HaluanKepri 13Des11

Page 1

CMYK

TERBIT SEJAK 19 4 8

Selasa, 13 Desember 2011 - 17 Muharram 1433 H Edisi 3757

Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos Kirim

www.haluankepri.com

Tanker 'Kencing' Ditangkap KARIMUN — Aparat Kantor Wilayah (Kanwil) Bea dan Cukai Kepulauan Riau (Kepri) menangkap kapal tanker Soechi Anindya yang diduga terlibat kasus "kencing minyak' (pemindahan BBM secara ilegal) untuk diselundupkan. Kapal berbendera Indonesia tersebut disergap petugas di perairan Selat Malaka, Jumat (9/12) malam. Kapal ini membawa BBM senilai Rp5 miliar itu kini telah diamankan ke Pelabuhan Ketapang, Kanwil BC Khusus Kepri, Senin (12/12) sekitar pukul 10.30 WIB. ILHAM Liputan Karimun

ILHAM/HALUAN KEPRI

TANGKAP KAPAL — Kapal tanker Soechi Anindya berbendera Indonesia ditangkap Kanwil Bea dan Cukai Kepri di perairan Selat Malaka, Jumat (9/12) malam. Kapal ini membawa BBM senilai Rp5 miliar hendak diselundupkan itu kini telah diamankan ke Pelabuhan Ketapang, Kanwil BC Khusus Kepri.

Kepala Seksi Pencegahan dan Penindakan (P2) Kanwil BC Khusus Kepri, Andhi Pramono membenarkan adanya penangkapan kapal tanker bermuatan BBM itu. Namun, dirinya tidak bersedia memberikan keterangan apapun terkait penangkapan itu. "Releasenya belum mas, nanti kalau sudah dijadwalkan press releasenya oleh Dirjen Bea Cukai akan saya kabari pada kesempatan pertama. Sabar dulu ya Mas. Namun, yang jelas kapal ini merupakan yang terbesar daripada kapal-kapal yang pernah ditangkap sebelumnya," kata Andhi melalui pesan singkat (SMS), kemarin. Informasi yang dihimpun koran ini, nakhoda kapal dan anak buah kapal (ABK) sudah diamankan untuk dimintai keterangan. Selain mengamankan kru kapal tersebut, beberapa jerigen BBM yang akan dijadikan sampel atas muatan kapal itu juga sudah dibawa ke kantor. Sampel minyak yang diaman-

Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

04.38

11.57

Ashar

15.19

Magrib

17.56

Isya’

19.10

Titi DJ

Resmi Janda SETELAH melalui dua kali sidang, Titi DJ resmi menyandang status janda untuk ketiga kalinya. Titi DJ pun absen di sidang putusan cerai mereka karena sedang manggung di Pontianak, Kalimantan. "Titi sedang keluar kota di Pontianak," ungkap kuasa hukum Titi, Damayanti Singgih saat di temui usai sidang di Pengadilan AgaResmi Janda

Korbankan Masyarakat BA TAM — Aktifitas ilegal BAT yang ada di penampungan BBM bersubsidi untuk dijual ke industri ternyata hanya mempekerjakan lima orang saja. Padahal tanpa disadari kegiatan yang melanggar hukum pidana itu telah merugikan masyarakat luas, bahkan ratusan orang yang merasakan dampaknya. Penelusuran koran ini di lapangan, alasan yang paling ampuh bagi para pemain yang menampung BBM hanya karena kelangsungan hidup para tenaga kerja yang mengoperasionalkan bisnis ilegal tersebut. Bahkan mereka beranggapan, di saat usaha ini ditutup akan menimbulkan

Korbankan Masyarakat hal.7

hal.7

CECEP/HALUAN KEPRI

ANTREAN panjang kendaraan yang akan mengisi BBM masih terlihat di SPBU Batam Centre, Senin (12/12). Kelangkaan BBM di kota Batam semakin parah.

Pertamina Diduga Ikut Bermain BATAM — Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) jenis premium beberapa bulan terakhir di Batam ini diduga ada permainan oknum Pertamina dengan para cukong minyak.

Modusnya dilakukan di tengah laut. Namun permainan ini sulit dibuktikan secara hukum. Tapi secara

Pertamina Diduga

hal.7

Pegawai Bank dan PNS Jual Narkoba

HALUAN KEPRI/RODIYANDRI

PENGEDAR dan pemakai narkoba jenis sabu dan ganja ditangkap Satnarkoba Polres Tanjungpinang,Senin (12/12).

TANJUNGPINANG — Satuan Narkoba Polresta Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) menangkap lima penjual dan pemakai narkoba jenis sabu dan ganja di dua tempat berbeda, Rabu (7/12) lalu. Kelima tersangka itu, dua diantaranya oknum pegawai negeri sipil (PNS) di Dinas Pariwisata Tanjungpinang, SL (38) dan oknum pegawai Bank Perkreditan Rakyat, DC (28). Sementara tiga lainnya, ZK (29), warga Tanjung Uban Bin-

tan, AN (26), pegawai swasta dan VN (26) honorer di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri. Pengungkapan jaringan pengedar dan pemakai narkoba ini berawal ketika polisi mendapat laporan masyarakat bahwa ada seorang pegawai bank sering melakukan transaksi narkoba. Polisi lalu melakukan penyelidikan dan berhasil menciduk, DC. Saat diciPegawai Bank

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Tanker 'Kencing'

hal.7

Buruh Bangunan Tewas Ditikam

Di Balik Kelangkaan BBM Subsidi di Batam (6) Jadwal Shalat

kan dalam jerigen itu sangat kental dan berwarna kehitamhitaman. Menurut sumber Haluan Kepri, BBM tersebut hendak dijual untuk kebutuhan tenaga listrik di Belawan. Saat hendak dibawa ke Pelabuhan Ketapang, kapal tanker itu bergerak sangat pelan dan sepertinya sarat dengan muatan. Masih menurut sumber, sebenarnya kapal patroli Kanwil DJBC Khusus Kepri sedang melakukan pengejaran terhadap kapal yang diduga membawa amonium nitrat di sekitar Laut Cina Selatan. Namun, saat itu kondisi cuaca di laut benar-benar ekstrim dengan gelombang tinggi, maka kapal tersebut berhasil meloloskan diri. Ketika sampai di Selat Malaka, kapal patroli tersebut berhasil mengamankan kapal tanker dengan muatan bahan bakar minyak. "Nakhoda kapalnya mengaku berasal dari Sangir Talaud, Sulawesi Utara. Menurut

hal.7

BATAM — Pembunuhan tragis membuat heboh warga Perumahan Mediterania, Batam Centre, Batam. Rudi (29) pekerja bangunan tewas ditikam rekannya sendiri, Asep (21) di kantin dekat rumah toko (ruko) perumahan tersebut, Minggu (11/12) sekitar pukul 21.00 WIB. Rudi mengalami luka tusuk pada punggung kirinya hingga menembus ke bagian jantung. Peristiwa pembunuhan terjadi berawal hanya karena tersangka Asep tersinggung dibilang masih anak kecil oleh korban. Saat itu Asep bersama korban, Herman dan Pak Daeng, orang yang lebih tua sedang duduk santai sambil nonton tivi di kantin, tak jauh dari tempat mereka bekerja. Sambil bergurau, korban menasehati Asep agar tidak terlalu berlebihan bercanda dengan yang lebih tua. Tidak terima, Asep marah. Keduanya pun perang mulut hingga Asep menantang korban berkelahi di luar kantin tersebut. Namun ajakan Asep tidak diladeni. Kesal, Asep langsung mengambil pisau dapur di kantin tersebut Asep lalu menikam punggung korban hing-

Buruh Bangunan

hal.7


S A M B U N G A N

7 Selasa, 13 Desember 2011 Sambungan dari hal.1

logika, kelangkaan BBM saat ini sama sekali tidak masuk akal karena ada sebuah sistem yang tidak dijalankan oleh Pertamina. Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Batam, Siti Nurlaila mengatakan hal itu kepada wartawan, Senin (12/12). "Kita memang sulit membuktikan adanya permainan Pertamina dibalik kelangkaan BBM. Tapi seharusnya, Pertamina dapat menunjukkan kinerjanya karena SPBU yang ada di Batam ini, Pertamina lah yang sebagai pemasoknya," kata politisi PKS ini. Hingga kemarin kelangkaan BBM makin parah. Hampir seluruh stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Batam tidak lagi menjual premium. Wargapun terpaksa beralih ke Partamax plus. Meskipun harganya mencapai Rp8000 per liter atau dua kali lipat dari harga Premium, warga rela antre panjang untuk mendapatkannya. Antrean panjang ini terjadi karena SPBU hanya memiliki satu anjungan untuk Partamax plus. "Saya mempunyai keyakinan, kelangkaan premium ini karena permainan pihak Pertamina. Sekarang ini bayangkan saja, tukang ojek harus beli Pertamax. Ini sama saja Pertamina memaksakan masyarakat untuk hidup kaya. Ini lah yang kita prihatinkan saat ini," kata Siti. Sales Area Manager Pertamina Kepri I Ketut Permadi berjanji kelangkaan premium akan tuntas dalam tiga hari. Pasalnya, Pertamina Kepri telah mendapat instruksi dari pusat dalam hal penambahan kuota dan penyaluran BBM. "Hari ini (kemarin) saya sudah mendapatkan instruksi resmi dari pusat untuk tetap mengucurkan BBM sesuai kebutuhan di Kepri, khususnya Batam. Dengan begitu, ketersediaan BBM di Batam akan normal. Untuk menormalkannya tidak bisa hanya dalam satu hari, setidaknya butuh tiga hari," ujar Ketut, Senin (12/12). Disebutkan, sebelumnya Pertamina tidak bisa berbuat banyak dengan kelangkaan Premium yang ada di Batam. Pasalnya, Pertamina harus menyuplai BBM sesuai kuota yang ada. Rata-rata, sebut Ketut, kebutuhan Premium di Batam 640 KL per hari. Namun, pada Sabtu (10/12) Pertamina telah menyalurkan 650 KL Premium dan 248 KL Pertamax Plus. Kenyataanya, tetap saja BBM langka di Batam. "Saya melihat kondisi sejak Sabtu sampai hari ini, (kemarin) yang terjadi adalah panic buying. Masyarakat itu panik, makanya terusterusan membeli BBM. Akibatnya, stok SPBU cepat habis," ujar Ketut. Ia sangat menyadari BBM merupakan kebutuhan yang sangat vital, dan membawa dampak hampir ke semua sektor bisnis. Karena itu, pemerintah pusat lansung merespon kondisi ini sehingga tidak berlarutlarut. Untuk itu, selama sehari kemarin, Pertamina telah menyalurkan 800 KL Premium da 150 KL Pertamax Plus. Kata Ketut, Pertamina tidak bisa menyalurkan BBM bersubsidi tanpa

Sambungan dari hal.1

masalah baru bagi pekerja itu sendiri. "Kita tidak ada masalah ketika usaha ini ditutup karena melanggar aturan. Tetapi karyawan kita dan keluarganya mau makan apa lagi kalau ditutup," ujar penampung minyak ilegal di depan DC Mall yang tidak mau disebutkan namanya, kemarin. Kelima orang yang diberdayakan untuk menjalankan aktifitas itu termasuk tukang lansir dari stasion pengisian bahan bakar umum (SPBU), pekerja lepas. "Tukang lansir rata-rata untuk satu lokasi penampungan tiga orang. Dan untuk digudang penampungan

Sambungan dari hal.1

ma Tigaraksa, Tanggerang, Banten, Senin (12/12). Putusan cerai Titi diambil setelah majelis hakim Pengadilan Agama Tigaraksa memutuskan secara verstek. Di mana keputusan diambil tanpa kehadiran kedua belah pihak. "Sudah putus verstek jadi tidak dihadiri Ovy, tidak hadir jadi verstek," tutur kuasa hukum Ovy, Fathoni. Fathoni menambahkan meski tidak hadir, keduanya sudah mengetahui putusan cerai. Ia pun menambahkan tidak ada kesepakatan apa-apa mengenai putusan cerai ini. Bersamaan dengan putusan hakim, terungkap juga pemicu Titi DJ menggugat cerai sang suami. "Perceraian itu prinsipnya ada ketidakcocokan, bukan timbul adanya salah atau tidak salah. Pernikahan tidak cocok makanya berpi-

Pertamina Diduga adanya instruksi dari pusat, karena setiap BBM bersubsidi yang keluar akan diverifikasi oleh BPH Migas, setelah itu barulah dana subsidi dikeluarkan. Namun, bila tidak lulus verifikasi, maka yang akan menanggung Pertamina. Karena itu, dalam hal penambahan kuota BBM harus mendapat instruksi terlebih dahulu dari pemerintah pusat. Dengan disalurkannya BBM sesuai kebutuhan di Batam, Ketut berharap tidak terjadi lagi kelangkaan di Batam. Namun, apabila masih terjadi, bisa jadi kecurigaan penyelewengan terjadi. "Selisih antara BBM bersubsidi dan non subsidi itu sangat besar. Sangat menguntungkan bila disalahgunakan. Apalagi, BBM adalah sumber energi yang sangat vital dan selalu dibutuhkan. Sejauh ini kami belum melihat adanya pelanggaran kearah itu. Bila benar terjadi, kami meminta aparat hukum untuk bertindak. Dan apabila SPBU ikut bermain, kami akan tindak sesuai ketentuan yang ada. Sementara itu Mantan Ketua DPRD Kota Batam periode 2004-2009 Taba Iskandar menyesalkan kelangkaan BBM yang sudah menjadi agenda tahunan di Batam. Taba juga mempertanyakan kinerja dan planning yang dilakukan oleh Pertamina dan Pemko Batam. "Kondisi ini terjadi setiap akhir tahun. Pertanyaannya, bagaiamana antisipasi Pertamina setiap tahun dalam menyelesaikan masalah seperti ini? Tidak bisa kita pungkiri adanya permainan pihak-pihak tak bertanggung jawab yang menyebabkan kondisi seperti ini. Dengan tujuan mengambil keuntungan sebanyak-banyaknya, masyarakat menjadi korbannya. Mereka memanfaatkan kebebasan membeli BBM di SPBU untuk keuntungan senidiri. Kecurangan terjadi baik dalam pengiriman BBM maupun setelah sampai di SPBU. Dalam hal ini sudah jelas pengawasan Pertamina sangat lemah," ujar Taba. Taba mengatakan BBM bersubsidi itu seharusnya untuk masyarakat bawah, tapi justru dimanfaatkan untuk mencari kekayaan sendiri oleh spekulan-spekulan. Yang sangat mengiriskan, sebut Taba, nelayan yang seharusnya mendapatkan BBM bersubsidi harus menggunakan Pertamax Plus dengan harga yang sangat mahal. Karena biaya yang dikeluarkan sangat besar, nelayan juga harus menjual ikan tangkapannya dengan harga tinggi sesuai biaya yang dikeluarkan. Hal ini tentunya sangat mengiriskan. Hal senada juga diungkapkan Dosen Fakultas Ekonomi Unrika Moch Aminudin Hadi, MM. Ia mengatakan dampak kelangkaan BBM di Batam sangat besar terhadap aktifitas masyarakat. "Aktifitas apapun di Batam pasti menggunakan BBM, terutama transportasi. Jika kelangkaan ini semakin berlarut-larut, multi player efeknya sangat besar terhadap komoditi yang lain, baik trasportasi orang maupun barang. Akibatnya, kebutuhan hidup akan semakin meningkat. Biaya transportasi orang ke tempat kerja bertambah, produktifitas me-

nurun, bahkan harga kebutuhan pokok juga bisa naik," ujar Aminudin. Dicontohkan Amundin seorang tukang ojek yang harus antre BBM 1-2 jam, padahal, bila digunakan untuk mengojek, orang tersebut akan mendapatkan income. Belum lagi karena harus antri BBM, seseorang terlambat bekerja, akibatnya dimarahi oleh atasan, terjadi pemotongan gaji. Begitu juga dengan angkutan umum, yang seharusnya beroperasi untuk mendapatkan penumpang, terpaksa mangkal karena tidak ada BBM, akibatnya, pendapatan berkurang, setoran sewa juga berkurang. "Saya juga melihat pembatasan BBM untuk angkutan umum dan angkutan barang bukan kebijakan yang baik. Karena efeknya kepada masyarakat umum. Akan lain halnya dengan kebijakan pembatasan BBM bersubsidi untuk mobil pribadi ataupun mobil-mobil impor, mereka itu orang berduit. Sementara angkutan umum dan angkutan barang untuk kebutuhan masyarakat banyak," jelas Aminudin. Ia juga mengkritisi pola edukasi kepada masyarakat tentang BBM bersubdisi dan non subsidi. Karena menurutnya, bila hanya menggunakan spanduk atau stiker himbauan penggunaan BBM non subsidi tidak akan mempan, melainkan harus secara riil melarang mobilmobil pribadi menggunakan BBM bersubsidi. "BBM sangat besar pengaruhnya pada inflasi. Pemerintah dan Pertamina jangan lagi lalai dalam mengatasi masalah ini. Masyarakat banyak akan sangat dirugikan," ujarnya mengakhiri. Warga Kecewa Sejumlah warga kecewa terhadap pihak Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) Sukajadi. Pasalnya mereka tidak dilayani untuk membeli Premium dengan alasan habis. Sementara mobil polisi dilayani. "Kami mau beli Premium katanya habis. Tapi dua mobil patroli polisi lalulintas dan satu mobil pribadi dilayani. Padahal jelas-jelas ada plang bertuliskan Premium telah habis. Kami tanyakan ke petugas katanya stok Premium itu disiapkan 300 liter untuk bahan bakar mobil dan motor patroli kepolisian," kata Doni, diamini sejumlah pengendara sepeda motor lainnya yang terpaksa membeli Partamax plus. Sementara Sales Area Manager Pertamina Kepri I Ketut Permadi mengatakan institusi seperti Polri dan TNI mendapatkan BBM non subsidi. TNI biasanya mengambil lansung BBM-nya di depot tengah laut, sedangkan Polri biasanya bekerjasama dengan SPBU dalam hal penyimpanan. "Kepolisian biasanya akan bekerjasama dengan pengelola SPBU dalam hal penyimpanan BBM. Meskipun letaknya di tanki yang sama dengan BBM bersubsidi, pembukuannya berbeda dengan BBM bersubsidi. Itupun tidak semua SPBU yang berlaku, hanya satu atau dua SPBU saja," jawab Ketut menjawab pertanyaan wartawan tentang penyimpanan BBM untuk polisi di SPBU Sukajadi, kemarin.(lim/pti/tea)

Korbankan Masyarakat rata-rata hanya dikerjakan oleh dua orang saja," ujarnya. Apakah yang anda pilih, tetap beropersi untuk menyelamatkan lima orang yang menggantungkan hidupnya di penampungan ini atau ditutup untuk menyelamatkan ratusan warga yang membutuhkan BBM subsidi? Secara tegas ia mengatakan pilihannya tetap beroperasi. "Mencari kerja susah. Apa lagi yang bekerja ini tidak mempunyai dasar pendidikan yang tidak memadai. Jadi bayangkan saja kalau usaha ini ditutup, mau makan apa keluarga mereka," ujarnya. Bagaimana dengan masyarakat yang memiliki kendaraan sebagai

tulang punggung menghidupi keluarganya tidak beroperasi karena BBM tidak ada? Lelaki ini tetap berkeras dengan menggelenggelengkan kepalanya. Ia mengatakan kelangkaan yang terjadi dalam dua bulan belakangan ini bukan disebabkan oleh usaha penampungan yang sudah setahun belakangan ini dilakoninya. "Ini ada skenario besar dari pemain dengan skala besar. Dan kita hanya mendapat sedikit rezeki dari sini akan dijadikan korban. Kenapa tidak tahun lalu atau beberapa tahun lalu? Keberadaan penampungan ini sudah bertahun-tahun lamanya," tanyanya.(tim)

Resmi Janda sah daripada menimbulkan hal-hal tidak baik pada mereka makanya cerai," tutur Fathoni. Pelantun 'Sang Dewi' itu memasukkan gugatan cerainya terhadap Ovy ke pengadilan pada 16 November 2011. Setelah dua kali sidang, putusan pun dijatuhkan hakim yang mengabulkan gugatan tersebut. Dalam persidangan terakhir, manajer dan adik Titi dihadirkan sebagai saksi untuk memberikan keterangan. Keduanya sama-sama mengungkapkan adanya ketidak cocokan Titi dan Ovi dalam berumah tangga. "Saksi mengungkapkan apa yang mereka lihat soal hubungan mereka berdua (Titi dan Ovi). Pertengkaran mereka tidak lihat. Rumah tangga tidak cocok lagi sejak bulan Mei," ungkap Fathoni.

CECEP/HALUAN KEPRI

MASALAH BBM — Walikota Batam Ahmad Dahlan (tiga kanan) bersama Perwakilan Pertamina Batam, BP Migas memberikan keterangan kepada wartawan tentang masalah kelangkaan BBM, Senin (12/12) di Kantor Pemko Batam.

Pria Berpisau Mengamuk di Studio TV One JAKARTA — Pria berpisau mengamuk di ruang syuting TV One di Wisma Nusantara, Jln Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (12/12) pukul 19.45 WIB. Saat itu sedang berlangsung syuting acara live dengan tema 'Siapa di Balik Nunun'. Pelaku diduga mengincar presenter cantik, Grace Natalie. Seorang kameramen bernama Dadang ditusuk pelaku dengan pisau. "Kejadiannya ketika kita sedang live di luar, ketika commercial break pelaku mendekat ke arah Grace yang lagi di luar. Kameramen sudah tahu gelagatnya, lalu FD (Floor Director) menyelamatkan Grace ke dalam, namun pelaku tetap kejar ke dalam," kata Technical Support tvOne, Deni Setiawan, kepada wartawan di lobi Wisma Nusantara Jl MH Thamrin, tadi malam. Deni menjelaskan, pelaku penusukan yang diketahui bernama Adil Firmansyah (27) warga Cilcap, Jawa tengah yang bekerja sebagai buruh lepas. Pelaku masuk ke lobi Wisma Nusantara lewat pintu utama. Seorang satpam sempat menegurnya untuk menanyakan keperluannya. "Pelaku coba masuk ke dalam. Securiti Wisma Nusantara kena. Pelakunya berhasil ditangkap di dalam,"

Sambungan dari hal.1

duk, oknum tersebut hendak melakukan transaksi narkoba di Perumahan Bukit Indah Blok F Km 8, Tanjungpinang, sekitar pukul 20.30 WIB. Dari tangan tersangka polisi menyita 0,1 gram sabu, 2,2 gram ganja, 8 lembar uang pecahan Rp100 ribu yang diduga uang hasil penjualan narkoba serta 36 bungkus kantong plastik ukuran kecil dan 1 bungkus kertas vapir. "Saat ditangkap tersangka sempat membuang barang bukti berupa 0.1 gram sabu-sabu. Atas temuan itu, selanjutnya polisi melakukan penggeledahan ke rumah tersangka dan ditemukan 2,2 gram ganja dari sebuah meja dan uang Rp800 ribu," ujar Kasat Narkoba Polresta Tanjungpinang, AKP Harry Andreas, kemarin. Kasat mengatakan penangkapan terhadap DC ini setelah melalui proses pengintaian petugas. Pasalnya, polisi sudah lama mencurigai tersangka tersebut yang memakai sekaligus mengedar sabu-sabu. Dari hasil pengembangan dan

Sambungan dari hal.1

ABK kapalnya, beberapa bahan bakar minyak yang dibawa kapal tanker itu memang hendak dijual karena kapal kelebihan muatan. Dan mereka mengaku sering melakukan itu," ujar sumber itu. Terbesar Setelah MT Eternal Menurut sumber Haluan Kepri, penangkapan kapal tanker Soechi Anindya yang memuat ribuan ton minyak merupakan penangkapan terbesar setelah kapal MT Eternal Oil II yang sedang memindahkan muatan BBM ke MT Jie Sheng di perairan Pulau Tuju Bangka pada November 2010 lalu. Minyak tersebut rencananya akan diangkut ke East OPL, Singapura. Kapal tanker berbendera Indonesia itu berasal

Sambungan dari hal.1

Dia juga membantah kabar yang menyebutkan bahwa perceraian mereka dipicu masalah ekonomi. "Nggak mengajukan dalil karena faktor ekonomi. Dan dalam gugatannya juga Titi sama sekali tidak menyentuh masalah harta gonogini.Begitu juga hak asuh anak tidak dimasukannya dalam gugatan," katanya. Jadi lanjut Fathoni putusannya hanya untuk cerai saja, tidak ada tuntutan lain, jadi cerai, enggak ada hak asuh anak," timpal kuasa hukum Titi, Damayanti Singgih saat ditemui usai persidangan, Senin (12/12). Dengan tak diajukan masalah harta gono-gini dan hak asuh sepertinya membuat mereka yakin berpisah. Mereka berpisah dengan mengedepankan keputusan bersama, bukan hanya karena satu pihak semata. (viv)

ga tewas. Setelah korban ambruk, Asep langsung melarikan diri. Namun, sekitar enam jam kemudian, aparat Polsek Batam Kota berhasil menangkapnya di sebuah masjid, saat dia sedang beristirahat. "Asep kita tangkap tidak lama setelah kejadian, sekitar pukul 01.45 pagi," Kata Kapolsek Batam Kota, Heryana kepada wartawan, Senin (12/12). Kata Kapolsek, polisi mendapat informasi telah terjadi penusukan di daerah Mediterania pada pukul 20.00 WIB, dan pihaknya langsung menuju ke lokasi kejadian. Tiba di tempat kejadian perkara (TKP), pelaku sudah kabur. Khawatir pelaku melarikan diri ke luar Batam, polisi lantas memperketat pengawasan di pintu-pintu keluar Batam, salah satunya Pelabuhan Punggur.

tutur Deni. Pelaku, lanjut Deni, mengenakan kaos hitam, jaket, celana panjang kain, serta membawa tas ransel. "Namun acara tidak terganggu karena sedang commercial break," kata Deni. Sementara menurut saksi mata lainnya, Adil Firmansyah yang berpisau tiba-tiba masuk ke ruang syuting dan mendekati kamerawan tvOne yang mengenakan seragam warna merah dan kemudian menusuknya. Setelah melakukan aksinya itu, seorang satpam Wisma Nusantara kemudian datang untuk menangkap sang pelaku. Tapi, pelaku malah menusuk si satpam. Akhirnya, beberapa orang yang berada di lobi tersebut, term a s u k k r u t v O n e d a n p i h a k s ekuriti menangkap sang pelaku. Dia dibekuk dan sempat dipukuli. Pelipis sang pelaku sempat berdarah. Pelaku diserahkan ke Mapolsek Menteng. Setelah diperiksa didapati Adil membawa secarik kertas yang berisi daftar media televisi nasional. "Dia bawa kertas daftar media TV," ujar Andri, saksi mata sekaligus kru tvOne di tempat kejadian perkara (TKP). "Pelaku tidak melewati metal

detector. Saat dihalangi satpam, dia teriak, 'Diam lu'," sambung Andri menirukan. Pelaku lantas berkelahi dengan satpam bernama Abdul. Tak lama pria tak dikenal berkaos itu mengeluarkan pisau dari dalam jaketnya. Rupanya pelaku bisa mengalahkan satpam yang celananya sempat tersambar mata pisau. "Lalu dia berhasil menerobos dan menyerang secara membabi buta ke kru tvOne. Terkenalah, Dadang, kamerawan itu. Dia luka di perut sebelah kiri sekitar 3 cm. Sudah dibawa ke RS MMC," tutur Andri. Saat diperiksa, Adil Firmansyah mengaku melakukan penikaman karena kesal dengan TV One yang menggunakan angka satu '1' sebagai lambang. "Gara-gara ada angka satu di lambang tvOne, itu Tuhan. Itu tidak boleh. Itu sudah lama saya larang tvOne ada angka satu," kata koordinator sekuriti Wisma Nusantara, Adrun, menirukan ucapan Adil. Ucapan Adil tidak jelas, sehingga Adrun menduga si pelaku yang berusia 27 tahun itu stres. "Diduga stres, jawabannya tidak normal," sambung Adrun. Sebelum menusuk, Adil sempat memekikkan takbir. (dtc)

Pegawai Bank keterangan tersangka DC, polisi kembali menciduk empat tersangka lainya, yaitu SL, oknum PNS, ZK, An dan VN di sebuah rumah yang ada di Perumahaan Palm Mas blok E nomor 8 RT/RW 004/001, Seijang, Tanjungpinang, Kamis (8/12) sekitar pukul 00.30 WIB. Dari penggeledahan terhadap keempat tersangka itu, polisi menemukan ganja seberat 0,4 gram, pipet penggunaan sabu-sabu, korek api dan 2 buah jarum suntik suntik serta tutup botol pembuat bong. "Saat penggerebekan, ternyata mereka baru selesai memakai sabusabu dan ganja,"sebut Andreas. Berdasarkan pengakuan keempat tersangka, bahwa mereka mendapatkan narkoba itu dari tangan, DC oknum pegawai bank tersebut. DC mengaku sabu-sabu dan ganja tersebut dibelinya dari seorang bandar di Kota Batam. Satu paket sabu dibelinya seharga Rp600 ribu. Sementara ganja harganya bervariasi. Namun ia membantah kalau barang itu dijual, tapi digunakan bersama teman-temannya.

Sementara SL, oknum PNS itu mengaku barang haram itu diperoleh rekannya VN, dari tersangka DC. VN membeli sabu itu seharga Rp800 ribu. Selanjutnya sabu itu digunakan bersama tiga rekannya di lokasi penggerebekan tersebut. "Saya merupakan pegawai di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tanjungpinang. Saya dikasih bang. Dan saya tidak tau. Kerena saya hanya memakainya saja. Saya nyesal dan tidak akan mengulanginya lagi,"katanya. Humas Pemko Tanjungpinang Surjadi secara tegas mengatakan, sesuai instruksi pimpinan, pihaknya akan memberikan sanksi terhadap oknum tersebut, namun menunggu proses hukum yang ada, apakah oknum tadi bersalah atau tidak. Kita tetap memakai asa praduga tak bersalah. "Sanksi administrasi dari Pemko kemungkinan ada buat oknum itu. Bisa jadi dia dipecat nantinya. Cuma, kita tetap akan menunggu proses hukumnya dari kepolisian bagaimana nanti,"katanya. (cw40)

Tanker 'Kencing' dari Palembang tujuan Sangata, Kalimantan Timur. “Kasus 'kapal kencing tersebut merupakan kasus kedua selama dalam kurun waktu 6 tahun terakhir. Berdasarkan data yang ada, sejak tahun 2000 hingga 2004 terungkap sebanyak 28 kasus. Kasus ini merupakan yang kedua setelah penangkapan kapal MT Eternal Oil II sejak terungkap 2004 lalu, sebelumnya tidak pernah terungkap," jelas sumber tadi. Andhi Pramono, mengatakan, upaya pemindahan minyak dari kapal kapal tangker Soechi Anindya ke kapal lainnya merupakan tindakan pidana kepabeanan dan melanggar pasal 102A UU Nomor 17 tahun 2006 tentang perubahan atas UU

nomor 10 tahun 1995 tentang Kepabeanan. Sebab telah melakukan ekspor barang tanpa menyerahkan pemberitahuan pabean. Menurut Andhi, tindakan memuat barang ekspor di luar kawasan pabean tanpa seizin kepala kantor pabean dan mengangkut barang ekspor tanpa dilindungi dengan dokumen yang sah sesuai dengan pemberitahuan pabean, akan dikenakan pidana minimal satu (1) tahun penjara dan maksimal 10 penjara. "Karena telah melakukan penyelundupan, maka pelaku bisa dipidana minimal 1 tahun dan maksimal 10 tahun penjara atau denda minimal Rp50 juta dan maksimal Rp5 milyar," ungkap Andhi.***

Buruh Bangunan "Kita dibantu juga oleh beberapa warga yang ada di lokasi kejadian yang mengenal Asep," kata Heryana. Setelah melakukan penyisiran di wilayah Mediterania, akhirnya pelaku ditemukan sedang beristirahat di sebuah masjid. Saat hendak ditangkap, pelaku sempat melakukan perlawanan. "Tapi bisa kita atasi. Selanjutnya, pelaku kita bawa ke Mapolsek Batam Kota untuk dimintai keterangan," kata Heryana. Ditemui di Mapolsek, Asep mengaku nekat menusuk korban lantaran tidak terima dinasehati. Ketika itu, dia sedang bercanda dengan Pak Daeng (50) di warung Suparno tempatnya biasa mereka kumpul. "Aku lagi bercanda sama Pak Daeng, Rudi yang ada di situ menegur. Jangan terlalu berlebihan karena dia (Pak Daeng) lebih tua," kata

Asep seraya menambahkan saat kejadian, di warung itu ada empat orang yakni dia, Pak Daeng, Herman dan Rudi (korban). "Aku tidak terima. Karena kan bergurau seperti itu sudah biasa kami lakukan," ujar Asep lagi. Karena tidak terima dinasehati, Asep yang bertubuh kurus dan juga tidak terlalu tinggi ini, lantas masuk menuju ke dapur warung dan mengambil pisau. Kemudian, dia keluar dan menantang Rudi berkelahi hingga korban ditusuk dari belakang. Kenapa bersembunyi di masjid, Asep beralasan karna tidak memiliki uang untuk kabur ke luar Batam. Gaji sebagai buruh bangunan di tempat nya bekerja biasa dibayar setiap dua minggu sekali. Atas perbuatannya, Asep dijerat dengan Pasal 338 KUHP dengan acaman penjara paling lama 15 tahun. (cw57)


2 Selasa, 13 Desember 2011

LUAR NEGERI Konflik di Yaman

Pengadilan Malaysia Didesak Bebaskan Anwar KUALA LUMPUR — Pengacara pimpinan oposisi Malaysia Anwar Ibrahim, Karpal Singh, mendesak Pengadilan Tinggi Malaysia agar membebaskannya dari kasus sodomi. Karpal pun mengklaim, pihak yang menuntut Anwar, membual. Anwar sebelumnya didakwa melakukan sodomi terhadap mantan ajudannya Mohammad Saiful Bukhari pada 2008 lalu. Dakwaan ini dapat mengancam mantan Deputi Perdana Menteri Malaysia itu selama 20 tahun penjara. Meski demikian, Anwar yakin, kasus sodomi ini adalah tudingan yang dibuat-buat oleh Pemerintah Malaysia yang berniat untuk menyingkirkan Anwar. Tetapi Perdana Menteri Najib Razak menolak akan adanya tudingan itu. Demikian seperti diberitakan Associated Press, Senin (12/ 12). Najib sebelumnya mengakui, dirinya sempat bertemu dengan Bukhari, namun Karpal mengatakan, ucapan dari Bukhari tidak dapat dipercaya dan bersifat omong kosong. Bukhari mengatakan, Anwar memaksanya untuk berhubungan seks di sebuah apartemen di Kuala Lumpur pada Juni 2008 lalu. Menurut Karpal, bila memang Bukhari mengalami peristiwa itu, Bukhari tentunya dapat melakukan perlawanan atau kabur, bukan terdiam seperti domba. Sementara itu, pengacara Anwar yang lain mengatakan, Anwar tidak sanggup untuk melakukan aksi kekerasan karena Anwar menderita penyakit tulang punggung. (oke)

Lagi, 2 Santri Indonesia Tewas YAMAN — Dua orang santri asal Indonesia kembali tewas di wilayah Dammaj, Yaman, Rabu pekan lalu. Mayat korban sulit dievakuasi karena pemberontak al-Houthi menembaki mereka yang berusaha menolong. Menurut informasi dari salah satu santri di Dammaj, Abu Fairuz, melalui SMS yang dikirimkan kepada kawannya Ahmad Hasan di Magetan, dua orang yang tewas bernama Muhammad Amin bin Haji Nurdin dan Adam Djauhari, keduanya adalah santri dari Ambon. Mereka adalah salah satu santri pesantren Darul Hadits yang tewas ditembak di bukit Baroqoh. Jasad pertama yang berhasil dievakuasi adalah Adam Djauhari dan langsung dikuburkan tanpa dimand i k a n d a n d i k a f a n i . H a s a n m engatakan, melihat dari kondisi jenazah, mereka disiksa sebelum akhirnya

dibunuh. "Semalam kita telah kuburkan kurang lebih 17 jenazah ikhwan yang gugur dalam peperangan 4 hari. Jenazah Adam ada, sedangkan jenazah Amin baru kali ini akan diambil karena lokasi yang sulit," tulis SMS A b u F a i r u z k e p a d a H a s a n y a n g diterima VIVAnews, Senin (12/12). Jenazah yang lain dari Aljazair, Rusia, Prancis, Libya, Amerika, Inggris dan Yaman. Diperkirakan semuanya berjumlah 21-23 jenazah, sepert i n y a m e r e k a d i s i k s a s e b e l u m d ibunuh. Proses pengambilan jenazah sa-

ngat sulit. Selain medan yang berat, pasukan al-Houthi juga menembaki para santri yang berusaha mengevakuasi jenazah. Seorang santri dilaporkan tewas ketika berusaha mendekati lokasi. "Orang Dammaj ada yang berusaha mengambil (jenazah), kena tembak, langsung mati di situ juga," kata Abu F a i r u z . S e t e l a h b e b e r a p a h a r i , a khirnya para santri berhasil mendekati dan mengambil jenazah. Kabar kematian santri Indonesia ini dibenarkan oleh Kedutaan Besar RI di ibukota Sanaa. Wakil Duta Besar R I u n t u k Y a m a n , A g u s S y a r i f B udiman, mengatakan telah menerima kabar tersebut lima hari yang lalu. Kendati jumlah korban WNI semakin banyak, namun Agus mengaku sulit mengirimkan bantuan. "KBRI sudah berulangkali minta

Kementerian Luar Negeri Yaman untuk ke sana, tapi kata mereka 'tunggu saja'," kata Agus kepada VIVAnews. Dia mengatakan, sampai saat ini pemerintah Yaman tidak memberikan izin masuk ke Dammaj karena wilayah tersebut sangat rawan. Di wilayah yang diduduki oleh pemberontak Syiah al-Houthi, pemerintah Yaman juga tidak dapat berbuat apa-apa. Masih terdapat sekitar 140 santri asal Indonesia lagi di pesantren Darul Hadits. Mereka terjebak, dikepung pemberontak al-Houthi. Mereka juga menolak dievakuasi dengan alasan siap mati syahid mempertahankan pesantren. Sebelumnya, dua orang santri Indonesia telah tewas. "Bantuan telah kami siapkan, tapi tidak bisa dikirimkan. Menunggu persetujuan dari pemerintah Yaman," kata Agus. (tif)


CMYK

Selasa, 13 Desember 2011

6

Gerindra untuk Semua

Launching 3 Mobil Operasional PARTAI Gerindra untuk semua. Komitmen itu terlihat dari peluncuran tiga unit mobil operasional oleh DPD Partai Gerindra Kepri sebelum pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) I DPD Partai Gerindra Kepri, 27-28 November 2011 lalu di Hotel Harmoni, Nagoya. Ketiga mobil itu, Volvo sport, satu unit L300 ambulance dan satu unit pick up. Ketiganya merupakan mobil yang diperuntukkan untuk kepentingan masyarakat. Ketiga mobil ini bisa dimanfaatkan siapa saja. Lebih-lebih untuk mobil ambulance yang bisa dipakai oleh warga Batam yang membutuhkan transportasi mengantar jenazah ketika sanak keluarganya meningggal dunia. Ketua DPP Partai Gerindra Kepri, Prof. DR. Ir. Suhardi memberi apresiasi kepada DPD Partai Gerindra Kepri yang mempunyai kepedulian terhadap sesama lewat pemanfaatan ketiga unit mobil operasional ini. Katanya, mobil ini pasti sangat membantu masyarakat. "Ini bukti kesungguhan Gerindra

Kepri menjadi pelayan masyarakat," ungkapnya ketika menerima bantuan mobil operasional ini dari Ketua Dewan Penasehat DPD Partai Gerindra Kepri, Saparuddin Muda yang menyumbangkan ketika unit mobil tersebut beberapa waktu lalu. Ketua Dewan Penasehat DPD Partai Gerindra Kepri Saparuddin Muda mengungkapkan, sebelum peluncuran tiga unit mobil ini, khusus mobil ambulance telah sering dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mengantarkan jenazah sanak familinya ke pemakaman. Sampai saat ini, permintaan pemakain mobil terus berlangsung. Sementara itu untuk mobil pick up, bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berbagai angkutan barang. Pihaknya dengan senang hati, jika masyarakat ingin menggunakan kendaraan operasional ini. "Khusus mobil Volvo, pihaknya sengaja mengkhususkan sebagai mobil pengawalan untuk berbagai kegiatan Partai Gerindra," kata Sapar. ***

KETUA Dewan Penasehat DPD Partai Gerindra Kepri, Saparuddin Muda menyerahkan kunci simbolis kepada Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prof. DR. Ir. Suhardi.

TIGA unit mobil operasional Partai Gerindra Kepri.

KETUA DPD Partai Gerindra Kepri, Hasanuddin Muda SH (paling kanan) foto bersama dengan Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prof. DR. Suhardi, Ketua Dewan Penasehat Partai Gerindra Kepri, Saparuddin Muda, Sekjen DPP Gerindra, Ahmad Muzani, Ketua OKK DPP Gerindra, Dazko, dan anggota DPRD Kepri asal Gerindra, H. Darman.

KETUA Umum DPP Partai Gerindra, Prof. DR. Ir. Suhardi menggunting pita.

SAPARUDDIN Muda mengangkat kunci simbolis sebagai lambang kesiapan Gerindra Kepri mengabdi bagi masyarakat.

FOTO bersama usai penyerahan mobil operasional.

SAPAR-Suhardi berpelukan hangat.

SATRIA Jaya Perpat, memanfaatkan mobil pick up untuk tranportasi.

AJO Basir salam komando dengan Ketua Umum KETUA Gardu Prabowo, Taufik (dari k iri) Sek retaris DPD Gerindra Kepri, Hendri, DPP Partai Gerindra, Prof. DR. Ir. Suhardi. Koordinator Wilayah Gerindra Kepri, Helfi di sela-sela pembukaan Rakerda Partai Gerindra Kepri.

CMYK


CMYK

CMYK

Selasa, 13 Desember 2011

3

Si Cantik Helmalia di Sayap Garuda PENDAPAT, Partai Gerakan Indonesia Raya (Partai Gerindra) Kepulauan Riau dan Gerindra keseluruhan mendapat sambutan luas di tengah masyarakat bukan isapan jempol belaka. Ini terlihat dari hasil survei Soegeng Sarjadi Syndicate (SSS) yang menunjukkan Ketua Dewan Pembina (DPP) Partai Gerindra Prabowo Subianto merupakan Calon Presiden RI terkuat saat ini. Survei yang dilakukan pada 3-8 Oktober 2011 tersebut menunjukkan 28 persen masyarakat memilih Prabowo sebagai calon presiden mendatang. Nama lain masih jauh mendapat dukungan. Seperti Mahfud MD sebesar 10,6 persen, Sri Mulyani dengan suara sebanyak 7,4 persen, Aburizal Bakrie 6,8

persen, Said Akil Siradj 6 persen, Din Syamsuddin 5,2 persen, Pramono Edhie Wibowo 4,2 persen, Jusuf Kalla 4,0 persen, Djoko Suyanto 3,2 persen, Hatta Rajasa 2,8 persen, dan Surya Paloh 2,5 persen. Maka tak berlebihan kalau dukungan itu juga datang dari berbagai kalangan. Baik tokoh masyarakat, tokoh pemuda, pengusaha bahkan sampai selebritis sekalipun bergabung dengan partai yang selama ini melarang tegas anggota DPR RI-nya pergi studi banding ke luar negeri. Adalah artis cantik, Helmalia Putri menyatakan kesediaannya bergabung dengan DPD Partai Gerindra Kepri. Alumnus pasca sarjana, London School jurusan Komunikasi ini mengaku siap berada di bawah kepak Garuda, wabil khusus bersama Partai Gerindra Kepulauan Riau. Keseriusan Puput sapaan akrab gadis kelahiran Banda Aceh, Nangroe Aceh Darussaalam ini, terlihat ketika

dia menjadi Bendahara DPD Partai Gerindra Kepri saat ini. Puput pun melempar senyum mengambang dan terlihat serius dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda) I DPD Partai Gerindra Kepri, 27-28 November 2011 lalu di Hotel Harmoni, Nagoya. Wanita yang pernah ditawari sebagai Calon Wakil Walikota Banda Aceh ini mengaku, mengagumi sosok Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra, Letjen (Purn) Proabowo Soebianto. "Awalnya saya bergabung karena sosok Pak Prabowo. Selanjutnya, karena banyak yang telah saya kerjakan di Kepri, maka saya pun tertarik juga jadi pengurus DPD Partai Gerindra Kepri," katanya di selasela Rakerda I DPD Partai Gerindra Kepri beberapa waktu lalu kepada Haluan Kepri. Disamping itu, hubungan baik yang terjalin sejak lama dengan Ketua Dewan Penasehat DPD Partai Gerindra Kepri, Saparuddin Muda, menjadi faktor lainnya ia bersedia berkiprah di Provinsi

Kepri."Saya telah lama mengenal Bang Sapar. Jadi tak ada keraguan saya lagi bergabung dengan Gerindra Kepri. Lagian saya juga telah direstui mama nyamplung di kancah politik," ujar Puput. Puput sendiri masuk ke politik bukan sekedar modal keartisan saja, tapi dia juga menyiapkan kemampuan akademisinya. Ketua Dewan Penasehat DPD Partai Gerindra Kepri, Saparuddin Muda tidak menampik jika Puput, akan jadi satu figur Gerindra untuk maju ke DPR RI nanti dari daerah pemilihan Provinsi Kepulauan Riau. Menurut Pendiri Perpat Kota Batam ini, sosok Helmalia selain populer, dia dinilai punya kemampuan untuk menjadi perwakilan Kepri di Senayan. Soalnya, Puput sering turun ke Kepri untuk berbagai kegiatan. "Terakhir, wanita pameran utama film Laskar Anak Pulau sangat care dengan persoalan yang ada di Kepri," kata Sapar. ***

Helmalia Putri MENYANYIKAN lagu Indonesia Raya. HELMALIA Putri (kanan) bersama pengurus DPD Partai Gerindra Kepri.

KETUA DPP Partai Gerindra, Prof. DR. Ir. Suhardi didampingi istri dan Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzadi bersama istri.

KETUA Dewan Penasehat DPD Partai Gerindra Kepri, Saparuddin Muda didampingi Ucok Cantik dan pengurus MPC Pemuda Pancasila Batam.

KETUA DPC Partai Gerindra Lingga, Oktarobin melaporkan perkembangan Gerindra Lingga ke Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzadi. HELMALIA (paling kanan) tengah berdoa saat penutupan Rakerda.

BALIHO Helmalia Putri.

MAKAN bersama di kala rehat.

KETUA DPC Partai Gerindra Batam, Iman Sutiawan dan pengurus DPC lainnya bersama dengan Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prof. DR. Ir. Suhardi.

CMYK

HELMALIA bersama dengan srikandi Partai Gerindra Kepri siap memenangkan Partai Gerindra.


4

Selasa, 13 Desember 2011

POLITIK

ANTARA

RAKERNAS PDIP — Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri (depan kanan) berbincang dengan Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Politik Puan Maharani seusai pembukaan Rapat Kerja Nasional I (Rakernas) PDI Perjuangan di Hotel Harris, Bandung, Jawa Barat, Senin (12/12). Rakernas yang diselenggarakan 12-14 Desember 2011 tersebut beragenda antara lain; evaluasi kerja partai selama 2010-2011, dan membahas program kerja menuju 2014.

Idil Masuk Bursa Cawako Koalisi Pelangi TANJUNGPIN ANG — Mesin Politik Koalisi Pelangi ANJUNGPINANG terus bergerak seiring dengan semakin memanasnya suhu politik jelang pemilihan walikota (pilwako) Kota Tanjungpinang. Koalisi Pelangi yang terdiri dari 20-an partai politik kecil itu memasukan nama Idil Faizal dalam bursa calon walikota (cawako) yang akan mereka usung pada pilwako mendatang. DARUL QUTNI Liputan Tanjungpinang "Aspirasi yang berkembang banyak yang menginginkan adanya tokoh muda yang maju pada pilwako. Tokoh muda tersebut apakah itu sebagai cawako ataupun sebagai cawawako tidak masalah, keinginan tersebut kita saring dari kalangan generasi muda yang terlihat mulai antipati dengan tokoh lama. Mereka ingin pembah a r u a n , m e r e k a i n g i n p e-

rubahan, dan kita menangkap peluang ini dengan harapan kalangan muda tersebut dapat menyalurkan aspirasinya pada pilwako nanti melalui koalisi pelangi," kata Ketua Koalisi Pelangi Yahya, Senin,(12/12). Menurut Yahya, sosok Idil Faizal merupakan figur yang pas untuk mewakili geberasi muda pada Pilwako. Meski masih terbilang muda,

Idil dikenal mapan dari segi finansial. Selain itu, ia juga dikenal sebagai Ketua Mazhab Kota Tanjungpinang y a n g b e r f u n g s i u n t u k m enampung berbagai aspirasi maupun opini yang berkembang di tengah masyarakat. " Kita sudah coba bicarakan hal ini dengan Idil Faizal, dan sepertinya dia tidak ada masalah dan siap untuk maju pada pilwako," ujarnya. Senada dengan Yahya, Firdaus H Rustam MS, tokoh m a s y a r a k a t k o t a T a nj u n g pinang yang juga merupakan Sekretaris INSA Kota Tanjungpinang mendukung keberadaan tokoh muda di Pilwako Kota Tanjungpinang. Menurut dia, dengan hadirnya tokoh muda pada Pilwako akan menimbulkan gairah baru bagi kalangan muda. Apalagi jika tokoh muda tersebut seperti halnya figur Idil Faizal yang dikenal

sangat loyal. " Saya sangat setuju dengan munculnya tokoh muda pada Pilwako nanti, yang pasti kalangan muda akan antusias menyambut hal ini. Dan jika kita cermati lagi, sosok Idil yang merupakan seorang pengusaha muda, saya rasa paling pantas mewakili kalangan generasi muda," ujarnya. Idil Faizal yang dikonfirmasi terkait hal ini mengatakan, pada dasarnya ia siap maju pada Pilwako Tanjungpinang mendatang. Apalagi jika memang ada aspirasi yang menginginkan dirinya maju, mewakili kalangan muda. Ia mengaku siap memberikan yang terbaik untuk Kota Tanjungpinang. " Ke_napa tidak, jika memang peluang itu ada saya pasti akan mengambilnya dan siap bertarung dengan kandidat lainnya," tegas Idil.***

Timses Azhar Terus Bergerak TANJUNGPINANG —Tim sukses (timses) bakal calon walikota Tanjungpinang Azhar terus bergerak mencari dukungan dengan memanfaatkan jaringan yang ada. Ini dilakukan demi untuk kemenangan Azhar pada pemilihan walik ota (pilwako) mendatang. Menurut koordinator tim sukses Azhar, Rona Andaka, pihaknya terus bekerja lewat jaringan yang ada. “Setiap hari, kami terus bergerak. Saat ini kami memiliki pasukan politik yang siap tempur kapan saja,” kata pria yang akrab disapa Daka ini akhir pekan lalu. Saat ini, sambung Daka, pihaknya terus melakukan konsolidasi internal. Konsolidasi ini dianggap penting agar setiap keputusan yang akan diambil matang dan tidak salah arah.

Selain itu, pihaknya telah terjun ke masyarakat untuk mendengarkan apa saja keluhan yang dihadapi masyarakat saat ini. “ Sejauh ini, apa yang dikeluhkan oleh masyarakat sama dengan cita-cita perjuangan kami. Dan kami bersyukur, masyarakat menerima kami dengan baik,” kata Daka. Lantas, dengan siapakah Azhar akan berpasangan ?. Menurut Daka, pihaknya telah menjalin komunikasi dengan berbagai pihak. “Komunikasi sudah kami jalin dengan siapa pun. Untuk kepastiannnya, tunggu tanggal mainnya saja,” kata pria berkacamata itu optimis. Azhar menjadi salah satu calon walikota yang diperhitungkan saat ini. Berbagai polling di suratkabar hingga lembaga

survey independen selalu menempatkan Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang itu di posisi teratas. Beberapa partai politik bahkan dikabarkan melirik Bang Azhar untuk diusung sebagai jagoannya. Popularitas Bang Azhar dibandingkan tokoh-tokoh lainnya dinilai Daka wajar. Sebabnya, Azhar selama ini dikenal sebagai salah satu politisi bersih. Tak hanya itu, Azhar juga kerap lantang meneriakkan perbaikan pendidikan di kota Tanjungpinang. “ Saya rasa, masyarakat sudah cukup pintar saat ini. Mereka bisa menilai secara objektif tokoh mana saja yang jujur dan murni memperjuangkan kepentingan rakyat. Maka dari itu, kami optimis, Bang Azhar akan diterima oleh masyarakat dalam pemilihan mendatang,” pungkasnya. (rul)


OPINI DAN LAYANAN UMUM

Selasa, 13 Desember 2011

5

Batam Darurat BBM "DI TIAP musibah yang menimpa Anda, ingatlah untuk bercermin dan bertanya tentang daya apa yang bisa Anda upayakan guna menarik pelajaran positif dari kejadian itu"

(Epictetus, FFilsuf ilsuf Y unani) Yunani)

"KESA TU AN dan kesederhanaan "KESATU TUAN adalah dua sumber kecantikan sejati"

(Johann Joachim Winckelmann)

Batam darurat bahan bakar minyak (BBM)! Sejak beberapa pekan terakhir kekosongan BBM nyaris terjadi setiap hari pada sebagian besar Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Batam. Di gerbang SPBU tertera plang yang menyatakan "Bensin Habis", "Premium Habis", "Pertamax Habis" dan sebagian juga memberitahukan "Solar Habis". Kelangkaan BBM terasa makin bertambah parah, sejak satu pekan belakangan. Dari 30 SPBU di Kota Batam, terkadang belasan SPBU serentak kehabisan BBM. Sebagian ada yang cuma premium yang habis, sedangkan pertamax masih ada. Karena harga pertamax dua kali lebih mahal, banyak orang yang berpikir keras bahkan sebagian tak mau beralih menggunakan pertamax. Pertimbangan mereka jelas, dengan gaji atau pendapatan pas-pasan tak mungkin mereka harus merogoh kocek dua kali lebih banyak dari biasanya untuk membeli BBM. Apalagi kendaraan angkutan kota (angkot) dengan besaran ongkos penumpang yang sama, mereka jelas tak sanggup beralih dari premium

ke pertamax. Kalau mereka tetap paksakan sama saja artinya mereka bunuh diri. Saking hebatnya krisis BBM di Batam dalam satu pekan terakhir, sejumlah taksi dan angkot memilih untuk tidak jalan. Dengan pendapatan yang pas-pasan, ketika BBM di tangki mobil mereka lagi minim tak mungkin mereka ambil resiko rugi dengan membeli pertamax. Sejak kelangkaan BBM benar-benar sakarat, jarang ditemukan lagi pembelian BBM dengan jerigen di SPBU-SPBU di Kota Batam. Salah satu dampaknya, para pengecer premium yang biasa menjual dengan botol air mineral isi 1,5 liter, kini mulai sepi. Kalau pun ada, harga perbotolnya naik hampir 100 persen. Biasanya perbotol premium dijual Rp9-10 ribu. Tapi beberapa hari belakangan harganya naik menjadi Rp15 ribu per liter. Itu pun isinya tak penuh. Kalau diperkirakan isinya cuma sekitar 1,3 liter saja. Sebagian pengecer BBM di pinggir jalan, kini tak lagi menjual premium, tapi menjual pertamax. Di SPBU harga pertamax perliter Rp9.000. Sedangkan harga per liter pada tingkat pengecer di pinggir jalan

Rp15.000 per liter. Sementara itu pihak Pertamina Kepri dan Disperindag Kota Batam membantah kurangnya pasokan BBM ke SPBU di Kota Batam. Krisis BBM di Batam menurut dua instansi ini lebih banyak disebabkan karena terjadinya kepanikan dan ketakutan dari masyarakat akan terjadinya kelangkaan BBM di Kota Batam. Sebagai dampaknya sebagian masyarakat melakukan praktik punic buying dan memborong BBM. Akibatnya BBM yang dipasok Pertamina yang diklaim telah sesuai dengan kuota, langsung habis sekejap. Tampaknya jawaban Pertamina dan Disperindag boleh dibilang jawaban yang tak cerdas. Kalau sejak beberapa pekan belakangan pasokan BBM lancar dan jumlah pasokan sesuai dengan kuota diberikan untuk Batam plus pengawasan dari Pertamina dan Disperindag terhadap distribusi BBM dilakukan, tentu saja tak bakal terjadi kelangkaan BBM di Kota Batam. Sepertinya Pertamina dan Disperindag tak mau terbuka dalam masalah ini. Mereka enggan mengungkap pihak-pihak yang selama ini menyelewengkan

Krisis Global dan Etika Bisnis Memang, krisis ekonomi kali ini awalnya disebabkan oleh gagal bayar utang negara-negara kaya yang doyan utang untuk meningkatkan pembiayaan kesejahteraan rakyatnya. Dan, gagal bayar itu tentu mengancam dunia perbankan dan mengganggu penyebaran modal dan peredaran dana investasi negara-negara, mengingat di era globalisasi ini, penyebaran modal ibarat tidak lagi berbendera. Sehingga, krisis kali ini dikhawatirkan bukan saja dapat menyebar ke banyak negara di berbagai pelosok dunia, tetapi durasinya pun bisa jauh lebih lama dan energi kerusakan pun bisa jauh lebih dahsyat. Apa pun alasan dan latar belakangnya, krisis terutama disebabkan oleh salah urus perekonomian negara dan dunia, dan terus dilakukannya kejahatan ekonomi oleh para korporat, seperti aksi suap dan korupsi. Pelakunya adalah negara-negara kaya yang melanggar berbagai peraturan ekonomi, politik dan hukum negara-negara. Mengingat kaitan yang sangat erat antara kekayaan, kekuasaan dan hukum, maka mengekang kejahatan korporat merupakan perjuangan yang sangat berat, bahkan mustahil. Kejahatan korporat ini tampak semakin menjadi-jadi dan sulit dicegah dan diberantas. Dan, negara-negara di berbagai belahan dunia semakin tak berdaya menghadang atau mencegahnya. Kekuatan korporasi multinasional memang selalu berjalan dan terus langgeng dengan dua hal yang menjadi indikasi sumber kekuatannya, yakni size ekonominya dan kekuatan diplomasi dan lobi-lobinya. Dan, karena elite-elite negara yang korup, membuat

Thomas Koten Direktur Social Development Center

tansif terus dikembangkan dalam negara. Itu agar kontrol publik terus dimaksimalkan. Kontrol yang tajam dari publik dapat membuat siapa pun bisa malu berkorupsi. Dan, elite negara yang bersih akan sulit dilucuti dan dilumpuhkan oleh kuasa dan lobi-lobi politik korporasi multinasional. Ketiga, untunglah dengan semaraknya demokrasi, arus informasi pun kian cepat dan leluasa bergerak. Arus informasi yang cepat, leluasan bergerak, dan meluas saat ini bisa menjadi semacam deterrence atau disinfectant, penangkis atau pembasmi kuman. Korupsi marak di tempat gelap, tetapi informasi dapat meneranginya lewat e-mail dan blog serta facebook, twitter dan jejaring sosial lainnya. Di tengah ancaman krisis global, etika bisnis harus dikembangkan dengan menghilangkan egoisme diri dalam berbisnis, seperti menyingkirkan perilaku korupsi dan suap di tingkat elite negara. Negara, terutama kaum elite harus bersih dari suap dan korupsi, untuk menghindari suap dari para korporat. Suap, misalnya, dapat saja memudahkan urusan-urusan jangka pendek, tetapi untuk jangka panjang, akan memunculkan biaya tinggi, yang ujung-ujungnya merugikan dunia usaha. Karena itu, bisnis, terutama yang dikelola oleh negara harus dijalankan dalam bingkai etika demi kesejahteraan dan kebaikan umum. Korupsi, suap dan kejahatan-kejahatan korporasi lainnya adalah penyakit utama yang menodai etika bisnis dan menghancurkan kehidupan ekonomi bersama di dalam negara. ***

DUNIA sekarang sedang disergap kegelisahan beriringan dengan menjalarnya krisis ekonomi global yang semakin melanda dunia. Krisis ekonomi yang bermula dari negaranegara kecil, Yunani, Portugal dan Irlandia, kemudian menjangkiti negara-negara besar seperti Italia, Spanyol dan kini AS, terasa mengkhawatirkan dunia, terutama para pemimpin negara. Karena, selain mengganggu perekonomian masyarakat, juga akan mengganggu kenyamanan kekuasaan dan keharmonisan politik.

kedua kekuatan itu sangat sulit dicegah. Apalagi, perekonomian global semakin dibaluti semangat kapitalisme, dengan jari-jemarinya yang terus mencengkeram di mana-mana. Kapitalisme adalah sebuah sistem ekonomi yang telah tumbuh subur dalam sebuah setting sejarah dan budaya-Barat-Eropa Barat dan Amerika Utara, yang berlaku dan memengaruhi seluruh sistem ekonomi lain di dunia, dan telah membelenggu keperkasaan negara mana pun. Kapitalisme itu sendiri pun telah berjalan dengan ciri khasnya yang jelas, yaitu kepemilikan modal, mekanisme pasar dan persaingan secara bebas dengan andalan utamanya, kekuatan-kekuatan diplomasi-lobinya, sekaligus dengan memanfaatkan elite korup di area-area negara yang dimasukinya. Dengan kekuatan modal dan SDM yang dimiliki, mereka dengan gampang bermain di area-area negara yang elitenya sangat korup yang memiliki kepentingan-kepentingan pribadi, yakni demi harta dan kekuasaan. Padahal, segala aktivitas bisnis, apa pun bentuknya tidak akan berada di luar hirukpikuk pertarungan kekuasaan atau perebutan kursi yang sarat dengan

berbagai kepentingan itu. Kepentingan elite politik sebagai pemegang kekuasaan negara, adalah langgengnya kekuasaan. Sedangkan, kepentingan korporasi dalam dunia kapitalis adalah keuntungan bisnis sebesar-besarnya. Maka, kejahatan para korporat pun terus menjadi tidak tertandingi oleh kekuatan negara. Bisnis tanpa etika yang dilumuri korupsi dan suap menjadi kian menggila. Perusahaan-perusahaan besar yang bersifat multinasional, kian merajai dunia, sementara pemerintah tetap bersifat nasional. Karena itu, perusahaanperusahaan besar kian perkasa secara finansial dan pemerintah semakin takut melawannya. Dan, bagaimana mencegah semua kejahatan korporat yang kian ganas itu? Meskipun betapa perkasanya kekuatan-kekuasaan korporasi, bukan berarti tidak bisa dicegah dan dilumpuhkan. Sejumlah solusi bisa diambil dan diterapkan, serta butuh waktu. Pertama, membangun negara tanpa korupsi harus digalakkan. Dengan demikian, korupsi yang tumbuh dalam negara harus dibasmi, terutama di tingkat elite negara. Ini pun dapat berhasil jika, kedua, demokrasi subs-

kuota BBM bersubsidi yang ada di Kota Batam. BBM bersubsidi dijual ke industri dan kapal asing. Banyak aparat penegak hukum yang terlibat dalam kasus ini. Tapi Pertamina dan Disperindag tak berani mengambil tindakan. Dalam kondisi sekarang dan ke depan, jika Pertamina kepri dan Disperindag Batam tidak menyelesaikan masalah kelangkaan BBM di Kota Batam, maka dampaknya akan lebih luas dan lebih hebat lagi. Kelangkaan BBM akan berdampak kepada kelangsungan kegiatan industri, karena akan banyak pekerja di kawasan-kawasan industri yang tak bisa pergi pekerja, karena angkot mimilih tak jalan. Di tengah kerentanan isu buruh di Kota Batam saat ini, persoalan kelangkaan BBM yang begitu parah bisa menjadi pemicu terhadap gerakan-gerakan ketidak puasan. Jika itu terjadi, jelas akan berimbas buruk bagi kekondusifan kegiatan investasi di Batam. Karena itu Pertamina dan Disperindag Kota Batam mesti bijak dan serius di dalam menangani kelangkaan BBM. ***

BBM Mengapa Langka? HALO PT Pertamina kenapa bahan bakar minyak (BBM) setiap SPBU kok langka terus. Hal ini jelas sangat menyiksa masyarakat, terutama masyarakat menengah kebawah. Apakah kelangkaan ini disebabkan banyak SPBU yang nakal atau terjadi penimbuhan oleh pihak-pihak pengusaha yang nakal. Tolong ditindak lanjuti, karena kuota BBM setiap daerah itu telah disesuaikan dengan kebutuhan tak mungkin tak mencukupi. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih. Hormat Saya Erwandy 08127775xxx Warga Sungai Harapan Sekupang Kota Batam. JAWAB TERIMA kasih pak Erwandy atas suratnya. Memang dalam kondisi Premium saat ini sangat kekurangan. Karena rata-rata, setiap bulannya kebutuhan premium di Batam 16 ribu ton. Sementara, ketersediaan premium untuk bulan Desember ini hanya 80 persen dari 16 ribu ton tersebut. Hal inilah yang membuat ketersedian BBm tak mencukupi. Maka dari itu kita menghimbau kepada pemilik kendaraan pribadi keluaran diatas tahun 2000, terutama yang memiliki CC besar untuk menggunakan BBM non subsidi. Dengan begitu masyarakat yang membutuhkan tidak kekurangan BBM bersubsidi. Sementara bila memang BBM ini langka disebabkan atas ulah oknum SPBU yang menimbun, kami dari pihak PT Pertamina telah komitmen Akan menindak tegas SPBU yang melakukan penyelewengan BBM bersubsidi ini. Pertamina juga sejauh ini sudah memberikan surat peringatan yang disertai skorsing pada SPBU yang bermasalah melakukan penjualan di luar ketentuan yang ada. Dalam melakukan pengawasan, Pertamina tidak bisa bekerja sendiri. Karena itu, peran serta masyarakat, juga media sangat diharapkan. Karena dengan adanya informasi ini, akan menjadi catatan bagi kami untuk lebih jeli lagi memperhatikan kondisi di lapangan. Demikian penjelasan ini semoga bermanfaat. Hormat Kami I Ketut Permadi Sales Area Manager Pertamina Kepri

Rumah Tangga KIAN lama kian terasalah oleh Hayati kesepian dirinya. Bahwa dia hidup dikelilingi oleh tembok yang pucat, tak berteman, tak berhandai, kecuali air mata dan ratapnya. Insaflah dia sekarang bahwa pertaliannya dengan Aziz, bukan pertalian nikmat yang dirasainya seketika dia mulai kenal kepada Zainuddin dahulunya. Mulai dari sedikit ke sedikit terasa olehnya, bahwa di antara jiwanya dengan jiwa dan haluan suaminya, ialah pertemuan di antara minyak dengan air. Sudah hampir dua tahun pergaulan itu. Aziz telah mulai bosan melihat

istrinya. Karena di kota yang ramai dan bebas, kalau cinta itu hanya pada kecantikan, maka kecantikan seorang perempuan kelak akan dikalahkan pula oleh kecantikan yang lain. Perubahan perangai Aziz ketika mulai beristri adalah perubahan dibuat-buat. Perubahan yang dibuat-buat biasanya tiada tahan lama. Yang lekas membosankan Aziz ialah tabiat Hayati yang tenang, yang tidak tahu merupakan gembira, yang terlalu keagama-agamaan. Keindahan pakaian dan bentuknya cara kota itu

kurang begitu disetujuinya. Ada perempuan yang tidak mempunyai Haluan dalam hidupnya, hanya menurutkan bentuk dan gaya suaminya. Tetapi ada pula perempuan yang tetap pada pendiriannya, walaupun bagaimana haluan suaminya. Bagi Aziz ketika mulai kawin, bukan haluan, bukan perangai dan bukan didikan Hayati yang jadi perkaranya, tetapi wajah yang cantik molek. Jadi nyatalah bahwa pada hakikatnya bukanlah Hayati jodoh Aziz, tetapi perempuan yang

120

kekota-kotaan, yang mau sama-sama meminum seteguk air kelezatan dunia ini. Jodoh Hayati yang sejati, yang sama-sama lebih banyak tekur daripada tengadahkannya, bukan orang lain, melainkan Zainuddin juga. Di zaman kini belum sampai pikiran orang kepada menyelidiki haluan cinta dan derajat, mencari pasangan angan dan cita. Di zaman kini yang lebih dipentingkan orang ialah perkawinan uang, bangsa, perkawinan adat dan turunan. Manusia di zaman kini baru melihat kulit. Kalau dilihatnya rumah yang indah, keindahan itu

yang mencengangkan bukan kepintaran yang mengatur petanya. Kalau dibacanya hikayat yang bagus, bukan pikiran pengarang yang diselaminya, tetapi dia menggeleng-geleng membaca susun katanya. Kalau dia tertarik dengan rupa perempuan cantik, kepada hawa nafsu kesetananlah terhadap pikirannya, bukan kepada kekuasaan Tuhan yang menciptakannya. Bukan orang pezina peminum khamar, bukan pencopet pemaling saja yang patut disebut sampah masyarakat. Tetapi orang-orang inilah sampah masyarakat yang lebih halus tetapi berbahaya.***

Hidup Bagaikan Air Mengalir √ Mesin X Ray Pelabuhan Punggur Tak Berfungsi - Maklum, belinya bukan pakai duit sendiri √ Hijazi Minta Importir Gula Ditinjau Ulang

- Bukan karena 'gulanya' tak manis lagi kan, Pak? REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN K E P R I, B e n g k o n g G a r a m a , Te l p . ( 0 7 7 8 ) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, Email: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

SERING kita mendengar ungkapan, nikmati hidup bagaikan air mengalir. Sepintas kedengarannya emang enak, bila hidup kita terus berjalan jauh dibawa air hingga jauh. Namun, kita juga perlu ingat sekiranya air yang membawa nyangkut kemana-mana, yang pada akhirnya tidak sampai pada tujuan. Semisal, kita punya tujuan hidup hendak dikejar. Jika kita mengikuti arus air mengalir, belum tentu sampai pada tujuan yang dikehendaki. Bisa saja arus yang membawa kita tidak sesuai yang dimau. Kalau aliran air itu membawa kita sampai ke tujuan

yang dikehendaki, alangkah senangnya hidup ini. Bila kita sedang mengalami kebuntuan karena telah berusaha dan melakukan yang terbaik, namun belum mendapatkan apa yang diharapkan, jangan sampai berputus asa. Kebanyakan diantara kita ketika tidak kunjung memperoleh hasil sesuai harapan, justru banyak yang menyerah. Memang wajar dan kadang tidak terelakkan, karena kita cenderung patah semangat ketika hasil buruk terus berdatangan, meskipun telah berbuat maksimal. Sering ada dibenak kita,

kata-kata akan berhenti dan menyerah kalah dalam perjuangan meraih impian. Hidup kita penuh ujian. Tinggal bagimana dapat benar-benar serius menghadapi apa yang menjadi impian itu. Ujian itu akan datang dalam bentuk berbagai halangan, rintangan, kegagalan dan hal-hal menyakitkan yang mungkin membuat kita tidak dapat bertahan. Itulah sebabnya, mengapa orang yang berhasil melewati ujian itu sangat sedikit. Dan yang berhasil lulus dalam ujian itu, berhak atas apa yang selama ini mereka impikan. Menyerah adalah pilihan

yang mungkin sangat mudah diambil. Tapi, menyerah juga tidak akan membuat kita jauh lebih baik. Apakah kita akan rela apa yang selama ini telah perjuangkan, harus dikubur dalam-dalam hanya karena ingin menyerah. Sebelum kita menye- Amri rah, kita perlu belajar dari air yang mengalir. Air terus mengalir ke satu arah, tidak peduli apa yang terjadi. Hasil besar yang dikehendaki, memang harus dengan usaha maksimal dilakukan. Berbagai cara dan upaya perlu dilakukan secara maksi-

mal, termasuk sesekali kita juga mesti bisa untuk melawan arus jika hendak berhasil. Karena, aliran air belum tentu membawa keberuntungan. Aliran air belum tentu membawa kita ke tujuan yang ingin dicapai.***

Wartawan Haluan Kepri


CMYK

Selasa, 13 Desember 2011

DELEGASI Pemkab Bintan Bobby Jayanto, undangan dan sejumlah calon investor asal Malaysia di The Kelong Restauran Nirwana Lagoi

8

CALON investor dengan sejumlah pengusaha asal Tanjungpinang di Padang Golf Ria Bintan.

Bobby Jayanto Bawa Calon Investor ke Bintan KETUA Kamar Dagang dan Industeri (Kadin) Kota Tanjungpinang, Bobby Jayanto membawa sejumlah calon investor untuk melihat lahan peluang investasi di Pulau Bintan selama tiga hari yang dimulai pada (Kamis, 8/12). Dua investor asal Malaysia dibawa berkeliling Pulau Bintan dan dipertemukan dengan Pemkab Bintan.

Kunjungan tersebut merupakan hasil persentase yang pernah disampaikannya dalam seminar yang bertajuk "The First Asean Ceo Foreign" tentang potensi Pulau Bintan yang digelar di Kuala Lumpur beberapa waktu lalu. Kedatangan sejumlah pengusaha asal Malaysia tersebut bertujuan untuk menjajaki kemungkinan berinvestasi di Pulau Bintan.

Menurut dia, rombongan pertama yang datang pada Kamis,(8/12) dipimpin Dato'Sri Young Shang yang mempunyai jaringan usaha perkebunan karet dan kayu di Malaysia dan Afrika. Ia juga punya usaha kilang plywood (triplek) datang bersama empat rekannya dengan niat mencari lahan seluas 10 ribu hektar yang akan digunakan untuk perkebunan

karet. Rombongan ini dibawa melihat perkebunan kayu Jabon, dan peternakan lele milik Bobby di Bintan. Sedangkan rombongan investor yang kedua, kata Bobby, dipimpin Dato' James Tan Yin Wah seorang pengusaha yang bergerak dibidang developer dan perhotelan bersama 9 rekannya. Diantara rekannya tersebut juga

ada, Dato' Kuah Lai Huat, yang merupakan pemilik lapangan golf D Mines di Kuala Lumpur. Kemudian juga ada Dato' Ng Chang Kuai yang merupakan mantan menteri pelancongan Malaysia. Rombongan ini diajak berkeliling ke kawasan wisata di Lagoi serta bermain golf di padang golf Ria Bintan. Rombongan kedua ini tertarik untuk berinvestasi di

bidang pariwisata dan langsung dipertemukan dengan delegasi Pemkab Bintan yang diwakili oleh Asisten I Yudha Inangsa, Kepala BPIPPT Mardiah. Disamping itu rombongan juga sempat berjumpa dengan Wakil Bupati Bintan Khazalik. Narasi : Darul Foto: Sasyento

MANTAN Menteri Pelancongan Malaysia yang juga pelaku pariwisata Malaysia mengajukan pertanyaan.

WAKIL Bupati Bintan Khazalik menyempatkan diri menjumpai calon investor di Padang Golf Ria Bintan.

BOBBY Jayanto foto bersama dengan calon investor sebelum memulai permainan golf dipadang Golf Ria Bintan.

SELURUH undangan terlihat serius menyaksikan persentase potensi Pulau Bintan.

BOBBY memperjelas persentase yang disampaikan Pemkab Bintan kepada calon investor.

PENYERAHAN cinderamata dari Pemkab Bintan yang diserahkan Asisten I Pemkab Bintan Yudha Inangsa kepada Dato' NG Ceng Kuai yang merupakan mantan Menteri Pelancongan Malaysia

PENYERAHAN cinderamata dari Ketua Kadin Kota Tanjungpinang Bobby Jayanto kepada Dato' Tan Yin Wah.

PENYERAHAN cinderamata dari Pemkab Bintan yang diserahkan Kepala BPIPPT Bintan Mardiah kepada Dato' Kuah Lai Huat, yang merupakan pemilik lapangan golf D Mines di Kuala Lumpur.

BOBBY Jayanto, Kepala BPIPPT Bintan Mardiah bersama calon Investor.

BOBBY mengajak para investor menyaksikan tanaman pohon jabon miliknya di Bintan.

CALON investor menyaksikan pemindahan lele dari kolam pemeliharaan ke kolam penampungan.

CMYK


CMYK

CMYK

BATAM

Selasa, 13 Desember 2011

Melanny Pemilik Cake Buah Naga Aroma

Enterpreneur Harus Berani MENJADI seorang enterprenuer, memang membutuhkan keberanian, selain pemikiran yang matang. Hal itu pula yang mungkin dimiliki Melanny, pemilik Cake Buah Naga Aroma. Sebelum terjun ke bisnis, perempuan cantik ini tercatat sebagai karyawan di sebuah bank terkemuka dengan masa karir sudah delapan tahun dengan jabatan yang baik. Namun, karena keputusannya membuka usaha sudah bulat, apalagi didukung penuh oleh sang suami, Benny Saputra, maka dilepaskannya juga kenyamanan bekerja di bank. Alumni Model Silhouette ini berprinsip, dalam menjalankan bisnis harus disiplin, fokus, yakin dengan apa yang direncanakan, Insya Allah akan berhasil dan selalu optimis, katanya. Dari prinsipnya itu, dalam enam bulan menjalankan usaha, hingga sekarang sudah memilki empat cabang dan enam outlet untuk cake buah naga Aroma. hal.10

Enterpreneur Harus

www.haluankepri.com

9

Kuras Uang Pasien Rp46 Juta

Tukang Pijat Bobol ATM SAGULUNG — Seorang tukang pijat, Erlina (31) terpaksa berurusan dengan pihak kepolisian, lantaran membobol kartu anjungan tunai mandiri (ATM) milik pelanggannya, Marlina. Tak tanggung-tanggung, pelaku berhasil menguras uang korban hingga Rp46 juta. ZAKI SETIAWAN Liputan Batam Ditemui di Polsek Sagulung, Senin (12/12), Erlina mengaku membobol ATM milik Marlina setelah berhasil mengetahui nomor PIN korban. Nomor rahasia tersebut diketahui pelaku secara tidak sengaja, yakni ketika pelaku tengah memijat korban di rumahnya, di Kavling Lama Sagulung pada bulan Oktober lalu. Saat pelaku sedang memijat, tiba-tiba korban mendapatkan telepon dari seseorang. Entah apa inti dari pembicaraan tersebut, namun di tengah percakapan, korban menyebutkan nomor PIN ATM-nya. Nomor PIN itulah yang selanjutnya diingat

oleh pelaku yang tanpa disadari oleh korban. Kesempatan untuk mengambil ATM korban akhirnya diperoleh, saat korban tertidur pada waktu sedang dipijat. Kesempatan inilah yang dimanfaatkan pelaku dengan mengambil ATM korban yang ada di dalam tasnya. "Waktu sedang tidur, saya ambil ATM di tas yang ada di sampingnya," ungkap Erlina. Setelah mendapat ATM, Erlina pun pergi keluar dari rumah korban untuk menguras isi ATM. Ia kemudian meminta bantuan Tukang Pijat

hal.10

TUNDRA/HALUAN KEPRI

NASEHATI WARGA — Personil Polantas Polresta Barelang menasehati warga yang parkir di badan jembatan Barelang, Senin (12/12) untuk segera pindah ke area parkir yang sudah disediakan di ujung jembatan. Tindakan ini dilakukan polisi untuk menghindari hal yang tidak diinginkan seperti rubuhnya jembatan di Kutai Kertanegara beberapa waktu lalu.

Penyandang Cacat Datangi Dewan dan Pemko

Sindir Para Pemimpin dengan Setangkai Bunga

CECEP/HALUAN KEPRI

ANGGOTA Perhimpunan Penyandang Cacat Batam melakukan aksi simpatik di DPRD Batam dan Pemko Batam, Senin (12/12). Aksi itu dilakukan dalam rangka memperingati Hari Penyandang Cacat Internasional.

CMYK

BATAM CENTRE — Puluhan orang "yang tidak biasa" berunjuk rasa di Kantor DPRD Kota Batam dan Pemko Batam, Senin (12/12). Namun, tidak ada pengeras suara, tidak ada spanduk ataupun poster bernada hujatan. Masing-masing dari mereka hanya membawa setangkai bunga. Di antara puluhan orang tersebut, ada yang tak dapat berbicara, tidak dapat berjalan, tidak dapat mendengar dan ada juga yang tidak dapat melihat. Awalnya, mereka berjalan memasuki halaman kantor wakil rakyat. Mereka, para penyandang cacat itu, datang ke DPRD Kota Batam dalam rangka Hari Penyan-

dang Cacat Internasional (International Day of Disabled Persons) yang diperingati setiap tanggal 3 Desember. "Bunga ini kami persembahkan untuk pemimpin kami di DPRD dan Pemko Batam. Karena seharusnya hari ini kami mendapatkan perhatian dari mereka minimal dengan setangkai bunga, tapi justru kami ingin mengetuk hati mereka melalui bunga ini," ujar Hasyim, Ketua Persatuan Penyandang Cacat Indonesia (PPCI) DPC Batam yang juga bertindak sebagai koordinator aksi tersebut. Rombongan tersebut diterima oleh Ketua Komisi IV Ricky Indrakari dan sejumlah

anggotanya. Kepada para wakil rakyat itu, mereka menyampaikan beberapa hal yang pada intinya meminta perhatian pemerintah terhadap keberadaan para penyandang cacat di kota industri ini. Mereka meminta agar anggota dewan memperjuangkan pemberlakuan Peraturan Pemerintah Nomor 43 tahun 1998 yang mengatur adanya kewajiban setiap perusahaan untuk menampung penyandang cacat minimal satu persen dari jumlah tenaga kerja yang ada. Selain itu, mereka juga meminta agar legislatif memperjuangkan keberadaan kelas Sindir Para

hal.10


METRO BATAM

10 Selasa, 13 Desember 2011

Surat Rekomendasi Pembelian BBM

Disperindag Bantah Pungut Biaya Pelicin BATAM CENTRE — Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Energi Sumber Daya Mineral (Dipserindag ESDM) Kota Batam Ahmad Hijazi menegaskan, untuk pengurusan surat rekomendasi dan kartu dispensasi pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) BBM bersubsidi di Kota Batam, pihaknya tidak pernah membebankan biaya atau pungutan apapun terhadap masyarakat. Penegasan tersebut sebagai Sambungan dari hal.9

khusus penyandang cacat di setiap unit sekolahan atau menyiapkan sekolah khusus bagi komunitas mereka yang lebih dikenal dengan Sekolah Luar Biasa (SLB) sebagaimana yang diamanatkan dalam Perda Nomor 4 tahun 2010 tentang penyelenggaraan sistem pendidikan dasar dan menengah Kota Batam. Selepas menyampaikan keprihatinan mereka pada di DPRD Kota Batam, mereka kemudian melanjutkan perjalanan mereka menuju Gedung Pemko Batam tempat pemimpin mereka duduk di kursi yang empuk. Lagi-lagi mereka ingin menyampaikan setangkai bunga sebagaimana yang telah ia berikan pada perwakilan mereka. Namun, mereka bingung karena tidak ada yang menemui mereka dan tidak ada arahan harus menemui siapa. Melihat itu, Hasyim dan Lagalo yang merupakan Ketua PPCI Kepri, naik ke lantai V. Alih-alih bertemu Walikota Ahmad Dahlan, mereka hanya disambut oleh Kabag Humas Pemko Batam, Salim. "Tolong sampaikan salam kami pada pak Wali, bunga ini untuk dia. Seharusnya kami dapat bunga sebagai bentuk perhatian, bukan malah kami yang menyerahkan bunga buat walikota, apalagi hari ini hari ulang tahun kami," ujar Hasyim. Pemko Batam melalui Salim, memberikan apresiasi yang tinggi untuk PPCI, dimana menurutnya di balik keterbatasan yang dimiliki, mereka mampu berkreasi salah satunya membuat bunga gonggong yang dipersembahkan hari ini. Salim juga berjanji akan menyampaikan salam para penyandang cacat ke pak walikota dan mengatur jadwal untuk kiranya bisa bertemu dengan mereka. Selain membagikan bu-

Eceran Bahan Bakar bentuk klarifikasi atau Minyak Dalam Negeri, hak jawab atas pemberdiklarifikasikan konitaan di Haluan Kepri sumen pengguna edisi Jumat (9/12) denbensin, premium dan gan judul: Ratusan Surat minyak solar (gas oil) Izin Disalahgunakan. Dabersubsidi adalah rumah lam rilis yang dikirimtangga, usaha kecil, usakan ke koran ini, Hijazi ha perikanan, transpormemaparkan, pada lamtasi dan pelayanan piran I Peraturan Pres- Hijazi umum, setelah diveriiden Nomor 9 Tahun 2006 tentang Perubahan atas fikasi oleh instansi berwenang Kata dia, sebagian wilayah Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2005 tentang Harga Jual Kota Batam merupakan daerah

perairan/kepulauan, dimana transportasinya juga sangat bergantung dengan ketersediaan BBM. "Kenyataannya, terdapat 29 unit SPBU yang melayani kebutuhan di darat, sedangkan di laut hanya terdapat satu unit APMS dan satu unit SPDN yang melayani kebutuhan di laut (hinterland) sehingga dapat menimbulkan distorsi dalam efektivitas distribusi dan pengawasannya," ujarnya dalam

Sindir Para ngan untuk pemimpin mereka di Pemko dan DPRD Kota Batam, para penyandang cacat juga akan membagikan 500 tangkai bunga kepada masyarakat umum, pembagian dipusatkan di Simpang Masjid Agung Batam Centre dan Simpang Jam Baloi. Namun sebelumnya mereka menyempatkan waktu untuk memanjatkan doa bersama di Masjid Raya Batam Centre. Berdasarkan data yang disampaikan Hasyim, di Kota Batam ada 581 penyandang cacat yang tergabung dalam PPCI, dan saat ini kondisinya sangat memperihatinkan karena kurang mendapatkan perhatian dari pemerintahnya. Mereka tidak mendapatkan pelatihan kerja dan juga tidak mendapatkan perhatian dalam bentuk pendidikan serta bantuan pemberdayaan sebagaimana layaknya masyarakat lainnya. Padahal menurutnya, secara pribadi, ia siap memasuki tempat-tempat kerja di perusahaan asal sebelumnya mereka mendapatkan perhatian, karena menurutnya mereka bukan mengharapkan belas kasihan, tetapi mereka mengharapkan adanya pengayoman dari pemerintah setempat. Misalnya dengan benar-benar menerapkan jaminan bekerja satu persen bagi penyandang cacat di berbagai perusahaan yang ada. "Kita tidak perlu dikasihani, tapi cukup dengan adanya pengayoman," ungkapnya berharap. Minimnya perhatian terhadap penyandang cacat, kata Lagalo bukan hanya terjadi di Kota Batam, tapi kejadian yang sama juga dialami secara keseleuruhan bagi Propinsi Kepri. Sekedar informasi saja, saat ini sedikit 2.500 penyandang cacat yang bernaung dibawa PPCI Kepri dengan empat kategori yakni tuna daksa,

tuna graita, tuna netra dan tuna rungu. "Kejadian yang sama juga kita alami, makanya hari ini kita secara bersama-sama dari berbagai daerah turun meminta perhatian pemerintah," ujar Lagalo. Fachrizal, Sekretaris DPD PPCI Provinsi Kepri mengatakan, kedatangan mereka untuk bertemu dengan para wakil rakyat tersebut, dalam rangka menagih tanggung jawab dan perhatian terhadap orang cacat, sebagaimana yang telah dituangkan dalam UU No 4 tahun 1997 dan UU No 19 tahun 2011 tentang hak-hak perlindungan penyandang cacat yakni dalam bidang kesehatan, pendidikan, ketenagakerjaan, pemberdayaan. Menurut Fachrzal, hak-hak yang dimilik oleh penyandang cacat, selama ini sama sekali tidak diperhatikkan oleh pemerintah daerah. Maka dengan kedatangan ini, diharapkan para wakil rakyat dapat memfasilitasi ke pemerintah maupun swasta, untuk lebih memperhatikan nasib para penyandang cacat. "Minimal dewan bisa memfasilitasi ke pemerintah agar bisa memperhatikkan kami sebagai penyandang cacat. Karena selama ini sangat minim kami mendapatkan perhatian dari pemerintah," katanya. Bahkan salah seorang peserta lainnya, pada saat di depan pintu masuk Pemko Batam mengatakan bahwa perhatian pemerintah di kota ini lebih besar kepada PSK (pekerja seks komersial) daripada mereka, dimana hingga kini mereka tidak mempunyai tempat penampungan secara khusus yang dibangunkan oleh pemerintah, tapi mereka hanya menumpang pada PPCI yang ada. Menanggapi minimnya perhatian Pemko Batam terhadap penyandang cacat, Ke-

tua Komisi IV DPRD Kota Batam, Ricky Indrakari mengatakan bahwa perhatian dan tanggungjawab legislatif sudah dilakukan, dimana telah ada Perda yang mengatur bahwa setiap unit sekolah harus memiliki satu kelas khusus penyandang cacat dan juga dengan diberlakukannya peraturan mengenai proporsi 1 persen untuk penyandang cacat di setiap perusahaan. "Kita memang melihat pemerintah dalam hal ini kurang perhatian terhadap penyandang cacat, mereka tidak mendapatkan perhatian yang cukup," katanya. Sebagai contoh, kata Ricky, di tahun 2011 tidak ada penyandang cacat yang mendapatkan program bedah rumah, tapi justru bedah rumah diberikan bagi mereka yang dianggap miskin oleh pemerintah. Padahal menurutnya, program seperti harusnya diutamakan bagi mereka yang mengalami kendala secara fisik. Wakil Ketua Komisi IV, Suwandi mengharapkan pemerintah dalam hal ini Dinas Sosial untuk melakukan pembinaan-pembinaan terhadap penyandang cacat. Bukan memberikan bantuan, tapi Dinsos harus memberikan pembinaan. Dalam bidang pendidikan, pemerintah bisa membuka SLB. Karena sesuai dengan Perda Pendidikan, anak-anak cacat mempunyai hak yang sama dalam menempuh pendidikan baik di sekolah swasta maupun sekolah negeri. Selain itu, pembinaan skil-skil, maupun pembiayaan agar para penyandang cacat ini bisa mengembangkan keterampilannya masing-masing. "Rata-rata para penyandang cacat ini mempunyai kreatifitas yang luar biasa. Tinggal bagaimana pemerintah melakukan pembinaan-pembinaan," ujarnya. (amir/ali)

rilis yang dikirim Senin (12/12). Sesuai dengan data yang telah kami (Disperindag ESDM) validasi, kata Hijazi, presentase kontribusi rata-rata pemakaian BBM bersubsidi jenis premium melalui surat rekomendasi terhadap volume BBM bersubsidi di SPBU adalah sebesar 6,13 persen. Sedangkan untuk BBM bersubsidi jenis solar adalah 11,08 persen. Selain itu, mekanisme penerbitan surat rekomendasi dan kartu dispensasi pembelian BBM bersubsidi di Kota Batam, dimulai dari verifikasi di tingkat RT dan RW, Lurah dan Camat serta instansi teknis terkait lainnya. "Perlu diketahui bahwa untuk pengurusan surat rekomendasi dan kartu dispensasi pembelian BBM bersubsidi di Kota Batam, pihak Disperindag ESDM Kota Batam tidak membebankan biaya/pungutan apapun terhadap masyarakat." "Kami sudah menyampaikan surat kepada GM Pemasaran BBM Ratail Region I PT Pertamina dan SAM BBM Retail Kepri agar PT Pertaina (Persero) menambah lembaga penyalur (APMS/SPDN) di wilayah hinterland Batam, menambah alokasi atau dapat mengatur pelayanan langsung dari PT Pertamina (Persero) sesuai kebutuhan masyarakat," sebutnya lagi. Seperti diberitakan sebelSambungan dari hal.9 temannya, Erni Purbasari untuk mentransfer uang, karena ia tidak mengerti cara menggunakan ATM. Kepada Erni, pelaku mengaku bahwa ATM tersebut milik suaminya. Melalui ATM BNI tersebut, selanjutnya Erni mentransfer uang ke tiga rekening sebagaimana disebutkan Erlina. Yakni ke nomor rekening ATM Mandiri, ATM BTN dan ATM BNI dengan nilai transfer mencapai Rp46 juta. Melihat banyaknya uang yang ditransfer melalui ATM tersebut, Erni pun timbul curiga. Dan meminta Erlina untuk mengembalikan lagi seSambungan dari hal.9

Mantan bintang sinetron ini memang memilki jiwa entertainment yang sangat baik. Terbukti dari beragam kreasinya, dia mampu menciptakan makanan yang berbahan baku dari alam Batam dengan 10 macam varian rasa. "Mengingat buah naga banyak sekali manfaatnya bagi tubuh, karena terkandung vitamin. Dengan demikian saya ingin menjadikan icon buah naga sebagai hasil alam

umnya, hasil penelusuran Haluan Kepri, praktik penyimpangan BBM bersubsidi yang terbilang cukup banyak menghisap bahan bakar jatah masyarakat tak mampu adalah melalui menyalahgunaan izin pembelian BBM bersubsidi bagi alat transportasi antar pulau. Masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan surat izin pembelian BBM bersubsidi tersebut dengan modal KTP dan uang pelicin sekitar Rp250 ribu. Surat izin itu dikeluarkan oleh Disperindag ESDM Pemko Batam. Berbekal surat izin tersebut, si pemegang izin bisa membeli BBM bersubsidi di SPBU sebanyak 70 liter per hari. Seharusnya pihak Disperindag ESDM Pemko Batam melakukan pengecekan terlebih dahulu kepada pengurus izin, apakah dia memang punya alat transportasi laut, seperti pompong, perahu dan sejenisnya. Namun sayang, itu tak dilakukan. Surat izin pembelian diterbitkan bak kacang goreng. Suami memegang surat izin, istrinya juga begitu. Masyarakat yang tinggal di kawasan mainland pun banyak yang mengantongi surat izin ini. Tujuannya untuk apa? Ya, untuk mendapatkan keuntungan super jumbo. Solar dan premium dibeli dengan harga subsidi, lalu dijual ke industri dan kapal asing melalui mafia penampung BBM bersub-

sidi dengan harga jauh di atas harga BBM bersubsidi. Kerja sedikit untung berjibun. "Saya saja punya dua. Cukup berikan KTP, dan sejumlah dana urusan selesai. Saya dan istri masing-masing punya surat izin itu," ujar seorang warga yang memiliki surat izin sambil memperlihatkan surat izin itu kepada Haluan Kepri, Ia mengaku tidak langsung datang ke Disperindag ESDM Kota Batam untuk mendapatkan surat izin. Dia cukup minta bantuan seseorang yang sudah biasa mengurus persoalan ini. Surat izin dalam waktu paling lama seminggu sudah bisa dipergunakan. Dan yang paling menariknya, tidak ada peninjauan dari pemerintah sebelum surat itu dikeluarkan. "Kita tunggu seminggu, surat itu sudah jadi. Bahkan, kalau bisa memberikan uang lebih besar untuk menguruskan surat izin itu, dijamin lebih cepat lagi pengurusannya," ujar lelaki berpostur tinggi yang berdomisili di Nongsa sambil tertawa terbahak-bahak. Untuk mendapatkan surat itu, biasanya dia harus mengeluarkan uang Rp250 ribu. Surat izin tersebut berlaku untuk waktu tiga bulan. Setelah itu, pemilik surat harus memperpanjangnya kembali. Namun biaya memperpanjang tidak semahal membuat perdana. (r/tim)

Tukang Pijat bagian uang yang telah ditransfer, karena takut ketahuan pemilik ATM. Permintaan Erlina pun disetujui oleh Erni, dengan mentransfer kembali uang ke ATM semula, sebesar Rp26 juta. "Tapi uang di ATM tersebut sebenarnya masih banyak, saya lihat saldonya mencapai Rp300 juta," ungkap Erni. Kepada wartawan, Erlina mengaku nekat mengambil uang karena terdesak untuk membayar hutang di koperasi. Tanpa menyebut jumlah pasti hutang yang ia miliki kepada rentenir tersebut. Kapolsek Sagulung, AKP

Yoga Buanadipta Ilafi menyatakan bahwa pembobolan ATM ini terbongkar setelah pihak kepolisian melakukan penelusuran melalui rekening koran korban. Dari rekening koran tersebut akhirnya diketahui kemana saja uanguang tersebut ditransfer. Akibat perbuatannya, pelaku diancam pasal 363 junto pasal 55, 56 KUHP. Dengan ancaman penjara sekurang-kurangnya tujuh tahun. "Atas kejadian ini, kami mengimbau agar masyarakat yang memiliki ATM tidak menyebutkan nomor PIN di depan umum," ujarnya.***

Enterpreneur Harus Batam yang dapat dinikmati lewat Cake Buah Naga Aroma," ungkap wanita yang pernah meraih juara umum dan juara satu Putri Batik Batam ini. Peraih Top Bintang Sinetron 2002 ini sangat bersyukur atas segala partisipasi masyarakat dan pemerintah, sehingga cake buah naga bisa diterima masyarakat Batam. "Ucapan terima kasih kepada masyarakat dan pemerintah karena menerima karya kami. Mudah-mudah-

an cake buah naga Aroma menjadi branded di Batam dan bisa menjadi tujuan wisata untuk mencari makanan cake," tutur wanita beranak satu tersebut. Wanita kelahiran Dumai 5 april 26 tahun silam memang pantas disebut sebagai enterpreneur muda yang berprestasi. Dengan kreasinya tersebut, nama Batam semakin tersohor, bukan hanya sebagai daerah industri tapi juga sebagai kota beragam kuliner. (cw56)


METRO BATAM

Selasa, 13 Desember 2011

11

Direktur PT Carindo Lapor ke Mabes Polri NONGSA — Tidak terima laporannya diendapkan selama dua tahun, Yakop Sutjipto, Direktur PT Carindo melaporkan Kepala Satuan I Ditreskrim Polda Kepri ke Divisi Profesi dan Pengamanan (DIV PROPAM) Mabes Polri terkait laporan pemalsuan tujuh dokumen mobil mewah miliknya. "Tidak ada hasil apapun setelah dua tahun kasus ini berjalan. Padahal sesuai dengan hasil pemeriksaan dari laboratorium dan forensik Medan, tanda tangan itu palsu," ujar Yakop kepada wartawan, kemarin. Menurutnya, laporan dalam kasus dugaan pemalsuan dengan terlapor Darman Herry dan Ben Sugeng yang melakukan penerbitan faktur dan NIK serta tanda tanggan dan cap perusahan miliknya (PT Carindo-red) sudah memenuhi unsur untuk ditindak lanjuti proses hukumnya. "Perusahan yang memalsukan tanda tangan dan cap tersebut adalah perusahan milik Atjin istri Ben Sugeng. Jadi penyidik sudah menetapkan Atjin sebagai tersangka, tapi tidak ditahan,"ujarnya. Dan yang menjadi tanda tanya dalam kasus ini, katanya, tidak ada proses hukum akan tetapi ketujuh mobil yang dilaporkan itu sudah memiliki STNK dan BPKB. Bahkan keberadaan mobil itu, empat unit berada di tangan Ben Sugeng, dua unit disita di Unit I Ditreskrim Polda Kepri dan satu unit sudah berada di Surabaya. "Ketujuh mobil itu, sudah terbit STNK dan BPKB Padahal fakturnya masih saya simpan. Ada apa di balik semua ini?," ujarnya dengan nada tanya. Karena lambannya proses penyidikan di Ditreskrim Polda Kepri, katanya, makanya ia melaporkan buruknya kinerja penyidik itu ke Propam Mabes Polri untuk ditindaklanjuti. "Setelah dilaporkan ke Propam Mabes penyidiknya marah. Seharusnya semua kendaraan itu disita, tetapi hanya menyita dua unit dari tujuh unit kendaraan itu sendiri," katanya. Melihat semakin lemanya kinerja penyidik ini, katanya, ia akan melaporkan kembali institusi Polda Kepri yang dipimpin Brigadir Jendral Raden BW ke Mabes Polri. Yang menjadi alasan laporan itu, tambahnya, ada tiga hal yakni pemilik mobil tersebut tidak bisa mengajukan permohonan pakai rawat, pelimpahan perkara pemalsuan itu penyidik menunggu perkara lain yang tidak ada kaitannya dan dua unit mobil dari tujuh unit yang disita oleh penyidik.(doz)

GULA IMPOR — Seorang pedagang sedang menakar gula impor untuk dijual kepada pembeli di salah satu pasar di Batam, Senin (12/12). Kepala Disperindag ESDM Ahmad Hijazi meminta importir gula ditinjau ulang karena dianggap tidak mampu menjamin ketersediaan gula di daerah ini. TUNDRA/HALUAN KEPRI

Hijazi Minta Importir Gula Ditinjau Ulang BATAM CENTRE — Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Energi Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Kota Batam, Ahmad Hijazi mengatakan bahwa dirinya telah meminta ke walikota Batam untuk meninjau ulang keberadaan enam perusahaan importir gula yang selama ini dipercaya untuk memasok gula di kota ini. Pasalnya, keberadaan mereka tidak mampu menjamin ketersedian gula di pasaran, padahal salah satu tugas mereka ada memastikan ketersedian gula untuk masyarakat.

"Ada baiknya enam importir ini dievaluasi, karena mereka tidak bisa menjalankan fungsinya secara maksimal," ujar Hijazi ditemui usai pertemuan dengan Pertamina terkait dengan kelangkaan BBM di Lantai V Gedung Pemko Batam, Senin (12/12). Menurut Hijazi, hingga kini mereka belum tahu persis seperti apa kondisi pelaksanaan impor gula secara lokal, karena saat ini keenam importir yang ditunjuk oleh pemerintah hingga kini belum ada yang melaporkan bagaimana pelaksanaan pengadaan gula yang mere-

ka adakan. "Tugas mereka itu bukan hanya mengimpor gula dari luar, tapi mereka juga punya kewajiban untuk memasok gula dari lokal jika di Batam terjadi kekurangan stok," katanya. Menurutnya, berdasarkan pantauan yang dilakukan oleh timnya di pasar, hingga saat ini gula-gula yang beredar merupakan gula lokal dan juga sisasisa impor beberapa bulan lalu yang dilakukan oleh enam importir tersebut. "Kebutuhan Batam setiap bulannya sekitar 1.800 ton gula," ujarnya.

Kenaikan harga gula akhir-akhir terjadi, kata Hijazi, diduga kuat karena stok gula yang menipis di pasaran. Apalagi daerah-daerah penghasil tidak lagi panen, serta pengaruh cuaca yang tidak bersahabat yang mengakibatkan panen menurun. Namun demikian, hal tersebut diperparah karena ada kesan importir hanya mementingkan pengadaan gula secara impor dari luar karena keuntungan lebih besar daripada pengadaan gula dari lokal yang nilainya keuntungannya tidak seberapa.

"Importir ini juga bandel, mereka hanya mengutamakan impor tanpa mementingkan pengadaan lokal, padahal ketersedian menipis," katanya. Jika ke depan tetap tidak ada perhatian dari importir tersebut, Hijazi berharap para importir gula bisa diberikan tindakan tegas, mengingat harga gula sangat tergantung dari mereka. Menurutnya ada baiknya pemerintah mencari importir baru yang punya kemampuan untuk menjaga ketersedian gula di Batam sehingga harga tidak melambung.(cw55)

Pijat Plus Akan Ditindak Tegas SAGULUNG — Penyalahgunaan izin praktik beberapa tempat pijat (massage) di wilayah Sagulung, mendapat perhatian serius jajaran Polsek Sagulung. Pihak kepolisian akan menindak tegas beberapa tempat pijat yang tidak sesuai dengan izin atau disalahgunakan menjadi tempat transaksi esek-esek terselubung. ZAKI SETIAWAN Liputan Batam "Jika cukup bukti, kita akan proses dan akan berkoordinasi dengan jaksa," ujar Kapolsek Sagulung, AKP Yoga Buanadipta Ilafi saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (12/12). Sebelumnya, jajaran polsek Sagulung telah melakukan penggrebekan di tiga tempat pijat yang ada di ruko Simpang Base Camp. Dalam penggerebekan yang dilakukan pada Sabtu (10/ 12) malam tersebut, pihak kepolisian mengamankan tiga pa-

sangan yang tertangkap basah sedang berbuat mesum. Masing-masing pasangan ini dipergoki polisi tengah berhubungan badan di kamar pijat. Ketiga pasangan yang diamankan itu yakni Ocha dan Janson dari Cahaya Massage, Fais dan S. Simatupang dari Dairi Massage serta Sherly dan Zul dari Rani Massage. "Baiaya pijatnya Rp50 ribu, untuk layanan plusnya tergantung nego dengan pelanggan,"

ungkap Sherly blak-blakan. Layanan plus ini dilakukan para pekerja di tempat massage untuk mendapatkan tambahan penghasilan. Karena kalau hanya mendapatkan penghasilan dari massage saja, masih minim dan dinilainya kurang. "Dari pijat, kami hanya mendapatkan Rp15 ribu untuk setiap pelanggan per jamnya. Kalau mau cara tambahan lebih, harus dengan short time," imbuhnya. Ketiga pasangan yang telah diamankan, selanjutnya akan dimintai keterangan lebih lanjut terkait perbuatan yang dilakukan. Pihak kepolisian juga akan memanggil pemilik tempat pijat yang mempekerjakan ketiga perempuan tersebut. "Ketiganya akan diancam dengan pasal perzinahan," ujar Kapolsek.***

Tukang Ojek Cabuli Gadis Bawah Umur SAGULUNG — Baru bertemu tiga hari, seorang tukang ojek, Apid (18) sudah mencabuli M (15) sebanyak lima kali. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Apid pun harus mendekam di sel Polsek Sagulung setelah orangtua korban melaporkan kasus ini ke polisi, Senin (12/12). Di depan pihak kepolisian, M yang datang bersama ibunya menceritakan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (9/12) lalu. Saat itu ia mengaku baru jadian (pacaran) dengan Apid, tetangga rumahnya di Perumahan Permata Laguna, Sagulung. Kepada gadis belia putus sekolah ini, Apid mengajak jalan-jalan ke Jembatan 1 Ba-

relang. Ajakan ini disambut M dengan gembira tanpa menaruh curiga. Kedua sejoli yang berangkat menuju Jembatan 1 Barelang mulai sore hari ini, semakin larut dalam kemesraan meski malam segera berlalu. Di saat itulah M mengaku diperkosa oleh Apid. "Kejadiannya di Jembatan 1 Barelang," ujar M singkat. Mengenakan kaos berwarna abu-abu dan celana pendek warna oranye, gadis berambut pendek ini masih terlihat trauma. Beberapa kali ia menangis di pangkuan ibunya saat menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian. Beberapa kali ibu korban mencoba menenangkan anaknya M saat mulai masuk dan men-

jalani pemeriksaan di gedung Polsek Sagulung. Apalagi saat melihat pelaku, Apid yang juga ada di tempat tersebut. Ia langsung menangis dan ke luar ruangan. Pihak kepolisian akhirnya memasukkan Apid ke dalam sel tahanan. Barulah M mau duduk dan menjawab pertanyaan dalam pemeriksaan tersebut. Ibu korban juga terlihat panik dan terus marah-marah begitu melihat pelaku di Polsek Sagulung. Bahkan para wartawan yang sedang meminta keterangan dari pelaku, juga kena semprot ibu yang menutupi identitasnya ini. "Tunggu dulu, jangan fotofoto. Harus seizin saya ya, jangan foto anak saya," ujarnya ketus.(wan)

X Ray Tak Berfungsi

Pelabuhan Punggur Rawan Penyelundupan PUNGGUR — Keberadaan mesin x ray yang di pintu keberangkatan di Pelabuhan Telagapunggur disinyalir sebagai faktor yang mengakibatkan rawan terhadap penyelundupan dari Batam ke Tanjungpinang dan Tanjunguban. Pasalnya, mesin yang dibeli dengan menggunakan anggaran pemerintah ini nyaris tidak pernah difungsikan sejak diadakan beberapa tahun lalu. Anehnya, setiap ditanyakan kenapa tidak dioperasikan, oleh petugas selalu dikatakan sedang mengalami kerusakan. Tidak hanya kerusakan, mesin itu juga ditelantarkan begitu saja, dengan ada alasan tidak ada anggaran untuk perbaikan. Bahkan teknisi yang melakukan perbaikan mesin yang berfungsi untuk pencegahan tindak pidana penyelundupan dan maraknya peredaran gelap narkoba ini sangat jarang.

"Mesin ini tidak kuat. Baru dioperasikan sebentar langsung rusak. Apalagi dana untuk perbaikan mesin ini sangat terbatas," ujar salah seorang petugas di Pelabuhan Punggur yang tidak ingin disebutkan namanya kepada wartawan, kemarin. Menurutnya, meskipun mesin itu tidak berfungsi, pemeriksaan terhadap calon penumpang tetap dilakukan. Walaupun pemeriksa yang dilakukan secara manual, namun hasil yang dicapai bisa mengimbangi dengan cara kerja x ray itu sendiri. "Kita berani jamin cara kerja manual tidak kalah dengan sistem kerja mesin itu. Bahkan tdak menutup kemungkinan lebih efektir dengan cara manual," ujarnya dengan yakin. Berapa banyak upaya penyelundupan yang sudah dicegah oleh x ray? Menurut dia, sejak beroperasi hingga tidak beroperasi karena rusak, mesin

itu belum ada menditeksi adanya dugaan penyelundupan. Namun melalui pemeriksaan dengan cara manual, sudah ada beberapa kali calon penumpang tidak diperkenankan untuk membawa keluar barangnya ke luar Batam. "Ada beberapa kali kita minta ke penumpang untuk membayar pajak terhadap barang yang akan dibawanya," ujarnnya. Sementara itu, pernyataan petugas ini bertolak belakang dengan pelaku penyelundup-

an barang elektronik dari Batam ke Tanjungpinang menggunakan jalur Pelabuhan Talagapunggur. Longgarnya pemeriksaan yang dilakukan petugas menjadi celah dan peluang mas bagi roda bisnis pelaku penyelundupan ini. "Malah lebih enak tidak dioperasikan x ray ini. Karena kita bisa kordinasi dengan petugas dan bisa jalan belakang tanpa harus melewati petugas yang lainnya," ujar lelaki yang ramah disapa Ujang ini kepada wartawan. (doz)

DOK

PELABUHAN Telaga Punggur disinyalir rawan peneyelundupan, mengingat tidak berfungsinya mesin x ray di pelabuhan tersebut. Foto diambil beberapa waktu lalu.

Batavia Bantah Usir Penumpang Sakit BENGKONG — Manajemen maskapai penerbangan Batavia Air membantah telah melakukan pengusiran dan penelantaran terhadap dua orang penumpangnya bernama Sutiah dan anaknya Vela. Menurut manajemen Batavia, pelarangan mengikuti penerbangan terhadap kedua penumpang tersebut semata-mata demi alasan keselamatan penumpang yang bersangkutan. Bantahan yang disampaikan PR Manager Batavia Air melalui email ke redaksi Haluan Kepri, Senin (12/12) ini terkait pemberitaan berjudul:

Batavia Air Usir Penumpang Sakit edisi di Harian Kepri Batam pada tSenin (12/12). "Terlebih dahulu kami ingin meminta permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami Ibu Sutiah dan putrinya bernama Vela yang kondisinya saat itu adalah pasca rawat inap dari rumah sakit dengan sakit malaria dalam tahap penyembuhan," sebut Elly dalam emailnya. Menurut Elly Simanjuntak, bantahan ini didasarkan pada hasil penelusuran terhadap cabin crew yang bertugas saat itu di pesawat Batavia Air

bernomor seri penerbangan Y6-568 jurusan Batam- Jogjakarta dengan jam keberangkatan pukul 14.05. "Melihat kondisi saudari Vela yang tampak pucat dan lemas di atas kursi roda, ada kekhawatiran dari pilot kami bernama Ivan Dahlan terhadap kondisi kesehatan dan keselamatan saudari Vela selama dalam penerbangan. Pilot Ivan Dahlan kemudian menyarankan untuk tidak mengikutsertakannya dalam penerbangan. Dan karena tidak ada komplain dari pihak Ibu Sutiah dan Ibu Vela, mereka

berdua akhirnya tidak jadi ikut terbang saat itu." Namun, tutur Elly Simanjuntak, karena Ibu Sutiah dan saudari Vela tetap ingin melanjutkan perjalanan mereka dan juga sudah memegang surat rekomendasi layak terbang dari Klinik Kesehatan Penerbangan Bandara Hang Nadim, maka dari pihak Batavia Air kemudian mencarikan tiket pengganti dan mendapatkannya dengan rute Batam-Semarang via Jakarta sesuai dengan permintaan Ibu Sutiah. Karena sebenarnya ingin pulang ke Semarang--di penerbangan keesokan harinya. (r)


L I N G G A

12 Selasa, 13 Desember 2011

200 Pelanggaran Terjadi Saat Razia Zebra LINGGA — Selama operasi Zebra Seligi 2011 yang berlangsung dan berakhir pada Minggu (11/12) kemarin Satlantas Polres Lingga menemukan 200 pelanggaran yang dilakukan pengendara. Ke depannya diharpakan akan tumbuh kesadaran masyarakat akan tertib lalu lintas, sehingga tidak lagi ditemukan macam-macam pelanggaran itu. Kasat lantas Polres Lingga AKP Rick Iswoyo melalui Kaur Bin Ops Ipda Toni Ridho menjelaskan, serangkaian operasi Zebra Seligi 2011 pada Minggu (11/12) lalu berakhir di Lingga. Pelaksanaan operasi Zebra Seligi yang sebelumnya juga telah disosialisasikan tentang peraturan lalu lintas dan penggunaan helm ganda diharapkan akan terus dipatuhi, meskipun kegitan razia telah berakhir. "Sampai hari terakhir pelaksanaan razia terdapat 200 pelanggaran yang ditemukan anggota di lapangan. Sebagian besar karena tidak mengenakan helm ganda, namun sejalan dengan adanya razia warga mulai sadar atas keselamatan mereka sendiri dalam berkendara,"ucapnya, kemarin. Helm ganda untuk pengendara sangat penting, karena dengan adanya kelengkapan berkendara itu dapat melindungi pengendara jika terjadi kecelakaan. Helm adalah pelindung bagi pengendara yang harus dipakai, sehingga razia kali ini sangat difokuskan untuk masalah tertib pemakaian kelengkapan berkendara itu. Beberapa titik yang menjadi tempat diselengarakannya operasi Zebra Seligi adalah simpang empat Masjid Azzulfa, depan Bank Riau Kepri, simpang Sakura, simpang Jam Dabo, Jalan Merdeka, Singkep Barat. Sementara di Daik Lingga pelaksanaan berlangsung di Jalan Sawah Indah depan kantor bupati, .Jalan Tanda dan depan BRi Simpang tiga. (cw32)

JEFRIADI/HALUAN KEPRI

BATANGAN SAGU — Sagu yang baru siap dipotong menumpuk di pinggir jalan sebelum diangkut ke pabrik pengolahan sagu di Daik, Lingga.

Disperindakop Gelar Sosialisasi Perlindungan Konsumen

Pemerintah Awasi Peredaran Rokok LINGGA — Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindakop) Kabupaten Lingga menggelar sosialisasi peraturan perundangundangan dan perlindungan konsumen kepada masyarakat di Gapura Singkep, Senin (12/12). JEFRIADI Liputan Lingga Kepala Disperindakop Lingga Jabar Ali mengatakan, kegiatan sosialisasi peraturan perundang-undangan dan perlindungan konsumen tentang ketentuan di bidang cukai ini sebagai upaya menyosialisasikan tentang cukai rokok dan dampak merokok bagi masyarakat. Dia menjelaskan, cukai rokok bagi pemerintah mendatangkan pemasukan yang sangat besar. Sementara itu, efek yang ditimbulkan juga dapat merugikan kesehatan. Oleh

karena itu, biarpun menjadi salah satu pemasukkan negara, pemerintah juga sudah membuat langkah-langkah untuk membatasi peredaran rokok, terutama kepada anakanak. "Dapat disimpulkan bahwa ada tiga kepentingan yang berkaitan dengan rokok, yakni kesehatan masyarakat, pendapatan pemerintah dan para pemain di industri rokok. Pemain industri rokok, mulai dari petani tembaku sampai pengusaha rokok yang semua-

nya berkaitan,"ujarnya. Tujuan akhir dari kegiatan sosialisasi seperti dijelaskan oleh Kasi Industri Logam dan Aneka Industri Disperindakop, Zulfikar adalah tumbuh kesadaran dari masyarakat akan manfaat dan mudaratnya rokok bagi kesehatan. "Kita berharap peserta dapat mengikuti sosialisasi ini dengan sebaiknya. Selanjutnya di ujung keputusan bisa menentukan apakah sebaiknya mengkonsumsi rokok atau tidak sama sekali. Karena apapaun langkah yang diambil akan berpengaruh baik kepada pemerintah maupun terhadap kesehatan,"ujarnya. Dalam sosialisasi ini panitia mengundang peserta dari lima kecamatan yang ada di Kabupaten Lingga. Masingmasing kecamatan mengutus 4 orang untuk hadir dalam kegiatan yang direncanakan selama dua hari ini. ***

Budayawan Serumpun Deklarasikan Lingga Bunda Tanah Melayu

JEFRIADI/HALUAN KEPRI

BUPATI Lingga H Daria menyambut tamu yang datang dalam lawatan sejarah dan gelar budaya Melayu di aula Kantor Bupati di Daik, Lingga, Jumat (9/12). DAIK — Budayawan dan sastrawan negara serumpun Melayu peserta Lawatan Sejarah dan Gelar Budaya Melayu di Daik, mendeklarasikan Kabupaten Lingga sebagai Bunda Tanah Melayu. Pendeklarasian pada Sabtu

(10/12) malam diawali kesepakatan untuk mendeklarasikan status Kabupaten Lingga sebagai rujukan budaya Melayu itu disampaikan sekitar 150 budayawan, sastrawan, sejarawan dan pemerintah daerah setempat setelah semi-

nar tentang Lingga sebagai Bunda Tanah Melayu. Budayawan, sejarawan dan sastrawan yang hadir dalam Lawatan Sejarah dan Gelar Budaya Melayu 5-11 Desember 2011 berasal dari Provinsi Kepulauan Riau, Provinsi Riau, Kalimantan Barat, Jakarta juga perwakilan dari negara serumpun Melayu yakni dari Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam dan Thailand. "Pendeklarasian Lingga sebagai Bunda Tanah Melayu merupakan pengakuan yang lebih luas dan formal terhadap kebesaran Lingga sebagai tempat rujukan budaya Melayu," ujar Bupati Lingga H Daria. Ia mengharapkan daerah yang dipimpinnya dapat maju seperti negeri-negeri rumpun Melayu yang telah lebih dahulu maju dan berkembang dengan tetap berpayungkan pada budaya Melayu.

"Sangatlah diyakini apabila daerah ini diakui lebih luas sebagai Bunda Tanah Melayu maka gerak roda pembangunan semakin cepat yang pada akhirnya akan mempercepat pula meningkatnya kesejahteraan masyarakat," ujar Daria. Ia mengatakan, mengukuhkan Daik Lingga sebagai Bunda Tanah Melayu sangat beralasan karena kawasan tersebut dahulunya merupakan pusat kerajaan Melayu yang mempunyai peranan penting dalam perjalanan sejarah, pentadbiran dan peradaban dunia Melayu. Dijelaskannya, Kerajaan Melayu Riau Lingga di Daik (kini ibu kota Kabupaten Lingga) berlangsung selama 120 tahun dengan wilayah kekuasaannya mencakup Singapura, Johor dan Pahang. Sebagai bandar diraja kota ini dulunya sangat terkenal dan diagungkan terutama pada abad XVIII.(ant)

Format Ingin Dirikan 4 Taman Bacaan

JEFRIADI/HALUAN KEPRI

PARA peserta sosialisasi serius mengikuti peraturan perundang-undangan dan perlindungan konsumen di Gapura Singkep, Senin (12/12).

LINGGA — LSM Format menilai pentingnya meningkatkan mutu pendidikan dengan mengembangkan minat membaca bagi kalangan pelajar. Berdasarkan hal ini, LSM Format menggagas pembentukan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Pelangi Kepri di Kabupaten Lingga, khususnya di wilayah-wilayah terpencil. “Target kami, TBM harus hadir di seluruh kabupaten/ kota yang ada di Provinsi Kepri. Dalam tahun 2012 ini, direncanakan TBM akan terbangun sebanyak empat lokasi di Lingga, yakni Desa Marok

Tua dan Desa Posek di Kecamatan Singkep Barat, Desa Nerekeh, Kecamatan Lingga dan Dusun Cempa Desa Pasir Panjang, Kecamatan Senayang,” kata Yustin, Ketua LSM Forum Format Senin (12/12). Dikatakan, masyarakat di wilayah hinterland diakui kurang memiliki minat baca. Akibatnya, masyarakat banyak mengalami keterpurukan ekonomi. Hal tersebut bukan karena masyarakat tidak mau membaca, namum akses buku yang sampai ke masyarakat hinterland sangat minim. Belum lagi guru-guru sekolah dan

sekolah yang sangat terbatas. "LSM Format bekerjasama dengan Forum Mahasiswa Pulau Singkep (Formasi) Tanjungpinang telah membangun TBM Pelangi Kepri di Desa Marok Tua, kecamatan Singkep Barat,"tuturnya. Lebih jauh dikatakannya, buku-buku dan majalah yang terdiri dari buku-buku pelajaran mulai tingkat TK, SD, SMP/MTS dan SLTA sederajat semuanya berasal dari sumbangan yang berhasil dikumpulkan tim relawan. Selain itu, juga diserahkan alat tulis kantor sebagai sarana admi-

nistrasi pencatatan buku dan masyarakat peminjam buku. Diharapkan, kehadiran, TBM Pelangi Kepri di desa tersebut akan berdampak pada tumbuhnya minat baca masyarakat sekaligus menumbuhkan budaya membaca. Kehadiran TBM Pelangi Kepri di desa tersebut disambut baik para siswa/ pelajar. Kendati buku itu ada buku baru dan juga buku bekas, para orang tua juga tertarik ke lokasi TBM. Karena mereka juga disajikan buku-buku majalah wanita/politik dan juga bukubuku kewirausahaan. (cw32)


NATUNA

Selasa, 13 Desember 2011

13

Kapal di Bawah 10 GT Dilarang Berlayar RANAI — Kepala kantor Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ranai, Yassinsons Ilyas mengingatkan kapal di bawah ukuran 10 GT untuk tidak melakukan pelayaran. Terlebih kapal motor nelayan supaya tidak melaksanakan aktifitas pelayaran, meskipun di areal 1 mil dari bibir panatai. Karena cuaca dan gelombang laut saat ini cukup tinggi mencapai 2-4 meter. "ini sifatnya hanya himbauan saja, tetapi jika masih ada kapal-kapal yang berukuran dibawah 10 GT tetap berlayar supaya berhati-hati dan waspada terhadap gelombang besar" Ujar Yassinsons kepada Haluan Kepri, Senin (12/12). Kapal dibawah ukuran 10 GT yang dimaksud Yassinsons seperti kapal kayu yang kerap digunakan sebagai alat transportasi penyeberangan antar pulau. Kemudian kapal nelayan yang hanya berukuran 2-3 GT dan kapal penumpang antar Kecamatan yang hanya berukuran 5 GT. Tingginya gelombang laut kata Yassinsons karena saat ini wilayah Natuna sedang masuk pertengah musim utara. Untuk arah angin saat ini dari utara ke selatan, dengan kecepatan 10-25 Knot per jam. Sementara untuk curah hujan masih diatas normal. "kami menghimbau untuk pelayaran rute Kecamatan Pulau Laut supaya dihentikan dulu. Soalnya gelombang di perairan menuju Pulau Laut sangat tinggi. Kalaupun hendak berlayar tunggu angin agak reda, karena pada saat itu, gelombang laut pun tidak begitu tinggi" Katanya. Menurut Yassinsons, musim utara akan berlangsung hingga bulan Januari 2012 mendatang. Oleh sebab itu, kepada masyarakat yang menggunakan transpo r tasi laut untuk tetap w aspada ter hadap kondisi cuaca Natuna yang sedang tidak stabil. "menurut perkiraan, musim utara akan berlagsung sampai bulan Januari-Februari 2012" Paparnya.(leh)

SHOLEH ARIYANTO/HALUAN KEPRI

ANGIN KENCANG — Tingginya gelombang laut yang disertai angin kencang memaksa nelayan di Natuna menambatkan kapal motor miliknya, Senin (12/12).

Hujan Deras Sejak Sabtu

Puluhan Hektar Sawah Terendam Banjir RAN AI — Hujan deras yang mengguyur Natuna sejak ANAI Sabtu malam hingga Senin (12/12) mengakibatkan sejumlah areal persawahan dan sayuran milik warga Desa Air Lengit, Kecamatan Bunguran Tengah, terendam banjir setinggi 2-3 meter. Sawah yang baru saja ditanam bibit padi itu pun tenggelam. S H O L E H A R I YA N T O Liputan Natuna Pantauan Haluan Kepri di lapangan, lahan persawahan yang terendam banjir itu milik

beberapa warga Desa Air Lengit yang baru siap tanam. Begitu juga lahan perkebunan

sayur mayur seperti bayam, kangkung dan sawi yang baru berumur 1 bulan dan bahkan ada yang siap panen juga hilang terendam banjir. Sementara itu, sayuran jenis timun, oyong (gambas), kacang panjang dan buncis hanya terendam pada bagian bawah saja, sehingga masih bisa hidup saat bajir surut. Sedangkan sayur basah dipastikan akan mati. " Kalau punya saya yang terkena banjir hanya seperempat hektar lahan saja, yang didalamnya ada sayuran basah," ujar Radiman warga pemilik

lahan yang terkena banjir saat ditemui di kediamannya, Senin (12/12). Ambar (35) pemilik kebun sayur mayur mengaku sayuran miliknya yang siap panen ludes dan mati. Karena tidak satupun tanaman miliknya yang tidak terkena banjir. " Punya saya semuanya terendam banjir, sampai-sampai mesin penyedot air untuk menyiram sayur juga terendam banjir," katanya. Kemudian, untuk tanaman padi yang baru saja siap tanam dan sudah berumur satu bulan,

Kapal Perintis Gagal Berangkat RANAI — Kapal perintis KM. Trigas yang sesuai jadwal seharusnya berlayar Minggu (11/ 12) pukul 11.00 WIB diundur sampai kondisi cuaca normal. Ini karena kondisi cuaca di Ranai yang dinilai cukup ekstrim. Akibatnya, puluhan penumpang KM Trigas yang sudah naik di atas kapal terpaksa diturunkan demi keselamatan mereka. Kapal kembali berlayar, Senin

(12/12) pukul 08.00 WIB dari pelabuhan Penagi menuju pelabuhan Kecamatan Subi. Kepala Bidang Kelautan Dinas Perhubungunan Pos dan Telekomunikasi (Dishubpostel) Kabupaten Natuna, Said Lukman saat dikonfirmasi membenarkan jika KM Trigas yang berlabuh di pelabuhan Penagi urung berlayar karena cuaca buruk. "Minggu kemarin kapal pe-

rintis KM. Trigas datang dari Pulau Laut dan berlabuh di pelabuhan Penagi pukul 06.00 WIB dini hari. Biasanya sesuai jadwal kapal akan kembali berlayar pukul 11.00 WIB hari itu juga, namun setelah penumpang naik kapal, pihak Sahbandar memerintahkan kapal untuk tidak berlayar karena cuaca cukup ekstrim" ujar Said saat dihubungi via ponsel, Senin (12/12). Said menyebutkan, pihak Sahbandar memerintahkan kapal untuk tidak berlayar setelah mendapat laporan dari pihak Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ranai, bahwa gelomba laut di perairan Natuna saat ini mencapai 2-4 meter. Sehingga untuk kapal sejenis KM Trigas cukup berbahaya jika tetap melakukan pelayaran. " Memang, sejak hari minggu kemarin, di Kota Ranai hujan deras, disamping itu angin juga kencang. Namun yang

pasti, kami mendapat data dari BMKG bahwa gelombang laut di laut Natuna mencapai 4 meter. Jadi dengan mempertimbangkan keselamatan penumpang, kami dan pihak Sahbandar mengambil langkah untuk tidak mengizinkan kapal KM Trigas berlayar" Katanya. Sementara KM Trigas kembali berlayar, Senin (12/12) pukul 08.00 WIB dini hari. Kapal tersebut diizinkan berangkat setelah kondisi cuaca agak reda, meskipun hujan gerimis masih terus mengguyur kota Ranai. " Kapal sudah berangkat pukul delapan pagi. Kapal tersebut menuju Kecamatan Subi," paparnya. Ditambahkan Said, kapal perintis berangkat dengan mengangkut penumpang berjumlah 78 orang. Mereka (penumpang) akan menuju Kecamatan Subi, Serasan dan Kalimantan. "mudah-mudahan tidak ada kendala sampai tujuan" Imbuhnya.(leh)

belum tahu nasibnya, apakah akan tetap hidup atau mati. Karena banjir setinggi 2-3 meter tersebut menutupi semua tanaman padi milik warga. " Tanaman padi milik saya berada paling atas, jadi belum sempat terkena banjir, yang terparah tanaman padi milik Pak Komarudin, yang seluruhnya terendam banjir," ujar Iwan salah satu pemilik tanaman padi. Ketiga warga ini mengaku, hujan sudah mengguyur desanya sejak Sabtu (10/12) malam lalu. Namun hujan yang

disertai angin kencang terjadi pada Minggu (11/12) malam. Sehingga sulit bagi warga yang memiliki sayuran siap panen untuk diambil seluruhnya, karena banjir baru diketahui Senin (12/12) dini hari. " Kami baru tahu kalau lahan kami terendam banjir pada pukul, 05.30 WIB pagi. Sebenarnya kami juga sudah berfirasat kalau lahan bakal terendam bajir karena hujan deras tak kunjung reda," imbuh Radiman. Menurut ketiga warga tersebut, jika hujan yang mengguyur Natuna hanya satu hari

saja, maka lahan milik mereka tidak akan terendam banjir. Akibat kejadian ini warga mengaku mengalami kerugian mencapai jutaan rupiah. " Tidak banyak, paling-paling hanya sekitar satu jutaan saja, ini untuk sayur yang siap panen," tutur Ambar. Ttidak hanya tanaman milik warga Desa Air Lengit saja yang terendam banjir, tetapi sebagian lahan milik warga Desa Tapau Kecamatan Bunguran Tengah juga ikut terendam banjir karena luapan air sungai Tapau di desa tersebut.***

Kejati Diminta Tuntaskan Kasus Dana Penyangga BATAM— Kejati Kepri diminta menuntaskan kasus penggunaan dana penyangga 4 komoditi pertanian yang diberikan Pemkab Natuna kepada Perusahaan Daerah (Perusda) sebesar Rp22,5 miliar tahun 2007. Sebab, sejak kasus tersebut diselidiki hingga kini tidak jelas bagaimana kelanjutanya. Termasuk status Dirut Perusda Natuna Urai Effet yang sudah beberapa kali diperiksa. " Dalam rangka hari anti korupsi sedunia, kita mendesak Kejati Kepri mengusut tuntas kasus penggunaan dana penyangga 4 komoditi pertanian kepada Perusda sebesar Rp22,5 miliar itu. Karena sampai sekarang kasusnya masih mengendap di Kejati," kata Ketua Forum Peduli Kepri Mulkan Ashary, kemarin. Saat ini, kata Mulkan, pihaknya sedang mengumpulkan datadata bukti penyelewengan kasus

tersebut. Jika sudah lengkap, ia akan melaporkannya ke KPK. Karena dari segi nilai dan perjalanan kasus, sudah memenuhi syarat bagi KPK untuk mengambil alih kasus tersebut. " Tidak ada alasan KPK tidak mengambil alih kasus ini. Karena kalau dilihat dari jumlah dananya cukup besar yakni Rp22,5 miliar. Kemudian, kasus ini juga terhenti di Kejati tanpa ada kejelasannya. Padahal, Urai Effet mengakui kalau dirinya sudah berkali-kali diperiksa Kejati," katanya. Humas Kejati Kepri Bambang Panca yang dikonfirmasi melalui ponselnya kemarin tidak menjawab panggilan. Begitu juga ketika dikirimi sms, Bambang juga tidak membalas. Dana penyangga adalah dana yang digunakan untuk menyangga (menopang) harga komoditi pertanian ketika harga sejumlah komoditi di pasaran mulai anjlok. Untuk menyelamatkan petani dari kerugian Pemkab Natuna melalui Perusda membeli komoditi tersebut dengan harga tinggi. Keempat komoditi tersebut adalah kelapa, cengkeh, lada dan karet. Tujuan awalnya bagus, untuk menyelamatkan petani dari kerugian. Sehingga petani tetap bergairah memproduksi hasil pertaniannya. Mereka tidak lagi berpikir soal harga, karena sudah disangga oleh Perusda. Sedangkan sumber dana penyangga murni dari APBD Natuna setiap tahun. Tapi yang menjadi persoalan, penggunaan dana penyangga yang jumlahnya mencapai miliaran itu. Tidak hanya, penggunaannya saja yang tidak jelas, berapa jumlah dana tersebut tersisa dan kemana dibelanjakan juga masih kabur. " Yang bertanggungjawab dalam kasus ini adalah Direktur Perusda dan Sekda Natuna ke-

tika itu. Karena posisi Sekda merupakan Komisaris di Perusda," kata salah seorang sumber Haluan Kepri. Sumber tersebut juga mengungkapkan, terkait kasus ini kedua pejabat tersebut sudah berkali-kali dipanggil Kejaksaan Tinggi Kepri. Tapi sampai sekarang, status keduanya masih sebatas saksi. Begitu juga kelanjutan kasus tersebut, tidak jelas perkembangannya. " Mungkin kalau KPK yang menangani baru kasus tersebut sampai ke Pengadilan. Karena sejak kasus tersebut disidik Kejaksaan, sampai sekarang belum ada perkembangan yang memuaskan. Paling, dipanggil sudah itu tenang lagi. Pemanggilan pun kadang dilakukan diam-diam, " kata dia. Direktur Perusda Natuna Urai Efet yang dikonfirmasi mengakui kalau dana penyangga tahun 2007 digunakan untuk keperluan lain seperti kerjasama dengan ICMI Natuna stasiun Natuna TV, dan pembangunan pabrik kopra di Kelarik Kecamatan Bunguran Tengah. Untuk station Natuna TV sudah lama tutup, sementara untuk pabrik Kopra di Kelarik masih berjalan sampai sekarang. " Benar, terkait penggunaan dana penyanggah saya diproses oleh pihak Kejaksaan Tinggi. Kami diproses terkait penyalahgunaan dana penyangga tahun 2007 senilai Rp22 miliar," ujar Urai ketika itu. Urai menyebutkan, dana tersebut merupakan dana penyangga tahun 2007 sampai tahun 2008. Dimana perusda sudah menggunakan untuk membeli empat komoditi seperti cengkeh sebanyak 600 ton, lada putih, kopra, karet dan kopi. " Sejauh ini prosesnya menunggu hasil audit BPKP Provinsi Riau untuk menentukan kerugian negara," katanya. (sfn)


FOKUS PENDIDIKAN

14 Senin, 12 Desember 2011

Khawatir Hasil Semester Ganjil Jeblok

Siswa Kerjakan Soal Lebih Teliti HARI pertama ujian semester ganjil di laksanakan setiap sekolah negeri mulai jenjang SD, SMP dan SMA/SMK, berjalan lancar. Namun meski ujian semester, para siswa terlihat cukup tegang dan serius mengerjakan soal-soal berjumlah 50 soal. Hal ini dapat dimaklumi, pasalnya hasil ujian semester ini nantinya dapat membantu para siswa dalam menentukan kelulusan akhir sekolah dengan muatan Nilai Sekolah (NS) 40 persen ditambah hasil Ujian Nasional (UN) 60 persen. Arment Liputan Batam

Retno

Sularno

Abu Bakar

Herizon EVILIUS

Seperti ketegangan dirasakan Andre Joshua siswa dari SMP SMPN 6 Batam, meski hari pertama pelajaran bahasa Indonesia, tapi ia mengerjakansoal lebih teliti karena takut nilainya jeblok. "Sebenarnya gak sulit sih, tapi kita harus hati-hati karena banyak soal yang menjebak. Seperti dari 50 soal yang aku kerjakan, ada 3 soal yang masih ragu-ragu terkait terutama soal pantun," ujar Andre. Perkataan Andre dibenarkan rekannnya Mayong Robi Praptadi Putra. Selain pelajaran bahasa Indonesia katanya, hari pertama ujian semesteran ini ada pelajaran agama juga termasuk yang sulit. Karena cukup banyak pemahaman tentang hadist. "Banyak hadist yang gak dimengerti, tapi mudah-mudahan hasilnya bagus dan aku mengerjakannya dengan teliti," kata mayong. Ketengan yang sama juga dirasakan Annisa Citra Paramaswari siswi kelas III IPS dari SMA Kartini Batam. Sekolahnya ini untuk ujian semester lebih awal diadakan, yakni sejak seminggu lalu. Meski ia menganggap kalau ujian semester tak begitu setegang seperti saat UN ketika SMP dulu, namun ia dikerjakan benar-benar harus serius.

"Target dapat nilai bagus, tapi yang masih khawatir pelajaran matematika nih, karena ulangan selalu mendapat nilai di bawah ratarata. Mudah-mudahan saja untuk nilai semesteran kali ini lebih besar lagi," harap Annisa. Untuk pelaksanaan ujian semester ganjil di SMA Kartini ini cukup berjalan lancar dan tertib. Saat itu para siswa yang tengah mengikuti ujian semester terlihat serius dan disiplin dalam mengerjakan soal- Andre soal ujian. Menurut Kepala Sekolah SMA Kartini Batam, Dra Retno Winaryanti Kusumaningsih, para siswa dalam menghadapi semesteran ini telah siap karena pembekalan pelajaran diberikan guru di sekolah sudah cukup. Belum lagi mereka belajar di rumah dan ikut les. "Bila mainset belajar di sekolah bagus pasti anak kurang belajar di rumah tak masalah akan bagus juga. Apalagi kita tahu daya tangkap anak didik ini bermacam-macam, ada yang suka belajar di barengi musik, ada suka belajar dalam sepi, malah ada juga yang belajar sambil nyanyi

PENDIDIKAN BERKARAKTER — Dalam upaya menanamkan moralitas kepada anak didik di sekolah, setiap hari para siswa diwajibkan cium tangan gurunya sebelum pelajaran dimulai. Begitu pula untuk guru diwajibkan menyisipkan pendidikan berkarakter saat mengawali pelajaran. Namun sayang penerapan pendidikan berkarakter ini tidak punya konsep yang jelas, sehingga kurang tepat sasaran dan mebingungkan para guru itu sendiri. baru pelajaran bisa para siswa dalam masuk," jelas Retmenyelesaikan no. pendidikannya di Penerapan majenjang pertengateri pelajaran di han tahun yang SMA Kartini, kata ditempuh dalam Retno, perharinya setengah tahun cukup padat dimubelajar. lai pukul 7.00 WIB Menurutnya, hingga 15.00 WIB. pelaksanaan ujian Maka dari itu Mayong semester ganjil di Annisa sekolah memberisekolah berjalan kan kebijakan untuk refresing anak baik dan sesuai dengan prosedur diliburkan pada hari Sabtu dan Ming- yang diberlakukan dalam ujian segu. "Sabtu atau Minggu mereka kita merter. Hal ini dalam upaya mendiliburkan biar bisa menggunakan wak- siplinkan siswi-siswa dan para gurutu untuk kegiatan lainnya. Malah den- nya yang mengawas ujian semester gan pola seperti ini berhasil pelajaran dengan menyesuaikan jam mulai itu kita terapkan, karena anak tidak diberlangsungkannya ujian dan distress dan enjoy belajar," katanya. akhirinya ujian. Sementara Kepala Sekolah "Kita ingin pelaksanaan ujian seSMPN 34 Batam, Drs Herizon, men- mester ini dapat sukses seperti saat yatakan untuk hari pertama semes- pelaksanaan UN juga, biar mendisiter ganjil ini berlangsung dengan plinkan waktu dan jam dalam menyebaik dan lancar. Meski ujian semes- lesaikan ujian. Disini dalam sehari ter anak cukup serius mengerjakan ada 2 pelajaran yang diujikan. Yang soal karena merupakan tahap akhir kita mulai pada pukul 07.30 WIB dan dan evaluasi penentuan nilai akhir berakhir pukul 12.00 WIB," jelasnya.

Komentar Dikerjakan dengan Serius HARI pertama ujian semester ganjil cukup tegang, tapi aku yakin dapat nilai yang bagus karena dikerjakan dengan serius. Meski soal bahasa Indonesia cukup menjebak.

Syukror Rozy Siswa SMPN 6 batam

Agama Agak Rumit UNTUK ujian semesteran ini pelajaran agama agak rumit karena banyak hadist-hadist yang keluar, mudah-mudahan saja nilaiku tak jeblok karena aku yakin banyak soal yang dapat aku kerjakan dengan baik. Hunafa Rizal Aqli Siswa SMPN 6 Batam

Berharap Nilai Anak Bagus

Matematika Masih Sulit

KITA berharap hasil ujian semester ganjil ini nilai anak bagus, karena nilai ini akan menentukan juga nanti untuk hasil kelulusan mereka. Makanya kita sering mengingatkan kepada orang tua untuk membantu mengawasi anak didik belajar di rumah, bila perlu dikasih les tambahan. Hj Raja Nurbariah Kepsek SDN 003 Batuampar

DARI semua pelajaran yang diujikan hanya matematika kelihatannya masih sulit. Beda dengan pelajaran sosiologi, bahasa Inggris dan mandarin saya yakin nilainya bagus karena pelajaran itu saya sukai. Tapi mudahmudahan saja semua pelajaran dapat nilai bagus. Sherly Octarami Dasra Siswi SMA Kartini

Sudah Ada Persiapan MENGHADAPI Ujian palig utama mempelajari materi yang akan di ujikan, serta berdoa. Namun saya sarankan pada kawan-kawan saat datang ke sekolah jangan menghafal, karena bisa menguras tenaga pikiran kita sehingga otak lemah saat ujian. Viren Ramadhan siswa SMAN 3 Batam

Sama halnya dengan pelaksanaan ujian semester di SMPN 4 Batam berlangsung tertib. Menurut Waka Kesiswaan SMPN 4 Batam, Dra Desmizar, bahwa pelaksanaan ujian semester ganjil ini disetting sesuai ketentuan yang berlaku dan soal juga dipola seperti UN mengacu pada SKL. Termasuk, sistem pengawasannya diterapkan seketat mungkin untuk menghindari terjadinya siswa yang berbuat kecurangan. Untuk hari pertama ujian semester ganjil ini dibuka dengan dua mata pelajaran bahasa Indonesia dan Agama."Alhamdulillah, memasuki hari pertama pelaksanaan ujian tak ada kendala yang berarti anak dengan serius mengerjakannnya," jelas Desmizar. Kesempatan Ujian Remidial Sementara untuk nilai dari hasil ujian semester genap bagi siswa yang masih nilainya belum memadai, pihak sekolah akan memberikan kesempatan satu kali lagi dengan pola ujian

remidial bagi setiap mata pelajaran tertentu yang dianggap masih kurang. Biasanya remidial ini dilaksanakan setelah pengumuman hasil ujian semester bertepatan dengan kegiatan class meeting pada masing-masing kelas yang diatur oleh OSIS. "Iya biasanya kita memberikan kesempatan pada siswa untuk ikut remidial kalau nilainya masih jeblok. Pelaksanaan kita lakukan setelah selesai ujian semester dan nama-nama anak yang akan diremidail ini kita langsung umumkan," kata Kepala Sekolah SMAN 3 Batam, Drs Abu Bakar. Dijelaskan Abu, dengan penerapan tes remidial di sekolah ini berdasarkan landasan hukum KTSP Permendiknas 22, 23, 24 Tahun 2006 dan Permendiknas No. 6 Tahun 2007, bahwa menerapkan sistem pembelajaran berbasis kompetensi, sistem belajar tuntas, dan sistem pembelajaran yang memperhatikan perbedaan individual peserta didik. Karena ketuntasan penguasaan SK dan KD merupakan ukuran keberhasilan proses belajar peserta didik.***

Soal Mengacu SKL SOAL yang dibuat bersama MGMP di sekolah mengacu pada SKL. Memang dari 50 soal diberikan ada tingkat kesulitan, sedang dan mudah. Hanya saja butuh ketelitian siswa dalam mencerna soal.Paling yang sulit itu hanya 5 soal saja, tapi kalau teliti mudah dikerjakan.

Herlina Karfan Guru Bahasa Indonesia

Serba-serbi Pendidikan

SMPN 6 Batam Tekan MoU dengan SMPN 8 Yogya kan Momerandum of Understanding (MoU) dengan SMPN 8 Yogya. Untuk merealisasikan hal tersebut, sebanyak lima guru diberangkatkan dalam upaya shering informasi serta kelanjutan sister school/pertukaran pelajar dan guru yang akan dilaksanakan pada pertengahan Pebruari 2012 mendatang. Kelima guru yang diberangakatkan, Senin (12/12) kemarin, diantaranya Winarti SPd, Drs Tulus Muntari, Azra Noveri S.Kom, Weny Ariati, S.Si, dan Kepala Sekolah SMPN 6 Batam. Menurut Kepala Sekolah SMPN 6 Batam, Sularno SPd, dengan diadakannya MoU bersama SMPN 8 Yogya ini dalam upaya menambah

wawasan serta shering penerapan kurikulum yang tepat sasaran. Karena ia menilai, sekolah tersebut merupakan sekolah terbaik di Yogya, dan telah berhasil meraih saint camp 3 medali emas dari 4 medali yang disediakan ketika diadakan di Surabaya. "Kita akan meniru, bagaimana di SMPN 6 Batam bisa sebaik saint yang diterapkan di SMPN 8 Yogya itu," ujar Sularno. Sebelumnya, kata Sularno, SMPN 6 Batam juga telah menjalin kerjasama dengan SMPN 111 Jakarta dan melakukan sister school mengirimkan 25 pelajar untuk belajar selama 2 minggu disana. Selain itu kerjasama lainnya telah terjalin dengan SMPN 2 Solok Sumatera

Barat. "Cukup banyak informasi dan sistem pendidikan serta pembimbingan didapat dari sekolah lain. Bahkan anak didik dan guru mendapat pengetahuan dan wawasan model pembelajaran ICT dengan baik," jelas Sularno. Sementara kedepannya tahun 2013, SMPN 6 Batam juga akan menjalin kerjasama dengan RSBI SMPN 2 Solo, serta tahun 2014 kemungkinan dengan SMP RSBI yang ada di Bali. Dengan banyak menjalin kerjasama ini, diharapkan Sularno SMPN 6 Batam dari peringkat RSBI ke 70 dari 151 RSBI di Indonesia bisa lebih bagus lagi. "Kita akui sarana yang kita miliki ini sangat kurang bila dibanding

Menjadi Guru Itu Ibadah

didiknya itu harus menjadi orang pintar. Karena ilmu yang ia berikan benar-benar iklas sesuai tujuan awal menjadi guru merupakan panggilan jiwa. Sesaui dengan filsafat Karmini, bahwa menjadi seorang guru yang berhasil mendidik itu, karena guru tersebut mampu menyampaikan pelajaran kepada siswanya dengan baik dan benar. "Jadi guru itu ibadah, makanya harus penyabar, punya jiwa bijaksana. Karena murid dengan berbagai karakter, seperti pendiam, usil, pintar, lam-

bat mengerti. Nah ini merupakan tantangan bagi seorang guru. Guru yang bijak bisa memahami keinginan murid-muridnya," jelasnya panjang lebar. Karmini juga tergolong sosok guru punya pemikiran kedepan, betapa sering ia menyampaikan berbagai ide yang bisa meningkatkan kreatifitas anak didik. Makanya tidak heran bila setiap anak didiknya itu selalu berprestasi ketika mengikuti berbagai lomba Guru yang diadakan. (men/ws2)

HUMAS SMPN 6 BATAM

KEPALA Sekolah SMPN 6 Batam, Sularno SPd saat menandatangani MoU dengan SMPN 2 Gunung Talas, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. DALAM upaya meningkatkan mutu pendidikan serta pengemban-

Guru Profil u Ini Mingg KALI ini Fokus Pendidikan menampilkan sosok guru yang cukup dikenal di lingkungan SDN 003 Lubuk Baja. Dialah Karmini SPd, ia cukup dekat dengan anak didiknya, bahkan orang tua juga cukup simpati padanya. Karmini termasuk guru yang punya semangat tinggi menuntut ilmu. Ia sangat terpacu ingin memberikan

gan kompetensi siswa dan Guru RSBI, SMP Negeri 6 Batam melaku-

yang terbaik dalam profesinya sebagai guru, makanya ia sangat berkeinginan melanjutkan pendidikan kejenjang Strata 2. Namun sayang kesempatan yang belum ada, terutama dana yang terbatas ia miliki. Soal pengalaman, guru yang hobinya seni ini tak diragukan lagi. Setidaknya ia telah puluhan tahun mengabdi sejak masih honorer. Ibu

guru yang bersuamikan Salman Achamd ini, mengaku bahagia dan bersyukur telah bisa mengabdikan ilmunya untuk masa depan anak bangsa. Karenanya ia menjalankan tugas sebagai guru bukan sematamata sebagai pekerjaan namun dilakukannya dengan penuh keikhlasan dan diniati dengan ibadah. Keinginan Karmini semua anak

TIM Fokus Pendidikan, Ekpresi dan Ajang Gaul Redaktur : Arment Aditya. Tim Liputan (ws):Wartawan Sekolah (ws), Riandy , Cindy, Chintya dan Via

Redaksi menerima tulisan berupa kegiatan sekolah atau opini pendidikan dari siswa

dengan RSBI yang ada di daerah lain yang cukup di support oleh pemerintah daerahnya. Disana juga biaya pendidikan diterapkan malah 4 kali lipat dibanding dengan di kita, seperti diterapkan di SMPN 1 Surabaya dan SMPN 115 Jakarta. Makanya fasilitasya sangat memadai," katanya. Dimaksud Sularno fasilitas masih kurang dimiliki SMPN 6 Batam ini, mencakup semua aspek mulai dari kondisi kantin, toilet siswa, UKS, lapangan olahraga, labor IPA, hingga SDM guru. (men/ws1/ws2)

Karmini SPd SDN 003 Lubuk Baja


CMYK

BISNIS

CMYK

www.haluankepri.com

Selasa, 13 Desember 2011

Senin 12 Desember 2011

Rp 6932.24

Rp 9023

Cake Buah Naga Aroma

Buka Outlet di Bandara

BAT TAM — Setelah sukses di tiga cabang dan lima BA outletnnya, Cake Buah Naga Aroma kembali melebarkan jangkauannya dengan membuka outlet baru di Bandara Hang Nadim Batam. TASLIMAHUDDIN Liputan Batam "Menjawab keinginan masyarakat, Cake Buah Naga kini

hadir di Bandara Hang Nadim. Dengan begitu, masyarakat atau-

pun wisatawan yang akan keluar dari Batam bisa mendapatkan aneka produk Cake Buah Naga 'Aroma' untuk oleh-oleh," ujar Melanny, Owner Cake Buah Naga Aroma, Senin (12/12). Pembukaan outlet baru tersebut tidak terlepas dari dukungan masyarakat dan bantuan pemerintah, yang terus mengapresiasi produk Cake Buah Naga Aroma. Melanny juga mengatakan banyak pelanggan yang memberi apresiasi dengan hadirnya Cake Buah Naga Aroma di Bandara. Dengan apresiasi tersebut, selaku manajemen ia sangat berterima kasih karena sudah menerima Cake Buah Naga sebagai salah satu oleh-oleh khas Batam. Sebelumnya, Cake Buah Naga Aroma sudah memiliki tiga cabang, yaitu di Nagoya, Sei

16

2865.35

Erwin

CAKE EXOTIC — Karyawati Aroma memamerkan Cake Buah Naga Exotic, salah satu varian Cake Buah Naga Aroma. Panas dan Batu Aji. Serta enam outlet, yakni Pelabuhan Punggur, Sekupang, Harbourbay, Nagoya Hill dan Panbil Mall, dan outlet terbaru di Bandara

Hang Nadim Batam. Sesuai namanya, oleh-oleh khas Batam ini adalah cake buah

Buka Outlet

hal.15

Infrastruktur Bantu Pertumbuhan Ekonomi 2012 JAKARTA — Menteri Keuangan, Agus Martowardojo, mengatakan percepatan pembenahan dan pembangunan sarana infrastruktur dapat mendorong pertumbuhan ekonomi sebesar 6,5 persen hingga 6,7 persen pada 2012. "Seandainya kita bisa betulbetul membuat UU pembebasan lahan dan berupaya memperbaiki infrastruktur, kita optimis mencapai angka di budget 6,7 persen," ujarnya saat ditemui dalam acara CEO Forum di Jakarta, Senin (12/12). Untuk itu, Menkeu mengemukakan pemerintah akan terus mengundang pihak swasta asing maupun domestik untuk ikut berperan dalam pembangunan sarana infrastruktur di Indonesia melalui Infrastruktur Bantu

CMYK

CMYK

hal.15


METRO BISNIS

Selasa, 13 Desember 2011

15

Hot Bed Detox Therapy

Program Kesehatan Bagi Lansia BAT TAM — Jika anda merasa kurang fit karena ada BA masalah dengan tubuh, dikarenakan penyakit yang bersarang ditubuh, jangan khawatir, Rumah Sehat Hot Bed Detox Theray memberikan solusi dengan biaya perawatan sangat terjangakau. TASLIMAHUDDIN Liputan Batam Khusus bagi lansia, Hot Bed Detox Therapy memiliki promo khusus dengan biaya Rp250 ribu untuk 28 kali terapi. "Promo lansia ini berlaku untuk usia 55 tahun keatas," ujar Sudry Aliyanto, Pengelola Hot Bed Detox Therapy, Senin (12/12). Promo tersebut merupakan promo Lansia Platinum. Selain itu, ada juga promo Silver dengan biaya Rp100 ribu untuk 7 kali terapi. Gold dengan biaya Rp150 ribu dengan 14 kali terapi. Selain promo lansia, juga ada paket promo bagi yang berusia dibawah 55 tahun. Paket silver Rp199 ribu untuk 7 kali terapi free satu kali. Paket Gold Rp325 ribu untuk 14 kali terapi, free 2 kali. Dan Paket Platinum seharga Rp480 ribu untuk 28 kali terapi, free 4 kali.

Setiap terapi akan memakan waktu selama 1 jam. Jika tidak menggunakan promo, maka biaya sekali therapy sebesar Rp49 ribu. Namun, bila membawa brosur rumah sehat Hot Bed Detox Therapy hanya dikenakan biaya Rp30 ribu perjamnya. Hot Bed Detox Therapy merupakan terapi matras yang mengkobinasikan energy paling sempurna, dengan menggabungkan aliran energi Qi (Tradisi perawatan kesehatan Tiongkok kuno) dengan sinar photon. Mengingat saat ini banyak sekali penggunaan zat-zat kimia pada makanan serta polusi udara yang mengakibatkan timbulnya beragam penyakit pada tubuh manusia, maka dengan terapi baru yang memiliki program detoksifikasi (Pengeluaran racun) paling

Taslim/Haluan Kepri

SEORANG konsumen Hot Bot Detox Therapy menikmati terapinya, Senin (12/12).

Sambungan dari hal.16 skema Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS). Menkeu mengharapkan, pembangunan sarana infrastruktur yang telah tercantum dalam Masterplan Percepatan Pembangunan dan Perluasan Ekonomi Indonesia (MP3EI) juga dapat memberikan stabilitas dalam pertumbuhan ekonomi di tengah gejolak ekonomi global. "Belanja infrastruktur hanya sebesar 30 hingga 40 per-

Sambungan dari hal.16

naga. Buah Naga yang memiliki banyak manfaat diolah menjadi sembilan varian rasa. Seperti original, strawberry, cheese, chocholate, almond, mocha, blueberry dan pandan white serta victoria. Ia mengatakan, manajemen cake buah naga akan terus me-

sempurna ini akan membersihkan berbagai racun yang ada dalam usus besar, kulit dan darah. Matras yang dikunakan menggabungkan photon 660 nanometer gelombang sinar untuk memulihkan sel-sel tubuh yang rusak. Batu giok (FIR) yang merupakan sinar infra merah yang masuk 2-4 inci ke dalam kulit, merupakan sumber segala kehidupan di dunia. Selain itu, juga terdapat medan magnet alternatif yang menghasilkan 3600 kali dari 400 gauss energi permenit. Serta terdapatnya ion negatif yang memberikan vitamin dari udara untuk tubuh dan meningkatkan metabolisme organorgan tubuh, terang Sudry. Oleh sebab itu, Hot Bed Detox Therapy banyak sekali manfaatnya seperti, meningkatkan arus oksigen, anti penuaan, pencegah kanker Dan menyembuhkan beberapa penyakit seperti maag kronis, jantung, stroke, asam urat, diabetes, asma, ginjal, migrain, vertigo, liver, gangguan fungsi rahim dan lain-lain. Hot Bed Detox Therapy berlokasi di Ruko Nagoya Hill Blok R3 Nomor J26, buka dari pukul 09.00 WIB hingga 21.00 WIB, merupakan cabang kedua di Batam. Sebelumnya sudah ada di daerah Tembesi yang beralamat di Top 100 Mall Tembesi Blok LGA Nomor 20. Hot Bed Detox Therapy memiliki banyak sekali manfaat, baik untuk orang tua hingga anak-anak. Jika berkunjung ketempat tersebut maka akan disugukan segelas teh kesehatan, Tiens. Dan bagi anda yang yang ingin berobat, membawa potongan tulisan ini, maka akan mendapat potongan harga. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi ke nomor telepon 0778 7013799 / 0778 7492048. ***

Infrastruktur Bantu sen dalam APBN. Meski jumlahnya meningkat, tapi belum bisa seperti yang diharapkan. Untuk itu, kita ingin meningkatkan program KPS yang walau sudah berjalan tujuh tahun, tapi kemajuannya belum cepat," ujarnya. Menkeu menjelaskan, kondisi gejolak ekonomi yang terjadi di Eropa tidak dapat diremehkan, namun Indonesia harus terus melakukan ekspansi

di tengah harga komoditas dunia yang menguntungkan dan penguatan permintaan domestik. Untuk itu, lanjut Menkeu, pemerintah juga akan terus menjaga stabilitas makro serta mengembangkan sektor tertentu seperti manufaktur, pertanian, investasi, dan perdagangan ekspor agar perekonomian Indonesia terus tumbuh. (ant)

Buka Outlet ningkatkan pelayanan, kenyamanan dan kemudahan para pelanggan untuk mendapatkan Cake Buah Naga Aroma. "Salah satu contohnya kami telah hadir di Batu Aji. Dan tentu kami selaku pemilik mengucapkan banyak terima kasih kepada para konsumen yang

begitu menyukai Cake Buah Naga Aroma," sebut Melanny. Dalam waktu sekitar satu bulan Cake Buah Naga Aroma telah membuka dua Cabang dan beberapa outlet. Hal ini seakan memberikan bukti bahwa Cake Buah Naga sudah mendapat tempat di hati masyarakat.***

Dion

SEKOLAH BILIAR — Ricky Yang, Pemilik One Side memperagakan salah satu gaya dalam bermain biliar. Mulai awal 2012 mendatang, Ricky Yang membuka sekolah biliar di One Side Kepri Mall Batam.

Ricky Yang Buka Sekolah Biliar BATAM — Atlet Biliard Nasional Ricky Yang membuka sekolah biliard yang diperuntukan bagi anda yang berminat menjadi atlet biliard ataupun sekedar mahir bermain biliard. Sekolah biliard pertama di Indonesia ini akan hadir di One Side, Kepri Mall. "Sekolah Billiard akan kami hadirkan awal tahun 2012 nanti. Dan ini merupakan sekolah biliard pertama dan satu-satunya di Indonesia. Bagi yang ingin mempersiapkan diri menjadi atlet profesional atau sekedar menyalurkan hobi dan lain-lain, jangan lewatkan sekolah billiard yang akan saya latih langsung, juga dibantu kru-kru lain," kata Ricky, Sabtu (10/12). Atlet nasional peraih medali emaas di Sea Games 2011 kemarin kategori pool 9 ball

singles dan medali perak pool 8 ball ini mengatakan sekolah tersebut terbuka bagi siapa saja, baik muda maupun tua. "Jika sudah bergabung, secara bertahap akan kita seleksi. Siapa yang memilki talenta yang terbaik akan diberangkatkan secara gratis dalam ivent-ivent nasional atau turnament yang ada. Saya ingin, mewujudkan masyarakat Kepri berprestasi di olahraga Billiard," ungkapnya. Jika tergabung di Sekolah Billiard tersebut, bisa menikmati fasilitas meja yang ada di One Side sebanyak 28 meja sepuasnya dari pukul 10.00 WIB hinga 20.00 WIB. Sementara untuk biaya pendaftaran akan dikenakan Rp250 ribu. Ditambah biaya perbulan sebesar Rp500 ribu dan dibayarkan per tiga bulan.

Jika nantinya lolos seleksi pertama, besaran biaya lanjutan hanya Rp750 per tiga bulan. Apabila lolos dalam seleksi selanjutnya, maka biaya perbulannya gratis, plus gratis biaya keberangkatan dalam iven-iven nasional. "Ini kesempatan yang sangat besar bagi masyarakat Kepri yang ingin berprestasi. Gunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya," ujar Ricky. Ricky Yang merupakan satu-satunya atlit nasional peraih medali emas di cabang olahraga billiard di pool 9 ball Sea Games 2011. Saat ini Ricky merupakan atlit peringkat pertama Indonesia dan peringkat lima dunia. Sudah banyak prestasi yang telah ia torehkan, mulai dari peraih emas pada Sea Games 2007, 2009, dan 2011.

Serta beberapa medali perak dan perunggu. Ditambah lagi Juara satu Filipina Open 2010. Sementara untuk turnamen di Indonesia sudah tak terhitung banyaknya. Untuk fokus mendidik putera-puteri Kepri dalam olahraga biliard, Ricky berencana menetap di Batam pasca PON 2012 di Riau nanti. Dalam kesempatan itu, Ricky juga mengungkapkan terima kasih khususnya masyarakat Kepri yang mendukung dan mendoakan sehingga berhasil meraih medali Emas. Ia berharap pihak terkait mendukung niatnya tersebut. "Pasca PON nanti saya berharap pemerintah menarik saya menjadi atlet Kepri, sehingga saya benar-benar fokus di Batam," harap pria pemilik One Side, yang beralamat di lantai tiga Kepri Mall. (cw56)

VIP Tour and Travel

Paket 3 Hari 2 Malam di Bali Hanya Rp850 Ribu BATAM — Ingin menikmati eksotiknya pulau Bali dengan segala keindahan alamnya, bisa dinikmati dengan biaya mulai dari Rp850 ribu untuk 3 hari dua malam. Paket ini ditawarkan PT Vital Idola Pesona Tour and Travel kepada anda yang ingin menikmati liburan di tanah seribu pura itu. "Bagi yang sudah bosan berwisata ke Malaysia dan Singapura, bisa menikmati paket wisata ke Bali dengan harga yang sangat terjangkau ini. Semakin banyak yang

berangkat, harganya semakin berkurang. Paling murah untuk keberangkatan minimal 21 orang, yaitu Rp815 ribu per orang. Biaya belum termasuk tiket pesawat," ujar Irwandi, Tour Manager PT VIP Tour, Senin (12/12) . Ia menjelaskan, untuk penginapan, wisatawan bisa menentukan sendiri jenis class hotel. Seperti kelas Budget, Tourist, Deluxe dan Executive serta Suite. Di Bali nanti, wisatawan akan diajak mengunjungi tari

Barong dan Kris di Desa Batu Bulan, Industri Rumah Batik dan Kerajinan Tangan. Setelah itu, wisaatawan akan di ajak mengunjungi Musim Semi Suci Candi Tampak Siring, setelah itu menaiki Gunung Batur dan mengunjungi Danau dengan panorama Gunung Batur. Setelah selesai anda akan diajak mengunjungi Pasar Tradisional Ubud. Di lokasi tersebut, wisatawan bisa memilih ribuan kerajinan tangan dan fashion khas bali. Juga

terdapat tempat-tempat menarik lainnya yang sayang untuk dilewatkan. Selain ke Bali, VIP Tour and Travel juga menyediakan paket wisata domestik lainnya, seperti ke Bandung. Untuk wisata ke luar negeri, ada wisata ke Singapura dan Malaysia. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi VIP Tour and Travel yang beralamat di Komplek Nagoya Paradise Centre Blok I Nomer 5-6, telepon 0778 457388/7051308. (cw56)


CMYK

TANJUNGPINANG www.haluankepri.com

Selasa, 13 Desember 2011

Dalmasri Syam Ketua Fraksi Golkar DPRD Kepri

Tak Bisa dari Jauh Masyarakat BAGI masyarak at Bintan, Dalmasri Syam merupakan sosok yang sangat familiar. Mantan ketua DPRD Bintan yang kini menjadi Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kepri ini dikenal sangat dekat dengan masyarakat. Dalam berbagai kesempatan, suami dari Herdawati ini selalu terlihat dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan. Bagi Dalmasri, hal itu memang sebuah kewajiban yang harus dijalaninya demi mengabdi pada masyarakat dalam menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat. hal.18

Tak Bisa

Program PNPM Mandiri

Rawan Penyimpangan ANJUNGPINANG ANG — Meski cukup banyak menuai TANJUNGPIN keberhasilan, Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan jika dilihat dari kacamata otonomi daerah belum lagi efektif. Indikasi terjadinya penyimpangan dalam pelaksanaan programnya masih cukup tinggi. DARUL QUTNI Liputan Tanjungpinang "Kegiatan PNPM Mandiri sangat bermanfaat, tapi seharusnya anggaran yang bersumber dari APBN itu masuk dulu dalam APBD," kata M Arif, Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Tanjungpinang, Senin (12/12).

Menurut Arif, selama ini anggaran tersebut dari pusat langsung turun ke Satker. Selanjutnya Satker langsung mendistribusikan-

Rawan Penyimpangan

hal.18

Terkait Kapal Malaysia Nyaris Ditangkap

SUTANA/HALUAN KEPRI

BERI KETERANGAN — Kajati Kepri Adi Toegarisman memberikan keterangan seputar penyelidikan kasus korupsi oleh instansinya kepada wartawan, usai penandatangan MoU antara Pemprov Kepri dan Kejati Kepri di Aula Kantor Gubernur, Senin (12/12).

Imigrasi Bantah Ada Deal TANJUNGPINANG — Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Tanjungpinang Hasan Basri melalui Kasubsi Lintas Batas Imigrasi Tanjungpinang Hamdani membantah pihaknya telah melakukan kesepakatan atau 'deal' dengan pemilik kapal Malaysia, yang sebelumnya hendak

hal.18

CMYK

17

ditangkap di Pelabuhan Sri Bintan Pura, Kamis (8/12) lalu. "Tidak ada perdamaian antara Imigrasi dan pemilik kapal berbendera Malaysia tersebut. Yang pasti, agen resmi kapal yang dimaksud bernama Baruna kita panggil dan kita cek data dokumen kapal itu. Doku-

mennya lengkap. Mereka (nakhoda kapal asal Malaysia) terlambat mengirimkan surat pemberitahuan ke Imigrasi," kata Hamdani di ruang kerjanya, Senin (12/12). Hamdani menjelaskan, sebenarnya hari itu ada dua kapal berbendera Malaysia yang

melintas di Perairan Tanjungpinang. Kedua kapal tersebut bernama Ferry Karisma dan Ferry Kasih. Keduanya adalah sejenis kapal pesiar. Merasa belum menerima laporan atas masuknya kapal ter-

Imigrasi Bantah

hal.18

Kasus Korupsi Tetap Diproses TANJUNGPINANG — Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kepri Adi Toegarisman tak setuju atas penilaian yang menyebut kinerja institusi-

nya menurun dalam mengungkap kasus korupsi. Ia menegaskan, Kejati Kepri masih memproses penyelidikan dugaan kasus korupsi.

"Jangan berbicara tentang penurunan kinerja Kejati Kepri, parameternya apa?.

Kasus Korupsi

hal.18


18 Selasa, 13 Desember 2011 M E T R O

T A N J U N G P I N A N G

Pemko Tanjungpinang Serahkan Bantuan Modal

Rp20 Juta per KUB ANJUNGPINANG ANG — Pemko Tanjungpinang TANJUNGPIN melalui Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB Kota Tanjungpinang memberikan pelatihan dan pembinaan terhadap Kelompok Usaha Bersama (KUB) perempuan yang ada di Tanjungpinang. Lewat program tersebut, Pemko juga menyerahkan bantuan modal kepada 54 KUB dan masingmasingnya menerima Rp20 juta. TENGKU BAYU Liputan Tanjungpinang Penyerahan bantuan untuk KUB tersebut diserahkan lang-

Sambungan dari hal.17 Program kami adalah penguatan. Bukan kuantitatif, tapi kualitas," kata Kajati usai penandatanganan nota kesepahaman dengan Pemprov Kepri di bidang Hukum Perdata dan Tata Usaha Negara di Aula Kantor Gubernur Kepri, Senin (12/12). Adi menjelaskan, jajarannya kini masih melanjutkan laporan dugaan korupsi yang terjadi di Kepri. Tiga dugaan kasus korupsi tersebut, yaitu soal kasus pengadaan alat kir di Dishub Batam, pembangunan drainase Pelabuhan Roro Dompak dan dugaan korupsi di Dinsosketran di Ranai. "Saya harus selesaikan kasus tersebut. Dan saya juga akan berani mengatakan apabila tidak cukup bukti, maka perkara itu dihentikan. Satu langkah pun saya tidak akan mundur," ucap Adi. Soal kasus kir Dishub Batam, pihaknya kini tengah meminta pendapat tim ahli untuk mengetahui apakah ada kerugian negara atas perkara tersebut atau tidak. "Sebentar lagi akan kita umumkan siapa-siapa tersangkanya," kata Adi. Teken MoU Sementara itu, penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di bidang Hukum Perdata dan Tata Usaha Negara dilakukan langsung oleh Gubernur Kepri HM Sani dengan Kajati Kepri Adi Toegarisman. Penandatanagan nota kesepahaman tersebut disaksikan

Sambungan dari hal.17

"Saya tak bisa jauh dari masyarakat," ujar Dalmasri, kemarin. Bapak lima anak ini terkadang tak segan-segan turun hingga ke pelosok daerah. Baginya hal itu adalah sesuatu yang lumrah, walaupun terkadang

sung oleh Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan,

usai menutup kegiatan dan pelatihan di Hotel Sampurna, Senin (12/12). Pelatihan untuk 54 KUB tersebut telah diselenggarakan sejak Kamis (8/12) lalu. Pelatihan ini diikuti sebanyak 126 peserta. Mereka adalah pelaku usaha kecil yang berasal dari perwakilan setiap kecamatan yang ada di Tanjungpinang. "Semoga bantuan ini dapat membuka dan memperluas kesempatan kerja bagi kaum perempuan. Demi mengembangkan potensi diri dan meningkatkan penghasilan keluarga," kata Suryatati dalam sambutannya.

Melalui kegiatan ini juga, lanjut Walikota yang akrab disapa Tatik ini, diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan pengetahuan khususnya di bidang usaha. Selain memacu diri untuk mengembangkan usaha, pelatihan ini juga upaya membina kerja sama yang smeakin solid lagi. Menurut Walikota, pelatihan dan pemberdayaan KUB merupakan upaya Pemko Tanjungpinang dan Pemprov Kepri untuk meningkatkan peran perempuan. Juga sekaligus bentuk program pengentasan kemiskinan. ***

SUTANA/HALUAN KEPRI

FOTO BERSAMA — Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan (kiri) foto bersama dengan perwakilan Kelompok Usaha Bersama (KUB) perempuan, usai menerima bantuan modal di Hotel Sampurna, Senin (12/12).

60 Staf Humas Pemprov Ikuti Psikotes

Kasus Korupsi

TANJUNGPINANG — Sebanyak 60 orang pegawai Biro Humas Pemprov Kepri mengikuti kegiatan psikotes yang di laksanakan biro tersebut selama dua hari berturut-turut (Sabtu-Minggu (10-11/12) di Hotel Pelangi. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan staf Hu-

mas Pemprov Kepri dalam menjalankan tugasnya. Biro Humas Pemprov Kepri menghadirkan 6 narasumber yang handal di bidang psikotes. Mereka adalah Namr Djalil, Agus Riyanto, Yoggie Dhani, dan Agus Susanto. Narasumber ini memberikan pelatihan dan saran kepada peserta.

Kegiatan psikotes itu secara resmi dibuka Kabiro Humas dan Protokol Pemprov Kepri, Misbardi. Dalam sambutannya, Misbardi mengajak seluruh peserta pelatihan dapat mengikuti kegiatan dengan sebaik-baiknya, serta mencermati seluruh arahan yang diberikan narasumber. Adapaun hasil yang ingin

dicapai pada pelaksanaan kegiatan yang dimaksud, kata dia, yakni untuk melihat dan mengukur sejauh mana kemampuan staf Humas dan Protokoler Pemprov Kepri selama ini. Selain itu, potensi kecerdasan, kepribadian, kemampuan dalam bekerjasama, pola dan sikap kerja, juga dinilai. (cw40)

Kepri Open Cup I Segera Digelar SUTANA/HALUAN KEPRI

GUBERNUR Kepri HM Sani dan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kepri Adi Toegarisman meneken nota kesepahaman di Aula Kantor Gubernur Kepri, Senin (12/12) Sekdaprov Kepri Suhajar Diantoro, serta sejumlah kepala SKPD, asisten dan staf ahli di Pemprov Kepri. Kerja sama di bidang hukum ini untuk memberikan bantuan penanganan terhadap berbagai permasalahan hukum yang dihadapi oleh Pemprov Kepri. Sani dalam sambutannya menyambut baik dan memberikan apresiasi yang besar atas dilaksanakannya penandatangan perjanjian kerja sama di bidang Hukum Perdata dan Tata Usaha Negara, antara Pemprov Kepri dengan Kejati Kepri. "Dalam rangka optimalisasi penegakan hukum perlu dila-

kukan koordinasi yang sinergis antara Pemprov Kepri dengan Kejati Kepri, selaku pengacara negara di tingkat provinsi," ujar Sani. "Kerja sama di bidang hukum ini dimaksudkan untuk memberikan bantuan penanganan terhadap berbagai permasalahan hukum yang dihadapi Pemprov Kepri. Jangan disalahartikan kerja sama ini," ucap Gubernur, lagi. Senada juga disampaikan Adi Toegarisman. Tugas dan tanggung jawab Kejati Kepri ke depan adalah membantu penanganan soal permasalahan hukum yang terjadi di Pemprov Kepri. (cw40/sut)

Sambungan dari hal.17 nya dalam bentuk berbagai program. Sementara, dalam pelaksanaan programnya sendiri tak ada tim yang mengawasi. "Bagaimana tidak rawan penyimpangan, pelaksanaannya saja tidak ada yang mengawasi," ujarnya. Arif menyatakan, selama

Sambungan dari hal.17

Tak Bisa banyak waktu tersita sehingga sedikit waktu untuk keluarga. Pria Kelahiran Kota Baru, 7 Agustus 1962 ini senang berolahraga. Kata Dalmasri, dengan berolahraga kesehatan akan senantiasa terjaga. Dan dengan

TANJUNGPINANG — Kejuaraan menembak Kepri Open Cup I dipastikan akan digelar di Lapangan Tembak Lantamal IV dan Lapangan Tembak Marinir di Jalan Ciku pada 17-18 Desember mendatang. Kejuaraan yang awalnya berlabel Gubernur Kepri Open Cup I dan berganti menjadi Kepri Open Cup I menyediakan hadiah utama satu sepeda motor. "Karena sesuatu dan lain hal, kejuaraan menembak Gubernur Open Cup I kita ubah

tubuh yang sehat maka jiwapun akan ikut pula sehat. "Agar dalam menjalankan rutinitas yang padat dapat berjalan baik, dan tentunya tidak mengecewakan konstituen," ungkapnya. (rul)

sebut, lanjut Hamdani, dirinya langsung memerintahkan anggota untuk mencegat kapal tersebut. "Kedua kapal Malaysia itu kita cek dokumennya, ternyata lengkap. Kesalahan mereka cuma terlambat melapor kepada kami (Imigrasi)," terangnya, lagi.

namanya menjadi Kepri Open Cup I. Kejuaraan ini menyediakan hadiah utama satu unit sepeda motor," kata Ariesaputra, Ketua Panitia Kepri Open Cup I, Minggu (11/12). Menurut Aries, sejumlah peserta dari Jakarta sudah memastikan akan ambil bagian dalam kejuaraan menembak terbesar, pertama dan berlabel nasional di Provinsi Kepri ini. Di antara tim yang sudah memastikan ikut iven ini, antara

lain Tim Danpaspampres, Dandemjaka, Danyonif 2 Marinir, Dandema Mako Koarmar, Dansat 81 Kopasus, dan Dan Bravo. Terkait lokasi kejuaraan yang awalnya direncanakan digelar di Lapangan Tembak Korem Tembeling, juga akhirnya dipindahkan ke Lapangan Tembak Mako Lantamal IV Tanjungpinang dan Lapangan Marinir. "Lokasi digelarnya kejuaraan akhirnya dipindah. Untuk tembak target kita gelar di La-

pangan Tembak Marinir, dan untuk tembak reaksi kita gelar di Lapangan Tembak Lantamal IV," ungkap Aries. Sedangkan waktu penyelenggaraan yang awalnya dijadwalkan pada 10-11 Desember, lanjutnya, juga dirobah menjadi tanggal 17-18 Desember. Rencananya, kejuaraan menembak ini dibuka oleh Gubernur Kepri HM Sani, dan acara penutupnya nanti oleh Wakil Gunernur HM Soerya Respationo. (rul)

Rawan Penyimpangan ini cukup banyak program PNPM Mandiri yang dilaksanakan di berbagai daerah dan kota di Kepri. Sayangnya, DPRD yang salah satu fungsinya sebagai pengawas pembangunan tidak pernah dilibatkan. "Kita bisa lihat ada program pemberdayaan masyara-

kat yang didanai PNPM Mandiri. Tapi, saya sendiri sebagai anggota DPRD tidak pernah tahu berapa aliran dana, dan berapa banyak proyek PNPM ini di Kota Tanjungpinang," ungkapnya. Dengan fakta itu, ia berharap Gubernur Kepri HM Sani

dapat mengusulkan agar program PNPM dilaksanakan melalui kas daerah. Hal ini bertujuan agar fungsi pengawasan yang ada di tangan DPRD dapat dijalankan. "Tujuannya untuk meminimalisir terjadi penyimpangan," kata Arif. ***

Imigrasi Bantah Hamdani menyebut, kedua kapal tersebut buatan Indonesia dan diproduksi di wilayah Tanggerang. Kedatangan kedua kapal tersebut ke Tanjungpinang, kata dia, kepentingannya untuk melakukan perbaikan (dok). "Domain kita hanya surat-

surat saja. Karena sesuai undang-undang, 2 kali 24 jam kapal non reguler yang melintas di Perairan Indonesia harus melapor ke Imigrasi. Soal kelengkapan kapal, itu kewenangan Syahbandar," imbuhnya. Hamdani menambahkan,

dua kapal tersebut biasanya hanya beroperasi di perairan Malaysia saja. Katanya, kedua kapal tersebut dalam kurun tig bulan ke depan masih akan berada di salah satu galangan kapal di Kampung Bulang, Tanjungpinang. (cw40)


BINTAN

Selasa, 13 Desember 2011

19

Ganti Rugi Limbah Bauksit

BLH Bantah Terima Upeti

Pengecer BBM Perlu Ditertibkan KIJANG — Kelangkaan BBM bersubsidi di sejumlah SPBU di Bintan saat ini, juga diakibatkan oleh banyaknya penjual BBM eceran khususnya premium atau bensin, yang banyak tersebar di pinggir jalan. Kondisi ini harus menjadi perhatian pihak Pertamina selaku pengawas peredaran BBM bersubsidi di masyarakat. Tokoh masyarakat Kijang, Nai Matsu mempertanyakan pengawasan Pertamina dan instansi terkait terhadap kelangkaan BBM bersubsidi ini. Dia heran disaat sejumlah SPBU mengalami kelangkaan premium atau solar, justru pedagang pengecer premium di pinggir jalan, memiliki banyak stok yang dijual dalam botol ukuran 1,5 liter. "Kita heran, disaat SPBU mengalami kekosongan BBM, justru pedagang di pinggir jalan memiliki stok yang banyak. Ini kan perlu dipertanyakan. Seharusnya hal ini menjadi perhatian Pertamina , darimana pedagang eceran itu memperoleh BBM bersubsidi," kata mantan anggota DPRD Bintan ini memberi informasi hasil pengamatannya. Nai juga mengatakan, pihaknya tidak bermaksud untuk mengganggu mata pencarian masyarakat dengan berjualan BBM. Namun dia mengharapkan pedagang tersebut mengikuti prosedur yang berlaku. Nai menambahkan, dari hasil pengamatannya di sejumlah tempat, dia mensinyalir pedagang BBM eceran memperoleh barang dagangannya dengan cara membeli di SPBU menggunakan kendaraan roda dua berulangulang. Selain itu, modus lain yang dilakukan adalah dengan membeli BBM tersebut dari kendaraan mobil yang juga melakukan pembelian berulang-ulang di SPBU. Dari kondisi tersebut, pihak Pertamina diharapkannnya dapat menertibkan pedagang eceran termasuk sejumlah APMS dan SPDN jika terbukti menyelewengkan izin pembelian BBM bersubsidi yang diberikan. (edy)

BINT AN — Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten BINTAN Bintan membantah menerima upeti dari pihak PT Bintan Kharisma Pratama (BKP), terkait penyelesaian ganti rugi lahan pencemaran limbah bauksit. REZA PAHLEVI Liputan Bintan Pernyataan tersebut disampaikan Kepala BLH Kabupaten Bintan, Karya melalui Kasi Penegakan Hukum, Karim di kantor BLH Bintan, Senin (12/12). "Kita selama ini terus berupaya membantu warga yang lahannya tercemar limbah bauksit yang dilakukan oleh PT BKP, dan kami sama sekali tidak pernah menerima upeti," bantah Karim. Selama ini dalam menyelesaikan masalah tersebut, pihaknya hanya sebagai mediasi antara warga dengan perusahaan, untuk membantu mengatasi ganti rugi lahan yang sudah tercemar limbah bauksit. "Kita akan membantu menyelesaikannya, dan segara akan memanggil pihak perusahaan untuk membayar ganti rugi lahan itu," ujarnya.

Dalam hal ini, pihaknya juga tidak mau masalah tersebut diselesaikan secara berlarutlarut, yang akhirnya merugikan lahan yang sudah tercemar. Karim berharap pihak perusahaan bisa menyelesaikan masalah ini yang sebelumnya telah dikeluhkan warga akibat lambannya penanganan ganti rugi dilakukan oleh PT BKP. Sementara itu, Prengki Simanjuntak, salah seorang warga yang lahannya tercemar limbah bauksit PT BKP menyatakan bahwa hampir sebulan lalu ada pernyataan dari pihak perusahaan, yang berjanji akan mengganti rugi lahan tersebut. Namun kata dia, sepertinya pihak perusahaan sudah ingkar janji dan setelah ditunggu-tunggu tidak ada itikad baik dalam menyelesaikannya. Atas sikap

perusahaan yang telah mengabaikan hal itu, maka warga membuat surat pengaduan untuk kedua kalinya. "Awalnya pihak perusahaan berjanji aakan membayar ganti rugi lahan kami yang tercemar limbah bauksit, namun setelah kita tunggu sampai saat ini belum juga ada realisasi dan niat baik dari mereka untuk membayarnya," kata Prengki.

Menurut dia, sikap dari kedua instansi yaitu BLH dan Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten Bintan, hanya melakukan rapat berkali-kali dengan warga dan pihak perusahaan, namun penyelesaian tidak pernah ada. Ia berharap agar dinas tersebut bisa membantu mengatasi keluhan dari warga, dan mi-

nimal bisa mencari jalan keluarnya. Warga yang lahannya tercemar limbah bauksit dari PT BKP terjadi di RT 003, RW 002 Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, sekitar September lalu. Namun hingga saat ini ganti rugi dalam penyelesaian lahan tersebut tidak kunjung usai. ***

Pemkab Imbangi Jurnalis Bintan, 1-1

Malaysia Jajaki Investasi di Bintan BINTAN — Kalangan pengusaha Malaysia harus memanfaatkan sebaik-baiknya peluang yang diberikan pemerintah, dengan adanya pemberlakuan kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas, Free Trade Zone (FTZ) di Kepri khususnya di Bintan. Kesempatan ini dapat dimanfaatkan Malaysia, jika tidak ingin didahului pengusaha Singapura dan Asia Timur lainnya yang lebih agresif menjajaki potensi dan peluang investasi di Bintan. Hal itu disampaikan Kepala Badan Promosi Investasi dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPIPPT) Bintan yang juga merangkap Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Bintan, Mardhiah disela-sela menerima kunjungan rombongan pengusaha asal Malaysia, didampingi Ketua Kadin Kota Tanjungpinang Bobby Jayanto di The Kelong Restaurant, Nirwana Gardens Resort, Lagoi, Kabupaten Bintan, Jumat (9/12). Acara yang diselingi dengan penyerahan cenderamata dari Pemkab Bintan kepada delegasi pengusaha itu, juga dihadiri Asisten I Yudha Inangsa dan Kabid Promosi Investasi Dahsyat Gafnesia. Rombongan beranggota-

kan 12 orang tersebut membawa beberapa pengusaha antara lain Dato’ Kuah Lai Huat, pengusaha resort dan pemilik lapangan golf dan Dato’ James Tan Ying Wah, pengusaha hotel yang memiliki jaringan hotel berbintang. Menurut Mardhiah, tiga tahun pasca pemberlakuan Batam, Bintan dan Karimun sebagai kawasan FTZ, gerak masuknya investasi ke daerah ini menunjukkan perkembangan yang cukup positif. Walaupun diakui ada beberapa hal yang perlu disempurnakan disana-sini, namun secara keseluruhan fasilitas maupun kemudahan yang diberikan pemerintah pusat maupun daerah di tiga daerah ini, perlu disikapi positif oleh kalangan pengusaha Malaysia yang memang tertarik berinvestasi di Bintan. “Berbagai kemudahan yang disediakan pemerintah di kawasan FTZ BBK antara lain pembebasan bea impor dan bea ekspor, bebas kewajiban pabean, bebas pajak barang mewah dan adanya Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), diantara stimulus yang disediakan pemerintah bagi kalangan dunia usaha. Jadi, jangan sampai yang memanfaatkan dan menikmati

hanya negara-negara tertentu dan Malaysia juga perlu memanfaatkan peluang emas ini,” kata Mardhiah. Ketua Kadinda Kota Tanjungpinang, Bobby Jayanto yang memfasilitasi kunjungan tersebut menyatakan, kunjungan ini merupakan permulaan yang baik dimana para pengusaha Malaysia melihat sendiri, dan berdiskusi dengan mitranya di Bintan. Karena melihat keseriusan tersebut, maka kata Bobby akan menjadi suatu penilaian tersendiri bagi para pengusaha Malaysia menyangkut kesungguhan Bintan dalam menerima investasi asing. “Saya sangat puas atas respon yang positif dari Pemkab Bintan terhadap kunjungan ini, karena menurut saya Bintan memiliki wilayah yang luas dan prospektif dari pemaparan Kepala BPIPPT. Melihat potensi Bintan dalam bidang industri, pariwisata, perikanan, pertanian, kemaritiman dan sektor pendukung lainnya, terlihat sangat berpeluang untuk dikembangkan lebih lanjut. Untuk itulah kami hadir di sini,“ tutur Bobby. Dato’Ng Cheng Kuai yang memimpin rombongan dan mantan timbalan (wakil)

Menteri Pelancongan Malaysia, mengaku baru pertama kalinya menginjakkan kaki di Bintan. Dengan aksen Melayu yang kental berbicara cukup bersemangat, ia mengatakan kunjungan ini merupakan penjajagan awal kerjasama investasi antar wilayah serumpun. Pihaknya juga berjanji akan menyerap aspirasi pemerintah daerah agar pengusaha Malaysia lainnya memilih Bintan sebagai salah satu tujuan investasi. “Saya dari pihak rombongan pebisnis Malaysia, sangat berbesar hati di atas penerimaan pihak Bintan terhadap kunjungan kami kesalah satu kawasan yang istimewa di Indonesia, yang begitu luas dan berbilang kaum ini. Kami sudah mencatat apa-apa yang menjadi kehendak tuan rumah tadi, dan akan segera mengadakan mesyuarat (pertemuan) dengan para pembisnes kumpulan kami di Kuala Lumpur,” papar pengusaha properti ini. Sebelum pertemuan pada siang hari, rombongan diterima Wakil Bupati Bintan Khazalik dan Sekda Lamidi untuk beramah-tamah dan dilanjutkan dengan bermain golf di Ria Bintan Golf Club Lagoi. (eza)

EDY/HALUAN KEPRI

TURUN BERTANDING — Bupati Bintan Ansar Ahmad dan Berry Ferdiansyah serta Kadisperindag Dian Nusa turun pada pertandingan eksibisi yang digelar di lapangan sepakbola community center Demang Lebar Daun, Senin (12/12). Pertandingan eksibisi ini turut memeriahkan final sepakbola antar kecamatan se-Bintan 'Bupati Cup'. KIJANG — Tim Pemkab Bintan mampu mengimbangi Tim Jurnalis Bintan, 1-1 pada laga eksibisi di lapangan sepakbola community center Demang Lebar Daun, Senin (12/12). Bupati Bintan Ansar Ahmad dan pemain sepakbola muda asal Kijang yang pernah bermain di AC Milan U-16 Berry Ferdiansyah, menjadi perhatian ramai penonton menyaksikan jalannya pertandingan. Pertandingan eksibisi ini turut memeriahkan final sepakbola antar kecamatan se-Bintan 'Bupati Cup', yang mempertemukan Tim Mantang B melawan Tim Bintan Utara A. Berry dalam pertandingan eksibisi itu mendapat kehormatan memperkuat Tim Jurnalis Bintan. Tim Pemkab Bintan yang bermain habis-habisan sore kemarin selain Bupati Bintan dan Wakil Bupati Khazalik, juga diperkuat sejumlah Kepala SKPD yakni Kadisperindag Dian Nusa, Kasi Olahraga Disdikpora Bintan Alex, Kepala Satpol PP Hasfarizal, Kepala BPMPKB Agusnawarman serta anggota DPRD Bintan Yurioskandar.

Sedangkan Tim Jurnalis Bintan bermaterikan pemain dari sejumlah media di Bintan. Selain pejabat Pemkab dan awak media, pertandingan yang berlangsung dalam cuaca mendung ini juga melibatkan sejumlah pemain veteran dari Kijang. Istimewanya, selain dihadiri bupati, pertandingan eksebisi juga diikuti oleh Ketua PSSI Kepri Endy Maulidi yang ikut bermain di babak kedua. Usai bertanding, Endy kepada Haluan Kepri mengatakan, bahwa pihaknya menyambut positif Bupati Cup ini, sebagai ajang pencarian bibit berbakat pesepakbola di Bintan. "Kita harapkan dari iven ini akan muncul pemain berbakat di Bintan, karena kita tahu Bintan saat ini masih berada di Divisi III. Kita berharap prestasi Bintan bisa meningkat ke Divisi II nantinya," kata Endy. Pada partai final itu, Tim Mantang berhasil mengalahkan Bintan Utara dengan angka 21.Penyerahan hadiah dilakukan oleh Bupati Bintan kepada masing-masing pemenang. (edy)

BPIPPT Bintan Ikut Ekspo di Empat Daerah

Promosi FTZ dan Produk Andalan BINTAN — Badan Promosi Investasi dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPIPPT) Kabupaten Bintan, tahun depan akan mengikuti ekspo di empat daerah yakni Jakarta, Batam, Surabaya dan Makasar. "Untuk tahun depan, kita konsentrasi mengikuti pameran dalam negeri dengan memanfaatkan potensi yang ada di Kabupaten Bintan. Karena iven yang kita ikuti juga tentunya harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah," kata Kepala Bidang Promosi BPIPPT Kabupaten Bintan Dhasyat Gafnesia akhir pekan lalu. Pameran yang diikuti sebagian ditaja oleh Asosiasi Pemerintahan Seluruh Indonesia (APSI) yang diberi nama ekspo otonomi daerah. Pameran ini rencananya diadakan di Jakarta Covention Centre (JCC) Jakarta, April 2012.

Pada acara ekspo tersebut, disamping memamerkan kerajinan dan produk unggulan di Bintan, Pemkab Bintan melalui BPIPPT kata Dahsyat juga akan memperkenalkan peluang dan investasi lain seperti Free Trade Zone (FTZ) yang ada di Bintan. "Kita akan memberikan kemudahan-kemudahan berinvestasi kepada para investor dalam pameran ekspo nanti, seperti bebas bea impor dan bea ekspor, bebas kewajiban pabean, bebas Pajak Pertambahan Barang Mewah (PPnBM) dan bebas Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Selain itu juga, orang yang datang untuk berinvestasi bebas menerima percepatan proses barang masuk dan keluar, pelayanan satu pintu dalam pengurusan pelayanan prosedur Imigrasi secara sederhana, mudah visa kerja serta

izin (Visa On Arrival) untuk 63 negara, serta ramah kebijakan perburuhan," papar Dahsyat. Disamping itu lanjut dia, peluang investasi yang akan dipromosikan dan menjadi icon Bintan seperti pariwisata, industri, perikanan dan pertanian. BPIPPT juga akan mengikutsertakan produk kerajinan yang berasal dari Asosiasi Industri Makanan dan Kerajinan Bintan dalam ekspo nanti. "Tidak tertutup kemungkinan sektor lain seperti shipyard (galangan kapal, pertambangan bahan mentah yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), bauksit dan bahan-bahan pertambangan setengah jadi," kata mantan peneliti kebudayaan yang sebelumnya pernah mengabdi selama 15 tahun di Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI ini menambahkan. (eza)


ANAMBAS

Rumah Warga Kekeringan Air Bersih ANAMBAS — Musim hujan yang mengguyur Tarempa tidak menjadikan kelurahan kecil ini terbebas dari kekeringan. Banyak rumah tangga yang masih kesulitan air bersih akibat matinya aliran air, meskipun Arung Tarempa mengalirkan air sangat deras. Instalasi air yang tak kunjung diperbaiki dan petugas dari pengelola air. Sejak diputusnya pendanaan oleh PDAM Tirta Nusa Natuna, pengelolaan air bersih diambil alih Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA). Namun sejak dikelola oleh Dinas PU, aliran air ke rumah tangga sering terputus. "Kita ini sudah nak kebanjiran. Tapi aliran air di rumah tetap juga mati. Entah bagaimana pengelolaannya. Pembayaran terus saja berlanjut," tutur Wawan, salah seorang warga Tarempa yang mengeluhkan matinya air di rumahnya, Senin (12/12). Wawan menuturkan air di Anambas mencukupi. Setiap arung pasti mengalirkan air bersih dan sangat deras, yang kemudian bermuara pada laut di Tarempa sendiri. Banyak sumber air dari perbukitan di Pulau Siantan ini yang belum terkelola dengan baik. Masyarakat belum menikmati air bersih, meskipun Anambas sudah memasuki usia empat tahun. "Pengelolaanya entah bagaimana. Mengalirkan air yang sudah ada saja pemerintah tidak juga mampu. Daerah kita ini bukan kekurangan air, tapi tetap saja air mati di rumah. Sudah berbulan-bulan air tidak juga lancar mengalir," tuturnya. "Air mati di Anambas pada siang hari dan mengalir pada malam hari. Bahkan pada beberapa rumah warga ada yang tidak mengalir sama sekali sampai dua hari. Sementara aktifitas warga sangat padat di siang hari. Maka jangan heran, ketika kita berkunjung ke perkantoran pemerintah, lalu terdesak buang air, tapi airnya mati," keluhnya. Warga Tarempa mengharapkan agar pemerintah dapat memberikan solusi atas kondisi ini. Kalau pun pengelolaan air bersih berada pada Dinas PU, diharapkan dapat memperbaiki permasalahan yang ada. Bukan malah menambah persoalan, karena air adalah kebutuhan utama masyarakat. "Kita harapkan ada solusi pasti dari pemerintah,"tutur Buyung, salah seorang warga Tarempa Kota. Buyung mengharapkan agar Dinas PU dapat mengelola air dengan baik. Kalaupun debit air terbatas, sedapatnya dibuat dua jam hidup dan dua jam mati. "Kalau bisa siang hari itu mengalir dua jam dan mati dua jam. Jadi, kita bisa sediakan penampungan. Dua Jam itu sudah penuh penampungan itu. Tapi kalau mati seharian, kemudian baru hidup setelah Maghrib, ini sangat menyulitkan. Kebutuhan air kita tidak terpenuhi pada siang hari,"tutur Buyung. Menurut Buyung, upaya pemerintah untuk menghimbau agar masyarakat menutup kran sudah tidak bisa lagi. Karena, pemukiman warga pada tebing curam. Pipa air yang kecil tidak mampu menahan air, dan menyebabkan sering meledak dan terlepasnya sambungan pipa. Sementara jika diandalkan penampungan air dengan pemukiman yang padat, warga tidak bisa memiliki bak yang super besar.(cw47)

20

Bupati Keluhkan Pelayanan RSUD Tpi ANAMBAS — Bupati Kepulauan Anambas, Drs.Tengku Muktaruddin mengeluhkan pelayanan RSUD Tanjungpinang. Hal ini dikarenakan, pelayanan yang diberikan pada pasien dari Anambas dan itupun hanya dilayani oleh perawat maupun bidan. YULIA IRFANI Liputan Anambas Sementara pasien yang berobat merupakan penderita penyakit akut dan membutuhkan perawatan medis lebih, akibat tidak tertangani di RS Lapangan Payaklaman, Kecamatan Palmatak, Anambas. "Kami ini merujuk pasien karena sudah tidak tertangani lagi di Anambas. Artinya, masyarakat kami ini menderita penyakit yang parah dan membutuhkan tindakan medis lebih baik. Tapi kalau pelayanannya lambat. inikan sangat berisiko bagi masyarakat kami yang sudah sakit parah jauhjauh dari Anambas. Kalau hanya bidan dan perawat yang menangani, di Anambas juga sudah banyak," katanya saat pengukuhan IDI Cabang Anambas, pekan lalu. Tengku menegaskan, jika RSUD Tanjungpinang sudah tidak mampu lagi melayani pasien dari Anambas, maka Pemkab Anambas tidak akan lagi merujuk p a s i e n k e T a n j u n g p i n a n g . K a r e n a k elalaian dari tindakan medis ini, sangat merugikan masyarakat Anambas. "Kalau sudah tidak mampu lagi, 2012 ini kita putus saja MoU dengan RSUD Tanjungpinang. Karena kita telah bayar semua biaya pengobatan dan perawatan pasien, namun pasien kita masih lambat juga dilayani,"tegasnya. Dirinya mengharapkan kepada Ketua IDI Provinsi Kepri yang hadir saat pengukuhan, untuk menyampaikan keluhan tersebut kepada para dokter di RSUD Tanjungpinang. Karena, kelalaian dalam tindakan medis bagi pasien yang berasal dari Anambas sangat fatal akibatnya.

YULIA’HALUAN KEPRI

MENARIK DIKUNJUNGI — Panorama indah Kabupaten Kepulauan Anambas, yang dapat menarik wisatawan berkunjung ke daerah ini. foto diambil, Senin (12/12). "Kita harapkan IDI Provinsi Kepri untuk mengingatkan para dokter di RSUD Tanjungpinang. Karena kami sangat butuh pelayanan rumah sakit sebagai rujukan di Tanjungpinang dan Batam," kata Tengku. Pasien Anambas dirujuk ke Tanjungpinang dan Batam dengan biaya dari Pemkab Anambas. Pasien rujukan adalah pasien yang menderita penyakit parah dan tidak tertangani di RS Lapangan. Karena jadwal keberangkatan pesawat hanya dua kali d a l a m s a t u m i n g g u k e T a nj u n gpi nang, dan dua kali ke Batam. Pemkab merujuk pasien RSUD di dua kota ini, melalui MoU dibuat dengan rumah sakit di dua kota ini, agar sewaktu-waktu bila dibutuhkan untuk rujukan pasien dari Anambas dapat

Internet Kecamatan Dikhawatirkan Menyamai ‘Desa Berdering’ A N A M B A S — Warga Tarempa mengkhawatirkan Internet Kecamatan yang baru saja dipasang Kementerian Komunikasi dan Informasi, nasibnya menyerupai 'Desa Berdering'. Internet Kecamatan yang dipasang di dua titik di Kecamatan Siantan yakni Tarempa Kota dan Tanjung ini, dikelola oleh LSM di Anambas. N am u n , p r o g r a m y a n g m e n ggunakan antena V-Sat dari Telkomsel dengan menggunakan sistem operasi Linux ini tidak berkoordinasi dengan D i sk o m i n f o K a b u p a t e n K e p u l a u a n Anambas (KKA). Akibat tidak adanya koordinasi, memunculkan kekhawatiran warga, m e n g i n g a t s e b e l u m n y a K em e nk ominfo memasang antena V-Sat untuk program Desa Berdering di 12 titik ini, hanya bisa digunakan selama satu bulan saja, setelah itu tidak dapat digunakan hingga sekarang. "Kita khawatir kalau program Internet Kecamatan ini bernasib sama dengan program Desa Berdering. Dulu Desa Berdering hanya aktif selama satu bulan, sementara warga tidak dapat melapor pada Diskominfo," kata Deni, salah seorang pengunjung Internet Kecamatan di Tarempa Kota, Senin (12/12). K e k h a w a t i r a n i n i s a n g a t b e r alasan, mengingat program ini tidak melibatkan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) KKA. Sementara Kementerian yang memiliki program sangat jauh di Jakarta. Bila terjadi masalah, respon dari kementerian sangat lamban. Sebe lumnya, program Desa Berdering yang dipasang kementerian di

Selasa, 13 Desember 2011

12 titik, sudah tidak aktif lagi selama satu tahun belakangan. Sampai sekarang, belum ada kejelasan dari kementerian yang dipimpin Tifatul Sembiring itu. Akibatnya, Pemkab Anambas har u s m er o g o h k o c e k d a e r a h u n t u k membangun tower disetiap kecamatan y a n g b i ay a n y a m e n c a p a i m i l i a r a n rupiah itu. Pantauan Haluan Kepri, Internet Kecamatan di Siantan ini terdiri dari lima unit personal computer (PC) ditambah satu server. Sejauh ini, Internet Kecamatan ini r a m a i d ik u n j u n g i . U n t u k T a r e m p a K o t a , d ike n a k a n b i a y a R p 8 . 0 0 0 p e r j a m d a n d i T a n j u n g d i k e n a k a n R p6.000 per jam. Sementara untuk Tarempa Kota menyediakan satu unit PC untuk insan pers, tapi saat ini kondisinya sudah rusak. Kalau pers ingin mengirim berita t e t a p m engg u n a k a n P C u m u m d a n dikenakan biaya, sedangkan untuk stasiun Tanjung tidak menyediakan PC untuk insan pers. "Sejauh ini ramai dikunjungi. Kita memungut biaya operasionalnya per jam. Karena ini sesuai dengan program yang telah disediakan. Kemenkominfo hanya memasang peralatan, sementara biaya listrik dan oper as i o n a l h a r i a n d i b e b a n k a n k epada pengunjung," kata Mat, pemilik internet di Tanjung. Sebelumnya Kadis Kominfo KKA, Khairul Syahadat telah meninjau kedua titik Internet Kecamatan tersebut. Dirinya menyayangkan tidak adanya koordinasi Kemenkominfo dengan Diskominfo KKA. Karena, bila

terjadi permasalahan tentu akan menimbulkan permasalahan baru, sementara Diskominfo tidak mengetahui program tersebut. "Sangat disayangkan program Kementerian Kominfo di Anambas ini. Program datang begitu saja, dan tidak ada koordinasi dengan Diskominfo. Tapi kita tetap pantau perjalanan Internet Kecamatan ini,"katanya. Khairul menyampaikan, kalaulah ada koordinasi sebelumnya dengan Diskominfo, akan sangat berarti dalam mengatur manajemen internet di Anambas. Karena untuk Tarempa Kota, Pemkab telah menyediakan hotspot yang melayani internet gratis bagi masyarakat. D e n g a n a d a n y a I nt e r n e t K ec amatan tentu hotspot ini bisa dialihkan p a d a d e s a l a i n y a n g j u g a m e m butuhkan jaringan internet. "Kalau ada koordinasi terlebih d a h u l u , t e n t u k i t a b i s a a l i h k a n i nternet hotspot ini ke desa lain. Ini sekarang jadi tumpang tindih. Pemerintah sediakan internet gratis di Tarempa Kota, sementara desa lain tidak tersentuh internet sama sekali,"tuturnya. Khairul mengharapkan agar Kemenkominfo sebelum menerapkan programnya di Anambas, dapat melibatkan dinas yang dipimpinnya. Sehingga program dapat berjalan lebih optimal untuk masyarakat A n a m b a s . " K i t a h a r a p k a n a d a k eterlibatan Diskominfolah dalam program kementrian ini. Agar pengadaan p r a s a r a n a i n f o r m a s i i n i d a p a t o ptimal, dan dirasakan oleh seluruh masyarakat,"harapnya. (cw47)

ditangani segera. Sementara itu dr Tengku Afrizal Dahlan, Ketua IDI Provinsi Kepri turut prihatin atas kejadian tersebut. Dirinya akan menyampaikan kepada IDI Cabang untuk mencegah lambatnya pelayanan diberikan. "Kita juga prihatin, apalagi terjadi di Tanjungpinang. Nanti disampaikan kepada IDI Cabang Tanjungpinang. Mudah-mudahan kedepan, kita akan terus meningkat kan pelayanan dari segi mutu dan dokter. Sehingga kejadian ini tidak terulang lagi,"katanya. Sebagai organisasi profesi, dimana dokter berada di bawah naungan IDI, Dahlan menanggapi keluhan bupati tersebut agar menjadi perhatian bagi para dokter. Dimana pelayanan kepada

pasien yang membutuhkan tindakan medis segera untuk dapat dilayani. Menurutnya, tidak adanya dokter di tempat bisa saja terjadi karena adanya pertemuan ilmiah di luar kota. "Supaya ini menjadi perhatian bagi kita. Kita belum tahu persis kenapa hal itu bisa terjadi, dan kenapa dokter tidak ada di tempat. Terkadang mereka melakukan pertemuan ilmiah di luar kota, sehingga dokter tidak ada di tempat. Tapi kedepan ini menjadi perhatian kita,"ujarnya. Dahlan menuturkan, untuk wilayah Kepri ada 913 dokter dan 80 persennya dokter umum. Dalam melayani masyarakat, IDI memberdayakan dokter umum dengan sistem pelayanan berbasiskan rujukan. Jumlah ini masih sangat terbatas. ***

Pelajar Diimbau Tidak Gunakan Kendaraan Dinas ANAMBAS — Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Bina Sejahtera Anambas, Sri Wahyuni prihatin dengan banyaknya pelajar yang menggunakan Kendaraan dinas berupa sepeda motor plat merah ke sekolah. Kelakuan pelajar ini sangat disayangkan, karena motor plat merah yang diberikan pemerintah kepada pejabat, justru dipakai untuk kepentingan di luar tugas. "Banyak pelajar kita berkeliaran dengan menggunakan motor plat merah. Ini sangat disayangkan sekali, karena motor dibawa pelajar ke sekolah. Sementara motor ini bukan untuk pelajar, melainkan untuk tugas dinas," katanya kepada Haluan Kepri, Senin (12/12). Sri menghimbau agar pejabat yang difasilitasi oleh pemerintah dengan motor dinas, untuk menggunakan kendaraan tersebut sesuai peruntukan dan digunakan hanya pada jam dinas. Tidak untuk kepentingan pribadi, apalagi digunakan para pelajar yang masih duduk dibangku sekolah. Karena pelajar telah disediakan pompong subsidi untuk ke sekolah. "Kita himbau agar pejabat tidak melepaskan anak-anak mereka menggunakan motor plat merah. Ini sudah termasuk menggunakan fasilitas pemerintah untuk kepentingan pribadi dan kepentingan lainnya diluar jam dinas. Karena service kendaraan dibebankan pada Pemkab Anambas.

YULIA’HALUAN KEPRI

PARA pelajar di Tarempa terlihat menggunakan motor plat merah ke sekolah, Senin (12/12). Jika digunakan untuk kepentingan pribadi, akan sangat memberatkan masyarakat Anambas," ujarnya. Saat ini kondisi jalan di Kecamatan Siantan masih sebatas dapat dilalui oleh Kendaraan sepeda motor. Pemerintah memberikan fasilitas ini kepada pejabat eselon untuk kepentingan dinas. Namun belakangan, motor plat merah juga banyak dipakai diluar kepentingan dinas. Sementara service motor ini dibebankan pada anggaran pemeliharaan di masing-masing SKPD. Tentu sangat disayangkan, bila motor dinas dipakai untuk kepentingan pribadi sementara biayanya dibayar oleh masyarakat Anambas. "Sering kita lihat motor dinas dipakai diluar kepentingan dinas di jalan Semen Panjang (SP) ini. Terkadang juga ada pelajar

yang ugal-ugalan dengan motor plat merah pada malam hari," ujar Man, salah seorang masyarakat yang sering bersantai di jalan SP. Man heran dengan tingkah pejabat yang difasilitasi motor oleh Pemkab Anambas. Karena motor ini bukanlah untuk pegawai biasa, melainkan pejabat eselon yang sudah memiliki penghasilan lumayan, dan mampu membeli motor sendiri. Tapi kenapa masih membiarkan anak-anak menggunakan motor plat merah dan bahkan ada yang ugal-ugalan di jalan SP. Heran saja, mereka yang difasilitasi motor ini bukan pegawai biasa. Tunjangan jabatan mereka besar. Tapi masih saya menggunakan motor dinas untuk kepentingan di luar dinas. Apa belum cukup juga untuk beli motor sendiri,"pungkasnya.(cw47)


K A R I M U N

Selasa, 13 Desember 2011

21

Program Pariwisata Banyak Mubazir Muslimat NU Penyuluhan TB KARIMUN — Muslimat NU mengunjungi Pondok Pesantren Darut Tauhid di Sei Raya, Kecamatan Meral dan Pondok Pesantren Ar Raudah, Kecamatan Tebing, Senin (12/ 12) untuk mengetahui kesehatan para santri. Kunjungan tersebut dihadiri perwakilan Pusat Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (NU) Budhiarty, bersama Pimpinan Wilayah Muslimat NU Provinsi Kepri, Anilbaya dan Ketua DPC Muslimat NU Karimun, Nyimas Novi Ujiani serta Kasi PK Pontren Kemenag Karimun, Kholif. Kunjungan Muslimat NU ini merupakan tindak lanjut dari upaya penyuluhan terhadap bahaya penyakit Tuberculosis ( TB) dan penyebab terjadinya penyakit menular di lingkungan ponpes. "Alhamdulillah, dari kunjungan ke Ponpes Darut Tauhid dan Ar Raudah tersebut tidak ditemui satupun santri yang terkena penyakit TB. Ini menandakan tingkat kebersihan lingkungan di ponpes sangat baik. Kunjungan ini merupakan kunjungan kedua setelah beberapa waktu lalu kami melakukan penyuluhan terkait penyakit TB kepada para santri di ponpes," ujar Ketua DPC Muslimat NU Kabupaten Karimun, Novi Ujiani, kemarin. Sebelumnya, ada suatu kekhawatiran akan bahaya penyakit TB di lingkungan ponpes, karena selain sebagai tempat belajar lingkungan ponpes juga dijadikan sebagai tempat tinggal bagi para santri. "Dengan adanya penyuluhan yang dilakukan pihak Muslimat NU dengan Dinas Kesehatan dulunya, maka sedikit banyaknya bisa memberikan pembelajaran kepada santri," ungkapnya. Dia berharap dengan kedatangan Lembaga Pusat Kesehatan NU ini ke pondok pesantren, bisa menambah pemahaman para santri terkait pentingnya menjaga kesehatan dalam lingkungan pondok pesantren. Karena, dari ponpes tidak hanya melahirkan santri-santri yang ahli agama, namun juga santri yang memiliki pengetahuan kesehatan, minimal untuk diri dan keluarga mereka. Salah seorang perwakilan dari ponpes berharap agar perhatian pemerintah terhadap kondisi kesehatan bagi para santri yang belajar di pesantren untuk lebih ditingkatkan lagi. "Diharapkan kepada pemerintah jangan hanya datang ketika ada kegiatan penyuluhan bersama instansi terkait saja. Kalau dapat mereka datang langsung guna melihat dan memberikan penyuluhan serta bantuan kesehatan bagi para santri," ujarnya. (ham)

Kunjungan Wisman Turun KARIMUN — Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Karimun dinilai tidak mampu mengembangkan dan mengangkat potensi pariwisata di Bumi Berazam sebagai salah satu daya tarik daerah tujuan wisata di Provinsi Kepri. Itu bisa dilihat dari kegiatan dan promosi wisata yang dilaksanakan sepanjang tahun 2011 kurang memberikan manfaat positif bagi kemajuan pariwisata di Karimun. HENGKI HAIPON Liputan Karimun Di sisi lain dapat dilihat juga dari masih rendahnya kunjungan wisatawan keKarimun. Kegiatan pariwisata yang dilaksanakan berulang-ulang dan tidak ada terobosan baru untuk bisa mendongkrak kunjungan wisatawan ke Karimun. Komisi A DPRD Kabupaten Karimun sebagai mitra kerja dari Dinas Pariwisata Kabupaten Karimun menyorot kinerja dan program dari Dinas Pariwisata Kabupaten Karimun yang tidak tersusun dan terencana dengan baik sepanjang tahun 2011. Dinas Pariwisata Kabupaten Karimun yang saat ini dipimpin oleh Suryaminsyah yang akrab disapa Wak Min ini, tidak dapat meningkatkan kinerja dalam membenahi dan mengelola potensi wisata yang ada di Bumi

Berazam ini . "Kami harapkan Wak Min beserta jajarannya bisa bekerja lebih baik lagi. Karena kami nilai selama ini tidak ada gebrakan yang dilakukan Dinas Pariwisata dalam meningkatkan potensi wisata di kabupaten ini," tegas Zulfikar, Anggota Komisi A DPRD Kabupaten Karimun, Minggu (12/12). Menurut politisi dari Partai Hanura yang dikenal low profile ini, dalam mengembangkan potensi wisata yang ada di Bumi Berazam, Wak Min beserta jajaran di Dinas Pariwisata, tidak memiliki konsep yang jelas dan terkesan hanya mengikuti perkembangan yang terjadi tanpa bisa melahirkan terobosan- terobosan baru. Dispar lebih banyak menggelar kegiatankegiatan seromoni belaka.

Oknum Bermain, Minyak Tanah Langka KARIMUN — Langkanya minyak tanah (mitan) di Karimun sejak dua bulan belakangan disebabkan oleh ulah permainan oknum. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) mengaku kesulitan mengawasi minyak tanah hingga harganya melambung tinggi dan langka di pasaran. "Kita sulit melakukan pengawasan, karena Disperindag di dalam tim pemantau hanya sebagai anggota. Kalau ada arahan dari ketua atau koordinator ya kita sama-sama turun. Yang jelas kelangkan mitan pasti ada permainan dari oknum dan kita bukan menuduh tapi hal ini tidak bisa dipungkiri," ujar M. Isa, Sekretaris Disperindag Karimun, Senin (12/12). Diakui Isa, permasalahan langka mitan saat ini memang belum bisa dipastikan.

KEGIATAN MUBAZIR — Sepanjang tahun 2011 banyak kegiatan yang digelar Dinas Pariwisata Kabupaten Karimun tidak mampu mengangkat potensi wisata Karimun. Tampak aksi Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Karimun Suryaminsyah di salah satu acara beberapa waktu lalu.

Tim pemantau sudah turun ke lapangan, namun belum mengetahui apa hasilnya di lapangan. Sementara mengenai jumlah pengecer mitan di lapangan, Isa mengaku tidak mengetahui persis jumlahnya karena hal itu ditangani stafnya. Namun, yang jelas izin pengecer mitan pasti dikeluarkan Disperindag. Isa juga mengaku kaget dengan keluhan masyarakat di Kelurahan Sungai Raya, Kecamatan Meral yang membeli minyak tanah eceran per botol ukuran 1,5 liter seharga Rp20.000. Menurutnya hal itu sudah keterlaluan dan tidak dibenarkan oleh Disperindag. "Masak minyak tanah satu botol dijual seharga Rp20.000? Saya tidak tahu kalau ada yang jual segitu. Itu sudah menyalahi aturan," kata Isa sambil terheran-heran.

Dikatakannya, jika masyarakat menemukan ada pengecer yang menjual melebihi harga yang ditetapkan, maka segera laporkan ke Disperindag. Beritahu dimana tempatnya dan siapa pemiliknya. Nanti akan dicek berdasarkan data Disperindag. Selanjutnya, jatah untuk pengecer yang sudah diketahui memainkan harga minyak tanah akan distop dan tidak akan diberikan lagi. Menurutnya, stok minyak tanah sudah didatangkan sejak 8 Desember kemarin. Dan dipastikan para pemilik pangkalan minyak tanah sudah mendapatkannya. "Diprediksi harga eceran akan normal sekitar seminggu lagi, karena saat ini pasokan minyak tanah sedang kita penuhi. Dan datangnya pun tiga kali dalam sebulan. (gan)

HENGKI HAIPON/HALUAN KEPRI

Ia mengatakan, sejauh ini dinas terkait hanya bisa menggelar kegiatan-kegiatan seremoni belaka seperti pertunjukan dan pegelaran musik dengan mendatangkan artis-artis belaka. Kegiatan ini terkesan pemborosan anggaran, tanpa bisa menyajikan konsep yang jelas untuk pengembangan potensi pariwisata Karimun ke depan. “Wak Min hanya banyak menggelar kegiatan-kegiatan seremoni belaka. Memajukan pariwisata Karimun tidak cukup hanya dengan Festival Dangkong saja. Dispar mengabaikan pembenahakan beberapa fa-

silitas Pariwisata Karimun yang banyak terbengkalai dan tidak diperbaiki sebagaimana mestinya,” ujar Zulfikar. Ia berharap, nantinya Dinas Pariwisata diminta untuk bisa menyerahkan konsep yang jelas untuk pengembangan sektor pariwisata Karimun. “Kami berharap Wak Min dan Dinas Pariwisata dapat menyampaikannya ke DPRD Karimun tentang konsep pengembangan pariwisata Karimun untuk tahun 2012. Jangan hanya cuma bisa menghabiskan anggaran tanpa bisa memberikan manfaat yang positif demi ke-

majuan pariwisata Karimun,” tegas Zulfikar. Seyogianya, menurut Zulfikar, Dinas Pariwisata Karimun tidak hanya mengandalkan alokasi dana dari APBD Kabupaten Karimun untuk mengembangkan pariwisata. Sebab banyak sumber pendanaan lainnya yang dapat digali agar program kepariwisataan tidak stagnan. "Sudah saatnya Dinas Pariwisata memulai melakukan pembenahan awal untuk menjadikan Kabupaten Karimun sebagai salah satu daerah destinasi wisata yang diminati wisatawan. ***

PT Timah Adakan Acara Keakraban TANJUNGBATU — PT Timah menggelar acara keakraban sesama karyawan berupa permainan playing fox dan berbagai permainan lainnya di area PT Timah, Minggu (11/12). Kegiatan ini digelar untuk meningkatkan etos kerja, keberanian, tanggung jawab, dan kekompakan sesama pekerja di PT Timah. Humas PT Timah Made mengatakan,

banyak hal yang dapat dilakukan untuk membina para karyawan dalam meningkatkan semangat dan etos kerja. Salah satunya melalui kegiatan permainan lapangan. “Melalui berbagai permainan di lapangan tentunya dapat meningkatkan kerjasama antar karyawan yang ada. Hal ini dikarenakan dalam permainan setiap karyawan tidak

bisa melakukannya secara individu,” kata Made, kemarin. Seperti contoh, untuk permainan playing fox mengharuskan seseorang untuk memanjat pohon kemudian menerjunkan diri untuk mencapai suatu tujuan dengan tali yang direntangkan. Sungguh, merupakan kegiatan yang t i d a k s e m u a o r a n g b e r a n i m e nc obanya. (cw54)

Guru Honor Se-Karimun Capai 1.000 Orang KARIMUN — Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Karimun membantah dikatakan instansinya paling banyak menyerap tenaga honor untuk ditempatkan di posisi strategis dalam melayani masyarakat. Tenaga honor yang ada hanyalah untuk kepentingan fungsional, seperti guru honor dan pegawai honor pembantu lainnya. "Kita akui kalau tenaga honor banyak di Dinas Pendidikan, tapi itu bukan pegawai yang ada di dalam Kantor Disdik. Melainkan dari tenaga fungsional, yakni guru honor dan mereka masuk dalam data tenaga honor di Disdik," ujar Harris, Kepala Dinas Pendidikan (Kadiisdik) Kabupaten Karimun, Senin (12/ 12). Dikatakan, untuk SDM utama dalam melayani publik tetap merupakan pegawai yang berstatus PNS, termasuk pa-

ra Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) merupakan pegawai yang berstatus PNS. Dan kalaupun ada pegawai honor, hal itu hanya sebatas staf yang biasa membantu. "Jumlah guru honorer saat ini ada sekitar 1.000 lebih. Mereka paling banyak ditugaskan di Kecamatan Kundur, dan paling sedikit di Kecamatan Durai," jelasnya. Menurutnya, jumlah tenaga honor di Kantor Disdik menyamai jumlah honor di instansi atau dinas yang lainnya. Sebelumnya, Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) LMB Kabupaten Karimun, Datok Panglima Muda Azman Zainal mengatakan, intansi paling banyak menerima pegawai honor adalah dari Disdik Kabupaten Karimun. Kebanyakan berada di posisi strategis dan

teknis. Sehingga, pelayanan terhadap masyarakat terganggu, karena tidak adanya keahlian bidang khusus yang mereka miliki. Azman mengatakan, sampel data pegawai honorer di tingkat kecamatan dan kelurahan dengan persentase lebih dari 50 persen merupakan pegawai honor. Kelurahan Sungai Lakam, Kecamatan Karimun misalnya, jumlah PNS hanya ada enam orang termasuk posisi lurah, sedangkan pegawai honor mencapai 10 orang. "Kemudian di Kantor Camat Karimun, jumlah PNS di sana saat ini ada 20 orang, dan pegawai honor ada 19 orang. Kemudian empat orang pegawai dari Satuan Polisi Pamong Praja (Sapol PP)," ujar Azman, beberapa hari lalu. (gan)

Memperingati Hari Ibu

PPPA Karimun Gelar Lomba Kasti

HERMAN/HALUAN KEPRI

YASIR, pekerja warnet di Desa Urung Barat, Kundur Utara sedang memperbaiki komputer. Ia melakukan pekerjaan itu, karena tidak ingin membenani orang tua setelah menamatkan SMA.

K A R I M U N — Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Karimun menggelar lomba kasti dengan pesertanya khusus dari Dharma Wanita Pemkab Karimun. Kepala Badan PPPA, Hj.Mitra Yati dan juga panitia penyelenggara mengatakan, kegiatan digelar dalam rangka memperingati Hari Ibu ke83 dengan tujuan untuk

memberikan ruang gerak bagi ibu, agar tidak hanya terfokus dengan kegiatan seharihari sebagai ibu rumah tangga. "Harapan kita adalah agar ibu-ibu lebih kreatif dan tidak hanya berurusan dengan dapur, sumur dan kasur. Tapi juga perlu bersosialisasi dengan ibu-ibu lainnya," ujar Mitra, usai membuka lomba di Stadion Badang Perkasa,

Senin (12/12). Dikatakannya, lomba kasti sebagai salah satu iven melestarikan olahraga tradisional anak-anak Melayu yang saat ini sudah jarang dimainkan. Olaghraga kasti menyerupai olahraga baseball, hanya saja permainan kasti membutuhkan anggota dari setiap regu yang cukup banyak. "Olahraga kasti sangat

menarik dan unik jika dimainkan. Di samping itu akan menjadikan tubuh tetap sehat dan bugar," ucapnya. Peserta yang mengikuti l o m b a t e r d i r i d a r i p e r w akilan beberapa instansi. Di a n t a r a n y a D i n a s P e rh ubu ngan, Dinas Pendidikan, K an t o r P e m u d a d a n O l a h raga, Bagian Pemberdayaan P e r e m p u a n d a n P e rl i n d ungan Anak, dan lainnya. Masing-masing regu berjumlah 12 orang personil, 10 pemain dan dua cadangan. "Sebenarnya ada 27 Dharma Wanita yang kita undang, tapi yang bisa hanya tujuh regu saja. Namun demikian tidak menyurutkan semangat para peserta untuk menaklukkan lawan-lawannya dan mereka tetap bersemangat," pungkasnya. (gan)


IKLAN

Selasa, 13 Desember 2011

22


SPORTAINMENT

23 Selasa, 13 Desember 2011

NO VAR A — Pesepak bola muda Indonesia Andik Vermansyah tengah NOV ARA diincar oleh klub Italia, Novara. Klub yang berlaga di Serie-A ini rupanya tertarik pada performa Andik saat melakoni laga persahabatan melawan Los Angeles Galaxy bersama tim nasional Indonesia Selection, akhir bulan lalu.

El Clasico Telan Korban di Nigeria

Ini menjadi salah satu alasan niat Novara untuk memboyongnya ke Italia, selain karena usianya yang masih terbilang muda, 20 tahun. Novara memang memegang prinsip memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi anak muda. Apalagi dengan prestasi seperti Andik, seperti yang sudah dipantau oleh Direktur Olahraga Novara, Mauro Pederzoli. "Musim ini telah mencetak 7 gol dalam 17 penampilan. Dia juga mengenakan seragam tim nasional Under-23," demikian ditulis oleh situs Italia Sport Press. Pederzoli diketahui tengah memantau terus performa pemain Persebaya itu sejak laga melawan LA Galaxy. Novara berharap bisa membawa Andik dengan nilai transfer maksimum sesuai tuntutan klub, asalkan tidak terlalu tinggi. Andik memang meninggalkan kesan mendalam, baik bagi publik Indonesia maupun para pemain LA Galaxy, termasuk bintang sepak bola legendaris, David Beckham. Pemain mungil dengan tinggi 167 cm itu sempat ditekel keras oleh Beckham dalam pertandin-

LAGOS — Satu orang tewas dan 10 lainnya luka-luka akibat ledakan bom di tiga bar di Jos, Plateau State, Nigeria, yang menggelar acara nonton bareng pertandingan Real Madrid dan Barcelona, Minggu (11/12). Demikian diberitakan kantor berita AFP. "Ada tiga ledakan. Semuanya menyasar tempat yang menyelenggarakan acara nonton bareng pertandingan sepak bola," ujar petugas dari Lembaga Swadaya Masyarakat, Stefanos Foundation, Mark Lipdo. "Bom diledakkan di luar tempat menonton, sehingga tidak menimbulkan banyak korban. Satu orang tewas akibat ledakan," lanjutnya. Ditambahkan oleh Lipdo, dari sepuluh orang yang cedera, empat berada dalam kondisi kritis. Dari empat orang itu, dua orang berada dalam kondisi koma. Belum diketahui pasti siapa yang bertanggung jawab atas insiden tersebut. Namun, juru bicara Plateau State, Pam Ayuda, menduga hal tersebut dilakukan oleh sebuah kelompok radikal. (afp)

Stacey Giggs

Langgar Aturan Fergie MANCHESTER — Belajar dari pengalaman, rupanya Stacey Giggs tak ingin kecolongan lagi. Istri dari pemain sayap Manchester United, Ryan Giggs ini bahkan rela menentang kebijakan Sir Alex Ferguson guna mengawasi suaminya pada pesta natal Setan Merah. Seperti pada tahun-tahun sebelumnya. No WAGs Policy masih dipertahankan oleh Ferguson pada pesta natal klub tahun ini. Namun rupanya Stacey tak menggubris aturan ini dengan tetap datang mendampingi suaminya. Seorang sumber dari dalam mengatakan jika Stacey

adalah satu-satunya WAG yang hadir pada pesta itu. "Ryan sungguh ingin pergi bersama dengan rekan timnya yang lain dan meminta ijin kepada Stacey. Namun Stacey hanya memberikan ijin jika dirinya juga ikut serta. Ryan kemudian setuju dan mereka nampak bahagia bersama," ucap seorang sumber tadi. "Stacey datang dengan beberapa teman wanitanya, sehingga dirinya bukan satu-satunya wanita disana," lanjut sumber tadi. Acara di Manchester bar Oast House, itu menjadi meriah ketika Phil Jones didapuk menyanyikan lagu hits Robbie William, Angels with a band. Rio Ferdinand, Michael Owen, Ryan Giggs, Michael Carrick dan Danny Welbeck juga tak ketinggalan turut serta menikmati pesta di malam itu. (sun)

Rapat Akbar Sepak Bola Indonesia Akan Digelar SURABAYA — Rapat akbar sepak bola Indonesia rencananya akan digelar di Jakarta, 17-19 Desember mendatang. Komite Eksekutif PSSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti mengatakan pertemuan itu akan dihadiri oleh setidaknya perwakilan anggota PSSI dari 30 provinsi dan ditujukan sebagai langkah awal untuk kongres luar biasa (KLB). "Setiap pengprov PSSI sudah ditugasi menggalang anggotanya untuk berangkat ke Jakarta mengikuti rapat akbar, sekaligus menggalang dukungan untuk KLB," katanya di sela pertemuan dengan pengurus cabang dan klub se-Jawa Timur, kemarin. La Nyalla mengklaim sudah

banyak pengurus PSSI, terutama di daerah, yang sudah gerah dengan sepak terjang pengurus pusat PSSI di bawah kepemimpinan Djohar Arifin Husin. Oleh karena itu, KLB dirasa perlu digelar untuk memaksa pengurus kembali pada hasil Kongres PSSI di Bali pada tahun 2010. Rencananya pula pada rapat akbar tersebut, La Nyalla mengatakan forum akan membentuk pengurus tandingan PSSI yang pernah dilakukan sebelumnya oleh kelompok penentang kepengurusan Nurdin Halid sebelumnya. Pengurus tandingan ini akan dinamakan Komite Penyelamatan PSSI. "Kalau Djohar Arifin dan kawan-

kawan tetap ngotot dengan sikapnya dan tidak mau kembali ke jalan yang benar, KLB tinggal menunggu waktu saja," tambahnya. La Nyalla menilai Djohar sering menetapkan kebijakan tanpa berkaca pada hasil kOngres di Bali. Menurutnya, pengurus baru lebih suka memutuskan sejumlah kebijakan dengan kubu pendukungnya sendiri. "Kalau sekarang banyak klub menolak ikut kompetisi yang dikelola LPIS (Liga Prima Indonesia Sportindo) dan memilih ikut kompetisi Liga Indonesia, itu karena sejak awal mereka sudah tahu kalau PSSI sudah tidak benar," tandasnya. (kcm)

Allegri: Harusnya Lawan Bisa 'Dibunuh' Saat Sekarat BOLOGNA — Massimiliano Allegri mengakui bahwa hasil imbang 2-2 pada Minggu (11/12) malam WIB, saat menghadapi Bologna, di mana AC Milan sempat unggul 2-1 sebelum kemudian Rossoblu mampu menyamakan kedudukan hanya semenit berselang, masih menyisakan kepedihan. "Pada pertandingan itu banyak peluang untuk mencetak lebih banyak gol. Anda tidak dapat kemasukan dua gol seperti itu," keluh Allegri setelah laga usai. "Beberapa kesalahan tidak boleh kembali terulang. Ketika lawan anda sekarat, anda harus membunuh mereka, dalam pengertian olahraga." Adalah Alessandro Diamanti yang berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2, satu menit setelah gol kedua Milan yang dicetak Ibra melalui titik putih di menit 72. "Namun saya yakin anak-anak akan bermain bagus, meskipun mereka tidak harus mengambil resiko meremehkan lawan kami." "Kami tidak boleh memberi lawan kesempatan, mereka bagus pada bola-bola mati, kami perlu (ber-

main) teknis dan agresif,"pungkas mantan allenatore Cagliari ini. Sementara, striker veteran Italia MarcoDi Vaio memuji semangat juang rekanrekannya, pasalnya tim yang dihadapi adalah juara musim lalu. "Itu merupakan performa luar biasa dari sebuah karakter melawan juara bertahan, di mana kami menempatkan semua kualitas yang kami Allegri punya dan gertakan kami di lapangan. Mereka telah mendefinisikan karakteristik kami secara keseluruhan," jelasnya. Selain memuji timnya, Di Vaio juga sedikit menyoroti keputusan wasit mengenai pemberian hadiah penalti. "Seharusnya ada penalti untuk kami dan juga Milan, ketika Clarence Seedorf dan Arschimede Morelo menyentuh bola," tandasnya. (dtc)

gan. Namun, dia pula yang beruntung diberikan kostum pemain asal Inggris itu. Pelatih LA Galaxy, Bruce Arena, bahkan sempat melontarkan pujian kepada dua pemain timnas, Andik dan Greg Nwokolo dan menyebutkan bahwa dia akan mempertimbangkan pemain Indonesia jika Beckham memutuskan hengkang dari juara Major League Soccer (MLS) 2011 itu. Tahun 2011 mungkin tahun yag sangan menjanjikan bagi jagoan lapangan hijau indonesia untuk menunjukkan taringnya di kancah persepakbolaan dunia. Setelah Syamsir Alam dan Mochammad Zainal Haq 2010 lalu dikontrak penarol di liga uruguay. Kemudian disusul oleh Arthur Irawan yg sempat mengikuti seleksi timnas, langsung di sodorkan kontrak untuk 4 tahun kedepan. Sebelumnya, A Bola media olahraga terkemuka Portugal menyatakan jika Benfica tertarik dengan pemain yang dijuluki Messi asal Indonesia, yang ytalk alin adalah Andik.(isp)

Peter Crouch Bantah Handsball STOKE — Peter Crouch membantah tangannya menyentuh bola sebelum gol pertama Stoke City ke gawang Tottenham Hotspur tercipta. Mantan pemain Spurs tersebut membantu terciptanya gol pertama Stoke yang dicetak oleh Matthew Etherington, yang kemudian pertandingan berakhir dengan kemenangan tim barunya dengan skor 2-1, Minggu (11/12) malam WIB. Hasil tersbeut sekaligus menghentikan tren kemenangan Spurs. Ini adalah kegagalan menang pertama "Spurs" dalam tujuh pertandingan terakhir di Premier League. "Saya tidak berpikir bahwa bola menyentuh lengan saya, tapi jika memang itu terjadi saya tak sengaja melakukannya," ujar Crouch pada

Sky Sports HD1. "Ini adalah hasil yang besar dan setiap tiga poin dari tim yang selalu menang di Liga Premier Inggris adalah hal yang sangat menyenangkan." "Ini adalah performa kami yang sangat baik dan kami menunjukkan apa yang kami miliki," jelasnya. Meski begitu, Crouch juga tetap menghargai mantan klubnya tersebut, karena dirinya juga masih punya banyak teman di White Hart lane. "Saya punya banyak teman di sana dan saya berharap yang terbaik bagi mereka, tapi, tentu saja sangat menyenangkan bisa menang dari mantan klub," pungkasnya. Dengan hasil tersebut, Tottenham tetap berada di peringkat ketiga klasemen sementara dengan 31

poin atau kalah tujuh angka dari penguasa sementara, Manchester City. Untuk Stoke, mereka naik ke peringkat kedelapan, dengan 21 poin. (sky/kcm)

Hasil dan Klasemen Minggu (11/12)

Liga Inggris Sunderland Stoke Manc City MU Tottenham Arsenal Chelsea Liverpool Newcastle Stoke Aston Villa Norwich Swansea Everton QPR Fulham West Brom Sunderland Wolves Wigan Blackburn Bolton

2-1 2-1 14 15 14 15 14 15 15 15 15 15 15 14 15 15 15 15 15 15 15 15

12 11 10 9 9 7 7 6 4 5 4 5 4 3 4 3 4 3 2 3

Blackburn Tottenham 2 0 48 - 13 3 1 35 - 14 1 3 30 - 18 2 4 31 - 23 1 4 31 - 17 5 3 18 - 13 5 3 20 - 19 3 6 16 - 23 7 4 18 - 19 4 6 24 - 28 5 6 16 - 20 1 8 15 - 18 4 7 15 - 26 6 6 16 - 18 3 8 14 - 23 5 7 18 - 18 2 9 16 - 28 3 9 14 - 29 4 9 22 - 34 0 12 20 - 36

38 36 31 29 28 26 26 21 19 19 17 16 16 15 15 14 14 12 10 9

Liga Spanyol

DAYLIFE

STRIKER Stoke City, Peter Crouch (tengah) diapit kiper (Brd Friedel) dan pemain belakang (Gallas) Tottenham dalam laga Premier League, Minggu (11/12) malam.

Tevez Dibandrol Rp424 Miliar MANCHESTER — Manchester City hanya akan melepas penyerang Carlos Tevez pada Januari mendatang kepada klub yang mau membayar 35 juta euro atau sekitar Rp424 miliar. Jika tidak ada yang mau membayar senilai itu, maka Tevez akan tetap di City sampai akhir musim. Demikian klaim Soccernet. Sejauh ini, baru AC Milan dan Paris Saint Germain (PSG) yang sudah mengaku berminat merekrut Tevez. Namun, menurut Soccernet, belum ada tawaran yang memuaskan City. "City belum menerima tawaran dari PSG. City menginginkan nilai transfer yang sesuai harga pasaran, dan sejauh ini belum ada yang mengajukan penawaran sesuai harga pasaran untuk pemain itu," ujar sumber Soccernet di City. "City telah menegaskan bahwa mereka tak tertarik pada proposal transfer untuk status pinjam. Manajer City Roberto Mancini juga secara terbuka telah mengatakan hal tersebut, dan memang itulah

masalahnya saat ini," tambahnya. Milan ingin meminjam Tevez sebelum memutuskan membelinya pada akhir musim dengan harga yang menurut Soccernet 24 juta euro atau sekitar Rp290 miliar. Adapun PSG siap langsung merekrut Tevez secara permanen, tetapi dengan harga yang diprediksi mencapai 21 juta euro atau sekitar Rp254 miliar. Tanpa menyebut nilai transfer, Wakil Presiden AC Milan Adriano Galliani mengakui, Milan ingin meminjam Tevez dengan opsi transfer permanen. Menurutnya, City masih bersikeras ingin melepas Tevez secara permanen dan menolak penawaran Milan. Meski begitu, City belum menutup pintu negosiasi untuk Milan. Secara terpisah, Direktur Olahraga PSG Leonardo mengaku belum mengajukan proposal untuk Tevez kepada City karena Tevez ingin bergabung dengan Milan. Menurutnya, PSG menunggu sampai negosiasi antara City dan Milan mencapai kesimpulan.(snc)

Vallecano Getafe Villarreal Malaga Zaragoza Bilbao Espanyol Barcelona Madrid Valencia Levante Sevilla Malaga Osasuna Espanyol Bilbao Atletico Mallorca Sociedad Getafe Betis Granada Vallecano Villarreal Gijon Santander Zaragoza

1-3 1-0 1-1 1-1 0-1 1-1 4-2 16 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 16 15 15 15 15

Gijon Granada Sociedad Osasuna Mallorca Santander Atletico 11 4 1 12 1 2 9 3 3 9 2 4 6 6 3 7 3 5 5 7 3 6 2 7 4 7 4 5 4 6 4 5 6 4 4 7 4 4 7 5 1 9 4 4 7 4 4 8 3 6 6 4 3 8 2 7 6 2 5 8

50 - 8 50 - 13 24 - 16 25 - 17 16 - 12 20 - 20 21 - 28 16 - 21 21 - 18 23 - 25 13 - 20 16 - 23 15 - 22 15 - 22 7 - 14 17 - 25 12 - 21 15 - 28 11 - 21 12 - 28

37 37 30 29 24 24 22 20 19 19 17 16 16 16 16 16 15 15 13 11

Catania AC Milan Parma Chievo Napoli 9 3 2 8 5 0 8 4 2 8 4 2 5 6 3 6 2 6 5 3 5 4 6 4 4 6 4 5 2 6 5 2 6 5 2 7 5 7 2 4 4 6 4 4 6 4 3 7 3 5 6 3 3 8 2 5 7 2 2 10

18 - 7 24 - 10 31 - 16 22 - 11 22 - 14 16 - 16 16 - 16 12 - 13 15 - 20 16 - 18 15 - 17 15 - 20 17 - 16 13 - 13 11 - 18 13 - 20 14 - 14 7 - 15 15 - 25 13 - 26

30 29 28 28 21 20 18 18 18 17 17 17 16 16 16 15 14 12 11 8

Liga Italia Atalanta Bologna Cagliari Udinese Novara Udinese Juventus AC Milan Lazio Napoli Palermo Genoa Cagliari Catania Inter AS Roma Parma Atalanta Fiorentina Chievo Bologna Siena Cesena Novara Lecce

1-1 2-2 0-0 2-1 1-1 14 13 14 14 14 14 13 14 14 13 13 14 14 14 14 14 14 14 14 14


CMYK

Selasa, 13 Desember 2011

24

BLH Kepri

Penaatan Peratuan Perundangan Bidang Lingkungan Hidup

GUBERNUR Kepri H.M Sani, Wakil Gubernur Kepri H.M Soerya Respationo dan Kepala BLH Kepri Khairuddin Jaffar.

PENEMPATAN limbah B3 (oli bekas) yang tidak sesuai dengan ketentuan pada salah satu lokasi pertambangan di Kabupaten Bintan.

PETUGAS pengawas mengecek kondisi PT. BSSTEC Batam.

SEBAGAIMANA yang diamanatkan pada pasal 71 ayat (1) Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup ,bahwa menteri, gubernur atau bupati/walikota sesuai dengan kewenangannya wajib melakukan pengawasan terhadap ketaatan penanggungjawab usaha dan/ atau kegiatan atas ketentuan yang ditetapkan dalam peraturan perundang– undangan di bidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. Maka sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Badan Lingkungan Hidup Provinsi Kepulauan Riau (BLH Kepri) tahun 201, BLH telah melakukan pengawasan terhadap 43 perusahaan di kabupaten/kota se-Provinsi Kepulauan Riau, meliputi kegiatan medis sebanyak 6 rumah sakit dan 1 puskesmas. Pengelola limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) sebanyak 6 perusahaan,

manufaktur sebanyak 4 perusahaan, pertambangan sebanyak 6 perusahaan, perhotelan sebanyak 2 hotel, kawasan industri sebanyak 3 kawasan, pelapisan pipa sebanyak 4 perusahaan, shipyard sebanyak 8 perusahaan, 1 perusahaan energi listrik , 1 perusahaan peternakan dan 1 perusahaan fatty alkohol . Berdasarkan hasil pengawasan yang dilakukan oleh Tim BLH Kepri bersamasama dengan Tim BLH kabupaten/kota se-Provinsi Kepri di Kota Batam, Tanjungpinang, Karimun, Bintan, Natuna dan Kabupaten Anambas, ditemui bahwa masih rendahnya tingkat ketaatan para pelaku industri terhadap pelaksanaan pengelolaan limbah B3 karena belum memiliki izin pembuangan air limbah ke lingkungan, belum memiliki izin Tempat Penyimpanan Sementara (TPS) limbah B3, izin operasional incinerator pengolahan limbah B3, upaya

pengendalian pencemaran air dan udara serta belum maksimalnya pengelolaan house keeping di lingkungan industri. Sebagai tindak lanjut dari hasil pengawasan kepada pihak industri/kegiatan, BLH Kepri sudah memberikan teguran tertulis ke pihak perusahaan dan tembusannya disampaikan kepada BLH kabupaten/kota agar dapat meningkatkan kinerja pengelolaan lingkungan hidup sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan merupakan salah satu bentuk upaya pembinaan dalam melakukan kegiatan pengawasan. Dengan adanya kegiatan itu, diharapkan tingkat ketaatan dari para pelaku industri/kegiatan terhadap pelaksanaan pengelolaan lingkungan hidup di Provinsi Kepri semakin meningkat. Sehingga potensi pencemaran dan kerusakan semakin hari semakin berkurang. Foto & Narasi : BLH Kepri

TEGAKAN vegetasi yang mati akibat tergenang air tailing pertambangan di Kabupaten Bintan.

KETUA Tim Ir Suryani M.Si melakukan pengawasan di PT. Singatec Kabupaten CEROBONG emisi yang dipantau pada salah satu industri di Kota Batam. Bintan.

PENEMPATAN limbah medis berupa abu incinerator yang tidak sesuai dengan ketentuan.

KETUA Tim Ir Suryani M.Si mengecek IPAL RSUD Kabupaten Karimun.

PENCEMARAN limbah B3 berupa oli bekas di salah satu pertambangan di Kabupaten Karimun.

KONDISI incinerator pengolahan limbah medis di RSUD Kabupaten Natuna yang kurang terawat.

CMYK


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.