HaluanKepri 10Apr12

Page 1

CMYK

CEO: H. Basrizal Koto Direktur: H. Desfandri Selasa, 10 April 2012 19 Jumadil Awal 1433 H TERBIT 24 HALAMAN NO 9/4 TAHUN KE 11 Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Jualan Baju J A K A R T A –– Seorang hakim dituntut untuk profesional dalam mengadili setiap perkara di pengadilan. Namun, godaan untuk menerima suap terkadang mampu menggoyahkan profesionalisme seorang hakim. Akibatnya, banyak hakim yang diduga bermain kasus dengan alasan demi mencukupi kebutuhan hidupnya. Salah satu faktor yang membuat hakim berbuat nakal ialah minimnya kesejahteraan para hakim. Sebab itu, sejumlah hakim yang tergabung dalam Ikatan Hakim Indonesia (IKAHI) menuntut agar pemerintah meningkatkan kesejahteraan para hakim di Indonesia. Senin (9/4), puluhan hakim mendatangi Mahkamah Agung (MA), Mahkamah Konstitusi (MK), dan terakhir Komisi Yudisial (KY) untuk sekedar berkeluh kesah mengenai nasibnya. Di kantor Komisi Yudisial, Abdurahman, Hakim Pengadilan Agama (PA) Sambas mengungkapkan keluhannya atas kesejahteraan yang tak kunjung membaik. Abdurahman mengatakan, selama puluhan tahun bekerja menjadi hakim dia belum memiliki rumah sendiri. “Saya masih tinggal di rumah kos bersama istri dan anak. Tidak itu saja gaji saya selama sebulan tak cukup untuk membiayai keluarga,” katanya. Abdurahman mengungkapkan, untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dia pun terpaksa nyambi dengan berjualan baju. "Selama saya jadi hakim saya belum sama sekali menikmati kesejahteraan,” ujarnya. Tak hanya Abdurahman, Syaiful, Hakim Pengadilan Agama Sijunjung Sumatera Barat juga mengungkapkan keluh kesahnya. Dia menginginkan agar hakim sebagai pejabat negara tak dipandang sebelah mata. (oke)

Dinilai Langgar Perda

Hal

9

Lima Varian Kek Kentang Idaman

Hal

16

Dewan Kecam Layanan RSUD

Hal

17

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04.55

12.07

15.15

18.11

19.20

Hindari Perfeksionisme HARAPAN! Harapan! Harapan! Sebagai warga negara dari abad ke 21, kita dihadapi dengan tuntutan yang tinggi dan harapan yang lebih tinggi lagi. Media mengirimkan pesan tiada henti yang mengajarkan kita bagaimana harus berperilaku, makan, dan berpakaian. Harapan dari media itu hampir mustahil untuk dijangkau - tetapi Tuhan tidak. Tuhan tidak mengharap kesempurnaan, dan sebaiknya kita juga tidak. Perbedaan antara kesempurnaan dan harapan yang realistik adalah perbedaan antara hidup frustrasi dan hidup tenang.

Hindari Bersambung ke hlm 7

ANTARA

TUNTUT KESEJAHTERAAN ––Sebanyak 28 perwakilan hakim audiensi dengan pimpinan Komisi Yudisial (KY) di Jakarta, Senin (9/4). Mereka meminta pemerintah memperhatikan kesejahteraan hakim.

7 Ribu Hakim Mogok TA –– Sebanyak tujuh ribu hakim di AR JAK ART AKAR seluruh Indonesia mengancam mogok sidang bila pemerintah tidak memenuhi tuntutan mereka terkait perbaikan kesejahteraan. Ancaman itu disampaikan 28 perwakilan Ikatan Hakim Indonesia (IKAHI) saat bertemu dengan Pimpinan Mahkamah Agung (MA) di Jakarta Pusat, Senin (9/4) Menurut juru bicara IKAHI,

Jauhari dalam pertemuan itu, MA dan IKAHI membahas persoalan kekuasaan kehakiman yang diatur dalam UU No 48 tahun 2009. “Dalam pertemuan ini kami dalam posisi anak dari bapak-bapak di MA,” kata Hakim

Pengadilan Negeri Depok itu. Jauhari menambahkan, hakim sebagai pejabat negara tetapi masih sangat dipinggirkan. Sebab sampai saat ini tunjangan hakim sudah 11 tahun tidak diperhatikan. Selain itu gaji pokok hakim selama empat tahun tidak ada perubahan. Menurut salah seorang hakim, Andi Nurvita, berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 19 Tahun 2008, hakim sudah mendapat tunjangan remunerasi. Namun, lanjutnya, pembayaran

remunerasi masih 70 persen. "Pembayaran renumerasi ini baru 70 persen. Sudah 11 tahun tunjangan itu tidak naik," kata Andi. Para hakim menagih janji pemerintah sejak beberapa tahun lalu yang menyatakan akan memenuhi apa yang dituntut hakim Indonesia. Mereka akan berhenti melakukan tuntutan dan aksi mogok sidang jika sejumlah tuntutan tersebut dipertimbangkan

JAKARTA –– Entah ini sebuah hal yang spontan atau dibuat-buat, Jessica Iskandar, terlihat sedih ditinggal Olga Syahputra ke luar negeri. Jessica mengaku galau karena Olga tak pernah memberi kabar. "Saya cuman tahu kalau Olga di luar negeri. Abis dia nggak pernah nelpon saya, atau SMS. Makanya saja galau aja," ujar

Galau Bersambung ke hlm 7

IIIa Rp1.976.600 IIIb Rp2.035.900 IIIc Rp2.097.000 IIId Rp2.159.900 -

Rp2.450.100 Rp2.253.600 Rp2.599.000 Rp2.677.400

GOLONGAN IV MASA KERJA 0 TAHUN- 10 TAHUN Golongan IVa Rp2.641.700 - Rp2.757.600 Golonagn IVb Rp2.720.900 - Rp2.840.300 Bersambung ke hlm 7

Bersambung ke hlm 7

Nazzaruddin 'Ceramahi' Jaksa soal Dosa dan Akhirat JA K AR T A –– Terdakwa kasus KA RT suap wisma atlet SEA Games, M Nazaruddin menceramahi jaksa penutut umum (JPU) KPK soal pengadilan akhirat. Nazar mengingatkan jaksa atas akibat dari rekayasa kasusnya dan dugaan palsu kepadanya. "JPU sebagai penegak hukum jangan merekayasa perkara ini. Ingat, pengadilan bukan hanya di dunia saja tapi juga di akhirat. Kalau anda beragama Islam ingatlah Neraka," kata Nazaruddin saat membacakan pledoi atau pembelaannya atas tuntutan JPU KPK di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (9/4). Nazaruddin mengaku heran

dengan sikap JPU tersebut. Ia meminta kepada JPU untuk jujur dalam perkara ini. Nazaruddin kemudian menuding JPU tega telah melakukan rekayasa pada perkara ini. Sehingga menuntutnya hukuman selama tujuh tahun penjara. Namun, ia yakin masyarakat tidak akan tertipu dengan tuntutan yang dibuat JPU. "Publik tidak bisa dibohongi oleh rekayasa yang dibuat JPU," kata Mantan Bendahara Partai Demokrat ini. Selain rekayasa, Nazaruddin mengaku kecewa dengan jaksa yang tidak memasukkan keterlibatan Menpora Andi Mallarangeng dan Ketua Umum Partai Demokrat Anas

Urbaningrum dalam tuntutannya. Padahal, dalam fakta persidangan, salah seorang saksi yaitu Yulianis menyebut Andi dan Anas menerima uang terkait biaya kampanye pemilihan Ketua Umum Partai Demokrat 2010. "Yulianis mengatakan uang Rp150 juta untuk Anas dan Rp100 juta untuk Andi. Namun tak disinggung jaksa dalam tuntutannya," ujarnya. Nazar yang merasa menjadi korban rekayasa atas kasus ini memohon kepada Majelis Hakim yang Nazzaruddin 'Ceramahi' Bersambung ke hlm 7

Sidang Pembunuhan Putri Mega Umboh Galau

GOLONGAN III MASA KERJA 0 TAHUN - 10 TAHUN Golongan Golongan Golongan Golongan

Gaji Hakim 7 Ribu

Pelaku Lebih Tinggi dari Korban Jessica

Gaji Hakim

B A T A M –– Pelaku pembunuhan terhadap Putri Mega Umboh memiliki postur tubuh yang lebih tinggi dari korban. Hal ini dilihat dari luka sayatan di leher korban dilakukan pelaku dari belakang. Petugas laboratorium forensik Medan, Adang Azhar mengatakah hal itu dalam kesaksiannya pada sidang lanjutan kasus pembunuhan Putri Mega Umboh dengan terdakwa suaminya sendiri AKBP Mindo Tampubolon, Senin (9/4). Sidang kali ini menghadirkan dua saksi ahli dari Labforensik Medan, Adang Azhar dan Roy Teno Siburian.

ANTARA

TERDAKWA kasus suap proyek Wisma Atlet M Nazaruddin membacakan pledoi atau nota pembelaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Selatan, Senin (9/4).

48 Ribu Kavling Ditarik BP Batam B A T A M –– Badan Pengusahaan (BP) Batam akan melakukan verifikasi ulang 48 ribu lahan kavling siap bangun (KSB). Ini dilakukan untuk penertiban kepemilikan lahan tersebut. Ke-48 ribu kavling itu tersebar di sejumlah titik di antaranya, di Kecamatan Bengkong, Batuaji, Sagulung, Nongsa, Batam Centre dan Seibeduk. Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Humas BP Batam, Dwi Djoko Wiwoho mengatakan verifikasi kepemilikan lahan telah dilakukan sejak Februari lalu hingga Agustus 2012 Djoko mendatang. "Kami mengalokasikan sekitar 48 ribu KSB, pemilik kavling bisa daftar ulang sejak Februari sampai Agustus.

CECEP/HALUAN KEPRI

Pelaku Lebih Bersambung ke hlm 7

AKBP Mindo duduk di kursi pesakitan PN Batam dalam sidang lanjutan pembunuhan istrinya Putri Mega Umboh, Senin (9/4).

48 Ribu Bersambung ke hlm 7

Peluang Merapat BARCELONA –– Dengan hasil imbang 0-0 yang diraih oleh Real Madrid, Kini persaingan menuju gelar juara La Liga kembali menggairahkan kubu Barcelona. Selisih poin diantara mereka hanya tinggal empat poin, Dengan tujuh pertandingan sisa, Pasukan Pep Guardiola tentu masih mempunyai kesempatan untuk menjuarai La Liga. Apalagi, Barca masih menyimpan satu pertandingan untuk menjamu Real Madrid di Camp Nou, 22 April nanti. Madrid juga mempunyai jadwal yang lebih sulit karena harus menjalani partai derby melawan Atletico Madrid. Tentu kesempatan emas untuk kembali memangkas poin tak akan disia-siakan oleh

Barcelona. Selain membutuhkan poin untuk mengejar Real Madrid, Barca juga punya agenda khusus yakni membalas dendam

atas kekalahan 0-1 di kandang Getafe pada putaran pertama kompetisi La Liga. Peluang Merapat Bersambung ke hlm 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.