HaluanKepri 17Sept12

CMYK

Senin,

17 September 2012

29 Syawal 1433 H TERBIT 24 HALAMAN NO 17/9 TAHUN KE 11 Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Kepri Raih Tiga Medali Emas BENGKALIS (HK) — Kabar gembira datang dari Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII 2012 di Riau, Minggu sore (16/9). Kontingen Kepulauan Riau (Kepri) memastikan merebut tiga medali emas dari cabang layar yang dilombakan di Pantai Selat Baru, Bengkalis, Riau.

Oleh: Amri, Liputan Pekanbaru Kepastian tiga medali emas tersebut, diperoleh setelah tiga pelayar Kepri masingmasing Mariyanti turun di kelas laser radial putri, Maznun nomor laser radial putra dan Bobby MH Sanjaya laser 4.7 open, kokoh di puncak klasemen sementara 11 race dari 12 race dijalani, hingga kemarin. Dan sisa 1 race lagi sekaligus penentuan resmi juara dan upacara penghormatan pemenang (upp), akan dilaksanakan, Senin pagi hingga sore ini.

Sedari awal lomba, 11 September lalu, ketiga pelayar dari lima pelayar diturunkan Kontingen Kepri ini meninggalkan jauh lawan-lawan satu kelasnya. Mariyanti bersaing dengan atlet-atlet layar dari Jawa Barat (Annisa Martina Syahrir), Jawa Timur (Gerina Nenggola R), DKI Jakarta (Dewi

Setiawati), Banten (Yaumi Safirah) dan tuan rumah Riau (Vicka Wulandari).

Sedangkan Maznun diikuti oleh Herbito Igustano (DKI Jakarta), Sujatmiko (Jawa Timur), Burhanul Akram (Kalimantan Timur) dan Yusuf Fachroby (Banten) di urutan kelima klasemen sementara. Adapun Bobby MH Sanjaya disusul oleh pelayar dari Jawa Timur ( M Sirojul Huda), Decky Tri Kurniawan (Kalimantan Timur), M Fathurahman (Jawa Barat), Kevin (Sumatera Barat) dan Samara Hutabarat, pelayar dari DKI Jakarta.

"Hingga race 11 ini (kemarin-red), ketiga atlet kita kokoh di puncak klasemen, dan sulit dikejar lawan-lawan mereka," ucap Rosita Harahap, Koordinator Cabang Layar Kontingen Kepri, usai lomba, kemarin.

Dengan pengumpulan poin hingga race 11 itu, maka pada race 12 atau terakhir, Senin TUNDRA LAKSAMANA/HALUAN KEPRI

Kepri Raih

TIGA EMAS — Atlet Kepri dari cabang olahraga layar mengangkat bendera setelah menyelesaikan race 11 di Pantai Selat Baru, Riau, Minggu (16/9). Dari cabang ini Kepri dipastikan meraih tiga emas, 1 perak dan 1 perunggu.

Bersambung ke hlm 7

TIBA DI BATAM HARI INI BATAM (HK) — Jenazah Joni dan Osnan, dua warga Batam yang ditembak Polisi Diraja Malaysia (PDRM) karena dituduh terlibat aksi perampokan di negara tersebut pada Jumat (7/9) lalu, hari ini, Senin (17/9) dijadwalkan tiba di Batam. Kedua jenazah tersebut diterbangkan dari Malaysia menggunakan pesawat Garuda Indonesia, dan diperkirakan tiba di Bandara Hang Nadim, Batam sore hari.

Informasi pemulangan kedua jenazah dibenarkan oleh Staf KBRI di Malaysia, Heru, yang dihubungi via sambungan telepon, Minggu (16/9). Kabar ini juga dibenarkan oleh Devi Tristia, istri Joni.

"Tadi sudah diberitahukan oleh staf KBRI kalau besok (hari ini, red) jenazah suami saya (Joni) dipulangkan ke Batam," kata Devi kepada Haluan Kepri,

Dua Jenazah WNI yang Ditembak PDRM

REUTERS

NAKOULA Basseley, orang yang diduga sebagai sutradara film 'Innocence of Muslims' diperiksa Polisi California.

Sutradara 'Innocence of Muslims' Ditangkap CALIFORNIA (HK) — Nakoula Basseley Nakoula atau 'Sam Bacile', sutradara film 'Innocence of Muslims' akhirnya muncul ke publik. Meski begitu, fisiknya masih misterius karena dia menutupi seluruh wajah.

Diberitakan reuters, Minggu (16/9), pria berdarah Mesir itu muncul saat diperiksa

FOTO jenazah yang diduga Joni dan Osnan. kemarin.

Dari informasi yang diterimanya, jasad Joni dan Osnan akan bertolak dari Malaysia menuju Jakarta pukul 08.00 WIB. Setelah seluruh proses dokumentasi dianggap selesai, barulah kemudian jenazah diterbangkan ke Batam dan diperkirakan tiba sekitar pukul 15.30 WIB. CECEP/HALUAN KEPRI

ISTRI Joni dan Osnan, WNI yang tewas ditembak di Malaysia menceritakan kabar suami mereka kepada wartawan belum lama ini. Jenazah suami mereka akan tiba di Batam, hari ini, Senin (17/9).

Tiba di Bersambung ke hlm 7

Penyelenggara Pendidikan

Bisa Dijerat Korupsi “

Penyelenggara pendidikan sekarang harus hati-hati, karena mereka dapat dianggap korupsi, sebab mereka mendapatkan bantuan negara, baik dana, sarana, maupun tenaga pendidik.

Sutradara Bersambung ke hlm 7

Ketua MK Mahfud MD

Julia Perez

Bisnis Batu Bara JAKARTA (HK) — Berkah bisnis batu bara ternyata tak hanya menggiurkan para pebisnis belaka. Keuntungan berlipat dari investasi di tambang ini turut memikat para pekerja seni, khususnya mereka dari kalangan selebriti. Belakangan ini, para artis ramai-ramai terjun ke bisnis ini.

Sebut saja misalnya Julia Perez.

Artis yang akrab disapa Jupe ini telah lama terjun ke bisnis batu bara di Batulicin, Kalimantan Selatan. Menurut Jupe, usaha yang sedang dijalaninya itu sangat menjanjikan. Meski baru beberapa bulan, keuntungan hingga

Bisnis Batu Bersambung ke hlm 7

SIDOARJO (HK) — Ketua Mahkamah Konstitusi Prof Mahfud MD menegaskan bahwa penyelenggara pendidikan sekarang, baik yayasan, rektor maupun pimpinan sekolah bisa dijerat dengan pasal korupsi, karena mereka menerima bantuan negara.

"Penyelenggara pendidikan sekarang harus hati-hati, karena mereka dapat dianggap korupsi, sebab mereka mendapatkan bantuan negara, baik dana, sarana, maupun tenaga

pendidik," katanya dalam kuliah umum di Universitas Sunan Giri (Unsuri), Waru, Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (15/9).

Di hadapan Ketua Yayasan Unsuri Prof Dr M Ali Haidar, Ketua Dewan Pembina Unsuri H Taufiqurrahman Saleh, rektor, dekanat, dan mahasiswa baru, ia menjelaskan bahwa yayasan dengan rektor atau kepala sekolah sering mengalami konflik akibat masalah manajerial di antara keduanya.

“

Ia mencontohkan, sebuah universitas di Salatiga, Jateng dan di Jakarta merupakan nama universitas terkenal yang akhirnya 'tenggelam' akibat pilar-pilar akademik yang dikembangkan mengalami 'gangguan' manajerial antara yayasan dengan rektorat.

"Itu (konflik) umumnya karena uang, karena itu sebuah lembaga pendidikan seperti Unsuri seharusnya membangun institusionalisasi untuk memperjelas tugas yayasan, dewan pembina, rektor, dekanat, dan seterusnya," kata alum-

DAVID Villa dan Lionel Messi melakukan selebrasi usai membawa Barcelona menang 4-1 atas Getafe, Minnggu (16/9) dini hari WIB.

Bersambung ke hlm 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Bersambung ke hlm 7

Dana Jamkesda Rp 6 M Ngendap

Hal

9

Uang SKPD Rp1,15 M Dipangkas Hal 17

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04:45

12:05

15:12

18:09

19:18

Masalah Adalah Tantangan

GETAFE (HK) — Hasil berbeda didapat dua raksasa Spanyol dalam lanjutan La Liga, Minggu (16/9) dini hari WIB. Barcelona yang bertandang ke Getafe, tampil sempurna dengan menang 4-1.

Barca Superior,

Polri Dinilai

Bersambung ke hlm 7

Madrid Tersungkur

12 dari 4 kali main.

Sementara seteru abadi Barca, Real Madrid masih terce-

JAKARTA (HK) — Sebanyak 20 penyidik dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ditarik oleh Polri di tengah gencarnya menyidik kasus korupsi.

Terkait keputusan itu, KPK menilai Polri tidak sensitif.

"Sebenarnya persoalan tarik menarik hal yang biasa dalam suatu institusi, lembaga. Di KPK juga terjadi seperti itu baik di Kejaksaan Agung dan Polri tapi mungkin dalam kaitan ini Polri tidak sensitif melihat persoalan ini," ujar

Buntut 20 Penyidik Ditarik dari KPK

Penyelenggara Pendidikan

Barca Superior,

Sebaliknya, sang juara bertahan, Real Madrid justru tersungkur di kandang Sevilla dengan skor 0-1.Dengan hasil tersebut, untuk sementara Barcelona kokoh di puncak klasemen dengan nilai

Polri Dinilai Tidak Sensitif

BILA anda menganggap masalah sebagai beban, anda mung- kin akan menghindarinya. Bila anda menganggap masalah sebagai tantangan, anda mungkin akan menghadapinya. Namun, masalah adalah hadiah yang dapat anda terima dengan suka cita.

Dengan pandangan tajam, anda melihat keberhasilan dibalik setiap masalah.

Masalah adalah anak tangga menuju kekuatan yang lebih tinggi. Maka, hadapilah dan ubahlah menjadi kekuatan untuk sukses anda. Tanpa masalah, anda

Masalah Adalah Bersambung ke hlm 7

7

SAMBUNGAN Senin,

Sutradara

Sambungan hal 1 polisi Califorrnia, Amerika Serikat.

Dia tampak mengenakan topi, selendang yang menutupi wajah dan kacamata hitam. Dia digiring oleh para sheriff kota tersebut.

Nakoula mengatakan kepada Associated Press dia bukan sutradara film, melainkan manajer logistik. Sedangkan menurut Nakoula, produser film melarikan diri dengan memakai nama samaran Sam Bassiel. Setelah dicecar dengan sejumlah pertanyaan, Nakoula akhirnya diperbolehkan pulang.

Nakoula sebelumnya diberitakan sempat dipenjara selama 21 bulan karena memalsukan identitas.

Nakoula diduga bertanggung jawab atas pembuatan film 'Innocence of Muslims' yang berisi penghinaan terhadap Nabi Muhammad SAW dan ajaran Islam. Film yang beredar luas di situs YouTube itu membuat umat Islam di seluruh dunia marah. Sebagian ada yang protes hingga berujung pada aksi kekerasan. Sebanyak 14 orang demonstran meninggal dunia. Sementara Dubes AS di Libya juga ikut menjadi korban.

Sementara itu di Indonesia, gelombang demonstrasi penolakan terhadap film 'Innocence of Muslims' terjadi pada Jumat (14/

9) di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Ratusan orang dari Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) melakukan aksi unjuk rasa di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS), Para demonstran membawa spanduk-spanduk yang bernada menyalahkan pemerintah AS karena dinilai telah membiarkan peredaran film tersebut. Massa HTI, saat itu menuntut agar pemerintah Amerika memberi sanksi keras pada semua pihak yang terlibat dalam pembuatan film tersebut.

Mereka mengatakan bahwa satusatunya hukuman yang pantas bagi para pembuat film kontroversial itu adalah hukuman mati.

Sikapi dengan Cerdas Sementar aitu, Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Komaruddin Hidayat mengajak masyarakat menyikapi secara cerdas atas munculnya film 'Innocence of Muslims' tersebut.

"Jangan sedikit-sedikit ngamuk, jangan mudah terprovokasi, dan jangan mudah terpancing emosi dengan munculnya film picisan semacam itu. Kita harus menyikapinya secara lebih cerdas," tutur Komaruddin di Semarang, Sabtu (15/9).

urutan ke-25 pada PON kali ini.

"Jadi, terlalu dini jika ada pihak-pihak yang menuding kontingen bahkan KONI telah gagal. Toh cabang yang kita targetkan justru sedang berjuang dan menjalani pertandingan malah sudah divonis awal.

Seharusnya, kita masyarakat Kepri mendukung dan mendokan kesuksesan atlet dan kontingen untuk meraih keberhasilan dan prestasi, bukan sebaliknya menyalahkan hingga sampai memvonis sebelum pertandingan selesai diikuti. Ini justru akan mempengaruhi psikologis atlet yang sedang berjuang untuk provinsi ini," pesan Nur yang berencana menuju Bengkalis pagi ini.

Dijelaskan Nur, beberapa cabang yang kalah awal bahkan sudah ada yang kembali ke Batam, bukan cabang yang diunggulkan untuk menyumbangkan medali.

Lagi pula, target perak ataupun perunggu yang dibebankan pada beberapa cabang dan belum terpenuhi, mengacu kepada perolehan hasil Pra PON, Porwil maupun Kejurnas 2011 lalu dari cabangcabang tersebut. "Target perak dan perunggu kita memang meleset, tapi bukan karena kelemahan kita.

Kita sudah berusaha maksimal, namun lawan-lawan yang dihadapi jauh lebih baik dari atlet-atlet kita," jelas Nur. Selain layar dan ski air, cabang lainnya yang sudah menyumbangkan medali yakni tinju dan pencaksilat masing-masing 1 medali perunggu. Untuk sementara, Kontingen Kepri sudah mengantongi 3 medali emas, 1 perak dan 3 perunggu. Dikarenakan perhitungannya belum resmi dan klasemen sementara perolehan juga belum update, maka jika diperhatikan dari kalsemen sementara perolehan medali PON hingga pukul 19.00 WIB kemarin, dengan apa yang diperoleh kontingen itu maka Kepri berada di urutan sementara 21, di bawah Banten dengan 3 emas, 3 perak dan 9 perunggu, dan di atas Sulawesi Tenggara dengan 3 emas, 1 perunggu.

"Mudah-mudahan pergerakan menuju klasemen akhir dari kontingen lain tidak siginifikan, sehingga pergeseran urutan kita-pun tidak terlalu jauh. Karena tambahan medali untuk Kontingen Kepri sudah sangat tipis, dan cabang-cabang yang masih bertanding bukan cabang yang kita unggulkan. Kecuali ada atlet dan tim yang membuat kejutan diluar dugaan kita," harapan Nur. Adapun target awal KONI Kepri untuk menggumpulkan 4 med-

ali emas, 5 perak dan 4 perunggu.

Dan cabang yang meleset menyumbangkan medali diantaranya karate 1 perak, pencaksilat yang sebelumnya 2 perak hanya memperoleh 1 perunggu, tinju dari 3 perunggu hanya dapat 1 perunggu dan sepaktakraw ditargetkan 1 perunggu.

Peluang Tambah Emas Sementara itu, atlet ski air andalan Kepri, Alex Hanief berpeluang untuk menambah medali emas untuk Kontingen Kepri, menyusul tiga rekannya dari cabang layar yang sudah lebih awal memastikan 3 emas disumbangkan, Minggu sore (16/9).

Peluang emas akan dipersembahkan Alex turun di kategori wakeboard putra cabang ski air, setelah lolos ke semi final, kemarin. Di perempat final, Alex yang turun di heat 4 berhasil menempati urutan teratas dengan poin tertinggi 70.00 meninggalkan jauh Aviriano Aussie Irshadi dari Jawa Timur yang juga lolos dengan poin 60.00.

Enam atlet lainnya yang juga lolos yakni Yerikho Tobias Sinaga, atlet tuan rumah dengan poin hanya 38.45 bersama Maliki Zulkarnain dari DKI Jakarta, 36.67 di heat 1, Adenda (Jabar) 37.67 dan Masani Fauzi (Gorontalo) 31.78 di heat 2 serta Seagi Ido Handana (Jabar) 30.79 dan Surdinsya (DKI Jakarta) hanya 29.79 di heat 3.

Semi final akan digelar di Danau Sri Bandar Kayangan, Rumbai, Pekanbaru, Senin pagi (17/9), dan akan berlanjut siangnya final sekaligus pengalungan medali pada pemenang. Di semi final, Alex turun pada heat 2 bersama Aviriano Aussie Irshadi, Surdinsya, dan Seagi Ido Handana. Sedangkan di heat 1 bergabung Maliki Zulkarnain, Masani Fauzi, Adenda dan Yerikho Tobias Sinaga.

"Hasil perempat final dengan menggumpulkan poin tertinggi 70.00 ini, merupakan peluang Alex dapat melaju mulus hingga ke final dan dapat memenuhi target medali emas. Mudah-mudahan, dan kita berdoa saja, semoga emas dipersembahkan Alex dapat mencukupi 4 medali emas sebelumnya kita targetkan," ujar HZ Dadang Abdul Gani, Sekretaris Kontingen Kepri, usai pertandingan kemarin.

Alex yang diunggulkan untuk menyumbang medali emas bagi Kontingen Kepri ini, sedari penyisihan awal berhasil terus memimpin di urutan teratas dengan meninggalkan jauh lawan-lawannya dalam menggumpulkan poin. ***

Bisnis Batu

Sambungan hal 1 miliaran rupiah sudah dikantonginya.

Selain Jupe, Yuni Shara juga melirik si emas hitam. Yuni menganggap usaha itu sebagai bagian dari rencana jangka panjangnya. Ia sudah cukup lama menggelutinya.

Jane Shalimar juga begitu.

Mantan kekasih Iko Uwais ini menyatakan dia tak main-main menggeluti bisnis baru ini. Menurut Jane, meski ternyata tak mudah menjalaninya, dia pantang mundur maju tak gentar.

Yang terbaru masuk tambang adalah artis Shezi Idris. Pesinetron ini menggeluti bisnis batubara dari segala jurusan, mulai sebagai perantara, di bidang marketing, sampai terjun langsung ke lapangan.

Menanggapi masuk berbondong-bondongnya kalangan selebri-

Ia mengatakan bahwa filmfilm yang menjelekkan Islam banyak sehingga harus mampu menyikapinya secara cerdas, jangan ikut-ikutan dengan aksi dan reaksi masyarakat negara lain dalam memprotes film tersebut.

"Buku yang menjelekkan Islam banyak, film-film yang menjelekkan Islam juga banyak. Namun, apakah Islam akan jatuh dengan film picisan semacam itu? Apakah Nabi Muhammad SAW kemudian jatuh martabatnya? Tidak," katanya. Kalau ada kekerasan fisik, kata Guru Besar Filsafat Agama UIN Jakarta itu, lawan secara fisik, demikian juga dengan kekerasan simbolik yang harus dilawan secara simbolik, seperti buku atau film yang merupakan simbolik.

"Kalau buku kan simbolik, hantam dan tulis dengan buku. Film juga simbolik, lawan dengan buat film. Kalau bisa, kalau tidak ya biarkan saja. Ngapain film picisan semacam itu ditonton? Saya tidak nonton," ujarnya.

Komaruddin mengakui reaksi masyarakat di sejumlah negara atas film itu sangat besar, seperti di Mesir dan Libya. Namun patut dimaklumi karena negara-negara di Timur Tengah tersebut memang sedang mengalami krisis politik. (ant/dtc)

Kepri Raih

Sambungan hal 1 ini, sudah tidak berpengaruh lagi.

"Kita sudah pastikan 3 medali emas dapat disumbangkan atletatlet dari Tim Layar ini. Resminya, setelah dapat menyelesaikan seluruh race hingga Senin pagi besok (pagi ini-red)," tambah Rosita yang juga Kabid Binpres KONI Kota Batam ini.

Tiga pelayar ini, merupakan atlet yang ditargetkan untuk menyumbangkan medali emas Kontingen Kepri pada PON kali ini. Ketiganya sangat berpotensi, dan diharapkan dapat memenuhi target. Selain 3 medali emas, dua atlet layar Kepri lainnya yakni Samsuardi turun di nomor optimist putra meraih medali perak, setelah bertahan sedari awal di urutan kedua sementara hingga race 11 di bawah Riski Rahmadani dari Kalimantan Timur.

Pelayar lainnya di nomor ini masing-masing Gregory Roger (Jawa Barat), Naufal Arsa (Banten), Jerry Darmawan (Sumatera Barat), Bayu Fiendra (DKI Jakarta), Alif Tariq Sutrisno (Sulawesi Selatan), Bintang Irvan S (Jawa Tengah), Rian Syahbana (Lampung) dan Wahyu Nur H (Sulawesi Tengah). Terakhir, Martha Puspita di nomor optimist putri meraih perunggu setelah bertahan di urutan ketiga di bawah Arlisah Amary dari Kalimantan Timur dan Nurul Rahma Iedha dari DKI Jakarta.

Cabang layar merupakan salah satu cabang unggulan yang memang diharapkan dapat menyumbangkan 3 medali emas dan 2 medali perak ditargetkan sebelumnya dari lima atlet diturunkan.

Tim Kepri mengikuti 5 dari 21 nomor dilombakan di cabang ini.

"Ini memang cabang yang kita unggulkan dari awal untuk dapat memenuhi target Kontingen Kepri.

Dan Alhamdulillah, titik terang itu mulai kelihatan. Begitupun satu medali emas lagi untuk mencukupi 4 emas kita targetkan dapat disumbangkan dari ski air. Mudahmudahan tidak meleset, dan semua lancar. Karena, Senin pagi hingga siang besok (hari ini-red) merupakan penentuan semua target emas yang kita bebankan," ucap Nur Syafriadi, Ketua Kontingen Kepri, saat dihubungi di Batam, kemarin.

Nur mengatakan, dua cabang layar dan ski air ini lah sebetulnya yang ditargetkan KONI Kepri untuk menyumbang medali emas dan dinanti-nantikan hasilnya oleh kontingen, untuk memperbaiki posisi Kepri dari sebelumnya di urutan ke-27 pada PON XVII 2008 lalu di Kalimantan Timur, naik ke

17 September 2012

tis ke bisnis tambang batu bara, pengamat energi Pri Agung Rakhmanto menengarai fenomena ini terjadi karena imbas penerapan otonomi daerah. Hal itu, menurut dia, sedikit banyak terkait terbitnya Undang-undang Pertambangan Mineral dan Batu Bara yang memberikan hak kepada pemerintah daerah untuk memberikan izin tambang.

"Akibatnya, siapa yang punya uang, akan mudah memulai bisnis ini," kata Pri Agung.

Walau trennya menurun, Pri Agung tak menampik bahwa harga batu bara yang relatif masih tinggi ikut memicu masuknya selebritis ke dalam bisnis ini. Apalagi, pasar masih terus menyerap pasokan batu bara, meski ada penurunan.

Selain itu, dari segi teknis, pe-

nambangan batu bara tak memerlukan teknologi tinggi, seperti halnya pada tambang-tambang mineral lainnya. "Pengawasan tambang batu bara sangat longgar, jadi sangat mudah bagi siapa pun menjalankan bisnis ini," ujar Direktur ReforMiner Institute ini.

Walau menyambut baik masuknya tangan-tangan artis ke bisnis ini, Pri Agung mengingat bakal ada dampak buruk dari menjamurnya tambang batu bara. Pengelolaan energi yang tak terkendali dan kerusakan lingkungan adalah dua hal yang tak bisa terhindarkan.

Soal seberapa parah kerusakannya, bayangkan saja data ReforMiner Institute yang menyatakan pertumbuhan produksi batu bara Indonesia mencapai 15-20 persen di atas negara-negara lain, termasuk Cina dan Australia. (vvn)

Sambungan hal 1 ni Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta itu.

Menurut dia, institusionalisasi itu memposisikan yayasan pada urusan non-akademik, sedangkan rektor hanya mengurus masalah akademik, sehingga lembaga pendidikan akan maju secara fisik dan nonfisik, karena rektorat mengembangkan masalah akademik, sedangkan yayasan mengembangkan fasilitas.

"Untuk masalah akademik, perguruan tinggi dapat dikatakan maju bila mengembangkan tiga pilar yakni norma akademik, tradisi akademik, dan kegiatan

Penyelenggara Pendidikan penunjang akademik," kata pejabat yang berasal dari Pamekasan, Madura, Jatim itu.

Ia merinci norma akademik itu menyangkut kredit, tingkat kehadiran, skripsi, sedangkan tradisi akademik itu seperti kuliah umum, jurnal, riset, lalu kegiatan penunjang akademik itu organisasi kemahasiswaan, asosiasi keilmuan, pengabdian masyarakat, dan sebagainya.

Dalam kesempatan itu, Mahfud MD yang juga menjadi anggota Dewan Pembina Unsuri itu mengharapkan seluruh sivitas akademika Unsuri untuk mengembangkan

Polri Dinilai

Sambungan hal 1 Pimpinan KPK, Adnan Pandu Paraja di sela Deklarasi Anti Politik Uang, di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (16/9).

Ia menjelaskan sebenarnya dari 20 penyidik yang ditarik hanya satu yang merupakan penyidik Korlantas sedangkan yang lainnya bukan. Hal itulah yang membuat Adnan berpendapat Polri tidak melihat hal yang sensitif di mata publik.

Menurut Adnan, Kompolnas harus terlibat dalam konteks korlantas dan bertindak sebagai jembatan.

"Jangan lupa Kompolnas juga bisa memerintahkan Polri dalam pelanggaran disiplin dan kode etik. Ketika SOP itu dilanggar maka akan dikenakan sanksi," ucap Adnan.

Polri mengirim surat pada 12 September lalu ke KPK. Mereka menarik 20 penyidik yang ditugaskan di lembaga antikorupsi itu kembali ke institusi awal. Dari 20 penyidik, ada yang sudah bertugas

lama, namun ada juga baru setahun berdinas. Satu orang penyidik dipastikan sedang mengusut kasus Korlantas Polri.

Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar menegaskan penarikan penyidik itu dilakukan karena surat tugas sudah habis. Polri akan mengganti dengan penyidik yang terbaik. Sementara juru bicara KPK Johan Budi menegaskan KPK akan memperjuangkan agar penyidik tak ditarik. KPK tengah membutuhkan penyidik itu di tengah banyaknya kasus besar.

Kritik atas sikap Polri juga datang dari anggota legislatif di Senayan. Wakil Ketua MPR Lukman Hakim Saifuddin menilai penarikan 20 penyidik tersebut bisa melemahkan kinerja KPK. Dia mendorong Polri segera mengirim 20 penyidik pengganti sebelum 20 penyidik yang masih bertugas di KPK ditarik. Kalau

takan bahwa setelah data korban dikumpulkan dan hasil identifikasi ternyata cocok, maka keempatnya segera dipulangkan.

"Kami datang kemari, agar keluarga korban bisa mempersiapkan diri guna menyambut jenazah korban. Karena dalam beberapa hari ke depan jasadnya sudah dipulangkan," ucap Jun Kuncoro saat mengunjungi rumah keluarga Joni, Jumat (14/9) .

Kabar kepulangan jasad korban disambut gembira oleh keluarga, namun dibalik itu keluarga korban juga masih memilki beban.

Pasalnya, informasi sementara yang diterima bahwa KBRI hanya mengurus jenazah kedua korban hingga sampai di Batam.

"Bingun juga, mas, mau jemput pakai apa dan mau dimakamkan di mana. Sebab kami kekurangan dana," keluh Devi, usai menerima kunjungan staf Kemenlu tersebut, kala itu. Devi berharap agar penjemputan dan juga pemakaman jasad suaminya, bisa difasilitasi oleh Pemko Batam.

DPRD Kepri Mengecam Aksi koboi polisi Malaysia sehingga menewaskan empat warga Indonesia di negara tersebut karena diduga terlibat aksi perampokan, dikecam banyak kalangan di Kepri, termasuk anggota DPRD Kepri.

Wakil Ketua Komisi I DPRD Kepri Sukhri Farial mengecam keras tindakan 'pembunuhan' tersebut.

Ia berharap Menteri Luar Negeri Indonesia Marty Natalegawa meminta penjelasan terkait insiden itu kepada Pemerintah

sabar. Kami bisa mencetak lebih banya gol, tapi pada akhirnya hari ini performa tim sangat hebat," kata Vilanova.

Sementara, kekalahan atas Sevilla, menjadi kekalahan kedua bagi tim asuhan Jose Mourinho di awal musim ini, setelah sebelumnya kalah oleh Getafe. Pelatih Madrid, Jose Mourinho mengakui bahwa para pemainnya bermain buruk dan pantas kalah.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Ramon Sanchez Pijuan, Ronaldo dkk sudah tertinggal saat laga baru memasuki menit kedua. Berawal dari sebuah sepak pojok - yang notabene sepak pojok pertama dalam laga itu - Piotr Trochowski yang lepas dari kawalan Angel Di Maria menyepak keras bola yang bersarang di pojok gawang Iker Casillas.

Di sisa pertandingan, Madrid yang lebih menguasai pertandingan melakukan serangan bertubitubi ke gawang Sevilla. Namun hingga peluit panjang berbunyi tak

ada gol balasan yang tercipta dan Madrid harus menelan kekalahan keduanya musim ini.

"Sevilla layak menang, tapi kami lebih pantas kalah. Selamat untuk Sevilla, mereka melakukan apapun untuk menang. Kami mendapat balasan dari permainanan buruk yang kami tunjukkan," terang Mourinho seperti dikuitp Football Espana.

"Masalah kami bermula di menit pertama. Kami tidak bisa bekerja lebih jauh atau lebih baik dalam bertahan dalam kondisi bola mati, setiap pemain tahu posisinya, apa yang harus dilakukan, kami melatihnya, kami bahkan punya grafiknya di ruang ganti.

Bola mati pertama, gol pertama," lanjut pria Portugal itu.

"Dan itulah gambaran tim saya.

Tidak ada konsentrasi, tidak ada mental bekerja, ketika Anda membandingkannya dengan Sevilla, mudah untuk menemukan perbedaannya," keluh pelatih yang dijuluki The Special One ini.(dtc/oke/glc)

serpihan makanan pagi. Bukan pula, eraman hangat di malammalam yang dingin. Namun, ketika mereka melempar anak-anak itu dari tebing yang tinggi. Detik pertama anak-anak elang itu menganggap induk mereka sungguh keterla-

luan, menjerit ketakutan, matilah aku! Sesaat kemudian, bukan kematian yang kita terima, namun kesejatian diri sebagai elang, yaitu terbang. Bila anda tak berani mengatasi masalah, anda tak akan menjadi seseorang yang sejati. (gbc)

Masalah Adalah

Sambungan hal 1 tak layak memasuki jalur keberhasilan. Bahkan hidup ini pun masalah, karena itu terimalah sebagai hadiah.

Hadiah terbesar yang dapat diberikan oleh induk elang pada anak-anaknya bukanlah serpihan-

Malaysia. Soalnya, peristiwa ini, kata Sukhri, berpotensi memicu konflik antarkedua negara.

"Menurut saya ini bukan perkara main-main, apalagi yang ditembak itu jumlahnya empat orang.

Terlepas dari tuduhan apakah mereka melakukan aksi kriminal , kasus ini berpeluang menimbulkan konflik antara kedua negara," ungkapnya mengomentari peristiwa penembakan empat warga negara di negeri jiran tersebut, kemarin.

Menurut politisi Partai Hanura ini, satu orang saja warga Indonesia yang tewas di negara asing itu bisa menimbulkan masalah besar, apalagi sampai empat orang. Pemerintah Indonesia dalam hal ini sangat menjaga warganya yang bekerja maupun berwisata di luar negeri.

Hal itu sudah dibuktikan pemerintah dalam menangani berbagai permasalahan warganya yang bekerja di luar negeri,seperti di Malaysia, Hongkong dan Arab Saudi.

"Pemerintah Indonesia pasti juga tidak akan mau disalahkan oleh rakyatnya dalam menangani peristiwa berdarah yang terjadi baru-baru ini.Coba bayangkan jika kejadian tersebut terjadi di Indonesia dan korbannya adalah warga Malaysia, mereka juga pasti protes dalam hal ini," kata Sukhri.

Ia berharap, pemerintah dan aparat keamanan Malaysia seharusnya menyadari hubungan baik yang selama ini sudah terjalin. Pemerintah Malaysia diimbau tidak terlalu reaktif, apalagi sampai membunuh warga lain yang notabene adalah sahabatnya sendiri. (ays/rul)

Barca Superior,

Sambungan hal 1 cer di urutan 10 dengan nilai 4.

Kemenangan Barcelona atas Getafe boleh dibilang hasil kecerdikan Tito Vilanova dalam meracik tim. Meski begitu ia lebih puas dengan performa Los Cules di laga itu, bukan soal penilaian orang pada kinerjanya saat ini.

Dalam laga melawan Getafe, Vilanova mengandalkan trio Cesc Fabregas, Cristian Tello, dan Pedro Rodriguez di barisan depan. Sementara di barisan pertahanan Martin Montoya kembali menambah capsnya bersama tim senior, menggantikan posisi Dani Alves yang juga membela negaranya, Brasil.

Gol Adriano Correia, pada menit ke-32 membuka keunggulan Barcelona. Sementara Messi yang baru masuk di babak kedua berhasil menyumbangkan dua gol, dan satu gol lain tercipta melalui kaki David Villa. Sedangkan satu gol tuan rumah merupakan hadiah dari gol bunuh diri Javier Masherano.

"Kami mengontrol pertandingan secara keseluruhan dan sangat

tidak, kinerja KPK dalam pemberantasan korupsi akan terganggu.

"Penarikan 20 penyidik Polri itu tak boleh menimbulkan kekosongan penyidik di tubuh KPK. Itu bisa menyebabkan KPK lumpuh," ingat Lukman. Menurut Lukman, ke depan Komisi III DPR harusnya mendorong agar KPK memiliki penyidik independen. Sehingga kinerja KPK tidak terganggu saat ada transisi penyidik Polri.

"Idealnya KPK itu punya penyidik sendiri. Revisi UU KPK seharusnya juga diarahkan agar KPK mandiri dalam pengadaan tenaga penyidiknya," desaknya.

Sementara itu, soal penarikan 20 penyidik Polri yang bertugas di KPK diminta tidak perlu ditanggapi secara berlebihan. Apalagi, penarikan itu dikaitkan dengan penyidikan kasus dugaan korupsi di Korps Lalu Lintas Polri yang melibatkan para petinggi Polri. (kc/ti/dtc)

Tiba di

Sambungan hal 1 "Sekitar jam 15.30 WIB diterbangkan dari Jakarta," tutur Devi.

Selain memberikan informasi kepulangan suaminya, pihak KBRI, kata dia, juga telah meminta daftar nama-nama kelurga korban yang akan menjemput jasad Joni dan Osnan di Bandara Hang Nadim nantinya. Pihak KBRI juga meminta nomor telepone seluler para keluarga penjemput. Hal ini untuk memudahkan proses penjemputan korban.

Sebagaimana diketahui, Joni dan Osnan dua dari empat warga Batam yang selama kurung waktu 2002 hingga sekarang telah keluar masuk Malaysia untuk bekerja. Namun, keduanya ditembak mati oleh PDRM karena dituduh terlibat aksi perampokan di salah satu negara bagian di Malaysia, Jumat (7/9) lalu.

Keduanya merupakan bagian dari 5 WNI yang ditembak mati karena dituduh sebagai perampok. Empat di antaranya merupakan warga Batam dan satu lainnya adalah warga Jawa Timur. Namun, aksi brutal PDRM ini baru terpublikasi beberapa hari setelah kejadian.

Sebelum dipulangkan, terlebih dahulu keluarga kedua korban di Seraya dan Bengkong terlebih dahulu telah di datangi oleh utusan dari Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI untuk dilakukan pendataan atau identifikasi. Pihak keluarga korban juga telah dikunjungi pihak Imigrasi dan juga Komnas HAM, beberapa waktu lalu.

Staf utusan Kemenlu RI Jun Kuncoro, yang menemui langsung Devi di Batam, sebelumnya menga-

tiga pilar akademik itu, karena peluang untuk maju saat ini berlaku sama untuk perguruan tinggi negeri atau swasta, perguruan tinggi agama atau umum.

"Dulu, PTN dan PTS itu berbeda, bahkan PT umum dan PT agama juga berbeda, tapi sekarang peluang untuk alumni PTN, PTS, PT umum, dan PT agama itu sama.

Buktinya, banyak kalangan dari PTS dan PT agama yang kini menjadi pejabat, diplomat, komisioner, dan sebagainya, bahkan presiden juga ada, yakni almarhum Gus Dur. Kuncinya adalah siapa yang berkualitas," katanya. (ant)

EKONOMI

2

Senin,

17 September 2012

BNI Siapkan Helikopter Layani Nasabah Kaya

Tidak Boleh Ada Mal Modern di Bantul BANTUL (HK) — Pada saat hampir semua kabupaten ingin gemerlapan seperti Jakarta dengan semua kemacetannya, pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, bersikap beda sekali.

Mereka menegaskan, tidak akan memberikan izin kepada investor untuk pembangunan satupun mal maupun toko modern.

“Sudah banyak investor yang ingin membangun mal di Bantul, akan tetapi tidak akan kami beri izin,” kata Bupati Bantul, Sri Suryawidati, di Bantul, Minggu (16/9).

Menurut Bupati, kebijakan ini diambil sebagai komitmen pemerintah kabupaten untuk melindungi pasar tradisional dan toko-toko tradisional agar tidak tergeser dengan keberadaan pasar modern, termasuk mal itu.

Meski demikian, kata Bupati kebijakan ini bukan berarti membatasi investasi di Bantul, melainkan pemerintah masih terbuka untuk investasi lain selain pembangunan mal seperti pembangunan hotel.

“Jadi kesempatan investor untuk membangun hotel terbuka, sudah banyak investor yang ingin buka hotel, kami terima dengan tangan terbuka, akan tetapi kalau hotel yang ada mal-nya, itu yang nggak boleh,” katanya.

Sebelumnya, Asosiasi Kamar Dagang dan Industri mewacanakan membangun satu mal yang berdekatan di wilayah ibukota atau di kecamatan Bantul untuk menunjang kebutuhan warga dari kalangan menengah ke atas yang menginginkan berbagai barang dengan merk ternama.

“Saya kira di Bantul perlu ada toko besar atau semacam mal yang menjual berbagai keperluan dengan merk ternama, dan memang kita wacanakan akan bangun mal,” kata Ketua Kadin Bantul, Slamet Bagyo. (ant)

INT

SALAH satu mal di Jakarta.

JAKARTA (HK) — PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk berupaya memanjakan nasabah pada segmen High Net Worth and Affluent atau nasabah premium melalui program BNI Emerald Priority Banking. Perkembangan di segmen khusus ini mendorong BNI menargetkan pertumbuhan populasi nasabah premium pada 2012 hingga 23 persen lebih besar dibandingkan tahun 2011.

Untuk mengejar target tersebut, BNI meluncurkan dua layanan terbarunya yakni BNI Super Premium Service dan Kartu Kredit BNI Visa Infinite. Dengan BNI Super Premium Service, nasabah BNI Emerald mendapatkan layanan Heli Taxi (Helikopter) yang dapat memangkas waktu perjalanan dari dan ke bandar udara (bandara).

Adapun Kartu Kredit BNI Visa Infinite merupakan kartu kredit yang diperuntukan khusus bagi nasabah BNI Emerald dengan dana kelolaan atau Assets Under Management (AUM). Nasabah individu BNI di segmen High Net Worth dan Affluent menguasai portfolio lebih dari 60 persen total Dana Individu Pihak Ketiga (DPK) di BNI. Hingga akhir September 2011, portofolio dana BNI Emerald tumbuh sebesar 16 persen dibanding posisi akhir Desember 2010 dengan total nasabah lebih dari 11.000 CIF (Customer Information System).

Pertumbuhan BNI Emerald yang cukup signifikan ini disebabkan tingginya respon nasabah kepada BNI, baik nasabah loyal maupun nasabah baru.

Tahun 2012, BNI Emerald akan lebih agresif meningkatkan pertumbuhan populasi segmen High Net Worth dan

Affluent sebesar 23 persen dengan total dana kelolaan yang tumbuh 25 persen. Itu dimungkinkan karena BNI Emerald sudah memiliki 25 outlet Emerald di seluruh Indonesia, 6 Emerald Lounge, layanan khusus di 912 kantor cabang, dan 348 kantor kas BNI di Indonesia, serta 5 kantor cabang BNI di luar negeri.

“Bagi para pelaku bisnis dari luar kota, khususnya yang memiliki banyak jadwal pertemuan, BNI Emerald memiliki Emerald Lounge yang dapat digunakan gratis. Selesai meeting, nasabah bisa memesan Heli Taxi kami, city check in dan langsung terbang ke bandara. It will save one to two hours from the traffic,” jelas Wakil Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, Felia Salim dalam siaran persnya, Minggu (16/9).

Dengan BNI Super Premium Service, nasabah mendapatkan harga khusus dalam penggunaan Heli Taxi dan mendapatkan free airport handling.

Pemesanan dapat dilakukan melalui BNI Emerald Call yang didedikasikan khusus untuk nasabah Emerald. Saat ini, BNI memiliki hampir 200 Nasabah High Ultra Individuals, mereka target market yang disasar untuk layanan Super Premium Service.

INT

LAYANAN PREMIUM — Pameran produk Bank BNI beberapa waktu lalu. Bank BNI berupaya memanjakan nasabah segmen High Net Worth and Affluent atau nasabah premiumnya, salah satunya dengan menyediakan layanan Heli Taxi (Helikopter).

Sementara Kartu Kredit BNI Visa Infinite mengutamakan layanan gratis untuk keanggotaan priority pass, welcome gift, renewal gift, Double reward points pada GFF (Garuda Frequent Flyer) serta Kris Flyer Miles, Travel Insurance, dan banyak manfaat lainnya.

Kehadiran kartu kredit Visa Infinite melengkapi keistimewaan yang kami berikan kepada Nasabah BNI Emerald khususnya di negara-negara dimana tidak terdapat cabang “Hingga akhir tahun ini kita menargetkan dapat mengundang 300 nasabah BNI Emerald untuk dapat menikmati keutamaan dari kartu kredit Visa Infinite,” papar Darmadi Sutanto, Direktur Konsumer dan Ritel BNI. “Kebutuhan nasabah kaya itu makin kompleks dan waktu adalah hal yang sangat ber-

Garuda Targetkan Dua Juta Wisatawan Cina BEIJING (HK) — Direktur Utama PT Garuda Indonesia Emirsyah Satar mengatakan, pihaknya serius menggarap pasar Cina dan menargetkan mampu mengangkut dua juta calon wisatawan Negeri Panda ke Indonesia.

Terkait itu, pihaknya akan mengadakan evaluasi menyeluruh terhadap jalur penerbangan Jakarta ke Beijing, Shanghai dan Guangzhou yang selama ini diterbangi Garuda Indonesia.

“Untuk evaluasi awal, hingga kini tingkat isian kursi untuk rute Jakarta ke tiga kota

di Cina yakni Beijing, Shanghai dan Guangzhou mencapai 83 persen,” paparnya.

Emirsyah mengemukakan untuk lebih meningkatkan jumlah wisatawan Cina ke Indonesia, pihaknya telah melakukan berbagai langkah promosi, seperti penyelenggaraan “Garuda Travel Fair” di tiga kota tujuan Garuda Indonesia di Cina itu.

Garuda Indonesia telah beriklan di beberapa bus yang melayani rute tertentu di Beijing, pemasangan papan reklame di Kedutaan Besar RI di Beijing dan melakukan

sepeda santai antara Garuda dan KBRI di Beijing.

“Ke depan Garuda Indonesia berencana menggantikan armada Boeing 737 dengan Airbus untuk melayani rute Jakarta ke tiga kota di Cina itu seluruhnya. Sehingga dengan armada yang bertambah besar, makin banyak calon wisatawan Cina yang dapat dibawa ke Indonesia,” ungkap Emirsyah.

Ia menambahkan,”dengan berbagai upaya promosi itu diharapkan Indonesia dan Garuda Indonesia semakin dikenal oleh masyarakat Cina

dan masyarakat internasional yang berada di Cina,”.

Maskapai Garuda Indonesia menerbangani rute Jakarta ke Cina sejak 15 Januari 2002. Untuk rute Jakarta-Beijing Garuda Indonesia terbang lima hari sepekan. Sedangkan untuk rute Jakarta-Shanghai dan Jakarta-Guangzhou terbang setiap hari.

Organisasi Pariwisata Dunia (WTO) mencatat pada 2011, lebih dari 70 juta turis asal Cina berwisata keluar negeri dan membelanjakan uang sekitar 70 miliar dolar AS. WTO memperkirakan

bahwa pada tahun 2020, “outbound tourists” asal Cina akan mencapai 100 juta orang.

Terkait Indonesia, pada 2011 menerima kedatangan 775.000 turis asal Cina. Duta besar RI untuk Cina merangkap Mongolia Imron Cotan mengatakan pada 2013 akan dapat dicapai target satu juta wisatawan Cina yang datang ke Indonesia.

“Perkembangan ekonomi Cina yang cukup meningkat signifikan memberikan peluang besar bagi Indonesia menggaet turis asal Cina,” ujarnya. (ant)

harga bagi mereka. Kemacetan lalu lintas di Ibu Kota bukan lagi halangan bagi nasabah BNI Emerald khususnya bagi mereka yang sering berpergian ke bandara baik untuk urusan bisnis maupun pribadi,” kata Dirut BNI Gatot Suwondo.

“Saya yakin animo masyarakat untuk suatu layanan khusus seperti ini cukup tinggi, terbukti dengan mem bludaknya pendaftaran uji coba BNI Super Premium Service dari para nasabah,” tambah Gatot. (dtc)

CMYK

Jumat, 14 September 2012

PEMBUKAAN

4.205 PEMBUKAAN

13.513

3

PEMBUKAAN

2.827,50 PEMBUKAAN

9.097,92 PEMBUKAAN

20.479,38

9.534 7.814,49 3.134,12

Senin,

17 September 2012

Bayar Rp2,5 Juta, Terima Kunci D'Green City Luncurkan Tipe 52 TANJUNGPINANG (HK) — Developer perumahan D'Green City yang dibangun PT Grhapika Duta Arya me-launching rumah tipe 52. Cukup membayar uang sebesar Rp2,5 juta, langsung akad kredit dan terima kunci, tanpa uang muka (down payment/DP) ataupun booking fee.

Oleh: Tengku Bayu, Liputan Tanjungpinang Sebagaimana dikatakan Deputi Direktor D'Green City, Kintoko S Aji di sela-sela peresmian rumah tipe 52, Sabtu (15/9).

Kintoko mengatakan, pihaknya telah bekerjasama dengan Bank BTN untuk perumahan tipe 52 tersebut. Dengan kerjasama itu, konsumen yang akan membeli rumah akan mendapatkan banyak kemudahan. Dimana hanya membayar uang sebesar Rp2,5 juta, bisa langsung akad kredit tanpa harus membayar uang muka ataupun booking fee. Uang tersebut sudah sama dengan uang

cicilan harga rumah bagi konsumen yang mengambil tipe 52.

Ia menjelaskan, rumah tipe 52 di D'Green City tersedia hanya 22 unit saja, siap huni, tanpa harus merenovasinya terlebih dahulu. Rumah minimalis modern, ekslusif dan tersedia berbagai fasilitas pendukung.

"Di kawasan perumahan ini nanti akan ada waterpark, mal, komplek pertokoan, pasar, keamanan 24 jam, menggunakan CCTV dan masih banyak lagi kelebihannya. Nantinya disana kami akan membuat water-

park yang berbeda dengan waterpark lainnya, ada mall, komplek pertokoan, pasar, sistem keamanan 24 jam, pakai CCTV dan lain sebagainya," ungkapnya.

Kintoko menyebutkan, pihaknya juga memberikan berbagai kemudahan dalam pembelian rumah tipe 52 tersebut, baik pembelian secara KPR, cash bertahap maupun cash keras.

D’Green Residence dan Bussines Centre merupakan kawasan terpadu perumahan dan bisnis yang dibangun PT Grafika Duta Arya, terletak di Jalan Baru Dompak Blok A No 1-5 Kota Tanjungpinang. "Sebelum melaunching perumahan tipe 52 ini, kami sudah merencanakan membangun kawasan yang asri dan penghijauan dengan berbagai fasilitas yang modern," tambah Kintoko.

Dengan memiliki lahan seluas 50 hektar, PT Grafika Duta Arya akan menyediakan perumahan cluster tipe 68, tipe 96 dua lantai dan tipe 120 dua lantai, serta beberapa rumah toko (Ruko). ***

BAYU/HALUAN KEPRI

TIPE BARU — Manajemen PT Grhapika Duta Arya, pengembang perumahan D'Green City foto bersama saat peluncuran tipe 52 di Jalan Dompak, KM 8 Atas Tanjungpinang, Sabtu (15/9). Dengan membayar sebesar Rp2,5 juta, Anda bisa langsung terima kunci, dan akad kredit rumah, tanpa uang muka, tanpa booking fee.

Inul Resmikan Karaoke Inul Vizta Tpi TANJUNGPINANG (HK) — Tempat karaoke keluarga dibuka secara langsung oleh pengdangdut kondang yang dikenal dengan gaya ngobornya, yang juga CEO Inul Vizta di seluruh Indonesia, Inul Daratista. Grand Opening (GO) karaoke keluarga tersebut juga dihadiri Walikota Tanjungpinang, Suryatati A Manan, Minggu (16/9).

Karaoke Inul Vizta terletak di komplek Pinlang Mas KM 9 Kota Tanjungpinang.

Karaoke ini di lengkapi sistem komputerisasi, sehingga pengunjung karaoke dimanjakan dengan ruangan

yang nyaman dan bergaya modern.

Dalam pembukaan dan peresmian tersebut walikota Tanjungpinang, Suryatati A manan beserta Inul Daratista melakukan penandatangan batu Prasasti, disaksikan undangan yang hadir. Suryatati dalam sambutannya menyebutkan, dengan dibukanya karaoke pertama Inul Vizta di Tanjungpinang, akan menambah pilihan sarana hiburan keluarga di kota Gurindam tersebut.

“Dengan hadirnya Inul Vizta juga bisa dimamfaatkan dan melepaskan kejenuhan dengan cara menyalur-

kan hobi bernyanyi di karoeke keluarga Inul Vista ini,” katanya.

Suryatati menambahkan, dengan bertambahnya sarana hiburan di kota tersebut, juga akan menambah pendapatan daerah Tanjungpinang. Suryatati berharap pengusaha lainnya yang telah lebih dulu di Tanjungpinang, khususnya dunia hiburan untuk saling membantu dan bersinergi demi kemajuan pembangunan di Tanjungpinang.

Jimmy, Owner Inul Vizta Family KTV mengataka, pengunjung yang berkaraoke dua jam, akan diberikan gratis satu

jam. Setiap konsumen yang ingin menjadi member juga bisa dengan membayar resi Rp500 ribu berdiskon 10 persen, plus makan, dan minum.

Sebelum melakukan grand opening, sejak soft opening pada 30 Agustus lalu, Inul Vizta Tanjungpinang menawarkan gratis karaoke 2 jam, dimana promo tersebut berlaku selama dua minggu.

Dikatakan Sutiyo, Asistem Manajer Inul Vizta menyebutkan, tarif per room Inul Vizta sangat standar, mulai dari Rp50 ribu sampai Rp120 ribu, dan untuk Jumat-Sabtu Rp50 ribu sampai Rp120ribu. (cw53)

Hammer Diskon 50 Persen BATAM (HK) -- Toko Hammer yang berlokasi di Mega Mall memberikan potongan harga hingga 50 persen untuk sejumlah item. Hammer merupakan produk dalam negeri yang memberikan jaminan kualitas dan kenyamanan bagi setiap penggunanya.

JUANG/HALUAN KEPRI

PENGUNJUNG memilih produk Hammer, Minggu (16/9).

SPG Hammer Mega Mall, Syamsiah menyampaikan, saat ini pihaknya memberikan potongan harga yang bervariatif tergantung jenis barang.

Potongan harga yang diberikan hingga 50 persen, terdiri dari pakai pria dan wanita untuk produk tertentu. Promo ini berlaku hingga produk tersebut habis.

"Hanya ada beberapa item barang saja yang mendapatkan potongan harga hingga 50 persen dan tidak memiliki batas waktu, pokoknya sampai stok habis," terangnya.

Seperti pakaian wanita yang diberikan potongan 50 persen adalah baju kaos casual rasic yang harga normalnya Rp129.900, kini menjadi Rp64.950.

CMYK

"Ada juga baju koko, baik untuk cowok maupun cewek, kita berikan potongan harga 50 persen," terangnya.

Selain potongan harga, juga terdapat promo penawaran harga spesial untuk beberapa produk t-shirt lainnya.

"Ada juga promo harga spesial selektif item untuk pembelian t-shirt sebanyak tiga item," terangnya. Pembelian pertama Rp129.900, pembelian kedua Rp89.900, serta pembelian ketiga harganya Rp79.900.

Hammer pernah mendapatkan Indonesia Original Brands peringkat pertama dalam kategori pakaian pria dan T-Shirt, sebagai bukti bahwa produknya sudah tidak diragukan lagi, baik dari segi kualitas maupun model. (armat juang)

Harga Buah Impor Naik BATAM (HK) — Harga buahbuahan impor yang masuk ke Batam rata-rata mengalami kenaikan harga yang bervariatif antara Rp3-4 ribu perkilogram. Kenaikan terjadi sejak sebelum lebaran. Seorang pedagang buah di Pasar Mega Legenda-Batam Centre, Sultan menyebutkan, harga buah impor sejak sebelum lebaran hingga kini terus naik. Kenaikan harga dari agen. Namun, ia mengaku tidak mengetahui pasti alasan kenaikannya.

"Sejak sebelum lebaran sebenarnya harga sudah naik.

Sekarang makin naik," Kata Sultan ditemu di toko miliknya, Minggu (16/9). Seperti buah lengkeng asal Malaysia, yang biasanya Rp21-22 ribu, kini menjadi Rp25 ribu per kilogram.

"Untuk buah impor pasokannya ada beberpa jenis yang gantung (tidak terlalu banyak) seperti lengkeng ini.

Dan untuk pasokan buah lainnya masih relatif normal," terangnya.

Begitu juga untuk anggur, mengalami kenaikan harga perkilogram Rp3-4 ribu, saat ini dijual Rp45-50 ribu, sebelumnya harga normal di kisaran Rp40 ribuan. Anggur tanpa biji saat ini Rp55 ribu.

Pisang impor asal Filipina mengalami kenaikan harga hingga Rp10 ribu per kotak dengan berat 18 kg. "Karena naiknya masih Rp500 perkilogram, harga eceran belum saya naikan. Tapi bila sudah naik sampai Rp1.000 per kilogram, terpaksa saya naikan juga harganya," ujar Sultan.

Sedangkan buah pear dijual Rp22 ribu dan Melon Rp11-12 ribu perkilogram.

"Semuanya mengalami kenaikan mulai dari apel, anggur, jeruk dan buah impor lainnya. Namun untuk buah lokal ada yang naik dan turun," terangnya.

Sementara, buah-buahan lokal saat ini memiliki harga yang bervariatif. Seperti mangga asal Jawa per kilogram turun Rp3-4 ribu. Se-

dangkan jeruk Medan mengalami kenaikan harga.

"Jeruk asal Medan naik harga berkisar Rp3-4 ribu perkilogram. Hal ini dikarenakan pasokan yang minim dari daerah asalnya. Jeruk Medan sekarang banyak permintaan dari daerah lain, makanya kita harus bersaing dengan daerah lain, dapatnya sedikit," terangnya.

Perkilogram, jeruk ukuran besar Rp17-18 ribu dan ukuran sedang Rp15-16 ribu. Itupun pasokan baru masuk kemarin. Sementara untuk jeruk ukuran super dan menengah sulit didapat. Paling banyak hanya ukuran kecil.

Sebagai perbandingan, Haluan Kepi memantau harga buah di Hypermart Mega Mall Batam Centre, Minggu (16/9).

Untuk lengkeng turun harga dari Rp2.485 jadi Rp1.988 per 100 gram. Serta buah pear golden Korea Rp2.495, pisang chevendish Rp1.625 untuk per 100 gram. (cw57)

PEDAGANG buah di kawasan Nagoya merapikan dagangannya.

Harga buah impor mengalami kenaikan sekitar Rp3-4 ribu per kilogram.

DOK

POLITIK

4

Senin,

17 September 2012

KPU Tunda Pleno DPT TANJUNGPINANG (HK) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanjungpinang menunda pleno penetapan daftar pemilih tetap (DPT).

Oleh: Darul Qutni, Liputan Tanjungpinang Seharusnya, rapat pleno tersebut dilaksakan Minggu(16/9) pukul 10.00 WIB ditunda hingga malam hari pukul 20.00 WIB. Ini karena sejumlah dokumen yang belum dilengkapi PPK maupun PPS. “Pleno penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) ditunda hingga pukul 20.00 WIB, karena ada sejumlah dokumen yang belum lengkap,” kata Ketua KPU Tanjungpinang, Hamid Ali, Minggu,(16/9).

Menurut Hamid, seharusnya penetapan DPT dilaksanakan sekitar satu pekan lalu, namun terpaksa ditunda karena beberapa panitia pemungutan suara belum menyampaikan perubahan daftar pemilih sementara (DPS).

Sementara jadwal penetapan DPT pada hari ini dilaksanakan pukul 10.00 WIB, namun ditunda karena beberapa pengurus partai dan Panwaslu Tanjungpinang meminta data perubahan dari DPS menjadi

DPT secara rinci.

“Data tersebut belum dapat diberikan KPU Tanjungpinang pada saat itu,”ujarnya.

Namun menurut Hamid, pihaknya berjanji akan memberikannya pada saat penetapan DPT. Sementara hingga berita ini diturunkan KPU Tanjungpinang belum mau membeberkan jumlah pemilih pada pilkada 31 Oktober 2012 kepada wartawan.

“Nanti setelah penetapan DPT diumumkan,” kata Ketua KPU tersebut.

Sementara itu, Ketua Panwaslu Tanjungpinang, Mas Furqon, mengatakan, penundaan tidak hanya disebabkan belum tersedianya data yang lengkap terkait perubahan jumlah pemilih dari DPS menjadi DPT, melainkan belum tersedianya salinan berita acara keterlambatan penetapan DPT. “Kami masih menunggu data itu. KPU Tanjungpinang

berjanji seluruh data terkait pemilih yang dibutuhkan Panwaslu dan peserta pilkada akan diberikan pada sore ini,” ujar Furqon setelah mengikuti rapat pleno penetapan DPT tersebut.

Ia juga menyayangkan tidak hadirnya anggota KPU Kepulauan Riau (Kepri) dalam rapat tersebut. Padahal anggota KPU Kepri perlu mengawasi kinerja KPU Tanjungpinang.

“Bagaimana mau mengawasinya, kalau tidak hadir.

Anggota KPU Kepri seharusnya juga memberi masukkan kepada KPU Tanjungpinang agar dapat menyelesaikan permasalahan itu secara cepat dan tepat,”ujarnya.

Ketua Koalisi Kerakyatan, yang mendukung pasangan Cawako Lis-Syahrul, Asep Nana Suryana, memprotes rapat pleno penetapan DPT tanpa dokumen pendukung dari PPK dan PPS terkait verifikasi yang dilakukan.

“Masa cuma ada angkaangka saja tanpa adanya perincian mana yang meninggal, pindah alamat, atau adanya nama yang ganda. Ini pasti kita protes dan tidak bisa kita terima,”tandasnya.***

DARUL QUTNI/HALUAN KEPRI

PAN SILATURAHMI — DPP PAN M Adip (baju putih panjang) bersilaturahmi dengan Calon Walikota Tanjungpinang dan Wakilnya Lis Darmansyah-Syahrul, Minggu (16/9).

Hanura Batam Kota Lakukan Fogging BATAM (HK) — Pimpinan Anak Cabang Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kecamatan Batam Kota melaksanakan fogging (pengasapan) di RT0.03/RW.08 Kampung Bebek Bali, Bunga Setangkai, Kelurahan Teluk Tering, Minggu (16/9).

Kegiatan yang dijadwalkan berlangsung setiap bulan, dipimpin langsung Ketua PAC, Ir Very Rahmadsyah, Sekretaris, Sudarta Ginting dan Bendahara Anwar Musadat Nasution.

Ketua RT 03, Ibrahim Tambunan menyambut baik kegiatan fogging yang diadakan PAC

Hanura. Kegiatan tersebut menjawab permintaan pihaknya menyusul belum lama ini warganya diserang demam berdarah dengue (DBD).

“Baru-baru ini ada satu keluarga kena DBD yaitu ibu dan dua orang anaknya. Oleh karena itu kita berusaha agar mencegah jangan sampai penyakit berbahaya ini meluas ke warga lainnya. Untuk itu saya coba komunikasikan ke teman-teman pengurus PAC Hanura agar membantu pelaksanaan fogging di sini,” ujar Ibrahim.

Ibrahim menyatakan terimakasih atas tanggapan dari

PAC Hanura Batam Kota dengan melaksanakan fogging.

Ia berharap kegiatan serupa juga diadakan lagi pada waktu-waktu mendatang.

Sementara Ketua PAC Hanura Batam Kota, Rahmadsyah mengatakan, pelaksanaan fogging merupakan salah satu program Partai Hanura di bidang kesehatan yakni Hanura Peduli Kesehatan dan Cegah DBD. PAC Hanura mewujudkan program kesehatan mulai September. Kemudian akan berlangsung setiap bulan di seluruh kelurahan dalam wilayah Kecamatan Batam

Kota. Sebelumnya, fogging telah dilakukan di Kelurahan Taman Baloi selanjutnya nanti di Kelurahan Belian.

Menurut Rahmadsyah, masalah kesehatan merupakan kebutuhan penting bagi warga kota. Apalagi saat ini biaya pengobatan dan perawatan kesehatan sangat mahal.

Oleh karena itu, upaya pencegahan terhadap penularan berbagai jenis penyakit termasuk DBD perlu dilakukan. Upaya ini menurutnya, tidak semata menjadi tugas dan tanggungjawab pemerintah melainkan semua pihak termasuk partai politik.(nic)

Irsyadul Center Tarik Dukungan dari Maya TANJUNGPINANG (HK) — Lantaran dinilai tidak pro rakyat kecil, Irsyadul Center menarik dukungannya terhadap Calon Walikota Tanjungpinang dan wakilnya, Maya Suryanti dan Tengku Dahlan.

Demikian dikatakan Ketua Irsyadul Center, Irsyadul Fauzi, Minggu (16/9). Disebutkan, dukungan itu dicabut, karena beberapa agenda ditawarkan kepada Maya tidak digubris dan terealisa-

sikan. Maka itu, Ia mencabut semua dukungannya dan beralih kepada cawako yang memiliki visi dan misi serta kepedulian terhadap rakyat kecil khususnya.

“Iya benar, kita menarik dukungan kita kepada Maya dan dukungan kita alihkan kepada cawako lain. Beberapa agenda program yang kita tawarkan, khususnya membantu warga miskin yang termajinalkan tidak direspon

dengan baik dan teralisasikan ke tengah warga,” katanya.

Diharapkan, sambung Irsyadul, dengan penarikan dukungan tersebut, seluruh kandidat cawako mendapatkan kesempatan untuk memperoleh dukungan dari Irsyadul Center. Dukungan akan diberikan, dengan catatan, kandidat harus memiliki visi dan misi yang jelas untuk kemajuan daerah dan mensejahterakan seluruh

masyarakat Kota Tanjungpinang ke depan.

“Tidak dipungkiri, saat ini ada dua kandidat cawako yang telah menjalin komunikasi yang baik dengan Irsyadul Center. Akan tetapi, kemana dukungan akan kita berikan? Tentunya kita melihat dulu sejauh mana visi dan misi kandidat ini, barulah kita umumkan nanti dengan segera,” janjinya. (yan)

5

OPINI & LAYANAN UMUM Senin,

TAJUK

Tragedi TKI di Malaysia TRAGEDI Tenaga Kerja Indonesia ( TKI) di Malaysia. Itulah sepenggal judul komentar yang pas untuk menggambarkan betapa mirisnya nasib para TKI kita di negara jiran itu. Nasib mengenaskan itu selalu saja terjadi sejak dulu hingga sekarang.

Iya, tragedi itu kembali terulang. Pada hari Jumat, 7 September 2012, lima TKI empat orang di antaranya warga Kota Batam, Kepulauan Riau, tewas ditembak Police Diraja Malaysia (PDRM). Alasannya, sangat klasik. Dituduh sebagai penjahat, perampok.

Berdasarkan catatan kita, ini kejadian ketiga kalinya yang menimpa TKI selama tujuh belan terakhir. Bulan Maret 2012, tiga pekerja asal Nusa Tenggara Barat (NTB) juga tewas ditembak PDRM dengan tuduhan sama, merampok. Pada bulan Juni 2012, tiga WNI asal Jawa Timur juga ditembak mati polisi di Kuala Lumpur.

Sekali lagi kita sebut tragedi TKI, karena proses tewasnya mereka benar-benar menyedihkan, membuat kita miris. Tindakan polisi Malaysia yang menembak mati TKI tersebut, sangat pantas dikecam karena jelas-jelas melanggar hak azazi manusia.

Terlepas apakah WNI itu penjahat, prosedur penembakan membabi buta hingga tewas seperti yang dipamerkan polisi Malaysia itu, sama sekali tidak bisa dibenarkan dalam hukum di negara mana pun di dunia. Penjahat perang atau musuh sekali pun, jika sudah menyerah tidak bisa ditembak begitu saja seenaknya. Apalagi, aksi tembak di tempat sampai tewas sudah berulang kali dipertontonkan personil PDRM khususnya terhadap para TKI. Ini harus dikecam dan pemerintah Republik Indonesia melalui Presiden, diminta menyikapi serius tragedi para TKI ini. Mengabaikan pembelaan hak-hak hidup TKI demi alasan menjaga hubungan diplomatik, menunjukkan betapa tidak berdaya Indonesia menghadapi pressure, intimidasi dan arogansi Malaysia.

Ketidak-tegasan sikap pemerintah Indonesia terhadap pemerintah Malaysia terkait prilaku semena-mena terhadap TKI dan berbagai tindakan lain yang cenderung terkesan melecehkan Bangsa Indonesia, jika dibiarkan justru akan mengundang kebrutalan lebih lanjut aparat Malaysia di lapangan. Tindakan brutal polisi Malaysia yang seolah dibiarkan pemerintah negara itu, harus dipandang sebagai aksi provokasi dan memancing permusuhan.

Kita sesalkan Kementerian Luar Negeri Indonesia dan Kedubes Indonesia di Malaysia sebagai wakil resmi pemerintah kita di luar negeri, yang juga terkesan kurang peka dengan nasib para pekerja yang mendapat perlakuan tidak manusiawi. Padahal, tewasnya lima TKI termasuk nasib nahas yang dialami beberapa TKI sebelumnya seperti sengaja ditutupi dan baru diberitahu pihak Malaysia setelah muncul protes dari keluarga korban.

Sikap ambivalen Pemerintah Indonesia terhadap Pemerintah Malaysia selama ini, malah menunjukkan betapa lemahnya diplomasi kita. Padahal, dalam hukum internasional dan etika hubungan diplomatik antar dua negara apalagi bertetangga, prinsip-prinsip saling menghargai merupakan dogma yang harus dipegang bersama. Sebagai negara jiran yang mengaku serumpun, seyogianya sikap saling menghargai ini yang paling dikedepankan. Pengabaiannya, malah akan memicu antipati dan kebencian masing-masing warga negara.

Tragedi tewasnya lima TKI di Malaysia pekan lalu, jangan terulang lagi. Sebagai salah satu penyumbang pemasukan negara, pekerja Indonesia di luar negeri harus dilindungi negara. Jangan anggap mereka hanya buruh. Sebab, dari keringat para TKI itu mengalir devisa ke negara ini. ***

CAKAP BIJAK “Cara bermain sebuah tim sangat menentukan kesuksesan mereka. Anda boleh memiliki sederet pemain bintang yang paling hebat di dunia. Tapi jika mereka tidak bisa bermain bersama, tim tidak akan menghasilkan apa-apa” (Babe Ruth (1895-1948), Pemain bisbol)

“LUPAKAN soal suka dan tidak suka. Keduanya bukanlah konsekuensi.

Kerjakan apa yang harus dikerjakan. Mungkin itu bukan sesuatu yang membahagiakan, namun di situlah terletak kebesaran” (George Bernard Shaw (1856-1950), Sastrawan)

Tugu Jepang TUGU Jepang, begitulah warga Sembulang menyebut monumen berluas 3mx3m ini. Bentuknya sederhana, berupa batu yang di bagian tengah terpasang prasasti berdiameter tak lebih dari 40cmx40cm. Di prasasti inilah, terpampang nama orangorang yang telah berjasa menjadi donatur pembangunan tugu, berikut nama-nama sejumlah eks tentara Jepang, lengkap dengan foto masing-masing yang seluruhnya berjumlah 21

orang. Semua ditulis dalam aksara Jepang dan Inggris.

Tugu Jepang berdiam di tepi jalan utama Kelurahan Sembulang, Kecamatan Galang, persisnya di samping pekarangan rumah H. Amin Bujur, tetua kampung. Berdasar tulisan yang tertera di prasasti, tugu ini dibangun tanggal 23 Agustus 1981. Pembangunannya sendiri diprakarsai oleh Rempang Friendship Association

17 September 2012

Krisis Air, Konservasi Lemah KRISIS air saat musim kemarau 2012 terjadi di sejumlah daerah, terutama di Pulau Jawa.

Krisis air ini makin mengkhawatirkan dan di sejumlah daerah, penduduknya terpaksa menggunakan air comberan bau untuk memenuhi kebutuhan air mereka.

Siti Nuryati Penulis Skenario Film Dokumenter Tentang Lingkungan Krisis air semakin meningkat seiring bertambahnya jumlah penduduk, degradasi lingkungan dan menurunnya ketersediaan air. Menurut kajian Bappenas (2005), untuk wilayah di luar Jabodetabek ditemukan sekitar 77 persen kabupaten/kota di Jawa memiliki 1-8 bulan defisit air dalam setahun.

Semua orang tentu berharap air seharusnya diperlakukan sebagai elemen yang sangat bernilai, dimanfaatkan secara bijak, dan dijaga terhadap cemaran.

Ekonomi modern menempatkan air sebagai elemen penting bagi beragam keperluan, seperti budidaya pertanian, industri pembangkit tenaga listrik, transportasi, wahana rekreasi, dan sebagainya.

Sayang, beragam persoalan timbul terkait penggunaan air.

Ketidaksetaraan penggunaan air bersih terjadi di mana kelompok ekonomi lebih kuat punya akses lebih besar terhadap air bersih dengan hanya

mengeluarkan dana relatif lebih kecil. Ironisnya, kelompok ekonomi lemah harus mengeluarkan dana lebih besar untuk memenuhi kebutuhan air bersih mereka. Sebagai contoh Bolivia, setelah perusahaan internasional Bechtel mengambil alih pengelolaan airnya, ternyata kaum miskin mengeluarkan 35 persen dari penghasilannya dan yang lebih miskin lagi harus mengeluarkan 75 persen dari penghasilannya untuk mendapatkan air bersih.

Kondisi sama juga dialami penduduk Indonesia.

Banyak perusahaan pengemasan air mengambil air dari mata air di kawasan Cijeruk, Sukabumi untuk diproses dan dijual menjadi air bersih kemasan. Ironisnya, air bersih itu menjadi sesuatu yang mahal dan langka bagi penduduk lokal di Cijeruk karena air tanah di sana telah disedot oleh perusahaan-perusahaan tersebut tanpa memikirkan ketersediaan dan kebutuhan bagi penduduk lokal yang miskin.

Sejak 1995, Jawa-Bali sudah dilanda defisit air

permukaan. Hasil perhitungan menunjukkan, pada 2000 ketersediaan air permukaan hanya mencukupi 23 persen kebutuhan penduduk.

Angka ini meningkat 35 persen dibanding defisit 1995. Bahkan pada 2015 diprediksi Pulau Jawa akan mengalami defisit air hingga 61 persen, lebih tinggi dibanding pada 2000. Hasil kajian Pawitan (1996) tentang keseimbangan air hidrologi di wilayah Indonesia, mengevaluasi total air yang tersedia dan total kebutuhan air dalam jangka panjang sampai 2020 beberapa wilayah Indonesia yang terkategori krisis.

Daerah itu, antara lain, DKI Jakarta, Cirebon, Indramayu, Purwakarta, Karawang, Bekasi, Tangerang, Sidoarjo, Bantul, Lamongan, dan Gianyar.

Sementara yang terkategori “waspada” antara lain, sebagian besar kabupaten di Jawa, Madura, dan Bali (Bogor, Cianjur, Bandung, Tasikmalaya, Ciamis, Kuningan, Majalengka, Sumedang, Kudus, Pati, Rembang, Blora, Sragen, Sukoharjo, Jombang, Lamongan, Ngawi, Madiun, Nganjuk, Kediri, Trenggalek, Banyuwangi, Situbondo, Sampang, Pamekasan, Sumenep, Tabanan, Badung, Klungkung, Lombok), Aceh Utara, Deli Serdang, Tanah Datar, serta beberapa Kabupaten di Kalimantan Selatan dan

Menyanyah

Selalu Memberikan yang Terbaik

Sulawesi Selatan.

Status krisis dinyatakan pada suatu wilayah apabila total kebutuhan air wilayah sudah melampaui batas aliran rendah 45 persen.

Sementara status “waspada” apabila total kebutuhan air wilayah berada antara aliran rendah 10 persen dan 45 persen.

Rendahnya akses masyarakat miskin dan pedesaan Indonesia terhadap perolehan kemudahan pelayanan air bersih dan penyehatan lingkungan yang memadai ditunjukkan dengan Indeks Kemiskinan Air (Water Poverty Index). Indonesia menduduki posisi ke-33 dari WPI. Indikator rendahnya posisi WPI ditunjukkan dengan lemahnya pengelolaan sumber daya air, akses yang rendah dari masyarakat miskin akan air bersih, pemanfaatan dan dampak lingkungan yang berpengaruh terhadap kualitas air.

Persoalan lainnya terkait air adalah pertanian beririgasi yang merupakan pengguna air terbesar. Lebih dari 80 persen air yang ada di dunia digunakan khusus untuk pertanian tetapi tidak efisien. Lalu, untuk industri yang sesungguhnya menggunakan air jauh lebih sedikit dibanding irigasi, namun dampaknya mungkin lebih parah.

Penggunaan air bagi industri sering tidak diatur dalam kebijakan sumber daya air nasional, maka cenderung berlebihan.

Ragam persoalan lainnya tampak akibat lemahnya pengelolaan

sumber daya air di Indonesia. Adanya fragmentasi pengelolaan antar-instansi pemerintah dan sulitnya koordinasi menjadi persoalan pelik yang hingga kini belum terpecahkan. Pengelolaan sumber daya air masih terbatas dan berorientasi hanya pada sisi penyediaan semata bukan pada sisi kebutuhan.

Organisasi pengelolaan sumber daya air pun masih tersentralisasi di pusat meski otonomi daerah telah dicanangkan sejak tahun 2000.

Rendahnya partisipasi masyarakat dalam mengelola sumber daya air di satu sisi, dan di sisi lain masih belum layak melibatkan partisipasi masyarakat lokal dalam organisasi pengelolaan sumber daya air adalah masalah lain yang tak kalah rumit.

Belum lagi, persoalanpersoalan seperti distribusi air yang belum merata karena distribusi lebih banyak difokuskan untuk melayani kegiatan komersial yang mendukung pembangunan ekonomi.

Hanya konsumen yang mampu membayar, dapat mengakses air bersih.

Untuk memastikan masa depan ketersediaan air bersih, kuncinya ada pada konservasi sebagai langkah pengendalian kebocoran, penggunaan peralatan untuk penghematan air, tarif yang berdaya-cegah pemborosan, serta kampanye hemat air.

Indonesia perlu melakukan penanganan serius agar tidak sampai terjadi krisis air di negeri yang curah hujannya terbilang tinggi ini. ***

Surat Pembaca Sofyan

TANPA sadar, kadang kita sering menyesali diri, mengapa nasib kita tidak sebaik orang lain. Padahal, kalau ditelusuri tidak ada yang terlalu mencolok dari orang tersebut. Mulai dari penampilan, latar belakang, intelektual sampai pergaulan, semua bisa saja.

Tapi begitulah nasib. Tuhan memberikan nasib baik dan nasib buruk kepada orang-orang yang dikehendaki-Nya. Namun jangan salah, nasib buruk yang dialami seseorang hari ini, bukan berarti akan buruk selamanya.

Bisa saja, hari ini dia bernasib buruk, besok berubah menjadi baik. Begitu juga sebaliknya.

Al kisah seorang anak remaja dari keluarga pas-pasan iri melihat teman sebanyanya mendapat fasilitas lengkap dari orang tuanya.

Fasilitas tersebut berupa sepeda motor, laptop, serta uang belanja yang cukup.

Sementara dirinya, ja-

ngankan untuk mendapatkan fasilitas tersebut, bisa sekolah saja sudah syukur. Walaupun ada uang belanja, kadang tidak mencukupi. Sehingga, tak jarang anak remaja dari keluarga pas-pasan itu menyesali nasib dirinya. " Coba kalau saya sekaya teman saya itu, pasti saya menjadi juara di sekolah.

Saya punya banyak teman dan guru-guru segan kepada saya," gumamnya.

Namun seiring perjalanan waktu, ternyata si remaja dari keluarga pas-pasan ini lebih berhasil dari teman-temannya yang diberikan fasilitas lengkap oleh orang tuanya.

Itu karena saat sekolah dulu si remaja tersebut waktunya hanya dihabiskan untuk belajar. Karena ia selalu dicekoki nasehat orang tuanya, jangan sampai bernasib sama dengan mereka kelak.

Untuk bisa meraih kesuksesan di dunia ini, syaratnya harus sekolah yang tinggi. Nasihat orang tuanya itu selalu ter-

ngiang di telinga dan itu yang membuatnya sungguh-sungguh menuntut ilmu.

Sedangkan teman-temannya yang diberikan fasilitas lengkap oleh orang tuanya, tidak sedikit yang terlena. Mereka lebih suka hura-hura, ketimbang belajar.

Prestasi yang diperoleh pun selalu tidak mengembirakan. Sehingga menyebabkan mereka selalu tersisih dari persaingan kehidupan yang sangat keras.

Kini setelah meraih puncak sukses, si remaja yang sudah beranjak dewasa itu baru sadar mengapa Tuhan memberinya hidup miskin.

Kalau saja dulu, dia diberikan hidup kaya mungkin nasibnya akan sama dengan teman-temannya yang suka berhura-hura itu. " Terima kasih Tuhan, engkau telah memberikan yang terbaik buat diriku," ujarnya dalam hati. ***

(RFA), sebuah lembaga non profit yang dibentuk oleh warga Jepang, untuk mengenang para tentara Jepang yang pernah menjejakkan kaki di Sembulang.

Seperti diketahui, selama periode 1945 hingga 1946, Sembulang merupakan salah satu titik home base di Sumatera bagi 112.708 tentara Jepang yang tengah menunggu pemulangan ke negerinya pasca Jepang menyerah oleh tentara Sekutu pada tahun 1945. Selama bera-

da di Sembulang ini, tercatat 128 orang di antaranya meninggal dunia. Belum diperoleh data pasti penyebabnya, namun

sejumlah tetua kampung menyebut, mereka tewas lantaran terserang penyakit seperti kolera dan malaria. (Edi Sutrisno)

Wartawan Haluan Kepri

Banyak Pasir Berceceran di Jalan SELAMAT pagi Dinas Perhubungan Kota Tanjungpinang.

Tolong tertibkan truk yang membawa muatan pasir yang melintas di ruas Jalan RH Fisabilillah, Batu 8 Atas Tanjungpinang. Sebab di ruas jalan itu banyak pasir yang berceceran dan sangat berbahaya bagi pengguna jalan.

Hingga saat ini pasir-pasir yang memenuhi jalanan tersebut belum dibersihkan oleh pihak pengembang perumahan maupun instasi terkait.

Hormat Saya Noris Warga Tanjungpinang

JAWAB TERIMA kasih atas masukannya. Kami dari Dinas Perhubungan dan Informatika (Dishubkominfo) Tanjungpinang segera melakukan penertiban terhadap mobil truk pengangkut material yang tidak menuruti aturan. Jika terbukti, maka akan langsung diberikan teguran. Bahkan besok (hari ini) kami akan mengecek langsung ke lapangan, jika masih tidak diindahkan pengusahanya akan kita berikan teguran.

Pojok

Hormat Kami Sumardi Kepala Dinas Dishubkominfo Kota Tanjungpinang

√ Kepri Akhirnya Raih Tiga Emas PON - Emas paling mahal, modalnya Rp12 miliar kan! √ Lama Tak Mengajar, Nilai UKG Kepsek Jeblok - Pantas nilai UKG guru dan UN siswa jeblok juga!

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 4 2 7 7 8 4 , E-mail: r e d a k s i @ h a l u a n k e p r i . c o m R e d a k s i berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

CMYK

Senin 17 September 2012

6

KETUA Dewan Penasehat DPD Partai Gerindra Kepri, Saparuddin Muda bersama dengan para pengurus dan kader Gerindra Batam.

Antusias Pendukung Pertanda Menang Partai Gerindra Serahkan Copian KTA DEWAN Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kota Batam menyerahkan kopian Kartu Tanda Anggota (KTA) sebagai salah satu persyaratan menjadi calon kontestan Pemilu 2014 ke KPU Batam, beberapa waktu lalu.

Penyerahan itu diikuti oleh ratusan kader dan pengurus DPC Gerindra Batam.

Ketua DPC Gerindra Batam, Iman Sutiawan mengungkapkan, sesuai aturan pihaknya menyerahkan copian KTA yang nanti siap diverfikasi.

Iman mengaku kian optimis mengikuti Pemilu 2014, karena para pengurus dan kader antusias menghadapi pesta demokrasi tersebut.

"Semoga antusias ini pertanda

baik. Biasanya kehadiran sebuah partai politik jika mendapat sambutan hangat di tengah masyarakat, berarti partai ini berpeluang menang pada pemilu," kata Iman.

Dalam penyerahan copian KTA itu, Ketua Dewan Penasehat DPD Partai Gerindra Kepri, Saparuddin Muda berkesempatan memberikan dukungan. Sementara itu, kehadiran para pengurus DPD dan DPC Gerindra se-Batam memutihkan halaman KPU Batam di Sekupang.***

Narasai : R Ghafur Foto : Istimewa

KETUA DPC Partai Gerindra Batam, Iman Sutiawan didampingi Saparuddin M uda menyerakan copian KTA kepada anggota KPU Batam, Abdul Rahman.

IMAN Sutiawan dan Saparuddin Muda bersama kader Partai Gerindra Batam.

SAPARUDDIN Muda bersama kader Partai Gerindra Batam.

PARA pengurus dan kader Partai Gerindra meneriakkan yel-yel Gerindra Menang, Prabowo Presiden.

PARA pengurus DPC dan PAC Partai Gerindra se-Batam siap memenangkan Pemilu 2014.

PARA pengurus dan kader PD berkumpul di halaman KPU Batam.

PARA pengurus DPC Partai Gerindra Batam menyalami Pengurus DPC PDIP Kota Batam ketika bertemu saat penyerahan kopian KTA.

CMYK

ANGGOTA KPU Batam, Abdul Rahman memberikan penjelasan tentang penyerahan copian KTA yang nanti akan diverifikasi.

KETUA DPC Partai Gerindra Batam, Iman Sutiawan sesampainya di KPU Batam.

CMYK

SUMBAR RIAU

8

Senin,

Kehadiran Anggota DPRD Meranti Rendah

PNS Diingatkan Tidak Terlibat Narkoba PAINAN (HK) — Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat, mengingatkan seluruh pegawai negeri sipil di lingkungan pemerintahan kabupaten tersebut tidak terlibat pemakaian narkotika dan obat-obatan berbahaya (narkoba).

Wakil Bupati Pesisir Selatan Editiawarman di Painan, Sabtu, mengatakan dalam memerangi narkoba, pemerintah telah melakukan berbagai upaya seperti penegakan hukum, pencegahan, dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

PNS sebagai abdi negara dan pelayan masyarakat harus memberikan teladan yang baik kepada masyarakat dan jangan sekali-kali memberikan contoh yang tidak baik. " Sekali PNS berbuat tidak baik di hadapan masyarakat, selamanya tidak akan dipercaya oleh masyarakat sebagai pemberi teladan, karena itu jauhilah segala perbuatan yang buruk, apalagi memakai narkoba," katanya.

Narkoba merupakan ancaman yang harus dilawan, sebab sangat besar pengaruh negatifnya terhadap kelangsungan masa depan bangsa di samping diri sendiri dan keluarga.Jika terbukti memakai narkoba, pihaknya tidak akan segan-segan mengambil tindakan terhadap PNS tersebut. Bagi PNS yang memegang jabatan atau seorang pejabat, otomatis jabatannya akan dilepas karena terbukti memakai narkoba.(ant)

Pengutil di Mal Diringkus PEKANBARU (HK) — Seorang pencuri atau spesialis pengutil barang barang di super market (mal) ditangkap karyawan toko saat membawa barang hasil curiannya keluar mal di Jalan Riau, Kecamatan Senapelan, Pekanbaru, Sabtu (15/9) sekitar pukul 13.30 WIB. Informasi yang dihimpun di lapangan, pelaku yang diketahui berinisial YS (33) tak berkutik saat diringkus petugas Satpam mal, ketika hendak keluar mal. Bersama hasil curiannya, lelaki yang tidak memiliki identitas itu, kemudian diserahkan kepihak Polsek Senapelan.

Kapolsek Senapelan Kompol Devi Firmansyah SIK ketika dikonfirmasi wartawan, Minggu (16/9) melalui Kanit Reskrim, Iptu Gismadiningrat mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dan mengamankan seorang lelaki pelaku pengutil barang barang di pusat perbelanjaan (mal) di Jalan Riau.

Dijelaskan Kanit, aksi pelaku ini terbongkar setelah salah satu karyawan mall, Betty Maifrida melihat gerak-gerik mencurigakan sedang membawa tas berwarna hitam yang biasa digunakan untuk berbelanja.

Tak lama kemudian, pelaku nekad keluar saja membawa belanjaannya tanpa membayarnya.

Namun sial bagi pelaku, saat ia melewati sensor yang terletak di pintu utama. Sensor itu berbunyi menandakan bahwa belanjaan yang dibawanya masih tertempel pendeteksi yang biasanya dilepas setelah barang dibayar. (rtk)

17 September 2012

SELATPANJANG (HK) — Harapan dan keinginan masyarakat Kabupaten Kepulauan Meranti agar lembaga DPRD Meranti memainkan perannya secara optimal, belum kesampaian.

Oleh: Ruslan, Liputan Selat Panjang Sejumlah anggota DPRD Meranti jarang ngantor di kantornya di Jl. Dorak Selatpanjang. Apalagi pasca libur Idul Fitri, anggota DPRD Meranti yang terlihat rutin ngantor sangat terbatas, bahkan beberapa diant- Amyurlis aranya tidak tampak sama sekali.

Ketua Badan Kehormatan DPRD Kabupaten Kepulaun Meranti Amyurlis tidak menafikan hal tersebut. Menurut Politisi PBR ini, sebagian besar anggota DPRD Meranti usai lebaran ini tak masuk kantor.

"Tidak usah kita sebutkan, tingkat kehadiran anggota DPRD Meranti pasca libur idul fitri ini tidak sampai 50 persen. Soal keamana saja mereka selama tidak ngantor, itu tidak jelas.

Terus terang, sebagai wakil rakyat dengan kondisi ini jelas menjadi sorotan publik" tegas Amyurlis.

Sebagai wakil rakyat, urai Amyurlis, seharusnya anggota DPRD Meranti tetap rutin menjalankan tugas-tugasnya di gedung DPRD. Tidak hanya menunggu jadual sidang baru masuk kantor. Persoalannya, sebagai perwakilan rakyat anggota DPRD Meranti dituntut untuk selau siap menampung aspirasi masayrakat yang datang ke kantor DPRD. Dengan demikian, tidak bolah tidak harus selalu hadir sesuai dengan jadual jam kerja.

Apalagi, kehadiran masyarakat

untuk mengadukan berbagai persoalan tidak harus menunggu diagendakan atau melaui persetujuan pimpinan. Untuk itu, sangat ironis kalau disaat masayrakat datang mengadu ke kantor DPRD komisi terkait tidak ada ditempat. Ini bisa menimbulkan krisis ketidak percayaan masyarakat ataupun publik pada lembaga DPRD ini.

"Kita sudah tekankan pada masing-masing komisi untuk tetap harus hadir pada jam-jam kerja. Tapi nyatanya, banyak kursi anggota DPRD di masingmasing ruang komisi kosong. Kalaupun ada, hanya yang itu-itu saja tidak banyak berubah. Anggota baru lengkap hadir kalau ada sidang paripurna, itupun ada beberapa yang absen" beber Ketua BK DPRD Meranti tersebut.

Menyinggung soal tindakan tegas Amyurllis mengatakan ini bukan menjadi wewenang BK DPRD Meranti. Meskipun demikian, pihaknya akan menyampaikan persoalan ini masing-masing partai anggota DPRD terkait. Yang memiliki wewenang untuk menegur ataupun memberikan sanski itu adalah partainya. Untuk itu, kita berharap agar masing-masing parpol yang mendudukkan wakilnya dilembaga DPRD Meranti agar dapat memberikan menegus anggotanya yang sering tidak hadir.

"Soal mau di pecat ataupun ada sanski lain, itu tergantung pada keputusan partai terkait dan bukan wewenang BK DPRD Meranti" tandas Amyurlis lagi.(lan)

RIAU TERKINI

DIMAKAMKAN MASSAL— Salah seorang keluarga korban menyiramkan air kembang di pusara salah satu dari 12 korban kebakaran dua kapal di Dumai yang dimakamkan secara massal, Minggu (16/9) dini hari tadi di Dumai.

12 Korban Kapal Terbakar Dimakamkan Massal DUMAI (HK) — (HK)- Korban kapal terbakar yang berjumlah 12 orang di Pelabuhan Ayan, Jalan Teduh Kecamatan Dumai Barat, Selasa (11/9) lalu, dimakamkan secara massal, akhir pekan lalu. Pemakaman tersebut dilakukan setelah masing-masing keluarga korban melakukan kesepakatan.

Sebelum prosesi pemakaman ini berlangsung, seluruh korban tragedi kapal maut dikumpulkan di kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dumai, untuk disholatkan bagi yang muslim. Sedangkan tiga orang yang non muslim didoakan oleh pendeta dan keluarga korban setelah dimasukan keliang lahat pemakaman.

Pantauan di TPU terlihat isak tangis keluarga korban detik-detik melihat orang tercintanya dimasukkan ke liang lahat.

Prosesi pemakanan belasan korban kapal terbakar ini juga dihadiri, sejumlah keluar-

Petani Terpukul, Harga Kelapa Anjlok SELATPANJANG (HK) — Anjloknya harga kelapa bulat dari Rp.1500 per kilogram menjadi Rp.700 per kilogram membuat para petani kelapa di daerah itu terpukul. Kondisi ini tidak hanya menyulitkan para keluarga petani dan buruh dalam mengelola pendapatannya, ribuan petani kelapa yang terjebak dengan pola tataniaga tengkulak terancam tak dapat membayar angsuran utangnya.

Syahrul (45) Petani kelapa desa Melai Rangsang Barat mengaku pusing tujuh keliling dengan anjloknya harga kelapa bulat. Dengan harga kelapa bulat Rp.450 per kiogram, pendapatan dari hasil penjualan kelapanya tak lagi mampu mencukupi kebutu-

han keluarganya.

Dari seribu butir buah kelapa hasil panen kebun seluas 1 hektar, hanya mampu mampu membawa pulang Rp. 360 ribu per bulan. Padahal kalau harga kelapa lagi bagus Rp.1500 per kilogram, mendapatkan hasil Rp.1,2 juta per bulan. Dengan pendapatan tersebut, minmal mampu membayar cash bon dengan taukenya Rp.200 ribu. “ Dengan pendapatan Rp.360 ribu, untuk kebutuhan sehari-hari jelas tak cukup. Belum lagi biaya anak sekolah, soalnya meskipun tak lagi dipungut SPP untuk perlengkapan sekolah anak tetap harus dipenuhi. Belum lagi untuk berbagai iuran di sekolah dan biaya anaknya yang kuliah di

Pekanbaru, minimal harus mengirim Rp.500 ribu bulan untuk bayar kost, makan dan keperluan kuliahnya. Jelas tak cukup, utang di tauke semakin bertambah banyak” ungkap Bapak tiga anak ini. Jemun (55) Petani kelapa asal desa Senyongkong Rangsang juga mengalami nasib yang sama.

Para petani kelapa tidak memiliki pilihan lain menyikapi anjloknya harga kelapa bulat.

Kelapa memang satu-satunya penopang ekonomi masyarakat desa Senyongkong, Tg. Medang maupun Sungai Gayung.

“Memang tidak ada pilihan lain, kalau tak dijual otomatis kelapa akan semakin tua dan tumbuh umbalnya.

Kalau sudah seperti ini, harg-

anya akan semakin jatuh dan tak laku di Malaysia, jelas kami akan semakin rugi” beber Bapak dua cucu ini.

Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Kepulauan Meranti Ir. Makmun Murod mengakui anjloknya harga kelapa bulat sangat berpengaruh pada perputaran ekonomi di sektor perkebunan masyarakat.

Jumlah uang yang beredar dari sektor perkebunan kelapa dalam setiap harinya, turun secara drastis. Dengan luas perkebunan kelapa di Meranti 30.000 hektar, mampu menghasilkan 300.000/ butir kelapa setiap harinya.

Pada saat kondisi harga kelapa bulat stabil Rp1500

perkilogram jumlah uang yang berputar dari hasil transaksi tataniaga kelapa mencapai Rp.450.000.000/setiap harinya. Dengan harga Rp.450/kg, perputaran uang dari hasil tataniaga kelapa bulat praktis melorot tajam.

“Anjoknya harga kelapa ini akibat turunnya harga kelapa bulat di Malaysia.

Soalnya, 99 persen produksi kelapa petani Meranti, mengalir ke negeri jiran ini.

Apalagi petani dari Guntung juga menjual kelapanya ke Malaysia, otomatis pasar industry kelapa Malaysia kebanjiran bahan baku kelapa yang akibatnya harga kelapa turun drastic” ungkap Makmun Murod.(lan)

Korban Banjir Bandang Mulai Terserang Penyakit PADANG (HK) — Korban banjir bandang dan tanah longsor yang tinggal di tenda darurat di Batu Busuk, Kecamatan Pauh, Kota Padang mulai terserang berbagai jenis penyakit karena cuaca yang terus berubah-ubah.

Salah seorang dokter yang bertugas di lokasi bencana Febrita Joniarti, Minggu (16/ 9), mengatakan dari hasil pemeriksaan banyak korban banjir dan tanah longsor yang terserang penyakit. " Kebanyakan yang datang berobat di tenda tim medis menderita ISPA, flu, rematik, suhu tubuh yang turun, penyakit kulit, dan penyakit lain-

nya yang berhubungan dengan pernafasan serta kebersihan," katanya.

Untuk mengantisipasi berbagai penyakit yang dikeluhkan warga, saat ini di posko kesehatan yang ada di lokasi kejadian telah menyediakan berbagai macam obatobatan.

Berdasarkan data di posko kesehatan di lokasi tersebut, jumlah warga yang mengeluhkan berbagai penyakit pascabencana telah mencapai 148 orang, dimana hampir setengahnya menderita ISPA. "Juga ada yang terkena penyakit kulit diduga kare-

na rumah-rumah warga belum dibersihkan, serta masih seringnya turun hujan di lokasi sehingga kelembaban udara memicu timbulnya berbagai penyakit kulit," ujarnya.

Hingga kini tercatat puluhan warga masih tinggal di tenda-tenda darurat yang disediakan pemerintahan setempat. Selain itu juga banyak warga yang memanfaatkan air sungai yang belum sepenuhnya bersih pascabanjir untuk membersihkan diri.

Banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi pada 12 September 2012 mengakibatkan empat warga Kampung

NET

KORBAN banjir bandang memungut Alquran yang basah terendam banjir.

Ubi, Batu Busuk, Kelurahan Lambung Bukik, Kecamatan Pauh meninggal dunia.

Berdasarkan data BPBD

Kota Padang, kerugian material akibat bencana alam tersebut diperkirakan mencapai Rp9,12 miliar. (mio)

ga korban, Anggota Polres Dumai dari Satuan Reserse Kriminal, KSPK, MUI dan sejumlah masyarakat lainnya. Bahkan sebagai turut prihatin dan belasungkawa pengusaha dan impotir, H Yusrizal juga turut menghadiri prosesi pemakaman.

Sejumlah keluarga korban yang berhasil ditemui secara langsung mengatakan, telah mengiklaskan kepergian sanak family dan keluarga mereka selamanya. Bahkan pihak keluarga korban, juga telah melawatkan doa agar korban diterima di sisi sang maha pencita dan diterima di surga. " Kami sebagai keluarga sudah mengiklaskan kepergian korban dalam insiden kapal terbakar ini. Kami juga meminta maaf jika selama hidup korban ada melakukan kesalahan baik itu di sengaja maupun tidak di sengaja," jelas keluarga korban Zulham. (rtk)

Rampok Tembaki Mobil Camat KUANSING(HK) — Aksi perampokan yang menggunakan senjata api (Senpi) terjadi di Kabupaten Kuantan Singingi, Sabtu (15/9). Kali ini sasarannya adalah tokoh emas milik Herman di Kelurahan Pasar Lubuk Jambi, Kecamatan Kuantan Mudik, yang juga terletak di jalan Lintas Selatan menghubungkan JambiSumbar-Riau.

Saat melarikan diri kearah jembatan lubuk Jambi, kawasan ini masih sempat menembakan senjata untuk mencegah warga menghalangi mereka. Peluru bahkan mengenai mobil dinas Camat Kuantan Mudik, Asmari dengan nomor polisi BM 36 K. Menurut keterangan saksi mata yang enggan disebutkan namanya menjelaskan, empat kawanan perampok yang menggunakan dua sepeda motor masing-masing diboncengi dua orang masing-masing motor merek Jupiter MX dan Vixion tiba-tiba berhenti di depan Toko Emas Herman yang saat itu hanya ditunggu oleh Herman sendiri, sedang sang istri berada di belakang rumah.

Setelah memarkir sepeda motor, salah seorang pelaku yang dibonceng langsung turun disusul rekan lainya menggunakan Senpi laras panjang dan pistol. Dengan cepat mereka masuk kedalam toko sambil memecah kaca pintu toko dengan senjata lalu menembak CCTV selanjutnya menodongkan sen-

jata mereka ke arah Herman dan meminta uang tunai dan emas yang ada saat itu.

Setelah menjarah emas, kawasan perampok melepas tembakan 3 kali, 2 kali keudara dan satu kearah aspal jalan.

Saat mereka hendak pergi di TKP melintas seorang anggota polis, melihat hal itu kawanan perampok melepaskan kembali tembakan ke aspal dimana tersebut melintas, melihat gelagat kurang baik, kawanan perampok melarikan diri.

Semua orang di TKP tidak sanggup untuk membantu. Pasalanya, selain menggunakan Senpi, kata warga para pelaku tampak begitu tenang dan dingin dalam menjalankan aksinya. Bahkan saat kejadian, semua orang yang ada di TKP merunduk dibalik tembok dan tiarap takut pelurunyasar.

Terkait tertembaknya mobil Camat Kuantan Mudik, menurut keterangan Asmaridi Mapolsek Kuantan Mudik kemarin,saat kejadian ia hendak ke arah pasar Lubuk Jambi dari rumah dinasnya di Desa Seberang Pantai. Saat itu, ia tidak tahu kalau terjadi perampokan.

Kapolres Kuansing AKBP Wendry Purbyantoro melalui Kasubag Humas Polres Kuansing AKP Azhari yang dihubungi membenarkan terjadinya hal itu. Mengenai kerugian dan pelaku, Azhari masih belum dapat memberikan keterangan.

“Masih dalam penyidikan,” jelasnya.(rtk)

Terperdaya Penelepon Gelap, Dosen Tertipu Belasan Juta PEKANBARU (HK) — Niat baik dan sikap prihatin Husnan Habib (29) terhadap keluarga, harus berujung duka.

Keinginan hatinya membantu keluarga yang sedang sakit, malah tertipu belasan juta.

Lelaki yang merupakan warga Jalan Sail dan berprofesi sebagai dosen di salah satu perguruan tinggi di Kota Pekanbaru itu, terperangah

begitu mengetahui kalau dirinya telah tertipu.

Berawal pada Kamis (13/ 9) sekitar pukul 10.00 WIB kemarin. Dimana dirinya mendapat telepon dari ibunya yang mengatakan butuh uang untuk biaya operasi saudaranya.

Sebab menurut ibu korban, dia menerima telepon dari seseorang yang mengaku

dari pihak rumah sakit dan menyebutkan jika suadaranya dioperasi dan butuh uang sebanyak Rp12,7 juta.

Bahkan, saat itu pelaku menyebutkan kepada ibu korban jika uang tersebut harus segera dikirim ke nomor rekeningnya dengan alasan supaya suadaranya cepat dioperasi di rumah sakit.

Sementara itu, korban

CMYK

yang mendapat telepon dari ibunya tersebut, langsung percaya saja. Dan pergi ke ATM di Kampus UNRI untuk mentransfer uang ke nomor rekening pelaku yang sebelumnya diberikan kepada ibunya.

Tak lama setelah uang ditransfer, korban kembali mendapat telpon dari ibunya yang mengatakan jika saudaranya tersebut tidak ada

masuk rumah sakit saat dicek ke sana.

Mendengar kabar kedua dari ibunya itu, korban terkejut hingga langsung mendatangi pihak bank untuk pemblokiran pengiriman uang tersebut. Namun sayangnya, uang tersebut sudah diambil pelaku.

Merasa telah tertipu dengan kejadian ini, korbanpun

mendatangi Mapolsek Tampan untuk melaporkan peristiwa tersebut agar pelakunya ditangkap.

Kapolsek Tampan Kompol M Idris SAg ketika dikonfirmasi wartawan melalui Kanit Reskrim AKP Jhon Sihite SH Minggu (16/9) siang membenarkan adanya kejadian tersebut dan sekarang masih dalam pros-

es penyelidikan pihaknya. " Laporan korban sudah diterima. Kini masih kita selidiki dengan mengumpulkan bukti bukti," ujarnya.

Selain itu terang Kanit, Kita harapkan kepada masyarakat, jika mendapat telepon seperti itu, jangan mudah percaya.

Harus dicek dulu, agar tidak menjadi korban penipuan," himbaunya. (rtk)

am

ung ke hlm 10

CMYK

CMYK

Senin,

17 September 2012

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Dana Jamkesda Rp6 M Ngendap Wiyoto Pemilik Rawon Setan

Baca Peluang PINTAR melihat kesempatan, merupakan salah satu modal penting dalam membangun sebuah usaha.

Hal itulah yang disadari betul oleh pemilik restoran "Rawon Setan" di kawasan Jodoh ini.

Sekarang, bapak dua anak ini bisa dikatakan sukses menjalankan bisnis kulinernya di Batam. Menurut dia, semua berawal dari ketertarikan pada dunia makanan.

"Dulu waktu saya jalan di Jakarta tahun 2009, saya melihat ada warung bernama Rawon Setan. Dengar dari namanya saya menjadi tertarik. Setelah saya tanya-tanya ternyata Rawon Setan merupakan franchise, akhirnya saya mencoba membuka warung tersebut pertama kalinya di Batam," katanya.

Selain kemampuan membaca Baca Peluang peluang, luluBersambung ke hlm 10

BATAM CENTRE (HK) — Dana jaminan kesehatan daerah (Jamkesda) untuk masyarakat miskin saat ini masih mengendap di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam sekitar Rp6 miliar.

Oleh: Ali Mahmud, Liputan Batam

Dahlan Lepas 21 CJH Pegawai Pemko Batam BATAM CENTRE (HK) — Walikota Batam, Ahmad Dahlan melepas 21 Calon Jamaah Haji (CJH) Pegawai Pemko Batam, Jumat (14/9).

JCH tersebut akan berangkat ke Baitullah melalui Embarkasi Batam pada musim haji 1433 H atau 2012 ini dengan kloter 1, 5 dan 22.

Acara yang digelar di Lantai IV Kantor Walikota dirangkai dengan wirid pengajian bulanan pegawai Pemko Batam. Kegiatan tersebut dihadiri oleh pegawai di lingkungan Pemko Batam serta Asisten, pejabat eselon II dan III. Pelepasan calon jamaah haji pegawai Pemko Batam

Dana Jamkesda Bersambung ke hlm 10

BATAM CENTRE (HK) — Anggota Pramuka di Kota Batam diharapkan menjadi insan yang mandiri. Sehingga mampu berdiri di garda terdapan dalam pembangunan Kota Batam di masa-masa mendatang.

Hal itu disampaikan Walikota Batam, Ahmad Dahlan yang juga sebagai Ketua Majelis Kwartir Cabang (Kwarcab) dalam puncak peringatan Hari Pramuka ke-51 tingkat Kota Batam yang dipusatkan di alun-alun Engku Putri Ba-

Planet Holiday pada Juni lalu, yang dilatar belakangi sengketa lahan di Batuampar.

Hal tersebut disampaikan anggota Komnas HAM RI, Jhoni Nelsen Simanjuntak kepada

Bersambung ke hlm 10

media ketika dijumpai di bilangan Baloi, baru-baru ini.

Menurutnya, pemerintah setempat yakni Badan Pengusahaan (BP) Batam dan juga Pemko Batam harus

memberikan perhatian serius terhadap masalah pertanahan. Karena jika tidak, maka tidak mustahil banyak terjadi kerusuhan yang disebabkan persoalan pertanahan.

"Ini ibarat bom waktu, yang setiap saat bisa meledak kalau tidak ditangani dengan baik," tegas Jhoni

Komas HAM Bersambung ke hlm 10

BATAM (HK) — Alumni Universitas Andalas Padang (unand) yang ada di Kepri akan menggelar acara pengukuhan Ketua dan Pengurus alumni periode 2012 - 2015 pada, Minggu (14/10 ) mendatang.

Pengukuhan ketua dan pengurus tersebut perlu dilakukan agar kegiatan alumni bisa bergerak dengan baik.

H Ahmad Nipon SE, yang

BATAM (HK) — Jadwal penerbangan untuk para calon jemaah haji (CJH) Embarkasi Batam akan dilaksanakan pada malam hari dengan 23 penerbangan menuju Jeddah, Arab Saudi.

"Untuk keberangkatan perdana tanggal 21 September nanti akan ada dua jadwal penerbangan, yakni pagi hari sekitar pukul 10.00 WIB dan malam hari pukul 22.00 WIB. Untuk hari selanjutnya, penerbangan dilakukan pada malam hari di atas pukul 22.00 WIB, " ujar Kabag Keuangan dan Umum Bandara Hang Nadim Batam, Suwarso, Minggu (16/9).

Kata Suwarno, saat ini pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pemerintah Saudi Arabia terkait persiapan yang dilakukan.

Adapun pesawat yang akan memberangkatkan para CJH menggunakan pesawat dari salah satu maskapai Saudi Bersambung ke hlm 10

CECEP / HALUAN KEPRI

ANGGOTA Pramuka mengikuti upacara HUT Pramuka ke-51 di dataran Engku Putri Batam Centre, Jumat (14/9).

ditunjuk sebagai Ketua sudah dibentuk bealumni Unand mengaberapa tahun lalu. takan agenda seperti "Memang alumni ini perlu secepatnya diUnand sudah lama lakukan, karena saterbentuk. namun unngat membantu untuk tuk periode 2012-20mempererat hubungan 15 akan diadakan silaturahmi dengan pakembali pengukuhan ra alumni Unand di wipada bulan Oktober layah Kepri. mendatang. Dan itu Mipon Oleh karena itu kaakan kita optimalkan, ta Nipon, para alumni Unand karena ini sangat membantu kisepakat untuk lebih mengop- ta yang ada di perantauan yang timalkan kepengurusan yang berfungsi mempererat hubu-

CMYK

CJH Batam Diberangkatkan Malam

CJH Batam

Ketua Alumni Unand Akan Dikukuhkan Periode 2012 - 2015

Bersambung ke hlm 10

CECEP / HALUAN KEPRI

tam Centre, Jumat (14/9).

"Pramuka di Batam harus mandiri dan memiliki akhlak mulia serta berbudi pekerti yang baik," ujarnya.

Puncak peringatan Hari Pramuka ke-51 bertemakan "Satu Pramuka untuk Satu Indonesia" diikuti ratusan anggota Pramuka di Kota Batam.

Mulai dari unsur pembina, andalan, siaga, penggalang, penegak dan pendega memadati alun-alun Engku Putri.

Pemko Batam sendiri akan

Anggota Pramuka

Dahlan Lepas

TEPUNG TAWAR — Wakil Walikota Batam Rudi SE melakukan tepuk tepung tawar pada acara pelepasan Calon Jamaah Haji Kota Batam di Asrama Haji Batam, Batam Center, Minggu (16/9).

Anggota Pramuka Harus Jadi Insan Mandiri Hari Pramuka ke-51

tam mendoakan supaya para JCH tersebut bisa pulang dengan selamat dan kembali beraktivitas di Pemko Batam.

"Terima kasih kepada Pemko Batam yang telah menggelar acara pelepasan

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Batam, Udin P Sihaloho mengungkapkan, anggaran Jamkesda awalnya hanya Rp6 miliar. Dimana, dana itu dialokasikan dari provinUdin si sebesar Rp4 miliar dan Batam Rp2 miliar.

"Dalam APBD Perubahan, dana Jamkesda diajukan tambahan sebesar Rp3,2 miliar melalui pembahasan di Komisi IV DPRD Kota Batam," kata Udin, Minggu (16/9) di Mukakuning.

Menurutnya, hingga Agustus 2012, dana Jamkesda yang sudah terpakai baru sekitar Rp3 miliar. Sedangkan sisa anggaran yang tersimpan untuk bulan September sampai Desember sebesar Rp3 miliar. Dengan demikian total anggaran Jamkesda yang mengendap di Dinkes Kota Batam sebesar Rp6,2 miliar.

Komnas HAM Bidik Kasus Pertanahan BALOI (HK) — Kasus pertanahan yang terjadi di Batam terus mendapat sorotan dari pusat, terlebih lagi setelah terjadinya bentrokan berdarah di Halaman Hotel

ini ditandai dengan tepuk tepung tawar oleh Walikota.

Perwakilan JCH Pegawai Pemko Batam, Failazu berterima kasih kepada Walikota dan jajaran Pemko Batam yang telah menggelar acara pelepasan JCH tersebut.

Ia berharap rekan-rekan sesama pegawai Pemko Ba-

ngan kekeluargaan," tuturnya.

Nipon menambahkan, pada peroide 2009/2012, dirinya pernah menjabat sebagai ketua alumni Unand, dan untuk periode 2012/2015 dia terpilih kembali.

"Dulu juga saya menjabat sebagai ketua, Alhamdulillah teman-teman masih percaya dengan kepengurusan.

Untuk periode 2012-2015 ini saya terpih kembali sebagai ketua alumni. Dalam kepe-

mimpinan periode ini, semoga bisa memberikan yang terbaik lagi," sambungnya.

Untuk menyambut pengukuhan ini, alumni Unand juga menggelar berbagai acara pada hari yang sama dengan mengundang masyarakat Kepri.

Kegiatan yang akan diadakan yakni, gerak jalan santai yang akan dibuka oleh Gubernur Kepri, HM Sani dan wa-

Ketua Alumni Bersambung ke hlm 10

Alat Tambahan e-KTP Belum Datang SEKUPANG (HK) — Delapan alat perekaman e-KTP yang rencananya didatangkan dari Dirjen Kependudukan Kemenerian Dalam Negeri oleh Pemerintah Kota Batam hingga saat belum tiba semua. Dari delapan rencana tambahan alat perekam itu, baru dua yang sampai di Batam dan sudah digunakan di Kecamatan Sekupang dan Sagulung.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Batam Sadri Khairuddin mengatakan, permohonan tambahan alat perekaman tersebut sudah lama diajukan untuk mengejar target pemerintah dalam penyelesaian perekaman hingga akhir Oktober tahun ini.

Namun, hingga saat ini tambahan tersebut baru tiba dua.

"Sisanya yang enam, terus kita upayakan. Karena, dua alat sudah digunakan, yang salah satunya ditempatkan di

Alat Tambahan Bersambung ke hlm 10

10

METRO BATAM Senin,

17 September 2012

BIFZA Cycling Community Gelar Halal Bihalal SEKUPANG (HK) — Komunitas Bersepeda Badan Pengusahaan (BP) Batam (BIFZA Cycling Community/BCC) menggelar acara halal bihalal yang dihadiri sekitar 50 orang, di kediaman Pembina BCC, Anggota 4/Deputi Bidang Administrasi dan Perencanaan BP Batam, M Prijanto di Tanjung Pinggir, Sekupang, Sabtu (15/9) lalu.

Pembina BCC Prijanto mengatakan, acara halal bihalal yang dilaksanakan itu bukan hanya sebagai ajang silaturrahmi, akan tetapi juga

bertujuan untuk mengevaluasi program dan menjaring aspirasi anggota BCC. "Gowes bukan hanya sekedar olahraga, akan tetapi di dalamnya ada unsur wisata.

Sehingga selain menyehatkan tubuh, juga untuk merefreshing otak dan beban selama kita menjalankan aktifitas kerja agar kembali segar dengan olahraga bersepeda," ujar Prijanto.

Sementara itu, Ketua BCC, Sjafar Umar menerangkan, pada tahun 2013 mendatang, BCC sudah mempu-

nyai jadwal dan kalender kegiatan yang lebih tepat dan terarah.

"Bergantung pada kita yang akan menjalankan agenda tersebut. Untuk, itu saya mengimbau kepada para anggota BCC agar saling bekerja sama dan membantu supaya kegiatan gowes kita berjalan sesuai yang apa kita harapkan," kata Sjafar Umar.

Kegiatan halal bihalal kali ini sekaligus memperkenalkan anggota baru BCC dari Chapter Rumah Sakit BP Batam. Chapter dari

RSOB BP Batam bergabung dengan BCC sek i t a r d u a bulan lalu. Dengan bergabungnya chapter tersebut, maka akan semakin tau betapa pentingnya berolahraga, terutama olahr a g a bersepeda.

Salah seorang dokter anggota BCC yang bertugas di RSOB BP Batam, dr Jorianto SPOT menambahkan, bahwa olahraga bersepeda akan mencegah segala penyakit, karena otot dan peredaran darah akan berfungsi dengan baik. (r)

suci. Dengan tekad yang kuat, masalah apapun akan teratasi," katanya.

Dahlan berpesan pada para JCH untuk senantiasa memperhatikan syarat dan rukun haji. Menurutnya, ibadah harus dijalani dengan khusuk untuk meraih gelar Haji Mabrur.

"Jaga nama baik Islam, jaga nama baik Batam. Jagan khawatir karena pertolongan Allah itu luas. Yang penting jangan sombong dan jangan berlebihan," papar Dahlan.

Dahlan juga mendoakan

agar pegawainya yang berangkat ke tanah suci dapat kembali dan menjadi haji yang mabrur. Ia meminta agar jamaah yang berangkat ke tanah suci mendoakan yang terbaik bagi Kota Batam dan mendoakan orang-orang yang ada di Batam.

"Jangan lupa mendoakan kami yang ada di sini. Mari kita doakan semoga semua selamat berangkat dan selamat kembali ke tanah air," ujarnya.

Acara tersebut juga diisi oleh Tausyiyah Agama yang dibawakan oleh Ustadz Abdul Rosyid. Menurutnya,

panggilan menunaikan ibadah Haji sudah disuarakan sejak zaman Nabi Ibrahim.

"Dan seruan tersebut sampai ke manusia sekarang," katanya.

Ustadz Abdul Rosyid juga mengajak semua yang hadir khususnya yang belum menunaikan ibadah haji untuk menunaikannya. Menurutnya, walaupun banyak rintangan dan halangan dalam menunaikan rukun Islam kelima itu, namun orang yang cinta pada Allah dan merindukan Baitullah pasti akan datang. (wan)

batasi lagi seperti sebelumnya. Harapannya agar hal tersebut dipublikasikan kepada masyarakat.

"Ini harus dijalankan, jangan sampai pasien tidak mampu tidak dilayani apa bila ingin berobat," tegasnya.

Menurutnya, pasien Jamkesda akan dilayani di tiga rumah sakit di Batam. Ketiga rumah sakit dimaksud, RSUD, RSOB dan Casa Medical di Muka Kuning.

Dia menekankan, untuk tahun ini, ketiga RS tidak punya alasan lagi untuk menolak pasien kurang mampu

yang ingin berobat. Alasannya, anggaran sudah disiapkan. Selain itu, pasien miskin tidak dipungut biaya obat.

"Selama ini, banyak pasien miskin yang dikenakan biaya obat. Saat mereka menebus resep, disuruh bayar," cetusnya.

Dia mengingatkan, untuk tahun ini tidak ada lagi alasan, ketiga rumah sakit itu untuk tidak menerima warga tidak mampu.

"Sesuai aturannya, tahun ini disampaikan Kadinkes, tidak ada batasan besar biaya.

Jadi tidak ada alasan warga miskin untuk tetap membayar

saat berobat di RS," ungkap legislator PDI Perjuangan ini.

Selain anggaran yang besar, Udin juga mengingatkan poin undang-undang nomor 36 tahun 2009. Dimana, pada UU itu ditekankan, rumah sakit dilarang menolak pasien.

"Rumah sakit juga dilarang meminta uang muka yang datang dalam keadaan gawat darurat," cetusnya.

Terkait hal ini, Kadinkes Kota Batam, dr Chandra belum berhasil di konfirmasi, lantaran nomor handpon yang dihubungi tidak diangkat, meskipun nomor yang dituju aktif. ***

nya ini tidak langsung sukses.

Ada onak duri yang menghadangnya. Namun, dengan semangat pantang menyerah

ditambah dengan kecemerlangan membangun ide-ide, pria kelahiran Senayang, Lingga, 33 tahun silam ini bangkit. Ke-

hadiran Rawon Setan di Batam pun kini telah menambah kaya daftar pilihan masyarakat untuk berwisata kuliner.(lim)

Dahlan Lepas

Sambungan hal 9 bagi kami. Kami sangat berkesan dengan digelarnya acara ini, dan kami mohon pamit serta mohon doa dido’akan agar kami selamat berangkat dan kembali," katanya.

Walikota Batam, Ahmad Dahlan mengatakan menjadi JCH saat ini sangat sulit, bahkan ada yang menjadi waiting list sampai 10 tahun. Namun, hal itu jangan menjadi kendala dalam menunaikan rukun Islam kelima tersebut.

"Orang zaman dahulu bahkan ada yang menempuh perjalanan sampai berbulanbulan untuk sampai ke tanah

Dana Jamkesda

Sambungan hal 9 Disampaikan, anggaran Jamkesda tersebut awalnya hanya Rp6 miliar. Dimana, dana itu dialokasikan dari provinsi sebesar Rp4 miliar dan Batam Rp2 miliar.

Selain itu kata Udin, jika sebelumnya biaya berobat warga miskin maksimal Rp20 juta, sekarang tidak dibatasi lagi atau non limit. Dimana, anggaran untuk Jamkesda, saat ini ditambah menjadi Rp9,2 miliar.

Dijelaskan Udin, pada pembahasan APBDP itu juga terungkap, karena biaya berobat Jamkesda tidak di-

Baca Peluang

Sambungan hal 9 san Universitas Taruma Negara ini juga lihai dalam mendesain tempat dan strategi pemasaran. Tentu saja, usaha-

Komas HAM

Sambungan hal 9 menilai rumitnya persoalan pertanahan di Batam.

Terlebih lagi, dalam kasus tersebut bisa saja muncul pelanggaran Hak Azasi Manusia (HAM) menyangkut dengan hak hidup mereka yang terganggu. Sehingga menjadi ancaman serius yang mesti segera dibenahi.

Menurutnya, kasus pertanahan yang banyak muncul

Sambungan hal 9 selalu mendorong perkembangan dan kemandirian gerakan Pramuka di Kota Batam. Sebagai upaya untuk mempercepat keberhasilan dan pembentukan karakter generasi muda yang lebih baik. Dan siap menjadi calon-calon pemimpin bangsa yang handal di masa mendatang.Menurut Dahlan, melalui kemandirian, Pramuka akan mampu menjadi organisasi yang independen.

adalah tumpang tindih hak pengelolaan, seperti halnya pada kasus Hotel Planet yang disinyalir memiliki sertifikat lebih dari satu. Begitu juga terjadi pada kasus pertanahan antara Jasirullah dengan PT Batam Island Marine (BIM) di Pulau Manis serta sejumlah kasus pertanahan lainnya.

"Banyak sertfikat ganda,

Anggota Pramuka Bersempena dengan peringatan Hari Pramuka ke-51, sejumlah tokoh dan anggota Pramuka mendapat penghargaan dan lencana. Penghargaan ini diberikan atas jasa dan pengabdian terhadap gerakan pramuka di Batam.

Lencana dan penghargaan bagi tokoh dan anggota pramuka diberikan serta disematkan langsung oleh Ahmad Dahlan. Penghargaan yang sa-

ma juga diberikan kepada keluarga ahli waris, bagi mereka yang semasa hidupnya berjasa untuk Pramuka di Batam.

Peringatan Hari Pramuka di Kota Batam tahun ini mengalami kemunduran. Dimana seharusnya, peringatan tersebut dilaksanakan setiap tanggal 14 Agustus. Namun karena pada Agustus lalu masuk bulan Ramadhan, maka pelaksanaan peringatan diundur. (wan)

pesawat 747-400 dengan kapasitas penumpang sebanyak 450 seat, " ungkapnya.

Selain itu, mengenai transit beberapa maskapai yang digunakan CJH seperti pada tahun lalu, Suwarno menyebutkan bahwa saat ini untuk pesawat yang transit telah dipindahkan ke Bandara Internasional Minangkabau di Kota Padang, Sumatera Barat.

Kendati demikian, tidak

menutup kemungkinan akan ada beberapa pesawat mengangkut CJH yang transit di Bandara Hang Nadim Batam sebelum terbang ke Arab Saudi.

"Untuk sekarang, transit melalui Bandara Internasional Minangkabau di Padang.

Namun, tidak menutup kemungkinan juga transit di Batam. Dalam hal ini untuk embarkasi, kami selalu siap 24 jam mengangkut para CJH, " ucapnya.(cw42)

CJH Batam

Sambungan hal 9 Arabia. Bahkan, perwakilan di Arab Saudi datang langsung untuk mengecek kesiapan di Bandara Hang Nadim sebagai salah satu embarkasi selain Bandara Juanda (Surabaya), Soekarno- Hatta Cengkareng (Jakarta), dan Polonia (Medan).

"Kami juga terus melakukan koordinasi dengan pihak Arab Saudi. Untuk penerbangan dari Saudi Arabia menggunakan

Alat Tambahan

Sambungan hal 9 Kecamatan Sekupang itu digunakan untuk mengganti alat yang saat ini sedang dikirim ke Jakarta untuk diperbaiki," ujar Sadri.

Sementara di Sagulung, kata Sadri, peralatan tersebut untuk membantu pekerjaan operator, karena jumlah penduduk wajib e-KTP di sana paling banyak.

Dikatakanya, peralatan yang datang itu, meski berstatus pinjaman dan tidak baru,

namun sangat membantu.

Peralatan didatangkan dari daerah yang sudah selesai melakukan perekaman. Sehingga, sama dengan peralatan yang dipinjamkan Kabupaten Bintan ke Batam.

Untuk saat ini, kata Sadri, masih ada dua perlatan di dua kecamatan diperbaiki di Jakarta. Dua unit alat yang masih diperbaiki itu merupakan peralatan dari Kecamatan Bulang dan Bengkong.

"Selain di Sekupang, dua alat yang diperbaiki itu ada di Kecamatan Bengkong dan di Bulang. Dan hingga kemarin, jumalah perekaman e-KTP Batam sudah mencapai 42 persen," jelasnya.

Beberapa waktu lalu, Walikota Batam Ahmad Dahlan mengatakan, sudah mendapatkan Rekomendasi dari Dirjen Kependudukan untuk tambahan peralatan sebanyak delapan seat. (cw56)

Kepri yang bertemakan soal pendidikan. Acara ini akan dilaksanakan setelah pengukuhan ketua alumni yang bertempat di Aula Bank Bank Indonesia (BI) Batam Centre.

Kegiatan dialog tersebut mengundang Menteri Pendidikan, Menteri Dalam Negeri, dan Menkumham.

"Kami juga mengundang beberapa menteri dalam dialog terbuka ini. Tema yang kami angkat adalah tentang pendidikan," kata Mipon.

Alasan mengangkat tema

pendidikan itu menurutnya karena cukup banyak masalah yang menyangkut pendidikan akhir-akhir ini, salah satunya mengenai uang sekolah yang mahal.

Padahal untuk pendidikan di sekolah-sekolah sudah ada dana tersendiri, sehingga tidak perlu memberatkan para orangtua yang ingin menyekolahkan anaknya, terutama bagi mereka yang tidak mampu.

Ketua Pelaksana Alumni Unand Dr Asmuji berharap acara yang akan diselenggarakan tersebut berjalan lancar. dan tidak lupa pula meminta dukungan segenap masyarakat Kepri, termasuk anggota alumni Unand sendiri. Dengan demikian, akan terjalin hunguan silaturrami yang lebih erat lagi.

"Kita berharap semua komponen mendukung acara yang akan kita selenggarakan pada bulan Oktober mendatang, sehingga apa yang kita niatkan bisa tercapai," ucap Asmuji. (cw 67)

Ketua Alumni

Sambungan hal 9 kil HM Soerya Respationo. Setelah kegiatan gerak jalan santai juga akan dilaksanakan pengobatan gratis dan donor darah.

"Pengukuhan ketua dan pengurus alumni Unand akan kami gelar pada Oktober mendatang yang dimulai dengan gerak jalan santai yang akan dibuka langsung oleh Gubernur HM Sani dan Wakil Gubernur HM Soerya Respationo," ujarnya.

Sedangkan acara terakhir yang akan digelar adalah dialog terbuka bagi masyarakat

begitu juga adanya pengalokasian ganda," tambahnya.

Berdasarkan data yang dimiliki Haluan Kepri, ada beberapa kasus pertanahan yang kini masih belum terselesaikan, di antaranya sengketa lahan di Batuampar (Planet berdarah), Bengkong Nusantara, Bukit Timur, Tangki Seribu, Pulau Manis dan sejumlah kasus pertanahan lainnya. (ays)

CMYK

HUKUM & KRIMINAL

11

Senin,

17 September 2012

Minimarket M Smart Dibobol Maling Spesialis Pencuri HP Ditangkap TANJUNGPINANG (HK) — Udin (17), spesialis maling handphone (HP) pasien dan pengunjung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjungpinang ditangkap polisi di kedai kopi di kawasan Pelantar KUD Tanjungpinang, Jumat (14/9) sekitar pukul 17.00 WIB. Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang, AKP Maryon mengatakan, penangkapan tersangka dilakukan setelah pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat, termasuk dari sejumlah laporan korban yang masuk ke kantor Polisi.

"Tersangka telah kami amankan di ruangan Satreskrim, dan sedang diperiksa. Tersangka juga diketahui telah melakukan pencurian di tiga tempat di Tanjungpinang," kata Maryon saat ditemui di kantornya, Minggu (16/9). Menurt Maryon, selain tersangka, pihaknya juga telah mengamankan barang bukti (BB) berupa dua hp jenis BlackBerry dan 4 unit hp Nokia milik para korban. Sementara tersangka, Udin mengaku baru tiga kali menjalani aksi pencurian sejumlah HP di tiga lokasi di Tanjungpinang. Pencurian pertama dilakukannya di RSUD, termasuk di kawasan lainya yang tidak diketahui tempatnya.

"Saya juga pernah mencuri dua hp milik korban di kawasan Sungailadi, namun jumlah hp yang saya curi di rumah sakit itu tidak ingat lagi berapa jumlahnya," ucap pria yang tidak mempunyai tempat tinggal tetap ini. Udin mengaku, perbuatan yang dilakukannya karena kebutuhan ekonomi. Pria yang berasal dari Tanjung Biru, Kecamatan Senayang, Kabupaten Lingga ini mengaku butuh biaya makan selama tinggal menggelandang di Tanjungpinang.

"Saya tinggal di Tanjung Biru, Senayang. Di Tanjungpinang tidak ada tempat tinggal," ungkapnya. (nel)

TANJUNGPINANG (HK) — Mini Market M Smart di jalan MT Haryono, KM 3 Tanjungpinang, tepatnya di depan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bintan dibobol maling, Minggu (16/9) dinihari sekitar pukul 03.00 WIB. Dalam aksinya pelaku berhasil membawa kabur uang tunai Rp6 juta dan beberapa bungkus rokok senilai Rp6 juta.

Kasus ini sudah dilaporkan ke Mapolsek Bukit Bestari.

Informasi di lapangan, aksi pencurian itu sempat terekam kamera CCTV, baik di dalam maupun di luar mini market.

Namun kemera itu diduga sudah diketahui pelaku sehingga penjahat itu merusak CCTV yang terpasang di luar mini market dengan menggunakan kayu. Sementara untuk CCTV yang ada di dalam minimarket, pelaku tidak merusaknya, namun mematikan sambungan melalui meteran listrik.

Meski demikian mobil yang digunakan pelaku sempat terekam CCTV. Dalam rekaman itu, pelaku menggunakan mobil Avanza warna hitam. " Dalam rekaman CCTV hanya tampak sekilas, ketika salah seorang pelaku turun

dari mobil Avaza warna hitam dan menggunakan topi. Pelaku hanya megambil pecahan uang Rp6 juta di kasir, termasuk beberapa bungkus rokok," kata beberapa orang karyawan yang ditemui di TKP. Kapolsek Bukit Bestari Kompol Budhi Rayadi mengatakan, peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh Isti,

karyawan mini market. Saat itu Isti hendak masuk kerja sekitar pukul 07.30 WIB. Ia terkejut ketika mendapati pintu masuk mini market sudah terbuka dan ruang kasir di tempatnya bekerja sudah dalam keadaan berantakan.

"Awalnya saksi menduga, pintu teralis besi itu dibuka oleh bosnya sendiri. Namun

setelah dicek, ternyata mini market itu dirusaki maling," kata Budhi.

Mengetahui kondisi tersebut, Isti kemudian melaporkan kepada bosnya, dan secara bersama-sama mengecek sejumlah barang yang hilang. Budhi mengatakan dari hasil penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP), kondisi kunci pintu

teralis rusak akibat dibuka paksa oleh pelaku dengan menggunakan linggis.

"Di TKP kita juga mendapati pelaku telah merusak pintu teralis di lantai dua, tempat gudang penyimpanan sejumlah barang. Namun sejumlah barang yang ada di situ, setelah dicek, ternyata tidak ada yang dibawa pelaku," ungkapnya (nel)

ASFANEL/HALUAN KEPRI

TOKO DIBOBOL — Mini market M Smart, di jalan MT Haryono, KM 3 Tanjungpinang, tepatnya di depan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bintan, dibobol Maling, Minggu (16/9). Salah seorang wartawan tengah mengabadikan kunci pintu besi yang dirusak oleh pelaku.

Ketua SPSI Batam Dipolisikan BATAM (HK) — Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Batam Saiful Badri dilaporkan oleh Bunga (27), teman wanitanya karena melakukan penganiayaan ke Polsek Bengkong, Jumat (14/9) malam sekitar pukul 17.30 WIB. Oleh: Juang, Liputan Batam Bunga mengaku sudah tidak tahan dengan tindakan kasar yang dilakukan Saiful.

Dan puncak kemarahan korban, ketika ia dianiaya dengan tidak manusiawi usai karoke bersama di Hotel Mercure Batam.

"Kejadiannya ketika pulang karaoke. Sampai di rumah, saya ditendang, dicekik dan dijambak oleh Saifur.

Akibat penganiayaannya itu, kaki kanan saya memar," kata bunga ditemui di Polsek Bengkong usai melaporkan tindakan penganiayaan yang diterimanya.

Bunga warga perumahan Union Sejahtera Bengkong, mengatakan kekesalan pelaku kepadanya ketika ia melihat Saiful tidur di atas pangkuan temannya seorang

wanita. Di mobil, korban menanyakan kejadian tersebut kepada pelaku.

Namun pertanyaan tersebut langsung dibantah oleh pelaku. Bahkan dia berani bersumpah bahwa dirinya tidak ada melakukannya. Hal ini menimbulkan pertengkaran antara pelaku dan korban di mobil.

Karena dibawah pengaruh alkohol, pelaku menjambak rambut korban di mobil. Tidak hanya sekali, pelaku menjambak rambut korban beberapa kali. Untungnya, didalam mobil bunga dibantu temannya, hingga penganiayaan yang dialaminya di mobil berkurang.

"Di perjalanan, teman saya sempat mau diturunkan ditepi jalan. Namun saya larang, takut terjadi sesuatu

dengan saya, kalau hanya sendirian didalam mobil," jelasnya.

Sesampai di rumah pertengkaran berlanjut. Bunga kembali dijambak dan dicekit hingga akhirnya tersungkur hingga ke sudut rumah. Bukan hanya dijambak, katanya, kaki kanannya ditendang hingga memar.

Pelaku, Saiful yang ditemui di Polsek Bengkong mengatakan ini merupakan bagian dari fitnah yang dituduhkan kepadanya. Dan ini merupakan hal yang biasa.

"Dan nanti semuanya akan terungkap dan saat ini masih dalam tahap pemeriksaan saja," terangnya singkat yang sempat keluar dari ruang pemeriksaan di lantai dua Polsek Bengkong.***

Dicabuli di Semak Belukar TANJUNGPINANG (HK) — Seorang gadis Dm (22) dicabuli orang tak dikenal di semak belukar di jalan baru KM 8, dekat jembatan, tidak jauh dari Rumah Sakit Umum Provinsi Kepri (RSUP) Tanjungpinang, Sabtu (15/9) malam sekitar pukul 22.30 WIB. Kejadian ini berawal ketika, korban duduk bersama pacarnya Qd (22) di tempat yang sepi di kawasan jembatan, tidak jauh dari lokasi kejadian. Tiba-tiba datang seorang pria bertubuh tegap menghampiri mereka.

Kedatangan pelaku itu membuat panik kedua remaja yang sedang menikmati indahnya malam ini. Sebab

CMYK

pelaku mengancam, sepasang kekasih ini untuk ganti rugi dengan cara membayar satu ekor kambing. Alasan pelaku karena mereka berdua sudah menyalahi aturan, berduaan di tempat sepi dan gelap.

"Kamu mau aman tak, saya minta ganti rugi satu ekor kambing kalau kamu ingin pulang dan meninggalkan tempat ini," ungkap korban menirukan ancaman pelaku di Mapolres Tanjungpinang, kemarin.

Karena tidak ada tanggapan, pelaku lalu membawa korban ke dalam semak-semak tak jauh dari tempat tersebut. Di bawah ancaman, korban dipaksa melayani pe-

laku. Kendati sempat berontak, namun korban tidak bisa berbuat banyak.

"Jika kamu mau aman kamu jangan berteriak," kata korban meniru ancaman pelaku. Usai melakukan aksi bejatnya, korban lantas disuruh pulang. Sedangkan pacarnya tidak bisa berbuat banyak dan hanya melihat korban diperlakukan seperti itu.

Dari pengakuan korban, pelaku memakai jaket kulit berwarna cream dan menggunakan celana jeans panjang berwarna hitam.

"Pelaku mengaku dia adalah penjaga di sana," ucap korban. Kapolres Tanjungpinang AKBP Suhendri me-

lalui Kabag Humas Polres Tanjungpinang, AKP Wawan Syafullah membenarkan laporan korban tersebut. Kasus ini lanjutnya masih diselidiki "Sejumlah anggota telah kita kerahkan ke lapangan untuk menyelidiki, sekaligus menangkap pelaku sesuai ciri-ciri dari laporan korban tersebut," kata Wawan Informasi di lapangan, sejumlah kawasan gelap dan sepi di beberapa wilayah Kota Tanjungpinang, termasuk di TKP itu, sudah menjadi tempat favorit bagi remaja yang tengah di mabuk asmara, karena jauh dari pantauan orang tua. (nel)

Calo Masih Berperan di Kantor Imigrasi BATAM (HK) — Ketua Komisariat Daerah (Komda) Reklaseering Indonesia Kota Batam, Munizariyanti, SH menilai pelayanan kantor Imigrasi Batam masih 'amburadul'. Para calo masih mendominasi tingkat pelayanan, tentunya dengan harga dan klas khusus bagi warga yang membutuhkan pelayanan pembuatan baru maupun memperpanjang paspor.

"Saya heran, di mana-mana banyak Yanti papan bertuliskan peringatan tentang mekanisme pelayanan cepat. Seakan-akan kantor imigrasi telah jujur melaksanakan pelayanan cepat dengan harga murah. Tetapi kenyataannya para calo susah ditertibkan. Bahkan ada dugaan para pegawainya sendiri yang mencalonkan diri kepada calon warga yang ingin mengurus paspor," ujarnya, Minggu (16/9).

Menurut pengacara ini, pelayanan pembuatan paspor bagi warga masyarakat seharusnya telah berorientasi pada pelayanan cepat, murah dan bersahabat. Sebab warga yang mengurus paspor di sana, adalah rakyat Indonesia yang dilindungi oleh UUD 45, tanpa harus dibeda-bedakan, baik ras, suku, agama, maupuun tingkat sosial ekonomi.

“Warga juga tidak akan mengurus Paspor, KTP misalnya, bila itu bukan merupakan hak mereka sebagai warga negara. Mereka mengurus paspor saat ini pasti sangat penting, ada yang ingin berobat ke luar negeri atau pun bekerja di luar negeri misalnya. Tetapi bukan sebaliknya, malah mendapatkan pelayanan sulit, mahal dan lama,” tambahnya.

Dia mengatakan semua orang tahu, bahwa proses yang harus dilalui untuk mengurus paspor, misalnya untuk Tenaga Kerja Indonesia (TKI) sangatlah sulit dan berliku. Selain dihadapkan pada birokrasi yang ribet, mengurus paspor TKI juga berhadapan dengan para calo. Memang, satu sisi, masyarakat yang tidak mau ribet sangat membutuhkan adanya jasa percaloan ini. Tetapi, perlu diketahui bahwa keberadaan calo itulah yang sebenarnya sering merugikan para TKI, ketika sampai di negara tujuan kerja.

Banyak TKI yang tidak mendapat pengakuan di negara tempatnya bekerja, karena dokumen yang disertakan untuk mengisi aplikasi mereka saat membuat paspor tidak sesuai dengan apa yang diinginkan pemerintah setempat. Banyak TKI yang mengalami penganiayaan, pemerkosaan, dan tindakan pelecehan tidak bisa menuntut majikan, karena tidak lengkapnya dokumen mereka. Salah satu penyebabnya, karena peran calo yang begitu dominan saat pengurusan paspor berlangsung. Bahkan dengan dominan calo ini lah juga menyebabkan banyak warga Indonesia yang ingin bekerja di Malaysia menggunakan paspor pelancong karena sangat mudahnya mendapatkan paspor tersebut.

Di sisi lain, keberadaan calo ini merupakan dampak dari berlikunya, dan lamanya proses pengurusan paspor dan kelengkapan dokumen TKI. Untuk itu, demi pengamanan para TKI yang notabene adalah pahlawan penyumbang devisa bagi negara, pemerintah harus tanggap. Perlu adanya satu sikap dari pemerintah untuk mempermudah proses pengurusan dokumen, baik paspor maupun kelengkapan surat lainnya.

Sementara itu Ketua Forum Lintas Pemuda Anti Korupsi, Hubertus mengatakan masih ada praktik percaloan di Kantor Imigrasi. Bahkan menariknya, beberapa orang yang diduga calo tersebut, memakai ID Card (tanda pengenal).

Dalam aksinya, orang yang diduga calo tersebut hanya “menunggu bola”. Layaknya transaksi ekonomi, ada permintaan dan penawaran. Ratarata kosumennya adalah mereka yang membutuhkan paspor dalam waktu cepat.

Secara normal, pengurusan paspor menghabiskan waktu empat hari. Tidak jika menggunakan jasa calo, pengurusannya waktu bisa lebih cepat.

Sebagai imbalan, konsumen rela membayar lebih. Jika biaya resmi Rp255 ribu, melalui calo dipungut sampai Rp500 ribu hingga Rp1 juta. "Jasa calo itu biasanya dimanfaatkan oleh orang-orang tertentu. Kalau dengan calo urusan bisa lebih cepat,” jelasnya. (ulo)

LINGGA

12

Senin,

17 September 2012

Warga Minta Pemkab Perhatikan TPA LINGGA — Warga minta Pemkab Lingga melalui Dinas Pekerjaan Umum memperhatikan kondisi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di daerah itu. Pasalnya, salah satu TPA di Jalan Resun menuju Desa Musai mulai tak terurus.

"Kita minta Pemkab Lingga melalui Dinas Pekerjaan Umum memperhatikan TPA ini," ujar Ketua LSM Marwah Negeri, Muhkhlis, kemarin. Muklis mengatakan, TPA di Jalan Resun menuju Musai yang lokasinya di pinggir jalan terlihat berantakan.

Tumpukan sampah bertebaran di sekitar TPA. Ini karena saat membuang sampah warga main lempar sekenanya lalu pergi begitu saja. " Tindakan seperti ini, tidak hanya membuat TPA jadi berantakan, tetapi juga menimbulkan bau tak sedap di sekitar lokasi," katanya.

Dikatakan dia, sebagai ibu kota Kabupaten, Daik Lingga semestinya sudah bisa mengolah sampahnya sendiri, agar tidak berserakan dan menghasilkan polusi udara, seperti di Jalan Resun-Musai. Di kawasan ini sampah plastik berserakan sampai ke badan jalan. " Itu jalan umum, nanti terjadi apa-apa dengan pengguna jalan siapa yang akan bertanggung jawab," imbuhnya. Karena itu untuk menciptakan lingkungan yang sehat diperlukan TPA yang teratur karena hampir setiap warga menghasilkan sampah plastik. Ini perlu diperhatikan untuk mencegah terjadinya polusi udara dan pencemaran lingkungan.

Selain itu, lanjut Mukhlis, sebagai ibu kota kabupaten, Daik Lingga sudah semestinya menjaga dan memelihara kebersihan demi terciptanya lingkungan yang sehat. (Put)

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

KOTAK AMAL — Dua warga Daik Lingga secara suka rela membuat kotak amal untuk menggalang dana kesembuhan Alfin, seorang balita penderita Hidrocepalus, Minggu (16/9).

Jaksa Tunggu Instruksi Usut Lelang Pengadan Genset LINGGA (HK) — Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejaksaan Negeri Daik Lingga, Zainur Arifin mengatakan hingga kini pihaknya belum akan mengusut kasus pengadaan lelang genset PNPM di Desa Batu Belubang senilai Rp295 juta yang diduga sarat kongkalikong. Alasannya ia masih menunggu instruksi dari atasannya.

Oleh:Nofriadi Putra, Liputan Lingga "Saya masih menunggu instruksi dari atasan saya.

Sampai saat ini belum ada laporan atau perintah dari atasan saya," ujar Zainur Arifin, Minggu (6/9) saat ditanya sikapnya mengenai lelang genset di Desa Batu Belubang yang diduga kongkalikong itu.

Meski belum melakukan penyelidikan, Zainur menjelaskan aturan hukum tentang pengadan barang dan jasa di instansi pemerintah.

Dikatakan dia, sesuai Perpres no 54 tahun 2010 tentang pegadaan barang dan jasa pasal 96 no 8 huruf b.

Dalam Perpres tersebut, kata dia, pengadaan barang yang terdiri atas bagian atau komponen dalam negeri dan bagian atau komponen yang masih harus diimpor dilakukan sebagai berikut: pertama, peserta pengadaan diwajibkan membuat daftar barang yang diimpor yang dilengkapi dengan spesifika-

si teknis, kedua jumlah dan harga yang dilampirkan pada dokumen penawaran. " Sementara pengadaan mesin genset di desa Batu Belubang adalah mesin mitsubishi 150 KVA dari Jepang yang re-kondisi," tambahnya.

Dugaan kongkalikong lelang mesin genset PNPM di Desa Batu Belubang, Kecamatan Senayang pertamakali disampaikan salah seorang warga Batu Belubang, Awang.

Menuurt Awang, indikasi kolusi dan korupsi dalam lelang pengadaan mesin genset tersebut setelah melihat tindakan salah satu peserta lelang yang sudah lebih dulu melengkapi persyaratan lelang tanpa sepengetahuan peserta lainnya. Kecurigaannya bertambah ketika mengetahui mesin genset yang dibeli merupakan mesin bekas yang tidak sesuai dengan spek yang ditetapkan.

Namun hal itu dibantah

Fasilitator Teknik Kecamatan Senayang Yose. Ia mengatakan mesin genset yang dibeli tersebut sudah sesuai keinginan masyarakat. "Itu mesin rekondisi yang memang didalamnya diganti dengan peralatan baru yakni mesin mitsubshi 150 KPA," kata ketika itu.

Sementara itu, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Bela Negeri Melayu (LSM BNM) Idrus menilai lelang pengadaan mesin genset rekondisi merek Mitsubishi berkapasitas 150 KVA yang dilaksanakan PNPM tidak bisa dibenarkan. " Dari keterangan beberapa pihak, terkesan lelang tersebut direkayasa. Sebab aturannya, barang-barang yang dilelang itu harus barang baru, bukan barang rekondisi, " ujar Idrus, kemarin.

Menurut Idrus, berdasarkan dokumen dari distributor Mistubishi di Jakarta, harga baru mesin genset Mitsubishi berkapasitas 150 KVA sebesar 24 ribu US Dollar atau setara dengan Rp230 juta.

Kemudian ditambah biaya pengiriman Rp10-15 juta. " Kalau dengan pagu anggaran Rp295 juta, saya sanggup mendatangkan mesin genset merek Mitsubishi baru dengan garansi satu tahun. Data-data harga genset baru yang saya sampaikan itu sebagai bahan pertimbangan dan koreksi.

Dengan dilakukannya proses pelelangan genset rekondisi, saya menduga kalau proses lelang itu telah direkayasa," kata ketika itu. ***

Warga Singkep Ditemukan Tewas Tidak Pulang-pulang dari Kebun LINGGA(HK) — Nurman (35) alias Roy, warga Pasir Putih Kecamatan Singkep ditemukan sudah tidak bernyawa di semak-semak kebun miliknya, akhir pekan lalu. Sebelumnya, pihak keluarga sempat melakukan pencarian karena korban tak pulang-pulang setelah pergi ke kebun miliknya, Sabtu(15/9).

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan. Nurman pergi meninggalkan rumah pada Sabtu sekitar pukul 16:00 WIB

untuk melihat kebunnya di Tanah Sejuk Desa, Batu Kacang Kecamatan Singkep. Saat itu, Nurman mengendarai sepeda motor Honda Grand.

Namun hingga pukul 20:00 WIB, Nurman belum juga pulang ke rumah, sementara pihak keluarga mulai panik dan resah. Untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi pada Nurman, pihak keluarga dibantu warga setempat mulai melakukan pencarian di sekitar kebun.

Saat itulah, warga menemukan Nurman di semaksemak dalam keadaan telentang dan sudah tidak bernyawa lagi. Warga kemudian membawa jasad Nurman ke RSUD Dabo Singkep. Hasil pemeriksaan pihak RSUD, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Setelah itu pihak kelurga membawa jenazah korban ke rumah duka di Pasir Putih.

Menurut salah seorang warga, sebelum ditemukan tewas Nurman sempat

membersihkan lahan miliknya dan membakar sampah yang terdapat di sekitar lahan. Setelah itu, dia tidak tahu lagi apa yang terjadi.

Kasat Reskrim Polres Lingga AKP Abuzanar ketika dikonformasi kemarin membenarkan penemuan mayat di kebun. Namun dari hasil pemeriksaan, tidak ada indikasi kriminal dalam penemuan tersebut. " Mungkin lemas atau terkerang serangan jantung," ujarnya singkat. (jfr)

Minyak Tanah Mulai Normal LINGGA(HK) — Kelangkaan minyak tanah yang terjadi di Kabupaten Lingga selama ini mulai bisa teratasi.

Distributor bahan bakar minyak (BBM) SPBB Sungai Buluh mulai mendistribusikan minyak tanah ke pengecer, kemarin. " Iya, sebelumnya memang sempat langka. Tapi mulai tanggal 13 kemarin kita sudah mendistribusikan ke pengecer. Saat ini, minyak tanah sudah bisa didapatkan di kios-kios pengecer di daerah ini,"terang Direktur SPBB

Sungai Buluh Edison yang dihubungi, Minggu (16/9).

Satu bulan, kata Edison, SPBB miliknya mendapatkan kuota minyak tanah sebanyak 180 ton kiloliter, dengan jadwal penyaluran dua kali sebulan. " Sehari sebelumnya kita sudah mengisi minyak di Tanjung Uban. Kemudian sampai di sini (Lingga) langsung kita salurkan. Jadi, dua hari yang lalu minyak tanah sudah beredar di kios-kios," terangnya.

Kadisperindag Kabupat-

en Lingga Saad yang diminta komentarnya kemarin mengakui telah terjadi kelengkaan minyak tanah di masyarakat. Kelangkaan ini tidak hanya terjadi di Kabupaten Lingga, terapi di Kepri secara keseluruhan. " Masalah ini bukan hanya di Lingga saja, tapi juga terjadi di Kepri secara keseluruhan. Memang awal mencuatnya kasus ini di tempat pengisian di Tanjung Uban.

Sehingga terjadi keterlambatan distribusi di seluruh wilayah. Jadi, masalah bu-

kan karena yang lain. Kita juga kemarin sudah melakukan pengecekan ke provinsi, "terangnya.

Akibat keterlambatan pasokan minyak tanah untuk daerah ini Minggu terjadi kelangkaan Minyak tanah di beberapa kawasan.

Warga mengeluh, untuk mendapatkan minyak mereka harus membeli jauh dari wilayah mereka sendiri.

Kondisi itu membuat harga minyak tanah melambung tinggi dari biasanya kala itu. (jfr)

NATUNA

13

Senin,

17 September 2012

Pemkab Belum Serahkan RAPBD-P Sebagian Angkutan Pelajar Masih Mogok RANAI (HK) — Meski sudah ada kesepakatan antara Pemerintah Kabupaten Natuna dengan kontraktor angkutan pelajar untuk kembali beroperasi, namun hingga kini belum semua angkutan sekolah tersebut jalan. Sebagian beralasan, mereka masih belum mengetahui kontrak tersebut dilanjutkan.

Demikian dikatakan Joe, pemilik angkutan pelajar, di Ranai, Sabtu (15/9).

Joe mengatakan, hingga saat ini ia belum pernah melayani angkutan pelajar tersebut sejak mogok satu minggu lalu. Sebab, kontrak yang diteken sejak beberapa bulan lalu itu sudah diputus oleh pemerintah.

“Mobil saya belum jalan, karena kontraknya sudah diputus,” katanya.

Padahal, sesuai hasil kesepakatan dengan pihak kontraktor, seperti yang disampaikan bupati bahwa, angkutan pelajar harus tetap jalan dan pembayarannya akan dilunasi pada APBDP 2012 mendatang.

Namun, Joe mengaku kaget dan belum pernah menerima informasi dari Dinas Pendidikan Natuna yang bertanggung jawab atas kontrak tersebut. “ Saya tak tahu, kalau kontraknya terus jalan, kenapa saya tidak diinformasikan oleh orang-orang dari dinas (Disdik-red), sementara saya nyantai saja sampai hari ini,” tegasnya.

Joe mengatakan, selama ini ia pernah bertemu dengan orang dari Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna, tapi pejabat tersebut tidak memberitahukan atau pun menginstruksikan kepadanya untuk mulai beropersai kembali.

Dikatakan Joe, jumlah mobil angkutan pelajar yang dibayar oleh Pemkab Natuna sampai saat ini baru 10 unit kendaraan saja, sementara sisanya belum pernah dibayar sama sekali.

“Saya pun tak habis pikir dengan dinas ini. Masak sudah sekian lama,kontrak ini dijalankan hanya sepuluh mobil saja yang dibayarnya, sementara 165 angkutan belum dibayar sama sekali,” pungkasnya. (cw61)

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

Warga Natuna demo di Kantor Bupati Natuna, beberapa waktu lalu menuntut agar angkutan pelajar diaktifkan kembali.

RANAI (HK) — Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) Natuna hingga saat ini belum di serahkan Pemerintah Kabupaten Natuna kepada DPRD Natuna. Tidak ada alasan yang jelas, penyebab keterlambatan tersebut.

Secara terpisah, seorang warga kota Ranai, Wandris mengatakan, harusnya APBD-P pada bulan Sep-

tember atau Oktober 2012, sudah disahkan oleh DPRD Natuna.

“Di Natuna memang agak lambat.

Kalau di daerah lain biasanya APBDP, bulan Juli ataupun Agsutus itu sudah di sahkan,” katanya. ***

Oleh: Fathurahman, Liputan Natuna Demikian dikatakan Sekretaris Komisi I DPRD Natuna, Dra Ngesti Yuni Suprapti di Desa Cemaga Tengah, Sabtu (15/9).

Ngesti mengatakan, semestinya pemerintah secepatnya menyerahkan draf RAPBD-P tersebut. Sebab, saat ini sudah berada di akhir tahun, “ ini sudah bulan September tapi pemerintah belum juga menyerahkan drafnya,” katanya.

Dikatakanya, alasan Pemkab belum menyerahakan draf tersebut, belum di ketahui oleh dewan.

“Kita tidak tahu apa alasan belum menyerahkan draf itu, sebab mereka juga tidak pernah menyampaikan alasannya belum menyerahkan draf tersabut,” tambahnya.

Dijelaskan Ngesti, hingga saat ini pihaknya masih menuggu sikap proaktif dari Pemkab dalam menuntaskan RAPBD-P tersebut, agar segera dilakukan pembahasanya di dewan.

“Ya kita kan masih nunggu sikap proaktif pemerintah. Kalau pemerintah cepat-cepat menyerahkannya, kita juga akan dapat lebih cepat melakukan pembahasannya, tapi sampai saat ini belum ada ceritanya pula,” sesalnya.

Dia mengaku, pihaknya tidak mau pengalaman pada pengesahan RAPD tahun 2012 lalu terulang kembali.

“Kita di dewan tidak menginginkan pengesahan APBD-P ini molor seperti pengesahan APBD murni,” kenangnya.

Ia berharap, dalam waktu relatif singkat ini, Pemkab hendaknya bekerja keras untuk menyelesaikan RAPBDP tersebut. “Harapan kita dalam waktu yang singkat ini pemerintah segera menyerahkan ke dewan, agar cepat dibahas dan disahkan, sehingga tidak sampai molor lagi,” pungkasnya.

SHOLEH/HALUAN KEPRI

SESAK PEDAGANG — Kapal perintis Trigas yang melayani rute wilayah kecamatan di Natuna tidak hanya diminati penumpang sebagai angkutan antarpulau, Sabtu (15/9). Namun juga disesaki pedagang yang berjualan aneka kebutuhan sembako bagi warga pulau.

Jualan Sembako di KM Trigas RANAI (HK) — Kapal perintis KM Trigas 3 yang melayani rute Sintete Ranai, selalu disesaki penumpang. Karena padatnya, kondisi ini dinilai sudah tidak layak lagi.

Pasalnya kapal kargo yang disubsidi pemerintah provinsi tersebut tidak hanya dipenuhi penumpang, melainkan juga disesaki pedagang, sehingga bagaikan pasar di atas kapal.

Bagaimana tidak, kapal yang bukan untuk mengangkut penumpang tersebut kini dimodif atau dipasangkan terpal di anjungan kapal. Sehingga para penumpang duduk dan tidur di bawah terpal tersebut.

Belakangan, kapal tersebut kini banyak ditumpangi pedagang musiman yang ikut keliling kapal tersebut. Alhasil, Diatas kapal seperti pasar, sedangkan penumpang mesti duduk di pinggir dan berdesakdesakan.

Menurut Mad (35), penumpang kapal Terigas dari Midai ke Sedanau, Sabtu (15/9). Ia mengatakan, pemerintah mesti segera mengganti kapal tersebut dengan kapal yang lebih bagus dan bersih, sehingga penumpang merasa nyaman.

“Waduh, sudahlah sempit dan bau tak sedap, terus WC nya juga jorok. Ini gak cocok lagi digunakan sebagai kapal penyeberangan,”

katanya.

Kondisi kapal yang ada sekarang ini, kata Mad, cocok untuk digunakan sebagai kapal kargo, bukan untuk mengangkut orang. “Gak manusiawi lagilah pokoknya,” katanya.

Mad menyarankan, pemerintah provinsi untuk mengecek langsung kondisi kapal Terigas, sehingga mereka bisa mengetahui keadaan tersebut. “Coba sekali-kali mereka (Pemprov) mengecek langsung kondisi KM Trigas,” tukasnya.

Kapal Trigas melayani rute Tanjungpinang-Ranai, Subi, Serasan, Sintete, Tarempa, Midai, Sedanau, Pulau Laut dan kembali ke Tanjungpinang.(leh)

Mendongkrak Rendahnya Minat Baca RANAI (HK) — Melihat masih rendahnya minat baca masyarakat di kabupaten natuna, Kantor Perpustakaan Daerah (KPD) Natuna terus berupaya untuk mendongkrak potensi minat baca.

Masyarakat Natuna yang mayoritas bekerja sebagai nelayan, merupakan kendala tersendiri bagi KPD Natuna untuk membangun minat baca di daerah yang kaya hasil laut tersebut. Mereka hampir setiap hari berada di lautan, sangat wajar jika jauh dari informasi perkembangan lokal maupun daerah.

Demikian juga bagi kamu wanita yang tidak ikut melaut, juga belum memiliki kebiasaan membaca. Mereka lebih menyukai kegiatan-kegiatan lain di waktu senggangnya ketimbang membaca.

Pada periode lima tahun ini, Kabupaten Natuna berinisiatif untuk memulai sebuah usaha menuju cita-cita menjadikan daerah kaya Migas ini sebagai buminya para

pembaca. Sehingga pembangunan SDM bisa berjalan secara berkesinambungan, baik melalui lemabaga pendidikan, rumah tangga maupun perseorangan.

Secara berangsur-angsur, KPD Natuna berupaya keras untuk mencapai tujuan tersebut dengan menyelenggarakan berbagai kegaiatan yang berkenaan dengan upaya menumbuhkembangkan minat baca masyarakat.

Pada tahun ini, KPD sudah membuka 12 Taman Bacaan Masyarakat (TBM) yang tersebar di seluruh kecamatan. Dan, akan membuka TBM di seluruh kelurahan dan desa yang ada di Kabupaten Natuna, agar masyarakat bisa mengakses buku bacaan dengan mudah.

Tidak hanya itu, KPD juga kerapkali mengadakan kegiatan-kegiatan stimulan seperti lomba membaca, menulis, bercerita, bedah buku dan lain sebagainya. Kegiatan ini dilakukannya terbuka untuk umum dan diikuti oleh

seluruh lapisan masyarakat.

Kegiatan tersebut bisa menjadi ajang menumbuhkembangkan minat baca masyarakat itu sendiri.

Alhasil, Perpustakaan Daerah Natuna semakin hari-semakin bertambah pembaca yang datang. Catatan

KPD tentang jumlah pengunjung perpustakaan dalam satu bulan, pada tahun ini berkisar antara 200 hingga 300 orang. Angka ini bertambah 50 % dari tahun sebelumnya. Sementara pembaca kebanyakan berasal dari kalangan pelajar. (cw61)

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

PERPUSTAKAAN Daerah ramai dikunjungi pelajar ketika waktu senggang.

CMYK

14

Senin

17 September 2012

KI Lurah Punggowo, Soerya Respationo bersalaman dengan Kapolda Kepri, Brigjen Yotje Mende.

KI Lurah Punggowo, Soerya Respationo menyampaikan kata Sambutan.

KETUA LAM, Nyat Kadir bersama Ki Lurah Punggowo Soerya Respationo dan Walikota Batam Ahmad Dahlan.

MASYARAKAT Batam asal Jawa memadati Sport Hall Temenggung Abdul Djamal.

PENGURUS dan Ketua paguyuban foto bersama.

Puluhan Ribu Warga Batam Asal Jawa Hadiri Halal Bihalal

P

ULUHAN ribu warga Batam asal Jawa memadati Sport Hall Temenggung Abdul Djamal untuk mengikuti halal bihalal Paguyuban Among wargo Jowo (Punggowo), Minggu (16/9) siang.

Acara tersebut dihadiri Ki Lurah Punggowo Soerya Respationo, Kapolda Kepri, Danrem 033 Wira Pratama, Danlantamal, Danlanud, Walikota Batam, Ketua BP Batam, Ketua LAM Batam dan

tokoh masyarakat paguyuban lainnya.

Halal bihalal kali ini bertemakan Manunggaling lathi lan Pakarti, yang artinya 'Satunya antara kata dengan perbuatan atau perkataan

sesuai dengan perbuatan'.

Ki lurah Punggowo mengatakan, tujuan acara ini adalah mengingatkan kembali kepada warga Jawa, biarpun merantau ditempat lain, unsur tata krama, dan adat ketimuran

dan sopan santun tetap harus dikedepankan dalam mempererat kekompakan dan persatuan antar sesama warga Jawa dan paguyuban lainnya yang ada di Batam.*** Dalam acara yang cukup

meriah tersebut, panitia menghadirkan artis Didi Kempot dan ratusan doorprize.***

Narasi dan Foto : Cecep

KI Lurah Punggowo, Soerya Respationo bersalaman dengan Kapolda Kepri, Brigjen Yotje Mende.

SEJUMLAH pengurus dan Ketua Paguyuban Jawa.

KI Lurah Punggowo, Soerya Respationo bersalaman dengan masyarakat Jawa.

SEJUMLAH Pengurus dan Ketua Paguyuban Jawa turut hadir acara halal bihalal.

SEJUMLAH pengurus dan Ketua Paguyuban Jawa.

ISTRI Ki Lurah Punggowo, Ny Rekavenny bersama tamu undangan.

ARTIS Didik Kempot menghibur warga Punggowo.

KESENIAN reog turut mengisi hiburan acara halal bihalal.

PARA pejabat dan undangan hadiri halal Bihalal.

CMYK

PENDIDIKAN

15

Senin,

17 September 2012

Penemu Telepon Rumah PADA umumnya penemu telepon yang lebih dikenal masyarakat adalah Alexander Graham Bell. Tetapi sepertinya sejarah harus ditulis ulang, karena adalah seorang imigran dari Firenze (Florence), Italia yang bernama Antonio Meucci yang telah menciptakan telepon pada tahun 1849 dan mematenkan hasil karyanya pada tahun 1871.

Antonio Meucci lahir di San Frediano, dekat kota

Firenze pada tahun 1808.

Dia adalah lulusan Akademi Kesenian Firenze, lalu bekerja di Teatro della Pergola sampai tahun 1835, dan kemudian ditawari pekerjaan di Teatro Tacon in Havana, Kuba dan berimigrasi di sana bersama istrinya.

Pada waktu senggangnya Antonio Meucci suka melakukan penyelidikan terhadap sesuatu dan menciptakan ba-

rang-barang baru tanpa putus asa. Meucci telah mengembangkan cara menggunakan setrum listrik untuk menyembuhkan penyakit dan menjadi populer karenanya.

Pada tahun 1850, dia pindah ke Staten Island, New York. Pada saat itu Meucci jatuh miskin, tetapi masih terus menyempurnakan alat yang telah diciptakannya yaitu telepon. Dikarenakan

ia sakit keras dan perekonomian yang sulit, istrinya terpaksa menjual beberapa alat-alat ciptaannya hanya seharga enam dolar untuk biaya pengobatan.

Setelah sembuh, Meucci bekerja keras siang dan malam untuk kembali membuat alat-alat ciptaannya.

Pada tahun 1871, disebabkan tak cukup uang untuk membayar paten telepon, ia hanya

membayar paten sementara yang berlaku untuk setahun dan harus diperpanjang pada tahun selanjutnya.

Meucci mencoba untuk mendemonstrasikan potensi “telegraf berbicara” ini serta membawa model dan segala keterangannya pada wakil ketua perusahaan telegraf Western Union. Setiap kali Meucci hendak menemui wakil ketua ini, Edward B.Grant selalu mengatakan bahwa dia tak ada waktu.

Dua tahun kemudian, saat Meucci meminta kembali se-

mua materi telepon di perusahaan tersebut, ternyata

mereka hanya mengatakan telah “hilang”. (education)

Nilai UKG Kepsek Jeblok Lantaran Lama Tak Ngajar BATAM (HK) — Berdasarkan hasil perolehan nilai ujian kompetensi guru (UKG) dikerjakan masing-masing Kepala Sekolah (Kepsek) di Batam, jauh dari harapan alias jeblok, terutama untuk Kepsek SD. Rata-rata pencapaian nilai didapat masih dibawah angka ketuntasan 70, bahkan ada Kepsek yang memperoleh nilai UKG-nya hanya 19 poin saja.

Oleh: Kodir dan Arment, Liputan Batam Bukan hanya Kepsek saja, guru yang telah bersertifikasi ini yang ikut dalam UKG juga hasilnya kurang memuskan.

Nilai yang tertinggi dicapai guru 77, itupun hanya diperoleh segelintir orang saja. Rencananya bagi guru yang belum tuntas UKG ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), akan memberi pembinaan dengan pelatihan disajikan lewat akses internet.

Begitu pula bagi guru dan Kepsek yang belum sempat ikut UKG Kemendikbud juga masih memberi kesempatan lagi pada Oktober 2012 mendatang.

Menyikapi kegagalan hasil UKG Kepsek dan guru ini, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam diwakili Pengawas SD Kecamatan Batuampar, Nelfi Erawati, mengatakan banyak faktor penyebab nilai para Kepsek dan guru di

Batam jeblok. Diantaranya, disebabkan soal diujikan merupakan bahan ajar di kelas, sedangkan sebagian besar Kepsek ini lama tak mengajar lagi. Begitu pula dengan para guru, penyebabnya soal dikerjakan itu merupakan bahan ajar kelas tinggi (Kelas 4-6).

Padahal sebagian guru mengajar kelas rendah (kelas 1-3).

"Yang saya tangkap dari keluhan para Kepsek ini soal diujikan itu merupakan bahan ajar, sedangkan mereka sebagian besar tidak mengajar lagi karena sudah jadi Kepsek," ujar Nelfi menjawab Haluan Kepri usai menghadiri acara halal bi halal K3S Kecamatan Batuampar, di Hotel Golden View, Sabtu (15/9) lalu.

Sementara penyebab lainnya, kata dia, UKG diadakan juga mendadak kurang sosialisasi sehingga guru belum siap

menghadapi UKG. Disamping itu juga masih banyak guru lemah pengusaan IT, karena soal dikerjakan melalui inNelfi ternet. Sedangkan faktor lainnya, banyak soal dikerjakan kurang jelas, karena akses internet sering tersendat-sendat. Bahkan untuk peserta UKG gelombang pertama di Batam, terpaksa dibatalkan karena soal tidak bisa diakses.

Namun Nelfi tidak setuju kalau nilai UKG ini dikaitkan dengan SDM guru rendah, karena sepengawasan dia dilapangan dan dari hasil laporan supervisi, bahwa SDM guru di Batam jauh sudah lebih meningkat. Hal ini terbukti dari hasil Indek Capaian Mutu (ICP) SDM guru di Provinsi Kepri, malah Batam yang tertinggi.

Begitu pula dengan prestasi Ujian Nasional (UN) siswa dari Batam, malah setiap tahun selalu mendominasi 10 besar.

Tak hanya itu saja, kata dia, prestasi akademik maupun non akademik Batam selalu terdepan, dibuktikan banyak siswa dari Batam selalu menjuarai ditingkat nasional maupun internasional. Salah satunya prestasi olimpiade sain tingkat nasional baru-baru ini diraih SMPN 6 Batam, dan juara LKS se Asean diraih siswa dari SMKN 1 Batam. ***

HUMAS K3S

HALAL BIHALAL — Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) bersama Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Kecamatan Batuampar menggelar halal bihalal di Hotel Golden View, Sabtu (15/9) lalu. Diharapkan mereka dengan acara ini dapat terjalin silaturahmi yang baik guna menyatukan misi meningkatkan pendidikan di Kota Batam.

Satukan Misi Perkokoh Persaudaraan K3S Batuampar Adakah Halal Bihalal BENGKONG (HK) — Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SD/MI Kecamatan Batuampar mengadakan acara halal bihalal di Hotel Gonden View, Bengkong, Sabtu (15/ 9). Acara ini dihadiri 250 guru tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), dan hadir pula muspika kecamatan Batuampar, tokoh masyarakat, serta sejumlah komite sekolah, dan Pengawas sekolah.

Halal bihalal yang mengambil tema 'Jalin Silaturahmi Tingkat Prestasi' itu, dalam upaya menyatukan visi dan misi untuk memajukan pendidikan, serta memperkokoh tali persaudaran antar sekolah SD/MI di Kecamatan Batuampar. Acara ini juga mempertengahkan ceramah keagamaan dan per-

agaan sejumlah kreatifitas para siswa.

Menurut Ketua K3S Batuampar, Yendri Asman SPd, didampingi pengurus K3S, Hj Raja Nurbariah SPd, Sulastri SPd, serta Ketua Panitia, Ab- Sulastri Hamid Nurbariah Yendri dul Hamid SPd, bahwa acara ini sengaja digelar bisa berbaur serta terjalin diadakan setiap tahun dan s e d i k i t t e r l a m b a t b e r - kerjasama yang baik dalam lebih ditingkatkan lagi, karedasarkan kesepakatan K3S membangun pendidikan lebih na sangat bermanfaat terlimemilih momen yang tepat maju lagi," ujar Yendri sambil hat para guru dari berbagai setelah kepala sekolah dan diamini Nurbariah, Sulastri- sekolah saling kenal dan shering pengetahuan tak hag u r u p u n y a w a k t u a g a k dan Hamid.

Sebelumnya para guru nya dira pat MGMP saja. longgar.

"Halal bihalal antar K3S dan Kepala Sekolah juga te- Malah yang paling mengdan MGMP ini baru pertama lah menggelar acara serupa gembira kan lagi, diselakali diadakan, dengan tujuan bersama para siswa di seko- sela mereka (guru,red) mamenjalin silaturahmi lebih lah pada hari pertama ma- kan siang sempat juga erat lagi. Karena kita jarang suk sekolah. Bahkan ma- membahas program peningsekali berjumpa akibat kesi- sing-masing guru juga saling katan mutu ujian nasional bukan masing-masing, ma- berkunjung kerumah setelah (UN). Hal seperti ini yang kanya dengan adanya acara usai jam sekolah. "Kita ber- kita harapkan," jelas Yendri ini kita harapkan para guru harap acara halal bi halal ini lagi. (men)

Ketua Yayan Al-Jabar Bantah Tuduhan 89 BATAM (HK) — Ketua Yayasan Al Jabar, Bengkong,Prof. DR KH Syamsuddin SE MM, membantah adanya tuduhan dengan sebutan sekolahnya angka 89 (masuk jam 8 - pulang jam 9). Tuduhan itu hanyalah fitnah semata yang sengaja disebarkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab untuk menjatuhkan yayasannya. Padahal sekolah yang diminati masyarakat Batam ini, melakukan proses belajar sesuai aturan yang digunakan sekolah lain.

"Tuduhan itukan sudah lama memang, namun itu tidak bisa dipertanggung jawabkan hanya fitnah saja, kita dari pihak yayasan men-

jalankan prosedur dari Dinas Pendidikan, dan kita tetap memberikan yang terbaik kepada siswa kita di sekolah ini. Kalau memang tuduhan 89 itu benar, tidak mungkin siswa kita lulus UN 100 persen dan nilainya pada bagus," ujar Syamsuddin.

Syamsuddin sebagai ketua Yayasan Al Jabar, merasa sistem pendidikan diterapkan di sekolahnya tidak jauh berbeda dengan pendidikan yang pada umumnya. Malah ia merasa optimis sekolah Al Jabar bisa meraih prestasi dalam angka kelulusan tahun ini.

"Kalau saya selalu optimis dengan kelulusan dan mutu pendidikan siswa yang telah saya terapkan di yayasan ini,

kelulusan sekolah ini bagus 100 persen. Dan PBM di sekolah kami ini dimulai pukul 7.30 serta pulang pukul 14.30," jelas Syamsuddin.

"Kalau ada orang yang bilang, kita tidak mengutamakan kualitas, mana mungkin SMK kita berdiri semegah ini," sambungnya.

Di tempat berbeda, Kepala Sekolah MA Industri Al Jabar, Maya Inayati Sari, juga membantah dengan tuduhan itu. Pasalnya baru pertama kali dia mendengar tuduhan tersebut. Menurut dia sejauh ini pihak yayasan selalu mengoptimalkan pendidikan dan tetap menekankan guru untuk memberikan yang terbaik kepada seluruh

siswa-siswanya.

"Kita memberikan yang terbaik kepada siswa kita, dan tetap mengacu kepada Disdik, kalau ada kata-kata seperti itu, mungkin mau menjelekkan yayasan kita. Saya kira itu adalah sebuah fitnah orang yang tidak bertanggung jawab dan ingin menjatuhkan yayasan kita ini," tuturnya.

Maya juga mengajak kepada masyarakat agar samasama meningkatkan mutu pendidikan di sekolah Al Jabar ini. Karena kata dia, sekolah ini merupakan milik bersama untuk menimba ilmu anak didik di Batam.

Malah sekolah Al Jabar, termasuk sekolah lama berdiri di Batam ini. (cw66)

Cewek Berprestasi Ingin Raih Dokter BATAM (HK) — Nadia Nanda merupakan siswi SDN 011 Bengkong yang masih duduk di bangku kelas 6. Ia adalah pelajar berprestasi yang telah medulang prestasi diberbagai ajang lomba.

Salah satunya pada Olimpiade Matematika, dan bola voli. Setelah besar nanti, Nadia bercita-cita ingin menjadi seorang dokter. Makanya dari sekarang ia berusaha memberikan yang terbaik untuk membahagiakan kedua orang tuanya.

"Saya ingin menjadi seorang dokter, dan ingin membahagiakan orang tua saya. Semoga apa yang saya impikan dapat terwujud," ucapnya dengan polos.

Prestasi Nadia diluar sekolah memang sudah banyak, begitu pula didalam kelas sering mendapat juara. Seperti pada kenaikan kelas kemarin dia tetap menjadi juara umum, dan telah mengikuti O2SN beberapa bulan lalu mendapat juara pertama.

Siswi berwajah imut ini juga mengaku, bila nanti tamat dari SD 011 ia akan melanjutkan pendidikan ke SMP tak jauh dari rumah, karena ia merasa kalau sekolah itu memang sama tergantunga dari kepribadiaan seseorang dalam menuntut ilmu. Malah bila nanti kuliah akan masuk UGM mengambil jurusan kedokteran.

Nadia juga mengaku, kalau kesehariannya di rumah hanya belajar, dan sesekali meluangkan waktu untuk bermain bulu tangkis bersama temannya.

Karena bermain bulu tangkis kata dia, merupakan pekerjaan yang sangat menarik. "Tetap belajar adalah yang utama dan selalu didampingi orang tua. Meski saya suka bermain bulu tangkis bersama teman-teman setelah pulang sekolah," sambung siswa kelahiran 2001 Nadia ini. (cw66)

Nanda

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Abdul Kodir dan Arment, melalui 081270247525, 081277177598.

CMYK

16 Senin,

17 September 2012

Rasa Aman Masyarakat Merosot Survei LSI

Indonesia Raih Penghargaan Prestisius PA L A N G K A R AYA ( H K ) — I n d o n e s i a m e r a i h penghargaan Aksara King Sejong 2012 dari Badan Dunia untuk Pendidikan dan Kebudayaan (UNESCO).

Penghargaan diberikan karena Indonesia mampu menekan jumlah penduduk tunaaksara dewasa dari 15,4 juta jiwa pada tahun 2004 menjadi 6,7 juta jiwa saat ini.

Direktur Kantor Badan Dunia untuk Pendidikan dan Kebudayaan (Unesco) Jakarta Hubert Gijzen di sela-sela penyerahan Aksara King Sejong di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Minggu (16/9) menyatakan, ia sangat gembira Indonesia mampu meraih penghargaan itu.

"Indonesia meraih penghargaan prestisius. Atas nama UNESCO, saya mengucapkan selamat, terutama kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh," ujarnya.

Selain menekan angka tunaaksara, Indonesia juga mampu melampaui target pengentasan tunaaksara. Target jumlah tunaaksara pada tahun 2012 di Indonesia sebanyak 7,7 juta jiwa namun bisa ditekan 1 juta jiwa lebih banyak. Hubert mengatakan, Indonesia mencapai kemajuan dalam penanganan tunaaksara.

"Perkembangan yang diraih Indonesia bisa dikatakan setara dengan negara-negara maju.

Tapi, situasi di negara-negara lain lebih mudah, terutama yang wilayahnya kecil," ujarnya.

Akan tetapi, Indonesia punya lebih dari 17.000 pulau. Kondisi itu membuat Indonesia memiliki banyak daerah terpencil. Meski demikian, Indonesia mampu mendorong tingkat keberaksaraan menjadi lebih baik.

Keberaksaraan adalah dasar bagi masyarakat untuk belajar, menjadi fundamental pendidikan, dan awal dari pembangunan. Intinya, tutur Hubert, keaksaraan adalah kunci me ngakses informasi dan mengambil keputusan. (kom)

JAKARTA (HK) — Lingkaran Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei mengenai rasa aman dan toleransi publik terhadap sejumlah isu kekerasan dan terorisme yang belakangan marak di Indonesia.

Peneliti LSI, Hanggoro Doso Pamungkas, mengatakan rasa aman masyarakat Indonesia merosot tajam pada September 2012. Dari survei yang dilakukan pada Januari, Juni dan September 2012, hanya 56,2 persen warga Indonesia menyatakan merasa aman tinggal di lingkungan mereka.

"Rasa aman turun drastis dibandingkan Januari 2012 lalu. Ketika itu masih 84,1 persen masyarakat Indonesia menyatakan merasa aman tinggal di lingkungan tempat tinggal mereka. Hanya dalam tempo sembilan bulan rasa aman ini turun drastis 27,9 persen," kata Hanggoro dalam jumpa pers di kantor LSI, Minggu 16 September 2012.

Survei ini menggunakan metode multistage random sampling dengan jumlah responden sebanyak 1.200 orang dan margin of error +2,9 persen.

NET

TINJAU LATIHAN — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tengah duduk di atas sebuah tank dan memberi hormat saat meninjau latihan marinir beberapa waktu lalu.

Survei yang dilakukan pada Januari, Juni, dan quick poll pada September 2012 ini juga dilengkapi riset kualitatif dengan metode wawancara tatap muka, Focus Group Discussion, dan analisa media.

Menurut Hanggoro, masalah yang menyebabkan turunnya rasa aman masyarakat ini adalah terorisme. Sebanyak 50,87 persen publik menyatakan resah terhadap kasus terorisme. Di urutan berikutnya, penyebabnya adalah kon-

flik keyakinan agama 18,82 persen, aksi premanisme 10,45 persen, kriminal 9,76 persen, dan kenakalan remaja 6,27 persen.

Turunnya rasa aman ini, lanjut Hanggoro, terjadi di semua segmen masyarakat. Di kalangan penganut Katolik, hanya 14,29 persen yang menyatakan merasa aman berada di tempat tinggal mereka sekarang. Perempuan dan masyarakat perkotaan juga merasa kurang aman. Masing-

masing, hanya di bawah 30 persen yang menyatakan merasa aman ada di sekitar tempat tinggalnya.

"Sebuah hal yang wajar bahwa terorisme dan konflik keyakinan agama menjadi masalah sosial yang paling mengerikan jika dibandingkan masalah-masalah sosial lainnya," ujarnya.

Akibatnya, berdasarkan survei September 2012 ini, mayoritas publik sebanyak 51,34 persen menyatakan ku-

Punya HP di Penjara, Tak Dapat Remisi JAKARTA (HK) — Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia akan memperketat aturan pemberian remisi terhadap narapidana. Terutama dalam penilaian 'kelakuan baik' napi.

Wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana menyatakan salah satu yang disorot adalah kepemilikan alat komunikasi di balik jeruji besi.

Sanksi bagi napi yang kedapatan memiliki telepon genggam di balik jeruji akan diperberat sepeti penghapusan hak mendapatkan keringanan hukuman selama rentang waktu tertentu, diatur dengan Peraturan Menteri.

"HP dan laptop yang sebe-

sar itu bisa masuk penjara, jelas karena ada pungutan liar dan kelalaian," kata Denny dalam keterangan yang diterima, Sabtu 15 September 2012. Telepon genggam dan komputer, tambah dia, membuat tahanan dan narapidana dapat mengakses internet dan berkomunikasi bebas dengan dunia di luar penjara.

Komunikasi melalui telepon genggam dan jejaring internet dari dalam penjara, kata Denny, dapat digunakan para bandar narkoba menjalankan bisnis ilegal. Pada kasus korupsi, di luar aktivitas bisnis yang tetap saja dijalankan, juga ada peluang terjadi praktik pengalihan dana hasil korupsi ke luar

negeri melalui jejaring internet.

Meski para tahanan dan narapidana korupsi tak pernah terlibat perkelahian atau kerusuhan, tegas Denny, bukan berarti mereka selalu bisa mendapatkan penilaian ‘berkelakuan baik’. Selama ini ‘kelakuan baik’ kerap hanya merujuk ada atau tidaknya pelanggaran terkait fisik, seperti perkelahian dan kerusuhan, berdasarkan catatan pelanggaran Register F. Berkaca dari banyak temuan dan kasus di balik penjara selama ini, Kementerian Hukum dan HAM menyusun satu draf baru Peraturan Menteri, tentang tata tertib dan penjatuhan hukuman di-

siplin bagi warga binaan lembaga pemasyarakatan dan tahanan. Dalam draf tersebut, kepemilikan alat komunikasi masuk dalam kategori pelanggaran berat.

Hukuman disiplin untuk pelanggaran berat, salah satunya adalah dicatat dalam Register F. Tahanan dan narapidana yang memiliki catatan pelanggaran dalam Register F, tidak lagi bisa disebut ‘berkelakuan baik’.

Konsekuensi dari tercatat dalam Register F adalah kehilangan hak mendapatkan keringanan hukuman, dalam rentang waktu tertentu.

Pelanggaran Berat Lain Selain kepemilikan tele-

Hachiko Menunggu Tuan Sampai Akhir Hayat JEPANG (HK) — Setiap tahun tanggal 8 April di Stasiun Kereta Api Shibuya, ratusan pecinta anjing memberikan hormat kepada seekor anjing yang bernama “Hachiko” atas kesetiaan dan cintanya pada Tuannya sampai akhir hayatnya. Hachiko merupakan kesayangan Dr. Eisaburo Ueno, seseorang profesor di Universitas Tokyo.

Hachiko lahir di Odate, Jepang bulan November 1923, seekor anjing putih. Sewaktu berumur 2 bulan, ia dibawa ke rumah profesor Ueno di Shibuya. Sudah merupakan kebiasaan Hachiko untuk menunggu Tuannya di stasiun kereta api dan menemani sang Tuan sampai ke rumah.

Tetapi sebuah Tragedi terjadi pada 21 Mei 1925, ketika Dr. Ueno mendadak kena stroke dan meninggal di tempat, universitas ia mengajar. Waktu itu, Hachiko berumur 18 bulan. Hari-

CMYK

hari seterusnya dan seterusnya sampai 9 tahun kemudian, Hachiko tetap dengan setia kembali ke stasiun dan menunggu tuannya terkasih.Tidak ada apapun dan siapapun yang dapat menghalangi niat Hachiko untuk tetap kembali menunggu tuannya. Penantiannya hingga sampai akhir hayatnya, di bulan Maret 1934. Itulah pertama kali dan seterusnya Hachiko tidak tampak lagi di stasiun Shibuya.

Hachiko walaupun telah diasuh oleh saudara/teman dari Tuannya, tetapi ia tetap menunggu kepulangan Tuannya, yang tidak pernah kembali, di stasiun Shibuya. Isu ini menghebohkan kalangan masyarakat di Jepang, sehingga muncul di koran, majalah dan berita pada waktu itu. (net)

pon genggam, fasilitas berlebihan di dalam ruang tahanan juga masuk kategori pelanggaran yang mendapat hukuman disiplin berat. Draf Peraturan Menteri yang dibahas Jumat 14 September malam, menyebutkan alat pengatur suhu (AC), kipas angin, televisi, dan alat elektronik lain di luar standar fasilitas sel, masuk kategori pelanggaran dengan hukuman disiplin berat.

Fasilitas berlebihan masih ditemukan di dalam penjara, terutama pada blok tahanan dan narapidana korupsi. Dalam salah satu inspeksi mendadak, Wakil Menteri Hukum dan HAM menda-

pati blok tahanan dan narapidana korupsi yang memasang bel di setiap pintu sel. Di dalam sel, ditemukan pula AC dan beragam peralatan komunikasi.

Di luar masalah pungutan liar dan celah penyalahgunaan akses internet oleh para tahanan dan narapidana korupsi, keberadaan fasilitas berlebihan ini secara signifikan juga membebani keuangan negara. Yaitu membengkaknya tagihan listrik dari setiap lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan. Salah satu lembaga pemasyarakatan di Jakarta, misalnya, setiap bulan harus membayar tagihan listrik di kisaran Rp30 juta.

Denny mengatakan draf peraturan ini menjadi salah

rang puas dengan kinerja Presiden dalam mengatasi masalah keamanan. Angka ketidakpuasan ini, tambah Hanggoro, meningkat dari Januari 2012 yang hanya 39,90 persen.

Sedangkan pada aspek penegakan hukum, 67,92 persen publik menyatakan kurang puas dengan kinerja Presiden di bidang ini. "Ketidakpuasan ini meningkat dari Januari 2012 yang sebesar 53,60 persen," ujarnya. (vvn)

satu upaya mempertegas langkah perbaikan di lingkungan Direktorat Jendral Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM. Bersamaan, dilakukan pula penyempurnaan beberapa standar prosedur operasional, untuk mempertajam keefektifan dan keseragaman prosedur di seluruh lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan.

"Langkah awal, mewujudkan pemasyarakatan antihalinar," tegas Denny. Antihalinar adalah kependekan dari anti-HP (telepon genggam), pungli (pungutan liar), dan narkoba. Petugas yang terbukti terlibat membantu pelanggaran warga binaan, terancam sanksi administrasi dan bahkan pidana. (vvn)

Pengiriman TKI Ilegal Bermodus Umroh Ditertibkan JAKARTA (HK) — Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi atau Kemenakertrans berjanji akan terus berkoordinasi dan bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk bersama-sama mencegah penempatan TKI ilegal ke luar negeri. Termasuk TKI ilegal yang berangkat dengan tiket umrah.

Hal itu diungkapkan Menakertrans, Muhaimin Iskandar saat berkunjung ke Pondok Pesantren Buntet, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Minggu, 16

September 2012.

“Sebelum berangkat, para TKI itu harus dicek dulu kelengkapan identitas diri dan administrasi di tingkat daerah. Setelah itu baru disiapkan kompetensi keterampilan kerja dan bahasa dengan pelatihan kerja,” katanya usai menghadiri Munas Alim Ulama dan Konbes NU 2012 yang digelar di Pondok Pesantren Kempek Cirebon.

Dikatakan Muhaimin, saat ini pihaknya terus melakukan upaya pelatihan-pel-

atihan kerja agar dapat menciptakan tenaga kerja yang layak untuk dikirim, sebagai tenaga kerja formal untuk bekerja di dalam maupun luar negeri.

“Kami tidak menutup mata dengan masih banyaknya daerah-daerah yang menjadi lokasi pengiriman TKI ilegal. Kita akan tertibkan semuanya," tegasnya.

Ditambahkan Muhaimin, dirinya berjanji akan menertibkan daerah-daerah yang banyak mengirimkan TKI ilegal ke luar negeri. (vvn)

CMYK

17 Senin,

17 September 2012

Awas, Jalan Batu 8 Licin dan Berpasir dr Gama Esnaeni SPA Kepala RSUD Bintan

TANJUNGPINANG (HK) — Bagi pengendara roda dua dan empat yang hendak melintas di ruas Jalan RH Fisabilillah,

Batu 8 Atas Tanjungpinang, hendaknya harus ekstra hatihati. Pasalnya, di ruas jalan itu, saat ini dipenuhi pasir

yang membuat jalan menjadi licin dan bisa membahayakan keselamatan.

Pantauan di lapangan, se-

panjang 500 meter lebih ruas jalan Batu 8 Atas itu selain banyak pasir juga lubang. Kondisi itu disebabkan oleh ma-

raknya lori pengangkut material proyek perumahan yang

Awas, Jalan Bersambung ke hlm 18

Panggilan Jiwa BANYAK hal yang sudah dijalani oleh dokter spesialis anak yang saat ini dipercaya sebagai Kepala Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bintan ini. Baginya, meenjalani pekerjaan sebagai dokter merupakan panggilan jiwa.

Dimanapun ditempatkan, baginya pekerjaan sebagai dokter adalah mulia, terutama memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya terhadap masyarakat.

Sejak bertugas di RSUD Bintan, banyak pengalaman pekerjaan yang dia peroleh, mulai dari menangani pasien yang sakit sampai dengan mengatur urusan rumah tangga di rumah sakit tersebut.

Menurut dia, dokter memiliki banyak sisi kemanusiaan. Namun yang terpenting adalah bagaimana

BACA AL QURAN — Seorang ibu pedagang telur penyu, madu, petai, salak dan melinjo di depan ruko yang tutup di kawasan jalan Pelantar II, Tanjungpinang menunggu pembeli sambil membaca kitab suci Al Quran, Minggu (16/9).

Panggilan Jiwa

SUTANA/HALUAN KEPRI

Bersambung ke hlm 18

Uang SKPD Rp1,15 M Dipangkas Untuk Perjalanan Dinas Luar Kota TANJUNGPINANG (HK) — DPRD Kota Tanjungpinang memangkas uang perjalanan SKPD Pemko Tanjungpinang sebesar Rp1,15 miliar, atau sekitar Rp50 juta dari masingmasing SKPD. Pemangkasan tersebut dilakukan dalam pembahasan APBD Perubahan (APBD-P) 2012 karena dinilai mubazir dan menghambur-hamburkan uang negara.

Oleh: Asfanel, Liputan Tanjungpinang Sebelumnya, 23 satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan P e m k o Tanjungpinang meRazak ngajukan tambahan anggaran perjalanan dinas mereka untuk ke luar daerah dalam APBD-P. "Pemangkasan anggaran perjalan dinas dinas untuk

masing-masing SKPD itu perlu kita lakukan, karena dewan menilai terhadap anggaran yang diajukan itu hanya dalam bentuk akal-akalan SKPD itu saja untuk ke luar daerah," kata Wakil Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Raja Mansyur Razak, Minggu (16/9).

Menurut politikus Partai Golkar itu, ajuan perjalanan dinas sejumlah SKPD tersebut dinilai sangat berlebihan

Uang SKPD

Sani: Saya Tak Alergi Kritik BATAM (HK) — Gubernur Kepri, HM Sani mengaku tak alergi terhadap kritik maupun saran kepada dirinya dalam menjalankan roda pemerintahan di Provinsi Kepri. Baginya sa- Sani ran, masukan maupun kritik yang pedas sekalipun merupakan bagian perbaikan manajemen pengelolaan pemerintahan yang lebih baik.

"Saya tak alergi kritik, silahkan kritik. Kalau ada kritik berarti ada kesalahan, itu bagian dari manajemen. Yang penting tak saling menyalahkan," ujar Sani saat memberikan sambutan Halal Bihalal Kerabat Provinsi Kepri Jakarta (KPKJ) di anjungan Provinsi Kepri, Taman Mi-

ni Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Minggu (16/9).

Kegiatan yang bertema "tingkatkan silaturrahmi dan kebersamaan kita membangun Kepri" itu diikuti sekitar 500 lebih warga Kepri yang bermukim di seputar Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok dan Bekasi. Selain Sani, terlihat hadir Sekda Kepri, Wakil Ketua DPRD Kepri, dan sejumlah tokoh masyarakat Kepri di antaranya Huzrin Hood.

Sani mengatakan, pihaknya berharap dukungan masyarakat Kepri terkait rencana pergelaran Teknologi Tepat Guna (TTG) Nasional XIV pada

Sani: Saya Bersambung ke hlm 18

Bersambung ke hlm 18

Karya Darson, Kepsek SAM 6 Tanjungpinang

Buku 'Fisika dalam Syair' Raih Rekor MURI TANJUNGPINANG (HK) — Nama Provinsi Kepri di kancah dunia pendidikan nasional kembali harum. Setelah sepakan sebelumnya Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 1 Tanjungpinang, Encik Hajar meraih juara II Kepsek Berprestasi Nasional, kini, giliran Kepsek SMAN 6 Tanjungpinang, Darson unjuk gigi.

Hasil karyanya, buku dengan judul "Fisika dalam Syair" berhasil menyabet penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) di Semarang, Selasa (11/9) lalu. Setelah melalui proses penyeleksian oleh delapan orang tim dari MURI, buku karya Darson itu dinobatkan sebagai buku fisika pertama di Indonesia bahkan dunia yang ditulis dalam RUSMADI/ HALUAN KEPRI

DARSON (lima kanan) foto bersama usai meraih Rekor MURI atas bukunya berjudul "Fisika dalam Syair".

Buku 'Fisika Bersambung ke hlm 18

Dishub Ajukan Rp400 Juta untuk JPO BATAM (HK) — Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kepri mengajukan anggaran penyelesaian jembatan penyeberangan orang (JPO) sekitar Rp400 juta. Anggaran ini diajukan APBD Perubahan 2012.

"Kita berharap anggaran ini dapat disetujui," jelas

CMYK

Kepala Dishub Provinsi Kepri, Muramis di sela-sela Halal Bihalal Paguyuban Warga Jawa di Sport Hall Temenggung Abdul Jamal, Mukakuning, Batam, Minggu (16/9).

Menurut Muramis, pembangunan JPO yang terletak di depan kawasan industri

Batamindo dan Top 100 Tembesi harus segera diselesaikan tahun ini. Agar tidak semakin rusak, karena masih adanya bagian jembatan yang terbengkalai.

"Harus segera diselesaikan sisa pembangunannya dengan anggaran yang masih

menunggu hasil pembahasan," imbuhnya.

Sebagaimana diketahui, kedua proyek jembatan penyeberangan orang di Batamindo, Mukakuning dan Top 100 Batuaji itu seharusnya sudah berop-

Dishub Ajukan Bersambung ke hlm 18

18

TANJUNGPINANG Senin,

17 September 2012

Kumpulkan 31 Kantong Darah Lions Club Bintan Gelar Donor Darah TANJUNGPINANG (HK) — Lions Club Bintan (LCB) bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tanjungpinang menggelar donor darah di Bestari Mall Tanjungpinang, Minggu (16/ 9). Pada kegiatan itu, berhasil dikumpulkan sebanyak 31 kantong darah.

Presiden LCB, Selamat Budiman mengatakan, kegiatan ini rutin dilakukan LCB. Untuk tahun 2012 ini, merupakan kegiatan yang kedua kalinya. Pendonor berasal dari anggota LCB serta dari masyarakat umum yang kebetulan sedang berbelanja dan mau mendonorkan darahnya.

"Kegiatan ini sebagai wujud kepedulian LCB atas kurangnya stok darah yang

dimiliki oleh PMI Tanjungpinang setiap bulannya," terang Budiaman.

Kata dia, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian LCB kepada sesama sebagai masyarakat Kota Tanjungpinang atas masyarakat yang memerlukan darah. Setiap kegiataan pihak LCB menggandeng pihak PMI Tanjungpinang yang merupakan pihak yang berwenang atas darah yang didonorkan oleh pihak anggoat LCB maupun dari masyarakat umum.

"Ini merupakan bentuk kepedulian kami atas masyarakat yang membutuhkan darah. Dan juga untuk membantu pihak PMI Tanjungpinang yang setiap bulannya kekurangan darah, baik

untuk proses persalinan dan saat ada kecelakaan sedangkan stok darah di PMI yang terbatas," ujarnya.

Pada kesmepatan itu, Selamat Budiman menjelaskan, organisasinya Lions Club yang tersebar di seluruh dunia dan bergabung dalam suatu asosiasi internasional yang bernama The International Association of Lions Clubs yang juga dikenal sebagai Lions Clubs International (LCI).

Dia juga menyayangkan adanya pendonor yang gagal menyumbangkan darahnya dalam kegiatan tersebut. Kegagalan itu dikarenakan berbagai faktor di antaranya kesehatan. Ada juga, ada yang darahnya mengental setelah diambil sehingga tidak dapat dimanfaat oleh PMI. "Tanggapan masyarakat

un itu, maka bisa menggerakkan pertumbuhan ekonomi di Kepri setidaknya dua persen," ujarnya.

Kata Sani, berbagai langkah itu, merupakan upaya Pemprov Kepri untuk membangun Kepri yang lebih baik mengingat tidak cukup dengan mengandalkan dana APBD maupun APBN. Langkah lain Pemprov Kepri adalah mengurangi kemiskinan berupa merehab sebanyak 30 ribu rumah tak layak huni menjadi Rumah Layak Huni (RLH) pada tahun 2013.

"Kelihatannya tak masalah, tapi sebenarnya banyak rumah bermasalah di Kepri seperti atap bocor, lantai tak bagus, reot dan lainnya," katanya.

Bekerjasama dengan kabupaten/kota,diperkirakan lima tahun ke depan akan ada 20 ribu RLH dan sisanya akan dilanjutkan oleh Gubernur Kepri berikutnya.

"Jika kabupaten/kota ada 200 unit, maka di Pemprov akan ada 400 unit rumah yang direhab," katanya.

Namun, lanjut Sani, jika pihaknya tidak memiliki dana cukup, maka akan bekerjasama dengan Kementrian Perumahan Rakyat untuk menyelesaikan rehab seluruh RLH itu.

"Sisanya 10 ribu unit, kami akan minta ke Menpera," ujarnya.

Sejak menjabat Gubernur Kepri, kata dia, jika menurut data Badan Pusat Statistik

pengabdian dan tinggal sekarang bagaimana kita bisa melayani masyarakat yang berobat," ujar Gama.

Sebagai seorang dokter, dia juga selalu mengingatkan kepada pasien yang berobat untuk tetap menjaga kebersihan, karena kalau

lingkungan rumah tidak terawat dengan baik dan kotor, maka sudah pasti wabah penyakit mengancam. (eza)

Awas, Jalan

Sambungan hal 17 tidak mengacuhkan aturan dengan membawa tanah dan pasir tanpa memakai penutup bak, yang akhirnya tanah dan pasir berjatuhan ke jalan raya.

"Tadi malam (Sabtu (15/9) sekitar pukul 20.00 WIB) tiga pengendara yang melintas di jalan ini terjatuh. Itu disebabkan oleh banyaknya pasir di ruas jalan ini. Yang kita takutkan, apabila ada lori besar yang

(BPS), sebanyak 18 persen angka kemiskinan, maka saat ini sudah menjadi 12 persen.

Di bagian lain, Sani juga menyampaikan program pemberdayaan nelayan dengan memberikan bantuan alat tangkap dan keramba jaring apung. Jika tahun 2012 sebanyak 700 keramba jaring apung, maka tahun 2013 nanti akan ditambah menjai 1000 keramba jaring apung, disamping alat tangkap lainnya. Satu keramba apung akan menampung 15 Kepala Keluarga (KK).

"Diharapkan bantuan ini akan meningkatkan kesejahteraan nelayan, meskipun belum semuanya memperoleh bantuan," katanya. (r/ybt)

Panggilan Jiwa

Sambungan hal 17 masyarakat bisa dilayani dengan baik dan bisa menjadi sehat selalu.

"Saya bertugas sebagai dokter di sini merupakan

cukup antusias, tapi sayang banyak juga yang gagal menyumbangkan darahnya sehingga kita hanya berhasil mengumpulkan 31 kantong saja. Kegiatan Lions Club Bintan yang kita laksanakan

Sani: Saya

Sambungan hal 17 10-14 Oktober mendatang.

Kegiatan TTG di Harbour Bay, Batam ini direncanakan dibuka Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 10 Oktober 2012 dan ditutup oleh Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi pada 14 Oktober 2012.

Selain menjalankan investasi yang sudah siap berjalan dengan nilai Rp5 miliar, direncanakan juga akan dilakukan peletakkan batu pertama investasi bidang perminyakan yakni PT Sinopec di Pulau Janda Berhias.

BUMN asal Cina itu akan melakukan investasi senilai 850 miliar dolar AS atau Rp7,2 triliun dan akan menyerap 5.000 tenaga kerja.

"Dengan total Rp12 trili-

SUTANA/HALUAN KEPRI

DONOR DARAH — Peserta donor darah diambil darahnya oleh petugs dari PMI Tanjungpinang dalam kegiatan donor darah yang digelar Lions Club Bintan di Bestari Mall Tanjungpinang, Minggu (16/9).

lewat, terbalik dan mengenai warung warga atau pengendara, tentunya kan sangat berbahaya itu," kata No, warga setempat, Minggu (16/9).

Pasir-pasir yang memenuhi jalanan tersebut, kata dia, belum dibersihkan oleh pihak pengembang perumahan maupun instasi terkait. No, dan juga warga lainnya mendesak pemerintah dan pihak terkait segera

adalah mengemban misi sosial yang bertujuan untuk membantu masyarakat luas, baik dalam segi bantuan langsung maupun pelayanan terhadap masyarakat umum," ujar Direktur Utama PT Bah-

tra Bahari Shipping ini.

Di tempat yang sama, Direktur Unit Donor PMI Tanjungpinang, Sudianto mengatakan, kegiatan ini sangat berarti bagi PMI Tanjungpinang. Sebab, kebutuhan da-

Buku 'Fisika

Sambungan hal 17 format syair.

Bukan hanya itu, buku terbitan Leutaikaprio itu berhasil menyabet dua kategori langsung, dalam hal terbaru dan terunik. Hal ini rasanya semakin menasbihkan Tanjungpinang sebagai kota budaya. Penghargaan bergengsi itu diserahkan langsung oleh Paulus Pangka SH selaku Wakil Ketua Umum MURI. Pada mulanya, Darson sendiri tak menyangka bila karyanya bisa meraih rekor MURI. Terlebih, setelah sebulan menunggu, belum juga ada kabar dari pihak MURI di Semarang.

"Hanya sekadar mendaftarkan. Tidak nyangka kalau hasilnya begini. Bisa jadi ke depannya, daerah kita bisa menjadi Tanjungpinang Kota

Gurindam, Negeri Pantun, Kampung Syair," ujarnya, Minggu (16/9).

Disebutkan, penulisan buku "Fisika dalam Syair" ini, dilatarbelakangi kesulitan siswa-siswanya di SMAN 6 dalam menyerap ilmu fisika. Bukannya mengeluh, Darson malah melakukan inovasi sebagai terobosan mengajar fisika.

Kebetulan, ia sadar bahwa murid-muridnya punya pemahaman lebih tentang sastra.

Maka tak menunggu lama, Darson menuliskan materi fisika dalam format syair.

"Ini merupakan aplikasi dari The Balancing of Mind Power atau yang dikenal dengan penyelarasan otak kiriotak kanan," katanya.

Dia berharap, buku kary-

hari kalender. Jika mengacu pada tanggal 16 Agustus awal pengerjaan proyek, seharusnya kedua jembatan tersebut sudah selesai pertengahan Desember 2011.

Proyek Dinas Perhubungan Provinsi Kepri ini dikerjakan oleh PT Elkana dan PT Bharata Mitra Pratama. Dengan konsultan pengawas PT Studian Tata Dinamika.

RUDI YANDRI/HALUAN KEPRI

RUAS Jalan RA Fisabilillah KM 8 Atas Tanjungpinang yang dipenuhi pasir, Minggu (16/9). mengambil langkah cepat dan tepat, agar kondisi itu tidak membahayakan warga sekitar maupun pengendara yang melintas.

"Saya sangat berterimakasih, adanya rekan wartawan yang datang kemari dan melihat langsung kondisi jalan ini dan bisa memberikan informasi kepada pemerintah agar segera dibersihkan. Kalau siang, pasirnya mungkin bisa terlihat oleh pengendara sepeda motor ataupun mobil yang lewat, tapi kalau malam kan gelap, mana mungkin bisa terlihat.

Kalau ada pengendara ngebut, orangtua kita lewat, ten-

tunya sangat berbahaya dan mengancam keselamatan," ujarnya.

Kepala Dinas Perhubungan dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Tanjungpinang, Sumardi saat dihubungi mengatakan, pihaknya akan segera menertibkan lori-lori pengangkut material yang tiudak menuruti aturan. Jika terbukti, maka akan langsung diberikan teguran.

"Besok (hari ini) kita akan mengecek langsung ke lapangan, jika masih tidak diindahkan pengusahanya akan kita berikan teguran," katanya. (yan)

Pembangunan jembatan penyeberangan orang di kedua titik ini akhirnya dihentikan.

Alasannya pihak kontraktor PT Elkana dan PT Bharata Mitra Pratama tidak mampu menyelesaikan tepat waktu.

Meskipun kondisi bangunan jembatan belum sempurna, namun sudah digunakan sebagai tempat penyeberangan. (wan)

Uang SKPD

Sambungan hal 17 serta tidak perlu dilakukan.

Hal tersebut, karena tugas para SKPD itu hanya bersifat melayani masyarakat dan bukan untuk bisa keluar daerah tanpa membawa hasil yang tidak berguna dan pemubaziran anggaran uang negara.

"Mereka (SKPD) itu keluar daerah untuk apa. Sedangkan tugas pokok mereka saja sebagai pelayan masyarakat tidak bisa dilakukan selama ini dengan baik. Hal itu kita dapatkan dari berbagai laporan yang diterima dewan yang sulit mencari dan ditemui kepala dinas ketika lagi diperlukan," katanya.

Kata Mansyur Razak, pada APBD-P tahun 2012 terdapat penambahan anggaran dari anggaran APBD murni sekitar Rp797 miliar. Namun secara rinci, ia lupa berapa jumlah penambahan anggaran pada APBD-P tersebut.

"Rencananya, Rabu (19/9) pembahasan APBD-P tersebut rampung kita lakukan dan langsung diketok palu," katanya.

anya ini, tentunya dapat menjadi motivasi kepada rekanrekannya yang lain, terutama di kalangan pendidik, agar lebih giat lagi, khususnya di dalam menulis.

"Bisa dikatakan inilah pilot project-nya. Kalau gurunya rajin menulis buku, tentunya anak didiknya akan menulis juga," kata pria yang saat ini tengah merampungkan buku barunya yang berjudul "Kiat Jadi Guru Profesional" dan "Fisika dalam Syair Dua".

"Semoga buku Fisika dalam Syair ini dapat diperbanyak oleh Pemerintah Kota Tanjungpinang, agar bisa dijadikan model pembelajaran baru dalam mengajarkan fisika oleh guru-guru se Indonesia," katanya lagi. (yan)

Dishub Ajukan

Sambungan hal 17 erasi sejak awal 2012 lalu. Namun pembangunan proyek bernilai sekitar Rp2,6 miliar tersebut belum kelar hingga akhir 2011. Sehingga pembangunan proyek dihentikan.

Proyek JPO dengan surat penunjukan penyedia jasa bernomor 25/HUB/SP/VIII/ 2011 tertanggal 16 Agustus 2011 ini memiliki jangka waktu pengerjaan selama 120

rah untuk di Tanjungpinang setiap bulannya mencapai 400 kantong darah. Sedangkan darah yang ada di PMI tidak sebanding.

"PMI sangat berterimakasih atas apa yang dilakukan oleh LCB ini dan masyarakat umum yang mau mendonorkan darahnya. Ini sangat berarti dan mudah-mudahan ditiru oleh kelompok masyarakat lainnya, karena ini untuk membantu saudara kita yang membutuhkan," terangnya.

Budianto, warga Tanjunguban yang ikut mendonorkan darahnya mengatakan, dirinya ikut ambil bagian karena saat itu sedang jalanjalan bersama kelaurga di Tanjungpinang.

"Sebetulnya tidak sengaja, karena kebetulan saja sedang jalan-jalan sama keluarga dan ada acara donor darah, ya sekalian saja mendonorkan darah. Karena saya sudah biasa mendonorkan darah ini. Dan ini bentuk rasa peduli terhadap masyarakat yang membutuhkan," katanya. (sut)

"Yang kita kesalkan dalam pembahasan, termasuk dalam nota penyampaikan kita terhadap hasil pembahasan tersebut, banyak kepala dinas yang tidak hadir. Lantas untuk apa kita capek-capek melakukan pembahasan. Sedangkan ketika kita sampaikan, pihak yang bersangkutan (SKPD) tidak ada ikut di dalamnya," kata Mansyur lagi.

Sebelunya, Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan menyampaikan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) serta Prioritas Plafon Anggaran Sementara perubahan APBD (PPAS APBD-P) tahun anggaran 2012/2013 pada rapat paripurna yang dilaksanakan di Kantor DPRD Tanjungpinang, Senggarang, Jumat (7/9).

Rapat paripurna terbuka untuk umum tersebut dipimpin langsung Ketua DPRD Suparno dan dampingi oleh Wakil Ketua II DPRD Tanjungpinang Mansur Razak

serta dihadiri lebih kurang 17 anggota dewan.

Selain menyampaikan KUA serta PPAS APBD-P, Walikota juga memberikan keterangan pertanggungjawaban APBD 2012, serta pendapat akhir tentang Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) menjadi Peraturan Daerah (Perda) yang bakal disahkan dalam waktu dekat oleh DPRD. Suryatati dalam pidatonya mengatakan, penyusunan KUA APBD tahun anggaran 2013 merupakan suatu proses perencanaan untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat, melalui urutan pilihan lewat proses pengarusutamaan peranan stake holders dalam musyawarah perencanaan pembangunan (Musrembang) daerah dan penetapan Rencana Kerja Tahunan (RKT).

"Dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia sangat realistis pembangunan daerah adalah pemanfaatan sumber daya yang dimiliki untuk meningkatkan kesejahteraan yang nyata.

Baik dalam aspek pendapatan, kesempatan kerja, lapangan wirausaha akses terhadap pengambilan kebijakan, berdaya saing maupun peningkatan indeks pembangunan manusia," katanya.

Strategi kebijakan umum pada APBD-P ke depan, kata Suryatati, tentunya mengacu pada prioritas pembangunan, pengembangan ekonomi kerakyatan UMKM, komoditi unggulan dan non unggulan serta pembangunan infrastruktur. Peningkatan akses dan pemerataan pendidikan sekaligus pelayanan kesehatan juga sangat perlu diperhatikan.

"Tata kelola pemerintahan yang baik ke depan serta pelestarian nilai-nilai budaya juga menjadi prioritas pada kebijakan umum pada APBD-P nanti," katanya. ***

CMYK

BINTAN

19

Senin,

17 September 2012

PT CSS Keruk Bauksit 200 Ribu Ton Tak Kantongi Izin Tambang

DPRD Respon Pengangkatan Honorer Jadi PNS BINTAN (HK) — DPRD Kabupaten Bintan merespon baik pernyataan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan dan RB) Azwar Abubakar, yang akan mengangkat 530 ribu pegawai honorer K2 menjadi CPNS. "Kita berterima kasih kepada Menpan dan RB yang telah memastikan akan menerima tenaga honorer K2 menjadi CPNS se-Indonesia, terutama di Kabupaten Bintan yang sebelumnya sudah diusulkan," ujar Ketua DPRD Bintan, Lamen Sarihi, Minggu (16/9).

Lamen mengaku, adanya pengangkatan honor ini pihaknya belum mendapat informasi yang jelas apakah di Kabupaten Bintan sendiri tenaga honorer K2 sudah lolos atau belum di Badan Kepagawaian Negara (BKN). Meski demikian lanjut Lamen, syaratsyarat administrasi dan lainnya yang diperlukan akan dilengkapi, apabila masih ada yang kurang.

"Mudah-mudahan berkas administrasi tenaga honorer semua sudah dilengkapi dan dapat diterima menjadi CPNS tahun depan," imbuh Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bintan ini.

Bagi tenaga honorer yang sudah diterima menjadi PNS nanti, Lamen berharap agar pegawai harus bisa bekerja dengan sungguh-sungguh, bersyukur kepada Tuhan dan menjalankan tugas yang diberikan dengan sebaik-baiknya, terutama memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.

Sebelumnya ungkap lamen, dirinya bersama dengan anggota Komisi I DPRD Bintan dan BKD serta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan telah memperjuangkan nasib para honda untuk diangkat menjadi PNS dengan mendatangi kantor BKN Jakarta pada April lalu, untuk memberikan verifikasi seputar permasalahan tenaga honda untuk diangkat menjadi pegawai.

Dari pertemuan yang digelar dalam rapat bersama pihak BKN, akhirnya dilakukan uji publik, dimana BKN meminta kepada daerah untuk melakukan verifikasi ulang selama 14 hari melengkapi data dan adminsitrasi bagi tenaga honda KI dan KII yang tidak masuk dalam daftar BKD Bintan. (eza)

BINTAN (HK) — Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Bintan, Wan Rudi Iskandar, menegaskan PT Citra Sahaja Setia (CSS) tak memiliki izin penambangan di pulau Konyong, Desa Mantang Lama, Kecamatan Mantang. Padahal perusahaan ini telah lama melakukan ekploitasi penambangan, bahkan selama ini telah mengeruk biji bauksit sebanyak 200 ribu ton lebih.

keterlibatan Kepala Desa setempat yang membiarkan penambangan liar ini, karena sebelumnya lahan bekas PT Antam ini sudah direklamasi pohon untuk mengembalikan penghijauan kembali.

Menurut Yatir, PT CSS ini sudah mengajukan izin penambangan, namun ditolak. Kendati sudah membayar kompensasi kepada warga setempat sekitar 300 KK berjumlah Rp400 ribu perbulannya. Namun kata Yatir,

tetap saja sudah membohongi warga, karena pihak perusahaan berkedok membuat perkebunan dan resort.

Disebutkan Yatir, selama melakukan penambangan liar di pulau Koyang, pihak perusahaan sudah mengumpulkan sekitar 200 ribu ton biji bauksit tanpa dicuci dan siap untuk dikirim ke luar negeri.

Jika dikalikan pertonnya 28 sampai 30 U$ Dollar, maka uang yang diraup PT CSS su-

dah miliaran.

Ia juga mengkhawarirkan, jika dibiarkan terus melakukan penambangan maka ancaman Koyong akan tenggelam.

Apalagi di Kabupaten Bintan sekitar 20 sampai 30 lokasi penambangan bauksit dilakukan terus menerus secara liar.

Untuk itu meminta aparat penegak hukum, baik Polres Bintan maupun Polda Kepri segera bertindak terhadap penambangan liar ini.***

Oleh: Reza Pahlepi, Liputan Bintan

Daeng

Rudi

Begitu pula dengan PT Duta Buana Resort (DBR) yang akan membangun resort di pulau Koyong, kata dia, sama belum mengajukan izin pariwisata. Seperti diketahui bahwa Baik PT CSS dan PT DBR merupakan satu grup dengan pemiliknya bernama Budi.

"Kita sudah menyurati dan meyetop aktifitas dilakukan PT CSS, karena perusahaan ini sudah melakukan penambangan bauksit secara illegal.

Begitu pula dengan PT DBR yang akan membuat resort di pulau Koyong, setelah dicek belum ada izin pariwisata dan lainnya," ujar Wan Rudi ke-

pada Haluan Kepri, beberapa hari lalu.

Sementara DPRD Bintan meminta kepada aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas keterlibatan oknumoknum yang membekingi tambang bauksit illegal di pulau Koyang dilakukan PT (CSS).

"Aksi penambangan bauksit ini diluar Kuasa Penambangan berkedok perkebunan dan resort. Kita heran mengapa aktifitas yang sudah berjalan lama dibiarkan begitu saja, dan indisikasinya banyak membekengi.Untuk itu, kita meminta aparat penegak hukum memberi tindakan bukan sekedar teguran saja," kata anggota Komisi I Kabupaten Bintan, Daeng Muhammad Yatir SH, menanggapinya akhir pekan lalu.

Dikatakannya, pelanggaran PT CSS ini harus dilakukan dengan tindak pidana khusus, karena telah merugikan negara.

Belum lagi kata dia, ada indikasi

Peringati HOI, Tanam 4.000 Pohon TANJUNGUBAN (HK) — Dalam rangka memperingati Hari Ozon Internasional (HOI), Hotel Banyan Tree Bintan bersama Angsana dan Laguna Golf Club melakukan gerakan menanam 4.000 pohon di Kelurahan Tanjunguban Timur, Bintan Utara, Minggu (16/9).

Pada aksi ini Hotel Banyan Tree menggandeg LPM Kelurahan Tanjunguban Timur dan FKPPI (Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia) Kabupaten Bintan.

Pada kegiatan ini turut pula menanam pohon, Camat Bintan Utara, Dahlia Zulfah, Kafasharkan Mentigi TNI AL Kolonel Laut (T) Budi Harjo, serta GM Banyan Tree Lagoi Herman Buspa dan Kepala UPT PAUS Diknas Bintan Utara, Mustari, anggota DPRD Bintan Raja Miskal, serta Indra Setiawan. Kegitan ini juga diikut turis asal Itali, Steve dan Mandy, serta turis dari Australia Robert dan Christine.

"Hotel Banyan Tree selalu mengambil momentum harihari lingkungan, untuk menanam pohon misalnya hari bumi, lingkungan dan Ozon Internasional," uajr Herman Buspa GM Banyan Tree Bintan.

Begitu pula dengan fasilitas dimiliki Laguna Bintan, kata Herman, adanya Conversation Lab, yang bertujuan melakukan kampanye pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat dengan melibatkan karyawan, tamu Hotel, pemerintah, masyarakat dan LSM. "Penanaman pohon ini sudah kita adakan sejak 2007 lalu, dan sudah 28.388 pohon kita tanam. Ditambah hari ini menjadi 32.000 pohon," ujarnya.

Ia berharap, dari kegiatan ini semua pihak dapat bersama-sama menjaga melestarikan dan menghijaukan pulau Bintan, dan meninggalkan untuk anak cucu nantinya. "Bibit kita peroleh dari Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bintan, kita ucapkan terima kasih untuk pengadaan bibitnya," tukasnya.

CMYK

ROFIK/HALUAN KEPRI

MANAJEMEN hotel Banyan Tree bekerjasama LPM Tanjunguban dan FKPPI Bintan sedang menanam 4.000 pohon di Kelurahan Tanjunguban Timur dalam rangka memperingati Hari Ozon Internasional, Minggu (16/9).

Camat Bintan Utara, Dahlia Zulfah menyampaikan kegiataan penanaman pohon Banyan Tree Lagoi disambut baik dan semoga berkelanjutan, mengingat Tanjunguban masuk penilaian kota bersih mulai tahun ini, salah satunya adalah program penghijauan. (cw64)

REZA/HALUAN KEPRI

LEPAS PESERTA — Gubernur Kepri HM Sani, melepas peserta Lomba Triathlon Meta Man Internasional di pantai Nirwana Garden, Lagoi, Bintan, Sabtu (15/9). Kegiatan ini oleh Bupati Bintan Ansar Ahmad, akan dijadikan iven tahunan karena dikuti 35 negara diyakini bisa menyedot turis mancanegara.

Meta Man Dijadikan Ajang Tahunan LAGOI (HK) — Ajang Meta Man Internasional dan festival Culture oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan, akan dijadikan iven tahunan di Bintan. Hal itu disampaikan Bupati Bintan, Ansar Ahmad, ketika membuka lomba Meta Man yang diikuti sebanyak 278 peserta dari dalam dan luar negeri, Sabtu, (15/9) di hotel Nirwana Gardens.

Menurut Ansar, dengan adanya iven Meta Man ini tentunya Bintan akan terpromosikan sampai ke luar negeri, bahkan bisa seluruh dunia. Pasalnya iven ini diikuti 35 negara. "jadi dengan adanya iven Meta Man ini, maka kedepan diharapkan kunjungan wisatawan dari mancanegara semakin meningkat. Mudahmudahan iven Meta Man ini menarik minat wisatawan asing untuk berkunjung ke Kabupaten Bintan, karena Bintan saat ini sudah semakin aman, penduduknya ramah tamah dan kita jadikan iven ini sebagai kalender tahunan di Bintan," ujar Ansar.

Dikatakannya, selama ini Bintan berjuang dengan keras untuk megembangkan pariwisata dan menampilkan ciri khas budaya daerah ke manca negara. Selain itu berbagai ivent juga dilaksanakan, dan dukungan melalui APBD pun setiap tahun diprioritaskan untuk ivent kesenian dan pariwisata supaya meningkatkan jumlah wisatawan domestik dan mancanegara berkunjung

ke Bintan dan Lagoi ini.

Pada kesempatan itu Gubernur Kepri saat membuka iven tersebut, juga mengatakan bahwa iven Meta Man merupakan kegiatan yang sangat menarik dan baik. Ia minta terus dikembangkan agar pariwisata di Bintan dan Kepri lebih meningkat.

"Dengan peningkatan kepariwisataan, masalah ekonomi kerakyatan akan teratasi. Makanya iven kepariwisataan ini mesti dikembangkan secara baik dan teratur untuk pengentasan kemiskinan,” terang Sani.

Sani menjelaskan, kondisi geografi provinsi Kepri dan Kabupaten Bintan sangat dekat dengan negara luar Singapura memberikan keyakinan tersendiri dalam usaha memperkenalkan pariwisata di Bintan. khususnya Lagoi dimata para turis yang biasanya berkunjung dari Singapura.

Menurut Sani, pada saat kedatangan Presiden SBY pada bulan Juni ke Bintan dulu, presiden pernah menyarankan agar Kepri menggelar Festival Budaya Nusantara. Kegiatan promosi dapat dimulai di awal 2013 mendatang.

Sementara pada iven Meta Man ini, Brett Carter dan Candice Hammond akhirnya keluar sebagai juara utama untuk kategori laki-laki dan perempuan. Menyusul Carter dan Fredrik Croneborg, dan Petr Varbrousek asal Republik Ceko menduduki posisi tiga

teratas.

Untuk kategori Pro Women’s Full Triathlon, Candice Hammond, 28 tahun, asal Selandia Baru keluar sebagai pemenang. Menyusul Hammond merebut kemenangan setelah sebelumnya tertinggal di cabang renang dan bersepeda dan pada akhirnya dapat mengungguli juara bertahan Ironman, Belinda Granger asal Australia, yang menempati posisi kedua dan Erika Csomor asal Hungaria meraih posisi ketiga.

Saat iven ini lebih dari 250 atlit dari 35 negara memulai lomba triathlon ‘MetaMan Full’ dan ‘MetaMan Half’ untuk bersaing di tengah udara yang hangat dengan suhu 30 derajat celicius di Pulau Bintan. Perlombaan dimulai di depan pantai Nirwana Gardens Resort dilepas oleh Gubernur Kepri HM Sani dengan gelombang pertama yang dimulai pada pukul 7 pagi. Untuk pertandingan renang 3,8 kilomter melintasi laut Nirwana hotel, lalu bersepeda 180 kilometer melintasi kawasan pariwisata Lagoi dilanjutkan dengan memutari tiga kecamatan yaitu Kecamatan Teluksebong, Kecamatan Seri Kuala Lobam dan Kecamatan Bintan Utara. Sedangkan untuk lari 42,2 kilometer mengitari kawasan hotel Nirwana. Sementara itu tercatat atlit asal Indonesia yang menyelesaikan lomba tercepat adalah Oscar Feriyanto. (eza/cw64)

ANAMBAS

20

Senin,

17 September 2012

Daging Unggas Segar Minim Hanya Dipasok Peternak Rumahan

Pilkades Tarempa Selatan, Oktober 2012 ANAMBAS (HK) — Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Tarempa Selatan direncanakan akan berlangsung Oktober 2012. Pemilihan tersebut akan memilih calo kepala desa definitif di desa yang baru dimekarkan tujuh bulan lalu.

"Direncanakan Pilk ades Tarempa Selatan dilaksanakan pada bulan Oktober nanti," kata Riahaan, Sekretaris BPD Desa Tarempa Selatan, baru-baru ini.

Menurut Aan , pendafataran calon Kepala DesaTarempa Selatan dibuka sejak 9-22 September lalu. Panitia membuka seluas-luasnya bagi masyarakat yang ingin mendafatarkan di sebagai calon kepala desa.

"Kita mulai dari tahapan pengumuman, pendaftaran, penjaringan bakal calon, pentepan, kampanye dan dan pemilihan nantinya," jelanya.

Selanjutnya Aan mengungkapkan, adapun persyaratan bakal calon di antaranya, berdomisili di Desa Tarempa Selatan minimal satu tahun, penididkan minimal SMP dan sederajat, umur 25-60 tahun dan syarat lainnya dapat ditanyakan kepada ke panitia pemilihan kepala desa.

"Ini merupakan pemilihan kepala desa pertama di Tarempa Selatan, untuk memimpin enam tahun ke depan," sampainya.

Secara terpisah, Ketua BPD Desa Tarempa Selatan Indra Syahril mengatakan, sebagai daerah yang baru dimekarkan tentunya banyak perkerjaan rumah yang mesti diselesaikan oleh kepala desa definitif nantinya.

Untuk itu, diingatkan Syahril, agar semua pihak dapat bahu membahu dan berkerjasama agar desa ini dapat sejajar dengan desa lain yang telah lama jadi.

"Kami berharap kepala desa definitif nanti dapat membangun desa tarempa selatan agar desa ini dapat menjadi tauladan bagi desa lainnya. Perlu diingat kebersamaan adalah kunci sukses dalam pembangunan desa," tandasnya. (yud)

ANAMBAS (HK) — Pasokan daging unggas segar di Pasar Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas, minim. Hal ini dikarenakan belum tersedianya pusat peternakan unggas.

Oleh: Mahyudin, Liputan Anambas Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan (Distanhut) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA), Hamdi, Sabtu (15/9) Dari populasi tersebut, kata Hamdi, ayam pedaging memiliki populasi tertinggi mencapai 23.747 ekor pada tahun lalu. Disusul dengan populasi ayam buras mencapai 13.496 ekor dan populasi peternakan itik yang menghasilkan telor, kemudian diternakan sebabanyak 796 ekor.

Saat ini populasi ternak unggas masih rendah, hanya 38.000 ekor per tahun.

"Peternakan unggas masih dilakukan oleh peternak di kediaman masing-masing.

Populasinya belum begitu tinggi per tahunnya," katanya.

Menurutnya, sejauh ini peternakan unggas baru masuk ke pasar lokal. Dengan populasi yang tidak banyak, peternakan unggas belum mampu memasok kebutuhan daging unggas di pasaran. Karena langsung habis begitu dibawa ke pasar. Bahkan, banyak pembeli langsung datang ke

tempat peternakan.

"Peternak unggas di Anambas ini ada, tapi tidak banyak. Begitu juga dengan

pemasaran, karena sedikit, cepat laku. Bahkan terkadang peternak langsung didatangi oleh pembeli," tambahnya.

Populasi peternakan tertinggi saat ini berada di Kecamatan Jemaja Timur, dengan jumlah populasi mencapai 17.000 ekor ternak unggas.

Sebagai daerah kepulauan dengan pekerjaan tertinggi sebagai nelayan, peternak unggas belum banyak di Anamabas.

Sementara itu harga di pasaran untuk daging ayam segar masih terbilang tinggi.

Keramaian pedagang dan pembeli yang memadati dermaga ini, mengalahkan

keramaian pasar lain di Tarempa. Akibatnya membuat macet jalan menuju Pasar

Baru Tarempa yang buka setiap harinya.

"Selalu ramai pembeli.

Setiap merapat ratusan kilo juga habis," tutur Andi, pedagang sembako, Sabtu (15/9) Awalnya pasar dadakan ini hanya digelar oleh pedagang di kapal perintis saja, sewaktu kapal ini bongkar muat barang untuk pedagang setempat, sekitar empat jam. Setelah itu kapal melanjutkan perjalanan ke pu-

DOK/ HALUAN KEPRI

BERAGAM barang dagangan digelar oleh pedagang Pasar 12 Hari, mulai dari kebutuhan sembako hingga peralatan rumah tangga.

ayam segar. Masyarakat mengharapkan agar pemerintah dapat menumbuhkan peternakan unggas lokal, untuk memasok kebutuhan pasar daging ayam segar yang lebih sehat.

"Daging ayam segar sangat minim, sulit ditemukan. Kalau ingin daging ayam segar, kita bisa langsung beli ke tempat peternak. Kita harapkan pemerintah dapat menumbuhkan peternakan unggas lokal.

Untuk memenuhi daging ayam segar di pasar ini," tutur Rahim, pembeli daging ayam di Pasar Tarempa. ***

TRANSPORTASI JONGKONG— Seorang nelayan sedang mendayung jongkong di Perairan Tebang, Palmatak Anambas, Minggu (16/9).

Jongkong yang merupakan pompong tanpa mesin ini digunakan warga untuk mengangkut barang-barang kebutuhan saat berkebun.

DOK/ HALUAN KEPRI

Ramainya Pasar 12 Hari ANAMBAS (HK) — Pasar 12 Hari merupakan pasar dadakan yang bermula dari jadwal merapat kapal perintis Trigas di Tarempa, Kabupaten kepulauan Anambas. Sekali dalam 12 hari kapal yang mengangkut penumpang dan barang dari Tanjungpinang ke pulau-pulau di Anambas ini bersandar selama empat jam.

Pantauan di lapangan, harga daging ayam segar di Kecamatan Jemaja mencapai Rp40.000 per kilogram.

Di Tarempa, harga daging ayam segar bisa mencapai Rp65.000 hingga Rp75.000 per kilogramnya. Jauh lebih tinggi dari harga daging ayam beku yang didatangkan dari Tanjungpinang dan Kalimantan, yang dipatok hanya Rp32.000 sampai dengan Rp35.000 saja per kilogramnya.

Minimnya populasi ternak unggas ini, telah menyebabkan tingginya harga daging

lau-pulau kecil di Natuna.

Pedagang dan barang dagangan ikut serta untuk dijual lagi di pulau-pulau lainnya.

Warga biasanya belanja berbagai kebutuhan dari pedagang di kapal Trigas untuk 12 hari ke depannya, ketika kapal ini kembali merapat. Selama 12 hari warga sudah memiliki stok bahan sembako untuk kebutuhan harian.

Kondisi ini menyebabkan pedagang lokal sepi pembeli, karena warga lebih suka berbelanja di kapal Trigas. Disamping banyak pilihan produk yang dibawa pedagang, juga harga jauh lebih murah dibanding harga di pasar lokal.

Akhirnya pedagang lokal ikut menjadi pedagang perantara produk yang dijual pedagang kapal perintis Trigas. Pedagang lokal membeli dari pedganag kapal Trigas, lalu menjual kembali kepada warga dengan selisih keuntungan tipis. Namun sudah menjualnya di sekitar area pelabuhan.

"Ikut menjualkan barang dagangan pedagang dari perintis juga. Karena pasar dadakan banyak pembeli. Jadi tambah-tambah rezkilah," tutur Yang Ni, pedagang lokal di Pasar Dadakan 12 Hari.

Pasar dadakan 12 hari menjadi incaran warga dan

pedagang lokal untuk berbelanja dan berjualan. Produk sembako yang dibawa kapal masih segar dan banyak pilihan. Ramainya pasar dadakan ini menjadikan beberapa ruas jalan ditutup.

Pasar dadakan paling padat pengunjung, dibandingkan pasar lokal yang ada saat ini.

"Sangat padat ya kalau kapal perintis datang. Kita lihat masyarakat berbelanja berbagai keperluan dalam jumlah banyak," ujar Zurida, pedagang.

Pasar dadakan kapal perintis selalu ditunggu warga. Namun keramaian pasar ini hanya empat jam saja. Kondisi ini menjadi peluang bagi pedagang lokal untuk berjualan. Ketika kapal perintis sudah lempar jangkar dan meninggalkan pelabuhan Tarempa, warga masih sibuk berbelanja.

Walau belanja dengan pedagang lokal, namun harga sama dengan belanja di kapal perintis.

"Kita ambil sayur mayur dari kapal perintis. Biasanya masih banyak masyarakat yang akan berkunjung, tapi kapal sudah berangkat.

Dengan adanya pedagang, mereka masih bisa membeli dengan harga sama pedagang kapal perintis. Biasanya sampai sore sayur mayur, cabe, bawang dan jualan lainnya habis ," pungkas Yang Ni. (yul)

Primier Oil Berikan Beasiswa ANAMBAS (HK) — Primier Oil, berkerjasama dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Kepulauan Anambas memberikan bantuan beasiswa penelitian kepada Robby mahasiswa yang akan menyelesaikan gelar S1 dan S2.

Demikian disampaikan Wakil Ketua DPD KNPI KKA Robby Suryawan, SE Kepada Haluan Kepri, Minggu (16/9) "Insya Allah pada tahun 2012 ini, beasiswa tersebut mulai diberikan," katanya.

Menurut Robby, pendaftaran bagi penerima beasiswa dilakukan selama dua minggu, mulai 17-29 September nanti. Untuk mendapatkan beasiswa tersebut harus memenuhi persyaratan antara lain surat, permohonan bantuan dana, foto copy proposal penelitian surat keterangan aktif kuliah, fotocopy KTM, foto Copy KTP KK, dan wilayah penelitian di KKA. "Surat tersebut harus diajukan ke sekretariat KNPI KKA, setiap hari kerja pukul sembilan pagi hingga jam empat sore, "sampainya.

Surat permohonan bantuan dana tersebut, kata Robby, dilengkapi dengan rincian ang-

garan biaya (RAB) yang dibutuhkan.

Permohonan ini dapat diantar langsung atau dikirim via post atau pun email," terangnya.

Selanjutnya, kata Robby, pihaknya siap menerima berapapun mahasiswa yang akan mengajukan permohonan bantuan. Ia berharap bantuan beasiswa tersebutdapat membantu mengurangi beban orang tua mahasiswa.

"Insya Allah dananya tidak mengecewakan dan cukup untuk membantu biaya penelitian mahasiswa," sampainya.

Sebelum mendapatkan beasiswa tersebut, kata Robby, pihaknya akan melaksanakan verifikasi kepada mahasiswa yang mengajukan proposal bantuan.

Hal ini untuk mengecek keb e n a r a n k e b e r a d a a n m ahasiswa tersebut di tempat kuliahnya.

Pihaknya juga merencanakan bantuan beasiswa ini akan dilaksanakna setiap tahun, sehingga mahasiswa benar-benar dapat terbantu.

"Diharapkan kegiatan ini dapat berjalan sesuai dengan rencana yang telah disusun, sebagai salah satu program utama CSR Primier Oil dan KNPI Anambas," tandasnya. (yud)

KARIMUN

21

Senin,

Dishub Kepri Dikecam

Nelayan Tebing Mengeluh KARIMUN (HK) — Perseteruan nelayan Tebing, Karimun dengan nelayan Belakang Padang, Batam belum kunjung berakhir.

Belak angan nelayan Tebing mengeluhk an jaring tangkap ikan mereka mengalami kerusakan akibat nelayan Belakangpadang memasang Bubu di sekitar Perairan Lehi, Kecamatan Tebing.

Ketua Kelompok Nelayan Kelurahan Tebing, Azizman didampingi Ketua Kelompok Nelayan Camar Laut, Alwi mengatakan, bubu yang dipasang nelayan Belakang Padang mengakibatkan jaring milik Tocak rusak sebanyak 13 utas, begitu juga jaring milik Hok Kian rusak sebanyak 5 utas.

"Kerusakan yang dialami nelayan kami s a n g a t b e s a r. S a t u u t a s j a r i n g i t u h a r g a ny a mencapai satu juta rupiah. Kalau dihitunghitung nelayan mengalami kerugian tiga belas juta rupiah.

Itu baru laporan yang kami terima dari nelayan, belum lagi nelayan yang tidak melaporkan. Belum lagi kerugian berkurangnya hasil tangkapan nelayan karena alat tangkap sudah rusak," ujar Azizman diamini Alwi.

Puluhan nelayan yang biasa menangkap ikan di sekitar perairan Leho itu mengaku tidak terima dengan kerugian yang mereka alami.

Menurut rencana hari ini mereka melaporkan kerugian yang diderita ke Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Karimun.

"Yang jelas k ami tidak terima, k ami ak an mengadukan semua permasalahan kepada semua pihak terkait yang berhubungan dengan masalah ini.

Kami ingin pihak terkait bisa mengambil tindakan tegas atas ulah nelayan Belakang padang. Ini bukan perkara main-main lagi, kami ingin pihak terkait secepatnya menyelesaikan masalah ini," tegas Alwi. (ham)

17 September 2012

KUNDUR (HK) — Aparat Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kepri dikecam anggota Komisi III dari Fraksi Golkar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri, H Yusuf Sirat.

Oleh: Abdul Gani, Liputan Karimun Pasalnya, ruang tunggu terminal Pelabuhan Syahbandar Tanjungbatu Kecamatan Kundur gagal dibangun. Hal itu diketahui setelah Dishub Provinsi Kepri terlambat melakukan pelelangan.

"Padahal pembangunan terminal pelabuhan tersebut sudah dianggarkan DPRD Provinsi Kepri untuk dikerjakan tahun 2012 ini. Kita sudah mendukung tapi Dishub Provinsi Kepri sendiri lalai. Mereka harus bertanggung jawab," ujar Yusuf kepada Wartawan, Minggu (16/9).

Apa lagi kata Yusuf, pembangunan terminal pelabuhan tersebut merupakan keinginan warga Kundur dan DPRD

Kepri telah menindaklanjutinya dengan menganggarkan dalam APBD sebesar Rp 2,2 Miliar untuk direalisasikan tahun 2012.

Menurut Yusuf, DPRD Provinsi Kepri sangat menyayangkan tingkah Dishub hingga pembangunan terminal pelabuhan di pulau terbesar di Karimun itu gagal dikerjakan.

"Dengan demikian anggaran sebesar Rp2,2 Miliar tersebut batal diperuntukkan bagi pembangunan ruang tunggu Terminal Pelabuhan Syahbandar Tanjungatu. Kami cukup kecewa dan sangat menyayangkan akan hal ini," ungkapnya.

M Rasyid Tab, salah seorang tokoh masyarakat mengatakan, masyarakat Kundur merasa dirugikan akibat gagalnya pembangunan ruang tunggu terminal pelabuhan yang sudah cukup tua.

Rasyid juga mengutuk keras Dishub Kepri yang lalai dan tidak menjalankan tugas dengan baik.

"Kita selaku warga Kundur mengutuk keras akan hal ini.

Terminal itu (di Pelabuhan Syahbandar Tanjungbatu) memang harus segera dibenahi dengan kondisinya yang sudah tua. Akibat lambat dan lalainya Dishub Kepri, maka pembangunan terminal pun juga ikut gagal, padahal sudah di-

ILHAM/HALUAN KEPRI

PENGOBATAN GRATIS — dr Jhony Indrajaya Saing dari Puskesmas Meral dibantu Sri Rahmaningsih, petugas kesehatan dari Puskesmas Tebing memberikan pengobatan gratis dalam kegiatan bhakti sosial Motor Antik Club Karimun (MACK) di Pulau Karimun Anak, Minggu (16/9). anggarkan. Ini sama saja meremehkan DPRD Provinsi Kepri yang telah berjuang," ujar Rasyid.

Rasyid juga meminta Gubernur Kepri, H Muhammad Sani dan Sekda Kepri, Suhajar memperhatikan kondisi infrastruktur Tanjungbatu dan tidak membiarkan kondisi infrastruktur seperti saat ini.

Ia menunjuk ponton Pelabuhan Syahbandar Tanjung Batu hingga saa ini tidak kunjung selesao, belakangan muncul lagi persoalan pembangunan terminal di Pelabuhan Syahbandar Tanjung Batu yang gagal dikerjakan.

"Kita berharap agar Gubernur Provinsi Kepri, HM Sani dan Sekda Kepri, Suhajar

yang merupakan putra daerah Kundur jangan hanya berpangku tangan. Sudah dipilih rakyat tapi melupakan daerah sendiri. Ketika minta dipilih janjinya muluk-muluk, dan akan memperhatikan rakyat.

Tapi nyatanya tidak ada perhatian serius," ujar mantan anggota DPRD Provinsi Riau ini.***

Pulang Sekolah Sekali Seminggu Mengintip Pendidikan Warga Karimun Anak KARIMUN (HK) — Pompong kapasitas 2 GT pelanpelan bergerak membelah perairan dari Dusun Pelambung menuju Pulau Karimun Anak, Minggu (16/9) siang.

Air laut siang kemarin sedang surut. Terpaksa pompong ditambatkan ke tengah laut. Penumpang berjumlah 12 orang terpaksa beredam air menuju pulau kecil itu.

Pulau Karimun Anak merupakan pulau kecil di depan Pulau Karimun Be-

sar. Jarak tempuh dari Karimun hanya sekitar 20 menit menggunakan pompong. Pulau itu dihuni sebanyak 9 kepala keluarga (KK) atau sekitar 30 jiwa lebih. Penghuni Pulau Karimun Anak adalah suku asli atau biasa disebut Suku Mantang. Mereka berasal dari suku asli di Meral Tanjung, Kecamatan Meral, dan sudah mendiami pulau itu puluhan tahun silam.

"Yang jelas kakek nenek

kami sudah puluhan tahun mendiami pulau ini. Saking lamanya, rumah asal orang tua kami saja sudah tak berbekas lagi. Cobalah lihat, pokok (pohon) kelapa yang mereka tanam sudah pada tinggi-tinggi semua," ujar Naomi kepada Haluan Kepri, sambil menggendong cucunya.

Naomi termasuk orang tertua di Pulau Karimun Anak. Ia memiliki tujuh orang anak dan tiga orang cucu. Tiga orang dari tujuh anak-anakn-

ya sudah kawin. Keluarga besar Naomi hidup terasing dengan penduduk Karimun lainnya. Namun kebutuhan seharihari keluarga ini tetap membelinya ke Pelambung.

"Kami membeli bekal hidup seperti beras, gula minyak goreng maupun kebutuhan lainnya ke Pelambung sekali sepekan atau ketika persediaan mulai tipis. Kami nekat tinggal di Pulau kecil ini semata-mata hanya karena desakan eko-

nomi saja. Kalau difikir-fikir, mana mau orang tinggal di pulau terpencil ini kalau tidak karena terpaksa," ungkapnya.

Bicara pendidikan, mereka memang jauh tertinggal dengan penduduk Karimun pada umumnya. Naomi mengaku, enam dari tujuh orang anaknya hanyalah tamatan Sekolah Dasar (SD). Saat sekolah, mereka harus menumpang di rumah warga dan pulang sekali seminggu ke Karimun Anak. "Kalau pulang tiap hari tak mungkin, ombak

disini kan besar, apalagi kalau musim gelombang kuat, makanya anak saya waktu sekolah numpang di rumah saudara di Meral sana," cerita Naomi.

Hanya anak bungsunya yang saat ini sempat mengenyam pendidikan di tingkat SMP yakni SMP 3 Meral yang dulunya SD Yayasan Bhakti Tugas (YBT) di komplek Bea Cukai, Meral.

Masuk sekolah itu kata Naomi, ia harus mengurus surat yang cukup berbelit-belit.

Maklum, kami ini han-

ya orang kecil jadi tak tahu mengurus anak masuk sekolah. Untunglah saat ini dia bisa sekolah disana," ungkapnya lagi.

Selain masalah pendidikan, mereka saat ini sangat membutuhkan sarana penunjang kesehatan, seperti Pos Siaga Kesehatan yang permanen, saat ini pos siaga kesehatan di Pulau Karimun Anak masih menumpang pada salah satu rumah anak Naomi. Mereka berharap dibangun pos kesehatan sehingga tidak jauh berobat. (ham)

Kalung Nenek Ginah Raib KUNDUR (HK) — Aksi penipuan dengan modus melipatgandakan barang yang ditukar semakin marak di Kundur. Kali ini seorang nenek bernama Mbah Ginah (68) warga RT 003 RW 004 Parit Muda, Kelurahan Tanjung Batu Barat Kecamatan Kundur, Sabtu (15/9) kehilangan kalung emas berikut dengan liontinnya.

Ciri-ciri pelaku menurut sang nenek, berparas cantik kulit hitam manis mengenakan kerudung dan mengendarai sepeda motor Yamaha Vega berwana biru.

Peristiwa bermula ketika pelaku mendatangi rumah korban pada pagi Sabtu kemarin sekita pukul 09.00 WIB. Pelaku masuk ke dalam rumah lalu menanyakan apakah Mbah Ginah memiliki kalung emas. Menurut pelaku kalung emas milik korban bisa ditukar dengan model baru. Bahkan nenek Ginah dijanjikan gelang emas sebagai tambahan kalung yang ditukar.

Mendengar penuturan pelaku, Mbah Ginah lalu me-

ngaku ia memiliki kalung emas dan sedang dikenakannya. Pelaku kemudian menanyakan kalung emas tersebut apakah berat atau tidak dan ia berniat ingin melihatnya.

"Sebelum dilihat, dia bilang kalung saya bisa ditukar dengan kalung emas yang model baru. Nanti kalau sudah ditukar akan dapat bonus satu gelang emas. Selanjutnya pelaku bertanya apakah kalung saya dijual. Lalu saya jawab kalung ini tidak dijual. Ini saya pakai untuk persiapan besok menjelang meninggal dunia, kan mudah tidak perlu cari uang lagi," ucap Mbah Ginah sambil bercerita menirukan pertanyaan pelaku penipuan, Sabtu kemarin dirumahnya (15/9).

Namun demikian, pelaku tidak diam begitu saja, dia malah mendesak agar Mbah Gina mau menukarkan dengan kalung emas model terbaru dan mendapatkan bonus satu gelang emas. Disamping itu pelaku kembali bertanya apakah kalung Mbah Ginah berat atau tidak, kemudian

Mbah Ginah mengaku tidak berat dan dipegangnya kalung miliknya dari luar baju yang dipakai.

Mbah Ginah mengaku kepada pelaku kalau kalung tersebut dibeli pada tahun 2002 dengan harga Rp650 ribu. Sedangkan liontinnya dibeli tahun 2003 dengan harga Rp450 ribu. Setelah menjelaskan harga kalung, Mbah Ginah terus didesak agar mau menukarkan kalungnya "Karena didesak terus saya bilang kalau saya sudah tua tak perlu pakai model baru. Lalu pelaku mengatakan kalau cucu saya bekerja di kounter ponsel menyuruhnya datang kerumah saya. Dengan alasan bahwa saya kasi tau ke cucu kalau saya mau ganti model kalung," jelas Mbah Ginah lagi.

Setelah itu lanjut Mbah Ginah, pelaku lalu memegang yang masih dikenakannya dan meminta agar Mbah Ginah mau membukanya. pelaku lalu berupaya membantu membuka kalung tersebut dan berhasil diambil alih.

"Dia sempat tanya lagi,

apakah saya ada cincin dan anting-anting emas. Kemudian saya ngaku bahwa dari dulu saya tidak ada antinganting, tapi kalau cincin punya. Kemudian dia tanya besar tidak cincin saya, dan saya jawab tidak terlalu besar dan belinya cuma seharga Rp18 ribu waktu beli dulu dan sudah terlalu lama sehingga saya lupa tahun berapa," jelas Mbah Ginah lagi.

Pelaku lanjut dia, sempat menanyakan surat kalung emas dan cincin milik Mbah Ginah. Kemudian pelaku berkata kalau kalungnya mau ditimbang saja. Setelah sempat bertanya mau ditimbang dimana, lalu dijawab pelaku kalau kalung emas milik Mbah Ginah yang sudah ditangan sang pelaku itu akan ditimbang di warung yang tak jauh dari sekitar rumah Mbah Ginah.

"Setelah dia mengajak saya ke warung yang memang tidak jauh dari sini, dia sudah jalan dulu mengendarai sepeda motor, kemudian saya mengekori dari belakang dengan jalan kaki, tapi setelah

saya lihat dia tidak berhenti di warung tak jauh dari rumah, rupanya dia langsung ngebut dan tak tau kemana lagi. Dari situ saya baru sadar rupanya saya dibohongi," ucap Mbah Ginah pasrah.

Mbah Ginah juga mengaku kalau pelaku mengatakan kedatangannya kerumah korban atas informasi dari cucu Mbah Ginah yang bekerja di kounter ponsel. Padahal cucunya sudah lama berhenti kerja.

"Dia ngakunya orang Dwi Kora, mengendarai sepeda motor vega warna biru. Nomor platnya tidak ingat. ciriciri wanita itu cantik hitam manis dan masih muda. Usia sekitar 22 atau 25 tahun dan mengenakan kerudung. Saya tidak sempat menanyakan namanya," jelas Mbah Ginah.

Mengalami kerugian sebesar Rp5 juta, Mbah Gina melaporkan kasus itu ke Polsek Kundur.Hingga saat ini belum ada satu pun aparat kepolisian yang berhasil dimintai keterangan. Kapolsek Kundur, Kompol I.Wayan Sudarmaya sedang tidak berada ditempat. (gan)

CMYK

Senin 17 September 2012

WALIKOTA Batam, Ahmad Dahlan menyerahkan penghargaan lencana Panca warsa kepada PEMIMPIN upacara HUT Pramuka ke-51, Taufik memberikan penghormatan kepada pembina Wakil Ketua Kwarcab Batam Jefridin. upacara.

Pramuka Harus Jadi Insan Mandiri

WAKIL Walikota Batam, Rudi SE menyerahkan penghargaan.

PENGURUS Kwartir cabang Batam foto bersama.

AHMAD Dahlan memberikan selamat kepada anggota pramuka garuda yang mendapat penghargaan.

PENGURUS Kwarda, Syansi M Nur bersama pengurus Kwarcab Batam.

ANGGOTA pramuka di Kota Batam diharapkan menjadi insan yang mandiri. Sehingga mampu berdiri di garda terdapan dalam pembangunan Kota Batam di masa-masa mendatang.

Hal itu disampaikan Walikota Batam, Ahmad Dahlan dalam puncak peringatan Hari Pramuka ke-51 tingkat Kota Batam yang dipusatkan di alun-alun Engku Putri Batam Centre, Jumat (14/9) lalu. Sebagai Ketua Majelis Kwartir Cabang (Kwarcab), Ahmad Dahlan memimpin langsung kegiatan yang diikuti ratusan anggota pramuka, mulai dari unsur pembina, andalan, siaga, penggalang, penegak dan pendega. dalam acara tersbeut, panitia mengambila tema "Satu Pramuka untuk Satu Indonesia".

"Pramuka di Batam harus mandiri dan memiliki akhlak mulia serta berbudi pekerti yang baik," ujarnya.

Menurut Dahlan, melalui kemandirian, Pramuka akan mampu menjadi organisasi yang independen.

"Keberadaan organisasi yang inde-

TIGA anggota pramuka Batam membacakan janji pramuka.

22

penden ini sangat dibutuhkan bagi Batam dalam memupuk rasa persatuan dan kesatuan," katanya.

Pemko Batam sendiri, lanjut Dahlan, akan selalu mendorong perkembangan dan kemandirian gerakan pramuka di Kota Batam. Sebagai upaya untuk mempercepat keberhasilan dan pembentukan karakter generasi muda yang lebih baik. Dan siap menjadi calon-calon pemimpin bangsa yang handal di masa mendatang.

Bersamaan dengan itu, sejumlah tokoh dan anggota pramuka mendapat penghargaan dan lencana. Penghargaan ini diberikan atas jasa dan pengabdian terhadap gerakan pramuka di Batam.

Lencana dan penghargaan bagi tokoh dan anggota pramuka diberikan serta disematkan langsung oleh Ahmad Dahlan. Penghargaan yang sama juga diberikan kepada keluarga ahli waris, bagi mereka yang semasa hidupnya berjasa untuk pramuka di Batam.*** Narasi : Zaki, Foto: Cecep

SEJUMLAH SKPD Kota Batam mengikuti upacara HUT Pramuka.

LAM Batam Gelar Halal Bihalal WAKIL walikota Batam Rudi SE melakukan tepuk Tepung tawar.

KETUA LAM Kota Batam Nyat Kadir bersama pengurus LAM Kecamatan.

KI Lurah Punggowo Soerya Respationo melakukan tepuk tepung tawar.

NYAT Kadir melantik pengurus LAM Kecamatan se-Kota Batam.

WALIKOTA Batam, Ahmad Dahlan melakukan tepuk tepung tawar.

CMYK

BENDARA LAM, Jefridin bersama pengurus LAM Batam.

LEMBAGA Adat Melayu Kota Batam menggelar halal bihalal sekaligus pelantikan pengurus LAM kecamatan se-Kota Batam di Gedung LAM di Batam Centre, Sabtu (15/9).

Acara dihadiri wakil Gubernur Kepri yang juga Ki Lurah Punggowo, Soerya Respationo, Walikota Batam, Ahmad Dahlan, Wakil Walikota, Rudi, serta tokoh paguyuban dari berbagai daerah di Batam.

Tidak ketinggalan, hadir putra Melayu dari Kepri yang bertugas di Mabes Polri, Mayjen M Nasir.

Ketua LAM Batam Nyat Kadir mengatakan, warga Melayu di Batam diminta untuk menunjukkan sikap yang toleran, damai dan bersahabat. Harus ditunjukkan sikap Melayu yang halus budayanya. Dengan demikian, masyarakat Melayu menjadi garda terdepan dalam mendorong Batam yang damai.

"Pengurus kecamatan menjadi benteng dalam memelihara adat istiadat. Tunjukkan sikap yang halus budaya, toleran, tidak suka konflik. Jadikan negeri kita sebagai tuan rumah yang damai dan bersahabat," imbaunya.

Nyat juga mengingatkan pentingnya membangun silaturahmi masyarakat Batam. LAM mempelopori rencana pertemuan rutin paguyuban-paguyuban di Batam. "Kedepan kita akan membuat pertemuan rutin dengan paguyuban. Kita ingin, diantara paguyuban saling mengundang," pintanya.*** Narasi dan foto : Istimewa

NYAT Kadir foto bersama dengan pengurus LAM Kecamatan se-Batam.

23

IKLAN Senin,

17 September 2012

CMYK

CMYK

Balo Hamili Mantan MARIO Balotelli mungkin harus mengkhawatirkan hal lain selain pemulihan dari operasi mata yang dijalaninya.

Soalnya ada kabar dirinya memberikan andil atas kehamilan Jenny Thompson.

Namun bukan hanya Balotelli yang dicurigai memberikan benihnya kepada Jenny Thompson. Sejumlah media mengungkapkan wanita yang memang Balotelli berprofesi sebagai wanita penghibur itu sempat berhubungan dengan lima pria lain, termasuk Josh Bennett, pesohor Inggris. (glc)

Senin,

17 September 2012

24

Psikologis Rossonerri

Terganggu MILAN (HK) — Untuk kali kedua secara beruntun AC Milan menelan kekalahan di kandang sendiri.

Menjamu Atalanta di San Siro, Minggu (16/9) dini hari WIB, Rossoneri takluk dengan skor 0-1.

Kekalahan tersebut meninggalkan catatan kelam dalam perjalanan AC Milan. Dikutip dari Opta, kalah di dua laga kandang awal musim merupakan catatan terburuk Milan dalam 82 tahun terakhir. Kali terakhir hal seperti ini terjadi adalah di musim 19301931.

Skuad Massimiliano Allegri yang ada saat ini pun kembali dipertanyakan ambisi dan kemampuannya.

Pelatih AC Milan, Allegri menegaskan, bahwa masalah yang dihadapi timnya sekarang lebih kepada problem psikologis semata.

"Saat ini kami harus menge-

nyahkan beban di pundak kami karena kami memiliki bakat dan bisa bersaing dengan semua tim lain."

"Kami harus kembali ke jalur positif, tapi lebih kepada level psikologis alih-alih teknis. Para pemain harus mendewasakan diri dan menyadari bermain dengan gugup dan canggung takkan membuat kami maju," seru Allegri.

Milan sesungguhnya tampil dominan dalam laga di pekan ketiga ini. Beberapa peluang berhasil dikreasikan terutama di babak pertama, tapi tumpulnya lini depan tuan rumah membuat peluang tersebut terbuang percuma.

Satu-satunya gol yang tercipta

dalam laga tersebut datang dari Luca Cigarini saat pertandingan masuk menit 64. Di sisa waktu pertandingan Diavolo Rosso gagal mencetak gol penyema.

Ini merupakan kekalahan kedua Milan di kandang sendiri setelah pada pekan pertama tunduk oleh Sampdoria juga dengan skor 01. Dengan baru sekali menang dan dua kali kalah, Milan terlempar ke posisi 13 klasemen sementara.

Kekalahan atas Atalanta juga jadi lampu kuning buat Milan jelang laga pertama mereka di Liga Champions. Tengah pekan depan anak didik Massimiliano Allegri akan menghadapi Anderlecht.(dtc/oke)

MILAN KALAH — Dua Pemain AC Milan, Luca Antonini (depan) dan Daniele Bonera tertunduk lesu, usai timnya ditaklukkan Atalanta 0-1 dalam lanjutan Serie A di San Siro, Minggu (16/9) dini hari WIB.

DAYLIFE

Tinju Hanya Sumbang 1 Perunggu Gagal Penuhi Target PELALAWAN (HK) — Tim tinju Kontingen Kepulauan Riau, hanya menyumbang 1 medali perunggu dari 3 perunggu ditargetkan awal Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kepri pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII 2012 di Riau. Satu medali perunggu tersebut, diperoleh petinju Supriadi turun di kelas light welter 64 kg putra dari juara tiga bersama.

Supriadi terhadang ke partai puncak, setelah dikalahkan petinju Aceh Afdan Bachtila pada semifinal digelar di GOR Tengku Pangeran, Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Sabtu malam (15/9), dengan angka 12-14. Pada pertandingan itu, kedua petinju saling melayangkan pukulan bertubi tubi dan kejar mengejar angka. Ronde pertama, Supriadi kalah 6-7, kemudian ronde kedua kian tertinggal 8-13 dan ronde ketiga kembali dapat mengejar angka namun harus mengakui keunggulan lawan 12-14.

Pelatih tinju Aceh, Dien Jauhari menjelaskan, kemenangan itu tidak terlepas dari doa dan dukungan seluruh masyarakat Aceh. Dengan kemenangan itu, petinju Afdan yang pernah meraih medali perak di SEA Games, Palembang tersebut akan berhadapan dengan Vinky

Montolalu, atlet tinju dari Sulawesi Utara.

Atas kekalahan diderita ini, Supriadi telah menyumbangkan satu medali perunggu dari juara tiga bersama, karena perebutan juara ketiga tidak dipertandingkan. Sebelumnya, Supriadi lolos ke semifinal setelah mengalahkan petinju Sumbar, Abdul Halim skor 24-8.

Medali perunggu diperoleh Supriadi, satu dari tiga medali perunggu sebelumnya ditargetkan dari tiga petinju diturunkan. Dua petinju Kepri lainnya, menderita kalah atas lawan-lawannya di babak awal penyisihan, yakni Jonelyn Ebusca Erzon turun di kelas 54 kg putri dikalahkan Eva Marta Sari Dewi dari Jawa Barat dengan skor 5-15. Kemudian Janes Siregar di kelas 69 kg putra, dikalahkan Indra Ashari dari Kaltim dengan skor 4-9.

Target dipasang sesuai dengan perolehan medali pada Pra PON 2011 lalu, dan untuk pemenuhan target dimaksud KONI Kepri telah mengirimkan Tim Tinju Kepri mengikuti try out ke Vietnam selama lebih kurang satu bulan lamanya.

Sebelumnya, Pelatih Tinju Kepri, Erzon menyebutkan peluang Supriadi cukup terbuka melaju hingga ke final, mengingat kedua petinju belum pernah berte-

TUNDRA/HALUAN KEPRI

PETINJU Kepri, Supriadi (biru) melayangkan jab kiri ke atlet asal Aceh, Afdan Bachtila ddi GOR Palalawan, Riau, Pekanbaru, Sabtu (15/9) malam. Dalam laga tersebut, Supriadi kalah 12-9 dan gagal melaju ke final. Namun, Supriadi dipastikan meraih medali perunggu dalam PON XVIII. mu. Kendati demikian, Supriadi tetap butuh perjuangan ekstra. "Peluang kita fifty-fifty. Lawan memang cukup berat,

namun Supriadi diuntungkan karena belum pernah bertemu, sehingga lawan tidak mengetahui kekuatan Supriadi.

PEROLEHAN MEDALI SEMENTARA Ranking 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33

Kontingen Emas Perak Perunggu Total DKI 65 68 67 200 JABAB 61 49 64 174 JATIM 53 57 52 162 JATENG 30 25 39 94 RIAU 28 24 37 89 KALTIM 25 20 25 70 SUMUT 13 17 16 46 SULSEL 12 11 9 32 LAMPUNG 11 7 7 25 NTB 8 5 7 20 SUMSEL 7 10 17 34 SUMBAR 7 3 15 25 PAPUA 6 10 11 27 YOGYAKARTA 5 8 9 22 BALI 5 7 18 30 KALSEL 4 6 11 21 KALTENG 4 4 3 11 KALBAR 4 2 9 15 MALUKU 3 9 4 16 BANTEN 3 3 9 15 SULTENG 3 0 1 4 JAMBI 2 5 11 18 SULUT 2 4 1 7 BABEL 2 3 4 9 GORONTALO 2 1 0 3 ACEH 1 3 12 16 NTT 1 3 2 6 PAPUA BARAT 1 2 3 6 SULTENG 1 1 0 2 BENGKULU 0 1 4 5 KEPRI 0 0 1 1 MALUT 0 0 1 1 SULBAR 0 0 0 0

Ada "Si Bule" di Venue Ski Air PEKANBARU (HK) — Kendati masih baru, ternyata cabang olahraga ski air, berhasil menyedot perhatian masyarakat Kota Pekanbaru.

CMYK

Bahkan di antara penonton yang memadati tribun venue ski air di Danau Bandar Sri Kayangan, Sabtu (15/9), juga terlihat "si bule".

Kehadiran wisatawan asing ini cukup menyita perhatian sejumlah penonton. Wisatawan asing yang berasal dari Australia ini terlihat begitu bersemangat menyaksikan penampilan yang sangat memukau dari para atlet ski air.

Ketua Panpel Cabor Ski Air, Gumpita, di sela-sela kesibukannya di venue ski air, mengatakan, ski air menjadi tontonan baru yang menarik bagi masyarakat Riau. "Apalagi saat ini kawasan Danau Bandar Sri Kayangan makin cantik dan asri setelah dibangunnya tribun dan sejumlah perbaikan lainnya," ujarnya.(dtc)

Mudah-mudahan saja Supriadi tampil maksimal dan mampu mengalahkan lawan," katanya. (amr)

Irfan/Weni ke Perempat Final PEKANBARU (HK) — Pasangan pebulutangkis Irfan Fadhilah dan Weni Aggraini selangkah lagi memastikan menyumbangkan medali bagi Kontingen Kepri pada nomor perorangan ganda campuran cabang bulutangkis Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII 2012, Riau. Irfan/Weni melaju ke perempat final setelah mengalahkan ganda campuran Sumatera Barat, Nofra Anggalas/Silvi Rahayu, dua set langsung, 21-13 dan 21-15 di GOR Remaja Pekanbaru, Minggu (16/9).

Di babak perempat final, Irfan/ Weni yang merupakan unggulan pertama di PON XVIII 2012 ini bertemu dengan M Ahsan/Gloria Emmanuelle dari Banten. Ahsan/ Gloria melaju ke perempat final setelah mengalahkan unggulan kelima, Subhan Hasan/Rizki Amelia dari Sumatera Utara.

Jika Irfan/Weni mampu mengalahkan pasangan asal Banten ini, maka Irfan/Weni dipastikan menyumbangkan medali bagi Kontingen Kepri, minimal perunggu.

"Kami berharap pada Irfan/Weni untuk meraih medali di PON ini.

Dia merupakan unggulan pertama, sehingga benar-benar diharap-

kan mampu menjadi yang terbaik.

Mohon doa restu masyarakat Kepri," ujar Pelatih Kepri, Zainal Arifin usai pertandingan.

Selain pasangan Irfan/Weni, Kepri masih menyisakan satu nomor lagi di babak kedua yaitu ganda putri, Weni Aggraini berpasangan dengan Dian Permata Sari, yang sampai berita ini diturunkan masih belum bertanding melawan pasangan Devi Tika/ Komala Dewi dari Jawa Barat.

Sebelumnya, dua pebulutangkis Kepri yang melaju ke babak kedua harus kandas menghadapi lawan-lawannya. Di tunggal putri, Dina Iqomah Febriyani yang mendapatkan bye di babak pertama dikalahkan unggulan pertama, Bellatrix dari Jakarta dengan angka 3-21 dan 11-21.

Sementara tunggal putra Kepri, Hendra Gustiawan yang mendapat bye di babak pertama, sempat melaju ke babak kedua dengan mengalahkan Siswanto dari Jawa Timur dengan 13-21, 21-16 dan 2116. Namun di babak ketiga, Hendra harus bertemu dengan unggulan pertama, Tommy Sugiarto. Hendra harus kalah dua set langsung dengan 6-21 dan 8-21. (amr)