HaluanKepri 08Okt12

Page 1

CMYK

Senin,

8 Oktober 2012

21 Dzulkaidah 1433 H TERBIT 24 HALAMAN NO 8/10 TAHUN KE 11 Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Wapres Buka Peparnas

AZWAR/HALUAN RIAU

PEPARNAS RIAU — Adi Sucipto, atlet lari Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) Riau asal Bagan Siapi-api menyulut api obor Peparnas di Stadion Rumbai, Pekanbaru, Minggu (7/10) malam. Wapres Boediono, Gubernur Riau Rusli Zainal dan Menpora Andi Malarangeng bertepuk tangan usai pemencetan sirine.

Kloter 17 Terlambat 1,5 jam BATAM (HK) — Padatnya trafik udara di Jeddah karena mendekati puncak pelaksanaan ibadah haji, membuat keberangkatan jamaah calon haji (JCH) kloter 17 terlambat hingga 1,5 jam. Seharusnya, kloter 17 harus terbang dari Bandara Hang Nadim Batam menuju Bandara King Abdul Aziz Jeddah pada Sabtu (6/10) pukul 22.25 WIB, namun baru dapat terbang pada pukul 23.56 WIB. Pada pukul 22.33 WIB, pesawat Saudi Arabian Airlines yang akan membawa JCH kloter 17 Embarkasi Batam baru melakukan pendaratan di Bandara Hang Nadim Batam. Setelah beberapa saat melakukan grounding dalam rangka mengisi bahan bakar dan persiapan, pesawat Boeing 747-400 SV 5611 tersebut akhirnya lepas landas dari Hang Nadim Batam pada pukul 23.56 WIB. Bersambung ke hlm 7

Menurut Boediono yang turut didampingi Menpora Andi Malarangeng, pertemuan para atlet Peparnas, tidak hanya sekadar pertandingan olahraga mencari prestasi. Pertemuan paralimpian dalam sebuah kompetisi besar, merupakan perwujudan dari tiga nilai kemanusiaan yang tidak ternilai. "Pertama meningkatkan nilai persaudaraan, sebagai ajang saling mengenal, saling mengerti dan mempererat tali persaudaraan. Kedua menunjukkan nilai semangat hidup. Tern-

Wapres Buka Bersambung ke hlm 7

PT LT Terbanyak Jual Solar ke PT Gandasari TANJUNGPINANG (HK) — PT LT, perusahaan yang berkantor di Batam, milik pengusaha berinisial AB, disebut sebagai pemasok bahan bakar minyak (BBM) jenis solar subsidi terbanyak kepada PT Gandasari Petra Mandiri. Fantastis, nilai transaksinya mencapai miliaran rupiah hanya dalam waktu dua bulan saja (Oktober-Desember 2011). Oleh: Tim Haluan Kepri, Liputan Tanjungpinang "Bayangkan, itu (miliaran rupiah) hanya nilai transaksi selama dua bulan saja dan itu data bulan Oktober sampai

Kloter 17

PEKANBARU (HK) — Wakil Presiden Boediono menyatakan salut dan hormat pada paralimpian (atlet difabel, yang memiliki kekurangan fisik) yang bertanding pada Pekan Paralimpik Nasional di Pekanbaru Riau. Kekurangan yang dimiliki paralimpian ternyata tidak mematikan semangat untuk berjuang. "Semua memiliki kisah sedih pribadi. Saya salut dan hormat, karena para atlet tidak menyerah atas keadaan," ujar Boediono pada pembukaan Peparnas Riau di Stadion Rumbai, Pekanbaru, Minggu (7/10) malam.

Desember 2011. Itu artinya sampai sebelum Gandasari digerebek (25 September-red), perusahaan itu masih lanjut membeli BBM subsidi dari PT LT, dan beberapa perusahaan lainnya," SUTANA/HALUAN KEPRI

PT LT

TIGA mobil tanki PT Gandasari kini diamankan di Mapolres Tanjungpinang.

Bersambung ke hlm 7

ALIH FUNGSI HUTAN PT Power Land Membandel

Hal

9

LINDUNG BATAM TUNTAS

Pengesahan APBD-P Molor

Hal

17

BATAM (HK) — Kasus alih hutanan-red), menanyakan fungsi hutan lindung di Bamasalah alih fungsi hutan tam akhirnya tuntas. Tim lindung ini. Dan ternyata Paduserasi Kementerian sudah selesai. Karena itu, Kehutanan dan BPN telah kita dari Kadin mendesak selesai membahas persoaKementerian Kehutanan lan yang membuat cemas dan Tim Paduserasi untuk warga Batam sejak lima tasegera melaporkan ke Prehun lebih itu. siden SBY, dengan harapan Kepastian soal tuntasnya Kennedy saat presiden ke Batam paalih fungsi hutan Batam itu da peresmian Teknologi Tedisampaikan Ketua Kadin Kepri Jopat Guna Nasional XIV akan menhannes Kennedy Aritonang. Pria yang jadi kado untuk Batam," ujar Jhon akrab disapa Jhon ini mengatakan, ditemui baru-baru ini. kabar gembira itu didengarnya langDikatakan Jhon, permasalahan sung dari Dirjen Planologi Kemenalif fungsi hutan lindung sudah bertrian Kehutanan Bambang Subianto, larut-larut, dan sangat meresahkan saat dirinya dan sejumlah jajaran masyarakat serta developer. Banypengurus Kadin Kepri bertandang ke ak developer terbentur karena sertiKantor Kementerian Kehutanan di Alih Fungsi Jakarta, Rabu (26/9) lalu. Bersambung ke hlm 7 "Kita dari Kadin Kepri ke Jakarta bertemu dengan Pak Bambang (Dirjen PlaJadwal Shalat nologi Kementrian Ke-

Kartika Putri

Trauma JAKARTA (HK) — Baru-baru ini jagad hiburan Indonesia dibuat heboh dengan video artis Kartika Putri tengah berganti baju beredar di internet. Peredaran video itupun membuat Kartika trauma. Kartika mengaku akan lebih hati-hati lagi, agar kejadian serupa tak menimpanya

NET

AKSI solidaritas di Bundaran HI untuk memberikan dukungan kepada KPK, Minggu (7/10).

Novel Sudah Tahu Risiko JAKARTA (HK) — Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kompol Novel Baswedan rupanya sudah mengetahui risiko apa yang akan diterima ketika menangani kasus korupsi penga- Novel daan simulator Surat Izin Mengemudi (SIM). Namun, karena ia me-

Kasus Simulator SIM

rasa tugasnya sebagai penyidik KPK, membuatnya berani mengambil risiko tersebut. Hal itu terungkap, setelah kakak kandung Novel, Taufik Baswedan, menceritakan pengakuannya di Kantor Kontras, Jakarta, Minggu (7/10). "Sejak mau tangani kasus simulator, dia (Novel) sudah

Novel Sudah Bersambung ke hlm 7

Batam dan Sekitarnya

Juventus Kokoh di Puncak

Trauma Bersambung ke hlm 7

SIENA (HK) — Juventus kembali berhasil mempertahankan tren positif mereka di Serie A dengan mengalahkan Siena 1-2 di Stadio Comunale Artemio Franchi, Minggu (22/10) malam. NET

GELANDANG Juventus, Andrea Pirlo (dua dari kiri) melakukan selebrasi bersama rekan satu timnya, Minggu (7/10) malam.

Juventus Kokoh Bersambung ke hlm 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04:41

12:00

15:06

18:03

19:12

Mengapa? SEORANG wanita bertanya pada seorang pria tentang cinta dan harapan. Wanita berkata ingin menjadi bunga terindah di dunia dan pria berkata ingin menjadi matahari. Wanita tidak mengerti kenapa pria ingin jadi matahari, bukan kupu kupu atau kumbang yang bisa terus menemani bunga. Wanita berkata ingin menjadi rembulan dan pria berkata ingin tetap menjadi matahari. Wanita semakin bingung karena matahari dan bulan tidak bisa bertemu, tetapi pria ingin tetap jadi matahari.

Mengapa? Bersambung ke hlm 7


EKONOMI

2

Senin,

8 Oktober 2012

Singapura Pangkas Tenor KPR Toyota Agya Sudah 500 Unit Dipesan J A K A RTA ( H K ) — M e s k i p u n P T To yo t a A s t r a Motor ( TAM) belum memproduksi Astra Toyota Agya, mobil itu sudah terpesan 500 unit di Jakarta. "Jumlahnya tidak banyak, hanya 500 unit di seluruh dealer Toyota di Jakarta," kata Presiden Komisar is PT Plaza Auto Prima (Plaza Toyota) Rudyanto Harjanto ketika menghadiri acara ulang tahun Plaza Toyota ke-10 di Jakarta, Sabtu (6/10). Rudy mengatakan para pelanggan mendesak untuk memesan Toyota Agya karena model itu memiliki pasar yang unik. Setiap pelanggan harus memberikan uang senilai Rp 5 juta untuk memesan Toyota Ag ya (b ook i n g fee) sebagai tanda keseriusan. "Toyota Agya memiliki pasar yang segmented. Di Plaza Toyota, Agya sudah terpesan antara 30 40 unit," kata mantan presiden direktur PT TAM tersebut. Pelanggan juga bisa meminta kembali uang booking fee jika pemerintah tidak mensahkan regulasi LCGC. Dalam rancangan peraturan itu, pemerintah akan memberikan berbagai insentif pajak sehingga harga mobil bisa ditekan. Dengan program itu, diperkirakan harga Agya bisa di bawah Rp 100 juta. (ant)

JAKARTA (HK) — Bank Sentral Singapura mengeluarkan kebijakan untuk memperketat pengucuran kredit sektor perumahan. Otoritas moneter Singapura ini ternyata khawatir terjadi gelembung alias bubble yang bisa berbahaya bagi perekonomian Singapura. The Monetary Authority of Singapore (MAS) dalam pernyataan resminya mematok jangka waktu maksimal KPR hingga 35 tahun. “Langkah MAS ini merupakan bagian dari tujuan pemerintah untuk menghindari gelembung harga dan mendorong stabilitas jangka panjang di pasar properti,” ungkap MAS seperti dilansir AFP, Jumat (5/10). “Maksimum tenor dari kredit properti perumahan baru akan dipatok hingga 35 tahun. Selain itu diberlakukan juga aturan ketat loan to value,” tambah MAS. Aturan yang akan berlaku mulai 6 Oktober 2012 ini berjalan beriringan dengan usaha pemerintah Singapura untuk mengendalikan harga properti residensial sejak 2009. Sebel-

umnya, bank-bank di Singapura telah menawarkan pinjaman rumah dengan tenor selama 50 tahun. Suku bunga yang rendah cenderung bertahan selama beberapa waktu dan akan terus mendorong permintaan di pasar properti perumahan. Ekonom CIMB, Song Seng Wun mengatakan otoritas moneter telah melihat ketakutan bubble properti. Ia mengatakan, pasar sudah dalam tahapan alert atau bahaya karena rendahnya suku bunga dan mudahnya mendapatkan kredit. “Jika tiba-tiba bunga naik maka para peminjam akan menghadapi tekanan besar dan kesusahan melakukan pelunasan rumahnya. Hal ini bisa mengguncang perekonomian Singapura,” tuturnya. (dtc)

INT

PANGKAS TENOR — Bank Sentral Singapura memperketat pengucuran kredit sektor perumahan dengan memangkas tenor KPR dari 50 tahun menjadi 35 tahun.

Pengelolaan Pertambangan Maksimal 25 Ribu Ha J A K A R T A ( H K ) — Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan bahwa pemerintah nantinya akan membatasi hak pengelolaan wilayah pertambangan maksimal hanya 25.000 hektare (ha) per perusahaan. “Nantinya, hanya diperbolehkan maksimum itu 25.000 hektare. Memang akan ada perlawanan karena kita akan dianggap tidak menghormati kontrak kerja sama, tapi di sini saya tegaskan bahwa kita butuh keadilan,” kata Hatta dalam pesan

Masjid Agung Ranai, Natuna

singkatnya yang diterima wartawan di Jakarta, Minggu. Meski demikian, lanjut Hatta, jika sebuah perusahaan atau kelompok yang telah diberikan wewenang untuk mengelola kawasan pertambangan ingin meminta tambahan areal pertambangan, pemerintah hanya akan memberikan tambahan areal untuk fasilitas penunjang, bukan untuk daerah ekploitasi tambangnya. “Untuk wilayah yang ditambang tetap maksimum 25.000 ha, akan tetapi kita dapat pertimbangkan untuk tambahan

bila digunakan untuk penunjang misal pemukiman dan utilitas lainnya,” jelasnya. Sebelumnya dalam seminar nasional ‘Pengelolaan Sumber Daya Alam Untuk Rakyat‘, Menko Perekonomian mengungkapkan bahwa di dalam renegosiasi kontrak kerja sama pertambangan, tidak akan dibiarkan lagi seseorang atau suatu kelompok mengelola Sumber Daya Alam (SDA) sampai sedemikian besar, bahkan hingga ratusan ribu hektar. Menurut Hatta, upaya itu dilakukan oleh pemerintah se-

mata-mata demi adanya pengelolaan SDA yang berkeadilan dan berkesinambungan. Dipaparkannya, ada beberapa pertanyaan kritis dalam menyikapi pengelolaan SDA Indonesia saat ini. Pertama, apakah pengelolaan SDA yang berkelanjutan sudah terlaksana dengan baik dengan mengedepankan prinsip-prinsip sustainability. Kedua, apakah pengelolaan SDA kita sudah berkeadilan. Kemudian, apakah peran pemerintah daerah sudah cukup memadai, baik dalam aspek

‘punishment‘ maupun dalam aspek regulasi. Pertanyaan kritis berikutnya, di mana peran serta masyarakat dan seberapa besar masyarakat terakses kepada sumber-sumber kekayaan negara, baik tanah, SDA terbarukan dan tidak terbarukan. Kelima, dimana peran penerimaan negara yang secara optimal seharusnya berfungsi sebagai sumber-sumber pemerataan bagi masyarakat yang tidak mendapatkan SDA. Keenam, apakah sudah be-

nar cara kita memberikan pengelolaan SDA kepada orang atau kelompok tertentu yang mengelola sumber-sumber daya alam secara bertanggungjawab. “Pertanyaan kritis tersebut harus kita jawab, dan sekali lagi, pertanyaan ini membuat saya gelisah, dan inipula yang menjadi alasan bagi pemerintah untuk merenegosiasi kontrak kerja sama, saya gelisah, ternyata pengelolaan sumber daya alam kita masih belum berkeadilan dan berkesinambungan karenanya diperlukan sebuah tatanan baru, konsep baru tentang pengelolaan SDA,” tegasnya.(ant)


CMYK

Jumat, 05 Oktober 2012

PEMBUKAAN

4.283,97 PEMBUKAAN

13.498

3

PEMBUKAAN

2.822 PEMBUKAAN

8.850,29 PEMBUKAAN

21.007,60

9.591 7.818,21 3.139,95

Senin,

8 Oktober 2012

BSM Talangi Dana Umroh Hingga 80% TANJUNGPINANG (HK) - Bagi umat muslim yang ingin menunaikan ibadah umroh dan terhambat dana, tidak perlu lagi menunggu lama. Bank Syariah Mandiri (BSM) Cabang Kota Tanjungpinang akan memberikan dana talangan umroh hingga 80 persen dari total biaya. Oleh: Tengku Bayu, Liputan Tanjungpinang Program ini terealisasi melalui kerjasama dengan DamTour yang dilakukan baru-baru ini. Dengan dana

talangan BSM, bisa umroh dengan jadwal keberangkatan pada Februari 2014, biaya mulai dari Rp13 juta hing-

ga Rp30 juta untuk ibadah selama Ramadhan. Kepala Cabang BSM Tanj u n g p i n a n g H e r m a n , mengatakan masyarakat khususnya di Kota Tanjungpinang yang ingin berangkat umroh, namun terkendala biaya, BSM akan memberikan dana talangan hingga 80 persen. "Cukup dengan membayar uang muka umroh, bisa berangkat ke tanah suci," kata Herman. Dikatakan Herman, nantinya, bagi masyarakat yang akan menggunakan

dana talangan tersebut, melunaskan dana tersebut maksimal 3 tahun. Menariknya, BSM tidak memberikan target berapa yang harus dibayar setiap bulannya. "Di sini kami memberikan waktu pelunasan maksimal 3 tahun, namun, kami tidak memberikan berapa setiap bulannya yang harus dibayar, tetapi dalam waktu 3 tahun dana talangan tersebut harus lunas," paparnya. Noviarni, Direktur perwakilan DamTour Riau dan

Kepri mengatakan, kerjasama antara DamTour dengan BSM diharapkan akan memudahkan calon jamaah yang akan berangkat umroh. "Program kerjasama ini kami hadirkan untuk mempermudah umat muslim berangkat umroh," paparnya. Penandatanganan MoU antara DamTour dan BSM beberapa waktu lalu turut dihadiri Kepala Kantor Kementrian Agama (Kakemenag) Kota Tanjungpinang Abu Sufyan, dan Manajer Distrik Sriwijaya Kota Tanjungpinang Gusmansyah. ***

Honda Tarik CR-V Tahun 2002-2006 DETROIT (HK) — Honda Motor Co menarik kembali mobil CR-V keluaran tahun 2002 sampai 2006 karena adanya kelemahan dalam sakelar listrik pada pintu pengemudi yang bisa meleleh dan menimbulkan kebakaran. Honda dan Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS mengumumkan penarikan kembali pada hari Sabtu yang dikutip kantor berita AP, Minggu (7/10). Masalah kelistrikan pada CR-V tahun 2002-2006 ini terjadi pada 268.000 unit kendaraan. Honda menemukan, hujan atau cairan lain bisa masuk lewat jendela pintu pengemudi dan merusak sakelar listrik utama pada pintu. Jika ini terjadi, akan menimbullan panas berlebihan dan meleleh sehingga bisa menimbulkan kebakaran. Pihak berwajib mengingatkan hal ini kemungkinan pada pemilik CR-V yang diparkir di luar rumah. Pemanggiilan kembali untuk menghindari mobil tadi terbakar. Api bisa muncul ketika sakelar ini dalam posisi mati atau hidup saat diparkir dan kemudian terkena cairan. Awal pekan ini Honda menegaskan menarik kembali 820.000 Civic compact dan mobil sport utility vehicle (SUV) pilot keluaran tahun 2002 hingga tahun 2004. Penarikan kembali ini karena masalah di lampu utama. CR-V juga ditarik kembali awal musim semi ini karena isu yang sama. (kcm)

BAYU/HALUAN KEPRI

BIAYA UMROH — Kepala Cabang BSM Kota Tanjungpinang Herman bersalaman dengan Direktur DamTour perwakilan Riau dan Kepri Noviarni usai penandatangan MoU kerjasama dana talangan umroh dan disaksikan Kakemenag Tanjungpinang Abu Sufyan di kantor BSM belum lama ini.

Sop Tulang Menggoyang Lidah

BATAM (HK) — Sesuai nama restorannya, Sop Tulang, menghadirkan menu andalan sup tulang yang terbuat dari daging segar beserta rempah asli, tanpa penyedap rasa. Mencicipinya akan membuat lidah Anda bergoyang karena rasanya yang gurih dan nikmat.

Restoran ini terletak di Komplek Ruko Gajah Mada Sequare Blok E No 06 Tiban Baru - Sekupang, menawarkansatu porsi sup tulang seharga Rp15 ribu. Sup tulang ini berbeda dibandingkan sup tulang lainnya karena diracik menggunakan rempah-rempah asli Indonesia. "Rasa yang kami tawarkan berbeda dengan sup tulang di tempat lain. Sup tulang di sini kaya bumbu, tanpa penyedap rasa. Segarnya beda," ujar Santo, pengelola Restoran Sop Tulang. Dikatakan Santo, Resto-

CMYK

ran Sop Tulang yang berada di bawah naungan Bisa Group tersebut hadir karena hobinya memasak. Sup tulang menjadi andalan karena sudah diakui kelezatan rasannya oleh orang-orang terdekatnya. "Di Batam banyak restoran yang menyediakan sup tulang. Tapi di sini berbeda. Tentunya dari segi rasa. Kami tidak pelit bumbu, karena kuncinya ada di bumbu rempah-rempah alami asli Indonesia, tanpa penyedap yang bisa membahayakan kesehatan," tuturnya. Restoran Sop Tulang ini belum lama beroperasi, namun sudah sangat dikenal di kawasan Tiban dan sekitarnya. Hal itu tidak lain karena kesegaran rasanya. Di samping itu, gaya restoran yang sederhana dan bersih membuat suasana makan bertambah asyik bersama orang-orang terdekat Anda Di Restoran atau Rumah Makan ini, pengunjung juga bisa memesan aneka sajian lainnya yang menggugah selera, beserta aneka jus yang enak dan segar. Bagi yang mengadakan pesta besar maupun kecil, bisa memesan makanan di restoran tersebut tanpa ongkos kirim. Informasi dan pemesanan, langsung datang ke alamatnya, atau telp ke 081 177 707 atau 0823 9081 2300. (abdul kodir)

Pemilik Graha Sulaiman Berpulang BATAM(HK) — Salah satu tokoh pengusaha Batam, yang juga pemilik Graha Sulaiman di Nagoya-Batam, H Raden Eman Sulaiman Bin H Raden Sumawisastra berpulang ke pangkuan illahi, Minggu (7/10) sekitar pukul 18.15 WIB di Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK) Batam. Almarhum meninggal di usia 81 tahun, meninggalkan seorang istri Hj Siti Yuyanah (77), enam anak dan 17 cucu. Di Batam, almarhum cukup dikenal karena kiprahnya yang turut serta memajukan perekonomian Batam melalui Sulaiman Group miliknya. Yang paling dikenal adalah Graha Sulaiman, kawasan perekonomian yang sangat terkenal di Batam di era 1980 an hingga awal tahun 2000 an. Roby, cucu almarhum saat disambangi di RSBK menyebutkan, kakeknya sejak Maret 2012 lalu menderita gagal ginjal, sehingga harus rutin cuci darah di rumah sakit. Selain gagal ginjal, almarhum juga pernah divonis diabetes setahun lalu. Dikatakan Roby, sebelum meninggal, sekitar pukul 16.00 WIB, almarhum sempat dikunjungi Gubernur Kepri HM Sani, Ketua DPRD Provinsi Kepri Nur Syafriadi, Senator RI Aidha Zulaikha, serta Sekdaprov Kepri. Kepergian almarhum meninggalkan kenagan yang manis, sehingga ruangan VIP RSBK sesak dikunjungi karib kerabatnya. Tadi malam, jenazah di semayamkan di rumah duka, Perumahan Crown Hill blok F No 60 Batam Centre. Jenazah akan dimakamkan di TPU Sei Panas, di samping makam anak tertuanya Siti Yuniani yang telah lebih dulu meninggal. "Di mata saya, almarhum merupakan sosok panutan yang selama ini banyak memberikan nasehat bagi keluarga, agama, masyarakat dan organisasi," ujar tokoh Ustad Deden Sirajudin saat melayat ke rumah sakit. Beliau, ungkap Dadang, selama ini bukan saja dikenal sebagai tokoh masyarakat Jawa Barat. Namun, juga dikenal sebagai sesepuh masyarakat Kepri. Selaku sorang ayah, beliau sangat penyayang kepada anakanaknya, penyabar, begitu juga kepada masyarakat, mau berorganisasi, visioner, low profil dan santun. Raden M Endi Sulaiman, anak almarhum mengatakan secara pribadi dan seluruh keluarga besar Sulaiman menghaturkan maaf atas kesalahan almarhum semasa hidup, baik secara sengaja maupun tidak. " Semoga orang tua kami tercinta mendapatkan tempat yang layak di sisi Allah SWT, Amin..," ujar Sukma dengan linangan air mata. (cw41)

Hotel GGi Tawarkan Kenyamanan BATAM (HK) — Geliat pariwisata di Batam ditunjukkan dengan hadirnya hotelhotel berbintang di kota pulau yang berbentuk kalajengking ini. Terbaru yang telah mulai beroperasi yaitu Hotel GGi. Hotel ini terletak di Sei Jodoh, depan kawasan terpadu Harbourbay Batam. Hotel yang akan melakukan soft launching dalam waktu dekat ini menawarkan penginapan dengan kenyamanan ekstra. Harga kamar di kisaran Rp450-700 ribuan. "Meski belum soft launching, kami sudah menerima

tamu untuk memperkenalkan hotel kami," ujar Aldrige Ricardo W, senior & sale marketing akhir pekan lalu. Dikatakan Aldrige, Hotel GGi sangat cocok untuk tempat menginap, baik dalam perjalanan bisnis maupun liburan dengan keluarga. Lokasinya yang sangat strategis, dekat pusat perbelanjaan, berhadap-hadapan dengan terminal ferry, menjadikan hotel ini memiliki nilai tambah tersendiri. Dikatakan Aldrige, Hotel GGi memberikan layanan kamar 24 jam, tersedia 160 kamar, fasilitas coffee shop, restoran, wi-fi di tempat-

tempat umum, meeting room dengan daya tampung 151.000 orang, dan masih banyak fasilitas lainnya. Semua akomodasi tamu dilengkapi dengan fasilitas yang telah dirancang dengan baik demi menjaga kenyamanan. Dengan beberapa persembahan rekreasi dari hotel ini akan menjamin Anda jauh dari kebosanan selama menginap di Hotel GGi. "Harga yang kami tawarkan relatif, di kisaran Rp450 sampai Rp700 ribu. Pastinya, kami akan memberikan kejutan-kejutan spesial untuk pengunjung. Datang saja ke Hotel GGi di Jl Duyung Sei Jodoh - Batu Ampar Batam, atau hub 0818 0790 4349," promo Aldrige. (cw66)

IST

GEDUNG Hotel GGi menjulang di Jl Duyung, Sei Jodoh, Batu Ampar Batam.


POLITIK

4

Senin,

8 Oktober 2012

Kader PAN Bintan Loncat ke PPP BINTAN (HK) — Kader Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Bintan beramai-ramai loncat ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) setempat. Oleh: M. Rofik, Liputan Tanjungpinang Beberapa kader tersebut diantaranya Muntaha, mantan anggota DPRD Bintan periode 2004-2009, Bambang S, mantan Ketua PAC Bintan Utara, beserta kader-kadernya di tingkat ranting yang loyal kepada mereka. “Mereka sudah menemui dan menyampaikan kepada saya,” kata H Amran, Ketua DPC PPP Kabupaten Bintan, di

Tanjunguban, Minggu (7/10). Amran tidak menampik, pindahnya kader-kader PAN tersebut terkait dengan pemilihan calon anggota legislatif tahun 2014. Kader-kader tersebut akan dicalonkan sebagai Bakal Calon Anggota Legislatif Bintan periode 2014-2019. “Siapapun berhak dimajukan sebagai Caleg DPRD

Bintanm walaupun baru masuk sebagai anggota partai PPP. Zaman ini bukan hanya modal pamong, pamor, ilmuwan, namun zaman finansial,” kata Amran. Persoalan finansial, menurut Amran adalah persoalan utama. Zaman sekarang sudah bukan lagi hanya mengandalkan ketokohan, maupun popularitas. Namun tidak memiliki finansial yang mencukupi untuk meraih suara pemilih. Terkait dengan kepindahannya ke PPP, Muntaha Ikhwan sewaktu dihubungi belum memberikan jawaban. “Maaf, saya sedang berada di Tanjungpinang, belum bisa

menjawab,” kata Muntaha melalui pesan singkat. Hesti Gustrian Ketua DPC PAN Bintan mengatakan, Muntaha Ikhwan dan Bambang S beserta jajaran pengurus DPC, PAC, dan ranting sampai saat ini masih berada dalam kepengurusan PAN. Belum ada satupun dari mereka yang mengajukan surat pengunduran diri. “Sampai saat ini masih dalam kepengurusan PAN. Selama belum ada surat pengunduran diri, berarti mereka masih menjadi pengurus PAN,” kata wanita yang saat ini Sekretaris Komisi III DPRD Bintan.***

SUTANA/HALUAN KEPRI

DIALOG TERBUKA — LSM Cindai menggelar dialog terbuka pasangan Calon Walikota Tanjungpinang dan wakilnya, Sabtu (6/10). Sayangnya, Cawako Maya dan Hendry Frankim tidak hadir dalam kesempatan itu.

Maya dan Frankim Tak Hadir Dialog Terbuka Cawako TANJUNGPINANG (HK) — Dialog terbuka yang digelar LSM Cindai di Kacapuri Tanjungpinang, Sabtu,(6/10) tak dihadiri pasangan Calon Walikota (Cawako) dan Calon Wakil Walikota (Cawawako) Maya-Dahlan dan Hendry Frankim-Yusrizal. Sementara pasangan cawako Lis-Syahrul dan Husnizar-Rudy Chua mendapat sambutan hangat dari audien. Ketua LSM Cindai, Edi Susanto mengaku jika ketua panitia sudah memastikan keempat pasangan calon yang bertarung dalam Pemilihan Walikota (Pilwako) hadir. Sebenarnya kata Edi, acara ini bagus untuk masukan para pasangan cawako. Sebab tema yang diambil “calon pemimpin mendengar, rakyat bicara”. Lebih jauh disampaikan, memang acara ini tidak, tetapi acara tersebut dibuat agar masyarakat lebih mengenal siapa yang akan memimpin Tanjungpinang lima tahun kedepan. “Kami agak kecewa. Karena pasangan cawako bisa jadi mereka tidak mendengar harapan masyarakat. Pasangan cawako yang hadir, kita anggap adalah pasangan yang memang siap untuk memimpin Tanjungpinang ke depan,” kata Edi Susanto. Edi ketika itu bertindak sebagai moderator. Masing-masing kandidat diberi kesempatan dalam waktu yang dibatasi oleh panitia untuk menjawab seluruh pertanyaan peserta yang had-

ir. Selain itu, mereka juga diberi kesempatan untuk memperkenalkan diri dan membeberkan program kerjanya, jika terpilih menjadi Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang selama lima tahun mendatang. “Saya tidak ingin berbicara yang muluk-muluk tetapi yang akan saya lakukan untuk Tanjungpinang adalah membangun kota ini menjadi lebih maju dengan masyarakat yang sejahtera,” kata Lis Darmansyah. Menurut Lis, Tanjungpinang harus dibangun secara maksimal sesuai dengan kebutuhan masyarakat, bukan kebutuhan kelompok tertentu. Karena itu, pemimpin daerah harus merespon seluruh aspirasi yang konstruktif yang disampaikan oleh masyarakat. Tanjungpinang menurutnya, memiliki potensi wisata, sumber daya alam dan kelautan juga harus dipromosikan kepada investor. Investasi yang besar dapat meningkatkan pendapatan daerah, kesejahteraan masyarakat dan mengurangi pengangguran. “Ini bukan pekerjaan yang mudah, melainkan harus didukung oleh semua pihak. Termasuk pengelolaan kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas di Tanjungpinang juga harus dibenahi,” katanya. Sementara itu, Husnizar Hood mengatakan, pembangunan di Tanjungpinang tidak hanya dapat dilakukan dengan menggunakan “pantun”, melainkan harus diker-

jakan secara serius dan berkesinambungan. Pembangunan fisik dan sumber daya manusia di Tanjungpinang merupakan program prioritas yang akan dilakukan selama lima tahun mendatang. “Yang paling penting, dalam menjalani roda pemerintahan kami tidak terikat dengan politik balas jasa. Kami tidak memiliki beban ketika terpilih menjadi wali kota dan wakil walikota,” ungkapnya. Pengamat Politik Kepri Suradji mengatakan, masyarakat Tanjungpinang sudah semakin cerdas. Mereka akan memilih pemimpin yang berpihak pada rakyat. Bukan pemimpin yang hanya duduk di singgasana. “Untuk itu maka sedikit banyak ekspektasi masyarakat untuk kedua calon yang tidak hadir tersebut akan semakin berkurang. Karena mereka sepertinya kurang siap jadi pemimpin yang mau mendengar suara rakyat,” ujarnya. Ia berharap, jangan sampai masyarakat Tanjungpinang yang sudah cerdas ini kemudian tertipu. Itu karena melihat penampilan luar maupun siapa yang ada dibelakang sang calon. Tetapi harus melihat pada komitmennya untuk berpihak pada kepentingan masyarakat yang lebih luas. “Cukup sudah Tanjungpinang terninabobokkan dengan situasi dan kondisi selama ini. Inilah momentum untuk melakukan perubahan besar bagi Tanjungpinang yang lebih maju,” tandasnya. (rul)


5

OPINI & LAYANAN UMUM Senin,

8 Oktober 2012

Budaya Kekerasan pada Pelajar TAJUK

KPK vs Polri KPK vs Polri, sebutan ini mungkin sedikit lucu kedengarannya. Sebab kedua institusi penegak hukum ini seharusnya bekerja sama untuk menegakkan keadilan, namun kelihatan kurang harmonis. Bahkan perseteruan kedua lembaga ini pun terjadi sejak lama. Kita masih ingat adanya istilah Cicak vs Buaya?. Kejadian yang mengangkat nama Chandra M Hamzah dan Komisaris Jenderal Susno Duadji. Ini adalah salah satu bukti perseteruan yang terjadi beberapa waktu lalu antara KPK dan Polri. Istilah Cicak vs Buaya, diibaratkan sebagai personifikasi KPK sebagai cicak sementara Kepolisian sebagai buaya. Tapi jika dilihat perkembangan sekarang, mungkin buaya itu telah berevolusi menjadi tikus yang diidentikkan dengan para pelaku korupsi. Kini, istilah KPK vs Polri muncul kembali. Tapi tidak ada personifikasi yang digunakan. Meski demikian masyarakat awam mungkin langsung mengerti arti dari istilah tersebut. Tapi yang jadi masalah, apakah istilah tersebut pantas digunakan?. Sebab istilah ini sepertinya mengumbar aib negeri sendiri, karena 'perang saudara' antara dua penegak hukum. Apakah ini akan menjadi Cicak vs Buaya Jilid 2?. Terlepas dari itu semua, perseteruan kedua lembaga hukum ini memang tak pernah usai. Kasus terakhir adalah perkara Simulator SIM yang menyeret nama Irjen Djoko Susilo, salah satu petinggi Kepolisian. Kasus ini ditangani oleh salah satu penyidik KPK dari polisi yang pernah bertugas di Bengkulu, Kompol Novel Baswedan. Selama bertugas menjadi polisi, anak buah Novel pernah tersangkut kasus penganiayaan. Sayangnya, setelah KPK memanggil Djoko Susilo, Novel langsung didatangi Polda Bengkulu dan Polda Metro Jaya yang berniat menangkapnya terkait kasus penganiayaan saat ia masih bertugas di kepolisian. Kasus ini tentu menjadi tanda tanya. Mengapa baru diungkit sekarang?. Padahal menurut informasi, Novel bukanlah pelakunya, tapi anak buah Novel yang terbukti melakukannya. Lagi pula kasus itu sudah terjadi sejak delapan tahun lalu (2004). Lalu mengapa kasus ini diungkit saat anggota kepolisian terbukti melakukan tindakan korup? Apakah ini suatu skenario pelemahan KPK? atau malah kriminalisasi KPK?. Namun yang pasti, kejadian ini hanya akan menjadi bumerang bagi pihak Kepolisian, yang tadinya akan menegakkan keadilan, malah dituduh mengalihkan perhatian, dan itupun berimbas pada tercorengnya nama baik kepolisian sendiri. KPK lahir karena institusi penegak hukum yang ada tidak mampu melawan korupsi. Karena ketidakmampuan institusi penegak hukum di negara inilah maka lahir KPK yang diberi wewenang seperti institusi penegak hukum lainnya. Kalau lembaga penegak hukum yang ada mampu memberantas korupsi memang KPK tidak perlu ada. Karena itu upaya yang harus terus kita lakukan adalah menggalang dukungan buat KPK. KPK harus tetap kita jaga keberadaan dan kewenangan yang dimilikinya. Kenapa galangan dukungan harus kita berikan pada KPK? Lihatlah para koruptor yang terus melakukan berbagai cara untuk melemahkan bahkan kalau bisa menghapuskan KPK dari permukaan bumi Indonesia. Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengakui sampai dengan saat ini sudah ada 14 kali upaya untuk membatalkan UU 30/2002. Bayangkan 14 kali dan tidak tertutup kemungkinan ada upaya-upaya lainnya. Untung saja Ketua MK Mahfud MD dan jajarannya masih tetap konsisten dalam menjalankan tugasnya. Jika tidak maka tidak terlepas kemungkinan UU 30/2002 dibatalkan! Karena itu sekali lagi kepada semua pihak yang merasa dirinya bukan koruptor untuk tetap mendukung keberadaan KPK dengan berbagai cara. Berbagai cara harus dilakukan untuk melawan berbagai cara yang dilakukan koruptor untuk melemahkan KPK!.***

CAKAP BIJAK “HANYA tindakan yang memberi kekuatan hidup; hanya sikap tak berlebihan yang membuat hidup penuh pesona” (Jean Paul Richter (1763– 1825), Novelis dan Humoris)

“KEDALAMAN makna hidup manusia ditentukan oleh kemampuan mereka untuk peduli kepada sesama” (Pablo Casals (1876– 1973), Pemain Selo dan Konduktor)

KEKERASAN di Indonesia hampir identik dengan budaya Bangsa, terutama pada anak didik kita. Entah siapa yang harus ditegur dan disalahkan. Apakah siswa itu sendiri, guru, orang tua? Atau pemerintah? Karena mereka menciptakan sistem pendidikan untuk sekolah-sekolah formal.

Aida Zulaika Nasution Ismeth Wakil Ketua Badan Kehormatan DPD RI dan Ketua Umum Gerakan Masyarakat Peduli Akhlak Mulia Kepri Masalah ini perlu dianalisis secara cermat, satu per satu agar akar permasalahannya bisa terkuak di permukaan, sehingga perlu dicari solusinya minimal bisa mengeliminir tindakan kekerasan antara pelajar alias tawuran yang sekarang sudah mencapai garis-garis ekstrim dan brutal. Mereka saling memaki, memukul, melukai, bahkan saling membunuh. Seperti kasus tawuran baru-baru antara siswa SMA 6 Jakarta dan SMA 70 Jakarta. Lantas manusia-manusia yang bertanggungjawab atas anak bangsa alias siswa itu ada di mana? Hati ini rasanya tersayat menyaksikan budaya kekerasan pada anak didik kita, yang begitu sangar dan beringas sampai tega memukul dan membunuh sesama mereka. Apa sebenarnya yang sekarang terjadi pada pola pendidikan dan pembelajaran kita di sekolah. Apakah yang diajarkan itu hanya terkait dengan kecerdasan kognitif? Karena Ujian

Menyanyah SEORANG petani yang ingin memetik atau memanen dan menikmati buah yang baik dan berkualitas tentunya harus dengan cermat memilih benih. Keliru atau salah memilih benih dari sebuah tanaman akan menghasilkan buah dan hasil panen yang kurang bahkan tidak memuaskan. Tidak jarang seorang petani yang melihat tanaman menunjukkan indikasi bakal tidak memberikan buah yang baik, ia lantas mengambil langkah dengan cara menebas, memotong atau mencabut tanaman tersebut. Perihal benih dan buah ini tidak saja dalam sektor atau bidang pertanian melainkan juga dalam sektor atau bidang usaha dan sisi kehidupan lainnya dapat kita cermati. Sebuah perusahaan dalam merekrut karyawan yang akan bekerja dan memberi nilai bagi perusahaan sesuai dengan keahlian, juga tentu harus dengan cermat memilih dan menyeleksi karyawan sehingga dapat bekerja sesuai dengan garis-garis atau haluan perusahaan. Pada giliran nanti perusahaan akan berhasil, sukses, maju dan berkembang yang merupakan buah yang didambakan. Salah merekrut karyawan atau pekerja bisa saja menjadi beban atau bahkan membawa petaka bagi perusahaan. Sehingga tidak jarang kita mendengar manajemen perusahaan mengambil langkah memutuskan hubungan kerja sebelum masa kontrak berakhir. Di dunia birokrat juga berlangsung adanya perekrutan pegawai baru, promosi jabatan, dan penempatan pegawai dalam jabatan tertentu dengan tujuan membentuk tim kerja yang dapat bekerja sama dalam menyukseskan pro-

Nasional memang isinya kognitif alias intelektual. Lantas di mana itu pembelajaran afektif dan psikomotorik? Di mana pula pembelajaran akhlak dan karakter? Jangan-jangan pola pendidikan formal kita memotong-motong keutuhan manusia. Antara otak dan hati masingmasing jalan sendiri-sendiri. Rasanya pendidikan formal kita ini ada yang belum pas. Sepertinya pendidikan formal kita ini terlalu verbalistik alias teori melulu. Tidak ada prakteknya dan kurang contohnya pada figur-figur yang diteladani. Atau barangkali anak didik kita krisis keteladanan dari guru, kepala sekolah, orangtua, tokoh masyarakat, atau pejabat pemerintah kita di tingkat daerah atau pusat. Salahkah Anak Didik Kita? Anak sering menjadi objek yang selalu disalahkan selama ini, bila terjadi perkelahian antar pelajar. Memang

secara kasat mata mereka salah karena terlibat dalam tawuran itu. Tetapi jika kita berpikir sejenak, apakah semata-mata anak yang salah atau ada faktor lain yang ikut berpengaruh di balik fenomena baku hantam itu. Misalnya, faktor orangtua yang tidak sempat memberi pengaruh positif pada anaknya karena terlalu sibuk dengan urusan sehari-hari dalam kehidupannya. Sapaan dan komunikasi penuh kasih sayang sudah tidak terdengar dalam keluarga. Yang ada hanya komunikasi kebutuhan yang terkait dengan pangan, sandang dan papan, uang sekolah, uang jajan, dan kebutuhan material lainnya yang bersifat bendawi. Sehingga anak merasa asing dengan orang tuanya sendiri dan mencari orangtua pengganti di luar rumah. Orang tua pengganti itu bisa pacar, teman sekolah, tetangga, tukang ojek, para preman, yang sewaktu-waktu bisa curhat atau minta bantuan untuk penyelesaian persoalan pribadinya. Di samping faktor orangtua, bisa juga dari pihak guru di sekolah, yang jarang atau sedikit memberi sentuhan kasih sayang. Obsesi guru lebih banyak terkait dengan peningkatkan semangat belajar siswa agar nilainya bagus dan lulus ujian nasional seratus persen. Sehingga sekolah itu menjadi favorit di masyarakat. Tidak begitu peduli dengan akhlak atau karakter siswa itu, apakah terpuji ataukah tercela. Pendidik

Benih dan Buah gram pembangunan. Seorang pemimpin atau kepala daerah atau sebuah lembaga pemerintahan dalam merekrut pegawai baru, promosi pejabat dan mendudukan seorang dalam jabatan tertentu juga dituntut secara cermat dalam menilai, menyeleksi, menguji calon pegawai atau pejabat yang akan direkrut dan diposisikan. Belakangan bahkan ada trend pengujian menggunakan pola fit and proper test. Apabila pegawai atau pejabat tidak dipilih, direkrut dan diuji secara cermat dengan mempertimbangkan berbagai aspek mendasar terutama sikap dan moral, tidak jarang kita membaca, mendengar, menonton di layar tv dimana belakangan banyak sekali pegawai, pejabat yang diincar, diburu diseret ke meja hijauh dan dijebloskan ke dalam penjara oleh aparat penegak hukum dan Komisi Pemberantasan Korupsi. Demikian juga dalam konteks politik baik memilih anggota legislatif atau memilih presiden maupun kepala daerah. Apabila masyarakat salah memilih orang menjadi legislator dan kepala daerah maka buah dari benih yang salah dipilih bakal membawa petaka bagi pembangunan maupun masyarakat sendiri. Sebab banyak sekali benih tampak dari sisi luarnya bagus tapi isinya kurang baik. Seorang petani atau seorang pemimpin dan atau masyarakat baru mengetahui benih itu ternyata tidak baik setelah dalam perjalanan melihat pertumbuhan dan perkembangan dari benih serta buah yang dihasilkan. Seorang calon legislatif, calon presiden, dan calon kepala daerah cenderung menampilkan profil, perfor-

Nico

pun telah berkembang pesat menjadi perusahaan regional terkemuka di kawasan ASEAN. Selain sibuk mengurusi usahanya, Kris yang hoby martial art, olahraga layar, golf dan diving ini juga aktif di

berbagai kegiatan antara lain menjadi penasehat Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Batam. Ia bahkan pernah dipercaya menjadi asisten khusus di Kementerian Perdagangan dan Perindus-

trian RI pada tahun 1999. Pria matang ini juga menujukkan kepedulian yang tinggi dalam bidang olahraga. Selain menjabat sebagai Vice Chairman Worlds Taekwondo Federation, Kris juga menjadi Presiden Persatuan Olahraga

inilah yang telah terjadi di tengah masyarakat kita. Mari Mencari Solusi Pada hakekatnya anak tidak bisa disalahkan. Yang harus dipersalahkan itu ialah kita sebagai orangtua, kita sebagai guru, dan kita sebagai tokoh masyarakat. Bahkan yang perlu juga dituding adalah kita sebagai pemerintah yang tidak mampu mencari solusinya sampai saat ini. Bukankah tawuran atau perkelahian antar pelajar itu hampir terjadi setiap tahun, setiap bulan, bahkan setiap minggu. Kalau lagi datang musimnya bisa dibilang setiap hari tawuran di seluruh Indonesia. Kalau seperti ini terus, berarti ada yang salah di dalam sistem pendidikan dan pembelajaran nasional kita. Orangtua, guru, tokoh maysarakat, wakil-wakil rakyat, dan pejabat pemerintah setempat. Perlu duduk bersama untuk membicarakan masalah ini secara serius. Kemudian membuat jaring pengamannya dengan melibatkan aparat keamanan yang dibantu oleh organisasi sosial politik. Dalam kontek pendidikan nasional, rasanya perlu ditinjau ulang sistem pembelajaran dan ujian formal yang selama ini diadakan. Sepertinya sistem pembelajaran dan ujian nasional perlu ditinjau ulang, karena yang diajarkan lebih banyak teori. Sampai-sampai pelajaran agamapun lebih banyak teorinya, bukan pengamalannya. Jauh panggang dari api. Si anak belajar menghafal agama, bukan belajar memperaktekan atau mengamalkan ajaran agama itu.***

Surat Pembaca

Kapan Terakhir Perekaman Data e-KTP SELAMAT pagi bapak Walikota Batam. Saya salah satu warga Batam ingin menanyakan kepada bapak Walikota, terkait berak hirnya pelaksanaan perekaman data Kar tu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP). Terimakasih atas jawaban bapak Walikota sebelumnya. Ayu Warga Kelurahan Belian 081364458XXX

Wartawan Haluan Kepri

mance, visi dan program yang baik dan bagus namun demikian membungkus mental, moral serta motivasi dan target yang luput dari pencermatan masyarakat. Seorang anggota legislatif, presiden dan kepala daerah adalah benih yang dipilih oleh masyarakat untuk membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi bangsa dan daerah yang merupakan buah yang didambakan masyarakat. Apabila ternyata masyarakat tak kunjung sejahtera, diabaikan, menderita, lapar, tak bisa menikmati pelayanan kesehatan, pendidikan serta kebutuhan dasar lainnya sebaliknya dibebani dengan pajak, retrtibusi dan berbagai pungutan maka sesungguhnya masyarakat telah salah memilih benih alias pemimpin dan perwakilan. Memprihatinkan lagi bila ternyata diantara benih yang dipilih ternyata benih-benih koruptor dan perbuatan amoral lainnya. Oleh karena itu kedepan, masyarakat harus lebih jeli dalam memilih pemimpin, para wakil rakyat. Demikian juga para pemimpin harus lebih jeli merekrut, memilih karyawan,staf dan atau pejabat untuk menduduki jabatan tertentu sehingga tidak menjadi bumerang sebaliknya memberi nilai.***

Kris Wiluan, Programer yang Melesat Jadi Pengusaha Papan Atas (3) DI mata sesama pengusaha, Kris dikenal sebagai sosok yang gigih. Visioner. Talenta bisnisnya yang natural tak pupus meski ia memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja yang agak melenceng. Kini, di bawah kendalinya, Citra Mas Group

atau guru sering mengabaikan nilai-nilai karakter atau akhlak, padahal nilai ini sangat menentukan nilai kemanusiaan anak didik kita. Manusia menjadi manusia bukan karena kepintaran atau kecerdasannya, melainkan nilai kemanusiaan itu ada pada karakter atau akhlak yang terpuji. Dan nilai karakter atau akhlak itu ada pada agama yang dianutnya. Kasus-kasus antar pelajar ini bisa juga karena sistem sosial yang kurang kondusif. Anggota masyarakat yang tidak saling peduli, sikap acuh tak acuh antara tetangga, sikap individualis dan tidak ada rasa peduli terhadap kesusahan orang lain. Sebagian masyarakat kemudian merasa kehilangan makna kehidupan antar sesama, dan kondisi seperti ini bisa berpengaruh juga pada anak didik kita. Mereka kehilangan arah di tengah masyarakat dan akhirnya mencari solidaritas sosial di luar masyarakat yang ia tinggal. Mereka mencari solidaritas sosial di luar rumah, sekolah, dan masyarakat (tiga lingkungan pendidikan). Solidaritas sosial itu mereka dapatkan di jalan, di pertigaan lampu merah, di halte bis, warung-warung, pangkalan ojek, stasiun dan terminal. Itulah “lingkungan pendidikan” ke-empat. Di sinilah mereka belajar memaki, memukul, berkelahi, bahkan lebih dari itu. Mereka adalah anak-anak salah asuhan yang terbuang dari sistem pendidikan keluarga, sekolah, dan masyarakat. Sadar atau tidak

Layar Indonesia (Porlasi) Riau. Pada tahun 1997, ia beroleh penghargaan “Adimanggala Krida Medal” dari Pemerintah Republik Indonesia atas jasa-jasanya dalam menunjang kemajuan olahraga di Indonesia. (Edi Sutrisno)

JAWAB TERIMAKASIH kepada ibu Ayu. Kami akan sampaikan kepada ibu Ayu bahkan kepada seluruh masyarakat Batam, bahwa pelaksanaan perekaman data e-KTP berakhir pada 30 Oktober 2012. Untuk itu, kami berharap agar masyarakat yang sampai saat ini belum melakukan perekaman data e-KTP, agar segera datang ke kantor Camat, di mana warga tersebut tinggal. Untuk diketahui, Pemko Batam melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) dibantu dengan perangkat Kecamatan yang tersebar di seluruh penjuru Kota Batam, terus memburu pelaksanaan e-KTP100 persen hingga akhir Bulan Oktober. Hingga saat ini, kami juga sampaikan bahwa, perekaman e-KTP mencapai angka 363.056 jiwa yang sudah terekam, atau sekitar 50 persen dari keseluruhan 707.340 penduduk Kota Batam. Mudah-mudahan sebulan ini tidak ada kendala. Dari realisasi tersebut, secara rinci pelaksanaan e-KTP, Kecamatan Batu Ampar sebanyak 24.915 jiwa, Kecamatan Lubuk Baja sebanyak 34.953 jiwa, Kecamatan Batam Kota sudah mencapai 45.644 jiwa dan Kecamatan Sekupang sudah 41.963 jiwa. Selanjutnya Kecamatan Batu Aji mencapai 41.764 jiwa, Kecamatan Bengkong 40.212 jiwa, disusul Kecamatan Nongsa sebanyak 21.905 jiwa, Kecamatan Sagulung sudah mencapai 56.634 jiwa dan Kecamatan Sei Beduk dan Kecamatan Belakang Padang masing-masing 29.442 dan 11.274. Dua kecamatan lainnya, yakni Kecamatan Bulang dan Kecamatan Galang sudah terekam masing-masing 5.651dan 8.699. Demikian kami sampaikan dan terimakasih.

Pojok

Ardi Winata Kabag Humas Pemko Batam

√ Alih Fungsi Hutan Lindung Tuntas - Hutan lain jangan lagi dialih fungsikan pak! √ Reklamasi di Pulau Bokor Jalan Terus - Penguasa kalah dari pengusaha, tak aneh di Batam kok! REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 4 2 7 7 8 4 , E-mail: r e d a k s i @ h a l u a n k e p r i . c o m R e d a k s i berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.


CMYK

Senin 8 Oktober 2012

6

Pemkab Bintan Gelar Goro Massal JAJARAN Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan bersama warga menggelar gotong royong (goro) massal di kampung wisata Pangolong desa Berakit, Kecamatan Teluk Sebong Minggu (7/10). Goro bersama masyarakat sekitar ini dipimpin oleh Wakil Bupati Bintan Khazalik dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Perumahan Nasional tahun 2012. Pemkab mengerahkan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) masing-masing

sebanyak 5 orang, dan utusan dari seluruh desa di Kecamatan Teluk Sebong masing-masing 10 orang per-desa, dan juga akan melibatkan masyarakat di sekitar desa Berakit. Selain itu, berbagai organisasi wanita juga turut andil dalam kegiatan ini seperti Tim Penggerak PKK, Gabungan Organisasi Wanita (GOW) dan Dharma Wanita Kabupaten Bintan. Pemkab juga mengerahkan sebanyak 50 orang tenaga dari Satgas Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pe-

makaman Kabupaten Bintan. Goro ini membersihkan sepanjang jalan di desa Berakit dan daerah perumahan masyarakat di panglong serta tempat lainnya yang kurang terawat kebersihannya. Dengan goro ini diharapkan dapat menumbuhkembangkan semangat kebersamaan, kesetiakawanan sosial, kekompakan, silaturahmi, persaudaraan dan kemandirian masyarakat desa. Kegiatan yang sama juga diharapkan terus dilaksanakan

masyarakat di desa-desa bersama para RT/RW, Kades dan Lurah untuk membersihkan lingkungan tempat tinggal masing-masing. Diharapkan juga Kabupaten Bintan kedepan sebagai daerah wisata yang senantiasa terjaga kebersihan dan keindahaannya, sehingga tetap menarik bagi wisatawan domestik dan mancanegara. Foto : Humas Pemkab dan Reza Narasi : Reza Fahlepi

GAPURA kampung wisata Panglong, desa Berakit Kecamatan Teluk Sebong.

FOTO bersama seluruh jajaran Pemkab Bintan, GOW, PKK Bintan warga dan tokoh masyarakat.

WAKIL Bupati Bintan, Khazalik mengkomandoi goro bersama.

DEWI Kumalasari Ansar berbincang dengan warga setempat.

KHAZALIK bersama sejumlah Kepala SKPD dan tokoh masyarakat saat beristirahat sejenak.

PETUGAS kebersihan dibantu warga dan jajaran Pemkab Bintan mendorong tunggul kayu besar untuk dinaikkan ke lori.

KETUA Tim Penggerak PKK Kabupaten Bintan, Dewi Kumalasari Ansar bersama pengurus PKK dan GOW Bintan.

FOTO bersama jajaran SKPD Bintan, Wakil Bupati, Dewi Kumalasari Ansar dan warga.

KHAZALIK bersama warga dan jajaran Pemkab Bintan goro bersama.

DEWI Kumalasari Ansar berbincang dengan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Bintan Ismail.

KHAZALIK mencangkul tunggul kayu.

KHAZALIK didampingi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), Tatang Suwenda membersihkan sampah.

CMYK

ISTRI Bupati Bintan, Nurusaadah Khazalik membersihkan sampah berserakan.


7

SAMBUNGAN Senin,

Kloter 17

Sambungan hal 1 Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam, Erizal Abdullah menyatakan, pihak Saudi Arabian Airlines sebelumnya memang telah mengabarkan keterlambatan tersebut melalui surat nomor 002/ SV-BTH/X/2012. Di dalam suratnya, Saudi Arabian Airlines menjelaskan keterlambatan dikarenakan alasan operasional haji di Medinah (fueling). "Keterlambatan juga disebabkan padatnya trafik udara yang terjadi di Jeddah karena mendekati puncak pelaksanaan ibadah haji. Akibat semakin ramainya trafik internasional menuju ke tempat yang sama dalam waktu yang bersamaan," ungkap Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepri tersebut, kemarin. Kloter 17 merupakan kloter perdana yang berangkat pada gelombang kedua Embarkasi Batam. Berbeda dengan pemberangkatan gelombang pertama menuju Madinah, dalam gelombang kedua JCH diberangkatkan dari Batam menuju Jeddah. Terdapat sebanyak 447 JCH asal Provinsi Kalimantan Barat yang terdiri atas 158 jamaah Kabupaten Pontianak, 284 jamaah Kota Pontianak dan 5 petugas kloter. Dengan diberangkatkannya kloter 17, berarti sudah 7.603 JCH yang telah diberangkatkan ke Tanah Suci mela-

lui Embarkasi Batam. Mandi Sunat Ihram Kepada JCH gelombang kedua, PPIH Embarkasi Batam mengimbau JCH pria agar meletakkan pakaian ihramnya di tas tentengan yang dibawa serta ke dalam kabin pesawat. Karena saat tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah nanti, mereka akan langsung mengambil Miqat dan memakai pakaian ihram. Selain itu, JCH gelombang II juga diimbau agar melakukan mandi sunat Ihram di Asrama Haji. Hal ini dikhawatirkan jamaah tidak sempat melakukan mandi sunat Ihram dikarenakan kondisi bandara King Abdul Aziz Jeddah yang cukup padat. Sementara itu, menghadapi keterlambatan pemberangkatan, JCH kloter 17 asal Kalimantan Barat terlihat tenang dan sabar menunggu di Bandara Hang Nadim Batam. Dalam rangka pelayanan kepada jamaah, pihak Saudi Arabian Airlines menyediakan makanan ringan serta minuman hangat kopi dan teh di ruang tunggu. Pemberangkatan JCH kloter 17 Embarkasi Batam dilepas secara resmi oleh Asisten II Provinsi Kalimantan Barat, Lensus Kandri. Dalam pernyataannya, Lensus Kadri berharap jamaah dapat melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji dengan baik. "Begitupun dengan para petugas, saya harap dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab, meng-

si Pemberantasan Korupsi'. "Kami di sini untuk membacakan pernyataan warga Indonesia bahwa pada hari ini kita mendukung KPK untuk mendukung pemberantasan korupsi di Indonesia," kata Ketua Dewan Pengurus Kontras Usman Hamid yang menjadi salah satu pelopor aksi. Beberapa artis seperti Once dan gitaris Slank Abdi juga memeriahkan aksi tersebut dengan membawakan beberapa lagu, terutama lagu "Bongkar" karya Iwan Fals yang menjadi lambang pemberantasan korupsi. Warga yang mendukung aksi tersebut juga membubuhkan tanda tangannya di spanduk panjang bertuliskan "Saya Bangga jadi Warga Jakarta" yang dibentangkan mengelilingi air mancur HI. Setelah menghibur warga dengan beberapa lagu, Usman kemudian memimpin para pendukung aksi untuk ikut membacakan pernyataan warga Indonesia yaitu untuk mendukung pemberantasan korupsi di Indonesia. "Kami warga negara Indonesia menuntut Presiden tidak berdiam diri terhadap kriminalisasi pimpinan KPK. Kami warga Indonesia mendukung KPK membongkar kasus simulator SIM dan segala bentuk kejahatan korupsi lainnya," kata Usman membacakan sebagian pernyataan. KPK dan Polri juga diminta bekerja sama sebagai sesama penegak hukum untuk membongkar segala kejahatan yang merugikan bangsa Indonesia. Aksi itu juga menuntut dihentikannya kriminalisasi terhadap pimpinan KPK dan kriminalisasi terhadap polisi siapa pun yang membongkar korupsi. Aksi yang dimulai sejak pukul 06.00 WIB tersebut berlangsung tertib dan warga mulai membubarkan diri mulai pukul 09.30 WIB.

Kompolnas Sesalkan Polri Tak cuma pegiat antikorupsi yang mengecam tindakan Provost dan perwira Polri yang mendatangi gedung KPK untuk menangkap Kompol Novel Baswedan pada Jumat (5/10) malam. Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Prof Adrianus Eliasta Meliala juga tidak sepakat. "Masalah utama ada pada etika," katanya. Akademisi UI ini mengatakan jika Polri beretika, maka penangkapan yang dilakukan bisa dengan cara yang tidak menimbulkan hal yang kontroversial. Penangkapan Jumat malam lalu justru membuat polemik KPK dan Polri semakin memburuk. "Bagi saya, masalah utama ada pada etika saja karena polisi sebenarnya punya banyak cara untuk menangkap. Kan tidak harus malam hari. Etika Polri juga bisa dipertanyakan jika Polri c.q Reskrim Polda Bengkulu tidak tahu atau tidak mau tahu betapa sensitifnya hubungan Polri dan KPK sekarang. Tidak diberitahukannya Kapolri atau Wakapolri, jika itu benar, adalah indikasi penyidik tidak sensitif. Kalau Polri beretika, tentunya akan lebih memilih cara atau saat lain yang kurang mengundang kontroversi yang tidak perlu," ujar Adrianus. "Masalahnya, jangan-jangan ini bukan soal etika. Dengan kata lain, kedatangan Polri untuk mengambil Novel malam-malam memang disengaja, dan memang berkaitan dengan ultimatum Wakapolri perihal beberapa penyidik Polri yang tidak kunjung melapor balik. Kalau itu yang terjadi, ya saya semakin menyayangkan," sambung Adrianus. Sementara itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono segera menyampaikan pernyataan terkait polemik Polri dan KPK, hari ini. (ant/dtc/ti/kc)

Juventus Kokoh

Sambungan hal 1 Dua gol I Bianconeri dicetak oleh Andrea Pirlo dan Claudio Marchisio. Sementara, satu gol dari tim tuan rumah dicetak oleh Emanuele Calaiò pada masa injury time di babak pertama. Kekalahan ini semakin membuat Siena terpuruk di zona merah klasemen sementara Serie A dengan dua poin saja. Bagi Juventus ini adalah kemenangan mereka keenam hingga pekan ketujuh ini. Si Nyonya Tua pun semakin nyaman mendiami puncak klasemen sementara Serie A dengan raihan 19 poin. Mereka unggul tiga poin atas Napoli yang baru bermain enam kali. Siena tetap di posisi terbawah dengan dua poin. Meski tampil dominan, Juventus harus bekerja ekstra keras untuk memetik poin penuh. Statistik Soccernet mencatat mereka unggul penguasaan bola hingga 70 persen. Bianconeri juga membuat 16 percobaan mencetak gol dan delapan di antaranya mengarah ke gawang. Siena cuma melepaskan enam tembakan dan tiga tepat sasaran. Siena mendapatkan peluang saat laga baru berumur dua menit. Mariano de Almeida Angelo mengirimkan umpan dari sisi kanan, tapi penyelesaian Alessandro Rosina terlalu lemah dan mudah dia-

ingat JCH berasal dari daerah yang berbeda�, ujarnya. Itjen Kemenag Pantau Kegiatan pelayanan masa pemberangkatan JCH Embarkasi Batam dipantau secara langsung tim dari Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama RI. Pelaksanaan pemantauan tersebut telah dilakukan dari sejak awal pemberangkatan JCH pada 20 September 2012 lalu. Inspektorat Jenderal Kemenag RI menurunkan 8 orang personil yang ditugaskan secara bergantian untuk melakukan pemantauan dan evaluasi Pemberangkatan Jamaah Calon Haji Tahun 1433 H/ 2012 M di Embarkasi Haji Batam. Secara bergantian, setiap anggota tim pemantau melaksanakan tugasnya selama kurang lebih 5 hari di Embarkasi Batam. Dan sebelum anggota tim selesai bertugas, sudah datang anggota tim lainnya yang akan melanjutkan tugas pemantauan tersebut. Sekretaris Itjen Kemenag RI, Maman Taifiqurrahman, yang juga sebagai Supervisor Tim Pemantau, juga tiba untuk melakukan kunjungan ke Embarkasi Batam pada Sabtu (6/10) malam. Setibanya di Batam, Maman Taufiqurrahman langsung melakukan pemantauan di Asrama Haji Batam, didampingi Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Kepri, Handarlin Umar dan Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Erizal Abdullah. (wan)

Novel Sudah

Sambungan hal 1 cerita risikonya bakal seperti ini," kata Taufik. Taufik menceritakan, Novel mempunyai keberanian. Apalagi, karena ia memang bertugas untuk memberantas korupsi. Untuk itu, dia bersedia mengambil risiko tersebut. "Karena ia punya keberanian dan ingin berantas korupsi, akhirnya Novel berani menangani kasus simulator SIM," ujarnya. Novel, pada Jumat malam 5 Oktober 2012, menjadi orang yang dicari-cari pihak Mabes Polri dan Polda Metro Bengkulu. Ia akan ditangkap paksa, karena telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Bengkulu dengan alasan dituduh melakukan penganiayaan yang menewaskan satu orang dalam kasus pencurian sarang burung walet di Bengkulu, pada Februari 2004. Namun, upaya penangkapan paksa Novel ditengarai sebagai aksi panik polisi, karena kasus simulator SIM ini. Apalagi, ia menurut Ketua KPK, Abraham Samad, merupakan penyidik utama dalam kasus yang sudah menjerat mantan Kepala Korlantas Polri, Inspektur Jenderal Djoko Susilo itu. Lalu, di mana keberadaan Novel saat ini? Taufik mengaku tidak mengetahuinya. Namun, ia memastikan komunikasi antara Novel dengan pihak keluarga masih dilakukan. "Komunikasi masih. Tapi, kalau ibunya sudah tidak kuat bicara sama Novel lewat telepon, bentar-bentar nangis. Ibunya lebih sering nonton di televisi soal perkembangan kasus ini," ujar Taufik. Save KPK Ribuan warga DKI Jakarta dan sekitarnya, Minggu pagi (7/10) berkumpul di Bundaran Hotel Indonesia (HI) menggelar aksi simpatik 'Save KPK atau Selamatkan Komi-

8 Oktober 2012

mankan oleh kiper Gianluigi Buffon. Percobaan Marchisio pada menit ke-11 belum membuahkan gol untuk Juventus. Tembakannya dari luar kotak penalti tak mengarah ke sasaran. Tim tamu akhirnya membuka skor tiga menit kemudian. Berawal dari pelanggaran Felipe terhadap Sebastian Giovinco di depan kotak penalti, Juve mendapatkan tendangan bebas. Pirlo yang jadi eksekutor dengan cerdik melepaskan tendangan pelan menyusur tanah yang membuat kiper Gianluca Pegolo mati kutu. Siena punya peluang emas untuk menyamakan skor pada menit ke-23. Tapi, Calaio yang mendapatkan ruang tembak di dalam kotak penalti menyia-nyiakannya. Penyelesaian Calaio malah melenceng. Pada menit ke-37, Mirko Vucinic menjajal peruntungannya lewat tendangan menyilang dari luar kotak penalti. Sial buat dia, bola mengarah tepat ke pelukan Pegolo. Berselang dua menit, Pirlo nyaris bikin gol lagi dari tendangan bebas. Tapi, kali ini usahanya masih digagalkan oleh mistar. Pegolo membuat penyelamatan bagus di menit ke-44. Sambil terbang, dia mementahkan tendangan keras Marchisio dari depan kotak penalti.

Skor berubah menjadi 1-1 pada masa injury time babak pertama. Umpan silang Angelo dari sayap kanan ditanduk dengan sempurna oleh Calaio dan memaksa Buffon memungut bola dari dalam gawangnya. Giovinco punya kans bagus pada menit ke-53. Menguasai bola liar di kotak penalti, dia menembak, tapi bola yang melaju ke gawang masih bisa dihalau oleh Neto. Peluang yang didapat Vucinic pada menit ke-59 juga belum berujung gol. Tendangannya dari depan kotak penalti masih melenceng tipis. Giovinco lagi-lagi tak bisa memaksimalkan peluang empat menit kemudian. Sudah berhasil melewati Pegolo, dia tak bisa mengirim bola ke dalam gawang karena ruang tembaknya sudah ditutup pemain-pemain lawan. Marchisio melepaskan tendangan mendatar dari luar kotak penalti pada menit ke-79. Tak mengubah keadaan karena bola masih bisa diamankan oleh Pegolo. Kerja keras Juve akhirnya membuahkan hasil lima menit kemudian. Memanfaatkan bola liar di kotak penalti, Marchisio melepaskan tembakan first time yang menggetarkan gawang Siena. Di sisa waktu, tak ada gol tambahan tercipta. Juve menang 2-1.(dtc)

Wapres Buka

Sambungan hal 1 yata, apapun hambatan yang dihadapi, para atlet telah berhasil melewati tantangan dan ujian hidup. Tiada kata menyerah atas keadaan. Ketiga nilai kejujuran, kesportifan dan kesatriaan dengan menjunjung tinggi aturan main," ujar Boediono. Boediono menambahkan, semua paralimpian memiliki kisah sedih pribadi tersendiri. Namun kekurangan tidak mematikan semangat untuk berjuang. "Terimalah salam salut dan hormat saya yang tinggi," ucap Boediono.

Pada kesempatan sama, Gubernur Riau Rusli Zainal mengungkapkan, Peparnas Riau melibatkan 1422 paralimpian dari 31 provinsi, dengan 733 ofisial. Seluruh provinsi di Tanah Air mengirimkan kontingen, kecuali Lampung dan Papua Barat untuk memperebutkan 424 medali emas atau total 1.334 medali dari 11 cabang olahraga. Acara pembukaan Peparnas Riau 2012 berlangsung sangat sederhana bila dibandingkan dengan PON Riau yang berlangsung 9-20 September lalu. Acara yang berte-

PT LT

Sambungan hal 1 kata salah seorang sumber Haluan kepri yang meminta agar namanya tidak dicatat, Minggu (7/10). Sumber ini, siang kemarin sempat bertemu dan diwawancarai wartawan Haluan kepri di Tanjungpinang. Selanjutnya, sekitar pukul 16.20 WIB, di Batam, sumber tadi kembali mengajak wartawan lain koran ini untuk berdiskusi. Dalam pertemuan tersebut, sumber sempat menunjukkan bukti transaksi jual-beli solar empat perusaahaan, salah satunya PT LT dengan PT Gandasari. "Nih catat, harga jual solarnya Rp7.700 per liter," ucapnya. Dokumen yang diterima koran ini dari sumber, sama persis dengan dokumen sebelumnya yang pernah diperoleh wartawan Haluan kepri di Tanjungpinang. Selain PT LT, ada tercatat tiga perusahaan lain asal Batam yang ikut memasok BBM subsidi ke pihak PT Gandasari. Tiga perusahaan itu adalah CV BEP, PT BSS, dan TTM. Sekadar mengingatkan, pada Selasa (25/9) lalu jajaran Polres Tanjungpinang dan Polres Bintan melakukan penggerebekan lokasi penimbunan solar di Jalan Sei Enam Darat, Kelurahan Seinam, Kecamatan Bintan Timur, Kijang. Dalam penggerebekan itu, polisi menemukan 6 bunker atau tempat penyimpanan bahan bakar minyak (BBM) milik PT Ganda Sari. Dalam penggerebekan itu, turut disita tiga unit mobil tanki milik PT Gandasari dan sebuah tugboat yang sedang sandar di pelabuhan dekat perusahaan tersebut. Dalam kasus dugaan penimbunan BBM subsidi kelas kakap di Kepri ini, bos PT Gandasari Petra Mandiri, Andi Wibowo telah ditetapkan sebagai tersangka. Selain Andi, polisi juga menetapkan sejumlah tersangka lainnya. Mereka termasuk penanggung jawab di perusahaan tersebut. Sumber tadi menyebutkan, diduga tersangka lain dalam kasus ini termasuk putra pemilik media harian di Kepri, petinggi salah satu partai di Kabupaten Bintan, dan sejumlah pengusaha lainnya yang bergerak di bidang minyak dan jasa angkutan di Batam. Dalam kasus ini juga, Mar,

karyawan PT Gandasari yang menjadi saksi kunci telah ditahan di Rumah Tahanan Tanjungpinang. Kabar ini dibenarkan oleh pengacaranya, Herman SH. Bahkan, Herman telah meminta pihak kepolisian agar Mar tetap ditahan di Markas Polres Tanjungpinang. Alasannya demi keselamatan Mar, serta memudahkan polisi dalam proses penyidikan terhadap kasus dugaan penimbunan solar ini. "Kami merespon positif kinerja pihak kepolisian yang juga telah meminta Mar ditahan di Markas Polres Tanjungpinang untuk memudahkan penyelidikan. Tetapi sepertinya itu belum dikabulkan pihak kejaksaan," ungkapnya. Jangan Masuk Angin DPRD Kepri sangat berharap aparat kepolisian bisa cepat menyelidiki kasus penimbunan BBM ini. Polisi juga didesak berani, dan tidak pandang bulu menyeret siapa saja yang menjadi otak kasus penyelewengan ini. "Kita juga berharap agar kasus ini diusut dari hulu hingga hilir, maksudnya dari mana PT Gandasari dapat pasokan BBM dan kemana dia akhirnya menjual," kata Wakil Ketua Komisi I DPRD Kepri, Shukri Fahrial, kemarin. "Jika ternyata kasus ini 'masuk angin', maka dengan sendirinya citra penegak hukum di mata masyarakat juga akan luntur. Tapi meskipun begitu kita tetap percaya dan mendukung penuh upaya yang telah dilakukan penegakkan hukum untuk mengungkap tuntas kasus ini," ujar politisi Partai Hanura itu menambahkan. Senada juga pernah disampaikan unsur pimpinan DPRD Kepri. Lembaga legislatif ini berharap mafia BBM di Kepri bisa diseret ke pengadilan dan dihukum. "Kami akan kawal kasus tersebut, pihak kepolisian juga kami minta untuk serius menangani kasus itu," kata Wakil Ketua III DPRD Kepri Iskandarsyah, belum lama ini. Polisi Periksa Tersangka Sementara itu, tim khusus Polda Kepri dalam waktu dekat dikabarkan segera memanggil satu persatu para tersangka dugaan kasus penimbunan solar di lokasi tambang Sei Enam, Bintan. Sejauh ini polisi

jumlah bangunan 50.000 di kawasan hutan lindung. Di samping itu, juga terdapat puluhan hektar lahan yang sudah dialokasikan ke pengembang, namun belum dibangun karena masih menunggu kepastian hukum dari pemerintah. Sebelumnya, Ketua REI khusus Batam Djaja Roeslim menyatakan REI Batam sangat menanti-nantikan kepastian hukum terkait alih fungsi hutan lindung di Batam. Kare-

mandang dari jauh dan pada akhirnya kupu kupu yang akan menari bersama bunga. Ini disebut kasih yaitu memberi tanpa pamrih. Saat wanita jadi bulan, pria tetap menjadi matahari agar bulan dapat terus bersinar indah dan dikagumi. Cahaya bulan yang indah hanyalah pantulan cahaya matahari, tetapi saat semua makhluk mengagumi bulan siapakah yang ingat kepada matahari. Matahari rela memberikan cahaya nya untuk bulan walaupun ia sendiri tidak bisa menikmati cahaya bulan, dilupakan jasanya dan kehilangan kemuliaan nya sebagai pemberi cahaya agar bulan mendapatkan kemuliaan tersebut. Ini disebut dengan Pengorbanan, menyakitkan namun sangat layak untuk cinta. Saat wanita jadi Phoenix

yang dapat terbang tinggi jauh ke langit bahkan di atas matahari, pria tetap selalu jadi matahari agar Phoenix bebas untuk pergi kapan pun ia mau dan matahari tidak akan mencegahnya. Matahari rela melepaskan phoenix untuk pergi jauh, namun matahari akan selalu menyimpan cinta yang membara di dalam hatinya hanya untuk phoenix. Matahari selalu ada untuk Phoenix kapan pun ia mau kembali walau phoenix tidak selalu ada untuk matahari. Tidak akan ada makhluk lain selain Phoenix yang bisa masuk ke dalam matahari dan mendapatkan cinta nya. Ini disebut dengan Kesetiaan, walaupun ditinggal pergi dan dikhianati namun tetap menanti dan mau memaafkan. Pria tidak pernah menyesal menjadi matahari bagi wanita. (ibc)

Trauma

Sambungan hal 1 lagi. Kini, ia pun mengaku tak mau lagi terlalu jauh membahas perihal video tersebut. "Trauma banget, jadi lebih berhati-hati lagi. Enggak mau (kejadian) kayak gitu lagi," ungkapnya usai mengisi acara musik 'DahSyat' di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Minggu (7/10). Bintang film 'Nenek Gayung'

na berlarut-larutnya permasalahan tersebut telah menghambat proses pembangunan di Batam. "Pengembang tak berani bangun karena tidak ada kepastian hukumnya. Di samping pengembang, masyarakat yang sudah membeli rumah di kawasan itu juga kecewa. Mereka ingin mengagunkan sertifikat rumah ke bank tidak bisa. Kita berharap secepatnya masalah ini seselai," ujar Jaya, kala itu. (pti)

Mengapa?

Sambungan hal 1 Wanita berkata ingin menjadi Phoenix yang bisa terbang ke langit jauh di atas matahari dan pria berkata ia akan selalu menjadi matahari. Wanita tersenyum pahit dan kecewa. Wanita sudah berubah 3x namun pria tetap keras kepala ingin jadi matahari tanpa mau ikut berubah bersama wanita. Maka wanita pun pergi dan tak pernah lagi kembali tanpa pernah tahu alasan kenapa pria tetap menjadi matahari. Pria merenung sendiri dan menatap matahari. Saat wanita jadi bunga, pria ingin menjadi matahari agar bunga dapat terus hidup. Matahari akan memberikan semua sinarnya untuk bunga agar ia tumbuh, berkembang dan terus hidup sebagai bunga yang cantik. Walau matahari tahu ia hanya dapat me-

masih terus mendalami penyelidikan, terkait penerapan sejumlah pasal KUHP untuk mereka yang diduga terlibat di dalamnya. Sebelumnya, pihak penyidik Polres Tanjungpinang telah menetapkan bos PT Ganda Sari Petra Mandiri, Andi Wibowo dan kawankawan terkait kasus ini. Penetapan tersangka sesuai keterangan sejumlah saksi dan alat bukti yang diperoleh polisi baru-baru ini. Hal itu juga berdasakan Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) yang dikirim polisi ke Kejari Tanjungpinang, Selasa (2/10) lalu. Surat itu bernomor SPDP/58/X/ 2012/Reskrim atas nama Andi Wibowo dan kawan-kawan. "Penetapan para tersangka itu telah sesuai prosedur ketentuan hukum yang berlaku, kemudian didukung dengan alat bukti serta disejalankan keterangan para saksi yang sudah kita periksa sebelumnya," kata Kapolres Tanjungpinang AKBP Suhendri, Minggu (7/10). "Pemeriksaan para tersangka itu kita serahkan kepada tim khusus dari Polda Kepri, yang menangani dan terus mendalami perkara tersebut," imbuhnya. Menurut kapolres, pihaknya sangat serius, bahkan tidak gentar sedikit pun untuk menyeret siap pun para tersangka yang diduga terlibat di dalamnya. "Pengungkapan kasus itu merupakan salah satu bentuk keseriusan kita. Sedangkan untuk penerapan pasal tentang UU tipikor dalam bentuk penggelapan pajak, bisa saja diterapkan oleh tim yang tengah dibentuk itu, bila semua unsur telah terpenuhi. Pertimbangan lain juga kita mintakan keterangan dari tim ahli," ungkap Suhedri. Lebih lanjut, Kapolres juga minta dukungan semua pihak lapisan masyakarat, termasuk media di daerah ini untuk mensupor atas upaya pengungkapan kasus penyelewengan BBM subsidi ini. Sebelumnya, Kapolda Kepri Brigjen Yotje Mende mengatakan penanganan kasus penimbunan solar ini diambil alih oleh Polda Kepri. "Penangan kasus ini diambil alih Polda," ujar Yotje saat meninjau lokasi bunker solar di lahan Sei Enam, Bintan pada Kamis (4/10) lalu. ***

Alih Fungsi

Sambungan hal 1 fikat rumah yang dibangun tidak dikeluarkan BPN, bank juga tidak bisa memberikan pinjaman. Oleh-oleh dari presiden ini, menurut John, akan menjadi angin segar bagi iklim investasi di Batam, Rempang dan Galang. Dengan begitu pembangunan akan semakin digesa, dan perekonomian diharapkan semakin membaik. Sebagaimana diketahui, terdapat 20 titik pemukiman dengan

ma Dibawah Matahari Tidak ada yang Sempurna, hanya melibatkan sekitar 1.500 penari Riau. Berbeda dengan PON yang melibatkan 1.500 penari dan menampilkan pesta kembang api yang semarak. Meski demikian, antusiasme penonton Pekanbaru untuk menonton acara pembukaan terbilang bagus. Kondisi stadion yang diperuntukkan penonton umum terisi penuh. Acara pembukaan menghadirkan artis penyanyi Ike Nurjanah dan Cherly dari Setia Band. (hr/kc)

itu mengaku sangat kaget ketika tahu kalau video tersebut beredar. Ia pun meduga ada orang yang tak suka dengannya hingga sampai tega menyebar video tersebut. Kartika pun yakin kalau pelaku penyebaran berjenis kelamin perempuan. Pasalnya, video itu diambil saat dirinya sedang berada di

kamar mandi perempuan. "Sepertinya (pelakunya) cewek, karena itu terjadi di toilet cewek, yang pasti cuma cewek yang boleh masuk," jelasnya. Meski begitu, Kartika mengaku tak mau membawa kasus video ke ranah hukum. Baginya yang terpenting adalah keluarga masih percaya padanya. (dtc)


CMYK

MERANTI

8

Senin,

8 Oktober 2012

Siswa PAUD Belajar di Rumdis Guru Idul Adha, Distanak Siapkan 300 Hewan Kurban SELATPANJANG (HK) — Dinas Pertanian Peternakan dan Kesehatan Hewan menyiapkan 300 hewan kurban dalam menyambut Hari Raya Idul Adha mendatang. Hewan-hewan yang disiapkan tersebut sudah sesuai ketentuan, termasuk izin dari Karantina Hewan. Hal ini ini diungkapkan Kepala Dinas Pertanian Peternakan dan Kesehatan Hewan, Julian Norwis, Minggu (7/10 ) di Selatpanjang. " 300 ekor hewan kurban tersebut sudah memenuhi standar, baik secara ukuran umur, bobot maupun kesehatan. Kita pastikan semua hewan kurban tersebut bebas dari penyakit kuku dan mulut," ungkap Julian Norwis. Soal kesehatan hewan kurban, Julian menyebutkan sudah menjadi standar hewan potong. Hewan potong yang akan dipasarkan harus diketahui secara pasti riwayat kesehatanya. Kalau hewan atau daging potong tersebut dari luar, harus dilengkapi surat asal usul dari karantina. Hal ini sebagai langkah standar untuk menjaga kemungkinan masuknya daging ilegal. Termasuk asal usul hewan bukan berasal dari tindak kejahatan ataupun hewan hewan yang beresiko penyakit. Dengan demikian, kemungkinan adanya bakteri penyebab penyakit yang bisa mengancam masyarakat bisa diantisipasi lebih awal. " Untuk itu hewan kurban yang kita siapkan ini sudah disuntik dan aman di konsumsi," beber Julian Norwis. Menyinggung kemungkinan adanya daging impor ilegal, Julian menegaskan sampai hari ini pihaknya belum menemukan atau mendapatkan laporan dari masyarakat. Meskipun demikian, kemungkinan adanya daging impor yang beredar hal itu bisa saja terjadi. Untuk itu, ia mengharapkan kerja sama semua pihak untuk memberikan imformasi yang jelas. Bagaimanapun juga, daerah ini sangat luas dan terbuka. Masyarakat sudah cukup cerdas dalam memilih bahan makanan sehat. Apalagi daerah ini juga sudah banyak yang beternak sapi, jadi kebutuhan daging secara bertahap sudah bisa di penuhi. " Kita akan terus jalin koordinasi dengan pihak terkait soal adanya daging impor ilegal kita akan tetap tegas tidak akan diizinkan beredar di daerah ini." tandas Julian Norwis (lan)

RANGSANG PESISIR (HK) — Puluhan siswa PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) Desa Beting, Kecamatan Rangsang terpaksa harus belajar berdesakan di rumah dinas guru yang tidak berpenghuni. Ini dilakukan karena memang sekolah itu tidak memiliki gedung sendiri yang memadai. Oleh: Ruslan, Liputan Selat Panjang Kepala PAUD Desa Beting Prapti mengaku terpaksa menggunakan rumah dinas guru yang memang tidak layak, karena memang tidak ada pilihan lain. “Sudah tiga tahun kita menempati bangunan rumdis ini sebagai tempat belajar. Kita sudah upayakan melapor ke Dinas Pendidikan melalui UPTD Kecamatan, tapi belum ada realisasi.Terus terang, kita kasihan pada anak-anak harus berbasah ria kalau hujan. Tapi mau bagaimana lagi, hanya gedung ini yang bisa dimanfaatkan” ujar Prapti. Soal pemakian bangunan rumdis guru tersebut, menurut Prapti, memang sudah mendapat izin dari pihak Kepala SDN Beting Suwarno. Sepanjang belum dimanfaatkan untuk ditempati guru, gedung rumdis tersebut bisa dipakai sampai PAUD memiliki bangunan gedung sekolah sendiri.

Sedangkan untuk biaya operasional, pihak pengelola PAUD menarik iuran SPP dari pihak orang tua murid sebesar Rp30.000 per bulan. “Dari uang iuran inilah kami membayar gaji guru dan kegiatan lainnya. Kalau ini dianggap salah, terus terang kami memang tidak punya pilihan lain. Dan, keputusan penetapan iuran inipun atas persetujuan orang tua murid,” beber Prapti. Kepala SDN Beting Suwarno mengatakan, gedung rumdis yang disulap menjadi ruang kelas belajar PAUD tersebut memang tidak ditempati. Pasalnya, gedung rumdis tersebut dalam kondidsi tidak layak. Meskipun bangunan gedung rumdis tersebut permanent, tapi atapnya bocor. Untuk merehapnya, terus terang pihak sekolah tidak memiliki dana. Untuk itu, dari pada tidak dimanfaatkan pi-

RUSLAN/HALUAN KEPRI

RUMAH DINAS — Sejumlah siswa PAUD belajar berdesak-desakan di rumah dinas guru yang tidak berpenghuni, Sabtu (6/10). Ini dilakukan karena memang sekolah itu tidak memiliki gedung sendiri yang memadai. hak sekolah mengizinkan pihak pengelola PAUD untuk memanfaatkannya. “Dari 5 unit rumdis guru yang ada, hanya dua yang layak di tempati. Sedangkan tiga unit rumdis lagi, tidak ditempati karena atapnya bo-

cor.Untuk itu, pihaknya sudah melaporkan ke Disdik untuk dirahat,tapi belum teralisasi” beber Suwarno. Turunkan Tim Kepala Dinas Pendidikan Meranti Drs. Bahtiar mengatakan tim evaluasi Disdik Mer-

anti saat ini sedang turun ke desa-desa untuk mengecek kondisi bangunan ruang kelas belajar di sekolah-sekolah. Selain itu, juga diprintahkan untuk mengevaluasi kondisi rumahrumah dinas guru yang ada di berbagai lokasi. (lan)

Lelang di Disdik Dinilai Melanggar Aturan SELATPANJANG (HK) — Sejumlah kontraktor yang menjadi peserta lelang proyek fisik di Dinas Pendidikan Meranti memprotes panitia lelang. Mereka mempertanyakan alasan panitia memenangkan salah satu peserta lelang, yang setelah ditelusuri ternyata melanggar aturan. “ Kita akan laporkan kasus ini ke kejaksaan agar diproses secara hukum. Keputusan pihak panitia jelas-jelas bermasalah dan melanggar aturan yang menjadi payung hukum

pelaksanaan lelang proyek yakni Pepres 54 tahun 2008” ungkap Icap Direktor CV Trio Putra Perkasa yang turut didampingi Syamsul Direktor CV Rizki Mandiri, Mustambi Director CV Musindo Jaya Pratama di Selatpanjang, Minggu (7/10). Menurut Icap, kesalahan fatal yang dilakukan panitia lelang adalah memenangkan peserta lelang yang perusahaanya tidak terdaftar, dinyatakan tidak lengkap, koreksi aritmatik dan memiliki pe-

nawaran melebihi nilai HPS. Pengumuman pemenang dilakukan tanggal 5 Oktober lalu. Sejumlah paket proyek yang dianggap bermasalah, menurut dia, adalah paket proyek pembangunan Raudhatul Aftal (RA) Mualimin Parit Sempian perusahan yang dimenangkan tidak terdaptar, proyek Pembangunan MA Rauddhatul Mubtadiin Kundur Kecamatan Tebing Tinggi Barat, perusahaan yang dimenangkan dinyatakan tidak lengkap, proyek pembangunan MDA

Nurul Rakzen Desa Penyagun Kecamatan Rangsang, perusahan yang dimenangkan dinyatakan koreksi Aritmatik terdapat kesalahan dalam perkalian RAB dan jumlah pada nilai harga rekapitulasi pada item pekerjaan dinding dan pelatera, cor beton 1:2:3d, proyek pembangunan RDG SDN 43 Teluk Ketapan dan MCK perusahaan pemanang dinyatakan koreksi Aritmatik, Pembangunan pagar SDN 16 Desa Banglas Kecamatan Tebing Tinggi dinyatakan tidak lengkap

dan pembangunan Gedung MA Hidayatul Rahman Desa Centai, perusahaan yang dimenangkan dinyatakan koreksi aritmatik. Untuk mengklarifikasi persoalan ini, urai Icap, pihaknya bersama sejumah rekan kontraktor telah berupaya bertemu dengan pihak panitia lelang. Namun, baik ketua panitia lelang proyek Disdik Pak Perangin-Angin maupun Sekretaris Lelang Proyek Yasir, tidak bisa ditemui. Upaya menghubungi melalui melalui telepon, juga tidak aktif. (lan)

SUMBAR-RIAU

Distributor Jual Pupuk di Atas HET PADANG (HK) — Komisi Pengawas Pupuk dan Pestisida (KP3) Kota Padang, Sumatra Barat menemukan distributor menjual pupuk urea subsidi di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).

Mantan Anggota DPRD Ditangkap Diduga Jual Lahan Fiktif di Sinama Nenek

Corry Saidan, Koordinator KP3 yang juga Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, Kehutanan, dan Perkebunan (Dispertanak Hutbun) Kota Padang menyebut, temuan berawal dari inspeksi lapangan (sidak) yang dilakukan sepekan lalu. "Kita temukan Distributor jual pupuk subsidi jenis urea di atas HET ke pemilikpemilik kios di Padang," katanya, Minggu (7/10). Dalam temuan tersebut, sejumlah pemilik kios pupuk mengaku membeli dengan harga Rp91.000/karung isi 50 kilogram ke Distributor. Padahal, ucap Corry, secara aturan sudah jelas dan tegas kalau harga HET pupuk subsidi untuk kota Padang hanya Rp86.250/ karung isi 50 kg. Kalkulasi HET ini, juga sudah terma-

suk biaya ongkos kirim dan pembongkaran ke kios-kios penjual.’ "Jadi, kalau ada yang menaikkan harga, jelas pelanggaran," katanya. Terkait sanksi, tambah Corry, jelas ada. "Yang pasti, sanksi tegas akan dikenakan ke distributor, karena perbuatan menaikkan harga jual ke kios, memberatkan petani dalam pembelian pupuk bersubsidi," tegasnya lagi. Sidak dilakukan jajaran KP3 Kota Padang, berawal banyaknya keluhan petani terkait mahalnya harga pupuk urea subsidi di kios-kios penjual. Saat dicek ke lapangan, para pemilik kios justru mengaku membeli pupuk dari distributor dengan harga di atas HET. Tak cuma itu, si pemilik kios juga ikut dikenai biaya

RIAU TERKINI

LAWAN RAMPOK — Tengku (35), warga Pelangiran harus dirawat intensif di RSUD Tembilahan, Sabtu (6/10). Ia luka parah akibat berduel dengan rampok di Waserda miliknya. tambahan lain, yakni upah pembongkaran pupuk ke distributor. Selain harga yang melampai HET, pembelian pun terkesan tak lagi pakai

sistim tertutup (menurut acuan RDKK). Parahnya, si distributor pun disebut kerap mempatok-patok saja alias tak

disesuaikan dengan kebutuhan Rencana Dasar Kebutuhan Kelompok (RDKK) petani di wilayah kios bersangkutan. (dla)

Guru Sertifikasi Non PNS Tak Terima Tunjangan PADANG (HK) — Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat sebanyak 82 orang guru sertifikasi non PNS pendidikan dasar (SD, SMP, dan SLB) tidak menerima tunjangan profesi di Sumatera Barat. Sebanyak 24 orang di antaranya tercatat tidak memenuhi jam mengajar 24 jam. Sisanya disebabkan pindah, meninggal, dan pensiun. Sementara, sampai tri-

wulan ketiga, tercatat 728 orang guru sertifikasi yang sudah dibayarkan tunjangannya dari total 810 jumlah guru sertifikasi. Menurut Kabid Pendidikan Dasar Disdik Provinsi Sumbar Bustavidia, sejauh ini pembayaran guru sertifikasi Non PNS yang dibayarkan oleh provinsi tidak mengalami kendala. Masing-masing kabupaten dan kota sudah diminta untuk memberikan data sece-

patnya ke Disdik Provinsi. “Saat ini kita sedang mempersiapkan untuk pembayaran tunjangan pada triwulan keempat yang direncanakan pada November mendatang,” kata Bustavidia, Jumat (5/10) di ruang kerjanya. Dikatakan Bustavidia, pembayaran tunjangan profesi yang pada tahun sebelumnya dibayarkan oleh Disdik Provinsi, juga tidak mengalami kendala. Pasalnya angga-

CMYK

ran pembayaran tunjangan tersebut tidak berasal dari APBD, namun dari pusat, dan langsung masuk ke rekening masing-masing penerima setelah dari KPPN. Berbeda dengan tahun sekarang, anggaran tunjangan masuk dalam APBD masingmasing kabupaten dan kota, dan berada di rekening Pemda terlebih dahulu sebelum dikirim ke rekening guru. Jumlah guru sertifikasi sendiri di

Sumbar tercatat 32.962 orang pada tahun 2011. “Untuk tahun 2012 kita masih menunggu data yang diberikan oleh masing-masing kabupaten dan kota,” ujarnya. Bustavidia juga mengatakan, guru-guru bersertifikasi diharapkan mampu meningkatkan kompetensinya. Tidak sama lagi dengan kompetensi sebelum bersertifikasi. Selain itu, juga memilki tanggung jawab yang lebih. (eni)

PEKANBARU (HK) — Tim Reserse Kriminal Umum Polda Riau, menangkap H Alwi, mantan anggota DPRD Kampar. Diduga ia menipu warga dengan modus menjual lahan fiktif di Sinama Nenek. Penangkapan terhadap H Alwi ini diungkapkan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, Kombes Pol Diat Chardy, akhir pekan kemarin. Dikatakan Diat, petugas awalnya kesulitan mencari keberadaan Alwi, namun akhirnya diketahui Alwi tengah berada di salah satu hotel di Pekanbaru. Begitu keberadaan Alwi diketahui, petugas dengan sigap melakukan penangkapan. Setelah ditangkap, Alwi menurut Direskrimum, mengalami tekanan darah tinggi, sehingga dirawat di ICU RS Polri di Jalan Kartini. "Namun menurut dokter, kondisi Alwi, Jumat (5/10), sudah stabil sehingga pemeriksaan terhadap dapat dilanjutkan Sabtu atau Senin (8/10)," ujarnya. Lebih lanjut diungkapkannya, penangkapan terhadap Alwi bermula dari adanya laporan tiga orang warga tentang dugaan penipuan yang dilakukan Alwi, dengan cara menjual lahan, namun kenyataannya lahan tersebut tidak ada alias fiktif. Laporan salah satunya disampaikan oleh Hartono. " Hartono dalam laporannya, menyebutkan membeli lahan senilai Rp30 juta kepada Alwi. Alwi menyebutkan lahannya di Sinama Nenek. Namun kenyataannya lahan tersebut milik orang lain," ujarnya. Diakui Direskrimkum, Diat Chardy, dirinya memperoleh informasi banyak warga yang diduga ditipu oleh Alwi ini, dengan luas lahan mencapai ribuan hektare, namun yang baru melapor baru tiga orang, sementara yang meneruskan laporannya dengan serius dan ditangani saat ini baru atas nama pelapor Hartono. "Memang ada informasi banyak warga yang jadi korban penipuan Alwi ini, dengan dalih menjual lahan itu sebagai dana perjuangan. Namun karena yang melapor serius baru Hartono, maka yang kita tindak lanjuti sementara baru atas laporan Hartono. Jika masyarakat lainnya melaporkan hal yang serupa, tentunya akan kita tindak lanjuti, karena itu sudah tugas kita (kepolisian red)," ujar Diat. Atas perbuatan Alwi, saat ini penyidik menjerat tersangka sesuai pasal 378 KUHPidana.(hen)


CMYK

CMYK Senin,

8 Oktober 2012

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Santo Pengelola Rumah Makan Sop Tulang

Ulet Dalam Berbisnis BERBISNIS sudah menjadi salah satu kegemaran Santo. Sebagai pengelola Rumah Makan Sop Tulang, dia berprinsip bekerja harus lebih ulet dan percaya diri. Usaha yang dirintisnya empat bulan lalu ternyata telah menuai hasil. Pasalnya sejumlah pelanggan telah tertarik dengan menu masakan yang disediakannya di Rumah Makan Sop Tulang yang beralamat di Komplek Ruko Gajah Mada Square Tiban Baru. "Kalau kita bergelut dalam dunia bisnis, kita dituntut lbih ulet dan lebih kreatif, karena ini adalah dunia persaingan, namun bersaing secara baik-baik," tutur Santo. Santo yang sebelumnya menjadi salah satu karyawan Bisa

PT Power Land Membandel Reklamasi di Pulau Bokor Berlanjut BATAM CENTRE (HK) — Meski sudah mendapat surat teguran dari Bapedalda Kota Batam untuk menghentikan aktivitas reklamasi di sekitar Pulau Bokor karena belum memiliki dokumen Analisa Dampak Lingkungan (Amdal), nyatanya aktivitas reklamasi PT Power Land terus berlanjut. Oleh: Amir Yunus, Liputan Batam

Akibatnya, ratusan nelayan yang terkena dampak dari reklamasi karena area tangkapan mereka hilang sekitar 361 hektar. Menjerit dan mengecam arogansi dari perusahaan yang terus melanjutkan aktivitasnya, sementara ganti rugi yang pernah dijanjikan, hingga Minggu (7/10) belum juga terealisasi. "Hingga detik ini, kami belum mendapatkan konpensasi, perusahaan hanya janji-janji belaka," ujar salah seorang nelayan yang juga Ketua RW setempat, Abdul Karim kepada Haluan Kepri.

PT Power Bersambung ke hlm 10

TUNDRA/HALUAN KEPRI

AKSI MASSA — Sejumlah massa Marlin (Menyatukan Aspirasi Lingkup Internal Nelayan) saat melakukan aksi di depan kantor lurah Tanjunguma, Jumat (4/10) lalu. Mereka menuntut PT Power Land menghentikan aktivitas reklamasi sebelum ganti rugi diberikan.

Ulet Dalam Bersambung ke hlm 10

PLN Gandeng Majelis Pusat Singapura Pengelolaan CSR BATAM (HK) — b'right PLN Batam menggandeng Majelis Pusat Singapura dan Yayasan Pendidikan Maritim Indonesia (YPMI) untuk pengelolaan corporate social responsibility (CSR) dan pemberdayaan usaha kecil menengah (UKM) di Batam. Majelis Pusat Singapura dan YPMI dinilai memiliki konsep yang tepat untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi masyarakat kelas menengah ke bawah.

Kerja sama antara b'right PLN Batam, Majelis Pusat Singapura dan YPMI ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di kantor Majelis Pusat Singapura di Singapura, Sabtu (5/10). Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Keuangan b'right PLN Batam, Ardian Cholid, Presiden Majelis Pusat Singapura, Saharudin Kassim dan Ke-

PLN Gandeng Bersambung ke hlm 10

Disdik Bentuk Tim Kajian Terkait LKS Porno

ZAKI / HALUAN KEPRI

DIREKTUR Keuangan b'right PLN Batam, Ardian Cholid (dua dari kanan), Presiden Majelis Pusat Singapura, Saharudin Kassim (dua dari kiri) dan Ketua YPMI, Nada Faza Soraya, ikut menyaksikan Memorandum of Understanding (MoU) di kantor Majelis Pusat Singapura di Singapura, Sabtu (5/10).

BATAM (HK) — Kepala Dinas Pendidikan Batam Muslim Bidin, Senin (8/10) akan membentuk tim kajian terkait beredarnya buku Lembar Kerja Siswa (LKS) di beberapa Sekolah Dasar (SD) di Batam yang dinilai sebagian kalangan mengandung unsur pornografi. Ditemui usai menghadiri acara wisuda Politeknik Negeri Batam, Sabtu (6/10) Muslim mengatakan, pihaknya akan membentuk tim

kajian LKS yang dinilai mengandung pornografi itu. Tim kajian nantinya berasal dari Tim Kurikulum Disdik, para guru, dan tentunya akan melibatkan dewan pendidikan. "Senin besok (hari inired) akan kita bentuk tim kecil untuk mengkaji permasalahan tersebut. Dan jumlahnya paling tidak sembilan orang. Atau bisa dibilang tim sembilan. Unsur yang kita libatkan, tim kurikulum dinas, dewan pendidikan dan guru," jelas Muslim.

Namun demikian, lanjut Muslim, perlu diketahui kurikulum tentang alat reproduksi manusia memang dipelajari di tingkat SD. Karenanya ada bahasa yang sebagian kalangan mengatakan tidak layak, nantinya tim kajian yang terbentuk paling tidak akan mengkaji dua kata, yakni alat kelamin lakilaki dan perempuan. Karena tertera di kurikulum sekolah dan bahasa

Disdik Bentuk Bersambung ke hlm 10

Hujan Bukan Halangan untuk Sehat Senam Bugar Haluan Kepri

BATAM CENTRE (HK) — Berolahraga untuk mencapai kebugaran sudah menjadi aktifitas penting bagi sebagian masyarakat di Batam. Hal ini terbukti pada pagi Minggu (7/10) kemarin. Meski hujan tengah mengguyur sebagian wilayah

Batam, namun minat dan antusias masyarakat untuk

CMYK

hadir pada senam Bugar Haluan Kepri tidak surut. Walau udara dingin menyapa, tapi semangat tetap terjaga. "Kami benar-benar tidak menyangka jika antusias warga Batam untuk hadir pada senam Haluan Kepri ini sangat besar. Walau hujan mengguyur sebagian Batam, namun peserta tetap saja

datang," ucap Dermawan, Koordinator Senam Bugar Haluan Kepri di sela-sela senam di pelataran panggung utama Mega Wisata Ocarina. Apa yang diungkapkan Manager Sirkulasi Haluan Kepri itu memang sesuai fakta yang ada. Pada penyelenggaraan kemarin, tidak kurang 300-350 peserta hadir

mengikuti senam yang diselenggarakan salah satu koran terbesar di Kepri ini. "Kondisi ini makin meyakinkan kami, jika olahraga massal ini akan terus kami selenggarakan. Inilah sumbangsih nyata Haluan FERY HERIYANTO

Hujan Bukan Bersambung ke hlm 10

MESKI hujan mengguyur lokasi kegiatan, senam Haluan Kepri tetap dibanjiri peserta, Minggu (7/10) di Ocarina.


10

METRO BATAM Senin,

8 Oktober 2012

700 Set Meubeler SDN 011 Akan Didistribusikan BATAM (HK) — Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam Muslim Bidin mengatakan, sekitar 700 set meubeler meja kursi untuk SDN 011 rencananya akan didistribusikan dalam dua pekan mendatang. Keterlambatan pengadaan meubeler tersebut menurut Muslim harus dipahami, karena ada proses yang dilalui. "Mekanisme lelang perlu diikuti. Lelang sekarang tidak

seperti dulu lagi, lewat Unit Layanan Pengadaan (ULP) dan lain sebagainya. Dan inikan melalui proses. Sekarang sudah dalam tahap proses produksi. Dan diharapkan dalam dua minggu lagi sudah didistribusikan ke sekolah," ujar Muslim, Sabtu (6/10). Dijelaskannya, jumlah meubeler yang mencapai 700 set tersebut sudah termasuk meubeler pengganti, yakni

satu set meja kursi. Dengan demikian, apabila meubeler itu datang dapat digunakan untuk beberapa kelas. Ke depannya, untuk mengatasi hal serupa tidak terjadi, lanjut Muslim, dalam pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) akan inklut dengan meubelernya. "Harapan kita ke depan, RKB kita bangun sudah melengkapai meubeler sekalian," terangnya.

menerangi pulau-pulau yang ada di Kota Batam yang selama ini belum teraliri listrik dengan biaya yang murah. Dengan listrik tenaga surya, biaya investasi bisa lebih ditekan dibanding harus membangun pembangkit listrik di setiap pulau. "Perangkat listrik tenaga surya yang akan diberikan ke masyarakat pesisir, tehnologinya akan disiapkan oleh Majelis Pusat Singapura," kata Ardian. Menurut Ardian, Batam merupakan satu-satunya pulau yang dialiri dua pipa gas bagi pembangkit tenaga listrik. Dengan aliran tersebut, Batam merupakan lumbung bagi energi listrik yang tidak hanya cukup bagi Batam, namun juga bisa disalurkan ke daerah ataupun negara lain seperti Singapura. "Kita akan bicarakan dengan Singapura mengenai ekspor listrik pada 2016-2017 mendatang. Karena mereka (Singapura) mau mengambil energi listrik dari Johor (Malaysia)," ungkap Ardian. Keikutsertaan YPMI dalam MoU ini menurut Nada Soraya, karena YPMI juga memiliki komitmen dan konsep bagi meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah pesisir. Peningkatan kesejahteraan dilakukan melalui pendidikan dan pemberian keterampilan yang dapat menambah pendapatan keluarga, seperti pembuatan

kue coklat. Selama ini, kue coklat yang telah berhasil dilakukan dalam program Majelis Pusat Singapura, mampu menembus pasar internasional, seperti Timur Tengah. Kue coklat berbagai jenis dan bentuk yang unik ini, selain halal juga hanya dikerjakan dari olah terampil masyarakat kurang mampu yang telah diberdayakan program ini di Singapura. "Pendidikan dan ketrampilan pembuatan kue coklat ini akan diberikan kepada janda-janda dan masyarakat kurang mampu," jelasnya. Presiden Majlis Pusat Singapura, Saharudin Kassim menyatakan, program "Chocolate Academy" dan "Cahaya Nusantara" merupakan salah satu fokus organisasinya untuk berkontribusi dalam membangun bangsa dan peradaban Melayu. Dengan membantu melalui pendidikan dan keahlian yang bisa bermanfaat bagi sesama warga Singapura dan Indonesia. "Kami akan memanfaatkan dengan baik kerja sama ini sebagai upaya untuk membangun suatu jaringan bersama," katanya. Saharudin Kassim menjelaskan, Chocolate Academy merupakan salah satu program yang telah berhasil digagas Majlis Pusat Singapura dari CSR perusahaan-perusahaan bisnis Singapura. Keterampilan dan keahlian diberikan ter-

hadap para janda, fakir miskin dan penyandang disabilitas untuk dapat dimanfaatkan bagi menghasilkan pendapatan bagi diri mereka sendiri melalui pembuatan coklat. Melalui Chocolate Academy, penerima program akan menjalani kursus pembuatan coklat, diikuti serangkaian kursus manajemen usaha kecil. Tujuannya, untuk memberikan manfaat dan berkesempatan memiliki usaha kecil pembuatan coklat serta menciptakan generasi yang memiliki jiwa kewirausahaan dan kemandirian ekonomi. "Majlis Pusat Singapura juga sedang menyiapkan program Chocolate Academy yang sama bagi pengelolaan CSR pada perusahaan di Surabaya dan Batam," jelas Saharudin Kassim yang juga menjabat sebagai Presiden Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Singapura ini. Sedangkan untuk program "Cahaya Nusantara", selama ini telah didistribusikan sebanyak 1.200 lampu meja bagi belajar para siswa kurang mampu di Singapura. Kepada para siswa penerima, diberikan lampu hemat energi merek Philip untuk membantu belajar di rumah masingmasing. "Untuk Batam, Majlis Pusat akan memasok sekitar 2.000 produk energy tenaga surya bagi daerah hinterland di Kota Batam," katanya. (wan)

memang dulu saya sebagai karyawan Bisa Group. Dan sekarang saya dipercaya. Kepercayaan ini akan saya tekuni dan buktikan kalau saya bisa membesarkan rumah makan ini," katanya dengan semangat. Mengenai menu masakan yang dihadirkannya, dia lebih memilih menu utama sop tulang, karena menurutnya masyarakat Batam banyak yang suka dengan makanan tersebut. Apalagi yang disajikannya itu adalah tulang segar dengan racikan bumbu

alami dengan cita rasa yang berbeda dengan masakan sop tulang lainnya. "Kalau mengenai menu, saya lebih suka menu utama yang disajikan sop tulang, karena masyarakat Batam banyak yang suka, apalagi yang saya hadirkan ini adalah daging segar dengan racikan bumbu yang alami tanpa ada penyedap rasa, higenis," imbuhnya. Santo yang masih berumur 35 tahun dan bapak dari tiga anak ini, sangat komitmen dengan pekerjaan yang sekarang dia geluti. Pasalnya

selain untuk membuka cabang, dia juga memberikan kmudahan kepada masyarakat yang ingin mengakses menu-menu masakan mereka dengan menyediakan katering dan pemesanan. "Saya sih ada rencana untuk membuka cabang di Batam Centre. Namun selain itu saya juga memberikan kemudahan kepada masyarakat yang ingin menikmayti hidangan saya. Saya buka katering untuk acara apapun," ucap pria yang tinggal di Prum Odesa Batam Centre ini.(cw66)

ketus pak tua yang akrab disapa Tengku itu. Menurutnya, kalau karena alasan pembangunan menyebabkan area tangkapan ratusan nelayan hilang, itu sama saja sebagai upaya memiskin masyarakat. Padahal maksud dari pembangunan adalah untuk kesejahteraan. "Kecuali hitung-hitungan ganti rugi dan keberlanjutan kehidupan kami jelas, silahkan lanjutkan.

Tapi jangan sekali-kali melanjutkan sebelum nasib kami jelas," ungkapnya. Sementara itu, Shahrudin, salah seorang koordinator nelayan mengancam akan kembali turun ke jalan bila tuntan nelayan belum juga dilaksanakan. Salah satunya, menghentikan seluruh aktivitas reklamasi sampai adanya realisasi ganti rugi. Kepala Bapedalda Kota Batam, Dendi Purnomo yang

ditemui di kantornya Jumat (5/ 10) lalu, mengatakan bahwa pihaknya akan memanggil pimpinan dari PT Power Land untuk meminta penjelasan. Pasalnya, Ia juga tidak mengerti kenapa reklamasi masih berlangsung, padahal surat penghentian sudah kita layangkan. "Kami akan panggil pimpinannya, karena sejak 11 Juni lalu sudah dilayangkan surat penghentian," ujarnya singkat. (ays)

PLN Gandeng

Sambungan hal 9 tua YPMI, Nada Faza Soraya. Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Rokhmin Dahuri yang juga sebagai Ketua Dewan Pembina YPMI juga hadir dalam MoU tersebut. Terdapat dua program yang akan dijalankan bersama antara b'right PLN Batam, Majelis Pusat Singapura dan YPMI dalam MoU ini. Yaitu memberikan ketrampilan pembuatan coklat kepada masyarakat sasaran melalui "Chocolate Academy" dan bantuan listrik tenaga solar bagi masyarakat pesisir melalui program "Cahaya Nusantara". Ardian Cholid menyatakan, selama ini pembinaan kepada pelaku UKM dilakukan secara rutin oleh b'right PLN Batam melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR). Melalui MoU ini, maka pembinaan kepada pelaku UKM dapat dilakukan lebih berkesinambungan dan terus menerus. Seperti memberikan keterampilan pembuatan coklat bagi masyarakat yang dapat dimanfaatkan bagi peningkatan pendapatan ekonomi keluarga. "Semua pihak (b'right PLN Batam, Majelis Pusat Singapura dan YPMI) akan turut serta dalam even-even bagi membuka peluang peningkatan ekonomi masyarakat kecil," katanya. Sementara itu program "Cahaya Nusantara", merupakan salah satu komitmen b'right PLN Batam untuk

Ulet Dalam

Sambungan hal 9 Group itu, kini telah dipercaya membuka sebuag rumah makan dengan cita rasa yang berbeda dengan masakan sop tulang yang lain. Kali dia mengatakan dengan seringnya menikmati masakan di luar, maka dia sendiri tertarik untuk membuka usaha dan ingin memperkanalkan kepada masyarakat Batam, bahwa pentingnya mengenali makanan yang layak dikonsumsi dan bagus untuk kesehatan. "Sebelum saya dipercaya mengelola rumah makan ini,

PT Power

Sambungan hal 9 Hal yang sama disampaikan Tengku Isjah, Ketua dari Marlin (Menyatukan Aspirasi Lingkup Internal Nelayan), bahwa masyarakat sebenarnya tidak menghambat rencana perusahaan untuk membangun daerah itu, tapi sebelum pembangunan dilakukan setidaknya ada pembicaraan terlebih dahulu. "Kenapa kami tak pernah diajak bicara, padahal kami semua terkena dampaknya,"

Disinggung mengenai berapa besar dana yang digelontorkan dalam pengadaan meubeler tersebut, Muslim tidak bisa menjelaskan, karana yang lebih paham adalah kabid. Sebelumnya, lantaran kekurangan ruang kelas dan bangku belajar, sejumlah siswa SDN 011 Bengkong terpaksa belajar di lantai sejak hari pertama masuk sekolah. (cw56)

TUNDRA/HALUAN KEPRI

DUA pekerja sedang membuat marka di ruas jalan Engku Putri, Batam Centre, Minggu (7/10). Marka ini untuk memperlambat laju kendaraan sehingga meminimalisir kecelakaan.

Hujan Bukan

Sambungan hal 9 Kepri kepada masyarakat. Haluan Kepri tidak hanya menyajikan berita dan informasi yang layak diketahui masyarakat, namun koran ini juga ikut serta dalam usaha meningkatkan kesehatan masyarakat melalui olahraga senam," papar lelaki yang biasa disapa Pak Del ini. Di tengah-tengah cuaca yang sedikit dingin dan diiringi gerimis ringan, seluruh peserta tetap semangat mengikuti setiap gerakan yang dipandu oleh instruktur dari sanggar senam Aries Batam. Kepada peserta, instruktur lebih banyak memberikan gerakan-gerakan yang lembut namun

tetap mengedepankan power para peserta. "Kita berikan gerakan aerobik dan senam chacha," ucap Siti Muslihat, instruktur senam. Menurut Siti, dengan kondisi lapangan yang sedikit basah, para peserta tidak mungkin diberikan gerakan yang enerjik, karena dikhawatirkan akan berdampak kurang baik pada para peserta. Kegiatan yang dimulai pada pukul 06.30 WIB hingga pukul 07.20 WIB tersebut mampu memberikan kebugaran bagi para peserta. Ini dibuktikan, ketika instruktur mengatakan jika senam akan diakhiri dengan senam pendinginan,

Disdik Bentuk

Sambungan hal 9 digunakan memang merupakan bahasa medis, sehingga Muslim beranggapan, kalau apa yang tertulis dalam lembaran LKS soal itu masih normatif dan dalam tahap kewajaran. "Tapi paling tidak kita akan kaji ulang. Namun yang kita persoalkan bersama penerbit adalah, mengapa di daearah lain tidak diperbincangkan masalah ini. Sementara di Batam dipersoalkan. Ada apa sebenarnya di Batam. Apakah sudah unsur politis, saya tidak tau. Apalagi bahasa yang disampaikan merupakan bahasa normatif dan wajar. Kita harapkan, kalau tidak bisa berbicara pendidikan secara utuh jangan dong," tambah Muslim. Disinggung mengenai langkah ke depan yang akan diambil guna menghindari kejadian yang sama, Muslim mengatakan, ke depan pendistribusian LKS ke sekolah harus melalui persetujuan dari dinas. Nantinya akan disortir baik LKS maupun isinya. Seperti pada Jumat ke-

sejumlah peserta meminta tambahan waktu. Wakil Pimpinan Umum Haluan Kepri, Sofialdi yang turut hadir di tengah-tengah peserta, usai senam m en g a t a k a n , u n t u k p r o gram ke depan, kualitas senam Haluan Kepri ini akan ditingkatkan. "Kita tidak hanya menyelenggarakan senam seperti yang sudah-sudah, akan ada sejumlah program, di antaranya lomba aerobik dan menyediakan hadiah yang menarik untuk peserta. Acara olahraga ini memang diselenggarakan Haluan Kepri untuk seluruh masyarakat Kepri," ucap Sofialdi yang datang bersama keluarga. (fhy)

marin, pihak Disdik mengundang lima distributor buku LKS yang ada di Batam. Kata Muslim, dalam pertemuan itu hanya empat penerbit yang datang. Sementara distributor LKS Fokus tidak hadir karena sedang sakit. Dalam pembicaraan itu, pihak Disdik meminta untuk ke depannya, pertama mencoba merumuskan distribusi LKS yang benar, dimana untuk ke sekolah harus mendapat persetujuan dinas. "Penerbit ke sekolah harus dong pamit ke kita (Disdik). Gunanya untuk apa, LKS didistribusikan harus melalui persetujuan kita, yakni dinas akan mensortir materi LKS. Karena tahun ini sudah berjalan. Kita akan lakukan itu tahun depan. Kalau sekarang tidak mungkin lagi karena sudah berjalan," katanya. Sementara itu, LKS Fokus saat ini untuk sementara tidak disebarkan lagi pihak sekolah kepada siswa, karena memang belum semua sekolah menyebarkan. Sehingga, ditahan dulu. Mengenai apakah LKS yang berbau pornografi itu akan ditarik, Muslim akan

menunggu hasil kajian. "Kan belum semua sekolah yang menyebarkan. Sehingga, sementara waktu kita tahan dulu penyebarannya. Lagi pula belum semua sekolah yang mendistribusikan," jelasnya. Sebelumnya, LKS yang disuguhi materi pelajaran mengandung pornografi beredar di Sekolah Dasar (SD) di Batam. Ironisnya, buku tersebut diperuntukkan bagi siswa kelas V SD. Dalam buku Ajar, Acuan Pengayaan, Penjasorkes, untuk Kelas V, Semester 1, memuat materi pembelajaran alat reproduksi laki-laki dan perempuan memuat materi yang tidak berbeda jauh. Seperti pertanyaan, hubungan seksual boleh dilakukan setelah melaksanakan? Dan masih banyak materi yang seharusnya tidak didapat siswa setingkat SD. Dan, di halaman 38 dari LKS yang memuat bab Alat Reproduksi itu, banyak ditemukan tulisan kata-kata yang sepatutnya tidak dipelajari pada siswa seumuran itu. (cw56)


CMYK

HUKUM & KRIMINAL

11

Senin,

8 Oktober 2012

Data Kepengurusan Partai Mudah Dimanipulasi Diklat Distamben Diduga Liar KARIMUN (HK) — Komisi A DPRD Karimun sempat menduga pendidikan dan latihan serta uji kompetensi bagi pengawas operasional pertama yang digelar Dinas Pertambangan dan Energi Perintah Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, liar. Ketua Komisi A DPRD Karimun, Jamaluddin mengatakan ia sempat mendatangi tempat dilaksanakannya kegiatan tersebut. Dan setelah media massa menanyakan kegiatan Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) itu resmi atau liar, ia mengkonfirmasikan kegiatan tersebut. "Saya coba konfirmasi pada Asisten 1 Pemkab Karimun, beliau menjawab tidak tahu. Kemudian saya coba konfirmasi kepada Kepala Distamben, dia tidak menjawab. Selanjutnya saya datangi tempat pelaksanaan kegiatan itu dan meminta salinan administrasi pelaksanaan kegiatan tersebut, Senin (8/10) pihak pelaksana berjanji akan memberikannya. Setelah salinan administrasi pelaksanaan kegiatan itu kami peroleh, baru kami bisa memberikan penilaian apakah kegiatan itu legal atau ilegal, wajib dilaksanakan atau hanya sekedar bisnis dari oknum tertentu," tuturnya. Dia memaparkan berdasarkan informasi yang diperolehnya dari pihak pelaksana, kegiatan merupakan pendidikan latihan (diklat) dan uji kompetensi bagi pengawas operasional pertama (POP) pada pertambangan di Distamben Pemkab Karimun. "Total peserta sebanyak 74 orang merupakan utusan dari seluruh perusahaan tambang yang ada di Karimun, sebanyak 60 peserta yang mengikuti diklat dan uji kompetensi dipungut biaya sebesar Rp6 juta, sedangkan bagi 14 peserta yang hanya ikut uji kompetensi dikenai biaya Rp3 juta. Para penguji berasal dari Badan Pendidikan dan Pelatihan Energi dan Sumber Daya Mineral, Pusat Pendidikan dan Pelatihan Mineral dan Batubara, Bandung," paparnya. (ant)

TANJUNGPINANG (HK) — Panitia Pengawas Pemilu Provinsi Kepulauan Riau mengindikasikan bahwa untuk data kepengurusan partai politik calon peserta Pemilu 2014 mendatang mudah dimanipulasi. "Pemalsuan data kepengurusan fiktif dapat terjadi dan tidak terungkap jika pengawasan lemah. Isu manipulasi data pengurusan partai menguap pada Pemilu 2009," kata Ketua Panwaslu Kepri Razaki Persada, kemarin. Razaki mengatakan, daftar nama anggota partai dan sekretariat fiktif dapat terjadi dan tidak diketahui KPU jika proses verifikasi faktualnya tidak maksimal. Apalagi lembaga penyelenggara pesta demokrasi tidak secara keseluruhan memeriksa kartu tanda anggota partai politik, melainkan hanya mengambil sampel sebanyak 10 persen. Contohnya, jumlah penduduk Tanjungpinang 227.351 orang, maka jumlah pengurus dan kartu tanda anggota partai yang dilaporkan minimal sebanyak 227 orang atau satu banding seribu dari jumlah penduduk. "Namun yang diverifikasi hanya 10 persen dari 227 anggota partai yang dilaporkan," ungkapnya.

Menurut dia, jumlah calon peserta Pemilu 2014 yang mendaftarkan kepengurusannya di kabupaten/kota di Kepri cukup banyak, seperti di Tanjungpinang sebanyak 25 partai. Dengan jumlah tersebut dapat dipastikan proses verifikasi faktual terhadap kepen-

gurusan, sekretariat, dan kartu tanda anggota partai membutuhkan energi yang besar. "KPU kabupaten/kota akan melakukan verifikasi faktual terhadap data kepengurusan, kantor, dan kartu tanda anggota partai pada 26 Oktober-26 November 2012. Kami juga

Pencurian Plat Besi McDermott BATAM (HK) — Abi, pemilik PT Be Logam, lokasi ditemukannya barang bukti hasil curian dari PT McDermott lepas dari proses hukum. Padahal, polisi telah menyita sebanyak 35 ton plat besi di gudangnya. Oleh: Amir Yunus, Liputan Batam "Sesuai berkas kami, nama Abi tidak ada dihadirkan sebagai saksi," ujar JPU Muhammad Chadafi, ketika ditemui Haluan Kepri di Kejari Batam, belum lama ini. Terang saja, keberadaan

status hukum Abi dalam kasus pencurian bernilai miliaran ini menjadi pertanyaan besar empat terdakwa yang sedang menjalani persidangan. Menurut keempat terdakwa, mereka hanya dijadikan

dapat langsung bersentuhan dengan kepengurusan partai yang diverifikasi. "Tentunya mereka harus memiliki integritas sehingga seluruh pelanggaran yang ditemukan dilaporkan dan ditindaklanjuti sesuai ketentuan yang berlaku," ujarnya. (ant)

GANGGU PENGENDARA — Sebuah pohon di ruas jalan depan komplek perumahan Seruni, Batam Centre tumbang akibat akibat hujan deras, Minggu (7/10). Pohon ini belum dibersihkan petugas sehingga mengganggu pengendara. TUNDRA/HALUAN KEPRI

Penadah 'Dilepas' korban. Sementara pihak berwajib dinilai tidak berani menetapkan Abi sebagai tersangka. "Kami kecewa, jangankan dijadikan tersangka, untuk dijadikan sebagai saksipun tidak," ujar salah seorang tersangka, usai menjalani persidangan pemeriksaan saksi. Sangat tidak adil, lanjutnya, kalau dia dan rekanrekannya saja yang dijadikan tersangka, sementara Abi sama sekali tak tersentuh hukum. Sebagai dalam dakwaan JPU, tiga terdakwa yang dihadirkan di depan meja hijau PN Batam, didakwa dengan Pasal 374 KUHP tentang penggelapan yang ada hubungan kerja. Sementara Wi-

akan mengawasinya, dengan mendatangi rumah anggota partai," katanya. Peranan Panwas Kecamatan cukup besar untuk mengawasi proses verifikasi faktual calon peserta pemilu. Panwas Kecamatan merupakan ujung tombak pengawasan, karena

dodo yang merupakan pelaku utama didakwa dengan pasal berlapis. Empat terdakwa dalam kasus pencurian plate besi di PT McDermott, masing-masing Widodo, Bustami, Besmen Siregar dan Antoni, kini menjalani masa persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Batam untuk menentukan mereka bersalah atau tidak. Namun tetap saja, kasus ini sepertinya tidak diselesaikan secara tuntas. Pasalnya, Abi yang merupakan penadah, dimana saat ini barang bukti (BB) hasil curian tersebut tersimpan, hingga kini belum disebutsebut. Jangankan untuk jadi tersangka, dihadirkan sebagai saksipun tidak. ***

Polisi Selidiki Motif Kematian Evita BATAM (HK) — Polsek Batam Kota selidiki motif kematian Evita Rosana (16), siswi kelas 2 yang nekat terjun bebas dari Lantai IV Mega Mall, Jumat (5/10) lalu. Untuk itu, penyidik terus meminta keterangan dari sejumlah saksi. Hingga Minggu (7/10), polisi sudah memeriksa empat orang untuk mengungkap misteri kematian korban. "Sampai sekarang motifnya belum diketahui, dan kita berusaha mengungkap penyebab kenekatannya dengan meminta keterangan dari sejumlah saksi," ujar Kanit Reskrim Polsek Batam Kota, Ipda Mangiring Hutagaol saat dimintai konfirmasi. Keempat saksi yang dihadirkan, lanjut Hutagaol, masing-masing saksi dari keluarga korban, teman sekolah, pihak sekolah dan

juga saksi mata yang melihat langsung kejadian. "Temannya yang bersama ke Mega Mall kala itu, juga akan kita mintai keterangan," kata Hutagaol. Sementara itu, Manager Mega Mall, Asep Darma Jaya, mengatakan kejadian tersebut menjadi pelajaran berharga untuk meningkatkan pengawasan melarang mudamudi nongkrong di area parkir. Karena menurutnya wilayah tersebut bukan wilayah untuk duduk atau bersantai, tetapi hanya tempat parkir. "Tidak ada pengawasan khusus disana, hanya sekalikali sekuriti melintas untuk melakukan pengecekan. Dengan kejadian ini, kita akan larang orang kesana, kecuali ketika parkir," ujar Asep. Lebih lanjut disampaikan Asep, biasanya ketika

sekuriti menemukan ada anak muda yang bersantai di tempat tersebut, mereka diusir oleh sekuriti karena memang sudah disiapkan tempat duduk di kawasan XXI. Sebagaimana diketahui, Jumat (5/10) sekira pukul 13.30 WIB, mendadak area parkir sebelah kiri Mega Mall atau pas sebelah pagar kantor BI, jadi ramai karena Evita secara mengejutkan terjun dari lantai IV pusat perbelanjaan tersebut. Untuk menyelamatkan nyawa korban, pihak management dibantu kepolisian langsung melarikan korban ke Rumah Sakit Budi Kemulian (RSBK), namun karena pendarahan hebat di bagian kepala, korban akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya dalam perjalanan menuju RSBK. (ays)

Jambret Mengintai Kaum Hawa SEJUMLAH kasus penjambretan yang terjadi akhir-akhir ini di Kota Batam, tentu menjadi sinyalemen bagi kaum Hawa untuk meningkatkan kewaspadaan. Karena hampir 100 persen kasus yang terjadi, korbannya tidak lain adalah seorang perempuan. Terlepas dari faktor kebetulan, fakta ini mengingatkan kita untuk terus mengingkatkan kewaspadaan.

CMYK

Kasus jambret biasanya mengintai kaum Hawa ketika sedang mengendarai motor dengan tas di lengan, atau ketika berjalan sendiri di tempat yang sepi. Meski angka kriminal jenis ini belum terlalu tinggi, tapi beberapa bulan terakhir kasus ini berhasil diungkap oleh kepolisian terutama oleh Polsek Batam Kota, Polsek Batuampar, Polsek Lubukbaja dan juga Polsek Batuaji.

Untuk itu, tentu sangatlah beralasan ketika para kaum hawa diminta untuk meningkatkan kewasdaannya terhadap bahaya jambret. Karena bila naas, bukan saja harta benda yang bisa berpindah tangan, tetapi terkadang kasus jambret ini seringkali membuat korbannya harus masuk ke rumah sakit karena terjatuh dari motor atau karena terkena benda tajam.

Beberapa kasus ditemukan, bahwa pelaku nekat menarik tas korbannya saat menjelang lampu hijau di persimpangan, atau juga ketika pelaku melintas dengan kendaraan roda duanya ditempat yang sepi, seperti halnya sering terjadi antara jalan dari Simpang Jam hingga Tiban Centre. Selain kewaspadaan, dibutuhkan sebuah tips untuk

menghindari aksi jambret ini terjadi. Pertama, jangan biasakan mengendarai motor dengan tas dilengan. Kedua, jangan biasakan melintas di jalan sepi sedirian, tetapi carilah teman untuk bersama. Ketiga, tingkatkan kewaspadaan ketika sedang di simpang lampu merah yang banyak orang berkerumun. Keempat, jangan segan-segan meminta tolong ketika sedang men-

jadi korban atau memergoki aksi jambret terjadi. Jika melihat kecenderungan, aksi kriminalitas terus tumbuh seiring dengan pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi, tetapi tidak diiringi oleh penyedian lapangan kerja yang memadai. Dan seringkali aksi kriminalitas ini, menjadikan kaum Hawa sebagai target yang empuk. (amir yunus)


LINGGA

12

Senin,

8 Oktober 2012

2013, Pelabuhan Dabo Singkep Direnovasi DPRD Fokus Rampungkan Ranperda LINGGA (HK) — D P R D L i n g g a f o k u s m er a mpungkan pembahasan sejumlah Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang sudah diagendakan. Ranperda tersebut diantaranya soal BUMD, Lambang Daerah, Moto dan Slogan, Surat Izin Usaha Perdagangan serta Ranperda Pembentukan, Penghapusan dan penggabungan Desa. Anggota Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Kabupaten Lingga, Khairil Anwar, mengatakan agenda yang difokuskan oleh DPRD Kabupaten Lingga adalah Ranperda. " Pada tanggal 17 nanti kita agendakan pengesahannya sekaligus penyampaian Ranperda oleh bupati sekaligus pembentukan Pansus," ujanya, akhir pekan lalu. Dikatakan Anwar, dua bulan ini DPRD akan fokus membahas Ranperda. Kemudian kemarin juga ditunggu RTRW minta perpanjangan waktu oleh Pansus yang diketuai oleh Masyalikul Ak h y a r. Agenda tersebut memang untuk meningkatkan kinerja DRD tentang ranperda. (put)

LINGGA(HK) — Pelabuhan Dabo Singkep yang selama ini dikelola Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) wilayah

Dabo Singkep pada tahun 2013 mendatang akan direnovasi. Untuk merealisasikan pekerjaan ini tim konsultan dari

Jakarta sudah melakukan peninjauan ke lokasi beberapa waktu lalu. " Tim konsultan dari Jakar-

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

PENINGGALAN BELANDA — Pelabuhan Dabo Singkep yang akan direnovasi tahun 2013 mendatang merupakan peninggalan zaman Belanda. Sejak kemerdekaan, pelabuhan ini baru dua kali direnovasi oleh pemerintah.

Lingga Juara 4 Tanjungpinang Dragon Boat Race LINGGA (HK) — Memasuki putaran final Tanjungpinang Dragon Boat Race 2012, Kabupaten Lingga menurunkan 2 tim dayung. Lingga A gugur di babak 8 besar. Namun sebaliknya, di babak final, tim Lingga B berada di jalur menakutkan dan mendapatkan peringkat 4, Minggu (7/10). Oleh:Nofriadi Putra, Liputan Lingga Ketua Podsi Kabupaten Lingga M Ishak, mengatakan juara 1 Dragon Boat Race tahun ini adalah Provinsi Kepri, peringkat 2 Bengkalis B, peringkat 3, Tebo Jambi dan peringkat 4 tim Dayung Lingga B. "Terima kasih atas do'a

dan dukungan yang diberikan, terutama dukungan warga Kabupaten Lingga di Tanjungpinang. Alhamdulillah, meski tetap berada di urutan keempat, tim Dayung Kabupaten Lingga tahun ini tetap masuk final." ujar Ishak. Dikatakan M Ishak, ma-

suknya Lingga B di final merupakan prestasi yang patut disyukuri dan ini luar biasa. Tahun lalu Lingga B masuk delapan besar, sementara Lingga A yang hampir setiap tahun masuk final, tahun ini masuk 8 besar. Tim yang tergabung dalam Lingga A telah berjuang habis-habisan. " Tetap juara 1 Tanjungpinang sebagaimana yang pernah kita raih pada tahun 2009 belum bisa kita ambil kembali," demikian ungkap Ketua PODSi Lingga yang juga Kepala Bappeda Kabupaten Lingga ini. Menjadi juara pada Tanjungpinang Dragon Boat Race, lanjut M Ishak memang selain faktor prestasi, faktor keberuntungan juga sangat menentukan terutama pada jalur mana kita dapat pada saat diundi. Jalur 1 dan 4 bukan menjadi rahasia umum lagi meru-

pakan jalur yang sangat tidak disukai tim. " Coba lihat ketika Lingga A berada di jalur 1. kalah terus, dan tak enaknya pada final, Lingga B dapat undian jalur 1 pula. Dan coba lihat lagi kalau tim yang dapat perahu kuning selalu memimpin," ungkapnya. Namun demikian, kata M Ishak, tak masalah yang penting setiap tahun masuk final dan itu patut disyukuri. Tahun depan Lingga menargetkan menjadi juara pada jalur 1 atau 4. jalur yang menakutkan. Karena itu, Ishak berharap promosi Tanjungpinang Dragon Boat harus semakin ditingkatkan, karena tahun ini sepertinya menurun sekali. Selain jumlahnya sedikit, tak satupun peserta dari luar negeri kecuali kano, meskinya segera dievaluasi.***

Jalan Pelantar Pelanduk Rusak Parah

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

WARGA melintas di Jalan Pelantar Pelanduk yang terlihat rusak parah, Minggu (8/10). Sebagian paku pelantar banyak yang sudah lepas.

LINGGA (HK) — Jalan pelantar kayu yang sering digunakan warga Dusun Pelanduk Desa Musai menuju tambatan perahu saat ini kondisinya rusak parah. Paku pelantar banyak yang sudah lepas. Begitu juga papa pelantar ada yang sudah lapuk. Awang, (38) warga Dusun Pelanduk Awang mengatakan jalan pelantar dibangun belasan tahun lalu menggunakan dana P3DK. Pelantar ini digunakan warga menuju tambatan perahu yang terdapat di bibir pantai. " Pakunya banyak yang lepas. Papanya ada yang

lapuk. Kalau tidak hati-hati bisa tergelincir jalan di pelantar itu," imbuhnya. Awang menyebutkan, Jalan Pelantar Pelanduk sudah lama rusak dan sudah sering diperbaiki. Tapi dibanding kerusakankerusakan sebelumnya, kerusakan kali ini sangat memprihatinkan. Karena itu, ia berharap Pemkab Lingga segera memperbaiki jalan pelantar tersebut. Agar warga yang melintas di jalan itu tidak cemas lagi. " Sudah lama sekali jalan pelantar ini tidak diperbaiki," ungkapnya. (put)

ta sudah datang beberapa waktu lalu. Mereka sudah melakukan kajian menyeluruh di Pelabuhan Dabo Singkep dan hasilnya sudah dibuatkan laporan lengkap. Laporan inilah nantinya yang akan menjadi dasar apa yang akan dilakukan nanti untuk pelabuhan Dabo Singkep," kata Kepala Staf Tata Usaha Unit Penyelenggara Pelabuhan Dabo Singkep Emran yang ditemui di kantornya, Sabtu(6/10). Emran menyebutkan, kajian tim konsultan ini dilakukan secara menyeluruh. Semua aspek yang ada di pelabuhan Dabo Singkep dikaji. Mulai dari kedalaman alur laut, kerusakan,ketahanan pelabuhan dan semua kegiatan yang menyangkut pelabuhan Dabo Singkep. " Pokonya menyeluruh dan laporan lengkapnya sudah ada di Departemen Perhubungan di Jakarta,"jelasnya lagi. Erman mengaku tidak tahu

pasti apa yang akan dilakukan pemerintah pusat terhadap Pelabuhan Dabo Singkep ini. Namun rencana pelabuhan ini akan direnovasi menggunakan dana APBN ia meyakini hal itu. Sebab, berdasarkan hasil kajian tim konsultan bagian tiang bawah pelabuhan sudah banyak yang rusak. Awal pekan lalu, Unit Pengelola Pelabuhan Dabo Singkep, Dinas Perhubungan Kabupaten Lingga dan Provinsi Kepri dipanggil ke Jakarta. Kedatangan mereka untuk mendengarkan pemaparan hasil kerja konsultan. Untuk diketahui Pelabuhan Dabo Singkep sudah dibangun sejak zaman Belanda yang saat itu mengelola timah di pulau ini. Setelah Belanda, pengelolaan timah di daerah ini diambil alih pemerintah. Sejak timah dikelola pemerintah, pelabuhan ini sudah dua kali direnovasi dan ditambah panjangnya. (jfr)

Pemasangan Pipa Air Bersih di Kelombok Ditunda LINGGA (HK) — Rencana pemasangan pipa air bersih di Desa Kelombok ditunda sampai tahun 2013. Pasalnya, Design Engeneering Detail (DED) yang telah diusulkan ditunda karena defisit APBD Lingga tahun 2012. Plh Bidang Pertamanan Cipta Karya Pekerjaan Umum Kabupaten Lingga Basroni, mengatakan pihaknya selalu berkoordinasi

dan bekerja sama dengan Satuan Kerja (Satker) Provinsi Kepri. Di mana pada tahun 2012 di DPA yang sudah dianggarkan, salah satunya adalah pelaksanaan pemasangan pipa air bersih ke Desa Kelombok dari Intek yang rencananya dari Bukit Cening. " Karena defisit, diundurkan sampai tahun 2013" ujarnya, akhir pekan lalu.

Diterangkan Basroni, Design Engeneering Detail (DED) nya sudah diusulkan. Namun belakangan usulan itu ditunda karena terjadinya defisit APBD Lingga 2012. Untuk mengatasi krisis ait bersih di Desa Kelombok, Basroni mengatakan di Desa Kelombok kemarin sudah ada sumber air bersih, namun karena musim kemarau, debit air di desa itu jadi berkurang. (put)


NATUNA

13

Senin,

8 Oktober 2012

HNSI Targetkan 36 Kapal Moderen Laut Natuna Cukup Aman RANAI (HK) — Meski ada isu ancaman keamanan laut di wilayah perairan Natuna, namun hingga saat ini perairan Natuna masih aman dan cukup terkendali. Demikian dikatakan Danlanal Ranai, Kolonel Suhatono, saat ditemui di Pantai Kencana, Sabtu (6/10) Kolonel Suhartono mengatakan, ancaman perebutan wilyah secara ril di Natuna belum pernah terjadi hingga saat ini, meski ada isu akan adanya hal itu. “Keamanan laut kita di sini masih cukup terkendali,” katanya. Namun tambah Suhartono, ada ancamanancaman kecil berupa pencurian ikan dari negerinegeri jiran. “Memang ada, namun berkenaan dengan pencurian ikan,” ungkap kolonel Suhartono. Karenanya, lanjutnya, dalam rangka antisipasi ancaman yang lebih besar dan penanggulangan ancaman yang sedang dan sudah terjadi tersebut, maka pihaknya memerlukan tambahan alutsista. “Kalau alat pertahanan utama sistem pertahanan (Alutsista), kita masih butuh tambahan. Guna antisipasi ancaman yang lebih besar dan penanggulangan yang masih terjadi hingga saat ini,” katanya. Alutsista yang dibutuhkan, kata Kolenel Suhartono, berupa kapal patroli cepat dan pesawat pendeteksi cepat, guna pengawasan yang maksimal. “Kalau untuk lautnya, kita masih butuh alat berupa kapal patroli cepat dan di udaranya berupa pesawat untuk mendeteksi ancaman secara cepat,” ujarnya. Ia berharap, kekurangan alutsista ini segera dapat diwujudkan di Natuna. Sehingga keamanan Natuna, khususnya wilayah kelautan bisa terlaksana secara maksimal. “Kita berharap semoga alat-alat yang kita butuhkan itu, bisa direalisasikan secepatnya. Agar kita bisa berbuat maksimal dalam mengamankan perbatasan ini,” pungkasnya. (cw61)

RANAI (HK) — Himpuanan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Cabang Natuna, akan melobi Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk mendapatkan bantuan 36 unit kapal tangkap ikan moderen yang menjadi program 1000 kapal 2012. Oleh: Fathurahman, Liputan Natuna Demikian dikatakan Ketua DPC HNSI Cabang Natuna, Zainuddin Hamzah, saat ditemui di Penginapan Feliona, Minggu (7/10). “Hal ini dikarenakan Natuna masih kekurangan alat tersebut,” katanya. Zainuddin mengatakan, HNSI Cabang Natuna telah mengadakan pelatihan Ahli Nautika Kapal Tangkap Indonesia (ANKAPIN) guna menyongsong program 1000 kapal yang digalakkan Kementerian Kelautan dan Perikanan tahun 2012. “Pelatihan ini kami laksanakan sebagai bentuk dukungan untuk mensukseskan program pemerintah pusat yang mencanangkan 1000 kapal tangkap canggih se-Indonesia,” katanya. Sebelum kapal itu diwujudkan, kata Zainuddin, HNSI melakukan persiapan sumber daya manusia terlebih dahulu. “Sebelum alat itu terealisasi, maka kami mempersiapkan manusianya terlebih dahulu. Sehingga mereka bisa menguasai operasional kapal moderen itu nantinya,” ujarnya. Sebab, kata Zainuddin, HNSI Natuna mentargetkan paling tidak 36 kapal moderen tersebut

dari total 1000 kapal yang disediakan pemerintah. “Kita menargetkan 36 kapal tangkap itu lengkap dengan alat-alat tangkapnya,” ungkapnya. Direncanakan, kata Zainuddin, masing - masing kecamatan akan mendapatkan tiga kapal tangkap. “Di Natuna ada 12 kecamatan, dan masing-masih kecamatan kita targetkan dapat 3 unit kapal,” tambahnya. Menurutnya, Natuna semestinya memiliki banyak kapal tangkap berskala besar dan canggih, sebab Natuna merupakan daerah maritim yang sebagian besar wilyahnya terdiri dari lautan. “Menurut saya di Natuna ini harus banyak kapal-kapal canggih yang berukuran besar, sebab daerah ini terdiri dari 97 persen lautan dan 3 persen daratan,” katanya. Sehingga, katanya, potensi kelautan Natuna bisa dimanfaatkan secara maksimal untuk kesejahteraan masyarakat. “Kekayaan laut kita yang berlimpah ini benar-benar bisa menjadi kesejahteraan masyarakat. Dan, kita tidak kalah dengan negara tetangga yang kerap kali mengambil kekayaan ikan Natuna dengan hasil yang sangat besar,” pungkasnya. ***

P2RD Juara Sepak Bola Kecamatan RANAI (HK) — Kesebelasan Persatuan Pemuda Ranai Darat (P2RD) berhasil menjuarai turnamen sepak bola yang digelar di Lapangan Bola Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, baru-baru ini. Saat final, kesebelasan P2RD dari Kelurahan Ranai Darat berhadapan dengan kesebelasan Gapestra dari Kelurahan Bandarsah. Turnamen yang diikuti 54 club terse-

but, akhirnya dimenangkan oleh P2RD dengan skor 3-0. Gapestra harus puas meraih juara 2, disusulkesebelasan Desa Sungai Ulu, meraih juara 3. Sementara kesebelasan Gatra dari Kecamatan Pulau Laut meraih juara 4. Sedangkan tim unggulan yang selalu memegang juara utama pada ajang turnamen tingkat kabupaten seperti Kesebelasan Ikabratam, P2KR dan kese-

belasan Mitra, kali ini gagal melaju ke babak final. Camat Bunguran Timur Ferizaldy, mengucapkan terimakasih kepada seluruh tim sepak bola yang saudah ikut berpartisipasi dalam turnamen tersebut, sehingga berjalan dengan aman dan lancar hingga babak final. “Kegiatan ini, dalam rangka memeriahkan acara 17 Agustusan. Acara yang dilaksanakan selama 1 bu-

SOLEH/ HALUAN KEPRI

KETUA P2RD, Daeng Amhar (pegang piala) bersama Tim P2RD FC, usai meraih juara turnamen HUT RI tingkat Kecamatan Bunguran Timur, Natuna, baru-baru ini.

lan penuh ini, diikuti oleh 54 club sepak bola,” ujar Feri, usai penyerahan hadiah. Sementara, Ketua kesebelasan P2RD, Daeng Amhar, mengaku bangga telah menjadi juara pada turnamen tersebut. Katanya, keberhasilan ini adalah sejarah pertama sejak berdirinya P2RD. “Saya mengucapkan selamat kepada kesebelasan P2RD-FC yang sudah berjuang keras, sehingga mampu mengalahkan lawan sampai babak final. Ini adalah kemenangan masyarakat Kelurahan Ranai Darat, umumnya dan P2RD khususnya,” kata Amhar, senang. Sedangkan Sayu Supaat, pelatih P2RD mengatakan, kemenangan timnya merupakan buah kerja keras dari rekan-rekan kesebelasan P2RD. Dengan berlatih keras, katanya, tim mampu menguasai permainan dan menyingkirkan lawan yang cukup tangguh. Sayu sebenarnya tidak mau disebut sebagai pelatih, sebab dirinya tidak memiliki sertifikasi pelatih. Namun, sedikit skil yang dimilikinya, ia mampu mendidik P2RD menjadi juara. “Saya bukan pelatih, hanya rekan-rekan P2RD memberi kepercayaan kepada saya untuk melatih mereka. Pada turnamen ini kunci sukses tim kami adalah mengutamakan strategi cara menghentikan dan merusak konsentrasi pemain lawan, dengan cara memutus aliran bola dari pemain tengah ke straiker,” pungkas Sayu.(leh)

SOLEH/HALUAN KEPRI

RESMIKAN KAMPUS — Sekda Natuna Syamsurizon didampingi Ketua Umum Yayasan Seri Bunguran Mustamin Bakri, membuka tirai papan nama Kampus Universitas Islam Attahiriyah di Sedanau Kecamatan Bunguran Barat, Jumat (5/10). Dengan adanya kampus ini diharapkan putra daerah dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Sekda Resmikan Kampus UNIAT RANAI (HK) — Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Natuna, Syamsurizon meresmikan kuliah perdana Kampus Universitas Islam Attahiriyah (Uniat) Jakarta di Sedanau, Kecamatan Bunguran Timur, Natuna, Jumat (5/10). Selain dihadiri ratusan mahasiswa semester pertama, juga tampak sejumlah pejabat SKPD Pemkab Natuna, unsur FKPD Kecamatan Bunguran Barat, dan dua anggota DPRD Provinsi Kepri, Sofyan Samsir politisi partai Golkar dan Darmansyah politisi Partai Gerindra, serta tokoh masyarakat Kecamatan Bunguran Barat. Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah (Sekda) Natuna berharap dengan berdirinya Kampus Uniat di Sedanau, akan membantu meningkatkan SDM di daerah tersebut. Selain itu, dapat membantu putra daerah untuk mendapatkan pendidikan perguruan tinggi tanpa harus ke luar daerah. “Pemerintah daerah sangat mendukung berdirinya kampus Uniat ini. Dengan begitu, percepatan pembangunan daerah melalui peningkatan SDM akan tercipta dan menjadi lebih maju dari sekarang,” kata Sekda sembari membuka tirai peresmian papan nama kampus Uniat.

Berdirinya Kampus Uniat di Sedanau merupakan kerjasama antara Yayasan Seri Bunguran dengan Kampus Uniat Jakarta untuk membentuk perkualian jarak jauh. Sementara, Ketua Umum Yayasan Seri Bunguran, Mustamin Bakri, S Sos, M Si mengatakan, sebelum Kampus Uniat berdiri, pihaknya bersama beberapa tokoh masyarakat Sedanau membentuk Yayasan Seri Bunguran. Tujuannya, untuk membangun sebuah perguruan tinggi di Sedanau. “Tanggal 7 November 2011 lalu, secara resmi Yayasan Seri Bunguran dibentuk. Dan, kami mengajak Uniat untuk bekerjasama dengan membuka perkuliahan di Sedanau,” kata Mustamin. Pada kerjasama itu, kata Mustamin, pihak Uniat membantu menyiapkan tenaga dosen, sedangkan untuk biaya operasional kampus dipegang dan dikelola sepenuhnya oleh pihak yayasan. “Untuk sementara ini, bangunan kampus kita masih menumpang di gedung milik Kementerian Agama, dan kita renovasi dengan bantuan dari beberapa donatur,” paparnya. Sambil menunggu mendapatkan anggaran untuk membangun gedung kampus sendi-

ri, yayasan memanfaatkan gedung yang ada itu untuk aktifitas belajar mengajar mahasiswa. “Ada delapan lokal, enam lokal untuk belajar dua lokal lagi untu ruang rapat dan tata usaha. Ratusan mahasiswa yang ada saat ini adalah dari Kecamatan Bunguran Barat, Pulau Laut, kelarik, Pulau Tiga dan Kecamatan Midai. Sebelum kampus ini berdiri, tambahnya, pihak yayasan lebih dulu meminta izin kepada Bupati Natuna. Selanjutnya, setelah izin tersebut diberikan, yayasan langsung membuka kampus Uniat. “Bupati telah mengeluarkan rekomendasi berdirinya kampus Uniat ini,” tutur Mustamin. Setelah acara peresmian, malam harinya pihak kampus langsung melaksanaka kuliah umum perdana. Para mahasiswa langsung mendapatkan pemaparan materi dari beberapa dosen Uniat Jakarta. “Sekitar dua ratus mahasiswa langsung mengikuti kuliah umum perdana. Hadir perwakilan dosen Uniat Jakarta seperti Prof Dr Muhammad Yusril, MSc, Ria Fransisca, SKom, Prof Dr Eko Djatmiko Sukarso (wakil rektor 1 Uniat Jakarta), dan Dr Ikhwan HS, SE,MM,” pungkas Mustamin.(leh)

Warga Palang Pustu Sebauk RANAI (HK) — Puskemas Pembantu (Pustu) di Kampung Tanjung Sebauk, Desa Sedanau Timur, Natuna dipalang warga. Mereka minta ganti rugi dan mengklaim tanah lokasi pembangunan Pustu merupakan milik orang tua mereka yang sudah meninggal. Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Natuna, dr Faisal menyayangkan tindakan warga Kampung Tanjung Sebauk tersebut. “Kami sangat menyesalkan tindakan warga. Padahal tanah yang dibangun Pustu itu, jelas-jelas sudah dihibahkan oleh orangtua mereka kepada kepala desa untuk dibangun Pustu. Surat hibahnya masih ada sebagai bukti,” kata Faisal di ruang kerjanya, Jumat (5/19). Akibatnya, kata Faisal,

Pustu Tanjung Sebauk hingga saat ini tidak bisa dioperasikan. Dinas kesehatan, katanya, telah berusaha melakukan upaya pendekatan kekeluargaan, agar Pustu tetap melayani pasien. Rencananya, lanjut Faisal, petugas kesehatan yang ditempatkan di Pustu Tanjung Sebauk akan ditarik kembali. Dan, akan ditempatkan di Puskesmas Desa Batubi, sampai peramasalahan selesai. Atau Pustu akan membangun gedung baru. Saat ini, tambah Faisal, seorang dokter, dua orang bidan dan perawat di Tanjung Sebauk, harus menempati bangunan posyandu dari program PNPM yang kondisinya tidak layak. “Sekarang petugas kesehatan di Pustu Tanjung Se-

bauk menempati bangunan Posyandu. Jelas kondisinya sangat tidak layak, dan harus segera dipindahkan ke Puskesmas Batubi untuk sementara,” ujar Faisal. Faisal mengungkapkan, pemalangan Pustu Tanjung Sebauk dilakukan warga sejak Agustus 2012. Upaya kekeluargaan untuk menuruti kemauan pemilik tanah sudah diupayakan. Namun, belum ada keinginan warga untuk membuka palang bangunan Pustu. “Orang ini tetang ngotot menuntut ganti rugi ke pemkab. Kami juga sudah berupaya memenuhi permintaan dengan semampunya, tapi tetap Pustu dipalang dengan papan. Jadi, kami akan memutuskan menyelesaikan masalah ini ke jalur hukum,” pungkasnya.(cw61)


CMYK

14

SPORTAINMENT Senin,

8 Oktober 2012

Bikin 'Bengkak Senior' JAKARTA (HK) — Bukan rahasia lagi kalau presenter cantik Tya Ariestya mahir bela diri. Ternyata ada pengalaman menarik seputar kemahirannya itu. Saat sekolah, Tya pernah coba dijahili oleh seniornya. Tak sengaja, presenter olahraga itu refleks menangkis tangan seniornya hingga bengkak. "Pernah dulu mau dijahilin senior, tapi aku refleks nggak sengaja terus tangan kena tangan dia jadi biru gitu," ujarnya tertawa, kemarin. Dilanjutkan Tya, dirinya memang sudah menekuni ilmu bela diri taekwondo sejak kecil. Namun banyak yang tak tahu progress dirinya selama menekuni bela diri itu, termasuk pacarnya.

"Pacar aku tuh nggak tahu aku udah semana progressnya taekwondo aku, dia sebatas tahu aku suka olahraga ini," jelasnya. "Tapi aku bangga aku bisa berprestasi di dunia yang aku cintai," tukas Tya. Beberapa waktu lalu, Tya didaulat sebagai Duta Taekwondo Indonesia, tepat di hari ulang tahun ke-40 Organisasi Taekwondo Dunia (WTF). Dalam acara Taekwondo Day, Tya didaulat langsung oleh Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Taekwondo Indone-

sia (PBTI) Letjen TNI Marciano Norman menjadi duta atau brand ambassador Taekwondo Indonesia. Sebagai duta, Tya berjanji akan membantu perkembangan Taekwondo Indonesia. Dia mengaku tak punya beban dengan 'penghargaan' sebagai duta, justru sebaliknya termotivasi untuk memajukan Taekwondo Indonesia. "Enggak jadi beban, aku harus majukan Taekwondo, jadi teladan, contoh. Aku bisa motivasi biar atlet lain untuk makin berkembang," ujar Tya. Tya menyarankan kegiatan Taekwondo menjadi pilihan ekstrakurikuler di sekolah. Menurutnya kegiatan positif dapat mencegah pelajar tawuran, seperti belakangan banyak terjadi.(dtc/kpl)

Inul Ingin Jadi Polwan JAKARTA (HK) — Sosok Inul Daratista saat ini dikenal sebagai salah satu penyanyi dangdut papan atas. Tak hanya dikenal sebagai seorang penyanyi, Inul juga dikenal sebagai pengusaha sukses lewat tempat karaoke 'Inul Vizta'. Tapi percaya atau tidak, sebetulnya ibu satu anak itu tak pernah bercita-cita sebagai penyanyi atau pengusaha. Inul dulunya malah bercita-cita sebagai polisi wanita (Polwan). Sayangnya, karena keterbatasan biaya, Inul pun harus memupuskan cita-citanya itu. "Dulu cita-cita aku jadi polwan, tapi duitnya kere. Boro-boro mau kuliah, sekolah aja nggak selesai," katannya, Sabtu (6/10).

Tya Ariestya

Pemilik goyang ngebor itu ternyata juga sangat memperhatikan perkembangan pertahanan negara. Seperti halnya perkembangan sepak terjang TNI. Ia berpendapat kalau TNI kini semakin maju, apalagi melihat umur TNI yang sudah memasuki umur ke-67 tahun. Apalagi melihat perkembangan teknologi yang menunjang perkembangan TNI. "Sekarang TNI beda dengan TNI yang dulu, sekarang zamannya udah modern. Jadi kecanggihan-kecanggihan yang dilakukan, bisa untuk membawa untuk negeri ini bisa lebih bagus lagi," paparnya.(oke)

Inul Daratista

1. Rocky ITU adalah film populer tentang olahraga tinju. Dibintangi oleh Sylvester Stallone, film tersebut sampai membuat 6 seri. Rocky Balboa (Sylvester Stallone) adalah seorang petinju amatir dan penagih utang. Awal karir tinjunya yang hanya dari klub-klub malam menjalar sampai ke pertempuran dengan juara tinju kelas berat dunia Apollo Creed (Carl Weathers). Suatu pertarungan perebutan gelar, Rocky menyadari bahwa ia sekarang memiliki kesempatan berharga untuk membuktikan dirinya berharga. Rocky juga didukung oleh wanita tercintanya Adrian Pennino (Talia Shire). Film tahun 1976 memiliki segalanya menjadi salah satu film olahraga terbaik sepanjang masa. Anda bisa diberikan pukulan KO di akhir cerita.

1 2. The Blind Side OLAHRAGA american football terkenal keras, karena dari awal anda harus menyiapkan badan anda menjadi tumpuan. Film tersebut bercerita tentang seorang anak muda berbadan besar dengan kebutaannya bernama Michael Oher (Quinton Aaron). Big Mike begitu panggilannya yang terlihat menyendiri tanpa mempunyai orangtua dan sanak keluarga itu kemudia diasuh oleh Leigh Anne (Sandra Bullock). Anne mengajarkan Mike berbagai pekerjaan sampai dimasukkan ke sebuah klub american football. Film yang muncul di tahun 2009 itu didasari dari kisah nyata. Anda bisa melihat peran Sandra sebagai ibu yang luar biasa hebat.

2

Film Terbaik

Tentang Olahraga

DUNIA olahraga begitu luas tersebar di mancanegara. Telah banyak acara kompetisi untuk olahraga. Lalu bagaimana dengan film? Berikut 5 film terbaik tentang olahraga.

4. Rudy UNTUK menjadi olahragawan sukses memang butuh perjuangan. Itu mungkin jadi pesan yang ada di film arahan David Anspaugh. Daniel Ruettiger atau yang lebih dikenal Rudy (Sean Astin) mempunyai impian untuk bisa bermain di klub american football perguruan tinggi. Tapi ia keuangan yang memaksanya untuk tidak bersekolah disitu. Rudy tidak menyerah dengan melakukan pekerjaan sampai tiba ia di sekolah tersebut. Usahanya menjadi pemain american football pun dimulai.

4 CMYK

5. Field of Dreams FILM tersebut rilis di tahun 1989 yang disutradarai oleh Phil Alden Robinson. Kevin Costner didapuk jadi pemeran utama dalam film berdurasi 107 menit itu. Ray Kinsella (Kevin Costner) seorang petani yang memiliki lahan jagung yang luas. Sampai suatu malam ia mendengar bisikan "Jika anda membangunnya, dia akan datang". Akhirnya Ray dan sang istri (Amy Madigan) membuat lapangan baseball. Setelah itu permainan olahraga yang memakai tongkat pemukul menjadi banyak penikmat di daerahnya.(dtc)

5 3. The Waterboy ADAM Sandler telah memainkan beberapa karakter aneh dalam karirnya, namun film itu mungkin jadi salah satu yang paling aneh. Film tahun 1998 itu disutradarai oleh Frank Coraci. Bobby Boucher (Adam Sandler) adalah pembawa minuman di sebuah tim american football. Pekerjaan yang dilakukannya selalu membuat kesal pelatih tim Red Beaulieu (Jerry Reed) hingga akhirnya ia dipecat. Kemudian Bobby pun pindah ke tim Mud Dogs dengan pimpinan pelatih Klien (Henry Winkler). Sampai ia ternyata ditugaskan untuk menjadi pemain american football. 'The Waterboy' bisa memberikan anda banyak tertawaan sepanjang film berlangsung.

3


PENDIDIKAN

15

Senin,

8 Oktober 2012

Fungsi Hati Manusia SETIAP manusia mempunyai hati, biasanya teman-teman mengenal hati yang berarti perasaan, contohnya baik hati, berhati mulia dan lainnya. Tapi kali ini kita bicara tentang hati sebagai organ tubuh manusia. Serta akan mengupas fungsi hati bagi tubuh kita dalam sistem pencernaan atau metbolisme. Hati termasuk organ ekskresi, karena hati menghasilkan empedu yang mengandung zat sisa hasil per-

ombakan sel darah merah. Apa itu ekskresi? Sistem ekskresi adalah proses mengeluarkan zat-zat mebolisme yang berlangsung di dalam sel tubuh makhluk hidup. Fungsi Hati Manusia Hati adalah organ terbesar yang terletak dalam tubuh yang terletak di dalam rongga perut sebelah kanan, di bawah diafragma berwarna merah tua dan beratnya bisa mencapai dua kilogram.

Hati terbagi menjadi dua lobus, yaitu lobus kanan dan lobus kiri. Hati dilengkapi saluran empedu yang terhubung ke kantung empedu dan usus due belas jari. Sementara zat racun yang masuk ke dalam tubuh akan disaring terlebih dahulu di dalam hati sebelum beredar ke seluruh tubuh. Hati menyerap zat racun seperti obatobatan dan alkohol dari sistem peredaran darah.

Hati mengeluarkan zat racun tersebut bersama dengan getah empedu. Beberapa fungsi hati diantaranya, dapat manghasilka empedu yang berasal dari perombakan sel darah merah. Sedangkan fungsi empedu sebagai pengemulsi lemak dan m menetralkan racun yang masuk ke dalam tubuh dan membunuh bibit penyakit. Hati juga berfungsi mengubah glukosa menjadi

glikogen dan menyimpannya sebagai cadangan gula, serta mengatur kadar gula dalam darah. Serta hati dapat membentuk protein tertentu dan merombaknya. Sementara fungsi lainnya, yakni tempat untuk mengubah provitamin A menjadi vitamin A, dan hati tempat pembentukan protrombin dan fibrinogen yang berperan dalam pembekuan darah. Nah itu dia teman-teman fungsi hati manusia bagi tubuh kita. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi kamu semua. (education)

FKPN Buat Laporan ke Polisi

Guru Tilep Uang Koperasi Sekolah BATAM (HK) — Guru SMKN 3 Batam, Hendra Debeny, dipercaya menjadi Ketua Koperasi Sekolah telah menilep uang koperasi milik para guru senilai Rp53.945.772. Hal ini terungkap setelah para guru mengadukan kasus ini kepada Forom Komunikasi Pemuda Nusantara (FKPN) Batam. Oleh: Arment, Liputan Batam Atas pengaduan guru, pihak FKPN berencana melaporkan kasus ini kepada pihak Kepolisian untuk diThomson usut. Karena telah merugikan banyak pihak. Sementara dana yang di tilep Hendra itu, berupa uang simpan pinjam anggota, hasil usaha, dan pinjaman koperasi kepada bank. Kasus ini baru diketahui dari hasil rapat luar biasa para anggota koperasi, serta adanya pihak bank mendatangi sekolah menagih sisa tunggakan yang sudah jatuh tempo tidak dibayarkan oleh koperasi. Padahal para guru mengaku rutin menyetor pinjamannya itu tiap bulan melalui koperasi dan merasa sudah lunas.

Sebelumnya para guru masih berbaik hati meminta perrtanggungjawaban Hendra untuk melunasi uang yang di tilepnya itu dengan menyicil setiap bulan Rp1.375.000. Namun Hendra malah mengelak dari tanggungjawab. Begitu pula diundang rapat anggota untuk dimintai laporan keuangan koperasi mangkir hadir dengan alasan sibuk. Atas sikap Hendra ini membuat para guru geram, dan akhirnya sepakat untuk mengadukan kasus ini kepada FKPN. "Pinjaman para guru ke bank sudah lunas di angsur tiap bulan ke koperasi. Namun uang angsuran itu tidak sampai sepenuhnya ke bank, malah nunggak. Sementara pihak bank mengancam sekolah bila tidak dibayar tunggakannya itu,” ujar Ketua FKPN Batam, Thomson Siregar , kepada Haluan Ke-

pri, Minggu (7/10). Namun lebih mengherankan lagi, kata Thomson, bendahara koperasi juga malah tidak tahu menahu akan dana tersebut. Justru selama ini ia menutupi keburukan Hendra dengan menombokin kekurangan yang di setor Hendra tiap bulan ke bank . Malah Thomson menduga antara ketua dan bendahara koperasi ini ada kongkalikong. Maka dari itu pihaknya akan melaporkan ke pihak berwajib untuk diusut tuntas. Sementara Hendra sendiri, kata Thomson, saat ini tidak lagi mengajar di SMKN 3 Batam karena atas kemauannya sendiri menjadi Plt. Kepala sekolah di SMK Hang Nadim. Namun dari tahun 2008 hingga kini masih tetap menjabat ketua koperasi di SMKN 3 Batam."Si Hendra ini ketika di SMKN 3 Batam selain ketua koperasi sekolah juga Waka Kesiswaan. Tapi fungsinya jadi ketua koperasi tidak berjalan karena tidak pernah ikut rapat dan memberikan laporan keuangan," kata Thomson. Namun demikian FKPN, kata Thomson sudah mendapatkan data-data serta berkas lainnya atas penggelapan uang Koperasi ini. Begitu pula keterangan dari guru dan bendahara telah didapat. "Sekarang kita tinggal membuat laporan saja kepada yang ber-

wajib. Serta ngasih tembusan kepada pihak Disdik, Walikota Batam, dan Komisi IV DPRD Batam, agar mereka tahu prilaku buruk oknum guru ini," jelasnya. Mencoreng Dunia Pendidikan Dinilai Thomson, ulah Hendra ini telah mencoreng dunia pendidikan. Apalagi korupsi ini dilakukan seorang guru yang prilakunya menjadi suri tauladan anak didik. "Kalau prilaku guru seperti itu, bagaimana dengan anak didiknya nanti. Apalagi sekarang ia plt. kepala sekolah di sekolah swasta, bisa dengan seenaknya melakukan hal yang sama karena banyak peluang pungutan kepada siswa. Makanya oknum guru seperti ini harus ditindak tegas jangan dibiarkan merusak pendidikan," ucap Thomson lagi. Sementara Hendra sendiri saat dihubungi lewat telepon selularnya dalam keadaan tidak aktif. Begitu pula dengan Kepala Sekolah SMKN 3 Batam, Lea Lindrawijaya, enggan memberikan komentar. Malah mempersilahkan Haluan Kepri untuk menanyakan langsung kepada yang bersangkutran. "Maaf mas lebih baik tanya langsung saja kepada pak Hendra, nanti saya salah ngomong ," ucap Lea yang dihubungi melalui telepon selularnya. ***

TK Alkaffah Kunjungi Masjid Raya BALOI PERMAI — Taman Kanak-kanak (TK) Al Kaffah, Graha Legenda Malaka mengunjungi Masjid Raya, Vihara Duta Maitreya, Perpustakaan dan Rumah Sakit Awal Bross, Kamis (5/9). Kunjungan ini dalam rangka memberi pengenalan kepada murid terhadap tempat-tempat tersebut. Sebelum berangkat ke lokasi, para murid berkumpul di

sekolah. Mereka diatar dua bus besar. Rombongan bus pertama yakni, Kelas A langsung bertolak ke Rumah Sakit Awal Bross di Baloi. Di sana mereka mendapatkan pengenalan dari Humas RS Awal Bross tentang cuci tangan yang benar dan beberapa alat medis. Sementara itu, rombongan bus Kelas B mengunjungi perpustakaan di Seraya. Di sana

GHAFUR/HALUAN KEPRI

MURID Taman Kanak-kanak (TK) Alkaffah foto bersama di Masjid Raya, Kamis (5/9). Kegiatan ini merupakan rangkaian pelajaran pengenalan lingkungan kepada murid.

mereka diperkenalkan dengan pentingnya perpustaan sebagai gudang ilmu untuk dikunjungi. Para murid tampak antusias menghampiri rak-rak buku yang ada di perpustaan itu. Selanjutnya, kedua rombongan mengunjungi Vihara Duta Maitreyadi Sei Panas. Di sana mereka dipandu oleh para pengurus yayasan. Para murid mendapatkan sekilas tentang keberadaan vihara sebagai tempat beribadah agama Buddha. Terakhir mereka ke Masjid Raya Batamcentre. Di sana mereka mempraktekkan pelajaran salat yang didapatkan di sekolah. Selanjutnya pengurus masjid menerangkan keberadaan tempat ibadah ummat islam terbesar di Kota Batam itu. Kepala TK Al Kaffah, Sarmiatun mengungkapkan, kegiatan ini dalam rangka pengenalan dan memberi pengalaman baru kepada murid

tentang tempat-tempat yang dikunjungi. Ke rumah sakit katanya, agar murid bisa mendapatkan pesan pentingnya menjaga kesehatan. Demikian juga ketika mengunjungi perpustakaan, agar siswa bisa dilatih untuk gemar membaca dan pentingnya perpustakaan bagi pengembangan keilmuan. Sedangkan ke vihara dalam rangka membangun toleransi antar umat beragama. Karena selain Islam, ternyata ada agama lain dipeluk oleh masyarakat Batam. Sedangkan ke Masjid Raya dalam rangka memberikan penguatan nilai keislaman bagi murid. Di sana mereka diajak mempraktekkan cara salat dan doa bersama. Disamping mereka mendapatkan tentang kehadiran Masjid Raya Batam sebagai pusat keagamaan Ummat Islam terbesar di Batam. (fur)

OSIS SMAN 4 BATAM

BUDI PEKERTI — Pelajar SMAN 4 Batam usai mengikuti pelajaran budi pekerti. Pelajaran budi pekerti ini dilakukan setiap hari Jumat dalam upaya membentuk prilaku para pelajar.

Pramuka Tanamkan Nilai Keberagaman JAKARTA (HK) — Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Wiendu Nuryanti, mengatakan pramuka bisa digunakan sebagai mediator pembentukan karakter bangsa untuk menanamkan nilai positif dari keanekaragaman budaya yang dimiliki bangsa Indonesia. "Pramuka atau kepanduan ini ada di seluruh dunia dan memiliki ikrar yang luar biasa," kata Wiendu kepada wartawan, di Jakarta, kemarin. Terkait dengan pendidikan karakter melalui kepramukaan, maka Direktorat Sejarah dan Nilai Budaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan merangkul pramuka penggalang untuk menanamkan nilai positif dari keanekaragaman budaya dalam Kemah Budaya

Nasional yang diselenggarakan tanggal 11--18 November 2012 di Poliwalimandar, Sulawesi Barat. "Tujuan Kemah Budaya Nasional membekali pramuka hidup damai dalam budaya yang beragam dan menumbuhkembangkan karakter dan jati diri yang baik sekaligus ajang Kemah Budaya Nasional akan menjadi

momentum untuk mengembalikan anak putus sekolah," katanya. Kemah Budaya Nasional di Sulawesi Barat ini merupakan ke tiga kalinya dan diikuti 33 provinsi. Kegiatan tersebut menjadi wadah pertemuan bagi peserta dengan berbagai karakter yang ada di Indonesia yang memiliki keragaman sosial dan budaya. (ant)

PRAMUKA SMPN 9 Batam telah berhasil mengikuti kegiatan tingkat nasional. DOK

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.


CMYK

16 Senin,

8 Oktober 2012

Dijual Vodka Bekas Basahi Payudara Model Playboy BERLIN (HK) — Sebuah perusahaan minuman keras merilis minuman baru yang bercita rasa payudara seorang model. Cara pengemasan minuman itu pun unik, minuman beralkohol itu harus ditumpahkan dulu ke dada seorang model sebelum dima-

sukkan ke botol kemasan. Perusahaan G-Spirits asal Jerman, memproduksi vodka, rum dan whisky dalam edisi khusus. Minuman-minuman edisi khusus itu adalah minuman yang sudah ditumpahkan ke dada seorang model Playboy asal Hongaria Alexa

Varga. Demikian, seperti diberitakan Orange, Jumat (5/10). Selain Varga, adapula model lain seperti Amina Malakona dan Evelin Aubert yang difoto dalam keadaan bugil sambil menumpahkan minuman keras itu di dadanya. G-Spirits memproduksi

minuman bercita rasa payudara itu sebanyak 2.500 liter dan dikemas ulang dalam botol-botol berukuran sedang. Penjualan minuman itu juga sempat menuai komentar karena sejumlah pihak khawatir akan kebersihan minuman itu. Namun G-Spirits

menegaskan, produk-produknya sudah diperiksa di Departemen Kesehatan. "Kami sangat memperhatikan ke-hiegenisan dalam proses pengemasan, tim-tim medis juga hadir untuk memeriksa hal itu," ujar G-Spirits. (oz)

Anggota TNI Terlibat Perampokan Jumlah Hotspot Sumatera Tertinggi Sejak 2006 PALEMBANG (HK) — Jumlah titik panas (hotspot) di Sumatera yang terpantau Singapore Weather Information Portal tahun ini tertinggi sejak 2006. Jumlah tertinggi ini terpantau pada akhir Juli 2012 sebanyak 700 titik. Hal ini disebutkan dalam siaran pers di Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (7/10), mengenai penerapan teknologi modifikasi cuaca untuk menanggulangi bencana asap kebakaran lahan dan hutan di Provinsi Sumatera Selatan. Jumpa pers yang dihadiri Unit Pelaksana Teknis (UPT ) Hujan Buatan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, Direktorat Tanggap Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), serta Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan ini mengawali program hujan buatan di Sumsel selama 15 hari. Secara total, jumlah hotspot di Indonesia menurut pantauan satelit NOOA 18 dalam periode 1-26 Agustus tercatat sebanyak 20.731 titik. Sebanyak 91 persen di antaranya terkonsentrasi di tiga pulau, yaitu Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. Rinciannya Riau 4.108 titik, Kalimantan Barat 3.757 titik, dan Sumatera Selatan 3.557 titik. Jumlah hotspot di Sumsel terus meningkat menjadi 5.760 titik selama periode 1 Januari - 4 Oktober. Direktur Tanggap Bencana BNPB Tri Buadiarto mengatakan, lima provinsi telah menyatakan bencana asap karena kabut asap yang telah mengganggu berbagai aspek kehidupan masyarakat. (vvn)

ANTARA

KELUARKAN DEBU — Gunung Lokon mengeluarkan debu vulkanik ketika difoto dari Pos pemantauan Gunung Lokon, Tomohon, Sulawesi Utara, Minggu (7/10). letusan tersebut terjadi pada pukul 14.05 WITA dengan ketinggian letusan sekitar 3000 meter.

JAKARTA (HK) — Anggota Polda Metro Jaya membekuk oknum anggota TNI berinisial GB yang diduga salah satu komplotan pelaku perampokan brankas berisi uang tunai dan perhiasan senilai Rp3 miliar di rumah mewah kawasan Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (23/9).

Banyak Kasus Kekerasan Tidak Ditindaklanjuti Polisi JAKARTA (HK) — Selain memberikan dukungannya kepada KPK, terkait upaya penangkapan aparat Polda Bengkulu kepada Novel Baswedan, yang saat ini berstatus penyidik KPK atas kasus dugaan korupsi di Korlantas, LSM Kontras yang mendampingi sejumlah korban kekerasan juga menilai polisi lambat mengusut kasus yang menimpa mereka. M Daud, Staf Divisi Pemantauan dan Inpunitas Kontras mengatakan, banyak kasus dan laporan yang diterima pihaknya tidak ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian. "Kasus yang menimpa para korban ini tidak pernah ditindak, ada kasus seperti di Bima dan Kasus Mesuji. pertanyaannya, apa mereka (pelaku) sudah dihukum? Ini kan

nggaK jelas," kata Daud kepada wartawan di Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (7/10) sore. Pihak Kontras menyatakan, upaya penangkapan Novel pada kasus yang terjadi di Bengkulu, tidak mencerminkan itikad baik Polri atas kasus serupa yang dialami para korban kekerasan lain. Daud mengatakan, upaya penangkapan Novel oleh aparat Polda Bengkulu di KPK adalah upaya kriminalisasi oleh kepolisian. "Kita lihat banyak kasuskasus lain yang tidak dibongkar dan mengendap oleh polisi, tetapi justru saudara Novel yang menyidik kasus korupsi mau ditangkap dengan tuduhan kasus yang sudah delapan tahun," ujarnya.

CMYK

Sinung Karto, Kepala Divisi Advokasi Kontras, juga mengutarakan hal senada. Adanya pengabaian ini menunjukkan penegakan hukum di tubuh Polri tidak berjalan maksimal. "Semestinya kasus-kasus seperti ini terlebih dahulu didahulukan, tapi sampai sekarang tidak pernah kasus itu ditindaklanjuti," ujarnya. Dari data Kontras sepanjang 2011-2012, tercatat sebanyak 40 kasus yang ditangani menunjukan kecenderungan baik dari segi pengabaian kasus maupun ketidakmampuan polisi dalam mencegah dan mengusut kasus kekerasan yang terjadi. Hal ini diikuti model tindakan pelanggaran HAM yang kerap terjadi disetiap kasus.(kom)

"Kita sudah serahkan oknum TNI kepada POM TNI, guna diproses lebih lanjut," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Toni Harmanto di Jakarta, kemarin. Selain menangkap GB,

anggota Subdirektorat Kejahatan dan Kekerasan juga meringkus enam tersangka lainnya, yakni MGWA alias GR, GB, YH alias YS, AN, S alias AG dan SM diduga terlibat perampokan rumah milik Bahrul Karim tersebut. Toni mengatakan jumlah total perampok yang menyatroni rumah korban sebanyak 12 orang, namun lima tersangka lainnya masih dalam pencarian. Toni menjelaskan para tersangka telah merencakan perampokan beberapa bulan sebelumnya, bahkan salah satunya pelaku, YH menikah dengan salah satu pembantu di rumah tersebut. Selanjutnya, YH mengorek informasi kepada istrinya soal keberadaan barang berharga milik Bahrum yang akan menjadi sasaran aksi perampokan. Berdasarkan informasi itu, komplotan penjahat tersebut merencanakan aksinya saat pemilik rumah tidak berada di kediamannya, guna memudahkan perampokan. Para penjahat membagi tiga kelompok dan beraksi dengan modus mengakui sebagai tamu, kemudian menyekap seorang petugas satpam dan dua orang pembantu, serta

menggasak brankas. Ketika beraksi, sindikat penjahat tersebut membawa dua pucuk senjata api jenis FN yang merupakan milik GB, untuk melumpuhkan penjaga rumah, jika melakukan perlawanan. Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti berupa dua senjata api jenis pistol FN, dua buah magasin, 73 butir peluru, uang tunai senilai Rp127,3 juta, uang tunai 2.600 dolar Amerika Serikat, 21 pasang anting, 14 bundel cincin, enam bundel cincin. Kemudian, 10 bundel anting pendek, 250 bundel kalung, 10 bundel cincin, 150 bundel kalung, dua unit mobil, dua unit motor, beberapa unit telepon selular dan satu unit brankas warna hitam ukuran 100 cm x 50cm. Perampok BRI Diciduk Sementara itu di Jambi, aparat Reskrim Polres Batanghari, Jambi, berhasil menghentikan pelarian salah seorang pelaku perampokkan uang Bank Rakyat Indonesia Cabang Muarabulian yang terjadi beberapa bulan lalu. Kasat Reskrim Polres Batanghari AKP Soekamto mengatakan, salah seorang pelaku yang berhasil ditangkap berinisial DW alias BB. (ant/dtc)

Hujan Buatan Dimulai di Sumsel Jelang Musim Hujan PALEMBANG (HK) — Hujan buatan untuk wilayah Sumatera Selatan dilakukan mulai Minggu (7/10) menjelang musim hujan. Program yang direncanakan berlangsung 15 hari tersebut bertujuan memadamkan kebakaran lahan yang telah menyebabkan gangguan kabut asap di kawasan tersebut. Hujan buatan dilaksanakan Tim Teknologi Cuaca dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Hujan Buatan Badan Pengkajian dan

Penerapan Teknologi (BPPT). Proyek senilai Rp 1,3 miliar ini seluruhnya didanai anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) menyusul permintaan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Akibat kebakaran lahan, ibu kota Sumsel, Palembang, sempat diselimuti kabut asap yang mengganggu penerbangan hingga jam sekolah. Namun, gangguan kabut asap mereda setelah sepekan terakhir seiring mulai turunnya hujan di beberapa daer-

ah. Meski demikian, Kepala UPT Hujan Buatan BPPT F Heru Widodo mengatakan, hujan buatan justru lebih efektif dilaksanakan di masa transisi musim kemarau ke musim hujan. Hal ini mengingat program hujan buatan membutuhkan awan hujan. Untuk hari pertama, hujan buatan di Sumsel akan diprioritaskan di tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Muara Enim, dan Ogan Komering Ulu Selatan. Ketiganya mempunyai jumlah titik panas (hotspot) terbany-

ak untuk Sumsel. Selain itu, Kabupaten Ogan Komering Ilir mempunyai lahan gambut mencapai sekitar 1 juta hektar yang dikenal sulit dipadamkan jika terbakar. Pemadaman kebakaran lahan gambut membutuhkan air yang menggenang. Hujan buatan di Sumsel menggunakan satu pesawat jenis CASA 212-200 milik TNI Angkatan Udara. Hujan dipicu dengan menaburkan pemicu hujan berupa bubuk garam (NaCl) dengan butiran sangat halus pada awan hujan. (kom)

OKI Sediakan Rp239 Miliar untuk Rohingya DOHA (HK) — Organisasi Konferensi Islam (OKI) berhasil menghimpun dana sebesar USD25 juta atau sekira Rp239 miliar untuk proses rehabilitasi dan rekonstruksi di Myanmar, pascakonflik etnis Rohingya dan Arakan. Dana itu dikumpulkan dari negara anggota OKI yang hadir di pertemuan konsultasi di Qatar. Sebelum acara penggalangan dana dimulai, sejumlah organisasi menyampaikan pendapat seputar konflik komunal itu. Umumnya, para pimpinan lembaga kemanusiaan ini mengecam sikap pemerintah Myanmar yang dianggap berpihak kepada

salah satu kelompok. Mantan Presiden Indonesia yang juga menjadi Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jussuf Kalla (JK) hadir dan berpidato dalam acara tersebut. JK mengingatkan kembali pentingnya fokus pada langkah nyata guna mempercepat proses penyaluran bantuan itu. JK mendesak pihak-pihak di forum OKI itu agar memutuskan tiga hal yakni, memfinalkan rencana aksi, kedua mencari pendanaan, dan menentukan sistem atau organisasi yang akan dibentuk untuk menjalan-

OKEZONE

MANTAN Wakil Presiden, Jusuf Kalla tengah memimpin sidang Organisasi Konferensi Islam (OKI) membahas bantuan bagi masyarakat Rohingnya di Doha, Qatar, belum lama ini. kan rencana. Usai diskusi itu dilakukan, para ketua lembaga kemanusiaan pun lang-

sung melakukan penggalangan dana untuk dikoordinasikan dengan OKI. (oz)


CMYK

17 Senin,

Letkol (Mar) Agustiawarman

8 Oktober 2012

Pengesahan APBD-P Molor

Danyon Marlan IV AL

Dinas PU Ngotot Tambah Rp25,4 M

Berkemauan Kuat MUNGKIN ada yang tidak percaya, jika pria yang kini memimpin Batalyon Marinir Pertanahan Pangkalan (Marlan) IV TNI AL Tanjungpinang, dulunya bercitacita ingin menjadi Sarjana Pertanian. Tapi, perjalanan hidup ternyata membawanya bertugas di kemiliteran. Namun, dimanapun bertugas dan apapun titel yang disandang, menurut bapak tiga anak ini, semua itu harus disyukuri. Salah satu caranya, dengan menjalankan tugas yang diberikan dengan sebaik-baiknya. "Agar hati kita senang, dan orang lain yang memberi kita tugas juga Berkemauan Kuat Bersambung ke hlm 18 senang. Jadi,

TANJUNGPINANG (HK) — Pengesahan APBD Perubahan 2012 Kota Tanjungpinang yang rencananya dilakukan Senin (8/10) hari ini, dipastikan molor. Itu lantaran rapat finalisasi APBD-P antara TPAD dengan DPRD, Sabtu (6/10) tak mencapai kesepakatan. Oleh: Rudi Yandri, Liputan Tanjungpinang Dalam rapat antara Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) bersama jajaran DPRD Kota Tanjungpinang itu, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang ngotot minta tambahan anggaran Rp25,4 miliar untuk proyek multiyears. Sedangkan DPRD beranggapan, jika dana itu diberikan, maka akan melanggar aturan. Sekretaris Gabungan Komisi DPRD Kota Tanjungpinang, Asep Nana Suryana mengatakan, Pemko Tanjungpinang ber-

Pengesahan APBD-P Bersambung ke hlm 18

SUTANA/HALUAN KEPRI

WARGA PULAU — Puluhan kapal pompong memadati perairan Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang, Minggu (7/10). Pompong itu membawa warga dari pulau-pulau di sekitar Tanjungpinang dan Bintan untuk menyaksikan final Tanjungpinang Dragon Boat Race 2012.

Proyek Jalan Gusus Kopral Sarbeni Ditahan POM Terancam Gagal Terlibat Perkelahian dengan Kapolsek Senayang Pemilik Lahan Tuntut Ganti Rugi

ASFANEL/HALUAN KEPRI

SEJUMLAH warga memagari lokasi proyek jalan gugus dengan kayu, Minggu (7/10).

TANJUNGPINANG (HK) — Proyek jalan sekitar 800 meter di kawasan belakang Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) KM 8 menuju jembatan Gugus Sungai Carang, Tanjungpinang terancam gagal. Hal itu lantaran Pemprov Kepri belum membayar ganti rugi lahan warga. Salah satu warga pemilik

lahan, Djodi Wira Hadikusuma bersama-sama dengan kerabatnya lantas melakukan pemagaran sebagian lebaran jalan sepanjang 22 x 200 meter seluas 4.212 meter persegi miliknya, Minggu (7/10). Kata Djodi, tanah tersebut telah dilengkapi sertifikat tanah

Proyek Jalan Bersambung ke hlm 18

TANJUNGPINANG (HK)Anggota Babinsa Senayang Kopral Sarbeni S yang terlibat perkelahian dengan Kapolsek Senanyang AKP Syaiful, Jumat (5/10) lalu sekitar pukul 17.00 WIB, ditahan oleh POM TNI AD untuk diproses lebih lanjut. "Saat ini dugaan kasus penganiayaan yang dilakukan oleh oknum anggota Ba-

binsa Senayang terhadap Kapolsek Senayang tersebut sudah kita serahkan ke POM TNI AD untuk diproses lebih lanjut," kata Komandan Kodim 0315 Bintan, Letkol Inf Muhammad Syech Ismed kepada wartawan, Minggu (7/10). Dikatakan, perkelahian yang mengakibatkan luka di bagian pelipis mata Kapol-

sek Senyang tersebut, bukan akibat sabetan senjata tajam sejenis parang, sebagaimana isu yang berkembang. Luka tersebut, diduga akibat sikutan dari Kopral Sarbeni, setelah AKP Syaiful menggigit telinga dan tangannya, pada saat berebutan parang.

Kopral Sarbeni Bersambung ke hlm 18

Tpi Rajai Cabang Renang DBR 2012 Resmi Ditutup

TANJUNGPINANG (HK) — Perhelatan akbar Tanjungpinang Dragon Boat Race (DBR) 2012 Resmi ditutup oleh Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan, di Pelataran Ocean Corner, Tepi Laut, Minggu (7/10) pukul 14.00 WIB.

CMYK

SUTANA/HALUAN KEPRI

WALIKOTA Tanjungpinang Suryatati A Manan menyerahkan Piala Bergilir Gubernur Kepri kepada perwakilan tim Provinsi Kepri yang menjadi juara I DBR 2012, Minggu (7/10) di Tepi Laut, Tanjungpinang. Dalam ajang ini, tim Provinsi Kepri meraih juara I cabang lomba perahu naga 2012 dengan perolehan waktu

jarak tempuh 336,88 detik. Juara kedua dan ketiga,

Tpi Rajai Bersambung ke hlm 18


18

TANJUNGPINANG Senin,

8 Oktober 2012

Tpi Berpotensi Angin Kencang TANJUNGPINANG (HK) — Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Tanjungpinang mengimbau seluruh operator kapal agar meningkatkan kewaspadaan sewaktu berlayar. Pasalnya, angin kencang dengan rata-rata kecepatan 40 kilometer/jam akan melanda daerah ini dalam kurun waktu satu minggu ke depan. Demikian dikatakan Kepala BMKG Stasiun Tanjungpinang Hartanto, Minggu (7/ 10). Diterangkannya, kondisi cuaca di wilayah Kepri umumnya dipengaruhi oleh gangguan cuaca di perairan laut Cina Selatan. Sehingga berpotensi terjadinya hujan ringan dan sedang disertai angin kencang.

"Bukan saja angin, petir juga berpotensi terjadi. Sedangkan untuk gelombang, menurut pantauan kami, tinggi gelombang di perairan sempit (antar pulau) ratarata mencapai satu meter di perairan laut lepas. Untuk angin kencang yang akan terjadi ini, juga belum membahayakan keselamatan penumpang kapal, tapi harus diwaspadai," katanya. Di tempat terpisah, Kepala Administrator Pelabuhan (Adpel) II Tanjungpinang, Rahmatullah meminta seluruh masyarakat pengguna jasa pelayaran, agar selalu memperhatikan cuaca di sekitarnya. Hal tersebut untuk mengantisipasi perubahan cuaca dan meminimalisir ke-

Tpi Rajai

Sambungan hal 17 masing-masing diraih oleh tim Bengkalis B dan Tebo Jambi. Sedangkan untuk juara harapan empat didapat oleh tim Lingga B. Sementara itu, tuan rumah Tanjungpinang merajai cabang renang umum putra 3800 meter dan umum putri 1900 meter. Seluruh posisi juara disabet oleh tim Kota Tanjungpinang. Suryatati dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh juara DBR tahun ini. mulai dari kategori lomba perahu naga, kano/kayak dan renang. Bagi yang belum berhasil, diminta untuk terus berusaha dan berlatih agar tahun depan dapat menjadi yang terbaik. "Selamat kepada seluruh juara DBR tahun ini. Semoga prestasi yang dicapai itu, dapat ditingkatkan dan dipertahankan pada tahun depan. Semoga ajang DBR ini, dapat terus eksis dan menjadi salah satu momen memperkenalkan tradisi leluhur kepada generasi penerus, wisatawan lokal

dan mancanegara," katanya. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Kota Tanjungpinang Said Parman menambahkan, pihaknya akan terus berupaya membenahi perlombaan DBR ini agar dapat lebih eksis dan menarik para wisatawan lokal dan mancanegara menonton perhelatan tradisi warisan leluhur daerah ini. Meski anggarannya sangat terbatas, diharapkan pula, tahun-tahun mendatang, total jumlah hadiah dapat ditingkatkan. Menurut data dari panitia, lomba kano/kayak kategori perorangan putra, juara pertama disabet oleh AL Mukhlis dari tim Gurindam Club dengan perolehan waktu jarak tempuh 224,72 detik. Sedangkan juara II dan III disabet masing-masing oleh Nanda dari tim Tebo Jambi dan Amat dari tim Lantamal I Belawan. Sementara itu, untuk perorangan putri dari cabang perlombaan yang sama, juara

I disabet oleh Christina dari tim Kolinlamil Jakarta dengan perolehan waktu jarak tempuh 247,06 detik. Untuk juara II dan III diraih oleh Ita Anggraeni dari tim Lantalmal I Belawan dan Yuliana dari tim Gurindam Club. Untuk ganda putra cabang lomba kayak/kano, pemenang I diraih oleh pasangan Lapada dan Kurniadi dari tim Kolinlamil Jakarta dan ganda putri disabet oleh pasangan Suci R dan Christina. Sedangkan cabang renang pelajar putra, juara I disabet oleh M Farhan asal SMP 4 Tanjungpinang, juara II didapat Aulia R asal SMPN 1 Tanjungpinang dan juara III diraih Riski Aga siswa dari SMPN 5 Tanjungpinang. Cabang renang pelajar putri, juara I didapat oleh Sasky Vresia, siswi SMPN 1 Tanjungpinang, juara II Rini Haryati asal SMPN 2 Tanjungpinang dan Yola Monica siswi dari SMPN 4 Tanjungpinang. (yan)

gus tersebut 4.212 meter persegi. Bila dikalikan dengan nilai uang per meternya Rp500 ribu, maka ditaksir kerugian yang dialaminya sekitar Rp2 miliar lebih. "Nilai Rp2 miliar itu baru sebatas lahan saja, belum lagi kandungan bauksit yang sudah digarap akibat pemotongan lahan dan diambil oleh pihak tertentu. Setidaknya, kerugian saya secara keseluruhannya ditaksir sekitar Rp3,2 miliar lebih," kata Djodi. Secara pasti Djodi juga tidak tahu, apakah ganti rugi lahan miliknya tersebut sudah di keluarkan oleh pihak Pemprov Kepri melalui anggaran yang ada. Namun hingga saat ini, ia tidak menerima satu rupiah pun. Dikatakan, selain mela-

kukan pemagaran jalan tersebut, ia juga berencana akan melaporkan dan memproses hukum atas pelaksanaan proyek jalan itu ke aparat terkait. "Saya akan laporkan pihakpihak terkait, termasuk pihak kontraktor yang telah merusak lahan saya itu ke aparat hukum terkait," katanya. Ditemui terpisah, Lurah Air Raja, Wimi Hidayat tidak bisa memberikan komentar panjang lebar. Ia hanya menyarankan, pihak pemilik lahan tersebut segera memberitahukan ke Pemprov Kepri. "Proyek jalan gugus itu bukan milik Pemko Tanjungpinang, melainkan milik Pemprov Kepri. Silahkan pihak warga yang merasa dirugikan, melaporkannya ke Pemprov Kepri," ucapnya. (nel)

Proyek Jalan

Sambungan hal 17 dari Badan Pertanahan Nasioanl (BPN) Kota Tanjungpinang Nomor 1219 tahun 2005. Tindakan Djodi sempat dicegah oleh beberapa anggota Satpol PP Pemko Tanjungpinang maupun pihak Kelurahan Air Raja, termasuk perangkat RT lainnya. Namun gagal karena Djodi berhasil meyakinkan bahwa lahan tersebut memang miliknya dengan bukti-bukti lengkap. "Pemagaran jalan ini terpaksa saya lakukan, lantaran sampai saat ini upaya pemberitahuan, dan ganti rugi yang dilakukan oleh Pemprov Kepri sama sekali belum dilakukan terhadap saya," kata Djodi. Menurut dia, luas lahan miliknya yang digunakan untuk sebagian badan jalan gu-

Sambungan hal 17 apapun cita-cita dan apapun yang sedang kita jalani, kalau dilaksanakan dengan kemauan kuat dan tekun, mudahmudahan berhasil," kata alumnus SMAN 5 di Jambi tahun 1991 silam ini. Suami dari dr H Finda Reyani ini mengaku, setamat SMA, dia melamar dan ikut tes Akabri yang akhirnya sampai ke Magelang. Dia sempat lulus di Akbari AL. Namun, karena ingin mengalah dan memberikan kesempatan masuk Akabri kepada sang adik, maka dia mengundurkan diri dari Akabri dimana dia sebelumnya sudah ditetapkan lulus. Tahun 1992, Agus bersa-

mungkinan terjadinya halhal yang tidak diinginkan. "Jangan memaksakan diri. Kalau jumlah penumpang sudah melewati batas, lebih baik utamakan keselamatan," katanya. Khusus untuk pemilik kapal, kata Rahmatullah, diminta selalu memperhatikan kondisi kapal, dengan melakukan perawatan secara berskala. Dan yang terpenting, alat-alat keselamatan penumpang, seperti life jacket pun wajib ada di atas kapal. "Kita akan menindak tegas seluruh kapal tanpa terkecuali, apabila tidak mengindahkan hal ini. Bahkan kalau bandel, bisa dicabut izin pelayarannya," katanya. (yan)

Berkemauan Kuat ma adiknya kembali mengikuti seleksi Akabri dan akhirnya sang adik gagal dan Agus diterima ikut pendidikan Akabri AL. "Saya inginnya adik dulu yang masuk dan ternyata malah abangnya yang diterima ikut pendidikan Akabri," ujar pemilik hobi berburu ini. Selesai pendidikan di Akabri tahun 1995, Agus masuk di kesatuan Yonif Marinir Surabaya sampai tahun 2003 dan setelah itu dipercaya sebagai Danton Senapan, senjata bantuan, Danki Senapan B Kompi Stand By Force TNI, Dan Kipan B, Dankima Yon I dan lainnya.

Banyak pengalaman, penugasan maupun jabatan yang ia emban selama bertugas sebagai abdi negara dan alat pertahanan negara di TNI AL. Mulai dari menumpas gerakan saparatis Aceh, jajak pendapat di Timor-Timor sampai dengan pengamanan sidang di gedung MPR/DPR. "Ternyata menjadi TNI itu tidak ada namanya bayar dan semuanya tergantung dengan tekad serta kemauan kita yang kuat untuk bisa meraih cita-cita yang kita inginkan," ujar pria yang baru saja naik pangkat dari Mayor menjadi Letkol Marinir TNI AL ini. (eza)

Kopingho Tanjungpinang Dikukuhkan TANJUNGPINANG (HK) — Satu lagi Organisasi Kepemudaan (OKP) hadir di Kota Tanjungpinang yakni, Komunitas Pemuda Pemudi Tionghoa (Kopingho). Organisasi tersebut secara resmi dikukuhkan oleh Lis Darmansyah yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan pembina Kopingho, di Restoran Sangrila Tanjungpinang, Sabtu (6/10) malam. Dalam sambutannya, Ketua Kopingho Tanjungpinang Edy Tan mengatakan, organisasi ini bertujuan untuk menyatukan pemuda pemudi Tionghoa dan lainnya dengan cita-cita yang besar yaitu ikut berpartisifasi dalam membangun Kota Tanjungpinang agar lebih maju dan lebih baik ke depannya "Komunitas Kopingho ini tidak membeda-bedakan golongan, suku dan agama. Dengan tujuan untuk berpartisipasi dalam bidang sosial,

olahraga, kebudayaan dan sebagai wadah bagi anak muda untuk memberikan yang terbaik demi kemajuan Kota Tanjungpinang," katanya. Dikatakan, Kopingho Tanjungpinang ini merupakan organisasi kepemudaan Wujud dari keterbukaan dan kebersamaan dalam keanggotaan organisasi ini. Walau namanya bernuansa Tionghoa, namun organisasi ini tetap menerima anggota dari suku-suku lain seperti Jawa, Sunda, Melayu, Batak dan lainnya. Ketua Harian Kopingho Yudi Irawan menambahkan, terbentuknya Kopingho ini sebagi jembatan penghubung antara pemuda-pemudi dalam meyalurkan bakatnya dan juga untuk pengurusan di pemerinatahan. Selama ini, timbul kesan bahwa etnis Tionghoa takut dalam hal pengurusan kepemerintahan. "Dengan terbentuknya or-

agnisasi ini maka akan menjadi jembatan bagi masyarakat khususnya warga Tionghoa," jelasnya. Lis Darmansyah selaku Ketua Dewan Penasihat Kopingho meminta semua anggota Kopingho selalu menjaga persatuan dan kesatuan. "Kopingho adalah tokoh

SUTANA/HALUAN KEPRI

PENGUKUHAN KOPINGHO — Lis Darmansyah, Ketua Dewan Pembina Kopingho menyerahkan bendera pataka kepada Ketua Kopingho Tanjungpinang Edi Tan dalam acara acara pengukuhan di Restoran Sangrila Tanjungpinang, Sabtu (6/10) malam.

Kopral Sarbeni

Sambungan hal 17 "Informasi di lapangan, termasuk keterangan dari oknum anggota kita tersebut, bahwa sikutan yang mengenai pelipis mata dari Kapolsek Senayang itu dilakukan secara spontanitas, akibat luka gigitan dari Kapolsek itu," ucap Ismed. Menurutnya, perkelahian itu terjadi pada saat Sarbeni mendatangi Mapolsek Senayang dengan membawa parang untuk mencari salah seorang anggota di polsek itu, karena dianggap memprovokasi warga di Senayang dengan menyandera sepeda motor miliknya. Hal tersebut terkait juga dengan masalah usaha jual beli besi tua yang dilakukan oleh Sarbeni dengan masyarakat setempat. "Sebelum terjadi perkelahian tersebut, oknum anggota kita itu sempat mencari Murianto, salah seorang anggota Polsek Senayang yang dituduh sebagai memprovokasi masyarakat, namun dalam perjalan, ia menemui Kapolsek Senayang," kata Ismed.

Melihat Sarbeni membawa parang, diduga Syaiful berusaha menyelamatkan diri dengan berlari. Namun menemui jalan buntu. Akibatnya terjadilah rebutan parang yang ada di tangan Sarbeni. Secara kesatuan, saya sudah menemui Kapolsek Senayang tersebut saat dirawat di Rumah Sakit Angkatan Laut Tanjungpinang. Pada pertemuan itu, saya juga sudah minta maaf atas insiden yang terjadi. Permohonan maaf juga sudah saya sampaikan langsung kepada Kapolres Lingga. Dan mereka juga sudah memaafkannya," kata Ismed. Kendati demikian, lanjut Dandim, proses hukum serta sanksi tetap akan diberikan kepada oknum anggotanya tersebut, sesuai ketentuan yang berlaku. Sebelumnya, atas kejadian ini, telah dilakukan pertemuan oleh jajaran Kodim 0315 Bintan di rumah La Madi selaku Ketua RW Pulau Kentar, Kecamatan Senayang, Kabupaten Lingga, Sab-

tu (6/10) sekitar pukul 14.00 WIB. Pertemuan dihadiri Danramil 06 Senayang Kapten Arm Sukarjo, dengan pejabat ketua RW Pulau Kentara, Ketua RT Kampung Sunagi Langgu Umar, Ketua RT Kampung Lubuk Kentar La Onco dan mantan Ketua RW Pulau Kentar Andi. Menurut La Madi, Sarbeni sudah mengumpulkan besi tua sejak pertengahan bulan Agustus 2012 lalu. Besi tua yang dikumpulkannya itu berasal dari mesin tromol milik salah seorang pengusaha tambang bauksit PT Bintan Perkasa yang dilaksanakan oleh Wahana milik Acok, warga Tanjungpinang. Keberadaan besi itu ada di wilayah Kampung Lubuk, dengan mempekerjakan warga Sei Langgun untuk mulai pekerjaannya. Sedangkan istri Sarbeni mengaku, sempat melaporkan tentang penyanderaan sepeda motornya milik suaminya, namun tidak ditanggapi Kapolsek Senayang, dengan alasan sepeda motor itu

diduga bodong. Saat itu, Kapolsek menyuruh suaminya (Sarbeni) datang ke Mapolsek untuk mengurusnya. Istri Sarbeni juga mengaku suaminya sudah melaporkan sikap dan prilaku Kapolsek Senayang dan jajarannya itu ke Propam Polda Kepri. Terkait hal ini, dibenarkan oleh Ismed. Di tempat terpisah, Kasat Reskrim Polres Lingga AKP Abuzanar mengaku tidak mengetahui motif penyerangan oleh oknum anggota Babinsa itu terhadap Kapolsek Senayang. "Saya tidak begitu mengetahui secara detail peristiwa tersebut dan juga motifnya. Cuma kalau tentang kejadian pembacokan itu memang benar adanya," kata Abuzanar. Disebutkannya, usai kejadian korban langsung dilarikan ke RS TNI AL di Tanjungpinang oleh Camat Senayang. " Pak Camat Senayang langsung membawa Kapolsek ke Tanjungpinang," katanya. (nel/jfr/put)

Pengesahan APBD-P

Sambungan hal 17 pedoman, bahwa kegiatan multiyears tetap membutuhkan tambahan dana Rp25,4 miliar lagi. Ini dikarenakan, kontrak CCO sudah dilaksanakan. Kendati demikian, di satu sisi, dewan tetap berpedoman sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Multiyears. "Dewan memiliki asumsi, kalau dilaksanakan, tentu akan melanggar ketentuan yang berlaku. Di dalam Perda Multiyears tepatnya di pasal 5 dijelaskan bahwa uraian nilai kegiatan dan rencana penganggaran sebagaimana tersebut dalam lampiran Perda ini, adalah angka estimasi tertinggi yang realisasinya berdasarkan hasil pelelangan umum," kata Asep, Minggu (7/10). Maka dari itu, kata Asep, karena tidak adanya kesepahaman yang terjalin dan berakhir deadlock (buntu), pimpinan dewan bersama perwakilan fraksi melalui komisi merencanakan akan berkonsultasi permasalahan ini ke Kementerian Dalam Negeri

silat yang penuh perhatian besar dalam membantu sesama di tempat dia berada tanpa membedakan siapa yang dibantu. Berkaca dari itu pula dan dari semangat tokoh silat itulah organisasi itu diberi nama Kopingho, agar terus berpartisipasi terhadap masyarakat luas," katanya. (sut)

(Kemendagri) dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk mencari solusi terbaik guna menghindari terjadinya permasalahan baru. "Nah, di pasal 5 tadi itu, bertentangan dengan pasal 4 perubahan. Disebutkan bahwa besarnya nilai estimasi program dan kegiatan pembangunan tahun jamak pada masing-masing program serta rincian pekerjaan dan penganggaran dana pertahun dari tahun 2010 hingga 2012 sebagaimana lampiran tersebut sebagai lampiran Perda ini. Hal ini tentu menjadi persoalan, ditambah tidak adanya penyampaian priodik per semester kegiatan tahun jamak kepada dewan. Kalau seandainya dilaporkan oleh Walikota, tentu tidak akan menjadi masalah ini," katanya. Untuk meyakinkan seluruh jajaran pimpinan dan anggota DPRD, sambung Asep, Kepala Daerah sudah menyurati dewan pada tanggal 4 oktober 2012 lalu. Dalam surat itu dijelaskan

masalah nilai pergeseran multiyears, padahal itu bukan poenggeseran tapi penambahan sebanyak Rp25,4 miliar yang diinginkan sesuai ekspos yang disampaikan PU. Kata Asep, pada rapat itu, TAPD bersama Dinas PU menyampaikan ekpsor per item kepada dewan secara konkrit dengan persentasi walaupun hanya sepintas. "Tapi angka pertamanya Rp31 miliar terus berubah menjadi Rp25,4 miliar lebih. Dengan penambahan itemitem yang dimaksud yaitu pembangunan jembatan sei terusan sebanyak Rp11 miliar lebih, terus tambah untuk sipil manajemen kontruksi Rp280 ribu, pembangunan gedung kantor lima lantai Rp6,7 miliar, gedung aula kantor walikota Rp3,4 juta, pembangunan rumah jabatan Rp2,2 juta lebih, gedung wanita yang awalnya Rp3,9 miliar nambah lagi Rp900 juta. Jadi, total ini semua Rp25,4 miliar lebih," kata Asep.

"Penambahan ini bolehboleh saja, asal mengacu kepada perda serta jika pelaksanaan tahun jalan realisasi pengerjaannya belum capai target, maka pembayaran akan disesuaikan dengan kemajuan pengerjaannya," kata dia lagi. Karena ada beberapa persoalan yang tidak terpenuhi, tambah Asep, maka timbul pertanyaan, apabila tidak teliti dan asal menambahkan, tentu akan menjadi persoalan baru. "Oleh sebab itu, pimpinan dewan bersama anggota akan mengunjungi Kemendagri dan BPK besok (hari ini) untuk berkonsultasi dan mencari solusi yang terbaik bagaimana. Kunjungan ini akan berlangsung selama tiga hari ke depan. Kemungkinan pengesahaan APBDP 2012 akan disahkan pada tanggal 12 Oktober. Yang jelas tidak ada indikasi politik apapun dan dewan ingin berjalan di jalan yang benar sesuai dengan aturan," katanya. ***


CMYK

BINTAN

19

Senin,

8 Oktober 2012

Lahan Kuburan Diserobot LSM Keinginan Warga Terkabulkan Bangun SD BINTAN (HK) — Keinginan warga Kelurahan Teluk Lobam, Kecamatan Seri Kuala Lobam, Bintan, akhirnya terpenuhi untuk memiliki sekolah dasar (SD). Warga juga setuju bila pembangunan SD ini d i l a h a n te r l a nt a r. H a l i n i te rungk a p d a ri pertemuan warga Lurah Teluk Lobam, Samsudin, yang dihadiri perwakilan Camat Seri Kuala Lobam, Firdaus, serta Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT ) PAUS di wilayah kerja kecamatan bintan utara dan seri kuala lobam Mistari. Pertemuan yang dilaksanakan baru-baru ini d i B a l a i Pe r t e m u a n K e l u r a h a n Te l u k Lo b a m , sekaligus mensosialisasikan keinginan warga tentang rencana pembangunan SD di Kelurahan Te l u k Lo b a m s e b a g a i k e p e nt i n g a n f a s i l i t a s umum. K e t u a K o m u n i t a s Ta n i G a r a p a n Kabupaten Bintan, Arthur Hutauruk mengatakan, menyatakan untuk lokasi gedung SD ini rencananya terletak di depan Mesjid Istiqomah, Lobam Bestari tepatnya dilahan terlantar yang sudah digarap oleh H Mohammad Room. "Pak Haji M Room siap melepaskan hak garapannya demi kepentingan pendidikan anakanak di kampung ini. Kita harus beri apresiasi kepada pak haji M Room ini rela melepaskan tanah garapannya," ujar Arthur, Minggu (7/10). Sementara anggaran pembangunan SD ini, menurut Arthur, bukanlah domain masyarakat dan pihaknya menyerahkan kepada yang lebih berkompeten, yakni Pemerintah Kabupaten Bintan yang sudah jelas diatur dalam UU nomor 12 tahun 2012. Apalagi pendidikan SD sangat dibutuhkan untuk menimba ilmu anak bangsa. (eza)

ROFIK/HALUAN KEPRI

PEMBANGUNAN MAL — Lagoi Bay Mall yang berada di lokasi kawasan pariwisata Lagoi, Bintan masih dalam tahap pembangunan, Minggu (7/10). Rencananya mal ini selesai di bangun pada akhir 2013 mendatang.

BINTAN (HK) — Lahan kuburan seluas 16,22 hektar berlokasi di Desa Toapaya Selatan KM 17, Kecamatan Toapaya, milik Yayasan Nirwana Tanjungpinang di serobot LSM Gempur dan LSM Lembaga Pemantauan Penyelenggara Negara Republik Indonesia (LPPNRI), Sabtu (6/ 10). Lahan tersebut oleh LSM akan dijadikan kapling dan usaha lainnya. Oleh: Reza Pahlevi, Liputan Bintan

Lahan yang didalamnya ditempati sekitar 100 lebih kuburan Warga Tionghoa ini, sempat diloader oleh alat berat Beko. Namun beruntung saja pihak Rukun Tetangga (RT) setempat mengetahuinya dan langsung melaporkan ke Polsek Gunung Kijang, serta pihak Yayasan Nirwana Tanjungpinang. Tidak lama kemudian sejumlah aparat Polsek dipimpin Kapolsek Gunung Kijang, AKP Butar-

Pemkab Galakkan Bintan Bersih Lakukan Goro Bersama Masyarakat BINTAN (HK) — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan mengalakan gotong royong (goro) bersama masyarakat di Kampung Panglong, Desa Berakit, Kecamatan Teluk Sebong, Bintan, Minggu (7/10). Hal ini dilakukan dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya lingkungann bersih, sehat dan asri. Goro ini diikuti masing-masing Pimpinan Satuan Kerja Perangkat

Daerah (SKPD) bersama staff-nya yang dipimpin langsung Wakil Bupati Bintan, Khazalik. Goro dimulai pukul 07.00 WIB, warga bersama jajaran Pemkab Bintan dengan antusias bahu-membahu memungut sampah, menyangkul rumput, membersihkan tunggul pohon, membakar kayu yang tidak dipakai. Disela-sela goro, Wakil Bupati Bintan, Khazalik,

REZA/HALUAN KEPRI

PEMKAB Bintan dengan warga foto bersama usai melakukan kegiatan goro di Kampung Panglong, Desa Berakit, Kecamatan Teluk Sebong, Bintan, Minggu (7/10).

BINTAN (HK) — Seni musik Hadrah atau lebih populer dengan sebutan Kompang, atau Rebana dan Terbangan, sangat indentik dengan sejarah dakwah Islam. Karena musik ini memiliki semangat cinta Allah dan RasulNya melaui syair dan puji-pujian. Sejarah seni musik ini tidak seorangpun tahu, kapan

CMYK

mengatakan kegiatan ini disejalankan dengan hari Perumahan Nasional dan juga sebagai bentuk gerakan Bintan bersih yang sebelumnya sudah dicanangkan pada tahun 2010 lalu di Sei Nam. "Kita terus mendorong warga agar kegiatan ini tetap berjalan setiap Minggunya dan ini juga sebagai bentuk kesadaran akan pent i n g n y a a r t i k e b e r s i han. Dengan demikian, maka kesadaran warga akan pentingnya hidup bersih menjadi terpacu dan terus semangat dalam menjaga kebersihan dilingkungan-

Butar turun kelapangan menghalau pekerja alat berat tersebut. Adu mulutpun tak terelakan antara pihak Yayasan Nirwana Tanjungpinang dengan LSM tersebut, namun kejadian ini tidak berlangsung lama dan akhirnya Kapolsek mengajak keduanya berunding menyelesaikan permasalahan tersebut. Salah seorang dari anggota LSM Gempur, Aloysius Dongo, beralasan bahwa lahan yang sudah dikuasai pihak Yayasan Nirwana ini tidak mempunyai dasar hukum lagi, karena selama 10 tahu lebih di terlantar. Sehingga siapapun boleh menggarapnya. Sementara Kapolsek Gunung Kijang, AKP Butar Butar, menjelaskan bahwa semuanya harus diselesaikan secara prosedur. Setahu dia, lahan kuburan milik yayasan Nirwana Tanjungpinang ini memiliki surat resmi yang sah. Sejauh ini lanjut Butar Butar, permasalahan ini hanyalah miss komunikasi saja, pihaknya sudah sudah diberikan pemahaman bersama. Namun pertemuan selanjutnya akan dilaksanakan di kantor Camat Gunung Kijang untuk mendudukkan permasalahan yang sebenarnya hingga selesai. Ketua Yayasan Nirwana

nya masing-masing," ujar Khazalik. Ia berharap goro bersama ini, kedepan masyarakat Bintan semakin peduli akan kebersihan lingkungan. Malah pihaknya juga terus menerus melakukan sosialisasi dalam upaya memotivasi warga agar terus meningkatkan lingkungannya yang bersih dan sehat. Khazalik juga masih mempertimbangkan adanya usulan pemasangan bendera hitam disetiap Kecamatan, desa maupun Kelurahan yang terlihat kotor. "Kita pertimbangkan apakah perlu dilaksanakan

Tanjungpinang, Sartono, mengatakan lahan kuburan ini memiliki surat yang lengkap berupa Alas Hak peninggalan orang tuanya. Atas pesan orang tua, lahan tersebut digunakan sebagai lahan kuburan bagi Warga Tionghoa. "Kita juga heran, bisabisanya LSM ini mengatakan tidak mempunyai dasar hukum segala. Buktinya kita memiliki surat yang sah yang dimiliki sejak tahun 1984 lalu," kata Sartono. Ia juga berharap aksi penggarapan lahan ini jangan sampai berlanjut kembali. Untuk itu pihaknya meminta agar aparat Desa, Kecamatan dan Kepolisian bisa membantu menyelesaikan kasus supaya tidak berlarut-larut. Sekteraris Yayasan Nirwana Tanjungpinang, Michael, menambahkan sebelumnya pihak Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bintan mengakui bahwa status tanah kuburan yang dipatok dan digarap adalah sah milik yayasan Nirwana Tanjungpinang. Bahkan beberapa bulan lalu, pihak BPN mengcross check dan mengukur kembali lahan tersebut untuk menegaskan bila lahan tersebut memiliki surat yang sah dikeluarkan pajabat bersangkutan. ***

atau kita pakai dengan program lainnya," jelasnya. Sementara untuk merebut Adipura, Khazalik, merencanakan tahun depan akan mengusulkan untuk ikut bersaing memeperebutkan piala Adipura yang dinilai secara Nasional. "Adipura ini bukan menjadi sasaran bersama, namun yang terpenting adalah bagaimana warga Bintan kedepannya terus memelihara kebersihan lingkungan dengan melakukan goro bersama dan juga menjadikan Bintan sebagai andalan daerah tujuan wisata," imbuh Khazalik. (eza)

Mengenal Lebih Dekat Hadrah Al-Amin WarisanBudayaIslamdiBintan dan dimana mulai munculnya. Namun menurut Rahman, Ketua Hadroh Al-AMin, Perumahan Taman Surya, Desa Teluksasah, Kecamatan Seri Kuala Lobam, bahwa ulama besar Palembang Al Habib Umar Bin Thoha Bin Shahab, meruipakan Al Imam Ahmad Al Muhajir (kakek dari salah satu Wali Songo). Ketika hijrah ke Yaman ( Hadrolmaut ), beliau bertemu dengan salah satu pengikut tariqah sufi (darwisy) yang sedang asyik memainkan hadrah (rebana) yang selalu mengucapkan syair pujian kepada Allah dan Rasul-Nya. Lanjut Rahman, dengan pertemuan itu mereka bersa-

habat. Maka setiap Imam Muhajir mengadakan majelis, disertakannya pula darwisy tersebut, hingga keturunan dari Imam Muhajir tetap menggunakan hadrah disaat mengadakan suatu majelis. "Hadrah selalu menyemarakkan acara-acara Islam seperti peringatan Maulid Nabi, tabligh akbar, perayaan tahun baru hijriyah, dan peringatan hari-hari besar Islam lainnya. Bahkan diacara pesta pernikahan, sunatan, kelahiran bayi, acara festival seni musik Islami, serta kegiatan ekstrakulikuler di sekolahan, pesantren, remaja masjid dan maje-

lis taklim selalu hadir," ujar Rahman, di Taman Surya, Minggu (7/10). Dari segi bahasa makna hadrah, lanjut Rahman lagi, diambil dari kalimat bahasa Arab yakni hadhoro atau yuhdhiru atau hadhron atau hadhrotan yang berarti kehadiran. Namun kebanyakan hadrah diartikan sebagai irama yang dihasilkan bunyi rebana. Dari segi istilah atau definisi, hadrah menurut tasawuf adalah suatu metode yang bermanfaat untuk membuka jalan masuk ke ‘hati’, karena orang yang melakukan hadrah dengan benar terangkat kesadarannya akan kehadiran Allah dan Rasul-Nya.(cw64)


ANAMBAS

20

Senin,

8 Oktober 2012

Warga Diminta Pakai Kelambu Waspadai Malaria

Harga Sembako Melonjak ANAMBAS (HK) — Memasuki musim utara, di mana pelayaran banyak yang berhenti, harga kebutuhan harian seperti sembako di Kabupaten Kepulauan Anambas akan melonjak. Hal ini disebabkan terbatasnya pasokan dari luar seperti, dari Tanjungpinang. Untuk harga beras saat ini di Anambas mencapai Rp9 ribu per kilogram, masih dinilai normal. Begitu juga dengan harga sayur mayur, seperti harga cabe merah keriting mencapai Rp40 ribu -Rp50 ribu per kilogramnya. "Harga tersebut masih dinilai normal. Namun saat musim utara, biasanya harga sembako akan melonjak," tutur Yanti, warga Anambas. Jarak tempuh yang jauh, kata Yanti, menyebabkan melambungnya harga sembako. Ditambah lagi pasokan yang masih tergantung dari luar KKA seperti, Tanjungpinang. Masyarakat berharap pemkab dapat menciptakan ketahanan pangan Anambas, sehingga kebutuhan pokok tersedia dan tidak dipasok lagi dari luar Anambas. "Kalau hidup di kota, serba mudah madapatkan kebutuhan harian. Hal itu tidak akan ditemukan di Tarempa. Karena daerah ini berada cukup jauh dari kota besar," tambahnya. Warga KKA, kata Yanti lagi, sudah membiasakan diri dengan perubahan biaya hidup yang disebabkan oleh perubahan harga kebutuhan pokok. Dikarenakan transportasi yang terbatas dan tergantung dengan kondisi cuaca. Oleh karena itu, tambahnya, pada hari biasa disaat pasokan normal, warga banyak yang menyimpan bahan kebutuhan yang bisa digunakan untuk beberapa waktu. Namun, untujk kebutuhan pokok yang tak bisa disimpan lama, terpaksa harus dibeli dengan harga yang cukup tinggi. (yud)

ANAMBAS (HK) — Pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) Tarempa mengimbau masyarakat untuk menggunakan kelambu saat tidur. Hal ini untuk mengantisipasi ancaman penyakit malaria. Oleh: Mahyudi, Liputan Anambas Karena datangnya musim hujan di akhir tahun akan menyuburkan perkembangan jentik nyamuk. "Kita imbau masyarakat untuk mewaspadai serangan penyakit malaria. Saat musim hujan datang, menyisakan banyak genangan air di lingkungan yang merupakan tempat berkembangnya jentik nyamuk," kata Januadi AMK, pemegang program penyakit malaria, Puskesmas Tarempa, Kepulauan Anambas, Sabtu (6/10). Belakangan Puskesmas Tarempa dikunjungi banyak pasien yang terjangkit penyakit karena gigitan nyamuk Anomepeles ini. Karena hanya Puske-

YUL/HALUAN KEPRI

ENDEMI MALARIA — Seorang warga sedang duduk di pelantar pintu masuk Desa Tiangau, Kecamatan Siantan Selatan KKA. Desa ini merupakan salah satu endemi malaria. mas ini yang memiliki pelayanan rawat inap bagi pasien malaria yang sudah parah. "Sejak Agustus lalu, ada yang terjangkit malaria. Terkadang, satu rumah semua anggota keluarga terjangkit penyakit malaria," tambahnya. Wilayah endemi malaria saat ini, kata Januadi, adalah Desa Tarempa Selatan yakni, sekitar Rintis dan Desa Tiangau di Kecamatan Siantan

Selatan. Pasien rata-rata dari dua desa tersebut merupakan rujukan dari Puskesmas Pembantu (Pustu) setempat. "Pasien yang dirujuk ke Puskesmas Tarempa berasal dari Desa Tarempa Barat, sekitar pegunungan Rintis dan Desa Tiangau," ungkapnya. Kedua desatersebut berada di daratan yang belum memenuhi standar kebersihan lingkungan. Pemukiman di

Speedboat Sampah Perairan Tak Maksimal ANAMBAS (HK) — Sampah di perairan Teluk Tarempa masih menjadi pengganggu aktifitas pelayaran dari dan ke pusat Kabupaten Kepulauan Anambas tersebut. Padahal sudah tersedia speadboat pemungut sampah perairan. Demikian diungkapkan Doni Yusuf, Ketua LSM Duli Lingkungan di Tarempa, Siantan, Anambas, Minggu (7/10). Menurutnya, kerapkali transportasi laut antar kecamatan menghentikan perjalanan di tengah laut, karena baling-baling speedboat dipenuhi sampah. "Kita minta BLH dapat memantau efektifitas dari speedboat pemungut sampah ini. Apakah sudah bekerja dengan baik sesuai dengan perencanaan. Kemudian kemana pembuangan sampah yang mereka lakukan," terangnya. Menumpuknya sampah di perairan Teluk Tarempa, sangat disesalkan, karena pemkab sebenarnya telah menyediakan speedboat pemungut sampah dengan tiga orang petugas pengambil sampah. Namun tidak maksimal dalam memungut sampah perairan di pusat kabupaten tersebut. "Speedboat pemungut sampah laut lengkap dengan petugasnya sudah dianggarkan pemkab.

Tapi belum terlihat hasil maksimal dari tim pemungut sampah ini. Sehingga sampah laut masih menjadi kendala pelayaran," sesalnya. Untuk itu, LSM Duli Lingkungan meminta, agar BLH dapat memantau sejauh mana efektifitas speedboat pengangkut sampah tersebut. Mulai dari pengawasan kinerja petugas di lapangan, sampai pembuangan sampah ke tempat pembuangan akhir. Tidak hanya itu, LSM Duli Lingkungan mengingatkan kembali Pemkab Kepulauan Anambas dalam mengambil kebijakan yang peduli lingkungan. Karena saat ini tempat pembuangan sampah (TPS) berada di pinggir pantai, yang tidak menjamin sampah akan terbakar semua. Kemungkinan ada sisa sampah yang jatuh ke laut. "Apa gunanya dipungut di laut, kalau pembuangan sampah di TPS juga berada di pinggir pantai, sehingga sampah kembali ke laut. Kita butuh kebijakan pemerintah yang peduli lingkungan," ujar Doni. Sementara itu, tempat pengolahan sampah yang sudah dibangun di Desa Rintis yang jauh dari pemukiman warga tak kunjung dioperasikan, dengan ala-

Happy Bakery Sediakan Aenka Kue Kering ANAMBAS (HK) — Menjelang Lebaran Idul Adha 1433 Hijriah, Toko Kue Happy Bakery menyediakan banyak pilihan kue lebaran. Beragam kue-kue kering khas Anambas dan aneka rasa pilihan roti lainnya. "Seperti lebaran Idul Fitri, menjelang lebaran Idul Adha tahun ini, kami juga menyediakan bermacam-macam kue-kue seperti, nastar, krispi, semprit dan jenis kuekue lebaran lainnya," tutur Emiaty, pemilik Toko Happy Bakery, Minggu (7/10). Kue-kue kering ini dikemas dalam bentuk paket seharga mulai Rp40 ribu sampai dengan Rp65 ribu,- saja. Meskipun ramai pembeli, na-

mun Happy Bakery menyediakan banyak kue-kue lebaran untuk warga Tarempa. "Pembeli sudah ada menjelang lebaran. Harganya juga beragam, sesuai dengan jenis kue-kuenya," tambahnya. Bagi yang terbiasa membeli kue untuk persiapan lebaran, Happy Bakery menyediakannya. Biasanya, kata Emi, pembeli sangat ramai menjelang hari raya.

YUL/HALUAN KEPRI

SEORANG pelayan Toko Kue Happy Bakery menunjukan aneka kue kering untuk lebaran haji mendatang.

Begitu juga saat hari raya, juga banyak pembeli yang datang. "Biasanya, pembeli ramai waktu-waktu mepet. Satu hari menjelang lebaran sampai malam takbiran. Terkadang persediaan kue sudah habis," ujarnya. Meskipun waktu liburan bagi pegawai dan sekolah hanya satu hari saja, namun budaya masyarakat hari raya berlangsung selama satu bulan. Makanya persediaan kue dan roti di toko-toko kue selama lebaran ini, cukup melimpah. Selain warga Tarempa yang datang saling berkunjung saat lebaran, warga dari berbagai pulau yang berada di Kepulauan Anambas juga saling berkunjung untuk silaturahmi. Mereka membutuhkan aneka kue dan roti untuk dibawa sebagai oleh-oleh. Untuk itu, Happy Bakery menyediakan banyak pilihan bagi warga yang ingin membeli kue dan roti sebagai oleholeh untuk dibagikan kepada sanak sodara saat lebaran haji nanti. "Sudah budaya masyarakat di Anambas untuk saling mengunjungi keluarga saat lebaran. Makanya, warga selalu menjadikan kuekue sebagai hidangan tanda hari raya," pungkas Emi. (yul)

san kondisi jalan yang belum memadai. Sehingga truk pengangkut sampah tak kunjung dioperasikan untuk mengangkut sampah. "Apa susahnya pemkab mempercepat pembangun jalan tersebut. Jangan terus diperlambat pembangunan jalan tersebut sampai bilangan tahun, sehingga berdampak pada pengangkutan sampah. Sepertinya, pemkab tidak peduli dengan kebersihan lingkungan di Anambas. Akibatnya sampah terus ditumpuk di sekitar pantai yang terlihat kotor," pungkasnya. (yul)

tempat yang lembab dan banyaknya tempat-tempat yang digenangi air. Dituturkan Januari, kaleng-kaleng bekas, tumpukan sampah kulit kelapa, potongan bambu yang menyisakan genangan air setelah hujan dan selokan yang tidak mengalir merupakan tempat berkembangnya jentik nyamuk malaria. "Dua desa ini menjadi endemi malaria, karena daerahnya berpotensi tempat bersarangnya nyamuk. Karena banyaknya genangan air, seperti tempurung kelapa maupun selokan yang tidak mengalir. Ini memudahkan nyamuk bertelur dan berkembang," terangnya. Puskesmas telah melakukan pengasapan di wilayah endemi malaria. Namun, untuk mengatasi lingkungan yang bebas dari penyakit, masyarakat diimbau membersihkan lingkungan. Terutama dari tempattempat yang bisa menyebabkan tergenangnya air.

"Pengasapan hanya bersifat sementara. Untuk menghindari dari bahaya nyamuk ini, masyarakat harus membersihkan lingkungan. Terutama dari sampah-sampah yang bisa menyebabkan berkembangnya nyamuk. Serta pohon-pohon yang di sekitar tempat tinggal dibersihkan," imbaunya. Disamping itu, kata Januari, dalam menjaga dari gigitan nyamuk, setiap rumah tangga diimbau untuk menggunakan kelambu saat tidur. Agar terbebas dari gigitan nyamuk yang mungkin saja tidak bisa dihalau dengan berbagai anti nyamuk. "Balita terlindung dari gigitan nyamuk, karena pernah dibagikan kelambu gratis dari Dinas Kesehatan Kepulauan Anambas. Orang dewasa juga kita imbau untuk menggunakan kelambu saat tidur untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk," pungkasnya. ***


KARIMUN

21

Senin,

8 Oktober 2012

Buruh Tunggu Keputusan Pemerintah Penghapusan Outsourcing

Tanam Mangrove KARIMUN — Ujung jalan lingkar (coastal area) Karimun, Sabtu (6/10) pagi mendadak ramai. Puluhan organisasi kepemudaan (OKP) dan organisasi kemasyarakatan (Ormas) berbaur dalam kebersamaan menanam ribuan bibit bakau (mangrove) untuk menahan pantai terjadinya abrasi. Saat itu, air laut lagi surut sehingga memudahkan para pejabat dan pemuda untuk turun ke laut menanam mangrove. Namun, diantara pejabat teras yang hadir, Bupati Nurdin Basirun menjadi orang pertama yang turun ke laut sambil membawa beberapa bibit bakau. Untuk turun ke laut, Nurdin harus hati-hati menuruni anak tangga yang terbuat dari kayu. Setelah Nurdin, barulah diikuti beberapa pejabat lainnya seperti Wabup Aunur Rafiq, Sekda Anwar Hasyim, unsur TNI dan Polri, sejumlah kepala dinas dan beberapa unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Karimun ikut serta menanam mangrove. Satu persatu mengangkat celana panjangnya hingga sebatas lutut. Sebagian pantai di Pulau Karimun Besar banyak yang berlumpur, termasuk juga pantai di kawasan jalan lingkar. Meski lumpur disana cukup dalam, namun tidak menyurutkan langkah kaki para pemuda maupun pejabat di Karimun untuk menanam bibit mangrove tersebut. "Harus hatihati nanti kakinya luka, mana tahu ada batu karang yang cadas didalam lumpur," ujar salah seorang pemuda. Koordinator kegiatan penanaman bibit mangrove, Aprilzal ketika ditemui disela-sela penanaman bibit mangrove itu mengatakan, ada beberapa bibit hutan bakau yang yang ditanam dalam kegiatan itu diantaranya perepat, pedade dan api-api. Tanaman itu ber fungsi sebagai penahan abrasi pantai, apalagi jalan lingkar berhadapan langsung dengan Selat Malaka yang berpotensi memiliki ombak besar. Kegiatan penanaman mangrove ini, kata Aprilzal sempena dengan HUT Kabupaten Karimun ke-13 yang jatuh pada 12 Oktober 2012 mendatang. "Kegiatan ini salah satu bentuk kepedulian OKP dan Ormas di Karimun dalam merayakan HUT Kabupaten Karimun. Memang apa yang dilakukan ini belumlah seberapa, tapi setidaknya ada sumbangsih untuk Karimun," ungkap Aprilzal. (ham)

KARIMUN (HK) — Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kabupaten Karimun hingga saat ini masih menunggu keputusan pemerintah pusat terkait tuntutan penghapusan outsourcing, upah murah dan melaksanakan UU Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Oleh: Ilham, Liputan Karimun Ketua FSPMI Kabupaten Karimun, Muhammad Fajar kepada Haluan Kepri, Minggu (7/10) mengatakan, saat pi-

haknya masih menunggu instruksi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) FSPMI terkait berbagai tuntutan yang disam-

paikan dalam aksi unjuk rasa di halaman kantor DPRD dan Kantor Bupati Karimun, Rabu (3/10) lalu. "Kami memberikan deadline (batas waktu) kepada pemerintah pusat selama dua minggu terhitung sejak aksi unjuk rasa yang kami lakukan pada Rabu (3/10) lalu di Kantor DPRD dan Kantor Bupati Karimun. Namun, saya merasa optimis pemerintah akan memperhatikan apa yang menjadi tuntutan kawan-kawan pekerja," ujar Fajar. Jika dalam batas waktu yang telah ditentukan tersebut tidak ditanggapi pemerintah pusat, kata Fajar, maka pihaknya akan menggelar aksi unjuk rasa yang lebih besar

lagi. "Semua kawan-kawan buruh sudah sepakat akan menggelar aksi yang lebih besar lagi jika pemerintah pusat tidak menanggapi permintaan kami," ungkapnya lagi. Menurut Fajar, terkait outsourcing, hanya ada lima jenis yang diperbolehkan diantaranya adalah cleaning service, keamanan, transportasi, katering dan pemborongan pertambangan. Kemenakertrans akan menerapkan masa transisi bagi pekerja yang saat ini masih outsourcing yang berubah menjadi sistem kerja langsung agar tidak kehilangan pekerjaan. "Kelima item yang dibolehkan penerapan outsourcing itu hanyalah pekerjaan penunjang dalam suatu perusahaan dan bukan pekerjaan inti. Jadi kalau selama ini pekerjaan inti diterapkan sistem outsourcing maka sudah jelas akan merugikan para pekerja. Maka dari itu, kami sangat tegas untuk terus menentang kebijakan yang salah itu," terangnya. Selain penegasan lima jenis pekerjaan, dalam peraturan menteri itu, nanti setiap perusahaan outsourcing atau alih daya wajib mendaftar ulang ke Ke-

ILHAM

DEMO BURUH — Ratusan Buruh di bawah naungan Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) saat unjuk rasa ke Kantor Bupati Karimun, beberapa waktu lalu.

Diklat dan Uji Kompetensi POP Dipertanyakan

HENGKI HAIPON

DUA orang peserta diklat dan uji kompetensi pengawas operasional pertama (POP) sedang mengikuti tes wawancara di Wisma Karimun, Sabtu (6/10). KARIMUN (HK) — Komisi A DPRD Karimun membidangi hukum dan kinerja aparatur mempertanyakan penyelenggaran pendidikan dan latihan (Diklat ) serta uji kompetensi pengawas operasional pertama (POP) bagi perusahaan pertambangan di Karimun yang berlangsung di Wisma Karimun 2-6 Oktober lalu. Diklat dan Uji Kompetensi yang diselenggarakan Badan Pendidikan dan Pelatihan Energi dan Sumber Daya Mineral, Pusat Pendidikan dan Pelatihan Mineral dan Batubara Kementrian Energi dan Sumber Daya Manusia RI diduga telah menyelalahi ketentuan dan tidak sesuai prosedur dan tidak ada berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah dan dinas terkait. Jamaluddin mengaku terkejut ketika mendapat informasi via short message sistim (sms) yang masuk ke ponselnya menyampaikan informasi ada kegiatan yang diselenggarakan Dinas Pertambangan dan Energi di Wisma Karimun. Laporannya setiap peserta dipungut biaya Rp6 juta setiap peserta dari seharusnya Rp4 juta setiap peserta. Kegiatan juga terkesan janggal karena tidak ada satupun

spanduk yang terpasang di Wisma Karimun perihal kegiatan tersebut. “Saya jadi tambah terkejut lagi saat mengecek ke Wisma Karimun melihat kenyataan yang demikian, setahu saya kegiatan yang seperti ini seharusnya diselenggarakan oleh pihak perusahaan atau asosiasi perusahaan pertambangan karena ini merupakan kepentingan mereka,” ucap Jamaluddin. Jamaluddin menyampaikan awalnya kegiatan Diklat dan Uji Kompetensi Pengawas Operasional Pertama (POP) tidak mendapat rekomendasi dan persetujuan dari Kepala Dinas Pertambangan dan Energi, Alwi Hasan tapi kenyataannya kegiatan tetap dilaksanakan. “ Saya sudah chek informasinya dan buktinya kegiatan tidak dibuka oleh Kepala Daerah atau Kepala Dinas Pertambangan dan Energi. Mestinya harus ada koordinasi yang baik sehingga tidak timbul permasalahan dikemudian hari, contohnya seandainya nanti banyak peserta yang tidak lulus siapa yang bisa bertanggung jawab nantinya,” ucap Jamaluddin Disamping itu tegas Ja-

maluddin, sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2012, tentang Jenis dan Tarif atas Jenis penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral, menyebutkan setiap kegiatan dari pendapatan Diklat dan Uji Kompetensi yang diselengarakan oleh Badan Pendidikan dan Pelatihan Energi dan Sumber Daya Mineral, Pusat Pendidikan dan Pelatihan Mineral dan Batubara Kementrian Energi dan Sumber Daya Manusia RI ini masuk kedalam penerimaan Negara Bukan Pajak. Sementara Ir. Harlita Kabid Pengawasan Dinas Pertambangan dan Energi Kab.Karimun, menyampaikan bahwasanya penyelenggaran Diklat dan Uji Kompetensi Pengawas Operasional Pertama (POP), dirinya mengaku hanya sebagai fasilisator saja dan hanya sebatas membantu pihak perusahaan. Harlita mengaku hanya sebatas membantu saja karena kegiatan pelatihan dan uji kompetensi Pengawasan Operasional Pertama (POP) sangat jarang bisa dilalukan di daerah dan kalau diundur sangat sulit untuk disesuaikan lagi jadwalnya. “Kami akui Kepala Dinas awalnya minta kegiatana diundur tapi pihak pusdiklatnya menyatakan tak bisa makanya tetap dilaksanakan karena pihak pusdiklatnya minta bantu ke kami,” ucapnya. Harlita menjelaskan, Diklat dan Uji Kompetensi Pengawas Operasional Pertama (POP) diikuti 74 Karyawan dari 24 Perusahaan Tambang diantaranya, PT Timah (Persero) Tbk (30 Peserta), PT Sinergi Dwi Semesta (2 Peserta), PT Belisya Xena (1 Peserta), PT Prima Dredge Teams (1 Peserta), PT

Bukit Granit Mining Mandiri (4 Peserta), PT Bergamot Serepina (1 Peserta), PT Citra Andalan Sejahtera (1 Peserta), PT Wira Penta Kencana (3 Peserta), PT Dharma Inti Bumi (1 Peserta), PT Pacific Granitama (4 Peserta), PT Kawasan Dinamika Harmonitama (3 Peserta), PT Eunindo Usaha Mandiri (2 Peserta), PT Resources Marine Internasional (2 Peserta), PT Penta Inti Mandiri (1 Peserta), PT Bukit Alam Persada (2 Peserta), PT Riau Alam Anugerah Indonesia (2 Peserta), PT Karimun Granit (3 Peserta), PT Bukit Merah Indah (2 Peserta), PT Ka-

rimun Mining (3 Peserta), PT Riau Alam Anugerah Indah (1 Peserta), PT Aneka Mining Sukses (1 Peserta), PT Trimegah Perkasa Utama (1 Peserta), PT Riau Prima Internasional (1 Peserta), dan PT Perintis Moro Aditya (1 Peserta). Sedangkan untuk penguji berasal dari Pusat Pendidikan dan Pelatihan Mineral dan Batubara Kementrian Energi dan Sumber Daya Manusia RI yakni, Supriyanto, ST.MT, Purnomo Achadi MT, Horas Pasaribu MT, Warid Nurdiansyah SKM, Binser Hutauruk ME, dan Ir. Firman Setiawan MM (hhp)

menterian Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Bagi perusahaan yang tidak daftar ulang ataupun melanggar ketentuan Peraturan Menteri tersebut maka pemerintah tidak segan-segan untuk mencabut izin perusahaan tersebut. Selain tuntutan penghapusan outsourcing, upah murah dan laksanakan UU BPJS, sambung Fajar, sebenarnya masih ada beberapa tuntutan para pekerja di Karimun yang perlu direalisasikan oleh pihak perusahaan diantaranya menghapuskan kontrak-kontrak kerja yang menyalahi aturan ketenaga kerjaan dan berlakukan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek). "Saat ini masih banyak perusahaan di Kabupaten Karimun yang lalai terhadap kesejahteraan para pekerja. Untuk itulah, kami meminta kepada seluruh pihak untuk memperhatikan kesejahteraan pekerja yang selama ini terabaikan. Kemudian terhadap Dinas Tenaga Kerja kami minta untuk lebih tegas menegakkan aturan ketenaga kerjaan yang berlaku agar penindasan terhadap pekerja tidak terulang lagi," tandas Fajar. ***


CMYK

Senin 8 Oktober 2012

22

PANITIA penyerahan dana pinjaman, Hartini bersama para penerima dana pinjaman.

Penyerahan Secara Simbolis Pinjaman Dana Bergulir TA 2012 PEMERINTAH Provinsi Kepulauan Riau melalui Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kepulauan Riau menggelar penyerahan secara simbolis pinjaman dana bergulir TA 2012 oleh Gubernur Kepulauan Riau HM Sani, pada peringatan hari jadi Provinsi Kepri ke10 di halaman gedung daerah, Senin (24/9). Penyerahan pinjaman dana bergulir tersebut di terima oleh dua Koperasi dan satu UKM yaitu Koperasi Sariah BMT Nurul Iman, Koperasi

GUBERNUR Provinsi Kepri, HM Sani didampingi Ketua TP-PKK Kepri Hj Aisyah Sani menyerahkan dana pinjaman bergulir secara simbolis.

Nelayan Makmur dan UKM Suroso. Untuk nilai pinjaman tersebut masing- masing koperasi mendapatkan pinjaman senilai 50 juta, UKM 10 juta. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kepri, Amir Faisal mengatakan, peyerahan bantuan ini bertujuan untuk membantu modal usaha agar supaya koperasi dan UKM bisa lebih maju dan bisa meningkatkan ekonomi keluarga.*** Narasi : Zuki Foto : Istimewa.

BUPATI Bintan, Ansar Ahmad memberikan ucapan selamat kepada para penerima dana pinjaman.

PARA penerima dana pinjaman meningalkan halaman gedung daerah.

PARA penerima dana pinjaman sedang menunggu peyerahan dana bergulir.

HJ Aisyah Sani menyerahkan dana pinjaman secara simbolis.

HM Sani, Gubernur Riau Rusli Zainal dan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kepri Amir Faisal berbincang- bincang usai penyerahan dana bergulir.

Dispora Kepri Gelar Kejuaraan Bulu Tangkis Antar Pelajar DINAS Pemuda dan Olah Raga Provinsi Kepri menyelenggarakan kegiatan Kejuaraan Bulu Tangkis Antar Pelajar Kabupaten/Kota se-Provinsi Kepri. Kegiatan tersebut diikuti 216 peserta, terdiri dari 40 siswa SD, 96 SLTP dan 80 siswa dari SLTA. Kejuaraan Bulu Tangkis yang diseleng-

garakan mulai tanggal 25-28 September 2012 di Lapangan Cahaya Pinang, Suka Berenang Tanjungpinang itu, memperebutkan total hadiah atau uang pembinaan sebesar Rp27 juta. Pada Kejuaraan Bulu Tangkis tersebut, Arif Munadi dari SD Al Ajhar Batam

KADIS Pemuda dan Olah Raga Kepri, HZ Dadang AG.

berhasil meraih Juara I Tunggal Putra dan Syifa Natasya Ruwaida Gultom dari SDN 02 Batam Juara I tunggal Putri. Sedangkan untuk tingkat SLTP, Juara I Tunggal Putra dimenangkan oleh Marco dari SMP Basic Batam dan Tunggal Putri oleh Anisa dari SMPN 6 Batam.

KABID Sarana dan Prasarana, Bambang Suwastyo.

BAMBANG Suwastyo menyerahkan penghargaan kepada Juara II Tunggal Putri Tingkat SLTA.

CMYK

Dan dari SLTA, Kejuaraan Bulu Tangkis Tunggal Putra, dimenangkan oleh Widean Hendra dari SMAN 2 Tanjungpinang dan Putri oleh Wulan dari SMAN 2 Tanjungpinang.*** Foto : Dispora Kepri Narasi : Rusmadi

PARA dewan juri dan peserta Kejuaraan Bulu Tangkis Antar Pelajar se-Provinsi Kepri.

MAIFRIZON, Bambang Suwastyo, Masri dan pemenang Kejuaraan Bulu Tangkis tingkat SLTA.

KABID Olahraga, Maifrizon menyerahkan penghargaan kepada Juara II Tunggal Putra Tingkat SLTA.

PESERTA dari SMAN 1 Tanjungpinang, Audi sedang bertanding.


23

IKLAN Senin,

8 Oktober 2012

CMYK


CMYK

Falcao Ingin ke Inggris STRIKER Atletico Madrid, Radamel Falcao, mengakui dia akan menyambut kesempatan untuk menguji dirinya sendiri bermain di kompetisi Premier League. Pemain internasional Kolombia terus dikaitkan dengan kepindahannya ke Chelsea, dan laporan terakhir, The Blues siap membajak Falcao dari Atletico pada Januari mendatang. Falcao memang terus menunjukkan produktifitas golnya bersama Los Rojiblancos, dan pemain berusia 26 tahun ini mengaku hijrah ke Premier League akan menjadi tantangan yang menarik. "Inggris? Suatu hari saya bisa pergi ke sana,” ujar Falcao, seperti dilansir The Times.(ttc)

Senin,

8 Oktober 2012

24

Arsenal Remukkan The Hammers LONDON (HK) — Sempat tertinggal satu gol dari tuan rumah West Ham United, Arsenal comeback dengan membalas tiga gol di derby London, Sabtu (6/10) malam. Skor akhir 3-1 di babak kedua membuat The Gunners sukses memukul The Hammers di Boleyn Ground. Manajer Arsenal, Arsene Wenger senang dengan penampilan yang ditunjukkan pemain anyarnya, Santi Cazorla. Arsenal melakukan comeback melalui gol yang dicetak oleh Olivier Giroud, Theo Walcott dan Cazorla. "Cazorla telah menunjukkan kinerja yang luar biasa," puji Wenger. Wenger menambahkan, melihat Cazorla bermain merupakan kesenangan tersendiri. "Anda hanya bisa mengaguminya jika Anda menyukai sepakbola. Hanya melihat ia bermain, kita akan senang," tambahnya. Pada pertandingan itu, Wenger juga memuji kinerja para pemainnya dan reaksi mereka setelah tertinggal terlebih dahulu. Menurut Wenger, timnya memiliki kekuatan dan semangat sebagai sebuah tim. "Dengan tendangan pertamanya ke gawang, West Ham mencetak gol hebat. Kami sadar mereka sangat berbahaya di kotak penalti, kami menemukan kembali ritme permainan kami dan membalas dengan cara yang memuaskan," ucap Wenger. Meski berpredikat sebagai tim tamu, Arsenal langsung mengambil inisiatif permainan dengan umpan-umpan pendek khasnya. Bahkan pada menit keempat, Kerjasama Santi Cazorla – Kieran Gibbs nyaris saja membungkam pendukung tuan rumah. Beruntung tendangan Cazorla masih bisa digagalkan oleh lini pertahanan

West Ham. Tampil menyerang, The Gunners harus dikejutkan dengan gol cantik yang dilesakkan oleh Mohamed Diame pada menit ke-21. Memanfaatkan umpan jarak jauh dari George McCartney, Diame sukses melewati Ramsey di sisi kanan pertahanan Arsenal. Diame yang tinggal berhadapan dengan Mannone, langsung melakukan tendangan melengkung ke tiang jauh yang gagal dihadang Mannone. Sehingga membuat sorak para pendukung tuan rumah dan sekaligus mengubah keadaan 1-0 untuk West Ham. Setelah berkali-kali gagal mencetak gol untuk Arsenal, akhirnya Giroud menghapuskan kegagalannya dengan mencetak gol balasan untuk The Gunners di menit ke-41. Gol mantan striker Montpellier itu berawal dari umpan Podolski dari sisi kiri, yang disambar oleh kaki Giroud. Skor imbang 1-1 untuk kedua tim bertahan hingga turun minum. Bagi Giroud, mencetak gol penyeimbang Arsenal, merupakan momen spaesial buat dirinya. Pasalnya, itu merupakan gol pertamanya di Premier League sejak ia didatangkan Arsenal dari Mont-

DAYLIFE

BEREBUT BOLA — Gelandang Arsenal, Santi Cazorla (kanan) berebut bola dengan pemain Westham, Noble dalam lanjutan Liga Inggris, Sabtu (6/10). Inseth: Theo Walcott (kanan) melakukan selebrasi usai mencetak gol.

pellier pada jendela transfer musim panas lalu. “Saya sangat senang mencetak gol pertama dan juga assist untuk gol teman saya di tim. Semua orang membicarakan gol ini, mengatakan jangan khawatir, kami percaya anda, tetap konsentrasi. Saya tetap percaya diri,” ungkap Giroud. Arsenal langsung mengurung pertahanan West Ham melalui kaki Ramsey, Podolski, Cazorla, dan Giroud. Se-

Srigala Roma Terkam Atalanta ROMA (HK) — AS Roma berhasil meraih tiga poin pertamanya di kandang musim ini, usai mengalahkan Atalanta lewat kemenangan dua gol tanpa balas. Dalam laga pekan ke-7 Seri A yang dihelat di Olimpico, Minggu (7/ 10) malam WIB, gol-gol Srigala Roma dihasilkan Erik Lamela di babak pertama dan Michael Bradley di babak kedua. Dengan raihan tiga poin ini posisi I Lupi naik ke urutan ke-5 klasemen sementara dengan 11 poin. Ini juga adalah clean sheet pertama Roma musim ini. Sementara itu Nerazzurri tertahan di peringkat ke-18 dengan lima poin Roma mengambil inisiatif serangan dan punya dua peluang di 10 menit pertama laga dari Francesco Totti, tapi tembakan kapten Roma itu masih belum ada yang menemui sasaran. Semenit setelahnya German Denis nyaris membobol gawang Roma andaikan Maarten Stekelenburg tak menepis bola hasi sepakannya di dalam kotak penalti.

mentara West Ham tetap bermain sabar dalam bertahan dan membalasnya dengan mengandalkan serangan balik. Pada menit ke-54, Andy Carroll, striker tunggal yang dimiliki West Ham hampir saja menceploskan bola ke gawang Mannone. Namun, hakim garis telah mengangkat bendera pertanda posisi Carroll telah offside. Menit ke 61, Arsene Wenger mengganti Gervinho

dengan Theo Walcott. Tampaknya Wenger melihat Gervinho bermain kurang bagus pada pertandingan ini dan jarang mendapatkan peluang. Untuk itu Wenger butuh amunisi segar, yaitu Walcott. Efek Walcott langsung terasa, pemain mungil itu berhasil membawa The Gunners memimpin 2-1 atas West Ham. Gol Walcott pada menit ke-77 ini berawal dari umpan Giroud, dan dengan tenang, Walcott menceploskan bola ke sudut kiri

gawang Jaaskelainen. Walcott tak hanya mencetak gol, tetapi dia juga memberikan assist untuk diselesaikan dengan indah oleh gol Santi Cazorla dari luar kotak penalti dan membuat Arsenal memimpin jauh 3-1 atas tuan rumah. Tertinggal dua gol memaksa West Ham bermain lebih sadar diri dan membuat permainan dikuasai oleh Arsenal. Sambil mencuri kesempatan melalui serangan balik

yang tuan rumah terapkan sejak awal pertandingan. Memasuki injury time tak ada lagi peluang emas yang dihasilkan oleh kedua tim, dan itu bertahan hingga peluit tanda berakhirnya pertandingan ini dibunyikan. Akhirnya, skor 3-1 menjadi hasil cemerlang untuk Arsenal dan menambah koleksi poin mereka menjadi 12 poin, yang sekaligus menggeser posisi The Hammers dengan koleksi 11 poin.(sun/glc/oke)

Vettel Tempel Alonso

Atalanta setelahnya beberapa kali mengancam gawang Roma namun kepiawaian Stekelenburg membuat peluang-peluang tim tamu tak ada yang berbuah gol. Setengah jam laga berjalan Roma membuka keunggulan lewat Lamela. Mendapat umpan dari Totti, tembakan kaki kiri Lamela membuat bola bersarang di pojok kanan gawang Atalanta. Dua menit sebelum turun minum Mattia Destro menembak kencang bola tapi mistar gawang mengagalkan peluang pemain muda Roma itu. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama usai. Masuk di babak kedua Roma masih memegang kendali permainan dan beberapa kali membuat peluang ke gawang Atalanta yang dikawal Mauro Goicoechea. Roma akhirnya bisa mencetak gol keduanya di menit 62 ketika bola rebound tembakan Destro berhasil diteruskan Bradley lewat sepakan terarah ke pojok kiri gawang. Roma unggul 2-0 dan bertahan hingga laga usai.(bln)

SUZUKA (HK) — Kemenangan Sebastian Vettel di GP Jepang plus out-nya Fernando Alonso di awal balapan membuat persaingan di klasemen pebalap kian seru. Vettel kini cuma selisih empat poin dari Alonso di puncak klasemen dengan balapan tersisa lima seri lagi. Dalam seri ke-15 yang dihelat di sirkuit Suzuka, Minggu (7/10) siang WIB, Vettel menjadi pebalap pertama yang finis setelah melewati 53 lap. Ia unggul 20 detik lebih dari Felipe Massa yang ada di posisi kedua. Kamui Kobayashi dan Jenson Button berebut podium ketiga di lap terakhir dan akhirnya Kobayashi-lah yang memenangi duel itu. Melengkapi posisi lima besar adalah Lewis Hamilton. Dengan kemenangan ketiganya musim ini (kedua beruntun setelah dua pekan lalu di Sin-

gapura), Vettel kini mengoleksi 190 poin, cuma selisih empat dengan Alonso (194 poin) di puncak klasemen pebalap. Persaingan Alonso dan Vettel pun akan kian sengit di lima seri tersisa dengan GP Korea digelar pekan depan. Vettel, yang start dari posisi pertama, tak terbendung sejak awal hingga akhirnya finis terdepan dengan torehan waktu 1jam 28menit 56,242 detik. Bahkan Massa, pembalap asal Ferrari yang finis kedua, terpaut perbedaan waktu yang cukup jauh, 20,639 detik. Posisi tiga ditempati oleh Kobayashi, pembalap tuan rumah dari tim Sauber dengan perbedaan waktu 24,538 detik. Sementara itu, pembalap McLaren, Jenson Button finis keempat dengan perbedaan waktu 25,098 detik.

Sebastian Vettel Berikutnya, ada pembalap McLaren, Lewis Hamilton di posisi lima dengan perbedaan waktu 46,490 detik. Dan, disusul pembalap dari tim Lotus, Kimi Raikkonen di posisi enam dengan perbedaan waktu 50,424 detik. Dengan hasil ini, Vettel hanya berjarak empat poin dari pemuncak klasemen sementara asal tim Ferrari, Fernando Alonso. Pasalnya, pada lap pertama, ban belakang mobil Alonso

pecah akibat terkena sayap kanan mobil Raikkonen. Dan, hal tersebut membuat Alonso tidak bisa melanjutkan lomba. Insiden juga dialami rekan setim Vettel, Mark Webber, yang ban mobil bagian belakangnya ditabrak oleh pembalap Lotus, Romain Grosjean. Namun, pembalap yang start di posisi kedua itu mampu melanjutkan lomba dan finis ke-9 dengan perbedaan waktu 54,675 detik.(dtc/oke)

Martins Menangkan Levante atas Valencia VALENCIA (HK) — Obafemi Martins menambah rekening golnya untuk Levante sekaligus menjadi penentu kemenangan timnya dalam lanjutan Liga Spanyol melawan Valencia, Minggu (7/10). Menjadi tuan rumah di Estadio Ciudad de Valencia, Levante mengalahkan tim tetangganya

itu dengan skor tipis 10. Martins adalah pencetak gol tunggal tersebut di menit ke-22. Mantan pemain Inter dan Newcastle United itu, yang baru sebulan lalu direkrut Levante setelah free transfer dari klub Rusia Rubin Kazan, berlari kencang untuk menerima tendangan jauh kipernya, Gustavo Munua.

Ia berhasil mengalahkan dua bek Valencia, menahan bola dengan dada, lalu melepaskan tembakan kaki kiri yang menghujam ke kiri gawang Vicente Guaita. Itulah gol kedua Martins untuk klub barunya itu. Valencia memiliki sejumlah peluang bagus untuk mencetak gol, tapi Roberto Soldado dkk. tidak berhasil memanfaatkan-

nya, dan harus menelan kekalahan ketiga dari tujuh pertandingannya di La Liga. Kekalahan ini akan menambah tekanan pada pelatih Mauricio Pellegrino, yang menjadi suksesor Unai Emery di musim ini. Di klasemen sementara El Che saat ini ada di peringkat ke14, sedangkan Levante naik ke urutan ke-11.(glc)

Djokovic Juarai Cina Terbuka

NET

ERIK Lamela (kanan) dan Bradley.

CMYK

BEIJING (HK) — Novak Djokovic menambah lagi titel ATP Tour di tahun ini setelah memenangi turnamen China Terbuka. Di laga final, Djokovic menundukkan Jo-Wilfried Tsonga. Pada pertandingan yang dihelat di National Tennis Centre,

Beijing, Minggu (7/10) sore WIB, Djokovic yang menjadi unggulan pertama menang dua set langsung atas Tsonga yang diunggulkan di tempat ketiga, 7-6(4) dan 6-2. Dengan kemenangan ini Djokovic berhasil mempertajam rekornya atas Tsonga di tahun

2012 ini di mana petenis Serbia itu menyapu bersih empat pertemuannya dengan lawannya asal Prancis itu. Kemenangan di China terbuka membuat Djokovic sudah mengumpulkan empat titel musim ini yakni satu di Austra-

lia Terbuka serta tiga di ATP Tour. Menjelang akhir tahun Djokovic masih punya empat turnamen ATP lagi yakni China Masters, Swiss Indoors, BNP Paribas Masters dan ATP World Tour Final.(kcm)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.