Haluankepri 07mar13

Page 1

CMYK Website: www.haluankepri.com

Website: www.haluanmedia.com

Kamis, 7 Maret 2013 24 Rabiul Akhir1434 H TERBIT 24 HALAMAN NO 7/3 TAHUN KE 12 0 8 1 2 7 5 3 3 2 0 0 9

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

email: haluan_h@rocketmail.com

KPA Bentuk TPF Kematian Empat Bocah di Batam BATAM (HK) — Komnas Perlindungan Anak (KPA) segera membentuk Tim Pencari Fakta (TPF) untuk membantu polisi mengungkap penyebab kematian empat bocah warga Kampung Duren, Bengkong Sadai, Batam yang ditemukan menumpuk di jok belakang mobil sedan Subaru Legacy di Pasar Cik KPA Bentuk Hal 7

UMK Batam Tetap

Rp2.040.000 BATAM (HK) — Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Tanjungpinang di Sekupang, Batam menolak gugatan Apindo dan Kadin Kepri terhadap keputusan gubernur yang menetapkan UMK Batam 2013 sebesar Rp2.040.000. Nov Iwandra

Pengadilan Tolak Gugatan Apindo

Liputan Batam

NOV IWANDRA

RATUSAN buruh melakukan demo di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Tanjungpinang yang berada di Sekupang, Rabu (6/3).

Penolakan gugatan tersebut dalam sidang yang dipimpin Majelis Hakim, Yustan Abitoyib, Rabu (6/3). Ketua PTUN Tanjungpinang di Batam, Kamer Togatorop SH menUMK Batam Hal 7

Cahya: Ini Putusan Aneh, Janggal dan Lucu

KP2KE Tpi Ancam Cabut Izin PT Lobindo

Terkait Pengadilan Menolak Gugatan UMK 2013

Dugaan Subcon Lakukan Ilegal Minning TANJUNGPINANG (HK) — Dinas Kelautan Perikanan Pertanian Kehutanan dan Energi (KP2KE) Kota Tanjungpinang (Tpi), Kepri mengancam mencabut izin PT Lobindo yang diduga menggunakan jasa lima perusahaan (subcon) untuk melakukan ekploitasi bauksit secara ilegal di kawasan Tanjung Moco, Dompak,Tanjungpinang. Kabid Pertambangan Dinas KP2KE Kota Tanjungpinang, Zul Hidayat mengatakan PT Lobindo memiliki lahan sekitar 559 hektar dan mengantongi izin resmi. Kendati demikian, berdasarkan fakta yang ditemukan di lapangan, banyak subcon yang menjual-jual nama perusahaan resmi, misalnya subcon bekerja menjual nama PT Lobindo.

BATAM (HK) — Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Tanjungpinang di Sekupang, Batam, Rabu (6/3) menolak gugatan pengusaha dinilai janggal oleh Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kepri. Keputusan tersebut dianggap aneh, janggal dan lucu. "Kemana lagi kasus penetapan UMK disidangkan kalau tidak di

Cahya

Cahya: Ini Hal 7

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

Ma'ruf

BENTUK TPF — Ketua Komnas Perlindungan Anak (KPA) Arist Merdeka Sirait (baju putih berkacamata)ke Batam untuk meninjau lokasi, tempat penemuan mayat empat bocah, warga Bengkong dan melihat barang bukti pakaian korban di Mapolresta Barelang, Rabu (6/3). Pihak KPA segera membentuk Tim Pencari Fakta (TPF) untuk membantu polisi mengungkap kematian korban yang masih misterius.

Pengusaha Batam Ditangkap Otak Pembunuhan Bidan Nurmala di Medan MEDAN (HK) — Pengusaha Batam, Idawati boru Pasaribu alias Nenek (70) dan dua warga Batam lainnya, Rini Dharmawati alias Cici (40) dan Ju-

KP2KE Tpi Hal 7

Pengusaha Batam Hal 7

BP Batam Segera Tertibkan ...

Hal

9

Kejati Kepri Diminta ...

Hal

11

Kebakaran Lahan Terus ...

Hal

17

Kronologi Pembunuhan Nurmala Dewi

NET

Jiwa yang Malas JIWA yang malas akan tetap tersesat, walaupun sudah sampai. Jiwa yang tamak akan tetap mengeluh, walaupun sudah kaya. Jiwa yang bersyukur, akan berbahagia bahkan di dalam masalah. Syukur itu ajaib. (net)

RATUSAN keluarga mendiang Nurmala Dewi Tinambunan mendatangi Polresta Medan setelah mengetahui otak pelaku pembunuhan, Idawati sudah ditangkap. Mereka meminta pelaku dihukum berat,Rabu (6/3).

Oktober hingga November 2012 Idawati Pasaribu (70) bertemu Rini Dharmawati alias Cici dan menyatakan ingin menghabisi Dewi. Rini mengajak Julius alias Yus dan mengenalkan Idawati dengan anggota polisi dari Polda Sumbar, Brigadir Gusnita

Kronologi Pembunuhan Hal 7

Fenomenal Bale

Gisel

Mengidap Tumor JAKARTA (HK) — Gisel sudah satu ini telah mengidap penyakit tumor payudara. Namun karena kesibukannya, pemilik nama lengkap Gisella Anastasia itu belum sempat menjalani operasi. Tak ingin tumor itu kian membesar dan menjadi ganas, kekasih Gading Martin itu pun melakukan operasi pengangkatan tumor payudara. "Ini baru menyempatkan Mengidap Tumor Hal 7

Tottenham vs Inter Milan Jumat (8/3) Pkl. 03:00 WIB

LONDON (HK) — Tottenham Hotspur akan menjamu Inter Milan dalam laga babak 16 besar Europe League, Jumat (8/3) dinihari WIB. Dala laga nanti, patut ditunggu aksi sang fenomenal gelandang serang Tottenham, Garteh Bale. Musim ini penampilan Bale sangat luar biasa. Menghadapi Inter Milan di Liga Europa, Gareth Bale ingin kembali menunjukkan kepada pecinta sepakbola permainan spektakulernya. Gareth Bale pernah membuat sensasi dengan mencetak hattrick gol dan 2 assist saat melawan Inter Milan di grup A Liga

Kepsek di Hal 7

Fenomenal Bale Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: M Syahdan, Layouter: Dieky Saputra


Ekonomi Rabu, 6 Maret 2013

Kamis, 7 Maret 2013

Kamar Hotel Karas Menghadap Laut

PEMBUKAAN

4.776,49 PEMBUKAAN

14.247 PEMBUKAAN

2.800,75

9.693

PEMBUKAAN

11.811,06

7.788,13

PEMBUKAAN

22.750,58

3.121,73

Redenominasi Rupiah Tidak akan Timbulkan Sanering JAKARTA (HK) — Bank Indonesia menyatakan, redenominasi rupiah yang dilakukan dengan menghilangkan tiga digit terakhir tidak menimbulkan sanering. Istilah sanering menunjukkan kondisi di mana terjadi pemotongan nilai mata uang, namun harga-harga barang tidak turun, malah semakin meningkat. Hal ini disampaikan Dr. Iskandar Simorangkir, SE,MA, Direktur Riset Ekonomi, Departemen Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter Bank Indonesia, di Jakarta, Rabu (6/3). Menurut Iskandar, terjadinya fenomena sanering dapat menurunkan daya beli efektif masyarakat. Kondisi tersebut terakhir kali terjadi pada awal tahun 1950, di masa pemerintahan Perdana Menteri Amir Syafarudin. "Waktu itu kebijakan tersebut dilakukan untuk menekan laju inflasi yang sangat tinggi. Namun membuat daya beli masyarakat menjadi menurun," ujar Iskandar. Iskandar menegaskan, redenominasi rupiah akan memberikan banyak dampak positif bagi masyarakat. Manfaat utamanya adalah menjadikan waktu dan biaya masyarakat untuk bertransaksi lebih efisien. Selain itu Pemerintah juga bisa menghemat biaya pengadaan uang, dengan hadirnya mata uang logam yang memiliki nilai ekonomis lebih lama. Iskandar mengakui kebijakan redenominasi tersebut masih separuh jalan, karena pihaknya masih menunggu proses dari Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Keuangan.(kcm)

2

TANJUNGPINANG (HK) - View (pemandangan) indah laut bisa Anda saksikan bila menginap di property baru milik Bintan Beach Resort, Hotel Karas. Setiap kamar di hotel ini memiliki view laut di Pelabuhan Sri Bintan Pura, sangat nyaman untuk lokasi berlibur Anda. Andri Ismal

PEMANDANGAN LAUT - Hotel Karas di Jalan Usman Harun No1 Teluk Keriting, Tanjungpinang ini menawarkan kamar dengan pemandangan laut.

Liputan Tanjungpinang

ANDRI ISMAL/HALUAN KEPRI

"Kelebihan hotel ini, kamar langsung menghadap laut Sri Bintan Pura," ujar Febriharyanto, Manager Operasional Hotel Karas, Rabu (6/3). Hotel Karas mulai beroperasi pada 2012 lalu dengan 40

kamar standar. Di akhir pekan, tingkat hunian hotel kelas melati ini cukup tinggi. Hal ini tidak lain karena harga yang ditawarkan sangat terjangkau, yakni Rp200.000++ per malam. Nama Hotel Karas diambil dari

salah satu pulau di Kepri, yakni pulau Karas. Meski hotel ini berada di kelas melati, namun pelayanannya tak kalah dengan hotel berbintang. Febriharyanto mengatakan, hotel karas banyak di-

inapi oleh wisatawan dari Singapura dan PNS yang sedang melakukan kunjungan kerja ke kota Gurindam tersebut. Setiap kamar hotel karas dilengkapi TV LCD 29", AC dan shower hot water di setiap ka-

mar mandi. Hotel ini juga memiliki ruang meeting, cafe dan area hotspot. Reservasi, kunjungi Hotel Karas di Jalan Usman Harun No1 Teluk Keriting, Tanjungpinang - Kepri, telp (hunting) 0771 318 800. ***

Cabai Rawit Rp40 Ribu per Kg di Tanjungpinang

DOK

PEDAGANG cabai di Pasar Baru Tanjungpinang. Harga Cabai rawit melonjak hingga Rp40 ribu per kg.

TANJUNGPINANG (HK) — Harga cabai rawit di Tanjungpinang teus melambung tinggi. Rabu (7/3) di sejumlah pasar di Ibu Kota Provinsi Kepri itu, harga cabai rawit mencapai Rp40 ribu per kg. Juntak, pedagang sayur di Pasar Baru Tanjungpinang mengatakan, harga cabai melambung dari Rp28 ribu, kini menjadi Rp40 ribu per kg. Kenaikan cabai

rawit tersebut menurut Juntak terjadi karena harga naik dari Jawa, daerah asal. "Pertengahan Februari kemarin harga cabai rawit masih Rp28 ribu, kini di pekan pertama Maret sudah Rp40 ribu per kg. Harga-harga yang naik hanya cabai rawit, untuk sayur sudah turun, cuaca tidak seburuk Januari dan Februari kemarin, sudah mulai normal," tutur Juntak.

Ditanyakan tentang pasokan, Juntak mengaku tidak kekuarangan barang, hanya saja harga yang naik. "Barangnya mudah kok didapat, cuma mahal saja," ujar Juntak. Sementara, cabai merah kering Rp25 ribu per kg, tomat Rp12 ribu per kg, bawang merah Rp18 ribu per kg, cabai merah Rp30 ribu per kg, kentang Rp9.000 ribu per kg.

"Wortel dan bawang putih naik sekitar Rp2.000-4.000 per kg. Itu karena produk impor dibatasi. Wortel biasanya Rp14 ribu, kini Rp18 ribu per kg, bawang putih naik dari Rp18 ribu menjadi Rp20 ribu per kg," papar Juntak yang diamini rekan lainnya sesama pedagang sayur di pasar tersebut. Dewi, ibu rumah tangga yang ditemui sedang berbelanja

mengaku kaget dengan kenaikan harga cabai rawit di pasaran. Apalagi naiknya mencapai Rp12 ribu. "Di semua pasar naik. Sudah gitu naiknya sampai Rp12 ribu per kg lagi. Saya biasanya membeli lebih dari sekilo, kini membeli sebagai pelengkap saja," ujar Dewi yang mengaku cabai tersebut dijual kembali di warung rumahnya. (cw72)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Novrizal


CMYK

Kamis, 7 Maret 2013

3

Sudah 776 Importir Ubah API BATAM (HK) — Hingga akhir Februari, 776 dari 800 perusahaaan importir aktif melakukan perubahan Angka Pengenal Impor (API) baru. Importir yang belum melakukan perubahan API untuk segera mendaftar dan mengubahnya paling lambat 31 Maret mendatang. Taslimahuddin Liputan Batam Demikian dikatakan Kasubdit Humas dan Publikasi Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Batam Ilham Eka Hartawan, Rabu (6/3). "Dari 776 perusahaan importir yang telah memiliki API baru tersebut, 290 di antaranya API-Umum dan 486 API-Produsen. Hanya tinggal sedikit yang belum mengubah API-nya," ujar Ilham.

Seperti diketahui, Importir diharuskan melakukan perubahan API miliknya, sesuai Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 84/M-DAG/PER/ 12/2012, hasil revisi Permendag Nomor 27/M-Dag/Per/5/ 2012 tentang Ketentuan API. Sebelumnya, aturan tersebut sempat diberi batas waktu hingga akhir tahun lalu, namun ditunda kembali hing-

ga tiga bulan berikutnya, dan berakhir bulan ini. Peraturan pengurusan API baru, berbeda dengan API sebelumnya. Dimana pemilik API-Umum tidak bisa lagi mengimpor kelompok barang lebih dari satu bagian (section), kecuali memiliki hubungan istimewa dengan perusahaan di luar negeri. Hubungan istimewa itu diperoleh melalui persetujuan kontrak untuk berbagi kendali terhadap kegiatan ekonomi, kepemilikan saham, anggaran dasar, perjanjian keagenan atau distributor, perjanjian pinjaman (loan agreement) atau perjanjian penyediaan barang (supplier agreement). "Sekarang sudah banyak Importir yang memiliki hubungan istimewa. Tapi saya belum tau jumlahnya. Dilihat dari sectionnya, mencapai 15 section," tutup Ilham. ***

Bisa Melukis Wajah di Galeri Couto

ANDRI ISMAL/HALUAN KEPRI

RAGAM lukisan di Galeri Couto. TANJUNGPINANG (HK) — Galeri Couto menerima orderan lukisan untuk mempercantik ruangan, baik rumah maupun kantor. Di galeri ini juga bisa mengorder lukisan wajah Anda, baik klasik maupun modern. "Kita menerima berbagai corak lukisan, baik warna maupun hitam putih. Untuk

hitam putih biasanya lukisan wajah, tetapi untuk pemandangan atau objek tertentu akan lebih bagus warna, dengan harga bervariasi," ujar Hamdani, pemilik Galeri Couto ditemui di galerinya yang beralamat di Jalan DI Pandjaitan KM7 belum lama ini. Mamdani mengatakan, harga lukisan bisa diukur dari

tingkat kesulitan pengerjaan, warna, hingga jenis penggunaan bingkai dan kain kanvas. Galeri Couto juga menampilkan karya pelukis Mahfud asal Kota Kembang, Jawa Barat. Lukisan pelukis nasional ini dibanderol dengan harga mulai dari Rp600 ribu. "Lukisan di sini ditawarkan dengan harga mulai dari Rp100 ribu hingga jutaan," ujar Hamdani. Hamdani mengatakan, ia membuka usaha tersebut karena mencintai dunia seni. Galeri tersebut hadir berkat kerjasama dengan Mahfud. Galeri Couto juga menerima pemesanan lukisan wajah dan potret hingga pemasangan bingkai, serta relief, kerajinan tangan dan cinderamata. "Kalau order lukisan, dikerjakan di Bandung, bukan di sini," kata Dani. (cw73)

INT

SMARTPHONE ACER — Lima varian smartphone Acer Liquid C1 ini ditawarkan masing-masing Rp2,5 juta di pameran Mega Bazaar Computer Jakarta.

Intel Atom dalam Acer Liquid C1 JAKARTA (HK) — Acer secara resmi memperkenalkan telepon seluler terbaru mereka untuk pasar Indonesia, yakni Acer Liquid C1, pada Rabu (6/3). Ponsel yang dipamerkan dalam ajang Mobile World Congress 2013 di Barcelona, Spanyol, pekan lalu ini berbeda dari kebanyakan ponsel cerdas berbasis Android yang ada di Tanah Air. Sebab, menggunakan prosesor buatan Intel, yakni Intel Atom Z2420. Perpaduan antara teknologi komputasi milik Acer dan cip buatan Intel membuat Liquid C1 lebih bertenaga. Daya tahan baterai pun lebih

lama dari rata-rata ponsel sejenis dan mampu menghadirkan fungsi hiburan secara penuh. Acer melepas Liquid C1 di harga Rp2,799 juta dengan garansi 3 tahun. Adapun untuk pre-order selama berlangsung pamera Megabazaar Computer di Jakarta, harganya dipotong Rp300 ribu. Acer Liquid C1 dirancang untuk negara-negara berkembang di kawasan Asia, seperti Indonesia, Thailand, Malaysia, Filipina, dan India. Selain itu, kehadiran Liquid C1 juga untuk memenuhi permintaan ponsel cerdas kelas menengah yang kian pesat dan kaum profesional yang menginginkan

ponsel dengan performa tinggi agar mereka tetap produktif. “Saat ini kebutuhan kaum profesional semakin tinggi terhadap perangkat bergerak dengan performa tinggi dan daya tahan baterai yang lama,” kata Jason Lim, President Director, Acer Indonesia. “Acer Liquid C1 dengan prosesor Intel Atom menjawab kebutuhan mereka akan produktivitas sekaligus untuk hiburan.” Spesifikasi Acer Liquid C1 terbilang mumpuni. Prosesor Intel Atom Z2420 memiliki kecepatan hingga 1,2 GHz, total RAM 1 GB, dan kapasitas simpan sebesar 4 GB yang bisa ditambah men-

jadi 32 GB berkat adanya slot kartu microSD. Layar seluas 4,3 inci mampu menyemburkan resolusi qHD dengan kerapatan 960×540 piksel. Untuk yang menyukai mobile photography, Acer Liquid C1 dipersenjatai dengan kamera utama 8 megapiksel dan VGA untuk video chatting di depan. Beberapa fitur kamera yang diusung antara lain kemampuan fast launch dan burst shot hingga 5 frame per detik serta foto panorama, yang bisa dikirim secara instan melalui media sosial dengan kecepatan konektivitas 3G yang mencapai 21 megabita per detik.(tmp)

Gratis Karaoke Satu Jam di Nav TANJUNGPINANG (HK) — Pusat hiburan ternama di Tanjungpinang, Nav Karaoke menawarkan promo hebat dan hemat, check in satu jam, gratis satu jam. Nav Karaoke yang berada di Jl Suka Berenang Tanjungpinang merupakan karaoke keluarga dengan fasilitas canggih. Supervisor Nav Karaoke, Only, Rabu (6/3) mengatakan, promo ini berlaku untuk room small Rp27.500 per jam, medium Rp38.500 (8 orang) per jam, large Rp47.000 (12 orang) per jam, dan royal suite Rp52.500 per jam. "Harga ini berlaku dari hari Senin-Jumat dengan yang beroperasi pukul 06.0021.00 WIB dan akhir pekan mulai pukul 11.00 WIB sampai tutup," sebut Only. Untuk kenyamanan berkaraoke, room dilengkapi sound system canggih, merek BIK, suara lebih jernih.

"Kami menyediakan lebih dari 100 ribu lagi dari dalam maupun luar negeri. Setiap room dilengkapi TV LCD, pemilihan lagu touch screen," ujar Only sembari mengatakan seluruh fasilitas Nav Karaoke dipasok dari kantor pusat di Surabaya. Nav Karaoke kini semakin dekat dengan masyarakat, cabangnya tersebar di berbagai kota di Indonesia. Seperti Batam, Tanjungpinang, Pekanbaru, Padang, Jakarta, Lampung, Aceh hingga Maubire NTT, dan Pontianak di Kalimantan. "Seluruh cabang Nav, memberi akses kemudahan bagi Anda," kata Only. Nav Karoke Tanjungpinang memiliki 22 room, 10 jenis small, 5 room large, 6 medium, dan 1 royal suite. Setiap ruangan didesain minimalis berdaya tampung minimal 6 orang hingga lebih dari 15 orang.

INT

KARYAWAN Nav Karaoke siap melayani Anda untuk mendapatkan hiburan. "Nav Karoke dirancang khusus sesuai tingkat kebutuhan Anda. Kami menyediakan internet, WiFi, cemilan dan aneka minuman cocktail untuk menemani Anda selama berkaraoke, tentu saja didukung fasilitas cang-

gih. Ayo kunjungi kami, dapatkan promo-promo menarik dari kami," promo Only. Untuk reservasi, kunjungi Nav Karaoke di Jalan Prof Ir Sutami, Komplek Dendang Ria No 82-85, atau telepon 0771 311 891. (cw73)

Paket Smart Lunch Lebih Puas Di Pizza Hut Tanjungpinang

ANDRI ISMAL/HALUAN KEPRI

KARYAWATI Pizza Hut Tanjungpinang menyajikan menu pesanan pengunjung, Rabu (6/3).

TANJUNGPINANG (HK) — Pizza Hut Tanjungpinang menawarkan promo paket Smart Lunch dengan porsi lebih banyak, lebih puas untuk konsumennya. Promo ini berlaku selama Maret saja. Manajer Pizza Hut Tanjungpinang, Awal Ginting mengatakan, cara pemesanan promo ini, konsumen harus memilih dua pilihan menu hidangan utama, yakni Pizza Cheese 7 Personal Stuffed Crust seharga Rp40.000++, Pizza Isi Keju Tuna Mealt Rp47.273++, Teriyaki Chicken Ribs Rp30.000++, dan Hot Rice Jabalaya Rp30.000++. "Pemilihan dua menu utama tersebut, akan mendapatkan gratis pilihan menu satu mangkuk sup, satu Bread Stick Italia atau satu Deluxe Beef Bruschetta. Khusus menu utama Hot Rice Jabalaya, merupakan menu nusantara yang diciptakan oleh Chef Agus Sasirangan, pemenang Master Chef 2011," ujar Awal.

CMYK

Selain promo di atas, tersedia menu-menu lainnya yang sangat menggugah selera, namun, harganya tetap ekonomis. Seperti Barbeque Pursinil seharga Rp30.000 ++, Beetato Popproni Rp30.000 ++ dan Beet Spaghetti Rp24000++. "Barbeque Pursinil cocok dimakan dengan saus Mix Meat Proto, rasanya akan menggugah selera makan Anda. Menu ini terbaru dari Pizza Hut di bulan Maret," promo Awal. Bagi pemegang kartu kredit BCA, dan Mandiri, akan mendapatkan diskon 15 persen. Di samping itu, ada juga promo beli 1 gratis 1 menggunakan alat bayar gesek tersebut. Syarat dan ketentuan berlaku. (andri ismal)

Editor:Nana Marlina,Layouter: Novrizal


Dunia

4

Kamis, 7 Maret 2013

KPK Periksa Wakapolri Delapan Jam Dicecar Pre Audit Proyek Simulator

JAKARTA (HK) — Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Nanan Sukarna diperiksa selama delapan jam oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (6/3).

Batman Antar Penjahat ke Kantor Polisi BRADFORD (HK) — Batman meringkus penjahat dalam film, itu biasa. Batman yang satu ini benar-benar ”mengantar” tersangka penadah barang curian ke kantor polisi Bradford, Inggris, Senin (4/3) malam.

Nanan diperiksa sebagai saksi kasus korupsi proyek Simulator SIM di Korlantas Polri dengan tersangka Irjen Djoko Susilo. Mantan Irwasum Polri itu dicecar sejumlah pertanyaan, di antaranya seputar kebijakan penugasan preaudit sebelum dilakukannya tender proyek Simulator SIM untuk roda empat. Surat penugasan tim preaudit itu ditandatangani Nanan selaku Wakapolri. "Sebetulnya ini malah bisa memperjelas bahwa institusi mempunyai tugas untuk bisa meyakinkan apakah tugas PA (Pengguna Anggaran) mem-

Sosok Batman terekam kamera pengawas dan menjadi olok-olok karena sang pembela kebenaran memakai baju kedodoran, berperut buncit, dan berjubah awut-awutan. Lagi pula, pakaian yang dikenakan lebih mirip Batman jadul dalam serial televisi tahun 1960-an, bukan Batman gagah versi mutakhir. Seperti adegan film, Batman itu lantas menghilang dalam gelap malam. Belakangan, Batman itu mengaku bernama Stan Worby (39), petugas pengantar makanan sebuah restoran China, dan penjahat yang diantar adalah temannya, Danny Frayne (27), yang minta diantar ke kantor polisi untuk menyerahkan diri. Worby mengungkapkan identitasnya karena kesal dengan media, yang menyebut dirinya gemuk. "Saya memakai pakaian lengkap di bawah kostum itu supaya tetap hangat," ujarnya.(kcm)

ANTARA

PENUHI PANGGILAN- Wakapolri, Komjen Pol Nanan Sukarna (tengah) tiba untuk memenuhi panggilan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi di Jakarta, Rabu (6/3). buat tandatangan itu sesuai dengan temuan. Jadi preaudit dan gelar perkara itu adalah untuk meyakinkan PA sebelum tanda tangan," kata Nanan usai menjalani pemeriksaan di KPK. Saat dikonfirmasi apakah kebijakan Nanan selaku Wa-

kapolri menugaskan tim untuk melakukan preaudit proyek Simulator justru bertentangan dengan Peraturan Presiden No 54 Tahun 2010, mantan Kapolda Sumatera Utara itu membantahnya. "Ingat, bahwa dalam Perpres 54, PA bisa membuat

tim teknis. Saya ulangi, yang menentukan PA adalah supaya dia yakin sebelum teken. Maka dia harus ada preaudit dan gelar perkara di depan semua pejabat utama. Itu yang paling penting," terang Nanan Namun setelah kasus ini

menguak, diduga proyek Simulator SIM ternyata bermasalah. Nanan mengaku, institusinya langsung memerintahkan Propam, Irwasum, dan Bareskrim untuk melakukan penyelidikan. "Itu yang paling penting," imbuhnya.(vvn)

Hari Ini, Rasyid Rajasa Dituntut JAKARTA (HK)— Rasyid Amrullah Rajasa, terdakwa kasus kecelakaan maut di Tol Jagorawi, beberapa waktu lalu, akan menjalani sidang dengan agenda pembacaan tuntutan oleh Jaksa Penuntut Umum, Kamis (7/3). "Rencananya, sidang itu akan dimulai jam 10.00 WIB," ujar Janiko Girsang, Humas Pengadilan Negri Jakarta Timur, Rabu (6/3) malam. Komposisi persidangan diketahui

tak berubah. Hakim masih beranggotakan J Suharjono sebagai Ketua Majelis Hakim, Janiko Girsang dan Budi sebagai hakim anggota. Sementara Jaksa Penuntut Umum dari Kejaksaan Negri Jakarta Timur ada lima orang yang diketuai oleh Soimah. Adapun, untuk antisipasi gangguan keamanan, Janiko mengaku tak mengubah skenario pengamanan persidangan dengan sebelumnya.

"Sampai saat (pengamanan) ini masih dalam skenario seperti kemarin," ujar Janiko. Rasyid adalah tersangka kasus kecelakaan maut di Tol Jagorawi arah Bogor, KM 3+335, pada pada 1 Januari 2013 pagi. Mobil BMW B 272 HR yang dikemudikan Rasyid menghantam angkutan umum jenis Daihatsu Luxio F 1622 CY hingga dua penumpangnya, Harun (60) dan Raihan (1,5) meninggal dunia dan

WNI yang Diungsikan dalam Kondisi Aman Konflik Malaysia dengan Suku Sulu di Sabah

AFP

LOYALIS Sultan Sulu yang lolos dari bombardir Malaysia dituduh membantai warga desa setempat. JAKARTA (HK) — Warga negara Indonesia (WNI) di Sabah, Malaysia, yang diungsikan dalam kondisi aman karena berjarak sekitar 130 km dari pusat konflik. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) melalui KJRI Kota Kinabalu, Sabah, terus memantau dan berkomunikasi dengan pihak pemerintah di Sabah. Sejak 4 Februari 2013, semua penduduk di kawasan kampung Tanduo harus meninggalkan tempat tinggal, dan berpindah sementara ke lokasi yang lebih aman. Setiap penduduk, tidak terkecuali WNI yang berada di radius 20 kiometer dari area konflik, telah dipindahkan dan mereka berada di tempat yang aman. Demikian perkembangan informasi terakhir, yang dikirim KJRI Kinabalu melalui siaran pers Rabu (6/3). Konjen Kota Kinabalu Soepeno Sahid menuturkan terus berkoordinasi secara intens dengan aparat keamanan dan manajemen Felda (Federal Land Development Agency), instansi perladangan di Malaysia. KJRI telah mengirimkan surat resmi kepada Ketua Majelis Keselamatan

Negara Negeri Sabah. Dalam surat tersebut, KJRI meminta jaminan keselamatan terhadap WNI/TKI (tenaga kerja Indonesia). KJRI juga meminta Majelis Keselamatan Negara Negeri Sabah untuk menyampaikan info atau perkembangan penanganan aparat keamanan atas konflik di Lahad Datu. Selain itu, KJRI juga mengirimkan surat ke seluruh manajer ladang sawit seSabah, untuk meminta pihak manajemen menjaga keselamatan WNI/TKI dan membekali mereka dokumen perjalanan untuk keperluan keluar ladang. Di samping langkah-langkah tersebut, KJRI juga telah menyampaikan imbauan kepada para WNI/TKI yang berada di wilayah Pantai Barat, wilayah pedalaman, wilayah Kudat, wilayah Sandakan, dan wilayah Tawau supaya tetap tenang dan tidak terprovokasi atas informasi yang bukan berasal dari sumber resmi. KJRI Kota Kinabalu dan Konsulat Republik Indonesia di Tawau senantiasa berkoordinasi dengan aparat keamanan dan instansi terkait di Sabah guna mendap-

atkan informasi terkini atas situasi dan kondisi WNI/TKI di seluruh wilayah Sabah. Pasukan Sulu Dituduh Sementara itu Loyalis Sultan Sulu yang lolos dari bombardir Malaysia dikabarkan membantai warga desa setempat. Laporan itu disampaikan oleh pejabat kepolisian Malaysia Inspektur Jendral Tan Sri Ismail Omar. Seiring dengan adanya laporan itu, polisi Malaysia langsung diperintahkan untuk memeriksa wilayah-wilayah di kampung Tanduo yang dulu menjadi lokasi berkumpulnya para militan Sulu. Ismail pun mengajak seluruh warga Sabah agar tidak panik. "Operasi ini berjalan sesuai rencana dan hingga saat ini, belum ada korban yang berjatuhan dari pihak militer dan polisi," ujar Ismail, seperti dikutip The Star, Rabu (6/3). Pada Rabu (6/3), Ismail pun melaporkan bahwa pasukannya menembak mati satu orang militan Sulu. Penembakan itu terjadi pada pukul 06.45 waktu setempat di saat pasukan Malaysia menyelidiki wilayah pedesaan di Sabah. "Pada pukul 06.45, ada tembakan ke arah aparat keamanan kami dan kami langsung membalasnya. Satu orang musuh tertembak dan kami yakin dia tewas," tegas Ismail. Malaysia saat ini juga meningkatkan keamanan di wilayah Felda Sahabat, polisi juga memblokir jalan raya menuju wilayah itu. Seluruh media diminta mendaftarkan diri terlebih dulu sebelum mereka masuk ke wilayah konflik dan meliput peristiwa itu. Mereka juga akan diperiksa terlebih dulu. Operasi yang dilakukan oleh militer dan polisi Malaysia pada Selasa kemarin dinyatakan sebagai operasi gabungan terbesar di Negeri Jiran. Bersamaan dengan itu, Malaysia pun tetap mewaspadai adanya serangan berupa perang gerilya dari militan Sulu.(kcm/oke)

tiga lainnya luka-luka. Polisi menerapkan Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ). Pasal yang dikenakan yakni 283 tentang Mengemudi dalam Kondisi Tertentu, Pasal 287 tentang Melanggar Rambu Lalu Lintas dan Pasal 310 mengenai Kelalaian Mengemudi yang Menyebabkan Orang Lain Meninggal.(kcm)

KCM

RASYID Amrullah Rajasa, tersangka kasus kecelakan maut di tol Jagorawi antara mobil BMW X5 dengan Daihatsu Luxio menjalani sidang perdana dalam kasus kelalaian kecelakaan lalu lintas di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Jakarta belum lama ini.

Israel Akui Serangan Palestina Meningkat GAZA (HK)— Sejak awal Januari hingga Februari tahun ini serangan Palestina terhadap Israel meningkat. Pihak Israel mengakui hal tersebut. Adalah catatan pelayanan keamanan Israel, Shin Bet, yang menyajikan data termutakhir dalam laporan bulanannya Terrorism Update pada Rabu (6/3). Pada Februari, ada 138 serangan di Tepi Barat dan Yerusalem oleh pihak Palestina. Padahal, selama Januari tahun ini, jumlah serangan itu ada 83. Tepi Barat menjadi kawasan dengan peningkatan jumlah aksi kekerasan. Pada Januari, aksi kekerasan berjumlah 56. Sementara itu, pada Februari, ada 100 aksi kekerasan.

AFP

WARGA Gaza membawa jenazah Suhaib Hijazi (2 tahun) dan Muhammad (3 tahun), yang tewas di rumah mereka yang hancur dalam serangan rudal Israel, beberapa waktu lalu. Pada Januari pula, tindak kekerasan di Yerusalem tercatat 27 kejadian. Pada Februari, kekerasan menjadi 38 kejadian. "Selama aksi kekerasan dan penyerangan itu, korban luka di pihak Israel ada tiga

orang, yakni dua warga sipil dan satu anggota militer. Mereka terkena lemparan batu dan serangan bom molotov," kata Shin Bet. Shin Bet menambahkan rincian tindak penyerangan adalah 119 pelemparan bom

molotov, 15 bom rakitan, 1 penembakan, 2 penusukan, dan 1 serangan dari kendaraan. Catatan Shin Bet juga menyertakan sebuah serangan roket dari Jalur Gaza ke selatan Israel minggu lalu. Ini merupakan serangan pertama sejak November 2012. Total serangan roket pihak Palestina menurut Shin Bet selama tiga bulan silam ada 1.734 kejadian. Sementara itu, laporan Koran Ha'aretz pada Selasa (5/3) menyebutkan lusinan warga Palestina terluka dalam bentrokan dengan aparat keamanan Israel sejak awal 2013. Di antara jumlah itu, ada seorang remaja Palestina berusia 16 tahun yang terluka parah dalam bentrokan di Hebron.(kcm)

Usai Diperiksa 10 Jam, Ridwan Hakim Bungkam JAKARTA (HK) — Ridwan Hakim, anak Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera Hilmi Aminuddin kembali bungkam seusai diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama kurang lebih 10 jam, Rabu (6/3). Ridwan diperiksa sebagai saksi terkait penyidikan kasus dugaan korupsi kepengurusan rekomendasi kuota impor daging sapi pada Kementerian Pertanian. Dengan didampingi pengacaranya, Ridwan ke luar Gedung KPK, Kuningan, Jakarta sekitar pukul 19.30 WIB. Saat diberondong pertanyaan wartawan, Ridwan bungkam dan terburu-buru masuk ke dalam mobil yang telah menunggunya.

Pemeriksaan Ridwan ini merupakan yang kedua setelah KPK memeriksanya pada 25 Februari 2013. Seusai pemeriksaan pertamanya itu, Ridwan juga bungkam. KPK memeriksa Ridwan sebagai saksi karena dianggap tahu seputar kasus dugaan korupsi kuota impor daging sapi pada Kementan. Wakil Ketua KPK, Busyro Muqoddas sebelumnya mengungkapkan, Ridwan berperan dalam bisnis daging sapi yang tengah disidik KPK ini. Menurut Busyro, perannya berkaitan dengan bisnis impor daging sapi. Masalah bisnis kartel daging sapi ini sudah dikaji KPK. Hasilnya, kajian KPK salah satunya menyebutkan, ada partai tertentu yang bermain dalam

bisnis daging sapi ini. "Bisnis kartel ini pelaku bisnisnya sangat mengandalkan patron-nya. Tidak perlu orang expert (ahli), yang penting adalah lobi-lobi, siapa yang nyuap. Kaidah hukum diterjang, kaidah agama diterjang, bisnis bidang ini adalah bisnis kartel berkaitan dengan importasi," ujar Busyro beberapa waktu lalu. Dalam kasus dugaan korupsi impor daging sapi, KPK menetapkan Luthfi dan tiga orang lainnya sebagai tersangka. Tiga orang selain Luthfi yang menjadi tersangka adalah teman dekat Luthfi, Ahmad Fathanah, serta dua direktur PT Indoguna Utama, Juard Effendi dan Arya Abdi Effendi..(kcm)

Ridwan

Vietnam Larang Polantas Gendut Bertugas HANOI (HK)— Kepolisian Vietnam, Rabu (6/3), memutuskan untuk melarang para polisi gendut dan bertubuh pendek bertugas mengatur lalu lintas di ibu kota Hanoi dan akan memberikan tugas administrasi untuk mereka. Keputusan ini adalah upaya kepolisian Vietnam un-

tuk meningkatkan citranya di mata warga. Rincian soal aturan baru terkait berat badan dan tinggi badan polisi lalu lalu lintas belum diperoleh. Namun, Kepala Polisi Lalu Lintas Hanoi Kolonel Dao Vinh Thang mengatakan, pihaknya tengah bekerja mendaftar polisi-

polisi yang akan ditarik dari tugas lapangannya. "Polisi dengan perut gendut atau terlalu pendek akan diberikan tugas di belakang meja agar mereka tidak berhubungan dengan masyarakat," kata Vinh Thang. "Ini adalah satu strategi

kami menciptakan citra baru polisi lalu lintas Hanoi pada 2013," lanjut dia. Polisi lalu lintas Vietnam, yang dianggap sangat korup berdasarkan jajak pendapat Bank Dunia, sudah lama dikenal dengan citranya yang buruk di mata masyarakat.(kcm) Editor: Afrizal,Layouter: Novrizal


Opini & Layanan Umum TPF Kematian Empat Bocah RENCANA komisi nasional perlindungan anak yang akan membentuk tim pencari fakta guna mengusut penyebab kematian empat bocah yang ditemukan tewas, Kamis (28/2) lalu, dalam sebuah mobil rusak yang parkir pada salah satu bengkel di kawasan Pasar Cikpuan, Kelurahan Bengkong Sadai, Batam, membuka kembali harapan para keluarga korban dan publik, perihal pengungkapan kasus tersebut.

Langkah yang diambil Komnas Perlindungan Anak ( K PA) dinilai sebagai angin s e g a r, d i t e n g a h k e k h a w a tiran dan kekecewaan keluarga korban atas pernyataan pihak Kepolisian yang memberikan kesimpulan sementara bahwa penyebab kematian para korban, akibat kehabisan oksigen, karena terkurung dalam mobil. Kita berharap, dengan dibentuknya Tim Pencari

Fakta ( TPF) oleh KPA, diharapkan mampu memberikan masukan secara objektif dan transparan baik kepada masyarakat maupun kepada a p ar a t K e p o l i s i a n . D e n g a n keberadaan TPF yang dibent u k K PA , s e ka l i g u s j u g a memberikan penegasan kepada publik, bahwa memang ada sesuatu yang janggal di balik kematian empat bocah malang tersebut. Saat ini dengan dibentuk nya TPF, disamping p en-

yidik Polri, ada tim lain yang juga melakukan proses inv e st i g a s i . S e b a g a i w a r g a masyarakat yang juga turut prihatin dengan peristiwa yang menimpa empat bocah tersebut, kita semua berharap agar kasus tersebut segera dapat diungkap secara terang-benderang. Pihak Kepolisian bersama T P F, d i m i n t a d a p a t s a l i n g bersinergi untuk mengungkap kasus tersebut. Jika kita lihat dari pengakuan sejumlah saksi yang telah dimintai keterangan oleh penyidik Polri, memang ter-

dapat berbagai kejanggalan, sehingga jika pihak kepolisian memberikan kesimpulan sementara perihal pen yebab kematian para bocah, karena akibat kehabisan oksigen, tentunya membuat semua pihak turut kecewa. Memang kita menyadari dan memahami, bahwa dalam setiap proses peyelidikan dan penyidikan atas berbagai kasus kejahatan yang dilakukan oleh pihak Kepolisian, terdapat sejumlah hal yang harus dirahasiakan oleh polisi dengan pertimbangan, dalam rangka

Pengendalian Modal Global Banyak pakar ekonomi terkemuka sepakat bahwa akar utama penyebab berkepanjangannya krisis perekonomian global dan rusaknya sistem keuangan global pada umumnya adalah global imbalances (ketidak-seimbangan global). Ketidak-seimbangan yang dimaksud adalah makin tidak produktif, makin malas, dan makin konsumtifnya perekonomian di negara-negara maju. Produk-produk manufaktur mereka kalah bersaing dengan murahnya produk-produk China maupun India sehingga neraca perdagangan dan transaksi berjalan mengalami defisit yang kian besar. Alih-alih mereka mencoba membangkitkan perekonomian dengan mendorong produktivitas, justru sisi konsumtiflah yang coba digenjot untuk terus mengkamuflase kemajuan, modernitas, dan gaya hidup glamour. Tatkala besaran pendapatan tak lagi memadai, maka utang menjadi pilihan utama agar gaya hidup tersebut dapat terus dipertahankan. Hingga satu titik dicapai manakala utang telah bertumpuk dan menimbulkan lingkaran setan serta memicu krisis, baik pada skala individu (household level), skala korporasi (corporate level), dan skala pemerintahan suatu negara (country level). Akan tetapi, kini, tekanan dan semangat untuk melakukan reformasi sistem keuangan global dan reformasi ekonomi pasar secara fundamental kian pudar laksana lalu bersama angin (gone with the wind). Makin banyaknya indikator perekonomian global yang menunjukkan tanda-tanda pemulihan kiranya telah melenakan dan menyurutkan semangat dan tekad reformasi ekonomi global sebagaimana telah dicanangkan sebelumnya. Selain itu, masing-masing pemerintahan telah sibuk bersigegas menyelamatkan diri sendiri sehingga banyak menelurkan berbagai kebijakan ekonomi yang tak sejalan dan saling seng-

MASIH segar dalam ingatan, setelah krisis ekonomi global 2008 muncul kesadaran dan dorongan kuat agar regulasi atas sektor keuangan diperkuat. Hal ini dilandasi pemahaman bahwa sistem ekonomi pasar bebas yang telah dipraktikkan secara membabi-buta dan menghalalkan segala cara untuk meraup untung sebesar-besarnya telah memberi andil menjebloskan sejumlah korporasi besar dalam rangkaian kebangkrutan, mulai dari Lehman Brothers, Morgan Standley, dan Merrill Lynch.

Oleh: Gregorius Teguh Santoso Pengajar Global Marketing Fakultas Ekonomi-Bisnis, Universitas Surabaya.

karut. Gambarannya sebagai berikut: kebangkrutan korporasi dan penurunan permintaan agregat memicu penurunan aktivitas perekonomian yang pada gilirannya mendorong terjadinya gelombang PHK besarbesaran. Pada titik ini, secara teoritis, negara diharapkan muncul memainkan peran dengan mengucurkan stimulus ekonomi yang diimbangi dengan penerapan sistem pajak yang memadai. Dengan kata lain, surutnya peran sektor swasta dalam perekonomian seyogi-anya diimbangi dengan membesarnya peran negara agar denyut nadi perekonomian global tetap berdetak. Dalam hal ini diperlukan modal alias anggaran belanja yang cukup, namun apa lacur? Tak ada dana mencukupi karena anggaran negara tengah berada dalam kondisi negatif alias defisit terjerat utang. Di sisi lain, karena beban utang negara yang tak terelakkan, kebijakan penghematan anggaran negara untuk mengurangi tumpukan utang makin menekan permintaan agregat yang kemudian memicu jumlah pengangguran. Jadilah, peran negara

yang diharapkan justru tak muncul dan makin memperumit persoalan. Kebijakan ekonomi (economic policy) yang tak sejalan inilah yang menurut Organisasi Buruh Internasional (ILO) harus diretas dengan menelurkan suatu kebijakan komprehensif dan sejalan. Situasi kuldesak alias jalan buntu nan tak berujung mesti diurai bersama. Bahkan tak kurang dari IMF sendiri memandang bahwa capital control (pengendalian modal) merupakan salah satu tool kit (alat bantu) dalam proses stabilisasi ekonomi global. Salah satu pelaku ekonomi yang diharapkan mampu menjadi garda depan implementasi capital control tersebut adalah negara. Tak berlebihan kiranya jika dikatakan bahwa kembalinya peran Negara bukanlah suatu 'pengingkaran' atas ruh kapitalisme dan ekonomi pasar bebas itu sendiri, melainkan sebagai upaya intervensi untuk menjamin agar ekonomi pasar tetap dapat bertahan. Dalam hal ini, tak ada salahnya kita kembali mengingat beberapa agenda penting global yang pernah diajukan oleh Minsky (1991). Pertama, pemerintah dalam

koordinasi nyata dengan para pelaku usaha swasta global seyogyanya berperan aktif dalam mengurai masalah pengangguran, khususnya pengangguran usia muda/produktif, dan berfungsi layaknya employer of last resort. Pada titik ini, kerelaan kerja sama para pelaku bisnis global diharapkan dalam bentuk pembayaran pajak yang makin signifikan, utamanya dari hasil usaha mereka di manca-negara. Upaya-upaya pengalihan basis produksi yang gencar dijalankan selama ini, misalnya, adalah bagian dari penghindaran pajak yang dilakukan secara sistematis oleh para korporasi multi-nasional (MNC) tersebut. Kedua, sektor finansial harus direformasi secara besar-besaran dan fundamental tak hanya pemulas bibir ataupun pemulas wajah yang menutupi bopeng-bopeng perekonomian pasar bebas global tanpa menghujam dalam akar permasalahan sebenarnya (real root cause). Aksi nyata untuk meregulasi sistem keuangan global menjadi kian diperlukan tidak saja untuk mengurai benang kusut permasalahan saat ini tetapi juga guna mengantisipasi berulangnya masalah serupa di masa datang. Kendati harus diakui, sebagaimana pernah dirasakan oleh ekonom terkemuka Charles P Kindleberger bahwa satu-satunya topik yang tak pernah using dalam ilmu ekonomi adalah krisis. Artinya, krisis ekonomi akan tetap berulang dan akan terus terjadi serta menjadi suatu bussiness landscape baru yang tak bisa lepas dari dinamika perekonomian global itu sendiri. Namun, ini janganlah dijadikan pembenaran (excuse) untuk melakukan pembiaran makin meningkatnya potensi kesenjangan global yang bisa meledak sewaktuwaktu. ***

K olom Publik (Bagian Pertama) ALLAH SWT menciptakan manusia dengan 2 (dua) tugas utama yang satu sama lain menjadi satu kesatuan, yaitu, pertama: melakukan IBADAH kepada Allah tabaraka wa ta’ala."wamakholaqtul jinna wa linsaillaliya'budun.."

KESALEHAN SOSIAL "Tidak Aku ciptakan jin dan manusia melainkan untuk beribadat kepada-Ku" [QS.Adz-Zaariyat/51:56]. Tuntutan dan konsekuensi dari tugas ini adalah penghambaan kepada Allah dalam bentuk ritual peribadatan untuk peningkatan kualitas hubungan pribadi kepada Allah SWT semata, (hablum minallah). Kedekatan kepada Allah adalah muara

semua bentuk peribadatan yang dilakukan oleh seorang hamba. Dan, tidaklah dikatakan ibadah bila yang menjadi tujuannya adalah selain Allah. Maka, Allah harus menjadi tujuan dalam beribadah. Kedua adalah sebagai KHALIFAH, wakil atau duta (representasi) Allah di muka bumi. “Dan ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para

Oleh: Ir. Moch. Arief - Senior Amil, Direktur Eksekutif Nurul Islam Group-Batam

Malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di mukabumi." [QS. AlBaqarah/2:30].“Dia-lah yang menjadikan kamu khalifahkhalifah di muka bumi. ...”.[QS. Al-Fathir/35:39]. Kekhalifahan adalah tugas kepemimpinan untuk mewujudkan kemaslahatan umat yaitu terbentuknya tatanan masyarakat yang adil, sejahtera dan berpera-

daban bersendikan Al-Qur’an dan As Sunnah. Tugas kekhalifahan menuntut terjalinnya kualitas hubungan yang baik antara sesama manusia (hablum minannash), serta lingkungan sekitarnya (alam). Memakmurkan bumi dan seisinya dalam kerangka menyeru (berdakwa) untuk mengESA-kan (tauhid) Allah adalah tugas utama kekhalifaan. ***

Asal Muasal Nama Batam (2) DARI cerita lisan mengenai asal muasal nama Batam, memang tidak terperinci secara spesifik. Belum ada satu pun kajian yang mampu secara gamblang dan utuh menyajikannya. Sejumlah buku yang bertutur tentang hikayat rakyat di Kepulauan Riau (Kepri), sebagian isinya telahlah menyinggung perihal Batam, tetapi tidak dalam konteks holistik. Sifatnya parsial, terpenggal-penggal.

Versinya juga beragam alias tidak satu kata. Satu lagi, buku-buku tersebut, terdistribusi dalam jumlah sangat terbatas sehingga tidak mampu terakses luas oleh khalayak. Oleh karena itulah tak mengherankan kalau hikayat asal muasal Batam dalam beberapa dekade, seolah tenggelam begitu saja. Akibatnya, banyak orang yang telah bertahun-tahun bermastautin di

Batam, tergagap-gagap ketika ditanya tentang asal usul Batam, tanah tumpah darah, tempatnya bernaung dan beranak pinak. Berbagai versi tentang hikayat Batam itu, satu di antaranya disebutkan dalam buku “Patahnya Gunung Daik,” tulisan Drs Abdul Razak. Di buku itu disebutkan bahwa “Batam” merupakan akronim dari “batu ampa,” me-

rujuk pada cerita si Badang dan Putri Tumasik yang dike nal dalam khasanah hikayat rakyat Melayu. Tapi versi lain menyebut, “Batam” berasal dari kata “Batang.” Konon, ketika pertama kali tanah semenanjung tercipta, kawasan itu terkenal sangat labil. Ketika hembusan angin Selatan datang, tanah semenanjung itu terbuai-buai diterpa angin kencang. Untuk melindungi kawa-

san labil itulah, dewa penunggu semenanjung meletakkan berbagai batang kayu yang masih berumbi di Belakang Selatan Semenanjung. Di mata Timur, rumpun batang itu dibentang (baca: bentan) lagi dengan rumpun batang yang lain. Lalu di bagian Selatan rumpun batang itu di Rempang dan di Galang pula dengan rumpun-rumpun batang lain. Belakangan, semua itu menjadi asal usul perkataan ‘Bintan,’ ‘Rempang.’ dan “Galang.’ (Edi Sutrisno)

Kamis, 7 Maret 2013 menjaga kerahasian proses penyelidikan dan penyidikan. Namun demikian, melihat dari kasus kematian empat bocah, polisi dinilai terlalu cepat memberikan kesimpulan sementara. Bahkan kesimpulan sementara yang diberikan menimbulkan ekspektasi negatif, dari masyarakat kepada polisi. Masyarakat menilai, kesimpulan polisi terlalu p re m a t u r, b a h ka n te r ke s a n polisi tidak mau meninggalkan pekerjaan rumah atas kasus yang terjadi. Artinya, jika kesimpulan polisi men y at a k a n p e n y e b a b k e m a tian para bocah karena kehabisan oksigen akibat terkurung di dalam mobil, maka tuntaslah kerja polisi, tanpa harus bekerja keras untuk melakukan proses penye-

5

lidikan dan penyidikan. Namun demikian, kita berharap, kesimpulan yang disampaikan pihak kepolisian tersebut, merupakan bagian atau skenario dari proses penyelidikan dan penyidikan yang mereka lakukan. Sehingga ekspektasi masyarakat yang menganggap polisi tidak mau meninggalkan pekerjaan rumah atas kejadian tersebut, akan terbantahkan dengan keberhasilan polisi dalam menuntaskan kasus tersebut nantinya. Saat ini kita berikan kesempatan kepada polisi dan TPF yang dibentuk KPA, untuk bekerja secara profesional, sehingga pada gilirannya, misteri kematian empat bocah yang membuat kita semua miris dan marah, dapat segera diungkap. ***

C akap B ijak "KATA-KATA tanpa tindakan adalah pembunuh idealisme"

John Kenneth Galbraith

"DALAM setiap keindahan, selalu ada mata yang memandang. Dalam setiap kebenaran, selalu ada telinga yang mendengar. Dalam setiap kasih, selalu ada hati yang menerima."

Samuel Johnson

M enyanyah

Doa Kaum Jelata dapatkan impian mereka. KAUM jelata berbeda Berbagi dalam hal dengan kaum Prihuman solidarity, masih yayi adalah 'jitertanam berbeda dehad intelektual' ngan pemimpin dikUmar Kayam, tent a k t o r m e ng a n d a l k a n tang seseorang kekuasaan "sistem bobd a l a m m e nj a l a n i rok". Proses demi fungsi kemanup r os e s , disiaannya. Kaum jebawah kaki lata tak lagi perraja dicaya akan keabumi ini dilan di Negeri m a s i h ini, menindas kah ada dan memkeadilan p e r k o s a t a n p a hak!! janjiAli Mahmud ada perjanji calon Wartawan Haluan Kepri bedaan pemimpin s t a t u s hanya unt u k p e m a n i s m e y a k i n k a n so s i a l y a n g m e m b u n u h k a rakyat akan visi dan misinya rakter bangsa. " Tu h a n . . . O r a n g - o r a n g " tak ada janji tak ada pilitak lagi percaya keadilan di han". Istilah yang didapat se- negeri ini. Karena tiap hari lama ini tikam menikam, un- disuguhi kerak nasi. Tuhan... tuk mewujudkan obsesinya tiap tahun kami membayar layak kaum misionaris tepat p a j a k . Ta p i o r a n g m i s k i n , sasaran. Ibarat sniper elite a n a k t e r l a n t a r, d a n p e l a menghitung jarak dengan curan makin subur di negeri target, elevasi dan pergerakan i n i " d e m i k i a n d o a k a u m angin dan melepaskan bidi- jelata, sembari berkata, jankannya. Hidup ini seperti jimu itu melebihi apa yang kerasnya batu karang. Begitu- d i b e r i k a n o l e h Tu h a n s e lah kata seorang kaum jelata, l a m a i n i . B e r kac a l a h N e g e bertahan hidup demi men- riku.... ***

√ Pengadilan Tolak Gugatan Apindo - Putusan Pengadilan Harus Dihormati ! √ KPK Periksa Wakapolri Delapan Jam - Akankah Bernasib Sama dengan Irjen DS ? REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Layouter: M Fahrullazi


CMYK

Meranti

Kamis, 7 Maret 2013

6

Meranti Jadi Cluster Sagu Nasional Kunjungan Ditjen Perkebunan dan Rombongan SELATPANJANG (HK) — Sebanyak 29 orang perwakilan Ditjen Perkebunan, Institut Pertanian Bogor (IPB), Dinas Perkebunan Provinsi Papua dan Papua Barat, sejak Minggu (3/3) bertandang ke Selatpanjang untuk belajar pengolahan dan pengembangan varietas unggul persaguan di Kepulauan Meranti. Ruslan Liputan Meranti Usai melakukan ramah tamah dengan Pemmkab Meranti dan meninjau lokasi pembibitan sagu di Lalang Tanjung, rombongan Dinas Perkebunan Provinsi Papua Barat dan Papua itu langsung turun meninjau industri pengolahan sagu PT National Sago Prima di Kepau Baru Kecamatan Tebing Tinggi Timur. "Kami ingin melihat langsung industri pengolahan sa-

gu Meranti, baik yang dikelola masyarakat maupun PT NSP. Meskipun Papua memilik potensi perkebunan sagu terluas di Indonesia, dari sisi pengolahan Meranti jauh lebih maju. Dan tak salah kalau pemerintah menjadikan Meranti sebagai cluster sagu Nasional," puji Ditjen Perkebunan Propinsi Papua, Murti Hastuti menyimpulkan hasil kunjungannya ke PT NSP sebelum berangkat ke Jakarta menuju Propinsi Papua, Selasa (5/3).

Menurut Murti, Meranti memang merupakan salah satu kabupaten termuda di Indonesia. Namun dari sisi pengalaman pengembangan perkebunan sagu, maupun tekhnologi pengolahan industri sagu, Meranti merupakan pioner. "Industri pengolahan sagu di Meranti sudah berkembang lama dan sudah mampu mengekspornya ke luar negeri. Apalagi dengan hadirnya PT NSP, potensi industri pengolahan sagu semakin maju," ujar Murti. Dari apa yang dilihat di PT NSP, kata Murti, industri pengolahan sagu di Meranti memang sudah sangat maju. Dan ia sangat tertarik dengan proses pengembangan industri pengolahan sagu yang dilakukan PT NSP di Kepau Baru tersebut. "Kami ingin suatu saat Propinsi Paua mau pun Papu Barat akan tumbuh industri pengolahan sagu seperti Meranti, dan ada investor yang mau menanamkan modalnya di persaguan seperti PT NSP," ujar Murti. ***

Perlu Belajar dari Meranti SELATPANJANG (HK) — Ketua Tim Peniliti Persaguan IPB Prof Bintoro, menambahkan, pemerintah pusat berencana akan mengembangkan produksi sagu di wilayah Papua. Dengan potensi perkebunan sagu yang luas di Papua, pemerintah menilai pengembangan industri sagu di kawasan Timur Indonesia ini bisa bekembang pesat. Namun sayang, industri pengolahan sagu di Papua belum berkembang. Untuk mewujudkan hal itu, pemerintah mengimbau Pemda Propinsi Papua dan Propinsi Papu Barat untuk memulainya dengan belajar di Kepulauan Meranti. "Meranti telah memiliki

teknologi maju dalam pengolahan sagu, ditambah dengan kahadiran perusahaan PT National Sagu Prima (PT NSP). Sehingga industri pengolahan sagu di Meranti semakin berkembang pesat. Kita akui, sagu Meranti atau Selatpanjang telah mendunia dan mampu menembus ekspor ke luar negeri," kata Bintoro. Bupati Kepulauan Meranti, Drs Irwan Nasir MSi, saat acara ramah tamah dengan para tamu dari Ditjen Perkebunan, Institut Pertanian Bogor (IPB), Dinas Perkebunan Provinsi Papua dan Papua Barat, menyatakan rasa bangga dan keterbukaan Pemkab Meranti terhadap pihak luar yang ingin datang ke daerah ini.

Menurutnya, masyarakat Meranti juga telah mengenal dan menjadikan sagu sebagai makanan pokok sejak turun temurun. "Kami menerima tamu dari mana pun juga untuk belajar tentang ilmu persaguan di sini," tutur Irwan. Kata Irwan, dengan potensi sagu yang cukup besar di Papua dan Papua Barat, tentunya hal ini bisa menjadi kekuatan bagi daerah paling timur Indonesia itu untuk bangkit membangun daerah. "Kami melihat Papua sebagai 'raksasa' yang sedang tidur. Tinggal perlu usaha untuk membangunkan 'raksasa' ini. Dan Papua juga bisa mengembangkan sagu tersebut," tandas Irwan. (rus)

RUSLAN / HALUAN KEPRI

TINJAU PERKEBUNAN — Prof Bntoro memipinn rombongan Ditjen Perkebunan RI dan Dinas Perekebunan Propinsi Papua dan Propinsi Papua Barat saat meninjau perkebunan sagu PT Nasional Sagu Prima di Kepau Baru Kecamatan Tebing Tinggi Timur, Minggu (3/3).

Semarak Undian TBM Bank Riau Kepri Zona I Ratusan Juta Hadiah Siap Dibagikan SELATPANJANG (HK) — Bank Riau Kepri Zona I, terdiri dari cabang Dumai, Bengkalis, Bagan Batu dan Selatpanjang, Sabtu (9/3) akan melaksanakan pencabutan undian Tabungan Tebar Miliar di Bank Riau Cabang Selatpanjang. Menurut rencana, jadwal pencabutan undian Tabungan Tebar Miliar Bank Riau Kepri ini, akan dipusatkan di Taman Cik Puan Selatpanjang Jl. Merdeka. Kepastian digelarnya pencabutan undian yang menawarkan berbagai hadiah dari Bank Riau Kepri ini, diungkapkan Manger Bank

Riau Kepri Cabang Selatpanjang, H Irianto SH, Rabu (6/3) di Selatpanjang. "Insya Allah, acara pencabutan undian Tabung Tebar Miliar Zona I ini akan dihadiri oleh seluruh pimpinan cabang dan Direksi Bank Riau Kepri dan Bupati Kepulauan Meranti Drs Irwan Nasir MSi," kata Irianto. Pencabutan undian TBM ini, kata Irianto, pihak Bank Riau sudah menyiapkan ratusan juta hadiah utama, hadiah hibuan dan berbagai door prize menarik untuk peserta. Pencabutan undian tersebut dilakukan secara bergilir setiap tahunnya di ma-

sing-masing zona. Untuk tahun 2013 ini, pencabutan undian Tabungan Tebar Miliar giliran Bank Riau Kepri Cabang Selatpanjang sebagai tuan rumahnya. Konsekuensi dari kegiatan ini, seluruh aktifitas kegiatan pencabutan undian TBM dipusatkan di Kota Selatpanjang khusus untuk zona I. Seluruah perangkat kegiatan pencabutan undian TBM sudah tiba di Selatpanjang. Dan proses pencabutan undian ini nanti akan disaksikan langsung oleh notaris, pihak kepolisian, para Pimcab Bank Riau Kepri Zona 1 serta Bupati Kepulauan Meranti," terang Irianto. Gerak Jalan Santai

Ditambahkan Irianto, selain pencabutan undian Tabungan Tebar Miliar juga akan digelar beberapa kegiatan yang akan melibatkan ribuan nasabah Bank Riau Kepri dan masyarakat luas. Untuk menyemarakkan kegiatan, pihak panitia penyelenggara pencabutan TBM Bank Riau Kepri, menggelar kegiatan Senam Sehat dan Jalan Santai yang diperkirakan akan melibatkan lebih dari 3.000 perserta. Dari kegiatan ini, pihak pantia penyelenggaran juga sudah menyediakan berbagai hadiah door prize ratusan juta rupiah yang bisa langsung dibawa pulang bagi pemenangnya. (rus)

Sumbar-Riau

Puluhan Ribu Besi Beton Disita Sidak Dirjen SPK Kemendag RI Dumai DUMAI (HK) — Sebanyak 10.000 batang besi angker milik perusahaan Prima Beton yang berada di Jalan Kelakap Tujuh Kecamatan Dumai Barat, Rabu (6/3) di sita Direktur Jenderal Standarisasi dan Perlindungan Konsumen Kementerian Perdagangan RI (SPKKemendag) dan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia.

RTK

BESI BETON — Dirjen SKP Kemendag RI menyita ribuan besi beton di Dumai, Rabu (6/3). Penyitaan dilakukan karena material bangunan tersebut tak berlebel SNI.

Dana BOS SD Inklusi Pauh Sarat Penyimpangan PADANG (HK) — Dugaan penyimpangan dana BOS di SD Inklusi Koto Lua Pauh santer menjadi pembicaraan warga. Pasalnya, dugaan tersebut sudah dilaporkan ke Inspektorat Daerah Kota Padang, namun sampai sekarang belum juga ada tindak kanjut. "Laporan terhadap dugaan penyimpangan pengelolaan dana BOS itu sudah sampai ke Inspektorat, namun kami melihat belum juga ada tindakan berarti," ujar salah

seorang warga., Rabu (6/3). Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Kota Padang yang juga manager BOS tingkat kota, Delta, ketika dikonfirmasikan dengan tegas menjawab, kalau persoalan itu bukan urusannya. "Itu bukan urusan saya, tanya saja kepada Kepala UPTDnya, kalau tak sanggup menyelesaikannya, bagusnya dia berhenti saja," ujar Delta ketus.

Sementara itu, Kepala UPTD Pauh Drs Galib ketika diminta konfirmasinya via sms mengatakan dirinya sedang di Palanta Walikota Padang. "Saya lagi di Palanta adinda." Di lain pihak, Walikota Padang Fauzi Bahar mengatakan, kalau Kepala SD Inklusi itu telah dipanggil pihak dinas. "Kepseknya sudah dipanggil dinas, untuk menyelesaikan persoalan tersebut," ungkap Fauzi. (smo)

CMYK

Penyiataan itu sendiri dikatakan Dirjen SPK Kemendag RI, Nus Nuzulia Ishak, karena upaya yang dilakukan tersebut semata-mata untuk melindungi konsumen agar tidak terjebak membeli produk tanpa label SNI. Artinya, siapapun pengusahanya, kalau melanggar ketentuan seperti memperjualbelikan produk tidak sesuai SNI, tidak punya label akan ditindak tegas sesuai peraturan yang berlaku. "Kami akan terus melakukan peningkatan pengawasan terhadap peredaran produk pangan dan non pangan

secara berkesinambungan melalui penguatan koordinasi yang diharapkan dapat lebih mendorong terciptanya iklim usaha yang sehat dalam rangka perlindungan terhadap konsumen. Jadi, besi yang kita sita di perusahaan Prima Beton tidak beoleh diedarkan atau diperjual belikan kepada konsumen," ungkapnya. Dikatakan Nus Nuzulia, untuk memberikan rasa kepuasan bagi konsumen agar Pemerintah Daerah di seluruh Indonesia membentuk Tim Terpadu Pengawasan Barang Beredar di daerahnya seperti dilakukan Kemendag

RI, pengawasan barang beredar tidak hanya tanggung jawab Kemendag. "Diharapkan dibentuk Tim Terpadu dimotori Disperindag setempat," ujar Nus Nuzulia. Namun dalam pengawasan di lapangan selalu berkoordinasi dengan instansi terkait. Dengan demikian, kata dia, tentunya upaya memberikan kepuasan bagi konsumen benar-benar terwujud dalam membeli produk non pangan. "Tidak terlepas itu saja, saya harapkan kepada Disperindag Dumai agar selalu meningkatkan pengawasannya terhadap produk-produk yang diperjual belikan pengusaha," pintanya. Selain menyita puluhan ribu batang besin beton, rombongan Dirjen SPK Kemendag RI dan Badan POM RI juga menyidak toko elektronik di Jalan Ombak Kelurahan Rimba Sekampung. Toko elektronik yang disidak Dirjen SPK Kemendag RI dan BPOM RI yaitu, Dumai

Computer Center. Toko tersebut ditemukan menjual puluhan unit printer dan fotocopi impor multi fungi yang tidak teregister dan belum dilengkapi informasi produk berbahasa Indonesia. "Peredaran produk non makanan minuman ini diwajibkan teregister dan berlabel informasi produk berbahasa Indonesia, karena dari hasil sidak tim menemukan mesin ini tidak berlabel resmi bahasa Indonesia dari Badan Intelejen Negara (BIN)," ucapnya. Terhadap barang mesin printer kategori elektronik impor ini, Tim tidak melakukan penyitaan, melainkan peringatan dan penegasan supaya pemilik barang segera melengkapi kewajiban yang dipersyaratkan pemerintah. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Dumai, Djamalus, mengaku bahwa produk-produk yang di sita Dirjen SPK Kemendag RI dan didampingi Kepala BPOM RI di wilayah Dumai merasa kecolongan. (rtk)

Puluhan Mobil BB Kasus Pidana Dilelang BENGKALIS(HK)— Sedikitnya sekitar 20 unit kendaraan roda empat, roda dua, kapal motor, termasuk ribuan batang kayu bakau (teki), barang bukti (BB) tindak pidana kejahatan resmi dilelang Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkalis, di Aula Kantor Kejari Bengkalis, Rabu (6/3). Diikuti puluhan peminat, lelang barang bukti yang selama ini menumpuk di gudang Kantor Kejari Bengkalis, Jalan Pertanian berjalan tertib dan lancar.

Lelang barang bukti tersebut, Kejari Bengkalis melimpahkan pelaksanaannya kepada Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Dumai. ''Resmi kita sudah mengumumkan pelelangan umum untuk barang bukti puluhan unit sepeda motor, termasuk beberapa unit kendaraan roda empat. Mekanisme pelelangan sepenuhnya kita limpahkan kepada pejabat lelang dari Dumai,'' kata Kepala Kejari Bengkalis Mukhlis, melalui Kepala

Sub Bagian Pembinaan (Kasubagbin) Mulyadi Ngadiyo, kepada sejumlah wartawan, Rabu (6/3). Menurut Mulyadi, pelelangan sejumlah barang bukti atas perkara yang sudah incrath (berkuatan hukum tetap) bertujuan menyelamatkan keuangan negara. Apabila barang bukti tersebut terus dibiarkan, nilai ekonomis akan berkurang. ''Ini salah satu upaya kita menyelamatkan uang negara, ketimbang barang bukti itu tidak bermanfaat.

Lebih baik ada masukan bagi negara melalui mekanisme pelelangan ini,'' katanya lagi. Kendaraan roda dua yang dilelang tidak memiliki surat, dan soal surat menyurat itu tanggung jawab dari peminat lelang atau masyarakat yang telah membeli kendaraan. "Pejabat lelang hanya memberi surat risalah pelelangan, dan sebelum pelelangan ini. Kita sudah umumkan di salah satu media lokal di Riau,'' tambahnya.(rtk)

Editor: Afrizal, Layouter: M Fahrullazi


Sambungan Dari Halaman 1

Fenomenal Bale Champions 2010/2011. Pada pertemuan ketiganya nanti melawan Inter Milan, Gareth Bale bakal jadi ancaman utama bagi Nerazzurri. Sebelum mencetak tiga gol ke gawang Inter Milan pada Liga Champions 2010/2011, Gareth Bale hanyalah seorang pemain sayap berbakat di Liga Primer Inggris yang mengandalkan kecepatan berlari dari sisi sayap. Namun

aksinya mencetak tri gol ke gawang Inter Milan membuat banyak pihak mahfum bahwa seorang bintang besar telah lahir. Gareth Bale yang di musim-musim sebelumnya rentan terkena cedera, pada dua musim terakhir menjelma menjadi sosok tangguh berduel dengan pemain lawan dan juga menakutkan bagi kiper-kiper lawan karena akurasi tembakannya ke arah gawang.

paten/kota saja. Tapi kalau izin dari gubernur, perusahaan bisa bekerja di satu wilayah provinsi , tetapi harus bekerja sama atau menginduk kepada pemegang izin yang sah. Dan tanggungjawab semuanya itu berada di pemegang izin tersebut," jelasnya. "Jadi kalau PT Lobindo menggunakan izin jasa pertambangan, tentu yang bersangkutan harus melapor kepada Dinas KP2KE terlebih dahulu. Kalau jasa pertambangan ilegal, tentu kita cek dulu, apakah mereka bekerja di dalam atau di luar izin usaha dari pemegang IUP di kawasan itu. Kalau di dalam IUP PT Lobindo ini tidak dapat dikatakan maling juga. Namun mereka memaling hak PT Lobindo," sambung Zul. Polisi Selidiki Kapolres Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan mengaku telah menerjukan sejumlah anggota ke lapangan menindaklanjuti informasi ilegal minning tersebut. Kapolres mewanti-wanti jika dalam penyelidikan ada bukti pelanggaran hukum, polisi tidak segan-segan memprosesnya sesuai aturan hukum yang berlaku. "Masih dalam penyelidikan dan kita juga berkoordinasi dengan intasi terkait. yang jelas, jika ada yang melanggar ketentuan hukum akan kita proses," tegasnya. Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak lima anak perusahaan pertambangan (subcon) disinyalir melakukan ekploitasi bauksit secara ilegal (ilegal minning) di kawasan Tanjung Moco, Dompak, Tanjungpinang. Kelima perusahaan itu antaranya PT Sani Subcon, seseorang bernama Ibu Is, PT Lobindo, seseorang bernama Harahap yang menggunakan nama perusahaan tidak jelas alias abu-abu. "Upeti dipungut oleh pihak ketiga yakni PT Lopindo sebesar 35 sen per tonase tanpa diketahui oleh pemilik lahan di Tanjung

tor ke tubuh Dewi, tapi perempuan itu tidak tewas 16 Januari 2013 Gusnita kembali memerintahkan penusukan kepada Dewi. Namun yang kena ketika itu ibu Dewi. 7 Februari 2013 Gusnita kembali menyuruh Gope membunuh. Dia dibekali senjata FN yang diperoleh dari M, anggota TNI yang merupakan abang Gusnita. Senjata itu didapatkan seharga Rp13 juta. Dewi pun ditembak. Perempuan itu tewas. 8 Februari Idawati Pasaribu memberi

Rp300 juta kepada Rini di Jakarta 10 Februari Gope mendapat upah penembakan Rp20 juta 25 Februari Gusnita, Gope dan Aulia ditangkap di Padang, Sumbar. 26 Februari Senjata, sepeda motor, dan helm disita dari Anshari, penjual martabak. 3 Maret IIn Dyana alias Iin, mantan Polwan ditangkap. Dia pernah diperintah Gusnita mencari keberadaan Dewi dan memfotonya.

Fakta kedua, bahwa kondisi mobil itu berada di lokasi yang ramai. Sehingga bila keempat anak ini terjebak di dalam mobil, maka kemungkinan besar terlihat orang dan bisa diselamatkan. "Kita sudah melihat kalau lokasi mobil di TKP sangat ramai, sehingga kemungkinan besar anakanak ini bisa mendapatkan pertolongan kalau keempatnya terjebak," ungkapnya. Begitu juga setelah melihat langsung kondisi mobil sedan Subaru Legacy BM 1306 XS yang terparkir di Mapolresta Barelang, Arist yakin bahwa mereka tak mungkin terjebak di dalam mobil karena kondisinya sudah rongsok dan ada sejumlah kerusakan sehingga angin bisa masuk ke dalam mobil. "Saya tak yakin kalau mereka meninggal karena lemas. Karena ada udara yang masuk ke dalam mobil," kata Arist didampingi salah seorang aktivis Batam, Hubertus LD. Atas sejumlah keganjilan ini, maka keberadaan TPF sangat penting dalam membantu polisi mengungkap penyebab kematian. Karena fakta yang diperoleh nantinya, akan diserahkan langsung ke Mabes Polri. Masih Bungkam Kedatangan Arist Merdeka Sirait bersama rombongan dan keluarga korban di Mapolresta Barelang disambut langsung Wakapolres Barelang AKBP Misbahul Munauwar, Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Ponco Indriyo, Kapolsek Bengkong Iptu Hadi Sucipto serta sejumlah perwira lainnya. Selain menggelar rapat untuk mencocokkan keterangan yang diperoleh dari keluarga korban, dalam kunjungan singkatnya, rombongan Arist juga melihat langsung barang bukti pakaian korban dan juga mobil. Selanjutnya menggelar konfrensi pers. Namun anehnya, meski Wakapolres dan timnya mendampingi Arist saat memberikan

keterangan pers, namun pihak kepolisian enggan berkomentar dengan alasan untuk pernyataan ke media merupakan wewenang Kapolresta Barelang, Kombes Karyoto. "Saya hanya Waka, silahkan temanteman tanya langsung ke Kapolresta," ujar Misbahul ke wartawan. Padahal dalam kasus meninggalnya empat bocah ini, keluarga korban dan masyarakat mengharapkan ada keterbukaan, terutama mengenai perkembangan penyelidikan dan juga keberadaan empat saksi kunci dari sembilan saksi yang sudah diperiksa. Setelah memberikan keterangan pers ke media, Arist bersama rombongan kemudian meninggalkan Polresta Barelang sekitar pukul 12.30 WIB. Mayoritas Pelaku Orang Dekat Kasus kekerasaan terhadap anak di Indonesia, terus meningkat. Sebagai perbandingan pada tahun 2011 lalu angka kekerasan anak yang masuk ke KPA tak sampai 2.500 kasus, tapi pada tahun 2012 meningkat menjadi 2.600-an kasus. "Kekerasan terhadap anak terus meningkat, maka diharapkan ada perhatian khusus dari orang tua dan masyarakat," ujar Arist Merdeka Sirait. Yang lebih parahnya lagi, fakta yang diperoleh dari kasus tersebut, 60 persen pelakunya merupakan orang terdekat korban, diantaranya orang tua, kakak, paman, saudara dan juga tetangga. "60 persen pelakunya adalah orang dekat," ungkapnya. Untuk Batam sendiri, kata Arist, sudah pada situasi darurat, karena banyak sekali kejadian yang cukup mengcengangkan. Terakhir kasus meninggalnya empat bocah yang cukup menggemparkan masyarakat. Kejahatan sudah masuk dalam situasi darurat dan masyarakat Batam harusnya menjadikan kasus ini sebagai momentum untuk memberikan pengawasan terhadap anak. (ays)

Dari Halaman 1

KPA Bentuk Puan, Bengkong, Kamis (28/2) lalu. Ketua KPA, Arist Merdeka Sirait mengatakan kasus tewasnya empat bocah yakni Maria Yelsan Fenge (6), Cosmas Ferson (4), Wihelmus Rudi (3) dan Aprileus Ama Mado (5) ini menjadi perhatian serius. "Kematian empat bocah ini menjadi perhatian serius kami. Kami akan membentuk TPF," ujar Arist Merdeka Sirait didampingi Sekjennya, Syamsul Ridwan usai mengunjungi keluarga korban di Bengkong dan melihat langsung barang bukti di Polresta Barelang, Rabu (6/3). Namun demikian, sebelum TPF ini terbentuk, lanjut Arist, ia terlebih dahulu berkoordinasi dengan Mabes Polri, guna mencocok apa yang diperoleh dari kunjungannya langsung ke Batam. "Temuan kami di lapangan, akan langsung kami koordinasikan dengan Mabes besok (Kamis), kemudian kami membentuk tim," ungkap Arist. TPF yang dibentuk ini, kata Arist, merupakan tim independen dari internal KPA sendiri, bukan merupakan tim gabungan seperti tim lainnya yang pernah ada. Pembentukan TPF dipandang penting lanjut Arist mengingat ada sejumlah keterangan dari keluarga korban, keterangan dari polisi serta keterangan sejumlah saksi dan hasil temuan di lokasi yang perlu diklarifikasi dan dikonfirmasi. "TPF ini penting untuk membantu polisi mengungkap apa penyebab kematian keempat bocah tersebut," ungkap Arist. Sejumlah hal dimaksudkan, adalah keterangan yang menyatakan kalau keempat bocah meninggal karena lemas. Pasalnya, dalam keterangan Andreas, orang tua Wihamus Rudi dikatakan bahwa terakhir ia mengecek mobil di lokasi, Rabu (27/2), sehari sebelum mayat ditemukan Kamis (28/2)sekitar pukul 19.00 WIB ternyata tidak ditemukan adanya keempat korban di dalam mobil tersebut.

Moco itu. Jelas ini sudah merugikan daerah dan pemilik lahan," ungkap Direktur Utama (Dirut) PT Sahnur, Sajoni, Selasa (5/3). Kata Sajoni, aktivitas ilegal minning ini sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu oleh seluruh subcon tersebut. Sedangkan upeti yang dipungut oleh PT Lobindo sudah terjadi sejak dua tahun silam dan berlangsung hingga sekarang. "Kenapa PT Lobindo semenamena menggunakan lahan milik orang tanpa melapor? Selain merugikan negara dan daerah, pemilik lahan di sana juga merasa dirugikan apalagi masyarakat. Bayangkan dampak negatif yang mereka lakukan ke depan, terutama soal kerusakan alam yang terjadi," kata Sajoni. Sebelumnnya, aktivitas PT Lobindo sudah diminta agar dihentikan. Pasalnya, perusahan pertambangan itu terindikasi melakukan penambangan di luar izin kawasan pertambangan. Modus yang dilakukan PT Lobindo Nusa Persada yakni dengan melakukan pematangan lahan pada lokasi perumahan Villa Cendrawasih di Jalan Wonosari Batu 8 atas. Ratusan ton bauksit dibawa dengan dump truk ke Pulau Dompak untuk diloading ke tongkang pembawa bauksit. Dihubungi terpisah, Kepala Satpol PP Provinsi Kepri, Edi Irawan membenarkan aktivitas PT Lobindo tersebut. Dia mengaku telah berkoordinasi dengan Pemko Tanjungpinang yang menguatkan bahwa PT Lobindo memang melakukan penambangan di luar KP. "Bersama sejumlah jajaran Pemko Tanjungpinang, Satpol PP Provinsi Kepri telah menempatkan sejumlah anggota agar truk-truk pengangkut bauksit milik PT Lobindo tidak melalui Jembatan II Dompak. Tapi begitu kita turun ke lapangan, aktivitas langsung berhenti dan tidak terlihat lagi. Tapi kita akan tetap memantau," katanya. (yan)

Dari Halaman 1

Kronologi Pembunuhan Bakhtiar. Gusnita kemudian mengajak personel Polda Sumbar lainnya, Bripda Aulia Pratama Zulfadlil. Mereka kemudian merekrut Rizki Darma Putra alias Gope (23) untuk jadi eksekutor. 19 Desember 2012 Gusnita berangkat ke Medan 21 Desember Yus, Gusnita-Bripda Aulia, bersama Gope mengecek kediaman korban menggunakan mobil Yus 22 Desember Bripda Aulia membonceng Gope ke kediaman korban. Dia menikamkan jari-jari sepeda mo-

Pada musim ini gol Gareth Bale telah mencapai 19 buah dari 32 kali tampil di berbagai kompetisi. Sebuah catatan spektakuler bagi seorang pemain gelandang tengah. Beberapa gol Gareth Bale juga dicetak ke gawang tim-tim besar, Arsenal, Manchester United, Liverpool, dan Olympique Lyon sudah merasakan betapa ganasnya Bale membobol gawang mereka.(glc/sky)

Dari Halaman 1

KP2KE Tpi " Kita akan turun mengecek ke lapangan, kita juga akan memanggil secara resmi PT Lobindo untuk mengklarifikasi apakah yang bersangkutan memakai subcon atau tidak. Kalau ada, tolong dilaporkan ke KP2KE serta dilampirkan siapa subconnya. Kalau tidak ada akan kita arahkan harus menggunakan subconsubcon yang resmi," kata Zul Hidayat, Rabu (6/3). Meski demikian jika ada subcon ilegal yang melakukan aktifitas tambang di wilayah PT Lobindo, maka PT Lobindo sendiri yang berhak menghentikan aktifitas mereka tersebut. "Kalau kita menghentikan aktifitas perusahaan tentu tidak bisa, karena ada tata caranya, tentu kita menegur dulu. Jadi kalau memang tidak diindahkan, baru kita ambil langkah tegas yakni mencabut izinnya," tegas Zul Hidayat. Kata Zul, selama ini pengawasan terhadap aktivitas bauksit tetap berjalan. Namun pihaknya tidak berani menyatakan subcon itu ilegal. Kalau menduga sah-sah saja. "Kadang kami di lapangan banyak menemukan pelaku penambang ilegal, tapi kami tidak serta merta bisa menuduh langsung harus diduga dulu, karena tambang ilegal itu ada defenisinya. Kalau mau dinyatakan ilegal itu harus melalui proses penyelidikan terlebih dahulu dan yang berhak tentu pihak polisi," katanya. Dijelaskannya, selama ini PT Lobindo belum memberikan laporan kepada pihaknya terkait subcon tersebut. Namun demikian kata Zul, sebenarnya perusahaan tersebut, kalau merasa target produksinya tak terjangkau dapat menggunakan subcon atau izin usaha jasa pertambangan yang resmi, yang diterbitkan oleh pihak yang berkompeten, seperti menteri, gubernur, bupati maupun walikota. "Artinya kalau izinnya diterbitkan oleh bupati atau walikota maka jasa pertambangan itu hanya boleh bekerja di kawasan kabu-

Kamis, 7 Maret 2013

Dari Halaman 1

Pengusaha Batam lius alias Yus (40) ditangkap polisi di Jakarta beberapa waktu lalu. Ketiga tersangka yang terlibat kasus pembunuhan terhadap Nurmala Dewi Tinambunan (30), bidan Puskesmas Teladan Medan itu, kini sudah berada di Polresta Medan, Rabu (6/3) sore. Hasil pemeriksaan sementara, Idawati, pengusaha ekspedisi ini disebut sebagai otak pelaku pembunuhan. Motifnya karena cinta segitiga. "Pembunuhan itu direncanakan. Ini motifnya asmara. Ada cinta segitiga antara tersangka Idawati boru Pasaribu, Berton Silaban, dan korban Dewi. Idawati merancang pembunuhan karena sakit hati lantaran ia menduga korban Dewi menyembunyikan suaminya Berton Silaban," kata Kapolda Sumut Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro kepada wartawan di Mapolresta Medan, Rabu (6/3). Wisjnu memaparkan, hingga saat ini sudah delapan pelaku yang terlibat pembunuhan telah ditangkap di berbagai tempat. Selain Idawati dan dua warga Batam lainnya, polisi juga meringkus, lima tersangka lainnya. Mereka adalah Bripka Gunita Bakhtiar (32), Bripda Aulia Pratama Zulfadlil (22), Rizki Darma Putra Gope (23), Ashari alias Ari (18), Iin Dayana (26) mantan Polwan. Kapolda mengatakan, masing-masing tersangka memiliki peran dalam pembunuhan ini. Idawati menyampaikan ingin

membunuh Dewi kepada Rini Dharmawati. Rini kemudian berkomunikasi dengan Yus dan mengajak polisi aktif yang bertugas di Polda Sumbar, Bripka Gusnita Bakhtiar. Gusnita kemudian meminta bantuan rekannya Bripda Aulia Pratama. Mereka kemudian merekrut Rizki Darma Putra alias Gope (23) untuk jadi eksekutor. Sedangkan Iin, mantan Polwan diperintahkan Gusnita untuk mengetahui keberadaan korban di Medan. Setelah beberapa kali gagal mencoba melakukan pembunuhan, Gope yang dibonceng Aulia akhirnya berhasil menghabisi Dewi. Perempuan itu tewas ditembak menggunakan pistol jenis FN yang dibeli pelaku dari M, personel TNI di Padang. M merupakan abang dari Bripka Gusnita. Dalam pengungkapan ini, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, seperti 1 unit mobil Honda Jazz, pistol, dua sepeda motor, dan uang Rp240 juta. Para tersangka, dijerat dengan pasal 340 dan pasal 338 KUHP sesuai peran masing-masing. Nantinya hasil penyidikan akan menentukan apakah akan ada tersangka lainnya atau tidak. Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol M Yoris Marzuki mengatakan pembunuhan terhadap Dewi ternyata sudah direncanakan sejak lama. Otak pelaku Idawati boru Pasaribu sudah membicarakan pembunuhan itu dengan temannya Rini Dharma-

luruhan materi yang kami gugat. Kalau materi yang disebutkan, kami akan ambil tindakan cepat, banding. Tapi ini yang menjadi alasannya kewenangan, makanya kami menyebut putusan ini aneh, janggal dan lucu," pungkas Cahya. Sementara itu, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Batam Ahmad Ma'ruf yang saat dihubungi sedang berada di Jakarta mengaku telah memprediksi pengusaha akan kalah dalam sidang tersebut. Namun, bos Wiraraja Group Batam ini belum mengetahui alasan ditolaknya gugatan tersebut. "Saya masih di Jakarta. Tapi saya sudah mendapat laporan dari Batam bahwa gugatan kami ditolak. Kami sudah memprediksinya. Putusan ini sangat politis. Tapi kami akan terus berjuang, kalau perlu ke PTUN di Medan. Menurut saya, PTUN di Batam tidak akan bisa objektif bila massa terus mengintervensi jalannya sidang seperti yang terjadi sekarang. Apalagi Pemilu 2014 semakin dekat, pemerintah pastinya akan mendengarkan suara yang lebih banyak, ketimbang objektif. Kita akan bawa ke Medan, di sana pas-

"Putusan penolakan gugatan UMK ini membuat buruh Batam senang. Namun, tidak menutup kemungkinan bagi Apindo dan Kadin Kepri untuk melakukan upaya banding," katanya. Di tempat terpisah, pihak penggugat yang diwakili kuasa hukumnya, Al Hujjah SH mengungkapkan, putusan tersebut adalah hal yang biasa dan wajar. Namun apakah banding atau tidak, dia dan beberapa rekannya selaku kuasa hukum akan menyampaikan kepada Apindo dan Kadin dulu atas putusan tersebut. "Kami akan pikir-pikir dulu untuk melakukan banding. Keputusan banding atau tidak tentunya tergantung dari pihak pemberi kuasa. Kami menghargai keputusan majelis hakim ini, kalau mereka tidak berhak untuk mengadili gugatan kami. Putusan ini, masih akan dirundingkan lagi dengan Apindo Batam dan Kadin Kepri, nanti akan kita kasih tahu lakukan banding atau tidaknya," kata Al Hujjah. Selama sidang berlangsung, ratusan buruh dari beberapa perusahaan di Batam yang tergabung dalam FSPMI, KSPSI, dan SBSI melakukan orasi di luar kawasan gedung PTUN Tanjungpinang, Sekupang. Polisi tidak memperbolehkan massa masuk ke dalam ruangan sidang. Hanya beberapa perwakilan buruh diminta ikut menyaksikan jalannya sidang. "Kami datang ke pengadilan ini untuk mengawal jalannya sidang

putusan gugatan UMK Batam 2013. Karena, ini merupakan puncak perjuangan kami tentang nasib buruh," salah seorang buruh Yanto, sambil mengibarkan bendera serikat buruh. Aksi demo ini, dikawal ketat aparat kepolisian. Pagar kawat berduri dipasang di depan kantor pengadilan. Polisi juga mengerahkan 3 ekor anjing pelacak K-9. Kapolres Barelang, Kombes Pol Karyoto yang hadir dalam pengamanan sidang mengatakan, semua pihak harus bisa menghormati dan menerima keputusan hakim. "Bagaimanapun juga, proses penanganan UMK ini melalui proses yang panjang. Sehingga, memerlukan kesabaran serta komitmen yang serius dalam menjaga agar Kota Batam tetap aman dan kondusif. Buruh tetap bekerja seperti biasa, tingkatkan produktifitas yang baik. Sehingga, bisa memberikan kontribusi positif bagi dunia usaha serta perekonomian masyarakat Batam," kata Karyoto. Menurutnya, keamanan Kota Batam bukan hanya tanggung jawab aparat kepolisian saja. Namun, kata Karyoto, keamanan ini merupakan tanggung jawab semua komponen bangsa, baik itu dari unsur masyarakat, buruh, pemerintah, pengusaha dan penegak hukum. "Pokoknya kita sama-sama bertanggungjawab untuk menjaga keamanan, kestabilan ekonomi dan situasi yang kondusif," pungkasnya. ***

Dari Halaman 1

Mengidap Tumor waktu saja. Ada tumor di payudara, sedikit masih kecil. Jadi diambil," ujarnya, Selasa (5/3). Meski diorgan pentingnya ada benjolan, Jebolan Indonesian Idol itu mengaku tak merasakan sakit," kata wanita kelahiran Surabaya, 16 November 1990 ini. Untungnya, operasi itu berjalan lancar. Pelantun Pencuri Hati ini pun diperbolehkan pulang pada hari yang sama. Gisel mengaku tak mau berlama-lama di rumah sakit. 'Sudah selesai. Langsung pulang kok, soalnya aku malas lama-lama

ti lebih netral. Tunggu kami di Medan!" geram Ma'ruf. Ma'ruf menyebutkan, bukti yang diajukan oleh Apindo cukup kuat untuk menggugat putusan Gubernur Kepri tentang penetapan UMK Batam 2013 sebesar Rp2.040.000. "Tentu saja penolakan gugatan ini sangat janggal," ujar Ma'ruf. Lakukan Efisiensi Terkait kenaikan upah, hampir semua perusahaan di Batam melakukan efisiensi tenaga kerja dan jam kerja. Ahmad Ma'ruf mengatakan efisiensi berupa pengurangan tenaga kerja, menjadikan pekerja tiga shift dari biasanya mempekerjakan pekerja hingga 12 jam sehari (lembur), serta meningkatkan RPM (batas aman putaran) mesin dari 70 menjadi 90 persen. "Perusahaan di tempat saya tidak mudah lagi merekrut pekerja, mereka lakukan efisiensi. Bahkan RPM mesin ditingkatkan menjadi 90 persen, karena biaya itu lebih murah dibandingkan menggaji pekerja," ujar Ma'ruf. Ma'ruf menyebutkan tentang gugatan UKM (Usaha Kecil Menengah) yang terdaftar No 15 di PTUN Tanjungpinang, belum diputuskan. (pti)

Dari Halaman 1

UMK Batam gatakan, penolakan gugatan Apindo dan Kadin Kepri tersebut dilakukan majelis hakim berdasarkan pasal 1 butir 9, undang-Undang 51 tahun 2009. Pada pasal itu dijelaskan salah satu syarat gugatan bisa diproses adalah jika bersifat individual. Sementara Keputusan Gubernur Kepri terkait UMK itu bersifat absolut dan umum. "Keputusan yang diambil majelis hakim itu bersifat basic dan regeling. SK yang dikeluarkan gubernur itu bersifat untuk kepentingan umum. Jadi, gugatan ini ditolak PTUN karena gugatan yang diajukan sifatnya umum, bukan individual," kata Togar. Sementara ketua majelis hakim, Yustan Abitoyib mengatakan putusan tersebut belum bersifat mengikat atau inkracht. Pihak penguggat masih diberikan waktu 14 hari sejak putusan untuk melakukan banding ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara di Medan. "Putusan ini belum inkracht. Penggugat masih memiliki waktu selama 14 hari untuk melakukan banding. Namun, kalau dalam batas waktu yang ditentukan pihak penggugat tidak melakukan pendaftaran banding, artinya putusan ini menjadi inkracht," ujar Yustan SH. Terkait penolakan gugatan Apindo, Ketua SPSI Batam, Syaiful Badri menyambut gembira. Pasalnya, perjuangan panjang buruh tidak sia-sia dalam memperjuangkan UMK 2013.

wati pada Oktober 2012. "Ida Pasaribu bahkan sudah ada punya kelompok lain untuk melakukan pembunuhan, tapi kelompok ini tidak jadi melakukannya. Yang melakukannya adalah kelompok Gusnita," katanya. Nurmala Dewi Tinambunan (31) ditembak mati pada Kamis (7/2) sore di depan rumahnya di Jalan Pertahanan Gg Indah, Dusun VI, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang. Nurmala ditembak tak lama setelah pulang bekerja. Setelah tertembak, Dewi dilarikan warga ke RSU Estomihi, Jalan Sisingamangaraja, Medan. Namun, tiba di rumah sakit, nyawa korban tidak bisa diselamatkan. Penembakan dilakukan Rizky Darma Putra alias Gope (23) atas perintah dan penyediaan senjata dari para tersangka yang lain. Keluarga Korban Demo Ratusan keluarga mendiang Nurmala Dewi Tinambunan dan warga mendatangi Polresta Medan setelah mengetahui otak pelaku pembunuhan sudah ditangkap. Mereka meminta pelaku dihukum berat,Rabu (6/3). Massa datang dengan menggunakan berbagai jenis kendaraan dan tiba di Mapolresta Medan sekitar pukul 09.00 WIB. Sejumlah poster dan spanduk turut dibentangkan. "Kami datang untuk mendukung polisi, dan meminta pelaku agar dihukum yang seberat-beratnya," kata MH Sihombing (66), salah seorang keluarga di sela-sela demo. (mrk/net)

Dari Halaman 1

Cahya: Ini PTUN? Selama ini kita menggugat putusan UMK ke PTUN. Kok sekarang PTUN Tanjungpinang mengatakan tidak berwenang memutuskan? Ini putusan aneh, jangggal, dan lucu," ujar Ketua Apindo Kepri Ir Cahya, Rabu (6/3) yang mengaku telah mendapat laporan dari tim pengacara Apindo yang menangani kasus tersebut. Cahya juga menyayangkan PTUN menyatakan tidak berwenang memutuskan perkara itu setelah enam kali sidang. Hal ini membuat pihaknya bertambah heran. "Permasalahan UMK tidak kewenangan PTUN, lalu, haruskah kami ke PN (Pengadilan Negeri)? Lebih lucu lagi dong. Untuk saat ini, kami akan melakukan koordinasi dulu dengan Apindo pusat. Kasus seperti ini agak janggal. Kalau sudah begini, otomatis kita menduga ada politis di dalam pembuatan keputusan ini," ujar Cahya. Cahya mengatakan, beberapa waktu lalu pihaknya sudah menduga akan kalah di PTUN Kepri karena alasan politis. "Massa demo seperti itu, siapa yang tidak akan takut? Masalahnya, PTUN kan menjawab tidak wewenangnya, artinya tidak membahas kese-

7

di rumah sakit,' pungkasnya tanpa mau menyebut di rumah sakit mana dia menjalani operasi pengangkatan payudaranya tersebut. Sementara itu Gading Marten mengaku cukup khawatir saat sang kekasih Gisel menjalani operasi tumor payudara. Menurut Gading, meski sudah dioperasi, Gisel tetap akan melakukan pemeriksaan. Gading pun berharap tumor tersebut benar-benar menghilang dari Gisel. Terlebih menurut Gading, tumor yang diderita Gisel tak

ganas. "(Tumor) jinak sih. habis ini seminggu akan diperiksa lagi di lab apakah akan bisa berkembang lagi. Tapi mudah-mudahan nggak," ungkapnya di Polda Metro Jaya, Rabu (6/3). Gading mengatakan dirinya menemani Gisel usai operasi. Putra Roy Marten itu pun masih merasa perlu memperhatikan sang kekasih. Menurut Gading, selama ini Gisel juga jarang sekali sakit. "Dia sih nggak pernah sakit, paling manja saja," tuturnya. (net/dtc)


CMYK

Kamis, 7 Maret 2013

8

Gubernur Kepri Road Show dengar Aspirasi Masyarakat

PENYERAHAN piagam program bedah rumah RTLH di Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Natuna.

GUBERNUR Kepri HM Sani melanjutkan road show-nya ke Kabupaten Natuna dan Kabupaten Kepulauan Anambas, Senin (4/3) sampai Rabu (6/3). Kunjungan itu dalam rangka menjemput aspirasi dan keinginan masyarakat terhadap pemerintah. "Keinginan masyarakat dapat terpenuhi dengan langsung turun ke bawah," kata HM Sani dalam siaran persnya, Senin (4/3). Ikut dalam kunjungan ke Natuna dan Anambas ini di antaranya, Kapolda Kepri Brigjen Pol

HM Sani beserta rombongan sebelum bertolak dari Natuna untuk melanjutkan kunker ke Kabupaten Anambas.

Yotje Mende dan istri, Sekda Provinsi Kepri Suhajar Diantoro dan Ketua Tim Penggerak PKK Kepri Aisyah Sani. Hadir juga Kepala Bank Indonesia Cabang Batam, pimpinan Telkomsel serta PLN Cabang Tanjungpinang. Sementara, dari SKPD, tampak hadir Asisten Ekonomi dan Pembangunan Robert Iwan Loriaux, Kepala Dinas Pariwisata Guntur Sakti, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Buralimar, Kepal Dinas Pekerjaan Umum (PU)

Heru Sukmoro, Kepala Dinas Kesehatan Tjetjep Yudiana, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Raja Ariza serta Kepala Dinas Sosial Edi Rofiano. Pertemuan dengan masyarakat Natuna difokuskan di Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat. Gubernur dan rombongan disambut meriah masyarakat Sedanau, begitu tiba di pelabuhan. Dalam perjalanan dari Ranai menuju Natuna, Sani sempat singgah ke rumah warga yang mendapat program rehabilitasi.

Pada persinggahan itu, Sani menempelkan stiker yang menandakan bahwa rumah tersebut sudah selesai dibangun. Di Sedanau, Gubernur Kepri dan rombongan juga meninjau program rehabilitasi RTLH (Rumah Tak Layak Huni). Gubernur juga meninjau pembangunan jalan dan dermaga di Sedanau, dermaga ini nantinya akan dapat dilabuhi kapal perintis. Narasi dan Foto : Humas Pemprov Kepri

HM Sani didampingi Kapolda Kepri Yotje Mende, Bupati Natuna Ilyas Sabli dan anggota DPRD Kepri Edi Siswoyo saat berdialog dengan masyarakat Sedanau.

HM Sani dan sejumlah pejabat lainnya menaiki motor saat baru tiba di Pelabuhan Sedanau, Natuna.

HM Sani beserta rombongan keliling meninjau lingkungan dan pelabuhan di Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Natuna.

HM Sani dan rombongan meninjau program bedah rumah RTLH di Kabupaten Natuna.

HM Sani, Bupati Natuna Ilyas Sabli serta sejumlah pejabat berbincang dengan masyarakat Natuna.

PENINJAUAN Program Bedah Rummah RTLH di Kabupaten Natuna dan foto bersama masyarakat.

HM Sani berbincang dengan warga penerima bantuan RTLH di Natuna.

HM Sani berbincang akrab dengan warga didampingi oleh Sekdaprov Kepri Suhajar Diantoro, Kapolda Kepri Yotje Mende dan Bupati Natuna Ilyas Sabli.

KETUA TP-PKK Kepri foto bersama dengan Ibu-ibu Darma Wanita dan Bhayangkari Polda Kepri.

KUNJUNGAN Ketua Tim Penggerak PKK Kepri ke Dekranasda Kabupaten Natuna dan melihat hasil kerajinan masyarakat.

KETUA Tim Penggerak PKK Kepri meninjau Dekranasda Kabupaten Natuna dan melihat hasil kerajinan masyarakat setempat.

MASYARAKAT Sedanau saat berdialog dengan Gubernur Kepri HM Sani.

KETUA TP-PKK Kepri, Asisyah Sani menyerahkan bantuan kepada kader PKK dan Posyandu di Kabupaten Natuna.

CMYK

Editor: Andi , Layouter: M Fahrullazi


CMYK

CMYK

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Kamis, 7 Maret 2013

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04:55

12:17

15:41

18:19

19:30

Suryani, SE Anggota DPRD Kepri

Memahami Teknologi SOSOK yang satu ini merupakan perempuan luar biasa yang memiliki semangat tinggi. Di tengahtengah kesibukannya sebagai ibu rumah tangga, Nani (demikian Suryani kerap disapa) juga aktif berkontribusi untuk masyarakat. Beliau kerap memberi kajian keislaman dan pencerahan bagi kaum ibu. Keaktifan ibu empat anak yang juga anggota DPRD Kepri ini menurutnya ditekuninya sejak gadis. Tepatnya sejak masih bekerja di Mukakuning hingga menikah. Wanita kelahiran Cilacap, 39 tahun silam ini memiliki cita-cita bagaimana kaum ibu dapat berperan aktif, cerdas dan mampu bersinergi dengan bapak-bapak dalam membina masyarakat tanpa melupakan fitrahnya

BP Batam Segera Tertibkan Bangunan Liar Di Lahan Bandara Hang Nadim NONGSA (HK) — Badan Pengusahaan (BP) Batam dalam waktu dekat, akan melakukan penertiban terhadap rumah liar (ruli) dan penambang pasir ilegal di area Bandara Internasional Hang Nadim, Batam.

Armat Juang Liputan Batam Penegasan ini disampaikan Kasubdit Humas dan Publikasi BP Batam, Ilham Eka Hartawan kepada wartawan, Rabu (6/3). "Tahun ini akan diakukan penertiban bersama anggota keamanan kita. Kapan pastinya, nanti kita kabarkan,"ujarnya.

BP Batam Hal 10

Memahami Teknologi Hal 10

Ilham

Fasum Bukan untuk Kepentingan Pribadi Menanggapi Tewasnya Empat Bocah Dalam Mobil BATAM CENTRE (HK) — Keberadaan tempat Fasilitas Umum (Fasum), dikota Batam sebaiknya tidak dipergunakan untuk kepentingan pribadi. Hak-hak anak yang seharusnya bermain di tempat tersebut, harus terenggut karena kebanyakan fasum dijadikan tempat manaruh barang milik perorangan.

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Batam, Udin P Sihaloho saat dimintai keterangan, terkait tempat bermain anak, sehubungan meninggalnya empat anak di kawasan Bengkong beberapa hari lalu menjelaskan, keresahan para orang tua memang dirasa wajar. Perlu ditegaskan juga, sarana bermain

Udin

anak harus diperhatikan, baik fasum maupun fasos. "Kalau tempat bermain anak aman, seperti di fasum, inikan bisa sebagai jaminan orang tua. Tidak begitu resah, karena di tempat arena bermain. Tapi kalau sudah fasum dijadikan tempat barang bekas, inikan salah. Harusnya anak-

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

BERI SAMBUTAN — Wakil Walikota Batam H Rudi, SE memberikan sambutan dan arahan pada acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan tingkat Kecamatan Bulang tahun 2013 di Pulau Buluh, Rabu (6/3).

Usulan Pembangunan untuk Kepentingan Bersama Wawako ikut Musrenbang di Bulang BULANG (HK) — Usulan perencanaan pembangunan yang dilakukan oleh masyarakat, harus bertumpu pada

kepentingan bersama, bukan perorangan atau golongan. Sehingga, apa-apa yang dibangun melalui alokasi penda-

naan negara, dapat dimanfaatkan bersama. Wakil Walikota Batam Rudi mengatakan, setiap perencanaan Usulan Pembangunan Hal 10

Fasum Bukan Hal 10

IKKD Kepri Santuni Warga Lapas

10 PMA Investasi Senilai USD121,87

Program Peduli 7 Lapas di Kepri

BATAM CENTRE (HK) — Sepanjang dua bulan terakhir, Januari Februari tahun ini, sebanyak 10 penanam modal asing (PMA) menanamkan modalnya dengan total investasi USD121,87 juta di Ba-

BATAM (HK) — Sejumlah isteri anggota DPRD Kepri, yang tergabung dalam Ikatan Kekeluargaan Keluarga Dewan (IKKD) Provinsi Kepri, memberikan santunan berupa paket sembako dan fasilitas olahraga kepada 42 narapidana (Napi) wanita di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Barelang, Batam, Selasa (5/3) lalu. "Kegiatan ini bentuk kepedulian kami untuk berbagi kepada masyarakat di Lapas," ungkap Wakil Ketua IKKD Kepri, Hj Siti Fatimah Eddy Siswoyo. Dalam program peduli IKKD Kepri tahun 2013 ini, selain memberikan santunan, para isteri dan

9

tam. Investasi dilihat pada Januari senilai USD40,6 juta dan Februari senilai USD72,4 juta. Kasubdit Humas dan Publikasi 10 PMA Hal 10

Sub Denpom TNI AD Razia Atribut TNI

juga beberapa anggota DPRD Kepri, juga memberikan siraman rohani dengan mendatangkan penceramah di tengah-tengah warga binaan tersebut. "Ini kegiatan peduli ketiga

DERMAWAN/HALUAN KEPRI.

IKKD Kepri Hal 10

SEORANG guru pulang dengan mengendarai sepeda usai memberikan pelajaran agama Budha kepada murid kelas V di Vihara Samudra Bakti Pulau Buluh, Kecamatan Bulang, Kamis (6/3).

MUKAKUNING (HK) — Sub Detasemen Polisi Militer (Sub Denpom) TNI AD Batam, melakukan razia kendaraan roda dua dan roda empat yang memakai lambang atau stiker dari berbagai kesatuan, khususnya TNI AD, di depan Stadion Teme-

nggung Abdul Jamal, Rabu (6/3). Penertiban lambang ini sebagai upaya melakukan antisipasi kedepannya yang menyalahgunakan atribut TNI AD di kalangan sipil Subdenpom TNI Hal 10

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Dieky Saputra

CMYK


Metro Batam

Kamis, 7 Maret 2013

Zul Indra Dilantik Jadi Dirut RSOB BATAM (HK) — Anggota 1/Deputi Bidang Pengusahaan Sarana Badan Pengusahaan (BP) Batam, Ir I Wayan Subawa melantik pejabat tingkat 2 BP Batam yang baru, Direktur RSOB, yaitu dr Zul Indra, MM, Jumat (1/3) lalu di ruang pertemuan lantai 2 RSOB BP Batam. Pelantikan dihadiri oleh Anggota 2/Deputi Bidang Pelayanan Jasa, Ir Fitrah Kamaruddin Djafar, Anggota 3/Deputi Bidang Pelayanan Umum, Drs Asyari Abbas, Msi, Anggota 4/Deputi Bidang Administrasi dan Program, Ir Moch Prijanto ME, dan sejumlah pejabat BP Batam lainnya. Dalam sambutannya, I Wayan

Subawa berharap agar jabatan baru yang telah diamanatkan dijalankan dengan sebaik-baiknya. Demi kepentingan negara, bukan semata karena kepentingan pribadi, ataupun kelompok. Selain itu, harapan lainnya adalah agar Direktur RSOB yang baru ini tidak hanya terfokus pada hal-hal yang rutin saja. Namun juga harus memiliki inovasi dan membawa perubahan rumah sakit, terutama di bidang pelayanan demi menuju Good Governance. "Tantangan RSOB semakin besar seiring dengan adanya UU Rumah Sakit dan akan diberlakukannya UU Jaminan Kesehatan di

tahun 2014 mendatang," kata I Wayan Subawa. Zul IndraM sebelumnya bertugas di salah satu rumah sakit di Tangerang. Pria kelahiran Padang, Sumatera Barat, 27 Desember 1964 ini telah menyelesaikan pendidikan terakhirnya, yaitu S2 Magister Manajemen. Pelantikan Direktur RSOB ini ditetapkan dalam Keputusan Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam Nomor 21 Tahun 2013 tentang Pengangkatan Direktur Rumah Sakit Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam. (r/and)

Hanggar Lion Air Mulai Dibangun NONGSA (HK) — Hanggar Maskapai Lion Air yang berlokasi di sebelah gudang cargo Hang Nadim Batam, saat ini sudah masuk dalam tahap pembangunan pondasi dan tiang utama. Sudah berlangsung pembanguna tiga blog hanggar dari enam blok yang akan di didirikan oleh Lion Air. Kepala Bagian Umum dan Keuangan Bandara Hang Nadim Batam, Suwarso menyampaikan, untuk pematangan lahan sudah selesai dikerjakan dan pada saat ini sedang berlangsung tahap pembangunan hanggar. "Sudah tahap pembangunan. Pancang-pancangnya sudah pada naik,"terangnya ditemui diruang kerjanya, Rabu (6/3).

Dijelaskannya, dalam satu blok hanggar nantinya mampu menampung dua unit pesawat jenis Boeing 737-900ER . Saat ini baru empat hektar yang diberikan untuk pembangunan hanggar Lion Air dari 14 hektar yang diajukan. "Awalnya nilai investasinya mencapai Rp400 Miliar,"terangnya. Sebagai mana pemberitaan sebelumnya, hanggar Lion Air yang dibangun di Batam merupakan yang pertama didirikan di Indonesia dari dua hanggar yang direncanakan akan dibangun. Untuk hanggar di Batam, melayani wilayah Barat. Pemilihan Batam sebagai lokasi hanggar Lion untuk wilayah Barat, dikarena fasilitas yang terdap-

at di Bandara Hang Nadim Batam sudah memadai seperti runway (landasan pacu) yang dimilik sudah bisa untuk didarati pesawat yang berukuran besar. Dan juga letak geografis Batam yang berdekatan dengan Singapuran serta merupakan kawasan Free Trade Zone (FTZ) menjadi faktor penentu juga dipilihnya Hang Nadim Batam ini. Pembangun dua hanggar untuk menekan biaya operasional perawatan yang dikeluarkan seluruh pesawat Lion yang ada. Selama ini untuk melakukan perawatan dan sebagainya masih menumpang di hanggar milik maskapai lain yang membutuhkan biaya yang lebih besar. (jua)

gunaan terkait lambang atau stiker TNI dikalangan sipil, apalagi di Kota Batam ini banyak yang mengatasnamakan TNI. Padahal tidak ada sama sekali. "Sekarang banyak mobil yang memajang stiker logo TNI AD, padahal dia warga sipil. Apalagi nanti kalau ada masalah dilapangan, nama satuan TNI justru dibawa-bawanya,"ujarnya. Pantauan Haluan Kepri di lapangan, dalam razia tersebut, pihak subdenpom berhasil menangkap pu-

luhan kendaraan roda dua maupun roda empat yang memakai logo TNI AD. Kemudian stiker tersebut diperintahkan untuk langsung dilepas dari kendaraannya masing-masing. "Tadi banyak kendaraan roda dua maupun roda empat yang memakai logo. Kami tidak ada menilang tapi hanya mendata, serta memberikan pengarahan supaya kedepannya jangan asal memakai logo TNI AD, tanpa ada izin dari pihak TNI sendiri,"tandasnya. (cw71)

Dari Halaman 9

Subdenpom TNI atau oknum tertentu yang akan merusak citra TNI itu sendiri. Kapten CPM DanSub-Denpom I/3-3 Batam, Zulklifli mengatakan, untuk penertiban kendaraan ini, pihaknya juga melakukan pengecekkan kelengkapan administrasi kendaraan yang dibawa anggota TNI sendiri. Serta juga menertibkan atau langsung membuka atribut TNI, berupa logo yang dipasang kalangan sipil. Dikatakan Zulkifli, penyalah-

Dari Halaman 9

BP Batam Dikatakan Ilham, pada saat ini anggota keamanan dari BP Batam masih fokus untuk melakukan penertiban titik reklame yang dibangun tanpa memiliki izin. Penertiban ini melibatkan tim terpadu, dengan memakan waktu kurang lebih sekitar 3 bulanan. "Kita masih fokus pada penertiban titik reklame. Setelah itu baru kita melakukan penertiban disekitar lahan Bandara. Ini juga merupakan keterbatasan anggota kita,"terangnya. Menurutnya, untuk bangunan dan penambangan pasir yang berada di atas lahan Bandara Hang Nadim, sebelum dilakukan tindakan tegas berupa pembongkaran. Tentunya ada langkah-langkah persuasif yang dilakukan terlebih dahulu. Seperti berupa surat teguran, peringatan dan sebagainya. Dan apabila tidak diindahkan hingga batas waktunya, barulah dilakukan tindakan tegas oleh pihak keamanan BP Batam. "Ada langka-langkah yang dilakukan oleh pihak kemanan kita, dalam melakukan penertiban. Baik untuk penambang pasir maupun Ruli. Kita lakukan pendekatan persuasif dulu, tidak bisa langsung bongkar saja,"pungkasnya.

Sebelumnya sejumlah kandang Babi yang dibangun dan masuk kedalam area lahan Bandara Hang Nadim sudah pernah dilakukan pembongkaran. Dan juga, terangnya, untuk penambangan pasir oleh anggota keamanan BP Batam pernah diberikan surat teguran. "Untuk bangunan yang sudah pernah dilakukan pembongkaran namun dia membangun lagi, itu akan langsung kita bongkar,"himbuhnya. Galian Pasir Ilegal Di tempat terpisah, Kepala Bagian Umum dan Keuangan Badara Hang Nadim Batam, Suwarso menyampaikan, untuk wilayah Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP) di Bandara sesuai dengan prosedur, yang berlaku harus steril dari bangunan liar seperti ruli, hewan-hewan dan kegiatan yang tidak resmi lainnya. Namun dibeberapa area kawasan bandara kerap terjadi aktifitas diluar dari kegiatan penerbangan. "Untuk diarah selatan Runway Bandara Hang Nadim sering terjadi galian pasir yang ilegal,"terangnya. Menurut Suwarso, galin pasir yang dilakukan di dalam area Bandara Hang Nadim kegiatannya

sering hilang timbul. Dan pihaknya sudah berkordinasi dengan pihak keamanan BP Batam. Selain itu juga, kegiatan penggalian pasir yang dilakukan pernah merusak pagar pembatas sebuah alat yang berfungsi untuk mengetahui jarak pesawat dengan Bandara. Namun tidak sampai merusak alat tersebut. Untuk diarah Barat Runway Bandara Hang Nadim penah terdapat peternakan Babi. Namun hingga saat ini sudah ditertibkan seluruhnya. "Untuk pertenakan Babi pada tahun 2013 sudah tidak ada lagi. Namun tetap kita pantau,"terangnya. Bandara Hang Nadim Batam merupakan UPT dari BP Batam, sehingga seluruh aset yang ada merupakan miliki BP Batam. Sehingga apa yang terjadi dilaporkan secara priodik kepada BP Batam. "Sudah sering kita laporkan kepada BP Batam secara priodik. Termasuk juga pada rapat-rapat pimpinan. Luas lahan Bandara Hang Nadim mencapai 1.742 Hektar. Seluruh aktifitas tersebut belum sampai mengganggu aktifitas penerbangan dan keselamatan penerbangan,"terangnya.***

10

Dari Halaman 9

IKKD Kepri kalinya di tahun 2013 ini, kita juga datangkan penceramah," ungkap Siti. Selain memberikan bantuan, lanjut Siti, kegiatan ini juga ditujukan untuk melihat langsung kondisi warga binaan di dalam Lapas, sehingga dalam memberikan masukan untuk program pembinaan selanjutnya. "Kami ini perpanjangan tangan dari 45 anggota DPRD Kepri, sehingga kami perlu tau persis bagaimana kondisi teman-teman di Lapas," ujar pengurus IKKPD lainnya, Risda Andi Lolo. Dalam program peduli 2013 ini, lanjut Risda, pihaknya juga akan melakukan kunjungan langsung ke Lapas di 7 kabupaten/kota di Kepri. Dan ini akan dilakukan secara maraton. Keberadaan mereka di Lapas, katanya, bukan tanpa sebab dan

karenanya itupula perlu ada pembinaan yang serius agar mereka bisa kembali ke masyarakat untuk melanjutkan kehidupannya. "Perhatian kami ini, sebagai upaya untuk menyadarkan sekaligus menghibus mereka," ungkapnya. Dalam kunjungan kali ini, IKKD melihat banyak potensi yang bisa digali dari Lapas Barelang, seperi halnya kegiatan kerajinan tangan dan juga tempe hasil produksi dari wargaan binaan yang harus mendapatkan perhatian. "Kita juga menggagas ada kerjasama kedepan, seperti halnya memfalitasi pengembangan kerajinan tangan mereka," tutur Risda. Mewakili Kalapas Batam, Kepala Bidang Pembinaan Lapas Barelang Batam, Maulana Luthfi mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik kunjungan yang kesekian kalinya yang dilakukan

Dari Halaman 9

Usulan Pembangunan belum tentu dapat langsung dilaksanakan. Karena baru direncanakan maka sebaiknya disesuaikan dengan hal-hal yang diperlu diselesaikan untuk ke depan. "Setiap hal-hal yang direncanakan untuk dibangun sebaiknya menyangkut kepentingan bersama atau masyarakat umumnya bukan golongan. Kita melihat dengan bijak mana yang lebih dibutuhkan untuk setiap tahun ke depan,"kata Rudi, dalam pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Bulang, Rabu (6/3) seperti realis yang diterima Haluan Kepri. Dalam kesempatan itu, Rudi berjanji, untuk ke depannya Pe-

oleh para isteri DPRD Kepri. Pasalnya, melalui kegiatan yang bertajuk silahturahmi ini pihaknya dapat memperlihatkan secara langsung kepada mereka bagaimana kondisi 800an warganya, sehingga keepan ada program yang bisa dikerjasamakan. "Kunjungan ini memberikan spirit bagi warga binaan dan juga pihak Lapas, apalagi kondisi disini bisa disampaikan langsung ke perwakilan mereka di Provinsi," ungkap pria yang akrab disapa Luthfi ini. Hadir dalam kegiatan ini, sejumalah anggota IKKD Kepri, antara lain, Hj Siti Fatimah Edi Siswoyo, Risna Andi Lolo, Hj Diana Titik Ahars Sulaiman, Hj Rosiani Aluan, Ria Riski Faisal, Erlina Yusuf Siraj, Uli Wan Norman serta anggota DPRD Kepri, Suryani dan Hj Soraya. (ays)

merintah Kota Batam akan meningkatkan anggaran untuk insfrastruktur. Selain itu tentu tinjungan insentif RT/RW. Dimana kenaikan tersebut untuk operasional perangkat RT dan RW. Dengan memberikan kenaikan insentif tersebut Rudi berharap ketua RT dan RW lebih memperhatikan kebutuhan masyarakat. Dalam Musrenbang yang digelar di Kantor Camat Bulang itu, masyarakat yang hadir mengusulkan kepada pemerintah untuk pembangunan infrastruktur. Dianataranya, pembangunan jembatan beton Bulang Kebam sepanjang 280 meter, pembangunan pelantar beton 198 m dan batu miring

pantai sepanjang 2150 meter guna menahan abrasi. Selain itu, usulan juga ditujukan kepada Dinas KP2K, yakni pengadaan bibit ikan kerapu hitam, pengadaan kawat bubu dan pengadaan jaring. Sebab mata pencaharian kebanyakan masyarakat Bulang adalah nelayan. Di bidang kesehatan, Bulang mengusulkan pembangunan Polindes, pemagaran pagar Pustu, pemagaran Posyandu dan pengadaan tandu sebanyak 10 unit. Syafri, selaku Camat Bulang berharap seluruh usulan masyarakatnya dapat diakomodir, sehingga fasilitas yang ada di Bulang lebih baik lagi. (r/mnb)

Dari Halaman 9

Fasum Bukan anak yang bermain di sana," kata Udin, Rabu (6/3). Memang seharusnya, kata Udin, hal yang utama memberi rasa aman kepada anak, adanya rasa saling peduli antar warga dilingkungan tempat tinggal. Seharusnya, sebagai sesama, anakanak tetangga, kalau bisa dianggap sebagai anak sendiri. Sehingga, segala tindak laku diluar rumah bukan menjadi pengawasan sendiri dari orang tua, tapi warga lingkungan. Jadikan lingkungan tingkat RT dianggap satu keluarga besar. Karena itu, pengawasan tersebut bisa diwujudkan dengan sarana fasum yang ada. Misalnya untuk taman, jangan diperuntukkan untuk kaki lima, tempat barang bekas, besi tua. Atau kata lainya pemanfaatan sarana fasum dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi. "Hal-hal seperti itu yang dapat mengundang tidak laku kejahatan bisa terjadi. Kita bukan mencari siapa yang salah. Ini merupakan tanggungjawab bersama, bukan

orang tua. Saya juga miris dengan kejadian menimpa keluarga korban. Makanya, warga untuk saling menjaga lingkungan. Jangan acuh tak acuh,"himbuhnya. Dalam kesempatan itu, terkait korban empat anak tersebut, Udin berharap berharap keberadaan Kelurahan layak Anak terus ditingkatkan. "Kelurahan layak anak itu program Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana. Dananya itu ada. Kelurahan layak anak, itu biasanya ada dan ada himbauan atau spanduk bertuliskan larangan kekerasan. Tempat bermain dan memang ada saran bermainnya,"kata Udin. Di tempat terpisah, Komisioner KPAID Kepri, Ery Syahrial mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih menunggu hasil penyidikan pihak kepolisian. Mengenai hasil otopsi apakah nanti lari ke pidana atau tidak, pihaknya masih menunggu. "Saya sudah ketemu dengan orang tua korban. Kita akan mem-

Dari Halaman 9

Memahami Teknologi sebagai perempuan. Suryani mengaku gelisah. Pasalnya kondisi wanita hari ini masih banyak yang tidak memahami fungsi dan perannya sebagai perempuan. ”Kebanyakan perempuan seringkali terpinggirkan dalam hal pengambilan kebijakan dan keputusan. Termasuk peran-

beri pendampingan, tapi kita lihat dulu hasil dari penyidikan polisi. Kita tunggu, kalau larinya ke Pidana kita akan kawal sampai tuntas kasus ini," singkae Ery. Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Batam Nurmadiah dihubungi terpisah mengatakan, terkait dengan kelurahan layak anak, memang merupakan program yang harus didukung bersama. Sebab, hak-hak anak ada untuk bermain. "Konsep kita layak anak adalah kota yang menjamin terpenuhinya hak-hak anak. Sebagai langkah strategis, ini harus di persiapkan oleh pemerintah dan dukungan seluruh masyarakat. Indikator sebuah kota layak anak menjadi ukuran yang harus di bangun. Maka anak sebagai penerus bangsa menjadi bagian penting. Anak harus layak untuk hidup, tumbuh dan berkembang di Indonesia tercinta," ujar Nurmadiah melalui pesan singkatnya, yang pada saat bersamaan mengaku sedang berada di Medan. (mnb)

peran penting yang sebenarnya butuh pemikiran dan sentuhan perempuan,” ujarnya. Suryani berharap kaum ibu jangan sampai ketinggalan informasi dan harus melek teknologi, terutama yang berhubungan dengan pendidikan keluarga dan anak. Ia pun berjanji akan terus

10 PMA BP Batam Ilham Eka Hartawan dibulan Februari, salah satu PMA asal Singapura bergerak di bidang jasa penunjang konstruksi minyak dan gas dengan membutuhkan tenaga kerja sebanyak 3.827 orang. "Perusahaan itu melakukan dua kali perluasan pada Januari lalu kemudian Februari, diperkirakan pada proyek Januari dibutuhkan 1.827 tenaga kerja dan Februari 2.000 tenaga kerja. Selain perusahaan itu, Januari ada tiga PMA baru dengan nilai investasi USD2,66 juta dan dua PMA yang melakukan perluasan usaha dengan investasi USD40,9 juta," kata Ilham, kemarin. Sementara pada Februari ada lima perusahaan dengan nilai investasi mencapai USD7 juta dan satu perluasan dengan USD72,4 juta. Dan seperti diketahui, sektor usaha yang masih banyak adalah perdagangan, pembuatan kapal, dan industri penunjang migas, perusahaan semen. Sementara investor tersebut berasal dari Korea Selatan, perusahaan join Sin-

memberi kontribusi agar kaum perempuan khsusunya memahami keberadaannya. ”Zaman sudah berbeda. Jadi didiklah anak kita sesuai dengan zamannya,” tutup ibu dari Abdussalam Muta’akkid, Muhammad Azzam, Nida Husna Taqiyya dan Muhammad Zhafran Khoiry ini. (jua)

Dari Halaman 9 gapura dengan Indonesia, serta perusahaan join Inggris dengan Indonesia. "Investasi yang masuk tersebut menunjukkan Batam kawasan FTZ menjadi salah satu pilihan investasi utama kawasan Asia Pasific. Semua PMA itu mampu menyerap tenaga kerja lokal baru sekitar 2.000 orang," kata Ilham. Selain sudah ada berinvestasi, dibulan yang sama pada Januari, setidaknya ada delapan PMA yang tertarik berinvestasi di Batam, dengan dengan nilai aplikasi awal USD 11,53 juta serta satu perusahaan yang akan melakukan perluasan dengan nilai investasi tambahan USD 400.000 dolar. Sementara pada Februari, ada lima peerusahaan baru yang berminat menanamkan modal di kawasan FTZ Batam dengan nilai aplikasi sekitar USD 5,6 juta untuk industri penunjang minyak dan gas bumi, industri cat, dan konsultan manajemen yang diperkirakan mampu menyerap menyerap 54 tenaga kerja. (mnb)


CMYK

Hukum & Kriminal

Kamis, 7 Maret 2013

11

Kejati Kepri Diminta Transparan Dugaan Korupsi Dana Pemeliharaan Rumah Dinas Wako dan Wawako Tpi TANJUNGPINANG (HK) — Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri diminta transparan dan pro kepada rakyat terhadap progres lanjutan pemeriksaan kasus dugaan korupsi dana pemeliharaan dan sewa rumah dinas. Rudi Yandri Liputan Tanjungpinang Di masa kepemimpinan mantan Walikota Tanjungpinang, Suryatati A Manan dan mantan Wakilnya Edward Mushalli yang digelontorkan melalui APBD per tahun sebesar Rp3,5 miliar periode 2008-2011. Permintaan ini diutarakan Ketua Indonesia Corruptions Watch (ICW) Kota Tanjungpinang, Mulkan, Rabu (6/ 3). Disebutkan, apabila tidak transparan dan pro kepada rakyat, progres pemeriksaan lanjutan dalam perkara dugaan korupsi yang disinyalir berjamaah tersebut, tidak akan jelas kemana arahnya bahkan diduga terkesan mengendap. "Kami menyuarakan ini untuk kepentingan masyarakat agar terus mendapatkan informasi, progres pemeriksaan terkait kasus dugaan korupsi tersebut. Jangan sampai ditutup-tutupi dan terkesan mengendap. Berikan informasi progres melalui media. Kami juga mempertanyakan su-

dah sejauh mana kasus ini ditangani oleh pihak Kejati," kata Mulkan. Menurut pantauan wartawan koran ini, Kejati Kepri seolah-olah menutup-nutupi progres pemeriksaan kasus tersebut. Hal ini dikarenakan sulitnya mendapatkan informasi dari tim penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejati Kepri. Bahkan, bagian penerangan hukum Kejati Kepri jarang ada di kantor, sehingga kasus ini terkesan mandeg. Sebelumnya diberitakan, Kejati terus menelusuri aliran dana pemeliharaan dan sewa rumah dinas mantan Walikota Tanjungpinang, Suryatati A Manan dan mantan wakilnya Edward Mushalli yang digelontorkan melalui APBD per tahun sebesar Rp3,5 miliar selama 2008-2011. Dalam kasus ini diduga telah terjadi penyimpangan. Sebab di era itu kedua pejabat ini diindikasi tidak menempati rumah dinas, tapi tinggal di rumah pribadi. Untuk mengungkap kasus itu, Kamis (28/2), penyidik kembali memintai keterangan mantan Ketua DPRD

Kota Tanjungpinang, yang saat ini menjabat sebagai Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah selama tiga jam. Sehari sebelumnya, Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Suparno juga telah diperiksa. Lis Darmansyah tiba di kantor Kejati Kepri sekitar pukul 10.00 WIB. Kedatangan Lis tidak ditemani pejabat Pemko lainnya, ia hanya sendirian dan langsung masuk ke ruangan Pidsus. Lis usai dimintai keterangan sekitar pukul 13.00 WIB. Lis mengaku ia dicecar sekitar belasan pertanyaan terkait dana pemeliharaan rumah dinas walikota. "Pertayaan yang diajukan tim penyidik kepada saya sekitar belasan gitulah. Yang jelas saya hadir hanya untuk memberikan keterangan saja kok," katanya via ponsel saat dihubungi Haluan Kepri, kemarin. Di tempat terpisah, Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Kepri, Erwin Harahap SH mengaku Lis dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai saksi. "Iya beliau (Lis Darmansyah) memenuhi panggilan kami sebagai saksi terkait kasus ini," Kamis (28/2). Selain Lis, kata dia, mantan Wakil Ketua DPRD Tanjungpinang, Maria Titiek Pangesti juga memberikan keterangan kepada tim penyidik.

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

GUDANG TERBAKAR — Api melalap sebuah gudang di lantai dua tempat penyimpanan pakan ternak di Komplek Nagoya Paradise Blok CC No 7 Nagoya Newton, Rabu (6/3). Belum diketahui penyebab sumber api dan kerugian material. Pemeriksaan Maria sebagai saksi ini merupakan yang kedua kalinya sejak kasus tersebut bergulir. " Untuk hari ini (kemarin) hanya dua saksi saja yang kita minta hadir memberikan keterangan seputar kasus tersebut. Yang jelas, siapasiapa saja pejabat yang ada sangkut- pautnya dengan

Izin Beracara Kuasa Hukum Pemko Tanjungpinang Diragukan Urip Santoso Bukan Anggota Peradi TANJUNGPINANG (HK) — Izin beracara Urip Santoso, selaku kuasa hukum Pemko Tanjungpinang dalam menangani kasus gugatan perdata dilakukan Cristina Djodi (Istri Djodi Wirahadikusuma) diragukan. Pasalnya, yang bersangkutan dipastikan bukan sebagai anggota Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Kota Tanjungpinang. "Urip sampai hari ini tidak pernah menjadi anggota Peradi. Pengajuan permohonan yang bersangkutan sampai hari ini tidak ada. Maka itu, izin beracara kuasa hukum Pemko Tanjungpinang itu kita ragukan," ungkap Ketua Peradi Kota Tanjungpinang, Hermansyah SH, Rabu (6/3). Sebelumnya, Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang kembali menunda sidang lanjutan gugatan perdata Cristina Djodi, warga Pelantar Dua Tanjungpinang, terhadap 23 tergugat terkait tanah miliknya seluas 19.962 meter persegi di jalan Gugus. Sidang ditunda untuk dilakukan mediasi antara tergugat dan penggugat sampai minggu ini. Mediasi di lakukan oleh pihak pengadilan.

CMYK

Sebelumnya, PN Tanjungpinang meminta Urip Santoso, selaku kuasa hukum Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah agar memperbaiki surat kuasa yang dikantongi. Dan juga memiliki berita acara sumpah dari Pengadilan Tinggi (PT) sebagai seorang pengacara. Hal ini terkait kasus gugatan perdata Cristina Djodi (Istri Djodi Wirahadikusuma), warga Pelantar Dua Tanjungpinang, terhadap 23 tergugat terkait tanah miliknya seluas 19.962 meter persegi di jalan Gugus, ditunda majelis hakim Pegadilan Negeri (PN) Tanjungpinang, Senin (18/2) lalu. "Saya tidak mempermasalahkan apakah Urip Santoso (kuasa hukum Lis Darmansyah dan pejabat Pemko Tanjungpinang,red) sudah tidak menjadi anggota Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) lagi atau sekarang sudah berada di organisasi lain. Tapi yang paling terpenting adalah, Urip memiliki berita acara sumpah dari Pengadilan Tinggi (PT) sebagai pengacara," tegas Jarihat Simarmata selaku Ketua Majelis Hakim yang menangani sidang gugatan perdata oleh Cristina Djodi,

Selasa (19/2). Disebutkan, sejauh ini Mahkamah Agung (MA) belum ada mengeluarkan surat yang hanya mengharuskan anggota Peradi yang boleh beracara. Namun, lebih pada penekanan kepemilikan surat sumpah yang telah dijalaninya dari PT tersebut. Kemudian, sambung Jarihat, untuk persidangan gugatan Cristina Djodi, Jarihat meminta kepada Urip untuk memperbaiki surat kuasa yang dimilikinya. "Dalam sidang ini, tergugat bukan dalam kapasitas pribadi. Namun lebih pada jabatan yang didudukinya. Seharusnya redaksionalnya, Walikota Tanjungpinang dalam hal ini Lis Darmansyah," tegasnya. Jarihat berharap, pada sidang lanjutan yang akan digelar Senin (25/2) mendatang, para tergugat dapat hadir dan surat kuasa yang diberikan ke penasehat hukum sudah tidak ada kesalahan redaksionalnya lagi. "Saya minta seluruh tergugat hadir pada sidang lanjutan," himbauya. Sementara itu, Urip Santoso saat dikonfirmasi mengatakan, dirinya saat ini memang sudah tidak lagi di Peradi. Namun sekarang berada di bawah organisasi Kongres Advokat Indonesia (KAI). "Pe-

radi dan KAI, adalah samasama organisasi Advokat. Jadi tidak ada masalah, selama tunduk dengan undangundang 1945," kata Urip. Ia juga menjelaskan, mengenai surat kuasa kliennya, tidak ada masalah. Hanya ketika itu, kuasa hukum dari Cristina Djodi, yakni Herman, meminta kepada majelis hakim agar redaksionalnya di ubah. Menurut Urip, tidak ada dasar hukum yang menyebutkan kepala daerah tidak boleh disebutkan namanya di surat kuasa. Seperti surat kuasa yang dimiliki Urip atas Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah dan beberapa klien lainnya yang ikut tergugat dalam perkara tersebut. "Untuk tugas advokat dapat beracara di persidangan, kita harus mengacu pada Undang-undang nomor 18 tahun 2003. Dimana pada pasal 4 dijelaskan sebelum menjalankan profesinya, advokat wajib di sumpah disidang terbuka Pengadilan Tinggi," ujrnya. Jadi, sambung Urip, bukan harus berada di salah satu organisasi advokat, baru boleh mengikuti sidang di pengadilan. Hal ini lah yang masih belum terlalu di pahami oleh sebagian orang. (yan)

masalah ini akan kita panggil untuk dimintai keterangan. Kemungkinan dalam minggu depan ini nanti, akan ada saksi lain kita panggil lagi," kata Erwin, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kepri, Elvis Jhony mengatakan, pemeriksaan para mantan pejabat itu dilakukan merupakan bagian da-

ri pelaksanaan penyelidikan atas dugaan korupsi dana penyewaan dan pemeliharaan rumah dinas tersebut. "Kita belum dapat memberikan banyak komentar. Pemeriksaan baru sebatas meminta keterangan dalam rangka penyelidikan atas dana pemeliharaan dan penyewaan rumah dinas wali-

kota dan wakil wali kota di Pemko Tanjungpinang," ujar Elvis. Pemeriksaan itu sendiri, kata Elvis, dilakukan oleh tim dari Asisten Pidana Khusus, dan sejak Senin lalu sudah dilakukan pemanggilan pada para mantan anggota DPRD, salah satunya, Maria Titiek Pangesti. ***

Penjual Bayi Minta 'Dispensasi" Dituntut 2 Tahun Penjara BATAM (HK) — Ari Susilawati alias Susi dan Siti Hafsa, terdakwa kasus perdagangan bayi dalam pembelaannya (Pledoi), meminta keringanan (Dispensasi) hukuman kepada majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Batam. Permintaan kedua terdakwa ini, atas tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) pada sidang sebelumnya menuntut kedua terdakwa dua tahun penjara. Dimana keduanya secara sah dan menyakinkan bersalah, karena melanggar pasal 330 ayat 2 KUHP. Dengan alasan, perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat. Sidang dengan agenda pembacaan pledoi ini dipimpin majelis hakim PN Batam, Thomas Tarigan, Sobandi dan Neni. Dihadapan majelis hakim, Ari Susilawati dalam pledoinya menyatakan bahwa, tuntutan yang diberikan JPU oleh Ratih Andrawina sangat memberatkannya. Untuk itu, ia meminta majelis hakim untuk meringankan hukuman dari tuntutan JPU tersebut. "Saya meminta kepada majelis hakim, agar bisa meringankan hukuman saya. Karena anak saya ada 3 orang dan masih kecil-kecil," kata Susi sembari menghapus air matanya, Rabu (6/3). Hal yang sama juga diungkapkan Siti Hafsa, bahwa ia meminta kepada majelis hakim agar hukumannya bisa diringankan.

"Saya meminta kepada mejelis hakim, agar bisa meringankan hukuman saja. Saat ini saya juga mempunyai anak yang masih kecil-kecil dan tentunya membutuhkan kasih sayang dari seorang ibu, "ungkapnya dengan suaranya terbata-bata saat membacakan pledoinya. Ari Susilawati alias Susi dan Siti Hafsah, sebelumnya telah dituntut oleh JPU Zulna Yosefa menuntut keduanya hukuman 2 tahun penjara. Kedua terdakwa dinyatakan bersalah oleh JPU, karena telah menjual bayi yang masih berusia 1 hari. Lalu terdakwa menawarkan seharga Rp5 juta kepada pasangan Rusmalinda dan Yusuf. Susi mengakui bahwa, awalnya ia hanya berniat membantu kakaknya untuk mengadopsi anak. Saat itu kondisi Erna sedang hamil tua. Suaminya tak tahu ada dimana. Namun kakaknya tak jadi mengadopsi bayi yang dikandung Erna tersebut. Saat itu ia sempat berkomunikasi dengan Siti, sehingga bayi Erna tersebut, diserahkan kepada pasangan Rusmalinda dan Yusuf. Dalam persidangan itu, Rusmalinda, Yusuf dan Septiana, yang sebelumnya juga ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini, tak mengalami nasib serupa. Ketiganya hanya dijadikan saksi, sementara korban Ernawaty yang juga ibu kandung dari bayi tersebut, tak terlihat dalam persidangan. (byu)

TERDAKWA kasus penjualan bayi, Ari Susilawati alias Susi dan Siti Hafsa minta keringanan hukuman penjara kepada majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Batam, atas tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) masingmasing dua tahun penjara, Rabu (6/3). TENGKU BAYU/ HALUAN KEPRI

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Ricoh Polda Nababan


Lingga

Kamis, 7 Maret 2013

12

Kadisdikpora Lingga Gunakan Dana Insentif Guru LINGGA(HK)— Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Kadisdikpora) Kabupaten Lingga, Abdul Razak ternyata menggunakan dana insentif guru tahun 2012. Jefriadi Liputan Lingga Hal ini diketahui melalui surat klarifikasi PPTK, Rudianto kepada komisi III DPRD Lingga. Surat klarifikasi yang ditandatanganinya ini berisikan aliran dana insentif guru. "Ada sembilan item dalam surat klarifikasi ini. Dalam surat tergambar dengan jelas, kemana saja dana insentif guru yang seharusnya diberikan kepada guru di pergunakan," kata Ketua Komisi III DPRD Lingga, Rudi Purwonugroho kepada wartawan menjelaskan dana insentif guru Lingga yang tidak dibayarakan tahun 2012 lalu oleh Disdikpora Lingga.

Dijelaskan Rudi, penggunaan dana yang tidak sesuai dengan peruntukanya itu jelas melanggar aturan. Menurutnya, melalui surat klarifikasi ini maka membuat masalah ini menjadi terang benderang. Seharusnya, dana untuk membayar insentif guru malah dipergunakan untuk kegiatan lain. "Tentunya ini menyalahi aturan main. Kita sekarang hanya menunggu apakah pihak berwenang akan mengangkat masalah ini," ujarnya menegaskan. Dalam surat Rudianto, urutan pertama menjelaskan uang sebanyak Rp100 juta yang dikeluarkan untuk membayarkan pinjaman Abdul Razak

(Kadispora Lingga) di toko Bahagia Daik dengan bukti Kwitansi tahun 2012 lalu. Urut berikutnya, mentransfer uang Rp15 juta ke nomor rekening milik Supiani untuk membayarkan pinjaman Abdul Razak dengan bukit rekening BRI Pekanbaru. Urutan selanjutnya, Rudianto membayarakan uang pinjaman Abdul Razak dengan rekening BRI Pekanbaru per tanggal 2-12 tahun 2012 lalu sebesar Rp70 juta. Sedangkan penjelasan selanjutnya, Rudianto membayarkan pinjaman atas nama Abdul Razak untuk pengembalian dana perkuliahan guru sebesar Rp12.500.000. Selanjutnya, dalam daftar rincian yang dibuat PPTK Disdikpora ini membayar pinjaman Abdul Razak kepada Ibu Maryati sebanyak Rp100 juta dengan bukti kwitansi. Nomor urut keenam, Rudianto menuliskan uang insentif guru itu dipergunakan untuk membayar pinjaman Abdul Razak untuk biaya pengobatan ke Malaysia sebesar Rp15 juta. Poin ke-7, ada uang sebesar Rp50 juta dibayarakan untuk bilboard Polres Lingga dan lainya. Sedangkan nomor urut ke8 dalam rilis tersebut, dana yang seharusnya dibayarkan untuk insentif para guru malah dibayarakan untuk sewa hotel ruang rapat tim Disdikpora Lingga di hotel Furia Tanjungpinang sebesar Rp4.300.000. Dan rincian terkahir dalam catatan tersebut, Rudianto menjelaskan uang sebanyak Rp75 juta dari insentif guru telah disetorkan melalui bendahara untuk bantuan ke Pulau Berhala. Rudianto membenarkan pengeluaran yang dilakukannya dnegan menggunakan dana insentif guru untuk keperluan lainnya. "Saya akui kalau saya ceroboh. Kemarin saya pikir, biarpun dipakai untuk kegiatan lain, akhir tahun diperkiraan akan tertutup dengan kegiatan lain yang ada di dinas. Namun nyatanya tidak. Memang tidak ada sedikitpun dana ini yang saya pakai untuk kepentingan pribadi. Semuanya dipakai untuk kepentingan dinas. Maka dari itu, dalam surat klarifikasi itu, saya harapkan dinas dapat segera mengganti uang yang telah terpakai," kata Rudianto menjelaskan. ***

NOFRIADI PUTRA / HALUAN KEPRI

AKAN DIBANGUN — Kawasan pelataran parkir Pelabuhan Tanjung Buton rencananya akan dibangun oleh Dinas PU Kabupaten Lingga dengan menggunakan anggaran 2013, Rabu (6/3). Kawasan ini sering dikunjungi dan dimanfaatkan warga untuk melakukan sejumlah kegiatan.

2013, Tanjung Buton Dianggarkan LINGGA (HK) — Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Lingga mengusulkan pembangunan pelataran parkir pelabuhan Tanjung Buton dianggarkan melalui APBD Kabupaten Lingga 2013. Pelaksana tugas, Kabid Cipta Karya, Dinas PU Kabupaten Lingga, Nofrizal mengatakan anggaran untuk pembangunan pelataran parkir di Pelabuhan Tanjung Buton telah diusulkan di APBD Kabupaten Lingga. "Anggarannya tahun ini. Kalau APBD Lingga disahkan gubernur, maka anggarannya sekitar Rp800

juta," ujar Nofrizal. Dikatakannya, pembangunan pelataran parkir tersebut, tahun 2012 lalu, PU telah menganggarkannya. Namun karena adanya defisit, sehingga tidak jadi dilakukan dan pelaksanaannya ditunda. "DED sudah siap. Ada refisi. Tiap tahun pasti berubah, kita tetap berusaha. Mudah-mudahan tahun ini," ungkapnya. Dilanjutkannya, pengembangan dan penataan kawasan pelataran parkir pelabuhan Tanjung Buton tersebut, salah satunya akan dibuat tugu. Dimana ada yang ngu-

sulkan tugu tapak sirih, dan lahan parkir diaspal. Nofrizal yakin, pelaksanaan pembangunan pelataran parkir tanjung dapat dilaksanakan tahun ini, dan tetap usahakan dan dikerjakan. "Kalau seandainya APBD 2013 ini disahkan gubernur, maka kita siap lelangkan," sebutnya. Ketika ditanya soal pengembangan dan penataan kawasan pelataran parkir tersebut, Nofrizal mengatakan hal itu bisa saja. Namun bagaimana pun, ia tetap berkoordinasi dengan Bappeda.

Untuk diketahui, pelataran parkir Tanjung Buton selalu dimanfaatkan warga Kota Daik Lingga dengan mengadakan kegiatan hiburan musik, kegiatan entertainer dan fashion show. Sehingga banyak warga dan masyarakat yang datang berkunjung kesana untuk sekedar refreshing. Bahkan ada yang mengusulkan agar di pelataran tersebut penataannya dapat dikembangkan sebagai salah satu kawasan destinasi refreshing masyaratakat dan dibangun pentas mini sebagai tempat pertunjukan. (put)

Harlianto Minta Dipertimbangkan Isu Pengurangan Kursi DPRD

LINGGA(HK)- Terkait adanya isu tentang pengurangan jumlah kursi untuk DPRD Kepri daerah pemilihan (dapil) Bintan Lingga, membuat beberapa kalangan gerah. Pasalnya, hal ini akan berdampak terhambatnya pembangunan. Harlianto, Anggota DPRD Provinsi Kepri dapil Bintan Lingga ini mengatakan, sebaiknya pengurangan kursi DPRD perlu di pertimbangkan. Hal ini mengingat rentang kendali antara kedua daerah yang terdiri dari pu-

lau-pulau ini akan sangat sulit dijangkau. "Sebaiknya KPU tidak hanya mempertimbangkan jumlah penduduk. Namun jarak rentang kendali kedua daerah juga harus menjadi pertimbangan KPU dalam

menentukan jumlah Kursi DPRD," ujar Harlianto yang merupakan putra Singkep di sela-sela kunjunganya ke Dabo Singkep melihat lokasi korban bencana kebakaran, Rabu (6/3) Dikatakannya, meskipun Kota Batam memiliki Data Agrerat Kependudukan (DAK) lebih banyak dibandingkan wilayah Bintan dan Lingga, namun penduduk Batam yang merupakan daerah industri ini, memiliki penduduk yang tidak menetap. Kebanyakan diantara penduduk itu sendiri merupakan pendatang dari luar. Jika dibandingkan dengan

Bintan dan Lingga yang mayoritas di daerah ini adalah masyarakat asli tempatan. Untuk diketahui, pengurangan kursi DPRD ini rencananya akan dilaksanakan oleh KPU Provinsi Kepri pada pemilu 2014 mendatang. Hal tersebut mengacu pada DAK Kota Batam yang dianggap layak untuk dijadikan tiga dapil yang secara otomatis akan mengurangi jatah dari beberapa kabupaten seperti di Karimun akan di kurangi 1 kursi, Tanjungpinang Kota 1 kursi dan daerah pemilihan Bintan-Lingga akan dikurangi dua kursi. (jefriadi)

Editor: M Syahdan, Layouter: M Fahrullazi


Natuna

Kamis, 7 Maret 2013

13

Pangarmabar Tinjau Medan Latihan Multilateral RANAI (HK) — Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (Pangarmabar), Laksamana Muda TNI Arief Rudianto mengunjungi Natuna guna meninjau medan latihan perang multilateral di wilayah Perairan Natuna. Fatturrahman Liputan Karimun "Ya memang rencananya kan ada latihan multilateral yang nantinya latihan ini akan dipusatkan diperairan Natuna," kata Arief saat ditemui di Bandara Ranai, Rabu (6/3). Pada latihan tersebut kata Laksda Arief, ada sepuluh negara di kawasan Asia Tenggara yang akan terlibat. Latihan tersebut di maksudkan terutama sekali untuk menjalin kerjasama yang bagus antar negara, dalam bidang keamanan laut. Latihan gabungan akan diselenggaran 2014 mendatang, sementara tahun ini masih melakukan persiapan penyelenggaraannya.

Namun Pangarmabar menampik jika kunjungannya ke Natuna tersebut dikaitkan -kaitkan dengan sengketa Sabah di Negara Malaysia antara Kesultanan Sulu dengan Aparat Diraja Malaysia. "Oh tidak ada kaitanya, itu kan urusan Malaysia dan Filipina. Kami hanya meninjau persiapan latihan perang multilateral untuk latihan bersama antar negara tahun depan," pungkasnya. Selain meninjau medan latihan perang bersama, Pangarmabar juga meninjau pulau-pulau terluar, diantaranya Sedanau Kecamatan Bunguran Barat dan Sabang Mawang Kecamatan Pulau Tiga yang notabane sebagai pos keamanan laut Ranai, Natuna. ***

FATTURRAHMAN/NATUNA

TEPUNG TAWAR — Pangarmabar Laksda TNI Arief Rudianto mengikuti prosesi tepung tawar yang merupakan tradisi penyambutan tamu kehormatan ala adat Melayu, Rabu (6/3).

Bupati Kunker ke Serasan dan Subi RANAI (HK) — Bupati Natuna, Ilyas Sabli dan sejumlah kepala SKPD melaksanakan kunjungan kerja (kunker) ke Kecamatan Serasan dan Subi, Rabu (6/3). Rencananya, Bupati akan meres-

mikan pemekaran dua desa dan pasar ikan di serta sejumlah proyek pisik. Menurut Kasubag Humas Pemkab Natuna, Bukhary mengatakan, dua desa yang akan diresmikan di Keca-

matan Serasan adalah desa Jemalik dan desa Pangkalan. Selain itu, Bupati akan meresmikan pasar ikan di Serasan. "Beliau berangkat ke Serasan menggunakan kapal KM Kawaranae. Rencananya sesampainya di Serasan beliau akan langsung meresmikan pemekaran dua desa serta proyek pasar ikan," ujar Bukhary, Rabu (6/3). Selain meresmikan pemekaran dua desa, Bupati akan melanjutkan ke acara peresmian sekolah SMA dari swasta menjadi negeri di Kecamatan Serasan Timur. Usai meresmikan sekolah, Bupati akan bertolak ke Kecamatan Subi untuk meresmikan proyek PNPM Mandiri. Bukhary mengatakan, agenda kunker Bupati Natuna ke kecamatan kepulauan merupakan bagian upaya untuk meningkatkan jalinan tali silaturahmi dengan masyarakat setempat serta menyerap aspirasi secara langsung. (leh)

Gubernur Anti Sekolah Reot RANAI (HK) — Gubernur Kepulauan Riau, H Muhammad Sani menekankan kepada pemerintah daerah untuk benar-benar memperhatikan fisik sekolah, agar tidak ada lagi sekolah yang reot. Hal tersebut disampaikan Gubernur Sani saat melakukan pertemuan dengan Bupati Natuna, Ilyas Sabli, Selasa (5/3) di Ranai. "Pokoknya saya tak ingin ada bangku atau pun gedung sekolah yang reot di Kepri, semuanya harus bagus, paling tidak setandar lah, agar sisiwa nyaman belajar," katanya dihadapan Bupatin Natuna Drs. H. Ilyas Sabli dan seluruh jajaran SKPD

Natuna. Sani mengatakan, ada bebrapa fokus pembangunan di Kepri pada tahun anggaran 2014 -1015 mendatangang diantaranya, sektor pendidikan, kesehatan, kelautan perikanan, pariwisata, UKM, serta pengentasan kemiskinan (Taskin). "Kenapa demikian, sebab pendidikan ini merupakan salah satu fokus pembangunan di Kepri selain sektor kesehatan, taskin (RTLH), sektor kelautan dan perikanan pariwisata dan UKM. Bukan yang lain tidak penting, tapi ini saja kita keroyok bersama, kita fokuskan," ujar Sani. Pendidikan kata Sani,

merupakan investasi yang dapat mengubah nasib masyarakat. Karena itu, kata mantan Bupati Karimun ini, dia tak ingin lagi mendengar ada anak yang tak sekolah karena tak ada biaya. Seringkali ia melakukan kunjungan ke daerah, masih ada saja anak-anak yang tidak sekolah. "Kenapa saya sampaikan ini, karena saya juga sering menemukan anak yang tidak sekolah dan anehnya ketika kita tanya kenapa ia tidak sekolah, mereka mengaku tidak tahu kalau ada bea siswa gratis," tuturnya. Ia menegaskan agar hal tersebut tidak sampai terjadi di Natuna. Sebab menurut

Sani, pendidikan bisa mengangkat harkat dan martabat anak-anak pada masa mendatang. Oleh karena itu Sani minta agar aparat dan masyarakat menyisir hal ini, termasuk soal sekolah yang reot atau tak ada bangku. Hadir dalam pertemuan itu, BupatiIlyas Sabli, Sekdaprov Kepri, Suhajar Diantoro, Kepala BI Batam, Amalison, Asisten Ekbang, Robert Iwan Loriaux, Kadis Pariwisata Guntur Sakti, Kepala BPMD, Buralimar, Kadis PU Heru Sukmono, Kadis Kesehatan, Tjetjep Yudiana, Kadis Kelautan dan Perikanan, Raja Ariza dan Kadis Sosial Edi Rofiano. (cw61)

Konversi Gas Elpiji Belum Bisa Diterapkan RANAI (HK) — Kabupaten Natuna belum siap untuk melaksanakan program penggunaan bahan bakar gas elpiji 3 kilogram seperti di wilayah Tanjung Pinang dan Bintan. Soalnya sarana dan prasarana pendukung seperti SPBBE (stasiun pengisian bahan bakar elpiji) belum ada. Demikian disampaikan Kepala Bidang Migas Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Natuna, Julianto, Rabu (6/3). Julianto mengatakan, selain wilayah Natuna, kabupaten Anambas, Lingga dan Karimun juga belum melaksanakan program konversi gas elpiji. Hal itu karena belum adanya kesiapan prasarana serta tingkat pereko-

nomian masyarakat yang belum siap ketika harus menggunakan gas elpiji. Ia menjelaskan, ketika Kabupaten Natuna melaksanakan program konversi gas elpiji, maka subsidi minyak tanah di daerah ini akan dihapus. Dan masyarakat harus membeli minyak tanah non subsidi. "Nah itu salah satu pertimbangan, kami hawatir ketika program gas elpiji kita terapkan maka subsidi minyak tanah akan dihapus. Sedangkan peminat gas elpiji hanya pada masyarakat kalangan menengah ke atas," ujarnya. Namun berbicara soal efektifitas dan efisiensi pengeluaran kebutuhan, meng-

gunakan gas elpiji jauh lebih murah ketimbang menggunakan minyak tanah. Akan

tetapi pemahaman tersebut belum sepenuhnya dimengerti masyarakat. (leh)

Pulau Laut Sudah Terang Benderang RANAI (HK) — Setelah mengalami gelap gulita akibat mesin listrik rusak, kini Kecamatan Pulau Laut kembali terang benderang, menyusul perbaikan mesin listrik Perusda sudah rampung. Demikian dikatakan Direktur Perusda Natuna, Kartubi saat ditemui di Bandara Ranai, Rabu (6/3). Kartubi mengatakan, listrik Perusda yang ada di Pulau Laut pertengahan Maret

ada beberapa onderdil mesinya mengalami kerusakan,"ya betul, memang listriknya sempat mati kurang lebih selama beberapa hari, akibat dari kerusakan beberapa onderdil mesin," katanya. Kartubi mengatakan, perbaikannya sudah rampung dan sejak beberapa hari lalu sudah mesin tersebut sudah dioperasikan kembali. Kartubi menjelaskan, pada 2013 ini seluruh listrik milik perusahaan daerah (Perusda) yang beroperasi di Kabupaten Natuna nyala selama 13 jam perhari, "dan ini juga yang perlu kita ketahui bersama, bahwa pada tahun ini kita sudah mengoperasikan seluruh mesin yang tersebar di seluruh Kabupaten Natuna selama 13 jam, tidak lagi enam jam seperti dulu, termasuk Pulau Laut," ungkapnya. Dan pada tahun ini juga, Perusda mulai memberlakukan Kilo meter listrik di seluruh listrik yang ada di Kabupaten Natuna, "dan tahun ini juga, sistem pembaayaran dengan standar kilo meter (KWH) kita mulai berlakukan, dan kita sudah mulai di wilayah Kecamtan Pulau Tiga, baru kemudian kita terapkan diwilayah-wilayah lainnya," terangnya lagi. (cw61)

Editor: Niko, Layouter: Mulia Aditya


CMYK

Kamis, 7 Maret 2013

14

42 Orang Kembalikan Formulir Pendaftaran KPU Kepri TANJUNGPINANG (HK)— Sejak pendaftaran calon KPU Provinsi Kepri dibuka, hingga hari terakhir Rabu (6/3) sore, baru 42 orang yang mengembalikan formulir. Sementara, formulir yang diambil oleh masyarakat dari Sekretariat Pendaftaran ada 50 berkas. Rahmat Liputan Tanjungpinang Ketua Tim Seleksi Anggota KPU Provinsi Kepri, Muhammad Zainuddin, mengatakan jumlah formulir yang masuk ke sekretariat hingga pukul 15.00 WIB sudah 42 berkas. Jumlah ini dimungkinkan terus bertambah hingga ditutupnya masa pendaftaran pada pukul 23.59 WIB. "Seperti dugaan kita, pengembalian formulir baru akan ramai pada hari terakhir. Dan ini terbukti," ujar Zainuddin. Setelah ini, lanjutnya, tim seleksi akan mulai bekerja untuk mengecek kembali ke-

lengkapan calon peserta yang daftar. Kemudian pada 9-10 Maret menggelar rapat pleno dan pada 11-12 Maret, dilakukan pengumuman bagi calon yang lulus seleksi administrasi. Lalu tahapan selanjutnya yakni melakukan tes tertulis, kesehatan dan psikologi. Bagi calon yang lulus, akan mengikuti tes tahap ketiga yakni interview yang dilakukan tim seleksi dan terakhir bagi 10 calon yang lulus seleksi tahap tiga akan dikirim ke Jakarta untuk ditentukan siapa yang masuk dalam

KPU Provinsi Kepri. Sementara itu, salah satu calon peserta yang berasal dari Batam, Parlin, mengaku dalam proses menyiapkan persyaratan mengalami sedikit kendala. Hal ini terjadi di Pengadilan Negeri Batam saat mau mengurus surat ketarangan tidak pernah dipidana. "Kami yang di Batam, harus menunggu tiga hari baru selesai pengurusan surat tersebut," ujarnya. Menurut Parlin, seharusnya pengurusan ini tidak perlu memakan waktu hingga tiga hari. Apalagi saat ini pemerintah tengah gencargencarnya mempromosikan kemudahan dalam pelayanan bagi masyarakat. Namun kenyataannya seperti yang terjadi saat ini. "Saya berharap, pelayanan ini kedepan bisa semakin baik. Banyak contohnya yang sudah berubah. Meskipun masih saja ada. Contohnya pengurusan pembuatan pasport, KTP, hingga yang lainnya," tutupnya. ***

Ganjar Pranowo

Maju Jadi Cagub Jawa Tengah LAHIR di Karang Anyar, 28 Oktober 1968, Ganjar Pranowo SH dikenal sebagai sosok yang cerdas, percaya diri, dan pintar bicara. Pria lulusan Universitas Gajah Mada yang aktif berorganisasi sejak mahasiswa tahun 1992 ini sebelumnya adalah anggota Partai Demokrasi Indonesia (PDI) di zaman Orde Baru. Namun, setelah Suryadi memimpin dan menyingkirkan Megawati Sukarnoputri, ia memutuskan untuk keluar dari partai berlambang banteng tersebut. Ganjar lantas serius menerjuni bisnisnya sebagai konsultan sumber daya manusia. Di samping itu, ia juga banyak belajar dari ikon-ikon politik tanah air termasuk Megawati dan Soetardjo Serjogoeritno, yang kian mempertajam kemampuan intelektualnya. Dari situ suami Siti Atikoh Supriyanti yang hobi mendengarkan rock semacam Dream Theater, Metallica, dan Led

CMYK

Zeppelin untuk menghilangkan stres ini semakin mantap untuk bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) bersama Megawati. Ia bahkan melakukan pelatikan untuk kader PDI-P di awal 2003, sebelum akhirnya menjadi kandidat dalam pemilu legislatif di tahun 2004 dari daerah pemilihan Jawa Tengah 7. Sayangnya, Ganjar kalah tipis. Namun setelah kandidat di atasnya terpilih sebagai duta besar, ia pun menggantikan posisi tersebut dan duduk di bangku DPR RI Komisi IV. Kegigihanan dan keberanian untuk bersuara menjadikan reputasinya meningkat di kancah politik. Pria yang dulunya bersekolah di SD dan SMP Kutoarjo Jawa Tengah dan menghabiskan masa SMA di BOPKRI Yogyakarta ini dinilai sebagai politikus yang berprinsip. Ia pun terpilih lagi dalam pemilu tahun 2009 dan dipercaya menduduki jabatan Wakil Ketua Komisi II untuk urusan dalam negeri hingga 2014 nanti, serta panitia angket pengusutan kasus Bank Century. September 2012, kepercayaan diri ayah satu anak yang juga aktif menekuni pekerjaan lainnya baik di kantor hukum dan bisnis seperti di PT Prastawana Karya Samitra dan PT Semeru Realindo Inti ini makin tinggi. Politisi yang ikut merampungkan Undang Undang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta itu memutuskan untuk maju dalam ajang Pemilihan Gubernur Jawa Tengah dengan dukungan jajaran Dewan Pimpinan Daerah PDI-P Jawa Tengah. Ganjar merasa optimis bisa menang dalam sistem pemilihan langsung, meskipun Wakil Gubernur Jawa Tengah Rustriningsih yang akan menjadi lawannya yang akan memimpin salah satu provinsi berpenduduk terpadat di Indonesia tersebut. (mdk)

RAHMAT/HALUAN KEPRI

KEMBALIKAN BERKAS — Salah seorang calon peserta seleksi anggota KPU Kepri mengembalikan berkas pendaftaran ke petugas Tim Seleksi KPU Kepri, Rabu (6/3) di Tanjungpinang.

Gerindra Batam Jaring 340% Bacaleg BATAM (HK)- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kota Batam menjaring sebanyak 340 persen atau 170 orang Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) untuk DPRD Batam. Padahal jatah pengajuan Caleg ke KPU hanya 50 orang atau 100 persen. "Sampai kemarin, sudah 170 orang yang mengajukan diri menjadi Caleg Gerindra. Selanjutnya pihaknya akan mengevaluasi berkas caleg dan menggelar tes psikologi," ungkap Ketua DPC Partai Gerindra Batam, Iman Sutiawan, Rabu (6/3).

Dari Jatah 50 Kursi

Iman mengaku kaget melihat antusias dari tokoh masyarakat, pemuda, profesional, pengusaha dan kader Gerindra untuk mendaftar sebagai caleg. Awalnya, pria kelahiran Pulau Kasu ini memprediksi bacaleg tidak sebanyak itu. "Karena Gerindra partai terbuka, kita terima saja Iman pendaftaran," kata Iman. Sampai saat ini, Iman mengaku masih ditelpon oleh berbagai pihak yang berniat maju sebagai caleg Gerindra. Tapi sesuai jadwal penerimaan caleg yang diumumkan secara resmi oleh DPP Partai Gerindra, pendaftaran ditutup pada 28 Februari lalu.

"Kini tinggal seleksi saja. Karena pada minggu pertama April, pihaknya mesti mengajukan Daftar Calon Sementara (DCS) ke KPU," paparnya. Iman tidak mau sesumbar dengan tingginya animo masyarakat terhadap Partai Gerindra yang diperlihatkan lewat pencalonan itu. Ia malah merendah, jika dirinya bersama teman-teman cuma bersungguh-sungguh dengan segenap tenaga untuk meraih yang terbaik. "Intinya kita kerja dan mempersiapkan diri. Kalau usaha sudah dilakukan, kita serahkan hasilnya kepada yang di atas," katanya. (fur)

Dapil Tanjungpinang-Bintan-Lingga Disatukan TANJUNGPINANG (HK) — Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kepulauan Riau mengusulkan daerah pemilihan Tanjungpinang, Bintan dan Lingga disatukan. dalam rapat nasional penyelenggara pemilu di Jakarta mengusulkan "(Usulan) itu masih berupa catatan, sedangkan keputusannya tergantung pada hasil rapat pleno yang diselenggarakan 8-9 Maret 2013," kata anggota KPU Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Tibrani, yang dihubungi dari Tanjungpinang, Selasa. KPU Kepri mengutus Tibrani dan Said Sijarudin untuk memberi usulan daerah pemilihan (dapil) calon anggota legislatif tingkat provinsi hingga kabupaten/kota da-

lam rapat kerja yang berlangsung 4-6 Maret 2013. Usulan yang disampaikan untuk pemilu legislatif tingkat provinsi berdasarkan aspirasi dari berbagai kalangan antara lain, pemisahan dapil Natuna dan Anambas, pemisahan antara dapil Lingga, Bintan dan Tanjungpinang dan pemekaran dapil Batam dari 4 menjadi 5. Namun KPU memberi catatan dapil Tanjungpinang (Kepri 1), Bintan (Kepri 2) dan Lingga (Kepri 3) disatukan. Pada Pemilu 2009, BintanLingga merupakan satu dapil, sedangkan Tanjungpinang dapil sendiri. Mengenai dapil Natuna dan Anambas, KPU Kepri tetap mengajukan agar

tetap disatukan. Catatan itu diberikan pada KPU Kepri berdasarkan pertimbangan asas proporsionalitas kependudukan serta kesinambungan. "Kami memberi alasan, Bintan dan Lingga menjadi satu dapil pada Pemilu 2009 di Kepri karena pertimbangan asas kesinambungan. Kami sudah berupaya mempertahankan seluruh usulan yang disertai alasan yang kuat, tetapi hasilnya tetap ditangan KPU pusat," ujarnya. Pada waktu Pemilu 2009 di Tanjungpinang, KPU Kepri juga telah mengusulkan pemekaran dapil dari tiga menjadi empat. Namun, KPU pusat memberi catatan, untuk

pemilihan calon anggota DPRD Tanjungpinang pada Pemilu 2014, dapil sama seperti pada Pemilu 2009. "Dapil di Tanjungpinang kemungkinan tetap tiga yaitu Tanjungpinang Timur, Bukit Bestari dan Tanjungpinang Kota-Tanjungpinang Barat," ungkapnya. Tibrani tidak ingin menduga-duga dampak negatif yang terjadi di Kepri jika catatan yang diberikan KPU pusat disetujui dalam rapat pleno. Hal itu disebabkan, kondisi di Kepri tergantung pemahaman pengurus partai politik. "Dampak perubahan dapil itu dirasakan oleh pengurus partai politik," ujarnya. (ant)

Editor: Ghafur, Layout: Novrizal


Pendidikan

Kamis, 7 Maret 2013

Foto Pertama Kelahiran Bayi Planet Alien KELAHIRAN planet alien alias planet ekstrasolar berhasil diabadikan untuk pertama kalinya. Astronom berhasil mengabadikannya dengan Very Large Telescope di European Southern Observatory, Cile. Foto menunjukkan gumpalan di sekitar piringan gas dan debu, di sekitar bintang HD 100546. Menurut astronom, gumpalan tersebut merupakan bayi planet gas rak-

sasa, jenis planet seperti Jupiter yang merupakan terbesar di tata surya. "Sejauh ini, pembentukan planet merupakan sesuatu yang biasa ditangani dengan simulasi komputer saja," kata Sascha Quanz, astronom dari ETH Zurich di Swiss, yang memimpin proyek ini. "Jika penemuan ini memang planet yang sedang terbentuk, untuk pertama

kali, ilmuwan bisa mempelajari bagaimana proses pembentukan planet serta in-

teraksi planet yang sedang terbentuk dengan lingkungannya," tambahnya.

Bintang HD 10546, yang berada pada jarak 335 tahun cahaya dari Bumi, diketahui telah memiliki sebuah planet, berjarak 6 kali jarak Bumi-Matahari dari bintangnya. Sementara planet yang baru terbentuk ini punya jarak 10 kali lebih jauh dibandingkan saudaranya. Foto menunjukkan bahwa proses pembentukan planet serupa dengan gambaran para astronom. Bintang ter-

bentuk di awan gas dan debu. Setelahnya, material sisanya mengorbit bintang. Material ini yang berpotensi terbentuk menjadi planet. Foto menunjukkan adanya struktur di piringan yang mengelilingi bintang, diduga terbentuk akibat interaksi material dengan planet yang sedang terbentuk. Data menunjukkan, gumpalan planet mengalami pemanasan, persis seperti hipotesis proses pembentukan planet. Gambaran pembentukan planet pertama ini bisa dida-

15

patkan berkat instrumen optik NACO di Very Large Telescope. Instrumen menggunakan koronagraf spesial yang mengobservasi langit berbasis inframerah serta mampu menyaring terang cahaya bintang. Observasi planet ekstrasolar merupakan wilayah astronomi yang kini berkembang. Sementara pencitraan proses kelahiran planet sendiri masih sangat baru. Hasil riset ini dipublikasikan di Astrophysical Journal, Kamis kemarin. (sains)

Kepri Targetkan Kelulusan UN 96 % ANAMBAS (HK) — Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Yatim Mustafa menargetkan kelulusan Ujian Nasional (UN) tahun 2013 sebesar 96 persen atau naik beberapa persen dari tahun sebelumnya. Aspanel Liputan Anambas "Tahun 2013 kali ini, kita hanya menargetkan kelulusan UN dengan persentasi tersebut. Dan kita sangat berharap bisa meningkat nan- Yatim tinya. Untuk itu kita telah melakukan try out dan pemantapan yang cukup baik di setiap sekolah yang ada di Kabupaten/Kota Se Provinsi Kepri," terang Yatim saat dijumpai Haluan Kepri di Gedung Balai Pertemuan Masyarakat Siantan (BPMS) di Tarempa Anambas,disela-

sela menemani kunjungan kerja Gubernur Kepri HM Sani di Kabupaten Kepulauan Anambas, Rabu (6/3). Menurut Yatim, target tersebut kiranya lebih satu persen dari yang di harapkan. Mengingat tahun ini kurikulumnya sangat berbeda. Dimana menggunakan sistem 20 variasi soal. "Saya kira hanya mencapai 95 persen kelulusan saja sudah cukup untuk Kepri, karena kita juga melihat berbagai permasalahan. Antara soal yang diberikan un-

tuk peserta UN tahun ini, sangat berbeda dengan tahun lalu," ungkapnya. Dikatakan, soal yang diberikan ke pelajar UN, memiliki 20 varian serta tingkat kesulitannya di perbesar pada tahun ini. Selain itu, sistim yang digunakan menggunakan sistem acak. "Jadi jika peserta UN tidak belajar sungguh-sungguh maka akan sangat sulit untuk menjawab pertanyaan yang ada," ucapnya. Ketika disinggung mengenai tingkatan kelulusan UN di tingakt Kabupaten se Provinsi Kepri, Yatim mempredeksikan Kabupaten Bintan bisa saja kembali menjadi unggulan. Yang disusul Batam dan Tanjungpinang. "Kita harapkan daerah lain, termasuk Anambas, sangat kita harapkan juga bisa menjadi nggulan tahun ini," ungkapnya. ***

Profil Guru

Semua Anak Berhak Mendapat Pendidikan BATAM (HK) — Banyak pengalaman berharga didapat pria kelahiran Klaten 18 Juli 1968 ini. Ia mengaku lebih menikmati ketika mengajar di tugaskan di pulau. Meski motivasi anak untuk belajar itu agak kurang bila dibanding di perkotaan.

Muhtar Kepala Sekolah SDN 05 Bengkong

Maka dari itu hampir setiap hari guru bernama Muhtar ini berkeliling kampung menjumpai orang tua menyakinkan bahwa pendidikan itu penting bagi masa depan anaknya. "Semua anak berhak mendapat pendidikan. Makanya saat saya ditugaskan mengajar di Pulau Buluh dan Temoyong serta Pulau Galang tidak bosanbosan menyakinkan orang tua dari rumah ke rumah," ujar ayah dari dua anak hasil pernikahannya dengan Marhumah ini. Ia mengaku kesa-

daran masyarakat di pulau akan penting pendidikan sangat kurang. Kebanyakan orang tua kerap mengajak anaknya ketika musim air laut surut untuk melaut. Bila sudah begitu, Muhtar tak bisa berbuat banyak hanya bersabar untuk terus memotivasi orang tua agar anaknya tetap bersekolah. "Usia anak juga yang kelas satu itu berbeda-beda, mulai dari yang 5 tahun sampai 17 tahun ikut belajar," jelas pria lulusan S2 Manajemen Pendidikan ini. Mengawali karir sebagai guru sejak tahun 1988 ditempatkan di SDN 04 Pulau Buluh. Kemudian tahun 1989 diangkat CPNS ditempatkan di SDN 09 Temoyong. Selanjutnya tahun 2007 dipindahkan mengajar di SDN 24 Pulau Galang. Setelah itu memasuki tahun 2012 ia dipercaya jadi kepala sekolah di SDN 05 Bengkong hingga sekarang. Prestasi Muhtar selama jadi guru cukup membanggakan. Ia masuk Tim Penulis Soal UN tingkat Provinsi Kepri dari tahun 2008 hingga 2011. Ia juga merupakan Tim Pengembang Soal Terstandar tingkat Kota Batam. Bahkan Muhtar pernah dipercaya jadi ketua K3S Kecamatan Bulang, Ketua K3S Kecamatan Galang, dan Pembina Gugus Kecamatan Bengkong. Prestasi lainnya pernah meraih juara 8 Pembinaan Olahraga Tingkat Nasional. (men)

ARMEN HALUAN KEPRI

BELAJAR DENGAN ALAM — Para pelajar SMKN 1 Batam tengah asik mendengarkan pemaparan guru yang disampaikan di luar ruang kelas. Sekolah ini menerapkan sistem 'Belajar dengan Alam' pada setiap kelasnya, supaya penyampaian materi pelajaran tidak cepat jenuh dan siswapun merasa enjoy.

SD di Bengkong Siap Hadapi UN BATAM (HK) — Sejumlah Sekolah Dasar (SD) di Batam mengaku siap dan optimis menghadapi Ujian Nasional (UN) yang akan dilaksanakan pada Mei mendatang. Meski dari hasil try out dilakukan sekolah beberapa kali hasilnya belum lulus 100 persen, namun dari jumlah nilai diperoleh siswa ada peningkatan. Seperti persiapan UN di SDN 02 Bengkong, untuk try out yang kedua siswanya berhasil lulus 98 persen. masih ada beberapa siswa yang masih kurang, itupun lebih disebabkan karena scaner memeriksa lembar kerja jawaban (LKJ) kurang membaca hasil LKJ dikerjakan siswanya. "Anak didik ketika menyilang jawaban kurang penuh dan pensil juga berpengaruh saat LKJ di scaner tak terbaca. Tapi secara keseluruhan hasil try out pada lulus," ujar Kepala Sekolah SDN 02 Bengkong R Rahmanita SPd, kepada Haluan Kepri, Rabu (6/3). Uji coba try out dilaksa-

Rahmanita

Four Pebru

nakan di SDN 02 Bengkong untuk yang kedua kalinya. Namun untuk ulangan melatih kemampuan siswa kerap dilakukan. Maklum SDN 02 ini menargetkan pada UN kali ini bisa masuk 10 besar, karena untuk Un tahun lalu berada pada rangking ke 19 untuk tingkat provinsi dalam perolehan nilai tertinggi. Persiapan serupa juga dilakukan SD Suka Damai Bengkong. Menurut Kepala Sekolah SD Suka Damai, Four Pebru S Kom hasil try out kedua nilai siswa cukup menggembirakan lulus 100 persen. Namun dari tiga mata pelajaran yang di

Eka Dewi

UN-kan, untuk bahasa Indonesia perlu ditingkatkan lagi. "Pemantapan UN kita laksanakan dua kali dalam seminggu. Anak didik kelihatanya cukup siap menghadapi UN. Mudah-mudahan target masuk 20 besar perolehan nilai UN itu bisa tercapai," kata Four. Peserta UN di SD Suka Damai berjumlah 20 peserta. Sekolah ini baru tahun ini menjadi peserta UN, maka dari itu berbagai upaya dilakukan sekolah dalam membekali anak didiknya menghadapi UN nanti. Sama halnya persiapan Un dilakukan SDN 07 Bengkong. Selain melakukan try

out, juga gencar mengadakan ulangan harian guna melihat perkembangan kemampuan siswanya. "Hasil try out cukup bagus, hanya saja ketika try out kecamatan kemarin terkendala Scaner ada trable ketika membaca LKJ anak didik. Sehingga anak belum 100 persen lulus," jelas Kepala Sekolah SDN 07 Bengkong Eka Dewi Nursanti SPd. Diakuinya, motivasi anak didik tahun ini cukup bagus dan pihaknya merasa optimis sekolah bisa meraih 100 persen lulus UN. Malah Eka menargetkan pada UN tahun ini sekolahnya bisa masuk rangking 20 perolehan UN untuk Kota Batam. Hal ini dikarenakan persiapan Un telah dimulai sejak Januari lalu dan siswa dilatih membahas 50 soal setiap mata pelajaran yang mengacu pada kisi-kisi UN. "UN tahun kemarin SDN 07 ini berada di rangking 90 perolehan nilai Un se Kota Batam. Mudah-mudahan saja tahun ini lebih meningkat," harap Eka lagi. (men)

Sang Atlet Pingin Jadi Pramugari BATAM (HK) — Fany Hillda merupakan atlet bola voli asal SMPN 8 Batam. Ia bersama timnya telah beberapa kali menjuarai lomba bola voli tingkat Kota Batam. Terakhir pada O2SN tahun 2012 lalu tingkat Kota Batam untuk cabang bola voli meraih juara II. Dibalik prestasinya itu, tersimpan cita-cita ingin menjadi seorang pramugari profesional. Karena dari pandangan cewek kelahiran Batam pada 13 Oktober 1998 ini, berprofesi sebagai pramugari bisa terbang kemana-mana. "Asik aja bisa terbang ketiap daerah, bahkan luar negeri," ujar siswi yang duduk dibangku kelas III SMPN 8 Batam ini. Kepiawainya dalam Olahraga bola voli kata Fany hanyalah sebuah hobi yang harus dikembangkan dengan baik. Malah sejak dibangku

SD ia sudah terbiasa bermain bola voli dan ikut berbagai kejuaraan. "Saat ini aku sudah mendaftar dan tes di SMK Penerbangan, dan hasilnya katanya cukup bagus, mulai dari fostur tubuh hingga pengetahuan bahasa Inggris yang aku miliki," kata putri dari pasangan bapak Jumain dan ibu Hani ini. Fany mengaku bercita-cita jadi pramugari bukan dorongan dari orangtuanya, melainkan keinginan dirinya sendiri. "Keinginan aku aja, karena melihat pramugari itu

asik bisa melayani orang di pesawat dan terlebih lagi bisa singgah disetiap negara. Orang tua juga cukup mendukung sekali selama itu yang terbaik bagi masa depan aku," ucapnya dengan mantap. (men)

Fany Hillda


CMYK

Sportainment Mantapkan Hati Berjilbab TANGERANG (HK) — Ada yang berbeda dalam penampilan Dewi Sandra akhirakhir ini. Dewi selalu tampak mengenakan jilbab. Pelantun "Cinta" ini seolah ingin memantapkan hati dengan pergi umrah ke

Tanah Suci. "Insya Allah akan memberikan yang terbaik buat kita. Kita jalani saja, fokus kepada ibadahnya.

Alhamdulillah sudah siap," kata Dewi di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang Banten, Rabu (6/3). Untuk keberangkatan umrah kali ini, Dewi akan berangkat bersama suami suaminya. Berbagai persiapan pun telah dilakukannya. Terutama

Jalani Terapi PIHAK Kejari akhirnya menyetujui permintaan kuasa hukum Julia Perez untuk menangguhkan eksekusi. Pengacara Malik Bawazier sebelumnya menegaskan bahwa Jupe sedang sakit. "Julia Perez itu mau kita eksekusi, tapi ada surat keterangan dokter bahwa yang bersangkutan sedang menjalani terapi selama enam minggu terhitung 28 Februari 2013," terang Pejabat Pelaksana Harian Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Timur, Kardi di

Kejari Jaktim, Rabu (6/3). "Orang yang sedang sakit tidak boleh kita paksakan untuk dimasukkan ke dalam penjara," tambah Kardi. Hingga kini Jupe Julia masih

Perez

menjalani terapi. Menurut dokter yang menangani, bintang film 'Gending Sriwijaya' itu menderita benjolan bantalan leher sehingga harus beristirahat dan melakukan fisioterapi. Setelah enam minggu menjalani perawatan, pihak kejaksaan pun akan menjemput Jupe untuk digelandang ke lembaga

Kamis, 7 Maret 2013

16

Dewi Sandra

persiapan makanan kesukaan suaminya. "Ada makanan yang enggak ada di sana. Suami itu yang penting ada sambal Indonesia. Sisanya semoga di sana gampang dan di sana banyak makanan juga kan," katanya. (oke) permasyarakatan. "Dalam waktu enam minggu apabila Anda mendapatkan Jupe pentas, atau tampil di depan publik yang sifatnya bukan pengobatan, tolong beritahukan kami. Pada saat itu juga kami akan jemput dia," ancam Kardi. Jupe dipanggil Kejari untuk menjalani hukuman terkait perkara cakarcakaran dengan Dewi Persik di produksi 'Arwah Goyang Karawang'. Pengadilan, menyatakan Julia bersalah dan dijatuhi hukuman tiga bulan penjara dengan masa percobaan enam bulan. (dtc)

Mengandung Bayi 'Perempuan' Kate Middleton

Kate Middleton

LONDON (HK) — Saat ini Pangeran William dan Kate Middleton tengah menanti kehadiran anak pertama mereka. Berembus kabar, Kate sedang mengandung bayi perempuan. Berita itu beredar setelah Kate menghadiri acara National Fishing Heritage Centre di Grimsby, Inggris, Selasa (5/3). Saat itu, Kate nyaris keceplosan menyebut kelamin bayinya ke seorang warga setempat yang memberinya sebuah boneka beruang Teddy. "Thank you, I'll take that for my d..," ujar Diane Burton menirukan ucapan Kate ketika menerima boneka itu. Ketika warga lain berusaha bertanya apakah ia berniat untuk menyebut kata 'daughter', Kate yang kini tengah hamil lima bulan, tak mau menjawabnya. Ia hanya membalasnya dengan senyuman. "We're not telling," jawab Kate. Apakah benar Kate akan mendapatkan anak perempuan? Sampai saat ini, pihak kerajaan Inggris pun belum juga mengeluarkan pernyataan resmi terkait hal itu. (dtc)

Fokus Bisnis JAKARTA (HK) — Angel Lelga mengaku kini lebih fokus berbisnis ketimbang meniti karier. Menurutnya penghasilan dari bisnisnya itu lebih menjanjikan. Selain demi masa depan, bisnis juga ditekuni Angel karena sudah merasa jenuh dengan dunia keartisan. "Menurut aku bisnis lebih menjanjikan untuk masa depan, dan ini (bisnis) aku lakukan ini untuk masa depan aku. Setiap orang ada masanya dan ada rasa kejenuhan. Kadang saya masih suka muncul tapi nggak di depan media," ungkapnya saat ditemui di Poetrespa Blok M, Jakarta Selatan, Rabu (06/03). Meski begitu, Angel mengaku sesekali akan tetap muncul di televisi. Namun, ia akan memilih secara ketat peran apa yang nantinya akan ia bintangi. "Sekarang lebih konsen ke bisnis aku, kalau untuk dunia

entertainment sesekali aja. Untuk sinetron aku sudah nggak mau. Aku juga sekarang lebih ingin ke bisnis, makanya dibeberapa peran aku pilih-pilih dulu," tuturnya. Selain bidang fashion, Angel juga punya beberapa bisnis yang cukup membuatnya sibuk seperti properti. Menurutnya, berbisnis sudah menjadi hobinya sejak dulu. "Kalau bisnis jiwa saya dari zaman dulu, karena aku orangnya senang sekali bekerja keras," ujarnya. (dtc)

Angel Lelga

Pakai Korset

Maia Estianty

JAKARTA (HK) — Maia Estianty harus dilarikan ke rumah sakit karena menderita sakit tulang belakang. Menurut Theo, sang manajer, penyakit Maia itu disebabkan karena terlalu banyak duduk dan minum kopi. Namun mantan istri Ahmad Dhani itu kini sudah pulang dari rumah sakit. Menurut Theo, Maia pun kini diwajibkan menggunakan korset untuk proses pemulihan "Penyembuhan dikasih semacam korset gitu," ungkap Theo saat berbincang melalui ponsel, Rabu (6/ 3/2013). Maia masuk ke Rumah Sakit Graha Kedoya pagi kemarin, Selasa (5/3). Setelah mendapat perawatan, Maia pun akhirnya diizinkan pulang sekitar pukul 12.00 WIB, Rabu (6/3). Selain memakai korset, saat kontrol Maia juga mendapat suntikan sebagai untuk menghilangkan rasa sakitnya. "Disuntik aja dengan kedalaman 5 sampai 7 cm. Proses penyembuhan, kalau belum sembuh harus operasi besar, harus pasang pen," tuntasnya. (dtc)

CMYK

Editor: R Ghafur , Layouter: M Fahrullazi


CMYK

Kamis, 7 Maret 2013

17

Kebakaran Lahan Terus Terjadi Nurul Hudah Sekretaris Bank BNI Tanjungpinang

Wanita Mandiri PELUANG untuk menjadi orang sukses tidak identik harus menamatkan bangku kuliah terlebih dahulu. Hal ini telah dibuktikan oleh wanita cantik kelahiran 31 Januari 1993 silam ini. Saat ini, Nurul, begitu dia akrab disapa, bekerja sebagai Sekretaris di Bank BNI Tanjungpinang. Selain itu, dia juga tercatat sebagai mahasiswi di salah satu perguruan tinggi swasta di Tanjungpinang. "Selain sudah bekerja, aku juga masih kuliah. Tujuannya, untuk menambah wawasan, teman dan membantu kedua orangtua. Intinya aku pengen menjadi wanita mandiri. Memang waktu untuk bersantai jadi agak berkurang, tapi aku jalani semua ini dengan profesional," ujarnya. Menurut anak sulung dari lima orang bersaudara ini, pekerjaan dan kuliah tidak bisa disamakan, seperti dua sisi mata uang logam yang berbeda. Namun, tujuannya tetaplah sama, yakni meraih kesuksesan melalui ilmu yang didapat. "Kalau kuliah, bagaimana kita belajar membangun karakter serta memahami materi yang diberikan dosen. Sedangkan bekerja itu merupakan tuntutan aturan yang mesti kita lakukan untuk mensukseskan visi dan misi perusahaan. Semua itu bisa kita lakukan, asal punya kemauan keras dan disiplin," katanya. (yan)

TANJUNGPINANG (HK) — Panas dan angin kencang yang melanda Kota Tanjungpinang patut diwaspadai, terutama bagi mereka yang tengah melakukan aktivitas pembakaran lahan. Kemarin, Rabu (6/3), dua kebakaran lahan kembali terjadi dalam waktu hampir bersamaan. Rico dan Sutana Liputan Tanjungpinang

Kebakaran pertama, api meludeskan sekitar satu hektar di lahan Asrama Pertamina di Km 8 Tanjungpinang sekitar pukul 14.00 WIB. Disusul kebakaran di lahan dekat Asrama Polisi yang juga berada di Km 8 Tanjungpinang pada pukul 15.00 WIB. Operator Pemadam Kebakaran Pemko Tanjungpinang, Herman mengatakan, api bermula dari aktivitas pembakaran sampah oleh warga. Cuaca panas serta angin kencang, rupanya membuat api cepat besar dan

SUTANA/HALUAN KEPRI

KEBAKARAN HUTAN — Kebakaran hutan kembali terjadi di Kota Tanjungpinang, Rabu (6/3). Sejumlah petugas pemadam kebakaran dibantu Kebakaran Lahan Hal 18 polisi berusaha memadamkan api yang membakar kawasan hutan di Jalan DI Panjaitan Km 8 Tanjungpinang.

Pembangunan RSUD Dinsosnaker Siap Benahi Sistem Karimun Tak Jelas TANJUNGPINANG (HK) — Ada dua tugas pokok yang dikerjakan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Tanjungpinang yakni, terkait tenaga kerja dan sosial. Ke depan, kedua tugas itu akan dilakukan pembenahan agar lebih baik.

pemulangan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bermasalah yang dideportasi

"Khusus tenaga kerja kita ketahui bersama Tanjungpinang ini merupakan tempat

KEPALA Dinsosnaker Kota Tanjungpinang yang baru Dimyath menandatangani surat serah terima jabatan dengan pejabat lama Juramadi Esram di Panti Jompo Embung Patimah Tanjungpinang, Rabu (6/3).

dari Malaysia. Seminggu sekali TKI tersebut datang ke Dinsosnaker Siap Hal 18

SUTANA/HALUAN KEPRI

TANJUNGPINANG (HK) — Rencana pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Karimun dianggap tidak jelas dan tidak transparan. Hingga kini, anggaran bertahap Rp45 miliar yang akan dikucurkan Pemprov Kepri melalui Dinas Kesehatan, tak kunjung dibahas. "Berapa besar sharing (bagi) dana antara Pemkab Karimun dan Pemprov Kepri sampai sekarang tidak dibahas di dewan," kata anggota Komisi IV DPRD Kepri, Jusrizal, kemarin di Tanjungpinang.

Jusrizal merasa aneh, di APBD Kepri tahun 2013 ini dianggarkan Rp15 miliar, tapi yang disetujui malah cuma Rp7 miliar. Menurutnya, sampai Gubernur HM Sani selesai tugas, RSUD itu tidak bakalan siap. Kejanggalan lainnya, papar Jusrizal, keputusan RSUD itu milik siapa juga tidak ada kejelasan. Dia khawatir, jika tidak ada penegasan dari awal, maka suatu waktu apabila terjadi masalah, maka kedua pemerintahan samasama lepas tanggung jawab. Pembangunan RSUD Hal 18

Isdianto dan Abdul Malik Mencuat Calon Pelaksana Tugas Bupati Kundur TANJUNGPINANG (HK) — Meski pembentukan kabupaten pemekaran Kundur masih belum jelas, namun nama-nama bakal calon Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kundur sudah mulai ramai dibicarakan. Salah satu nama yang mencuat adalah Isdianto, Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Kepri. Selain Isdianto yang merupakan adik kandung Gubernur Kepri HM Sani itu, juga ada nama Abdul Malik yang saat ini menjabat Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kepri. Munculnya dua nama tersebut, menimbulkan banyak tanggapan dari masyarakat. Tentu saja, ada yang pro dan ada yang kontra. "Seharusnya mereka yang ingin duduk menjadi Plt Bupati Kundur ikut berjuang, jangan menunggu setelah kabupaten terwujud baru masuk," kata Wandi, warga Tanjungpinang yang mengaku berasal dari Kundur, Rabu (6/3). "Kami lihat dulu dia punya kontribusi apa diperjuangan ini. Plt Bupati Kundur seharusnya memang mengetahui tentang Kundur ini. Bukan karena hal kedekatan atau apapun itu namanya," timpal Amin, Isdianto dan Hal 18

CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Mulia Aditya


Tanjungpinang

Kamis, 7 Maret 2013

Jabatan Harus Sesuai Disiplin Ilmu TANJUNGPINANG(HK) — Penempatan jabatan khususnya pada pejabat eselon II di pemerintah daerah baik tingkat provinsi, kabupaten dan kota sering mendapat sorotan berbagai kalangan. Sebabnya, ada posisi yang sering diisi oleh orang yang tidak sesuai dengan disiplin ilmunya. "Posisi eselon II adalah jabatan struktural yang dapat menentukan pembangunan daerah baik dari segi sosial, budaya, pendidikan, perekonomian dan yang lainnya. Jika tempat ini disi oleh pejabat yang tidak memahami betul tugas dan fungsinya, maka kinerja tidak akan seiring dengan visi dan misi

kepala daerah," kata mantan Wakil Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Maria Titiek Pangesti, Rabu (6/3). Kata Maria, kepala daerah harus menempatkan orang yang tepat dalam membantu pekerjaannya. Sebab, sumber daya manusia (SDM) yang ada sekarang ini sudah banyak. Jika dahulu sulit mencari pejabat yang memiliki disiplin ilmu untuk mengisi jabatan eselon II. Selain itu, sambungnya, dengan ilmu yang dimiliki para pejabat tersebut, mereka akan bekerja lebih maksimal dan memahami betul apa yang harus dilakukan. Contohnya jabatan Dinas Pekerjaan Umum dan

Pertambangan harus diisi pejabat yang berlatar disiplin ilmu teknik. "Hanya mereka yang mengetahui betul apa yang harus dilakukan untuk membangun kota ini dan pertambangan. Sehingga dapat tertata rapi dan tidak meninggalkan dampak negatif bagi daerah tersebut," katanya. Disinggung soal pelantikan pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemko Tanjungpinang Jumat (1/3) lalu, Maria menyambut dengan baik. "Pak Lis sudah menempatkan pejabat eselon II yang sesuai dengan disiplin ilmunya di beberapa posisi penting. Ini harus dilakukan agar dapat mendukung program

yang dicanangkan," terangnya. Di tempat terpisah, Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah mengatakan, usai pelantikan pejabat eselon II, III dan IV, dirinya akan melakukan evaluasi kinerja. Apakah posisi yang diisi sudah tepat atau belum. "Dengan waktu yang ada saat ini nanti akan terlihat kinerjanya," ujar Lis. Menurut Lis, pelantikan pejabat dalam rangka menindaklanjuti perubahan Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) Pemko yang baru. Tujuannya agar dapat memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. (cw70)

Papan Reklame Akan Ditata Ulang TANJUNGPINANG (HK) — Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BP2T) Kota Tanjungpinang akan menata ulang papan reklame yang saat ini masih semrawut. Penataan tersebut guna mewujudkan Tanjungpinang sebagai kota yang rapi dan berestetika. Kepala BP2T Kota Tanjungpinang, Ali Hisyam mengatakan, sebagai langkah awal, BP2T akan melakukan pendataan, penataan dan pemetaan agar papan reklame yang tersebar di daerah ini. "Kami akan menertibkan dan mendata perizinannya. Papan-papan reklame yang semrawut akan dirapikan. Bukan hanya bentuk promosi saja, tapi untuk keindahan dan kenyamanan. Di tempat-tempat yang strategis, disa-

rankan agar papan reklame tersebut menggunakan lampu untuk pada malam hari agar terlihat lebih indah," kata Ali, kemarin. Dikatakan Ali, saat ini BP2T fokus kepada penertiban papan reklame di daerah perempatan lampu merah Km 6 Tanjungpinang. Di sini, banyak papan reklame yang posisinya tidak beraturan sehingga sangat mengganggu estetika kota. Nantinya, kata dia, papan-papan reklame akan dirapikan dengan ukuran merata 3x4 meter dengan posisi sejajar. Demikian pula dengan papan reklame ukuran lain, akan segera diatur penempatannya. Ke depan, lanjut Ali, papan reklame akan diperketat dari segi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan kelayakan

papan reklame. Setiap dua tahun kelayakan papan reklame diperpanjang. Papan reklame juga harus diasuransikan agar bila terjadi kecelakaan bisa langsung diklaim. "Kelayakan papan reklame untuk diperpanjang per dua tahun. Dan harus didaftarkan ke asuransi kalau-kalau terjadi kecelakaan atau roboh dan menimpa masyarakat yang melintas atau pengendara, bisa diklaim," katanya. Kata Ali, BP2T sudah mendesain tata letak papan-papan reklame tersebut. Di beberapa tempat seperti simpang Tugu Adipura Km 6 Tanjungpinang, simpang lampu merah Kota Piring Km 8 Tanjungpinang, simpang lampu merah Pamedan dan lainnya. (cw72)

Sertifikat HGB PT TPD Akan Dicabut TANJUNGPINANG (HK) — Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) PT Terira Pratiwi Development (TPD) eks PT Kemayan Bentan di kawasan Dompak dan sekitarnya diduga akan dicabut pemerintah pusat melalui Badan Pertanahan Nasional (BPN). "Informasinya begitu. Saya tau dari orang dalam PT TPD sendiri yang sekarang sudah hengkang dari sana karena merasa dirugikan oleh perusahaan itu," ungkap sumber yang dapat dipercaya, Selasa (5/3). Kendati demikian, kata dia, PT TPD

tidak mungkin bisa menunjukkan sertifikat asli yang dimilikinya. Sebabnya, aset daerah tersebut sudah digadaikan ke negara asing. "Di sini mereka akan kena hukum pidananya, karena telah menggadaikan aset daerah kepada negara lain," katanya. Karena itu, kata sumber tersebut, peran Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri plus aparat kepolisian sangat diharapkan guna mengembalikan aset daerah yang telah tergadaikan itu. "Kita berharap, marwah kita dapat

dikembalikan dan PT TPD dapat ditindak sesuai aturan hukum yang berlaku. Karena apa yang mereka lakukan sudah merugikan daerah dan masyarakat," ujarnya. Sebelumnya diberitakan, Kejati Kepri sudah memantau penyelidikan kasus PT TPD yang sudah berubah nama menjadi PT Kemayan Bintan yang dilakukan oleh polisi. Perusahaan itu diduga telah menggadaikan aset daerah berupa sertifikat HGB di kawasan Dompak dan sekitarnya kepada pihak dari Malaysia. (yan)

Dari Halaman 17

Isdianto dan warga lainnya. Sementara, Dewan Penyantun Badan Pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur Drs Abdul Malik saat dimintai tanggapannya mengatakan, saat ini, berkas pembentukan kabupaten pemekaran Kundur sudah sampai di Jakarta. Namun berkas itu harus melalui proses sebagaimana yang disarankan oleh Kemendagri cq Otda, dimana apabila ingin segera memekarkan, sebaiknya menggunakan hak inisiatif DPR-RI. Kata

Abdul Malik, semua saran itu sudah dilakukan. "Kita lihat di DPR-RI sudah ada 85 berkas DOB yang sudah masuk dan akan dibahas. Namun harus diperhatikan pejuang BP2K3 dan Pemprov kepri untuk adanya penggiring usulan tersebut guna percepatan terujudnya kabupaten tersebut menjadi prioritas," kata Abdul Malik. Menurut dia, seandainya usulan pemekaran ini hanya menunggu apa adanya tanpa ada usaha dari pihak pejuang dan pemerintah daerah ter-

kait pemekaran ini, kemungkinan besar tidak akan mendapat perhatian dari DPR. "Kalau saya yang selalu tampil, orang akan berpikir ini saya yang terlalu berambisi. Oleh sebab itu saya melihat keadaan dulu. Tapi kalau saya tidak tampil, siapa orang yang sanggup menggerakan perjuangan ini. Dan nyatanya sampai detik ini bisa dilihat belum ada yang mau serius mengurus masalah ini," ujar Malik. "Apabila ada yang memang pantas dan masyara-

kat Kundur menginginkan, ya silahkan. Itu kebijakan gubernur langsung. Siapa saja bisa jadi bupati, yang penting sesuai dengan undang-undang," kata dia lagi. Soal Kecamatan Moro yang tidak ingin bergabung dengan kabupaten pemekaran ini, menurut Abdul Malik merupakan hak warga Moro. Namun ia mengaku memiliki bukti lima BPD di beberapa kecamatan Moro yang ingin bergabung. Ditambah dukungan dari tokoh sentral masyarakat Moro yakni H Bahar. (rul)

18

Lobindo Anggarkan Rp800 Juta Perbaiki Jalan Rusak TANJUNGPINANG (HK) — PT Lobindo Nusa Persada mengaku bertanggung jawab atas kerusakan jalan menuju pusat pemerintahan Provinsi Kepri di Pulau Dompak. Untuk itu, Lobindo telah menyiapkan anggaran sebesar Rp800 juta. "Sebelum kita memakai jalan ini kita sudah meminta izin dari Pemprov Kepri maupun Pemko Tanjungpinang dan kita siap memperbaiki setiap infrastruktur yang rusak akibat aktivitas pertambangan kita," kata Andi Cori Fatahudin, Manajer Operasional PT Lobindo, Rabu (6/3). Menurut dia, PT Lobindo merupakan salah satu dari dua perusahaan tambang bauksit resmi di Kota Tanjungpinang yang tidak hanya mengantongi Izin Usaha Pertambangan (IUP) tapi juga telah mengantongi Clear and Clean (CNC). Dengan adanya CNC tersebut berarti perusahaan tersebut telah memenuhi persyaratan sesuai dengan Undang-Undang 4 Tahun 2009 dan PP Nomor 23 Tahun 2010 sebagai eksportir resmi biji bauksit. "Ada lima perusahaan tambang bauksit yang memiliki IUP, tapi hanya dua yang mengantongi CNC yakni, PT KKBP dan PT Lobindo sebagai eksportir resmi," ujarnya. Terkait kerusakan jalan yang diakibatkan aktivitas PT Lobindo, pihaknya mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada pemerintah dan masyarakat. Karena hal ini ti-

dak bisa dihindari karena perusahaannya mempunyai KP seluas 600 hektar yang mencakup daerah Batu 8 atas hingga wilayah Dompak. Sementara adanya delapan perusahaan tambang yang merupakan subkon dari PT Lobindo, menurut Cori, tidak dapat diartikan sebagai kegiatan pertambangan ilegal karena pelaksanaannya masih dalam wilayah kuasa pertambangan PT Lobindo sendiri. "Subkon ini kita galang untuk membantu memenuhi kuota ekspor dimana usaha pertambangan yang dilakukan masih dalam wilayah KP kita. Jadi saya rasa tudingan kalau subkon kami melakukan ilegal mining juga tidak benar adanya," tukas Cori. Sebelumya diberitakan, baru saja diperbaiki, jalan menuju pusat pemerintahan Provinsi Kepri di Dompak sudah kembali rusak. Penyebabnya, jalan tersebut

DARUL/HALUAN KEPRI

MANAJER Operasional PT Lobindo, Andi Cori menunjuk ruas jalan Dompak yang rusak dan segera diperbaiki oleh perusahaannya, Rabu (6/3).

Dari Halaman 17

Pembangunan RSUD "Katanya RSUD ini milik Pemprov Kepri, tapi anggarannya kok disebut dana hibah? Kedua, kalau ini milik Pemkab Karimun, sampai saat ini kami di komisi IV juga tidak pernah mengetahui mengenai berapa penyediaan anggaran dana APBD Karimun untuk dana sharing," paparnya. Jusrizal menegaskan, pembangunan RSUD

di Karimun sangat bagus. Tapi yang perlu diperjelas, mengenai pemerintah mana yang membangun dan milik siapa RSUD tersebut. Sebab kalau semua jelas, maka pertanggungjawaban pembangunannya lebih transparan. "Kalau seperti ini, jangankan masalah anggaran. Siapa yang punya RSUD pun tak ada yang tahu," ujarnya. (rul)

Dari Halaman 17

Dinsosnaker Siap Tanjungpinang," ujar Kepala Dinsosnaker Tanjungpinang, Dimyath usai serah terima jabatan dan pisah sambut dengan kepala dinas yang lama, Jurmadi Ersam di Aula Panti Jompo Embung Patimah di Tanjungpinang, Rabu (6/3). Kata Dimyat, banyak permasalahan yang menimpa TKI deportasi perlu penanganan serius dari Dinsosnaker Tanjungpinang. "Kita juga baru saja memulangkan sebanyak 197 TKI laki-laki dan 43 TKI perempuan Senin (5/3) malam. Dari TKI perempuan ditemukan beberapa masalah seperti adanya pemerkosaan oleh anggota Polisi Diraja Malaysia. Ini telah ditangani oleh Komnas HAM dan telah dipulangkan ke daerah asalnya," katanya. Dimyath berjanji ke depan penanganan TKI akan dilakukan perbaikan. Dinsosnaker Tanjungpinang akan bekerja sama dengan mitramitra di lapangan agar penanganan TKI bisa lebih terko-

ordinir. "Nantinya akan berkoordinasi dengan petugas baik korlap dan satgas penanganan TKI. Tentunya bekerja sama juga dengan pihak yang berwenang seperti BNP2TKI agar lebih baik penanganan di lapangan," katanya. Khusus untuk sosial ujar Dimyath, jajarannya akan menempati kantor-kantor yang ada di komplek Panti Jompo Embung Fatimah ini. Hal itu agar memudahkan koordinasi dan pelayanan. Sedangkan untuk urusan tenaga kerja, masih tetap kantor yang lama, sambil menunggu siapnya perkantoran lima lantai di kawasan Senggarang "Di sini nanti ada tempat pelayanan dan juga koordinasi konseling. Untuk urusan tenaga kerja tetap menggunakan gedung yang lama dan akan dilakukan pembenahan," katanya. Terkait program RTLH, menurut Dimnyat, tahun 2013 ini, selain anggaran dari Pemko Tanjungpinang,

juga ada bantuan dari Pemerintah Provinsi kepri. "Pemprov Kepri memberikan bantuan sebesar Rp14 miliar pada tahun 2013 ini. Nanti akan ditambah dari Pemko Tanjungpinang sebesar Rp7 miliar," katanya. Saat ini, kata Dimyath, masih dalam tahap survei di lapangan terkait siapa saja yang berhak mendapatkan program RTLH tersebut. "Tim sedang mendata siapa saja yang berhak mendapatkan bantuan RTLH. Tentu saja kita bekerja sama dengan RT, RW, kelurahan serta dari masyarakat sendiri," katanya. Sementara itu, Juramadi Esram mengajak seluruh PNS dan honorer di Dinsosnaker, untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. "Bekerjalah dengan ikhlas karena kita ini membantu masyarakat yang memerlukan bantuan. Tingkatkan terus kinerja dalam pelayanan kepada masyarakat," katanya. (sut)

Dari Halaman 17

Kebakaran Lahan menjalar lekas ke daerah sekitar. Api pun semakin tak terkontrol sehingga warga melapor ke Kantor Pemadam Kebakaran Pemko Tanjungpinang. "Selesai kami memadamkan api di Asrama Pertamina yang menghanguskan lahan sekitar satu hektar, kami langsung meluncur ke kawasan dekat Asrama Polisi yang juga dilanda kebakaran. Tapi di sini kebakaran tidak begitu luas," kata Herman. Meski tidak luas, kata Herman, kebakaran di lahan Asrama Polisi membuat warga sempat kelimpungan. Pasalnya, abu sisa-sisa pembakaran beterbangan dibawa angin dan sampai ke pemukiman warga. Sebelumnya, dua kawa-

masih bebas dilalui kendaraan berat berupa truk yang diduga mengangkut hasil tambang bauksit. Di beberapa titik jalan yang yang belum lama ini diperbaiki oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kepri, aspalnya terlihat mulai terkelupas serta berlubang. Puluhan truk bermuatan berat hilir-mudik dari pagi hingga malam mengangkut bauksit yang diambil dari kawasan dekat Perumahan Cendrawasih Batu 8 Tanjungpinang. Informasi di lapangan menyebutkan, bauksit yang dibawa truk-truk itu merupakan hasil pemotongan lahan di samping Perumahan Cendrawasih Batu 8 Atas yang diduga milik Ketua DPD REI Kepri. Namun oleh kontraktor yang melakukan pemotongan lahan bauksit tersebut dijual kepada salah satu perusahaan tambang Lobindo Nusa Persada selaku pemilik izin ekspor. (rul)

san hutan juga terbakar, Senin (4/3) lalu, yakni Hutan Lindung Bukit Manuk Tanjung Lanjut, Senggarang dan Hutan Lindung Tanjungpinang. Kedua hutan itu terbakar mulai pukul 10.30 WIB dan pukul 15.30 WIB. Sekitar satu hektar lahan hutan Bukit Manuk hangus terbakar. Di Hutan Lindung Tanjungpinang lebih parah, api melahap empat hektar kawasan hutan. Dua hari sebelumnya, Sabtu (2/3) di Hutan Lindung Senggarang Besar juga ditemukan dua titik kebakaran. "Selain karena manusia, angin kencang juga mempercepat perembetan api menjadi luas. Hendaknya bagi yang mau membuka lahan, buatlah batasan api agar ti-

dak menjalar. Selain itu, sebaiknya api dijaga, dikontrol agar tidak membesar dan meluas. Segera mungkin laporkan jika api membesar dan tidak bisa dikendalikan lagi," ujar Herman. Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Tanjungpinang, Hartanto belum lama ini mengimbau kepada warga agar menghindari aktivitas membakar lahan, karena api bakal sulit dikontrol. BMKG memprediksi, sepanjang bulan maret 2013, wilayah Tanjungpinang dan Kepri secara umum dilanda panas terik. Kondisi ekstrim itu juga diserta angin kencang yang membuat gelombong tinggi hingga mencapai lima meter. ***


CMYK

Bintan

Kamis, 7 Maret 2013 Sabtu, 2

19

Dishub Bintan Perketat Uji KIR BINTAN (HK) — Dinas Perhubungan (Dishub) Bintan akan memperketat uji laik kendaraan (KIR). Hal ini dalam upaya meminimalisir angka kecelakaan, terutama terhadap kendaraan besar seperti truk dan bus. Rofik Liputan Bintan Kepala Dishub Bintan, Karya Harmawan mengaku prihatin prihatin melihat tingkat kecelakaan yang begitu mengerikan. Kebanyakan melibatkan kendaraankendaraan besar seperti truk maupun bus. Maka dari itu, pihaknya akan lebih meningkatkan dan memperketat lagi uji KIR ini. "Mudah-mudahan dengan uji KIR ini bisa meminimalisir angka kecelaan terhadap truk maupun bus," ujarnya,

Rabu (6/3). Diakuinya untuk UPT pelaksana uji KIR di Gesek masih dilakukan secara manual, karena sejauh ini pihaknya belum memiliki alat-alat Uji KIR. Kemungkinan dalam tahun ini akan di usahakan peralatan tersebut dalam rangka mempermudahan kerja dan lebih akurasi lagi. Namun disadarinya anggaran pengadaan peralatan uji KIR secara lengkap belum ada. "Kami sedang mengupay-

akan agar alat uji KIR segera ya, serta mematuhi peratukita miliki. Karena proses uji ran lalu lintas dan harus siap KIR manual ini agak lama, dalam berkendara. "Jangan tidak sebanding dengan jum- ngantuk lagi nyetir dan tidak lah kendaraan yang akan ugal-ugalan ketika berkenkita uji cukup banyak," kat- dara, serta jangan menggunakan alat telekomunikasi anya Karya juga menginfor- saat berkendara karena berbahaya," himmasikan, bahwa pihaknyanbaunya. *** ya dalam waktu dekat akan mengadakan razia terhadap kendaraan yang tidak laik jalan. Hal ini dilakukannya berdasarkan ketetapan Undang-undang dan demi keselamatan bersama. Maka dari itu ia mengimbau kesadaran masyarakat untuk memeriksa kelay a k a n kendaHarmawan raann-

STQ Bintan Digelar 25 Maret BINTAN — Kegiatan tahunan Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) tingkat Kabupaten Bintan akan digelar kembali pada 25 Maret hingga 30 Maret mendatang. Acara ini bertempat di lokasi Purna Bhakti MTQ Provinsi Kepri, Kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Bintan, Teluk Bakau, Bintan.

Kahazalik Demikian disampaikan Wakil Bupati Bintan, Kahazalik yang merangkap Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kabupaten Bintan usai memimpin rapat perdana pengurus LPTQ di aula Kantor Kementerian Agama (Kemenag)

CMYK

Bintan, Ceruk Ijuk, beberapa hari lalu. Rapat tersebut membahas program kerja tahun 2013 dan kepengurusan LPTQ Kabupaten Bintan tahun 2013-2018 mendatang. Khazalik menekankan, pada pelaksanaan STQ tingkat Kabupaten Bintan mendatang, peran LPTQ lebih ditingkatkan lagi disetiap Kecamatan dalam melakukan pembinaan kepada para peserta MTQ. "Dari hasil evaluasi belum nampak pemerataan di setiap Kecamatan, maka dalam kepengurusan LPTQ ini masalah pembinaan menjadi perhatian serius," ujar Khazalik. ` Sementara untuk bidang pendidikan dan latihan lanjut Khazalik, program yang dilakukan pada STQ

tingkat Kabupaten Bintan, yakni pemusatan pelatihan bagi putra-putri Bintan yang terpilih sebagai duta Kabupaten Bintan pada MTQ dan STQ, baik tingkat Provinsi Kepri maupun Nasional. Maka dari itu dalam menyusun kurikulum dan silabus untuk penataran dewan hakim, penataran pelatih, penataran bidang tilwatil qur'an, pelatihan dewan hakim dan Qira'at Sab'ah harus lebih terarah. Sama halnya bidang perhakiman bersama-sama melakukan sertifikasi dewan hakim untuk meningkatkan kualitas perhakiman, menyusun pedoman perhakiman sebagai panduan bagi para hakim dan mengikutsertakan hakim-hakim dalam penataran perhakiman yang dilaksanakan ditingkat Provinsi Kepri maupun nasional. "Sama pentingnya untuk bidang publikasi dan dokumentasi melalui media cetak dan media elektronik ataupun website. Bahkan bila perlu penerbitan media dalam pembuatan buletin atau jurnal dan mengadakan perpus-

takaan LPTQ," kata Khazalik. Program lainnya, kata dia yaitu bidang usaha dan dana serta bidang penelitian dan pengembangan dengan melakukan penelitian terkait penggunaan metode membaca Al Qur'an yang digunakan oleh TPA/TPQ seKabupaten Bintan. Program yang direncanakan kata dia, nantinya akan dibahas perbidang sehingga pelaksanaannya kedepan sesuai dengan harapan bersama. (eza)

ROFIK/HALUAN KEPRI

EVAKUASI JENAZAH — Warga sedang mengevakuasi jenazah Sani, seorang wanita pemulung yang ditemukan tewas di sumur di Tanjunguban, Rabu (6/3). Korban diduga menderita penyakiat epilepsi.

Pemulung Ditemukan Tewas dalam Sumur BINTAN (HK) — Seorang wanita berprofesi sebagai pemulung Sani (55), ditemukan tewas di dalam sumur sedalaman 8 meter yang tidak jauh dari rumahnya di Kampung Baru RT 03/02, Kelurahan Tanjunguban Utara, Kecamatan Bintan Utara, Rabu (6/3). Korban ditemukan tetangganya Musa (41), pada pagi hari ketika hendak menimba air. Musa merasa heran setiap kali menimba air, ember ditarik keatas selalu kosong. Ia pun curiga dengan dan memanggil Rohmat (54) tetangganya menyampaikan kejanggalan tersebut. Akhirnya mereka bersamasama memeriksa kondisi di dalam sumur. Sewaktu diperiksa, mereka melihat ada kaki yang melintangi di dalam sumur tersebut dalam posisi kepala ke bawah. Keduanya kaget dan langsung melaporkan ke Mapolsek Bintan Utara. Polisi segera menuju TKP dan mengevakuasi korban. Menurut cerita seorang warga, korban

menderita penyakit epilepsi. Dan melihatnya terakhir kali pada Selasa (5/3) sore masih dalam kondisi sehat. Berdasarkan keterangan dokter Monica dari Puskesmas Tanjunguban, ketika memeriksa korban mengatakan, bahwa korban meninggal secara wajar tidak ada unsur penganiayaan. Sementara Kapolres Bintan AKBP Octo Budhi Prsetyo SIK, didampingi Kapolsek Bintan Utara AKP I Dewa Nyoman SIK, serta Kanit Reskrim Polsek Bintan Utara Ipda Rusli, mengatakan yang sama tidak ada unsur penganiayaan. "Tim identifikasi bersama dokter yang memeriksa menyimpulkan tidak ada tindakan kekerasan, dan tidak ditemukan unsur penganiayaan," kata Dewa. Akhirnya korban dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Kampung Jago, Desa Lancang Kuning, Kecamatan Bintan Utara hari itu juga.(cw64)

Editor: Arment, Layouter: Novrizal


Anambas

Kamis, 7 Maret 2013

20

KKA Usul Tambahan Rp292,7 M Untuk Delapan Kegiatan Tahun 2014-2015 ANAMBAS (HK) — Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas mengajukan usulan tambahan anggaran dari pendapatan belanja daerah Provinsi Kepri senilai Rp292.789.796.959. Asfanel Liputan Anambas Jumlah anggaran tersebut diperuntukkan bagi 8 kegiatan di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) pada tahun 2014-2015 mendatang. Hal tersebut disampaikan Kepala Bappeda KKA, Raja Ishak usai melakukan kegiatan rapat koordinasi dengan Gubernur Kepri H Muhammad Sani serta unsur muspida Provinsi dan Kabupaten Kepulauan Anambas, di gedung Balai Pertemuan Masyarakat Siantan (BPMS) Tarempa, Anambas, Rabu (6/3). "Usulan anggaran tersebut diperuntukkan bagi delapan kegiatan di masing-masing SKPD KKA yang akan kita laksanakan pada tahun anggaran 2014-2015 mendatang. Hal itu juga sudah kita sampaikan dalam rapat dengan bapak Gubernur dan SKPD tadi," kata Ishak. Diterangkan, Usulan untuk bidang bidang pendidikan sebesar Rp40.935.500.000 terdiri atas kegiatan program peningkatan sarana dan prasarana aparatur senilai Rp3.000.000.000, program pendidikan anak usia dini Rp7.000.000.000, program wajib belajar 9 tahun Rp3.150.000.000. Program pendidikan menengah Rp17.340.000.000, program pendidikan tinggi Rp10.445.500.000, pembangunan sekolah luar biasa (SLB) lengkap di KKA target RPJMD Provinis Kepri nilai menyesuaikan dengan DED Pemprov Kepri. "Sedangkan usulan bidang kesehatan berupa pengadaan mobil ambulan sebanyak 1 unit Rp21.000.000.000," paparnya. Untuk bidang kelautaan dan perikanan, pihaknya juga mengajukan usulan senilai Rp1.650.000.000, terdiri atas pengadaan rumpon sebesar Rp350.000.000, penyediaan

jalan kampung atau jasa desa pesisir Rp500.000.000, pengadaan sarana budidaya air laut Rp800.000.000. Bidang pariwisata sebasar Rp44.000.000.000 terdiri atas pengadaan sarana dan prasaran pariwisata di kawasan air terjun temburun dan pantai Padang Melang, Pembangunan fasilitas penyelenggaraan Sail Karimata Rp400.000.000, pelaksanaan atraksi wisata unggulan, berupa festival kerapu boad dan festiva layang-layang di pantai Rp800.000.000, pemandu wisata dan pemandu Diving Rp450.000.000. "Usulan Bidang Usaha Kecil menengah (UKM) senilai Rp4.250.000.000, terdiri atas dana bergulir ritel untuk 5 koperasi, Rp500.000.000, pembangunan kantor waserda untuk lima koperasi Rp1.750.000.000, dana bergulir untuk 50 UKM Rp1.500.000.000 dan pelatihan akuntabilitas dan studi banding untuk 20 koperasi Rp500.000.000," ucapnya. Untuk pengembangan bidang perhubungan, pihaknya juga telah mengajukan usulan senilai Rp135.000.000.000 terdiri atas bidang konektivitas pembangunan sisi darat bandara letung (sudah memiliki DED) dengan total pagu dana Rp30 miliar, diusulkan melalui anggaran APBD provinsi Kepri tahun anggaran 2015 Rp15 miliar. Perpanjangan runway, taxlway dan apron bandar udara Matak pada tahun 2014 APBD Kepri disulkan penyusunan masterplan dan DED, sedangkan pelaksanaan fifik runway Rp35 miliar, taxiway Rp9 miliar, dan apron Rp27 miliar diusulkan pada anggaran APBD Provinsi Kepri tahun 2015, pembangunan guard-rail Siantan Rp5.000.000.000 dan pengembangan lampu penerangan jalan umum tenaga surya Kabupaten Kepulauan Anambas Rp6 miliar. Pembangunan dermaga feri/ponton pulau berhala (su-

dah memiliki DED) Rp400.000.000, pengadaan dan pemasangan rambu suar diperairan pulau berhala (sudah memiliki DED) Rp2.000.000.000, pembangunan terminal feri internasional di pesisir peti tahapn I (SID anggaran 2013) dengan total anggaran Rp20 miliar diusulkan melalui APBD Provinsi Kepri tahun 20155 Rp10 miliar. Revitalisasi pelabuhan Tarempa (DED anggaran APBD-P) Kabupaten Kepualauan Anambas tahun 2013, Rp22.000.000.000 serta diusulkan melalui APBN Rp10 miiar. "Usulan bidang infrastruktur berupa pembangunan gedung perkantoran pemerintah KKA Rp55.000.000.000," katanya Dikatakan, selain usulan tersebut, pihaknya juga telah memaparkan tentang progres kegiatan pengentasan kemiskinan di wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas. "Berdasarkan hasil pendataan program perlindungan sosial tahun 2009 (PPLS 09) oleh BPS KKA terdapat 2.073 rumah tangga miskin (22,1 persen) dan kondisi perumahan penduduk dikategorikan non permanen dan tidak layak huni yang tersebar di 7 kecamatan di lingkungan KKA umumnya mereka adalah para petani dan nelayan atau masyarakat pesisir," ungkap Ishak. Sedangkan pembangunan rumah tidak layak huni tahun 2011-2014, terget sebanyak 2.258 unit rumah. Pada pelaksanaan RTLH tahun 2011 ysng sudah terselesaikan sebanyak 375 rumah berasal dari APBD Provinis Kepri 300 rumah dan APBD KKA sebanyak 75 rumah, tahun 2012 terdapat sebanyak 608 rumah yang sudah terselesaikan berasal dari APBD Kepri sebanyak 298 rumah dan APBD KKA sebanyak 310 rumah, "Tahun 2013, julah RTLH yang dilakukan sebanyak 600 rumah, berasal dari APBD Kepri sebanyak 400 rumah dan APBD KKA sebanyak 200 rumah," katanya. Sedangkan tahun 2014, jumlah RTLH yang dilakukan sebanyak 675 rumah, berasal dari APBD Kepri 450 rumah dan APBD KKA sebanyak 225 rumah. ***

Kadiskes Kepri Kunjungi Rumah Sakit Lapangan ANAMBAS (HK) — Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Kepulauan Riau, Tjetjep Yudiana meninjau Rumah Sakit Lapangan Palmatak Kabupaten Kepulauan Anambas, Rabu (6/3). Tjetjep meninjau fasilitas kesehatan di RS Lapangan beserta jaminan kesehatan yang tengah berjalan melayani kesehatan masyarakat Kepulauan Anambas. Usai meninjau fasilitas dan layanan kesehatan, ia juga menyempatkan diri bertatap muka dengan seluruh tenaga medis di RS Lapangan. Dalam sambutannya, Tjetjep menyampaikan pentingnya pelayanan bagi masyarakat. Terutama Kepulauan Anambas yang telah menanggung semua biaya kesehatan

bagi masyarakat. "Peningkatan layanan pengelolaan kesehatan bagi masyarakat sangat penting. Tenaga medis yang berada disetiap pusat layanan kesehatan diharapkan dapat bekerja dengan baik melayani kesehatan masyarakat ," kata Tjetjep. Menurutnya, sebagai kabupaten yang memberikan layanan kesehatan gratis bagi masyarakat. ia juga berpesan agar tenaga medis di Anambas dapat mengelola jaminan kesehatan dengan optimal dan profesional. Guna tercapainya jaminan kesehatan bagi seluruh masyarakat. Sementara itu Kadiskes KKA, Said M.Damrie menyampaikan pentingnya dukungan dari Diskes Provinsi

Kepri. Dalam rangka peralihan status RS Lapangan dari pusat ke daerah. "Kita harapkan kedatangan Kadiskes Kepri yang meninjau langsung RS Lapangan ini dapat mempercepat peralihan status RS Lapangan dari pusat ke daerah," pinta Said, Hal ini disampaikan Said mengingat Pemkab Anambas akan mem-perdakan RS Lapangan tahun ini sebagai RS Daerah. Tentunya, setelah aset RS Lapangan diserahkan pemerintahan pusat ke daerah. "Tahun ini Perda RS Lapangan sebagai RS Daerah akan ditetapkan. Untuk itu kita harapkan dapat secepatnya penyerahan aset RS Lapangan ke daerah," tambahnya. (nel)

HALUAN KEPRI/ASFANEL

KADISKES Kepri, Tjetjep Yudiana (tengah) didampingi Kadiskes KKA, Said M.Damri (dua dari Kanan) dan Direktur RS Lapangan, Irwan P Sagala meninjau pasien operasi di RS Lapangan Payalaman, Palmatak, Anambas, Rabu (6/3).

HALUAN KEPRI/ASFANEL

TEMPEL STIKER — Bupati KKA Tengku Mukhtaruddin disaksikan Gubernur Kepri H M Sani menempelkan stiker pada salah satu rumah RTLH yang sudah berhasil direhabilitasi milik warga di Desa Rintis, Batu Tambun, Anambas, Rabu (6/3).

Pembangunan Bandara Letung Diprioritaskan ANAMBAS (HK) — Proses percepatan pembangunan bandara Letung yang ada di Pulau Jemaja, menjadi skala prioritas yang diajukan oleh pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) disela-sela rapat sinkronisasi perencanaan program kerja (Musrenbang) bersama Pemerintah Provinsi Kepri di Balai Pertemuam Masyarakat Siantan, Tarempa, Rabu(6/3). Gubernur Kepri H Muhammad Sani mengatakan rencana pembangunan bandara komersil di Pulau Letung tersebut sudah disampaikan secara langsung oleh Bupati Anambas, Tengku Mukhatruddin ke pihaknya. Dan itu menjadi skala prioritas. Mengingat selain bisa mengembangan kesejahteraan masyarakat di Anambas sendiri, juga bisa meningkatkan beberap sektor perekonomoan dan pariwisata di KKA. "Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Kepri membantu proses percepatan pembangunan tersebut, dengan mengucurkan dana sebesar Rp3 miliar di tahun 2013. Dan tentunya akan ditambah dana lainnya dari pemerintah daerah dan pemeriintah pusat," ungkap Sani.

Selain itu, tambahnya, ada beberapa hal yang disampaikan dalam pertemuan tersebut, diantaranya Di bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang keamanan laut, udara dan darat, bidang kelautan dan perikanan, pembangunan infrastruktur jalan hingga usaha kecil menengah (UKM). "Kenapa kita prioritaskan UKM diantara bidang lainnya, mengingat UKM saat ini sangat menjanjikan dan bisa menopang perekonomian daerah melalui hasil-hasilnya yang sangat kreatif. Dan dari hasil pembahasan ditingkat daerah, nantinya akan kita bahas kembali di tingkat provinsi," kata Sani. Usulan itu semua, lanjut Sani, sudah melewati proses pra Musrenbang. Dan semuanya dititikberatkan pada kebutuhan Pemerintah Anambas saat ini dan mendatang. Dengan demikian, percepatan pembangunan diberbagai bidang bisa dilaksanakan. "Intinya, sinkronisasi rencana kerja pemerintah menjadi penting. mengingat usulan dari masing-masing daerah berdasarkan kebutuhan dan program unggulan serta kerjasama dan koordi-

nasi pembangunan menjadi harapan menuju pembangunan di berbagai bidang," ucapnya. Kunjungi Rumah RTLH Selain melakukan rapat koordinasi, Gubernur Kepri HM sani bersama Bupati Kepulauan Anambas dan rombongan lainnya menyempatkan diri mengunjungi beberapa rumah yang masuk dalam rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) di Desa Rintis, Batu Tambun, Anambas. Sebagaimana diketahui sebelumnya, Pemkab Anambas melalaui Dinas Sosial menargetkan untuk merehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) milik warga yang termasuk dalam kategori kurang mampu dan miskin yang ada di tujuh kecamatan. "Hingga tahun 2011 hingga saat ini sudah kita rehab sebanyak 981 RTLH pada tahun 2011 dan 2012 lalu. Dan untuk target ditahun 2013, kita masih melakukan pendataan dan akan terus kita lakukan," ungkap Joneidi, Sekretaris Dinas Sosial KKA. Dan saat ini, tambah, pihaknya masih melakukan pendataan dan verifikasi yang sesuai dengan data

usulan yang ada. "layak atau tidaknya sebuah rumah untuk di rubah atau di perbaiki dari hasil verifikasi tersebut," jelasnya. Sebelumnya Gubernur Kepri HM Sani menyatakan hingga tahun 2015, Pemerintah Provinsi Kepri menargetkan akan melakukan reahabilitasi 20 ribu rumah RTLH. Dan dari data yang dimiliki Pemprov Kepri terdapat sebanyak 32 ribu lebih RTLH yang tersebar di tujuh kabupaten/kota dan secara bertahap dilakukan perbaikan hingga layak untuk ditempati. "Hingga 2015, mungkin tidak tercapai rehab RTLH sebanyak 32 ribu itu, namun bisa dilanjutkan pada pemerintahan berikutnya," kata Sani. Menurut Sani, program pengentasan kemiskinan yang salah satunya dengan rehab RTLH warga miskin itu tidak ada masalah dan dapat berjalan dengan baik, meski terdapat sejumlah kekurangan yang menjadi evaluasi. "Tidak masalah, untuk evaluasi saya juga minta kepada Bupati/Wali Kota turun langsung melakukan pengecekan apakah berjalan dengan baik atau tidak," ujarnya. (nel)

BLH Bentuk Duta Kelestarian Lingkungan ANAMBAS (HK) — Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) pada tahun 2014 mendatang akan melaksanakan program Duta Kelestarian Lingkungan yang terdiri beberapa anggota kelompok dan tokoh masyarakat yang ada di wilayah ini. Program tersebut berguna untuk menjaga kelestarian lingkungan di daerah dari berbagai tindakan seseorang yang dapat merusak tatanan wilayah. "Kita harapkan melalui program ini nantinya, wilayah di Kabupaten Kepulauan Anambas dapat lebih terjaga kelestarian lingkungannya," kata Kepala BLH KKA, M Zukhirin pada Haluan Kepri, kemarin. Diterangkan, Duta Kelestarian Lingkungan merupakan suatu wadah yang didalamnya terdapat beberapa orang anggota yang ditunjuk, berasal dari berbagai kelompok elemen masyarakat, termasuk insan pers yang ingin bergabung di dalamnya. Ke-

lompok Duta tersebut nantinya juga harus memiliki komitmen untuk melaksanakan tugas, sesuai pembekalan ilmu pengetahuan yang diberikan tentang kelestarian lingkungan untuk disampaikan ke masyarakat. "Kelompok Duta Kelestarian Lingkungan tersebut akan diberi honor dari BLH sesuai anggaran yang tersedia. Tugas mereka hanya sekedar mengingatkan kepada masyarakat atau seseorang yang didapati melakukan tindakan, seperti membuang sampah sembarangan atau tindakan yang dapat mencemari lingkungan. Atas tindakan tersebut, mereka dapat memberikan arahan

serta pandangan-pandangan bagaimana cara menjaga kelestarian lingkungan yang baik," ungkap Sukhrin. Dikatakan, selama ini kesadaran masyarakat di daerah ini masih kurang terhadap menjaga kelestarian lingkungan, seperti mebuang sampah sembaranga, terutama di wilayah perairan. Akibatnya, sering didapati tumpukan sampah yang

menggenangi kawasan perairan, terutama pantai di wilayah Tarempa, termasuk tumpukan sampah di kawasan pemukiman masyarakat yang terdapat lahan kosong. "Tugas lain dari Duta Kelestarian Lingkungan tersebut, termasuk menjaga kelestarian hutan serta melakukan penghijauan dibeberapa wilayah sebagai resapan air," ungkapnya. (nel)

HALUAN KEPRI/ASFANEL

DISHUB Anambas menutup jalan protokol di depan gedung BPMS di Tarempa, saat Gubernur Kepri H M Sani sarapan pagi dan ngopi di warung Loka, Rabu (6/3). Editor: Didik, Layouter: Ricoh Polda Nababan


Karimun

Kamis, 7 Maret 2013

21

Waduk Sei Bati Kering Pelanggan Air Bersih Mengeluh KARIMUN (HK) — Sejumlah pelanggan air bersih dari Unit Usaha Air Bersih (UUAB) Perusda Karimun mengeluhkan air keruh, berbau bahkan berlumut. Ilham Liputan Karimun Selain itu, para pelanggan juga kesal karena aliran air ke rumah mereka sering terputus, bahkan cukup lama. Salah seorang pelanggan UUAB kepada, Rabu (6/3) mengatakan, kurangnya kualitas air dari perusahaan penyuplai air bersih milik Pemkab Karimun itu mulai dirasakan beberapa hari belakangan. Dirinya mengirangira karena cuaca panas berkepanjangan yang melanda Karimun salah satu penyebab keruhnya air tersebut. “Sudah beberapa hari belakangan ini, air yang sampai ke rumah saya seringkali keruh, berbau dan terkadang juga berlumut. Untuk mandipun kami sekeluarga kadang jadi takut, apalagi jika air itu dipakai untuk minum. Karena takut itu, makanya untuk kebutuhan minum kami terpaksa beli air galon," ujar warga yang meminta namanya tidak ditulis itu. Pelanggan itu menduga kalau kekeruhan air tersebut

bersumber dari waduk air Sei Bati yang merupakan waduk penampungan air milik UUAB Perusda Karimun itu. “Saya rasa, air itu sudah keruh sejak dari waduk milik Perusda yang ada di Bati itu, makanya begitu sampai ke rumah pelanggan juga dalam keadaan keruh,” ungkapnya lagi. Pantauan Haluan Kepri kemarin, ternyata volume air di waduk Sei Bati yang merupakan satu-satunya waduk penampungan air bersih milik UUAB Perusda Karimun di Kelurahan Pamak, Kecamatan Tebing menurun drastis. Air waduk yang biasanya dalam dan jernih berubah jadi dangkal dan keruh. Bahkan, pintu air yang terletak di jalan raya penghubung Jalan Poros dengan Jalan Penerbangan, Bati tidak dialiri air sama sekali. Pintu air tersebut kering kerontang. Begitu didekati, ternyata dibawah pintu air tersebut masih ada aliran

ILHAM/HALUAN KEPRI

VOLUME BERKURANG — Salah seorang warga memperhatikan waduk Sei Bati di Kelurahan Pamak, Rabu (6/3). Volume air di waduk tersebut berkurang hingga menyebabkan air menjadi keruh dan pelanggan mengeluh. air dari sumber air waduk Sentani yang terletak di hulu waduk Sei Bati. Namun, volumenya sangat kecil sekali. Karena volume air sangat

kecil, maka aliran anak sungai yang mengalirkan air dari waduk Sentani ke waduk Sei Bati terlihat sangat kotor. Beberapa gumpalan lumut,

Wabup Buka MTQ Kecamatan Ungar

GANI/HALUAN KEPRI

WAKIL Bupati Karimun, Aunur Rafiq memukul bedug tanda dibukanya MTQ tingkat Kecamatan Ungar yang digelar di Lapangan Sepak Bola Kelurahan Alai, Selasa (5/3) malam didampingi Camat Ungar, R Jemishak. KUNDUR (HK) — Untuk pertama kalinya Kecamatan Ungar menggelar pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kecamatan setelah dimekarkan dan menjadi kecamatan sendiri, dan dalam kesempatan itu pula dibuka langsung oleh Wakil Bupati Karimun, H Aunur Rafiq pada Selasa (5/3), di Lapangan sepak bola, Kelurahan Alai Kecamatan Kundur. Dalam kesempatan itu Rafiq mengapreasiasi pelaksanaan MTQ di Kecamatan Ungar. Dimana sebagai salah satu kecamatan paling muda dan baru dimekarkan pada beberapa bulan lalu, mampu menggelar acara tersebut dengan semarak. MTQ juga diramaikan kehadiran ma-

syarakat dan pameran bazzar dari aneka makanan khas Melayu. "Diharapkan pada pelaksanaan MTQ tingkat Kecamatan Ungar yang pertama kali digelar ini, agar bisa melahirkan generasi muda yang gemar membaca Alquran. Sebagaimana salah satu satu azam kabupaten karimun, yaitu meningkatkan imam dan taqwa," ujar Rafiq. Dalam pelaksanaan MTQ tersebut, Rafiq menekankan agar muncul bibit-bibit qari dan qariah untuk dapat mewakili kecamatan ke tingkat Kabupaten Karimun. Untuk itu pihak kecamatan dapat mempersiapkan diri dalam mengikuti MTQ tingkat Kabupaten Karimun yang

akan digelar pada April 2013 mendatang. Pembukaan MTQ tersebut juga ditandai dengan pelaksanaan pawai ta'ruf, yang diikuti qori dan qoriah sebanyak ratusan peserta. Mereka berasal dari perwakilan Kelurahan Alai, Desa Batu Laimau, Desa Ngal dan Desa Sei Buluh. Ada juga bazar yang dibuka oleh Ketua Umum PKK Kecamatan Ungar, Julita Marta Jemishak. Dimana seluruh pesrta bazar adalah diikuti seluruh Kelurahan dan Desa di Kecamatan Ungar. Tak ketinggalan juga stand bazar SMA N 5 Kecamatan Ungar. Sementara itu, Camat Ungar R Jemishak mengatakan, MTQ Kecamatan Ungar merupakan MTQ per-

dana. Sebagai kecamatan baru, maka kegiatan tersebut merupakan ajang seleksi qori dan qoriah terbaik. Yang nantinya, mereka akan mewakili Kecamatan Ungar di MTQ Kabupaten Karimun pada April mendatang di Kecamatan Kundur Barat. "Mudah-mudahan pelaksanaan MTQ Tingkat Kecamatan Ungar yang perdana ini kami bisa melahirkan qori dan qoriah terbaik di Ungar," harapnya. Adapun jumlah peserta dalam kegiatan MTQ tingkat Kecamatan Ungar tersebut secara keseluruhan mencapai 50 orang baik peserta putra dan putri. Dengan rincian antara lain adalah peserta tartil putra lima orang putri lima orang, peserta tilawah anakanak putra lima orang dan putri lima orang, peserta tilawah remaja putra lima orang dan putri lima orang, peserta tilawah dewasa putra lima orang dan putri lima orang. Yang kesemuanya merupakan utusan dari masing-masing Kelurahan dan Desa yang ada di Kecamatan Ungar. Di samping itu pula lima orang peserta adalah dari LPTQ Kecamatan Ungar. Turut hadir pada acara tersebut antara lain Kakanmenag Kabupaten Karimun, H Afrizal, Kabag Kesra Pemkab Karimun, Usman, Kabag Perlengkapan Fajar Horison, para Camat se Kabupaten Karimun, Kapolsek Kundur Kompol.Ade Kuncoro, Danramil 03 Kundur Kapt. ARH A. Salim serta beberapa tokoh masyarakat.(gan)

HIV/AIDS Mengkhawatirkan Pemkab Gelar Rapat Dengan KPAID KARIMUN (HK) — Merasa prihatin terhadap masyarakat Kabupaten Karimun yang terinveksi HIV AIDS, wakil Bupati Karimun selaku ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) langsung menggelar rapat bersama Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID). Dimana rapat itu adalah untuk melakukan langkahlangkah konkrit dalam menekan angka pengidap HIV/

AIDS di Kabupaten Karimun, yang saat ini masuk kedalam urutan dua setelah Kota Batam di Provinsi Kepri. Wakil Bupati Karimun, H Aunur Rafiq mengatakan, jumlah masyarakat yang terinveksi HIV/AIDS masih belum cek. Untuk itu pada Senin (4/3) dirinya langsung menggelar rapat bersama (KPAID) Karimun, dan akan dilakukan pemaparan "Nanti akan kita cek bera-

pa jumlahnya. Dalam antisipasi yang telah kita siapkan yakni intens melakukan penyuluhan. Makanya akan digelar rapat dalam rangka menyusun program mengenai penanganan masalah HIV/ AIDS di Kabupaten Karimun," ujar Rafiq. Untuk jelasnya kata Rafiq, tunggu rapat tersebut selesai. Sehingga kalau bicara angka pada saat itu juga masih belum bisa dijelaskan. Keterlibatan pelajar

dalam inveksi HIV/AIDS secara nasional kata Rafiq, didapati 22 anak sekolah yang telah terinfeksi. kemudian 70 persen adalah dari pekerja. "Makanya kita adalah bagian nasional di Kabupaten Karimun. Sehingga hal ini perlu diantisipasi agar tidak terjadi peningkatan, ada upaya yang harus kita lakukan, salah satunya adalah penyuluhan," pungkasnya.(gan)

kayu kering dan ranting kayu ikut hanyut bersama air dan masuk ke dalam waduk melewati bawah pintu air itu. Direktur Utama Perusa-

haan Umum Daerah (Dirut Perusda) Karimun, Usmantono, ketika dikonfirmasi melalui sambungan handphonenya, kemarin tidak memberikan ket-

erangan apapun soal keluhan pelanggan UUAB tersebut, meski nomor handphone yang biasa digunakannya aktif namun tak diangkatnya. ***

Nofi Bantah Catut Nama Wartawan

GANI/HALUAN KEPRI

INILAH tower yang berdiri diatas gedung Hotel Lipo menjadi polemik masyarakat Kundur. Dimana penerima yang berhak dalam radius 100 meter hanya 5 KK, sedangkan di wilayah tersebut masih ada puluhan KK lagi tapi tak menerima kompensasi. Malah pihak ormas, OKP dan LSM menerima jatah. KUNDUR (HK) — Proyek pembangunan tower diatas gedung Hotel Lipo di Kecamatan Kundur dijadikan sebagai ajang bagibagi jatah oleh beberapa pihak seperti LSM, organisasi kepemudaan (OKP) dan lainnya. Informasi yang diperoleh dari Ketua Perpat Pesisir Kundur, Nofi Arman didapati bahwa, dalam pembagian jatah berupa uang tunai ternyata diberikan dua tahap. Untuk tahap pertama telah diberikan kepada pihak seperti Perpat Kundur, porter, tukang ojek, dan ada pula jatah untuk wartawan yang dikoordinir oleh Nainggolan. Kemudian jatah untuk tahap kedua diberikan pada 1 Maret kemarin kepada beberapa pihak lagi seperti Perpat Pesisir Kundur yang diterima langsung oleh Nofi Arman, kemudian Sutarman selaku LSM KKB, Zul Hasnul sebagai Lembaga Adat Melayu (LAM) Kundur. Dan ada lagi jatah untuk wartawan yang dikoordinir oleh Hazwan Z dari Wartawan Nusantara di Kundur. Atas hal ini pun Nofi mengaku tidak ada mencatut nama wartawan, dan dia membeberkan bukti penerimaan jatah dari perusahaan pemilik tower bernama PT.Tower Bersama Group. Bahkan dia memberikan surat pernyataan berupa perjanjian

antara pemilik tower kepada dirinya, dalam hal ini Nofi bertindak sebagai Mediator. Dimana dalam surat tersebut dinyatakan bahwa, sesuai dengan kesepakatan antara Nofi bersama pihak perusahaan (PT.Tower Bersama Group) telah ada kesepakatan untuk memberikan tambahan sebagaimana yang diminta ( penerima jatah tower tahap dua terlampir-red). Kemudian dalam hal ini sebagai Mediator, ada lima poin perjanjian antara Nofi dengan PT Tower Bersama Group. Poin-poin tersebut adalah, sebagai wakil elemen dari masyarakat telah mendapatkan persetujuan dari anggota elemen-elemen yang saya wakili, sehingga apa bila ada komplain atau ketidakpuasan dari anggota mengenai hasil keputusan yang diambil, maka Nofi akan bertanggungjawab menyelesaikan secara internal. Kemudian bertanggungjawab serta menjamin tidak akan ada lagi permasalahan yang muncul dikemudian hari dengan keberadaan bangunan menara telkomunikasi tersebut. Selain itu pada poin tiga dijelaskan, apa bila ada permasalahan yang muncul dikemudian hari mengenai keberadaan menara telekomunikasi tersebut, kami yang bertanda tangan dibawah ini sepenuhnya akan bertanggungjawab

menyelesaikan persalahan tersebut tanpa ada biaya yang dibebankan kepada perusahaan / PT.Tower Bersama Group. Poin empat dijelaskan pula akan menghormati dan menerima keputusan bersama tersebut guna terciptanya situasi yang kondusif dan harmonis dilingkungan Tanjung Batu. Terakhir dijelaskan bahwa, tambahan elemen masyarakat ini (Nofiarman dari Perpat Pesisir Kundur), Sutarman, Hazwan Z dan Zul Hasnul (LAM Kundur) adalah final dan menjamin tidak akan ada lagi tambahan, apa bila memang ada muncul lagi maka hal tersebut menjadi tanggungjawab kami sepenuhnya untuk menyelesaikan tanpa melibatkan pihak perusahaan. Seluruh isi surat tersebut ditandatangai oleh Nofiarman sebagai Mediator dan tanpa ada tandatangan dari pihak perusahaan (PT.Tow e r Bersama Group) selaku yang menyetujui. Berdasarkan namanama penerima pada tahap kedua, Nofi Arman selaku Ketua Perpat Pesisir Kundur mengaku tidak mencatut nama-nama wartawan di Kundur. Dia hanya bertindak sebagai Mediator. Dari data penerima tahap dua menurut Nofi, ternyata Hazwan Z yang merupakan wartwan Nusantara mengatasnamakan semua wartawan di Kundur. Sementara itu, penanggungjawab dari PT. Tower Bersama Group yang mendirikan tower di Hotel Lipo, Andik ketika dikonfirmasi enggan mengangkat ponselnya, meski nadanya terdengar aktif. Informasi dihimpun Haluan Kepri dilapangan, bagi-bagi jatah pengerjaan tower di atas Hotel Lipo itu ternyata tidak sepenuhnya diberikan kepada masyarakat yang betul-betul berhak. Saat ini hanya 5 Kepala Keluarga (KK) saja yang menerima, padahal ada puluhan KK yang bermukim dengan radius hanya 100 meter dari lokasi tower.(gan) Editor: Niko, Layouter: Novrizal


CMYK

Chelsea Lirik Conte

Conte

Kamis, 7 Maret 2013

PELATIH Juventus Antonio Conte mengaku senang mendengar kabar bahwa namanya dikaitkan dengan posisi pelatih kepala Chelsea. Seperti yang diketahui, prestasi impresif Conte di Juventus membuat kubu The Blues tertarik memboyongnya ke Stamford Bridge menggantikan Rafael Benitez musim depan. "Masa depan saya? Hal yang wajar apabila ada beberapa rumor yang membuat Anda senang, ketika Anda bekerja dengan baik, yang lain akan mengetahuinya," ujar Conte.(fic)

22 MADRID MENANG — Cristiano Ronaldo (kanan) mengantarkan Real Madrid ke babak 8 besar Liga Champions usai menang atas Manchester united 2-1 di Old Trafford, Rabu (6/3) dinihari WIB.

MANCHESTER (HK) — Real Madrid menaklukkan tuan rumah Manchester United 2-1 di leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2012/13, Rabu (6/3) dinihari WIB. United kehilangan Nani akibat kartu merah, sedangkan Cristiano Ronaldo mencetak gol kemenangan ke gawang mantan klubnya. Los Blancos (sebutan Real Madrid) sukses menyingkirkan Red Devils dengan agregat 3-2 dan selangkah lebih dekat pada La Decima (gelar kesepuluh,red) incaran mereka. Ini adalah kemenangan pertama Mourinho dalam pertandingan Liga Champions di Old Trafford. Yang lebih penting, Jose Mourinho berhasil menjaga ambisi Madrid untuk meraih gelar kesepuluhnya di kompetisi paling elit antarklub Eropa ini. Namun demikian, Mourinho tak sepenuhnya merasa puas dengan kemanangan yang diraih timnya. Menurut Mourinho, dia sebenarnya berharap Madrid tampil jauh lebih baik. "Tentu saja kami senang sudah lolos, tapi saya mengharap yang lebih dari tim. Kami tidak bermain bagus," kata Mourinho seperti dilansir situs resmi UEFA. "Ketika kiper tampil brilian berkat penyelamatan-penyelamatannya, berarti tim tidak sanggup mengontrol permainan seperti yang seharusnya," lanjut Mourinho. Sementara itu, penentu kemenan-

gan Real madrid, Cristiano Ronaldo mengaku Ronaldo pun mengaku senang bisa membawa timnya melaju ke babak perempatfinal. Meskipun, di sisi lain dirinya harus membuat tim yang membesarkan namanya tersingkir dari Liga Champions. “Saya hanya membantu tim. Saya merasa bahagia, akan tetapi di sisi lain saya merasa sedih karena Manchester United harus tersingkir,” ungkap Ronaldo, seperti dilansir Sky Sports. United mengawali laga dengan Wayne Rooney di bangku cadangan. Dimotori Ryan Giggs, yang melakoni pertandingan ke-1.000 dalam karier profesionalnya, United mengancam dua kali secara beruntun lewat Robin van Persie dan Danny Welbeck, tapi gawang Diego Lopez tetap aman. Madrid, dengan diinspirasi Ronaldo, yang 'pulang' untuk pertama kalinya ke Old Trafford sejak pindah ke ibu kota Spanyol, dan Angel Di Maria, yang telah membukukan empat asisst melawan dua tim Manchester di Liga Champions musim ini (tiga vs City, satu vs United), mendominasi babak

pertama. Namun, satu-satunya peluang Madrid lewat shot on target Gonzalo Higuain belum bisa mengubah keadaan. Di Maria bahkan digantikan Kaka sebelum jeda. Secara keseluruhan, babak pertama berjalan cukup 'tenang' dan skor 00 pun bertahan hingga jeda. Di babak kedua, level permainan meningkat. United langsung menggebrak dan mendapatkan gol yang mereka incar. Hanya tiga menit setelah jeda, dalam sebuah kemelut di depan gawang Lopez, Ramos melakukan blunder fatal. Berusaha menghalau sontekan Welbeck hasil crossing Nani, bek Madrid itu justru membelokkan bola ke gawangnya sendiri. United pun unggul agregat sementara 2-1. Hanya delapan menit sejak own goal Ramos, United harus bermain dengan sepuluh orang setelah Nani dikartu merah langsung oleh wasit Cuneyt Cakir akibat kaki tingginya menerjang Alvaro Arbeloa. Sir Alex Ferguson meradang, karena dia merasa Nani tidak melakukannya dengan sengaja. Namun, wasit Turki yang pernah mengusir John Terry, Mario Balotelli, Gary Cahill dan Steven Gerrard itu tetap pada keputusannya. Unggul jumlah pemain dan butuh gol, Mourinho pun memasukkan Modric untuk menggantikan Arbeloa. Madrid semakin mendominasi. Setelah mengurung wilayah United, Los Blancos sukses membalikkan keadaan lewat sepakan jarak jauh

Valdes Divonis 4 Laga

Victor Valdes BARCELONA (HK) — Victor Valdes harus membayar mahal aksi emosionalnya usai laga El Clasico kontra Real Madrid. Kiper Barcelona itu harus menerima kenyataan divonis larangan tampil di empat pertandingan. Situs resmi Barcelona menyatakan, pi-

haknya telah menerima keputusan komisi disiplin La Liga menyusul aksi emosional Valdes usai Barca dikalahkan Madrid 1-2 pada lanjutan La Liga di Santiago Bernabeu, akhir pekan kemarin. Ya, dalam pertandingan tersebut Valdes memang tidak mampu menahan emosinya karena menilai wasit Miguel Angel Perez Lasa bertindak tidak adil. Salah satu insiden yang membuatnya kecewa berat ialah keputusan Perez yang tidak memberikan hadiah penalti buat Barca ketika Adriano Corriea dijatuhkan Sergio Ramos di penghujung laga. Saking kesalnya, begitu wasit meniup peluit panjang, kiper 31 tahun itu berlari menyambangi Perez dan langsung mengumpatnya. Awalnya, Perez hanya memberikan kartu kuning buat Valdes. Namun, karena hal itu tak membuatnya diam, sang wasit akhirnya memberikan kartu merah. Perilaku Valdes tersebut langsung dimasukkan dalam laporan pertandingan yang diserahkan ke komdis. Usai mempelajari rekaman video dan bukti yang ada, komdis akhirnya menjatuhkan sanksi larangan tampil di empat laga di La Liga. Dengan demikian, kiper yang memastikan tidak akan memperpanjang kontraknya di Barca pada akhir musim 2013/2014 ini, harus absen pada laga kontra Deportivo La Coruna, Rayo Vallecano, Celta de Vigo dan Real Mallorca. (bbc)

CMYK

Modric dan sontekan Ronaldo meneruskan crossing Higuain pada menit 66 serta 69. Hanya dalam kurun waktu 20 menit, nasib United seolah berubah drastis. Sir Alex Ferguson kemudian menarik Tom Cleverley dan memasukkan Rooney. Tujuannya jelas, untuk meningkatkan daya dobrak United. Namun, Mourinho meresponsnya dengan mengeluarkan Mesut Ozil untuk memberi tempat pada Pepe. United mendapatkan peluang emas lewat sundulan Carrick, sontekan Van Persie, tendangan voli Rooney, dan sundulan Vidic, tetapi Lopez mementahkan semuanya. Sementara itu, Ronaldo beberapa kali berpeluang menambah golnya dan mengakhiri perlawanan United, tapi skor 2-1 untuk kemenangan Madrid tak berubah bahkan hingga lima menit injury time babak kedua. Kekalahan tersebut membuat Manchester United kecewa berat. Asisten manajer United Mike Phelan mengungkapkan, Red Devils sangat kecewa dengan cara mereka tersingkir dari kejuaraan. Phelan menyebut kartu merah untuk Nani telah mengubah jalannya laga. "Kami sangat kecewa. Semua orang duduk di ruang ganti, bertanya-tanya apa yang telah terjadi, dan bagaimana itu bisa terjadi. Suasana ruang ganti dan manajer (Sir Alex Ferguson) sangatlah muram," tutur Phelan. "Kami menerapkan taktik yang te-

pat. Kami nyaman ketika skor masih 0-0. Kami kemudian mencetak gol yang menempatkan kami di posisi sempurna, tapi laga berubah total (dengan kartu merah itu)," imbuhnya. United pun terpaksa melupakan ambisinya untuk merebut trofi Liga Champions keempat mereka untuk sementara. Red Devils kini boleh fokus pada kompetisi domestik, di mana mereka masih memimpin klasemen Premier League dan juga masuk babak delapan besar Piala FA. Dortmund Melaju Di laga lain, Borussia Dortmund memastikan diri melaju ke babak perempat final usai menggulung tamunya Shakhtar Donetsk dengan skor telak 3-0. Dortmund benar-benar tampil luar biasa. Sejak awal tim asuhan Jurgen Klopp ini berhasil mendominasi jalannya pertandingan. Alhasil gelontoran tiga gol yang masing-masing dihasilkan oleh Felipe Santana, Mario Gotze, dan Jakub Blaszczykowski berhasil bersarang di gawang tim wakil Ukraina tersebut. Pelatih Dortmund, Jurgen Klopp pun mengaku sangat senang dengan kualitas yang ditunjukkan timnya saat kontra Shakhtar. "Secara pribadi pertandingan ini sangatlah berkelas dan ini merupakan momen yang begitu luar biasa," papar Klopp. Selain itu, pelatih 45 tahun ini juga memuji semangat juang Shakhtar yang mampu bangkit dan merepotkan timnya pada menit-menit akhir.(uec/sky/glc)

KLB Digelar di Jakarta JAKARTA (HK) — Kongres PSSI yang diagendakan 17 Maret mendatang dipastikan merupakan Kongres Luar Biasa. Pihak-pihak terkait juga sudah sepakat untuk mengikuti kongres yang akan digelar di Jakarta itu. Sifat kongres tersebut ditegaskan oleh FIFA dalam surat terakhirnya yang ditandatangani Sekjen Jerome Valcke, yang diterima PSSI, Selasa (5/3) malam. "Sudah ada jawaban dari surat yang kita kirim 1 Maret lalu dari FIFA semalam. FIFA menggarisbawahi bahwa format kongres nanti adalah KLB," ujar Sekjen PSSI Hadiyandra, Rabu (6/3). Surat FIFA tersebut, kata Hadiyandra, juga menyebut lagi empat agenda kongres yaitu penyatuan kompetisi, revisi statuta, pengembalian Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang sebelumnya dipecat, dan mengakomodir voter kongres Solo Juli 2011. Anggota Komite Eksekutif PSSI Sihar Sitorus menyatakan akan menjalankan keputusan FIFA yaitu 17 Maret adalah KLB. Ia pun menegaskan bahwa hanya ada satu kongres. "Iya dong, itu kan keputusan FIFA.

Pasti saya akan saya datang. Simpel aja, surat FIFA menyatakan Kongres Luar Biasa. Yang pasti yang saya baca surat FIFA itu KLB," ujarnya di kantor PSSI. Sebelum sempat muncul wacana dua kongres setelah Halim Mahfudz menyatakan bahwa pihaknya bersepakat menggelarnya di Bandung. Sementara Ketua Umum PSSI Djohar Arifin bersama La Nyalla mengatakan bahwa kongres 17 Maret akan dilakukan di Hotel Borobudur, Jakarta. "Bahwa saya ikut aturan, statuta, FIFA meminta KLB ya sudah KLB. Itu semua mempunyai dasar, rapat Exco terakhir membahas lokasi kongres karena Maret kita sudah diketahui, dan pilihan muncul yaitu Bandung. Namun demikian, Exco memilih tempat lain, tapi yang penting kongres sukses," papar Sihar. "Hanya ada satu kongres satu 17 Maret. Ikut putusan FIFA. Ikut putusan Exco PSSI. Apakah suara ini mewakili Exco yang tidak hadir? Saya tidak bisa komentar itu. Tanya dengan teman yang lain. Kita ikuti aturan sehingga tidak ada kekacauan. Hanya

sudut pandang masing-masing untuk mencari solusi secara kebersamaan." Kongres Biasa Sementara itu, La Nyalla Mattalitti menyatakan tidak mempermasalahkan bahwa 17 Maret adalah KLB. Namun, setelah itu akan disepakati menggelar kongres biasa. "Tidak masalah kalau 17 Maret adalah KLB. Kami tetap jalan, akan tetapi kami sudah sepakat bahwa di KLB nanti akan disepakati menggelar kongres biasa setelah KLB," ujarnya. "Kami sangat menyambut baik surat FIFA tersebut. Kalau memang diperintahkan untuk menggelar KLB pastinya harus kami ikuti. Namun tentunya dalam KLB nanti akan ada kesepakatan berupa penetapan waktu penyelenggaraan kongres biasa. "Karena pembubaran KPSI hanya bisa dilakukan setelah digelarnya kongres biasa. Itu sesuai MoU yang telah kita sepakati bersama," tambahnya. Rencananya FIFA akan mengirim utusan dua orang untuk menghadiri KLB tersebut. Mereka adalah Ketua Umum KNVB, Michael van Praag, dan Manajer Departemen Anggota Asosiasi FIFA, Marco Leal. (dtc) Editor: Didik, Layouter: Dieky Saputra


Iklan

Kamis, 7 Maret 2013

23


CMYK

Kamis, 7 Maret 2013

24

Pemko Tanjungpinang Tekad Jaga Kebersihan Pemprov Kepri Serahkan Bantuan Mobil Kebersihan

WAKIL Gubernur Kepri, HM Soerya Respationo dan Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah mencoba mobil pembersih jalan.

TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Provinsi Kepri mendukung penuh tekad dari Pemko Tanjungpinang untuk menjaga kebersihan. Hal tersebut dibuktikan dengan memberikan bantuan satu unit kendaraan pembersih jalan. Mobil pembersih jalan tersebut merupakan buatan Karoseri Surabaya, dengan kemampuan berjalan 10 Km/jam dan dapat menampung sampah jalan sekitar

HM Soerya Respationo menyampaikan sambutan.

HM Soerya Respationo dan Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah melihat-lihat kendaraan pembersih.

LIS Darmansyah menerima secara simbolis kunci mobil kebersihan dari Wagub Kepri Soerya Respationo.

SOERYA Respationo, Lis Darmansyah dan Wakil Walikota Syahrul, serta undangan.

SOERYA Respationo dan Lis Darmansyah saat menandatangani dokumen penyerahan mobil pembersih jalan.

SOERYA Respationo dan Lis Darmansyah bersama sejumlah anggota DPRD Kepri dan Kota Tanjungpinang foto bersama.

23.000 meter kubik per jam. Harga mobil tersebut Rp875 Juta dan juga bisa operasi sekitar 7 hingga 8 jam per hari serta tengki bisa menampung debu 1.150 liter. Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah dalam sambutannya mengucapkan terimakasih atas bantuan kendaraan pembersih jalan tersebut agar dapat menjaga kebersihan di Kota Tanjungpinang.

"Kami berterimakasih kepada Pemprov atas bantuan kendaraan kebersihan yang diberikan kepada Pemerintah Kota Tanjungpinang," ujar Lis di Aula Kantor Walikota Tanjungpinang di Senggarang, Selasa (5/3). Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo mengatakan, Pemprov Kepri sepakat dengan Walikota Tanjungpinang untuk menjaga kebersihan karena ibukota Kepri merupakan cermin bagi

Provinsi Kepri itu sendiri. "Pemprov tentunya sangat berkepentingan dengan wajah ibukota Tanjungpinang. Mudahmudahan bantuan kendaraan kebersihan ini dapat digunakan untuk tetap menjaga wajah Tanjungpinang bersih," kata Soerya. Narasi : Sutana Foto : Sutana/ Humas Pemprov Kepri

Kadinsosnaker Tanjungpinang Sertijab dan Pisah Sambut TANJUNGPINANG (HK) — Beberapa hari setelah dilantik Walikota Tanjungpinang, beberapa waktu lalu, Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Pemko Tanjungpinang lama, Juramadi Esram melakukan pisah sambut sekaligus serah terima jabatan kepada Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Tanjungpinang yang baru, Dimyath. Acara ini dilaksanakan di Aula Komplek Panti Jompo Embung Fatimah Tanjungpinang di KM 9 Tanjungpinang, Rabu (6/3). Acara ini juga dihadiri seluruh mitra kerja serta staf dan pegawai Dinsosnaker.

Dalam sambutanya, Juramadi Esram mengajak kepada seluruh PNS dan honorer yang ada di Dinsosnaker, untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan pengabdian kepada negara. Pisah sambut ini juga, Juramadi Esram menyerahkan tiga mobil operasional kepada Dimyath. Dalam kata sambutanya, Dimyat meminta agar seluruh pegawai dan honorer di dinas itu harus kompak dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Jangan memberikan pelayanan kepada masyarakat setengah-setengah. Ia juga memiliki

program. Dalam waktu dekat ini Kantor Dinas Sosial dan Tenaga Kerja, akan dipisah. Dimyath mengatakan, khusus untuk Dinas Sosial akan menempati kantor-kantor yang ada di Komplek Panti Jompo Embung Fatimah. Supaya gampang berkoordinasinya dan memberikan pelayanan. Sedangkan untuk urusan tenaga kerja, masih tetap yang lama, sambil menunggu siapnya perkantoran lima lantai di Senggarang. Narasi dan Foto : Dinsosnaker Tanjungpinang

KADINSOSNAKER Tanjungpinang yang baru, Dimyath memberikan sambutan.

JURAMADI Esram saat menyampaikan sambutan.

KEPALA Dinsosnaker Tanjungpinang yang baru Dimyath menerima kunci kendaraan dinas dari pejabat lama, Juramadi Esram

KEPALA Dinsosnaker Tanjungpinang yang baru Dimyath meneken surat serah terima jabatan.

KEPALA Dinsosnaker Tanjungpinang yang baru Dimyath dan pejabat lama foto bersam dengan seluruh pegawai.

TAMU undangan mengikuti acara serah terima jabatan dan pisah sambut Kadisosnaker Tanjungpinang.

FOTO bersama dengan sejumlah tamu undangan dan pegawai Dinsosnaker Tanjungpinang.

FOTO bersama dengan sejumlah tamu undangan dan pegawai Dinsosnaker Tanjungpinang.

CMYK

Editor: Andi, Layouter: M Fahrullazi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.