HaluanKepri 05Jul12

Page 1

CMYK

Kamis,

5 Juli 2012

15 Sya'ban 1433 H TERBIT 28 HALAMAN NO 5/7 TAHUN KE 11 Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

KORUPSI AL-QURAN DI KEMENTERIAN AGAMA Oleh: Jeffrie Geovanie, Politisi Partai NasDem KEMENTERIAN Agama (Kemenag) menjadi sarang korupsi. Itu bukan berita baru. Dari dulu, waktu masih bernama Departemen Agama (Depag), tempat berkantor para ustadz ini sudah populer sebagai

sarang korupsi. Maka jangan heran kalau proyek percetakan kitab suci pun dikorupsi. Kita masih ingat, belum lama ini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pernah melakukan suvei untuk mengukur indeks integritas instansi pemerintah. Dari 22 instansi pusat yang disurvei, Ke-

menag menduduki peringkat terbawah, artinya paling korup, disebabkan banyaknya praktik suap dan gratifikasi. Peringkat terkorup selanjutnya diduduki Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi serta Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah. Pada saat itu, tentu saja, para

petinggi Kemenag tidak terima, protes instansinya disebut terkorup. Maka bisa jadi pengungkapan kasus korupsi percetakan kitab suci AlQuran oleh KPK antara lain untuk membuktikan bahwa Kemenag memang benar-benar sarang korupsi. Tapi, mengapa kementerian yang diharapkan menjadi penyang-

ga moral justru terkorup? Jawabannya banyak. Namun secara normatif mungkin bisa dijelaskan karena agama belum menjadi panduan moral yang efektif. Agama sekadar mode atau lipstik yang berada di

Korupsi Al-Quran

Jeffrie Geovanie

Bersambung ke hlm 7

Kepsek Pusing, PSB Banyak Titipan BATAM (HK) — Penerimaan siswa baru seringkali menjadikan posisi kepala sekolah serba sulit, terutama banyaknya anak pejabat, anggota dewan dan penegak hukum yang menitipkan anaknya agar diterima di sekolah. Kondisi ini membuat sejumlah kepala sekolah mengaku pusing dan kewalahan dengan masalah tersebut. Oleh: Arment, Liputan Batam "Telepon genggam Kepsek sering mati. Ini karena kami pusing dengan kondisi penerimaan siswa baru (PSB) saat ini. Tidak ditolong bagaimana, ditolong takut salah. Sebab, banyak anak pejabat yang nilainya di bawah standar," ujar salah seorang kepala sekolah yang enggan menyebutkan namanya, kemarin. Ia mengaku keluhan ini bukan hanya dialaminya saja, tapi beberapa kepala sekolah lainnya juga mengaku seperti itu. Sebab jika ditolak keinginan pejabat atau anggota dewan tadi, maka jabatan mereka jadi taruhannya. Begitu pula kalau diterima

tentu melanggar petunjuk teknis Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). PDB 2012/2013 yang ada. "Salah satu cara untuk menghindari calon siswa titipan ini terpaksa handphone kita matikan, karena cukup banyak yang telepon dan SMS dari si pejabat A atau anggota dewan B. Makanya ketika PPDB ini saya jarang di sekolah. Saya terpaksa memantau saja dari kejauhan atau hanya terima laporan dari para petugas PSB atau PPDB tersebut,"

Ekonomi Karimun Bersambung ke hlm 7

Kepsek Pusing, Bersambung ke hlm 7

Demokrat Siap Anas Tersangka Soal Kasus Hambalang

ANTARA

KETUA Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum menjawab pertanyaan wartawan setelah menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (4/7). Anas diperiksa terkait kasus proyek Hambalang.

JAKARTA (HK) — Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat mengaku siap segala kemungkinan, termasuk jika ketua umum partainya, Anas Urbaningrum ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus Hambalang. "Apa pun kemungkinannya,

kita siap," kata Kepala Divisi Komunikasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Andi Nurpati di Jakarta, Rabu (4/7) saat mendampingi Anas yang dimintai keterangan oleh KPK. Andi mengatakan, Partai

Timnas U-22 Terinspirasi Spanyol Kualifikasi Piala Asia U-22

Demokrat Siap Bersambung ke hlm 7

Warga Demo Rumah Dewan Pengalihan Pembangunan Jalan

Indah Dewi Pertiwi

Foto Bikini JAKARTA (HK) — Penyanyi Indah Dewi Pertiwi belum bisa lepas dari gosip. Barubaru ini beredar di internet foto Indah Dewi dalam pose-pose seksi berbikini. Dalam foto itu, perempuan yang mirip dengan pelantun 'Hipnotis' itu terlihat berpose dengan bikini berwarna oranye. Sesi pemotretan itu nam

Foto Bikini Bersambung ke hlm 7

BATAM (HK) — Warga Kelurahan Mangsang, Kecamatan Seibeduk, Kota Batam, Kepri mendatangi rumah anggota DPRD Batam, Muhammad Yunus (NAD) yang terletak di Perumahan Puri Agung, Mangsang. Warga menuding, anggota Komisi III itu mengabaikan pembangunan jalan umun di Mangsang yang rusak parah, namun Yunus justru memperjuangkan perbaikan jalan di ling-

kungan perumahan tempat tinggalnya. Jalan aspal yang diperbaiki di Perumahan Puri Agung III RW 23 sepanjang 250 meter. Pembangunan itu menelan anggaran Rp2,5 miliar yang diambil dari APBD. Salah seorang warga, Hulman menduga perbaikan jalan perumahan tersebut merupakan pengalihan dari perbaikan jalan lintas Mangsang yang rusak parah tersebut. " Jalan rusak parah kok tidak diper-

Warga Demo Bersambung ke hlm 7

ANTARA

PEMAIN tim nasional Australia melakukan latihan sebelum pertandingan AFC di Stadion Utama Riau, Pekanbaru, Riau, Rabu, (4/7) malam. Latihan ini untuk menghadapi pertandingan AFC U-22 Kualifikasi Grup E melawan Tim Nasional Indonesia pada Kamis, (5/7). JAKARTA (HK) — Kesuksesan Spanyol menjuarai Piala Eropa 2012 menginspirasi timnas U-22. Mereka akan bermain seperti La Furia Roja dalam menghadapi laga perdana Kualifikasi

Korban Planet Terabaikan Luka Belum Sembuh Disuruh Pulang

BATAM (HK) — Wajah Tengku Said Fadil terlihat lesu. Sesekali dia meringis, menahan rasa sakit ketika menggerakkan tangannya yang putus. Di rumahnya yang berukuran sedang, di Bengkong Indah Atas, pria 32 tahun itu menatap masa depan dengan penuh tanda tanya. Fadil, oleh warga di lingkungan rumahnya, dikenal sebagai pria yang periang. Dia ramah, sikapnya sopan, baik kepada orang yang berusia lebih maupun yang di bawahnya. Dia pun dikenal cukup aktif. Tapi, beberapa hari belakangan, dia seolah kehilangan semangat. Di rumahnya, dia lebih banyak berbaring. Sesekali duduk serta jalan-jalan, hanya dari ruang ke ruang di dalam rumah. Di benaknya, Fadil masih menyimpan bayang-bayang kengerian,

Grup E Piala Asia U-22 melawan Australia, Kamis (5/7) di Stadion Utama Riau. Ketika Spanyol sukses

Timnas U-22 Bersambung ke hlm 7

Jangan Hambat Pelayanan

Hal

9

Warga Dompak Pindah ke Bintan

Hal

17

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

04:35

Dzuhur

12:06

Ashar

Magrib

15:31

18:10

Isya’

19:25

Sang Roda

AMIR/HALUAN KEPRI

TENGKU Said Fadil, korban tragedi berdarah di Planet Holiday Hotel , Batam ditemani ibunya Teti Boru Marbun, saat di temui di rumahnya Bengkong Indah Atas, Senin (2/7). saat dirinya menjadi korban salah sasaran dari sekelompok orang yang sedang bertikai di areal Planet Holiday Hotel, Senin 18 Juni

2012 lalu. Saat itu, senjata tajam dari orang yang dikenalnya terayun

Korban Planet Bersambung ke hlm 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

SUATU ketika, ada sebuah roda yang kehilangan salah satu jari-jarinya. Ia tampak sedih. Tanpa jari-jari yang lengkap, tentu ia tak bisa lagi berjalan dengan lancar. Hal ini terjadi saat ia melaju terlalu kencang ketika melintasi hutan. Karena terburu-buru, ia melupakan ada satu jari-jari yang jatuh dan terlepas. Kini sang roda pun bingung. Kemanakah hendak di cari satu bagian tubuhnya itu? Sang roda pun berbalik arah. Ia kembali menyusuri jejak-jejak yang pernah ia tinggalkannya.

Sang Roda Bersambung ke hlm 7


2 SSC Berikan Layanan Ekstra BATAM (HK) — Sony Sugema College (SSC) kembali memberikan layanan tambahan atau extra service kepada muridnya. Layanan tersebut berupa konsultasi pendidikan berupa pembahasan soal-soal mata pelajaran. Pembahasan soal tujuannya membuat siswa memahami dan mampu menyelesaikan soal-soal mata pelajaran di tingkat SD, SMP maupun SMA/ SMK. Melalui layanan tambahan ini, murid-murid SSC bisa datang setiap jam kerja. Pemecahan soal bisa berupa pekerjaan rumah (PR) maupun soal-soal lainnya yang menyangkut tentang pelajaran. "Kita akan membantu memecahkan persolan tersebut, tentunya dengan cara memberikan konsultasi. Layanan tambahan ini bagian dari apresiasi kami dalam memberikan yang terbaik kepada muridmurid," ujar Heri Suherman, tentor SSC Kota Batam. Selain itu, juga tersedia layanan paket intensif ujian nasional, ujian semester, juga saringan masuk PTN. Menurut Heri, SSC saat ini memberikan teknik bimbingan dan pembelajaran yang bisa dengan mudah ditangkap siswa sehingga dapat mencapai maksimal dan sesuai harapan. Terpenting lagi, SSC juga memberikan kemudahan dan keringan pembayaran bagi murid yang ingin bergabung. Ada paket bimbel yang pembayarannya bisa dibayar setiap bulan. Jadi, tidak harus mengikuti paket tahunan yang pembayarannya dibayar penuh per tahun. "Kita berikan paket bulanan, peket ini untuk meringankan beban bagi orang tua yang menginginkan anaknya gabung ke SSC. Kita mengerti keinginan orang tua yang menginginkan anak-anaknya mendapatkan pengajaran yang lebih baik tapi kondisi keuangan terbatas, nah melalui paket ini bisa terwujud," ujarnya. Bagi yang berminat bergabung untuk mendapatkan bimbel terbaik dan hasil maksimal, bisa menghubungi SSC Tiban di Komplek Ruko Tiban Impian Blok A1 No 6, telpon (0778) 321543 dan di Ruko Botania, Batam Centre, telpon (0778) 5120475-7431565. (tea) HEAD Of Sales Indosat Area Batam M Yahya (kanan) saat peluncuran program Sambut Ramadhan Penuh Berkah di Batam, Rabu (4/7).

EKONOMI Kamis,

5 Juli 2012

UKM Corner Tutup BATAM (HK) — UKM Corner yang seyogyanya menjadi tempat pemasaran produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Batam yang terletak di Kepri Mall Batam Centre terpaksa ditutup. Hal itu terjadi lantaran manajemen pengelolaan kurang baik. Oleh: Armat Juang, Liputan Batam UKM Corner diresmikan oleh Wakil Walikota Batam Rudi dan disaksikan langsung oleh Pimpinan Bank Indonesia Batam Elang Tri Praptomo pada 21 Desember 2011 lalu. Berdirinya gerai tersebut dibantu oleh Bank Indonesia dengan anggaran sekitar Rp100 juta. UKM Corner tersebut dijadikan pusat pameran bersama UMKM, terdapat restoran, food mart, handy craft, fashion dan mini bar. Di lokasi yang cukup luas tersebut dapat menjadi gerai pemasaran bagi produk 400 UKM yang berada di bawah pembinaan Konsultan Keuangan Mitra Bank (KKMB) di Kota Batam. Analis Kantor Bank Indonesia Batam Arif Rahadian, menyampaikan, tutupnya UKM Corner karena pengelola ti-

dak bisa berdiri sendiri untuk memenuhi biaya operasional yang harus dikeluarkan. "Sudah tutup sejak Februari lalu. Karena ada masalah di internal pengelola, sehingga tidak berjalan sesuai konsep awal," kata Arif saat dihubungi melalui telephon genggamnya. Dikatakan Arif, dana Rp100 juta yang dianggarkan oleh BI sebagai modal awal hadirnya UKM Corner diambil dari dana CSR (corporate social responsibiliy) KBI Batam. Dalam hal ini, kata Arif, BI hanya fasilitator dan penyuport. Dengan harapan, ke depannya operasional UKM Corner tersebut dari swadaya pada UKM. "UKM Corner itukan tidak total bisnis, itu sosial untuk membantu para pelaku UM-

JUANG/HALUAN KEPRI

UKM CORNER — Gerai UKM Corner di Kepri Mall ini telah tutup sejak Februari lalu. Ketidakcakapan manajemen dalam mengelola menjadi alasan tutupnya gerai ini. KM Batam. Tutupnya UMKM Corner ini, kami belum menghitung kerugiannya, tidak ada laporan, karena BI hanya sebatas fasilitator," tambahnya. Dikatakan Arif, KBI Batam

akan menkonsep ulang UKM Corner Batam dan ditargetkan sebelum akhir tahun ini sudah kembali berjalan. Karena pihaknya berencana untuk tetap membangkitkan kembali sen-

tra UKM di Batam. "Kita sedang re-desain konsepnya agar UKM Corner kembali berjalan sebelum akhir tahun ini. Dengan konsep yang lebih sederhana," tutup Arif. ***

Indosat Gelar Donor Darah

CECEP/HALUAN KEPRI

BATAM (HK) — Menjelang bulan suci Ramadhan 1433 H, Galeri Indosat di Komplek Pertokoan Nagoya Hill menggelar kegiatan donor darah, Rabu (4/7). Di samping itu, galeri ini juga melaunching program Sambut Ramadhan Penuh Berkah. Program tersebut untuk mendukung aktifitas pelanggan dan masyarakat di bulan

Ramadhan. Berbagai program pelayanan dihadirkan, meliputi Program Gratis Nelpon, Berkah I-Ring Religi, Berkah Info Ramadhan, Berkah Info Senyum, Berkah Mudik dan Vas Berkah Ramadhan. Head Of Sales Indosat Area Batam M Yahya, mengatakan kegiatan donor darah merupakan agenda rutinitas

Indosat yang merupakan bagian dari CSR. Dikatakannya, setiap Ramadhan, kantong-kantong darah sangat dibutuhkan, karena minim. "Ini merupakan kegiatan rutin sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama. Hasil donor darah akan diserahkan ke PMI," tutur M Yahya. Selain kegiatan donor darah, lanjut Yahya, pada

kesempatan itu pihaknya mempublikasikan program khusus Indosat selama Bulan Suci Ramadhan. Beberapa program yang dihadirkan merupakan upaya Indosat dalam memberikan pelayanan terbaik tidak hanya kebutuhan telekomunikasi tetapi juga kebutuhan lain selama Ramadhan. (cw62)


CMYK

Rabu, 04 Juli 2012

PEMBUKAAN

4.059,79 PEMBUKAAN

12.868,06

3

PEMBUKAAN

2.950,81 PEMBUKAAN

9.119,69 PEMBUKAAN

19.833,84

9.365 7.408,61 2.968,77

Kamis,

5 Juli 2012

Juli, Honda Bertabur Hadiah TANJUNGPINANG (HK) — PT Tajelin, dealer resmi motor Honda di Kota Tanjungpinang menerapkan penjualan sistem syariah. Selain itu, juga tersedia berbagai hadiah menarik yang bisa dibawa pulang oleh konsumen setia Honda. Oleh: Tengku Bayu, Liputan Tanjungpinang Penjualan sistem syariah berlaku untuk semua jenis motor Honda, baik pembelian

cash maupun kredit. Supervisor Marketing PT Tajelin Puguh Yamtono, me-

ngatakan, promo harga syariah tersebut diberikan untuk meringankan beban konsumen yang membeli motor Honda. Pasalnya, saat ini, kebijakan uang muka untuk kredit kendaraan bermotor (KKB) naik menjadi 20 persen dari harga jual. "Kami sudah bekerjasama dengan leasing yang ada untuk membuatkan harga uang mukanya berbentuk syariah. Hal ini untuk meringankan beban konsumen," kata Puguh belum lama ini.

Masyarakat Jangan Panik 'Buying' BATAM (HK) — Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Batam menghimbau kepada masyarakat Batam agar tidak panik 'buying' atau membeli kebutuhan pokok berlebihan. Sehingga kenaikan harga bisa ditekan. Demikian disampaikan Humas Kantor Bank Indonesia (KBI) Batam Nuryazidi, Rabu (4/7). Disebutkan Nuryazidi, kenaikan harga menjelang Ramadhan merupakan hal yang lumrah dan terjadi setiap tahunnya. Namun, untuk menekan lonjakan harga, masyarakat harus lebih cermat menghadapinya yaitu tidak melakukan panik 'buying'. "Menjelang Ramadhan, biasanya hargaharga kebutuhan pokok mengalami kenaikan harga, meskipun tidak spontan. Hal itu harus diantisipasi olah konsumen agar kenaikan tidak signifikan, yaitu tidak panik 'buying'," ujar Nuryazidi. Dikatakan Nuryazidi, sesuai hukum ekonomi, apabila permintaan terhadap suatu produk meningkat, maka harga juga bisa naik. Hal ini juga akan dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk mengambil untung lebih besar. "Jika kita panik bahwa harga Semaboko akan naik, dan kemudian memborong belanjaan secara otomatis kita dimanfaatkan pasar. Makanya jangan panik 'buying', istilahnya biasa-biasa saja dalam mengantisipasi kebutuhan," ujar Muhammad Nuryazidi. Kata Nuryazidi, bisa saja pelaku pasar

atau pedagang beralasan, pasokan sembako tersendat dan persediaan sangat terbatas atau komoditi sedang langka dari negara atau daerah produsen. "Nah momen ini sedang ditunggu para pelaku pasar, alasannya permintaan tinggi stok barang terbatas. Ini kan hukum pasar penuh dengan spekulasi pasar," ujar Peneliti Muda Bank Indonesia ini. Kata Nuryazidi, hal itu sesungguhnya bisa diatasi atau diantisipasi, apabila pemerintah berniat membangun gudang atau sebuah wadah penampungan kebutuhan pokok. Selama ini yang sudah tersedia Bulog, tapi hanya sebatas pasokan beras sementara kebutuhan pokok lainnya belum ada. Padahal Batam dan daerah di Kepri lainnya sangat butuh, karena daerah ini tidak memiliki lahan pertanian dan perkebunan. "Cara seperti ini bisa menekan angka inflasi dan perbaikan perekonomian," ujarnya. Hal senada juga dikatakan Agus, praktisi media dan akademisi di Batam. Menurutnya, pemerintah harus secara rutin memonitor parat-pasar tradisional, dengan demikian hargaharga bisa terkontrol. Jika ini secara rutin dilakukan maka pelaku pasar tidak ada yang berspekulasi. "Seharusnya saat ini sudah dilakukan operasi pasar dan memonitor harga-harga di pasar," ujar alumni Sosial Ekonomi (Sosek) Universitas Jambi itu. (tea)

Ia mengungkapkan, kelebihan harga syariah yaitu, uang mukanya tidak lebih dari 20 persen seperti yang diterapkan leasing konvensional. "Harga syariah, nantinya uang muka motornya, tidak lebih dari 20 persen, dan ini sangat menguntungkan konsumen yang membeli motor. Selain itu juga, harga syariah, berlaku untuk semua leasing yang bekerjasama dengan dealer Honda," paparnya. PT Tajelin juga memberikan undian langsung kepada konsumen yang membeli salah satu sepeda motor. Undian tersebut, diberikan kepada konsumen yang membeli motor Honda, baik secara cash maupun kredit. Kata Puguh, setiap konsumen yang datang ke dealer motor Honda, dan membayar uang muka, maka pihak PT Tajelin akan memberikan sebuah kotak, dengan berbagai jenis hadiah di dalamnya.

HONDA CS1

"Undian cabutan itu, kami hanya berikan selama bulan Juli 2012 ini, dan merekalah yang menentukan hadiah apa yang akan

dibawa pulang. Adapun hadiahnya, seperti, TV LCD 21 inci, kipas angin, voucher belanja dan lain sebagainya. Undian ini merupakan

THR dari Tajelin," pungkas Puguh. ***

Batam Populerkan Batik Melayu Di Geylang Serai Festival Singapura BATAM (HK) — Sebanyak 30 Usaha Kecil Menengah (UKM) yang ada di bawah koordinasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin), dipastikan menjadi eksebitor dalam acara Hari Raya Light Up dan Celebrations 2012 atau lebih populer dengan sebutan Geylang Serai Festival di Singapura pada 21 Juli - 18 Agustus 2012 mendatang. "Ada 30 UKM yang akan kami sertakan dalam kegiatan ini, mereka adalah UKM yang lolos verifikasi," ungkap Ketua Kadin Batam, Nada Faza Soraya saat memberikan keterangan persnya di Gedung

PLN Batam, Selasa (3/7). Lebih lanjut disampaikan, bahwa sebagian besar UKM yang akan disertakan tersebut, merupakan UKM lokal dari Provinsi Kepri. Hanya sebagian kecil dari luar Kepri, seperti halnya UKM dari Maluku dengan kerajinan mutiaranya, dari NTB dan NTT dengan produk tenunnya, serta dari Bali dengan produk assesorisnya, Jawa Barat, Padang Panjang dan Jakarta yang akan menjual beragam produk kerajinan tangan serta busana. Selain memasarkan produk-produk busana muslim dan aksesorisnya, produk ma-

kanan dan kerajinan tangan. Pada kesempatan tersebut, para UKM Batam juga akan memasarkan puluhan corak Batik Melayu yang khas dari Batam. "Kita juga akan menampilkan puluhan corak batik Melayu yang khas dari Batam, seperti hal batik gonggong," ujar Nada. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kali ini keikutsertaan pedangang Indonesia dalam acara tahunan Singapura tersebut, difasilitasi langsung oleh Kadin Batam, Dekranasda Batam dan PT PLN Batam. Kadisperindag dan ESDM Kota Batam, Ahmad Hijazi mengatakan, keikutsertaan pelaku UKM di iven yang

digelar oleh Majlis Pusat Singapura tersebut, merupakan ajang untuk terus meningkatkan kreatif dan meningkatkan kepercayaan. Ketua Majlis Pusat Singapura, Zaharuddin Hasyim selaku ketua pelaksana mengatakan, untuk pertama kalinya pelaksanaan Geylang Serai Festival dilakukan secara bersama antara Majlis Pusat Singapura dengan Kadin Batam. Sehingga ia meyakini kegiatan yang ke 16 kalinya ini akan lebih meriah. "Setiap tahunnya ada 3,5 juta pengunjung yang menghadiri acara ini, dan ini bisa menjadi peluang bisnis yang luar biasa untuk peserta UKM dari Indonesia," ujarnya. (ays)

Aneka Kue di Roemah Brownies TANJUNGPINANG (HK) — Roemah Brownies yang terletak di Jalan Pramuka No 8 Kota Tanjungpinang menawarkan beraneka ragam kue (cake) brownies kepada konsumen yang ingin membeli. Selain itu, konsumen juga bisa memesan cake brownies yang diinginkan. Pemilik Roemah Brownies Sri Evita, mengatakan, tersedia beberapa model dan rasa brownies. Di antaranya brownies bakar, brownies kukus, brownies lapis legit dan lainnya. Kue brownies yang ditawarkan memiliki ukuran yang bisa dipilih, mulai dari mini hingga ukuran besar yang biasanya untuk ulang tahun. Konsumen juga bisa memesan sesuai keinginan. Harga yang ditawarkan juga bervariasi, ukuran mini dijual dengan harga mulai dari

CMYK

Rp2.000 sampai Rp15.000. Namun, untuk harga cake brownies ulang tahun, tergantung dari ukuran kue tersebut. "Harga yang kami tawarkan relatif terjangkau untuk warga Tanjungpinang. Kue ulang tahun tergantung dari model dan ukurannya, harganya mulai dari Rp50 ribu sampai Rp150 ribu," ucapnya. Roemah Brownies, tidak hanya menjual berbagai bentuk kue brownies saja, namun, juga menyediakan kue rainbow (pelangi) dengan ber-

bagai rasa buah dan warna. "Kami juga menjual kue Rainbow, setiap lapis memiliki rasa buah-buahan yang segar dan berbeda," paparnya. Memasuki bulan suci Ramadhan, Roemah Brownies menawarkan pilihan kue kering kepada konsumen. Adapun keu kering tersebut, se-

perti nastar, putri salju dan lainnya. "Selain kue-kue tersebut, kami juga menjual berbagai kue kering untuk lebaran nantinya. Untuk pemesanan, silahkan datang ke Roemah Brownies di Jalan Pramuka No 8 Kota Tanjungpinang," promo Sri. (tengku bayu)

BAYU/HALUAN KEPRI

PEMILIK Roemah Brownies Sri Evita memperlihatkan salah satu jenis kue brownies di tokonya kemarin.


4

Panwasko Tpi Tunggu Petunjuk Bawaslu Pusat TANJUNGPINANG (HK) — Ketua Pengawas Pemilukada Kota (Panwasko) Tanjungpinang, Masfurqon mengatakan pihaknya telah melaporkan kedatangan Walikota Suryatati A Manan dalam pendaf taran anak nya, M aya Suryanti-Tengku Dahlan ke KPU Tanjungpinang beberapa waktu lalu. Dan hingga saat ini, pihak Panwasko sendiri tinggal menunggu rekomendasi dan jawaban Bawaslu pusat, apakah kedatangan kepala derah dalam pencalonan walikota ke KPU itu, merupakan pelanggaran pemilukada atau tidak. "Laporannya sudah kita laporkan dan saat ini kita tinggal menunggu hasil dan jawaban Bawaslu, apakah hal tersebut merupakan pelanggaran atau tidak," ujar Masfurqon di Tanjungpinang. Selain itu, Furkon juga mengatakan, dalam setiap kegiatan pelaksanaan pilwako yang berpotensi curang, selalu dikoordinasikan dan dilaporkan ke Bawaslu Pusat, hingga dalam pelaksanaannya seluruhnya terpantau dan disertai dengan bukti kecil besarnya pelanggaran. Hal itu termasuk sejumlah protes yang dilakukan tim sukses pasangan lain, yang mengarah pada kecurangan serta manipulasi, demikian juga sosialisasi netralitas seluruh pelaksana, PNS serta himbauan pada masyarakat jika melihat dan mengalami pelanggaran agar dapat melaporkan langsung ke Panwasko Tanjungpinang. "Kita juga mendapat protes dari timses pasangan calon walikota lain. Mengenai netralitas PNS dan pengunduran diri PNS bagi PNS yang mencalonkan diri sebagai wali kota maupun wakil wali kota dan saat ini seluruhnya sedang kita pantau," ujarnya. Furqon juga mengatakan, sesuai dengan UU nomor 12 tahun 2010, sebagai UU perubahaan kedua dari UU nomor 32 tentang Daerah dan Peraturan KPU nomor 13 tahun 2010 sebagai acuan pelaksanaan pemilihan walikota, secara jelas memang bahwa TNI, Polri dan PNS sudah harus menyatakan mengundurkan diri dari jabatannya, sejak mendaftar di KPU untuk maju menjadi calon kepala daerah. "Namun secara teknis dan administrasi, tentu KPU yang lebih mengetahui, sedangkan Panwas akan terus memonitor dan mengawasi pelaksanaan yang dilakukan," ujarnya. (btd)

POLITIK Kamis,

5 Juli 2012

Gerindra Serius Lirik JK JAKARTA (HK) — Jusuf Kalla sepertinya akan benar-benar meramaikan Pilpres 2014. Meski ditekan Partai Golkar, JK masih dilirik partai lain. Gerindra misalnya, sangat serius akan memposisikan JK menjadi cawapres untuk Prabowo Subianto. "Kan hasil survei kemarin itu menyatakan bahwa pasangan Prabowo dan JK dan pasangan Prabowo dan Mahfud MD Prabowo kan elektabilitasnya sangat tinggi. Oleh karena itu kita mempertimbangkan untuk menyandingkan Pak Prabowo dengan Pak JK atau Mahfud MD untuk menjadi alternatif dalam Pemilu 2014 yang akan datang," kata Anggota Dewan Pembina Gerindra, Martin Hutabarat, di Jakarta, Rabu (4/7). Nah mengapa Prabowo dan JK dianggap kandidat terkuat saat ini? Gerindra meyakini Prabowo dan JK dianggap alternatif menarik capres-cawapres yang merupakan paduan serasi.

"Karena ini perpaduan jawa dan luar jawa, perpaduan militer dan non moliter, yang dianggap perpaduannya memiliki ketegasan dan keJusuf beranian untuk memimpin pemerintahan ini ke depan," ungkapnya. Gerindra pun akan terus melakukan survei internal. Sembari memantau elektabilitas JK dalam sisa dua tahun menuju pilpres 2014. "Kita mengikuti sampai sejauh mana elektabilitas dari pada pasangan Prabowo dan JK atau Prabowo dengan Mahfud ini bisa bertahan sampai menjelang,"tandasnya. Terpisah, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung menilai tak

ANTARA

LAPOR PANWASLU — Koordinator ICW bidang Korupsi Korupsi Politik Abdullah Dahlan (kedua kanan) didampingi peneliti ICW Apung Widadi (kanan) menyerahkan dokumen pelaporan penyimpangan dana calon Gubernur DKI kepada Ketua Panwaslu Ramdan Syah (kedua kiri) dan anggota Panwaslu Abdul Rahmat (kiri), di Jakarta, Rabu (4/7). Menurut Dahlan ada sumbangan yang tidak jelas pada pasangan Alex-Nono, Hidayat-Didik, dan Jokowi-Ahok. mungkin Golkar melarang Jusuf Kalla (JK) nyapres atau lainnya dengan kendaraan lain. Tak mungkin juga JK dipecat karena pinangan partai lain. "Ya kalau seandainya ada partai yang mencalonkan tokoh Golkar misalnya Pak Jusuf Kalla, ya masa kita harus me-

Bulan Bung Karno Ditutup dengan Bazar BATAM CENTRE (HK) — Kegiatan peringataan Bulan Bung Karno selama seulan penuh (Juni), ditutup dengan bazar makanan khas Indonesia. Bazar makan itu bisa dinikmati masyarakat gratis di

pelataran Kantor DPC PDI Perjuangan Kota Batam. "Bazarnya ada bakso, sate, gado-gado dan makanan khas Indonesia lainnya," kata Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Batam, Ernawati Sabtu

(30/6) lalu. Erna mengatakan, peringatan bulan Bung Karno ini untuk menarik kembali semangat kebangsaan yang dikobarkan Bung Karno. "Sebagai Presiden RI pertama, Bung Karno juga bapak bangsa yang memperjuangkan rakyat miskin," kata Erna. Dikatakan, peringatan hari lahirnya Pancasila, 1 Juni 1945 berbarengan dengan hari lahirnya Bung Karno telah dicanangkan PDI Perjuangan sebagai Bulan Bung Karno. "Tujuannya untuk membangkitkan rasa nasionalisme atas semangat Bung Karno sebagai pendiri bangsa," kata Erna. Dikatakan, sejumlah rangkaian acara dilaksanakan dalam sebulan ini. Mulai melaksanakan re-

larang. Tidak mungkin orang Golkar melarang kader Golkar berkembang," kata Akbar. Menurut Akbar, yang perlu dilakukan Golkar adalah konsolidasi. Toh nanti kalau JK nyapres di luar Golkar, yang terpenting memastikan internal Golkar bergerak untuk pen-

capresan Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie (Ical). "Seandainya dia tetap saja nyapres, kita tidak bisa melarang-larang. Cuma perlu tentu diingatkan kepada seluruh jajaran partai, bahwa Golkar tidak mencalonkan yang bersangkutan," kata Akbar.(dtc)

nungan suci pada pukul 00.00 tanggal 1 Juni, dan ziarah di taman makam Pahlawan Batu Aji. Lalu, paginya pukul 08.00 dilaksanakan upacara hari lahirnya Pancasila di halaman kantor DPC PDI Perjuangan. Kemudian bertempat di kantor DPC PDI Perjuangan, tanggal 3, diadakan pendidikan pancasila dan pengenalan sejarah Bung Karno kepada anakanak SD dan SMP. Tanggal 6 Juni peringatan hari lahirnya Bung Karno, dengan membakar api unggun dan parade puisi yang disampaikan kader Partai PDI Perjuangan. Dilanjutkan doa bersama serta pemutaran video pidato Bung Karno. "Kami sengaja memutarkan video pidato Bung Karno ini, agar mengingatkan kita sebagai generasi penerus bangsa, untuk tidak melupakan sejarah perjuangan dari pahlawan-pahlawan kita, terutama Bung Karno," tandas Erna. Acara selanjutnya, tanggal 10 Juni dilakukan penyuluhan

kesehatan dari departemen perempuan DPC PDI Perjuangan. Tanggal 25 Juni diadakan seminar publik. Rangkaian acara tersebut berakhir pada tanggal 30 Juni dengan pembagian sembako, peragaan pembuatan pigura kerajinan tangan ibu-ibu Departemen Perempuan DPC PDI Perjuangan dan IWP Kota Batam. Seminar dengan tema Bung Karno dan Buruh. Bung Karno dan Pemuda menghadirkan Ketua Komisi IX DPR RI, dr Ribka Tjiptaning Proletariyati. Acara tersebut dihadiri perwakilan dari buruh seperti, FSPMI, SPSI, SBSI, KNPI, Karang Taruna Kota Batam, perwakilan dari Partai Politik seperti Gerindra, PAC, Ranting, DPC PDI Perjuangan Kabupaten/ Kota se Provinsi Kepri, PMII, GMNI, BEM Unrika, BEM Uniba, BEM UIB, BEM Politeknik Negeri Batam. Serta simpatisan PDI Perjuangan, fraksi PDI Perjuangan di DPRD Kota Batam dan DPRD Kepri. (lim)

KPU Tpi Minta Lengkapi Persyaratan TANJUNGPINANG (HK) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungpinang (Tpi) mengeluarkan surat pemberitahuan kepada em-

pat pasang bakal calon Wali Kota Tanjungpinang terkait kelengkapan persyaratan. "Kami mengirimkan surat pemberitahuan kepada calon

wali kota dan wakilnya guna melengkapi berkas-berkas yang kurang," kata Ketua Pokja Pencalonan KPU Tanjungpinang Hendro Priyanto, Rabu (4/7). Menurutnya KPU wajib memberitahukan kekurangan persyaratan dari masing-masing calon, sebab agar menghindari adanya kecurangan dan KPU akan selalu terbuka untuk umum dalam hal pencalonan Wali Kota Tanjungpinang. Hendro juga menambahkan kalau ada dua persyaratan yang harus dilengkapi oleh bakal calon wali kota, diantaranya adanya keterangan verfikasi sesuai dengan fakta ijazah pendidikan para calon yang mana harus dicek kebenaran di tempat ijazah tersebut dikeluarkan. "Kami mealakukan kros cek, terhadap pendidikan dari para bakal calon agar tidak ada kecurangan, jika ada sekolah tempat para calon sudah tutup maka kami akan tanya ke Dinas Pendidikan namun kalau dinas tidak mengetahui dan mengakui maka calon tersebut bisa didiskualifikasi," ujar Hendro. Selain itu para calon juga harus memenuhi kelengkapan administrasi, sebanyak 21 lembar kertas, dan sejumlah persyaratan yang sudah diberikan kepada KPU Tanjungpinang pada masingmasing calon. (btd)


5

OPINI & LAYANAN UMUM Kamis,

TAJUK

Alat Kesehatan TEKAD Pemerintah Kota Batam dan management Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Kota Batam, untuk menjadikan RSUD satu-satunya di Kota Batam, sebagai rumah sakit yang mampu sejajar dengan sejumlah rumah sakit swasta yang ada di daerah ini, merupakan sesuatu yang pantas diapresiasi. Menaikkan Tipe RSUD Embung Fatimah, dari C plus, menjadi tipe B, merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan daya saing dan kemampuan RSUD Embung Fatimah. Konsekwensi dari peningkatan status ini tentunya harus diimbangi dengan management dan tata kelola rumah sakit yang lebih profesional serta peningkatan dari sektor alat serta fasilitas kesehatan yang dimiliki. Bermodal gedung baru yang terbilang representatif, berlokasi dikawasan Batuaji, tentunya merupakan indikator utama dalam rangka mewujudkan RSUD Embung Fatimah, menuju tipe B. Tekad tersebut ditambah lagi dengan suporting dana yang diberikan pemerintah Kota Batam. Pemko Batam, melalui APBD 2012, mengalokasikan dana sebesar Rp50 miliar. Dimana dana tersebut digunakan untuk pengadaan kelengkapan dan alat kesehatan yang dibutuhkan oleh RSUD Embung Fatimah. Berbekal uang tersebut, RSUD Embung Fatimah mulai berbenah, sejumlah alat kesehatan mulai dilengkapi, diantaranya seperti alat rawat inap, alat dan kelengkapan kamar mayat, laboratorium kedokteran dan b a n k d a r a h , p e r a l a t a n p u s a t s t e r i l i s a s i ( C S S D ) , p e rlengkapan ICU/NICU, obat-obatan, alat kesehatan KB dan sejumlah sarana dan alat kesehatan lainnya. Upaya pihak RSUD Embung Fatimah, melengkapi diri dengan fasilitas dan alat kesehatan yang mereka inginkan dan sesuai dengan kebutuhan medis dan masyarak at, mengalami kendala. Target management RSUD agar sejumlah alat kesehatan bisa dipergunakan untuk pelayanan masyarakat mulai juni 2012, meleset dan tidak sesuai target.Praktis kondisi ini, berdampak terhadap mutu pelayanan RSUD Embung Fatimah kepada masyarakat. Kisruh dalam proses pelelangan, disebut menjadi penyebab atas keterlambatan alat kesehatan dimaksud. Terjadinya konflik kepentingan antara kontraktor, panitia lelang dan pejabat pembuat komitmen serta sejumlah pihak berkepentingan lainnya, menjadi penyebab pengadaan alat kesehatan mengalami kemoloran. Jika proses tender pengadaan alat kesehatan dilakukan s e c a r a t r a n s p a r a n , t a n p a d i l a n d a s i o l e h k o n f l i k k epentingan, mustahil pengadaan alat kesehatan dimaksud mengalami kemoloran seperti saat sekarang. Terjadinya kemoloran, sudah dapat ditebak, karena pihak yang terlibat dalam pengadaan alat kesehatan, merasa gamang untuk mengambil keputusan. Kemoloran terhadap keberadaan alat kesehatan di RSUD Embung Fatimah, berarti juga berdampak terhadap molornya RSUD tersebut untuk merealisasikan maksudnya naik menjadi tipe B,yaitu tipe yang lebih baik dari segi alat, pelayanan, management dan lainnya. Menyikapi hal ini, kita meminta kepada pihak yang t e r l i b a t d a l a m p e n g a d a a n a l a t k e s e h a t a n , a g a r m engedepankan nurani dan kepentingan masyarakat diatas segala-galanya.jangan sampai karena mengharapkan keuntungan secara personal dan kelompok, kepentingan masyarakat yang lebih besar justru dikorbankan.***

CAKAP BIJAK "KITA A tidak selalu bisa "KIT membangunmasadepan untuk generasi muda, tapi kita dapatmembangungenerasi muda untuk masa depan" (Franklin D Rosevelt (1882–1945) Presiden ke-32 AS)

"KECERDASAN bukan untuk membuat semua hal tanpa kesalahan, namun untuk mempercepat amatan bagaimana membuatnya menjadi bagus" (Bertolt Brecht (1898– 1956), Pujangga)

5 Juli 2012

Memutuskan Lingkaran Keterbelakangan POTRET pendidikan Indonesia masa kini, selalu mengalami fluktuasi yang tidak menentu. Carut-marut terjadi di hampir setiap elemen pendidikan. Mulai dari permasalahan lembaga pendidikan yang bertujuan untuk mencerdaskan bangsa berasaskan Pancasila. Sampai dengan sejumlah praktisi pendidikan yang tak lagi menjunjung tinggi sikap profesionalisme dalam mendidik putraputri bangsa.

Dina Fauziah Mahasiswi Sampoerna School of Education Pendidikan bagi kehidupan manusia di era globalisasi seperti ini, merupakan kebutuhan yang amat menentukan bagi masa depannya. Tanpa melalui proses pendidikan yang baik, sulit kiranya bagi seseorang untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan dan tuntutan zaman. Pendidikan tidak saja penting bagi individual, tapi juga penting untuk membentuk tatanan kehidupan kolektif. Hal ini dalam rangka membangun fondasi jalan yang kokoh menuju terwujudnya masyarakat yang makmur, berkembang, dan mandiri. Bila suatu bangsa tidak mempedulikan pembangunan sektor pendidikan secara serius dan berkelanjutan, mudah diprediksi, dalam jangka panjang akan memasuki dunia keterbelakangan. Pendidikan bukan hanya sebuah tradisi dan budaya yang harus dilestarikan dari tahun ke tahun. Pendidikan adalah sebuah proses panjang yang dilalui, untuk mengeluarkan manusia dari keterbelakangan. Keterbelakangan akan ilmu pengetahuan dan implementasinya dalam mencapai cita-cita luhur bangsa. Definisi keterbelakangan dalam konteks pendidikan, dapat dilihat dari berbagai aspek. Aspek individual, re-

gional, nasional, global, segi kuantitatif ataupun kualitatif. Tak mudah mendefinisikan secara pasti konsep keterbelakangan itu sendiri. Yang terpenting, keterbelakangan adalah kondisi yang merujuk pada hal negatif yang harus dihindari dan dicarikan solusi yang tepat. Keterbelakangan pendidikan ternyata berkaitan dengan tingkat kemiskinan maupun kriminalitas di sebuah daerah. Pendidikan nyatanya memegang perannya tersendiri, mengingat maraknya dekadensi peradaban dan kemelaratan di negeri ini. Pendidikan yang terbelakang, tak hanya dapat meningkatkan kondisi kemiskinan. Pendidikan terbelakang sekaligus menjadi parameter kesejahteraan bangsa. Ukuran keberhasilan pendidikan di Indonesia ialah, sejauh mana pendidikan nasional mampu menerapkan usaha yang relevan, ditinjau dari amanah konstitusi untuk mencerdaskan bangsa. Sejauh mana pendidikan mendatangkan kesejahteraan pada bangsa ini. Sejauh mana pendidikan berhasil membebaskan seseorang dari lingkaran keterbelakangan. Mereka yang kurang terdidik, menjadi semakin tak terdidik. Akhirnya, menyatulah kemiskinan dan kebodohan sebagai lingkaran ke-

terbelakangan yang sangat kuat. Oleh karena itu, dibutuhkanlah strategi-strategi untuk memutuskan lingkaran keterbelakangan. Pendidikan yang Mandiri Pemerintah sering mengutamakan bantuan untuk rakyat miskin berupa uang dan barang. Seketika bantuan tersebut dirasa begitu berguna untuk mengobati perut yang lapar, namun bagaimana dengan jangka panjang ke depannya? Bantuan tersebut tidak dapat menjamin untuk mengeluarkan rakyat dari keterbelakangan. Ternyata, solusi pemberian bantuan dan uang yang hanya bermanfaat dalam waktu beberapa hari saja tak dapat menumbuhkan kekuatan untuk mandiri. Sebaliknya menimbulkan ketergantungan. Rakyat akan selalu menantikan kapan lagi bantuan serupa akan datang, tanpa berusaha untuk keluar dari lingkaran keterbelakangan. Bantuan efektif berjangka panjang ialah pendidikan mandiri. Pendidikan mandiri dimaksudkan sebagai pendidikan dalam makna sebenarnya. Memberikan kesempatan yang sama pada setiap anak bangsa, untuk mengenyam pendidikan yang layak merupakan salah satu bentuk pendidikan mandiri. Pendidikan merupakan bentuk usaha untuk meningkatkan semangat, kekuatan dan kemampuan masyarakat untuk membantu dirinya sendiri. Pendidikan adalah senjata ampuh untuk melawan keterbelakangan. Dengan meningkatkan potensi dan kualitas pendidikan masyarakat yang terbelenggu, secara langsung ataupun tidak pendidikan dapat meningkatkan kesejahteraan dan kekuatan lahir batin sebuah bangsa. SDM Terbatas Tidak meratanya jumlah tenaga pendidik Indonesia, menjadi sekian alasan yang menyebabkan lingkaran keterbelakangan tak berujung. Pemusatan tenaga pendidik yang terjadi di hampir setiap

Menyanyah

Main Dukun DI suatu siang yang kerontang, seorang teman datang dengan langkah tergagap-gagap. Di sampingnya, berjalan tegap seorang pria yang rambut dan jenggotnya, sama-sama gondrong. Perawakannya sedangsedang saja, namun berisi. "Ini kawan lamaku, baru datang dari kampung," kata teman itu, berbisik seolah-olah takut perkataannya didengar kawannya yang gondrong itu. "Di kampungku, dia dukun. Dukun sakti mandraguna," tambahnya. Mata saya dan mata pria berambut gondrong itu bersitatap. Tak ada senyum di wajahnya. Saya pun ikut-ikut pasang tampang garang, seperti matahari yang sedang memberang. Seusai berbicara panjang

lebar, kami pun berpisah. Kali ini, jalan teman saya sudah tidak tergagap-gagap lagi. Pundaknya tegak, langkah kakinya tegap. Keesokan harinya, dia kembali datang menemui saya. "Bagaimana menurutmu," katanya. "Apanya yang bagaimana?" Teman itu menunjukkan dompet dan arloji hitam yang katanya dibeli dengan dolar di negara Singapura. "Dompet dan jamku sudah kembali. Ini semua gara-gara dukun sakti itu. Tak sia-sia aku undang dia ke sini. Pencopetnya pun sudah tertangkap," ujarnya gembira. "Ah, baguslah kalau sudah kembali dompetmu itu. Yang aku tak habis pikir, kenapa kau libatkan pula dukun hanya untuk mencari dompetmu yang

Yuri Wartawan Haluan Kepri hilang? Padahal, selama ini kau takpernah percaya dengan mistis. Kau seorang intelektual. Kau publik figur di kota ini. Apa kau tak malu kalau anak-buahmu tahu kau main dukun?" Teman saya itu, tiba-tiba saja langsung beranjak. Masih sempat terdengar katakatanya sebelum dia menjauh. "Pejabat juga manusia, bro..." ***

kota besar, di mana aksesibilitas menjadi hal yang utama. Daerah terasing menjadi semakin asing. Hasilnya, keterbelakangan semakin meningkat di daerah-daerah. Terlebih lagi di kantung-kantung terisolasi, gabungan wajah kemiskinan dan ketidakterdidikan semakin tampak. Masyarakat di daerah-daerah tersebut bergantung pada keramahan alam, meski alam tak selamanya ramah. Membuat grand design pendidikan di daerah, tidaklah mudah. Selain SDM yang terbatas, jarak ataupun sumber daya finansial pun menjadi tantangan tersendiri untuk memajukan pendidikan daerah. Faktor penting dari awal pembangunan pendidikan di daerah, terletak pada prioritas pembangunan pendidikan itu sendiri. Usaha peningkatan kualitas sumber daya tenaga pendidik, memiliki peran dan kontribusi yang sangat penting terhadap proses pencapaian tujuan pendidikan daerah. Keberadaan merekalah yang diharapkan menjadi ujung tombak pemutus lingkaran keterbelakangan. Profesionalisme Layanan Pendidikan Profesionalisme sangat dibutuhkan untuk membangun pendidikan di daerah, dalam kerangka untuk menggali dan mengembangkan po-

Surat Pembaca

Perlu Mendata Pulau Terluar HALO Pemerintah Kabupaten Anambas, kami sarankan secepatnya melakukan pendataan pulau-pulau terluar yang tak berpenghuni berbatasan dengan negara lain. Bila ini tidak cepat dilakukan, maka dikhawatirkan nanti akan di klaim oleh negara lain. Bila sudah begitu, dipastikan akan sia-sia untuk mempertahankannya. Sekian dan terima kasih. Hormat Kami Awang 085278343xxx Warga Jemaja Kabupaten Anambas JAWAB TERIMA kasih pak Awang atas suratnya. Memang benar di Kabupaten Anambas ini banyak memiliki pulau terluar yang sangat jauh dari pusat kabupaten. Semuanya ada lima pulau terluar yang tidak dimukimi masyarakat. Sementara letak pulau terluar tersebut sangat dekat dengan perbatasan negara tetangga, sehingga harus mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah, supaya kelima pulau terluar tersebut tetap menjadi bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Memang untuk mendata dan memelihara pulau terluar ini harus dipertegas dengan batas desa dan kecamatan, serta batas kabupaten. Nah dengan adanya kejelasan batas desa akan mempertegas letak pulau-pulau yang terpisah dalam satu desa. Hal ini merupakan karakteristik yang harus dipahami oleh masyarakat di Anambas. Harus ditetapkannya batas desa ini merupakan upaya untuk menghindari overlapping pengaturan tata ruang daerah dan rekomendasi pemungutan pajak. Efesiensi dan efektifitas pelayanan kepada masyarakat dapat ditingkatkan dengan adanya penetapan batas desa. Sementara belum adanya kepastian batas desa ini, tidak terlepas dari banyaknya desa yang terus dimekarkan untuk memperpendek rentang kendali dalam pelayanan masyarakat. Namun kabupaten yang baru berusia empat tahun ini, memiliki pekerjaan besar untuk menetapkan batas wilayah desa. Sehingga pengendalian masyarakat dan alam di tiap desa, bisa lebih jelas diliksanakan oleh pemerintahan desa. Sekian penjelasan ini semoga bermanfaat.

Pojok

Ir H Usman Draman, Sang Wali Kota Pionir (3) KINI, sejak memasuki masa pensiun, Usman Draman banyak menghabiskan waktu bersama istri, anak serta cucunya. Kadang berdiam di Batam, kadang di Tanjungpinang dan tak jarang juga terlihat di Pekanbaru, Riau. Ia memang tidak banyak terlihat di forum-forum pertemuan resmi, baik

yang digelar oleh Pemko Batam maupun Otorita Batam (BP Kawasan Batam). Namun demikian, ia masih sesekali terlihat menghadiri sejumlah acara sosial dan kemasyarakatan. Kendati tak lagi aktif secara struktural di kancah kekuasaan, Usman

Draman dikenal sebagai sosok yang masih menaruh perhatian besar terhadap perkembangan Kota Batam yang sempat dipimpinnya hingga beberapa tahun. Dalam acara penentuan hari jadi Kota Batam, yang digelar pada masa kepemimpinan Drs Nyat Kadir tahun

2004 silam misalnya, Usman Draman terlihat aktif berdiskusi dengan para pemakalah dari Pekanbaru, termasuk dari Jakarta. Ia sendiri yang tampil sebagai pembicara melontarkan pemikiran bahwa hari jadi Kota Batam sebaiknya ditarik dari hari di mana Kota Batam memperoleh status

sebagai kotamadya yakni pada bulan Oktober 1983. Meski pada pada kenyataannya kini, apa yang disampaikan wali kota pionir itu tidak terealisasi, namun paling tidak ia telah memberi warna sekaligus sumbangsih pemikiran bagi kepentingan Batam dalam arti yang luas. (Edi Sutrisno)

tensi yang dimiliki oleh masing-masing daerah. Sudah saatnya pendidikan Indonesia memasuki era profesionalisme. Sehingga, era kuantitas di mana teknologi informasi melesat dengan cepat, dapat digeser menjadi era kualitas. Agar, efektivitas dan efisiensi teknologi berperan aktif mencerdaskan kehidupan bangsa. Profesionalisme dapat berjalan, manakala sistem pendidikan yang ada harus dikelola atas dasar sistem manajemen yang sehat. Manajemen yang sehat dapat dibuktikan dengan sistem transparansi, partisipasi dan akuntabilitas dalam mengelola sistem pendidikan. Profesionalisme tenaga pendidik menjadi hal mutlak untuk memutuskan lingkaran keterbelakangan. Kemampuan epistemologis seorang guru, berdampak pada kreativitas muridnya untuk mengembangkan segala potensi dalam bentuk gagasan, pemikiran dan wawasan dinamis tiada batas. Globalisasi menjadi ancaman sekaligus tantangan bagi seorang guru. Pengetahuan yang diperoleh zaman dulu, tentunya berubah seiring dengan ilmu pengetahuan yang berkembang dinamis, serta aksesibilitas teknologi yang semakin mudah.***

Hormat Kami Abdul Haris Wakil Bupati Kabupaten Anambas

√ Anggota DPRD Batam Didemo Warga di Rumah - Lupa ya pak, statusnya kan wakil rakyat! √ Kepsek Pusing Banyak Titipan Siswa Baru - Simalakama pak, diterima salah ditolak pun salah! REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 4 2 7 7 8 4 , E-mail: r e d a k s i @ h a l u a n k e p r i . c o m R e d a k s i berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.


CMYK

CMYK

Kamis 5 Juli 2012

JUARA Harapan I Bidang Lomba Mobile Robotic.

JUARA III Bidang Lomba Nautika dari SMKN 1 Bunguran Timur.

6

PARA Juara LKS SMK XX Tingkat Nasional mendapat medali dan uang pembinaan.

Pelajar Kepri Raih 8 Medali LKS SMK Tingkat Nasional XX di Bandung PELAJAR SMK Kepri berhasil meraih delapan medali pada ajang seleksi Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK Tingkat Nasional XX yang diselenggarakan di Bandung pada tanggal 18 hingga 23 Juni 2012. Delapan medali yang diperoleh itu antara lain Juara II bidang lomba it/networking support oleh Rio Elbat Wibowo (SMKN 1 Batam), Juara II Web Design oleh David Michael S (SMKN 1 Batam), Juara III bidang lomba Nautica oleh Ferry Ramadhan (SMKN Bunguran Timur). Sedangkan untuk cabang lomba lainnya, Tim Kepri juga berhasil memperoleh penghargaan dan medali untuk cabang lomba masing-masing juara harapan I Mould making oleh Iman Wahyudi (SMKN 1 Batam), Juara Harapan I Patern making oleh Rahmad Hidayat (SMKN 1 Batam), Juara Harapan II Mobile Robotics oleh Wahidil Fajri dan Randi Hardiansyah (SMKN 1 Batam), Juara Harapan II Telecom Distribution Tech oleh Muhamad Yugo Utomo (SMKN 1 Batam) dan Juara Harapan II Mechatronics oleh Asrul Sani dan Raga Dian Saputra (SMKN 1 Batam).

TIM Kepri mendapat 8 medali LKS Nasional 2012 di Bandung.

Narasi : Disdik Kepri Foto: Rusmadi

KABID Pendidikan Menengah dan Tinggi Muhd Dali.

LKS SMK XX Tingkat Nasional bidang lomba chemistry.

PROGRAM Robotino LKS SMK XX Tingkat Nasional di Bandung.

JUARA Harapan II Bidang Lomba Mechatronics.

KUNJUNGAN Wakil Ketua DPRD Kepri dan anggota Komisi IV DPRD Kepri di LKS SMK XX tahun 2012 di Bandung.

Siswa SMK Kepri Juara Lomba Robot dan Industrial Automation Even International Cina Skill Competation PELAJAR SMKN 1 Batam berhasil meraih Juara I pada cabang lomba Robot dan Juara II Lomba Industrial Automation. Masingmasing siswa yang menjuarai lomba tersebut yakni, Alex Nico Simanjuntak dan Asti Budianto, yang mewakili Indonesia mengikuti even “International Cina Skill Competation”, di Tianjin Cina, yang digelar pada 25 hingga 30 Juni 2012 lalu. Mereka didampingi Ketua tim R Adam Aziz dan guru pembimbing Drs Hamdani dari SMKN 1 Batam, serta Kepala Seksi Pembinaan SMK Dinas

Pendidikan Provinsi Kepri Osnardi MPd. Alex Nico Simanjuntak dan Asti Budianto juga dipersiapkan untuk mengikuti lomba yang sama pada even “Asean Skill Competation” yang akan diadakan di Jakarta pada bulan November mendatang. Selain itu, mereka juga akan mewakili Indonesia mengikuti even tingkat dunia yaitu World Skill Competation di Jerman tahun 2013 mendatang.

Narasi : Rusmadi Foto: Disdik Kepri

KADISDIK Kepri Yatim Mustafa.

TIM Robotic Internasional mengikuti event “International Cina Skill Competation” di Tianjin – Cina.

INDUSTRIAL Automation Tim Indonesia pada even “International Cina Skill Competation” di Tianjin – Cina.

AKTIFITAS Kompetisi Tim Robotic Indonesia pada event “International China Skill Competation” di Tianjin – Cina.

CMYK

CMYK

TIM Robotic Indonesia dari SMKN 1 Batam Juara I even “International Cina Skill Competation” di Tianjin – Cina.


7

SAMBUNGAN Kamis,

Warga Demo

Sambungan hal 1 juangkan untuk diperbaiki, malah jalan yang ada di perumahaannya (Yunus) diperbaiki. Ada apa ini,? tanyanya. Sementara itu, Muhammad Yunus mengakui perbaikan jalan di perumahan, tempatnya tinggal menggunakan dana aspirasinya. Politisi Partai Demokrat ini berdalih, jalan di perumahan diperbaiki lantaran tidak diperbaiki developer. "Dana perbaikan itu dari dana aspirasi saya dan itu untuk kepentingan umum," kata Yunus. Ditanya soal dana aspirasi yang sebelumnya sudah tidak dialokasikan lagi di APBD, Yunus mengaku masih ada. Dana aspirasi anggota dewan Batam, diakuinya sebesar Rp2 miliar. Dana terse-

but sebagian untuk bangun pagar SMA 16 dan jalan SD 001 Pancur dan perbaikan jalan 200 meter ke Puri Agung. "Tadinya Rp2 miliar per tahun untuk pembangunan fisik. Tapi pembangunan diajukan lewat Dinas Tata Kota dan PU," jelasnya. Disinggung kenapa memilih perbaikan jalan di perumahan, ia beralasan jika lima hari tidak hujan, jendela rumahnya banyak debu. Sementara jika hujan, jalan berlumpur. "Diterasku kalau tidak hujan, debu minta ampun tebalnya. Kamarku steril, tapi jendelanya banyak debu. Developer tidak punya tanggungjawab lagi karena itu perumahan tahun 2.000," ujarnya. Di tempat terpisah, Wakil Ket-

Foto Bikini

Sambungan hal 1 paknya dilakukan di sebuah pantai. Sementara, di foto lainnya, sang perempuan juga terlihat berpose dengan mengenakan swimsuit berwarna hijau. Jika melihat kualitasnya, foto tersebut seperti hasil repro dari sebuah majalah. Meski

foto-foto bikininya beredar, Indah Dewi mengaku cuek. IDP sapaan akrab Indah Dewi mengaku foto tersebut hanyalah masa lalunya. Ia pun kini lebih tertarik untuk fokus berkarier. "Itu sesuatu pengaruh yang negatif untuk pikiran aku, jadi ya

banyak uang dikerubuti para pebisnis percetakan, penyelenggara haji, dan lain-lain yang di Antaranya tentu ada yang nakal. Maka, masuknya Anggito Abimanyu menjadi Dirjen Haji dan Umroh diharapkan bisa membereskan karut marut pengelolaan uang di kementerian ini. Bisnis yang menyentuh bidang agama sangat banyak. Namun semuanya berjalan nyaris tanpa kontrol karena ada kerjasama “tripartite� --antara pihak regulator (pemerintah, dalam hal ini Kemenag) dengan pejabat legisltaif (DPR, dalam hal ini Badan Anggaran) dan pebisnis-- yang saling menguntungkan. Maka jangan heran, misalnya, jika pada setiap musim haji tiba, para penyelenggara ibadah haji panen keuntungan. Selain biaya penerbangan yang mahal, hampir semua item penyelenggaraan ibadah haji seperti syarat-rukun, persiapan dan bimbingan teknis ibadah, pakaian ihram, buku-buku bacaan doa selama berhaji, asuransi kesehatan, kebutuhan makanan (katering), pemondokan, tenda, dan lain-lain, bisa dimanfaatkan dan dijadikan lahan untuk menambah keuntungan. Pada era Orde Baru, keuntungan yang diraih pemerintah dari pengelolaan ibadah haji jumlahnya sangat besar. Selain kemungkinan dikorupsi, dana itu disimpan

menjadi dana non-budgeter yang popular dengan sebutan Dana Abadi Umat (DAU). Pada era reformasi, setelah diusut, ternyata DAU lebih banyak disalahgunakan, terutama oleh para pejabat Kemenag. Tak heran jika karena DAU banyak pejabat Kemenag (bahkan termasuk Menterinya) sampai masuk bui. Selain urusan cetak-mencetak Al-Quran, menurut survei KPK, penyelenggaraan ibadah haji merupakan sektor yang paling banyak terdeteksi adanya praktik-praktik kotor seperti penyuapan dan gratifikasi. Bagaimana mencegahnya? Kesadaran menjadi kata kunci dalam mengikis korupsi di Kemenag, pertama kesadaran akan pentingnya agama sebagai pemandu kehidupan (bukan sekedar mode atau lipstik), dan kedua kesadaran bahwa sebagai bagian dari struktur kekuasaan, Kemenag tidak luput dari penyalahgunaan. Oleh karena itu Kemenag harus dikontrol secara ketat, sama seperti kontrol yang ditujukan pada lembaga-lembaga lain terutama yang mengelola banyak uang. Lantas bagaimana dengan dikeluarkannya fatwa-fatwa yang mengecam tindakan korupsi? Boleh-boleh saja, namun sejauh ini fatwa-fatwa itu tak memberikan efek jera kecuali sekadar pencitraan para ulama. ***

Kepsek Pusing,

Sambungan hal 1 ujar kepala sekolah lainnya yang ada di Bengkong, Rabu (4/7). Menurutnya titipan siswa baginya tidak masalah asalkan nilai siswa yang dititip itu masih dalam batas kewajaran. Namun apabila yang dititip itu justru nilainya sangat rendah, maka kedepannya akan mengganggu proses belajar mengajar (PBM) di sekolah. Tak hanya dirinya saja yang merasa kerepotan melayani titipan ini, petugas PPDB juga kewalahan karena puluhan pesan singkat (SMS) maupun telepon meminta rekomendasi agar anak mereka diterima di sekolah. Bahkan sampai ada petugas PPDB mengaku mendapat ancam jika calon siswa yang dititipkan itu tidak diterima, katanya. Persoalan yang dihadapi kepala sekolah ini tak hanya saat PPDB saja, tapi seusai PPDB juga masih banyak. Salah satunya dana bantuan siswa yang sebelumnya telah disepakati bersama antara komite dan pihak orang tua murid untuk membangun ruang kelas baru (RKB) bagi siswa di luar PPDB online yang tak tertampung. Namun setelah anak mereka diterima malah menghindar dan tak mau membayar uang komite. "Kita telah tolak kalau ada siswa yang tidak diterima dalam PPDB online dan bukan katagori peruntukan 20 persen. Namun itu tadi pejabat dan orang tua murid terlalu memaksa. Bahkan mereka bersedia membangun RKB dengan dana patungan asalkan anaknya diterima. Namun nyatanya setelah anak diterima justru menghindar, eh ujung-ujungnya kita malah dituduh melakukan pungutan hingga lapor sana-sini," katanya dengan nada kesal. Tak hanya itu saja, akibat masyarakat terlalu memaksakan anaknya masuk pada sekolah tertentu, membuat sekolah susah mengatur siswa. Salah satunya menyiasatinya kekurangan RKB ini pihak sekolah menggunakan sistem double shift atau menambah siswa per kelas-

udah aku juga nggak terlalu mikirin. Aku pengen konsentrasi ke depan dan ini juga bakalan banyak lagi perform untuk membawakan lagu religi," ungkapnya saat ditemui di Score Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, Rabu (4/7). (dtc)

Korupsi Al-Quran

Sambungan hal 1 permukaan (ekstrinsik), belum menjadi panduan yang menyentuh aspek-aspek instrinsik dari kedalaman nurani. Pada saat menjadi sekadar mode atau gaya hidup maka agama tak ubahnya seperti pakaian yang bisa dipakai atau dicopot kapan saja, sesuai selera. Di muka umum, karena dilihat banyak orang, agama dipakai untuk menjadi tontonan. Tapi pada saat tak seorang pun melihat, agama ditanggalkan. Maka pelanggaran atas nilai-nilai moral agama banyak terjadi di ruang privat, dilakukan secara diam-diam. Apa yang terjadi di ruang privat, yang dilakukan secara diamdiam, bukan berarti tak berdampak negatif (destruktif) bagi publik, itulah sebab, mengapa kita menilai setiap tindakan bukan semata dari lokusnya, tapi juga dari efeknya. Suap menyuap jelas dilarang agama dan suap banyak dilakukan secara diam-diam, di ruang privat. Itu sebab yang pertama. Kedua, karena menjadi Kementerian, maka terjadi proses birokratisasi agama. Agama menjadi bagian dari struktur kekuasaan yang rawan manipulasi dan penyalahgunaan. Apalagi dalam Kemenag ada proyek-proyek yang melibatkan uang triliunan rupiah. Ibarat pepatah “ada gula ada semut�, Kemenag yang mengelola

ua I DPRD Batam, Ruslan Kasbulatov membantah adanya dana aspirasi tersebut. Menurut dia, tidak ada lagi Undang- Undang yang mengakomodir soal dana aspirasi dan tidak ada dana aspirasi untuk anggota DPRD Batam. "Dari mana dana aspirasi? Mana ada dana aspirasi. Kita minta ini ditelusuri. Kalau ada pengalihan pembangunan jalan dari yang seharusnya juga perlu ditelusuri," tegas Ruslan. Dia menegaskan, kalau anggaran sudah dialokasikan, tidak bisa dialihkan. "Harus sesuai dengan rencana kegiatan anggaran (RKA). Kontraktor bersama konsultan dari PU yang membelokkan penganggaran, bisa diperiksa penegak hukum," tegasnya. (lim)

nya hingga 45 orang. Hal ini katanya, jelas akan berakibat buruk terhadap proses belajar mengajar, terutama bagi kelas yang gemuk tadi. Sebab para guru tidak mampu lagi mencover siswa secara keseluruhan. Begitu pula bila siswa belajar pada shift siang, proses belajar mengajar tidak akan terserap dengan baik karena guru lelah mengajar dan siswa mengantuk. "Hasilnya belajar mengajar tidak tercapai, malah akan banyak siswa yang tak tuntas dalam belajar. Kendati sekolah memberikan keringanan dengan remedial. Nah bila sudah begini, tentu yang disalahkan itu adalah guru dan kepala sekolah yang dianggap tidak becus mendidik siswa," jelasnya. 6 Ribu Siswa Tak Tertampung Berdasarkan data Dinas Pendidikan Kota Batam, tahun ini sebanyak 6.018 calon siswa tidak tertampung untuk semua jenjang pendidikan mulai SD/MI, SLTP dan SLTA sederajat, terutama di sekolah negeri. Jumlah tersebut di antaranya sebanyak 1.948 orang calon murid SD, 2.840 calon siswa SLTP dan 1.230 calon siswa SLTA. Dari estimasi jumlah siswa yang tak tertampung ini diperkirakan sekolah di Batam masih membutuhkan sekitar 150 ruang kelas baru (RKB). Untuk SD dibutuhkan sebanyak 48 RKB, SLTP 71 RKB dan SLTA sebanyak 31 RKB. Ini asumsi dari daya tampung per kelas diisi lebih kurang 40 siswa. Sedangkan daya tampung dimiliki SD, SLTP dan SLTA di Batam saat ini hanya 31.668 kursi yang tersedia dengan rincian untuk SD/MI sebanyak 13.402 kursi, SLTP sebanyak 10.562 kursi dan SLTA sebanyak 7.704 kursi. Sementara jumlah siswa wajib sekolah mencapai 37.686 siswa. Rinciannya lulusan TK dan non TK berjumlah 15.350 siswa yang melanjutkan ke jenjang SD, dan 13.402 siswa lulusan SD yang akan melanjutkan jenjang SMP. Sedangkan untuk lulusan SMP

akan masuk kejenjang SLTA berjumlah 8. 934 siswa. "Jumlah kursi yang tersedia itu sudah ditambah dengan ruang kelas baru yang telah kita bangun sebelumnya. Jadi perbandingan SMP yang lulus hanya 8.934 siswa, namun daya tampung dimiliki mencapai 10.562. Begitu juga untuk daya tampung SLTA, di mana RKB yang ada dengan yang telah dibangun mencapai 7.704 kursi. Namun kursi yang ditinggalkan siswa lulus SLTA hanya 6.386 kursi saja," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam Drs Muslim Bidin beberapa waktu lalu. Menurut Muslim, dari RKB yang ada sebenarnya Batam sudah mencukup, asalkan masyarakat dapat memegang tiga aturan yang disyaratkan Disdik. Ketiga aturan itu adalah pertama memasukan anaknya sekolah harus sesuai dengan program wajib belajar, yakni SD dari usia 7 tahun hingga 9 tahun. Kedua, orang tua tidak memilih anaknya harus sekolah yang dekat dengan rumah, dan yang ketiga tidak memaksakan diri anaknya harus bersekolah di negeri, karena masih banyak sekolah swasta yang lebih baik dan masih kosong. "Kita selalu mengimbau masyarakat, kalau anaknya tidak tertampung di sekolah negeri, masukan saja pada sekolah swasta. Kalau masih memaksakan masuk sekolah negeri, sudah pasti kasus kekurangan RKB ini akan selalu terjadi di sekolah negeri. Yang pada akhirnya, RKB di sekolah swasta banyak yang kosong, kan kasihan," kata Muslim. Untuk itu ia meminta pihak swasta juga harus punya komitmen mengurangi biaya pembangunan dan uang komite. Artinya jangan terlalu mahal dari sekolah negeri supaya biaya sekolah ini dapat terjangkau oleh masyarakat. "Kan pemerintah sudah membantu biaya operasional sekolah swasta ini, seperti insentif guru dan bantuan dana BOS setiap bulannya, masa harus membebani lagi siswa dengan biaya yang tinggi," jelasnya.***

5 Juli 2012

Sang Roda

Sambungan hal 1 Perlahan, ditapakinya jalan-jalan itu. Satu demi satu di perhatikannya dengan seksama. Setiap benda diamati, dan dicermati, berharap, akan ditemukannya jari-jari yang hilang itu. Ditemuinya kembali rerumputan dan ilalang. Dihampirinya kembali bunga-bunga di tengah padang. Dikunjunginya kembali semut dan serangga kecil di jalalanan. Dan dilewatinya lagi semua batu-batu dan kerikil-kerikil pualam. Hei...semuanya tampak lain. Ya, sewaktu sang roda melintasi titiktitik kecil. Semuanya, tampak biasa, dan tak istimewa. Namun kini, semuanya tampak lebih indah. Rerumputan dan ilalang, tampak menyapanya dengan ramah. Mereka kini tak lagi hanya berupa batang-batang yang kaku.

Mereka tampak tersenyum, melambai tenang, bergoyang dan menyampaikan salam. Ujung-ujung rumput itu, bergesek dengan lembut di sisi sang roda. Sang roda pun tersenyum dan melanjutkan pencariannya. Bunga-bunga pun tampak lebih indah, harum , dan semerbak, lebih terasa menyegarkan. Kuntum-kuntum yang terbuka, menampilkan wajah yang cerah. Kelopak-kelopak yang tumbuh, menari, seakan bersorak pada sang roda. Sang roda tertegun dan berhenti sebentar, Sang bunga pun merunduk, memberikan salam hormat. Dengan perlahan, dilanjutkannya kembali perjalannya. Kini, semut dan serangga kecil itu, mulai berbaris, dan memberikan salam yang paling semarak. Kakikaki mereka bertepuk, membunyi-

kan keriangan yang meriah. Sayapsayap itu bergetar, seakan ada ribuan gendering yang di tabuh. Mereka saling menyapa. Dan, serangga itu pun memberikan salam, dan doa pada sang roda. Begitu pula batu dan kerikil pualam. Kilau yang hadir, tampak berbeda jika di lihat dari mata yang tergesa-gesa. Mereka lebih indah, dan setiap sisi batu itu memancarkan kemilau yang teduh. Tak ada lagi sisi dan ujung yang tajam dari batu dan pualam, membuka jalan, memberikan kesempatan untuk melanjutkan perjalan. Setelah lama berjalan, akhirnya, ditemukannya jari-jari yang hilang. Sang roda pun senang. Dan ia berjanji, tak akan tergesa-gesa dan berjalan terlalu kencang dalam melakukan tugasnya. (ibc)

akan. Cara itu bisa dimanfaatkan Australia mencetak gol freekick. "Kami akan mematikan lini tengah. Dengan mem-pressing mereka dan memperebutkan bola sekuat tenaga, agar pemain Australia tidak mengirim bola ke strickernya yang bisa membahayakan lini pertahanan kami," tukas Widodo. Tak Merasa Diuntungkan Mengenai jadwal, Timnas Indonesia U-22 kebagian bermain malam. Bagi skuad "Garuda Muda" bermain kapan saja tidak masalah. Kota Pekanbaru memang memiliki cuaca panas di siang hari. Namun, Widodo tidak mau menanggap jadwal main malam sebuah keuntungan. Sebab, semua tim yang jadi lawan timnas U-22 juga merasakan hal yang sama. "Diuntungkan main malam? Tidak juga. Kami tidak mau anggap itu sebuah keuntungan karena takut jadi bumerang. Jadi, kapan pun mainnya kami tetap harus maksimal," ungkap Widodo. "Justru kami berharap saat main lawan Australia dapat jadwal sore. Biar pemain Australia kepanasan dan mereka berat dalam berlari," ujar mantan penyerang timnas Indonesia itu. Tapi, Widodo tetap mensyukuri

dapat jadwal pertandingan di malam hari. Dengan kondisi itu, anak asuhnya diharapkan bisa keluarkan kemampuan terbaiknya. Ini karena timnas U-22 tak mau ambil risiko. Tergabung di Grup E bersama Australia, Jepang, Makau, Singapura dan Timor Leste, Indonesia ditargetkan lolos ke putaran final, di mana hanya juara dan runner-up grup yang berhak mengantongi tiket tersebut. Putara final akan digelar Januari 2014 mendatang. Adapun persiapan, timnas Indonesia U-22 sudah mencapai 100 persen. Mereka pun siap mewujudkan target lolos ke putaran final Piala Asia 2013. "Persiapan sudah 100 persen. Tim inti sudah ketemu. Kami mungkin perlu lakukan rotasi pemain untuk lima kali pertandingan nanti dengan strategi khusus," ujar Widodo. Untuk komposisi tim inti dengan formasi 4-2-3-1, Widodo sudah menemukan nama-nama seperi Fandi Eko Utomo (PON Jatim) diplot sebagai target man. Sementara Andik Vermansyah (Persebaya), Yosua Pahabol (Semen Padang), Hendra Adi Bayauw bertugas menompang kinerja Fandi Eko Utomo.(dtc/vvn)

Timnas U-22

Sambungan hal 1 menaklukkan Italia di final dengan kemenangan 4-0, mereka memaksimalkan permainan bola bawah, umpan dari kaki ke kaki. Mereka juga jarang melakukan bola-bola atas seperti crossing. "Cara bermain Spanyol yang akan kami terapkan saat lawan Australia. Karena lawan kami memiliki keunggulan postur tubuh. Jadi kami tidak mungkin bermain bola atas," ujar asisten pelatih Widodo C. Putro saat dihubungi wartawan di Jakarta, Rabu (4/7). Untuk memaksimalkan permainan itu, dikatakan Widodo timnas akan menguatkan lini tengahnya. Mereka akan membangun serangan dari sentral lapangan ketimbang sisi sayap. Widodo juga mengingatkan para pemain untuk menjaga pertahanan. Ini dikarenakan bukan tidak mungkin Australia akan melakukan control attack cepat usai kehilangan bola. "Biasanya Austalia itu melakukan umpan panjang di daerah pertahanan kami," sambungnya. Satu lagi yang diingatkan pada Andik Vermansyah dkk adalah, mereka dilarang melakukan pelanggaran di dekat daerah pertahanan. Sebab hal itu bisa membahay-

Demokrat Siap

Sambungan hal 1 Demokrat tidak akan mencampuri proses hukum yang berjalan di KPK. Berdasarkan arahan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), katanya, siapa pun harus menghormati proses hukum dan menyerahkannya ke lembaga yang berwenangan. "Pak SBY selalu mengatakan kalau masalah hukum diserahkan ke KPK," kata Andi. KPK kemarin memeriksa Anas selama tujuh jam terkait penyelidikan proyek pembangunan pusat pelatihan olahraga Hambalang, Jawa Barat. Sebagai seorang pemimpin kata Andi, Anas tentu siap untuk menghadapi konsekuensi apa pun. "Apalagi misalnya masalah ini sebelum beliau menjabat sebagai ketua umum," tambahnya. Mengenai bagaimana keputusan KPK nantinya, kata Andi, semua pihak harus siap menghadapi. Mobil Harrier Pada pemeriksaan, kemarin,

Penyidik KPK menanyakan Anas soal kepemilikan mobil Toyota Harrier. Anas diduga menerima pemberian berupa Toyota Harrier dari PT Adhi Karya dan PT Wijaya Karya, perusahaan yang menjadi rekanan proyek Hambalang. "Ditanya soal kepemilikan tiga mobil, salah satunya Harrier, ditanya punya siapa, dijelaskan BPKP nya, itu," kata pengacara Anas, Firman Wijaya di gedung KPK, Kuningan, Jakarta, seusai mendampingi Anas dimintai keterangan penyidik KPK. Berdasarkan informasi yang diperoleh, KPK memiliki bukti indikasi dugaan keterlibatan Anas di proyek Hambalang. Bukti itu berita pembelian Toyota Harrier, November 2009 di dealer mobil Duta Motor, Pacenongan, Jakarta Pusat. Mobil mewah itu berplat nomor polisi B 15 AUD. Menurut Firman, kepemilikan mobil mewah atas nama Anas tersebut, tidak benar. Firman mengatakan, alamat yang

tertera dalam BPKB mobil itu tidak sesuai dengan alamat Anas. "Alamat di BPKP Jakarta Selatan, alamat Pak Anas Jakarta Timur," ucapnya. Selain itu, lanjut Firman, kliennya dimintai konfirmasi apakah benar menerima uang dari PT Adhi Karya seperti yang diungkapkan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin. Atas pertanyaan itu, katanya, Anas mengaku informasi tersebut tidak benar. Seusai dimintai keterangan selama kurang lebih tujuh jam, Anas mengaku ditanya penyelidik KPK apakah pernah mengadakan pertemuan dengan pihak PT Adhi Karya. Kepada penyelidik, Anas mengaku tidak pernah bertemu dengan pihak perusahaan tersebut. Selebihnya, Anas enggan melayani pertanyaan para pewarta. Dia meminta agar pertanyaan diajukan langsung ke penyelidik KPK.(dtc/viv/oke/kom)

an senjata tajam. Merasa takut, Fadil lantas bersembunyi di ruang genset hotel. Namun naas, sekelompok orang yang terlibat bentrok melihatnya sedang bersembunyi. Tanpa ampun, dia pun menjadi bulan-bulanan. "Saya sakit hati, karena saya berusaha menjelaskan kalau tidak terlibat tetapi tetap dibantai secara keji," ujarnya dengan sedikit menahan geram. Fadil mengaku, rasa sakit yang dideritanya semakin berlipat-lipat setelah pascakejadian, dirinya kurang mendapat perhatian dari orang-orang yang bertikai, termasuk pemerintah. Sebabnya, dia ada mendengar, pemerintah sudah berjanji akan menanggung semua biaya perobatan para korban insiden tersebut. Namun, belum lagi lukanya sembuh, pihak rumah sakit sudah memaksanya untuk pulang ke rumah. "Jangankan mendapatkan ganti rugi, kedatangan pihak Basri pun hingga kini belum kelihatan". Ucapan Fadil terpotong karena dia harus menerima asupan makanan yang disodorkan orangtuanya. Karena itu, dia merasa kekecewaannya agak terobati ketika satu hari setelah ke luar dari rumah sakit, Rabu (27/6) lalu, pihak Tony berkunjung ke rumahnya dan memberi bantuan. Meski menurutnya jumlah uang itu belum seberapa dibanding derita yang dialaminya, tetapi dia merasa cukup puas. "Paling tidak, ada pihak yang merasa bertanggung jawab," katanya. Kekecewaan yang sama juga disampaikan oleh ibu kandung korban, Teti Boru Marbun. Ia pun

tidak melihat ada keseriusan dari pihak kepolisian untuk mengusut siapa pelaku yang telah membuat anaknya menderita. "Kita kecewanya itu, karena hingga sekarang polisi belum juga menahan siapa yang telah tega hampir membunuh anak saya," ucapnya lirih. Fadil tidak sendiri, beberapa orang yang turut menjadi korban pada insiden berdarah itu juga seolah-olah tidak mendapatkan perhatian. Sebut saja, Maruli yang tinggal di Pancur, Tanjungpiayu. Tangannya yang juga mengalami luka robek, sempat dikhawatirkan dokter akan mengalami infeksi yang bisa berujung pada tindakan amputasi. Sementara itu Walikota Batam Ahmad Dahlan sebelumnya mengatakan, Pemko Batam menanggung seluruh biaya pengobatan korban. Dananya diambil melalu anggaran bencana atau biaya tak terduga. "Karena ini memang kejadian yang tidak terduga," tukasnya. Menurut Dahlan, kebijakan membiayai seluruh biaya pengobatan korban merupakan tindakan cepat agar korban dapat mendapatkan pertolongan dari pihak rumah sakit secepatnya. "Jangan sampai korban kesulitan berobat," katanya. Pembiayaan itu, menurut Ahmad Dahlan bisa bersifat tetap atau sementara, sampai ada keputusan tetap dari hukum yang menetapkan siapa yang bertanggung jawab atas pengobatan korban. "Kalau ada keputusan hukum diganti pihak lain, Pemko akan memintanya," ujarnya menegaskan. (amir yunus)

Korban Planet

Sambungan hal 1 dan mengenai tangannya, hingga putus. Sampai sekarang, lukanya masih basah. Bukan cuma itu, telinga dan lehernya juga tak luput dari sabetan benda tajam. Luka menganga yang menghiasi lehernya, sangat tak sedap dipandang. Luka-luka yang dideritanya belum sembuh betul. Tapi apa daya, rumah sakit telah memintanya pulang. "Luka ini belum sembuh, bahkan di leher dan di lengan saya lukanya masih basah, tapi karena disuruh pulang, saya terpaksa pulang," kata Fadil lirih saat ditemui di kediamannya, baru-baru ini. Dengan suara terbata-bata, menahan rasa sakit, Fadil menuturkan kejadian yang menimpanya. Saat kejadian, dirinya baru pulang dari tempat kerjanya di Pantai Stress. Karena ingin tahu terhadap ramainya massa yang berkumpul di sekitar Planet Holiday Hotel waktu itu, dia berhenti dan bergabung dengan kumpulan massa yang sependengarannya akan demo ke hotel tersebut. Secara kebetulan, dia mengenal beberapa orang di antara kelompok tersebut. Karena itu, niatnya untuk pulang ke rumah pun tertunda. Dia memutuskan ikut masuk ke halaman hotel. Sebelum terjadi bentrokan antar dua kelompok massa, Fadil sempat pergi ke toilet hotel berbintang itu. Namun, alangkah terkejutnya ketika hendak keluar dari dalam hotel, ia melihat di luar suasana telah kacau-balau. Orang-orang terlibat bentrok. Dia juga melihat beberapa orang mengalami luka akibat sabet-


CMYK

SUMBAR-RIAU

8

Kamis,

5 Juli 2012

DPRD Riau Ancam Panggil Paksa Perusahaan yang Mangkir Diundang

Jalan Layang Kelok 9 Belum Bisa untuk Mudik PADANG (HK) — Jalan layang Kelok Sembilan, sebuah ruas penghubung utama antara Sumbar-Riau, pada lebaran 2012 masih belum bisa dilewati. Meski sudah kepemimpinan empat gubernur, pekerjaan pembangunan jalan layang Kelok Sembilan belum juga selesai. Pasalnya, ada pekerjaan tahap II jembatan yang masih sedang berlangsung dan diperkirakan baru bisa selesai pada akhir 2012. " Ya belum mungkin untuk dilewati jalan layang Kelok Sembilan itu, arus mudik nanti masih menggunakan ruas yang lama," sebut Ketua Komisi III DPRD Sumbar HM. Nurnas, Selasa (3/7). Menurut data, jalan layang Kelok Sembilan didesain dan dirancang awal pada saat Sumbar dipimpin oleh Zainal Bakar, lalu Gamawan Fauzi, terus Marlis Rahman dan sekarang Gubernur Irwan Prayitno. "Baru satu jembatan yang selesai, tinggal pengerjaan jembatan tahap II," sebut Nurnas. Kepala Dinas Prasarana dan Sarana Jalan, Tata Ruang dan Pemukiman Sumbar, Suprapto, memperkirakan pengerjaan tahap II jembatan layang Kelok Sembilan itu selesai akhir 2012. "Pembangunan jembatan penghubung Kelok Sembilan dua tahap, tahap pertama sepanjang 720 meter sudah selesai dikerjakan, saat ini sedang dikerjakan jembatan tahap II sepanjang 2 5 0 m e te r d e n g a n d a n a R p 5 3 8 m i l i a r. D i perkirakan selesai akhir tahun ini," sebut Suprapto saat paparan lapangan saat Komisi III DPRD Sumbar melakukan inspeksi mendadak ke ruas Kelok Sembilan di Kabupaten Limapuluh Kota, Jumat lalu.(ksc)

PEKANBARU (HK) — Banyaknya perusahaan yang mangkir dari panggilan, membuat Komisi A DPRD Riau jengkel dan berniat akan memanggil paksa perusahaan tersebut. Hal ini dikatakan Sekretaris Komisi A, Syafruddin Sa'an yang ditemui di gedung DPRD Riau, Rabu (4/7). “ Kami kecewa sekali dengan perusahaan-perusahaan ini. Setelah dua kali dipanggil tapi tidak juga hadir maka pada pemanggilan ke tiga, di mana surat pemanggilan tersebut akan didampingi oleh Satpol PP untuk diberikan kepada perusahaan yang bersangkutan artinya di sini akan ada pemanggilan secara paksa,” kata Syafruddin Sa'an. Adapun beberapa perusahaan yang di maksud. Menurut Syafruddin Sa'an di antaranya PT Aeknatio, Siak yang sebenarnya siang ini akan diadakan hearing ke dua tapi mereka tidak hadir tanpa ada kejelasan, kemudian PT Andika, Rohul yang juga tidak

NET

LADANG GANJA — Kapolres Inhu AKBP Hermansyah memimpin langsung pengamanan 1 hektar ladang ganja di Batang Cenaku, Selasa (3/7). Dua warga turut diamankan dalam operasi itu. hadir pada pemanggilan ke dua pada beberapa hari yang lalu. “ Permasalahan dari ke dua perusahaan tersebut tidak terlepas dari izin HGU-nya serta ada juga permasalahan yang berkaitan dengan masyarakat setempat,” jelas politisi dari Rohul ini.

Sambung Syafruddin Sa'an, " sebenarnya kami ingin menyelesaikan permasalahn ini secara komprehensif dengan mengundang Dinas Kehutanan Riau, Dinas Perkebunan, BPN serta Pemkab di tempat perusahaan itu berada karena ini menyangkut keselamatan mas-

Balita seperti Hamil 9 Bulan Derita Penyakit Aneh

NUR Anisa Saputri (4), semula adalah gadis kecil nan menggemaskan. Namun putri pasangan Suyanto (28) dan Mardiani (27), warga Desa Alahair, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti justru terlihat memprihatinkan. Ia tak lagi seperti gadis kecil yang menggemaskan, namun terlihat bagai wanita yang tengah hamil 9 bulan.

CMYK

Perutnya membesar, tanpa diketahui sebabnya. Sudah empat bulan Nur kecil harus kehilangan ke-

ceriaan akibat perutnya buncitnya. Beruntung, rasa sakit dari perutnya hanya muncul kadang kala. Ketika tidak sakit, Nur masih sempat bermain bersama teman-teman sebayanya. Ketika menjumpai Nur Anisa Sapitri, saat itu didampingi ibunya Mardiana, Rabu (4/7) di kediamannya dengan berlinang air mata ibunya menjelaskan kronologis penyakit yang diderita anakya. Sejak lahir hingga usia 4 tahun anaknya berada

dalam kondisi sehat, namun tepat pada Januari 2012, anaknya merasa sakit di bahagian kepala, setelah dibawa ke RSUD Selatpanjang ternyata pihak medis memberikan rujukan ke rumah sakit di Pekanbaru. Setelah dibawa ke Rumah sakit Santa Maria Pekanbaru, diketahui kalau di bagian kepala Nur terdapat cairan, sehingga pihak medis terpaksa menyedot cairan tersebut, lalu dilakukan operasi untuk memasukkan selang kedalam

yarakat banyak, hutan dan lingkungan hidup Riau ke depannya,” beber Syafruddin Sa'an. “ Makanya, kami kecewa dengan perusahaan yang sering mangkir dari panggilan dan kami akan panggil paksa perusahaan tersebut karena ini sesuai dengan aturan di

tubuh melalui bahagian kepala dan leher. Dengan selang terpasang di badan, Nur diizinkan dibawa pulang orang tuanya ke Selatpanjang. “ Setelah hampir 3 bulan anak saya terpasang selang di badannya, hari demi hari kelihatan perunya terus membesar seperti anak yang mengidap busung lapar, merasa khawatir saya kembali membawa anak saya ke Pekanbaru bahkan sampai ke rumah sakit Mahkota Malaka, namun pihak medis hingga saat ini belum berhasil menemukan apa penyakit yang

dialami anak saya tersebut, memang pernah dilakukan penyedotan dibagian perut waktu itu keluar cairan warna kuning, namun kondisi perutnya tetap bunjit seperti sekarang ini,” ujar Mardiani Mardiani mengaku dengan upaya sang suami bekerja sebagai buruh ini, ia sudah kemana-mana membawa anaknya berobat namun belum ada tanda-tanda sembuh. " Untung saja seharian anak saya bisa makan, bermain dan berjalan karena kendati perut membesar rasa sakit kadang-kadang saja datang," ujarnya sedih. Dijenguk Bupati Dalam kesempatan itu Mardiani mengaku, beberapa hari lalu Bupati Kepulauan Meranti Drs Irwan M.Si, bersama sejumlah pejabat di Lingkungan Pemkab Meranti, pernah datang ke rumah melihat Nur Anisa. Saat melihat kondisi anaknya, bupati turun perihatin dan berjanji untuk membantu penyembuhan penyakit Nur Anisa Sapitri. Bupati Kepulauan Meranti, Drs Irwan M.Si, ketika dihubungi wartawan melalui selulernya, mengaku heran dengan penyakit yang dialami korban. “ Melihat kondisi anak tersebut seolah-olah macam mengidap penyakit busung lapar, namun dari hasil

DPRD Riau, ”papar Syafruddin Sa'an. Ketika disinggung kapan ini akan diberlakukan. Lebih jelas Syafruddin Sa'an mengatakan, “dalam waktu dekat ini akan kita terapkan panggilan paksa ini,” tutup Syafruddin Sa'an. (rtk)

pemeriksaan tim medis belum diketahui apa jenis penyakitnya. " Kita sangat perihatin dan Insya Allah akan berupaya membantu pihak keluarga untuk menyembuhkan penyakit yang diderita anak tersebut,” ujar Bupati (rtk)

Nur Anisa


CMYK

CMYK

Kamis,

5 Juli 2012

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Heriyanto Amd Karyawan PT Altrak 1978

Saling Berbagi SEBAGAI seorang mahluk Tuhan, sudah sepantasnyalah manusia memiliki rasa untuk saling menyayangi. Hal tersebut disadari betul oleh Heriyanto, pria kelahiran Tanjungbatu, 27 tahun silam ini. Dikatakannya, kasih sayang didapatkan bukan datang dari orang lain, melainkan lahir dari dalam seseorang. Dengan semangat seperti itu, untuk mendapat perasaan sayang dari orang di sekitar, juga dapat diraih. "Hidup ini butuh semangat,kunci semangat ini adalah rasa saling menyayangi dengan sesama mahluk Allah.

Jangan Hambat Pelayanan Kisruh Tender Alkes di RSUD BATAM CENTRE (HK) — Kisruh tender pengadaan alat kesehatan (alkes) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam mendapat sorotan dari DPRD Kota Batam. Oleh: Tim Haluan Kepri, Liputan Batam Pihak RSUD diminta mencari solusi sehingga kondisi tersebut tidak menghambat pelayanan kesehatan bagi masyarakat."Jangan gara-gara kepentingan pribadi, lalu CECEP/HALUAN KEPRI

Saling Berbagi

Jangan Hambat

Bersambung ke hlm 10

Bersambung ke hlm 10

RAKOR MUSPIDA — Pimpinan Pemko Batam, BP Batam dan DPRD Batam menggelar rapat koordinasi di hotel Harmoni One, Batam Centre, Rabu (4/7). Rakor ini membahas rencana pengembangan kawasan Pelabuhan Tanjung Sauh.

Perekaman e-KTP Terancam Molor BATAM CENTRE (HK) — Perekaman kartu tanda penduduk elektronik atau e-KTP di Kota Batam terancam molor dari jadwal yang telah ditetapkan. Sebabnya, sudah lebih satu bulan, pelaksanaan e-KTP baru mampu menyelesaikan 88.365 data dari 707.430 data wajib e-KTP seKota Batam. "Kita khawatir e-KTP tidak selesai sampai Oktober nanti, mengingat hingga saat

Perekaman e-KTP Bersambung ke hlm 10

TUNDRA /HALUAN KEPRI

PETUGAS e-KTP Kecamatan Batuampar melakukan scan sidik jari warga, Rabu (4/7)

CMYK

Rakor Dinilai Sarat dengan Titipan BATAM CENTRE (HK) — Rapat koordinasi (Rakor) antara DPRD Kota Batam, Badan Pengusahaan (BP) Batam, dan Pemerintah Kota Batam yang digelar di Hotel Harmoni One, Rabu (5/7) dinilai sarat dengan titipan kelompok atau golongan tertentu. Soalnya, rakor tersebut hanya membicarakan masalah payung hukum Tanjungsauh, yang rencananya akan dibangun pelabuhan kontainer bertaraf internasional. Sementara Tanjungsauh yang berada di Kecamatan

Nongsa bukan masuk wilayah kerja wilayah BP Batam, melainkan wilayah kerja Pemko Batam. Tanjungsauh juga tidak masuk dalam kawasan pelabuhan bebas dan perdagangan bebas (Free Trade Zone/FTZ). Demikian disampaikan Sekretaris Komisi III DPRD Kota Batam, Jeffry Simanjuntak, di sela-sela acara rakor itu. Jeffry pun menuding rakor sama sekali tidak bermanfaat dan hanya menghambur-hamburkan anggaran. "Namanya rakor itu, tentu kita membahas hal-hal me-

nyangkut kepentingan masyarakat. Seperti masalah drainase, banjir, sampah, lahan, pendidikan. Bukan kita fokus pada pembahasan Tanjung Sauh saja. Itu ada apa. Janganjangan karena ada pesanan khusus. Sementara Tanjungsauh itu sendiri tidak masuk dalam kawasan pelabuhan bebas. Tapi justru oknum DPRD Batam sudah masuk angin soal ini," kata Jeffry. Jeffry juga menyorot soal sambutan Walikota Batam, Ahmad Dahlan dalam rakor tersebut. Menurutnya, sam-

butan Dahlan sama sekali tidak sesuai dengan agenda pembahasan di dalam rakor. "Rakor ini ada indikasi hanya sekedar titipan saja. Kenapa harus Tanjungsauh saja yang dibahas. Sementara banyak persoalan di masyarakat yang harus diangkat dalam rakor ini. Bahkan ada indikasi juga oknum dewan pun masuk angin soal Tanjungsauh ini," tandas Jeffry. Sementara itu, juru bica-

Rakor Dinilai Bersambung ke hlm 10


10

METRO BATAM Kamis,

"Green Politics" untuk Mewujudkan "Green Economy" Oleh: DR H Syamsul Bahrum (PhD) GERAKAN "green land, blue sky and clear water" untuk menata kembali ekosistem dunia yang semakin rusak perlu didukung oleh semua pihak. Namun gerakan "go green and save the Planet" ini belum sekuat gerakan globalisasi ekonomi yang lebih eksploitatif yang menyebabkan degradasi ekologis. Bahkan upaya membangun dunia dengan tatanan yang lebih ke berkesinambungan (sustainable development) yang kemudian dijadikan prinsip gerakan politik berupa "green politics" belum banyak direspons positif oleh masyarakat. Banyak partai yang menggunakan warna hijau (green color) bukan partai hijau (green party) dan oleh karenanya mereka belum tentu memiliki basis perjuangan utama bermain di politik hijau. Saat ini, gerakan ekonomi dunia semakin fokus ke "green economy" yang dicapai melalui "green growth". Namun prinsip dasar ini lebih banyak ke dimensi ekonomi belum banyak masuk ke perjuangan lini politik. Wajar jika keberadaan Partai Hijau (Green Party) belum mendominasi perpolitikan banyak negara. Bahkan dalam kampanye Partai dalam setiap Pemilu belum banyak mengangkat thema "green economy" melalui "green politics" padahal kita mengetahui keterkaitan antara politik dan ekonomi,

Sambungan hal 9 ini baru sekitar 10 persen," kata Wakil Walikota Batam, Rudi SE kepaada wartawan di Batam Centre, Rabu (4/7). Kata Rudi , sebenarnya seluruh kecamatan sudah berupaya bekerja maksimal. Namun, peralatan terbatas yakni dua alat setiap kecamatannya. Dengan kondisi tersebut, menurut dia, perekaman e-KTP tidak bisa dilakukan lebih maksimal. Sebagai langkah antisipasi, Pemko Batam sudah mengajukan penambahan alat perekaman e-KTP ke Kementerian Dalam Negeri. Seperti peralatan e-KTP di Kabupaten Bintan ataupun Kota Tanjungpinang yang telah menyelesaikan e-KTP terlebih dahulu. Berdasarkan data, jumlah

bahkan Ekonomi Politik dan Politik Ekonomi sudah menjadi satu kesatuan subjek akademik. Di Indonesia misalnya, dari sekitar 48 Partai Politik tidak ada satu Partaipun yang dapat dikategorikan Partai Hijau (Green Party) yang secara spesifik menjadikan gerakan penyelamatan lingkungan menjadi thema utama perjuangan partai. Globalisasi ternyata tidak hanya semakin memperkuat prinsip efisiensi dalam bidang ekonomi (economic efficiency) tetapi juga efisiensi di bidang pengggunaan sumber-sumber daya ekonomi (ecological efficiency) yang kemudian dikenal dengan "eco efficiency". Sejalan dengan konsep "eco efficiency" muncul konsep "green growth" dimana menekankan akan idealisme pembangunan (ekonomi) yang mengutamakan proteksi ekologis. (Economic growth with sustainability approach). Kebijakan "eco green approach" di tataran dunia dalam bentuk gerakan "selamatkan Bumi" atau "save the Planet" juga menempatkan posisi umat manusia di atas determinasi ekonomi bukan sekedang saling berhadapan dan kesetaraan (human costs versus finansial costs) dalam melakukan investasi. Kita tinggal memilih apakah akan menerapkan efisiensi (do more with less) atau "do more with

more" (efektifitas), "do less with more" (ineffisiensi) or do less with less (inefektifitas) dalam menlaksanakan pembangunan yang membawa dampak bagi lingkungan dan generasi mendatang. Menekankan akan pentingnya kesadaran masyarakat akan sisi lingkungan hidup (people’s awareness on ecology) atau sikap positif untuk menetukan pilihan akan transgenerasi masa depan yang lebih baik kehidupannya dari sisi kualitas lingkungan hidup dimana mereka akan tinggal. Perlu dicatat bahwa masa depan adalah hak anak-anak dan menjadi kewajiban generasi sekarang untuk mempersiapkannya. Generasi sekarang harus tegas memilih bahwa “the green choice” menjadi hal yang esensial dalam hal ini. Realitasnya adalah kita mengalami stigma oleh olah pongkah manusia yang telah, sedang dan akan menghancurkan dunia (man-made disaster) sebagaimana yang dikutip olej John F. Kennedy. Kehancuran alam oleh manusia ini dikenal pula dengan “anthropogenic catastrophe”. Sikap rakus dan tamak manusia yang menyebabkankan apapun yang disediakan oleh alam tidak akan pernah mencukupi meskipun semua yang ada di alam dapat memberi makan dan menghidupkan semua orang, hal ini yang secara bijak dinyatakan oleh Mahatma Gandhi bahwa “the world is enough to feed everyone who is hungry, but not anyone who is greedy”. Insya Allah kita memahaminya. ***

Perekaman e-KTP perekaman data e-KTP di Kota Batam hingga 3 Juli 2012 adalah sebagai berikut. Kecamatan Batu Ampar 9.662 data, Lubuk Baja 11.676 data, Batam Kota 7.553 data, Sekupang 8.006 data, Batuaji 10.196 data, Bengkong 6.428 data, Nongsa 9.480 data dan Kecamatan Sagulung 7.809 data. Kemudian Kecamatan Sungai Beduk 6.575 data, Belakang Padang 5.299 data, Bulang 2.094 data, Galang 3.587 data. Rudi mengimbau bagi masyarakat yang sudah dapat undangan untuk segera melakukan perekaman. Sedangkan yang belum mendapat undangan, masyarakat diminta untuk bersabar. Pihak kecamatan juga diimbau untuk lebih mengopti-

malkan kinerjanya. Terutama saat jam 16.00 WIB, dimana para pekerja sudah mulai pulang kerja. Rudi masih mengharapkan, pada Oktober nanti, perekaman e-KTP sudah selesai dilaksanakan. Sementara untuk masyarakat yang KTP nya ada kendala, diimbau untuk segera mengurusnya ke Dinas Kependudukan. "Agar NIK (Nomor Induk Kependudukan) nya bisa segera didaftarkan dalam program e-KTP," katanya. Selain itu, Rudi juga meminta petugas e-KTP untuk memprioritaskan masyarakat yang sudah lanjut usia dan memiliki keterbatasan tubuh. Seperti dengan membuat loket khusus bagi mereka. (wan)

5 Juli 2012

Kodim Gelar Malam Keakraban SERAYA (HK) — Kodim 0316 Batam menggelar malam keakraban yang dilaksanakan di lapangan tenis Makodim di Seraya, Minggu (2/7) malam. Kegiatan yang dihadiri Dandim, Kasdim, para Danramil dan seluruh keluarga besar Kodim 0316 itu dimaksudkan untuk menjalin kebersamaan antara pimpinan dan anggota. Acara tersebut diisi dengan berbagai hiburan, di antaranya pertandingan futsal antara

anak asrama Kodim ta," ujar Dandim melawan asrama 0316 Batam Ahmad Bengkong dan perRizal Ramdhani. tandingan futsal anDandim menuturtar koramil. Selain kan, kegiatan olahitu, juga ada pembaraga bersama ini juga gian door prize kepabertujuan agar prada para peserta. jurit TNI khususnya "Acara silatu di lingkungan Kodim rahmi kita jalin ini Batam selalu memtidak hanya dalam Ahmad Rizal biasakan diri untuk tugas namun di berolahraga demi luar tugaspun perlu dilak- menjaga kebugaran tubuh. sanakan, agar terjalin suatu "Kalau tubuh dan jiwa kebersamaan di antara ki- kita sehat, maka kita bisa

Sambungan hal 9 ra rakor yang juga Wakil Ketua III DPRD Kota Batam, Aris Hardi Halim mengatakan, agenda rakor yang diadakan DPRD dengan BP Batam, Pemko Batam itu memang fokus pada pembangunan pelabuhan Tanjungsauh. Sebabnya, program ini

Rakor Dinilai sudah masuk dalam master plan dan masuk struktur pembangunan 2016. "Rakor ini agendanya fokus pada pembangunan Tanjungsauh. Dan sudah masuk master plan. Jadi pemerintah pusat meminta agar ini dipercepat masalah payung hu-

kumnya. Karena Tanjungsauh masuk wilayah kerja BP Batam dan Pemko Batam. Dan tadinya belum masuk FTZ. Belum masuk wilayah kerja BP Batam," kata Aris. Kata Aris, proyek pembangunan pelabuhan kontainer bertaraf internasional

UIN Suska ini. Menurut Heriyanto, hidup ini hanyalah sementara. Setiap orang tak pernah tahu

apakah hari esok masih bisa bernafas atau berbagi dengan orang lain. Karenanya, sebelum semuanya ini berakhir,

CSSD itu sangat dibutuhkan. Kata Asmodji, setiap harinya, alat tersebut selalu digunakan dalam setiap proses bedah, seperti operasi kandungan, mata, THT, tulang dan lainnya. "Selama ini, ada dua alat CSSD yang berkapasitas kecil untuk mendukung proses bedah pasien di RSUD. Namun, sekarang cuma tinggal satu unit yang masih bisa digunakan, karena yang satunya lagi sudah rusak. Sementara itu, untuk pelayanan bedah atau operasi pasien setiap harinya selalu bertambah." "Makanya, berdasarkan perkembangan dan meningkatnya pelayanan di RSUD Embung Fatimah Kota Batam ini, kita sangat membutuhkan alat itu untuk pelayanan kesehatan masyarakat," kata Asmodji. Ketua Komite Medis RSUD Batam, Dr Oskar menambahkan, dengan kurangnya alat CSSD, proses operasi di RSUD jadi terbatas. Itu karena kapasitas CSSD yang ada sekarang kecil. Keterbatasan itu membuat RSUD sering merujuk pasien ke rumah sakit lain. "Dengan perkembangan RSUD Batam saat ini, tentunya kita sangat membutuhkan peningkatan alat kesehatan yang memadai pula. Hal ini, mengikuti perkembangan jumlah pasien yang melakukan pengobatan dan pelayanan kesehatan dengan hasil yang maksimal," ujar Oskar. "Tentu saja, kita tidak

ingin proses pelayanan kesehatan masyarakat jadi terganggu. Karena, kita sudah berkomitmen untuk melakukan pelayanan kepada masyarakat dengan semaksimal mungkin. Hal itu, berdasarkan hasil rapat kerja nasional asosiasi rumah sakit daerah se-Indonesia di Hotel Harmoni One belum lama ini," kata Oskar lagi. Seperti diberitakan sebelumnya, diduga karena terjadi kisruh dalam tender pengadaan alkes, pelayanan di RSUD Batam jadi terganggu. Fasilitas CSSD yang diharapkan sudha bisa beroperasi pada Juni lalu, hingga kini belum juga tiba. Padahal, alat ini sangat dibutuhkan. Direktur RSUD Embung Fatimah Kota Batam, dr Fadilah Malarangan mengatakan dirinya tidak mengetahui secara persis tentang penyebab keterlambatan tibanya CSSD tersebut. Seharusnya, kata dia, alkes tersebut sudah tiba di RSUD paling lambat Juni 2012. "Saya tidak tahu persis,

Sambungan hal 9 Karena dengan itu semua, semangat diraih tanpa ada rasa putus asa," ujar jebolan Fakultas Ekonomi

di Tanjungsauh diyakini memiliki dampak positif, bukan negatif. Karenanya, perlu segera dibentuk tim yang melibatkan DPRD, Pemko Batam dan BP Batam guna melakukan kajian secara komprehenship, dengan menggandeng PT Pelindo II. (lim)

Saling Berbagi

Sambungan hal 9 pelayanan kesehatan untuk masyarakat jadi terhambat. Ini jangan sampai terjadi di RSUD," kata Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Batam, Udin P Sihaloho, Rabu (4/7) di Batam Centre. Menurut Udin, kekisruhan akibat kepentingan pribadi tersebut, tidak dipungkiri dapat berdampak bagi RSUD, baik pelayanan kepada masyarakat maupun semangat untuk menaikkan tipe rumah sakit. Fasilitas instalasi pusat sterilisasi atau central sterile supply departement (CSSD) yang diharapkan sudah bisa dioperasikan pada Juni lalu, termasuk salah satu fasilitas yang cukup menentukan kualitas rumah sakit. "Dampaknya dari pada kisruh akibat tender alkes ini sangat luas. Selain menghambat pelayanan kesehatan, juga menjadi batu sandungan untuk menaikkan tipe rumah sakit itu sendiri," katanya sembari berjanji dalam waktu dekat segera turun ke lokasi untuk sidak. Peralatan Vital Sementara itu, Dokter Spesialis Bedah RSUD Batam, Dr Asmodji mengatakan, RSUD merupakan pusat pelayanan kesehatan masyarakat umum se-kota Batam. Dengan kapasitas pelayanan yang bertambah banyak dan berkembang, diharapkan dapat meningkatkan mutu pelayanan terhadap masyarakat menjadi lebih baik. Karena itu, dukungan dari alat

menjalankan tugas dengan baik," katanya. Lanjut Ahmad Rizal Ramdhani, selain melakukan pembinaan dan pendekatan dengan para anggota, ke depannya Kodim berencana akan melakukan kegiatan sosial rutin ke tengahtengah masyarakat Batam. "Dan menjelang bulan suci Ramadhan, Kodim juga akan melakukan Safari Ramadhan. Kita akan beranjangsana ke panti asuhan dan kegiatan sosial lainya," kata dia. (r/ccp)

sudah sepantasnya manusia memanfaatkan waktu yang singkat ini untuk saling berbagi. (cw56)

Jangan Hambat mengapa CSSD sampai saat ini belum tiba di RSUD. Memang rencananya paling lambat alat itu sudah ada akhir Juni lalu. Barangkali dalam waktu yang tidak terlalu lama, alat tersebut segera sampai di RSUD," ujar Fadilah, Selasa (3/7). Sumber Haluan Kepri yang minta identitasnya dirahasiakan mengatakan, keberadaan CSSD di RSUD Kota Batam sangat mendesak. Soal keterlambatan pengadaan sarana CSSD tersebut, menurutnya disebabkan terjadinya kisruh dalam proses pelelangan alkes yang dilakukan oleh Unit Layanan Terpadu (ULP) Pemko Batam. Menurut dia, proyek yang memiliki pagu Rp3,4 miliar tersebut, awalnya dimenangkan oleh salah satu perusahaan. Namun setelah dilakukan evaluasi teknis oleh pengguna barang, ternyata CSSD yang diberikan ke RSUD tidak sesuai dengan spesifikasi teknis yang telah dicantumkan dalam Rencana Kerja Anggaran. (lim/san/cw41)


CMYK

BINTAN

11

Kamis,

5 Juli 2012

Dewan Serahkan ke Pemkab Penundaan Pembayaran Gaji BINTAN (HK) — Anggota DPRD Bintan menyerahkan sepenuhnya proses pembayaran gaji anggota DPRD Bintan yang tertunda akibat perampokan dialami Nur Affandy, Bendahara Sekretariat DPRD Bintan, Senin (27/6) kepada Pemkab Bintan.

KPPAD Akan Turun ke Lokalisasi BS TANJUNGUBAN (HK) — Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Provinsi Kepulauan Riau akan mengagendakan akan turun mensosialisasikan hak anak ke lokalisasi Bukit Senyum (BS), Tanjuguban. Tujuannya agar lokalisasi itu dipindahkan dari pemukiman warga. Komisioner KPPAD Provinsi Kepri, Ery Syahrial mengatakan anak harus mendapatkan haknya untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan haknya dalam bermain. Lokalisasi merupakan lokasi yang rawan terhadap pelanggaran hak. "Anak-anak tidak boleh tinggal di sana, karena lokalisasi merupakan tempat yang sangat rentan. anak-anak dapat menjadi korban pelecehan atau lainnya. Harus ada jaminan atau perlindungan terhadap hak anak. Bagaimana seorang anak bisa ke sekolah, belajar dan bermain serta berekpresi," kata Ery, Rabu (4/7). Apabila seorang anak mengantuk saat belajar di kelas karena malamnya karaoke sampai larut malam, maka kata Ery, anak tersebut hanya mendapatkan sebagian haknya. "Hak anak sebagiannya hilang kalau sudah seperti itu. Artinya haknya tidak penuh diterima," kata dia. Dengan kondisi lokalisasi seperti sekarang ini, Ery meminta harus ada solusinya dan kebijakan yang mendukung, apakah itu datangnya dari Dinas Pendidikan ataupun seluruh dinas maupun badan terkait.(cw64)

TANJUNGUBAN (HK) — Sabar Dwi Wahyudi (34) berprofesi sebagai buruh tani wajahnya terlihat sangat lugu. Sedikitpun tidak nampak tampang pembunuh dari paras wajahnya. Caranya berbicara seolah-olah ia orang kampung atau dari pelosok yang tidak tersentuh modernisasi. Namun di balik keluguannya ternyata ia menyimpan rasa dendam dan sikap emosional. Siapa menyangka ia tega membunuh dan merampok Tuginen (57), Ketua Masjid Al Mujahidin yang juga berprofesi sebagai penjual sayur, yang tidak lain warga Jalan Lembah Merpati RT 01 RW 12 Kelurahan batu 9, Kecamatan Tanjungpinang Timur. Korban ditemukan warga tewas di Km 19, Kelurahan Toapaya Selatan, Kabupaten Bintan, Jumat (15/6) lalu. Dalam pengakuannya, ia tiga kali memukul tengkuk korban dengan kayu broti sehingga korban terjatuh dari sepeda motornya saat itu. Bukan itu saja, setelah korban tersungkur di tanah, masih ia pukul sekali lagi hingga korban benarbenar tidak berdaya. Setelah korban tersungkur,

Oleh: Reza Pahlevi, Liputan Bintan

OPERASI PATUH — Satlantas Polres Bintan laksanakan Operasi Patuh mulai tanggal 4-17 Juli. Kegiatan rutin ini untuk menindak pengemudi kendaraan yang menyalahi aturan saat berkendara. ROFIK/HALUAN KEPRI

Nyawa Ketua Masjid Dihabisi Buruh Tani

dalam kondisi masih bernafas, kedua tangan diikat dengan ikat pinggang milik korban. Lalu ia naikkan ke gerobak sorong dan dipindahkannya dari jalan setapak di kebun sejauh kurang lebih 100 meter menuju sumur tua. Sesampainya di sumur tua itu, korban dibuang ke dalam sumur dalam kondisi masih hidup. Akhirnya Tuginen mati karena tenggelam. Bahkan, setelah ia melakukan perbuatan sadis itu pada tanggal 8 Juni 2012 lalu, ia masih bekerja sebagai buruh tani di kebun tempat ia menghabisi nyawa korban. Saat itu seolah-olah tidak terjadi apaapa antar ia dan korban. Ia mulai gusar sewaktu warga menemukan jasad korban membusuk di sumur. Barulah ia bergegas menuju pelabuhan Tanjunguban, menyebrang ke Batam, lalu ke Karimun, melanjutkan ke Tanjungbuton,

CMYK

ROFIK/HALUAN KEPRI

TERSANGKA pembunuhan ketua masjid Sabar Dwi Wahyudi (merunduk) diinterogasi penyidik polisi. terus ke Simpang Pangairan, Pasir pangairan Pekanbaru. Naas, pelarian Sabar Dwi Wahyudi berakhir di kampung Kanopan, Labuhan Batu Sumatera Utara. Ia dibekuk aparat kepolisian di Kanopan pada hari Senin (3/7). "Saya menyesal. Saya mohon maaf kepada keluarga korban. Akan saya jalani hukuman. Saya memang bersalah," kata Sabar di

Polres Bintan, Rabu (4/7). Sabar mengakui ia mengambil uang Rp3 juta, satu buah handphone dan satu motor Yamaha Jupiter Z milik korban yang ia jual di pelabuhan Tanjunguban dengan harga Rp1 juta sebelum ia menyeberang ke Batam. Berapa lamapun hukuman yang dijatuhkan kepadanya nantinya, Sabar mengaku pasrah. (cw64)

Saat itu, Nur Affandy ditemani rekan kerjanya Dedy Charli mengambil uang secara tunai dari Bank Riau Kepri cabang Tanjungpinang sebesar Rp728.156.000 untuk membayar gaji anggota DPRD Bintan. Mereka dirampok di depan SDN Teladan, Jalan Bakar Batu ketika sedang mengganti ban mobil yang dikenderai dalam keadaan bocor di lokasi tersebut. "Kita sepenuhnya menyerahkan ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan terkait dengan penundaan sementara pembayaran gaji ini. Mudahmudahan ada solusi yang terbaik untuk menyelesaikannya," kata Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi, Rabu (4/7). Lamen mengungkapkan, kejadian perampokan tersebut merupakan musibah yang sewaktu-waktu dapat terjadi dan siapa saja bisa mendapatkannya. Pihaknya berharap aparat kepolisian bisa mengungkap pelaku perampokan dan menghukumnya sesuai dengan perbuatan yang dilakukannya. "Mudah-mudahan kasus perampokan ini segera terungkap, dan pelakunya bisa ditangkap agar dapat diproses sesuai dengan hukum," imbuh Ketua DPD Partai Golkar Bintan ini. Terkait dengan penundaan sementara pembayaran gaji anggota DPRD Bintan tersebut, lebih lanjut Lamen mengatakan bahwa hal itu tidak berpengaruh terhadap kinerja para anggota dewan. Dikatakan, aktivitas di kantor DPRD Bintan masih berjalan seperti biasa, seperti kemarin dilaksanakan paripurna tentang bangunan gedung di kantor DPRD Bintan. Sementara itu, Sekretaris DPRD Bintan Pattimura mengatakan, penundaan gaji DPRD Bintan saat ini masih diproses dan dicari solusi terbaik. "Gaji anggota DPRD Bintan ini masih diproses di Dinas Pendapatan, Pengelolaan dan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD) Bintan. Proses ini membutuhkan waktu untuk

mencari alternatif lain tentang pembayaran gaji tersebut sesuai dengan anggaran yang tersedia. Mudah-mudahan, setelah diproses, pembayaran gaji anggota Dewan Bintan bisa secepatnya terealisasi," kata Pattimura. Tidak Ada Koordinasi Menyikapi hal ini, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bintan Dian Nusa mengatakan, selama ini koordinasi antara Satpol PP dengan dinas terkait di jajaran Pemkab Bintan dinilai lemah. Seperti halnya pengambilan gaji bagi pegawai baik di Pemkab Bintan maupun di DPRD Bintan tidak pernah melibatkan personel Satpol PP Bintan. "Selama ini tidak ada koordinasi antara kami dengan dinas terkait, sehingga tidak ada pengawasan yang dilakukan oleh Satpol PP Bintan. Seharusnya, bila pegawai baik yang bertugas dilingkungan Pemkab maupun Setwan Bintan akan mengambol gaji, anggota Satpol PP perlu dilibatkan. Paling tidak mendapat pengawalan minimal 3 personel untuk mengambil uang, seperti satu atau dua anggota mengawal atau menemani bendahara mengambil uang di bank, dan satu personel lagi berada di dalam mobil," kata Dian. Disamping pembayaran gaji anggota DPRD Bintan maupun pegawai yang bertugas, Pemkab Bintan kata Dian juga sama sekali tidak pernah melibatkan anggota Satpol PP dalam mengambil uang di bank untuk membayar gaji pegawai. Karena lanjut dia, sudah selayaknya setiap bendahara apakah itu di Pemkab Bintan maupun di Setwan Bintan mengambil uang untuk pembayaran gaji dan lainnya mendapat pengawalan oleh anggota Satpol PP Bintan. "Bendahara kita dalam pengambilan uang untuk pembayaran gaji pegawai di Satpol PP Bintan tetap mendapat pengawalan dari anggota Satpol PP sendiri," ujarnya. ***


LINGGA

12

Kamis,

5 Juli 2012

Hari Ini, 7 Tersangka Judi Disidang LINGGA(HK) — Tujuh tersangka judi yang ditangkap Satreskrim Polsek Dabo Singkep di Jalan Dewa Ruci Singkep beberapa waktu lalu, Kamis (5/7) ini disidang di Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang. Ketujuh tersangka itu antara lain Lim Fo, Jong, Moi Moi, Lex Ku, Acoy, Tjong Tjoe Lian dan Among. Oleh: Jefriadi, Liputan Lingga

Kepala Seksi Pidana Umum kejaksaan negeri Daik Lingga Happy mengatakan, kasus tersebut dilimpahkan ke PN Tanjungpinang setelah berkas perkaranya dinyatakan lengkap (P21). " Dalam minggu ini, kasus judi tersebut segera disidang. Kalau tidak ada perubahan jadwal, Kamis ini," kata Happy, kemarin. Menurut Happy, dalam

melimpahkan sebuah perkara, tahapan yang harus dilalui adalah mendaftarkan perkara tersebut ke PN. Setelah didaftarkan, pihak PN kemudian mengeluarkan jadwal sidang. Diberitakan sebelumnya, Satuan Reskrim Polsek, Dabo menggerebek sekelompok orang yang sedang bermain judi di Jalan Dewa Ruci RW 03/RT 06 Dabo Singkep, April

lalu. Selain mengamankan ketujuh tersangka, polisi juga menyita sejumlah barang bukti berupa uang tunai Rp406 ribu, kartu mayong dan kartu domino. " Untuk penyidikan lebih lanjut, ketujuh tersangka sudah kita tahan," kata Kapolsek Dabo Singkep AKP Asmur ketika itu. Namun baru beberapa hari ditahan, ketujuh tersangka dilepas. Alasanya, karena faktor kemanusian. Sebab, salah satu diantara mereka ada yang sudah berusia 85 tahun dan seorang perempuan. "Tentunya ada pertimbangkan kemanusiaan kepada pelaku," kata Kapolsek. Untuk ancaman hukuman, Kapolsek mengatakan jika terbukti mereka bisa dijerat dengan pasal303 KUHP, dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun lebih penjara. ***

Puluhan Warga Ikuti Pelatihan Menganyam LINGGA (HK) — Puluhan ibu rumah tangga dari masing-masing desa dan dua laki-laki di Kebupaten Lingga mengikuti pelatihan menganyam daun pandan di ruang penginapan Lingga Pesona, Rabu (4/7). Kegiatan tersebut diikuti peserta dalam rangka meningkatkan teknologi tepat guna. Salah satu peserta, Muslim (32) dari Desa Lanjut mengaku, tertarik mengikuti kegiatan yang diadakan oleh Kabag Kesra Kabupaten Lingga itu karena hobi menganyam daun pandan. Salah satu kreasinya adalah bakul

atau tempat meletekkan benang dan penjahit bagi ibu-ibu yang senang menjahit. " Saya hobi menganyam, karena dulu orang tua saya juga tukang anyam daun pandan," ujarnya. Dikatakan dia, kepuasan

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

SEJUMLAH ibu rumah tangga terlihat serius mengikuti pelatihan menganyam di penginapan Lingga Pesona, Rabu (4/7). Kreasi mereka ada tudung saji, bakul dan lain-lain.

dalam menjalin daun pandan bukan milik kaum hawa saja, tapi juga dimiliki laki-laki. Bahkan dari hasil pelatihan ini nanti, ia akan berusaha untuk membuka usaha sampingan di rumah. Ibu Zaiba (54) mengaku tertarik mengikuti pelatihan karena tidak bisa menganyam. Paling tidak dengan mengikuti pelatihan tersebut, ia mendapatkan sedikit ilmu menganyam dari pembina. "Saya belajar menganyam biar pandai, biar bisa kerja sendiri, dan bisa berkembang," ujarnya. Ia mengakui, pada pelatihan tersebut ia bekerja secara kelompok, di mana satu kelompok terdiri dari 5 orang. Berbeda dengan Zaiba, Ibu Rosmawati (54) dari Desa Kote mengaku telah menganyam di rumahnya. Sehingga pada kegiatan tersebut ia sengaja ikut hanya untuk menambah keahlian menganyamnya. " Untuk nambah ilmu, kalau di rumah saya memang punya usaha sendiri yakni menganyam. Hasilnya cukuplah untuk belanja anak-anak dan cucu," ujarnya. (cw60)

Juni, Penderita DBD Hanya 1 Orang LINGGA (HK) — Selama Juni, Rumah Sakit Lapangan Daik Lingga hanya merawat satu orang pasien Demam Berdarah Dengue (DBD). Pasien yang berusia 7 tahun itu berasal dari Desa Mepar. Kasi Perawatan Rumah Sakit Daik Lingga Enni Mutia,

mengatakan pasien yang teridentifikasi DBD dirawat selama 7 hari di Rumah Sakit Lapangan Daik Lingga." Pasien tersebut anak-anak usia 7 tahun dari Desa Mepar. Namun dapat diatasi dan telah pulang setelah dinyatakan sembuh," ujarnya, kemarin.

Dikatakan Eni, pasien yang terjangkit DBD biasa fase kritisnya pada hari ke-5 sampai ke-6, namun pasien yang berasal dari Desa Mepar tersebut dipulangkan pada hari ke-7. Karena pasien sudah sembuh, melalui penanganan medis yang ada serta sesuai

dengan prosedur yang ada. Plt Direktur Rumah Sakit Lapangan Daik Lingga, Pak Yoyo menambahkan, pasien yang terjangkit DBD memang sebaiknya langsung dibawa ke rumah sakit, karena gejalanya berupa demam yang tanpa sebab. (cw60)


NATUNA

13

Kamis,

5 Juli 2012

Minat Baca Masyarakat Rendah Serasan Siap Laksanakan e-KTP RANAI (HK) — Pemerintah Kecamatan Serasan siap melaksanakan program Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP). Saat ini, pihak kecamatan tinggal menunggu petunjuk tek nis (Juknis) pelaksanaan program tersebut. Demikian disampaikan Camat Serasan, Darwandi. "Tentunya kami siap, dan seluruh perlengkapan pembuatan e-KTP sudah ada di kantor camat," katanya. Kata Darwandi, sebagai bukti Serasan siap melaksanakan program e-KTP, pihaknya dalam waktu dekat ini akan segera menerbitan e-KTP secara serentak kepada seluruh masyarakatnya. " Rencananya, nanti kita akan pasang tenda di depan kantor camat. Warga kami minta hadir dan langsung membuat e-KTP itu. Tetapi untuk waktunya kami belum jadwalkan, karena masih menunggu instruksi selanjutnya dari Dinas Kependudukan natuna," terangnya. Kemudian, untuk tenaga atau petugas pembuat e-KTP, Kecamatan Serasan sudah memiliki empat tenaga terlatih yang baru saja selesai mengikuti pelatihan penggunaan teknologi di Ranai beberapa waktu lalu. " Untuk tenaga operator, kami sudah tidak ada masalah lagi. Kemarin, kami sudah mengirimkan empat orang staf kecamatan untuk mengikuti pelatihan di Ranai," jelasnya. Dar wandi berharap, Serasan bisa jadi daerah pertama selesai melaksanakan pembuatan e-KTP. Ia bertekad tidak ada lagi warganya yang belum memiliki e-KTP. "Artinya semua warga akan didorong untuk membuat e-KTP, terutama yang sudah cukup umur," pungkasnya. (leh)

RANAI (HK) — Minat baca masyarakat Natuna sangat rendah. Dinas pendidikan setempat berdalih penyebabnya karena pengaruh media informasi yang masuk ke masyarakat. Oleh: Fathurrahman, Liputan Natuna "Masyarakat lebih suka nonton televisi daripada membaca buku. Kondisi ini tentu memprihatinkan," kata Kepala Bidang Pendidikan Menengah, Dinas Pendidikan Natuna, Kaharuddin, Rabu (4/6). Dikatakan, selain memberi dampak terhadap minat baca masyarakat, media informasi itu juga berdampak negatif terhadap perkembangan moral anak. Karena anak-anak bisa dengan mudah mengakses situs-situs negatif. "Mestinya orang tua ikut mendorong tumbuhnya minat baca ini. Caranya, orang tua mesti membiasakan susana membaca buku di rumah," katanya. Ditambakan, faktor lain mendorong rendahnya minat baca tersebut karena keter-

Bank Syari'ah Bidik Potensi Laut

batasan sarana pendukung yang mampu merangsang keinginan masyarakat untuk membaca buku. Sehingga masyarakat lebih memilih mencari hiburan ketimbang membaca buku untuk mengisi waktu luang. Khusus untuk faktor keterbatasan sarana dan prasarana, Kahar mengusulkan agar pemerintah membangun perpustakaan yang representatif dan menyenangkan bagi masyarakat. Kalau dapat, keberadaan perpustaan terletak di posisi yang mudah diakses oleh masyarakat. "Sekaligus dengan pengelolaan perpustakaan yang menyenangkan bagi pengunjung atau masyarakat," katanya. Disamping itu juga, pemerintah bersama pemangku kebijakan yang bertanggung-

FATHURRAHMAN/HALUAN KEPRI SIAP MANCING — Para peserta Natuna Fishing Festival 2012 menuju pompong yang telah disiapkan di Pelabuhan Penagi beberapa hari lalu. Mereka siap bertanding untuk memancing ikan yang paling besar.

jawab dalam mendorong peningkatan Sumber Daya Manusia Natuna lewat membaca

FATHURRAHMAN/HALUAN KEPRI

RANAI (HK) — Bank Syariah membidik potensi laut Natuna sebagai lahan garapan potensial. Tentunya, dengan meminjamkan dana kepada masyarakat agar bisa menggarap potensi tersebut. "Kita mulai tertarik turun ke laut. Karena kita sadar, laut selama ini merupakan salah satu jantung perekonomian paling besar di Natuna. Sebagian besar masyarakat menggantungkan kehidupannya pada kekayaan laut," kata Kepala Kantor Cabang Pembantu (KCP) Bank Syariah Ranai, Widodo, Rabu (4/7). Menurutnya di laut terdapat potensi selain ikan. Seperti rumput laut, kerang sebagai limbah laut yang bisa jadi bahan aksesoris dan lainnya. Lebih jauh disampaikannya, untuk memperoleh pembiyaan usaha kelautan dari Bank Syariah, pihaknya tidak bisa serta merta memberikannya. Sebab mesti ada pihak ketiga yang menyalurkannya seperti koperasi nelayan, koperasi petani rumput laut atau pun usaha-uasaha yang berbadan hukum seperti PT atau CV. Dalam kesempatan itu Widodo mengungkapkan rasa puasnya bisa membuka Bank Syariah di Ranai. Soalnya, kehadiran bank berbasis bagi hasil ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. "Alhamdulillah, setahun Bank Syariah di Ranai, sudah 6.000 masyarakat jadi nasabah. Tentu ini sebuah fenomena yang patut dilayanani secara maksimal oleh pihak Bank Syariah," katanya. Sedangkan nasabah yang telah memanfaatkan dana dari Bank Syariah telah mencapai 400 nasabah. Widodo mengungkapkan, program pembiayaan perbankan tanpa sistem bunga itu laku keras di Natuna. Terutama pembiayaan konsumtif. Sebab di Natuna laju usaha masih terbilang minim. Selama ini, kata Widodo, pihaknya fokus bergerak di sektor darat saja. Karenanya, pada ytahun kedua ini, Bank Syariah mulai melirik potensi laut yang memang luar biasa di Natuna. Ditambahkan, Bank Syariah cabang Ranai juga akan mendirikan rantingranting di setiap kecamatan. Mengi-

ngat, kendala jarak bagi warga yang hendak menjadi nasabah. "Mau tidak mau, kita akan segera bangun kantor ranting di kecamtan. Sebab kita semua tahu lah bagaimana jauhnya jarak tempuh antara kecamatan satu dengan lainnya di sini," katanya. Selain itu, Widodo mengaku, pihaknya tertarik membangun ranting karena banyaknya permintaan dari nasabah yang ada di pulau-pulau seperti dari Pulau Sedanau, Subi dan Serasan. Karena, Ia sudah mulai meyurvei ke Pulau Sedanau dan segera mendirikan ranting di sana. (cw61)

"Termasuk mendorong ketersediaan judul buku di perpustaan sekolah," pungkasnya. ***

Buruh Minta RANAI (HK) — Sejumlah pekerja buruh pelPerlebar Pelabuhan abuhan di Pelabuhan Penagi meminta pemerintah perlebar badan pelabuhan. Karena kondisi pelabuhan sekarang ini sudah sangat sempit.

DIREKTUR Bank Syariah Kepri Ahmad Marzuki, memberikan sumbangan kepada Kepala Departemen Agama Natuna, Masjad, Rabu (4/7) di Kantor Bupati Natuna.

ini, mesti mampu menghadirkan judul buku yang menarik bagi masyarakat.

Menurut salah seorang tenaga buruh yang tidak mau disebutkan namanya, akibat pelabuhan sempit, proses bongkar muat barang dari kapal menjadi lambat. Jika sehari ada tiga kapal masuk, proses bongkar barang hanya bisa untuk satu kapal saja. "Kapasitas pelabuhan hanya untuk empat kapal saja. Sementara sekali berlabuh ada lima kapal, jadi proses bongkar barang tidak mak-

simal" katanya. Para buruh terpaksa melakukan bongkar muat. Padahal jika di pelabuhan besar, jika kapal tidak bersandar dengan posisi yang pas, buruh tidak mau melakukan bongkar barang. Tetapi dengan kondisi yang ada sekarang ini, buruh tetap melakukan bongkar barang. "Sebenarnya beresiko bagi kami jika melakukan pembongkaran barang di kapal

FATHURRAHMAN/HALUAN KEPRI

PEKERJA buruh bongkat muat di Pelabuhan Penagi membantu penangkatan mobik ke tongkang, Rabu (4/7).

yang posisi sandarnya menempel di kapal lain. Tetapi ini harus dilakukan untuk kejar target," tukasnya. Sebagai tenaga buruh, mereka berharap pemerintah bisa menambah lebar

badan pelabuhan, sehingga para buruh bisa bekerja dengan aman. " Harapan kami kalau bisa pelabuhannya di perbesar lah, biar enak bongkar barang nya," pungkasnya. (leh)


CMYK

CMYK

Kamis 5 Juli 2012

14

BMPD Gelar Turnamen Volly Antar Bank BADAN Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Kota Tanjungpinang menggelar turnamen Bola Volly antar Bank se-Kota Tanjungpinang yang diikuti 16 tim putra dan 9 tim putri. Turnamen tersebut digelar di GOR Kacapuri, berlangsung 16-24 Juni 2012. Kegiatan perdana yang melibatkan seluruh perbankan di Tanjungpinang tersebut merupakan sebuah sinyal positif bagi perkembangan bola volly di Kota Gurindam. Turnamen tersebut diharapkan dapat meningkatkan animo masyarakat terhadap olahraga volly ball dimana dari pagelaran turnamen akan mampu melahirkan atlet berprestasi. Sekretaris BMPD Kota Tanjungpinang, Khoirur Rijal AR yang juga ketua panitia pelaksana mengatakan, pertandingan hanya dilaksanakan pada hari Sabtu dan Minggu. Sementara juara 1, 2, 3, dan 4 akan mendapatkan hadiah berupa uang pembinaan dan tropy lepas. *** SAMBUTAN Ketua BMPD Kota Tanjungpinang, Suwarno, saat penutupan turnamen.

FOTO bersama panitia dengan para juara dan keluarga besar BMPD Kota Tanjungpinang.

Narasi : Darul Foto:Darul

SAMBUTAN Sekretaris BMPD Kota Tanjungpinang, Khoirur Rijal PERTANDINGAN Pembuka antara BII melawan Bank Muamalat yang dimenangkan BII dengan skor AR, saat pembukaan turnamen. 2-0.

PIMPINAN Bank se-Kota Tanjungpinang ikut menghadiri acara pembukaan turnamen.

PERTANDINGAN final antara BII melawan BNI yang dimenangkan BNI dengan skor 2-1.

JUARA volly putri foto bersama Suwarno Pimpinan Cabang BNI Tanjungpinang. FOTO bersama juara volly putra.

Walikota Batam Hadiri World Cities Summit 2012 WALIKOTA Batam Ahmad Dahlan bersama 104 walikota dari negara-negara maju dunia dari puluhan negara serta 130 pemimpin perusahaan dan organisasi non-profit mengikuti World Cities Summit (WCS) 2012 yang berlangsung mulai, Senin (1/7) hingga Rabu (4/7) di Sands Expo and Con-

vention Center, Marina Bay Sands, Singapura. Pada World Cities kali ini mengambil tema "Liveable and Sustainable Cities Integrated Urban Solutions", World Cities Summit 2012. Pertemuan walikota dunia ini juga membahas bagaimana sebuah kota dapat membangun ketahanan

dan meningkatkan kualitas hidup di perkotaan dan lingkungan dengan mengadopsi solusi terpadu untuk tantangan yang semakin kompleks. Dalam sesi grup ini, Walikota Batam Ahmad Dahlan didampingi Kepala Bappeko Batam, Wan Darussalam menyoroti bebe-

rapa tantangan yang dihadapi kota besar yaitu pertumbuhan penduduk yang pesat baik melalui urbanisasi dan angka kelahiran yang tinggi serta mengenai pemanasan global, penghematan energi juga pemeliharaan dan pelestarian lingkungan.

Dalam forum ini diharapkan terjadi sinergi dan kolaborasi perencanaan antar negara perlu diprogramkan di samping harapan dibentuknya forum serupa khusus di bidang ekonomi. Dari Indonesia, selain Kota Batam, yang diundang dalam fo-

rum ini terdapat 5 kota lain yakni Kota Makassar, Jakarta, Jambi, Paludan Palembang. Selanjutnya World Cities Summit berikutnya akan digelar di Bilbao, Spanyol.***

Narasi : Humas Pemko Batam Foto: Humas Pemko Batam

SELURUH Delegasi Mayor Forum World Cities Summit 2012 berfoto bersama di Marina Bay Sands Ballroom Singapura (foto besar).

AHMAD Dahlan berbincang bersama Mayor of Palo City (Philippines) WALIKOTA Batam Ahmad Dahlan meninjau salah satu stand dalam PEMBAHASAN dalam acara WCS 2012 . disela jamuan makan siang dalam rangkaian WCS 2012. exhibition World cities Summit 2012.

CMYK

AHMAD Dahlan berfoto bersama Walikota Palembang Eddy Santana Putra.


PENDIDIKAN

15

Kamis,

Proses Terjadinya Angin Tornado BAGAIMANA tornado terjadi atau terbentuk? Pertam perubahan lapisan udara merupakan pemicu lahirnya Tornado dalam hal ini jika lapisan udara dingin berada

diatas lapisan udara panas, udara panas naik dengan kecepatan 300-an km/jam. Selanjutnya udara yang menyusup dari sisi inilah yang mengakibatkan angin berpu-

tar sehingga membentuk tornado, dan bila sudah sempurna maka sebuah tornado bisa memiliki kecepatan hingga 400 Km/jam serta lebar cerobong antara 15 - 365 meter.

5 Juli 2012

Untuk lebih jelasnya ANE sertakan grafis berikut : Tornado adalah di antara badai paling kejam di Bumi, dengan potensi untuk menyebabkan kerusakan yang sangat serius. Badai cepat berkembang disertai hujan, guntur dan kilat. Ketika suhu tanah men-

ingkat, udara panas dan lembab mulai naik. Ketika hangat, udara lembab dan dingin memenuhi udara kering, itu terangkat ke atas, masuk lapisan udara atas. sebuah awan petir mulai tercipta pada fase ini. Pergerakan udara keatas

sangat cepat. Angin dari sisi samping menyebabkan arah yang berbeda dan membentuk sebuah pusaran. Sebuah kerucut hasil putaran udara yang berpilin tersebut mulai terbentuk dan terlihat dari awan ke permukaan tanah. (education)

Hari Ketiga PPDB Sepi Peminat Drs Guswan

Borbor SPd

Sahir SPd

BATAM (HK) — Memasuki hari ketiga Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), Rabu (4/7), di masing-masing sekolah, SD, SMP dan SMA, terlihat agak sepi dari calon siswa yang mendaftar. Oleh: Arment dan Kodir, Liputan Batam Dari formulir yang disediakan panitia PPDB paling banyak terisi hanya 30 hingga 40 pendaftar. Berbeda ketika pada hari pertama dan kedua, formulir ludes tanpa sisa. Bahkan banyak calon siswa yang kecewa tak kebagian formulir. Seperti PPDB dilaksanakan di SMPN 21 Batuaji pada hari ketiga yang mendaftar hanya 32 calon siswa saja. "Di sekolah kami normal-nor-

mal saja calon siswa yang mendaftar pada hari kedua dan ketiga ini, gak tau kalau besok (hari ini,red), pendaftar pasti akan banyak lagi karena merupakan hari terakhir," ujar Kepala Sekolah SMPN 21 Batam, Drs Guswandinata menjawab Haluan Kepri, Rabu (4/7). Hingga hari ketiga PPDB di SMPN 21 Batam, kata dia, hanya menerima 275 formulir melalui sekolah dan 83 for-

Drs Hernowo

mulir lagi lewat mal. Namun sekolahnya pada tahun ajaran baru ini hanya menerima 7 kelas yang terbagi dalam PPDB online dan kuota 20 persen. Sistem PPDB sendiri, kata Guswandinata, sekolahnya menggunakan sistem rengking dan tercatat rangking terendah 21,40. "Kalau nanti melebihi kuota, sistem 36 siswa perkelas bisa kita siasati menjadi 40 sesuai Perwako, meski SMPN 21 Batam sudah SSN tapi guna mengakomodir siswa wajib belajar tak masalah," katanya. Diakuinya hingga saat ini ia belum menerima siswa titipan, karena penerimaan di SMPN 21 Batam rangkingnya tidak begitu tinggi. Meski input siswa yang masuk agak kurang, namun Guswan optimis output siswa

PPDB di SDN 02 Lubuk Baja Hanya Terima 91 Siswa BATAM (HK) — Dari ratusan siswa yang mendaftar pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online di SDN 02 Lubuk Baja, hanya 91 siswa yang bakal diterima. Termasuk dengan kuota 20 persen (15 calon siswa lagi) yang diperuntukan bagi masyarakat kurang mampu serta bertempat tinggal di sekitar lingkungan sekolah. Demikian dikatakan Kepala Sekolah SDN 02 Lubuk Baja, Khairuzaman SPd, disela-sela pelaksanaan PPDB di sekolahnya, Rabu (4/7). Rencananya PPDB di sekolah ini akan ditutup pada hari ini, Kamis (5/7), dan akan di-

umumkan hasilnya pada 7 Juli mendatang. Sedangkan untuk daftar ulang dilakukan pada 9 Juli hingga 10 Juli mendatang. Menurutnya, jumlah calon siswa yang mendaftar pada sekolahnya cukup normal karena pihaknya membuka PPDB di mal. Meski demikian sekolah tetap selektif lebih mengutamakan anak usai wajib belajar. Hal ini ia maklumi, karena merupakan salah satu sekolah yang difavorit di kecamatan Lubuk Baja. "Tahun ini siswa kita terima 3 kelas, lebih banyak dari tahun lalu hanya 2 kelas saja.

Khairuzaman Kepsek SDN 02 Lubuk Baja

BATAM (HK) — Rahma Melati Henry, salah seorang siswi SMPN 3 Batam awalnya mencintai sastra karena terinspirasi akan sastrawan Indonesia, Khairil Anwar. Ia telah berhasil menulis beberapa cerpen, tapi sampai saat ini belum sempat dipublikasikan tinggal menungu waktu yang tepat. Namun disamping membuat cerpen, cewek dengan panggilan Melati ini mencoba ikut dalam berbagai lom-

Hal ini dikarenakan jumlah kelas yang ditinggalkan kelas 6 ada 3 kelas," katanya. Untuk formulir sendiri, kata dia, sekolah perharinya menyediakan 75 lebar. Namun untuk PPDB hari ketiga agak sepi hanya 30 calon siswa yang mendaftar. "Mungkin karena sekarang ini masyarakat mudah untuk mendaftar, membuat para petugas PPDB di sekolah tidak kerepotan lagi. Mudah-mudahan saja pelaksanaan PPDB ini bisa berjalan lancar dan tertib tanpa ada intervensi dari siapapun," harapnya. Khairuzaman mengaku bangga akan hasil dicapai dalam proses belajar mengajar (PBM) oleh siswa dan gurunya selama ini di sekolahnya, karena melihat dari output siswa cukup mengembirakan. Malah selain lulus 100 persen juga meraih rangking ke II tingkat Kota Batam dan rangking ke IV perolehan nilai tertinggi se-Kepri. "Di O2SN siswa kita diberangkatkan ke nasional di Palembang untuk cabang catur, dan pada Porseni kecamatn Lubuk Baja malah meraih juara umum," katanya. Sementara memasuki tahun ajaran baru ini, Khairuzaman, punya program peningkatan mutu akademik agar sekolahnya bisa masuk lagi dalam 10 besar perolehan nilai tertinggi di Kepri. Selain itu program lain lebih mengiatkan ektrakurikuler, serta menargetkan program sekolah bersih agar bisa meraih Adiwiyata. (men)

akan lebih bagus, karena dari hasil UN kemarin sekolahnya lulus 100 persen. "Program peningkatan sekolah terus kita gesa, seperti penyediaan sarana dan prasarana, meningkatkan disiplin siswa dan menambah SDM guru. Kebetulan untuk tahun ini kita dapat bantuan rehab 6 kelas bantuan DAK sebesar Rp577 juta, serta membangun RKB serta gedung serba guna," kata Guswandinata. Seraya mengatakan bila sarana di SMPN 21 Batam terbilang masih kurang, diantaranya masih perlu alat praktek IPA, buku perpustakaan, dan alat komputer. Sementara PPDB di SMPN 11 Batam juga terlihat normal, siswa yang mendaftar di lewat PPDB online hingga saat ini tercatat 380 lebih. Sekolah yang dikepalai, Drs Hernowo ini, hingga hari ini, Kamis, masih membuka pendaftaran. "Kita memberikan kesempatan pada masyarakat untuk mendaftarkan anaknya, karena untuk formulir tidak kita batasai," katanya. Sama halnya dengan PPDB di SMPN 16 Batam, menurut Kepada Sekolah, Borbor Hehe Tua Pasaribu SPd, pelaksanaan PPDB berjalan lancar tanpa adanya antrian yang berarti. Hingga kemarin peserta yang mendaftar hingga 400 orangan lebih. "Hingga saat ini lancarlancar saja, meski ada beberapa orang yang menelepon nitip siswa tapi tidak kita ladeni," jelasnya. Tak jauh berbeda dengan PPDB di SMPN 3 Batam diperikirakan sudah memenuhi kuota. Menurut Kepala Se-

DAFTAR PPDB — Petugas PPDB sedang melayani calon siswa yang mendaftar di hari pertama. Namun memasuki hari ketiga PPDB, Rabu (4/7), di masing-masing sekolah nampak terlihat sepi. Untuk PPDB ini akan berakhir pada hari ini, Kamis (5/7), dan hasilnya akan di umumkan pada 7 Juli mendatang. CECEP/HALUAN KEPRI

kolah SMPN 3 Batam, Sahir SPd, melalui Koordinator PPDB SMPN 003 Batam, Isma Linda SPd, jumlah kuota yang mereka butuhkan telah mencukupi. Untuk PPDB hari pertama disediakan formulir 500 lembar formulir dan yang terisi hanya 421 lembar. Begitu juga dengan hari kedua, mereka 110 lembar for mulir terisi 90 lembar, serta pada hari ketiga 50 lembar, terisi hanya 20 lembar. Pantau PPDB yang dilakukan di di Kepri Mall dan BCS Mall, untuk hari ketiga ini juga terlihat sepi. Menurut Koordinator PPDB, Raden Azmin, jumlah yang mendaftar untuk SD hanya tujuh orang, dan SMP hanya 1 orang, serta SMA 4 orang. Sedangkan PPDB di Bcs Mall, kata Jaslan SPd selaku koordinator, hanya menerima pendaftaran 10 orang, terdiri dari 6 calon SD, 3 orang calon siswa SMP, dan 1 orang calon siswa SMA. ***

KODIR

KONTER PPDB di Kepri Mall nampak sepi dari calon siswa yang mendaftar. Untuk PPDB hari ketiga hanya 10 calon siswa yang mengisi formulir.

Hadiah Presiden Bagi Guru Berprestasi Prestasi Siswa Hasil Binaan Hamdani

HUMAS SMKN 1 BATAM

HAMDANI bersama Kepsek SMKN 1 Batam, Deden Suryana, saat mendampingi siswanya meraih juara pada LKS 2012 di Bandung. BATAM (HK) — Sunguh layak bagi seorang Hamdani guru SMKN 1 Batam mendapatkan anugerah penghargaan Setya Lencana Pendidikan dari presiden pada tahun 2011 lalu. Karena ia merupakan sosok guru dengan berbagai prestasi diraihnya. Malah semangat dan kemauan dalam mengabdi memajukan anak bangsa selama 30 tahun cukup besar ia berikan. Sehingga anak didiknya pun berprestasi di dunia pendidikan sampai pada tingkat internasional. "Semangat yang tinggi pasti akan mendapatkan hasil yang memuaskan. Jadi secuil kata kita berikan bila memiliki makna yang sangat baik untuk diterapkan

oleh seorang guru pasti akan bermakna," ujar Hamdani yang kesehariannnya mengajar Mekatronika. Di SMKN 1 Batam, Hamdani juga dipercaya sebagai wakil dalam peningkatan sumber daya manusia (SDM). Hal ini dikarenakan berkat didikannya telah banyak anak didiknya mengantarkan meraih berbagai kejuaraan dalam kompetisi bidang Mekatronika baik daerah, nasional, bahkan hingga internasional. "Saya selalu memberikan perhatian yang lebih kepada para murid untuk mengembangkan potensi yang ada pada diri. Jangan hanya puas sampai disitu saja, tapi harus terus giat belajar guna mencapai hasil yang mungkin di-

Juara 1,2,3 Robotik Politeknik Batam 2010 Juara 2 Lomba Merakit Komputer se -Kepri Poltek Batam 2010 Juara 2 Lomba Blog se -Kepri Politeknik Batam 2010 Juara 2 Lomba Mading se -Kepri Politeknik Batam 2010 Juara 1 Lomba Mading se -Kepri UNRIKA Batam 2010 Juara 1 LKS Networking Support Propinsi Kepri 2010 Juara 1 LKS Software Application Propinsi Kepri 2010 Juara 2 LKS Design Grafis Propinsi Kepri 2010 Juara 2 LKS Web Design Propinsi Kepri 2010 Juara 3 LKS Animasi Propinsi Kepri 2010 Juara 1 LKS Mekatronika Nasional 2010 Juara 3 LKS CNC Miling Nasional 2010 Juara 3 LKS Industrial Control Nasional 2010 Juara 1,2,3 Robotik Politeknik Batam 2011 Juara 1,2,3 Robotik UIB Batam 2011 Juara 1 Lomba Mading se -Kepri Politeknik Batam 2011 Juara 2 LKS Networking Support Propinsi Kepri 2011 Juara 2 LKS Web Design Propinsi Kepri 2011 Juara 1 LKS CADD Propinsi Kepri 2011 Juara 3 Siswa Teladan/Berprestasi Tingkat Provinsi Kepri 2011. Mewakili Indonesia Word Skill di Jerman dan Cina 2012 Mewakili Indonesia pada Asean Word Skill 2012

luar dugaannya," jelasnya pria kelahiran Bogor pada 5 Mei 1965 lalu itu. Sejauh ini usaha kerja keras yang ia lakukan karena didikan dari orang tuanya sejak kecil yang membuat ia menjadi sosok yang sangat kreatif. Berkat pembelajaran didapat sejak kecil oleh orang tuanya itu, membuat Hamdani terus terpacu dan hasilnya ia menjadi sosok

guru yang berprestasi. Ia juga berharap kepada pihak-pihak terkait bisa memfasilitasi khususnya bagi murid yang telah mengharumkan nama Kepri, khususnya Batam. Begitu pula untuk para guru yang memang memiliki keahlian, ia mengajak agar terus termotivasi bisa memberikan yang terbaik bagi anak didiknya. (men)

Mendulang Prestasi Lewat Sastra

ba cerpen, dan hasilnya cukup membanggakan, pernah meraih juara I pada lomba sastra Indonesia diadakan

Sekolah Widya untuk antar SMP se Batam. Dari situlah Rahma, merasa lebih termotivasi lagi guna mengasah bakatnya melalui tulisan serta puisi. “Waktu itu, memang saya tidak menyangka, kalau karya sastra saya yang unggul, saya sangat senang. Dan berharap untuk kedepannya bisa lebih baik lagi,” ucap siswi yang baru naik ke kelas XII ini.

Melati selama ini berhasrat ingin sekali menjadi seorang jurnalis berbakat agar bisa menuangkan seluruh ide-idenya lewat tulisan. Maka dari itu untuk mempertajam pengetahuannya, ia berniat setelah lulus SMP akan melanjutkan pendidikannya ke Singapura. “Kalau cita-cita saya memang mau jadi Jurnalis, dan ingin melanjutkan pendidi-

kan nanti ke Singapura, orang tua juga sangat mendukung,” ucapnya. Menulis cerpen, bagi Melati merupakan pekerjaan yang mengasikan, makanya ketika punya waktu kosong lebih banyak membuat cerpen. Kendati bakat menulisnya itu cukup potensi, namun sang mama yang merupakan pemilik Rumah Sakit Harapan Bunda lebih setuju kalau Melati menjadi seorang dokter.

“Kalau ayah sangat mendukung dengan apa yang menjadi cita-cita saya. Tapi mama menginginkan saya menjadi dokter saja, mungkin biar dapat membantu mengurus rumah sakitnya kali,” katanya sambil tersenyum. (cw66)

Rahma Melati Henry Siswi SMPN 3 Batam


CMYK

16 Kamis,

5 Juli 2012

Pendidikan Bela Negara Ditjen Pajak MA Siap Keluarkan Fatwa Penyitaan Aset Century JAKARTA (HK) — Mahkamah Agung (MA) siap mengeluarkan fatwa penyitaan aset milik Bank Century di Hongkong senilai Rp6 triliun yang diminta Kejaksaan Agung (Kejagung). "Sebenarnya tidak perlu minta izin MA, namun jika diperlukan surat izin atau fatwa, ya saya kira itu soal mudah, akan dikeluarkan surat yang diminta (Kejagung) itu," kata Juru Bicara MA Djoko Sarwoko, saat dihubungi wartawan di Jakarta, Rabu. "Secara umum dalam kondisi normal tidak perlu ada izin MA," kata ketua muda tindak pidana khusus MA ini. Ia telah menerima surat dari Kepala Pengadilan Negeri (KPN) Jakarta Pusat yang meminta petunjuk eksekusi atau perampasan aset Bank Century di Hongkong. Dia menjelaskan bahwa MA sudah memfasilitasi dengan menggelar rapat untuk memberikan solusi antara Kejaksaan Negeri dengan Pengadilan Negeri. Djoko mengungkapkan bahwa rapat koordinasi antara pengadilan dengan pihak kejaksaan akan kembali digelar pekan depan untuk mengabil langkah-langkah konkret terkait perampasan aset Bank Century di Hongkong. Wakil Jaksa Agung, Darmono tengah menunggu fatwa MA untuk menyita aset Bank Century di Hongkong senilai Rp6 triliun berupa uang tunai sebesar Rp86 miliar dan surat berharga senilai 388,86 juta dolar AS dan 650,6 juta dolar Singapura yang telah dibekukan oleh otoritas di Hongkong.(ant)

JAKARTA (HK) — Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) tidak akan pernah lelah dalam menghimpun penerimaan pajak. Berbagai upaya dilakukan untuk mendukung tercapainya target penerimaan pajak yang telah ditetapkan. Perbaikan tidak hanya difokuskan pada peraturan, proses bisnis dan teknologi, namun juga pada sumber daya manusia. Mental dan karakter setiap pegawai perlu diperkuat untuk menghadapi tantangan ke depan, untuk itu pimpinan Ditjen Pajak menyelenggarakan kegiatan penguatan mental dan karakter melalui pendidikan bela negara bekerja sama dengan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Senin, 25 Juni 2012 di Markas Komando Paspampres Bogor, Upacara Pembukaan yang diikuti oleh Direktur Jenderal Pajak Fuad Rahmany menandakan secara resmi bahwa Ditjen Pajak menyerahkan sekitar 250 pegawai yang akan mengikuti pendidikan bela negara gelombang pertama. Selama tiga minggu ke depan para pegawai Ditjen pajak akan dididik untuk mengenal wawasan kebangsaan, rasa cinta tanah air dan bela negara. “Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengenalan wawasan kebangsaan, rasa cinta tanah air dan bela negara

dengan harapan atau tujuan meningkatkan dan menguatkan mental, fisik dan kedisiplinan pegawai Ditjen Pajak, agar memiliki jiwa perjuangan, semangat dan kebanggaan, serta meningkatkan etos kerja yang lebih baik,” ungkap Brigadir Jenderal Denny Kurniadi selaku inspektur upacara. Fuad berharap pendidikan bela negara ini mampu meningkatkan mental dan karakter setiap pegawai sebagai bekal menjalankan tugas sehari-hari. Beliau ingin meneladani semangat, mental dan karakter bela negara dari korps Tentara Nasional Indonesia yang kuat dan tegar. “Sifat pekerjaan Ditjen Pajak membutuhkan suatu karakter disiplin, santun, tegas, dan tangguh,” katanya di hadapan peserta pendidikan bela negara. Ditjen Pajak memiliki tugas yang besar karena target penerimaan pajak semakin men-

ANTARA

BELA NEGARA — Pembukaan pendidikan bela negara untuk pegawai Ditjen Pajak di Markas Komando Paspampres Bogor, Senin (25/06), yang juga dihadiri oleh Dirjen Pajak Fuad Rahmany. (Ditjen Pajak) ingkat setiap tahunnya. Berbagai upaya dilakukan agar realisasi penerimaan pajak setiap tahunnya tercapai, bahkan melebihi target yang ditetapkan. Tahun lalu, penerimaan pajak tidak mencapai target yang ditetapkan, oleh karena itu, Fuad menegaskan perlu adanya motivasi dan semangat untuk bekerja keras kepada pegawai Ditjen Pajak agar dapat meningkatkan penerimaan pajak yang telah ditetapkan serta ko-

25.525 Warga Kota Tasikmalaya Pengangguran TASIKMALAYA (HK) — Data di Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan, sebanyak 25.525 warga di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, tidak memiliki pekerjaan

atau pengangguran. "Di Jawa Barat 1,9 juta orang lebih penganggur dan di Kota Tasikmalaya menurut BPS sebanyak 25.525 orang," kata Kepala Dinas Sosial,

ANTARA

RIBUAN calon pelamar mengantre untuk masuk ke bursa kerja JobsDB.com Career Expo 2012 di halaman parkir pusat perbelanjaan Senayan City, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Provinsi Jawa Barat, Hening Widiatmoko saat menghadiri job fair dan pelatihan kilat gratis di lapangan Bank Mandiri, Jalan Otista, Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa. Jumlah pengangguran tersebut, kata Hening, kebanyakan mencari kerja di pedesaan karena tidak memiliki pendidikan formal sehingga tidak percaya diri. Dalam job fair tersebut 5.289 lowongan pkebanyakan mencari kerja di pedesaan karena tidak memiliki pendidikan formal sehingga tidak percaya diri.ekerjaan terbagi untuk luar negeri 900 lowongan dan dalam negeri 4.389 lowongan dengan melibatkan 50 perusahaan. Selanjutnya, tersedia kegiatan pelatihan gratis bagi

1.300 orang pengangguran untuk mengikuti 12 jenis keterampilan sebagai bekal untuk membuka usaha mandiri. Ia berharap penyelenggaraan bursa kerja dapat memberikan peluang sebesar-besarnya bagi masyarakat pencari kerja untuk mendapatkan akses kemudahan informasi lowongan pekerjaan. Setelah dilaksanakan kegiatan job fair, dia berharap dapat secepatnya mengubah status masyarakat pengangguran menjadi pekerja di perusahaan maupun berwirausaha dengan menjual keterampilan. "Kami berharap secepatnya dengan akses job fair bisa mengubah status penganggur menjadi bekerja, melalui pelatihan kilat gratis bisa memberikan pelatihan bagi ibu-ibu rumah tangga menjadi produktif," katanya.(ant)

RPP Tembakau Lindungi Anak Indonesia JAKARTA (HK) — Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono mengatakan rancangan peraturan pemerintah (RPP) Pengamanan Bahan Adiktif Tembakau untuk Kesehatan untuk melindungi anak Indonesia. "Pemerintah ingin melindungi anak-anak dari bahaya

merokok, apalagi perokok usia dini juga semakin merisaukan," kata Menko Kesra Agung Laksono di Jakarta, Rabu. Ia menjelaskan, RPP ini sangat diperlukan untuk melindungi generasi muda Indonesia dari kecanduan merokok dan bukan untuk mematikan industri rokok, melarang menanam tembakau, atau merokok

CMYK

bagi orang dewasa. Itu pandangan yang keliru, masyarakat jangan apriori dengan RPP ini. Menurut dia, RPP Pengendalian Tembakau berisi mengenai ketentuan besar label peringatan minimal 40 persen dari besar bungkus rokok, batasan umur 18 tahun untuk konsumen rokok, larangan menjual rokok di

sekitar sekolah dan tempat ibadah, pengadaan "smoking area", dan pembatasan iklan. Sementara itu, unjuk rasa menolak Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Tembakau yang dilakukan para petani tembakau dari berbagai daerah dua hari terakhir ini mewarnai Jakarta. Syukur Fahrudin, salah

mitmen agar berjuang untuk kepentingan negara. Semangat yang tinggi tampak dari para peserta yang mengikuti pendidikan ini. Antusiasme peserta mulai dari upacara hingga pengarahan Dirjen Pajak tetap terjaga. Sebelumnya, mereka telah dilatih selama tiga hari untuk mempersiapkan diri dalam melaksanakan upacara pembukaan pendidikan bela negara. Peserta pendidikan bela

negara angkatan pertama menyatakan bahwa kegiatan pendidikan bela negara ini sangat bermanfaat untuk mereka. “Saya sangat mendukung sekali adanya pelatihan ini. Luar biasa. Semoga Ditjen Pajak semakin baik... Dengan kegiatan ini kita benarbenar dibentuk untuk memiliki rasa kebersamaan yang tinggi,” ungkap Nafis, pegawai Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Tangerang.(ant)

Presiden Dorong Percepatan Pembangunan Indonesia Timur WAINGAPU (HK) — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan komitmennya untuk percepatan pembangunan di kawasan Indonesia timur. Hal itu dikemukakan Presiden Yudhoyono saat melakukan kunjungan kerja satu hari di Waingapu, Sumba Timur, NTT, Kamis. "Tahun-tahun ini sejalan dengan pertumbuhan perekonomian kita, sejalan dengan lebih besarnya penerimaan negara dan APBN kita, kita mengalokasikan anggaran yang lebih besar untuk kawasan timur Indonesia," katanya. Ia kemudian mencontohkan bahwa pemerintah te-

seorang petani asal Jawa Tengah merasa petani tembakau selalu dipojokkan dengan tudingan sebagai penyebab tingginya jumlah perokok anak di Indonesia. "Kami tidak mau dipersalahkan atas persoalan sosial di masyarakat kita, seperti soal anak-anak merokok," kata Syukur Fahrudin, yang juga Sekretaris Jenderal Organisasi Petani Tembakau Merapi Merbabu. Oleh karena itu, pihaknya

lah mengalokasi"Secara nakan sisa anggaran sional ada sejum2011 sebesar lebih lah provinsi yang kurang Rp20 triliun harus mendapatuntuk bantuan tamkan perhatian, bahan bagi lima bantuan dan juga provinsi yang kebetanggaran lebih ulan semuanya teragar provinsiletak di Indonesia provinsi itu bebagian timur, yaitu nar-benar bisa Provinsi Papua, sejajar dengan Papua B a r a t , Yudhoyono provinsi lain yang Maluku, Maluku lebih maju," kata Utara dan Nusa Tenggara Presiden. Timur. Pada kesempatan itu Menurut Presiden, kebi- K e p a l a Negara juga j a k a n i t u d i a m b i l u n t u k menyoroti keperluan untuk mendorong agar provinsi di menerapkan ekonomi yang Indonesia bagian timur da- berkeadilan sosial agar sepat memiliki tingkat per- luruh rakyat Indonesia daptumbuhan yang sama den- at menikmati tingkat kesegan provinsi yang lain. jahteraan yang sama. Oleh karena itu, kata mendukung adanya aturan dia, pemerintah aktif menpembatasan usia merokok sep- jalankan sejumlah program anjang aturan tersebut tetap prorakyat untuk mengurandalam kerangka penegakan ke- gi kemiskinan, terutama adilan bagi petani tembakau. melalui program pembu"Kami meminta pemerin- kaan lapangan pekerjaan. tah cepat mengambil langkahKunjungan kerja kali ini langkah konkrit, memberlaku- a d a l a h k u n j u n g a n k e r j a kan pembatasan usia mer- pertama Presiden Yudhoyokok di Indonesia. Sekaligus ono ke Pulau Sumba. menegakkan keadilan untuk Sebelumnya, Bupati petani tembakau agar tidak Sumba Timur, Gidion Mbildianggap sebagai penyebab ijora mengatakan telah meningkatnya perokok anakmengosongkan rumah jabaanak," katanya.(ant) tan untuk ditempati sementara oleh Presiden Yudhoyono dan Ibu Negara selama berada di Sumba Timur. Sejumlah perangkat kepresidenan pun menginap di beberapa rumah warga dalam kunjungan kerja itu mengingat terbatasnya penginapan di kabupaten tersebut. Dalam kunjungan kerjanya kali ini Kepala Negara didampingi oleh Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Pertanian Suswono dan Menteri BUMN Dahlan Iskan. Turut menyambut kedatangan Kepala Negara di Sumba Timur Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari E. Pangestu, Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo dan Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kir.manto.(ant)


CMYK

17 Kamis,

5 Juli 2012

Warga Dompak Pindah ke Bintan Fakhriyansyah Penyair Muda

Menulis Bagaikan Nafas

Menulis Bagaikan Bersambung ke hlm 26

BAGI Penyair Muda yang akrab disapa Fakhri ini, menulis bagaikan nafas dalam kehidupannya. Tanpa menulis, hidup seolah sesak dengan ketidakmampuan untuk menuangkan ide. Karena baginya menulis adalah sarana menuangkan ide yang tertanam di dalam fikiran. Saat ini saya sudah

Kuburan Belanda Pertama di Tanjungpinang TANJUNGPINANG (HK) — Tak banyak yang tahu tentang Kherkof, kuburan Belanda pertama di Tanjungpinang ini seolah dianggap tak berarti.

TANJUNGPINANG (HK)Warga Dompak mengancam akan bergabung ke Bintan jika daerahnya tak kunjung dialiri listrik. Oleh: Darul Qutni, Liputan Tanjungpinang Sekitar 500 orang yang melakukan demo di Kantor Walikota Tanjungpinang, Senggarang, Rabu (4/7), menuntut mendapatkan perlakuan yang sama dengan warga Tanjungpinang lainnya. Karena, selama 15 tahun daerah Dompak belum menikmati aliran listrik. "Sejak Tanjungpinang dimekarkan dari Bintan, apa yang kami dapat, warga Dompak tidak diperhatikan. Kami menuntut agar program listrik ke Dompak dimasukkan dalam APBDP 2012. Kalau tidak jangan salahkan kami jika kami memilih menjadi warga Bintan," kata Ketua Forum Komunikasi Keluarga Masyarakat Dompak Bersatu (FKKBMDB), Zamrianto dalam orasinya. Sejak Tanjungpinang ditetapkan sebagai kota otonom berdasar UU Nomor 5/2001 dan Dompak pada tahun 2007 telah ditetapkan sebagai pusat Pemerintahan Provinsi Kepulauan Riau, listrik belum masuk di Dompak. Padahal listrik merupakan kebutuhan mendasar

Kuburan Belanda

Warga Dompak

Bersambung ke hlm 26

Bersambung ke hlm 26

SUTANA/HALUAN KEPRI

DEMO LAHAN — Warga Dompak melakukan demo di Kator Kejaksaan Tinggi Kepri, Rabu (4/7). Mereka menuntut agar sengketa lahan dengan PT Terira Pratiwi Development (TDP), PT Kemayan Bintan diusut tuntas karena HGB tersebut merupakan hak masyarakat Dompak dan disinyalir mengandung korupsi.

Swasta Tak Boleh Membangun TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri mewanti-wanti, agar tidak satupun pihak swasta yang membangun di kawasan Pulau Dompak. Baik itu kawasan Resort ataupun Robert Iwan Pariwisata bentuk pembangunan lain karena dalam masterplan Pemprov Kepri Dompak diperuntukkan bagi

kawasan strategis Pemprov Kepri. "Dalam master plan kami, Pulau Dompak akan dijadikan kawasan strategis pemerintahan provinsi Kepri. Jadi tidak boleh ada pihak swasta yang membangun, seperti resort atau apapun namanya, dimana hal ini saya tegaskan," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kepri, Robert Iwan Loriaux belum lama ini. Robert menegaskan, Peraturan Daerah (Perda) Master Plan Pulau Dompak keseluruhan tengah disusun.

Kedepannya ini yang akan menjadi payung hukum pemerintah, khususnya dalam mengembangkan Pulau Dompak. "Selain pusat pemerintahan, disitulah kawasan strategis pemerintahan," ucapnya. Selain itu, kata Robert, pihaknya juga akan menjadikan satu kawasan khusus untuk pemeliharaan tanaman manggrove yang berada di beberapa pesisir pantai Dompak. Dan kawasan

Swasta Tak Bersambung ke hlm 26

101 Mobil Plat X Bisa Registrasi TANJUNGPINANG (HK) — Keresahan masyarakat pemilik mobil plat X yang harus melakukan registrasi ulang menjadi plat Z akhirnya terjawab sudah. Dari 104 unit mobil yang ditangkap Bareskrim 101 mobil

sudah bisa melakukan registrasi. Hal ini terungkap dalam pertemuan antara DPRD Kepri dengan Polda Kepri baru-baru ini. "DPRD Kepri sudah memanggil Kapolda untuk mendengarkan penjelasan

terkait kebijakan yang mengundang pro kontra ditengah masyarakat tersebut. Dari pertemuan kami hanya 3 unit mobil saja yang masih belum bisa registrasi, sementara 101 sudah bisa registrasi. Semnetara jumlah

mobil yang masih tertahan selama ini sebanyak 104 unit," kata Wakil Ketua Komisi I DPRD Kepri, Shukri Fahrial pada Haluan Kepri, Rabu (4/7).

101 Mobil Bersambung ke hlm 26

Haluan Kepri Salurkan Bantuan Kebakaran

SUTANA/HALUAN KEPRI

KEPALA perwakilan Haluan Kepri Tanjungpinang, Rusmadi menyerahkan bantuan kepada Ketua Yayasan Ummi Ayu di Mes Pemko Tanjungpinang, Rabu (4/7).

CMYK

TANJUNGPINANG (HK) — Media Harian Haluan Kepri menyalurkan dana bantuan ke Yayasan Panti Asuhan Ummi Al Fitrah yang mengalami musibah kebakaran beberapa waktu lalu. Bantuan diserahkan Rusmadi selaku Kepala Perwakilan Haluan Kepri Tanjungpinang-Bintan atas nama Wakil Pimpinan Umum (WPU) sekaligus Pimpinan Haluan Kepri, Sofialdi kepada Ketua Yayasan Ummi Al Fitrah, Wahyu Andrajati yang biasa disapa Ummi Ayu di lokasi penampungan se-

mentara anak-anak panti tersebut, di Mes Pemko Tanjungpinang, Rabu (4/7). Dana yang diserahkan berjumlah Rp4,3 juta yang masing-masingnya bersumber dari media Haluan Kepri sendiri sebesar Rp1,5 juta dan selebihnya dari karyawan beserta relasi. Pengumpulan dana melalui dompet peduli Haluan Kepri ini masih terus berjalan untuk membantu yayasan Ummi Al Fitrah Penyerahan bantuan tersebut dihadiri Ramli, Kepal Bi-

Haluan Kepri Bersambung ke hlm 26


18

TANJUNGPINANG Kamis,

5 Juli 2012

PT Lobindo Cemari Lahan Warga TANJUNGPINANG (HK) — Walaupun saat ini kran ekspor bauksit ditutup, ternyata aktifitas penambangan bauksit tetap berlangsung dengan modus menumpuk stok file. Oleh: Darul Qutni, Liputan Tanjungpinang Hal ini terungkap saat Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Kepri melakukan pengecekan lapangan atas keluhan warga dimana kolamnya dicemari oleh limbah bauksit di Jalan Dompak Batu 8 Tanjungpinang, Rabu (4/6). Jansen Siregar, pemilik kolam air bersih di dekat lokasi penambangan bauksit menuturkan, air kolamnya telah menguning dan tercemar limbah bauksit akibat aktifitas PT Lobindo. Kondisi ini sudah berlangsung sejak tiga bulan berselang dan sudah dilaporkan secara tertulis ke BLH Kota Tanjungpinang. Namun hingga saat ini tidak pernah mendapat respon dan seolah mengendap dilaci saja. "Berkali-kali kita tanya jawabannya tetap saja masih di proses padahal sudah tiga bulan kejadian ini berlangsung. Dan begitu kita coba pada pihak kepolisian mereka hanya menjawab aktifitas itu

belum bisa disebut menambang bauksit karena toh mereka tidak ekspor, jika mereka keluar dari lokasi pasti kita tangkap," kata Jansen, kemarin. Tak puas dengan kondisi tersebut, Jansen bersama rekannya, Ruben mencoba membuat laporan pada BLH Provinsi Kepri dan langsung ditindaklanjuti dengan melakukan pengecekan lapangan. Rencananya saat itu, BLH akan langsung mengambil sampel air kolam untuk dilakukan uji laboratorium. Namun pihak peruhasahaan PT Lobindo yang ditunggu-tunggu dilokasi ternyata tidak muncul dan akhirnya ditunda. "Kita harus menghadirkan pihak perusahaan saat mengambil sampel air kolam ini untuk diuji lab. Kalau kedua belah pihak tidak hadir hal ini tidak bisa kita lakukan dan terpaksa ditunda," kata Agus Purwoko dari BLH Kepri.

Namun walaupun begitu, lanjut Agus, BLH akan tetap menindaklanjuti laporan warga atas nama Jansen dan Ruben tersebut. Hal itu ditandai dengan pengecekan alur air, atau limbah yang menunjukkan bahwa alirannya menuju kolam milik Jansen. "Kita sudah lihat dan dokumentasikan hasil pengecekan kita ini, sebagai bahan awal tindak lanjut dari laporan warga ini," ujarnya. Jansen menambahkan, Ia merasa sangat dirugikan dengan tercemarnya air kolam miliknya tersebut. Karena disamping menjadi sumber air bersih warga sekitar, pihaknya juga menjual air tersebut kepada tanki-tanki penjual air bersih. Setiap tanki yang mengisi air dikolam tersebut dicas Rp10 ribu, dimana rata-rata setiap hari ada sekitar 500 tanki yang mengisi air dikolam tersebut. Sementara saat ini, pasca tercemarnya kolam tersebut tak satupun tanki yang mau mengisi air dilokasi tersebut dan berpindah kelokasi lain. "Siapa yang mau mengisi air disini lagi, airnya saja sudah menguning. Dulu sebelum tercemar pendapatan kita dari kolam ini sekitar Rp500 ribu perharinya," tandas Jansen.***

Aisyah Sani Hibur Korban Kebakaran

HALUAN KEPRIK/HUMAS PEMPROV KEPRI

SI KEMBAR, Hasan dan Husin memimpin doa dihadapan Hj Aisyah M Sani di Mes Pemko Tanjungpinang, Rabu (4/7). TANJUNGPINANG (HK) — Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kepulauan Riau, Hj Aisyah Sani bersama beberapa Pengurus mengunjungi anak-anak panti asuhan Ummi Al Fitrah Tanjungpinang, korban kebakaran beberapa waktu lalu, Rabu (4/ 7). Dalam kunjungan tersebut, Hj Aisyah M Sani menyerahkan bantuan dan meng-

ucapkan turut berbelasungkawa atas bencana kebakaran yang telah menelan 1 orang korban jiwa dan menghanguskan seluruh bangunan dan isi Panti Asuhan tersebut. Dalam silaturahmi bersama anak-anak panti tersebut, Hj Aisyah M Sani menyampaikan permohonan maaf kepada anak-anak dan pengurus yayasan karena

baru sempat mengunjungi disebabkan pada saat kejadian Beliau sedang mengikuti rangkaian kegiatan Hari Keluarga Tingkat Nasional Tahun 2012 di Provinsi NTB. "Ibu mohon maaf dan turut berbelasungkawa atas musibah ini, karena baru bisa berkunjung hari ini disebabkan masih berada diluar daerah dalam sejumlah agenda," kata Aisyah Sani. Selain itu, Beliau juga memberikan motivasi dan semangat pada anak-anak agar tetap sabar dan ikhlas dalam menghadapi musibah ini. Dalam kesempatan tersebut juga, Hj Aisyah Sani menghibur anak-anak dengan bernyanyi bersama. Acara silaturahmi tersebut diakhiri dengan makan siang bersama dengan anak-anak. Usai mengunjungi anak-anak panti, Ketua TP-PKK Provinsi Kepulauan Riau bersama rombongan berkesempatan mengunjungi langsung lokasi Panti asuhan yang terbakar.(rul)

SUTANA/HALUAN KEPRI

TINJAU PENCEMARAN — Petugas BLH Provinsi Kepri meninjau lokasi pencemaran yang ditimbulkan tumpukan limbah bauksit di Jalan Dompak Batu 8 Tanjungpinang, Rabu (4/6).

Dua Proyek Dinas PU Terbengkalai TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak 2 proyek multiyears di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang masih terbengkalai. Kedua proyek itu adalah reklamasi Taman Tepi Laut dan pembangunan Jembatan II Terusan. Pantauan di lapangan, proyek reklamasi Taman Tepi Laut terlihat belum ada progres perkembangan. Sedangkan, Jembatan II Terusan juga sama dan tidak terlihat perkembangan. Padahal, DPRD telah menyepakati tambahan kucuran dana pada masing-masing proyek yang dimaksud.

Seperti yang disampaikan salah seorang pekerja di proyek pembangunan Jembatan II Terusan Senggarang, tepatnya di belakang Rumah Sakit Umum Provinsi Kepri di Jalan Raya Uban. Pekerja itu menerangkan, sekarang ini lagi pengecekan baut beton pada jembatan dan pengaspalan serta pengerjaan pembenahan fasilitas jalan di lokasi proyek yang dimaksud. Sebelumya, DPRD Kota Tanjungpinang terus mendesak Dinas PU Kota Tanjungpinang agar segera menuntaskan pengerjaan seluruh proyek multiyears yang

terbengkalai, Apabila tidak sesuai terget yang dijanjikan, yakni rampung pada Desember tahun 2012 mendatang. Maka Dewan akan mengambil langkah tindakan tegas. "Kami sudah menyurati Walikota agar mengintruksikan ke Dinas PU agar proyek APBD yang terbengkalai segera diseleseikan. Kemudian, selanjutnya kita mendapatkan informasi dari PU, bahwa mereka memastikan Desember tahun ini, seluruh proyek multiyears rampung, apabila tidak akan kita ambil tindakan tegas," ungkap Wakil ketua II, DPRD Kota

Tanjungpinang Mansur Razak beberapa waktu lalu. Khusus untuk proyek penataan dan revitalisasi kawasan tepi laut, terang Mansur, secara teknis, Dinas PU sudah melaksanakan progres yakni lelang. Dipastikan, paling lambat Juli ini proses lelang kelar. "Dengan sisa waktu yang ada, mereka kita desak segera tuntaskan proyek ini pada tahun 2012. Karena terdapat tambahan anggaran senilai Rp1,8 miliar dari total anggaran senilai Rp5,5 miliar dihitung selesei 100 persen,"tegasnya kembali. (cw40)

Dewan Desak Pematangan Lahan TPU TANJUNGPINANG (HK) — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang mendesak Dinas Pemakaman dan Pertamanan agar segera merealisasikan proses pengerjaan pematangan lahan di Reni lokasi Tempat Pemakaman Umum (TPU) warga Kristen di Jalan Batu 7. Pasalnya, saat ini TPU tersebut sudah tidak memungkinkan lagi menampung menguburkan jenazah alias sudah penuh. "APBD tahun 2012 sudah menganggarkan pematangan

lahan untuk di lokasi TPU umat nasrani dengan kucuran dana di bawah Rp100 juta. Karena sifatnya urgent, karena namanya orang meninggal tidak bisa ditunda dikuburkan, maka dewan mendesak instasi terkait merealisasikan pengerjaan pematangan lahannya di sana," tegas Anggota Komisi II DPRD, Reni, Rabu (4/7). Dia mengatakan, atas laporan warga, pihaknya telah melakukan peninjauan ke lokasi yang dimaksud. Disana terlihat sudah tidak ada lahan lagi untuk mengubur-

kan warga, bahkan untuk berjalan saja kedalam lokasi TPU sudah sangat sulit. Oleh sebab itu, sambil menunggu realisasi pematangan lahan sekitar 6 hektar di Kilometer 15, khusus di TPU Batu 7 tentunya dapat digesa dan direalisasikan pematangan lahannya. "Mengingat pemakaman umat nasrani saat ini hanya ada satu titik saja yaitu di Batu 7 dan kondisinya memang sesak dan penuh sekali. Apabila tuntas pengerjaan pematangan lahannya, tentunya dapat membantu warga, menunggu penuntasan pembangunan TPU di wilayah Kilometer 15 mendatang

yang telah mendapatkan kucuran dana APBD sebanyak Rp1 miliar," jelas Reni. Dia menambahkan, khusus untuk pengerjaan pematangan lahan di TPU Batu 7, Dinas Pertamanan dan Pemakaman ditunjuk langsung menangani pengerjaan pematangan lahan disana. Sementara, untuk pengerjaan pembangunan TPU di wilayah kilometer 15 sudah dalam tahap proses lelang. "Jika dalam minggu ini proses lelang kelar, maka diprediksi bulan September tahun ini baru bisa berjalan kegiatan pengerjaan pembangunan TPU di wilayah Kilometer 15 mendatang," harap Reni kembali. (cw40)

Keunikan Avaloki Tesvara Graha TANJUNGPINANG (HK) — Avaloki Tesvara Graha adalah sebuah nama vihara yang menjadi kawasan peribadatan umat Tionghoa terbesar di Kota Tanjungpinang. Vihara ini terletak di Simpang Jalan Senggarang dan memiliki berbagai macam keunikan, mulai dari bentuk ornamen bangunan ber nuansa seni tinggi Bangunan ini juga unik karena ditambah eksterior bentuk ruangan eksotis yang membuatnya mampu menarik banyak pelancong maupun peziarah untuk mendatanginya. Ketenaran nama Vihara Avaloki Testara Garaha tidak hanya terbatas diketahui di wilayah Kepri, turis asing dari berbagai manca negara ramai datang ke lokasi tersebut hanya untuk mengabadikan keindahan bangunan yang bernuansa seni tinggi tersebut melalui alat bernama camera foto. Keistimewanya, bukan hanya dapat dilihat dari segi bangunan, sebanyak enam tiang penyangga yang berada di pintu masuk vihara, ternyata didatangkan khusus dari Tiongkok dan dipahat sedemikian rupa oleh seniman Tiongkok dengan melukiskan kanvas pahat se-

hingga membentuk suatu cerita yang berbentuk ukiran batu sunggu menambah daya tarik wisatan asing. Heriyanto (33) penjaga vihara menuturkan, sebanyak enam tiang penyangga, konon dulunya dibawa langsung dari tiongkok dengan menggunakan kontainer khusus. Tiang-tiang tersebut dipisah menjadi tiga bagian dan dibawa dengan sangat hati-hati dan teliti agar tidak terjadi kerusakan hingga tiba di Kota Gurindam. Dia mengatakan, selain menjadi lokasi wisata, Vihara juga kerap dijadikan sebagai lokasi pemotretan khususnya para fotografer handal di Kota Tanjungpinang. Khusus Sabtu dan Minggu, vihara mendadak menjadi ramai oleh pengunjung yang sengaja datang untuk melihat-lihat keindahan vihara

GERBANG Vihara Avaloki Tesvara Graha Tanjungpinang kebanggaan warga bumi segantang lada tersebut. "Saya bangga bisa menjadi bagian dan bekerja disini. Selain tempatnya indah, bagus dan tenang, disini banyak inspirasi yang saya dapat. Baik mengenai spiritual dan lainnya. Semakin hari, warga yang mengunjungi vihara semakin ramai bahkan turis asing silih berganti datang melihat ornamen keindaham bangunan vihara. Tidak luput dari pantauan saya, para fotografer hampir setiap hari datang diwaktu sore untuk melakukan sesi pemotretan juga," ungkapnya dilokasi itu, Rabu (4/7). Heriyanto menambahkan, didalam lokasi Vihara

juga terdapat berbagai tanaman, salah satunya buah naga. Tumbuhan bernilai tinggi itu sengaja ditanam untuk mempertambah keindahan alam dilokasi vihara. Kadang-kadang, apabila berbuah, pengunjung bisa mengambilnya untuk dijadikan cendra mata makanan untuk dibawa pulang. "Buah naga disini bukan untuk dijual. Sengaja ditanam agar indah aja dan banyak manfaatnya. Tidak jarang, pengelola sini memberikan buah naga kepada pengunjung apabila sedang banyak buahnya," ujar pria asal Situbundo yang sudah 7 bulan bekerja sebagai penjaga vihara tersebut. (cw40)


19

HUKUM & KRIMINAL Kamis,

5 Juli 2012

Polisi Bekuk Widodo Tersangka Utama Pencurian di PT Mc Dermott

PT BA Tidak Kantongi IUIPHHK

BATAM (HK) — Polisi bekuk Widodo, pelaku utama kasus pencurian plat besi bernilai miliaran rupiah milik PT Mc Dermott di Sidoarjo, Sabtu (30/6) lalu. Oleh: Amir Yunus, Liputan Batam

TASLIM/HALUAN KEPRI

SATUAN Kepolisan sedang memeriksa barang bawaan penumpang.

Polisi Razia Penumpang Kelud BATAM (HK) — Untuk mengantisipasi peredaran narkoba, Polda Kepri merazia penumpang kapal Kelud di Pelabuhan Beton, Sekupang, Rabu (4/7) siang. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka pelaksanaan Operasi Antik Seligi. "Kegiatan ini untuk mencegah peredaran gelap narkoba di Wilayah Kepri. Operasi ini dilaksanakan selama 20 hari," ujar Direktur Direktorat Serse (Ditres) Narkoba Polda Kepri, AKBP Agus Rohmad kepada wartawan disela-sela kegiatan tersebut. Dikatakannya, selama razia dilaksanakan belum ditemukan narkoba. Selajuh ini, katanya, hanya ada minuman keras (miras). Meskipun belum ditemukan, tambahnya, razia narkoba akan terus dilakukan, hingga peredarannya dapat dimusnahkan. "Tadi baru ditemukan Miras sebanyak lima Koli atau sekitar 200 botol. Sementara itu senjata tajam (sajam) dan narkoba belum ada ditemukan," ujarnya. Menurutnya, sepanjang Operasi Antik Seligi dilaksanakan ada 25 orang yang tertangkap membawa Narkoba jenis heroin, ganja, sabu maupun ekstasi. Yang ditangkap tersebut, katanya, adalah yang dimasukkan ke Kepri secara gelap melalui sejumlah pelabuhan tikus yang ada. "Ada 25 orang ditangkap. Penangkapan ini bukan razia seperti ini, melainkan melalaui pengintaian dan penyelidikan. Ada yang tertangkap melalui penyelundupan di pelabuhan tikus. Sementara untuk barang bukti yang disita yakni eksatasi sebanyak 400 butir," ujarnya.(cw56)

"Iya, sudah ditangkap. Tetapi untuk ekspose itu merupakan tanggung jawab atasan," ujar salah seorang petugas kepolisian Polresta Barelang yang enggan disebutkan namanya kepada Haluan Kepri, Rabu (4/7). Infomasi di lapangan, tersangka utama yang merupakan anggota satuan pengamanan (satpam) di PT Mc Dermott itu masih menjalani pemeriksaan intensif. Namun sayangnya, tertangkapnya pelaku utama ini belum berdampak terhadap tersangka lainnya yang lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka. Kedua tersangka lainya yakni Al dan Ar, yang dituduh sebagai penampung hasil curian yang nilainya miliaran rupiah ini masih bebas di luar menghirup udara segar. Soalnya, setelah lima hari penangkapan pelaku utama, Widodo, polisi belum menahan penadahnya. "Kalau pencurinya ketangkap, maka kedua pengusaha besi tua yang menampung hasil curian itu juga ikut ditahan," ujar sumber Haluan Kepri di Mapolresta Barelang, kemarin. Menurutnya, penyidik yang tidak tegas untuk menahan kedua penadah yang sudah tersangka tersebut, membuat kasus pencurian plat besi yang terjadi di gudang PT Mc Dermott jalan di tempat. Untuk diketahui, akibat aksi pencurian tersebut PT Mc Dermott Indonesia mengalami kerugian hingga miliaran rupiah. Kerugian ini disebabkan hilangnya besi dari dalam gudang penyimpanan. Ironisnya barang tersebut hilang dicuri orang dalam sendiri, yang bertugas sebagai sekuriti yakni Widodo. Dikatakan Mohammad Nahar Setiawan, Warehouse Manager PT Mc Dermott Indonesia, hilangnya potongan plat besi tersebut diketahui pada 16 April 2011 pukul 16.00 WIB lalu. Setelah dilakukan penyelidikan ternyata ditemukan di salah satu perusahaan penampung besi tua di Batuampar pada tanggal 25 April 2012. ***

HUMAS POLDA KEPRI

KAYU ILEGAL — Kapolda Kepri, Brigjen Pol Yotje Mende didampingi Dirreskrimsus Polda Kepri, Kombes A Yudi Suwarso dan kabid humas Polda Kepri, AKBP Hartono meninjau ribuan ton kayu gelondongan milik PT Berlian Abadi di Pelabuhan Sagulung belum lama ini. BATAM (HK) — PT Berlian Abadi (BA) pemilik ribuan kubik kayu yang diamankan Polda Kepri tidak mengantongi Izin Usaha Industri Primer Hasil Hutan Kayu dari Dinas Kehutanan Batam. Hal ini disampaikan Direktur Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kepri, Kombes Achmad Yudi Suwarso melalui rilisnya yang diterima Haluan Kepri belum lama ini. Dikatakan, tanpa mengantongi Izin Usaha Industri Primer Hasil Hutan Kayu (IUIPHHK) kayu yang di tongkang Willy 7 belum dapat dibongkarkan atau dipindahkan. "Memang dokumen pengangkutan kayu dari Jambi lengkap semuanya. Tapi harusnya sebelum dibongkar faktur angkutan kayu bulat (FA-KB) harus dimatikan oleh pejabat Pemeriksa Penerima Kayu Bulat (P3KB)," jelasnya. Untuk itu, Lanjut Yudi, PT BA harus membuat kembali FA-KB

lanjutan. Namun kenyataaan, setelah dilakukan pengecekan, kegiatan pembongkaran kayu bulat di pelabuhan Sagulung tertanggal 14 Juni lalu itu, tidak memiliki dokumen FAKB Lanjutan. bahkan pembongkaran itu tidak didampingi pejabat P3KB dari Dinas Kehutanan Batam. "Setelah kami koordinasi dengan BP2HP Pekanbaru, kegiatan ini melanggar ketentuan pasal 50 ayat (3) huruf h UU nomor 41 tahun 1999 tentang Kehutanan," ucap Yudi. Selanjutnya, kayu bulat di gudang PT BA untuk status quo telah dilakukan police line. "DM selaku pemilik kayu selama ini tidak kooperatif dalam pemeriksaan dokumen-dokumen kayu," tandas Yudi. Sementara itu, DPRD Kota Batam meminta proses penyidikan kasus ilegal loging 2340 ton yang melibatkan DM, diminta dilakukan secara terbuka. Sehingga publik dapat mengetahui sejauh mana

Tahanan Minum Krim Anti Nyamuk BATAM (HK) — Izal Pebriansyah ( 27), tahanan Pengadilan Negeri Batam atas kasus narkoba terkapar dan tak sadarkan diri di sel tahanan setelah mengkonsumsi krim anti nyamuk, Rabu (4/7) pukul 11.30 WIB.

Informasi di lapangan, tahanan yang diketahui mengalami ketergantungan Narkoba tersebut, mengkonsumsi krim anti nyamuk dengan cara mencampurkannya ke dalam secangkir kopi. Namun naas, saat mencampurkan krim anti nyamuk tersebut tak satupun dari petugas sel mengetahui aksinya, sehingga

Izal akhirnya harus dilarikan ke Klinik Rutan Baloi untuk mendapatkan pertolongan pertama. Kepala Rutan Kelas II A Baloi Batam, Anak Agung Gede Krisna mengatakan bahwa aksi nekat dari Izal hanya diketahui oleh salah satu kawan satu selnya. Namun sangat disayangkan, karena aksi nekat dari

Rumah Tukang Ojek Ludes Dilalap Api

WARGA bergotong royong memadamkan api yang membakar rumah liar di Seraya, Rabu (4/7). CECEP/HALUAN KEPRI

BATAM (HK) — Ilyas (42), warga RT 01/ RW 05 Seraya Atas, Kampung Pelita yang sehari-hari bekerja sebagai tukang ojek,

tak bisa berbuat apa-apa ketika rumahnya ludes terbakar, Rabu (4/7) sekitar pukul 12.30 WIB. Kebakaran yang

terjadi saat hujan gerimis itu diketahui dari tetangganya. Akibatnya, seluruh isi rumah dan seluruh harta benda satupun tak berhasil diselamatkan karena rumah dalam keadaan terkunci. "Tak ada yang bisa diselematkan Bang, karena saat tiba tadi saya sudah tak bisa menerobos api," ungkap Ilyas kepada Haluan Kepri. Selain pakaian dan juga harta benda lainnya, ijazahnya yang merupakan kebanggaannya juga ikut ludes. Meski demikian, hingga kini ia belum bisa memperkirakan besarnya kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran hebat yang melanda rumahnya. Informasi di lapangan, diduga api berasal dari dapur, dimana diawali dengan asap yang tebal kemudian disusul dengan kobaran api yang begitu cepat. "Mulanya hanya asap tebal, kemudian langsung muncul kobaran api yang begitu besar," ungkap Bunga.(ays)

Tiga Laka Lantas Tunggal KEPRI (HK) — Dalam sehari ada tiga kecelakaan lalu lintas tunggal yang terjadi, Rabu (4/7). Dua diantaranya terjadi di Tanjungpinang dan yang lainnya di Batam. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Informasi di lapangan, lori pasir warna kuning 8128 EY masuk ke parit di dekat Bukit Tower, Rabu (4/7) sekitar pukul 11.00 WIB. Diduga kecelakaan lalulintas (Laka Lantas) tunggal ini terjadi akibat jalan yang tertimbun tanah longsor akibat adanya tanah yang diuruk. Riki (30), sopir lori naas tersebut mengatakan, ia tidak dapat menguasai lorinya karena jalan yang digenang lumpur jadi licin. "Jalannya licin tergenang air. Saya tidak dapat ngerem, makanya mobil terpleset ke dalam parit yang penuh lumpur," kata Riki. Sementara itu, lori Toyota Rino BP 8339 TA yang dikendarai Turisman (35) terbalik tanjakan Jalan Sunario Tanjungpinang, Rabu (4/7). Diduga kejadian ini akibat kelebihan muatan. Salah seorang warga, Aan menga-

SATU dari tiga kejadian laka lantas tunggal yang terjadi. Sebuah angkutan BP 1636 TU yang dikemudikan Sanawi, memanjat trotoar dan menabrak pohon di jalan Tugu Pahlawan Tanjungpinang, Rabu (4/7) sekitar pukul 08.30 WIB. ASFANEL/HALUAN KEPRI

takan, lori datang dari arah pasar hendak menuju tanjakan Sunario. Namun, dipertengahan tanjakan Jalan Sunario, tiba-tiba lori mundur ke bawah dan akhirnya terbalik ke kanan jalan. Sehingga beras yang didalam truk tersebut langsung berserakan di badan jalan. Kanit Laka Lantas Polres Tanjungpinang Iptu

Fiska Ananda mengakui, lori tersebut melebihi kapasitas muatan hingga menyebabkan mobil terbalik. "Setelah diperiksa buku kir muatannya, tercatat mobil lori kuning itu hanya diperbolehkan mengakut 1.500 kilogram. Namun kenyataanya, muatan lori itu mencapai 3 ton dan 135 karung," kata Fiska.(cw41/nel)

teman selnya tidak langsung dilaporkan, tapi malah dilaporkan setelah yang bersangkutan sudah terkapar. "Izal awalnya meminum secangkir kopi, lama-kelamaan mengigau dan akhirnya terkapar," ujar Agung menirukan penuturan dari teman satu sel korban.

kasus ilegal loging yang sedang ditangani pihak Dit Krimsus Polda Kepri tersebut. "Komisi I minta kasus itu diproses secara terbuka. Sejauh mana perkembangan penyidikannya. Jangan sampai kasus ini terhenti atau di 86 kan. Karena maslah ilegal loging di Batam bahkan Kepri, sangat rawan dan itu harus ditangani dengan betul-betul," kata anggota komisi I DPRD Kota Batam, Helmy Hemilton, SH, Selasa (3/7). Helmy juga mendesak aparat kepolisian untuk segera menahan DM, pelaku yang diduga sebagai pemilik 2340 ton kayu ilegal ditangani Dit Krimsus Polda Kepri. "Komisi I minta pelaku segera diamankan. Karena ini sudah tindak pidana. Jangan sampai kasus ini diselesaikan dibalik meja, tanpa ada proses hukum hingga ke Pengadilan Negeri," tandas Helmy Hemilton. (lim)

Sebelum masuk ke Rutan, katanya, Izal diketahui sering mengkonsumsi krim anti nyamuk sebagai pengganti narkoba. Salah satunya ketika masih menjadi tahanan Mapolresta Barelang. Hal itu perkuat kesaksian kawan satu selnya saat Izal ditahan di Mapolresta. "Biasanya kami melakukan razia hape dan narkoba, ke depan kami akan razia krim anti nyamuk agar kasus serupa tak terulang," pungkasnya. (ays)


ANAMBAS

20

Kamis,

5 Juli 2012

NAL Butuh Tambahan Kapal Kendala Transportasi Laut

12 Siswa Ujian Psikolog ANAMBAS (HK) — Calon penerima beasiswa setingkat SMA dari Kabupaten Kepulauan Anambas akan diuji oleh tiga orang psikolog dari Jakarta. 12 orang siswa tersebut akan mengikuti tes psikologi hari ini, Kamis (5/7), dan nantinya terpilih tujuh orang sebagai penerima beasisiwa akan disekolahkan ke Ponpes di daerah Bekasi dan Bogor. Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Siantan, Adam Nur selaku panitia seleksi menyampaikan, tes seleksi calon penerima beasiswa sudah dilaksanakan sejak Selasa (3/7) lalu. Tinggal tes psikologi yang belum dilaksanakan, karena menunggu tiga psikolog penguji dari Jakarta, Rabu (4/7). Dikatakan Adam, sebenarnya psikolog dari Jakarta datang ke Anambas Selasa, (3/7), namun karena cuaca buruk, pesawat Sky Aviation yang mereka tumpangi kembali ke Tanjungpinang dan baru akan tiba di Anambas, Rabu (4/7). "Panitia seleksi melaksanakan semua tes yang akan dilalui oleh siswa, sejak Selasa lalu. Hanya tinggal tes psikologis, karena tim masih belum sampai di Tarempa. Mudah-mudahan cuaca baik, sehingga bisa mendarat di Anambas," kata Adam via telpon seluler di Tarempa, Siantan, Anambas, Rabu (4/7). Tes interview tidak hanya dilakukan pada siswa, melainkan orang tua siswa juga di interviu, yang dilakukan saat siswa diantar orang tuanya. Karena beasiswa yang diberikan tersebut merupakan dana dari Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas, untuk itu diperlukan keseriusan bagi penerima beasiswa. "Tidak hanya siswa, orang tua peserta juga kita interview. Karena ini menyangkut beasiswa yang menuntut keseriusan untuk dilaksanakan. Bila saja berhenti di tengah jalan tanpa ada alasan yang benar tentu ada konsekuensinya," terangnya. Dari 12 siswa yang mendaftar akan diterima sebanyak tujuh orang dengan predikat terbaik. "Hanya tujuh orang yang akan diambil untuk ikut menerima beasiswa. Panitia nantinya memilih yang terbaik, baik laki-laki maupun perempuan," ujarnya. Ketujuh putra daerah ini akan disekolahkan ke Ponpes yang ada di Bekasi dan Bogor. Sementara jadwal keberangkatan penerima beasiswa tersebut, kata Adam, belum ada kepastian jadwalnya. Tapi, akan dilaksanakan sebelum jadwal masuk sekolah.(yul)

ANAMBAS (HK) — Untuk mengatasi keterbatasan transportasi laut di wilayah Natuna, Anambas dan Lingga, Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, HM Sani menyampaikan sedang mengupayakan untuk mendapatkan satu kapal lagi dari pemerintah pusat. Oleh: Yulia Irfani, Liputan Anambas Menurut Sani, Kabupaten Natuna, Anambas dan Lingga (NAL) membutuhkan tambahan transportasi laut, disamping yang sudah ada saat ini. Kapal berukuran besar sangat dibutuhkan untuk kelancaran transportasi yang rutin, sehingga daerah terjauh dari pusat provinsi ini tidak terisolir. "Kepri membutuhkan satu kapal lagi untuk kelancaran transportasi di NAL. Sehingga daerah ini tidak lagi terbatas transportasinya dari sisi laut. Pemprov akan mengupayakan bagaimana di tahun 2013 nanti, ada satu lagi kapal untuk Kepri dari APBN," katanya di Gedung BPMS, Siantan, Anambas, Rabu (4/7). Selama ini kapal perintis Sabuk Nusantara telah melayani rute satu jalur dari Tanjungpinang, Lingga, Tambelan, Ranai, Anambas dan langsung kembali ke Tanjung-

YULIA/ HALUAN KEPRI

KAPAL PERINTIS — Kapal Pelni Sabuk Nusantara 30 merupakan satu-satunya kapal penumpang dengan rute Natuna, Anambas, Lingga. Untuk kelancaran transportasi laut, Pemprov Kepri membutuhkan satu lagi kapal perintis penumpang, karena dua kapal perintis lainnya adalah kapal barang. pinang. Sedangkan rute sebaliknya dari Anambas, Ranai, Tembelan, Lingga dan Tanjungpinang dilalui oleh kapal pengangkut barang Gunung Bintan dan Trigas. Sehingga masyarakat tidak ada pilihan, harus naik kapal yang berdesakan dengan barang. Sementara itu untuk langsung menuju Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) transportasi yang tersedia masih sangat terbatas. Pesawat yang mendarat di daerah ini hanya jenis Fokker dengan kapasitas

Kagum dengan Anambas ANAMBAS (HK) — Banyak pengunjung yang menuturkan kekaguman saat datang di Kabupaten Kepulauan Anambas. Karena melihat daerah ini memiliki potensi alam yang besar dan indah. Seperti yang dituturkan Ahmad Marzuki, Komisaris Utama Bank Syariah Mandiri (BSM) bahwa, ia bersyukur datang ke Anambas untuk menyerahkan bantuan sarana belajar di Ponpes Khaira Ummah dan bantuan sarana kebersihan untuk Kabupaten Kepu-

Ahmad Marzuki

lauan Anambas (KKA). "Saya kagum dengan Anambas, karena pulau-pulaunya yang indah. Ponpes Khaira Ummah ini telah membawa saya ke Anambas. Kalau tidak ada kegiatan penyaluran dana dari LAZNAS BSM Ummat, belum tentu saya datang ke daerah yang dinobatkan pulau tropis terindah di Asia ini," katanya, Selasa (3/7). Betapa tidak, Kantor Cabang Pembantu (KCP) BSM Tarempa yang dibuka pada akhir November tahun lalu, telah mendaftarkan Ponpes Khaira Ummah yang baru dibangun untuk dibantu fasilitas pendukung proses belajar. Kedatangannya disambut langsung oleh Bupati Kepulauan Anambas, Drs Tengku Mukhtaruddin. Hal itu merupakan suatu penghargaan baginya. Menurutnya, Anambas mesti mempersiapkan SDM yang berkualitas untuk mengolah sumber alam yang dimiliki, supaya tidak diolah oleh tenaga luar. "Tumbuhkan SDM lokal untuk membangun daerah sendiri. Dengan memberikan kecakapan dua bahasa asing bagi santri, akan melahirkan tokoh-tokoh dunia dari tanah Anambas ini. Tentunya tokoh yang jenius dan religius, karena religius dan intelektual harus seimbang. " ujarnya. Dikatakannya, tanah Melayu yang kental dengan

nuansa Islami, provinsi Kepri sudah saatnya memiliki Ponpes sekelas Gontor yang melahirkan SDM berkualitas untuk pembangunan bangsa. Maka cita-cita ini sedapatnya dimunculkan di Anambas, mengingat Anambas adalah wilayah strategis yang berbatasan langsung dengan negara luar. "Jadikan Anambas Gontornya Kepri. Sebagai tanah melayu yang berbatasan dengan daerah luar, Anambas bisa menjadi pusat pendidikan Islam," katanya. Diakui Marzuki sebagai orang Sumatera, dirinya tidak pernah membayangkan Tanjungpinang akan menjadi pusat dari banyak kabupaten. Tapi pertumbuhan ekonomi dan perkembangan wilayah perbatasan yang pesat, telah mendorong Kepri sebagai provinsi yang baru tumbuh dan melampui pronvisi lainnya. "Sebagai orang Sumatra, saya tidak pernah bayangkan bagaimana Kepri yang dulunya hanya satu kabupaten bisa berkembang. Kini menjadi provinsi yang terus tumbuh. Ini akan menjadikan Anambas sebagai daerah terdepan. Untuk itu diperlukan persiapan SDM dalam membangun, agar daerah ini tetap pada pondasinya berpayung budaya melayu yang religius," pungkas putra Wong Kito Galo, Palembang, Sumatera Selatan ini. (yul)

50 penumpang setiap hari. Sedangkan kapal ferry yang disubsidi oleh Pemkab Kepulauan Anambas belum mampu menampung semua penumpang yang hendak berangkat, sehingga banyak penumpang yang tidak terangkut. "Yang dibutuhkan saat ini adalah kapal penumpang. Untuk barang suda ada perintis Trigas ke Anambas dan Natuna. Kita upayakan untuk mendapatkannya dari pusat," ujar Sani. Langkah lain yang diambil Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri adalah sharing de-

ngan Pemkab di tiap daerah. Selain itu, mendorong pertumbuhan perusahaan swasta dalam jasa penyeberangan, guna mengatasi permasalahan transportasi di NAL. "Perusahaan penyeberangan swasta sudah masuk ke Anambas. Kita mendorong ini dengan adanya subsidi dari Pemkab Kepulauan Anambas yang telah membantu penyeberangan penumpang. Meskipun masih terbatas, tapi ini telah membantu mengurangi kendala transportasi bagi Anambas," kata Sani.

Untuk itu Pemprov Kepri akan terus mensupport masuknya perusahaan swasta untuk berkembang. Sehingga wilayah NAL yang menjadi prioritas tidak lagi tertinggal. Mengingat Kabupaten Natuna dan KKA adalah wilayah perbatasan. "Kita support swasta untuk berkembang, disamping mengupayakan bantuan dari pusat. Seperti Sabuk Nusantara telah melayani penumpang di NAL. Kita akan terus menggenjot untuk mendapatkan satu kapal lagi," tukasnya. ***

Kesehatan dan Pendidikan Prioritas Utama ANAMBAS (HK) — Kesehatan merupakan prioritas utama di Kepulauan Anambas, karena kesehatan adalah modal utama dalam pembangunan. Disusul dengan pendidikan yang menjadi modal untuk meningkatkan sumber daya manusia di kabupaten termuda di Provinsi Kepri ini. Demikian disampaikan Bupati Kepulauan Anambas, Drs Tengku Mukhtaruddin di Tarempa, Siantan, Anambas, Rabu (4/7). Untuk melayani kesehatan masyarakat, dikatakannya, Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Anambas memperhatikan masyarakat dari lahir sampai dengan kematian. "Mulai dari lahir sampai kematian masyarakat Anambas diperhatikan kesehatannya. Bila tidak bisa dirawat di Anambas, akan dirujuk ke rumah sakit besar yang ada di Batam, Tanjungpinang dan Jakarta. Dengan didampingi oleh perawat dan ongkos satu orang keluarga pasien ditanggung Jamkesda," katanya. Tengku menyebutkan, dengan adanya jaminan persalinan telah menggratiskan biaya melahirkan anak di Anambas. Sedangkan untuk kematian disediakan santunan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) sebesar Rp3 juta rupiah

dari kesehatan yang bagi ahli waris yang juga meningkat di Anditinggalkan. ambas. Sehingga gen"Kalau tidak daperasi muda, tenaga at tertolong lagi dan tupendidik dan masyatup usia, Jamkesda rakat bisa beraktifitas memberikan santunan dengan baik dalam sebesar Rp3 Juta unmeningkatkan SDM tuk ahli waris yang diyang berkualitas di tinggalkan dengan melengkapi berbagai per- Mukhtaruddin Anambas. Ke depan kita harapkan lahirnsaratan," ujarnya. Adanya santunan untuk ya tokoh-tokoh muda dan ilmasyarakat Anambas yang muan yang berasal dari Anammeninggal dunia, juga ikut bas," terangnya. Sementara itu dua orang mendorong tertibnya administrasi penduduk Anambas. Ka- putra Anambas akan disrena untuk mendapatkan san- ekolahkan ke Jerman. Sedangtunan ahli waris harus meleng- kan tiga orang lagi disekokapi formulir dari Disdukcapil. lahkan ke Malaysia. SementaSehingga KK yang bersangku- ra pemuncak UN tingkat SMA tan akan dirubah dan menjaga tahun ini akan disekolahkan ke Universitas Pendidikan Inkeakuratan data penduduk. Sementara bidang pendid- donesia (UPI) Bandung. "Lima orang siswa dikirim ikan tahun ini, Anambas menduduki peringkat kelulusan ke luar negeri untuk menunnomor dua di Kepri. Kualitas tut ilmu. Kita harapkan meini akan terus ditingkatkan, reka dapat belajar dengan hingga semakin banyak SDM baik dan menjadi duta Anambas dalam menuntut ilmu diberkualitas dari Anambas. Tengku menyebutkan, luar negeri," tambahnya. Buah dari beasiswa yang meningkatnya angka kelulusan tidak terlepas dari men- telah diberikan, satu tahun lagi ingkatnya kesehatan masya- Anambas akan kepulangan rakat. Sehingga generasi sebanyak 30 orang putra daermuda Anambas dapat bersa- ah ahli pertanian dari Yogyakarta dan ahli kesehatan dari ing dengan daerah lain. "Anambas menduduki pe- Tanjungpinang. SDM yang diringkat nomor dua di Pronvin- persiapkan untuk membangun si Kepri untuk kelulusan SMA, negeri ini, diharapkan dapat meningkat dari tahun sebel- membangun potensi Alam Anumnya. Ini merupakan buah ambas yang melimpah.(yul)


CMYK

Kamis 5 Juli 2012

ILYAS Sabli melepaskan tembakan ke udara pertanda Natuna Festifal Fishing 2012 dimulai.

SUASANA penimbangan hasil pancingan peserta.

21

HASIL pancingan peserta, Black Marlin dan tim juri.

Natuna Fishing Festival 2012 SEBANYAK 233 tim yang terdiri dari 699 orang peserta lomba mancing ikut meramaikan Natuna Fishing Festival tahun 2012. Festifal tersebut berlangsung pada hari Sabtu (30/6). Pesertanya berasal dari dalam dan luar daerah Kabupaten Natuna. Perlombaan mancing ini mengambil star dari pelabuhan Penagi dan lokasi pemancingan berjarak sekitar 15 mil lepas pantai Kota Ranai. Natuna Fishing Festival 2012 merupakan salah satu program Dinas Pariwisata Kabupaten Natuna yang rutin dilakukan setiap tahun. Festival ini dibuka langsung oleh Bupati Natuna Drs Ilyas Sabli, MSi dan dihadiri anggota DPRD Kepri, DPRD Natuna serta jajaran FKPD, SKPD serta kepala badan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna. Dalam sambutannya Ilyas Sabli mengatakan bahwa NFF 2012 ini dilakasanakan untuk meningkatkan potensi wisata Bahari di Kabupaten Natuna, dan untuk menggali kekayaan laut yang berlimpah serta untuk melestarikan habita dan biota laut yang sungguh mempesona. ***

BUPATI Natuna Drs Ilyas Sabli MSi bersalaman dengan anggota DPRD SEKDA Kabupaten Natuna, Syamsurizon SAMSUL Hilal bersama pemenang Pompong KEPALA Dinas Pariwisata Kabupaten Natuna, Kepri, Sofyan Samsir. (kiri) memberikan hadiah kepada salah Terindah. Drs Samsul Hilal menyampaikan laporan seorang pemenang. kegiatan Natuna Fishing Festival 2012.

Narasi : Zamzukri Foto: Zamzukri

BUPATI Natuna, Ilyas Sabli bersama jajaran FKPD, SKPD dan Peserta.

ILYAS Sabli memberikan hadiah door prize satu unit honda secara simbolis kepada pemenang.

PARA pemenang bersama dengan Ilyas Sabli.

ILYAS memberikan hadiah kepada pemenang ikan terbesar dan terberat.

SUASANA keberangkatan peserta sebelum memancing di laut.

ILYAS Sabli berbincang dengan Ketua Panitia, Hendri Haryiadi.

CMYK

SAMSUL Hilal bersama panitia NFF 2012.


KARIMUN

22

Kamis,

5 Juli 2012

Warga Pangke Tuntut PT MOS KARIMUN (HK) — Ratusan warga Desa Pangke, Kecamatan Meral menuntut PT Multi Ocean Shipyard (MOS) karena sering bertindak semena-mena terhadap karyawan yakni melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) secara sepihak. Oleh: Ilham, Liputan Karimun

ILHAM/HALUAN KEPRI

KARYAWAN PT MOS yang di PHK secara sepihak mempertanyakan kepada manajemen PT MOS di pintu masuk perusahaan itu beberapa waktu lalu.

Warga Kundur Ancam Demo KARIMUN (HK) — Sekitar 300 warga Kundur akan menggelar aksi demo di Kantor Bupati Karimun, Kamis (6/7). Pasalnya, mereka kecewa terhadap Tim Pengkajian Pemekaran Kabupaten Kepulauan Kundur dipimpin Asisten Satu Bidangi Hukum dan Pemerintahan, Raja Usman yang tidak melampirkan hasil kajian tim dalam surat rekomendasi Bupati soal pemekaran. Padahal, Rabu (4/7) Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Provinsi Kepri telah menjadwalkan rapat pembahasan rencana pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur. Namun karena surat rekomendasi Bupati tertanggal 30 April 2012 lalu tentang rencana pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur tidak dilampir hasil kajian tim pengkajian pemekaran , maka dewan tidak bisa melakukan rapat tanpa hasil kajian tim pembentukan dari Pemkab Karimun. Ketua Badan Pekerja Pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur (BP2K3), Ihsan Muharal kepada wartawan di Tanjungbalai Karimun, Rabu (4/7) mengatakan, akibat tak adanya lampiran hasil tim kajian itu maka rapat Banmus di DPRD Provinsi Kepri tidak jadi dilaksanakan. Semula ka ata Ihsan, pihaknya sudah merasa surat rekomendasi Bupati Karimun sudah dilengkapi hasil kajian tim karena surat itu sudah sampai ke tangan Gubernur, maka BP2K3 dan masyarakat Kundur sangat berharap DPRD Provinsi Kepri akan segera melakukan pembahasan. Namun ternyata, harapan itu menjadi sirna begitu mendengar surat rekomendasi itu tanpa dilengkapi hasil kajian tim. "Masyarakat Kundur sudah sangta berharap begitu mendengar Bupati Karimun Nurdin Basirun telah mengeluarkan surat rekomendasi dan surat tersebut ternyata sudah sampai ke tangan Gubernur, namun begitu mendengar kabar terbaru kalau rekomendasi itu tanpa dilengkapi hasil kajian tim maka mereka jadi marah dan akan ramai-ramai mendatangi Kantor Bupati," beber Ihsan. Sementara, Penggerak Dewan Pembina BP2K3 Hasyim Tugiran mengungkapkan, dengan tidak adanya lampiran hasil kajian tim itu, maka dirinya menuding kalau tim kajian yang diketuai Raja Usman telah melecehkan Bupati Karimun yang sudah memberikan surat rekomendasi pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur kepada Gubernur Kepri.

"Saya melihat tim kajian yang diketuai Raja Usman telah melecehkan Bupati Karimun dengan tidak melampirkan hasil kajian mereka. Padahal, ketika surat rekomendasi dikirim ke Gubernur haruslah disertai dengan hasil kajian mereka. Saya jadi mempertanyakan apa alasan

mereka tidak melampirkan hasil kajian itu," ungkap Hasyim. Padahal katanya, berdasarkan kajian pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur memiliki bobot nilai 480 poin dan bobot nilai tersebut sudah melebihi dari yang telah ditetapkan berdasarkan

PP no 78 tahun 2007 tentang pembentukan, penghapusan dan penggabungan wilayah di Indoensia. "Kalau sudah melebih dari bobot nilai berdasarkan PP no 78 tahun 2007 itu, lalu apa asalan tim kajian tidak melengkapi hasil kajiannya," ungkap Hasyim heran. (ham)

Iwan Tupani, salah seorang warga Kecamatan Meral, Rabu (4/7) mengatakan, menurut rencana ratusan warga itu akan memblokade pintu masuk perusahaan guna meminta kejelasan kepada perusahaan itu terkait banyaknya kasus PHK sepihak yang dilakukan perusahaan kepada karyawan, khususnya yang berdomisili di Kecamatan Meral. "Tindakan kesewenangwenangan PT MOS dengan melakukan PHK sepihak itu sudah sangat tidak manusiawi lagi dan melampaui batas. Karena pihak perusahaan tidak pernah menjelaskan kesalahan yang dilakukan karyawan. Kami sangat tidak terima dengan aksi sepihak perusahaan kepada karyawan yang pada umumnya warga Desa Pangke, Kecamatan Meral," ungkap Iwan. Menurut Iwan, masyarakat meminta kepada PT MOS agar mempekerjakan kembali seluruh karyawan PT MOS yang telah di PHK, karena PHK yang dilakukan PT MOS telah bertentangan dengan UU no 13 tahun 2003 pasal 151 ayat 3 tentang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). "Karena itu kami tidak terima dengan sikap itu,"

ujar Iwan. "Kami juga meminta kepada Pimpinan PT MOS untuk mengganti seluruh manajemen yang bermasalah tanpa terkecuali. Kami juga meminta agar PT MOS mengangkat seluruh pekerja menjadi karyawan tetap karena perjanjian kerja

harian yang diberlakukan melanggar UU no 13 tahun 3003 tentang ketenaga kerjaan tepatnya pasal 59 dan Kepmen 100/Men/VI/2004 Bab V tentang perjanjian kerja hariab atau lepas," beber Iwan. Sebelum aksi blokade di pintu masuk PT MOS itu dilakukan, kata Iwan, Direktur PT MOS Hartono tiba-tiba meminta kepada warga untuk membatalkan aksi itu dan minta dilakukan pertemuan secara kekeluargaan diluar kantor perusahaan itu. "Kalau memang ada keinginan dari Pimpinan PT MOS untuk membahas persoalan ini dengan jalan musyawarah dan keinginan masyarakat dipenuhi, kami siap saja," ungkap Iwan. ***


23

IKLAN Kamis,

5 Juli 2012

CMYK


CMYK

Kamis 5 Juli 2012

KADIS Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kepri Herizal Hood.

KEPALA Bidang Pencatatan Sipil Kepri Zakbah.

HERIZAL Hood dan Zakbah, panitia dan peserta pelatihan foto bersama.

KEPALA Bidang Pencatatan Sipil Kepri Zakbah dan panitia foto bersama.

KASI Adm Pencapil dan Kewarganegaraan Kepri Abdul Halim.

24

PANITIA pelaksana kegiatan rohaini.

NARA sumber didampingi Herizal Hood, memaparkan materi pelatihan.

PESERTA Pelatihan Rencana Aksi Anak Tercatat Kelahirannya, mendengarkan paparan materi PESERTA Pelatihan Rencana Aksi Anak Tercatat Kelahirannya. oleh nara sumber.

Disduk Kepri Gelar Pelatihan Rencana Aksi Tercatat Kelahiran Anak ALAM rangka melaksanakan rapat koordinasi untuk menyusun rencana strategis semua anak tercatat kelahirannya di Provinsi Kepri, Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kepri menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Rencana Aksi Anak Tercatat Kelahirannya. Kegiatan yang diselenggarakan selama dua hari mulai tanggal 14-15 Juni 2012 diikuti 45 peserta berasal dari SKPD terkait, dinas dan instansi vertikal di lingkungan Provinsi Kepri. Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kepri, Drs H Herizal Hood di Hotel Golden View, Kota Batam. Adapun nara sumber pada kegiatan itu antara lain Direktorat Jenderal Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Mendagri Jakarta. Herizal Hood dalam sambutannya mengatakan, pencatatan mengenai akta kelahiran haruslah mendapat perhatian kita bersama. Hal ini telah mendapat perhatian Gubernur Kepulauan Riau dalam instruksinya, untuk meningkatkan cakupan akta kelahiran di seluruh wilayah Provinsi Kepulauan Riau. Berdasarkan laporan dari Kabupaten/Kota yang sudah terdata pertriwulan, tingkat kepemilikan akta di Provinsi Kepri, data 2010 dari jumlah penduduk 1.906.855 jiwa kepemilikan akta kelahiran 577.153 jiwa dan yang tidak memiliki akta kelahiran 1.289.037 jiwa atau persentasenya 30,1%. Sedangkan data tahun 2011, dari jumlah penduduk 2.020.445 jiwa, yang memiliki akta kelahiran 653.394 jiwa dan yang tidak memiliki akta kelahiran 1.367.051 jiwa, dengan persentase 32,33%. Dari data tersebut dapat dilihat masih banyak penduduk/anak di Provinsi Kepri yang tidak tercatat kelahirannya. Diharapkan, dengan dilaksanakannya kegiatan itu, pada tahun 2015 seluruh anak di Provinsi Kepri telah tercatat kelahirannya. ***

D

REGISTRASI oleh peserta Pelatihan Rencana Aksi Anak Tercatat Kelahirannya.

PESERTA Pelatihan Rencana Aksi Anak Tercatat Kelahirannya, menyampaikan pertanyaan.

PESERTA pelatihan serius mendengarkan paparan materi oleh nara sumber.

KEPALA Bidang Pencatatan Sipil Kepri Zakbah dan peserta Pelatihan Rencana Aksi Anak Tercatat Kelahirannya.

CMYK

Foto : Jefri Narasi : Rusmadi


25

INTERNASIONAL Kamis,

5 Juli 2012

Perang Karikatur SBY-PM Australia Iran Tiru Pesawat Mata-mata AS TEHERAN (HK) — Iran segera menduplikasi pesawat mata-mata Amerika Serikat yang berhasil dijatuhkan akhir tahun lalu. Korps Garda Revolusi Iran (IRCG) mengklaim sudah mendapat cukup informasi dari teknologi pesawat tersebut. "Tidak diragukan lagi, pesawat mata-mata RQ-170 akan diduplikasi," kata Komandan Kedirgantaraan IRCG, Brigjen Amir Ali Hajizadeh, seperti dikutip Press TV. Dia menolak pemberitaan media asing yang menyebut Iran tidak mampu mengungkap kodekode informasi pada pesawat tersebut. Hajizadeh mengatakan negerinya telah membuktikan kehebatan memecahkan kode-kode itu, sehingga pesawat mata-mata AS itu tersungkur di tanah Iran. "Yang penting adalah ratusan tek nologi diterapkan dalam pesawat ini dan pesawat matamata lainnya, yang penting dalam operasional, informasi, dan teknologi. Kami telah memperoleh informasi yang mana musuh tidak ingin kami tahu," katanya. Saat ditanya apakah Iran akan menjual informasi atau teknologi pesawat mata-mata itu ke negara lain, seperti Rusia, Hajizadeh mengatakan keputusan itu akan diambil oleh pejabat tinggi Iran. Pesawat pengintai ini berhasil dijatuhkan oleh Iran pada 4 Desember 2011 saat mengudara di langit kashmar, sekitar 225 kilometer dari perbatasan dengan Afghanistan. RQ-170 adalah pesawat tak berawak, dirancang dan dikembangkan oleh perusahaan Lockheed Martin. Pesawat ini merupakan salah satu drone paling canggih Amerika. (vvn)

JAKARTA (HK) — Kunjungan bilateral Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke Darwin, Australia diwarnai perang karikatur,dengan tema yang kasar dan memojokkan hubungan kedua negara. Sebelumya tabloid terkemuka di Darwin NT News, Selasa (3/7) menyindir lewat karikatur yang sarkastis menyambut kedatangan Presiden SBY di Darwin. Dalam karikatur itu digambarkan Presiden SBY baru saja turun dari pesawat dan disambut Perdana Menteri Australia Julia Gillard. Digambarkan Presiden SBY menggunakan kopiah dan berdasi. Sementara PM Gillard menyambutnya dengan tangan kiri diembel-embeli ucapan, ''Good to see you came by plane! Ha ha ha ha.'' Kartun ini terkait penyelundupan manusia dari sejumlah negara yang masuk ke Australia menggunakan perahu nelayan Indonesia. Munculnya karikatur sarkastis ini ini memancing reaksi karikaturis Indonesia. Fonda Lapod, karikaturis INILAH.COM membuat karikatur jawaban atas sindiran tersebut. Dalam karikatur yang dimuat di INILAH.COM dan INILAHKORAN edisi Rabu (4/7) terlihat kartun PM Gillard mengangkat sedikit roknya menyambut SBY di karpet merah sambil mengatakan “Good to see you came by plane! see... see...

see... hahaha..." Perang kartun ini menggambarkan masih buruknya pandangan media terhadap kedua negara. Sejak 2006 silam, perang kartunis Indonesia dengan Australia sudah terjadi. Saat itu Fonda Lapod yang masih bekerja untuk Koran Harian Rakyat Merdeka memunculkan karikatur PM John Howard dan Menlu Alexander Downer yang digambarkan sebagai dua ekor dingo yang sedang bermain-main di tanah Papua. Anjing dingo merupakan hewan liar khas Australia. Karikatur ini merepons kebijakan negara tetangga itu yang menerima suaka politik 43 orang warga Papua pada Maret 2006. Karikatur ini pun sontak saja memancing serangan balasan dari kartunis Australia Bill Leak. Pada kartun balasan yang sangat kasar tersebut, Presiden SBY digambarkan memakai kopiah hitam dan mempunyai ekor sambil berkata, "Don`t take this the wrong way...". Pada bagian bawahnya ada gambar seseorang berkulit hitam dengan sebuah tulang menempel di hidung yang digambarkan kartunisnya sebagai warga Papua.(inc)

NET

KUNJUNGAN SBY — Dalam kunjungan bilateral yang dilakukan President RI, SBY ke Australia, muncul sejumlah karikatur di media jaring social, yang mengangkat tema seputar hubungan President SBY dan PM Australia Julia Gillard.

Yasser Arafat Mati Diracun LAUSANNE (HK) — Seorang janda Yasser Arafat, Bapak Nasionalisme Palestina, meminta izin untuk kembali menggali jenazah suaminya yang telah dikuburkan tujuh tahun lalu. Permintaan tersebut terkait laporan Aljazeera yang menyatakan kemungkinan Arafat diracun oleh musuh-musuhnya. Arafat meninggal tujuh tahun lalu pada usia 75 tahun. Sebuah laporan Aljazeera men-

gatakan, kemungkinan Arafat diracun dengan polonium. Polonium adalah sejenis isotop radioaktif yang sangat langka. Laporan tersebut kontan bertentangan dengan catatan medis Arafat selama ini. Hal ini membangkitkan teori konspirasi di twitter. Banyak dugaan muncul Arafat dibunuh oleh agen-agen Israel atau musuh-musuh Palestina. Aljazeera mengatakan, laporan berdasarkan pada je-

jak polonium yang ditemukan pada pakaian Arafat dan barang-barang lain. Barang dan pakaian tersebut diberikan oleh istrinya Suha, pada Institut Radiasi Fisika di Universitas Lausanne, Swiss. Arafat ditemukan jatuh secara tiba-tiba pada Oktober 2004 lalu. Ia kemudian dinyatakan meninggal di sebuah rumah sakit di Prancis pada 11 November. Sebab kematiannya tak diberitahukan saat itu.(rol)

Mabuk, Dosen Adakan Ujian Maraton 23 Jam AKIBAT sang dosen mabuk, para mahasiswa yang berada di ruangan kelas dipaksa mengikuti ujian hampir sehari-semalam, atau tepatnya selama 23 jam. Menurut para mahasiswa, sang dosen bahkan melarang mereka pergi ke toilet terlebih meninggalkan ruangan kelas dengan alasan lain.

"Menjelang akhir dari peristiwa tersebut semua orang hanya bisa duduk ditempat mereka karena benar-benar lelah. Sementara dosen itu sesekali menuju

ruangan lain untuk minum lalu kembali dan mulai membacakan soal. Ia bau alkohol," ujar salah seorang mahasiswa, seperti dikutip RIA Novosti, Selasa, (4/7). Ujian maraton itu mulai diselenggarakan pada pukul 10 pagi hingga berakhir pada pukul 9 esok hari waktu setempat. Namun, menanggapi pengaduan yang dilon-

tarkan mahasiswanya sang dosen yang diketahui bernama Landysh Zaripova menolak berkomentar. Mendengar kabar ini, salah seorang petinggi universitas tersebut Albert Aganov menolak tudingan bahwa Zaripova menyelenggarakan ujian dalam kondisi di bawah pengaruh alkohol. "Jika Saya mengetahui Zari-

pova mabuk maka Saya akan langsung memecatnya. Lagipula ujian dalam kurun waktu 23 jam itu bukan sesuatu yang wajar," tutur Aganov. Ujian di Rusia umumnya dilakukan dengan lisan bukan tulisan. Para siswa diwajibkan untuk menjawab langsung pertanyaan yang diajukan oleh dosen mereka jika mereka ingin lulus.

Negeri Beruang Merah ini dilaporkan memiliki rekor buruk dalam penyalahgunaan alkohol. Menurut data dari Kementerian Kesehatan Rusia, konsumsi alkohol murni adalah sekira empat galon per orang. Puluhan orang pun kabarnya meninggal karena mengalami keracunan alkohol setiap tahunnya.(okz)


26 Sambungan hal 17 yang seharusnya dinikmati warga. Kondisi ini menyebabkan jika malam warga hanya dapat mengandalkan lilin dan lampu teplok untuk menerangi rumahnya. "Kalau malam kami merasa tinggal di hutan, gelap dan sepi, karena tidak ada penerangan. Kami bagaikan anak tiri dikampung kami sendiri," ungkap Zamrianto. Fasilitas umum yang dibangun Pemerintah Tanjungpinang selama ini hanya jalan sepanjang 750 meter dan kantor kelurahan. Sedangkan jalan di jembatan II dan III di Dompak, bukan bersumber dari anggaran daerah, melainkan dari pusat. "Jadi kami menilai kinerja pemerintah kota Tanjungpinang selama ini nol besar. Kami sudah lelah menyampaikan aspirasi dan mendengar janji," ujarnya. Zamrianto mengemukakan, warga sudah lama kecewa terhadap pemerintah, namun baru sekarang berniat untuk pindah ke kabupaten induk, Bintan. Tokoh masyarakat di Dompak telah beberapa kali melakukan pertemuan yang salah satu hasilnya adalah menjadi penduduk Bintan. "Warga menginginkan Dompak masuk ke Kabupaten Bintan, karena selama ini kurang diperhatikan Pemerintah Tanjungpinang. Warga di Desa Dompak Seberang yang memiliki keinginan kuat untuk menjadi penduduk Bintan," ujarnya. Aksi unjuk rasa juga akan dilanjutkan ke BPN dan Kantor Pemerintah Kepri dan Tanjungpinang, Warga juga akan melayangkan surat ke Mendagri untuk pindah menjadi warga Bintan. "Kami tidak main-main terhadap permasalahan ini. Kemarahan warga sudah kli-

SAMBUNGAN Kamis,

5 Juli 2012

Warga Dompak maks," katanya. Ia menegaskan, kesepakatan tersebut diambil setelah melakukan musyawarah dengan 750 Kepala Keluarga di Dompak, yang terdiri dari Dompak Seberang, Dompak Kelam Pagi, Tanjung Mocoh, Dompak Sei Ungar. Pada intinya warga Dompak merasa sangat terhina dengan kondisi ini karena sekian lama negara ini merdeka sementara warga Dompak masih dalam keterisoliran. "Kami tunggu hingga September atau Desember 2012 jawaban dan realisasi dari Pemko Tanjungpinang," tegasnya. Dan terhadap Pemko Tanjungpinang dan Pemprov Kepri, warga memberikan deadline hingga lima hari kedepan. Jika tidak ada keputusan maka warga akan melanjutkan aksi dengan melakukan pagar betis pada jalan menuju kantor Gubernur di Dompak. Selanjutnya warga juga menuntut ketegasan Pemko Tanjungpinang terhadap PT Terira Pratiwi Development (TPD) dan PT Kemayan Bintan yang mengklaim sebagian besar lahan Dompak sebagai milik mereka. Hal ini tercantum dalam HGB no.0873/ Dompak, HGB no.873/Dompak dan HGB no.874/Dompak yang terdaftar atas nama PT Kemayan Bintan. Warga mendesak agar PT TPD atau Kemayan Bintan menunjukkan mana lahan yang menjadi miliknya sebagaimana yang termaktub dalam HGB. Karena lahan di Dompak adalah milik masyarakat Dompak yang sudah dikuasai sejak turun temurun. Warga merasa terganggu dengan aksi oknum-oknum yang mengaku sebagai karyawan perusahaan tersebut

yang mengatakan bahwa perusahaannya telah mengganti rugi pada masyarakat, sementara masyarakat tidak pernah menerima ganti rugi tersebut. Ditambah lagi, lanjut dia, oknum yang melakukan intimidasi pada warga dengan membawa senjata tajam dan datang beramai-ramai untuk mengusir warga saat warga tengah bercocok tanam diladangnya. "Kami menduga laporan bahwa sertifikat Kemayan Bintan yang hilang di Polres adalah rekayasa agar mendapatkan sertifikat pengganti,"ujarnya. Kemudian, PT TPD bahkan dengan leluasa melakukan penimbunan tampa izin dilahan yang diklaim mereka. Sementara masyarakat yang mempunyai surat atas lahan tersebut dimana di sahkan oleh Camat dan sertifikat dari BPN dianggap bukan pemilik sah atas lahan tersebut. "Demi menghindari halhal yang tidak diinginkan kami meminta agar walikota tegas dalam hal ini dan mengambil langkah-langkah proaktif guna meyelesaikan permasalahan tersebut. Wan Syamsi, Asisten II Ekbang Pemko Tanjungpinang mengaku tidak tahu terhadap semua permasalahan yang ada di Dompak, termasuk aksi penimbunan yang dilakukan TPD diatas lahan tersebut. Sementara dia menganggap masalah tersebut adalah masalah lama yang sudah sampai pada tingkat Provinsi. "Kita juga tidak tahu kalau ternyata Dompak belum dialiri listrik, dan terkait aksi penimbunan kita akan perintahkan Satpol PP untuk menghentikannya," tandas Wan Syamsi. ***

SUTANA/HALUAN KEPRI

CAGAR BUDAYA — Cagar Budaya dan Situs bersejarah Kerkhoff (kuburan Belanda) yang terletak di Jalan Kemboja Tanjungpinang masih terawat namun telah banyak yang rusak dan hilang, Rabu (4/7).

Swasta Tak

Sambungan hal 17 itu akan dimasukan juga dalam Master Plan itu tadi. Sesuai dengan data yang ada saat ini, lahan yang sudah dibebaskan atau sudah menjadi milik Pemprov Kepri yakni sekitar 6.979.340 meter persegi. Sekarang masih tersisa sekitar 1.633.660 meter persegi lagi yang akan dibebaskan pe-

merintah. "Karena ini milik pemerintah maka tidak diperbolehkan pihak swasta sembarangan membangun di Dompak," tegasnya. Selain masalah lahan dan status pulau Dompak kedepannya, kata Robert Bapeda juga sudah menyusun program untuk membangun

Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Dompak, yang luasnya mencapai 44 persen dari total luas pulau Dompak. "Kalau ada maksimal RTH 30 persen, kami berencana akan membuat Dompak lebih bagus dan sejuk lagi dengan program 44 persen RTH itu tadi," janjinya. Robert mengatakan, jika

Haluan Kepri

Sambungan hal 17 ro Rekdaksi beserta sejumlah tim perwakilan Haluan Kepri Tanjungpinang-Bintan, termasuk pengurus Yayasan Ummi Al Fitrah, Komaruddin yang akrab disapa Ustad Komar beserta pengurus lainnya, serta puluhan anak-anak panti. Kepala Perwakilan Haluan Kepri TanjungpinangBintan, Rusmadi mengatakan, musibah kebakaran terhadap Panti Ummi Al Fitrah tersebut telah menggugah secara spontanitas rasa kemanusiaan dan solidaritas

pimpinan manajemen serta tim Haluan Kepri untuk ikut merasakan kesedihan yang mendalam. Salah satu bentuk perwujudan dimaksud melalui pengumpulan dana lewat dompet peduli Haluan Kepri. "Mewakili pimpinan manajemen dan seluruh tim Haluan Kepri, ikut berbelasungkawa atas musibah kebakaran yang menimpa Yayasan Ummi Al-fitrah beberapa waktu lalu. Melalui arahan pimpinan kami, pak Sofialdi, berharap

agar bantuan ini dapat meringankan sedikit beban bagi anak-anak panti beserta pengurus yayasan Ummi Al Fitrah," kata Rusmadi. Sementara, Ketua Yayasan Ummi Al Fitrah, Wahyu Andrajati menyampaikan terimakasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan Haluan Kepri kepada anakanak panti. Menurutnya, perhatian media masa yang ada di daerah ini, terutama Haluan Kepri sejak beberapa tahun silam hingga sekarang

sudah dirasakan pihak Yayasan Ummi Al Fitrah. "Kami sangat berterima kasih sekali atas bantuan yang diberikan. Tanpa perhatian madia massa, terutama Haluan Kepri yang sudah kami kenal sejak lama, kami mungkin tidak tahu apa yang bisa kami lakukan lagi. Kami beserta seluruh anak-anak panti selalu berdo'a, semoga Allah SWT selalu melindungi dan memberkahi media Haluan Kepri untuk terus lebih maju lagi," tutur Ummi Ayu. (nel)

mana. Jika memang untuk menaikkan pendapatan asli daerah, apakah harus dengan cara seperti itu, hal itu kita bahas bersama agar masyarakat tidak dirugikan. Dikatakannnya, sejumlah tokoh masyarakat dan pemilik kendaraan telah mengadukan keberatan terkait kebijakan Kapolda ini kepada dewan. Maka dewanpun memanggil Kapolda untuk meminta penjelasan secara detail. "Memang kepolisian itu

instansi vertikal. Tapi ini kan kaitannya dengan masyarakat Kepri dan pendapatan asli daerah, maka sudah sewajarnya dewan mengetahui seluk beluk dan alasan kebijakan Kapolda. Apakah bisa ditempuh cara lain atau solusi apa untuk meningkatkan PAD tanpa harus meresahkan masyarakat," katanya. Dari kunjungan Dewan beberapa waktu lalu ke Polda Kepri yang kantornya di

Nongsa Batam. Saat itu Kapolda sudah menjelaskan secara singkat terkait kebijakan ini namun belum ada reaksi masyarakat, baik yang pro maupun kontra. Jika akhirnya masyarakat menjadi resah maka sudah sewajarnya Kapolda memberi penjelasan kepada masyarakat. "Kita hanya menginginkan agar persoalan ini jelas dan tidak menimbulkan keresahan ditengah masyarakat," tandas Shukri. (rul)

Nur C Sidiq, pemerhati sejarah Kota Gurindam, ketidaktahuan banyak kalangan terhadap Kerkhof ini, diakibatkan tidak adanya tindakan penyelamatan/konservasi yang mengarah kepada pencarian Situs Cagar Budaya yang di rencanakan secara baik dan benar. "Hingga pada tahun 1980-

an akibat proses pembangunan perumahan penduduk di daerah perkampungan Tanjung Unggat, hingga Komplek Pemakaman ini sudah tak dapat kita temui lagi karena telah dibangun rumah warga. Namun warga sekitar Tanjung unggat (RT01 RWV) Kelurahan Tanjung Unggat ini cukup tahu, jika lokasi tersebut adalah bekas pemakaman. Dulu orang menyebutnya kubur orang Kristen, karena nisannya salip semua," ungkap Nur. Namun lanjut dia, pada tahun 1997 salah seorang orang tua yang dapat dipercaya pernah menyampaikan kepada penyusun, kalau dulu disitu ada Pos jaga belanda. Menurut cerita orang-orang tua sebelum dia, banyak orang belanda yang sempat

101 Mobil

Sambungan hal 17

SUTANA/HALUAN KEPRI

RATUSAN warga Dompak dan sekitarnya melakukan unjuk rasa di Kantor Walikota di Senggarang Tanjungpinang, Rabu (4/7). Warga Dompak menuntut agar Pemko Tanjungpinang mengaliri listrik ke perumahan warga yang hampir 15 tahun belum dialiri listrik.

Sambungan hal 17 menerbitkan sebuah buku kumpulan puisi denga judul 'Kita Dalam Kata' dan juga karya saya terangkum dalam sebuah antologi puisi Suryatati A Manan judul bukunya 'Puisi Untuk Ibu', dan juga antologi puisi penyair muda kepri yaitu 'Sayapisayap Bening'," kata Lajang kelahiran Tanjungpinang, 5 Mei 1991 ini. Dalam kesehariannya, pe-

Menulis Bagaikan milik hobi menulis, traveling dan membaca ini, bekerja sebagai Pengelola Perpustakaan SMPN5 Tanjungpinang. Disamping itu, ia juga tengah merenda masa depannya dengan mengkuti perkuliahan pada Prodi Bahasa Indonesia FKIP UMRAH yang sudah memasuki Semester 7. Ia mengaku tak hanya berkutat dalam menulis puisi semata, ia juga menulis pan-

tun, syair dan cerpen. Dimana saat ini dirinya sedang merampungkan buku pantun, yang menceritakan tentang aktifitas anak-anak disekolah dengab judul 'Krenah Budak-budak Sekolah' yang akan dipadupadankan dengan tulisan arab melayu. Sementara beberapa karyanya juga telah diterbitkan di beberapa media lokal maupun nasional. (rul)

Menurut, Shukri, Komisi satu sudah melayangkan pemanggilan kepada Kapolda agar datang ke Dewan menjelaskan kebijakan ini. Tapi kahirnya pertemuan kita gelar di Graha Kepri Batam disini terungkap bahwa prosesnya sudah mengalami kemajuan dimana hanya menyisakan tiga unit saja lagi yang belum bisa diproses. Kami mempertanyakan mengapa kebijakan itu diambil, tujuannya apa dan buktinya

Kuburan Belanda

Sambungan hal 17 Padahal kuburan ini juga merupakan penentu lacak sejarah masa pemerintahan kolonialisme Belanda di Indonesia. Terletak diatas Jalan Kemboja, Tanjungpinang (Tpi), saat ini Kherkof dilingkari pagar beton yang mengelilingi lokasi perkuburan Belanda tersebut. Menurut

seluruh pembangunan perkantoran rampung, pemerintah Kepri tidak akan membiarkan Dompak, terabaikan begitu saja. Dimana kondisinya masih banyak yang gundul dan tidak ada pepohonan. "Itu yang akan kami hijaukan nantinya," pungkas Robert. (rul)

tinggal disini, bahkan Gedung Residen Belanda pertama bukanlah di Pulau Bayan seperti apa yang diceritakan oleh orang selama ini, melainkan di istana Raja Ali di Tanjung Unggat, bukan dipulau Bayan. Karena dipulau Bayan sendiri ternyata berdiri sebuah benteng pertahanan bukan Istana. Jalan darat dari Tanjung Unggat ke Batu 2 dibuka Belanda tahun 1893. Karena saat itu, Tanjung Unggat sudah digunakan sebagai pelabuhan dagang yang utama di Riau. Di tempat tersebut juga telah dibangun gudang-gudang besar yang dapat menampung ber ton-ton barang dimana hingga sekarang masih ada gudangnya dan pelabuhannya juga masih jalan. (rul)


SPORTAINMENT

27

Kamis,

5 Juli 2012

Bidik Hattrick di Sachsenring SACHSENRING (HK) — Dani Pedrosa berharap bisa menang untuk menggenapi hat-trick podium teratas di Sachsenring di MotoGP Jerman akhir pekan ini

Hentikan Pesbukers JAKARTA (HK) — Terkait candaan-candaan Olga Syahputra yang dinilai berlebihan beberapa waktu lalu, akhirnya Komisi Penyiaran Indonesia atau KPI memberhentikan sementara program tawa yang digawangi oleh Olga tersebut. Menurut Ezki Suryatno selalu Komisioner KPI, pihaknya telah secara resmi meminta untuk memberhentikan sementara program yang tayang di ANTV tersebut mulai tanggal 915 Juli ini. "Memang keputusan KPI pusat dari rapat pleno. Dihentikan sementara tanggal 9 sampai 15 Juli," ucapnya saat di hubungi wartawan, Rabu (4/7). Ditambahkan olehnya, surat pemberhentian tersebut dilayangkan kepada pihak ANTV pada hari Rabu (4/7) pagi. Namun KPI masih menunggu hak jawab dari pihak ANTV.

"Sudah tadi pagi (dilayangkan suratnya). Ya kita memberikan mereka untuk melakukan hak jawab. Itu saja," tukas Ezky yang mengaku salah satu penyebabnya adalah kasus 'Assalamu'alaikum'nya Olga. (kpl)

Uki

Penampilan Pedrosa di musim 2012 ini sesungguhnya sangat stabil dan memuaskan tim Honda. Meski belum pernah memenangi balapan, dia berhasil enam kali naik podium dari tujuh balapan yang sudah digelar. Jika ada peluang buat Pedrosa mengalahkan Stoner dan Lorenzo, maka kans tersebut terbuka sangat lebar di MotoGP Jerman. Di sana, pembalap asal

Dani Pedrosa Olga Syahputra

Kenalkan Band Baru JAKARTA (HK) — Gitaris eks Peterpan Uki ternyata punya proyek sampingan selain ngeband dengan Ariel cs. Uki pun memperkenalkan band barunya yang bernama Astoria. Uki masih mengisi posisi gitaris di band tersebut. Tapi ia juga

Karena selalu kalah bersaing dengan Casey Stoner dan Jorge Lorenzo di sepanjang musim 2012.

ikut menjadi pianis. Selain Uki, Astoria digawangi Andre (vokal), Gery (bass) dan Nayaka (drum). Mereka pun merilis single 'Akhir yang Indah' sebagai perkenalan. "Kita berada di bawah manajemen yang sama (dengan eks Peterpan). Kita prioritaskan yang mana yang lebih utama. Dari Peterpan dan Astoria semua welcome saja," ujar Uki di Blok M Plaza, Jakarta Selatan, Rabu (4/7). Meski menggawangi dua band sekaligus, bagi Uki band eks Peterpan tetap jadi prioritasnya. Begitu Ariel bebas, eks Peterpan akan aktif kembali dan Astoria siap diisi gitaris pengganti. "Yang pasti sih jalan terus ya Astoria, sesibuknya nanti di Peterpan. Ini bukan band side project, tapi main band. Kalau nanti hectic, saya sendiri belum tahu bagaimana nantinya," ujarnya. (dtc)

Spanyol itu jadi juara di dua musim terakhir. "Sachsenring menjadi lintasan di mana kami meraih sukses di masa lalu. Kami punya hasil yang sangat baik di sini dan ini adalah sirkuit di mana saya selalu menikmati balapannya," sahut Pedrosa seperti diberitakan Crash. Dengan Lorenzo akhir pekan lalu gagal dapat poin, selisih Pedrosa dengan dua pembalap di posisi teratas kini hanya berjarak 19 poin. Itu artinya dia bisa saja menggeser kedua seterunya itu andai dapat posisi teratas. "Setiap balapan punya nilai penting dan kami harus bekerja keras sambil menunggu waktu kami tiba. Kami menjalani akhir pekan yang bagus di Assen dan kami harus mengulanginya di Jerman; semoga kami bisa meraih kemenangan pertama di 2012, hal mana sangat kami inginkan saat ini," lugas Pedrosa. (dtc)

KGC Lepas Saiman dengan Turnamen Golf SEKUPANG (HK) — Konco Glof Club (KGC) bersama Maritim Golf Club dan Persatuan Golf Batam menggelar turnamen golf dengan tema "Mr Saiman SH MH. Farewell Golf Game" di Indah Puri Golf Resort Batam, Minggu (1/7). Ketua KGC, Arpan mengatakan, turnamen yang digelar dalam rangka melepas kepindahan Saiman SH MH, hakim di Pengadilan Negeri (PN) Batam ke di PN Sawahlunto, Sumatera Barat. Saiman adalah pegolf yang tergabung dalam KGC ini. "Ini kegiatan dalam rangka melepas kepindahan Bapak Saiman," terang Arpan disela-sela turnamen. Turnamen diikuti sedikitnya 46 pegolf dari Batam, juga peserta dari Malaysia, Singapura dan Belanda yang bermain di 18 hole untuk menjadi terbaik dan merebut tropi. Saiman mengatakan, turnamen yang diadakan rekanrekannya ini merupakan suprise diberikan dan tidak pernah dibayangkan sebelumnya.

Dia sendiri pindah tugas untuk menempati jabatan baru sebagai wakil ketua PN di Sawahlunto. "Ini suprise bagi saya. Saya tidak menduga sebelumnya rekan-rekan untuk membuat iven seperti ini sebagai perpisahan. Dan ini sangat prestius,"terang Saiman. Katanya, semua setingan ini tidak diketahui sama sekali. Tinggal datang dan bermain. Hakim yang merangkap sebagai Humas PN Batam yang dikenal dekat dengan kalangan wartawan ini, berujar kalau golf memang hobinya. Dan hampir setiap minggu melakukan olahraga seperti ini. "Saya senang dengan olahraga ini, karena bersifat sportif," ujarnya yang menekuni golf di Batam ini sejak kepindahan Februari 2010 lalu. Adapun para pemenang diantaranya best gross diraih Suhaimi Yunus, best net diraih Samulang dan divisi A dan B masing-masing memperoleh tropi. Sementara itu Manager Indah Puri, Vicky me-

ngungkapkan, turnamen golf ini dibarengi dengan kegiatan sosial lainnya. "Hasil dari rangkaian turnamen ini diadakan kegiatan

sosial seperti sunatan massal dan peduli anak-anak terlantar di Indah Puri Golf and Resort," ujarnya. (cw56)

SAIMAN (tengah) bersama rekan-rekan sebelum turnamen dimulai.


CMYK

Kamis,

5 Juli 2012

28

Spanyol Posisi Teratas FIFA MADRID (HK) — Keberhasilan Spanyol dalam mempertahankan Piala Eropa memastikan tempat teratas timnas negara itu dalam peringkat dunia FIFA. Sementara posisi Italia naik enam tempat ke posisi keenam, dalam daftar yang dikeluarkan FIFA, Rabu (4/7).

Kenaikan poin bagi timtim nasional ini mendorong Brasil turun enam angka ke posisi ke-11, urutan terburuk sejak tahun 1993. Poin yang diperoleh Brasil (yang akan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2014-red) terpengaruh karena tidak terlibat dalam pertandingan apapun barubaru ini. Sementara itu, Jerman yang kalah dalam semifinal dari Italia dalam Piala Eropa 2012, naik satu tempat ke posisi kedua, dan menjadikan juara Amerika Selatan Uruguay ke posisi tiga. Timnas Inggris naik dua tempat ke posisi keempat, walaupun gagal melaju ke semifinal dalam setiap turnamen besar sejak tahun 1996. Jepang Terbaik di Asia Peringkat yang dikeluarkan FIFA ini menimbang semua hasil pertandingan termasuk laga persahabatan dalam jangka waktu empat tahun. Portugal (dengan DAYLIFE DITERIMA RAJA — Timnas Spanyol usai diterima Raja Spanyol Juan Carlos, sekembali menjuarai Piala Eropa 2012, di kapten Cristiano Ronaldored) yang berhasil ke semifiIstana Zarzuela, Selasa (3/7).

nal Piala Eropa di Ukraina dan Polandia berada di posisi kelima, naik lima tempat. Argentina masuk ke posisi ketujuh sementara Belanda turun ke tempat kedelapan setelah finalis Piala Dunia 2010 itu kalah dalam semua pertandingan grup Piala Eropa 2012. Kroasia dan Denmark masuk dalam daftar 10 terbaik dalam peringkat FIFA ini. Timnas Jepang merupakan yang terbaik dari anggota konfederasi sepakbola Asia, naik satu tempat ke posisi ke-20. Sementara untuk negaranegara Asia Tenggara, Vietnam berada di posisi paling bagus di tempat ke-120, Thailand di posisi ke-135. Indonesia berada di peringkat ke153, empat tempat di atas Malaysia. Sepanjang satu bulan terakhir, 133 pertandingan dilangsungkan, termasuk 31 kali dalam Piala Eropa 2012, 60 laga kualifikasi Piala Dunia dan 15 kualifikasi Piala Afrika 2013.(bbc/dtc)

Rangking FIFA per Juli 2012 Urutan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.

Negara Spanyol Jerman Uruguay Inggris Portugal Italia Argentina Belanda Kroasia Denmark

Poin 1691 1502 1297 1294 1213 1192 1095 1079 1050 1017

Casillas

10 MOMEN TAK TERLUPAKAN Piala Eropa 2012

KIEV (HK) — Piala Eropa 2012 yang dihelat di Polandia dan Ukraina telah berakhir, dan meninggalkan banyak momen dan cerita buat dikisahkan dan dikenang. Dilansir dari berbagai sumber, 10 momen menarik sepanjang pagelaran Piala Eropa 2012, yang mungkin takkan terlupakan Laga Pembuka: Polandia versus Yunani Setelah kedua tim adu jual beli serangan, sebuah peluang emas di dapat Dimitris Salpingidis. Pemain Yunani tersebut telah berhadapan satu lawan satu dengan Wojciech Szczesny. Tetapi dengan sigap kiper Arsenal tersebut memotong laju Salpingidis yang hendak melewatinya. Sayang, usaha Szczesny justru mengenai kaki Salpingidis. Wasit Carlos Velasco Carballo kemudian tanpa ampun langsung mengganjarnya dengan kartu merah dan memberikan penalti untuk Yunani. Szczesny lalu keluar, kiper pengganti, Przemyslaw Tyton masuk. Dan apa yang terjadi kemudian? Tyton berhasil memblok tendangan penalti kapten Yunani, Giorgios Karagounis. Sejak itu Szczesny barangkali mulai mengerti arti sebuah ironi. Shevchenko, Pesona Veteran Usianya telah 35 tahun. Sebagian pengamat bola menilainya sudah layak pensiun. Tetapi Andriy Mykolayovych Shevchenko sepertinya paham bahwa usia hanya soal angka. Dua golnya ke gawang Swedia dalam laga perdana Grup D Piala Eropa 2012 seakan menjadi bukti bahwa ia masih mengerti cara mempermalukan kiper lawan. Dan Andreas Isaksson menjadi korban gol terakhir Sheva di turnamen internasional. Petir di Donbass Arena Bagaimana rasanya jika ada petir menggelegar ketika bermain sepakbola? Tanyakan kepada pemain Perancis dan Ukraina. Dalam laga pamungkas Grup D Piala Eropa 2012 tersebut sebuah petir menggeledek di menit 55. Saat itu cuaca memang tengah tak bersahabat di Donbass Arena, Donetsk. Tetapi pertandingan mesti tetap dilaksanakan sampai akhirnya sebuah petir tergaris di langit membuat kedua tim mesti lari tunggang langgang. Pertandingan dihentikan hampir selama satu

jam, kemudian dilanjutkan lagi. Provokasi Suporter Rusia Kemunculan spanduk raksasa "This Is Russia" di National Stadium saat pertandingan antara Rusia melawan Polandia, menjadi salah satu bukti cacat penyelenggaraan Piala Eropa 2012. Spanduk ini sengaja dibentangkan oleh para suporter Sbornaya sebagai sebuah bentuk propaganda politik terhadap suporter Polandia, dimana pada saat perang dingin, Rusia pernah menginvasi Polandia. Pasca pertandingan, kedua suporter bertarung diluar stadion. Hasilnya, 24 orang luka-luka dan 184 orang ditangkap. Belanda 'Singa Ompong' Seperti biasa, Belanda datang ke Piala Eropa sebagai salah satu unggulan. Dengan deretan pemain berkualitas yang merata di tiap lini yang tak berbeda seperti kala mereka menuju final Piala Dunia 2010, Belanda menempati status sebagai calon juara. Tetapi prediksi adalah omong kosong yang tertunda. Berada dalam grup neraka (B) bersama Denmark, Portugal, dan rival abadi mereka, Jerman, Belanda mesti pulang dengan menerima tiga kekalahan dari tiga tim tersebut. Belanda pun pulang kampung. Pelatih Bert van Marwijk mengundurkan diri pasca turnamen. Ashley dan Petaka Inggris Inggris kembali bertemu kutukan mereka dalam babak adu penalti. Kali ini mereka menemuinya dalam babak perempatfinal melawan Italia. Dan ketika penalti Ashley Young menerapa mistar gawang, lalu eksekusi Ashley Cole ditangkap Buffon, seluruh dunia tahu bahwa Inggris mesti punya psikiater khusus adu penalti. Satu poin menarik dari babak adu penalti Inggris dan Italia tersebut: Ashley Young dan Ashley Cole bukanlah saudara kembar.

Sensasi Pirlo Andrea Pirlo memperlakukan bola dalam babak adu penalti Italia versus Inggris seperti Ted Kaczynski yang tengah mempermainkan FBI dengan sebuah bom rakitan miliknya, tenang, dingin, dan eksplosif. Dan kiper Joe Hart paham betul rasanya seperti apa. Ketika Pirlo memilih untuk mencungkil bola tepat kearah tengah dengan pelan dan anggun (yang mengingatkan kepada Antonin Panenka-red), Hart justru loncat ke sisi kiri. Pelajaran moral untuk Hart 'jangan mengumbar senyum terlalu lebar saat adu penalti.' Fenomena Tiki Taka Jelang bertemu Spanyol di babak final Piala Eropa 2012, beberapa media di Italia kompak mengatakan bahwa Spanyol adalah tim yang membosankan. Mereka berpendapat bahwa dominasi Spanyol dalam tiap pertandingan justru mematikan esensi sepakbola itu sendiri. Spanyol lantas mendekonstruksi semua pendapat tersebut. Di balik gaya Tiki-Taka yang mereka mainkan, terselip sebuah formula jitu yang membuat mereka menjadi tim terbaik yang pernah ada sepanjang sejarah sepakbola, bermain dengan "false 9" alias tanpa striker murni. Hasilnya? Italia mereka pecundangi 4-0 di final. Tetapi ada benarnya juga pendapat yang mengatakan Spanyol membosankan. Tiap mereka bertanding, (kemenangan) mereka selalu mudah ditebak.

Super Mario Balotelli Dalam Piala Eropa 2012 Mario Balotelli memberi tiga pelajaran penting. Pertama, jangan biarkan orang berbuat rasis kepadamu. Kedua, bungkam semua para tukang kritik permainanmu di sebuah turnamen, dengan mencetak dua gol ke gawang salah satu tim terfavorit. Ketiga, jangan pernah sekalipun melupakan orangtua ketika kamu telah berhasil meraih sesuatu yang berharga. Ya, meski Italia gagal menjadi juara dan Balo menangis sesenggukan di lapangan usai pertandingan final melawan Spanyol, Silvia Balotelli, ibu angkatnya, memberikan Balo "piala" lain yang jauh lebih sakral daripada trofi Henri Delaunay itu: rasa bangga. Suporter Irlandia Membanggakan Bagaimana suporter Irlandia terus bernyanyi "Fields of Athenry" tanpa henti untuk tim nasionalnya yang tengah dipermak Spanyol 4-0, dalam laga kedua Grup C Piala Eropa 2012, membuat sepakbola seperti bukan cuma soal adu mentereng data statistik, melainkan sebuah sikap lapang dada yang luwes dan ajeg, bahwa meski kalah dengan telak sekalipun, mereka telah melawan sekuat-kuatnya, dengan cara yang sehormat-hormatnya.(dtc)

Andrea Pirlo

ASHLEY Young (tengah)

Wojciech Szczesny

Bert van Marwijk CMYK

Shevchenko


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.