kegiatan Bugar Haluan Kepri di Megawisata Ocarina, Minggu (17/4).

Bugar Haluan Kepri di Ocarina

‘Kemarin Dapat, Hari ini Dapat Lagi...’

BATAM CENTRE — "Pekan lalu dapat hadiah, sekarang dapat lagi..wah..banyak rezeki nih..", ungkap salah seorang komunitas Bugar Haluan Kepri ketika Plt Pemimpin Redaksi Haluan Kepri, H Ahmad Zulkani menyerahkan salah satu hadiah yang disediakan Bank Bukopin Batam dan Secret Home Furniture.

Dengan senyum merekah, dia menerima secara simbolis hadiah tersebut. "Terima kasih..," ucapnya dengan tidak bisa menyembunyikan rasa

gembira.

Ya, senam Bugar Haluan Kepri selama ini dan juga kemarin, tidak hanya mendatangkan kebugaran bagi seluruh peserta namun juga menghadirkan senyuman dan rasa gembira. Sebab, banyak hal yang diperoleh. Salah satunya hadiah menarik dari para sponsor. Pada penyelenggaraan Minggu (17/4) pagi kemarin banyak hadiah dibagikan.

Hadiah yang cukup menarik adalah tiga voucher tabungan yang masing-masing bernilai

Rp200 ribu dipersembahkan oleh Bank Bukopin Batam.

"Hadiah ini merupakan salah satu bentuk apresiasi Bank Bukopin Batam untuk komunitas Bugar Haluan Kepri di Ocarina yang setiap Minggu pagi selalu senam bersama di Ocarina ini. Trus, hadiah ini juga salah satu rangkaian program bagi-bagi mobil BMW yang diselenggarakan Bank Bukopin," jelas Fitri, perwakilan Bank Bukopin Batam di sela-sela senam.

Sementara Secret Home

Furniture pusat furniture dan elektronik yang beralamat di Mega Legenda Kaki 6 Batam Centre menyediakan sejumlah hadiah seperti DVD, kipas angin, meja belajar anak, dan hadiah menarik lainnya.

"Kita ingin manjakan seluruh komunitas Bugar Haluan Kepri ini dengan bermacam hadiah setiap pekannya. Selain senam, kita ingin ada "oleh-oleh" yang bisa dibawa pulang oleh peserta. Makanya kami mencoba menggandeng banyak sponsor dalam kegia-

Warga Marchelia Protes ‘Penyerobotan Lahan’

CECEP

WARGA Perumahan Marchelia, memasang tanda larangan di atas lahan yang akan dibangun perumahan oleh pengembang lain, Minggu (17/4).

BATAM CENTRE —Puluhan warga Perumahan Marchelia, Batam Centre, mematok lahan seluas sekitar 15 hektar di komplek perumahan tersebut, Minggu (17/4). Warga protes karena lahan tersebut akan dibangun perumahan oleh pengembang lain tanpa ada negosiasi dengan warga sekitar.

Padahal, menurut warga, sejak tahun 2000, lahan tersebut resmi milik konsumen dengan kesepakatan jual-beli lahan dengan PT Putri Cipta Graha selaku pengembangnya.

Berdasarkan keputusan PK perkara Perdata Nomor 49/

PK/PDT/2009 dari Mahkamah Agung (MK), menyatakan dan menetapkan jual-beli yang telah dilakukan oleh konsumen adalah sah menurut hukum. Jadi sudah jelas berkekuatan hukum, dan lahan yang tadinya akan dibangun perumahan sebanyak 700 unit itu resmi secara hukum milik konsumen setempat yang sudah melakukan transaksi jualbeli dengan pihak pengembang.

"Saya pikir sudah berkekuatan hukum dan dasarnya sudah kuat, jadi pengembang lain yang akan memanfaat-

kan lahan ini untuk pembangunan perumahan harus ada kesepakatan dengan warga Marchelia terlebih dulu, b u k a n m a i n s er ob o t s a j a , " ujar Sujanto, pengurus Komite Warga Konsumen Marche l i a ( K W K M ) d i l o k a s i pematokan lahan.

Menurutnya, warga Marchelia akan mempertahankan penyerobotan lahan ini oleh pihak lain yang akan memanfaatkan tanpa memenuhi unsur-unsur yang berkekuatan hukum. "Kita akan pertahankan lahan ini, lahan ini karena hak kami," ujarnya yang di-

amini warga lainnya.

Di tempat yang sama, Sekretaris Yayayan Lembaga Konsumen Batam (YLKB) Asron Lubis menyatakan, lahan ini sudah lama terbengkalai sementara warga yang sudah melakukan transaksi pembelian lahan tersebut sudah membayar kepada pihak developer. Jadi jelas konsumen dalam hal ini dirugikan oleh pihak pengembang.

"Konsumen sangat dirugikan dan tidak menikmati rumah yang telah dibayar sebagai haknya," katanya.

Sementara total luas area lahan tersebut 30 hektar, dan sudah terbangun di pembangunan tahap I sekitar 1300 unit, dan sisanya di tahap II yang hingga saat ini belum terealisasi, sementara transaksi dengan konsumen sudah terjadi pembayaran.

"Konsumen dalam hal ini lagi-lagi dirugikan, seharusnya hak-hak konsumen diberikan agar bisa menikmati rumah yang telah dibayarnya," ujar Asron. Karena itu, kata Asron, wajar jika warga yang pernah melakukan transaksi dengan pihak pengembang PT Putri Cipta Graha (Jimny) mengambil hak-haknya.

"Ini kan lahan konsumen Marchelia, dan sudah dibuktikan secara hukum, menang di MA. Wajar mereka mempertahankan hak-haknya," ujar Noviar ketua RT 004/09, yang juga tim advokasi warga Marchelia. (tea)

Banyak Sekolah di Batam Tak Punya IMB BATAMCENTRE — Bangunan sekolah di Kota Batam, baik swasta maupun negeri, banyak yang tidak memiliki surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB). Padahal, perizinan IMB merupakan salah satu pemasukan bagi pemerintah, di samping ketertiban dalam pengurusan perizinan di daerah ini.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam Muslim Bidin mengatakan, pembangunan sekolah dimaksudkan lebih kepada untuk kepentingan masyarakat. Karena itu, ketika Disdik mendapatkan peruntukan lahan (PL) dari BP Batam, maka Disdik akan langsung melakukan pembangunan.

Sambungan dari hal.9 merintah dalam hal ini berencana tidak akan melakukan perbaikan, melainkan akan dilakukan sendiri oleh pihak ketiga yang akan mengelolanya nanti.

"Untuk memberikan hak

"Dinas Pendidikan tidak bisa memilih lahan tempat pembangunan sekolah, karena masalah lahan kita minta dari BP Batam. Begitu ada PL, kita langsung bangun. Tidak ada pengurusan izin cut and fill.

Apakah itu lokasinya di lembah, di lereng atau di puncak.

Dinas Pendidikan tidak bisa melakukan penimbunan secara maksimal karena tidak ada dana untuk itu," kata Muslim Bidin, baru-baru ini.

Sementara tentang izin IMB, Muslim Bidin mengaku untuk pembangunan sekolahsekolah baru telah mengantongi IMB. Namun ia tidak mengetahui IMB pada sekolahsekolah yang telah lama dibangun.

Kepala Dinas Tata Kota Gintoyono yang dikonfirmasi masalah ini juga mengaku tidak mengetahui pasti.

"Masalah IMB ini, saya sedang berupaya untuk menertibkan agar semua bangunan di Batam memiliki IMB, yaitu melalui Perda IMB yang saat ini sudah di Depdagri. Jika perda ini disahkan, maka semua bangunan yang ada di Batam wajib memiliki IMB tanpa terkecuali. Jika tidak ada, harus diurus perizinannya," ujar Gintoyono.

Gintoyono memastikan, sekolah yang telah terakreditasi pasti memiliki IMB, karena proses akreditasi mengharuskan sekolah tersebut memiliki IMB.

"Menurut saya, kemungkinan sekolah tidak memiliki IMB itu sekolah yang dibangun sebelum adanya Dinas Tata Kota atau sebelum adanya Pemko Batam. Bahkan sebelum ada OB (BP Batam), di Batam ini sudah ada sekolah, seperti di Nongsa dan Belakang Padang sana. Saya tidak tahu dimana mereka mengurus IMB-nya," ujar Gintoyono.

Kata Gintoyono, pembangunan sekolah baru sejak adanya Dinas Tata Kota telah melakukan pengurusan IMB. Namun, untuk penambahan ruang kelas baru (RKB), Gintoyono mengatakan masih banyak kemungkinan sekolah yang tidak mengurus IMB-nya. (pti)

Pasar Induk pengelolaan pada pihak ketiga. Saya rasa investor harus diberi keleluasaan mengelola pasar, mungkin dalam jangka waktu yang panjang sebagai bentuk kom-

tan ini," kata Fery, panitia penyelenggara dari Haluan Kepri.

Seperti biasa, senam kemarin dimulai pada pukul 06.10 WIB yang dipandu oleh instruktur dari Sanggar Aries Batam pimpinan Siti Muslihat.

Siti dan tim memandu seluruh peserta untuk senam aerobik dan jantung sehat. Peserta yang terdiri semua kalangan itu sangat antusias dengan gerakan yang diberikan. Semangat terpancar dari setiap wajah peserta. Setiap gerakan yang dipandu, diikuti dengan baik. Bahkan tidak jarang senyuman dan tawa hadir di tengah-tengah penyelenggaraan. Siti tidak hanya mampu membangkitkan semangat pa-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

ada pedagang yang menyewa di pasar itu, lapak mereka tidak lain digunakan sebagai gudang. Sementara aktivitas berdagang tetap dilakukan di Pasar Tos 3000.(pti)

mah Sakit Awal Bros ikut hadir meramaikan pelataran panggung utama kawasan wisata terbesar di Batam itu.

"Makin hari makin ramai pesertanya," ungkap salah seorang peserta.

Di sela-sela pembagian hadiah, sebagian peserta tampak "menyerbu" stand Rumah Sakit Awal Bros (RSAB) Batam guna mendapatkan layanan kesehatan berupa pemeriksaan tensi dan cek gula darah.

"Sangat komplit kegiatan disini. Selain senam, ada cek kesehatan. Pulang-pulang jika beruntung, akan dapat hadiah menarik," kata salah seorang peserta lainnya sambil membawa satu eks Harian Umum Haluan Kepri edisi Minggu. (fhy)

Kredit Macet UKM Rp6,2 Miliar Segera Ditelusuri SEKUPANG — Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pasar, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (PMP K-UKM) akan menginventarisir sekitar 500 pelaku UKM di Batam yang mendapatkan bantuan dana bergulir. Hal ini untuk mencari solusi atas macetnya kredit dana bergulir yang mencapai Rp6,2 miliar sejak tahun 2001 silam.

"Ada sekitar 500 nasabah yang belum mengembalikan dana bergulir yang menyebabkan kredit macet ini," kata Kepala Dinas PMP K-UKM Kota Batam Amsakar Achmad, kemarin.

Penelusuran terhadap para nasabah kredit macet ini, lanjut Amsakar, akan dilakukan

bersama Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Kota Batam mulai 28 April hingga 28 Mei 2011. Penelusuran tersebut untuk menginventarisasi persoalan debitur hingga menyebabkan terjadinya kredit macet.

Dari hasil penelusuran dan inventarisasi persoalan, kata Amsakar, akan diketahui alasan-alasan terjadinya kredit macet di Dinas PMP K-UKM. Sehingga dapat dicari jalan keluar dan solusinya.

Kata Amsakar, perlakuan terhadap para nasabah kredit macet ini tergantung dari hasil penelusuran atau survey yang dilakukan nanti. Seperti bagi mereka yang telah meninggal dunia, tidak bertempat tinggal

di alamat seasebelumnya ataupun alasan-alasan lainnya.

"Bisa saja di antaranya bagi nasabah kredit macet yang telah meninggal dunia akan diputihkan ataupun dicari solusi lainnya. Sehingga persoalan kredit macet ini dapat segera clear dan dapat diselesaikan dengan baik," ujarnya.

Sementara itu bagi para nasabah kredit macet yang masih bermasalah, Dinas PMP K-UKM Kota Batam tidak akan memberikan kesempatan untuk mendapatkan lagi dana bergulir 2011. Dimana besar anggaran yang disediakan sebanyak Rp2 miliar bagi koperasi dan UKM yang ada di Batam. (wan)

Ratusan Mahasiswa Ikuti Seminar MUGI BATAM CENTRE — Sekitar 250 mahasiswa Universitas Batam (Uniba) jurusan Sistem Informasi, Teknik Komputer dan Informatika, ikut dalam seminar 'Knowledge and Experiance Sharing With Microsoft Tecnology' yang diadakan Microsoft User Group Indonesia (MUGI) Kota Batam, Minggu (17/4). Seminar yang digelar di aula kampus Uniba ini, dibawakan 5 orang fakar IT dari MUGI, yakni Tony Wibowo, S.Kom, Junindar,ST,MVP, John Friadi S.Kom, M.Si, MCT, Atailah, dan David Sihaloho, S.Kom. Menurut Ketua MUGI Batam, Junindar, ST, MVP, seminar ini bertujuan untuk memperkenalkan tentang perkembangan teknologi yang dimiliki Microsoft kepada para mahasiswa di Uniba serta memberikan pemahaman baru dalam menguasi aplikasi microsoft. Disamping itu juga mengajak kepada para mahasiswa untuk bergabung menjadi anggota MUGI, karena merupakan wadah bagi para pengguna produk Microsoft untuk dapat saling sharing Knowledge maupun permasalahan dibidang teknologi Microsoft.

Sejauh ini, kata Junindar, anggota MUgi sudah lumayan banyak mencapai ratusan orang baik dari golongan mahasiswa, pekeraja maupun para siswa yang telah bergabung sering melakukan berbagai diskusi mengenai Teknologi Microsoft.

Sedangkan untuk kegiatan workSambungan dari hal.9

pensasi bagi mereka. Intinya, selama kalkulasinya baik, masih memungkinkan," sebut Amsakar lagi.

Saat ini, PIJ sepi dari aktivitas berdagang. Kalaupun

ra peserta, namun juga ada gerakan-gerakan improvisasi menarik yang diperagakan Mira, salah seorang instruktur.

"Ayo..mana suara..mana senyumnya..!?," sorak Siti.

Bahkan untuk lebih membangkitkan semangat, Siti juga turun dari panggung dan berbaur dengan para peserta sambil memperagakan gerakan senam yang baik.

"Ayo..nggak usah malu..kita semua berolahraga," kata Siti.

Senam yang berdurasi sekitar 70 menit tersebut benarbenar meriah. Kemeriahan tidak hanya dari banyaknya peserta yang mencapai sekitar 600 peserta tapi juga ada puluhan mahasiswa Stikes Ru-

syah, karena kemampuan para anak didiknya itu selama ini sangat bagus. Hal ini terbukti ketika mereka mengikuti tri out dan hasilnya 100 persen dinyatakan lulus.

CECEP

ANGGOTA MUGI Batam, Tonny Wibowo memberi pemaparan pada seminar Teknologi Informasi diadakan di Aula Universitas Batam, Minggu (17/4). shop sendiri, Mugi selalu melakukan 3 bulan sekali diberbagai kampus. Dan tahun 2011 sudah dua kali dengan sekarang di Uniba, untuk pertama kali diadakan di UIB. "Seminar ini juga memberikan informasi juga kepada para mahasiswa, bahwa ada beberapa amplikasi Microsoft free yang bisa langsung di downloud dari internet. dan kegiatan seminar ini, telah kita lakukan ke sejumlah Perguruan Tinggi di Batam, rencanannya nanti akan melakukan seminar ke sekolah-sekolah di Kepri," ujar Junindar di sela-sela acara seminar.

Sementara Ketua Prodi Sistem Informasi Uniba sekaligus Waka MUGI Batam, John Friadi, S.Kom,M.SI, MCT, didampingi rekannya Iman Santoso, menyatakan acara seminar IT ini merupakan yang kedua kali dilakukan Uniba. Karena dengan sem-

inar ini, para mahasiswa dengan anggota MUGI bisa saling tukar informasi seputar IT dan amplikasi microsoft. Rencananya kedepan, selain seminar di Uniba juga bakal diadakan lomba IT tentang pemograman yang melibatkan para mahasiswa, perguruan tinggi lainnnya, bahkan pihak sekolah juga akan dilibatkan.

"Kami akan terus mencoba mengembangan IT lebih maju lagi, maka dari ini perlu adanya dukungan dari semua pihak, terutama rektor Uniba.

Supaya bagi mahasiswa yang punya kelebihan IT bisa kita ekplorasi agar lebih maju lagi. Apalagi kita juga sudah ada kerjasama dengan MUGI, tentunya harus dimanfaatkan senbaik mungkin untuk sharing tentang perkembangan IT terutama kemajuan teknologi microsoft tersebut," jelasnya. (men)

Jelang UN "Prestasi anak-anak kami selama ini sangat bagus. Dan hampir setiap tahun presentasi kelulusannya pun sangat bagus, bahkan mencapai 100 persen. Maka kami mendoakan

agar UN tahun ini, tingkat kelulusan anak-anak kami dapat mempertahankan presentasi kelulusan tahun sebelumnya yakni 100 persen," kata Diansyah. (lim)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

METRO BATAM SEPUTAR METRO

Puluhan Muda-mudi Terjaring Razia SEIBEDUK — Puluhan pasangan muda-mudi tanpa identitas terjaring razia penyakit masyarakat (Pekat) yang digelar Polsek Seibeduk di sejumlah titik rawan di wilayah hukumnya, Sabtu (16/4).

Razia yang dipimpin langsung Kapolsek Sagulung, AKP Firdaus ini dimulai sekitar pukul 21.00 WIB. Polisi mulai menyisir dari daerah Bukit Kemuning, Bidaayu dan beberapa wilayah lainnya. Di bukit itu polisi berhasil mengamankan puluhan pasangan muda-mudi yang tengah asyik pacaran. Karena berada di tempat yang di larang apalagi sudah tengah malam, polisi akhirnya mengamankan pasangan muda-mudi itu. Mereka dimintai keterangan dan pemeriksaan kartu identitas.

"Kami tidak melakukan penahan, cuma beri peringatan agar tidak lagi berada di lokasi itu serta mencacat nama pasangan yang tidak memiliki identitas," kata Firdaus di lokasi razia, Sabtu (16/4).

Dari hasil pemeriksaan itu ternyata puluhan pasangan itu tidak meimiliki identitas. Bahkan beberapa pemuda juga tampak mencurigakan berada di lokasi itu. engingta rawannya lokasi kosong itu akan tindakan pidana pemerasan dan mesum, Kapolsek memintah agar warga tidak lagi berada di tempat itu pada malam hari.

"Banyak yang sudah jadi korban pemerasan oleh oknum tak bertanggung jawab. Bahkan warga yang berada di dekat lokasi sering mengeluh dan merasa tak tenang dengan kehadiran kalian (pasangan Muda-mudi) di sini. Jika kedapatan yang kedua kali dengan nama yang sama, kami akan ambil tindakan tegas.Jadi jangan lagi berkeliaran di sini, siapapun itu," ujar Kapolsek di depan pasangan yang terjaring razia itu.

Setelah memberikan pengarahan kepada pasangan itu, razia dilajutkan ke seputaran Mukakuning. Di sana pihak kepolisian juga berhasil menjaring pasangan muda-mudi yang sedang bermesraan di seputaran Batamindo dan pinggir jalan Mukakuning.

"Razia ini sifatnya masih peringatan saja, tapi tidak menuntup kemungkinan kalau ketemu hal jangggal menuju ke tindak pidana, maka kami akan ambil tindakan," ungkap Kapolsek. (nic)

11

5 Tersangka Masih Dicekal

Kasus Limbah PT JOM Mandek BA TAM CENTRE — Penyidikan kasus limbah BAT ferrosand yang mengandung bahan berbahaya dan beracun (B3) milik importir PT Jace Octavia Mandiri (JOM) mandek di Kejaksaan Agung. Padahal penyidik Kementrian Lingkungan Hidup (KLH) telah menetapkan lima tersangka dan berkas perkaranya sudah dilimpahkan ke Kejagung sejak 2009 lalu.

Kelima tersangka itu tiga di antaranya dari PT JOM yakni Andi Bahktiar Lebopatingewa (Komisaris), Gunawan (Direktur Teknis) dan Thamrin. Sementara dua lainnya warga negara Korea Selatan, negara asal limbah B3 tersebut yakni Choi Woo Taek dan Song Yu Sung. Kelimanya juga sudah dicekal pihak Imigrasi untuk bepergian ke luar negeri.

"Penyidikan limbah itu dilakukan oleh Bapedalda dan Kementrian Lingkungan Hidup (KLH). Tugas kita sudah selesai dan berkas penyidikan sudah kita limpahkan ke Kejaksaan Agung (Kejagung). Saat ini Kejaksaan sedang menyiapkan data tambahan. Kalau sudah P21 tentu dilimpahkan ke pengadilan.

Sekarang Kejagung lagi mempelajari kasus ini," kata Kepala Bapedalda Kota Batam, Dendi N Purnomo, Jumat (15/4).

Dendi mengatakan barang bukti limbah ferrosand di atas

lahan milik PT JOM itu diimpor dari Korea Selatan pada 6 Februari 2009 lalu berjumlah sekitar 3.800 ton. Saat ini limbah itu berstatus quo dan dalam penguasaan penyidik sehingga tidak bisa dipindahkan.

"Kita tetap memantau limbah yang sekarang berstatus quo itu," ujar Dendi.

Ia mengatakan selama penyidikan di Bapedalda pihaknya telah meminta keterangan sebanyak 46 orang. Lima diantaranya ditetapkan sebagai tersangka.

Disinggung keberadaan kelima tersangka tersebut, Dendi mengaku tidak tahu. Bergitu juga penahanan terhadap kelima tersangka adalah kewenangan Kejagung.

Sejak adanya limbah PT JOM yang ditimbun disamping Kantor Camat Sagulung, warga perumahan liar (Ruli) yang tinggal di belakang Kantor camat tersebut resah. Lamanya tim-

Polisi Buru DPO Perampok Bersenpi BALOI — Polisi masih mengejar satu tersangka lagi kasus perampokan bersenjata api (senpi) di Minimarket King Sta, Legenda Malaka, Jumat (15/4) sekitar pukul 00.30 WIB. Polisi baru berhasil menangkap rekannya, Ardinasyah di atas kapal di pelabuhan Punggur saat hendak melarikan diri ke Tanjungpinang. Ardiansyah (32) terpaksa ditembak kaki kanannya lantaran berusaha melawan saat hendak ditangkap, Jumat (15/4) sekitar pukul 07.30 WIB. Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Aries Andhi mengatakan ciri-ciri tersangka, DD telah diketahui. DD sudah dimasuk-

Senin, 18 April 2011

kan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). "Anggota masih di lapangan melakukan pengejaran terhadap tersangka", kata Kasat.

Polisi kata Aries masih terus bekerja maksimal mengusut kasus perampokan tersebut. " Kami terus mengejar tersangka. Mudah-mudahan DPO tidak selalu pindah tempat. Semua personil telah kita kerahkan untuk melakukan pengawasan di pintu-pintu keluar-masuk di Pulau Batam," ujarnya.

"Kasus perampokan ini telah kita limpahkan ke Polsek Batam Kota, karena tempat kejadian perkaranya berada di wilayah tersebut. Tapi bukan berarti

jajaran Buser Polres diam saja. Kita tetap memonitor karena satu pelaku sudah kita tangkap," ujar Aries.

Perampokan itu terjadi berawal ketika kedua pelaku yang mengendarai sepeda motor datang ke Minimarket yang saat itu sedang mau tutup. Kedua pelaku langsung masuk dan berpura-pura membeli minuman ringan jenis suplemen.

Saat situasi sepi, kedua pelaku langsung masuk ke dalam mini market dan melakukan perampokan dengan menggunakan dua buah senjata api.

Takut dengan ancaman pelaku, kasir minimarket langsung menyerahkan uang tunai yang ada di da-

lam brankas senilai Rp15 juta. Setelah mendapatkan uang kedua pelaku langsung kabur dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Vega warna hitam. Polisi akhirnya berhasil menciduk salah satu perampok, Ardiansyah.

Ardiansyah mengatakan, uang hasil perampokan diterimanya sebesar Rp5 juta, sedangkan sisanya Rp10 juta diambil oleh pelaku Dd dan mereka berpisah saat ia hendak berangkat ke Tanjunginang melalui Pelabuhan Telaga Punggur.

"Saya dapat bagian Rp5juta rupiah, kami berpisah di P unggur karena Dodi naik speed lain," katanya. (tea)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

LIMBAH JOM — Limbah PT JOM hingga saat ini masih menumpuk disamping Kantor Camat Sagulung.

Kendati sudah di police line, namun hingga kini tidak ada kejelasan kapan akan di rekspor ke negara asalnya Korea Selatan.

CECEP

bunan limbah yang tertumpuk di areal tersebut mengakibatkan timbulnya penyakit seperti mata merah dan gatal-gatal di kulit.

"Warga disini sudah sering terserang penyakit gatal tapi pemerintah tidak memperhatikan keberadaan limbah itu," ucap warga di sekitar lokasi penimbunan limbah tersebut.

Selain gatal, keberadaan limbah B3 tersebut mengakibatkan sumber air sekitar menjadi ke-

ruh dan kualitas air di daerah tersebut menurun.

Masuknya limbah B3 dari luar negeri ke Batam sudah sekian kalinya terjadi. Sebelumnya PT Asia Pasific Eco Lestari (PT APEL) mengimpor ribuan ton limbah B3 dari Singapura dan selanjutnya ditumpuk di Pulau Galang, Batam pada Juli 2004 lalu. Sebelumnya tumpukan karung yang diimport PT APEL tersebut diakui sebagai pupuk

organik dari Singapura.

Namun setelah dilakukan uji laboratorium, 'pupuk' itu ternyata mengandung beberapa benda beracun dan berbahaya seperti mercuri dan unsur logam berbahaya yang tidak dapat larut dalam air. Indonesia sendiri harus berjuang keras agar limbah yang diimport oleh PT APEL tersebut kembali ke negara asalnya hingga ke Mahkamah di Bassel. (pti)

Antisipasi Teror, Kemenag Minta Penyuluh Waspada SEKUPANG — Kementerian Agama (Kemenag) Kota Batam meminta para penyuluh agama untuk meningkatkan kewaspadaan dan melakukan deteksi dini untuk menangkal aksi teror. Terutama aksi-aksi teror yang dapat mengancam keutuhan umat dan menimbulkan saling kecurigaan antar sesama pemeluk agama.

"Kita anggap para penyuluh agama ini merupakan pasukan elit Kemenag dalam menangkal dan melakukan deteksi dini aksi teror di masyarakat ataupun keresahan umat, seperti mencegah berkembangnya aliran-aliran sempalan di dalam Islam," ujar Kepala Kemenag Kota Batam, Zulkifli Aka dalam temu karya motivator gerakan keluarga sa-

kinah (GKS) bersama anggota DPD RI asal Kepri, Hardi S Hood, Sabtu (16/4).

Zulkifli menyebutkan, saat ini ada 64 penyuluh agama honorer yang ditempatkan di masing-masing kelurahan yang ada di Batam dan 19 penyuluh agama fungsional yang ada di Kemenag Kota Batam.

Dengan tersebarnya tenaga penyuluh di seluruh kelurahan ini diharapkan dapat meningkatkan perannya dalam menjaga kerukunan umat beragama dan menciptakan iklim yang kondusif di tengah masyarakat. Salah satu caranya adalah menjalin komunikasi yang baik dengan seluruh elemen masyarakat untuk mendeteksi secara dini kemungkinan tim-

bulnya persoalan sehingga dapat dilakukan pencegahan lebih awal.

Hal senada juga dinyatakan Hardi S. Hood saat menjawab pertanyaan beberapa peserta terkait aliran-aliran sempalan, salah satunya seperti Ahmadiyah. Ia setuju aliran-aliran yang menyimpang dan meresahkan umat harus dibubarkan.

"Jika kita berupaya untuk menegakkan kebenaran, maka aliran-aliran semacam ini (Ahmadiyah) harus dihilangkan dari muka bumi. Karena kita anggap menyimpang jauh dari yang kita amalkan," ujarnya.

Namun Hardi juga mengakui, bahwa untuk membubarkan Ahmadiyah bukan perkara yang mudah bagi pemerintah. (wan)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

12

A N A M B A S

Senin, 18 April 2011

Lima Kapal HIU Beroperasi ANAMBAS ANAMBAS— Sebanyak lima unit kapal Pengawas Perikanan beroperasi di Kabupaten Kepulauan Anambas. Kelima kapal langsung beroperasi usai penandatanganan kesepakatan kerjasama antara Dirjen Pengawasan Kementerian Kelautan Perikanan Perikanan dengan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA).

Penandatangan dilakukan oleh Sekretaris Direktur Jendral Pengawasan Kementerian Kelautan Perikanan Perikanan Ida Kusuma Wardhaningsih dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Anambas Drs H. Zuhkrin M.Si, di Restoran Siantan Nur, Sabtu (16/4).

Penandatanganan disaksikan Dirjen Pengawasan Kementerian Kelautan Perikanan Perikanan Syahrin Abdurrahman, Wakil Bupati Anambas Abdul Haris,SH, Anggota DPRD dan Muspida Anambas serta tokoh agama, tokoh masyarakat dan undangan lainnya.

Dirjen Pengawasan Kementerian Kelautan Perikanan Perikanan Syahrin Abdurrahman mengatakan, Kabupaten Anambas, merupakan daerah yang sangat berpotensi di bidang kelautan dan perikanan. Apalagi kabupaten termuda di Provinsi Kepri ini sangat strategis secara geografis dan berbatasan langsung dengan negara tetangga. "Daerah ini sebagai corong utara, dan potensinya bukan hanya ikan namun banyak yang lainnya," katanya.

Menurut Syahrin, sebagai daerah yang berbatasan langsung dengan negara tetangga seperti Vietnam dan Thailand, serta sumber daya yang melimpah tentunya banyak negara yang melirik daerah ini. Untuk itu, tidak boleh lengah dalam melakukan penjagaanya. Baik pusat maupun daerah harus saling mendukung dalam menjaga daerah ini. "Sinergitas antara pusat dan daerah tentunya merupakan salah satu langkah tepat dalam menjaga daerah ini," terangnya.

Lebih jauh Syahrin mengungkapkan, kalau saat ini PSDKP berjumlah 24 kapal dan untuk mengawasi seluruh perairan Indonesia minimal 80 kapal. Untuk itu dibutuhkan kerjasama dengan TNI dan Polri.

Untuk TNI AL saja telah ada Bakorkamla yang terus melaksanakan patroli. Dan tahun ini, sudah 13 kapal asing yang ditangkap karena melakukan pelanggaran di perairan Indonesia, yakni berasal dari Malaysia, Taiwan, dan Filipina.

"Dalam satu kapal pengawas perikanan rata-rata diisi 14 orang personil," ujarnya Untuk bahan bakar kata Syahrin, pemerintah kabupaten Kepulauan Anambas akan membantu agar kapal pengawas perikanan ini terus dapat beroperasi menjaga perairan didaerah ini.

Secara terpisah Bupati Kepulauan Anambas Drs Tengku Mukhtaruddin mengatakan, pihaknya akan membantu bahan bakar kapal pengawas perikanan ini agar dapat beroperasi.

Bila perlu bekerjasama dengan pihak swasta, karena tidak dipungkiri keberadaan kapal HIU (kapal pengawas perikanan) sangat penting bagi nelayan di daerah ini.

"Kita akan menyiapkan bahan bakar kapal pengawas perikanan ini agar terus dapat mengawasi perairan Anambas," jelasnya.

Sebelumnya, Wakil Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris,SH mengatakan penandatanganan kerjasama ini merupakan lanjutan MoU yang telah ditandatangani Bupati KKA dan Dirjen Pengawasan beberapa Waktu lalu di Jakarta.

Dengan beroperasinya kapal pengawas perikanan ini, dapat meminimalisasi masalah aktual di bidang sumber daya kelautan dan perikanan di daerah ini. "Langkah ini untuk memperkecil atau menghambat munculnya bentuk ancaman baru berupa multi intervensi yang berujung padan instabilatas," kata Haris.

Dijelaskan Haris, Anambas sebagai daerah kepulauan dengan 98 persen daerah perairan, memiliki sumber daya alam dan sumber daya perikanan yang sangat melimpah, serta sangat menjanjikan untuk kesejahteraan. Dan hal ini tak luput ancaman dari luar yang selalu mengincar sumber daya perikanan tersebut.

"Sinergitas antara pemerintah pusat dan daerah, tentunya akan mampu menciptakan kenyamanan bagi para nelayan dengan beroperasinya kapal HIU di daerah ini," tandasnya.(yud)

YUD

TANTANGAN KERJASAMA — Sekretaris Direktur Jendral Pengawasan Kementerian Kelautan Perikanan Perikanan Ida Kusuma Wardhaningsih dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Anambas Drs H. Zuhkrin M.Si, menandatangani kesepakatan kerjasama beroperasinya lima unit kapal pengawas perikanan HIU di Restoran Siantan Nur, Sabtu (16/4).

Ranperda BUMD Masih Dibahas ANAMBAS— Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) masuk pembahasan tahap II. Namun Badan Legislasi DPRD memastikan pada tahun 2011 ini, Ranperda BUMD akan disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) bersama 14 Perda lainnya.

"BUMD sangat penting adanya di Kabupaten Kepulauan Anambas untuk melakukan bisnis daerah guna profit oriented," kata Wakil Ketua I DPRD KKA Muhamad

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Dai, Jumat (15/4) Pemerintah Daerah kata Dai, tidak dapat melaksanakan bisnis daerah, dan tidak dibenarkan untuk mendapatkan profit oriented bagi daerah. Di Kabupaten Kepulauan Anambas banyak sekali potensi yang dapat dimanfaatkan, seperti Kelautan dan Perikanan yang nantinya akan diolah oleh BUMD menjadi PAD di daerah ini.

"Setelah adanya Perda BUMD, maka Pemerintah Kabupaten dapat mengajukan tiga calon direktur

untuk menjalani tes administrasi, fit & proper test dan lainnya, guna mendapatkan calon direktur BUMD yang profesional dan mampu mengembang BUMD dalam memperoleh PAD untuk daerah ini," terangnya.

Selain itu kata Dai, Perda RT/ RW juga akan segera diselesaikan dalam tahun 2011 ini, karena salah satu dasar guna memacu investasi di daerah ini. Jika RT/RW belum jadi, maka investor akan sulit untuk berinvestasi. "Investor akan da-

tang masuk jika RT/RW telah selesai dan secara administrasi juga dibantu,"jelasnya Secara terpisah, Ketua Banleg DPRD KKA Acok Baso membenarkan kalau Perda BUMD akan dibahas dalam tahap dua, dan pembahasannya akan selesai dalam tahun 2011 ini juga. Hal ini mengingat pentingnya BUMD bagi Pemkab Anambas. "Insya Allah Ranperda BUMD akan disahkan menjadi Perda dalam tahun 2011 ini juga," tandasnya.(yud)

N A T U N A

Senin, 18 April 2011

13

SEPUTAR SERINDIT

WP Diimbau Bayar Pajak Tepat Waktu RANAI — Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) mengimbau seluruh wajib pajak ( WP) supaya membayar pajaknya tepat waktu. Ini dilakukan agar pendapatan dareah dari sektor pajak bisa diketahui Kepala Bidang (Kabid) Pembukuan Dinas Pendapatan Daerah Natuna Amin menyebutkan, dengan WP membayar pajak tepat waktu, maka WP sudah membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan PAD. "kalau WP membayar pajak tepat waktu, maka sistem administrasi perpajakan kita akan stabil" Ujar Amin, Sabtu (16/4) lalu.

Kata Amin, sejauh ini masyarakat khususnya WP sudah ikut berpartisipasi dengan baik dalam membayar pajak, namun dari sekian banyak WP, masih ada beberapa WP yang suka telat membayar pajak. " Ada WP yang masih telat membayar kewajibannya, dan itu mungkin dikarenakan faktor perekonomian mereka, namun kita hanya bisa berharap, WP bisa membayar pajak tepat pada waktunya" harap Amin.

Lanjut Amin, saat ini pihaknya tengah gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat terhadap pentingnya membayar pajak daerah, terlebih membayar pajak tepat waktu. "kita sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat di seluruh kecamatan terkait pentingnya membayar pajak tepat waktu" katanya.(cw37)

Serasan Cocok Jadi Kawasan Budidaya Rumput Laut RANAI — Pulau Serasan, Natuna cocok dijadikan sebagai kawasan budi daya rumput laut. Karena pada panen perdana kawasan ini telah dihasilkan sebanyak 20 ton rumput laut dengan harga Rp7.000 per kilogram.

Menurut Joni, warga setempat dengan harga Rp7.000 per kilogram, petani telah mengantongi kuntungan sekitar Rp2.000 per kilogram, dengan perhitungan biaya produksi mulai dari penanaman sampai pemanen sebesar Rp5.000 per kilogram. "Jadi, petani akan mendapat keuntungan sebesar Rp2.000 per kilo dalam waktu 45 hari," katanya.

Joni menyebutkan jika program itu dilaksanakan di semua daerah di Natuna, diyakini akan menjadi alternatif andalan untuk mata pencarian masyarakat. Dengan demikian, komoditas ini akan menyerap tenaga kerja yang banyak sehigga dapat menumbuhkan peluang ekonomi yang baru untuk Natuna.

Menurut Joni, selain hasil dari angka-angka tadi, banyak lagi kemajuan lain yang diperoleh diantaranya mengajukan bantuan ke Departemen Koperasi dan Dinas Perikanan Kelautan sebesar Rp13 miliar. Natuna juga akan menjadi koordinator pelaksana dalam seminar sehari tentang potensi kelautan, yang akan diadakan di Jakarta pada Juli, yang akan diikuti semua Kabupaten/ Kota di Indonesia.

Joni juga menepis isu yang mengatakan dirinya menghilang membawa dana Perusda. Menurutnya, keberangkatannya untuk mempromosikan nama Natuna di level nasional bahkan internaional sehingga dapat menarik investor untuk berinvestasi. Selama di Sulawesi, ia mengembangkan budi daya rumput laut. (cw37)

SOLEH

BELUM JELAS — Maskapai penerbangan Riau Air yang selama ini melayani rute Batam-Natuna (PP) hingga kini belum jelas kapan beroperasi kembali. Tampak pesawat Riau Air saat mendarat di Lanud Ranai beberapa waktu lalu.

Ribuan Warga Belum Nikmati Listrik RAN AI — ANAI —Warga Natuna sampai saat ini ternyata masih ada yang belum menikmati pasokan listrik dari PLN Ranting Ranai. Jumlahnya tak tanggung-tanggung ribuan. Kondisi itu berlangsung sejak Natuna ditetapkan menjadi kabupaten baru di Provinsi Kepulauan Riau.

Saat ini mereka masuk dalam daftar tunggu (waiting list) PLN Ranting Ranai. Karena sudah terlalu lama menunggu, mereka mendesak PLN Ranting Ranai segera mengaliri listrik ke rumah mereka. Menurut mereka, PLN Ranting Ranai harus mengupayakan, bagaimana pun caranya.

Seperti yang dituturkan Samila, warga Batuampar Kelurahan

Ranai Kota ini mengaku, saat ini dirinya untuk mendapatkan listrik harus menyambung dari tetangga sebelah yang rumahnya sudah memiliki saluran listrik.

Namun meski rumahnya sudah mendapatkan aliran listrik , ia mengaku belum bisa menggunakan listrik secara puas. " Kita nyambung dari tetangga sebelah, tapi hanya untuk menghidupkan

Melihat Kehidupan Nelayan Natuna LAUT Natuna merupakan kekayaan alam yang paling luas dibanding daratan. Jika laut ini laut dikelola dengan baik dan secara professional dapat menghasilkan berbagai sumber penghasilan dan pendapatan.

Dalam adalah pemandangan keseharian, anak-anak menaiki batu-batu besar yang bertebaran di sepanjang pantai. Di sudut lain, beberapa pria mencoba menangkap ikan di sore hari, saat air laut sedang surut. Sebuah rutinitas di sepanjang pantai Ranai, ibukota kabupaten Natuna.

Desa Harapan Jaya dan Pian Tengah, Kecamatan Bunguran Barat Kabupaten Natuna, merupakan dua desa nelayan yang ada, dimana warga desanya mengandalkan hidup dari laut.

Oleh karenanya, bila kita singgah sejenak di desa yang terletak di Pantai Utara Natuna ini, kita akan menjumpai puluhan perahu yang berjajar di sepanjang muara anak sungai yang membelah desa.

Perahu-perahu itu ditambatkan di sepanjang pantai, dengan beragam corak dan warna.

Bila kondisi laut tidak berombak besar, dan musim menangkap ikan, maka dapat dipastikan semua perahu akan turun ke laut, mencari ikan. Hanya, perahu-perahu, yang dalam perbaiak, atau dalam kondisi rusak sama sekali, yang terlihat saat itu.

Sebaliknya, jika kondisi ombak besar atau laut sepi tangkapan, maka para nelayan pun tidak turun ke laut. Jika dipaksakan, hasilnya tidak saja merugi, tetapi bisa saja, perahu karam dibuatnya.

“Ini laut baru sepi Mas, semua nelayan di sini tidak turun ke laut.

Waktu seperti ini, akan digunakan para nelayan untuk memperbaiki perahu dan mesin,” tutur Rahmat (51) salah seorang nelayan desa Pian Tenggah, belum lama ini.

Pria yang mengaku menjadi nelayan semenjak lulus SD ini, menjelaskan bahwa jika musim penghujan, nelayan banyak nganggurnya. Dan waktu, hanya dipergunakan untuk memperbaiki atau merawat peralatan menangkap ikan. Seperti misalnya, memperbaiki perahu dengan menambal pada tempat yang bocor.

Mengecatnya, agar lebih awet.

Dan memperbaiki mesin yang “kurang sehat” termasuk alat tangkap ikan.

Mengenai biaya perbaikan, semuanya bila ada tabungan maka menggunakan uang simpanan atau menjual apa saja yang ada. Namun, bila tidak ada, biasanya dilakukan dengan mengutang tetangga, untuk kemudian membayarnya pada saat musin turun ke laut.

Menurutnya, untuk biaya perbaikan dibutuhkan sedikitnya Rp 2 juta. Dan dalam kurun waktu setahun, dibutuhkan 3 kali perbaikan, agar perahu dan alat tangkap, awet dipergunakan.

Ditanya modal yang diperlukan untuk terjun menjadi nelayan, diakui beberapa nelayan hampir Rp 40 juta, sebagai modal awal untuk membeli perahu pompon dengan ukuran 2 ton, mesin dan juga alat tangkapnya.

Itu baru, modal awal. Sedangkan modal lain, adalah modal operasional untuk turun melaut, yang besarnya antara Rp 15-Rp 20 juta.

Dengan besarnya biaya yang dikeluarkan tersebut, tak ayal kehidupan para nelayan, cukup mem-

AKTIFITAS nelayan Natuna.

perihatinkan. Ini karena besarnya, biaya operasional yang dibutuhkan, untuk sekali melaut.

Memang, jika kondisi laut ramai, semua biaya operasional tersebut bisa tertutupi, bahkan, bisa disisihkan sebagai penghasilan para nelayan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.

Nanun, terkadang, kondisi laut, tidak bersahabat. Dan di saat itulah, para nelayan tidak bisa mencukupi kebutuhan hidup keluarganya. Mereka terpaksan, menumpuk hutang di warung-warung, dengan janji akan melunasinya, pada saat melaut kembali.

Para nelayan mengungkapkan, tingginya, operasional membuat mereka kesulitan dalam mengatur keuangan. Jangankan untuk memperbaiki rumah tinggal, untuk makan sehari-hari saja, cukup seadanya. Lanjut para nelayan, satu perahu biasanya dijalankan 3-4 orang nelayan.

Sedangkan ikan yang didapatkan adalah “Simbek”, sebutan untuk ikan tongkol bagi nelayan Natuna.

Masalah lain yang muncul adalah tidak adanya Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Karena itu, para nelayan Natuna, harus menyeberang lautan menuju ke pusat kota Natuna di Pasar Ranai. Kalau tidak, mereka terpaksa menjual hasil tangkapan kepada para pengepul-pengepul yang ada. (net)

lampu saja, karena mau memakai lebih dayanya tidak kuat," ujar Mila yang ditemui di kediamannya, Minggu (17/4).

Samila berharap rumahnya bisa segera dialiri listrik seperti para tetanggannya yang kini sudah bisa menikmati listrik dan memiliki rumah meteran sendiri. " Kalau bisa PLN dapat segera melakukan penyambungan baru. Bagaimanapun caranya terserah.

Yang penting listrik menyala," harapnya.

Manajer PLN Ranting Ranai Eko mengatakan, pihaknya saat ini tengah mendata berapa jumlah rumah warga

yang belum dialiri listrik. Bagi warga yang namanya belum tercatat, supaya menghubungi PLN setempat. " Tujuannya supaya kita tahu be_rapa banyak masyarakat di daerah ini yang belum mendapatkan pasokan listrik" katanya.

Menurut Eko, saat ini jumlah daftar tunggu yang terdata di kantornya sudah mencapai ribuan, dan tahun ini pihaknya sudah melakukan penyambungan lisrik ke rumah warga.

Berdasarkan data terakhir, PLN Ranai sudah menyalurkan listrik ke rumah warga sebanyak 600 rumah. Sambun-

gan baru akan terus dilakukan sampai semua permintaan warga terpenuhi.

"Kita kelebihan daya sebanyak 1 Mega. Dari total daya sebelumnya 4 Mega sementara total beban puncak yang ada saat ini hanya 3 Mega" tukasnya.

Eko berharap masyarakat tetap sabar menunggu giliran untuk mendapatkan pasokan listrik. Karena cepat atau lambat PLN Ranai akan segera menyalurkan listrik ke rumahrumah masyarakat khususnya yang sudah masuk daftar tunggu. " Harapan saya, masyarakat bisa sabar untuk menunggu gilirannya," katanya.(cw37)

4 Puskesmas Dipimpin Tenaga PTT RANAI — Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Dr. Faisal, M.Kes menyebutkan saat ini masih ada 4 Puskesmas yang masih di kepalai tenaga kontrak atau Pegawai Tidak Tetap (PTT).

Keempat Puskesmas tersebut antara lain Puskesmas Bunguran Selatan, Bunguran Timur Laut, Serasan dan Subi.

Rencananya, keempat puskesmas ini akan dipilih kepala puskesmas baru dengan menunjuk seorang tenaga perawat senior yang memiliki kepangkatan senior di puskesmas itu.

Tenaga perawat tersebut bukan tenaga kontrak melainkan tenaga yang sudah

menetap di daerah ini. " Kepala Puskesmas di empat kecamatan tersebut kini menyandang status kontrak, dan setiap dua bulan mereka akan pulang ke tempat Amin asal" ujar Faisal yang ditemui, Sabtu (16/ 4) lalu.

Menurut Faisal, ada beberapa kelemahan jika Puskesmas dipimpin tenaga kontrak, terutama saat ada pelatihan kesehatan kepala puskesmas akan mengikuti pelatihan dan secara otomatis pelayanan kesehatan akan terganggu.

Kemudian pada saat penandatanganan berkas penting, lanjut dia, para kepala Puskesmas kontrak ini tidak bisa menandatangani berkas tersebut. " Oleh karena itu, pelan-pelan, kita akan mengusulkan kepala Puskesmas mendatang berasal dari tenaga perawat senior atau tenaga yang bersekolah di sarjana kesehatan masyarakat," katanya.

Kepala puskesmas yang sudah definitif seperti Kecamatan Bunguran Timur, Kecamatan Bunguran Barat, Kecamatan Midai, Kecamatan Pulau Laut, Kecamatan Bunguran Tengah dan kecamatan Bunguran Utara.

Jabatan tersebut disandang tenaga Dokter.

Sedangkan untuk Kecamatan Bunguran Serasan Timur dan Pulau Tiga di jabat oleh tenaga SKM (sarjana kesehatan masyarakat). " Untuk dua kecamatan seperti Serasan Timur dan Pulau Tiga saat ini sedang dijadikan Puskesmas percontohan dengan kepemimpinan di pegang oleh tenaga SKM," tukasnya. Ia juga menyebutkan, tahun 2011 ini, Diskes berencana akan mengakat perawat senior sebagai kepala puskesmas di kecamatan Bunguran Timur Laut. " Tahun ini kita sudah rekomendasikan perawat senior sebagai kepala puskesmas di kecamatan bunguran Timur Laut" katanya.(cw37)

Pembangunan Dermaga Terganjal Lahan RANAI — Rencana proyek pembangunan dermaga penyeberangan di Desa Tanjung Kumbik Utara, Kecamatan Pulau Tiga, Natuna yang akan didanai APBN batal gara-gara pemda setempat tidak menyediakan lahannya. Padahal rencana pembangunan yang sudah diagendakan sejak 2004 itu sudah disetujui oleh pemerintah pusat.

Mengingat pentingnya dermaga tersebut bagi masyarakat setempat, DPRD Natuna akan mencari titik temu permasalahan yang timbul dari tahun 2004 hingga sekarang. “ Kita akan agendakan dalam Reses ke Pulau Tiga mengingat kosentrasi pemerintahan Natuna melalui Dinas Kelautan Perikanan telah terbangun sebuah pelabuhan perikanan serta sel penjara DKP berdiri pada tahun 2007. Rencana pembangunan dermaga segera kita tindaklanjuti dengan Reses agar

aspirasi masyarakat terserap,” kata Ketua DPRD Natuna Hadi Candra, beberapa waktu lalu. Sebelumnya pemerintahan Natuna melalui Dinas DKP telah menjadikan wilayah Pulau Tiga sebagai sentral perikanan dengan dibangunnya dermaga serta sel tahanan DKP. A Y a n i s e l a k u K epala Desa Tanjung Kumb i k Utar a , K e c a m a t a n Pulau Tiga, Natuna mengatakan, usulan yang d i a j u k a n a d a l a h p e mbangunan dermaga atau p e l a b u h a n u n t u k p e nyeberangan atara Desa Sabang Mawang menuju D esa Tanjung Kumbik dan dari Desa Tanjung K u m b i k m en uj u P e l a buhan Desa Selat Lampa. Usulan tersebut telah berulang kali mendapat respon dari pemerintah pusat dan masuk dalam anggaran APBN. “Kita sudah usulkan sejak 2004 lalu guna

peningkatan sektor kelautan dan perikanan, perhubungan dan pariwisata. Tetapi karena lokasinya tidak disediakan maka dana APBN tersebut ditarik kembali,” terang A Yani.

Dijelaskan, melalui Musrenbang tingkat Desa dan Musrenbang tingkat Kecamatan, usulan pembangunan dermaga terus dilakukan. Usulan dilakukan dengan pertimbangan bahwa Pulau Tiga memang sudah selayaknya mendapat perhatian di sektor perhubungan. Dermaga ini dinilai sangat penting karena Pulau Tiga merupakan pintu masuk menuju Kabupaten Natuna.

“Karena itu, saya akan ke/mbali mendesak pihak Kecamatan untuk membicarakan permasalahan lokasi pembangunan dermaga pel abuhan Pulau Tiga dengan Pemkab Natuna,” ujarnya. Hingga kini lokasi p e m b a n g un a n s u d a h d i tentukan tapi belum dila-

k uk a n p e m b e b a s a n l ahan dari pemiliknya sehingga proyek APBN tersebut tertunda.

Pemerintah pusat ingin bukti rill lokasi pembangunan dermaga yang diinginkan, yakni berupa surat tanah yang dibebaskan atau hibah. Karena itu, ia berharap agar Pemkab segera merealisasikan permintaan pusat tersebut. Jika proyek dermaga ini betul betul terealisasi dengan biaya APBN maka dana APBD bisa digunakan untuk pembangunan yang lain.

Ganjalan pembebasan lahan ini juga diakui oleh Purbo Adi dari Satuan Kerja (Satker) Pengembangan LLASDP Provinsi Kepulauan Riau. Rencananya, dermaga di Pulau Tiga ini akan berguna juga untuk dermaga kapal Roro. Demikian laporan Ricky Rinovsky pemuda yang peduli kemajuan daerah perbatasan utara langsung dari Natuna. (net)

F O K U S

14 Senin, 18 April 2011

Panti Pijat ‘Plus’ Menjamur di Tpi TANJUNGPIN ANG — Bisnis prostitusi makin ANJUNGPINANG menjamur di Kota Tanjungpinang. Ironisnya, bisnis 'esek-esek' itu dibungkus dan diberi nama panti pijat (massage). Untuk dapat hasil yang maksimal, pekerja senantiasa menawarkan jasa plus "esek-esek".

Tidak dipungkiri, bahwa saat ini memang banyak tempat panti pijat yang membuka praktik prostitusi di dalamnya. Izin sebagai tempat kesehatan banyak dilanggar oleh si pengelolanya sendiri.

Namun, faktanya tetap masih ada usaha panti pijat yang betul-betul melayani kesehatan masyarakat. Tapi, jumlahnya hanya bisa dihitung dengan jari.

Investigasi wartawan Haluan Kepri, baru-baru ini jumlah panti pijat yang beroperasi di Kota Tanjungpinang mencapai puluhan di jalan Ir. Sutami Suka Berenang, Jalan Gatot

Subroto Batu 5, Jalan DI. Panjaitan dan sejumlah tempat lainnya.

Hasil penelusuran koran ini di sebuah panti pijat, Lia, salah seorang pekerja mengakui bahwa di tempatnya bekerja bisnis 'esek-esek' memang disediakan. Bahkan, Lia sendiri sudah melakoni profesi ganda itu sejak dua tahun lalu.

"Tidak hanya di sini, di semua tempat lain juga seperti itu," tutur Lia, bukan nama aslinya.

Pengakuannya, Lia tidak segan-segan menawarkan jasa seks kepada pengunjung yang datang untuk melampiaskan nafsu. Namun kalau pengun-

jung menolak, maka Lia hanya menjalankan profesinya sebagai tukang pijat saja.

"Untuk tarif sekali pijat perjamnya Rp50 ribu, saya hanya mendapat Rp10 ribu.

Sedangkan gaji kami per bulannya, ditambah dengan uang makan Rp10 ribu per hari,"cerita wanita asal Pulau Jawa yang mengaku sudah punya satu anak itu.

Menurut Lia, gaji dan uang makan yang diterimanya tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Apalagi ditambah lagi harus berkirim ke kampung halaman untuk biaya hidup dan sekolah anaknya. "Agar mendapatkan uang lebih, saya harus melakukan ini (menjual jasa seks) mas," ujar wanita berparas manis dan tubuh langsing itu, polos.

Katanya, untuk tarif sekali short time, Lia memasang bandrol Rp200 ribu kepada setiap

tamu yang menginginkan.

"Soal tarif tergantung kesepakatan. Penawaran pertamanya tetap Rp250 ribu, mas," imbuhnya.

Salah seorang tamu yang sedang berkunjung di panti pijat itu, mengaku bahwa tarif untuk jasa 'esek-esek' itu memang sekitar Rp250 ribuan.

"Kalau pintar menawarnya, bisa dibawah itu (Rp250 ribu)red)," ucapnya.

Tempat pijat kini berubah fungsi, memang diakui pria tersebut. Ia bahkan mengatakan hampir semua panti pijat di Tanjungpinang memang menyediakan jasa 'esek-esek'.

"Biasanya pada saat kita hendak pijat, si wanita langsung menawari jasa seksnya.

Sudah hampir seperti itu di tempat-tempat lainnya," tutur pria berkumis yang mengaku tidak suka datang ke tempat pijat di akhir pekan. (tim)

Polres Siap Tindak Panti Pijat Nakal

Dewan Akan Sidak Panti Pijat TANJUNGPINANG — Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah panti pijat. Sidak akan dilakukan dalam pekan ini.

"Minggu depan kita sidak.

Kita akan melihat dan memantau sejauh mana tempat tersebut digunakan sesuai dengan fungsinya," kata Ketua Komisi I DPRD Kota Tanjunpinang, M. Nazar, kemarin.

Sejauh ini, kata dia, belum ada ditemukan tempat panti pijat yang menyimpang dari fungsinya. Namun, ia mensinyalir dari sekian banyak panti

pijat yang beroperasi di Kota Tanjungpinang sudah pasti ada yang menyediakan jasa 'esek-esek'.

Sebelum melakukan sidak, Nazar menyebut akan berkoordinasi dulu dengan anggota Komisi I lainnya. Itu dilakukan untuk mengambil langkah dan tindakan yang tepat bila diperlukan.

"Bila dalam sidak nanti ternyata ada tempat panti pijat yang disalah gunakan, maka kita minta izinnya langsung dicabut," kata politisi Partai Golkar itu.

Terpisah, Ketua DPRD

Kota Tanjungpinang Suparno mengatakan secara teknis pengontrolan tempat panti pijat adalah tugas Satpol PP. Untuk itu, dia berharap tugas pengawasan dilakukan oleh instansi tersebut.

"Jika warga menemukan adanya praktik prostitusi dan judi ketangkasan, silakan lapor ke kami," ujarnya. Sejumlah panti pijat yang beroperasi di Tanjungpinang dilaporkan marak menyediakan jasa seks. Warga menuntut agar panti pijat yang melanggar perizinan tersebut agar di tutup saja. (eza)

TANJUNGPINANG — Polresta Tanjungpinang mendukung kebijakan pemerintah Kota Tanjungpinang untuk mengambil tindakan tegas terkait sejumlah panti pijat diduga melakukan praktek asusila di tempat usaha, dan melanggar perizinan yang telah diberikan pihak berwenang.

"Terkait masalah panti pijat yang menyalahgunakan izin, saya sependapat kalau Pemko Tanjungpinang mencabut izin usahanya. Selama ini, kepolisian sudah sering melaksanakan razia ke tempat panti pijit tersebut. Namun memang sulit menangkap tangan kegiatan asusila yang dilakukan," kata Kapolresta Tanjungpinang, AKBP Suhendri, S.Ik,SH kepada Haluan Kepri, kemarin.

Menurut mantan Dansat Brimbob Polda Kepri ini, kegiatan razia yang terakhir dilakukan Polresta Tanjungpinang dan jajarannya dua bulan lalu, di sejumlah panti

pijat yang ada di kota Tanjungpinang, tepatnya sekitar kawasan Suka Berenang dan sepanjang Jalan DI. Panjaitan berhasil menjaring belasan pekerja panti pijit yang tidak memiliki kartu identitas, dan pengunjung yang akan berbuat asusila di lokasi tersebut.

"Hasil kegiatan razia di dua lokasi sekitar Suka Berenang dan sepanjang jalan DI. Panjaitan. Untuk panti pijat di sepanjang jalan DI Panjaitan Tanjungpinang tiga wanita pekerja panti pijat tidak memikiki KTP dan 10 pekerja pijat tidak memiliki KTP Tanjungpinang," kata Suhendri, ketika itu.

Dijelaskan, sedangkan tiga wanita pekerja pijat lainnya yang ikut terjaring razia Polresta Tanjungpinang, memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Kota Tanjungpinang.

Selain itu, salah seorang pengunjung panti pijat terjaring saat akan berbuat asusila dengan pekerja di sebuah panti

TANJUNGPINANG — Tidak semua panti pijat di Kota Gurindam berkedok prostitusi.

Namun tidak dipungkiri, jika aksi pijat plus terjadi karena adanya negosisasi antara pekerja dengan pengunjung yang membutuhkan 'servis plus'.

Seperti diungkap, salah seorang pemilik jasa panti pijat, Jimmy (34) menegaskan, bahwa tidak semua tempat usaha panti pijat diduga melakukan praktek prostitusi.

Jikapun itu terjadi, murni dilakukan oknum pekerja di tempat tersebut.

"Faktornya kemungkinan besar itu, karena tidak mungkin pemilik panti pijat menyuruh bahkan mewajibkan mereka melakukan halhal negatif di dalam kamar ketika sedang bekerja. Karena itu dapat merugikan dirinya pribadi dan image buruk terhadap tempat jasa pijat," kata Jimmy.

Menurutnya, beredarnya informasi adanya panti pijat berkedok 'esek-esek' tersebut, membuat pemilik jasa panti pijat profesional resah. Hal itu, kata dia, juga akan berdampak buruk terhadap sektor lainnya.

Jln. Gunung Bromo Baloi Indah batam (Samping Pom bensin Baloi Kolam) Batam 29432

Telp. 0778 - 431977 Fax. 0778 429577

Panitia Penerimaan Murid Baru TP 2011 - 2012 TK AL - AZHAR (1) BALOI INDAH TELP. 428996 TK AL - AZHAR (2) TIBAN INDAH TELP. 321239 TK AL - AZHAR (3) SAGULUNG TELP. 396731 SD AL- AZHAR (1) BALOI INDAH TELP. 429063 SD AL- AZHAR (2) TIBAN TELP. 325782 SD AL- AZHAR (3) SAGULUNG TELP. 396434 SMP AL - AZHAR 1 BALOI INDAH TELP. 457776 SMP AL - AZHAR 2 SAGULUNG TELP. 9131410 SMA AL - AZHAR BATAM TELP. 431977 SMK AL - AZHAR BATAM TELP. 429577

(Terakreditasi B) (Terakreditasi A) (Terakreditasi B) (Terakreditasi B) (Terakreditasi B) (Terakreditasi B)

GRATIS BPENDAFTARAN I AYA

(Terakreditasi B) (Terakreditasi A)

BURUAN DAFTAR SEKARANG !

BIAYA MURAH & TERJANGKAU Call Centre

9129416, 431977 Fax 429577 K E M E N T E R I A N .P E N D I D I K A N N A S I O N A L U N I V E R S I T A S T E R B U K A UPBJJ-UT B A T A M Jl. Dr. Sutomo No. 3 Sekupang Batam, Telp. (0778) 326189, Fax (0778) 323479 Website : www.ut-batam.ac.id/ Email : ut-batam@ut.ac.id MENERIMA MAHASISWA BARU MASA REGISTRASI 2011.2 Program Non Pendas (Pendaftaran sampai dengan tanggal 5 September 2011)

F M I P A

F I S I P 1. DII Perpustakaan **) 2. DIII PERPAJAKAN **) 3. S1 ILMU PEMERINTAHAN*) 4. S1 BAHASA INGGRIS *) 5. S1 ILMU KOMUNIKASI *)**) 6. S1 ADMINISTRASI NEGARA *) 7. S1 ADMINISTRASI NIAGA *) 8. S1 SOSIOLOGI *) 9. D IV Kearsipan #)

1. S1 MATEMATIKA**) 2. S1 STATISTIKA **) 3. S1 BIOLOGI **) #) 4. S1 AGROBISNIS a. PERIKANAN b. PERTANIAN c. PETERNAKAN 5. S1 TEKN. PANGAN 6. S1 LINGKUNGAN

PROGRAM PENDAS F K I P (Pendaftaran s/d 11 April 2011) 1. S1 PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) 2. S1 PGPAUD (Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini)

F E K O N 1. MANAJEMEN a. S1 MANAJEMEN *) **) b. S1 AKUNTANSI 2. S1 EKON PEMBANGUNAN **)

gan. Usai didata dan dimintai keterangan, mereka diperbolehkan pulang. Sedangkan panti pijat yang mempekerjakan anak dibawah umur tidak ada (nihil)," uj ar orang nomor satu dijajaran Polresta Tanjungpinang ini. (ind)

Tak Semua Berkedok Prostitusi

YAYASAN AL - AZHAR BATAM YPIA

pijat, dengan ditemukan barang bukti (BB) kondom.

"Keenam belas wanita pekerja panti pijat dan seorang laki-laki dibawa ke Mapolresta Tanjungpinang untuk pendataan, sedangkan pengelola panti pijat kita mintai keteran-

F K I P

ISO 9001:2008

"Kita punya banyak karyawan. Kalau omset kita terus menurun, dikarenakan adanya hal seperti itu, yang pasti yang sangat dirugikan adalah pekerja dengan terjadi PHK besar-besaran. Bukannya itu menambah masalah baru?," katanya lagi.

Seharusnya, lanjut Jimmy, langkah strategis yang harus dilakukan adalah penertiban.

Penertiban, juga harus dilakukan instansi yang profesional.

"Profesional dalam arti, serius dan jangan ada yang namanya kompromi yang tidak sehat," ujarnya.

Hal senada juga dikatakan, Beni (30) salah seorang warga Kota Tanjungpinang. Menurut dia, semua itu terjadi karena ada niat dan kesempatan.

"Bagaimana kita tidak tergoda, kalau ada pekerja panti pijat menggunakan pakaian yang sangat seksi. Nah seharusnya bagi seluruh pemilik massage berkomitmen, dengan memberikan pelajaran dan pemahaman yang sebaik-baiknya kepada pekerja, untuk menjadi tenaga yang baik dan profesional, serta juga mewajibkan pekerjanya agar mengenakan pakaian yang lebih tertutup," tambah Beni. (cw40)

Mengapa harus Memilih Kuliah di Universitas Terbuka?

1. Perguruan Tinggi Negeri Milik Pemerintah.

2. Terakreditasi Internasional dari ICDE. 3. Biaya sangat Murah Rp. 20.000/sks.

4. Seluruh PS Terakreditasi B dari BAN PT .

5. Tidak perlu meninggalkan pekerjaan, kuliah Online.

6. Telah memperoleh sertifikat ISO 90012008.

7. e-learning award terbaik dari Mendiknas tahun 2008.

8. Bisa Ujian diseluruh Indonesia termasuk Singapore dan Malaysia.

1. PENDIDIKAN MIPA 3. PENDIDIKAN IPS a. S1 PEND. BIOLOGI a. S1 PEND. EKONOMI b. S1 PEND. FISIKA b. S1 PKN c. S1 PEND. MATEMATIKA d. S1 PEND. KIMIA 4. BIPA (BAHASA INDONESIA UNTUK PENUTUR ASING) 2. PENDIDIKAN BAHASA Biaya: $ 250/ Paket Beginner, $650/ Paket Advance a. S1 PEND. BHS INGGRIS b. S1 PEND. BHS INDONESIA

P A S C A S A R J A N A (S2) (Test Masuk 1: 29 Mei 2011, Test Masuk 2: 26 Juni 2011 ) 1. S2 MAGISTER MANAGEMEN (MM) 2. S2 MAGISTER ADMINISTRASI PUBLIK (MAP) 3. S2 MAGISTER MANAJEMEN PERIKANAN (MMP) 4. S2 MAGISTER PENDIDIKAN MATEMATIKA (M. Pd)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

▀ IKUTI PROGRAM KULIAH UT DI BATAM TV 14 MARET S/D 6 MEI 2011 (PUKUL 18.30 WIB TIAP HARI SENIN, RABU, JUM'AT) *) Program Kerjasama Universitas Terbuka UPBJJ-UT Batam dengan Kepolisian Daerah Kepri. Personil Polri dapat mendaftar pada Pengurus Pokjar di 7 Kab/Kota Propinsi Keppri. **) Program Kerjasama Universitas Terbuka UPBJJ-UT Batam dengan UMRAH. Pendaftaran, Tutorial dan Ujian diselenggarakan di Kampus UMRAH Tanjung Pinang. #) Kelas akan dibuka apabila jumlah mahasiswa lebih dari 20

Batam, Pebruari 2011

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

METRO BISNIS GELIAT EKONOMI

15

Pegadaian Kenalkan 5 Produk Terbaru

Bulog Impor 2 Juta Ton JAKARTA—Perum Bulog telah melakukan pengadaan beras melalui impor sebesar 1,848 juta ton hingga 5 April 2011. Angka tersebut sama dengan 92,51 persen dari izin impor pemerintah yang dijatahkan hingga 2 juta ton.

"Dari izin impor sebesar 2 juta ton, Bulog telah mengadakan kontrak sebesar 1,998 juta ton. Per 5 April 2011 telah direalisasikan sebesar 1.848.426 ton atau 92,51%," ujar Deputi Menko Perekonomian Bidang Industri dan Perdagangan Eddy Putra Irawadi, dalam diskusi dengan wartawan di Hotel Jayakarta Bandung, Minggu (17/4).

Menurut Eddy, impor beras yang dilakukan Bulog adalah salah kebijakan stabilisasi harga pangan dalam mengendalikan inflasi di tengah naiknya harga pangan dunia. "Ini untuk implementasi kebijakan stabilisasi harga pangan," tuturnya.

Selain melalui impor, lanjut Eddy, Bulog juga tetap diharapkan bisa menyerap beras lokal dengan memanfaatkan musim panen yang sudah dimulai sejak Februari 2011 lalu.

Dia menyebutkan pengadaan beras dalam negeri Bulog sampai dengan 5 April 2011 sebesar 410.828 ton atau 44,82 persen dari rencana tahun 2011. Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yang hanya sebesar 365.885 ton, menunjukkan terdapat kenaikan pengadaan beras dalam negeri.

"Optimalisasi peran Bulog dalam pengadaan dan penyaluran beras terutama dalam memanfaatkan momentum panen yang telah dimulai pada Februari lalu," ujarya.

Eddy menyatakan dalam menjaga stabilisasi harga pangan dibutuhkan juga operasi pasar dan penyaluran beras miskin (raskin). Untuk Operasi Pasar (OP), Eddy menyebutkan realisasi dari Januari sampai dengan Maret 2011 sebesar 135.600 ton, sedangkan penyaluran Raskin untuk Januari-April 2011 terealisasi 817.844 ton per 5 April atau sebesar 77,79% dari rencana penyaluran raskin hingga April sebesar 1.051.300 ton.

"Kita perlu mengoptimalkan operasi pasar di daerah yang masih mengalami kenaikan harga beras cukup tinggi, mempercepat penyaluran Raskin, dan menyelenggarakan Pasar Murah," kata Eddy.(dtc)

Senin, 18 April 2011

TANJUNGPIN ANG ANJUNGPINANG ANG— Pegadaian mengenalkan lima produk terbaru untuk melayani nasabah yang akan bertransaksi di Pegadaian. Lima produk itu adalah Kredit Kreasi, Krasida, Krista, Mulia dan pengiriman uang cepat atau Western Union.

Defri, Kepala cabang Pegadaian Tanjungpinang kepada Haluan Kepri,Sabtu (16/4) mengatakan, masing-masing produk Pegadaian memiliki manfaat tersendiri bagi masyarakat.

Seperti untuk Kredit Kreasi, nasabah bisa meminjam dengan jaminan BPKB. Selanjutnya melengkapi persyaratan, seperti fotocopy KTP, kartu keluarga (KK), surat keterangan domisili dari kelurahan, bukti pembayaran listrik terakhir, foto nasabah, tempat usaha dan barang agunan. Peminjaman ini cuma dikenakan bunga 1 persen per bulan.

Kemudian Kredit Krasida atau kredit dengan system gadai dan Kredit Krasita. Kredit Krasita adalah kredit rumah tangga yang bertujuan membantu mengembangkan usaha kecil dan mikro serta mensejahterakan masyarakat.

Krista diberikan khusus kepada wanita pengusaha mikro

seperti tukang sayur, bakul jamu dan lain-lain. Pinjaman yang dikucurkan mulai Rp1 juta sampai Rp3 juta. Pelunasan dapat diangsur selama 3-24 bulan ke Pegadaian.

"Melalui Kredit Mulia, kami juga menawarkan pembelian emas batangan dengan cara kredit. Nasabah yang berinvestasi melalui program Kredit Mulia adalah alternatif yang aman untuk menjaga asset,"ucapnya.

Produk terakhir, Westren Union merupakan cara pengiriman uang dengan cepat dan mudah tanpa melalui rekening bank. Caranya cukup datang ke outlet Pegadaian berlogo Western Union dan isi formulir pengiriman uang. Kemudian beritahu nomor PIN yang didapat saat melakukan transaksi ke penerima, maka penerima bisa mendapatkan pengiriman uang melalui Kantor Pegadaian terdekat.(cw42)

DOK

KENALKAN PRODUK— Pegadaian mengenalkan lima produk terbaru untuk melayani transaksi nasabah, di antaranya Kredit Kreasi, Krasida, Krista, Mulia dan Western Union Seorang pegawai Pegadaian sedang melayani para nasabahnya.

ADEC Telekonferensi dengan Ahmad Dhani

Pacu Semangat Siswa Lebih Kreatif

PARA siswa ADEC telekonference dengan Ahmad Dhani BATAM— Sekolah seni Ahmad Dhani Education Center (ADEC) menggelar telekonferen antara siswa dan orang tua siswa dengan

Ahmad Dhani, Jumat (15/4). Kegiatan telekonferensi ini diharapkan dapat meningkatkan semanggat siswa dan bimbingan lang-

sung dari Ahmad Dhani selaku pemilik ADEC. Kelly Liu, Internal Controller ADEC kepada Haluan Kepri usai telekonferen di Lantai III Diamond Centre Mall (DC Mall) mengatakan, dengan acara ini, para siswa akan lebih giat belajar, serta membantu para orang tua untuk lebih memahami bakat-bakat anak-anak mereka.

"Telekonferensi ini salah satu ajang lebih mendekatkan siswasiswi ADEC dan para orang tua mereka dengan sosok Ahmad Dhani. Kedekatakan ini diharapkan akan memberikan nilai tambah untuk pengembangan keterampilan para siswa,"ucap Kelly.

Menurutnya, melalui telekonferen para siswa dan orang tua bisa

langsung berkomunikasi dan mengutarakan apa-apa saja yang menjadi hambatan selama ini.

Selain menggelar telekonferensi, ADEC juga menggelar coaching clinic setiap tiga bulan sekali dengan artis Republik Cinta Management (RCM) dan artis internasional. Selanjutnya, ADEC juga melayani untuk menjadi pengiring Band Ahmad Dhani di seluruh Tanah Air serta pembuatan album siswa oleh Ahmad Dhani. Selain itu, juga ada akun facebook bersama dengan Ahmad Dhani serta berkesempatan syuting dan casting film di Jakarta.

"Dalam coaching clinic ini kita mendatangkan artis-artis di bawah RCM, seperti The Virgin. Kedatangan mereka pun diharapkan

Garuda Tambah Rute Domestik

Layani Batam-Jakarta 4 Kali Sehari JAKARTA — Seiring dengan penambahan pesawat baru Airbus 330-200, PT Garuda Indonesia Tbk juga menambah frekuensi penerbangan dari Jakarta ke berbagai kota domestik.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar, mengatakan, penambahan frekuensi pertambangan itu antara dari Jakarta ke Palembang dari 8 menjadi 9 kali sehari, JakartaBatam (dari 3 menjadi 4 penerbangan sehari), Jakarta-Padang (dari 3 menjadi 4 penerbangan sehari), dan Jakarta-Surabaya (dari 15 menjadi 16 penerbangan sehari).

Selain itu, menurut dia, Garuda menambah rute penerbangan Jakarta-Balikpapan dari 7 menjadi 8 penerbangan sehari, Jakarta-YogyakartaDenpasar (dari 2 menjadi 3 penerbangan sehari), dan JakartaSurabaya-Denpasar (dari 3 menjadi 4 penerbangan sehari).

"Untuk rute internasion-

al, Garuda juga menambah frekuensi penerbangan rute Denpasar–Seoul dari 3 penerbangan menjadi 5 penerbangan per minggu," kata Emirsyah di sela cara penyambutan kedatangan pesawat Airbus A330-200 di Hanggar II, GMF AeroAsia, Cengkareng, (Sabtu, 16/4).

Garuda, dia melanjutkan, juga menambah rute JakartaBangkok dari sekali menjadi

dua kali penerbangan sehari mulai Juni 2011.

Selain penambahan frekuensi, Garuda Indonesia juga berencana membuka beberapa rute internasional dan domestik tahun ini. Untuk rute internasional, Garuda Indonesia berencana membuka rute ke Taipei pada November 2011.

Sementara di domestik, pada pertengahan tahun ini, Garuda Indonesia akan mem-

buka rute penerbangan baru antara lain, Balikpapan-Surabaya, Balikpapan-Yogyakarta, dan Balikpapan-Makassar Pada Juni 2011, menurut Emirsyah, Garuda Indonesia juga akan menjadikan Makassar sebagai hub (selain Jakarta dan Denpasar). Berbagai rute penerbangan baru akan dilayani dari Makassar.

Dari sebelumnya Garuda Indonesia menerbangi 7 kota dari Makassar, nantinya akan ditingkatkan menjadi 13 kota, antara lain penerbangan dari Makassar ke Manado, Ternate, Ambon, Palu, Biak, Jayapura, Denpasar, Surabaya, Jakarta, Balikpapan, dan Gorontalo.

Selanjutnya, Garuda Indonesia juga akan melayani penerbangan ke Sorong, Timika, dan Kupang dari Makassar.

Garuda Indonesia juga menjadikan Medan sebagai hub untuk penerbangan intra Sumatera.(vvn)

Pemerintah Diminta Naikkan Harga Premium JAKARTA— Pemerintah diminta untuk menaikkan harga bahan bakar minyak dari Rp4.500 per liter menjadi Rp5.000 sebelum mengajukan empat opsi baru terkait subsidi BBM. Hal tersebut dinyatakan anggota komisi VII DPR RI dari Partai Golkar Satya W Yudha ketika dihubungi Minggu (17/4).

"Tidak usah diatur dulu, naikkan dulu. Selesai itu, atau sambil berjalan, kita atur," ujarnya.

Sambungan dari hal.16 Batuaji," terang Pathamsyah.

Tidah hanya program undian BMW yang diluncurkan di Batam, namun Bank Bukopin juga melakukan geb-

Satya meminta pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi sesuai mandat UU APBN. "Kalau opsi ingin menaikkan, itu diatur UU. Kalau lebih 10% dari asumsi APBN, harga boleh naik 10%. Jadi naik Rp500 jadi Rp 5.000," jelasnya.

Setelah menaikkan harga tersebut baru pemerintah mengajukan empat opsi untuk dibahas bersama DPR. Pertimbangan Satya merupa k a n w a k t u y a n g d i p e rlukan untuk implementasi

masing-masing opsi. Apalagi, pembahasan hal tersebut baru bisa dimulai setelah habis masa reses DPR yakni 9 Mei nanti.

"Kalau membatasi volume, itu memerlukan infrastruktur yang tidak mudah.

Siapkan kartunya, pendataan penerima kartu, perlu persiapan infrastruktur. Kalau tidak, nanti malah bobrok," lanjutnya.

Sabtu (16/4), pemerintah mengajukan empat opsi baru lagi untuk menangani beng-

kaknya subsidi BBM. Opsi ini menggantikan tiga opsi yang sebelumnya sudah pernah diajukan untuk diimplementasikan April ini, namun kemudian ditunda.

Empat opsi itu adalah pembatasan volume BBM bersubsidi dengan alat deteksi radio frequency identification (RFID) bagi kendaraan plat kuning, roda dua atau tiga, dan kendaraan umum, sementara kendaraan pribadi diminta menggunakan pertamax.(mio)

Satu BMW rakan dengan meluncurkan Bukopin Go Digital dalam bentuk Social Media Communication. Bank Bukopin secara resmi membuka official ac-

count facebook dengan nama 'bukopinsiaga' dan akun twitter '@bukopinsiaga'.

"Program hadiah pun akan digelar di jejaring sosial dalam

bentuk hadiah langsung atau diskon khusus di merchantmerchant yang sudah bekerja sama dengan Bank Bukopin," pungkas Pathamsyah. (cw45)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

mampu menambah dan menginspirasi para siswa," pungkas Kelly.

Dikatakannya, dalam mengembangkan pengetahuan para siswa, ADEC juga bekerja sama dengan Winner Entertainment dan Primagama Network. Kerja sama ini bertujuan agar para siswa tidak hanya mendapat pengetahuan seni tetapi juga memperoleh pengetahuan akademik seperti siswasiswi kebanyakan.

"Mereka pun belajar secara online agar lebih efektif," katanya.

ADEC, lanjut Kelly, selalu mengupayakan agar para siswa setelah lulus langsung bergabung dan berkreasi di bidang-bidang yang telah dijalani sebelumnya. ADEC pun bekerja sama dengan berbagai pihak guna mengorbitkan calon bin-

tang yang kelak akan menjadi bintang besar.

"Saat ini kita telah menjalin kerja sama dengan MNC TV, Trans TV, dan ANTV. Beberapa para lulusan ADEC pun telah bergabung di sana. Dan di Batam sendiri, kita telah menjalin kerja sama dengan industri di Singapura," ungkap Kelly.

Hingga saat ini ADEC telah memiliki sekitar 50 siswa dari berbagai kelas. Ada kelas vokal, musisi, artist, dancer, model, movie direct, photographer, magician, presenter, serta disc jockey. Kesemua kelas ini dimentori oleh para artist Ibu Kota di bawah RCM seperti Ahmad Dhani sendiri, Dewi Persik, Mulan Jamela, Paula Van Houven, Demian, Sanjay Mulani, Dewi Ratih, serta MD Entertainment dan Rapi Film. (cw45)

Unrika Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru BATAM — Universitas Riau Kepulauan (Unrika) membuka pendaftaran penerimaan mahasiswa baru dan juga menerima mahasiswa pindahan dari perguruan tinggi lain untuk tahun akademik 20112012. Pembukaan pendaftaran dimulai sejak 1 April 2011 sampai 31 Agustus 2011 mendatang.

Ramon Zamora, SE, Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Unrika menjelaskan saat ini Unrika telah memilki enam fakultas yaitu fakultas ekonomi, fakultas teknik, fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, fakultas hakum, fakultas ilmu sosial politik dan fakultas pertanian.

Semua fakultas tersebut terdiri dari tujuh belas progam studi (prodi), antara lain prodi manajemen, prodi ekonomi pembangunan, prodi akuntansi, teknik industri, teknik mesin, prodi pendidikan matematika, prodi pendidikan bahasa inggris, prodi sejarah, prodi bimbingan dan konseling prodi hukum, prodi ilmu pemerintahan Dikatakan Ramon, dalam penerimaan mahasiswa baru ini, calon mahasiswa hanya dikenakan biaya sumbangan pembangunan sebesar Rp3 juta, biaya semester sebesar Rp1,5 juta serta uang perlengkapan kemahasiswaan sebesar Rp500 ribu rupiah.

“Saat ini mahasiswa Unrika sudah mencapai empat ribu lebih. Untuk beberapa program studi seperti ilmu keguruan yang ada di Unrika saat ini, bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan bidang studi keguruan, bisa langsung menjadi guru. Ini merupakan produk andalan Unrika, karena satu-satunya fakultas keguruan yang ada di Batam."

Saat ini, kata Ramon, Unrika juga memberikan promosi kepada calon mahasiswa yang ingin mendaftarkan diri di fakultas ekonomi, khususnya prodi ekonomi pembangunan

UNRIKA membuka pendaftaran mahasiswa baru. dan fakultas pertanian, hanya dikenakan biaya pembangunan sebesar Rp1 juta.

Sementara Dekan Fakultas Ekonomi Agustina Cahyaningrum, SE, MM menambahkan, prodi ekonomi pembangunan Unrika ini bertujuan menyiapkan mahasiswa untuk menjadi seorang sarjana ekonomi yang mumpuni serta profesional dalam merancang dan meren-

canakan kebijakan pembangunan di bidang ekonomi makro maupun mikro.

Dikatakannya, di Kepri, prodi ekonomi pembangunan hanya ada di Unrika. Adapun Kurikulum studi yang dipelajari antara lain, teori ekonomi mikro, teori ekonomi makro, perencanaan pembangunan, ekonomi industri, ekonomi moneter, ekonomi agrobisnis.(cw41)

BISNIS www.haluankepri.com

Senin, 18 April 2011

16

Hadiah Tabungan SiAga Bank Bukopin GELIAT EKONOMI

BSM Gelar Lomba Memasak TANJUNGPINANG- Menyambut Hari Kartini yang jatuh pada setiap 21 April, Bank Syariah Mandiri Cabang Tanjungpinang mengelar lomba memasak yang terdiri 34 peserta. Sebanyak 34 peserta itu dibagi dalam 11 kelompok yang semuanya terdiri dari laki-laki yang tergabung dalam Bank Syariah Mandiri perwakilan Tanjunguban.

Indira, Sekretaris Club Bank Syariah Mandiri mengatakan, acara lomba memasak ini dilakukan ini guna meningkatkan kebersamaan dalam sebuah perusahaan dan mempererat hubungan antar karyawan.

"Di sini kenapa dibuat lomba memasak khusus laki-laki, karena kita mau membuat sesuatu yang berbeda di mana ingin melihat tidak hanya 'kartini' saja yang bisa masak tetapi 'kartono-kartononya' juga bisa memasak. Setidaknya hari ini bapak-bapak Bank Syariah Mandiri ini bisa mempersembahkan masakannya untuk ibu-ibu" kata Indira.

Menurutnya, dalam acara lomba ini tidak hanya khusus karyawan saja tetapi seluruh laki-laki yang bernaung di Bank Syariah Mandiri diikutkan, mulai office boys (OB) hingga Kepala cabangnya sendiri. .

"Semua jenis masakan yang dimasak resepnya sudah disediakan oleh 8 juri dan disini peserta tinggal memasak saja dengan patokan harga bahan-bahannya tidak lebih dan kurang dari Rp50 ribu. Kriteria penilaian mulai dari cita rasa, penyajian, penampilan tim, ketepatan waktu dan kesesuaian anggaran" kata Indira lagi.

Untuk pemenang pertama akan diberikan hadiah berupa uang tunai Rp700 ribu, pemenang kedua Rp500 ribu dan pemenang ketiga diberikan hadiah Rp300 ribu. (cw42)

Satu BMW Setiap Bulan BA TAM BAT AM— Setiap nasabah yang menabung di Bank Bukopin akan mendapatkan kesempatan menang undian satu unit BMW 320i untuk periode April sampai November. Cara untuk ikut program ini, nasabah cukup mengumpulkan 10 poin yang diberikan Bank Bukopin berdasarkan kelipatan saldo tabungan.

ADEK

LUNCURKAN PROGRAM— Bank Bukopin meluncurkan Program Tabungan SiAga berhadiah mobil BMW dan Bank Bukopin Go Digital di Restoran La Cruise Nagoya Hill, kemarin. Pimpinan Cabang Bank Bukopin Batam, Pathamsyah Ismail (tiga dari kiri) dan segenap jajaran saat peluncuran Program Tabungan SiAga berhadiah dan Bank Bukopin Go Digital.

Pathamsyah Ismail, Pimpinan Bank Bukopin Cabang Batam, kepada wartawan ketika meluncurkan Program Tabungan SiAga Bukopin Berhadiah BMW dan Bukopin Go Digital di Restoran La Cruise Nagoya Hill Superblock mengatakan, program undian berhadiah BMW ini lanjutan dari tahun sebelumnya. Program undian 'BMW-nya Enggak Abiiesz...Abiesz' adalah apresiasi kepada nasabah loyal Bank Bukopin yang menabung dalam berbagai produk, seperti Tabungan SiAga Bukopin, Tabungan SiAga Bukopin Bisnis Perorangan, Tabungan SiAga Bukopin Premium, Tabungan SiAga Bukopin Kerjasama dan Tabungan Rencana Bukopin.

"Nasabah Bank Bukopin yang memiliki saldo minimal Rp5 juta mendapatkan satu poin untuk kesempatan menang. Kumpulkan poin sebanyak-banyaknya dengan terus meningkatkan saldo di Bank Bukopin,"kata Pathamsyah, kemarin.

Dijelaskan, program yang serentak digelar diluncurkan di seluruh Indonesia ini sudah menjadi program rutin dan Bank Bukopin pun menyediakan satu unit mobil BMW setiap bulan untuk diundi.

"Di Batam, sudah ada dua nasabah yang mendapatkan mobil BMW. Seorang karyawan bandara dan satu lagi nasabah di

Satu BMW

hal.15

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

TANJUNGPINANG 17

Senin, 18 April 2011

Siape Die

Penolakan Sebagai Raja Bentan Berlanjut

,

Huzrin Diberi Waktu 3 Hari

Penyair Asal Brunei

Kagumi Indonesia KARMILA, salah seorang penyair asal negara Brunei Darussalam, yang ikut serta di ajang perhelatan Tarung Penyair Panggung seAsia Tenggara di Kota Tanjungpinang, ternyata mengagumi penyair asal Indonesia.

Di mengakui kualitas peserta Tarung Penyair asal Indonesia sangat baik.

Menurut Karmila, perkembangan dunia sastra di Indonesia, jauh lebih mantap ketimbang di negaranya.

Untuk itu, apa yang sudah dia lihat dan ikuti selama Tarung Penyair seAsia Tenggara, Karmila akan membagi pengalamannya itu di negara asalnya.

"Alhamdullilah, saye dipedulikan di sini. Semue layanan yang ada di sini sangat molek, masyarakatnye murah senyum," tutur Karmila dengan dialek Melayu Brunei asli.

"Semoge acare ini dapat terus ade setiap tahunnye. Saye juga minta Brunei membuat acara serupa dan menjamu peserta Indoensia," ungkapnya. (cw40)

TANJUNGPIN ANG — P ANJUNGPINANG Penolakan atas penobatan Huzrin Hood sebagai Raja Bentan terus berlanjut.

Kali ini datang dari LSM Forum Gerakan Anti Sara (F-Gas) Kota Tanjungpinang dan Keturunan Raja-Raja Penyengat.

"Kita meminta Huzrin segera meminta maaf pada masyarakat Melayu atas penobatannya sebagai Raja Bentan. Kita memberi waktu 3 kali 24 jam, jika tidak maka kita akan menuntut secara hukum.

Dan siapapun yang terlibat dalam hal ini akan ikut menanggung resikonya," kata Sudirman, Ketua LSM F-Gas Kota Tanjungpinang yang didampingi Raja Mukmin, keturunan Raja Penyengat di Hotel Sangrilla Tanjungpinang, Minggu (17/4).

Menurut Sudirman, masalah penobatan Huzrin sebagai Raja Bentan telah melukai perasaan masyarakat Melayu.

Hal itu berpotensi menimbulkan perpecahan di kalangan masyarakat Melayu. Karena, kata dia, untuk menobatkan seseorang sebagai raja prosesnya tidak segampang yang dilakukan. Pasalnya, Raja Bentan mempunyai kaitan yang erat dengan raja-raja lain. Seperti Raja Penyengat, Raja Daek, Raja Natuna, Raja Siak, Raja Rengat, dan juga dengan keturunan raja-raja Melayu lainnya.

S U TA N A

Huzrin Diberi

hal.18

RAZIA KENDARAAN — Anggota Satuan Lalulintas Polresta Tanjungpinang menggelar razia kendaraan bermotor di depan Hotel Puria di Jalan Pos Tanjungpinang, Sabtu (16/4).

Pasca Bom Bunuh Diri di Cirebon

Polresta Dijaga Ekstra Ketat

11 DJ Akan Tampil TANJUNGPINANG — Fashion TV salah satu siaran yang sudah mendunia, kini sudah hadir di Batam dan segera menyusul di Tanjungpinang. Launching FTV sekaligus e-Fodka akan diadakan di Swimming Pool Area Nirwana Gardens Resort.

Mulyadi Tan alias Ahi me-

ngatakan, launching FTV akan menghadirkan modelmodel ternama dunia. Peresmian FTV di Tanjungpinang, rencananya akan dibuka oleh Prsident FTV Michael Adam.

Menurut Mulyadi, pesta peresemian FTV juga meng-

11 DJ

hal.18

SERLY

PANITIA TV Fashion membuka konter penjualan tiket, Minggu (17/4).

LKPj Walikota Bukan Copy Paste TANJUNGPINANG — Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Tanjungpinang Tengku Dahlan ingin meluruskan anggapan yang menyebut bahwa Laporan Keterangan

Pertanggungjawaban (LKPj) Walikota Tanjungpinang tahun 2010 sama dengan 2009.

Menurut dia, LKPj Walikota 2010 bukan 'copy paste' tahun sebelumnya.

"Pernyataan yang menyebut LKPj 'Copy Paste' dan 'LKPj dikembalikan' perlu diluruskan agar tidak menimLKPj Walikota

hal.18

TANJUNGPINANG — Pasca terjadinya bom bunuh diri di Masjid Mapolresta Cirebon, jajaran Polresta Tanjungpinang langsung meningkatkan pengamanan.

Kapolresta Tanjungpinang AKBP Suhendri mengatakan, pihaknya telah menginstruksikan pada seluruh jajaran

untuk meningkatkan pengamanan pasca terjadinya bom bunuh diri di Mapolresta Cirebon. Hal tersebut sebagai tindakan pencegahan dini agar peristiwa serupa tidak terjadi di wilayah Kota Tanjungpinang.

"Kami telah menginstruksikan anggota untuk melakukan peningkatan pengamanan

secara internal, baik di Mapolresta maupun kepada anggota keluarga," kata Suhendri, Minggu (17/4).

Ia menambahkan, selain pengamanan internal, Polresta Tanjungpinang juga meningkatkan pengamanan pada

Polresta Dijaga

hal.18

Profesi Nelayan Bukan Pilihan TANJUNGPIN ANG — Berprofesi sebagai nelayan ANJUNGPINANG bukanlah sebuah pilihan, tapi sebagai takdir yang mau tidak mau harus dilakoni. Kini, profesi itu harus terus dijalani demi menghidupi keluarga.

Sepenggal kalimat di atas merupakan ungkapan hati sekelompok nelayan Tanjung Unggat. Meski kini harus berjuang keras, para nelayan ini tidak mau anak-anaknya nanti juga berprofesi sebagai nelayan.

"Kami tidak pernah berharap anak-anak kami menjadi nelayan seperti orang tuanya. Cukuplah kami yang hidup seperti ini," kata Amir,

Nelayan Tanjung Unggat yang dijumpai beberapa waktu lalu.

Saat dijumpai, Amir tengah menambal perahu tua miliknya yang sudah terlihat buruk.

Menurut Amir, jadi nelayan dengan peralatan sampan kecil, jaring dan jala sederhana seperti yang dilakoninya bersama 20 kepala keluarga lain di S U TA N A

Profesi Nelayan

hal.18

DUA orang nelayan tradisional di Tanjung Unggat sedang memperbaiki perahunya yang bocor, Jumat (15/4).

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

M E T R O

18 Senin, 18 April 2011

T A N J U N G P I N A N G

DPRD Kepri Reses Mulai Hari Ini TANJUNGPINANG — Dengan ditutupnya masa sidang pertama tahun 2011 oleh Ketua DPRD Kepri Nur Syafriadi pada Jumat (15/4), maka 45 anggota DPRD Kepri akan kembali ke d a e r a h p e m i l i h a n n y a u n t u k m e l akukan reses. Reses akan berlangsung selama 6 hari kerja dan dimulai hari ini, Senin (18/4).

Nur Syariadi mengatakan, selama masa sidang periode pertama tahun 2011 DPRD Kepri telah menjalani 12 kali sidang. Dan menghasilkan dua Perda dari enam Ranperda yang telah diagendakan selama periode Januari-Maret 2011. Dua perda tersebut adalah Perda Nomor 1 tahun 2011 tentang perubahan Perda Nomor 4 tahun 2005 tentang hari jadi

Provinsi Kepri.

Perda tersebut merupakan Perda inisiatif yang diajukan DPRD Kepri dan sekaligus sebagai Perda pertama yang ditelorkan DPRD Kepri pada tahun 2011.

"Pengesahan Perda ini telah dilakukan pada tanggal 8 Maret lalu, yang menetapkan Hari Jadi Provinsi Kepri menjadi 24 September 2002 dari Perda semula yang menyatakan tanggal 24 September 2004 sebagai Hari Jadi Provinsi Kepri," tutur Nur, kemarin.

Diketahui, Perda Nomor 2 tahun 2011 adalah Perda Penyertaan Modal di Bank Riau Kepri yang disahkan pada Jumat (15/4). Di samping itu, juga masih terdapat empat ranperda yang masih dalam proses pembahasan yakni Ranperda

RPJMD 2011-2015, Ranperda perubahan Perda Nomor 7, 8, 9, 10, tahun 2008 tentang SOTK Provinsi Kepri, Ranperda perubahan Perda nomor 4 tahun 2006 tentang pajak dan retribusi daerah. Serta Ranperda perubahan Perda Nomor 3 tahun 2007 tentang pokok-pokok pengelolaan keuangan daerah.

Sedangkan pada periode April-Juni juga ada enam ranperda yang akan di agendakan. Yaitu, Ranperda Pengarasutamaan Gender, Ranperda Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah, Ranperda Legislasi Daerah, Ranperda Ketenaga listrikan, dan Ranperda Pelayanan Publik dan Penyelesaian Administrasi Mobil Bermasalah di Kota Batam. (rul)

Pemenang Jalan Santai BKOW Kepri

Pandu Bawa Pulang Kulkas TANJUNGPINANG — Pandu, salah seorang karyawan Bank Bukopin sangat beruntung. Ia berhasil meraih hadiah utama berupa satu buah kulkas di acara gerak jalan santai yang digelar Badan Koordinasi Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Kepri Minggu, (17/4).

"Saya tidak menyangka mendapatkan hadiah utama ini. Niat saya mengikuti jalan santai untuk kebugaran badan dan kesehatan," ujar Pandu usai menerima hadiah yang diberikan oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kepri Dadang AG di depan gedung daerah.

Di samping hadiah utama, panitia juga menyediakan doorprize lain. Yakni TV 21 inch, VCD, pemanggang roti, handuk, payung dan barang elektronik lainnya.

Jalan santai yang mengambil star di depan gedung daerah dengan rute keliling komplek perkantoran, diikuti ratusan warga Tanjungpinang dan undangan dari organisasi lain. Kegiatan ini juga bekerjasama dengan Dispora Provinsi Kepri.

Ketua BKOW Provinsi Kepri Syamsinar Yusuf mengatakan, jalan santai digelar dalam rangka memperingati hari Kartini yang ke-132 tahun.

Adapun agenda yang dilaksanakan me-

Sambungan dari hal.17 bulkan pemahaman yang keliru di masyarakat," kata Tengku Dahlan yang didampingi Kabag Humas dan Protokol Surjadi, kemarin.

Tengku memaparkan, program dan kegiatan serta nominal pendanaannya sudah jelas berbeda antara tahun 2009 dengan 2010. Begitu juga dengan realisasi dan capaian programnya tidak sama.

Sambungan dari hal.17

Disdik Kepri Diminta Prioritaskan Sekolah Negeri TANJUNGPINANG — Anggota Komisi IV DPRD Kepri Jusrizal minta Dinas Pendidikan Kepri memprioritaskan sekolah negeri.

"Bukan berarti saya menganaktirikan sekolah swasta, tapi saya berharap sekolah negeri lebih mendapatkan skala prioritas dalam menerima bantuan pembangunan seperti pengadaan ruang kelas baru (RKB). Karena dengan penambahan RKB akan menjamin tersedianya sarana pendidikan yang murah bagi masyarakat," kata Jusrizal, Minggu (17/4).

Alasan Jusrizal meminta membuat skala prioritas untuk sekolah negeri, karena sejumlah pos anggaran yang ada di Disdik yang terkesan cukup 'wah' diberikan pada sekolah swasta yang dikelola oleh yayasan. Padahal, menurut dia, masih banyak sekolah negeri yang seharusnya mendapatkan bantuan.

Dikatakannya, dalam anggaran tahun 2011 terdapat sejumlah bantuan bagi sekolah swasta yang anggarannya diposkan di Disdik Kepri.

Dan jumlahnya cukup besar dan tersebar di sejumlah kabu-

paten dan kota dengan jumlah terbesar di Kota Batam.

"Anggaran yang diperuntukkan bagi sekolah swasta tersebut terdapat suatu pos anggaran yang paling besar yakni, pembangunan Asrama Putra Hidayatullah di Kota Batam yang nilainya mencapai Rp2,5 miliar," ungkap Jusrizal.

"Seharusnya hal ini bisa jadi bahan evaluasi bagi Disdik Kepri, karena seharusnya mereka menggunakan skala prioritas dalam memberikan bantuan," kata legistalor Partai Hanura itu. (rul)

2 Investor Singapura Masuk Bintan

Nilai Investasi 5,5 Juta Dolar AS BINTAN — Dua investor baru asal negara Singapura dipastikan akan menananamkan modalnya di kawasan Bintan. Dua perusahaan tersebut adalah PT Bintan Golden Land (BGL) dan PT Ta-Ching Bintan.

"Nilai investasi kedua perusahaan tersebut masing-masing 5 juta dan 500 ribu dolar Amerika," kata Kepala Badan Promosi Investasi Perizinan dan Pelayanan Terpadu (BPIPPT) kabupaten Bintan Mardhiah, Minggu (17/4). PT Bintan Golden Land, kata dia, akan bergerak di bidang jasa akomodasi dan cottage. Sedangkan PT Ta-Ching pada galangan kapal.

"PT Ta-Ching akan beroperasi di wilayah Lobam, sama seperti perusahaan yang sudah dulu ada yakni PT Singatech," sebut Mardhiah.

Sementara, PT Bintan Golden Land masih belum dipastikan di mana lokasi usahanya.

Tapi, Pemkab Bintan mencoba menawarkan di wilayah Kecamatan Teluk Sebong atau kecamatan Gunung Kijang.

Mardhiah mengatakan, pihaknya menargetkan setiap satu bulan ada satu investor yang masuk ke Bintan. Untuk itu, pihaknya akan selalu mempromosikan peluang investasi yang ada di Bintan kepada negara calon investor melalui pameran dan ekspo di sejumlah negara.

Beberapa wilayah yang selama ini masih terbuka lebar bagi investor asing untuk berinvestasi, kata dia, adalah wilayah Bintan bagian utara, Bintan bagian timur dan wilayah Malang Rapat dan Berakit di kecamatan Gunung Kijang.(edy)

REZA

BAGI HADIAH — Pandu (baju hitam), usai menerima hadiah sebuah kulkas usai gerak jalan yang digelar Badan Koordinasi Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Kepri, Minggu (17/4). nyambut Hari Kartini, antara lain bakti sosial di Kelurahan Kawal Kecamatan Gunung Kijang Bintan, pemeriksaan ibu hamil dan pengobatan gratis. Kegiatan itu akan dilaksanakan Selasa (18/4) esok.

Selanjutnya, Rabu (19/4) juga akan digelar pertandingan bola voli. Olahraga

ini akan diikuti organisasi wanita dan masyarakat umum usia 30 tahun ke atas.

"Puncaknya pada 21 April di Aula Kantor Gubernur Kepri. Ada kegiatan seminar tentang kewirausahaan dan inner beauty. Kita juga mengundang artis Ratna Listi," tutur Syamsinar. (eza)

LKPj Walikota "Jadi mana mungkin kalau itu disebut 'copy paste'," ucapnya.

Tengku mengakui ada satu paragraf yang terjadi salah pengetikan pada isi LKPj Walikota. Untuk itu, kata dia, Pemko Tanjungpinang segera akan mengirimkan ralatnya.

"Segala sesuatu terkait penyelenggaraan pemerintahan

daerah ini berpedoman pada aturan. Dan prosedur pembahasan LKPj kepala daerah sudah diatur dalam PP Nomor 3 Tahun 2007," ungkapnya.

Jadi, sambung Tengku, tidak terdapat aturan yang menyebutkan bahwa DPRD bisa 'mengembalikan atau 'menolak' LKPj Walikota. Yang ada, kata dia, setelah dibahas internal oleh DPRD sesuai Tatib,

selanjutnya DPRD memberikan rekomendasi yang berisi catatan-catatan strategis yang berisi saran, masukan atau koreksi. "Sebagai bahan perbaikan penyelenggaraan pemerintahan di masa mendatang," imbuhnya.

"Pemko Tanjungpinang senantiasa bekerja sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku," ucap Tengku. (eza)

Profesi Nelayan Tanjung Unggat saat ini jauh lebih sulit dari waktu-waktu lalu. Di samping 'hukuman musim utara', kemajuan kota yang diiringi dengan pembangunan infrastruktur telah menyebabkan kelompok nelayan tradisional terpinggirkan. itambah lagi dengan dikupasnya sejumlah perbukitan oleh galian bauksit. Kata Amir, fakta itu telah menyebabkan laut menjadi keruh dan ikan, serta udang yang dulunya cukup mudah didapat telah menjadi sesuatu langka. Sehingga dibutuhkan kenekatan untuk menjelajah laut yang lebih dalam agar tetap bisa mendapatkan hasil tangkapan.

"Mau tidak mau ini harus dijalani, karena untuk bekerja pada bidang lain kita tidak punya keahlian.Sementara tanggungan di rumah harus tetap terpenuhi," tutur bapak

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

tiga anak itu sambil menghembuskan asap rokok yang baru saja diisapnya, siang itu.

Bagi Amir, menjalani profesi sebagai nelayan tentu sangat berbeda dengan mereka yang berprofesi sebagai pengacara atau dokter.

"Nelayan bukan dambaan generasi muda kita saat ini.

Walaupun dulu leluhur bangsa kita adalah pelaut tangguh," tukasnya.

Amir adalah salah seorang nelayan yang mengeluhkan kinerja pemerintah.

Ia mencontohkan, bantuan dari Pemko Tanjungpinang untuk nelayan. Ia heran, mengapa bukan orang seperti dia dan teman-teman seprofesinya yang lain yang dibantu.

"Buktinya yang dibantu justru orang yang mampu, tidak seperti kami," ucapnya. (rul)

Sambungan dari hal.17 hadirkan 11 disc jockey (DJ).

Tiga di antaranya dari luar negeri, yakni DJ Glenn Morrison dari Canada, LTN dari Melbourne dan Josh M dari Singapura. Selebihnya adalah DJ asal Indonesia yang akan mengajak semua orang yang hadir bergoyang.

"Acara ini diselenggarakan oleh FTV dan Nirwana Garden, kami dari Nard Tan Allstars Management hanya sebagai Sambungan dari hal.17 objek-objek vital. Di samping itu, juga melakukan pemeriksaan secara selektif terhadap tamu yang datang.

Pengamanan akan dilanjutkan, kata Suhendri, dengan melakukan sweeping pada tempat-tempat tertentu seperti kos-kosan, tempat ibadah dan pusat keramaian.

Sambungan dari hal.17

"Yang namanya raja haruslah seorang yang punya kaitan dalam pertalian darah.

Jadi tidak bisa orang lain yang bukan keturunan raja menyandang gelar raja. Sedangkan yang punya tali darah saja harus mendapat persetujuan dari raja lainnya baru bisa menyandang gelar tersebut," ujarnya.

Sedangkan Raja Mukmin yang merupakan keturunan Raja Penyengat mengatakan, permasalahan ini sudah disampaikan pada pewaris rajaraja Melayu lainnya. Seperti Raja Syahniar Usaman, Raja Faisal, Raja Supri, Raja Alfis dan juga raja-raja Melayu lainnya.

"Kita bukan tidak suka Hu-

11 DJ media promosi," tutur Mulyadi, kemarin.

Pesta FTV ini, kata dia, akan berlangsung pada 14 Mei 2011. Meski relatif masih lama, tapi panitia telah mulai menjual tiketnya sejak 16 April.

"Target kita yang hadir 1.500 orang. Sampai saat ini baru 500 orang yang sudah membeli tiket. Harga tiket mulai dari Rp932 ribu hingga

Rp8 Juta Rupiah. Itu sudah termasuk penginapan dan minum," jelasnya.

Bagi yang ingin membeli, kata Mulyadi, bisa langsung datang ke Bintan Mall pada setiap akhir pekan. Atau langsung menghubungi Ahi alias Tan di nomor 083183308878 untuk wilayah Tanjungpinag dan Susanto di nomor 0831`84840202 untuk wilayah Batam.(cw42)

Polresta Dijaga "Kami berupaya memberikan rasa aman kepada masyarakat. Serta upaya mencegah terjadinya ledakan bom di Tanjungpinang," ucapnya.

Sebagai pintu gerbang masuk Kota Tanjungpinang, Pelabuhan Sri Bintan Pura, menurut Suhendri adalah salah satu titik perhatian. Penga-

manan Pelabuhan akan diperketat dengan melakukan razia terhadap barang dan penumpang kapal. "Kapanpun potensi kerawanan bisa terjadi. Kami harapkan peran serta masyarakat agar peduli terhadap lingkungan, termasuk orang yang datang ke Tanjungpinang," harapnya. (rul)

Huzrin Diberi

DARUL

KETUA LSM Gerakan Anti Sara, Sudirman (Kiri) dan Raja Mukmin, pewaris keturunan Raja Penyengat memberi pernyataan menolak gelar yang diberikan kepada Huzrin Hood di Hotel Sangrila, Minggu (17/4). zrin, tapi penobatannya sebagai Raja Bentan yang diberikan oleh sekelompok zuriat kita nilai tidak sesuai dengan prosedur yang berlaku. Dan

kita dengan tegas meminta agar Huzrin tidak memakai gelar tersebut, karena bisa merusak tatanan adat Melayu," ungkapnya.(rul)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

BINTAN SEPUTAR BINTAN

BINTAN — Dinas Perhubungan (Dishub) Bintan beberapa waktu lalu meminta agar Satker Departemen Perhubungan RI memperbaiki bangunan pelabuhan fery internasional Tanjungberakit. Saat ini, pihak kontraktor sudah memperbaiki bangunan yang tidak sesuai dengan kualitas yang diinginkan tersebut.

Kepala Dishub Bintan Patimura mengatakan, sampai saat ini proyek pembangunan fery terminal internasional Berakit belum ada serah-terimanya. Apalagi bangunan yang dikerjakan kontraktor luar itu tidak sesuai dengan ketentuan besteknya.

"Beberapa waktu lalu kami mengecek ke lapangan.

Memang ada beberapa pekerjaan pelabuhan yang tidak sesuai dengan kualitas yang kita inginkan. Makanya Dishub Bintan meminta agar Satker Dephub memerintah kepada kontraktor untuk memperbaiki ulang bangunan pelabuhan itu," ujar Patimura, kemarin.

Menurutnya, saat ini kontraktor sudah memperbaiki bangunan fery terminal internasional Berakit. Sudah ada beberapa pekerjaan yang selesai.

"Pekerjaan tetap berjalan, kami akan mengawasinya.

Karena pelabuhan itu akan digunakan untuk keperluan internasional. Bintan tidak ingin menerima sarana dengan kualitas asal-asalan," ucap Patimura. (yen)

TANJUNGUBAN — Mengantisipasi maraknya aksi teror bom di sejumlah daerah, jajaran Polres Bintan ikut mengamankan daerahnya. Salah satu caranya, yakni menggelar razia terhadap seluruh penumpang kapal roll on roll off (roro). Razia pertama kali telah dilaksanakan di Pelabuhan Roro PT ASDP, Sabtu siang (16/4).

Razia dipimpin oleh Kapolsek Bintan Utara Komisaris Polisi (Kompol) Jasman. Ikut hadir juga sejumlah perwira dari Polres Bintan, seperti Kasat Samapta AKP Azwir, Kasat Narkoba AKP H Butar Butar dan Kanit Turjawali Satlantas Polres Bintan Ipda Eka Asmarayanti.

Selain itu, Satuan Brimob Polda Kepri Kompi II Pelopor ikut menurunkan timnya. Tim ini dipimpin oleh Wakil Komandan Kompi (Wadanki) Ipda Rudy Prasetyo. Tim Brimob beker-

ja sama dengan tim Kapospol Pelabuhan ASDP Aiptu Surung Sidauruk.

Dalam pengarahannya, Kapolsek Jasman mengatakan razia sebagai langkah antisipatif pasca kejadian bom di Cirebon.

Selain itu, kegiatan yang memang selalu dilakukan secara rutin itu juga bertujuan menciptakan rasa aman dan nyaman.

Tidak hanya bagi penumpang kapal, tetapi juga masyarakat Tanjunguban.

Sesaat razia akan dimulai, Jasman meminta seluruh personil yang bertugas agar santun ketika melaksanakan tugas.

Selain itu, personil juga diminta tidak membuka sendiri tas milik penumpang. "Biarkan mereka (penumpang) yang membuka sendiri, kita laksanakan saja tugas kita," pesannya.

Usai memberikan pengarahan, Kapolsek dan seluruh per-

DPRD Kepri Akan Panggil Dinas PU

Proyek Batu Miring Asal Jadi TANJUNGUBAN — Anggota DPRD Provinsi Kepri Yudi Karsana menduga proyek pembangunan batu miring yang berfungsi menaham gelombang laut di Kampung Mentigi, Bintan Utara asal jadi. Pasalnya, batu miring tersebut rubuh saat hujan deras turun. dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Kepri. Pasalnya yang dia tahu, proyek pembangunan penahan gelombang tersebut merupakan proyek yang bersumber dari anggaran pemerintah. Cuma dia belum tahu apakah dari APBD Kepri atau APBD Bintan.

Terkait proyek tersebut sudah diserahterimakan dari kontraktor kepada pemerintah beberapa tahun lalu, menurut Yudi hal itu tidak menjadi masalah. Sebagai lembaga yang memiliki fungsi pengawasan, dia juga akan mencari tahu siapa kontraktor yang menerima pekerjaan tersebut.

"Ini tetap sebuah masalah.

Apakah masalah itu baru dikatakan masalah kalau sudah ada yang menjadi korban jiwa," tanya Yudi.

Temui Ansar Masih dalam kesempatan yang sama, Yudi yang berasal dari dapil Bintan-Lingga ini mengaku akan melakukan reses bersama rekan-rekannya dari dapil yang sama. MEreka akan menemui Bupati Bintan

Ansar Ahmad pada Selasa (19/ 4).

Menurut Yudi, ada beberapa usulan pekerjaan yang diajukan Pemkab Bintan kepada Pemprov Kepri ditahun anggaran 2011. Di antaranya pembangunan jalan lintas barat, pembangunan jalan dan pembangunan gedung SMKN. "Nilainya sekitar Rp9-10 miliar," tukasnya.

Selain itu, Yudi juga akan menanyakan rencana isu pemekaran Kabupaten Bintan menjadi dua daerah otonom. "Secara pribadi saya sangat mendukung hal itu (pemekaran). Kita akan support. Pemekaran Bintan Utara atau Tanjunguban seperti memekarkan Provinsi Kepri dari Riau beberapa waktu lalu. Kepri itu kaya dan ini terjadi di sini. Bintan Utara itu kaya, ada Lagoi, ada Pertamina, ada Lobam tapi kemajuannya lambat," ungkapnya.

Agar Bintan Utara bisa lebih maju dan berkembang,sambung Yudi, maka wacana pemekaran itu harus sege-ra digesa dan dilaksanakan secepatnya. Sedangkan Bintan sendiri tidak perlu khawatir dengan pemekaran ini, karena Bintan timur dan tengah kaya akan bahan tambang.

"Bintan Timur banyak bauksit, mereka pasti maju juga," tutur anggota Dewan yang lahir di Tanjunguban ini. (azw)

PT. PLN (PERSERO) WILAYAH RIAU DAN KEPULAUAN RIAU PEMBERITAHUAN MANAJER PT. PLN (PERSERO) CABANG TANJUNGPINANG NO. 022 PM. 014/MCTPI/2011 TENTANG PEMADAMAN SEMENTARA ALIRAN LISTRIK Diberitahukan kepada pelanggan listrik PT. PLN (Persero) Wilayah Riau & Kepri Cabang Tanjungpinang Khususnya pelanggan yang berada di kawasan Rayon Tanjungpinang Kota, Rayon Bintan Center dan Ranting Kijang Kantor Jaga Kawal. Sehubungan dengan adanya Pekerjaan Pemasangan Tiang Beton, Pembongkaran Jaringan SUTM 20 kV yang lama serta penarikan Kawat Jaringan SUTM 20 kV yang baru, Perampalan Pohon pada penyulang : Anggrek, Dahlia, Mawar, Meranti danApel maka akan dilaksanakan PemadamanAliran Listrik pada :

NO

1

2

3

RANTING / RAYON

Tanjungpinang Kota

PEMADAMAN

HARI

TANGGAL

Kijang

JAM PENYULANG

Senin

18 April 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Dahlia

Selasa

19 April 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Dahlia

Rabu

20 April 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Dahlia

Kamis

21 April 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Dahlia

Sabtu

23 April 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Anggrek Dahlia

Selasa

18 April 2011

Rabu

20 April 2011

Sabtu

23 April 2011

Bintan Center

08.00 s/d 16.00 WIB 08.00 s/d 16.00 WIB

08.00 s/d 16.00 WIB

Meranti

Apel (GH Gesek) KM 21 Kawal

sonil yang bertugas langsung memeriksa barang bawaan penumpang. Setiap barang bawaan penumpang yang mencurigakan

diminta untuk dibuka dan ditunjukkan kepada petugas.

Tidak ditemukan adanya bawaan penumpang yang men-

BINTAN — Sebanyak 1.097 siswa SMK-SLTA akan mengikuti ujian nasional (UN) hari ini, Senin (18/4).

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dispora) Bintan, Makhfur Zurachman menyampaikan, jumlah peserta UN untuk tingkat SLTA/SMK sederajat di wilayah Bintan yang terdaftar sebanyak 1.098 orang. Namun menjelang pelaksanaan UN ada 1 siswa yang tidak bisa mengikuti ujian.

"Jumlah peserta yang mengikuti UN sebanyak 1.097 orang. Semua persiapan sudah siap. Termasuk soal ujian, sudha didistribusikan," ujar Makhfur, Minggu (17/4).

Untuk distribusi soal ke Tambelan yang merupakan kecamatan terjauh Bintan,

kata dia, sudah sampai Jumat (15/4) lalu. Soal tersebut sudah sampai ke tangan panitia pelaksanaan UN di Tambelan.

Untuk menghindari terjadinya kebocoran, soal ujian tersebut disimpan dan berada di bawah pengawasan kepolisian.

"Sedangkan distribusi ke kecamatan lainnya sudah dilaksanakan, Sabtu (16/4). Berkas soal untuk UN SLTA/SMK sederajat, tingkat SLTP/MTS dan tingkat SD itu sudah kita distribusikan ke panitia UN di masing-masing kecamatan melalui UPT, PAUS dan Kepsek.

Soal yang mereka terima langsung dibawa ke Polsek sebelum dibawa ke sekolah," jelas-nya.

Menurut Makhfur, berkas soal yang diterima dari pihak provinsi yang dikirim ke kecamatan itu berupa Dos besar

untuk masing-masing sekolah.

Di dalam Dos besar itu juga sudah tercantum untuk setiap sekolah dan mata pelajaran.

Khusus untuk soal UN tingkat SLTA, saat ini sudah dicek dan diamankan polisi. Katanya, panitia akan mengambil soal dan membawa ke sekolah setengah jam sebelum ujian dimulai.

"Kami berpesan agar siswa yang mengikuti UN mempersiapkan mental dan mampu menjawab semua soal ujian.

Kepercayaan diri harus diutamakan. Sebab, sistem UN sekarang berbeda dengan UN tahun sebelumnya. Dalam satu kelas ada lima jenis paket ujian. Artinya, antara siswa yang satu dengan yang lain belum tentu sama soalnya," terangnya.

Ansar: Jaga Kerukunan Beragama BINTAN — Bupati Bintan Ansar Ahmad mengingatkan agar umat Kristiani dan agama lain tetap menjaga kerukunan hidup beragama. Hubungan kerukunan umat beragama akan tercipta jika masingmasing penganut agama meningkatkan keimanan dan norma yang berlaku.

"Setiap agama memiliki ajaran dan norma. Jika norma sudah tertanam pada setiap penganut, hasilnya akan baik.

Melalui lomba paduan suara gerejawi ini diharapkan bisa meningkatkan hubungan kerukunan umat beragama itu," kata Ansar pada saat membuka secara resmi lomba paduan

suara gerejawi di Hermes Agro, Sabtu (16/4).

Ansar menambahkan, lomba paduan suara gerejawi itu diharapkan menjadi salah satu cara untuk meningkatkan pembinaan bagi penganutnya.

Sehingga dalam tindakan bisa mendukung untuk kelancaran pembangunan daerah.

"Jika kerukunan beragama tercipta, tentunya pemba-ngunan daerah tidak menghadapi hambatan. Untuk kegiatan lomba ini, Pemkab Bintan akan mendukung hingga tingkat provinsi maupun di nasional nanti," ungkapnya.

Ketua penyelenggara lomba paduan suara gereja-

wi, T Sianturi menyebutkan, kegiatan rutin tersebut bertujuan untuk pembinaan secara internal. Baik dalam membinan komunikasi sesama umat maupun dengan Yang Maha Kuasa.

Melalui lomba paduan suara gerejawi itu diharapkan bisa mengembangkan talenta dan syiar agama, serta keimanan bagi umat Kristiani.

"Semoga dengan menyanyi membawa kemuliaan bagi Tuhan. Lomba agenda tahunan ini kami laksanakan juga untuk penyeleksian dalam rangka mengikuti lomba tingkat provinsi sekitar November nanti.

Peserta yang mengikuti tingkat Kabupaten Bintan ini ada 6 paduan suara yang mewakili kecamatan.

Setiap peserta jumlahnya antara 20 sampai 30 orang. Keputusan mutlak dari penilaian dewan juri dari sudut pandang beberapa kriteria," jelas Sianturi.

Dari hasil penilaian dew a n j u r i , k a t a d i a , p e m enang pertama diraih oleh paduan suara kontingen Gereja HKBP Tanjunguban.

Sedangkan pemenang kedua dari kontingen Gereja HKBP K i j a n g d a n G e r e j a H K I K ijang sebagai pemenang ketiga," terangnya. (yen)

Proyek Penahan Gelombang Mentigi Memakan Korban

Wati Tertimbun Tanah Batu Miring TANJUNGUBAN — Hujan lebat yang mengguyur Tanjunguban, Senin (11/4) silam menjadi bencana bagi keluarga Agus (41). Wati (36), isterinya terkubur oleh tanah. Padahal, keluarga yang tinggal di Kampung Mentigi itu sedang terlelap saat musibah itu terjadi.

Rumah sederhana yang dibangun berbentuk pelantar tersebut, persis berada di antara daratan dan laut. Hanya dipisahkan oleh deretan batu miring yang memanjang di bawah rumah mereka.

Hujan masih terus turun dan tiba-tiba terdengar suara keras dari arah bawah. Kemudian diikuti dengan miringnya bangunan rumah tersebut ke arah laut. Seketika Wati terjatuh ke laut dan langsung tertimbun dengan tanah. Batu miring ternyata ikut tumbang,

karena tidak mampu menahan derasnya tumpahan air hujan yang menuju laut.

Untunglah, Wati yang sudah tertimbun sebatas dada itu ditolong anak-anak mereka. Ia lalu digotong ke tempat yang agak tinggi.

"Seumur hidup baru ini saya merasakan bagaimana tertimbun," ceritanya ditemui di kediamannya, Sabtu (16/4).

Akibat batu miring yang dibangun mempergunakan anggaran pemerintah daerah

tersebut rubuh ke laut, rumah yang ditempati Agus dan keluarganya ikut miring. Tiangtiang penahan rumah ikut rubuh.

Di dalam hujan yang lebat di pagi hari itu, Agus dan ayahnya berupaya memperbaiki kerusakan yang timbul dengan peralatan seadanya. "Kalau dilihat dari luar memang macam bagus rumah ni. Tapi kalau masuk ke dalam, miring semua," ucapnya.

Terkait kejadian ini, Agus dan isterinya Wati hanya bisa bersyukur. Karena tidak ada korban jiwa akibat kejadian yang tidak diduga tersebut.

Kini, Agus dan keluarganya hanya bertahan di rumah itu, sambil berdoa tidak ada lagi musibah susulan.

Namun, Agus tidak meno-

Tanjungpinang, 14 April 2011 MANAJER

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Sedangkan untuk UN tingkat SLTP/MTS, akan dilaksanakan 25 April pekan depan.

UN tingkat SMP selama empat hari itu akan diikuti 1.874 peserta. Sementara, tingkat sekolah dasar akan dilaksanakan awal Mei nanti dengan jumlah peserta sekitar 2.284.

Pada kesempatan terpisah, Koordinator pengawas pelaksanaan UN di wilayah Bintan, Nazaruddin meminta agar penyelenggaraan UN dilaksanakan secara jujur. Pihak sekolah maupun petugas pengawas dilarang tegas untuk membantu siswa dalam mengerjakan soal.

"Kami tidak akan segan melakukan tindakan sesuai aturan jika ada kecurangan.

Kita minta agar UN dilaksanakan secara jujur," tegas Nazar. (yen)

Dari Lomba Paduan Suara Gerejawi

Gesek KM 21 s/d Malang Rapat Kawal

ttd HENDRA SLAMET RIJADI

curigakan. Cuma tadi ada dua truk yang mengangkut soal ujian nasional untuk siswa sekolah," kata Jasman. (azw)

1.097 Siswa SLTA Ikut UN

LOKASI

Jl. Soekarno Hatta, Jl. Rambutan dan sekitarnya Jl. Sulaiman Abdullah Jl. Bali dan sekitarnya Jl. Usman Harun Jl. Bhayangkara dan sekitarnya Jl. Yos Sudarso Jl. Sulaiman Abdullah dan sekitarnya Jl. Yusuf Kahar Jl. ST. Syahril dan sekitarnya Jl. Raya Uban KM. 14 s/d KM. 20 Jl. Raya Uban KM. 14 s/d KM. 20

Meranti

AZWARDI

RAZIA PENUMPANG — Personil Brimob Kompi II Pelopor memeriksa barang penumpang yang baru saja turun dari kapal Roro di Pelabuhan ASDP Tanjunguban, Sabtu (16/4). Razia tersebut rutin digelar.

Pelaksanaan sewaktu-waktu dapat berubah sesuai situasi dan kondisi pada hari tersebut.

Demikian kami sampaikan dan mohon Maaf kepada Pelanggan atas ketidak nyamanan dalam penggunaan Energy Listrik selama Pelaksanaan Pekerjaan berlangsung, atas pengertiannya terima kasih.

Tembusan : 1.Assman Kit, PLTD Air Raja, PLTD Suka Berenang 2.Rayon Kota, Rayon Bintan Center, Ranting Kijang 3.Kantor Jaga Kawal

19

Polres Razia Penumpang Roro

Pelabuhan Berakit Diperbaiki Kontraktor

Diketahui, batu miring tersebut rubuh saat Kampung Mentigi dan sekitarnya diguyur hujan pada Senin lalu.

Sebuah rumah milik Agus menjadi korban. Soalnya, tanah penahan batu miring amblas dan airnya menuju ke laut.

Akibat peristiwa itu, rumah Agus yang terbuat dari kayu pun nyaris rubuh.

Yudi yang turun ke lokasi kejadian, Sabtu (16/4) lalu menemukan beberapa kejanggalan pada proyek pengerjaan batu miring itu. Pertama, kata dia, pembangunan batu miring yang menggunakan anggaran pemerintah tersebut tiangtiangnya tidak dicor.

"Makanya tidak bisa menahan terjangan gelombang laut maupun menahan rembesan air saat hujan," ucapnya.

Temuan kedua, kata politisi asal Partai Amanat Nasional (PAN) ini, tidak adanya besi pengikat disepanjang batu miring tersebut. "Proyek ini dikerjakan asal-asalan," imbuhnya.

Terkait temuan itu, Yudi mengaku segera berkoordinasi

Senin, 18 April 2011

AZWARDI

ANGGOTA DPRD Kepri Yudi Karsana (kiri) melihat kondisi batu miring yang rubuh di Kampung Mentigi, Sabtu (16/4).

lak kalau ada masyarakat atau pemerintah daerah mau merelokasi mereka ke tempat yang lebih aman. "Kami sudah lama tinggal di sini, duluan kami tinggal di sini daripada pembangunan batu miring itu," kata Wati menimpali.

Wati dan suaminya berharap agar pemerintah daerah segera memperbaiki batu miring yang rubuh itu.Pasalnya, dari hari ke hari, bekas reruntuhan batu miring itu terus merembet ke kiri dan kanan batu miring yang masih berdiri. Apalagi pasca kejadian itu, dia baru melihat bahwa batu miring yang dibangun tidak memiliki kualitas yang baik dan bagus.

"Coba lihat aja sendiri, semennya kurang, besinya tak diikat.

Tidak ada besi pengikat juga di akhir pekerjaan," ujar Wati.

Anggota DPRD Kepri Yudi Karsana mengaku prihatin atas musibah yang menimpa AGus dan keluarga. Ia juga prihatin dan mengecam kualitas pembangunan batu miring yang ada di Kampung Mentigi tersebut.

"Kita akan cek ke Dinas PU Kepri, Untuk mengetahui siapa pelaksana pekerjaan ini," tegas Yudi.

Sedangkan bagi rumah masyarakat yang terkena bencana, Yudi akan berupaya memberikan sedikit bantuan melalui anggaran pemerintah daerah. "Mudah-mudahan akan ada bantuan dari kita.

Nanti kita lihat dulu dan bicarakan dengan pemerintah," imbuhnya. (azwardi)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

20

L I N G G A

Senin, 18 April 2011

SEPUTAR LINGGA

4.000 Batang Kayu Disita LINGGA — Ribuan kayu teki yang dibawa KM Suka Maju 1 dari Jambi menuju ke Batam disita Polisi Perairan Polres Lingga. Kayu dan kapal bodong tanpa surat ini ditangkap petugas saat melintas di perairan Tekoli Kecamatan Senayang, Lingga, Sabtu (16/4) sore.

Kapolres Lingga AKPB Misbahul Munauwar melalui Briptu Edi Purwanto bersama dua orang anggota polair yang mengawal kapal tangkapan, ketika sampai di pelabuhan Dabo, Jum'at bersama BB ribuan kayu teki tersebut menuturkan," kapal KM Suka Maju 1 yang membawa ribuan kayu teki atau cerucup ditangkap karena tidak memiliki izin ataupun surat barang selembar pun. Bukan itu, saja bahkan kapal yang membawa kayu juga tidak punya surat. Jadi baik kayu dan kapalnya bodong," terangnya.

"Kalau berdasarkan hasil keterangan dari ABK yang kita amankan jumlah kayu 4.000 batang,namun jumlah pastinya belum tahu. Selain BB kayu dan kapal ini, turut kita amankan juga nahkoda dan empat orang ABK kapal.

Mereka adalah Samsudin sebagai nahkoda, Napulu, Agus, Dulah dan Udin sebagai Anak Buah kapal(ABK). Sedangkan pemilik kapal adalah Zainudian warga Batam, menurut pengakuan ABK, katanya lagi.

Kasat reskrim AKP Darmawan melalui Kanit 2 Satreskrim Polres Lingga Bripka Idris yang langsung turun ke Pelabuhan Dabo Singkep bersama anggotanya untuk mengamankan ABK dan barang bukti menuturkan, kayu bukan berasal dari (Lingga, tapi berasal dari Jambi tepatnya Air Hitam,Tungkal. Rencanya akan dibawa ke Dapur 12 Batam. Untuk sementara, mereka ABK kita amankan di polres dan pemindahan BB masih menunggu perintah, "tambahnya.

Dari keterangan yang dihimpun, penangkapan ribuan katu teki ini berdasakan informasi dari masyarakat. Patroli anggota Poalir Lingga menemukan kapal yang berasal dari Jambi ini melintas di perairan Tekoli. Ketika di periksa polisi, nahkoda kapal tidak bisa menunjukan satu suratpun, baik mengenai kayu maupun surat kapal. Atas perintah Kapolres Lingga akhirnya kapal ,kayu dan ABK kapal di amankan dan di tarik ke Pelabuhan Dabo Singkep. Sampai berita ini dirilis belum ada keterangan kemana BB kayu akan diamankan.

Untuk sementara BB masih di pelabuhan.(cw32)

JEPRIYADI

KAYU TANGKAPAN — Kayu tangkapan aparat Polisi Air Polres Lingga diberi garis polisi. Dua orang polisi menjaga kayu tangkapan yang disita dari Kapal KM Sukamaju 1 di Perairan Tekoli.

YKB Gelar Lomba Anak-anak TK LINGGA — Yayasan Kemala Bhayangkari (YKB) menggelar aneka lomba bagi anak-anak TK, Jumlat (15.4). Perlombaan ini bersempena dengan HUT YKB ke-31.

Ketua pengurus Bhayangkari Polres Lingga Ny. Pipin Misbahul Munauwarmenjelaskan, acara ini sendiri merupakan program daerah Yayasan Kemala Bhayangkari Polda Kepri.

Kegiatan di laksanakan sempena memperingati hari Ulang Tahun YKB (yayasan kemala bhayangkari) yang ke-31. Lomba ini katanya, sendiri diikuti empat TK Kemala Bhayangkari yang berada di Provinsi Kepri. Adapun jenis lomba yang di selenggarakan tersebut yakni lomba kebersihan sekolah, lomba bercerita, lomba mewarnai, dan lomba menyusun puzzle,"katanya Ditambahkan, lomba yang diadakan ini nantinya akan dinilai oleh tim penilai dari kepengurusan pusat. Dalam setiap perlombaan anak-anak TK Bhayangkari dari setiap cabang Yayasan Kemala Bhayangkari di pilih lima orang.

Selanjutnya mereka yang mendapatkan juara akan dipertandingkan di tingkat pusat.Adapun hasil perlombaan tersebut akan diumumkan pada puncak peringatan hari Ulang Tahun Yayasan ke-31 pada Tanggal 5 Mei 2011 mendatang di Batam.

Sementara itu, salah seorang wali murid yang menghadiri perlombaan tersebut mengaku sangat senang dengan acara lomba mewarnai yang diikuti oleh anaknya tersebut. "Dengan adanya kegiatan lomba seperti ini dapat menambah giat dan motifasi belajar anak saya di rumah. Bukan hanya mewarnai saja tapi juga yang lain–lainnya," katanya.

Terlihat senyum dan keceriaan pada anak anak yang mengikuti acara lomba itu, yang diikuti oleh seluruh murid sekolah taman kanak-kanak Bayangkari Dabo Singkep.

Tampak hadir pada acara tersebut beberapa pengurus cabang Yayasan Kemala Bhayangkari, dan juga tim penilai dari kegiatan lomba tersebut. (cw32)

Berhala dan Kote Jadi Kecamatan LINGGA — Masyarakat menginginkan agar Pulau Berhala dan Desa Kote menjadi kecamatan sendiri. Saat ini, kawasan ini masuk pada Kecamatan Singkep. Pemerintah pun telah menyiapkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Pemekaran Kecamatan dan Desa.

Hal itu disampaikan Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Lingga , Muslim seusai melaksanakaan penjaringan aspirasi pemekaran Kecamatan Singkep menjadi tiga desa di gedung Sanggar Praja Dabo Singkep, akhir pekan kemarin. Hadir pada kesempatan itu, Camat Singkep Kisan Jaya, Kepala Desa dan Ketua BPD se Kecamatan Singkep, tokoh masyarakat, tokoh agama, Ketua RT, Ketua RW dan Ketua dusun.

Hasil penjaringan aspirasi

masyarakat di dua wilayah pemekaran kecamatan tersebut menyimpulkan kecamatan Singkep harus dimekarkan menjadi tiga kecamatan pada tahun 2011 ini.

Diantara desa yang ada saat ini diKkecamatan Singkep, masingmasing Desa Sedamai, Lanjut dan Kote akan menjadi satu wilayah kecamatan baru.

Peserta musyawarah memberikan pilihan nama kecamatan baru dengan emapt opsi pilihan yaitu, Kecamatan Singkep Pesisir, Kecamatan Singkep Pantura, Kecamatan Singkep

Utara dan Kecamatan Singkep Berseloka. Sedangkan untuk ibukota kecamatan ini diusulkan dua opsi yaitu, Air Pelangi di desa Lanjut atau Tanjung Sawang di desa Kote.

Selain itu, Desa Marok Kecil, desa Batu Berdaun dan desa Berhala menjadi satu kecamatan baru yang nama kecamatannya akan dipilih dari 4 opsi yang diusulkan, Kecamatan Pulau Bersatu, Singkep Selatan, Marok Kecil atau kecamatan Singkep Pesisir Selatan. Sedangkan untuk ibukota kecamatan ada 4 opsi yang diusulkan Remik di desa Marok Kecil, Resang di desa Marok Kecil, Laboh di desa Marok Kecil dan Todak di desa Batu Berdaun.

"Sedangkan kelurahan Dabo, Dabo Lama, desa Batu Kacang, desa Tanjung Harapan tetap

Masyarakat Hibahkan Lahan 4 Hektar LINGGA — Masyarakat Desa Sungai Besar dan Rantau Panjang menyambut baik adanya pemekaran wilayah mereka menjadi desa pemekaran baru dari desa induk Duara, di Kecamatan Lingga Utara. Sebagai wujud syukur masyarakat di kedua desa tersebut, menghibahkan 4 hektare tanah miliknya untuk dijadikan lokasi pembangunan perkantoran desa.

Secara marathon pegawai bagian pemerintahan Sekretariat Kabupaten Lingga melaksanakan acara sosialisasi kegiatan penjaringan aspirasi pemekaran desa di Desa Duara, kecamatan Lingga Utara bakal menjadi tiga desa Duara, Sungai Besar dan Rantau Panjang. Acara ini dilaksanakan di ruangan kantor Desa Duara, di Seningkah, (15/4), akhir pekan kemarin.

Kepala Bagian Pemerin-

tahan Setdakab Lingga H. Muslim mengatakan hasil kesepakatan dalam penjaringan aspirasi pemekaran Desa Duara mengusulkan Sungai Besar yang statusnya dusun akan ditingkatkan menjadi desa Sungai Besar dengan ibukota Kampung Tengah. Selain itu, kata dia, Rantau Panjang yang statusnya dusun disepakati diusulkan menjadi desa Rantau Panjang dengan ibukota Suak Udang.

"Masyarakat di dua desa pemekaran ini (Sungai Besar dan Rantau Panjang) dengan ikhlas bersedia menghibahkan tanahnya seluar 2 hektare untuk pembangunan sarana dan prasarana perkantoran serta pelayanan publik,"kata Muslim,kepada Haluan Kepri, di Tanjungpinang, kemarin.

Dijelaskannya, adapun kampung dan wilayah yang

akan masuk dalam wilayah desa Sungai Besar yaitu, Kampung Tengah sebagai ibukota, Suak Edes, Semincut, Kampung Hulu, Kampung Tengah, Kampung Baru Sungai Besar, Kampung Seberang, Kampung Conteng dan Sungai Kunggu berbatasan dengan desa Rantau Panjang.

"Sedangkan yang menjadi wilayah desa Rantau Panjang meliputi Kampung Rantau Panjang Besar, Rantau Panjang Kecil, Suak Udang sebagai ibukota, Jeram, Suak Daik, Sungai Kunggu, Suak Sudin, Carok Buluh, Suak Timun (berbatasan dengan desa Resun), Simpang Montok dan Simpang Pasir,"Ungkap Muslim.

Sedangkan Desa Duara, sebagai desa Induk, kata Muslim, ibukotanya tetap di Seningkah, dengan wilayahnya meliputi kampung Matang, Kukang, Seningkah, Kuit, Ka-

lan, Tanjung Panggah, Kampung Baru Duara, Kampung Sia, Kampung siaran, Kampung Tambak dan Sungai Mangkok.

"Semoga dengan pemekaran desa baru ini efektifitas pelayanan masyarakat semakin baik, adanya percepatan pembangunan, rentang kendali semakin dekat dan tujuan akhirnya tentu agar masyarakat sejahtera,"kata pria lulusan Universita Riau, Pekanbaru ini.

Acara penjaringan aspirasi pemekaran desa Duara ini dihadiri, Said Rudifaloh, Kepala bagian Kesejahteraan Masyarakat Setdakab Lingga sebagai narasumber pada acara tersebut.

Selain itu, juga terlihat hadir Kepala bagian Pemerintahan Setdakab Lingga H. Muslim Kepala Desa dan Ketua BPD desa Duara,Kepala

Seksi Pemerintahan Kecamatan Lingga Utara.

Selain itu hadir juga Ketua Badan Pemekaran desa Rantau Panjang dan Sungai Besar serta kepala Dusun, RW dan RT serta tokoh masyarakat. Anggota DPRD Lingga Dapil 1 (Lingga, Lingga Utara dan Senayang), Masril yang sekaligus anggota masyarakat desa Duara. Acara ini dipimpin Kepala bagian Pemerintahan Setdakab Lingga, Muslim didampingi dua stafnya Encik Dodi dan Indra Nuari.

Sebelumnya Bagian Pemerintahan Sekretariat Kabupaten Lingga, juga telah mengadakan sosialisasi penjaringan aspirasi pemekaran wilayah desa Posek menjadi tiga desa dan Bakong menjadi empat desa di Kecamatan Singkep Barat dan terakhir pemekaran kecamatan Singkep menjadi tiga kecamatan. (ind)

bergabung dengan kecamatan induk yakni kecamatan Singkep,"kata H. Muslim, Kepala Bagian Pemerintahan Setretariat Kabupaten Lingga, kepada Haluan Kepri, kemarin.

Namun ada catatan, sambung Muslim, jika ibukota kecamatan pemekaran yang penggabungan desa Batu Berdaun, desa Berhala dan desa Marok Kecil ibukotanya tidak di Todak Batu Berdaun, masyarakat desa Batu Berdaun akan kembali ke kecamatan induk, kecamatan Singkep. "Mudah-mudahan bulan Mei nanti penjaringan aspirasi masyarakat tentang pemekaran desa dan kecamatan tahun 2011 ini tuntas,"ujarnya.

Narasumber pada acara penjaringan aspirasi pemekaran kecamatan Singkep menjadi tiga kecamatan itu, Said Ru-

difaloh, Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat Setdakab Lingga dan dipancu oleh Camat Singkep Kisan Jaya.

Salah seorang warga Singkep, Cindy menyambut baik adanya pemekaran kecamatan Singkep yang selama ini merupakan kecamatan terpadat penduduknya dari lima kecamatan yang ada di kabupaten Lingga.

"Kita menyambut baik dimekarkan kecamatan Singkep menjadi tiga kecamatan. Semoga dengan bertambahnya dua kecamatan baru tahun ini akan semakin memper cepat proses pembangunan dan mempersingkat rentang kendali pelayanan publik. Tetapi yang terpenting bagaimanan daerah kita akan semakin maju dan masyarakatnya pun mestinya harus sejahtera,"ungkap Ibu Rumah Tangga (IRT) itu. (ind)

DPRD Kepri Reses ke Lingga LINGGA — Sebanyak delapan anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau asal daerah pemilihan Kabupaten Lingga dan Bintan dalam waktu dekat akan melaksanakan reses ke Lingga. Reses anggota dewan tersebut rencananya berlangsung Rabu (20/4) mendatang.

Kedelapan angota DPRD Kepri peride 2009 - 2014 dimaksud masing-masimg Drs H Dalmasri Syam MM (Golkar) ,Hj Sumarni Azis (Golkar), Edi Siswoyo (Demokrat), Tawarich BSc (PDI-P), Hanafi Ekra SAg (PKS), H Yudi Carsana SE MM (PAN), Drs Gafaruddin Ibrahim MSi (PPP) dan Harlianto S Kom (PPIB) "Bila tidak ada halangan, Rabu (20/4) besok kita akan melakukan reses ke Lingga untuk melihat dan mengeta-

hui sejauh mana perkembangan pembangunan, sekaligus memberimasukkan kepada Pemerintah Daerah untuk pengembangan kedepanya," kata Tawarich, satu dari delapan anggota DPRD Kepri tersebut, Minggu (17/4).

Selain agenda pertemuan dengan segenap jajaran Pemkab Lingga, lanjut politikus PDI-P tersebut, pihaknya juga akan melakukan sejumlah agenda lain, termasuk menyaring sejumlah aspirasi masyarakat di Lingga. Namun secara pasti, ia belum bisa memastikan jadwal serta lamnya agenda reses mereka nantinya.

"Sebelum berangkat ke Lingga, kita akan melakukan rapat lebih dulu untuk memastikan rencana jadwal reses kita tersebut," tutur Tawarich. (nel)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

KARIMUN SEPUTAR KARIMUN

Lagi, Polisi Gelar Razia Penumpang Pelni KARIMUN — Jajaran Polres Karimun kembali melakukan razia di pelabuhan internasional dan domestik Tanjungbalai Karimun, Sabtu (16/4) malam. Selain memeriksa barang bawaan penumpang yang turun dari KM Kelud tujuan Jakarta, petugas Polisi Kawasan Pelabuhan juga menurunkan satu unit kapal boat ke Kapal KM Kelud.

Kapolsek Kawasan Pelabuhan (KKP) AKP Wiwit Ari Wibisono ketika dikonfirmasi di lokasi kejadian mengatakan, razia yang digelar di pelabuhan Tanjungbalai Karimun tersebut hanya bersifat preventif. Dirinya tidak menampik razia itu juga berkaitan dengan aksi bom yang terjadi di Mapolres Cirebon, Jumat (15/4) lalu.

“Razia yang digelar sebelumnya petugas hanya memeriksa barang bawaan penumpang. Namun, dalam razia kali ini kami sengaja menurunkan satu unit kapal boat milik polisi yang selalu standby di pelabuhan,“ Ujar Wiwit.

Menurutnya, kapal tersebut sengaja mengelilingi KM Kelud sebelum petugas turun ke kapal. Aksi itu hanya untuk memberikan shock terapi kepada mereka yang memiliki rencana melakukan tindak kejahatan ataupun membawa barang-barang berbahaya,” ujar Wiwit.

Diatas kapal itu, kata Wiwit, ditempatkan tiga personil polisi yang dilengkapi dengan persenjataan lengkap.“Dua polisi siap dengan senjata lengkap, sementara satu personil bertugas mengendarai boat tersebut,” sebutnya.

Dikatakan, salah satu tujuan digelar razia itu karena pihaknya tidak mau kecolongan, jika ada pihak-pihak yang memiliki rencana melakukan tindak kejahatan di Karimun.”

Daripada terjadi suatu kejahatan, lebih kami antisipasi sebelum kejadian itu berlangsung dengan jalan menggelar razia preventif tersebut,” ungkap Wiwit lagi.

Selain menerjunkan personil polisi pelabuhan, razia malam itu juga melibatkan sekitar 30 anggota Polres Karimun dari Satuan Sabhara, Intel, Narkoba, Reskrim.

Razia yang dimulai sekitar pukul 22.00 WIB tersebut, polisi tidak menemukan barang-barang berbahaya yang dibawa penumpang KM Kelud. (ham)

Agung Mardianto

Hal itu dikatakannya terkait keraguan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karimun akan keberadaan RSUD yang dicanangkan bakal menjadi BLUD. "Kita sudah siap dan merasa optimis untuk menjadi BLUD. Hanya saja kenapa tidak tercapai target Januari lalu menjaid BLUD, hal itu dikarenakan terganjal dana.

Kan DPRD sudah ketuk palu pada APBDP, sehingga tidak smepat dianggarkan untuk RSUD jadi

MORO— Ratusan masyarakat Moro tumpah ruah menyemarakkan pesta pantai yang digelar Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Kabupaten Karimun di Pantai Berangan , Kelurahan Moro, Minggu (17/4) kemarin. Pesta pantai yang sudah menjadi kalender budaya di Karimun tersebut semakin meriah dengan kehadiran artis ibukota, Irfan KDI dan dibuka Asisten II Setkab Karimun M Yassin.

Selain disuguhkan hiburan m u s i k d a n g d u t , s a l a h s a t u k egiatan yang paling diminati masyarakat adalah lomba memancing. Ratusan pecinta memancing dari berbagai daerah di Karimun turut serta dalam ajang tersebut, nampak diantaranya anggota DPRD Karimun Jamaluddin SH, Camat Moro Umar Said dan unsur Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Moro.

Peserta pancing dibagi berdasarkan boat yang mereka tumpangi, boat yang besar diisi lima peserta sedangkan boat yang kecil hanya terdiri dari tiga peserta. Perlombaan dimulai sekitar pukul 10.30 WIB dan berakhir pukul 15.30.WIB. Penilaian dari dewan juri tidak berdasarkan berapa besar ikan yang didapat, namun pemenang ditentukan berdasarkan nomor undian yang dicabut panitia lomba.

Asalkan, masing-masing kelompok bisa memperoleh ikan, maka dewan

juri berhak memberi penilaian.

“Kami tidak akan menilai berdasarkan besar ikan nya, kalaupun yang dapat ikan poyol maupun bilis, maka tetap diberi nilai,” ujar Yassin ketika membuka lomba pancing.

Masing-masing peserta mulai menyebar disekitar perairan Karimun guna melempar mata pancingnya.

Disinilah kesabaran peserta mulai diuji, diatas pompong dengan bobot 15 GT yang jelas tanpa dilengkapi atap, peserta harus berjuang mendapatkan ikan dengan berpanaspanas dibawah terik matahari.

Meski berjemur dibawah terik matahari, namun jerih payah peserta terbayarkan dengan mendapat tangkapan yang lumayan banyak. Bahkan, ada satu peserta yang berhasil menangkap ikan Pungar dengan bobot 4,4 kilogram.

Rata-rata ikan yang diperoleh peserta pancing adalah jenis gerapu, pungar, poyot, timun dan karap.

Semuanya, masuk dalam jenis ikan karang.

Camat Moro, Umar Said ketika ditemui disela-sela perayaan pesta pantai mengatakan, kegiatan pesta pantai sudah menjadi iven tahunan di Karimun. “Kalau saya tidak salah, kegiatan ini sudah tiga kali dilaksanakan dengan lokasi yang berbeda. Mudah-mudahan, kegiatan ini tetap berlangsung tiap tahun dan menjadi daya tarik wisatawan,” tandasnya. (ham)

BLUD," ujar Agung, Sabtu (16/4).

Direncanakan kata dia, sekitar Januari 2012 baru bisa terelisasi.

Sambil menunggu tahun depan, saat ini pihak managemen RSUD terus berbenah, dengan melakukan persiapan dan pemantapan.

"Saat ini, kita sedang merencanakan pengiriman tim managemen RSUD ke Rumah Sakit Dr.Muardi-Solo dalam program magang. Waktu pengirimannya kita lakukan kalau sudah dianggarkan didalam APBDP tahun ini. Kemungkinan ada sekitar 20 orang dan lama magangnya hanya sekitar dua minggu," jelas Agung.

Agung juga menjelaskan, beberapa waktu lalu managemen RSUD Kabupaten Karimun kedatangan rombongan dari Rumah Sakit bogor, dengan tujuan kunjungan untk persiapan mereka menjadi BLUD. "Ketika mereka kesini (RSUD

Kabupaten Karimun), mereka terkejut dan mengatakan bahwa peralatan medis disini sanbat lengkap. Saat ini rumah sakit mereka sudah jadi BLUD," jelas Agung.

Ditanya tentang pengelolaan keuangannya BLUD secara mandiri, secara otomatis bakal mencari keuntungan dalam hal tarif berobat. Namun Agung menampik hal itu, menurutnya tarif tetap saja seperti biasa. Dan penghasilan yang dicapai saat ini juga sudah cukup besar.

"Saat ini sudah masuk semester dua, dan pendapatan kami sudah mencapai Rp7 miliar lebih.

Jadi untuk penghasilan itu tidak ada istilah mencari keuntungan," tegasnya.

Terkait peralatan dan tenaga medis kata Agung, dipastikan semuanya telah siap jika RSUD jadi BLUD. "Yang jelas kami tetap optimis bisa," pungkasnya. (gan)

Gerakan 5.000 Kepri Membaca Hadir di RSUD

GANI

Kabag Sirkulasi dan Iklan Haluan Kepri Perwakilan Tanjung Balai Karimun, Fauzi didampingi Kepala Perwakilan Haluan Kepri Tanjung Balai Karimun, Hengki menyerahkan tiga buah rak koran beserta enam eksemplar koran kepada Direktur RSUD Kabupaten Karimun, Agung Mardianto.

KARIMUN — Program 5.000 Kepri membaca yang dicanangkan Haluan Kepri hingga saat ini telah merambah ke berbagai

21

Lomba Pancing Meriahkan Pesta Pantai

RSUD Optimis Jadi BLUD KARIMUN — Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Karimun, Agung Mardiyanto optimis RSUD dijadikan sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).

Senin, 18 April 2011

tempat layanan umum, mulai dari Perbankan, kantor Imigrasi, Kantor Samsat, Kantor Pos, Puskesmas dan sebagainya.

Kini Haluan Kerpi juga telah telah ada di Rumah Sakit Umum Daerah (RUSD) Kabupaten Karimun dalam program 5.000 Kepri membaca. Dimana pada Jum'at kemarin (15/4), Kepala Bagian Sirkulasi dan Iklan Perwakilan Haluan Tanjung Balai Karimun, Fauzi menyerahkan tiga rak koran sekaligus berikut enam eksemplar koran yang didampingi Kepala Perwakilan Haluan Kepri Tanjung Balai Karimun, Hengi Haipon. Dalam kesempatan itu diterima langsung oleh Direktur RSUD Kabupaten Karimun, Agung Mardianto.

Agung menyambut positif atas program 5.000 Kepri membaca yang digelar oleh Haluan Kepri. Menurutnya hal itu tentunya dapat membuat masyarakat menjadi tahu akan segala informasi yang berkembang.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

"Terimakasih atas rak korannya. Meski kami sudah langganan sebanyak tiga eksemplar Haluan Kepri, namun hal itu masih belum bisa dinikmati oleh masyarakat yang ngantri dalam pelayanan di RSUD ini.

Sehingga dengan program 5.000 Kepri membaca mudah-mudahan masyarakat semakin cerdas," ujar Agung.

Rencananya tiga rak koran tersebut akan diletakkan di tiga tempat pelayanan yanga da di RSUD, diantaranya ruang antrian pengambilan obat disekitar lobi lantai satu, kemudian di Poliklinik serta di Administrasi Rawat Jalan.

"Terimakasih banyak atas kerjasamanya, dan saya ucapkan selamat ulang tahun kepada Haluan Kepri yang ke 10 tahun, semoga semakin sukses dan jaya selalu," ucap Agung. (gan)

ILHAM

HASIL PANCING — Asisten II Setkab Karimun M Yassin mengangkat ikan Pungar dengan bobot 4,4 kilogram, hasil tangkapan peserta pancing dalam ajang pesta pantai yang digelar di Pantai Berangan, Moro, Minggu (17/4).

Polisi Berjaga-jaga di Tiap Sekolah KARIMUN— Sebanyak 2563 orang siswa SMA sederajat di Kabupaten Karimun hari ini, Senin (18/4) bakal mengikuti Ujian Nasional secara serentak. Dinas Pendidikan siap menggelar UN. "Seluruh sekolah hari ini (kemarin) sudah siap gelar UN. Termasuk pengawas dan penyusunan bangku siswa. Soal UN untuk pulau-pulau pun telah didistribusikan, sehingga saat ini kita tinggal Ok saja," ujar Kabid Pembina Pendidikan Menengah dan Kejuruan (Dikmenjur), Sumarji, Minggu (17/4).

Seluruh siswa kata Sumarji lagi, sudah harus berada di sekolah pada pukul 07.00 WIB. Karena akan ada pengarahan dari unsur muspida dan beberapa pejabat di Pemkab Karimun. Selanjutnya sekitar pukul 07.15 WIB, masuk ke ruangan.

Selanjutnya, siswa diberikan waktu hingga pukul 08.0 WIB untuk mengisi data pribadi, dan pukul 08.00 WIB bel berbunyi sebagai tanda siswa boleh mengerjakan soal.

Disamping itu pula kata Sumarji, ada sekolah

yang dianggap rawan, sehingga perlu dijaga oleh aparat kepolisian. Rawan disini dalam artian terletak di pinggir jalan yang ramai dilewati masyarakat. "Seperti di SMK Yaspika di Bukit senang Kecamatan Karimun. Sehingga ketika ada polisi yang berjagajaga, bisa diinstruksikan kepada pengendara agar memperlambat laju kendaraannya. Selain itu hal ini juga untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan," jelas Sumarji.

Dikatakan Sumarji, dinas pendidikan telah mengajukan permohonan kerjasama kepada seluruh polsek, agar mengirimkan anggotanya untuk melakukan penjagaan di seluruh sekolah yang berada di wilayah teritorialnya.

"Mengenai pengambilan soal UN , pihak guru sudah mengambilnya ke Polres Karimun (untuk sekolah yang berada di Pulau Karimun) atau ke masingmasing polsek bagi yang berada di pulau-pulau. "Selain itu, satu jam setelah siswa mengerjakan soal, maka dikumpulkan dan disimpan lagi ke polres atau polsek setempat, begitu terus hingga hari tera-

khir UN," lanjut sumarji.

Selanjutnya kata dia, pada Jum'at mendatang (22/ 4) seluruh berkas ujian sudah harus terkumpul di Polres Karimun dan langsung dikirim ke Batam untuk diperiksa.

"Sebelum berangkat ke sekolah untuk mengikuti UN besok, para siswa diharapakan mengecek perlengkapan, berupa kartu tanda peserta UN, alat tulis dan sebagainya. Kemudian seblum mengisi ata dan mengerjakan soal, teliti terlebih dahulu, agar tidak terjadi kesalahan," himbaunya.

Direncanakan, hari ini Wakil Bupati Karimun H.Aunur Rafiq akan memberikan pengarahan di SMAN 1 Karimun, yang akan didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun, H.Harris Fadillah. Sedangkan Sekda Karimun, H. Anwar Hasyim akan memberikanpengarahan di sekolah yang berada di Kecamatan Moro.

Selanjutnya, pada hari ke dua pelaksanaan UN, Selasa (19/4), Wakil Bupati Karimun H.Aunur Rafiq akan memberikan pengarahan di SMAN 2 Kundur, tepatnya di Urung Kecamatan Kundur Utara. (gan)

PELABUHAN Roro di Parit Rampak, Karimun menjadi salah satu kawasan bongkar muat barang kebutuhan masyarakat Karimun.

HENGKI

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

SPORTAINMENT Antonio Cassano

Senin, 18 April 2011

Manohara

Jadi Bapak

Ngebet Punya Pacar

MILAN — Penyerang AC Milan, Antonio Cassano, tengah berbunga-bunga karena istrinya, Carolina Marcialis, melahirkan seorang anak laki-laki pada Kamis atau Jumat (15/4) WIB. Lewat pemberitaan di situs resmi Milan, Cassano menamakan anaknya, Christopher Cassano.

"Selamat Antonio Cassano dan juga ibunya Carolina yang melahirkan Christopher Cassano pada hari ini!!! Ini awal yang spesial bagi Milan dengan kabar kelahiran. Momen yang bahagia dan penting di dalam kehidupan penyerang Milan," tulis pernyataan di situs resmi tersebut.

"Kelahiran seorang anak selalu menjadi momen yang sangat istimewa dalam kehidupan orangtua. Kini Cassano memiliki tanggung jawab baru," lanjut pernyataan itu. Cassano sendiri menikahi Carolina pada 2009 silam. Carolina yang merupakan atlet polo air itu mampu mengubah kebiasaan Cassano. Maklum, pemain yang berjuluk Peterpan itu terkenal doyan perempuan.

Dalam buku otobiografinya berjudul Dico Tutto, Casano mengaku pernah tidur dengan 600 hingga 700 wanita selama hidupnya. (kcm)

JAK AR TA — Kecantikan yang dimilikinya tak menjamin Manohara AKAR ART Odelia Pinot mudah memiliki kekasih. Padahal, Mano sapaan akrabnya, mengaku sudah tak sabar memiliki kekasih.

"Sekarang Mano lagi enggak punya pacar. Tapi sebenarnya aku pengen banget punya boyfriend.

Kadang suka berpikir, bagaimana nanti kalau punya keluarga lagi," tutur Mano di Jakarta, belum lama ini.

Meski begitu, bintang sinetron Manohara ini tak mau menutup diri dari pria yang ingin mencintainya. Wanita yang pernah menjadi istri Pangeran Kelantan, Malaysia ini juga tak mau menargetkan kapan

dirinya memiliki pendamping lagi.

"Tapi Mano tidak tertutup soal itu. Memang belum ada dan enggak apa-apa juga. Aku senang sih ya. Tapi enggak mau maksa apa aku harus dapat pacar dan harus menemukannya. Biar berjalan alami saja," katanya.

Mano tak punya kriteria khusus untuk pria yang akan menjadi kekasihnya. Baginya, hal terpenting adalah pria itu mencintai Mano dan keluarganya dengan tulus dan apa adanya.

"Kalau ketemu karakternya, ya klik. Buat Mano, aku tidak punya kriteria khusus. Yang penting dia sayang sama Mano dan keluarga Mano. Itu yang penting," pungkasnya.(oke)

Gugun Blues Shelter

Jorge Lorenzo

Bakal Buka Konser Bon Jovi

Siap Uji Mesin Baru

JAKARTA — Band Gugun Blues Shelter asal Indonesia berkesempatan untuk menjadi pembuka konser Bon Jovi di London pada Juni 2011. Namun Gugun cs harus bersaing dengan band-band lain dari seluruh dunia.

Awalnya band asal Jakarta itu mengikuti kompetisi Hard Rock Battle of the Band dalam peringatan hari jadi yang ke-40 Hard Rock. Saat ini, band-band terpilih dari seluruh dunia telah dibagi ke dalam 4 regional.

Gugun Blues Shelter berhasil masuk 40 besar dunia dan menempati regional 2. Untuk lolos ke London, mereka harus bersaing dengan 9 band yang berasal dari Buenos Aires, Malaysia, Singapura, dan Meksiko.

Nantinya, masing-masing pemenang dari keempat regional itu akan tampil di festival musik Hard Rock Calling 2011 di Hyde Park London pada 24-26 Juni 2011. Satu band yang berhasil menjadi pemenang akan ditempatkan di panggung utama untuk menjadi pembuka konser Bon Jovi. Sedangkan tiga band lainnya akan tampil di panggung kedua.

Band pelantun 'When I See You Again' itu cukup bangga dengan pencapaiannya sejauh ini. Namun band yang sebelumnya bernama Bluesbug itu juga masih membutuhkan dukungan dari masyarakat Indonesia untuk memberikan voting ke www.gogogbs.com.

"Iya, perjuangannya lumayan jauh sampai akhirnya masuk 10 besar di region 2 dan 40 besar di dunia. Juri yang milih juga musisi dunia, salah satunya bassis Fall Out Boys, Pete Wentz," ujar Manajer Gugun Blues Shelter, Indri Sjafri, Minggu (17/4).

ESTORIL — Juara Dunia MotoGP Jorge Lorenzo siap mengganggu dominasi pembalap Honda. Selepas balapan di Estoril, Portugal, ia mengungkapkan akan mencoba mesin baru untuk Yamaha tunggangannya, M1.

"Ini mesin yang berbeda, kita akan melihat apakah lebih baik, sama atau lebih buruk," ujar pembalap asal Spanyol dalam peluncuran buku 'The new King of MotoGP' beberapa waktu lalu. seperti dilansir Visor Down.

Saat ini pembalap yang namanya kini sejajar dengan legenda Alex Criville sebagai pembalap Spanyol tersukses di balap motor kelas primer tersebut menunggangi sebuah Yamaha M1 dengan mesin Liquid cooled Crossplane crankshaft inline four-cylinder, four stroke yang mampu berlari hingga kecepatan 320 km perjam.

Kecepatan sebesar itu didapat berkat perkawinan antara mesin 800 cc tadi dengan transmisi Six-speed cassette-type. Dari perkawinan tersebut lahirlah tenaga sebesar 200 horsepower.

"Ini adalah musim yang panjang dan berat, sangat rumit. Meski tidak ada yang menduga kami akan mendapat tempat pertama di Jerez dan kedua di Qatar, tapi terbukti kami bisa ada di posisi itu. Kami fokus pada motor yang rumit yang karenanya kami harus membawanya dengan maksimum, namun sejauh ini semua berjalan tanpa hambatan," tuntasnya.(vsd)

Cristiano Ronaldo

Di tengah persaingan tersebut, Gugun Blue Shelter juga tengah disibukkan dengan jadwal manggung dan peluncuran album. Pada Januari kemarin, mereka merilis 'Far East Blues Experience' di bawah label Amerika.

Band dengan personel Gugun (gitar dan vokal), Jono (Jon Armstrong, bas) dan Bowie (Aditya Wibowo, drum) itu juga akan merilis album berbahasa Indonesia pada akhir April 2011. Album tersebut akan diberi tajuk 'Satu Untuk Berbagi'.

"Selama ini memang Gugun Blues Shelter pakai lirik berbahasa Inggris karena tujuannya go international.

Tapi kita juga mau merangkul fans dari Indonesia," tambah Indri. (dtc)

Ki Kusumo

Malas Ganti Popok Anak

Tak Gentar Ancaman FPI

sekarang dia masih merahasiakan ibu anak tersebut.

"Aku senang menjadi ayah. Aku masih belajar. Tak bisa diekspresikan dengan kata betapa bahagianya menjadi ayah. Sangat mengesankan! Setiap bangun pagi, aku melihat seseorang yang menjadi bagian dari darah dan dagingku. Aku sedang hidup dalam masa yang spesial. Aku sudah menjadi ayah selama sembilan bulan dan selalu ada hal baru yang mengejutkan setiap harinya: senyuman, gerakan, pandangan. Semua itu spektakuler," akunya.

"Memiliki anak-anak dan menikmati waktu bersama mereka adalah hal

wati aturan yang ada dan telah dinyatakan lolos sensor, dengan kategori film horor dewasa. Jadi apa masalahnya sampai mendapat protes seperti itu," ujar Ki Kusumo di Jatiasih, Bekasi, Minggu (17/4).

Ki Kusumo juga menyesalkan tudingan FPI yang menganggap film miliknya hanya menjual seksualitas yang vulgar. Padahal, katanya, adegan yang dianggap vulgar itu memang sesuai dengan tempatnya.

"Adegan-adegan tersebut sudah pada tempatnya. Kalau di kolam renang pakai baju renang, atau di ranjang dengan baju tidur, itu kan wajar. Kecuali jika telanjang di kolam renang, tentunya menyimpang," paparnya.

Produser yang juga berprofesi se-

MADRID — Cristiano Ronaldo semakin menikmati perannya sebagai ayah. Namun, dia malas dan tak tertarik mengganti popok anaknya.

Pengakuan itu disampaikan pemain berjuluk CR7 itu kepada RealMadridTV. Ronaldo memang memiliki anak laki-laki yang lahir pada Juli 2010 lalu. Namun, sampai

yang indah yang bisa kita lakukan.

Kukira dia (anaknya) akan menjadi anak yang cerdas, setidaknya lebih cerdas dariku," puji Ronaldo bangga.

Ronaldo mengaku tak akan memaksakan anaknya dalam meretas masa depannya. Dia juga tak akan memaksanya menjadi pemain bola. "Akan kubebaskan dia, sesuai kemauannya.

Aku tak akan menjadikannya sebagai pemain bola. Aku tak bohong. Aku hanya ingin dia menjadi penerusku, tapi dia akan menjadi apa pun yang ditakdirkan Tuhan," jelasnya.

Ronaldo merasa bahagia berlamalama dengan anaknya. Hanya saja, jika dia sudah mengompol, maka Ronaldo akan meminta pembantu untuk menggantikannya. "Aku akui, aku tak tertarik mengganti popoknya," akunya sambil tertawa. (rmt)

Sergio Perez

Diundang Chicharito Nonton F1 SHANGHAI — Siapa sangka pembalap Sauber, Sergio “Checo” Perez, bersahabat dengan striker Manchester United Javier “Chicharito” Hernandez?

Persahabatan mereka rupanya sudah terjalin sebelum namanya menanjak seperti saat ini. Checo dan Chicharito sama-sama berasal dari Guadalajara, Meksiko.

Saat harus meninggalkan kota kelahiran di usia yang masih relatif

22

muda, dua olahragawan di bidang berbeda tetap menjalin komunikasi, meski tak terlalu intensif.

“Saya pikir dia (Chicharito) olahragawan hebat, saya mengenalnya dengan baik,” tandas Perez di sela-sela sesi latihan bebas GP China, belum lama ini.

"Kadang kami bicara melalui telepon. Sekarang sudah lama saya tak bicara dengannya. Saya melihat pertandingan terkahirnya dan lupa

mengirim pesan. Tapi, saya akan melakukannya,” lanjut pembalap 21 tahun.

Dan, untuk mengurangi kerinduan, Checo berencana mengundang Chicharito menonton aksinya di lintasan balap secara langsung.

“Saya akan mengundangnya di balapan. Saya harap dia bisa datang mungkin di Silverstone,” tutup Perez, seperti dilansir Yahoo Sports. (yhs)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

BEKASI — Film 13 Cara Memanggil Setan yang diproduseri Ki Kusumo ikut diprotes Front Pembela Islam (FPI), karena dianggap merusak moral dengan adegan porno. Mendapat protes, Ki Kusumo mengaku tak takut.

"Saya memproses film tersebut sudah melalui relnya. Sudah mele-

Tommy Kurniawan

Dilaporkan ke Polisi karena Nikah Diam-diam JAKARTA — Pesinetron Tommy Kurniawan dilaporkan ke polisi oleh Hana Hasanah Fadel karena menikahi anaknya, Tania secara diam-diam. Tommy dilaporkan dengan pasal 332 KUHP tentang penculikan.

Namun Tania yang berusia 20 tahun itu merasa pelaporan tersebut tidak masuk akal. Ia mengaku memang ingin menikah dengan Tommy atas dasar suka sama suka, meskipun tidak disetujui orangtuanya.

"Permasalahannya sekarang, ibu aku yang tidak setuju. Sedangkan papa kandung aku sudah mewalihakimkan kepada penghulu. Jadi sebenarnya nggak ada masalah, ini cuma masalah intern keluarga," ucap

Tania bersama Tommy usai menjalani pemeriksaan di Polres Jakarta Selatan, Minggu, (17/4).

Tania mengaku telah dinikahi bintang sinetron 'Inayah itu pada 11 April kemarin. Sejak Minggu pagi kemarin, Tommy dan Tania berada di Polres Jakarta Selatan untuk menjalani pemeriksaan. "(statusnya) Sebagai saksi hingga saat ini. Tommy dan Tania datang ke Polres dari jam 8 pagi dan ada sekitar 18 pertanyaan," ujar kuasa hukum Tommy, Ryan Amalbean. (dtc)

bagai paranormal itu juga berharap semua pihak untuk menahan diri.

Apalagi FPI sempat mengancam akan melakukan sweeping ke bioskop-bioskop, jika masih menayangkan film yang dirilis 7 April lalu itu.

"Ini adalah langkah pendewasaan. Tapi bilamana terjadi suatu proses hukum, kami juga akan melakukan hal yang sama. Kami harap semua pihak menahan diri dan tidak berbuat hal di luar batas," harapnya. (kpl)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

OLAHRAGA

23 Senin, 18 April 2011

CECEP

SERAHKAN CINDERAMATA — Paul, salah satu murid Elham Foot Ball (EFA) menyerahkan cinderamata kepada Ketua Harian Pengcab PSSI Batam, Buralimar pada acara launching EFA di Stadion Tumenggung Abdul Djamal, Minggu (17/4).

Launching Elham Football Academy

Siap Cetak Pesepakbola Kelas Dunia BA TAM — BAT —Elham Football Academy (EFA) telah resmi dilaunching di stadion Temenggung Abdul Jamal, Batam, Minggu (17/4). EFA diresmikan langsung oleh ketua Harian Pengcab PSSI Batam, Buralimar, Pendiri EFA Darwin Hamid, dan juga turut hadir Danyon 134 Batuaji, Jimmy Watuseke.

Ketiganya menandatangani bola dan diikuti oleh prosesi launching dengan menendang bola dari tribun VIP ke tengah-tengah lapangan. Selanjutnya salah seorang murid EFA, Paul secara simbolis memberikan cendramata kepada Buralimar. Setelah itu sekitar 20 murid EFA memperagakan latihan-latihan di tengah lapangan.

Dalam acara launching tersebut juga dibuka pendaftaran untuk berlatih sepakbola di EFA. Puluhan orangtua yang hadir terlihat mendaftarkan langsung anak-anaknya. Selain itu juga ada Door Prize yang diberikan oleh panitia dengan menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan EFA. Salah seorang orang tua mendapatkan Door Prize berupa kesempatan menginap di Golden View. Hadiah itu sendiri

dipersembahkan oleh Haluan Kepri sebagai Media Partner.

Dalam sambutannya Buralimar menyampaikan keinginannya untuk dapat melihat bibit-bibit sepakbola unggul dari EFA. Pembinaan sepakbola di Batam harus terus digencarkan agar pemain profesional tercipta dari tanah Batam.

"Kami menunggu M. Ilham selanjutnya untuk tampil di liga nasional ataupun Internasional. Walaupun PSSI sedang kisruh, namun anakanak harus tetap latihan bola bersama EFA, ujarnya.

Pendiri EFA, Darwin Ahmad, telah mempelajari bagaimana menciptakan pembinaan yang cocok untuk anak-anak. Darwin akhirnya memfokuskan diri pada anak-anak untuk mengkhususkan pada satu olahraga diusia yang sangat muda yaitu 6-10

Diikuti 8 Tim U16

Pendekar Cup I Digelar

CECEP

HARDI S.Hood melakukan tendangan bola pertama BATAM — Pembina organisasi Penegak Demokrasi Rakyat (Pendekar) Gerakan Rakyat Kepulauan Riau Sukses (Gerak Keris) Drs, H, Hardi S.Hood MSi membuka open turnamen sepak bola U-16 Pendekar Cup I, Sabtu (16/4). Turnamen ini digelar dalam rangka memperebutkan piala bergilir Bapak Provinsi Kepulauan Riau H Huzrin Hood SH. Kegiatan ini akan berlangsung hingga 17 Mei 2011 mendatang dengan sistim setengah kompetisi yang dilaksanakan setiap hari Sabtu dan Minggu.

Sudarman M. Sairi, ketua DPW Pendekar Gerak Keris Kepri Mengatakan, awalnya turnamen tersebut diikuti sebanyak 22 tim sepak bola yang ada di 12 kecamatan di Batam.

"Namun setelah melalui seleksi, akhirnya yang berhak untuk mengikuti turnamen ini hanya 8 tim saja, karena kita benar-benar melakukan seleksi dengan ketat usia pemain. Jadi untuk anak-anak remaja yang akan mengiuti turnamen ini benar-benar berusia 16 tahun. Ini kita lakukan sesuai dengan peraturan yang di tetapkan PSSI maupun FIFA," ucap Sudarman.

Dikatakannya, turnamen yang digelar itu juga sekaligus perkenalan organisasi 'Pendekar' yang dibentuk di kalangan remaja.

"Ini organisasi remaja di bidang olah raga yang anggotanya kita himpun dari remaja-remaja yang hobi sepak bola. Dengan organisasi ini kita mendukung remaja-remaja yang berbakat di bidang olah raga juga merupakan sayap dari organisasi Gerak

Keris," jelas Sudarman Sementara Hardi S.Hood yang juga anggota DPD RI Dapil Kepri mengatakan, turnamen itu juga dalam rangka memasyarakatkan olah raga juga meningkatkan semangat olah raga khususnya sepak bola.

"Harapannya dapat meningkatkan prestasi, motivasi dan menjaring bibit muda yang berpotensi sehingga dapat meningkatkan kualitas dan prestasi persepakbolaan Kota Batam khususnya dan Kepri pada umumnya di masa mendatang," terang Hardi Pada pembukaan kemarin, dilaksanak an pertandingan antara PS Bengkong melawan PS SOP Sagulung.

"Pertandingan lainnya akan dilanjutkan pada pekan-pekan berikutnya," jelas Ismawan, Ketua Panitia Pelaksana.

Menurut rencana, kegiatan ini akan digelar setiap tahun. Kegiatan yang diikuti tim PS Bunga Raya Batam Kota, PS Maritim Batu Ampar, Spektra Muda SMPN Bengkong, Aulia Soccer Tanjung Uma, S.Bono FC dan P 1001 Batu Ampar akan memperebutkan piala bergilir, piala tetap serta uang pembinaan.

"Semoga turnamen ini dapat terlaksana dengan baik dari awal hingga akhir dengan menjunjung rasa silaturrahmi, solidaritas dan sportifitas dalam bertanding. Serta dapat menjadi motivasi bagi kalangan remaja dalam meningkatkan prestasi di bidang olah raga. Dukungan semua pihak sangat diharapkan dengan muaranya dapat memajukan prestasi sepak bola yang gemilang di masa datang," imbuh Ismawan. (cw41)

tahun. Ide ini didasarkan pada Sekolah-Sekolah sepakbola Internasional yang sukses menciptakan bintang-bintang dunia.

"Nantinya para murid akan ditempatkan perkelasnya 20 orang.

Pelatihnya berasal dari pelatih handal di Batam dan kemungkinan pada bulan Desember akan didatangkan juga pelatih dari Jerman. Setelah latihan intensif, pemain pilihan akan kami bawa bertarung dengan SSB di Malaysia dan Singapura", ucapnya.

Darwin yang telah lama bermukim di Jerman telah lama bercita-cita untuk mendirikan sekolah sepakbola. Di Jerman dia sering melihat latihan usia muda Hamburg SV. Dan dari situlah terbesit keinginannya untuk mendirikan EFA. Saat ini menurutnya EFA telah memiliki kurikulum yang jelas untuk mewadahi murid yang akan belajar di EFA. Inilah suatu keunggulan EFA dibanding SSB lain di Kota Batam yang terlihat naik turun semangatnya.

Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa di negara maju, banyak anakanak yang hanya mengkhususkan diri pada satu olahraga saja. Hal ini disebabkan oleh keyakinan orangtua dan pelatih bahwa ini akan memper-

cepat pembangunan anak. Pada awalnya memang ada pro dan kontra masalah spesialisasi ini. Namun perlu ditekankan bahwa mengkhususkan diri terlalu dini pada satu olahraga sangat penting untuk mempertahankan stamina dan skil para murid. Ini sangat sesuai dengan sepakbola. Ketika pemain usia dini ini telah memiliki posisi tertentu, fleksibilitas tentunya akan tetap terjaga.

Satu hal lagi yang perlu diperhatikan orang tua adalah spesialisasi pada sepakbola juga bisa mendatangkan beasiswa kuliah ataupun menjadi atlit profesional. Sekitar 2% dari pemain bola muda disini akan mendapatkan beasiswa kuliah untuk bermain bola. Biarkan anak anda bermain sepakbola ke kontennya tanpa ada harapan untuk dapat beasiswa lebih besar lagi. Karena memang ada lebih banyak beasiswa akademik di dunia ini, namun tidak menutup kemungkinan anak anda dapat bagian dalam hal kecil ini.

EFA memiliki ide utama untuk pembinaan usia dini dengan program yang terstruktur. Walaupun akan serius dalam membina, EFA tak mau meninggalkan unsur penting dari

Kepengurusan KONI Batam Dinilai Terlalu 'Gemuk' BATAM — Kepengurusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Batam Periode 2011-2015 yang baru saja rampung disusun Tim Formatur hasil Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) Batam III 2011, membengkak dari jumlah personil kepengurusan periode sebelumnya.

Dari informasi diperoleh di lapangan, draft pengurus KONI Kota Batam yang diajukan ke KONI Provinsi Kepulauan Riau untuk mendapatkan pengesahan dan pengukuhan, mencapai 91 personil dari 15 bidang dibentuk. Jumlah tersebut meningkat tiga kali lipat dari kepengurusan KONI Kota Batam Periode 20062010, dengan bidang yang juga mengalami pemekaran dari 7 bidang.

Meskipun struktur dan personil kepengurusan tidak dirilis Tim Formatur yang diketuai Ahmad Dahlan, Ketua Tim Formatur yang juga Ketua Umum KONI Kota Batam terpilih, namun dari pemberitaan Haluan Kepri di halaman Batam Sport, edisi Sabtu (16/ 4) mendapat tanggapan dari berbagai pihak khususnya insan olahraga.

Abdul Razak, salah seorang insan olahraga mengaku kaget dan cukup mengelitik pihaknya atas jumlah personil yang diajukan ke KONI Kepri tersebut. "Jika benar jumlahnya segitu (91 personil kepengurusan KONI Kota Batam Periode 2011-2015-red), angka yang cukup fantastis," ucap Razak, kepada Haluan Kepri, Minggu (17/4).

"Ini bisa-bisa masuk MURI (Museum Rekor Indonesia)," katanya. Razak yang juga Sekretaris Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kepri.

Pihaknya tidak setuju jika KONI Kota Batam selaku induk organisasi cabang olahraga yang berfungsi hanya sebagai koordinator, justru lebih banyak dibanding Pengurus Kota (Pengkot). Karena, pembinaan atlet adanya di Pengkot, bukan di KONI. Dengan jumlah 91 personil yang dianggap terlalu 'gemuk', sudah tidak realistis dengan prestasi atlet yang ada saat ini. "Jumlah ini bukan lagi kebutuhan, tapi sudah terlalu mengakomodir kepentingan," katanya.

Jika memang merupakan kebutuhan, maka Razak belum lagi melihat urgensi dari jumlah yang 'dipaksakan' tersebut. Karena, saat ini KONI Kota

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Batam hanya menaungi 25 Pengkot.

Begitupun dengan prestasi yang dipersembahkan Kota Batam, baru 8 (delapan) atlet berhasil menyumbangkan medali di tingkat nasional, pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVII 2008 lalu di Kalimantan Timur.

Kala itu, 2 medali emas dari cabang layar, 2 medali perak juga dari layar, 1 perak dari taekwondo, 1 perak dari tinju, 1 perak dari tarung derajat dan 1 perunggu sumbangan tambahan dari tarung derajat, untuk Kontingen Kepri.

Sedangkan juara umum di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kepri II 2010 lalu, belum bisa dijadikan sebagai acuan yang berarti. "Ini yang saya maksud belum begitu urgen untuk memekarkan bidang dan membengkakkan jumlah personil pengurus. Tapi kalau untuk mengakomodir banyak kepentingan, memang terlihat jelas," katanya lagi.

Jika akomodir kepentingan menjadi acuan ketimbang prestasi berhasil diraih, alamat pembinaan tidak akan berjalan dengan baik. "Tak perlu kepentingan banyak pihak diakomodir.

Justru lebih penting lagi, serahkan pembinaan pada personil yang tepat dan memang serius dan punya waktu untuk mengurus," kata Razak.

Dia juga memperoleh informasi bahwa dalam kepengurusan KONI Batam itu, banyak terdapat anggota DPRD Kota Batam dan pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam, pihak-pihak yang diakomodir oleh dua anggota Tim Formatur AA Sany dan Buralimar. "Dengardengar begitu, tapi jumlah pastinya kami belum ketahui berapa anggota DPRD dan berapa pejabat Pemko Batam yang diakomodir," kata Razak.

Dia juga menyebutkan, jika jumlah 91 personil maka diperkirakannya 45 nama diusung AA Sany dan 45 nama lagi diusung Buralimar, satunya Ketua Umum terpilih. Karena Razak meyakini, Ahmad Dahlan tidak akan bawa pengurus. "Kalau 91, berarti 45 personil dari Pak Sany, 45 dari Pak Bur, dan satunya ya Ketua Umum terpilih," ucap Razak.

Untuk itu, pihaknya minta perlu pertimbangan kembali jika kepengurusan dengan jumlah yang membengkak, karena urgensinya tidak ada dibandingkan dengan prestasi yang diraih Kota Batam saat ini. (amr)

Psikologis anak yaitu bermain dan bersenang-senang. Hal inilah yang banyak dilupakan oleh SSBI pada umumnya. Kebanyakan diantara mereka tidak mengetahui psikologis anak-anak. Untuk perlu diketahui, bersenang-senang adalah suatu bagian yang paling penting apabila kita bersama anak-anak.

Nantinya anak-anak kita akan mengambil bagian dalam pelajaran berkelompok dengan kurikulum yang memiliki berbagai ragam ide.

Program ini perlu dilakukan karena akan membantu kita memantau anak-anak yang terlibat sambil membentuk dan memperdalam keahlian dan bakat anak. Jadi jelas terlihat bahwa Program EFA dilakukan untuk membawa keterampilan sepakbola nyata dan keterampilan teknis di usia muda, tetapi dengan cara yang benar-benar menyenangkan.

Program yang diajarkan EFA akan membantu anak untuk mengembangkan keterampilan dalam menggiring bola, kecerdasan dan keakuratan dalam menerima dan menendang bola, menangani bola, menyundul, menembak, dan keterampilan sebagai kiper. Tentunya akan diikuti pula dengan program

kebugaran fisik yang yang tepat.

Instruksipun disini diberikan dalam bahsa Inggris. Hal ini bertujuan untuk membiasakan anak untuk memahami istilah internasional untuk persiapan apabila nantinya anak-anak akan menjadi pemain internasional.

Lalu mungkin kita bertanya, setelah latihan kita akan melakukan apalagi?. Ternyata EFA juga punya program untuk memberi kesempatan bagi anak-anak terpilih bertanding ke luar negeri. Hal ini dilakukan untuk lebih memberikan eksposur yang lebih besar kepada tim lain diluar negeri.

Jelas disini, EFA merupakan sebuah sekolah sepak bola untuk anak usia dini yang berkualitas Internasional. Program dikembangkan untuk membangun pondasi anak-anak dalam perjalanan mereka untuk bermain di liga lokal dan internasional. jadi jangan sampai impian anak anda untuk jadi pesepakbola profesional terkubur.

Masukkanlah mereka ke wadah yang tepat di Elham Football Academy(EFA) yang berkantor di Gedung Gapuro, Jl. Kuda Laut, Batu Ampar, Batam. (cw44)

PS Rileks Juarai Perpat Cup 2011 BENGKONG — PS Rileks akhirnya menjuarai turnamen sepakbola Perpat Cup 2011 usai menundukkan PS Skye 6-0 (4-0) dalam laga final di Lapangan Kelana Jaya Bengkong Sadai, Minggu (17/4). Mantan pemain Persik Kediri, Yance menjadi motor serangan PS Rileks dan mencetak 3 gol. Sementara 3 gol lainnya dicetak Jasman (2 gol), dan Surya (1 gol).

Pertandingan yang dipimpin wasit Syofe'i Nasution ini dipadati oleh ratusan penonton. Di babak pertama, laga berlangsung sengit dimana masing-masing tim masih mencoba mencari celah kelemahan lawan. PS Rileks mulai menguasai permainan usai berhasil menjebol gawang lawan. Gol demi gol terus dilesakkan anak-anak Rileks dan menutup babak pertama dengan skor 4-0> Di babak kedua, PS Skye mengubah strategi dan mencoba keluar menyerang. Namun, sejumlah peluang berhasil digagalkan barisan pertahanan PS Rileks. Bahkan, PS Rileks bisa menambah dua gol lagi. Sampai peluit akhir pertandingan PS Rileks unggul telak 6-0. Dengan demikian PS Rileks berhasil mempertahankan gelar juara tahun lalu.

Sebagai Juara PS Rileks berhak mendapatkan uang pembinaan Rp30 juta, dan PS Skye memperoleh uang pembinaan sebesar Rp10 juta.

Sementara itu juara III didapat oleh PS Kapolding yang juga memperoleh uang pembinaan sebesar Rp3 juta. Pemain terbaik pada turnamen ini jatuh kepada pemain PS Rileks Edy Bachtiar.

Sedangkan untuk top skor diraih oleh Wiras pemain PS Bayu Indah dengan torehan 8 gol.

Turnamen ini ditutup oleh ketua Harian PSSI Batam Buralimar. Dalam kesempatan itu, Burali-

mar menyampaikan kekagumannya atas evnt perdana Perpat Cup ini. Untuk kedepannya dia berharap agar turnamen ini ditingkatkan sehingga tercipta pemain berbakat lainnya di Kota Batam. Turut hadir juga disana Dewan kehormatan Perpat (Persatuan Pemuda Temapatan) Saparuddin Muda. Beliau berencana akan terus memasyarakatkan olahraga yang dicintai masyarakat ini. Beliau juga akan merencanakan untuk membangun stadion mini di Beongkong ini. "Mudahmudahan pada tahun 2012 akan teralisasi sehingga Lapangan bola kita ini enak ditonton," katanya.

Ketua panitia, Hasanaudin juga mengatakan bahwa turnamen ini akan tetap dilanjutkan pada tahun depan dengan uang pembinaan yang lebih besar lagi. Hasil keringat para pesepakbola harus kita hargai dengan mahal. Turnamen kali ini merupakan yang keenam. Jadi kita akan tunggu apakah PS Rileks akan kembali memper tahankan gelar juaranya atau tidak. (cw44)

Saparuddin

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

Senin, 18 April 2011

24

PT BRC-BRI-Imigrasi Tandatangani MoU Penjualan Voucher VoA PT BINTAN Resort Cakrawala (BRC), pengelola Kawasan Pariwisata Internasional Bintan (KPIB) Lagoi kembali membuat inovasi baru dalam hal memberikan jaminan kenyamanan, kepuasan dan ‘gak pakai lama’ (GPL) kepada wisatawan mancanegara (wisman) yang berlibur ke Bintan melalui pelabuhan feri Bandar Bentan Telani (BBT).

Kalau selama ini para wisman harus rela antri untuk mendapatkan voucher Visa On Arrival (VoA) di konter Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan mendapatkan cop VoA di konter imigrasi kedatangan, maka sejak Rabu (13/4), wisman diberikan pelayanan yang jauh lebih cepat dan nyaman dengan mendapatkan voucher langsung diatas kapal-kapal feri yang dikelola Bintan Resort Ferries (BRF) Lagoi.

Upacara penandatanganan (signing) penjualan voucher VoA diatas feri milik BRF dilaksanakan di terminal kedatangan Emerald Class BBT, Rabu (13/4) dan dihadiri Pemimpin Cabang PT Bank BRI (Persero) Tanjungpinang yang diwakili Pimpinan Cabang BRI Bintan Center Tarmizi Usman, Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Kelas II Tanjunguban Dodi H Tjondro dan Direktur PT BRF Chin Chow Yoon dan Direktur PT BRC Frans Gunara.

Disaksikan tamu undangan seperti Kepala Seksi (Kasi) Lalintuskim Tanjunguban Ujo Sujoto, Kepala Pos Imigrasi BBT Jaja Saputra, Dan Pos TNI- AL Lagoi Kapten Laut (P) P Tarigan, AGM Operation PT BRC Aditya Laksamana, Senior Manager GA PT BRC Syamsumar Hadinoto dan Admin Manager PT BRC Edi Martha.

Foto/Narasi : Azwardi Anas

DIREKTUR PT BRC Frans Gunara (kanan) menyaksikan penandatangan kerjasama penjualan voucher VoA

FRANS Gunara ikut membubuhkan tandatangan

Ki-Ka : Frans Gunara, Chin Chow Yoon, , Tarmizi Usman, Dodi H Tjondro, Kepala Pos Imigrasi BBT Jaja Saputra, Kasi Lalintuskim Tanjunguban Ujo Sujoto TARMIZI Usman membubuhkan tandatangan disaksikan Dodi H Tjondro.

CHIN Chow Yoon membubuhkan tandatangan

EDI Martha (kanan) sampaikan kata pembukaan

CHIN Chow Yoon berjabat tangan dengan Kakanim Dodi H Tjondro.

DIREKTUR PT BRF Brigjend (ret) Chin Chow Yoon (tengah) berjabat tangan dengan pemimpin Bank BRI Tarmizi Usman (kanan)

GM Nirwana Gardens Hotel Abdul Wahab (kiri) berbincang dengan Chin Chow Yoon dan Prakash Nair, AGM CCD.

FRANS Gunara berbincang dengan seorang wisman.

BERISTIRAHAT sejenak.

Ki-ka : Frans Gunara, Dodi H Tjondro, Tarmizi Usman dan Aditya Laksamana.

SEJUMLAH wisman bersiap-siap untuk kembali ke Negara masing-masing

PRASASTI peresmian Bandar Bentan Telani yang dipajang didepan pintu masuk kedatangan.