HaluanKepri 11Okt12

Page 1

CMYK

Kamis,

11 Oktober 2012

24 Dzulkaidah 1433 H TERBIT 24 HALAMAN NO 11/10 TAHUN KE 11 Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Basko: Kemiskinan Harus Dilawan KEMISKINAN tidak boleh dinikmati tapi dia harus dilawan. Itulah ungkapan kekuatan tekad H Basrizal Koto yang kini menjadi pengusaha sukses di Riau untuk keluar dari kemiskinan yang menimpa diri dan keluarganya di masa lalu. Pria yang biasa dipanggil Basko ini, tepat hari ini, Kamis, 11 Oktober 2012, genap berusia 53 tahun. Ia lahir dari keluarga miskin di Kampung Ladang,

Padusunan, Padang Pariaman, 11 Oktober 1959 silam. Bagi Basko, kemiskinan bukan untuk diterima sebagai nasib, apalagi membuat dirinya menjadi rendah diri. Begitu ia merasa mulai dewasa, berangkat dari modal semangat, motivasi yang tinggi serta tekad baja, umur 26 tahun ia sudah bisa mendirikan PT Cerya Zico Utama di Pekanbaru. Kemudian di Padang mendirikan

Minang Plaza--sekarang bernama Basko Grand Mall dan Basko Hotel. Meski sudah memiliki banyak perusahaan dan usaha, Basko tetap merendahkan diri tak mau mengaku dibilang sudah sukses karena masih banyak pengusaha lainnya lebih berpengalaman darinya. Basko dikesempatan itu mengisahkan kembali masa pahit dialami di masa kecil bersama

orang tuanya yang miskin. Sampai untuk menanak nasi harus meminjam beras kepada tetangga dan itupun tak didapati, kecuali ungkapan kasar. Tapi kemiskinan itu ujar Basko, tak menyurutkan semangat dan tekadnya untuk mengubah nasib keluarganya menjadi lebih baik. Berbagai pekerjaan kasar dan keras dilakukannya di masa kecil dan remaja, mulai dari berjualan sabun di pasar, kerupuk,

menjadi kernet oplet, membuka jahitan dan lainnya. Keinginan berubah itu menghantarkannya merantau ke Pekanbaru menumpang mobil gratis karena tak ada biaya. “Saya tidak menyalahkan siapa-siapa, mengapa miskin, kemiskinan itu tidak boleh dinikmati tapi dia harus dilawan. Dengan tekad itu saya bercita-cita mengubah nasib,” ungkap Basko. (selengkapnya di hal 16)

HNSI Kecewa, PT Power Tak Peka Soal Reklamasi di Pulau Bokor BATAM (HK) — Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Batam, akhirnya angkat bicara soal kisruh ganti rugi nelayan akibat dampak dari aktivitas reklamasi di Pulau Bokor yang dilakukan PT Power Land. Pihak perusahaan dianggap tidak peka terhadap timbulnya gejolak di kemudian hari akibat reklamasi tersebut. Sekretaris HNSI Kota Batam, Firman mengaku kecewa dengan perwakilan PT Power Land yang diberikan mandat untuk menyelesaikan masalah kompensasi bagi nelayan, ternyata tidak sesuai dengan yang disampaikan sebelumnya. Ada kesan kata Firman, manajemen PT

TUNDRA/HALUAN KEPRI

BELUM BERHENTI — Meskipun Pemko Batam telah menghentikan reklamasi di Pulau Bokor, Tiban, Batam karena belum memiliki Amdal, namun aktifitas reklamasi yang dilakukan PT Power Land masih terus berlangsung, Rabu (10/10).

HNSI Kecewa, Bersambung ke hlm 7

Berkas PT Ganda Sari Ditarik Polda Temuan Enam Bunker Solar TANJUNGPINANG (HK) — Berkas penyelidikan kasus dugaan penimbunan solar subsidi ilegal di enam bungker milik PT Ganda Sari Petra Mandiri ditarik Polda Kepri dari Polres Tanjungpinang, Rabu (10/10). Oleh: Tim Haluan Kepri, Liputan Tanjungpinang Dengan penarikan berkas tersebut maka penanganan dan pemeriksaan saksi termasuk para tersangka selanjutnya ditangani penyidik Polda Kepri. Kapolres Tanjungpinang, AKBP Suhendri mengatakan hal itu kepada wartawan

Polri Serahkan 3 Tersangka ke KPK Kasus Simulator SIM

saat dikonfirmasi, kemarin. "Benar, semua berkas dan dokumen serta permintaan keterangan saksi yang telah kita kumpulkan selama ini sudah dibawa ke Polda Kepri untuk dilanjutkan lebih

Berkas PT Bersambung ke hlm 7

DOK

BUNKER solar milik PT Ganda Sari yang digerebek polisi beberapa waktu lalu di Seinam, Bintan, Kepri

Wawan Penuhi Panggilan Kejari Tersangka Dugaan Korupsi Dana Hibah KPU Karimun

Cynthia Bella

Nikah Terhalang Syuting JAKARTA (HK) — Tiga tahun pacaran, Laudya Cynthia Bella dan Chico Jericho ternyata belum seiya-sekata. Dalam hal remeh misalnya memilih film yang akan ditonton, pasangan itu masih sering berdebat. Banyaknya perbedaan di antara mereka

KARIMUN (HK) — Hermawan Saputra, anggota KPU Karimun yang sebelumnya mangkir dari panggilan Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungbalai Karimun, Selasa (9/10) lalu akhirnya memenuhi panggilan penyidik, Rabu (10/10). Tersangka kasus dugaan korupsi dana hibah Pilkada Karimun tahun 2010-2011 datang bersama tersangka lainnya Risdiyansyah yang juga anggota KPU menggunakan mobil Suzuki APV warna hitam. Tiba di gedung Kejari Tanjungbalai Karimun sekitar ppukul 11.00 WIB, Hermawan atau biasa

Wawan Penuhi Bersambung ke hlm 7

JAKARTA (HK) — Kepolisian Negara Republik Indonesia akan menyerahkan tiga tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan simulator SIM ke KPK. Ketiga tersangka itu yakni Brigjen Pol Didik Purnomo, mantan Wakil Kepala Korlantas, kemudian Budi Boy Rafli Susanto, Direktur Utama PT Citra Mandiri Metalindo Abadi (CMMA) yang menjadi pemenang tender proyek pengadaan simulator SIM, dan Sukotjo S Bambang, Direktur PT Inovasi Teknologi Indonesia yang menjadi perusahaan subkontraktor dari PT CMMA. Ketiga tersangka tersebut samasama ditetapkan tersangka oleh KPK dan Polri. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan, KPK akan melanjutkan proses atas apa yang sudah dilakukan oleh Polri.

Polri Serahkan Bersambung ke hlm 7

BUMN China Investasi Rp7,7 T

Hal

9

Pemko Bisa Terbebani

Hal

17

ILHAM/HALUAN KEPRI

LIMA anggota KPU Karimun yang ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi dana hibah Pilkada Karimun tahun 2010-201. (Dari kiri ke kanan) Evi Herita (anggota), Darman Munir, SH (angggota), Zulfikri (Ketua), Risdiyansyah (anggota) dan Hermawan Saputra, SH (anggota).

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya

Dendam Tango

Nikah Terhalang Bersambung ke hlm 7

MENDOZA (HK) — Argentina bakal menjamu Uruguay dalam lanjutan laga Pra-Piala Dunia 2014, Sabtu (13/10) pagi WIB.

Lionel Messi

Raihan tiga poin mutlak harus diraih Tim Tango demi mempertahankan posisi puncak klasemen sementara. Penjaga gawang Argentina Sergio Romero mengusung misi balas dendam atas kekalahan Argentina dari Uruguay

di Copa Amerika 2011. Albiceleste tereliminasi di perempat-final melalui drama adu penalti dan Romero bertekad membalas kekalahan tersebut. "Apakah ini laga pembalasan bagi kami? Tentu!

Dendam Tango Bersambung ke hlm 7

Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04:41

12:00

15:06

18:03

19:12

Alasan Sebuah Kegagalan BILA kita mencari alasan untuk sebuah kegagalan, kita bisa temukan berjuta dengan mudahnya. Namun alasan tetaplah alasan. Ia takkan mengubah kegagalan menjadi keberhasilan. Kerapkali alasan serupa dengan pengingkaran, semakin banyak menumpuk alasan, semakin besar pengingkaran pada diri sendiri. Ini menjauhkan kita dari yang namanya keberhasilan, sekaligus melemahkan kekuatan diri sendiri. Cobalah kita berusaha berhenti mencari suatu alasan untuk menutup

Luis Suarez

Alasan Sebuah Bersambung ke hlm 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: M Syahdan, Layouter: Dieky


EKONOMI

2

Kamis,

11 Oktober 2012

Cluster Hang Lekir Berkonsep Penghijauan TANJUNGPINANG (HK) — Perumahan Cluster Hang Lekir Residence yang dikembangkan oleh PT Surya Bintan Mulia, memiliki konsep penghijauan, sehingga lebih asri, indah dan nyaman. Adapun di semua tipe rumah di kawasan ini akan memiliki taman dan taman umum. Marketing PT Surya Bintan Mulia Noshie mengatakan, di setiap perumahan akan ada taman hijau yang terdiri dari rumput dan pepohonan. Sementara, fasilitas umum akan ada gazebo yang di kiri dan kanannya terdapat pepohonan. "Sekarang sedang dilakukan pembuatan taman hijau. Setiap rumah juga akan mendapatkan rumput hias dan pohon," kata Noshie, Rabu (10/10). Dikatakannya, tidak hanya mengerjakan taman, pengembang juga sedang membuat gazebo, row jalan dan gerbang yang rencananya hanya akan ada satu pintu masuk. "Perumahan ini akan dipagar, dan hanya menggunakan satu akses pintu masuk, sehingga lebih aman," ujar Noshie. Perumahan Cluster Hang Lekir berlokasi di Jalan Hang Lekir KM 10 Kota Tanjungpinang, memiliki tipe 38/84, 45/108, 54/126, 72/150 dan 105/162. Informasi lebih lanjut, kunjungi kantor pemasarannya di Jalan DI Panjaitan KM 9 Kota Tanjungpinang, Telp 0771-443 034 atau 0813 6470 0354. (cw53)

Sky Aviation Resmi Terbang ke Palembang Pakai Boeing 737-300 PALEMBANG (HK) — Maskapai penerbangan komersial, Sky Aviation resmi melayani rute terbarunya Batam-Palembang, Rabu (10/10) dengan melakukan penerbangan perdana dari Bandara International Hang Nadim Batam ke Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang. Penerbangan rute terbaru ini menggunakan pesawat Boeing 737300 dengan daya angkut 128 penumpang. Oleh: Armat Juang, Liputan Palembang

REPRO

SALAH satu tipe rumah yang ditawarkan di Perumahan Cluster Hang Lekir Residence yang berkonsep penghijauan.

Chief Executive Officer Sky Aviation Krisman Tarigan di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang mengatakan, Sky Aviation akan terus memberikan sesuatu

yang beda dari seluruh maskapai yang telah ada kepada penumpang dan calon penumpangnya. Dikatakan Krisman, Sky Aviation merupakan pesawat komersial yang aman, nya-

man dan bersih. Dari segi keamanan, calon penumpang sejak membeli tiket hingga sampai di tujuan telah diasuransikan melalui Asuransi Citra Internasional (CIU). Artinya, meski tiket yang dibeli belum digunakan, namun calon penumpang mendapat musibah, akan mendapat perlindungan dari asuransi tersebut. "Nilai asuransi tersebut sama dengan nilai klaim jika terjadi pada saat penerbangan. Nilai klaimnya maksimal mencapai Rp1,25 miliar. Dan ini merupakan yang pertama dan satu-satunya di Indonesia," terangnya. Pada prinsipnya terang Krisman, pihaknya mengutamakan keamanan, kebersihan, kenyamanan dan sigap

INT

RUTE BARU — Sky Aviaton, rabu (10/10) resmi melayani rute BatamPalembang (pulang-pergi) setiap hari menggunakan pesawat Boeing 737-300 dengan daya angkut 128 penumpang, 8 seat diperuntukan business class. dalam perawatan seluruh pesawat. Semuanya ini bisa dinikmati di semua rute yang dilayani oleh Sky Aviation. Dari segi kebersihan dan kenyamanan, manajemen Sky Aviation telah mendekorasi ulang seluruh pesawat yang ada, mulai dari Fokker 50 hingga Boeing 737-300. Sehingga kenyaman bisa terasa selama di dalam pesawat. Untuk penerbangan Boeing 737-300, penumpang akan mendapatkan dua potong roti bread talk dan air mineral. Serta bagi yang mengingikan pelayan full service juga tersedia 8 seat untuk class bisnis. "Kelebihan pesawat kami, meski duduk di kelas ekonomi, penumpang tetap bisa menselonjorkan kakinya, sehingga lebih nyaman," terang Krisman. Disebutkan Krisman, wilayah Sumatera merupakan cikal bakal Sky Aviation yang awalnya melayani sejumlah daerah dengan menggunakan pesawat Fokker 50. "Rute Batam-Palembang ini bukan ekspasi, tapi pemantapan rute yang telah ada," terangnya. Dengan begitu, masyarakat asal Palembang akan

mudah bepergian ke luar negeri, baik ke Singapura ataupun Malaysia, melalui Batam. Setiap bulan, lanjutnya, pengguna Sky Aviation mencapai 15 ribu orang ke berbagai tujuan. Untuk memperkuat jaringan penerbangan, Sky Aviation telahy memiliki 9 pesawat dengan berbagai jenis, mulai dari Cirrus dengan daya angkut tiga penumpang, Fokker 50 dengan daya angkut 50 penumpang dan Boeing 737-300 dengan daya angkut 128 orang penumpang. Perwakilan Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Amran Alto Alinudin menyampaikan, pihak menyambut baik pemantapan rute yang dilakukan Sky Aviation rute BatamPalembang (pulang-pergi/PP) tersebut yang dilakukan setiap hari. "Salah satu pendukung ekonomi regional adalah dengan terus berkembangnya infrastruktur, salah satunya transportasi," jelasnya. Tambahanya, pihaknya juga berharap Sky Aviation akan meningkatkan frekuensi penerbangannya dari berbagai daerah ke Palembang. ***

Masjid Agung Ranai, Natuna Editor: Nana Marlina, Layouter: Agus


CMYK

Rabu, 10 Oktober 2012

PEMBUKAAN

4.263,14 PEMBUKAAN

13.420

3

PEMBUKAAN

2.735 PEMBUKAAN

8.650,55 PEMBUKAAN

20.919,60

9.622 7.831,80 3.130,12

Kamis,

11 Oktober 2012

Toyota Rush Jemput Nasabah BRI Di Lapangan Monumen Relief Antam Bintan BINTAN (HK) — Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Tanjungpinang kembali menggelar Pesta Rakyat Simpedes (PRS) yang disejalankan dengan penarikan undian Simpedes di Lapangan Monumen Relief Antam, Kijang Kecamatan Bintan Timur Kabupaten Bintan, Sabtu (13/10) mendatang. Oleh: Reza Pahlepi, Liputan Bintan Dalam acara tersebut tersedia satu unit Toyota Rush, sepeda motor dan puluhan hadiah elektronik lainnya yang siap dijemput nasabah Simpedes. Pemimpin Cabang BRI Tanjungpinang melalui Asisten Manager Bisnis Mikro (AMBM) Arlisman menyampaikan, PRS BRI kali ini merupakan pengundian periode semester I tahun 2012, akan dimulai pada pukul 07.30 WIB.

Acara diawali dengan pawai dan arak-arakan hadiah undian Simpedes di depan kantor BRI Unit Kijang, Jln Hang Jebat dan berakhir di Lapangan Monumen Relief Antam. Kemudian, acara dilanjutkan dengan pertunjukan Barongsai, marching band yang dibawakan oleh siswasiswi SMPN 2 Bintan. Panitia juga mengundang Bupati Bintan Ansar Ahmad, Forum

Koordinasi Pimpinan Daerah Bintan, nasabah dan masyarakat untuk hadir. "PRS BRI ini merupakan pertama kali diadakan di Kijang. Sebelumnya dilaksanakan di Kota Tanjungpinang. Kita berharap, dengan PRS BRI ini BRI semakin dekat dengan nasabah dan animo masyarakat lebih bergairah lagi untuk menabung di BRI," ujar Arlisman, Rabu (10/10). Pria yang akrab disapa Al ini mengatakan, dalam pengundian PRS BRI, selain akan memberikan hadiah utama satu unit Toyota Rush, juga ada hadiah sepeda motor Yamaha, hadiah elektronik dan lainnya. Dalam acara itu nantinya akan ada hadiah uang kaget atau lucky draw kepada nasabah yang benar-benar beruntung mendapatkannya. Tidak hanya itu, panitia juga telah menyiapkan hibu-

ran untuk pengunjung, yaitu Reog Ponorogo, pertunjukan group band lokal. Pembukaan PRS BRI juga akan diselingi dengan lomba mewarnai yang diikuti oleh anak-anak TK. "Pada acara PRS ini kita akan menampilkan khusus produk-produk BRI, di antaranya e-channel atau internet/eksplorer channel yang meliputi internet, tabungan BRI dan sms banking yang dapat digunakan untuk melakukan transaksi uang melalui handphone," kata Al. Di samping itu, akan ada bazar produk lokal, yang tujuannya semakin menggairahkan UKM Bintan. Sementara, acara inti, yaitu penarikan undian Simpedes BRI akan dimulai pada pukul 14.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB yang dibuka dengan pelepasan balon ke udara. Dikatakan Al, hingga kini, nasabah BRI di wilayah kerja Tanjungpinang meliputi Tan-

jungpinang, Bintan, Anambas, Natuna dan Lingga berjumlah sekitar 64 ribu nasabah. BRI memiliki satu kantor cabang utama, satu kantor cabang pembantu, 12 kantor BRI unit dan 5 teras BRI dengan 1 teras mobil keliling. Fasilitas pendukung berupa 20 unit ATM yang tersebar di wilayah kerja BRI Tanjungpinang. "ATM BRI

akan terus kita tambah dengan harapan untuk mempermudah para nasabah melakukan transaksi di mana saja. Kami juga tetap memberikan pelayanan yang maksimal dan setulus hati kepada nasabah yang ingin m e m b u k a

tabungan dan bertransaksi di kantor-kantor BRI yang sudah tersedia," kata Al. Oleh karena itu, imbuhnya, dengan adanya pengundian Simpedes BRI ini, semakin banyak saldo yang dimiliki nasabah, maka semakin besar harapan nasabah untuk meraih hadiah-hadiah yang sudah disediakan. ***

INT

HADIAH UTAMA — Seorang nasabah Simpedes BRI akan membawa pulang satu unit mobil Toyota Rush dalam Pesta Rakyat Simpedes (PRS) yang akan digelar di Lapangan Monumen Relief Antam, Kijang Kecamatan Bintan Timur Kabupaten Bintan, Sabtu (13/10) mendatang.

Mutiara Asli Lombok di Gelar TTGN

CECEP/HALUAN KEPRI

Mutiara Laut yang dipamerkan di Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional yang digelar di Harbourbay hingga Minggu (14/10) mendatang.

BATAM (HK) — Ada yang berbeda di arena pameran Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional (TTGN) yang berlangsung Rabu (10/10) hingga Minggu (14/10) mendatang di kawasan Harbourbay. Di arena yang dipenuhi 6.000 peserta ini terdapat stan Lombok yang menyediakan aneka mutiara asli dari kepulauan terindah di Indonesia itu. Muslih, pedagang aksesories mutiara asli Lombok saat ditemui di standnya menyebutkan, aksesoris tersebut asli,

dan ditawarkan dengan harga yang sangat rendah. "Kita tidak menjual mahal, namun sebaliknya, karena ingin memperkenalkan mutiara asli Lombok kepada pengunjung pameran, kami menawarkan dengan harga yang fantastis rendahnya," tutur Muslih. Mutiara yang ditawarkannya merupakan mutiara laut asli dan mutiara air tawar dengan cara dibudidayakan. Harganya bervariasi, antara Rp50 ribu hingga Rp1,5 juta. Disebutkan Muslih, mutiara laut tersedia tiga warna, yaitu hitam, putih dan kuning. Sedangkan muti-

ara air tawar ditawarkan dengan harga relatif murah dengan warna yang beragam. Untuk mendapatkan satu butir m u t i a r a , p e n g u m p u l m e mbutuhkan waktu satu hingga dua tahun dengan cara menyelam ke dasar laut. Sementara, untuk mutiara budidaya bisa dipanen sekali setahun. Aksesoris mutiara yang ditawarkan beragam, mulai dari cincin, gelang, kalung, bros hingga tasbih. Berminat? Kunjungi langsung pameran TTGN atau hubungi Muslih di 0819 3677 103. (cw66)

28 Finalis Model Indonesia Kunjungi Telkomsel

CECEP/HALUAN KEPRI

HEAD Of Branch Telkomsel Batam Hendra Kusuma didampngi Head of Community and Segmented Customer Branch Batam, Fahmi Zul Fadhli foto bersama para Finalis Model Indonesia Kepri saat berkunjung ke Kantor Telkomsel Batam Centre, Rabu (10/10). BATAM (HK) — 28 dari 30 Finalis Favorit Model Indonesia Provinsi Kepri 2012 mengunjungi Grapari Telkomsel di Batam Centre, Rabu (10/ 10). Kunjungan tersebut merupakan rangkaian kegiatan yang harus dilalui para finalis sebelum memasuki fi-

nal yang akan digelar malam ini, Kamis (11/10) di Harbourbay Batam, pukul 19.00 WIB. "Kunjungan ini merupakan satu dari sekian banyak agenda yang telah kami susun. Telkomsel merupakan salah satu sponsor kegiatan ini, sehingga perlu kepada peserta

untuk mendapatkan informasi seputar Telkonsel dan produkproduknya," ujar Andi, panitia Model Indonesia. Dikatakan Andi, finalis Model Indonesia Provinsi Kepri sebanyak 30 orang, dua di antaranya izin tidak mengikuti acara tersebut.

CMYK

Dia berharap, kunjungan tersebut bisa memperkaya pengetahuan peserta tentang program-program yang ditawarkan provider terbesar di Indonesia tersebut. Head of Branch Manager Telkomsel Batam Hendra Kusumah mengatakan, 28 finalis mendapatkan informasi tentang berbagai produk Telkomsel, mulai dari Kartu Hallo, AS, Simpati, Flash beserta keunggulan-keunggulan yang dimiliki. Dengan demikian, para finalis lebih mengenal produk Telkomsel, dan bisa mempromosikannya kepada masyarakat luas. Dikatakan Hendra, kerjasama Telkomsel dalam acara tersebut yaitu supporting dalam program polling SMS. Masyarakat bisa mendukung

kontestan paforitnya dengan mengirim SMS, ketik: MIK(spasi)namafinalis kirim ke 3123. Setiap SMS dikenakan biaya Rp550. Program SMS tersebut akan ditutup sebelum acara final dimulai malam ini, Kamis (11/10) pukul 19.00 WIB. Dalam kesempatan tersebut diumumkan empat peraih polling SMS tertinggi, yaitu Rani 28,20%, Ceisar 27,60%, Deni 16,70% dan Vivian 10,20%. "Masyarakat yang ingin mendukung finalis paforitnya, kirimkan SMS dukungan sebanyak-banyaknya, karena polling akan ditutup sebelum acara dimulai," tutur Fahmi Zulfadli, Head of Community and Segmented Customer Section Telkomsel Batam.(cw66)

Casio Diskon 20 Persen BATAM (HK) — Toko jam tangan Casio, merek terkenal asal Jepang memberikan diskon 20 persen selama Oktober. Toko yang berada di lantai II #02-P, Belakang Time Zone, Samping Tamiya Batam Indonesia ini juga memberikan layanan servis dan ganti battery original Casio. Anthing, pemilik toko tersebut mengatakan, jam tangan Casio yang dijual di toko tersebut Asli. Toko tersebut merupakan pemegang merek Casio di Batam, sehingga harga bisa lebih murah dibandingkan yang lain. "Kami adalah pemegang merek, jadi harga bisa di bawah tempat lain. Saat ini kami memberikan diskon 20 persen yang berlaku selama Oktober saja. Setelah itu, harga akan kembali normal," ujar Anthing. Dikatakan Anthing, tersedia beragam model merek Caiso, seperti Adifice, Caiso G-Shock, Caiso Sheen, Caiso Biside dan Casio Quatrz watch. Model-model tersebut ditawarkan dengan harga di kisaran Rp200 ribu-5 jutaan. Jam tangan Casio memiliki berbagai kelebihan, seperti memiliki kompas, barometer, altimeter, tahan air. Tersedia juga kaca jam khusus berenang, tidak lu7ntur, anti gores dan mesin jam yang sangat terjamin. "Slain itu jam tangan Casio ada juga yang berfungsi mendeteksi penerbangan, data bank dan memiliki dua penunjuk waktu, yaitu digital dan jarum. Tersedia untuk anak-anak hingga dewasa," sambungnya. Selain menjual merek Casio, toko ini juga menyediakan merek lain, seperti Halei, Protpek Limited Edition, Digital Sport dengan penawaran harga 20-70 persen. "Promo ini dalam rangka cuci gudang. Bagi yang ingin mendapatkan jam tangan berkualitas, segeralah dapatkan di toko kami," ujar Anthing. Untuk pembayaran, di toko tersebut melayani penggunaan kartu kredit dan kartu debit. Informasi lebih lanjut, kunjungi tokonya, atau telp ke HP 0813 6456 1688. (abdul kodir)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Alif Triona


POLITIK

4

Kamis,

11 Oktober 2012

Polisi Jaga Ketat Logistik Disimpan di Sekretariat KPU TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak 79 paket logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tanjungpinang telah sampai di KPU setempat, Selasa (9/10). Saat ini logistik yang terdiri dari tinta, segel, keras suara dan lainnya itu disimpan di Sekretariat KPU setempat. Oleh: Sutana, Liputan Tanjungpinang Ketua Pokja Logistik KPU Tanjungpinang Tutut Endro Hasto Priyono mengatakan, logistik diangkut dari Jakarta ke Bandara Raja haji Fisabilillah Tanjungpinang. Semua proses pengangkutannya dijaga ketat petugas kepolisian. Ia menerangkan, dari 79 paket tersebut, 153.481 ditambah 2,5 persen dari total

tersebut. Sedangkan untuk kartu pemilih belum datang dan diperkirakan dalam minggu ini akan datang. Ia juga menjelaskan, surat suara didesain dengan menggunakan hollogram. Sehingga bila ditemukan tidak ada hollogram, maka surat tersebut palsu, dan juga surat suara tersebut dilengkapi dengan security printing.

"Pemasangan hollogram agar tidak mudah ditiru, sedangkan untuk security priting ini, hanya diketahui oleh Ketua KPU dan percetakan saja, anggota yang lain tidak mengetahuinya," jelasnya. Lanjutnya, untuk pelipatan kertas surat suara diperkirakan akan memakan waktu dua atau tiga hari. Teknisnya sementara ini belum dilakukan karena akan dirapatkan soal teknis melipatnya. "Dalam proses melipat dan berapa jumlah anggotanya, apakah dari personil pihak interen saja atau melibatkan pihak dari luar, kita masih menunggu hasil rapat nanti," terangnya. Sedangkan untuk bilik suara dan kota suara menurut Tutut, pihaknya menggunakan stok lama. Karena masih bagus dan layak. Karena kotak dan bilik suarat tersebut dibuat dengan menggunakan almunium.***

DIJAGA KETAT — Sebanyak 79 paket logistik untuk Pemilihan Kepala Daerah Tanjungpinang tiba di KPU dan mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian, Rabu (10/10). SUTANA/HALUAN KEPRI

4 Anggota PPL Tpi Barat Dilantik TANJUNGPINANG (HK) — Ketua Panwaslu Kecamatan Tanjungpinang Barat Hamdan Suud melantik empat anggota Panitia Pengawas Lapangan (PPL) yang bertugas mengawasi jalannya proses Pemilihan Kepala Derah (Pilkada) setempat , Selasa (9/10) di Aula Perpustakaan Tanjungpinang. Mereka, Wiwik Epriyanti untuk PPL Kamboja, Krisna Yuanda untuk PPL Bukit Cermin, Beni Syafrizal untuk PPL Kampung Baru dan Abdul Rahman untuk PPL Tanjungpinang Barat. Dengan dilantiknya empat orang yang mengawasi pilkada 31 Oktober mendatang katanya, diharapkan bisa mengontrol sampai ke

tempat pemilihan suara (TPS). "Nantinya mereka berempat bisa langsung mengawasi pemilihan di lapangan, "tegas Hamdan. Ia menjelaskan, selain empat orang anggota PPL yang sudah dibentuk, nantinya, mereka akan dibantu oleh tim yang ada di setiap kelurahan. Kata Hamdan, di Tanjungpinang Barat sendiri, ada sekitar 100 tempat pemungutan suara (TPS). "Mereka nantinya akan dibantu oleh tim pada saat di TPS. Mereka akan tersebar di 40 TPS Tanjungpinang Barat, 23 TPS di Keluraha Kamboja Bukit Cermin sekitar 18 TPS dan Kampung Baru sekitar 20 TPS,

"tutur Hamdan. Dikatakannya, sebelumnya, pihak panwaslu Tanjungpinang Barat, telah menyeleksi nama-nama yang masuk untuk mendaftarkan diri sebagai calon anggota PPL. Namun, hanya empat orang tersebutlah yang sesuai dengan kriteria. "Memang sebelumnya banyak yang melamar untuk menjadi anggota PPL, namun, dari sekian pelamar, hanya merekalah yang masuk kriteria kami, "ucap Hamdan. Ia berharap, anggota PPL yang baru dilantik diharapkan bisa menjamin pelaksanaan pilkada dengan aman, lancar, adil, langsung, umum, bebas dan rahasia (Luber). (cw53)

Pilihlah yang Paham Tpi TANJUNGPINANG(HK) — Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Tanjungpinang (Tpi), Bobby Jayanto mengimbau masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya pada 31 Oktober. Ia meminta dalam menentukan pilihan masyarakat dapat memilih Calon Walikota (Cawako) dan wakilnya yang paham dengan kondisi Kota Gurindam ini. "Setiap warga Tanjungpinang yang memenuhi syarat berhak untuk memilih, gunakan hak pilih tersebut. Pilihlah walikota yang paham dengan kondisi Tanjungpinang," kata Bobby Jayanto pada Haluan Kepri, Rabu,(10/10). Menurutnya, cawako yang paham dengan kondisi Tanjungpinang akan mampu membawa perubahan bagi daera itu. Antara lain, cawako yang mampu mendatangkan investor dan membuka lapangan kerja. Ini menurut Bobby, bisa mewujudkan perubahan guna menekan jumlah penduduk miskin yang masih banyak jumlahnya saat ini.

"Jangan sampai Tanjungpinang kedepan dipimpin oleh walikota yang tidak paham dengan apa yang harus diperbuatnya. Karena itu, nilailah dari sekarang siapa kira-kira yang pantas diberikan amanah untuk memimpin daera ini," ujar mantan Ketua DPRD Ibukota Provinsi Kepri ini. Bobby pun menyatakan jika salah satu cara masyarakat bisa memberikan penilaian terhadap pasangan cawako adalah ketika melihat visi dan misinya pada debat yang akan digelar KPU Tanjungpinang, 27 Oktober mendatang. "Khusus semua anggota kadin saya minta untuk hadir pada saat debat terbuka tersebut. Karena bisa dilihat mana pasangan cawako yang pro pada dunia usaha," katanya. Ini juga tambah Bobby, merupakan kesempatan bagus untuk melihat rencana kedepan masing-masing calon untuk Kota Tanjungpinang sebelum kita memutuskan memilihnya. (rul)

Editor: Rahmat Ghafur, Layouter: Agus


5

OPINI & LAYANAN UMUM Kamis,

TAJUK Polda dan Gandasari KASUS penemuan enam bunker milik perusahaan PT Gandasari Petra Mandiri (GPM) oleh pihak Kepolisian yang diduga melakukan aktifitas penimbunan BBM bersubsidi jenis Solar, di Sei Enam, Kijang Bintan beberapa waktu lalu, saat ini proses hukumnya terus menggelinding. Sejumlah pihak yang ditengarai terlibat dan diduga mengetahui aktifitas penimbunan tersebut, telah dipanggil dan diperiksa oleh jajaran Polres Tanjung Pinang. Mereka yang telah dipanggil dan diperiksa diantaranya, Andi Wibowo, bos PT GPM; kapten dan anak buah kapal atau tugboat pengangkut BBM; Kasi Gamat Adpel Bintan, Robert Surya Ganda; Kepala Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Pemko Tanjungpinang, Raja Faisal Yusuf. Dari hasil penyelidikan dan penyidikan sementara yang dilakuk an, Sat Reskrim Polres Tanjung Pinang telah menetapkan Andi Wibowo, bos PT GPM sebagai tersangka. Menurut Polisi, penetapan bersangkutan sebagai tersangka, setelah Polisi menemukan bukti kuat tentang keterlibatan PT GPM, atas aktifitas dugaan penimbunan BBM tersebut. Informasi yang beredar ditengah masyarakat, keberadaan bunker BBM tersebut, selain ditengarai melibatkan sejumlah perusahaan BBM yang bertindak sebagai penyuplai, disebutsebut juga melibatkan pihak Pertamina. Tidak itu saja, aktifitas tersebut diduga juga melibatkan sejumlah politisi dan pengusaha ternama di Propinsi Kepri. Tak pelak, k asus penimbunan BBM ini, mendapat perhatian yang luar biasa dari sejumlah kalangan. Mulai dari Gubernur Kepri H Muhammad Sani, Politisi di DPRD Kepri, pengamat hukum dan kalangan media, serta sejumlah pihak yang mengaku turut prihatin dengan aktifitas yang dilakukan PT GPM. Menyikapi hal tersebut, Gubernur Kepri H Muhammad Sani, meminta agar kasus ini diusut hingga tuntas. Bagi mereka yang terbukti bersalah harus dihukum berat. Gubernur juga meminta kepada Kapolda untuk menegakkan aturan dan harus tegas menangani kasus ini, sehingga dapat menimbulkan efek jera terhadap para pelaku. Pernyataan agar kasus ini dapat menjadi atensi jajaran Polda Kepri juga diungkapkan Ketua DPRD Propinsi Kepri H N u r s a f r i a d i . M e n u r u t N u r, p i h a k n y a a k a n s e l a l u memantau perkembangan penyidikan yang dilakukan Polisi. Jika suatu saat nanti kasus ini berhenti ditengah jalan, Nur berjanji akan memanggil Kapolda Kepri untuk melakukan Hearing. Melihat tingginya atensi masyarakat dan sejumlah kalangan terhadap keseriusan Polisi dalam menangani permasalahan ini, tentunya kita semua berharap, agar Polisi dapat menjawab dan menyikapinya dengan melakukan tindakan dan langkah hukum yang profesional. Pengungkapan kasus ini, tentunya dapat menjadi momentum bagi Polisi untuk memperbaiki citranya ditengah masyarakat Kepri pada khususnya, apalagi ditengah kekecewaan publik, atas kegagalan Polisi di Kepri dalam memberangus para mafia BBM yang berkeliaran bebas. Te r hitung sejak rabu (10/10) proses huk um k asus penimbunan BBM yang melibatkan PT GPM, telah diambil alih Polda Kepri. Kita berharap pengambil alihan ini, merupakan jawaban dari tingginya harapan dan atensi publik kepada Kapolda Kepri dan jajarannya, agar serius dan profesional dalam menindaklanjuti kasus tersebut. Kita tidak ingin, pengambil alihan ini, justru merupakan langkah untuk melakukan pengaburan dan mematahkan upaya maksimal yang telah dilakukan penyidik Polres Ta n j u n g P i n a n g, s e h i n g g a j u s t r u b e r a k h i r k o n t r a produktif, menarik untuk kita tunggu. ***

CAKAP BIJAK "SAHABATMU adalah kebutuhan jiwamu yang terpenuhi. Dia lah ladang hatimu, yang dengan kasih kau taburi dan kau pungut buahnya penuh rasa terimakasih. Kau menghampirinya dikala hati gersang kelaparan, dan mencarinya dikala jiwa membutuhkan kedamaian. Janganlah ada tujuan lain dari persahabatan kecuali saling memperkaya jiwa"

(Kahlil Gibran, Sastrawan Lebanon)

"APAPUN yang dipilih untuk menjadi tujuan hidup, namun ingatlah semua akan berakhir pada sebuah pertanggung jawaban. Bersikaplah baik" (Neno Warisman, Artis)

11 Oktober 2012

Jangan Lakukan Korupsi K

ABUPATEN Kepulauan Anambas (KKA) kedatangan tamu dari Jakarta. KPK datang berkunjung. Hanya saja bukan sebagai penyidik yang akan menyidik beberapa kasus tertentu di Kepulauan Anambas, melainkan sebagai narasumber dalam acara Sosialisasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara. Itu saja.

Ellyzan Katan Alumni Universitas Islam Riau. PNS di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Kepulauan Anambas Dalam kesempatan yang dibuka langsung oleh Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris itu, banyak kisah yang didapat. Kisah yang penulis maksudkan bukan saja sekedar basa basi seorang narasumber mengenai kinerja KPK, akan tetapi juga menyangkut latar belakang mengapa seorang penyelenggara negara wajib memberikan laporan harta yang dimiliki. Ternyata “untuk menghindari fitnah.” Fitnah sendiri selama ini, apa lagi dalam kurun waktu satu dekade belakang, merupakan suatu hal yang kerap didengar oleh masyarakat, pengusaha, wartawan, akademisi, penegak hukum, dokter, sebagai kondisi terendah yang memvonis betapa kehidupan seorang penyelenggara negara ternyata bermasalah. Hal ini bukan saja akan memberikan pengaruh buruk terhadap kinerja seorang penyelenggara negara, akan tetapi juga berakibat fatal terhadap citra keluarga di tengah kehidupan nyata. Maka jadilah seorang penyelenggara negara yang terkena fitnah tersebut sebagai individu tersisihkan dalam berbagai segi kehidupan. “Jadi seorang penyelenggara negara harus segera melaporkan berapa harta kekayaan yang dimiliki,” ujar narasumber. Kebetulan penulis dan kawan sedang membahas soal harta kekayaan

Menyanyah

yang dimiliki oleh seorang pejabat negara di Indonesia, hanya saja pembicaraan kami adalah pembicaraan di atas angin. Tidak ada yang perlu disampaikan. Penulis menangkap suatu gerak standar dari negara. Ternyata negara tidak saja masuk ke dalam kehidupan pribadi seorang individu melalui kelahiran yang dibuktikan dengan Akta Kelahiran, perkawinan dengan Akta Kawin, dan meninggal dunia dengan Akta Kematian, juga melalui harta benda. Terutama sekali harta seorang penyelenggara negara. Seperti seorang presiden misalnya, secara periodik memang diharuskan melaporkan kekayaan yang dimiliki. Gubernur, pun demikian. Sampai ke Bupati, wajib melaporkan harta kekayaan yang dimiliki. Apakah harta itu nantinya dapat dipertanggung jawabkan atau tidak, itu urusan nanti. Yang menjadi langkah pertama adalah lapor. Tak peduli berapa pun harta yang dmiliki, pokoknya lapor. Seperti seorang tentara yang berjaga di pos keamanan di daerah perbatasan, dia harus terus melaporkan ke atasannya sama ada kondisi di tempat tugasnya berlangsung aman atau tidak. Ketika kondisi yang ada berlangsung aman, laporan yang ada merupakan bukti nyata bahwa dia tunduk ter-

hadap tugas dan tanggung jawabnya sebagai seorang tentara. Namun bila kondisi di tempat tugasnya ternyata tidak aman, itu suatu bentuk lain dari proses pengamanan negara. Ini sama saja dengan proses pelaporan harta kekayaan negara dari seorang penyelenggara negara. Laporan yang disampaikan merupakan bentuk dari tugas dan tanggung jawab seorang penyelenggara negara dalam hal menyelamatkan bangsa. Pasalnya gerakan menyelamatkan bangsa sekarang memang harus dikedepankan. Terutama sekali dari korupsi. Bahkan dari sisi regulasi, adanya jaminan kehidupan bernegara memang harus bebas dari korupsi. Ya, saya kira gerakan untuk menyelamatkan bangsa tidak saja dapat dilakukan dari sisi penyidikan saja, melainkan “harus dari sisi pencegahan juga,” karena bagaimana pun mencegah akan lebih baik bila dibandingkan dengan mengobati. Mengobati suatu penyakit oleh seorang dokter biasanya dilakukan melalui proses yang panjang. Ada sederetan pemeriksaan yang harus dilakukan oleh pasien. Baru pada tahap akhir diberikan obat penyembuhan penyakit. Sayangnya, bila penyakit korupsi telah terlanjur merasuk ke seluruh sendi kehidupan bangsa, agak sulit untuk memberikan obat yang tepat. Itulah sebabnya KPK sebagai lembaga yang dikedepankan dalam hal membunuh korupsi, memilih jalan lain yang lebih halus. Jalan tersebut melalui jalur pendidikan. Bagi anak-anak yang berusia sekolah, sesuai dengan jenjang pendidikan, apakah dia sebagai murid SD, SLTP atau pun SLTA, sampai ke perguruan tinggi, diberikan pemahaman yang tepat mengenai korupsi serta penyakit turunannya. “Gerakan ini, akan memberikan dampak bagi bangsa dalam kurun waktu sepuluh,

RUMOR pengangkatan kepala sekolah (Kepsek) semakin senter dikalangan para guru di Batam. Bahkan spekulasi nama-nama Kepsek yang akan diangkat atau dipindahkan mulai bermunculan, meski kabar ini belum pasti benar. Namun kenyakinan itu semakin kuat lagi tatkala seorang guru telah menggembar-gemborkan dirinya akan diangkat menjadi Kepsek disalah satu sekolah. Sudah menjadi rahasia umum, setiap rotasi kepsek ini kerap kali menyisakan berbagai masalah, bahkan tidak sedikit yang merasa sakit karena dizolimi rekannya atau pejabat ini dan itu. Hal ini lantaran setiap pengangkatan Kepsek di Batam penuh dengan intrik politik. Kenapa tidak, seorang yang akan menempati jabatan Kepsek ini lebih penting punya rekomondasi dari pejabat anu atau dewan anu. Bukan mengedepankan lagi prestasi, melainkan unsur kedekatan semata, serta saweran yang tinggi. Sejatinya kalau merujuk kepada aturan atau regulasi yang berlaku. Saat ini, setidaknya ada dua regulasi pokok yang mengatur secara langsung tentang kepsek, pertama, Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 tahun 2007 tentang Standar kepala sekolah/madrasah, kedua Peraturan Menteri Pendidikan Nasioanal Nomor 28 tahun 2010 tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah/madrasah. Dalam Permendiknas No-mor 13 tahun 2007 ditetap-kan ada lima kompetensi yang harus dimiliki seorang guru untuk bisa diangkat menjadi kepala sekolah, yaitu: kompetensi kepribadian, kom-pe-tensi manajerial, kompe-ten-si kewirausahaan, kompetensi supervisi, dan kompetensi sosial. Kompetensi kepribadian menuntut seorang kepala sekolah antara lain harus berakhlak mulia dan bisa menjadi teladan, memiliki integritas kepribadian sebagai pemimpin, memiliki keinginan

yang kuat dalam pengembangan diri, bersikap terbuka dalam melaksanakan tugas, serta mampu mengen-dalikan diri dalam menghadapi masalah. Kompetensi manajerial menuntut kepala sekolah antara lain harus mampu menyusun perencanaan sekolah, mampu mengembangkan organisasi sekolah, mampu memimpin sekolah secara optimal, mampu menciptakan budaya dan iklim sekolah yang kondusif, mampu mengelola guru dan staf, peserta didik, kurikulum, keuangan, sarana dan prasarana dan lain sebagainya secara optimal. Sedangkan kompetensi kewirausahaan mengharuskan kepala sekolah bisa mencipta-kan inovasi yang berguna bagi pengembangan sekolah, bisa bekerja keras untuk mencapai keberhasilan sekolah, harus memiliki motivasi yang kuat untuk sukses dalam melaksanakan tugas, pantang menyerah dan selalu mencari solusi terbaik dalam menghadapi kendala yang dihadapi sekolah, serta memiliki naluri kewira-usahaan. Dalam aspek kompetensi supervisi dipersyaratkan seorang kepala sekolah harus bisa merencanakan, melaksanakan, dan menindaklanjuti program supervisi akademik dalam rangka peningkatan profesio-nalis-me guru. Adapun kompetensi sosial mengharuskan kepala sekolah bisa bekerja sama dengan pihak lain untuk kepentingan sekolah, berpartisipasi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, dan memiliki kepekaan sosial terhadap orang atau kelompok lain. Serta masih banyak lagi atauran lainnya yang diisyaratkan pada Permendiknas No. 28/2010 Pasal 2 ayat 1, 2 dan 3.*** Arment Wartawan Haluan Kepri

erya kembali mengambil Program S2 Magister Hukum Institute of Busines Law and Management (IBLAM), Jakarta. Selanjutnya meneruskan ke program S3 di Universitas Hasanuddin, Makasar. Soerya adalah seorang yang sangat aktif sebagai organisatoris baik di bidang sosial kemasyarakatan, pemuda, keag-

amaan dan organisasi profesi. Ia pernah menjadi Ketua Ikatan Penasehat Hukum Indonesia (IPHI) DPC Batam, Ketua Pengurus Cabang Taekwondo Batam, Dewan Pakar Seni Beladiri Tarung Drajat Batam. Ia juga menjadi Dewan Pakar Persatuan Mubaliq Batam (PMB), menjadi Ketua Dewan Pendiri/Pembina LSM Jogoboyo

Batam, Pembina FKPPI Kepri. Sejumlah organisasi yang dijabat Soerya atau yang dipercayakan kepadanya antara lain sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Batam, Ketua Dewan Penasehat Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPPP), Bendahara Pengurus Pusat FKPPI Jakarta, Ketua Umum Asosiasi Dewan Perwakilan Rakyat Da-

erah Kota Seluruh Indonesia (ADEKSI) periode 2004-2009, Ketua Dewan Pembina Alumni Universitas Hasanuddin (IKA-UNHAS) di Batam, Ketua Dewan Penasehat Patriot Panca Marga (PPM) Kepri, Anggota Asosiasi Pemerintahan Kota se-Asia Pasifik dan Ketua Umum Paguyuban Among Warga Batam Asal Jawa (PONGGAWA). (Edi Sutrisno)

Keberadaan KPK di tanah air dalam kurun waktu satu dasawarsa belakang memang telah banyak memberikan kontribusi nyata bagi penegakan hukum. Keberadaan KPK justru dapat menggantikan ruang kosong pemberantasan korupsi yang selama ini ada di negara kita. Sama ada lembaga kepolisian dan Kejaksaan tidak mampu untuk menjalankan tugasnya dalam memberantas korupsi, saya kira bukanlah hal baru. Dan karena hal demikian pulalah lembaga seperti KPK didirikan. Sayangnya bila melihat gelagat beberapa waktu terakhir, keberadaan lembaga setajam KPK ternyata sedang digugat. Apakah karena ada unsur yang tidak tepat dalam sistem peraturan perundang-undangan tentang KPK atau karena ada maksud politik, semuanya kian membuat mata masyarakat pedih. Pasalnya beberapa kewenangan yang dimiliki KPK akan dipangkas. Hah, luar biasa. Saya kira seorang penjual kacang pun tidak akan setuju bila perangkat hukum yang menjadi dasar bagi KPK melakukan tugas pokoknya memberantas korupsi harus dirubah sesuai dengan keinginan sekelompok orang. Itu tindakan yang keliru. Itulah sebabnya dalam hari yang sama, peserta disodorkan dengan beberapa gambar tentang dampak nyata bila penyakit korupsi terlanjur menjadi suatu rutinitas di dalam suatu bangsa. Saya terbelalak. Apa yang saya pikirkan selama ini ternyata hanya baru kulit luarnya saja. Masya Allah. Menakutkan. Jadi, “mari dukung KPK”. ***

Surat Pembaca

Berapa Lama Proses Balik Nama HALO instansi terkait mau tanya, berapa lama proses pengurusan sertifikat dibalik nama ini karena saya meminta orang lain untuk mengurusnya rumah yang saya saja dibeli. Hampir satu bulan proses pengurusan dibalik nama ini belum juga selesai. Atas perhatian saya ucapkan terima kasih. Hormat

Pengangkatan Kepsek

Soerya Respationo, Birokrat yang Dekat dengan Wong Cilik (3) MASIH di kota gudeg, Soerya masuk pendidikan tinggi Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta dengan mengambil Fakultas Hukum. Setelah memboyong gelar Sarjana Hukum, Soeryo kemudian mengikuti pendidikan ilmu akuntansi di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara, Departemen Keuangan RI. Belum puas dengan ilmu yang didapatkannya, So-

duapuluh tahun yang akan datang. Bukan dalam tempo yang singkat.” Di sini jangan bertanya soal lama atau tidaknya hasil yang dapat dipetik. Yang paling penting adalah bekerja semaksimal mungkin agar terhindar dari bahaya korupsi. Saya sempat bergidik ketika ditampilkan gambar betapa korupsi ternyata mampu mempengaruhi kehidupan rill masyarakat. Anak-anak dari keluarga tidak mampu bisa gagal bersekolah lantaran dana di bidang pendidikan ikut pula disunat oleh penyelenggara negara yang tidak bertanggung jawab. Begitu juga dengan mereka orang miskin yang sedang sakit, miris hatinya bila membaca buku Orang Miskin Dilarang Sakit. Bukan mengapa, biaya berobat jadi mahal lantaran subsidi bidang kesehatan ternyata telah masuk ke kantong yang salah. Terpampanglah bayangan neraka di depan kami para peserta. Dan terpampang juga gambaran surga di depan mata. Semuanya bercampur menjadi suatu tekad untuk menghindar dari perkara korupsi. Menghindar dari kesalahan dalam bekerja, terutama sekali dari sisi administrasi. Dan menghindar dari melakukan perintah yang ternyata bila ditinjau dari sisi hukum, salah. Penulis berdoa agar terhindar dari godaan untuk melakukan korupsi. Mudah-mudahan dengan mengetahui beberapa perkara kecil dari besarnya penyakit korupsi, kami akan menjadi bagian dari orang yang selamat. Ya, selamat dalam menjalankan tugas dan selamat dalam menjalani kehidupan sehari-hari, dunia dan akhirat.

Andika 0816366xxx Warga Tiban Koperasi Sekupang-Batam. Jawab Terima kasih pak Andika atas suratnya. Proses balik nama bagi sertifikat pecahan ini tidak lama, hanya sekitar satu minggu. Tak seperti pengurusan sertifikat HGB induk yang dipegang developer. HGB adalah hak untuk mendirikan bangunan di atas suatu tanah. Pentingnya HGB, karena tidak semua tanah itu merupakan hak milik. Intinya hak guna bangunan itu adalah hak yang peruntukkan atau penggunaannya hanya untuk mendirikan bangunan, misalnya, rumah, kios, apartemen, gedung dan lain-lain. Jika nanti seluruh sertifikat pecahan telah diserahkan ke pembeli, maka sertifikat HGB induk tadi akan mati dengan sendirinya. Sementara kondisi pertanahan di Batam berbeda dengan daerah lainnya. Saat membeli rumah, misalnya, sertifikat yang didapat pembeli hanya berupa HGB bukan hak milik. Meski demikian, sebaiknya pembeli segera melakukan penggantian nama di sertifikat rumah tersebut menjadi namanya. Kalau mau membeli rumah, sebaiknya tanya dulu sama developer sudah memiliki sertifikat HGB induk atau belum. Dan lebih bagus lagi kalau sudah dipecah sertifikatnya. Setelah mendapat sertifikat pecahan, lanjutnya, pembeli sebaiknya segera mengurus proses balik nama ke BPN. Dengan membawa akta jual beli yang dibuat di depan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) serta surat rekomendasi dari BP Batam sebagai pemegang HPL. Demikian penjelasan ini semoga bermanfaat. Hormat Kami

Pojok

M Thamzil. Kasubag TU BPN Batam

√ Berkas PT Ganda Sari Ditarik Polda - Asal Jangan Mengendap Pak Kapolda ! √ Mahasiswa Minta Azirwan Dicopot - Ape tak ade figur lain pak Gub ? REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 4 2 7 7 8 4 , E-mail: r e d a k s i @ h a l u a n k e p r i . c o m R e d a k s i berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

Layouter: Agus


CMYK

Kamis0 11 Oktober 2012

H Daria menyampaikan kata sambutan. BUPATI Lingga, H Daria dan rombongan tiba di lokasi pembangunan perkantoran.

6

H Daria, Danlanal dan Kapolres Lingga.

Lingga Bangun Kantor Pemkab dan Dewan PEMBANGUNAN perkantoran Pemerintahan Kabupaten Lingga yakni kantor bupati dan kantor DPRD menelan biaya Rp70 miliar. Kepala dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Lingga Iskandar Ideris mengatakan, pembangunan perkantoran pemerintahan Kabupaten Lingga tersebut menggu-

nakan dana sharing pusat, yang pagu dananya Rp40 milliar untuk kantor Bupati Lingga dan Rp30 miliar untuk kantor DPRD Kabupaten Lingga. Sedangkan untuk pembangunan masingmasing kantor, lanjut Iskandar, yakni kantor dinas PU, kantor DP2KAD, kantor Dinas Kelautan dan Peri-

H Daria bersalaman dengan tamu undangan.

H Daria menyampaikan kata sambutan.

kanan, serta kantor Dishubkominfo kabupaten Lingga, menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk tahun anggaran 2012. Yang jumlah keseluruhannya senilai 5 miliar yang terbagi rata untuk masing-masing kantor tersebut. "Kantor bupati Lingga dan kantor DPRD, untuk pelaksanaannya terbagi

atas empat tahap. Dimana pelaksaanaannya sampai tahun anggaran 2015," ungkap Iskandar, Senin (8/ 10). Dijelaskan, untuk tahap pertama, pelaksanaan pembangunannya akan dikerjakan pada bagian under structure (struktur bawah), yaitu pekerjaan pondasi dan slup. Dimana

untuk tahap awal ini masingmasing kantor yakni kantor Bupati Lingga menelan dana senilai Rp4 miliar rupiah dan untuk kantor DPRD, senilai Rp3 miliar rupiah. "Akhir tahun ini tahap pertama selesai dikerjakan, seperti yang terlihat," paparnya. Ditambahkannya, sebagai informasi untuk

H Daria bersama unsur FKPD dan tokoh masyarakat mengikuti acara pembukaan.

ASSISTEN III Pemkab Lingga Abdulrakhman dan Iskandar Ideris.

GAMBAR Perencanaan Kantor Bupati & DPRD Kab. Lingga.

H Daria menikmati juadah.

PEMBACAAN doa oleh Bapak H Abdul Gani AR.

KEPALA SKPD di jajaran Pemkab Lingga.

CMYK

anggaran tahun 2013, pihaknya sedang berusaha untuk mendapatkan dana alokasi khusus pembangunan gedung dan kantor. Di mana pihaknya mendapat isyarat bahwa untuk pemerintahan Kabupaten Lingga mendapatkan tambahan sebanyak delapan buah kantor. Informasi di lapangan,

pembangunan gedung perkantoran tersebut Bupati Lingga H Daria dan forum SKPD kabupaten Lingga menggelar syukuran atas dilaksanakannya pembangunan gedung kantor tersebut yang dihadiri oleh beberapa tamu undangan dan tokoh masyarakat. *** Narasi & Foto: Nofriadi

KEPALA PU Lingga, Iskandar Ideris menyampaikan laporan.

LOKASI pembangunan kantor Bupati Lingga.

H Daria berbincang bersama tokoh masyarakat dan Iskandar Ideris.

H Daria menyampaikan kata sambutan.


7

SAMBUNGAN Kamis,

Polri Serahkan

Sambungan hal 1 Sekarang yang masih dibahas adalah bagaimana pelimpahannya. "Kita tunggu menyelesaikan langkah koordinasi yang dipimpin oleh Kabareskrim Polri dengan pihak KPK dan Kejaksaan Agung," kata Boy di Jakarta, Rabu (10/10). Sementara itu Wakil Ketua KPK, Zulkarnain menilai, KPK tetap bisa menahan dua tersangka kasus dugaan korupsi simulator SIM, Brigadir Jenderal Didik Purnomo dan Direktur PT Citra Mandiri Metalindo Abadi (PT CMMA), Budi Susanto yang sebelumnya ditahan Kepolisian. Menurut Zulkarnain, meskipun masa penahanan keduanya sudah habis untuk proses penyidikan di Kepolisian, KPK masih dapat menahan mereka pada tahap penuntutan. "Nanti kalau ditahan ya bisa di kesempatan lain, kan bisa di penuntutan," kata Zulkarnain. Seperti diperintahkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Kepolisian harus melimpahkan penanganan perkara Didik, Budi, dan Sukotjo S Bambang ke KPK. Sebelum ada pernyataan Presiden, Kepolisian menyidik ketiga perkara tersangka itu dan sudah melimpahkan berkasnya ke Kejaksaan Agung. Sekarang, status berkas ketiga tersangka itu P19 atau belum dapat dikatakan lengkap untuk bisa dilimpahkan ke tahap penuntutan. Selama penyidikan, Kepolisian juga menahan Didik dan Budi. Adapun Didik ditahan di Rumah Tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok sedangkan Budi ditahan di Rumah Tahanan Badan Reserse Kriminal Mabes Polri. Sementara Sukotjo yang divonis Pengadilan Negeri Bandung untuk perkara berbeda, sudah sejak awal ditahan di Rutan Kebun Waru, Bandung. Zulkarnain mengatakan, untuk lebih jauhnya masalah penahanan Didik dan Budi akan dikoordinasikan dengan Kepolisian dan Kejaksaan. KPK segera mengadakan pertemuan dengan dua lembaga hukum tersebut. "Tentu bukan hanya KPK, Kepolisian tapi juga Kejaksaan. Tentu akan kita for-

mulasikan yang pas dan administrasinya juga clear. Mudah-mudahan itu berjalan baik dan konflik kepentingannya juga bisa diatasi," ucap Zulkarnain. Dia juga mengaku legawa meskipun KPK tidak bisa menahan kedua tersangka itu ditahap penyidikan. Sesuai dengan Pasal 24 Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981, batas maksimal penahanan seseorang di tahap penyidikan adalah 60 hari. Pasal 21 Ayat 1 mengatakan, perintah penahanan yang diberikan oleh penyidik hanya berlaku paling lama 20 hari. Kemudian pada Ayat 2 diatur kalau masa penahanan dapat diperpanjang oleh penuntut umum yang berwenang apabila diperlukan guna pemeriksaan yang belum selesai. Adapun masa penahan Didik dan Budi sebagai tersangka di Kepolisian sudah lewat dari 60 hari. Keduanya ditahan Kepolisian pada 3 Agustus lalu. Dalam KUHAP tersebut juga diatur kalau penahanan dapat dilakukan atas kewenangan penuntut umum. KPK sebagai lembaga penegak hukum selain memiliki kewenangan penyidikan juga mempunyai kewenangan penuntutan. Pasal 25 KUHAP Ayat 1 menyebutkan bahwa perintah penahanan oleh penuntut umum hanya berlaku paling lama 20 hari. Kemudian ayat 2 menyebutkan, penahanan dapat diperpanjang oleh ketua pengadilan negeri yang berwenang paling lama 30 hari. Tak Perlu Melapor Nasib lima penyidik personel polisi yang memilih bertahan di KPK kini mulai jelas. Pada Rabu, (10/10) kemarin, mereka tidak perlu melapor ke Markas Besar Kepolisian RI sebagaimana ultimatum polisi sebelumnya. Kepala Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal Suardi Alius, mengatakan Polri akan berkoordinasi dengan KPK membicarakan persoalan soal lima penyidik ini. "Akan dikoordinasikan kembali dengan KPK sambil menunggu revisi Peraturan Pemerintah 63 Tahun

Firman, namun ganti rugi yang selama ini dituntut masyarakat akhirnya diberikan. Dan upaya tersebut diharapkan bisa menyelesaikan persoalan di lapangan. Setengah Hati Perjuangan nelayan untuk mendapatkan ganti rugi akhirnya terwujud. Namun demikian sebagian nelayan mengaku kecewa karena ganti rugi yang diberikan tidak merata. Sebagian nelayan mendapat ganti rugi Rp500 ribu dan sebagian lainnya ada yang mencapai Rp2 juta. "Kami kecewa kenapa nilainya tidak merata, terlebih lagi ada sebagian yang tidak mendapatkan ganti rugi," ujar Nazari, salah seorang nelayan, kemarin. PT Power Land, kemarin telah memberiakn ganti rugi lebih kurang 100 kepala keluarga (KK) nelayan yang ada di Tanjunguma, Tanjung Tritip, Kampung Agas dan Patam Lestari. Kompensasi ini difasilitasi HNSI Batam dan dibagikan secara terpisah di beberapa tempat di Tanjunguma. Nazari mengatakan dalam pembagian ganti rugi itu, ada kesan panitia tidak melaksanakan mandat secara adil. Pasalnya, nelayan yang mendapatkan bagian adalah orangorang yang dekat dan kenal dengan panitia. Sementara sebagian lainnya yang tidak dikenal panitia, foto copy KTP dikembalikan dan tidak mendapatkan ganti rugi. Atas pembagian ganti rugi yang tidak merata, lanjut Nazari, ada sejumlah nelayan mengancam untuk mengembalikan uang ganti rugi yang dibagikan oleh perwakilan HNSI, Ramadhan. "Sebagian nelayan rencananya akan mengembalikan ganti rugi yang diterimanya," katanya. Sebagai bentuk list dan juga tanda telah menerima bantuan ganti rugi, setiap nelayan yang sudah menerima uang, langsung diminta mengi-

tang film, Chiko diakui lebih unggul. Pacar terlama Bella tersebut selalu hafal sutradara, nama pemain dan semua tentang film yang disukai. "Chico jauh lebih kuasai film. Kalau suka, dia bisa nonton berkali-kali, hafalin nama sutradara, nama pemainnya semua siapa. Kalau aku belum nonton aku suka nanya, dia yang bisa jelasin semua," tukasnya. Bella mengakui masih banyak

perbedaan antara dirinya dan Chico. Untuk mengakalinya, sebisa mungkin mereka jalan berdua meski setiap hari sibuk dengan dunia keartisan dan modelling. "Penting, kalau nggak sekarang, kapan dong ketemunya. Soalnya kan sama-sama sibuk, ya jadi harus mengerti dan bisabisanya menyempatkan waktu, ucap bintang film Cowok Bikin Pusing dan Belenggu ini.(net)

Alasan Sebuah

Sambungan hal 1 kegagalan. Mulai dengan bertindak untuk meraih keberhasilan. Sebaiknya kita belajar dari penambang yang tekun mencari emas. Ia menimba berliter-liter tanah keruh di sungai. Ia saring lumpur dari pasir. Ia sisir pasir

si daftar sekaligus membubuhkan tanda tangan pada kertas yang disiapkan panitia. Sekretaris HNSI Kota Batam, Firman mengatakan nilai kompensasi tersebut memang diberikan secara bervariasi. Hal tersebut karena ada sebagian nelayan menetap dan juga nelayan pendatang. Nelayan menetap diberikan ganti rugi yang lebih besar dari nelayan pendatang. "Ganti rugi kita sesuaikan, karena memang ada nelayan yang sudah turun- temurung, tapi ada juga yang sambilan," ujar Firman. Selain memberikan ganti rugi, Firman juga berjanji akan mengupayakan program kesejahteraan nelayan kepada perusahaan yang melakukan reklamasi di tempat tersebut. Di antaranya, pemberian program alat tangkap dan juga program pemberdayaan lainnya. Belum Ada Amdal Kepala Bapedalda Kota Batam, Dendi Purnomo mengatakan pihaknya telah mengirim surat penghentian pelaksanaan pematangan reklamasi di lokasi PT Power Land sejak 11 Juni lalu. Reklamasi dihentikan karena sampai saat ini perusahaan tersebut belum memiliki dokumen Analisa Dampak Lingkungan (Amdal). "Sejak 11 Juni sudah kita layangkan surat penghentian. Kami baru proses Amdalnya, dan saat ini baru pada tahap penyetujuan kerangka acuan Amdal yang diajukan," katanya. Untuk sampai terbitnya penyetujuan Amdal kata Dendi masih jauh, karena dalam persetujuan kerangka acuan hanya menyepakati sistem dan mekanisme survey pengambilan Dampak Lingkungannya. Setelah itu baru tahap subtansi Amdal itu sendiri dan terakhir dilakukan sidang sebelum Amdal diketok palu di tataran intel Bapedadalda. (ays)

Nikah Terhalang

Sambungan hal 1 khususnya masalah beda agama nampaknya bakal memperpanjang masa pacaran mereka alias sulit ke pelaminan. "Iya, kami hobi nonton. Aku suka drama romantis. Action suka, tapi drama romantis kan gemesin. Kalau udah gitu, dia lebih ngalah. Kalau misalnya minggu ini aku nonton film aku, minggu depan film kesukaan dia," ucap Bella. Namun soal pengetahuan ten-

2005. Kan, sekarang sedang berproses," kata Suardi. Meskipun demikian, Suardi belum memastikan kelima penyidik tersebut akan tetap berada di KPK. "Kami lihat nanti," kata dia. Kelima penyidik ini adalah bagian dari 20 penyidik yang tidak diperpanjang masa tugasnya di KPK pada 14 September lalu. Sebanyak 15 penyidik lainnya memilih kembali ke Kepolisian dan lima sisanya memilih menjadi penyidik KPK. Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas mengatakan, pengangkatan lima penyidik dari kepolisian itu telah sesuai dengan peraturan perundangan, yakni Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2005 tentang Sumber Daya Manusia di KPK. Menurut Busyro, penyidik tersebut legal secara hukum. Polri pun tak mempermasalahkan jika penyidiknya ingin menjadi pegawai di KPK asal menaati peraturan yang berlaku di Korps Bhayangkara itu. Mereka diminta tak melupakan peraturan di institusi yang telah membesarkannya. Penyidik juga diminta segera melayangkan surat pengunduran diri terlebih dahulu kepada Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo. Polri memiliki aturan yang tertuang dalam PP Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pengalihan Status Anggota Polri menjadi Pegawai Negeri Sipil. Tanpa alih status bisa dilakukan di 10 lembaga, yakni Kementerian Politik, Hukum, dan Keamanan, Kementerian Pertahanan, Sekwilpres, BIN, Lembaga Sandi Negara, Lemhanas, Dewan Ketahanan Nasional, Basarnas, BNN, dan Mahkamah Agung. Sepuluh lembaga tersebut dapat diduduki TNI dan Polri tanpa alih status. Dalam peraturan tersebut tidak disebut lembaga antikorupsi KPK. Kemudian, Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok Kepegawaian menyatakan, untuk alih status atau berhenti dari Polri, mereka diminta mengajukan surat pengunduran diri. (ant/kom/tmp)

HNSI Kecewa,

Sambungan hal 1 Power Land lamban menyikapi keinginan masyarakat nelayan, sehingga muncul gejolak di lapangan seperti sekarang ini. "Kami sudah mengimbau sejak awal. Tapi perwakilan PT Power Land lamban menyikapi kondisi di lapangan. Sehingga terjadi gejolak dari nelayan," ujar Firman, Rabu (10/10). Menurut Firman, jauh-jauh hari sebelum proyek reklamasi berlangsung, HNSI sudah mengingatkan perusahaan untuk melakukan pendekatan dengan masyarakat nelayan. Sehingga menurutnya, bisa diketahui secara pasti apa keinginan nelayan. "Kami juga sudah mengimbau perusahaan untuk melakukan sosialisasi, tapi sepertinya banyak informasi yang tidak sampai ke masyarakat. Sehingga masih terjadi miskomunikasi antara perusahaan dengan nelayan," ujarnya. Selaku perwakilan nelayan, HNSI lanjut Firman, telah mendorong adanya penyelesaian. Karena mereka menyadari bahwa aktivitas reklamasi tersebut sedikit banyaknya merugikan masyarakat nelayan. Salah satunya, mereka (nelayan) tidak bisa lagi mencari ikan di pinggir laut, tetapi harus bergeser ke tengah laut. Miskomunikasi yang lain, adanya ganti rugi tiga unit kelong yang dilakukan diawal pelaksanaan reklamasi dianggap bisa meredam emosi masyarakat. Sementara wilayah yang terkena dampak penimbunan itu ada belasan kelong. Hal ini menyulut emosi masyarakat yang lain untuk melakukan penolakan. "Manajemen PT Power Land serasa tidak mampu mensosialisasikan program kerjanya secara baik. Padahal ada sejumlah program untuk nelayan yang sudah dirancangnya," tambahnya. Kendati sedikit terlambat, kata

11 Oktober 2012

dari logam, tak jemu ia lakukan hingga tampaklah butiran emas berkilauan. Begitulah semestinya kita memperlakukan kegagalan. Kegagalan itu seperti pasir keruh yang menyembunyikan emas, bila kita terus berusaha, tekun

mencari perbaikan disela-sela kerumitan, serta berani menyingkirkan alasan -alasan, maka kita akan menemukan cahaya kesempatan. Dengan mencari alasan, sama saja dengan membuang pasir dan semua emas yang ada didalamnya. (ibc)

Wawan Penuhi

Sambungan hal 1 disapa Wawan itu langsung ke ruangan, Mohtar, Ketua Tim Penyidik Kejari Tanjungbalai Karimun yang berada di lantai dua. Pemeriksaan terhadap Wawan berlangsung singkat, hanya sekitar 10 menit. Saat keluar dari ruangan penyidik, wajah Wawan tampak biasa. Dia masih sempat melempar senyum kepada sejumlah wartawan. Ketika ditanya kenapa dirinya tidak hadir saat dipanggil penyidik Kejari pada Selasa lalu, dengan tenang Wawan mengaku ia sedang tidak enak badan. "Saya bukannya tidak mau memenuhi panggilan penyidik di Kejari, namun kemarin saya sakit jadi tidak bisa datang. Sekarang sudah agak mendingan makanya bisa hadir," ungkapnya sambil berlalu. Sementara, Ketua Tim Penyidik Kejari Tanjungbalai Karimun, Mohtar mengaku pemeriksaan terhadap Wawan tidak berlangsung lama. Pihaknya hanya mempertanyakan apakah Wawan sudah menyiapkan pengacara atau belum. Jika memang belum, maka Kejari bersedia mencarikan pengacara untuk membela hak-haknya. "Pemeriksaan terhadap tersangka tidak berlangsung lama. Kami hanya mempertanyakan apakah dirinya sudah menyiapkan pengacara atau belum? jika belum maka kami bersedia mencarikan pengacara untuk membela hakhaknya sebagai tersangka. Lalu dirinya menyebut sudah menyiapkan pengacara," ujar Mohtar. Disinggung apakah ada tersangka baru dari Pemkab Karimun atau rekanan yang terlibat dalam surat perjalanan fiktif hingga menimbulkan kerugian negara Rp1,8 miliar? Mohtar enggan menjawab. Alasannya hal itu merupakan kebi-

jakan Kasi Pidsus Sigit Santoso. "Wah, kalau ditanya soal itu saya tidak bisa menjawabnya, karena itu bukan kapasitas saya. Yang berhak memberikan keterangan soal itu adalah Kasi Pidsus, sekarang beliau lagi tidak berada di kantor. Saya hanya bertugas memeriksa tersangka saja. Soal apakah adanya tersangka lain saya tidak tahu," kata Mohtar. Kasi Pidsus Kejari Tanjungbalai Karimun Sigit Santoso ketika dikonfirmasi kemarin lagi berada di Tanjungpinang. Ia ke Tanjungpinang untuk menghadiri sidang terhadap dua terdakwa Ketua KPU Zulfikri dan anggotanya Darman Munir. Sidang rencananya digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), hari ini, ia ditunjuk sebagai salah satu jaksa penuntut umum (JPU). Disinggung soal adanya penambahan tersangka baru, tiba-tiba jaringan komunikasi terganggu, sehingga pembicaraan dengan Sigit terputus. Sebelumnya Kejari Karimun kembali menetapkan tiga tersangka baru terkait kasus dugaan korupsi dana hibah Pilkada Karimun tahun 2010-2011. Ketiga tersangka dimaksud adalah anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karimun, Risdiyansyah, Evi Herita dan Hermawan Saputra atau Wawan. Dengan demikian, dalam kasus dugaan korupsi dana hibah Pemkab Karimun ini sudah lima komisioner yang menjadi tersangka. Dua tersangka lainnya adalah Ketua KPU Zulfikri dan Darman Munir. Keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka pada 24 April lalu, dan kini mereka sedang menjalani masa persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi

Berkas PT

Sambungan hal 1 dalam lagi,"kata Kapolres. Ia mengatakan, pengungkapan kasus tersebut selama ini sudah dilakukan secara serius oleh tim penyidik Reskrim Polres Tanjungpinang. Meski demikian intinya, penanganan selanjutnya diserahkan ke penyidik Direskrimsus Polda Kepri. Pantauan di lapangan, sebelum penarikan semua berkas perkara tersebut, kemarin, tim penyidik Reskrim Polres Tanjungpinang masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi dari anak buah kapal (ABK) tugboat pengangkut minyak ke PT Ganda Sari. Pemeriksaan dilakukan sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 12.30 WIB. Informasi diperoleh, selain salah seorang ABK, polisi juga telah memangil beberapa saksi lainnya, termasuk kapten tugboat dan Komisaris PT Ganda Sari Petra Mandiri, Andi Wibowo. Namun Andi Wibowo yang sudah ditetapkan sebagai tersangka tidak hadir. Andi diwakili salah seorang pria disebut-sebut sebagai pengacaranya dari Jakarta. Pria tersebut enggan memberikan komentar terkait kasus yang tengah diselidiki polisi saat ini. Ketika ditanya apakah keberadaanya di kantor polisi sebagai pengacara Andi, pria yang enggan menyebutkan namanya tersebut mengaku belum. "Belum-belum," sambil berlalu usai keluar dari ruangan penyidik, menuju mobil yang sudah menunggunya di halaman Sat Reskrim Polres Tanjungpinang. Sehari sebelumnya, Selasa (9/ 10), penyidik tim khusus Polda Kepri memeriksa Kepala Seksi (Kasi) Gamat Administrasi Pelabuhan (Adpel) Kijang, Bintan, Robert Surya Ganda. Ia di Unit II Sat Reskrim Polres Tanjungpinang sebagai saksi sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB. Pemeriksaan Robert terkait masalah perizinan pelayaran pengangkutan dan pemasokan minyak solar yang dilakukan PT Ganda Sari Petra Mandiri selama ini, baik menggunakan kapal tugboat dan kapal pengangkut minyak dari sejumlah perusahaan lain sebagai kolega bisnis. Selain Robert, tim penyidik Polda Kepri juga memeriksa karyawan PT Arak Panjang yang diduga ikut mengetahui pembelian minyak solar subsidi yang ditampung PT Ganda Sari. Pemeriksaan karyawan PT Arak

Panjang yang belum diketahui identitas ini hanya berlangsung pukul 09.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB. Selanjutnya penyidik juga telah memeriksa Kepala Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Pemko Tanjungpinang Raja Faisal Yusuf. Pemeriksaan mantan Kadis PU Tanjungpinang tersebut menyangkut tentang sejumlah dokumen yang selayaknya harus dimiliki oleh sebuah perusahaan. Di antaranya tentang Surat Izin Tempat Usaha (SITU), Tanda Daftar Perusahaan (TDP), serta Surat Izin Usaha (SIUP) yang diterbitkan berdasarkan tempat kedudukan (domisili) perusahaan dan dikeluarkan oleh dinas terkait. Dalam kasus dugaan penimbunan BBM subsidi kelas kakap di Kepri ini, bos PT Gandasari Petra Mandiri, Andi Wibowo dan kawankawan lainnya sebegai tersangka. Mereka semua termasuk penanggung jawab di perusahaan tersebut. Dalam kasus ini juga, Mar, karyawan PT Ganda Sari yang menjadi saksi kunci telah ditahan di Rumah Tahanan Tanjungpinang. Kapolda Kepri, Brigjend Pol Yotje Mende mengatakan, penanganan perkara yang telah dilakukan secara maraton oleh penyidik Polres Tanjungpinang dinilai masih dangkal, sehingga perlu dilakukan penyelidikan lebih dalam oleh Polda Kepri. Selain itu pengambil alihan penanganan perkara ini juga karena menyangkut lokasi kejadian ada di beberapa tempat di Kepri yakni di wilayah Bintan, Batam, Tanjungpinang dan daerah lain. "Masih ada satu step lagi yang harus kita lakukan untuk memperkuat dan menjerat para tersangka tersebut. Hal itu juga sesuai dengan petunjuk, keterangan saksi ahli, termasuk sejumlah bukti dokumen yang akan dan telah kita temukan pada PT Ganda Sari Petra Mandiri tersebut," jelas Kapolda. Kata Kapolda, para tersangka akan dijerat pasal 53 hurup (b) dan (d) UU RI nomor 22 tahun 2001 tentang Migas. Meski demikian pasal yang diterapkan itu bukan harga mati, tapi kemungkinan bisa dijerat dengan pasal lainnya. "Sejumlah pasal yang kita tetapkan itu belum harga mati, dan kemungkinan masih ada sejumlah pasal lain yang akan kita tetapkan," katanya. Terkait terbongkarnya kasus penyelewengan

BBM di Kepri ini, DPRD Kepri sangat berharap aparat kepolisian bisa cepat mengungkap siapa para mafianya. Polisi juga didesak berani, dan tidak pandang bulu menyeret siapa saja yang menjadi otak kasus penyelewengan ini. "Kita juga berharap agar kasus ini diusut dari hulu hingga hilir, maksudnya dari mana PT Gandasari dapat pasokan BBM dan kemana dia akhirnya menjual," kata Wakil Ketua Komisi I DPRD Kepri, Sukri Fahrial. "Jika ternyata kasus ini 'masuk angin', maka dengan sendirinya citra penegak hukum di mata masyarakat juga akan luntur. Tapi meskipun begitu kita tetap percaya dan mendukung penuh upaya yang telah dilakukan penegakkan hukum untuk mengungkap tuntas kasus ini," ujar politisi Partai Hanura itu menambahkan. Sementara itu, Gubernur Kepri Muhammad Sani mengatakan penegak hukum harus dapat membuat jera pelaku yang menyelewengkan solar. "Hukum pelakunya sesuai dengan ketentuan yang berlaku sehingga dapat menimbulkan efek jera dan tidak terulang lagi di kemudian hari," katanya. Ia berharap kasus penjualan solar untuk kepentingan industri yang diduga dilakukan PT Gandasari milik Agus Wibowo dituntaskan hingga ke akar-akarnya. Kasus itu diharapkan tidak muncul lagi di kemudian hari. "Ini kasus yang luar biasa, yang telah merugikan negara dan masyarakat. Kami dari dahulu inginkan kasus ini tidak terjadi," ujarnya. Sani beberapa waktu lalu pernah diantar oleh Kapolres Tanjungpinang AKBP Suhendri meninjau lokasi penangkapan solar bersubsidi di KM 12. Namun ternyata kasus itu tidak hanya terjadi di KM 12, melainkan juga di beberapa tempat lainnya sehingga menyebabkan solar bersubsidi menjadi langka. "Saat itu kami berharap kasus itu tidak terjadi lagi," katanya. Pemerintah Kepri, kata dia, tidak akan mencampuri urusan penyelidikan dan penyidikan terhadap kasus itu. Namun pemerintah akan memantau perkembangan terhadap kasus itu. "Kami akan bentuk tim pengawasan yang lebih kuat agar kasus yang sama tidak terjadi lagi," ujarnya. ***

Dendam Tango

Sambungan hal 1 Kekalahan adalah duri bagi kami dan itu akan selalu ada di sana," ujar Romero kepada Fifa.com. "Itu sudah berlalu dan rasanya sangat menyakitkan, tapi ini kualifikasi Piala Dunia dan sangat berbeda. Kami tenang karena mendapatkan beberapa hasil bagus dan Anda bisa merasakan itu. Ada rasa ketenangan dan kepercayaan segera saat kami melangkah ke lapangan." "Uruguay punya tim hebat. Anda bisa lihat di Piala Dunia dan memenangi Copa Amerika, tapi saya tak berpikir ada berbedaan besar antara tim Amerika Selatan. Kami Argentina dan harus menunjukkan itu dan memenangi setiap laga," tambah Romero.

(Tipikor) Kepri di Tanjungpinang. Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Tanjungbalai Karimun Sigit Santoso mengatakan, meski ketiga komisioner KPU Karimun tersebut sudah ditetapkan sebagai tersangka, namun ketiganya tidak langsung ditahan. Alasannya, karena KPU Karimun masih melaksanakan tugas verifikasi partai politik. "Usai diperiksa, ketiga tersangka tidak ditahan, sampai proses verifikasi partai politik selesai dilakukan," tegasnya. Setelah masa verifikasi partai politik untuk pesta demokrasi legislatif Kabupaten Karimun selesai dilakukan, kata Sigit, maka ketiga tersangka baru dijebloskan ke sel tahanan. Adapun tujuan penangguhan penahanan itu, sambungnya, hanya untuk menghormati proses verifikasi parpol yang kini sedang dilakukan KPU Karimun. Untuk mencegah agar ketiga tersangka tidak melarikan diri ke luar negeri, Kejari Karimun, kata Sigit, dalam waktu dekat akan mengajukan surat permohonan cegah tangkal (cekal) melalui Kejati Kepri kepada pihak Imigrasi Tanjungbalai Karimun. Dalam kasus ini, Kejari Karimun telah menghitung kerugian negara ditaksir senilai Rp1.825.928.925. Dugaan korupsi dana hibah ini lebih diperkuat lagi dengan temuan yang dilakukan BPKP dan menyebut kerugian negara justru sebesar Rp1.930.225.323. Kerugian negara itu ditimbulkan karena ditemukannya surat perjalanan fiktif, contohnya ada kuitansi hotel, padahal komisioner justru tidak melakukan itu. Contoh lainnya, biaya pembuatan website disebutkan dengan nilai Rp50 juta, padahal nilainya cuma Rp30 juta," kata Sigit. (ham)

Kapten tim nasional Argentina, Lionel Messi menilai laga melawan Uruguay akan menjadi hal yang sulit dilakoni. Meski akan tampil di depan publik sendiri, namun pemain bintang milik Barcelona ini tetap menaruh waspada pada Uruguay. "Kami memiliki dua pertandingan yang sangat penting dan sangat sulit sekarang ini," kata Messi dalam wawancaranya kepada televisi Argentina. "Terus terang, Uruguay adalah sebuah pilihan yang sulit. Mereka itu sudah saling mengenal sejak lama." "Sekarang ini kami memang berada di nomor satu tetapi pada dasarnya kami semua masih ber-

saing ketat," ujar Messi. "Jika Anda kalah, tentunya Anda akan turun. Sekarang kami berada dalam kondisi yang bagus dan kami masih terus tumbuh." Hal senada juga diungkapkan Javier Mascherano. Pemain Barcelona ini mengaku amat menantikan pertemuan kedua tim ini. Dia merasa laga ini bakal menjadi salah satu laga sulit yang akan sarat dengan nilai dan kualitas tinggi. Laga ini bakal menjadi pertandingan klasik. Mascherano meyakini laga melawan Uruguay cukup krusial. "Uruguay adalah tim yang dalam beberapa tahun terakhir telah memperoleh hasil bagus dan terus mencatatkan performa bagus. (glc/dtc) Editor: M Syahdan, Layouter: Dieky


CMYK

MERANTI

8

Kamis,

11 Oktober 2012

Limbah Sagu Tak Lagi Jadi Momok Dikelola PT Sari Rasa

Distan Targetkan 2000 Hektar Sawah Ditanami SELATPANJANG – Untuk menggenjot hasil panen padi di Meranti, Dinas Pertanian Peternakan dan Penyakit Hewan Meranti menargetkan 2000 hektar sawah akan dilakukan penanaman secara serentak saat musim tanam 2012 ini. Kepala Dinas Pertanian Peternakan dan Penyakit Hewan Kabupaten Kepulauan Meranti Julian Norwis mengatakan hal itu, Kamis (10/10). “ Untuk musim tanam 2012 ini, kita memang memprogramkan tanam serentak. Dengan pola ini, diharapkan akan mampu mengurangi resiko serangan hama dan penyakit. Untuk itu, kita optimis hasil panen musim tanam 2012 ini akan lebih maksimal dibandingkan dengan musim tanam 2011 lalu” ungkap Julian Norwis. Pengembangan program tanaman pangan Padi di Meranti, urai Julian, memang belum sepenuhnya dapat dilakukan dengan cara intensifikasi. Meskipun penggunaan bibit unggul sudah diterapkan, sebagian petani masih enggan dan tetap menanam varietas lokal. Pertimbangannya, selain tahan kekeringan dan hama perawatannya juga tidak terlalu repot. Meskipun demikian, hal ini tidak menjadi persoalan. Pada prinspinya, program peningkatan tanaman pangan padi Meranti, difokuskan pada upaya mengoptimalkan potensi lahan sawah yang ada. Secara bertahap, akan diupayakan menyelaraskan program ekstensifikasi dan intensifikasi pertanian tanaman pangan padi di Meranti. Untuk pola intensifikasi, memang belum bisa optimal diterapkan. Soalnya, kebutuhan irigasi Meranti tidak memiliki waduk husus melainkan bersumber dari air hujan. Dengan demikian, program intensifikasi lebih di fokuskan pada upaya penggunana bibit unggul, penanganan hama penyakit dan penanganan program pasca panen. “Kita akan merubah pola tanam tradisional yang selama ini dianut petani kita secara bertahap. Salah satu langkahnya, untuk musim tanam 2012 kita canangkan pola tanam serentak. Dan alhamdulillah, para petani antusias” beber Julian Norwis.(lan)

SELATPANJANG (HK)– Limbah sagu yang selama ini menjadi momok bagi masyarakat dan nelayan di Meranti karena aromanya yang tidak sedap akan segera sirna, setelah PT Sari Rasa bersedia mengelola limbah tersebut menjadi pellet sebagai energi panas. Oleh: Ruslan, Liputan Selat Panjang Sebagai tahap awal, PT Sari Rasa akan menginvestasikan modalnya di Kabupaten Kepulauan Meranti sebanyak US $50 Ribu. Namun rencana tersebut baru akan diwujudkan paling lambat Januari 2013. Hal itu dikatakan Kepala Badan Promosi dan Investasi Kabupaten Kepuluanan Meranti Tedy Mar, Kamis (10/10) di Selatpanjang. “ Insya Allah, target awalnya akhir Desember 2012 sudah beroperasi, paling lambat awal Januari 2013. Soal perizinan, karena ini menyangkut PMA seluruh proses izinnya dikeluarkan pemerinah pusat. Pemkab pada prinsipnya sudah siap untuk memberikakn jaminan

RUSLAN/HALUAN KEPRI

PIMPIN RAPAT — Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti Drs Irwan Nasir Msi (tiga dari kiri) pimpin rapat terkait program RIS-PNPM dengan perwakilan ADB di ruang Melati Kantor Bupati Meranti Jalan Dorak Selatpanjang, beberapa waktu lalu. keamanan investasi PT Sari Rasa dengan nilai investasi US $50 ribu itu, ujar Tedy Mar. Hadirnya industri pengolah limbah repu sagu ini, kata Tedy Mar, akan menjadi babak baru bagi Pemerintah Kabupaten Meranti dalam upaya mencari pengembangan energi alternative. Limbah repu sagu yang selama ini menjadi momok bagi masyarakat nelayan dan warga yang tinggal di sekitar sungai, karena bau yang tidak sedap akan segera terbebas. Dan yang

lebih penting lagi, limbah repu sagu ini tak lagi mencemari lingkungan perairan yang mematikan sejumlah biota perairan seperti ikan dan jenis udangudangan. “ Investasi sebesar US $50 ribu ini merupakan tahap awal, untuk persiapan gudang, pabrik dan berbagai fasilitas pendukung industri. Untuk itu, nilai potensi investasi industri ini akan terus bertambah seiring dengan beroperasinya industri pengolahan limbah ini nanti. Yang jelas,

Meranti tidak hanya akan diuntungkan dari sisi PAD, serapan tenaga kerja dan peningkatan ekonomi masyarakat. Manfaat terbesar lainya bagi Meranti, segera bebas dari limbah repu sagu yang selama ini menjadi persoalan yang sulit untuk dipecahkan” beber Tedy Mar. Menyinggung soal di mana lokasi pabrik Industri pengolah limbah sagu ini, Tedy menegaskan akan dipusatkan di Kecamatan Rangsang Barat, tepatnya di eks lokasi PT Uni

Seraya Desa Bokor. “Sekarang ini pihak perusahan sedang menuntaskan pembangunan infrastruktur pendukungya. Dan soal mesinnya, sudah di lokasi pabrik dan siap dioperasikan” tandas Tedy Mar. Di tempat terpisah Wan Abu Bakar salah seorang tokoh masyarakat Riau mengatakan, dengan beroperasinya industri pengolahan limbah repu sagu ini akan menjadi era baru bagi pertumbuhan dan pengolahan industri sagu di Meranti. ***

SUMBAR-RIAU APBD-P Pekanbaru Naik 166 M PEKANBARU (HK) — Sesuai laporan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Pekanbaru, dalam paripurna penyampaian laporan Banggar terhadap perubahan APBD Kota Pekanbaru tahun 2012 yang dilakukan Selasa (09/10) malam sekitar pukul 22.00 WIB, diketahui bahwa terjadi kenaikan perubahan APBD Kota Pekanbaru sebesar RP 166 miliar dari APBD Murni Kota Pekanbaru tahun 2012. Penyampaian laporan yang disampaikan Sekretaris Dewan sesuai keputusan dalam paripurna yang dibuka oleh Ketua DPRD Pekanbaru, Desmianto selaku pimpinan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Pekanbaru, dikatahui kenaikan perubahan APBD Kota Pekanbaru tersebut bahwa kenaikan perubahan penerimaan Kota Pekanbaru tersebut disebabkan oleh be-

berapa faktor diantaranya, kenaikan penerimaan daerah sebesar 5,14 persen dari target penerimaan pendapatan murni tahun anggaran 2012 sebesar Rp1,578 Triliun menjadi Rp1,659 Triliun. Dari hasil kerja Banggar, juga ditekankan, bahwa rancangan perubahan anggaran Kota Pekanbaru tersebut mengacu kepada kepentingan masyarakat serta kepada visi Kota Pekanbaru lima tahun kedepan yakni menjadikan Kota Pekanbaru sebagai kota metropolitan yang madani. Setelah Banggar DPRD melakukan pembahasan, mulai dari rapat interen dan rapat kerja bersama TAPD maka rancangan perubahan anggaran Kota Pekanbaru 2012 ini diputuskan Rp1,7 Triliun. Jika dibandingkan dengan APBD Murni tahun 2012 sebesar Rp1,5 Triliun, maka men-

galami kenaikan Rp166 Miliar atau 10,42 persen. "Proses pembahasan Ranperda perubahan tahun ini diawali dari penyampaian pidato Walikota, selanjutnya memperhatikan hasil keputusan Badan Musyawarah (Banmus) bahwa pembahasan dilaksanakan setiap Komisi yang ada di DPRD dan menyampaikan hasilnya ke Banggar. Selanjutnya, Banggar wajib menyampaikan hasil pembahasannya dalam paripurna ini, adapun keanggotaan banggar yakni, Desmianto sebagai pimpinan merangkap anggota, Sahril, Dian Sukheri, dan sondia, dengan keanggotaannya sebanyak 22 orang dan ditambah 1 Sekwan bukan anggota," ungkap Kamaruzaman selaku juru bicara banggar dalam penyampaian laporan Banggar yang dibacakannya di hadapan sidang.(ben)

Pria Tanpa Identitas Tewas Dihajar Warga PADANG (HK) — Diduga melakukan pencurian, lelaki tanpa identitas dihajar masyarakat di Batang Kabung Ganting, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Rabu (10/10) dinihari. Pria yang ketahuan oleh warga saat mengintip di salah satu rumah di lokasi kejadian, akhirnya tewas, setelah mendapatkan perawatan di IGD RSUP M Djamil Padang. Kapolresta Padang Kombes Pol. Moch Seno Putro melalui Kapolsekta Koto Tangah AKP S Manatari mengatakan, saat ini jasad korban penganiayaan itu berada di ruang jenazah RSUP M Djamil Padang. Saat diperiksa, polisi tidak menemukan satu pun identitas di tubuh pria berumur 45 tahun tersebut. Dari laporan masyarakat ke Polsekta Koto Tangah, kata Manatari, malam hari laki-laki ini terlihat berjalan membungkuk dan mengintip di sebuah rumah warga di Batang Kabung Ganting. Salah seorang pemuda yang hendak pulang ke rumahnya melihat gelagat dari pria itu. “Karena dicurigai, pemuda

ini memberitahukan kepada warga lain yang sedang ramai di dalam warung. Kemudian laki-laki ini diintai dan diteriaki jambret serta maling oleh warga,” kata Manatari. Mendengar teriakan tersebut, pria tersebut langsung kabur ke arah kolam yang berada di sebelah rumah yang diincarnya. Dia pun berusaha untuk bersembunyi di dalam kolam dengan cara membenamkan tubuhnya ke lumpur. “Warga yang mengikuti tidak terkecoh dan mengejarnya ke dalam kolam dan langsung menghajarnya,” jelasnya. Tidak sampai di situ, beberapa warga yang sudah geram atas aksi tamu tak diundang itu terus memukul tubuh dan wajah pelaku. Bahkan ada yang memukulnya pakai kayu dan senjata tajam. Untung petugas cepat tiba di lokasi dan langsung membawanya ke Puskesmas Lubuk Buaya, karena mengalami beberapa luka di sekujur tubuhnya. “Pihak Puskesmas terpaksa merujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar. Namun karena kon-

disinya sangat kritis, maka dirujuk kembali ke RSUP M Djamil Padang untuk mendapatkan perawatan itensif,” ujar Manatari. Sementara itu, Kepala Instalasi Humas dan Pengaduan Masyarakat RSUP M Djamil Rita Prima Putri mengungkapkan, pria ini masuk ke rumah sakit sekitar pukul 04.30 WIB dengan kondisi beberapa luka di bagian wajah dan kepalanya. “Dia banyak mengeluarkan darah di ruang IGD, sehingga korban meninggal setelah 10 menit saat dilakukan penanganan medis,” ujar Rita. Menurutnya, pria yang mempunyai ciri-ciri muka lonjong, kurus, dan berkulit sawo matang ini mengalami tiga luka robek benda tajam di bagian kepala dan dada membiru akibat pukulan benda tumpul. “Hingga sekarang, pria tersebut masih belum diketahui identitasnya. Apabila ada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga, silahkan datang ke rumah sakit untuk dichek,” ungkapnya. (nas,met)

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: Alif Triona


CMYK

CMYK Kamis,

11 Oktober 2012

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Lena Wiraswasta

Gigih Berbisnis MENJALANI hidup di perantauan, tentu tidak mudah, namun juga tidak berarti harus cepat menyerah. Begitulah prinsip perempuan cantik ini saat pertama menginjakkan kakinya di Batam, beberapa tahun silam. Untuk bisa memenuhi kebutuhannya, Lena melakoni berbagai profesi, mulai menjadi Sales Promotion Girl (SPG) kartu seluler, bekerja di sebuah agen travel sampai penjaga konter aksesoris. Meski kadang terasa berat, namun Lena bertekad, dirinya harus bisa melewati berbagai rintangan dalam hidupnya. Sebagai perantau, Lena mengaku tak pernah lelah men jalani proses hidup yang saat ini dijalani, agar mimpinya menjadi orang yang mandiri bisa tercapai. Seiring perjalanan waktu, ditambah pengalaman dan keuletannya, Lena kini mulai terjun ke bisnis kecil-kecilan. "Meski kecil, tapi punya sendiri. Saya bertekad untuk membuatnya jadi besar, yang penting sekarang saya sudah bisa mandiri," ujar perempuan kelahiran Palembang, 6 Juni 1986 ini.(cw54)

BUMN China Investasi Rp7,7 T Bangun Kilang Minyak di Pulau Janda Berhias

BATAM (HK) — BUMN China Sinopec Group membangun industri kilang minyak di Pulau Janda Berhias, Batam. Investasi yang digelontorkan untuk membangun kilang minyak ini sebesar Rp 7,7 triliun. Oleh: Taslimudin, Liputan Batam Targetnya dari investasi ini akan menyerap tenaga kerja lokal sebanyak 4.000 orang saat konstruksi proyek tersebut. Perusahaan depo milik China ini diklaim merupakan kilang minyak terbesar di Asia Tenggara, Sementara itu untuk level

dunia perusahaan Sinopec, China ini masuk urutan lima terbesar dunia setelah perusahaan Amerika. Sinopec membangun kilang di lahan reklamasi seluas 42,16

BUMN China Bersambung ke hlm 10

Disdukcapil Datangi Dormitory Mukakuning Pendataan e-KTP MUKAKUNING(HK) — Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Batam dibantu Satpol PP, Kecamatan, Kelurahan dan Dinas Perhubungan turun langsung ke warga Dormitory Mukakuning kawasan industri Batamindo untuk melakukan pendataan e-KTP, Rabu (10/10). Upaya 'jemput bola' yang dilakukan sejumlah instansi terkait tersebut ke kawasan

Dormitory Mukakuning mengingat masih banyak warga yang didominasi karyawan dan karyawati di kawasan industri itu belum melakukan perekaman e-KTP, khususnya untuk Kecamatan Sungaibeduk. "Hingga saat ini minat warga yang sudah melakukan perekaman data e-KTP dari Kelurahan Mukakuning masih rendah, terutama untuk warga yang tinggal di Dormi-

Disdukcapil Datangi Bersambung ke hlm 10

sus) DPRD Kota Batam, terkait tindak lanjut Laporan Keterangan PertanggungJawaban (LKPJ) Wali Kota Batam, dinilai tidak efektif.

CMYK

CV TPA Harus Bertanggung Jawab Soal Paket Sembako Panti Asuhan BATAM CENTRE (HK) — Wakil Walikota Batam, H Rudi, SE,MM secara tegas mengintruksikan Direktur CV Tiga Pilar Abadi (TPA), selaku pemenang tender pengadaan paket sembako untuk 66 Panti Asuhan dan Pondok Pesantren untuk bertanggung jawab atas dugaan manipulasi makanan yang tidak sesuai spesifikasi. "Tadi pagi (kemarin-red) saya sudah panggil dari masing-masing Panti Asuhan dan Pondok Pesant- Rudi ren, baik yang sudah menerima maupun belum menerima paket sembako tersebut. Sekitar 40-an orang yang datang. Termasuk Direktur CV TPA, Seprial. Saya minta dia (Direktur CV TPA) selaku pemenang tender untuk bertanggung jawab. Jangan main-

main dengan masalah ini," ungkap Rudi kepada wartawan, Rabu (10/10). Rudi juga meminta kepada pihak Panti Asuhan maupun Pondok Pesantren, untuk kembalimengecek sembako yang telah diterima mereka. Bila tidak sesuai spek, maka dikembalikan kepada pihak pemenang tender. Karena hingga saat ini, belum ada serah terima antara CV Tiga Pilar Abadi dengan Pemko. "Saya sampaikan seperti itu. Dan pihak CV tersebut menyatakan siap mengganti bila tidak sesuai spek," tegas Rudi. Soal laporan Lira ke Kejari Batam, terkait dugaan spekulasi yang dilakukan CV Tiga Pilar Abadi tersebut, Rudi menyatakan hal itu tidak jadi masalah.

CV TPA Bersambung ke hlm 10

Itjen Kemenag Pantau Haji Embarkasi Batam CECEP/HALUAN KEPRI

KEPALA Dinas Kependudukan Kota Batam, Sadri Khairudin didampingi Kepala Satpol PP Hendri meninjau pelaksanaan pembuatan e-KTP kepada pekerja di Dormitori, Rabu (10/10).

Pansus Tindaklanjut LKPJ Tak Efektif BATAM CENTRE (HK) — Koordinator Forum Lintas Pemuda Anti Korupsi (FLPAK) Hubertus LD menilai, kerja panitia khusus (Pan-

TUNDRA/HALUAN KEPRI

DAPAT PENJELASAN — Gubernur Kepri HM Sani, Duta Besar China untuk Indonesia Lu Jianchao, mendapatkan penjelasan mengenai pengembangan Pulau Janda Berhias usai peresmian, Rabu (10/10).

Karena sebelumnya sudah ada pansus mengenai LKPJ. Ada empat pansus tindak lanjut LKPJ itu, di antaranya, soal DAK di Dinas Pendidikan,

masalah gelandang permainan (Gelper) di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Dispar-

Pansus Tindaklanjut Bersambung ke hlm 10

BATAM CENTRE (HK) — Kegiatan pelayanan masa pemberangkatan jamaah calon haji (JCH) Embarkasi Batam dipantau secara langsung oleh tim dari Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama RI. Pelaksanaan pemantauan tersebut telah dilakukan dari sejak awal pemberangkatan JCH pada 20 September 2012 lalu. Inspektorat Jenderal Kemenag RI menurunkan 8 orang personil yang ditugaskan secara bergantian untuk

melakukan pemantauan dan evaluasi Pemberangkatan Jamaah Calon Haji Tahun 1433 H/ 2012 M pada Embarkasi Hang Nadim Batam. Secara bergantian setiap anggota tim pemantau melaksanakan tugasnya selama kurang lebih 5 hari di Embarkasi Batam. Dan sebelum anggota tim selesai bertugas sudah datang anggota tim lainnya yang akan melanjutkan tugas pemantauan tersebut. Sekretaris Itjen Kemenag

RI, Drs H Maman Taifiqurrahman, M.Pd yang juga sebagai Supervisor Tim Pemantau, akhir pekan kemarin berkunjung ke Embarkasi Batam. Setibanya di Batam H Maman Taufiqurrahman langsung melakukan pemantauan di Asrama Haji Batam

Itjen Kemenag Bersambung ke hlm 10

Editor: Aprizal, Layouter: Alif Triona


METRO BATAM

10

Kamis,

11 Oktober 2012

Privatisasi Pengelolaan FTZ Janda Berias, Mungkinkah? JIKA kita merujuk pada tata-kelola kelembagaan FTZ yang berjenjang kita mengenal dari Dewan Nasional (level Pusat), Dewan Kawasan (tingkat Provinsi) dan Badan Pengusahaan Kawasan (setara Kabupaten/Kota) dimana FTZ berada yakni di Kepulauan Batam, Bintan dan Karimun. Kemudian dari zonasi kawasan tersebut tidak ada satupun perusahaan yang dialokasikan lahan yang me-

nguasai satu kawasan FTZ secara menyeluruh, karena setiap kawasan FTZ pasti terdiri dari beberapa kawasan industri (Kota Batam ada enam kawasan industri) dan terdiri dari berbagai perusahaan (sekitar 1300 FDI). Dari delapan pulau-pulau yang berstatus FTZ di Kota Batam misalnya (Batam, Tonton, Nipah, Setokok, Rempang, Galang, Galang Baru dan Janda Berias), hanya Pulau Janda

Berias dan kesatuan Oleh: DR H Syamsul Bahrum (PhD) telah bersatus FTZ. pulau-pulau kecil Implikasi dalam talainnya dalam titik ta-kelola FTZ adsyamsulbahrum007@gmail.com koordinatnya yang alah kawasan indusakan menyatu menjadi suatu tri vital ini akan mendapat kawasan FTZ yang existing nan, status FTZ, dimulainya berbagai fasilitas fiscal dan condition 75 hektar bisa “land clearing”, pelaksanaan non fiscal yang telah memencoverage total luas seki- MoU sampai ke “official rangsang investasi masuk tar 360 hektar yang akan ground-breaking” dan pem- terutama masuknya global dikelola oleh satu perusa- bangunan fasilitas penduku- partner Sinopec Group of Chihaan bernama Westpoint ng lainnya. Kondisi ini san- na, suatu perusahaan BUdalam suatu industri hilir gat menarik karena di ka- MN bunafid yang menguasai makro-global stratejik bi- wasan industri maritime dunia perminyakan China dang perminyakan. terintegrasi yang jika “fully dan di tataran dunia. Keseriusan konstruksi operated” menjadi terbesar Pertanyaannya adalah mega-proyek ini dibuktikan di Asia Tenggara (mampu apakah dimungkinkan madengan telah dipenuhinya mengolah dan mengelola 2,6 najemen FTZ Industri Marberbagai dokumen perizi- juta meter kubik minyak) ini itim dan Pengolahan serta

Ditemukan 10 KTP Palsu Saat Perekaman e-KTP BATAM CENTRE (HK) — Petugas perekam Elektronik Kartu Tanda Penduduk (eKTP) di DC Mall menemukan sedikitnya 10 KTP Siak asli tapi palsu (aspal) dan 1 KTP ganda. KTP itu tidak terdaftar di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disduk Capil) Kota Batam. "Ada sepuluh orang yang kita tolak karena KTP-nya aspal," kata Irwan, operator e-KTP, Rabu (10/10). Irwan menyebutkan dirinya tidak melakukan pengguntingan terhadap tanda pengenal masyarakat yang tidak terdaftar. Ia hanya meminta kepada yang bersangkutan untuk membawa KTP beserta Kartu Keluarga ke Kantor Disduk Capil di Sekupang.

Sambungan hal 9 tory. Sedangkan batas waktu perekaman data e-KTP hanya tinggal 20 hari lagi," ungkap Kepala Dinas Disdukcapil Kota Batam, Sadri Khaeruddin di lokasi pendataan Blok P Dormitory Mukakuning. Dikatakan Sadri, seandainya jumlah warga di sini masih banyak yang belum melakukan perekaman data eKTP, pihaknya akan mendatangkan alat perekam data ke Dormitory. Sehingga akan memudahkan bagi warga untuk melakukan perekaman data. Rendahnya jumlah warga yang sudah melakukan pendataan e-KTP dari Kelurahan Mukakuning ini, kata Sadri, karena warga yang tinggal di Dormitory banyak yang pulang kampung, lantaran sudah habis kontrak. Sedangkan untuk sebahagiannya lagi, mereka terhalang oleh tempat tinggal yang cukup jauh dari kantor Kecamatan Seibeduk dan kesibukan bekerja di perusahaan. "Pendataan e-KTP ini kita mulai sejak pukul 16.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB selama lima hari ke depan di lima tempat yang berbeda. Rencananya proses pendataan ini akan dilaksanakan di lima tempat. Di antaranya, Mukakuning, Aviari dan Sagulung," ujar Sadri. Camat Sungai Beduk, Zul-

"KTP itu alamatnya di Kecamatan Sagulung. Tapi setelah kami cek, namanya tidak terdaftar di Kecamatan Sagulung," ujarnya. Sampai Selasa (9/10), jumlah masyarakat yang melakukan perekaman di DC Mall baru sebanyak 200 orang. Minimnya masyarakat yang melakukan perekaman menurutnya dikarenakan ketidaktahuan. "Banyak masyarakat yang belum tahu kalau ada perekaman data di DC Mall. Mereka (warga) hanya tahu di BCS," kata Irwan. Bagi masyarakat, lanjut Irwan, yang KTP sedang diperpanjang, tetap dapat melakukan perekaman. Syaratnya cukup membawa KK asli. Termasuk pemegang KTP yang usianya 17 tahun sudah dapat melakukan

perekaman data. Kendati demikian, sejauh ini belum ada pelajar yang melakukan perekaman data e-KTP. Sedikitnya, petugas perekaman e-KTP di DC Mall berjumlah enam orang, yang dibagi atas dua kelompok. Pada ship pertama tiga orang mulai dari pukul 10.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB. Kemudian ship kedua mulai pukul 16.00 WIB sampai tutup mall yakni pukul 21.00 WIB. Untuk ship pertama istirahat pukul 12.00 WIB sampai pukul 13.00 WIB. Terkait adanya temuan tersebut, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Kadisdukcapil) Kota Batam, Sadri Khairuddin belum berhasil dikonfirmasi, karena nomor hand phon yang dihubungi tidak diangkat, meskipun aktif. (lim)

Disdukcapil Datangi kanaen mengatakan, berdasarkan jumlah data warga yang sudah masuk dalam perekaman e-KTP di Kecamatan Sungaibeduk, hingga saat ini masih sangat rendah. Jadi, Disdukcapil mengambil kebijakan untuk turun lansung ke warga dalam melakukan pendataan. "Langkah tersebut bertujuan untuk dapat memenuhi dalam pencapaian target perekaman data e-KTP yang akan berakhir pada 30 Oktober 2012 mendatang. Dari itu, kita meminta kepada seluruh warga agar segera melakukan pendataan dan perekaman data e-KTP di kecamatan," imbau Zul. Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Hendrik menambahkan, untuk membantu Disdukcapail dalam melakukan pendataan e-KTP di lapangan, pihaknya berupaya untuk melakukan razia KTP di tempat-tempat yang akan dilakukan pendataan secara langsung. "Sebetulnya ini bukan razia KTP bagi warga yang tidak memiliki KTP Batam. Jadi warga tidak perlu takut waktu kita melakukan pengecekan KTP dan menanyakan KTP. Kita mengimbau dan mensosialisasikan kepada warga untuk segera melakukan perekaman e-KTP di tempat-tempat yang telah disediakan Disduk-

capil," ujar Hendrik. Apalagi, kata Hendrik, di Mukakuning ini masih banyak warga yang tinggal di Dormitory yang belum melakukan perekaman data e-KTP. Dari itu, ia mengimbau kesadaran masyarakat agar segera melakukan perekaman eKTP hingga batas waktu yang tinggal 20 hari lagi. Humas Pemko Batam Ardi Wiranata yang turn ke lokasi pendataan mengungkapkan, untuk melakukan perekaman data e-KTP itu sangatlah mudah dan tidak memakan waktu yang lama. Masyarakat yang akan melakukan perekaman eKTP bisa di kecamatan mana saja di Kota Batam. Bahkan, Disdukcapil juga sudah menyiapkan konter di mall-mall untuk mempermudah warga melakukan pendatan dan perekaman e-KTP. "Jadi tidak ada alasan lagi bagi masyarakat untuk tidak sempat melakukan perekaman e-KTP. Bahkan, masyarakat yang tidak memiliki KTP Batam pun bisa melakukan pendataan dan perekaman e-KTP. Namun, tentunya warga yang bersangkutan harus mendatangi langsung Kantor Disdukcapil di Sekupang dengan membawa surat domisili dari RT/RW setempat," kata Ardi.(cw41)

Pengelolaan Minyak di Kepulauan Janda Berias ini sepenuhnya diserahkan ke swasta (Pihak Manajemen Westpoint-Senopeces) melalui kebijakan “Privatisasi Pengelolaan FTZ” yang mungkin lebih efisien?, meskipun aspek regulasinya tetap berada di bawah Dewan Kawasan dan Pengawasan pelaksanaanya dilakukan oleh Badan Pengusahaan Kawasan FTZ Batam? Kenapa demikian?, karena Westpoint Oil Terminal and Petrol Refinery ini seluruh zonasinya berada dalam satu kawasan, meskipun

dalam RTRW harus menyisakan paling sedikit 30 % untuk kawasan publik, lahan hijau dan untuk kepentingan “supporting facilities” bagi instansi Pemerintah (khususnya CIQP : Customs, Immigration, Quarantine, and Port Masters) yang akan melayani dokumentasi di sana. Apalagi dengan adanya sekitar 4.000 pekerja yang terlibat langsung dan tidak langsung pada prapada saat-dan-paska konstruksi akan menjadikan Janda Berias menjadi “the new growth center” di Kota Batam. Insya Allah kita memahaminya.

Ditlantas Dapat Bantuan Mobil Operasional BATAM (HK) — Ditlantas Polda Kepri mendapat tambahan kendaraan oprasional dari Korlantas Mabes Polri. Hal ini untuk meningkatkan pelayanan kepada masarakat yang ada di Kepri. Dirlantas Polda Kepri, Kombes Pol Rusdi Hartono yang ditemui membenarkan adanya penambahan armada kendaraan oprasional di jajaran Polda Kepri. "Benar ada penambahan kendaraan oprasional yang diberikan oleh Korlantas kepada Polda Kepri," terangnya. Ia mengatakan, penambahan kendaraan oprasional ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan yang diberikan

kepada masarakat yang berada di kawasan Polda Kepri. Dijelaskan, untuk kendaraan oprasional tersebut langsung dikirim oleh Korlantas dan sudah masuk sekitar 20 hari lalu ke Polda Kepri. Untuk pengadaan kendaraan operasinonal ini memasukkannya di anggaran tahun 2012. "Penambahan mobil itu terdiri dari 4 unit sedan merk Mazda dan Hyundai, masingmasing sebanyak dua unit. Dan sisanya di Polresta Barelang dan di Tanjungpinang. Untuk total semuanya ada 6 unit mobil," ungkapnya. Untuk saat ini, total keseluruhan kendaraan operasional yang dimiliki Ditlantas Pol-

da Kepri terdiri dari, delapan unit mobil sedan, empat unit mobil double cabin, dua unit motor harley, serta delapan unit motor Yamaha. Kenalkan Tertip Lalu Pada kesempatan itu, Polda Kepri juga memberikan pengetahuan kepada 250 anak yang terdiri dari dua taman kanak-kanak yakni TK Al-Kaffah, Batam Centre dan TK Tabhita Nongsa tentang tata tertib berlalu lintas sejak dini. Dan anak-anak tersebut diajak mengitari areal perkantoran Polda Kepri dengan mempergunakan kendaraan roda empat milik Polda Kepri secara bergantian. Rusdi Hartono mengata-

kan program yang dilaksanakan itu bertujuan untuk memperkenalkan sejak dini kepada anak-anak dalam tertip berlalu lintas. "Program ini selain memperkenalkan kepada anakanak untuk tertip lalu lintas, juga menghapus momok menakutkan bagi anak-anak ini terhadap citra polisi, sehingga dapat polisi dapat dijadikan sebagai sahabat mereka," ujarnya. Rusdi Hartono mengatakan, kegiatan seperti ini sudah sering dilakukan untuk memperkenalkan lebih dekat peraturan berlalulintas kepada masarakat dan khususnya anak-anak. (cw57)

"Sudah banyak kemajuan yang dialami Embarkasi Batam. Berdasarkan laporan hasil pemantauan yang dilakukan teman-teman dari Inspek-

torat Jenderal Kementerian Agama RI yang sudah memantau beberapa hari di sini,” kata H Maman Taufiqurrahmannya. Diakunya kemajuan itu

juga dilihatnya sendiri, bahwa sudah banyak kemajuan yang dialami. Tidak ada lagi penumpukan dalam melayani jamaah. (r/fhy)

tur Sinopec Bang Hawana, fasilitas itu akan menampung untuk tahap pertama sebesar 16 juta barel minyak dengan kebutuhan produksi impor minyak sekitar 400800.000 barel per hari. Walikota Batam Ahmad Dahlan begitu antusias dengan investasi Sinopec tersebut di Kota Batam. "Saya mengharapkan den-

gan terbangunnya kilang minyak ini, diharapkan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kepulauan Riau, khususnya Batam," Ujar Ahmad Dahlan saat peresmian awal proyek di Batam, Rabu (10/10). Selain itu, proyek ini juga akan berkontribusi menambah pendapatan daerah dan negara dari sisi peneri-

maan pajak. Proyek yang baru saja diresmikan Gubernur Kepulauan Riau HM Sani dan Duta Besar China untuk Indonesia Liu Jian Chao ini diharapkan ke depannya mendapat dukungan mutlak oleh pemerintah pusat, khususnya penerbitan surat izin Zona Perdagangan Bebas di Pulau Janda Berhias.***

tus meminta agar kinerja pansus tindaklanjut LKPJ tersebut patut ditinjau ulang. Alasannya pembengkakan terhadap anggaran, terutama perjalanan dinas anggota dewan yang masuk dalam pansus tersebut. "Setiap pimpinan pansus melakukan konsultasi, mereka didampingi oleh satu orang staf Sekretariat Dewan. Sementara pansus ini, berjalan sejak dari bulan Mei lalu sampai saat ini, dan sudah tiga kali dilakukan perpanjangan. Sekali diperpanjang sampai 90 hari. Itu disampaikan di dalam rapat paripurna," pungkas Hubertus. Menanggapi hal itu, Ketua

Pansus Tindaklanjut LKPJ Dinas Bapedal dan DKP, Mhd Jeffry Simanjuntak mengatakan, sesungguhnya perpanjangan pembahasan pansus itu lantaran kurang adanya respon dari Dinas terkait. Seperti DKP yang hingga saat ini tidak menyerahkan data-data dimintai oleh pansus. "Kalau Bapedal memang sudah selesai kita bahas, dan tidak ada masalah lagi. Tapi untuk DKP, hingga saat ini belum mau memberikan data-data kepada kami. Bahkan setiap kali rapat pansus, kepala dinasnya sendiri tidak hadir. Karena memang masih dalam masa transisi. Sebab, saat itu DKP dijabat oleh

Azwan, sebelum menjabat Sekda Kampar," kata Jeffry. Jeffry menambahkan, perpanjangan pembahasan pansus itu lantaran ada halhal lain yang menyangkut kinerja yang perlu dibahas dan dikaji lebih mendalam. "Tapi sayangnya, datadata yang kami minta ke DKP sejauh ini belum diserahkan ke kami," tambahnya. Edward Brando, Ketua Pansus Tindaklanjut LKPJ DAK Dinas Pendidikan menanggapinya secara normatif. "Ya kalau dibilang tidak efektif, memang kita di sini (Dewan) semuanya tidak efektif kok. Jadi mau apa lagi," tandasnya diplomatis. (lim)

suai speknya, kita minta Dinsos segera menarik barangnya dan jangan melakukan pembayaran, sebelum pemenang tender mengganti barang," tandas Riki. Walikota Lira Kota Batam, Ahmad Rosano menduga selain 6 paket dalam paket bantuan untuk 66 panti asuhan seKota Batam tidak sesuai kontrak kerja, pendistribusian paket sembako tersebut juga mengalami keterlambatan. Karena berdasarkan kontrak kerja, pelaksanaan pengadaan paket sembako tersebut 40 hari kerja, terhitung sejak ditandatangani. Dan berdasarkan perhitungan, seharusnya paket sembako tersebut paling terlambat didistribusikan pada tanggal

15 Agustus lalu. "Selain diduga diselewengkan, pelaksanaan proyek pengadaan paket sembako ini juga mengalami keterlambatan," ujar Rosano, Rabu (10/10). Meski diakui ada keterlambatan pendistribusian, namun ternyata Dinas Sosial (Dinsos) Kota Batam sampai saat ini belum juga menjatuhkan sanksi kepada pemenang tender pendistribusian yaitu CV Tiga Pilar Abadi. Kepala Dinas Sosial Kota Batam, Kamaruzzaman, mengakui bahwa pendistribusian bantuan panti asuhan yang dilakukan CV Tiga Pilar Abadi, molor atau tidak sesuai dengan kontrak yang sudah disepakati bersama. "Memang benar kalau terlambat sanksinya harus ada, tapi kami masih berikan toleransi berupa sanksi peringatan atau teguran," ujar Kamaruzzaman. Berdasarkan data yang disampaikan, masih ada 8 panti asuhan yang belum mendapatkan bantuan sembako dari Din-

sos Batam yang seharusnya mereka sudah menerima. Sementara itu, Direktur CV Tiga Pilar Abadi, Asep saat dikonfirmasi tidak memberikan jawaban terkait kasus yang dihadapinya saat ini. "Oh kalau masalah itu nanti saja ya, nanti saya hubungi lagi ke nomor abang," ujar Asep mengakhiri pembicaraannya via telpon. Dugaan telah terjadinya penyelewengan oleh pemenang tender, dapat dibuktikan dari 6 paket barang yang diadakan melalui pos anggaran Dinsos tidak satu pun yang sesuai dengan spesifikasi. Akibatnya, kerugian negara mencapai Rp600-an juta. Jika ditelusuri lebih jauh, proyek ini sarat dengan permainan. Karena selain tidak mendapatkan sanksi secara tegas, ternyata proyek ini juga diserahkan kepada penerima tanpa terlebih dahulu diserah-terimakan kepada Kuasa Pengguna Anggaran (KUA) dalam hal ini Kadinsos Batam selaku pemilik program. (lim/ays)

Itjen Kemenag

Sambungan hal 9 dengan didampingi Ka Kanwil Kemenag Provinsi Kepri Drs H Handarlin H Umar dan Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Drs H Erizal, MH.

BUMN China

Sambungan hal 9 hektar di Pulau Janda Berhias di utara Batam Kepulauan Riau yang berbatasan dengan perairan Singapura. Selain membangun kilang minyak, Sinopec ini juga membuat terminal dengan nama West Point Terminal project yang mengoperasikan penyimpanan dan pengolahan minyak. Menurut Presiden Direk-

Pansus Tindaklanjut

Sambungan hal 9 bud), pengelolaan sampah di Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP), serta Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) terkait pengelolaan lingkungan. "Kinerja pansus DPRD terkait tindaklanjut LKPJ itu, sama sekali tidak efektif. Karena sudah ada pansus LKPJ sebelumnya. Akibatnya, terjadi pembengkakan anggaran untuk perjalanan dinas. Karena masing-masing pansus melakukan kunker satu kali, dan satu kali untuk konsultasi dilakukan unsur pimpinan pansus tersebut," kata Hubertus, Rabu (10/10). Dengan demikian, Huber-

CV TPA

Sambungan hal 9 "Kalau soal dilaporkan, itu tidak jadi masalah. Kalau pihak CV sudah menggantinya, maka selesai," ujarnya. Kasi Pidsus Kejari Batam, Abdul Faried kepada Haluan Kepri menyatakan, untuk menindaklanjuti laporan Lira, pihaknya sedang mempelajari kasus tersebut. "Laporan sudah kita terima. Dan sedang kita pelajari seperti apa masalahnya," ungkap Abdul Faried. Ketua Komisi IV DPRD Kota Batam, Riki Syolihin menambahkan, jika pengadaan sembako tersebut tidak sesuai dengan spek, maka pihaknya meminta Dinas Sosial untuk tidak membayarnya kepada pihak pemenang tender. "Kalau itu betul tidak se-

RALAT

Iklan pengumuman bapedal kota batam terbit rabu 10 oktober 2012 di halaman 10 yang seharusnya ditulis izin penyimpanan bukan penyimpangan. Terimakasih, mohon maaf atas kesalahan pengetikan tersebut.


CMYK

HUKUM & KRIMINAL

11

Kamis,

Ngaku Polisi Ditangkap Warga BATAM (HK)-Seseorang yang belum diketahui identitasnya ditangkap warga karena mengaku sebagai anggota kepolisian yang bertugas di Polda Kepri di Tiban Koperasi, Senin (8/10) malam. Informasi di lapangan, pelaku yang mengaku sebagai anggota polisi ini menekan Zainal pemilik bengkel Rizki Auto. Ia meminta korban untuk mengembalikan uangnya untuk pembayaran perbaikan kendaraannya. Kebetulan korban mempunyai seorang teman yang merupakan anggota polisi yang bertugas di Polda. Dan setelah ditanyakan, ternyata teman korban tidak mengenal pelaku. Takut ketahuan aksinya, pelaku langsung melarikan diri. "Ia mengaku polisi. Ia juga mengancam warga," ujar seorang warga kepada Haluan Kepri belum lama ini. Tidak ingin lepas, warga berusaha mengejar pelaku. Tidak memakan waktu yang lama, akhirnya pelaku ditangkap tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP). Untuk menghindari amukan massa dan kejadian yang tidak diinginkan, akhirnya pelaku digiring ke Polsek Sekupang. "Akibat tingkah laku pelaku ini, merusak citra kepolisian. Polisi saat ini sudah berbeda dan tidak seperti dulu lagi," ujar anggota polisi teman korban yang tidak ingin disebutkan namanya, kemarin. (doz)

11 Oktober 2012

Abi Disebut di Persidangan Pencurian Plat Besi McDermott BATAM (HK) — Meski belum ditetapkan sebagai tersangka, bahkan tidak dihadirkan sebagai saksi, pengusaha besi tua pemilik PT Be Logam, Abi, kembali disebut namanya dalam persidangan. Oleh: Amir Yunus, Liputan Batam Hal tersebut dikarenakan barang bukti (BB) ratusan ton plat besi curian, ditemukan terakhir kali di gudang penampungan PT Be Logam. Sebagaimana disebut saksi Alai, bahwa plat besi dibeli dari Widodo (tersangka utama) dengan harga Rp3 ribu per kilogramnya, kemudian besi tersebut dijual kembali ke Abi dengan harga Rp4 ribu setiap kilogramnya. "Saya beli Rp3 ribu, kemudian saya jual kembali dengan

harga Rp4 ribu ke Abi," ujar Alai dalam sidang. Sehingga kerabat terdakwa, baik Widodo mapun tiga tersangka lainnya menyesalkan langkah hukum yang terjadi terhadap kasus tersebut. Pasalnya, hingga kini Abi sendiri belum ditetapkan sebagai tersangka. "Kami kecewa, karena Abi yang menjadi penampung terakhir tidak diproses hukum," ungkap salah seorang keluarga terdakwa saat ditemui di PN Batam.

Sidang tiga terdakwa kasus pencuri plat besi milik PT McDermott yakni Bustami yang berperan operator cren, Besmen Siregar sebagai helper dan Antoni bagian material kembali menjalani persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Batam, Rabu (10/10). Dalam sidang yang terbuka untuk umum, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan tiga orang saksi, masing-masing Ahmad Suherman selaku pengawas lapangan pengecekan material PT McDermott, Lim Bung Lai (Alai) yang membeli plat besi tersebut, dan Widodo terdakwa lainya dalam kasus yang sama. Saksi Alai mengakui ia membeli plat besi tersebut dari terdakwa Widodo. Ia membeli besi dari tangan Widodo kurang lebih 95 ton dan dibeli

dalam kurun waktu empat bulan, sejak Januari hingga April 2012. Namun ia mengakui kalau dirinya tidak mengetahui kalau besi itu hasil curian. "Saya membeli besi itu dari Widodo, tapi saya tidak tau kalau itu besi curian," ujar Alai dalam penjelasannya saat ditanyai oleh JPU. Plat besi tersebut, lanjut Alai, diterimanya sebulan sekali, namun pernah juga dua kali pembelian dalam satu bulan hingga jumlah mencapai 95 ton. Dan selaku pembeli, ia menerima digudang miliknya. Selaku pembeli besi, Alai mengakui mau membeli plat besi yang dijual Widodo kepadanya, karena memang disampaikan oleh terdakwa Widodo bahwa besi tersebut adalah barang sisa yang tidak layak pakai. Plat besi 95 ton tersebut,

dibeli dengan harga Rp3.000 per kilogramnya, kemudian dijual kembali dengan harga Rp4000 per kilogramnya kepada salah satu penampung yang bernama Abi. Saksi lain, Ahmad Suherman menjelaskan hilangnya plat besi dikawasan tersebut baru diketahui pada 16 April 2012. Karena ada aktifitas di dalamnya, dan kehilangan tersebut ditaksir telah merugikan perusahaannya hingga miliaran rupiah. "Kita ketahui pada 16 April itu, dan memang sehari sebelumnya ada aktivitas di kawasan tempat gudang besi itu," terang Herman. Mendengar hal itu, Majelis Hakim yang diketuai Jack Johanis Octavianus menunda persidangan hingga pekan depan dengan agenda pemeriksaan terdakwa. ***

Gatot Belum Diperiksa Sebagai Tersangka Kasus Korupsi UUDP TANJUNGPINANG (HK) — Kendati telah menjalani pemeriksaan selama dua sebagai saksi, mantan Sekda Tanjungpinang, Gatot Winoto belum diperiksa penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang sebagai tersangka. Gatot sudah menjalani dua kali pemeriksaan se-

bagai saksi yakni, Selasa (2/10) dan Rabu (3/10) lalu. Dia diperiksa sebagai saksi tersangka M Yamin atas kasus korupsi Uang Untuk Dipertanggungjawabkan (UUDP) APBD 2010 Tanjungpinang. "Untuk pemeriksaan sebagai tersangka belum lagi. Gatot baru kita periksa sebagai saksi untuk tersangka M Yamin selaku

Pejabat Penata Keuangan (PPK)," kata Kajari Tanjungpinang Saidul Rasidi Nasution, Rabu (10/10). Selain itu, kata dia, tersangka M Yamin juga telah diperiksa sebagai tersangka, Senin (1/10) lalu. Namun Kejari belum melakukan penahanan. Yamin datang ke Kejari Tanjungpinang, didampingi Iwan Kesuma selaku kuasa hukum-

PERSONIL Satlantas Polresta Barelang memeriksa surat kendaran sejumlah pengendara yang terjaring dalam razia di depan pasar Nassa, Batam Centre, Selasa (10/10). Puluhan kendaraan berhasil diamankan dalam razia ini. TUNDRA/HALUAN KEPRI

nya. Kajari sebelumnya menjelaskan, penetapan tersangka dalam kasus UUDP Pemko Tanjungpinang sebesar Rp1,1 miliar sudah sesuai prosedur dan alat bukti yang ada. Pernyataan Saidul itu menanggapi perkataan mantan pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tanjungpinang, Gatot Winotot dan mantan Bendahara Keuangan Pemko Tanjungpinang. Sementara itu, Yamin yang membantah penetapan status tersangka. "Kita tidak perlu menanggapi serius atas peryataan mereka itu. Yang jelas, tugas yang kita jalankan tetap berpegang dari koridor yang ada," ucap Saidul kepada wartawan di Kantor Kejari Tanjungpinang. Seperti diketahui, tiga pejabat Pemko Tanjungpinang telah ditetapkan sebagai tersangka. Selain Gatot dan Yamin, ada juga M Rasid selaku Kepala Bendahara di Setdako Tanjungpinang. (nel)

Penipuan Berkedok Sumbangan BANYAK cara dan modus penipuan yang dilakukan. Mungkin sudah tidak terhitung lagi warga yang menjadi korban penipuan itu sendiri. Bahkan masyarakat sudah lebih selektif dan berhati-hati agar tidak menjadi korban. Meskipun masyarakat waspada, pelaku penipuan ini terus melakukan modifikasi modus yang akan dijalankannya. Sehingga, tetap saja ada setiap saat masyarakat umum yang menjadi korban dari praktek penipuan ini.

CMYK

Salah satu modus yang mulai marak terjadi akhirakhir ini adalah dengan menjual suatu kegiatan. mengatasnamakan suatu acara, pelaku ini mendatangi orang-orang yang punya uang. Hingga dari sumbangan ini mereka meraup

uang yang tidak sedikit. Ironisnya. Orang yang menjual proposal untuk melakukan suatu kegiatan ini menarifkan sumbangan. Jadi tidak ada istilah sumbangan itu yang suka rela, tetapi sudah ditentukan rupiah yang harus dikeluarkan. Salah satu pengusaha hiburan malam, bisa dikatakan sudah menjadi korban. Ia mendapat proposal kegiatan keagamaan dan mengharapkan bantuan. Namun setelah sejumlah rupiah dikeluarkan dengan niat untuk menyumpang,

ternyata ditolak. Konon katanya sumbangan yang diberikan itu masih kurang. Apa maksudnya? Minta sumbangan tetapi setelah diberikan dengan tegas dikatakan kurang. Jadi sumbangan atau berjualan? Atau ini suatu modus penipuan untuk memperkaya diri sendiri. Kasihan bagi sekelompok orang yang benar akan melakukan suatu kegiatan dan membutuhkan dukungan dan bantuan. Tentunya praktek dan kegiatan seperti ini akan merugikan banyak orang. (eddy supriatna)

SUTANA/HALUAN KEPRI

TOLAK AZIRWAN — Aktivis mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Peduli Kota Tanjungpinang (PMPKT) melakukan demo di Kantor Gubernur Kepri di Jalan Basuki Rahmat Tanjungpinang, Rabu (10/10). Mereka menuntut agar Kepala DKP Kepri Azirwan dicopot dari jabatannya.

Mahasiswa Minta Azirwan Dicopot TANJUNGPINANG (HK) — Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Peduli Kota Tanjungpinang (PMPKT) menggelar aksi di depan Kantor Gubernur Kepri di Tanjungpinang, Rabu (10/ 10). Mereka menuntut Gubernur HM Sani mencopot Azirwan dari posisi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (KP) Provinsi Kepri. Dalam orasinya, Koordinator Lapangan PMPKT Wawandika mengatakan, pengangkatan Azirwan sebagai kepala dinas di Pemprov Kepri tidak tepat. Itu lantaran Azirwan pernah tersangkut kasus hukum yakni tindak pidana korupsi sewaktu menjabat di Pemkab Bintan. "Kami meminta Gubernur Kepri, agar segera mencopot Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kepri, Azirwan karena pernah melakukan korupsi. Dan kami minta Gubernur menggantinya dengan orang-orang yang bersih dari korupsi," ujarnya. Pada aksi yang mendapat

pengawalan anggota polisi dan Satpol PP itu, Wawandika juga membacakan tiga tuntutan PMPKT. Pertama, Gubernur segera mencopot jabatan Azirwan. Kedua, Gubernur diminta memecat Azirwan, dan tuntutan ketiga yaitu, jika dalam waktu 1 x 24 jam tidak memberhentikan dan tidak melaksanakan tuntutan kesatu dan kedua maka mahasiswa akan menyegel Kantor Gubernur Kepri. Aksi demo aktivis PMPKT tersebut akhirnya diterima oleh Kepala Badan Kesbangpolinmas Provinis Kepir, Syafril Salisman didampingi Kepala Kantor Satpol PP Kepri Edi Irawan. Sementara itu, anggota Komisi II DPRD Kepri Yudi Carsana menyayangkan kenapa demo itu hanya ditujukan kepada salah satu kepala SKPD di lingkungan Pemprov Kepri. Padahal, banyak pejabat atau pimpinan SKPD lain yang kinerjanya kurang baik dan terkesan hanya menghabiskan anggaran. "Saya sebagai anggota dewan yang duduk di Komisi II sebagai mitra dinas (KP)

tersebut, sebenarnya lebih mengerti dan mengetahui perkembangan di dinas (KP) itu. Tanya saja ke anggota komisi II lainnya, mereka juga tahu, sudah sejauh mana kemajuan dinas (KP) tersebut sekarang ini dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya," kata Yudi. Menurut Yudi, banyak perubahan positif di dinas (KP) yang sejak dipimpin Azirwan. Sedangkan polemik dan permintaan sejumlah pihak supaya, pejabat tersebut diganti karena kasusnya dulu, kata dia, tidak tepat. "Beliau (Azirwan) waktu itu ia dihukum karena memberi uang ke anggota DPR RI yang tidak lain didasari dari permintaan angggota DPR RI itu sendiri. Yang disebut koruptor itu yang menggelapkan uang rakyat," katanya. Terpisah, Basyaruddin Idris Ketua GM BP3KR mengatakan, aksi PMPKT menunjukkan indikasi kepentingan politik dari orang-orang yang tidak suka terhadap Azirwan. (sut)

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: Ricoh Polda Nababan


LINGGA

12

Kamis,

11 Oktober 2012

Pasokan Air PDAM ke Pelanggan Macet Perbaikan Pelabuhan Sei Tenam Belum Jelas LINGGA (HK) — Perbaikan Pelabuhan Sungai Tenam yang roboh ditabrak kapal milik PT Harap Panjang tampaknya akan berlangsung lama. Pasalnya, perwakilan PT Harap Panjang baru akan menyampaikan hasil pertemuanya dengan pihak Dishubkominfo ke atasannya di Tanjungpinang. " Kita akan menunggu dua minggu ke depan, bagaimana hasilnya. Kalau memang nanti akan didudukan bersama lagi, kita siap, " kata Kepala Bidang Angkatan Laut dan Udara Dishubkominfo Kabupaten Lingga Mawardi yang ditemui di kantornya, kemarin. Menurut Mawardi, pihak PT Harap Panjang yang diwakili Zulnasli telah datang ke kantornya untuk menyampaikan Berita Acara Peristiwa robohnya pelabuhan Sungai Tenam yang mereka tabrak pada Senin (8/10) lalu. Setelah mendengarkan BAP tersebut, pihak Dishubkominfo menandatangani surat BAP dan meminta kepada PT Harap Panjang mengganti rugi dengan cara membangun kembali kembali pelabuhan yang roboh itu. Hal itu sesuai Undang-Undang pelayaran no 17 tahun 2008. Dalam UU tersebut dijelaskan, apabila terjadi persoalan seperti itu tabarakan maka kewajiban dari penabrak untuk mengganti rugi. "Mereka harus ganti rugi, dengan cara membangun kembali pelabuhan yang ditabrak. Jadi, inti dari pertemuan kemarin, perwakilan PT Harap Panjang di Daik Lingga tersebut akan menyampaikan apa yang kita minta ke atasannya dulu di Pinang," ungkapnya. Dikatakan dia, pelabuhan Sungai Tenam sudah dibuka dan difungsikan lagi pada tahun 2014. Namun dengan adanya kejadian itu, pembukaan pelabuhan Sungai Tenam jadi terganggu. (put)

LINGGA (HK) — Musim kemarau yang melanda Daik selama beberapa hari ini telah menyebabkan pasokan air bersih dari PDAM ke pelanggan macet total. Oleh: Novriadi Putra, Liputan Lingga Untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga banyak yang pergi ke Sungai Tanda. Edi, seorang warga Daik Lingga mengaku beberapa hari ini pasokan air bersih dari PDAM ke rumahnya mulai tidak lancar. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, ia terpaksa pergi ke Sungai Tanda yang berjarak beberapa kilometer dari tempat tinggalnya. " Beginilah, kalau musim kemarau, air PDAM jadi tak lancar. Kadang ada, kadang tidak," imbuhnya. Ketua RT di Kelurahan Daik, Said Mul mengeluhkan tidak mengalirnya air PDAM ke rumahnya. Kondisi ini terjadi sejak beberapa hari terakhir. "Tak mengalir, dah tiga hari. Nak mandi susah," ungkapnya. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, Said Mul mengaku

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

PENINGGALAN BELANDA — Beberapa warga sedang berdiri di depan sumur tua peninggalan Belanda di Desa Penuba, Rabu (10/10). Sumur tersebut menghasilkan air bersih yang bisa dinikmati warga sekitar. terpaksa mandi di sungai yang berjarak beberapa meter dari rumanya. " Mandi di sungai, biasanya tak pula, tak tahu bak penampung kenapa." tuturnya. Kepala PDAM Cabang Daik Lingga, Dayat mengatakan tersendatnya pasokan air ke rumah warga karena memang debit air berkurang selama musim kemarau.

Ia pun telah mengumumkan ke pelanggan sejak 9 Oktober lalu. " Saya sudah buat pengumuman yang isinya mengimbau warga supaya memanfaatkan air semaksimal mungkin. Itu karena debit air berkurang akibat musim kemarau," katanya. Dilanjutkan dia, untuk

mengatasi agar debit air di Intek mampu menekan sampai ke pelanggan ia memberlakukan sistem buka-tutup. Namun, hal itu dilakukan agar di intek mampu menekan aliran sampai ke rumah warga. " Kami telah berusaha, buka sana-sini agar air dapat mengalir," tambahnya. Diakuinya, memang dalam

Anggota DPRD Lingga Di-PAW Adik Kandung Dilinilai Melanggar Kebijakan Partai LINGGA(HK) — Harun H.A Gani dilantik sebagai anggota DPRD Lingga menggantikan Syafruddin H.A Gani dalam proses pergantian antar waktu (PAW) pada 22 Oktober mendatang. Syafruddin merupakan kakak kandung Harun H.A Gani.

Ia diganti setelah digugat Syafruddin karena dinilai telah melanggar kebijakan partai yakni PDIP Perjuangan. Saat ini, DPRD Lingga masih melakukan konsultasi ke Kementrian Dalam Negeri. Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Lingga, H Ambok T Syamsir-

wan mengatakan, konsultasi ke Mendagri dilakukan untuk memastikan pelantikan tersebut tidak cacat hukum. " Kita sudah konsultasi ke Pemprov Kepri, tak ada masalah. Kita pastikan lebih jelas, sehingga dalam beberapa hari ini kita konsultasi ke Kemendagri. Kalau tak ada masalah, pelantikan segera

bisa dilakukan,"kata H Ambok, Kamis (10/10). Dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 16 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Tentang Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dalam Pasal 102 (2) H dijelaskan soal gugatan ini.

Pasal tersebut bunyinya: dalam hal anggota parpol diberhentikan dan yang bersangkutan mengajukan keberatan melalui pengadilan, maka sesuai UU Nomor 27 tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPRD dan DPD, perberhentian anggota parpol tersebut sah setelah adanya putusan pengadilan yang telah memperoleh kekua-

tan hukum tetap. " Inilah yang menjadi dasar bagi kami untuk konsultasi. Kita tak ingin pelantikan nanti cacat hukum,"ujarnya. Harun HA Gani yang kini menjabat Ketua DPC PDIP Kabupaten Lingga sejak lama berjuang untuk memPAW Syafruddin H.A Gani yang tak lain kakak kandungnya sendiri. Proses PAW sudah cukup lama. Harun meraih suara nomor dua terbanyak di bawah Syafruddin.

kondisi seperti ini dibutuhkan satu mobil tangki untuk mengantar air ke rumah warga. Namun demikian, perusahaan yang dipimpinnya minim biaya. "Jangankan beli mesin, kami pun kerja sendiri," ungkapnya. Ia pernah mengajukan dan mengusulkan untuk pembelian mobil tengki tersebut, namun belum ada tanggapan.***

Keduanya meski bersaudara kandung, tapi berseteru. Keduanya juga bertarung memperebutkan posisi Ketua DPC PDIP Lingga. Ketua DPC PDIP Lingga, Harun HA Gani mengatakan, Syafruddin dinilai telah melanggar kebijakan partai. Sehingga sudah selayaknya menjadi pertimbangan untuk melengserkan dari keanggotaan PDIP di Lingga dan diPAW dari anggota DPRD Kabupaten Lingga. ” DPC PDIP Lingga periode 2010-2015 telah berkali-kali mengirimkan surat permohonan agar keanggotaan Syafrudin baik dari parati maupun dari keanggotaan di DPRD Lingga diganti,” sebut Harun. Dipaparkan, berbagai kesalahan telah dilakukan Syafrudin adalah adanya dugaan bersangkutan telah menyelewengkan dana pembinaan partai yang diberikan Pemkab Lingga. Hal ini terungkap dengan datangnya dua kali surat dari Badan Kesbang Linmas Lingga, Nomor 300/Kesbang/III/2011/ 099 tanggal 2 Maret 2011 dan Surat No 300/Kesbangpol/2011/130 perihal permintaan bukti setor dari PDIP Lingga, terkait pemberian bantuan kepada PDIP pada kepemimpinan periode 20052010 lalu saat dia masih menjabat sebagai ketua DPC PDIP Lingga. (jfr)

Editor: Sofyan, Layouter: Agus


NATUNA

13

Kamis,

11 Oktober 2012

'Raja Singa' Marak di Ranai Tertular dari Seks Bebas

DPRD Bentuk Panja Bansos RANAI (HK) — DPRD Natuna membentuk Panitia Kerja (Panja) guna mendalami kasus penyaluran dana bantuan sosial (Bansos) dan dana hibah Dinas Sosial Kabupaten Natuna yang tidak tepat sasaran. Demikian dikatakan Wakil Ketua II DPRD Natuna, Dwitra Gunawan SP, saat ditemui di kantornya, Rabu (10/10). "Hari ini (kemarin : red) kita membentuk panja bansos dan hibah, yang beranggotakan badan anggaran (Banggar) dan anggota dewan lainnya," katanya. Inisiatif ini muncul, k ata Gunawan, k arena banyaknya laporan dari masyarakat tentang penyaluran dana Bansos dan hibah yang tidak tepat sasaran. "Pembentukan Panja ini karena banyaknya laporan masyarakat yang kami terima, bahwa dana tersebut tidak tepat sasaran," ungkapnya. Tidak hanya itu, kata Gunawan, inisiatif itu muncul karena nilai dana Bansos yang diterima masyarakat tidak sesuai seperti yang dianggarkan Dinas Sosial Kabupaten Natuna. "Kami menganggap dana Bansos yang diberikan ke masing-masing warga sedikit sekali. Bayangkan saja, pemkab memberikan penerima dana Bansos itu hanya Rp2 juta saja. Apa yang bisa diperbuat warga dengan dana segitu," katanya. Sementara, kata Gunawan, anggaran dana hibah dan Bansos itu sangat besar sekali pada tahun ini. "Dana Bansos dan hibah pada tahun ini sangat besar," tuturnya. Jadi, Tambah Gunawan, hal di atas itulah yang akan digali efisiensinya oleh Panja yang dibentuk tersebut. "Dugaan akan adanya kekeliruan dalam penyaluran Bansos inilah yang akan dipelajari oleh Panja. Apakah sudah tepat sasaran, apakah tepat jumlahnya, dan apakah ekonomi warga bisa terbantu dengan dana sekecil itu," pungkasnya. (cw61)

RANAI (HK) - Penyakit gonore (raja singa) cukup marak di Ranai, Kabupaten Natuna. Hal ini mengkhawatirkan warga, karena tidak hanya orang dewasa yang terkena penyakit tersebut, melainkan juga remaja dan anak-anak. Oleh: Fathurahman, Liputan Natuna Demikian dikatakan Kepala RSUD Natuna, dr Syasul Riazal saat ditemui di kantornya, Selasa (9/10). Dikatakan dr Syamsul, gonore merupakan suatu bakteri yang dapat mengganggu kesehatan alat kelamin pria, maupun wanita dan penularannnya cenderung dari perilaku seks bebas tanpa pengaman (kondom) "Gonore merupakan penyakit yang cukup membahayakan bagi kesehatan, bukan hanya pada diri sendiri tapi juga dapat menular kepada orang lain dan berimbas pada kesehatan janin," katanya. Penyebab terjadinya peny-

KUNGJUNGI RSUD — Bupati Natuna Ilyas Sabli, didampingi Kepala RSUD Natuna dr Symasul meninjau fasilitas RSUD Natuna. Masyarakat menilai fasilitas dan pelayanan rumah sakit ini belum seperti yang diharapkan, sehingga banyak yang minta dirujuk ke rumah sakit lain di luar daerah. akit tersebut, kata dr Syamsul, karena prilaku seks bebas oleh penderita dan juga memalaui proses penularan. "Ada beberpa penyebab terjadinya penyakit ini, yang utama adalah seks bebas kemudian melalui proses penularan, dan lain sebagainya,"

terangnya. Penyakit ini, kata dr Syamsul, sudah cukup marak terjadi di Ranai, sebab penyakit tersebut tidak lagi ditemukan pada orang dewasa tapi juga pada remaja, bahkan anak-anak. "Kalau di sini sudah cukup marak, sebab penyakit ini

Humas Pemkab Tingkatkan Kerja Sama R A N A I ( H K ) — Untuk meningkatkan hubungan kerja sama dengan insan pers, Humas Pemerintah Kabupaten Natuna akan lebih sering berkoordinasi dengan awak media. Demikian di katakan Kepala Bagian Humas (Kabag Humas) Pemerintah Kabu-

RANAI (HK) — Menyambut HUT Kabupaten Natuna, Pemkab Natuna menggalakkan penanaman tumbuhan produktif. Kegiatan ini bertujuan untuk memanfatkan lahan dan penghijauan. Demikian dikatakan Asisten III Pemkab Natuna, Basri saat ditemui di RSUD Natuna, Rabu (10/10). Basri mengatakan, pada 2012 ini pemkab mulai menggalakkan penghijauan di Kabupaten Natuna yang dimulai dari lingkungan perkantoran. "Memang, Natuna secara keseluruhan masih tergolong hijau. Namun, banyak juga titik lokasi yang memerlukan adanya pepophonan rindang," katanya. Contoh saja, kata Basri, di seputaran kantor bupati dan dan beberapa kantor dinas, serta lahan-lahan umum perlu dilakukan penghijauan kembali. "Titik-titik yang membutuhkan penghijauan

paten (Pemkab) Natuna, Helmi Wahyuda, Rabu (10/ 10) Saat yang sama, Yuda memperkenalkan Kepala Sub Bagian (Kasubag) Humas Pemkab Natuna yang baru saja dilantik yakni, Buhari. Ke depan, kata Yuda, antara media dan humas

harus saling inten dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat. Terkait segala sesuatu yang dilaksanakan pemerintah daerah dalam pelaksanaan pembangunan. Awak media, menurut Yuda, merupakan partner pemerintah yang harus terjalin hubungan

kerjasama dengan baik. "Kami memberikan apa yang dibutuhkan oleh media, dan media juga harus memenuhi kewajibannya sebagai mitra kami (pemerintah), sebagai corong pemban-

gunan pemerintah kepada masyarakat," ujar Yuda. Selain menjalin hubungan kerjasama yang baik, lanjut Yuda, antara awak media dengan humas harus memiliki koordinasi yang

juga banyak kita temukan pada anak-anak usia remaja, bahkan anak kecil juga pernah kita temukan," katanya. Menurut dia, penyakit tersebut bukan jadi persoalan perorangan atau kelompok tertentu, namun ini merupakan persoalan sosial yang menjadi baik. Terutama terhadap informasi yang akan disampaikan kepada publik harus tepat sasaran. "Selanjutnya, kami akan lebih sering berkoordinasi dengan rekan-rekan media. Terutama terkait kegiatan kepala daerah yang bersifat resmi," kata Yuda. Untuk kegiatan Pemkab

tanggung jawab bersama. "Untuk di sini, penyakit gonore merupakan persoalan sosial, yang mesti ditanggulangi secara bersama-sama. Semua mesti terlibat, baik pemerintah masyarakat dan tokoh agama serta pemuka masyarakat," pungkasnya. *** yang dilaksanakan di luar kota, kata Yuda, pihak humas akan menyiapkan rilis untuk dapat dipublikasikan media. "Kegiatan bupati dan beberapa pejabat pemkab yang dilakukan di luar daerah, kami akan siap rilisnya. Kawan-kawan bisa ambil di humas," pungkasnya.(leh)

Pemkab Tanam Pohon Produktif

SOLEH/HALUAN KEPRI

PEMUDA Natuna menanam pohon mangrove di perairan Natuna. itu meliputi beberapa lokasi seperti, seputaran kantor bupati. Kantor dinas dan beberapa lahan umum seperti pantai kencana," terangnya. Memang, kata Basri, pepohonan masih ada yang rindang di kawasan tersebut, tapi perlu diganti dengan pepohonan produktif. "Kita ingin memperbanyak pepohonan produktif yang ada di kawasan ini, seperti, durian, rambutan nangka

dan pohon lainnya yang bisa menhasilkan," ujarnya. Sehingga, katanya lagi, kawasan tersebut dapat menjadi contoh bagi warga dalam mengelola lahan kosong, maupun pekarangan masyarakat. "Harapan kita, jika pepohonan yang kita tanam ini sudah tumbuh, bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk mengelola lahan maupun pekarangannya yang masih kosong," pungkasnya. (cw61)

Editor: Apsek, Layouter: Agus


CMYK

SPORTAINMENT

14

Kamis,

11 Oktober 2012

Nikita Willy Rilis Album JAKARTA (HK) — Bintang sinetron Nikita Willy merilis album studio pertamanya 'Lebih Dari Indah'. Kekasih pesepakbola Diego Michels itu butuh waktu dua tahun untuk menyelesaikan album tersebut.

Nikita Willy

Dara 18 tahun itu merecycle satu lagu dari artis legendaris Benyamin Sueb yang berjudul 'Nonton Bioskop'. Lagu itu sendiri juga akan jadi soundtrack sinetron terbarunya yang akan tayang, berjudul 'Kutunggu Kau di Pasar Minggu'. Ia akan beradu akting dengan Giorgino Abraham. "Udah dua tahun lebih aku mempersiapkan (album) ini," ungkap Nikita saat launching album pertamanya di KFC Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (10/10). Keinginan membuat album 'Lebih Dari Indah' itu datang setelah ia merilis single pertamanya 'Kutetap Menanti' pada 2010 lalu. "(Prosesnya) lama karena waktu buat single pertama itu. Nah akhirnya diseriusin, terja-

Promosikan Aceh ke Luar Negeri

Maher Zain

BANDA ACEH (HK) — Pertama kali mendarat kaki di Aceh, penyanyi internasional Maher Zain mengaku langsung jatuh hati. Dia kagum dengan budaya yang Islami, serta keindahan alamnya. Begitu takjubnya dengan kekayaan alam Aceh, penyanyi religi asal Swedia itupun berjanji akan mempromosikan bumi Serambi Makkah ke luar negeri. "Saya akan promosikan

ini ke luar Indonesia," kata Maher Zain di Banda Aceh, Rabu (10/10). Saat hendak landing di Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar, Maher sangat menikmati pemandangan alam Aceh dari dalam pesawat. "Saya lihat dalam pesawat, garis pantai yang sangat indah," pujinya. Begitu tiba di Banda Aceh, pria kelahiran Lebanon ini semakin merasa takjub

dengan budaya masyarakatnya yang Islami dan ramah. "Banda Aceh kota yang indah dan memiliki semangat yang sangat Islami," ungkapnya. Pemprov Aceh kini gencar memersiapkan Aceh menghadapi tahun kunjungan wisata 2013. Kehadiran Maher diharapkan menjadi bukti kepada dunia, bahwa Aceh sangat layak untuk dikunjungi wisatawan. Sebagai penyanyi internasional pertama yang konser di Aceh, Maher tampil maksimal memuaskan para penggemarnya. Dia membawakan 17 lagu dari albumnya dalam konser di Stadion Dimurthala, Lampinueng, Banda Aceh, kemarin malam. Maher mengaku sudah memersiapkan diri untuk tampil di Aceh. Sebelumnya, dia sudah sukses menghibur para penggemarnya di Jakarta, Surabaya, dan Bandung.(oke)

dilah album ini," jelasnya. Dari 10 lagu di album tersebut, single 'Akibat Pernikahan Dini' dipilih jadi jagoannya. Untuk mendongkrak penjualan albumnya, Nikita memberikan dua buah program menarik yang bisa diikuti para penggemarnya. Pihak manajemen Niki sengaja memersiapkan dua program menarik agar album pemain sinetron ini laris di pasaran. Yang pertama, audisi menjadi bintang sinetron dan menyanyi bareng Nikita, sedangkan yang kedua jalanjalan gratis ke Cina bersama Nikita untuk dua orang pembeli CD yang beruntung. Dengan program ini, Nikita berharap para NikiLovers (penggemar Nikita Willy) membeli CD asli, bukan yang bajakan. Di CD tertera

kupon untuk mendaftarkan diri ke program tersebut. "Dia (Nikita Willy) ini artis yang punya fans besar yang tidak dimiliki oleh penyanyi dan band lain. Untuk itu kami menyiapkan dua program khusus, yaitu audisi main sinetron bareng Nikita, dan program ke China bareng Nikita dengan membeli CD. Ini adalah untuk menggenjot penjualan CD album," ujar Novrizal dari Music Factory.(kpl/oke)

Revalina Keracunan Film India JAKARTA (HK) — Ada hobi baru yang sedang asyik dilakoni artis Riza Shahab. Saat ini, dia mengaku sibuk menjejali aktris cantik Revalina S Temat dengan berbagai film produksi India. "Sekarang Reva lagi suka film-film India. Saya yang memengaruhi dia buat nonton film India," ujar Riza, Selasa (9/10). Reva tak menampik pengakuan Riza. "Iya, Riza pengaruhin aku buat nonton film India, tapi nggak apa-apa, bagus kok," ujarnya. Ditanya soal kemungkinan berjodoh dengan pria India yang terkenal gagah saat di film, Reva tak banyak komentar. "Dapet cowok India? Waduh, saya sih nggak mau mendahului kehendak Yang di Atas, Allahu alam aja ya," tukasnya.(dtc)

Revalina S Temat

Gangnam Style Rambah Sepakbola Film 'Rumah Kentang'

Teror Kelam Tak Berujung JANJI Jose Poernomo untuk mengajak penonton kembali merasakan teror dalam film terbarunya, 'Rumah Kentang' ternyata tak main-main. Tak sekadar mengandalkan ruangan gelap, teriakan ketakutan, apalagi tubuh seksi, treatment Joseuntuk membuat penonton ketakutan tertata rapi kali ini. Dibuka dengan ritual untuk melihat penampakan dunia lain, film ini langsung meneror dengan adegan kematian pemanggil setan tersebut. Beberapa tahun kemudian, di rumah yang sama, Farah (Shandy Aulia) terpaksa tinggal di rumah warisan ibunya setelah kembali dari Melbourne ke Jakarta. Adiknya bernama Rika (Tasya Kamila) yang masih SMU menjadi pendiam sejak ibunya meninggal. Diamnya Rika, mungkin, memang disengaja untuk memberikan teror ke penonton. Farah "dipaksa" menjadi pemain tunggal, yang harus menghadapi teror tersebut sendirian. Mencoba bertahan dengan segala logika yang dia ketahui. Farah yang belum bekerja, jelas tidak memiliki cukup uang untuk melanjutkan hidup. Pilihan terbaik adalah menjual rumah tersebut. Berulang kali rumah itu coba dijual namun tak pernah laku. Karena beritanya adalah bahwa itu rumah kentang, rumah yang dihuni hantu anak kecil. Teror datang tanpa bisa dinalar oleh Farah. Lalu Farah mencoba ritual melihat dunia lain. Ternyata semakin terlihat jelas, teror semakin menegangkan. Hantu penghuni rumah kentang ingin mengusir siapapun yang tinggal di sana. Dengan bantuan kekasihnya, Arman (Gilang Dirgahari), mereka berdua berusaha melawan teror dengan cara hanya satu, menjual rumah kentang. Rasanya tak lengkap memang jika suasana horror tidak didukung dengan sound yang menegangkan. Josenampak berusaha mengolah suasana tersebut dengan banyaknya adegan tanpa perbincangan panjang. Suasana sunyi ini membuat penonton kaget saat adegan teror muncul. Memang ada beberapa titik yang suaranya terasa terlalu keras sehingga sedikit menganggu. Namun, penonton akan terbawa kembali ke suasana mencekam setelahnya. Keberanian Jose memainkan adegan-adegan minim setting, karena hanya berkisar di sekitar rumah, cukup pantas mendapat acungan jempol.(kpl)

CMYK

DEMAM Gangnam Style saat ini tengah melanda dunia. Bukan cuma lagunya, goyangan yang menyertai lagu itu pun ikut bikin heboh. Setelah muncul di situs berbagi video Youtube pada tengah tahun ini, lagu Gangnam Style yang dilantunkan artis Korea Selatan, Psy, langsung mencuri perhatian. Bermodal irama yang catchy plus 'joget kuda' yang menggelitik ala Psy, Gangnam Style pun mulai menyihir dunia. Artis lapangan hijau alias pesepakbola pun tak luput. Berikut aksi Gangnam Style empat pemain dari empat kompetisi berbeda di dunia.

Edinson Cavani BERBEDA dengan Neymar yang baru "berani" memamerkan 'joget kuda' di area ruang ganti, Cavani yang bermain untuk klub Seri A Italia Napoli malah sudah unjuk gigi di atas lapangan. Aksi itu Cavani perlihatkan setelah menjebol gawang Parma dalam pertandingan yang dihelat pada pertengahan bulan September lalu. Dari titik putih di menit ke-3, Cavani mengirim bola ke dalam gawang Parma. Ia lalu berlari ke arah kanan dari gawang dan dikerubuti rekan-rekannya yang hendak merayakan gol tersebut. Setelah tinggal berdua dengan Juan Zuniga, Cavani pun selama beberapa detik memamerkan 'joget kuda'. Masih kaku, tetapi jauh lebih baik dari Zuniga yang malah terlihat bingung.

Neymar DI usianya yang masih 20 tahun, performa Neymar di atas lapangan sudah mampu mencuri perhatian sejumlah klub Eropa yang terus-menerus dikaitkan dengannya. Sebaliknya, pesepakbola Brasil yang membela klub lokal, Santos, itu sendiri rupanya juga sudah tersita perhatiannya dengan Gangnam Style. Maka jangan heran kalau kemudian Neymar, yang memang dikenal cukup jago bergoyang dan acapkali memamerkannya usai bikin gol, cukup piawai berjoget Gangnam Style. Di lokasi ruang ganti Santos, Neymar yang membelakangi kamera terlihat mendekati rekan setimnya lalu keduanya pun dengan lihai memperlihatkan 'joget kuda' ala Psy.

EDINSON Cavani (kanan) WESLEY (kanan)

Camilo Sanvezzo

Wesley

BERALIH ke kompetisi Major League Soccer di Amerika Serikat, ada seorang pesepakbola asal Brasil lagi yang sudah dijangkiti virus Gangnam Style, Camilo. Seperti Cavani di Napoli, Camilo yang bermain untuk Vancouver Whitecaps FC memamerkan 'joget kuda' ala Psy dalam perayaan setelah mencetak gol. Sukses menjebol gawang tim lawan pada menit 62, Camilo kemudian berlari ke arah kiri gawang, di depan hadapan tribun penonton yang diisi pendukung Whitecaps. Usai berbagi keceriaan dengan rekan-rekannya, Camilo pun dengan cukup oke memperlihatkan kemampuannya dalam bergoyang seperti dalam video Gangnam Style.

'JOGET kuda' lagi-lagi dipraktikkan oleh seorang pesepakbola kelahiran Brasil, sebuah negara yang memang dikenal suka bergoyang dan menari. Kali ini aksi itu dilakukan oleh Wesley, pemain klub Brasil Corinthians yang tengah dipinjamkan ke klub Korea Selatan Gangwon FC. Di dalam pertandingan K-League melawan Busan I'Park, Wesley yang lolos dari jebakan offside lalu hendak merayakan golnya. Tapi tunggu dulu, ia terlihat menyetop rekan-rekannya yang hendak memeluknya. Pasalnya, Wesley ketika itu hendak memamerkan kemampuannya menirukan goyangan Psy terlebih dulu. Bersama seorang rekannya, Wesley pun 'berjoget kuda' dengan riang.(dtc) Editor: Didik, Layouter: Alif Triona


15

PENDIDIKAN Kamis,

11 Oktober 2012

Macam-macam Hewan Amfibi AMFIBI berasal dari kata amphi dan bi yang berarti hidup di dua alam. Saat kecil, hewan amfibi hidup di air, dan saat dewasa, hewan ini hidup di luar air. Di luar air bukan berarti hewan ini hidup sepenuhnya di darat, tapi di tempat tempat yang berdekatan dengan air atau tempat tempat yang sangat lembab agar kulitnya tidak kering. Amfibi juga bernapas dengan kulitnya dan hanya kulit yang lembab yang bisa menyerap oksigen. Amfibi terbagi menadi tiga kelompok yang dibedakan

berdasarkan ekor dan kakinya. Newt dan salamander memiliki ekor. Mereka digolongkan Urodela. Katak dan kodok, yang tidak berekor kecuali saat masih kecebong, masuk ke kelompok Anura. Caecilia, adalah kelompok amfibi yang tidak memiliki kaki dan ekor, sama seperti cacing dan masuk ke kelompok Apoda. Contoh Anura (tanpa ekor) adalah Kodok Pohon Eropa. Hidup di dekat daerah yang lembab. Contoh Urodela (dengan ekor) adalah Salamander Harimau, salah satu amfibi

paling berwarna di Amerika. Contoh Apoda (tanpa kaki) adalah Caecilian cincin yang mirip sekali dengan cacing tebal yang besar. Anatomi katak cukup aneh. Larvanya yang disebut kecebong, memiliki sistem pernapasan dengan insang. Sebagian besar spesies ini memiliki paru paru saat mencapai dewasa. Mereka juga memiliki trakea, faring dan paru paru mirip kantung, walaupun bernapas dengan kulit lebih penting daripada dengan paru paru.

Jantungnya memiliki dua serambi dan satu bilik, dan memiliki sistem pencernaan maupun pengeluarannya sama dengan mamalia. Amfibi bernapas dengan kulitnya yang lembut dan bersih, tanpa bulu, tanpa sisik. Kulit ini harus selalu dijaga agar tetap lembab karena kulit amfibi cenderung cepat mengering. Walaupun amfibi memiliki kelenjar lendir yang membantu menjaga kelembaban, amfibi harus tetap hidup di daerah lembab. Kulit amfibi melind-

ungi amfibi dari predator dan memiliki kelenjar racun yang mengeluarkan zat yang menyebabkan rasa tidak nyaman bagi predator dan bahkan bisa beracun. Kaki belakang amfibi biasanya memiliki otot dan jari panjang yang dihubungkan dengan selaput untuk membantu berenang. Walau begitu, ini tergantung juga pada habitatnya. Ada empat tipe kaki amfibi: tipe pelompat, tipe perenang, tipe penempel dan tipe penggali. Kaki katak dan kodok memiliki empat jari di tiap kaki depan, dan lima jari di tiap kaki belakang. Totalnya, ada 18 jari.

Kodok air memiliki kaki berselaput, kodok pohon memiliki bantalan penghisap di ujung jari untuk menempel di permukaan vertikal, dan

kodok penggali memiliki tonjolan tambahan di jari kaki belakangnya yang disebut tuberkula yang berfungsi untuk menggali. (education)

Mendikbud: Lanjutkan UKG Online JAKARTA (HK) — Meski diprotes para guru, pemerintah kukuh pada pendirian untuk tetap melanjutkan proses uji kompetensi guru (UKG) online sesuai rencana.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh, di Jakarta, Selasa (9/ 10), menegaskan, jika masih ada guru yang mengalami

masalah, guru itu bisa mengulang kembali proses UKG dan tidak perlu membatalkan seluruh pelaksanaan UKG. "Jika ada pihak yang keberatan, ya tidak apa-apa. Kalau nilainya jelek atau guru tidak bisa pakai komputer karena sudah tua-tua, ya tidak apa-apa. Memang begitu keadaannya, mau bagaimana lagi," kata Nuh, Selasa (9/10) lalu, di Jakarta. Menurut Nuh, guru seharusnya tidak perlu khawatir dengan proses UKG, karena UKG ini hanya salah satu upaya pemerintah memotret kualitas guru. Jika nilai yang diperoleh guru masih di bawah standar nilai yakni 70, maka guru itu akan memperoleh pelatihan dan pendampingan dari pemerintah untuk meningkatkan kualitasnya. "Kita jadi tahu siapa yang sudah bagus, dan siapa yang belum. Kalau sudah bagus, monggo dilanjutkan. Yang be-

lum, akan dilatih atau diberi kursus-kursus. Lha seperti itu kok tidak mau," kata Nuh. Pemerintah berkeyakinan UKG merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kompetensi profesionalitas guru. Nuh meminta agar kemdikbud jangan dipaksa untuk mengikuti cara orang lain, karena kemdikbud mempunyai cara tersendiri dalam hal ini. Jauh dari Harapan Sementara Ketua Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI), Sulistiyo, menganggap UKG secara online pada gelombang kedua ini relatif sudah berjalan lancar, namun dalam soal pencapaian nilai, dia menyebutkan sampai saat ini belum juga membaik. Menurut pengamatannya, UKG tahap II mengalami sedikit masalah teknis antara lain seperti kemunculan data guru yang masih tidak sesuai dengan kompetensi mata pel-

ajarannya, atau ada beberapa daerah yang belum dapat login, dan soalnya tidak muncul lagi. Berkaitan dengan nilai UKG, Sulistiyo menuturkan pencapaian nilai UKG para guru masih dianggap belum membaik, bahkan kemampuan guru, terutama para senior masih jauh dari harapan. Ia juga menilai, capaian angka yang dihasilkan para peserta UKG online ini memang hanya diperuntukkan sebagai pemetaan para guru. UKG gelombang dua ini, dipandangnya akan lebih banyak guru yang lebih siap mengikuti UKG. Peserta tidak lagi takut menghadapi ujian secara daring tersebut. Sulistiyo juga mengkritisi sial penyebutan lulus dan tidak lulus yang masih belum dimaknai dengan benar. Padahal yang perlu dikomunikasikan dengan baik soal pemanfaatan hasil UKG adalah untuk pemetaan guru. (kcm)

NET

KEGIATAN UKG — Guru sedang serius mengerjakan soal Ujian Kompetensi Guru (UKG). Kegiatan ini dilakukan dalam upaya pemetaan SDM guru dari setiap jenjangnya.

7 Mata Pelajaran Baru untuk SD JAKARTA (HK) — Kurikulum pendidikan nasional dengan konsep penyederhanaan jumlah mata pelajaran terus digodok bersama tim dari pemerintah pusat dan sejumlah pakar pendidikan. Direktur Jenderal Pendidikan Dasar, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Suyanto, mengatakan, hampir dipastikan hanya akan ada tujuh mata pelajaran untuk siswa SD dari 11 mata pelajaran sebelumnya. Lalu apa saja pelajaran itu? "Mata pelajaran SD nanti adalah Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, PPKn, Matematika, Kesenian, Pendidikan Jasmani dan Olahraga Kesehatan, serta Pengetahuan Umum," kata Suyanto saat dihubungi, Selasa (2/10) di Jakarta. Menurut Suyanto, Kemendikbud memilih mata pelajaran yang lebih mengedepankan pembentukan sikap dan mengandung

dasar-dasar mata pelajaran yang memiliki substansi pengembangan wawasan umum. Sebelumnya, Suyanto juga sempat menyampaikan bahwa jumlah mata pelajaran di SD akan lebih disederhanakan, tetapi muatannya lebih mendalam. Hal ini berbeda dengan kondisi mata pelajaran di SD saat ini yang cakupannya terlalu luas, tetapi tidak sebanding dengan isi materinya. Khusus untuk mata pelajaran IPA dan IPS, Kemendikbud menilai kedua mata pelajaran itu belum perlu dipisahkan untuk jenjang SD. Diwacanakan, keduanya akan dilebur menjadi satu mata pelajaran bernama Pengetahuan Umum yang memiliki muatan yang terintegrasi dengan jenjang SMP dan SMA. Kurikulum baru ini akan mulai disosialisasikan dan diuji publik sebelum Februari 2013, dan mulai berlaku pada tahun ajaran 2013-2014. (kcm)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598. Editor: Arment, Layouter: Ricoh Polda Nababan


CMYK

PROFIL

16

Kamis,

11 Oktober 2012

H BASRIZAL KOTO

Terus Mengabdi

DIDI

H BASRIZAL Koto adalah sosok fenomenal di dunia entrepreneurship Indonesia. Tepat hari ini, Kamis, 11 Oktober 2012, pria yang biasa dipanggil Basko ini, genap berusia 53 tahun. Ia lahir dari keluarga miskin di Kampung Ladang, Padusunan, Padang Pariaman, 11 Oktober 1959 silam. rasa mulai dewasa, berangkat dari modal semangat, motivasi yang tinggi serta tekad baja, umur 26 tahun ia sudah bisa mendirikan PT Cerya Zico Utama di Pekanbaru. Kemudian di Padang mendirikan Minang Plaza-sekarang bernama Basko Grand Mall dan Premier Basko Hotel. Basko juga punya media di Pekanbaru, Batam dan Padang, serta sedang membangun Green City Superblock di Jalan Sudirman, Pekanbaru. Green City sebuah kawasan ideal yang akan menjadi New Iconic Kota Pekanbaru, Riau di masa depan. Kawasan dengan konsep superblock terpadu yang menggabungkan office tower setinggi 21 lantai, condotel 16

sang niat dalam hati; dirinya harus berhasil dan akan membawa orangtua yang miskin ikut bersama ke Pekanbaru. Basko membangun diri mulai dari kernet oplet di Pekanbaru. Ia masuk ke Pekanbaru dengan segala suka dan dukanya tahun 1972 dengan menumpang bus gratis dari Pariaman ke Pekanbaru. Dengan hanya 'modal dengkul' yang disertai tekad yang membaja, ia lakoni jadi kernet oplet sampai tahun 1974. Tapi, ketika sopir ingin mengajarkannya membawa mobil, ia katakan bahwa cita-cita dirinya bukanlah menjadi sopir. Usai menjadi kernet, ia belajar menggunting dan membuka jahitan di Bom Baru, Pekanbaru, sampai tahun 1977. Tahun 1978, merasa ilmu masih kurang, ia balik kampung ke Pariaman dan kemudian merantau ke Padang. Dengan segala suka dan duka, serta selalu berpegang kepada nasihat Amak, ia arungi samudera kehidupan. Sambil membantu kehidupan keluarga (tiga orang adik yang masih kecil), ia tahan pahit getirnya kehidupan. Tahun 1979 ia pindah menjadi tukang jahit di Simpang Haru, Padang. Badai kehidupan waktu itu menghantam dirinya dengan deras sekali, tetapi ia tetap tegar. Ketika menjadi tukang jahit di Simpang Haru, rumah yang disewanya terbakar, dan Amak yang lagi sakit, selamat. Ia dan keluarga sempat tinggal di gerbong kereta api Simpang Haru. Setelah itu, kembali ‘menggeliat’ menjadi makelar sepeda motor dan mobil tahun 1980-1982 di Blok A Padang. Sehingga kini group usaha Basko mempunyai ribuan karyawan. Tahun 1982 ia menikah. Tahun 1983 kembali lagi ke Pekanbaru, kota yang pernah mengalahkan dirinya. Kali ini, seluruh keluarga dibawa. Mulai dari ibu, adik dan anaknya yang paling tua, Lidya, untuk membuka lembaran baru kehidupan. Ia memulai dengan membuka toko asesoris/ variasi mobil. Toko asesoris ini adalah yang pertama kali di Pekanbaru. Karena belum ada orang lain yang membuatnya. Dan, berkat doa Amak dan keluarga, usaha ini maju sekali. Ia bahkan mampu memberangkatkan Amak dan Abak ke Tanah Suci Mekkah. Setelah tahun-tahun itu, hampir semua usahanya berkembang dengan pesat. Tahun 1985 Basko menjadi Presiden Direktur PT Cerya Zico Utama yang didirikannya di Pekanbaru. Perusahaan ini bergerak di bidang jual beli mobil bekas dan mobil baru, juga yang pertama di Riau. Kemudian berkembang lagi tahun 1989, karena dengan bendera PT Barata

Jaya Utama, ia ditunjuk sebagai Main Dealer Chevrolet oleh PT Garmak Motor untuk Provinsi Riau, oleh pengusaha ‘Kelompok Cendana’ H Probosutedjo. Tahun 1991 ia mendirikan PT Basco Jaya Utama sebagai main dealer Chevrolet di Sumatera Barat. Tahun 1994 akhir, ia mendirikan PT Basko Minang Plaza. Inilah cikal bakal berdirinya Minang Plaza (saat ini Basko Grand Mall) yang terletak di Air Tawar. Sementara di Sumbar rampung pembangunan Minang Plaza, di Pekanbaru saya dirikan PT Bastara Jaya Muda, yang bergerak dalam transportasi kayu. Dirinya hanya menerima sewa angkutan kayu dari pemegang HPH, dengan armada lebih kurang 200 unit truk. Bisnis Media "Pada era reformasi saya atas dukungan Uda H Basril Djabar dengan Timnya dari Harian Singgalang, saya masuk ke bisnis media. Yaitu mendirikan Riau Mandiri Grup. Terdiri dari Harian Riau Mandiri di Pekanbaru, Sijori Mandiri di Batam dan Radio Mandiri FM di Pekanbaru, kata Basko. Kini Riau Mandiri Grup telah berganti nama menjadi Haluan Media Group (HMG). Ada empat media yang berada di bawah naungan HMG, Haluan di Padang, Haluan Riau, Haluan Kepri dan Radio Mandiri FM di Pekanbaru. Pergantian nama dilakukan setelah Harian Haluan di Padang diambil alih Basko dari manajemen lama sejak 1 Oktober 2010. Tekad Basko adalah ingin menyelamatkan nilai-nilai sejarah Harian Haluan dan mengembangkannya sehingga kelak bisa membangkik batang tarandam. Kemudian Basko mendirikan PT Cerya Riau Mandiri Printing yang bergerak sebagai perusahaan security printing. Saudagar Memang, sejak kecil Basko berusaha dan bercita-cita menjadi pedagang atau saudagar besar. Untuk mewujudkan cita-cita itu, sejak kelas satu SD ia sudah belajar dagang kecil-kecilan dengan berjualan kerupuk ubi ganepo, pisang goreng dan lainnya. Juga ketika berangkat remaja ia berdagang sabun, blau, petai, dan akhirnya jual beli sepeda motor dan mobil. Semua ia lakoni dengan cara dia, dengan kecerdasan emosi, sehingga mendapat keuntungan jauh lebih banyak dari sesama pedagang sejenis. Kuncinya antara lain, terus menjalin hubungan dengan mitra dagang dan belajar secara profesional menekuni apapun pekerjaan. Menjalin hubungan dengan siapapun ini, di kemudian hari juga membuat keuntungan ter-

CMYK

Ibundanya, Hj Djaninar, sejak masih gadis kecil sudah menjadi yatim piatu. Ayahnya, H Ali Absar juga yatim sejak kecil. Melalui jasa baik seorang paman ibunya, keduanya ditumpangkan menikah pada acara perkawinan kemenakan paman itu. Makanya, sejak kecil Basko menyadari, bahwa ia adalah orang miskin. Tapi kemiskinan tidak boleh dinikmati. Dia harus dilawan. Karena itu pula, ia bertekad harus keluar dari kemiskinan. Caranya, harus bekerja keras dan memiliki motivasi diri yang tinggi. Bagi Basko, kemiskinan bukan untuk diterima sebagai nasib, apalagi membuat dirinya menjadi rendah diri. Begitu ia me-

lantai, apartment 16 lantai, shopping mall and arcade 4 lantai dan convention hall.“ Tidak hanya itu, Basko juga terus mengembangkan bisnisnya di Jakarta. Ia akan membangun Basko Green Tower, tepatnya di Jalan TB Simatupang 40 lantai. Selain terus mengembangkan sayap bisnisnya, Basko juga berkalikali memberikan ceramah untuk memotivasi kepada anak muda maupun mahasiswa serta sarjana yang baru t a m a t untuk bisa menjadi entrepreneur (pengusaha), minimal bisa mandiri. Tidak tergantung kepada orang lain. Dan, usai memberi ceramah, selalu ia mendapat pertanyaan; Modalnya dari mana? Dan siapa yang akan memberi fasilitas dalam memulai usaha? "Dalam kesempatan ini saya jujur menyampaikan, bahwa saya melangkah dengan tanpa ijazah apapun. Tetapi dengan kerja keras dan kemauan yang tinggi saya membangun kepercayaan diri. Kuncinya, saya tidak pernah merasa takut untuk memulai terjun ke bisnis apapun. Karena jika takut dan ragu serta memikirkan resiko, tidak akan pernah ada yang bisa saya lakukan," kata Basko. Jika berdasarkan feeling dan instingnya pekerjaan itu harus dilakukan, maka ia pun langsung mengerjakannya. Bagi Basko, hidup ini adalah pilihan. Makanya, ketika berumur 12 tahun, ia sudah harus memilih. Pilihan pertama, ia harus melanjutkan sekolah dasar sampai tamat. Kedua, ia berhenti sekolah dan ketiga, harus bekerja membantu saudara dan orang tua. Akhirnya ia memilih berhenti sekolah hingga kelas 5 SD. Ia kemudian bekerja dan bertekad membantu ekonomi keluarga. Ia merantau ke Pekanbaru, Riau, dengan mema-

CMYK Basko.pmd

1

10/26/2012, 11:55 PM

sendiri dalam kehidupan bermasyarakat. Buktinya, sejak tahun 2000 hingga 2015, Basko dipercaya menjadi Ketua Umum Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR). Selain itu, ia juga dipercaya menjadi Pembina ESQ untuk Provinsi Riau, serta Ketua Yayasan Pendidikan Bunda, Riau. Ia sangat paham, bahwa dirinya tidak memiliki sebuah ijazah pun. Satu-satunya penghargaan pendidikan yang ia punya adalah ‘Ijazah ESQ’ yang dikeluarkan oleh sahabatnya Ary Ginanjar Agustian. Karena itu, ia berjanji pada dirinya sendiri akan ikut mencerdaskan bangsa, melalui caranya sendiri. “Ini artinya, selain ia sangat gigih mengembangkan bisnis, ia juga mengimbangi dengan hal-hal lain menyangkut kebersamaan dan kepedulian antar sesama. Tapi, ada satu hal yang tidak pernah ia lakukan, yakni menjadi bagian dari partai politik. Karena menurut Basko, jika sudah berpolitik, maka ia akan berpihak pada kelompok tertentu dan tidak bisa lagi mewujudkan cita-citanya, yakni menjadi saudagar yang sesungguhnya. Kebersamaan ini, tidak saja ia baktikan dengan menjadi Ketua Umum IKMR, pembina ESQ, atau peduli terhadap dunia pendidikan saja. Tapi juga diimplementasikan kepada kepentingan rakyat dan masyarakat Riau dalam bentuk yang lebih besar. Misalnya, secara bersama-sama ikut merebut CPP Block dari PT Caltex Pacific Indonesia (CPI) untuk dikembalikan kepada masyarakat. Jadi, sesungguhnya menjawab pertanyaan di awal tadi, modal dirinya bukan ‘pitih babilang atau ameh babungkah’, atau fasilitas pejabat. Tetapi adalah

semangat, fikiran, tekad baja, pantang menyerah, feeling bisnis yang tinggi, membina hubungan dengan siapapun, serta berdoa kepada Allah SWT dan doa serta bimbingan dari Amak, Abak dan dukungan keluarga serta para sahabat dan relasi yang ia cintai. Terus Mengabdi Saat dimintai komentarnya tentang kondisi Bumi Lancang Kuning, ia tampak tersentak. Pria yang sangat concern memikirkan dan terus mengabdikan diri di negeri kaya ini, mengungkapkan kerisauaannya melihat nasib putraputri Riau yang masih banyak putus sekolah. Tak hanya itu, sekolahsekolah juga banyak yang rusak dan tidak layak digunakan untuk proses belajar mengajar. Bahkan ada yang berlantai tanah, berdinding daun kelapa.“ Ia berharap pemerintah betul-betul serius dan fokus dalam memajukan dunia pendidikan di Riau. "Perbaiki dan bangunlah sekolah-sekolah yang berkualitas. Negeri kita ini negeri kaya, gunakanlah dana APBD yang jumlahnya triliunan itu untuk kemajuan negeri Riau," ujarnya. Imej Riau sebagai negeri kaya itu, katanya, seharusnya juga melambangkan kesejahteraan masyarakat Riau. Bukan malah sebaliknya. Namun yang paling menyesakkan dada, menurut President and Chairman Basko Group ini, banyaknya pejabat di Riau yang tersangkut kasus korupsi. Ke depan, Ia mengimbau masyarakat Riau untuk dapat lebih selektif memilih kepala daerah, termasuk pada Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) tahun 2013 mendatang. ***

Biodata Nama Tempat/Tanggal Lahir Alamat

: H Basrizal Koto : Pariaman, 11 Oktober 1959 : Jl. Diponegoro No. 9 Pekanbaru, Riau Jl. Bangau Raya No. 9 Pondok Labu, Jakarta Selatan

Perusahaan: Haluan Media Group Harian Haluan Harian Haluan Riau Harian Haluan Kepri Radio Mandiri FM Basko Grand Mall (Padang) Premier Basko Hotel (Padang) PT Cerya Zico Utama (Riau) PT CRMP (Riau) Green City Tower (Riau) Organisasi: Ketua Forum Silaturahmi Saudagar Minang (FSSM) 2008-2013 Ketua Umum Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR) 2000-2015 Ketua Yayasan Pendidikan Bunda Riau Ketua Pembina ESQ Provinsi Riau * Penerima Asean Executive Golden World di Jakarta selaku Komisaris PT Basko Minang Plaza dan Preskom PT Inti Kharisma Mandiri Riau Tahun 2001


CMYK

17 Kamis,

Pemko Bisa Terbebani

Eckhart Palapia SH Jaksa Funsional Kejari Tanjungpinang

Sukses Lahir Batin SEBAGAI Jaksa Fungsional di Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang, Eckhart Palapia SH, memiliki pandangan hidup sederhana dan cermat. Bagi pria kelahiran Kupang 23 Juni 1984 silam ini, hidup adalah untuk meraih kesuksesan dan terus sukses dalam segala bidang. " K e inginan untuk sukses akan

Sukses Lahir Bersambung ke hlm 18

Bila Anggaran Multiyears tak Masuk APBD-P TANJUNGPINANG (HK) — Pengajuan tambahan anggaran Rp25,4 miliar untuk proyek multiyears sudah sesuai aturan. Jika anggaran itu tak tuntas dimasukkan ke dalam APBD Perubahan 2012 ini, maka akan menjadi beban bagi Pemko Tanjungpinang. Oleh: Rudi Yandri, Liputan Tanjungpinang Demikian dikatakan Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tanjungpinang Suyato AMP menanggapi masih belum disetujuinya pengajuan tambahan anggaran untuk Dinas Pekerjaan Umum (PU) terkait proyek multiyears oleh DPRD Kota Tanjungpinang, Rabu (10/10).

Menurut Suyatno, salah satu alasan DPRD yang membuat persetujuan tambahan anggaran itu masih menggantung dengan mengatakan bahwa Perda Multiyears lemah, perlu diperjelas. Soalnya, sebelum perda itu disahkan, sebelumnya sudah

Pemko Bisa Bersambung ke hlm 18

SUTANA/HALUAN KEPRI

SISWI KESURUPAN — Belasan siswi SMAN 2 Tanjungpinang yang kesurupan, Rabu (10/10) diamankan ke dalam masjid di komplek sekolah. Karena kejadian ini, sekolah memulangkan siswa lebih cepat.

Belasan Siswi SMAN 2 Kesurupan

9 PNS Pemprov Kepri Naik Haji TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepri HM Sani melepas sembilan jamaah calon haji (JCH) yang teridiri dari anggota Korps Pegawai negeri (Korpri) di lingkungan Pemprov Kepri. Kegiatan tersebut disejalankan dengan pengajian rutin bulanan putaran ke81 yang yang digelar Biro Administrasi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kepri di Aula Kantor Gubernur Kepri Tanjungpinang, belum lama ini. Pada kesempatan itu, Sani melakukan tepuk sirih

kepada sembilan JCH dengan harapan supaya diberikan kekuatan dalam menjalankan haji. Usai acara pelepasan JCH, acara dilanjutkan dengan pengajian yang diawali sambutan oleh Sekda Kepri Suhajar Diantoro yang mengajak kepada yang hadir untuk menjaga ukuwah Islamiahnya dan saling menjaga silaturahmi. "Pengajian ini sangat baik dilakukan bagi kalangan

9 PNS Bersambung ke hlm 18

11 Oktober 2012

GUBERNUR Kepri HM Sani melakukan tepung tawar pada PNS yang naik haji, beberapa waktu lalu.

TANJUNGPINANG (HK) — Proses belajar mengajar di SMAN 2 Tanjungpinang, Rabu (10/10) terhenti, dan para murid dipulangkan lebih awal. Sebabnya, belasan siswi mengalami kesurupan hampir bersamaan di saat jam istirahat, sekitar pukul 11.30 WIB . Pantauan di lokasi, sejumlah pelajar tampak sibuk menggotong para siswa yang mengalami kesurupan itu ke dalam masjid di komplek sekolah tersebut. Di

antara siswi yang kesurupan itu bertingkah aneh. Mereka menjerit, meronta-ronta dan tertawa-tawa sambil mengeluarkan suara-suara aneh dengan intonasi berat. Terlihat pula sejumlah guru dan siswa lainnya berusaha memegangi siswa yang kesurupan makhluk. Usaha pihak sekolah untuk menenangkan dan menyadarkan para siswi yang kesurupan berhasil usai mereka menunaikan ibadah salat dzuhur berjamaah.

Menurut Arlia, salah satu siswa SMAN 2, kejadian itu berlangsung begitu cepat. Ketika mereka sedang beristirahat di dalam kelas, tiba-tiba ada pelajar yang jatuh pingsan. Tak lama kemudian, pelajar perempuan itu berteriak-teriak. "Iya, yang pertama kali kesurupan namanya Dwi Indrani, kira-kira pukul 11.30 WIB. Kebetulan satu kelas dengan saya, semua yang

Belasan Siswi Bersambung ke hlm 18

Tim Kewirausahaan UMRAH Juara II Nasional

ISTIMEWA

PESERTA kompetisi MBMC foto bersama, beberapa waktu lalu.

TANJUNGPINANG (HK) — Tiga mahasiswa Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP) UMRAH, yakni Nunung Rozalina, Rio Rudiansyah dan Mirawati, meraih juara II di ajang Mandiri Bersama Mandiri Challenge (MBMC).

CMYK

Tim di bawah bimbingan Fitria Ulfa dan Lindawaty Zen itu berhasil menyingkirkan 601 peserta lain dari seluruh Indonesia. Penghargaan MBMC Award 2012 tersebut diserahkan oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan didampingi Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini, di Jakarta Convention Centre (JCC), 3 Oktober 2012 lalu. Menurut Ketua Tim UMRAH Nunung Rozalina, mereka mendaftar ke kompetisi tersebut melalui sistim online dengan membuat satu rang-

Tim Kewirausahaan Bersambung ke hlm 18

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda Nababan


18

TANJUNGPINANG Kamis,

11 Oktober 2012

Belasan Siswi

Sambungan hal 17

Anak Putus Sekolah Perlu Diperhatikan TANJUNGPINANG (HK) — Anak-anak putus sekolah terutama yang masih di bawah umur perlu mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah daerah. Selama ini, anak-anak yang terenggut haknya itu sering diberdayakan sejumlah pihak untuk bekerja, di antaranya menjual koran di simpang-simpang lampu merah. "Saya kasian melihat

anak-anak di bawah umur bekerja sebagai penjual koran di simpang-simpang lampu merah jalan. Seharusnya, pemerintah melalui badan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, dapat membantu mereka agar bisa menyelesaikan bangku sekolahnya," kata Reni, anggota DPRD Kota Tanjungpinang yang juga salah satu tokoh masyarakat Tinghoa di Tanjungpinang,

Rabu (10/10). Disebutkan, anak-anak saat ini sering tidak dapat menikmati haknya sebagai anak. Akibat perekonomian, mereka dipaksa bekerja untuk memenuhi tuntutan ekonomi keluarga. Karena itu, kata Reni, pemerintah bijak dan tidak menunggu, karena anak-anak itu merupakan generasi penerus, pemegang estafet kelanjuttan pembangunan daerah.

Tim Kewirausahaan

Sambungan hal 17 kap proposal bisnis plan. Kata dia, pada akhir September 2012 lalu, pengumuman 40 besar yang terdiri dari empat kategori star up dan 4 kategori semi established. "Dari tahap awal pendaftaran, lalu kami masuk ke dalam 40 besar dengan empat kategori star up dan empat kategori semi established. Setelah itu, diambil 22 besar di masing-masing sektor kaluatan, pertanian, pa-

riwisata dan sektor industri kreatif," kata Nunung, Rabu (10/10). Tim UMRAH, lanjutnya, membuat suatu ide tentang kelautan di kampung Gisi Kecamatan Teluk Bintan, Kabupaten Bintan untuk membuat penelitian tentang kepiting bakau dimana saat ini belum terekploitasi dengan baik. "Di sini, tim kami membuat suatu gagasan untuk

mengangkat tema tentang kepiting bakau yang belum terekploisasi dengan baik. Padahal, potensi kepiting bakau tersebut sangat besar dan dapat digunakan sebagai mata pencarian bagi penduduk setempat," katanya. Rio Rudiansyah menambahkan, kemenangan yang diperoleh Tim UMRAH bisa dijadikan suatu gagasan atau projek untuk di berbagai daerah di Provinsi Kepri.

Sebab, potensi kelautan yang ada di daerah ini sangat menjanjikan. "Saya mengharapkan untuk semua lini, baik untuk pemerintahan daerah, akademisi dan masyarakat, kelolahlah alam ini dengan baik karena sumber daya alam kita sangat banyak. Hal tersebut, dapat untuk menjadikan seseorang untuk sebagai wirausaha dan bisa mandiri," katanya. (cw53)

harus sabar dan tawakal selalu menyerahkan diri kepada Allah SWT. "Saat di Mekah maupun di Madinah jangan kaget melihat orang yang melakukan ibadah yang sedikit berbeda dengan yang kita biasa kerjakan. karena berbagai orang dari berbagai negera akan datang menjalankan ibadah haji," terangnya. Kata Eka, perbedaan tersebut hendaknya jangan dijadikan permasalahan namun jadikan sebagai dinamika dalam menjalankan ibadah. "Karena dari tujuan ibadah haji yaitu untuk menyempurnakan ibadah dan merupakan untuk menjalankan rukun islam yang kelima, dan juga untuk memperindah kepribadian perilaku serta

akhlak diri kita," terangnya. Eka pun mengingatkan agar jamaah haji tidak berbuat keji atau berkata kotor sekalipun dalam suasana bercanda. Serta jangan berbuat fasik, yakni melaksanakan ibadah namun perbuatan yang tercela terus dilakukan, ini merupakan perbuatan fasik dan sangat dilarang oleh Allah SWT. Sementara itu, kepala Biro Administrasi Kesejahteraan Dimyath mengatakan, meskipun pengajian bulanan merupakan kegiatan Biro Kesra, namun setiap bulan yang bertindak sebagai sohibul baith (tuan rumah) selalu digilir. Dan hingga putaran ke-81 kemarin, antusias pegawai yang hadir tetap banyak. "Ini merupakan program

Pemprov Kepri untuk meningkatkan imtaq (iman dan taqwa). Membangun itu dilakukan dari luar dan dari dalam. Dan ini merupakan salah satu pembangunan yang dilakukan dari dalam. Dan Alhamdulilah sejauh ini para pegawai konsisten mengikutinya. Karena penceramah yang kita hadirkan setiap bulannya selalu berganti," katanya. Pada pengajian itu, selain Sani, hadir pula Kepala Kanwil Kemenag Kepri Handarlin Umar, Sekda Kepri Suhajar Diantoro, Ketua LAM Kepri Abdul Razak, beberapa unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan jajaran pegawai di lingkungan Pemprov Kepri. (sut)

9 PNS

Sambungan hal 17 PNS di lingkungan Pemprov Kepri, untuk menjaga tali silaturahmi dan menjaga ukuwah islaminyah diantara pegawai. Ini momentum yang sangat baik karena dengan ini kita bisa mendengarkan ceramah dari ustadz dan dapat mengamalkannya didalam pekerjaan kita," ujarnya. Dikatakan, bagi para JCH di lingkungan pegawai yang akan menunaikan ibadah haji senantiasa menjaga kesehatan dan dapat menjalankan semua ibadah dan semoga semuanya dalam lindungan Allah SWT, dan menjadi haji yang mabrur. Sementara, Ustadz Eka Mulyana yang mengisi acara pengajian dalam tausiyahnya berpesan, agar dalam menjalankan ibadah haji

"Ini merupakan pekerjaan rumah buat pemerintah dan kita semua, bagaimana mencari solusi, guna memberdayakan dan memenuhi hak mereka sebagai anak. Seminimal mungkin, pemerintah dapat mengalokasikan dana buat sekolah mereka agar selesai hingga lulus SMA. Begitu juga Dinas Sosial, instasi ini juga wajib memperhatikan masalah ini," katanya. (yan)

Sukses Lahir

Sambungan hal 17 mendorong seseorang untuk berusaha dan bekerja keras demi kehidupan yang lebih baik," tutur pria yang disapa Eka ini Lulusan Ilmu Hukum Universitas Pakuan Bogor ini mengatakan, cerita sukses adalah cerita yang paling banyak diminati, baik fiksi maupun kisah nyata. Tentu saja tidak ada yang salah dengan keinginan untuk sukses. "Keinginan sukses baru menjadi salah jika sukses bukan lagi hanya menjadi tujuan dan motivasi hidup, tetapi berubah menjadi beban hidup. Menjadi sesuatu yang harus dicapai

apapun caranya, dan berapapun harga yang harus dibayarnya," katanya. Jika sudah seperti itu, kata pria yang telah mengabdi di kejaksaan sejak tahun 2003 ini, maka sukses bukan lagi memberikan efek yang baik, tapi akan memberikan efek yang buruk bagi seseorang, bahkan bagi lingkungan sekitarnya. "Apalagi jika tolok ukur sukses adalah uang, uang dan uang. Dan memang itulah tolok ukur kesuksesan yang berlaku di masyarakat yakni harta, tahta. Dan tidaklah mustahil jika sukses lalu bisa berubah menjadi malapetaka," katanya.

Kata dia, manusia terdiri dari lahir, batin, dan pikir. Seseorang baru dapat dikatakan sukses jika bisa sukses di ketiga hal tersebut. Kesuksesan yang banyak dibicarakan di atas adalah kesuksesan lahiriah. Sedangkan, urutan dari sukses adalah sukses batin, sukses pikir, dan sukses lahir. Dan biasanya, seseorang yang sukses batinnya, malah akan meninggalkan sukses lahiriah. Hal ini karena perbedaan definisi dari sukses batin dan sukses lahir yang seolah saling bertolak belakang. (nel)

ada di dalam kelas terkejut ada yang berlari keluar kelas dan ada juga yang laki-laki menghampiri dia untuk menenangkan," terangnya. Kata dia, setelah Dwi dibawa ke dalam ruang kesehatan oleh guru dan anak lakilaki untuk mendapat perawatan, tiba-tiba anak perempuan yang lain kesurupan juga. Sekolah pun langsung heboh. Ketua OSIS SMAN 2 Tanjungpinang Yayan menambahkan, pertama-tama para siswi yang kesurupan tersebut ditangani oleh majelis guru di ruang kelas. Namun karena yang kerasukan bertambah banyak, maka akhirnya para siswi tersebut di bawa ke masjid yang berada

di sekolah. Yayan menduga, kejadian ini dipicu oleh marahnya "penghuni" pohon besar yang ada di bagian belakang sekolah tersebut. Adapun penyebab marahnya "penghuni" itu adalah, karena ada sejumlah pelajar di sekolah ini yang sering berbuat iseng. "Ada yang sering buang air kecil di situ (pohon). Mungkin penghuninya marah, makanya ada yang kesurupan," katanya. Eri Harisa Nasution, guru di sekolah itu mengatakan, peristiwa kesurupan ini bukan yang pertama kali terjadi di SMAN 2 ini. Tiga tahun silam, hal serupa juga pernah terjadi. "Kami menduga, para

Pemko Bisa

Sambungan hal 17 melewati pembahasan dan kajian mendalam oleh Tim Pemko dan Tim DPRD Tanjungpinang baik kajian akademis maupun anggaran. "Kami perlu meluruskan bahwa angka multiyears yang diajukan semata-mata hanyalah untuk kepentingan masyarakat. Terkait pernyataan bahwa pembayaran pekerjaan dalam setiap tahun anggaran didasarkan pada progress fisik yang dicapai dan menyangkut pembayaran pada pihak ketiga yang harus dibayarkan pada tahun 2012 ini. Bila tidak selesai di tahun ini maka akan menjadi beban Pemko juga," katanya. Hal senada disampaikan Kabag Hukum dan Ham Kota Tanjungpinang Herman Suprijanto SH. Menurutnya, Perda Multiyears tersebut sudah cukup kuat sebagai dasar pelaksanaan kegiatan multiyears di daerah ini. Kata dia, hal yang diatur dalam Perda juga sudah cukup jelas serta tidak perlu penafsiran lebih lanjut. Jika perda itu dianggap lemah, DPRD Kota Tanjungpinang seharusnya bisa memberikan argumen selaku legislator yang merupakan sebagian dari pelaksanaan hak legislasi DPRD. "Dalam pembahasannya, tentu mereka sudah tahu jika ada kelemahan," ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinas PU Kota Tanjuungpinang Yuswandi menerangkan, usulan dana Rp31 miliar merupakan akumulasi dana yang tidak terserap pada tahun-tahun sebelumnya dan itu sesuai dengan pagu dana yang tercantum dalam Perda Multiyears yakni Rp192 miliar. Dalam perkembangan pembahasan di dewan, kata Yuswandi, setelah dilakukan evaluasi sesuai progres, kontrak dan rencana addendum maka angka tersebut menjadi

siswi yang kesurupan ini mempunyai masalah di rumah, dan saat di sekolah melamun dan akhirnya pikirannya kosong," katanya. Menurut Eri, kejadian kesurupan ini juga pernah menimpa siswa-siswa SMAN 3 dan SMAN 4 Tanjungpinang. "Sekitar tiga hari yang lalu, (kesurupan) juga dialami siswa-siswi SMAN 3. Dan dua hari yang lalu kesurupan juga terjadi di SMAN 4, lalu hari ini (kemarin) di sini," katanya. Denagan adanya kejadian ini, pihak SMAN 2 Tanjungpinang memulangkan mudid lebih awal. Hal itu sebagai antisipasi agar kesurupan tidak merembet ke murid lainnya. (sut)

Rp25,4 miliar. "Kontrak multiyears tersebut bukanlah kontrak per item, melainkan kontrak yang memiliki kontrak induk. Di samping itu juga dilengkapi dengan kontrak anak untuk mengatur pembayaran sesuai dengan dana yang tersedia yang disesuaikan dengan tahun anggaran. Pemko juga sudah melaksanakan pekerjaan multiyears sesuai dengan aturan yang ada," jelasnya. Terkait dengan adanya anggapan bahwa usulan Pemko melebihi pagu dana multiyears, Yuswandi mengatakan, mungkin ada kesilapan dewan dalam membaca usulan multiyears yang disampaikan dalam rapat. "Usulan PU tidak ada yang melebihi pagu anggaran. Pembangunan aula kantor walikota pagu dana dalam Perda multiyears Rp22.565.579.000,00, nilai kontrak Rp22.238.322.291,93, nilai kontrak ditambah CCO menjadi Rp24.462.154.521,12. Dikarenakan CCO maksimal 10 persen, angka tersebut lebih besar nilainya dibandingkan nilai pagu dana, maka yang digunakan adalah nilai pagu anggaran Perda Multiyears yaitu Rp22.565.579.000,00 bukan angka 24.462.154.521,12," katanya. Begitu pula dengan pembangunan rumah jabatan. Pagu dana dalam Perda multiyears Rp17.862.875.000,00, nilai kontrak Rp16.441.951.839,60, nilai kontrak ditambah CCO menjadi Rp18.086.147.023,56. Dikarenakan CCO maksimal 10 persen, angka tersebut lebih besar nilainya dibandingkan nilai pagu dana, maka yang digunakan adalah nilai pagu anggaran Perda Multiyears juga yaitu Rp17.862.875.000,00, bukan Rp18.086.147.023,56. Ditemui terpisah, Sekretaris Gabungan Komisi Asep Nana Suryana mengakui, le-

mahnya Perda multiyears yang telah disahkan dan dibahas bersama antara eksekutif dan legislatif merupakan kekhilafan bersama. Seharusnya, kata dia, satu proyek multiyears harus memakai satu perda serta tidak digabung seperti proyek multiyears Pemko sebanyak enam kegiatan. "Lemahnya itu di sistem multiyears itu sendiri. Karena tidak memiliki kontrak induk. Jadi pagu Rp192 miliar itu untuk siapa? Dan itu untuk enam kontraktor. Sehingga ada CCO dan CCO tidak bisa melebihi pagu yang ditetapkan. Yang namanya multiyears seharusnya satu perusahaan dan satu perda, tidak digabung kayak gini. Jadi ini merupakan kekhilafan kita bersama," kata Asep. Sebelumnya diberitakan, Asep mengatakan, Perda Multiyears Kota Tanjungpinang lemah. Sebabnya, kegiatan atau proyek fisik yang dimasukkan ke dalam proyek multiyears hanya memiliki kontrak per item. "Padahal, seharusnya kontraknya dimasukkan ke dalam kontrak induk, bukan per item kegiatan. Begitu penilaian dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)," kata Asep, Selasa (9/10). Kata Asep, lemahnya Perda Multiyears merupakan penilaian BPK saat DPRD Tanjungpinang berkonsultasi terkait pengajuan penambahan anggaran Rp25,4 miliar dari Dinas PU Kota Tanjungpinang. "Kenapa dikatakan lemah? Sebetulnya, kegiatan multiyears di Kota Tanjungpinang ini bukan merupakan kegiatan multiyears, tetapi adalah kegiatan yang penganggarannya dibuat seperti multiyears. Kenapa demikian, kalau yang dikatakan kegiatan multiyears, seharusnya itu ada kontrak induk, bukan kontrak per item-item kegiatan," katanya. ***


CMYK

BINTAN

19

Kamis,

11 Oktober 2012

Bangun 1000 Rumah Pegawai Kematian Ibu Melahirkan Meningkat BINTAN (HK) — Angka kematina tahun ini lebih meningkat dibanding tahun 2011 lalu. Dari bulan Januari hingga bulan September tahun ini, naik 30 persen. Terutama untuk daerah Kecamatan Telukbintan dan Kecamatan Bintan Timur (Bintim). Hal ini disampaikan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dewi Bintan Dewi Kumalasari Ansar, didampingi Ketua kelompok Kerja (pokja) IV TP PKK Ekandra Sadri, pada pelantikan Pengurus TP PKK Kecamatan Teluksebong, baru-baru ini. "Tingkat kematian ibu melahirkan di Kabupaten Bintan naik sebesar 30-40 persen. Ini menjadi salah satu tugas PKK untuk berupaya mengatasinya," kata Dewi. Semwntara Ekandra Sadri, sebagai Ketua Pokja IV TP PKK Bintan, yang juga Kabid Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan mengatakan kematian ibu melahirkan rata-rata di rumah sakit. "Angka pastinya saya lupa, tetapi Tersebar di Kecamatan Teluk Bintan dan Bintan Timur," kata Ekandra Sadri. Untuk mengatasi peningkatan kasus tersebut terang Ekasandra, dengan meningkatkan frekuensi pertemuan bidan desa, meningkatkan kegiatan workshop bidan desa, penyuluhan kepada ibu hamil tentang pentingnya penambahan gizi dan nutrisi. Dilain kesempatan Ketua Komisi III DPRD Bintan Muttaqien Yatsier, didampingi Sekretaris Komisi III Hesty Gustrian mengatakan kematian ibu melahirkan disebabkan oleh infeksi perdarahan, terlambat dibawa ke rumah sakit, atau ibu melahirkan pada usia berisiko tinggi. "Untuk tindak lanjutnya harus terintegrasi antara bidan desa dengan Dinas Kesehatan," kata Hesty. (cw64)

BINTAN (HK) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan berencana membangun 1000 rumah diperuntukan bagi pegawai.

putaran uangnya akan meningkatkan perekonomian di Bintan," ujar Ansar. Sementara untuk kepemilikan rumah ini, nantinya para pegawai kata Ansar, hanya

membayar bangunan rumahnya dengan sistem kredit. Sedangkan untuk lahannya dihibahkan oleh Pemkab Bintan, sehingga akan meringankan pembayaran para pegawai

Pemkab. "Saat ini dalam proses padu serasi. Sedangkan untuk ibu kota kabupaten sudah ada peraturan pemerintahnya (PP)," kata Ansar. Dijelaskan Ansar, untuk

lahan yang dibutuhkan membangun perumahan tersebut sekitar 50 hektare, dan itu memungkinakan di sekitar lokasi ibu kota kabupaten sekarang ini. ***

Oleh: M. Rofik, Liputan Bintan Rumah dengan sistem kridit ini, akan dibangun dilokasi dekat kantor Pemkan Bintan di Bintan Buyu dengan ukuAnsar ran berpariatif mulai tipe 30 hingga tipe yang lebih besar. Demikian dikatakan Bupati Bintan Ansar Ahmad baru-baru ini dalam kunjungannya ke daerah Busung. Sejauh ini kata Ansar rumah-rumah pegawai Pemkab Bintan sebagian besar berada di Tanjungpinang, tentunya perputaran uang masuk ke daerah Tanjungpinang. Lain halnya bila rumah pegawai Pemkab ini berada di Bintan kontribusi perputaran uang masuk ke daerah Bintan." Nanti kalau rumah pegawai Pemkab Bintan berada di Bintan, tentu kontribusi per-

DOK

WARGA Bintan sedang menikmati liburan akhir pekan di mini zoo kijang, beberapa waktu lalu.

BINCANGBINCANG — Bupati Bintan, Ahmad Ansar sedang berbincangbincang bersama Kasdam I BB dan jajaran TNI lainnya usai upacara pembukaan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-89, di Kelurahan Sungai Lekop, Kecamatan Bintan Timur Rabu, (10/10). REZA HALUAN KEPRI

TNI Buka Akses Jalan BINTAN (HK) — Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Bintan berencana akan membuka akses jalan seluas 9,8 Km dari daerah Toapaya menuju Kelurahan Sungai Lekop. Pembangunan jalan ini akan didanai dari anggaran APBD Kabupaten Bintan sebesar Rp3 miliar, serta sering dana dari Komando TNI Rp121 jutaan. Sementara untuk pembangunan non fisik, mulai dilaksanakan seperti penyuluhan bela negara, wawasan kebangsaan, kesehatan lingkungan hidup, perikanan, pertanian dan lainnya. Demikian dikatakan Kasdam I Bukit Barisan, Brigjen TNI I Gede Sumertha, saat membacakan pidato Kepala Staf AD Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo, dalam upacara pembukaan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-89 tahun ini di laksanakan di Kelurahan Sungai Lekop Kecamatan Bintan Timur Rabu, (10/10). Menurut Sumertha, TNI harus memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah. Hasil yang dicapai TMMD harus dapat dirasakan oleh masyarakat, dan harus dapat memutar roda perekonomian masyarakat. Apalagi kata Sumertha, sasaran utama dari TMMD ini daerah pedesaan, daerah

pembangunan jalan lintas Barat di km 16 Toapaya menuju Sungai Lekop yang tembus di km 23 tersebut akan memperkuat aksesibilitas dan ekonomi masyarakat," kata Ansar. Pada upacara pembukaan TMMD ini bertindak selaku komandan upacara Mayor Inf Syaiful Bahri Damanik. Serta diikuti TNI AD, AL, AU, POLRI, para PNS di lingkungan Pemkab Bintan, organisasi kepemudaan dan sejumlah pelajar. Upacara juga dihadiri oleh Bupati Bintan Ansar Ahmad, Sekda Kabupaten Bintan Lamidi dan sejumlah Kepala SKPD Bintan. Adapun tema dalam upacara ini adalah “Melalui Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) kita tingkatkan sinergisitas kegiatan dan kerjasama antara TNI/POLRI, Lembaga Kementerian/LPNK, Pemuda dan Segenap Masyarakat untuk Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Pedesaan Masyarakat yang Damai dan Sejahtera'. Program TMMD ini melibatkan 115 orang personil dari TNI AD, 5 orang TNI AL, 5 orang TNI AU, Polri 5 orang, Pegawai 20 orang dan pendukung 197 orang dengan total keseluruhan berjumlah 347 orang. (eza)

Penyu Berumur 50 Tahun Ditemukan Terluka LAGOI (HK) — Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI-AL) berasal dari KRI Pulau Rangsang menemukan penyu hijau /green turtle (Chelonya Mydas-latin) di perairan Tanjungtondang dekat hotel Nirwana Garden Lagoi, Sabtu (6/10). Penyu diperkirakan berumur diatas 50 tahun dan panjang karapas (tempurung) 88 centi meter, dengan lebar karapas 65 centi meter, dan berat sekitar 70 kilogram, dalam kondisi luka parah terkena panah. Menurut Kadek Off KRI Pulau Rangsang, Lettu Iskandar, anggotanya melihat penyu mengapung susah dalam berenang, lalu ditarik ke kapal dan diperiksa, ternyata di karapasnya tertancap mata panah. Dan dibawa ke pangkalan Fasharkan TNI AL di Menti-

CMYK

rawan bencana, dan daerah kumuh perkotaan, serta pembangunan fisik infrastruktur, sasaran proses dan ketertiban masyarakat. “Program TMMD dirancang TNI bersama Pemerintah daerah sejalan dengan harapan masyarakat”, ujar Sumertha. Sumertha juga berpesan agar TNI dapat menjalankan tugas dengan iklas dan bertanggungjawab, profesional dan senantiasa melakukan kewaspadaan nasional. Apalagi dapun sasaran TMMD adalah daerah pedesaan, daerah rawan bencana, dan daerah kumuh perkotaan dan sasaran utama adalah fisik infrastruktur, sasaran proses dan ketertiban masyarakat. Perkataan yang sama juga diungkapkan Bupati Bintan Ansar Ahmad, bahwa dengan pembangunan jalan di daerah Toapaya menuju Kelurahan Sungai Lekop tersebut merupakan bagian dari finishing jalan lintas barat di km 16, yang sebelumnya telah memperpendek jarak sepanjang 41 km dari km 16 tersebut sampai ke Utara. "Pembangunan jalan lintas barat direncanakan akan selesai pada tahun 2013 melalui pengaspalan, dan penyelesaian pembangunan dua buah jembatan pada pertengahan 2013. Dengan

gi Tanjunguban. "Sewaktu mata panah dicabut, ternyata panjangnya mencapai 5 centi meter," ujar Iskandar, di pangkalan Fasharkan TNI AL Mentigi, Tanjunguban, Rabu (10/10). Sementara paramedis dari Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bintan, Aldo, saat memeriksa penyu tersebut mengatakan kondisi penyu tersebut lemah dan terluka, ia melakukan penyuntikan antibiotik. "Kita suntik antibiotik supaya infeksinya bisa sembuh," kata Aldo. Koordinator Satuan Kerja Kelautan Pesisir dan Pulaupulau Kecil (Satker KP3K)

Provinsi Kepulauan Riau, Inche, mengatakan penyu ini merupakan pertama kali ditemukan tahun ini. "Tugas Satker KP3K membuatkan berita acara untuk diteruskan ke BKSDA," kata Inche. Sedangkan Dahlia Zulfah, Camat Bintan Utara mengatakan, karena kondisinya masih lemah, pe-

nyu tersebut untuk sementara akan dititipkan terlebih dahulu ke nelayan setempat, untuk selanjutnya diserahkan ke BKSDA di Batam. "Rencananya besok pukul 14:00 WIB kita bawa ke Tungteja untuk dititipkan sementara sebelum diserahkan ke BKSDA," kata Dahlia. (cw64)

ROFIK/HALUAN KEPRI

SEEKOR penyu berumur 50 tahun ditemukan terluka panah di perairan Tanjungtondan.

Editor: Arment, Layouter: Ricoh Polda Nababan


20

ANAMBAS Kamis,

11 Oktober 2012

Tradisi Silaturahmi antar Kampung ANAMBAS (HK) — Silaturahmi saat Idul Adha antar kampung di pulau yang berbeda, merupakan tradisi masyarakat di Kabupaten Kepulauan Anambas yang berlangsung turun temurun. Dikatakan Marzuki, Kabid Budaya Dinas Pariwisata, Budaya, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA). Tradisi ini, tambahnya, bertujuan untuk lebih menghargai Idul Adha yang dinilai lebih besar dibanding Idul Fitri. Masyarakat KKA, kata Marzuki, merayakannya selama satu bulan. Silaturahmi dilakukan tidak hanya kepada tetangga, melainkan antar kampung di pulau yang berbeda wilayahnya. "Idul Adha lebih panjang waktunya dan lebih besar daripada Idul Fitri. Tiap desa akan mengunjungi desa lainnya dengan perahu motor. Kenal atau tidak kenal, mereka akan ikut serta bersilaturahmi dengan sesama warga," kata Marzuki diTarempa,

Siantan, Anambas, Rabu (10/ 10). Menurutnya, perayaan Idul Adha berlangsung selama satu bulan penuh. Sedangkan takbir dikumandangkan selama tujuh hari usai pelaksanaan sholat Idul Adha. "Setelah melaksanakan sholat Idul Adha, setiap waktu sholat takbir akan dikumandangkan selama tujuh hari. Sebagai tanda masuknya Hari Raya Idul Fitri, kata Marzuki, warga menandainya dengan pawai obor dan takbir keliling, kemudian ditutup dengan tabuh beduk yang dipusatkan di tanah lapang. "Karena Idul Adha merupakan hari raya besar. Bagi yang mampu pergi naik haji. Sedangkan bagi yang belum mampu menyembelih hewan kurban untuk dibagikan ke-

pada warga sekitar," terangnya. Silaturahmi antar kampung ini, telah berlangsung secara turun temurun. Tidak heran, kalau warga di satu pulau saling mengenal dengan warga pulau lainnnya. "Silaturahmi ini menjalin persaudaraan antara warga satu kampung dengan kampung lainnya yang berbeda pulau," ujar Marzuki. Namun, belakangan tradisi ini sedikit berkurang. Diakarenakan pengaruh budaya televisi yang merambah hingga ke pelosok. Begitu juga perkembangan zaman yang terus berubah dan kesibukan warga bekerja dan berkativitas semakin padat, menyebabkan waktu tidak lagi tersisa. Budaya merayakan Idul Adha bagi warga di perkotaan hanya dilaksanakan sehari saja. Karena besoknya harus bekerja kembali. Begitu juga dengan sekolah hanya libur satu hari saja. Kondisi ini lambat laun menyebabkan tradisi berlebaran selama satu bulan mulai ditinggalkan warga. (yul)

YUL/HALUAN KEPRI

SEJUMLAH anak membawa obor saat menyambut Idul Adha di KKA tahun lalu.

Editor: Apsek, Layouter: Ricoh Polda Nababan


KARIMUN

21

Kamis,

11 Oktober 2012

Pelabuhan Malarko Terbengkalai KARIMUN (HK) — Bupati Karimun, Nurdin Basirun didampingi Kepala Dinas Perhubungan, Cendra Nawazir melihat dari dekat pembangunan Pelabuhan Malarko yang terbengkalai, Selasa (9/10). Oleh: Ilham, Liputan Karimun Usai melihat Pelabuhan yang terletak di sisi sebelah utara Pulau Karimun Besar itu, Nurdin akan menggesa pemerintah pusat secepatnya menyelesaikan pengerjaan Pelabuhan Malarko. Pasalnya, Pelabuhan tersebut nantinya bakal dijadikan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi di Karimun dan pertahanan keamanan Indonesia karena berada di depan Selat Malaka atau perairan Internasional. "Infrastruktur itu sangat perlu seperti pembangunan Pelabuhan ini, apalagi Karimun yang berada di beranda terdepan Indonesia yang menjadi daerah perlintasan kapal-kapal asing di seluruh belahan dunia. Paling tidak, keberadaan Pelabuhan ini bisa memantau kondisi di lapangan secara dini, akrena daerah perbatasan itu perlu

penanganan secara khusus," sebutnya. Menurutnya, Pelabuhan Malarko diperuntukkan bagi pelayanan ekonomi masyarakat. Apalagi, Karimun ke depan akan menjadi daerah industri, selama ini Karimun belum memiliki Pelabuhan yang bisa melayani bobot kapal diatas 1000 ton. Dengan kondisi seperti itu, bagaimana Karimun bisa bersaing dengan negara tetangga seperti Malaysia yang memiliki infrastruktur lengkap dengan pelayanan gratis. Jika dibandingkan dengan pembangunan daerah lain yang menggunakan APBN, maka dana Rp120 miliar, menurut Nurdin bukanlah anggaran yang besar. Apalagi, di Karimun hanya dua proyek yang menggunakan APBN yakni Pelabuhan Malarko dan pembangunan

ILHAM

TINJAU PROYEK — Bupati Karimun, Nurdin Basirun berbincang dengan Kepala Dinas Perhubungan Cendra Nawazir saat meninjau proyek pembangunan Pelabuhan Malarko yang dibiayai APBN, Selasa (9/10). ILHAM/HALUAN KEPRI

Bandara Sei Bati. "Saya rasa anggaran Rp120 miliar itu bukanlah angka yang besar bagi pemerintah pusat," sebutnya. Dijelaskan Nurdin, meski pembanguan Pelabuhan Malarko terkesan sangat lambat, namun dirinya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat yang telah mengucurkan anggaran untuk pembangunan Pelabuhan terbesar di Karimun itu nantinya. Kendati begitu, dirinya

Disperindag Bereskan Pasar Baru Kolong KARIMUN (HK) — Setelah mendapat teguran keras dari Bupati Karimun, Nurdin Basirun atas kondisi Pasar Baru Kolong yang dinilai tidak siap untuk diresmikan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperindag) mengerahkan staf melakukan berbagai persiapan, Rabu (10/10). Persiapan tersebut antara lain adalah memasang dan memperbaiki pipa air bersih, menyambung aliran listrik, menginstruksikan para pedagang yang telah diundi untuk dapat berjualan mulai, membersihkan lantai pasar. Aksi beres-beres dalam persiapan peresmian pasar tersebut dipimpin langsung Sekretaris Disperindag Kabupaten Karimun, M Isa. Para staf dibagi beberapa kelompok diantaranya membersihkan pasar, ada yang bertugas di kantor, ada yang bertugas mempersiapkan stand pameran pembangunan yang akan dilangsungkan pada HUT Kabupaten Karimun ke 13, Jumat (12/10). Isa mengatakan, sesuai

dengan permintaan Bupati, maka dirinya pun langsung mengerjakan segala persiapan. Sekitar 20 pedagang dikerahkan untuk berjualan. "Untuk sementara pengerjaan kios yang dilantai atas akan distop, sambil menunggu peresmiannya. Tujuannya agar tidak kotor lagi saat diresmikan. Kalau listrik sudah tidak ada masalah dan tadi malam sudah menyala. Demikian pula dengan air bersih, sudah tidak ada masalah. Tadi pagi sudah dikerjakan dan siang ini sudah bisa dialirkan ke kran yang tersedia di setiap meja para pedagang," ujar Isa, kemarin. Pantauan Haluan Kepri di Pasar Baru Kolong pada pagi hari, jumlah pedagang yang berjualan dihari pertama itu tidak lebih dari 20 orang, dengan jenis jualan rata-rata hanya sayur mayur. Disamping itu pula, pembeli pun masih sangat sepi, sehingga para pedagang tidak sedikit yang pulang lebih awal sekitar pukul 09.00 WIB. Dima-

tetap berharap agar pembangunan itu bisa diselesaikan dengan cepat. Untuk menggesa pembangunan Pelabuhan Malarko itu cepat selesai, dirinya mengaku selama ini tidak hanya tinggal diam, menurutnya Pemkab Karimun sudah beberapa kali menyurati pemerintah pusat agar secepatnya menyelesaikan Pelabuhan itu. "Upaya itu sudah kita lakukan, saya sudah beberapa kali menyurati pemerintah pusat, namun semuanya dikembalikan ke mereka apakah proyek ini secepatnya diselesaikan atau tidak," tandasnya. Kepala Dinas Perhubungan Cendra Nawazir berharap agar proyek itu cepat selesai. "Kami harapkan

akhir tahun mendatang proyek ini sudah harus selesai. Yang saya takutkan jika terlalu lama, maka yang diba ngun terdahulu dia akan mulai rusak, dengan waktu yang terlalu panjang namun tidak pernah dipergunakan," ungkap Cendra. Saat ini, pengerjaan Pelabuhan Malarko dikerjakan PT Tussens Krida Utama dengan nilai kontrak sebesar Rp48.994.635.000, perusahaan ini tengah melakukan pekerjaan upper trestle seluas 162 kali 9 meter dan pengerjaan talud kosong dengan luas 123 meter dan tinggi 5 meter. Pengerjaan tersebut dimulai sejak 10 Mei 2012 hingga November 2012 mendatang, atau 180 hari kalender. (ham)

na kondisi itu diakui beberapa pedagang sangat berbeda saat berjualan di Pasar Puakang, mereka baru pulang jualan sekitar pukul 13.00 WIB. Isa mengakui jumlah pedagang yang berjualan masih sangat sedikit demikian juga pengunjung masih sepi menyusul baru hari pertama dibuka. Namun demikian menurut Isa, jika sudah diresmikan besok maka masyarakat pasti sudah mengetahui kalau Pasar Baru Kolong sudah berfungsi, sehingga para pembeli akan menuju Pasar Baru Kolong dan tidak lagi ke Puakang "Seluruh pedagang akan dipindahkan ke sini secara bertahap. Jadi masyarakat dengan sendirinya akan berbelanja di pasar ini jika sudah diresmikan," jelas Isa. Mengenai retribusi untuk pedagang, Isa mengaku belum bisa memutuskan. Karena hal itu akan mengacu kepada perda retribusi yang masih akan dibahas. Sehingga masih menunggu keputusan dalam penetapan retribusi.(gan)

Editor: Niko, Layouter: Dieky


CMYK

Kamis 11 Oktober 2012

22

BPMPD Kepri Gelar Seminar KIF Tahun 2012 BADAN Penanaman Modal dan Promosi Daerah Provinsi Kepri (BPMPD Kepri) menggelar Seminar Kepri Investment Forum (KIF) tahun 2012. Kegiatan tersebut dihadiri Direktur Eksekutif Kadin Inggris, Direktur Guardian, Sekretaris Pertama Divisi Promosi Perdagangan dan Investasi Kedutaan Besar Republik Polandia, dan perwakilan dari Kabupaten/Kota dan pelaku bisnis. Seminar dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kepri Dr Soehajar Diantoro, M.Si di Hotel Novotel Batam, Sabtu (8/9). Dalam sambutannya Soehajar mengatakan, selain keunggulankeunggulan yang dimiliki oleh Provinsi Kepri, yaitu salah satunya berada pada check-point dunia, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi Kepri dalam persaingan investasi yang sangat ketat. "Dan, untuk dapat menarik lebih banyak investor untuk menanamkan modalnya di Provinsi Kepri, kita harus mampu memandu, menggiring dan mendampingi mereka," kata Soehajar. Kepala BPMPD Kepri Drs Jon Arizal, M Hum dalam presentasinya memaparkan tentang potensi dan peluang investasi di Provinsi Kepri, khususnya di Wilayah Perdagangan dan Pelabuhan Bebas Batam, Bintan dan Karimun. Sementara Kepala Kantor Perwakilan BKPM Indonesia Investment Promotion Centre (IIPC)) di Singapura Harri Susanto menyampaikan, para calon investor menginginkan informasi investasi yang lebih detail atas setiap sektor usaha yang ditawarkan, seperti luas tanah, daftar harga, infrastruktur,

GUBERNUR Kepri, HM Sani meninjau pameran mini pembangunan Provinsi Kepri.

fasilitas yang tersedia, tenaga kerja, kepastian hukum dan faktor-faktor lainnya yang dapat mendukung kegiatan investasi, bukan hanya informasi yang sifatnya umum. IIPC, lanjut Harri, memiliki kerjasama yang sangat baik dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura, terutama dalam memberikan informasi dan memfasilitasi promosi potensi dan peluang investasi di Indonesia kepada para calon investor. Ia menekankan, IIPC selalu siap untuk membantu mempromosikan potensi dan peluang investasi yang ada di Indonesia, dengan catatan informasi yang diberikan ke kantor Perwakilan itu sifatnya detail dan pasti. Natalia Soeharso selaku Minister Counsellor, Devisi Ekonomi KBRI Singapura menambahkan, KBRI bersama-sama IIPC, senantiasa siap bekerjasama membantu daerah untuk mempromosikan potensi dan peluang investasi yang ditawarkan oleh masingmasing daerah di seluruh Indonesia. Sesi berikutnya dilanjutkan dengan presentasi tentang potensi dan peluang investasi yang dimiliki oleh Kabupaten Karimun yang disampaikan Nuzul Akbar, dari Badan Pengusahaan Karimun. Dilanjutkan Ampuan Situmeang dari Kamar Dagang Provinsi Kepri. Para peserta, khususnya para pelaku bisnis, sangat antuasias mengikuti forum dan mengajukan beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan kegiatan investasi di masing– masing daerah serta persoalanpersoalan yang mereka hadapi.*** Foto dan Narasi : BPMPD Kepri

SEKRETARIS Daerah Kepri, Suhajar Diantoro menyampaikan kata sambutan.

KEPALA BPMPD Kepri, Jon Arizal menyampaikan kata sambutan.

KUNJUNGAN Duta Besar Negara sahabat ke pameran mini Provinsi JON Arizal dan Ketua BP Kawasan Batam, Musthofa Widjaja Kepri. berbincang.

SUHAJAR Diantoro meninjau pameran mini pembangunan Provinsi GALA Dinner dengan peserta seminar beserta pejabat di lingkungan Kepri. Pemprov Kepri.

PRESENTASI oleh salah satu peserta seminar dari negara sahabat.

PESERTA seminar.

JON Arizal dan peserta seminar dari Badan Koordinasi Penanaman Modal perwakilan Singapura. REGISTRASI peserta seminar KIF BPMPD Kepri.

CMYK

DISKUSI Interaktif sesama peserta seminar.

PESERTA seminar mengunjungi pameran mini Provinsi Kepri.


23

IKLAN Kamis,

11 Oktober 2012

CMYK


CMYK

Chelsea Kejar The Hunter CHELSEA sepertinya kurang puas dengan performa Fernando Torres di lini depan. Untuk itu mereka bakal memburu striker lagi, dan nama Klaas-Jan Huntelaar tercatat dalam daftar incaran The Blues. Chelsea mencoba peruntungannya untuk bisa menggaet striker Schalke 04, Huntelaar pada jendela transfer musim dingin, Januari mendatang dengan menyiapkan biaya transfer 15 juta pounds. Bisa jadi perekrutan untuk The Hunter ini merupakan upaya alternatif Chelsea, jika saja mereka gagal mendapatkan striker Atletico Madrid, Radamel Falcao.(tsc)

Kamis,

11 Oktober 2012

24

Asa Juan Mata LONDON (HK) — Gelandang serang Chelsea, Juan Mata mengaku kecewa jika ia benar-benar kembali tak masuk dalam skuad tim Matador Spanyol jelang Kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Eropa untuk melawat Belarusia dan menjamu Prancis dalam sepekan ini. Namun Mata tetap berharap bisa mendapat panggilan dari Pelatih Vicente Del Bosque, mengingat penampilan gemilangnya bersama Chelsea awal musim ini. Seperti yang diketahui, Mata sudah tak masuk dalam skuad Del Bosque saat Spanyol menggilas Arab Saudi 5-0 dan menang 1-0 atas tuan rumah Georgia 1-0 pada bulan lalu setelah Chelsea memintanya untuk istirahat akibat padatnya jadwal kompetisi. Namun Mata kini merasa percaya diri untuk bergabung dengan tim Matador setelah berkat performa menawan yang ia perlihatkan bersama Chelsea awal musim ini. “Tidak dipanggil untuk bergabung dengan tim nasional itu adalah sebuah kekecewaan. Itu adalah berita buruk bagi saya dan saya tidak dapat menyangkal hal itu, terlebih karena saya merasa dalam kondisi yang baik. Jelas saya berharap bisa kembali bergabung dengan timnas Spanyol, seperti yang telah saya lakukan dalam empat tahun terakhir,” kata Mata seraya mengungkapkan harapannya. “Setiap saya telah bermain untuk negara saya di pertandingan-

pertandingan sebelumnya, saya tidak pernah peduli apa pun usianya dan saya sudah melakukannya dengan semangat besar dan berusaha untuk melakukannya dengan baik. Itulah mengapa saya pernah menawarkan diri untuk bergabung dengan timnas di ajang Piala Eropa U-21 dua tahun yang lalu dan Olimpiade ini musim panas lalu, tepat setelah Piala Eropa 2012 lalu,” lanjutnya. Selain Juan Mata, mantan gelandang Everton, Mikel Arteta juga belum mendapatkan kesempatan di internasional meski tampil konsisten sejak hijrah ke The Gunners. Gelandang Arsenal Santi Cazorla mengaku tak paham mengapa rekan setimnya, Mike Arteta, belum juga mendapat panggilan dari timnas Spanyol. Mantan kapten U-21 belum juga menerima cap internasional, meski tampil mengesankan di Liga Primer Inggris baik saat masih bersama Everton maupun Arsenal. Dan, bersama Arteta dalam wawancara dengan AS, Cazorla mengekspresikan kebingungannya mengapa Vicente del Bosque tidak tergiur koleganya. "Saya bertanya-tanya mengapa

kami tidak pernah bersama. Kamu menjalani musim luar biasa dengan Everton dan sekarang wakil kapten Arsenal." "Betapa anehnya kami tak pernah mendapat kesempatan. Memang banyak pemain di posisi itu, tapi saya bertanya-tanya." "Semoga suatu hari nanti kita akan menikmatinya bersama," pungkas Cazorla. Sementara itu, Vicente del Bosque telah memilih 23 nama yang akan diikutkan Spanyol versus Belarusia dan Prancis. Pelatih usia 61 tahun ini membuat satu perubahan dibandingkan laga pembuka kontra Georgia bulan lalu, dimana punggawa Bayern Munich Javi Martinez mengambil alih posisi Gerard Pique yang cedera. Bek senior Carles Puyol juga dipastikan absen akibat cedera siku yang didapatnya di laga Liga Champions tengah pekan kemarin, demikian juga Juan Mata yang tidak dipanggil ke timnas. “Kami memiliki masalah dengan kuantitas dan bukan kualitas. Sungguh menyakitkan jika harus meninggalkan beberapa dari mereka yang belum dipanggil, karena ada orang lain yang bisa berada di sini,” tandas Del Bosque yang juga menjelaskan bahwa tidak masuknya Mata dalam skuad tim Matador sebelumnya, karena kesepakatan dengan Chelsea yang harus mengistirahatkannya. "Kami akan menggunakan Martinez di belakang atau tengah? Dia adalah opsi di dua posisi tersebut. Kami akan menggunakannya yang pas dengan tim." (asc/glc)

Tendangan Pantai Timur Australia MELBOURNE (HK) — Logo AFC Asian Cup Australia 2015 secara resmi diluncurkan dalam sebuah acara meriah di Hotel Sofitel, Melbourne, Selasa (9/10) lalu. Logo menggambarkan seorang pemain sedang bergaya, menendang bola dari pantai timur Australia ke seluruh negara Asia. Sedangkan sketsa bolanya sendiri mewakili matahari musim panas barat Australia yang sinarnya melengkung dari Australia mengarah ke Asia. Ada empat garis keemas-emasan yang membentuk peta Australia mewakili empat kota tuan rumah. Desain ini menjadi peranti resmi turnamen empat tahunan yang dihelat oleh AFC (Konfederasi Sepakbo-

la Asia). Tercermin dalam logo tersebut mengenai sebuah peristiwa yang akan menjadi festival sepakbola. Turnamen Piala Asia 2015 akan dirayakan pada bulan Januari, di puncak liburan musim panas di Australia, sehingga paletnya dilukiskan dengan warna hangat, meriah, dan akrab merangkul semua peserta dari seluruh Asia. Situs resmi AFC menyebut, desain logo AFC Asian Cup Australia 2015 mencerminkan sifat menyenangkan dan merayakan kejuaraan dengan rasa yang kuat dalam gerakan, energi, dan kegembiraan. Unsur-unsur yang melatari inspirasinya termasuk pula kegembiraan menyambut musim panas di

sepanjang garis pantai Australia, suasana meriah yang hendak membawa banyak bangsa secara bersama-sama merasakan petualangan dan sebagian besar dari itu semua: membangkitkan semangat olahraga dan energi dari permainan sepakbola. Logo ini penuh dengan gerakan dinamis, warna lokal dan orisinalitas demi merayakan sifat kelas-kata kompetitif merujuk peristiwa besar ini, dengan cita rasa bernuansa Australia. Diketahui, Indonesia berada di kualifikasi yang terbilang berat, bergabung dalam grup C dengan juara 2007 Irak, Arab Saudi, dan China. Serial laga di grup ini akan dihelat setahun lamanya, mulai 6 Februari 2013 hingga 5 Maret 2014.(afc)

Nil Maizar Kantongi Tim Piala AFF JAKARTA (HK) — Pelatih Nil Maizar mengaku telah mendapatkan bayangan tim inti Indonesia yang akan diturunkan pada turnamen Piala AFF 2012 bulan November mendatang. Dalam latihan timnas di Stadion Gelora Bung Karno, Rabu (10/10), Nil membagi pemainnya ke dalam dua kelompok, salah satunya yang memakai rompi warna oranye. Mereka melakukan game. Walaupun tidak ingin mengiyakan secara eksplisit, tapi ia tak bisa mengelak ketika ditanya wartawan bahwa pemain-pemain yang memakai rompi oranye itulah yang kemungkinan besar bakal jadi pemain inti skuat “Garuda” di Piala AFF nanti. "Gak enaklah saya sebut satu per satu nama pemain.

Tapi, komposisi tim bayangan memang sudah ada. Ya kurang lebih seperti itu," ungkap Nil Maizar. Dari pantauan detiksport, pemain-pemain "rompi oranye" tersebut adalah Hengky Ardiles, Wahyu Wijiastanto, Novan Setya, dan Diego Michiels di lini belakang; Hendra Bayauw, Taufiq, Vendry Mofu, serta Andik Vermansyah di lapangan tengah; serta Rahmad Syamsudin dan Irfan Bachdim di lini depan. Sebanyak 24 pemain ikut latihan hari ini. Titus Bonay yang kemarin absen latihan, sudah kembali mengikuti sesi tersebut. Tim KPSI Latihan di Jakarta Sementara itu tim bentukan KPSI (Kelompok Penyelamat Sepakbola Indonesia) masih menjalankan agendan-

ya sendiri. Setelah menggelar latihan di Batu, Malang, mereka akan melanjutkannya di Jakarta mulai hari Jumat. Menurut asisten pelatih tim tersebut, Wolfgang Pikal, pemain-pemainnya akan tiba di ibukota hari ini (Kamis,red), dan menginap di kawasan Kuningan, serta berlatih di Stadion Sumantri Bojonegoro. Pikal mengatakan, kedatangan tim itu tidak dimaksudkan untuk menyaingi timnas, melainkan untuk mempersiapkan timnya ujicoba di Australia pada Selasa depan. Selama latihan di Jakarta nanti, ia akan memfokuskan pada taktik. "Kurang lebih empat hari di sini saya fokuskan masalah taktik. Yang kurang

Nil Maizar hanya komposisi. Pemain inti belum ketemu, karena kami baru ujicoba sekali. Mungkin dari Australia kami sudah dapatkan pemain bayangan," ujar Pikal. (dtc)

Barca Panjar Neymar Rp120 M BARCELONA (HK) — Sudah bukan rahasia lagi jika banyak klub-klub Eropa yang diam-diam tengah mengusahakan pembelian Neymar. Hampir setiap klub besar kabarnya telah menjalin komunikasi dengan Santos, klub Neymar. Chelsea sudah mencoba merayu Neymar lewat pemain Brasil yang lain, Oscar. Sementara itu, Manchester

CMYK

Juan Matta

United melayangkan tawaran senilai 38 juta pound atau setara Rp532 miliar pada hari terakhir bursa transfer lalu. Tawaran itu ditolak oleh Santos. Neymar saat ini terikat kontrak dengan Santos hingga 2014. Ia juga selalu mengatakan akan menghormati kontraknya. Namun bisa saja ia membuat pilihan mengejutkan pada bulan

Juni mendatang. Menurut El Mundo Deprtivo, Barcelona FC telah membayar down payment alias uang panjar kepada Santos. Jumlahnya hanya 10 juta euro atau setara Rp120 miliar. Dengan menerima uang itu, Santos akan didenda senilai 80 juta euro atau setara Rp960 miliar jika menjual Neymar ke pihak selain Barca. (mdc)

Neymar

Editor: Didik, Layouter: Dieky


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.