HaluanKepri 07Sept12

CMYK

Jumat,

7 September 2012

20 Syawal 1433 H TERBIT 24 HALAMAN NO 7/9 TAHUN KE 11 Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Zico Basko: Bisnis Media Harus Miliki Jaringan BATAM (HK) — Bisnis media atau industri pers moderen harus memiliki jaringan atau network. Dalam kerangka mengembangkan bisnis media dengan konsep seperti itulah, maka kini Haluan Media Group (HMG) tengah membangun sebuah jaringan terhubung yang nantinya akan berbasis nasional.

"Bisnis media di bawah payung HMG,

kini tengah menyiapkan jaringan itu termasuk membangun media online atau portal yang bisa diakses publik. Khusus untuk memperkuat dan memperluas bisnis media ini, HMG dewasa ini juga sedang membangun sejumlah fasilitas di Jakarta sehingga dalam waktu dekat Surat Kabar Harian Haluan di bawah bendera HMG bakal terbit nasional di

Jakarta," ungkap Zico Putra Basko, owner HMG ketika berdialog dengan jajaran Haluan kepri di Gedung Batam Press Centre, Jalan Yos Sudarso, Kota Batam, Kamis (6/9).

Zico, pengusaha muda yang tergabung dalam Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) itu menyebutkan, surat kabar harian

di bawah HMG kini terus memperkuat bisnis dan eksistensinya di tiga daerah yakni Haluan di Padang, Haluan Riau di Pekanbaru dan Haluan kepri di Batam dan satu radio publik yakni Mandiri FM di Pe-

Zico Basko:

Zico Basko

Bersambung ke hlm 7

Dua Anggota Gegana Diperiksa Terkait Senpi Dirampas Perompak

BATAM (HK) — Divisi Profesi dan Pengamanan (Div Propam) Mabes Polri bersama tim Polda Kepri melakukan pemeriksaan terhadap dua anggota Gegana dari Kelapa Dua, Depok, Hermanto dan Montri di Mako Polair Polda Kepri,Sekupang, Batam, Kamis (6/9).

Oleh: Sherly & Amir, Liputan Batam

CECEP/HALUAN KEPRI

PANGARMABAR, Laksamana Muda Sadiman (tengah) memberikan arahan saat melakukan kunjungan ke Mako Lanal Batam, Kamis (6/9). Pangarmabar mengerahkan kapal patroli dan intelejen untuk mengejar perompak kapal.

Keduanya diperiksa terkait senjata api laras panjang jenis Steyr AUG dan satu magazin berisi 30 butir peluru milik Montri dirampas perompak saat

Dua Anggota Bersambung ke hlm 7

Angie Terima Suap Rp33 M Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara JAKARTA (HK) — Politikus Partai Demokrat Angelina Sondakh alias Angie didakwa menerima suap Rp12,58 miliar dan US$ 2,350 juta atau sekitar Rp22 miliar terkait peAngelina nganggaran proyek Kementerian Pendidikan Nasional dan proyek pengadaan sarana prasarana olahraga di Kementerian Pemuda dan Olahraga 2010-2011.

Dakwaan dibacakan tim jaksa penuntut umum yang dipimpin Agus Salim dalam persidangan Angie di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Kamis (6/9).

"Terdakwa selaku anggota Dewan Perwakilan Rakyat menerima hadiah dari Permai Grup, perusa-

Angie Terima Bersambung ke hlm 7

Cindy Claudia

Korban Malpraktik JAKARTA (HK) — Cindy Claudia Harahap terbaring selama sebulan di sebuah Rumah Sakit di Jakarta Selatan akibat infeksi usus yang

Korban Malpraktik Bersambung ke hlm 7

AZWAR/HALUAN RIAU

VENUE ROBOH — Kanopi venue lapangan tenis PON XVIII Riau roboh, Kamis (6/9). Dugaan sementara, kejadian tersebut disebabkan hujan deras dan angin kencang yang menerjang Pekanbaru sore sekitar pukul 17.00 WIB. Tiga orang mengalami luka dan satu mobil rusak tertimpa kanopi tersebut.

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

PASUKAN TNI melumpuhkan salah seorang musuh saat penyerangan di Desa Ceruk, Natuna, Kamis (6/9) dalam latihan gabungan TNI.

Kanopi Venue Tenis PON Roboh

Ceruk Direbut TNI

Tiga Orang Terluka

Latihan Gabungan Hari ke-4 RANAI (HK) — Pasukan TNI berhasil merebut kembali Desa Ceruk, Kabupaten Natuna, Kepri yang dikuasi musuh, Kamis (6/9) pagi. Baku tembak pun mewarnai proses penyerangan di perkampungan tersebut. Pasu-

kan TNI terus meringsek maju memukul mundur lawan.

Dalam operasi ini, pasukan pemukul reaksi cepat (PPRC) TNI menerjunkan satu kompi Marinir dipimpin Satgasrat dari

Ceruk Direbut

PEKANBARU (HK) — Belum lagi sempat digunakan untuk pertandingan cabang olahraga tenis pada PON 2012, bagian depan bangunan venue lapangan tenis yang berada di kawasan PTPN V Jalan Rambutan Pekanbaru roboh, Kamis (6/9). Dugaan

sementara, robohnya kanopi itu disebabkan hujan deras dan angin kencang yang menerjang Pekanbaru sore sekitar pukul 17.00 WIB. Ambruknya kanopi venue tenis itu juga mengakibatkan tiga orang yang terdiri dari 2 pekerja

dan seorang security yang berada di lokasi mengalami luka-luka.

Tak hanya itu, reruntuhan atap stadion tenis itu juga menimpa satu unit mobil Toyota Innova warna hitam Nopol BK 18

Kanopi Venue Bersambung ke hlm 7

Bersambung ke hlm 7

Optimisme Italiano SOFIA (HK) — Italia menorehkan prestasi gemilang pada EURO 2012 di Polandia dan Ukraina. Mereka di luar dugaan berhasil melaju ke final.

Sayang, langkah mereka terhenti di tangan juara bertahan, Spanyol.

Pelatih timnas Italia, Cesare Prandelli, tentu tak mau gagal lagi. Ia tengah meracik strategi jitu untuk meloloskan Andrea Pirlo dan kawan-kawan ke putaran final Piala Dunia 2014 di

"Cassano mengaku performanya baru 50-60 persen. Untuk saat ini, saya tak punya waktu menunggu pemain yang sedang memulihkan penampilannya. Kami butuh kemenangan untuk lolos ke Brasil 2014," ujar Cesare Prandelli.

Bulgaria Vs Italia

Ganti Rugi Dulu, Baru Beraktivitas

Hal

9

Warga Dompak Menolak Pindah

Hal

17

Sabtu (8/9) Pkl 01.30 WIB.

Azzurri adalah tim tersukses kedua di ajang paling bergengsi seantero jagat itu setelah Brasil.

Samba punya koleksi lima trofi sementara Italia hanya membutuhkan satu gelar juara lagi untuk menyamai prestasi mereka.

Untuk itu, mereka harus memenangi banyak laga di babak kualifikasi. Laga pertama La Nazionale

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04:42

12:06

15:17

18:08

19:18

Optimisme Italiano Bersambung ke hlm 7

Motivasi BEBERAPA tahun lalu, Bob Moore diundang untuk mendengarkan seorang wanita berkedudukan penting yang memberikan ceramah kepada para mahasiswa disebuah kolese kecil di California Selatan. Bangsal dipenuhi mahasiswa yang penuh semangat karena mendapat kesempatan mendengarkan seseorang yang sangat terkenal dibidangnya.

Setelah sang Gubernur menyampaikan kata sambutannya, si pembicara maju mendekati mikrofon, memandang kha

Motivasi Bersambung ke hlm 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

7

SAMBUNGAN Jumat,

Zico Basko:

Sambungan hal 1 kanbaru. Tiga surat kabar harian ini terbit rutin dan tetap menjaga perannya sebagai media independen, melakukan sosial kontrol dan dalam konteks edukasi Haluan tampil sebagai salah satu media yang ikut mencerdaskan kehidupan masyarakat sesuai taglinenya.

Guna memberi motivasi dan spirit kepada karyawan Haluan kepri, Zico mengingatkan semua karyawan untuk terus membangun semangat kerja sama tim yang kompak dan tanpa henti melakukan berbagai inovasi serta terobosan untuk pengembangan pasar Haluan kepri.

"Siapa pun tahu, Haluan kepri merupakan satu-satunya surat kabar harian yang eksis dan

menyebar hingga pulau-pulau terluar di Provinsi Kepulauan Riau.

Masyarakat dengan gampang bisa menemukan Haluan kepri sejak dari Lingga hingga ke Anambas dan Natuna. Jelajah dan wilayah edar Haluan kepri ini harus terus dijaga, sehingga masyarakat di pulau-pulau terluar tetap mendapat informasi yang akurat, benar dan aktual dari Haluan kepri," kata Zico Putra Basko.

Ditambahkan Zico, dalam konteks bisnis media, Agar unggul bersaing, diminati dan selalu mendapat tempat dihati para pembaca, Haluan kepri diminta senantiasa dapat menunjukkan karakter dirinya, baik itu dalam bentuk pemberitaan, pemasaran, kedisiplinan karyawan, maupun

hal lainnya, yang memiliki orientasi terhadap kemajuan perusahaan.

Menurutnya, dengan persaingan media yang sudah berada pada tahap hiper competitif, diperlukan berbagai strategi dan terobosan. Sehingga pada gilirannya dengan strategi dan terobosan yang dilakukan, menjadi alat bagi perusahaan untuk menjalankan segenap program kerja yang telah direncanakan, menuju tercapainya target yang telah ditetapkan oleh perusahaan.

Dalam diskusi tersebut, Zico didampingi Pimpinan Perusahaan Haluan kepri, Sofialdi dan Pemimpin Redaksi Haluan kepri, H Ahmad Zulkani, serta segenap karyawan Haluan kepri dari jajaran perusahan dan redaksi. (lim/afz)

Dua Anggota

Sambungan hal 1 mengawal kapal tugboat HM LEO 1 di Perairan Kepri, Selasa (4/9) dinihari lalu.

Sumber yang layak dipercaya mengatakan kedua anggota Gegana ini memang ditugaskan untuk mengawal TB HM LEO 1 sejak satu bulan lalu hingga terjadi perompakan sekitar pukul 24.30 WIB lalu.

"Pemeriksaannya di Sekupang sana. Mereka diperiksa secara terpisah oleh tim dari Mabes Polri dan Polda Kepri. Selain kedua anggota Gegana , para kru dan kapten kapal tugboat juga dimintai keterangan," katanya kepada wartawan, Kamis (6/9) siang.

Disinggung berapa jumlah tim Mabes Polri yang melakukan pemeriksaan, sumber ini mengaku tidak tahu jumlah keseluruhannya.

"Jumlahnya berapa, saya tidak tau. yang pasti gabungan dari Mabes Polri dan Polda Kepri," lanjutnya.

Libatkan Intelijen Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (Pangarmabar), Laksamana Muda TNI Sadiman menegaskan pengejaran terhadap perompak yang beraksi di dua kapal, tugboat HM LEO 1 dan Kapal Tanker Bum Chin, Selasa (4/9) dinihari lalu dengan melibatkan intelijen.

"Kami terus memburu perompak, di laut kami terjunkan kapal patroli dan di darat sudah disebar intelejen," ujar Sadiman di Mako Lanal usai rapat koordinasi Pangarmabar dengan Danlanal, Kamis (6/9).

Sebelumnya tugboat HM LEO dirompak enam penjahat di Perairan Kepri saat berlayar dari Pelabuhan CPO Kabil ke Kalimantan Tengah. Para perompak berhasil membawa kabur alat navigasi kapal dan sejumlah barang berharga lainnya. Bahkan penjahat tersebut merampas senjata milik anggota Gegana dari Kelapa Dua, Depok yang mengawal kapal tersebut.

Senjata jenis senapan serbu Steyr AUG dan satu magazin berisi 30 butir peluru berhasil dibawa kabur pelaku.

Di hari yang sama, perompak juga melakukan aksi di kapal tanker milik perusahaan India yang

7 September 2012

masih berlabuh di Pelabuhan CPO Kabil sekitar pukul 04.00 WIB. Perompak berjumlah sekitar empat orang ini sempat dipergoki oleh ABK kapal Vikash Kumar.

Perompak sempat dilawan ABK sehingga mereka kabur.

Pangarmabar menduga keberadaan para perompak hingga saat ini belum diketahui. Namun demikian pihaknya sudah mengintruksikan personilnya untuk mengejar pelaku dengan menyebar kapal di sejumlah perairan di Kepri.

Untuk mengejar perompak dengan melibatkan intelejen , kata Sadiman, karena tidak menutup kemunginan pelaku saat ini sudah berada di darat. Meski demikian, pengejaran di laut dengan kapal patroli terus di intensifkan karena peristiwa tersebut terjadi di laut.

"Intelejen juga kita kerahkan, tidak menutup kemungkinan pelaku sudah berada di darat karena kejadiannya sudah beberapa hari," tambahnya.

Meski perburuan dengan kapal patroli dilakukan, namun Sadiman menegaskan saat ini belum ada upaya penambahan personil di lapangan, karena personil itu masih dirasa cukup. Apalagi keberadaan personil di lapangan sudah cukup terlatih dalam mencegah perompakan.

"Belum ada penambahan personil, kita hanya tingkatkan koordinasi karena memang mereka sudah cukup terlatih," katanya.

Perompak Bukan Profesional Meski keberadaan pelaku belum terdeteksi, namun Sadiman, menduga perompak kapal tersebut bukan profesional, tapi hanya pelaku biasa yang diduga kuat nekat beraksi karena mereka sedang terdesak kebutuhan.

"Mereka (pelaku) bukan kalangan perompak profesional.

Diduga mereka hanya orang biasa yang terdesak karena kebutuhan," tegas Sadiman didampingi Danlanal Batam, Kolonel (P) Nurhidayat.

Sehingga menurutnya, kuat dugaan pelaku akan tiarap karena kebutuhan perut mereka sudah terpenuhi. Apalagi menurutnya,

biasanya perompak tidak hanya menjarah barang-barang kapal, tetapi biasanya lebih mengincar kapal itu sendiri.

"Kita berharap pengusaha jasa transportasi laut tidak dihantui rasa ketakutan, karena TNI AL terus buru pelaku," katanya.

Masih kata Sadiman, kejadian perompakan tersebut cukup mengejutkan, karena data yang dihimpun aksi perompakan di perairan Kepri, khususnya di Selat Malaka dan Selat Singapura di tahun 2012 ini mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya.

"Perairan Kepri, Selat Singapura dan Selat Malaka masih rawan, tapi jumlah kasus terus mengalami penurunan," katanya.

Sebagai upaya meminimalisir aksi tersebut, pihaknya akan mengintensifkan operasi bersama serta melakukan koordinasi dengan negara tetangga , terutama Singapura dan Malaysia serta patroli kapal yang dilaksanakan pihak TNI AL. Berdasarkan data yang disampaikan, patroli rutin yang dilakukan TNI AL di perairan barat didukung dengan 9 KRI dan Selat Riau didukung 2 KRI. Namun saat perompakan terjadi, patroli KRI tidak sedang di perairan tersebut dan tengah mengadakan patroli rutin di wilayah perairan lain.

Di tempat terpisah, Sekretaris Insa Kota Batam yang juga pengusaha pelayaran, Ashar menegaskan perompak yang terjadi di laut Kepri merupakan tamparan buat Indonesia karena memberikan citra bahwa laut Indonesia tidak aman.

Meski demikian, selaku pengusaha pelayaran ia dan rekan-rekan tetap menjalankan aktivitasnya seperti biasa, tanpa ada pengurangan jadwal. Hal tersebut karena menurutnya, kejadian itu merupakan resiko yang setiap saat bisa terjadi.

"Kita tidak ada pengurangan jadwal, tapi kita melihat kasus ini sebagai kecelakaan dan sekaligus resiko selaku orang yang menjalankan aktivitas di laut," pungkasnya. ***

QD milik official kontingen Sumatera Utara yang saat kejadian tengah terparkir di depan pintu utama venue.

Persitiwa ini sontak menggegerkan para korban, pihak PTPN V dan sejumlah atlet dari Provinsi Sumut yang saat itu tengah menggunakan venue tersebut untuk melakukan latihan uji coba.

Pantauan Haluan Riau di lokasi, akibat kejadian itu, ke tiga korban luka langsung dilarikan ke Rumah Sakit TNI AU komplek AURI. Masing-masing korban yang mengalami perawatan di rumah sakit yakni, Atin dan Jamil Mulyadi alias cimo yang merupakan pekerja bangunan venue serta Amran Sekedang, security PTPN V. Menurut Humas PTPN V, S Panjaitan kepada wartawan, cuaca buruk turunnya hujan lebat yang disertai angin kencang kemungkinan besar menjadi salah satu faktor utama ambruknya kanopi venue tenis yang dikerjakan oleh PT Amarta Karya Persero tersebut.

"Faktor utama mungkin karena hujan lebat dan angin kencang yang terjadi, tapi pastinya kita juga belum tahu karena masih menunggu penyelidikan pihak kepolisian," ujarnya.

Sementara itu, pantauan di RS AURI, begitu ke tiga korban tiba, ketiganya langsung mendapat perawatan dan menjalani ronsen untuk mengetahui kondisi korban akibat tertimpa reruntuhan bangunan kanopi. Bahkan salah satu korban yakni Atin terlihat menggunakan kursi roda saat menjalani ronsen Dirujuk ke Spesialis Menurut keterangan pihak RS AURI yang enggan menyebutkan namanya, berdasarkan hasil pemeriksaan dan ronsen yang dilaku-

Ceruk Direbut

Brigif Linud 17 Kujang 1 Kostrad dan satu kompi Infantri Angkatan Darat.

Komandan Operasi Latgab PPRC TNI, Kolonel Ainurrahim mengatakan penyerbuan ke Desa Ceruk untuk melumpuhkan musuh yang sudah menguasai perkampungan dan sekitarnya.

Dari penyerbuan itu TNI berhasil mengamankan 20 orang musuh dan 20 senjata api. Ke-20 musuh tersebut ditangkap saat bersembunyi di tujuh rumah penduduk.

Inilah adegan dalam latihan gabungan (latgab) PPRC TNI hari ke4 di Natuna, kemarin.

Ainurrahim mengatakan, tujuan operasi itu adalah untuk membasmi musuh yang sudah menguasai wilayah perkampungan.

Dijelaskannya, dalam operasi tersebut, pihaknya menurunkan sekitar 600 personel, yang terbagi menjadi pasukan penyerang, penjaga dan prajurit yang stand bay di basis utama penyerangan.

Sedangkan target penyerangan, katanya ada tujuh rumah yang saling berjauhan, tempat persembunyian para musuh.

"Kita membidik tujuh rumah yang akan menjadi sasaran, tapi lokasinya berjauhan, kerena rumah tersebut terdapat di kampung yang berbeda," ucapnya.

Disebutkan, untuk latihan berikutnya, Jumat akan dilakukan operasi ke dua titik serang

saja di lima titik.

"Pada hari ini (kemarin) latihannya agak ringan, karena titik sasaran yang diserang cuma dua titik saja dan besok (hari ini) akan dilaksanakan serangan yang lebih besar, karen ada lima titik serangan yang belum dilumpuhkan," pungkasnya.

Didukung Masyarakat Latigan gabungan PPRC TNI yang digelar selama seminggu, 3-8 September mendapat dukungan warga Natuna.

Ketua Pengurus Besar Masyarakat Ramai Natuna, Anizar Sulaiman mengatakan, latihan tempur yang dilaksanakan di Natuna merupakan upaya NKRI untuk mempertahankan, mengamankan dan menjaga keutuhan wilayah serta integritas nasional dari segala bentuk gangguan dan ancaman terhadap kedaulatan NKRI. "Sebenarnya latihan perang ini sebagai bentuk mempertegas pemantapan kebangkitan semangat patriotisme, cinta tanah air prajurit TNI untuk menjadi tentara yang kuat dan tangguh, profesional maju dan modern. Dan latihan perang ini memberi arti penting dan strategis bagi daerah Natuna selaku kawasan garda terdepan dan pintu gerbang teritorial NKRI," ujar Anizar.

Sebagai daerah yang berhadapan secara langsung dengan negara luar, serta sebagai pusaran

arus besar transaksi kepentingan global, maka setidaknya latihan ini dapat memberikan gambaran kepada negara luar bahwa, Natuna merupakan daerah yang memiliki tingkat pertahanan yang kuat.

"Artinya, latihan perang ini telah pula memberi inspirasi cikal bakal untuk sebuah proyeksi besar dan strategis di masa depan untuk membangun suatu basis atau pangkalan militer TNI secara khusus, terpadu, terintegrasi dan moderen," katanya.

Ditambahkan Anizar, meskipun ruang lingkup untuk mengetahui secara utuh apa yang tengah dilakukan TNI dalam menggempur musuh pada skenario latihan PPRC ini sedikit tertutup, namun masyarakat Natuna yakin bahwa strategi-strategi yang di gunakan oleh pasukan TNI merupakan suatau gerakan yang bagus untuk memukul mundur pasukan musuh.

"Sebenarnya kami ingin sekali ikut terlibat dalam latihan ini, sehingga kami tahu apa-apa saja yang mesti dilakukan ketika musuh berada di Natuna dan memukul mundur. Berhubung kami hanya bisa melihat dari kejauhan bagaimana mereka berlatih, kami hanya bisa memberikan dukungan semangat agar latihan ini bisa berjalan dengan lancar sampai selesai," pungkasnya. (cw61)

kan, 1 orang korban terpaksa dirujuk ke dokter spesialis tulang di Jalan KH Ahmad Dahlan karena mengalami pergeseran tulang di kaki bagian kanan korban. Sementara dua korban lainnya sudah diperbolehkan pulang karena hanya mengalami luka ringan.

"Ada 3 orang yang menjalani perawatan di sini (RS AURI,red) yaitu Amran, Jamil dan Atin.

Mereka sudah kita berikan pertolongan pertama dan perawatan.

Tetapi ada 1 orang yaitu Atin yang terpaksa kita rujuk ke dokter spesialis tulang di KH Ahmad Dahlan.

Sebab berdasarkan ronsen yang kita lakukan, korban mengalami pergeseran tulang di kaki bagian kanannya. Sedangkan, dua korban lainnya hanya mengalami luka ringan dan hanya diberikan beberapa jahitan saja. Dua korban ini juga sudah kita perbolehkan pulang," ungkapnya.

Di tempat terpisah, salah seorang korban, Amran (46), ketika ditemui Haluan Riau menjelaskan kanopi tersebut rubuh sekitar pukul 17.00 WIB. Dimana saat itu sedang turun hujan lebat disertai angin kencang.

"Kejadiannya sangat cepat dan tiba-tiba saja kanopi runtuh secara bersamaan," ucapnya.

Saat kanopi ambruk, Amran mengaku ia tengah berdiri di depan pintu utama venue. Di saat bersamaan ada tiga orang pekerja yang tengah berdekatan dengannya, dua di antaranya sedang memasang lampu di bawah kanopi.

Tidak berapa lama, sebuah mobil Innova warna hitam kemudian datang dan berhenti di bawah kanopi. Saat itu ia melihat salah seorang penumpang keluar dan selang beberapa waktu tiba-tiba saja kanopi ambruk. Melihat ambruknya kanopi tersebut, Amran mengatakan sempat ingin meng-

haan milik mantan Bendahara Demokrat, Muhammad Nazaruddin yang sebelumnya dijanjikan Mindo Rosalina Manulang, anak buah Nazaruddin.

Padahal patut diketahui janji tersebut diberikan untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu sesuai jabatannya," ujar jaksa Agus saat membacakan dakwaan.

Jaksa menguraikan, uang miliaran rupiah yang diterima Angie secara bertahap melalui transaksi di sejumlah tempat, di antaranya di ruangan Angie di lantai 23 Gedung Nusantara I DPR, Senayan, Jakarta. Selanjutnya di ruangan anggota DPR I Wayan Koster, tepatnya lantai 6 Gedung DPR. Selain itu di Hotel Century Jakarta, sebuah kedai kopi di Mall Ambasador Jakarta, Restoran Pizza Papa Rons di Warung Buncit, Jakarta dan di tempat lainnya.

Sebagian uang diterima Angie melalui orang suruhannya yang bernama Jefry. Atas perbuatan ini, Angie dijerat dengan pasal yang disusun secara alternatif, yakni Pasal 12 huruf a atau Pasal 5 ayat 2 atau Pasal 11 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Ancaman hukumannya

mesti bersiap meladeni perlawanan sengit tuan rumah Bulgaria di Stadion Vasil Levski, Sabtu (8/9) dini hari WIB nanti.

Prandelli jelas membidik poin maksimal. Kemenangan di laga perdana akan sangat berarti sebelum mereka menjamu Malta di Stadio Alberto Braglia, Modena. Setelah itu Italia harus melawat ke markas Armenia dan melayani Denmark di bulan Oktober mendatang. Dua lawan terakkhir jelas tak bisa dianggap remeh.

Sialnya Prandelli tak bisa turunkan Antonio Cassano dan Mario Balotelli. Untuk itu dia berharap banyak kepada Giampaolo Pazzini yang baru saja mencetak hattrick di laga debutnya sebagai starter bersama AC Milan.

Il Pazzo akan ditemani penyerang lincah nan enerjik Sebastian Giovinco. Eks bomber Parma itu punya kecepatan dan umpan-umpan menawan yang bisa memanja-

maksimal 20 tahun penjara.

Dalam dakwaan, jaksa menyebut komisi diberikan agar Angie menggiring proyek di sejumlah universitas yang anggarannya dialokasikan untuk Kementerian Pendidikan Nasional dan program pengadaan sarana dan prasarana di Kementerian Pemuda dan Olahraga. Selanjutnya proyek itu diberikan ke Grup Permai.

"Uang itu diberikan sebagai imbalan atau fee karena terdakwa sebagai anggota Badan Anggaran DPR menyanggupi atau mengusahakan agar anggaran proyek pada perguruan tinggi di Kementrian Pendidikan dan program pengadaan sarana dan prasarana olehraga di Kemenpora dikerjakan Permai Grup," kata Agus.

Angie, menurut jaksa, setelah diangkat sebagai anggota Banggar diajak Nazaruddin bertemu dengan dua pegawai Grup Permai, Rosa dan Gerhana Sianipar di Hotel Sultan, Jakarta Selatan.

Dalam pertemuan itu, Angie dan Rosa bertukar nomor telepon dan PIN BlackBerry.

Pada awal 2010, Rosa menghubungi Angie dan mengajak bertemu Putri Indonesia 2001 itu di ka-

wasan Permata Hijau. Di sana, Rosa mempertanyakan kesanggupan Angie menggiring anggaran proyek Wisma Atlet Jakabaring dan proyek di enam belas universitas ke Grup Permai. Tawaran Rosa disanggupi Angie, dengan syarat proyek universitas disertai usulan dari masing-masing kampus. Usulan itu nantinya yang akan dibahas dalam rapat Badan Anggaran DPR. Mendengarkan surat dakwaan perkaranya dibacakan, Angie tampak menyimak dengan tenang. Sebelum persidangan, janda Adjie Massaid itu tampak berdoa dan membawa tasbih.

Pengacara Angelina, Tengku Nasrullah, mengatakan bahwa kliennya tengah berpuasa hari ini (kemarin).

Menanggapi surat dakwaan tim jaksa KPK tersebut, Angie dan tim pengacaranya akan membacakan eksepsi atau nota keberatan atas dakwaan pada persidangan selanjutnya yang dijadwalkan, Kamis (13/9) pekan depan.

"Karena surat dakwaan banyak kesalahan ketik dan menurut kami isinya sangat kabur, maka kami akan mengajukan eksepsi," kata Nasrullah. (kom/dtc/tmp/net)

Optimisme Italiano kan Pazzini. Giovinco tampil lumayan bagus bersama Juventus di awal musim ini. Buktinya adalah dua gol dari dua laga yang dilakoni pemain kelahiran Turin, 26 Januari 1987 itu.

Andrea Pirlo masih akan diberi amanah berat mengatur ritme permainan. Penguasaan bola, teknik dan umpan-umpan menawan milik mantan punggawa Milan itu akan memudahkan laju Italia meraih tiket lolos.

Pirlo adalah salah satu kunci sukses Gli Azzuri lolos ke final EURO 2012 selain tentu saja duo penyerang nyentrik, yakni Mario Balotelli dan Antonio Cassano.

Meski usianya sudah 33 tahun, Pirlo masih belum tergantikan di lini tengah Italia.

Sementara itu di pihak tuan rumah, Bulgaria sebenarnya masih sangat merindukan penyerang andalannya Dimitar Berbatov. Namun, striker anyar Fulham itu telah memutuskan pensiun

dari timnas sejak 2009 silam. Tanpa Berbatov, Bulgaria gagal lolos ke putaran final EURO 2012. Pelatih Bulgaria, Lyuboslav Penev, sempat memanggil kembali sang pujaan. Tapi, Berbatov tetap keukeuh tak mau kembali membela timnas.

Di atas kertas Italia lebih diunggulkan. Delapan kali sejarah pertemuan kedua tim, Italia diuntungkan dengan 4 kali kemenangan, 2 kali imbang dan 2 kali kalah.

Terakhir bermain di kandang Bulgaria tahun 2008 silam, Azzurri bermain tanpa gol alias imbang.

Bursa taruhan memberikan voor 3/ 4 bola pada tuan rumah. Bulgaria sepertinya akan kesulitan meredam gelombang serangan Italia.

Kabar baik datang dari skuad Italia jelang laga ini, Daniele De Rossi dikabarkan bisa memperkuat tim nasional Italia untuk tampil melawan Bulgaria di laga kualifikasi Piala Dunia 2014, Jumat waktu setempat. (bbc/glc)

menghendaki begitu," dia melanjutkan. "Bukan nasib, bukan keadaan, dan juga bukan kita dilahirkan demikian yang menyebabkan masa depan kita menjadi demikian."

Dan dengan suara perlahan, dia mengulangi, "Tidak ada sesuatupun yang akan tetap sama jika kita tidak menghendakinya begitu.""Yang harus dilakukan orang adalah," dia menambahkan dengan suara tegas, "Mengubah

keadaan yang mendatangkan ketidakbahagiaan atau ketidakpuasan dengan menjawab pertanyaan, "Saya ingin keadaan ini menjadi seperti apa?, Lalu kita harus bekerja sendiri dengan tekad baja untuk mewujudkannya." Kemudian, sebuah senyuman cantik mengembang ketika dia berkata, "Nama saya Azie Taylor Morton.

Saya sekarang berdiri disini sebagai Menteri Keuangan." (ibc)

Motivasi

Sambungan hal 1 layak pendengarnya dari kiri, ke kanan, dan mulai, "Saya dilahirkan oleh seorang ibu yang tidak dapat mendengar dan tidak dapat bicara, alias Bisu dan Tuli.

"Saya tidak tahu siapa Ayah saya, apakah dia masih hidup atau sudah meninggal. Pekerjaan pertama yang saya geluti adalah di Pertanian Kapas." Para pendengar tertegun. "Tidak ada sesuatu pun yang akan tetap sama jika kita tidak

hindar, namun langkahnya terhalang pintu masuk.

Akibat luka di tangan kanan yang dideritanya, Amran terpaksa mengalami 13 jahitan. Selain itu ia menjelaskan, saat kanopi ambruk, tak hanya dirinya saja yang mengalami luka-luka. Dua pekerja yang tengah posisinya tengah berdekatan dengan dirinya juga mengalami luka-luka.

Satu pekerja bernama Cimo mengalami luka dibagian dagu dan satu korban lainnya bernama Atin yang mengalami luka robek di lengan dan tulang kaki retak. Tapi satu orang yang di dalam mobil menurut Amran tidak mengalami luka apapun.

Saat kejadian, suasana venue tengah ramai oleh atlet yang sedang melakukan latih tanding uji coba. Dia memperkirakan jumlah orang di dalam venue saat itu mencaai ratusan, tetapi yang ada di pintu utama hanya empat orang.

Sementara itu, masih dilokasi yang sama, official kontingen Pemprov Sumut, Edi Sutrisno (53) warga Medan saat ditemui Haluan Riau menjelaskan, saat kanopi tersebut ambruk, ia bersama rekannya Alfian, tengah berada di dalam mobil yang tertimpa reruntuhan. Beruntung keduanya selamat dan tidak mengalami luka sedikitpun.

Serupa juga diungkapkan Alfian, dia mengaku saat kanopi sudah ambruk dan menimpa mobil mereka, ia berhasil keluar dari dalam mobil melalui pintu kiri tengah bagian belakang mobil.

Sementara, terkait peristiwa ini, Alfian menegaskan tetap akan meminta pertanggungjawaban Panitia Besar PON, terutama memberi ganti rugi atas sejumlah kerusakan mobil innova milik official Sumut yang tertimpa reruntuhan kanopi. (sar)

Angie Terima

Sambungan hal 1

Sambungan hal 1 Sambungan hal 1

Kanopi Venue

Sambungan hal 1

EKONOMI

2

Jumat,

7 September 2012

Reformasi Birokrasi Kunci Daya Saing Penerimaan Pajak 2013 Ditargetkan Naik 16 Persen

JAKARTA (HK) — Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan reformasi birokrasi menjadi salah satu kunci untuk mendorong daya saing Indonesia agar tidak menurun seperti yang diungkapkan dalam laporan World Economic Forum (WEF) terbaru.

JAKARTA (HK) — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, pemerintah menargetkan penerimaan perpajakan Rp1.178,9 triliun, atau naik 16 persen dari target APBN-P 2012.

Penerimaan perpajakan diperkirakan menyumbang hampir 80 persen dari total pendapatan negara.

“Total penerimaan perpajakan sebesar itu juga berarti bahwa rasio penerimaan perpajakan terhadap Pendapatan Domestik Bruto atau tax ratio mengalami peningkatan dari 11,9 persen di tahun 2012 menjadi 12,7 persen di tahun 2013,” kata Presiden ketika menyampaikan keterangan pemerintah atas RUU RAPBN Tahun Anggaran 2013 beserta Nota Keuangannya di depan Rapat Paripurna DPR RI, Jakarta, Kamis (16/8).

Presiden mengatakan, masih banyak ruang untuk memperbaiki sistem dan administrasi perpajakan. Untuk mengamankan sasaran-sasaran penerimaan perpajakan tahun 2013, pemerintah bertekad terus melanjutkan langkah-langkah reformasi perpajakan.

Kebijakan perpajakan terus disempurnakan, antara lain dengan memperluas basis pajak, terutama pajak penghasilan, dan sekaligus memperbaiki daya beli golongan masyarakat berpendapatan rendah serta usaha kecil dan menengah.

Potensi pajak, terutama atas sektor-sektor unggulan, seperti sektor pertambangan dan batubara juga akan terus digali dan dikembangkan.

Sensus Pajak Nasional pun tetap dilanjutkan.

“Kita juga akan memperkuat aspek perpajakan internasional dalam rangka penguatan keberpihakan perpajakan pada kepentingan nasional dan pencegahan penghindaran pajak. Kita akan terus mengembangkan jaminan kualitas (quality assurance) dalam rangka perbaikan kualitas pemeriksaan dan penyidikan pajak agar tercipta kepastian hukum, termasuk penegakan hukum yang lebih tegas dan adil,” kata Presiden.

Di bidang kepabeanan dan cukai, pemerintah melakukan optimalisasi penerimaan, antara lain melalui penyesuaian tarif cukai dan ekstensifikasi barang kena cukai. Di samping itu, pemerintah meneruskan langkah-langkah untuk memperkecil kebocoran, meningkatkan pengawasan, serta pelayanan kepada para stakeholder. (kcm)

“Reformasi birokrasi ini menjadi salah satu prioritas pemerintah,” ujarnya saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (6/9).

Menkeu mengatakan reformasi birokrasi telah masuk dalam rencana kerja pemerintah dan seluruh Kementerian Lembaga serta pemerintah daerah telah berbenah untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sejak 2007.

“Intinya produktivitas harus meningkat, dan pelayanan kepada masyarakat harus meningkat, dengan demikian betul-betul terjadi satu produktivitas per pegawai yang meningkat di birokrasi,” ujarnya.

Sedangkan, mengenai pencegahan korupsi, menurut Menkeu, hal tersebut telah dilakukan sebagai salah satu tindakan penegakan hukum serta termasuk dalam bagian reformasi birokrasi.

Ia menambahkan pemerintah secara intens memberikan laporan harta kekayaan sampai meningkatkan kewaspadaan dengan sistem “whistle blower” sebagai perbaikan internal dalam lingkungan Kementerian Lembaga.

“Komitmen pemerintah dalam pelaksanaan anti korupsi ini tinggi sekali dan ini pun sudah ditandai dalam undang-undang pun perpres dan inpres khusus anti korupsi,” ujarnya.

Dengan upaya tersebut, Menkeu menegaskan reformasi birokrasi tidak akan pernah selesai dan terus berlanjut karena sangat bermanfaat untuk meningkatkan kinerja pelayanan terhadap masyarakat.

“Reformasi birokrasi itu kan

bukan program yang selesai, justru akan terus berjalan ke depan,” katanya.

Untuk itu, Menkeu mengaku tidak terlalu khawatir terhadap laporan WEF yang menurunkan indeks daya saing Indonesia karena reformasi birokrasi masih berada dalam arah yang tepat.

“Kita tidak perlu terlalu khawatir dengan rating kalau seandainya sifatnya membandingkan satu negara dengan negara lain. Itu memotivasi kita, tapi tidak membuat posisi kita jadi kurang kompetitif,” katanya Menkeu bahkan memastikan laporan itu tidak akan menurunkan minat investor untuk melakukan investasi di Indonesia karena pertumbuhan investasi diprediksi akan meningkat hingga akhir tahun.

“Investasi Indonesia terus meningkat, ditandai dengan 2012 kuartal II year on year bisa tumbuh 28 persen,” katanya.

Laporan terbaru Global Competitiveness 2012-2013 World Economic Forum (WEF) menyatakan, daya saing Indonesia untuk 2012-2013 menempati peringkat ke-50 dari 144 negara, turun dibanding tahun lalu di posisi ke-46.

Laporan WEF yang dilansir tersebut didasarkan pada data yang tersedia untuk umum dan survei pada 15.000 pemimpin bisnis di 144 negara.

Sementara, beberapa hal yang disoroti dalam laporan tersebut terkait Indonesia adalah rendahnya pelayanan publik, korupsi, sarana infrastruktur dan buruh. (ant)

20 Peserta Ramaikan Batam Finance Expo 2012 BATAM (HK) — Voice Entertainment berkerjasama dengan Bank Indonesia Batam menyelenggarakan Batam Finance Expo 2012 terbesar dan pertama diselenggarakan di Batam.

Expo ini melibatkan 20 instansi dari Perbankan, Pembiayaan dan Asuransi.

Pameran ini diselenggarakan di atrium Nagoya Hill pada 20-23 September mendatang. Selain pameran, sejumlah kegiatan turut meramaikan acara ini.

“Batam Finance Expo 2012 merupakan pertama dan terbesar yang penah diselenggarakan di Batam,” kata pimpinan Voice Entertainment Novie, Kamis (6/9) di Gedung BI Batam.

Tambahnya, pemeran ini akan mengeksplorasi lebih dalam manfaat dunia perbankan, pembiayaan dan asuransi. Dan juga dapat mendukung

perkembangan perekonomian Batam.

“Banyak kemudahan yang bisa didapatkan selama pameran dan tentunya penawaran spesial dari para perbankan,” terangnya.

Novie menjelaskan, tujuannya acara tersebut sebagai wadah bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi tentang perbankan, lembagalembaga pembiayaan dan asuransi.

“Dalam acara ini bukan saja materimateri tentang perbankan tapi juga akan dibalut dengan sejumlah kegiatan yang menghibur, danmasih berkaitan dengan dunia perbankan,” jelasnya.

Adapun kegiatan selama pameran berlangsung yaitu games dan quis, presentasi produk, pagelar miss banking competition yang diikuti oleh agency model serta perwakilan dari setiap Bank di Kota Batam. Babak

penyisihan pada tanggal 22 dan final tanggal 23 September.

Akan ada talk show yang akan mengangkat tema pembiayaan usaha kecil dan menengah, pengelolaan untuk hari tua. Acara ini digelar pada 20 September, dan diisi langsung Bank Indonesia cabang Batam.

“Daily Entertaintmentnya akan diisi oleh band akustik selama acara berlangsung yang dimulai dari pukul 13.00 WIB,” terangnya.

Batam Finance Expo 2012 akan dibuka oleh Gubernur Kepri HM Sani.

Setiap harinya buka dari pukul 10.0021.00 WIB. Pihaknya menargetkan 5.000 pengunjung, baik dari kalangan pelajar, mahasiswa, pengusaha, investor dalam maupun luar negari, serta masyarakat umum. (cw57)

REPRO

PROMO SEPTEMBER — PT Surya Bintan Mulia (SBM) memberikan hadiah berupa TV LCD atau kulkas untuk pembelian rumah tipe 105 di Cluster Hang Lekir Residence selama September ini. Selain berhadiah, konsumen juga mendapatkan gratis kitchen set dan minibar.

Cluster Hang Lekir Tipe 105/162 Berhadiah TANJUNGPINANG (HK) — PT Surya Bintan Mulia (SBM), developer yang mengembangkan perumahan Cluster Hang Lekir Residence, akan membagi-bagikan hadiah kepada konsumen yang melakukan pembelian rumah tipe 105/162. Promo ini berlaku sepanjang September 2012.

Marketing PT Surya Bintan Mulia, Noshie, Kamis (6/9) menyebutkan, hadiah bisa dipilih, yaitu TV LCD dan AC. Hadiah lainnya yaitu gratis pembuatan kitchen set, minibar dan kosumen juga bisa memilih jenis keramik yang diinginkan.

“Hadiah langsung berupa TV LCD atau AC. Di samping itu, kami juga memberikan gratis pembuatan kitchen set, minibar serta perubahan disain dalam, asal sesuai dengan spesifikasi bangunan,” kata Noshie.

Cluster Hang Lekir Residence memiliki banyak fasilitas, seperti security 24 jam, taman bermain, penghijauan dan lain sebagainya. Spesifikasi rumah memiliki daya listrik sebesar 1.300 VA, sertifikat hak milik.

“Rumah tipe 105/162 ini sudah ada yang siap, namun, ada juga yang masih dalam

tahap bangun. Di sini, konsumen bisa merubah konsep isi rumah dengan keinginan sendiri, asalkan tidak keluar dari spesifikasi,” tutur Noshie.

Perumahan yang terletak di Jalan Hang Lekir Batu KM 10 Tanjungpinang, hanya tersedia 9 unit saja. Ditawarkan dengan harga mulai dari Rp557 juta.

“Hadiah yang kami diberikan hanya sampai akhir September 2012 ini, untuk bulan depan, hadiah dan harganya akan mengalami kenaikan,” ujarnya.

Kata Noshie, di perumahan Cluster Hang Lekir Residence, tersedia berbagai tipe, yaitu tipe 38/84, tipe 45/108, tipe 54/ 126, tipe 72/150 dan tipe 105/162.

“Masih ada beberapa tipe rumah yang ada didalam komplek Cluster Hang Lekir tersebut, dan kami juga akan memberikan hadiah yang menarik, “ucapnya.

Info lebih lanjut, datang langsung ke kantor pemasarannya di Jln DI Panjaitan KM 8, Komplek Ruko Pesona Asri Kota Tanjungpinang, Telp 0771 443034 atau HP 0813 6470 0354. (cw53)

KPR BCA Turun 30 Persen JAKARTA (HK) — Pembatasan down payment (DP) kredit kepemilikan rumah (KPR) sebesar 30 persen yang diberlakukan pada pertengahan Juni 2012 lalu, memicu turunnya aplikasi kredit Bank Central Asia (BCA) turun 30 persen.

“Aturan DP 30 persen mempengaruhi turunnya aplikasi. Tapi volume atau valuenya terlihat meningkat,” ujar Direktur Utama BCA Jahja Setiaatmadja di Jakarta, Rabu (5/9).

Dia menyampaikan, sejak diterapkannya aturan DP pada pertengahan Juni lalu, aplikasi terhadap KPR turun 30 persen, tapi secara value terjadi kenaikan sebesar 10 persen.

Dari data tersebut, Jahja memperkirakan orang-orang yang memiliki uang untuk modal awal pembelian rumah berasal dari pengusaha.

“Kalau pegawai tetap, ya mereka mungkin

harus menunggu beberapa bulan lagi ngumpulin DP agar bisa sampai 30 persen. Jadi ini yang menurun, tapi untuk pengusaha mungkin sudah ada dana, jadi langsung diivestasikan ke rumah yang mungkin lebih mahal,” katanya.

Namun, lanjutnya, aturan tersebut membuat perbankan menjadi lebih aman, mengingat nilai jaminan menjadi lebih besar.

“Kalau DP-nya 30 persen, kredit hanya 70 persen, jadi nilai jaminan terhadap pinjaman itu kan menjadi 130 persen. Kalau dulu mungkin hanya 115 persen nilainya. Jadi kalau ada koreksi di pasar, nilai jaminan itu masih tinggi bagi bank,” tuturnya.

Jahja juga mengungkapkan BCA sedang mengkaji untuk menerapkan plafon dan bunga akan tetap tapi nasabah harus menabung dulu hingga tercapai DP yang dipersyaratkan.(inc)

CMYK

Kamis, 06 September 2012

PEMBUKAAN

4.084,83 PEMBUKAAN

13.036,09

3

PEMBUKAAN

3.069,27 PEMBUKAAN

8.690,34 PEMBUKAAN

19.101,93

Bulog di Daerah Belum Bersiap BATAM (HK) — Sub Bulog di daerah, khususnya di Kepri belum mempersiapkan diri untuk mengemban tugas baru, yaitu menjadi stabilisator gula dan kedelai. Hal itu karena belum ada petunjuk teknis dari pusat terkait tugas tersebut.

Oleh: Nana dan Tengku Bayu, Liputan Batam-Tanjungpinang Kepala Bulog Batam Marjoni Busjal, Kamis (6/9) mengaku belum mempersiapkan apapun, termasuk ancang-ancang terkait wacana tersebut. Karena, selaku bagian teknis di lapangan, pihaknya menunggu SK dari pusat sebelum melakukan segala sesuatunya, termasuk mempersiapkan gudang bila diperlukan.

"Sampai saat ini kami belum mendapatkan SK dari pusat. Belum ada sama sekali. Peraturan pemerintah juga belum ada yang menegaskan bahwa kami menjadi stabilisator ke tiga komoditas tersebut," ujar Marjoni.

Namun, lanjutnya, bila telah jelas tugas dan wewenangnya sesuai aturan, Bulog Batam siap menjalankan.

Dikatakan Joni, untuk menjadi stabilisator harga komoditas diperlukan analisa pasar terlebih dahulu.

Khusus untuk Batam, dirinya tidak mengetahui pasaran gula dan kedelai.

"Untuk menjadi stabilisator harus mengetahui terlebih dulu pasaran komoditas itu. Di Batam, saya tidak tahu sama sekali pasaran kedelai dan gula, karena nggak pernah mengurus. Kami

selama ini konsentrasi di beras," imbuh Joni.

Setelah keluar Peraturan Pemerintah dan SK dari pusat, pihaknya akan secepatnya melakukan koordinasi dengan pihak terkait, yakni Pemko Batam dan BP Batam terkait pelaksanaan di lapangan, baik kekurangan gudang, maupun meminta lahan untuk pembangunan gudang, bila diperlukan.

Joni juga mengatakan, Bulog Batam memiliki wilayah kerja Batam dan Karimun.

Terpisah, Kasi PP Bulog Kota Tanjungpinang Siris juga mengatakan hal serupa.

"Kami masih menunggu SK dari pusat. Karenanya kami masih berkonsentrasi menangani beras. Belum terlalu memikirkan hal itu," ujar Siri.

Siris mengatakan, tidak terlalu masalah Bulog mendapat dua tambahan tugas tersebut, karena sebelumnya Bulog pernah menangani hal yang sama, bahkan sembilan bahan pokok (sembako), yang kemudian dilepas berdasarkan kebutuhan pasar kala itu.

Menurut Siris, jika pihaknya mendapatkan SK dari pusat, nantinya akan

bekerjasama dengan beberapa CV untuk menjaga harga ketiga komoditi tersebut.

"Kalau SK sudah diterima, kami akan mengkoordinir harga-hargannya di pasar, jangan sampai melambung," ujar Siris.

Katanya, sambil menunggu SK dari pusat, Bulog sub region Tanjungpinang akan terus mengontrol harga beras.

Untuk kebutuhan wilayah kerjanya yang meliputi Tanjungpinang, Bintan, Lingga, Anambas dan Natuna, tersedia sekitar 252.480 ton beras. Beras tersebut dijual Rp16 ribu per kilogram. Beras tersebut didatangkan dari India, Thailand dan Vietnam.

"Walaupun beras ini berjenis Beras Miskin (Raskin), namun kualitasnya bagus, kualitas medium," ujar Siris.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Rapat koordinasi yang digelar di kantor Menteri Perekonomian Jakarta, Selasa (4/9) lalu merekomendasikan Perum Bulog sebagai stabilisator gula dan kedelai setelah beras. Hasil rapat tersebut akan diteruskan ke Presiden RI Soesilo Bambang Yudhoyono yang kemudian dibuatkan Peraturan Presiden.

Sebagaimana dikatakan Direktur Utama Perum Bulog Sutarto Alimoeso, Peraturan Presiden akan dikeluarkan dalam waktu dekat.

Namun, wewenang Perum Bulog sebagai stabilisator

tiga harga komoditas itu baru akan efektif setelah 6 bulan PP tersebut dirilis.

Artinya, paling cepat tugas Perum Bulog menjadi stabilisator harga Gula, Beras dan Kedelai pada Maret 2013 mendatang. ***

9.565 7.663,03

Jumat,

3.067,37

7 September 2012

Xenia Matic Ready Stock BATAM (HK) — All New Daihatsu Xenia, mobil keluarga dengan interior modern, irit dan berkelas ditawarkan dengan harga spesial. Khusus Xenia Matic, tersedia ready stock di Showroom Daihatsu Batam, Komplek Pertokoan Palm Spring Blok D2 No 1-2 Batam Centre.

Pimpinan Daihatsu Batam Andyka, mengatakan, Xenia merupakan mobil keluarga idaman dengan daya an-

gkut penumpang sebanyak tujuh orang. Xenia merupakan mobil keluarga, yang hemat, kuat dan harga paling terjangkau di kelasnya.

"Khusus jenis Xenia Matic, tersedia ready stock. Jikapun inden, paling lama, dua minggu barang sudah tersedia. Selama September, kami menawarkan harga spesial, serta berbagai promo yang sangat menarik," ujar Andyka.

Dikatakan Andyka, Daihatsu Batam disupport langsung oleh PT Astra International Tbk dalam penyedian Xenia Matic. Jenis ini cukup banyak peminatnya

IST

HARGA SPESIAL — Daihatsu Xenia ditawarkan dengan harga spesial selama September 2012. Khusus untuk Xenia Matic tersedia ready stock.

di Batam. Sehingga Daihatsu Cabang Batam dapat pasokan lebih. "Xenia Matic bisa kita dapatkan lebih cepat karena dipasok khusus dari PT Astra International Tbk," terangnya.

All New Xenia memiliki banyak kelebihan, seperti body lebih aerodinamis yang membuat mobil lebih stabil dan irit bahan bakar. Suspension system dengan kualitas yang telah disempurnakan menambah kenyamanan dan kestabilan dalam berkendara.

"Fitur-fitur yang ada di dalamnya sudah cukup nyaman dan elegan. Mobil keluarga ini cocok untuk diberbagai medan. Dan masih banyak kelebihan lainnya yang terdapat di Xenia," paparnya.

Bagi Anda yang tidak sempat datang ke showroom, bisa langsung datang ke lokasi pameran di Nagoya Hill. Pameran ini berlangsung pada tanggal 7-15 September.

"Pembelian secara keredit, lebih mudah, karena kita bekerja sama pembiayaan syariah. Sehingga uang muka lebih ringan," terangnya.

Tersedia berbagai hadiah menarik untuk pembelian selama September ini.

Informasi lebih lanjut, kunjungi pamerannya, atau Telp ke 0778 8099 000. (cw57)

Dari Bisnis Oleh-oleh ke Restoran BATAM (HK) — Pengusaha muda yang juga onwer Nay@Dam, R Wisnu Wardana terus melakukan inovasi dalam mengembangkan usahanya. Peraih wirausaha Mandiri itu merambah Ibu Kota Jakarta dengan menghadirkan Pak Ngah Kopi Tiam di Kantin PLN di jalan Trunojoyo Blok M, depan Mabes Polri.

Dikatakan Wisnu, Nay@Dam lebih kepada oleh-oleh

khas melayu sedangkan Pak Ngah Kopi Tiam adalah kuliner khas melayu yang dinikmati di lokasi.

“Bila Anda ingin merasakan makanan khas melayu, Pak Ngah Kopi Tiam tempatnya. Di Pak Ngah Kopi Tiam ini tersedia berbagai makanan khas Melayu Kepri,” jelas Wisnu di sela-sela Halal bi Halal yang digelar di Ruko Puri Legenda Batam Centre ba-

ru-baru ini.Di antaranya, mie lendir, nasi lemak, teh tarik, laksa dan berbagai makanan melayu lainnya.Wisnu menyebutkan, tahap awal pihaknya membuka usaha di dua tempat, pertama di Tanjungpinang yang telah beroperasi sejak 5 Agustus lalu. Kedua, di Jakarta yang akan beroperasi pada 19 September 2012.

“Pemilihan Jakarta karena saya ingin memperkenal-

kan kuliner Melayu ke tingkat Nasional,” jelasnya.

Selain merambah bisnis restoran, Wisnu masih tetap komitmen mengembangkan bisnis oleh-oleh khas melayu, yaitu Nay@Dam. Dalam waktu dekat, ia berencana membuka dua outlet baru, yaitu di Hotel CGI di depan Rusun Lancangkuning Batuampar, dan di daerah Penuin, setelah wihara.(cw57)

Baju Couple Spesial di Celcius BATAM (HK) — Mengekspresikan kedekatan Anda dengan sang kekasih pujaan hati merupakan hal yang romantis. Salah satu bentuk ekspresi adalah dengan mengenakan baju couple (pasangan).

Celcius, toko pakaian yang terletak di lantai dasar Mega Mall Batam Centre menyediakan beragam baju couple dengan aneka warna. Branded nasional ini menawarkan harga spesial untuk

CMYK

Anda yang spesial.

Penanggung Jawab Toko Celcius Mega Mall, Abdul Efendi menyampaikan, konsep berbusana yang ditawarkan di Celcius merupakan busana yang dapat dikenakan bagi semua kalangan, baik anak muda maupun orang dewasa.

Harga spesial yang ditawarkan untuk setiap kaos Rp59 ribu, dengan berbagai warna cerah pilihan, yaitu pink, hijau, biru, dan ungu.

“Promo ini berlangsung selagi persediaan masih ada. Stok barang terbatas,” terangnya.

Selain baju couple, di Celcius juga tersedia produk terbaru, yaitu celana jeans hitam, ditawarkan dengan harga Rp259 ribu. (armat juang)

JUANG/HALUAN KEPRI

KARYAWAN Celcius Mega Mall Batam Centre, memperlihatkan koleksi baju couple (pasangan) yang ditawarkan dengan harga Rp59 ribu, Kamis (6/9).

POLITIK

4

Jumat,

7 September 2012

3 Kursi DPRD Kepri Seharusnya Kosong Legislator PPIB Bergabung ke PKBIB TANJUNGPINANG (HK) — Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Harry Azhar Azis mengatakan, tiga kursi di DPRD Kepri seharusnya lowong pascabergabungnya tiga kader Partai Perjuangan Indonesia Baru (PPIB) yang melebur ke Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru (PKBIB).

Oleh: Darul Qudni , Liputan Tanjungpinang Pengurangan ini, maka jumlah kursi DPRD Kepri tinggal 42 lagi, setelah tiga anggota DPRD lainnya mesti meninggalkan kursinya.

“Tiga kader PPIB yang menjadi anggota DPRD Kepri itu adalah respentatif partainya. Ketika partainya sudah tidak ada atau berganti nama, maka keterwakilan mereka seharusnya hilang sendirinya,” kata Harry, Rabu malam (5/9) di Hotel Laguna Tanjungpinang.

Lain halnya, jika PKBIB

merupakan jelmaan murni dari partai sebelumnya. Maka hal ini masih dianggap sebagai hal yang perlu diperdebatkan.

Jika ini terjadi, maka anggota DPRD dari partai tersebut otomatis akan kehilangan semua haknya termasuk sejumlah pembayaran gaji dan berbagai fasilitas yang didapatnya. Dan ini bisa menjadi temuan KPK yang bakal menyeretnya dalam permasalahan hukum.

“Jika ini terjadi, tentunya

akan sangat berbahaya, karena kasusnya bisa diungkap kapan saja dan tidak mengenal masa kadaluarsa,” ujarnya.

Ketua DPD PKBIB Provinsi yang juga merupakan anggota DPRD Kepri, Haripinto Tanuwijaya enggan mengomentari hal ini. Menurut Hari, masalah tersebut sangat politis. Namun ia memastikan bahwa partai dan kadernya di legislatif adalah legal sesuai dengan undang-undang yang berlaku.

“Kita serahkan saja permasalahan kepada undangundang yang berlaku, saya rasa hal ini tidak perlu dikomentari,” kata Harry.

Seperti diketahui, saat ini terdapat tiga anggota DPRD Kepri yang berasal dari PPIB, diantaranya adalah, Haripinto Tanuwijaya, Harlianto dan Rudy Chua. Sementara di DPRD Kota Tanjungpinang juga terdapat dua anggota DPRD asal PPIB yakni Beni SH, dan Reni. ***

Anas Akan Lantik DPC Demokrat Se-Kepri 29 September Nanti BATAM CENTRE (HK) — Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum dijadwalkan melantik pengurus DPC Partai Demokrat seKepri, 29 September 2012 di Tanjungpinang. Kehadiran mantan Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) ini akan didampingi langsung Sekretaris Jenderal (Sekjend) Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono yang akrab dipanggil Ibas.

Sekretaris DPC Partai Demokrat Kota Batam, Rudi menyatakan, pelantikan pengurus dilakukan setelah keluarnya SK Kepengurusan di tingkat DPC Partai Demokrat kabupaten/kota di Kepri. Termasuk SK kepengurusan DPC Partai Demokrat Kota Batam yang telah keluar sejak sebulan lalu.

Di tingkat DPC Partai Demokrat Kota Batam, terdapat 136 pengurus yang akan dilantik. Dengan keterwakilan perempuan dalam kepengurusan mencapai 35 persen.

“Setiap tingkat kepengurusan kita upayakan gemuk,” imbuh Rudi, Rabu (5/9).

Melalui SK Kepengurusan inilah yang salah satunya digunakan DPC Partai Demokrat untuk menyerahkan berkas verifikasi ke KPU Kota Batam, kemarin. Penyerahan berkas verifikasi tersebut juga disertai dengan 1.306 daftar nama anggota.

“KTA (Kartu Tanda Anggota) nya menyusul, karena masih menunggu dicetak dari DPP,” katanya.

Rudi mengaku, Partai De-

mokrat menargetkan perolehan suara di tingkat nasional dalam pemilu 2014 mencapai 30 persen. Sedangkan untuk tingkat Batam, ditargetkan lebih besar lagi, mencapai 40 persen suara.

Sementara itu, sehari setelah dilantik, 30 September 2012, DPC Partai Demokrat Kota Batam juga akan menyelenggarakan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Demokrat ke-11.

Peringatan HUT Partai Demokrat tingkat Kota Batam akan dimeriahkan dengan gerak jalan santai berhadiah.

Dengan hadiah utama berupa 1 unit mobil dan hadiah lainnya mulai dari sepeda motor, kulkas, sepeda, dan hadiah elektronik.

“Kita mengundang seluruh masyarakat Batam bisa beramairamai datang dalam gerak jalan santai tersebut,” harap Wakil Walikota Batam ini.

Pelepasan peserta gerak jalan santai direncanakan juga akan

Rudi SE

dilakukan Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum beserta Sekjen.

Dengan start mulai dari jalan Engku Putri, depan Kantor Walikota Batam pada pagi hari.

Bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam gerak jalan santai, bisa langsung mendaftarkan diri dengan datang ke lokasi kegiatan pada pagi hari sebelum kegiatan dilaksanakan. Kepada setiap peserta, akan diberikan kaos dan nomor undian.

“Pendaftaran akan dilakukan saat itu juga di lokasi kegiatan,” pungkasnya. (wan)

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

SERAHKAN BERKAS — Ketua DPC PKNU, Lailan SE mendampingi Sekretaris DCP, Sarifudin menyerahkan berkas persyaratan dan KTA sebagai syarat jadi peserta pemilu 2014 ke anggota KPU Batam, Ngaliman, Rabu (5/9) di Sekupang. Hadir juga Ketua PAC Sagulung, Kurniawan Sasmita (kanan).

PKNU Serahkan KTA Lebihi Ketentuan BATAM (HK) — Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) Kota Batam, menyerahkan Kartu Tanda Anggota sebanyak 1316. Ini melebihi ketentuan dari KPU yang mewajibkan KTA diserahkan 1/1000 jumlah penduduk.

“Kalau menurut aturan, 1/1000 penduduk Batam itu cuma sekitar 1200 saja. Karena diperkirakan penduduk Batam 1,2 juta. Kita melebihkannya yakni 1316 KTA” kata Ketua DPC PKNU Batam, Lailan, Rabu (5/9) usai menyerahkan berkas persyaratan pendaftaran peserta pemilu 2014 di Sekretariat KPU Batam, Sekupang.

Dalam penyerahan berkas itu, hadir juga Sekretaris DPC PKNU Batam, Sarifudin, Bendahara DPC, Syahrudin, Ketua PAC PKNU Sekupang, H Syarifuddin dan Ketua PAC Sagulung, H Kurniawan Sasmita.

Dikatakan, penyerahan berkas pendaftaran ini sesuai dengan peraturan KPU, poin 7 dan 8. Dalam peraturan itu diamantkan agar setiap calon peserta pemilu untuk melakukan pendaftaran ulang di KPU daerah masing-masing.

“Kita PKNU berusaha semaksimal mungkin untuk memenuhi persyaratan yang ditentukan KPU ini. Alhamdulillah, dari delapan partai yang sudah mendaftar ulang, baru PKNU dan satu partai lainnya, yang sudah memenuhi persyaratan dalam mendaftar ulang hingga hari ini,” ungkap Lailan.

Kata Lailan, pihaknya optimis bisa ikut serta pada Pemilu 2014 mendatang.

Tidak sekedar itu, pihaknya juga siap menghadapi ketatnya pertarungan pada Pemilu 2014 mendatang.

Sekretaris KPU Batam, Abdulrahman mengatakan, penyerahan KTA merupakan prasyarat yang mesti dilakukan oleh seluruh partai politik. Ketentuannya, 1/1000 jumlah penduduk sebuah kota/kabupaten sekarang.

Selanjutnya katanya, menyerahkan soft kopi atau daftar keanggotaan partai, yang dibuat sesuai dengan formulir F2 parpol serta ditandatangani oleh ketua DPC dan sekretaris DPC. “Dengan telah dihapuskannya peraturan partai tentang Parliamentary Threshold (PT) maka, akan terbuka peluang bagi partai-partai kecil untuk bangkit dan bergairah kembali. Namun, hingga saat ini baru delapan partai saja yang sudah melakukan verifikasi atau mendaftar ulang. Padahal, batas waktu untuk melakukan daftar ulang bagi partai yang akan ikut pemilu pada 2014 mendatang itu, akan berakhir, Jumat (7/9) mendatang,” ujar Rahman.

Sementara itu, Ketua KPU Kota Batam, Ngaliman mengatakan, peraturan KPU untuk pemilu tahun 2014 mendatang tidak banyak mengalami perubahan. Sehingga, partaipartai peserta pemilu juga bisa mengacu pada peraturan yang lama.

Dengan catatan, kalau ada keraguan dapat menanyakan langsung pada

KPU di daerah masing-masing.

“Dengan dihapusnya penerapan sistem Parliamentary Threshold di tingkat nasional, tentu membuka peluang kembali bagi partai-partai kecil yang tidak lolos ET, untuk dapat mengikuti Pemilu pada 2014 mendatang. Partai yang tidak memenuhi syarat perolehan suara pada pemilu 2009 lalu, sekarang tidak perlu lagi melakukan penggabungan atau melebur kepada partai-partai lain,” terang Ngaliman.

Ketua Dewan Syuro DPW PKNU Prov Kepri, Saidul Khudri mengatakan, PKNU sudah sangat siap untuk mengikuti Pemilu pada 2014 mendatang.

Tujuh DPC kabupaten dan kota di Provinsi Kepri sudah melengkapi dan memenuhi persyaratan dalam kepeserta pemilu tersebut. Bahkan, untuk nasional, kepengurusan di 33 provinsi sudah terbentuk.

“Insya Allah, kami sudah siap diverfikasi di seluruh Kepri. Ke depannya, kami akan all out berjuang dalam meningkatkan perolehan suara PKNU pada pemilu 2014 mendatang,” ujar Saidul.

Terlebih lagi, kata Saidul, saat ini PKNU sebagai leading sector dari partai-partai non parlemen yang sukses memperjuangkan lahirnya keputusan Makamah Konstitusi(MK) Nomor. 52/ PUU-X/2012, tentang penghapusan Parliamentary Threshold,” pungkas Saidul semangat. (cw41)

Bintan Diwacanakan Empat Dapil Penetapannya Februari KIJANG (HK) — Jumlah Daerah Pemilihan (Dapil) dalam Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 diwacanakan dari tiga dapil menjadi empat. Tapi kepastian itu masih menunggu Februari nanti.

“Penetapan Dapil dan jumlah kursi DPRD Bintan Februari 2013. Kita juga masih menunggu peraturan KPU tentang penataan dapil,” kata Wandra Fadilah, Ketua Pokja Verifikasi KPU

Bintan, di kantornya, Kamis (6/9).

Mengingat kondisi geografis kata Wandra, ada wacana untuk menambah dapil. Dari tiga dapil saat ini menjadi empat dapil atau lima dapil untuk Pileg 2014. Karena kondisi di Tambelan, Mantang dan Bintan Pesisir, wilayah kepulauan berjarak cukup jauh dari Bintan Timur.

“Namun, syarat minimal pembentukan satu dapil adalah adanya 3 kursi DPRD. Sehingga apabila jumlah penduduk untuk Tambelan, Mantang dan

Bintan Pesisir tidak cukup untuk alokasi 3 kursi DPRD, maka dapilnya tidak bisa dipisahkan dari Bintan Timur,” ujarnya.

Untuk jumlah kursi DPRD Bintan, kemungkinan tidak ada perubahan, tetap 25 kursi. Karena jumlah penduduk Kabupaten Bintan saat ini 158.987 penduduk, tidak mencapai 200 ribu.

“Jumlah kursi berdasarkan data akhir kependudukan (DAK) kita menunggu dari Dinas Kependudukan. Kemungkinan bulan depan,” tuturnya. (cw64)

5

OPINI & LAYANAN UMUM Jumat,

TAJUK

Perompakan PERISTIWA perompakan yang menimpa Tugboat HM Leo, yang terjadi diperairan Pulau Pangkil,Selat Riau, tepatnya pada posisi LT 00 47 69 U- 104 20 47 T, dalam pelayaran menuju Kumai, kalimantan, Selasa (4/9) dinihari lalu, menimbulkan pertanyaan dan interprestasi beragam ditengah masyarakat.

Mengapa tidak, selain berhasil merampas benda berharga yang ada di dalam kapal dan merusak sistem navigasi kapal, para perompak dengan leluasa dan tanpa perlawanan juga berhasil melumpuhkan pengawal kapal yang berasal dari Satuan Gegana Polri. Tidak itu saja, mereka juga merampas senjata laras panjang canggih, jenis Styer AUG, milik personel Gegana yang melakukan pengawalan.

Kapal dirompak, bukan suatu tindak kejahatan yang asing dan tidak pernah terjadi diperairan Selat Malaka dan Selat Riau pada khususnya. Namun yang membuat kasus perompakan yang menimpa Tugboat HM Leo ini menjadi menarik dan menimbulkan sejumlah pertanyaan dan interprestasi beragam ditengah masyarakat, karena kapal yang mengalami korban perompakan, pada saat itu dijaga oleh pasukan Gegana.

Pasukan Gegana, merupakan pasukan elit yang ada ditubuh Polri. Pasukan ini selain dilatih untuk menghadapi berbagai aksi teror, mereka juga mendapat gemblengan melebihi satuan lain yang ada di Polri. Sehingga, dalam rangka menunjang tugas dan tanggung jawab yang diembannya, pasukan ini dilengkapi dengan persenjataan canggih. Senjata Styer AUG, buatan Austria, merupakan senjata kebanggan dari satuan ini.Sehingga tidak heran, jika pasukan Gegana diturunkan dalam suatu kegiatan operasi dan pengawalan, sudah dapat ditebak operasi yang dilakukan sangat penting, strategis dan memiliki nilai kerahasian yang tinggi.

Jika melihat kasus perompakan yang dialami oleh Tugboat HM Leo, ada berbagai pesan dan pertanyaan yang dapat kita petik. Pertama, melihat pengawalan yang dilakukan oleh Satuan Gegana, dapat diyakini bahwa objek yang dikawal memiliki nilai yang penting, strategis atau sangat rahasia. Walaupun sejauh ini, belum ada pernyataan resmi dari pejabat berwenang, perihal muatan yang dibawa oleh kapal, sehingga harus mendapatkan pengawalan dari Satuan Gegana.

Yang kedua, aksi perompakan, saat ini sepertinya sudah tidak pandang bulu. Sebuah kapal yang nyata-nyata dikawal oleh aparat keamanan terlatih, ternyata tetap dijadikan sasaran oleh para perompak. Kondisi ini akan membuat kecemasan dan kekhawatiran bagi para pemilik kapal. Sesuatu yang mustahil tentunya, jika perompak melakukan aksi secara serampangan. Mereka terlebih dahulu pasti melakukan pemantauan terhadap objek yang akan dirompak. Artinya, terkait perompakan yang menimpa Tugboat HM Leo, diyakini para perompak mengetahui secara persis, bahwa dikapal tersebut terdapat petugas penjaga dari aparat keamanan.

Yang ketiga, bukan suatu yang mustahil,dalam aksi perompakan yang menimba Tugboat HM Leo, para perompak tidak menargetkan hasil rampokan dalam bentuk barang berharga atau materi, namun ada pesan lain yang mereka targetkan. Pesan tersebut bisa saja berupa persaingan bisnis, persaingan pengawalan,pesan bahwa kondisi perairan Selat Riau dan sekitarnya tidak kondusif, dan sejumlah pesan lainnya.

Untuk menjawab interprestasi dan pertanyaan beragam yang muncul dimasyarakat, kita berharap aparat TNI-Polri yang saat ini tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku perompakan, dapat secepatnya melakukan penangkapan, karena walau bagaimanapun, kejadian ini, jelas-jelas telah menampar kredibilitas pihak Kepolisian, sehingga tidak ada kata lain, Polisi harus mengusut kasus ini secara tuntas dan transparan. ***

CAKAP BIJAK “UNTUK meraih sesuatu yang hebat dibutuhkan dua hal: sebuah rencana dan kerja keras” (Leonard Bernstein (1918– 1990), Konduktor dan Pianis)

“MAKIN banyak Anda memiliki, Anda semakin banyak tahu apa yang tidak Anda miliki” (Aristotle Onassis (1906– 1975), Pebisnis)

7 September 2012

Pemekaran Natuna dan Kesejahteraan Rakyat PELAKSANAAN otonomi daerah yang membawa konsekuensi pemekaran wilayah adalah sesuatu yang patut diapresiasi. Apalagi spirit yang ditanamkan dalam setiap perluasan wilayah adalah untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat dan peningkatan kualitas pelayanan publik. Inilah hal yang diharapkan, tapi faktanya apakah benar demikian.

Raja Dachroni Direktur Lembaga Kajian Politik Lokal dan Otonomi Daerah (LKPOD) dan Dosen STISIPOL Raja Haji Pertanyaan ini menarik untuk kita diskusikan apalagi saat ini Kepulauan Riau sedang dihadapkan dengan tuntutan beberapa kawasan di kabupaten yang ada seperti Kabupaten Kepulauan Kundur dan yang terbaru adalah usulan pemekaran Natuna Barat dan Selatan.

Selain efek dari pelayanan publik dan kesejahteraan rakyat yang tidak mengakar ke daerah ini didukung dengan paradigma otonomi daerah yang selama ini memiliki imej dan pemberian opsi pemekaran wilayah. Nah, itulah sebabnya sebelum kita mendiskusikan hal di atas ada baiknya kita berbicara terlebih dahulu tentang prinsip otonomi daerah.

Otonomi berasal dari dua kata auto berarti sendiri, nomos berarti rumah tangga atau urusan pemerintahan.

Otonomi dengan demikian berarti mengurus rumah tangga sendiri. Dengan mendampingkan kata otonomi dengan kata Daerah, maka istilah “mengurus rumah tangga sendiri” mengandung makna memperoleh kekuasaan dari pusat dan mengatur atau menyelenggarakan rumah tangga pemerintahan daerah sendiri. Untuk dapat mengatur dan melaksanakan

pemerintahan sendiri di daerah secara riil, luas dan tidak hanya sekedar “bujukan” dari pemerintah pusat kepada pemda dan rakyat daerah, harus ada perubahan struktural dalam pemerintahan di negara yang bersangkutan, dalam hal ini Indonesia.

Dalam meligitimasi dan mendorong terselenggaranya rumah tangga pemerintahan itu sendiri dalam bentuk hukum atau perundang-undangan, kesadaran kritis dan kemauan baik dari pemerintah pusat maupun dari pemda dan rakyat daerah, agar keutuhan NKRI ini terjamin dan kesejahteraan rakyat secara keseluruhan dapat tercipta. Perubahan struktural ini antara lain meliputi pembaharuan hubungan antara pemerintah pusat dengan pemda yang semula hanya hubungan secara prinsip didasarkan pada asas dekonsentrasi dan medebewind kemudian diubah menjadi asas desentralisasi.

Perubahan struktual lainnya yang seharusnya terjadi dalam pelaksanaan otonomi daerah secara luas dan nyata adalah otonomi daerah bukan hanya otonomi bagi pemda tetapi juga otonomi bagi rakyat di daerah sehingga adanya komitmen dari

pemerintah pusat dan pemda untuk mensejahterakan rakyat di daerah.

Pada asas desentralisasi, sifat pemberian kewenangan adalah pemerintah pusat melimpahkan atau menyerahkan wewenang kepada daerah. Wewenang yang masih ada pada pemerintah pusat adalah hanya pengawasan, pengendalian, dan pertanggungjawaban umum.

Wewenang yang dimiliki oleh pemprov, hanya terletak dalam segi koordinasi dan pengawasan, sedangkan wewenang pemkab dan pemko meliputi pembuatan kebijakan, perencanaan, pelaksanaan, dan pembiayaan, kecuali gaji pegawai.

Asas ini mendorong timbulnya aktivitas kebijakan dan kewenangan dari bawah ke atas (bottom up policy) yang melahirkan hubungan pusat-daerah yang relatif seimbang dan adil. Otonomi daerah seperti ini hanya dapat tercipta dan terlaksana melalui asas desentralisasi yang dilaksanakan secara konsekuen melalui peraturan perundang-undangan seperti UU No. 32 dan 33 tahun 2004 dan Nah, dari sini kita dapat melihat minimal ada dua hal penting yang sebenarnya ditunggu dan dinanti oleh masyarakat yakni pertama peningkatan kualitas pelayanan publik dan kedua pembangunan sarana dan prasarana pembangunan di daerah yang dimekarkan. Itulah plus dari sebuah kebijakan pemekarana wilayah. Namun, bicara faktanya cukup banyak daerah yang dimekarkan hanya menguntungkan segelintir elit dan kesiapan SDM yang minim membuat pembangunan di daerah pemekaran juga menjadi hambatan tersendiri untuk daerah yang dimekarkan bisa maju dan berkembang seperti apa yang diharapkan.

Berdasarkan evaluasi yang dilakukan Kemendagri

Menyanyah

Paradoks MASIH INGAT kasus tunjangan komunikasi anggota DPRD? Awalnya mereka seolah-olah ketiban rezeki oleh kebijakan itu. Karena pembayarnnya dari awal tahun sampai kebijakan itu keluar.

Hati sebagian diantara mereka pun berbunga-bunga.

Bisa-bisa ni ganti ponsel atau buat uang muka beli mobil baru.

Tapi tiba-tiba kebijakan itu pun ditolak berbagai elemen masyarakat. Gelombang protes pun datang, Akhirnya, anggota dewan terpaksa menanggung beban hutang, untuk mengembalikan dana yang telah mereka nikmati.

Sakitnya lagi, ada sebagian dana itu memang disalurkan untuk membangun komunikasi dengan masyarakat dengan menggelar berbagai acara. Ya, istilahnya bukan ditelan mentah-mentah buat kepentingan pribadi tadi. Tapi, mereka juga

mesti mengembalikan.

Kasus ini sampai saat ini tidak ada ujung pangkalnya.

Sebagian sudah mengembalikan, sebagian lagi masih tarik ulur. Salahkan para anggota dewan? Sejujurnya, kita mungkin sepakat kalau mereka korban. Tapi apa bisa dikata, itulah realita. Ini membuat geli melihat tata kelola negara ini, aturan malah jebakan. Mau menertawakan negara ini.

Contoh lain, pemerintah memberi peluang anggota DPRD melakukan kunjungan kerja. Kemana saja pun mereka bisa berangkat. Baik dalam maupun luar negeri.

Tapi ketika mau studi banding ke luar negeri, maka mereka harus berhadapan dengan penolakan dan gerakan moral agar punya kepekaan terhadap krisis di dalam negeri. Kunjungan ke negara luar, kesannya hanya

caya sebagai nara sumber Listrik Watch, sebuah media yang diterbitkan Yayasan Kelistrikan Indonesia ( YKI). Jabatan lain di bidang kelistrikan yang dipercayakan kepadanya adalah Ketua DPD AKLINDO Povinsi Kepri untuk masa jabatan hingga Desember 2005 sampai Desember 2010 dan Wakil Ketua IATKI Batam (20032008).

Selain beberapa jabatan

tersebut, Herman yang menamatkan pendidikan menengah di STM Pematang Siantar ini juga diberi kepercayaan sebagai Pembina Yayasan Penanggulangan Bahaya Narkoba Indonesia (YPBNI) Kepri, Ketua Lembaga Kelautan dan Perikan MKGR, Wakil Ketua lX IKABSU Batam (2002), juga tercatat sebagai pendiri MKI Batam.

Ia dibesarkan di tanah ke-

lahirannya, Gunung Sitoli hingga menamatkan STN pada tahun1968. Kemudian melanjutkan studi di STM Pematang Siantar, selesai pada tahun1971.

Beberapa pendidikan formal dan informal yang diperoleh Herman antara lain Pelatihan Jointing and Termination High Voltage Cable (1991), High Voltage Switch Gear Singapore (1992), UT Jurusan Administrasi Niaga di UPBJJ-UT Pekanbaru (1993), MBA IMJI Batam ang-

masing 4 faktor utama yang bersifat mutlak dan syarat ketiga Syarat Fisik Kewilayahan terdiri dari dua item yakni Cakupan Wilayah yang terdiri dari Pembentukan provinsi, minimal 5 kabupaten/ kota yang berusia minimal 7 tahun; Pembentukan kabupaten, minimal 5 kecamatan yang berusia minimal 5 tahun; Pembentukan kota, minimal 4 kecamatan yang berusia minimal 5 tahun. Dan menjadi utama juga ketersediaan sarana dan prasarana pemerintahan, menjadi syarat mutlak untuk melaksanakan pelayanan minimal.

Sejahterakan Rakyat Penulis pikir kita samasama sepakat kalau pembentukan dan pemekaran wilayah Kundur dan Natuna Selatan menjadi diawali dengan niat untuk menyejahterakan masyarakat dan membenahi pelayanan publik walaupun ini juga bukti bahwa kabupaten induk belum bisa memperbaiki kinerjanya dalam hal ini. Tentunya tidak ada garansi atau jaminan pemekaran terwujud dan kesejahteraan juga akan muncul.

Bahkan, beberapa wilayah seperti yang telah penulis sebutkan di atas tadi juga dinyatakan gagal dalam mengelola daerahnya. Terlepas dari masalah ini, kita patut mengapresiasi para penggagas pembentukan kabupaten baru tapi perlu diingat persiapkanlah dengan matang pembentukan kabupaten baru ini dan kesejahteraan masyarakat tidak hanya dijadikan stempel untuk kepentingan kelompok-kelompok tertentu. Semoga.***

Surat Pembaca

Kapan Pemeriksaan Kesehatan Bagi CJH Dimulai HALO Kemenag Kota Batam, sebagai salah satu calon jamaah haji (CJH) tahun 2012, saya mau bertanya sekaligus minta informasi tentang kapan dilakukan pemeriksaan kesehatan khususnya bagi para CJH Kota Batam. Karena jadwal keberangkatan CJH ke Tanah Suci Makkah sudah dekat. Atas informasi sebelumnya, kami ucapkan terimakasih.

Hormat Tuti 081364174xxx Warga Batam Kota Kota Batam

Ghafur Wartawan Haluan Kepri menghabiskan uang.

Toh, kunjungan kerja para wakil rakyat di dalam negeri juga bisa diketagorikan pemborosan kok? Kalau memang kita mau fair sih... Tapi apa dikata, aturannya membolehkan.

Sebenarnya sangat banyak paradok tata kelola negara ini. Kadang ini memancing pikiran kita jadi curiga. Serius ngak, para pemimpin mengurus negara?

Atau seolah-olah serius. Jangan-jangan semua ini cuma lips service saja. Ujung-ujungnya, semangat mendahulukan kepentingan negara dari kepentingan pribadi, cuma sebatas slogan... Biar terkesan keren-kerenan lah di depan masyarakat.***

Herman Lase, Aktifis yang Lihai di Kelistrikan (2) HERMAN termasuk sebagai salah satu figur yang vokal dan banyak mengkritisi ketimpangan kebijakan dan sesuatu yang merugikan orang banyak.

Terutama untuk memperjuangkan pelayanan yang prima di bidang kelistrikan. Dalam kapasitasnya sebagai Ketua AKLI DPD Khusus Batam, Herman berkiprah secara signifikan untuk memastikan kinerja PT PLN sesuai dengan keinginan publik. Bahkan ia pernah diper-

terhadap 57 dari 205 daerah pemekaran baru yang muncul selama periode 1999-2010, sebanyak 78% dianggap gagal atau mempunyai nilai rendah.

Penilaian ini terutama dari faktor bagaimana pemerintah daerah berusaha meningkatkan kesejahteraan dan kualitas pelayanan publik bagi masyarakatnya (Media Indonesia, 29 Agustus 2012).

Syarat Pemekaran Berdasarkan aturan, dasar hukum untuk pemekaran wilayah sudah diatur berdasarkan UU No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan PP No. 78 Tahun 2007 tentang Tata Cara Pembentukan, Penghapusan, dan Penggabungan Daerah. PP No 78 Tahun 2007 menyebutkan ada tiga syarat utama untuk memekarkan daerah otonomi baru (DOB) yakni syarat Syarat Administrasi terdiri dari Aspirasi masyarakat ke DPRD (diwakili BPD/FK-Kelurahan), Kajian Daerah, Keputusan Bupati dan Usulan Bupati ke Gubernur, Keputusan DPRD Kabupaten, Keputusan DPRD Provinsi, Keputusan Gubernur dan Usulan Gubernur ke Mendagri dan Rekomendasi Mendagri.

Kedua, Syarat Teknis. Memuat 11 Faktor dan 35 Indikator diantaranya tentang Kependudukan, Kemampuan Ekonomi, Potensi Daerah, Kemampuan keuangan, Sosial Budaya, Sosial Politik, Luas Daerah, Pertahanan, Keamanan, Tingkat Kesejahteraan Masyarakat, Rentang Kendali.

Kelulusan syarat teknis didasarkan tidak hanya Total Nilai (hasil kali skor dan bobot), namun juga harus lulus pada

katan ll (14 Januari 1995), Workshop Nasional Tenaga Teknik Bidang Ditribusi, Jakarta serta Indonesian Power Engineer’s Assessor 2003, Bandung Institute of Technology Approval Energy and Mineral. Terakhir melalui AKLINDO, ia menggelar Seminar Nasional di Gedung Poltek Batam dengan tema “Menerapkan Energi Alternatif untuk Mengatasi Krisis Ketenagalistrikan di Provinsi Kepri.”

(Edi Sutrisno)

JAWAB TERIMA kasih ibu Dewi atas suratnya. Sebenarnya pemeriksaan kesehatan bagi CJH pada musim haji 2012 sudah mulai dilakukan di Asrama Haji Batam Centre. Pemeriksaan kesehatan CJH dilakukan selama dua hari. Mulai Kamis - Jumat (6-7/9).

Agar ibu Dewi maupun para CJH lainnya mengetahui bahwa, pemeriksaan kesehatan CJH mulai dari tes urine, pemberian vaksin meningitis hingga pemberian obat dan suplemen.

Di hari pertama pemeriksaan kesehatan dilakukan dari pagi sekitar pukul 8.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB, telah diikuti sekitar 130 orang CJH. Di sini kami sampaikan bahwa, vaksin meningitis diberikan bagi CJH untuk mencegah bakteri meningitis yang masih menjadi endemis di beberapa negara.

Dan biasanya vaksinasi dilakukan paling lambat 2 minggu sebelum keberangkatan.

Sementara jadwal keberangkatan CJH asal Batam menuju Tanah Suci, untuk kloter per tama rencananya berangk at tanggal 21 September 2012.

Pojok

Hormat Kami Firmansyah, Petugas Pemeriksa Kesehatan CJH Batam.

√ Orang Kurang Waras Makin Banyak - Yang kurang perasaan juga makin banyak kok! √ Ketua DPRD Lingga: Kades Tiga Bulan Tak Gajian - Gaji anggota dewan lancar kan pak?

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 4 2 7 7 8 4 , E-mail: r e d a k s i @ h a l u a n k e p r i . c o m R e d a k s i berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

CMYK

Jumat 7 September 2012

6

(DARI KANAN) Huzrin Hood, Ahmad Dahlan, Nur Syafriadi, Soerya Respationo,, M Sani, Awang Herman, Rudi, Suhajar Diantoro, Asyari Abbas, Berry Bachtiar, Awang, Rizal Ramadhani.

Ribuan Masyarakat Sambangi Rumah Awang Gubernur, Wagub dan Walikota Batam Hadir

WALIKOTA Batam, Ahmad Dahlan memberi sambutan.

AWANG Herman memberi sambutan.

KETUA Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Batam, Awang Herman menggelar halal bihalal bersama nelayan. Ribuan masyarakat nelayan pun berduyun-duyung menyambangi rumah paling mentereng di pinggir Pantai Pulau Setokok itu, Selasa (4/9).

Kehadiran pejabat teras Provinsi Kepulauan Riau dan Kota Batam secara lengkap memperkuat bahwa halal bihalal yang digelar Awang ini sungguh sebuah perhelatan akbar. Mereka, Gubernur Kepulauan Riau, H Muhammad Sani, Wakil Gubernur, H Muhammad Soerya Respationo, Ketua DPRD Kepri, Ir M Nur Syafriadi, Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, Suhajar Diantoro, Walikota Batam, Ahmad Dahlan, Wakil Walikota Batam Rudi SE, Komandan Distrik Militer (Dandim) 0316 Batam, Letkol Rizal Ramadhani, Kapolres Batam, Kombes Karioto, Tidak ketinggalan pengurus HNSI Provinsi Kepri dan Batam dan tokoh masyarakat tempatan juga hadir. Mereka diantaranya, Ketua DPD HNSI Kepri, Timat Rahmat, Sekretaris DPC HNSI Batam, Firmansyah, Ketua Gemmerlang Kota Batam, Suardi Taherek, Ketua Perpat Pesisir, Awang Rajab dan tokoh perjuangan Provinsi Kepri, Huzrin Hood.

Awang Herman menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Kepri, Wagub Kepri,

Ketua DPRd Kepri, Walikota Batam dan pejabat penting lainnya yang berkenan hadir dalam halal bihalal masyarakat nelayan ini.

"Kami terus terang sangat tersanjung dengan kehadiran pemimpin negeri ini di Pulau Setokok. Ini merupakan kehadiran gubernur dan wagub pertama. Kami harap, jangan menjadi yang terakhir," pinta Awang.

Ini juga artinya ujar Awang, para nelayan mengharapkan gubernur dan wagub seringsering turun ke masyarakat nelayan. "Kalau pak wali dan pak wawa, memang sering mengunjungi kami," ujar Awang.

Gubernur Kepri, Muhammad Sani tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya bisa bertandang ke Setokok. Apalagi Awang Herman di mata Sani mampu menghadirkan ribuan masyarakat dalam halal bi halal.

"Saya kagum dengan sosok Awang yang bisa membangun kekompokkan masyarakat.

Saya harap, ini terus terbina," pesan Sani.

Sani menyatakan, tokoh seperti Awang patut dicontoh. Karena Sani menilai, Awang memiliki jiwa yang mengedepankan kebersamaan.

Dalam kesempatan itu, Sani atas nama Pemerintah Provinsi Kepri memberikan 1000 amplop santunan kepada anak yatim.

Narasi : Humas HNSI Foto : Istimewa

Gubernur Kepri, H Muhammad Sani

AWANG Herman-Soerya berpelukan hangat.

AWANG mencium dan memeluk hangat Gubernur Kepri, H M Sani.

GUBERNUR Kepri menyerahkan 1000 amplop santunan kepada Awang yang nanti disalurkan kepada anak yatim.

MASYARAKAT menyambut meriah kedatangan Gubernur Kepri, M Sani yang didampingiAwang Herman.

AWANG Herman diapit dua pemimpin Kepri, H M Sani dan Soerya Respationo.

(DARI KIRI) Awang Rajab, Kapolres Batam Karioto dan Awang Herman.

WALIKOTA Batam, Ahmad Dahlan, Ketua HNSI Batam, Awang Herman, Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo dan Gubernur Kepri, M Sani.

CMYK

PARA tamu menikmati hidangan halal bi halal yang telah disiapkan.

AWANG bersama Gubernur M Sani dan grup musik gambus yang menghibur halal bihalal.

CMYK

8

SUMBAR RIAU Jumat,

7 September 2012

Anak Putus Sekolah Capai 2000 Orang Parlemen Australia Kunjungi Lokasi Pascagempa Padang PADANG (HK) — Delegasi anggota Parlemen Australia mengunjungi Padang (Sumatera Barat) Minggu ini untuk melihat rekonstruksi bangunan yang didanai oleh Pemerintah Australia akibat gempa bumi pada 2009 serta meninjau program-program bantuan di wilayah sekitar. Menurut keterangan pers Kedubes Australia yang disampaikan Rabu malam, Australia memberikan bantuan sekitar 19 juta dolar Australia untuk membantu upaya tanggap darurat, pemulihan dan rekonstruksi di Provinsi Sumatera Barat.

Delegasi akan mengunjungi SDN 04 Kajai di Kota Pariaman, yang pembangunannya didanai melalui progam kerjasama antara Pemerintah Australia dan Amerika Serikat dan pusat kesehatan, Puskesmas Pauh Kambar yang pembangunannya didanai Pemerintah Australia.

Rumah-rumah dibangun kembali dengan menggunakan spekasi tahan gempa, melalui proyek Rumah Aman dan Tahan Gempa (Resilient Villages: Safe Earthquake Housing Project) bantuan Australia. Delegasi parlemen akan bertemu dengan pembangun setempat yang menerima pelatihan metode konstruksi. Australia juga memberikan program air bersih dan sanitasi di wilayah Kota Padang. Di desa terdekat di Kelurahan Bungo Paso, delegasi akan bertemu dengan keluarga yang telah tersambung dengan air minum bersih yang ditempatkan di rumah-rumah mereka melalui bantuan Australia.

Delegasi juga akan bertemu dengan Gubernur Provinsi Sumatera Barat Irwan Prayitno dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif. Kunjungan ke Padang merupakan bagian dari program studi banding anggota parlemen ke Indonesia. Anggota Parlemen Australia terdiri atas Alan Griffin MP, Richard Colbeck, Ursula Stephens dan Rowan Ramsey MP. (ant)

SELATPANJANG (HK) — Tingginya angka kemiskinaan di Kabupaen Kepulauan Meranti berbanding lurus dengan angka anak putus sekolah. Dari data sementara, angka anak putus sekolah di Meranti mencapai 2000 orang, dan itu tersebar di berbagai pelosok pedesaan.

Oleh: Ruslan, Liputan Selatpanjang Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti Hafizan Abas mengungkapkan hal itu, Kamis (6/9) di Selatpanjang. Ia mengasumsikan, minimal di setiap desa tersebar 20 anak putus sekolah di berbagai jenjang pendidikan. “ Data ini berdasarkan asumsi temuan-temuan di lapangan.

Untuk itu, Disdik harus segera memvalidkan berapa data sebenarnya anak putus sekolah di Meranti. Jemput, bola ke desadesa, dan disdik Meranti harus upayakan program yang tepat untuk menyikapi persoalan ini bukan hanya sebatas membuka pendidikan Paket A, B dan C” tegas Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti tersebut.

Tingginya angka anak putus sekolah di Meranti, urai Hafizan, tidak bisa diasumsikan dengan tingkat kemiskinan saja. Banyak faktor yang menyebabkan kenapa anakanak putus sekolah banyak tersebar diberbagai pelosok pedesaan. Untuk itu, dinas pendidikan Kabuapten

CMYK

Kepualuan Meranti harus turun kelapangan melakukan mapping terhadap sebaran anak putus sekolah dan apa penyebabnya.

Ini penting, karena hasil data di lapangan ini akan dijadikan sebagai bahan rujukan tindak lanjut penanganan. Soalnya, dari beberapa kasus yang ditemukan komisi III, tidak semua anakanak yang keluarganya miskin di Meranti putus sekolah. Ada sejumlah kasus justru anak keluarga mapan juga putus sekolah.

Dengan demikian, salah besar asumsi kita kalau kemiskinan merupakan penyebab anak putus sekolah. “ Kita tidak ingin alokasi anggaran yang digelontorkan untuk penanggulangan anak putus sekolah ini, habis percuma sia-sia. Disatu sisi anggaran terserap, tapi angka anak putus sekolah tiap tahunya terus meningkat. Yang kita inginkan sekarang, bagaimana semangat untu kembali ke sekolah, kembali tumbuh.

Tidak hanya pada diri anakanak, tapi juga para orang tu-

NET

PENYELUNDUPAN TAPIR — Seekor Tapir asal Sulawesi berhasil diselamatkan nelayan Dumai, Rabu (5/9). Binatang langka dan dilindungi tersebut hendak diselundupkan ke Malaysia. anya. Untuk itu, kita inginkan agar Disdik segera mencari format yang lebih tepat, urgen dan taktis dalam mengentaskan kasus anak putus sekolah ini” beber Hafizan Abas.

Hal senada juga diungkapkan Dra. Munjiatun salah seorang tokoh pendidik asal Rangsang Barat. Menurut perempuan yang lahir di Kedaburapat ini, kemiskinan tidak bisa dijadikan satu-satunya alasan penyebab banyaknya anak putus sekolah.

Buktinya, dengan adanya program sekolah gratis wajar 12 tahun dan alokasi anggaran dana BOS, angka anak putus sekolah tetap tinggi. Dengan

demikian, jelas ada penyebab lain yang menjadi akar persoalan. Akibatnya, program pengentasan anak putus sekolah tak tuntas.

“Dibukanya program Pendidian paket A,B dan C, ternyata tidak mendapat respon positif dari masayarakat. Kalau boleh jujur, program ini lebih banyak di ikuti oleh warga ataupun oknum yang membutuhkan bukti kelulusan (ijazah red), baik untuk melamar pekerjaan maupun sebagai kepala desa ini memang terjadi. Sementara anak-anak putus sekolah yang benar-benar diusia sekolah, malah berkeliaran, bermain

ataupun membatu orang tuanya bekerja. Jadi, ada kesan program ini tidak maksimal” ungkap Munjiatun.

Kerjasama Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Meranti yang baru dilantik beberapa minggu lalu, Drs Baktiar mengakui data anak putus sekolah di Meranti memang belum final.

Artinya, kemungkinan masih adanya anak-anak putus sekolah yang belum terdata, tetap masih ada. Untuk itu, disdik Meranti berupaya untuk melakukan validisasi dana anak putus sekolah dengan menurunkan tim kelapangan. ***

CMYK

CMYK

Jumat,

7 September 2012

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Sehasmah, S.Pd. Kepsek SD010 Batam Kota

Balajar Sampai Hari Tua SEBAGAI Kepala Sekolah (Kepsek) SD 010 Batam Kota, Sehasmah, SPd tak pernah menyerah bila memperjuangkan masalah pendidikan sekalipun proses belajar mengajar menumpang di gedung lain.

Bahkan selama ini, Sehasmah telah memberikan andil penting bagi keberhasilan para siswa siswi hingga mencapai ratusan orang.

Selaku Kepsek, Sehasmah tidak hanya memberikan yang terbaik bagi para siswa siswi. Tapi termasuk juga para guru, dengan memberikan motivasi dengan harapan semua masyarakat yang berada di bawah binannya itu makmur dan dapat menciptakan suasana yang nyaman.

"Sebagai kepala sekolah, saya harus memberikan contoh yang terbaik bagi seluruh siswa, termasuk para guru-guru. Dengan harapan, semuanya termotivasi untuk menggapai masa depan yang cerah," tuturnya.

Memanamkan pendidikan, kata Sehasmah, tidak mesti dilakukan secara langsung kepada siswa.

Namun dengan pendekatan secara kekeluargaan.

Baginya, pendekatan itu sudah termasuk salah satu pendididkan.

Balajar Sampai

TANJUNGSENGKUANG (HK) — Puluhan masyarakat RT 2/08 dan 026/01 Kelurahan Batumerah, menuntut perusahaan shipyard PT Asia Metal Internasional (AMI) yang mereklamasi untuk area industri di kawasan tersebut agar menghentikan aktivitasnya sebelum seluruh ganti rugi dituntaskan.

Oleh: Amir Yunus, Liputan Batam Pasalnya, mereka khawatir pihak perusahaan dan juga Badan Pengusahaan (BP) Batam ingkar janji bila seluruh pekerjaan selesai.

Ganti Rugi

Bersambung ke hlm 10

JCH Batam Periksa Kesehatan

CECEP/HALUAN KEPRI

PETUGAS memberikan vaksin dan memeriksa kesehatan seorang Jamaah Calon Haji Batam di Asrama Haji, Batam Centre, Kamis (6/9).

BATAM CENTRE (HK) — Memasuki musim haji tahun 2012, ratusan jamaah calon haji (JCH) Kota Batam mulai melakukan pemeriksaan kesehatan, seperti tes urine, pemberian vaksin meningitis hingga pemberian obat dan suplemen di Asrama Haji Batam Centre, Kamis (6/9).

Vaksin meningitis diberikan bagi JCH untuk mencegah bakteri meningitis yang masih menjadi endemis di beberapa negara.

Dan biasanya vaksinasi di-

Bersambung ke hlm 10

TUNDRA/HALUAN KEPRI

GANTI RUGI — Aktivitas reklamasi PT Asia Metal Internasional (AMI) di wilayah Batumerah dan Tanjungsengkuang masih berlangsung. Padahal masyarakat RT 2/08 dan 026/01 Kelurahan Batumerah menuntut perusahaan shipyard itu agar segera memberikan biaya ganti rugi atas lahan mereka.

lakukan paling lambat 2 minggu sebelum keberangkatan.

Pemeriksaan JCH dilakukan selama dua hari, yakni Kamis dan Jumat (6-7/9).

Di hari pertama hingga pukul 13.00 WIB sekitar 130 orang JCH telah memeriksakan kesehatannya.

"Pemeriksaan akan berlangsung hingga besok (hari ini-red) untuk JCH asal Batam," ungkap Firmansyah, salah seorang petugas pemeriksa kesehatan JCH. Dikatakan, JCH asal Ba-

CMYK

tam akan diberangkatkan menuju tanah suci melalui Embarkasi Haji Batam.

Menurut rencana, jamaah haji kelompok terbang (kloter) pertama akan diberangkatkan pada 21 September 2012.

Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Kepri, Drs H Erizal Abdullah menyatakan, JCH Provinsi Kepri akan diberangkatkan pada kloter 1, 5, dan kloter 22. Kloter 1 Embarkasi Haji Batam akan diisi JCH asal Kota Tanjungpinang, Batam, Kabupaten Natuna, Lingga, dan Bintan dengan jumlah 445 orang.

Sesuai jadwal, kata Erizal, JCH kloter 1 akan diberangkatkan ke Madinah dengan menggunakan pesawat Saudia dengan nomor penerbangan SV 5505. Dan dijadwalkan terbang dari Bandara Hang Nadim Batam pada pukul 10.00 WIB dan tiba di Madinah pukul 14.45 waktu Arab Saudi.

"Sesuai Surat Perintah

JCH Batam Bersambung ke hlm 10

Hari Ini, 20 Dubes Tour ke Batam BATAM CENTRE (HK) — Hari ini, Jumat (7/9) direncakan sebanyak 20 duta besar (Dubes) dan 7 perwakilan Dubes melakukan diplomatic tour ke Batam dan Bintan.

Program Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI ini akan berlangsung selama tiga hari, sampai Minggu (9/9).

"Ini merupakan program tahunan Kemenlu RI yang bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi investasi yang ada di Provinsi Kepri, ter-

utama Batam dan Bintan," kata Kasubdit Humas dan Publikasi BP Batam, Ilham Eka Hartawan, Kamis (6/9).

Ilham menjelaskan, sejumlah Dubes tersebut berasal dari berbagai negara di kawasan Eropa dan lainnya.

Seperti Bangladesh, Kanada, Royal Danish Embassy, Slovakia, Vietnam, Brunei Darussalam, Kroasia, Republik Ceko, Ekuador, Peru, Serbia, Rumania, Belgia, Hungaria, Iran, Norwegia, Pakistan, Tunisia, Yaman, Kepulauan

Fiji, Paraguay, China, Nigeria, Singapura, Zimbabwe dan Laos.

"Beberapa di antara mereka sudah ada yang menanamkan modal di Batam.

Sebagian lagi baru pertama kali datang ke kawasan FTZ Batam. Dan rencananya ada welcome dinner dari Gubernur Provinsi Kepri," kata Ilham.

Di Batam, kata dia, rombongan dijadwalkan akan mengikuti beberapa agenda kunjungan. Di antaranya ke Kawasan Industri Panbil,

Kawasan Industri Kabil dan Studio Animasi Kinema pada Sabtu (8/9).

Pada hari tersebut, rencananya pemilik Citratubindo Tbk, Kris Wiluan juga akan menyampaikan presentasi terkait kiat sukses berinvestasi di Batam. Presentasi ini direncakan akan berlangsung di Hotel Novotel sebelum dilakukan kunjungan ke sejumlah kawasan industri.

Hari Ini Bersambung ke hlm 10

Reses DPRD Kapri ke BC Batam

Pelabuhan Macobar Diusul Pindah BATUAMPAR (HK) — Untuk kelancaran aktivitas ekspor-impor barang melalui Kota Batam, DPRD Kepri mengusulkan agar Pelabuhan Macobar Batuampar dipindahkan ke wilayah Sagulung.

Pasalnya, keberadaan Pelabuhan Macobar di Batuampar sudah terlalu sesak dan dinilai tidak dapat lagi memberikan pelayanan maksimal kepada para investor.

Hal tersebut disampaikan Ketua DPRD Kepri, Nursyafriadi usai reses bersama anggota DPRD Ke-

pri Dapil Batam ke kantor Bea dan Cukai Batu Ampar, Rabu (5/9).

"Kami akan usulkan ke Gubernur agar Pelabuhan Macobar dipindahkan ke Sagulung, karena keberadaannya saat ini sudah semberawut," ujar Nursyafriadi didampingi anggota DPRD Kepri, Hendrianto dan Sukri Fahrial.

Lebih lanjut disampaikan, aktivitas yang ada di Pelabuhan Macobar saat ini sudah terlalu padat, sehingga kegiatan eksportimport sering kali mengalami

kendala.

Padahal, sebagai pelabuhan Bakobar harus bisa memberikan pelayanan maksimal untuk kegiatan ekspor, namun karena hampir seluruh aktivitas ke luar masuknya barang melalui

Pelabuhan Macobar Bersambung ke hlm 10

Nursyafriadi

10

METRO BATAM Jumat,

Malam Ini, Wali Tampil di Pacific JODOH (HK) — Malam nanti (Jumat, red), Para Wali Batam (sebutan fans Band Wali) akan dihibur band kesayangannya di Hall Pacific.

Band yang sudah cukup terkenal di Indonesia, Singapura, dan Malaysia ini sengaja datang ke Batam dalam iven Clasoundsation with Wali Band. Kehadiran Wali Band ini tidak lepas dari permintaan fans mereka di Batam yang sangat ingin melihat langsung penampilan band favorit mereka.

Kehadiran Wali ini merupakan kelanjutan dari Clasondation yang sudah ber-

jalan di Batam dengan menghadirkan artis dan band yang berbeda setiap kali penampilan di Batam. ”Konser ini diharapkan dapat mengobati rasa rindu fans Wali di Batam dan semoga dapat menampilkan sesuatu yang sangat buat Batam,” ujar Manager Marcom Clas Mild Jakarta, Iwan Sulisty0 kepada Haluan Kepri, Kamis (6/9).

Wali Band adalah grup musik bergenre lokal pop kreatif yang dibentuk pada 31 Oktober 1999, dengan personel terdiri dari Faank (vokal), Apoy (gitar), Tomi (drum), Ovie

WALI band

Sambungan hal 9 pelabuhan tersebut, maka aktivitas ekspor-impor menjadi terkendala.

Namun demikian, sebelum proses pemindahan ini benarbenar dilakukan, pihaknya terlebih dahulu dilakukan kajian untuk fungsi dan juga efektivitasnya apakah Pelabuhan Macobar layak dipindahkan ke Pelabuhan Sagulung. "Termasuk juga bagaimana keberlanjutannya, sehingga perlu kajian khusus," tambahnya.

Sementara itu, Kepala BC Batam Kukuh S Basuki mengakui bahwa susah melakukan pengawasan keluar-masuknya barang-barang ilegal. Pasalnya, hingga saat ini belum ada

((keyboard & synt), dan Nunu (bass). Album pertama mereka bertajuk Orang Bilang dirilis 26 Maret 2008. Dalam album tersebut, Wali mengandalkan lagu Dik sebagai hit single, di mana bintang sinetron Shireen Sungkar juga didaulat menjadi model video klip lagu tersebut. Selain beberapa single seperti Emang Dasar, Orang Bilang, Tetap Bertahan, dan Egokah Aku. Lagu Dik yang andalan grup yang memasukkan unsur dangdut itu tercatat hingga pertengahan Mei 2008, berhasil menjadi RBT bagi sejuta pemilik ponsel. Ini menjadi barometer kesuksesan grup yang berangotakan lima pria itu. Bagi penggemar Wali yang ingin menyaksikan langsung cukup membayar Rp75 ribu per orang. ”Pemilihan Wali Band ini permintaan konsumen kami yang sangat ingin melihat konser langsung Wali dan melihat penampilan Faank dkk secara langsung. Semoga konser ini memberikan semangat baru untuk Clasoundsation berikutnya,” harap Iwan yang saat itu di dampingi Kepala cabang Clas Mild Batam, Toni. (kid)

Pelabuhan Macobar pelabuhan eksport-impor yang respresentatif.

"Kita berharap ada pelabuhan yang refresentatif, apalagi banyak keluhan dari masyarakat terhadap keberadaan Batam sebagai daerah FTZ justru memunculkan beban bagi masyarakat ketika hendak membawa barang ke luar," ujar Kukuh didampingi Kabid P2 dan Kabid Kepabeanan BC Batam.

Namun demikian, wacana perpindahan Pelabuhan Macoba ke Sagulung, masih sebatas usulan. Tetapi hasil kajian yang nantinya dilakukan oleh tim, akan menjadi acuan apakah kepindahan tersebut

memberikan manfaat yang lebih, atau justru akan menimbulkan kerugian bagi aktivitas eksport-import.

Turut hadir dalam kegiatan Reses tersebut, Ketua DPRD Kepri Nursyafriadi, dan anggota yakni Sukri Fahrial, Abdul Azis, H Darma Ali, Amhar Sulaiman, Onward Siahaan, Hotamn Hutapea, Hendrianto, Titin Nur Baini dan Suryani serta Alex Guspaneldi. Selain ke BC Batam, dalam kegiatan reses ini, DPRD Kepri akan melakukan kunjungan ke BP Batam, Kantor pelayanan satu atap Sumatera Promotion Centre (SPC) dan kantor Bank Indonesia (BI). (ays)

7 September 2012

HUT Polwan ke–64

Polda Kepri Gelar Lomba Pidato Bahasa Inggris BATAM (HK) — Dalam rangka menyambut ulang tahun Polisi Wanita (Polwan) yang ke-64 Tahun, Polda Kepri mengadakan lomba pidato dalam bahasa Inggris dan dibuka secara langsung oleh Kapolda Kepri Brigjen Pol Drs Yotje Mende.

Lomba Pidato tersebut dilaksanakan di Gedung Gedung Graha Lancang Kuning

Mapolda Kepri, KaWardani. mis (6/9), dengan diLomba tersebut diikuiti 7 peserta pidahadiri oleh pejabat to, di antarannya Aiputama Polda Kepri dan tu Puji Hastuti, Bripseluruh personil Polda tu R Anggi Noor Kepri serta PNS Polri.

Gamiyah, Ipda JuwiKabid Humas Polta Kusuma Dewi, da Kepri Hartono SH Bripda Dwi Astryani, mengatakan perlomBripda Iin Sri Utami, Hartono baan tersebut berlangIptu Riza Sativa dan sung lancar. Untuk peBripda Chintya Kusuma menangnya, Ipda Juwita Ku-

Rencana Pelesiran Dewan Masih Tertahan Kunker ke Negara Asean BATAM (HK) — Sejumlah Komisi DPRD Kota Batam berecana akan melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) di negara-negara Asean antara lain, Brunei, Thailand, Kamboja dan Philipina. Namun persetujuan kunker tersebut masih tertahan di Gubernur dan Mendagri.

Ketua Komisi I DPRD Batam, Nuryanto mengatakan bahwa rencana kunjungan tersebut sudah diajukan sekitar dua bulan lalu. Namun persetujuan tersebut masih tertahan di Gubernur.

Dikatakannya dalam pengajuan tersebut kunjungan akan dilaksanakan di bebrapa negara Asean, di antaranya Thailand dan Philipina.

"Kami sudah mengajukan

permohonan sekitar satu atau dua bulan yang lalu.

Namun persetujuan tersebut hingga saat ini belum ada perkembangannya," ujarnya, Selasa (4/9) lalu.

Dimana kunjungan yang dilakukan tersebut untuk melakukan studi banding terkait masalah kemanan dan hukum di negara tersebut. Kunjungan Komisi I ini kata Nuryanto nantinya akan dibagi dalam dua grup kerja.

Sedangkan Ketua Komisi II, Yudi Kurnain, membenarkan bahwa kunjungan ke luar negeri tersebut ada setiap tahunnya dan dianggarkan.

Sampai saat ini pihaknya juga masih menunggu keputusan dari Mendagri untuk melakukan studi banding tentang tata kelola kepariwi-

CECEP/HALUAN KEPRI

Hari Ini

Sambungan hal 9 "Rombongan juga dijadwalkan mengunjungi BP Batam dan pelayanan perizinan di Gedung SPC (Sumatra Promotion Centre)," ujar Ilham.

Selanjutnya dari Batam, rombongan akan bertolak ke

Bintan untuk mengunjungi kawasan wisata Lagoi dan kawasan Industri di Bintan.

Untuk melihat dan menjajaki peluang investasi yang ada di kawasan FTZ Bintan.

"Ini peluang besar bagi

kawasan perdagangan bebas (FTZ) Batam dan Bintan untuk menarik investor. Karena sejak diberlakukan status FTZ pada 2009 lalu, minat investasi memang meningkat," kata dia. (wan)

Masuk Asrama (SPMA), JCH kloter 1 diharuskan masuk asrama pada 20 September 2012, atau satu hari sebelum keberangkatan ke Arab Saudi. Jamaah haji kloter 1 dijadwalkan tiba kembali di tanah air pada 1 Nopember 2012, melalui Bandara King Abdul Azis Jeddah," katanya.

Sedangkan 445 JCH, akan mengisi kloter 5 berasal dari Kota Batam dan Kabupaten Karimun. Mereka

rikan pendidikan kepada siswa, sampai sekarang dia dipercaya mengelola sebuah sekolah milik pemerintah di Batam. Ini semua dialakukan karena cintanya kepada dunia pendidikan yang tiada tara.

Melihat kondisi pendidikan di Batam, terutama masalah fasilitas sekolah, Sehasmah

berharap penuh kepada pemerintah serta dukungan dari masyarakat pada umumnya, agar lebih memperhatikan masalah pendidikan.

Sebab, pendidikan terhadap anak-anak di usia dini, akan membawa sebuah perubahan yang sangat besar.

Baik pribadi anak itu sendiri, maupun negeri ini.

Sebagai seorang pendidik, Sehasmah yang saat ini usianya sudah senja, ingin meraih ilmu ke tingkat yang lebih tinggi lagi, yakni melanjutkan pendidikan ke tingkat S2. Hal ini merupakan sebuah bukti bahwa, untuk mendapatkan ilmu tidak lah mudah dan tidak mengenal usia. (CW66)

JCH Batam nantinya akan diberangkatkan ke Madinah pada 24 September 2012, dengan pesawat Saudia SV 5113.

Dijadwalkan take off dari Bandara Hang Nadim pukul 22.05 WIB dan tiba di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah pukul 02.55 Waktu Arab Saudi. Sesuai SPMA JCH Kloter 5 diharuskan masuk asrama haji Batam tanggal 23 September 2012.

"JCH Kloter 5 dijadwalkan tiba di tanah air kembali

pada tanggal 04 November 2012, pukul 11.30 WIB," imbuhnya.

Sementara kloter 22 akan diisi JCH asal Kota Batam, bergabung dengan JCH asal Provinsi Jambi, Kalimantan Barat dan Provinsi Riau. Dijadwalkan berangkat menuju Jeddah tanggal 11 Oktober 2012, dengan pesawat Saudia SV 5413. Dijadwalkan take off dari Bandara Hang Nadim Batam pukul 22.00 WIB dan tiba di Jeddah pu-

kul 02.55 Waktu Arab Saudi.

Sesuai SPMA, JCH kloter 22 masuk asrama haji tanggal 10 Oktober 2012. Dan akan tiba kembali di tanah air tanggal 21 Nopember 2012, pukul 11.30 WIB. "Kuota jamaah haji asal Provinsi Kepri dalam musim haji tahun ini masih sama dengan tahun sebelumnya.

Yakni sebanyak 984 JCH ditambah dengan 8 petugas.

Sehingga totalnya 992 orang," pungkasnya. (wan)

Ganti Rugi

Sambungan hal 9 "Kami khawatir, nantinya mereka ingkar janji kalau seluruh pekerjaan sudah kelar. Makanya, ganti rugi dulu baru lanjutkan pekerjaan," kata salah seorang masyarakat kepada Haluan Kepri, Kamis (6/9).

Lebih lanjut disampai-

birokrasi yang harus dilewati, rencana tersebut kemungkinan besar tertunda," jelasnya.

Marzuki, Sekretaris DPRD Kota Batam mengungkapkan, pada tahun anggaran ini anggaran daerah mengalokasikan dana sebesar Rp2,2 miliar untuk membiayai para anggota DPRD bepergian ke luar negeri.

Menurut Sekretaris Komisi III Jefry Simanjuntak, kepergian mereka ke dua negara itu adalah untuk studi banding masalah pengelolaan kawasan industri dan energi listrik.

Perlu diketahui, pada Mei 2012 lalu, Komisi III DPRD Kota Batam sudah terlebih dahulu ke luar negeri, yakni ke Thailand dan Vietnam. (cw62)

Balajar Sampai

Sambungan hal 9 "Kalau yang namanya pendidikan itu kan bukan mesti diajarkan lewat buku, namun bisa juga kita berikan lewat tingkah laku. Termasuk keseharian kita di sekolah," sambungnya.

Berbagai cara dia lakukan dalam memperjuangkan pendidikan. Mulai dari pengabdiannya di Pulau, membe-

sataan.

"Rencananya memang ada, karena permohonannya sudah diajukan. Namun sampai saaat ini kita masih menunggu keputusan dari Mendagri. Rencananya, Komisi II akan melakukan perjalanan ke Thailand dan Kamboja guna studi banding soal kepariwisataan," kata Yudi.

Sementara itu, Komisi IV DPRD Batam, Riki Solihin mengatakan tak kunjung terealisasinya sejumlah anggota dewan untuk melakukan kunker ke luar negeri adalah karena banyaknya birokrasi yang harus dilewati.

"Kami sudah berencana ke Brunei, Thailand dan Philipina untuk studi banding masalah ketenagakerjaan.

Namun karena banyaknya

Sambungan hal 9

HALAL BIHALAL — Sejumlah Pimpinan Muspida Kepri dan Batam mengikuti acara halal bihalal yang dilaksakan oleh Pemko Batam di Hotel Harmoni One, Batam Centre, Rabu (5/9). Acara juga dihadiri oleh segenap masyarakat dan tokoh kota ini.

suma Dewi, anggota dari Polres Bintan berhasil memenangkan perlombaan berbahasa Inggris tersebut.

"Untuk pemenang lomba pidato Bahasa Inggris ini yaitu Ipda Juwita Kusuma Dewi. Selanjutnya ia akan dikirim untuk mengikuti lomba di tingkat Mabes Polri dalam waktu dekat," terang Hartono. (cw42)

kan, bahwa sebelumnya memang telah terbentuk tim dan telah disepakati untuk memberikan toleransi kepada perusahaan untuk melanjutkan pekerjaan. Namun sebagian masyarakat memilih melakukan aksi penolakan secara sepihak, karena pihak per-

usahaan dan juga BP Batam tidak konsisten.

Akibatnya, beberapa waktu lalu sempat terjadi penghadangan terhadap mobil pengangkut tanah yang hilir mudik di tempat tersebut, bahkan saat kejadian, warga nekad memecahkan kaca lori pengangkut tanah itu.

Aksi yang menyulut kemarahan warga tersebut kemudian langsung dihentikan karena adanya mediator yang menfasilitasi perusahaan dengan warga.

"Beberapa waktu lalu sempat terjadi ketegangan, tapi akhirnya reda karena sudah dimediasi," kata sumber yang enggang disebutkan namanya karena khawatir Tim Peduli Kampung Tua bentukan masyarakat marah.

Pantauan koran ini di lapangan, jalan di sekitar lokasi reklamasi tertutupi oleh tanah liat yang tumpah saat pengangkutan, sehingga kondisi jalan menjadi licin saat hujan dan berdebu ketika panas berkepanjangan.

Selain itu, masyarakat juga dibisingkan dengan aktivitas lalu lalang mobil pengangkut tanah liat untuk menimbun lokasi, dan juga suara bising dari alat berat yang digunakan untuk membenamkan tiang-tiang beton penyangga yang terpancang di areal reklamasi itu.

Sementara itu, Ketua Tim Peduli Kampung Tua Batu Merah, M Nasir mengatakan bahwa 60-an Kepala Keluarga (KK) yang masuk dalam kawasan reklamasi perusa-

haan shipyard tersebut seharusnya bersabar dan satu suara sebagaimana hasil kesepakatan terakhir dengan perusahaan.

"Kami sepakat ganti rugi.

Teman-teman harap bersabar karena pihak PT AMI sudah berjanji untuk menunaikan kewajibannya dengan memberikan ganti rugi," ujar M Nasir saat dihubungi Haluan Kepri, Selasa (4/9) lalu.

Lebih lanjut disampaikan, bahwa dari rapat terakhir dengan warga, telah disepakati menerima ganti rugi. Karena informasi yang dihimpun, areal tanah tersebut sudah dialokasikan BP Batam ke perusahaan shipyard. Sehingga masyarakat tidak bisa lagi mempertahankan lokasi yang disengketakan itu.

Apalagi lanjutnya dalam pertemuan terakhir warga dengan pihak BP Batam, instansi itu telah menyepakti untuk memberikan ganti rugi kepada warga. Akan tetapi pemberian ganti rugi, kata Nasir harus menunggu dari anggaran tahun 2013 mendatang.

Sementara salah seorang warga yang rumahnya berhadapan langsung dengan proyek reklamasi, mengancam akan kembali memblokir jalan di areal tersebut bila ganti rugi yang dijanjikan tak juga kunjung terealisasi.

Hingga berita ini diturunkan, aktivitas reklamasi terus berlangsung, sementara masyarakat masih dihantui kekhawatiran. ***

CMYK

HUKUM & KRIMINAL

11

Jumat,

7 September 2012

Terdakwa Ganja Dituntut 15 Tahun Guru Minta Maaf TANJUNGPINANG (HK) — Polres Tanjungpinang melakukan upaya damai dengan menjadi media antar Effendi (33) dengan guru yang menampar anaknya Fk (11). Hasil pertemuan kedua pihak, guru akhirnya meminta maaf.

“Akhirnya dibuat kesepakatan damai. Orang tua korban juga telah mencabut kembali laporannya itu,” kata Kapolres Tanjungpinang AKBP Suhendri melalui Kabag Humas AKP Wawan Syaifullah, Kamis (6/9).

Menurut Wawan, antara orang tua murid dengan pihak sekolah, sama-sama telah mengakui kesalahannya. Dari pihak sekolah sendiri, menyatakan, tindakan yang dilakukan terhadap muridnya saat itu bukan semata-mata ingin menyakiti apa lagi tindakan penganiayaan, melainkan wujud kepedulian guru tersebut untuk mendidik anak muridnya.

“Harapan kita juga, agar anak tersebut dapat kembali meneruskan pelajarannya di sekolah dengan baik, serta tidak ada lagi unsur sakit hati antara satu dengan yang lainnya,” ungkapnya.

Untuk diketahui, Effendi (33), orang tua dari Ek (11) murid kelas 5 disalah satu sekolah dasar (SD) di Tanjungpinang ini, melaporkan salah seorang guru anaknya ke Mapolres Tanjungpinang. Ia merasa tidak bisa menerima atas perlakuan guru tersebut yang telah menampar anaknya disekolah.

“Awalnya bekas merah di pipi anak saya itu akibat berkelahi dengan temannya. ia ditampar gurunya,” kata Effendi.

Effendi berusaha menanyakan kepada guru yang bersangkutan, tentang apa penyebab serta kesalahan dari anaknya, hingga ditampar.

“Guru itu menantang untuk mempersilahkan melaporkan kepada kepala sekolah, termasuk kepada pihak yang berwajib sekalipun,” ungkapnya.(nel)

TANJUNGPINANG (HK)— Jaksa Penuntut Umum (JPU) Parbudimenuntut Dian Tiara Lubis (41), terdakwa pengedar narkotika jenis ganja seberat

10 kilogram di Pengadilan Negeri Tanjungpinang, Kamis (6/9).

Selain tuntutan tersebut, terdakwa juga dikenakan den-

da Rp5 miliar atau kurungan selama 8 bulan penjara, karena dinyatakan terbukti bersalah melanggar pasal 114 ayat (1) KUHP tentang Nar-

kotika.

Atas tuntutan tersebut, Ketua majelis hakim T Marbun yang didampingi Edi Junaidi dan Suradi memberi ke-

ASFANEL/HALUAN KEPRI

TERDAKWA NARKOBA — Dian Tiara (41), terdakwa kasus narkoba ini dituntut 15 tahun penjara oleh jaksa karena diduga sebagai pengedar 10 Kg ganja di Pengadilan Negeri Tanjungpinang, Kamis (6/9).

sempatan kepada terdakwa melakukan pembelaan, baik secara sendiri mamupun melalui penasehat hukumya, Hendy Amerta.

“Saya ingin menyampaikan pembelaan secara lisan sekarang pak hakim,” kata terdakwa menjawab saran hakim.

Namun ucapan terdakwa tersebut ditolak hakim. Hakim meminta terdakwa menyampaikannya minggu depan agar lebih fokus.

Sidang kasus yang sama secara terpisah, JPU Prabudi menuntut terdakwa Badwi (34) selama 12 tahun, dan denda Rp3 miliar subsider 6 bulan penjara.

Dalam sidang terungkap, berawal tertangkapnya terdakwa Badwi di jalan DI Panjaitan, Gang Putri Mekar Sari Tanjungpinang, sebagai perantara menjual Narkotika golongan I jenis ganja seberat 1 Kg. Hasil penyelidikan polisi, terdakwa Badwi mengaku mendapatkan ganja tersebut dari seorang perempuan bernama Dian. Atas informasi itu, Polisi kemudian mencari dan mendapatkan keberadaan alamat terdakwa Dian yang menyewa rumah di jalan DI Panjaitan, Gang Putri Mekar Sari, tidak jauh dari tertangkapnya terdakwa Badwi.(nel)

Kios di Merlion Square Ilegal BATAM(HK) — Kios yang dibangun oleh PT Sentek Indonesia di depan pasar dan rumah toko (ruko) di Marlion Square tidak memiliki izin dari Dinas Tata Kota (Distako) Batam.

Oleh: Nov Iwandra, Liputan Batam "Saya tidak ada mengeluarkan izin IMB untuk kios di pinggir jalan. Tapi, izin yang telah saya keluarkan adalah, izin IMB untuk pembangunan pasar basah yang berukuran 3X5 meter dalam lokasi ruko Merlion Square," ujar Kepala Dinas Tata Kota (Distako) Batam, Gintoyono Batong kepada Haluan Kepri, Kamis(6/9).

Menurutnya, izin IMB yang dikeluarkannya tersebut tertanggal 26 Juli 2011 no-

mor 296/IMB/VII/2011, untuk bangunan pasar kering dua lantai satu blok. Dan izin ini tidak ada untuk kios yang ada di atas row jalan.

Ketentuan untuk mengeluarkan izin tersebut, katanya, sesuai perencanaan revisi Fatwa planolgi nomor 480/ FP-REN/XII/2006 lalu. lalu diperkuat dengan telah di revisi BP Kawasan Batam tertanggal 25 Mei 2011 nomor 174/FP-RENTEK/5/2011.

Ditegaskan Gintoyono, bangunan kios yagn yang berdiri di atas row jalan 30 meter tersebut menyalahi aturan

Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Batam.

Lurah Tanjunguncang, Sutikno mengatakan tidak mengetahui keberadaan kios tersebut. Karena, selama ini, pengembang belum pernah mengurus izin untuk pembangunan kios di atas row jalan tersebut.

"Tidak mungkinlah saya memberikan izin sembarangan, apalagi untuk pembangunan kios-kios permanen di atas row jalan," kata Sutikno.

Pantauan di lapangan, pengembang perumahan, ruko dan pasar Merlion Square sering tidak rukun dengan masyarakat. Selama ini sering timbul gesekan dengan warga yang tinggal di perumahan tersebut.

"Kami tidak tahu kalau tempat berjualan kami ini di atas row jalan. Di sini kami hanya menyewa tempat kepada pihak pengembang, de-

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

PULUHAN kios milik PT Santek Indonesia diduga tidak mengantongi izin dari Distako Batam. Namun perusahaan berkeras pembangunan ini legal.

CMYK

ngan sewa tempat Rp300 ribu per bulan. Yang jelas, akibat kios-kios ini jalanan menjadi sempit dan sering terjadi kecelakaan," kata seorang pedagang yang enggan disebutkan namanya.

Dikatakannya, warga setempat komplin, karena sering terjadi hal yang tidak diinginkan apalagi sudah sering terjadinya kecelakaan dan memakan korban jiwa.

Dari itu, katanya, harus ada ketegasan pemerintah.

Kuasa pengelola PT Sentek Indonesia, Tiurlena tidak mengakui kesalahan pihaknya dalam pembangunan kios-kios tersebut, apalagi dibangun di atas row jalan dan dalam bentuk permanen pula.

"Pembangunan kios pasar basah ini telah mendapat izin dari BP Kasawan Batam selaku pemilik lahan. Dengan demikian, kami menyimpulkan bahwa pihak pengembang perumahan, ruko dan Pasar Basah Merlion Square ini tidak menyalahi aturan," kata Tiurlena. lebih jauh dikata Tiur, ia sudah mendapat izin dari pemerintah dan dinas terkait untuk membangun kios-kios ini.

Kalau memang salah dan akan dipergunakan untuk pelebaran jalan, katanya, mereka siap untuk membongkarnya kembali.***

Korban Hipnotis Kecewa Seminggu Dilaporkan Tidak Ditindaklanjuti BATAM (HK) — Wandi, Warga Puri Casabelanca yang telah menjadi korban hipnotis, merasa kecewa dengan kinerja Polresta Barelang. Pasalnya, setelah seminggu berlalu kasus yang menimpanya belum juga ditindak lanjuti.

“Saya sangat kecewa, karena hingga seminggu berlalu belum juga ditindak lanjuti. Apa kerja mereka,” ketus Wandi dengan nada tinggi, saat ditemui Haluan Kepri di Nagoya, Kamis (6/9).

Kasus yang menimpanya

berawal ketika berjumpa seorang warga Singapura bernama Steven di Hotel The Hills memintanya untuk diantar ke Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) atau RSPB sekarang untuk menjenguk temannya yang sakit.

Sesampainya di RSOB, Steven turun dari mobil dan langsung menuju ruang informasi untuk meminta izin masuk, dengan alasan tak punya rupiah Setevan kemudian meminjam uang dari korban. Tapi saat itu sedang

terjadi pergantian jam jaga perawat dan pelaku tak bisa berkunjung. Kemudian pelaku meminta korban untuk mengantarnya belanja di Mega Mall dengan alasan barang tersebut untuk temannya. Dan lagi-lagi pelaku meminta uang ke korban.

“Alasannya Seteven tidak punya rupiah, pelaku meminta uang dari saya dan berjanji untuk menggantinya. Karena dia tamu hotel saya kemudian memberikan uang dimintanya tanpa curiga,” tambahnya.(ays)

Nama Pejabat Mulai Dicatut Ada-ada saja aksi penipuan yang dilakukan oleh para pelaku penipuan saat ini. Selain penipuan dengan mengirim pesan singkat dengan mengatas namakan mama dan papa, kini aksi penipuan kini mengatas namakan pejabat.

Yang terbaru, pelaku penipuan ini mencoba memeras DPRD Kepri, Nur Safriadi dengan mengatasnamakan Kepala Bidang Humbungan Ke-

masyarakatan (Kabid Humas) Polda Kepri, AKBP Hartono.

Padahal tidak ada perintah dan intruksi yang dilakukannya untuk meminta

sejumlah uang kepada anggota Dewan ini. Apalagi seseorang yang menggunakan nomor telepon selular dengan nomor 085383830477 untuk kepentingan belanja tamu dari ‘Mabes Polri’.

Dengan kejadian ini, Kabid Humas Polda Kepri mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat, pejabat mapun pengusaha untuk selalu waspada dari berbagai penipuan mengatasnamakan pejabat polri.(sherly)

LINGGA

12

Jumat,

Rumah Ketua RT Terbakar LINGGA (HK) — Rumah Firman, Ketua RT di Dusun Tanjung Bungsu, Desa Resun, Kecamatan Lingga terbakar, Rabu (4/9) pukul 21.00 WIB malam. Akibat kejadian itu, dalam hitungan jam rumah yang terbuat dari kayu itu pun ludes.

Warga yang melihat kejadian itu berupaya memadamkan api. Ini menghindari menjalarnya api ke rumah warga lainnya. Kebetulan rumah korban berada di kawasan padat penduduk.

Api baru bisa dijinakkan setelah rumah tersebut rata dengan tanah. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, sementara kerugian ditaksir puluhan juta rupiah.

Wakil Ketua DPRD Lingga, Sui Hiok, yang menyaksikan langsung kebakaran itu mengaku kaget ketika mendengar teriakan kebakaran. Saat itu, ia sedang melakukan penutupan sebuah kegiatan olahraga. " Tidak ada korban jiwa, tapi semua harta benda milik korban ludes terbakar," ungkapnya melalui sambungan telepon, kemarin.

Dikatakan dia, meski musim kemarau,warga bahu membahu mengambil air dari sumur dan serentak memadamkan api. "Jika kebakaran tak teratasi, jumlah rumah yang terbakar lebih banyak lagi. Apalagi rumah warga mayoritas terbuat dari kayu," paparnya.

Sui Hiok berharap Pemkab Lingga turun tangan membantu mengatasi kesulitan warga yang tertimpa musibah ini. Meski tidak ada korban jiwa, tapi harta benda korban banyak yang tak terselamatkan.

Hingga berita ditulis, penyebab kebakaran belum diketahui. Demikian juga total kerugian yang diderita korban.

Kapolsek Daik Lingga, AKP Karyono mengatakan, pihaknya belum menerima informasi yang jelas tentang musibah kebakaran ini. " Memang tadi malam ada kebakaran di Tanjungbungsu, satu unit rumah. Tak ada korban jiwa. Keterangan lebih lengkap sama kanit Reskrim saja,"kata Karyono.

Kanit Reskrim Aipda Hendri menyebutkan, Polsek Daik Lingga belum menerima laporan dari Polsek Persiapan Pancur soal kebakaran ini. " Memang ada informasi tapi hingga kini belum ada laporan resmi, jadi masih ditangani Polsek persiapan Pancur," imbuhnya. (cw60)

7 September 2012

3 Bulan Kades Tak Digaji LINGGA (HK) — Ketua DPRD Kabupaten Lingga, Kamaruddin Ali mengatakan saat ini ada Kepala Desa yang sudah tiga bulan tidak dibayar gajinya. Alasannya, karena amprah gajinya belum keluar.

Oleh: Nofriadi Putra, Liputan Lingga " Ini kan tidak adil. Gaji Kades harus dibayar setiap bulan, untuk kesejahterahaan mereka," kata Kamaruddin Ali

yang ditemui di kantornya, kemarin. Ia mengatakan itu, terkait keluhan beberapa Kades yang belum dibayar hak-

nya menjelang Lebamembutuhkan dana.

Jangan sampai dalam ran lalu.

Untuk memberdamenjalankan tugasnya yakan desa, lanjut Kadi tengah masyarakat, maruddin, Kades meKades berutang kesana kemari. Jika ini terjadi rupakan tampuk pemerintahan di tingkat merupakan proses desa, yang juga menpembelajaran yang tijalankan roda pemedak bagus ke pemerinrintahan di daerahnya. Kamaruddin tahan desa.

Karena itu, hak KepaKarena itu, Kamarudla Desa di Kabupaten Lingga din minta kepada eksekutif agar perlu diberikan. memberikan hak-hak Kades Sebab bagaimana pun, ka- sesuai Peraturan Bupati (Perta Kamaruddin, untuk men- bup). Ini sejalan dengan pemjalankan tugasnya, Kades juga berdayaan Kades dalam menyu-

Bupati: Sebangka Seharusnya Bisa Diatasi di Tingkat Desa LINGGA (HK) — Bupati Kabupaten Lingga H Daria menyayangkan pembakaran kayu di Sebangka, beberapa waktu lalu sebagai bentuk protes warga terhadap PT Numbing Jaya yang belum mengganti rugi lahan mereka. Masalah Sebangka sebenarnya bisa diatasi di tingkat desa. " Pembakaran kayu di Sebangka sebenarnya bisa diatasi di tingkat desa. Jadi, kita sangat menyayangkan itu terjadi, " ujar Daria, Kamis (6/9).

Menurut Daria, sebenarnya masalah warga dan PT Numbing sudah selesai, tapi karena ada pihak-pihak tertentu yang mau masuk ke situ, maka ceritanya menjadi lain.

PT Numbing Jaya, lanjut dia, bukan perusahaan sembarangan. Perusahaan ini sudah berhasil di Bintan dan telah mengantongi izin dari Kementrian kehutanan.

Saat ini, bukan hanya Numbing saja yang didukung berinvestasi di Lingga, investor di bidang lain pun di dukung. Sebab, keberadaan investor bagaimanapun tentu ada plus minusnya. Lagi pula, Kabupaten Lingga juga perlu membangun di zaman global ini.

Daria mengaku telah meminta Camat untuk membentuk tim hingga ke tingkat desa untuk mengatasi permasalahan ini. Karena yang membentuk tim tersebut adalah di kecamatan untuk berembuk kembali. " Tak ada masalah yang tidak selesai untuk mengatasi tersebut, apalagi kalau kita secara bersama-sama memang punya niat untuk membangun negeri ini, " jelasnya.

Untuk itu, Daria mengimbau seluruh Kades untuk dapat membantu camat. Teru-

tama dalam menciptakan situasi aman dan kondusif. " Investor tentu tertarik kalau situasi di negeri kita aman dan kondusif." katanya.

ALVIN, bayi laki-laki berusia 3 tahun itu hanya bisa merengek di atas kasur tipis yang menjadi tempat tidur di rumahnya di Tanjung Tungga RT 06 Rw 03, Desa Penuba. Sesekali, ia membalikan badannya, ke kanan dan ke kiri. Terutama saat perutnya terasa lapar. hanya bisa bermain di atas selembar alat tidur di kamar ukuruan lebih kurang 3X4 itu.

Dikatakan Suyanto, Alvin terlahir dengan kondisi Hidrocepalus, waktu itu di Rumah Sakit Angkatan Laut Tanjung Pinang. Namun, kondisi keluarga yang pas-pasang, membuat kepalanya tidak dioperasi.

Untuk biaya operasi kepala Alvin, sekitar 12 juta. Itu hanya untuk biaya operasi saja, belum lagi untuk biaya obat-obatan. Sehingga pihak keluarga tidak berani untuk mengoperasi kepala Alvin.

Sebagaimana orang tua lainnya, Suyanto dan Ibu Alvin Susilawati yang baru pulang dari sekolah, sangat berharap anaknya lahir dengan kondisi normal. Namun, ujian yang diberi-

kan Yang Maha Kuasa membuatnya tabah.

"Sejak Alvin lahir Ayahnya tidak di rumah lagi. Sejak itu tidak pernah datang lagi ke rumah," ungkap Ibu Alvin, yang keseharian memang bekerja sebagai tanaga pengajar di Kelas Jauh Pulau Lipan Desa Penuba.

Susilawati, berharap anaknya bisa hidup normal seperti anak-anak lainnya. Namun apa boleh buat, keterbatasan biaya, memuatnya tidak bisa apa-apa selain merawat Alvin.

Tokoh masyarakat Desa Penuba, Rais mengatakan bahwa Alvin memang terlahir cacat dengan hidrocepalus yang menyerangnya sejak lahir. " Kasihan juga kita melihat

Terkait adanya tim penanganan ganti rugi yang dibentuk di Camat Senayang, Daria menambahkan, sebenarnya tim tersebut tidak lamban.

" Kita sudah panggil. Dan PT Numbing juga telah kita panggil. Mereka siap menyelesaikan masalah ini" ungkapnya. (cw60)

SAMPAIKAN SAMBUTAN — Bupati Lingga H Daria, menyampaikan sambutannya pada pembukaan " Pelatihan Pemerintahan Desa " di Aula kantor Bupati Kabupaten Lingga, Kamis (6/9).

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

Lahir Cacat, Alvin Ditinggal Ayah

Untuk menenangkannya, sang Kakek, Suyanto cepatcepat memberikan tabung yang sudah berisi air susu. Ini dilakukan Suyanto, sampai ibundanya pulang dari mengajar di Pulau Lipan.

Alvin yang terlahir mengidap penyakit Hidrocepalus ini membuat aktivitasnya tidak selincah bayi normal lainnya.

Gerakannya hanya di tempat tidur, dengan memutar badan dan kepala. Itu dilakukannya dalam posisi telentang. " Saya yang menunggu Alvin, sampai ibundanya pulang dari mengajar budaya . Sementara Ayahnya, pergi entah kemana, dan sampai sekarang belum pulang," kata Suyanto, Kamis (6/9).

Sejak lahir membuat Alvin

sun peraturan desa. Jangan hanya kewjiban saja yang diminta, sementara haknya terabaikan.

Terkait adanya Kades di Lingga yang bersikap sopan dan tidak melakukan perlawanan, Kamaruddin menyampaikan apresisasinya. Karena kalau mereka melakukan perlawanan tentu akan menimbulkan masalah yang baru di Lingga. " Kedepan saya mengharapkan, jangan cuma gara-gara haknya terabaikan maka roda pemerintahan desa tidak berjalan, " terangnya. ***

Alvin, semoga aja tangan-tangan dermawan bisa membantu Alvin untuk bisa sembuh seperti anak-anak seusia Alvin lainnya," imbunya.

Namun, untuk biaya keseharian Alvin, termasuk susu, dan kebutuhan Alvin lainnya, lanjut Rais, dibantu Dinas Sosial Kabupaten Lingga.

Di tempat yang sama, Ketua Pemuda Desa Penuba, Mizwar, mengungkapkan, sejak lahir sampai sekarang Alvin belum dioperasi, karena banyak biaya yang harus ditanggung keluarga.

Mizwar mengimbau, kalau ada dari pihak manapun yang ingin membantu Alvin, tentu penyakit Alvin bisa teratasi.

Alvin

Bagi yang ingin bisa menghubungi nomor Kakeknya Alvin, Suyanto 085668420753.

Ditempat yang berbeda, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lingga, Dr Ignatius Luti, menyebutkan 2 tahun yang lalu pihaknya telah merujuk Alvin ke Batam dan Pinang, namun rumah sakit belum sanggup mengatasi, karena kendalanya Ibu Alvin tidak memiliki IJKL sebab ibunya seorang PNS. "Sekarang kita telah rujuk ke Rumah Sakit Awal Bros Batam. Rumah Sakit tersebut siap untuk mengoperasi Alvin. Biaya tersebut tidak sepenuhnya dari Askes, namun ada biaya tambahannya. Nilainya sekitar Rp 30 juta lagi.

Ditempat yang berbeda, salah satu tokoh masyarakat Daik Lingga, Imron, mengatakan bahwa Alvin memang perlu dibantu untuk mengurangi penderitaannya. " Kita sekarang telah membentuk gerakan pengumpulan dana untuk Alvin," ungkapnya.

Dikatakannya, gerakan ini adalah sebuah gerakan relawan untuk pengumpulan dana membantu pengurangan beban Alvin, yang dinamai dengan Gerakan Lingga Peduli Alvin. (cw60)

Tour De Benan Disambut Antusias LINGGA (HK) — Tour De Benan yang akan digelar pada tanggal 8-9 September mendatang disambutan antusias masyarakat dari berbagai daerah. Buktinya, sejak pendaftaran dibuka sudah 120 orang yang menyatakan kesiapannya untuk ikut dalam kegiatan ini.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Junaidi Adzam mengatakan hal itu, kemarin.

Menurut Junaidi, adapun peserta yang mengikuti kegiatan tersebut berasal dari Singapura, Batam dan Tanjungpinang. Kemudian ada juga rombongan dari perusahaan seperti Emka Tour dan Even sebanyak 40 group dan juga dari Telaga Indah Permai Travel Batam sebanyak 1 group. " Tour kali ini akan disiapkan beragam acara seperti pesta joget dangkong, BBQ, Voly pantai, Diving, Snorkling, Kano, menanam kelapa, permaianan-permainan tradisional. Selain itu dapat melihat keindahan pulau Benan di bawah laut dengan menggunakan kapal petamaran," jelas Junaidi Adzam.

Lanjut dia, peserta juga akan disuguhkan dengan makan kelapa sepuasnya. Untuk tempat tinggal dan konsumsi telah disiapkan Home Stay dan Resort di Benan. (cw68)

NATUNA

13

Jumat,

7 September 2012

Pemilik Keramba Ikan Pasang CCTV Yogyakarta Pilihan Pelajar Natuna RANAI (HK) — Yogjakarta masih menjadi pilihan utama bagi pelajar Natuna yang hendak melanjutkan pendidikannya ke jenjang perguruan tinggi. Dengan pertimbangan adanya kualitas dan kenyamanan selama mengikuti pendidikan.

Demikian dikatakan Alfiandri, seorang mahasiwa Natuna yang kuliah di Yogyakarta, saat ditemui kamis (6/9).

Alfi mengatakan, kebanyakan pelajar Natuna masih memilih Yogyakarta sebagai pilihan utama dalam menuntut ilmu pada tingkat perguruan tinggi.

"Kebanyakan anak-anak Natuna setelah lulus dari SLTA mencoba masuk ke perguruan tinggi yang ada di Yogya.

Jika memungkinkan mereka masuk, maka mereka pasti mereka kuliah di Yogja," kata Alfiandri.

Ada beberapa pertimbangan yang membuat pelajar dari Natuna untuk memilih Yogyakarta untuk menuntut ilmu.

Diantaranya, kota Yogyakarta merupakan daerah yang nyaman tempat menuntut Ilmu, disamping sebagai koda budaya.

"Kami memiliki pertimbangan yang tidak jauh berbeda, yakni Yogya merupakan tempat yang paling nyaman untuk belajar.

Selain itu perguruan tinggi di Yogya juga rata-rata memilki kualitas," katanya.

Ditambahkan Alfian, saat ini, pelajar Natuna yang menuntut ilmu di Yogyakarta sebanyak 158 orang.

"Untuk ukuran Natuna, mahasisiwa di Jogja sangat banyak sekali," tutupnya.

Hal yang sama dikatakan Muttaqin, mahasiswa asal Natuna lainnya yang kuliah di perguruan tinggi di daerah Yogyakarta.

Ia membenarkan apa yang dikatakan oleh rekannya bahwa Yogyakarta memang cocok dan pas untuk menuntut ilmu.

Disamping kualitas dan kenyamana, kata Muttaqin, pertimbangan lain yakni, biaya hidup di daerah Gudek itu jauh lebih rendah jika dibandingkan derah lain.

"Harga pakaian, makanan bahkan buku hingga koskosan lebih rendah dari tempat lainnya, jadi itu juga enaknya kuliah di Yogya," pungkasnya. (cw61)

RANAI (HK) —Pemilik keramba ikan di Kelurahan Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Kabupaten Natuna mulai menggunakan closed circuit television (CCTV ) di setiap sudut lokasi keramba.

Oleh: Fathurahman, Liputan Natuna Penggunaan CCTV bertujuan untuk mengawasi keramba.

"Saya tidak berani mengatakan kalau keramba kami sekarang mulai banyak pihak jail merobek waring keramba atau pun ingin mencuri ikan di dalam keramba. Tetapi langkah kami memasang CCTV ini supaya pengawasan di lokasi keramba ikan lebih terjamin keamanannya," ujar Hendi, pemilik usaha keramba ikan di perairan Sedanau saat ditemui, Kamis (6/9).

Sebelumnya, kata Hendi, tidak ada pengusaha keramba ikan yang memasang alat perekam CCTV. Pengawasan tempat keramba cukup intens, hanya dilakukan dengan menjaga keramba secara manual dengan memfokuskan aktivitas di sekitar keramba.

"Kita harus sering-sering mengawasi keramba kita, takut ada hal-hal yang tidak diinginkan seperti adanya oknum-oknum yang sengaja ingin membuka waring keramba serta mengambil ikan

Dana Perusda Dipinjam Pihak Ketiga RANAI (HK) — Dana milik Perusahaan Daerah (Perusda) Natuna yang seharusnya digunakan untuk modal mengembangkan unit usaha di perusahan itu, ternyata banyak dipinjam oleh pihak ketiga. Jumlah dana yang dipinjamkan tersebut mencapai Rp12 miliar.

"Pantas Perusda Natuna tidak maju-maju. Karena dananya dipinjamkan ke pihak ketiga. Kita punya bukti kalau dana tersebut dipinjamkan.

Para peminjam, ada yang dari anggota DPRD Natuna, organisasi kemasyarakat maupun pegawai Perusda sendiri. Jika ditotal jumlahnya bisa mencapai Rp12 miliar ," kata Ketua Aliansi Peduli Masyarakat Kepri, Mulkan Murem, Kamis (6/9).

Terungkapnya piutang Perusda ini, lanjut Mulkan, berdasarkan hasil audit independen no PS/004/AU/KAP/III/ 2011 yang dilakukan Richard Risambessy tanggal 15 Maret 2011.

Menurutnya, dana yang dipinjam tersebut merupakan dana Perusda yang diperoleh dari APBD Natuna, mulai tahun anggaran 2006-2010. Dari sejumlah dana yang masuk ke Perusda, hanya sebagian kecil yang digunakan untuk mengembangkan usaha, selebihnya dipinjam oleh orangorang yang punya akses ke Perusda.

Celakanya, lanjut Mulkan, sampai sekarang dana yang dipinjamkan tersebut belum seluruhnya dikembalikan. Padahal, tenor waktu peminjaman ada yang sudah lama.

Untuk mengembalikan pinjaman

tersebut, lanjut dia, Kejari Ranai terpaksa turun tangan. Mereka yang namaya tercatat sebagai peminjam sudah beberapa kali dipanggil kejaksaan. Namun bagaimana kelanjutannya, tidak jelas.

Direktur Keuangan Perusda Bukhori yang dikonfirmasi, kemarin membenarkan kalau dana Perusda dipinjam pihak ketiga dan kini sudah ditangani Kejari Natuna. Namun berapa dana yang sudah dikembalikan, ia belum mendapat laporan. " Dana yang dipinjam pihak ketiga, sudah kita serahkan kepada Kejari Ranai untuk menanganinya. Namun berapa yang sudah kembali, saya belum dapat laporan," katanya tanpa merinci total dana yang dipinjamkan.

Kasi Intel Kejari Ranai Bendri SH yang dikonfirmasi perkembangan pengembalian dana tersebut, mengaku tidak tahu, karena masalah tersebut ditangani Seksi Datun (Perdata dan Tata Usaha Negara) Kejari Ranai. " Itu ditangani Seksi Datun, karena menyangkut utang-piutang. Namanama yang tercantum sebagai peminjam sudah kita periksa, dan mereka berjanji akan mengembalikan secepatnya. Bahkan, ada yang masih menyicil," katanya.

Ditanya berapa yang dipinjam dan berapa dana yang sudah kembali, Bendri mengaku tidak tahu karena bukan dia yang menangani. " Jumlah pastinya saya tidak ingat, karena datanya ada di Seksi Datun, " katanya. (sfn)

SHOLEH/ HALUAN KEPRI

TIDAK LAYAK — Aktivitas turun naik penumpang kapal ferry di Pelabuhan Sedanau belum memenuhi sayarat untuk keamanan dan kenyamanan penumpang Kamis (6/9). Hal ini dapat membahayakan karena bisa terjatuh ke laut, karena tidak ada pengaman di pinggir dermaga.. didalam keramba," katanya.

Tetapi setelah di pasang alat perekam CCTV, kata Hendi, pengawasan lokasi keramba ikan bisa di pantau dari rumah. Dengan begitu aktifitas pekerjaan tidak terus-menerus terfokus di usaha keramba ikan.

"Bagaimana kita tidak was-was, ikan yang kita pelihara adalah ikan laut jenis kerapu silang, memiliki nilai jual yang sangat tinggi. Maka kami tidak ingin usaha ini sia-

sia, hanya karena perbuatan orang-orang yang tidak senang," tuturnya.

Soal usaha keramba ikan, Hendi mengaku, hasilnya sangat menjanjikan sekali. Sepadan dengan proses pemeliharaan yang memakan waktu kurang lebih dua tahun.

Namun sejauh ini, Hendi belum mengetahui berapa harga jual ikan kerapu silang ini jika sudah dipanen.

"Pembeli adalah kapal dari hongkong, tapi saya baru

saja mencoba memelihara ikan kerapuh silang ini. Biasanya kami memelihara kerapu tiger yang diperoleh dari laut sekitar perairan Natuna," paparnya.

Dijelaskan Hendi, dirinya memperoleh bibit ikan kerapu silang dari kota Batam yang diangkut dengan transportasi udara. Sekali angkut bisa mencapai 2000 ekor kerapu silang.

"Harga perekor Rp40 ribu, dan kita juga saling berbagi dengan para pengusaha-pe-

ngusaha keramba ikan lainnya yang modalnya masih paspasan," jelasnya.

Usaha keramba ikan yang dimiliki Hendi berjumlah sepuluh lubang keramba ikan, dengan ukuran setiap lubangnya 1,5 meter x 3 meter. Usaha ini katanya, jika ditekuni, akan membuahkan hasil yang lumayan menguntungkan.

"Butuh ketekunan dan kesabaran, karena proses pemanenannya memakan waktu 2 tahun," pungkasnya. ***

Natuna Kirim Atlet Kempo ke PON Riau RANAI (HK) — Kabupaten natuna mengirim dua atlet kempo ke Pekan Olah Raga Nasional (PON) di Pekanbaru.

Keberangkatan atlet itu dilepas langsung oleh Gubernur Kepri HM Sani, Kamis (6/9).

Hal ini disampaikan Ketua KONI Natuna, H Harmidi saat dihubungi melalui telepon kemarin.

"Kalau yang atlet kempo sudah dilepas hari ini, (kemaren Kamis 6/9) oleh gubernur di Batam, jadi sekarang mereka sudah berangkat," katanya.

Dikatakannya, Kabupaten Natuna baru kali ini mengikuti PON, dan ia merasa bersyukur dapat memiliki atlet

yang berbakat di kabupaten.

"Alhamdulillah akhirnya kita dapat mengikuti PON pada tahun ini, kita udah lama menginginkannya," tuturnya.

Dikatakannya, pihaknya udah melakukan persiapan selama enam bulan untuk mengikuti PON, sehingga dengan usaha yang dilaksanakannya itu dapat membangun keprcayaan diri terhadap pihaknya.

"Kami sudah cukup percaya diri, karena kami sudah melakukan persiapan selama enam bulan sebelumnya," ujar Harmidi.

Meski percaya diri, lanjut Harmidi, pihaknya tidak berani mentargetkan

yang muluk-muluk pada perhelatan PON tgersebut. Namun ia hanya berani menargetkan 10 besar saja.

"Masalah target kami pasrah saja, kami dapat ikut PON ini saja, sudah luar biasa bagi kami. Oleh karena itu, kami tidak ingin muluk-muluk. Kami hanya ingin masuk sepuluh besar saja sudah cukup," tuturnya.

Ditambahkan Harmidi, pada PON berikutnya pihaknya sudah menyiapkan diri dari sekarang ini.

"Kalau pada PON yang akan datang kami harus mendapatkan hasil lebih, karena sekarang ini kami sudah melakukan persiapan, doakan saja ya," pungkasnya (cw61)

SHOLEH/ HALUAN KEPRI

AKTIVITAS warga menjemur kelapa di kawasan pabrik kopra Natuna Coconut di desa Kelanga Kecamatan bunguran Timur, sebelum dikirim ke pabrik kilang minyak.

CMYK

14

Jumat

7 September 2012

Tingkatkan Pelayanan, ATB Pasang Jalur Pipa Baru 13 Km PERESMIAN dan peletakan pipa pertama proyek 13 kilometer (KM) yang digelar oleh PT. Adhya Tirta Batam (ATB) berlangsung meriah, Rabu (5/9), di sekitar areal Superblok Imperium. Acara tersebut diresmikan oleh Ketua BP Kawasan, Mustofa Widjaja dan President Director ATB Graham Fairclough.

Acara yang dihadiri oleh perwakilan dari BP Batam, DPRD Kota Batam, pengusaha, mitra kerja ATB, Kodim 0316/Batam hingga perwakilan dari masyarakat Batam itu untuk meresmikan proyek pemasangan pipa yang dibagi menjadi tiga jalur, yakni jalur Tanki Kabil, Simpang Jasinta, hingga Bundaran Bandara sepanjang 8,7KM dan Sukajadi hingga Simpang Jam sepanjang 3,1 KM serta MKGR hingga Telkom sepanjang 1,8KM. Saat memberi sambutan, Ketua BP Kawasan, Mustofa Widjaja menegaskan bahwa proyek yang dilakukan oleh ATB ini sangat penting. Hal tersebut terkait dengan pasokan air di Kota Batam. “Pemasangan pipa ini sangat penting karena terkait dengan kebutuhan air masyarakat Batam. Apalagi penduduk di Batam pertumbuhannya begitu pesat. Jangan sampai Batam kekurangan air.” ungkap Mustofa Widjaja saat memberi sambutan diacara peresmian tersebut.

Senada dengan Mustofa, President Direc-

tor ATB, Graham Fairclough, saat sambutan mengungkapkan bahwa pemasangan pipa baru tersebut untuk lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Batam. Pemasangan pipa baru di jalur Kabil hingga Bandara bertujuan untuk memasok air dari Duriangkang ke Batam Center secara langsung sehingga pasokan air lebih maksimal. Jalur MKGR hingga Telkom untuk memaksimalkan pasokan air dari reservoir baru di Batu Aji ke wilayah sekitar.

“Sedangkan jalur Sukajadi hingga Simpang Jam untuk mendistribusikan air dari tanki baru yang akan dibangun di Ozon dan Bukit Senyum untuk didistribusikan ke wilayahwilayah Bengkong dan sekitarnya yang saat ini pelayanannya masih belum maksimal. Wilayah yang pelayanannya belum maksimal tersebut secara bertahap ATB kurangi melalui proyekproyek seperti ini,” ujar Graham.

Perkembangan ATB memang luar biasa.

Saat mulai beroperasi pada tahun 1995, baru ada 14.000 sambungan, namun saat ini ATB telah memiliki 194.000 sambungan aktif dan melayani 97% penduduk Batam. Pelanggan ATB tumbuh empat belas kali lipat bila dibandingkan dengan tahun 1995. (*) Narasi & Foto : Humas ATB

PRESIDEN Direktur ATB, Graham Fairclough bersama Ketua BP Kawasan Batam, Mustofa Widjaja menandai peresmian & peletakan pipa pertama proyek 13 km jaringan pipa 800mm dengan pengguntingan pita.

WAKAPOLRES Barelang, AKBP Misbahul Munauwar menerima daun sirih sebagai tanda penghormatan dan selamat datang.

PEMECAHAN kendi dilakukan oleh Graham Fairclough bersama Mustofa Widjaja sebagai rangkaian dimulainya proyek 13 km jaringan pipa 800mm.

TUMPUKAN pipa 800 mm yang akan digunakan untuk memperkuat jaringan suplai air ATB ke seluruh Kota Batam.

SEGENAP tamu undangan menyaksikan proses penanaman pipa pertama.

MUSTOFA Widjaja menyampaikan sambutannya.

PROSES peletakan pipa pertama diameter 800 mm.

GRAHAM Fairclough, mempresentasikan proyek jaringan pipa yang rencananya akan selesai pada Januari 2013.

WAKIL Presiden Direktur ATB, Ir Benny Andrianto MM, bersalaman dengan Mustofa Widjaja.

MUSTOFA Widjaja mengambil daun sirih sebagai tanda penghormatan dan selamat datang.

GRAHAM Fairclough, Mustofa Widjaja dan AKBP Misbahul Munauwar hadir dalam acara peresmian & peletakan pipa pertama proyek 13 km jaringan pipa 800mm.

IR BENNY Andrianto MM (Jas Hitam ) bersama tim project dan planning ATB.

MUSTOFA Widjaja dan AKBP Misbahul Munauwar bersama manajemen PT ATB.

MUSTOFA Widjaja, AKBP Misbahul Munauwar dan Manajemen ATB menyaksikan penanaman pipa pertama.

CMYK

MUSTOFA Widjaja bersalaman dengan Presiden Direktur ATB, Graham Fairclough sebagai ucapan selamat atas peresmian proyek 13 km jaringan pipa 800mm.

(KI-KA) Ir Benny Andrianto MM, Direktur ATB Mr Chew Heh Chwen dan Kepala Divisi Komersial ATB Mr Paul Bennett.

PENDIDIKAN

15

Jumat,

7 September 2012

Jejak Makam Raja Richard III Ditemukan di Lapangan Parkir PENCARIAN makam Raja Richard III yang dilakukan sejak lama di Leicester, Inggris, memunculkan petunjukpetunjuk keberadaan sebuah gereja, tempat raja yang mati karena dibunuh itu dimakamkan.

Arkeolog Universitas Leicester baru-baru ini mengumumkan, bahwa penggalian di lapangan parkir dewan kota berujung pada

penemuan dekorasi jendela abad pertengahan, fragmen ubin yang mengkilap, dan genteng abad pertengahan.

Benda-benda yang berkualitas tinggi itu menjadi indikasi tim telah menggali sisa-sisa Gereja Greyfriars, tempat Richard III dimakamkan.

"Kami telah menemukan Greyfriars dan menyibak petunjuk-petunjuk di mana

gereja itu berdiri," kata Richard Buckley, salah satu pimpinan tim arkeologi Universitas Leicester.

Richard III menjadi Raja Inggris tahun 1483-1485.

Dia meninggal dalam Pertempuran Bosworth Field selama Perang Mawar (War of the Roses), suatu perang saudara antara House of Lancaster dan House of York. Richard III adalah raja

Inggris terakhir yang tewas dalam pertempuran. Shakespeare menulis lakon "Richard III", sebuah drama tentang kehidupan tragis sang raja, sekitar 100 tahun kemudian.

Setelah kematiannya, raja dilucuti dan dibawa ke Leicester, di mana ia dimakamkan di Gereja Biara Fransiskan, yang dikenal sebagai Greyfriars. Lokasi

Greyfriars akhirnya hilang dari sejarah. Usaha untuk menemukan jasad Richard diakui bukan hal gampang, mengingat pe nyebutan lokasi Greyfriars sebagai makamnya bukanlah sesuatu yang past i . N a m u n , j i k a d i t e mu kan, jenazah Richard akan dimakamkan kembali secara pantas di Ka t e d r a l Leicester. (education)

LKS Tidak Wajib Bagi Siswa BATAM (HK) — Buku Lembar Kerja Siswa (LKS) tidak diwajibkan dimiliki siswa.

Demikian menurut sejumlah kepala sekolah.

Hanya saja kata mereka buku LKS yang dibeli siswa itu, merupakan buku latihan kumpulan soal-soal dari rangkuman setiap mata pelajaran.

Oleh: Kodir, Liputan Batam "Kalau kata orang tua tidak penting, ya jangan di beli, sekolah tidak mewajibkan siswa harus memiliki. Tapi menutut kami sebagai guru, buku LKS ini penting juga untuk melatih siswa mengerjakan soal-soal, karena merupakan rangkuman soal-soal mata pelajaran," ujar Kepala Sekolah SDN 02 Batuampar, Yendri SPd menjawab Haluan Kepri.

Sementara buku LKS di SDN 06 Batam Kota cukup laris tanpa tersisa dibeli siswa. Menurut Bagian Kurikulum SDN 06 Batam Kota, Surya, kalau LKS yang mereka jual di sekolah bukan berarti ditekankan kepada orang tua wali murid harus membeli. Namun disarankan untuk dibeli karena untuk melatih siswa mengerjakan soal.

"LKS itu kita tidak diwajibkan, kita sudah sampaikan kepada orang tua semua.

Namun alangkah bagusnya demi menunjang pendidikan anaknya, belajar latihan soal di rumah. Apalagi harga LKS tidak mahal hanya Rp10 ribu saja," ucapnya.

Perkataan yang sama juga dilontarkan Kepala Sekolah SDN 010 Batam Kota, Sehasma, buku LKS memang tidak diwajibkan. Namun bagi siswa yang ingin membeli silahkan, karena LKS itu sendiri hanya penunjang pembelajaran siswa. "Kita tidak mewajibkan orang tua membeli, tapi kalau dia mampu untuk beli lebih bagus buat latihan soal-soal," katanya.

Salah seorang Wali Murid bernama, Komaruddin, yang meyekolahkan anaknya disalah satu Yayasan Pendidikan SD di Kecamatan Batam Ko-

IPDN Siap Buka Program Doktor SUMEDANG (HK) — Institut Pemerintahan Dalam Negeri tengah berancang-ancang untuk membuka program doktor ilmu pemerintahan yang terbuka untuk umum. Diharapkan program tersebut sudah berlangsung pada tahun 2012 ini.

"Sampai sekarang sudah ada 67 nama yang mendaftar," kata Rektor IPDN, Nyoman Sumaryadi, saat ditemui di kampus IPDN, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Kamis (6/9).

Proposal program doktor dari IPDN tengah diajukan ke

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Bila perizinan lancar, tahun ini sudah bisa beroperasi, atau paling lambat awal tahun 2013.

Menurut Nyoman, doktor program itu diharapkan memiliki kompetensi dalam menganalisa problem yang kerap dihadapi pemerintah daerah. Dengan demikian, studi mereka akan terkait otonomi daerah dan desentralisasi.

Selain membantu memberi masukan kepada Kemen-

terian Dalam Negeri, studi mereka bisa digunakan untuk perbaikan kurikulum IPDN untuk menghasilkan pamong praja yang bisa menjawab permasalahan birokrasi di Indonesia saat ini.

Disinggung tentang 67 pendaftar, Nyoman bakal menyeleksi seluruh nama yang berminat. Dia mengharapkan peserta program ini tidak melampaui 100 orang agar bisa menghasilkan doktor ilmu pemerintahan yang berkualitas. (kcm)

ta. Ia mengaku diharuskan pihak sekolah membeli buku LKS masing-masing Rp 10 ribu. Bahkan ada juga harganya Rp 11 ribu.

"Saya memang menyekolahkan anak di swasta, dan saya di haruskan membeli LKS harga LKS ini tergantung kualitas bukunya," kata Komaruddin.

Begitu pula dengan Wali Murid lainnya bernama, Masna, juga mengaku kalau untuk membeli buku LKS ini ia tidak keberatan.

Karena ia tahu buku LKS itu menurutnya untuk keperluan belajar anaknya, dan dengan buku LKS itu dia bisa tetap mengontrol cara belajar anaknya di rumah. "Dengan adanya LKS kita bisa melihat sejauh mana anak kita paham dengan pelajaran di sekolah.

Karena tugas siswa ada di LKS ini," tuturnya. ***

DOK

BUKU LKS — Seorang siswi SD sedang membeli buku LKS di sekolahnya. Buku LKS ini tidak diwajibkab dibeli. Namun bermanfaat untuk melatih siswa mengerjakan latihan soal-soal, karena merupakan rangkuman soal-soal dari pelajaran yang diajarkan dalam buku paket siswa.

Pemerintah Mulai Fokus ke Mutu Pendidikan Dasar JAKARTA (HK) — Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), bertekad menggenjot mutu pendidikan dasar pada tahun depan. Rencana itu dikemukakan dalam repat kerja bersama DPR RI menyusul klaim sukses pemerintah atas pelaksanaan wajib belajar (wajar) 9 tahun.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Mohammad Nuh, menyam-

paikan, angka partisipasi murni (APM) di jenjang pendidikan dasar (SD/SMP) masing-masing telah mendekati angka 100 persen.

Oleh karena itu, pemerintah merasa sudah tiba waktu untuk menggodok mutu di pendidikan dasar.

"Akses di pendidikan dasar sudah tinggi, 98 persen untuk APM-nya, bukan APK. Maka konsen kita nanti sudah tak lagi pada akses, melainkan mutunya," kata

Nuh, di gedung parlemen, Jakarta, Kamis (6/9).

Pemerintah mengklaim telah selesai melaksanakan wajar 9 tahun. Untuk itu, mulai tahun 2012 rintisan ke wajar 12 tahun akan dirintis dengan lebih serius melalui pendidikan menengah universal (PMU). Sejumlah rencana pun disiapkan, terutama anggaran untuk mendukungnya, seperti pemberian bantuan operasional siswa untuk jenjang

SMA (BOSM), peningkatan mutu guru, sampai pada penguatan sarana dan prasarananya.

Mengenai anggaran, postur anggaran pendidikan tahun 2013 meningkat signifikan. Misalnya untuk Dana Alokasi Khusus (DAK) mencapai RP 10 triliun, Dana Alokasi Umum (DAU) mencapai Rp 128 triliun dan Dana Pengembangan Pendidikan Nasional (DPPN) sekitar Rp 5 triliun. (kcm)

Kualitas Guru SD Kalah dari Guru TK

Kampus IPDN

Wujudkan Jadi Dokter Jantung BATAM (HK) — Sella Pritiwi siswi SMA Globe, Pelita, Batam, telah banyak mendulang prestasi, baik bidang akademik maupun non akademik. Ia juga merupakan langganan juara kelas.

Sella Pratiwi Meski demikian ia mengaku belum cukup puas dengan prestasi yang diraihnya itu. Karena ia bercitacita ingin menjadi seorang dokter Jantung.

"Saya memang ingin menjadi seorang dokter spesialis jantung. Makanya setelah selesai sekolah disini, saya akan melanjutkan pendidikan di UGM mengambil jurusan kedokteran, ucap siswi yang duduk di bangku kelas XI SMA ini.

Sella termasuk siswi yang rajin belajar ini, mengaku

kesehariannya di rumah hanya belajar dan tetap mengulang pelajaran. Walaupun jadwal sekolah mereka cukup padat, tetapi dia tetap enjoy mengulang pelajaran di rumah.

Selama ini yang motivasi ia belajar adalah para guru yang memberikan dorongan penuh buat dirinya belajar

lebih giat lagi. Begitu pula dengan orang tuanya cukup mendukung dengan apa yang telah ia raih dan di cita-citakannya.

Di dalam kelas, Sella mengaku, cukup aktif dan selalu menjadi contoh buat temanteman yang lainnya. Sejauh ini Sella juga dikenal merupakan siswi yang cukup jago dalam pelajaran matematika dan biologi. Hal ini sangat cocok dengan cita-citanya sebagai calon dokter. Malah sangat hobi juga membaca artikel tentang kesehatan.

Siswa pasangan dari Alamsyah dan Murniati ini, mengaku untuk menghilangkan jenuh dalam kesendirian ia selalu mendengarkan musik atau berolahraga. Karena sejauh ini manfaat mendengarkan musik baginya berguna untuk menyegarkan kembali pola fikirnya setelah lama belajar. (CW66)

MATARAM (HK) — Kompetensi guru-guru di jenjang Sekolah Dasar (DD)dinilai memprihatinkan, malah kalah dibandingkan guru-guru Taman Kanak-kanak (TK).

Rendahnya kompetensi guru yang mempengaruhi kualitas layanan pendidikan siswa SD ini, umumnya terjadi di kalangan guru kelas rendah atau kelas 1-3.

Dari hasil uji kompetensi awal (UKA) untuk guru seleksi guru yang boleh ikut kuota sertifikasi guru tahun 2012 secara nasional, kompetensi guru SD terendah.

Kompetensi guru SD ratarata 36,85, sedangkan guru TK rata-ratanya 58,87.

Pada guru SD bersertifikat, hasil uji kompetensi guru (UKG) juga tetap terendah. Komptensi pedagogi guru SD rata-rata 42,10. Sedangkan guru TK ratarata 44,31.

Adapun kompetensi profesional guru SD rata-rata 41,26, sedangkan guru TK rata-rata 45,77. " P e n i n g k a t a n kompetensi guru-guru SD perlu perhatian serius. Para guru lemah dalam penguasaan konsep dasar

dan menerapkan metodologi pembelajaran yang membuat siswa bergairah belajar. Sebagian besar terjadi untuk guru-guru kelas rendah, yang memang usianya sudah 40 tahun ke atas," kata Musmuliadi, pelaksana pendidikan dan pelatihan (Diklat) PascaUKA di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) N-

usa Tenggara Barat di Mataram, Kamis (6/9).

Diklat Pasca-UKA diikuti oleh guru-guru yang skornya di bawah 30 pada pelaksanaan ujian untuk menentukan guru yang layak ikut kuota sertifikasi tahun ini yang diikuti 32.000 guru. Sebagian besar ketidaklulusan dialami guruguru SD.

Musmuliadi mengatakan para guru SD ini memang minim diklat rutin untuk menyegarkan pengetahuan mereka. Para guru juga terlihat tidak memiliki sikap profesional untuk mengembangkan diri sendiri karena minimnya motivasi dan inspirasi dari penanggung jawab pendidikan. (ant)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Abdul Kodir dan Arment, melalui 081270247525, 081277177598.

CMYK

16 Jumat,

7 September 2012

Bunuh Ipar, Divonis Seumur Hidup Polisi Rekonstruksi Pembakaran Warga Binjai BINJAI (HK) — Polisi sektor Binjai Utara, Kota Binjai Sumatera Utara, melakukan rekontruksi kasus pembakaran dua warga Binjai yang mengakibatkan korban meninggal dunia, yang dilakukan oleh empat orang tersangka pada tiga bulan lalu.

“Kita sudah lakukan rekontruksi terhadap kasus pembakaran dua orang korban amuk massa yang terjadi tiga bulan yang lalu,” kata Kepala kepolisian sektor Binjai Utara, Komisaris polisi Widya di Binjai, Rabu.

Keempat orang tersangka pembakar dua korban itu, adalah A, K, E, dan N, yang merupakan warga kelurahan Kampung Damai Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, katanya.

Ditetapkannya keempat orang itu sebagai tersangka setelah polisi meminta berbagai keterangan saksi yang melihat kejadian.

Keempatnya ini turut melakukan penganiayaan dan pembakaran korban Kusdianto dan Fendi, yang kala itu diduga hendak melakukan aksi pencurian di desa mereka.

Pada awalnya para tersangka ini mengelak melakukan pembakaran terhadap korban Kusdianto dan Fendi, namun saat rekontruksi dilakukan di halaman mapolsek Binjai Utara, yang disaksikan jaksa penuntut umum dan kuasa hukum tersangka, para tersangka tidak bisa mengelak.

Ada 10 adegan yang dilakukan para tersangka dalam rekontruksi tersebut, kata Widya. Satu persatu adegan diperagakan mulai dari korban yang ditangkap warga, aksi penganiayaan dan pembakaran oleh massa, hingga korban tewas setelah dirawat di rumah sakit.

Widya mengatakan, diantara empat orang tersangka yang ditangkap, masih ada sejumlah tersangka lainnya yang masuk dalam daftar pencarian orang. Mereka diduga juga ikut terlibat dalam aksi penganiayaan dan pembakaran kedua korban.

“Meski korban diduga hendak melakukan pencurian, namun warga tidak berhak menghakimi korban apalagi membakarnya hingga tewas, ujarnya.(ant)

MEDAN (HK) — Terdakwa Adi Aryanto (35) warga Karang Sari Polonia Medan, divonis seumur hidup di Pengadilan Negeri Medan, Rabu(5/9), karena diyakini terbukti membunuh korban Elida Hasibuan mantan kakak iparnya dengan menggunakan sangkur.

Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan diketuai Nelson Marbun dalam amar putusannya menyebutkan terdakwa menghilangkan nyawa korban dengan menggorok lehernya sebanyak lima kali.

Perbuatan terdakwa itu, dilakukan secara berencana, sehingga Aryanto dipersalahkan melanggar Pasal 340 KUHPidana. Bahkan, kata Majelis Hakim, sebelum terdakwa membunuh korban Elida, terlebih dahulu memperkosanya di dalam kamar Hotel Bukit Hijau Jalan Jamin Ginting Medan.

Hal-hal yang memberatkan terhadap terdakwa itu, perbuatannya cukup sadis yang menghilangkan nyawa kakak iparnya.Semestinya terdakwa harus menghormati Elida dan melindunginya. Selain itu, terdakwa sudah lima kali masuk penjara dalam kasus perampokan dan narkoba.

Sedangkan, hal-hal yang meringankan, terdakwa mengakui kesalahannya, dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi. Terdakwa berlaku sopan dalam persidangan, sehingga proses pemeriksaan perkara berjalan lancar.

Terdakwa banding Usai sidang tersebut, penasihat hukum terdakwa Adi Aryanto, Ayu mengajukan banding atas putusan majelis hakim tersebut.

Sebelumnya, Jaksa Penun-

tut Umum (JPU) dari Kejati Sumut Nilma Lubis menuntut terdakwa Adi Aryanto dengan hukuman seumur hidup.

Perbuatan tersebut dilakukan Adi Aryanto pada 27 Desember 2011. Terdakwa mengajak korban Elida Hasibuan, kakak dari mantan isterinya.Terdakwa akan memberikan sesuatu kepada korban, namun teryata hanya tipu daya.

Kemudian terdakwa membawa korban ke Hotel Bukit Hijau di Jalan Jamin Ginting Medan.Di dalam kamar hotel tersebut, terdakwa mengajak korban berhubungan badan.Namun korban menolak dan melakukan perlawanan.

Karena korban tidak mau.Terdakwa memaksa dan membuka celana Elida dan selanjutnya menutup mukanya dengan menggunakan celana korban.

Seterusnya terdakwa juga mengikat kedua kaki korban dengan menggunakan kain sperei.Terdakwa yang dalam keadaan emosi mengatakan, apakah kakak (Elida) masih ingat dengan peristiwa 10 tahun lalu. Karena gara-gara kakaklah, terdakwa bercerai dengan isterinya.

Selanjutnya terdakwa mengambil sangkur yang telah disediakan dan langsung menggorok leher korban sebanyak lima kali sampai tidak bernyawa.Setelah itu terdakwa meninggalkan korban.(ant)

VIVANEWS

BARANG BUKTI — Salah seorang perwira polisi pada Satuan Dit Narkoba Polda Sumatera Utara menunjukkan barang bukti sabu senilai Rp 140 juta yang diamankan dari dua oknum polisi yang jadi bandar narkoba.

Dua Oknum Polisi Bandar Narkoba Ditangkap M E D A N — Satuan Dit Narkoba Polda Sumatera Utara menangkap dua orang anggota kepolisian Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumut, yang diduga terlibat peredaran narkoba jenis sabu di Jalan Artileri, Datu Bandar, Tanjung Balai.

Direktur Ditresnarkoba, Polda Sumut, Kombes Anjar Dewanto, mengatakan, kedua terduga bandar narkoba tersebut bernama Briptu Amrul dan Briptu Surya Darma. Tertangkapnya bandar narkoba itu terjadi saat anggotanya melakukan penyamaran dengan berpura-

pura membeli barang haram ke Zulham Simangunsong, warga Tanjung Balai.

"Saat tim melakukan penyamaran, uang pancingan dipegang oleh Amrul.

Dia sempat membawa uang itu. Tapi, tak berapa lama kemudian tim berhasil menangkap tersangka dan uang pancingan sebesar Rp140 juta," ujar Andjar, Selasa 4 September 2012.

Hasil dari penangkapan ini, Andjar menambahkan, pihaknya menyita barang bukti sabu-sabu seberat 145 gram dan sepucuk senjata api yang bukan standar Polri, serta enam butir pelu-

ru karet, dan tiga unit HP dari tersangka.

Andjar mengatakan, pihaknya masih akan melakukan pemeriksaan dan pengembangan kasus ini. "Pelaku dikenakan UU Narkotika Nomor 35 Tahun 2009 dengan ancaman di atas lima tahun penjara," jelasnya.

Selain kedua tersangka itu, polisi juga masih memburu salah satu orang lainnya bernama Ahmad Fauzi yang memang sudah lama menjadi incaran pihak kepolisian.

Menurut kedua tersangka, Fauzi merupakan bandar besar di wilayah Tanjung Balai, Sumut. (vvn)

Nenek 127 Tahun Jadi Orang Tertua di Dunia?

BAMA (HK) — Seorang nenek yang telah merayakan ulang tahunnya yang ke-127 tahun, Luo Meizhenm, mengklaim dirinya sebagai orang tertua di dunia. Luo tinggal bersama putra tunggalnya di Bama, Provinsi Guangxi, China.

Perempuan itu lahir pada 9 Juni 1885 menurut kalender

China. Pesta ulang tahun Luo dirayakan oleh keluarganya.

CMYK

Luo pun menyantap nasi, dua potong daging babi, bebek, ayam, dan dua potong kue.

Bama merupakan desa di China yang cukup terkenal karena warganya memiliki umur yang panjang. Lewat sensus tahun 2000, desa itu menampung banyak warga manula dari total populasinya yang berjumlah 238 ribu jiwa.

Klaim mengenai usia Luo

tampaknya akan ditanggapi dengan sikap skeptis dari sejumlah kalangan. Hal itu disebabkan karena, seseorang yang saat ini dinobatkan sebagai orang tertua di dunia adalah Besse Cooper dengan usia 117 tahun. Demikian, seperti diberitakan Daily Mail, Kamis (6/9/2012).

Cooper yang berasal dari Negara Bagian Georgia, Ame-

rika Serikat (AS), merayakan ulang tahunnya yang ke 117 pada 26 Agustus lalu. Perempuan itu hidup di panti jompo dan pada saat berulang tahun, nenek itu didatangi oleh saudara-saudaranya.

Pada Mei 2011, Guinness World Records memilih perempuan asal Brasil, Maria Gomes Valentin, sebagai orang tertua. Namun, Valentin

yang lahir 48 hari lebih dulu dari Cooper, meninggal dunia pada 21 Juni.

Cooper lahir di Tennesse dan pindah ke Georgia saat pecah Perang Dunia I. Dia sempat bekerja sebagai guru.

Nenek ini memiliki 12 cucu, puluhan cicit, serta beberapa canggah. Suaminya, Luthier Cooper, meninggal pada 1963 silam.(oz)

Luo Meizhenm

CMYK

17 Jumat,

7 September 2012

Warga Dompak Menolak Pindah Pemprov Bangun Rumah di Bukit Dewi Pertimah AMKeb Penyuluh Kesehatan

Banyak Rintangan SEBAGAI petugas penyuluhan kesehatan, wanita ini selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi masyarakat.

Dia pun aktif turun ke posyandu untuk memberikan penyuluhan bagi ibu hamil maupun bagi ibu yang memepunyai balita.

Menurutnya, saat ini masih banyak masyarakat yang menganggap sepele soal kebersihan lingkungan.

"Contoh kecil namun sangat penting bagi kesehatan yakni dengan

Banyak Rintangan Bersambung ke hlm 18

TANJUNGPINANG (HK) — Warga Pulau Dompak menolak menempati rumah bantuan yang dibangun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri.

Sebabnya, rumah itu tidak dialiri listrik, air dan fasilitas pendukung lainnya.

Selain itu, warga juga menilai Pemprov Kepri tidak cermat dalam memberi bantuan rumah tersebut. Kendati warga Dompak kebanyakan berprofesi sebagai nelayan tradisional, namun rumah itu justru dibangun di atas bukit.

Penolakan warga itu di-

sampaikan kepada sejumlah anggota DPRD Kepri asal daerah pemilihan (dapil) Kota Tanjungpinang yang menggelar reses (jaring aspirasi) ke pulau tersebut, Kamis (6/9).

Anggota dewan yang hadir dalam reses itu yakni, Syarafuddin Aluan, M Sadar, Raja

Syahniar Usman serta Surya Makmur Nasution.

Pada kesempatan itu, warga Dompak dan Tanjung Siambang Dompak Laut mengeluhkan pembangunan Pusat Pemerintahan Provinsi

Warga Dompak Bersambung ke hlm 18

Oleh:Sutana Liputan Tanjungpinang

SUTANA/HALUAN KEPRI

TEMUI WARGA — Sejumlah anggota DPRD Kepri berdialog dengan warga saat menggelar reses di Pulau Dompak, Kamis (6/9). (Foto kanan) Rumah bantuan Pemprov Kepri di atas bukit yang ditolak warga.

PDAM Kurangi Suplai Air Bersih 10 IKM Dapat Bantuan Kompor Gas Industri TANJUNGPINANG (HK) - Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan menyerahkan bantuan kompor gas industri kepada 10 pelaku industri kecil menengah (IKM) di Aula kantor Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kamis (6/9).

HUMAS PEMKO

WALIKOTA Tanjungpinang, Suryatati A Manan menyerahkan bantuan 10 unit kompor gas industri, 10 unit tabung gas 12 kg, dan empat unit alat pemotong ubi kepada 10 IKM di Aula Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kamis (6/9).

Kegiatan yang ditaja Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) itu, bertujuan untuk membantu industri makanan meningkatkan sumber penghasilan.

Kepala Disperindag Kota Tanjungpinang, Efiar M Amin berharap, melalui bantuan tersebut, IKM yang menerima bantuan dapat meningkatkan pendapatan dan taraf ekonomi khususnya IKM yang berdaya saing, efesien dan produktif.

"Ada 10 unit tabung gas isi 12 kg, dan empat unit alat pemotong ubi (yang merupakan hasil rakitan dari SMKN 3 Kampung bulang, red), juga diserahkan langsung oleh Walikota kepada IKM tersebut,"jelasnya.

Suryatati A Manan dalam

10 IKM Bersambung ke hlm 18

Cadangan Air di Seipulai Menyusut TANJUNGPINANG (HK) — Cadangan air baku di Waduk Seipulai mengalami penyusutan secara drastis pascakemarau yang terjadi sejak beberapa bulan terakhir.

Akibatnya, PDAM Tirta Kepri terpaksa mengurangi suplai air bersih ke pelanggan.

Dalam kondisi normal, ketinggian air di Waduk Seipulai mencapai 3,6 meter.

Sementara saat ini, hanya menyisakan dua meter atau mengalami penyusutan sekitar 1,6 meter. Sementara hujan yang turun sesekali ternyata belum memberikan

dampak signifikan untuk menaikkan debit air.

"Kami terpaksa harus mengubah j a d w a l Kholik pendistribusian air dan penundaan

sementara penyambungan baru akibat kondisi yang terjadi saat ini. Hujan yang telah beberapa kali turun juga belum memberi pengaruh untuk meningkatkan debit air," kata Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirta Kepri, Abdul Kholik Fadzawani, kemarin.

PDAM Kurangi Bersambung ke hlm 18

Kejari Teliti Berkas Korupsi DKP Bintan TANJUNGPINANG (HK) — Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang terus meneliti berkas perkara dugaan korupsi dana bantuan nelayan yang diberikan Pemerintah Bintan melalui Dinas Kelautan dan PerikaSaidul nan (DKP). Berkas perkara itu diterima Jaksa dari Satuan Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Bintan, Rabu (29/8) lalu.

"Saat ini kita sedang meneliti berkas yang telah dilimpahkan Polisi Bintan itu ke kita. Hasilnya penelitian itu, kemudian akan kita serahkan kembali ke penyidik polisi, untuk diperbaiki.

Bila ditemukan kekurangan atau kekeliruan," kata Kepala Kejari Tanjungpinang, Saidul Rasidi Nasution SH MH, kemarin.

Kata Saidul, pelimpahan berkas itu diterima Kejari Tanjungpinang pada 29 Agustus lalu dengan batas waktu penelitian dan mempelajari berkas

sesuai pasal dan undang-undang yang dikenai kepada para tersangka selama 14 hari.

"Biasanya pada tujuh hari pertama, kita lalukan pemeriksaan berkas, apakah sudah sesuai apa belum menurut ketentuan. Kemudian tujuh hari berikutnya, baru kita lakukan peme-

riksaan kelengkapan berkas (P19)," ucapnya.

Sebelumnya, Kasi Pidsus Kejari Tanjungpinang, Maruhum SH menyebutkan, dalam dugaan perkara ini ada kegiatan atau bantuan yang diberikan

Kejari Teliti Bersambung ke hlm 18

Pengikisan Tepi Laut Segera Diatasi TANJUNGPINANG (HK) — Pemko Tanjungpinang berjanji segera mengatasi pengikisan tanah yang terjadi akibat pengaruh gelombang laut di proyek reklamasi Taman Tepi Laut.

Tindakan tersebut akan dilakukan setelah proses pelelangan pada proyek penataan dan revitalisasi kawasan Tepi Laut selesai.

Demikian disampaikan Kasubbag Komunikasi, Informasi, Sandi dan

Telekomunikasi Bagian Humas dan Protokol Pemko Tanjungpinang Elvi Arianti, Kamis (6/9). Disebutkan, berdasarkan data informasi dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang, pengikisan yang terjadi akibat pasang surut air laut tidak parah.

Sebabnya, wilayah Tanjungpinang bukan daerah yang memiliki gelombang laut tinggi seperti Anambas atau daerah lainnya yang memiliki gelombang laut yang cukup tinggi pada musim-musim tertentu.

"Proyek ini telah dianggarkan kembali oleh Pemko pada tahun 2012 dan merupakan pekerjaan lanjutan tahun 2011. Saat ini, proses pelelangan sedang berlangsung.

Pengikisan tanah yang terjadi akibat pengaruh gelombang laut akan segera teratasi

Pengikisan Tepi Bersambung ke hlm 18

CMYK

18

TANJUNGPINANG Jumat,

7 September 2012

Etnis Tionghoa Dikenal Pintar Memasak TANJUNGPINANG (HK) — Etnis Tionghoa dikenal sebagai bangsa yang pintar meramu berbagai jenis makanan dan minuman sehingga menjadi lezat dan disukai berbagai kalangan. Hal ini terbukti hampir di setiap kota di Indonesia, restoran Tionghoa selalu mempunyai penggemar tersendiri termasuk di Kota Tanjungpinang.

Bunhai yang dikenal dengan A Bun salah satu penjual makanan di Akau Potong Lembu Tanjungpinang mengatakan, masakan Tionghoa-Indonesia mempunyai ciri khas campuran antara masakan Tionghoa dengan

masakan tradisional Indonesia.

"Masakan ini biasanya mirip dengan masakan Tionghoa yang dimodifikasi dengan cabai, santan dan bumbubumbu dari masakan Indonesia. Beberapa masakan dan kue menyerupai masakan di Malaysia," kata Abun, baru-baru ini.

Menurut dia, masakan Tionghoa-Indonesia juga dapat bervariasi tergantung dari tempat atau lokasi dimana keberadaannya. Sebagai contoh di berbagai tempat di pulau Jawa, masakan ini menjadi bagian dari budaya setempat yang mana cita-

rasanya mengikuti daerah tersebut.

"Di Jawa, masakan yang disajikan cenderung agak manis, sementara di Medan, Sumatera Utara masakan tradisional Tionghoa masih lebih mudah ditemukan. Demikian juga di Tanjungpinang yang mengadopsi citarasa Melayu sebagai masakan asli daerah ini," ujarnya.

Dikatakannya, terdapat beberapa masakan Tionghoa-Indonesia yang cukup terkenal, dan disukai berbagai kalangan di tanah air. Di antaranya, Bakmi, mie yang diadaptasi ke beberapa macam jenis, yang di setiap kota

memiliki ciri khasnya tersendiri. Misalnya, Bakmi Bandung, Bakmi Medan, Bakmi Makassar, Bakmi Bangka dan lainnya.

"Nasi goreng, mie goreng, bihun goreng, kwetiau goreng - nasi atau mie yang digoreng dengan bumbu, cabai dan kecap manis. Cap cai, bahasa Hokkian yang artinya "sayur campur", orang Hakka menyebutnya chap choiTahu goreng, biasa disajikan dengan saus kacang dan cabai.

Umumnya sangat disukai, yang membuktikan etnis tionghoa merupakan salah satu etnis yang pintar memasak," katanya. (rul)

mencuat ketika satu kelompok nelayan di Kampung Tanjung Talok, Desa Teluk Sasah protes terhadap bantuan Rp100 juta karena dipangkas oleh para tersangka sebesar 10 persen. Kasus itu kemudian diselidiki polisi hingga akhirnya menahan keenam tersangka tersebut.

Anggaran bantuan kepada kelompok nelayan di Bintan itu diketahui sebelumnya sebesar Rp6,9 miliar yang diambil dari APBD Bintan dan APBN. Setiap kelompok nelayan mendapatkan bantuan masing-masing sebesar Rp100 juta.

Informasi di lapangan, selain keenam tersangka itu, Penyidik Polres Bintan juga menetapkan tersangka lain

yakni RSB, salah satu pejabat di DKP Kabupaten Bintan selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) bantuan nelayan se-Kabupaten Bintan.

"Pejabat yang bersangkutan telah ditetapkan sebagai tersangka. Namun sampai sekarang dia belum ditahan, padahal pejabat PPTK ini yang membagikan uang kepada kelompok nelayan se-Kabupaten Bintan," ujar sumber Haluan Kepri.

Menanggapi hal itu, Pengurus Besar Kodrat Kepri, Rasyid Labaga menyayangkan Polres Bintan yang terkesan tidak adil dalam penahanan tersangka lain kasus korupsi bantuan nelayan tersebut.

"Kita heran mengapa hanya keenam Kepala UPT DKP saja yang ditahan. Padahal ada tersangka lain yang sudah ditetapkan oleh penyidik Polres Bintan, namun mengapa dibiarkan bebas," ujarnya.

Rasyid menduga dalam penetapan tersangka itu, kemungkinan sudah terjadi permainan dan kong-kalikong antara aparat kepolisian beserta tersangka dan pihak lainnya, sehingga kasusnya sengaja ditutupi.

Untuk itu, pihaknya meminta kepada aparat Polres Bintan agar bersikap adil dan tidak terkesan menutupi-nutupi atas kasus dugaan korupsi bantuan nelayan ini. (eza/nel)

Kejari Teliti

Sambungan hal 17 tak sesuai dengan surat pengajuan yang dilayangkan ke Pemkab Bintan melalui DKP Bintan.

Diberitakan sebelumnya, enam kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) DKP Bintan ditahan Polres Bintan, Rabu (27/7) usai dilakukan pemeriksaan secara maraton oleh penyidik. Keenam kepala UPT itu yakni, Kepala UPT Kecamatan Mantang dan Bintan Pesisir J Kurniawan, Kepala UPT Bintan Utara dan Serikuala Lobam Gunawan, kepala UPT Teluk Bintan Said Ilyas, Kepala UPT Bintan Timur Said Kamsita, Kepala UPT Gunung Kijang Andi serta Kepala UPT Tambelan Mursid.

Kasus dugaan korupsi ini

Pengikisan Tepi

Sambungan hal 17 setelah proses pelelangan selesai," kata Elvi.

Untuk kegiatan tahun ini terkait dengan pengerjaan proyek tersebut, kata dia, yang terdiri dari pekerjaan batu miring, penahan gelombang dan penimbunan proses pelelangan sedang berlangsung dan dipastikan oleh Dinas PU, sudah ada pemenangnya.

"Tetapi masih dalam masa sanggah. Apabila masa sanggah sudah berakhir dan tidak ada kendala, maka kontrak kerja pun sudah dapat ditandatangani. Sehingga pekerjaan fisik oleh pihak ketiga juga sudah dapat dilaksanakan sesuai jadwal yang sudah ditetapkan," katanya.

Kata Elvi, pada tahun

PROYEK reklamasi Taman Tepi Laut ini akan segera dituntaskan.

DOK

2011, hasil capaian pengerjaan fisik pada proyek Taman Tepi Laut sudah terealisasi kisaran 85,5 persen, berda-

sarkan hasil audit BPK. Pemko juga telah membayar sebesar progres tersebut, setelah dipotong denda dan pe-

PDAM Kurangi

Sambungan hal 17 Menurut dia, dalam kondisi normal, pendistribusian air ke pelanggan dilakukan selama 72 jam nonstop. Namun saat ini terpaksa harus dikurangi tinggal 52 jam saja, untuk menjaga persediaan cadangan air baku di Waduk Seipulai.

Sedangkan untuk daerahdaerah tertentu, yang selama ini mendapat pasokan air ha-

nya 52 jam, untuk sementara waktu dikurangi menjadi 48 jam nonstop.

"Selama ini jadwalnya 72 jam atau tiga hari hidup, dan satu hari mati. Namun sekarang diubah atau dikurangi, menjadi dua hari hidup dan sehari mati," ujarnya.

Selain mengurangi jadwal pendistribusian, lanjut dia, PDAM juga menunda pro-

gram pemasangan baru yang sedianya akan dilakukan pada pekan ini yang sesuai dengan agenda kerja PDAM yang mempunyai beberapa paket lagi pemasangan baru.

"Tapi melihat kondisi seperti ini, kemungkinan besar ini kami tunda sementara," kata Abdul Kholik.

Selaku pihak yang bertanggung jawab terhadap pe-

menuhan kebutuhan air bersih bagi warga Tanjungpinang, pada kesempatan ini Abdul Kholik menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan dan calon pelanggan yang seharusnya mendapat pemasangan baru PDAM. "Kami mohon maaf atas kondisi ini, dan kami berharap masyarakat dapat memahaminya," ujarnya. (rul)

Banyak Rintangan

Sambungan hal 17 membuang sampah pada tempatnya. Itu merupakan hal sepele namun bisa sangat berpengaruh terhadap kesehatan," ujar wanita kelahiran Tanjungpinang, 29 tahun silam ini.

Dengan membuang sampah sembarangan, katanya, bisa mengakibatakan banyaknya penyakit yang tersebar. Hal itu akan merugikan

rusahaan sebelumnya yang bermasalah, juga telah diblacklist serta diputus kontrak. (cw40)

kesehatan masyarakat, selain lingkungan juga terlihat jorok.

"Hal inilah yang kami lakukan sebagai tim penyuluh kesehatan, memberikan pemahaman dan pengertian kepada lapisan masyarakat agar selalu menjaga kesehatan dan menjaga lingkungannya agar tetap bersih," ujar penyuka olahraga dan

traveling ini.

Soal suka-duka menjadi tenaga penyuluh kesehatan, Dewi bercerita, awalnya memang terasa berat dan banyak rintangan. Tidak sedikit masyarakat yang tidak suka kehadiran para penyuluh kesehatan. Pasalnya, mereka dianggap akan meminta sumbangan.

"Namun bekerja dengan

kesabaran serta bekerja dengan ikhlas dan pantang menyerah akhirnya membuahkan hasil. Kini masyarakat telah mengenal kami, dan mereka mebuka lebar-lebar pintu bila kami datang ke rumah mereka untuk memberikan penyuluhan kesehatan," kata alumnus Akbid Kartika Mitra Husada Jakarta tahun 2005 ini. (sut)

Pertamina Isi 800 KL Avtur ke Depot Kijang TANJUNGPINANG (HK) — Pertamina mengisi 800 kiloliter (kl) avtur ke Depot Avtur di Kijang, Bintan, Selasa (4/9). Pasokan tersebut diperkirakan cukup untuk melayani kebutuhan maskapai penerbangan di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) selama sebulan.

Kendati demikian, avtur yang diisi oleh Pertamina tersebut, tidak serta merta dapat di distribusikan langsung ke maskapai penerbangan. Pertamina terlbih dahulu akan melakukan pe-

ngecekan secara berskala terhadap kualitas depot avtur yang dimaksud.

"Avtur yang disikan tidak serta merta dapat didistribusikan langsung ke maskapai penerbangan di bandara RHF. Karena, pihak pertamina, akan melakukan pengecekan secara berskala dulu terhadap kualitasnya.

Apabila nanti, tidak ditemukan kebocoran dan dicek bagus, baru didistribusikan ke maspakai penerbangan," kata Direktur Utama (Dirut) BUMD Provinsi Kepri, Sah-

10 IKM

Sambungan hal 17 sambutannya mengatakan, dari tahun ke tahun IKM menunjukkan peningkatan. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan bisa menambah pendapatan, juga dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat lainnya.

"Para pelaku IKM dapat terus secara berkesinambu-

Sambungan hal 17 Kepri. Warga juga mengeluhkan fasilitas yang diberikan pemerintah karena jauh dari harapan.

Menurut warga, mereka yang telah membebaskan tanah untuk pembangunan Pusat Pemerintahan Kepri di Dompak, ternyata belum semuanya dibebaskan.

Ketua RW 0I Tanjung Siambang Dompak Laut, Jauhari mengatakan, sebelumnya, warga memang meminta masalah perumahan yang telah dibangun oleh pemerintah diberikan ke masyarakat.

"Memang sebagian masyarakat ada yang belum memahami dan ada yang sudah memahami kondisi ini. Rumah yang telah ditempati kondisinya asal jadi, banyak yang bocor. Fasilitas air dan listrik pun belum tersedia," katanya.

Jauhari meminta janjijanji dari Pemprov Kepri tentang fasilitas yang akan diberikan kepada masyarakat di Pulau Dompak segera direalisasikan. Terutama soal perumahan berikut sarana dan prasarananya.

"Masyarakat telah berkorban demi pembangunan Pusat Pemerintahan Provinsi Kepri ini dengan mengikhlaskan tanahnya untuk diba-

rial, Selasa (4/9).

Disebutkan, Depot Avtur di Kijang, Bintan, dalam waktu dekat akan diresmikan oleh Gubernur Provinsi Kepri HM Sani.

"Depot diisi dulu, nanti baru diresmikan oleh Gubernur. Berdasarkan informasi yang kita terima, dalam minggu-minggu ini, avtur yang diisi nantinya akan didistribusikan ke penerbangan terlebih dahulu, apabila berjalan, dalam waktu dekat akan diresmikan," katanya. (cw40)

ngan menjalin hubungan yang baik dengan dinas terkait untuk mendapatkan informasi dan pembinaan dalam peningkatan usahanya. Selain itu juga semangat berwiraswasta juga perlu ditanamkan untuk dapat mengelola usaha dengan baik," katanya.

Salah seorang pelaku IKM ditemui usai mendapat bantuan itu mengaku sangat senang bantuan yang diberikan pemerintah berupa alat untuk menunjang usahanya dibanding uang.

"Dengan alat ini saya bisa langsung bekerja," ujarnya. (cw40)

Warga Dompak ngun perkantoran. Kami harapkan Pemerintah Kepri supaya merealisasikan janjijanjinya," kata dia.

Menanggapi hal itu, Syarafuddin Aluan menilai keluhan masyarakat Dompak Tanjung Siambang sangat berdasar dan dapat diterima.

Terkait pembangunan perumahan bagi masyarakat yang dibangun di atas bukit, dia pun mempertanyakannya.

"Saya kira penolakan masyarakat ini masih dalam tahap wajar. Kita melihat kesalahan dalam hal ini adalah akibat perencanaan yang kurang tepat dan kurang memperhatikan aspek dari kultur masyarakat di sini.

Dari kasat mata sudah terlihat bahwa pembangunan ini kurang tepat, seharusnya hal ini dibicarakan terlebih dahulu dengan masyarakat setempat, apakah bagus bila perumahan letaknya di sini (di atas bukit). Pemprov harusnya mencari tahu bagaimana keinginan dari masyarakat," kata Ketua DPW PPP Kepri ini.

Menurut Aluan, Pemprov Kepri telah bertindak tidak konsisten. Sebagai pemerintah, tentunya sudah mengetahui jika masyarakat di Pulau Dompak berprofesi sebagai nelayan. Karena itu,

pemerintah harunya membangun rumah untuk warga tak jauh dari pantai atau laut.

"Entah dari siapa masukan untuk membangun perumahan di atas bukit ini," katanya heran.

"Akhirnya seperti ini, masyarakat Pulau Dompak menolak untuk dipindahkan ke rumah yang telah dibangun di atas bukit. Sebagai anggota dewan, kami akan menyampaikan keluhan ini ke pihak pemerintah," kata Ketua Komisi I DPRD Kepri ini lagi.

Terkait permintaan warga lama yang di Tanjung Siambang soal kondisi jalan yang berlobang, paving blok yang rusak serta semenisasi yang jebol, Aluan mengatakan, mereka telah mengajukan ke Pemko Tanjungpinang untuk perbaikan fasilitas umum yang rusak, namun pihak Pemko mengatakan bahwa kawasan ini sudah merupakan kawasan Pemerintah Provinsi Kepri.

"Kalau porsi anggaran, seharusnya porsi Kota Tanjungpinang. Namun kawasan ini sudah diklaim oleh Pemprov Kepri. Oleh karena itu, Pemprov Kepri yang seharusnya bertanggung jawab terhadap kawasan ini," ujarnya. ***

CMYK

BINTAN

19

Jumat,

7 September 2012

Hindari Kelong Kapal Roro Tersangkut TANJUNGUBAN (HK) — Sebuah kapal Roro (roll on roll off) KM Barau, tersangk u t di perairan dekat dermaga pelabuhan ASDP Tanjunguban Utara Bintan, Kamis (6/9) sekitar pu-

Dewan Tak Respon Permintan Yethas TANJUNGUBAN (HK) — Anggota dewan di kabupaten Bintan dinilai kurang peka terhadap laporan warga. Hal ini terbukti dari aduan yang disampaikan Kelompok Yayasan Ekowisata Tunas Harapan Sebong Lagoi ( Yethas) Kecamatan Teluk Sebong kurang direspon sama sekali.

"Sebelumnya kita dari Kelompok tour Yethas meminta DPRD Bintan untuk turun membantu menyelesaikan persoalan yang dihadapi kami ini, terkait Perjanjian yang dibuat antara Albelt Singh, General Manager PT BRC dan Ketua Yethas, Parulian, tanpa melibatkan kelompok lainnya, “ ujar salah seorang anggota Kelompok Yethas yang enggan disebutkan namanya.

Komisi II DPRD Kabupaten Bintan sejauh ini memang belum mengambil tindakan untuk memanggil Albelt Singh, General Manager PT Bintan Resort Cakrawala (BRC) dan Ketua Yethas, Parulian, untuk meminta penjelasan atas surat perjanjian tersebut.

Pasalnya Komisi II DPRD Bintan saat ini sedang mempelajari permasalahan yang dihadapi antara PT BRC dan Yethas di Kecamatan Teluk Sebong ini.

"Bukan tidak merespon, tapi dewan sedang mempelajari permasalahan yang dihadapi oleh kelompok tour Yethas dan siapa saja pihak-pihak yang menandatangani perjanjian tersebut," kata Ketua Komisi II DPRD Bintan Zulkifli, didampingi Miskal anggota Komisi II DPRD Bintan, Rabu (5/9) lalu. Bila persoalan ini telah jelas, maka kata Zulkifli, pihaknya memanggil PT BRC untuk dimintai penjelasannya.

"Laporan siapa saja kita tanggapi dan ditindak lanjuti, tapi dewan kan harus mempelajari dulu agar duduk persoalannya bisa cepat selesai," jelasnya lagi. (cw64)

kul 13.00 WIB. Kapal Roro ini di tenggarai menghindari Kelong akibat angin kencang, serta diperparah lagi air laut mulai surut.

Akibat peristiwa ini mengakibatkan kapal KMP Swarna Begawan dari Batam tujuan Bintan semestinya bergantian bersandar di pelabuhan tersebut, malah harus menunggu 30 menit.

Pantauan di lokasi, buritan kapal tampak masih tersangkut, karena balingbaling kapal tak bisa diputar balik serta bagian bela-

ROFIK/HALUAN KEPRI

RORO TERSANGKUT — Kapal Roro (roll on roll off) KM Barau, menyangkut di perairan dekat dermaga pelabuhan ASDP Tanjunguban Utara Bintan, Kamis (6/9). Akibatnya kapal KMP Swarna Begawan dari Batam tujuan Bintan harus antre menunggu 30 menit untuk bersandar di dermaga.

kang tidak lepas. Namun setelah nahkoda bersama ABK berupaya, akhirnya buritan kapal Roro ini bergeser secara pelan-pelan.

Kejadian ini juga menjadi pusat perhatian masyarakat yang ada di sekitar dermaga berdesak desakan melihat kapal roro dari jarak lebih dekat.

Akhirnya setelah kapal ini lepas, langsung melaju ke Batam dan KMP Swarna Begawan yang dari tadi ngedok di tengah laut, langsung bersandar ke dermaga untuk merapat.

Menurut Koordinator PT. ASDP Cabang Batam, Zail Ways, awalnya kapal Roro ini mundur dan mengelak menabrak kelong milik warga yang berada dekat dermaga.

Karena angin kencang kapal susah mernyandar, akhirnya mendorong buritan kapal ke tepi laut. Saat kejadian itu, buritan malah tersangkut ke permukaan pasir yang saat itu air laut lagi surut.

"Kaptennya terus berusaha mengeser-geser badan kapal agar lepas dibantu oleh ABK dan lainnya. Akhirnya bisa juga lepas," ujar Zail. (cw64)

Pengusaha Bintan Langgar UU Naker TANJUNGUBAN (HK) — Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Cabang Bintan, menilai cukup banyak pengusaha di kawasan industri Lobam dan kawasan pariwisata Lagoi, di Kabupaten Bintan, melanggar Undang-undang Ketenaga Kerjaan (UU Naker) nomor 13 tahun 2003.

Oleh: Rofik, Liputan Bintan "Seperti pekerjadalam masa percobaan, ini jelas pelanggaran karena pada Pasal 58 ayat (1) menyatakan "Perjanjian kerja untuk waktu tertentu tidak dapat mensyaratkan adanya masa percobaan kerja". Sehingga pekerja setelah habis masa percobaan harus menjadi pekerja waktu tidak tentu (PKWTT) atau perma-

nen, atau menjadi karyawan tetap. Ini malah habis masa percobaan larinya ke kontrak bukan permanen," ujar Ketua FSPMI Cabang Bintan, Parlindungan Sinurat, kepada Haluan Kepri, Senin (3/9).

Menurutnya, beberapa perusahaan selama ini memberlakukan masa percobaan 3 bula. Namun setelah itu dilakukan kontrak kerja selama 6

bulan atau 1 tahun. Akan tetapi ada juga masa percobaan 3 bulan, setelah itu dilakukan pemutusan hubungan kerja. Lebih parahnya lagi, pekerja tersebut diminta lagi membuat lamaran kerja, dan kembali lagi dengan status karyawan kontrak.

Kejadian ini kata Parlindungan terus diperlakukan terhadap tenaga kerja sebagai pekerja kontrak. Sehingga masa kerja kumulatifnya bisa mencapai 7 atau 8 tahun masih tetap dikontrak tidak permanen. "Disnaker malah diam saja tidak ada tindakan terhadap oknum Dinas Tenaga Kerja (Disnaker), mungkin karena telah menerima suap tiap bulan dari pengusaha, sehingga tutup mulut melihat penderitaan pekerja/buruh ini," kata Parlindungan kesal.

Bahkan kata dia, praktek pemberlakuan tenaga kerja kontrak ini sudah berkalikali pihaknya melaporkan kepada Disnaker, tetapi tidak ada tindaklanjutnya. Padahal prakteknya seperti ini sudah berlangsung sekitar sepuluh tahunan lebih.

"Patut dipertanyakan kinerja Kadisnaker ini. Kita minta kepada Bupati Bintan, pak Ansar Ahmad untuk mencopot Kadis yang seperti ini, karena tidak mampu menertibkan para pengusaha nakal di Bintan ini," jelasnya.

Seraya menyebutkan, bila kasus ini tetap dibiarkan, yang rugi para pekerja kontrak kehilangan hak-haknya.

Diantaranya Jamsostek, THR, insentif dan tidak menerima pesangon saat diputus hubungan kerja atau kontraknya.***

28 Negara Ikut Ajang Meta Men BINTAN (HK)- Sekitar 28 negara akan ikut ambil pada ajang Meta Man Indonesia yang digelar di Hotel Nirwana, Lagoi Kabupaten Bintan, Sabtu (15/9) besok.

Acara ini akan dikuti sekitar 230 peserta terdiri dari 193 orang pria dan 37 orang wanita.

Menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bintan, Setioso, usai mengikuti rapat internal bersama para unsur SKPD Kabupaten Bin-

tan dikantor Disparbud Bintan, Kamis (6/9), bahwa jumlah peserta tersebut merupakan data terakhir yang diterima sampai hari ini. Kemungkinan kata dia, akan bertambah dalam beberapa hari mendatang.

Sementara negara terbanyak mengirimkan peserta ini berasal dari United Kingdom sebanyak 45 orang, disusul negara Australia sebanyak 41 orang. Sedangkan negara lainnyaBelgia, Canada, Jerman, Irlandia, Denmark, Italia, Jepang, Korea, Myanmar, Singa-

CMYK

pura, Philipina, Thailand, dan lainnya.

"Rencananya ajang Meta Man ini akan dimulai pukul 07.00 WIB pagi, dan akan dihadiri pihak Kementerian Periwisata Pusat, Gubernur Kepri dan Bupati Bintan sebagai tuan rumah, serta tamu undangan lainnya," katanya.

Pada paginya, lanjut Setioso, iven ini akan diawali dengan lomba renang dan dilanjutkan dengan lomba sepeda. Agar acara ini ramai oleh penonton akan dilak-

sanakan Bintan Culture Festival yang diiringi oleh berbagai kesenian seperti Barongsai, Reok, tari-tarian baik dari pihak Hotel Nirwana maupun dari putraputri Bintan. "Iven ini juga akan dimeriahkan 200 orang atlit Bintan sebagai penyemangat para atlit Balap Sepeda. Pada saat pembukaan untuk menambah meriahnya acara akan di laksanakan karnaval dan iringan lagu silat," kata Setioso lagi. (eza)

Pelaku Perampokan Gaji Dewan Masih Buron Hingga Kini Belum Terima Gaji BINTAN (HK) — Hingga kini pelaku perampokan gaji anggota DPRD Kabupaten Bintan senilai Rp728.156.000 pada, Senin (2/7) lalu masih buron.

Pihak kepolisian kesulitan mendeteksi keberadaan dua pelaku, dan hingga kini masih terus melakukan penyelidikan . Namun sejauh ini kepolisian telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi.

Akibat kejadian ini, 25 anggota dewan belum juga menerima gaji. Menyikapi hal tersebut, Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan dan Kekayaan Daerah (DPPKD), Yandrisyah, mengatakan untuk membayar gaji anggota dewan ini, pihaknya akan mengambil dana talangan dari dana pos tak terduga.

Hal ini dilakukan setelah pihaknya melakukan konsultasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan Provinsi (BPKP), Badan Anggaran Keuangan Daerah (BAKD) dan Kementerian Dalam Negeri.

"Kemungkinan pada bulan Oktober mendatang semua gaji anggota DPRD Bintan sudah bisa kita dibayarkan," ujar Yandrisyah, Rabu (5/9) lalu.

Menurut pria mantan Kepala Dinas Perhubungan Bintan ini, dana pos tak terduga ini bisa digunakan apabila disuatu daerah terjadi benca-

na alam maupun bencana sosial yang sewaktu-waktu bisa saja terjadi. Jadi lanjut pria yang dipanggilan Yan ini, sesuai dengan aturan ada jangka waktu sekitar 120 hari atau empat bulan untuk menyelesaikan pembayaran gaji Dewan Bintan ini.

Untuk menghindari hal tak diinginkan, maka kedepannya untuk pembayaran gaji anggota DPRD Bintan ini akan ditransfer langsung ke rekening masing-masing dengan payroll system secara online. Dan system pay rollini secara online ini sudah di setting waktu dan tanggal pengalihan saldonya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi menyatakan pihaknya meyerahkan kepada aparat kepolisian untuk mengungkap pelaku perampokan gaji anggota DPRD Bintan tersebut yang saat ini belum ditangkap. Lamen mengungkapkan, kejadian perampokan tersebut merupakan musibah yang sewaktu-waktu dapat terjadi, dan siapa saja bisa menjadi korban.

Pihaknya berharap aparat kepolisian bisa mengungkap pelaku perampokan dan m e n g h u kumnya sesuai dengan perbuatan yang dilakukannya. (eza)

Yandrisyah

20

ANAMBAS Jumat,

7 September 2012

Pelamar Nakal Akan Ditindak Tegas Penerimaan CPNS KKA

Waspadai Penyakit TB ANAMBAS (HK) — Petugas Puskesmas Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas mengimbau masyarakat mewaspadai penyakit Tuberkulosis (TB), dengan menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal. Selain itu, hindari kontak langsung dengan pasien TB saat batuk, karena dapat menular virusnya.

"Tuberkulosis ( TB) yang dulu dikenal dengan TBC adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh kuman TB (mycrobakterium tuberculosis). Bisa menular melalui batuk pada orang lain yang sedang tidak dalam keadaan tidak sehat," kata Januardi, AMK Pemegang Program TB Puskesmas Tarempa.

Sebagai pusat kesehatan yang berada di tengah kota, Puskesmas Tarempa telah menerima penderita TB positif sebanyak 41 orang. Sedangkan 75 orang tergolong suspek. Sejak Januari lalu, sudah 12 orang positif menderita TB, termasuk penderita TB pindahan dari luar.

Semua pasien TB sudah diberikan obat anti tuberkulosis.

"Penderita TB cukup banyak di Anambas, untuk itu perlu ini diwaspadai. Supaya kita dapat menjaga kesehatan tubuh dan lingkungan tempat tinggal, harap menjaga kesehatan anggota keluarga dengan baik. Bagi penderita supaya dikontrol jadwal mengkonsumsi obat. Karena TB dapat disembuhkan dengan pengobatan yang teratur," terangnya.

Dijelaskannya, kuman TB tidak hanya menyerang paru-paru, tapi juga menyerang bagian tubuh lain seper ti kulit, tulang, kelenjar, dan bagian tubuh lainnya. Penyakit yang menular melalui udara ini, bisa tertular saat penderita batuk, bersin atau berbicara.

"Kuman keluar dan terhirup oleh orang-orang yang ada disektiarnya. Untuk itu, diharapkan dan dianjurkan kepada setiap penderita TB untuk bersedia menutup mulut dan hidung pada saat batuk atau bersin, menggunakan sapu tangan atau tisu. Kemudian tidak meludah sembarangan tempat," tutur Januardi Gerjala utama TB dapat dilihat dari batuk yang terus menerus dan berdahak. Lamanya sekitar dua minggu atau lebih. Gejala lainnya juga muncul seperti batuk dan mengeluarkan cairan dahak yang berdarah, sesak nafas dan nyeri dada. Nafsu makan berkurang, berat badan turun, demam dan meriang berkepanjangan.

Serta berkeringat pada malam hari walaupun tidak melakukan aktifitas.

Meskipun seseorang sudah mengalami tandatanda dan gejala TB, tetap saja tidak boleh mendiagnosis lansung tanpa melakukan pemeriksaan labor terlebih dahulu. Tenaga medis tidak bisa langsung memvonis kalau seseorang menderita TB, tapi harus merujuk pasien untuk melakukan pemeriksaan labor. Untuk daerah Anambas saat ini labor penelitian telah tersedia di Puskesmas Tarempa yang berada di pusat kabupaten dan Rumah Sakit Lapangan di Palmatak. (yud)

ANAMBAS (HK) — Pemkab KKA akan mengawasi secara ketat proses penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun ini. Bila ditemukan pelamar atau oknum pegawai yang menjadi calo akan ditindak tegas.

ini sangat berbahaya dan akan merugikan kedua belah pihak nantinya.

"Jika ada yang mendengar dan memiliki fakta segera

laporkan, agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi dikemudian hari," sampainya.

Selain itu, tegas Tjelak, kepada pelamar disampaikan

bahwa Anambas buka batu loncatan, jika diterima benarbenarlah mengabdi memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. ***

Oleh: Mahyudin, Liputan Anambas Hal ini dilakukan agar calon pegawai di lingkungan pemerintah kabupaten termuda di Provinsi Kepri tersebut, benar- benar bersih, transparan dan menghasilkan pegawai yang berkualitas.

"Jika ada kedapatan CPNS yang melalui jalur belakang, maka CPNS akan dibatalkan kelulusannya, sedangkan oknum pegawai yang menjadi calo akan diberikan sanksi kedisiplinan sesuai dengan undang-udang dan peraturan yang berlaku," kata Sekretaris Daerah KKA Radja Tjelak Nurdjalal, saat meninjau pendaftaran ulang CPNS, Kamis (6/9).

Menurut Tjelak, pihaknya benar-benar ingin hasil dari penerimaan CPNS itu berkualitas. Maka dari itu pihaknya mematok IPK yang tinggi, berbeda dengan Pegawai Tidak Tetap (PTT) yang melamar.

Karena PTT selain telah mengabdi juga telah bekerja membantu memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Untuk pendaftaran, kata Tjelak, hanya akan dilaksanakan satu hari yaitu Kamis (6/ 9). Maka dari itu pelamar yang akan mendaftar ulang, ditunggu sampai sore hari. (hingga pesawat terbang Sky Aviation masuk). Dari 516 pelamar yang dinyatakan lulus administrasi hampir mencapai 100

persen yang mendaftar ulang.

Selanjutnya Tjelak mengungkapkan, tes tertulis yang akan dilaksanakan Sabtu (8/9) nanti, dan pada hari itu juga lembar jawaban akan langsung dibawa ke Jakarta.

Bahkan untuk mendukung kelancarannya, pesawat Sky Aviation keberangkatannya menunggu jawaban yang akan dibawa ke Jakarta.

"Langkah ini agar soal tersebut bisa langsung dibawa terbang ke Jakarta pada hari itu juga," jelasnya.

Sebenarnya , kata Tjelak, pada awal ada wacana pada hari usai tes langsung diumumkan. Namun ini bukan kebijakan pemerintah daerah, namun kebijakan pemerintah pusat, sehingga lembar jawabam tetap dibawa ke Jakarta untuk pemeriksaannya.

"Ini sesuai dengan peraturan Menpan no 233 tahun 2012 tentang Perubahan Peraturan no 197 tahun 2012," jelasnya.

Untuk lokasi tes, ungkap Tjelak, akan dibagi menjadi tiga tempat yaitu, SDN I, SDN3 dan SMPN 2. Pada kesempatan itu juga Tjelak mengingatkan kepada peserta dan panitia untuk berhati-hati dan jangan mudah percaya jika ada yang menawarkan bantuan dapat diterima. Hal

DOK/ HALUAN KEPRI

TES CPNS — Sekda KKA, R Tjelak Nur Djalal (kiri) menijau langsung registrasi ulang peserta tes CPNSD KKA, beserta pengambilan nomor peserta ujian di Gedung BPMS, Siantan, Anambas, Kamis (6/9). Tes terulis akan dilakukan Sabtu (8/9) mendatang.

Penerimaan Direksi Perusda Dimulai ANAMBAS (HK) — Untuk menjalankan roda Perusahaan Daerah (Perusda) di masa datang, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas akan melaksanakan penerimaan tiga

zah. orang direktur. Pene"Untuk persayararimaan calon dewan tan khusus ada lima direksi perusahaan item diantaranya, mepada tahun 2012 termiliki pendidikan pasebut dimulai Jumat ling rendah, S1, beru(7/9). sia paling tinggi 52 ta"Kita telah mehun, mempunyai pengumumkan penengalaman paling serimaan tiga calon dikit lima tahun pada direktur Perusda, Januardi bidangnya, yang dibukyaitu direktur utama, direktur keungan, dan tikan dengan surat keterangan direktur operasional," kata tempat berkerja sebelumWakil Bupati KKA Abdul nya," ungkapnya.

Penerimaan berkas lamaHaris, SH, Kamis (6/9) Menurut Haris, hal ini ran, kata Haris, dilaksanakan berdasarkan Peraturan dari tanggal 7 September samDaerah KKA nomor 02 ta- pai dengan 7 Oktober 2012 (sehun 2012, tentang Pendi- lama satu bulan) setiap hari rian Perusahaan Daerah kerja, Senin -Kamis pukul 09Anambas Sejahtera dan Pe- 15.00 WIB dan Jumat 09raturan Bupati nomor 15 14.00 WIB "Pelamar menyampaikan tahun 2012, tentang Tata Cara Penjaringan dan Pe- surat lamarannya ke Bagian nyaringan Calon Direksi Hukum Sekretriat Daerah Perusahaan Daerah Anam- KKA, Jalan Imam Bonjol Nomor 33 Tarempa. Ditujukan bas Sejahtera tahun 2012.

"Pengumuman berda- kepada YTh Bupati KKA Cq, sarkan Surat Bupati KKA ketua tim seleksi dengan menomor 286/Kdh KKA 810/09- lampirkan persyaratan umum 12 tentang penerimaan dan khusus," jelasnya, seraya calon dewan direksi Perusda mengatakan berkas lamaran Anambas Sejahtera tahun dan kelengkapan lainnya dibuat rangkap 1.

2012," jelasnya.

Peserta yang lulus dalam Selanjutnya Haris menyampaikan, dalam persya- administrasi akan diumumratannya ada persyaratan kan melalui website KKA dan umum dan persyaratan khu- papan pengumuman pada sus. Persyaratan umum ter- tanggal 13 Oktober 2012. Sediri dari sembilan item di- lanjutnya peserta akan dberiantaranya, warga negara kan kartu tes ujian pada wakIndonesia, surat lamaran tu pendaftaran ulang, untuk ditulis sendiri dengan tinta mengikuti ujian tertulis.

"Hanya boleh melamar pawarna hitam, dan ditulis dengan huruf kapital, dan da satu formasi saja," tanmelampirkan foto copi Ija- dasnya. (yud)

21

KARIMUN Jumat,

7 September 2012

Polisi Didesak Datangi BP Migas Kasus BBM Subsidi PT Timah

9.123 Jiwa Terancam KUNDUR (HK) — Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Karimun menemukan sebanyak 9123 jiwa masyarakat di Kabupaten Karimun terancam akan mengalami musibah bencana.

Kepala Bidang Kesejahteraan Sosial (Kabidkessos) Dinsos Kabupaten Karimun, Syafruddin Abdul Rochim mengatakan, data tersebut tersebar di beberapa titik yang ada di Kabupaten Karimun.

Adapun beberapa titik paling rawan bencana se Kabupaten Karimun adalah di Kecamatan Kundur, Kecamatan Kudnur Barat, Kecamatan Kundur Utara dan Kecamatan Moro.

Titik-titik tersebut menurut Syafruddin berdasarkan pengalaman peristiwa bencana tahun lalu.

Tidak hanya bencana banjir yang kerap terjadi di titik yang dianggap rawan tersebut, melainkan bencana kebakaran lahan pertanian, rumah tinggal masyarakat dan bencana kapal tenggelam.

Dibandingkan dengan tahun lalu, untuk tahun ini peristiwa bencana di titik rawan tersebut tidak terlalu intens. Dalam catatan Dinsos, setiap bulannya paling banyak hanya 5 peristiwa kebakaran bahkan bisa berkurang. Sedangkan tahun lalu (2011), dalam sebulan sempat terjadi peristiwa kebakaran 40 rumah warga.Adapun lokasi paling parah terjadinya bencana kata Syafruddin, terdapat di Pulau Kundur dan tersebar di tiga kecamatan (Kecamatan Kundur, Kundur Barar dan Kundur Uatara). Hal itu pun berdasarkan pengalaman bencana pada tahun kemarin dan beberapa tahun sebelumnya.

Untuk bencana ketiga yang paling parah berdasarkan data dari Dinsos yakni kebakaran lahan pertanian, dan hal itu pun kerap terjadi di Pulau Kundur dan sekitaranya. Bencana selanjutnya disusul oleh kondisi laut sehingga menenggelamkan kapal-kapal bermuatan barang.

Adapun antisipasi dalam titik-titik rawan bencana tersebut, telah dialokasikan sebesar Rp100 Miliar untuk pembangunan tanggul untuk Pulau Kundur, yang akan berfungsi menanggulangi persoalan banjir, baik itu banjir rob maupun banjir air hujan.(gan)

Orang Gila Makin Banyak KUNDUR (HK) — Keberadaan orang kurang warag (gila-red) di Pulau Kundur kini sudah mulai banyak dan tidak ada penanganan dari Dinas Sosial Kabupaten Karimun.Sehingga setiap sudut kota mudah ditemukan keberadaan orang kurang waras, yang berdampak kepada merusak pemandangan dan keindahan kota. Disamping itu pula mereka kerap berada di tempat-tempat umum yang tentunya mengganggu kenyamanan masyarakat.

Seperti di terminal penumpang Pelabuhan Syahbandar Tanjungbatu Kecamatan Kundur. Hal itu bisa ditemui ketika kondisi terminal sedang penuh dan sesak, maka orang kurang waras pun akan menuju lokasi keramaian. Dengan sikapnya yang hilir mudik dianggap telah mengganggu kenyamanan penumpang.

Sebagaimana dikatakan oleh Juren, yang merupakan salah seorang masyarakat di Tanjungbatu Kecamatan Kundur. Menurutnya, keberadaan orang kurang waras hendaknya segera ditangani oleh instansi terkait. Jika tidak akan mengganggu kenyamanan masyarakat.

Menurutnya, sudah saatnya Dinsos bergerak dan menampung orang kurang waras ke panti rehabilitasi. Hal itu pun menurut dia sudah ada anggaran khusus yang disiapkan untuk mengurusi persoalan orang kurang waras.(gan)

KARIMUN (HK) — Polres Karimun telah dua kali mengirim surat permohonan keterangan kepada Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi BP Migas (BP Migas) di Jakarta. Namun demikian hingga saat ini belum ada jawaban.

untuk berkonsultasi soal kasus itu," ungkapnya lagi.

"Saya rasa, sudah saatnya Polres Karimun menyelesaikan kasus ini dengan menda-

tangi BP Migas itu, kalau memang surat yang dikirim tidak mereka (BP Migas) indahkan, maka jalan satu-satunya adalah mendatangi langsung. De-

ngan begitu akan jelas jawaban mereka seperti apa. Kalau menunggu terus seperti ini, kapan kasus ini akan selesai," tandas Zulfikar.***

Oleh: Ilham, Liputan Karimun Polres meminta keterangan karena BP Migas selaku saksi ahli dalam kasus penggunaan bahan bakar minyak (BBM) subsidi jenis bensin yang digunakan PT Tambang Timah Unit Kundur untuk kebutuhan kendaraan operasionalnya.

Dalam surat tersebut Polres mempertanyakan apakah perbuatan PT Timah membeli BBM subsidi, terdapat indikasi pelanggaran hukum atau tidak.

Kapolres Karimun AKBP Benyamin Sapta T Sik melalui Kasat Reskrim, AKP Memo Ardian ketika dikonfirmasi Kamis (6/9) mengatakan, surat pertama dikirim ke BP Migas yakni pada bulan namun tak ada jawaban. Pihaknya lalu mengirim surat kedua sekitar dua minggu yang lalu, namun tidak mendapat jawaban dari BP Migas.

"Karena belum ada jawaban dari BP Migas, maka kami belum bisa melihat apakah penggunaan bahan bakar minyak jenis bensin yang dipergunakan PT Timah untuk kendaraan operasional mereka telah melanggara aturan atau tidak. Hingga kini, kami masih menunggu jawaban dari BP Migas tersebut," ungkap Memo.

Karena sudah lebih dari dua minggu belum juga ada jawaban, maka Polres Karimun akan kembali mengirim surat ketiga ke BP Migas tersebut.

"Surat yang ketiga sudah kami tulis, hanya tinggal tanda tangan Bapak kapolres saja.

Dalam waktu dekat ini, surat ketiga tersebut akan kembali kami layangkan ke BP Migas.

Sebagai pihak pemohon, kami hanya bisa menunggu jawaban dari mereka," jelas Memo.

Sebelum mengirim surat ke BP Migas, Polres Karimun juga sudah melakukan konsultasi kepada pihak PT Pertamina Bintan yakni kepada bagian pengukuran dan penen-

tuan jenis bahan bakar. Dari hasil pengukuran PT Pertamina Bintan disebutkan, minyak yang terdapat dalam mobil milik Eddy selaku pemilik kios BBM berisi 7 liter dengan jenis bensin.

"Dalam kasus penggunaan bahan bakar seperti ini, sebenarnya ada tiga unsur yang harus kami lakukan pemeriksaan, pertama berdasarkan pengukuran, jenis dan hukumnya. Nah, terkait pengukuran dan jenis sudah diberikan keterangan oleh PT Pertamina Bintan, namun saat ini kami menunggu jawaban dari BP Migas terkait pelanggaran hukum yang dilakukan oleh PT Tambang Timah itu," terang Eddy lagi.

Secara terpisah, Wakil Ketua Komisi A DPRD Karimun yang membidangi hukum dan pemerintahan, Zulfikar meminta kepada BP Migas untuk lebih kooperatif memberikan penjelasan kepada pihak kepolisian terkait dugaan penggunaan BBM bersubsidi oleh PT Tambang Timah Unit Kundur terhadap kendaraan operasional perusahaan itu.

Pasalnya, pihak yang paling mengetahui apakah adanya unsur pelanggaran atau tidak dari penggunaan BBM bersubsidi oleh perusahaan, apalagi Badan Usaha Milik Negara adalah BP Migas.

"Apa alasan BP Migas sampai tidak mau memberikan penjelasan kepada pihak kepolisian? Kalau memang ada unsur pelanggaran sampaikan saja," tandas Zulfikar.

Ia meminta Polres Karimun mengungkap kasus tersebut dengan terang benderang, agar tidak menjadi tanda tanya masyarakat karena kasus itu sudah lama berlangsung.

"Kalau memang disurati BP Migas tidak mau memberikan jawaban, maka harusnya Polres Karimun mendatangi langsung BP Migas

ILHAM/HALUAN KEPRI

TANAM POHON — Danrem 033 Wira Pratama Brigjen Deni K Irawan didampingi Dandim 0317 Tanjungbalai Karimun Letkol Inf Edi Nurhabad menanam pohon di halaman Makodim 0317 Tanjungbalai Karimun dalam kunjungan kerjanya ke Karimun, Kamis (6/9).

Prajurit TNI Harus Jauhi Narkoba KARIMUN (HK) — Komandan Korem 033 Wira Pratama, Brigjen TNI Deni K Irawan meminta kepada prajurit TNI AD untuk menjauhi narkoba. Bukan hanya kepada prajurit, pesan itu juga disampaikan kepada keluarga besar TNI AD di lingkungan Kodim 0317 Tanjungbalai Karimun.

“Saya tidak akan toleransi kepada prajurit dan keluarganya jika kedapatan pakai narkoba,” ungkap Deni dalam kunjungan kerja ke Tanjungbalai Karimun, Kamis (6/9).

Menurut Danrem, jika kedapatan prajurit TNI menggunakan narkoba maka dia tak akan segan-segan memberikan sanksi kepada prajurit tersebut.

Selain menjauhi narkoba, Danrem juga meminta kepada prajurit TNI untuk tidak menjadi jagoan apalagi di jalanan.

“Bagi prajurit TNI dan keluarganya harus menggunakan helm jika menggunakan kendaraan roda dua, begitu juga bagi keluarganya. Tidak ada toleransi untuk tidak menggunakan saat berkendara,” ujarnya lagi.

Ia juga berpesan kepada

prajurit TNI agar menjadi anak emas ditengah-tengah masyarakat tempat tinggalnya. Ia mencontohkan, ketika di sekitar tempat tinggal ada warga yang meninggal, maka prajurit TNI wajib melayat ke rumah orang yang meninggal itu, kalau memang tak sempat membantu minimal hanya duduk sebentar saja.

Banyak pesan yang disampaikan Danrem kepada prajurit TNI AD di lingkungan Kodim 0317 Tanjungbalai Karimun, diantaranya bagi prajurit TNI yang beragama muslim, jika saat mendengar suara adzan tinggalkan semua pekerjaan dan langsung melaksanakan ibadah. Ia juga meminta untuk membiasakan menyampaikan kultum saat sholat berjamaah di Kodim. Penyampaian kultum itu dimulai dari perwira, bintara hingga tamtama secara bergiliran.

Kepada prajurit beragama nasrani, dirinya juga berpesan ketika melaksanakan ibadah di rumah tangga tak usah mengundang pendeta ke rumah, yang menyampaikan khotbah rumah tangga cukup hanya prajurit, dan itu bisa dilakukan secara bergiliran dari rumah

ke rumah.

“Yang menyampaikan khotbah itu ‘kan nggak harus pendeta, bisa juga prajurit yang tahu soal agama, maka dari itu ilmu agama harus terus diperdalam,” ungkapnya.

Selain itu, Danrem juga meminta kepada prajurit TNI agar terus rutin melaksanakan olahraga, karena olahraga itu merupakan tugas dan perintah bagi tentara. Jika kedapatan prajurit yang tidak melakukan olahraga, maka laporkan kepada saya, akan saya proses karena itu sudah perintah. Apalagi, olahraga itu untuk kesehatan kita,” jelasnya lagi.

Dalam kunjungannya ke Karimun, Danrem dan istri melakukan penanaman pohon di halaman Makodim didampingi Dandim 0317 Tanjungbalai Karimun Letkol Inf Edi Nurhabad. Selain itu, sore harinya Danrem membuka secara resmi turnamen Dandim Cup IV di lapangan Badang Perkasa.

Malam hari dilanjutkan acara ramah tamah dengan unsur Forum Koordinasi Pemerintah Daerah (FKPD) di rumah dinas Bupati Karimun. (ham)

CMYK

Jumat 7 September 2012

ISTERI Bupati Bintan, Dewi Kumalasari Ansar dan Nyonya Saidul R Nasution berbaur ditengah-tengah masyarakat Bintan.

BUPATI Bintan Ansar Ahmad, Kepala Kajari Tanjungpinang Saidul R Nasution di tengah-tengah masyarakat.

22

NYONYA Khazalik bersama Nyonya Lamidi ditengah-tengah masyarakat Bintan.

Ustadz Cepot Tausiah di Halal Bihalal Pemkab Bintan

ANSAR Ahmad dan Lamidi foto bersama Ustadz Cepot.

DARI kiri : Kepala Kajari Tanjungpinang, ustadz Cepot, Ansar Ahmad, Anggota DPRD Bintan Manimpo Simamora dan Khazalik.

USTADZ Ahmad Ikhsan alias ustadz Cepot tampil memberikan tausiyahnya dan gaya eksentrik yang lucu namun serius pada halal bihalal Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan yang digelar di Terminal Tribuana Simpang Lagoi Teluksebong, Senin (3/9) malam.

Para pejabat Bintan, undangan dan masyarakat yang hadir terlihat berkali-kali terbahak-bahak dengan leluconnya. Bahkan Bupati Bintan Ansar Ahmad pun beberapa kali tertangkap kamera sedang terpingkal-pingkal oleh lelucon yang disampaikan ustadz Cepot.

Ustadz Cepot dalam tausiahnya mengatakan halal bihalal adalah momentum saling memaafkan, terlahir seperti bayi dan bayi selalu optimis menatap masa depan. Dengan bersyukur masyarakat akan merasa cukup menikmati hasil pembangunan. Wujud syukur

adalah dengan terus-menerus membangun kebaikan. Seperti membangun sekolah, madrasah, pesantren, jalan raya dan infrastruktur lainnya. Halal bihalal juga dihadiri oleh Wakil Bupati Bintan, Khazalik, Sekdakab Bintan Lamidi, Pimpinan Kepala SKPD Bintan, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), undangan dan masyarakat.

Pada kesempatan itu, Ansar Ahmad berpesan dengan adanya kebersamaan ini akan memperkuat silaturrahmi yang merupakan modal dasar dalam pembangunan daerah di Kabupaten Bintan. Kemudian, dengan adanya kebersamaan tersebut juga dapat menghindari segala persoalan ditengah-tengah masyarakat.

Ansar Ahmad didampingi isteri membagikan angpao kepada anak-anak usai acara.

Foto : Humas Pemkab Bintan Narasi : Reza Fahlepi

LAMIDI beserta isteri bersalaman dengan masyarakat.

WAKIL Bupati Bintan Khazalik bersalaman dengan ustadz Cepot

PRESIDEN Direktur PT SBG Suryono jumpa pers usai sosialisasi.

APARATUR desa,Kades,BPD,LPM dan tokoh pemuda serta LSM yang hadir dalam sosialisasi.

TOKOH masyarakat dari dua kecamatan yang hadir.

PERWAKILAN Pemkab Lingga, kepala dinas, dan instansi vertikal.

CMYK

PT SBG Bangun Kawasan Industri Terpadu di Lingga PT SINAR Bahagia Grup berencana akan membangun dan mengembangkan satu kawasan industri terpadu Di Kabupaten Lingga khususnya Di Kecamatan Singkep Barat. Sehubungan dengan program jangka pendek, menengah dan jangka panjang dari perusahan tersebut.

Presiden Direktur Sinar Bahagia Grup,Suryono menjelaskan, sebagai tahap awal dari pengembangan yang akan dilakukan pada kawasan indusrti terpadu tersebut salah satunya adalah mendirikan pabrik peleburan (semelter) bijih bauksit dan batu besi serta Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) berbahan bakar batu bara.Rencana ini sudah matang dan telah di sosialisasikan kepada pemerintah dan masyarakat setempat pada Rabu (5/9) bertempat di Kantor PT Telaga Bintan Jaya jalan Kartini, Dabo Singkep.

Komitemen PT SBG untuk membangun Kabupaten Lingga kedepan bukan cerita mainmain.bahkan sebelum ini PT SBG telah merancang sebuah komplek perekeonomian yang di beri nama Dabo Centre.Selain itu untuk beberapa kawasan potensial sebagai tempat pariwisata di kabupaten Lingga juga akan di bangun resort yang hal ini sudah di presentasikan kepada pemerintah setempat beberapa waktu lalu.

"Saya kan putra asli daerah ini dan sebagai pengusaha yang bermitra dengan pemerintah setempat, saya mempunyai keinginan untuk membangun daerah ini kedepan.Kita juga mengharapkan dukungan dari seluruh unsur yang ada di Kabupaten Lingga untuk mengembangkan kawasan ini.�

ANGGOTA DPRD Lingga yang hadir dalam sosialisasi PT SBG.

SOSIALISASI rencana pembanguann kawasan Terpadu oleh PT Sinar Bahagia Grup(SBG).

PERWAKILAN SKPD yang hadir.

Narasi dan Foto:Jepriadi

Suryono memberikan penjelasan rencana pembangunan.

23

IKLAN Jumat,

7 September 2012

CMYK

CMYK

Ronaldo Tolak City

P

SELAMA Sir Alex Ferguson masih melatih di MU, Cristiano Ronaldo berjanji tak akan bakal membela Manchester City. Pemain Real Madrid bernilai 80 juta euro atau setara Rp960 miliar itu mengaku sedang tak bahagia di Santiago Bernabeu. Ada kabarnya menyebutkan bahwa The Citizen langsung siaga.

Namun rasa-rasanya kekhawatiran Ronaldo pendukung United tak perlu berlanjut, sebab seorang insider membocorkan, "Ronaldo masih dekat dengan Sir Alex sampai sekarang."

"Termasuk ngobrol sehari-hari, jadi dia tak bakal ambil risiko mengecewakannya dengan bergabung ke rival saat ini," imbuh si narasumber.(sun)

Jumat,

7 September 2012

24

Lawan Mudah The Three Lions CHISINAU (HK) — Inggris akan memulai debutnya di kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Eropa. The Three Lions akan bertandang ke kenadang Moldova di Stadion Zimbru, Sabtu (8/9) dini hari WIB nanti.

Moldova Vs Inggris Sabtu (8/9) Pkl. 01:30 WIB

Laga ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi Inggris usai tampil buruk di EURO 2012. Memang, Moldova sebenarnya bukanlah lawan sepadan untuk Inggris yang kini nangkring di peringkat tiga versi FIFA. Terakhir kali kedua tim bertemu pada Kualifikasi Piala Dunia bulan September 1997, ketika itu Inggris membantai Moldova 4-0.

"Kami akan berusaha merebut kemenangan di laga nanti dan bermain dengan cara yang benar.

Laga internasional akan selalu sulit, tapi kami optimis menang," kata sayap Inggris, Alex Oxlade-Chamber.

T a p i , laga ini tak sekedar statistik atau deretan angka. Alex OxladeChamberlain meminta rekan-rekannya tak memandang sebelah mata calon lawannya. Ia mengaku ingin lolos secepat mungkin ke putaran final di Brasil. Timnya akan berusaha meraih poin sebanyak mungkin untuk mengamankan satu tiket di babak penyisihan grup.

Dari komposisi andalan Hodgson di euro, Wayne Rooneyt dan Scott parker harus absen karena cedera. Ashley Young juga tak masuk skuad. Namun, Inggris masih memiliki sejumlah pemain bagus untuk mengisi tempat mereka.

Khusus di lini depan, perbincangan menjadi menarik karena absennya Rooney.

Melihat preferensi Hodgson, empat penyerang akan mencoba mendapatkan dua tempat di depan.

Jermain Defoe, misalnya, mencoba membuat persuasi soal pengalaman menjadi striker tunggal di Tottenham untuk mendapatkan tempat.

Defoe yakin timnya bisa meraih kemenangan Defoe yang mencetak gol kemenangan Inggris dalam pertandingan persahabatan melawan Italia 2-1, kemungkinan akan diturunkan sebagai ujung tombak tunggal.

"Sejujurnya, sendirian di depan tak menjadi masalah jika bermain dengan pemain-pemain bagus dan mereka tak berada jauh. Bila bisa menguasai permainan di tengah, kami berpeluang menang," tutur Defoe dikutip The Indepedent.

Sialnya, saat meladeni tantangan Moldova, bek sayap kiri Ashley Cole dipastikan absen karena cedera engkel. Namun, manajer Inggris, Roy Hodgson, telah menyiapkan penggantinya yaitu Leighton Baines dan Ryan Bertrand. Keduanya tampil bagus di klubnya masing-masing.

Bursa taruhan menjagokan Inggris bakal mampu mengatasi perlawanan tuan rumah. Apalagi data statistik juga menguntungkan tim tamu. Inggris telah bertemu Moldova sebanyak dua kali di kualifikasi Piala Dunia 1998 dan berhasil memenangi keduanya. Saat itu, Inggris ditangani Glenn Hoddle.

Namun, Hodgson tak mau jumawa. Moldova mempunyai talenta-talenta yang bagus dari sisi skill dan tehnik. Tim tuan rumah yang diarsiteki Ion Caras tersebut bermaterikan pemain-pemain yang

kini banyak berlaga di Liga Ukraina dan Liga Rusia. Tentu saja mereka tak bisa dipandang sebelah mata.

Timna Inggris harus segera melupakan kegagalan di Euro 2012 lalu. Kini, pasukan Roy Hodgson harus fokus untuk mengamankan tiket ke Piala dunia 2014 di Brasil.

Salah satunya meraih kemenangan dalam laga tandang ke kandang Moldova di Zhimbru Stadium Chisinau, Sabtu (8/9) dini hari WIB nanti.

Inggris berada di taraf menjanjikan saat tampil di Polandia-Ukraina. Hodgson mampu menangani Tim Tiga Singa sepeninggal Fabio Capello.

Tidak indah, tapi juga tidak membosankan. Performa Inggris di euro menyiratkan harapan di masa depan.

Brasil 2014 adalah sasaran selanjutnya.

Inggris kembali diunggulkan di Grup H kualifikasi zona Eropa.( i d c / glc/bbc)

Bulgaria vs Italia Sabtu (8/9) Pkl. 01:30 WIB

Spanyol vs Saudi Arabia Sabtu (8/9) Pkl. 04:00 WIB

Hari Ini, 4 Cabor Menyusul ke Pekanbaru

Sendetor Bagariang, Atlet Gulat

Pengalaman Pertama BAGI pemuda kelahiran Padang Sidempuan, Sumatera Utara (30) tahun silam ini. Pekan Olaharaga Nasional (PON) ke-XVIII merupakan pengalaman pertamanya. Berbagai persiapan terus dilakukan jelang melakoni laga demi laga nantinya.

Berkat kepiawaian dan kematangan pengalaman membuatnya menjadi satu-satunya atlet yang akan mewakili Kepri di cabang olaharaga (cabor) gulat. Pada kejuaraan tersebut, Sendetor Bagariang akan turun berlaga dikelas 74 gaya Grego Roman.

Dia bertekad pada pengalaman dipentas nasional ini untuk meraih medali. Meskipun turun seorang diri dan hanya di dampingi pelatih, ia tetap optimis bisa memberikan sesuatu yang bermakna bagi nama besar Kepulauan Riau.

Karena menurut Sendetor, keikusertaan yang pertama akan membangkitkan gairah para atlet gulat muda lainnya untuk terus memacu semangatnya, hingga mencapai prestasi tertinggi.

"Ini memang keikutsertaan yang pertama.

Meskipun sendiri, saya tetap optimis bisa berbuat lebih jauh.

Karena ini awal untuk kebangkitan pegulatpegulat Kepri lainnya.

Memang tahun ini cuma satu, tapi yakinlah tahun hadapan lebih dari satu," tutur Sendetor.(cw62)

BATAM (HK) — Hari ini (Jumat,red) merupakan gelombang keberangkatan ke-3 bagi kontingen Kepulauan Riau. Dijadwalkan sebanyak empat cabang olahraga (Cabor) akan diberangkatkan lewat Bandara Hang Nadim. Hal itu mengingat padatnya jadwal pertandingan yang telah ditetapkan oleh PB PON. Keempat Cabor tersebut adalah, gulat, karate, menembak, serta tinju. Keberangkatan tersebut lebih cepat adalah karena pada (10/ 9) masing-masing Cabor tersebut sudah mulai petualangannya disana. Dijadwalkan keempat cabor akan diberangkat lewat Bandara Hang Nadim Batam. Kontingen

tersebut terdiri dari 13 atlet dan 7 offisial.

Sekretaris Kontingen, Dadang Abdul Ghani mengatakan keberangkatan bertahap tersebut adalah karena cepatnya jadwal pertandingan yang harus dilakoni para atlet dari Cabor tersebut. Hal itulah yang membuat keberangkatan Dadang menjadi tidak serentak.

"Memang Kontingen Kepri tidak berangkat secara bersama-sama saat menuju ke Riau, melainkan bertahap," kata Dadang kepada Haluan Kepri, Kamis (6/9).

Ia menjelaskan, beberapa atlet

cabang olahraga asal Kepri itu berangkat terlebih dahulu, mengingat jadwal pertandingan bagi masingmasing cabang berbeda, sehingga keberangkatan kontingen Kepri akan berlangsung sejak 5 hingga 13 September. "Kontingen kita akan berangkat dalam beberapa tahapan, dari tanggal 5-13 September. Mudah-mudahan jadwal tidak berubah lagi," tuturnya lagi Dimana lanjutnya, keberangkatan kontingen Kepri keseluruhannya menuju Pekanbaru, Riau diberangkatkan lewat Bandara Hang

Nadim. Nantinya disana, gulat akan dihelat di Gedung PKM UIR, menembak akan digelar di Hall menembak Rumbai, Pekanbaru.

Karate akan digelar di GOR Tribuana Pekanbaru, sedangkan tinju akan dihelat di GOR Pangkalan Kerinci, Pelalawan.

Sebelumnya pada gelombang kedua Kontingen Kepulauan Riau juga telah melepas keberangkatan sejumlah cabor. Cabang Olahraga yang dilepas pada, Kamis (6/9) adalah, biliar, bola voli, balap motor, serta sepak takraw. Sesuai jadwal para atlet dari masing-masing cabor tersebut akan memulai pertandingan pada (9/9), tukas Dadang.(cw62)

Riau Ditahan Sumbar 2-2 BANGKINANG (HK) — Tuan rumah Riau harus puas meraih poin satu, usai ditahan imbang (2-2) Tim Sumatera barat dalam laga pembuka babak penyisihan sepakbola grup C Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII di stadion Tuanku Tambusai, Bangkinang, Kamis (6/ 9) sore.

Pertandingan yang disaksikan langsung sekitar 5.000 penonton tersebut berjalan cukup menarik.

Masyarakat cukup antusia datang ke stadion karena harga tiket relatif murah, yakni sekitar Rp5.000-15.000.

Tim Riau berhasil menyarangkan bola ke gawang tim Sumbar yang dikawal oleh Dedi Kurniawan lewan sundulan kepala striker tim Riau Mursid pada menit 22 babak pertama.

Gol tim Riau ini berawal dari tendangan pojok kemudian terjadi kemelut didepan gawang tim Sumbar dan Mursid berhasil menyundul sikulit bundar dan skor berubah 1 - 0 untuk tim Riau.

Setelah ketinggalan 1- 0 gol,

CMYK

anak-anak Sumbar meningkatkan tempo permainan dan berhasil menyamakan kedudukan 1-1 lewat tendangan salto pemain no 18, Teguh Ilham pada menit 34. Kedudukan imbang bertahan hingga wasit Retu Slamet meniupkan tanda istirahat babak pertama.

Memasuki babak kedua, pasukan bermain ofensif dengan berulangkali melakukan serangan ke jantung pertahanan lawan. Hingga di menit 84, pendukung tuan rumah kembali bersorak. Striker tim Riau, Mursid dengan no punggung 31 berhasil memanfaatkan blunder yang dilakukan kiper Sumbar, Dedi Kurniawan. papan skor pun berubah 21 untuk keunggulan Riau.

Sayangnya, anak-anak Riau gagal mempertahankan kemenangan yang sudah di depan mata. Pemain Sumbar Irsyad Maulana berhasil membungkan pub;ik tuan rumah lewat tendangan bebas yang cantik di injurytime. Hingga laga berkahir keudukan tetap 2-2 dan kedua tim harus puas berbagi poin satu.(rtc)

NET

API PON — Gubernur Ria, M Rusli Zainal, Ketum KONI Tono Suratman dan Ketua Wasrah KONI Pusat Inugroho menyulut api PON XVIII di ladang minyak tertua PT CPI di Minas, Kamis (6/9).