HaluanKepri 15Mar13

Page 1

CMYK Website: www.haluankepri.com

Website: www.haluanmedia.com

Jumat, 15 Maret 2013 3 Jumadil awal 1434 H TERBIT 24 HALAMAN NO 15/3 TAHUN KE 12 0 8 1 2 7 5 3 3 2 0 0 9

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

email: haluan_h@rocketmail.com

Pengacara Walk Out Neneng Divonis 6 Tahun Penjara JAKARTA (HK) — Meski terdakwa Neneng Sri Wahyuni tidak hadir dan tim pengacara walk out atau meninggalkan ruangan sidang, namun majelis hakim yang dipimpin Tati Hadiyanti tetap melanjutkan sidang vonis. Istri Muhammad Nazaruddin itu pun dijatuhi hukuman enam tahun penjara ditambah denda Rp300 juta subsider enam bulan kurungan dalam kasus korupsi PLTS di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Putusan majelis hakim tersebut lebih ringan dari tuntutan jaksa KPK yang meminta Neneng dihukum tujuh tahun penjara ditambah denda Rp200 juta subsider enam bulan kurungan. Majelis Hakim menilai Neneng terbukti melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama dalam pengadaan dan pemasangan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigra-

Mobil Plat Hitam Wajib Pakai Pertamax JAKARTA (HK) — Guna mengatasi persoalan membengkaknya subsidi bahan bakar minyak (BBM), Badan Pengatur Kegiatan Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) mengusulkan semua mobil pribadi wajib menggunakan pertamax.

Pengacara Walk Hal 7

Anggota Komite BPH Migas Qoyum Tjandranegara meminta pemerintah tegas memberlakukan aturan pembatasan kendaraan yang berhak menggunakan BBM berMobil Plat Hal 7

Paus Pertama dari Amerika Latin

Jorge Mario

ROMA (HK) — Kardinal Argentina, Jorge Mario Bergoglio terpilih sebagai Paus yang baru menggantikan Paus Emeritus Benediktus XIV dalam konklaf kedua di Roma. Paus sederhana yang suka naik bus umum ini merupakan Paus pertama dari Amerika Latin dan bergelar Paus Francis I. Terlahir dengan nama Jorge Mario Bergoglio pada 17 Desember 1936 di Buenos Aires. Dia dinobatkan sebagai

Jesuit pada 1969. Bergoglio lantas belajar di Argentina dan Jerman, menjadi Kardinal Buenos Aires pada 1998 dan dinilai berpandangan konservatif dalam masalah seks namun amat kuat dalam keadilan sosial. Pasca terpilih, Paus langsung tampil di publik. Di atas teras St. Petrus yang menghadap ke lapangan, dia meminta agar para umat berdoa baginya. Sorak sorai bergemuruh menyambutnya. Bergoglio adalah paus pertama yang berasal dari Amerika Latin dan dari Ordo

Neneng Sri Wahyuni Paus Pertama Hal 7

Hasil Otopsi Disampaikan Besok

PK5 Dipindahkan ke ...

Hal

9

Hal

11

Hal

17

Soal Kematian Empat Bocah di Batam BATAM (HK) — Penyidik Polda Kepri akan menyampaikan hasil otopsi dari Tim Laboratorium Forensik (Labfor) atas kematian empat bocah yang ditemukan menumpuk dalam mobil rongsokan merek Subaru di Pasar Cik Puan,

Seipanas, Batam, Kamis (28/2) lalu. Hasil otopsi ini akan disampaikan pada gelar perkara yang dilakukan polisi di Mapoltresta Barelang, Sabtu (16/3) besok. Direktur Reskrim Umum Polda Kepri, Kombes Pol Muham-

BPKB dan Surat Tanah ...

mad Fadil mengatakan hal itu kepada wartawan di Mapolda Kepri, kemarin. "Sabtu kita gelar perkara hasil penyidikan tewasnya empat bocah

Tambang Bauksit ... NET

Hasil Otopsi Hal 7

EMPAT bocah ditemukan tewas menumpuk dalam mobil ini.

Wakil Inggris Habis NET

GELANDANG Bayern Munchen, Arjen Robben (tengah) dihadang pemain bertahan Arsenal, Laurent Koscielny dalam leg 2 babak 16 besar Liga Champions di Alianz Arena, Kamis (14/3) dinihari WIB.

Pribadi yang Bijak ORANG bisa berpura-pura bahwa mereka pandai, tapi mereka tidak bisa berpura-pura bahwa mereka bijak. Satu-satunya cara untuk tampil bijak adalah menjadi pribadi yang bijak. Untuk menjadi bijak, kita harus berbicara dengan bijak, membawa diri dengan bijak, mengunduh keberhasilan dengan bijak, dan menghadapi kegagalan dengan bijak. (mrt)

MUNICH (HK) — Liga paling gemerlap, Premier League tak mampu berbuat banyak dalam ajang Liga Champions 2012/2013. The Gunners Arsenal yang menjadi wakil terakhir di pentas akbar antar klub Eropa itu, ikut tereliminasi. Meski menang 2-0 di Allianz Arena, Kamis (14/3)

dinihari WIB, Meriam London tetap harus tersingkir karena kalah agresivitas gol tandang. Pasalnya, pada leg pertama di Emirates lalu, Munich berhasil menang 3-1. Perjalanan buruk klubklub Premier League musim ini mengingatkan akan kejadian musim 1995/1996 silam. Di mana saat itu tak ada

lagi wakil Inggris yang berlaga di fase perempat final Liga Champions, Wenger pun menilai bahwa kejadian saat ini bukanlah suatu kebetulan. “Ini sebuah kekecewaan telak bagi W a k i l I n g g r i s Hal 7

Zaskia Shinta

Andalkan Pinggul JAKARTA (HK) — Zaskia Shinta saat ini terlihat lebih gemuk. Rupanya berat badan pemilik goyang itik ini bertambah karena pengaruh Andalkan Pinggul Hal 7

Dua Linting Ganja Membuat Kakiku Diamputasi Tersangka Narkoba yang Ditembak Polisi Karimun

BATAM (HK) — Pandi (30) tidak pernah menyangka, bakal kehilangan kaki bagian kanannya. Organ tubuhnya itu tampak menghitam, dagingnya melunak dan sebagian membusuk. Itu semua lantaran proyektil peluru yang bersarang di dalamnya terlambat diangkat. Dua Linting Hal 7

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

PANDI sedang dirawat di Rumah Sakit Otorita Batam. Kaki Pandi akan diamputasi karena peluru yang bersarang di kakinya terlambat diangkat.

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: M Syahdan, Layouter: Dieky Saputra


Ekonomi

Jumat, 15 Maret 2013

2

Transaksi Ekspor Rp536 Triliun Via Bank Mandiri JAKARTA (HK) — PT Bank Mandiri (Persero) Tbk terus memperkuat kinerja ekspor nasional melalui pembiayaan dan layanan perdagangan. Selama 2012, tercatat nilai transaksi ekspor via bank plat merah ini mencapai US$56,5 miliar atau Rp536 triliun, tumbuh 4 persen dibandingkan tahun sebelumnya, yakni US$54,4 miliar atau Rp516 triliun. Transaksi eksportir via Bank Mandiri ini naik tipis meskipun ekspor nasional tahun 2012 mengalami penurunan sebesar 7 persen. Nilai transaksi ekspor melalui Bank Mandiri tersebut setara dengan sekitar 29,8 persen dari nilai transaksi ekspor Indonesia di 2012. Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini mengungkapkan, dukungan Bank Mandiri terhadap pembiayaan ekspor itu diharapkan dapat mendorong peningkatan penerimaan devisa, yang dibutuhkan negara untuk

membiayai pembangunan ekonomi nasional. “Kami ingin membantu mendorong peningkatan ekspor melalui layanan jasa perdagangan dan pembiayaan perdagangan, sehingga dapat membantu para eksportir nasional dalam melakukan penetrasi ke pasar internasional,� ujar Zulkifli. Untuk memudahkan eksportir, Bank Mandiri memberikan nilai lebih dengan solusi dalam bentuk paket guna meningkatkan kelancaran arus dana, dokumen/informasi dan arus barang.

Rancangan solusi ekspor tersebut disesuaikan dengan tahapan aktivitas ekspor nasabah, dimulai dari pra pengapalan hingga pasca pengapalan bahkan sampai pada pelaporan ekspor. Artinya, Bank Mandiri dalam memberikan solusi ekspor dapat diawali dengan pemberian advisory mengenai jenis transaksi, syarat/ketentuan sesuai ketentuan perdagangan internasional yang berlaku serta risiko dan mitigasinya. Layanan Bank Mandiri juga diberikan dalam bentuk pembiayaan pra pengapalan untuk persiapan pengiriman barang (packing loan) mulai dari pembelian bahan baku dan pembantu, ongkos produksi atau pengadaan barang, maupun ongkos pengurusan, pengapalan barang ke negara tujuan (freight financing) dan cover asuransi (insurance financing). Pasca pengapalan, Bank Mandiri memberikan pembiayaan dengan cara mengambil alih atau memberikan dana talangan berdasarkan dokumen ekspor yang diserahkan baik with recourse

maupun without recourse, sehingga eksportir tidak perlu lama menunggu masuknya devisa hasil ekspor (DHE). Layanan kepada eksportir dilengkapi dengan Mandiri Global Trade, mandiri easy-RTE, mandiri e-fx dan Mandiri Cash Management, yang diberikan untuk memudahkan eksportir dalam menyerahkan dokumen ekspor secara elektronik (edocs) kepada bank, mengajukan penarikan pembiayaan berdasar e-docs yang telah diperiksa dan disetujui bank, memantau masuknya DHE, melakukan konversi mata uang, membuat laporan sesuai regulasi, serta melakukan pembayaran kepada mitra bisnis, sampai dengan melaporkan Rincian Transaksi Ekspor secara online. Untuk mendukung bisnis layanan perdagangan, pada akhir 2012 Bank Mandiri telah menjalin kerjasama dengan lebih dari 1,200 bank koresponden guna memperkuat 1,810 jaringan kantor cabang dalam negeri dan 7 kantor cabang luar negeri

NET

BONGKAR MUAT — Aktifitas bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta beberapa waktu lalu. Bank Mandiri mencatat, selama 2012 transaksi ekspor melalui bank tersebut mencapai Rp536 triliun. yang dimiliki perseroan pada akhir 2012. Komitmen perusahaan dalam mendorong ekspor nasional juga direalisasikan melalui kerjasama dengan stakeholder lain untuk

memperkuat dampak yang dihasilkan. Salah satunya melalui kerjasama Pengembangan Ekspor ke Pasar Tradisional dan Non-Tradisional dengan Asuransi Ekspor Indonesia (ASEI)

dan Kementerian Perdagangan dalam memperkuat ekspor, termasuk ke pasar nontradisional seperti Afrika, Amerika Latin, Eropa Timur, Timur Tengah, Asia Tengah dan Asia Tenggara.(dtc)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Syahrial Anwar


CMYK

Kamis, 14 Maret 2013

PEMBUKAAN

4.827,23 PEMBUKAAN

14.450,06 PEMBUKAAN

3.245,12 PEMBUKAAN

12.332,16 PEMBUKAAN

22.484,25

9.703 7.750,30

Jumat, 15 Maret 2013

3.117,93

3

Rumah di Intan Residence Rp202 Juta BATAM (HK) — PT Lautan Intan Permata menawarkan perumahan mewah, Intan Residence, akses dekat Bandara Hang Nadim, dekat Pasar Botania, fasilitas ibadah, dan sekolah. Kawasan sudah tertata, dan ramai, dengan harga mulai dari Rp202 juta. Marketing Pemasaran Intan Residence, Didy, Kamis (14/3) menyebutkan, lokasi ‘emas’ yang ditawarkan sangat cocok untuk keluarga yang menginginkan masa depan gemilang, ataupun untuk investasi dengan fasilitas terbaik. “Penawaran istimewa dari kami, harga mulai dari Rp202 juta sangat terjangkau untuk rumah di kawasan ini,” tutur Didy. Didy juga mengatakan, saat ini rumah yang ditawarkan sedang dalam proses pembangunan, tersedia tipe 36, tipe 48, tipe 88 dan Town House tipe 118/84.

“Bangunan berkualitas, desain minimalis modern, free SHGB dan BPHTB, gratis taman depan rumah. Khusus Town House harga masih normal, Rp733 juta dengan uang muka 20 persen,” beber Dedy. Spesifikasi bangunan, pondasi beton bertulang, dinding batako displasterbata merah, penutup atap spandek, rangka atap baja ringan, plafon gybsum, lantai keramik, pintu utama panel, cat dan finishing, nippon paint, sanitary closet jongkok untuk tipe 36 dan 48, closet duduk untuk tipe 88 dan Town House, listrik PLN 10 A, Air ATB dan jalan cor beton/aspal hotmik. Kunjungi kantor pemasaran Intan Residence di Komp Baloi Impian Blok A 9 No 1 Nagoya Batam, telp 0778 431 607. (abk)

MOBIL MEWAH — Mitsubishi Mirage ini ditawarkan dengan harga mulai dari Rp148 juta, sensasi kemewahan, kenyamanan dan keamanan dalam satu paket mobil mungil nan elegan.

Mobil Mungil Nan Mewah Rp148 Juta Mitsubishi Mirage REPRO

RUMAH tipe 88 di Perumahan Intan Residence. Perumahan mewah yang terletak di pusat Kota Batam.

Ragam Sepatu dan Sandal di Pinang Mode TANJUNGPINANG (HK) Pinang Mode di Jalan Brigjend Katamso KM2 Tanjungpinang menyediakan beragam sepatu dan sandal untuk berbagai kalangan, mulai dari anak-anak, remaja hingga dewasa. Desain cantik dengan harga menarik. Pengelola Pinang Mode, Aman menyebutkan, sepatu sekolah merek dalam negeri, Dallas yang alasnya terbuat dari karet, lebih lentur, nyaman digunakan untuk melangkah. Ada juga sandal terbuat dari mika plastik lentur, ringan, tidak melukai kaki. “Sepatu dan sandal yang kami jual didatangkan dari Jakarta, baik impor maupun produk dalam negeri. Setiap bulan, akan ada model terbaru, pokoknya kami menyediakan model yang up to date.

ANDRI ISMAL/HALUAN KEPRI

RAGAM sepatu dan sandal di Pinang Mode. Melangkah lebih nyaman dengan tapak yang lentur dan ringan, banyak mode dan merek, tentu saja banyak pilihan,” promo Aman. Sepatu dan sandal koleksi Pinang Mode ditawarkan dengan harga yang sangat terjangkau. Sepatu dan sandal anak berbahan mika plastik

merek Quiksilver seharga Rp21 ribu, Billabong Rp21 ribu, dan Ripcurl Rp20 ribu. Sepatu merek Ardiles Rp83 ribu, dan Dallas Rp44 ribu. “Sandal anak-anak harga mulai Rp12 ribuan, sedangkan sepatu sekolah harganya mulai Rp50 ribuan, “ pungkas Aman. (cw73)

Mendag Rencanakan Izin Impor Bawang Satu Atap JAKARTA (HK) — Menteri Perdagangan (Mendag) Gita Wirjawan, mengatakan bahwa proses perizinan impor bawang akan dilakukan secara satu atap, agar lebih cepat memberikan pasokan ke pasar sekaligus meredam kenaikan harga. “Saya rasa semangat ke depannya adalah membuat satu atap proses perolehan rekomendasi, dan juga izin impor. Kalau sekarang kan ini ada izin impor dari Kemendag, tapi itu juga harus dipadu oleh perolehan rekomendasi teknis dari Kement-

erian Pertanian,” ujarnya usai rapat terbatas bidang ekonomi di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (14/3). Menurut dia, izin dan rekomendasi dari dua kementerian di satu sisi membuat impor bahan pangan bertele-tele. Di sisi lain, menurut dia, juga seringkali terjadi salah komunikasi antar-kedua kementerian tersebut, dan akibatknya justru merugikan masyarakat karena adanya barang-barang impor yang harus tertahan. Ia mengemukakan, akan segera menuntaskan masa-

IST

lah komunikasi tersebut dengan Kementerian Pertanian. “Besok sepakat menuntaskan semuanya, dan kita menunggu Pak Menko balik dari luar kota besok sore. Setelah itu kita langsung paparkan supaya bisa direstui kita juga akan langsung update ke Bapak Presiden,” katanya. Ia menyatakan, saat ini masyarakat sangat sensitif dengan kenaikan harga yang sangat mencemaskan. “Oleh karena itu, kita ingin mengobati suasana mencemaskan,” katanya.(ant)

BATAM (HK) — PT Pekan Perkasa Berlian Motor - Mitsubishi Motors Batam memperkenalkan city car teknologi Jepang, Mitsubishi Mirage. Mobil mungil nan mewah ini ditawarkan dengan harga mulai dari Rp148 juta.

Abdul Kodir Liputan Batam Brand Head Mitsubishi Motors Batam Jerhendri, Kamis (14/3) mengatakan, mobil ini menawarkan sensasi kemewahan, kenyamanan dan keamanan dalam berkendara. Paling penting, ramah lingkungan, performa mesin maksimal dan hemat bahan bakar. "Mobil mungil nan mewah ini sangat luar biasa, stylish, modern, varian warna beragam, dan dilengkapi CVT, Invecs-III, High Tensile Steel, harga mulai dari Rp148 juta, inden," tutur Jerhendri.

Jerhendri mengatakan, Mistubishi Mirage merupakan top class safety and advance features, pengguna semakin nyaman dan aman dalam berkendara dengan perangkat keamanan dan keselamatan terbaik di kelasnya. Memiliki sistem pengereman canggih, fasilitas airbag, automatic contracting seat belt tersedia di bangku kemudi, memiliki kemampuan turning radius terkecil di kelasnya yang memudahkan pengemudi melakukan manuver. Dilengkapi 4 ABS +

EBD yang bisa mencegah terjadinya slip saat pengereman mendadak dan memiliki keunggulan Spacious Leg Room (kabin yang luas pada kursi penumpang belakang). Kelebihan lainnya yang dimiliki mobil ini adalah, lane cange turn signal system, di mana lampu akan menyala tiga kali dengan menggeser tuas untuk memberi tanda ke pengemudi lain saat ingin berpindah jalur, jendela mobil bisa dibuka dan ditutup secara otomatis dalam 30 detik. Headlamp secara otomatis akan mati saat mesin berhenti atau ketika pintu dibuka untuk menghemat accu. Fitur yang teraplikasi pada desain memberi kenyamanan saat ingin melihat isi bagasi atau peralatan lain di dalam mobil. Alarm mobil akan berbunyi jika ada pintu yang belum tertutup sempurna, pintu akan tertutup secara otomatis dalam 30 detik jika kunci berada di luar mobil, dan sistem kerja wipers menyesuaikan dengan

Beli Mesin Cuci Berhadiah Setrika Philips BATAM (HK) — Surga Elektronik menawarkan promo beli mesin cuci jenis tabung, berhadiah setrika merek Philips. Hadiah ini hanya berlaku untuk pembelian mesin cuci Sharp jenis tabung tipe ES F885S - P seharga Rp1,9 juta, W/M Auto ES-F850S dengan harga Rp1,8 juta , W/ M Auto ES - F800Pn dengan harga Rp1,7 juta, W/M Auto ES-N75KY (P) dengan harga Rp2,5 juta, dan W/M Auto ES pN75FY Rp2,4 juta. Demikian dikatakan Sales Promotion Sharp, Aldy di temui di Surga Elektronik Nagoya Hill, Kamis (14/3).

Dikatakannya, promo ini berbatas waktu, dengan persediaan terbatas. "Promo berbatas waktu, jumlah terbatas. Mesin cuci yang kami tawarkan hemat listrik, hasil cucian maksimal," ujar Aldy. Selain promo mesin cuci, Sharp juga menawarkan promo untuk pembelian AC berbagai tipe. Masa promo juga terbatas. "Pembelian AC dengan harga mulai dari Rp3 juta, akan mendapatkan diskon

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

MESIN cuci Sharp ini ditawarkan dengan harga mulai dari Rp1,7 juta, berhadiah setrika Philips. spesial, gratis biaya pemasangan. Promo ini berbatas waktu. Segera kunjungi

kami, dapatkan penawaran istimewa dari Sharp," promonya. (abdul kodir)

Rute Eks Batavia Air Akan Dilelang JAKARTA (HK) — Pemerintah akan menawarkan rute eks maskapai Batavia Air ke maskapai lain. Rencananya, hal ini akan dilakukan setelah 30 Maret 2013. Direktur Angkutan Udara Kementerian Perhubungan Djoko Murjatmodjo mengatakan, saat ini sebagian rute sudah diberikan ke maskapai Sriwijaya Air, Citilink, Express Air, dan Mandala Air. “Baru 21 rute dari 42 rute domestik yang telah diberikan kepada empat maskapai tersebut. Sisanya akan ditawarkan setelah 30 Maret 2013 ini,” kata Djoko di Jakarta, Rabu (13/3) malam. Dari 21 rute tersebut dibagi menjadi 3 rute domestik dan 1 rute internasional untuk Mandala Air, 4 rute untuk Express Air, dan Citilink mengajukan hingga 14 rute.

CMYK

kecepatan mobil. Sedangkan untuk desain, eksterior dan interior, tampil dinamis dan stylish, melengkapi lifestyle masa kini. "Diurai satu persatu, sangat banyak kelebihannya dibandingkan produk lain di kelasnya. Kelebihan lainnya, mobil mungil ini teraplikasi KOS (keyless operating system) memungkinkan pengguna untuk membuka pintu/ bagasi, menghidupkan/mematikan mesin hanya dengan satu sentuhan. Tresedia pilihan warna yang beragam, seperti Lemonade Yellow Metalic, Red Metalic, Pop Grend Metalic, Cool Silver, White Peari, Elsen Gray Mica dan Balc Mica, dalam tiga tipe, yakni GLX M/T, GLS A/T CVT dan exaad A/T CVT. Harganya juga sangat kompetitif," pungkas Jerhendri. Kunjungi showroomnya di JL Engku Putri, Komp Mahkota Raya Blok D, No 33A Batam Centre, Batam Indonesia, telp 0778 7483 356. ***

Djoko menjelaskan, seluruh rute yang dimiliki maskapai adalah milik negara. Oleh karena itu, setelah maskapai Batavia Air resmi dipailitkan oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, rute tersebut seluruhnya dikembalikan ke negara. Karena pemerintah berkomitmen untuk membantu penumpang eks Batavia Air yang telantar, maka pemerintah meminta kepada maskapai untuk menerbangkan kembali para penumpang tersebut ke rute-rute yang sudah ada. “Imbal baliknya, maskapai yang sudah membantu menerbangkan penumpang eks Batavia Air berhak mendapatkan rute tersebut setelah 30 Maret 2013 ini. Sementara itu, sisa rute akan ditawarkan kemudian,” jelasnya.(kcm)

Editor:Nana Marlina,Layouter: Novrizal


Dunia

Jumat, 15 Maret 2013

4

28 Persen Cewek ABG di Afsel Kena HIV AFSEL (HK)— Data teranyar Kementerian Kesehatan Afrika Selatan (Afsel) menunjukkan kalau 28 persen cewek ABG alias remaja di negeri itu positif terjangkit HIV. Kementerian itu, tulis AP pada Kamis (14/3), juga menyebutkan kalau jumlah cowok ABG yang mengidap HIV cuma 4 persen dari total jumlah remaja bersekolah di negara itu.

"Data itu menunjukkan, remaja perempuan tidur dengan orang yang usianya lebih tua," kata Menteri Kesehatan Aaaron Motsoaledi. Motsoaledi menuding kalau pria hidung belang alias

om senanglah yang lazim mengajak remaja-remaja itu melakukan hubungan seks. Cara-cara yang dilakukan untuk mengarah ke perilaku seks bebas itu biasanya menggunakan media sosial. Catatan kementerian itu menunjukkan sampai dengan akhir 2011 ada 94.000 remaja bersekolah yang mengaku hamil di luar nikah. Remaja perempuan dimaksud adalah yang berusia 10-14 tahun. "Saat kami tes, kebanya-

kan dari remaja di usia tersebut juga terinfeksi HIV," kata Motsoaledi. Sejatinya, menurut data tersebut, pemerintah Afsel sudah berjuang keras untuk menurunkan tingkat keterjangkitan HIV. Angka menunjukkan di kalangan usia 15-24 tahun, angka keterjangkitan sampai dengan akhir 2011 berada di posisi 20,5 persen. Setahun sebelumnya, angka ini berada lebih tinggi 1,3 persen atau tepatnya di

posisi 21,8 persen. Kemudian, angka keterjangkitan di kalangan usia 15-19 persen pada akhir 2011 menjadi 12,7 persen ketimbang pada 2010 yang bertengger di posisi 14 persen. Tingkat keterjangkitan HIV paling tinggi ada di kalangan usia 30-34 tahun, khususnya perempuan. Pada akhir 2011, angka ini menanjak hingga 42,2 persen. Padahal, pada 2010, angka ini masih di posisi 41,5 persen.

PERINGATAN hari HIV sedunia . Selanjutnya, pada akhir 2011, angka keterjangkitan di kelompok usia 35-39 tahun, lagi-lagi perempuan, be-

rada di posisi 39,4 persen. Dua tahun sebelumnya, angka dimaksud hanya menyentuh 35,4 persen.(kcm)

Karyawan Batavia Ancam Tutup Tol Bandara

KOMPAS

SEGERA DIPESAN — Pesawat tempur varian F-35B yang akan dipesan Singapura dari Amerika Sarikat diperkirakan akan dikirim pada minggu ini . Kedatangan jet tempur F-35 sebagai pesawat yang cocok untuk memodernisasi kekuatan udara negara kota itu di masa depan.

Singapura Pesan Lusinan F-35 SINGAPURA (HK)— Para pejabat Pemerintah AS mengatakan, Singapura sudah dalam tahap akhir evaluasi rencana pembelian pesawat tempur siluman F-35 Lightning II buatan Lockheed Martin. Proses pengajuan surat permohonan pembelian ke Pemerintah AS bahkan diperkirakan akan dikirimkan pada minggu ini. Demikian diungkapkan dua sumber yang tak disebutkan namanya tersebut kepada kantor berita Reuters, Kamis (14/3). Menurut para pejabat AS itu, Singapura diperkirakan akan segera memesan "beberapa lusin" jet tempur generasi kelima yang dibuat dalam program Joint Strike Fighter (JSF) tersebut. Sebelumnya, pada Selasa lalu, Menteri Pertahanan Singapura Ng Eng Hen telah menyatakan bahwa Angka-

tan Udara Singapura telah mengidentifikasi F-35 sebagai pesawat yang cocok untuk memodernisasi kekuatan udara negara kota itu di masa depan. "Armada (pesawat tempur) F-5 kami sudah memasuki akhir umur operasional mereka, dan pesawat-pesawat F-16 kami sudah setengah jalan (menuju batas akhir usia operasional). Kami sekarang dalam tahap akhir mengevaluasi F-35," tutur Ng kepada parlemen. Pesanan F-35 Singapura diperkirakan akan memasukkan varian F-35B yang dioperasikan Korps Marinir AS, yang bisa lepas landas

dari landasan pendek dan mendarat secara vertikal seperti helikopter. Jika rencana ini jadi dilaksanakan, Singapura akan menjadi negara pertama di kawasan Asia Tenggara yang memiliki pesawat berkemampuan mengecoh radar atau "stealth". Selama ini, negara berpenduduk 5,3 juta jiwa itu telah menjadi negara dengan perlengkapan militer tercanggih di kawasan ini. Menurut data International Institute for Strategic Studies (IISS), AU Singapura saat ini telah mengoperasikan 24 pesawat tempur F15SG, 20 pesawat F-16C, 40 pesawat F-16D, 28 pesawat F-5S, dan 9 pesawat F-5T. Selain itu, angkatan bersenjata negeri itu juga memiliki 19 helikopter tempur AH-64D Apache. Semua pesawat adalah buatan AS. Tahun fiskal 2013 ini, Singapura merencanakan

anggaran pertahanan sebesar 9,85 miliar dollar AS, atau naik 4,3 persen dari tahun lalu. Menurut catatan Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI), Singapura menempati urutan kelima sebagai pengimpor senjata konvensional terbesar di dunia pada periode 2008-2012, mengikuti India, China, Pakistan, dan Korea Selatan. Bersama Israel, Singapura menjadi mitra minor dalam program JSF sejak 2003. Israel sendiri telah memesan 19 pesawat tersebut. Meski demikian, program JSF diwarnai sejumlah penundaan dan pembengkakan biaya pengembangan karena berbagai masalah teknis, yang membuat program itu menjadi program pengadaan senjata termahal dalam sejarah Departemen Pertahanan AS sendiri. (kcm)

JAKARTA (HK) — Ratusan mantan karyawan Batavia Air mengancam menutup tol Bandara Soekarno-Hatta untuk menuntut pesangon. Ini merupakan aksi kesekian kalinya setelah Dinas Tenaga Kerja Tangerang merekomendasikan Batavia harus membayar pesangon Rp14,1 miliar. Massa yang sebelumnya menggelar aksi di Engine Shop Batavia di kawasan Bandara Mas Kota Tangerang, berlahan mendekat ke jalan tol. "Tapi kami diminta mundur oleh polisi," kata Kuasa Hukum Karyawan Batavia Air, Odie Hudiyanto, Kamis (14/3). Mereka menuntut PT Metro Batavia, perusahaan pengelola maskapai Batavia, mendahulukan pembayaran pesangon ketimbang membayar utang kepada pihak ketiga. Hingga kini nasib kar-

DUA pesawat Batavia Air diparkir di kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. yawan tak kunjung ada kejelasan, khususnya soal pembayaran pesangon pasca pailitnya Batavia. Beragam upaya telah mereka tempuh, namun tak juga membuahkan hasil. Saat ini, aset Batavia di bawah kendali kurator. Aset itu berupa sembilan rumah dan dua unit apartemen yang semuanya di kawasan Bandara Soekarno-Hatta, serta 35 unit To-

yota Avanza. Nilai aset versi Batavia itu ditaksir sekitar Rp800 miliar. Direktur Angkutan Udara Kementerian Perhubungan, Djoko Murdjatmojo, mengatakan hasil pengecekan kurator, uang tunai di rekening Batavia Air hanya Rp1 miliar. "Itu tak sebanding dengan total utang Batavia yang mencapai Rp1,2 triliun," katanya baru-baru ini. (vvn)

Polisi Pakistan Amankan Bocah Pengantar Bom ISLAMABAD (HK) — Kepolisian Pakistan berhasil menangkap sekitar 12 anak berusia 10 tahun yang diduga akan digunakan sebagai pelaksana bom bunuh diri oleh kelompok-kelompok militan. "Mereka ditangkap setelah polisi melakukan operasi selama 24 jam," kata Zubair Mahmood, Kepala Kepolisian Quetta, sambil memperlihatkan anak-anak tersebut dalam sebuah jumpa pers, Rabu (13/3). Quetta adalah ibu kota Provinsi Baluchistan, salah satu wilayah yang paling bergolak di Pakistan. Kelompok militan Baluchistan, kata Mahmood, menggunakan anak-anak miskin, untuk meletakkan paket berisi bom rakitan di pasar, tempat sampah, atau jalan yang akan dilalui polisi dan tentara. Mahmood mengatakan, kelompok militan memilih anak-anak karena polisi hampir pasti tidak akan

AFP

POLISI Pakistan memamerkan anak-anak pengantar bom yang berhasil diamankan dalam sebuah operasi di kota Quetta, Provinsi Baluchistan. Sebagian dari anak-anak ini berusia di bawah 10 tahun. mencurigai anak kecil atau pemulung sampah. "Beberapa anak mengatakan bahwa mereka tidak tahu isi paket yang mereka bawa dan mereka juga tidak tahu apa yang mereka lakukan," kata Mahmood."Mereka bahkan senang melakukan tugas itu karena mendapat sedikit uang dari mengantar paket," tambah Mahmood. Beberapa anak, berusia antara 10 dan 17 tahun, mengaku terlibat dalam sejumlah leda-

kan di Quetta, termasuk ledakan bom di dekat sebuah kendaraan militer Korps Perbatasan (FC), yang menewaskan dua prajurit dan sembilan warga sipil.Provinsi Baluchistan diguncang pemberontakan yang dilakukan kelompok nasionalis Baluch, yang menuntut otonomi khusus, dan pembagian keuntungan lebih besar dari kekayaan alam Baluchistan berupa minyak bumi, gas, dan mineral lainnya.(kcm)

Xi Jinping Terpilih Jadi Presiden Baru Cina BEIJING (HK)— Sekretaris Jenderal Partai Komunis Cina, Xi Jinping (59) berhasil terpilih sebagai presiden baru Republik Rakyat Cina dan sekaligus pemimpin Partai Komunis pada Kamis (14/3). Hasil pemilihan itu diumumkan oleh Ketua Presidium Kongres Nasional Rakyat Cina, Liu Yunshan, di hadapan 3.000 anggota parlemen pada kongres ke-12. Pria kelahiran 1953 itu berhasil meraih 2.952 suara anggota parlemen dan secara mutlak berhasil mendapatkan kursi kepresidenan, menggantikan Hu Jintao.

Xi Jinping

Menurut beberapa pengamat politik di Cina seperti dilansir laman Daily Mail, Kamis (14/3), sosok Xi sudah menonjol sejak tahun lalu. Dia dikenal banyak menghabiskan waktu dengan kaum miskin Cina dan bertekad mengangkat mereka menjadi kaum menengah yang benar-

benar merasakan dampak positif perkembangan ekonomi Cina. Hal yang sama juga diharapkan oleh partai tempat Xi bernaung, yang mendambakan pertumbuhan ekonomi Cina semakin melesat di bawah kepemimpinannya. Harapan itu bisa saja menjadi kenyataan, karena beberapa pengamat meramalkan di tahun 2030, Cina akan menggeser Amerika Serikat (AS) dan Eropa sebagai pusat ekonomi dunia. Banyak pekerjaan rumah dan tantangan yang telah menantinya pasca terpilih sebagai presiden baru Cina. Salah satu tantangan berat yang harus dihadapinya yaitu menghapus wabah gratifikasi yang dapat merugikan tidak hanya perekonomian Cina tetapi juga keberlangsungan Partai Komunis. Menurut salah satu pengamat politik Cina di Universitas Cina di Hongkong, Willy Lam, gratifikasi telah menjadi kebudayaan yang mendarah daging bagi kader partai. Banyak warga Cina yang memperoleh keuntungan set-

elah mereka memiliki koneksi dengan para petinggi partai politik di Cina. Namun Lam berpendapat, Xi akan dengan tegas melawan segala bentuk tindakan korupsi dengan mengurangi hak prerogatif yang dimiliki oleh para petinggi partai politik tersebut. "Dia harus membuat garis batas yang tegas jika dia bersungguh-sungguh mengejar kader senior di partai politik," ungkapnya. Untuk mendampinginnya sebagai kepala negara, Xi, menunjuk sekutu dekat Hu Jintao, Li Yuanchao, sebagai wakil presiden. Keputusan ini dinilai tidak biasa, karena Li salah satu dari tujuh anggota petinggi partai yang tengah berkuasa. Sementara demi memperbaiki citra para pejabatnya di mata publik, Xi berencana untuk melakukan perombakan kabinet. Beberapa perombakan yang telah disiapkannya antara lain penghapusan Kementrian Perkeretaapian dan menggabungkan dua badan regulasi media cetak dan televisi menjadi satu regulator media super.(vvn)

Editor: Afrizal, Layouter: Dieky Saputra


Opini & Layanan Umum

5

Jumat, 15 Maret 2013

Menanti Gelar Perkara Tewasnya Empat Bocah malang itu terjadi selepas Magrib, atau menjelang Salat Isya. Malam itu, adalah malam terakhir atau hari penutup Bulan Februari. Dan malam itu juga, menjadi malam terakhir bagi kedua orang tua dan keluarga keempat bocah melihat kelincahan anak-anak mereka. Sampai hari ke-15 ini, masih banyak tanya yang belum terjawab. Bagi pihak keluarga, peristiwa kematian anak-anak mereka masih menyimpan misteri. Ya, pascaditemukannya keem-

HARI ini, Jumat (15/3) merupakan hari ke-15 penyelidikan tewasnya empat bocah, warga Kampung Durian, Sei Panas, Batam. Keempat bocah malang itu adalah Maria Yelsan Fenge (6), Cosmas Ferson (4), Wihelmus Rudi (3) dan Aprileus Ama Mado (5). Keempatnya ditemukan tewas di dalam sebuah mobil rongsokan merek Subaru yang teronggok di dekat bengkel di Pasar Cik Puan, Sei Panas, Kamis (28/2) lalu. Masih segar diingatan kita, penemuan keempat mayat bocah

pat bocah itu tewas memang banyak sekali spekulasi dan kecurigaan yang ada di benak orang tua, saudara dan keluarga besar. Mereka semua amat sangat tidak yakin, bahwa anak-anak mereka tewas karena kehabisan oksigen saat bermain di dalam mobil rongsok tersebut. Itu tidak masuk akal, begitu kata para orang tua dan keluarga besar keempat bocah malang itu. Singkatnya, keluarga tidak setuju dengan pernyataan polisi yang

menduga Maria Yelsan Fenge, Cosmas Ferson, Wihelmus Rudi dan Aprileus Ama Mado, tewas karena kehabisan oksigen. Hari demi hari, tanda tanya besar di kepala orang tua belum juga terjawab. Bahkan, kecurigaan mereka semakin kuat bahwa anakanak mereka memang dibunuh terlebih dulu, kemudian baru diletakkan di dalam mobil rongsok Subaru, itu. Kabar 'hebat' itu keluar dari mulut seorang pekerja sebuah bengkel.

Pengakuan montir mobil itu, sehari sebelum keempat bocah ditemukan, dia tidak melihat atau mencium bau bangkai mayat. Padahal, saat itu si montir sempat duduk di atas mobil rongsok tersebut. Kasus penemuan mayat keempat bocah ini sudah menjadi isu nasional. Buktinya, Komisi Nasional (Komnas) Perlindungan Anak (KPA) telah turun ke Batam, bahkan membentuk Tim Pencari Fakta. KPA pun menemukan banyak keganjilan atas kematian

Harmonisasi Hubungan TNI-Polri Konflik yang melanda dua institusi itu, membuat masyarakat layak bertanya tentang eksistensi dan profesionalitas TNI-Polri. Bila institusi TNI-Polri kerap kali terlibat bentrok, bagaimana mereka bisa meredam gejolak konflik di Tanah Air, baik itu masalah keamanan dan ketertiban masyarakat oleh kepolisian, maupun pertahanan negara oleh aparatus TNI? Histori konflik TNI dan aparat kepolisian yang letupannya sudah ada sejak dulu hingga kini memang tak pernah menemui titik kulminasi penyelesaian. Bagai sebuah drama yang tak berujung klimaks, hubungan keduanya sering merenggang. Ego sentris di antara kedua korps sering menimbulkan friksi yang terkadang meluas menjadi sebuah ketegangan. Bahkan, menjadi banalitas seperti realitas yang kini menjadi tontonan publik. Disharmoni Relasi Selama ini, hubungan TNI-Polri cenderung kurang harmonis. Konflik yang terjadi di OKU hanyalah satu kisah dari rentetan konflik yang pernah terjadi di antara kedua belah pihak di berbagai daerah. Bisa dikatakan konflik yang terjadi OKU itu hanyalah puncak gunung es. Menurut catatan yang dilansir Litbang Kompas, dalam kurun waktu 2006-2013, sudah tujuh kali terjadi konflik antara TNI -Polri. Celakanya, ternyata empat dari konflik itu terjadi di daerah yang kini menjadi lokus peristiwa, yakni di Palembang, Sumatera Selatan. Antara lain, baku tembak antara oknum polisi dan oknum aparat TNI di Muara Rawas, Agustus 2006, kantor polisi diserang oknum anggota TNI di Muara Enim (Juli 2010). Kemudian, Januari 2013 dua anggota TNI bentrok dengan petugas polisi satlantas yang mengakibatkan tertembaknya salah se-

UNTUK kesekian kalinya, konflik antara TNI-Polri kembali terjadi. Kamis (7/3) pagi, ketika denyut aktivitas masyarakat baru dimulai, publik dikejutkan oleh penyerangan puluhan personil TNI dari Batalyon Artileri Medan 15, Kodam II Sriwijaya ke Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan. Akibat penyerangan frontal itu, sejumlah aparat polisi menjadi korban, sebagian gedung kantor Mapolres OKU ludes dibakar. Inventaris kantor, puluhan sepeda motor serta mobil pun ikut dirusak.

Oleh: Donie K Malik Peneliti FISIP Universitas Indonesia

orang anggota TNI. Dari kasus terakhir yang belum tuntas itu, kemudian berbuntut panjang pada tragedi Maret ini, Mapolres OKU diserang dan dibakar. Eskalasi konflik TNI-Polri yang terjadi di Palembang mestinya tidak perlu berbuntut panjang menjadi anarkis seperti yang terjadi saat ini kalau saja pemangku kepentingan seperti kepala kepolisian daerah, panglima daerah militer, dan pemerintah daerah bisa mengidentifikasi masalah dan sedini mungkim mencari jalan keluar guna menengahi labirin persoalan dan konflik yang membelit TNI-Polri di daerah itu. Kini, nasi sudah menjadi bubur, konflik sudah pecah dan korban sudah jatuh. Kasus ini harus dibawa ke ranah hukum. Karena, perbuatan merusak, membakar, dan menyerang adalah tindakan pidana yang harus dipertanggungjawabkan di hadapan hukum. Karena pelaku berasal dari instansi militer, kasus ini mesti diselesaikan melalui jalur pengadilan militer. Setelah proses hukum ber-

jalan, barulah kemudian mencari jalan keluar dan solusi tepat agar ke depan bentrok yang kerap terjadi tidak terulang kembali. Akar Konflik Konflik yang terjadi di OKU Palembang setidaknya menunjukkan bahwa ada kegagapan profesionalitas di tubuh TNI-Polri dalam menghadapi situasi masyarakat yang dinamis, sehingga mereka tidak sanggup menangani masalah internalnya sendiri dengan baik. Setidaknya, ada beberapa penyebab mengapa budaya konflik yang kini mendera TNI-Polri terus berkepanjangan. Pertama, masih kentalnya budaya militerisme di tubuh TNI maupun Polri. Reformasi di tubuh TNI dan Polri dalam konteks transformasi politik nasional, menghendaki hadirnya tentara yang mengedepankan rasionalitas dan bersikap manusiawi, bukan menampakkan tindakan emosional dan tidak humanis. Tindakan kekerasan dan emosional dalam pendekatan militer tidak akan menyelesaikan persoalan, na-

mun malah akan berbuah kekerasan. Namun, di sini bukan berarti TNIPolri tidak boleh menggunakan senjata, namun penggunaan kekerasan dengan senjata harus sesuai dengan prosedur yang baku dan bukan semaunya sendiri. Kedua, adanya kompleksitas persoalan yang belum diimbangi oleh tingkat profesionalisme dan kedisiplinan tinggi, baik oleh TNI maupun Polri. Peliknya persoalan yang mendera di masa transisi politik dewasa ini, diakui atau tidak, cukup menguras energi kalangan aparat kepolisian. Demikian pula sesungguhnya kalangan tentara mengalami hal serupa, mengingat beberapa kasus yang berpotensi menuju disintegrasi bangsa. Ketiga, menurunnya wibawa pimpinan TNI-Polri. TNI dan Polri bekerja dengan sistem komando. Secara normatif, anak buah harus taat perintah atasan, artinya tidak boleh menyimpang dari tugas yang diberikan. Hal itu dilakukan dengan tingkat disiplin tinggi. Jikalau mereka tidak taat aturan, itu terjadi karena mereka menganggap patronase yang ditampilkan pimpinan kurang menjadi cerminan yang baik bagi mereka. Keempat, kurang adanya relasi dan koordinasi antar-aparat kepolisian dengan pihak TNI. Dampaknya adalah terasa adanya jurang pemisah yang lebar antara aparat kepolisian dan aparat TNI. Kurangnya komunikasi, dialog intensif, terutama pada level bawah memunculkan hal yang fatal. Misalnya, mereka lebih mudah tersinggung dan menunjukkan arogansi masingmasing saat menjalankan tugas di lapangan. Terlebih lagi, bila di dalam diri individu mereka ada sebuah prasangka-prasangka yang tertanam kuat, yang bisa terakumulasi dan memunculkan konflik. ***

K olom Publik ENERGI HIDUP

(Bagian Ketiga) KEBERADAAN pondasi atau awal kerja ada baiknya disusun sesuai dengan kebutuhan. Hal ini perlu pemikiran dan telaah yang serius. Hal ini menunjukkan bahwa proyek besar dan proyek kecil tidak ada perbedaan dalam menanganinya, yang membedakan hanya kuantitasnya saja.

Inilah yang harus diperhatikan dan diberikan perhatian. Setiap perencanaan dibutuhkan untuk semua hal. ENERGI BERGERAK-BERTINDAK Perkembangan sebuah lika-liku kehidupan memerlukan energi dalam perjalanannya. Setelah kita mencurahkan energi untuk setiap perencanaan yang telah disusun, selanjutnya kita memerlukan energi untuk memulai

perencanaan tersebut. Dukungan dan motivasi dalam hal ini adalah dua hal yang dapat mencuatkan energi untuk melakukannya-memulai dan menyelesaikan perencanaan yang telah ada. Kemampuan dalam menerima saran dan kritik adalah sebuah energi dalam proses penyelesaian sebuah proyek/pekerjaan. Seringkali terjadi penundaan untuk mendengarkan penuturan

Oleh: Purna (Marcomm DSNI Amanah)

dari orang lain. Kerja dulu-komentar kemudian. itulah yang sering terjadi. Kondisi ini boleh diterima apabila sedang mengikuti lomba atau kompetisi. Mereka tanding dahulu, baru dinilai hasilnya. Kondisi ini menempatkan evaluasi di akhir kerja saja. Padahal, pekerjaan secara umum meliputi 3 evaluasi: evaluasi pra kerja, evaluasi masa kerja dan evaluasi pasca kerja.

ENERGI BERTAHAN Pencapaian prestasi akan mengakibatkan evoria energi yang ekstra, bahkan bisa mencapai super. Inilah energi baru untuk menjaga hasil pencapaian kerja. Energi bertahan yang ada di dalam kondisi ini tidak hanya hadir ketika kita mencapai kesuksesan. Energi bertahan serta merta pula hadir dikala kita sedang mengalami keterpurukan atau kegagalan.***

Mesjid Tua Jami’ Nurul Iman MESJID Jami’ Nurul Iman adalah satu dari sedikit mesjid di Batam yang memiliki usia di atas seratus tahun. Dari penuturan warga sekitar, rumah ibadah umat Islam yang berada di Pulau Buluh ini diperkirakan berdiri pada tahun 1872. Hanya saja, hing-

ga kini belum ditemukan literatur yang memastikan siapa orang pertama yang membangunnya. Konstruksi asli mesjid ini memang sudah tidak begitu kentara. Namun kalau ditilik lebih

detil, mesjid ini menyisakan dua buah tiang utama penyanggah kubah yang kondisinya masih asli atau orisinal. Terbuat dari kayu, masing-masing berdiameter kurang lebih 40 sentimeter. Kondisinya ma-

sih terlihat kokoh, belum menunjukkan tanda-tanda melapuk sama sekali. Uniknya, mesjid ini memiliki dua kubah. Yang satu, merupakan bangunan baru sementara satunya lagi mempertahankan bentuk aslinya yang sepintas mirip

keempat bocah tersebut. Terlepas dari kecurigaan dan dugaan tidak wajar atas kematiaan keempat bocah itu, sebaiknya kita juga mesti memberi waktu kepada polisi untuk menyelidiki kasus ini. Semoga saja, Sabtu (16/3) besok, pihak keluarga dan warga Batam, akan terpuaskan dengan hasil gelar perkara yang dilakukan aparat kepolisian. Karena kita percaya, bahwa penyidik kepolisian adalah orang-orang profesional dan ahli.***

C akap B ijak "HARAPAN itu bukanlah keyakinan bahwa sesuatu akan berakhir baik, tapi kepastian bahwa hal itu masuk akal, terlepas bagaimana kenyataannya"

Vaclav Havel "HARI ini saya hanyalah seorang pemuka agama dan tidak memiliki tanggung jawab politik, dan saya sangat bahagia akan hal ini"

Dalai Lama

M enyanyah

Jualan Parpol di Pemilu BEBERAPA waktu lalu, salah satu koran terbitan Jakarta membuat jajak pendapat terhadap kinerja dan peran serta partai politik dalam mengusung aspirasi rakyat. Sebanyak 43 persen responden menyatakan bahwa banyak partai politik hingga saat ini tidak sunguh-sungguh mengangkat aspirasi rakyat. Dengan asumsi pengertian itu, maka bisa saja partai politik hanya dijadikan alat oleh sekelompok orang untuk berebut kekuasaan. Tegasnya, kita cuma dijadikan penonton yang menyaksikan mereka berorasi tanpa menyentuh masalah riil yang dihadapi masyarakat. Lantas bagaimanakah partai politik bisa dipercaya? Apakah kemudian masyarakat memang membutuhkan partai politik? Bagaimanapun jajak pendapat itu harus diartikan, ia sebagai sinyal, cara awal pembenahan partai politik membuktikan bahwa parpol ada memang sangat dibutuhkan masyarakat. Oleh karena itu banyak pihak berharap agar parpol yang ada hingga saat ini menujukan eksistensi mereka sebagai lembaga yang mampu mewakili aspirasi rakyat banyak, betul-betul terwujud. Dan ini, bukan harapan kosong yang mustahil diimplementasikan. Sampailah kemudian gelombang berdemokrasi yang lagi kita tempuh tidak melulu hirukpikuk oleh terompet-terompet statement dan jargon. Maka, masyarakat bisa merasakan dan menilai parpol yang ada saat ini bukan lebih banyak menyuarakan kepentingan politik partai dan kepentingan elite semata. Meski kita yakin bahwa para elite politik maupun para aktivis politik M Syahdan tahu bahwa p a r p o l s e c a r a teoritis meWartawan Haluan Kepri rupakan pilar utama dalam proses demokrasi. Namun kita tak jemu-jemunya mengingatkan apabila lembaga politik ini merupakan organ penting dalam sistem politik tak diimplementasikan secara tepat guna, pada ujung-ujungnya partai politik demikian sempurna menutup diri. Ketertutupan demikian sangat berbahaya buat kelanjutan keutuhan sarana pendidikan politik kepada masyarakat dan menyalur politik rakyat. Pertanyaannya kemudian, maukah partai politik berubah? Efek dari kemauan itu karuan saja ada perubahan yang signifikan dalam budaya politik. Percayalah, publikpun jenuh degan agresivitas partai yang terjadi hanya pada saat-saat menjelang pemilu. Setelah pesta dmokrasi, rakyat tak lagi diperhatikan, dibiarkan menghadapi problem mereka sendirian. Tentu, kita tak ingin begitu. Kita ingin partai politik juga berubah dari tabeat buruknya ke karakteristik yang baik dalam berkompetitif berjualan visi-misi merebut hati rakyat. ***

√ SPP Dukung Penertiban Jukir Liar - Bukan karena gak nyetor, kan??? dengan Mesjid Sultan Riau Pulau Penyengat (1832 M). Pada kubah yang lama, perubahan mencoloknya hanyalah pada atapnya, yang berganti menjadi seng. Sementara bentuk dan konstruksinya tetap seperti sedia kala. (Edi Sutrisno)

√ Hasil Otopsi Disampaikan Besok - Jangan pakai marah ya pak... REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Layouter: M Fahrullazi


CMYK

Meranti

Jumat, 15 Maret 2013

6

Polisi Bekuk Tersangka Pencurian Dibekuk Lewat CCTV ATM BRI

SELATPANJANG (HK)— Hendri Irwan alias Endeng (24), warga Jalan Subang, Desa Banglas, Kecamatan Tebing Tinggi, harus berurusan dengan pihak kepolisan. Ruslan Liputan Meranti Kamis (14/3), sekitar pukul 12.00 WIB, pria berbadan gempal ini terpaksa harus menginap di sel jeruji besi Mapolsek Tebing Tinggi setelah ditangkap tim Polsek Tebing Tinggi, setelah aksi pencurian yang dilakukannya terekam di CCTV. Kapolres Bengkalis, AKBP Ulung Sampurna Jaya yang dikonfirmasi melalui Kapolsek Tebingtinggi Kompol Irwan Harahap SH, mengatakan, penangkapan tersangka dilakukan setelah mendapat laporan dari Manel Hakim (21), warga Jalan Banglas, Desa Banglas. "Tersangka saat ini kita amankan di Mapolsek Tebing Tinggi. Tersangka ditangkap setelah adanya laporan dari masyarakat terhadap tindak kejahatan yang dilakukannya dan terekam kamera CCTV," ungkap Irawan.Menurut Irawan, aksi pencurian itu terjadi pada Sabtu (9/3) malam. Waktu itu, korban tidur di tempat temannya di Madrasah Aliah Negeri (MAN) di Jalan Banglas. Sementara itu, sepeda motor Suzuki Shogun 125 Sil-

ver kombinasi Oranye yang dikendarain korban diparkirkan di teras kantor sekolah. Tidak hanya itu, korban juga menyimpan Hp dan dompetnya di dalam jok sepeda motor tersebut. Pagi harinya, sekitar pukul 07.00 WIB korban pun bangun dan hendak pulang ke rumah. Saat itulah ia melihat bahwa Hp dan dompet miliknya itu sudah tidak berada di tempat semula dan korban panik. Di dalam dompet tidak hanya terdapat uang tunai, tetapi juga tersimpan ATM BRI yang di dalamnya berisi uang Rp3.050.000 dan sejumlah surat-surat penting lainnya. "'Berdasarkan laporan korban No.Pol: LP/10/III/2013/Riau/ Res Bks/Sek. Tebingtinggi, kita langsung melakukan penyelidikan di lapangan serta pengembangan melalui rekaman CCTV di ATM BRI. Dari situlah terlihat pelaku sedang mengambil uang dari ATM korban, Dari gambar di CCTV BRI inlah kita berhasil melakukan penangkapan. Saat ditangkap, tersangka tidak bisa mengelak." beber Irawan.**

RUSLAN/HALUAN KEPRI

BIBIT UNGGUL- Petani Meranti siap menerapkan program dua kali tanam setahun. Dengan menggunakan bibit unggul dan program pengaturan masa tanan, diharapkan petani Meranti sukses melakukan dua kali panen dalam satu musim tanam.

Belanja untuk Pembangunan Perlu Dipercepat SELATPANJANG (HK) — Pembangunan suatu daerah perlu didukung oleh percepatan pelaksanaan belanja pemerintah yang dilaksanakan melalui kegiatan Pengadaan Barang/Jasa. Namun dari implementasi tahun lalu masih ditemui

kendala yang mengakibatkan keterlambatan dan rendahnya penyerapan belanja barang, jasa dan modal. Hal itu diungkapkan Asisten Bidang Administrasi Umum Setdakab Kepulauan Meranti, Drs H Tengku Akhrial, saat membuka Bimbin-

gan Teknis Tata Cara Evaluasi Lelang dan Penanganan Permasalahan Hukum Pangadaan, di Grand Meranti Hotel, Jalan Kartini Selatpanjang, Kamis (14/3). "Untuk itu, masing-masing SKPD diminta segera menyiapkan berbagai ke-

Sumbar-Riau

lengkapan administrasi terkait penggunaan anggaran tahun 2013 ini. Jangan lagi lengah, kita tidak ingin hal ini kemudian menjadi kendala dan ahirnya berujung pada kemampuan serapan pengguna anggaran yang tak maksimal," ungkap Akhrial.

Dikatakannya, penyempurnaan dari sisi aturan terus dilakukan pemerintah melalui perubahan kedua atas Perpres Nomor 54 Tahun 2010 menjadi Perpres Nomor 70 Tahun 2012. Hal ini dilakukan pemerintah dalam rangka upaya

memperlancar pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara/Daerah serta menghilangkan multi tafsir dari peraturan sebelumnya. "Dengan demikian, penggunaan dan belanja Pemkab Kepulauan Meranti berjalan sesuai dengan prosudur dan ketentuan. Dan yang lebih penting lagi, bisa terrealisasi sebagaimana yang diharapkan," ujarnya.

Disamping itu, lanjut Akhrial, peningkatan kualitas panitia dan pejabat pengadaan perlu mendapat perhatian serius. Hal ini supaya dalam melaksanakan tugasnya, panitia memiliki integritas, disiplin, tanggung jawab dan kompetensi sebagaimana yang dipersyaratkan, serta dapat memahami pekerjaan yang akan dilaksanakan. (rus)

Ridwan Syahputra Divonis Bebas Kasus Pembunuhan Pengusaha Pekanbaru

PEKANBARU (HK) — Majelis hakim PN Pekanbaru memberikan vonis bebas terhadap terdakwa Ridwan Syahputra (21) dalam kasus pembunuhan pengusaha Halomoan Gurning. Jaksa pun nyatakan kasasi atas putusan bebas ini.

RTK

TAHANAN DIPINDAH- Tujuh anggota DPRD Riau tersangka suap PON dipindah KPK dari Jakarta ke LP Pekanbaru, Kamis (14/3). Langkah ini menyusul berkas lengkap dan mereka segera diadili.

KPK Pindahkan 7 Anggota DPRD Riau ke Pekanbaru Tersangka Suap PON PEKANBARU (HK)— Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memindahkan penahanan 7 anggota DPRD Riau tersangka suap PON dari Jakarta ke Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II A Pekanbaru. Mereka diterbangkan dan sekitar pukul 15.30 WIB, Kamis (14/3) tiba di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Tujuh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau tersebut masing-masing Adrian Ali (Partai Amanat Nasional), Abu Bakar Siddik (Partai Golkar), Zulfan Heri (Partai Golkar), Syarif Hidayat (Partai Persatuan Pembangunan), Tengku Muazza (Partai Demokrat), Mohammad Roem Zein (Partai Persatuan Pembangunan), dan Turoechman Asyari (PDI-Perjuangan). Setibanya di Bandara SSK II, ketujuh legislator tersebut diangkut dengan meng-

gunakan sebuah bus menuju LP. Sejumlah petugas dari KPK berpakaian sipil dibantu sejumlah polisi berpakaian seragam melakukan pengawalan. Mereka, para wakil rakyat tersebut seluruhnya mengenakan jaket putih berlogo KPK di bagian depan dan bertuliskan "TAHANAN' di bagian belakang. Wajah mereka nampak biasa-biasa. Tidak sedih dan tidak juga tertekan. Bahkan beberapa di antara mereka, seperti Adrian Ali sempat tersenyum kepada beberapa orang yang menyapanya.Sementara itu, Kepala Pengamanan LP Pekanbaru Bejo mengatakan, bahwa ketujuh anggota DPRD Riau ditahan di sel terpisah. "Mereka tidak ada yang dikumpulkan. Masing-masing di sel berbeda," ujarnya kepada wartawan.Dijelaskan Bejo, meskipun statusnya wakil rakyat dan pejabat negara, namun para tersangka suap PON tidak akan diperlakukan istimewa. .(rtk)

CMYK

Putusan yang dibacakan Ketua Majelis Hakim Isnurul, Kamis (14/3) membuat terdakwa terharu. Ridwan alias Wawan yang sebelum sempat tegang langsung sujud syukur dan menangis dalam sidang putusan yang digelar sore hari itu. Dalam putusannya, hakim bersepakat Wawan tidak terbukti secara sah dan meyakinkan turut serta melakukan pembunuhan pengusaha Halamoan Gurning.

"Terdakwa tidak terbukti melakukan tindak pidana, sebagaimana yang didakwakan Jaksa Penuntut Umum (JPU), baik primer, subsider, lebih subsider dan lebih seubsider lagi," terang Isnurul. Putusan ini, sambung Isnurul, telah berdasarkan dari sejumlah keterangan saksi di persidangan. Para saksi yang dihadirkan membantah, Wawan turut serta dalam pembunuhan ini. "Selain itu, keterangan

BAP yang dibuat penyidik di kepolisian, tidak cocok dengan yang diutarakan dipersidangan. Pasalnya, semua saksisaksi mengaku diarahkan penyidik saat diambil keterangannya," jelas Isnurul. Saat ditangkap, Wawan mengaku disiksa polisi agar mengakui segala perbuatan yang tidak pernah dirinya lakukan. "Hal ini dapat dilihat dari bukti rekaman yang diberikan penyidik. Dimana, wajah Ridwan tampak lebam-lebam saat diperiksa penyidik," imbuh Isnurul. Atas putusan bebas ini, JPU Kejari Pekanbaru, Sabar yang menuntut terdakwa 12 tahun penjara menyatakan kasasi. "Atas putusan ini kami kasasi," kata Sabar. Dalam tuntutan jaksa, Wawan diduga terlibat dalam kasus pembunuhan Gurning, di Rumah Makan Pon-

dok Gurih, pada 10 November 2011 lalu di Pekanbaru. Dalam kasus ini, Wawan sebagai joki yang mengantar Asep Gerot dengan sepeda motor. Asep adalah eksekutor membunuh H Gurning di rumah makan itu dengan cara membacok kepala korbannya beberapa kali hingga tewas di tempat. Sadisnya pembunuhan yang terjadi malam hari sekitar pukul 19:30 WIB itu disaksikan sejumlah pengunjung. Sementara itu, Kuasa hukum terdakwa, Zulkifli mengaku sejak awal optimis, bahwa kliennya akan bebas. "Dari 18 saksi yang diajukan JPU, tidak ada yg mengatakan Wawan sebagai tersangka. Kami merasa keadilan terhadap Wawan masih ada. Kita akan merehabilitasi nama baik Wawan," kata Zulkifli.(dtc)

Belasan Hektar Kebun Sawit Mati ROHIL (HK)— Seluas 15 hektar kebun kelapa sawit milik 17 kepala keluarga (KK) di Dusun Sungai Geringging Desa Tangun Kecamatan Bangunpurba, Kabupaten Rokan Hulu diracun orang tidak dikenal (OTK). Masyarakat mengaku mengalami kerugian mencapai miliaran

rupiah. Ribuan tanaman kelapa sawit yang mati berada di areal perbatasan antara perkebunan masyarakat dengan hutan produksi tanaman akasia milik PT Sumatera Silva Lestari (SSL). Masyarakat menduga, PT SSL yang meracuni 15 hektar tanaman

kelapa sawit. Pengakuan sejumlah pemilik lahan, sebenarnya luas kebun kelapa sawit milik 17 KK seluas 35 hektar, tapi OTK itu baru meracun ribuan tanaman kelapa sawit di lahan 15 hektar yang telah berusia antara 2-8 tahun. Diduga, tanaman kelapa

sawit milik warga mati kering akibat diracun OTK dari oknum PT SSL yang menggunakan minyak solar yang sengaja disiramkan ke pucuk daun muda atau umbut pohon kelapa sawit. Warga tidak tahu pasti kapan tanaman diracun, tapi diperkirakan kejadian nya sepekan lalu.(rtk)

Kegagalan Usulan Hak Angket DPRD Sumbar Dipertanyakan PADANG (HK) — Inisiator penggunaan hak angket DPRD Sumatera Barat untuk mengungkap polemik alokasi penganggaran dana Rp1,941 miliar lebih untuk kegiatan safari dakwah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mem-

pertanyakan kegagalan usulan pengunaan hak tersebut. Anggota DPRD Sumbar yang juga inisiator hak angket, Nurnas, Kamis (14/3) mengatakan, hak angket yang sebelumnya diusulkan itu gagal dalam proses voting pada

sidang paripurna, Rabu (13/3). Padahal sebelumnya, imbuh Nurnas, usulan penggunaan hak angket itu diyakini akan lolos. " Ada pembelotan waktu voting," katanya. Nurnas menyebutkan, hak angket sesungguhnya diusul-

kan untuk mengetahui sejauh mana kebenaran dalam kasus tersebut. Menurutnya, saat ini penilaian berpulang pada masyarakat umum terkait sebagian pihak yang tidak ingin hak angket DPRD Sumbar dipergunakan. (kcm)

Editor: Afrizal dan Apsek , Layouter: M Fahrullazi


Sambungan Dari Halaman 1

Mobil Plat subsidi. "Yang punya mobil plat hitam semua harus pakai pertamax. Itu belum dicoba, karena yang kemarin itu hanya untuk mobil dinas dan efeknya saya rasa akan baik sekali," saran Qoyum, kemarin. Menurut dia, dampak aturan itu tak hanya dapat menanggulangi kecenderungan konsumsi BBM subsidi yang tidak tepat sasaran. Tetapi juga dapat menekan anggaran subsidi yang jumlahnya hampir 20 persen dari total APBN. "Kalau itu bisa ditekan sampai 2/ 3 (konsumsi BBM subsidi), nanti subsidinya bisa sampai 1/3 (dari jumlah yang sekarang) lah,” tambahnya. Diakui hal itu tidak mudah dilakukan. Namun, menurut Qoyum, pemerintah harus lebih berani mengambil kebijakan. Sebab, jika dibiarkan tanpa ada kebijakan yang signifikan, beban subsidi anggaran bisa tembus Rp400 triliun. Oleh karena itu, pemerintah mesti mewaspadai peningkatan beban APBN akibat jebolnya kuota BBM subsidi. Kepala Pusat Studi Ekonomi dan Kebijakan Publik Universitas

Gadjah Mada (UGM) Tony Prasetiantono mengakui, impor minyak tahun ini akan meningkat tajam karena produksi minyak (lifting) di dalam negeri mengalami penurunan dari asumsi 900 ribu barel per hari menjadi 870 ribu barel per hari. Kekurangan itu memaksa pemerintah harus mengimpor migas sekitar 1,3 juta barel per hari untuk menutupi tidak tercapainya lifting minyak. "Sistem subsidi mengakibatkan penggunaan berlebihan karena BBM subsidi jatuh kepada orang yang tidak berhak. Itu juga menyebabkan penyelundupan BBM subsidi," kata Tony. Solusi jangka pendek, sambung dia, pemerintah harus menaikkan harga BBM subsidi minimal Rp1.000 per liter. Pasalnya, harga BBM yang rendah menyebabkan pemborosan penggunaan dan mis alokasi dana subsidi. “Jika kenaikan harga tidak dilakukan, anggaran subsidi bisa membengkak menjadi Rp400 triliun dari anggaran saat ini Rp274,7 triliun,” cetusnya.

Pengamat Ekonomi Universitas Indonesia Euginia Mardanugraha mengatakan, realisasi harga minyak yang berada di atas asumsi akan meningkatkan defisit anggaran. “Cara satu-satunya adalah mengurangi subsidi BBM, yaitu dengan menaikkan harga. Tapi cara ini tidak popular dan tidak disukai oleh politisi,” jelas Euginia. Sementara itu Menteri Keuangan Agus Martowardojo optimis subsidi BBM tidak akan meningkat di atas 50 juta kiloliter karena adanya upaya pemerintah melakukan pembatasan. Namun, pihaknya mengakui, jika tidak ada pengendalian BBM subsidi akan membebani fiskal. “Memang kita terus mengamati antara tahun 2006 sampai 2010 volume BBM bersubsidi antara 36 hingga 38 juta kiloliter dan tahun 2011 sampai 2012 mengalami peningkatan yang cukup tajam. Peningkatannya terlampau besar dan akan berdampak buruk terhadap kesehatan fiskal,” kata Agus. (net)

mengerjakan sendiri proyek PLTS ini. Perusahaan pinjaman itu mengalihkan pekerjaan proyek ke PT Sundaya Indonesia dengan harga di bawah nilai kontrak perusahaan itu dengan Kemennakertrans. “Nilai kontrak antara Sundaya dengan PT Alfindo sebesar Rp5,2 miliar,” tambah hakim Made. Sebelum penandatanganan kontrak dengan PT Sundaya, kata hakim, Neneng mengadakan pertemuan negosiasi teknis pembayaran dengan perusahaan subkontraktor tersebut. Pertemuan yang dipimpin Neneng itu menyepakati pembayaran dari PT Alfindo ke PT Sundaya Indonesia dilakukan melalui sistem termin. Menguasai Rekening PT Alfindo Selain berperan dalam negosiasi pembayaran dengan PT Sundaya, Neneng dianggap terbukti sebagai pihak yang menguasai rekening PT Alfindo Nuratama. Setelah perusahaan pinjaman itu memperoleh kontrak Rp8,9 miliar, Neneng membuka rekening BRI tanpa sepengetahuan Direktur Utama PT Alfindo Arifin Ahmad. Rekening tersebut nantinya digunakan untuk menampung pembayaran dari Kemenakertrans. Neneng juga merupakan pihak yang mencairkan cek pembayaran dari Kemennakertrans tersebut. “Saksi dari pihak bank selalu mengkonfirmasi pembayaran cek kepada terdakwa, bukan kepada Arifin. Pencairannya dilakukan terdakwa sendiri, atau saksi lain, dan terdakwa meminta mereka mengaku sebagai karyawan PT

Alfindo,” ujar hakim Made. Dalam menjatuhkan putusan, majelis hakim Tipikor mempertimbangkan sejumlah hal yang memberatkan dan meringankan Neneng. Adapun hal yang memberatkan, perbuatan Neneng dianggap kontraproduktif bagi upaya pemberantasan tindak pidana korupsi. Wanita ini juga pernah mengabaikan panggilan pemeriksaan KPK dengan melarikan diri keluar negeri. “Terdakwa juga tidak menyerahkan diri meskipun tahu masuk daftar pencarian orang,” kata hakim Djoko. Sementara hal yang meringankan, Neneng belum pernah dihukum dan masih memiliki tanggungan anak kecil. Atas putusan hakim ini, Neneng dan pihak kuasa hukumnya tidak langsung mengajukan tanggapan. Neneng tidak berada dalam ruangan persidangan sementara pengacaranya walk out atau keluar ruang sidang. Tim pengacara Neneng walk out karena tidak setuju dengan keputusan majelis hakim yang tetap pembacakan vonis meskipun tanpa kehadiran Neneng. Karena ketidakhadiran Neneng dan pengacaranya dalam ruangan persidangan, hakim memerintahkan jaksa KPK mengumumkan putusan ini di papan pengadilan, kantor pemerintahan daerah, atau diberitahukan kepada kuasanya. Hakim pun menganggap Neneng dan tim pengacaranya memutuskan untuk pikir-pikir terlebih dahulu apakah akan mengajukan banding atau tidak.(kom/rpk/net)

Dari Halaman 1

Pengacara Walk si pada 2008. Pembacaan putusan ini berlangsung di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Kamis (14/4). Selain pidana penjara, Neneng juga diharuskan membayar uang pengganti sebesar Rp800 juta yang dapat ditukar dengan hukuman satu tahun penjara. Uang pengganti yang dibebankan kepada Neneng ini senilai dengan keuntungan yang diterimanya dari proyek PLTS. Menurut majelis hakim, Neneng mengambil peran dalam pengadaan proyek PLTS 2008 ini dengan pola PT Anugerah Nusantara yang meminjam perusahaan lain untuk memenangkan proyek. Neneng pun berperan dalam merancang agar perusahaan pinjaman PT Anugerah, yakni PT Alfindo Nuratama memenangkan tender proyek PLTS 2008. Neneng memberikan uang Rp2 miliar kepada Direktur Administrasi PT Anugerah, Marisi Martondang untuk mengikutsertakan PT Alfindo dalam tender proyek PLTS. Kemudian, melalui staf pemasarannya, Mindo Rosalina Manulang, PT Anugerah bersekongkol dengan pejabat pembuat komitmen (PPK) Kemennakertrans, Timas Ginting untuk mengubah spesifikasi teknis PT Alfindo. “Menyepakati mengubah spesifikasi teknis agar sesuai sehingga PT Alfindo terpilih,” kata hakim Made. PT Alfindo lantas mendapatkan proyek PLTS tersebut dengan nilai kontrak Rp8,9 miliar. Dalam pelaksanaannya, PT Alfindo tidak

Dari Halaman 1

Wakil Inggris persepakbolaan Inggris. Kami menerima kenyataan bahwa seluruh bagian persepakbolaan Eropa telah maju mengejar kami,” kata pelatih Arsenal, Arsene Wenger, seperti dilansir Yahoo Sports. Yang menjadi ironi adalah saat Manchester City yang merupakan kampiun Premier League musim lalu itu harus tersingkir di fase penyisihan grup dengan status penghuni dasar klasemen. Bahkan pasukan Roberto Mancini itu tak mampu mencatat satu kemenangan pun. Pun demikian halnya dengan Chelsea yang merupakan jawara Eropa musim lalu itu. Sementara nasib Manchester United tidak jauh berbeda dengan Arsenal yang gagal di babak 16 besar usai takluk di tangan Real Madrid 1-2. “Apabila Anda berpikir bahwa kami memiliki Manchester City, Manchester United, Chelsea, dan Arsenal, semuanya berlaga di perempat final, itu hanya masa lalu yang sudah lama terjadi,” sambung pria asal Prancis itu. Dalam leg II itu, Arsenal langsung tancap gas setelah peluit tanda dimulainya pertandingan dibunyikan. Hasilnya pun cukup positif. Tim asuhan Arsene Wenger ini sukses mencuri gol pada menit ketiga melalui aksi brilian Giroud yang sukses memanfaatkan bola sodoran dari Theo Walcott. Tertampar oleh gol tersebut, Bayern langsung merapatkan barisan. Tuan rumah mampu bermain lebih rapi dan sukses mengendalikan tempo permainan serta men-

guasai jalannya pertandingan. Akan tetapi, buruknya penyelesaian akhir membuat sejumlah peluang dari Toni Kroos, Mario Mandzukic, Thomas Muller, Arjen Robben dan Javi Martinez gagal berbuah gol. Di sisi lain, The Gunners juga mencoba memberikan perlawanan. Kombinasi antara Walcott dan Giroud cukup sering membahayakan lini belakang FC Hollywood terlebih lagi kiper Manuel Neuer. Di babak kedua Bayern tetap mampu memegang kendali permainan. Wakil Jerman tersebut masih tetap berusaha untuk mengejar ketertinggalan meskipun kekalahan 1-0 tersebut masih belum mengancam kepastian mereka untuk mendapatkan tiket ke babak delapan besar. Bertumpu pada Robben, Muller dan Kroos tim asuhan Jupp Heynckes masih terus berusaha menyamakan kedudukan. Namun lagi-lagi, penyelesaian akhir yang kurang sempurna membuat sejumlah peluang yang mereka miliki hanya terbuang percuma. Sedangkan Arsenal mampu bermain lebih baik di paruh kedua. Wakil Inggris ini sukses sedikit demi sedikit keluar dari tekanan tim tuan rumah. Belum adanya hasil nyata dari anak asuhnya membuat Wenger melakukan sejumlah pergantian. Walcot dan Ramsey coba ditarik keluar dan digantikan oleh Chamberlain dan Gervinho. Perubahan The Professor itu pun berbuah hasil. Arsenal sukses

menyamakan agregat menjadi 3-3 kala Koscielny sukses menanduk bola masuk ke gawang Neuer usai menerima sepak pojok Santi Cazorla. Di sisa waktu yang ada, satu gol yang ditunggu-tunggu oleh pemain Arsenal harus gagal tercipta. Alhasil Meriam London harus rela mengakhiri perjalanan mereka di Liga Champions sekaligus memastikan tersingkirnya seluruh wakil Inggris di ajang ini. Sementara itu, meski sukses menyegel tiket perempat final, kapten Munich, Philipp Lahm mengaku tidak puas dengan performa timnya. Pasalnya, di luar partai final Liga Champions kontra Chelsea musim lalu, Die Roten belum pernah terkalahkan di 10 laga kandang. "Liga Champions merupakan kompetisi yang berat, terutama apabila Anda tidak dapat fokus 100 persen,” kata Lahm, seperti dilansir Goal. “Kami gagal mencetak gol. Kami harus lebih baik lagi, dan itu wajib!” tandas pemain internasional Jerman itu. Kenyataan ini sekaligus membalikkan penilaian Lahm akan Arsenal. Jelang duel panas tersaji, pemain berpostur 170 cm itu sempat berargumen bahwa perbedaan antara Bayern Munich dan Arsenal sangat besar karena tim besutan Arsene Wenger itu tidak brilian, di mana tidak pernah mendapat peluang. Sementara Bayern menjadi penguasa jalannya pertandingan.(yhs/glc)

Ketahuan gemukan, cewek asli Karawang ini menjadi malu. Dia berjanji memperbaiki pola makan karena kesulitan mencari waktu untuk berolahraga. "Nggak olahraga, soalnya waktunya kan padat. Paling jaga makanan saja. Udah nggak makan nasi. Makan sayur sama buah saja terus perbanyak air putih,” jelas Zaskia. Di antara semua tubuh-

nya, Zaskia sangat menjaga bagian pinggulnya. Sebab, pinggul itu adalah aset untuk mata pencahariannya sehari-sehari. "Ya karena gede jadi aset,” cetusnya polos. Namun apapun itu, pelantun Satu Jam Saja ini tetap bersyukur dianugerahi tubuh seksi. Zaskia berjanji tidak sekali-kali mencoba operasi plastik. (net)

Dari Halaman 1

Andalkan Pinggul siklus bulanan kewanitaannya. "Kebetulan kalau lagi mau datang bulan, maunya makan terus, siang, malam makan terus. Tapi kalau ‘tamu’-nya sudah datang ya sudah kurangin makan lagi. Kemarin-kemarin apa aja dimakan, sampe batu kerikil juga Eneng makan. Emang gampang gemuk, susah turunnya,” ujar Zaskia setengah bercanda belum lama ini.

Jumat, 15 Maret 2013

Dari Halaman 1

Hasil Otopsi itu," kata Fadil. Gelar perkara ini kata Fadil dilakukan untuk mengevaluasi hasil penyelidikan yang telah dilaksanakan selama ini untuk melihat progres perkembangan kasus tersebut. "Nantinya kita bisa mengetahui di mana titik kekurangan dan hasil yang telah didapatkan jajaran kita guna mengungkap kasus ini," terangnya. Masih kata Fadil, intinya nanti dalam gelar perkara yang dilakukan ada tiga poin yang akan dicapai. Pertama menyampaikan hasil otopsi yang diterima dari tim forensik dan labfor Mabes Polri. Kedua evaluasi perkembangan kasus penyelidikan dan terakhir bertujuan untuk melihat sejauh mana hasil penyelidikan dan menkroscek hal-hal yang dirasa masih kurang, Disinggung kematian korban

diduga dibunuh karena ditemukan banyak kejanggalan, Fadil mengatakan pihaknya tak mau menggubris masalah kejanggalan. Tapi ia akan menjelaskan fakta hasil penyidikan pada gelar perkara nanti. Sebelumnya, hasil pemeriksaan sementara polisi bahwa keempat bocah yang tewas, Maria Yelsan Fenge (6), Cosmas Ferson (4), Wihelmus Rudi (3) dan Aprileus Ama Mado (5) akibat kekurangan oksigen di dalam tubuh. Ini juga sesuai dengan hasil wisum et repertum. Meski dari hasil visum kematian korban akibat kehabisan oksigen, namun keluarga korban tidak begitu percaya. Sebab dalam nalar mereka, korban meninggal bukan karena kehabisan oksigen tapi merupakan korban pembunuhan. Sehingga mereka meminta polisi

segera menyampaikan hasil otopsi tersebut. "Kami minta polisi segera sampaikan hasil otopsi, jangan mengulur waktu," ujar salah seorang keluarga korban, Ilyas. Menurutnya, hasil otopsi korban seharusnya sudah disampaikan secara terbuka kepada pihak keluarga dan juga diinformasikan ke publik. Sehingga tidak memunculkan berbagai kesimpulan negatif dan dapat memberikan kepastian kepada keluarga korban. Harusnya kata Ilyas, dengan waktu dua minggu sejak kejadian Kamis (28/2) lalu, pihak kepolisian setidaknya sudah memberikan kesimpulan melalui hasil otopsi. Sehingga dapat segera mengungkap secara tuntas apa sebenarnya yang terjadi dengan kematian keempat bocah ini. (jua/btd)

disambut meriah di kawasan Amerika Latin."Ini merupakan pemberian besar bagi Amerika Latin. Kami menanti 20 abad. Ada gunanya menanti," tutur Jose Antonio Cruz, seorang pengikut Ordo Fransiskan di ibukota Puerto Rica, San Juan, seperti dikutip kantor berita AP. Presiden Barack Obama juga sudah menyampaikan salam hangat atas nama rakyat Amerika Serikat atas Paus yang baru dipilih dan menyebutnya sebagai 'Paus pertama dari Amerika'. Para wartawan mengatakan terpilihnya Kardinal Bergoglio merupakan kejutan karena dia awalnya tidak termasuk dalam kelompok kecil yang disebut-sebut berpeluang menjadi Paus.

Dia dinilai berpandangan konservatif namun dikenal rendah hati. Hampir seluruh karirnya dihabiskan di Argentina dan sering berangkat ke kantor dengan menggunakan bus umum. Wartawan BBC, Marcia Carmo, di ibukota Argentina, Buenos Aires, mengatakan misa yang dipimpin Kardinal Bergoglio sering memiliki pengaruh di Argentina. Dia banyak mengangkat persatuan sosial dan secara langsung mengkritik pemerintah yang dianggap tidak memberikan perhatian kepada masyarakat yang terpinggirkan. Nama yang dia pilih berasal dari Francis of Assisi, seorang santo asal Italia dari abad XIII yang merupakan pelindung hewan dan hidup dalam kemiskinan (kom/net)

Dari Halaman 1

Paus Pertama Jesuit. Sejam sebelumnya, asap putih mengepul dari cerobong Gereja Sistine yang menandakan Paus baru sudah terpilih. Paus Francis I yang berusia 76 tahun menggantikan Paus Benekditus XVI yang mengundurkan diri pada 28 Februari lalu dengan alasan tidak cukup kuat lagi untuk memimpin Vatikan. Paus yang baru terpilih ini merupakan Paus ke-266 dalam 2.000 tahun sejarah Gereja Katolik. Jorge Mario Bergoglio, SJ yang lahir pada 17 Desember 1936 adalah Kardinal Argentina Gereja Katolik Roma. Dia telah menjabat sebagai Uskup Agung Buenos Aires sejak 1998. Dia diangkat menjadi kardinal pada 2001. Terpilihnya Paus yang baru ini

Dari Halaman 1

Dua Linting Peluru itu, merupakan 'hadiah' dari anggota Buru Sergap (Buser) Polres Karimun saat menangkapnya pada Jumat (1/3) lalu, sekitar pukul 21.00 WIB. Pandi, warga Kampung Tengah Timur RT 01 RW 02 Kelurahan Moro Timur, Kecamatan Moro, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri itu ditangkap karena membawa dua linting ganja. Seperti apa awal kisah penembakan itu, Pandi menuturkannya kepada Haluan Kepri, saat ditemui di ruangan Anggrek, di lantai dasar Rumah Sakit Otorita Batam/ Badan Pengusahaan Batam di Sekupang, Batam, Rabu (13/3). Ketika itu, tutur Pandi, Jumat (1/3) sore menjelang malam, dia baru saja usai melaksanakan aktivitasnya sebagai buruh kasar di Pasar Karimun. Melepas penat, Pandi pun duduk sembari menikmati segelas kopi di sebuah warung yang ada di pasar tersebut. Belum lagi habis kopinya, dia mendapat panggilan telepon melalui telepon seluler (handphone) nya. Panggilan itu datang dari seseorang bernama Yadi. Pria itu meminta Pandi mencarikan barang haram berupa dua linting ganja. "Halo... Pandi...," "Ya," jawab Pandi. "Pandi, bisa engkau tolong carikan aku dua linting ganja? Aku ingin happy malam ini," ujar Yadi di ujung handphone sebagaimana ditirukan Pandi kepada wartawan koran ini. "Nanti kalau barangnya sudah dapat, engkau aku kasih upah yang lebih dan aku tunggu engkau di ujung Gang Bravo," sambung Yadi lagi. Sebagai buruh yang setiap hari berada di lingkungan pasar, aku Pandi, mendengar peluang untuk bisa mendapat uang pun tak mau disia-siakannya. Namun, apanyana, justru kesempatan mendatangkan uang itulah yang kemudian membawanya kepada mimpi buruk. Ternyata, pesanan Yadi hanya pura-pura. Ajakan untuk bertemu di sebuah gang juga murni jebakan belaka. Saat tiba di lokasi yang dijanjikan, Pandi tidak menemukan Yadi. Yang ada, malah anggota Buser Polres Karimun. Pandi pun ditangkap dengan barang bukti dua linting ganja di tangan. Bukan cuma ditangkap, Pandi pun mendapat hadiah timah panas di kaki kanan dari moncong senjata milik anggota polisi yang menangkapnya. "Saya tidak menyangka kejadian itu akan menjadi seperti ini. Dan lebih tidak menyangka kalau saya ini akan menjadi seorang lelaki yang cacat seumur hidup," ujar Pandi lirih dengan pandangan mata menerawang ke plafon rumah sakit. Melihat kondisi anaknya, Ani (62) ibu kandung Pandi tak kuasa pula membendung bulir-bulir air mata agar tak jatuh di pipi tuanya. Sejak Pandi dibawa ke Rumah Sakit Otorita Batam, Ani tak pernah beranjak dari sisi Pandi. Penuh kasih, dengan jari-jemari yang kulitnya sudah mengeriput, Ani mengelus kepala Pandi, anaknya nomor dua dari tiga bersaudara itu. "Padahal, sewaktu kecil dulu Pandi anak yang pendiam. Dia tidak pernah macam-macam. Sayang kepada orangtua, saudara dan setiap hari suka bermain sepak bola. Karena keterbatasan ekonomi, saya cuma mampu menyekolahkan Pandi hingga kelas lima SD saja," ujar perempuan yang kesehariannya di Karimun bekerja sebagai tukang cuci ini.

7

Setelah dewasa, cerita Ani, Pandi sering ikut ayahnya menjadi buruh borongan di Malaysia. Uang hasil kerja Pandi, sebagian besar diserahkan kepadanya untuk biaya makan sehari-hari. Namun, semenjak ayah Pandi mempunyai istri lagi di Malaysia, Pandi jarang masuk ke negeri jiran tersebut. Pandi lebih suka mencari kerja di Karimun agar bisa pulang ke rumahnya di Moro setiap dapat uang. "Sudah beberapa tahun terakhir, ayah Pandi jarang pulang ke Moro. Bahkan kabar terakhir saya dengar dia sedang sakit-sakitan. Sehingga, Pandi betul-betul menjadi tulang punggung bagi keluarga kami," ujar Ani. Pandi punya adik perempuan bernama Desi (27). Kata Ani, setiap hari, Desi hanya di rumah saja sambil berjualan es untuk kebutuhan anak-anak dan para tetangga di kampung. Dengan keadaan Pandi seperti ini, maka Ani cuma bisa pasrah. "Kami tak bisa berbuat apaapa. Kami ini cuma orang bodoh, miskin dan tak tahu apa-apa soal hukum." "Rumah kami didatangi empat orang polisi berpakaian dinas dan berpakaian preman. Mereka menggeledah rumah sampai ke kandang ayam. Tapi tidak dapat apaapa. Kami cuma bisa diam saja. Apalagi nanti setelah Pandi menjadi cacat dan dihukum pula," kata Ani sambil menyeka airmatanya. "Kami pasrah," kata Ani seperti berbisik. Kata Ani, dirinya tidak keberatan kalau Pandi dihukum atas kesalahannya. Tapi, dia juga minta keadilan kepada penegak hukum negeri ini atas nasib yang dialami anak laki-lakinya itu. "Kalau kaki kanan anak saya diamputasi nanti, apa bisa diganti dengan kaki palsu? Lalu, siapa yang akan membayar atau membelikan kaki palsu untuk Pandi? Kami tak punya uang," kata Ani. Dia beranjak dari duduknya, lalu memeluk cucu dari anak perempuan pertama yang mendekat kepadanya. "Selama ini, yang saya tahu anak saya bekerja menjadi buruh panggul barang di Pasar Karimun. Sekali dua minggu atau sekali sebulan Pandi pulang ke Moro membawa uang hasil kerjanya untuk makan kami sekeluarga," kata Ani yang mengaku sudah dua minggu menunggui anaknya di rumah sakit. Rencananya, terang Ani, Pandi akan menikah pada tahun ini dengan wanita pilihannya bernama Peni. Karena itu, di ruangan itu juga terlihat seorang perempuan manis yang turut menjaga Pandi selama dirawat. Ternyata dia adalah calon istri Pandi. "Entahlah, apa bisa calon istrinya itu menerima keadaan Pandi kalau sudah menjadi cacat. Apa bisa nanti Pandi mencari uang untuk kehidupannya dengan menjadi orang cacat seumur hidup," kata Ani pelan dengan nada bertanya. Sementara itu, Harun, paman Pandi mengatakan, pembusukan pada luka tembak di kaki Pandi, karena lambannya penanganan pengangkatan proyektil peluru dari dalam tulang paha kanan Pandi. Sehingga, kaki kanan pandi mengalami pembusukan dan harus diamputasi. "Saya tidak tega melihat kondisi kaki Pandi yang sudah membusuk dan berbau itu. Bahkan dokter sudah bilang kalau kaki Pandi ini terpaksa diamputasi. Kalau ponakan saya bersalah tolong dihukum seberat-beratnya. Tapi sebaliknya, kalau anggota

polisi yang menembak itu lalai, kami minta Pak Kapolda Kepri menghukum setimpal anak buahnya yang berbuat di luar prosedur,” kata Harun. Harun pun mendesak Kepala Polres Karimun untuk bertanggung jawab atas kasus ini. Lantaran kelalaian anggotanya di lapangan, membuat keponakannya menjadi cacat seumur hidup. "Saya juga minta Kapolres menangkap Yadi dan memproses anggota yang menyalahi prosedur penangkapan terhadap Pandi," katanya. "Saya tidak terima tindakan anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Karimun itu. Mereka sangat berlebihan saat menangkap Pandi. Bahkan membuat keponakan saya jadi cacat seumur hidup." Dikatakan Harun, kejadian itu bermula ketika keponakannya itu diminta seseorang bernama Yadi, untuk mencarikan dua linting ganja. Lantaran Yadi pingin hepi. Lalu, kata Harun, Pandi mencarikan dua linting ganja dan bertemu dengan Yadi Jalan H Arab, Kelurahan Sei Lakam, Karimun. Lokasi itu persis berada di pinggir Pantai Puakang di Gang Bravo. Tidak tahunya, di Gang Bravo tersebut Pandi sudah ditunggu dua orang anggota buser. Saat itu juga, Pandi ditangkap. Sementara Yadi yang diduga sebagai kibus, langsung kabur dari lokasi. Selain itu, kata Harun, penembakan terhadap Pandi sangat tidak wajar dan di luar prosedur. Pasalnya, tersangka saat itu hanya membawa dua linting ganja dan tidak ada upaya untuk kabur. Begitu juga, anggota Buser Polres Karimun tidak ada mengeluarkan tembakan peringatan terlebih dahulu. Celakanya sebut Harun, ponakannya itu terlambat dioperasi oleh polisi dan ada kesan dibiarkan berhari-hari pasca penembakan. Jadi, paparnya, tidak pelak mengakibatkan kondisi korban saat ini kritis dan terancam diamputasi. Seperti diketahui, kejadian itu bermula dari pengintaian dua anggota Satres Narkoba Polres Karimun, masing-masing Brigadir Ar dan Briptu B pada 1 Maret 2013 lalu. Korban diduga sudah ditangkap, hanya saja polisi berkilah kalau pelaku akan kabur dan berusaha menyerang polisi. Pandi pun terpaksa dihadiahi timah panas, berakibat tembus ke tulang di paha kanan Pandi. Kapolres Karimun AKBP Dwi Suryo Cahyono Sik melalui Kanit Narkoba AKP Rimsyahtono Sik mengatakan, tindakan yang dilakukan anggotanya di lapangan sudah sesuai prosedur. Dimana saat penangkapan pelaku berusaha untuk kabur, pelaku melawan dan perkelahi dengan anggota, sehingga, salah seorang anggota berinisial B terluka di bagian kepalanya. "Anggota saya di lapangan sudah melakukan mekanisme penangkapan dengan benar sesuai prosedur. Tersangka P yang selama ini menjadi salah satu residivis yang termasuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polsek Moro. Kita dapat informasi sedang berada di Karimun dan akan melaksanakan transaksi pada pukul 21.30 WIB," kata Rimsyahtono. Menurut Rimsyahtono, semua prosedur penangan Pandi sudah sesuai aturan Kepolisian. "Semua bukti-bukti penangkapan, saksi-saksi, penanganan dan perawatan Pandi di RSUD Karimun dan RSOB BP Batam ada kok," katanya. (vnr/ybt)


CMYK

Advertorial

Jumat, 15 Maret 2013

8

Berawal dari Mimpi Orang-orang Kampung

BUPATI Meranti, Irwan Nasir menyapa masyarakat di sepanjang jalan saat berkunjung ke Tanah Merah, Kabupaten Meranti.

KEINGINAN Pemkab Kepulauan Meranti, mengoptimalkan pemanfaatan potensi gas alam untuk penyediaan listrik bagi masyarakat, merupakan mimpi masa lalu orang kampung yang tahu buminya kaya akan minyak dan gas. Meskipun usia kemerdekaan ini sudah mencapai lebih sentengah abad, masyarakat di berbagai kempung harus menunggu tanpa ada kepastian untuk bisa menikmati listrik. Hal inilah yang kemudian menjadi spirit Pemkab Meranti bersama jajaran DPRD Meranti, berupaya memanfaatkan potensi gas di Bagan Melibur untuk dijadikan energi pembangkit listrik tenaga gas. “Memang tak mudah, saya sempat

harus bersitegang urat dengan BP Migas. Berbicara keras di media hanya untuk mendapatkan ‘lima sendok gas’ untuk dijadikan pembangkit energi listrik untuk msyarakat di Meranti. Untuk itu, kita terus berupaya melakukan road show, melakukan lobi ke EMP Malacca Strait, yang dulunya bernama kondur,. Dan, mengupayakan mendapatkan dukugan Pak Dahlan Iskan sewaktu menjabat Dirut PLN. Alhamdulillah, perjuangan itu kini membuahkan hasil, Meranti akhirnya memiliki PLTMG yang bersumber dari gas perut bumi Pulau Padang,” ungkap Bupati Meranti, Irwan Nasir. Irwan mengatakan pemanfaatan PLTMG merupakan komitmen dan sinegri

Pemkab Kepulauan Meranti, PLN dan EMP Malacca Strait dalam memanfaatkan potensi kekayaan alam untuk kesejahteraan masyarakat sebagaimana yang diamanatkan umdang-undang. "Kalau dulu, menjadi sebuah mimpi. Sekarang mimpi itu, jadi kenyataan. Gas yang selama ini terbuang, kini bisa dimanfaatkan untuk energi pembangkit listrik. Ini merupakan sebuah komitmen dan sinergi yang kita bangun bersama PLN dan EMP Malacca Strait dalam menyediakan listrik untuk rakyat. Kita targetkan tahun 2015 memdatang, seluruh Pulau Padang sudah terang benderang dialiri listrik 24 jam,” ungkap Irwan.(ruslan)

Memanfaatkan 'Lima Sendok Gas' dari Perut Bumi Bagan Melibur Sinergi Pemkab Meranti, PLN Dan EMP Malacca Sediakan Listrik untuk Masyarakat SELATPANJANG (HK) – Cap listrik byar pet, di lima propinsi penghasil batubara dan gas, seakan-akan menjadi sebuah persoalan yang tak dapat diuraikan. Sebagai salah satu daerah yang kaya akan tambang gas, jutaan masyarakat Riau di berbagai pelosok pedesaan harus akur tidur dengan lampu teplok. Anekdot anak ayam mati dilumbung seakan-akan melekat terhadap kondisi kelistrikan di Riau. Provinsi Riau yang kaya akan gas, seperti di Rengat, Pelawan, Bengkalis, Siak dan Meranti, sampai hari ini masih

benar terwujud. Tanggal 27 Nopember 2012 tahun lalu, Kabupaten Meranti kembali mencatatkan sejarah. PLTMG Bagan Melibur secara resmi

dioperasionalkan. Peresmian yang dihadiri oleh GM EMP Malacca Strait (dulu PT Kondur SA red), GM PLN Wilayah RiauKepri, Djoko R Abunaman,

Kecamatan Merbau untuk menikmati listrik 24 jam secara permanen, menjadi sebuah kenyataan dan bukan lagi mimpi. ***

anggota DPRD Meranti dan warga Kecamatan Merbau, larut dalam suasana suka. Mulai detik itu, harapan puluhan ribu masyarakat Pulau Padang

harus mengurut dada sering dilanda krisis energi listrik. Merubah anekdot anak ayam mati dilumbung menjadi 'Si lumbung energi berbagi rezeki', menjadi tekad dan komitmen Pemkab Meranti untuk memanfaatkan potensi kekayaan sumber daya alam untuk kesejahteraan masyarakat. Mimpi untuk memiliki listrik tenaga gas, akhirnya benar-

‘Lima Sendok Gas’ UNTUK kepentingan masyarakat, Pemkab Kepulauan Meranti harus berani merebut ‘lima sendok gas’ yang dikelola PT Kondur Petroleum (sekarang EMP Malacca Strait) untuk menyediakan listrik bagi masyarakat. Daerah yang kaya akan potensi tambang gas, tapi listriknya masih memanfaatkan tenaga diesel. “Saya merasa berdosa bila tak memikirkan masyarakat Selatpanjang yang masih terus didera krisis listrik. Semula saya kira Selatpanjang hanyalah sebuah kota nelayan kecil, ternyata darah ini sangat luas dan punya potensi untuk menjadi b andar niaga yang besar. Untuk itu, darah ini harus ditopang dengan ketersediaan listrik yang besar, untuk mewujudkan mimpi masyarakat dan Pemkab Kepulauan Meranti,” ungkap Dahlan Iskan, saat kunjungan pertamanya di Selatpanjang dalam rangkaian menyusun stretegi pembangunan kelistrikan di Riau pada tanggal

Dahlan Iskan

6 Oktober 2011 silam. Melihat kondisi Selatpanjang yang berkembang pesat, Dahlan langsung mengajak Bupati Irwan bersama Manager PLN Riau Kepri Djoko R Abunaman untuk keliling Selatpanjang, melintasi Kantor Ranting PLN yang terletak di Jl Yos Sudarso. Setelah puas berkeliling, Dahlan sempat menolak untuk beristrirahat dan langsung mengajak Bupati dan Manager PLN Wilayah Riau-Kepri menggelar rapat rencana pembangunan listrik tenaga gas di Meranti. Bupati Meranti yang turut didampingi seluruh jajaran pimpinan SKPD, memaparkan rencana program pembangunan Kabupaten Kepulauan Meranti dengan visi menjadi kawasan niaga yang unggul. Dalam paparan tersebut, Bupati Meranti. Irwan sempat memaparkan niat Pemkab Meranti dan masyarakat untuk 'merebut lima sendok gas' yang disedot dari perut bumi Bagan Melibur, Pulau Padang untuk dijadikan pembangkit listrik. Mendapat paparan Bupati, Dahlan yang semula terkesima mendengar pemaparan program pembangunan Meranti ke depan, langsung menyelutuk. “Oke Pak Bupati, sekarang saya akan lansung kontak GM Kondur Pak Bagus Kartika," kata Dahlan. Kemudian terjalin kontak person antara dua petinggi PLN dan Kondur. “PLN Siap beli gas Kondur dan kita segera buat MoU dengan PLN untuk bersama-sama membangun PLTMG di Bagan Melibur, Pulau Padang. Dalam satu tahun, PLTMG sudah harus berdiri di Meranti dan beroperasi untuk menerangi rumah-rumah masyarkat,” tegas Dahlan Iskan. ***

MANAGER PLN Riau-Kepri, Djoko R Abunaman memberikan pemaparan kinerja PLTMG kepada Bupati Meranti, Irwan Nasir yang didampingi GM EMP Malacca, Bagus Kartika .

Jualan Gas Kondur Tak Laku GENERAL Manager EMP Malacca Strait, Bagus Kartika mengaku, PLTMG Bagan Melibur ini merupakan bagian dari komitmen perusahan dalam bersinergi dengan PLN dan Pemkab Meranti, untuk membangun pembangkit energi listrik memenuhi kebutuhan masyarakat Meranti. Dari awal EMP Malacca Strait, dulu masih PT Kondur sudah berupaya memanfaatkan potensi gas Bagan Melibur untuk dijadikan

sumber energi pembangkit listrik. Namun, upaya itu tidak mendapat tanggapan dari semua pihak. “Kita tawarkan ke PLN, PLN enggak mau pakai gas. Dan kita tawarkan ke Pemkab Bengkalis, juga enggan memanfaatkan gas untuk listrik. Terus terang kita sempat kesal, jualan gas kita ini tak laku dan dianggap tak ekonomis untuk energi listrik. Tapi dengan beroperasinya PLTMG ini,

Utang PLN dengan Masyarakat Meranti KOMITMEN Dahlan Iskan untuk mewujudkan PLTG di Meranti, menjadi sebuah titik akhir perjalanannya sebagai Dirut PLN. Dalam watu dua bulan, Bupati Meranti Irwan, MSi harus bolak balik ke Jakarta menemui Dahlan, bahkan sempat harus ikut antri rapat di Kantor PLN pukul 5 subuh. Meski tak sempat ikut meresmikan pengoperasian PLTMG Bagan Melibur, 27 Nopember 2012 lalu, Meranti akhirnya beDjoko nar-benar memiliki energi listrik tenaga gas yang diambil langsung dari perut bumi Pulau Padang. GM PT PLN Wilayah Riau-Kepri, Djoko Raharjo Abunaman menegaskan, PLTMG Bagan Melibur merupakan terobosan baru dalam penyediaan energi listrik di Riau. Meskipun Kabupaten Kepulauan Meranti baru mekar, namun komitmen Pemkab Meranti bersama masyarakat untuk memanfaatkan potensi gasnya sebagai energi listrik,

CMYK

patut dijadikan contoh daerah lain. Perjuangan dan kerja keras Bupati, dan seluruh jajaran Pemkab telah mampu membangun sinergi BUMN dan swasta dalam penyediaan listrik murah untuk masyarakat Meranti yang masuk daerah rural jaringan PLN. Kabupaten Meranti telah berhasil memanfaatkan potensi energi terbaru dari gas, dalam upaya meningkatan ration elektrifikasi. “Dua tahun lalu, PLN Punya R utang dengan masyarakat Meranti. Upaya pembangunan PLTU Gogok, gagal. Dan sebagai komitmennya, kita gegas pembangunan PLTMG Bagan Melibur ini. Insya Allah, tahun depan PLN akan investasikan pembangunan jaringan ke Bandul dengan total 35 KMS atau senilai Rp3,5 miliar. Harapan kita, secara bertahap, PLN bisa membangun sinergi merealisasikan program Meranti terang yang digagas Pemkab Meranti” ungkap Djoko.

PLN, urai Djoko, terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan listrik Meranti melalui sinergi program pembangunan PLTG dengan EMP Malacca Strait. PLN akan membangun PLTG di kawasan Gas Rawa yang juga berasal dari sumur gas di Pulau Padang untuk memenuhi kebutuhan listrik di Siak, Pekanbaru dan Meranti. Dengan memanfaatkan tekhnologi penyambungan kabelisasi bawah laut, PLN akan membangun jaringan listrik bawah laut menuju Mengkikip, Tebing Tinggi Barat. “Tidak hanya lima sendok gas dari Bagan Melibur. PLN bersama EMP Malacca Strait akan terus berupaya mengoptimalkan potensi gas Pulau Padang untuk penyediaan listrik masyarakat Meranti. Inysa Allah, kita akan bangun sistem kabelisasi bawah laut ke Tebing Tinggi Barat, agar masyarakat di Pulau Merbau juga bisa menikmati listirk 24 jam. Ini merupakan upaya PLN membayar hutang dengan masyarakat Meranti,” tegas Manger PLN Riau-Kepri tersebut.***

kita berharap semua pihak bisa membuktikan bahwa, Pemkab Meranti mampu melakukan trobosan baru mengembangkan energi alternatif dalam penyediaan listrik untuk kepentingan masyarakat dan nasional. EMP Malacca Strait komit untuk terus meningkatkan kemampuan PLTMG, sesuai dengan harapan dan keinginan Pemkab Meranti,” ungkap Bagus Kartika.***

Bagus Kartika

Dewan Terus Dukung Langkah Pemkab Meranti KETUA Komisi II DPRD Meranti Basiran Sarjono,SE, MM mengatakan, upaya Pemkab Kepulauan Meranti membangun sinergi dengan BUMN dan swasta dalam upaya penyediaan listirk untuk masyarakat, merupakan sebuah terobosan yang sangat bijak dan tepat. Dengan potensi Meranti yang kaya akan potensi sumber daya alam yang bisa dikembngkan menjadi energi alternatife. Bukan tidak mungkin ke depan Meranti akan mampu membangun green energi listrik. Dengan dukungan tekhnologi, dan potensi yang tersedia, Meranti memiliki peluang untuk terus meningkatkan ratio elektrifikasi di atas 50 persen. Bahkan bukan tidak mungkin suatu saat Meranti akan mampu bers-

wasembada energi listrik. “Kalau dulu, repu dan uyong sagu adalah limbah, tapi dengan tekhnologi kini bisa diubah menjadi sumber energi. Dengan ratusan ribu hektar kebun sagu, Meranti bisa menghasilkan puluhan ton limbah repu dan uyong sagu yang berpotensi menghasilkan energi gas. Komisi II DPRD Meranti mendukung kebijakan Pemkab Meranti untuk terus membangun sinergi, bersama BUMN dan swasta, membangun pembangkit energi listrik alternatife untuk kepentingan listrik rakyat. Meranti harus bisa menjadi pionir dalam pengembangan green energi listrik di Riau,” ungkap Ketua Komisi II DPRD Meranti tersebut. (ruslan nahrowi) Editor: Apsek, Layouter: M Fahrullazi


CMYK

CMYK

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Jumat, 15 Maret 2013

9

PK5 Dipindahkan ke Pasar Induk Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

04:54

12:12

Ashar

15:19

Magrib

Isya’

18:15

19:22

Asron Lubis SH Ketua Lembaga Hukum Kepri Madani

Saatnya Melakukan Perubahan BAGI sebagian pemuda di Kota Batam, pemilik nama lengkap Asron Lubis SH tentu tidak asing lagi, karena selain aktif di berbagai Ormas dan OkP, pria kelahiran Padang Sidempuan 26 September 1962 ini, juga aktif di dunia hukum dengan menjadi Ketua Lembaga Hukum Kepri Madani. Apa yang dilakukannya bukan tanpa target, tapi semua diarahkan demi sebuah perubahan ke arah yang lebih baik. "Saatnya kita bersatu padu untuk mewujudkan adanya perubahan," ujar pria yang hoby membaca ini. Setidaknya ada empat sektor, lanjut Alumni Jabaya dan Universitas Bung Karno (UBK) ini, yang harus menjadi prioritas perubahan di Kota Industri ini, yakni penataan pemukiman, pemenuhan hak memperoleh pendidikan, pemberdayaan usaha kecil menengah (UKM) dan penyedian layanan kesehatan. Saatnya Melakukan Hal 10

ASSALAMU'alaikum Wr. Wb, saya Hoby mau Berorganisasi tanya. Mengapa Haldi10 perumahan saya (citra indah) tidak ada pemberian obat pencegah kaki gajah? Saya sudah menunggu tetapi hasilnya tidak datang juga. Saya juga ingin terhindar dari kaki gajah. Saya harap pemko Batam dapat mengadakan pemberian obat tersebut di perumahan saya. Terima kasih. Dari : warga+628566624XXX

BATAM CENTRE (HK) — Pedagang kali lima (PK5) yang selama ini menggelar dagangannya di seputaran Tos 3000 sekitarnya, akan dipindahkan ke pasar induk Jodoh. Para PK5 tersebut terdiri dari pedagang basah dan kering yang jumlahnya mencapai 1000 orang.

Tengku Bayu Liputan Batam Hal itu dikemukakan Wakil Walikota Batam Rudi, saat meninjau PK5 di pasar Tos 3000 Jodoh, Kamis (14/3). Tampak hadir pada peninjauan tersebut, Direktur Penataan Perkotaan Dirjen Kemendagri, Dadang Sumantri. " Sebelum masa jabatan saya berakhir, semua padagang PK5 harus sudah dipindahkan ke Pasar Induk Jodoh. Dan ini akan menjadi kenang-kenangan saya nantinya, " DERMAWAN/HALUAN KEPRI kata Rudi. TINJAU PEDAGANG — Wakil Walikota Batam Rudi SE (pertama dari kiri) dan Direktur Penataan Perkotaan Dirjen Kemendagri Dadang Sumantri PK5 Dipindahkan Hal 10 melakukan peninjauan Pedagang Kaki Lima (PK5) di pasar Tos 3000 Jodoh, Kamis(14/3). Rencananya, PK5 tersebut akan dipindah ke pasar induk.

"Senam dengan Breakfast Asyik" Besok, Habib Syech Senam HK dan BRIS Hadir di Batam

DOK

STAND BRIS saat senam bersama Haluan Kepri beberapa waktu lalu.

BATAM CENTRE (HK) — Senam Haluan Kepri pada Minggu (17/3) esok akan berbeda dengan penyelenggaraan sebelumnya. Menurut rencana, seluruh peserta akan diberi kejutan berupa breakfast asyik yang akan diberikan oleh Bank BRI Syariah Batam. " Ada kejutan pada peserta berupa sarapan sehat dan doorprise. Dan yang paling heboh adalah peserta bisa menjadi nasabah BRI Syariah usai senam dengan persyaratan yang mudah," ucap Dermawan, panitia penyelenggara senam Haluan Kepri.

"Senam dengan Hal 10

BATAM CENTRE — Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf, ahli shalawat dari Solo, Jawa Tengah hadir di Batam memimpin "Batam Bershalawat". Kehadiran Habib yang akan membuat Kota Batam syahdu dengan lantunan shalawat ini dipusatkan di lapangan Seilekop, Sagulung, Sabtu (16/3) besok. Kedatangan Habib ini dalam rangka syukuran dan khitanan anak dari Sukiran bekerjasama dengan Gerakan PeBesok, Habib Hal 10

JAWAB WA'ALAIKUM Salam Wr.Wb. Terima kasih atas pertanyannya. Saat pemberian obat filariasis atau kaki gajah, dulu diberikan secara serentak hingga beberapa hari. Dan disampaikan melalui perangkat dikelurahan untuk mensosialisasikan, selain melalui media, baik cetak (koran) maupun elektronik, (radio dan TV). Partisipasi warga memang sangat dibutuhkan. Mengenai saat ini, pemberian obat tersebut sudah tidak ada. Tapi bapak/ ibu tidak perlu khawatir, pemberian akan diberikan lagi pada tahun depan. Setiap tahun akan diberikan ke masyarakat hingga lima tahun kedepan. Dengan kata lain pemberian obat setahun sekali. Dengan doa bersama, penyakit kaki gajah diharapkan tidak ditemukan lagi di Batam. Terimakasih. Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Kabag Humas) Pemko Batam. Ardiwinata

CMYK

Wawako: KIM Perekat Pemerintah dan Masyarakat BATAM CENTRE (HK) — Era keterbukaan informasi yang didorong oleh perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), menjadikan dunia seakan tanpa mengenal batas wilayah. Manusia dengan mudah dan cepat dapat mengakses informasi yang dibutuhkan.

Kondisi ini, apabila tidak diimbangi dengan kesiapan sumber daya manusia dalam memilah dan memilih informasi yang tersedia secara transparan berdampak pada kontra produktif dalam kerangka pembangunan di segala bidang.

Wawako: KIM Hal 10

WAKIL Walikota Batam, Rudi SE saat mengukuhkan pengurus KIM tingkat kecamatan dan tingkat Kota Batam di Hotel Vista, Kamis (14/3).

Editor: Sofyan, Layouter: Ricoh Polda Nababan


Metro Batam

Jumat, 15 Maret 2013

Industri Meningkat Seiring Hadirnya Batam Techno Park

Kabag Keuangan Dituding Tahan Anggaran Panwaslu BATAM CENTRE (HK) — Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Batam, Suryadi Prabu mengaku sudah tiga bulan ini tidak mendapatkan kucuran anggaran dari Pemerintah Kota Batam. Tidak lancarnya anggaran tersebut, diduga sengaja ditahan oleh Kabag Keuangan Pemko Batam, Abdul Malik dengan berbagai dalih. Sementara, kata Suryadi, pelaksanaan tahapan pemilihan umum legislatif (Pemilu) sudah mulai berjalan. Tentu panwaslu tidak bisa bekerja maksimal, apabila anggaran tidak ada. Selain itu, biaya sewa kantor maupun renovasi kantor hingga saat ini tidak bisa dibayar, termasuk tenaga honorer. Mereka tidak mendapatkan gaji selama tiga bulan terakhir ini. " Dana hibah Pemko untuk Panwaslu sudah disahkan DPRD Kota Batam Rp2 miliar. Seharusnya sudah bisa dicairkan. Dan itu sudah jelas diatur dalam UU nomor 15 tahun 2011 tentang penyelenggaraan Pemilu, yang tercantum dalam pasal 126. Tapi kenapa Kabag Keuangan Pemko, Abdul Malik masih menahan anggaran itu, dengan berdalih pada aturan yang tidak jelas," ungkap Suryadi kepaada Haluan Kepri, Kamis (14/3). Suryadi mengatakan, dirinya sudah berkali-kali mendatangi Kabag Keuangan untuk mencairkan dana tersebut tetapi dana hibah tersebut tak juga dicairkan. Dengan alasan, masih melakukan konsultasi dengan pihak Kemendagri. Meski sudah berkonsultasi dengan pihak Kemendagri, tapi hasilnya tetap tidak maksimal. Keluhan tersebut telah disampaikanya kepada Walikota, Ahmad Dahlan maupun Wakil Walikota Batam, H Rudi, SE,MM. Kedua pimpinan tersebut mengaku kaget, kalau anggarannya belum juga dicairkan. Padahal Walikota dan Wakil Walikota sudah tidak ada masalah, kalau dicairkan. Tapi sampai di Kabag Keuangan, justru kembali mandeg. " Bermalam-malam dia (Abdul Malik) di Jakarta untuk melakukan konsultasi ke Kemendagri terkait pengucuran dana hibah itu, tidak juga ada hasilnya. Jadi, untuk apa bolak balik Batam-Jakarta bahkan bermalam-malam di sana, toh tidak juga ada hasil. Padahal aturannya sudah jelas. Tapi kenapa ditahan-tahan. Ini ada apa," ujar Suryadi. Terkait dengan penggunaan dana hibah tersebut, kata Suryadi, pihaknya telah melakukan konsultasi dengan pihak Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Kepri. Bahkan BPK sendiri menyatakan tidak ada masalah. "Sepanjang daerah mempunyai anggaran, tidak ada masalah untuk dihibahkan. Dan sebelum-sebelumnya pencairan dana lancar-lancar saja, tidak seperti

sekarang ini," ucap Suryadi. Wakil Ketua I DPRD Kota Batam, Ruslan Kasbulatov mendesak Pemko Batam untuk segera mencairkan dana hibah untuk Panwaslu yang telah disahkan oleh DPRD Batam sebesar Rp2 miliar. Ruslan mengancam akan membuka semua kedok di Bagian Keuangan, apabila mereka tidak segera mencairkan dana tersebut. " Kalau Kabag Keuangan tidak mencairkan dana tersebut, itu artinya mereka telah mengkhianati pasal 126 UU nomor 15 tahun 2011. Jangan paranoed lah. Sedikit-sedikit studi banding ke Kemendagri, tapi tidak ada hasil apa-apa. Ini sengaja ditahan dan dibungakan oleh mereka (Kabag Keuangan). Kalau Malik tidak mampu menerjemahkan UU Keuangan, biar nanti kami rekomendasikan Erwinta untuk menjadi Kabag Keuangan lagi. Toh dia (Erwinta) tersangkut kasus hukum, karena sengaja dikorbankan saja kok. Sesungguhnya Erwinta itu tidak melakukan apa-apa," tegas Ruslan. Ruslan juga meminta pihak Panwaslu Kota Batam untuk segera membuat surat resmi agar dilakukan hearing (Rapat dengar pendapat) dengan pihak Kabag Keuangan. " Segera buatkan suratnya. Biar dalam waktu dekat ini, kami akan hearingkan masalah ini dengan Kabag Keuangan. Karena sampai saat ini, teman-teman di Panwaslu bukan saja tidak bisa bayar sewa kantor. Uang listrik, air juga tidak mampu dibayarkan," saran Ruslan kepada anggota Panwaslu. Di tempat terpisah, Kabag Keuangan Pemko Batam, Abdul Malik mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Mendagri. Secara lisan, Mendagri menyampaikan bahwa, pemerintah daerah memberikan bantuan kepada Panwaslu, ketika ada tahapan Pilkada. Bantuannya seperti pengamanan. Tapi kalau untuk renovasi kantor dan lain-lainnya, tidak diperbolehkan. " Jadi saran dari Mendagri bahwa, pemerintah daerah bisa memberikan bantuan kepada Panwaslu hanya sebatas pengamanan. Tapi kalau untuk renovasi kantor, tahapan pemilu dan tahapan pilpres, itu tidak boleh. Karena Panwaslu sudah ada anggarannya dari APBN. Hal ini sesuai Permendagri nomor 2 tahun 2011. Tapi teman-teman Panwaslu justru penafsirannya berbeda," kata Malik. Dikatakan Malik, bantuan hibah itu menurut Permendagri tersebut, untuk mendukung program pemerintah. Jadi kalau sifatnya organisasi maka harus bisa menghidupi diri sendiri karena sudah ada dana dari APBN. (lim)

Dari Halaman 9

PK5 Dipindahkan Rudi mengatakan pihaknya sudah mendata semua pedagang di sekitar Tos 3000 yang jumlahnya mencapai 1000 orang. Dalam pemindahan tersebut, hal pertama yang diprioritaskan ialah tempat untuk pedagang basah yakni pedagang yang berjualan sayur-sayuran dan kebutuhan pokok. Sedangkan untuk pedagang kering, nantinya juga akan dipindahkan ke pasar induk Jodoh. " Sebelumnya kami juga sudah mensosialisasikan kepada semua PK5 yang ada disini. Dan merekapun tidak mempermasalahkan untuk dipindahkan. Kami disini bukannya mau menggusur PK5, tetapi kami hanya memindahkan mereka ke tempat yang lebih baik lagi, "tambah Rudi. Setelah semua PK5 ini dipindahkan ke pasar Induk Jodoh, kedepan tempat ini akan ditata kembali. Jalanjalan yang berlubang akan

perbaiki, sehingga kedepannya kawasan ini jadi terlihat rapi dan bersih. Sementara itu, hal yang sama diungkapkan oleh Febrialin Kadis PMP UKM Kota Batam, bahwa saat ini pihaknya tim koordinasi sudah mendata semua PK5 di Tos 3000 ini. Pendataan yang dilakukan oleh tim koordinasi, meliputi dari nama, alamat, jenis dagang serta volume penjualannya sehari-hari. Dikatakannya, pemerintah akan menggandeng pihak swasta untuk bekerjasama dalam bidang pembangunan fisik. " Nantinya walikota yang akan menentukan titik lokasinya dan ini akan tersebar di berbagai Kecamatan di Batam. Saat ini, ada sekitar 5 titik lokasi yang mengganggu arus lalu lintas, "ucap Febrialin. Direktur Penataan Perkotaan Dirjen Kemendagri Pusat Dadang Sumantri mengatakan, Kota Batam memiliki

lokasi yang sangat berpotensi. Adapun PK5 yang ada disini terdiri dari berbagai macam, mulai dari garmen, kelontong, tanaman hias dan lain sebagainya. Untuk penerapan penataan dan pemberdayaan PK5 ini, tercantum dalam Peraturan Presiden (Pepres) nomor 125 tahun 2012. Hal ini bertujuan agar nantinya pemerintah daerah (Pemda) akan memperdayakan dan mendukung sepenuhnya PK5. Kata Dadang, ada 10 kementrian yang sangat mendukung dan mengamanatkan pepres tersebut. " Pemda ataupun Pemko harus memperdayakan bagaimana untuk mendorong kemajuan PK5, "kata Dadang. Dadang mengungkapkan, sebelumnya, tahun 2011 lalu, ia sudah pernah melihat PK5 i Batam. Namun, memasuki tahun 2013 ini, sudah banyak perubahan untuk PK5. Menurut dia, merencanakan atau menata PK5 yang lebih baik lagi, diharapkan akan bisa memberikan kontribusi pertumbuhan ekonomi masyarakatnya. " Sebenarnya jumlah PK5 ini selalu bertambah dan pemerintah daerah harus bisa menatanya agar lebih rapi lagi. Disamping itu juga, kita harus ada data yang lebih kongkrit seperti by name dan by adress, "paparnya. Dadang menambahkan, penataan untuk PK5 ini, memang memiliki anggaran dari pemerintah daerah masingmasing. Namun tidak menutup kemungkinan diperbantukan dari anggaran pusat yakni APBN. Dia menambahkan, demi mengurangi beban anggaran daerah maupun pusat, seharusnya pemda bisa menjalin kerjasama dengan pihak swasta. Dimana dana CSR nantinya bisa mensinergikan untuk membantu pembangunan lokasi. "Yang saya lihat disini, pihak swasta sangat antusias dan prospektif dalam memberikan bantuan CSR. Selain itu juga, nantinya akan ada pihak perbankan yang bisa membantu, seperti pembuatan gerobak ataupun tempat berjualan dan lain sebagainya, "ungkapnya. (byu)

10

BATAM CENTRE (HK) — Keberadaan industri di Kota Batam diperkirakan akan terus meningkat pesat, seiring dengan hadirnya Batam Techno Park yang selalu memberikan inovasi guna kebutuhan perusahaan. Peningkatan tersebut, diperkirakan akan terjadi pada 2015 yang secara terus-menerus memberikan efisiensi bagi perusahaan. Kesubdit monitor dan evaluasi, industri dan perdagangan BP Batam, Tri Novianto Putra mengatakan, kualitas industri di Batam akan terus meningkat. Salah satu indikatornya adanya upaya atau dengan hadirnya

Batam Tecno Park. "Batam Tecno Park merupakan hasil rekomendasi rod map BP Batam yang dibuat konsultan. BP Batam memiliki center off silent yang berguna meningkatkan kualitas industri. Dengan demikian, pada 2015 industri di Batam harus naik level atau naik kelas," ujar Tri yang dihubungi, Kamis (14/3). Saat ini, lanjut Tri, para pengusaha manufacturing hanya mengandalkan murahnya operasional perusahaan. Namun belum ada inovasi teknologi dalam menurunkan cost lainya. Karena itu, memang perlu adanya Batam Techno Park yang

memberikan hal terbaru. Karena itu, untuk program awal pihaknya akan membidik kalangan akademisi, bisnisman dan goverment. Dimana ketiga ini, mempunyai peran untuk mengembangkan industri ke depan. Kagiatan ini, memiliki resiko tinggi. Karena itu, jika ada mahasiswa politeknik yang mempunyai ide, pemerintah dalam hal ini sebagai ingkubator harus siap membantu. "Inkubator ini fungsinya untuk mendorong perusahaan lebih cepat. Tahun lalu kita sudah memberikan pelatihan di bidang animasi kepada 60 orang. 40 dari Pol-

tek dan 20 dari SMK. Mereka, akan terus kita dampingi dan tahun ini baru akan kita buat blue printnya dan akan lebih fokus dalam program Batam Tecno Park,"katanya. Selain itu, BP Batam nantinya juga akan berusaha untuk memberikan sertifikat kepada para pekerja yang dianggap memiliki kemampuan. Menristek, sangat mensupport kegiatan seperti ini. Kata Tri, di Batam ada beberapa sektor yang dikembangkan. Terutama sektor manufakturing, elektronika, supporting oil and gas, perkapalan dan bidang animasi. (mnb)

Ditabrak Lari Truk di Barelang, Balita Tewas BARELANG (HK) — Riduan (5) warga Kavling Nusa Jaya Mansang Blok C2 No 20, Kecamatan Seibeduk, tewas seketika setelah ditabrak truk pengangkut kayu di Jembatan V Barelang, Kamis (14/3), sekitar pukul 14.00 WIB siang. Bocah malang tersebut ditabrak saat berlari di jalan raya mengejar ayahnya membeli nasi bungkus di sebuah warung nasi di seberang jalan Jembatan V. Mengetahui ada anak kecil yang kena tabrak, pengemudi truk kayu langsung tancap gas melarikan diri. Menurut ayah korban, Marakkup Sinaga yang juga supir truk panglong saat itu berhenti di pinggir jalan hendak beli nasi di seberang jalan jembatan V setelah mengantarkan barang pesanan ke jembatan VI Barelang. Tidak ada firasat apa pun terhadap anak pertamanya itu. Sebab, selama ini bocah

itu sering ikut untuk mengantar barang yang dipesan pelanggannya ke jembatan VI Barelang. " Saya baru dari jembatan VI Barelang, mengantar pesanan pipa. Setibanya di Jembatan V, saya berhenti karena lapar dan turun untuk membeli nasi, sedangkan anak saya tinggal di dalam mobil," ujarnya, kemarin. Setelah turun dari mobil dan sudah diseberang jalan, ia tak tahu kalau anaknya ikut dari belakang. " Awalnya, saya dengan truk kayu itu sama-sama dari arah jembatan VI, tapi saya duluan sampai di jembatan itu. Tidak tahu anak saya turun hingga menyeberang langsung ditabrak mobil dengan kencang, anak saya terpental keaspal hingga kepala bocor," kata Marakkup. Melihat anaknya terkapar, Marakkup langsung membawa anaknya ke rumah sakit Camantha Sahidya

Mukakuning. Namun setibanya di rumah sakit, nyawa anaknya tak tertolong lagi. " Anak saya sudah tidak ada lagi. Saya menyesal membawanya. Padahal dia (bocah red) itu anak pertama saya. Tidak tahu lagi bagaimana semua ini, sementara istri lagi hamil tua di rumah jadi tidak

MARAKKUP meratapi jasad Riduan (5) yang terbujur kaku di rumah sakit.

Dari Halaman 9

Wawako: KIM Karena itu, Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) memiliki peran strategis dalam upaya menjawab tantangan tersebut, karena KIM sebagai komunitas masyarakat informasi yang tumbuh dan berkembang di tengahtengah kehidupan masyarakat khususnya di Indonesia yang dewasa ini merupakan masyarakat sadar informasi. Hal ini disampaikan oleh Wakil Walikota Batam, Rudi dalam acara pengukuhan pengurus KIM tingkat kecamatan dan tingkat Kota Batam, di Hotel Vista, Kamis (14/3). Rudi menyebutkan, dasar

pembentukan KIM adalah melalui Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika RI Nomor 8 tahun 2010 tentang Pedoman Pengembangan dan Pemberdayaan Lembaga Komunikasi Sosial. Ke depan Rudi berharap KIM dapat berperan menjadi fasilitator untuk menjembatani kesenjangan komunikasi dan informasi yang terjadi antara pemerintah dengan masyarakat (top down) atau sebaliknya antara masyarakat dan pemerintah (bottom up). " Informasi itu penting dan harus disampaikan ke-

pada masyarakat. Namun, informasi itu harus disaring. Ada yang boleh disampaikan, ada yang tidak boleh. Berilah informasi positif, menenangkan, memajukan, dan menyatukan masyarakat Batam. Bukan sebaliknya," imbau Rudi. Sementara itu ketua KIM terpilih, Rio Indramadi mengatakan, Batam merupakan daerah berkembang dengan berbagai aktifitas kesibukan masyarakatnya. Ini tentu memerlukan informasi yang cepat, tepat, akurat, dan bermanfaat. Untuk merealiasaikan hal itu, diperlukan kerja

sama Pemko Batam, masyarakat, dan KIM se Batam. "Saya minta kepada pengurus dan anggota KIM se Batam agar proaktif, dan bersinergi secara maksimal dengan Pemko Batam," ujarnya. Hadir dalam acara tersebut, Kasubdit Kemitraan Ormas dan Profesi Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Dikdik Sadaka,Perwakilan Komisi Informasi Publik (KIP) Kepri , Haryanto, Kepala Badan Informasi dan Komunikasi Pemko Batam, Salim serta 12 camat se kota Batam. (r/mnb)

" Warga tiga negara datang ke Batam ini juga atas permintaan Habib Syech", kata Nur Haryanto. Disebutkannya, selain warga negara tetangga, acara ini juga dihadiri 300 kyai nasional. Sementara untuk Kota Batam sendiri diperkirakan warga yang hadir sekitar 20-an ribu jemaah, ujarnya. Sekretaris GP Ansor Kepri ini mengatakan, Habib Syech hadir bersama rombongan Ahbabul Mustofa-nya yang berjumlah 40 orang. Untuk mendatangkan Habib dan para kyai ini panitia telah mencarter pesawat. "Kita carter pesawat. Se-

mua berkaitan dengan keberangkatan Habib Syech dan rombongannya serta para kyia sudah selesai dan besok mereka ke Batam," kata saat menghubungi wartawan, kemarin. Saat tampil nanti lanjut Nur Haryanto, Habib Syech akan membaca shalawat yang familiar dan sering kita dengar seperti ‘Ya Hanana, shalatun bissalamil mubin, dan subhanallah serta lainlainnya’. Disinggung kesiapan panitia itu sendiri, kata Nur Haryanto, kesiapan panitia sudah 99 persen. "Semua persiapan teknis

hampir rampung dan panitia tinggal menyesuaikan saja bila ada hal-hal lain di lapangan,” katanya. ntuk merampungkan semua persiapan, katanya, panitia telah melakukan gladi bersih, dua hari menjelang pelaksanaan. "Gladi bersih ini dilakukan mulai dari penyambutan di bandara Hang Nadim Batam hingga Habib Syech dan rombongan tiba di hotel hingga pelaksanaan acara,”katanya. Untuk menyukseskan kegiatan ini, panitia juga merangkum seluruh Ormas, OKP dan paguyuban yang ada di Batam. (r/ulo)

Dari Halaman 9

Besok, Habib muda (GP) Ansor Kepri dimulai pukul 19.00 WIB hingga selesai. Bagi Habib Syech kedatangannya ke Batam merupakan kali pertama. Ketua Panitia, Nur Haryanto mengatakan even besar ini tidak hanya dihadiri warga Batam saja, namun juga dihadiri ribuan warga dari negara tetangga, Malaysia, Singapura dan Brunai Darusalam. Kepastian kahadiran warga tiga negara ini sudah di konfirmasi ke panitia. Mereka datang ke Batam lantaran Habib Syech telah membatalkan kunjungannya ke tiga negara tersebut.

Dari Halaman 9

"Senam dengan Dikatakan Dermawan, adanya kejutan tersebut karena untuk penyelenggaraan besok, Haluan Kepri bekerjasama dengan BRI Syariah Batam. " Para peserta yang hadir tidak hanya bisa mengikuti senam tapi juga bisa mendapatkan "intensif" serta langsung bisa menjadi nasabah BRIS dengan syarat mudah," jelas Dermawan lagi.

Sementara, Yulfian, Pimpinan Cabang BRI Syariah mengatakan, acara besok merupakan salah satu apresiasi BRI Syariah kepada komunitas senam Haluan Kepri, Batam Cinta Sehat. " Kita berikan yang terbaik pada komunitas senam Haluan Kepri ini yakni bisa menjadi nasabah BRI Syariah usai senam dengan proses cepat," ucapnya.

Dijelaskan Yulvian, ada tujuh faedah saat menjadi nasabah BRI Syariah yakni, setoran awal ringan hanya Rp50 ribu, gratis biaya administrasi tabungan, gratis biaya bulanan ATM, gratis biaya tarik tunai di ATM BRI, Bersama dan Prima, gratis biaya cek saldo di ATM BRI, Bersama dan Prima, gratis biaya transfer jaringan ATM Prima dan Bersama, serta

gratis biaya debit Prima. "Untuk itu, bagi komunitas senam Haluan Kepri yang ingin langsung menjadi nasabah BRI Syariah bisa mendaftar langsung usai senam dengan setoran awal Rp50 ribu dan menunjukan KTP yang masih berlaku," tambahnya lagi. Penyelenggaraan senam besok, acara tetap seperti biasa dimulai pada pukul 06.00 WIB. (fhy)

Dari Halaman 9

Saatnya Melakukan " Kita harus memberikan penekanan pada empat hal ini, karena ini kebutuhan masyarakat," ungkap ayah tiga anak ini. Penataan di sektor pemukiman, lanjutnya, wajib hukumnya dilakukan. Pasalnya, setiap orang berhak mendapatkan pemukiman yang layak, dan menjadi kewajiban pemerintah untuk me-

bisa ikut melihatnya," ujarnya berurai air mata. Ia mengatakan sempat mengejar sopir truk yang telah menabrak putranya. Tapi, saat dikejar sopir truk sudah tidak ada lagi, meskipun mobil yang dikendarainya ditinggal begitu saja di pinggir jalan. (cw71)

ngupayakannya. Sementara di sektor pendidikan, secara tegas diatur dalam UU Sisdiknas telah diberlakukan wajib belajar, dan negara punya kewajiban menyediakan fasilitas bagi masyarakat untuk mendapatkan pendidikan. Begitu juga di pemberdayaan UKM dan pemberian layanan kesehatan. Upaya untuk melakukan

perubahan, dilakukan setelah empat hal ini belum tertangani secara baik oleh pemerintah. Dimana masih ditemukan pendidikan biaya tinggi, pelayanan kesehatan yang mencekik masyarakat dan pemberdayaan UKM yang amburadul. Untuk mewujudkan mimpi perubahan ini, Asron yang juga Sekretaris YLKB, Ang-

gota Majelis BPSK Batam, Pengurus Paguyuban IKBI dan Pendiri Ikabsu ini, menyatakan bahwa saatnya kita masuk ke sistem dan membenahi secara internal. "Tak ada yang tak mungkin, dimana ada kemauan maka disitu ada jalan, dan saatnya melakukan perubahan secara bersama," pungkasnya. (ays)


CMYK

Hukum & Kriminal

Jumat, 15 Maret 2013

11

Dua Pelaku Jambret Ditangkap peda motor sendiri. Begitu juga dengan wanan," kata Kasubag JF mengendarai Humas Polres Tankendaraan sendiri. jungpinang, AKP WisSetelah mendanu Edhi Sadono, Rabu patkan targetnya, (13/3) lalu. salah satu diantara RSG dan JF juga mereka akan bertutidak pernah sembugas sebagai penghanyi-sembunyi, ketika dang, jika ada yang Wisnu melakukan aksinya. mengejar. "Kedua Apakah pada saat pagi hari, pelaku memiliki peran yang siang atau malam hari. Se- sama. Mereka saling berganbelum beraksi, mereka ter- tian melakukan aksinya. Kalebih dahulu mencari target- dang RSG yang mengambil nya. RSG menggunakan se- dan kadang JF," ujar wisnu.

Bawa Badik untuk Lumpuhkan Korban TANJUNGPINANG (HK) — Pelaku jambret, masingmasing RSG Dan JF berhasil ditangkat jajaran Sat Reskrim Polres Tanjungpinang, Senin (11/3) lalu. Aksi kedua penjambret ini tergolong nekat. Mereka membawa badik untuk melumpuhkan korban, apabila aksi mereka mendapatkan perlawanan. "Senjata itu mereka siapkan untuk menakuti korbannya, jika melakukan perla-

Dikatakan Wisnu, kedua pelaku tangkap ditempat berbeda. RSG ditangkap di Kawasan Bintan Plaza, Senin (11/3). Ia dihadiahi timah panas oleh polisi karena berusaha kabur. Sedangkan JF ditangkap di Kijang, Kabupaten Bintan, Selasa (12/3). Dari tangan pelaku, lanjutnya, polisi menyita senjata tajam dan sepeda motor Honda Beat warna putih. Lalu ada tujuh unit ponsel hasil kejahatan yang dapat diamankan polisi. (cw70)

BPKB dan Surat Tanah Digondol Maling Toko Batik Mirota Dibobol BATAM (HK) — Sedikitnya 11 BPKB kendaraan, yakni 4 BPKB kendaraan roda dua, 6 BPKB dum truk dan 1 BPKB mobil box serta sejumlah surat-surat tanah yang tersimpan di brangkas raib digondol maling, setelah berhasil membobol Toko Batik dan Kafe Mirota Batam Centre, Kamis (13/3) dini hari. Amir Yunus Liputan Batam

RAHMAT/HALUAN KEPRI

PELAKU JAMBRET — Jajaran Sat Reskrim Polres Tanjungpinang berhasil membekuk dua penjambret berinisial RSG Dan JF, Senin (11/3) lalu. Aksi kedua penjambret ini tergolong nekat, dengan melumpuhkan korban menggunakan badik.

Kejati Terus Lakukan Pendalaman Dugaan Korupsi Rumah Dinas Mantan Wako Tpi Penyidikan Aspisus Fadeli SH TANJUNGPINANG (HK) — Pemengatakan, minggu depan sejumlah nyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) saksi lain, seperti TAPD, pihak ketiga Kepri, terus melakukan pendalaman (kontraktor pelaksana kegiatan terhadap kasus dugaan korupsi ruperawatan dan pemeliharaan rumah mah dinas mantan Walikota Tandinas mantan wali kota) serta saksi jungpinang, Suryatati A Manan. ahli atas dugaan korupsi tersebut Hal ini diutarakan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati), Elvis akan dimintai keterangan. Jhony, Kamis (14/3). Kalau sebe"Minggu depan, kita fokuskan palumnya dilakukan penyelidikan da pemeriksaan pihak ketiga, pelakElvis Jhony alokasi penganggaran dana rumah sana kegiatan pemeliharaan dan tangga mantan Wali Kota Tanjungpinang renovasi, tim TAPD, serta saksi ahli terkait itu sejak 2002 sampai 2012, saat ini dengan pengajuaan, pengalokasiaan dan Kejati Kepri hanya memfokuskan pepengesahaan dana tersebut dalam APBD nyelidikan dugaan korupsi dana tersebut setiap tahunnya, akan kita mintai keterasejak tahun 2009-2011. ngan," ujar Elvis Jhony. "Sampai saat ini kita masih terus melaDalam kesempatan itu, Kajati juga mekukan pendalaman penyelidikan dengan ngakui kalau saksi yang sebelumnya sudah memanggil sejumlah saksi lainnya, terdipanggi dan diperiksa terkait dengan dugamasuk saksi ahli atas pengalokasian, pean korupsi tersebut, seperti mantan Wali nganggaran dan pengesahaan dana rumah Kota Tanjungpinang Hj. Suryatati A Matangga kepala daerah (Tanjungpinang) itu di nan, mantan Ketua DPRD, Ketua Banggar APBD. Demikian juga teknis pelaksananRME Mansur Razak, mantan Wakil Ketua nya," ujar Elvis Jhony. DPR Maria Titiek P Angesti dan Suparno, Kajati saat itu didampingi Asisten Pidaakan kembali dipanggil untuk dimintai na Khusus, Erwin Harahap, SH dan Kasi keterangan. (btd)

Akibat kejadian ini, toko Batik dan kafe yang terletak di Komplek Ruko Air Mas Blok E 4-8 Batam Center dan juga menjadi tempat nongkrong wartawan di Batam Centre, mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah. Peristiwa pembobolan ini, pertama kali diketahui oleh Ita, salah satu karyawan di pusat penjualan batik tersebut. Dimana sekitar pukul 06.00 WIB pagi, saat tiba di depan pintu masuk ia melihat pintu sudah terbuka dan ada bekas congkelan. Yakin telah terjadi pembobolan, Ita kemudian melaporkan kondisi pintu toko yang sudah terbuka ke karyawan lainnya. Kemudian Iman, salah satu karyawan pria langsung melaporkan

Berdalih Pengobatan, AS Gerayangi Dua Siswi TANJUNGPINANG (HK) — Berdalih melakukan pengobatan, oknum pengajar di salah satu SMA Negeri di Tanjungpinang menggerayangi dua muridnya. Akibatnya, orang tua korban yang mengetahui hal ini langsung mencari pelaku. Selain mengajar di SMA Negeri Tanjungpinang, pelaku berinisial AS ini juga mengajar mata kuliah agama di Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH). Akibatnya, pelaku kini diamankan di sel tahanan Polresta Tanjungpinang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Kasus pencabulan itu dilakukan AS (41) di salah satu kamar Hotel di daerah batu tiga pada Selasa (26/2) lalu. Motifnya, sang guru ingin melakukan pengobatan dengan ritual mandi yang harus dijalani muridnya. Hal tersebut dilakukan agar kedua korban tidak lagi merasakan ketakuan dan membuang sial yang ada pada dirinya. Caranya, mandi dengan air yang sudah disiapkan

Biarkan Saya Melihat Abang Sebentar Karyawan Bank Gantung Diri

TANJUNGPINANG (HK) — Teriakan histeris keluar dari mulut seorang wanita saat melihat calon suaminya tergantung di depan pintu kamar rumahnya di Jalan Sultan Syahril Gang Waru RT VII RT 02 nomor 130. "Abang... Kenapa...," teriak Windri saat berusaha mendekat ke jasad Freddy Ari Simatupang (28). Namun usahanya itu terhenti setelah anggota polisi menahan langka kakinya agar tidak mendekat. Windri pun terus berupaya sekuat tenaga untuk dapat meng-

CMYK

hampiri. "Biarkan saya sebentar melihat abang pak," rengeknya sambil berjalan keluar menuju rumah orang tua Freddy yang masih satu atap namun lain pintu.

kejadian itu ke sekuriti perumahan. Tak menunggu lama, Sekuriti langsung menghubungi Polisi Sektor Batam Kota dan melaporkan telah terjadinya pembobolan. Selang beberapa lama, tim kepolosian dari Polsekta Batam Kota langsung turun ke lokasi dan langsung melakukan olah TKP. Kapolsekta Batam, Kompol Bambang Yugo Pamungkas melalui Kanit Reskrimnya Iptu Donris Pasaribu mengatakan bahwa turun langsung melakukan olah Tkp setelah mendapat laporan adanya pembobolan."Kami langsung turun, kami lakukan olah Tkp dan menghubungi tim iden," kata Donris. Sampai saat ini, lanjut Donris, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus ini. Dia mengatakan keberadaan CCTv di lokasi itu sangat membantu pihak mengungkap kasus itu.

Aksi Pelaku Terekam CCTv Selain keterangan sejumlah karyawan atas pembobolan brankas di Mirota Batik dan Cafe ini, aksi kedua pelaku juga terekam CCTv, dimana terlihat dua pelaku masuk dan kemudian membawa kabur satu unit brankas. Dalam CCTv ini terlihat aksi pelaku sangat cepat dan lihai, dimana kurang dari dua menit sejak mencongkel kemudian masuk dan langsung pergi dengan membawa brangkas. Selain itu, juga terekam ciri-ciri pelaku yang berperawakan tubuh tinggi kurus dan berambut gondrong, sementara satu lagi bertubuh kecil dan kurus dengan memakai jaket yang ada tutup kepala. Bahkan terekam aksi melaku yang memakai jaket mengetahui adanya CCTv, dimana dia terlihat langsung menutup kepalanya saat berhadapan langsung dengan arah CCTv. Kemudian bergerak menuju lokasi penyimpanan brankas yang berada di meja kasir seakan sudah mengetahui tempat penyimpanan brankas tersebut. Aksi pelaku tergolong rapi, dimana dari pantauan dilokasi, kondisi ruangan tak ada yang diacak-acak, karena begitu masuk pelaku langsung ke arah brangkas dan langsung membawa satu unit brangkas dari 3 brangkas yang terletak berjejer. ***

Kejadian ini, membuat keluarga, teman dan warga yang ada di sana kaget. Pasalnya, Freddy yang bekerja di salah satu Bank di Tanjungpinang telah merencanakan pernikahan dengan Windri yang bekerja di RSAL Tanjungpinang pada bulan Juni nanti. Namun hanya tinggal tiga bulan lagi, takdir berkata lain. Entah ada angin apa, Freddy yang diketahui warga sebagai sosok pendiam tersebut sanggup mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Hal ini membuat orang-orang yang mengenalnya merasa aneh atas kejadian itu. Dari informasi yang berhasil

dihimpun Haluan Kepri, posisi kaki Freddy ketika itu tidak tergantung sebagaimana orang gantung diri. Saat ditemukan, kakinya menyentuh lantai dan lidahnya seperti tidak menjulur keluar. "Ciri-cirinya seperti bukan orang gantung diri. Semua orang tahu kalau orang yang gantung diri, lidahnya pasti menjulur keluar," kata salah satu warga yang melihat jasat tersebut. Freddy pertama kali diketahui sudah tidak bernyawa oleh orang tuanya sekitar pukul 12.00 WIB. Ketika itu ibunya baru pulang dari tempat kerja dan langsung menghampiri rumah yang ditempati anak pertamanya itu. Begitu buka pintu dan beberapa meter masuk ke dalam, ia kaget

pelaku. Pada saat itulah As dengan leluasa melakukan perbuatan bejatnya. Sebelum peristiwa ini terjadi, sepertinya pelaku memang sudah merencanakan perbuatan itu. Pasalnya, kedua korban dihubungi agar datang ke tempat yang telah ia siapkan untuk pengobatan tersebut. Sementara, oknum tersebut sudah berada di dalam kamar menunggu kedatangan dua muridnya. Setelah sampai dilokasi yang ditentukan, pelaku meminta agar ritual mandi dilakukan secara bergantian. Saat itulah ia berbuat tindakan asusila. Dari keterangan pihak Kepolisian, Kasubbag Humas Polres Tanjungpinang AKP Wisnu Edhi Sadono pada saat itu pelaku hanya meraba dan tidak melakukan perbuatan hubungan badan. Meskipun demikian, polisi tidak akan percaya begitu saja. (cw/70)

RAHMAT/HALUAN KEPRI

SEJUMLAH aparat mengangkat jenazah Fredy dari dalam rumah untuk dibawa ke Rumah Sakit. dan langsung berteriak melihat leher Freddy terikat tali tanpa memakai baju dan hanya mengenakan celana panjang. Warga yang mendengar teriakan ibunya langsung berdatangan ke tempat kejadian. Setelah mengetahui apa yang terjadi, salah satu warga langsung menghubungi

polisi. Sekitar 10 menit kemudian, anggota Polsek Bestari tiba dilokasi dan memasang garis polisi. Sementara itu, Novi yang tinggal disebelah rumah Freddy, mengaku tidak mendengar ada suara berisik sejak pagi hingga ditemukan sudah tidak bernyawa. "Saya tidak dengar adakeributan dari rumah tempat tinggal Freddy," ujarnya. Kapolsek Bukit Bestari, Kompol Budhi Rayadi, yang turun langsung kelokasi kejadian mengaku masih menunggu laporan dari pihak keluarga atas kejadian itu. Selain itu, pihaknya juga tengah menyelidiki penyebab gantung diri tersebut. "Kita segera lakukan penyelidikan. Apakah korban murni bunuh diri atau tidak,” kata Budhi. (cw70)

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: Ricoh Polda Nababan


Lingga

Jumat, 15 Maret 2013

12

1.000 Peserta Ikuti LFF di Penaah LINGGA (HK) — Dinas Budaya dan Pariwisata Kabupaten Lingga akan menggelar Lingga Fishing Festival (LFF) di Panaah, Kecamatan Senayang, 12 April 2013 mendatang. Diperkirakan, 1000 orang peserta, mulai dari kategori lokal, non lokal hingga kategori manca negara.

Jefriadi Liputan Lingga Dalam kegiatan ini penitia menyediakan total hadiah Rp75 juta. Adapun kategori hadiah disediakan untuk lokal, non lokal, serta tekong terbaik, ikan terbaik, ikan terberat, dan ikan dengan nilai jual tinggi. Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kabupaten Lingga, Junaidi Adjam mengatakan, target peserta non lokal sebanyak 400 orang, lokal sebanyak 600 orang dan dari luar negeri 100 orang. "Sudah ada yang daftar 120 orang. Dan yang deposit 45 orang. Sedangkan, peserta daru enam kabupaten/kota yang kuotanya 150 peserta

sudah penuh, " ungkapnya. Disebutkan Junaidi, antusiasme dari peserta dari kabupaten/kota dan beberapa daerah lain, seperti, Jakarta, Pekanbaru sangat luar biasa. "Sehingga kami terpaksa membuat daftar tunggu agar ada peluang untuk ikut serta dalam even tahunan ini. Namun belum bisa dipastikan karena dikhawatirkan penuhnya kuota dan ketersediaan sarana seperti jumlah pompong home stay dan lainlain," imbuhnya. Untuk kegiatan LFF ini lebih menarik perhatian peserta dibandingkan kegiatan yang sama tahun lalu dilaksanakan di Desa Wisata Benan. Banyak kalangan menilai kegiatan lomba pancing kali ini lebih menarik dari

pada di Benan, dikarenakan di Pulau Penaah banyak kekayaan baharinya. Junaidi berharap, LFF ini dapat memberikan kontribusi bagi pariwisata Lingga ke depan. Karena Kabupaten Lingga yang kaya akan bahari dan keindahan alam ini, dengan objek-objek wisata yang menawan akan menjadi primadona dan peluang investasi ke depan. Untuk peserta yang ikut, lanjutnya akan disediakan transportasi dari Tanjungpinang ke Penaah, untuk peserta non lokal atau diluar Kabupaten Lingga, dan transportasi dari Pancur ke Penaah untuk lokal, dan home stay untuk peserta. Selain kegiatan Lomba Pancing, ada kegiatan pendukung seperti tour foto graphy, yang juga di dukung oleh Crew Lensa Lingga, nyomek nos, diving, snorkling, out bond, wisata alam, dan voly pantai. Untuk sekedar diketahui, Pulau Penaah memiliki pemandangan yang menarik dengan pasir pantai yang putih, memiliki beberapa home stay, dan dapat menjadi pilihan untuk berwisata. *** JEPRIADI/HALUAN KEPRI

ASAL JADI — Salah satu rumah milik Rukiyah, warga Dusun I, Desa Kuala Raya yang masuk dalam program rumah tidak layak huni (RTLH) dikerjakan asal jadi, Rabu (13/3). Saat ini pengerjaan rumah yang belum selesai itu dihentikan.

Jumlah Kursi Dapil Tidak Berubah KETUA PMI Provinsi Kepri, H Eddy Wijaya, membacakan sumpah setia Pengurus PMI Kabupaten Lingga yang baru dilantik di Aula Kantor Bupati, Kamis (14/3). Terlihat Ketua PMI Kabupaten Lingga Hj Syarifah Rosemawaty beserta pengurusnya hikmat mengikuti proses pelantikan. PUTRA/HALUAN KEPRI

PMI Lingga Dilantik LINGGA (HK) — Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Lingga dilantik oleh Ketua PMI Provinsi Eddy Wijaya di Aula Kantor Bupati Lingga, Kamis (14/3). Dalam pengurusan organasasi kemanusiaan yang mengusung prinsip, kemanusiaan, kesamaan, kesatuan, kesukarelaan, kenetralan, kemandirian dan kesemestaan ini dipimpin oleh Hj Syarifah Rosemawaty Daria. Dan pelindung organisasi yang diprakarsai sejak akhir Desember 2012 lalu ini Bupati Lingga, H Daria dengan Ketua I, Masuliandra. Ketua PMI Kepri, Eddy Wijaya mengatakan berdasarkan surat keputusan nomor NKPC 01 010 06 tentang pembentukan pengurus PMI Kabupaten Lingga dengan masa periode 2012- 2017.

"PMI Kabupaten Lingga ditugaskan untuk menjalankan tugas dan kewajiban, berlaku sejak ditetapkan, yakni 12 Desember 2012. Dan perhimpunan, bidang sosial kemanusiaan," ungkapnya. Dikatakan Eddy, PMI bukan lembaga politis, sehingga rencana strategi (renstra) adalah berdasarkan rasa sosial dan kemanusiaan. Eksistensinya, dianalogikan dengan setetes darah. Dan sebuah fasilitas, peluang, untuk menghadirkan relawan, mula, madya, yang cepat tanggap dan darurat. Dilanjutkannya, dengan dilantiknya pengurus PMI Kabupaten Lingga ini diharapkan dapat memberikan kontribusi, dalam pelayanan kemanusiaan, dapat bekerja sama dengan LSM, serta dapat bermanfaat bersama de-

ngan masyarakat. Ketua PMI, Kabupaten Lingga yang baru dilantik Hj Syarifah Rosemawaty mengatakan, semestinya pelantikan PMI Kabupaten Lingga sudah dari beberapa waktu yang lalu. Namun karena PMI Provinsi yang memiliki tugas yang banyak, sehingga pelantikan pengurus ini baru dapat terlaksana hari ini. "Sudah di Desember direncanakan. Dan prioritas pertama agar kepala sekolah bentuk PMR. Tetapi yang jelas tidak bergeser dari prinsipnya sebagai kegiatan sosial," ungkapnya. Pantauan di lapangan, pelantikan PMI Kabupaten Lingga disaksikan Wakil Bupati Lingga, Abu Hasyim. Pada kesempatan itu, Abu Hasyim melakukan penyematan satya lencana PMI. Dalam kegiatan tersebut juga turut hadir Wakil Ketua PMI Provinsi Kepri, sejumlah kepala SKPD, kepala sekolah sekolah. (put)

LINGGA (HK) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lingga menegaskan jumlah kursi daerah pemilihan (dapil) di Lingga tetap. Hal ini mengklarifikasi jumlah kursi yang berubah sesuai surat keputusan KPU. "Ini terjadi pergeseran data dari pusat. Jumlah Agus penduduk Singkep Barat dengan Penduduk Lingga Utara, untuk itu kita klarifikasi. Data tersebut diinput oleh pusat melalu DAK," ujar Agussyuriawan, Ketua KPU Kabupaten Lingga saat dijumpai di ruang kerjanya belum lama ini. Menurutnya, hal ini untuk mengklarifikasi keputusan KPU tentang jumlah kursi di masing-masing daerah pemilihan. Pasalnya, ada terjadi pergeseran data jumlah penduduk Singkep Barat dengan Lingga Utara, sehingga terjadi karancuan jumlah kursi di kedua tersebut. Berdasarkan keputusan KPU Pu-

sat Tanggal 9 Maret nomor 102/ KPTS/KPU/tahun 2013 tentang penetapan Daerah Pemilihan (Dapil) Anggota DPRD Kabupaten Lingga dan jumlah kursi masing-masing Dapil di Lingga dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2014. Dalam keputusan tersebut menjelaskan jumlah kursi di Kabupaten Lingga untuk dapil I sebanyak 11 kursi dan Dapil II sebanyak sembilan kursi. Data yang tertulis, jumlah penduduk Kecamatan Singkep Barat 11.362 dan jumlah penduduk Kecamatan Lingga Utara 17.141. Sesuai dengan prosedur penghitungan (tata cara) peraturan KPU NO O5 tahun 2013 tentang tata cara penetapan daerah pemilihan dan alokasi kursi. "Setelah ditelusuri oleh KPU Kabupaten Lingga, menanggapi keputusan pusat tersebut, terdapat pergeseran input data. Data yang benar itu jumlah penduduk Singkep Barat adalah 17.141 jiwa, dan jumlah penduduk kecamatan Lingga Utara adalah 11.362 jiwa berdasarkan

putusan pleno KPU Lingga," ungkapnya. Dijelaskannya, memang dengan perubahan input data tersebut terjadi perubahan jumlah kursi di kedua dapil Lingga. Sehingga dengan adanya klarifikasi ini, lanjut Iwan, maka jumlah kursi di dapil I tetap 10 kursi dan di dapil II sebanyak 10 kursi. "Hari ini surat klarifikasi sudah dikirim ke pusat, untuk menghindari dampaknya, dari perubahan input tersebut," katanya. Diakuinya, terjadinya perubahan input data tersebut, banyak angota dewan dan anggota parpol yang menelponnya, untuk mengetahui jumlah data dan jumlah kursi per dapil di Lingga. Ditambahkannya, jumlah penduduk Kabupaten Lingga sesuai DAK II yang diterima KPU Lingga dari pemerintah sebanyak 97 729 jiwa. Yakni Dapil I sejumlah 50.200 jiwa dan Dapil II sejumlah 47.529 jiwa. "Artinya, di masing-masing Dapil tetap mendapat jatah 10 kursi," ungkapnya. (put)

Warga Sesalkan Laporan Pengadaan Genset LINGGA (HK) — Warga Desa Batu Beluban menyesalkan laporan dugaan korupsi pengadaan mesin genset rekondisi yang dilakukan oleh pihak luar. Kekesalan itu disampaikan oleh warga secara tertulis. Kepala Desa Batu Belubang Umar mengatakan kekesalan warga itu karena pelapor, Awang Jimet yang mengatasnamakan warga setempat. Surat kekecewaan itu ditembuskan kepada Bupati Lingga, Wakil Bupati Lingga, Ketua DPRD Kabupaten Lingga, Ketua Bappeda Kabupaten Lingga, Kepala BPMD, LSM BNM Kejari Kabupaten Lingga di Dabo Singkep, KMProv PNPM Provinsi Kepri, Satker PNPM MPd Provinsi Kepri, Faskab PNPM Mpd Kabupaten Lingga di Daik. "Kami menyesalkan laporan dari Bapak Awang Jimet yang mengatasnamakan masyarakat Batu Belubang.

Padahal yang bersangkutan bukan masyarakat Batu Belubang, tapi Ketua BPD Desa Mentuda (Kecamatan Lingga), yang mana bukan hanya beda desa tapi juga beda kecamatan," katanya dengan tegas. Menurut Umar, laporan tersebut menimbulkan keresahan di masyarakat Desa Batu Belubang. Bahkan, laporan itu juga menimbulkan permasalahan yang berlarut-larut dengan pemanggilan beberapa masyarakat. Adapun warga yang sudah dipanggil untuk diambil keterangan, yakni Edi Loi, Sumar, Fauzi, dan dirinya sebagai kepala desa. Selain kepada pelapor, masyarakat Batu Belubang, juga kecewa terhadap LSM BNM, dan Hazidan. "Bapak Awang Jimit, Bapak HAzidan bisa berkomentar dan berkoar saja tanpa bisa memberikan bukti yang jelas dan valid," katanya.

Dilanjutkannya, surat pernyataan tersebut sekaligus meruapakan laporan kepada pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Lingga di Dabo Singkep untuk meminta kejaksaan tidak hanya memeriksa masyarakat Desa Batu Belubang. "Tetapi juga memeriksa pihak pelapor, yang meresahkan masyarakat. Semuanya sudah ada dituang dalam surat pernyataan itu," ungkapnya. Menurutnya, yang dilakukannya bukanlah memvonis namun hanya mencari kebenaran. Untuk itu, masyarakat tidak usah saling menyalahkan. "Kami minta kejaksaan teliti tangani kasus itu. Pelelangan PNPM itupun beda dengan pelelangan pemerintah. Karena pelelangan di PNPM tersebut untuk pemberdayaan masyarakat. Jangan masyarakat dibodohi," ungkapnya. (put)

Jelang UN, Orang Tua Perlu Awasi Anaknya LINGGA (HK) — Menjelang Ujian Nasional 2013, orang tua siswa diminta untuk melakukan pengawasan di luar jam sekolah. Hal ini bertujuan untuk efesiensi pembelajaran di rumah. Informasi di lapangan, UN 2013 digelar serentak sesuai dengan tingkatannya. Untuk SMU dilaksanakan tanggal 15-18 April mendatang, SMP tanggal 22-25 April mendatang, dan SD tanggal 6-8 Mei. Mengingat dekatnya jadual UN ini, sejumlah sekolah meminta bantuan orang tua untuk turut serta mengawasi anaknya. Adapun hal yang dilakukan adalah mengawasi anaknya agar tidak terlalu keluyuran hingga sampai larut malam. Selain itu, orang tua dapat menyarankan untuk

menambahkan jam belajar di rumah. Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Lingga, Kadari mengatakan, imbauan ini dilakukan bertujuan supaya siswasiswa yang sudah mendapatkan materi pembelajaran di sekolah bisa mengulangulang apa yang dipelajari di rumahnya. Karena 2013 ini, ada 20 paket. "Untuk itu, kita imbau orang tua murid mengawasi anak-anaknya di rumah setelah jam pelajaran di sekolah. Bukan hanya orang tua, ma-

syarakat juga diimbau untuk memberikan pengawasan," ujarnya. Menurut Kadari, adanya pengawasan anak-anak murid di luar jam sekolah dapat meningkatkan motivasi bagi murid. Serta hal ini dapat menghindari anak-anak yang ikut terutama, dapat menjaga kesehatan, serta anakanak tidak keluyuran, hingga efektivitas pembelajaran di luar sekolah meningkat. Selain itu, kata Kadari, sekolah melakukan terobosan dengan memberikan jam tambahan di luar jam pembelajaran, yakni 1X60 menit pada hari Senin, Selasa dan Kamis yang dimulai sejak pertengahan Februari 2013. "Penambahan jam belajar tambahan ini 3 X seminggu. Kita berharap, semua siswa yang ikut UN lulus semua. Di SMP N 1 Lingga sendiri

jumlah peserta UN sebanyak 127 siswa," katanya. Lebih jauh dikatakannya, SMPN 1 Lingga tahun 2012 lalu lulus 84 persen. Dan untuk tahun ini, sekolah mempunyai targer siswa yang ikut UN lulus semua. Hal senada juga diutarakan Kepala Sekolah SMAN 1 Lingga, Drs Ravion Hendri. Ia mengatakan untuk menghadapi UN April 2013 nanti, sekolah melakukan terobosan dengan memberikan jam tambahan 1X120 menit per hari. Selain itu, tambahnya, siswa juga mengikuti try out. "Jam belajar tambahan ini setiap hari, kecuali hari Jum'at," sebutnya. Ravion mengatakan, jumlah siswa di SMA N 1 Lingga yang ikut UN sebanyak 208 siswa, baik siswa kelas XII IPA dan siswa kelas XII IPS. 69 siswa IPA dan 139 siswa

IPS. Dari semua sekolah SMAN 1 Lingga yang paling banyak. Diakuinya, pihak sekolah juga telah memanggil wali murid yang ikut UN untuk memberikan pengawasan terhadap anak-anaknya di luar jam sekolah, misalnya dengan memberikan jam tambahan seperti les, bagi yang mampu. "Kita telah imbau orang tua murid, agar mengawasi anak-anaknya di luar jam sekolah. Supaya anak-anak fokus belajar. Selain itu juga, ada terobosan peningkatan motivasi di sekolah," katanya. Selanjutnya, Ravion mengatakan SMAN 1 Lingga tetap optimis UN 2013 ini, seluruh siswa peserta UN lulus seratus persen. Soalnya, tahun lalu, SMA N 1 Lingga peserta UN lulus semua. (put)

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: M Fahrullazi


Natuna

Jumat, 15 Maret 2013

13

FATTURRAHMAN/HALUAN KEPRI

KANTOR DESA — Bupati Ilyas didampingi sejumlah Kepala FKPD membuka tabir pelang Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan sebagai tanda diresmikan kantor desa tersebut.

RSUD Bagikan 5.000 Kacamata Tumbuhkan Minat Baca

Fatturrahman Liputan Natuna

RANAI (HK) — Rumah Sakit Umum Daerah menyediakan 5.000 kacamata baca bagi warga berusia 40 tahun ke atas, sebagai stimulan untuk meningkatkan minat baca. Demikian dikatakan Direktur RSUD Natuna, dr Syamsul Rizal di Selaut, kemarin.

Rizal mengatakan, Pemerintah Kabupaten Natuna beberapa tahun terakhir ini telah memulai upaya menumbuhkan dan meningkatkan minat baca masyarakat melalui berbagai cara diantaranya dengan membuka

Tokoh Masyarakat Ingin Galakkan Gotong Royong RANAI (HK) — Aktifitas gotong royong di lingkungan masyarakat perlahan mulai hilang. Padahal gotong royong adalah kegiatan yang dapat mempererat tali silaturahmi serta meningkatkan kerjasama antar individu dalam mencapai tujuan. M Arfandi Yahya, tokoh masyarakat di Desa Sabang Mawang, Kecamatan Pulau Tiga mengatakan, kegiatan gotong royong saat ini sudah jarang dilaksanakan masyarakat. Padahal dengan bergotong royong maka segala kegiatan baik ringan maupun berat dapat dilaksanakan dengan cepat. “Di agama Islam dianjurkan kita untuk saling bekerjasama dalam melaksanakan perbuatan kebajikan. Salah satunya adalah melaksanakan pekerjaan sosial dengan cara bergotong royong,” ujar Arfandi, Kamis (14/3). Arfandi mengatakan, ia

ingin sekali bisa menerapkan semangat gotong royong kepada seluruh masyarakat khususnya di Desa Sabang Mawang. Namun hal itu tidak mudah jika tidak ada dukungan dari masyarakat. Katanya, suatu daerah tidak akan bisa maju dan berkembang jika masyarakatnya sudah tidak lagi menggalakan kegiatan gotong royong. Dan rasa kepedulian masyarakat antar sesama juga mulai menurun akibat kesibukan urusan pribadi. Sementara sebagai makhluk sosial, manusia tidak pernah lepas dari pertolongan orang lain. “Kita ini makhluk sosial, jadi kita harus saling membantu antar sesama. kaya membantu yang miskin, kuat membantu yang lemah, sehat membantu yang sakit. Jika itu dapat kita laksanakan, masyarakat kita akan sejahtera,” ujarnya.

Arfandi mengatakan, di Desa Sabang Mawang saat ini sedang melaksanakan proses pemilihan kepala desa. Ia berharap siapapun calon kepala desa yang akan duduk menjadi kepala desa nanti bisa memberikan perubahan terhadap desa dan masyarakat. Sebab selama ini Desa Sabang Mawang yang berada di wilayah kepulauan, kurang mendapat perhatian dari pemerintah terutama dalam hal peningkatan kesejahteraan. “Sekarang kami sedang melaksanakan pemilihan kepala desa yang baru, saya berharap, calon yang menang nanti bisa bersikap adil, jujur, transparan, profesional dalam menjalankan tugasnya. Terpenting juga adalah seorang kepala desa tidak berbuat semena-mena dan menjadi pemimpin yang otoriter, “ujar Arfandi berharap.(leh)

perpustakaan. “Sebagaimana yang kita ketahui bersama bahwa pemerintah telah membuat program untuk meningkatkan minat baca masyarakat. Pemerintah telah melakukan berbagai upaya, mulai dari pembangunan perpustakaan di berbagai tempat maupun dengan meningkatkan intensitas perpustakaan keliling di hampir seluruh pelosok Natuna,” katanya. Dengan pertimbangan menumbuhkan minat baca maka RSUD Natuna turut andil dalam menyukseskan program pemerintah di atas dengan cara membantu kacamata baca kepada masyarakat secara cuma-cuma.

Pada bulan ini, RSUD Natuna telah menyebarkan kacamata baca sebanyak 900 buah. Kacamata sebanyak itu telah diserahkan kepada warga Kecamatan Serasan, Kecamatan Subi, dan Kecamatan Bunguran Barat. Masingmasing mendapat 300 buah kacamata. Ia berharap kacamata tersebut dapat dimanfaatkan sebaik mungkin bagi masyarakat sehingga warga dengan leluasa membaca. “Ya semoga saja ini bermanfaat bagi mereka, semoga kacamata ini bisa menjadi motifasi tersendiri bagi mereka untuk membaca, sehFATTURRAHMAN/HALUAN KEPRI inggga apa yang dikehendaki pemerintah dapat tercapai,” KETUA DPRD Natuna, Hadi Candra dan Bupati Natuna, Ilyas Sabli sedang memasangkan kaca mata baca kepada warga Desa Selaut. pungkasnya. ***

Perusda Data Kebun Karet RANAI (HK) — Perusahaan Daerah Natuna sudah memulai program agrobisnis melalui perkebunan karet. Hal itu dilakukan dengan teknik inti plasma sebagai upaya meningkatkan perekonimian masyarakat. Demikian dikatakan Dirut Perusda, Kartubi saat ditemui di Bandara Ranai, kemarin. Kartubi mengatakan, sejak bulan ini, Perusda sudah memulai tahapan program agrobisnis yang di-

canangkannya sejak tahun lalu. Pada tahun pertama, Perusda memulainya dengan tahap pendataan warga yang hendak bekerjasama dengan Perusda. Hingga saat ini, Perusda sudah dapat mendata sejumlah warga yang hendak bekerja sama dengan Perusda. “Kita mulai mendata bulan ini, bahkan sudah banyak yang daftar untuk kerjasama dengan kita,” ujarnya tanpa menyebutkan

berapa jumlah warga yang sudah sanggup bekerjasam. Kartubi menjelaskan, sistem inti plasama tersebut akan dikemas dalam bentuk kerjasama (Musyarakah) yang mana dana dari perusda lahan dan tenaga dari masyarakat itu sendiri. “Kita jalankan dengan sistem musyarokah, nanti dananya punya Perusda dan lahan dan pekerjanya dari masyarakat, kemudian hasilnya kita akan bagi ber-

sama,” ungkapnya. Direncanakan, program tersebut akan berjalan pada April mendatang. Kartubi mengatakan, persoalan pasar tidak menjadi kehawatirannya, sebab karet memang salah satu komoditas Natuna, “Kalau pasar kita tidak khawatir, sebab karet merupakan pendapatan masyarakat Natuna yang sudah dilakukan masyarakat sejak dulu secara turun temurun.(cw61)

Legislatif Harus Komit Bangun Daerah RANAI (HK) — Menyusul akan dilaksanakan pesta demokrasi pemilihan wakil rakyat di DPRD Natuna, diharapkan pemerintah dan legislatif tetap komitmen memperjuangkan aspirasi masyarakat. Demikian disampaikan Ketua I Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten Natuna, H Ligan Sabli kepada Haluan Kepri belum lama ini. Ligan mengatakan, pada tahun 2013 ini, kalangan wakil rakyat tengah sibuk menyusun strategi untuk memenangkan pemilu pada

tahun 2014 mendatang. Terkait hal itu, para wakil rakyat yang saat ini duduk di DPRD Natuna harus tetap fokus dan komit membangun daerah. “Meskipun mereka (wakil rakyat) sibuk untuk memenangkan pemilu 2014 mendatang, pelayanan kepada masyarakat harus tetap berjalan, jangan sampai kantor DPRD itu kosong gara-gara para wakil rakyat sibuk dengan urusan peribadi,” tegas Ligan. Ligan mengatakan, para calon kandidat yang maju pada pemilu legislatif 2014 mendatang harus bisa mem-

perjuangkan aspirasi masyarakat. Begitu juga dengan masyarakat, jangan sampai salah pilih sebab jika sampai salah pilih, lima tahun ke depan masyarakat menderita. Ia mengatakan, masyarakat Natuna saat ini tengah membutuhkan sosok wakil rakyat yang merakyat dan mengerti akan penderitaan rakyat. Masyarakat juga tengah merindukan pemimpin yang memahami

kondisi daerah. “Coba kita lihat sekarang ini, belum begitu banyak perubahan di sektor pembangunan serta peningkatan ekonomi masyarakat. Padahal kita berdiri menjadi Kabupaten sudah puluhan tahun. Seharusnya dengan kondisi sekarang ini, para wakil rakyat bisa memberikan gebrakan baru yang bisa memberikan perubahan secara positif,” ujarnya.(leh)

Batu Takik Natuna RANAI (HK) — Batu Takik banyak terdapat di tepi Pantai Bunguran Timur Laut, memiliki bentuk yang sangat unik dan indah. Bentuk Batu Takik ini meneyerupai pohon kaktus yang mana pepohonan tersebut juga banyak terdapat di wilayah Kecamtan Bunguran Timur, khususnya di pinggirpinggir pantai. Sementara warna yang meliputi Batu aneh tersebut didominasi oleh warna blu black (biru) dan dan tercampur dengan warna putih. Warna tersebut menimbulkan keindahan dan kekhasannya sendiri sebagi sebuah batu. Batu tersebut dikenal masyarakat Natuna dengan nama Batu Takik, yang bera-

ti pahat, sebab bentuk batu tesebut persisi seperti hasil pahatan manusia. Namun, diperkirakan batu Takik tersebut terbentuk dengan model dan keindahannya yang sedemikian rupa itu disebabkan karena adanya proses alami dari masakemasa sehingga terbentuk seperti diukir dan ditakik (pahat). Diperkirakan, batu tersebut selalu dihempas oleh gelombang yang besar, sehingga lama kelamaan batu tersebut berubah bentuk menjadi seperti pepohonan. (cw61) Editor: Niko, Layouter: M Fahrullazi


CMYK

Jumat, 15 Maret 2013

14

Sebagian Kader Minta dari Tentara Bursa Ketum Partai Demokrat

DOKUMEN

REVOLUSI PUTIH — Ketua DPC Partai Gerindra Batam, Iman Sutiawan SE berbaur bersama keceriaan anak-anak Tiban Palem Minggu (9/3) lalu dalam Gerakan Revolusi Putih. Gerakan ini mengkampanyekan anak-anak agar gemar minum susu.

Batam 1, Pertaruhan Demokrat-PDIP BATAM (HK) — Pasca penetapan Daerah Pemilihan (Dapil) oleh KPU, sejumlah partai pun mulai menghitung kekuatan. Jika Dapil Batam 5, Sekupang-Batuaji-Belakangpadang dianggap Dapil Neraka bagi Caleg DPRD Batam, maka Dapil Batam 1 Batuampar-Bengkong (9 kursi), dinilai pertaruhan dua partai besar yakni Demokrat dan PDIP. R Ghafur Liputan Batam Kedua partai ini berhasil mencuri dua dari 10 kursi di daerah ini. Adalah, H Surya Sardi ST dan Mesrawati Tampubolon berhasil melaju di daerah ini dari Partai Demokrat. Surya pun saat ini dipercaya sebagai Ketua DPRD Batam. Sementara itu, PDIP mengirim wakilnya ke DPRD Batam yakni, Udin P Sihaloho dan Nuryanto. Selebihnya, enam partai memperoleh kursi sisa. Mereka, Muhammad Yunus Muda (Partai Golkar), Idawati Nursanti (PPP), Mawardi

Harni (PAN), Riki Shalihin (PKB) dan Firman SE (Partai Hanura) dan Siti Nurlela (PKS). Ketua Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) Batuampar, Raja Amar Nasution menyadari kondisi bahwa dua kursi yang dimiliki Partai Demokrat saat ini jadi pertaruhan pada Pemilu 2014 nanti. Apalagi saat ini, di tengah persaingan 10 partai politik, diyakini persaingan bakal ketat. “Untuk itu, para kader Demokrat jauh hari sudah

merapatkan barisan mengamankan hal ini. Malah kita tengah berusaha menambah kursi di daerah ini,” katanya. Amar mengaku, motivasi kader mempertahankan Dapil 1 sebagai basis Partai Demokrat didorong oleh kepercayaan Partai Demokrat yang mempercayakan kader PD dari Dapil 1, H Surya Sardi ST MM, jadi Ketua DPRD Batam. Pengurus DPD Partai Amanah Nasional (PAN) Batam, Muhammad Faisal Ola mengungkapkan, pihaknya berusaha memaksimal target dua kursi dari daerah ini. Karena sebelumnya PAN bisa meraih satu kursi di daerah ini. “Kita akan kerja keras mewujudkan dua kursi di Dapil 1 ini,” katanya beberapa waktu lalu. Sementara itu, Ketua PAC Partai Gerindra Batuampar, Miskal Ahmad mengutakan, kendati partainya pada Pemilu 2009 lalu tidak berhasil meraih kursi di daerah ini. Tapi dirinya optimis, dengan semangat para kader

saat ini, Partai Gerindra bisa mencuri kursi di BatuamparBengkong ini. Ketua Pimpinan Kecamatan Partai Golkar, Ruslan Pasole juga menyatakan tekadnya untuk bisa meraih kursi maksimal di Batumpar-Bengkong. Menurutnya, Dapil Bengkong secara karakteristik penduduknya tidak banyak berubah dari Pemilu 2014 lalu. Oleh karenanya, dirinya optimis Partai Golkar bisa meraih lebih dari kursi di daerah ini. “Sekarang kan sudah Bung Yunus duduk di DPRD Batam dari dapil ini, pada Pemilu 2014 nanti, kita targetkan kursinya bertambah sesuai dengan target Partai Golkar meraih 30 persen suara,” katanya. Sekedar diketahui, dari 10 partai politik peserta Pemilu 2014 nanti, cuma Partai Gerindra dan Partai NasDem yang belum memiliki kursi di daerah ini. Partai NasDem karena baru dan Partai Gerindra ketika itu gagal meraih kursi.***

Yusril: KPU tak Punya Hak Kasasi Jakarta (HK) —- Ketua Dewan Syuro Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra mengatakan sesuai

Undang-Undang Pemilu Pasal 269 ayat 7 dan 11, Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak memiliki hak kasasi ke MA apabila ada gugatan dari partai politik terhadap putusan KPU. Meski demikian, Yusril mengaku siap kasasi ke MA apabila KPU melakukan hal itu. “Sesuai Pasal 269 ayat 7 dan 11 (UU Pemilu), hak kasasi itu t i d a k

ada di KPU tetapi di parpol sebagai penggugat,” kata Yusril Ihza Mahendra dalam diskusi ‘Hukum versus Penguasa’ di Cafe Galeri, TIM, Jakarta, Kamis (14/3). Yusril masih meminta KPU segera melaksanakan putusan PT TUN yang menyatakan bahwa PBB memenangkan gugatan dan layak menjadi peserta pemilu 2014. Sehingga SK nomor 5/KPTS/ KPU/2013 tentang Penetapan Partai Politik Peserta Pemilu 2014 batal dengan putusan PT TUN tersebut. KPU harus patuh terhadap

hukum. Argumen (putusan KPU) terpatahkan oleh gugatan PBB yang dimenangkan di PT TUN. Kalau KPU kasasi, kami ladeni juga” katanya. Undang-Undang Pemilu Pasal 269 ayat 6 dan 11 juga mencantumkan KPU wajib menindaklanjuti putusan PTTUN atau MA selambatlambatnya tujuh hari kerja. Untuk itu, PBB masih menunggu langkah apa yang akan diambil KPU pada Selasa nanti. Yusril pun mengaku telah menyiapkan langkah strategis menyikapi langkah KPU. (kcm)

JAKARTA (HK) Bursa calon ketua umum Partai Demokrat semakin memanas. Jelang Kongres Luar Biasa (KLB) yang akan digelar akhir Maret, beberapa nama dimunculkan pengurus dan elit Demokrat. Mereka antara Ruhut lain, Marzuki Alie, Soekarwo, Hadi Utomo, Toto Riyanto, Pramono Edi Wibowo, Djoko Suyanto, Saan Mustofa dan lain. Menariknya sebagian kalangan menginginkan PD dipimpin oleh kalangan tentara. Sedangkan di sisi lain, internal PD lebih tertarik pada tokoh dari kalangan sipil. Sekretaris Pusat Pengembangan Strategi dan Kebijakan DPP Partai Demokrat, Khatibul Umam Wiranu misalnya mengharapkan, Ketum Demokrat hendaknya berasal dari purnawirawan tentara. “Setidaknya ada empat nama figur calon Ketua Umum Partai Demokrat yang berasal dari purnawirawan tentara yaitu Hadi Utomo, Toto Riyanto, Pramono Edi Wibowo, dan Djoko Suyanto,” ujar Khatibul melalui berita persnya, Kamis (14/3). Anggota Komisi III DPR RI itu berpendapat ada banyak alasan mendasar mengapa figur mantan tentara layak memimpin Partai Demokrat. “Tentara sangat faham teritorial wilayah Indonesia, dipastikan mengetahui lapangan. Ini syarat mutlak Ketua Umum Partai Demokrat,” ungkapnya. Selain itu, keberadaan figur tentara juga dipandang dapat menjadi pemersatu pada internal Partai Demokrat. Sehingga, kehadiran ketum dari kalangan militer bisa menyatukan kekuatan di internal Partai Demokrat dapat bersatu kembali menyongsong Pemilu 2014. “Harus yang punya strong leadership, jadi pas kalau dari kalangan tentara,” sebut Khatibul. Ketua DPP Partai Demokrat, Achsanul Qosasi, menilai tidak ada relevansi dan logika yang bisa diterima bahwa ketua umum Partai Demokrat (PD) mendatang

tidak boleh merangkap jabatan dengan jabatan publik. Menurut dia, yang penting adalah fokus di Ketua Umum PD, jangan memikirkan pilpres 2014 dulu. “Saat ini, rasanya kita bisa ikut pemilu dan bisa mempertahankan posisi atau paling tidak masih masuk dalam 3 besar saja sudah bagus. Jadi, jangan berandai-andai membicarakan atau melarang kader menjadi capres,” imbuhnya, di Jakarta, Rabu (13/3). Terkait bahwa larangan ketua umum mendatang untuk tidak memiliki target menjadi capres atau cawapres, Achsanul mengatakan bahwa saat ini fokus ketua umum adalah mengembalikan kepercayaan publik kepada Partai Deokrat sebagai partai yang bersih, cerdas, dan santun. Dia mengimbau kepada para kader PD yang menyuarakan untuk memilih ketua umum di luar kader untuk kembali menyadari posisi PD sebagai partai kader. Jadi, kata dia, sangat tidak pantas kalau PD memilih ketua umum dari pihak luar. “Ada apa sehingga mereka tidak yakin? Sangat aneh. Kebelenger namanya kalau seperti itu,” kata Achsanul. Menurutnya, tidak ada jaminan bahwa sebagai ketua umum saja bisa fokus melaksanakan tugas-tugasnya dengan baik di partai. “Yang penting itu sosoknya apakah dia memang memiliki track record yang bersih, memiliki kapasitas, integritas, visi, dukungan kader, dan dia sendiri adalah kader PD.” Dia berpendapat, kaderkader partai sendiri ada yang tepat dan mampu untuk menjadi ketua umum. Dia mencontohkan adalah Ketua DPR, Marzuki Alie. “Jika menjadi Ketua Umum Pak Marzuki bisa memainkan peran politik PD di DPR secara langsung. Semua keputusan akan cepat diambil tindakan dan tepat juga,” katanya. Ruhut Elus Soekarwo Sementara itu, Juru bicara DPP Partai Demokrat, Ruhut Sitompul mengelus-

elus figus Gubernur Jawa Timur, Soekarwo. Ia berpendapat, Soekarwo pantas maju dalam Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Bali pada akhir Maret. “Yang jelas, KLB itu kongres luar biasa, karena itu harus melahirkan kader yang luar biasa. Soekarwo itu pantas, tapi terserah dia,” kata Ruhut. Ruhut mengharapkan kader eksternal yang menjadi pengganti Anas Urbaningrum. “Kita tahulah kemampuan kita itu kayak apa, saya kira kalau kader internal akan bisa pecah, karena itu saya ingin kader eksternal. Kita percaya saja kepada SBY, karena saya yakin SBY tahu siapa yang terbaik dan luar biasa itu,” kata anggota Komisi III DPR RI itu. Menurut pengacara kontroversial itu, persiapan KLB sudah berjalan baik sesuai pernyataan Sekretaris Majelis Tinggi Demokrat Jero Wacik. “Masalahnya, tinggal apakah kader internal atau kader eksternal,” kata mantan salah seorang ketua DPP Partai Demokrat itu. Ruhut menyebut kader internal yang dijagokan sebagai calon ketua umum antara lain Marzuki Alie, Syarif Hasan, Saan Mustopa, Amir Syarifuddin, Soekarwo, dan sebagainya. Sedangkan kader eksternal antara lain Pramono Edhi Wibowo, Djoko Suyanto, Mahfud MD, Gita Wiryawan, dan sebagainya. Hal senada diungkapkan Ketua DPP Partai Demokrat Gede Pasek Suardika. “Soal Soekarwo, saya kira peluangnya sama dengan calon lain. Yang jelas, siapa yang paling berpeluang belum bisa dibaca hari ini, karena politik itu dinamis,” katanya. Menurut Ketua Komisi III DPR RI (hukum, perundangundangan, HAM, keamanan) itu, kemunculan sosok ketua umum Partai Demokrat sebelumnya juga di luar prediksi, seperti Hadi Utomo yang terpilih di Bali maupun Anas Urbaningrum yang terpilih di Bandung. “Apakah nanti SBY juga cawe-cawe (terlibat secara langsung) dalam KLB, bisa saja, tapi saya tidak tahu, karena semuanya serba mungkin. Yang jelas, kedaulatan ada di tangan pemilik suara. Jadi, forum kongres yang akan menentukan,” katanya. (dtc/rol/ant)

PB HMI Batal Undang SBY JAKARTA (HK) — Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) membatalkan undangan terhadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang semula diagendakan akan membuka Kongres HMI di Hotel Borobudur, Jakarta, SBY Jumat (15/3). Pembatalan ini diputuskan setelah PBHMI mempelajari dinamika situasi terkini yang berkembang termasuk suasana kebatinan keluarga besar HMI. Menurut Ketua Umum PB HMI Noer Fajrieansyah, keputusan ini diambil setelah mempelajari situasi dalam keluarga besar HMI. Sejak perte-

muan dengan Presiden SBY, muncul berbagai isu dalam tubuh pengurus HMI dan sekaligus perbedaan visi yang tajam di antara para alumni HMI. “Harus diakui bahwa politik yang berkembang sejak kunjungan tersebut semakin besar dan isu-isu yang dimainkan menempatkan para pengurus HMI pada situasi yang tidak nyaman,” jelasnya di Jakarta, Kamis (14/3). Menurut Fajri, panggilan akrab Noer Fajrieansyah, ada dua alasan utama pembatalan tersebut. Alasan pertama adalah PB HMI tidak meng-

inginkan Presiden SBY sebagai Kepala Negara yang juga menjadi simbol negara terlecehkan dalam kehadirannya pada acara itu karena ada pihak-pihak di antara keluarga besar HMI menolak kehadirannya. Sementara alasan kedua adalah, HMI sebagai organisasi yang independen ingin menjaga tali silaturahmi dalam keluarga besar HMI. “PBHMI tidak ingin memperuncing atau memperkeruh persoalan yang sedang melanda para tokoh bangsa yang sedang berkemelut, baik secara pribadi ataupun organisatoris. HMI adalah organisasi independen namun selalu menghormati dinamika perkembangan politik nasional,” tegas Fajri.(kcm)

Menyuarakan Hak Masyarakat

Udin P Sihaloho, SH CMYK

TAK semua anggota DPRD Kota Batam dapat memenuhi janjijanji politiknya, sebelum duduk di kursi legislatif. Ini terbukti, dari 45 orang anggota DPRD saat ini, hanya segelintir orang saja yang mampu memenuhi janji politiknya. Salah satunya, anggota DPRD Kota Batam dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan. Yakni, Udin P Sihaloho, SH. Bapak empat

anak ini, perlu diakui memiliki komitmen yang sangat tinggi dalam berpolitik. Bahwa menjadi anggota dewan bukan hanya sekedar memperkaya diri, atau hanya sekedar gagah-gagahan. Tapi bagi Udin, menjadi wakil rakyat hanya sematamata untuk menyuarakan sekaligus memperjuangkan apa yang menjadi hak rakyat. Pria asal Medan, Sumatera Utara ini boleh dibilang sangat dekat dengan semua kalangan. Baik kalangan masyarakat jelata, maupun di kalangan pers. Bicara mengenai

perjuangan, banyak yang telah yang telah diperjuangkan oleh Udin. Khususnya bagi masyarakat yang kerap kali berbenturan dengan kepentingan-kepentingan segelintir orang. Maka tak heran, Udin pun banyak menemukan berbagai tantangan. Baik di lapangan maupun di internal dewan itu sendiri. Tapi bagi pria yang murah senyum ini, tantangan itu merupakan bagian dari pada hidup. Karena apa yang dilakukan, bukan karena untuk kepentingan dirinya. Namun semata-mata untuk kepentin-

gan masyarakat. “Kita duduk di dewan ini, bukan hanya milik segelintir orang. Tapi kita ini milik seluruh masyarakat Batam. Tentu apa yang bisa saya perbuatkan untuk rakyat, maka saya akan melakukan semaksimal mungkin. Kalau ada yang tidak suka dengan saya, itu sah-sah saja. Karena mereka merasa terganggu, ketika kita mengambil sikap. Dan itu memang komitmen awal saya, ketika akan mencalonkan diri saya sebagai anggota dewan,” pungkas Udin dalam sebuah kesempatan. (Ali Mahmud) Editor: Ghafur, Layout: Novrizal


Pendidikan

Jumat, 15 Maret 2013

15

Kenapa Air Mata Keluar Saat Menguap? MENGUAP, menyerang siapa saja tak pandang bulu. Pernahkah kamu merasakan sakit saat air masuk melalui hidung? Rasa sakit minum lewat hidung ini wajar-wajar saja karena antara mulut, hidung, kuping dan mata sejatinya dihubungkan oleh otot dan saraf yang sensitif. Ketika menguap, mata menjadi terpengaruh karena sesaat otot wajah memanjang dan mengenainya. Nah, bagian mata yang mendapat

tekanan itu ialah kalenjar air mata. Inilah yang menyebabkan ketika kita menguap air mata akan mengalir walaupun tidak sedang bersedih atau menangis. Jka kita menguap, maka otomatis kelenjar air mata mengeluarkan cairan lebih banyak. Itu terjadi karena pada saat kita menguap, terjadi penutupan kelopak mata disertai tekanan dan ada beberapa otot muka yang bergerak, salah satunya ada-

lah otot-otot yang ada di sekitar mata kita. Gerakan otot ini menyebabkan tekanan pada kelenjar air mata dan menimbulkan gerakan seperti memeras kelopak mata. Akibat dari adanya tekanan dan gerakan ini, secara otomatis kelenjar air mata akan mengakibatkan kelenjar air mata lebih banyak berproduksi dan mensekresikan air mata yang bisa keluar setelah kita menguap. Pada beberapa orang, me-

nguap juga menyebabkan ingus keluar juga loh (anak ingusan kali ya) tapi bukan ingus yang sebenarnya melainkan air mata yang keluar melalui hidung. Loh kok bisa air mata keluar melalui hidung juga? Jangan lupa kalau mata, hidung, kuping, dan mulut saling dihubungkan dengan saraf dan otot. Selain itu, saat makan mie bisa saja terjadi pembengkakan pada wajah. Ini

adalah fenomena yang unik tapi bisa dijelaskan secara ilmiah kok. Mie termasuk makanan yang asin, jadinya jika kita makan mie dan langsung tidur sesudahnya, bisa dipastikan kandungan garam pada mie akan menyatu dengan air dan garam dalam tubuh, sehingga garam yang jumlahnya berlebih membuat wajah kelihatan membengkak. Solusi agar wajah tidak

membengkak setelah makan mie mudah saja, yakni banyak minum air putih untuk

menetralisir garam dalam mie sehingga tidak berlebih dalam tubuh. (sains)

Batam Siap Terapkan Kurikulum Baru Diberlakukan Secara Bertahap BATAM (HK) — Kota Batam paling siap untuk menjalankan kurikulum baru 2013. Rencananya mulai berlaku pada tahun ajaran baru atau sekitar bulan Juli 2013 mendatang diterapkan secara bertahap. Arment Aditya Liputan Batam Apalagi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) telah menetapkan sekolah-sekolah yang akan menerapkan kurikulum baru pada tahun ajaran baru nanti. Berdasarkan keterangan dari Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam, Drs Mus-

lim Bidin, bahwa kurikulum baru ini akan diterapkan pada sekolah yang sudah berstatus Sekolah Standar Nasional (SSN). Karena sekolah tersebut paling siap dari segi guru sarana dan prasarananya. "Mungkin kita laksanakan kurikulum 2013 ini secara bertahap. Awal tahun ajaran baru ini kita laksanakan sekian persen dulu sebagai langkah awal. Nah selanjut-

nya bisa saja menyeluruh," ujarnya kepada Haluan Kepri beberapa hari lalu. Disdik Kota Batam Muslim Bidin cukup mendukung kurikulum baru ini karena akan melatih daya nalar guru dan siswa secara lebih baik. Dikatakan Muslim, untuk tahap awal pemberlakuan kurikulum 2013 akan diterapkan pada kelas IV dan V SD, kelas VII (kelas I SMP), dan kelas X (kelas I SMA). Namun sebelum kurikulum baru 2013 ini berlaku, pihaknya akan mengirim sejumlah guru untuk mengikuti master pelatihan kurikulum di Lem-

baga Penjamin Mutu Pendidikan. "Nantinya guru yang terlatih diharapkan dapat mensosialisasikan kebijakan kurikulum 2013 kepada guru di setiap sekolah," katanya. Muslim optimis rencana penerapan kurikulum baru dilakukan secara bertahap mulai tahun tahun 2013 secara parsial di beberapa kelas dan diharapkan tahun 2015 semua kelas sudah melaksanakan kurikulum baru itu. Untuk ini pihaknya nanti akan terus memonitoring dan mengevaluasi. Dijelaskannya pendidikan karakter juga sudah termasuk yaitu contohnya untuk SD pelajarannya akan otomatis semua mengandung nilai-nilai karakter bangsa. ***

SMKN 6 Batam Dapat Bantuan 20 Unit Komputer Program CSR PT Eco Green BATAM (HK) — Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 6 Batam mendapatkan bantuan 20 unit komputer dan puluhan tong sampah dari PT PT Eco Green Olechmical. Bantuan tersebut sebagai bentuk dukungan dari program tanggung jawab sosial (CSR) PT Eco Green terhadap kemajuaan dunia pendidikan di Batam. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Direktur PT Eco Green Ardi Johar didampingi General Affair Anggiat H, yang diterima langsung Kepala Sekolah SMKN 6 Batam Nursya'bani SPd, serta Humas SMKN 6 Batam, Meky Kurniawan SPd, di aula sekoah, Kamis (14/3). Acara penyerahan bantuan ini di-

hadiri camat Nongsa, Lurah setempat, serta sejumlah komite sekolah. Kepala Sekolah SMKN 6 Batam Nursya'bani SPd pada sambutannya menyampaikan terima kasih atas kepedulian PT Eco Nursya'bani Ardi Johar Green terhadap kemajuaan SMKN 6 Batam. Diharapkan asri yang saat ini sedang dengan adanya bantuan ini digalakan. pebelajaran di SMKN 6 Ba"Dulunya SMKN 6 Batam tam lebih lancar dalam men- ini gersang dan tandus, tapi dukung praktik siswa, khu- sekarang sudah nampak pengsusnya untuk jurusan Teknik hijauan disana sini. Apalagi Komputer Jaringan (TKJ), SMKN 6 Batam akan mediharpakan bantuan ini juga wujudkan sekolah berwawaberkelanjutan. san lingkungan, dengan haBegitu pula dengan ban- rapan bisa menuju program tuan tong sampah, sesuai pro- adiwiyata," ujar Nursya'bani. gram SMKN 6 Batam menSejauh ini kata dia, PT Eco jadikan sekolah berwawasan Green dengan SMKN 6 Batam lingkungan yang bersih dan telah menjalin kerjasama

DIREKTUR PT Eco Green Ardi Johar foto bersama Kepala sekolah, majelis dan juga siswa usai menyerahkan bantuan berupa komputer dan tong sampah. ARMENT/HALUAN KEPRI

berupa pemagangan anak didik, diharapkan kedepannya para lulusan dari SMKN 6 Batam ini bisa diterima di PT Eco Green. Begitu pula dengan 40 perusahaan lainnya telah terjalin kerjasama dalam bentuk prakerin siswa. "Bantuan CSR ini sudah banyak diterima SMKN 6 Batam, diantaranya dari PT Nexus berupa beasiswa kepada 21 siswa, PT MC Dermott berupa beasiswa dan peralatan mobiler, PT Bosoa bantuan semen, PT ATB bantuan beasiswa 1 siswa, dan PT PLN memberikan bantuan beasiswa untuk 2 orang siswa," jelasnya. Sementara Direktur PT Eco Green Ardi Johar, mengatakan bantuan CSR berupa komputer ini sangat tepat diberikan kepada SMKN 6 Batam karena sesuai yang dibutuhkan untuk jurusan IT. Diyakininya, kedepannya SMKN 6 Batam akan melahirkan para lulusan yang mumpuni dibidang IT tentunya sangat dibutuhkan oleh semua perusahaan, termasuk PT Eco Green ini. Begitu dengan program CSR disalurkan oleh PT Eco Green ini, lanjut Ardi, selain bantuan komputer dan tong sampah, telah merehab 20 rumah milik warga Kabil, serta program penanaman pohon di Batam. "Bisa saja kedepanya kita lakukan MoU dengan SMKN 6 Batam dalam bentuk kerjasama dari berbagai hal," kata Ardi lagi. (men)

ARMENT/HALUAN KEPRI.

PENGHIJAUAN SEKOLAH — Pelajar SMKN 6 Batam sedang melakukan penghijauan di halaman sekolah bersama Kepala sekolah dan guru. Sekarang sekolah ini nampak terlihat rimbun tidak gersang seperti dulu.

Profil Guru

Berharap Anak Didik Cinta Bahasa Sendiri BATAM (HK) — Sebagai seorang guru bahasa Indonesia ia berharap anak didiknya bisa mencintai bahasanya sendiri. Karena dengan begitu, penguasaan pelajaran bahasa Indonesia akan mudah dan cepat tercerna. "Sekarang ini kan bahasa Indonesia di ujian nasional (UN) terkadang jadi momok bagi anak didik. Nah dengan cinta bahasa sendiri otomotis bukan jadi kendala untuk meraih nilai UN bahasa Indonesia dengan baik," ujar pria lulusan Sastra Indonesia ini. Titis Wicaksono R nama guru bahasa Indonesia di

SMKN 6 Batam ini. Merasa anak didiknya kurang memah a m i bahasa I n d o nesia dengan baik benar karena untuk pelajaran bahasa Indonesia hanya 2 jam saja. Sebaiknya dia menyarankan untuk mata pelajaran bahasa Indonesia ini minimal 4 jam, apalagi masuk dalam UN. "Langkah yang saya lakukan ketika mengajar membuat diskusi dengan cara membuat perkelompok supaya mudah dipahami. Setelah itu anak didik kita arahkan untuk banyak bertanya, supaya mereka lebih kreatif tidak pasif," kata pria kelahiran Kulon Progo 29 Juli 1986 ini. Menurut Titis, banyak cara yang bisa memacu anak mencintai bahasa Indonesia, bisa dengan mengadakan lomba bahasa dan melengkapi sarana lab bahasa supaya pelajaran disampaikan lebih inovatif. "Karena di SMKN 6 Batam tak memiliki lab bahasa terpaksa kita sia-

Titis Wicaksono R sati berbagai cara, salah satunya menyuruh anak tampil di depan dengan bercerita menggunakan bahasa yang baik dan benar," katanya. Mengawali karirnya sebagai guru sejak tahun 2010 selepas tamat kuliah di Universitas Negeri Yogyakarta. I pertama kali mengajar di SD Mondial Batam. Namun 4 bulan kemudian ia melamar jadi CPNS dan ditempatkan di SMKN 6 Batam hingga sekarang. "Pinginnya dulu saya jadi polisi tapi orangtua tak setuju menyarankan jadi guru saja karena lebih bermartabat dan tujuanya sangat mulia. Akhirnya saya setuju dan masuk jurusan bahasa Indonesia, lagian saya sendiri ketika itu tidak suka hitungan," jelasnya Titis bercerita panjang lebar. (men)


CMYK

Jumat, 15 Maret 2013

KEPALA Bapedalda Kota Batam, Dendi Purnomo meresmikian Boat Dugong milik Cisha.

16

DENDI Purnomo menyampaikan kata sambutan.

Dugong Siap Monitoring Selat Bulang BATAM (HK) — Kepala Bapedalda Kota Batam, Dendi Purnomo meresmikian Boat Dugong milik LSM Cisha Indonesia yang akan digunakan untuk memonitor Selat Bulang yang rawan terjadi pencemaran Lingkungan. Peresmian yang digelar di Marina City, Kamis (14/3) itu selain dihadiri oleh ratusan nelayan juga disaksikan perwakilan Batam Shipyard Offshore Association (BSOA). Menurut Dendi, pihaknya

sangat membutuhkan peran masyarakat untuk bersama-sama mengawasi lingkungan agar pembagunan ekonomi yang berjalan tetap ramah lingkungan. ''Hutan bakau di Batam saat ini sudah jauh menyusut seiring dengan tingginya pertumbuhan pembagunan. Namun keberadaan hutan bakau mesti tetap dijaga dan jika terjadi pembagunan, mesti tetap mengganti dengan menanam bakau di daerah lain,''

terangnya. Di sela-sela peresmian Boat Monitoring Selat Bulang itu, para nelayan dan tokoh masyarakat di Pulau Labu juga memberikan lahan untuk dijadikan LSM Chisa sebagai pembibitan bakau. Menurut Direktur Eksekutif Cisha, Rizaldy Ananda, sudah menjadi kewajiban bersama untuk terus menjaga lingkungan agar tidak rusak. Sedangkan untuk lahan yang dihibahkan warga pu-

lau, akan dimanfaatkan untuk pembibitan (hatchery) pohon bakau dan kepiting bakau. ''Kita sudah rutin membina Program para nelayan agar beralih dari nelaya tangkap enjadi nelayan budi daya. Salah satunya dengan membuat budidaya kepiting bakau yang keuntungannya sangat menjanjikan bagi nelayan,'' kata Rizaldy Ananda.*** Narasi dan Foto: Irpan

DIREKTUR Eksekutif Cisha, Rizaldy Ananda memaparkan kondisi hutan Bakau di Batam.

DENDI Purnomo didampingi Rizaldy Ananda menandatangani MoU.

DENDI Purnomo meresmikian Boat Dugong milik Cisha.

RIZALDYAnanda menandatangani MoU.

(KIRI KE KANAN) Uun, Eddy, Rizaldy Ananda, Dendi Purnomo, Musa, Fajar Sidik, saling mengangkat tangan ke atas usai menandatangani MoU.

EDDY perwakilan BSOA menandatangani MoU.

MUSA tokoh masyarakat Pulau Labu menandatangani MoU.

FAJAR SIDIK Ketua RT Pulau Labu menandatangani MoU.

CMYK

RIZALDY Ananda, Dendi Purnomo serta tamu undangan.

DENDI Purnomo saat meresmikan Boat Dugong.

RIZALDY Ananda, salam komando dengan Eddy.

PARA tamu undangan aplos saat Dendi Purnomo menaiki Boat Dugong. Editor: Apsek, Layouter: Mulia Aditya


CMYK

Jumat, 15 Maret 2013

17

Tambang Bauksit Bisa Dihentikan Pemko Data Administrasi Pengusaha

Ahmad Rivai

TANJUNGPINANG (HK) — Kegiatan penambangan bauksit di seluruh Kota Tanjungpinang terancam akan dihentikan sementara. Saat ini, Pemko Tanjungpinang tengah mendata tertib administrasi perusahaan tambang yang ada di daerah ini.

Kasi Disperindag Kepri

Berusaha Tulus TANJUNGPINANG (HK) — Pria kelahiran Kayu Agung, 5 Juli 1973 ini mengaku, dalam menjalankan tugas yang diemban, dia akan berusaha untuk tulus. Yang penting adalah, apa yang dikerjakannya bisa membawa dampk positif bagi orang banyak. Karena itu, tak heran jika alumnus Universitas Jendral Achmad Yani (Unjani) Bandung yang menjabat sebagai Kepala Seksi (Kasi) Industri Berbasis Teknologi Tinggi di Dinas Perindustrian dan Pembangunan (Disperindag) Provinsi Kepri dikenal serius saat bekerja. Menurut pria yang memiliki dua anak yang kembar yakni Umar Abdurahman Rifalani dan Umar Abdurahim Rifani in, tugas-tugas yang diberikan atasan kepadanya adalah amanah yang harus ditunaikan dengan sebaik-baiknya. “Karena itu, kerja itu harus serius dan teliti, agar hasilnya bisa memuaskan,” ujar penyuka olahraga badminton dan sepakbola ini. Dalam hidup, kata dia, seseorang tentu akan merasakan yang namanya kegagalan. Namun, hendaknya kegagalan tersebut tidak membuat gentar. “Kegagalan hendaknya bisa di j a d i k a n p e m i c u untuk bangkit k e mb a l i . K i t a t a namkan dalam diri bahwa kesuksesan itu akan segera datang,” ujarnya. (cw72)

Rudi Yandri Liputan Tanjungpinang

SUATANA/HALUAN KEPRI

CAGAR BUDAYA — Pewaris dan Juriat keturunan Kerajaan Hulu Riau atau Kota Rebah menunjukkan lokasi pemakaman yang tersisa di area cagar budaya tersebut dengan latar belakang tumpukan bauksit, Kamis (14/3). Ratusan makam telah lenyap diduga karena aktivitas pertambangan bauksit.

Lobindo: Kenapa Baru Sekarang? TANJUNGPINANG (HK) — Banyaknya elemen masyarakat yang akhir-akhir ini getol menyorot aktivitas pertambangan di daerah ini dipertanyakan. Sebabnya, kegiatan eksplorasi dan eksploitasi bauksit di Tanjungpinang sudah terjadi

di Pulau Bintan sejak puluhan tahun silam. “Saya merasa aneh saja, kenapa baru sekarang banyak anggota dewan yang mengkritisi Lobindo: Kenapa Hal 18

Kepala Bidang (Kabid) Pertambangan di Dinas Kelautan Perikanan Pertanian Kehutanan dan Energi (KP2KE) Kota Tanjungpinang Zul Hidayat mengatakan, pihaknya akan mengambil langkah tegas yakni menghentikan operasi perusahaan tambang bauksit jika perusahaan tidak memperhatikan teguran-teguran yang diberikan pemerintah. Langkah itu, kata Zul, diambil menyusul maraknya kegiatan ekploitasi dan eksplorasi hasil sumber daya alam (SDA) di Tanjungpinang yang tanpa mengindahkan syarat administrasi yang menguntungkan masyarakat dan pendapatan asli daerah (PAD). Kata Zul, surat teguran terakhir tersebut saat

Tambang Bauksit Hal 18

Gubernur Imbau Tingkatkan Pembayaran Pajak

SUATANA/HALUAN KEPRI

GUBERNUR Kepri HM Sani (empat kiri) foto bersama pejabat lainnya sebelum memasukkan laporan SPT tahunan PPH orang pribadi di Aula Kantor Gubernur Lama Tanjungpinang, Kamis (14/3).

TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepri HM Sani menghimbau masarakat agar meningkatkan pembayaran wajib pajaknya. Kata dia, pajak merupakan pengatur instrumen pembangunan daerah. “Semua berkaitan dengan pembangunan. Dan tingkat kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak, jelas menentukan proses pembangunan di Provinsi Kepri. Oleh karena itu, pajak harus dilaksanakan dengan baik. Pajak juga sebagai tolok ukur pencapaian kesejahteraan masyarakat ecara utuh,” ujar Sani dalam sambutan sempena kegiatan Panutan Penyampaian SPT Tahunan PPh Orang Pribadi tahun pajak 2013 di Aula kantor Gubernur Lama di Jalan Basuki Rahmat Tanjungpinang, Kamis (14/3). Kata Sani, suatu daerah akan lambat pembangunannya jika masyarakatnya tidak taat dalam melaksanakan kewajiban membayar pajak. Sementara, un-

Gubernur Imbau Hal 18

DPRD Kepri Kebut 4 Ranperda TANJUNGPINANG (HK) — DPRD Kepri mengebut pembahasan empat rancangan peraturan daerah (ranperda) dengan membentuk empat kelompok kerja (pokja). Diharapkan, target pembahasan yang sudah diagendakan dalam program legislasi daerah (prolegda) bisa tercapai. “Kami hanya ingin benar-benar memfokuskan diri terhadap kinerja DPRD. Sekaligus menepis anggapan bahwa tahun 2013 yang disebut-sebut tahun politik, bukan halangan bagi kami untuk menuntaskan kewajiban kami di DPRD,” kata Wakil Ketua DPRD Kepri, Ing Iskandarsyah, kemarin di Tanjungpinang. DPRD Kepri Hal 18

Kimia Farma Bergabung di Senam Sehat Haluan Kepri TANJUNGPINANG (HK) — Guna meningkatkan sinergi kerja sama antara Kimia Farma dengan media dalam menginformasikan bidang kesehatan kepada masyarakat, Koordinator Kimia Farma Tanjungpinang-Bintan mengunjungi Kantor Perwakilan Harian Umum Haluan Kepri di Tanjungpinang, Kamis (14/3).

Kunjungan perdana ini dipimpin langsung oleh Tri Kurniawan selaku Koordinator Kimia Farma Tanjungpinang-Bintan bersama jajaran staf. Kedatangan itu disambut hangat oleh Kepala Perwakilan Harian Umum Haluan Kepri Tanjungpinang Darul Qutni beserta Kabag Promosi dan Pemasaran Harian Umum Haluan Kepri Tanjungpinang Rusmadi. Dalam pertemuan singkat itu, terjalin kerja sama simultan antara Kimia FarKimia Farma Hal 18

CMYK

SUATANA/HALUAN KEPRI

KOORDINATOR Kimia Farma wilayah Tanjungpinang-Bintan, Tri Kurniawan (tiga kiri) foto bersama dengan Kepala Perwakilan Haluan Kepri Tanjungpinang Darul Qutni (dua kiri) saat berkunjung ke kantor koran ini di Tanjungpinang, Kamis (14/3).

Editor: Yuri, Layouter: Mulia Aditya


Tanjungpinang

Jumat, 15 Maret 2013

Optimalkan Potensi Laut dan Tani di Kepri TANJUNGPINANG (HK) — Kekayaan alam terutama hasil laut dan pertanian di Kepri harus dimanfaatkan secara optmial untuk produk ekspor unggulan. Demikian dua potensi ekonomi besar di Kepri yang dibahas dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Teknis Perindustrian dan Perdagangan Se-Provinsi Kepri di Hotel Pelangi Tanjungpinang, Kamis (14/3). Rakor yang digelar dua hari ini dihadiri pejabat Disperindag kabupaten/ota SeKepri dan juga Disperindag Provinsi Kepri. Sebagai pem-

bicara, hadir dari Kementerian Perdagangan RI dan Kementerian Perindustrian RI serta Kepala Bidang Disperindag Kepri. Sekretaris Disperindag Provinsi Kepri Saud M Silagan dalam laporannya di acara itu mengatakan, pertumbuhan ekonomi di Kepri relatif tinggi yakni sebesar 8,21 persen dan menyerap tenaga kerja sebanyak 838.934 orang karena didorong investasi dan ekspor. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kepri kedua (2011-2015) telah mencapai target di atas delapan

persen. "Rakor ini akan membahas program kerja ke depan dengan Disperindag kabupaten/kota dan mengembangkan ekspor non-migas. Karena pertumbuhan ekonomi Kepri tinggi dari target kami akan bekerja sama dengan kabupaten/kota untuk mengoptimalkan potensi laut dan tani di Kepri untuk ekspor," kata Saud. Dikatakan, perubahan yang sangat cepat terjadi di bidang perindustrian dan perdagangan, biasanya perubahan ini diakibatkan kondisi ekonomi global. Karena itu,

Dari Halaman 17

Kimia Farma ma bersama Harian Umum Haluan Kepri perwakilan Tanjungpinang. Kerja sama dalam bentuk sosialisasi bidang kesehatan khususnya di dalam salah satu agenda program mingguan yang dilaksanakan oleh Tim Harian Umum Haluan Kepri perwakilan Tanjungpinang yaitu senam sehat bersama. Senam sehat bersama yang digelar perwakilan Harian Umum Haluan Kepri Tanjungpinang tepatnya di lapangan terminal Sei Carang, Bintan Center telah mendapatkan atensi luar biasa oleh masyarakat di daerah ini. “Senam sehat bersama yang dipelopori Harian Umum Haluan Kepri sangatlah bagus dan mendapatkan atensi dari masyarakat. Kesehatan sangatlah penting dijaga. Maka itu, sesuai dengan visi kami yakni menjadi korporasi bidang kesehatan terintegrasi dan mampu menghasilkan pertumbuhan nilai yang berkesinambungan melalui konfigurasi dan koordinasi bisnis yang sinergis, Kimia Farma ingin terlibat di dalam agenda ini dalam rangka mensosialisasikan gaya hidup sehat,” kata Tri Kur-

niawan yang juga merupakan apoteker Kimia Farma. Harian Umum Haluan Kepri, kata dia, merupakan satu media lokal yang terpercaya serta telah mendapatkan tempat di hati pembaca dan tersebar di seluruh pelosok khususnya wilayah Kepri. Oleh sebab itu, kerja sama ini sangatlah penting. Karena selain senam sehat bersama merupakan program yang dimintai masyarakat, di sinilah akan kami sisipkan sosialisasi pentingnya menjaga kesehatan yang akan kami masukkan. “Haluan Kepri sebagai mitra publikasi kami yang terpercaya. Karena di dalam agenda senam itu kami bisa melakukan sosialisasi tentang pentingnya hidup sehat dalam prefentif kesehatan serta membudidayakan/membiasakan masyarakat untuk selalu mengecek kesehatan dulu. Lebih baik mencegah dari pada mengobati,” terang Tri. Dalam senam sehat bersama nanti, Kimia Farma akan menerjunkan 25 petugas kesehatan yang akan memberikan informasi kesehatan kepada masyarakat, seperti pengecekan gulan darah, asam urat

dan kolesterol. “Kimia Farma beralamat di Jalan Bintan Nomor 656 Tanjungpinang. Biasanya kalau di apotik, kami mengenakan harga standartnya dalam pengecekan kesehatan sebesar Rp15 ribu sama Rp35 ribu. Tapi, khusus di senam sehat bersama nanti, kami mengadakan promo diskon potongan Rp5 ribu. Kalau ambil paket hanya Rp40 ribu lebih ekonomis,” sebut Tri. Sendainya apabila ada pasien yang mengidap gula darah di atas normal, tim Kimia Farma akan memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya dalam mengkomsumsi pola makan yang baik dan bagaimana sistem mengontrol kesehatnnya. “Bagusnya sekarang mengetahui dulu, kisaran level mana gula darah dan kolesterol kesehatan kita, kalau sudah tau kan bisa kita menjaganya. kerjasama ini akan dimulai pada Minggu, 17 Maret 2013. Di sana kami juga akan menyediakan formnya juga, kalau sakit atau cek kesehatan gula darah ada form dan tanggal serta range normalnya berapa, kalau di luar normal kita sarankan

untuk pemeriksaan secara lanjut,” harapnya. Tri menambahkan, Kimia Farma saat ini telah memiliki empat counter di Tanjungpinang. Di antaranya di Jalan Bintan, Batu 3, Pamedan dan Batu 9. Khusus di bulan Juni mendatang, Kimia Farma akan lounching outlet baru di wilayah Bintan khususnya di Kijang dan Tanjung Uban. “Kami berharap, dengan menggandeng Haluan Kepri, brand kami bisa dikenal masyarakat juga. Sedangkan Haluan Kepri dari segi namanya lebih masuk ke wilayah Kepri dan sekitarnya. Kami melihat Haluan Kepri sudah terpercaya,” ujarnya. Ketua senam sehat bersama perwakilan Harian Umum Haluan Kepri Tanjungpinang Rusmadi mengatakan, kerja sama ini akan sangat positif. Diharapkan, selain Kimia Farma, perusahaan kesehatan lainnya juga dapat segera bergabung memberikan sosialisasi pentingnya menjaga kesehatan masyarakat secara luas. Dengan demikian, masyarakat di daerah ini bisa mendapatkan informasi-informasi penting tentang kesehatan secara berkelanjutan. (yan)

Dari Halaman 17

Gubernur Imbau tuk para pengusaha di Kepri yang sudah selalu membayar pajaknya tepat waktu, Gubernur memberikan apresiasi setinggi-tingginya. Menurut Gubernur, semakin tinggi tingkat kepedulian masyarakat dalam membayar pajak, maka dipastikan semakin cepat pula proses pembangunan dan pengentasan kemiskinan di daerah ini. Hal tersebut berkaitan juga dengan program pemerintah yang sedang gencar-gencarnya melakukan rehabilitasi terhadap ribuan rumah tidak layak huni di Kepri agar menjadi layak

rakor ini diharapkan bisa membahas dan melakukan pertukaran informasi sehingga dapat menghasilkan suatu kebijakan kegiatan pembangunan yang dicanangkan oleh pemerintah pusat. Hadirnya pihak Kementerian Perindutrian dan Kementerian Perdagangan dalam rakor ini juga dimaksudkan untuk menyampaikan program dan isu-isi perkembangan saat ini. Dengan demikian diharapkan dapat dilakukan sinkronisasi program antara pusat dan daerah sehingga tercipta sinergi yang baik. (cw72)

huni di samping program-program pengentasan kemiskinan yang lain. “Berdasarkan data BPS terdapat sekitar 35.000 rumah tidak layak huni di Kepri. Sejak tahun lalu Pemerintah Provinsi Kepri juga sudah mengalokasikan dana untuk merehap sebanyak 4.000 rumah setiap tahunnya. Kita mau semua rumah tidak layak huni yang terdata di Kepri itu, bisa segera kita rehabilitasi dan meningkat statusnya menjadi layak huni. Dan kita semua mengeti bahwa itu butuh pembiayaan yang tidak sedikit,” kata Sani.

Sementara itu Kepala Kantor Wilayah Dirjen Pajak Riau dan Kepri Edi Slamet Rianto MSi melaporkan, kesadaran masyarakat Kepri dalam melaksanakan kewajiban membayar pajak sudah cukup baik. Tahun 2012 kemarin dana pajak yang masuk ke kas daerah mencapai sekitar Rp17 triliun untuk wilayah Riau dan Kepri. Hal itu mengalami peningkatan sebesar 106 persen jika dibanding tahun sebelumnya. Adapun dana wajib pajak yang berhasil dikumpulkan untuk wilayah Kepri

saja, sebagaimana dikatakan Edi mencapai sekitar Rp 5 triliun. “Setiap tahun kesadaran masyarakat dalam melaksanakan kewajiban membayar pajak sudah semakin baik. Di Riau maupun di Kepulauan Riau sama saja. Ini artinya masyarakat sudah semakin menyadari bahwa sesungguhnya pajak merupakan faktor inti guna menunjang pembangunan,” kata Edi di hadapan HM Sani, Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo, pimpinan FKPD dan sejumlah pengusaha di Kepri yang hadir dalam acara itu. (sut)

18

Mie Gandum Buat Panjang Umur TANJUNGPINANG (HK) — Dalam perayaan ulang tahun, sajian mie gandum (pursinil) dalam masyarakat Tionghoa menjadi hidangan wajib. Sajian mie yang diberikan bermakna diberikan umur panjang. Makna lainnya, diyakini juga tidak pernah ada habisnya rejeki yang diberikan oleh sang maha kuasa. “Bentuk mie yang panjang mengandung arti pemberian rejeki yang tidak akan terhenti dari maha kuasa. Seperti bentuk mie yang panjang,” ujar Indra, warga Tionghoa di Tanjungpinang yang ditemui di sela-sela perayaan ulang tahun pemilik showroom Setia Motor di jalan DI Pandjaitan KM7 Tanjungpinang, Kamis (13/3). Kata Indra, sajian mie yang berbahan gandum ini, biasanya dicampur dengan daging iris (sosis) dan sayur sebagai pelengkapnya. Sehingga menjadikan suatu santapan yang menggugah selera. “Sementara sayur diketahui oleh masyarakat Tionghoa bermanfaat membantu proses metabolisme tubuh

dan sehat untuk pencernaan,” kata Indra. Pada perayaan ulang tahu owner Setia Motor itu, mie pursinil dihidangkan dengan teh atau bir bersama keluarga, sahabat dan kolega. Menariknya jamuan air teh /bir, dituangkan oleh si peraya ultah alias owner terebut ke dalam gelas untuk keluarga, sahabat dan kolega, sebagai bentuk penghormatan. “Di jamuan minum teh, si peraya ulang tahun memberikan kepada orang yang dituakan seperti orangtua, sahabat, kolega dan lain sebagainya. Ini wajib dilakukan oleh si peraya ulang tahun sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan. Bos itu memang terkenal ramah. Kata dia umurnya sekarang 5 tambah 1,” ujar Indra menirukan ucapan owner seta Motor, saat mengucapkan selamat dihari jadinya yang ke 51, pada malam itu. (yan)

Dari Halaman 17

DPRD Kepri Dalam empat ranperda dan pokja yang dibentuk, kata Iskandarsyah, pokja satu yang diisi oleh ketua dan anggota Komisi I, membahas mengenai Ranperda TV Kabel. Lalu pokja dua (Komisi II) tentang Ranperda Dana Bergulir dan pokja tiga (Komisi III) Ranperda Badan Usaha Pelabuhan (BUP). “Sementara pokja empat yang diisi Komisi IV akan membahas tentang Ranperda Sistem Kesehatan,” ujarnya. Iskandar berkeyakinan, dengan menggesa empat ranperda sekaligus, maka diperkirakan pada pertengahan April 2013 mendatang, DPRD bersama Pemprov Kepri bisa langsung mengesahkan empat ranperda itu menjadi perda.

“Ini masih dalam koridor, dan kami bisa menyelesaikan target prolegda 2013,” katanya. Sebelumnya, dalam sidang paripurna, yang digelar, Rabu (13/3) kemarin, seluruh fraksi meminta Pemprov Kepri agar Perda Sistem Kesehatan dibuat secara mendalam. Begitupun halnya dengan Perda BUP. Juru Bicara Fraksi Golkar Syahniar Usman saat menyampaikan pandangan fraksinya berharap agar perda tersebut mengatur tata cara pelayanan. Fraksi Golkar berharap seluruh masyarakat dapat menikmati akses pelayanan kesehatan yang baik, disamping itu, Golkar mendukung penuh terwujudnya

Dari Halaman 17

Lobindo: Kenapa masalah pertambangan bauksit. Apakah mau cari nama karena sudah dekat momen pemilu,” kata Manajer Operasional PT Lobindo Nusa Persada, Andi Cori Patahudin di Tanjungpinang, Kamis (14/3). Menurut dia, aktivitas pertambangan bauksit di Pulau Bintan sudah berlangsung sejak tahun 80-an yang dimulai oleh PT Antam waktu itu. Sepeninggal PT Antam, barulah bermunculan perusahaan lokal hingga keluarnya Permen ESDM nomor 5 tahun 2012 yang memberikan larangan ekspor bahan tambang mentah yang akhirnya menghentikan seluruh aktivitas pertambangan. Setelah kran ekspor dibuka kembali pada awal 2013, bermunculanlah sejumlah perusahaan tambang yang memiliki Izin Usaha Pertambangan (KP). Di wilayah Kota Tanjungpinang sendiri sedikitnya ada enam perusahaan yang mengantongi IUP tersebut, dari enam perusahan tersebut sampai saat ini hanya PT Lobindo dan PT Kereta Kencana yang mengantongi CNC dan kuota ekspor yang memungkinkan aktifitas ekspor dilakukan. “Kami yang punya izin resmi serta legalitas yang jelas juga tak luput dari kriti-

kan. Padahal jika kita mau jujur, cukup banyak manfaat yang diperoleh masyarakat dengan adanya aktivitas tambang ini,” ujarnya. Dijelaskannya, PT Lobindo telah memperkerjakan hampir 80 persen putra daerah. Selain itu, dana sagu hati bagi masyarakat yang bermukim di sekitar areal pertambangan juga diberikan yang jumlahnya mencapai ratusan juta rupiah. “Untuk rekrutmen karyawan kami mengutamakan putra daerah, dan masyarakat sekitar juga selalu kami beri kompensasi yang memadai sehingga dapat membantu meningkatkan perekonomian mereka,” imbuhnya. Seperti diketahui, kegiatan eksplorasi dan eksploitasi pertambangan bauksit di Tanjungpinang ramai disorot. Hal itu lantaran banyaknya dampak negatif yang kini mulai dirasa. Selain lingkungan terancam, beberapa situs cagar budaya di Tanjungpinang juga berada dalam kondisi memprihatinkan. Menurut Tengku Muhamad Fuad, yang mengaku termasuk pewaris kerajaan Hulu Riau, kawasan kerajaan Hulu Riau di Tanjungpinang, cikal bakal kerajaan Riau yang berdiri tahun 1683

telah tercatat sebagai peninggalan sejarah. Namun saat ini telah rusak parah oleh aktivitas pertambangan. Kata Tengku, kawasan yang menjadi kerajaan Hulu Riau yang telah rusak di antaranya berada di lokasi Sungai Timun di Kelurahan Kampung Bugis dan di Sungai Carang, Kelurahan Air Raja. “Di dua tempat tersebut telah terjadi pengrusakan yang sangat parah. Seharusnya benda-benda yang termasuk dalam situs cagar budaya jangan dirusak. Tapi sekarang ini benda cagar budaya hampir musnah oleh pertambangan,” katanya, baru-baru ini di Tanjungpinang. Dikatakan Tengku, ada beberapa kawasan yang masuk dalam wilayah kerajaan Hulu Riau. di tempat-tempat itu ada berupa cagar budaya yang harus dilindungi seperti di Madung, Sungai Sepadam, Sei Timun, Kota Rebah, Makam Daeng Celak Marwah, Makam Berparit dan Makam Sultan Ibrahim. “Selain itu ada Benteng Sunagi Galang, Makam Sultan Sulaiman, Makam Sultan Ahmad, Makam Raja Ali, Makam Dalam Pokok serta Pulau Bayan,” dan hampir semuanya rusak parah,” katanya. (rul)

Dari Halaman 17

Tambang Bauksit ini tengah dikaji secara mendalam oleh tim teknis yang sudah disusun oleh Pemko. “Kita tidak ingin gegabah, maka itu surat edaran terakhir ini dikaji dulu secara mendalam oleh tim teknis bagian hukum dan instasi terkait lainnya agar dapat dipertanggungjawabkan secara hukum,” ungkap Zul. Diterangkan, dari total lima perusahaan pertambangan bauksit yang mengantongi izin, baru tiga perusahaan yang telah memiliki su-

perda tersebut. Fraksi Golkar juga mengusulkan agar nantinya BUP dapat memberikan profit serta tidak melupakan pelayanan kepada masyarakat. Juru bicara fraksi Demokrat, Joko Nugroho mengusulkan agar BUP berbentuk holding company agar badan usaha ini dapat bekerja secara profesional. Sementara itu, Fraksi PDI-P lewat juru bicaranya, Wirya Putra Silalahi meminta pembentukan BUP dapat segera dilakukan. Wakil Gubernur Kepri, Dr Soerya Respationo usai paripurna mengatakan Pemprov Kepri akan menyiapkan tanggapan atas pandangan fraksi-fraksi DPRD Kepri itu. (rul)

rat izin ‘Clean and Clear’ dari pemerintah pusat. Kendati demikian, seluruh perusahaan tambang wajib melaporkan pembayaran royalti, jumlah tonase serta adminitrasi lainnya kepada daerah. “Sampai saat ini tambang masih beroperasi. Maka itu, apabila sudah tuntas, surat itu akan kita layangkan ke pengusaha bauksit di daerah ini. Yang terpenting, kita berharap seluruh pengusaha tambang itu memenuhi kewajibannya secara ter-

tib adminitrasi. Teguran tegas ini dalam rangka memberikan pembinaan kepada mereka,” katanya. Soal informasi adanya dugaan pertambangan ilegal di sejumlah kawasan di daerah ini, Zul mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian selaku penyidik. Namun, bagaimana hasilnya belum diketahui, lantaran aparat kepolisian tengah mengumpulkan bukti dan fakta otentik untuk mengungkap masalah ini. ***


CMYK

Bintan

Jumat, Sabtu,15 2 Maret 2013

19

BC Amankan Elektronik Senilai Rp1 M BINTAN (HK) — Petugas Bea dan Cukai (BC) Tanjungpinang telah mengamankan sebuah pompong bermuatan barang elektronik yang ditaksir senilai Rp1 miliar lebih, di pelabuhan tikus Gentong, di Tanjunguban, Selasa (5/3) lalu. Rofik Liputan Bintan Berdasarkan keterangan dari Kepala Bea Cukai Tanjungpinang, Hari Prabowo pihaknya masih memproses untuk barang sitaan tersebut. "Masih dalam proses," ujar Hari melalui pesan singkat, Kamis (14/3). Dari informasi diperoleh dilapangan, penangkapan dilakukan BC tersebut dilakukan pada larut malam.

Setelah pompong yang membawa barang-barang elektronik itu baru saja tiba dari Batam. Begitu pompong menyandar di pelabuhan Gentong prtugas BC langsung menangkapnya. "Barang-barang elektronik tersebut baru saja tiba dari Batam, langsung ditangkap petugas BC. Sepertinya para petugas BC ini sudah

mengintai dalam waktu lama disitu," kata salah satu sumber yang enggan disebutkan namanya. Sumber tersebut mengaku tidak tahu siapa pemilik barang-barang elektronik yang ditangkap pihak BC. Namun yang ia ketahui jumlah barangnya cukup banyak satu pompong penuh. Ia memperkirakan nilainya mencapai Rp1 miliar. "Kalau melihat jumlah barangnya satu pompong penuh, nilainya saya taksir mencapai Rp1 miliar," jelasnya. Barang-barang elektronik yang diamankan BC diantaranya perangkat komputer, televisi, maupun handphone, serta barang elektronik lainnya. "Saya lihat barang itu saat diangkut dipindahkan ke kantor BC itu. ***

Nelayan Myanmar Mengapung di Perairan Bintan BINTAN (HK) — Salah seorang nelayan berkebangsaan Myanmar bernama Mei/ Meh (37) mengapung di Perairan Berakit antara perbatasan Indonesia Malaysia. Mei berhasail diselamatkan Asrol (33) nelayan Octo asal Desa Malang Rapat, Bintan yang sedang mencari ikan, Rabu (13/3). "Sewaktu ditemukan nelayan asal Myanmar tersebut

dalam kondisi mengapung di perairan perbatasan Indonesia-Malaysia," ujar Kapolres Bintan AKBP Octo Budhi Prasetyo SIK, Kamis (14/3). Asrol kata Octo, Budhi setelah menyelamatkan warga Myanmar memutuskan bermalam di laut karena hari sudah sore. Baru keesokan harinya, Kamis (14/3) pagi Asrol membawa nelayan

tersebut ke Polsek Gunung Kijang. "Begitu sampai di daratan, Asrol segera melaporkan kejadiannya kepada polisi, di Polsek Gunung Kijang," kata Octo. Selanjutnya dari Polsek Gunung Kijang menyerahkan Mei/Meh ke Imigrasi Tanjungpinang guna pengamanan lebih lanjut. "Sekarang nelayan asal Myanmar tersebut kita serahkan ke Imigrasi Tanjungpinang," terangnya.(rof)

Pelantikan KKST Menuai Pro Kontra BINTAN — Pelantikan Kerukunan Keluarga Sulawesi Tenggara (KKST) Provinsi Kepri yang rencananya digelar pada hari Sabtu (16/3) besok di gedung Community Kawal, Kabupaten Bintan menuai pro kontra. Seperti diberitakan sebelumnya, sekitar 500 warga Kepri asal Sulawesi Tenggara (Sultra) akan mempersiapkan aksi melakukan demo menyambut kedatangan Gubernur Sultra Nur Alam dan Wakil Ketua DPD RI La Ode Ida pada saat pelantikan nanti. "Saya pribadi sepakat dan setuju adanya pelaksanaan musyawarah dan pelantikan KKST membentuk kepengurusan yang baru, hanya mekanismenya

CMYK

harus dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan aturan organisasi," ujar Lamen Sarihi, tokoh masyarakat Kepri asal Sultra yang juga Ketua DPRD Bintan ini Kamis (14/3). Kalau agenda musyawarah dan pelantikan KKST dilaksanakan seProvinsi Kepri, maka lanjut Lamen, semua Kabupaten dan Kota di Kepri juga harus dilibatkan dan diberitahu, sehingga nantinya dapat diakomodir. Ia juga telah mendapat informasi tentang adanya pelantikan itu dimana sebagian Kabupaten dan Kota tidak dilibatkan. Begitu juga dengan pelaksanaan peserta musyawarah dan pelantikan, siapa pesertanya dan bagai-

mana mekanisme pemilihannya tidak jelas. Sesuai dengan aturan lanjut Lamen, seharusnya pelantikan nanti ada utusan atau perwakilan yang berasal dari Kota maupun Kabupaten se-Kepri. Kemudian didalam kepengurusan steering comitte harus disepakati dan selama ini tidak pernah dibuat. Kemudian, yang paling mengetahui tentang jiwa masyarakat Melayu di Kepri ini adalah orang-orang Sultra yang sudah menetap di Kepri. Dia juga menyesalkan ada orang-orang yang dilantik nanti bukan berasal dari Sultra, sehingga yang tadinya orang yang selama ini sudah rukun bisa berpotensi terjadinya perpecahan.(eza)

ROFIK/HALUAN KEPRI

PERIKSA TANAMAN — Seorang petani di Bintan bernama Wugu sedamg memeriksa tanaman padinya yang akan di panen di daerah Poyotomo, Desa Sri Bintan, Kamis (14/3). Banyak petani di bintan gagal panen karena terserang hama padi dan kebanjiran.

Panen Padi Hanya 2,5 Ton per Hektar BINTAN (HK) — Wajah murung terlihat diraut muka para petani Bintan. Pasalnya panen padi musim ini tidak sesuai dengan harapan. dari satu hektar lahan hanya bisa memanen 2,5 ton , berbeda dengan panen sebelumnya mencapai 3,5 ton per hektarnya. Dari pengakuan salah seorang petani bernama Wugu (52) yang merupakan anggota Kelompok Tani Poyotomo Makmur, Desa Sri Bintan, Kecamatan Teluksebong, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, Kamis (14/3). "Panen padi musim ini 2,5 ton gabah per hektar," ujar Wugu pria kelahiran Pacitan, Jawa Timur. Meski ia hanya mendapat 2,5 ton

per hektar, namun sangat disyukurinya, karena beberapa petani lainnya malah pada gagal panen akibat gangguan alam seperti terendam banjir pada masa tanam yang mengakibatkan matinya tanaman padi. "Punya teman-teman ada yang tanaman padinya busuk, karena terendam banjir berhari-hari," katanya. Gangguan lainnya kata Wugu, berupa hama burung pipit dan belalang. Dimana dua hama ini menjadi hama langganan tiap tahun, hingga kini belum ada solusinya. "Tanaman padinya begitu berbunga langsung dikeroyok burung dan belalang," terangnya. Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Bintan, Tuki-

man mengaku salut kepada para petani padi walaupun hasilnya belum maksimal tetap bersemangat. Kata Tukiman, bukan hanya gangguan alam saja yang sangat berat. Namun dari sisi tanah tergolong tanah asam dan cuaca panas terik dan banjir yang merendam tanaman padi berhari-hari. "Petani padi di Bintan mengalami cobaan yang berat tahun ini. Mereka melawan kondisi alam yang kurang bersahabat. Dari sisi keasaman tanah, cuaca panas hujan yang ekstrim," kata Tukiman. Berkaitan dengan banyaknya hama burung dan belalang, ia meminta Pemerintah turut membantu mencarikan jalan keluar mengatasi hama tersebut. (rof)

Editor: Arment, Layouter: Novrizal


Anambas

Jumat, 15 Maret 2013

20

Aset Natuna Segera Diserahkan ANAMBAS (HK) — Sejumlah aset Natuna yang ada di Kabupaten Kepulauan Anambas segera diserahkan kepada pemerintah setempat. Rencananya, Bupati Natuna, Drs H Ilyas Sabli akan menyerahkan langsung seluruh aset Natuna dalam kunjungan ke Anambas, akhir bulan Maret ini. Asfanel Liputan Anambas "Bila tidak halangan, penyerahan aset Natuna ke Anambas tersebut akan berlangsung akhir bulan ini di Tarempa, Anambas," ungkap Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Anambas, Ody Karyadi, Kamis (14/3). Dikatakan, dengan adanya penyerahan tersebut, maka Anambas dapat seutuhnya memiliki aset dalam upaya

peningkatan pemeliharaan, termasuk penambahan pembangunan yang dibutuhkan. Terutama pada aset dalam bentuk bangunan fisik, maupun dalam bentuk lainnya. "Untuk lebih rincinya kita belum tahu berapa jumlahnya, namun semua itu sudah terdata, sesuai peruntukannya," ucap Ody. Sebelumnya, Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris menyatakan, telah mendata se-

jumlah aset milik Kabupaten Natuna yang ada di daerah ini. Hal dimaksud untuk mendapatkan kepastian hukum dalam upaya peningkatan pembangunan. "Dalam waktu dekat ini, sejumlah aset Natuna yang ada di wilayah ini akan diserahkan ke Kabupaten Kepulauan Anambas secara keseluruhannya. Disamping itu, kita juga dengar Anggota DPRD Natuna sudah menyetujuinya sesuai dalam sidang paripurna yang mereka lakukan," ujar Abdul Haris. Wabup juga menyebutkan, termasuk sejumlah aset dalam bentuk jaminan penyaluran pinjaman pada Usaha Kecil Menengah (UKM) yang bersumber dari APBD Kabupaten Natuna sejak tahun 2007 silam dengan nilai taksiran mencapai puluhan miliar rupiah.

"Secara pasti saya belum dapat data berapa jumlah aset Natuna yang terdapat di Anambas," ucap Haris. Disinggung tentang pengucuran dana termasuk tanggung jawab terhadap penggunaan dana UKM yang berasal dari Kabupaten Natuna untuk masyarakat di Anambas, Haris berharap, hal tersebut juga akan dapat cepat terselesaikan. Tentunya, setelah pihak Kabupaten Natuna menyerahkan semua data yang dimiliki ke Pemkab Anambas. "Kita akan melakukan koordinasi dengan dinas terkait tentang penyaluran dana UKM tersebut. Apakah bisa diteruskan, atau bagaimana solusi terbaik untuk penyelesaian hal tersebut. Semuanya akan kita koordinasikan dengah pihak-pihak terkait lainnya. Harapan kita, pers-

oalan tersebut bisa diputihkan saja, karena menyangkut kepentingan masyarakat banyak," ucapnya. Sebagaimana diberitakan, sejumlah aset dari penyaluran kredit untuk UKM yang terdapat di Anambas sejak tahun 2007 silam, hing-

ga kini masih dibawah naungan dan tanggungjawab Kabupaten Natuna. Informasi diperoleh, total jumlah penyaluran dana bergulir UKM ditaksir mencapai sekitar Rp45 miliar. Dan, 40 persen diantaranya diserap atau disalurkan ke pihak

kreditur UKM di Tarempa, Anambas, atau sebelum KKA terbentuk tahun 2008 silam. Namun hingga kini, pertanggungjawaban terhadap penyaluran dana UKM di Tarempa, Anambas senilai Rp20 miliar lebih tersebut, belum diketahui keberadaannya. ***

Anambas Layak Miliki KIP Tekan Tindakan Korupsi

ANAMBAS (HK) — Ketua LSM Bina Sejahtera Anambas (BISA) Sri Wahyuni menilai, lahirnya UU No 14 tahun 2008, sebagai bentuk setiap institusi publik wajib untuk memberikan informasi yang berkaitan dengan masing-masing institusi kepada publik. Lahirnya undang-undang itu, juga diharapkan di Kabupaten Kepulauan Anambas layak memiliki Lembaga Komisi Informasi Publik (KIP), sebagaimana layaknya dimiliki oleh Kabupaten dan kota di daerah lain di taanah air. "Kita sangat mendukung jika keberadaan Lembaga KIP tersebut di daerah ini. Hal ini sebagai bentuk jaminan transparansi informasi dari lembaga-lembaga publik yang ada di Anambas," ungkap wanita yang selama ini terus berjuang untuk mengangkat harkat kaum wanita di Anambas ini, Kamis (14/3). Dikatakan, keberadaan KIP diharapkan dapat menekan tingkat dugaan korupsi atas penyelewengan atau penyimpangan penggunaan anggaran APBD yang digunakan oleh sejumlah institusi pemerintah yang ada di daerah ini. "Beberapa negara dan daerah di tanah air, sudah mengimplementasikan undang-undang kebebasan informasi tersebut. Sehingga terbukti bahwa anggaran belanja publik juga bisa dihemat karena pengawasan publik menjadi lebih ketat. Demikian pun, praktik korupsi bisa ditekan, karena publik bisa langsung mengawasi dan melakukan aksi berdasarkan informasi yang mereka dapatkan," papar Sri.

Wanita yang juga menjadi kan dengan aturan struktur di Kepala Sekretariat Komisi setiap lembaga pemerintahan, Penanggulangan Aids (KPA) karena masih belum jelas siapa Anambas ini, juga merasakan yang berhak memberikan infortentang bagaimana ketidak masi lembaga kepada publik. transparanan sejumlah perunUntuk mendorong agar pemtukan penggunaan anggaran bentukan KIP di daerah ini, pinegara, berkaitan dengan orgahaknya juga mengharapkan adanisasi yang digelutinya, dibannya dorongan dari berbagai pidingkan peruntukan atau peng- Sri Mulyani hak yang terkait, sebelum diagunaan anggaran yang dikelola jukan ke DPRD Anambas untuk oleh organisasi lain di daerah ini. dibahas secara bersama-sama. "Anggaran untuk KPA Anambas Terpisah, Ketua Bidang Penyelepada tahun ini saja, hanya sebesar saian Sengketa Komisi Informasi Publik Rp50 juta untuk dimanfaatkan dalam Provinsi Kepri, Jimy Papilaya menyatujuh kecamatan yang ada di Anambas. takan dukungannya atas adanya wacana Sementara informasi yang saya dapatpembentukan KIP di Anambas. Hal kan, ada beberapa organisasi yang tersebut didasari atas letak geografis nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Kabupaten ini, termasuk Natuna yang Tapi kita tidak tahu apa saja yang telah terletak jauh dari KIP Provinsi Kepri mereka lakukan dengan anggaran sebeyang ada di Tanjungpinang, sehingga sar tersebut," ungkap wanita yang juga sejumlah pengaduan atau penyelesaian sebagai salah seorang ibu Bhayangkari sengketa antara masyarakat dengan di Anambas ini. pihak terkait sangat sulit diselesaikan Dikatakan, informasi serta data oleh KIP Provinsi Kepri saat ini. yang diperolehnya selama ini, tentang "Bila kita lihat letak geografis adanya beberapa dugaan penyeleweAnambas dan Natuna yang sangat ngan anggaran negara di daerah ini, jauh, sehingga sangat dimungkinkan didapat dengan cara terjun ke lapangan keberadaan KIP di daerah ini, sebalangsung, kemudian menanyakan kepagaimana anjuran UU No 14 tahun 2008 da masyarakat yang merasakan atas tersebut," ungkap Jimy kejanggalan yang mereka terima. Disampaikan, selama ini KIP Pro"Selama ini kita lebih sering terjun vinsi Kepri baru menerima laporan dari kelapangan langsung untuk mendapatmasyarakat secara lisan, atas adanya kan informasi ketimbang mendapatketidak transparansian salah satu kan informasi dari para pejabat berpihak saat ditemukannya adanya dugasangkutan. Pada hal UU No 14 tahun an penyimpangan anggaran yang diper2008 tentang transparansi publik tersegunakan untuk masyarakat. but sudah jelas mengatur agar lembaga "Selama ini memang ada beberapa publik wajib memberikan informasi laporan yang kita terima dari masyarakat kepada masyarakat jika dibutuhkan, Anambas. Namun laporan tersebut hanya sebagai alat kontrol," ungkapnya. baru bersifat lisan lewat hendpon. Disampaikan, dalam pelaksanaan Sebenarnya kita kasihan juga melihat UU No 14 tahun 2008 untuk daerah ini kondisi masyarakat tersebut jika mereka memang sering sulit didapati, akibat harus terpaksa ke Tanjungpinang untuk adanya hambatan dari berbagai pihak mengantarkan laporan. Berapa banyak yang memiliki kepentingan tertentu. biaya yang harus dikeluarkan mereka, Hal itu juga beralasan akan bertabrajika ke sini," ucapnya. (nel)

HALUAN KEPRI/ASFANEL

BERI PAPARAN — Narasumber beri paparan kepada peserta Bimtek di Balai pertemuan Siantannur, Tarempa, Kamis (14/3).

Disdik Gelar Bimtek Tenaga Keuangan Sekolah ANAMBAS (HK) — Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) menggelar bimbingan teknis (Bimtek) kepada bendahara dan tenaga keuangan sekolah. Kegiatan untuk memperkecil dan menghindari adanya kesalahan dalam tata tertib keuangan di tingkat sekolah tersebut, digelar di Balai pertemuan Siantannur, Tarempa, mulai Rabu-Sabtu (13-16/3). Sedikitnya 80 peserta dari bendahara sekolah di tingkat SD, SMP hingga SMK Se-Kabupaten Anambas mengikuti Bimtek tersebut. Sedangkan narasumber didatangkan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Surya Suryanto dan beberapa pembicara lainnya dari Kepri. Azhari, Ketua Pelaksana Bimtek mengatakan, pelatihan tersebut lebih ditekankan pada pelatihan penyusunan rencana dan kegiatan keuangan sekolah, Administrasi Dana BOS hingga perpajakan. "Pelatihan ini pada intinya lebih di utamakan

agar penggunaan dana BOS berjalan dengan tertib dan lancar sebagaimana mestinya," papar Azhari. Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan KKA, Herianto menyatakan, Bimtek dipandang perlu dan penting. Tujuannya agar semua pengeluaran dan pemasukan keuangan di tingkat sekolah bisa diketahui secara pasti dan transparan. Terlebih lagi jika menyangkut permasalahan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS). "Pelatihan ini jauh-jauh hari sudah kita canangkan, guna meminimalisir berbagai kesalahan. Dan yang terpenting akan menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya," ungkap Herianto. Diakui Herianto, pada tahun sebelumnya banyak ditemukan adanya berbagai kesalahan dalam hal pendataan dan pencatatan keuangan di tingkat administrasi sekolah, mulai dari sekolah taman kanak-kanak hingga sekolah kejuruan. Kondisi tersebut lebih

disebabkan adanya ketidaktahuan dari individu tenaga bendahara dan keuangan sekolah bersangkutan. Oleh karena itu, ia memandang sangat perlu adanya pelatihan Bimtek, agar kesalahan serupa tidak terulang dan dapat teratasi dengan baik. "Kita sengaja mendatangkan narasumber dalam Bimtek ini dari Jakarta, dengan harapan agar para peserta bisa secara langsung berdiskusi maupun bertanya tentang hal yang menjadi kendala di lapangan selama ini," ucap Herianto. Sebagaimana diketahui, pada tahun 2012 lalu di KKA, di temukan ada beberapa temuan dan kendala di manajemen sekolah. Diantaranya tidak tersusunnya RKAS sehingga penyaluran dana BOS tidak maksimal. Selanjutnya adanya pengiriman data sekolah yang jumlahnya tidak tetap dan selalu berubah-ubah. Serta tidak pahamnya pihak sekolah akan adanya biaya belanja langsung dan biaya tidak langsung. (nel)

Editor: Didik, Layouter: Ricoh Polda Nababan


Karimun

Jumat, 15 Maret 2013

21

Target PAD 2013 Rp938 M KARIMUN (HK) — Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Karimun menargetkan pendapatan daerah Karimun untuk APBD Murni tahun 2013 ini sebesar Rp983 miliar.

Ilham Liputan Karimun Sumber pendapatan terdiri dari pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp204 miliar, dana perimbangan Rp635 miliar dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp98 miliar. Untuk merealisasikan target pencapaian pendapatan Karimun tersebut, maka Dispenda selaku koordinator bidang pendapatan memberikan bimbingan teknis dan penyuluhan kepada 60 orang petugas pemungut retribusi pada dinas terkait di Hotel Maximilian, Tanjungbalai Karimun Kamis (14/3). Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) atau dinas terkait yang melakukan pemungutan retribusi daerah di Kabupaten Karimun terdiri dari 14 dinas, badan dan kantor antara lain, Dinas Kesehatan melalui puskesmas di wilayah Kabupaten Karimun, Badan Kebersihan dan Pertamanan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Selain itu, Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan, Badan Satuan Po-

lisi Pamong Praja, Dinas Pertambangan dan Energi, Badan Lingkungann Hidup, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pertanian dan Kehutanan, Kantor Pemuda dan Olahraga, Dinas Pekerjaan Umum, Badan Pusat Pelayanan Terpadu, Bagian Perlengkapan dan Badan Usaha Pelabuhan. Kepala Dispenda, Djunaidy mengatakan, dengan adanya bimbingan dan penyuluhan bagi petugas pemungut retribusi di tingkat SKPD Karimun ini adalah untuk meningkatkan kualitas pegawai pada instansi pemungut retribusi daerah sehingga pencapaian penerimaan daerah diharapkan dapat dioptimalkan. ''Dengan adanya Bimtek dan penyuluhan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan pemahaman petugas pemungut retribusi menyangkut penata usahaan penerimaan retribusi daerah, serta memperoleh masukan dari peserta tentang upaya peningkatan pendapatan

ILHAM/HALUAN KEPRI

PEMBUKAAN BIMTEK - Wabup Aunur Rafiq didampingi Kadispenda Djunaidy dan Ayu Trisnaningtiyas selaku narasumber dari Direktorat PDRD Dirjen Perimbangan Keuangan RI saat pembukaan Bimtek petugas pemungut retribusi di Hotel Maximilian, Kamis (14/3). Pada tahun 2013 Dinas Pendapatan Daerah menargetkan pendapatan sebesar Rp938 M. daerah di kabupaten Karimun,'' kata Djuanidy. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan petugas pemungut retribusi, maka Dispenda Karimun sengaja mendatangkan Ayu Trisnaningtiyas selaku narasumber

dari Direktorat PDRD Dirjen Perimbangan Keuangan RI. Selain itu, juga narasumber dari Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Karimun dan Inspektorat Pengawasan Kabupaten Karimun. Wakil Bupati Karimun

Aunur Rafiq, saat pembukaan Bimtek tersebut meminta kepada seluruh peserta pelatihan agar serius menyimak semua materi yang disampaikan oleh narasumber, tujuannya agar semua materi tersebut bisa

diaplikasikan dalam mengelola sumber pendapatan di tingkat SKPD masing-masing. "Untuk mengadakan Bimtek ini menggunakan dana APBD yang jelas-jelas bersumber dari uang rakyat,

maka manfaatkanlah Bimtek ini untuk mengelola sumber pendapatan daerah yang ada di tiap-tiap SKPD sebagai pemasukan bagi pendapatan asli daerah Karimun, sehingga terjadi peningkatan dari tahun ke tahun," kata Rafiq. ***

Pajak Walet Capai Rp100 juta KARIMUN (HK) — Pendapatan Asli Daerah (PAD) Karimun dari sektor pajak penangkaran sarang burung walet terjadi peningkatan hingga mencapai Rp100 juta. Pada tahun 2011 lalu penerimaan pajak hanya sekitar Rp80 juta, namun untuk tahun 2012 Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Karimun berhasil memungut pajak walet sebesar Rp100 juta. Kepala Dispenda Karimun,

Djuanidy di Tanjungbalai Karimun, Kamis (14/3) mengatakan, angka Rp100 juta dari sektor pajak sarang burung walet tersebut termasuk melebihi dari target yang digarsikan Dispenda. "Target kami hanya sekitar Rp80 juta, namun bisa terealisasi hingga Rp100 juta. Artinya, pajak walet terjadi over target," katanya. Djunaidy menjelaskan,

setiap satu kilo sarang walet yang siap ekspor dikenai pajak sebesar Rp4 juta. Untuk pajak walet ini, paling banyak berasal dari pengusaha perorangan. "Artinya, pajak sarang walet dikenakan begitu pengusaha tadi mau melakukan ekspor. Kalau tidak ada kegiatan ekspor, tidak dikenakan pajak," katanya. Kendati sudah bisa merealisasikan pajak walet melebihi

target. Namun, Djunaidy masih belum berpuas diri dengan hasil yang telah dicapai itu, karena menurutnya semakin malam jumlah penangkaran burung walet di Karimun semakin bertambah. Untuk itulah, ia meminta kejujuran dari pengusahan sarang burung walet untuk membayarkan pajaknya jika sudah melakukan penjualan. Selain kejujuran dari pen-

Puluhan Kendaraan Terjaring Razia KUNDUR (HK) — Puluhan kendaraan bermotor khusus roda empat di Kecamatan Kundur terjaring razia kelengkapan surat menyurat, KIR dan izin trayek, yang digelar Dinas Perhubungan Kabupaten Karimun, di Jalan RA Kartini, Kamis (14/3). Razia tersebut dimulai sejak pukul 09.00 WIB dan berakhir sampai pukul 11.00 WIB. Dari hasil razia tersebut didapati lima kendaraan jenis angkutan kota (angkot) yang tidak bisa menunjukkan kelengkapan surat menyurat. Selain itu ada pula yang tidak bisa menun-

jukkan izin trayek. Dari beberapa kesalahan yang ditemukan dan para supir tidak bisa menunjukkan kelengkapan, maka dikenakan sanksi tilang. Selanjutnya dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Tanjung Balai Karimun untuk proses persidangan. Kepala Bidang Perhubungan Darat Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Karimun, Elvi Yendra mengatakan, sasaran dari razia tersebut adalah kendaraan bermotor roda empat seperti truk, angkot, pickup dan termasuk kendaraan roda tiga, tossa.

"Razia ini terkait kelengkapan surat-surat kendaraan, KIR dan izin trayek. Tingkat kesalahan rata-rata terdapat pada buku KIR yang sudah mati, tidak membawa kartu pengwasan dan tidak ada izin trayek khusus angkot. Makanya langsung kita tilang," ujar Elvi. Tidak hanya soal surat menyurat, Dishub juga memberhentikan truk yang membawa muatan melebihi kapasitas. Kemudian diberikan teguran keras untuk tidak lagi membawa barang melebihi muatan. Elvi menghimbau kepada

seluruh pemilik kendaraan roda empat untuk segera mengurus perpanjangan KIR sebulan sebelum masa berlakunya habis. Sehingga dapat dijadwalkan untuk membawa peralatan KIR dari Karimun ke Tanjung Batu dan itu dilakukan sebulan sekali. Dari ratusan kendaraan yang diperiksa dalam razia yang digelar atas kerjasama pihak Satlantas Polsek Kundur tersebut, menurut Elvi didapati sekitar 15 persen pengemudi kendaraan roda empat tidak mengikuti aturan, alias tidak ada kelengkapan.(gan)

gusaha, Dispenda juga melakukan kerjasama dengan pihak Karantina dan Bea Cukai untuk melaporkan adanya penjualan sarang burung walet ke luar negeri. Pasalnya, setiap pengusaha mau melakukan eskpor sarang burung walet, pengusaha selalu melaporkannya kepada karantina dan Bea dan Cukai. Kendala lain yang dihadapi petugas Dispenda untuk memun-

gut dan mendata sarang burung walet adalah lokasi bangunan sarang burung walet yang berada jauh di pemukiman penduduk, bahkan ada yang jauh di tengah hutan. "Selain itu, ada juga larangan dari penjaga sarang burung walet kepada orang asing untuk tidak boleh mendekati bangunan walet dengan alasan nanti waletnya takut untuk bersarang," katanya. (ham)

Persiapan MTQ Kabupaten Sudah 50 Persen KUNDUR (HK) — Persiapan untuk menyelenggarakan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kabupaten Karimun di Kecamatan Kundur Barat saat ini sudah mencapai 50 persen. Demikian dikatakan Camat Kundur Barat, Baginda Achmad Syah. Dikatakan Baginda, saat ini pihaknya sedang mempersiapkan pembangunan astaqa. Namun tidak perlu dibangung yang baru, karena astaqa MTQ tingkat Kecamatan Kundur Barat yang kemarin akan dimanfaatkan dan ditambah lebih besar lagi, sehingga akan telihat

lebih megah saat pelaksanaan MTQ Kabupaten pada awal April mendatang. "Lokasi MTQ Kabupaten Karimun nanti di samping Gedung Serbaguna Kantor Camat Kundur Barat. Dipastikan dapat menampung ribuan orang, begitu juga untuk lapak stand bazar. Insyaallah semuanya bisa dapat tempat," ujar Baginda, Kamis (14/3).Sedangkan lokasi parkir, Baginda berencana akan meminjam lahan milik warga di sekitar Kantor Camat. Karena lahan yang ada saat ini masih belum mencukupi untuk parkir kendaraan. Dikatakan Baginda,

dalam waktu dua hari lagi sudah mulai mempersiapkan astaka. Dan sekitar seminggu lagi seluruh persiapan yang dibutuhkan sudah harus dikerjakan semaksimal mungkin. Sehingga bisa diselesaikan secepatnya dan akan dapat dicek kekurangan yang masih perlu ditambah. Mengenai lokasi penginapan para kafilah dari luar pulau Kundur, Baginda mengatakan akan dititipkan dirumah-rumah warga sekitar lokasi MTQ. Sedangkan para dewan hakim akan menginap di Hotel Gembira yang berlokasi di Kecamatan Kundur.(gan)

Sopir Tertipu Oknum Kantor Camat Kundur

GANI/HALUAN KEPRI

BEBERAPA kendaraan roda empat dan roda enam terpaksa parkir di pinggir ruas jalan RA Kartini karena tidak bisa menunjukkan kelengkapan surat menyurat, saat dirazia Dishub dan polisi, Kamis (14/3).

KUNDUR (HK) — Dalam razia kelengkapan surat menyurat, KIR dan izin trayek yang digelar Dishub Kabupaten Karimun, Kamis (14/3) di Tanjung Batu, ternyata banyak supir ditipu salah seorang oknum di Kantor Camat Kundur. Menurut pengakuan salah seorang supir dalam razia tersebut, dirinya mengurus perpanjangan KIR kepada seorang bernama Suwarno yang memang diketahui sebagai petugas di Dishub dan ditempatkan di Tanjung Batu. Namun begitu terkejutnya sang supir tersebut ketika mengetahui Suwarno sudah tak lagi bertugas di Dishub dalam

penempatan tugas di Tanjung Batu. Informasi yang dihimpun, sejak mutasi yang digelar Pemkab Karimun pada akhir Desember 2012 kemarin, Suwarno juga ikut dimutasi dan saat ini bertugas di Kantor Camat Kundur. Tapi anehnya, dia tetap mengurus KIR dan surat menyurat lainnya. Padahal itu bukan lagi bidangnya yang mengurusi kendaraan bermotor. Pantauan di lapangan, banyak supir yang ditilang oleh petugas lantaran tidak membawa buku KIR atau KIR yang telah mati. Padahal mereka mengaku telah membayar perpanjangan KIR ke-

pada seorang petugas di Dishub bernama Suwarno. Namun menurut penjelasan Kabid Perhubungan Darat Dishub Kabupaten Karimun, Elvi Yendra, bahwa Suwarno sudah tidak bertugas di Dishub dan saat ini dimutasi ke Kantor Camat Kundur, maka para supir itu pun sibuk menghubungi ponsel Suwarno untuk meminta pertanggungjawaban. "Bapak urus KIR dengan siapa? Suwarno sudah tidak di Dishub lagi jadi silahkan bapak lengkapi dan urus dengan petugas Dishub," ujar Elvi kepada beberapa supir angkot dan supir truk yang ditilang.(gan) Editor: Niko, Layouter: Novrizal


CMYK

Jovetic Tinggalkan Fiorentina

Jovetic

SPEKULASI yang mengaitkan Stevan Jovetic dengan Juventus seperti tak kunjung berhenti. Mungkin spekulasi akan kian menjadi karena perwakilan Jovetic tidak menutup kans ke Turin. Jovetic, yang merupakan andalan Fiorentina, sudah beberapa kali dihubung-hubungkan dengan 'Bianconeri'. Sejauh ini Juve memang terlihat meminati pemain Montenegro berusia 23 tahun itu. Kian dekat ke bursa transfer musim panas nanti, spekulasi itu niscaya semakin merebak. Terlebih agen Jovetic tidak menutup kemungkinan kliennya akan meninggalkan 'La Viola'. "Juventus? Mereka adalah sebuah kemungkinan, sama seperti klubklub lainnya," kata Fali Ramadani yang merupakan agen Jovetic.(fic)

22

Jumat, 15 Maret 2013

TEMBUS PEREMPATFINAL — Sejumlah pemain Malaga, (ki-ka) Ignacio Camacho, Willy, Martín Demichelis and Lucas Piazón melakukan selebrasi usai timnya mengalahkan Porto 2-0 dan menembus babak perempatfinal Liga Champions, Kamis (14/3) dinihari WIB.

MALAGA (HK) — Malaga menghantam Porto 2-0 dan maju ke perempat final dalam musim debut mereka di Liga Champions. Malaga menang agregat 2-1 atas sang raksasa Portugal, yang bermain dengan 10 orang sejak babak kedua. Sungguh prestasi mengagumkan oleh Malaga. Di musim perdananya di kompetisi elit Eropa ini, sang wakil Spanyol tak hanya lolos ke babak 16 besar setelah menjuarai grup yang dihuni AC Milan, tapi mereka juga melangkah hingga delapan besar. Malaga mungkin dicekal dari kompetisi Eropa musim depan, tapi mereka pasti akan menikmati momenmomen indah ini. Bintang muda asal Malaga itu pun mengaku bahwa kesuksesan semacam ini (tembus perempatfinal,red) memang sudah menjadi impian setiap pemain La Rosaleda (sebutan Malaga).

"Ini merupakan mimpi bagi semua orang di sini. Kami bermain dengan intensitas yang begitu besar karena hal itu merupakan tuntutan dari pertandingan semacam ini," ungkap Isco kepada website resmi UEFA. Sebagai tim baru di ajang Liga Champions penampilan Malaga memang terbilang luar biasa. Meski begitu, Isco sendiri juga sempat menilai bahwa menembus babak perempat final adalah hal yang tidak mungkin bagi tim yang minim pengalaman seperti mereka. Laga di La Rosaleda, Kamis (14/3) dinihari WIB, berjalan sengit dan cukup berimbang.

Butuh minimal dua gol, Malaga langsung mengambil inisiatif serangan. Namun, gol yang mereka incar baru tercipta pada menit 43. Memanfaatkan operan Manuel Iturra, Isco melepaskan sebuah tembakan dari ujung area ke sudut gawang, mencetak gol ketiganya di Liga Champions musim ini, dan membawa Malaga memimpin 1-0. Porto yang berusaha membalas justru kehilangan satu pemain setelah Defour diusir wasit pada menit 49. Penyerang Porto itu harus keluar arena akibat kartu kuning kedua hasil pelanggarannya terhadap Joaquin. Kartu kuning pertama dia terima pada menit 24 setelah melanggar Isco. Santa Cruz, yang masuk menggantikan Julio Baptista pada menit 74, memastikan kemenangan Malaga berkat gol yang dia hasilkan lewat sentuhan pertamanya dengan sebuah sundulan meneruskan corner Isco pada menit 77. Kalah jumlah pemain, Porto kesulitan menembus pertahanan Malaga

Menpora Ditipu Anggota Exco Jelang KLB PSSI JAKARTA (HK) — Menpora Roy Suryo mengaku telah ditipu oleh anggota exco terkait keabsahan peserta Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang akan digelar 17 Maret 2013 mendatang. Lima anggota exco yaitu Sihar Sitorus, Bob Hippy, Tuty Dau, Mawardi Nurdin dan Roy Farid Rahman sempat mendatangi Kantor Kemenpora, Rabu (13/3), untuk melaporkan notulensi rapat pada 7 Maret 2013 yang berisi pengesahan 18 pengprov PSSI lengkap dengan tanda tangan Ketum PSSI Djohar Arifin. Ternyata dokumen itu dinilai bermasalah oleh Menpora Roy Suryo. "Pak Djohar kaget melihat dokumen itu karena surat yang dibawa anggota exco berbeda dengan yang ditandatangani Pak Djohar. Pak Djohar tidak merasa menandatangani surat seperti itu, dan tidak dalam kop seperti itu," ujar Menpora Roy Suryo di Senayan Jakarta, Kamis (14/3).

"Saya curiga tidak ada rapat yang sebenarnya. Setelah saya periksa, mereka menyebutkan itu tanggal 7 Maret pukul 11,00 dan bukan di sekretariat PSSI. Seharusnya semua rapat dilakukan di sekretariat PSSI," tutur Roy Suryo. Roy justru meyakini keabsahan Surat Keputusan Djohar Arifin mengenai hasil verifikasi 100 voters sesuai dengan yang pernah diumumkan tim verifikasi dari pihak Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI). Roy Suryo memaparkan keanehan surat yang dipegang oleh anggota exco yaitu Sihar Sitorus, Bob Hippy, Tuty Dau, Mawardi Nurdin dan Farid Rahman. Menurutnya ada salah satu exco yang baru membubuhkan tanda-tangan tambahan. "Dalam surat tiga lembar, ada lembar terakhir yang bertanda tangan tujuh orang tetapi dua lembar sebelumnya itu berparaf hanya lima orang. Berarti ini ada ketidaksesuaian dokumen,” jelasnya. Menurut Roy, Djohar tidak

menandatangani di lembar pertama dan di lembar kedua notulensi itu. Karena menurut Djohar, kata Roy, lembar pertama dan kedua surat itu bukan yang ditandatanganinya di bandara. “Saya menilai itu sudah sebuah pelanggaran dan hasil rapat itu juga tidak benar," lanjut Roy Suryo. Ketika ditanyakan bagaimana tanggapannya mengenai rencana para exco itu melaporkan persoalan ini ke FIFA, Roy Suryo justru menantang. "Mereka juga bisa dilaporkan oleh kantor saya karena menipu menteri. Di hadapan pejabat negara, berani-beraninya memberikan surat palsu. Sekarang biro hukum dari Kemenpora akan memproses hal ini. Dan mereka bisa ditangkap polisi. Sadarlah itu," papar Roy Suryo. "Namun saya sudah mengatakan kepada staf saya, tunggu dulu. Nanti dulu, tunggu sampai kongres PSSI selesai," lanjut Roy Suryo. "Jadi sebelum mereka melapor, saya kira mereka harus mempertanggung jawabkan dulu ada sebuah surat yang tidak benar, berani-beraninya diajukan kepada seorang pejabat negara," imbuhnya lagi. (oke)

CMYK

dan gagal mencetak gol untuk menjaga nafas di Eropa. Usai laga, pelatih Porto, Vitor Pereira mengkritik kepemimpinan wasit yang memberikan kartu merah kepada Steven Defour. Menurutnya, keputusan wasit lebih sering menguntungkan tuan rumah. "Kami tahu kami akan melawan Malaga yang akan bermain agresif. Tapi permainan kami yang agresif dihukum dengan kartu kuning dan mereka tidak,” ujar Pereira diberitakan Goal. Pereira mengatakan kartu merah yang didapat pemainnya ditambah cedera gelandang andalan Joao Moutinho mempengaruhi permainan timnya. “Kartu merah Defour dan cederanya Moutinho mempengaruhi pertandingan,” jelas Pereira. "Moutinho mulai tidak merasa nyaman dan Malaga mencetak gol di akhir babak pertama. Kemudian di awal babak kedua kami mendapatkan kartu merah dan itu membuat pertandingan menjadi sulit,” sambung pelatih asal Portugal itu.

Sementara itu, Entrenador Malaga, Manuel Pellegrini menyatakan, tanpa menang jumlah pemain pun Malaga akan mampu membekap Porto. “Selalu ketika Anda bermain dengan kehilangan satu pemain akan lebih sulit. Tapi kami sudah bermain baik selama 15 menit terakhir babak pertama dan pemain Porto diusir di babak kedua,” cetus Pellegrini seperti dilansir. Pellegrini juga berharap tidak bertemu dengan perwakilan Spanyol lainnya dalam undian perempatfinal. Namun, dengan kondisi apa pun dalam babak delapan besar harus siap menghadapi tim siapa pun. “Idealnya, kami menghindari dua tim Spanyol, tidak hanya untuk kekuatan Real Madrid dan Barcelona, juga karena konflik untuk sepak bola Spanyol,” tandasnya. “Tapi kami harus menerima siapapun yang akan kami temui dan kami akan terus berusaha untuk berada di semifinal,” tutup Pellegrini.(uec/glc/swc)

Pemain ISL Sudah Gabung Timnas JAKARTA (HK) — Sejumlah pemain dari klub-klub ISL sudah terlihat hadir di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (14/3). Pemain seperti gelandang Mitra Kukar Ahmad Bustomi, Boaz Solossa, Ian Luis Kabes, Zulham Zamrun, Patrich Wanggai, Ponaryo Astaman, Ricardo Salampessy, Zulkifli Syukur tampak di sisi lapangan Stadion Utama Gelora Bung Karno menyaksikan latihan. Tapi beberapa pemain lain seperti Abdurrahman dan Ferdinand Sinaga sudah bergabung dalam latihan. Latihan sendiri diisi dengan latihan fisik dan teknik pemain. "Semua pemain harus selalu latihan. Tidak peduli pemain berasal dari ISL atau IPL semua butuh porsi latihan yang sama.Tapi, ada beberapa pemain yang baru saja tiba. Namun mereka sedang beristirahat, kemungkinan akan berlatih bersama besok (hari ini,red)," ujar Manuel Blanco. Blanco juga mengaku puas dengan kapasitas para pemain yang sudah bergabung. "Saya puas dengan kondisi saat ini. Jika saya memainkan dengan kondisi pemain yang ada saat ini, 11 atau 13 pemain, saya akan bermain dengan ganas melawan Arab. Oleh sebab itu tidak perlu khawatir," lanjut pelatih asal Argentina itu.

ANTARA

SEJUMLAH pemain ISL ikut berlatih untuk persiapan menghadapi pertandingan penyisihan Pra Piala Asia melawan Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (14/3). "Semua masih butuh perubahan. Jika semua pemain bisa berubah. Saya yakin, kami akan meraih kemenangan," lanjut Blanco."Di kepala saya sudah ada 18 pemain. Nanti saya akan rampungkan sampai 23 pemain," tutup Blanco lagi. Blanco benar-benar memerhatikan masalah fisik dan mental pemainnya. Salah satunya, dia tak mau melihat pemain gampang merasa lelah di lapangan. "Saya mau mencoba agar pemain tidak berjalan di atas lapangan. Capek itu harus dipaksakan untuk bermain. Kadang-kadang capek itu soal mental, bukan fisik," terangnya. Lebih lanjut lagi, pelatih asal

Argentina itu menilai Indonesia sebenarnya punya banyak pemain bagus. Tapi, agar tim 'Merah Putih' bisa berprestasi, harus ada perubahan yang dilakukan. "Harus ada perubahan pada timnas Indonesia ini. Indonesia sedang dalam perubahan. Indonesia banyak sekali pemain bagus. Ini bukan problem pemain," ungkapnya. "Pemain butuh latihan. Yang harus dilatih dengan bagaimana taktik, bagaimana strategi dan pikiran harus selalu menang dan menang," kata Blanco. "Tidak juga kita abaikan pertahanan. Tapi mental kita tetap untuk menang," tegasnya.(dtc) Editor: Didik, Layouter: Dieky Saputra


Iklan

Jumat, 15 Maret 2013

23


CMYK

Jumat, 15 Maret 2013

LIS Darmansyah foto bersama dengan jajaran SKPD dan FKPD Tanjungpinang.

24

LIS Darmansyah foto bersama dengan jajaran pejabat eselon III dan FKPD.

Pelantikan Pejabat Eselon III, IV dan Penyerahan DPA Tpi TANJUNGPINANG (HK) — Setelah melantik 29 pejabat eselon II pada 1 Maret yang lalu, Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah kembali melantik pejabat struktural eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang di aula Kantor Walikota Tanjungpinang di Senggarang,Rabu (13/3).

Meski diselenggarakan pada hari yang sama, pengambilan sumpah beserta pelantikan pejabat struktural eselon III dan IV tersebut diselenggarakan pada waktu yang berbeda. Pejabat eselon III dilantik plus diambil sumpah jabatan pada pukul 10.00 WIB dan khusus untuk pelantikan para pejabat

eselon IV di laksanakan pada pukul 15.00 WIB. Dalam agenda ini, Lis Darmansyah secara resmi juga menyerahkan Dokumen Pelaksana Anggaran (DPA) kepada masing-masing kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemko Tanjungpinang. Berarti, dengan diserahkannya DPA ini,

JAJARAN pejabat Eselon III yang baru dilantik.

maka semua kegiatan sudah dapat berjalan optimal. Pejabat eselon III yang dilantik berjumlah 116 orang dan untuk pejabat eselon IV yang dilantik sebanyak 362 orang. Posisi baru yang diperoleh pejabat yang dilantik tersebut ada yang merupakan promosi dan ada pula mutasi, khususnya

di lingkungan struktural Pemko Tanjungpinang. Usai pengambilan sumpah jabatan plus pelantikan, agenda yang langsung dipimpin Lis Darmansyah didampingi pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Tanjungpinang, Syafrial Evi bersama Ketua DPRD Kota

Tanjungpinang Suparno dan dihadiri seluruh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah ini, kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan fakta integritas oleh seluruh pejabat eselon III dan IV. Narasi : Rudi Yandri Foto : Sutana

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah, Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Suparno serta PLT Sekdako Tanjungpinangn Syafrial Evi.

LIS Darmansyah menandatangani fakta integritas.

LIS Darmansyah memberikan sambutan.

LIS Darmansyah menyerahkan DPA kepada jajran Kepala SKPD Tanjungpinang.

JAJARAN Kepala SKPD Pemko Tanjungpinang.

LIS Darmansyah menyerahkan DPA kepada Kepala DPPKAD Tanjungpinang, Syafrial Evi.

LIS Darmansyah menyerahkan DPA kepada Kepala BKD Kota Tanjungpinang Raja Khairani.

LIS Darmansyah saat membacakan sumpah janji pejabat eselon III di lingkungan Pemko Tanjungpinang.

SUMPAH janji pejabat eselon III di lingkungan Pemko Tanjungpinang.

KETUA Tim Penggerak PKK Kota Tanjungpinang, Weni Yuniarni Lis Darmansyah serta jajaran FKPD.

CMYK

Editor: Apsek, Layouter: M Fahrullazi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.