HaluanKepri 06Apr11

Page 1

CMYK

TERBIT SEJAK 19 4 8

Rabu, 6 April 2011 - 4 Jumadil awal 1432 H Edisi 3523

Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos Kirim

www.haluankepri.com

Api Berkobar Lagi di Kilang Cilacap

Menteri ESDM Lari Terbirit-birit CILACAP — Acara jumpa pers Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Darwin Z Saleh dan Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan soal terbakarnya tangki bahan bakar di kilang minyak PT Pertamina Refinery Unit IV Cilacap, Jawa Tengah, Selasa Darwin (5/4) tiba-tiba berubah menjadi kepanikan. Pasalnya, api di lokasi tangki nomor 31 T-7 atau tangki nomor tiga yang semula dinyatakan telah padam kembali membubung besar. Bahkan kebakaran itu mengancam kebera-

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh 04.52

Dzuhur

Ashar

12.12

15.13

Magrib

Isya’

18.16

19.24

Gajah Seruduk Pawang BUKITTINGGI — Seekor gajah koleksi Taman Marga Satwa Budaya dan Kinantan (TMSBK) Bukittinggi, Sumatera Barat, mengamuk, Senin (4/4). Gajah jantan bernama Jidan itu menyeruduk sang pawang, Legianto alias Ogut (27). Ia harus dilarikan ke Rumah Sakit Ahmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi karena mengalami patah tulang terkena hantaman gading gajah. "Rusuk sebelah kanan dan bahu kanan serta dada pasien patah dan remuk. Kita sudah melakukan rontgen untuk observasi terlebih dahulu, guna menunggu gejala yang muncul. Kami tidak bisa buru-buru melakukan operasi, karena diduga paru-paru Ogut juga memar akibat hantaman gading," kata dokter bedah RSAM Erinaldi, Selasa (5/4). Informasi yang dihimpun Haluan dari rekan-rekan sekerja Ogut di TMSBK, peristiwa itu berawal ketika Ogut seperti biasa pada Senin pagi membersihkan kandang dan memandikan Jidan. Gajah Seruduk

Kisi

hal.7

Terry Putri

Stres Ditanya Soal Anak PRESENTER Terry Putri dan suaminya Rully Johan sangat mendambakan kehadiran seorang anak. Apalagi, banyak pihak yang menanyakan soal momongan. Pertanyaanpertanyaan itu membuat artis cantik ini jadi stres. "Saya stres berat waktu itu. Sampai sekarang pun kalau ada pertanyaan dari keluarga dan teman-teman saya memilih menjawab apa adanya. Memang ini yang sudah harus saya jalani, sudah digariskan. Memang kita belum dipercaya untuk merawat anak," kata Terry saat ditemui di Jakarta, Selasa (5/4). Meski terkesan pasrah, bukan berarti mantan presenter 'Insert' ini putus asa. Stres Ditanya

hal.7

daan tangki 31 T-104 atau tangki nomor empat yang berada tak jauh dari lokasi. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 12.00 WIB itu terjadi bersamaan dengan rencana Darwin dan Karen mengumumkan keberhasilan mereka memadamkan kebakaran di tangki nomor

Menteri hal.7

Tambelan Ancam Pisah dari Kepri TANJUNGPIN ANG — Masyarakat dan mahasiswa ANJUNGPINANG asal Kecamatan Tambelan, Kabupaten Bintan, Kepri menolak daerahnya dijadikan kawasan hutan lindung (HL) dan kawasan hutan produksi terbatas (HPT). Jika rencana itu jadi terlaksana, warga Tambelan mengancam akan memisahkan diri dari Provinsi Kepri dan bergabung ke Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar). Helmy Abdul Hamid, salah seorang tokoh pemuda Tambelan mengakui jika saat ini warga dan mahasiswa sedang melakukan pengumpulan tanda tangan. Aksi itu sebagai

bentuk protes atas rencana Pemkab Bintan yang akan menjadikan Tambelan sebagai kawasan HL dan HPT.

ANTARA

API BERKOBAR — Kobaran api disertai kepulan asap hitam membubung tinggi dari tangki nomor 31 T-7 kilang minyak PT Pertamina Refinery Unit IV Cilacap, Jawa Tengah, Selasa (5/4). Api yang membakar tangki ini sekitar pukul 10.35 WIB sudah berhasil dipadamkan, tapi berkobar kembali yang diduga disebabkan angin cukup besar yang membuat fluida panas yang tersisa di dalam tangki memecah foam yang sudah menutupi permukaan fluida.

Walikota Batam: Mobil Plat X Harus Bisa Balik Nama

POLDA KEPRI BAKAL Bansos Lahan Korupsi DIGUGAT DAN DIDEMO Tambelan Ancam

hal.7

Paling Empuk JAKARTA — PengeloMenteri Dalam Nelaan dan belanja dana geri (Mendagri) Gabantuan sosial (bansos) mawan Fauzi, Mendi pemerintah daerah teri Pemuda dan (pemda) dinilai Komisi Olahraga (Menpora) Pemberantasan KorupAndi Mallarangeng si (KPK) rawan praktek dan sejumlah kepala korupsi. "Bansos sumdaerah di Gedung ber paling empuk unKPK, Jakarta, Selasa tuk melakukan pe- M Jasin (5/4). nyimpangan. Karena Kesimpulan KPK bukti yang kami temukan pasti ini didasari kajian terhadap ada penyimpangan bansos," kebijakan pengelolaan bansos kata Wakil Ketua KPK M Jasin hal.7 Bansos Lahan dalam pertemuan dengan

BATAM — Kebijakan Kepolisian Daerah (Polda) Kepri melakukan registrasi ulang atau herregistrasi mobil rekondisi asal Singapura terus menuai protes. Yayasan Lembaga Konsumen Batam (YLKB) bahkan tengah mematangkan rencana menggugat Polda Kepri secara perdata dan pidana. Selain bertentangan dengan hukum, YLKB menilai herregistrasi ini sangat merugikan masyarakat. "Kita sedang mempersiapkan gugatan perdata dan pidana. Dan berkas gugatan ini masih dalam proses penyusunan," kata Sekretaris YLKB Asron Lubis melalui

Jelang Chelsea Vs Manchester United

Mimpi Wembley Dua Raksasa Inggris LONDON — Final Liga Champions tahun ini akan diselenggarakan di Wembley. Dua klub raksasa Inggris, Chelsea dan Manchester United, mencoba memulai menyulam asa menuju ke sana. Sayangya kedua tim tersebut harus saling bunuh di babak perempatfinal. The Blues Chelsea mempunyai kesempatan meraih poin penuh saat jadi tuan rumah di leg I pada Kamis (7/4) dinihari WIB.

Nyaris tak ada lagi yang bisa disimpan dua pelatih, Carlo AnMimpi Wembley

hal.7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

telepon selular, Selasa (5/4). Selain Polda Kepri, kata Asron, pihaknya juga akan menggugat importir mobil, Bea dan Cukai (BC) dan Samsat Kepri. Pasalnya, kata dia, ketiga instansi itu berandil besar dalam terjadinya karut-marut mobil eks Singapura yang kini membuat masyarakat rugi dan susah. "Di antaranya ada pemalsuan dokumen, dan dugaan penyimpangan dana pajak kendaraan itu sendiri," kata Asron. Saat ini, YLKB telah mendirikan posko pengaduan masalah mobil plat X di depan Kantor Walikota Batam. Menurut As-

ron, sejak dibuka beberapa hari lalu sudah banyak masyarakat yang mengadu ke posko itu. Mereka mengeluhkan kebijakan herregistrasi yang kini dilakukan Polda Kepri. Sebagian dari pelapor, kata Asron, memberikan kuasa hukum kepada YLKB untuk melakukan langkah hukum terkait persoalan ini. "Melalui kuasa (hukum itu), kita akan mengambil sikap," kata Asron. Selain langkah hukum, sejumlah aktivis kini tengah menggalang massa untuk melakukan aksi demo menentang herrePolda

hal.7


2 Rabu, 6 April 2011

LUAR NEGERI

SEPUTAR DUNIA

Cek Radiasi di Sekolah dan Taman Bermain Fukushima JEPANG — Orangtua murid di Fukushima khawatir anak bersekolah di tengah ancaman radiasi. Otoritas di Fukushima Jepang telah mulai program darurat untuk mengukur tingkat radiasi di lokasi-lokasi sekolah. Menurut kantor berita Kyodo, lebih dari 1400 sekolah dan kelompok bermain balita akan dites selama dua hari hingga Kamis (7/4). Sejumlah orang tua khawatir mengikuti pemberitaan di pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima, yang rusak parah akibat gempa dan tsunami bulan lalu. Meski menurut pejabat di Jepang tidak ada resiko radiasi terhadap murid-murid sekolah ini sejauh lokasi mereka 30 kilometer dari lokasi pembangkit, namun pemeriksaan tetap dilakukan. Orang tua di sekolah-sekolah ini minta agar pengelola sekolah untuk memastikan apakah anak mereka aman berhalan ke sekolah atau bermain di dalamnya sejak tahun ajaran baru mulai 1 April lalu. Sementara itu kondisi yang terus memburuk di pembangkit daiichi di Fukushima membuat harga saham perusahaan kelistrikan terus menurun di Indeks Nikkei. Nilai saham pengelola Pembangkit Daiichi Fukushima, Tokyo Elec tric Power atau Tepco, anjlok ke titik terendahnya. (dtc)

Air Minum AS Tercemar Yodium Radioaktif WASHINGTON — Sejumlah jejak yodium radioaktif telah ditemukan dalam contoh air minum di dua negara bagian wilayah barat laut Amerika Serikat. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA), tingkat radioaktif yang diperiksa berada jauh di bawah batas aman kesehatan masyarakat. Contoh air minum dari dua lokasi—Boise di Idaho, dan Richland di Washington—menunjukkan jumlah jejak yodium 131 sekitar 0,2 pikokuri per liter dalam setiap contohnya. "Jika seseorang meminum sebanyak 7.000 liter air tersebut, akan terkena dosis radiasi yang menyamai jumlah radiasi alami dalam satu hari, yang kita dapatkan secara berangsur-angsur dari sumber radioaktif alami di lingkungan kami," kata EPA dalam pernyataannya, Selasa (5/4). (kcm)

Presiden Mau Cerai, Dihalangi Pengacara SEKELOMPOK pengacara, Senin (4/ 4), mengajukan gugatan hukum untuk menghalangi perceraian yang dilakukan Presiden Guatemela Alvaro Colom. Proses perceraian Colom dengan istrinya, Sandra Torres de Colom, diduga demi memungkinkan sang istri mencalonkan diri sebagai presiden untuk menggantikan sang suami yang berdasarkan konstutusi Guatemala, tidak bisa lagi maju sebagai calon. Hakim Mildred Roca mengata-

kan petisi yang diajukan ke Mahkamah Agung negara Amerika Tengah itu, mengupayakan "pencabutan proses perceraian" pasangan nomor satu di negara tersebut. Tuntutan itu dan satu tuntutan lain yang diajukan pekan lalu merupakan drama paling akhir di Guatemala, tempat presiden dan ibu negara sepakat berpisah guna mengatasi penghalang hukum bagi Sandra Torres de Colom untuk mencalonkan diri.

Mynor Berganza, salah seorang pengacara yang terlibat dalam pengajuan tuntutan hukum itu mengatakan, perceraian pasangan presiden tersebut mempengaruhi kepentingan umum, sebab tindakan itu berusaha mengakali atau melompati larangan menurut undang-undang dasar. Undang-undang dasar di negeri tersebut melarang pasangan dan kerabat lain presiden yang telah melewati masa jabatan untuk mencalonkan diri sebagai presiden.(kcm)

Heboh, 'Video Mesum' Anwar Ibrahim KUALA LUMPUR — Rekaman video mesum antara seorang perempuan dan pria yang mirip tokoh oposisi Malaysia, Anwar Ibrahim, beredar di situs YouTube. Tayangan berdurasi 1 menit 47 detik yang memuat adegan seks antara pria mirip mantan Deputi Perdana Menteri Malaysia dan seorang wanita di sebuah kamar hotel itu diunggah pada, Minggu (3/4) lalu. Menurut laporan harian Star, YouTube telah mencabut tayangan video adegan mesum itu sehari kemudian. Namun, tayangan terlanjur beredar luas di sejumlah situs dan blog pro-Pemerintah Malaysia. Dalam tayangan video, seorang pria yang bertelanjang dada dan mengenakan handuk terlibat komunikasi dengan seorang pria yang mengenakan kaus dan

celana panjang. Pada saat yang sama, seorang wanita terlihat tengah duduk di atas sebuah ranjang. Dalam tayangan video berdurasi lebih panjang, pria yang mengenakan handuk berhubungan badan dengan wanita itu setelah pria yang mengenakan kaus dan celana panjang meninggalkan ruangan. Dalam keterangannya kepada portal berita Malaysia kini, Anwar Ibrahim menekankan bahwa pria yang ada di dalam video bukan dia. "Saat ini video tersebut telah tersebar. Apakah pria itu mirip saya atau tidak, saya tidak peduli. Pria itu bukan saya," bantah Anwar Ibrahim.(kcm)

Puluhan Tahanan Malaysia Kabur MALAYSIA — Polisi Malaysia mengatakan, 109 tahanan Imigrasi kabur dari sebuah penjara setelah menyulut kebakaran, Senin (4/4) malam. Mereka dilaporkan melarikan diri dari Depot Tahanan Imigrasi Lenggeng di negara bagian Negri Sembilan pada pukul 21.45 waktu setempat. Menteri Dalam Negeri Malaysia, Mohamed Asri Yusof dikutip kantor berita Associated Press mengatakan, bahwa aparat berhasil menangkap kembali sekitar 30 orang tahanan itu. Sebagian besar dari me-

reka yang kabur adalah warga Birma. Sisanya berasal Bangladesh, Nepal, Iran, Vietnam serta Thailand. Aparat kepolisian melakukan pengejaran dan mendirikan pos pemeriksaan untuk menghadang pelarian para tahanan itu. Polisi juga mengerahkan helikopter dan anjing pelacak untuk mencari para Imigran tanpa izin tersebut. Penyelidikan Mengutip seorang pejabat polisi, kantor berita Malaysia mengatakan, tahanan membakar sebuah bangunan tahanan dalam depot itu dan menero-

bos pagar sebelum bisa melarikan diri ke dalam kebun kelapa sawit di dekat kompleks tahanan. Ketika pelarian terjadi, depot tahanan tersebut menampung 348 orang tahanan lelaki dan 192 tahanan perempuan. Insiden pelarian massal ini mungkin mengundang sorotan terhadap kondisi di pusatpusat penahanan Imigrasi di Malaysia. Penghuni tahanan Imigrasi itu umumnya warga asing yang diketahui tidak memiliki izin yang sah atau tinggal melampaui batas waktu visa mereka. Kalangan aktivis HAM sudah lama mengkritisi, fasilitas tahanan di sana terlalu padat dengan tahanan yang menunggu deportasi. Lembaga pembela HAM, Amnesty International mengatakan, mereka yang lolos mungkin termasuk pengungsi dari Birma yang sering ditahan bersama dengan Imigran ilegal sambil menunggu permohonan suaka mereka diproses. "Kami memprihatinkan keselamatan mereka. Kami juga sudah melihat bagaimana migran di [Negri Sembilan] ditahan dengan kondisi di bawah standard internasional," kata periset Amnesty International Lance Lattig seperti dikutip kantor berita AP, Selasa (5/ 4).Sampai sejauh ini, aparat kepolisian Malaysia tengah menyelidiki insiden tersebut.(dtc)


N ASIONAL SEKILAS NUSANTARA

Ketua DPRD Minta Mobil Rp2,2 Miliar BANDUNG— Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Irfan Suryanagara meminta satu unit mobil dinas baru jenis Jeep seharga Rp2,225 miliar pada tahun 2011. Sebelumnya ketua dewan itu telah memiliki dua mobil dinas jenis sedan Toyota Crown dan Toyota Fortuner. “Kendaraan dinas untuk Ketua DPRD Jabar yang baru ini, nantinya akan digunakan untuk mendampingi Pak Gubernur kalau berpergian ke daerah pelosok,” kata Pelaksana Pejabat Teknis Kegiatan Sekretariat DPRD Jawa Barat, Yedi Sunardi, di Bandung, Selasa (5/4). Yedi mengatakan, mobil dinas baru untuk Ketua DPRD Jawa Barat akan digunakan untuk menggantikan mobil dinas jenis Toyota Fortuner.“Mobil baru ini untuk mengganti mobil Fortuner, alasan kenapa diganti saya tidak tahu, karena saya hanya petugas pelaksana teknis saja,”kata Yedi. Permintaan mobil dinas seharga Rp2,225 miliar untuk Ketua DPRD Jawa Barat tertuang dalam Pengumuman Pelelangan Umum No: 02/Setwan-Jeep/ ULP/2001 Pokja Unit Layanan Pengadaan (ULP) Jabar. Dalam pengumuman lelang yang dipasang di papan pengumuman dekat bagian informasi DPRD Jawa Barat, sejak 1 April 2011 tersebut dijelaskan mengenai spesifikasinya. (ant/mio)

3

Boeing 737 Lama Diperiksa

Ulat Bulu di Probolinggo Jenis Baru BOGOR— Peneliti Departemen Proteksi Tanaman Fakultas Pertanian IPB Prof Aunu Rauf mengatakan hama ulat bulu di Probolinggo Jawa Timur dapat dikendalikan. “Pengendalian dapat dilakukan dengan penggunaan pestisida atau memusnahkan kepompong dengan cara manual yakni mengumpulkan dan membakarnya,” kata Rauf, Selasa (5/4). Aunu menjelaskan, hama ulat bulu yang menyerang delapan kecamatan di Probolinggo merupakan jenis baru yang belum pernah dilaporkan. Karena, jenis ulat bulu yang biasa menyerang pohon mangga berbeda dengan ulat bulu yang kini menyerang ratusan pohon mangga di Probolinggo. “Ini jenis baru, belum pernah dilaporkan sebelumnya ulat jenis ini menyerang pohon mangga,” katanya. Jenis ulat bulu tersebut, kata Aunu, termasuk kelompok kupu-kupu jenis ngengat yang berwarna gelap dan aktif bergerak di malam hari. Bila kepompong tersebut tidak segera diberantas, populasinya akan terus bertambah dan akan mengganggu produksi mangga di kawasan tersebut. “Ulat ini menyerang daun-daun mangga menyebabkan daun-daun rontok dan rusak. Daun ini berfungsi untuk proses fotosintensis. Ini akan mempengaruhi produksi mangga di daerah ini,” katanya. Hama ulat bulu ini selain merusak tanaman mangga, juga menyebabkan gatal-gatal bila terkena kulit manusia. Namun, gatal-gatal tersebut tidak berpengaruh buruk. Penyemprotan disinsektan yang berlebihan dikhawatirkan mempengaruhi kondisi lingkungan setempat. Sehingga pemusnahan dengan cara alami lebih di prioritas. (ant/mio)

Rabu, 6 April 2011

JAK AR TA — AKAR ART Kementerian Perhubungan sudah memberikan imbauan dan meminta maskapai yang menggunakan pesawat Boeing seri klasik tipe 737-300, 737-400 dan 737-500 untuk segera melakukan pemeriksaan terhadap kondisi pesawat terkait. Pemeriksaan terhadap badan pesawat ini untuk mengetahui adanya keretakan. Hal ini dilakukan Kementerian Perhubungan menyusul adanya keretakan di tubuh pesawat milik maskapai Southwest Airlines yang kemungkinan dipicu tekanan udara di kabin setelah ribuan kali lepas landas dan mendarat. Badan Penerbangan Federal Amerika Serikat (FAA) kemudian meminta maskapai penerbangan di Amerika Serikat untuk memeriksa beberapa model Boeing 737 seri klasik. “Kemarin kami sudah berikan informasi dan imbauan kepada maskapai pemilik Boeing seri klasik untuk melakukan pemeriksaan sebagai bagian dari preventif action,” kata Kepala Pusat Komunikasi Kementerian Perhubungan Bambang S. Ervan, Selasa (5/4). Tindakan preventif ini, kata dia, dilakukan terlebih dahulu sambil menunggu adanya service bulletin yang dikeluarkan oleh pabrik pembuat pesawat Boeing. Jika dalam pemeriksaan ditemukan adanya keretakan, maka Kementerian melarang pesawat tersebut dioperasikan untuk sementara waktu hingga ada perbaikan. Jika setelah pemeriksaan tidak ditemukan keretakan, maka

ANTARA

LUAPAN MENUMPANG — Ratusan penumpang tujuan Jakarta duduk di atas atap gerbong Kereta Rel Listrik (KRL) karena gerbong KRL tidak sanggup menampung penumpang pada jam kerja di Stasiun Citayam, Depok, Jabar, Selasa (5/4). PT KA Commuter Jabotabek menargetkan pada tahun 2014 dapat mengangkut satu juta penumpang perhari dimana saat ini kapasitas angkut kereta api hanya 420450 ribu penumpang perhari.

maskapai tetap wajib mengikuti petunjuk perawatan lanjutan yang dikeluarkan otoritas Boeing. “Ditemukan atau tidak keretakannya, maskapai tetap harus ikuti petunjuk petunjuk perawatan dari sevice bulletin Boeing. Kami akan terus pantau pemeriksaan tersebut karena maskapai wajib melaporkannya pada kami,” ujarnya. Di Indonesia terdapat 102 jenis pesawat Boeing seri klasik jenis 737-300, 737-400 dan 737500. Dari jumlah tersebut, hanya 23 pesawat yang diminta oleh otoritas pabrik pembuat Boeing seri klasik untuk dilakukan pemeriksaan atau pengecekan badan pesawat. Permintaan kepada 23 pesawat tersebut sesuai dengan manufacture line number yang dikeluarkan oleh otoritas Boeing. “Saya tidak tahu siapa

saja maskapai yang daftarnya masuk dalam manufacture line number. Tapi beberapa maskapai yang menggunakan pesawat Boeing seri klasik itu diantaranya Garuda Indonesia, Sriwijaya Air, dan Batavia Air,” ungkapnya. Pada bagian lain, Sekretaris Jenderal Asosiasi Maskapai Penerbangan Komersial (Indonesia National Air Carriers Association atau INACA) Tengku Burhanuddin mengatakan hampir semua maskapai menggunakan Boeing 737 seri klasik yang saat ini disorot di AS. "Perusahaan penerbangan nasional kita ada yang pakai Boeing 737 klasik," tulis Tengku Burhanuddin kemarin. "Hampir semua maskapai di Indonesia menggunakan Boeing 737 seri klasik." Namun, Tengku Burhanuddin tidak ingat jumlahnya.

Pada Senin, Badan Penerbangan Federal Amerika Serikat (FAA) meminta maskapai penerbangan di AS untuk memeriksa beberapa model lama Boeing 737. Instruksi tersebut dikeluarkan terkait keretakan di tubuh pesawat yang kemungkinan dipicu tekanan udara di kabin setelah ribuan kali lepas landas dan mendarat. Tiga hari sebelumnya, keretakan yang tidak terdeteksi melebar menjadi lubang selebar 5 foot atau 152 sentimeter di atap pesawat milik maskapai Southwest Airlines. Akibatnya, pesawat jenis Boeing 737-300 tersebut harus mendarat di sebuah pangkalan militer. Pengumuman dari FAA itu berlaku untuk 175 pesawat di seluruh dunia termasuk 80 pesawat yang berbasis di AS. Instruksi itu tidak hanya berlaku

untuk model 737-300, tetapi juga model 737-400 dan 737-500. Model tersebut dirancang pada awal 1980-an dan dikenal sebagai seri klasik 737. Menurut Tengku Burhanuddin, pemeriksaan terhadap Boeing 737 seri klasik di Indonesia tergantung kepada otoritas penerbangan Indonesia atau Kementerian Perhubungan. "Tentu dalam hal ini tergantung dari otoritas penerbangan Indonesia sejauh mana perlu seperti halnya Amerika Serikat," tulis Tengku Burhanuddin. Mengenai permintaan FAA untuk memeriksa 175 pesawat Boeing seri klasik di dunia, Tengku Burhanuddin mengatakan, "Biasanya kalau pabrik Boeing yang meminta dan yang lebih tahu, tentu untuk pesawat tertentu bisa saja diadakan pemeriksaan,". (tic)

Anggota DPR Kembalikan Kartu Kredit Citibank

ANTARA

SALAH satu mobil yang terlibat tabrakan beruntun di Pandaan, Pasuruan, Jawa rusak berat, Selasa (5/4).

Tabrakan Beruntun, 4 Orang Tewas PASURUAN— Peristiwa kecelakaan beruntun yang melibatkan satu mobil truk trailer, satu mobil Daihatsu Xenia, satu Isuzu Panther dan enam sepeda motor di Perempatan Desa Wunut, Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur, Selasa (5/4), mengakibatkan empat orang tewas dan enam orang lainnya luka. Semua korban dan dilarikan ke RSUD Bangil. Empat korban tewas dalam kecelakaan beruntun itu seluruhnya pengendara dan penumpang sepeda motor. Mereka adalah Nanang Jatmiko (31), pengendara motor Suzuki Smash L6450-BH, warga Siring RT 9/ RW 2 Porong, Sidoarjo. Eko Widodo (27), pengendara sepeda motor Honda GL Max AG4210-LV, warga Gempolgunting RT 9/RW 5 Tarik, Sidoarjo. Berikutnya Sasminto (26), pengendara sepeda motor Yamaha Mio S-5633-ND, warga Wonokoyo RT 4/RW 2 Candiwatu, Pacet, Mojokerto. Dan Muhammad Sahrul Ramadhan (1,5), warga Jalan Kepulungan 83, Gempol, Pasuruan yang dibonceng pasangan suami istri tetangga korban. Muhammad Sahrul Ramadhan tewas saat diajak pasangan suami istri Nur Rohmat (25) dan Ariyanti (19) berboncengan dengan sepeda motor Honda MegaPro W-6338-SV. Muhammad Sahrul Ramafhan dititipkan ke tetangganya itu karena ibunya yang berprofesi

sebagai kepala TK, sedang mengantar siswanya siaran di RRI Surabaya. Sedangkan Nur Rohmat dan istrinya Ariyanti, yang sedang hamil tua, dirujuk ke RSUD Saiful Anwar, Kota Malang, bersama empat korban luka berat yang lainnya. Keempat korban luka yang dirawat di RSUD Saiful Anwar masing-masing Ashari, warga Wonosari, Gempol, Pasuruan, Titik Sudarwati (53), warga Lemahbang, Sukorejo, Pasuruan, Khoirun Nisa (46), warga Glagaahsari, Sukorejo, Pasuruan, dan Siti Julaikhaah, warga Glagahsari, Sukorejo, Pasuruan. Sementara Ratriono (50), warga Kalisari, Bojonegoro, dan Supingah (55), warga Lemahbang, Sukorejo, Pasuruan yang mengalami luka ringan dirawat di Puskesmas Pandaan. Kecelakaan beruntun itu melibatkan sebuah truk trailer, Izusu Panther, Daihatsu Xenia, dan 6 sepeda motor. Kanit Laka Polsek Pandaan AKP I Made Jayantara mengatakan, penyebab kecelakaan masih diselidiki. Supir truk trailer yang warga Gresik, Usman, melarikan diri. Namun, polisi telah mengentahui identitasnya serta telah menghubungi perusahaan tempat Usman bekerja sehingga kemungkinan segera tertangkap. Kecelakaan terjadi ketika

lampu rambu-rambu berwarna merah tengah menyala. Truk trailer yang dikemudikan Usman dari arah Malang menuju Surabaya menabrak sejumlah kendaraan yang sedang berhenti di simpang empat karena lampu merah rambu-rambu lalu lintas masih menyala. Ia menegaskan, kondisi rambu-rambu dalam kondisi baik dan bekerja normal. Hanya kondisi jalannya agak menurun. Jayantara menuturkan, apakah rem truk trailer blong atau supirnya ngantuk, masih perlu diselidiki lebih lanjut. “Namun yang pasti, di lokasi kejadian tidak ditemukan bekas pengereman,” ujarnya. Joko Setio, supir Isuzu Panther L-1182-CL yang tinggal di Jalan Ahamd Jais No. 11 Surabaya, menduga supir truk trailer mengantuk atau kurang konsentrasi. Sebab rem truk trailer setelah dicek kondisinya sangat baik. Di simpang jalan menuju Surabaya tengah berhenti dari depan ke belakang masingmasing Daihatsu Zebra, Isuzu Panther dan di bekalangnya Daihatsu Xenia, serta sejumlah sepeda motor di antara mobilmobil tersebut. Mendadak truk trailer yang datang dari arah Malang terus nyelonong menabrak mobil Daihatsu Xenia, yang kemudian menabrak Isuzu Panther, dan Daihatsu Zebra, serta enam sepeda motor. (ant)

JAKARTA— Sejumlah anggota Komisi XI DPR mengembalikan kartu kredit Citibank miliknya sebagai bentuk kekecewaan atas dua kasus yang terjadi belakangan ini. Mereka yang menyerahkan kartu kreditnya antara lain Sadar Subagyo, Meutia Hafid, Lorens Bahanggama, dan Arif Budimanta. "Kami kecewa terhadap perilaku Citibank terhadap rakyat Indonesia yang semena-mena. Atas dasar ini kami kembalikan dengan resmi, dan kami nyatakan berhenti menjadi nasabah serta anggota kartu kredit Citibank karena terlalu mengecewakan," kata anggota Komisi XI, Arif Budimanta, dari Fraksi PDI Perjuangan di sela rapat kerja dengan Bank Indonesia dan Direksi Citibank di Gedung DPR, Selasa (5/4/2011). Seperti yang diberitakan,

Citibank sedang terlibat dalam dua kasus, yaitu penyelewengan dana nasabah oleh pegawainya sendiri dan penagihan kartu kredit yang diduga dengan kekerasan sehingga menyebabkan kematian nasabahnya, Irzen Octa. Sementara itu juru bicara Citibank, Dita Amahorsea, menegaskan, tersangka Melinda Dee (47) telah mengundurkan diri dari Citibank setelah ditetapkan sebagai tersangka. Dita membantah dugaan bahwa Citibank terlibat persekongkolan kegiatan pencucian uang dengan Melinda. Citibank bahkan akan melakukan tindakan hukum terhadap Melinda setelah kasus Melinda memperoleh kepastian hukum yang tetap. Sebab, Melinda telah merugikan Citibank, baik secara finansial maupun reputasi. "Saat kasus ini diketahui,

kami bertindak cepat dan menskors Melinda. Sementara investigasi awal dilakukan, beliau mengundurkan diri dari Citibank," kata Dita. Menurutnya Melinda telah merugikan Citibank secara finansial. MD juga telah merusak reputasi Citibank. "Akibat perbuatan MD kami mengganti kerugian yang dialami oleh nasabah-nasabah kami,” ujar Dita. Ia mengatakan, setelah kasus Melinda sudah memiliki kepastian hukum yang tetap, Citibank akan melakukan tindakan hukum terhadapnya yang telah merugikan Citibank. Dita membantah tudingan bahwa Citibank telah bersekongkol dengan Melinda melakukan pencucian uang. ”Tidak ada aktivitas money laundry di Citibank,” tuturnya. Menurut dia, setelah kasus

ini terungkap, Citibank langsung melaporkan kasus ini ke Bank Indonesia serta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi keuangan (PPATK). Sebelumnya, Kadiv Humas Polri Inspektur Jenderal Anton Bachrul Alam mengatakan, Melinda diduga mencuci uang Rp17 miliar. Oleh karena itu, polisi melibatkan PPATK untuk menelusuri ulah Melinda selama tiga tahun. "Kami berharap lewat PPATK semuanya bisa terungkap, di mana aliran dananya dan dari perusahaan mana. Itu akan menjadi alat bukti yang sah buat pendalaman kami," ucap Anton. Menurut Direktur Pengawasan dan Kepatuhan PPATK Subintoro, PPATK masih menelusuri aliran dana Rp 17 miliar yang dialirkan MD saat masih menjadi Senior Vice President Citibank Indonesia. (kcm)

Briptu 'Chiyya-Chayyia' dapat Sanksi Teguran GORONTALO—Anggota Polisi Gorontalo yang melantunkan lagu India Chiyya-Chayyia, Briptu Norman Kamaru akhirnya mendapat teguran dari pimpinannya, setelah aksi hebohnya itu diunggah di Youtube. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Gorontalo AKB Wilson Damanik, mengatakan, pihaknya akan memberikan sanksi teguran kepada Briptu Norman, terkait aksinya melantunkan lagu India dalam video itu. “Namun kami masih mendalami kasus ini, terutama pihak yang berinisiatif mengunggah video itu, harus diketahui apa motifnya atas dasar apa,” kata Wilson, Selasa (5/4). Menurut Wilson, video tersebut jika diamati, hanya untuk menghibur temannya anggota polisi yang mengalami masalah. Namun dari segi etika Korps Brimob video itu tidak pantas, karena Norman Kamaru masih memakai pakaian dinas. “Jika ditinjau dari segi etika, seorang anggota kepolisan selama menggunakan seragam dilekatkan tugas dan kewajibannya, sehingga jelas video itu kurang etis,” ujar Wilson.

Sementara itu, lanjut Wilson, lokasi pembuatan video itu dilakukan di pos berdekatan dengan rumah dinas Brimob di Kelurahan Pohe, Kecamatan Kota Selatan, Kota Gorontalo. Hingga saat ini nama Norman Kamaru anggota Koprs Brimob Gorontalo pelantun lagu India tersebut marak dibicangkan di dunia maya. Video yang diunggah di Youtube pada 2 April 2011, berdurasi 6 menit 30 detik itu, sudah dikunjungi 2.877 orang. Dalam video itu terlihat Briptu Norman asyik mendendangkan lagu India disertai goyangan, tepat di pos penjagaan. Nyanyi saat Tak Bertugas Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Anton Bachrul Alam, mengatakan bernyanyi boleh dilakukan saat tidak bertugas. Sebab, itu dikhawatirkan melenceng dari harapan masyarakat terhadap kewibawaan Polri. “Dia nyanyi boleh, itu tidak ada sangkut pautnya. Tetapi harusnya pada saat tidak dinas atau sedang berpakaian preman. Itu wajar-wajar saja. Tapi pada

NET

ANGGOTA Polda Gorontalo Briptu Norman Kamaru melantunkan lagu India Chiyya-Chayyia sebagaimana yang beredar di Youtube. Briptu Norman mendapat teguran tertulis dati atasannya. saat dinas tentu tidak etis. Tidak sesuai dengan yang diharapkan masyarakat. Saya kira masyarakat ingin polisi selalu form (formal) selalu lengkap gitu ya, siaga,” ujarnya di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (5/4). Oleh karena itu, institusi Polri akan memberi sanksi kepada Briptu Norman. Saksi yang diberikan berupa teguran. “Sanksi bisa berupa teguran baik lisan maupun tertulis. Ini tentu akan mempengaruhi administrasi dan sebagainya,” kata dia.

Sebelumnya, teman-teman Norman mengunggah video berjudul Polisi Gorontalo Menggila. Video berdurasi enam menit 30 detik itu memperlihatkan seorang anggota polisi sedang menyanyikan lagu India dengan cara gerak bibir menyesuaikan lirik lagu. Tak hanya bernyanyi, dia pun melenggak-lenggok mengikuti irama lagu bak artis India. Polisi itu juga menggoda rekannya yang sedang asyik bermain telepon selular. (ant/mio)


4

SUMBAR—RIAU

Rabu, 6 April 2011

Pengembangan Pasar Ternak Rp1 Miliar

TANAH BERTUAH

Wabup Imbau Masyrakat Bayar Pajak Tepat Waktu TEMBILAHAN — Wakil Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) H Rosman Malomo, mengimbau kepada seluruh masyrakat untuk membayar pajak tepat pada waktunya. Sebab subangsih yang diberikan melalui pembayaran pajak juaga akan langsung dirasakan masyrakat. Pernyataan ini disampaikanya pada acara penutupan penyampaian surat pemberitahuan tahunan pajak penghasilan (SPT Tahunan PPH 2010) di Tembilahan baru-baru ini. "Sebagai warga negara yang baik, membayar pajak adalah kewajiban kita, maka dari itu bayarlah pajak tepat pada waktunya," ujar Rosman. Dampak dari pembayaran pajak tepat waktu , lanjutnya, adalah, akan dirasakan langsung oleh masyrakat, baik berupa pembangunan atau pembangunan infrastruktur. Maka dari itu peran serta masyrakat yang diwujudkan dalam bentuk membayar pajak sangat diperlukan. "Wujud cinta kita kepada bangsa dan negara Indonesia mari kita laksanakan kewajiban membayar perpajakan dengan benar sebagimana mottonya. Lunasi pajaknya, awasi pembangunannya," paparnya.(dra)

Anggota Brimobda Dikeroyok Oknum TNI AD PEKANBARU— Anggota Brimobda Polda Riau yang berasal dari regu 2 unit 2 yaitu, Bripda Harry Azhar dan Bripda David Marlin diduga dikeroyok 10 oknum TNI Angkatan Darat di Jalan Ronggowarsito pukul 11.00 WIB, Senin (4/4). Anggota Brimobda Riau yang melintas di Jalan Ronggowarsito mengendarai sepeda motor merk Yamaha Mio BM 4321 QJ yang sedang berboncengan tiba-tiba dihadang pelaku mengendarai sepeda motor Kawasaki warna Hijau degan baju kaos warna hitam langsung memukul korban. Begitu dihadang, Bripda David langsung mengatakan 'santai saja mas'. Namun tidak lamakemudian datang 8 teman dari pelaku yang langsung mengeroyok korban hingga mengalami luka memar serta lebam di wajah. Kabid Humas Polda Riau, AKBP S Pandiangan ketika dikonirmasi Haluan Riau mengatakan bahwa, persoalan pengeroyokan tersebut telah diselesaikan secara internal. Polda Riau dengan Danrem 031 Wirabima, kata AKBP Pandiangan, telah bertemu. "Sudah diselesaikan secara internal antara Danrem dan Polda Riau," kata AKBP Pandiangan kepada Haluan Riau, Selasa (5/4). (tim)

PAD ANG — Pemerintah ADANG Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, melalui Dinas Pertanian dan Peternakan setempat mengalokasikan anggaran senilai Rp1 miliar pada 2011 untuk pengembangan pasar ternak di Gunung Medan. "Kapasitas pasar ternak Dharmasraya bisa menampung 200-an ekor ternak, maka dilaksanakan program pengembangan sarana prasananya," kata Kepala Bidang Bina Usaha dan Produksi Dinas Pertanian dan Peternakan, Dharmasraya, Budi Waluyo, dikonfirmasi di Sungai Dareh, Selasa (5/4). Dia menjelaskan, pasar ternak di Nagari Gunung Medan atau posisi di pinggir jalan Lintas Sumatra bagian Tengah itu sudah beroperasi sejak Pebruari 2011, pasarnya setiap Rabu. Kehadiran pasar ternak itu cukup strategis karena pedagang yang datang bertransaksi ke sana ada dari pedagang kabupaten tetangga dari wilayah Jambi dan Riau. Melihat prospeknya, pemerinah daerah merasa perlu melengkapi sarana prasarana, meski secara bertahap melalui anggaran APBD dan diharapkan bantuan dana pusat. Dari keterangan pihak Kope-

AZNELDI

PENCAK SILAT — Kesenian tradisional pencak silat yang merupakan warisan tradisi Minangkabau masih tetap bertahan di Kabupaten Sijunjung. Kesenian anak nagari ini sering ditampilkan pada acara penyambutan tamu. rasi yang mengelolanya, sebut Budi, perputaran uang setiap hari di pasar ternak itu cukup besar, sehingga ekonomi masyarakat sekitar juga bisa bergerak. Data Bidang Peternakan Dharmasraya, sejak tiga tahun

Master Plan Kota Pekanbaru Perlu Dikaji Ulang PEKANBARU — Perkembangan Kota Pekanbaru sejak beberapa tahun terakhir ternyata berdampak terhadap rencana umum tata ruang kota (RUTRK) yang belum bisa menjawab tantangan konsep kota metropolis yang bebas banjir dan macet. Karena itu, Sekretaris Komisi I DPRD Kota Pekanbaru yang membidangi masalah pemerintahan, Kamaruzzaman, mengimbau Walikota baru yang akan terpilih nanti, bisa mengkaji ulang master plan pembangunan kota sebelumnya untuk dijadikan referensi menetapakan RUTRK hingga 30 tahun ke depan. "Pemerintah baru yang terpilih nanti, harus membuka ulang master plan kota dan dipastikan apakah RUTRK

yang disusun sudah memperhitungkan perkembangan kota hingga 20 sampai 30 tahun mendatang. Jika belum, maka seharusnya ada konsep kota modern yaitu kota metropolis yang tidak semrawut dan bebas banjir," tegas anggota Fraksi Demokrat ini. Dikatakannya, pembangunan kota yang bertujuan untuk mengejar target menjadi kota besar atau kota metropolis tanpa memperhatikan aspek lingkungan, akan berakibat patal seperti Jakarta yang macet dan selalu digenangi titik air. "Jangan hanya untuk mengejar target kota metropolis malah akhirnya semrawut seperti Jakarta dan Medan. Seharusnya, pembangunan sebuah kota harus dilengkapi

dengan pengendalian banjir juga. Sekarang lihatlah, di titik tertentu, Pekanbaru selalu banjir ketika hujan lebat turun," ungkapnya. Begitu juga dengan berdirinya rumah toko (ruko) di setiap sudut jalan, tak terkecuali jalan-jalan kecil yang semestinya untuk areal perumahan, merupakan bukti belum adanya konsep pembangunan kota yang bagus. "Dengan menjamurnya ruko seperti saat ini, bahkan berdiri di sepanjang jalanjalan kecil, bukti konsep pembangunan yang tidak bagus. Seharusnya areal bisnis, perkantoran, atau areal perumahan harus jelas sesuai dengan RUTRK yang telah disusun," katanya.(dis)

Pemindahan Aset Jangan Salah Tempat PEKANBARU—Pembangunan jalan fly over di ruas Jalan Sudirman yang dikerjakan melalui budget sharing antara Pemprop Riau dan Pemko Pekanbaru menyebabkan beberapa aset milik Pemko harus dipindahkan ke lokasi lain. Misalnya lampu hight mast dan jembatan penyeberangan orang (JPO) yang berada di depan toko buku Gramedia. Menyikapi ini, Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru Azwendi Fajri mengatakan pemindahan aset Pemko ini melalu kajian matang sehingga tidak salah tempat dan bisa dipertanggungjawabkan dikemudian hari. "Konsekwendi senuah pembangunan tentulah ada. Bagitu juga dengan pembangunan fly over yang mengharuskan beberapa aset Pemko di bongkar dan dipindahkan ke lokasi lain. Di sini, kita

minta satker terkait melakukan kajian yang matang sebelum memindahkan aset sehingga tidak salah tempat," kata Azwendi, Selasa (5/4). Dikatakan Azwendi, salah satu aset yang perlu dipindahkan yaitu lampu hight mast yang harganya mencapai Rp400 juta. Mengingat fungsinya, maka lampu ini harus dipindahkan ke lokasi yang terbuka dan berada dipersimpangan yang dinilai rawan. Untuk itu, Anggota Fraksi Demokrat ini meminta lampu hight mast ini dipindahkan ke persimpangan SKA atau persimpangan Arifin AchmadSoekarno Hatta. "Pemindahan lampu hight mast ini harus tepat. Ini harus dipindahkan ke lokasi terbuka dan luas. Mengingat di persimpangan Mal SKA atau Arifin Ahmad-Soekarno Hatta meru-

pakan persimpangan yang terbuka luas dan agak rawan, maka lebih baik di pindahkan ke lokasi tersebut," ungkapnya. Dalam kesempatan tersebut, Azwendi juga menyikapi masalah kemacetan yang disebabkan pembangunan fly over ini. Dikatakannya, keluhan masyarakat tentang kemacetan di titik Sudirman-Harapan Raya dan Sudirman-Tuanku Tambusai seharusnya disikapi dengan bijak oleh instansi terkait, sehingga arus lalu lintas berjalan lancar. "Semestinya seluruh pihak termasuk Perhubungan dan Kepolisian bertanggung jawab mengatur lalu lintas ini, terutama saat kejadian mati lampu. Ini kita dengar saat mati lampu dan saat akhir pekan Sabtu dan Minggu tidak ada petugas yang mengatur lalu lintas. (dis)

akhir populasi ternak sapi di kabupaten itu, menunjukan peningkatan relatif baik. Pada 2009, populasi sapi tercatat 27.874 ekor mengalami kenaikan menjadi 32.555 pada tahun lalu. Pemkab Dharmasraya

juga menggencarkan program integrasi ternak dengan komoditi perkebunan kelapa sawit. Sementara itu, populasi ternak kerbau cenderung menurun dilihat pada perbandingan pada data 2008 yang tercatat 8.547

ekor mengalami penurunan menjadi 6.257 ekor. Namun, ternak kambing mengalami kenaikan yang tergolong signifikan pada 2008 hanya tercatat 8.730 ekor dan menjadi 11.247 ekor pada awal 2010. (ant)

Musda IKMR Pekanbaru Digelar 9 April PEKANBARU — Berdasarkan pertemuan pengurus IKMR Kota Pekanbaru, Selasa (5/4), ditentukan bahwa Musda akan digelar pada 9 April 2011 mendatang. Dalam Musda tersebut akan dibahas masalah kepengurusan yang sudah berakhir. Hal ini ditegaskan oleh sekretaris umum IKMR, Ir H. Marjoni Hendri di sekretariat IKMR Kota Pekanbaru Selasa (5/4). "Kami sudah merampungkan Musda IKMR Kota Pekanbaru yaitu rencananya pada 9 April 2011 mendatang di Aula Haluan Riau," kata Marjoni.

Menurut Marjoni, Musda ini untuk mengganti jabatan pengurus lama Syamsul Hidayah Kahar serta untuk membentuk ADRT baru. "Musda ini bertujuan untuk memilih ketua IMKR baru karena yang lama sudah habis masa jabatannya, membentuk pengurusan baru, juga merancang ADRT dan meminta pertanggung jawaban dari pengurus lama," katanya. Kandidat dari ketua baru untuk IKMR ini antara lain, Ir Dharmansyah (Pasaman), H Ramli Sanur (Pariaman), H Zulfahmi Dt. Poto (Payakumbuh), HM. Tulus, SE, MM (So-

lok Selatan), H. Khairul (Agam), H. Arvil Mansora SH, MH (Padang), H. Yosrizal (Batusangkar, IKMR Rumbai). Marjoni mengharapkan bagi sekretariat IKMR Kecamatan yang sudah ada agar segera merapat ke IKMR Kota untuk mendata. "Sejauh ini baru 7 kecamatan dan 7 kelurahan yang baru mendata." ungkapnya. Di samping mengundang IKMR dari kecamatan dan kelurahan, IKMR juga mengundang ikatan keluarga (IK) lain untuk bisa menghadiri acara yang digelar tanggal 9 nanti, dan diharapkan IK

ini memiliki alamat yang jelas dan lengkap. Marjoni berharap acara yang nanti dibuka oleh Ketua IKMR Basrizal Koto. Nantinya IK Minang bisa merapatkan barisan untuk meramaikan acara ini. Terkait dengan adanya Pemilukada, Marjoni mengatakan bahwa Musda kali ini tidak ada sangkut paut dan hubungannya dengan Pemilukada. Ia mengharapkan para calon ketua baru bisa bersaing dengan sportif karena paguyuban IKMR adalah paguyuban yang cukup besar di kota ini. (Mg23)

Siswa SMU 1 Batusangkar Saling Hajar BATUSANGKAR — Sungguh di luar dugaan nasib yang menimpa Ibnu Yorizal (16), siswa kelas X SMU 1 Batusangkar ini. Niatnya berolah raga pada jam sekolah ternyata berbuah babak belur dihajar kakak kelasnya Fakri Maulana (18), Selasa (5/4). Sampai saat ini Ibnu yang ditemani oleh pihak keluarganya masih mengenakan infus di tangan kanannya dan segera akan dibawa ke RS Baiturrahmah Padang guna mendapatkan perawatan intensif. "Ibnu akan kami bawa ke Padang untuk mengecek keadaannya, karena mengeluh

sakit pada batang hidung dan kepala bagian belakangnya. Masalah ini harus diusut menurut hukum yang berlaku karena telah membuat anak kami cedera. Kami telah melaporkan kejadian penganiayaan ini ke pihak Polsek Limo Kaum," ujar Afrizal Jamil Dt Tan Majo Lelo. Menurut saksi mata, teman satu kelas Ibnu, kepada Haluan, Senin pagi pada jam pertama belajar korban mengikuti mata pelajaran olah raga bola kaki di Lapangan Cinduo Mato Batusangkar tanpa diawasi oleh gurunya. Kebetulan pada jam tersebut Fakri Maulana yang kelas XI

juga sedang mengikuti pelajaran olah raga. Awalnya, tidak terjadi apa-apa antara Ibnu dan Fakri. Namun entah kenapa tibatiba saat Ibnu merebut bola di kaki Fakri, terjadi pemukulan antara keduanya. "Kami melihat saat Ibnu sudah merunduk, Fakri memukul bertubi-tubi ke arah wajah dan kepala Ibnu, sehingga Ibnu tak sadarkan diri seketika,” ungkap teman satu kelas Ibnu. Dan tanpa diketahui oleh pihak sekolah Ibnu yang masih berdarah segera dilarikan ke Rumah Sakit Dr Hanafiah Batusangkar untuk mendapat-

kan pertolongan dan sebagian temannya memberitahukan ke pihak keluarga korban. Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah SMU 1 Batusangkar Asneti Amsal membenarkan telah terjadi perkelahian siswanya saat berolah raga di Lapangan Cinduo Mato Batusangkar. Sedangkan Kapolsek Limo Kaum AKP Nizarham mengakui telah menerima laporan tentang perkelahian ini dari pihak keluarga Ibnu Yorizal. "Kami akan memanggil korban dan saksi terkait perkelahian siswa SMU 1 Batusangkar ini dan akan melakukan penyidikan lebih lanjut," tambah Kapolsek. (doy)

KTP Berbasis NIK Diterapkan 2012 PASAMAN BARAT — Pemerintah Pasaman Barat, melalui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disduk dan Capil) mulai tahun 2012 menerapkan identitas warganya berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik berbasis Nomor Induk Kependudukan (NIK). Dilaksanakannya KTP dengan sistem elektronik di

wilayah tersebut merupakan tindaklanjut dari UU No.23/ 2006 dijabarkan dalam Perpres No.26/2009 sebagai program online KTP berbasis NIK nasional. Kepala Disduk dan Capil Pasaman Barat, Fadlus Sabi kepada Haluan di ruang kerjanya, Jalan Jati Simpang Empat, kemarin, menyampaikan, dilaksanakannya sis-

tem pengelolaan dan administrasi kependudukan di Pasaman Barat secara online, memang telah dipersiapkan sejak tahun 2007 lalu, ditandai dengan dilengkapinya peralatan dan sarana penunjang lain. "Penerapan KTP elektronika berbasis NIK di Pasaman Barat, dilengkapi dengan pemanfaatan sistem sidik jari

dan chip. Kelengkapan sidik jari tersebut merupakan langkah awal proses pengisian data dan penerbitan KTP berbasis NIK," ujar Fadlus. Hingga saat ini, sistem administrasi kependuduikan telah dipersiapkan di empat kecamatan se Pasaman Barat, dan salah satu kec amatan itu adalah Kecamatan Pasaman. (gmz)

Dugaan Flu Burung

SEJUMLAH petugas Tim Tangap Flu Burung Dinas Dispertaholnak Pasaman Barat, melakukan inspeksi mendadak (sidak) dan monitoring terhadap ayamayam milik pedagang di Pasar Tradisional Simpang Ampek Pasbar, menyusul adanya laporan kasus dugaan flu burung.

Puluhan Ayam Buras Mati PASAMAN BARAT — Puluhan ayam buras milik pedagang mati mendadak di Pasar Simpang Empat, Pasbar, Selasa (5/ 4). Setelah tim dari dinas terkait turun, kuat indikasi ayam itu terjangkit flu burung. Kematian mendadak puluhan ayam itu berlangsung sejak dua hari terakhir di pasar tersebut. "Semula kami dan warga lain mengira kematian ayam

ini, hanya karena penyakit biasa saja. Anehnya kematian yang menimpa ayam tersebut, terjadi secara serentak," ujar Eron, salah seorang pemilik ayam di Pasar Simpang Ampek Pasbar, Selasa (5/4). Wali Nagari Lingkuang Aua Simpang Empat Pasbar Rusdi ketika dikonfirmasi, menyebutkan, pada hari-hari pertama jumlah unggas yang mati berkisar antara 10 hingga 20 ekor.

"Dan hari Selasa kemarin ada sekitar 10 ekor lagi ayam warga mati mendadak," kata Rosdi. Kepala Bidang Peternakan Dispertanak Pasbar Alfian didampinggi petugas Tangap Flu Burung Asrul Yunil, ketika dikonfirmasi, menyebutkan, pihaknya tengah melakukan upaya penyisiran terhadap bangkai ayam yang diduga mati terjangkit virus H5N1 di beberapa lokasi pembuang-

an sampah. Penyisiran ini, imbuh Alfian, dilakukan untuk mengantisipasi penularan virus H5N1 melalui media hewan ternak, unggas lainnya atau melalui lalat. Dia mengimbau warga untuk melaporkan kematian ayam mendadak dalam jumlah banyak kepada petugas untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. (nir) SUTAN JUNIR


OPINI DAN LAYANAN UMUM

T ajuk

Cakap Bijak "BANY AK orang keluar masuk dalam "BANYAK kehidupan Anda, tapi hanya sahabat sejati yang akan meninggalkan jejak kaki di sanubari Anda."

(Eleanor Roosevelt (1884-1962), Aktifis Kemanusiaan) "KIT A semua lahir di dunia karena "KITA ibu. Konon sebuah bangsa bisa hancur kalau moral ibu-ibu itu juga hancur. Makanya peran ibu itu sangat penting.."

(Inggrid Kansil, Pesinetron)

ADA berita mengejutkan yang ditulis Harian Haluan Kepri. Yakni, cek fisik mobil dinas anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam, ternyata dilakukan di halaman kantor lembaga wakil rakyat itu. Tanpa alasan yang jelas dan masuk akal, petugas Samsat mau meluangkan waktu melakukan cek fisik di luar kantor. Berita itu benar-benar sangat mengejutkan, sangat menyentuh hati nurani kita, menyentuh rasa keadilan kita sebagai rakyat biasa. Di tengah gencarnya kritikan terhadap kebijakan Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Riau (Kepri) dalam hal registrasi ulang mobilmobil eks Singapura, pihak Samsat yang juga di bawah koordinasi Polda Kepri justru melakukan cek fisik registrasi ulang mobil dinas anggota dewan di halaman DPRD Batam. Sebetulnya kita ikut mendukung jika petugas Samsat melakukan terobosan baru. Misalnya, memberi pelayanan prima dengan sistem "jemput bola". Yaitu, melakukan cek fisik kendaraan dengan mendatangi langsung para pemilik kendaraan dan melakukan cek fisik di tempat kendaraan itu mangkal. Namun, kita sangat tidak setuju lang-

M Abdurrahman Tsan Pegiat Komunitas Rindu Alas, Semarang

kah-langkah Samsat yang melakukan cek fisik mobil dinas di DPRD Kota Batam. Kebijakan ini benar-benar mengusik hati nurani kita, karena itu jelas salah satu bentuk diskriminasi dalam penerapan aturan. Ketika masyarakat pemilik mobil harus antre dan mengeluarkan biaya ekstra untuk cek fisik di kantor Samsat, para pemegang mobil dinas justru mendapat perlakuan istimewa. Diskriminasi menurut pengertiannya adalah, pembedaan perlakuan terhadap sesama warga negara. Itu artinya, praktik diskriminatif tersebut jelas salah satu wujud ketidak-adilan, yang sengaja dipertontonkan ke publik oleh petugas Samsat khususnya pihak POlda Kepri. Barangkali inilah untuk pertama kalinya di Indonesia, Samsat memberi perlakuan istimewa terhadap wajib pajak, pemilik kendaraan. Undang-undang di negara ini jelas mengatur, bahwa semua warga negara mendapat perlakuan yang adil dan sama di depan hukum. Perlakuan yang adil tanpa memandang status, pangkat, jabatan, dan derajat seseorang. Akan tetapi, tindakan Samsat ini malah membangun sebuah diskriminasi baru. Memberi perlakuan sangat khusus bagi DPRD. Rasanya terlalu naif, jika pejabat

tanggung jawab sosial manusia telah dilaksanakan. Kenyataan yang terjadi di masyarakat akan berbeda ketika tanggung jawab sosial tersebut dilanggar, hingga nuansa kehidupan akan tampak mencekam. Sebab, masingmasing individu sudah kehilangan sifat kemanusiaan sejati sehingga unsur kebersamaan yang tercermin dalam kehidupan sosial menjadi kabur. Kehidupan yang ideal tentunya tidak hanya terjadi pada masyarakat pro demokrasi belaka. Dalam aspek kehidupan umat manusia pun, sikap saling menghormati dan tolongmenolong menjadi kunci kesuksesan bersama. Maka dari itu, untuk mewujudkan kedamaian dan kesejahteraan dalam hidup bernegara, masyarakat Indonesia perlu mempraktikkan etika sosial dengan baik dengan tujuan membentuk karakter bangsa yang berbudi luhur. Implementasi etika sosial tersebut diperlukan berdasarkan konsep kemajemukan, yang terjadi di negara demokrasi. Hal ini untuk menghindari konflik horizontal manakala perbedaan yang ada sulit untuk disamakan. Apabila masing-masing pihak tetap mempertahankan pendapat yang berbeda, tetapi selama kedua belah pihak sudah punya bekal menghadapi perbedaan berdasarkan etika sosial yang ada, maka konflik horizontal pun akan dapat diminimalisasikan. ***

PERBINCANGAN kekerasan yang terjadi sejak memasuki awal tahun 2011 ini memang menyita perhatian banyak pihak. Tidak hanya aksi-aksi kekerasan, kerusuhan yang kerap terjadi di masyarakat pun merupakan pekerjaan rumah (PR) dan membutuhkan solusi konkrit supaya kejadian serupa tidak terulang kembali di masa-masa mendatang. Kedua belah pihak yang terlibat saling konflik harus memahami tata cara menjalani kehidupan di negara demokrasi. Demokrasi jangan dipersempit untuk kepentingan pribadi atau golongan, tapi untuk kebersamaan umat manusia. Indonesia masih terbatas pada skala kenegaraan belaka, seperti pemilu dan otonomi daerah. Tetapi, untuk implementasi dalam konteks horizontal masih jauh dari harapan. Masyarakat masih belum bisa menerima sepenuhnya pesan demokratisasi yang sesungguhnya, yang ternyata memang belum meresap dalam jiwa. Tawuran antarsuporter sepakbola dan tawuran antarwarga mencerminkan bahwa kehidupan demokratisasi dalam ranah grass root (masyarakat kelas bawah), ternyata masih sebatas teori. Kerusuhan akibat ulah kedua belah pihak yang terlibat konflik menunjukkan sangat minim sikap toleransi. Hal ini merepresentasikan masyarakat belum mampu memaknai etika berdemokrasi secara sosial. Sementara disadari, keterbatasan pemaknaan demokratisasi dapat memicu konflik horizontal. Damai Sejahtera Burhanuddin Salam dalam bukunya, Etika Sosial, Asas Moral dalam Kehidupan Manusia mengatakan, tujuan dan fungsi etika sosial pada dasarnya

Samsat tidak tahu bahwa cek fisik kendaraan di luar kantor Samsat itu tidak sesuai dengan azas kepatutan. Kecuali memang jika itu, salah satu bentuk standar pelayanan prima Samsat yang sudah diterapkan selama ini. Selain pantas dipersoalkan, sangat wajar jika masyarakat mengkritik praktikpraktik yang bau kolusinya sangat kental di Samsat ini. Sangat pantas pula kalau masyarakat menafsirkan beragam, karena kebijakan Samsat itu malah diterapkan ketika instansi tersebut sedang gencar disorot akibat kebijakan "aneh-aneh" Polda Kepri. Beragam penafsiran pun muncul di masyarakat. Selain dianggap tindakan diskriminatif, warga menilai perlakuan istimewa Samsat tersebut punya muatan guna membujuk anggota dewan agar tidak terlalu vokal mengkritisi kebijakan Polda Kepri dalam hal registrasi ulang kendaraan rekondisi asal Singapura. Kebijakan ini pun dianggap sebagai balas jasa atas sikap diam, sikap tutup mulut yang dipertontonkan DPRD Kota Batam selama ini. Masyarakat, warga para pemilik mobil di Kota Batam, sebetulnya sudah sangat antipati melihat DPRD Batam yang terkesan diam atas kebijakan Polda

Kepri yang dinilai "nyeleneh". Masyarakat Batam telah sangat arif, melihat DPRD yang tidak ber-reaksi ketika POlda Kepri menelorkan putusan yang sangat mengada-ada, yakni mempersulit para wajib pajak pemilik kendaraan bermotor yang selama bertahun-tahun sudah taat pajak. Melalui media ini, kita mengimbau para anggota DPRD Kota Batam untuk tetap peka dengan keluhan rakyat. Mereka yang mengklaim sebagai wakil rakyat ini, kita ketuk hati nuraninya agar peduli dengan kesulitan warga yang terbentur dalam pendaftaran ulang kendaraannya. Anggota DPRD Batam kita harapkan bisa mengabaikan kepentingan personal, kepentingan kelompok dan partai demi berpihak ke rakyat. Masyarakat sudah sangat cerdas menentukan pilihan dan memilih wakilnya di DPRD. Rakyat tidak butuh pemimpin atau wakil rakyat yang "buta" mata dan hatinya terhadap jeritan mereka. Rakyat tidak butuh wakil rakyat yang sehari-hari hanya bermain retorika dan kata-kata klise. Ingatlah, rakyat hanya butuh pemimpin dan wakil yang mengayomi ketika menghadapi masalah. Termasuk karut marut registrasi ulang kendaraan eks Singapura ini. ***

Amakankah Bila Berlayar ke Anambas? HALO Badan Meteorologi, Kimatologi dan Geofisika (BMKG) Tanjungpinang kami dari KM Lumbung mau melakukan perjalanan ke daerah Anambas, mau tanya apakah kondisi perairan laut Anambas aman untuk berlayar? Kami khawatir terjadinya ombak yang tidak dinginkan, hal ini juga demi keselamatan awak dan penumpang kapal. Kami dengar kalau kondisi cuaca saat ini tidak menentu, terkadang baik dan terkadang juga buruk. Apakah pada bulan April ini kondisinya cuaca bakalan stabil atau sebaliknya? Atas penjelasannya kami ucapkan terima kasih. Wassalam Ronny Sinambela Kapten Kapal KM Lumbung JAWAB TERIMA KASIH pak Roony atas suratnya disampaikan kepada BMKG Tanjungpinang melalui Layanan Umum Haluan Kepri. Baik akan kami jelaskan, berdasarkan pengamatan dari BMKG kalau cuaca saat ini memang tidak menentu karena sering terjadinya perubahan angin yang terkadang sering menimbulkan gelombang besar. Memang arah angin pada bulan April ini kerap kali sering berubah-ubah. Dengan demikian gelombang di laut mengancam, bisa mencapai 2,5 meter. Begitu

pula kondisi gelombang laut ini tidak saja terjadi di perairan Tanjungpinang, tapi juga berlaku di seluruh Kepri. Untuk itu, selain kami memberikan peringatan, juga mengimbau semua operator pelayaran ikut juga waspada. Pada bulan April ini, posisi matahari tegak lurus terhadap katulistiwa. Dampaknya di Kepri, menyebabkan banyak menerima panas serta terjadi penguapan yang cukup kuat dan timbul pula awan kumulus dan komulunimbus. Faktor itu juga menyebabkan hujan secara tiba-tiba dan angin menjadi kencang. Gelombang sewaktu-waktu dapat berubah. Bahkan Kepala Administrator Pelabuhan II (Adpel) Kota Tanjungpinang bapak Rahmatullah, juga pernah memberikan ngimbau agar operator pelayaran dan masyarakat pengguna jasa pelayaran sama-sama waspada terhadap ancaman gelombang air laut ini. Bahkan beliau juga menyarankan agar para calon penumpang tidak memaksakan berangkat jika kapal yang ditumpangi sudah penuh. Selain itu beliau pernah memberikan peringatan bila ada pemilik kapal yang melanggar peraturan pelayaran, akan ditindak tegas. Kalau perlu izin pelayarannya dicabut. Sekian penjelasan dari kami, semoga bermanfaat. Hormat Kami Sulimin Kepala BMKG Kota Tanjungpinang

Bagi Anda yang ingin menyampaikan uneg-uneg dipersilahkan melayangkan suratnya kantor Haluan Kepri atau e-mail ke harment70@yahoo.com atau SMS melalui nomor 081277177598. Setiap uneg-uneg yang akan dimuat bila disertakan dengan nama dan alamat yang jelas.

Pikiran dan Masa Depan

√ Bansos Lahan Korupsi Paling Empuk - Tak terkecuali di Batam √ Tambelan Ancam Pisah dari Kepri - Wah... merajuk ya... √ Walikota Janji Segera Bayar Insentif Dokter Spesialis - Kalau wakonya dokter spesialis... gimana??? REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Pemimpin Perusahaan Wakil Pemimpin Perusahaan Redaktur Pelaksana I Redaktur Pelaksana II Koordinator Mingguan Kepala Litbang

adalah untuk menggugah kesadaran warga masyarakat agar bertanggung jawab sebagai manusia dalam kehidupan bersama dalam segala dimensinya. Etika sosial mengajak kita untuk tidak hanya melihat segala sesuatu dan bertindak dalam kerangka kepentingan kita, melainkan juga mempedulikan kepentingan bersama, yaitu kesejahteraan dan kebahagian bersama. Lebih lanjut dia mengatakan, etika sosial berbicara mengenai kewajiban, sikap dan pola perilaku manusia sebagai anggota manusia. Apabila masyarakat memahami makna etika seperti ini, prinsipprinsip demokratisasi akan dapat terealisasi di tengah masyarakat. Dalam konteks sosial, manusia dituntut untuk saling berbagi dalam menjalani kehidupan. Hubungan antarsesama merupakan bentuk kerja sama manusia dalam menuju proses perdamaian dan kesejahteraan. Dengan sikap damai ini akan melahirkan proses kehidupan yang jauh dari sikap anarkis, saling menuduh, dan pemberontak karena

5

"Tontonan" Layanan Diskriminatif Samsat

Etika Sosial dalam Berdemokrasi Sebagai negara multikultural, penerapan demokratisasi berguna untuk menjaga keutuhan bangsa dan negara dari pertikaian. Sebab, dalam sistem tersebut terdapat ajaran toleransi, keterbukaan, dan menjunjung tinggi HAM (hak asasi manusia) di tengah masyarakat. Hal ini sesuai dengan asas Bhinneka Tunggal Ika yang berfungsi mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam kehidupan yang plural. Namun, dalam praktiknya, demokrasi seringkali dijadikan alat kepentingan pribadi dan golongan untuk mencapai tujuan tertentu. Tidak heran, ketika terjadi manipulasi seperti itu muncul gesekan-gesekan yang memicu ketidakstabilan sosial. Salah satu contoh konkrit yang masih hangat adalah kekerasan terhadap jemaah Ahmadiyah di Cikeusik, Pandeglang, Banten, 6 Februari lalu. Kemudian pada 8 Februari terjadi amuk massa di Temanggung yang menyebabkan tempat ibadah dan sekolah rusak. Terang saja, peristiwa tersebut sangat mencederai penerapan kehidupan berdemokrasi di Indonesia. Ini mengingat bahwa ternyata masih banyak di antara warga masyarakat masih bersikap eksklusif dan cenderung intoleran. Hal ini menunjukkan bahwa praktik demokratisasi di

Rabu, 6 April 2011

ADA seorang kawan yang begitu ambisius menjadi seorang pengusaha sukses. Dirinyapun yakin kalau orang lain bisa sukses dirinya pun demikian. Bahkan saking yakinnya dia, meski dalam segi materi dirinya sangat minim, dirinya tetap yakin bahwa kesuksesan itu tetap bisa dia raih. Namun ambisinya untuk menjadi orang 'merdeka' dengan menjadi pengusaha sukses tak pernah terwujud. Dalam kurun waktu cukup panjang, dirinya tetap menjadi karyawan sebuah perusahaan dengan pendapatan yang "pas - pasan". Singkat cerita, ada hal penting yang menghambat langkahnya dalam

: H. Basrizal Koto : H. Ahmad Zulkani (Plt) : Sofialdi : Aldi Samjaya : Nando K Tamba : Yon Erizon : Jhoni Firdaus : Fery Heriyanto

mewujudkan mimpinya menjadi pengusaha. Di tengah-tengah keyakinannya bahwa dirinya bisa meraih kesuksesan menjadi seseorang pengusaha, sesekali terlintas dalam pikirannya bahwa kegagalan akan ia dapatkan jika memutuskan menjadi seorang pengusaha. Usahanya akan bangkrut karena usaha yang akan ia jalankan terlalu banyak pesaingnya. Atau Usahanya akan bangkrut karena daya beli masyarakat saat ini sangat lemah. Demikian sempat terlintas didalam pikiran kawan tadi. Kisah itu hanya salah satu contoh saja, masih banyak kisah - kisah serupa.

Yang jelas, dari kisah itu menunjukan kepada kita betapa pikiran memiliki andil besar dalam menentukan masa depan seseorang. Kekuatan bisa menggiring seseorang kearah positif dan negatif. Salah seorang penulis ternama, D.J Sward mengatakan, 'Anda adalah apa yang anda pikirkan.' Jika dipikiran seorang yang ada adalah muatan muatan negatif, maka kecendrungannya adalah seseorang tersebut akan menghasilkan sebuah karya negatif, begitu sebaliknya. Maka berhati hatilah dengan pikiran kita!

Didik Yulianto

Wartawan Haluan Kepri

Sekretaris Redaksi: Nurhaida, Koordinator Liputan: M Syahdan, Redaktur : Amri, Sofyan, R Ghafur, Arment, Andi, Afrizal, Didik Yulianto, Yuri B Trisna Redaktur Foto: Tundra Laksamana, Cecep (fotografer), Redaktur Khusus Mingguan: Apsek Apriadi, Lili Lestari, Reporter : Eddy S, Nicolaus Ngao, Ramli, Ali Mahmud, Tito S, Nana Marlina, Zaki Setiawan, Manager Produksi: Dhani Rahmat, Pracetak/Layout: Irpan Husein Lubis (Koordinator), Mardius, Elvient, Dieky, Hendri, Novrizal ,Grafis: Dimas Firman, , Perwakilan Tanjungpinang: Wendri Yepis (Kepala Perwakilan), Asfanel, Reza Pahlevi, Muhammad Cholol (Sirkulasi), Perwakilan Bintan: Azwardi (Kepala), Yendi Perwakilan Karimun: Hengki Haipon (Kepala), Kamed, Reni, Perwakilan Natuna: Syafaruddin (Plt.Kepala), Perwakilan Lingga : Indra Helmi (Kepala Perwakilan), Perwakilan Anambas: Mahyuddin (Plt. Kepala), Jakarta: Syafruddin AL (Kepala Perwakilan), Djamalis Djamin, Syafril Amir. Perwakilan Iklan Jakarta: Basko Group, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. H1-2 Kuningan, Jakarta 12920, telp: 021-5250868, faks: 021-5273310, Alamat Redaksi: Jl Yos Sudarso, No 9, Batuampar-Batam, Telp (0778) 427000 (hunting) Fax (0778) 427784. Website: www. haluankepri.com, E-mail: redaksi@haluankepri.com

Accounting: Safa, Kasir: Ririen, Kabag Iklan: Faisal Adm: Zubaidah, Kabag Sirkulasi: Prismar Joni, Adm Sirkulasi: Richi, Staff Collector: Paruhum Nst. Tarif Iklan : Full Colour : Rp. 25.000 / mm kolom, Produk BW Rp. 10.000 / mm kolom, Spot Colour Rp. 20.000 / mm kolom, Display Rp. 10.000 / mm kolom, Sosial BW Rp. 8.000 / mm kolom, Sosial Full Colour Rp. 15.000 / mm kolom, Iklan Mini (Max. 1 kolom x 50mm) :Rp. 100.000/1 kali muat, Iklan Baris :Rp. 10.000/baris. Percetakan: Mardius C (Kepala), Evilius, Mulya Perbawa, Asnil Lubis, Isman, Repro: Zulfahmi,M.Rafi, Fadli, Packing: ,Hendi, Dicetak Oleh PT Cerya Riau Mandiri Printing.

Wartawan HALUAN KEPRI dilarang meminta dan menerima apapun dari nara sumber dan dalam bertugas selalu dibekali dengan identitas dari perusahaan


POLITIK DINAMIKA

Rabu, 6 April 2011

Pilwako Tanjungpinang

Demokrat Siapkan Teguran untuk Roy Suryo JAKARTA — Sejumlah anggota DPR membuat petisi menolak pembangunan gedung baru. Salah satu yang mengusulkan petisi itu adalah anggota fraksi Partai Demokrat, Roy Suryo. Ketua Fraksi Partai Demokrat Jafar Hafsah pun mengatakan akan memberikan teguran kepada Roy Suryo. Karena aksi Roy Suryo dinilai Roy Suryo sebagai pendapat pribadi dan tidak mewakili fraksi. "Ada petisi, tapi dia tidak konsultasi dan tidak diskusi. Ini harus diperingatkan," kata Jafar Hafsah di Gedung DPR, Selasa (5/4). Teguran ini, menurut Jafar, dilakukan karena Roy tidak menempuh mekanisme yang berlaku di Partai Demokrat. Jafar menyatakan, Roy tidak pernah diskusi soal petisi, baik kepada petinggi fraksi ataupun petinggi partai. "Tidak ada di sini, di DPR, yang independen. Tidak ada calon personal, semua itu melalui partai. Kalau di dalam lini, dia (Roy) masuk di fraksi," jelas Jafar. Apa ini berarti Roy tidak diperbolehkan menggunakan hak konstitusinya, sebagaimana alasan Roy mendukung petisi? "Boleh saja, masa tidak boleh. Dapat saja dia melakukan itu. Dan Ketua Fraksi dapat juga menegurnya," jawab Jafar. Sebelumnya, lima anggota DPR dari berbagai fraksi membuat petisi penolakan pembangunan gedung baru. Lima orang itu yakni, Teguh Juwarno dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Roy Suryo dari Fraksi Demokrat, Budiman Sudjatmiko dari Fraksi PDI Perjuangan, Edy Prabowo dari Fraksi Gerindra, dan Abdul Malik Haramain dari Fraksi Kebangkitan Bangsa. (vvn)

Politikus-Birokrat Dinilai Pas TANJUNGPIN ANG — Calon walikota dan wakil ANJUNGPINANG walikota berlatar belakang politikus dan birokrat dinilai sebagai pasangan yang mampu membawa kemajuan Kota Tanjungpinang. Pasangan ini dinilai pas, karena dianggap mampu menjaga stablitas dan keseimbangan pemerintah.

ANTARA

RAPAT KOORDINASI — Anggota Bawaslu, Nur Hidayat Sardini (kanan) saat memberi pengarahan kepada anggota Panitia Pengawas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Provinsi Sulawesi Tengah di Palu, Sulawesi Tengah, Selasa malam (5/4). Panwas Pilkada Sulawesi Tengah menemukan sejumlah pelanggaran yang dilakukan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah saat Pilkada, 6 April 2011.

Hari Ini Tintin Dilantik sebagai Anggota DPRD Batam BATAM CENTRE — Setelah melalui proses panjang, Tintin Yunisatuti akhirnya dilantik sebagai anggota DPRD Kota Batam menggantikan menggantikan H. Rudi, SE,MM yang terpilih sebagai Wakil Walikota Batam, melalui pergantian antar waktu (PAW), Rabu (6/4) ini. Pelantikan Tintin dilakukan, Ketua DPRD Kota Batam, H. Surya Sardi, ST dalam rapat paripurna istimewa. Hingga kemarin, persiapan pelantikan sudah 99 persen.

" Persiapan pelantikan Ibu Tintin, sudah 99 persen. Undangan untuk Pak Gubernur dan pihak-pihak terkait lainnya sudah kami kirim dan tinggal menunggu hari H nya saja," kata Surya Sardi, Selasa (5/4). Pantauan di gedung DPRD, para staf sekretariat dewan (Setwan) tampak sibuk mempersiapkan tempat duduk bagi tamu undangan dan perlengkapan lain. Di tempat terpisah, Tintin menyatakan sejak awal dirinya siap menjadi

anggota DPRD Kota Batam, menggantikan posisi H. Rudi. Dengan harapan, ia dapat melanjutkan perjuangan Rudi, selama menjabat wakil rakyat. "Sejak awal, saya menyatakan siap untuk menggantikan posisi Pak Rudi. Selain memegang teguh amanah yang diberikan, saya akan memperjuangkan apa yang menjadi hak rakyat yang semestinya perlu diperjuangkan," kata Tintin. Tintin merupakan calon anggota legsilatif dari PKB dengan daerah

pemilihan (Dapil) Batam Kota, Lubuk Baja, dan Nongsa. Pada pemilu legislatif 2009 lalu, Tintin menempati nomor urut 3 dengan raihan suara di posisi ke-2 sebanyak 800 suara. Dan berdasarkan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) caleg suara terbanyak merupakan yang berhak menduduki kursi legislatif maka Tintin lah yang berhak menggantikan Rudi yang saat itu di posisi nomor urut 1 dengan perolehan suara yang juga di nomor urut 1. (lim)

JK: Capres Independen Sulit Diwujudkan DEPOK — Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, wacana agar calon perseorangan dapat mengikuti pemilihan presiden masih sulit untuk diwujudkan. Hal tersebut dikatakan Jusuf Kalla usai menjadi pembicara dalam seminar bertajuk "Belajar dari Pelaksanaan Program Nasional Konversi Minyak Tanah ke LPG 3 KG, Demi Suksesnya Program Nasional Pembatasan BBM Bersubsidi", di Fakultas Ekonomi Univesitas Indonesia (FEUI), di Depok, Jabar, Selasa (5/4). "Tidak mudah, kita harus melakukan amandemen UUD 45 terlebih dahulu," kata Kalla

yang juga mantan Ketua Umum Partai Golkar itu. Untuk melakukan perubahan UUD 45 tersebut perlu waktu yang tidak sebentar. "Tidak mudah dan perlu proses lama dan panjang," katanya. DPD mengusulkan amandemen UUD 45 yang berisi tentang dimungkinkannya calon perseorangan untuk dapat ikut dalam pemilihan presiden. Jusuf Kalla enggan memberikan pernyataan apakah dirinya mendukung atau menolak calon perseorangan tersebut. "Nantilah...natilah," katanya sambil bergegas

memasuki mobil. Ia juga untuk membicarakan soal pemilihan presiden (pilpres) tahun 2014 nanti, apakah dirinya akan maju lagi atau tidak. "Tidaklah, masih jauhlah, kita keliling-keliling dulu sajalah," katanya. Menurut dia, keliling-keliling tersebut adalah bisa ngajar bisa jadi fokus turun daerah bencana dalam kapasitasnya sebagai ketua umum PMI. Sementara itu mengenai pembangunan gedung baru DPR, ia mengatakan belum waktunya dilakukan saat ini. Hal tersebut karena tidak se-

suai dengan kondisi saat ini di mana banyak infrastruktur yang masih perlu perbaikan. "Ini sudah sering kita bicara bahwa itu belum waktunya. Kalau kemewahan dimulai, maka akan banyak diikuti di daerah, dan ini akan semakin susah anggaran kita," ujarnya. Ia mengatakan pembangunan gedung baru DPR membutuhkan dana yang besar, padahal saat ini kita membutuhkan dana untuk pembangunan infrastruktur.(ant)

Jusuf Kalla

10 Partai Nonparlemen Akan Bergabung

Oesman Sapta JAKARTA — Sebanyak 10 partai yang tidak memiliki wakil di DPR RI akan bergabung membentuk partai baru yang bernama Partai Persatuan Nasional.

6

" Partai baru direncanakan akan dideklarasikan pada 1 Juni. Tiga atau empat partai lain juga niat untuk bergabung," kata Ketua Umum Partai Persatuan Daerah (PPD)

Oesman Sapta pada Rampinas partai berlambang payung itu di Jakarta, Selasa (5/4). Hadir pada acara tersebut antara lain pengurus Partai Pemuda Indonesia, Partai Pelopor, Partai Demokrasi Pembaruan, Partai Kasih Demokrasi Indonesia, PNBK, Partai Penegak Demokrasi Indonesia, dan Partai Indonesia Sejahtera. Oesman Sapta mengatakan jika 10 partai tersebut bergabung maka paling tidak akan memperoleh suara enam persen. Bahkan ia menargetkan akan memperoleh 10 persen suara pada pemilu 2014. Untuk itu, Oesman yakin parta baru tersebut akan lolos Parliamentary Threshold (ambang

batas perolehan suara di DPR), walaupun dinaikan menjadi tiga persen. "Angka itu akan melewati perolehan suara partai yang saat ini ada di parlemen," kata Oesman yang mengatakan bahwa partai baru tersebut berdasarkan Pancasila, UUD 1945 dan nasionalisme. Pada kesempatan itu Oesman juga meminta persetujuan dari peserta rapimnas untuk bergabung dengan sembilan partai lainnya yang dijawab setuju oleh peserta rapat. Mengenai kepengurusan, Oesman mengatakan, tidak ada satupun pengurus dari 10 partai tersebut yang ngotot ingin menjadi ketua atau

pengurus dewan pembina. "Semua siap menjadi apa saja," katanya. Ia juga meminta kader PPD di daerah untuk tidak ngotot menjadi ketua pengurus partai di daerah. "Jangan sekalisekali memaksakan diri, ketuanya harus dari PPD," katanya. Salah satu solusi yang ditawarkan adalah partai yang mempunyai anggota DPRD terbanyak yang menjadi ketua. "Tapi ini tidak harus," katanya lagi. Sementara itu Ketua Panitia Rapimnas Agung Giantoro mengatakan bahwa partai baru tersebut direncanakan akan memakai lambang payung.(ant)

Penilaian itu dikemukakan Yusri Sabri, tokoh masyarakat Tanjungpinang yang juga pernah mencalonkan diri sebagai walikota pada Pilwako Tanjungpinang beberapa waktu lalu, kemarin. " Jika cawako dan Yusri cawawako dua-duanya berasal dari politikus maka akan terdapat banyak kepentingan yang akan dipertaruhkan. Karena jika terpilih selain sebagai kepala daerah mereka juga kader partai yang mempunyai tanggungjawab terhadap partainya. Pasangan biasanya sulit disatukan dalam kurun waktu lima tahun masa mendatang," kata Yusri Sabri, Selasa, (5/4). Tapi kondisi berbeda akan terjadi jika salah satu dari cawako dan cawawako adalah birokrat. Biasanya seorang birokrat tidak terlalu terikan dengan aturan partai dan pertimbangan banyak kepentingan. " Karena itu jika pasangan cawako dan cawawako seperti ini berhasil memenangkan Pilwako Tanjungpinang mendatang maka saya yakin pasangan seperti ini akan mampu

menjaga stabilitas baik dibidang ekonomi maupun pembangunan. Sehingga rencana pembangunan akan dapat berjalan dengan baik dan kota Tanjungpinang akan bisa lebih maju," ujarnya. Terkait Pilwako Tanjungpinang yang sudah mulai memanas dengan munculnya sejumlah calon yang digadang-gadangkan akan maju dan bertarung pada Pilwako, Yusri mengatakan hal tersebut merupakan sebuah sinyal yang bagus dalam kehidupan berdemokrasi. Karena dengan banyaknya calon yang akan maju maka masyarakat akan punya banyak pilihan. Saat ini masyarakat sudah menjadi pemilih yang cerdas dan paham dengan pilihannya. " Banyaknya calon yang maju nantinya justeru menguntungkan masyarakat pemilih, karena masyarakat bisa menilai calon terbaik versinya. Disamping itu, saat ini masyarakat sudah cerdas dan tidak mudah untuk dipengaruhi termasuk dengan iming-iming tertentu," pungkas Yusri.(rul)

Politik Transaksional Dominasi Demokrasi TANGERANG — Transisi demokrasi di Indonesia penuh dengan politik transaksional. Transaksi politik paling mengedepan di masyarakat adalah koalisi pemerintah. Proses transisi demokrasi pascareformasi 1998 tak semulus yang didambakan. Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengungkapkan fase transisi demokrasi berjalan terlalu lama. Ia mengungkapkan fase transisi ini diwarnai oleh politik transaksional oleh pemangku kekuasaan. "Salah satu warna dalam transisi demokrasi di negara ini adalah merajalelanya politik transaksional," ujarnya ketika mengisi kuliah Lecture Series on Democracy dengan tajuk 'Konstitusi dan Demokrasi' di Kampus Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Ciputat, Tangerang, Banten, Selasa (5/4). Ia menyayangkan praktik politik transaksional ini. Menurutnya politik transaksional merupakan praktek yang haram. Namun, partai politik dan pemerintah malah menunjukkan politik transaksional secara terbuka. Politik transaksional yang dipertontonkan secara terbuka di hadapan masyarakat adalah koalisi pemerintah. Jabatan menteri Kabinet Indonesia Bersatu jilid II dibagi-bagi menurut jatah dukungan politik bukan kompetensi. "Contohnya saja menteri di bidang hukum menyusun Revisi

UU Korupsi malah substansinya tidak memperkuat pemberantasan korupsi. Dia baru kaget setelah ada polemik di masyarakat. Ini menunjukkan inkompetensi jabatan, berarti kedudukan menteri memang untuk transaksi politik," tuturnya. Selama menjabat hakim konstitusi pun, Mahfud mengaku bahwa sengketa pemilukada di MK tak lepas dari politik transaksional. Dasar pengajuan sengketa pemilukada berawal dari dugaan jual-beli suara. Politik transaksional sudah biasa dilakukan dari pusat hingga daerah. "Alasan pengajuan sengketa pemilukada semuanya berasal dari dugaan adanya politik transaksional. Bukan persoalan teknis karena KPU melakukan kesalahan," tandasnya. Ia mengemukakan transaksi politik ini memperburuk kondisi transisi demokrasi. Maraknya transaksi politik terjadi di tengah krisis pemberantasan korupsi, hukum, dan penanganan kekerasan oleh negara. Kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah cenderung mengalami penurunan. Masyarakat kian mengalami skeptisisme dan apatisme. (mio)

Mahfud

Baleg DPR Tetapkan Ambang Batas Parliamentary Threshold 3 Persen JAKARTA — Badan Legislasi (Baleg) DPR akhirnya memutuskan ambang batas partai politik (parpol) untuk masuk parlemen atau parliamentary threshold (PT) sebesar 3 persen. Angka itu akan dimasukan dalam draf Rancangan Undang-Undang (RUU) perubahan atas UU nomor 10 tahun 2008 tentang Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD dan DPRD. Draf itu nantinya akan diserahkan ke rapat paripurna untuk mendapatkan persetujuan menjadi RUU inisiatif DPR. "Akhirnya diputuskan 3 persen," kata Wakil Ketua Baleg, Sunardi Ayub, seusai memimpin rapat pleno Baleg di Ge-

dung DPR Jakarta, Senin (4/3). Ayub mengungkapkan, angka itu diambil sebagai jalan tengah atas perbedaan angka PT yang diusulkan oleh masing-masing fraksi. Dengan adanya satu angka PT, Baleg dapat mengajukan draf itu ke rapat paripurna. Adapun Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Fraksi Partai Gerindra, Fraksi Partai Hanura mengusulkan PT 2,5 persen, Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 3-4 persen, Fraksi Partai Demokrat 4 persen. Sedangkan Golkar dan PDIP 5 persen. "Karena usulannya berbeda-

beda, lalu ada usulan dalam rapat untuk mengambil jalan tengah 3 persen, ya sudah itu yang disepakati," ungkapnya. Diketahui, rapat pleno kemarin berlangsung alot. Meskipun pimpinan Baleg sudah mengetuk palu menetapkan putusan 3 persen, sejumlah anggota fraksi dari Demokrat dan Golkar masih memprotes. "Itu kesepakatan siapa? kami tetap usulkan 4 persen," ujar Umar Arsal, anggota Baleg dari Fraksi Demokrat. Dia meminta pimpinan tidak begitu saja membuat keputusan, meskipun angka itu baru sekadar dimasukan ke dalam draf. "Ini menyangkut pertanggungjawaban kami ke partai," kata Umar.

Umar meminta agar pimpinan memasukan usulan setiap fraksi dalam bentuk catatan di dalam draf yang nantinya disampaikan ke rapat paripurna. Protes juga dilontarkan anggota Fraksi Golkar Aliwongso Halomoan Sinaga. Dia, bahkan mempertanyakan kepada pimpinan, siapa sebenarnya yang mengusulkan 3 persen. "Pendapat kami PT tetap 5 persen," tegasnya. Diseragamkan di Setgab Ketua Fraksi Partai Demokrat Jafar Hafsah mengatakan pembahasan angka ambang batas parlemen (parliamentary threshold/PT) akan dibawa ke rapat Sekretariat Gabungan (Setgab). Meski angka PT

telah diputuskan tiga persen sebagai draf inisiatif DPR, Setgab akan membahas kembali dan memutuskan satu angka PT untuk disepakati seluruh anggota koalisi. " Nanti dibahas di Setgab. Sebagai konsep, ini masuk dulu. Sudah dibicarakan tapi belum diputuskan," ujar Jafar seusai Sidang Paripurna, Selasa (5/4). Jafar meyakini Setgab akan memperoleh suara bulat untuk mengeluarkan satu angka PT. Dalam pembicaraan di Setgab, ujarnya, Golkar masih menawar angka lima persen. Sedangkan, PAN, PKB dan PPP tidak keberatan dengan angka tiga persen seperti yang telah diputuskan di Baleg. Sementara, PKS menurutnya me-

ngeluarkan range angka tiga hingga empat, untuk mencari aman. "Orang politik kalau mau aman range keluarnya," imbuhnya. Demokrat sendiri tetap bertahan berada di tengah-tengah keinginan Golkar dan Partai Partai menengah, yaitu empat persen. "Kami masih menyetujui pada posisi empat. Dan kami masih memegang angka itu dari fraksi. Angka tiga itu kan baru draf. Komprominya ya kita lihat perkembangannya," ujar dia. Jika angka PT empat persen resmi ditetapkan dalam pembahasan dengan pemerintah nanti, Demokrat memperkirakan hanya lima hingga tujuh partai yang lolos ke Pemilu 2014. (mio/oke)


S A M B U N G A N

7 Rabu, 6 April 2011 Sambungan dari hal.1 Ogut tidak menyadari Jidan sedang dalam "masa emas" (setengah gila-red) sehingga menyapu di samping kanan kepala gajah itu. "Tanpa diduga Jidan langsung menyerudukkan gadingnya ke tubuh Ogut hingga Ogut terlempar dan tersungkur ke dinding kandang gajah tersebut," terang Firdaus, teman sekerja Ogut. Ketika tersandar di dinding kandang gajah, Ogut berteriak minta tolong. Gajah itu bukannya takut tapi malah kian beringas. Hewan Sambungan dari hal.1

oleh pemda. Kajian dilakukan KPK pada Januari hingga Maret 2011. Berdasar hasil kajian tersebut, KPK menemukan 10 temuan terkait pengelolaan dana bansos yang berpotensi tindak pidana korupsi. Temuan tersebut dibagi ke dalam dua aspek utama, yaitu tiga temuan pada aspek regulasi, dan tujuh temuan pada aspek tata laksana. Ketujuh temuan pada aspek tata laksana terbagi pada proses penganggaran (dua temuan), penyaluran (dua temuan), serta pertanggungjawaban dan pengawasan (tiga temuan). Kesimpulan akhir dari hasil kajian ini adalah adanya kebutuhan yang mendesak bagi Kementerian Dalam Negeri untuk menyusun Pedoman Pengelolaan Belanja Bansos. Dijelaskan Jasin, dalam aspek regulasi, tidak ada peraturan Mendagri yang secara khusus mengatur pengelolaan dana bansos, dan tidak ada pedoman bagi pemda dalam menyusun pengelolaan belanja bansos. Akibatnya, kata dia, pengelolaan dana bansos di daerah tidak seragam. "Contohnya, di Jawa Barat dituangkan dalam Keputusan Gubernur, di Bogor Keputusan Bupati." Ketidakseragaman itu, kata Jasin, memicu munculnya perbedaan sasaran dan kriteria penerima bansos, antara satu daerah dengan daerah lain. Ia mencontohkan ada daerah yang memiliki kriteria lengkap penerima, mekanisme pengawasan dan monitoring bansos, namun ada pula yang tidak mencantumkannya. Temuan KPK dalam aspek regulasi lainnya, adalah adanya ketidakcocokan antara Permendagri satu dengan Permendagri lainnya yang sama-sama mengatur bansos. Terkait hal ini, KPK menyarankan Mendagri melakukan revisi surat edaran Mendagri No.900/277 dengan memperhatikan Permendagri No.13 tahun 1999. Sedangkan dalam aspek tata laksana, KPK menemukan belum adanya kebijakan yang jelas dalam menetapkan pagu anggaran bansos. Selama ini, pemberian bansos belum berdasarkan pada kriteria jelas.

Sambungan dari hal.1

celotti dan Sir Alex Ferguson. Persaingan dalam beberapa tahun terakhir, termasuk musim ini, sudah membuka lebar-lebar kekuatan tim besutan mereka. Kebiasaan bertemu, membuat Frank Lampard tahu betul kebiasaan Ryan Giggs, Pauls Scholes, Nani maupun Michael Carrick. Begitu juga dengan Nemanja Vidic yang tak lagi ragu untuk menghadang Didier Drogba, Nicolas Anelka, ataupun si pemain baru tapi gaya lama, Fernanto Torres. Aura balas dendam juga menjadi pemicu hulu ledak kedua tim membuncah. The Blues tentu tak ingin pengalaman tiga tahun lalu di Rusia terulang. Sementara United datang dengan rasa kesal, setelah di tempat yang sama, pelatih Sir Alex mengaku ‘dikerjai’ wasit Martin Atkinson, yang berakibat kekalahan atas rival di Premiership tersebut di awal Maret lalu. Namun hal krusial yang justru lebih mengena saat keduanya bertemu kembali adalah rotasi pemain. Maklum, seperti musim-musim sebelumnya, fase dua bulan ke depan menjadi sangat penting bagi perjalanan sebuah klub, begitu juga dengan Chelsea dan Manchester United. Dua kuda pacu tersebut masih berebut tahta juara Liga Inggris. Lebih ngeri lagi, dalam rentang sebulan ke depan, mereka kemungkinan bermain dalam sembilan partai!. Artinya, nyaris setiap minggu, baik The Blues maupun The Red Devils harus melakoni dua laga!. Tak ayal, sistem rotasi bakal menjadi kunci performa kedua tim saat berlaga di London maupun Manchester. Hal tersebut diakui Carlo Ancelotti dan Sir Alex, sebagai puncak strategi jika ingin sukses si akhir musim. “Bulan Maret sangat penting bagi kami, dan tim bisa melewati hadangan itu dengan sangat baik. Kini saatnya mengarungi fase terakhir musim ini. Pertandingan sangat padat, dan kami tak bisa memberikan prioritas, karena semuanya krusial. Laga Liga Champions tentu saja penting, dan saya harus melakukan rotasi dengan tepat agar kekuatan tim tetap seimbang. Para pemainku sedikit kelelahan setelah tugas internasional mereka, lalu bermain akhir pekan ini, kemudian menjamu United, bermain di liga lagi, dan meluncur ke Manchester. Sungguh perjalanan yang tak mudah, dan kuncinya tak

Gajah Seruduk raksasa itu hendak mengejar dan sudah mengangkat kakinya untuk menginjak Ogut. "Untunglah, kami yang kebetulan sedang menyapu pula di kandang gajah betina langsung menarik rantai Jidan dan saya memukul kepalanya agar dia tunduk, hingga Ogut bisa diselamatkan. Jika kami terlambat sedetik saja, mungkin Ogut sudah kehilangan nyawanya diinjak-injak binatang raksasa itu," kata Firdaus. Seluruh binatang, kata Firdaus, memiliki 'masa emas', saat di mana

Sambungan dari hal.1

mereka lebih agresif sedikit saja merasa diusik. Khusus untuk gajah jantan, kata dia, 'masa emas' itu bisa dilihat dari ciri-ciri, ada lubang menganga di antara telinga dan kepalanya yang sedang mengeluarkan lendir. Ketua DPRD Bukittinggi Rachmat Aris, kemarin siang, membesuk Ogut di ruang bedah kelas II RSAM. "Ya, kita akan koordinasikan dengan Pemko Bukittinggi soal biaya pengobatan Ogut sampai sembuh," kata Aris. (h/jon)

Bansos Lahan "Tidak semua pemda memiliki kriteria penerima bansos," ungkap Jasin. Temuan KPK lainnya dalam aspek tata laksana penganggaran, tidak semua obyek bansos dilengkapi rincian objek penerimanya. Standar pembuatan laporan pertanggungjawaban atas pengelolaan bansos juga belum ada. "Di Jawa Barat misalnya, untuk kegiatan usaha perikanan dan kelautan ada pagu Rp6 miliar, dan ada untuk Partai A Rp31 miliar, ada listing untuk Pak N Rp616 juta," urainya. KPK pun berharap Mendagri membuat rencana aksi atas saran perbaikan, dan menyampaikan rencana aksi tersebut ke KPK sebelum 4 Mei 2011. Kementerian Dalam Negeri juga diminta melaksanakan rencana aksi dan secara berkala melaporkan tindak lanjutnya ke KPK. Adapun KPK akan memantau dan memverifikasi pelaksanaan setiap rencana aksi sebagai bentuk pelaksanaan koordinasi, supervisi, dan monitor. Bansos, kata Jasin, adalah bagian dari keuangan daerah yang harus dikelola secara tertib, taat pada peraturan perundang-undangan, efektif, efisien, ekonomis serta transparan, dan bertanggung jawab. Juga tetap memperhatikan asas keadilan, kepatutan, dan manfaat untuk masyarakat. Sebelumnya, Ketua KPK Busyro Muqoddas menegaskan kalau kajian yang dilakukan lembaganya ini merupakan hal yang penting. Menurutnya, jangan sampai ada kebijakan-kebijakan yang serta merta nantinya dikategorikan dalam tindak pidana korupsi. Apalagi pemerintah telah menganggarkan dana sebesar Rp300,94 triliun untuk bansos dalam tiga tahun terakhir. "KPK menerima 98 pengaduan terkait bansos selama tahun 2010," kata Buysro. Mantan Ketua Komisi Yudisial (KY) itu juga mengatakan, hingga Maret 2011, pihaknya telah menangani 6 perkara penyalahgunaan bansos, empat di antaranya, putusannya

telah berkekuatan hukum tetap, satu dalam tahap penuntutan dan satu perkara dalam tahap penyidikan. Namun, ia tidak menyebut nama keenam daerah yang penyaluran bansosnya telah atau tengah ditangani KPK. Akan Rumuskan Ulang Mendagri Gamawan Fauzi mengatakan, pemerintah akan merumuskan kembali kebijakan pengelolaan bansos seperti yang disarankan KPK. "Kami akan coba menertibkan penyaluran bansos bersama-sama KPK. Saya akan rumuskan lagi. Tapi memang setiap daerah punya karakteristik sendiri-sendiri," kata Gamawan. Gamawan mengaku, pedoman pengelolan bansos sebenarnya sudah ada. "Tapi KPK minta lebih rinci lagi. Apakah nanti kami akan mengatur persentasi (penerimaan bansos) atau kami atur berdasarkan kepatutan dan kelayakan, itu akan kami bahas lagi secara mendalam dengan KPK," ujarnya. Ia menjelaskan, selama ini aturan mengenai bansos tidak rinci karena kondisi masing-masing daerah berbeda. Begitu pun kebutuhan akan bansos. Ia mencontohkan, ada sebuah daerah yang kebutuhan dana bansosnya mencapai Rp1,2 triliun. Sementara nilai yang sama, bagi daerah lain sudah mencakup keseluruhan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Karena itu, Gamawan berharap daerah juga bijaksana dalam menentukan dan mengelola dana bansos. Di mana besaran dan alokasi bansos tersebut haruslah layak dan wajar. "Mengatur lebih detail sebenarnya nggak susah bagi kami. Tapi kami menyerahkan pada daerah untuk memanfaatkan bansos dengan baik." Mengenai pengawasan bansos, Gamawan menjelaskan, selama ini penyalurannya sudah diawasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). "Apakah sampai sasaran atau tidak, itu setiap tahun diuji BPK. Kalau ada manipulasi, oleh aparat akan ditindaklanjuti," ungkapnya. (tif/kcm)

Mimpi Wembley lain adalah rotasi,” ujar Carlo Ancelotti, di situs klub. Sang Italiano mengaku beruntung, di saat kondisi genting seperti ini, skuadnya termasuk lengkap. Hampir di semua lini, ia punya kekuatan stabil, termasuk Alex dan Yossi Benayoun yang sudah bisa bermain lagi untuk memperkuat lini belakang dan alternatif area tengah. Di lini depan, trio Nicolas Anelka, Didier Drogba dan Fernando Torres, terbilang bagus. Situasi itu juga ada di dapur serangan, setelah Frank Lampard, Florent Malouda dan Ramires tampil bagus untuk timnas. “Sistem rotasi tersebut membuat kami harus bermain dengan gaya kami sendiri. Saya yakin United akan memberi kejutan dalam formasi pemain, dan semua itu harus kami antisipasi sekarang. Kami sudah siap menyambut mereka, sebab skuadku punya motivasi tinggi untuk merebut gelar Liga Champions musim ini,” imbuh Carletto. Beberapa utak-atik pasangan rotasi yang sudah diungkapkan Carletto antara lain Malouda- Zhirkov, Anelka-Drogba-Salomon Kalou, Michael Essien-John Obi Mikel, Branislav Ivanovic- Jose Bosingwa dan David Luiz-Alex. "Tim memiliki atmosfer luar biasa untuk mengalahkan United. Ini partai final kami, dan tim berada dalam kondisi terbaik, selalu bahagia dan optimis,” kata Carletto. Gelandang Frank Lampard mengakui, United memiliki kekuatan spesial jika berlaga di level Eropa. “Sangat salah jika menghadapi United hanya dengan sebelas orang, kami harus menyiapkan banyak pemain. Saya yakin, dengan sistem rotasi ini, tim lebih seimbang, dan tekanan akan sedikit longgar, terutama di sisi fisik,” cetus Lamps. Di kubu Manchester United, pelatih Sir Alex hampir sependapat dengan sekondannya itu. Hal berbeda terletak pada sistem rotasi. Jika Carletto cenderung ke pemain, Sir Alex justru pada formasi permainan. “Kami harus berlaga tujuh partai, dengan kemungkinan 10 partai di bulan April ini, jadi semua itu butuh penyegaran di setiap partai. Sistem rotasi pemain akan menyulut perubahan formasi permainan, dan itu menjadi keputusan yang harus benar-benar tepat,” tegas Sir Alex, di Guardian. Di bulan April ini, kubu Theatre of Dreams memang minimal bermain empat kali di kancah Pre-

miership, semifinal Piala FA kontra Manchester City dan dua leg menghadapi Chelsea. Gelandang senior Paul Scholes menyebut, apa yang harus dilakukan timnya adalah sistem rotasi secara keseluruhan. “Kami memiliki skuad yang cukup dalam, dan itu sungguh membahagiakan,” tegasnya. Ia merujuk pada kehadiran kembali Rio Ferdinand dan Antonio Valencia yang akan memberi kekuatan ekstra. Meski dianggap tengah krisis pemain, Scholesy yakin timnya tetap tajam. Hasrat Besar Rooney Wayne Rooney menjadi satu di antara personel Manchester United yang begitu kesal dengan keputusan wasit Martin Atkinson saat tidak memberi kartu kuning bagi pelanggaran yang dilakukan David Luiz terhadap dirinya. “Mungkin itu satu di antara keputusan aneh yang kudapat di lapangan. Saya tidak ingin berpanjang lebar, satu kesempatan untuk membalas itu akan datang lebih cepat, dan semoga saya bisa melakukan itu,” kata Rooney, di Metro.co.uk. Tentu saja ucapan penyerang timnas Inggris tersebut mengarah pada pertemuan United dan Chelsea, kali ini di level yang lebih bergengsi, babak perempatfinal Liga Champions. Aroma pertarungan lebih keras bakal tersaji di rumput Stamford Bridge. “Saya harus berkonsentrasi untuk pertarungan liga akhir pekan ini, tapi pikiran saya sudah berada di London lagi, saya tidak ingin kecewa,” tegas Rooney. Hasrat tinggi Rooney bukannya tanpa sebab. Ia selalu bermain bagus jika berada di Stamford Bridge, termasuk satu gol pembuka pada 1 Maret lalu. Keinginan Rooney mendapat dukungan dari pemain yang merasa ‘kesal’, Nemanja Vidic. Sang kapten, yang harus keluar akibat kartu merah, menyebut, kemenangan Chelsea patut diragukan. “Kami bisa menaklukkan mereka di tahun 2008, lalu di partai pembuka. Tim ini akan membuktikan lagi kemampuan maksimal jika semua piranti pertandingan berjalan normal,” ujar Vidic, memberi psywar. Omongan Vidic bisa jadi ancaman nyata. Maklum, sepanjang sejarah pertemuan kedua tim di Stamford Bridge, Setan Merah sukses meraih 31 kemenangan, 19 seri dan hanya kalah 23 pertarungan.(dpb/grn/mcu)

Ia dan suaminya terus berusaha dan tak mengenal kata menyerah untuk mendapatkan buah hati. "Masih menunggu. Saya juga lebih makSambungan dari hal.1

gistrasi mobil eks Singapura ini. "Kenapa harus masyarakat yang dikorbankan? Terjadinya kondisi yang ilegal terhadap puluhan ribu mobil ini merupakan 'dosa' dari suatu bentuk kejahatan yang dilakukan secara sistematis oleh importir, oknum BC dan kepolisian," ujar Kordinator Forum Lintas Pemuda Anti Korupsi (FLPAK), Hubertus L.D kepada wartawan di Batam Centre, kemarin. Masyarakat, katanya, tidak bisa disalahkan dalam kasus ini. Justru, kata dia, masyarakat merupakan korban dari permainan oknum-oknum aparat yang bermain dalam kasus ini. "Tidak adanya kepastian hukum ini, masyarakat menjadi bingung. Dan ini menjadi suatu bentuk kerawanan dalam suatu daerah," ujar Hubertus. "Kita sedang membuat undangan terbuka untuk gerakan ini. Dan FLPAK siap untuk menjadi fasilitator memimpin aksi massa menolak registrasi ulang ini," kata Hubertus yang belum memastikan kapan aksi demo itu digelar. Ia mengecam pemerintah dan parlemen yang diam seribu bahasa bahkan terkesan mendukung langkah Polda Kepri. Seharusnya, kata dia, Pemerintah Kota Batam dan DPRD Kota Batam menolak secara Sambungan dari hal.1

"Setelah semua terkumpul, bukti penolakan ini akan disampaikan kepada Kementerian Kehutanan, DPRD Bintan dan Komisi IV DPR RI," ujar Helmy, usai melakukan pertemuan dengan puluhan mahasiswa dan masyarakat Tambelan di Rumah Adat Tambelan di Jalan Diponegoro Tanjungpinang, Selasa (5/4). Dalam pertemuan tersebut, puluhan mahasiswa asal Tambelan yang masih kuliah di berbagai universitas di Kepri menduga ada kepentingan besar pihak-pihak tertentu sehingga Tambelan akan dijadikan kawasan HL dan HPT. "Kami menduga ada skenario hebat. Tambelan hanya dijadikan tumbal saja untuk menggantikan kawasan lain di Bintan yang akan diambil bauksitnya," terang Helmy. Menurut dia, kasus pengalihan Tambelan sebagai kawasan hutan lindung saat ini sedang dalam proses pembahasan di Kementerian Kehutanan di Jakarta. Adapun yang dikesalkan warga, kata Helmy, Pemkab Bintan sama sekali belum meminta persetujuan warga Tambelan sehubungan dengan rencana tersebut. "Kami hanya mendapatkan informasi dari anggota DPRD Bintan dan pegawai di Dinas Kehutanan. Setelah kita cek ke Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bintan, ternyata informasi tersebut benar adanya. Cara seperti ini sangat melukai perasaan warga Tambelan. Jika Tambelan tetap dijadikan kawasan hutan lindung ataupun hutan produksi terbatas, lebih baik Tambelan keluar dari Sambungan dari hal.1

tiga. Saat itu sejumlah wartawan telah berkumpul di depan kantor yang hanya berjarak seratusan meter dari lokasi kebakaran. Namun, tibatiba dalam hitungan detik api menyambar begitu besar. Spontan Darwin, Karen, para pegawai Pertamina dan wartawan yang ada di depan kantor Pertamina Cilacap, lari terbirit-birit menjauh dari lokasi. Darwin dan Karen yang berbaju lapangan dan helm pengaman khusus kemudian dievakuasi dengan mobil menjauh dari kompleks Pertamina. Sedangkan wartawan diarahkan petugas menjauh hingga radius 300 meter. "Minggir, minggir! Api besar lagi! Semua keluar!" teriak Humas PT Pertamina Refinery Unit IV Cilacap Kurdi Santoso membubarkan wartawan. Saat dievakuasi, melalui radio handy talkie, Karen memerintahkan semua petugas pemadam kebakaran ditarik keluar. Pemadam yang tersisa berusaha mendinginkan tangki 31 T-104 agar tidak terbakar. Salah satu petugas pemadam yang saat itu tengah di lokasi mengatakan, tangki kembali terbakar karena alat vakum terminator macet. Vakum terminator digunakan untuk campuran air dengan foam. Dengan macetnya alat tersebut, api yang hampir padam langsung membesar kembali. "Besarnya hampir 10 kali lipat karena api yang masih ada minyaknya bercampur dengan air," kata pemadam dari Kilang Balongan yang tak mau disebutkan namanya. Dalam siaran persnya di Jakarta, Vice President Corporate Communication PT Pertamina Mochamad Harun mengatakan berkobarnya kembali api di tangki 31 T-7 diduga disebabkan angin yang cukup besar yang membuat fluida panas yang tersisa di dalam tangki memecah foam yang sudah menutupi permukaan fluida. "Karena minyak di dalam tangki masih cukup panas, maka foam yang ditembakkan ke

Stres Ditanya simalkan diri dengan suami demi mendapatkan buah hati," ungkapnya. Wanita berkulit putih ini berharap tahun ini dirinya bisa segera

hamil dan memiliki momongan. "Selain usaha saya juga berdoa. Kadang suka iri kalau lihat teman gendong baby," ujarnya. (vvn)

Polda tegas herregistrasi ini karena selain membuat susah masyarakat juga berpotensi mengurangi pendapatan asli daerah (PAD) dari bea balik nama. "Walikota tidak bisa diam saja. Harus turun juga mencari solusi terbaik, sehingga tidak ada yang dirugikan," katanya. "DPRD harus berani bersikap, bahwa sebagai wakil rakyat ikut merasakan kepedihan yang dialami masyarakat," sambungnya. Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono menilai rencana YLKB menggugat Polda Kepri adalah sesuatu yang sah. Menurut Hartono siapa saja boleh melakukan segala sesuatu untuk mengkritisi suatu instansi. "Silahkan saja. Itu sah-sah saja. Tentunya nanti ada prosedurnya," katanya melalui via telepon selular tadi malam. Begitu juga dengan ancaman aksi massa untuk menentang registrasi ulang kendaraan seri 'X'. Namun untuk menyampaikan aspirasi, katanya, tentu ada aturan yang harus diikuti. "Masalah demo tak ada larangan sepanjang sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku," ujarnya. Harus Bisa Balik Nama Walikota Batam Ahmad Dahlan menegaskan mobil eks Singapura harus bisa balik nama karena telah dibeli oleh masyarakat. "Mungkin

di masa-masa transisi sekarang tidak boleh balik nama. Tetapi harus bisa balik nama dong. Kan sudah dibeli oleh masyarakat. Artinya kalau tidak bisa balik nama akan sangat merugikan masyarakat," ujar Ahmad Dahlan kepada wartawan usai menghadiri pembukaan Seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kota Batam, Provinsi Kepri dan nasional di Gedung Kantor Pemuda dan Olahraga Kota Batam, Selasa (5/4). Disebutkan Dahlan, ia telah bertemu lansung dengan Kapolda Kepri seminggu lalu. Pada dasarnya, sebut Dahlan, ia mendukung Polda Kepri untuk melakukan prosesi legalitas 42.000 lebih mobil berplat X di Batam. "Realitasnya, mobil itu sudah masuk ke Batam. Pembeli sudah membeli mobil itu secara sah. Karena sudah sah, aspek legalitasnya juga harus diberikan," sebut Dahlan. Karena mobil-mobil tersebut telah dibeli oleh masyarakat, kata Dahlan, maka masyarakat bisa memperjualbelikan kembali mobil tersebut, termasuk balik nama. "Paling kalau tidak boleh sementara saja, ya mungkin masa-masa transisi tidak boleh. Langkah yang diambil Polda ini merupakan langkah maju untuk menyelesaikan permasalahan mobil impor ini," tutur Dahlan. (doz/pti)

Tambelan Ancam Kabupaten Bintan, bergabung ke Kalbar," ungkap Helmy. Katanya, keluar dari Bintan ataupun Kepri lebih baik daripada Tambelan dijadikan kawasan hutan lindung. Karena dengan dijadikan kawasan hutan lindung, mata pencarian warga Tambelan di masa mendatang akan terbatas. Padahal, sejak ratusan tahun lalu warga Tambelan sudah memiliki kebun dan menjaga kawasan hutan. "Tidak perlu dijadikan kawasan hutan lindung. Karena warga Tambelan sudah paham dengan pentingnya hutan. Tetapi yang kami sesalkan dalam peta rencana kerja tersebut hampir sebagian besar kawasan Tambelan dijadikan kawasan hutan produksi terbatas dan hutan lindung," ujarnya. Ramli Muasmara, aktivis mahasiswa Tambelan menyatakan mereka akan terus melakukan gerakan menolak rencana Pemkab Bintan tersebut. "Anak kami nantinya mau berkebun di mana. Tanaman orang tua kami yang sudah turun menurun akan hilang, dan itu akan mengancam pendapatan warga," tukasnya. Saparin Muhtar, tokoh masyarakat Desa Hilir, Kecamatan Tambelan, menambahkan, "Apapun alasannya, Tambelan jangan dijadikan hutan lindung. Karena saat ini sudah ada hutan adat yang fungsinya sebagai kawasan lindung untuk kepentingan air. Jadi tak perlu ditetapkan jadi kawasan hutan lindung. Kita khawatir jika rencana tersebut akan menjerat warga Tambelan sendiri. Kami bisa ditangkap kalau mengambil kayu bakar." Belum Dijawab

Terpisah, Asisten I Sekretaris Daerah Kabupaten Bintan Yudha Inangsa mengakui Pemkab Bintan beberapa waktu lalu telah mengusulkan ke Kementerian Kehutanan agar fungsi kawasan hutan lindung mangrove di Kecamatan Mantang dialihkan ke gugusan pulau Tambelan. Namun, usulan tersebut sampai saat ini belum dijawab. "Saat ini, Pulau Mantang sudah menjadi kecamatan di Bintan. Untuk ke depan Kecamatan Mantang akan berkembang pesat karena ibukota kecamatan. Tidak tertutup kemungkinan, hutan mangrove Mantang akan dikelola untuk kegiatan usaha atau aktivitas lain. Justru itu, fungsi kawasan lindung hutan mangrove Mantang itu diusulkan agar dialihkan ke gugusan pulau Tambelan sesuai dengan luas yang ada di Mantang," kata Yudha, kemarin. Menurutnya, untuk lokasi pengalihan fungsi kawasan lindung hutan bakau itu, Pemkab Bintan akan mencari pulau di daerah Tambelan yang tidak berpenghuni dan ada hutannya. Di Kecamatan Tambelan, terdapat 54 gugusan pulau kecil dan besar. Tidak semua pulau yang ada di Kecamatan Tambelan diusulkan dijadikan kawasan hutan lindung mangrove. "Pengalihan fungsi kawasan lindung itu tidak akan mengganggu masyarakat. Karena kawasan lindung diajukan di pulau yang tidak berpenghuni. Pulau itu juga harus ada hutannya. Tapi sampai saat ini, usulan Pemkab Bintan itu belum ada jawaban dari Kementerian Kehutanan," ungkap Yudha. (rul/yen)

Menteri dalam meletus," jelasnya. Pada saat yang bersamaan, Pertamina juga terus melakukan proteksi dan pendinginan terhadap tangki 31 T-104 yang berdekatan dengan tangki 31 T-7. Harun juga mengatakan petugas akan kembali menembakkan foam ke arah tangki 31 T-7. "Sekarang kita punya persediaan foam 70 ton, jadi enggak masalah kita akan tembakkan lagi foam," kata dia. Tangki 31 T-7 merupakan tangki terakhir yang berhasil dipadamkan, setelah sebelumnya tangki 31 T-2 dan 31 T-3 telah dipadamkan pada Minggu (3/4). Pemadaman ini dibantu dengan menggunakan Terminator Canon Foam yang mampu menyemprotkan campuran foam dan air dengan daya lontar hingga 3.500 galon per menit. Butuh foam sekitar 24 ton per jam dan suplai air dari 2 jalur pipa. Pasokan foam terus ditambah dengan mendatangkan stok dari beberapa daerah, termasuk dari Jakarta sebanyak 25 ton. Kebakaran tangki di kilang Cilacap ini terjadi sejak Sabtu lalu. Warga Dievakuasi Ketinggian api yang membakar tangki nomor 31 T-7 kemarin siang sempat mencapai hampir seratus meter. Bahkan, pada pukul 14.45 terjadi kobaran api yang sangat besar disertai kepulan asap hitam pekat disusul dengan bunyi alarm yang terus meraung-raung. Besarnya api membuat ratusan warga di sekitar Kilang Cilacap mendadak dievakuasi ke lokasi yang dinilai aman. Warga yang dievakuasi oleh Pertamina bersama Polda Jawa Tengah meliputi warga di Kelurahan Lomanis dan Donan yang berada persis samping kilang. Evakuasi dilakukan untuk mengantisipasi ledakan dan kebakaran yang mungkin terjadi di tangki 31 T104. Namun hingga berita ini diturunkan belum ada berita mengenai hal itu. "Kami sudah berkoordinasi

dengan Polda Jawa Tengah mengenai evakuasi ini," terang Manager Media Pertamina Wianda Pusponegoro melalui pesan pendek. Wianda mengatakan, warga yang dievakuasi adalah mereka yang berada di radius dua kilometer dari sumber kebakaran. "Mereka diminta untuk menjauh dari lokasi api," katanya. Dari pantauan di lapangan, polisi mengerahkan truk pengendali massa (dalmas) untuk mengevakuasi warga. Wartawan yang ingin meliput proses evakuasi, dihalau oleh polisi. Penjagaan juga semakin diperketat oleh aparat kepolisian. Sementara awak pemadam kebakaran yang sebelumnya berada di lokasi kebakaran sudah ditarik keluar dan memindahkan truk mereka di pinggir jalan. Wakil Ketua Komisi VI DPR Effendi Simbolon mendesak pemerintah segera merombak jajaran direksi PT Pertamina terkait terbakarnya kilang minyak di Cilacap. "Pemerintah harus segera melakukan evaluasi terhadap direksi Pertamina," kata Effendi Simbolon di Gedung DPR, Senayan Jakarta, kemarin. Menurut dia, pihak yang paling bertanggung jawab atas terbakarnya kilang Cilacap adalah Dirut Pertamina. Dengan begitu, kata dia, Dirut Pertamina layak mundur atas kejadian ini. Ia meminta agar persoalan itu tidak dilihat secara sederhana sebagai kasus kebakaran kilang semata, tetapi lebih merupakan keteledoran jajaran direksi yang telah terbiarkan cukup lama. "Selama ini direksi lebih banyak mengurus kepentingan internal ketimbang melakukan pengelolaan secara profesional," katanya. Wakil Ketua DPR Pramono Anung mendesak pemerintah dan PT Pertamina segera melakukan penanganan serius serta bersungguh-sungguh memadamkan kebakaran itu. (kcm/tif/dtc)


CMYK

Rabu, 6 April 2011

8

PERNAK—PERNIK

Buah dan Kue Pembawa Hoki TANJUNGPINANG — Kebudayaan Tionghoa salah satu kebudayaan tertua di dunia yang telah berkembang sejak ribuan tahun lampau. Banyak budaya-budaya Tionghoa yang masih terus dilestarikan. Contohnya, ketika datang menyampaikan belasungkawa pada rekan atau kerabat senantiasa menggunakan tata cara tradisional Tionghoa. Di sana terihat dupa atau hio, makanan, buah-buahan dan bunga-bunga yang disajikan di atas meja. Juga ada uang-uangan dan rumah-rumahan dari kertas. Salah satu buah yang sering diberikan di saatsaat acara adalah buah jeruk. Buah jeruk sebagai simbol keselamatan dan pisang untuk kesuburan.Beberapa buah lain juga menjadi simbol dan memiliki arti tertentu. Aceng salah satu marga Tionghoa di Tanjungpinang yang masih tetap menjalankan budaya leluhurnya mengatakan makna makanan dan buahbuah yang disajikan bermacam-macam. Buah apel dan jeruk sering disuguhkan, karena masyarakat Tionghoa sering menggunakan sesuatu berdasarkan persamaan bunyi dalam bahasa Tionghoa. Misalnya apel dalam bahasa Tionghoa disebut pingguo yang memiliki bunyi yang sama dengan pingan yang berarti selamat sentosa. Begitu juga dengan jeruk yang disebut juzi yang memiliki kemiripan bunyi dengan ji yang berarti beruntung. "Selain buah-buahan ada juga berbagai makanan seperti kue merah dan bakpaw pertanda kehidupan yang diharapkan terus berkembang. Ada juga panganan khas Tionghoa bernama Ka Kue yang terbuat dari tepung beras beragi, mempunyai simbol agar keturunan bisa terus ada," kata Aceng. Beberapa sesaji itu biasanya dibawa pulang oleh para pengurus untuk dimakan bersama keluarga di rumah ataupun disantap langsung bersama-sama di yayasan. Mereka yakin, sesaji yang telah didoakan itu akan membawa peruntungan bagi kehidupan di tahun ini.(cw42)

S U TA N A

SEMBAHYANG KESELAMATAN — Sejumlah masyarakat Tionghoa melakukan ritual sembahyang keselamatan di Vihara Darma Sasana Senggarang Tanjungpinang. Selasa (5/4).

Sembahyang Keselamatan di Senggarang Dihadiri Ribuan Pengunjung

Layak Jadi Ikon Pariwisata Kepri TANJUNGPIN ANG — Sembahyang Keselamatan di ANJUNGPINANG Senggarang yang disejalankan dengan perayaan hari ulang tahun Dewa Kwan Thiang Thian Thi adalah even tahunan yang layak dijadikan sebagai ikon pariwisata di Provinsi Kepri. Iven ini dihadiri puluhan ribu pengunjung yang datang tidak hanya dari Provinsi Kepri, tapi juga dari berbagai negara setiap tahunnya. "Kampung Senggarang merupakan pusat Kelenteng Tua di Pulau Bintan. Perayaan Sembahyang Keselamatan ini tentu sangat berkaitan

dengan keberadaan etnis Tionghoa di pulau ini yang sudah ada hampir bersamaan dengan berkembangnya masyarakat di Senggarang. Setiap

S U TA N A

KETUA Yayasan Dharma Sasana Senggarang Ahwa disaksikan Sekdako Tanjungpinang Tengku Dahlan menyerahkan sembako kepada masyarakat yang kurang mampu, Selasa (5/4).

pelaksanaan acara ini selalu dihadiri oleh puluhan ribu pengunjung dari berbagai belahan dunia dan ini layak untuk dijadikan sebagai salah satu ikon pariwisata di Kepri," kata Wakil Ketua II DPRD Kepri Lis Darmansyah dalam sambutannya dalam acara Sembahyang Keselamatan Senggarang yang digelar di halaman Vihara Dharma Sasana Senggarang, Senin malam, (4/4). Dalam kesempatan tersebut Lis juga mengatakan akan membantu untuk menganggarkan biaya perawatan kawasan kelenteng dan vihara di kawasan Senggarang yang telah berusia ratusan tahun tersebut. Karena selama ini, kawasan itu dirawat dan dipelihara secara swadaya oleh masyarakat. Padahal pemerintah berkewajiban untuk menjaga daerah tersebut karena mempunyai nilai sejarah yang tinggi. "Ini merupakan tanggungjawab kita bersama, termasuk pemerintah, karena itu saya berjanji akan mencoba mengajukan anggaran untuk biaya perawatan daerah yang punya sejarah panjang ini," ujarnya. Sekretaris Komisi II DPRD Kepri, Rudi Chua yang juga tokoh masyarakat Tionghoa Tanjungpinang mengatakan, etnis Tionghoa telah mendiami kawasan Senggarang sejak 300 tahun lalu. Sedangkan usia kelenteng itu sendiri telah memasuki yang ke 296. Kelenteng itu dibangun pada tahun atau sekitar tahun 1715.

Menurut Rudy, Senggarang dulunya merupakan Kota Besar (Tua Poh) yang menjadi pusat kehidupan kala itu dan juga merupakan sebuah bandar dagang yang terdiri dari pertokoan dan gudang-gudang penyimpanan gambir dan merica yang menjadi komoditas saat ekspor saat itu. Sedangkan Tanjungpinang sekarang (Sio Po) merupakan kota kecil yang mulai dihuni sejak terjadinya peristiwa kebakaran. Sedangkan daerah yang pertama dihuni di daratan Tanjungpinang adalah pada Jalan Merdeka yang kini dikenal dengan Cap Lak Keng atau 16 bangunan berupa gudang yang dibangun kala itu. "Saat ini masyarakat etnis Tionghoa telah mampu berpartisipasi dalam berbagai bidang di Tanjungpinang ini, tidak hanya dari segi ekonomi, tapi juga pada bidang lain seperti bidang politik yang dulunya merupakan sesuatu yang sulit dilakukan oleh etnis tionghoa. Kini terdapat beberapa politikus yang mampu meraih kursi di DPRD Kepri ataupun Kota Tanjungpinang yang berasal dari etnis tionghoa. Ini merupakan suatu bukti partisipasi etnis Tionghoa di berbagai bidang," kata Rudy. Sementara Ketua Yayasan Dharma Sasana Senggarang, Ahwa alias Hartono mengatakan setiap tahunnya sembahyang keselamatan Senggarang selalu dihadiri oleh

S U TA N A

RIBUAN masyarakat Tionghoa menyaksikan hiburan pada acara sembahyang keselamatan di Vihara Darma Sasana Senggarang Tanjungpinang, Senin (4/4) malam. puluhan ribu pengunjung. Sembahyang tersebut dilaksanakan selama tiga hari berturut, dimulai dari Senin,(4/4) sampai dengan Rabu, (6/4). Panitia juga menyiapkan hiburan berupa artis lokal dan juga dari luar negeri seperti dari Malaysia dan Taiwan, dan semua kegiatan tersebut dilakukan dengan cara swadaya masyarakat berupa bantuan dari donatur-donatur. "Setiap tahunnya acara ini selalu dikunjungi oleh puluhan ribu pengunjung yang datang dari beberapa daerah termasuk dari luar

negeri. Dan selama tiga malam kedepan kita tetap akan memberikan hiburan bagi masyarakat," tandas Ahwa. Turut hadir dalam acara tersebut, Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Tengku Dahlan, Anggota DPRD Kota Tanjungpinang, Beni, SH dan Reni dan juga puluhan tokoh masyarakat etnis tionghoa dan juga tokoh masyarakat dari etnis lain yang ikut meramaikan Sembahyang Keselamatan tersebut bersama puluhan ribu pengunjung lainnya.(rul)

Sembahyang Kuburan Marga Tionghoa di Karimun

Keluarga Persembahkan Benda Semasa Hidup KARIMUN — Komplek pemakaman marga Tionghoa di Bukit Tembak, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Selasa (5/4) dipadati ratusan pengunjung yang melaksanakan sembahyang Chi Mia atau lebih dikenal dengan sembahyang kuburan. Berdasarkan perhitungan kalender Imlek bagi masyarakat Cina, puncak perayaan kuburan jatuh pada bulan ketiga dan tanggal tiga, tepatnya Selasa kemarin. Makanya tak heran, komplek pemakaman yang berada di dataran tinggi Bukit Tembak itu dipadati marga Tonghoa guna memberikan penghormatan kepada leluhurnya yang telah meninggal. Seluruh pengunjung khusuk melakukan sembahyang dan memberikan penghormatan kepada orang-orang yang mereka cintai, salah satunya adalah Jia Ling alias Ratna. Dengan telaten, warga Meral itu menuntun Robert Darwis, putranya ketika memberi penghormatan kepada Ahwa alias Maryanto di depan makam orang yang sangat dicintainya itu. Jia Ling bercerita kalau suaminya itu meninggal dua tahun lalu, tepatnya 29 Maret 2009 karena kecelakaan. Bersama Robert anaknya, Jia Ling nampak khusuk menjalani satu demi satu ritual sembahyang Chi Mia itu. Ia mengajari anaknya bagaimana membakar dupa dan membakar seluruh duplikat benda yang terbuat dari kertas dan pernah dipakai suaminya ketika masih hidup seperti baju, celana, sepatu, sepeda motor termasuk uang dan benda lainnya. Semua benda itu dibelinya di toko yang khusus menjual benda untuk sembahyang kuburan. Menurutnya, harga benda itu bervariasi sesuai dengan jenis, merek dan tipenya, seperti celana dan baju dibelinya antara Rp18 ribu hingga Rp25 ribu, sepeda motor Rp85 ribu,

kalau mobil di atas Rp100 ribu. Ling merasa yakin seluruh benda yang dipersembahkan kepada arwah suaminya itu bakal diterimanya. Salah satu cara untuk meyakinkan mereka yakni dengan mempersembahkan dua koin dihadapan foto suaminya di rumah. "Dua koin itu kami lempar, dan biasanya dua sisi mata uang itu akan muncul berbeda. Itu menandakan kalau arwah suami saya menerima apa yang telah kami persembahkan padanya," ujar Ling. Sebenarnya, kata Ling, sebelum dibuktikan dengan koin itu, arwah suaminya sudah menerima persembahannya itu, karena menurutnya arwah suaminya melihat apa yang mereka lakukan saat ia berada di makam tersebut. Tradisi masyarakat Tionghoa melakukan sembahyang Chi Mia itu sebenarnya sudah dilakukan dua minggu sebelumnya. Namun, puncaknya Selasa kemarin. Sebelum mendatangi kuburan, mereka terlebih dahulu mengunjungi kelenteng yang berada di kuburan itu. Di batu nisan makam di pajang foto orang yang dikubur di dalamnya. Jumlah foto berdasarkan jumlah orang dikubur. Artinya, jika fotonya ada dua atau tiga, maka didalamnya juga dikubur dua atau tiga orang. Selain itu, ada juga warga Tionghoa sebelum meninggal mereka sudah memesan agar ia dimakamkan bersama suami atau istrinya, hal itu dibuktikan dengan tempat foto yang masih dikosongkan di sebelah foto orang yang sudah meninggal tersebut. (ham)

ILHAM

JIA LING menuntun Robert putranya melakukan sembahyang Chi Mia di depan makam suaminya Ahwa di Pemakaman Tionghoa Bukit Tembak, Meral, Karimun, Selasa (5/4).

CMYK


CMYK

BATAM

Rabu, 6 April 2011

Sosok

Ir Endra Mayendra MSi Wakil Ketum Kadin Kepri

Gemar Berorganisasi

www.haluankepri.com

Insentif Dokter Spesialis

Walikota Janji Segera Bayar

KEGEMARAN berorganisasi dilakoninya sejak duduk di bangku kuliah di sebuah perguruan tinggi di Kota Malang. Pada masa itu, pria yang berperawakan tinggi sedang ini, selain tercatat sebagai aktivis ekstra kampus Himpunan Mahasiswa ISlam (HMI), juga aktif di organisasi intra kampus sebagai Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM). "Saya aktif di organisasi ekstra kampus dan intra kampus," ujarnya. Endra mengaku, kegemaran berorganisasi tersebut terbawa sampai sekarang. Saat ini, ia tercatat sebagai Sekretaris Umum (Sekum) Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Daerah (LPJKD) Kepri dan Ketua Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Kota Batam. Menurut Endra, kegiatan berorganisasi dapat membantu kegiatan utamanya yang bergelut di bidang usaha jasa konstruksi. Makin banyak relasi yang dibangun akan makin banyak peluang yang didapat, dan makin bertambah juga pengetahuan t e n t a n g perkembangan i n d u s t r i konstruksi saat ini.

BA TAM — Walikota Batam BAT Ahmad Dahlan berharap tiga dokter spesialis yang melakukan mogok kerja bisa kembali aktif bekerja di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Batam. Terkait tuntutan pembayaran insentif sebesar Rp20 juta, Dahlan berjanji segera membayarkannya.

CECEP

Gemar Berorganisasi

hal.10

SELEKSI PASKIBRA — Walikota Batam, Ahmad Dahlan menyalami peserta seleksi anggota Paskibra tingkat Kota Batam, Provinsi dan Nasional yang dilaksanakan di Gedung Kanpora Batam, Selasa (5/4). Berita halaman 10.

IKLAN CMYK

9

IKLAN

"Kita akan segera memproses pembayarannya. Sekarang ini ada masalah dalam proses administrasinya," sebut Walikota usai menghadiri pembukaan seleksi Paskibraka di Gedung Kantor Pemuda dan Olahraga (Kanpora) Kota Batam, Selasa (5/4). Saat ini, kata Dahlan, Pemko Batam tengah berupaya menyelesaikan permasalahan administrasi pembayaran uang tunjangan yang tertunggak sejak bulan Januari tersebut. Adapun besaran yang harus dibayarkan Pemko Batam adalah Rp20 juta dikali tiga bulan dikali tiga dokter, yakni sebesar Rp120 juta. Namun, Dahlan enggan menjelaskan tentang masalah yang menghambat pembayaran insentif tersebut. "Adalah," sebut Dahlan sambil tersenyum pada wartawan. Apakah terkait dengan persoalan hukum? Dengan

Walikota Janji

hal.10


METRO BATAM

10 Rabu, 6 April 2011

Ekonomi Susah, Kasus Pencurian Meningkat SEK UP ANG — Himpitan ekonomi menjadi salah SEKUP UPANG satu faktor penyebab meningkatnya kasus pencurian yang terjadi di Batam. Hal ini ditandai dengan tingginya kasus-kasus pencurian yang diproses Pengadilan Negeri (PN) Batam. Dari sebanyak 260 kasus pidana yang masuk di PN Batam selama Januari-Maret 2011, hampir 50 persennya didominasi oleh kasus pencurian. "Rata-rata terdakwa nekat melakukan pencurian beralasan untuk menutupi kebutuhan hidupnya," kata Humas PN Batam, Rudi Rafli Siregar, Selasa (5/4). Rudi menjelaskan, beberapa kasus pencurian di antaranya terjadi pada tindak pencurian kabel-kabel tembaga, fasilitas perusahaan dan lainnya. Untuk mengeluarkan barang-barang tersebut dari perusahaan, tindak pencurian yang biasa dilakukan karyawan perusahaan ini dilakukan

dengan melilitkan ataupun melekatkan barang-barang tersebut ke tubuhnya. Jika dilihat dari barang yang dicurinya, nilainya tidak seberapa. Namun faktor kebutuhan ekonomi yang mendesak, perbuatan tersebut nekat dilakukan sebagai pilihan untuk memenuhi kebutuhan. "Banyak alasan yang diberikan para terdakwa kasus pencurian. Seperti alasan untuk membayar uang kos, biaya pulang kampung dan alasanalasan lainnya," ujar Rudi.

Menurut Rudi, untuk menekan meningkatnya kasus pencurian di Kota Batam, seharusnya pemerintah lebih memperhatikan kesejahteraan masyarakat. Salah satunya dengan meningkatkan pendapatan masyarakat, terutama golongan ekonomi menengah ke bawah sehingga mampu mencukupi kebutuhan hidupnya. Sementara itu, berdasarkan data PN Batam, dari 847 perkara pidana yang masuk selama tahun 2010, perkara pencurian menempati urutan tertinggi. Dengan jumlah sebanyak 286 perkara atau 33,77 persen dari keseluruhan perkara yang ada. Selanjutnya kasus narkoba dengan jumlah 222 kasus atau 26,21 persen dan kasus penganiayaan dengan jumlah 54 kasus atau 6,38 persen. Kemudian kasus kesusilaan dengan jumlah 50 kasus, penipuan

dengan 32 kasus dan penggelapan sebanyak 27 kasus. Selain itu juga terdapat kasus pidana perjudian dengan 23 kasus dan pembunuhan sebanyak 13 kasus. Serta pemalsuan sebanyak 10 kasus, kelalaian sebanyak 6 kasus serta kasus pidana lainnya sebanyak 117 kasus. Sedangkan pada 2009, perkara pencurian yang ditangani PN Batam jumlahnya mencapai 373 perkara. Disusul kemudian tindak pidana narkotika atau psikotropika yang jumlahnya mencapai 251 perkara dan tindak pidana lainnya sebanyak 106 perkara. Kemudian penggelapan yang jumlahnya mencapai 63 perkara, penganiayaan 60 perkara, penadahan 46 perkara, penipuan 40 perkara, kejahatan kesusilaan 38 perkara dan kejahatan perjudian 36 perkara serta lainnya. (wan)

Sukri Fahrial Cicil Dana TKI

CECEP

SUKRI Fahrial menandatangani blangko pembayaran dana TKI di ruang bagian keuangan Sekretariat DPRD Kota Batam, Selasa (5/4). BATAM CENTRE — Mantan anggota DPRD Kota Batam periode 2004-2009 Sukri Fahrial

mencicil pengembalian dana tunjangan komunikasi insentif (TKI) sebesar Rp5 juta ke

bagian keuangan Sekretariat DPRD Kota Batam, Selasa (5/ 4). Pembayaran tersebut

merupakan cicilan yang kedua dilakukan Sukri setelah sebelumnya menyetor sebesar Rp30 juta. Adapun total dana TKI yang diterima Sukri saat itu sebesar Rp60 juta lebih. "Saya malu juga, karena sudah dua kali dikirim surat pemberitahuan kepada saya oleh Sekretaris Dewan. Dan saya pikir ini merupakan kewajiban saya untuk mengembalikan, maka saya harus kembalikan meskipun dengan cara mencicil. Saya khawatir akan terjadi hal-hal yang kurang baik di kemudian hari," kata Sukri Fahrial kepada wartawan. Dikatakan, dana TKI yang diterimanya sebagian sudah digunakan untuk kepentingan konstituennya dan sebagian lagi digunakan untuk pribadi. "Namanya juga dikasih. Ya kita gunakan, tapi secara jujur bahwa sebagian dana itu saya berikan kepada konstituen saya," kata politisi yang kini duduk di DPRD Provinsi Kepri ini. (lim)

366 Pelajar SMA Ikut Seleksi Paskibraka LUBUKBAJA — Sebanyak 366 pelajar dari 60 SMA di Kota Batam mengikuti seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kota, Provinsi dan Nasional. Proses seleksi akan berlangsung selama tiga hari dan dimulai sejak Selasa (5/4). Seleksi Paskibraka dibuka secara resmi oleh Walikota Batam Ahmad Dahlan dan dihadiri oleh sejumlah pejabat di lingkungan Pemko Batam, di antaranya, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Buralimar, Kepala Badan Kepegawaian Firmansyah, Kepala Dinas

Sambungan dari hal.9

cepat, Dahlan menampiknya. Dalam kesempatan itu, Dahlan meminta agar tiga dokter spesialis yang mogok kerja tersebut bisa kembali bekerja seperti biasanya. Sementara, terkait informasi mundurnya Direktur RSUD Kota Batam Asmoji, Walikota mengaku belum menerima kabar tersebut. Asmoji sendiri saat dikonfirmasi perihal pengunduran dirinya, masih enggan memberi komentar, termasuk soal mogoknya tiga dokter spesialis itu. "Saya sekarang baik-baik saja lahir dan batin. Saya akan puasa berbicara soal RSUD dulu seminggu ini pada wartawan," ujarnya. Sementara itu, menanggapi persoalan yang terjadi di RSUD tersebut, Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Batam Muhammad Yunus menilai Pemko Batam tidak punya komitmen terhadap kontrak kerja dengan para dokter spesialis tersebut. Bahkan, ia mengusulkan agar RSUD dibubarkan. "Bubarkan saja RSUD itu sekalian, kalau memang tidak ada lagi komitmen dari Pemko Batam untuk membayar insentif para dokter spesialis itu. Sekalian saja buka puskesmas, dan hanya ada dokter umum

Pendidikan Muslim Bidin dan Kepala Inspektorat Hartoyo Sirkoen. Tampak hadir pula perwakilan dari Polresta Barelang, Kodim 0316 Batam dan Brimob. "Paskibraka harus tahu banyak tentang daerahnya. Mereka harus dibekali pengetahuan lokal budaya daerah, salah satunya tentang siapasapa saja tokoh-tokoh Batam," ujar Walikota Ah-mad Dahlan. Untuk pembinaan calon Paskibraka, sebut Dahlan, telah ada standar prosedur resmi yang dikirim dari pusat. Pada pelaksanaanya akan dikrea-

sikan dengan daerah masingmasing yang tujuannya untuk pembinaan terhadap calon Paskibraka. Dahlan berharap, tahun ini akan ada Paskibraka dari Batam yang mengibarkan bendera pusaka di Istana Negara. Kepala Kantor Pemuda dan Olahraga (Kakanpora) Kota Batam Gustian Riau mengatakan, dari 366 pelajar yang mengikuti seleksi, 175 di antaranya pelajar putri dan 191 sisanya pelajar putra. Pelajarpelajar tersebut merupakan pelajar kelas 1 dan 2.

"Dari 366 pelajar yang mengikuti seleksi ini, akan dipilih 40 orang menjadi anggota Paskibraka, 30 untuk Paskibraka Batam, 10 lainnya akan diutus untuk pasukan Paskibraka Provinsi dan Nasional," sebut Gustian. Pasukan Paskibra nantinya akan dilatih oleh empat petugas polisi yang dipimpin Kabag Bina Mitra Polresta Barelang Kompol H Suyanto. Poin penting dalam penilaian seleksi calon Paskibraka adalah dari aspek fisik, kesehatan jasmani dan rohani, dan intelektual. (pti)

Walikota Janji saja di sana," katanya di Gedung DPRD Batam. Menurut Yunus, Pemko Batam tidak jeli dan cenderung gegabah dalam memahami kontrak kerja tersebut. Akibatnya, tidak hanya tenaga medis yang dirugikan namun juga masyarakat luas ikut men-

jadi resah karena ini menyangkut pelayanan kesehatan. Menurut Yunus, sebelum dilakukan penandatanganan kontrak kerja, seharusnya Pemko terlebih dahulu menjelaskan kepada para dokter spesialis mengenai kondisi keuangan di dalam APBD 2011

pada triwulan pertama. Bahwa insentif akan bisa diambil pada bulan April. Jika sebelumnya ada penjelasan seperti itu, Yunus yakin para dokter spesialis bisa memahaminya. "Ke depan Pemko harus lebih jeli lagi," katanya. (pti/lim)

YAYASAN AL - AZHAR BATAM Jln. Gunung Bromo Baloi Indah batam (Samping Pom bensin Baloi Kolam) Batam 29432

Telp. 0778 - 431977 Fax. 0778 429577

YPIA

Panitia Penerimaan Murid Baru TP 2011 - 2012 TK AL - AZHAR (1) BALOI INDAH TELP. 428996 TK AL - AZHAR (2) TIBAN INDAH TELP. 321239 TK AL - AZHAR (3) SAGULUNG TELP. 396731 SD AL- AZHAR (1) BALOI INDAH TELP. 429063 SD AL- AZHAR (2) TIBAN TELP. 325782 SD AL- AZHAR (3) SAGULUNG TELP. 396434 SMP AL - AZHAR 1 BALOI INDAH TELP. 457776 SMP AL - AZHAR 2 SAGULUNG TELP. 9131410 SMA AL - AZHAR BATAM TELP. 431977 SMK AL - AZHAR BATAM TELP. 429577

(Terakreditasi B) (Terakreditasi A) (Terakreditasi B) (Terakreditasi B) (Terakreditasi B) (Terakreditasi B)

GRATIS BPENDAFTARAN I AYA

(Terakreditasi B) (Terakreditasi A)

BURUAN DAFTAR SEKARANG ! BIAYA MURAH & TERJANGKAU Call Centre

9129416, 431977 Fax 429577

K3S Gelar Temu Muka Pekerja Sosial di RSBK BATAM CENTRE — Kordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Kota Batam akan menggelar tatap muka dengan para pekerja sosial di daerah ini, Rabu (6/4) di aula Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK). Kegiatan ini sempena dengan peringatan ulang tahun K3S yang ke-25 tahun. Kegiatan temu muka ini akan dimulai pukul 09.00 WIB dengan melibatkan sekitar 160 peserta yang merupakan pekerja sosial," kata Wakil Ketua

K3S Kota Batam Setyasih Priherlina, Selasa (5/4). Selain temu muka, kata Setyasih, dalam rangka ulang tahun ini K3S juga akan menggelar musyawarah daerah (musda) ke-6 di Golden View, Bengkong pada 20 Mei mendatang. Musda tersebut mengagendakan pemilihan ketua dan pengurus K3S Kota Batam. Pesertanya, kata mantan anggota DPRD Kota Batam ini, adalah seluruh yayasan atau

lembaga yang berorientasi di bidang sosial. "Secara total, jumlah pekerja sosial di Batam yang tergabung di sejumlah yayasan atau lembaga, kita perkirakan ada sekitar 400 orang," ujarnya. Selanjutnya, kata dia, K3S juga mempersiapkan diri untuk melaksanakan konferensi tingkat nasional yang akan dilangsungkan pada bulan Juli. Pesertanya berasal dari perwakilan 33 provinsi di Indonesia. (ybt)

Terkait Pelelangan Sampah

FLPAK Akan Lapor ke Kejari BATAM CENTRE — Forum Lintas Pemuda Anti Korupsi (FLPAK) menilai panitia lelang pengangkutan sampah di Kota Batam telah menyalahi Peraturan Presiden Nomor 54 tahun 2010. Karena itu, FLPAK bersama-sama dengan Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (Permahi) Kota Batam berencana akan melaporkan masalah tersebut ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Batam, Jumat (8/4). "Kami tidak main-main untuk kasus ini sebab nyata-nyata telah melanggar Perpres 54 tentang Pelaksanaan lelang. Dalam ketentuan itu lelang hanya berlangsung hanya satu kali dan bila ada dua perusahaan yang lolos bisa diteruskan untuk diseleksi mencari harga terendah di bawah HPS (harga perkiraan sendiri). Nah, ketika dilakukan lelang ulang tanpa memroses lebih lanjut dua perusahaan yang telah lolos adminstrasi maka dinyatakan telah melanggar Perpres," kata Ketua FLPAK Hubertus LD di Batam Centre, Selasa (5/4). Ia berharap, Kejaksaan segera menindaklanjuti dengan memanggil serta memeriksa Kepala Dinas Kebersihan Kota Batam, Panitia Lelang dan

Unit Layanan Pengadaan Pemko Batam. Seperti diketahui, proses lelang telah berlangsung dan dua perusahaan masing-masing PT CV dan PT SC telah lolos seleksi administrasi. Namun demikian tidak dilanjutkan melainkan lelang diulang dan diikuti oleh 9 perusahaan yang tak lolos administrasi. Menurut Hubertus, ada sejumlah kejanggalan antara lelang pertama dan lelang ulang. Pada lelang pertama nilai proyek pengangkutan sampah untuk waktu 6 bulan sebesar Rp21.500.0000.000. Tapi dalam lelang kedua nilainya diturunkan menjadi Rp6.664.500.000 dan waktu pengangkutan dikurangi menjadi 3 bulan saja. Selain itu, kata Hubertus, dalam lelang pertama standar kendaraan pengangkut sampah yakni kendaraan keluaran tahun 2000 dengan jumlah sebanyak 60 unit. Namun dalam standar dokumen lelang ulang, kendaraan pengangkutan sampah tidak ditetapkan standar seperti lelang pertama yang penting kendaraan layak jalan. Sementara jumlah kendaraan dalam lelang ulang berubah menjadi 70 unit . Ia menduga ada upaya dari

panitia lelang untuk meloloskan perusahaan-perusahaan tertentu yang sesungguhnya tidak lolos dengan standar awal dan juga diduga ada kolusi di balik pengurangan nilai proyek dari Rp21 miliar menjadi Rp6 miliar lebih. Sementara, lanjut dia, pada Perpres 54, mulai dari pasal 48 hingga pasal 56 menyatakan Panitia Lelang tidak bisa mengubah standar dokumen lelang baik menambah atau menguranginya. Oleh karena itu kebijakan lelang ulang telah melanggar ketententuan dan karenanya harus diusut. Jamil, Ketua Panitia Lelang Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Pemko Batam ketika Dikonfirmasi sebelumnya mengaku, panita lelang hanya sebagai pelaksana lelang sehingga tidak tahu menahu soal rencana lelang ulang. Yang berkompeten untuk mengatur lelang proyek menurut Jamil adalah Unit Layanan Pengaduan di bawah pimpinan Taufik. Sementara menurut Hubertus, Taufik juga mengelak sebagai pihak yang bertanggung jawab di balik kebijakan lelang ulang tersebut. Menurut Taufik yang berkompeten adalah Panitia Lelang. (nic)

Tipu Rekan Bisnis, Rusmini Diganjar 6 Bulan Penjara SEKUPANG — Terdakwa kasus penipuan, Rusmini Dewi Mochtar diganjar 6 bulan penjara. Putusan tersebut dibacakan Ketua Majelis Hakim, Melfi Haryati dalam sidang putusan di Pengadilan Negeri (PN) Batam, Selasa (5/4). "Perbuatan terdakwa secara sah dan meyakinkan memenuhi unsur-unsur yang terkandung dalam pasal 378 KUHP," ujar Melfi. Rusmini Dewi dinyatakan terbukti bersalah telah menipu rekan bisnisnya dengan total Rp212 juta. Uang sebanyak itu dibayarkan terdakwa kepada rekan bisnis dengan menggunakan cek, yang ternyata kosong. Perbuatan terdakwa diang-

Sambungan dari hal.9

"Melalui organisasi, mamp u m e n i n g k a t k a n k em a mpuan dan wawasan kita," ujarnya. Dalam setiap menjalani usaha, Endra juga tidak lupa untuk senantiasa memulainya

gap majelis hakim sebagai tindakan yang memberatkan. Sedangkan yang meringankan terdakwa, berlaku sopan selama persidangan dan terdakwa adalah seorang perempuan yang memiliki anak kecil serta belum pernah dihukum. Atas putusan yang dijatuhkan oleh majelis hakim, terdakwa melalui kuasa hukumnya, Rusli menyatakan akan pikir-pikir dulu. Begitu juga dengan jaksa penuntut umum (JPU), Hendrawan meminta waktu kepada majelis untuk mempertimbangkannya. Usai menjalani sidang putusan, Rusmini Dewi yang mengenakan pakaian berwarna hitam langsung digelandang menuju ruang taha-

nan. Namun ada pemandangan aneh saat seorang perempuan yang mengenakan jilbab dan berkacamata melakukan pengambilan foto para wartawan yang sedang duduk-duduk di luar ruang sidang menggunakan kamera handphonenya. Perem puan yang belum dike tahui identitasnya ini, juga terlihat beberapa kali melakukan komunikasi dengan Rusmini Dewi yang sedang ber ada di ruang tahanan sem entara PN Batam tersebut. Belum diketahui apa motif perempuan misterius ini mengambil gambar para wartawan, karena beberapa saat setelah itu ia langsung meninggalkan PN Batam. (wan)

Gemar Berorganisasi dengan berdoa. Kemudian melakukan perencanaan dengan matang dan melaksanakannya, yang selanjutnya berserah diri pada Tuhan Yang Maha Kuasa. "Hasil yang telah kita jala-

ni, sepenuhnya kita pasrahkan kepada Tuhan. Karena rezeki tidak akan tertukar," ujar Wakil Ketua Umum Kadin Provinsi Kepri Bidang Konstruksi, Konsultasi dan Infrastruktur ini. (tea)


METRO BATAM SEPUTAR METRO

Kasus Percobaan Pemboboan ATM BCA Belum Terungkap BALOI — Pelaku upaya percobaan pembobolan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank Central Asia (BCA) di pusat perbelanjaan Carefour, Harbour Bay, Batuampar, Sabtu (2/4) sekitar pukul 01.15 WIB, belum berhasil diungkapkan polisi. Polisi sampai sekarang masih terus melakukan penyelidikan terhadap peristiwa yang terjadi di wilayah hukum Polsekta Batuampar itu. Kasat Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polresta Barelang, Kompol Aries Andhi SIk mengatakan, jajaran kepolisian terus mempelajari aksi pelaku yang terekam kamera CCTV. "Kasus itu kini sedang ditangani pihak Polsek Batuampar," kata Aries, Selasa (5/4). "Lagi dilakukan penyelidikan," ujarnya lagi. Seperti diberitakan sebelumnya, dari rekaman CCTV, diketahui bahwa pelaku adalah seorang laki-laki muda. Pelaku mecoba mencongkel mesin ATM dengan menggunakan linggis. Namun, saat rekaman itu diputar, wajah pelaku tidak bisa diidentifikasi. Sebelum melakukan aksinya, pelaku sempat membelokkan arah CCTV yang tadinya mengarah ke mesin ATM ke arah atas kanan. Meski samar-samar, gerak-gerik pelaku dijadikan bahan acuan aparat kepolisian untuk mengungkap upaya pencurian itu. Saat menjalankan aksinya, pelaku sempat mengambil sebungkus rokok serta sebotol minuman energi yang terletak di etalase kasir Carefour. Peristiwa ini baru diketahui sekitar pukul 6.00 WIB oleh Mirzam, pegawai Carefour yang kemudian langsung melapor ke polisi. M e n u r ut k a r yawa n Ca re fo u r, b i a s a n ya supermarket yang berbasis di Prancis ini tutup pukul 23.30 WIB, setelah itu pengamanan diserahkan kepada pihak manajemen Harbour Bay Mall. Sementara, pihak manajemen Harbour Bay Mall saat dikonfirmasi terkait pengamanan tersebut, menolak menjawab pertanyaan para wartawan. Semua temuan di TKP sudah dibawa oleh Tim Identifikasi Polresta Barelang, selanjutnya akan diteliti guna pengelidikan lebih lanjut. (tea)

Rabu, 6 April 2011

11

Sepekan, Polisi Tangkap 10 Tersangka

Peredaran Sie Jie Kian Mengkhawatirkan BATAM KOTA — Praktek perjudian melalui kupon sie jie di Kota Batam kian mengkhawatirkan. Jika tidak cepat diantisipasi, peredaran kupon judi asal Singapura tersebut berpotensi menimbulkan masalah sosial mengingat mayoritas pelaku adalah masyarakat kalangan menengah ke bawah. Selama sepekan terakhir ini saja, misalnya, jajaran Polresta Barelang berhasil membekuk 10 pelaku penjual kupon judi sie jie. Para pelaku dibekuk di wilayah hukum Polsekta Batam Kota (2 orang), Polsekta Batuaji (1 orang) dan Polsekta Lubukbaja (2 orang) serta Polsekta Sagulung (5 orang). Ke-10 pelaku itu, di antaranya berprofesi sebagai pedagang daging, penjual sate, buruh bangunan dan tukang ojek. Para pelaku mengaku, menjual ataupun membeli kupon judi itu hanya sebatas iseng, ingin cepat kaya melalui jalan pintas. Di wilayah Polsekta Batam Kota, petugas menangkap dua penjual sie jie di dua tempat berbeda. Asriyanto (40) ditangkap pada Jumat (1/4) malam sedangkan Martin S (30) ditangkap pada Minggu (3/4) siang. Asriyanto yang sehari-hari berjualan sate keliling, ditangkap polisi di Perumahan Bandar Srimas, Sungaipanas dengan barang bukti transaksi

kupon sie jie di genggamannya. Sedangkan Martin adalah buruh bangunan. Ia ditangkap di sekitar Kampung Nanas. Dari tangan pelaku polisi mengamankan abrang bukti (BB) rekap penjualan kupon sie jie yang kini dalam proses penyidikan. Kapolsekta Batam Kota AKP Heriyana mengatakan, kedua pelaku itu bukan satu kelompok, tapi berbeda dan lain tempat operasinya. "Kedua pelaku berbeda itu kita tangkap pada pekan kemarin. Dan kita terus dalam pemeriksaan karena diduga ada bandar besarnya yang sengaja punya kaki di tingkat bawah untuk mengedarkan sie jie ini," ujarnya kepada para wartawan, Selasa (5/4). Kata Heryana, penangkapan terhadap pelaku bermula dari laporan masyarakat. Polisi lantas melakukan pengintaian, termasuk melakukan penyamaran dengan berpura-pura membeli sie jie. Dikatakan, hasil penjualan rata-rata mencapai Rp1 juta lebih pada sekali tutup buku. Dalam seminggu tiga kali tutup buku yaitu hari Rabu, Sabtu dan Minggu. Adapun harga jual sie jie minimal Rp1.000. "Saya hanya dapat 10 persen dari total penjualan, paling tambahannya kalau ada yang dapat saya diberi bonus dari pemasang," ujar Martin.

JUDI SIE JIE — Jajaran Polsekta Batam Kota menangkap dua penjual kupon judi sie jie, AS dan MR di dua tempat berbeda, Selasa (5/4). CECEP

Asriyanto atau Yanto, mengelak disebut pengedar. Dia mengaku, hanya sebatas beli iseng beli kupon tersebut. "Saya cuma iseng-iseng beli, mana tahu dapat," ujarnya. Sementara di wilayah Sagulung, polisi membekuk lima tersangka yakni Zomar Pakpahan, Sahaat Siahaan, Polman Manurung, Manaser Sinaga, dan Edy Supriyono. Di Polsek Batuaji, petugas menangkap basah Teddy Manalu saat melakukan rekap sie jie di toilet umum di Kompleks Pasar Sagulung. Keterangan polisi, di antara kelima tersangka itu, dua orang bertindak sebagai agen yaitu Zomar Pakpahan dan Sahat Siahaan. Sedang tiga tersangka lainnya adalah pembeli. Awalnya,

Zomar dan Sahaat ditangkap di satu kedai di Kavling Mandiri Blok A. Kemudian, petugas menangkap Polam Manurung, Manser Sinaga dan Edy Supriyono, warga Kavling Kamboja. Zomar dan Sahat mengaku baru enam hari menjadi agen penjualan sie jie untuk menambah penghasilan. Mereka biasa membuka penjualan sie jie setiap hari selasa, sabtu dan minggu. Sebagai agen mereka mendapat komisi sebesar 15 persen dari total penjualan. Sehari omset penjualan antara Rp100 ribu hingga Rp200 ribu. Kapolsek Batuaji, Kompol Jamaluddin SN mengatakan, tersangka Tedy ditangkap ketika pelaku sedang duduk di atas

kotak fiber di dalam toilet di pasar dan tengah melakukan rekap sie jie. Tedy ditangkap dengan barang bukti rekapan sie jie dengan uang sebesar Rp 180 ribu. Teddy mengaku, menjual sie jie sebagai sampingan untuk menambah penghasilan. Ia mengaku mendapat 15 persen dari total penjualan, atau sekitar Rp400 ribu dalam setiap harinya. "Praktek-praktek perjudian merupakan salah satu penyakit masyarakat yang harus diberantas. Kita memang fokus dalam upaya pemberantasan judi," ujar Jamaluddin. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, para pelaku dijerat pasal 303 jo 303 bis jo 55-56, dengan ancaman penjara 4 sampai 10 tahun. (tea/nic)

Diduga Merusak Lingkungan

Polisi Sita Alat Berat PT TKI NONGSA — Jajaran Polsekta Nongsa menyita alat berat milik PT Trikarya Indoraya (PT TKI) Senin (3/ 4) pukul 17.30 WIB. Penyitaan dilakukan karena PT TKI diduga telah melakukan pengrusakan lingkungan dengan melaksanakan proses cut and fill tanpa dokumen perizinan lengkap, di bukit sekitar kawasan industri Taiwan, Teluk Bakau Nongsa. Informasi yang diperoleh di lapangan, di antara alat berat yang disita kepolisian yakni 13 unit lori ukuran rasaksa dan alat berat lainnya berupa eskavator. Namun, polisi hanya membawa dua unit lori saja. Dalam proses penyitaan tersebut, polisi tidak ada mengamankan pekerja maupun managemen PT TKI. "Dari semua alat berat yang beroperasi, polisi hanya membawa dua unit lori saja. Katanya tidak muat kalau semua dibawa ke Polsek Nongsa," ujar seorang

karyawan yang ditemui di lokasi pemotongan bukit tersebut kepada wartawan. Sedangkan sisa alat berat lainnya, kata karyawan itu, masih berada di lokasi. Meski tidak dibawa ke Mapolsek, kata pria bertubuh tambun itu, seluruh alat berat milik PT TKI tidak diperbolehkan beroperasi. Kapolsek Nongsa Kompol Robertus Heri saat dikonfirmasi membenarkan adanya penyitaan alat berat itu. Kata dia, pihaknya sedang melakukan penyidikan dugaan penam-

bangan ilegal yang dilakukan PT TKI. Kegiatan yang dilakukan tanpa dokumen itu, katanya, disinyalir dapat merusak lingkungan sekitarnya. "Kita sedang melakukan kordinasi dengan Badan Pengusahaan (BP) Batam. Apakah ada izin dalam kegiatan itu," katanya. Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, belum diperoleh konfirmasi dari manajemen PT TKI. Staf PT TKI, Antoni saat ditelepon, meski terdengar nada sambung, namun tidak mau menjawab telepon. Dan pesan singkat (SMS) yang dikirim wartawan koran ini juga tidak dibalas. Sebelumnya, warga di sekitar lokasi pemotongan bukit mengaku sudah resah. Warga merasa terancam terkena dampak dari aktivitas pemotongan bukit di lahan seluas 109 hektar itu. (doz)

Kantongi Ekstasi, WNA Diduga Dibebaskan BATAM — Tan ah Ah Yam, seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Singapura ditangkap di depan Hotel 89 Penuin karena memiliki dua butir pil ekstasi, Jumat (1/4) sekitar pukul 12.00 WIB. Saat ditangkap, Tan sedang bersama teman wanitanya, Siska. Namun, hari Sabtu (2/4) sekitar pukul 14.00 WIB, tersangka diduga sudah dibebaskan polisi. Disinyalir, tersangka bisa bebas setelah mengeluarkan dana sebesar 4.000 dolar Singapura. Menurut sumber yang bisa dipercaya, tersangka sebenarnya sudah menjadi target operasi anggota Satuan Narkoba Polresta Barelang. Awalnya, Siska yang memancing kedatangan tersangka. Terbuai ajakan cewek freelance ini, tersangka datang ke Batam melalui pelabuhan Harbourbay, Kamis (31/3). "Dia (tersangka-red) menginap di Hotel 89 Penuin," ujar sumber, Selasa (5/4).

Kata sumber itu, setelah chek-in dan mandi, tersangka dijemput oleh Siska. Untuk menikmati suasana malam di Batam. Keduanya lantas mendatangi salah satu tempat hiburan malam di kawasan Jodoh. "Mereka membeli enam butir. Namun malam itu hanya dihabiskan empat butir. Dan dua butir lagi disimpan di saku celana tersangka yang rencananya untuk dikonsumsi malam berikutnya," ujar sumber ini. Puas menikmati house music di diskotik itu, kedua insan berlainan jenis ini pun pulang menuju ke hotel. Karena kesiangan, restoran hotel sudah tutup, akhirnya mereka mencoba mencari makan di luar areal hotel. "Saya lihat ada dua orang yang memaksa mereka untuk masuk ke sebuah mobil sedan warna biru. Tidak lama kemudian, diketahui mereka sudah berada di Polresta," ujar lelaki bertubuh kecil ini.

Anehnya, ujar lelaki ini, sore hari setelah penangkapan itu, Siska dikeluarkan. Hingga, Tan Ah Yam yang ditahan berkordinasi dengan keluarganya di Singapura. "Saudaranya nginap di Hotel Makmur. Langsung bergerak ke Polresta untuk mengurus," ujarnya. Setelah dikeluarkan, tersangka diantarkan ke Hotel 89. Tidak lama setelah mengambil barangnya yang tertinggal di hotel, tersangka langsung pulang ke Singapura melalui pelabuhan Harbourbay. Wakil Kasat Narkoba Polresta Barelang AKP Raja B yang dikonfirmasikan masalah ini dengan tegas membantah kalau pihaknya telah mengeluarkan tersangka. "Masih kita tahan. Itu ada di dalam tahanan," ujarnya. Menurut mantan Kapolsek Belakang Padang ini, kasus ini tetap diproses.(tim)


12

A N A M B A S

Rabu, 6 April 2011

Disperindagkop Sosialisasi Tera Ulang ANAMBAS — Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Kepulauan Anambas melakukan sosialisasi dan pelaksanaan sidang tera ulang kemetrologian di seluruh kecamatan. Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop dan UKM KKA Ekan Saputra SIp mengatakan, kegiatan dilaksanakan untuk memberikan kepastian hukum terhadap alat ukur tata timbang dan perlengkapannya, sehingga diharapkan pedagang dalam melakukan transaksi mendapatkan akurasi terhadap timbangannya. "Kita harapkan timbangan para pedagang dan pemilik timbangan memiliki akurasi yang tepat, sehingga hak-hak konsumen dapat terlindungi," kata Eka, kepada Haluan Kepri, baru-baru ini. Dijelaskan Eka, sosialisasi dan pelaksanaan didang tera ulang tersebut dilakukan selama satu minggu dari Senin (28/3) hingga Sabtu (2/4), di setiap kecamatan. Diakuinya dalam pelaksanaan, beberapa timbangan

milik pedagang ada yang belum ditera karena lokasi sangat jauh. Pelaksanaa tera ulang/ kir masih tertumpu di ibukota kecamatan, sehingga tim tidak dapat melaksanakan secara perseorangan. "Ini mengingat peralatan yang dibawa untuk peneraan cukup berat sedangkan lokasi yang ditempuh cukup jauh, dikarenakan letak geografis KKA. Namun pihaknya telah bekerjasama dengan pihak kecamatan untuk menyampaikan kepada pedagang guna menyebarkan informasi pelaksanaan tersebut untuk membawa timbangannya agar ditera," jelas Eka. Dalam pelaksanaan tera ulang ini kata Eka, pihaknya bekerjasama dengan Disperindag provinsi melalui UPT kemetrologian Kepri. Dan hasil pelaksanaan kegiatan ini di-

respon masyarakat, sehingga hasilnya cukup menggembirakan. Masyarakat mengantarkan timbangan yang ditera rata-rata hampir di setiap kecamatan diatas 50 alat timbangan per kecamatan. "Keinginan masyarakat atau pemilik timbangan setuju alat timbangannya diperbaiki dan ditera ulang, karena sesuai undang-undang no 2 tahun 1981 tentang meterologi legal dan pandangan agama sangat tinggi," lanjutnya. Dalam pelaksanaan kegiatan ini, narasumber tenaga ahli tekhnisi menjadi tanggung jawab panitia pelaksana Disperindagkop yang dibebankan kepada masyarakat atau pemilik timbangan, hanya biaya retribusi sebesar Rp5000. Sesuai Perda Prov Kepri mengenai pelayanan dan pelaksanaan retribusi kemetrologian. "Besar harapan kita dengan kegiatan ini pedagang dapat melaksanakan transaksi kepada konsumen dengan baik, sehingga tidak ada keraguan maupun hal-hal yang dapat merugikan konsumen,"tandasnya.(yud)

yudi

POTENSI WISATA — Air Terjun Temurun ini salah satu potensi wisata Anambas yang sangat indah dan eksotis, diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke kabupaten ini.

Persiapan STQ IV Provinsi Kepri

Pembangunan Astaka Capai 60 Persen

YUDI

ASTAKA STQ IV tingkat Provinsi Kepri ini sedang dalam tahap pengerjaan, yang hingga saat ini telah rampung sekitar 60 persen. ANAMBAS—Astaka (panggung) STQ IV tingkat Provinsi Kepulauan Riau yang akan dilaksanakan di Kabupaten Kepulauan Anambas, dirancang dengan lima menara, tujuh kubah kecil dan satu kubah besar. Saat ini pembangunan masih berjalan. De-

meikian disampaikan penanggung jawab pembuatan Astaka Alfian,S.Sos. "Tujuh kubah kecil dibuat, melambangkan tujuh kabupaten/kota yang akan mengikuti STQ IV dan kuba besar melambangkan Provinsi Kepri. Dan Alhamdullillah

pembangunan Astaka ini telah mencapai 60 persen, tinggal membangun lima menara saja. Ssedangkan kubah tinggal finishingnya saja," kata Alfian kepada Haluan Kepri, Selasa (5/4). Menurut Alfian, pihaknya sangat optimis kegiatan STQ

yang dilaksanakan pada tanggal 29 April sampai 5 Mei diawali pawai takruf dan pembukaan tersebut Astaka akan selesai dibuat dan dapat dipergunakan. "Personil yang berkerja saat ini 10 orang. Dengan waktu tersisa ini, kita optimis pekerjaan ini finish tepat waktu," jelasnya. Lebih jauh dikatakan pria yang juga Camat Kecamatan Siantan Selatan ini, Astaka nantinya akan dilangsungkan lomba tilawah anak-anak, remaja dan dewasa selain untuk pembukaan. "Untuk saat ini kita terus gesa pembangunan Astaka di lapangan sepakbola Sulaiman Abdullah segera rampung," tukasnya. Alfian berharap Kabupaten kepulauan Anambas sebagai kabupaten termuda di Provinsi Kepri dapat sukses menyelenggarakan iven besar tingkat provinsi yang pertamakalinya dilaksanakan di daerah ini. "Kita sangat ingin Anambas sukses penyelenggaraan dan juga sukses berprestasi pada setiap perlombaan," tandasnya.(yud)

Disdikpora Seleksi Calon Peserta JPI ANAMBAS— Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) melaksanakan seleksi peserta Jambore Pemuda Indonesia (JPI), yang akan mewakili Anambas untuk mengikuti seleksi Provinsi Kepri tahun 2011. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga KKA Drs Herianto mengatakan, JPI dan Bakti Pemuda Antar Provinsi (BPAP) merupakan media mempertemukan wakil pemuda seluruh Indonesia program tahunan yang diselenggarakan oleh Kementrian Pemuda dan Olahraga yang dirancang untuk meningkatkan wawasan dan komunikasi sambung nalar pemuda se-Indonesia, guna meningkatkan kreativitas dan kemandirian pemuda, demi terwujudnya pembangunan Indonesia yang adil, makmur dan berkelanjutan. "Melalui kegiatan ini, para pemuda juga diharapkan

dapat mengembangkan dirinya melalui proses interaksi dengan budaya dan kreativitas lokal, sehingga menjadi kekuatan bersama untuk menjauhkan pemuda dari perilaku destruktif dengan memberi kegiatan positif sekaligus meningkatkan kemampuan teknis, agar menjadi pemuda andalan dan penggerak dalam kehidupan bermasyarakat khususnya kalangan generasi muda," kata Heri kepada sejumlah wartawan, Selasa (5/4). Dijelaskan Heri, seleksi yang dilaksanakan pihaknya dilaksanakan, Senin-Rabu (4-6 April) dan diikuti oleh peserta dari hampir seluruh kecamatan minus Kecamatan Jemaja Timur. Total peserta yang mengikuti seleksi JPI sebanyak 9 orang, guna mendapatkan 4 orang untuk dikirim. "Saat ini kesembilan orang tersebut sedang mengikuti proses seleksi,

dan empat orang nantinya akan mewakili Anambas di tingkat provinsi. Dan seperti tahun lalu dua orang yang mengikuti JPI," tukasnya. Biasanya kata Heri, mereka yang dikirim satu pasang, laki dan perempuan. Namun untuk tahun 2011 ini peserta perempuan yang ikut hanya satu orang. Pihaknya sebelum melaksanakan seleksi telah menyurati masingmasing kecamatan agar mengirim wakilnya untuk mengikuti seleksi. "Kami juga telah mensosialisasikan kegiatan ini agar dapat dimengerti dan dipahami, sehingga pemuda yang ikut seleksi banyak apalagi mereka yang ikut usianya 1825 tahun," lanjutnya. Heri mengharapkan mereka yang terpilih mewakili Anambas dapat menunjukan kemampuan wawasan dan membawa nama harum daerah ini sehingga semakin dikenal.(yud)


N A T U N A SEPUTAR SERINDIT

Angka Perceraian Meningkat RANAI — Angka perceraian di Natuna dari tahun ke tahun terus meningkat. Jika tahun 2009, angka perceraian tercatat sebanyak 173 perkara maka tahun 2010 meningkat menjadi 193 perkara. Rata-rata penyebab perceraian karena hadirnya orang ketiga dalam rumah tangga. "Selisih angka perceraian antara tahun 2009 dan 2010 sebanyak 20 perkara," ujar Kepala Pengadilan Agama Negeri Ranai Drs. H.M. Zakaria, MH yang ditemui, Selasa (5/4). Sementara, lanjut Zakaria, untuk tahun 2011 sampai pada bulan April 2011 jumlah berkas perkara sidang perceraian yang sudah terdaftar mencapai 81 perkara. Zakaria juga menyebutkan, gugatan cerai pada umumnya datang dari pihak mempelai perempuan. Kebanyakan mereka berprofesi sebagai guru. Namun sebelum acara persidangan digelar, PA mencoba memediasi kedua belah pihak. Jika melalui mediasi tidak juga membuahkan hasil maka jalan satusatunya dengan cara sidang. " Selain orang ketiga, penyebab lain terjadinya perceraian juga karena sang suami tidak bertanggungjawab seperti tidak memberi nafkah istri," tambahnya. (cm37)

Rabu, 6 April 2011

13

Mengaku TNI, Peras Warga RANAI — Seorang warga Ranai berinsial Rn (23) ditangkap aparat Polres Natuna karena diduga memeras Ade (22), salah seorang warga Batu Hitam, Senin (4/4). Dalam melakukan aksinya, Rn yang mengaku-ngaku sebagai anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) itu memaksa Ade menyerahkan handphone Nokia tipe 2700 dan uang Rp150 ribu miliknya. Ade yang baru beberapa hari tinggal di Ranai itu menurut saja, ketika diminta menyerahkan uang miliknya. Ia segan menolak permintaan Rn. Karena sebelumnya ia diberitahu oleh temannya bahwa Rn adalah seorang anggota TNI. Setelah diberi uang, Rn pun

ketagihan. Keesokan hari, Rn meminta lagi. Karena terus-terusan diminta, Ade pun kesal dan menolak secara halus permintaan Rn. Tapi ternyata penolakan A.de itu, tidak membuat Rn surut. Ia justru meminta handpone milik Ade. Alasannya pinjam untuk digadaikan. " Saya pun tak bisa mengelak lagi ketika dia minta HP saya. Karena alasanya untuk digadaikan maka saya pun menyerahkannya. Keesokan harinya dia bilang kalau HP saya digadai Rp150 ribu. Ketika saya minta kembali HP itu

dan saya serahkan uang tebusan Rp150 ribu, dia tidak menyerahkannya, meskipun uang tebusan Rp150 ribu itu diambilnya dari saya," katanya. Jangankan menyerahkan HP, kata dia, Rn justru minta tambah uang, alasanya HP itu digadaikan Rp350 ribu, bukan Rp150 ribu seperti yang disampaikan sebelumnya. Bahkan, Rn mengatakan kalau HP tersebut sudah hangus atau tidak

bisa ditebus lagi, karena uang Rp350 ribu tidak diserahkan. Merasa ditipu pelaku, Ade pun melaporkan kasus tersebut ke Mapolres Natuna. " Karena Hp saya tidak dikembalikan, saya langsung lapor ke Polres Natuna pada malam itu juga" kata Ade. Kasatreskrim Polres Natuna AKP Reonald Simanjuntak yang dikonformasi kemarin mengatakan, Rn sudah sering

kali melakukan tindakan penipuan, dengan mengakungaku sebagai anggota TNI. Pelaku langsung ditangkap setelah korbannya melapor ke polisi. Saat ditangkap pelaku mengenakan celana loreng TNI. " Pelaku akan dijerat dengan pasal 368 dan 378 tentang penipuan dan pemerasan dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara," ujar Reonald. (cw37)

SOLEH

SULIT BERKEMBANG — Amhar pengrajin perahu tampak serius mengerjakan perahu buatannya, Selasa (5/6). Minimnya modal yang dimiliki membuat usaha pembuatan perahu yang digelutinya sulit berkembang.

Jadwal Pelantikan Bupati Terpilih Belum Jelas RANAI — Hingga kini belum jelas kapan jadwal pelantikan Bupati Natuna terpilih ditetapkan. DPRD Natuna yang bertanggungjawab soal ini, baru mengirim usulan SK pelantikan ke Gubernur Kepri, Selasa (5/4) lalu. " SK pelantikan baru kita kirim hari ini (kemarin) ke Gubernur. Setelah disetujui gubernur, SK tersebut selanjutnya dikirim ke Mendagri. Karena masih dalam proses makanya kita belum merapatkan bagaimana tekhnisnya," kata Sekretaris DPRD Natuna Mak-

mur yang ditemui, kemarin. Menurut Makmur, sebelum ada surat dari Mendagri pihaknya belum berani menetapkan jadwal pelantikan. Termasuk melakukan persiapan. " Nanti setelah menerima surat dari Mendagri, Bamus (badan musyawarah) DPRD Natuna akan merapatkannya," katanya. Namun jika merujuk pada masa jabatan bupati, pelantikan sudah harus dilakukan tanggal 5 Mei. Sebab, berdasarkan jadwal yang dibuat KPU Natuna, jabatan bupati Natuna berakhir tanggal 4

Mei. " Itu kalau kita merujuk pada jadwal pelantikan Bupati Natuna sebelumnya," katanya. Makmur juga menyebutkan, Bupati Natuna yang akan dilantik nanti adalah bupati yang memperoleh perolehan suara terbanyak pada pemilihan bupati Februari lalu. Pelantikan tersebut akan dilakukan oleh Gubernur Kepri atas nama Menteri Dalam Negeri. " Rencannya, pelantikan tersebut akan digelar di gedung DPRD Natuna dan dihadiri pejabat dan tokoh masyarakat Natuna," katanya. (cw37)

BNPP Prioritaskan Bungtim RANAI — Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) menjadikan Kecamatan Bunguran Timur sebagai daerah pertama yang mendapat dana bantuan Rp170 miliar. Alasannya karena dekat kecamatan tersebut terdapat pulau terluar seperti Pulau Senoa yang berbatasan langsung dengan Malaysia. Kepala Bidang Perencanaan Batas Wilayah Laut dan Udara BNPP Widarto yang ditemui belum lama ini mengatakan, dana Rp170 miliar tersebut baru akan dicairkan tahun 2012 mendatang. Rencananya, dana tersebut digunakan untuk membangun

berbagai aspek, mulai dari hankam (pertahanan dan keamanan), penegakan hukum, ekonomi kemasyarakatan, pelayanan sosial dasar dan kelembagaan. Kemudian pembangunan fisik yang akan dilaksanakan adalah pembangunan mercu suar di pulau pebatasan, pengadaan kapal patroli dan pembangunan kantor bea cukai untuk peningkatan pertahanan keamanan dan penegakan hukum di daerah perbatasan. " Untuk aspek ekonomi kemasyarakatan akan dilakukan pembangunan dalam hal pengembangan dan pemberdayaan

masyarakat di berbagai sektor sumber daya alam seperti budidaya rumput laut, pertanian dan kelautan. Kemudian aspek pelayanan sosial dasar seperti pembangunan sarana-sarana pendidikan, kesehatan dan budaya. Hal ini untuk perubahan pemikiran masyarakat yang lebih baik" katanya. Menurut Widarto setelah sukses di Kecamatan Bunguran Timur, pembangunan selanjutnya akan dilakukan di Kecamatan Serasan. Kemudian dilanjutkan ke Kecamatan Midai, Bunguran Barat dan Pulau Laut. (cw37)


F O K U S

14 Rabu, 6 April 2011

Mobil 'Bermasalah' Menuai Permasalahan

CECEP

REGISTRASI MOBIL — Petugas Samsat Kepri melakukan pengecekkan langsung mobil dinas anggota dewan di halaman parkir gedung DPRD Batam , Senin (4/4). Langkah yang dilakukan Samsat Kepri dengan melakukan registrasi dengan mendatangi DPRD Kepri dinilai sangat diistimewakan dan menjadi sorotan masyarakat karena tidak pada tempatnya (kiri), sementara masyarakat melakukan registrasi dengan mendatangi Kantor Samsat Kepri, Batam Centre, Senin (4/4).

BA TAM — Puluhan ribu kendaraan rekondisi asal Singapura BAT yang kini dimiliki masyarakat tidak bisa melakukan proses balik nama dan diperjualbelikan. Kendaraan itu adalah mobil yang memiliki dokumen yang dikeluarkan Samsat, tetapi tidak tercatat di Kantor Pelayanan Umum Bea dan Cukai (BC) Batam. Kebijakan Polda Kepri untuk melakukan registrasi ulang terhadap kendaraan eks Singapura tersebut telah menuai permasalahan baru. Adapun data kendaraan yang dipegang Samsat saat ini sebanyak 42.161 unit, dan yang tercatat oleh BC hanya sebanyak 19.496 kendaraan. Jadi jumlah kendaraan yang tidak terdaftar di BC sebanyak 23.120 unit. Oleh Polda Kepri, kendaraan seperti ini dimasukkan dalam kategori B. "Kendaraan ini masuk kategori kendaraan yang bermasalah secara administrasi," ujar Kasubditmin Regident Direktorat Lalulintas Polda Kepri Kompol Edi

Purwanto, Selasa (29/3). Ketidak sesuaian data dari kedua institusi tersebut, maka dalam proses registrasi mobil plat 'X' yang kini tengah berjalan, Polda Kepri mengklasifikasikan kendaraan berdasarkan kelengkapan dokumennya ke dalam tiga kategori, yakni A, B dan C. Kategori A adalah kendaraan yang dokumennya lengkap dan terdaftar di BC dan Samsat. Kategori B adalah kendaraan yang dokumen-

nya lengkap, terdaftar di Samsat tetapi tidak terdaftar di BC. Sedangkan kategori C adalah kendaraan yang memiliki dokumen lengkap, tetapi tidak terdaftar baik di BC maupun Samsat. "Untuk kategori A dan B yang masih dikerjakan Samsat. Dan kedua kategori itu bisa diselesaikan sesuai standar operasional prosedur di Samsat. Namun untuk kategori C, harus menunggu keputusan lintas instansi yang akan dituangkan dalam nota kesepahaman bersama (NKB)," ujar Edi Purwanto. Edi mengakui arsip kendaraan di Samsat Kepri maupun di BC Batam sama-sama bermasalah. Menurut Edi, hal ini terungkap menyusul maraknya peredaran mobil keluaran di atas tahun 2003 berpelat seri 'X' di Kota Batam. Data dan dokumen mobil-mobil itu dipalsukan dengan modus menuakan tahun produksi untuk menyiasati

pemberlakukan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 63 Tahun 2003 tentang Pemberlakuan Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPN dan PPnBM) di Kota Batam sejak 1 Januari 2004. Meski tidak bisa dibalik nama, kata Edi, kendaraan kategori B tetap bisa didaftarkan ulang (registrasi) oleh pemiliknya ke Samsat. "Kita tidak ingin merugikan masyarakat, jadi tetap bisa didaftarkan. Namun kendaraan yang seperti ini tidak bisa dibalik nama atau diperjualbelikan. Dan kewajiban saya untuk memberikan laporan ke korlantas setiap bulannya," ujar Edi. Larangan bagi kendaraan melakukan proses balik nama sudah dicantumkan Samsat di Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) kendaraan kategori B. Pada STNK kendaraan kategori B diberi stempel berwarna merah dengan huruf kapital dengan bunyi “BERLAKU

KHUSUS DI BATAM, TIDAK BOLEH BALIK NAMA”. Kebijakan meregistrasi ulang tersebut telah menuai kritik. Polda diminta mengkaji ulang kebijakan itu karena selain tidak memiliki dasar hukum yang kuat juga telah menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. Para pemilik mobil rekon atau mobil dengan plat seri 'X' semakin resah dan bingung dengan pernyataan Edi Purwanto, bahwa puluhan ribu mobil plat 'X' yang masuk kategori B tidak bisa melakukan proses balik nama dan diperjualbelikan. Pengacara senior Kota Batam Ampuan Situmeang mengatakan larangan balik nama itu tidak hanya merugikan pemilik mobil, tetapi juga pemerintah daerah karena akan kehilangan pemasukan dari bea balik nama. Bea balik nama merupakan salah satu sumber pendapatan asli daerah (PAD). Jika

benar puluhan ribu mobil plat 'X', tidak bisa dibalik nama, Ampuan memperkirakan potensi pemasukan daerah yang hilang dari kebijakan ini bisa mencapai Rp18 miliar. Ampuan menilai larangan balik nama ini bertentangan dengan hukum. Pasalnya, transaksi untuk melakukan perdagangan barang milik sendiri merupakan hak setiap orang. "Meskipun dilarang balik nama, polisi tidak bisa menghentikan transaksi yang terjadi di tengah masyarakat," ujar Ampuan Situmeang beberapa hari lalu. Memang, lanjut dia, dalam aturan lalu lintas sendiri tidak dibenarkan melakukan jual beli kendaraan tanpa diikuti dengan proses balik nama. Tapi, "Masyarakat tetap akan melakukan transaksi, apapun bentuknya. Justru pemerintah (daerah) yang rugi karena tidak memperoleh bea balik nama," sambungnya. (lim/doz/rul/pti)

Kebijakan Membingungkan Masyarakat Herregistrasi Dilakukan Pihak Bank BATAM — Polda Kepri semakin membuat bingung masyarakat terkait registrasi ulang mobil rekondisi asal Singapura. Salah satunya terkait boleh tidaknya mobil plat ''X'' yang masuk kategori B dan C melakukan proses balik nama. Sebelumnya, Kapolda Brigjen Pol Raden Budi Winarso dihadapan pengurus Apindo di Hotel Vista Baloi, Jumat (1/4) malam, mengatakan bahwa Polda Kepri sudah setuju membatalkan larangan balik nama pada mobil plat ''X'' yang masuk kategori B dan C. Tapi, selang beberapa hari Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono menyebut larangan balik nama itu tetap berlaku, cuma cap 'Tidak Bisa Balik Nama' pada Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) saja yang dihapus. "Cap saja yang dihapus, balik nama tetap tidak boleh," kata Hartono. Hartono mengatakan kebijakan penghapusan cap 'Tidak Bisa Balik Nama' di STNK kendaraan kategori B dan C sekadar untuk mengakomodasi permintaan pengusaha. Namun, Polda tetap menjalankan perintah Korlantas yang melarang balik nama, hingga ada petunjuk selanjutnya dalam penyelesaian penggantian plat mobil eks Singapura dari seri ''X'' ke 'Z'.

Di tempat terpisah, Kepala Seksi BPKB Samsat Kepri Kompol Hilman juga mengatakan Polda tetap tidak mengakomodasi pengurusan balik nama untuk sementara, hingga Korlantas merevisi peraturan. "Untuk sementara, balik nama tetap tidak boleh, sesuai dengan instruksi Korlantas," kata dia. Saat ini, kata dia, Korlantas sedang menyusun revisi peraturan terkait mobil plat 'X'. "Tinggal menunggu revisi aturan Korlantas, sementara tidak ada yang baru, tidak boleh balik nama," kata dia. Meski tidak boleh balik nama, kata dia, namun Polda tidak melarang warga menjual beli mobil plat ''X'’. "Polda tidak memiliki wewenang melarang warga menjual mobilnya, tapi, belum boleh balik nama," kata dia. Pelarangan balik nama itu, kata dia, untuk kepentingan administrasi, untuk meluruskan benang kusut hingga selesai, baru kemudian boleh balik nama. "Intinya, nanti semua boleh balik nama," kata dia. Sementara itu, untuk menghapus cap 'Tidak Bisa Balik Nama', Samsat Kepri memberikan pilihan dihapus atau ganti baru. Untuk pilihan ganti STNK baru, Samsat mengenakan biaya Rp75.000 sesuai aturan untuk pemasukan negara

CECEP

MASYARAKAT saat melakukan resgistrasi di Kantor Samsat Kepri, Batam Centre, Senin (4/4).

bukan pajak. Jika warga menolak membayar, maka cap itu bisa dihapus dengan ditandatangani petugas. "Dihapus dengan tanda tangan petugas berlaku sama dengan ganti baru," kata dia. Terkait hal itu, Abdul Aziz anggota Komisi II DPRD Kepri menilai, kebijakan Polda Kepri yang hanya sekedar menghapus cap tidak bisa balik nama, namun dalam realitanya tetap tidak boleh justru akan semakin membuat masyarakat bingung. Kebijakan tersebut hanya terkesan sekedar mengakomodir permintaan Apindo seolah tidak percaya dengan institusinya sendiri. "Semakin lama kok terkesan semakin ngawur saja pelaksanaan registrasi mobil ini, kebijakan berubah-rubah dan masyarakatpun semakin bingung dibuatnya, sedangkan polisi sendiri terkesan tidak percaya dengan institusinya sendiri. Padahal yang mengeluarkan STNK kan mereka sendiri, dan masyarakat juga sudah bertahun-tahun membayar pajak kendaraannya. Sekarang masyarakat seolah-olah diperlakukan seperti penjahat, apasih untungnya registrasi ini, dan berapa sih pemasukan yang diperoleh dari registrasi dilakukan," kata Abdul Aziz, di Tanjungpinang, kemarin. Menurut Aziz, sebenarnya Kom isi II DPRD Kepri akan mempertanyakan hal tersebut pada Dispenda ataupun Samsat Kepri. Dan pihaknya akan mengundang institusi tersebut di DPRD Kepri untuk meminta penjelasan atas kondisi yang sebenarnya.Tapi berhubung saat ini DPRD masih disibukkan dengan LKPJ, maka kemungkinan undangan pertemuan baru akan bisa dilaksanakan pada minggu ketiga April ini atau setelah masa reses DPRD Kepri. "Semua terkesan saling lempar tanggungjawab. Masyarakat yang mau bayar pajak saja kok dipersulit, kebijakan seperti apa ini. Jika nantinya keterangan dari Dispenda ataupun Polda tidak bisa memberikan solusi, kita akan laporkan hal ini pada Mabes Polri. Kita tidak mau nantinya urusan ini tambah berbelitbelit dan masyarakat juga dirugikan," tandasnya. (lim/doz/rul/pti)

BATAM — Herregistrasi kendaraan berplat 'X'yang masih dalam tahap kredit diputuskan dilakukan pihak bank. "Ada kebijakan, khusus untuk yang masih kredit, diurus pihak bank," kata Kepala Seksi BPKB Samsat Kepri Kompol Hilman. Ia mengatakan bank tidak perlu meminjamkan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) kepada konsumennya untuk herregistrasi, karena itu memberatkan bank. Maka dari itu, diberi kebijakan khusus pihak bank yang mengurus herregistrasi ke Samsat Kepri. Ia mengatakan bank membawa seluruh BPKB ke Samsat untuk cek fisik, penggantian nomor polisi dan sebagainya. "Kami tidak menyarankan pihak bank memberikan BPKB kepada konsumen. Biar pihak bank yang urus," kata dia. Bila kemudian ada biaya yang dikenakan dalam pengurusan herregistrasi, kata dia, diserahkan kepada pihak bank. "Kalau soal mekanisme biaya, biar bank yang atur," kata dia. Anggota Komisi I DPRD Kota Batam Askan Asrul Sanny alias AA Sonny mendesak Kapolda Kepri agar dalam membuat kebijakan betul-betul mengikuti alur hukum yang benar terkait herregistrasi mobil plat 'X'. "Kita mengharapkan Kapolda dalam membuat kebijakan betul-betul mengikuti alur hukum yang benar. Apalagi dilakukan registrasi (ulang) dan sebagainya. Siapa yang mengeluarkan BPKB? Tolong ditulis, keluarnya BPKB dari siapa? Apakah dari petani atau pedagang yang mengeluarkan BPKB itu? Ini yang harus dilindungi atas hak-hak konsumen," kata Sonny, Senin (4/4). Dikatakan, rakyat akan membeli sesuatu apalagi mobil, apabila mempunyai kekuatan hukum. Selama ini, kata dia, masyarakat membeli mobil plat 'X' karena mempunyai dokumen yang memiliki kekuatan hukum, yakni BPKB dan STNK. Jadi, lanjut dia, polisi tidak bisa begitu saja menyalahkan masyarakat

K E M E N T E R I A N .P E N D I D I K A N N A S I O N A L U N I V E R S I T A S T E R B U K A UPBJJ-UT B A T A M Jl. Dr. Sutomo No. 3 Sekupang Batam, Telp. (0778) 326189, Fax (0778) 323479 Website : www.ut-batam.ac.id/ Email : ut-batam@ut.ac.id MENERIMA MAHASISWA BARU MASA REGISTRASI 2011.2 Program Non Pendas (Pendaftaran sampai dengan tanggal 5 September 2011)

F M I P A

F I S I P 1. DII Perpustakaan **) 2. DIII PERPAJAKAN **) 3. S1 ILMU PEMERINTAHAN*) 4. S1 BAHASA INGGRIS *) 5. S1 ILMU KOMUNIKASI *)**) 6. S1 ADMINISTRASI NEGARA *) 7. S1 ADMINISTRASI NIAGA *) 8. S1 SOSIOLOGI *) 9. D IV Kearsipan #)

1. S1 MATEMATIKA**) 2. S1 STATISTIKA **) 3. S1 BIOLOGI **) #) 4. S1 AGROBISNIS a. PERIKANAN b. PERTANIAN c. PETERNAKAN 5. S1 TEKN. PANGAN 6. S1 LINGKUNGAN

PROGRAM PENDAS F K I P (Pendaftaran s/d 11 April 2011) 1. S1 PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) 2. S1 PGPAUD (Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini)

F E K O N 1. MANAJEMEN a. S1 MANAJEMEN *) **) b. S1 AKUNTANSI 2. S1 EKON PEMBANGUNAN **)

F K I P

ISO 9001:2008

yang jadi pemilik mobil plat 'X' itu jika dokumen-dokumen tersebut ternyata diterbitkan tidak sesuai aturan perundang-undangan yang ada. Apalagi, selama ini mereka setiap tahun membayar pajak kendaraan bermotor (PKB) ke pemerintah. "Artinya aspek legalitas (mobil tersebut) terpenuhi. Bila berbicara dokumen, tentunya ijazah, sertifikat tanah, paspor, BPKB adalah dokumen negara. Apabila dikatakan dokumen negara itu hilang, atau rusak serta hal-hal lain maka harus melalui keputusan pengadilan." Derasnya kritik mengenai kegiatan her-registrasi mobil plat 'X'membuat turun animo pemilik kendaraan mendaftarkan kendaraannya. "Jauh berkurang yang mendaftar. Biasanya sudah banyak yang melakukan pemeriksaan fisik kendaraan yang akan didaftarkan. Dari pagi, baru tiga orang saja yang mau mendaftarkan kendaraannya," ujar seorang petugas pemeriksa fisik kendaraan yang enggan menyebut namanya. Kasubditmin Regident Direktorat Lalulintas Polda Kepri Kompol Edi Purwanto mengatakan kebijakan yang dilakukan pihaknya itu dengan harapan justru untuk membantu masyarakat. "Kita tidak ingin menimbulkan keresahan di tengah-tengah masyarakat. Justru kita ingin membantu masyarakat yang punya keinginan baik," katanya. Edi menilai protes muncul karena banyak masyarakat yang belum mengetahui secara teknis proses registrasi ulang itu dan tujuannya. Dia menjelaskan, registrasi ulang ini mengacu pada surat Kapolri Nomor STR/103/II /2010. Salah satu poin dalam surat itu, kata Edi, kendaraan bermotor yang memiliki Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) tapi tidak terdaftar di BC hanya boleh melakukan proses pengesahan dan perpanjangan pajak. Ketua DPRD Kepri HM Nur Syafriadi

justru meminta agar masyarakat tidak apriori terhadap kebijakan Polda Kepri meregistrasi ulang mobil eks Singapura yang akan ditandai dengan perubahan plat seri 'X'ke 'Z'. Menurut Nur, upaya yang dilakukan saat ini sebenarnya sudah cukup bagus dan diharapkan dapat mengurai permasalahan mobil plat 'X'yang sudah sangat lama terjadi di Batam. Nur meminta jangan terlalu cepat memvonis Samsat atau Polda Kepri membuat susah masyarakat dengan kebijakan meregistrasi ulang mobil plat ''X''. "Tapi coba disimak lagi dengan seksama rentetan peristiwa selama ini di mana banyak mobil-mobil yang tanpa dokumen resmi berkeliaran di Kota Batam. Polda saat ini sudah berupaya mencarikan solusinya, padahal mereka dulunya tidak tahu menahu," kata Nur. Sementara Walikota Batam Ahmad Dahkan menegaskan mobil plat 'X'harus bisa balik nama, karena telah dibeli oleh masyarakat. "Mungkin di masa-masa transisi sekarang, tidak boleh balik nama. Tetapi harus bisa balik nama karena sudah dibeli masyarakat. Artinya, kalau tidak bisa balik nama akan sangat merugikan masyarakat," ujar Dahlan, kemarin. Disebutkannya, Dahlan telah bertemu langsung dengan Kapolda Kepri seminggu lalu. Pada dasarnya, sebut Dahlan, ia mendukung Polda Kepri untuk melakukan prosesi legalitas mobil berplat 'X' di Batam. "Realitasnya, mobil itu sudah masuk ke Batam. Pembeli sudah membeli mobil itu secara sah. Karena sudah sah, aspek legalitasnya juga harus diberikan," sebut Dahlan. Karena mobil-mobil tersebut telah dibeli oleh masyarakat, maka masyarakat bisa memperjual belikan kembali mobil tersebut, termasuk balik nama. Hanya saja, dimasa-masa transisi saat ini tidak diperbolehkan untuk balik nama. (lim/doz/rul/pti)

Mengapa harus Memilih Kuliah di Universitas Terbuka? 1. Perguruan Tinggi Negeri Milik Pemerintah. 2. Terakreditasi Internasional dari ICDE. 3. Biaya sangat Murah Rp. 20.000/sks. 4. Seluruh PS Terakreditasi B dari BAN PT . 5. Tidak perlu meninggalkan pekerjaan, kuliah Online. 6. Telah memperoleh sertifikat ISO 90012008. 7. e-learning award terbaik dari Mendiknas tahun 2008. 8. Bisa Ujian diseluruh Indonesia termasuk Singapore dan Malaysia.

1. PENDIDIKAN MIPA 3. PENDIDIKAN IPS a. S1 PEND. BIOLOGI a. S1 PEND. EKONOMI b. S1 PEND. FISIKA b. S1 PKN c. S1 PEND. MATEMATIKA d. S1 PEND. KIMIA 4. BIPA (BAHASA INDONESIA UNTUK PENUTUR ASING) 2. PENDIDIKAN BAHASA Biaya: $ 250/ Paket Beginner, $650/ Paket Advance a. S1 PEND. BHS INGGRIS b. S1 PEND. BHS INDONESIA

P A S C A S A R J A N A (S2) (Test Masuk 1: 29 Mei 2011, Test Masuk 2: 26 Juni 2011 ) 1. S2 MAGISTER MANAGEMEN (MM) 2. S2 MAGISTER ADMINISTRASI PUBLIK (MAP) 3. S2 MAGISTER MANAJEMEN PERIKANAN (MMP) 4. S2 MAGISTER PENDIDIKAN MATEMATIKA (M. Pd)

▀ IKUTI PROGRAM KULIAH UT DI BATAM TV 14 MARET S/D 6 MEI 2011 (PUKUL 18.30 WIB TIAP HARI SENIN, RABU, JUM'AT) *) Program Kerjasama Universitas Terbuka UPBJJ-UT Batam dengan Kepolisian Daerah Kepri. Personil Polri dapat mendaftar pada Pengurus Pokjar di 7 Kab/Kota Propinsi Keppri. **) Program Kerjasama Universitas Terbuka UPBJJ-UT Batam dengan UMRAH. Pendaftaran, Tutorial dan Ujian diselenggarakan di Kampus UMRAH Tanjung Pinang. #) Kelas akan dibuka apabila jumlah mahasiswa lebih dari 20

Batam, Pebruari 2011


METRO BISNIS

Rabu, 6 April 2011

15

40 % Kredit Disalurkan ke Sektor UMKM GELIAT EKONOMI

Aturan Pembuatan Kartu Kredit Diperketat JAKARTA — Badan Perlindungan Konsumen Nasional mendesak perbankan untuk memperketat aturan pembuatan kartu kredit. Selama ini bank cenderung mempermudah pembuatan kartu kredit, tanpa memperhatikan kemampuan bayar si nasabah. Akibatnya banyak nasabah yang terjebak pada konsumerisme hingga tagihan kartu kredit menumpuk. "Sekarang ini mudah sekali untuk mendapatkan kartu kredit. Begitu masuk ke mal, tawaran langsung menyerbu. Penawaran kartu kredit seharusnya mempertimbangkan kemampuan bayar.Makanya aturannya pembuatan harus lebih diperketat," kata Gunarto, Koordinator Komisi Pengaduan Badan Perlindungan Konsumen Nasional, di Jakarta, Selasa (5/4). Menurut dia, penawaran kartu kredit tanpa pertimbangan kemampuan bayar berujung pada penggunaan jasa penagih utang. Kekerasan psikis dan fisik menjadi senjata utama para debt collector. Kekerasan oleh debt collector sebenarnya sudah berlangsung lama , namun tidak banyak terekspos. "Kami minta bank supaya selesaikan masalah dengan cara lebih manusiawi. Kami segera panggil asosiasi kartu kredit," ujarnya.Terkait dengan kasus pembobolan dana nasabah pada beberapa bank, Gunarto mengatakan pihaknya akan segera memanggil Bank Indonesia. BI diminta untuk memperketat pengawasan ke bank. "BI harus pertimbangkan perlindungan nasabah. Kalau tidak, kepercayaan nasabah ke bank bisa terus menurun," tambahnya. Dia mengatakan kasus pembobolan dana nasabah menjadi pelajaran penting bagi masyarakat. Kasus tersebut memperlihatkan betapa perlindungan konsumen diabaikan oleh bank. Pembobolan dana terjadi karena mekanisme pengamanan yang tidak memadai, dan lemahnya pengawasan dari atasan. (kcm)

BA TAM BAT AM— Bank Riau Kepri tetap berkomitmen menyalurkan kredit terbesar ke sektor usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang persentasenya mencapai 40 persen, di samping ke berbagai sektor kredit lainnya. Komitmen Bank Riau Kepri terhadap pelaku UMKM merupakan wujud kepedulian dan kesungguhan dalam menggerakan sektor perekonomian rakyat. Kepala Bank Riau Kepri Cabang Batam, Syofyan kepada Haluan Kepri, Selasa (5/4) mengatakan, Bank Riau Kepri telah mencanangkan tahun pelayanan dan optimalisasi UMKM sejak 2009. Dengan semangat itu, di usia yang ke-45 yang jatuh pada 1 April kemarin, Bank Riau Kepri tetap berkomitmen pada penyaluran kredit pada sektor UMKM, agar ekonomi rakyat yang ada di Batam semakin meningkat. Pengembangan ekonomi rakyat yang tersebar di segala penjuru Batam harus mendapat perhatian serius dari perbankan, karena banyak dari mereka atau pelaku UMKM itu yang kesulitan dalam mendapat modal. "Untuk kredit UMKM, kita bisa menyalurkan sebesar Rp12 juta. Maksimal kita juga bisa salurkan kredit Rp500 juta kepada pelaku UMKM, tergantung kemampuan mereka,"katanya.

Dikatakannya, hingga Desember 2010 kemarin, Bank Riau Kepri dan Bank Riau sudah menyalurkan kredit sebesar Rp7,2 triliun. Dari total kredit yang diberikan itu, sektor UMKM tetap mendapat perhatian dan porsi terbesar. Selebihnya, kredit disalurkan pada sektor komersil, konsumer, corporate dan berbagai sektor lainnya. Buka Dua Butik di Mall Untuk peningkatan pelayanan kepada nasabah atau mayarakat, Bank Riau Kepri Cabang Batam juga telah memiliki dua Kantor Butik yang berada di Mega Mall dan Nagoya Hill Superblock. Nasabah bisa menggunakan Kantor Butik Bank Riau Kepri ini untuk berbagai transaksi, seperti tarik tunai, penyetoran, kliring, jasa transfer yang menguntungkan dan efisien, Real Time Gross Settlement (RTGS) dengan nilai transfer

DOK

FOKUS UMKM— Tepat pada 1 April kemarin, Bank Riau Kepri genap berumur 45 tahun. Sebagai bank pembangunan daerah, di usia yang ke-45 itu, Bank Riau Kepri tetap fokus menyalurkan kredit pada sektor usaha kecil mikro menengah (UMKM) yang besarnya mencapai 40 persen dari total kredit yang disalurkan. Rp100 juta ke atas. "Kantor Butik Bank Riau Kepri juga bisa digunakan sebagai tempat pengajuan

kurang dari 200 orang. Seorang karyawan yang terkena rasionalisasi juga mengatakan hal serupa. Menurutnya, pihak manajemen menjanjikan pesangon yang akan dibayarkan pada tiga bulan ke depan. Menurutnya, karyawan tidak bisa menolak karena itu adalah satu-satunya langkah perusahaan untuk efisiensi agar calon investor mau bergabung dengan Mandala. Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi dari manajemen Mandala. Presiden Direktur Mandala Diono Nurjadin belum bisa dikonfirmasi. Saat dihubungi, ponselnya tidak diangkat. Demikian juga Head of Communication Mandala Nurmaria Sarosa, ia tidak mengangkat ponsel dan tidak menjawab pertanyaan melalui BlackBerry Messenger (BBM). Mandala yang tadinya digadang-gadang menjadi salah satu maskapai dengan tingkat keselamatan tertinggi di Indonesia justru terpuruk setelah salah satu pemegang sahamnya, yaitu Indigo and Partners Corps yang memegang

NET

NET

SURABAYA — Kebutuhan daging sapi impor di 2010 ma-

sih mencapai 30% dari kebutuhan daging nasional

TANJUNGPINANG — Dinas Koperasi (Kadiskop) Provinsi Kepri menyatakan program dana bergulir sebesar Rp2,4 miliar pada 2011 baru akan dikucurkan pada Juni mendatang kepada pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM). Hal ini dilakukan sehubungan dengan perubahan Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) di lingkungan kerja Diskop Kepri. “Seluruh pelaku UKM maupun koperasi yang sudah mengajukan proposal agar bersabar. Juni, dana bergulir sudah mulai disalurkan,”ujar Kepala Dinas Koperasi (Kadiskop) Provinsi Kepri, Azman Taufik melalui Kepala Bidang (Kabid) Koperasi Kadiskop Kepri, Djoko Sutrio kepada

Haluan Kepri, Senin (3/4). Sebelum dana bergulir disalurkan, terlebih dulu dilakukan survei ke lapangan antara Diskop Kepri bersama instansi terkait yang berada di kabupaten dan kota se-Kepri terhadap seluruh pelaku UMKM maupun Koperasi yang sudah terdata. Djoko menjelaskan, untuk total anggaran program yang sama pada tahun sebelumnya berjumlah sebesar Rp4 mikliar. Di mana anggaran awalnya hanya berjumlah Rp3 miliar, yang kemudian ditambahkan oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) perubahan sebesar Rp1 miliar. “Sekarang ada 62 ribu lebih total pelaku UMKM dan Koperasi di kepri. Dengan anggaran yang minim ini, tidak semua pelaku UKM mendapatkan dana pinjaman itu, sehingga pemohon

harus jemput bola dan kita juga hanya memantau yang mendapat rekomendasi dari instansi kabupaten dan kota,”ucapnya Menurutnya, untuk tahun ini, setiap pelaku UMKM perorangan akan mendapatkan pinjaman maksimal sebesar Rp20 juta dan koperasi maksimal Rp50 juta. Bagi yang mendapatkan pinjaman ini nanti, mohon kesadarannya untuk mengembalikan dan apabila terjadi kendala, cepat segera menginformasikan ke Diskop agar bisa dibina. “Kita bekerjasama dengan Bank Bukopin dan memberikan jangka waktu pinjaman 5-10 tahun. Agar tidak terjadi kemacetan pelunasan dana bergulir, kami akan terus melakukan pembinaan terhadap pelaku UMKM,”katanya. (cw40)

RATUSAN karyawan Mandala terancam PHK . 49 persen saham, mengundurkan diri pada pertengahan Januari 2011. Sebagai akibatnya, lima pesawat yang tersisa, yaitu Airbus A320 yang disewa untuk operasi penerbangan,

akhirnya ditarik pemiliknya. Saat ini pihak menajemen sedang melakukan penjajakan dengan berbagai pihak untuk menyuntikkan modal agar mereka bisa terbang kembali.(kcm)

RI Targetkan Swasembada Daging 2014

RI Target swasembada daging.

dan khusus Kantor Butik Bank Riau Kepri juga bisa melayani sesuai jam buka dan tutup mall,"tuturnya. (rml)

Juni, Dana Bergulir Rp2,4 Miliar Mulai Disalurkan

Ratusan Karyawan Mandala Terancam PHK JAKARTA— PT Mandala Airlines dikabarkan melakukan rasionalisasi besar-besaran terhadap para karyawannya. Ratusan pegawai maskapai yang telah berhenti beroperasi tersebut mengalami pemutusan hubungan kerja dari manajemennya. Seorang karyawan Mandala mengatakan, pemutusan hubungan kerja (PHK) besarbesaran tersebut terjadi pada Maret lalu untuk hampir semua kantor di Indonesia. "Jumlahnya banyak sekali, mungkin ratusan. Namun, saya tidak tahu berapa tepatnya," kata karyawan yang tidak mau disebutkan namanya, Senin (4/ 4) di Jakarta. Menurutnya, karyawan Mandala sebelumnya berjumlah sekitar 880 orang. Namun, jumlahnya saat ini berkurang hampir setengahnya. Kabar lain yang belum bisa dikonfirmasi juga menyebutkan bahwa Mandala telah memangkas jumlah karyawannya hingga 80 persen. Bila hal itu benarbenar terjadi, maka kini jumlah karyawan maskapai yang telah terbang di Indonesia lebih dari 40 tahun tinggal

aplikasi kredit yang nantinya dilanjutkan ke Kantor Bank Riau Kepri. Ini lah bentuk peningkatan layanan kita kepada masyarakat

yang mencapai sekitar 430 ribu ton secara seluruhan. Menteri Pertanian (Mentan) Suswono berharap swasembada daging mencapai 90% di 2014. ''Kita punya target swasembada daging di tahun 2014. Minimal di tahun 2014 kebutuhan daging sapi impor sekitar 10%," kata Mentan Suswono kepada wartawan di Gedung Negara Grahadi Surabaya, usai pertemuan dengan Gubernur Jatim Soekarwo, Bupati Bojonegoro, serta peternak sapi dan distributor daging, Selasa (5/4). Suswono menerangkan, kebutuhan daging sapi di 2011 secara nasional sekitar 430 ribu ton. Dari jumlah tersebut, 30% berasal dari daging impor yang disuplai dari Australia dan New Zealand.

"Sesungguhnya kita tetap ingin mengurangi dan membatasi impor daging. Impor hanya sebatas menutup kekurangan kebutuhan daging sapi. Kalau di dalam negeri t i n g k a t p r o d u k s i m e nc ukupi, akan mengurangi daging impor secara bertahap," tuturnya. Upaya yang akan dilakukan pemerintah untuk mendukung swasembada daging sapi, diantaranya meminta ritel juga meningkatkan volume penjualan daging lokal, serta menggairahkan peternak sapi lokal agar harganya tidak jatuh. "Kalau peternak tidak bergairah karena harga jatuh, maka target swasembada daging akan semakin jauh," jelasnya.(dtc)

Bringin Life Sosialisasikan Bantuan Modal Petani TANJUNGBATU— PT. Asuransi Jiwa Bringin Life tengah gencar melakukan sosialisasi dan menjalin kerjasama dengan petani melalui program Bringin Dana Rencana Agri. Program ini dilaksanakan secara nasional dan kemarin sosialisasi tersebut dilakukan di Pulau Kundur, Kabupaten Tanjungbalai Karimun. Arizal, Pimpinan Cabang Kota Batam menyatakan Bringin Life merupakan asuransi profesianal sebagai bagian dari perusahaan selalu mengembangkan sikap kerjasama dan kemitraan guna menciptakan sinergi untuk kepentingan kemajuan perusahaan. Bringin Life ini sebagai anak cabang Bank Rakyat Indonesia (BRI). "Kita merupakan asuransi jiwa yang memberikan pelayanan prima kepada Nasabah dan Pemegang Saham melalui jaringan

Sambungan dari hal.16 “Angka 20 % bukan sebuah target, melainkan tingkat keberhasilan dalam mengedukasi masyarakat untuk melakukan bisnis secara syariah,” lanjut Rizki. Ia juga mengatakan, pembiayaan yang diberikan Al

Sambungan dari hal.16 dirinya akan semakin memperkenalkan Batam di mata dunia. “Korea tidak kalah industrinya dengan Jepang. Industri kami juga sangat menjanjikan seperti Jepang,” timpal Ir.Jin Jeung Bum, Presiden Director

kerja yang luas," ujar Arizal, Senin (4/4), kemarin. Arizal menjelaskan, sosialisai dengan petani yang tergabung dalam Koperasi Tuna Sari Makmur Kelurahan Tanjungbatu Kota yang mengelola perkebunan sawit di Kundur merupakan langkah awal yang harus ditempuh dalam rencana menjalin kerjasama dengan petani. Tidak hanya koperasi Bringin Life berharap dapat menjalin kerjasama semua yang ada di Pulau Kundur. "Ada dua produk unggulan yang ditawarkan ke petani yakni asuransi jiwa petani itu sendiri dan asuransi pada tanaman yang mereka usahakan. Yang sering kita jumpai adalah petani sering menghadapi kendala modal untuk menggantikan tanamannya yang mati atau rusak. Untuk itu Bringin Life menawarkan untuk memberikan asuransi terhadap tanaman yang ditanam dengan menanam tanaman baru kembali," ungkap Azrizal. Program Bringin Life Dana

Rencana Agri sendiri mempersiapkan dana untuk beberapa tahun ke depan sebagai modal untuk penanaman kembali kebun anda, serta mendapat perlindungan asuransi jiwa,kecelakaan dan cuti premi. Untuk pemantauan dilakukan kerja sama dengan koperasi yang nantinya mengarahkan para petani. "Untuk penyetoran bagi para nasabah juga langsung ke BRI dan juga para nasabah diharapkan membuka rekening BRI,"ujar Dedi Suryadi Unit manager Bringin Life menambahkan. Ketua Koperasi Tunas Sari Makmur Hasanuddin, SE menyambut baik adanya program tersebut karena saling menguntungkan. Dan petani pun dapat melakukan peremajaan tanamannya di masa mendatang. "Kita juga berharap kepada para petani yang tergabung dalam Koperasi agar dapat menjadi nasabah di Bringin Life,"katanya. (kmd)

Auto Muamalat Ijarah tidak terbatas hanya untuk masyarakat muslim, tetapi juga non muslim. Kelebihan lain yang dimiliki Al Ijarah adalah, jika pembiayaan konvensional akan menghentikan asuransinya saat kredit kepemilikan kendaraan

selesai, Al Ijarah tidak. Nasabah aka mendapatkan misbah atas asuransi yang telah dibayarkan. Kelebihan lainnya, Al Ijarah tidak memberlakukan finalti sebagai persyaratan administrasi bagi konsumennya. (pti)

Korsel Jajaki Brand Ring yang turut serta dalam pertemuan dengan Pemko Batam yang diwakili oleh Kadis Perindag dan ESDM Kota Batam Ahmad Hijazi itu. Ketua Kadin Kota Batam, Nada Fasa Soraya yang turut

mendampingi rombongan pengusaha asal Korea Selatan itu mengatakan, Batam merupakan kota yang sangat prospek. Posisi Batam yang sangat strategis akan memudahkannya untuk membuka link dengan berbagai negara di dunia. (pti)


CMYK

BISNIS

CMYK

www.haluankepri.com

Rabu, 6 April 2011

GELIAT EKONOMI

PT Hino Sumbangkan Mobil Donor Darah JAKARTA — PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) dan PT Hino Motors Manufacturing Indonesia (HMMI) memberikan (donasi) kepada Palang Merah Indonesia (PMI) sebuah unit mobil donor darah. Selain itu, dua perusahaan itu juga menyerahkan mobil unit konservasi lingkungan, truk Hino Dutro kepada Kabupaten Lampung Barat melalui Kementerian Lingkungan Hidup (KLH). Truk Hino Dutro dapat digunakan sebagai sarana transportasi untuk mendukung pelayanan donor darah keliling dari PMI dan sarana edukasi lingkungan KLH kepada masyarakat. Donasi tersebut diserahkan oleh President Director HMSI, Toshiro Mizutani bersama President Director HMMI, Kenji Ohara kepada perwakilan KLH dan PMI, di Jakarta, kemarin. Mizutani mengatakan, pemberian mobil donor darah merupakan wujud komitmen dan tanggung jawab sosial Hino kepada masyarakat. Hino merancang mobil donor darah ini dapat membantu program donor darah PMI yang terkadang kekurangan pasokan darah. "Semoga mobil unit donor darah yang kami donasikan ini dapat membantu PMI dalam menjangkau masyarakat luar di berbagai daerah. Tujuannya, ya dapat menjaring pendonor darah yang lebih banyak,"ucapnya dalam rilis yang dikirim ke Haluan Kepri, Selasa (5/4). . Sementara Ohara menambahkan, mobil pendidikan konservasi lingkungan yang diberikan dapat mendukung kegiatan KLH dalam meningkatkan pengetahuan masyarakat dan pejabat pemerintah untuk mengelola sumber daya alam di daerahnya masing-masing. Donasi kepada pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup ini pun merupakan bentuk nyata komitmen Hino untuk selalu memberikan kontribusi positif kepada masyarakat Indonesia. Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla dalam sambutannya yang dibacakan oleh sekretaris Jenderal PMI Budi Atmadi Adiputro mengatakan, mengucapkan penghargaan dan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada pihak Hino Indonesia atas donasi ini. "Tambahan armada mobil unit donor darah ini tentunya akan semakin memudahkan para pendonor yang tidak punya waktu untuk dating ke PMI. Mereka juga tidak perlu ruangan khusus untuk donor darah,tapi pendonor bisa langsung dilakukan di dalam mobil,"ucapnya. Kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) Hino kepada PMI diharapkan mampu mengumpulkan darah dari masyarakat yang selama ini kesulitan unuk menjangkau lokasi donor darah. (r/rml)

16

Korsel Jajaki Investasi di Batam BA TAM CENTRE BAT CENTRE— Sejumlah pengusaha asal Kota Gymje, Provinsi Jealla Utara, Korea Selatan (Korsel) mengadakan pertemuan dengan Pemerintah Kota (Pemko) Batam, Selasa (5/4). Korsel mengajak Batam mau kerjasama di bidang bioteknologi. PP. Paycun L, salah satu pengusaha asal Korsel dan pernah menjabat sebagai Assisten Governor Kota Gymje pada 2007-2009, kepada wartawan mengatakan, ia dan beberapa pengusaha asal Korsel menjajaki kerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemko) Batam di Nada bidang bioteknologi. “Kami ingin menjadikan Batam sebagai sister city,” ujar Paycun. Menurut Paycun, Korsel, khususnya Kota Gimje, sebuah Kota di Provinsi Jealla Utara ingin mengajak Batam sebagai rekanan dalam pengembangan bioteknologi, baik di bidang ekonomi, pendidikan, kelautan, industri dan maritim. Sebelum menjajaki kerjasama, utusan negara ginseng yang diajak oleh Kadin Kota Batam ini me-

IST

LAYANI NASABAH — Konsumen Al Ijarah mendapatkan paparan dan informasi dari marketing Al Ijarah di Kantor Bank Muamalat Batam, Selasa (5/4). Al Ijarah menawarkan solusi membeli kendaraan impian tanpa khawatir dengan riba.

minta Pemko Batam untuk mengirimkan utusan ke Gymje untuk merumuskan memorandum of undertanding (MoU) dalam rencana kerjasama ke depan. Setelah MoU tersebut, pemerintah Gymje akan mengajak Pemko Batam untuk menandatangani memorandum of agreement (nota kesepakatan) kerjasama. “Kita ingin mengajak Batam melakukan MoU Juli mendatang di Gymje, karena momment itu merupakan festival internatinal di berbagai bidang yang akan dihadiri oleh walikota-walikota dari 18 negara di dunia,” papar Paycun. Festival international di Gymje tersebut digelar setiap tanggal 15 Juli. Moment tersebut sangat bagus, karena dengan sen-

Korsel Jajaki

Auto Muamalat, Solusi Beli Mobil Tanpa Riba SEIPANAS— PT. Al Ijarah Indonesia Finance (Al Ijarah) merupakan salah satu perusahaan keuangan berbasis syariah, di mana kehadirannya akan membantu pembiayaan keuangan masyarakat Indonesia secara syariah. Al Ijarah melalui produk Auto Muamalat memberikan solusi bagi anda untuk memilih mobil impian sehingga tidak khawatir lagi dengan riba. Branch Manager Al Ijarah Batam, M. Rizqan Bin Junir kepada Haluan Kepri, Selasa (5/4) mengatakan, kehadiran Al Ijarah di Batam akan membantu konsumennya dalam pembiaya-

an kepemilikan kendaraan, baik roda dua maupun roda empat berbasis syariah. “Dalam proses akadnya, barang yang kami jual akan kami terangkan dengan jelas dan transparan kepada konsumen. Harga yang kami tetapkan serta margin yang dikenakan juga berdasarkan kesepakatan dengan konsumen,” jelas pria yang akrab disapa Rizki ini. Disebutkan Rizki, kehadiran Al Ijarah tidak melulu bisnis, melainkan untuk merangkul masyarakat dan memberikan edukasi tentang bisnis berbasis dakwah. “Yang paling utama bagi Al Ijarah adalah dakwah,

bisnis hanya mengikuti. Karena bisnis itu akan dikembalikan lagi ke hati masyarakat, seperti apa penerimaanya. Sekarang kita sudah bisa lihat, animo masyarakat untuk melakukan bisnis berbasis syariah terus meningkat,” papar Rizki. Dari sisi target, Rizki mengatakan, sesungguhnya Al Ijarah tidak menargetkan angka yang muluk-muluk. Namun dilihat dari sisi permintaan yang terus meningkat, Al Ijarah memprediksi 20 persen penjualan kendaraan akan menggunakan jasa Al Ijarah.

Auto Muamalat

hal.15

hal.15

De'Biuty Dekor Sediakan Wallpaper Dinding

YAN

DE’BIUTY Dekor sediakan aneka ragam bahan kebutuhan dekorasi interior ruangan, rumah, dan kantor dengan kualitas Impor.

JODOH — De’Biuty Dekor, merupakan outlet penyedia aksesoris untuk modern interior dan dekorasi ruangan dengan kualitas impor. Sebagai salah satu outlet dekor lama di Batam, De’Biuty Dekor menyediakan aneka ragam produk untuk dekorasi interior, salah satunya wallpaper untuk dinding dengan varian sampai dengan 4000 motif. Dikatakan Tommy Lee selaku pemilik dan juga mengurusi operasional, selain Wallpaper, De’Biuty Dekor juga memiliki satu produk unggulan lain, yaitu gorden yang juga tersedia dalam ribuan jenis dan motif. “Gorden dan Wallpaper merupakan produk unggulan kita. Selain ke-

duanya, kita juga menjual produk lain diataranya, lapisan luar gorden (Vitrage), aksesoris gorden, bahan dan renovasi sofa, aneka ragam bahan sprei (bedcover), karpet, teralis kayu, kassa nyamuk, interior desain, furnitur, dan lain sebagainya,” sebutnya, Selasa (5/4). Untuk produk di atas, ujar Tommy, hampir semuanya tersedia ‘ready stock, jadi konsumen yang datang bisa langsung memilih sesuai selera. Selain itu katanya, bisa dipesan (order) terlebih dahulu jika ingin desain sendiri atau mempunyai contoh yang diinginkan. “Biasanya yang order, mereka yang mempunyai rancangan atau desain

sendiri untuk dekorasi interior ruangannya. Jika seperti itu, kami akan memperlihatkan contoh produk atau varian warna yang bisa dipilih lewat katalog yang sudah kami sediakan. Sedangkan untuk order, biasanya memakan waktu lebih kurang 1 minggu,” paparnya. Diungkapkan ayah dari 2 orang anak ini, saat ini atau saatsaat akan mendekati puasa dan lebaran bagi umat muslim, masyarakat terutama konsumen setia De’Biuty Dekor sudah mulai memesan atau pun melihatlihat produk untuk dekorasi interior rumahnya. “Biasanya sekarang ini masyarakat sudah mulai lihat-lihat dan membeli

produk untuk dekorasi interior di tempat-tempat outlet dekor, salah satunya di De’Biuty Dekor,” imbuhnya. Untuk itu, lanjut Tommy, De’Biuty Dekor memberi keringanan kepada konsumennya yang sudah mau membeli atau memesan mulai dari sekarang, dengan promo diskon 20-50 persen untuk semua item produk yang ada. Selain itu, untuk sistem pemesanan, pihaknya memberi kemudahan pembayaran dengan cara dicicil sampai dengan 3 kali angsuran. “Hal tersebut dalam rangka bentuk pelayanan kami kepada konsumen setia kami. Biasanya, kalau konsumen ingin bahan dan mo-

del dekorasi interior yang bagus, harganya pun pasti ikut menyesuaikan. Itu salah satu bentuk kemudahan yang kami berikan,” pungkasnya. Bagi msayarakat yang tertarik, bisa langsung saja datang ke De’Biuty Dekor yang beralamat di Jl. Duyung Komplek Jodoh Centre Point Blok B No.12 Jodoh, Batam. “Selain jasa pemasangan, kami juga melayani konsultasi gratis untuk desain, bahan, dekorasi interior ruangan, rumah, dan kantor Anda. Silahkan langsung datang atau hubungi ke nomor telepon kami di 0778-431166, Fax 0778452331,” tutupnya sembari berpromosi. (cw35)

CMYK


CMYK

TANJUNGPINANG www.haluankepri.com

Rabu, 6 April 2011

Siape Die ,

Reynaldi Anwar Utomo

Terkait Penambangan Bauksit Ilegal

Aparat Diminta Bertindak

Siswa SMPN 4 Tanjungpinang

Jadi Atlit Nasional SIAPA yang tidak kenal dengan Reynaldi Anwar Utomo. Siswa SMPN 4 Kota Tanjungpinang ini, memiliki segudang prestasi. Melalui bakat dan hobi olahraga, khususnya Karate, ia kini semakin dikenal. Putra pasangan Purwandi dan Riawati itu, sudah berkali-kali menjadi juara. Seperti pernah mendapat gelar juara II pada lomba Kata karate tingkat SLTP se-Kota Tanjungpinang dan juara II Komite karate di Kota Gurindam. "Saya bercitacita kelak ingin jadi atlit nasional," kata remaja kelahiran 1 Januari 1998 itu mantap. hal.18

Jadi Atlit

TANJUNGPIN ANG — Informasi masih ANJUNGPINANG banyak perusahaan tambang bauksit melakukan eksloitasi secara ilegal di Pulau Dompak, membuat legislatif angkat bicara. Wakil Ketua II DPRD Kepri Lis Darmansyah meminta aparat penegak hukum segera bertindak.

JALAN BERLUBANG — Sebatang kayu dimasukkan ke dalam lubang yang menganga di Jalan Bintan, Tanjungpinang, Selasa (5/4). Batang kayu itu sebagai tanda agar pengendara terhindar dari kecelakaan.

"Kita minta agar penegak hukum mengambil tindakan tegas. Karena penambangan ilegal tersebut sudah mempunyai fakta yang sangat jelas, mereka tidak mempunyai izin penambangan. Dan ini sudah diakui sendiri oleh Kadistamben Provinsi Kepri Isdianto," kata Lis, Selasa (5/4). Lis Menurut legislator PDIP itu, eksploitasi bauksit secara berlebihan yang terjadi di area lahan Pemprov Kepri itu dikhawatirkan akan

hal.18

Aparat Diminta

2.594 Siswa Ikuti Lomba O2SN dan FLSN

Siswa Diminta Junjung Sportifitas TANJUNGPINANG — Sebanyak 2.594 siswa dari tigkat TK, SD, SLTP dan SLTA mengikuti lomba Olimpiade Olahraga Sains Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni Nasional (FLSN) tingkat Kota Tanjungpinang. Kegiatan yang diselenggarakan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Tanjungpinang ini dibuka secara resmi oleh Staff Ahli Walikota Tanjungpinang Ali Hisyam di GOR Kaca Puri, Selasa (5/4). Ali Hisyam dalam sambutannya mengatakan, lomba O2SN dan FSLN adalah ajang meningkatkan kesehatan jasmani dan kreatifitas siswa. Khususnya di bidang seni untuk mengasah bakat dan kemampuan.

17

S U TA N A

Diperingatkan, Nelayan Tetap Melaut TANJUNGPINANG — Para nelayan di Kota Tanjungpinang memilih tetap melaut, meski Badan Meteorologi, Kimatologi dan Geofisika (BMKG) sudah memberi peringatan. Peringatan yang dikeluarkan badan yang memprediksi cuaca itu, yakni terkait ancaman gelombang laut setinggi 2,5 meter yang akan terjadi di perairan Kepri selama April ini. Dapsi (45) adalah salah seorang

nelayan yang tak mau peduli dengan peringatan BMKG itu. Warga Tanjung Unggat itu menyatakan tetap akan melaut. "Jangan BMKG, istri saya pun melarang. Kalau saya tidak turun ke laut, nanti istri dan anak saye makan apa. Cuma pekerjaan ini yang bisa saya lakukan," ujar Dapsi, Selasa (5/4). Berprofesi sebagai nelayan sudah digeluti Dapsi sejak masih bujangan.

Sampai sekarang sudah punya anak, pun Dapsi masih setia melakoni profesi tersebut. "Anak saya sudah tiga, jadi saya harus tetap bekerja," katanya. Tidak hanya Dapsi, tapi masih ada juga nelayan yang juga bandel. Hanya saja, Jony, nelayan yang satu ini

Diperingatkan,

hal.18

Iklan Selular Ganggu Keindahan Kota S U TA N A

ATRAKSI karateka pada Pembukan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) di Aula Kaca Puri, Selasa (5/4). "Lomba ini sebagai persiapan kita untuk mengahadapi tingkat provinsi dan nasional. Menang dan kalah adalah hal

biasa. Yang lebih penting semua peserta bisa menjunjung

Siswa Diminta

hal.18

TANJUNGPINANG — Iklan salah satu perusahaan selular yang terlihat di tembok-tembok pembatas gedung dan jalan mulai dikeluhkan. Tidak saja warga, anggota DPRD Kota Tanjungpinang pun sepakat menyatakan bahwa iklan tersebut justru membuat kota menjadi tidak indah. Anggota Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang, Beni tidak setuju iklan produk seluar tersebut diperpanjang masa izinya. Selain sudah terlalu banyak, keindahan kota juga menjadi berkurang. "Itu baru operator XL, bagaimana nanti jika operator selular lain ikut-ikutan. Seperti Telkomsel dan lainnya. Apakah mungkin perusahaan selular itu takut bayar pajak reklame lebih tinggi jika memasang pada tempat semestinya?" kata Beni, Selasa (5/4). "Kalau ternyata kontribusi pajaknya tidak sesuai, buat apa diberi izin. Kita akan tanya ke Dispenda nanti," ucapnya. Terpisah, Kabid Perizinan BPPT Kota Tanjungpinang Novari menyebut bahwa iklan perusahaan selular XL tersebut ilegal. BPPT, kata dia, sama sekali belum mengeluarkan

Iklan Selular

IKLAN

hal.18

S U TA N A

IKLAN selular yang di cat di dinding dan tembok pembatas di jalan dinilai mengurangi estetika kota, Selasa (5/4).

IKLAN

CMYK


18 Rabu, 6 April 2011

M E T R O

T A N J U N G P I N A N G

Program Bedah RTLH Molor

Dinsos Akui Banyak Kendala TANJUNGPIN ANG — Kepala Dinas Sosial Kepri ANJUNGPINANG Syafri Salisman mengatakan bahwa program bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) se-Kepri terancam molor dilaksanakan. Hal itu disebabkan masih belum jelasnya pengambilan pos anggaran oleh masing-masing kota dan kabupaten. Sejumlah kabupaten atau kota yang masih terkendala itu, antara lain Kota

Sambungan dari hal.17

memilih tetap melaut saat sore hari. "Kita tetap waspada dengan pergantian arah angin di laut. Sudah dua hari ini kita ke laut saat sore hari," ucapnya. Jony adalah warga yang tinggal di Teluk Kriting. Ia dan teman-teman seprofesi berharap kekuatan angin dan

Sambungan dari hal.17 merusak kontur tanah. Di samping itu, proses pengangkutan bauksit yang dilakukan dengan melalui jalan-jalan yang baru diaspal, bisa dipastikan akan menimbulkan kerusakan pada jalan tersebut. Padahal, kata Lis, jalanjalan tersebut belumlah sempat digunakan, karena masih dalam proses pembangunan. Sedangkan truk-truk mengangkut bauksit itu beratnya mencapai puluhan ton. "Mereka kan mengangkut bauksit tidak pakai gerobak, mereka pakai truk-truk yang besar. Ini tentu saja akan menimbulkan kerusakan pada jalan yang belum sempat digunakan. Sekali lagi kita minta agar penambangan ini segera dihentikan," tukasnya. Diberitakan sebelumnya, aktivitas penambangan liar bauksit di Pulau Dompak semakin membabi buta saja. Faktanya, lahan perkantoran Pemprov Kepri di Pulau Dompak, pun tak luput dari aksi penambangan itu. Di pulau Dompak, penambang menambang bauksit pada malam hari. "Aktivitas penambangan bauksit semakin membabi buta," kata Kepala Dinas Pertam-

Tanjungpinang, Kabupaten Anambas dan Lingga. Oleh sebab itu, Pemprov meminta

agar segera dikoreksi. "Teknis penempatan anggaran di APBD tergantung kabupaten dan kota masing-masing. Ada yang dihibah dan ada yang dimasukkan ke belanja modal. Pemprov Kepri menyarankan silakan dikoreksi dulu," kata Syafri, Selasa (5/4). Dijelaskannya, Pemprov Kepri hanya menyediakan dana anggaran melalui APBD.

Selebihnya, semua diserahkan kepada kabupaten dan kota. "Kita tidak ada melakukan. Uang dari kita, kita serahkan ke daerah. Dan daerah lah yang mengatur," terangnya. Adapun target RTLH yang akan dibedah yakni sebanyak 3.514 rumah. Besarnya bantuan setiap unit rumah bervariasi, yaitu berkisar Rp16 juta-20 juta per unit rumah. (cw40)

Diperingatkan, gelombang laut kembali normal. "Mudah-mudahan tidak berlangsung lama lah. Karena kalau tidak melaut mau makan dari mana. Sekarang saja beli rokok ngutang," tukasnya. Satu hari sebelumnya, Kepala BMKG Tanjungpinang Sulimin mengimbau agar

nelayan waspada saat melaut. Peringatan itu disampaikannya, menyusul bakal terjadinya perubahan angin sehingga menimbulkan gelombang besar. "Arah angin pada Bulan April ini berubah-ubah. Gelombang di laut mengancam, bisa mencapai 2,5 meter," kata

Sulimin, Senin (4/4). Ancaman gelombang laut tidak saja terjadi di perairan Tanjungpinang, tapi juga berlaku di seluruh Kepri. Untuk itu, selain memperingatkan nelayan, BMKG Tanjungpinang juga mengimbau operator pelayaran ikut was-pada. (cw42)

S U TA N A

LAHAN BAUKSIT — Masyarakat Dompak Lama, Tanjungpinang saat melakukan demo di lokasi penambangan bauksit di daerah Wacopek Dompak, beberapa waktu lalu. Aksi itu menuntut agar penambang bauksit memperhatikan limbahnya. secara sembunyi-sembunyi. "Penambangan tersebut tidak ada izinnya. Kita sudah tegur dan peringatkan, tapi mereka masih saja membandel," terangnya. Kata Isdianto, Distamben Kepri tetap terus akan mengawasi penambangan yang terjadi di daerah tersebut. Apabila masih ditemukan adanya penambangan liar, maka Distamben tidak akan segan-segan meminta pihak berwajib menindak pelakunya. Informasi yang dihimpun, aktivitas tambang tersebut bukanlah sesuatu yang baru. Bahkan sudah berlangsung sejak Februari lalu. Untuk mengelabui Pemprov dan Pemko Tanjungpinang, aktivitas penambangan dilakukan pada malam hari. "Sudah puluhan tongkang bauksit yang diekspor dari

Sambungan dari hal.17

TANJUNGPINANG — Joni Lim (35), warga Tanjungpinang Kota hanya bisa gigit jari saat mendapati sepeda motornya sudah tidak ada lagi di tempatnya. Motornya hilang di tempat parkir, tak jauh dari lapangan basket di Jalan Pelantar Tanjungpinang Kota. "Yang bersangkutan melapor ke Polresta Tanjungpinang, Jumat malam. Motornya hilang saat sedang nonton pertandingan basket," kata Kapolsek Tanjungpinang Kota AKP Memo Ar-

dhian, Selasa (5/4). Menurut keterangan pelapor, kata Memo, sepeda motor itu diparkirnya sekitar pukul 17.00 WIB, di hari kejadian. Pelapor, sore itu sedang menyaksikan temantemannya bertanding basket. Sepeda motor yang hilang itu adalah Yamaha Jupiter dengan nopol BP 6689 TS. Ciri-ciri motor berwarna biru. "Diduga pelaku membobol kunci kontak kendaraan tersebut, karena kunci masih berada di tangan kor-

ban. Saat itu, korban lupa mengunci stang motornya," sebut Memo. Mendapat laporan tersebut, polisi. kata dia, pun segera turun ke lokasi kejadian. Polisi juga berkoordinasi untuk melacak keberadaan sepeda motor tersebut. Atas kejadian itu, Memo mengimbau agar semua pemilik kendaraan bermotor terutama roda dua, agar selalu berhati-hati dan waspada. Terutama saat hendak memakirkan kendaraannya.

MPW PP Kepri Bangun 10 Pos Keamanan

Beri Rasa Aman pada Masyarakat

Aparat Diminta

bangan Provinsi Kepri Isdianto dijumpai di Gedung DPRD Kepri,Senin (4/4). Menurut Isdianto, pihaknya telah menemukan 4 titik penambangan bauksit di lahan milik Pemprov Kepri di Pulau Dompak itu. Meski sudah diperingatkan, kata dia, aktivitas liar itu masih saja berlangsung

Motor Hilang di Tempat Parkir

hasil penambangan di dekat kantor gubernur tersebut. Ada juga organisasi kemasyarakatan yang terlibat," sebut sumber koran ini. Sementara rumor yang beredar ditengah masyarakat PT Sahnur adalah perusahaan yang melakukan penambangan illegal di pulau Dompak. Selain belum mempunyai izin lengkap PT Sahnur juga diduga melakukan penambangan diluar IUP yang dimilikinya, PT Sahnur mempunyai telling pencucian bauksit di Dompak laut sementara perusahaan tersebut mengeruk biji bauksit didompak darat dan pulau Dompak. Dan dalam operasionalnya PT Sahnur memanfaatkan jalan dan jembatan II yang masih dalam pengerjaan dan belum diserah terimakan pada Pemprov Kepri.(rul)

Iklan Selular

izinnya. "Kami sudah berulang kali mengirim surat peringatan, bahkan petugas sudah datang ke perusahaan selular itu minta iklan-iklan di dinding atau tembok jalan itu dihapus.

Tapi, sampai saat ini belum juga dihapus," ungkapnya. Novari menyebut, BPPT masih memikirkan sanksi apa yang akan diberikan kepada perusahaan selular tersebut. (cw42)

TANJUNGPINANG — Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) Provinsi Kepri membangun 10 pos keamanan. Pos tersebut nantinya akan dijaga oleh tiga orang anggota Pemuda Pancasila. Ketua MPW PP Provinsi Kepri, melalui Koordinator Lapangan Binahar Manurung mengatakan, pendirian pos tersebut salah satu tujuannya untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat. Ia menyebut, sepuluh pos keamanan itu dibangun di jalan Dompak, simpang Wacopek, simpang batu 7, pelabuhan loading bauksit Kelam Pagi, pelabuhan loading Batu Duyung jalan Wacopek, simpang Sei Enam dan di Sei Tocha. "Kita baru membangun empat pos yang berlokasi di simpang Wacopek, Sei Enam, Batu Duyung dan jalan Dompak. Mudah-mudahan dalam

Sambungan dari hal.17

tinggi sportifitas dalam bertanding," katanya. Bagi peserta yang juara pada lomba O2SN dan FSLN nanti, Ali berharap agar terus dapat ditingkatkan untuk menuju ke iven tingkat provinsi dan nasional. Sedangkan bagi yang kalah diingatkan jangan berkecil hati. Namun, diharapkan tetap lebih giat lagi berlatih menghadapi iveniven selanjutnya. Kepala Disdikpora Kota Tanjungpinang Syafrial Evi mengatakan, juara satu lomba O2SN dan FSLN akan diikutsertakan pada iven tingkat provinsi dan nasional nanti. Sementara, ia berharap ke-

Sambungan dari hal.17

Cita-cita tersebut menggambarkan betapa besar rasa patriotisme dia demi mengharumkan nama daerah. Selain mendapatkan prestasi di luar sekolah, ternyata Rey-

waktu dekat ini semua pos dapat dibangun semua sehingga bisa difungsikan dengan baik," ujar Manurung ditemui di Sekretariar MPW PP Kepri di jalan Raja Ali Haji, Selasa (5/4). Selain memberikan rasa aman, tujuan dibangunnya pos tersebut juga untuk melakukan pengawasan terhadap aktivitas penambangan bauksit. Pasalnya, kata dia, masyarakat banyak mengeluhkan bahwa penambangan bauksit telah menimbulkan pencemaran lingkungan dan dampak lainnya. "Kita juga tetap menampung aspirasi masyarakat yang selama ini terganggu oleh aktivitas penambangan bauksit," kata Manurung. Setelah pos didirikan, PP Kepri berharap kepada pemerintah daerah dapat memberi dukungan. Serta bekerjasama mewujudkan keamanan dan

ketertiban di tengah masyarakat. Di tempat yang sama, Ketua MPW PP Provinsi Kepri Muhammad Banjir Simarmata mengatakan, selama ini pengawasan yang dilakukan oleh pemerintah daerah kepada aktivitas penambangan bauksit sangat lemah. Akibatnya, beberapa perusahaan bauksit yang melakukan penambangan banyak yang menyalahi aturan. Seperti belum mengantongi perizinan dan dokumen legal lainnya. "Dengan adanya pos ini, kita akan terus memonitoring perusahaan bauksit yang melakukan penambangan, baik di Kota Tanjungpinang maupun Bintan. Belakangan ini juga kami sering menerima keluhan dari warga yang tanahnya diserobot oleh pihak perusahaan bauksit yang melakukan penambangan," ungkapnya. (eza)

Siswa Diminta pada siswa yang bertanding agar benar-benar menjaga kesehatan, baik jasmani atau rohani. "Saya berharap kepada siswa agar terus menjaga stamina, karena bila kita sehat maka prestasi yang kita inginkan akan mudah diraih," imbuhnya. Ketua pelaksana kegiatan Suprianto memaparkan, total jumlah peserta yang mengikuti O2SN dan FSLN mulai dari TK, SD, SLTP dan SLTA sebanyak 2.594 orang. Cabang yang diperlombakan untuk O2SN, antara lain atletik, renang, bola voli, bulu tangkis, tenis meja,

pencak silat, sepak bola, tenis lapangan, karate dan catur. Sedangkan untuk lomba FSLN antara lain melukis, finger painting, menyanyi, pidato bahasa Indonesia, lomba cerita rakyat, membuat cerita bergambar dan lomba kreasi daur ulang. Serta story telling, vocal group, senitari, MTQ, cipta cerpen, cipta puisi dan seni lukis. "Tujuan lomba ini untuk meningkatkan kecakapan. Serta terwujudnya sikap dan pribadi siswa yang bugar, sportif, kompetitif, mau bekerja sama dan menghargai prestasi orang lain. (eza)

Jadi Atlit naldi juga pernah mendapatkan prestasi di bangku sekolah. Yakni masuk peringkat sepuluh besar di kelasnya. Katanya, semua perjuangan yang dilakukan selama

ini, tidak terlepas dari dukungan kepala sekolah dan seluruh pelatih karatenya. "Mama dan papa adalah orang pertama yang sangat mendukung," tuturnya bangga. (cw40)


BINTAN SEPUTAR BINTAN

Kolam 'Petaka' Dijadikan Taman Kota LOBAM — Bekas kolam air minum milik penghuni Perumahan Lobam Bestari, Seri Kuala Lobam yang sudah beberapa kali memakan korban jiwa akan dijadikan Taman Kota seperti milik masyarakat Bintan Timur di Kijang. Pernyataan itu diungkapkan Bupati Bintan Ansar Ahmad saat meresmikan pemakaian balai pertemuan masyarakat RT 05/RW 03 Perumahan Lobam Mas Asri, belum lama ini. "Kita akan menjadikan taman kota di bekas kolam air di Lobam Bestari itu," ungkap Ansar. Taman kota ini, kata dia, akan mengadopsi konsep taman kota Kijang yang sudah duluan difungsikan bagi berbagai kegiatan masyarakat yang ada di sana. "Konsepnya sama seperti Taman Kota Kijang. Ada tempat santai, ada tempat masyarakat berusaha," kata Ansar.Ia mengakui kalau sudah membicarakan dengan pemilik lahan kolam tersebut. Menurut Ansar, pekerjaan pembangunan taman kota itu akan dimulai pada tahun ini dengan menggunakan anggaran dari APBD 2011. "Mudah-mudahan dalam tahun ini, taman kota itu sudah bisa dimanfaatkan masyarakat," harapnya. (azw)

Perlindungan Anak Masih Kurang TANJUNGPINANG — Anggota Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAID) Pusat Badriyah Fayumi mengatakan, isu strategis penyelenggaran perlindungan anak masih kurang efektif. Anak-anak dinilai masih kurang mendapatkan perhatian. Menurut Badriyah, upaya perlindungan anak selama ini masih kurang efektif akibat instansi penyelenggara berjalan sendiri-sendiri. Padahal, masalah perlindungan anak merupakan tanggung jawab bersama yang bersifat lintas sektoral. Meski dalam nomenklatur tugas pokok dan fungsinya berada di Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. "Untuk itu , dalam implementasinya dibutuhkan koordinasi dan sinkronisasi kebijakan," katanya di seminar Identifikasi Masalah Perlindungan Anak di Kepri di Tanjungpinang, Selasa (5/4). Selain itu, kata dia, upaya perlindungan anak kurang efektif karena koordinasi yang lemah, penganggaran tersebar dan tidak fokus. Serta adanya kebijakan yang tumpang tindih. "Banyaknya peraturan perundangan terkait dengan perlindungan anak, di satu sisi sebagai satu kekuatan. Namun, di sisi lain banyak ditemukan ketentuan yang tumpang tindih sehingga menyebabkan penyelenggaraan perlindungan tidak efektif," ungkap Badriyah. Komisioner KPAID Pusat lainnya, M Ihsan menambahkan, dalam upaya perlindungan anak, maka telah diundangkan berbagai ketentuan peraturan perundangan-undangan yang bertujuan untuk melindungi anak. Namun tidak sedikit norma pengaturannya yang tumpang tindih. (edy)

Rabu, 6 April 2011

19

Pemuda Pancasila Datangi Lokasi Tambang PT Wahana BINT AN — Belasan BINTAN anggota Pemuda Pancasila (PP) Kepri mendatangi kawasan tambang bauksit PT Wahana di Seienam Darat Bintan Timur, Selasa (5/4). Anggota PP dan pihak PT Wahana berdebat soal kepemilikan lahan kawasan tambang bauksit hingga berujung di Mapolsek Bintan Timur. Perwakilan PP Kepri Edwar Saragih menjelaskan, kedatangannya bersama anggota PP ke kawasan tambang bauksit yang diusahakan PT Wahana itu bertujuan untuk memperjuangkan hak warga atas nama Hasbeligur, yang memiliki lahan di kawasan tersebut. Hasbeligur telah memberikan kuasa kepada Kadir, Pimpinan LPPH di Kota Batam untuk menuntut kepemilikan lahan di kawasan tambang PT Wahana. "Kadir meminta saya untuk mendatangi PT Wahana guna menyelesaikan masalah lahan milik Hasbeligur itu. Kami punya surat dan kuasa dari Hasbeligur atas kepemilikan lahan di dalam kawasan tambang yang dijalankan PT Wahana sekarang. Kami minta agar penambangan distop, karena berada di lahan klien kami," sebut Edwar Saragih ketika berdialog dengan sejumlah staf PT Wahana. Salah seorang staf PT Wahana, Agus mengaku, lahan yang dikelola perusahaan merupakan hak sewa pakai dari PT MDM selaku pemilik lahan.

YENDI

DEBAT LAHAN — Staf PT Wahana dan sejumlah anggota PP saat berdebat soal kepemilikan lahan di lokasi tambang bauksit Seienam darat, Selasa (5/4). Persoalan itu akhirnya dibawa ke kepolisian. Dokumen PT MDM terhadap lahan tambang bauksit itu lengkap. Begitu juga dengan semua izin, lengkap dan tidak ada bermasalah. "Dalam hal ini, sebaiknya diselesaikan di depan penegak hukum saja. Untuk lebih jelasnya, sebaiknya diselesaikan di kantor kepolisian. Karena kami bekerja ingin ketenangan," saran Agus. Di Mapolsek Bintan Timur, pihak Edwar Saragih dan pimpinan PT Wahana menyerahkan dokumen. Edwar Saragih menunjukkan bukti kepemilikan

lahan atas nama Hasbeligur, berupa surat tebas yang dikeluarkan kelurahan Kijang tahun 1969. Namun, Edwar Saragih tidak bisa menunjukkan secara jelas di mana lokasi lahan milik Hasbeligur tersebut. Sedangkan dari pihak PT Wahana, menunjukan bukti dan dokumen kepemilikan lahan yang dikuasai PT MDM. Khusus untuk lahan atas nama Hasbeligur seluas 2 hektar tersebut, PT MDM sudah melakukan ganti-rugi kepada pemilik lahan. "Semua bukti kepemilikan lahan PT MDM ada. Kami tidak

salah dalam hal ini. Penambangan tetap dilanjutkan," sebut Barus, mewakili pimpinan PT Wahana. Wakapolsek Bintan Timur Iptu Sudarto menyebutkan, pihak kepolisian sudah menghadirkan pemilik lahan. Namun pemilik lahan belum memberikan penjelasan secara rinci. Apalagi di surat tebas itu tidak jelas titik atau batas lahan kepemilikan Hasbeligur itu. "Kita sarankan agar masalah sengketa lahan ini dibawa ke Polres Bintan saja, jika ingin dilanjutkan. Karena soal seng-

keta lahan merupakan ke-wenangan Polres," ujar Sudarto. Salah seorang pegawai Pemkab Bintan yang enggan disebut namanya mengatakan, sesuai dengan ketentuan hukum, surat keterangan tebas untuk kepemilikan lahan sangat lemah dari sisi hukum. Soalnya, surat tebas hanya berlaku untuk enam bulan untuk dilanjutkan pembuatan surat alas hak dan diteruskan ke sertifikat. "Surat tebas yang dibuat tahun 1969 atas nama Hasbeligur saya rasa tidak ada kekuatan hukum lagi saat ini," tukasnya. (yen)

Perpustakaan Bintan Masih Sepi

Minat Membaca Masyarakat Rendah BINTAN — Meski telah berlokasi di pusat keramaian, perpustakaan Bintan di Kijang masih tergolong sepi dari pengunjung. Padahal, sejumlah fasilitas mulai dari koleksi bacaan, komputer, hotspot sudah disediakan. Pantauan koran ini, Selasa (5/4), hanya terlihat beberapa orang saja pengunjung yang datang ke perpustakaan tersebut. Tak tampak keramaian seperti layaknya sebuah per-

pustakaan. Seorang petugas perpustakaan mengatakan, umumnya pengunjung datang menjelang siang hingga sore hari. Namun jumlah pengunjung juga tidak begitu banyak, rata-rata setiap hari hanya 20-an orang saja. "Kalau rata-rata yang datang ke perpustakaan setiap harinya sekitar 20 orang saja," kata seorang petugas perpustakaan Bintan yang minta namanya tidak disebutkan.

Sepinya masyarakat yang berkunjung ke perpustakaan Bintan, disayangkan oleh seorang pengunjung. Yaya (20), warga Kijang itu, menyayangkan meski perpustakaan Bintan sudah menyediakan berbagai fasilitas lengkap, namun masih tetap sepi. "Memang sangat kita sayangkan, di perpustakaan sudah tersedia berbagai buku bacaan serta fasiltas lainnya namun masyarakat kurang

berminat juga," ucapnya saat ditemui di lantai dua gedung perpustakaan daerah Bintan itu. Sementara, Yaya menyarankan untuk meramaikan perpustakaan ada baiknya manajemen perpustakaan perlu meningkatkan promosi melalui kunjungan ke sekolahsekolah. Dengan kunjungan tersebut diharapkan masyarakat lebih tahu keberadaan perpustakaan Bintan ini. (edy)

Haryanto Ketua PDM

EDY

SEORANG warga sedang membaca di perpustakaan Pemkab Bintan, Selasa (6/4). Perpustakaan masih sepi dari pengunjung. TANJUNGUBAN — Musyawarah Daerah (Musda) II Muhammadiyah beserta organisasi otonom Muhammadiyah yang dilaksanakan di SMK Muhammadiyah Tanjunguban, Minggu (3/4) berlangsung sukses. Haryanto memperoleh suara terbanyak untuk diusulkan sebagai Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bintan periode 2010-2015. Sedangkan Dra Hj Rasdiyati terpilih sebagai Ketua PD Aisyiyah Bintan dan M Syarifuddin Hasyim, terpilih sebagai Ketua PD Hizbul Wathan/Kepanduan Muhammadiyah Bintan. Sementara untuk organisasi otonom lainnya seperti Tapak Suci/Perguruan Silat Muhammadiyah Bintan dipercayakan kepada Tuki-

man, Ketua PD Pemuda Muhammadiyah Bintan Rusdi serta Ketua PD Nasyiatul Aisyiah Bintan Asih Fatonah. Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) Kepri Chablullah Wibisono dalam sambutannya berharap kepada pemimpin yang terpilih untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan ikhlas, tawwadu dan amanah. Acara yang dibuka oleh Asisten II Elizar Juned mewakili Bupati Bintan Ansar Ahmad, berlangsung hingga petang hari. Dalam pesannya, Ansar sebagaimana dibacakan Elizar berharap Muhammadiyah mampu menjadi organisasi yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, Bupati, kata Eli-

zar, mengharapkan keputusankeputusan yang dihasilkan melalui Musda II ini mampu meningkatkan peran umat Islam dalam pembangunan. "Pemerintah juga menyambut baik terhadap sejumlah rencana PDM Bintan seperti mendirikan Politeknik di Bintan," ujarnya. Terlihat hadir dalam acara pembukaan tersebut Ketua MUI Bintan H Achmad Umar, Ketua PDM Bintan H Tarsono, Ketua PDM Tanjungpinang dan Bintan, Camat Bintan Utara Dahlia Zulfa. Serta para pengurus cabang dari Kecamatan Bintan Utara, Bintan Timur, Teluk Sebong, Gunung Kijang dan Seri Kuala Lobam. Sedangkan dalam rapat pemilihan Ketua PDM Bintan yang baru, 13 nama diusulkan

untuk menjadi ketua. Masingmasing Ali Umar, Haryanto, Karmono, M Syarifuddin, Mufrizal, Muntaha Ikhwan, Sariuno, Sukasman, Syamsir S, Wachid Darojad, Wasir, Wihardjo dan Yusrizal Imam Syafei. Setelah dilakukan pemilihan, akhirnya Haryanto yang juga Kepala Sekolah SMK M u h a m m a d i y a h T a nj u n guban memperoleh suara terbanyak. Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 2 Bintan Mufrizal melengkapi keanggotaan PDM Bintan yang selanjutnya akan diusulkan kepada PWM Kepri untuk disahkan melalui surat keputusan resmi. "Segera usulkan hasil pemilihan ke PWM dan dalam waktu dekat akan segera kita definitifkan,” ucapnya. (azw)

Pemkab-BRC Akan Teken MoU

Budidayakan Anak Penyu BINTAN — Pemerintah Kabupaten Bintan akan melakukan penandatangan nota kerja sama (memorandum of understanding/MoU) dengan PT BRC pariwisata Lagoi, tentang pengelolaan tukik (anak penyu) yang dibudidayakan masyarakat Tambelan. Penandatangan tukik tersebut direncanakan dilakukan pada saat kunjungan kerja Pemkab Bintan ke Kecamatan Tambelan, Kamis (7/4) besok. Bupati Bintan Ansar Ahmad menjelaskan, Tambelan merupakan gugusan pulau yang merupakan tempat ribuan penyu bertelur. Sejak beberapa tahun lalu, masyarakat Tambelan tidak dibenarkan lagi mengeksploitasi telur penyu tersebut. Padahal, telur penyu merupakan penghasilan masyarakat sebelumnya.

"Ke depan, Tambelan akan dijadikan daerah konservasi telur penyu. Masyarakat Tambelan diarahkan untuk membudidayakan penyu dari penetasan telur tersebut. Selan-jutnya, tukik yang dikembangkan masyarakat itu akan diserahkan kepada pihak PT BRC Lagoi untuk dilepaskan para turis. Dalam pengelolaan tukik itu, akan kita buat MoU," kata Ansar, Selasa (5/4). Bentuk kerja sama pengelolaan tukik itu, lanjut Ansar, masyarakat Tambelan akan menyerahkan tukik yang siap dilepas ke laut kepada BRC Lagoi. Dari pihak BRC Lagoi akan mengeluarkan biaya kepada masyarakat untuk kesinambungan dari pengembangan tukik. "Bagi BRC, tukik yang akan dilepas ke laut itu menjadi

sebuah momen untuk meningkatkan kunjungan turis. Karena, turis yang datang ke Lagoi lebih suka melakukan kegiatan yang berbaur konservasi. Kerja sama Pemkab dengan BRC ini jelas memberikan manfaat yang besar. Baik untuk ekonomi masyarakat Tambelan, kelangsungan hidup habitat penyu dan nilai tambah bagi BRC sendiri," terang Ansar. Untuk kerja sama tersebut, Ansar mengaku sudah mengkonsultasikan dengan pihak BRC Lagoi. MoU akan diteken di Tambelan pada saat kunjungan kerja Pemkab Bintan selama tiga hari di Tambelan. Direncanakan, rombongan Pemkab Bintan ke Tambelan, Rabu (6/4) hari ini. Rombongan akan menggunakan kapal navigasi menuju Tambelan.

"Insyaallah MoU pengelolaan tukik itu ditandatangani, Kamis (7/4) setelah sampai di Tambelan. Semoga saja tidak ada kendala tentang rencana ini," ujar Ansar. Sebelumnya, Kabag Humas dan Protokol Setdakab Bintan Nurizal menyampaikan, kunker pejabat Bintan ke Tambelan yang merupakan kecamatan terjauh direncanakan dilaksanakan 6 sampai 8 April. Kunker tahunan itu akan melibatkan sejumlah pejabat yang berkaitan dengan semua sektor. Kegiatan kunker itu bertujuan untuk mengevaluasi program yang dialokasikan tahun 2010. Baik itu pembangunan infrastruktur, program pertanian, perikanan, pendidikan, kesehatan, sosial masyarakat sampai ke sektor pariwisata. (yen)


20

L I N G G A

Rabu, 6 April 2011

SEPUTAR LINGGA

Calon Peserta Manca Negara Sudah 25 Orang LINGGA — Pelaksanaan lomba memancing Lingga Fishing Festival (LFF) VII tahun 2011 yang berlangsung 29 April hingga 1 Mei mendatang di Pulau Pena’ah, Senayang mendatang semakin diminati oleh sejumlah perserta berasal dari Luar Negeri. Berdasarkan data yang dihimpun oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemkab Lingga, jumlah peserta luar Junaidi negeri yang telah terdaftar 22 orang bertamah 3 orang menjadi 25 peserta. “Hingga saat ini, ada penambahan sebanyak tiga peserta dari luar negeri lagi yang memastikan ikut pada perlombaan LFF mndatang,” kata Junaidi, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata kabupaten Lingga pada Haluan Kepri, Selasa (5/4). Menurut Junaidi, sejumlah peserta luar negeri yang akan mengikuti perlombaan tersebut berasal dari Singapura, Perancis, Malaysia. Renacanya mereka akan berangkat secara bersama-samua Lingga, setelah berkumpul di Tanjungpinang menggunakan sebanyak 3 buah kapal yang telah tersedia. “Harapan kita, pelaksanaan LFF nanti dapat berjalan dengan lacar dan sukses sesuai dengan rencana,” ungkap Junaidi. Menyinggung masalah keamanan terhadap sejumlah peserta itu sendiri nantinya di lokasi perlombaan, Junaidi menuturkan, hal tersebut juga telah dipersiapkan melalui koordinasi dan kerjasama dengan sejumlah aparat keamanan terkait. Terutama, pihak tim SAR yang telah siap untuk diterjunkan lengkap dengan sejumlah sarana dan prasarana peralatan yang ada. “Dukungan semua pihak sangat kita harapkan. untuk kelancaran pelaksanaan iven ini. Lagian, iven ini penting untuk mendorong peningkatan kunjungan wisata, terutama dari luar negeri. Implakasinya bisa menambah Pendatan Asli Daerah (PAD) di Kepri, khususnya bagi Lingga,” ujar Junaidi. Kepala Promosi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Lingga RR Marisa menambahkan, biaya pendaftaran bagi peserta LFF 2011 sebesar Rp100 ribu untuk non lokal dan Rp50 ribu, lokal. Kecuali nelayan asal Kecamatan Senayang dan Lingga Utara. Biaya tersebut sudah termasuk asuransi, restribusi ke objek wisata berkut souvenirnya. “Jenis penilaian lomba bagi setiap peserta nantinya berupa ikan terbesar, terberat yang mempunyai nilai ekonomis cukup tinggi,” papar Marisa (nel)

Bupati Tanjungjabung Timur Kunjungi Berhala LINGGA — Empat hari setelah dilantik sebagai Bupati Tanjungjabung Timur (Tanjabtim) terpilih, Zumi Zola Zulkifli bersama rombongan akan melakukan kunjungan Pulau Berhala, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga. Kunjungan ini direncanakan Sabtu, Minggu, 16-17 April mendatang. Kunjungan bupati terpilih yang juga merupakan putra mantan Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin itu, akan membawa rombongan berjumlah 40 orang. Mereka terdiri dari pejabat eksekutif dan legislatif yang ada di Provinsi Jambi dan Kabupaten Tanjungjabung Timur. "Menurut informasi dari sepupu saya, yang menetap di Tanjung Jabung (Jambi), memang benar Bupati Tanjungjabung Timur yang baru dan rombongan berencana akan mengunjungi Pulau Berhala dan bermalam di sini satu malam," kata Encik Syarif, Kepala Desa Berhala, kepada Haluan Kepri, Selasa (5/04). Menurut informasi, tidak ada agenda spesial dari kunjungan bupati Tanjungjabung Timur tersebut. Bupati dan rombongan dijadwalkan akan berwisata di Pulau Berhala, setelah dilantik bersama pasangannya sebagaia Bupati dan Wakil Bupati Tanjungjabung Timur periode 2011-2016, Selasa, 12 April mendatang. "Kunjungan pak bupati, hanya sekedar berwisata sambil memancing, setelah terpilih menjadi bupati Tanjungjabung Timur" ungkap Encik. Dijelaskan, tidak ada informasi resmi dari Pemkab Tanjungjabung Timur dan Pemkab Lingga terkait kunjungan ini. "Kita belum tahu secara pasti agenda yang akan dilakukan

bupati Tanjungjabung Timur terpilih. Informasi yang saya dapatkan ini berdasarkan keterangan dari sepupu saya yang berada di Jambi," tuturnya. Pemerintah Provinsi Kepri belum mengetahui secara resmi tentang adanya kunjungan dari Bupati Tanjunghjabung Timur dan rombongan ke Pulau Berhala, yang masuk dalam wilayah pemerintahan kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri. "Kalau berwisata silahkan saja, siapapun yang berkunjung ke wilayah Provinsi Kepri termasuk Pulau Berhala, di Kecamatan Singkep silahkan saja. Tentu kunjungan itu akan menambah jumlah wisatawan yang berkunjung ke daerah kita," kata Doli Boniara, Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Kepri, saat dikonfirmasi Haluan Kepri, kemarin, petang. Hanya saja, kata Doli, sejak dahulu hingga saat ini, Pulau Berhala, masuk dalam wilayah Provinsi Kepri, tepatnya di Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga. Itu katanya, dapat dibuktikan dari berbagi aspek, seperti dari hostoris, politik maupun penyelenggaraan pemerintah. "Baru saja dari Depdagri datang ke Tanjungpinang, dan disitu kita jelaskan kembali panjang lebar bahwa pulau Berhala masuk dalam wilayah Provinsi Kepri," tegas Doli.

INDRA HELMY

KEINDAHAN PANTAI BERHALA — Hamparan pasir putih dan bebatuan besar menampilkan keindahan Pantai Pulau Berhala. Pemerintah daerah diminta serius untuk mengelola potensi wisata di pulau tersebut. Sementara itu, Kepala Bagian Setdakab Lingga Muslim mengatakan, jika dilihat sepintas memang tidak ada larangan dari seorang bupati manapun di NKRI ini untuk berkunjung dan berwisata ke daerah-daerah yang ada di Kabupaten Lingga. "Karena status berhala status quo, sehingga kegiatan pejabat di Berhala menjadi perhatian publik. Baik pejabat dari Jambi atau Kepri, kalau hanya liburan tidak menjadi masalah. Asal jangan memprovokasi masyarakat di sana," tegasnya. Dia menuturkan, jika me-

mang kunjungan bupati ke Pulau Berhala hanya untuk liburan, maka Pemkab Lingga dengan senang hati menerimanya. Menurut Muslim, secara histori sejarah tidak ada yang menyangkal kalau Pulau Berhala merupakan wilayah Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga. "Hal ini terbukti dengan banyaknya warga Lingga yang bermukim di Pulau Berhala tersebut. Meski demikian, pihaknya berharap terjalin kordinasi yang baik antara Jambi dan Lingga, ataupun Kepri untuk mensejahterakan masya-

rakatnya," harap mantan Kabag Kesejahteraan Masyarakat Setdakab Lingga itu. Terpisah, salah seorang staf pemerintah Kabupaten Tanjungjabung Timur, Pahlevi, membenarkan bupati mereka akan dilantik Selasa pekan depan dan selanjutnya bersama rombongan akan mengunjungi Pulau Berhala. "Agenda lengkapnya, kami kurang tahu. Coba tanya dengan bagian protokoler dan humas, besok akan saya coba cari kan kontak personnya," kata Pahlevi, via telepon seluler, kemarin. (ind)

DPRD Lingga Siapkan 11 Perda LINGGA — Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lingga, Algazali A. Wahid mengatakan, anggota DPRD Lingga akan menyiapkan 11 Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) jadi Peraturan Daerah (Perda). Ini berdasarkan usulan dari Pemerintah Kabupaten Lingga. Ranperda itu sendiri akan digodok dan dibahas oleh sembilan Panitia Khusuas (Pansus). “Ranperda itu antara lain, Perda Zakat, Dana Cadangan, Protokoler dan Keuangan DPRD

Kabupeten Lingga dan lainnya,” kata Algazali, Selasa (5/4). Menurut Algazali, Ranperda Zakat dibuat sebagai payung hukum pengumpulan zakat mal masyarakat. Sedangkan Ranperda Dana Cadangan

Protokoler serta Penyesuai tentang Peraturan Pemerintah Nomor 16 tahun 2009 t e n t a n g Pengaturan Keuangan. Alghazali ini untuk para anggota pemerintahan. Tentang sejauh mana kinerja dalam perumusan Ranperda yang telah diajukan? Algazali mengaku kalau sampai saat ini, pihaknya belum berhasil mengesahan atau melahirkan satu perda pun. Kondisi tersebut katanya, disebabkan sejumlah hal yang berkenaan dengan kesibukan tugas dari masing-masing anggota. “Perkiraan kita, Mei mendatang ada 11 Ranperda yang akan kita sahkan secara bersama-sama,” ungkap Wakil Ketua DPRD Lingga, Selaku Koordinator yang mewakili dari Komisi I DPRD Lingga bidang Pemerintahan dan Hukum tersebut Dibandingkan tahun 2010 lalu lanjutnya, terjadi peningkatan pengesahan perda. Yakni dari delapan perda menjadi 11 perda. Hal itu katanya dimaklumi atas kondisi sejumlah anggota DPRD Kabupaten Lingga yang baru dilantik. Sebagian diantaranya juga merupakan anggota yang baru menduduki jabatan sesuai hasil pemilihan umum tahun lalu. “Pada tahun ini, memang kita lihat ada peningkatan ranperda dibandingkan tahun sebelumnya. Mudah-mudahan, apa yang kita hasilkan nanti dapat bermanfaat bagi Pemkab Lingga dan segenap lapisan masyarakat lainnya,” tutur Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sos1ial (PKS) Kabupaten Lingga ini. (nel)

Komisi I Jaring Asmara ke Marok Kecil

Minta Fasilitas Air Bersih LINGGA — Anggota Komisi I DPRD Lingga melakukan Jaring Asmara (Menjaring Aspirasi Masyarakat) ke Desa Marok Kecil, Selasa (5/4). Dalam jaring asmara itu, mereka menangkap keinginan masyarakat agar pembangunan di Marok Kecil lebih ditingkatkan. Perwakilan masyarakat dalam dialognya bersama komisi 1 meminta agar Komisi I DPRD Lingga memprioritaskan pembangunan fasilitas air bersih bagi warga. Karena fasilitas air bersih yang pernah dibangun pemerintah tidak bisa berfungsi. "Air bersih merupakan kebutuhan vital masyarakat. Karenanya kita berharap DP-

RD bisa memperjuangkan fasilitas air bersih bagi masyarakat," kata Nurdin, Kepala Dusun Laboh, Desa Marok Kecil dalam pertemuan dengan anggota DPRD I Lingga kemarin. Disamping persoalan air bersih, warga juga mengeluhkan ladang kelapa mereka yang sering terendam air laut, jika pasang besar. Akibatnya, berakibat pada produksi buah kelapa. "Dulu satu hektar pohon kelapa, bisa menghasillan 100 kilo. Sekarang, sejak pohonnya sering dijangkau air laut, produksi buah kelapa jadi jauh menurun," kata mansur ketua RW 05 mengadukan. Kata Nurdin, pihaknya su-

dah mengusulkan melalui musrenbang desa agar sepanjang ladang kelapa dipasang batu miring untuk penahan gelombang. Namun, usulan itu sepertinya tidak pernah sampai. Dijelaskanya, kalau memang bisa dibangun batu penahan gelombang sepanjang 1,5 KM, maka ladang kelapa masyarakat, tidak terendam air laut lagi. "Kalau luasnya memang sampai 100 hektar," katanya. Menanggapai hal tersebut, anggota Komisi 1 DPRD Lingga M Nur mengharapkan, masyarakat kembali mengusulkanya ke desa. "Untuk air bersih sepertinya akan dicari alternatif

lain. Perlu dicari sumber mata air yang baru," katanya kepada warga. Soal kepala, Ketua Komisi 1 DPRD Rudi Purwonegoro SH menjelaskan, kalau memang pernah diusulkan dan ternyata tidak juga ditanggapai, warga sebaiknya membuat usulan lagi. Setelah itu, usulan dari desa ini ditembuskan ke Komisi I DPRD Lingga. Dalam jaring asmara ini, ada tiga orang Komisi I DPRD Lingga yang turun. Mereka Rudi Purwonegoro, Jimmy dan M. Nur. Selain mengunjungi Dusun Laboh, Komisi I DPRD Lingga juga melihat aktifitas pembanguan pelabuhan ekspor bauksit PT San Mas Mekar Abadi. (cw32)

Kelapa Dijual ke Batam dan Malaysia LINGGA — Buah kepala yang dihasilkan petani Kecamatan Singkep banyak dijual ke Batam dan Malaysia. Selain itu, petani juga bisa membuat kopra dari kelapa yang tidak bisa dijual karena rusak. Rusli dan Tadih dua orang pekerja di depot penampungan kelapa di Kecamatan Singkep Barat menuturkan, dalam 10 hari, mereka bisa menjual kelapa ke Batam dan Malaysia belasan ribu butir. Satu kali berangkat katanya, kapal bisa membawa 40,000 buah kelapa tua yang siap untuk dipasarkan. Selain itu, kelapa yang tidak bisa dijual karena rusak atau sudah pecah, dibuat kopra dan di jual ke Jambi.Katanya.

"Harga dari petani kami patok antara Rp1,600 sampai Rp2.200 perbuah. Sesampai di Batam atau Malaysia, kelapa dijual perkilo," katanya Rusli. Sayangnya Rusli enggan menyebut harga jualnya di Batam dan Malaysia. Dia juga menginformasikan harga Kopra di pasaraan Jambi, sektiar Rp6.000 perkilo Dia mengaku, usaha ini baru di jalankan selama 5 bulanan. Salah seorang petani kelapa M. Nur yang mempunyai ladang kelapa seluas 7 hektar di daerah itu menuturkan,, hasil tanaman kelapa ini lumayan juga. Dalam satu tahun katanya bisa dua kali panen. Sekali panen katanya, dia

JEPRIYADI

SEORANG pekerja memisahkan isi kulit kelapa dengan batoknya di sebuah Pabrik Kopra di Singkep. mendapatkan 25 ribu butir kelapa. Menjual kelapa tidaklah sulit. Apalagi sekarang ada pengusaha yang menampung kelapa-

kelapa kami, untuk dipasarkan ke luar. "Tentunya, usaha ini perlu di dukung dan di kembangkan," tambahnya lagi. (cw32)


KARIMUN SEPUTAR KARIMUN

21

Warga Tagih Janji Bupati

2012, Pemkab Bangun Kampus Induk UK KARIMUN — Pemerintah Kabuaten (Pemkab) Karimun bakal membangun kampus induk untuk Universitas Karimun (UK). Realisasinya baru bisa terlaksana pada 2012 mendatang. Demikian dikatakan Bupati Karimun, Nurdin Basirun, Senin kemarin. “Kita telah melakukan peninjauan lokasi. Rencananya, lahan kosong di sekitar kampus induk UK saat ini (bekas Kantor Bupati lama) bakal dibangun gedung baru,” ujar Nurdin. Menurut Nurdin, UK memang sudah menyiapkan lahan kosong di Pongkar untuk bangun kampus. Namun katanya, hal itu dirasakan masih belum waktunya. Sehingga dia memilih lahan kosong samping kampus UK saat ini. “Mudah-mudahan, tidak ada lagi mahasiswa kita numpang kuliah di beberapa sekolah nantinya. Yang jelas, secara perlahan lah kita selesaikan satu persatu. Kan SK lima prodi baru saja kita serahkan. Jadi saat ini kita terus melakukan perbaikan,” tandasnya. Sementara itu, Rektor UK menyambut baik atas rencana Pemda membangun kampus UK. (gan)

Rabu, 6 April 2011

KARIMUN — Warga Kampung (Kp) Bukit Tembak menagih janji Bupati Karimun terkait pengaspalan jalan sepanjang 1,5 kilometer yang dimulai dari belakang Pasar Bukit Tembak menuju Kampung Bukit Tembak dan pemakaman marga Tionghoa. Soalnya, bupati pernah berjanji akan mengaspal jalan tersebut beberapa tahun lalu. ''Kalau tidak salah, persoalan ini sudah saya sampaikan ke bupati beberapa tahun lalu. Bupati sudah meminta agar dinas PU segera merealisasikan janjinya. Buktinya, janji bupati menggantung,” keluh Ketua Makam Marga Tionghoa Karimun, Toto Wijaya kemarin. Saat ini, kondisi jalan ba-

“Namun, karena pengaruh cuaca jalan itu tetap saja becek,” ujarnya. Ia berharap, agar bupati memenuhi janjinya dulu untuk mengaspal jalan tersebut. “Mudah-mudahan pak Bupati masih ingat dengan janjinya mengaspal jalan ini,” tandas Toto. Dambakan Listrik Terpisah, lebih dari 40 Kepala Keluarga (KK) Kampung Kolam, Kelurahan Lubuk Puding, Kecamatan Buru mengeluhkan aliran listrik yang tidak kunjung masuk masuk ke kampung mereka. Sebagai alat penerangan pada malam hari, saat ini masyarakat disana hanya bergantung pada lampu minyak tanah.

nyak dikeluhkan masyarakat. Jalan banyak gundukan, becek ketika musim penghujan datang dan berlubang. Untuk mengantisipasi agar jalan tersebut masih bisa dipakai masyarakat, Toto mengaku, menggunakan dana swadaya ketika melakukan pengerasan jalan tersebut.

Ketua RW 3 Kampung Kolam, Thaib mengatakan, dia merasa kasihan melihat masyarakat di kampungnya, jika malam hari kampung tersebut gelap gulita. “Saya lebih kasihan lagi melihat nasib anak-anak, mereka sangat kesulitan mengulang pelajaran sekolah di rumah karena lampu sebagai alat penerangan tidak cukup terang,” ungkap Thaib. Thaib berharap kepada pemerintah agar segera memperhatikan mereka dengan memasang aliran listrik ke kampungnya itu. Harapan itu pernah disampaikannya kepada anggota DPRD Karimun dapil Buru

ketika melakukan reses beberapa waktu lalu. Menanggapi hal ini, anggota Komisi C DPRD Karimun, Jumadi mengaku telah menampung aspirasi masyarakat di Buru. Katanya, keluhan ini disampaikan kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Karimun, agar dimasukkan dalam Musrenbang,” ungkap legislator Partai Golkar itu kemarin. Menurutnya, mudah-mudahan usulan tersebut menjadi salah satu skala prioritas untuk pembangunan Karimun lima tahun mendatang, karena kebutuhan listrik termasuk salah satu kebutuhan dasar masyarakat. (ham)

Budi Daya Ikan di Bekas Galian Pasir SAWANG— Puluhan bekas galian pasir yang berbentuk danau di Kecamatan Kundur Barat bagus dijadikan tempat budidaya ikan. Apalagi luasnya mencapai perdaerah bekas galian mulai dari 1 ha hingga 5 ha atau lebih, dengan kedalaman antara 1,5 meter sampai 3 meter. Masyarakat Kundur Barat pun berharap pemerintah dapat membantu pendanaan untuk memanfaatkan bekas galian pasir ini sebagai tempat usaha budidaya ikan dalam keramba. Purwanto, salah seorang

warga yang menggeluti budidaya lele mengaku, bekas galian ini bisa dimanfaatkan untuk budidaya lele dan ikan lainnya. “Sayang bekas galian pasir ini dibiarkan. Jika memang pemerintah ingin menggalakkan usaha budidaya ikan air tawar, saya kira potensi Kundur Barat perlu diperhatikan,” kata Purwanto. Purwanto optimis budidaya ikan bisa sukses. Apalagi budidaya ikan bisa menekan berkembangnya nyamuk dan menekan jumlah lahan tidur yang tidak produktif.

Lurah Sawang, Sahrial mendukung keinginan masyarakat untuk memanfaatkan lahan bekas galian pasir. Saya dukung itu. Yang perlu dipikirkan, bagaimana memfasilitasi antara pemilik galian tersebut dengan masyarakat agar bekas galian tersebut bisa dimanfaatkan untuk usaha budidaya ikan dalam keramba jaring apung. Lebih baik lagi jika masyarakat mau membentuk kelompok dan berkoordinasi dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Karimun,” ujar Sahrial. (kmd)

Status Sekolah Jauh Unitomo

Kadisdik Minta Rekomendasi Dikti GANI

LADANG PADI — Masyarakat Desa Teluk Radang, Kundur Utara memanfaatkan lahan mereka dengan berladang padi. Warga membuat pondok di areal ladang mereka.

Karimun Buka 1.100 Hektar Lahan Pertanian KARIMUN — Kabupaten Karimun menyiapkan 1.100 hektar lahan pertanian di daerah Kundur. Ini wujud komitmen pengembangan Kundur sebagai sentra pertanian Provinsi Kepri. "Saat ini, baru tergarap sekitar 180 hektar. Seluas 143 hektar berada di Kundur Utara dan sisanya di Kundur Barat," ungkap Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Karimun, Amran Syahidid, kemarin. Dikatakan, saat ini pemerintah telah mencoba mengembangkan lahan itu sebagai areal tanaman padi. Hasilnya, para petani di lahan yang baru digarap itu, sudah mampu memproduksi 8 ton gabah.

"Sebanyak 4,5 ton gabah dihasilkan dari lahan seluas 30 hektar di Kundur Barat dan 3,5 ton gabah di lahan 56 hektar di Kundur Utara," paparnya. Sejauh ini kata Amran, para petani baru mengeluhkan persoalan sarana produksi, antara lain pupuk dan paralatan tani yang tidak tepat waktu datangnya. Kondisi ini jelasnya, sudah disampaikan ke pihak Pemerintah Provinsi Kepri dan Pemerintah Kabupaten Karimun sendiri. Siapkan Tiga Program Lebih jauh Amrah menuturkan, untuk mewujudkan Pulau Kundur sebagai sentral pertanian, Dinas Pertanian Kabupaten Karimun telah merencanakan tiga program

strategis yang perlu dikembangkan. Ketiga program itu adalah, pertama, tanaman padi untuk mendukung program swa sembada pangan. Kedua, diversifikasi pangan lokal. Diversifikasi pangan lokal itu katanya, dengan menggalakkan tanaman sagu. Sagu itu nantinya diolah jadi gobak, sagu rendang dan sebagainya. Ketiga kata Amran, mengembangkan peternakan. Namun hal ini masih dalam tahap persiapan yang lebih matang. Kata Amran, pihaknya juga mengembangkan karet di daerah ini untuk mendukung produksi petani karet. Saat ini imbuhnya, tengah melakukan pembibitan karet.

Datangkan Ahli Untuk mendukung suksesnya mewujudkan Kundur sebagai senteral pertanian, pemerintah mendatangkan ahli untuk meneliti kuntur tanah di Kundur. Ini sebagai dasar menentukan jenis tanaman yang cocok dikembangkan dan penataan pengairan. "Secara sederhana sebenarnya kita bisa membaca tanaman yang cocok di suatu daerah. Tapi untuk lebih memaksimalkan hasil program itu, maka penelitian ahli dipandang perlu," tukasnya. Ini juga sambung Amran, sesuai arahan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono sewaktu berkunjung ke Bintan beberapa waktu lalu. (gan)

Antri Berobat Sambil Baca Haluan Kepri

GANI

Kepala Perwakilan Haluan Kepri Karimun, Hengki Haipon menyerahkan rak koran beserta duu eksemplar koran kepada Kepala Puskesmas Balai, dr. H. Ade Kristiawan, Selasa (5/4). KARIMUN — Haluan Kepri di Karimun terus menggalakkan program 5.000 Kepri

membaca. Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Balai menjadi lembaga yang ikut

mendukung program tersebut. Maka, pada Selasa kemarin (5/4), Puskesmas Balai menerima rak koran dari Haluan Kepri Karimun yang diserahkan langsung Kepala Perwakilan Haluan Kepri Karimun, Hengki Haipon. Kepala Puskesmas Balai, dr Ade Kristiawan mengaku menyambut baik program 5.000 Kepri membaca yang dicabangkan Haluan Kepri ini. Katanya, dengan adanya koran yang berada di puskesmas, masyarakat membacanya untuk menambah wawasan terhadap daerah dan berbagai hal yang dimuat di koran. "Paling tidak, pasien yang antri bisa menunggu sambil membaca koran. Sehingga waktu yang ada, tidak terbuang percuma," ujar Ade.

Ade mengaku tertarik dan mendukung program Haluan Kepri dalam 5000 Kepri Membaca sejak diluncurkan. Dia baru merealisasikan dukungan itu, kemarin di ruang antrian pasien Puskesmas Balai. "Alhamdulillah, saat ini pasien di Puskesmas Balai sudah bisa membaca koran Haluan Kepri. Meski kami langganan, namun tiada salahnya jika program 5.000 Kepri membaca hadir untuk masyarakat yang sedang ngantri d isini," katanya. Program Kepri membaca ini sudah didukung berbagai lembaga yang ada di provinsi Kepri. Saat ini, sudah ratusan rak disumbangkan Haluan Kepri untuk mendukung program pencerdasan masyarakat ini. (ham)

KARIMUN — Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun Harris Fadillah meminta surat rekomendasi dari Ditjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan Nasional, menyoal status pelaksanaan kelas jauh Universitas Dr Sutomo (Unitomo) Surabaya di Kundur. Ini, dalam rangka menjawab keragu-raguan dan izin pelaksana perkuliahan. Pernyataan Haris ini menindaklanjuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) Dinas Pendidikan dengan Komisi A DPRD Karimun terkait perkuliahan S1 Unitomo. Unitomo sudah menggelar perkuliahan kependidikan guru dalam jabatan di Tanjungbatu, 26 Juni 2010 lalu. Menurutnya, berdasarkan rambu-rambu penyelenggaraan program sarjana (S1) kependidikan bagi guru dalam jabatan tahun 2010 dari Ditjen Dikti, pada lampiran Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor: 015/P/2009 tanggal 16 Februari 2009 di wilayah Provinsi Riau, maka perguruan tinggi yang ditunjuk adalah

Universitas Riau (Unri) Pekanbaru, dengan 10 program studi. Pernyataan Harris dibantah Wakil Rektor Bidang Kerjasama Unitomo, Mulyanto dengan mengirim surat kepada Komisi A DPRD Karimun dan Kadisdik Karimun, Rabu (30/ 3) lalu. Dalam surat itu, Unitomo menekankan penyelenggaraan program tersebut diselenggarakan atas dasar Memorandum of Understanding (MoU) dengan Bupati Karimun tanggal 31 Juli 2010. Mulyanto juga menegaskan, berdasarkan rapat koordinasi sosialisasi PGDJ yang diselenggarakan oleh Kemendiknas dan diikuti oleh Unitomo tidak sekalipun disinggung larangan penyelenggaraan PGDJ di luar domisili perguruan tinggi. “Berdasarkan hasil konsultasi Unitomo dengan Kabiro Hukum Kemediknas pada 9 Maret 2011 tentang tafsir atas PP Nomor: 58 tahun 2008 dan Kepmendiknas Nomor: 015/P/ 2009, maka Unitomo dapat menyelenggarakan PGDJ di luar wilayah domisili Jawa

Timur,” ungkapnya. Dikatakan, pihaknya juga bersedia memfasilitasi tim disdik dan Komisi A DPRD Karimun untuk beraudiensi dengan Kemendiknas di Jakarta. “Selanjutnya, kami menunggu konfirmasi melalui mitra kerjasama Unitomo di Kecamatan Kundur yakni UPTD Dinas Pendidikan di Kundur,” sebutnya. Sementara, anggota Komisi A DPRD Karimun, Jamaluddin SH ketika ditemui di ruangannya Senin (4/4) menilai, penyelenggaraan kelas jauh Unitomo tersebut telah menyalahi aturan, karena sejak 2007, Ditjen Dikti telah melarang penyelenggaraan kelas jauh. Selain Unitomo, kata Jamal, pihak yang juga bertanggungjawab atas penyelenggaraan program tersebut adalah Kepala UPTD Dinas Pendidikan Kecamatan Kundur, Rubais selaku mitra kerjasama Unitomo. “Padahal, berdasarkan hearing antara Komisi A dengan Dinas Pendidikan sudah dibahas terkait kelas jauh tersebut,” ungkapnya. (ham)

MACK Tour Keliling Pulau Kundur TANJUNGBATU—Motor Antik Club Karimun (MACK), kumpulan anak muda yang gemar motor antik mengadakan tour keliling Pulau Kundur Sabtu (2/4) yang lalu. Selain itu, turut serta dalam tour tersebut Komintas Modifikasi Motor Klasik (Komik) Kundur. Meski baru pertama kali diadakan, sebanyak 20 unit motor antik turut bergabung dalam tour tersebut. Menurut Ketua Motor Antik Club Karimun (MACK), Ryan Resmana tuoring kali ini merupakan ajang silaturahmi dengan kominitas motor klasik di Kundur sekaligus menyalurkan hobi. “Kedatangan ke Kundur untuk melihat dari dekat Kundur dengan mengendari sepada motor yang antik dan memiliki sejarah tersendiri. Bagi kami

persatuan dan kekompakan dalam organisasi Mack harus terus terjaga,”ungkap Ryan yang bisa dipanggil Bang Bobo. Lebih lajut Ryan mengatakan, untuk itu tuoring yang dilaksanakan ini sebagai bentuk komitmen Mack untuk terus melestarikan motor antic, klasik yang memiliki nilai sejarah. Katanya, perjalanananya berangkat dari Tanjungbalai Karimun Sabtu pagi. Kemudian menyeberangi ke pelabuhan Selat Beliah, selanjutnya menuju Perayun, Sawang dan ke Tanjungbatu dan Kembali ke Tanjung Balai pada hari Minggu (03/04) dengan rute tempuh yang sama. “Saya terharu dapat berkeliling Pulau Kundur dengan mengendarai sepeda motor yang rata-rata usianya sudah puluhan tahun. Kegiatan ini semata-mata untuk

bertemu dan silaturahmi dengan komunitas modivikasi motor klasik Kundur. Apalagi saat pulang kami ditemani bersama teman-teman komik tuoring,” tuturnya lagi. Ketua Komik Kundur Imam mengatakan, kehadiran teman MACK merupakan suatu penghargaan bagi kami. Terlebih katanya, mereka telah berkiprah di dunia motor klasik dan antik. Dari kegiatan ini, dapat menjadikan pelajaran dan pengalaman bagi rekan-rekan komik. “Dalam hal ini kami sampaikan terimakasih atas tuoring yang dilaksanakan. Dengan harapan, mereka akan datang kembali jumlahnya akan lebih banyak. Dan kami juga berharap dapat juga bersilturahmi ke Tanjung Balai dan melaksanakan kegiatan yang sama nantinya,” ujar Imam. (kmd)


SPORTAINMENT

Rabu, 6 April 2011

22

Artika Sari Devi

Dipusingkan Biaya Pendidikan Anak JAKARTA — Artika Sari Devi mengaku dibuat pusing oleh biaya pendidikan anaknya kelak. Ibu satu anak itu pun sudah jauh-jauh hari menabung untuk sang buah hati. Anak semata wayang hasil pernikahannya dengan Baim, Sarah Ebiela Ibrahim kini masih berusia 1 tahun 5 bulan. Namun, mereka mengaku telah menyiapkan semua biaya untuk pendidikannya. "Kita sudah menyiapkan budget pendidikan mereka mulai sekarang, karena kita nggak bisa berpura-pura, biaya pendidikan anak itu sangat besar," ujar Artika, Selasa (5/4). Walau sang anak masih berusia satu tahun, baik Baim maupun Artika sudah mulai mengarahkannya untuk belajar. Mereka berharap Sarah Ebiela Ibrahim atau biasa dipanggil Ebi itu memiliki rasa sopan-santun yang tinggi. "Kalau pendidikan di rumah saya sudah mulai, mengajarkan agama, sopan-santun, pengetahuan umum, yang penting sopan-santun karena anak saya anak Indonesia," ungkap Artika. (dtc)

JAK AR TA — Kabar miring tentang pasangan duet Anang dan JAKAR ART Ashanty mulai berhembus. Ashanty dikabarkan tak mendapat restu dari keluarga saat memutuskan untuk bekerjasama dengan mantan suami Krisdayanti itu. Benarkah? Kabar tersebut muncul usai keduanya merilis album duet pada 27 Februari 2011 lalu. Kakak Ashanty, Yusuf yang juga suami dari pedangdut Liza Natalia disebut-sebut sebagai sosok yang paling menentang jalinan kerjasama mereka. Kabarnya, pihak keluarga khawatir dan tak mau melihat Ashanty bernasib serupa dengan Syahrini. Anang juga dituding sebagai musisi yang hanya mementingkan urusan bisnis. Namun, hal tersebut dibantah manajer Anang, Yuni saat dikonfirmasi melalui ponselnya. Menurutnya, keluarga Ashanty dan Anang tak pernah terlibat permasalahan seperti itu. "Saya kenal kakaknya yang bernama Mia fine-fine aja, sering ikut juga kalau kita jalan show. Kalau ditentang gak mungkin ikut. Buat saya malah bentuk support," ujar Yuni, Selasa (5/4). Saat ditanyakan tentang pria bernama Yusuf, Yuni mengaku tak pernah bertemu dengannya. Ia juga melihat istri Yusuf, Liza Natalia memberikan dukungan terhadap Ashanty. "Mbak liza Natalia datang kok pas launching album duet Anang Ashanty," katanya lagi.(rlk)

Julia Perez

Bisnis Aksesoris Kendaraan JAKARTA — Berbisnis aksesoris kendaraan bermotor menjadi kesibukan baru bagi artis Julia Perez. Kekasih Gaston Castano ini membeli licence alat stabilizer voltage asal Jerman yang diberi nama Hurricane XCS. Alat ini berfungsi untuk mengurangi konsumsi bahan bakar bensin pada kendaraan. Jupe membeli lisensi itu setelah melihat harga minyak dunia yang terus melambung, hingga berimbas pada masyarakat menengah ke bawah. "Jadi usaha aku ini bergerak di bidang otomotif khususnya di performance start untuk motor. Ini alat untuk pengiritan motor dan performancenya lebih yahud. Kan teman-teman semua tahu kan, sekarang bensin naik. Jadi aku berpikir bagaimana caranya mencerdaskan bangsa Indonesia supaya irit bensinnya. Dan gampang dipasang juga," ujar Julia Perez , Selasa (5/4). Lebih lanjut, Jupe berharap, dengan hadirnya alat tersebut bisa bermanfaat bagi masyarakat yang sedang prihatin karena krisis minyak dunia. "Aku berharap banyak manfaatnya untuk rakyat Indonesia yang sekarang sedang prihatin lah dengan perekonomian di Indonesia dan harga minyak yang selalu naik. Dengan ide ini aku teriakteriak demo turun kan harga. Dengan cara seperti ini kita bisa menghemat bensin dari sini," terangnya. Pemilihan Jupe berbisnis aksesoris otomotif itu, karena di Indonesia lebih banyak pengendara sepeda motor. Menurut rekan bisnis Jupe, Farida, pelantun lagu Belah Duren itu memiliki saham 75% di Huricane Motor Sport. "Kalau Jupe menuangkan ide-idenya ke saya, dan kita jalan saja bisnis ini. Akhirnya Jupe menggandeng saya dan mendirikan Huricane motor sport. Karena di Indonesia ini lebih banyak motor jadi kita konsistennya menengah ke bawah. Untuk sahamnya Jupe 75% dan saya 25%. Dia jadi boss saya, dia icon juga, dia cantik, smart dan dia punya aura seperti itu," papar Farida. (kpl)

Carles Puyol

Cesc Fabregas

Bugar karena Senam Wanita Hamil BARCELONA — Untuk menjaga kebugaran tubuhnya, para pesepak bola memiliki banyak cara. Defender Barcelona, Carles Puyol, punya cara sendiri dan menurut mereka manjur. Ia mengaku bisa tetap fit di usia

yang tak lagi muda berkat senam yang biasa dilakukan wanita hamil. Puyol lebih suka melakukan senam yang lebih dikenal dengan nama pilates. Senam ini biasanya dilakukan oleh wanita hamil! Namun, menurut Puyol, berkat pilates, dirinya kini selalu berada dalam kondisi prima. Di lapangan, pemain berusia 32 tahun ini sulit ditaklukkan pemain lawan, meskipun usianya lebih muda dari Puyol. "Ini aku rasakan sejak rajin melakukan pilates. Ketika bertambah tua, kamu harus sedikit melakukan perubahan latihan serta selektif dan berhati-hati memilih yang tepat. Saat ini aku merasa bugar dan berharap ini akan berlangsung lama," tegas Puyol. (dtc)

Kecelakaan Mobil LONDON — Bintang Arsenal Cesc Fabregas mengalami kecelakaan lalu-lintas saat menuju tempat latihan di London Colney di dekat St Albans, Herts, pagi waktu setempat. Ada beruntung dan tidak beruntungnya bagi Fabregas. Untungnya, Fabregas selamat dari kecelakaan itu. Tidak beruntungnya? Mobil mewahnya rusak lumayan berat. Seperti dilansir The Suns, Selasa (5/4), Fabregas telah menempuh 15 mil dari rumahnya di Hampstead London Utara menuju London Colney. Insiden terjadi ketika dia melaju dengan kecepatan 50 mph, dan saat di dekat Edgware, Fabregas terkejut jalan didepannya menyempit.Dari tiga lajur menjadi dua lajur. Nampaknya, Fabregas tidak melihat rambu lalu lintas agar setiap pengemudi memperlambat laju kendaraan. Tabrakan yang terjadi di A41 di dekat Edgware pun tak terhindarkan.“Tidak ada yang dibawa ke rumah sakit untuk dirawat, dan kami belum melakukan tindakan

FABREGAS bersama mobilnya apapun,” ujar seorang polisi. Setelah insiden terjadi, Cesc yang mengenakan tracksuit merah tampak sibuk dengan handphonenya. Dia sama sekali tidak terlihat mengalami luka, namun hanya sedikit shock,” kata seorang saksi mata. Dikabarkan, Fabregas kemudian meninggalkan lokasi dengan menumpang taxi. (sun)

Keira Knightley

Ditawari Misi Menjelang Kiamat LOS ANGELES — Kalau setuju, aktris cantik pemeran Elizabeth Swann dalam 'Pirates of The Caribbean ini bakal mendampingi Steve Carell dalam sebuah misi di penghujung umur dunia. Ya, Keira Knightley akan menjadi lawan main Steve dalam film berjudul panjang 'Seeking A Friend For The End of The World'. Menurut kabar yang

dilansir Splash News, Steve Carell akan memerankan seorang pria yang tiba-tiba merasa kesepian setelah ditinggal pergi istrinya, padahal saat itu kiamat sudah dekat. Karena tak ingin mati tanpa punya 'orang dekat', pria ini berencana mencari mantan kekasihnya semasa SMA. Untungnya ada seorang tetangga yang bersedia menemani pria kesepian ini. Nah, peran tetangga inilah yang ditawarkan pada Keira Knightley.

Judul film ini memang belum masuk daftar filmography Steve Carell maupun Keira Knightley namun dari berita yang beredar sepertinya Steve sudah mengikat kontrak dengan studio yang memproduksi film yang konon akan disutradarai oleh Lorene Scafaria ini. Malahan, menurut berita yang sama, disebutkan kalau produksi 'Seeking A Friend For The End of The World' akan segera dimulai bulan Mei mendatang. (spn)


OLAHRAGA

23 Rabu, 6 April 2011 Live on Indovision Kamis (7/4) Pkl. 01.45 WIB

Jelang Barcelona vs Shakhtar Donetsk

Momen Villa Akhiri Paceklik Gol BARCELON A — Barcelona akan menjamu BARCELONA tamunya Shakhtar Donetsk dalam leg pertama babak 8 besar atau perempat final Liga Champions di Stadio Camp Nou, Kamis (7/4) dinihari WIB. Jika ditilik dari komposisi skuad Barcelona boleh dibilang berada setingkat di atas Shakhtar Donetsk.

David Villa

Nam u n jangan k i r a jika El Barca bakal dengan mudah menang karena wakil Ukraina itu selalu menyulitkan bila bertemu dengan Barca. Dari enam kali pertemuan dua tim ini, Shakhtar bisa mencuri dua kemenangan dan satu hasil imbang. Sebuah hasil yang lumayan mengingat Barca dalam lima musim terakhir menjelma jadi kekuatan berbahaya di Benua Eropa. Selain di Liga Champions, keduanya bertemu di Piala Super Eropa 2009 dan Barca butuh gol Pedro Rodriguez di masa perpanjangan waktu untuk bisa menang saat itu. Bahkan dalam lawatannya dua musim lalu, saat Barca jadi juara, Shakhtar bisa mengalahkan klub Catalan itu di Camp Nou dengan skor 3-2. Apalagi Barca punya rekor yang tak bagus-bagus amat saat bertemu wakil Ukraina dengan kalah lima dari 10 pertemuan. Bagi David Villa, lawan Shakhtar akan dijadikan momen untuk mengakhiri paceklik golnya. Villa sudah sebulan lebih tak menyumbangkan gol untuk Barcelona. Gol terakhir yang dia lesakkan adalah ke gawang Mallorca, 27 Februari silam. Pasca laga tersebut, Villa mandul dalam enam pertandingan berikutnya. “Anda selalu sedikit khawatir kalau Anda tak mencetak gol, tapi Anda harus tetap tenang,” ujar Villa, kepada Reuters. “Saya tahu itu cukup lama sejak saya mencetak gol, tetapi satu-satunya cara untuk melupakannya adalah dengan bekerja keras dalam latihan dan di lapangan,” tutur striker 29 tahun ini.

Barca membawa modal bagus untuk laga lawan Shakhtar, yakni kemenangan di kandang Villarreal. Meski demikian, dia meminta timnya tetap waspada. “Saat Anda memasuki pertandingan setelah kalah atau imbang, setiap orang tahu Anda harus melupakannya dan berkonsentrasi ke laga berikutnya. Tapi, hal yang sama juga harus Anda lakukan kalau Anda menang,” tegas eks pemain Real Zaragoza dan Valencia tersebut. “Sekarang kami harus mencoba dan bermain baik, menang, dan mendapatkan hasil bagus di leg kedua,” tutupnya. Sementara, mantan pemain dan pelatih Barcelona, Johan Cruyff meragukan Barcelona

29 Ags 2009 Barcelona 1 - 0 Shakhtar Donetsk 10 Des 2008 Barcelona 2 - 3 Shakhtar Donetsk 02 Okt 2008 Shakhtar Donetsk 1 - 2 Barcelona 07 Des 2004 Shakhtar Donetsk 2 - 0 Barcelona 29 Sep 2004 Barcelona 3 - 0 Shakhtar Donetsk

Lima Pertandingan Terakhir Barcelona 02 Apr 2011 Villareal 0 – 1 Barcelona 06 Mar 2011 Barcelona 1 – 0 Real Zaragoza 03 Mar 2011 Valencia 0 – 1 Barcelona 27 Feb 2011 RCD Mallorca 0 – 3 Barcelona 21 Feb 2011 Barcelona 2 – 1 Athletic Bilbao

Lima Pertandingan Terakhir Shakhtar Donetsk 08 Mar 2011 Shakhtar Donetsk 3 - 0 Roma 16 Feb 2011 Roma 2 - 3 Shakhtar Donetsk 08 Dec 2010 Shakhtar Donetsk 2 - 0 Braga 23 Nov 2010 Partizan 0 - 3 Shakhtar Donetsk 03 Nov 2010 Shakhtar Donetsk 2 - 1 Arsenal

Agum Gumelar kepentingan politik dalam Komite Normalisasi. "Saya ingin cegah semua kepentingan politik. Ini demi persepakbolaan kita," ujar Agum. Sebagaimana diberitakan, Komite Normalisasi ini dibentuk dari hasil rapat Komite Darurat FIFA pada 1 April lalu. FIFA menunjuk Agum Gumelar sebagai ketua dengan dibantu tujuh anggota, yakni Joko Driyono (CEO PT Liga Indonesia), Sukawi Sutarip (Ketua Pengprov Jawa Tengah), Siti Nurzanah (Arema Indonesia), Hadi Rudiatmo (Persis Solo), Samsul

Ashar (Persik Kediri), Satim Sofyan (Pengprov Banten), dan Dityo Pramoni (Medan Bintang). Komite Normalisasi mengemban tiga tugas, yakni menyelenggarakan pemilihan berdasarkan Electoral Code FIFA-Statuta PSSI sebelum 21 Mei 2011, mengakomodasi liga yang berada di luar sehingga bisa di bawah kontrol PSSI atau menghentikannya secepat mungkin, dan menjalankan aktivitas PSSI hari demi hari dalam semangat rekonsiliasi demi kebaikan sepak bola Indonesia. (glc)

Milan Incar Radja Nainggolan

Radja Nainggolan

MILAN — Dalam mencari pemain baru, pelatih AC Milan Massimiliano Allegri dikabarkan mengincar para pemain Cagliari, tim yang pernah dia tangani. Salah satunya adalah gelandang berdarah Indonesia Radja Nainggolan. Peremajaan pemain merupakan salah satu hal yang harus dilakukan Milan untuk menghadapi musim-musim berikutnya. Ini mengingat sejumlah pemain yang mereka miliki di berbagai posisi seperti Christian Abbiati, Alessandro Nesta, Massimo Ambrosini, dan Clarence Seedorf sudah mulai memasuki usia senja sebagai pesepakbola. La Gazetta dello Sport memberitakan bahwa sejumlah nama tengah diburu oleh pelatih Rossoneri Massimiliano Allegri. Kebanyakan dari mereka kini masih memperkuat Cagliari, klub yang sebelumnya ditangani oleh pelatih berusia 43 tahun itu. Sejumlah nama pe-

saat lawan Illichovets Mariupol, Jum'at lalu. Shakhtar akhirnya memang 3-1 dan menjaga keunggulan 12 poin dari peringkat kedua Dynamo Kiev. "Kemungkinan besar ia bisa tampil. Dalam pertandingan lawan Illichovets, pada prinsipnya ia bisa tampil, namun setelah berdiskusi dengan pihak dokter, kami kemudian memutuskan untuk tidak mengambil resiko," ujar Lucescu. "Dalam dua hari ini, ia telah bekerja dengan tim utama dan berlatih dengan bagus."(glc)

Head to Head

Agum Janji Satukan Semua Kubu JAKARTA — Ketua Komite Normalisasi (KN) Agum Gumelar berjanji akan mempersatukan semua kubu. Tujuannya agar pelaksanaan kongres pemilihan kepengurusan baru PSSI yang dijadwalkan sebelum 21 April mendatang bisa berjalan dengan lancar. "Nanti tidak ada kubu Nurdin Halid atau kubu yang lain. Semua satu," kata Agum, Selasa (5/4). Kekisruhan yang terjadi selama ini, menurut Agum, disebabkan oleh kurangnya komunikasi di antara beberapa pihak. "Salah satu penyebab ketidakharmonisan adalah kurang komunikasi. Kita tidak boleh langsung memberi cap kepada lawan. Karena itu, saya akan terus berkomunikasi dengan beberapa pihak. Komunikasi menghilangkan kecurigaan," ucap Agum yang pernah menjabat sebagai Ketu a Umum PSSI itu. Agum juga berjanji akan mencegah adanya intervensi berbagai

akan mampu melewati hadangan Shakhtar Donetsk. "Saya lebih khawatir akan Barcelona. Saya tidak tahu banyak tentang Shakhtar. Tetapi Shakhtar adalah tim yang berbeda, mereka lebih berbahaya." Shakhtar penampilannya di Liga Champions musim ini tak bisa dipandang remeh karena berhasil lolos dari fase grup dengan status nomor satu dengan mengangkangi Arsenal. Di 16 besar mereka juga mengalahkan AS Roma di laga kandang dan tandang. Pelatih Shakhtar Donetsk Mircea Lucescu menyatakan ada kemungkinan striker Eduardo bisa fit dan tampil. Pernyataan sang pelatih itu disampaikan melalui website resmi klub. Ia tidak mau mengambil resiko dengan tidak menurunkan mantan striker Arsenal itu

main I Isolani yang masuk radar Milan di antaranya adalah Andrea Lazzari dan Federico Marchetti. Satu lagi pemain yakni Davide Astori dimiliki bersama antara Milan dengan tim yang bermarkas di San'Elia itu. Dalam perkembangan selanjutnya, muncul satu lagi nama dari klub Cagliari yang dihubungkan dengan Il Diavolo Rosso. Dia adalah Radja Nainggolan. Gelandang berdarah Batak itu disiapkan sebagai alternatif bila Ganso (Santos) dinilai terlalu mahal. Dikutip dari Football-Italia, Selasa (5/4) sore WIB, wakil presiden Milan Adriano Galliani tengah mengontak presiden Cagliari Massimo Cellino untuk mengungkapkan niatan Rossoneri memboyong Nainggolan. Nainggolan bergabung dengan Cagliari pada Januari 2010 dengan status pinjaman dari Piacenza. Data dari Soccernet menunjukkan bahwa pemain berpaspor Belgia itu sejauh ini tampil 29 kali di Seri A dan mencetak dua gol. (fti)

Luiz Adriano

Disdikpora Tpi Siapkan Beasiswa Bagi Atlet Beprestasi TANJUNGPINANG — Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Tanjungpinang (Tpi) akan memperhatikan atlet siswa sekolah yang memiliki prestasi khususnya di bidang olahraga. Perhatian yang diberikan yakni dengan membebaskan biaya sekolah bagi atlet yang sering menjuarai event-event cabang olahraga baik di tingkat daerah maupun Nasional. “Tahun ini kita akan mengusulkan ke Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang, paling tidak anak berperstasi akan kita gratiskan biaya sekolahnya sampai selesai,” ujar Kepala Disdikpora Dr Syafrial Evi, Selasa (5/4).

Menurut Syafrial, tujuan dari pada pembebasan biaya sekolah ini adalah untuk memotivasi siswa agar lebih giat berlatih untuk mempersiapkan kejuaran-kejuaran olahraga yang digelar baik ditingkat kota, Provinsi maupun Nasional. Disamping membebaskan biaya sekolah lnjutnya, Disdikpora Kota Tanjungpinang juga memiliki program bantuan beasiswa kepada siswa berprestasi dibidang mata pelajaran dan anak kurang mampu. “Bantuan ini diberikan sematamata supaya siswa lebih semangat berlatih dan belajar baik disekolah maupun dirumah untuk mengejar

cita-cita yang diinginkannya,” kata mantan Kepala Bappeda dan PMD Kota Tanjungpinang ini. Syafrial berharap dengan adanya bantuan tersebut, siswa lain dapat termotivasi dan berlomba-lomba mengejar prestasi yang sesuai dengan keahliannya, sehingga kedepannya siswa memiliki semangat yang kuat untuk menggapai masa depan. Lebih lanjut ia menambahkan, bantuan beasiswa yang diberikan disesuaikan dengan kebutuhan dan alokasi dana yang tersedia. Yang terpenting ujar Syafrial semangat belajar dan berlatih adalah paling utama utuk melanjutkan cita-cita yang lebih baik lagi. (eza)

APBD Distop

Klub di Kaltim Terancam Bubar JAKARTA — Pemerintah melalui Mendagri Gamawan Fauzi memastikan klub dilarang menggunakan dana APBD mulai tahun 2012 depan. Masih sangat bergantung dana pemerintah, klub-klub asal Kalimantan Timur terancam tutup. "Bagaimana pun saya tahu, kita masih ketergantungan dengan pemerintah. Olahraga mana yang tidak bergantung pemerintah? Apalagi sepakbola," kata General Manajer Persisam Putra Samarinda Harbiansyah Hana-

fiah, kepada wartawan di Samarinda, Selasa (5/4). "Kaltim kalau APBD sudah tidak boleh (digunakan), itu Persisam, Persiba, Bontang FC, Mitra Kutai Kartanegara sampai klub Divisi III, bubar semua. Di stadion, tidak ada lagi. Tinggal hantu yang main di stadion," tegas Harbiansyah. Mengharap suntikan dana dari pengusaha Kaltim juga disebut Harbiansyah bakal sulit. "Siapa pengusaha yang perduli? Cukup lama sudah sejak tahun 80-an saya mengurusi sepakbola. Mana ada," imbuh Harbiansyah. (ant)

Jelang SEA Games 2011

Menkeu Tak Bisa Kucurkan Dana Tambahan JAKARTA — Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengungkapkan kekurangan dana pelaksanaan SEA Games sebesar Rp2 triliun tidak bisa di tempatkan dalam APBNP. "Harusnya anggaran disiapkan kementerian dengan lengkap jadi ga bisa langsung ke APBNP," ungkap Agus Marto, kemarin. Agus menjelaskan dana SEA Games seharusnya ada didalam anggaran 2011 untuk realisasi. "Seandainya ada kurang, saya mau periksa dulu proses trilateral (KONI, Menegpora, Menkeu) meetingnya itu gimana," jelas dia. Lebih jauh Agus Marto menjelaskan, dirinya agak khawatir dnegan kurangnya dana tersebut maka dapat menggangu pelaksanaan acara yang berbuntut pada penundaan. Namun demikian, dia menjelaskan dana yang diperlukan nantinya pasti ada. "Kadang-kadang kan kalo ada acara penting klo kita ga ada anggrannya jadwalnya terpengaruh. Tapi saya yakin ada (anggarannya)," tambahnya.

Seperti diberitakan sebelumnya Menteri pemuda dan olahraga Andi Malarangeng menjelaskan jika dana yang dibutuhkan guna menggelar pelakjsanaan SEA Games 2011 di Jakarta dan Sumatera Selatan masih mengalami kekurangan sekira Rp1,7 triliun. "Anggaran SEA Games kekurangan Rp2 triliun dan baru tercukupi Rp300 miliar, untuk sisanya akan dipenuhi oleh pihak ketiga dan nanti akan ditambah pihak lain juga," ujar Andi di Jakarta. Andi emngungkapkan oemerintah akan terus memantau peripan dnegan melajukan evaluasi satu bulan sekali. Dan hingga saat ini semua persiapan berjalan lancar dan tepat

waktu sesuai rencana. "Evaluasi terkait SEA Games, evaluasi tetap akan kita lakukan perbulan sampai saat ini kita akan pandang terus melalui tim kita dan hingga saat ini persoalan itu masih on schedule," jelasnya. Komodo Jadi Maskot Sementara, Menpora Andi Mallarangeng masih merahasiakan bentuk sepasang Komodo yang menjadi maskot SEA Games XXVI. "Maskotnya komodo sepasang. Ada komodo laki-laki dan perempuan. Bagaimana bentuknya, tunggu tanggal mainnya," ujar Andi. Menurutnya Komodo merupakan hewan asli Indonesia. Maskot tidak harus dari provinsi tempat SEA Games berlangsung. "SEA Games kan milik seluruh rakyat Indonesia. Karena itu tidak apa-apa hewan dari NTT menjadi maskotnya," terang dia. Selain itu dia berharap SEA Games bisa mengenalkan komodo dan Pulau Komodo kepada dunia internasional (oke)


CMYK

Rabu, 6 April 2011

24

Bappeda dan PMD Gelar Forum SKPD

SAMBUTAN dari Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan

BADAN Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Penanaman Modal Daerah (PMD) Kota Tanjungpinang menggelar forum Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) pada tanggal 8-9 Maret 2011, di aula kantor Walikota Tanjungpinang Senggarang. Forum ini merupakan tindak lanjut dari musyawarah rencana pembangunan (musrembang) daerah tingkat Kelurahan pada tanggal 14-19 Februari dan musrenbang tingkat Kecamatan pada tanggal 24-27 Februari 2011. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh SKPD di lingkungan Pemko Tanjungpinang, Camat dan Lurah dengan tujuan untuk mensinkronkan prioritas pembangunan dari berbagai kecamatan dengan rancangan Rencana Kerja (Renja) SKPD serta penyesuaian prioritas kegiatan dengan dana yang tersedia. Narasumber forum tersebut dibawakan oleh Kepala SKPD Kota Tanjungpinang, Kepala dan para pejabat Bappeda dan PMD Kota Tanjungpinang. Forum kali ini bertemakan ‘Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi Strategis Dalam Kerangka Perkuatan

Kualitas Pelayanan Publik Yang Profesional’ yang difokuskan pada peningkatan kualitas pelayanan publik yang Profesional. Pembahasan hasil akumulasi prioritas usulan yang disampaikan oleh 4 Kecamatan se-Kota Tanjungpinang pada forum itu antara lain Kecamatan Bukit Bestari menyampaikan 54 usulan prioritas, Kecamatan Tanjungpinang Barat sebanyak 48 Usulan Prioritas, Kecamatan Tanjungpinang Kota mengajukan 39 usulan Prioritas dan Kecamatan Tanjungpinang Timur sebanyak 52 usulan prioritas. Hasil forum ini kemudian akan dibuat Renja SKPD berdasarkan hasil Forum SKPD yang memuat kerangka regulasi dan kerangka anggaran SKPD. Diharapkan dari forum ini menghasilkan Renja SKPD yang dapat di paduserasikan dengan usulan dan kebutuhan masyarakat serta dapat terlaksana secara transparan, efisien, efektif, terukur dan berkelanjutan.

CAMAT Tanjungpinang Timur Syafrizal menyampaikan pemaparan dan usulan pada forum SKPD

Foto : Istimewa Narasi : Reza Fahlepi

SEKRETARIS Bappeda dan PMD Kota Tanjungpinang Yussuwadinata menyampaikan laporan

PARA Kepala SKPD di lingkungan Pemko Tanjungpinang DARI kanan : Kepala Bappeda dan PMD Kota Tanjungpinang Gatot Winoto, Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan dan Wakil Walikota Tanjungpinang Edward Mushalli

UTUSAN dari Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang Dr.Hardianto memberikan pemaparan

STAFF Ahli Walikota Bidang Pembangunan dan Pendidikan Ahadi menyampaikan materi pada forum SKPD

SUASANA rapat forum SKPD

Musda II Muhammadiyah Bintan Berlangsung Sukses

KETUA PWM Provinsi Kepri DR Ir H Chablullah Wibisono, MM sampaikan sambutan.

MUSYAWARAH Daerah (Musda) II Muhammadiyah beserta organisasi otonom Muhammadiyah yang dilaksanakan di SMK Muhammadiyah Tanjunguban, Minggu (3/4) berlangsung sukses. Drs Haryanto memperoleh suara terbanyak untuk diusulkan sebagai Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bintan periode 2010-2015. Sedangkan Dra Hj Rasdiyati terpilih sebagai Ketua PD Aisyiyah Bintan dan M Syarifuddin Hasyim, S.Sos terpilih sebagai Ketua PD Hizbul Wathan/Kepanduan Muhammadiyah Bintan. Sementara untuk organisasi otonom lainnya seperti Tapak Suci/ Perguruan Silat Muhammadiyah Bintan dipercayakan kepada Tukiman, Ketua PD Pemuda Muhammadiyah Bintan Rusdi serta Ketua PD Nasyiatul

Aisyiah Bintan Asih Fatonah. Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) Kepri DR Ir H Chablullah Wibisono, MM dalam sambutannya berharap kepada pemimpin yang terpilih untuk melaksanakan tugas dan tanggungjawab dengan ikhlas, tawwadu dan amanah. Acara yang dibuka oleh Asisten II Drh H Elizar Juned mewakili Bupati Bintan Ansar Ahmad, SE, MM berlangsung hingga petang hari. Terlihat hadir Ketua MUI Bintan H Achmad Umar, Ketua PDM Bintan H Tarsono, Ketua PDM Tanjungpinang dan Bintan, Camat Bintan Utara Dahlia Zulfa serta para pengurus cabang dari Kecamatan Bintan Utara, Bintan Timur, Teluk Sebong, Gunung Kijang dan Seri Kuala Lobam. Foto dan Narasi : Azwardi Anas

PENGURUS PDM Bintan periode 2010-2015

SUASANA sidang pemilihan Ketua PD Aisyiah Kabupaten Bintan.

ASISTEN II Drh Elizar Juned (5 kiri) bersama Ketua MUI Bintan H Achmad Umar (4 kiri) dan pengurus PDM Bintan dan PWM Kepri.

ASISTEN II Drh H Elizar Juned menyampaikan sambutan

PIMPINAN sidang Drs Haryanto (kiri) menyampaikan sambutan penutupan.

CMYK

ANGGOTA Pimpinan Daerah Terpilih melakukan sidang pemilihan Ketua PDM Bintan.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.