HaluanKepri 15Okt12

Page 1

CMYK

Senin,

15 Oktober 2012

28 Dzulkaidah 1433 H TERBIT 24 HALAMAN NO 15/10 TAHUN KE 11 Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Basko Minta Segera Diselesaikan Soal Batas Bukittinggi-Agam

Riau (IKMR) Kabupaten Siak, Minggu (12/10) di Gedung Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Siak. Ketika itu hadir Bupati Agam, Indra Catri dan Walikota Bukittinggi Ismet Azis. Saat memberikan sambutan, Basko, panggilan akrab Basrizal Koto ini menyebutkan dengan kedatangan bersama kedua kepala daerah itu ke Siak, diharapkan menjadi bukti berakhirnya segala perseteruan dan lahir kese-

SIAK (HK) — Ketua Umum Ikatan Keluarga Minang Riau, H Basrizal Koto minta persoalan perluasan Kota Bukittinggi dapat segera dituntaskan. Pasalnya, sudah 15 tahun persoalan batas wilayah Kabupaten Agam dan Bukittinggi tak kunjung selesai. Hal itu disampaikannya saat pelantikan Pengurus Ikatan Keluarga Minang

pakatan terkait sengketa tata batas dua daerah. "Persoalan dua daerah yang berkenaan batas wilayah ini sudah 15 tahun tak kunjung selesai. Hendaknya dengan kunjungan bersama ke Siak ini, permasalahan yang ada antara dua daerah selesai," ujar Owner Haluan Group ini. Dalam rangka persoalan ini, Basko

ALI/HALUAN RIAU

BUPATI Agam Indra Catri (2 kanan) dan Wako Bukittinggi Ismet Azis (2 kiri) diapit Ketua DPRD Siak, Zulfi Mursal (kanan), Bupati Siak H Syamsuar (kiri), ketika menghadiri pelantikan Pengurus IKMR Kabupaten Siak di Siak, Minggu (14/10).

Basko Minta Bersambung ke hlm 7

Transaksi TTGN Rp20 M Kepri Peringkat Pertama Unggulan BATAM (HK) — Pagelaran Teknologi Tepat Guna Nasional (TTGN) ke XIV 2012 di Harbour Bay, Batam, Rabu-Minggu (10-14/10) menghasilkan transaksi senilai Rp20 miliar. Oleh: Taslimahmudin, Liputan Batam

HUMAS PEMPROV

41 JCH Wafat

TUTUP TTG — Gubernur Kepri HM Sani menyerahkan Pataka kepada Dirjen Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kemendagri, Tarmizi A Karim, Minggu (14/10) sebagai bentuk seremoni penutupan TTGN ke XIV 2012 di Harbour Bay, Batam. Pagelaran selama lima hari itu telah menghasilkan transaksi senilai Rp20 miliar.

JAKARTA (HK) — Hingga saat ini jamaah calon haji (JCH) yang wafat di tanah suci, Mekah mencapai 41 orang, Minggu (14/10). Terakhir adalah Samsiah binti Pawelloi (77) kloter 23 embarkasi Ujungpandang, wafat di

41 JCH Bersambung ke hlm 7

BATAM (HK) — Pasokan air bersih PT Adhya Tirta Batam ke sejumlah wilayah Kota Batam belum sepenuhnya normal dan lancar setelah sempat terputus pada Sabtu (13/10) hingga Minggu (14/10) siang. "Malam (Sabtu malam) air sempat hidup, namun sejak pagi hingga saat ini (12.30 WIB) air belum mengalir kembali," kata, Titin, warga perumahan di Batam Centre,, kemarin. Selain kembali terputus dan belum normal, kata dia, kualitas air dari ATB juga tidak sebagus pada hari-hari sebelumnya.

NET

JAKARTA — Mantan Menteri Hukum dan Ham Yusril Ihza Mahendra menilai pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) banyak berbohong soal pemberian grasi terhadap pelaku narkoba. Yusril melihat, tanda-tanda kebohongan itu justru terungkap setelah pemberian grasi sudah dikeluarkan.

ma lima hari ini dikunjungi sekitar 26.700 orang untuk melihat dan berbelanja ane-

Transaksi TTGN Bersambung ke hlm 7

Pasokan Air di Batam Belum Lancar

Yusril: Pemerintahan SBY Penuh Kebohongan Soal Grasi Gembong Narkoba

PETUGAS medis di tanah suci mengevakuasi seorang jemaah haji yang sakit parah.

Transaksi ini terdiri dari penginapan, konsumsi, transportasi atau travel dan belanja. Selain capaian transaksi, acara yang digelar sela-

"Airnya berwarna putih keruh, tidak bening seperti biasanya. Seperti ada endapan kapurnya," kata dia. Warga Batam Centre lain, Ali mengatakan masih harus membeli air dalam kemasan untuk mencukupi kebutuhan memasak, mandi dan mencuci. "Airnya masih keruh, belum bisa dipakai untuk kebutuhan rumah tangga," kata dia. Warga Tiban, Tika mengatakan, pasokan air telah kembali normal paska gang-

Pasokan Air Bersambung ke hlm 7

Yusril: Pemerintahan Bersambung ke hlm 7

Hendrianto: Serahkan ke...

Hal

9

Tatik Tolak Teken APBD-P

Hal

17

Cut Givanna

Sindir Pak Haji Poligami

SEORANG warga Cendana Atas, Batam mengisi wadah air seadanya saat aliran air ATB di kawasan itu mengalir.

Yusril

TUNDRA/HALUAN KEPRI

JAKARTA (HK) — Pedangdut Cut Givana menciptakan lagu Janda Ulat Bulu. Lagu tersebut sebagai sindiran untuk pelaku poligami. "Saya melihat Pak Haji biasa berpakaian rapih, berzikir ke masjid tapi yang aneh dia mengunakan

Jadwal Shalat

Hattrick, Vettel Geser Alonso GP Korea

YEONGAM (HK) — Sebastian Vettel mengulang suksesnya di GP Singapura dan GP Jepang dengan menyabet hatrrick kemenangan GP F1 Korea yang berlangsung di Sirkuit Yeongam, Minggu (14/10).

Sindir Pak Bersambung ke hlm 7

Kemenangan ini semakin istimewa, karena Vettel juga sukses menggeser posisi Fernando Alonso di puncak klasemen sementara. “Fantastis, Saya sangat, sangat bahagia. Ini adalah balapan yang fantastis,” tutur Vettel dikutip Autosport, kemarin. “Kuncinya ada di start yang bagus. Saya tidak yakin apakah saya mengawali lomba NET

SEBASTIAN Vettel mengangkat tropi di GP Korea.

Hattrick, Vettel Bersambung ke hlm 7

Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

04:37

11:57

Ashar

Magrib

Isya’

15:12

17:59

19:09

Guci Antik yang Mahal PADA suatu hari, seorang pasangan menikmati liburan di negeri China. Di sana, mereka berniat membeli guci. Saat melihat sebuah guci yang sangat cantik, mereka protes kepada penjual karena harga guci yang sangat mahal dan tidak masuk akal. Kemudian sang penjual mengatakan guci itu memang pantas diberi harga mahal karena usianya sudah lebih dari 500 tahun. Tiba-tiba keanehan terjadi, guci itu bersuara dan bercerita pada calon pembeli dan penjual, "Tahukah kalian, sebenarnya aku

Guci Antik Bersambung ke hlm 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: M Syahdan, Layouter: Dieky Saputra


EKONOMI

2

Senin,

15 Oktober 2012

300 Pengusaha Kumpul di Batam Rakernas Asita

Pertumbuhan Kredit Melambat JAKARTA (HK) — Bank Indonesia (BI) menyatakan pertumbuhan kredit pada triwulan III-2012 atau hingga September kemarin mengalami perlambatan. Hal tersebut sejalan dengan pertumbuhan ekonomi yang juga melambat. Pada triwulan III-2012 kredit tumbuh 23,6 persen atau lebih lambat jika dibandingkan pada triwulan sebelumnya yang mencapai 25,7 persen (year on year). “Dengan pertumbuhan tersebut, selama 2012 kredit telah ekspansif Rp312 triliun. Sehingga total kredit perbankan mencapai Rp2.511 triliun di triwulan III-2012 atau lebih tinggi dari triwulan sebelumnya yang mencapai Rp2.453 triliun,” papar BI seperti dikutip dalam Laporan Kebijakan Moneter Triwulan III-2012, Minggu (14/10). BI menjelaskan penyaluran kredit perbankan masih didominasi oleh kredit untuk tujuan produktif. Adapun penyalurannya terdiri dari kredit investasi dan kredit modal kerja atau mencapai 70 persen. “Kredit modal kerja tumbuh sebesar 23,2 persen (yoy) sementara kredit konsumsi tumbuh relatif stabil sebesar 19,9 persen (yoy). Kredit investasi tumbuh cukup tinggi, sebesar 29,8 persen (yoy), dan diharapkan dapat meningkatkan kapasitas perekonomian nasional,” jelas BI. Sementara itu, BI juga mencatat stabilitas sistem keuangan dan fungsi intermediasi perbankan tetap terjaga dengan baik. Kinerja industri perbankan yang solid tercermin pada tingginya rasio kecukupan modal (CAR/Capital Adequacy Ratio) yang berada jauh di atas minimum 8 persen dan terjaganya rasio kredit bermasalah (NPL/Non Performing Loan) gross di bawah 5 persen. (dtc)

BATAM (HK) — Hingga Minggu (14/10) malam, sudah mendaftar 300 pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Travel Agen (Asita) untuk menghadiri Rapat Kerja Nasional I (Rakernas) tahun 2012 di Batam. Rakernas yang diselenggarakan di Planet Holiday Hotel, Batam itu akan dibuka malam ini oleh Gubernur Kepri HM Sani. Oleh: Nana Marlina, Liputan Batam Demikian disampaikan Ketua Asita Provinsi Kepri Kadek Sutraini, yang juga panitia pelaksana Rakernas Asita 2012 kepada Haluan Kepri, Minggu (14/10). “Yang mendaftar melalui panitia sudah 300 lebih. Kita perkirakan masih akan bertambah. Tadi saya dapat kabar bahwa ada yang sudah sampai di Batam, mereka baru menghubungi panitia dan mengatakan akan ikut serta dalam Rakernas. Kami perkirakan jumlah peserta nanti mencapai 450,” ujar Kadek. Dikatakan Kadek, panitia telah membooking pulihan kamar di empat hotel terdekat dengan Planet Holiday, tempat akan berlangsungnya Rak-

ernas, yaitu Swiss Bell Hotel, Mercure Hotel dan Panorama Regency. Namun begitu, bila peserta ingin mencari hotel lain, dipersilahkan. “Rakernas bertujuan untuk menyusun program dalam rangka mendatangkan wisatawan ke Indonesia. Tour & Travel merupakan garda terdepan dalam program pencapaian kunjungan wisman ke Indonesia. Untuk itu acara ini harus terselenggara dengan baik, sehingga menghasilkan program yang sangat baik juga,” ujar Kadek. Di samping itu, ujar Kadek, sebagai tuan rumah, Kepri mengambil momen ini untuk memperkenalkan lebih jauh potensi pariwisatanya kepada pelaku jasa tour and travel

yang ada di Indonesia. Olehkarena itu, lanjutnya, panitia menggelar city tour ke berbagai tempat secara gratis. Dengan harapan, peserta akan menjualkan paket-paket wisata yang ada di Kepri kepada masyarakat di daerah lainnya di Indonesia. Keunggulan pariwisata di Kepri, terutama Batam adalah, tarif hotel berbintang termurah se Indonesia, begitu juga resort di Batam dan Bintan. Wisata belanja ditunjang dengan mal-mal besar di Batam, wisata kuliner yaitu seafood dan aneka masakan nusantara, wisata bahari dengan keelokan pantai disertai

Umroh Bersama Damtour Lebih Baik TANJUNGPINANG (HK) — Warga Kota Tanjungpinang ataupun Provinsi Kepri yang ingin berangkat Umroh ke tanah suci, dan terbentur dana, tidak perlu khawatir. Karena PT Doa Arafah Madinah (Damtour) yang terletak di Kijang Kencana II Blok A No 23-24 Batu X Tanjungpinang telah mencarikan solusi,

yaitu bekerjasama dengan Bank Syariah Mandiri (BSM) dan Bank Muamalat untuk dana talangan umroh. Noviarnie Direktur Perwakilan Damtour Riau dan Kepulauan Riau (Kepri) menjelaskan, Damtour yang bergerak dibidang jasa untuk paket Umroh dan Haji Plus, sudah melakukan kerjasama untuk

dana talangan dengan 2 bank syariah, yakni Bank Syariah Mandiri (BSM) dan Bank Muamalat Kota Tanjungpinang. “Dengan kerjasama ini, warga yang ingin melakukan umroh, tapi dananya terbatas, maka akan di talangi terlebih dahulu oleh pihak bank,” ujar Novi. Adapun paket umroh dan

haji plus yang akan ditawarkan kepada calon jamaahnya meliputi paket haji plus untuk tahun 2013 dengan nilai Rp85 juta, sedangkan untuk haji plus dan umroh hanya Rp90 juta. “Kalau haji plus biasa hanya tiket domestik pulang pergi, menginap 1 malam di Jakarta dan pembuatan paspor, sedangkan untuk haji

pasir putihnya seperti di Sekilak Nongsa, dan sepanjang pantai di Barelang, juga keelokan wisata bahari di Natuna dan Anambas. Wisata religi, seperti Vihara Maitreya di Sei Panas Batam, Masjid Agung Batam Centre, dan beberapa masjid bersejarah yang tersebar di Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan dan Kabupaten Karimun. Tak ketinggalan wisata olahraga, yaitu golf, dan program-program andalan yang dimiliki berbagai daerah di Kepri, seperti Tour de Benan, Tour de Bintan, Natuna Fishing Ferstival, Bintan Triathlon, Tanjungpinang Dragon

Boat Race, Sea Eagle Batam, Haluan Kepri Volleyball Open Tournamen, dan masih banyak lagi iven pariwisata lainnya yang rutin digelar setiap tahunnya di seluruh kabupaten dan kota se Provinsi Kepri. “Semakin banyak wisatawan berkunjung ke Indonesia, akan semakin menambah pendapatan negara. Untuk Batam, tahun ini kita menargetkan kunjungan sebanyak 1,2 juta wisman, dan Kepri sebanyak 1,5 juta wisman. Untuk mencapai target tersebut, paling utama adalah meramu programprogram berkualitas untuk menarik perhatian mereka,” ujar Kadek mengakhiri. ***

PEMBIAYAAN UMROH — PT Doa Arafah Madinah (Damtour) menawarkan kemudahan dalam pembiayaan umroh, yaitu dengan menggandeng Bank Syariah Mandiri (BSM) dan Bank Muamalat untuk menalangi dana umroh bagi mereka yang dananya belum mencukupi. INT

plus yang seharga Rp90 juta, perbedaannya hanya paket umroh gratis,” paparnya. Menurut Novi, umroh reguler pada 2013 mendatang akan berangkat bersama ustad Soleh Mahmud alias ustad Solmed. Adapun biaya yang akan dikenakan ialah Rp22.410.000. “Kalau lunas bulan Oktober ini akan mendapatkan diskon sebesar USD7. Sedangkan untuk paket umroh lainnya,

harga mulai dari USD1,825 sampai USD3,010, harga per dollarnya tergantung nilai tukar rupiah,” papar Novi. Sedangkan untuk paket umroh reguler yang akan berangkat pada Februari 2014 mendatang, Damtour akan memberikan harga sebesar Rp13.250.000. Pembayaran dilakukan pada Juni 2012 dan akan berangkat pada awal dan tengah Ramadhan 2014 mendatang dengan biaya Rp17 juta.

Selain itu, pembayaran bulan Juni untuk keberangkatan akhir Ramadhan 2014 mendatang, akan dikenakan biaya Rp20 juta dan untuk biaya full Ramadhan 2014 mendatang akan dikenakan biaya sebesar Rp30 juta. “Semua biaya yang kami berikan kepada calon jamaah umroh ataupun haji plus, sangatlah standar dan akan dibantu dengan dana talangan dari bank. (cw53)

Masjid Agung Ranai, Natuna Editor: Nana Marlina, Layouter: Mulia Aditya


CMYK

Jumat, 12 Oktober 2012

PEMBUKAAN

4.294,54 PEMBUKAAN

13.262

3

PEMBUKAAN

2.713,75 PEMBUKAAN

8.607,70 PEMBUKAAN

21.051,09

9.580 7.846,34

Senin,

3.131,23

15 Oktober 2012

Karyani Dapat Toyota Rush BINTAN (HK) — Nasabah BRI Unit Lancang Kuning, Karyani mendapatkan hadiah utama satu unit mobil Toyota Rush pada pengundian Pesta Rakyat Simpedes (PRS) BRI periode semester I tahun 2012 di Lapangan Monumen Relief Antam, Kijang Sabtu (13/10). Oleh:Reza Pahlepi, Liputan Bintan

Hadiah kedua berupa tiga unit sepeda motor Yamaha New Jupiter MX CW masingmasing diraih oleh Bie Khim nasabah BRI Unit Tarempa, Wereani nasabah BRI Unit Dabo Singkep dan M Donny Sinaga nasabah BRI Unit Kota Bestari. Hadiah ketiga berupa tiga unit sepeda motor Yamaha Jupiter Z masing-masing diraih oleh Haslinda nasabah BRI Unit Tanjung Uban, Yunidar nasabah BRI Unit Kijang dan Bakaruddin nasabah asal BRI Unit Lancang Kuning, Tanjungpinang. Selanjutnya hadiah ke empat hingga kesepuluh mendapatkan hadiah berupa sepeda motor, TV, mesin cuci dan kulkas. Pengumuman

SERAHKAN KUNCI - Lurah Kijang Kota Mujiono, menyerahkan kunci secara simbolis kepada peraih hadiah utama PRS BRI yang diwakili oleh Kepala Unit BRI Lancang Kuning Sukardi pada acara PRS BRI di lapangan Monumen Relief Antam, Kijang Sabtu (13/10).

pemenang hadiah PRS BRI bisa dilihat di kantor BRI terdekat. Pemimpin Cabang BRI Tanjungpinang Jeremia Dhanny Setiawan S dalam sambutannya pada pembukaan PRS mengatakan, kepercayaan masyarakat terhadap BRI setiap tahunnya semakin meningkat. Ini dapat dibuktikan dengan semakin bertambahnya jumlah nasabah yang menabung di Simpedes BRI. "Jumlah tabungan BRI Simpedes pada bulan September tahun lalu sebesar Rp291 miliar lebih dan terhitung sampai September tahun ini sudah meningkat menjadi Rp327 miliar lebih. Dengan adanya peningkatan

ini, kami akan terus membantu kemudahan kepada masyarakat dengan memberikan pelayanan setulus hati kepada nasabah," imbuh Dhanny. PRS BRI periode tahun ini, lanjut dia, kegiatan yang dilaksanakan mulai dari arak-arakan hadiah utama dan lainnya keliling Kijang, marching band yang dibawakan oleh siswa-siwi SMPN 2 Bintan, lomba mewarnai untuk anak TK dan hiburan berupa barongsai, reog ponorogo dan pertunjukan group band. Selain itu, masyarakat dan nasabah yang hadir juga mendapatkan door prize, uang kaget dan pengundian BRI Simpedes. Bupati Bintan Ansar Ahmad yang turut hadir dalam acara tersebut menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada BRI cabang Tanjungpinang yang telah sukses melaksanakan PRS BRI. "Tahun ini, BRI sudah memasuki usianya yang ke-117 tahun dan hal ini merupakan suatu kebanggaan bagi kita semua bahwa dari dulu sampai sekarang BRI tetap eksis. Oleh karena itu ke depan BRI bersama dengan Pemerintah

akan terus membangun ekonomi kerakyatan dari waktu ke waktu," kata Ansar. Menurut Ansar, keterampilan yang dimiliki oleh BRI dapat dibuktikan dengan adanya bantuan ekonomi mikro dalam mengembangkan usaha kecil maupun menengah dan peluang lainnya yang diberikan oleh BRI. "Kita berdoa dan berharap kedepan BRI terus maju dan berkembang dengan memberi peluang serta membangun kreatifitas yang dapat memajukan perekonomian daerah," imbuh Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Kepri ini yang juga merupakan nasabah BRI Simpedes. Pembukaan PRS ditandai dengan pemukulan bedug oleh Bupati Bintan Ansar Ahmad, pelepasan balon dan peninjauan stan Usaha Kecil Menengah bersama Pemimpin Cabang BRI, Sekdakab Bintan Lamidi, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Bintan dan undangan. Dalam kesempatan itu Ansar bersama dengan Lamidi membuka tabungan dan menabung di salah satu stan BRI Simpedes yang sudah disediakan. ***

REZA/HALUAN KEPRI

Agen VionSeal Ada di Tiban BATAM (HK) - Guna mendekatkan dengan konsumen, produk cairan penambal ban kendaraan roda dua dan roda empat secara otomatis, VionSeal menambah agen penjualan di kawasan Tiban Kampung, tepatnya di bengkel Motor Tiban. "Kami membuka agen di daerah Tiban Kampung karena permintaan VionSeal di kawasan tersebut cukup tinggi," ujar pemegang izin dealer resmi VionSeal di Batam, Ivandy Wijaya, kemarin. Dikatakan, selama ini para konsumen di kawasan Sekupang merasa kesulitan mencari produk VionSeal dikarenakan minimnya agen penjualan. Guna memenuhi pasar, maka dibuka cabang penjualan di Tiban Kampung. Dijelaskan, VionSeal sangat berguna untuk keamanan dan keselamatan berkendara tanpa harus menambal ban apabila terjadi kebocoran. Produk yang mendapatkan rekor MURI ini akan membantu masyarakat dari rasa jengkel dan kecewa akibat ban bocor di tengah jalan. "Saat ini sangat banyak ranjau paku di tengah jalan

hingga pengendara mengalami ban bocor, tentu saja membuat jengkel dan ribet, kita tawarkan solusinya yakni produk VionSeal," kata Ivandy. VionSeal berbentuk cairan yang secara otomatis menambal ban bocor tanpa harus repot mencari tempat tambal ban yang belum tentu ada saat dibutuhkan, sementara waktu sangat mendesak. Belum lagi bila terjadinya di malam hari, akan sangat membuat kecewa, khususnya untuk pengendara wanita yang sering panik apabila terjadi bocor ban. "Kita berikan solusi, langsung nambal otomatis. Pada era modern sekarang ini pakai VionSeal akan lebih praktis, efisien dan membuat nyaman tanpa kuatir ban bocor," tuturnya. Cara penggunaannya sangat gampang, tinggal membu-

ka pentil ban untuk mengosongkan udara, lalu mengocok botol Vionsel agar cairan mudah dikeluarkan dan masukkan cairan tersebut. Selanjutnya tutup kembali pentil ban dan isi dengan angin. "Cairan efektif ketika ban berputar. Cairan tahan dan efektif bekerja dalam ban selama 18 bulan, tak perlu lagi harus ganti ban dalam , selain efisien juga menghemat pengeluaran," papar Ivandy. Untuk ban sepeda motor jumlah cairan yang dibutuhkan 250 mililiter. Satu botol cukup untuk ban depan dan ban belakang. Sedangkan untuk ban mobil, satu botol untuk satu ban dengan isi 500 mililiter. "Dealer resmi kita di Jalan Flamboyan Blok VI No 31 Penuin atau di perumahan belakang Hotel 89 Penuin atau bisa menghubungi ke nomor 0853 5656 5530," promo Ivandy. (kid)

CMYK

Paket Terbaru dari WiGO Penuhi Kebutuhan Internet BATAM (HK) — Mulai hari ini, Senin (15/10) WiGO penyedia internet berkecepatan tinggi 4G meluncurkan paket terbarunya yaitu WiGO Start Up, WiGO Home Plus, WiGO Premium dan WiGO Ultimate. Direktur WiGo Ber ca Bintoro menyampaikan, paket layanan ini dapat dinikmati secara serentak di Batam, Medan, Balikpapan, Bali, dan Makassar mulai 15 Oktober sampai 31 Desember 2012. "WiGO juga memperkenalkan layanan online order terbaru “WiGO Deal” yang dapat diakses melalui www.wigo.co.id." jelasnya. Dikatakannya, melalui situs ini akan menuntun pelanggan dan calon pelanggan untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan serta melakukan pembelian

paket WiGO tanpa harus beranjak dari rumah atau kantor. Dengan demikian, WiGO deal akan membuat pelanggannya lebih nyaman. Paket WiGO yang ditawarkan ini dirancang sesuai dengan kebutuhan pasar yang beragam. WiGO Start Up dan WiGO Home Plus bisa menjadi pilihan pelanggan personal, yang mana kedua paket ini dipasarkan dengan kecepatan hingga 1 mbps dan FUP mencapai hingga 6 GB. Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan profesional, WiGO Premium dan WiGO Ultimate memungkinkan kecepatan internet hingga 30 Mbps dengan kapasitas FUP hingga 50 GB. "Dalam rangka menjangkau lebih banyak pelanggan, peluncuran kali ini juga WiGO menawarkan berlipat-lipat keuntungan langsung," terangnya. Adapun di antaranya bonus voucher WiGO hingga belasan juta, free top up FUP (Fair Usage Policy) hingga 144 GB untuk aktivasi dengan cara berlangganan kontrak, semi regular ataupun regular. Selain itu masih ada promo gratis untuk biaya deposit dan biaya instalasi WiFi yang mencapai ratusan ribu. Dan yang lebih serunya lagi pelanggan dapat memperoleh free chatting, Facebook, Twitter, Youtube dan bebas

melakukan transaksi perbankkan melalui website e-banking walaupun FUP sudah habis terpakai. Semua paket tersebut dapat dibeli dengan mendatangi WiGO Center di masing-masing kota atau melalui website www.wigo.co.id. Peluncuran paket baru dan layanan WiGO Deal didukung dengan rangkaian acara Open Booth yang akan dilaksanakan di perumahan dan pusat-pusat perbelanjaan terkemuka di kota – kota WiGO. “Kami sengaja memilih lokasi tersebut supaya pelanggan dapat lebih mudah menjangkau kami”,ucap Bintoro. Informasi lebih lanjut mengenai layanan WiGO, anda dapat mengunjungi Website di www.wigo.co.id atau bisa datang ke WiGO Center Ruko Baloi Office Park juga bisa menghubungi WiGO Care di 0778-456835 Atau bergabung di facebook dengan fan page WiGO 4G dan follow Twitter @WIGO 4G. (r/cw57)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Novrizal


POLITIK

4

Senin,

15 Oktober 2012

Usung Semangat Perubahan Empat Pasang Cawako Sampaikan Visi dan Misi TANJUNGPINANG (HK) — Empat pasang Calon Walikota (Cawako) Tanjungpinang dan wakilnya menyampaikan visi dan misi di hadapan masyarakat pada Rapat Paripurna Istimewa DPRD setempat, Minggu (14/10) di Senggarang. Oleh: Darul Qutni dan Rudi Yandri, Liputan Tanjungpinang Dalam paparannya, hampir semua cawako mengusung semangat perubahan untuk Tanjungpinang lebih baik dan maju. Rapat istimewa ini dipimpin langsung Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno. Ia didampingi Wakil Ketua II Mansur Razak serta Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan. Hadir, seluruh anggota DPRD Kota Tanjungpinang, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemko Tanjungpinang beserta tokoh, insan pers dan masyarakat di Kota Gurindam. Ratusan pendukung dan simpatisan seluruh pasangan cawako dan wawako juga terlihat memadati pelataran gedung DPRD. Keempat pasangan itu Maya Suryanti A Manan dan Tengku Dahlan, Lis Darmansyah dan Syahrul, Hendry Frankim dan Yuslizar dan Husnizar Hood dan Rudy Chua. Masing-masing pasangan cawako hanya mendapatkan kesempatan selama 50 menit menyampaikan visi dan misinya. Cawako Maya mendapat giliran pertama menyampaikan visi dan misinya. Tanpa ditemani wakilnya, Tengku Dahlan yang tengah menunaikan ibadah haji, dokter ini dengan menyakinkan menyampaikan visinya bahwa Tanjungpinang mesti jadi kota yang peduli rakyat dalam rangka menuju masyarakat sejahtera. “Kota peduli rakyat secara harfiah dapat dimaknai

sebagai kota yang memenuhi dan peduli dengan kebutuhan masyarakatnya. Pemimpin kota itu juga mampu melayani segala aktivitas masyarakat yang berdomisili di dalamnya,” katanya. Selanjutnya, kota itu juga mengimplementasikan nilai kepedulian dan perhatian. Kota dituntut untuk membentuk layanan di segala bidang yang didasari nilai empati dan peduli. Ketika pelayanan di segala sektor berjalan kata Maya maka Tanjungpinang akan menjadi kota yang peduli rakyat, mempunyai rasa humanis yang kuat. Sehingga dengan ini, tujuan menciptakan kesejahteraan rakyat dapat tercapai. Untuk mencapainya sambung anak kandung Walikota Tanjungpinang itu, maka perlu sembilan misi. Antara lain, pengembangkan dan peningkatkan mutu Sumber Daya Manusia (SDM) yang beriman dan berilmu, melestarikan dan mengembangkan khazanah serta tata nilai budaya melayu yang menjadi payung bagi budaya lainnya yang ada di bumi segantang lada. Usai Maya, pasangan nomor urut dua, Lis Darmansyah dan Sahrul menyampaikan visinya. Dalam paparannya, Sahrul terlebih dahulu memberikan kata sambutan dan pembacaan visi dan misi dan sampaikan langsung oleh Lis Darmansyah. Pasangan calon usungan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) menyampaikan visinya ten-

tang Tanjungpinang yang sejahtera, berakhlak mulia dan berwawasan lingkungan dengan pemerintahan yang bersih, transparan, akuntabel dan melayani. “Dengan misi, pertama, meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat (redmodal sosial). Yakni menjamin kemudahan akses terhadap fasilitas kesehatan dan pendidikan yang berkualitas. Kedua, meningkatkan kesejahteraan melalui pemberdayaan ekonomi lokal yang berbasis ekonomi kerakyatan, mengembangkan kehidupan yang agamis dan berbudaya serta demokratis dalam bingkai pancasila. Selanjutnya, kata pria yang masih Wakil Ketua DPRD Kepri ini, harus diwujudkan pemerintahan yang bersih, menciptakan iklim investasi yang kondusif, mengutamakan keunggulan komparatif, mengembangkan potensi pariwisata, meningkatkan sumber daya pemuda dan melaksanakan pembangunan yang ramah lingkungan dengan penataan ruang dan pemanfaatan lahan yang efektif serta melestarikan lingkungan hidup untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. Dalam visinya, Lis menyoroti peringkat Tanjungpinang sebagai kota yang masih tergolong miskin dibandingkan kabupaten dan kota lain di Kepri. Tanjungpinang katanya, berada pada peringkat dua terbawah d iatas Lingga dari segi kemiskinan. Hal ini menurutnya, merupakan salah satu yang menjadi titik perhatiannya dalam pengentasan kemiskinan di Kota Gurindam jika terpilih sebagai walikota nantinya. “Berdasarkan data BPS Tanjungpinang, kota ini berada pada peringkat ke-6 termiskin dari tujuh kabupaten dan kota di Kepri. Hal ini sangat tidak pantas disandang kota Tanjungpinang sebagai ibukota Provinsi Kepri,” katanya. Solusinya, yakni dengan menggerakkan ekonomi ker-

SUTANA/HALUAN KEPRI

SAMPAIKAN VISI — Empat pasang Calon Walikota(Cawako) Tanjungpinang dan wakilnya menyampaikan visi dan misi dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD setempat, Minggu (14/10). (Searah jarum jam (Cawako Maya Suryanti, Lis Darmansyah, Hendry Frankim dan Husnizar Hood).

akyatan dan memaksimalkan peran ibu rumah tangga agar produktif,” kata Lis yang disambut meriah pendukungnya. Sementara itu, Hendry Frankim dan pasangannya Yusrizal yang mendapatkan kesempatan ketiga, tidak dapat menjabarkan visi dan misi secara kongkrit. Berhubung hari ini (red-Senin 15/ 10), pasangan ini akan melakukan kampanye perdananya. Frankim dalam paparannya hanya mengatakan bahwa visi dan misi yang diusung adalah menjadikan Kota Tanjungpinang menjadi kota dagang dan budaya serta mampu membenahi sistem pemerintahan yang baik agar lebih baik dan masyarakat menjadi sejahtera. Kesempatan penyampaian visi dan misi berlanjut. Pasangan cawako dan wawako Husnizar Hood dan Rudy

Chua secara bersama-sama maju ke podium menyampaikan visi dan misinya. Husnizar memaparkan tentang Tanjungpinang lebih baik dengan mewujudkan masyarakat yang kreatif dan mandiri. Tentunya dalam sebuah kota budaya melayu yang harmonis dan sejahtera. Selanjutnya, kata dia, kehidupan yang lebih baik adalah cita-cita kita bersama. “Sebagai bagian dari masyarakat Kota Tanjungpinang yang ingin melihat perubahan besar di kota ini, maka saya bersama sahabat saya, Rudy Chua, dengan kerendahan hati akhirnya memutuskan untuk maju sebagai kandidat calon walikota dan wakil walikota periode 2013-2018,” katanya, Tujuan kami imbuhnya, tidak lain adalah membawa perubahan bagi kota ini. Pe-

rubahan ke arah lebih maju, sejahtera, dan berbudaya. Karena itu, moto kampanye kami adalah Untuk Tanjungpinang Lebih Baik,” tegasnya. Untuk mewujudkan visi ini, tambah Husnizar Hood, maka diapun menyiapkan sepuluh misi. Kesepuluh misi beserta program kerjanya dijabarkan dalam pemaparan singkat itu. “Pertama, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan meletakkan dasardasar perekonomian yang kuat sehingga dapat memenuhi kebutuhan dasar untuk kehidupan yang lebih nyaman. Di antaranya adalah ketersediaan air bersih, penerangan yang merata sampai ke pelosok desa dan kelurahan, meningkatkan taraf hidup keluarga prasejahtera dan penyediaan rumah tinggal bersubsidi yang terjan-

gkau oleh masyarakat,” terangnya kembali. Untuk mewujudkan misi ini, kata Husnizar maka lima program kerja telah disiapkan. Pertama, memastikan ketersediaan air bersih bagi warga Kota Tanjungpinang. Selanjutnya memasikan ketersediaan listrik. Terus paparnya, meningkatkan taraf hidup keluarga prasejahtera di Tanjungpinang. Selanjutnya, Rudy Chua memasikan bahwa program ini bisa dilaksanakan. Karena jika memperhatikan APBD Tanjungpinang yang mencapai lebih kurang Rp700 miliar dan diproyeksikan terus bertambah tahun ke tahun, maka hal itu tidak akan mengurangi kemampuan pembiayaan keuangan daerah apabila kita mengalokasikan bantuan permodalan bagi keluarga miskin.***

Editor: Rahmat Ghafur, Layouter: Mulia Aditya


5

OPINI & LAYANAN UMUM Senin,

TAJUK Wisuda Santri SABTU (13/10), Bupati Karimun H Nurdin Basirun, bertempat dihalaman rumah dinasnya, melakukan prosesi wisuda terhadap 1.485 santri dari Taman Pendidikan Alqur’an ( TPA) dan Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) yang berada di Kecamatan Karimun, Meral, Tebing dan Buru. Kemudian dilanjutkan Minggu (14/10), Bupati Karimun kembali melakukan prosesi wisuda terhadap 1.393 santri yang berasal dari wilayah Pulau Kundur serta Kecamatan Moro. Sehingga total siswa atau santri yang berhasil diwisuda oleh Bupati Karimun, sebanyak 2.878 orang. Nurdin menyatakan, para santri yang diwisuda, telah menjalankan seluruh tahapan pendidikan yang diterapkan di MDA dan TPQ tempat mereka menimba ilmu agama Islam. Disamping itu kata Nurdin, dengan prosesi wisuda yang dilakukan terhadap 2.878 santri, maka dapat disebut, bahwa 2.878 generasi muda Karimun, telah terbebas dari buta aksara Alqur’an. Menurut Nurdin, saat ini Pemkab Karimun, berusaha dengan sekuat tenaga untuk menjadikan Karimun, sebagai kabupaten yang terbebas dari buta aksara Alqur’an, artinya beberapa tahun kedepan, tidak ada lagi anak usia sekolah yang tidak paham atau tidak pandai membaca Alqur’an. jika kita cermati, perhatian Pemkab Karimun, melalui duet kepemimpinan Nurdin-Rafiq, terhadap bidang agama, khususnya dalam rangka membentuk generasi muda yang Qur’ani, boleh dikatakan lebih unggul dibandingkan dengan wilayah atau kabupaten lain yang ada di Propinsi Kepri. Dengan memiliki lebih dari 300 TPQ dan 60 MDA, Kabupaten Karimun setiap tahun selalu menghasilkan ribuan generasi muda yang Qur’ani. Dengan wadah TPQ dan MDA tersebut, Pemkab Karimun, memberikan bekal ilmu Alquran dan ilmu agama Islam kepada para generasi mudanya. Untuk mensukseskan program tersebut, Pemkab Karimun juga tidak segan-segan menggelontorkan dana yang bersumber dari APBD Karimun kepada lembaga pendidikan keagaman yang ada. Alokasi dana tersebut, selain digunakan untuk membangun infrastruktur sekolah yang memadai, juga digunakan untuk membayar guru-guru agama Islam yang memiliki kualitas dan kompetensi yang memadai. Para guru-guru Agama tersebut, tidak hanya berasal dari kabupaten karimun, demi mengejar kualitas yang memadai, Pemkab karimun, juga tidak segan utnuk mendatangkan tenaga pengajar dari luar Karimun. Tekad Bupati Karimun, untuk membebaskan Kabupaten karimun dari buta aksara Alqur’an, sekaligus membentuk generasi muda yang Qur’ani, memang adalah cita-cita dan keinginan yang mulia. Jika kita melihat dari langkah dan terobosan yang dilakukan oleh Bupati Karimun dan jajarannya, kita turut berharap agar tekad tersebut dapat menjadi kenyataan. Paling tidak, dengan terobosan yang telah dilakukan, saat ini Kabupaten Karimun telah menikmati prestasi dari generasi muda yang telah mereka gembleng melalui wadah TPQ dan MDA. Dimana, selama dua kali pelaksanaan MTQ tingkat propinsi Kepri, Karimun berhasil keluar sebagai juara umum secara berturut-turut, yakni pada MTQ III di Anambas dan MTQ IV di Kabupaten Bintan, baru-baru ini. Ten t u nya, prestasi t e r s e b u t t i d a k d a t a n g d e n g a n sendirinya, dan prestasi itu lahir dari buah kerja keras, pengorbanan, pendidikan dan pembinaan yang optimal dan terus-menerus. Semoga, Karimun terus melahirkan generasi muda yang bermental dan berakhlak Alqur’an dan mampu menjadi pilar dalam pembangunan daerah dan bangsa ini, amin. ***

CAKAP BIJAK “DALAM hidup ada kekecewaan tetapi kekecewaan tidak boleh menghentikanmu dari usaha untuk mencobanya lagi” (Benedict Mulenga, Penulis)

“SETIAP kegelapan memiliki sebatang lilin yang tersembunyi, setiap semyuman tidak selalu milikmu dan setiap potongan hari hanyalah satu kehidupan. Jangan luput dari kehidupan, apapun yang terjadi” (Puja Tulsiani, Penulis)

15 Oktober 2012

Hari Lansia Internasional PEKAN lalu, lebih dari 600 juta penduduk dunia, 25 juta di antaranya berasal dari Indonesia, berusia lebih dari 60 tahun, memperingati Hari Lanjut Usia Internasional. Sekitar 15 persen lansia itu termasuk penduduk yang menderita karena miskin atau sakit-sakitan.

Haryono Suyono Mantan Menko Kesra dan Taskin Namun, keadaan ini sudah sangat membaik dibandingkan di masa lalu yang umumnya lebih dari 90 persen penduduk lansia menderita, karena dalam usia di atas 50 tahun sudah dianggap tua dan sakit-sakitan. Perubahan ini adalah karena usia harapan hidup bertambah panjang dan pelayanan kesehatan bagi penduduk juga bertambah baik. Penduduk yang beranjak tua semakin sehat dan bisa berada dalam keadaan usia lanjut dalam waktu yang lebih lama. Karena itu, sejak tahun lalu penduduk lanjut usia di Indonesia, yang jumlahnya mendekati angka 10 persen dari total penduduk, dan berkembang jauh lebih cepat dibandingkan dengan pertumbuhan penduduk biasa, makin merasa lebih sehat dan siap ikut serta dalam pembangunan. Tekad tersebut disampaikan kepada pemerintah dan mendapat sambutan positif. Pada Hari Lanjut Usia Internasional tahun lalu telah dideklarasikan oleh Wakil Presiden RI, yang ditugasi oleh Presiden karena berha-

langan, untuk tetap peduli dan ikut memberikan dukungan pada pemberdayaan bagi tiga generasi yang sedang tumbuh di Indonesia. Motto “peduli lansia” yang biasanya mewarnai segala kegiatan yang berkenaan dengan hari lanjut usia, disepakati diubah dengan motto baru yang lebih dinamis, yaitu: “peduli dan mendukung pemberdayaan tiga generasi”. Berdasarkan motto baru itu, penduduk lansia mulai mengikuti berbagai pelatihan atau bahkan kuliah reguler jangka panjang empat semester, untuk memperoleh gelar akademis S2 atau S3 (doktor). Karena, selama ini dengan gelar sarjana S1 sudah dianggap cukup untuk bekerja menghidupi keluarganya dengan baik. Sebagai penduduk senior, dengan tugas-tugas baru, misalnya, untuk mengajar di perguruan tinggi, diperlukan gelar akademis S2 atau S3. Dengan kuliah kembali, tidak sedikit yang memperoleh gelar akademis S2 atau S3 sehingga dengan gelar akademis yang sempurna itu, dianggap memenuhi syarat

untuk aktif mengajar pada tingkat perguruan tinggi. Para lansia dengan pengalaman yang sangat luas, tetapi tingkat pendidikannya belum cukup tinggi, masih bisa ikut berjuang bersama generasi muda karena selama bekerja di masa muda telah menyerap pengalaman berharga yang dapat ditularkan kepada generasi muda sebagai bahan bimbingan yang mendalam. Karena itu, Hari Lansia Internasional yang diperingati seluruh dunia, minggu lalu, secara sengaja atau tidak sengaja, mematahkan mitos bahwa penduduk lansia adalah ‘sampah’ yang tidak ada gunanya untuk pembangunan bangsanya. Deklarasi yang dilakukan oleh Wakil Presiden RI dan didampingi oleh wakilwakil lansia dari seluruh Indonesia, tahun lalu, segera diikuti dengan pertemuan antara Ibu Negara dan para wakil penduduk lanjut usia dari seluruh Indonesia. Dengan penuh keharuan, Ibu Negara didampingi para isteri menteri yang tergabung dalam Solidaritas Isteri Kabinet Indonesia Bersaru (SIKIB), yang umumnya masih muda, mengingatkan agar kebijakan dan pengalaman para lansia di mana pun mereka berada dan yang selama puluhan tahun mengabdi kepada nusa dan bangsa, dapat dikumpulkan dan diteruskan kepada generasi yang lebih muda. Dengan dibekali dukungan dan semangat baru itu, penduduk lanjut usia di Indonesia makin bertekat tetap

Menyanyah

itu sejak berdiri hingga kini, terbukti telah banyak membantu warga, baik mereka yang berasal dari suku laut maupun warga di sekitaran Patam Lestari. Melongok ke belakang, Benny selain dikenal sebagai pengusaha, sejak menetap di Batam, telah aktif berkecimpung di

Tuhan Yang Maha Esa, membantu meningkatkan perhatian terhadap budaya bangsa, meningkatkan saling cinta kasih terhadap sesamanya, meningkatkan upaya untuk saling melindungi, meningkatkan pemahaman dan budaya hidup sehat, membantu para orangtua muda mengantar dan mendampingi anakanak usia dini untuk masuk PAUD atau mendampingi anak usia sekolah menyelesaikan pekerjaan rumahnya. Di samping, membantu mengembangkan wirausaha di lingkungan keluarganya, serta membantu pelestarian lingkungan yang membawa manfaat bagi kehidupan sehat dan sejahtera di masa mendatang. Bagi lansia dengan kemampuan yang tinggi dapat menyumbangkan tenaganya sebagai konsultan di daerahdaerah terpencil, daerah perbatasan maupun desa dan dukuh yang memerlukan petunjuk kearifan dan jaringan yang memberi kemudahan bagi pembangunan daerah dan masa depannya yang lebih baik. Menjadi lansia bukan akhir segalanya, karena dunia makin modern dan anugerah usia lansia yang lebih lama dapat disumbangkan untuk sebesar-besar kesejahteraan rakyat yang adil dan merata. ***

Surat Pembaca

Apa Itu Larasita HALO Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Batam, apa yang dimaksud dengan program Larasita. Karena kami pernah baca tulisan tersebut di kantor BPN. Mohon penjelasannya. Hormat Saya Dwiyani 081277277xxx Warga Sagulung Kota Batam

Sikap Apatis Menunggu Perubahan GAUNG Pilwako Tanjungpinang yang akan digelar 30 Oktober 2012 mendatang sudah mulai menggemuruh. Berbagai pasangan calon kandidat yang dipasangkan oleh pendukung masing-masing, hampir setiap hari bisa dibaca di media cetak. Mereka terus meyakinkan kepada masyarakat bahwa merekalah yang terbaik. Keyakinan dari pasangan yang menjadi kandidat dalam Pilwako Tanjungpinang 2012 itu bahkan terus mereka dengungkan di berbagai media promosi yang merupakan salah satu strategi untuk meraup dukungan berbagai pihak. Tidak heran pula kalau para calon-calon yang akan bersaing guna meraup perolehan suara terbanyak nanti telah berupaya semaksimal mungkin melakukan terobosan-terobosan dan pengaturan strategi politik guna memenangkan posisisi menjadi orang nomor satu di kota tersebut. Semua sosok dan tokoh yang dimunculkan memiliki warna akselerasi yang beraneka bentuk. Mungkin terlihat indah dari kejauhan, namun tak akan bisa disentuh apabila mendekatinya. Begitu pulalah gambaran

masyarakat yang akan menyumbangkan suaranya untuk masing-masing calon kandidat yang akan bersaing di hari ‘H’ nanti. Mengikuti pemberitaan di media cetak tentang caloncalon kandidat yang dimunculkan untuk Pilwako Tanjungpinang mendatang, bagi sebagian masyarakat mungkin tidaklah begitu menghiraukan agenda pemilihan kepala daerah tersebut. Mereka bahkan terkesan bersikap apatis. Persoalan ekonomi rumah tangga jauh lebih penting, pendidikan anak-anak sekolah juga membutuhkan pemikiran serius, dan pencari kerja bagi mereka yang telah lulus sekolah juga masih menumpuk menunggu peluang-peluang kerja apa yang bisa ditangkap. Ketika permasalahan ekonomi, pendidikan, lapangan pekerjaan dan kesempatan mendapatkan kehidupan layak tak pernah diraih, munculah sikap santai dan cuek dengan perkembangan dunia perpolitikan. Bahkan banyak juga sebagian masyarakat yang berada dalam lingkaran permasalahan ini, tidak begitu berharap banyak dengan pe-

JAWAB

Afrizal Wartawan Haluan Kepri

rubahan kepemimpinan di kota ini. Sepertinya moment Pilwako hanyalah rutinitas lima tahunan, seperti pemilu legislatif, pemilukada yang sudah-sudah dimana hanya dimengerti oleh kalangan orang yang berkepetingan saja. Setelah semua pesta itu usai, masyarakat kembali dalam kehidupan masingmasing. Menyelesaikan segala kebutuhan ekonomi yang terus melonjak. Biaya pendidikan yang terus melangit dan kesempatan mendapatkan pekerjaan semakin hari semakin menyempit. Kapan perubahan yang sesungguhanya itu dirasakan masyarakat? Mungkin lima tahun lagi, atau sepuluh tahun lagi, lima belas tahun lagi, semuanya kembali kepada keadaan bagaimana pengambil keputusan untuk melakukannya. ***

Benny Horas Panjaitan, Penyambung Lidah Warga Kepri (3) SEMBARI konsen di bisnis, Benny dan isterinya mendirikan sejumlah koperasi. Di antaranya adalah koperasi Karya Inti Jaya yang difokuskan untuk pemberdayaan suku laut yang hidup di perairan sekitar Batam dan Koperasi Serba Usaha Lestari Jaya yang ikut memberdayakan warga Patam Lestari. Dua koperasi

aktif ikut serta dalam kegiatan pembangunan. Untuk itu, di mana-mana sedang diusahakan pendirian Silver College, yaitu wahana berkumpul untuk silaturahmi, sekaligus ajang untuk “kembali sekolah” agar mampu menguasai ilmu, teknologi dan sekaligus memilah-milah pengalaman masa lalu yang dianggap masih relevan untuk diabdikan bagi pembangunan masa kini. Kesempatan kembali sekolah menolong setiap penduduk lansia untuk membantu mengembangkan partisipasi yang cerdas di setiap desa atau dukuh di mana penduduk lanjut usia berada. Pada kesempatan lain penduduk lanjut usia dapat mengembangkan amal bhaktinya di rumah dan di kampung halaman melalui program pos pemberdayaan keluarga (posdaya) yang berkembang pesat di pedesaan dan pedukuhan di seluruh Indonesia. Proses pemberdayaan yang berlangsung dalam lingkungan posdaya, sifatnya sangat komprehensif sehingga penduduk lansia yang pengalaman, kemampuan dan kearifannya sangat tinggi selalu bisa ikut terjun dalam penguatan delapan fungsi keluarga bagi keluarga yang lebih muda. Penduduk lansia dapat membantu setiap keluarga muda meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada

berbagai organisasi, baik itu yang bersifat ke-profesi-an, maupun yang berbersifat sosial dan kemasyarakatan. Tercatat, ia pernah dipercaya sebagai Ketua Isenbasa. Di beberapa payuguban serupa ia juga pernah dipilih enjadi Ketua Dewan Pembina Payuguban Keluarga Besar Siantar

Simalungun dan Ikatan Keluarga Besar Batak Toba Nahumaliang, Batam. Di organisasi profesi, Benny pernah menjadi Ketua Dewan Pertimbangan Gapensi Batam. Di kancah olahraga, Benny sempat memimpin Pengda Perguruan Karateka Tako IndonesiaBatam, sebagai ketua harian. Sementara pada Juli 2000, ia

terpilih sebagai Wakil Ketua Panitia Penyelenggara Pengisian Keanggotaan DPRD Kota Batam. Ketika masih remaja pun, Benny bahkan sudah aktif berorganisasi, di antaranya ia pernah menjadi anggota Keluarga Besar Laskar Ampera Arif Rahman Hakim, yang berpusat di Jakarta. (Edi Sutrisno)

TERIMA kasih bu Dwiyani atas suratnya. Program Layanan Rakyat untuk Sertifikasi Tanah (Larasita), merupakan sebuah replika kecil sebuah kantor pelayanan yang bergerak. Dimana sistim pelayanan yang menggunakan BPN yakni sistim data komputerisasi yang Online. Sehingga, akan mempermudah masyarakat dalam melakukan proses pengurusan sertifikat kepemilikan tanah. Dengan sistim Larasita ini, masyarakat bisa mengurus sertifikasi tanah di tempat atau pos yang telah ditentukan, dengan proses pelayanan yang sama. Karena, kendaraan yang digunakan juga telah dilengkapi perangkat komputer yang online. Program ini juga telah dirancang semenjak Mai 2009 lalu. Sebelum program ini dilaksanakan, masyarakat masih enggan untuk mengurus sertifikat tanah mereka. Maka dengan sistim jemput bola dengan program Larasita tersebut, masyarakat mendapat kemudahan dalam pengurusan sertifikasi tanah dengan biaya yang sama. Bahkan, dengan waktu yang lebih cepat dan biaya lebin ringan. Karena sistim mobilisasi Larasita akan memberikan kemudahan kepada masyarakat dengan mengusung motto 'Pelayanan Masyarakat Jarak Jauh, Menjangkau yang Tidak Terjangkau'. Intinya, progran ini merupakan suatu upaya BPN untuk mempermudah masyarakat, dalam pengurusan segala bentuk dokumen yang berhubungan dengan tanah. Sekian semoga penjelasan ini bermanfaat. Hormat Kami Hermansyah. S Kasi Pengendalian Pertanahan dan Pemberdayaan Masyarakat BPN Kota Batam

Pojok

√ Lunglai Disertai Kantuk Serang Warga Dabo - Iklannya: Hai para insomnia, datanglah ke Dabo! √ Soal Hambalang, Demokrat Sesali Kejutan Ketua KPK - Yang mandapat kejutan pasti menyesal kan pak! REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 4 2 7 7 8 4 , E-mail : r e d a k s i @ h a l u a n k e p r i . c o m R e d a k s i berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

Layouter: Mulia Aditya


CMYK

Senin 15 Oktober 2012

6

HaFal Galakkan Goro Bersama Masyarakat

FRANKIM mengangkat sampah diselokan pusat kota jalan Pos Tanjungpinang.

syarakat dalam bentuk gotoroyong (Goro) bersama. Kegiatan terutama di sejumlah kawasan rawan banjir di pusat kota Tanjungpinang yang diakibatkan tumpukan sampah di dalam saluran drainase, seperti di kawasan jalan Bintan dan jalan Pos. Goro yang dilakuFRANKIM berbincang bersama warga di jalan Bintan, kan pasangan HaFal disela kegiatan Goro. bersama sejumlah tim PASANGAN Calon Walikota dan sukses pendukungnya tersebut, Wakil Walikota Tanjungpinang, mendapat acungan jempol dari nomor urut 3 Hendry Frankim dan segenap lapisan masyarakat Yusrizal yang akrab dikenal Ha- yang selama ini mendambakan Fal, terjun ke tengah-tengah ma- seorang figur kepala daerah yang

mau terjun langsung, melihat kondisi yang ada selama ini. Ditambah, visi dan misi pasangan HaFal yang akan menjadikan Kota Tanjungpinang sebagai Kota perdagangan dan wisata ini. Goro bersama ini merupakan salah konsep yang perlu ditanamkan dalam diri masyarakat. Disamping memberikan manfaat dalam menjaga kebersihan lingkungan masyarakat, kegiatan tersebut juga dapat lebih mempererat hubungan silaturahim, rasa persatuan dan kesatuan antara warga. Dalam kegiata Goro tersebut, Frankim selaku seorang pengusaha sukses di daerah ini

yang juga pernah duduk kursi anggota Angota Dewan Perwakilan Daerah (DPD/ MPR RI) tersebut, tidak segan-segan mengangkat tumpukan sampah yang menumpuk diselokan menggunakan cangkul, dan membawa kantong plastik yang berisikan sampah. Menurut Frankim, upaya yang dilakukannya tersebut tidak lain untuk menumbuh kembangkan kembali semangat gotong royong ditengah masyarakat Kota Tanjungpinang yang selama ini sudah pudar. Disamping itu, ia juga ingin mengetahui secara langsung tentang berbagai persoalan sampah

maupun banjir yang dihadapi masyarakat untuk dipecahkan dan dicarikan solusinya secara bersama-sama. Titik persolan itu juga dapat dijadikan acuan dirinya, ketika dipercayai oleh masyarakat menjadi Walikota Tanjungpinang pada periode tahun 2012 ini. "Persoalan sampah dan banjir tidak bisa kita sepelekan begitu saja. Karena itu dapat menimbulkan berbagai penyakit bagi masyarakat. Semua kita harus ikut andil bersama dalam mengatasi hal tersebut," ucap Frankim.*** Narasi dan Foto : Asfanel

TIM pendukung pasangan HaFal mengangkat tumpukan sampah secara manual di dalam saluran FRANKIM bersama petugas pemadam kebakaran (Damkar), menyemprotkan tumpukan FRANKIM ikut mengangkat slang Damkar dan menyemprotkan air di saluran drainase di jalan drainase di jalan Bintan. sampah yang tersumbat di jalan Pos Tanjungpinang. Pos.

FRANKIM dan Yusrizal berbaur bersama masyarakat disalah satu warung kopi disela kegiatan Goro. FRANKIM dengan ringan tangan, mengangkat sampah yang menumpuk di saluran drainase FRANKIM bersama masyarakat dan tim suksesnya, mengangkat kantong plastik yang berisikan di jalan Bintan Tanjungpinang. tumpukan sampah di selokan jalan Bintan.

ANIMO masyarakat Natuna untuk membaca mulai meningkat.

BUPATI Natuna, Drs H Ilyas Sabli MSi di dampingi oleh Boy Wijanarko berkunjung ke salah satu stand pameran.

ASISTEN II Natuna, Izwar Asfawi bersama Wakapolres Kabupaten Natuna, Kompol Sudarminto (dua dari kanan) berkunjung ke Stand Disperindag.

KPAD Natuna Gelar Pameran Buku KEPALA Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Natuna, Boy Wijanarko menyampaikan sambutan.

KANTOR Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Natuna, menggelar Pameran Buku di komplek Rumah Makan Sisi Basisir Ranai selama tiga hari, SeninRabu (8-10/10). Kegiatan ini guna memperkenalkan karya tulis putra-putri Natuna dan juga untuk merangsang minat baca masyarakat Natuna pada umumnya.

PANITIA Pameran (pegawai dan Staff BKAD).

CMYK

Pagelaran tersebut dirangkai dengan berbagai kegiatan yang berkenaan dengan pengetahuan dan pertumbuhan minat baca masyarakat Natuna yang meliputi, workshop yang bertajuk pentingnya membaca, bedah buku dan seminar menulis novel. Pada pameran tersebut panitia juga

menampilkan berbagai pertunjukan seni seperti mendongeng, bercerita dan aneka tari-tarian yang dibawakan oleh Putra dan Putri Natuna. Pameran Buku yang di berlangsung tersebut dan juga bersempena dengan hari jadi Kabupaten Natuna yang ke 13, juga diikuti oleh berbagai peserta yang berasal dari sekolah-sekolah,

perpustakaan swasta dan pemerintah, bahkan beberapa instansi pemerintah yang ada di Natuna. Acara yang berlangsung selama tiga hari di sambut baik dan oleh Pemerintah Kabupaten dan masyrakat Natuna. Hal itu dapat di lihat dari ramainya pengunjung yang datang untuk

SELEBRASI tari oleh pelajar Sekolah Dasar Negeri I Ranai.

menyaksikan secara langsung, baik yang dari kota Ranai maupun yang berasal dari daerah yang jauh dari kota Ranai, seperti Serasan, Subi, Sedanau, Pulau Tiga dan Midai. Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Natuna , Boy Wijanarko mengatakan bahwa dengan membaca kita

bisa menjelajahi peradapan dunia dan jadikanlah Buku sebagai gerbang untuk mencapai kesuksesan. "Ayo membaca, karena membaca bisa menjelajahi Peradaban Dunia, karena membaca kita bisa mencapai kesuksesan," katanya.*** Narasi/foto : Zamzukri

BOY Wijanarko menyerahkan hadiah hiburan kepada salah seorang pengunjung pameran. Editor: Didik, Layouter: Irpan


7

SAMBUNGAN Senin,

Sambungan hal 1 "Pemerintah SBY penuh kebohongan, menutup-nutupi sesuatu walau akhirnya terkuak juga," kata Yusril dalam keterangan persnya, Minggu (14/10). Yusril menjelaskan, dulu pemerintah tidak pernah jujur memberikan grasi kepada Schapelle Leigh Corby, WN Australia. Justru, setelah itu ternyata ada nama lain yaitu Peter Achim Franz Grobmann, WN Jerman. Setelah sempat menyebut bahwa pemberian grasi ini atas pertimbangan Mahkamah Agung (MA), justru MA membantahnya. MA mengaku memberikan masukan agar Presiden tidak memberikan grasi tersebut. "Bahwa Presiden beri grasi pada 2 WNI terungkap secara jelas setelah MA mengungkapkannya. Denny Indrayana dulu berkilah bahwa grasi Corby telah sesuai pertimbangan MA. Kini terungkap bahwa MA sarankan agar grasi pada 2 WNI ditolak," jelas Yusril. Dia menilai, pemerintahan SBY memanfaatkan isu korupsi sebagai pencitraan semata. Pemerintahan SBY juga tidak memberikan perhatian lebih terhadap bahaya narkoba. "Pemerintah SBY jadikan pemberantasan korupsi sebagai pencitraan. Narkotika tidak dianggap serius, padahal kerugiannya sangat besar dan bisa runtuhkan bangsa ini," jelas Yusril. Senada dengan itu, Koordinator Gerakan Indonesia Bersih Adhi Massardi menilai, SBY bertindak keliru

Yusril: Pemerintahan dengan mengobral grasi terhadap kejahatan luar biasa, korupsi, narkoba, dan teroris. Dalam penerbitan grasi harus ada kebijakan politik. Tanpa ada kepentingan negara, lanjut Adhi, maka kepentingan hukum tidak boleh mengobral hukum. Dia mencontohkan saat Presiden Soekarno yang akan dibunuh pilot asing. Pilot tersebut ditangkap, namun dipulangkan ke negaranya. Ada kepentingan politik untuk menyampaikan pesan pada negara asing tentang martabat hukum Indonesia. "Kalau tidak ada kepentingan, jangan sembarangan memberikan grasi. Kita tahu narkoba, terorisme, korupsi, adalah kejahatan yang melawan negara, dan negara sudah berkomitmen untuk tidak memberikannya," tandas mantan Jubir Presiden Abdurrahman Wahid itu. Upaya masyarakat ataupun aktivis getol melawan korupsi, tapi Presiden malah memberikan grasi pada koruptor. Ini menjadi kontraproduktif dan menyalahi konstitusi serta berlawanan dengan yang diharapkan masyarakat. "Kalau itu dilakukan presiden, itu akan mengganggu sistem hukum kita dan mengurangi kekuatan hukum serta akan dilecehkan negara-negara lain," tegas Adhi. Sementara itu, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri meminta Presiden SBY lebih realistis dalam memandang hukuman mati bagi terpidana kasus

am akibat tersambar petir sehingga berdampak pada matinya penyaluran air. "Saat ini secara bertahap sudah mulai mengalir, untuk yang jauh dari saluran utama kemungkinan memang lebih lama dibanding daerah yang dekat dengan pipa utama," kata Moreno. Hujan deras disertai petir yang

men pemerintah untuk melakukan pemberdayaan masyarakat, yang di dalamnya mencakup teknologi tepat guna telah dituangkan dalam rencanan pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kepri tahun 2010-2015. Dengan demikian, kegiatan kali ini merupakan salah satu media yang dapat menyebarluaskan informasi berbagai teknologi. "Diharapkan masyarakat akan memperoleh informasi yang komperhensif dari berbagai produk TTG, sehingga dapat menentukan pilihannya terhadap produk yang diperlukan," ujar mantan Bupati Karimun itu. Sementara itu, Tarmizi, dalam sambutannya merasa puas dengan apa yang dilaporkan panitia. Karena, begitu tingginya minat masyarakat, terjadinya transaksi yang riil terhadap peralatan TTG tentu menjadi catatan tersendiri bagaimana suksenya kegiatan tersebut. "TTG dapat memberi pengaruh yang cukup besar, untuk meningkatkan kreatifitas dan produktifitas. Tentunya, diharapkan teknologi yang dibuat dapat berkelanjutan, keberhasilan TTG bukan hanya di sini, tapi keberhasilannya nanti dapat memberi akses kepada masyarakat, pada implementasinya," terang Tarmizi. Dijelaskannya, TTG nasional sedianya dapat mengadakan refle-

gami berkurang. "Saya berharap, sebenarnya saya mengeluarkan lirik seperti itu mewakili wanita lain, yang terzholimi mempunyai suami oknum haji. Mungkin dengan adanya lagu seperti ini bisa terbuka. Dengan lagu ini saya mengampanyekan oknum-oknum yang ber-

poligami," tuturnya. Wanita kelahiran Aceh, Juni 1982 itu ingin menggambarkan bahwa tidak semua haji berprilaku baik. "Awamnya orang melihat haji pasti selalu hal yang positif tapi dibalik itu orang kan tidak tahu," pungkasnya. (ini)

Guci Antik

Sambungan hal 1 hanya seonggok tanah liat yang kotor dan tak berguna," Karena orang yang mendengar guci yang bisa berbicara itu bengong dan bingung, sang guci kembali bercerita, "Waktu itu aku hanya onggokan tanah liat tak berguna yang dipukul-pukulkan pada papan kayu agar kerikil dan kotoran dalam tubuhku bisa keluar, kalian tahu.. rasanya sakit sekali..." "Setelah itu, pria yang mengambilku menaruh aku di atas meja yang bisa berputar-putar dan aku pusing karenanya, aku sampai menangis karena tidak tahan.. tetapi pria itu seolah-olah tak mendengar dan hanya tersenyum," ujar sang guci. "Tahukah kalian, sesudah itu aku masih disiksa dengan cara dimasukkan ke dalam pemanggang berapi yang sangat panas.

ksi dan sosiologi, demi terwujudnya keberhasilan daerah. Pengentasan kemiskinan menjadi persoalan bersama, dengan kemandirian penguasaan teknologi, Tarmizi yakin pengentasan kemiskinan dapat terwujud. "Ingin melihat perubahan hidup, proses itu terjadi ketika teknologi dikuasai," tutur Tarmizi. Pameran ini selain diikuti 33 Provinsi sebagai peserta juga diikuti 13 kementerian, delapan instansi/BUMD/BUMN serta 39 pelaku UKM dan Parawisata. Dalam acara tersebut juga diperlombakan tiga kategori, yakni TTG unggulan terbaik, stan kementerian terbaik dan stan provinsi terbaik. Kategori TTG unggulan diraih oleh Provinsi Kepri, inventor Tim Fakultas Teknik Universitas Negeri Maritim Raja Ali Haji dengan nama Teknologi Pengering Serbaguna Tenaga Surya. Juara dua diraih Provinsi Aceh dengan TTG Foam Generator, sementara peringkat tiga diraih Sumatera Barat dengan TTG Pengering Kakao. Sementara untuk stan provinsi terbaik, Provinsi Kepri berada di urutan ke tiga di bawah Sumatera Barat, dan Jawa Timur di urutan pertama. Pelaksanaan TTG N ke XV tahun depan, akan dilaksanakan di Provinsi Sumatera Barat, dan tahun berikutnya diadakan di Kalimantan. ***

Sindir Pak

Sambungan hal 1 dalihnya untuk berpoligami," ujar Givana saat ditemui di Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (14/10). Lagu yang mengkisahkan pengalaman pribadinya itu diharapkan bisa didengar masyarakat, khususnya kaum perempuan. Givana berharap, agar wanita sadar dan korban poli-

menguyur Kota Batam pada Sabtu siang berimbas pada padamnya listrik di sebagian wilayah setelah petir menyambar salah satu transmisi milik PT PLN Batam. Sejumlah wilayah yang mengalami listrik padam antara lain Batuampar, Nagoya, Bengkong, Jodoh, sebagian Batam Centre dan Tiban, Sekupang. (ant)

Transaksi TTGN

Sambungan hal 1 ka produk yang dipamerkan di 368 stan dari 400 stan yang disediakan. Aneka produk yang berhasil terjual sebanyak 147 unit peralatan dengan nilai Rp283 juta. Gubernur Kepri HM Sani mengatakan, TTGN mempunyai arti penting dan strategis bagi Provinsi Kepri. Ini sejalan dengan gerak pembangunan yang sedang dilakukan oleh pemerintah bersama seluruh komponen masyarakat, sesuai dengan tema TTG Nasional tahun ini, yakni 'Dengan TTG Nasional, kita tingkatkan kreatifitas dan produktifitas menuju kemandirian dan kesejahteraan'. "Suksenya acara tentu tidak lepas dari dukungan dari berbagai pihak, terutama Pemerintah Batam, selaku tempat penyelenggara. Perlu diketahui, teknologi merupakan salah satu faktor pendorong perubahan, baik di bidang ekonomi maupun sosial budaya. Pemanfaatan secara optimal, tentu dapat meningkatkan efisiensi, kapasitas produksi serta memberikan nilai tambah bagi masyarakat," ujar Sani dalam sambutan penutupan Pagelaran (TTGN), Minggu (14/10). TTGN ini resmi ditutup Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yang diwakili Dirjen Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kemendagri, Tarmizi A Karim. HM Sani mengatakan, komit-

narkotika, meskipun pemberian grasi itu menjadi hak prerogatif Presiden. Menurut Megawati, harus dilihat dampak dari narkotika. Megawati mengatakan, yang mencuat di media belakangan ini yakni hukuman mati tidak bisa lagi dipakai di Indonesia lantaran dianggap melanggar hak asasi manusia (HAM). Namun, kata dia, tidak dibicarakan mereka yang telah menjadi korban setelah menjadi pecandu narkoba. "Mari kita coba hitung, berapa banyak sebetulnya dari pengguna yang 5 juta itu atau sebelumnya yang sudah meninggal karena jadi pecandu? Maka perlukan grasi diberikan atas nama HAM kepada mereka yang justru mengedar?," kata Megawati setelah penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDIP di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (14/10). Megawati menceritakan, ketika menjabat Presiden, dirinya juga pernah berhadapan dengan situasi di mana ada pengedar narkoba yang dihukum mati. Megawati mengaku ketika itu berat menghadapi situasi tersebut. "Tapi saya gunakan nurani dan pertimbangkan korban yang lebih banyak. Bayangkan saja seperti apa kepedihan dari keluarga yang kehilangan mereka yang menjadi pengidap. Dan jangan lupa narkoba seperti penyakit laten karena disitu juga bagaimana HIV berbaur," pungkas putri proklamator Soekarno itu. (dtc/ini/net)

Pasokan Air

Sambungan hal 1 guan sepanjang, Sabtu (13/10). "Air sudah kembali normal, warnanya pun sudah sama seperti hari-hari biasanya. Bening dan tidak berkeruh lagi," kata Tika. Corporate Communication Manager PT Adhya Tirta Batam (ATB) Enrico Moreno mengatakan pasokan air sempat terputus karena aliran listrik PLN Batam pad-

15 Oktober 2012

Aku berteriak-teriak ketika dimasukkan ke dalam sana. Tibatiba tubuhku yang tadinya lunak menjadi keras." "Setelah dipanggang sangat lama, akhirnya aku dikeluarkan. Ternyata siksaan belum berakhir karena pria itu menyiram tubuhku dengan cairan-cairan cat, rasanya perih sekali.. seperti luka yang disiram air panas. Aku memohon-mohon agar penderitaanku berakhir, tetapi pria itu mengatakan kau akan tahu manfaatnya kelak," "Setelah itu tubuhku kembali dibakar, dikeluarkan dari panggangan dan disiram cat lain. Berhari-hari aku harus merasakan sakit, tetapi lamalama sakit itu hilang dan pria yang membuatku selalu mengelapku dengan kain sutera," "Kemudian beberapa hari setelahnya, pasukan kerajaan membe-

liku dengan harga yang sangat mahal, aku kaget mengapa mereka membayarku dengan uang sebanyak itu. Terlebih lagi, saat tiba di istana aku diletakkan di tempat yang sangat bagus. Pada saat itu barulah aku tahu bahwa bentukku telah berubah, aku tidak lagi seonggok tanah liat lembek yang kotor dan tak berguna, aku telah berubah menjadi guci yang cantik dengan berbagai tahap yang menyiksa," "Aku menyukai bentukku yang sekarang, tetapi sayang sekali aku tidak pernah bertemu lagi dengan pria yang membentukku jadi begini. Dulu aku menganggapnya sebagai tukang siksa, tetapi sekarang aku justru ingin berterima kasih padanya karena membuat hidupku jadi lebih baik dan terhormat," Demikian sang guci mengakhiri ceritanya. (ibc)

Basko Minta

Sambungan hal 1 memang sengaja mengajak kedua kepala daerah itu dalam acara pelantikan IKMR Kabupaten Siak dan mengatakan siapa yang mau mengalah terkait persoalan tapal batas dua daerah tersebut, bakal diberi dukungan penuh jika mencalonkan diri sebagai Gubernur Sumatera Barat mendatang. Menyikapi pernyataan Basko

tersebut Walikota Bukittinggi Ismed Azis dan Bupati Agam Indra Catri, didampingi dan difasilitasi Bupati Siak H Syamsuar dan Ketua DPRD Siak Zulfi Mursal, berdiri dan berjabat tangan membuat salam komando, memperlihatkan pimpinan tertinggi dua daerah sudah seiya sekata untuk menyelesaikan persoalan yang ada.

"Inilah istimewanya Siak-Riau yang memiliki sejarah dekat dengan Minang, kita jadikan tempat melakukan mediasi perselisihan dua daerah Sumbar. Kita berharap sepulang dari Siak, masalah ini selesai. Masyarakat Kabupaten Agam dan Kota Bukittinggi akan hidup dalam kedamaian," terus Basko.(ali)

pada wartawan di Madinah, Minggu (14/10). Nizar mengatakan, pasien yang mengalami gagal ginjal tidak bisa dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI). Mereka harus menjalani perawatan atau di rujuk di RS Arab Saudi karena obat-obatan di BPHI terbatas. "Di BPHI juga tidak tersedia alat untuk cuci darah sehingga harus dirujuk di RS Arab Saudi," kata Nizar didampingi anggota lainnya M Malkan Amin. Menurutnya, pemerintah tidak bisa melarang orang yang sakit untuk pergi haji. Namun hendaknya orang yang akan berhaji mengatakan jujur saat pemeriksaan kesehatan. "Ini yang perlu kita ingatkan sehingga pemerintah bisa mengantisipasinya. Sebab berhaji itu membutuhkan fisik yang prima.

Kita berharap tim kesehatan baik di kloter maupun sektor bisa menangani langsung jamaah yang sakit," kata Nizar. Sementara itu, anggota DPR lainnya Malkan Amin menambahkan saat mengunjungi pemondokan jamaah embarkasi Ujung Pandang/ Makassar dari Ternate Maluku Utara di sekitar Masjid Nabawi, banyak jamaah yang mengaku senang karena berada di dekat masjid. Meski dalam satu kamar diisi 5-6 tempat tidur sehingga jamaah harus tidur berdempetan. "Bila ada yang tidak puas, laporkan kepada kami. Sebab tugas kami melakukan evaluasi dan pemantauan terhadap pelaksanaan haji tahun ini agar lebih baik. Namun kalau jamaah sudah merasa puas dengan pelayanannya, kami merasa juga senang," pungkas Malkan Amin. (ini/kom/dct)

41 JCH

Sambungan hal 1 Rumah Sakit Arab Saudi Mekah akibat gangguan sistem sirkulasi. Demikian dirilis Kementerian Agama RI, kemarin. Sebelumnya, dua jamaah lain yang wafat berasal dari kloter 21 Surabaya dan kloter 50 Embarkasi Bekasi. Keduanya adalah Zaini bin KH Bustami (62), wafat saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia, Mekah akibat sistem sirkulasi dan Fadjar Bethawanta bin Bimo S (45) wafat di Masjidil Haram akibat serangan jantung. Sementara itu, Kota Mekah kini sudah mulai padat. Hampir 1,5 juta JCH dari seluruh dunia sudah berdatangan di kota suci tersebut. Puncaknya akan terjadi nanti menjelang "closing date" (waktu penutupan) Bandara King Abdul Aziz Jeddah. Hal itu disampaikan Kepala Daerah Kerja Mekah Arsyad Hidayat. "Sekarang ini sudah mulai padat hampir 1,5 juta JCH dari seluruh dunia sudah berdatangan," kata Arsyad. Dia mengatakan busbus yang masuk ke kota itu yang mengantar JCH dari pemondokan ke Masjidil Haram, atau sebaliknya tidak selancar di hari-hari sebelumnya, khususnya di waktu-waktu saat akan salat, atau sesudah salat lima waktu. Karena itu, Arsyad mengimbau kepada para JCH Indonesia agar mau bersabar, setelah salat lima waktu jangan buru-buru meninggalkan masjid untuk memberikan kesempatan kepada JCH dari negara lain pulang. Dan setelah jalan agak sedikit lengang baru JCH Indonesia meninggalkan Masjidil Haram. "Sebab kalau JCH Indonesia berbarengan pulang dengan mereka ( negara lain), maka dikhawatirkan akan terjebak dalam kemacetan. Karenanya, JCH kita menunggu saja dulu di masjid setelah jalan lengang baru pulang ke pemondokan," tutur Arsyad. Penanganan Meski secara umum, pelaksanaan haji tahun ini relatif baik, DPR menilai ada yang patut dibenahi. Banyak jamaah yang mengalami gagal ginjal harus diantisipasi panitia. Salah satunya dengan menyediakan obat dan perawatan yang maksimal. Berdasarkan pantauan, ada banyak calon jamaah haji yang dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) dan Rumah Rakit Arab Saudi karena gagal ginjal. "Dari kunjungan kami ke BPHI Madinah, jumlah pasien gagal ginjal dan jantung memang lebih banyak," kata anggota tim pengawas DPR RI, Ahmad Nizar Shihab ke-

Berikut Nama-nama JCH yang Wafat 1. Siti Rahmatia binti Yasin (67) dari embarkasi Ujungpandang, wafat di Rumah Sakit Arab Saudi karena mengalami gangguan sistem sirkulasi. 2.Sumardi SM (55) dari embarkasi Solo wafat saat shalat di Masjid Nabawi akibat gangguan sistem sirkulasi. 3. Indriano bin Khairunas (49) dari embarkasi Padang wafat di Masjid Nabawi akibat gangguan sistem sirkulasi. 4. Juju binti Lili Adinata (54) dari embarkasi Jakarta wafat di pemondokan di Madinah juga akibat mengalami gangguan sistem sirkulasi. 5. Endang Rusmiyatun binti Rusmin (50) dari embarkasi Solo wafat di Madinah akibat sistem sirkulasi. 6. Saodah Muawanah binti Katiran (58) dari embarkasi Surabaya wafat dalam perjalanan di Madinah akibat mengalami ganguan sistem sirkulasi. 7. Yusupadi bin Marjo Suwito (62), jamaah haji kloter 3 asal embarkasi Solo tutup usia akibat serangan jantung di Makkah. 8. Yoso Sudarmo bin Pawiro Rejo (58), jamaah haji kloter 9 embarkasi Solo wafat di Madinah akibat gangguan sistem sirkulasi. 9. Toto bin Ahmad Rejo (64), jamaah kloter 1 Solo wafat di Madinah akibat gangguan sirkulasi. 10. Sumiyat Proyitno bin Karyono (53) kloter 17 embarkasi Jakarta meninggal di perjalanan akibat gangguan sirkulasi. 11. Sarimanih binti Siarun (70) kloter 7 embarkasi Padang tutup usia saat dirawat di RS An-Nur, Kota Makkah akibat penyakit hati yang kronis. 12. Syaribanun HM Hasan (81) jamaah dari kloter 6 embarkasi Medan. Syaribanun tutup usia saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Madinah.

22. M Chofiqi bin Imam Mochtar (58 tahun) jamaah calon haji asal Klaten dari Kloter 11 embarkasi Solo wafat di Masjidil Haram setelah menunaikan ibadah umrah, pukul 23.30, Ahad (7/10) waktu Arab Saudi. 23. Suripto bin suwandi (63) kloter 28 embarkasi Solo. Suripto wafat di pemondokan Madinah akibat gangguan sistem pernapasan. 24. Sudirman bin Abdullah (72) embarkasi Solo Kloter 55. Sudirman wafat di Bandara Jeddah akibat gangguan sistem pernafasan. 25. Suhaimin bin Abdul Gani (62) Kloter 25 embarkasi Ujungpandang. Ia wafat saat berada di Masjidil Haram akibat gangguan serangan sirkulasi. 26. Siti Maimunah binti H Naipin (66) kloter 34 embarkasi Surabaya. Ia wafat di Madinah akibat gangguan sistem sirkulasi. 27. Bakir Mustari bin H Mustari Pettarani (56) asal Kloter 25 embarkasi Ujungpandang wafat di Makkah akibat ganguan sistem sirkulasi. 28. Nurdiah binti Laadam (58) asal kloter 9 embarkasi Balikpapan.Nurdiah wafat saat beribadah di Masjidil Haram. 29. M Toli Habri Berkat bin Habri (63). Jamaah asal kloter 20 embarkasi Jakarta itu wafat saat berada di pemondokannya di Madinah. 30. Desi Harni binti Ali (51) kloter 2 embarkasi Jakarta, wafat di Rumah Sakit Arab Saudi, Makkah akibat mengalami gangguan syaraf. 31. Endang Mulyana bin H Has (61) kloter 6 Jakarta, wafat di pemondokan Makkah akibat serangan jantung. 32. Aliyah binti M Aly (77) kloter 9 embarkasi Batam wafat akibat serangan jantung di pemondokan, Makkah.

13. Sutarno bin Prawirosuratno (63) asal kloter 5 embarkasi Solo tutup usia saat dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi akibat gangguan saluran pencernaan.

33. Anah Maryamah binti Sanusri (71) embarkasi Bekasi wafat di pemondokan Makkah akibat serangan jantung.

14. Samiah binti Akim (67) dari kloter 3 embarkasi Banda Aceh tutup usia saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI), Makkah, Sabtu (6/10) dinihari.

34. Misdi bin M Ali (58) kloter 16 embarkasi Medan wafat di pemondokan karena gangguan sirkulasi.

15. Suwardi bin Kartonawi (72) kloter 23 embarkasi Jawa Barat tutup usia saat berada di Pemondokannya, Madinah, Sabtu (6/10) dinihari. 16. Muji Rahayu Dwi Astuti binti Asrukan (34) kloter 10 embarkasi Solo wafat saat dirawat di Rumah sakit Arab saudi, Madinah. 17. Ilyas bin Tgk Syik (50) kloter 08 embarkasi Banda Aceh, wafat saat dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi, Madinah Akibat gangguan sistem syaraf.

35. Zaini bin KH bustami (62) Kloter 21 Surabaya, wafat saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia, Makkah akibat sistem sirkulasi. 36. Askiah binti Atak Darmawi (59) kloter 8 embarkasi Banda Aceh wafat di pemondokan di Makkah akibat gangguan sistem sirkulasi. 37. Ir Fadjar Bethawanta bin Bimo S (45) kloter 50 Embarkasi Bekasi wafat di Masjid akibat serangan jantung. 38. Endang Sri Prasetyaningsih binti Rochadi (54) kloter 18 Embarkasi Solo, wafat di Rumah Sakit Arab Saudi.

18. Syaifullah bin RW Syamubi (65) kloter 9 embarkasi Palembang saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Madinah akibat mengalami gangguan pernafasan.

39. Slamet Masud bin Tari (71) kloter 28 embarkasi Solo wafat saat dirawat di BPHI Makakh akibat gangguan sistem sirkulasi.

19. Rosna Siregar binti H Mhd Soleh (45) asal kloter 4 Medan, wafat saat dirawat di Rumah Sakit Pemerintah Kota Makkah akibat gangguan sistem sirkulasi.

40. Latifah Hanum binti Muhammad Kadar (62) kloter 12 embarkasi Medan wafat saat di perjalanan di Makkah akibat gangguan sistem sirkulasi.

20. Umuri bin Laheri (58) dari kloter 5 embarkasi Ujungpandang. Umuri wafat saat dirawat di RS Makkah karena gangguan sistem sirkulasi.

41. Samsiah binti Pawelloi (77) kloter 23 embarkasi Ujungpandang wafat di Rumah Sakit Arab Saudi Makkah akibat gangguan sistem sirkulasi.

Hattrick, Vettel

Sambungan hal 1 dengan cara kotor, tapi saya mampu melakukan start dengan sangat baik. Mark (Webber) mengalami sedikit slip, jadi saya bisa bersanding dengannya dan masuk lebih dulu pada tikungan ketiga,” sambungnya. Dalam kesempatan ini, Vettel juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada awak tim yang mampu menyediakan mobil yang kompetitif, plus bekerja dengan sangat baik terutama saat masuk ke pitstop untuk mengganti ban. “Kami menjalani dua pit stop dengan brilian. Satu-satunya kesalahan adalah saat ban depan sebelah kanan saya sempat terkunci di turn 3. Tapi, syukurnya saya mampu mengatasinya. Performa ban juga sempat membuat saya cemas,” pungkasnya. Dengan kemenangan ini, Vettel yang sebelumnya sempat terpaut 39 poin dari Fernando Alonso, kini berbalik memuncaki klasemen sementara pembalap dengan keunggulan enam angka dari pembalap asal Ferrari tersebut. Juara bertahan, Vettel menunjukkan performa memukau menjelang kompetisi berakhir. Tiga seri terakhir diakhirinya dengan berdiri di podium pertama, mulai dari GP Singapura, Jepang dan kemudian Korea. Berlomba di sirkuit Yeongam, Vettel sejatinya mengawali start dari posisi dua di belakang rekan setimnya Mark Webber yang menyabet pole. Fernando Alonso yang sebelum lomba masih memuncaki klasemen dengan keunggulan 4 poin dari Vettel harus puas mengambil start dari urutan empat.

21. Jamaah asal kloter 2 Banda Aceh, Syarifuddin bin Juned (59) juga dilaporkan wafat saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Makkah, akibat infeksi dan parasit.

Selepas lampu hijau menyala, Vettel langsung tancap gas dan segera memanfaatkan start buruk Webber, untuk mengambil posisi terdepan di tikungan pertama. Sementara itu, Alonso sukses mengovertake Lewis Hamilton dan membuntuti duo Red Bull tersebut di posisi tiga. Nasib buruk menghampiri kubu McLaren di mana salah satu pembalapnya, yakni Jenson Button harus out di lap pertama, karena mobilnya ditabrak Kamui Kobayashi (Sauber) pada turn 3. Selain Button, pembalap Mercedes Nico Rosberg juga harus out akibat insiden tersebut. Sementara itu, rekan setim Button, Hamilton juga menjalani balapan yang tidak mudah. Sempat bertarung di depan dengan membuntuti Alonso di posisi empat, Hamilton harus menerima kenyataan terdampar di urutan 10 akibat mengambil tiga kali pit stop. Meski begitu, pembalap asal Inggris ini masih mampu meraih satu poin, setelah berhasil mempertahankan posisi 10 dari Sergio Perez (Sauber). Hasil di ini membuat Hamilton terpaku di urutan lima klasemen pebalap. Hamilton kini tertinggal 62 poin dari si pemuncak klasemen, dan ia pun mengakui bahwa gelar juara sudah menjauhi dirinya. "Saya pikir, untuk urusan memenangi gelar juara, sudah cukup sampai di sini," akunya di Autosport. Setelah sempat mengalami masalah girboks dan damper mobil pada beberapa balapan sebelumnya, kali ini ia mengalami masalah pada suspensi belakang

mobilnya. Handling mobilnya pun dikabarkan juga bermasalah. Hamilton pun layak kecewa. "Saya pikir, tekanannya sekarang berkurang. Ini sangat sulit karena saya dan tim telah bekerja sangat keras untuk memenangi perlombaan ini. Sekarang, kemenangan itu sudah pergi menjauh. Tapi, kami akan terus berusaha dan mendapatkan poin sebanyak mungkin karena kami masih punya kesempatan di perlombaan konstruktor." "Saya harap, saya dan Jenson (Button) bisa tampil lebih baik lagi di balapan-balapan berikutnya." "Kami mendapatkan tiga masalah mobil dalam tiga balapan terakhir. Saya juga berharap peruntungan saya berubah," ucapnya. Kembali ke persaingan di depan, penampilan perkasa ditunjukkan Vettel dan Webber yang tak tergoyahkan di posisi 1-2. Hingga akhirnya, mereka pun jadi pembalap pertama yang melintas garis ketika rapper Korea yang terkenal lewat single ‘Gangnam Style’-nya, Park Jae-sang (PSY) mengibarkan bendera finis. Vettel mencatatkan waktu terbaik 1 jam 36 menit 28,651 detik, atau unggul 13 detik dari Alonso yang berupaya memberikan perlawanan ketat, hingga akhirnya harus menyerah dan puas berada di podium terakhir (3). Dengan hasil ini, Vettel (215) sukses menyalip posisi Alonso di puncak klasemen sementara pembalap. Dengan empat seri tersisa, sang jawara bertahan asal Jerman ini unggul enam poin dari Alonso (209) di posisi dua.(asc/oke/dtc) Editor: M Syahdan, Layouter: Dieky


CMYK

MERANTI

8

Senin,

15 Oktober 2012

Pemkab Komit APBD Pro Rakyat BLH Segera Review Limbah B3 SELATPANJANG (HK) — Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Kepulauan Meranti segera mereview kembali keberadaan B3 dan perusahaan penghasil limbah B3 di daerah ini. Langkah tersebut untuk mengetahui setiap limbah B3 yang diangkut dari perusahaan itu akan dibawa kemana dan siapa yang mengolahnya. Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Kepulauan Meranti, Bambang Suprianto SE MM mengatakan hal itu, akhir pekan lalu menyikapi Program Sosialisasi Pengelolaan B3, Limbah B3 dan Sampah yang digelar Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) dan Pusat Pengelolaan Ekoregion (PPE) Sumatera di Batam, kemarin. “ Oleh karena itu, kami akan mereview kembali keberadaan B3 dan perusahaan penghasil limbah B3 di Kabupaten Kepulauan Meranti. Landasan Hukumnya adalah Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, UU Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, PP 74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan B3, juga PP Nomor 18 jo Nomor 85 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Limbah B3,” ungkap Bambang. Dikatakan Bambang, sosialisasi yang dikuti oleh seluruh kabupaten dan kota dari empat provinsi, yakni Riau, Jambi, Lampung dan Bengkulu itu, memuat materi tentang pengelolaan B3 yang bersumber dari bahan-bahan kimia yang masuk di daerah, Limbah B3 terkait perizinan dan pengawasan di daerah, serta Pengelolaan Sampah di daerah. Sedangkan ketentuan untuk Pengelolaan Sampah, lanjut Bambang, pada tahun 2013 tidak dibenarkan lagi ada Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah yang Open Dumping. Seluruh TPA yang ada harus berpindah ke sistem Sanitary Landfill, sehingga tidak mengganggu lingkungan sekitarnya. “ Untuk pendanaan pembangunan fasilitas sistem Sanitary Landfill itu, bisa diajukan ke Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum (PU), dimana daerah diminta untuk menyediakan lahannya saja. Sedangkan menyangkut pengajuan Adipura, bisa berkonsultasi ke tingkat Pemerintah Provinsi dan Pusat mengenai aspek-aspek yang akan dibina dan dinilai nantinya,” tandas Bambang. (lan)

SELATPANJANG (HK) — Kebijakan pemerintah pusat memangkas besarnya aloksi belanja pegawai atau belanja tidak langsung (BTL), direspon positif Pemkab Kepulauan Meranti. Kebijakan memangkas belanja pegawai dibawah angka 50 persen dari total belanja APBD ini sebagai upaya untuk memaksimalkan penggunaan anggaran pembangunan yang pro rakyat. Oleh: Ruslan, Liputan Selat Panjang Berdasarkan data Dirjen Otonomi (Otda) lebih dari 100 daerah kabupaten dan kotamadya mengaloksikan belanja pegawai diatas 60 persen. Hal ini dinilai bertitik tolak dengan efektifitas penggunan anggaran pembangunan. “ Sekal awal Pemkab Meranti, sudah menerapkan APBD untuk kepentingan belanja publik. Realisasi penggunaan dana APBD Meranti diporsikan 69 persen untuk belanja langsung. Sedangkan untuk belanja tidak langsung hanya 31 persen. Kalaupun sampai hari ini geliat perubahan wajah Meranti belum terlihat, itu hanya persoalan waktu. Soalnya, Meranti memang minim infrasruktur jadi butuh waktu dan anggaran yang besar” ungkap Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti Irwan Nasir Msi menyikapi kebijkan aloksi RAPBD 2013 Meranti, akhir pekan lalu. Sebagai daerah yang baru mekar, lanjut Bupati, Meranti jelas butuh dana yang sangat besar untuk membangun in-

frastruktur. Meskipun APBD Meranti setiap tahun menunjukkan peningkatan, kondisi ini tentunya tidak akan mampu membiayai seluruh program pembangunan. Untuk itu, Pemkab Kepulauan Merani menyiasatinya dengan mengalokasikan 69 persen dari total belanja APBD setiap tahun untuk belanja langsung. Dengan kebijakan ini diharapkan Pemkab Meranti bisa mengoptimalkan porsi anggaran untuk membangun berbagai sarana dan prasarana infrastruktur. Mulai dari jalan, jembatan, pelabuhan, pendidikan maupun kebutuhan lainya yang menjadi skala prioritas. “ Dari sisi kuantitas, porsi 69 persen memang sudah cukup realistis dengan kebijakan pemerintah pusat. Namun dari sisi kebutuhan, jelas belum terpenuhi. Untuk itu, Meranti berupaya sharing dengan APBD Propinsi dan APBN Pusat. Kalau dalam kurun waktu tiga atau lima tahun kedepan belum mampu merubah wajah

RUSLAN/HALUAN KEPRI

FOTO BERSAMA — Anggota DPRD Meranti Suriana berfoto bersama salah seorang warga Desa Kuala Melai saat melakukan reses ke daerah ini, akhir pekan lalu. Dalam reses tersebut, Suriana banyak menerima masukan dari warga setempat. Meranti, itu harus dimaklumi. Membangun daerah itu tak semudah membalikkan telapak tangan. Dan yang jelas, sebagai kepala daerah saya juga bukan tukang sulap” beber Bupati. Dukung Komitmen Pemkab Wakil Ketua DPRD Meranti Taufiqurrahman komitmen Pemkab Meranti mengaloksikan 69 persen dari APBD di setiap tahun untuk belanja langsung, merupakan satu kebijakan yang sangat realistis. DPRD Meranti mendukung penuh kebijakan ini sebagai upaya memprioritaskan kebijakan pembangunan yang

memihak rakyat. “ Harus kita akui, kualitas serapan anggaran belanja langsung memang belum maksimal 100 persen. Namun pencapaian realisasi belanja langsung mencapai 80 persen-90 persen, itu sudah cukup bagus dan kedepan harus ditingkatkan” ungkap Taufiqurrahman. Di tempat terpisah, Direktur Eksekutif LSM GARUK Ramlan Abdullah menilai porsi 69 persen aloksi belanja langsung yang diterpkan Pemkab Kepulauan Meranti sudah cukup aspiratif. Kebijakan ini tidak hanya dinilai berkualitas dan memihak rakyat dalam

menyusun alokasi anggaran. Disisi lain, kebijakan ini menunjukkan bahwa Pemkab Kepulauan Meranti cerdas dalam menata keuangan daerah. “ Yang harus dibenahi sekarang ini, bagaimana serapan penggunan anggaran belanja langsung ini berjalan maksimal. Baik dari sisi kuantitas maupun secara kualitas, tidak ada proyek pembangunn infrastruktur yang tak siap dan terbengkalai. Bagaimanapun juga, ini menjadi standar tolok ukur bagi public terhadap legalitas penggunan anggaran dimata rakyat” tandas Ramlan Abdullah ***

SUMBAR-RIAU

PKL Tutup Jalan Cut Nyak Dien PEKANBARU (HK) — Setelah mendapat larangan berjualan di Taman Kota Pekanbaru, ratusan pedagan yang merasa ditelantarnya sejak beberapa hari yang lalu mulai berjualan. Kali ini mereka tidak ada yang berjualan di Taman Kota, melainkan di jalan Cut Nyak Dien, dengan menutup ruas jalan tersebut.

RIAU TERKINI

DITERJANG ANGIN — Sebuah rumah di Desa Pawan, Rambah Hilir, Rohul ambruk diterjang angin kencang sore kemarin. Hingga Sabtu (13/10) belum dilakukan perbaikan. Empat rumah lainnya juga rusak.

Pantauan Haluan Kepri di lokasi, ada ratusan pedagang yang mulai berjualan pada Sabtu (13/10) malam. Mereka menjual layaknya pasar-pasar kaget lainnya. Ratusan pedagang ini memadati jalan Cut Nyak Dien, sehingga jalan tersebut tidak ada aktivitas lalu lintas. Beberapa pedagang yang ditemui mengaku sengaja berjualan di Cut Nyak

Dien, dikarenakan Taman Kota sudah ada Perda yang melarang. Mereka tidak lagi bisa berjualan di Taman Kota seperti yang dilakukan sekitar 6 bulan lalu. "Sengaja kami berjualan di sini, karena di situ (Taman Kota) dilarang," ungkap beberapa pedagang yang hampir sama. Sementara itu menurut salah satu pedagang yang be-

rada di bawah batas Taman Kota, Bambang mengatakan ratusan pedagang terpaksa berjualan meski beberapa bulan sempat digusur. Hal ini dilakukan karena dagangan merupakan periuk nasi yang menghidupi ratusan keluarga. Apapun resio yang terjadi akan mereka hadapi. Untuk itu beberapa senjata seperti balok kayu bahkan sampai Samurai juga disiapkan untuk melawan seandainya Satpol PP kembali menggusur mereka. "Kali ini kita sudah nekat, apapun yang akan terjadi kita hadapi. Beberapa senjata juga sudah di siapkan untuk menyambut perlawanan dari Satpol PP," ungkap Bambang. Bambang juga mengungkapkan rasa kesalnya kepada Walikota Pekanbaru,

Firdaus MT. Menurutnya Firdaus telah mengabaikan janji-janji sewaktu ingin meminta simpati pada pemilihan Walikota kemarin. Untuk itu PKL yang juga dibantu oleh Sarikat Rakyat Miskin Indonesia (SRMI) siap memberi perlawanan pada kubu Walikota karena dulu Walikota Pekanbaru dinyatakan telah meminta bantuan kepada SRMI untuk naik menjadi Walikota Pekanbaru. Tetapi sekarang Walikota telah mengabaikan janji-janji itu. "Kita juga dibantu temanteman dari SRMI yang kemarin merupakan Tim Sukses Firdaus, mereka mendukung gerakan kita karena Firdaus dinilai telah mengabaikan janji-janji sebelum menjawab Walikota," beber Bambang. (zal)

Ketua DPRD Sumbar SMPN 2 Sitiung Akan Berstandar Nasional Tinjau Kekeringan di Kuranji PADANG (HK) — Ketua DPRD Sumbar terus mengikuti perkembangan terkait kekeringan di Kecamatan Kuranji, Kota Padang. Anggota dewan dari Partai Demokrat dari daerah pemilihan Sumbar 1 (PadangMentawai), Minggu (14/10) melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke pengerjaan proyek tanggap darurat di Batang Kuranji. "Pengerjaan proyek menormalkan aliran sungai ke Kelurahan Kuranji itu bagian dari pekerjaan tanggap darurat pasca banjir bandang yang menerjang Padang 12 September lalu. Harusnya sudah selesai, tapi ini kok belum juga selesai," ujar Yultekhnil kepada Kepala Dinas PSDA Sumbar Alis Musri, Kepala Balai Sungai Adek Rizaldi dan

Sekdako Padang Syafril Basyir. Kader Partai Demokrat ini sangat kecewa dengan realisasi pengerjaan yang belum bisa mengalirkan air ke warga di Kelurahan Kuranji akibat ambruknya tali bandar Irigasi Gunung Nago beberapa waktu yang lalu. "Jangan korbankan kebutuhan rakyat yang lebih luas, mestinya kontraktor dan dinas terkait berkordinasi dengan pihak keamanan dan tokoh masyarakat di sini agar pekerjaan lancar," sebutnya. Ali Musri beralasan lambatnya pengerjaan karena warga di daerah kawasan proyek ingin mengambil bagian dalam pengerjaan. "Mereka (warga, Red) ingin berpartisipasi mengerjakan proyek ini,

tapi kontraktor ingin bekerja profesional seusai kontrak pekerjaan yang dibuat. Akibatnya realisasi menyambung tali bandar di aliran Batang Kuranji ini sampai hari ini belum tuntas," kata Ali Musri. Yultekhnil menekankan, jika kehendak warga diikuti 100 persen maka jelas tidak akan bertemu dengan kepentingan kontraktor. "Begini saja, kontraktor silahkan men-subkan kepada warga dengan kontrak yang jelas. Saya tidak mau mencampuri teknisnya, saya ingin warga di Kelurahan Kuranji dalam 10 hari ini sudah bisa kembali menikmati air untu minum, mandi dan mencuci," ujar Yultekhnil yang didampingi Anggota DPRD Suwirven Suib. (ksc)

CMYK

DHARMASRAYA (HK) — Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMP) Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, b e r t e k a d t a h u n 2 0 1 4 s ekolah itu sudah berstandar nasional. “SMPN 2 Sitiung ini kita jadikan berstandar nasional pada tahun 2014 mendatang, untuk mencapai hal itu diperlukan dukungan semua pihak,” demikian diungkapkan Kepala Sekolah SMPN 2 Sitiung, Arnedi yang didampingi Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Endry Yuni, di depan walimurid dalam rangka menghadapi ujian nasional (UN). Tercapainya cita-cita tersebut, katanya, tidak terlepas dari dukungan semua pihak, karena pendidikan ini tidak akan selesai hanya oleh pemerintah saja. “Tigo tungku sajarangan sangat berperan dalam mensukseskan pendidikan yaitu pe-

merintah, pihak swasta dan pihak orang tua murid,” ujar Arnedi. Pemerintah, ulasnya, menyediakan sarana dan prasarana sesuai dengan kemampuannya, swasta membantu memenuhi kebutuhan sarana dan prasarananya yang masih kurang melalui dana CSR dan orangtua murid membantu sekolah bagaimana anaknya dapat melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan baik. Untuk SMPN 2 Sitiung, tambah Arnedi, yang belum lama dinegerikan oleh Pemkab Dharmasraya itu, yang mana sebelumnya sekolah tersebut milik swasta yaitu milik Yayasan Amal Bakti Warga (ABW) dengan Ketua Yayasan mantan Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Ismed, dan pada tahun 2005 sekolah tersebut diserahkan kepada Pemkab Dharmasraya untuk dinegerikan sta-

tusnya. Dengan demikian sangat banyak sarana dan prasarana yang masih kurang, namun berkat perhatian pemerintah dan dukungan para orangtua, sekolah tersebut mulai berbenah diri untuk menuju SSN. Untuk tahun ini berbagai bantuan pemerintah dikucurkan untuk sekolah tersebut. Sebut saja rehab sekolah, bantuan alat kesenian sebesar Rp150 juta, karena SMPN 2 Sitiung sudah banyak membawa dan mewakili Kabupaten Dharmasraya untuk tingkat Provinsi Sumbar pada bidang kesenian. Bukan itu saja, wakil rakyat dengan daerah pemilihan Sitiung juga akan turun tangan pada tahun 2013 mendatang dengan membangun pagar sekeliling sekolah supaya dapat memberikan rasa aman terhadap sekolah dan mengurangi kebebasan siswa

dalam jam pelajaran. “Untuk mencapai SSN tersebut masih perlu banyak pembenahan SMPN 2, tapi secara bertahap akan terus dilakukan, untuk itu berbagai dukungan akan terus ditunggu SMPN 2 dari berbagai pihak,” tutur Arnedy yang diamini Endry Yuni. Dari segi prestasi SMPN 2 tidak jauh ketinggalan dengan sekolah yang sudah lama berdiri. Tahun ajaran sebelum ini para siswa kelas IX lulus 100 persen dan untuk kegiatan ekstrakurikuler, SMPN 2 juga tidak ketinggalan khususnya kesenian, berbagai kegiatan tingkat kabupaten selalu meraih jura, tampil mengisi di berbagai acara di kabupaten apakah tingkat provinsi maupun kabupaten serta mewakili Kabupaten Dharmasraya ke tingkat provinsi dan selalau meraih juara. (mdi)

Editor: Sofyan, Layouter: Hendri Agustian


CMYK

CMYK Senin,

15 Oktober 2012

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Drs Rinaldi M Pane

TBM RA Kelana Rumahitam Terima Wakaf 212 Buku

Camat Batuaji

Jalin Kedekatan ke Warga SETIAP pemimpin masyarakat tentunya mempunyai caranya masing-masing untuk melakukan pendekatan dengan orang yang dipimpin. Kehadirannya tentu haruslah mendapat respon serta dukungan dari masyarakat. Sehingga, semua rencana kerja dan program kerjanya dapat berjalan dengan baik. Begitu juga halnya dengan pria yang bernama Drs Rinaldi M Pane ini. Karena, dirinya di percaya oleh Pemerintah Kota Batam untuk menyandang jabatan sebagai Camat di Kecamatan Batuaji, ia senantiasa mendekatkan diri sekaligus berinteraksi kepada masyarakat. "Jabatan itu adalah amanah. Dari itu, saya berusaha menjaga amanah tersebut dengan sebaik mungkin. Sebagai pelayan masyarakat, janganlah minta dilayani. Dari itu, kita berusaha melakukan pendekatan kepada masyarakat dengan berbagai cara. Salah satunya, dengan melakukan Safari Jumat dengan mengajak seluruh staf kecamatan ke Masjid-masjid yang ada di wilayah Kecamatan Batuaji," ujar Pane Rinaldi Pane yang lahir di Tapanuli Selatan, 16 November 1966 silam ini. (cw41)

TUNDRA/HALUAN KEPRI

BERI MAKAN — Seorang peternak dadakan memberi makan sapi untuk hewan kurban yang dijual di sepanjang jalan Cendana, Batam Centre, Minggu (14/10). Sapi ini dipasok dari sejumlah daerah di Sumatera dan Jawa.

Pelayan di Bandara Terganggu Akibat Pemadaman Listrik BATAM (HK) — Padamnya listrik, Sabtu (13/10) berimbas juga ke Bandara Internasional Hang Nadim Batam sekitar pukul 10.55 WIB. Penjualan tiket di salah satu maskapai penerbangan sempat tertunda selama 15 menit. Pantauan Haluan Kepri di lapangan, suasana badara berubah menjadi gelap. Sejumlah fasilitas yang terdapat di bandara tidak dapat difungisikan mulai dari konter tiket hingga sejumlah cafetaria. Bahkan sebagian cafetaria menggunakan lilin untuk menerangi ruangan.

Salah seorang pengunjung Bandara, Anto menyampaikan kekecewaannya dterhadap pelayanan bandara yang tidak menyiapkan mesin ginset untuk mengantisipakasi jika mati lampu. "Masak Bandara Internasional seperti ini bisa mati lampu kayak gini sih. Seharusnya pengelola bandara jauh-jauh hari harus mengantisipasi permasalahan itu," ujar Anto. Menyikapi keluhan itu, Kabid Ops Darat Bandara Hang Nadim, Setyo Utomo mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan

kan Batam Membaca dan Batam Wakaf Buku yang kita gulirkan setahun terakhir. Kita sangat mengapresiasi dukungan dari banyak pihak yang selama ini telah mewakafkan buku untuk gerakan Batam Membaca yang kita galang, termasuk teman-teman dari Kaskus Korda Batam," ujar penggagas Batam Membaca dan Batam Wakaf Buku, Tarmizi A Sultan yang juga Pendiri dan Pembina Komunitas Seni Rumahitam. Dengan wakaf buku yang diterima dari Kaskus itu kata Tarmizi, mudah-mudahan target sepuluh ribu buku yang dicanangkan tahun ini dapat terkumpul. Masih dari Komunitas Seni Rumahitam di Sekupang, Tarmizi menyebutkan, buku yang terkumpul dari

TBM RA Bersambung ke hlm 10

Hendrianto: Serahkan ke Proses Hukum Tersangka Dana Hibah KPU Batam

Pelayan di Bersambung ke hlm 10

Taufik Muntasir Pimpin KBMR BENGKONG (HK) — Taufik Muntasir akhirnya dikukuhkan sebagai Ketua Keluarga Besar Masyarakat Riau (KBMR) Kota Batam periode 2011 sampai 2016, oleh Walikota Batam Ah-

BATAM (HK) — Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Raja Ali Kelana Komunitas Seni Rumahitam, kembali mendapatkan dukungan untuk program Batam Membaca, yang salah satu programnya adalah Batam Wakaf Buku. Kali ini, dukungan datang dari Komunitas Kaskus Indonesia Korda Batam, yang sengaja berkunjung ke Rumahitam, Minggu (14/10) dengan membawa wakaf 212 eksemplar buku berbagai judul. Dengan adanya wakaf buku dari Kaskus tersebut, TBM Raja Ali Kelana Rumahitam telah menghimpun 9.274 buku sejak Batam Membaca dan Batam Wakaf Buku digulirkan 1 januari 2012 lalu. "Meski tidak terlalu kita publis, ternyata banyak pihak yang mengetahui gera-

mad Dahlan, Sabtu (13/10) di Hotel Golden View. Pengukuhan Taufik setelah sebelumnya dilakukan musyawarah besar pada November tahun lalu. Dalam kesempatan itu,

Taufik mengatakan, jalannya roda organisasi perlu dukungan semua pihak. Karena sebagai organisasi kedaerahan, tentunya rasa keber-

Taufik Muntasir Bersambung ke hlm 10

BENGKONG (HK) — Tersangka kasus korupsi Dana Hibah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam, Hendrianto mengatakan, kasus yang menjerat dirinya akan ia serahkan sepenuhnya kepada proses hukum. Oleh: Taslimahudin , Liputan Batam "Biar hukum yang memprosesnya secara benar. Dan itu kerja penyidik. Kita ikuti saja proses hukumnya," ujar Hendrianto yang

terlihat santai saat dirinya dilantik menjadi pengurus Keluarga Besar Masyarakat Riau (KBRM) di lantai 10 Hotel Golden View, Beng-

kong Laut, Sabtu (13/10). Untuk menindak lanjuti perkara yang menjeratnya itu, Hendrianto tidak bisa berkomentar banyak. "Kita lihat saja nanti," ujarnya. Mengenai kapan akan diperiksa kembali oleh pihak kejaksaan, Hendrianto mengaku tidak tahu. Sampai pada saat itu ia menyebut belum mendapat surat panggilan dari penyidik kejaksaan. Disinggung mengenai keter-

Hendrianto libatannya ikut menikmati dana hibah tersebut, Hen-

Hendrianto: Serahkan Bersambung ke hlm 10

Penambahan Operator Boat Ditolak CECEP/HALUAN KEPRI

WALIKOTA Batam Ahmad Dahlan memberikan sambutan sekaligus mengukuhkan ketua dan pengurus Keluarga Besar Masyarakat Riau (KBMR) Kota Batam periode 2011 sampai 2016, di Hotel Golden View, Sabtu (13/10).

CMYK

BATAM (HK) — Operator boat di Pelabuhan Telaga Punggur yang melayani rute tujuan Tanjunguban dan Tanjungpinang menolak rencana penambahan dua sped boat dari operator baru (Srikandi 1 dan Srikandi II) di bawah bendera Agen Marina

melayani rute yang sama. Alasan penolakan ini didasari operator yang ada saat ini masih memadai untuk melayani penumpang. Pimpinan Flora Perkasa yang juga pengurus Pelayaran Rakyat (Pelra) di Punggur, Darwin mengatakan, pe-

nolakan adanya perencanaan untuk penambahan dua boat dari operator baru ini dilandasi karena jumlah armada dan operator yang sudah ada masih cukup untuk melayani penumpang. "Dengan operator dan armada yang ada saja pada

saat ini saja masih mampu mengangkut penumpang yang ada, dan perlu diketahui belum selayaknya ada penambahan yang baru (Srikandi 1 dan Srikandi II di bawah

Penambahan Operator Bersambung ke hlm 10

Editor: Aprizal, Layouter: Hendri Agustian


METRO BATAM

10

Senin,

15 Oktober 2012

"Global Governance" dalam Pembangunan Internasional DUNIA membutuhkan keseimbangan antara manusia dan alam (anthropo-natural balance). PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) memberikan signal akan timbal balik persoalan alam dan manusia. Oleh sebab itu berbagai upaya penyelamatan dunia (Save the Planet) menjadi agenda besar (grand agenda) PBB termasuk di Indonesia. Suatu lembaga yang konsen tentang korelasi persoalan manusia dan alam adalah UNDP (United Nation Development Program). Kita harus mendukung program yang saling memperkuat antara pengembangan SDM

Sambungan hal 9 samaan dan jalinan satu rasa sangat diperlukan, sehingga apa yang menjadi tujuan organisasi dapat tercapai dan tentunya untuk kemajuan Batam. "Ikatan batin menjadi mutlak karena sebagai pengikat dalam satu daerah. Organisasi ini tidak menjadikan kita eksklusif. Yang utama itu membangun kebersamaan. Karena keberadaan KBBM untuk memberikan dukungan dan tentunya turut berpartisipasi pada pembangunan di Kota Batam," ujar Taufik, saat acara. Dijelaskannya, penduduk Batam asal Riau diakui mencapai angka 100 ribu lebih. Selain memang awalnya Batam adalah salah satu Kota Madya di Riau sebelum Kepri berdiri sendiri. Warga Batam asal Riau juga sangat dekat dengan persamaan kultur dan karakter masyarakat. KBMR hadir untuk menjadi wadah perkumpulan masyarakat Batam asal Riau. Dibentuk lima tahun silam, pada perode kedua ini, Taufik

Sambungan hal 9 bendera Agen Marina)," terangnya, Sabtu (13/10). Dia menjelaskan, kalaupun penumpang ramai, pihaknya masih mampu melayani dengan 16 armada speed boat yang ada. Namun, musti dilihat juga dengan jumlah armada yang telah ada di saat penumpang dalam keadaan sepi kalau operatornya ditambah lagi. Penolakan tersebut juga disampaikan Suwandi, pengurus Pelra Telaga Punggur. Dia berpendapat dengan operator

Sambungan hal 9 drianto mengatakan hal itu perlu pembuktian yang jelas. "Berikan saya satu bukti dan saksi yang mana yang menyatakan saya terlibat," ujarnya. Saat ditanyakan mengenai bukti yang sudah dipegang oleh pihak kejaksaan, Hendrianto bahkan tersenyum. Yang jelas, tambah dia, biarkan proses hukum berjalan dulu. Kalau memang mau diusut secara tuntas, untuk mengetahui siapa-siapa dan kemana saja

dengan peles tarian lingkungan (human development and environmental sustainability) ini. PBB pada 19 Oktober 2011 lalu telah menyelanggarakan Konferensi tentang Pembangunan Berkelanjutan (UN Conference on Sustainable Development). Kembali menggaris bawahi sebagai tindak lanjut untuk menyusun kesepakatan dalam Konferensi RIO+20 (Brazil, Juni 2012) yang mengangkat issu "Pelestarian Lingkungan dan Kesetaraan: Masa Depan Yang Baik Bagi semua" (Sustainability and Equity: A Better Future for All).

Oleh: DR H Syamsul Bahrum (PhD) syamsulbahrum007@gmail.com Pemerintah di kebanyakan negara apalagi negara berkembang sukar sekali menekan angka kelahiran. Bahkan penduduk dunia sudah mencapai 7 miliar (1 Oktober 2011). Implikasi negatif dari trend pertumbuhan populasi ini pada penyediaan bahan makanan (over-population means over consumption), juga pada daya dukung bumi (the Earth's carrying capacity). Oleh sebab itu PBB

Taufik Muntasir berharap KBMR mampu menjadi organisasi terdepan dalam menjaga dan turut serta dalam pembangunan Batam. "Lima tahun lalu tokoh masyarakat, asal Riau dan Paguyuban di 12 kabupaten/ kota di Riau yang ada di Batam berkumpul dan sepakat membentuk KBMR. Asal usul organisasi bukan dilihat dari suku, agama apalagi politik. Asalkan dari Riau dapat berkumpul di wadah ini," kata Taufik. Sementara itu Walikota Batam Ahmad Dahlan mengatakan, tidak banyak yang memproyeksikan kehidupan sosial masyarakat secara tepat. Karenanya perlu kebijakan pemerintah dalam mengatasi tingkat pertumbuhan penduduk. Sebagai organisasi, tentu diharapkan dapat mengemban dan turut memajukan perkembangan Batam. "Ternyata orang Riau dan Kepri, menjadi bagian dari masyarakat Batam. Dan kita perlu mencari tahu, penduduk terbesar di Batam dari mana.

Selain dalam rangka merumuskan kebijakan agar tepat sasaran, juga sangat besar manfaatnya bagi perkembangan daerah," kata Dahlan. Dijelaskannya, tantangan Kota Batam saat ini sangat besar. Meski daerah dan bermasyarakat Melayu, namun Batam sudah heterogen. Penduduknya datang dari berbagai daerah. Sebagai satu rumpun Riau dan Kepri, yakni Melayu, harus tampil sebagai tuan rumah dalam menuju Batam yang lebih baik. "Karenanya saya mengajak masyarakat Riau di Batam, membangun secara bersama Kota Batam. Sebagai masyarakat harus siap merubah tantangan dan kami mengajak kawan-kawan pengurus, untuk share sumbangan pemikiran untuk kemajuan Batam," terang Dahlan. Dalam acarea pengukuhan tersebut selain dihadiri Walikota Batam, juga hadir Wakil Walikota Batam, Rudi SE, jajaran Kepala SKPD dan Ketua LAM Batam, Nyat Kadir. (cw56)

Penambahan Operator yang ada pada saat ini saja sudah dirasakan cukup untuk melayani penumpang melalui Pelabuhan Telaga Punggur. "Penolakan dari operator lama ini karena yang sudah ada pada saat ini sudah cukup dan juga menumpuk. Bagaimana kalau ada penambahan lagi," terang dia. Untuk saat ini 16 speed boat yang ada terdiri dari Putra Kepri, Bintan Jaya, Bahtera dan 5 unit lainnya rute Punggur-Tanjungpinang.

Sementara itu, di tempat terpisah Syahbandar Pelabuhan Telaga Punggur melalui Kasi Lalulintas Laut Eko Fentriantoko menyampaikan penolakannya atas masuknya operator baru di Pelabuhan Telaga Punggur ini. "Untuk masuknya operator baru ini belum ada keputusan diperbolehkan atau tidak. Karena masih akan dibahas. Pengajuan dari Srikandi ada masuk ke Syahbandar bulan lalu," ujar Eko. (cw57)

Hendrianto: Serahkan aliran dana tersebut harus dilihat dari awal. "Kita lihat dulu mulai dari pengajuannya, pengambilan, penggunaan dan pertanggunjawabannya. Ini yang perlu diselidiki. Apakah Ketua atau Komisoner ada tanda tangan di situ," jawabnya. Sebelumnya diberitakan seluruh Komisioner KPU Batam sudah dipanggil dan dimintai keterangannya mengenai aliran dana hibah KPU. Diant-

aranya Abdur Rahman, Zendra, Netty Herawati dan Ngaliman. Bahkan untuk mendapatkan kejelasan kasus tersebut, kejaksaan memanggil kembali Syarifudin, Sekretaris KPU dan Dedi Saputra sebagai Bendahara yang sudah sejak awal menjadi terdakwa untuk dimintai keterangan. Kejaksaan juga memeriksa sejumlah saksi-saksi yang di duga mengetahui kemana saja aliran dana hibah tersebut disalurkan. ***

meluncurkan suatu kebijakan yang dinamakan "a Global Initiative-7 Billion Actions" bahwa persoalan penduduk dunia menjadi konsen bersama semua pihak. Penduduk yang besar yang berdampak pada sisi ekologis termasuk pada perubahan iklim (climate change). PBB melalui UNCCD (United Nation Convention to Combat Desertification) telah mencatat bahwa hampir 12 juta hektar lahan

produktif telah hilang menjadi padang pasir setiap tahun, dan menyebabkan dua juta orang tinggal di daerah kering. Pada tanggal 20 September 2011 lalu diadakan pertemuan untuk membahas kebijakan pencegahan deforestisasi (reverse desertification) melalui revegitasi dan peningkatan kualitas lahan. Apalagi industrialisasi diikuti deforestisasi telah mendegradasi ekologi. Implikasi demografis atas ekologis berkaitan pula den-

gan phenomena kemiskinan, yang juga menjadi esensi MDGs. Wajar jika di tahun 2011 ini PBB mendeklarasikan pada tanggal 17 Oktober 2011 lalu sebagai "International Day for the Eradication of Poverty: People at the Centre of Inclusive Development" atau "Peringatan Hari Internasional untuk Memberantas Kemiskinan: Masyarakat sebagai Pusat Pembangunan" yang juga menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari agenda UN-CSD/United Nations Conference on Sustainable Development (Rio+20). Selanjutnya PBB juga memberikan apresiasi bagai-

mana lembaga koperasi (UKMK) memberikan kontribusi pada pengentasan kemiskinan dan juga kesinambungan pembangunan. Untuk memberikan pemaknaan betapa pentingnya lembaga koperasi (cooperatives enterprises) dalam kontribusinya bagi penguatan ekonomi lokal, pelestarian ekologis dan juga pencapaian MDGs, maka PBB melaunching untuk Tahun 2012 sebagai Tahun Koperasi Internasional" (2012, the International Year of Cooperatives) dengan mengangkat thema "Cooperatives Enterprises Build a Better World". Insya Allah kita memahaminya.***

kumpul dari Batam Wakaf Buku yang diterima merupakan modal untuk dapat membidani lahirnya TBMTBM tersebut. "Untuk mengawalinya, hingga akhir tahun 2012, kita tergetkan sepuluh TBM sudah bisa berjalan," kata Tarmizi yang dikenal dengan julukan penyair Rumahitam itu. Aryansyah Marbun, selaku Ketua Kaskus Korda Batam menyebutkan, 212 eksemplar buku yang diwakafkan ke Rumahitam tersebut merupakan buku yang terkumpul dari Kaskuser Batam pada acara Hikmah Ramadhan 1433 Hijiriah, Agustus 2012 lalu. "Seluruh korda Kaskus di

seluruh Indonesia menggelar acara yang sama, dan salah satu agendanya mengumpulkan buku dari kaskuser untuk selanjutnya diserahkan ke TBM di wilayah masingmasing," jelas Asyansyah. Di Batam, menurut Asyansyah, pihaknya terlambat menyerahkan ke TBM yang ada, karena menunggu arahan dari Pengurus Kaskus Pusat. Dari Kaskus Pusat, diarahkan agar buku yang terkumpul diserahkan ke TBM Raja Ali Kelana Rumahitam yang nama dan aktifitasnya juga sudah diketahui oleh pengurus Kaskus Pusat di Jakarta. Pada acara serah terima 212 eksemplar buku di Ge-

dung Teater Kecil Rumahitam, Aryansyah menyebutkan, Kaskus merupakan satu wadah atau komunitas pecinta dunia maya yang beranggotakan ribuan orang di seluruh Indonesia dengan sapaan Kaskuser. Untuk Batam, Kaskus telah beranggotakan lebih dari 200 orang. Pada hari-hari tertentu, mereka berkumpul dengan agenda-agenda sosial kemasyarakatan. Hanya saja, untuk acara penyerahan wakaf buku ke rumahitam tersebut, mereka yang sempat hadir hanya beberapa orang saja, yakni Debi Rahmadi, Vivi Tanzora, Bambang S, Yohan, Bara, dan Aryansyah Marbun. (r/afr)

bandara. Namun tidak bisa memasok untuk keseluruhan fasilitas yang ada di bandara. Hanya fasilitas pelayanan dan itu juga kita pasok bertahap," terangnya. Dia menjelaskan, pihaknya langsung menghubungi PLN untuk menyalakan kembali listrik di bandara yang masa pemadamannya waktu itu berlangsung selama satu jam. Tujuannya, ka-

ta Setyo, agar tidak mengganggu pelayanan bagi masyarakat yang ingin berpergian. Tidak hanya pelayanan di bandara yang terhambat. Pemadaman listrik juga berimbas terhadap pasokan air besih (ATB-red) di seluruh bandara. Stok air bersih yang ada saat itu tidak mampu memenuhi kebutuhan. Humas ATB Enriqo yang

dihubungi menjelaskan, tidak tersalurnya air ke bandara dikarenakan adanya pemadaman listrik. Dan kondisi ini juga terjadi di sejumlah titik lainya di Batam. "Tidak adanya aliran listrik membuat pompa air kita tidak berfungsi. Namun saya yakin pihak PLN saat ini sedang bekerja mengupayakan agar listrik kembali hidup." jelasnya. (cw57)

Sambungan hal 9 program Batam Wakaf Buku tersebut, selanjutnya akan dijadikan modal membidani lahirnya TBM-TBM di lingkungan penduduk, khususnya di pemukiman penduduk miskin dan daerah hinterland. "Seperti pernah kita publis beberapa waktu lalu, sebagai gerakan terus menerus dari Batam Membaca, kita bercita-cita membidani lahirnya 250 TBM se-Batam hingga 2015," imbuh Tarmizi. Oleh karena itu Tarmizi tetap mengharapkan dukungan dari semua pihak, agar kiranya berkenan menjadi pewakaf buku untuk Batam Membaca. Buku yang ter-

TBM RA

Pelayan di

Sambungan hal 9 listrik yang padam dari PLN Batam, pihaknya mempergunakan mesin sendiri (genset) yang telah tersedia. Namun, genset yang dimiliki tidak mampu memasok listrik ke seluruh bandara, sehingga yang mampu dihidupkan hanya fasilitas utama atau yang penting saja. "Berselang satu menit listrik langsung kita hidupkan menggunakan genset milik


CMYK

HUKUM & KRIMINAL

11

Senin,

15 Oktober 2012

Motor Sekuriti Dirusak BATAM (HK) — S e j u m l a h p e m u d a ya n g menginap di Hotel Music, Seraya mengamuk dan merusak motor milik Amat, keamanan Perumahan Sakura Permai, Sabtu (13/10) lalu sekitar pukul 05.30 WIB. Edo, teman Amat menyebutkan motor yang dirusak yakni Yamaha Vega bernomor polisi BP 5573 EF milik temannya. Pihak keamanan bingung yang menjadi alasan para pemabuk ini merusak kendaraan. “Para pemuda itu ngamuk, tak jelas penyebabnya apa,” kata Edo. Awalnya, sejumlah pemuda itu diketahui menginap di lantai III Hotel Music. Pada pagi buta, mereka kemudian turun menghampiri pos sekuriti sambil membawa minuman keras jenis arak putih. Melihat gelagat yang tidak baik, Edo bersama Amat dan Fidian langsung pergi meninggalkan pos sekuriti untuk melapor ke Polsek Batu Ampar. Namun setibanya kembali di pos, mereka mendapati para pemuda itu tak ada di tempat dan terlihat motor Amat sudah dirusak. Warga setempat ditemani oleh buser Polsek Batu Ampar langsung mencari pelaku ke dalam Hotel Music hingga mengecek satu persatu kamar, namun ternyata pelaku sudah dulu kabur. Pelaku perusakan juga diketahui meninggalkan sepeda motor Yamaha Vega warna hitam BP 5564 UT yang diparkir di depan Hotel Music. Motor itu kini diamankan warga Sakura Permai di pos sekuriti perumahan.(btd/doz)

TUNDRA/HALUAN KEPRI

PADAMKAN API — Sejumlah petugas PBK Batam berusaha memadamkan api buatan saat berlangsungnya simulasi kebakaran di kawasan Nagoya City Walk, Minggu (14/10). Simulasi ini digelar dalam rangkai HUT PBK yang akan dipusatkan di Batam.

Pelaku Penganiayaan Berkeliaran TANJUNGPINANG (HK) — Pelaku penganiayaan terhadap Jamil (23) warga jalan Gudang Minyak, Gang Kunak II, RT/RW I/I Kelurahan Tanjung unggat, oleh orang tidak dikenal (OTK) di rumah korban, Senin (8/10) lalu masih berkeliaran. Oleh: Asfanel, Liputan Tanjungpinang Pasalnya, aparat Polsek Bukit Bestari hingga kini belum berhasil untuk mengungkap dan menangkap pelaku penganiayaan yang melakukan pembacokan terhadap korban tersebut. “Hingga kini kita masih terus menyelidiki siapa pelaku itu. Kita juga tidak tahu apa motif dibalik perbuatan pelaku terhadap korban. Bahkan korban sendiri juga tidak kenal dengan pelakun-

ya,” ucap Kapolsek Bukit Bestari, Kompol Budhi Rayadi, kemarin. Dikatakan, kondisi korban kasus penganiyaan tersebut sudah mulai pulih dan kini di rawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjungpinang. Kendati demikian, secara rinci pihaknya belum bisa mengambil keterangan korban sebagai bahan penyelidikan lebih lanjut. “Kita berharap informasi

dari masyarakat yang mengetahui tentang terjadinya kasus penganiyaan dimaksud,” ucapnya. Untuk diketahui, Daeng Pasabi ( 45) orang tua korban mengakui kalau kejadian terjadi begitu cepat dimana putranya yang baru pulang kerja dan hendak mandi. Tiba-tiba muncul orang tidak dikenal yang sudah berada di dalam kamar mandi, dan ketika Jamil membuka pintu, dirinya langsung di hujani parang. Akibat kejadian tersebut, menyebabkan anaknya itu mengalami luka parah karena ditusuk. Sementara itu, pelaku yang tidak diketahui identitasnya itu melarikan diri keluar rumah melalui pintu depan rumah yang tidak terkunci. Sedangkan korban langsung dilarikan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) melalui bantuan sejumlah warga. ***

Waspadai Bantuan MEMBERIKAN bantuan kepada masyarakat tidak Layak yang kurang mampu, sudah semestinya dilakukan oleh orang-orang yang mempunyai kelebihan secara ekonomi. Akan tetapi, akhir-akhir ini muncul satu fenomena baru, yakni bantuan yang diberikan tidak sesuai standar yang sudah ditentukan alias tidak layak. Kasus penyelewengan bantuan paket sembako oleh CV Tiga Pilar Abadi yang dilaporkan ke Kejari Batam oleh Lira, setidaknya menjadi per-

CMYK

hatian setiap penerima bantuan. Dimana ketika merasa paket yang diterimanya tidak sesuai, ada baiknya untuk menyampaikan keluhan kepada Dinas terkait. Hal ini penting, agar pihakpihak yang diberikan tanggung jawab untuk melakukan pengadaan, tidak sekali-kali melakukan penyelewengan den-

gan mengganti standar bantuan yang diberikan jauh dari standarisasi yang sudah ditentukan. Karena biasanya tujuan untuk mencari keuntungan sebesar-besarnya, sering kali menjadi alasan untuk menghalalkan segala cara. Dengan mengecek barang bantuan secara cermat, setidaknya masyarakat penerima bantuan juga telah membantu pemerintah atau Kuasa Pengguna Anggaran (KUA) untuk secara bersama melakukan pengawasan. (amir yunus)

Polda Tingkatkan Sinergitas dengan TNI AL BATAM (HK) — Polda Kepulauan Riau terus meningkatkan sinergitas dengan TNI Angkatan Laut serta instansi terkait lainnya dalam upaya pengamanan laut di wilayah perairan Kepulauan Riau, Hartono yang salah satunya adalah pengamanan lalu lintas kapal di Selat Malaka. “Sinergitas sudah berjalan dengan baik dengan sejumlah instansi yang terlibat di laut dan kita selalu koordinasi,” kata Kepala Biro Operasional Polda Kepulauan Riau (Kepri), Kombes Pol M Aris Purnomo saat menerima rombongan dari Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan wartawan di Mapolda Kepri, belum lama ini.

Kapal patroli yang dimiliki oleh Polisi Air (Polair) Polda Kepri, kata Aris Purnomo, masih kurang, sehingga perlu ada koordinasi pengamanan laut dengan instansi terkait lainnya, seperti Bea Cukai dan TNI AL. Pasalnya, wilayah perairan yang perlu dijaga oleh Polair yang berada di bawah kewenangan Polda Kepri sangat luas, mulai dari Batam hingga Natuna. Selain itu, upaya yang dilakukan oleh Polda Kepri dengan membentuk forum kemitraan polisi masyarakat (FKPM) yang bekerja sama dengan nelayan untuk mengantisipasi kejahatan di laut. “Walaupun sudah dibentuk, kita masih kecolongan. Koordinasi pengamanan laut harus perlu ditingkatkan,” Aris. Potensi Ancaman Kepala Bidang Humas Polda Kepri AKBP Hartono mengatakan dengan

luasnya wilayah pengamanan laut Polda Kepri mulai dari perbatasan sebelah barat hingga Natuna, maka jelas ada celah-celah dan potensi ancaman, sehingga perlu pelibatan masyarakat. “Kita melibatkan komunitas masyarakat yang ada di Batam, baik polres-polres yang berbatasan langsung dengan negara tetangga, maupun Polres Natuna,” katanya. Untuk pengamanan laut di wilayah Natuna, Polda Kepri bersama Bea Cukai, TNI AL dan Police Marine Malaysia melakukan patroli bersama untuk mengantisipasi kejahatan di laut seperti penyelundupan. “Kami menegakkan hukum bagi mereka yang melakukan pelanggaran-pelanggaran. Ada beberapa kapal yang melakukan pelanggaran seperti penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM),” kata Hartono. (ant)

Tabrakan, Siswa SMP Terkapar BATAM (HK) — Vina (15), seorang dari tiga siswi SMP Clarissa terpaksa dilarikan ke UGD RSUD Embung Fatimah, Batam setelah tabrakan di daerah Aviari, Batuaji, Sabtu (13/10) sekitar pukul 14.30 WIB. Informasi di lapangan, Vina dan kedua rekannya yang boncengan itu tabrakan dengan pengendara Vega R warna merah BP 4031 GF yang dikendarai Wahyu (30) bersama putrinya Maya (3) warga pintu dua Bidaayu, Seibeduk. Meskipun peristiwa itu tidak menelan korban jiwa, namun kelima korban mengalami luka. Sementara Vina salah satu diantaranya mengalami luka yang cukup serius sehingga dilarikan warga ke rumah sakit. Kedua sepeda motor yang naas itu

melaju dari arah yang sama yakni RKT menuju Aviari. Wahyu dan anaknya hendak menuju Aviari Seken, sementara Vina dan dua temannya yang melaju dari arah belakang langsung menabrak dan terkapar di jalan. Tono, salah satu pedangang di Pasar Seken mengatakan kejadian merupakan kesalahan kedua pengendara. Dimana, Wahyu dan putri langsung belok tanpa memperhatikan kendaraan di sekitarnya, sedangkan Vina dan dua rekannya melaju tanpa hati-hati. “Kalau saya lihat kedua samasama salah. Tapi, salah satu siswi (Vina-red) sekarat dan langsung dilarikan warga ke rumah sakit,” katanya. Wahyu dengan kondisi tertekan mengatakan saat hendak membelok ke

Pasar Seken dia sudah menggunakan lampu tanda untuk berbelok. Namun, ketiga siswi yang melaju kencang tak bisa lagi mengelak dan menabrak sepeda motor yang ada di depannya. “Anak itu (Vina dan dua rekannyared) yang salah, saya sudah nyalakan lampu sein, mereka lajunya juga kencang. Saya tak terima motor rusak begini, orang tuanya harus ganti rugi,” ujarnya. Vina warga Buana Mas, Batuaji itu saat ini masih menjalani perawatan di UGD. Sementara, dua rekannya terlihat meninggalkan lokasi kejadian menggunakan angkutan kota. “Mereka mau temui orang tua Vina supaya datang ke RSUD,” kata Heri warga lainnya di lokasi.(btd/doz)

Editor: Edy, Layouter: Mulia Aditya


LINGGA

12

Senin,

15 Oktober 2012

Lingga Sailing Boat Digelar November LINGGA (HK)— Lingga Sailing Boat (LSB) yang akan digelar di Desa Kote pada November mendatang diikuti oleh peserta dari dalam dan luar Lingga. Kegiatan ini menampilkan kapal layar milik masingmasing peserta. Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kabupaten Lingga, Junaidi Adjam yang ditemui akhir pekan lalu mengatakan kegiatan tersebut sebagian besar melibatkan masyarakat. Pada kesempatan itu, Disbudpar juga telah menyediakan hadiah berupa uang sekitar Rp90 juta untuk pemenang lomba tersebut."Kita telah studi banding kemarin tentang teknis kegiatan ini di Batam," ungkapnya. Dikatakannya, pihakya juga telah mengadakan rapat dengan masyarakat, dalam rangka untuk memperingati hari lahir Kabupaten Lingga yag jatuh pada tanggal 20 November, juga Lingga Sailing Boat ini menjadi agenda rutin. Dilanjutkan dia, perserta kategori lokal adalah terdiri dari Singkep dan Singkep Barat. Sedangkan untuk kategori non lokal adalah Lingga, Senayang, dan dari luar Kabupaten Lingga. "Mudah-mudahan festival ini bisa menjadi ikon," ungkapnya. Ditambahkannya, kegiatan tersebut memperebutkan bonus, dan juga tropi, terangnya.(put)

WISATA SEJARAH Kabupaten Lingga terkenal dengan objek wisata sejarah kerajaan Melayunya. Seperti situs bekas tapak Masjid Sultan Abdurrahman Muazamsyah 18831911 di Daik Lingga ini. TUNDRA/HALUAN KEPRI

Warga Pancur Dambakan Listrik 24 Jam LINGGA (HK) — Warga Desa Pancur, Kecamatan Lingga Utara sangat menginginkan listrik bisa menyala 24 jam. Selama ini, listrik di daerah tersebut hanya bisa dinikmati mulai pukul 17.00 WIB sampai pukul 6.00 WIB pagi. Oleh:Novriadi Putra, Liputan Lingga " Selama ini listrik hidup dari jam 5 sore, sampai jam 6 pagi. Sementara warga banyak yang menginginkan listrik juga hidup siang hari atau 24 jam," ujar Tamrin, warga setempat yang ditemui akhir pekan lalu. Tamrin menuturkan Desa Pancur saat ini mulai terlihat sibuk, terutama mereka yang pekerjaannya menggunakan energi listrik. Apalagi di Pasar Pancur setiap hari ramai

dikunjungi pembeli. Dengan demikian, mereka butuh listrik untuk penerangan. " Listrik tidak hanya dibutuhkan untuk penerangan saja tetapi juga untuk mencharge handphone, laptop dan lain-lain. Kemudian di pasar itu juga sudah ada lemari pendingin yang berenergi listrik. Karena itu, energi listrik pada siang hari sangat dibutuhkan," tambahnya. Thamrin berharap PLN

membuka jaringan listrik yang bisa hidup 24 jam. " Kita harap PLN bisa membantu warga untuk menghidupkan listrik 24 jam," ungkapnya. Mmanager PLN Rayon Dabo Singkep, M Hosen yang dikonfirmasi kemarin, mengatakan penambahan mesin untuk wilayah Pancur bisa dilakukan. Namun, untuk nyala siang malam butuh kajian dan izin dari kantor PLN wilayah. " Karena kita perlu kajian juga, berapa kebutuhan untuk nyala siang malam, dan juga perlu penambahan pelanggan," ungkapnya. Dikatakannya, penambahan mesin PLN di Pancur adalah untuk menambah jaringan ke Desa Sekanah, dan Sungai Besar. Di mana mesin yang akan

digunakan adalah mesin di Setajam. Dilanjutkan dia, untuk tahun 2012 ini PLN Ranting Dabo juga telah mendapatkan izin pelaksanaan proyek penambahan jaringan yakni selain di Desa Sekanah, dan Sungai Besar, juga ada penambahan di beberapa desa yakni di Desa Selayar, Penuba, Musai, Kerandin, dan Sungai Pinang. " Pemasangan tiang nanti, kita imbau warga untuk merelakan tanamannya tidak diganti rugi. Ini demi untuk kepentingan bersama," imbuhnya. Ditambahkan, saat ini tim survei telah turun ke lapangan untuk pemasangan tiang listrik yang terbuat dari beton tersebut. bahkan, masih menunggu datangnya material.***

Lunglai Disertai Kantuk Serang Warga Pertanian Dabo LINGGA (HK) — Penyakit lemah lunglai disertai rasa kantuk yang tak tertahankan menyerang warga Pertanian Dabo Singkep sejak sepekan terakhir. Penyakit ini dinilai aneh karena baru pertama kali dirasakan warga setempat. Akibatnya, warga malas melakukan aktivitas. “ Banyak warga di sini yang sudah kena penyakit ini, apa penyebab tidak jelas.” kata Sakinah, ibu rumah tangga yang juga sedang hamil muda itu saat memberikan keterangan kepada Kepala Dinas Kesehatan Lingga, Ignatius Luti, akhir pekan lalu.

Menurut Sakinah, warga yang terkena penyakit ini bawaanya hanya malas-malasan di rumah. Beberapa orang yang terserang penyakit ini, mengaku tidak nyaman beraktivitas. Mereka hanya ingin tidur saja. Bahkan, jika turuti, bisa seharian. Lebih aneh lagi, penyakit ini kadang menyerang sehari saja dan kadang ada juga yang dua hari dan kemudian sembuh. Menurut warga lainnya, penyakit lunglai yang disertai rasa kantuk datang bersamaan dengan sakit kepala yang tinggi, terkadang hanya

panas saja. Celakanya, penyakit ini menyerang kapan saja, sedang duduk pun bisa tertidur. “ Sekarang ini suami saya terkena penyakit ini. Hampir semua orang di pertanian ini sudah tahu,” katanya. Kepala Dinas Kesehatan Lingga, Ignatius Luti belum bisa menyimpulkan penyebab penyakit lunglai yang disertai rasa kantuk tersebut. Untuk menganalisa penyakit tersebut, ia sempat memeriksa drum di rumah warga serta melihat kondisi kesehatan. Lutti memperkirakan demam ini karena perubahaan cuaca

secara ekstrem. “ Mungkin karena perubahan cuaca yang ekstrem sehingga tubuh menjadi lemah. Tetapi bisa juga demam karena nyamuk. Saya belum tahu pasti,” katanya. Ia pun berancana akan mengirim petugas lapangan untuk mengecek demam yang dialami masyarakat itu. Luti pun mengimbau warga untuk menjaga kesehatan dan lingkungannya, agar air di drum-drum penampungan tidak dibiarkan terlalu lama tergenang, sebab hal itu bisa menjadi tempat berkembangnya nyamuk demam berdarah. (put)

Anggota DPRD Lingga Gugat SK Gubernur TANJUNGPINANG (HK) Anggota DPRD Lingga Syafruddin Abdul Gani melakukan gugatan atas Surat Keputusan (SK) Gubernur Provinsi Kepri di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Kota Tanjungpinang. Langkah itu diambil terkait tentang proses pergantian antar waktu (PAW) terhadap dirinya beberapa waktu lalu. "Gugatan atas SK Gubernur Kepri Nomor 623 tahun 2012 tentang PAW Syafruddin Abdul Gani telah terdaftar di PTUN Tanjungpinang, dengan nomor registrasi 22/G/2012/PTUN.TPI tanggal 12 Oktober 2012," kata Syafruddin saat menyambangi kantor Haluan Kepri, perwakilan Tanjungpinang, Komplek Bintan Canter, Minggu (14/10) pagi. Kata dia, tanggal 8 Oktober lalu, dia menerima SK dari Gubernur Kepri terkait peresmian pemberhentian pengangkatan PAW DPRD Lingga yang ditetapkan di Tanjungpinang. Syafaruddin merasa SK Gubernur ini telah mengangkangi Peraturan Pemerintah (PP) nomor 16 tahun 2010. Karena, dalam pasal 102 ayat 2 huruf h PP tersebut, secara tegas menyebutkan, dalam hal anggota partai politik (parpol) diberhentikan oleh parpol-nya dan yang bersangkutan mengajukan keberatan di pengadilan, pemberhentian sah, apabila memenuhi ketentuan hukum

yang tetap, "Sebelumnya, saya telah menggungat SK yang dikeluarkan parpol. SK Parpol dengan nomor 0205 putusan DPP PDIP tanggal 3 agustus 2012, tentang pembebasan tugas Syafaruddin dari tugas sebagai anggota DPRD Lingga. Tanpa meminta penjelasan dari saya, SK ini langsung diturunkan di KPUD Lingga dan mereka membuat rekomendasi PAW ini. Kemudian dinaikkan lagi ke DPRD Lingga dan selanjutnya diberikan ke Bupati Lingga, tanpa adanya basa-basi kepada saya," kata Syafruddin. Wakil Ketua Komisi I DPRD Lingga ini sangat menyayangkan terbitnya SK Gubernur Kepri, dimana SK tersebut keluar di saat proses hukum yang dilakukannya tengah berjalan dan sidang perdananya sudah berlangsung. "Sidang pertama sudah dilakukan, tapi tergugat tidak hadir dan tiba-tiba SK Gubernur keluar. Ini kan namanya tidak menghargai proses hukum yang sedang berjalan, makanya SK tersebut akhirnya juga saya PTUN-kan," ucapnya. Dikatakan, gugatan sudah masuk ke Pengadilan Negeri Tanjungpinang yaitu dengan nomor reg 48/Pdt.G/ 2012/PN.TPI. Dan pengadilan negeri ini sudah melakukan sidang pertama pada tanggal 2 oktober lalu. "Yang kami gugat partai, akan tetapi, tergugat perta-

ma DPD dan DPC dan KPU Lingga sebagai tergugat kedua tidak hadir dan sidang ditunda serta akan dilaksanakan kembali pada tanggal 16 Oktober nanti. Namun demikian, saya sudah mengirim surat ke Gubernur Kepri dan saya sudah melakukan upaya hukum ke pengadilan dengan mengirim surat diterima oleh Sekretaris Gubernur bernama Nona. Saya melakukan tidak dengan perdata saja, saya liat DPC PDIP Lingga membuat surat ke DPD dan DPP PDIP yang mana ada lima surat alasan memecat saya," terangnya. Dalam lima surat, ada berisi dugaan bahwa Syafruddin menerima uang Rp60 juta. Uang itu untuk memenangkan pasangan Daria dan Abu yang bukan pasangan usungan partai. Dia pun disebut-sebut membuat rekomendasi izin tambang yang tidak pro rakyat. "Saya tidak pernah menerima dan tuduhan itu tidak berdasar dan sudah saya laporkan ke polisi agar diusut tuntas. Harapan saya paling tidak kebenaran harus di atas segalanya. Saya ingin pengadilan mengadili ini dengan seadil-adilnya. Sekarang SK pak Gubernur Kepri (soal PAW) sudah dikeluarkan tapi belum ada pelantikan. Kenapa Pak Gubernur terlalu gegabah dan tidak mengacu pada peraturan berlaku," katanya dengan nada heran. (yan)

Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal


NATUNA

13

Senin,

15 Oktober 2012

Menuju Swasembada Daging Kembangkan Peternakan Terpadu RANAI (HK) — Kabupaten Natuna bisa mencapai swasembada daging dengan melaksanakan peternakan terpadu. Mengingat kebutuhan hewan ternak saat ini sangat tinggi di tengah masyarakat.

Selamatkan Penyu dari Kepunahan RANAI (HK) — Pemerintah Kabupaten Natuna dan masyarakat harus bekerjasama menjaga dan melestarikan habitat hewan penyu. Demikian disampaikan Ketua DPRD Natuna Hadi Chandra, Minggu (14/10) di Pantai Kencana. Pemerintah Kabupaten Natuna, kata Chandra, m e l a l u i Di n a s K e l a u t a n d a n Pe r ik a n a n s u d a h memiliki program khusus untuk menyelamatkan hewan penyu dari kepunahan. Selanjutnya, tambah Chandra, pemerintah juga telah bekerjasama dengan masyarakat di wilayah pesisir un t u k m e n g awasi p er t u m b u h a n pen yu. Termasuk mengawasi perburuan penyu oleh oknumoknum yang tidak bertanggung jawab. “Kami sangat suport dan berharap dinas terkait bisa lebih inten dalam mengembangkan budidaya penyu di daerah kita ini. Sehingga habitat penyu di daerah ini akan terus berkembang biak dan tidak p u n a h . S e l a n j u t n ya a n a k c u c u k i t a m a s i h b i s a merasakan lezatnya telur penyu,” kata politisi Partai Golkar ini. i Natuna, tambah Chandra, banyak sekali jenis penyu yang beradaptasi, salah satunya adalah penyu s i s i k . M er ek a b er ke m b a n g b i a k d i p u l a u - p u l a u kosong yang banyak hamparan pasir putihnya. Seper ti pulau Timau, pulau Senoa dan beberapa pulau lainnya yang tidak berpenghuni. “Pulau tersebut harus kita awasi bersama, agar para habitat penyu itu terus terlindungi, ” pungkasnya.(leh)

Oleh: Fathurahman, Liputan Natuna Demikian dikatakan H Darmanysah, pemrakarsa peternakan Natuna, Sabtu (13/10). Peternakan terpadu, kata Darman, dengan asas zero waste merupakan peternakan yang tidak menghasilkan limbah (tanpa limbah), sehingga semua unsur terkait peternakan bisa dimanfaatkan. “Kita ingin menggalakkan peternakan multi manfaat, tanpa ada satu pun yang terbuang percuma. Mulai dari daging, hingga kotoran dan sisa pakan ternak bisa dimanfaatkan,” harapnya. Karenanya, kata Darman, pihaknya sedang melakukan berbgai percobaan dalam mengolah limbah peternakan yang dapat menghasilkan manfaat yang besar bagi masyarakat. Sekarang sedang dalami pembuatan biogas dan kompos dari limbah peternakan, sehingga ke depan masyarakat

tidak tidak perlu lagi beli gas,” tuturnya. Darmansyah mengatakan, stok daging di Kabupaten Natuna masih minim, dan itupun mesti diimpor dari luar daerah. “Pemerintah menginginkan swasembada daging pada tahun berikutnya. Jadi, sejak dini harus diadakan persiapan guna mencapai cita-cita itu,” katanya. Sehingga, kata Darman, paling tidak Natuna bisa menyediakan daging konsumsi masyarakat Natuna. “Kita tak usah muluk-muluk dulu lah, kita bisa stok daging konsumsi untuk masyarakat udah cukup, agar jangan sampai beli dari luar,” katanya. Kecendrungan masyarakat, kata Darman, sudah tampak mengarah kepada peternakan. Itu pertanda semangat dasar sudah dimiliki mereka.

SHOLEH/HALUAN KEPRI

SWASEMBADA DAGING — Kabupaten Natuna akan mengembangkan perternakan terpadu untuk memenuhi kebutuhan daging masyarakat. Peternakan ini memiliki multi manfaat, tidak saja menghasilkan daging, melainkan juga biogas dan kompos.

“Syukurnya, kini perlahan- dukungan pemerintah. Sebab, lahan kesadaran masyarakat kegiatan peternakan ini sangat akan manfaat peternakan ini memerlukan dukungan khususudah mulai terbuka. Setelah nya pada tahap awal “Kendala tentu ada, terukami memberikan pandangan kepada mereka seputar tama sekali suport dana dari keuntungan dan manfaat pemerintah. Karena peternabeternak sapi khususnya, kan ini perlu modal awalnya dan peternakan lain pada lumayan besar, apa lagi beternak sapi,” katanya. umumnya,” ujar Darman. RANAI (HK) — sur tersebut segala bentuk perbua“Ilmu pengetahuan dan kejujuIa berharap, agar Pemkab Namun, kata Darman, Dalam menjalani ketan bisa dikendalikan. ran akan menjadi hampa, manakala kendala besar yang dialami Natuna berkenan kiranya hidupan ini, kita Dikatakan Harry, kemampuan tidak dibarengi dengan keikhlasan. saat ini yakni, kurangnya memperkuat dinas teknis, agar mesti memiliki tiga ekonomi dan ilmu pengetahuan tanSehingga, ujung-ujungnya akan terunsur penting yakni, pa dibarengi dengan mental yang jadi tuntutan belas kasih dalam prikekuatan, kejujuran jujur maka potensi di atas akan badi bersangkutan,” katanya. dan keikhlasan. kerap kali menjadi salah arah. Karena, tambah Harry, kemamDemikian dikata“Kita banyak tahu, banyak orpuan yang berkesinambungan antara RANAI (HK) — Perusahaan yang berada di Desa Tankan wakil Kommisi ang pintar, berpendidikan tinggi kepintaran, kejujuran dan keikhlaDaerah (Perusda) Natuna jung Pala, hanya berkapasiXI DPR RI, Dr Harry dan memiliki kemampuan ekonomi san harus tertancap dalam pada masHarry akan menambah jam operasi tas 275 KV. Azhar Aziz MA, di banyak yang menyalahgunkan keing-masing pribadi bangsa ini. listrik di Kecamatan Pulau “Tetapi pada tahun 2013 Aula Utama Kampus STAI Natuna. mampuannya itu. Sehingga terjadi“Oleh karena itu, sebagai genLaut tahun 2013 nanti, dari nanti, listrik di daerah itu Tiga modal tersebut, kata lah korupsi, kolusi dan nepotisme, erasi bangsa, harus mampu me6 jam menjadi 13 jam. akan menyala 13 jam. Mulai Harry, harus dimiliki setiap umat karena dia tidak memilki kejujuran madukan antara kepintaran, kejuDemikian disampaikan beroperasi pukul 17.00- 06.00 manusia dalam kehidupannya, sedalam dirinya,” ungkapnya. juran dan keikhlasan dalam keDirektur Utama Perusda dini hari,” kata Kartubi. bagai bekal melangkahi dalam setDemikian juga, kata Harry, pohidupan. Sehingga kelak bisa memNatuna, Kartubi di kantor Sementara itu, menurut iap kehidupannya. tensi ilmu pengetahuan dan ekobawa bangsa dan negara ini ke arah DPRD Natuna. Direktur Administrasi dan Akhlaqul Karimah berada di nomi serta kejuruan itu akan menyang jauh lebih baik dari sekarang,” Selama ini, katanya, ke- keuangan Perusda Natuna, atas ilmu pengatahuan dan setiap jadi kamuplase belaka dan akan pungkasnya (cw61) beradaan dua unit mesin Bukhari, tidak hanya wilatindakan. Sebab, dengan kedua unmenimbulkan rasa hampa. pembangkit listrik milik Pe- yah Pulau Laut saja yang rusda di dua desa di Keca- akan ditambah jam operasmatan Pulau Laut hanya inya, tetapi daerah lain beroperasi selama enam yang saat ini jam operasinya jam dari pukul 17.00 WIB - masih dibawah 13 jam juga 23.00 WIB. Karena mesin akan ditambah. tanya, upaya-upaya pengenmereka yang merasa ada keRANAI (HK) — Perkembangan Human immu“Tidak hanya Pulau dalian bisa dilaksanakan se- mungkinan terjangkit virus itu, yang berada di Desa Air nodeficiency virus (HIV)/Acquired immunodefi- dini mungkin. hendaknya memeriksakan diri Payang hanya berkapasitas Laut, wilayah lain juga “Masyarakat harus waske klinik visiti, agar penyeba- 375 KVA. Begitu juga mesin akan kita tambah jam opciency syndrome (AIDS) di Kabupaten Natuna pada akan menyebarnya ran virus ini bisa dikendalisepertinya tidak terkendali. Maka, masyarakat penyakit ini di tengah kan,” pungkasnya. (cw61) masyarakat. perlu waspadai virus mematikan tersebut. Kepada

Orang Pintar Perlu Aklaq Mulia

geliat perekonomian masyarakat melalui sektor ril bisa dipercepat peningkatannya. “Jika pemerintah ingin membuka tabir isolasi Natuna, maka harus ada keberanian untuk melakukan gebrakan melalui dinas-dinas teknis seperti, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pertanian dan Peternakan. Agar sektor ril bisa segera bangkit,” pungkasnya ***

Pulau Laut Dialiri Listrik 13 Jam

Waspadai HIV/AIDS

Dengan cara memeriksakan diri ke klinik visiti, yang berguna untuk mendeteksi lebih awal penularan penyakit tersebut. Demikian dikatakan Dirut RSUD Natuna, dr Syamsul Rizal, di katornya Sabtu (13/10). Dikatakan dr Rizal, virus HIV tersebut tidak menampakkan gejalanya pada orang yang dijangkitinya, baik pada pria maupun wanita. Kalau sudah menjadi AIDS, tambahnya, baru virus tersebut menimbulkan tanda pada penderita. Kenapa kita mesti waspada dengan virus ini, sebab kita tidak tahu kapan masuknya ke badan dan kita tidak pernah tahu ada dan tidaknya

erasinya. Salah satunya di Kecamatan Subi. Tetapi sekarang untuk Subi kita sedang fokus pada perbaikan mesin listriknya yang sedang rusak,” imbuhnya. Diharapkan, kata Bukhari, dengan adanya penambahan jam operasi listrik di beberapa wilayah di Natuna (daerah yang mendapatkan pasokan listrik dari Perusda), akan membantu meningkatkan sektor perekonomian masyarakat setempat. “Otomatis, jika ada penambahan jam operasi, beberapa sektor perekonomian masyarakat akan berjalan, seperti pembuatan es batu” pungkasnya.(leh)

pada diri kita. Sebab, keberadaannya tidak terasa pada diri kita,” katanya lagi. Virus tersebut, lanjut Syamsul, tersebut tidak terlihat, tidak bisa dirasakan dan tidak bisa dikira-kira. “Jangan kira orang yang beraparas ideal kebal dari virus tersebut. Siapapun dia, jika prilakunya tidak sesuai dengan kaedah kesehatan, maka dia tidak terjamin dari virus tersebut,” tegasnya. Karenanya, tambah Rizal, masyarakat hendaknya waspada akan merebaknya virus tersebut secara meluas di masyarakat, dengan cara sukarela memeriksakan diri dikelinik visiti. Sehingga, ka-

Editor: Apsek, Layouter: Mulia Aditya


CMYK

14

Senin

15 Oktober 2012

KEPALA Kantor Pelayanan, Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Ranai, Budi KAKANWIL Pajak Provinsi Riau dan Kepri, Edi Slamet Irianto (tengah). Utomo menyampaikan sambutan.

KEPALA kantor Perpajakan Pratama Tanjung Pinang, Agus Pramono menyampaikan sambutan sekaligus membuka acara.

KP2KP Ranai Gelar Lomba Pajak Tingkat SMU

PARA pemenang lomba Pidato dengan Piala dan penghargaan.

BUDI Utomo foto bersama dengan pemenang lomba Cerdas Cermat.

EDI Slamet Irianto melihat kreasi karikatur pajak.

KP2KP Ranai menggelar sosialisasi pajak bertajuk High School Tax festival, yang dikemas dalam bentuk Lomba Gambar Karikatur, Lomba Bikin yel yel Pajak, Lomba Performance/Pentas, Lomba Pidato/Presentasi dan cerdas cermat yang berkenaan dengan perpajakan. Kegiatan ini guna memberikan pengetahuan pajak kepada para pelajar sebagai generasi pembangun bangsa yang akan datang. Kepala Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Ranai, Budi Utomo mengatakan, tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan pengertian dan pemahaman masalah perpajakan kepada generasi muda, khusunya pelajar. Selain itu, juga untuk mengenalkan pajak secara mendalam kepada pelajar, baik manfaat maupun cara pengelolaan pajak. Acara yang diselenggarakan di Gedung Serba Guna komplek Masjid Agung Kabupaten Natuna itu diikuti oleh 350 siswa SLTA seNatuna. Tampak hadir antara lain, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak propinsi Riau dan Kepulauan Riau, Edy Slamet Irianto dan Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tan-

jung Pinang, Agus Pramono. Tampil sebagai pemenang dalam festival tersebut antara lain, cerdas cermat peserta yang berasal dari SMAN 2 Bunguran Timur sebagai juara satu, MAN Ranai sebagai juara dua dan SMAN 1 Ranai sebagai juara tiga. Sedangkan festival yel-yel pajak dimenangkan oleh siswa SMA 2 Bunguran Timur sebagai juara satu dan SMA 1 Bunguran Timur sebagai juara dua dan tiga. Kategori pidato perpajakan dimenangkan oleh siswa SMA N 2 Bunguran Timur sebagai juara satu, SMAN 1 juara dua dan SMAN I Bunguran Selatan sebagi juara tiga. Sedangkan kategori performance dimenangkan oleh siswa MAN Ranai dan lomba karikatur pajak dimenangkan oleh siswa SMAN 2 Bunguran Timur. Para pelajar sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut, selain itu mereka juga mendapatakan pengetahuan dan pengalaman yang berkenaan dengan perpajakan. Pada festival tersebut KP2KP Ranai memberikan hadiah berupa piala dan souvenir serta buku perpajakan kepada mereka.***

PEMENANG lomba Karikatur foto bersama dengan Budi utomo.

PEMENANG Lomba Performance bersama Budi Utomo.

Narasi/foto : Zamzukri

PESERTA dari MAN Ranai melakukan selebrasi Yel-yel pajak.

PEMENANG Lomba Yel-yel Pajak dari SMA 1, SMA 2 dan MAN Ranai foto bersama.

PEJABAT Pajak dari Provinsi Riau dan Kepri foto bersama.

PARA peserta tingkat SMU yang mengikuti sosialisasi Generasi Muda Peduli Pajak.

EDI Slamet Irianto dan Budi Utomo foto bersama dengan siswa SMA 1 Bunguran Timur.

PESERTA dari SMA 2 melakukan selebrasi Yel-yel pajak.

CMYK

Editor: Didik, Layouter: Hendri Agustian


PENDIDIKAN

15

Senin,

Ultrasonik Milik Kelelawar KENAPA dan bagaimana kelelawar dapat bergerak leluasa di malam gelap gulita? Sebahagian sifat kelelawar yang alamiah telah menarik perhatian beberapa saintis diantaranya adalah Lazzaro Spalanzani (1794). Awal penelitian dengan cara membutakan kedua belah matanya, tetapi kelelawar tidak terpengaruh untuk dapat bergerak leluasa di alam bebas pada malam hari serta mengelakkan benda-benda

yang menghalanginya. Tetapi ketika merusakkan sistem pendengaran kelelawar, ternyata kelelawar kehilangan pedoman dan tidak mampu bergerak bebas dan tidak mampu mengelak halangan yang ada di depannya. Persoalan mulai terjawab dan melalui perhatian kepada sistem pendengaran kelelawar ini, Spalanzani menarik suatu kesimpulan bahwa kelelawar terbang dan memandu arah menggunakan

gelombang bunyi yang tidak dapat didengar oleh manusia, itulah gelombang ultrasonik. Menurut Cracknell (1980), hasil penelitian lanjut dapat diketahui bahwa kelelawar mengeluarkan pulsa gelombang ultrasonik dengan frekuensi sekitar 40-50 kHz. Bentuk telinga kelelawar yang seperti corong berfungsi sebagai penerima gelombang ultrasonik yang dibalikkan seperti cara kerja alat ra-

15 Oktober 2012

dar penerima. Frekuensi ultrasonik akan ditinggikan oleh kelelawar apabila hendak menangkap mangsa secara memintas. Denyut ultrasonik yang dipancarkan oleh kelelawar akan dipantulkan apabila terkena mangsanya. Fenomena ini seperti gema dimana bunyi dipantulkan apabila tiba di satu media. Pulsa ini kemudian dianalisis oleh sistem otak kelelawar yang agak kompleks untuk menginterpretasi dan mengetahui posisi mangsanya atau objek lain yang akan diterkam.

Kelelawar menggunakan kantung jaringan (web-pocket) yang terletak di bahagian ekor dan dengan bantuan sayapnya untuk memerangkap mangsanya. Lingkungan dengan tingkat kebisingan tinggi tidak akan melemahkan sistem radar yang ada pada kelelawar tetapi jika rekaman gelombang bunyi dirinya sendiri maka akan berpengaruh kepada kemampuan kelelawar untuk menganalisis pantulan denyut pulsa yang diterimanya. Rekaman gelombang bunyi tersebut sebenarnya telah

Gerakan Kepri Mengajar Dikembangkan di Karimun

DOK

DANA SHARING — Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Muslim Bidin, sedang memberikan sambutan pada acara workshop dana shering SBI, RSBI dan SSN, bebeapa waktu lalu. Diharapkan Muslim dengan pengelolaan dana yang baik, peningkatan mutu dan status sekolah segera terwujud.

TANJUNGPINANG (HK) — Gerakan Kepri Mengajar dilaksanakan Komunitas Bakti Bangsa dikembangkan di Karimun, Provinsi Kepulauan Riau. "Kami sudah membentuk `Gerakan Karimun Mengajar`.

Program itu akan dikelola dan dilaksanakan oleh beberapa mahasiswa dari Universitas Karimun," ujar Dewan Pembina Komunitas Bakti Bangsa, Iskandarsyah, yang juga Wakil Ketua DPRD Kepulauan Riau (Kepri), Sabtu (13/10).

Komunitas Bakti Bangsa yang dikelola belasan mahasiswa Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Maritim Raja Ali Haji, sejak April 2012 telah melaksanakan program pendidikan gratis di Tanjung Kapur, Kabupaten Bintan, serta Kampung Kelam Pagi Dompak, Kota Tanjungpinang. Puluhan pelajar SD dari keluarga tidak mampu mendapat pendidikan gratis dari aktivis yang melaksanakan program Gerakan Tanjungpinang Mengajar dan Gerakan Bintan Mengajar itu. Kini aktivis Komunitas Bakti Bangsa Karimun akan melaksanakan program tersebut di Tanjung Batu, Karimun. Mereka akan memberi pendidikan gratis kepada anak-anak usia sekolah dasar yang belum beruntung duduk di bangku sekolah, dan juga anak-anak SD dari keluarga kurang mampu. Para pengajar muda dari Komunitas Bakti Bangsa akan menumbuhkan semangat anakanak yang dididiknya untuk giat belajar. Selain itu, mereka juga akan membina anak-anak

tersebut agar tumbuh menjadi pelajar yang memiliki moral yang baik dan melaksanakan perintah agama. "Ini merupakan gerakan moral yang dilakukan mahasiswa yang memiliki rasa solidaritas yang tinggi. Gerakan ini sebagai bentuk perhatian dan aksi nyata untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia," jelasnya. Sementara itu, aktivis Komunitas Bakti Bangsa Karimun, Ari, mengatakan, pembangunan sumber daya manusia harus dimulai sejak dini. Gerakan Karimun Mengajar diharapkan dapat menyadarkan masyarakat Karimun, terutama dari kalangan yang kurang mampu agar memperhatikan pendidikan anak-anaknya. Gerakan ini dapat mempertegas bahwa sekolah bukan hanya milik orang kaya, melainkan seluruh bangsa Indonesia. "Pendidikan dan semangat yang diberikan pengajar muda juga diharapkan mampu mengikis persepsi sebagian masyarakat yang kerap mendekatkan kemiskinan dengan kebodohan," kata mahasiswa Universitas Karimun ini. (ant)

EDU

mewujudkan tingkat kebisingan yang hampir sama dan

menyerupai gelombang ultrasonik. (education)

UKG Kedua Dinilai Kurang Lancar JAKARTA (HK) — Forum Silaturahmi Guru Indonesia (FSGI) menolak untuk menyebut gelaran Uji Kompetensi Guru (UKG) gelombang kedua ini lancar dan tanpa masalah apapun. Ia menilai kendala cukup banyak dihadapi. Pasalnya hasil laporan dan pengaduan yang berhasil dihimpun FSGI selama 2-12 Oktober 2012 lalu menyebutkan masih adanya permasalahan yang ditemukan selama UKG kedua berlangsung, bahkan dalam pelaksanaannya pun, FSGI yang didampingi Lembaga Badan Hukum (LBH) Jakarta tetap bersikukuh untuk mengajukan uji materi atas Permendikbud No.57 tahun 2012 tentang UKG yang diajukan ke Mahkamah Agung beberapa waktu lalu. "Sejak awal, kami sudah meminta pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk tidak menggelar UKG dulu, tapi tetap saja digelar," kata Retno saat menggelar konferensi pers di kantor Indonesia Corruption Watch (ICW), Kalibata Jakarta, Minggu (14/10). Dalam pernyataannya, ia meminta semestinya, sebelum ada keputusan MA, Kemdikbud menahan diri dulu untuk tidak menggelar UKG kedua ini. "Jadinya UKG kedua seperti ini, tidak benar kalau dikatakan lancar apalagi tanpa ada masalah," ucapnya sambil menunjukkan 'penyakit-penyakit' UKG ke-1 yang terulang. Retno menyebutkan laporan dari 14 daerah menunjukkan kesalahan yang pernah terjadi pada UKG gelombang satu kembali terulang pada UKG gelombang kedua. "Laporan yang kami terima melalui SMS, telepon, BB (BlackBerry), FB (Facebook) dan juga email. Laporan ini akan kami ajukan ke kemdikbud," jelasnya. FSGI juga meminta Kemdikbud mau mengakui kesalahannya dan mengikuti proses hukum yang diajukan di Mahkamah agung. (kcm)

UKG tahap II dilaksanakan di SMKN 1 Batam, beberapa waktu lalu.

Guru Menyampaikan Pelajaran Harus Menarik Batas Minimal Kelulusan Tak Diubah BATAM (HK) — Menjadi seorang guru harus berusaha dapat menumbuhkan minat belajar siswa. Karena salah satu dasar kesuksesan mengajar itu dengan menyampaikan pelajaran yang menarik bagi siswa. Bila siswa bosan, maka sebanyak apapun penyampaian pelajaran itu tidak akan diingat satupun oleh siswa. Demikian dikatakan Kepala Sekolah SDN 02 Batuampar, Yendi Sarman SPd, ketika diminta komentarnya seputar keberhasilan guru dalam mengajar di kelas, beberapa hari lalu.

Yendri Sarman

Dicontohkan dia, pelajaran paling mudah adalah bahasa Indonesia. Namun terkadang hasil ujian siswa kurang memuaskan. Hal ini dikarenakan dalam penyampaiannya kurang menarik tidak bervariasi, sehingga menimbulkan kebosanan siswa. Untuk itu, ia menyarankan para guru sebaiknya mengajar bahasa Indonesia harus banyak dengan percakapan, puisi, drama, berpantun, bercerita, berpidato, dan membaca. Bisa juga variasi lain, dengan menampilkan anak didik di depan kelas. Selain itu juga, Yendri menyarankan, seorang guru bila hendak mengajar sebaiknya harus benar–benar sudah mempersiapkan pokok bahasan yang akan diajarkan berupa naskah. Selanjutnya mengadakan latihan–latihan yang sudah dilakukan oleh anak didik. Bilamana perlu, katanya, bisa ditampilkan melalaui kegiatan panggung yang diselenggarakan di sekolah atau di lombakan. Dengan cara tersebut, diyakini Yendri, disamping mendidik siswa untuk berani tampil sekaligus menjadikan siswa tersebut lebih percaya diri. "Cara mengajarkan siswa membaca itu harus ada tekniknya, guru

harus menekankan pada siswa pada bentuk tulisan, membaca, dan pemahaman tiap kata. Kalau siswa sudah mampu menguasai perbendaharaan kata yang banyak, serta sudah bisa membuat kalimat sendiri, saya yakin siswa bisa membuat karangan singkat dari buku yang pernah mereka baca," katanya. Begitu pula dengan tulisan masih cenderung kurang bagus, Yendri juga menyarankan guru harus bisa melatih siswa untuk menulis tegak bersambung yang baik dan benar. Bila tulisan anak sudah cukup baik dan benar, maka dengan mudah guru mengajak siswa untuk belajar Bahasa Indonesia. "Nah untuk menumbuhkan minat baca siswa juga, tidak ada salahnya guru mengadakan kunjungan ke ke perpustakaan sekolah, ajak siswa untuk membaca dan meminjam buku agar menambah wawasan pengetahuan siswa juga. Begitu pula dengan mengajar pelajaran lain seperti IPA, supaya lebih menyenangkan siswa diajak mengenalkan keadaan alam sekitar, misalnya tumbuhan, poster anatomi tubuh hewan dan manusia, bahkan mempelajari keadaan ruang angkasa bisa lewat multimedia,"katanya. (men)

Soal UN Dibuat Lebih Sulit JAKARTA (HK) — Dalam penyelenggaraan Ujian Nasional (UN) pada tahun 2013 mendatang, batas nilai minimum kelulusan bagi para siswa ditargetkan tetap pada angka 5,5. Namun bobot soal rencananya yang akan diubah lebih sulit lagi. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Mohammad Nuh, mengatakan hingga saat ini batas minimum kelulusan tidak akan diubah. Namun sebaran bobot soal akan disesuaikan dengan tidak adanya kenaikan batas minimum kelulusan. "Masih dianalisis hingga saat ini. Tapi yang mungkin adalah menyebar tingkat kesulitan soalnya," ujar Nuh, saat jumpa pers penyelenggaraan UN di Gedung A Kemendikbud, Jakarta, Jumat (12/10) lalu. Ia menjelaskan pada tahun lalu sebaran tingkat kesulitannya untuk soal

yang mudah hanya 10 persen, soal dengan bobot sedang 80 persen dan soal yang sukar sebanyak 10 persen. Sementara untuk tahun 2013, soal sukar akan ditambah menjadi 20 persen. "Yang sedang berkurang jadi 70 persen. Yang mudah tetap 10 persen tapi ini masih dianalisis," ungkap Nuh. Dihubungi terpisah, Pengamat pendidikan dari Uni-

versitas Negeri Jakarta (UNJ), Lody Paat, mengatakan bahwa masalahnya bukan pada batas lulus atau tidak lulus melainkan pada prioritas fungsi UN ini sudah sesuai sebagai alat evaluasi atau tidak. "Kembali lagi, batas minimum kelulusan itu bukan masalah. Tapi evaluasi siswa bukan dari UN. Itu urusan sekolah," tandas Lody. (kcm)

BIMBEL di Batam mulai di serbu para siswa kelas akhir, karena dibimbel ini pemantapan kisi-kisi UN terus dilakukan.

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598. Editor: Arment, Layouter: Hendri Agustian


CMYK

16 Senin,

15 Oktober 2012

Demokrat Sesali Kejutan Ketua KPK Pabrik Disinyalir Tutup JAKARTA (HK) — Sejumlah pabrik di kawasan Cikarang, Bekasi, Jabar, disinyalir berhenti beroperasi pasca adanya unjuk rasa buruh yang menuntut penghapusan outsourcing (kerja kontrak- red) beberapa waktu lalu, sementara pihak pabrik tetap berkewajiban membayar upah para pekerjanya. “Pabrik kami sudah berhenti beroperasi selama 2 minggu dan bagaimana menghasilkan jika berproduksi saja tidak, bagaimana jika ini tidak pasti dan lama padahal selain karyawan yang harus tetap dibayar konsumen juga menunggu barang kami,” ujar Hilman Risan, salah seorang direksi pabrik di kawasan Cikarang dalam diskusi terbatas bersama Indosolution di Jakarta, Sabtu. Pabrik yang dikelola Hilman itu sebenarnya tidak memperkerjakan buruh outsourcing, tetapi beberapa suplier pabriknya memang masih menggunakan tenaga oursourcing. Karenanya tuntutan serikat pekerja untuk penghapusan outsourcing turut berimbas pada berhentinya proses produksi pabrik. Hilman menegaskan, pihak pabrik akan patuh dengan undang-undang yang mengatur soal hubungan industrial maupun proses yang saat ini tengah dijalani. Namun Hilman juga mengingatkan agar para pekerja tidak menghambat proses pengiriman barang yang sudah menjadi kewajiban pabrik kepada para pelanggannya.(ant)

Soal Hambalang JAKARTA (HK) — Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Hayono Isman menyesali pernyataan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad terkait kejutan dalam penanganan kasus Hambalang. Menurutnya, sebagai penegak hukum, KPK sebaiknya tidak membuat pernyataan yang tidak pasti tanpa langkah apapun. "Statement KPK kan didengar publik, isu kejutan kasus Hambalang kalau nggak Anas kan ke Andi Mallarangeng. KPK sebaiknya jangan bicara, lebih baik ambil tindakan saja lah. Kami hormati KPK tapi tolong lah lihat situasi partai," ujar Hayono Isman saat ditemui usai diskusi politik di Jakarta, Minggu (14/10). Saat ini kata Hayono, elektabilitas Partai Demokrat memang sedang disorot. Sebab, sejumlah kalangan menilai merosotnya dukungan Demokrat akibat skandal korupsi yang melibatkan petinggi par-

KASUS HAMBALANG Proyek Hambalang di Sentul Bogor saat ini tengah dalam proses hukum dan bakal menyeret sejumlah orang ke dalam jerat hukum. Bahkan nama Andi Malaranggeng dan Anas Urbaningrum juga diduga terkait dalam kasus ini. NET

tai berlambang mercy itu. Padahal lanjut Hayono, hanya beberapa petinggi saja yang sudah diproses hukum. "Memang masalah bagi kita, merasa berat karena langkah hukum seringkali tidak

sejalan dengan kenyataan politik. Akibatnya banyak pimpinan kita di partai belum jadi tersangka tapi sudah kenal stigma persepsi, padahal belum bersalah. Ini yang menjadi masalah berat bagi partai,"

ujar Hayono. Baginya, bila isu ini terus berkepanjangan akan berdampak pada terus merosotnya kepercayaan publik terhadap Partai Demokrat. "Kalau sampai pucuk pimpinan partai

tidak dapat kejelasan pasti dari KPK, maka kredibilitas partai terus menurun. Kita menunggu proses hukum di KPK, tolong hindari statement, bertindak dulu baru buat statement," katanya. (vvn)

Polisi Dinilai Membangkang Presiden JAKARTA (HK) — Kepolisian RI dinilai membangkang instruksi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono jika melanjutkan penyidikan kasus dugaan penganiayaan terhadap pencuri sarang burung walet yang diduga melibatkan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan. Kepolisian dianggap tidak patuh terlebih jika institusi penegak hukum itu menetapkan penyidik KPK lain sebagai tersangka kasus yang sama dengan Novel. Penilaian ini disampaikan peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Agus Sunaryanto, Minggu (14/10/). “Kalau sampai ada penetapan lain, ini menurut saya

suatu ketidakpatuhan atau pembangkangan terhadap perintah Presiden karena apa yang diinstruksikan presiden sudah clear kalau kasus yang terkait Novel tidak tepat, tidak pas,” katanya. Diberitakan sebelumnya, Kepolisian Daerah Bengkulu ternyata tidak hanya menetapkan Novel sebagai tersangka penganiayaan pencuri sarang burung walet. Ada dua perwira selain Novel yang juga menjadi tersangka. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigadir Jenderal Polisi Boy Rafli Amar mengatakan kalau salah satu dari dua perwira itu bertugas di KPK. “Satu bertugas di KPK, satu lagi di Polda,” katanya, kemarin. Menurut Boy, penetapan tersangka keduanya bersamaan dengan peneSusilo Bambang Yudhoyono tapan Novel

CMYK

sebagai tersangka. Keduanya juga berada di lokasi pada saat kejadian. Sementara Agus menilai, Kepolisian seharusnya tidak memproses lebih lanjut kasus ini sebelum ada keputusan akhir dari tim independen. Adapun tim independen tengah menyelidiki apakah penetapan Novel sebagai tersangka Kepolisian ini mengandung unsur rekayasa atau tidak. “Kalau hasil tim independen terbukti indikasi rekayasa kuat, lebih baik itu dihentikan karena ini kan sudah lama juga, tidak perlu lah mencari-cari alasan,” ujar Agus. Jika sikap Kepolisian terus menerus seperti ini, lanjut Agus, Presiden sebaiknya segera mengambil langkah lanjutan. Presiden dapat memanggil Kepala Polri, Jenderal Timur Pradopo untuk dimintai klarifikasi. Dia menambahkan, Kepala Polri pun seharusnya mencopot Kepala Kepolisian Daerah Bengkulu jika memang mengusut kasus itu tanpa sepengetahuan Mabes Polri. “Harus diuji dulu apakah langkah-langkah Polda Bengkulu melakukan penyidikan di luar kontrol, Mabes Polri tahu atau tidak. Kalau di luar kontrol, di sana (Bengkulu) yang harus diganti. Kalau sistematis, dari Mabes, Kapolri harus dipanggil lagi. Kalau ternyata tidak patuh, ya menurut saya harus dicopot,” ucap Agus.(kom)

PBNU & LDII Tanggulangi Radikalisasi JAKARTA (HK) — Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) dan Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) sepakat bekerjasama dalam program deradikalisasi. Hal itu diwujudkan dengan penandatangan memorandum of understanding (MoU) di halaman masjid Al Wali Jalan Fatmawati, Ketileng, Semarang Timur. Ketua Umum DPP LDII Abdullah Syam mengajak masyarakat untuk mewaspadai upaya penyebaran paham radikalisme yang menggunakan jejaring sosial di in-

ternet.“Mereka menyebarkan paham-paham radikal ini, terutama melalui internet, buku-buku,” kata Abdullah Syam. Menurutnya, langkah untuk menanggulangi penyebaran paham radikal melalui internet itu tidak bisa dilakukan dengan cara-cara kekerasan, melainkan harus dengan langkah persuasif yang juga menggunakan media internet. Penyebaran paham radikal, juga bisa dilakukan lewat garis keturunan atau hubungan keluarga dengan mena-

namkan rasa kebencian dan permusuhan kepada apa saja yang mereka definisikan sebagai musuh. Karena itu, Abdullah Syam mengemukakan pentingnya pemberdayaan seluruh komponen masyarakat, antara lain ulama, organisasi kemasyarakatan, dan kepemudaan untuk menangkal dan menanggulangi penyebaran paham radikal. “LDII sendiri akan terus membantu pemerintah hingga ke tingkat anak cabang dan untuk membantuk pemerintah desa atau kelurahan guna

menditeksi gejala radikalisme. Selain itu, kita juga akan melakukan dakwah yang menyejukkan dan mempersatu kekokohan NKRI,” tambah Abdullah Syam. Sementara itu, Ketua Umum PB NU Said Aqil Siroj menjelaskan perlunya kekuatan sipil untuk membantu pemerintah dalam mengatasi radikalisme yang berkembang saat ini. “Sekuat apapun pemerintah tetap butuh civil society. Kami (NU) siap bekerja sama dengan siapapun, TNI, POLRI ataupun ormas lainnya,” ujarnya.(oz)

“Kiamat Terjadi Hari Ini” SAO PAULO — Kepolisian Brasil khawatir akan bunuh diri massal dari 113 anggota sekte kiamat yang membarikade diri dengan pagar bambu. Pimpinan sekte itu sudah meyakinkan pengikutnya bahwa kiamat akan terjadi pada hari ini. Menurut Pimpinan sekte tersebut, Luis Pereira dos Santos, kiamat akan terjadpi pukul 16.00 waktu setempat. Santos sebelumnya mengatakan, empat tahun yang lalu, dirinya didatangi oleh malaikat yang menceritakan akhir dari dunia. Demikian, seperti diberitakan Daily Mail, Sabtu (13/10). Pria berusia 34 tahun itu langsung menginstruksikan 113 orang pengikutnya untuk meninggalkan pekerjaannya, menyerahkan barang-barang miliknya dan mengeluarkan anak-anakn-

ya dari sekolah. Laporan itu didapatkan oleh pihak kepolisian Brasil. Sejauh ini, kepolisian Brasil turut khawatir, ang gota sekte itu akan mengakhiri hidupnya dengan meminum sup beracun. Pada Kamis lalu, 50 polisi militer Brasil juga mendatangi rumah-rumah anggota sekte kiamat itu, usai munculnya laporan tersebut. Mereka juga menemukan adanya racun tikus di dalam rumah anggota sekte kiamat. Namun anggota

OKEZONE

SEJUMLAH angggota kepolisian Brasil tengah berjaga-jaga untuk mengantisipasi aksi bunuh diri massal 113 anggota sekte kiamat yang membarikade diri dengan pagar bambu. sekte kiamat itu tidak melakukan aksi perlawanan terhadap aparat. Kepolisian juga membawa seorang bocah berusia 12 tahun dalam sekte itu. Salah seorang anggota sekte kiamat itu mengatakan, saat ini mereka sudah berhenti untuk belajar. Hal itu disebabkan karena hasrat mereka yang ingin mendekatkan diri pada Tuhan.

Sejauh ini, Santos yang menjadi pimpinan sekte itu sama sekali tidak takut dengan polisi dan menyangkal adanya laporan bunuh diri masal dengan sup beracun. Para pengikut Santos juga terdiri dari kalangan warga miskin yang berprofesi sebagai pengemis, pelacur, bandar narkoba dan kriminal. (oz)

Editor: Niko, Layouter: Novrizal


CMYK

17 Senin,

Mujiono Lurah Kijang Kota

Berbuat untuk Orang Banyak SABAR dan ikhlas untuk berbuat yang terbaik bagi orang banyak, terutama bagi yang membutuhkan, diperlukan niat yang tulus dan butuh pengorbanan. Hal itu dirasakan betul oleh Mujiono, Lurah Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur yang baru dilantik beberapa bulan lalu ini. Menurut bapak dua anak ini, menjadi seorang lurah, mendatangkan perasaan suka yang lebih banyak dibanding duka. Salah satunya, dia lebih bisa membantu memberi keringanan terhadap

Tatik Tolak Teken APBD-P Disahkan Rp824 Miliar TANJUNGPINANG (HK) — APBD Perubahan Kota Tanjungpinang tahun anggaran 2012 disahkan sebesar Rp824 miliar, dalam rapat paripurna di Kantor DPRD Tanjungpinang, Sabtu (13/10) malam. Namun, Walikota Suryatati A Manan menolak menandatangani draft pengesahan APBD-P itu. Oleh: Rudi Yandri, Liputan Tanjungpinang Kendati demikian, APBD-P 2012 tetap disahkan yang ditandatangi oleh Wakil Ketua II DPRD Kota Tanjungpinang, Mansur Razak dan dibacakan oleh Sekretaris Gabungan Komisi Asep Nana Suryana di dalam rapat paripurna itu. Suryatati yang ditemui usai acara penyamSUTANA/HALUAN KEPRI

Berbuat untuk

Tatik Tolak

Bersambung ke hlm 18

Bersambung ke hlm 18

Junjung Tinggi Profesional dan Netralitas TANJUNGPINANG (HK) — Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan, menekankan beberapa hal penting untuk dilaksanakan tim pengamanan pelaksanaan pemilukada di Tanjungpinang. dalam apel gelar pasukan operasi "Mantap Praja 2012" di lapangan Pamedan TanHal itu dikatakannya saat menjadi inspektur upacara

Junjung Tinggi Bersambung ke hlm 18

15 Oktober 2012

BERI KETERANGAN — Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan memberikan keterangan kepada wartawan terkait APBD-P 2012, Minggu (14/10). Suryatati menolak menandatangani draft Perda APBD-P 2012 dalam rapat paripurna pengesahan yang digelar Sabtu (13/10).

DPRD Desak Realisasi Jembatan Batam-Bintan TANJUNGPINANG (HK) — Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kepri Joko Nugroho meminta Pemprov Kepri serius merealisasikan rencana pembangunan jembatan yang menghubungkan Pulau Batam dan Pulau Bintan (Jembatan Babin). Dengan terealisasinya jembatan itu, maka akan berdampak nyata bagi pertumbuhan dan perkembangan ekonomi di kedua pulau. "Jembatan Babin akan memberikan dampak yang

luar biasa bagi pertumbuhan ekonomi terutama di Pulau Bintan. Keberadaan jembatan ini akan semakin men-

DPRD Desak Bersambung ke hlm 18

2.878 Santri Diwisuda KARIMUN (HK) — Sebanyak 1.485 santri Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) dan Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) diwisuda oleh Bupati Karimun Nurdin Basirun, Sabtu (13/10) di rumah dinasnya. Wisuda tersebut hanya untuk santri di empat kecamatan yakni Kecamatan Karimun, Kecamatan Meral, Kecamatan Tebing dan Kecamatan Buru. Sedangkan santri di Kecamatan Kundur, Kundur Barat, Kundur Utara, Kecamatan Moro dan Kecamatan Durai dilaksanakan Minggu (14/10). Jumlah total santri yang diwisuda se-Kabupaten Karimun dalam waktu dua hari tersebut mencapai 2.878 orang.

CMYK

dims

GANI/HALUAN KEPRI

BUPATI Karimun Nurdin Basirun mewisuda para santri TPQ dan MDA, Sabtu (13/10) di rumah dinasnya. Dalam pemaparannya sebelum mewisuda para santri, Nurdin mengingatkan kepada para orangtua agar terus

mendorong putra-putri mereka agar lebih memahami

2.878 Santri Bersambung ke hlm 18

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda Nababan


18

TANJUNGPINANG Senin,

15 Oktober 2012

Pengobatan Alternatif Cina Diminati TANJUNGPINANG (HK) — Beragam pengobatan dan juga obat-obatan ramuan tradisional asal Cina banyak digunakan oleh masyarakat, termasuk di Kota Tanjungpinang. Salah satunya adalah pengobatan akupuntur atau metode pengobatan dengan tusuk jarum yang saat ini terus diminati. SUTANA/HALUAN KEPRI

KANTOR PEMERINTAH — Meski Pemprov Kepri sudah membangun pusat pemerintahan di Dompak, namun sampai sekarang Pemprov masih menyewa banyak rumah toko (ruko) untuk dijadikan kantor satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Salah satunya Kantor Badan Ketahanan Pangan yang berada di jalan Wiratno Tanjungpinang, Jumat (12/10).

Berbuat untuk

Sambungan hal 17 warga yang ingin mengurus administrasi yang berkaitan dengan kependudukan, tempat tinggal dan sebagainya. "Sedangkan duka yang saya peroleh, adalah ketika kita berbuat untuk kebaikan dan masih ada juga orang yang tidak menyukainya. Namun bagaimana kita bisa berbuat semaksimal mungkin memberikan pelayan-

an terhadap masyarakat demi kemajuan daerah ini," kata pria kelahiran Subang 40 tahun silam ini. Penyuka olahraga voli ini mengaku memiliki motto bahwa hidup yang baik adalah bekerja dan berbuat untuk kebaikan orang banyak. Menurutnya, sangat banyak manfaat yang diperoleh jika seseorang itu bisa memberi-

2.878 Santri

Sambungan hal 17 ilmu agama terutama pembacaan Al Quran. Sehingga diharapkan agar putra-putri Karimun mampu membaca Al Qur'an dengan baik dan benar ketika mereka masih mengenyam bangku sekolah. "Dengan demikian mereka sudah memiliki benteng diri yang tentunya akan dijaga. Sehingga kepribadaian para anak akan seimbang antara ilmu umum dengan ilmu agama," ujar Nurdin. Nurdin pun mengimbau agar seluruh unsur dan elemen masyarakat terus mengembangkan bakat dan prestasi di bidang keagamaan. Karena,

jika hal tersebut mampu diraih, maka berkah di dunia dan di akhirat akan dapat dirasakan. Dikatakan, sudah saatnya Karimun bebas dari buta aksara Al Quran. Hal itu termasuk menjadi pekerjaan rumah para orangtua bagaimana daerah ini mampu mencapai target tersebut. Kepala Bagian Kesejahteraan Agama (Kesra) dan Keagamaan Kabupaten Karimun Usman mengatakan, proses wisuda santri dari TPA dan MDA itu disejalankan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Karimun ke-13

"Proses wisuda santri ini merupakan tanda bahwa para anak didik yang belajar agama di TPA, MDA ataupun TPQ sudah lulus baca Al Quran dan mereka telah menamatkan tahapan pendidikan tersebut. Sehingga perlu diwisuda," ujar Usman Dikatakan, jumlah TPA se Kabupaten Karimun saat ini mencapai 300 unit, sedangkan MDA ada 60 unit. Keberadaan TPA dan MDA tersebut kata dia, merupakan salah satu media yang akan digunakan sebagai antisipasi untuk untuk menghindari buta aksara Al Quran. (gan)

Pemprov Kepri terkait rencana pembangunan jembatan ini. Tidak masalah apakah pendanaannya dari APBN atau swasta murni, yang penting kita tahu dan bisa menjelaskannya kepada masyarakat," ujar Joko. Joko berjanji akan menggelar rapat dengan pendapat (hearing) dengan Ketua Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Provinsi Kepri dalam waktu dekat. "Dalam waktu dekat ini kita akan memanggil Bapeda untuk menjelaskan hal ini dalam hearing. Karena ini juga merupakan bagian dari tugas DPRD terutama komisi III yang membidangi pembangunan," tandasnya. Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam Mustofa Widjaja beberapa waktu lalu mengatakan, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) sudah selesai melakukan blue print ter-

kait pembangunan Jembatan Babin, dimana tahun 2013 mendatang akan dilakukan studi kelayakannya. "Pemerintah pusat bersama BP Batam saat ini sedang melakukan kajian atas pembiayaan rencana pembangunan jembatan itu, apakah akan dari investasi atau kerja sama kemungkinan tersebut masih dikaji. Tapi pengerjaaannya kelas internasionalnya sekarang ini sedang dipelajari konsultan," kata Mustofa. Sebelumnya, Gubernur Kepri HM Sani mengatakan, pembangunan Jembatan Babin bertujuan untuk meningkatkan perekonomian kawasan pelabuhan bebas dan perdagangan bebas (Free Trade Zone/FTZ) Batam dan Bintan. "Bila jembatan dibangun, perdagangan kawasan bebas akan semakin cepat meningkat," katanya. (rul)

DPRD Desak

Sambungan hal 17 dorong laju pertumbuhan ekonomi yang diakibatkan lancarnya transportasi sehingga investor akan melirik potensi Pulau Bintan yang sangat besar," kata legislator dari Partai Demokrat ini, akhir pekan kemarin. Tak hanya bagi Pulau Bintan dan Batam, kata dia, jembatan yang akan menelan anggaran sekitar Rp3 triliun dan mempunyai panjang sekitar 6,7 kilometer tersebut, juga akan memberi dampak signifikan bagi kemajuan Provinsi Kepri. Joko berharap, Badan Pengusahaan (BP) Batam dapat segera melakukan sinkronisasi dengan Pemprov Kepri guna mewujudkan rencana ini. Sejauh ini, ujar Joko, Pemprov Kepri belum pernah memaparkan rencana pembangunan Jembatan Babin kepada DPRD Provinsi Kepri. "Kita berharap agar ada pemaparan yang jelas dari

kan kebaikan kepada orang lain. "Saya menganggap jabatan yang diberikan adalah amanah. Karenanya, harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Tentu saja sesuai dengan kemampuan maksimal yang kita miliki," kata pria yang memilih ikan asam pedas sebagai makanan favoritnya ini. (eza)

Begitu juga dengan ramuan atau racikan khas obatobatan yang menggunakan serba herbal atau akar-akaran. Obat ini sering disukai masyarakat luas karena tidak mengandung zat kimia.

Menurut Jhoni, warga Bakar Batu Tanjungpinang yang sudah biasa menggunakan metode pengobatan akupuntur, setiap kali badannya terasa berat dan seperti akan sakit bahkan

bila terlanjur sakit pun, dia lebih percaya kepada pengobatan alternatif. Untuk obatobatan, dia pun selalu menggunakan obat-obatan herbal yang diberikan oleh shinse. "Baik pengobatan akupunktur maupun obat-obtan yang diracik sinshe selalu saya gunakan untuk penyembuhan penyakit yang saya rasakan. Dan ternyata, setiap berobat bila terasa sakit kesesokannya setelah saya minum obat yang diberikan sinshe dapat sembuh dan bugar kembali," katanya. Kata dia, obat-obatan yang diberikan sinshe sangat mujarab, khususnya untuk dirinya. Pengobatan menggunakan akar-akaran dan daun-daunan, menurutnya sangat baik bagi kesehatan. Dan yang terpenting tanpa

Junjung Tinggi

Sambungan hal 17 jungpinang, Sabtu (13/10). Suryatati meminta tugas pengamanan ini dilaksanakan dengan menjunjung tinggi nilai-nilai profesionalitas dan proporsionalitas serta netralitas. Seluruh tim hendaknya bisa menjalin sinergitas dengan instansi terkait, melakukan penegakan hukum secara tegas namun tetap menjunjung tinggi hak asasi manusia (HAM) serta menghindari tindakan arogan yang dapat menurunkan citra polisi di

mata masyarakat. Dalam apel yang digelar dalam rangka pengamanan pemilukada Kota Tanjungpinang itu, hadir Kapolres Tanjungpinang AKBP Suhendri beserta unsur Forum Koordinasi Pimpinan daerah (FKPD) dan pejabat terkait. Gelar pasukan ini bertujuan untuk mengetahui dan menunjukkan kesiapan Polres Tanjungpinang beserta unsur terkait lainnya dalam mengamankan rangkaian kegiatan pemi-

lukada Tanjungpinang. Kata Suryatati, potensi aksi kerusuhan dan gangguan keamanan yang terjadi di beberapa wilayah di tanah air saat pemilukada dapat menjadi gambaran ancaman yang perlu diantisipasi sejak awal. Untuk menghadapi dinamika yang seperti itu, kerjasama aparat keamanan dan seluruh komponen masyarakat sangatlah diperlukan dalam merumuskan langkah-langlah yang akan diambil guna

mengatasi berbagai potensi kerawanan yang terjadi. “Saya dan masyarakat tentunya mengharapkan pelaksanaan pemilukada ini dapat berjalan aman, tertib dan lancar," katanya. Usai apel, digelar pula simulasi peragaan pengamanan pemilukada. Mulai dari pengamanan para calon walikota, pengamanan pada saat kampanye, pengamanan pada saat pencoblosan, hingga pengamanan hasil akhir penghitungan suara. (yan)

Tatik Tolak

Sambungan hal 17 paian visi dan misi calon walikota dan wakil walikota Tanjungpinang di Kantor DPRD Tanjungpinang, Minggu (14/10) mengatakan, pada rancangan peraturan daerah (Ranperda) APBD-P, apabila tidak ditandatangani oleh Walikota, maka APBD-P tetap sah. Terkait penolakannya meneken pengesahan APBD-P itu, walikota yang akrab disapa Tatik itu mengatakan, terkait dengan anggaran untuk proyek multiyears yang hanya disetujui DPRD sebesar Rp12,2 miliar. Padahal, Pemko Tanjungpinang melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) mengajukan tambahan sebesar Rp25,4 miliar. Menurut Tatik, proyek multiyears itu tetap membutuhkan tambahan anggaran Rp25,4 miliar. Karenanya, dia menyayangkan kebijakan legislatif yang hanya menyetujui separuh dari anggaran penambahan yang diusulkan. "Karena di perda (multiyears) disebutkan, bahwa pembayarannya di akhir tahun 2012 ini. Dan kita (Pemko Tanjungpinang) sudah mengirimkan surat. Kalau hanya separuh yang disetujui dari yang diajukan, bagaimana mau dibayarkan kalau (proyeknya) sudah selesai dikerjakan. Karena, tidak mungkin itu menjadi hutang kan? Sementara, uangnya ada," ujarnya. "Namanya terikat kontrak. Kalau misalnya ada kendala-kendala, ya dia dibayar sesuai tingkat pekerjaannya itu. Tapi, ini kan kita sudah jaga-jaga. Makanya disiapkan," kata Tatik lagi. Di tempat yang sama, anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Tanjungpinang Maskur Tilawahyu menerangkan, APBDP 2012 Tanjungpinang telah disahkan sebesar Rp824 miliar dari Rp772 miliar pada ABPD murni. Sedangkan un-

ada efek samping karena bersifat alami. "Saya tidak mengetahui campuran apa saja racikan atau obat-obatan yang diberikan oleh sinshe. Namun saat menggunakannya atau saat akan meminumnya terasa sekali aroma alaminya," kata dia. Hal senada disampaikan Yuli (56) warga Batu 8 Tanjungpinang. "Pengobatan (alternatif Cina) ini telah saya jalani sejak usia 35-an. Saat itu saya mengalami sakit di bagian perut. Saat berobat ke dokter, penyakit itu tidak hilang-hilang. Lalu saya dianjurkan untuk berobat alternatif, dan saya pilih akupuntur. Ternyata ada perubahan. Sekarang hanya minum obat ramuan dari sinshe untuk menjaga kebugaran tubuh," katanya. (sut)

tuk penambahan pendapatan Kota Tanjungpinang hanya berkisar Rp70 miliar. Penyerapan anggaran terbesar berada di proyek multiyears. "Usulan mereka (Pemko Tanjungpinang) sebesar Rp25,4 miliar (untuk multiyears). Akan tetapi, setelah kita lakukan pembahasan sama verifikasi data dokumen yang ada, sekitar Rp12,2 miliar lebih saja yang kita anggarkan. Yang tidak dianggarkan itu, hanya dua kegiatan di multiyears itu. Jadi, tadi malam kita heran juga Walikota kok bilang ada dua jembatan yang tidak kita setujui, padahal cuma satu jembatan," katanya. Kata Maskur, cuma satu proyek multiyears jembatan yang tidak dianggarkan yakni jembatan terusan serta pembangunan rumah jabatan. Kalau rumah jabatan itu, katanya, dewan juga tidak menambahkan anggaran CCO-nya. Karena, serapan anggaran yang baru baru berkisar 68 persen. Artinya, dengan uang yang ada saja, itupun bakal tidak akan terselesikan pada akhir tahun ini. "Jadi untuk apa kita tambahkan lagi, kan begitu. Kemudian, untuk jembatan terusan, itu kan usulan mereka dengan angka penambahan sebanyak Rp11,7 miliar. Dan ini tidak dapat juga kami anggarkan, karena yang pertama ceritanya panjang, kita di Perda APBD itu nilai pagunya hanya Rp3,4 miliar. Untuk mendapatkan angka Rp3,4 miliar itu, dilakukan pembahasan, terutama di Komisi III dengan Manajemen Kontruksi. Ini Rp3,4 miliar jembatan apa," katanya. Kata Maskur, jembatan tersebut terbuat dari beton dan lainnya. Maka lahirnya Perda multiyears itu sebanyak Rp3,4 miliar, dengan kontruksi yang tadi. Setelah dilakukan pelelangan, pada proyek ini dimenangkan oleh PT Istaka

Karya pada tahun 2010 dan sebanyak 20 persen uang muka diserahkan. Dalam perjalanannya, PT Istaka Karya pailit atau bermasalah dan di situ ada dana negara sekitar Rp3 miliar lebih yang harus didudukkan agar tidak terjadi permasalahan. "Ini belum pernah didudukkan antara dewan dan pemerintah. PT Istaka Karya tidak mengakui dan pemerintah mengakui hanya beberapa sekian saja. Menurut Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) itu harus diaudit dan seharusnya tidak ada kontrak lanjutan, apabila tidak didudukkan terlebih dulu. Tim audit independen juga bisa diturunkan untuk menentukan berapa nilai sisa uang negara yang ada pada proyek itu dan barulah diputuskan, apa kelanjutan proyeknya. Yang jelas, statusnya tidak jelas ini, apakah menjadi utang atau bagaimana. Ini masalah pertama," katanya. Masalah kedua, lanjut Maskur, sudah jelas jika Rp3,4 miliar tersebut, kontruksinya dari beton. Tapi pemerintah melelangnya kembali dengan mengubah semua kontruksinya dengan baja. Sehingga angkanya jauh di bawah. Artinya, tidak ada pembahasan dengan dewan dan dilakukan pengubahan sepihak. Maka dari itu, dewan berasumsi serta beranggapan, pekerjaan tersebut sudah di luar perda. "Jadi untuk apa kita anggarkan lagi? Kita tidak mau mengambil resiko pemerintah bermasalah ke depan. Yang pada akhirnya kita tidak menganggarkan itu. Apakah dikarenakan itu, Walikota tidak menerimanya? Tapi itu kan sudah dibahas secara mendalam dan berhari-hari antara dewan, TPAD dan Dinas PU, serta mereka sudah menandatanganinya. Mengapa Walikota tidak percaya sama dinasn-

ya," kata Maskur. Secara aturan hukum, tambah Maskur, meskipun tidak ditandatangi oleh Walikota, APBD-P 2012 yang disahkan otomatis berlaku. Cuma memerlukan waktu selama 30 hari ke depan. Akan tetapi, tentunya akan menjadi persoalan baru, apabila menunggu 30 hari lagi dan masyarakatlah yang akan menjadi korban. Karena, APBD itu bukan hanya multiyears saja, melainkan banyak isi yang ada untuk kepentingan masyarakat atas usulan Pemko Tanjungpinang. "Mungkin kami akan mencari pola baru serta berkonsultasi kembali bersama BPK dan Menteri Dalam Negeri. Apakah bisa Gubernur Provinsi Kepri mengesahkan tanpa adanya tanda tangan kepala daerah. Akan tetapi, kita sangat menyayangkan, kalau Walikota tidak sepakat tentang multiyears, kenapa sampai mengorbankan APBD," katanya. Sementara itu, Sekretaris Gabungan Komisi DPRD Kota Tanjungpinang Asep Nana Suryana memaparkan, untuk pos bantuan sosial (bansos) tidak terdapat penambahan dalam APBD-P 2012 ini. Artinya, tetap Rp4,5 miliar. Dikatakan, pendapatan sebelumnya perubahan sebsar Rp70 miliar lebih menjadi Rp72 miliar, naik sebanyak 3,35 persen. Belanja daerah sebelumnya perubahan Rp771 miliar lebih menjadi Rp824 miliar, naik 10 persen. Sedangkan pajak daerah naik 3,35 persen sebesar Rp2,3 miliar. Retribusi daerah naik 7,79 persen naik sebanyak Rp2,56 miliar. "Belanja yang naik adalah belanja pegawai naik 5,84 persen sebesar Rp 16,4 juta. Belanja hibah naik 6,5 juta, naik kisaran 22,94 persen. Belanja bansos naik 22,88 persen naik sebesar Rp1,9 miliar dan belanja langsung naik 11,40 persen," katanya. ***


CMYK

BINTAN

19

Senin,

Pembangunan Pelabuhan Internasional Digesa BINTAN (HK)— Pembangunan pelabuhan Ferry Internasional Tanjung Berakit terus digesa. Pelabuhan yang berlokasi di Desa Berakit, Kecamatan Teluk Sebong, Kabupaten Bintan ini, diperuntukkan bagi wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Pantai Trikora dan resort yang ada di sekitarnya. Sementara setelah selesai pembangunan fisik pelabuhan Ferry Internasional ini, tahap selanjutnya melakukan pendalaman alur disekitar pelabuhan untuk memudahkan kapal Ferry bersandar yang telah dianggarkan sekitar Rp6 miliar lewat dana APBN. Demikian dikatakan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bintan Ahmad Izhar baru-baru ini. "Pembangunan fisik pelabuhan Ferry Internasional Tanjung Berakit sudah selesai dan begitu juga dengan pengadaan meubeler mulai dibenahi. Untuk akses jalan menuju pelabuhan ini juga masih dalam tahap pengerjaan, dan tahun ini diperkirakan akan selesai," ujar Izhar. Menurutnya, untuk jaringan listrik yang menghubungkan ke pelabuhan Tanjung Berakit mulai dibenahi. Diharapkannya, akhir tahun ini semuanya dapat selesai dan bisa diserahterimakan ke Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) ASDP, bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan. "Untuk tahap awal nanti seletah pembangunan dan pendalaman alur selesai, kita akan bekerjasama dengan pihak Johor, Malaysia dengan target setiap wisman yang berkunjung ke Bintan masuk melalui pelabuhan Ferry Internasional Tanjung Berakit," kata Izhar. Selama ini imbuhnya, wisman yang datang melalui pintu masuk pelabuhan Internasional di Lagoi cukup mahal, dan jika pelabuhan Ferry Internasional Tanjung Berakit beroperasi, maka biaya yang dikelurakan tidak sampai mahal.(eza)

15 Oktober 2012

Eskavator Ganggu Aktivitas Dermaga Roro TANJUNGUBAN(HK) Alat berat jenis eskavator sudah satu minggu di parkir di dermaga pelabuhan kapal Roro Tanjunguban. Akibatnya aktivitas kapal roro milik ASDP terganggu. Keberadaan eskavator ini sempat membuat ratusan penumpang

terlantar hingga 7. Hingga saat ini alat berat ini masih tengongok di pinggir pelabuhan. Berkaitan dengan keberadaan eskavator di parkir di dermaga ini, Koordinator ASDP Tanjunguban Zail Ways, tak mau berkomentar malah menyarankan ditanya langsung kepada Manajer Operasional, AM Heriyanto.

"Tanyakan langsung kepada atasan saya, Manajer Operasional, AM Heriyanto. Beliau yang tangani langsung," ujar Zail Ways, belum lama ini. Sementara Manajer Operasional ASDP, AM Heriyanto, sewaktu

dihubungi membenarkan posisi eskavator tersebut berada di atas dermaga. Dan ia sudah menghubungi pemiliknya supaya memindahkannya. "Benar pak, dermaga bukan untuk kendaraan statis atau tidak bergerak berada di atasnya. Kita sudah menghubungi pemiliknya supaya eskavator tersebut dipindahkan," kata AM Heriyanto melalui telephon selularnya.

Kepala Syahbandar Tanjunguban, Agus S, kemungkinan pada Minggu (14/10) (kemarin) pemilik eskavator akan mendatangkan alat dari Medan, dan akan dipindahkan dari dermaga ASDP.Pantauan di dermaga, eskavator tersebut belum diperbaiki. Sampai dengan Minggu (14/10) kemarin tak seorangpun teknisi yang mengerjakan eskavator yang rusak tersebut.(cw64)

GANGGU AKTIVITAS — Keberadaan eskavator di Dermaga Kapal Roro ASDP, Tanjunguban, mengganggu aktivitas kelancaran penumpang. Alat berat ini sudah satu minggu terongok di pelabuhan tersebut, Minggu (14/10).

Kotoran Sapi Disulap Jadi 'Emas' Distanhut Sumbang 11 Mesin Kompos dan Biogas TANJUNGUBAN(HK) — Dinas Pertanian dan Kehutanan (Distanhut) Kabupaten Bintan menyulap kotoran sapi bernilai emas yang bisa mendatangkan penghasilan ratusan juta bagi para petani. Kotoran sapi ini yang tadinya merupakan benda kotor, jorok dan menjijikan, oleh Distanhut diubah menjadi kompos dan biogas. Untuk menghasilkan kompos dan biogas ini, Distanhub telah memberikan pe-

latihan serta menyumbang 11 mesin pembuat kompos kepada para petani sapi.

"Kita ingin merubah pola pikir peternak sapi agar memanfaatkan kotoran sapi menjadi nilai ekonomis. Makanya Distanhut membagikan 11 mesin pembuat kompos dan biogas bantuan dari APBN dan APBD," ujar Ketua Tim Teknis Kegiatan, Bidang Peternakan, Distanhut Kabupaten Bintan, Berry, di Tanjunguban, Minggu (14/10). Menurutnya, ke 11 mesin kompos ini dibagikan kepada peternak di Toapaya sebanyak 3 unit, Teluk Bintan 4

Oleh: M Rofik, Liputan Bintan unit, Gunung Kijang 1 unit, Teluksebong 1 unit, dan Bintan Utara 2 unit. Hal ini karena peluang pembuatan biogas dan kompos ini sangat menjanjikan. Disamping itu juga pihak peternak tidak perlu membeli gas LPG untuk memasak di rumah. Sedangkan kompos yang dihasilkan bisa dijual sebagai pupuk organik yang

saat ini Bintan sangat kekurangan pupuk organik ini. "Inilah keuntungan yang didapatkan terus-menerus, nilainya melebihi emas. Karena keuntungannya tidak terbatas," katanya. Kegiatan mengubah pola pikir industri peternakan, lanjut Berry, harus digalakkan dan terus ditingkatkan, karena beternak saat ini bu-

kan sekedar untuk menjual sapi atau kambing saja. Melainkan lebih menjadikan sapi/kambing sebagai alat produksi biogas dan kompos. "Penjualan sapi dan kambing bukan tujuan utama, karena sapi dan kambing ini bisa dijadikan alat produksi industri rumah tangga berupa biogas dan kompos. Biogas bisa menghemat pengeluaran pembelian gas LPG di rumah, sedangkan kompos

untuk dijual, atau untuk pupuk organik di kebun mereka," tuturnya. Pada kesempatan yang sama Kepala Seksi Pengembangan Peternakan, drh Azhari, juga berkomentar bahwa Distanhut sangat fokus dalam melatih peternak dalam pengelolaan limbah peternakan ini. "Kita selalu mengadakan pelatihan dan pendampingan agar para peternak ini maju dan berkembang," ucap Azhari lagi. ***

Berwisata ke Jembatan Busung Jadi Tongkrongan Remaja TANJUNGUBAN(HK) — Jembatan Busung di Kecamatan Seri Kuala Lobam, dengan panjang 290 meter di jalan lintas barat, menjadi obyek wisata baru. Tidak pagi, tidak siang, tidak sore, tidak malam, selalu ada saja dijadikan tongkrongan para remaja sambil menikmati alam sekitar. Maklum, kanan kiri jembatan adalah muara sungai Busung yang indah. Dibawahnya hilir mudik nelayan yang hendak pulang dari mencari ikan di laut. Seperti Nita, gadis yang bekerja di kawasan industri Lobam ini mengaku sering nongkrong menikmati alam di jembatan Busung. Karena pada sore hari anginnya se-

CMYK

milir. Dan di pinggir sungai tersebut bisa menyaksikan aktivitas keluarga nelayan, seperti memperbaiki jaring, mengecat sampan, maupun memperbaiki bubu ikan. "Asyik duduk-duduk disini di sore atau pagi hari. Anginnya semilir, sepoi-sepoi, kendaraannya tidak terlalu ramai. Bisa melihat pemandangan yang indah. Khusus-

MUDA-mudi sedang menikmati keindahan alam di jembatan Busung, Minggu (14/10). Jembatan ini menjadi wisata baru di kawasan tersebut. nya kegiatan nelayan dibawah jembatan," kata Nita yag sedang nongkrong bersama rekannya, Minggu (14/10). Lain lagi dengan Agung, pemuda Tanjungpinang yang sedang lewat di jembatan Busung terpesona oleh bentuk jembatan yang panjang dan melengkung. "Bentuknya unik, panjang dan melengkung ke atas," kata Agung.

Keindahan jembatan Busung ini juga menarik Camat Seri Kuala Lobam, Nirwan, menginspirasinya untuk mengembangkan jembatan tersebut supaya bisa menjadi obyek wisata yang memberikan keuntungan pada warga sekitar. Supaya masyarakat bisa berjualan hasil bumi maupun hasil laut di kanan-kiri jalan menuju jembatan Busung. (cw64)

Editor: Arment, Layouter: Novrizal


ANAMBAS

20

Senin,

15 Oktober 2012

Seks Bebas Mulai Tulari Pelajar KKA APBD 2013 Bakal Defisit ANAMBAS (HK) — Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) pada tahun 2013 mendatang akan mengalami defisit, dari APBD tahun ini senilai Rp1,2 triliun. Seperti diungkapkan Bupati Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin, APBD yang masuk khas daerah sat ini baru Rp835 miliar. "Gambaran pasti baru Rp835 miliar. Belum mencukupi APBD KKA yang saat ini sebesar Rp1,2 triliun," katanya di Terempa KKA. N a m u n d e m i k i a n , Te n g k u m e nye b u t k a n , gambaran tersebut belum final. Karena masih ada beberapa kemungkinan untuk meningkatkan APBD di tahun mendatang. Di antaranya, dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU), serta Dana Bagi Hasil (DBH) antara Pemerintah Pusat dengan daerah. "Tapi ini belum final, masih ada beberapa kemungkingan peningkatan APBD. Di antaranya, dari DAK dan DAU serta DBH kita harapkan bertambah,"ujarnya. Tengku optimis APBD tahun 2013 bisa melebihi tahun ini. Dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang minim, penyumbang APBD KKA dari dana perimbangan (DBH Migas). Tahun lalu, PAD hanya sebesar Rp26,2 miliar saja. Sedangkan sektor lain pendapatan daerah sebesar Rp74,6 miliar. Sisanya ditopang oleh dana perimbangan. "Kita harapkan DAK dan DAU yang belum masuk dapat bertambah angkanya. Karena APBD KKA sangat bergantung pada dana perimbangan dari Pusat. Kita otpimis APBD tahun 2013 bisa sebanyak tahun lalu," kata Tengku. Rendahnya sektor pendapatan daerah, menyebabkan Anambas masih bergantng pada dana perimbangan dari Pemerintahan Pusat. Defisit APBD pada tahun depan bisa saja terjadi, bila DAK dan DAU untuk KKA tidak meningkat dari tahun sebelumnya, dimana nilainya tidak sampai ratusan miliar rupiah. (yud)

ANAMBAS (HK) — Perilaku seks bebas mulai menulari pelajar SMP dan SMA di Kabupaten Kepulauan Anambas. Untuk itu orang tua perlu pengawasan terhadap pergaulan anak. Karena sebagian pelajar sudah mulai cobacoba terlibat pergaulan bebas saat berada di luar rumah.

jadi. Seperti anak-anak usia sekolah tingkat SMP dan SMA hamil diluar nikah, disebabkan seks bebas dikalangan pelajar," kata Wahyuni. Menurutnya, pemantauan dan pengawasan dari orang tua terhadap prilaku pelajar yang menyimpang dengan norma adat dan budaya, merupakan tanggungjawab semua masyarakat. Prilaku seks bebas yang marak pada tempat-tempat yang biasa ditemukan, diharapkan dapat diawasi bersama dan menjadi tanggungjawab bersama antara pemerintah dan masyarakat untuk mencegahnya. "Pelajar adalah masa de-

pan bangsa. Pelajar Anambas adalah masa depan Anambas kelak. Bila ada prilaku remaja yang mengarah pada seks bebas, ini merupakan tanggungjawab kita bersama untuk mencegahnya. Dengan meningkatkan perhatian pada anak. Dimulai dari dalam rumah dari kedua orang tuanya," terang Wahyuni. Beberapa dampak dari pergaulan bebas menjangkiti pelajar usia remaja. Mulai dari kehamilan tak diinginkan (KTD) dan terinfeksi penyakit kelamin. Karena hamil diluar nikah, kata Wahyuni, pelajar terpaksa menikah dan berumah tangga. Sedangkan,

lanjutnya sekolah mereka terputus. Bahkan, ditemukan kasus beberapa anak masih di bawah usia 17 tahun. Belakangan, tambahnya, beberapa pelajar juga ditemukan menyimpan kondom didalam tas sekolah. Alat kontrasepsi ini seharusnya tidak beredar dengan mudah. Karena hanya tersedia di klinik tertentu yang diperuntukan bagi pasangan yang sudah menikah dan pekerja seks komersil (PSK). Wahyuni mengimbau, agar orang tua dapat memperhatikan keseharian anak, baik sekolah maupun pergaulannya. Kurangnya perhatian dari

orang tua, menyebabkan anak tidak memiliki figur sehingga mencarinya di luar. Tidak bisa dipungkiri saat ini, tambahnya, pergaulan bebas yang mengarah kepada seks bebas berkeliaran di sekitar anak. "Kita harus perhatikan anak, bagaimana sekolah dan pergaulannya. Karena seks bebas sudah memasuki dunia pelajar. Kepedulian bersama dari orang tua dan lingkungan bagi pelajar sangat dibutuhkan. Bila ada prilaku yang mengarah pada seks bebas, harus dicegah bersama, meskipun itu bukan anak kita sendiri," himbaunya. ***

Oleh: Mahyudin, Liputan Anambas Demikian disampaikan, Sri Wahyuni, ketua LSM Bina Sejahtera Anambas di Tarempa, Siantan, KKA. Disampaikannya, karena pelajar di usia remaja saat ini mulai mengikuti pergaulan bebas, yang mengarah pada seks bebas. Bila orang tua tidak bisa memantau dan mengawasi anak, kata Wahyuni, mereka akan dipengaruhi oleh lingkungan seks bebas yang memang sudah menulari sebagian pelajar SMP dan SMA. "Kita imbau orang tua untuk mengawasi pergaulan anak-anak. Karena pergaulan bebas yang mengarah kepada seks bebas sudah lumrah ter-

YUD/HALUAN KEPRI

TULARI PELAJAR — Orangtua perlu meningkatkan perhatian terhadap anak. Karena, belakangan diketahui pergaulan bebas yang mengarah kepada perilaku seks bebas mulai menulari pelajar SMP dan SMA di KKA.

Keceriaan Anak di Pasar Malam Batas Desa di KKA Telah ditetapkan ANAMBAS (HK) — Keberadaan pasar malam yang menyediakan arena bermain, menjadikan anak-anak tampak ceria menikmatinya. Mulai sore sampai malam, pasar ini ramai dikunjungi bersama orang tua, atau datang sendiri dengan temantemannya. "Pergi bermain di pasar malam. Banyak kegiatan dan permainan," tutur Dahlia, pelajar SD di Tarempa. Layaknya tempat bermain bagi anak-anak, Pasar Malam diramaikan pedagang dengan beragam macam jajanan khas. Mulai dari sosis goreng, bakso tusuk ikan, telor goreng bakso, aneka minuman dan masih banyak lagi kuliner lainnya. Tentu sangat menarik anak-anak untuk membeli sambil menikmati aneka permainan. Atau sekedar melihat-lihat ragam pertun-

jukan pedagang mainan anak-anak. Selain meriha, Pasar Malam juga menjual aneka dagangan dengan harga terjangkau. Jajanan anak-anak ini tidaklah mahal, karena disediakan untuk anak-anak. Mulai dari Rp1.000 sampai dengan Rp10.000 saja. Harga ini memungkinankan anakanak dapat mencicipi aneka makanan yang dijual pedagang di Pasar Malam. "Banyak macam makanan yang dijual disini. Semuanya enak dan kami senangi," kata Indra pengun-

jung pasar malam dan arena permainan anak. Ternyata kegembiraan anak-anak dengan aneka permainan juga ditambah dengan aneka jajajn yang dpat dibeli dengan harga terjangkau. "Banyak permainan, pilih yang suka," ujar Indra. Disamping menyediakan arena permainan anak, tern-

yata Pasr malam juga menjadi ajang jualan barang kebutuhan rumah tangga. Sehingga ibu-ibu juga ikutan berbelanja di Pasar Malam. "Iya berbelanja sambil nunggu anak-anak bermain. Lihat-lihat dulu pecah belah yang dijual oleh pedagang di pasar ini,"tutur Trisni salah satu pengunjung. (yul)

YUD/HALUAN KEPRI

CERIANYA anak-anak menikmati jajanan Pasar Malam.

ANAMBAS (HK) — Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) telah menyelesaikan penetapan batas desa pada tahun 2012, sesuai drngan target yang direncanakan. Pasalnya, sampai saat ini sudah 90 penetapan batas dilakukan. Hal ini disampaikan Hendry Efrizal Kabag Pimdes Sekda KKA, belum lama ini. Seperti diketahui, katanya, sejak masih dalam wilayah Provinsi Riau hingga wilayah Anambas bergabung dengan Natuna batas desa belum ada. "Batas desanya telah ketemu, tinggal penetapan di atas kertas," kata Hendry Efrizal, belum lama ini. Pada tahun 2013 mendatang, kata Hendri, pihaknya ditargetkan melaksanakan penegasan melalui surat keputusan bupati dan gubernur, untuk melihat peta besar dan menetapkan koordinat selesai seusai target. "Penegasan dan pemasangan patok atau pilar pada batas desa yang sebenarnya," terangnya. Selanjutnya, Hendry menyampaikan, saat melaksanakan kegiatan penetapan tidak menemui permasalahan yang berarti. Malahan respon masyarakat sangat tinggi, karena pemahaman masyarakat

yang cukup tentang batas desa. Sehingga, masyarakat antusias dalam membantu penentuan tapal batas. Selama ini, kata Hendry, secara hukum yuridis tidak ada batas desa yang sah, yang ada hanya sebatas pengakuan saja. Hal ini menyebabkan dalam administrasi pertanahan sering terjadi tumpang tindih. "Jika batas desa telah ditetapkan dan ditegaskan, masalah tumpang tindih dalam adminsitrasi pertanahan tidak akan terjadi lagi," ungkapnya. Menurut Hendry, gubernur telah menginstruksikan daerah harus membentuk tim penetapan dan penegasan batas daerah. Maka dari itu Pemkab Kepulauan Anambas telah melaksanakan pembentukan, yang terdiri dari gabungan tim kabupaten, kecamatan dan desa. "Diharapkan dengan telah adanya batas desa ini, tidak adalagi antara desa yang satu dengan yang lain tumpang tindih lahan dan pengakuan tentang sumber daya alam. Karena selama puluhan tahun, sejak Provinsi Riau hingga Kabupaten Natuna (sebelum Anambas dimekarkan) di daerah ini memang belum ada batas desa yang jelas," tandasnya. (yud)

Editor: Apsek, Layouter: Hendri


KARIMUN

21

Senin,

15 Oktober 2012

Dua Orang Jadi Tersangka Kasus Dana RTLH

Kundur Barat. “Seperti di Kelurahan Sawang Kecamatan Kundur Barat didapati ketua RT 02 Kelurahan Sawang juga mendapat jatah rehabilitasi rumah, padahal secara ekonomi tidak dikategorikan sebagai ma-

KARIMUN (HK) — Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungbalai Karimun baru menetapkan dua tersangka dalam dugaan penyalahgunaan anggaran dan wewenang program rehabilitasi rumah tak layak huni (RTLH) di Kecamatan Kundur.

syarakat kurang mampu. Masyarakat sempat protes, bahkan ada salah seorang pengurus partai juga mendapatkan jatah rehab rumah. Ini nantinya yang bakal kita selidiki lebih lanjut ”ujar Harimurti. ***

Oleh: Ilham dan hengki, Liputan Karimun Kepala Kejari Tanjungbalai Karimun, Supratman Khalik ketika dikonfirmasi usai peresmian pasar Puan Maimun, beberapa waktu lalu mengatakan, sampai sekarang tidak ada penambahan tersangka dalam kasus RTLH tersebut. Tersangka yang dimaksud adalah salah seorang kepala desa di Kundur dan seorang pejabat di Pemkab Karimun. Namun, kedua tersangka sampai saat ini masih menghirup udara bebas alias tidak dilakukan penahanan. Ketika ditanya kenapa kedua tersangka tidak pernah ditahan, Supratman memberi alasan karena hingga saat ini pihak Kejaksaan Negeri Cabang Tanjungbatu belum menghitung jumlah kerugian negara yang ditimbulkan akibat perbuatan kedua tersangka. “Kenapa kami belum melakukan penahanan, karena penghitungan kan belum. Makanya kemarin saya sudah perintahkan Kacabjari Tanjungbatu untuk melakukan penghitungan dulu, sekarang kami masih menu-

nggu hasil penghitungan itu,” jelas Kajari. Sebelumnya, Jumat (16/3) usai sertijab Kasi Intelijen, Kajari pernah mengatakan, ihaknya sudah melakukan penyidikan kasus RTLH dan kerugian negara juga sudah diketahui. Saat itu, dia menyebut kerugian negara di atas seratus juta. Cuma dia tidak menyebut nominalnya. Menurutnya, kasus RTLH itu ditangani Kejaksaan Negeri Cabang Tanjungbatu dan selalu berkoordinasi dengan Kejari Tanjungbalai Karimun. Dari hasil penyidikan yang dilakukan sudah ditetapkan dua orang tersangka. Beberapa kali didesak siapa tersangka tersebut, Kajari enggan membeberkan nama dua tersangka yang telah ditetapkan. Ia hanya mengatakan, dua orang tersangka tersebut berasal dari unsur desa dan unsur PNS. "Tak etis saya sebut nama orangnya. Kalian (wartawan) tahu sendirilah," ujarnya. Hingga saat ini kata Supratman, kedua tersangka tersebut belum dilakukan penahanan. Dari hasil penyidikan

DOK

TINJAU RTLH — Ketua Tim Kordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kabupaten Karimun, Aunur Rafiq berdialog dengan warga terkait program Rumah Tak Layak Huni (RTLH) di Kecamatan Meral,beberapa waktu lalu. yang dilakukan pihaknya, kedua tersangka telah melakukan tindakan di luar kewenangannya hingga menimbulkan kerugian negara dan merugikan masyarakat kecil. Walaupun yang dilakukan mereka bernilai kecil, namun kalau sudah menimbulkan kerugian negara dan masyarakat tetap harus ditindak. Jasni dan Jefrizal Seperti diketahui sebelumnya, Kejaksaan Negeri Cabang Tanjung Batu telah memanggil dan memeriksa Jasni, yang saat itu menjabat sebagai Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Karimun, sebagai saksi terkait dengan dugaan penyelewengan penggunaan anggaran program 467 pembangunan rehab rumah tak layak huni (RRTLH) senilai Rp 9.340.000.000 di Pulau Kun-

dur, Rabu (2/11). Disamping itu Kejaksaan Negeri Cabang Tanjung Batu juga telah memanggil dan memerika berulang kali, Jefrizal, Kepala Desa Kobel Kecamatan Kundur Barat. Jasni dimintai keterangan terkait kapasitasnya sebagai pelaksanan teknis lapangan program Program 600 Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kabupaten Karimun oleh Dinas Sosial Kabupaten Karimun dengan menggunakan dana bantuan Pemerintah Provinsi Kepri dan dana pendamping dari kabupaten sebesar Rp20 juta setiap satu rumah dengan total anggaran sebesar Rp 12 Milyar. Harimurti, SH, S.Kom, Kepala Cabang Kejaksaan Negeri (Kacabjari) Tanjungbatu dalam keterangan persnya mengatakan, pemanggilan ter-

hadap Jasni terkait dengan adanya dugaan penyelewengan penggunaan biaya rehat rumah senilai Rp 20 per unit rumah guna dilakukan pendalaman penyelidikan. Lebih tegas Harimurti mengatakan, pemanggilan dilakukan untuk pengumpulan data-data untuk nantinya disingkronkan dengan data-data temuan di lapangan terkait adanya penyelewengan terhadap terhadap dana bantuan yang telah diberikan oleh pemerintah untuk program pengentasan kemiskinan ini. Harimurti menjelaskan dari penyidikan awal yang telah dilakukan memang ditemukan adanya beberapa bukti kejanggalan dari ketidakberesan program rehab rumah seperti di rehab 60 unit rumah di Kelurahan Sawang, 35 unit rumah di Desa Sawang Laut Kecamatan

Editor: Niko, Layouter: Novrizal


CMYK

Senin 15 Oktober 2012

22

Pjs Pimpinan Cabang BRI Tanjungpinang, Jeremia Dhanny Setiawan, Lurah Kijang Kota, Mujiono foto bersama peraih hadiah utama PRS BUPATI Bintan, Ansar Ahmad menyam- MUJIONO (kanan) menyerahkan kunci secara simbolis BRI. paikan sambutan. kepada Kepala Unit BRI Lancang Kuning, Sukardi.

JEREMIA Dhanny Setiawan S menyampaikan sambutan.

Nasabah Lancang Kuning Dapat Toyota Rush NASABAH Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Lancang Kuning Tanjungpinang, Karyani mendapat hadiah utama satu unit mobil Toyota Rush pada pengundian Pesta Rakyat Simpedes (PRS) BRI periode semester I tahun 2012 di lapangan monumen Relief Antam, Kijang Sabtu (13/10). Sedangkan hadiah kedua berupa tiga unit sepeda motor Yamaha New Jupiter MX CW masingmasing diraih Bie Khim nasabah BRI Unit Tarempa, Wereani nasa-

bah BRI Unit Dabo Singkep dan M Donny Sinaga, nasabah asal BRI Unit Kota Bestari. Hadiah ketiga berupa tiga unit sepeda motor Yamaha Jupiter Z masing-masing diraih oleh Haslinda nasabah BRI Unit Tanjung Uban, Yunidar nasabah BRI Unit Kijang dan Bakaruddin, nasabah asal BRI Unit Lancang Kuning, Tanjungpinang. Selanjutnya hadiah keempat sampai dengan kesepuluh mendapatkan mendapatkan hadiah berupa sepeda motor, TV, mesin

Undian Pesta Rakyat Simpedes BRI

MUJIONO mengklik laptop untuk mengundi hadiah utama.

cuci dan kulkas. Kegiatan PRS BRI periode tahun ini dilaksanakan mulai dari arak-arakan hadiah utama dan lainnya keliling Kota Kijang, marching band Gita Swara Pramitha yang dibawakan oleh siswa-siwi SMPN 2 Bintan, lomba mewarnai untuk anak TK dan hiburan berupa barongsai, reog ponorogo dan pertunjukan group band. Selain itu juga, masyarakat dan nasabah yang hadir akan diberikan hadiah diantaranya door prize, uang kaget dan pengundian BRI Simpedes. Bupati Bintan Ansar Ahmad yang hadir pada

kesempatan itu menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang sebesarnya kepada BRI cabang Tanjungpinang yang telah sukses melaksanakan PRS BRI. Pembukaan PRS ditandai dengan pemukulan bedug oleh Bupati Bintan Ansar Ahmad, pelepasan balon dan peninjauan stan Usaha Kecil Menengah bersama Pemimpin Cabang BRI, Sekdakab Bintan Lamidi, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Bintan dan undangan.*** Foto dan Narasi : Reza Fahlepi

ARAK-arakan hadiah utama PRS BRI dan hadiah lainnya keliling Kota Kijang.

PEMUKULAN bedug oleh Bupati Bintan tanda dibukanya PRS BRI 2012 disaksikan oleh PELEPASAN balon ke udara oleh Bupati Bintan didampingi pimpinan Cabang BRI Tanjungpinang Pemimpin Cabang BRI Tanjungpinang, Sekdakab Bintan Lamidi dan FKPD Bintan. dan undangan.

FOTO bersama peraih hadiah door prize berupa televisi.

FOTO bersama pimpinan Cabang BRI Tanjungpinang beserta seluruh karyawan dan karyawati. FOTO bersama.

FOTO bersama pemenang lomba mewarnai.

PENAMPILAN marching band siswa-siwi SMPN 2 Bintan dihadapan Bupati Bintan dan undangan. PENAMPILAN barongsai untuk mengibur warga Kijang.

WARGA Kijang mendapatkan uang kaget.

ANSAR Ahmad bersama Lamidi membuka rekening tabungan di BRI.

CMYK

ANSAR Ahmad bersama Jeremia Dhanny Setiawan dan Asisten Manager Bisnis Mikro BRI Cabang Tanjungpinang berkesempatan mencicipi produk makanan dari salah satu stan UKM. Editor: Didik, Fery, Layouter: Irpan


23

IKLAN Senin,

15 Oktober 2012

CMYK


CMYK

Falcao Ditolak Mourinho DAYA tarik striker Atletico Madrid Falcao rupanya tak bisa menyihir Jose Mourinho. Malah sebaliknya, pelatih Real Madrid itu mengaku tak tertarik ikut berburu Falcao. Menurut Mou sejarah rivalitas antara Los Blancos dengan Rojiblancos, membuat jalan Falcao menuju Bernabeu menjadi tertutup. "Falcao adalah pemain kunci rival sekota kami, seperti halnya Sergio Aguero. Dan semacam ada perjanjian tak tertulis antara Atletico dan Madrid. Karena itu membicarakan transfer dia (Falcao) adalah hal yang terlarang," ucap Mourinho kepada Abola. (abc)

15 Oktober 2012

24

MILAN (HK) — Badai krisis finansial masih menyelimuti AC Milan dan memunculkan kabar tak sedap bahwa Milan akan segera di jual. Lebih lanjut, presiden klub, Silvio Berlusconi kabarnya akan melepas sebagian sahamnya kepada pihak investor asing. Namun, CEO Milan, Adriano Galliani menepis spekulasi tersebut. Pria berusia 68 tahun itu menegaskan bahwa hingga saat ini Rossoneri tak terlibat negosiasi dengan investor asing seperti yang banyak diberitakan. “Saya rasa para penggemar sama sekali tak dapat mengeluh. Saya ingin kembali mengingatkan bahwa Berlusconi telah mempersembahkan 28 trofi dalam 25 tahun,” kata Galliani, seperti dilansir Soccerway, Minggu (14/10). “Saya ulangi, seperti yang sudah saya katakan sebelumnya bahwa hingga saat ini tak ada proses negosiasi yang sedang berlangsung untuk menjual Milan,” sambungnya. Isu mengenai penjualan Milan berkembang usai pihak Milan dikabarkan tengah mempertimbangkan menjual sahamnya kepada perusahaan Rusia, Gazprom atau Qatar Investment Authority yang juga memiliki saham klub asal Prancis, Paris Saint

Germain. Hal tersebut tak lain dilakukan demi menutup utang klub. Seperti dilansir laman Football Italia, Presiden AC Milan Silvio Berlusconi, siap melepas 30 persen sahamnya kepada kelompok investor asal Qatar, QIA. Sejauh ini, mantan perdana menteri Italia itu masih menjadi pemilik tunggal klub dengan penguasaan saham sekitar 90 persen. Berdasarkan sejumlah laporan, nilai 30 persen saham AC Milan itu mencapai 250 juta euro atau setara Rp3 triliun. Suntikan dana segar itu akan digunakan Berlusconi untuk mengangkat kembali performa I Rossoneri di level tertinggi. Selain untuk belanja pemain bintang, sebagian dana tersebut juga akan digunakan untuk merenovasi stadion San Siro. Tukar guling saham itu juga disebut mencakup kerja sama antara media milik Berlusconi, Mediaset, dan media asal Qatar, Aljazirah. QIA

sendiri adalah pemilik Paris St Germain, klub Paris yang kini mendadak kaya dan membeli banyak pemain bintang di bursa transfer. Jika benar Milan jadi dibeli maka boleh jadi klub asal kota mode itu akan merasakan benefit seperti halnya PSG. Namun seiring dengan bantahan dari Galliani, bisa jadi rumor itu tak akan berkembang lebih lanjut. “Tak ada negosiasi untuk menjual saham Milan, tidak dengan investor asal Arab atau Rusia! Tidak ada negoasiasi sama sekali,” tutup Galliani. Fans Milan awal musim ini dikejutkan dengan hengkangnya sejumlah pemain bintang di klub tersebut seperti Zlatan Ibrahimovic, Thiago Silva, dan Antonio Cassano. Karena dibelit krisis finansial, Milan terpaksa menjual dua pemain bintangnya pada bursa transfer musim panas lalu. Akibatnya, performa I Rossoneri menurun drastis dan hanya menempati posisi kesebelas klasemen sementara Seri A Italia hingga pekan ketujuh. Fans semakin khawatir dengan kondisi Milan setelah skuat Massimiliano Allegri melakukan start yang buruk awal musim ini.(swc/glc)

Hart Terima Tantangan Lewandowski Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2014 LONDON (HK) — Tengah pekan ini, Polandia akan berhadapan dengan Inggris pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Eropa. Robert Lewandowski akan berhadapan dengan Joe Hart, kiper The Three Lions yang siap ia taklukkan. Lewandowski sebelumnya sudah pernah menghadapi Hart, yakni ketika Borussia Dortmund bertemu Manchester City di

Liga Champions. Lewandowski tidak mencetak gol pada laga tersebut, tapi gawang Hart bobol satu kali. Pertandingannya sendiri berakhir dengan skor 1-1. "Mungkin, satu gol seperti itu sudah cukup untuk membuat Polandia mendapatkan tiga angka Selasa nanti. Saya harap, sayalah yang mencetak gol itu," kata Lewandowski dilansir Daily Mail "Kita tahu, Inggris sedikit punya

Motegi Milik Pedrosa

masalah di pertahanan dan mungkin kami bisa memanfaatkannya dan mengejutkan mereka," kata bomber berusia 24 tahun ini. Mendapat tantangan tersebut, Joe Hart mengaku siap andai pertandingan kembali berjalan terbuka. "Saya harap, pertandingan nanti tak akan ada bedanya," ucapnya kepada Telegraph. "Saya harap, pertandingan nanti akan sama terbukanya. Sama seperti terakhir kali ketika saya menghadapinya," lanjutnya.(dmc/tgc)

Batam Tectona Siapkan Beasiswa Untuk Atlet Berprestasi BATAM (HK) — Klub Batam Tectona menyiapkan beasiswa bagi atletnya yang meraih prestasi, baik di tingkat lokal maupun nasional. Hal itu disampaikan Ketua Umum Batam Tectona, Dayat Hidayat saat silahturahmi dengan seluruh atlet, pelatih, dan pengurus Batam Tectona di Golden Prawn, Minggu (13/10). "Bagi atlet kita yang berprestasi nanti akan diberikan beasiswa. Hal ini kita berikan sebagai bentuk apresiasi kepada atlet yang ada Batam Tectona dan juga untuk meningkatkan motivasi mereka dalam berlatih agar terus berprestasi untuk menjadi pebolavoli yang profesional," kata Dayat Hidayat. Dijelaskan, selain dari internal Batam Tectona, para atlet berprestasi juga ada beasiswa yang diberikan oleh PLN Batam. "Selain dari dalam, atlet berprestasi juga akan diberikan beasiswa di Sekolah Tinggi Teknologi (STT) PLN," papar Dayat. Batam Tectona, lanjut Dayat, juga mendapat bantuan dari Polresta Barelang berupa peralatan latihan. Ini merupakan kabar

CECEP/HALUAN KEPRI

KETUA Umum Batam Tectona, Dayat Hidayat foto bersama pengurus dan atlet pada acara silahturahmi di Golden Prawn, Minggu (13/10). baik untuk perkembangan dunia olahraga khususnya bolavoli. Ia berharap di Batam makin banyak orang atau intansi yang peduli dengan dunia olahraga. "Saat ini juga kita sedang mengajukan permohonan lahan seluas satu hektar kepada BP Batam. Surat sudah masuk sekitar tiga bulan yang lalu, namun hingga kini belum ada jawaban. Harapan kita BP Batam bisa peduli dengan dunia olahraga di Batam ini," pintanya. Dari lahan tersebut, direncanakan akan dibangun gedung olahraga yang akan dipergunakan sebagai tempat lati-

han secara intens. Untuk saat ini, tempat latihan Batam Tectona masih menyewa yang dananya dibantu dari PLN Batam. Ditempat yang sama, wakil ketua Batam Tectona Julius Ferdinand menyampaikan, untuk jumlah atlet yang bergabung di Batam Tectona terus mengalami peningkatan. Untuk putri ada sebanyak 30 orang dan putra 30 orang dari berbagai sekolah yang ada di Batam. "Rata-rata atlet kita kelahiran tahun 1995-1997. Yang kita cari adalah atlet-atlet muda yang akan dilatih disini," terang pelatih Batam Tectona yang

sudah memiliki sertifikasi Internasional ini. Dia menargetkan, jika selama satu tahun tidak berprestasi, maka binaannya akan langsung dikembalikan kepada orang tua. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi atlet untuk berlatih dan juga bentuk tanggung jawab kepada para sponsor atau donatur. "Kita juga rutin melakukan perekrutan, serta siapa saja bisa bergabung dengan Batam Tectona. Yang kita cari adalah anak-anak yang masih duduk di bangku SMP untuk ditempa jadi atlet profesional," imbuhnya. (cw57)

MOTEGI (HK) — Pembalap Honda, Dani Pedrosa berhasil finis terdepan pada perlombaan MotoGP Jepang di sirkuit Motegi, Minggu (14/10) siang WIB. Sempat tertinggal oleh pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo, Pedrosa mengambil alih posisi pertama sejak lap ke-11. Meski menang, tetap ada yang mengganjal di hati rider Repsol Honda ini, lantaran Jorge Lorenzo bisa finis di posisi kedua. "Ini adalah balapan yang sulit karena berjalan sangat cepat dari awal. Saya mencoba untuk memahami motor karena kemarin kami merasakan banyak chatter (getar pada motor). Jadi, saya tak tahu bagaimana jadinya hari ini," ungkap Pedrosa di situs resmi MotoGP. "Di bagian awal, itu tidak terlalu buruk, tapi kemudian sedikit memburuk di tengah-tengah balapan. Saya menghadapinya sebaik yang saya bisa dan saya tetap dekat dengan Jorge," jelasnya. "Saya bisa mendapatkan jalur keluar dari tikungan yang lebih baik dan melewatinya dan kemudian saya membukukan catatan waktu yang bagus dan bisa menjaga jarak. Jorge mencoba tetap dekat dengan saya, tapi kemudian memutuskan untuk nyaman dengan posisi kedua," tambah rider asal Spanyol ini. Satu hal yang disesalkan Pedrosa adalah tidak adanya pebalap lain yang bisa mengimbangi dirinya dan Lorenzo pada lomba kali ini. Dengan demikian, meski dia menang, Lorenzo juga meraih hasil yang tidak mengecewakan, posisi kedua. Di klasemen saat ini, Lorenzo pun masih unggul 28 poin atas dirinya. Pedrosa, yang start di posisi kedua berhasil menjadi yang terdepan usai menorehkan catatan waktu 42 menit 31,569 detik. Sementara Lorenzo, yang tak bisa berbuat banyak setelah posis-

inya direbut Pedrosa, finish kedua dengan perbedaan waktu 4,275 detik. Usai balapan, Jorge Lorenzo membantah kalau ia bermain aman dan sudah puas di posisi dua, setelah disalip Dani Pedrosa. Menurutnya, ia telah mengerahkan segala kemampuan untuk bertarung dengan Pedrosa. "Saya sudah dalam (kecepatan) maksimum untuk terus bertarung dengannya, tapi hari ini kami menunjukkan performa berbeda di trek lurus, sedangkan dia berkendara dengan sangat baik. Saya mencoba terus berada di dekatnya, tapi itu mustahil,” ujar Lorenzo. Pertarungan sengit juga terjadi antara pembalap Gresini, Alvaro Bautista dan pembalap Tech 3, Cal Crutchlow, di mana keduanya saling berebut posisi ketiga. Namun, kesialan dialami Crutchlow yang gagal mengakhiri lomba karena kehabisan bensin. Padahal, ia hanya berjarak satu lap dengan garis finis. (mgc/oke)

Dani Pedrosa

Senin,

INDONESIA TERHENTI DI SEMIFINAL MEXICO CITY (HK) — Laju Indonesia di Homeless World Cup 2012 akhirnya berhenti di semifinal usai menyerah dari tuan rumah Meksiko 6-9. Walaupun gagal ke final, tapi para pemain tetap merasa menang. "Buat kami, kami sudah menang, dan kami adalah pemenang," ucap Arif Apriadi seusai pertandingan melawan Meksiko. "Tiap individu di sini adalah pemenang karena kami memiliki cita-cita ke depan. Saat kembali ke rumah masing-masing, kami bertekad menjadi indi-

vidu yang lebih baik, dan bertekad mengajak lingkungan kami yang dulu untuk menjadi sadar dan menjadi manusia yang lebih baik," sambung Arif yang diamini rekannya, Muhammad Iqbal. Sepanjang Oktober ini, perjuangan luar biasa dari Bongsu Hasibuan, Suherman, Mozes Manuhutu, dan Arif Apriadi di Meksiko telah membuat bangga banyak orang Tanah Air. Dari 11 pertandingan, punggawapunggawa street soccer yang disupport

CMYK

penuh oleh Rumah Cemara dari Bandung ini menang tujuh kali dan hanya kalah dua kali serta melesakkan 66 gol. Gol Salto Bongsu Hasibuan ke gawang Republik Ceska di penyisihan grup bahkan disebut sebagai goal of the tournament. Rapor Indonesia di Homeless World Cup 2012 adalah menang 9-3 atas Yunani, menang 6-5 atas Skotlandia, kalah 3-6 dari Peru, menang 5-4 dari Lithuania, menang 5-4 dari Bosnia Herzegovina, imbang 5-5 lawan Rumania, imbang 6-6 lawan Namibia, menang 9-6 atas Bulgar-

ia, menang 10-7 atas Republik Ceska, dan menang 8-5 atas Lithuania. Dengan hasil ini, Indonesia akan menghadapi Chile di perebutan tempat 3 & 4 pada Senin esok. Sementara itu di final, tuan rumah Meksiko akan ditantang Brasil. Brasil ke final usai mengalahkan Chile lewat adu penalti. Pencapaian tim Indonesia di Homeless World Cup tahun ini lebih baik. Di edisi tahun lalu di Paris, Prancis, Indonesia menduduki peringkat keenam dunia, tapi merebut predikat sebagai Best New Comer. Seorang pemainnya, Ginan Koes-

mayadi, juga terpilih sebagai pemain terbaik. Pemain tim Indonesia di Homeless World Cup terdiri dari kaum "marjinal" dari kalangan miskin, pecandu yang sedang berjuang mengenyahkan narkoba, atau penderita AIDS/HIV. Delapan pemain terpilih melalui seleksi yang diikuti delapan provinsi melalui ajang League of Change, yang diorganisir oleh LSM nirlaba di Bandung, Rumah Cemara. Mereka bisa berangkat ke Mexico City berkat dana swadaya dan bantuan masyarakat dan sejumlah sponsor swasta.(dtc/oke) Editor: Didik, Layouter: Dieky Saputra


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.