HaluanKepri 19Des12-

CMYK Website HMG: www.haluanmedia.com

Rabu,

19 Desember 2012

5 Safar 1434 H TERBIT 24 HALAMAN NO 19/12 TAHUN KE 11 Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

10 Tokoh Terima Anugerah Batam Madani BATAM (HK) — Pemerintah Kota Batam menyerahkan penghargaan Anugerah Batam Madani kepada 10 tokoh yang dipandang berjasa dalam perjalanan pembangunan Kota Batam. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Walikota Batam Ahmad Dahlan di Hotel Planet Holiday, Selasa (18/12) malam.

Para tokoh terpilih berasal dari berbagai bidang. Mereka adalah Raja Ali Kelana dari bidang kebudayaan, H Abdul Wahab Madiun dan H Ahmad Daeng Paraga sebagai tokoh bidang sosial kemasyarakatan. Helma Munaf dipilih dari bidang pendidikan dan Bambang Sudiono dari bidang olahraga. Dua tokoh terpilih di bidang ekonomi pembangunan adalah Eddy Hussi dan Harsono. Sementara tiga tokoh media dan jurnalis Batam yang ikut berperan dalam sejarah daerah ini adalah Basrizal Koto, Marganas Nainggolan dan Febri

CECEP/HALUAN KEPRI

TERIMA ANUGERAH — Wakil Pemimpin Umum Haluan Kepri Sofialdi (songket kuning) mewakili CEO Haluan Media Grup (Pemimpin Umum Haluan Kepri) Basrizal Koto, menerima Anugerah Batam Madani 2012 dari Walikota Batam Ahmad Dahlan, Selasa (18/12) malam di Hotel Planet Holiday. Basrizal Koto menerima anugerah untuk kategori Tokoh Bidang Jurnalistik Batam.

Pengusaha Mobil

Mahendra.

Acara penyerahan Anugerah Batam Madani 2012 itu berlangsung semarak. Selain unsur pimpinan daerah dan undangan, dalam acara tersebut hadir juga Zuriat (Kerabat) Nong Isa dari Penyengat dan Johor Baharu.

Ketua Panitia HUT Batam183 tahun Yusfa Hendri mengatakan, peringatan hari jadi dilakukan dengan beragam kegiatan.

Dimana pelaksanaannya sudah dimulai sejak Oktober lalu.

"Anugerah Batam Madani yang akan diberikan, baik kepada badan usaha maupun perorangan. Penghargaan tersebut, sudah berlangsung sejak 2009. Para pemenang terpilih oleh tim seleksi dengan beberapa kategori penilaian," kata Yusfa yang juga sebagai Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam itu.

Sementara itu, Walikota Batam menjelaskan alasan Anu-

10 Tokoh Bersambung ke hlm 7

Mahasiswa Aksi Ganyang Malaysia

Tipu Ratusan Konsumen BATAM (HK) — Pemilik showroom mobil bekas RK Mobil, yang beralamat di Simpang Kuda, Sungai Panas, Batam, diduga telah menipu ratusan konsumennya.

MAHASISWA dari 33 provinsi menggelar aksi Ganyang Malaysia di depan Pelabuhan Domestik Sekupang, Batam, Selasa (18/12).

Oleh: Tim Haluan Kepri, Liputan Batam Modusnya dengan memberikan fasilitas kredit mobil bunga ringan kepada konsumennya, kemudian BPKB yang ditahan digadaikan ke sejumlah leasing dan bank perkreditan rakyat (BPR).

Setelah itu mobil nasabah dijual kembali.

Menurut informasi yang dihimpun di lapangan, mobil-mobil yang digadaikan itu mereknya bermacam-macam. Mulai dari Fortuner, CRV, Jazz, Wish, Camry, Harier, Innova, Avanza sampai Corona keluaran tahun 1997. Sedangkan nilai kredit yang diperoleh dari setiap mobil disesuaikan dengan harga jual mobil saat itu. Total kredit yang diperoleh pihak RK mobil diperkirakan mencapai Rp10 miliar lebih.

Lembaga keuangan yang digunakan pihak RK Mobil menggadaikan mobilnya, antara lain Indo Baru, LSI Manggala, BPR Dana Nusantara, BPR Kencana Artha, BPR Prima Artha, BPR Majesty dan lain-lain.

Setelah BPKB mobil tersebut digadaikan, pihak showroom kemudian menjualnya dengan harga standar, namun dengan fasilitas kredit bunga ringan.

Calon konsumen cukup membayar uang muka 20-30

Pengusaha Mobil Bersambung ke hlm 7

NOV IWANDRA

BATAM (HK) — Kapolda Kepri Brigjen Yotje Mende mengawasi langsung aksi 'Ganyang Malaysia' yang dilakukan puluhan mahasiswa dari 33 provinsi di Indonesia di depan Pelabuhan Domestik Sekupang, Batam, Selasa (18/12) sore.

Aksi ini menjadi atensi kepolisian karena beredar kabar mahasiswa akan menggelar demo di laut.

Sadar banyak polisi tiba di tempat dige-

Mahasiswa Aksi Bersambung ke hlm 7

Biaya Izin Olah Gerak Kapal Tak Wajar Pemilik Kapal Hisap Protes Adpel Karimun KARIMUN (HK) — Para pengusaha kapal hisap timah yang beroperasi di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri, mengeluhkan tingginya biaya operasional izin olah gerak kapal yang dipungut Adminsistrator Pelabuhan (Adpel) Tanjung Balai Karimun. Tingginya

biaya perizinan tersebut dianggap sudah tidak rasional lagi.

Para pengusaha menyebut, setiap

Biaya Izin Bersambung ke hlm 7

HM Sani Terima APE PNS Pemko Bingung

Hal

9

Pemprov Siap Melawan

Hal

17

Ketegaran DI CALIFORNIA Selatan ada sebatang pohon yang terkenal di seluruh Amerika. Sepanjang tahun pohon itu dikunjungi ribuan wisatawan dari dalam dan luar negeri. Bentuk pohon itu sama sekali tidak sedap dipandang mata. Tingginya kurang dari 2 meter dengan batang agak pipih dan melintir. Hanya sebagian cabang ditumbuhi daun, sedang bagian lainnya gundul. Pohon itu menjadi terkenal karena tumbuh di atas batu granit yang keras.

Tingginya sekitar 100 mtr di atas permukaan

Utama dari Presiden

Gita Gutawa

TANJUNGPINANG (HK) mendatang.

— Gubernur Gubernur Kepri H Mu- Kepri Tertinggi Kedua Sani menerihammad Sani ma Anugerah Setelah Jateng menerima Parahita EkaAnugerah Papraya sebagai rahita Ekapraya (APE) ting- provinsi yang telah berkokat Utama yang diserahkan mitmen dan mengimplemenlangsung Presiden Susilo tasikan strategi pengarusBambang Yudhoyono di SME utamaan gender dan pemeTower, Jakarta, Selasa (18/ nuhan hak anak di berbagai 12). Penyerahan APE ini dise- sektor pembangunan. Kepri lenggarakan oleh Kemen- mendapat nilai tertinggi keISTIMEWA terian Pemberdayaan Pe- dua setelah Jawa Tengah GUBERNUR Kepri HM Sani menerima Anugerah Parahita rempuan dan Perlindungan dan di atas Jawa Timur.

Ekapraya (APE) tingkat Utama dari Presiden Susilo Bambang Anak dalam rangka Hari Ibu HM Sani Terima Yudhoyono di Gedung Semesco, Jakarta, Selasa (18/12). yang jatuh pada 22 Desember Bersambung ke hlm 7

Dicemburui Fans SUDAH dua tahun lamanya, penyanyi Gita Gutawa mengenyam pendidikan di Inggris. Selama itu, ia mengaku banyak belajar hidup sendiri tanpa orang tua.

Tak hanya itu, berada di negeri orang, Gita juga memiliki pengalaman yang tak terlupakan, yaitu, berkesempatan mewawancarai boyband fenomenal dari Inggris, One Direction.

Ia mengaku sangat senang diberi kesempatan langka itu. Kabar itu pun

Dicemburui Fans Bersambung ke hlm 7

Dari Batubata ke Industri Modern

Ketegaran Bersambung ke hlm 7

APA tanda negeri bertuah Mengukir juang tiada sudah Apa tanda negeri bermarwah Tiada pernah melupakan sejarah

CECEP/ HALUAN KEPRI

WALIKOTA Batam Ahmad Dahlan memotong nasi tumpeng seusai sidang paripurna istimewa peringatan Hari Ulang Tahun Kota Batam ke-183 di Gedung DPRD Batam, Selasa (18/12).

Demikian bait pantun yang dilantunkan Walikota Batam Ahmad Dahlan pada Sidang Paripurna Istimewa dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Batam ke-183 di DPRD Kota Batam, Selasa (18/12).

Perkembangan Kota Batam yang kini menjadi salah satu kota metropolis di In-

donesia dengan jumlah penduduk 1.231.447 jiwa (per November 2012) dan pertumbuhan ekonomi 7,20 persen pada tahun 2011, di atas ratarata pertumbuhan Napak Tilas ekonomi nasional, 183 Tahun Batam sangat pesat.

Ahmad Dahlan mengatakan, karakter Batam sebagai kawasan industri sudah disadari Raja Ali Kelana, salah seorang

Dari Batubata Bersambung ke hlm 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: Andi, Layouter: Dieky Saputra, Grafis: Dimas

EKONOMI

2

Rabu,

19 Desember 2012

Importir: Permendag 59 Matikan Usaha BATAM (HK) — Ratusan importir di Batam menjerit dengan pemberlakuan Peraturan Menteri Perdagangan (permendag) Republik Indonesia No 59 tahun 2012 tentang angka pengenal importir (API). Alasannya, Permendag tersebut dinilai sebagai upaya mematikan pengusaha.

Oleh: Eddy Supriatna, Liputan Batam Permendag No59 tahun 2012 merupakan revisi dari Permendag No 27 tahun 2012. Dalam revisi tersebut diterangkan bahwa perusahaan pemilik API-Umum (API-U) hanya dapat mengimpor satu kelompok ba-

rang (section). Dengan begitu, pengusaha diwajibkan untuk mengurus API per kelompok barang yang dinilai sangat menghambat bisnis.

“Ini suatu bentuk pengikisan pengusaha importir,”

ujar Ketua Tim Penolakan Permendag, Linda kepada wartawan, di Nagoya, Selasa (18/12).

Dia mengatakan, melalui ketentuan ini importir diharuskan untuk mengimpor sesuai izin API yang sudah ditentukan. Dengan begitu, hal ini mematikan kebiasaan yang sudah biasa dijalankan pengusaha. Dimana sebelumnya, importir bisa memasukan lebih dari satu jenis barang.

“Ada indikasi, ketentuan ini menghilangkan keistimewaan FTZ,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan Penasehatan Hukum Tim Penolakan Permendag, Sudirman. Dia mengatakan,

Permendag seharusnya tidak mematikan usaha yang selama ini berjalan. Penertiban dan penyempurnaan aturan itu, sebutnya, merupakan suatu yang bisa. Hanya saja, jangan sampai melabrak keistimewaan Kota Batam.

“Apabila aturan ini tetap dipaksakan untuk diberlakukan, maka pemerintah berupaya mematikan pengusaha yang ada,” tuturnya.

Sudirman mengahrapkan Badan Pengusahaan (BP) Kawasan lebih sensitif mengantisipasi gejolak importir. Sebagai lembaga turunan dari Pemerintah pusat, BP seharusnya berani menolak sesuatu yang melemahkan kondisi perekonomian di Batam.*** DOK

Hunian Hotel di TPI Tumbuh TANJUNGPINANG (HK) — Meski pariwisata Ibukota Provinsi Kepri belum menunjukkan pertumbuhan signifikan, namun tingkat hunian kamar hotel di kota Gurindam tersebut mulai tumbuh perlahan.

Sebagaimana dikatakan Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Tanjungpinang, Alexander Ang BBA, Senin (17/12).

“Hunian kamar hotel ada peningkatan, namun penghuninya didominasi wisatawan domestik, bukan mancanegara,” ujar Alex.

Peningkatan itu, jelas Alex, mulai dirasakan seiring berkembangnya Tanjungpinang sebagai Ibukota Provinsi Kepri. Salah satunya di Hotel Comort, hotel yang dikelola Alex. Rata-rata, tamu yang datang ke hotel tersebut dalam rangka bisnis atay mengikuti kegiatan pemerintah.

“Selama 11 bulan ini, ada sekitar 5.000 orang yang menginap di Hotel Comfort.

Jumlah ini naik dua persen dari tahun lalu,” ujarnya.

Menurut Alex, peningkatan yang dialami Hotel Comfort, juga dirasakan hotel lainnya. Namun Alex belum bisa menuturkan berapa jumlah hunian kamar secara keseluruhan di Tanjungpinang. Pasalnya data tersebut masih dalam proses rekap ulang masing-masing hotel dan wisma.

Selain peningkatan hunian, properti hotel di Tanjungpinang juga meningkat.

Di tahun 2012 saja, tercatat empat hotel baru. Pertama Hotel Bintan Island Indah di jalan Bakar Batu, Hotel Lesmina di jalan Pasar Ikan, Hotel Bintan Nirwana di jalan Ir H Juanda dan Hotel Karas di jalan Usman Harun.

“Sebelumnya, pada 18 Oktober 2011 lalu, ada juga hotel baru dengan kalsifika-

si Bintang 4 yaitu, Hotel Aston. Kita sangat senang dengan berdirinya Hotel Aston, dengan begitu membuat kami pengusaha hotel yang telah ada untuk terus berbenah dan memberikan pelayanan yang diinginkan tamu,” terang Alex.

Sekretaris PHRI Tanjungpinang, Efran Pratama SE, mengatakan, meski ada pertumbuhan peningkatan tamu domestik, tapi tidak untuk tamu mancanegara. Padahal, letak Kota Tanjungpinang yang berdekatan dengan Negara Singapura dan Malaysia, seharusnya dapat menarik mereka datang.

“Jika kita bandingkan dengan Batam dan Karimun, jumlah wiswan ke sana jauh lebih banyak dari Tanjungpinang,” ujar Efran.

Situasi ini, lanjut Efran, dapat terjadi karena kedua daerah tersebut memiliki nilai jual untuk wisatawan yang datang. Tanpa hal tersebut, akan sangat sulit wisman datang ke Tanjungpinang.

“Padahal dengan kehadiran para wisman akan memberikan peningkatan PAD. Dan ini sangat dirasakan langsung baik pemerintah maupun masyarakat,” ujar Efran.

Dikatakan Efran, Tanjungpinang seharusnya bisa menyedot wisman seperti Batam dan Karimun. caranya, semua elemen baik dari pemerintah, penegak hukum, masyarakat dan pengusaha duduk bersama dengan satu tekat, yaitu memajukan dunia pariwisata.

Banyak contoh daerah yang bisa kita lihat. Seperti di Jogja dan Bali. Kedua tempat ini dapat seperti sekarang, karena semua pihak mendukung. Begitu juga

dengan Batam. Untuk itu, saya berharap, pemerintah kota Tanjungpinang bisa melihat hal tersebut dan segera menyiapkan konsep demi memajukan dunia pariwisata kota ini,” tutup Efran.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tanjungpinang mencatat ada 40 penginapan, mulai dari klasifikasi Melati, Melati 1, Melati 2, Bintang 1 hingga Bintang 4.

MATIKAN USAHA — Aktifitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Batuampar, Batam. Pengusaha menilai, pemberlakuan Permendag No 59 tahun 2012 tentang angka pengenal importir (API) per section akan mematikan usaha yang telah ada.

“Dari data yang kita punya, kategori Melati ada 14 penginapan, Melati 1 ada 2 penginapan, Melati 2 ada 9 penginapan dan Melati 3 ada 2 penginapan. Untuk Bintang 1 ada 3 penginapan, Bintang 2 ada 1 penginapan, Bintang 3 ada 3 penginapan dan Bintang 4 ada 1 penginapan,” kata Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Pemko tanjungpinang Said Parman. (cw70)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Mulia Aditya

CMYK

3

INFORIAL 1

10 Tokoh Batam Dapat Penghargaan

Rabu,

19 Desember 2012

3

Anugerah Batam Madani 2012

S

URAT perintah Yang Dipertuan Muda Riau Lingga kepada Raja Nong Isa pada tanggal 18 desember 1829

dispakati sebagai dasar ditetapkannya awal Pemerintahan di Batam.

Sempena Hari Jadi Batam ke 183

8 1 .Tokoh Bidang Kebudayaan RAJA ALI KELANA RAJA Ali Haji atau Engku Kelana merupakan Yang dipertuan Muda Kerajaan Riau Lingga. Gelar Kelana yang disandangnya merupakan jabatan di kerajaan Riau Lingga yang bertugas memeriksa seluruh ceruk, suak atau teluk rentau kerajaan sebelum menjabat yang dipertuan muda.

Raja Ali Kelana juga seorang pengusaha terkemuka pada zamannya.

Setelah pulau Batam limpahkan pengelolaannya kepada Raja Ali kalana, Tahun 1898. Raja Ali kelana kemudian membangun pabrik batubata di Batam yang di beri nama Batam Brick Works yang berada di sekitar Tanjung Uncang.

Raja Ali Kelana terus mempromosikan batu bata buatannya, salah satunya dengan menaruh logo BATAM pada setiap produknya. Raja Ali Kelana juga mempromosikan batu bata Batam ke berbagai hingga ke Pulau Penang tahun 1901 dan di Hanoi 1902. Berkat kesuksesannya, Raja Ali Kelana juga meraih penghargaan di kedua tempat tersebut. Atas peran dan jasa beliau dalam meletakkan pondasi Batam sebagai daerah Industri, pemerintah Kota Batam menganugerahkan Anugerah Batam madani 2012 kepada Raja Ali Kelana. ***

Tahun 2012, Pemerintah Kota Batam memberikan apresiasi dan penghargaan, kepada tokoh-tokoh yang telah berjasa

dalam kemajuan pembagunan Batam.

10 tokoh yang menerima Anugerah Batam Madani 2012 tersebut adalah:

9.

9.Tokoh Bidang Jurnalistik H. BASRIZAL KOTO Haluan Kepri sebelumnya bernama Harian Pagi Sijori Mandiri yang terbit di Batam sejak 9 April 2001 dengan pimpinan umum H. Basrizal Koto atau yang lebih dikenal dengan panggilan Basko.

Perjalanan hidupnya penuh warna dan keinginan untuk terus mengubah nasib mengantarnya menjajal berbagai macam profesi mulai dari, sopir, pemborong, tukang jahit hingga akhirnya menjadi pengusaha dealer mobil .

Kemahirannya berkomunikasi dan membangun jaringan membawanya sukses membangun bisnis, dan menciptakan lapangan kerja.

Jumlah perusahaan yang dikelolanya kini mencapai 15 perusahaan termasuk di Bidang Media.

Pada 1 Oktober 2010 koran Haluan di Padang Sumatera Barat diakuisi oleh grup media Sijori, dan harian Sijori Mandiri pun berubah nama menjadi Haluan Kepri sejak 1 November 2010. Kini Haluan Kepri menjadi salah satu media terbesar di Kepulauan Riau. ***

9

2

3.Tokoh Sosial Kemasyarakatan H. AHMAD DAENG PARAGA TOKOH Masyarakat ini lahir di Batam , tanggal 14 maret 1950. Daeng Paraga sejak kecil membantu keluarga dengan berdagang dan menjadi nelayan. Tidak jarang hasil tangkapannya dijual ke singapura dengan menggunakan sampan dan kembali membawa bahan kebutuhan pokok.

Keinginan kuat agar generasi penerusnya memperoleh pendidikan yang lebih baik, Daeng Paraga membangun Sekolah Dasar Syadar pada Tahun 1980. Dari SD Syadar ini pula cikal bakal terbangunnya SD 001 dan SD 003 di Tanjung Sengkuang. Tidak hanya itu, untuk kemajuan dunia pendidikan, Daeng paraga rela menghibahkan lahannya untuk pembagunan SMP 29 Tanjung Sengkuang.

Berkat pengalamanya juga, Daeng Paraga diangkat menjadi Kepala Desa Lubuk Baja Utara Tahun 1991. Kini Daeng aktif membina kerukunan suku dan umat beragama di Batam. Saat ini Daeng Paraga juga menjadi Wakil Ketua Rumpun Khasanah Warga Batam.***

4

8.

8.Tokoh Bidang Jurnalistik MARGANAS NAINGGOLAN DIREKTUR Utama Batam Batampos ini memulai kiprahnya di dunia jurnalistik Batam sejak Tahun 1991, seiring dengan ekspansinya Jawapos Grup ke Batam dengan nama SijoriPos. Memasuki era reformasi, Sijoripos akhirnya bertransformasi dan membumi menjadi Harian Batampos.

Masa-masa sulit pernah dijalani Marganas sebagai jurnalis di Batam pada era itu. Susahnya komunikasi, minimnya peralatan maupun terbatasnya perangkat yang dimiliki tidak menyurutkan Marganas dalam mendedikasikan tugasnya sebagai Wartawan.

Disela kesibukannya sebagai dewan redaksi di berbagai jaringan Jawapos Grup, Ketua Dewan Kehormatan Daerah PWI Provinsi Kepulaun Riau ini, masih meluangkan waktunya meninjau dan melihat langsung proses penyiapan berita.

COO Divre Batam, Riau Pos Group (Batam Pos, Tanjungpinang Pos, Posmetro Batam, Batam TV) ini mengatakan pesatnya perkembangan Batam sebagai kawasan Industri di wilayah strategis perbatasan, menjadikan media sebagai sumber informasi yang dibutuhkan masyarakat.***

2 .Tokoh Bidang Sosial Kemasyarakatan, H. ABDUL WAHAB MADIUN

10

ABDUL wahab Madiun ahir di Batubesar, 15 Oktober 1950. Sejak kecil Abdul Wahab Madiun telah belajar ilmu agama dengan mengikuti pendidikan di sekolah partikelir. Kemudian pada tahun 1963 Pemerintah mendirikan Sekolah Rakyat (SR), Abdul Wahab pun melanjutkan Pendidikannya ke Sekolah Rakyat. Pada era konfrontasi Tahun 1963 Abdul Wahab pun merasakan susahnya meraih pendidikan, bersama anak-anak lainnya Abdul wahab membantu orang tua untuk mencukupi ekonomi keluarga.

Berkat pengalaman dan kegigihannya Abdul Wahab kemudian di percaya menjadi Kepala Desa Nongsa Tahun 1989 hingga 1999. Setelah pensiun dari kepala desa, Abdul Wahab melanjutkan perannya di bidang sosial dan keagamaan dengan mendirikan yayasan panti asuhan Miftahul Hasanah di Batu Besar. Abdul Wahab Madiun juga aktif di dunia dakwah, saat ini Abdul wahab Madiun dipercaya sebagai ketua Tarekat Suluk Nahsyabandiyah Kota Batam. ***

5.Tokoh Bidang Olahraga BAMBANG SUDIONO BERBICARA perkembangan dunia olahraga di Batam dan Kepulau Riau tidak lepas dari sosok yang satu ini. Bambang Sudiono telah berkiprah di bidang olahraga Batam sejak tahun 1973 tepatnya ketika beliau bertugas di Pertamina. Bambang Sudiono berperan dalam pembentukan KONI Batam dan menjadi Ketua KONI Periode Pertama.

Sederet prestasi pernah diraih atlet Batam pada masa kepemimpinannya sebagai ketua KONI. Ketika Batam masih bergabug dengan Provinsi Riau, Pada Pekan Olahraga Daerah Tingkat Provinsi Riau, Batam menduduki posisi kedua setelah Pekanbaru. Semua berkat kerja keras dari pria 66 Tahun ini.

Menurutnya membangun dunia olahraga harus dalam bentuk lima pacu jalur menuju prestasi yaitu adanya organisasi, adanya sarana dan prasarana olahraga, adanya kompetisi yang berkesinambungan, adanya pemusatan pelatihan atlet dan harus didukung oleh sumber dana.

Kini Bambang tetap aktif di Dunia Olahraga sebagai Pembina di beberapa cabang olahraga. Bambang juga aktif di Dunia Pendidikan dengan mengelola Sekolah Multi Study High Scool di Batuampar.***

5

6

4.Tokoh Bidang Pendidikan Dra. Hj. ELMA MUNAF, MPd AWAL kiprahnya di Batam dimulai sejak tahun 1976 saat mendampingi sang suami yang bekerja di Pertamina. Menyelesaikan pendidikan sarjananya Tahun 1980, Dra. Helma Munaf kemudian mengajar SMP Kartini. Tahun 1980 hingga 1985 Helma juga mengabdikan baktinya di Yayasan Ibnu Sina.

Bersama sebelas rekannya, Wanita Kelahiran Padang Panjang 5 Agustus 1951 ini kemudian mendirikan yayasan yang di beri nama Al azhar Batam. Kegigihannya Helma membangun sekolah Al azhar di tunjukkannya ketika mencari dana pembangunan sekolah hingga berceramah ke Singapura.

Kerja kerasnya kini mebuahkan hasil Sekolah Alazhar kini telah memiliki 10 sekolah di tiga lokasi dengan murid mencapai 2. 556 siswa.

Menurutnya kemajuan teknologi dan perkembangan zaman harus diimbangi dengan akhlak dan budi pekerti yang baik yang ditanamkan di sekolah.

Tahun 1998, ibu dua orang putri ini meraih penghargaan sebagi guru teladan kota Batam tingkat SMP. Tahun 2012 Helma Munaf mendapat penghargaan sebagai Kepala Sekolah SMK Terbaik dan pada tahun yang sama Helma juga terpilih sebagai Ketua Yayasan berprestasi oleh International Human resources Developmen Program. ***

7 10.Tokoh Bidang Jurnalistik FEBY MAHENDRA PUTRA TIDAK banyak yang tau dibalik berita-berita yang disajikan Harian Tribun Batam ada sosok Feby Mahendra Putra. Pimpinan Redaksi Tribun Batam inilah yang mempelopori terbentuknya Tribun Batam yang diluncurkan pada Tanggal 15 Desember 2004.

Pria yang memulai karir jurnalistik sejak tahun 1989 ini menilai Batam ibarat gadis cantik yang menarik perhatian semua pihak. Ditambah letak Batam yang strategis sebagai pusat ekonomi ekslusif, Feby yakin Batam menjadi Kota maju dan berkembang.

Ayah empat orang putri ini mengaku baru menggeluti dunia jurnalistik selama 23 Tahun. Maka tidak heran sederet jabatan dipercayakan kepadanya di antaranya, Feby merangkat sebagai Redaktur pelaksana Harian Surya Surabaya, Pimred Tribun Kaltim, Pimred Tribun Pontianak, Pimred Bangka Pos, dan general manager Newsroom Tribun Network Jakarta.***

6.Tokoh Bidang Ekonomi Pembangunan EDDY HUSSY TOKOH Ekonomi ini dikenal sebagai pengusaha property di Batam.

Bersama PT. MAS Eddy Hussy membangun property di Batam sejak Tahun 1972. Nama Eddy Hussy di kenal sebagai pengurus Real Estate Indonesia (REI) Batam. Terbentuknya DPD REI Kota Batam selalu dikaitkan dengan sosok ini.

Pada Munas REI tahun 2002 di Jakarta, Eddy Hussy bersama pengusaha property lainnya memperjuangkan terbentuknya DPD REI Khusus Batam dan Eddy Hussy terpilih Sebagai Ketua DPD REI Batam

selama dua periode dari tahun 2002 hingga 2008. Tidak sampai di situ, kiprah Eddy Hussy di REI semakin besar, Tahun 2010 Eddy Hussy membawa nama Batam dan Kepulauan Riau setelah ditunjuk sebagai Sekjen REI Pusat.

Tidak hanya itu, Pria Kacamata ini juga aktif dalam organisasi, Eddy Hussy dipercaya memimpin organisai Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) yang banyak melaksanakan kegiatan di bidang sosial. Pada Tahun 2012 Eddy Hussy terpilih (PSMTI) Kepri. Baginya semua jabantan yang perah diemban merupakan amanah besar yang harus di jaga dan dijalankan dengan baik. *** CMYK

7.Tokoh Bidang Ekonomi Pembangunan HARSONO PRIA kelahiran Tanjung Pinang ini berkiprah di Batam sejak tahun 1988.

Minimnya pemahaman tentang perpajakan saat itu, mendorong Harsono bersama Kabalak Otorita Batam Bapak Sudarsono mensosialisasikan pentingnya perpajakan kepada pengusaha yang ada di Batam.

Harsonopun mendirikan perusahaan di bidang akuntansi dan perpajakan.

Menurut Harsono kejayaan Tanjung Pantun Jodoh sangat terkenal di era Tahun 80 hingga 90an. Jodoh dikenal sebagai pasar terlengkap dan termurah di Batam.

Dalam perkembangannya, pada Tahun 2005 pengusaha Tanjung Pantun membentuk asosiasi pengusaha Tanjung Pantun memilih Harsono sebagai ketua HIPTUN. Selain itu Harsono di percaya sebagai Ketua DPD Asosiasi Pedagang Kaki Lima Kota Batam. Bentuk Perhatian dan kecintaannya kepada Kota Batam, Harsono yang juga Wakil Ketua Forum

Pembauran Kota Batam ini bercita-cita mempromosikan seluruh budaya daerah yang ada di Batam hingga dunia Internasional.*** Editor: Nana Marlina, Layouter: Novrizal

POLITIK

4

Rabu,

19 Desember 2012

Gerindra dan PKS Siap Usung Tatik Maju ke DPR RI TANJUNGPINANG (HK) — Peluang Walikota Tanjungpinang, Suryatati A Manan untuk mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) sangat terbuka.

Oleh: Darul Qutni, Liputan Tanjungpinang Pasalnya, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Keadilan

Sejahtera (PKS) Kepulauan Riau welcome dengan sosok Tatik sendiri. Mereka siap

mengantarkannya menuju Senayan.

"Kalau Bu Tatik berkenan, kami menyambut baik.

Apalagi Bu Tatik itu Ibu saya juga. Mungkin saja Bu Tatik sedikit lupa dengan saya. Tapi, nanti saya akan cerita sama dia (Tatik) jika memang Ibu berkenan," ungkap Ketua DPD Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kepulauan Riau (Kepri), Ririn W SE merespon wacana Suryatati A Manan siap menatap Senayan, Selasa (18/

12) via telepon semalam.

Ibu bergabung," Wacana Tatik pantas ujar Ririn. menjadi wakil Kepri di SeTerpisah, Kenayan mengapung ketika tua Dewan Pimpengamat politik Kepri, pinan Wilayah Suradji, mengomentari (DPW) Abdurmasa berakhirnya pemerahman Lc merintahan Walikota peremngakui, jika napuan itu. Suradji pun mema Tatik masuk nilai, Tatik cocok dan pan- Suryatati dalam usulan tas melenggang ke Senabeberapa penguyan, karena dianggap sukses rus partai untuk diusulkan memimpin Kota Gurindam. sebagai calon anggota DPR Dikatakan Ririn, sosok RI dari PKS Dapil Kepri.

Tatik dinilai bisa jadi mag"Kami sangat 'wellcome' net dalam Pemilu 2014. Dia dengan sosok ibuk Tatik," (Tatik) merupakan pemimpin kata Rahman. yang sukses membangun KoMenurut Rahman, PKS ta Tanjungpinang. Tidak ha- menilai, Suryatati A Manan nya itu kata Ririn, dirinya cukup berhasil menjadi pemenilai Tatik seorang sosok mimpin Kota Gurindam. Kepekerja keras, berkemauan berhasilannya tersebut, menkeras dan visioner. jadikan sosok Tatik menjadi Karakter itu lah kata Ririn sebuah keunggulan tersendiri yang membawa Tatik bisa suk- sehingga ketika dipromosikan ses membangun Tanjungpi- PKS menjadi mudah untuk nang seperti saat ini. Oleh ka- menjualnya. "Beliaukan sanrena itu, jika Tatik mau berga- gat familiar, kitapun tak perlu bung dengan Partai Gerindra, repot untuk menjual atau maka saat ini merupakan mo- mempromosikannya,"ujar Kementum yang tepat. Apalagi tua Fraksi PKS DPRD Provinsi pada tanggal 23 Desember Kepri tersebut. mendatang, seluruh pengurus Namun, lanjut dia, pembiDPP Partai Gerindra, mulai caraan terkait hal ini dengan dari Ketua Dewan Pembina Suryatati sendiri belumlah DPP Partai Gerindra, H Pra- ada dilakukan. Walaupun bowo Subianto, Ketua Umum mempunyai komunikasi yang DPP Partai Gerindra Suhadi sangat baik dengan kalangan dan pengurus teras lainnya internal PKS, pembicaraan akan hadir di Batam. yang serius belumlah dimulai. " Kalau Ibu mau, momen"Sebenarnya yang menentum ini bisa jadi media konso- tukan Caleg untuk DPR RI itu lidasi dengan partai. Kami siap adalah DPP, tapi DPW dalam memfasilitasi," ujar Ririn. hal ini adalah pihak yang meRirin mengungkapkan, jika ngusulkan. Hubungan PKS Suryatati bergabung dengan dengan beliau (Tatik-red) Partai Gerindra, maka pi- sangat bagus, tapi saya akui haknya makin optimis partai berlambang Burung Garuda ini bisa mencuri satu kursi DPR RI dari Daerah Pemilihan Kepulauan Riau.

"Sekarang saja kami optimis Gerindra bisa meraih satu kursi. Apalagi kalau

pembicaraan terkait hal ini belumlah ada,"ujarnya.

Abdurrahman menjelaskan, walaupun PKS dalam mengusung caleg lebih mengutamakan kader internal, tetap ada sebuah pengecualian ketika ada usulan terhadap kader eksternal. Namun hal ini tentunya harus didasari alasan yang kuat dan rasional yang bisa diterima oleh pengambil kebijakan kalangan internal partai.

"Mengusung kader internal memang tradisi yang sudah mengakar di PKS. Tapi dalam hal ini tetap tidak menutup peluang eksternal partai yang jika dalam kalkulasinya bisa menang. Jadi 'Why not' kalau kami mengusung ibuk Tatik sebagai anggota DPR RI dari PKS," jelasnya.

Suradji menilai, keberhasilan Tatik memimpin Tanjungpinang dalam dua periode merupakan modal untuk dipilih masyarakat Kepri pada 2014 mendatang sebagai wakil mereka di Senayang. Apalagi, Tatik dikenal seorang pemimpin yang peduli dan dekat dengan masyarakat.

"Jika Tatik maju dalam Pemilu Legislatif 2014 nanti, saya memprediksi persaingan perebutan kursi DPR RI yang hanya tiga untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Kepri, bakal ketat. Apalagi ada sederetan nama tenar seperti Harry Azhar Azis (Golkar), Aida Ismeth Nasution (Partai Demokrat), Herlina Amran (PKS) dan Asma Abnur (PAN)," papar Suradji.

Menurut Suradji, jika Tatik ingin melangkah ke Senayang, hal itu merupakan hal yang wajar. Sebagai pemimpin daerah, karirnya mesti naik kelas seperti jadi wakil rakyat di Senayang atau bisa juga jadi Gubernur atau Wakil Gubernur Kepri nantinya.

"Untuk momentum politik paling dekat, jika memang Tatik berminat ke Senayan, hal itu lebih realistis," katanya.

Cuma saja kata Suradji persoalan saat ini adalah, Tatik mesti cerdas memilih kendaraan politik para 2014 mendatang. Hitung-hitungannya sambung Suradji, saat ini tiga partai besar seperti Golkar, Partai Demokrat, PKS memiliki wakil mereka di Senayan. Belum lagi kehadiran PDIP dan PAN yang juga punya tokoh lokal yang cukup kridibel dan diprediksi memiliki elektabilitas yang tinggi di masyarakat.

Lebih jauh disampaikan, di luar partai besar tadi, Tatik sebenarnya punya peluang merapat ke partai baru yang tengah naik daun.

Saat ini ada Partai Nasional Demokrat (NasDem) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Lagi-lagi persoalannya, Tatik mesti segera melakukan lobi politik ke partai tersebut. Ini dalam rangka memastikan sejauh mana peluang dirinya dicalonkan. Sebab, tidak bisa dipungkiri, partai tersebut juga punya kader internal yang sudah dijagokan sejak jauh hari. ***

Editor: Nana Marlina, Layouter: Ricoh Polda Nababan

5

OPINI & LAYANAN UMUM Rabu,

TAJUK Anugerah Batam Madani BERTEPATAN dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Batam ke183, yang diperingati setiap tanggal 18 Desember, berbagai kegiatan digelar oleh Pemerintah Kota Batam. Salah satu kegiatan yang menjadi tradisi pada setiap perayaan HUT Batam, adalah pemberian Anugerah Batam Madani. Anugerah Batam Madani, merupakan bentuk apresiasi atau penghargaan yang diberikan Pemko Batam terhadap sejumlah tokoh, yang di nilai telah memberikan kontribusi dan berjasa dalam mengisi perjalanan pembangunan di Kota Batam.

Pada perayaan HUT Kota Batam tahun ini, Pemko Batam memberikan Anugerah Batam Madani kepada 10 tokoh. Para tokoh yang berasal dari berbagai latar belakang tersebut adalah; Raja Ali Kelana mewakili bidang kebudayaan, H. Abdul Wahab Madiun dan H. Ahmad Daeng Paraga mewakili tokoh bidang sosial kemasyarakatan. Helma Munaf mewakili bidang pendidikan serta Bambang Sudiono mewakili bidang olahraga. Mewakili bidang ekonomi pembangunan terpilih Eddy Husi dan Harsono. Kemudian untuk tokoh yang mewakili bidang media dan pers, terpilih H Basrizal Koto, Marganas Nainggolan dan Febri Mahendra.

Pemberian Anugerah Batam Madani tahun 2012, kepada para tokoh yang telah dipilih melalui proses seleksi yang sangat ketat, berlangsung tadi malam (18/12) di Planet Holiday Hotel, Jodoh, Batam. Sejumlah tokoh yang langsung menerima penghargaan dari Walikota Batam Drs H Ahmad Dahlan, menyampaikan rasa syukur dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya, atas apresiasi yang diberikan. Menurut mereka, penghargaan yang diterima, merupakan sesuatu yang tidak ternilai harganya. Jika kita cermati, para tokoh yang mendapat Anugerah Batam Madani, mereka adalah orang-orang yang selama ini telah memberikan kiprah dan pengabdiannya untuk Kota Batam. Tidak dapat kita pungkiri, mereka memang memiliki peran dan sumbangsih, sehingga Batam bisa seperti saat sekarang .

Dengan sumbangsih mereka, pada usia ke- 183 saat ini, banyak hal yang telah diraih oleh Batam. Batam pada tempo doloe, hanya sebagai sebuah pulau persinggahan, disana-sini masih berupa hutan belantara. Namun saat ini, telah berubah menjadi sebuah kawasan yang memiliki berbagai fasilitas.

Batam telah berubah menjadi sebuah kota metropolitan.

Gedung menjulang, sarana jalan yang memadai, sarana air bersih, sarana listrik, fasilitas bandara dan pelabuhan laut, semuanya telah dimiliki oleh Kota Batam. Batam saat ini telah berlari kencang meninggalkan kota- kota lainnya di Indonesia.

Bahkan, keberadaan Batam sebagai salah satu kota yang memiliki kawasan industri terbesar di Indonesia, menjadi kekuatan dan diferensiasi tersendiri bagi Batam, dibandingkan dengan kotakota lain di Indonesia. Disamping itu, Batam yang memiliki penduduk multi etnis, hampir seluruh suku bangsa yang ada di nusantara, mendiami Batam. Namun, kemanan dan kenyamanan Batam tetap terpelihara. Penduduk Batam dari berbagai suku bangsa, hidup berdampingan dengan nyaman, aman dan tentram.

Bahkan, keamanan dan kenyamanan Batam, menjadi salah satu daya tarik bagi para investor untuk menjadikan Batam, sebagai tempat mereka menanamkan modalnya. Kita semua warga Batam, bahkan warga dari luar Batam, merasakan buah pembangunan yang terjadi di Batam. Sebagai warga Batam, kita mendukung langkah Pemerintah Kota Batam yang memberikan Anugerah Batam Madani, kepada mereka yang dinilai berjasa untuk pembangunan Kota Batam. Namun demikian kita juga mengakui,disamping 10 tokoh yang mendapat Anugerah Batam Madani, masih banyak tokoh-tokoh lain di Batam, yang juga memiliki peran dan jasa yang tidak terkira dalam membangun Batam dan apresiasi serta rasa terima kasih yang mendalam, juga pantas kita sampaikan kepada mereka semua. ***

CAKAP BIJAK “PEMIMPIN harus mampu mengkombinasikan tiga unsur peradaban. Yakni agama, budaya dan iptek.

Ini akan menjadi cermin kualitas kesejahteraan. ”

BJ Habibie “SETIAP manusia berjalan dalam setapaknya masingmasing. Mereka berjalan sendirian. Mereka bersama-sama berjalan kepada satu tujuan, yaitu … Tuhan.”

Hanung Bramantyo

19 Desember 2012

BP Migas - PR Pertamina MENARIK bicara pengelolaan minyak dan gas di Indonesia. Soalnya, negara adalah penghasil minyak dan gas, tapi sering mengalami masalah yang berkaitan dengan minyak dan gas.

Rendra Setyadiharja, S.Sos Dosen STISIPOL Raja Haji Tanjungpinang Tentunya ini mengundang pertanyaan. Siapa yang salah? Bagaimana pengelolaannya? Kemana hasilnya dan kemana keuntungannya. Mengapa negara Indonesia tak pernah merasa diuntungkan dengan kepemilikan minyak dan gas yang notabenenya melimpah ruah, namun hasilnya tak kunjung membawa kebaikan.

Menurut Dr. Fahmy Radhi, MB, Direktur Eksekutif Mubyarto dan Staf Ahli Pusat Ekonomi Kerakyatan Univesitas Gajah Mada Yogyakarta, ternyata Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) memiliki sisi gelap.

Sehingga BP Migas lewat keputusan MK terhadap uji materi Undang-Undang No. 22

Tahun 2002 diputuskan inskontitusional, karena bertentangan dengan UUD 1945 Pasal 33 ayat 3.

Apa dosa BP Migas? Sehingga harus menelan pil dibubuatkan? Menurut Dr. Fahmy Radhi, MBA (2012), selama BP Migas di Indonesia, lembaga ini telah terlalu dekat dengan perusahaan asing. Data Direktorat Jenderal Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Miniral merilis, pengelolaan sumber daya alam migas banyak dikuasai perusahaan asing. Persentasenya, 74 persen perusahaan asing dan 22 persen dikuasai perusahaan swasta nasional dan BUMN (Radhi: 2012).

Kondisi ini menyebabkan sumber daya alam sumber

migas Indonesia “tersandera” oleh kepentingan kapitalisme. Sehingga jelas kita mengalami kerugian secara materil dalam kasus ini, Kedua, keberadaan BP Migas di Indonesia telah membuat kerugian negara. BPK telah menemukan jumlah kerugian sebanyak 2 miliar dolar AS sejak tahun 2002-2006, dan mencapai 2 triliun rupiah pada kurun waktu 2006-2007.

Selain itu kerugian negara akibat sengketa pajak minyak dan gas antara perusahaan asing dan Dirjen Pajak yang nilainya diperkirakan sebanyak Rp 159, 3 juta/tahun (Radhi: 2012).

Dari dua catatan buruk ini jelas, ternyata BP Migas telah dinilai salah kelola. Inilah salah satu penyebab kenapa Indonesia sering mengalami masalah dalam persoalan minyak dan gas. Maka sejak dibubarkannya BP Migas pada 13 November 2012, maka tugas pengelolaan, dan pengawasan diserahkan kepada Pertamina.

Menurut Dr. Fahmy Radhi, MBA (2012), ada sejumlah pekerjaan rumah yang perlu diselesaikan oleh Per-

Menyanyah

saat ini mati dan digantikan oleh koruptor generasi baru.

Berbahaya jika mati satu koruptor, tumbuh seribu koruptor lainnya.

Sebaliknya, jika kaum muda sebagai pengganti kaum tua yang akan masuk kubur menganggap korupsi adalah kegemaran kotor kaum tua yang tak boleh ditiru, semangat seperti itu akan membawa dampak positif terhadap pemberantasan korupsi. Bayangkan bila suatu saat nanti, di bawah kepemimpinan kaum muda, korupsi di Negara ini menghilang tanpa harus diberantas, tetapi karena memang tak ada lagi yang mau korupsi.

Membangun sistem yang kuat untuk menyumbat korupsi memang perlu. Tetapi tanpa mengubah perilaku korup para penyelenggara negara, sistem itu akan dibobol.

Kalau demikian adanya, salah satu kesimpulan yang bisa didapati adalah: korupsi dijalankan oleh orang-orang berwawasan, yang berintelektual. Mereka cerdas, tetapi menderita kebangkrutan moral sehingga kecerdasannya digunakan bukan untuk kebajikan, tetapi untuk kejahatan.

Korupsi sama berbahayanya dengan ledakan 500 bom.

Bahkan bisa lebih berbahaya.

Tetapi efeknya memang tak langsung, negara akan hancur perlahan-lahan. Sebagai penjajah, koruptor memang tak membawa senapan. Senjata andalan mereka adalah fulus.

Senjata itu digunakan untuk melumpuhkan iman penegak hukum. Penegak hukum yang mudah tergoda rayuan koruptor akan melanggar sumpahnya. Koruptor menyuap untuk menyelamatkan diri. Mereka

Bp. Rudi Koto Direktur Usaha Nurul Islam Group

Nikolaus Wartawan Haluan Kepri

menyuap hakim agar bias bebas dari dakwaan.

Oleh karena itu, semangat mencegah dan memberantas korupsi ada baiknya dibangun dengan menghayati semangat juang para pahlawan pengusir penjajah. Ketika koruptor semakin bertambah jumlahnya, maka pahlawan antikorupsi harus dicetak sebanyak mungkin: bisa melalui sekolah, institusi agama, peruguran tinggi, atau keluarga.

Pahlawan antikorupsi bukan pimpinan atau anggota KPK semata. Tetapi siapa saja yang menjadikan korupsi sebagai musuh, dan punya keinginan kuat untuk mencegah dan memberantasnya, bias disebut pahlawan pemberantas korupsi. Mereka bisa jadi adalah tukang becak, tukang bangunan, murid sekolah dasar, nelayan, penyanyi dangdut, tukang pangkas rambut, dan sebagainya.

Pahlawan pemberantas korupsi adalah mereka yang mampu mencegah diri untuk tak korupsi. Mereka juga adalah orang-orang yang berani menantang bahaya dalam memberantas korupsi. Bahaya itu misalnya adalah difitnah, dikriminalisasi, bahkan dibunuh koruptor.

Penjajahan korupsi yang semakin merajalela harus diperangi dengan mencetak pahlawan-pahlawan muda yang siap menghadapi risiko besar dari serangan koruptor.***

Menyusur Tapak Sejarah di Pulau Mepar (3) PUAS menapaktilasi benteng, turunilah bukit melalui jalan setapak berundak yang berada di sisi Selatan pulau. Jalan itu tembus, kembali menuju ke perkampungan. Dan kalau sudah tiba di sana, sempatkan singgah di sejumlah rumah warga untuk melihat langsung bagaimana perajin anyaman pandan, unjuk kebolehan membuat tikar dan tudung saji. Tidak

hanya melihat, Anda pun kalau tertarik bisa membelinya. Hanya dengan merogoh kocek Rp9.000 Anda sudah bisa membawa pulang sebuah tudung saji dan untuk tikarnya, bervariasi tergantung ukuran, yang besar Rp20.000,- sementara yang berukuran besar berbandrol Rp30.000,-.

Nah sekarang giliran kuliner.

Yang khas di pulau ini ada dua. Satu kerupuk ikan, satunya lagi ikan tamban salai. Krupuk ikan produksi asli ibu-ibu rumah tangga di Pulau Mepar ini sudah sangat terkenal di Lingga. Rasa ikannya sangat berasa, karena saat mengolah, porsi ikannya lebih dominan ketimbang campuran lainnya. Sedangkan ikan tamban

salai, rugi kalau sudah di sana tetapi tak mencobanya. Cara makan camilan ini, kelupaslah kulit ikan salainya, lalu cocolkan ke sambal limau dan sagu lemak.

Rasanya? Mak nyusss!

Hampir lupa. Kalau bertandang ke sini, cobalah minta warga untuk mencarikan buah sawo. Buah berwarna coklat dan berasa manis ini, oleh penduduk setempat kera p

Maka tugas Pertamina adalah meluaskan jaringan yang kuat namun bukan sebagai lembaga yang mampu dicekoki oleh perusahaan asing, namun justru Pertaminalah yang memiliki peran dominasi khususnya dalam pengelolaan minyak dan gas, sehingga mampu bersaing dengan perusahaan minyak besar lainnya di dunia.

Tentunya alasan sekaligus menjadi “Pekerjaan Rumah” bagi Pertamina ini bukanlah semudah membalikkan telapak tangan. Namun langkah ini dianggap sebagai titik awal dan masyarakat Indonesia menjadi saksi, apakah pemerintah serius menangani masalah minyak dan gas yang selama ini selalu saja dibicarakan. Harapannya Pertamina mampu menyelesaikan masalah minyak dan gas Indonesia yang selama ini dikuasai oleh perusahaan asing. Kedua, Pertamina harus mampu melepaskan ketergantungan Indonesia terhadap perusahaan asing dalam pengolahan minyak dan gas. Sehingga minyak dan gas Indonesia tidak lagi diolah oleh perusahaan asing. ***

Kolom DSNI Usaha dengan Kejujuran

Pahlawan dan Koruptor PERJUANGAN para pahlawan mengusir penjajah hendaknya diteladani oleh Bangsa Indonesia saat ini, khususnya kaum muda, dalam melawan bentuk penjajahan kontemporer diantaranya praktek korupsi yang merajalela di negeri ini.

Tiga momen penting yakni Hari Sumpah Pemuda, Hari Pahlawan Nasional, Hari Antikorupsi, hendaknya bisa melahirkan sebuah gelora, semangat kepahlawanan kaum muda dalam memberantas korupsi tanpa ampun.

Jika Belanda dan Jepang menjajah dengan merampas sumber daya alam Indonesia dan menyiksa warga pribumi, maka para koruptor menjajah dengan merampok duit negara yang seharusnya dipakai untuk kepentingan bangsa. Korupsi memang tampaknya tak mengerikan seperti perang dengan ledakan-ledakan bom. Tetapi perlahan, dampaknya akan membangkrutkan negara. Negara yang dikuasai dan dikendalikan oleh orang-orang yang mengalami kebangkrutan moral, cepat atau lambat, akan rusak. Sebab korupsi tak mengenal usia, maka pemberantasannya tak mengenal usia juga.

Jika mereka yang berusia tua dan muda sama-sama punya kemungkinan untuk melakukan praktik korupsi, maka pemberantasannya pun harus turut melibatkan siapa saja yang benci korupsi, tak perlu mempertimbangkan usia.

Namun kaum muda punya posisi yang paling menentukan.

Korupsi tetap akan langgeng di negeri ini kalau generasi penerus tak punya kemauan dan semangat memberantas korupsi. Korupsi tetap akan terus ada ketika koruptor yang ada

tamina pasca BP Migas dibubarkan. Pertama, kekayaan alam harus benar-benar dipergunakan demi kemakmuran rakyat bukan kemakmuran pemodal asing lewat perusahaan asingnya. Ini jadi tugas berat bagi Pertamina.

Sebab bagaimana mengelola sumber minyak dan gas tanpa campur tangan asing kembali dan bagaimana pula Pertamina memanajerial dan bersikap terhadap perusahaan asing yang sudah “terlanjur” mengelola minyak dan gas Indonesia.

Kedua, beban pengelolaan pengelolaan minyak dan gas semakin berat. Tapi saya yakin, Pertamina mampu mengatasinya. Sebab prestasi Pertamina bisa melebihi produksi minyak di lapangan Offshore North West Java yang tingkat kesulitannya lebih sulit dibanding Blok Cepu dan Blok Madura.

Ketiga, kepercayan ini memberi peluang Pertamina bisa bermain di dalam dan luar negeri. Sehingga semakin meningkatkan kontribusi Pertamina dalam memberikan kemakmuran sebesar-besarnya bagi rakyat Indonesia.

disebut ciku. Uniknya, buah ciku ini tak berhenti berbuah di Pulau Mepar dan sejak dulu dikenal sebagai buah khas yang banyak dicari ketika orang bertandang ke sana.

Hanya, kalau ingin sekali memakan buah ini, pilihlah yang benar-benar masak. Sebab kalau masih mentah, rasanya kelat dan banyak getahnya. (Edi Sutrisno)

KEJUJURAN s e s e o r a n g d a l a m m e n j a l a n k a n u s a h a n y a merupakan suatu nilai kepribadian yang harus dimiliki dalam menjaga eksistensi usaha. Rasulullah SAW adalah seorang pengusaha yang sukses. Dengan gelar Al-Amin (dapat dipercaya), Beliau sukses menjadi contoh pengusaha yang menjalankan bisnis dari usia muda-17 tahun.

Dengan modal kejujuran, Nabi Muhammad diberi kepercayaan oleh Siti Khadijah-seorang saudagar kaya raya dan terpandang yang akhirnya menjadi istri Rasul. Dan pada usia 20, Rasulullah telah mencapai masa kejayaan dalam dunia perdagangan di wilayah Syam (Yaman, Yordania , Suriah dan sekitarnya pada masa sekarang).

Rasulullah mengajarkan bagaimana menjadi pedagang yang baik. Dalam berdagang, beliau selalu memberikan barang terbaiknya, jika barang dalam kondisi jelek-akan dikatakan jelek. Beliau selalu memberikan barang sesuai dengan kondisi apa adanya. Tidak dibagus-baguskan apalagi dijelek-jelekkan.

Hal ini menjadikan setiap transaksi menjadi nilai-nilai ibadah.

Beliau pernah melarang pedagang untuk meletakkan barang yang sudah jelek (busuk) di dalam dagangan. Perilaku jujur ini membawa Beliau menjadi seorang entrepreneur yang hebat dan dikagumi.

Kemajuan teknologi dan informasi saat ini mempermudah manusia berkomunikasi dengan pihak manapun., sehingga menuntut perilaku konsumen berubah dengan cepat. Keseimbangan pun dituntut dalam era globalisasi ini. Pengusaha sekarang harus lebih jeli untuk mempertahankan konsumen. Nilai profit (keuntungan) bukan semata-mata menjadi perhatian dan tujuan pengusaha. Pola pikir dengan hati dan semangat sangat perlu diperhatikan oleh semua pengusaha.

Kegiatan perdagangan harus dilakukan dengan kejujuran tanpa kebohongan. Bayangkan apabila sebuah usaha dilakukan dengan sebuah kecurangan. Satu saja orang tahu, dapat dimungkinkan seluruh dunia akan tahu.

Saat ini, mungkin sebagian orang akan mengatakan sulit mencari kejujuran. Namun, kejujuran menjadikan sesuatu itu menjadi lebih berharga dan lebih bernilai. Sudah tentu, usaha yang dijalankan akan mendapat kepercayaan sehingga akan banyak dicari konsumen. Apabila hal mulia ini dijalankan pengusaha, niscaya akan mudah untuk mempertahankan dan memperbesar usaha yang Anda.***

Pojok √ 800 Polisi Kawal Sidang Pembelaan John Kei - Hebat, Mengalahkan Pengawalan Presiden SBY ! √ Pemilik Kapal Hisap Protes Adpel Karimun - Rasain, Gantian Adpel yang Ngisap !

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 4 2 7 7 8 4 , E-mail : r e d a k s i @ h a l u a n k e p r i . c o m R e d a k s i berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

Layouter: Muhammad Fahrullazi

CMYK

6

MERANTI Rabu,

19 Desember 2012

Meranti Optimis Jadi Pusat Investasi Total Investasi Asing Rp250 Miliar

Home Industri Dorong Ekonomi Masyarakat SELATPANJANG (HK) — Home industri yang pada awalnya dipandang sebelah mata, ternyata memiliki potensi yang sangat bagus bila dikelola secara baik professional. Selain itu keberadaan home industri dapat mendongkrak ekonomi masyarakat. Demikan disampaikan Wakil Ketua Penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Meranti, Hj T Reni Masrul Kasmy saat membuka acara Pelatihan Kerajinan Menyulam di Gedung Dekranasda Kabupaten Kepualuan Meranti, Selasa (18/12).

"Kekuatan dan potensi pasar industry kreatif yang terus berkembang pesat di pasaran internasional, ternyata memiliki kekuatan untuk bisa bertahan dari hantaman krisis ekonomi dunia," kata T Reni.

Menurutnya, tidak heran bila negeri Cina yang berpenduduk terbesar di dunia, terus menggenjot pertumbuhan home industry sebagai upaya menggenjot pertumbuhan ekonomi nasionalnya.

Untuk itu, tidak salah bila kemudian pemerintah menggulirkan bantuan modal pada sektor industry kreatif yang banyak dikelola dalam bentuk UKM. Dengan demikian, home industry berbasis industry kreatif, memiliki prospek besar tidak hanya dari sisi pembiayana modal, tapi juga pasarnya.

“Usaha-usaha home industry ternyata memiliki kekuatan pasar yang sangat bagus. Tidak hanya mampu menopang ekonomi keluarga, tapi juga mampu mendongkrak ekonomi daerah," ujarnya.

Untuk itu, dia akan upayakan agar sektor home industry yang dikelola oleh ibu-ibu rumah tangga itu bisa berkembang pesat. T Reni pun meyakini kalau usaha tersebut dikelola secara benar dan professional akan mampu memiliki nilai tambah.

Tanpa disadari, lanjut T Reni, di berbagai pelosok pedesaan sebenarnya banyak usaha-usaha keluarga yang bisa dikelola untuk dikembangkan menjadi home industry. (rus)

SELATPANJANG (HK) — Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Kepulauan Meranti, Tedy Mar optimis, iklim investasi yang kondusif akan menjadi garansi positif bagi Meranti untuk dijadikan pusat investasi di Riau. Tidak hanya bagi investor lokal, tapi juga investor asing.

Oleh: Ruslan, Liputan Selatpanjang "Posisi letak geografis Meranti yang berada di posisi jalur niaga internasional Selat Malaka, dan kawasan segitiga pertumbuhan ekonomi Indonesia, Malaysia dan Singapura menjadikan Kabupaten Kepulauan Meranti sebagai salah satu kawasan ekonomi baru yang potensial untuk berkembang pesat," kata Tedy Mar, Selasa (18/12). Kondsii ini didukung pula dengan iklim investasi yang kondusif, regualasi yang memihak pelaku usaha dan kekayaan sumber daya alam yang belum diolah secara optimal.

Dijelaskan Tedy Mar, Meranti tumbuh menjadi daerah baru investasi yang sangat potensial untuk terus berkembang. Bahkan, ke depan Meranti diperkirakan akan tumbuh menjadi pusat investasi baru di Riau dan Riau Kepulauan.

“Sampai awal Desember 2012 ini, total investasi asing di Meranti sudah mencapai U$

2.550.000, atau sekitar Rp250 miliar, dengan kurs Rp.10.039.perdolarnya. Ini belum masuk total nilai investasi lokal dan nasional, yang nilainya mencapai lebih dari Rp500 miliar lebih," kata Tedy Mar. Ia mengaku optimis bila iklim investasi yang kondusif ini berhasil dipertahankan, maka total nilai investasi asing di Meranti akan terus meningkat. Bahkan pertumbuhan ekonomi Meranti akan tembus di atas 8%. Jaminannya, potensi sumber daya alam yang belum digarap secara optimal, baik di laut maupun di daratan.

Sampai akhir Desmber 2012 urai Tedy Mar, perusahaan yang telah berinvestasi di Kabupaten Kepulauan Meranti berjumlah 13 perusahaan dan tiga di antaranya merupakan perusahaan asing. Sedangkan sisanya, 6 berskala nasional dan 4 lagi merupakan perusahaan lokal.

RUSLAN/HALUAN KEPRI

BAHAS INVESTASI — Bupati Meranti Irwan Nasir didampingi Ketua Komisi III Hafizan Abas saat menjamu Mr Coor salah seorang investor asing, Selasa (18/12). Pertemuan tersebut sekaligus membahas iklim investasi di Kabupaten Meranti.

Investasi terbesar di Meranti saat ini yakni dari PT Indomal Industries Bersatu yang bergerak di bidang usaha pengolahan industry komponen bahan pohon kelapa dengan total investasi U$ 1.500.000 di Rangsang Barat.

Kemudian diikuti PT First Flower yang bergerak di bidang industry hasil hutan bukan kayu (nipah) senilai U$1.000.000. Untuk investasi perusahan nasional, RAPP se-

nilai Rp500.000.000.000,- di kecamatan Merbau Pulau Padang, kemudian PT Sumatera Riang Lestari senilai Rp 100.000.000.000,- di Kecamatan Rangsang dan PT National Sago Prima senilai Rp94.000.000.000,- di Kecamatan Tebing Tinggi Timur.

Sedangkan untuk investor lokal, Hotel Grand Meranti dengan total investsi sebesar Rp20.000.000.000,-, PT Golden Bintangor senilai Rp

10.000.000.000,- dan PT Meranti Tirta Investasi yang bergerak di bidang pengolahan air laut menjadi air bersih senilai Rp10.000.000.000,-.

"Masih ada sejumlah investor lagi yang sedang mengurus perizinannya. Dan kita optimis, investasi di Meranti akan terus menanjak naik seiring dengan percepatan pembangunan infrastruktur dan kebijakan iklim investasi yang kondusif," jelas Tedy Mar. ***

Pemko Tanjungpinang Peringati Hari HIV/AIDS Se-Dunia

WALIKOTA Tanjungpinang Suryatati A Manan menyampaikan sambutan.

BADAN Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BP2KB) Kota Tanjungpinang menggelar puncak peringatan Hari HIV/AIDS Sedunia pada 1 Desember 2012, di Lapangan Pamedan A Yani, Minggu (9/12) lalu. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan.

Pemko Tanjungpinang melalui BP2KB dalam mem-

peringati Hari HIV/AIDS ini melakukan berbagai kegiatan seperti, sosialisasi di sekolah-sekolah, pembagian bunga dan pita logo HIV/AIDS disetiap lampu merah, sosialisasi di tempat lokalisasi KM 15 Tanjungpinang, dan cara puncaknya menggelar jalan santai dan pembagian door prize.

Endang Susilawati, Sekretaris BP2KB Tanjungpinang dalam sambutannya

mengatakan, dalam rangka memperingati Hari AIDS sedunia ini sudah dilaksanakan sejak tanggal 1 Desember. Rangkaian kegiatan tersebut berupa kampanye simpatik dengan membagikan 1.000 kuntum bunga dan brosur kepada masyarakat Tanjungpinang.

Selain itu, digelar pula kegiatan mengumpulkan 1.000 tanda tangan sebagai wujud kepedulian akan memerangi

virus HIV/AIDS serta kegiatan sosialisasi lainnya. Dan puncak acara digelar di Lapangan Pamedan A Yani dengan menghadirkan artis ibukota Ayu Diah dan Jackline yang juga vokalis Band Cokelat.

Suryatati A Manan dalam sambutannya berpesan kepada generasi muda Kota Tanjungpinang khususnya para pelajar dan mahasiswa akan bahaya virus HIV/AIDS.

Usia muda memang usianya banyak mencoba, namun bukan mencoba hal-hal negatif yang bisa menjerumuskan ke jurang hitam. Tapi harus mencoba hal-hal baru yang positif. Hidup ini pilihan, namun kita harus memilih yang baik dan bagus untuk dijalani, bukan memilih hal yang tidak baik.*** Narasi dan Foto: Sutana

BP2KB dan dibantu mahasiswa membagikan brosur pencegahan HIV/ NARASUMBER saat sosialisasi HIV/AIDS di Lokalisasi KM 15 AIDS di sekolah-sekolah.

Tanjungpinang.

VOKALIS Band Cokelat Jackline dan Suryatati A Manan beserta undangan, mengajak kaum muda untuk menghindari dan menjauhi HIV/AIDS.

KEGIATAN mengumpulkan 1.000 tanda tangan sebagai wujud kepedulian akan memerangi virus HIV/AIDS. RIBUAN masyarakat mengikuti jalan santai.

PANITIA acara dan relawan dari kalangan anak muda usai memperingati ARTIS ibukota Ayu Diah dan Jackline bersama seluruh panitia peringatan Hari HIV/AIDS. Hari HIV/AIDS.

CMYK

SEKRETARIS BP2KB Tanjungpinang Endang Susilawati menyampaikan laporan.

Editor: Afrizal & Amri, Layouter: Fahrullazi

7

SAMBUNGAN Rabu,

Dicemburui Fans

Sambungan hal 1 langsung ramai di ranah dunia maya. "Seru pengalaman wawancara dengan mereka. Sempat dicemburuin," kata Gita saat ditemui di Rumah Andaran, Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (18/12).

Ia juga mengaku, twitternya dibanjiri komentar. "Heboh deh pokoknya. Senang dapat pengalaman dan cerita seru album mereka," ujarnya lagi.

Anak musisi Erwin Gutawa itu

menyatakan, tawaran untuk mewawancarai pelantun 'What Makes You Beautifull' itu sudah cukup lama. Tapi akhirnya, baru bisa direalisasikan Oktober lalu.

"Tawaran wawancara itu sudah datang lama. Dengan One D itu kebetulan aku satu label. Sempat batal berapa kali, diundur.

Tiba-tiba dikonfirm Oktober kemarin dan akhirnya kejadian juga wawancara mereka," kata gadis

berusia 19 tahun itu.

Untuk mempersiapkan list wawancara, Gita pun mencari tahu mengenai kelima remaja lelaki asal Inggris dan Skotlandia itu. Ia tidak bisa menutupi kekagumannya terhadap boyband yang beranggotakan pria tampan. "Aku bikin question list, lalu cari tahu tentang lagu-lagu mereka, biar aku bisa lebih banyak tanya. Keren-keren banget mereka," katanya bangga. (vvn)

merintah menarik mundur TKI dari Malaysia, usir warga Malaysia dari Indonesia dan putuskan hubungan diplomatik Indonesia-Malaysia.

Mahasiswa yang melakukan aksi demo tersebut berorasi dengan lantang. Mereka mengutuk pemerintahan Diraja Malaysia yang selama ini selalu bersikap arogan, melecehkan dan selalu berlaku aniaya terhadap TKI dan nelayan yang mencari ikan di perairan Indonesia.

Setelah puas menggelar aksi, mahasiswa bergerak ke Rumah Sakit Otorita Batam-BP Batam.

Selanjutnya mereka kembali ke Tanjungpinggir, tempat pertemuan mahasiswa nasional digelar.

Terpisah, Ketua Penyelenggara Pertemuan Mahasiswa Nasional (Teman), Hazhary mengungkapkan, pihaknya sudah siap perang dengan Malaysia. Langkah awal pihaknya akan melemparkan virus ke negara itu. Virus itu merupakan karya mahasiswa Indonesia.

"Beberapa teman-teman akan berangkat ke perbatasan. Mereka akan menebar virus yang bisa menebar penyakit ke negara itu," katanya.

Dikatakan Hazhary, aksi Ganyang Malaysia di Batam merupakan tindaklanjut dari pertemuan perwakilan mahasiswa 11 provinsi beberapa waktu lalu. Dalam kesempatan itu, para aktivis mahasiswa jaringan kampus se-Indonesia merasa terpanggil untuk melakukan gerakan melawan Malaysia. Karena kesewenang-wenangan warga negara Malaysia terhadap WNI di sana sudah keterlaluan. Dan banyak fakta pelecehan yang selama ini sudah diinventasir mereka.

"Kami mahasiswa Indonesia tidak rela bangsa ini terus dihina

dan direndahkan. Kalau memang kita serumpun, sikap-sikap arogan yang dipertontonkan masyarakat Malaysia sudah sangat tidak layak," ucapnya.

Dalam kesempatan itu, pihaknya juga mengultimatum Pemerintahan SBY-Boediono untuk bersikap tegas terhadap hubungan diplomatik dengan Malaysia. Kalau perlu, kata Hazhary, SBY segera memutuskan untuk mengakhir hubungan diplomatik yang terjalin selama ini.

"Kita ini bangsa yang besar dan kuat. Kita tidak butuh belaskasihan bangsa lain asalkan seluruh elemen bangsa bersatu padu membangun kemandirian. Termasuk kita harus segera menasionalisasi aset tambang dan migas yang ada di republik ini," tukasnya.

Hazhary menambahkan, pertemuan mahasiswa nasional itu diikuti oleh 150 aktivis dari berbagai kampus di Nusantara. Mereka datang dari Sabang sampai Merauke.

Fahmi, mahasiswa dari Cirebon mengaku saat ini rela meninggalkan ujiannya demi perjuangan martabat bangsa. Katanya, apalah artinya lulus dan jadi sarjana, kalau ke depan bangsa ini dipandang remeh oleh negara jiran Malaysia.

"Perjuangan ini sangat penting.

Ini demi tegaknya martabat dan kedaulatan bangsa ini ke depannya. Biar bangsa ini disegani dan tidak diremehkan lagi," katanya.

Mantan Presiden Mahasiswa Universitas Batam (Uniba), Wan Azli Rahmanita setuju dengan pergerakan ini. Sudah saatnya bangsa ini bangkit untuk menegaskan eksistensi mereka di mata dunia.

"Saya setuju, kalau kita Ganyang Malaysia," katanya. (fur/vnr)

Mahasiswa Aksi

Sambungan hal 1 larnya aksi, mahasiswa pun akhirnya mengurungkan niat mereka ke laut. Mereka lantas menggelar demo di darat. Selain berorasi, mahasiswa juga membubuhkan cap jempol darah di kain panjang, serta membakar bendera Malaysia.

Semula, para mahasiswa akan mencarter speedboat lalu menggelar aksi Ganyang Malaysia di laut antara perbatasan Malaysia dan Batam (Indonesia).

"Kalau mereka demo di laut kita amankan, karena membahayakan mahasiswa. Bukan menangkap, tapi mengamankan," kata Yotje saat meninjau langsung aksi mahasiswa. Yakin massa sudah bisa dikendalikan, kapolda pun lantas meninggalkan lokasi demo.

Sementara itu, dalam orasinya mahasiswa juga menyatakan siap perang melawan Malaysia yang dinilai arogan dan merendahkan martabat bangsa Indonesia dengan berbagai sikap yang terjadi kepada Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Malaysia selama ini.

Aksi itu juga bentuk dukungan terhadap rekan-rekan mereka yang berangkat keperbatasan untuk melawan Malaysia.

"Ini berdasarkan rekomendasi kegiatan Temu Mahasiswa Nasional (TEMAN) yang berlangsung sejak 15 Desember lalu," ujar Waode Nurlansi, Sekretaris Penyelenggara TEMAN. Menurut mahasiswa asal Universitas Haluoleo Sulawesi Tenggara ini, aksi tersebut merupakan beberapa bagian dari rencana aksi Ganyang Malaysia. Karena, selama ini negara yang mengaku serumpun itu telah melecehkan bangsa Indonesia.

Aksi ini juga meminta agar pe-

Dari Batubata

Sambungan hal 1 pengusaha Melayu sekaligus cendekiawan di masa Kerajaan RiauLingga. Kemasyuran namanya menyamai Raja Ali Haji.

Menurut sejarah, pada tanggal 26 Juli 1989, Raja Ali Kelana mendapat surat pelimpahan pengelolaan Pulau Batam dari Yang Dipertuan Muda Raja Muhammad Yusuf Al-Ahmadi. Raja Ali Kelana kemudian membangun pabrik batubata dengan nama Batam Brick Works di Batuaji, di sekitar kawasan Tanjunguncang.

Bangunan-bangunan penting di Johor dan Singapura banyak yang menggunakan batubata produksi Batam Brick Works. Demikian juga beberapa bangunan rumah lama, termasuk Masjid Sultan di Pulau Penyengat, Kota Tanjungpinang.

Dari puing-puing rumah lama di Pulau Penyengat, bahkan sampai sekarang masih ada batubata bertuliskan 'BATAM' yang merupakan produksi Batam Brick Works.

Kini, Batam berkembang sebagai salah satu kota industri dan pariwisata cukup pesat di Indonesia.

Pencapaian ini tidaklah serta-merta, di tengah jalan terjadi pasang surut di sektor perekonomian.

Dalam rentang waktu tahun 1945 sampai 1975, terjadi berbagai peristiwa, di antaranya kedudukan kecamatan yang semula di Pulau Bulu dipindahkan ke Belakang Padang. Dalam rentang waktu tersebut, Batam mengalami pasang surut karena Belanda dan Jepang amsih tetap ingin memainkan pengaruhnya, sementara di tingkat pusat pernah diterapkan kebijakan konfrontasi dengan Malaysia yang memberikan implikasi cukup luas terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat.

Batam semula berada di era keemasan dollar, berubah menjadi daerah yang sulit akibat kebijakan konfrontasi yang bersimbol 'Ganyang Malaysia' tersebut.

Hubungan perdagangan RI dengan Singapura terputus, bahkan pemerintah RI menjadikan Batam sebagai basis perjuangan terdepan dengan menempatkan rubuan KKO (Korp Komando Operasional, sekarang bernama Marinir) lengkap dalam situasi siap perang.

Keadaan Batam kembali membaik pasca G.30S.PKI di mana konfrontasi dengan Malaysia berakhir.

Pada tahun 1968, Pertamina menjadikan Pulau Batam sebagai pangkalan logistik dan operasional yang berhubungan dengan eksplorasi dan eksploitasi minyak lepas pantai. Selanjutnya, pada tahun 1970-an, pembangunan

19 Desember 2012

Batam mulai digalakkan dengan munculnya Kepres No65 tahun 1970 tentang Proyek Pembangunan Pulau Batam dan menunjuk DR Ibnu Sutowo sebagai ketua.

Periode 1969-1975 dinamakan sebagai periode persiapan pengembangan Batam, dilakukan secara terprogram, berkelanjutan, dan berkesinambungan.

Pada tahun 1976, keluar Kepres No60, menunjuk JB Sumarlin ketua pengembangan Batam.

Masa JB Sumarlin dikenal sebagai periode Konsolidasi, karena pembangunan di Batam saat itu relatif tidak mengalami perkembangan.

Selanjutnya, melalui Kepres No194/M/1978, Presiden Soeharto menunjuk Prof DR Ing BJ Habibie sebagai Ketua Otorita pengembangan Daerah Industri Pulau Batam (OPDIPB) dan Mayjend TNI Soedarsono sebagai Ketua Badan Pelaksana. Periode kepemimpinan Habibie ini berlangsung sejak 1978-1998, dikenal sebagai Periode Pembangunan Prasarana, Penanaman Modal dan Industri.

Beberapa rekam sejara tercatat di era ini, antara lain regulasi yang sedemikian kuat dari pemerintah pusat, seperti pelimpahan wewenang pengurusan dan Penilaian Pemohonan Penanaman Modal di Pulau Batam pada Februari 1978, penetapan seluruh wilayah Pulau Batam menjadi Bonded Ware House pada 24 November 1978, penetapan Pulau Batam sebagai daerah khusus di bidang keimigrasian tahun 1980, pelimpahan wewenang di bidang perdagangan dan koperasi tahun 1983, dan sebagai pintu masuk wisatawan dari luar negeri tahun 1983.

Sejak periode tersebut, daerah industri Pulau Batam mulai dipasarkan secara besar-besaran dan mulai menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. Pada tahun 1984, pemerintah menetapkan semua wilayah Batam ditambah Pulau Janda Berias, Tanjung Sauh, Ngenang, Kasem dan Moi-moi sebagai Bonded Area. Sejak saat itu, Batam mulai menggeliat dan menjadi salah satu sentra pertumbuhan ekonomi termasyhur ke seluruh dunia.

Selanjutnya, sejak Juli 1998April 2005, kepemimpinan Otorita Batam dipegang oleh Ismeth Abdullah. Periode ini merupakan Pengembangan Pembangunan Prasarana dan Penanaman Modal Lanjutan dengan perhatian lebih besar ditujukan pada kesejahteraan rakyat dan perbaikan iklim investasi. Setelah itu, kendali Otorita Batam yang kini berganti nama menjadi Badan Pen-

gusahaan Batam dipegang oleh Mustofa Widjaja. Era ini menekankan pada Peningkatan Sarana dan Prasarana, Penanaman Modal serta Kualitas Lingkungan Hidup.

Selain Otorita Batam, pemerintah juga membentuk Kotamadya Batam melalui PP No34 tahun 1983, dimana pada tanggal 24 Desember 1983 dilantik Ir H Usman Drama sebagai Walikotamadya Administratif Pertama. Keberadaan dua institusi di Batam ini mengharuskan pemerintah mengeluarkan Keppres No7 tahun 1984 tentang hubungan kerja antara Kotamadya Batam dengan OPDIPB guna menciptakan sinkronisasi dan sinergitas penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Kepemimpinan Usman Drama berakhir tahun 1989. Kemudian pada bulan Oktober 1989-1999, Kotamadya Administratif Batam dipimpin R A Aziz sebelum digantikan oleh M Nazief Soesila Dharma.

Diterbitkannya UU No22 tahun 1999 dan UU No53 tahun 1999, Kotamadya Administratif Batam berubah menjadi Daerah Kota Otonom. Saat itu juga dibentuk DPRD Kota Batam dengan ketua pertamanya Taba Iskandar.

Kala itu, wilayah administratif pemerintah juga mengalami pengembangan dari 3 kecamatan menjadi 8 kecamatan dan 51 kelurahan. Kini Batam memiliki 12 kecanatan dan 64 kelurahan.

Pada tahun 2001-2005, Kota Batam dipimpin Walikota Nyat Kadir dan Asman Abnur sebagai Wakil Walikota Batam. Selama periode ini terjadi beberapa perubahan yang signifikan, terutama terkait pelaksanaan kewenangan dan urusan pemerintahan di daerah. Beberapa kewenangan dan urusan yang semula berada di Otorita Batam dikembalikan kepada Pemerintah Kota Batam sesuai regulasi yang berlaku.

Tahun 2005-2006, terjadi kekosongan pimpinan daerah setelah Nyat Kadir mencalonkan diri menjadi Gubernur Provinsi Kepri dan Asman Abnur menjadi Anggota DPR RI, maka diangkatlah Manan Sasmita sebagai Penjabat Walikota.

Selanjutnya, melalui Pemilukada langsung tahun 2006, terpilih Ahmad Dahlan dan Ria Saptarika sebagai pasangan Walikota dan Wakil Walikota Batam. Kepemimpinan keduanya berlangsung dari 1 Maret 20062011. Selanjutnya, sejak 1 Maret 2011, Pemko Batam dipimpin oleh Ahmad Dahlan dan Rudi sebagai Walikota dan Wakil Walikota. (tim)

Ketegaran

Sambungan hal 1 laut, menghadang langsung Samudera Pasifik yang anginnya keras mendera. Tidak ada pohon lain yang tumbuh di sekitarnya, kecuali pohon itu.

Rupanya beberapa tahun lalu sebutir biji pohon terbawa angin, dan jatuh di cela batu granit yang ada tanahnya. Benih itu kemudian tumbuh, tetapi setiap kali batang muncul keluar, langsung hancur diterpa angin Pacific yang ken-

cang. Terkadang pohon itu tumbuh agak besar tapi badai kembali memporakporandakannya.

Sekalipun demikian, akarnya terus tumbuh menghunjam ke bawah mencapai tanah melewati poros-poros batu granit sambil menghisap mineral-mineral di sekitarnya.

Sementara itu batangnya tumbuh terus setelah berkali-kali dihancurkan angin kencang, makin

10 Tokoh

Sambungan hal 1 gerah Batam Madani 2012 diberikan kepada media massa di Batam. Katanya, karena peran media sangat realistis semua dalam memberikan kontribusi nyata membangun dan memberikan kritikan terhadap pemerintah.

"Kenapa tiga media, karena memang perannya sangat besar dalam membangun Batam. Seperti halnya dulu Sijori Mandiri (sekarang Haluan kepri) tak hentihentinya mengkritik kita. Tapi, kita apresiasi ini, karena memang untuk membangun, kita pemerintah menganggap itu masukan," kata Dahlan.

Dalam penilaian ini, ada tim yang menilai untuk menetukan yang berhak menerima ini semua.

Setidaknya ada tujuh orang yang menilai sejak tiga bulan lalu, dan inilah hasilnya tanpa ada yang diubah.

"Konsisten terus memberikan sesuatu ke Batam, tanpa terkontaminasi dengan yang lainnya. Memberikan kontribusi, bermanfaat bagi orang banyak. Konsisten terus menerus," kata Dahlan.

Namun demikian, Dahlan mengakui, untuk tokoh Iingkungan hidup saat ini, di Batam belum ditemukan orang yang tepat secara

gerak kapal yang diurus oleh para agen kapal berlaku setiap dua minggu dengan besaran pengenaan biaya setiap kapal bervariatif. Ada kapal hisap yang dikenakan biaya pengurusan sebesar Rp3,5 juta, namun ada juga Rp2,5 juta.

"Namun fakta yang cukup mencengangkan, ada teman saya pemilik kapal hisap yang awalnya kena Rp30 juta, lalu turun menjadi Rp20 juta, kemudian turun lagi menjadi Rp5 juta, dan terakhir hanya bayar Rp2,5 juta saja,” tutur pengusaha kapal hisap timah lainnya.

Pengusaha yang juga meminta agar namanya tidak ditulis di koran menambahkan, di samping biaya operasional yang dikeluarkan setiap mengurus perizinan olah gerak kapal setiap dua minggu sekali, para pengusaha kapal hisap juga membayar biaya labuh dan biaya tambat sebesar Rp800 ribuan.

“Biaya labuh dan biaya tambat yang dikenakan ke kita tidak ada bukti kwitansinya, hanya agen yang menagih ke kita,” ujarnya penuh tanda tanya.

Ketua DPC INSA Kabupaten Karimun, Bustami Dt Rajo Marah saat dimintai komentarnya terkait hal ini tidak serta merta menjawabnya. Dia meminta hal itu ditanyakan langsung kepada Kepala Adpel.

kalau sudah tertipu," katanya.

Menurut dia, mobil yang kini digunakannya merupakan hasil tukar tambah Toyota Corola yang dulu dipakainya. Selain mobil, ia juga menyerahkan uang Rp10 juta kepada pihak RK Mobil, dengan tujuan untuk memperkecil utang.

Sisanya sebanyak Rp100 juta, dikreditkan dengan tenor waktu lima tahun. Saat itu, harga jual mobil tersebut Rp175 juta.

"Saat itu disepakati cicilan saya Rp2,5 juta sebulan. Dan sekarang sudah berjalan lima bulan. Jika ditotal uang yang sudah masuk ke RK Mobil mencapai Rp90 juta," sebut Ad. Pan, konsumen lainnya mengaku tidak tahu di lembaga keuangan mana BPKB mobilnya digadaikan RK Mobil. Sebab, selama ini dalam pikirannya BKPB mobilnya hanya ada di RK Mobil.

"Kita tidak menyangka, kalau shoowroom sebesar itu akan menipu. Tapi apa pun alasanya, saya akan perjuangkan mobil saya ini, karena saya membelinya resmi di showroom bukan melalui perorangan. Itu kalau sewaktu-waktu pihak bank datang ingin menarik mobil saya," ucapnya.

Kini, mobil-mobil milik RK Mobil yang diparkir di halaman shoowroom disegel sejumlah perusahaan leasing dan BPR. Rencananya, mobil tersebut akan dibawa paksa oleh masing-masing leasing dan BPR. Sedangkan mobil yang masih berada di tangan konsumen akan dilacak setelah kreditnya dinyatakan menunggak.

Pantauan Haluan kepri, puluhan orang tampak bolak-balik ke shoowroom yang beralamat di Simpang Kuda, Sungai Panas, Batam itu. Mereka ada yang dari leasing dan BPR, ada juga yang konsumen. Kasus tersebut kini sudah ditangani kepolisian.

Kabid Humas Polda Kepri Kombes Hartono yang dikonfirmasi tadi malam, meminta Haluan kepri menunggu sebentar setelah menanyakan perkembangan kasus tersebut ke penyidik yang menangani perkara itu.

"Tunggu ya, saya tanya penyidik yang menanganinya dulu. Nanti saya telepon balik," katanya. Setelah menunggu beberapa menit, Haluan kepri kembali menghubungi Hartono, namun yang bersangkutan tidak menjawab. ***

HM Sani Terima

Sambungan hal 1 "Terima kasih pak gubernur kehadirannya. Kepri luar biasa," kata Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Gumelar kepada Gubernur Sani yang didampingi Ny Hj Aisyah Sani.

Peringatan tahun ini mengambil tema Peran Perempuan dan Lakilaki Dalam Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan Menuju Kesejahteraan Bangsa. Kepada Sani, ketika menerima APE Utama, Presiden SBY bertanya kabar dan mengucapkan selamat.

"Apa kabar Pak Gubernur. Selamat ya," kata SBY seperti dikatakan kembali Sani. Sani sendiri langsung menjawab baik. Kepri,

"Informasi yang kami dapat, ketua INSA sudah mendengar dan mendapatkan kabar perihal adanya beban biaya dari setiap pengurusah izin olahgerak kapal yang dikeluhkan ini," ucap pengusaha tadi.

Kepala Adminsistrator Pelabuhan (Adpel) Tanjung Balai Karimun, Capt Gajah Roseno saat dikonfirmasi membantah semua tudingan tersebut. Pihaknya tidak pernah melakukan pemaksaan maupun penekanan kepada para agen kapal setiap mengurus izin olah gerak kapal.

“Memang tidak ada tarif resmi yang dikenakan, selama ini kita hanya mengharapkan pengertian dan win-win solution dari para agen dan pemilik kapal,” ujar Gajah.

Menurut dia, izin olah gerak kapal memang merupakan kewenangan dari Adpel Tanjung Balai Karimun yang dikeluarkan setiap 2 minggu sekali sesuai dengan dasar hukumnya, yakni UU No 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran Pasal 208 ayat 1 dan Pasal 216 ayat 2, PP No 7 Tahun 2000 Tentang Kelautan, PP No 51 Tahun 2002 Tentang Perkapalan, PP No 21 Tahun 2010 Tentang Perlindungan Lingkungan Maritim Pasal 3,4,5 dan Peraturan Bandar Tahun 1925 Pasal 2 dan 4. (hhp)

Pengusaha Mobil

Sambungan hal 1 persen dari harga jual, mobil pun sudah bisa dibawa pulang. Jangka waktu kredit yang ditawarkan bervariasi, ada yang satu tahun, dua tahun, sampai lima tahun.

"Si pemilik showroom mendapatkan dua keuntungan. Pertama dari bank atau leasing, kemudian dari konsumen yang membeli mobil dengan fasilitas kredit bunga ringan," kata Ad, salah seorang konsumen RK Mobil, Selasa (18/12).

Ad baru tahu shoowroom tersebut bermasalah ketika hendak membayar cicilan kredit mobil Toyota yang dibelinya dengan cara tukar tambah di shoowrom tersebut. Saat itu, ia melihat ruko yang selama ini digunakan RK Mobil untuk berkantor dalam keadaan tutup.

Kemudian, mobil-mobil milik RK Mobil yang selama ini diparkir di halaman ruko dalam keadaan disegel bank dan leasing. Dari informasi yang ia peroleh, pemilik RK Mobil Affandi diduga kabur setelah kedoknya terbongkar.

"Saya terhenyak ketika mendengar informasi itu. Tak percaya saya coba hubungi bos RK Mobil Pak Affandi, tapi ponselnya tidak aktif. Dari situ baru saya sadar

terus menerus memberikan kontribusi. Begitu juga dengan tokoh pemuda.

"Kita mencari tokoh lingkungan hidup. Tapi sampai sekarang, belum ditemukan yang konsisten.

Begitu juga dengan para pemuda," kata Dahlan.

Dalam acara tersebut, semua penerima penghargaan menggunakan busana khas melayu dengan selempang di dadanya. Dikarenakan tokoh lingkungan tidak ada, maka Anugerah Batam Madani 2012 hanya diserahkan kepada 9 tokoh yang dianggap berjasa membangun Batam. (mnb)

Biaya Izin

Sambungan hal 1 mereka melakukan pengurusan izin olah gerak kapal melalui agenagen kapal yang mereka tunjuk sering kali menghadapi situasi yang tidak mengenakkan. Para agen kapal mesti mengeluarkan biaya yang tidak semestinya dikeluarkan.

“Ini sudah menjadi rahasia umum, kami para pelaku usaha di sini sekaligus sebagai pemilik dari kapal-kapal hisap timah sangat merasa terbebani dengan biaya yang menurut kami tidak wajar dan sangat memberatkan,” kata salah seorang pengusaha kapal hisap timah yang minta namanya dirahasiakan di Hotel Aston Karimun, Selasa (18/12).

Para pengusaha menduga, kebijakan ini sudah tidak sesuai lagi dengan situasi dan kondisi yang ada serta sudah mengarah ke penyalahgunaan wewenang yang diduga dilakukan oleh oknum-oknum di Adpel Tanjung Balai Karimun.

“Di daerah lain kami tidak pernah mendapatkan situasi yang seperti ini, kami juga ada melakukan kegiatan usaha di wilayah lain seperti di daerah Bangka Belitung, tapi kami tidak pernah mengeluarkan biaya yang semahal ini,” ujarnya penuh keheranan.

Kata pengusaha tadi, izin olah

lama makin kokoh dan liat sampai akhirnya cukup kuat menahan terpaan badai, sekalipun bentuknya tidak karuan. Oleh orang Amerika, pohon tersebut dianggap sebagai symbol ketegaran karena seakanakan memberi pelajaran kepada umat manusia untuk tetap tabah dan gigih dalam menghadapi berbagai cobaan dan gelombang kehidupan. Kalau Pohon Bisa bertahan, bagaimana dengan kita? (ibc)

menurut gubernur sangat berkomitmen dalam mewujudkan kesetaraan gender termasuk pemenuhan hak anak-anak di dalam segala sektor pembangunan. Hal ini sejalan dengan program MDGs. Presiden dalam kesempatan itu mengatakan perlunya kontribusi ibu-ibu dalam dunia pendidikan, sosial dan kesehatan. Termasuk mendorong dalam gerakan melestarikan lingkungan.

"Karena ibu-ibu bukan hanya berkata saja, tapi melakukan aksi nyata," kata SBY. SBY juga mengatakan perlunya penghormatan dan pemuliaan kepada kaum perempuan. "Sebenarnya

budaya yang hendak kita bangun dan hadir di negeri ini adalah budayakan saling menghormati dan memuliakan. Kaum lelaki menghormati dan memuliakan perempuan dan perempuan menghormati dan memuliakan lelaki," tutur SBY. SBY pun setuju dengan apa yg disampaikan Linda Agum Gumelar, yaitu menghormati lembaga perkawinan.

SBY mengajak semua untuk mencegah pelecehan kaum perempuan, namun menghormati dan melindungi hak-hak kaum perempuan.

"Ajak semua pemimpin di negeri ini, untuk menjadi contoh, teladan, sekaligus memberi contoh," kata SBY. (r/rul) Editor: Andi, Layouter: Dieky Saputra

CMYK

Rabu 19 Desember 2012

8

Pemprov Kepri Gelontorkan Bantuan bagi Nelayan PEMPROV Kepri kembali menggelontorkan bantuan bagi masyarakat nelayan.

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wakil Gubernur Kepri DR HM Soerya Respationo,SH MH, saat menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Nusantara ke-13 di halaman Kantor Gubernur

Kepri, Senin (17/12).

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kepri Raja Ariza yang dijumpai usai acara mengatakan, Pemprov Kepri melalui DKP telah menyalurkan bantuan kepada masyarakat nelayan di seluruh Kepri. Bantuan tersebut berupa kapal

tangkap ikan, alat tangkap ikan, mesin ketinting, dan alat pengolahan hasil perikanan, dengan tujuan untuk mensejahterakan masyarakat nelayan.

Jumlah nelayan yang telah menerima bantuan sebanyak 5.967 nelayan.

Jumlah bantuan pengadaan kapal ikan

dengan kapasitas 2 GT beserta alat tangkap kepada masyarakat hingga tahun 2012 sebanyak 299 unit untuk 598 nelayan.

Sementara bantuan pengadaan kapal ikan dengan kapasitas 5 GT beserta alat tangkap kepada masyarakat Kepri hingga tahun 2012 seba-

nyak 138 unit untuk 690 rumah tangga perikanan (RTP) nelayan.

Sedangkan bantuan pengadaan kapal ikan dengan kapasitas 30 GT beserta alat tangkap, kata Raja Ariza, hingga tahun 2012 DKP telah menyalurkan kapal sebanyak 14 unit untuk 140 RPT nelayan.

Bantuan berupa mesin ketinting pada tahun 2012 juga telah disalurkan sebanyak 350 unit untuk 350 nelayan. Tahun 2012 ini, Pemprov Kepri melalui DKP telah memberikan bantuan alat tangkap perikanan kepada 4.179 nelayan.

Peringatan Hari Nusantara itu mengambil

tema "Meningkatkan Wawasan dan Budaya Bahari Melalui Peningkatan SDM dan Iptek" dikhususkan pada bidang nelayan, dengan harapan dapat meningkatkan budidaya laut.*** Narasi: Darul Qutni Foto: Sutana

SOERYA Respationo dan sejumlah Kepala SKPD bersama perwakilan nelayan penerima bantuan kapal dan alat tangkap ikan.

WAKIL Gubernur Kepri, DR HM Soerya Respationo,SH MH menjadi inspektur upacara peringatan Hari Nusantara ke-13

KEPALA Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kepri Raja Ariza.

PERWAKILAN nelayan penerima bantuan bersama Raja Ariza, Relawan Zai dan Kabid di lingkungan DKP Kepri.

KABID Perikanan Tangkap DKP Kepri Sudeswan Shasmand.

SOERYA Respationo menyerahkan bantuan alat tangkap ikan secara simbolis kepada nelayan.

DANLANUD Tanjungpinang menyerahkan bantuan jaring kepada nelayan.

CMYK

SOERYA Respationo menyerahkan bantuan kapal dan alat tangkap ikan secara simbolis kepada nelayan.

DANLANTAMAL IV Tanjungpinang dan Komandan Korem 033/WP menyerahkan bantuan kepada nelayan.

RAJA Ariza beserta Sekretaris DKP, Relawan Zai dan Kabid di lingkungan DKP Kepri.

KAKANWIL Kemenag Provinsi Kepri Handarlin Umar menyerahkan bantuan kepada nelayan.

KEPALA SKPD dan FKPD Kepri mengikuti upacara peringatan Hari Nusantara ke-13.

Editor: Amri, Layouter: Muhammad Fahrullazi

CMYK

CMYK Rabu,

19 Desember 2012

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

04:44

12:10

15:35

18:12

Isya’

19:27

PNS Pemko Bingung Dana Asuransi Tak Jelas

Jon Kenedi M.Eng.MM Kabid Kesyahbandaran

Dihantam Badai Taifun SIAPA menyangka, orang yang dulunya bernasib buruk tiba-tiba berubah menjadi baik. Begitu juga sebaliknya, dulunya senang, kini berubah menjadi susah.

Perputaran nasib tersebut dirasakan benar oleh lelaki yang bernama lengkap Jon Kenedi M.Eng.MM ini.

Waktu masih sekolah, Jon bercita-cita ingin menjadi Angkatan Laut, tapi karena tidak diterima Jon memutuskan untuk menjadi pelaut. Sehingga, sejak tahun 1992 sampai 2002, Jon menjalankan hari-harinya di tengah laut, dengan menjadi ABK kapal tangker yang membawa barang hingga berkeliling dunia. " M e n j a d i p el a u t t i dak mudah. Banyak tantangan. Seorang pelaut harus bisa bertahan hidup dalam kondisi a p ap u n d a n d e n g a n t a n t an g a n alam yang sangat besar.

Karena itu, syarat menjadi seorang pelaut harus sabar,"ungkap lelaki kelahiran Tiku, Sumatera Barat ini.

Dihantam Badai Bersambung ke hlm 10

BATAM CENTRE (HK) — Sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkup Pemerintahan Kota Batam mengaku bingung dengan nasib asuransi kesehatan yang dibayarkan melalui pemotongan gaji ke Bumi Asih.

Oleh: Taslimahudin, Liputan Batam Sebab, hingga kini mereka tidak tahu bagaimana kelanjutannya setelah Pemko Batam memutus kontrak dengan Bumi Asih, karena pailit.

Informasi akan ada pengembalian dana yang selama ini

mereka bayarkan, juga simpang siur. “ Entahlah, bagaimana kelanjutan. Yang jelas kontraknya sudah diputus dengan Pemko

PNS Pemko Bersambung ke hlm 10

Pelansir Kuras Solar Pakai Jerigen BATAM (HK) — Sejumlah pelangsir solar terus menguras solar di sejumlah SPBU di Kota Batam. Kali ini, dalam melakukan aksinya mereka menggunakan jarigen bersama-sama.

Pantauan Haluan Kepri, stok solar hanya bertahan dua

jam setelah mendapatkan pasokan dari pihak PT Pertamina. Seperti di SPBU Tanjunguncang, puluhan mobil pelansir berbagai jenis, memenuhi antrean panjang untuk mendapatkan solar dengan meng-

Pelansir Kuras Bersambung ke hlm 10

CECEP/ HALUAN KEPRI

BERIKAN PENGARAHAN — Komandan Kodim Letkol Ahmad Rizal Ramdhani memberikan pengarahan pada upacara serah terima pasukan pleton Yudha wastu Pramuka jaya yang melakukan napak tilas di SMK Kartini Baloi, Selasa (18/12).

Kegiatan tersebut dalam rangka peringatan HUT Infanteri TNI AD ke-67.

Kodim Batam Gelar Napak Tilas Peringatan Hari Juang Kartika BATAM (HK) — Kodim 0316 Batam memperingati Hari Juang Kartika atau HUT In-

fanteri TNI-AD ke-67 tahun 2012 yang jatuh setiap tanggal 5 Desember, dengan meng-

gelar napak tilas.

Kegiatan yang sudah menjadi tradisi ini, ditujukan untuk meningkatkan semangat juang dan soliditas prajurit Infanteri dalam mendukung tugas pokok TNI. “ Napak tilas ini ditujukan untuk mengenang perjuangan Panglima besar Jendral Sudirman, sehingga semangat juang dan solidaritas prajurit semakin tinggi,” ujar Dandim 0316/Batam, Letkol Czi Ahmad Rizal Ramdhani saat melepas pleton etape ke-9 di SMK Kartini, Baloi, Selasa (18/12).

Rizal mengatakan rangkaian napak tilas Hari Juang Kartika 2012 ini terdiri dari sembilan etape, dimana setiap pleton terdiri dari 39 personil TNI Yonif 134/Tuah Sakti harus berjalan sepanjang 20 kilometer dari tiap titik komando.

Dimana pelaksanaannya dilakukan di tiga kota di Kepri, yakni Karimun, Tanjungpinang dan Batam. Dimana setiap kota terdiri dari tiga etape,

Kodim Batam Bersambung ke hlm 10

CMYK

Editor: Afrizal, Layouter: Mulia Aditya

METRO BATAM

10

Rabu,

19 Desember 2012

Merenung Masa Lalu, Menyukuri Masa Sekarang dan Berharap di Masa Depan Batam KEMAJUAN pembangunan suatu kawasan merupakan hasil bersama kerjasama semua pihak.

Sama-sama berjuang untuk meraih kejayaan yang gemilang di negeri terbilang Batam Bandar Dunia Madani dan Moderen, suatu cita-cita bersama khususnya warga Batam. Di milad yang ke 183 Kota Batam dari penanggalan historial tentunya harus dirasakan dan menjadi milik masyarakat. Secara legal-formal penetapan Hari Jadi Kota Batam tanggal 18 Desember 1929 melalui Peraturan Daerah (Perda Kota Batam) Nomor 4 Tahun 2009 (Bab III, Pasal 3 ayat (1). Selanjutnya dinyatakan bahwa penetapan Hari jadi Kota Batam ini merujuk pada catatan sejarah “...peristiwa ketika Raja Isa ibni Raja Ali diberi kuasa sebagai pemegang perintah atas Nongsa dan rantau taklukannya yang dikeluarkan oleh Commisa-

ris Generaal sekaligus Residen Riouw atas nama Sultan Abdulrahman Syah (1812-1832) dan Yang Dipertuan Muda Riau Vl Raja Jakfar (1808-1832) pada tanggal 22 Jumadil Akhir 1245 Hijriah bertepatan dengan hari Jum’at tanggal 18 Desember 1829 Miladiah...”. Penelusuran historikal ini secara cermat telah dilakukan dan cukup besar kontribusinya yang dilakukan oleh budayawan Aswandi Syahri dkk sehingga dari semua peristiwa sejarah berkaitan dengan pengemnbangan Kota Batam, penanggalan ini yang lebih valid, akurat dan memiliki referensi literatur yang relevan.

Setelah 183 tahun dan melalui berbagai momen penting tahun 1970 (sebagai basis eksplorasi minyak-Keppres No. 56 Tahun 1970), tahun 1973 (sebagai kawasan industri dan berikat-Kep-

Oleh: DR H Syamsul Bahrum (PhD) syamsulbahrum007@gmail.com Kecamatan 2012). Terdappres 41 Tahun 1973), taat hampir 1.150 FDI (Forhun 1983 (Kotamadya Adeign Direct Investment), 26 ministratrif Batam), taKawasan Industri, berbhun 1992 (penambanhan agai fasilitas sosial dan wilayah kerja Otorita Bautilitas publik dengan tam ke Rempang-Galanghampir 450.000 tenaga Keppres No.28 Tahun 19kerja formal dan didukung 92), tahun 1999 (Kota Otosekitar 15.,000 KUKMK nom Batam-UU.No.53 bagi penguatan sekitar Tahun 1999), dan tahun Syamsul 150.000 pekerja di sektor 2007 (FTZ Batam-PP.46 Tahun 2007), maka suatu Desa informal dan non-formal. PAD yang beradsa di Kecamatan Batam (mini) dipungut oleh Suku-Dinas beribukota di Belakang Padang Pendapatan Daerah Dispenda Kabupaten Kepulauan Riau, Riau di tahun 1983 sekitar Rp.500 Provinsi Riau yang di tahun 1970 juta dengan APBD (mini) sekitar dihuni sekitar 6.000 orang dan se- Rp.4.5 miliar di tahun 2012 sudah bahagian besar nelayan menjadi meningkat signifikan menjadi sesuatu kota metropolis yang se- kitar Rp.450 miliar PAD dan makin moderen dengan sekitar Rp.1.4 triliun APBD (2012), suatu 1.060.000 penduduk (hasil akhir kondisi yang patut disyukuri oleh Data Agregat Kependudukan Per- semua pihak.

PNS Pemko

Sambungan hal 9 Batam sejak April lalu. Ada yang bilang, dana yang kami setorkan setiap bulan itu, akan dikembalikan ke kami. Tapi sampai sekarang tak jelas kapan dana itu dicairkan,“kata salah seorang PNS yang enggan nama dan identitasnya disebutkan, kemarin.

Menurut pria yang sudah menjadi PNS sejak 2005 lalu ini, pemutusan kontrak antara Asuransi Bumi Asih dan Pemko Batam dilakukan sejak April 2012. Dana nasabah yang sudah masuk selama ini dijanjikan akan dikembalikan ke masing-masing PNS pada Juli 2012. Namun sampai saat ini belum ada tanda-tanda dana tersebut akan dicairkan.

Dikatakan dia, jumlah pungutan setiap bulanya ditetapkan berdasarkan golongan masing-masing PNS. Rinciannya, golongan II Rp500 ribu, golongan III Rp800 ribu dan honorer Rp250 ribu.

Ia menduga, dana asuransi tersebut sudah cair dari Bumi Asih tapi masih menyangkut di Pemko Batam.

Sebab, tak mungkin pihak Asuransi menahan dana itu, karena sudah putus kontrak.

Hal senada disampaikan PNS lainnya yang juga tidak mau ditulis namanya. Katanya, masalah dana asuransi sering dijadikan guyonan oleh rekan-rekannya sesama PNS. Bahkan ada yang nekad membayar booking fee rumah.

Wakil Walikota Batam Rudi yang dikonfirmasi, kemarin memastikan uang asuransi PNS itu memang b e l u m c a i r s a m p a i s ek a rang. Ia juga membantah telah menggunakan dana tersebut untuk kepentingan pribadinya. “ Saya garansi itu belum cair. Kalau isunya berkembang uang itu ke saya, saya pastikan itu tidak benar.

Mana ada sama saya, saya bukan pengguna anggaran begitu juga Pak Dahlan (Walikota Batam). Kalau uang negara tidak mungkin kita mainkan, begitu juga dengan asuransi, dan tidak ada hubungannya dengan saya,” jelas Rudi.

Kodim Batam

Sambungan hal 9 sedangkan puncak peringatan Hari Juang Kartika ini akan dipusatkan di Kawasan Wisata Ocarina, Batam Centre, Rabu (19/12) pagi.

Semangat Jendral Besar Soedirman, lanjutnya, dalam melepaskan diri dari penjajah-

Rudi memnta pihak-pihak yang memberi info soal asuransi ini agar melihat dengan cermat. Ia juga minta kepada pihak-pihak yang tidak tahu persoalannya dari awal agar tidak banyak bercerita, apalagi sampai mengisukan dirinya yang bermain.

Di tempat terpisah, Sekretaris Daerah Kota Batam Agussahiman mengatakan, pencairan dana asuransi itu sampai saat ini masih dalam proses. Ia menegaskan, apa yang menjadi hak pegawai, pasti dibayarkan. “ Masih proses, mengenai teknisnya ke Kabag Keuangan lah ya. Dia yang tau itu,” ujar Agussahiman, berlalu. ***

an Belanda dan Jepang merebut kemerdekaan Republik Indonesia, patut menjadi tauladan bagi prajurit. Setiap prajurit TNI AD harus mengetahui betapa beratnya perjuangan pejuang dalam melawan penjajahan Belanda dan Jepang dari

muka bumi Indonesia, dimana para pejuang itu rela melepaskan harta benda dan jiwa raga untuk memperoleh kemerdekaan. “ Setiap prajurit TNI AD saat ini harus lebih baik dari para pejuang kemerdekaan sebelumnya, sebab sekarang selu-

ruh peralatan tersedia tak seperti pejuang dulu,” terangnya..

Sementara itu di lapangan Kompi Siaga (Bantuan) simpang Barelang, Tembesi juga digelar peringatan Hari Infanteri TNI-AD ke-67 tahun 2012. .(cw71/ays)

Kemajuan fisik dan non-fisik secara ekonomi dan sosial ini, harus menjadi semangat kepada semua pihak untuk kedepan misalnya: (1). Bersinergi secara stratejik baik antar institrusi Pemerintah maupun antara Pemerintah dengan semua “pemangku pembangunan” di Kota Batam, (2).

Menekan angka KKN, penyalahgunaan wewenang, inefisiensi dalam penyelenggaraan negara dan komitmen yang tinggi untuk mewujudkan “Cleana Government” dan “Good Governance”. (3).

Optimalisasi potensi SDM dan SDA yang ada dalam bentuk apapun bagi memperkuat posisi tawar menawar (bargaining position) Kota batam dalam merebut pasar global yang semakin kompetitif, (4). Meningkatkan kualitas pelayanan publik dalam semua bentuk dan mengamankan ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat me-

lalui kebijakan kepemimpinan yang pro-aktif dan manajemen pemerintahan yang selalu memahami kondisi riil ekonomi yang ada, (5). Merangsang peningkatan investasi dalam negeri dan luar negeri terutama dengan segera menyediakan lahan yang potensial prospektif di kawasan RempangGalang, (6). Kebijakan memperkecil kesenjangan spasial (antar kawasan FTZ-Non FTZ, kesenjangan sektoral (antar industri-non industri) dan kesenjangan sosial (antar penduduk dalam semua bentuk). Jika ke-enam penekanan ini bisa ditangani oleh Pemerintah dan juga masyarakat, maka tingkat pertumbuhan ekonomi yang saat ini berada di sekitar 7,7 % bisa mencapai dua digit antara 10.5 % sampai 11,5 %. Untuk mencapai ini, Kota Batam memiliki semua kemungkinan dan kelebihan. Insya Allah kita memahaminya.***

Pelansir Kuras

Sambungan hal 9 gunakan jeriken. Bahkan mobil pelansir itu pun berulang kali ikut antrean agar tidak diketahui warga atau pengendaraan lainnya.

Beberapa oknum aparat berseragam dan berpakaian preman terus mengawal jalannya aksi kuras solar di SPBU tersebut. Beberapa oknum aparat yang mengawasi pengisian solar ke beberapa mobil pelansir itu sempat menanyakan kedatangan Haluan Kepri saat hendak mengambil foto antrean panjang yang disertai dengan pengisian solar ke dalam jeriken. Bahkan oknum tersebut meminta untuk tidak memberitakan masalah itu.

Sambungan hal 9 Suami dari Syafitri Syafri S.Pi dan ayah dari Fauzan Nafis (12 tahun) dan Darvest El Fathin (5 bulan) ini mengatakan, saat menjadi pelaut, sudah berbagai negara di Eropa dan Amerika yang dikunjunginya. Diantaranya, Eropa, Belanda, Italia, Belgia, Perancis, Jerman, Panama, Amerika dan lainnya.

Dengan demikian, ia bisa melihat dunia luar, peradaban asing, tradisi dan pola pikir mereka. " Dengan kedisiplinan yang tinggi serta kemahiran seorang pelaut betul-betul dihargai dalam skil dan kompetensi yang tumbuh secara profesional. Jadi pelaut mengerjakan suatu tugas harus bisa tepat waktu, karena menyangkut keselamatan di tengah laut," ujar alumni AIP/PLAP/STIP Jakar-

“ Jangan difotolah mas, lagian warga yang beli pakai jiriken kok,”kata oknum aparat kepada HaluanKepri.

Karena tidak ditanggapi, oknum aparat yang ditemani beberapa temannya itu langsung pergi. Sementara mobil pelansir terus ikut antrean hingga berlama-lama. Bahkan sejumlah mobil membawa belasan jeriken untuk diisi solar.

“Saya beli solar gunakan jeriken untuk nelayan. Memang tidak ada surat rekomendasinya, tapi solar ini benar-benar untuk nelayan.

Kalau tidak percaya mas bisa ikut kami dari belakang mobil saya,”kata salah satu

pengendara yang enggan memberitahu namanya.

Sementara, empat dari lima SPBU di Batuaji dan Tanjunguncang kehabisan stok solar sejak Minggu (16/ 12). Ke-empat SPBU itu masing-masing SPBU Tembesi, SPBU Simpang Genta III, SPBU Paradise dan SPBU simpang Base Camp.

Beberapa SPBU pun mendapatkan pengiriman pasokan solar bersubsidi itu, namun hanya bertahan dua jam saja. “ Hari minggu, lalu pasokan solar sudah datang. Namun tidak bertahan lama, stok kembali habis,”terang Karnos salah satu petugas SPBU, Selasa (18/12).(cw71)

Dihantam Badai ta pada 1992 ini.

Pengalaman yang tidak pernah terlupakan selama menjadi pelaut adalah saat kapal yang ditumpanginya dihantam badai Taifun dengan ketinggian gelombang laut hingga 12 meter lebih.

Waktu itu, setelah kapal keluar dari dermaga di terusan Suez, melewati laut merah menuju Italia. Tiba di tengah laut Skotra dan Biskey datang badai Taifun yang menghantam kapal. " Bayangkan, kapal yang panjangnya 160 meter dan ketinggian 20 meter, air gelombang bisa sampai pada Anjungan kapal. Sehingga, kapten lansung memerintahkan untuk pakai baju pelampung dan standbay di sekoci tunggu aba-aba kapten untuk turun ke laut. Alhamdulillah,

setelah 24 jam di ombangambing badai dan gelombang besar, akhirnya badai pun berlalu,"terang lulusan S2, Sekolah Tinggi Ilmu Menajemen LPMI Jakarta.

Hanya saja, kata lelaki yang punya moto hidup penuh kesabaran dan kejujuran ini, kapal yang berada di depannya tenggelam bersama seluruh awak dan kontainer yang mereka bawa. Melihat kejadian itu, ia tidak bisa berbuat apa-apa. " Karena, kami waktu itu juga tidak bisa memprediksi nasib kami. Apa bisa selamat atau tidak, tapi Allah mendengar doa kami. Semua selamat dan cuma barang berupa kontainer saja yang jatuh kelaut," ujar penggemar olahraga Fitnes ini sambil tersenyum simpul mengenang masa lalunya. (vnr)

CMYK

Rabu 19 Desember 2012

11

BUPATI Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin dan Ketua DPRD Anambas, Amat Yani

Pandangan Fraksi DPRD Anambas Terhadap RAPBD 2013 DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Anambas menyampaikan pandangan fraksi atas nota keuangan RAPBD 2013 Anambas dengan nilai Rp1,208 triliun, pada sidang paripurna, kemarin. Pada paripurna tersebut, Fraksi Bersatu Memperjuangkan Amanat Rak-

yat (BMAR) dalam pandangannya yang disampaikan oleh juru bicara fraksi, Saripan mengatakan, pelaksanaan APBD 2013 harus sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2010-2015.

Fraksi BMAR juga menyetujui RAPBD 2013 dengan cata-

tan, menilai positif adanya pergeseran anggaran disetiap dinas, fokus dalam pembangunan, mengatur pegawai tidak tetap dengan sistem satu pintu agar tidak ada kecemburuan antar dinas, lebih fokus dalam perencanaan dan mengevaluasi subsidi transportasi baik trans-

ARCOK Baso membacakan Pandangan Fraksi Demokrat Karya Nurani Bangsa (DKNB).

SUASANA Paripurna Pandangan Fraksi.

portasi udara maupun transportasi laut.

Selain itu, Pemkab Anambas juga perlu memperhatikan beberapa desa hingga saat ini belum memiliki penerangan atau listrik desa, seperti di Desa Mubur, Pian Pasir dan desa lainnya. Sementara Fraksi Partai Bulan Bintang

(PBB) Plus dalam pandangan fraksinya yang dibacakan oleh Saidus mengatakan, perlunya peningkatan ekonomi kerakyatan disektor koperasi dan UKM untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.

PBB Plus juga meminta agar pembangunan infrastruktur khususnya Dinas PU agar me-

Narasi dan Foto : Mahyudin

TENGKU Mukhtaruddin menanggapi Pandangan Fraksi.

SARIPAN membacakan Pandangan Fraksi Bersatu Memperjuangkan Amanat Rakyat (BMAR).

nyelesaikan target pembangunan sesuai jadwal. Sementara untuk prioritas pendidikan, juga perlu dilaksanakan sesuai masterplan pendidikan dan perlunya peningkatan pelayanan kesehatan.

Sedangkan pandangan fraksi Demokrat Karya Nurani Bangsa (DKNB) yang dbacakan oleh Arcok Baso mengatakan, Pemkab Anambas agar menyampaikan laporan pertanggungjawaban sesuai jadwal. Perlunya pelaporan keuangan dengan baik lagi agar kedepan dalam hasil Badan Pemeriksa Keuangan mendapat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Menanggapi hal tersebut, Bupati Kepulauan Anambas Tengku Mukhtaruddin mengatakan, secara lisan akan ditanggapi dan akan disusul secara tertulis sesuai aturan. Bupati mengatakan, pihaknya berterimakasih kepada DPRD karena usulan RAPBD 2013 sebagian sudah diterima, dan pihaknya menyimpulkan jika penggunaan belanja publik masih berpihak kepada masyarakat.***

SAIDUS membacakan Pandangan Fraksi Partai Bulan Bintang (PBB) Plus.

SEJUMLAH Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan tamu undangan.

TENGKU Mukhtaruddin diskusi dengan sejumlah Anggota DPRD Anambas.

SEKETARIS Daerah (Sekda) Anambas Radja Tjelak Nur Djalal (dua dari kiri) bersama sejumlah Kepala SKPD Anambas.

TENGKU Mukhtaruddin bersalaman dengan Ketua Komis I Arcok Baso

PARA undangan

PARA Kepala SKPD

CMYK

Editor: Amri, Layouter: Ricoh Polda Nababan

LINGGA

12

Rabu,

19 Desember 2012

Jabar Ali Mengundurkan Diri LINGGA (HK) — Setelah Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Lingga, Iskandar Ideris, giliran Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lingga Jabar Ali mengundurkan diri.

Oleh: Novriadi Putra , Liputan Lingga Hal itu disampaikan oleh Ketua DPRD Kabupaten Lingga, Kamaruddin Ali yang merupakan adik kandung Jabar Ali, Selasa (18/12).

Kamaruddin mengatakan Jabar Ali, mengundurkan diri

dari jabatan yang diembannya yakni sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lingga.

"Hari ini adik saya mengundurkan diri. Ia mengajukan surat permohonannya

2013, Mitra Capil Dibubarkan LINGGA (HK)—Tahun 2013, Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) yang merupakan mitra Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapi) dibubarkan.

Kepala Disdukcapil, Idrus mengatakan pengangkatan mitra ini tidak memiliki dasar hukum yang kuat. Jika memang mitra keberatan akan pembubaran tersebut, ia minta untuk menyampaikan kepada pejabat yang mengangkat RT/RW sebagai mitra yakni Abu Hasim yang kini menjadi Wakil Bupati Lingga.

Idrus menjelaskan untuk insentif mitra ini hanya dibayar sampai triwulan ke-3.

Sedangkan untuk insentif triwulan ke-4, tidak akan dibayarkan melalui pos anggaran Disdukcapil.

"Pak Idrus minta kami menemui pak Abu (Wabupred). Karna pak Abu yang dulu mengangkat kami. Namun pak Abu tidak ada di rumahnya," ujar salah seorang mitra Disdukcapil yang tidak ingin disebutkan namanya di koran ini.

Sekretaris Disdukcapil, Ajis MY menjelaskan dasar

ke Bupati dan tembusan ke DPRD," ungkapnya.

Kamaruddin menilai, langkah Jabar Ali merupakan suatu langkah yang baik. Secara keluarga, keputusan ini tidak menyulitkan masyarakat, karena ini menyangkut soal masyarakat.

Terkait dengan ketujuh mantan napi lain yang menjabat di beberapa jabatan struktural di Pemkab Lingga, Kamaruddin menilai itu urusan masing-masing.

"Membuat saya plong.

Menyangkut yang lain itu urusan merekalah. Yang jelas abang saya mundur," ungkapnya.

Dikatakan Kamaruddin, selama ini abangnya bukan tidak mau mengundurkan diri sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lingga.

Sebelum mengundurkan diri ia harus mempertimbangkan beberapa hal yakni menyelesaikan Laporan Pertanggungjawaban tugas yang diembannya. Ia juga harus mengurus mobil Pustakel (pustaka keliling) yang dapat masuk ke Lingga melalui dana pusat.

Hingga berita ini dirilis, Haluan Kepri belum mendapat konfirmasi dari Jabar Ali. ***

KAPAL PRINTISDalam waktu dekat, kapal perintis Gunung Bintan segera berlayar lagi.

Sebelumnya, kapal yang ditunggu-tunggu masyarakat ini mengalami kerusakan dan menjalani diperbaiki.

JEPRIADI/HALUAN KEPRI

untuk membubarkan mitra ini karna di lapangan banyak ditemukan bekerja tidak efektif.

Selain itu, anggaran Disdukcapil untuk tahun 2013 mendatang mengalami penurunan hampir setengah dari tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp3,6 milyar.

Dikatakannya, anggaran sebesar itu hanya cukup untuk melakukan kegiatan dengan skala prioritas yaitu pelayanan terhadap masyarakat dan administrasi kantor. Untuk insetif triwulan ke–4 yang tidak dibayarkan karena anggaran Disdukcapil dipangkas sekitar Rp1 milyar. " Anggaran dipangkas oleh tim anggaran Kabupaten Lingga. Jadi tidak cukup untuk membayar insentif mitra," jelasnya.

Dari data yang ada, jumlah mitra Disdukcapil sebanyak 237 orang. Adapun insentif yang diterima untuk satu bulannya sekitar Rp300 ribu, jadi untuk satu triwulan setiap mitra mendapat Rp900 ribu. Artinya, setahun Disdukcapil mengeluarkan anggaran sebesar hampir Rp1 milyar. (jfr)

E dit o rr:: EEdd dd y, La y out er o vr izal dito ddy Lay outer er:: N No vrizal

NATUNA

13

Rabu,

19 Desember 2012

6 Warga Terinfeksi Kaki Gajah RANAI (HK) - Sebanyak 6 orang warga Kota Ranai terinfeksi penyakit kaki gajah. Demikian dikatakan Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Natuna, Hikmat Aliansyah, Selasa (18/12).

Oleh: Faturahman, Liputan Natuna Hikmat mengatakan, penyakit kaki gajah baru

terjadi di Kota Ranai dan belum teridentifikasi di wi-

layah lain. Ia mengatakan, penyakit ini bersifat menahun (kronis) dan bila tidak mendapatkan pengobatan dapat menimbulkan cacat menetap berupa pembesaran kaki, lengan dan alat kelamin baik perempuan maupun laki-laki.

“Penyakit ini cukup banyak ditemukan di Indonesia dan penyakit ini bersifat menahun bila tidak cepat dio-

bati maka berdampak cacat fisik,” ujarnya.

Hikmat mengatakan, pemerintah dalam hal ini Dinas Kesehatan sudah melakukan langkah-langkah pencegahan dan pengobatan terhadap penderita tersebut. Diantaranya pengecekan darah para warga dipusatkan di puskesmas terdekat. Kegiatan ini diawali dengan penyampaian surat edaran kepa-

da warga agar datang ke puskesmas untuk memeriksakan darah masing-masing.

Pengecekan darah jelas Hikmat dimaksudkan guna deteksi dini terhadap penyakit tersebut. Jika ada warga yang terdeteksi mengidap penyakit tersebut maka segera dilakukan pengobatan secara intensif.

Ia berharap seluruh masyarakat Natuna agar seg-

era datang ke puskesmas secara sukarela untuk melakukan pengecekan darah sebelum pembengkakan.

Sebab jika telah terjadi pembengkakan maka korban menderita cacat seumur hidup.***

Disdukcapil Terapkan Dispensasi EKTP Bagi Pendatang RANAI (HK) — Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Natuna memberlakukan dispensasi pelayanan penerbitan E KTP bagi para warga pendatang. Hal ini guna mempercepat penyelesaian pembuatan KTP elektronik secara nasional. Demikian dikatakan Kabid Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kabupaten Natuna, Trisulo SE saat ditemui di kantornya, Selasa (18/12).

Trisulo mengatakan, berdasarkan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 471 yang mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 102 Tahun 2002 dan Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2007 tentang pelaksanaan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang adminis-

trasi kependudukan tanggal 3 Desember 2012, maka Disdukcapil berinisiatif meberlakukan Dispensasi pelayanan penerbitan e-KTP bagi warga pendatang, “Kita hendak mematuhi surat edaran Kemendagri yang dikeluarkan 13 Desember lalu tentang pemberian dispensasi bagi para warga pendatang pada suatu daerah,” katanya.

Di samping itu, Disdukcapil juga hendak menyelesaikan proses pembuatan eKTP segera mungkin baik bagi penduduk daerah maupun para pendatang. Warga tidak perlu melampirkan atau menyerahkan surat keterangan pindah melainkan cukup rekomendasi dari RT dan Kelurahan saja sebab waktunya terbatas hingga 31 Desember. (cw61)

FATURAHMAN/HALUAN KEPRI

REKAM DATA — Salah seorang warga pendatang di Ranai tenga mengikuti proses perekaman e-KTP dibantu staf pegawai di Kecamatan Bunguran Timur Laut, Selasa (18/12).

TNI Rayakan HUT Infanteri RANAI (HK) — Ratusan prajurit TNI AD dari Kodim 0318 Natuna dan Korps Infanteri Yonif 134 Tuah Sakti memperingati HUT Infateri tahun 2012 dengan menggelar upacara penyerahan Simbol Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya, di halaman kantor Dinas Perhubungan, Selasa (18/12).

Turut serta dalam upacara pasukan polisi pamong praja (satpol-pp) Natuna. Acara berjalan hikmat meskipun di guyur

hujan deras. Bertindak sebagai inspektur upacara Asisten II Pemkab Natuna, Izwar Asfawi.

Komandan Kodim 0318 Natuna, Letkol CZI Sujadi mengatakan, acara pelepasan dan penyerahan simbol pasukan Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya sudah menjadi tradisi prajurit TNI AD. Kegiatan ini bertujuan memelihara kebanggaan tradisi Korps Infanteri guna memelihara nilainilai kejuangan dan integritas antara satuan infanteri dengan

rakyat, serta meningkatkan kerjasama antara satuan infanteri dengan semua cabang.

"Jadi dalam kegiatan ini ada pembacaan surat dari almarhum Jenderal Sudirman yang berisi naskah sumpah, amanat, perintah kilat dan ikrar korps infanteri. Pembacaan naskah tersebut bertujuan mengingat dan mengenang sejarah pasukan Infanteri dahulu di masa kepemimpinan Jenderal Sudirman dalam melawan penjajah" Katanya.(leh)

Editor: Niko, Layouter: Mulia Aditya

CMYK

14

Rabu 19 Desember 2012

PARA pemenang lucky draw.

RATUSAN peserta senam sehat.

Hujan, Tetap Semangat Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-48 dan Hari AIDS Se-Dunia 2012 Tingkat Kota Batam HUJAN yang mengguyur Kota Batam, tidak mengurangi kemeriahan peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke48 dan Hari AIDS Se-Dunia 2012 tingkat Kota Batam, di Mega Wisata Ocarina, Minggu pagi (16/12). Acara Senam Sehat bersama Haluan Kepri yang dihadiri sekitar 600 peserta ini tetap meriah.

Tidak hanya dari jumlah peserta, namun kemeriahan

terlihat juga dari partisipasi seluruh stakeholder kesehatan di Batam, serta puluhan hadiah menarik yang disediakan pada peserta sebagai lucky draw.

Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Batam, drg Chandra Rizal, MSi, Kepala BPOM di Batam, Drs. Fanani Mahmud, Apt,M.Kes, Ketua Panitia Pelaksana, Nastaim, Pimpinan Perusahaan Haluan

Kepri, Indra Helmi, Wakil Pimpinan Redaksi Haluan Kepri, Rinaldi Samjaya, dan seluruh tamu undangan.

Kegiatan yang berlangsung dari pukul 06.00 WIB tersebut diawali dengan senam sehat yang dipandu oleh Siti Muslihat dan sejumlah instruktur dari Sanggar Senam Aries Batam.

Gerakan senam jantung sehat dan aerobik yang diiringi oleh musik enerjik itu, membuat

seluruh peserta bersemangat.

Sekitar 40 menit senam aerobik dan jantung sehat, seluruh peserta mendapatkan suguhan penampilan hiburan dari group line dancer. Kelompok yang berjumlah sekitar 10 orang tersebut membawakan gerakangerakan perpaduan olahraga dan tari. Para peserta benar-benar terhibur oleh gerakan-gerakan yang diperagakan oleh kelompok yang anggotanya terdiri dari ibu-

ibu tersebut.

Kepala BPOM di Batam, Fanani Mahmud juga berkesempatan memberikan edukasi seputar pemilihan makanan dan kosmetik yang baik bagi masyarakat. Fanani mengajak masyarakat untuk lebih cerdas memilih makanan dan kosmetik yang beredar di tengah-tengah masyarakat.

Meski hujan membasahi lokasi acara, namun Doni

Irawan, Wakil Direktur Bagian Humas Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK) yang tampil sebagai MC mampu menghangatkan suasana.

Acara didukung banyak sponsor diantaranya Askes Batam, BPOM Batam, Rumah Sakit Awal Bros (RSAB) Batam, dan lainnya.*** Narasi dan Foto : Tengku Bayu

PESERTA senam sehat.

INSTRUKTUR memandu senam.

PEMBUKAAN acara pembagian lucky draw.

KEPALA BPOM di Batam, Drs. Fanani Mahmud, Apt,M.Kes mencabut undian.

FANANI Mahmud memberikan sambutan.

PENCABUTAN nomor undian lucky draw.

PENCABUTAN nomor undian lucky draw.

PESERTA senam menunggu pengumuman nomor undian lucky draw.

FANANI Fanani Mahmud, dan Ketua Panitia Pelaksana, Nastaim, membacakan nomor undian peserta yang mendapatkan lucky draw.

PIMPINAN Perusahaan Haluan Kepri, Indra Helmi mencabut nomor undian.

KEPALA Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Batam, drg Chandra Rizal,MSi memberikan sambutan.

CHANDRA Rizal mencabut undian.

CMYK

Editor: Amri, Layouter: Mulia Aditya

15

PENDIDIKAN Rabu,

19 Desember 2012

Target 2013 Raih SSN SMPN 21 Batam Terus Berbenah BATAM (HK) — SMPN 21 Batam menarget tahun 2013 mendatang bisa meraih status Sekolah Standar Nasional (SSN). Diyakini status ini akan segera diraih, karena dari segi sarana dan prasarana di miliki saat ini telah memadai. Apalagi sekolah ini telah dua kali berturut-turut di akreditasi meraih nilai A plus.

Oleh: Arment Aditya, Liputan Batam Pihak sekolah juga hingga

Indrawaty

Siti Rahmi

saat ini masih terus berbenah dengan melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan agar pelayanan pendidikan kepada anak didiknya lebih optimal. Karena pihak sekolah menyadari, bahwa hal tersebut merupakan tuntutan Permendiknas akan Standar Sarana dan Prasarana yang mengacu pada delapan Stan-

PERS MADING SMPN 21 BATAM

RAIH SSN — Kepala Sekolah SMPN 21 Batam, Drs Guswandinata foto bersama majelis guru. Sekolah ini menargetkan memasuki tahun 2013 bisa meraih SSN. Saat ini pihak sekolah sedang berbenah diri, melengkapi sarana dan prasaran yang masih kurang. dar Nasional Pendidikan.

Hasil usaha dicapai pihak sekolah sudah terlihat, baru selang dua tahun terakhir wajah SMPN 21 Batam banyak mengalami perubahan, mulai dari bangunan gedung sekolah dan penataan ruangan majelis guru, serta penegakan disiplin siswa dan guru pun mulai ditingkatkan.

Bahkan sekolah ini sekarang telah memiliki laboratorium IPA yang lengkap, serta lab komputer, lab bahasa, dan ruang multimedia dilengkapi dengan proyektor dan AC untuk kenyamanan siswa saat belajar.

Begitu pula dengan bentuk bangunan, telah mengalami perubahan yang signifikan dengan cara merehab total. Gedung sekolah yang tadinya kusam dan berlapuk, sekarang malah terlihat lebih megah dan kokoh. Serta sekeling gedung sekolah juga telah di pagar, begitu pula sarana lapangan olahraga yang tadinya becek sekarang telah disemenisasi.

"Memang betul kita mendapat bantuan 6 lokal dari APBN untuk merehab gedung sekolah, dan pengerjaan sistem sewa kelola. Namun dari bantuan 6 lokal itu, ternyata setelah kita siasati bisa merehab menjadi 9 lokal. Meski demikian kita tetap mengutamakan ketahanan fisik ge-

dung, makanya kuda-kuda bantu dengan berdirinya SMP plapon yang tadinya dari ka- 47 di sagulung ini," jelasnya. yu kita buat dari spandek Selain melengkapi sarana tembaga. Begitu pula atap dan prasaran, Guswan juga plapon dari gibsu, dan lantai telah melakukan peningkadari keramik. Malah untuk tan SDM guru, dengan mengijendela dan kusen terbuat kutsertakan berbagai latihan dari aluminum biar kuat dan kependidikan. Termasuk petahan lama," ujar Kepala latihan TIK dalam menerapSekolah SMPN 21 Batam, kan pola pengajaran berbasis Drs Guswandinata, didam- IT dengan penyajian materi pingi Waka Kurikulum In- lewat proyektor. drawati, dan guru Siti Rahmi.

"Saat ini sekolah kita meSementara lokal yang di- nuju penerapan e-learning miliki saat ini sebanyak 24 dalam PBM dengan penyalokal, diantaranya 22 lokal jian materi ajar lewat prodigunakan untuk Proses Be- yektor yang kita miliki 8 unit. lajar Mengajar (PBM) ke- Apalagi para guru disini sudah pada 869 siswa, dan 2 lokal paham IT serta memiliki lagi untuk ruang lab kom- laptop, dan paha program poputer dan lab bahasa. Meski wer pont untuk penyajian mademikian, kata Guswan, se- teri. Kami yakin mutu penkolahnya masih membutuh- didikan di sekokan minimal 3 lokal lagi, bila lah kami ini ingin mempola tiap lokal diisi akan semakin oleh 36 siswaan sesaui tun- m e n i n g k a t . tutan Sekolah Pelayanan Mi- Apalagi untuk nimim (SPM). Pasalnya saat KKM setiap ini masih ada satu lokal diisi mata pelaja40 siswaan terutama bagi ran ratakelas 2. rata su"SMPN 21 Batam ini cu- dah dikup diminati masyarakat, atas 7," makanya ketika PPDB kema- k a t a rin dari kuato 7 lokal menjadi n y a .

8 lokal, karena kita ingin *** mengakomodir anak didik yang ada disekitar lingkungan sekolah ini. Tapi untuk PPDB mendatang, kemungkinan akan berkurang karena telah ter- Drs. Guswandinata

Energi Listrik MASIH ingatkah dengan hukum kekekalan energi? Ya, energi tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan. Energi hanya berpindah dari satu bentuk ke bentuk yang lain. Energi berguna ketika terjadi perubahan bentuk. Di antara berbagai bentuk energi yang banyak digunakan adalah energi listrik. Agar energi listrik itu bermanfaat, maka harus dirubah menjadi menjadi bentuk energi yang lain.

1. Energi listrik menjadi energi cahaya Contohnya pada lampu 2. Energi listrik menjadi energi gerak Contohnya pada kipas angin 3. Energi listrik menjadi energi panas Contohnya pada setrika listrik dan solder.

4. Energi listrik menjadi energi kimia Misalnya pada peristiwa pengisian aki atau penyepuhan.

Ada dua jenis lampu yang biasa digunakan, yaitu lampu pijar dan lampu neon. Perbedaan lampu pijar dengan lampu TL (neon).

1. Lampu pijar memiliki filames se-

dangkan lampu TL tidak. Filamen di lampu pijar terbuat dari kawat tungsten tipis yang digulung menjadi spiral rangkap.

Filamen inilah yang menyebabkan lampu lampu pijar memancarkan cahaya sekaligus panas.

2. Lampu TL memiliki efisiensi tinggi dibanding lampu pijar dalam mengubah energi listrik menjadi energi panas 3. Lampu TL mempunyai waktu hidup yang lebih lama dibanding dengan lampu pijar.

4. Harga lampu pijar lebih murah.

Meskipun demikian, dengan panas yang dihasilkan, lampu pijar banyak digunakan pada peternakan ayam sebagai penghangat ruangan.

Persamaan untuk Menghitung Energi Listrik W = energi listrik (J)V = tegangan (V) I = kuat arus listrik (A) t = waktu (s) R = hambatan (ohm atau W)

Editor: Arment, Layouter: Ricoh Polda Nababan

CMYK

Rabu 19 Desember 2012

16

AHMAD Dahlan bersama Rudi dan para penerima bantuan.

WALIKOTA Batam Drs Ahmad Dahlan,MH dan Wakil Walikota Batam Rudi,SE.MM usai meresmikan Plaza Jembatan Barelang sekaligus mulai dibukanya untuk umum.

Plaza Jembatan Barelang Mulai Dibuka P

EMERINTAH Kota (Pemko) Batam menggelar iven pariwisata bertajuk Tour de Barelang 2012, Minggu (16/12). Lomba balap sepeda yang menempuh jarak 55 km ini, mengambil start di jembatan 6 bundaran Cakang, Kecamatan Galang dan finish di jembatan 1 Raja Haji

Fisabilillah. Selain kegiatan sport bike, juga diselenggarakan fun bike, fun trip, lomba renang lintas jembatan dan Batam Gangnam Style Aerobic yang dipandu oleh Liza Natalia.

Kegiatan ini masih rangkaian peringatan hari ulang tahun Kota Batam ke 183.

Dalam kesempatan yang sama, Walikota Batam Ahmad

Dahlan meresmikan penggunaan Plaza Jembatan Barelang sebagai kawasan wisata terpadu, yang dilengkapi berbagai macam fasilitas pendukung seperti area parkir, pusat informasi wisata, mushalla, toilet, area konser berupa panggung, plaza terbuka dan photo corner bagi wisatawan yang berkunjung ke Jembatan Barelang.

Pengunjung yang memadati acara tersebut semakin terhibur dengan bintang tamu artis ibukota Kiki KDI, ditambah door prize menarik yang dibagikan panitia dengan hadiah utama berupa 1 (satu) unit mobil.***

AHMAD Dahlan bersama Rudi meresmikan Plaza Jembatan Barelang.

Foto : Cecep - Humas Pemko Batam Narasi : Humas Pemko Batam

MASYARAKAT Batam antusias mengikuti Batam Gangnam Style Aerobic yang dipandu instruktur senam Liza Natalia di Plaza Dendang Melayu.

LOMBA Tour de Barelang yang merupakan kali pertama diselenggarakan di Batam, dilepas oleh Wakil Walikota Batam, Rudi di Jembatan 6, Galang.

AHMAD Dahlan melepas peserta lomba Fun Bike

AHMAD Dahlan bersama pemenang Sport Bike Tour de Barelang kategori profesional

PESERTA Tour de Barelang berlomba mencapai garis finish dengan menempuh jarak 55 km.

PENGUNJUNG memadati Plaza Jembatan Barelang.

AHMAD Dahlan, Rudi, Letkol Hendra Heryana beserta pemenang lomba renang lintas Jembatan Barelang.

AHMAD Dahlan menyerahkan bantuan mesin tempel.

RUDI menyerahkan bantuan mesin tempel

AHMAD Dahlan menyampaikan sambutan.

CMYK

AHMAD Dahlan melepas peserta lomba renang lintas jembatan.

ILYAS, warga Kecamatan Sagulung mendapatkan door prize dengan hadiah utama 1 (satu) unit mobil .

Editor: Amri, Layouter: Novrizal

CMYK

17 Rabu,

Kurir Sabu Divonis 4,6 Tahun TANJUNGPINANG (HK) — Hendy, terdakwa kurir sabu-sabu seberat 5,8 gram yang tertangkap di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang divonis 4 tahun 6 bulan, denda Rp5 miliar subsider 2 bulan

Kurir Sabu Bersambung ke hlm 18

19 Desember 2012

Pengusaha Ancam Gugat UMK ke PTUN

Pemprov Siap Melawan TANJUNGPINANG (HK)- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri menyatakan siap melawan jika kalangan pengusaha di Kota Batam menggugat putusan upah minimum kota (UMK) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Pemprov tidak khawatir karena merasa penetapan UMK sudah prosedural.

Oleh: Rahmat, Liputan Tanjungpinang SUTANA/HALUAN KEPRI

"Jika benar (akan) di PTUN-kan, Pemprov Kepri siap menghadapi hal tersebut. Sebab, proses pengesahan UMK sudah dilakukan sesuai dengan aturan. Sehingga tidak perlu khawatir," kata Kepala Biro Hukum Pemprov Kepri, Mariani Ekowati, Selasa (18/12).

Seperti diketahui, nilai UMK Kota Batam sudah ditetapkan sebesar Rp2.040.000. Selain Batam, UMK lima kota/kabupaten lain di Kepri juga sudah ditetapkan, yakni, UMK Tanjungpinang sebesar Rp1.365.087, UMK Bintan

Pemprov Siap Bersambung ke hlm 18

MUSIM HUJAN — Musim hujan yang kini dialami wilayah Provinsi Kepri patut diwaspadai oleh masyarakat dan pemerintah karena berpotensi menimbulkan penyakit. Tampak awan hitam menggelayut di atas Kota Tanjungpinang, Selasa (18/12).

APBD Tpi 2013 Defisit Rp60 M TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah dan DPRD Kota Tanjungpinang (Tpi) menandatangani nota kesepahaman Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Priotitas Anggaran Sementara (KUA/PPAS) APBD 2013 di ruang rapat paripurna DPRD Kota Tanjungpinang, Selasa (18/12) pukul 16.00 WIB. Disepakati bahwa ABPD Kota Tanjungpinang 2013 sebesar

Rp683,6 miliar, defisit Rp60 miliar atau mengalami penurunan sebesar Rp57,6 miliar dari APBD 2012.

Plt Sekwan DPRD Kota Tanjungpinang Mekwanizar

dalam laporannya mengatakan, KUA pendapatan daerah disusun dengan asumsi pertumbuhan produk domestic

APBD Tpi Bersambung ke hlm 18

Dana Bantuan Pusat Rp50 M Ditarik TANJUNGPINANG (HK) — Pembangunan Jembatan 1 Dompak dipastikan bakal tertunda hingga waktu yang belum pasti. Sementara itu, dana bantuan Pemerintah Pusat sebesar Rp50 miliar untuk proyek jembatan yang menghubungkan Kota Tanjungpinang dan Pulau Dompak yang merupakan Pusat Pemerintahan Provinsi Kepri itu ditarik kembali.

Wakil Ketua III DPRD Kepri Iskandarsyah mengatakan, informasi pembatalan bantuan pusat ini diperoleh berdasarkan pernyataan dari Bappeda Kepri setelah menerima laporan dari pusat.

"Terhalangnya pengerjaan Jembatan 1 ini, dikarenakan sedang dalam proses hukum.

Kita ketahui bersama bahwa kontraktor yang mengerjakan

Dana Bantuan Bersambung ke hlm 18

CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda Nababan

18

TANJUNGPINANG Rabu,

APBD Tpi

Sambungan hal 17 regional bruto (PDRB) Kota Tanjungpinang di tahun 2013 yang diproyeksikan tumbuh antara 7,3 persen sampai dengan 7,5 persen yaitu Rp2,7 triliun di tahun 2012 menjadi Rp2,8 triliun di tahun 2013.

"Berangkat dari proyeksi pertumbuhan PDRB di atas dan proyeksi APBN 2013 yang menjadi sumber pendapatan daerah dalam bentuk dana perimbangan maka Pemerintah Kota Tanjungpinang membuat kebijakan umum anggaran pendapatan daerah sebelum pembahasan dengan jumlah pendapatan daerah diproyeksikan sebesar Rp683,6 miliar," katanya.

Dikatakan, jumlah itu mengalami kenaikan sebesar Rp29,6 miliar dibandingkan APBD 2012 yang sebesar Rp654 miliar. Proyeksi pendapatan daerah ini terdiri dari, pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp78,6 miliar, dana perimbangan Rp531,7 miliar dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp73,3 miliar.

Kebijakan anggaran belanja daerah arah dan kebijakan umum APBD Kota Tanjungpinang pada tahun anggaran 2013 disusun dengan mengacu kepada rencana kerja pemerintah daerah tahun 2012 dengan prioritas pembangunan Kota Tanjungpinang sebagaimana telah dirumuskan oleh pemerintah. Berangkat dari hal tersebut pemerintah daerah mengajukan

pagu belanja daerah sebelum pembahasan dengan Badan Anggaran DPRD Tanjungpinang dengan total Rp743.616.419.840 atau menurun sebesar Rp28 miliar.

"Jumlah ini terdiri dari, belanja tidak langsung sebesar Rp355,7 miliar atau 47,8 persen dari total pagu belanja dan belanja langsung sebesar Rp387,9 miliar atau 52,2 persen. Kebijakan pembiayaan daerah pemerintah daerah mengajukan anggaran pembiayaan netto sebelum pembahasan sebesar Rp60.000.000.000 yang bersumber dari Silpa tahun 2012 yang diperkirakan Rp70.000.000.000 dan rencana pengeluaran pembiayaan untuk tambahan penyertaan modal di badan usaha milik daerah sebesar masing-masing Rp5 miliar untuk memperkuat modal kerja dan mendukung investasi usaha baru," kata Mekwanizar Berangkat dari proyeksi pendapatan daerah dan belanja daerah sebagaimana disebutkan di atas maka struktur APBD 2013 dalam KUA yang diusulkan Pemko Tanjungpinang dengan perbandingan tahun-tahun sebelumnya.

Secara umum KUA memproyeksikan APBD 2013 mengalami defisit Rp60 miliar yang berarti menurun sebesar Rp57,6 miliar dari tahun 2012. Penurunan defisit ini terjadi sebagai akibat kenaikan pendapatan daerah di satu

sisi diikuti dengan penurunan belanja daerah di sisi lainnya.

Penurunan defisit ini, lanjut dia, juga diiringi dengan penurunan Silpa yang sebelumnya berjumlah Rp122 miliar di tahun anggaran 2011 menjadi Rp70 miliar di tahun 2012.

Usai penyampaian laporan KUA/PPAS APBD 2013, Wakil Walikota Tanjungpinang Edward Mushalli bersama Wakil Ketua I DPRD Kota Tanjungpinang Husnizar Hood dan Wakil Ketua II DPRD Kota Tanjungpinang Mansur RAzak menandatangani nota kesepahaman KUA/PPAS 2013 tersebut serta disaksikan jajaran anggota legistalatif dan TAPD Pemko Tanjungpinang.

Husnizar Hood ditemui usai rapat paripurna menerangkan, Tanjungpinang tidak pernah gagal mendapatkan PAD setiap tahun bahkan meningkat setiap tahunnya. Sebetulnya ini APBD yang paling ekstrim, karena bisa mengakomodir kepentingan walikota lama dan baru.

"Ini kan baru KUA/PPAS, nanti ketika dipembahasan pasti akan terjadi penggeseran, kita tidak bisa berandai-andai. Kita berharap media dapat mengawasi APBD kita secara kontinyu karena ini untuk kepentingan pembangunan daerah kita ke depan," katanya. (yan)

Kurir Sabu

Sambungan hal 17 kurungan. Vonis terhadap tukang servis AC itu dibacakan Majelis Hakim Pengadilan Negri Tanjungpinang, Senin (17/12).

Dalam putusan majelis hakim yang dipimpin Jarihat Simarmata SH tersebut menyatakan, terdakwa Hendy terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana tanpa hak menguasi dan memiliki narkotika golongan 1 jenis sabu sesuai dengan dakwaan subsider melanggar pasal 112, Ayat 1 UU nomor 35 tahun 2009 tentang pemberantasan peredaran narkotika.

"Atas perbuatanya, terdakwa divonis 4 tahun 6 bulan penjara, denda Rp5 millar subsider 2 bulan kurungan, potong masa tahanan dengan perintah tetap ditahan," ujar Jarihat Simarmata SH. Vonis mejelis hakim itu lebih

19 Desember 2012

ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Edi Prabudi SH sebelumnya yang menuntut terdakwa dengan hukuman 6 tahun penjara, denda Rp5 miliar subsider 4 bulan kurungan.

Dalam sidang terungkap, terdakwa tertangkap membawa tiga paket sabu oleh petugas Bandara RHF Tanjungpinang saat melewati mesin x-ray, Selasa (18/9) sekitar pukul 09.00 WIB. Tindakan terdakwa tersebut berawal, ketika hendak menjemput gas softgun milik temannya yang telah berangkat ke Natuna yang sebelumnya tidak diperbolehkan untuk dibawa menggunakan pesawat oleh temannya itu.

Oleh rekannya tersebut, terdakwa disuruh menitipkan di Bandara RHF sembari mengatakan bahwa nanti ada temanya yang

akan menjemput. Tak lama berselang, Hendy tiba dan masuk lewat pintu X-ray bandara untuk mengambil barang titipan rekannya. Namun ketika terdakwa memasuki pintu, alarm X-ray kembali berbunyi hingga dilakukan penggeledahan.

Dalam penggeledahaan itu, petugas menemukan obeng dan dua bungkus rokok dari kantong depan dan kantong belakang terdakwa. Saat diperiksa, tiga bungkusan narkotika duga sabu sabu saat itu didapati dari dalam bungkus rokok milik terdakwa.

Atas putusan itu, Terdakwa Hendy dan JPU menyatakan menerima. Ketua Majelis Hakim Jarihat Simarmata pun menyatakan, putusan terhadap terdakwa sudah memiliki kekuatan hukum tetap. (nel)

Petenis Bintan Tembus 16 Besar TANJUNGPINANG (HK) — Petenis Kepri asal Kabupaten Bintan Dedi Hermanto berhasil melaju ke babak 16 besar di turnamen tenis Gubernur Cup 2012. Itu setelah dia mengandaskan lawannya M Rinaldi, juga asal Kepri dengan skor 6-1 dan 6-0, Selasa (18/12) di lapangan tenis Pemko Batam di Sekupang, Batam.

Di babak 16 besar, petenis yang masih duduk di bangku SMP di Kijang itu sudah ditunggu pemenang antara Indra Wijaya, unggulan petama dan peringkat dua nasional asal DKI Jakarta dan Ucok Junaidi petensi Kepri yang akan bertanding.

Dedi Hermanto, ditemui usai pertandingan mengaku bermain lepas dan tanpa beban. Dia juga menyatakan siap bertemu dengan Indra yang merupakan unggulan pertama dalam turnamen ini.

"Saya akan berusaha bermain sebaik mungkin dengan mengeluarkan segenap kemampuan saya," katanya.

Sementara, hujan yang mengguyur Kota Batam seharian membuat 19 pertandingan lainnya terpaksa ditunda.

Berdasarkan kesepakatan antara panitia penyelenggara dengan refree yang dipimpin oleh Slamet

Widodo dengan Direktur Turnamen Drs H Sofyan Samsir, maka terhitung hari Rabu (19/12) hingga Jumat (21/12) babak utama baik tunggal maupun ganda akan dimainkan di lapangan tenis indoor KDA di Batam Centre, Pulau Batam. Pemindahan ini, mengingat sejak turnamen ini digelar hujan yang turun di Batam nyaris setiap hari.

Untuk diketahui, turnamen tenis Piala Gubernur Kepri 2012 ini berlangsung dari tanggal 16-22 Desember 2012. Turnamen ini berhadiah total Rp110 Juta dan mempertandingkan tunggal putra dan ganda putra. (r/rul)

untuk pembangunannya Jembatan 1 ini tidak ada dianggarkan pada APBD tahun 2013," kata Iskandarsyah.

Tetapi, lanjutnya, untuk persiapan eskalasi pembiayaan, Pemprov Kepri tetap menganggarkan Rp20 miliar di APBD 2013. Anggaran ini difungsikan untuk persiapan pembayaran pengerjaan Jembatan 1 yang sudah dikerjakan sebagian, karena Pemprov Kepri belum melakukan pembayaran kepada kontraktor.

"Jadi anggaran Rp20 miliar ini bukan untuk pembangunan lanjutan Jembatan 1 Dompak, tetapi

untuk melakukan eskalasi pembayaran," katanya.

Jika Jembatan 1 ini tidak bersentuhan dengan hukum, kata dia, telah ada re-desain untuk memperpanjang jembatan.

"Karena berdasarkan desain yang lama, Jembatan 1 dinilai tidak ada estetikanya dan tidak ada daya tariknya. Terlihat seperti jembatan di pelantar saja. Dan kontraktor lokalpun bisa mengerjakan jembatan seperti ini. Seharusnya (jembatan itu) bisa mewakili budaya setempat dan dapat menjadi kebanggaan bagi Kepri," katanya. (sut)

Dana Bantuan

Sambungan hal 17 jembatan yakni PT Nindya Karya telah melakukan gugatan perdata di Pengadilan Negeri beberapa waktu lalu. Dalam gugatannya, menuntut Pemprov Kepri harus membayar Rp90 miliar atas pengerjaan Jembatan 1 sepanjang yang mereka kerjakan," kata Iskandarsyah dijumpai di Kantor Gubernur Kepri, Senin (17/12).

Kata dia, pembangunan Jembatan 1 belum bisa dilanjutkan karena tengah bermasalah dengan hukum. "Tetapi setelah selesai permasalahannya dan ada keputusan pengadilan baru pembangunannya dilanjutkan. Makanya anggaran

Pemprov Siap

Sambungan hal 17 sebesar Rp1.900.000, UMK Anambas sebesar Rp1.470.000, UMK Natuna sebesar Rp1.370.000 dan UMK Lingga sebesar Rp1.367.000.

Terhadap ketetapan itu, kalangan pengusaha yang tergabung di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Batam menyatakan keberatan. Mereka bahkan mengancam akan menempuh jalur hukum dengan membawa masalah ini ke PTUN. Menurut Mariani, apa yang hendak dilakukan Kadin dan Apindo Kota Batam itu merupakan sesuatu yang wajar. Terlebih, persoalan UMK bukan cuma dihadapi Provinsi Kepri, melainkan hampir terjadi di seluruh daerah di Indonesia.

Sebelumnya, Wakil Gubernur Kepri HM Soerya Respationo juga menganggap apa yang dilakukan Kadin dan Apindo Batam itu sah-

sah saja.

"Semua keputusan yang dibuat pemerintah tentu ada yang pro dan kontra. Bagi yang merasa tidak pas atau dirugikan, tentu ada haknya untuk melakukan upaya hukum.

Silahkan saja mengajukan gugutan ke PTUN," kata Soerya.

Menurut Soerya, besaran UMK yang diajukan oleh masing-masing dewan pengupahan kabupaten/kota yang terdiri dari pekerja, pengusaha dan juga pemerintah. Penentuan UMK juga didasarkan pada pertimbangan angka kebutuhan hidup layak (KHL), yang berarti sudah sesuai mekanisme yang berlaku.

UMK Karimun Sementara itu, sampai kemarin draf surat keputusan (SK) UMK Karimun belum masuk ke Biro Hukum Pemprov Kepri.

"Kita belum menerima draf SK UMK Karimun 2013 dari Dinas

Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Kepri," kata Mariani.

Kata Mariani, draf yang sudah masuk ke Biro Hukum untuk SK UMK Kepri 2013 baru enam yakni Kota Batam, Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan, Kabupaten Lingga, Kabupaten Natuna dan Kabupaten Kepulauan Anambas.

"Jika angkanya (UMK Karimun) sudah ditetapkan dan Dinasnaker Kepri memasukan draf untuk SK-nya ke kita, barulah dilakukan koreksi oleh Biro Hukum. Setelah itu, dikembalikan ke Disnaker lagi untuk diperbaiki jika ada kesalahan," ujarnya.

Kemudian prosesnya, terang Mariani, draf tersebut diparaf oleh biro hukum, asisten, sekda, dan Gubernur Kepri. Jika hal ini sudah dilakukan, barulah UMK tersebut dinyatakan sah dan langsung diberlakukan. ***

CMYK

BINTAN

19

Rabu,

19 Desember 2012

4 Pelaku Diamankan Polisi Jual BBM Bersubsidi Ke Pengusaha TANJUNGUBAN (HK) — Kepolisian Sektor (Polsek) Bintan Utara berhasil mengungkap penjualan minyak bersubsidi jenis solar secara illegal kepada pengusaha oleh 4 orang pelaku yang telah diamankan. Masingmasing berinisial SH bertindak sebagai sopir beserta AM temannya.

Oleh: M Rofik, Liputan Bintan Dua pelaku lagi AR dan JL merupakan pemilik kios minyak yang berlokasi di Desa Busung kecamatan Serikuala Lobam, Bintan.

Berdasarkan keterangan dari Kapolres Bintan, AKBP Octo Budhi Prasetyo melalui Kompol I Dewa Nyoman ASN

SIK, ke 4 orang tersebut sengaja diamankan karena diduga menjual minyak bersubsidi kepada pengusaha kontraktor.

Mereka tertangkap tangan saat traksaksi di lokasi pembangunan perhotelan Lagoi Bay di kawasan pariwisata Lagoi (KPL) Bintan, Senin (17/12) lalu.

"Mulanya sopir dan temannya, yang diamankan dan hasil pemeriksaan ternyata mereka mendapatkan solar tersebut dari pemilik kios yang da di desa Busung," ujar Dewa, di Tanjunguban, Selasa (18/12).

Sementara solar yang didapat kios minyak tersebut, berasal dari tongkang APMS yang khusus menjual BBM bersubsidi untuk kebutuhan nelayan di Kepri. Dan dijual kepada pihak Lagoi Bay seharga Rp7.500/liternya. Sementara minyak bersubsidi tersebut dijual kepada nelayan hanya Rp4.500 per liter.

Pihak kepolisian memperkirakan, praktik jual beli BBM secara illegal ini sudah berjalan sekitar 2 Bulan dan hampir setiap harinya pemilik kios menjual kepada

Lagoi Bay. "Kalau dilihat dari pembukuan pemilik kios, hampir tiap hari mereka menjualnya dan dengan kapasitas sekitar 100 liter," kata Dewa.

Untuk barang bukti berupa 4 jerigen yang berisi 104 liter dan 1 unit mobil Avanza yang digunakan untuk membawa minyak tersebut, saat ini diamankan pihak Mako Polsek Bintan Utara. Ke-4 pelaku ini dijerat dengan pasal 53 dan 55, Undang-undang nomor 22 tahun 2001 tentang minyak dan gas, dengan ancaman hukuman selama 6 tahun penjara.

"Ancaman hukumannya 6 tahun penjara," terangnya.Dewa menambahkan, untuk melakukan pengembangan terhadap kasus penjualan BBM bersubsidi tersebut, pihaknya menyerahkan kasus tersebut ke Polres Bintan.***

HUMAS PEMKAB BINTAN

TERIMA ANUGERAH — Bupati Bintan menerima anugerah Parahita Ekapraya dari Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amelia Sari Agung Gumelar, Selasa (18/12). Pemberian anugerah ini atas keberhasilannya dalam mendukung pelaksanaan percepatan Pengarusutamaan Gender (PUG), Pemberdayaan Perempuan (PP) dan Perlindungan Anak (PA) sesuai dengan bidang tugas masing-masing.

Bintan Raih Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya BINTAN (HK) — Kabupaten Bintan meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (EPA) tahun 2012 tingkat Madya atas keberhasilannya dalam mendukung pelaksanaan percepatan Pengarusutamaan Gender (PUG), Pemberdayaan Perempuan (PP) dan Perlindungan Anak (PA) sesuai dengan bidang tugas masing-masing.

Penghargaan tersebut diserahkan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amelia Sari Agung Gumelar kepada Bupati Bintan Ansar Ahmad, di gedung Smesco, Jakarta Selatan, Selasa (18/12).

CMYK

Anugerah yang baru pertama kali diterima ini diberikan sebagai penghargaan atas komitmen dan kerja keras Pemerintah Kabupaten Bintan dalam penyelenggaraan pengarusutamaan gender dalam pembangunan daerah.

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan dan KB Bintan, Kartini mengatakan, Bintan baru pertama kali mendapatkan penghargaan ini tanpa melalui tahapan Pratama. "Alamdulillah penghargaan yang diberikan ini merupakan suatu prestasi yang membanggakan dari Kabupaten Bintan," ujar Kartini.

Dikatakan, prestasi yang

diraih tersebut merupakan keberhasilan bagi semua komponen masyarakat Kabupaten Bintan agar kedepan pemberdayaan perempuan di Bintan lebih baik lagi. Begitu juga dengan pengrausutamaan gender serta pemenuhan anak sangat penting di berbagai sektor pembangunan.

Dalam evaluasinya, tim pusat memberikan apresiasi kepada Pemkab Bintan yang telah mendukung dan meningkatkan program kesetaraan gender serta strategi pengarusutamaan gender.

Dengan penghargaan ini, diharapkan dapat memotivasi pemberdayaan perempuan

dan pengarusutamaan gender disamping mengindentifikasi permasalahan yang ada melalui menemukan dan mengenali isu gender dalam proses perencanaan dengan memperhatikan beberapa faktor kesenjangan, antara lain akses, partisipasi, kontrol dan manfaat suatu program," imbuhnya.

Bupati kata Kartini mengemukakan rasa syukurnya atas perolehan penghargaan tersebut, karena pada prinsipnya penghargaan ini adalah untuk seluruh masyarakat Kabupaten Bintan yang perduli terhadap Kesetaraan Gender dan bersama-sama membangun Bintan. (eza)

Editor: Arment, Layouter: Novrizal

20 DWP Harus Dukung Karir Suami ANAMBAS (HK) — Dharma Wanita Persatuan diminta untuk mendukung karir suami sebagai Pegawai Negeri Sipil. Hal itu diungkapkan Dewan Pe m b i n a D W P A n a m b a s , H j Ye n i Fa t ra M u k h taruddin pada Hari Ulang Tahun ke 13 Dharma Wanita Persatuan di gedung BPMS Senin (17/12).

Dikatakan, Dharma Wanita Persatuan (DWP) harus mendampingi suami dalam menjalankan program pemerintah sebagai abdi negara dan masyarakat. Selain itu DWP harus dapat menginplementasikan program unggulan DWP di Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA).

"Kesuksesan karir suami karena dukungan penuh dari istri dan perlu diingat sebaai istri PNS harus dapat dicontoh dan menjadi suri tauladan," ujar Yeni Fatra Mukhtaruddin.

Sementara Ketua DWP KKA Asmara Diana Radja Tjelak Nurdjalal menyampaikan, sebagai Istri Pegawai Negeri Sipil (PNS), DWP turut berkiprah mengambil bagian dalam upaya membangun bangsa. PNS sebagai aparatur pemerintah yang menjadi pelaksana kebijakan dan program pemerintah mempunyai loyalitas dan dedikasi tinggi. Dengan didampingi oleh DWP, dapat t erbantu untuk menyuksesk an program pemerintah.

"Banyak hal yang dilaksanakan oleh DWP untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat salah satu dengan mempersatukan istri-istri pegawai dari pusat hingga kedaerah untuk bersama mendampingi suami dalam menyukseskan pembangunan, " kata Asmara Diana.

Dalam kegiatan Forum Komunikasi Kepala daerah, Kepala SKPD, tokoh Agama, Masyarakat dan lainnya. Menurut Diana pada hari ulang tahun ke13 DWP mengambil tema 'Optimalisasi pencapaian pelaksanaan program kerja melalui suksesnya program unggulan DWP'.

Program DWP yang dirumuskan dalam Rakernas DWP Juli 2012 dan disarankan menjadi program pilihan pada saat HUT DWP. "Program tersebut antara lain, pemahaman Bela negara, untuk meningkatkan persaudaraan didalam NKRI, Bakti sosial dan penyulaman tanaman, serta pemberdayaan ekonomi keluarga," jelasnya.

Selanjutnya Istri sekretaris daerah itu menyampaikan bahwa dalam rangka memperingati hari ibu ke 84 tahun 2012 DWP merupakan salah satu organisasi yang memprakarsai penyel e n g g a r a a n k o n g r e s n a s i o n a l p e r e m p u a n In donesia abad ke-21, kegiatan tersebut didukung oleh kementerian perempuan dan perlindungan Anak. (yud)

ANAMBAS Rabu,

19 Desember 2012

Anambas Butuh Lapas ANAMBAS (HK) Kabupaten Anambas membutuhkan lembaga pemasyarakatan, mengingat makin banyaknya penangkapan pencuri ikan yang dilakukan warga asing.

Oleh: Mahyudin, Liputan Anambas "Ini merupakan masalah perbatasan karena maraknya ilegal fishing (pencurian ikan,red), tentunya yang ditangkap warga asing sedangkan fasilitas penunjang tidak memadai," kata Bupati Kepulauan Anambas, Drs Tengku Mukhtaruddin saat membuka acara Rencana Aksi Nasional Hak Azasi Manusia (Ranham) di Gedung BPMS, Selasa (18/12).

Menurut Mukhtaruddin, perlu adanya kebersamaan dengan Kanwil Ham agar mengajukan ke pemerintah pusat, agar di daerah ini segera dibangun lembaga permasyarakatan (lapas) mini untuk

HALUAN KEPRI/MAHYUDIN

BUKA RANHAM — Bupati Kepulauan Anambas, Drs Tengku Mukhtaruddin membuka acara Rencana Aksi Nasional Hak Azasi Manusia (Ranham) di Gedung BPMS, Selasa (18/12). menangani warga asing yang tertangkap karena ilegal fihising di Anambas.

"Kalau tidak bersama-sa-

ma tentunya impian pembangunan lapas di Anambas ini akan sulit untuk terlaksana," pintanya.

POMPONG nelayan yang sedang bersandar menjadi Juara II lomba foto Dinas Pariwisata Anambas 2012.

HALUAN KEPRI/MAHYUDIN

Minimnya fasilitas penunjang di Anambas, lanjut Mukhtaruddin, tentunya tidak memungkinkan Anambas dapat maksimal dalam melaksanakan Ranham, apalagi untuk saat ini Kejaksaan Negeri (Kejari), Pengadilan Negeri (PN), serta Markas Kepolisian Resor (Mapolres) masih berada di Natuna. Sehingga, jika ada warga asing yang tertangkap di Anambas secara otomatis akan dibawa ke Natuna untuk menjalani proses lanjutan.

"Proses persidangan masih di Natuna, karena Anambas masih belum memiliki PN sendiri," ungkapnya.

Orang nomor satu di Anambas ini juga mengungkapkan, selain pelayanan yang

tidak sempurna, di Anambas pengirimannya juga bisa menjadi masalah. Untuk itu, bupati berharap permasalahan yang ada bisa diselesaikan kalau sepaham dalam melaksanakan Ranham.

Mukhtaruddin menambahkan, pihaknya siap melaksanakan Ranham priode 2011-2014, namun aksi di lapangan pasti akan menemui kendala. Kedepan, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin agar lapas dapat didirikan di Anambas. Bahkan pihaknya telah menyiapkan kompleks perkantoran di daerah pasir peti seluas 62 hektar sehingga di Anambas memiliki kelengkapan seperti Kantor PN, Kantor Kejaksaan, Mapolres dan lainnya. ***

Editor: Sofyan, Layouter: Ricoh Polda Nababan

KARIMUN

21

Rabu,

19 Desember 2012

Mutasi Segera Dilaksanakan KARIMUN (HK) — Rencana mutasi di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Karimun diperkirakan berlangsung pada Kamis (20/12), atau paling lambat Jumat (21/12).

Oleh: Abdul Gani,Liputan Karimun

Rencana mutasi besar-besaran ini berdasarkan informasi yang dihimpun di lingkungan Pemkab Karimun sejak beberapa hari kemarin. Informasi internal Pemkab menyebutkan, pada hari ini, Rabu (19/12) merupakan batas akhir tutup buku sehingga tidak akan ada kegiatan mutasi sebelum hari Kamis atau Jumat pekan ini.

Bupati Karimun, Nurdin Basirun juga memberikan sinyal akan ada mutasi dalam beberapa hari kedepan menyusul jajaran Pemkab Karimun hampir selesai menggodok posisi atau jabatan penting.

"Sabar dulu, tunggu sebentar lagi. Telor sudah mau masak," kata Nurdin ketika menjawab wartawan soal mutasi, Selasa (18/12) di Coastal Area.

Dari informasi yang dihimpun di lapangan, ada beberapa pejabat yang bakal memasuki masa pensiun kemudian diperpanjang, dan ada pula yang bakal diberikan jabatan strategis. Diantara pejabat yang memasuki masa pensiun adalah Sekda Karimun H Anwar Haysim, Kepala Inspektorat, M Iqbal dan Kepala Badan Pengusahaan Kawasan (BPK) H.M.Taufiq Ilyas dan Kepala Dinas Perhubungan, H Cendra Nawazier.

Desas desus dari beberapa SKPD di Pemkab Karimun, Asisten I Pemkab Karimun, Raja Usman akan menjabat sebagai Sekda.

Sementara posisi H. Taufiq Ilyas sebagai Kepala Badan Pengusahaan Kawasan (BPK) yang juga memasuki masa pensiun bakal digantikan oleh H. Cendra Nawazir, yang saat ini masih menjabat sebagai Kepala

HUT INFANTERI — Para prajurit Yonif 134 Tuah Sakti foto bersama dengan unsur FKPD dalam acara HUT Infanteri ke67, di Coastal Area, Selasa (18/12).

GANI/HALUAN KEPRI

Yonif 134 TS dan Kodim 0317 Long March KARIMUN (HK) — Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Infanteri ke67, Yonif 134 Tuah Sakti (TS) dan Kodim 0317 menggelar long march (jalan kaki) mengitari perkampungan dan pinggiran kota di Pulau Karimun.

Kegiatan tersebut dimulai sejak Senin (17/12) pukul 19.00 WIB di Makodim 0317 dan dilepas Dandim Edie Nurhabat. Ada dua etape yang dilewati peserta, etape satu sejauh 21,6 kilo meter dan etape dua sejauh 23 kilo meter. Sedangkan lintas ganti Dinas Perhubungan (Kadishub). Sedangkan Cendra sendiri dikabarkan masih akan memperpanjang masa jabatannya meski waktu pensiunnya sudah tiba.

Selanjutnya, untuk posisi Dishub, diperkirakan bakal diganti oleh Ariandi, yang

berlokasi di Lapangan Sepak Bola Pamak Kecamatan Tebing, dan finis di panggung rakyat coastal area. Peserta yang ikut terdiri dari dua pleton inti Yonif 134 TS dan satu pleton pengantar yang terdiri dari Polres Karimun, Satpol PP, FKPPI dan TNI AL. Dandin 0317 Tanjung Balai Karimun, Edie Nurhabat mengatakan, kegiatan tersebut adalah dalam rangka mengenang kembali sejarah lahirnya TNI, yang pada awalnya berasal dari laskar pejuang atau masyarakat biasa.

saat ini masih menjabat sebagai Kepal Kantor Satpol PP. Sementara beberapa orang pejabat lainnya seperti Sudarmadi (kini masih menjabat sebagai Kepala Disperindag) diprediksikan bakal menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan (Disdik)

Bupati Karimun dalam sambutannya mengatakan, TNI telah lahir dari masyarakat atau rakyat Indonesia, lalu tumbuh dan berkembang bersama dalam tubuh rakyat Indonesia sendiri, sehingga secara historis TNI adalah tentara rakyat. Hal ini kata Nurdin dapat dibuktikan dalam sejarah bahwa sejak 1945 yang merupakan lahirnya embrio TNI terdiri dari satuan-satuan, laskar rakyat disamping adanya satuan tentara yang ada sebagai pejuang telah menyatakan diri sebagai TNI. pahlawan. (gan)

yang saat ini memang terjadi kekosongan. Dengan pertimbangan bahwa background Sudarmadi adalah berawal dari seorang guru, yang kemudian saat ini dirinya menjabat sebagai Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Karimun

dan jabatan itu sudah diembannya dalam dua priode.

Sedangkan Amjhon, yang juga memiliki latar belakang sebagai seorang guru dan kini masih menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi dan UKM, dikabarkan bakal menjabat sebagai Asisten I. ***

Editor: Niko, Layouter: Novrizal Jambak

CMYK

Diet Ronaldo Sukses LEGENDA Brasil, Ronaldo berhasil menurunkan bobot badannya mencapai 17 kilogram dalam waktu tiga bulan. Beberapa bulan belakangan, pria yang sempat membela dua klub elite Serie A, AC Milan dan Inter Milan itu melakukan program diet dan serangkaian olahraga kategori berat dalam acara Medida Certa atau Ukuran Ideal yang disiarkan setiap Minggu.

Lingkar pinggang Ronaldo pun mengalami perubahan, Ronaldo dari 107 sentimeter menjadi 93 sentimeter. “Saya memiliki masalah dengan berat badan. Itu sebuah trauma tersendiri,� kata Ronaldo kala itu, seperti dilansir World Game, Selasa (18/12). (wgc)

Rabu,

19 Desember 2012

22

HATTRICK CAZORLA READING (HK) — Arsenal meraih kemenangan meyakinkan saat melawat ke Reading di Madejski Stadium, Selasa (18/12) dinihari WIB .

The Gunners membawa pulang tiga poin hasil keunggulan 5-2, di mana tiga gol di antaranya dibuat Santi Cazorla.

Dalam laga itu, Arsenal unggul cepat melalui Lukas Podolski. Dua gol lainnya d a r i Santi

Cazorla

Cazorla membuat 'Gudang Peluru menutup babak pertama dengan keunggulan tiga gol.

Skor sempat berubah jadi 4-0 setelah Cazorla melengkapi penampilannya dengan hat-trick. Namun Reading membalas dua kali lewat Jimmy Kebbe dan Adam le Fondre, meski kemudian Theo Walcott memastikan kemenangan timnya dengan gol yang dia buat jelang laga tuntas. Menurut Arsene Wenger, hasil ini menunjukkan kalau 'Gudang Peluru' bisa mem-

beri reaksi atas kondisi buruk yang baru diterima.

"Targetnya adalah meraih kemenangan dengan meyakinkan.

Kami fokus dengan pertandingannya. Saat kedudukan 4-0 kami menjalani periode 'melayang'. Dan dalam posisi 4-2, setelah apa yang terjadi pekan lalu, kami mulai tak pasti. Kami sedikit kehilangan fokus dan harus membayarnya. Tapi secara keseluruhan penting buat kami untuk bermain dan memberikan jawaban di atas lapangan," sahut Wenger di Skysports.

"Selama 16 tahun cuma sekali kamu kalah dari tim yang berasal dari divisi lebih rendah.

Jika Anda membandingkan rekor tersebut dengan klub lain di Inggris, itu masih jadi yang terbaik." 'Saya setuju kalau (kekalahan) itu menyakitkan, dan sangat mengecewakan.

Tapi malam itu Bradford tampil sangat baik. Saya bertanggung jawab saat kondisinya berjalan baik dan saya menerima kritik saat kondisinya menjadi buruk," tambah Wenger.

Tiga poin dari laga ini mengantar Arsenal naik ke posisi lima klasemen sementara dengan poin 27, terpaut dua poin dari Tottenham Hotspur sebagai klub terakhir di zona Liga Champions. Kemenangan besar ini juga jawaban tuntas Arsene Wenger yang belakangan dapat tekanan hebat karena serangkaian hasil buruk yang diterima timnya.(sky/glc)

CMYK

Editor: Didik, Layouter: Dieky Saputra

23

IKLAN Rabu,

19 Desember 2012

CMYK

CMYK

Rabu 19 Desember 2012

24

Suryatati A Manan Resmikan Vihara Guna Vijaya Tanjungpinang WALIKOTA Tanjungpinang (Tpi) Hj Suryatati A Manan didampingi Ketua Walubi Provinsi Kepri Hengky Suryawan dan Ditjen Bimas Buddha Kementerian Agama RI Budi Setiawan, meresmikan Vihara Guna Vijaya, di Gang Tanjungpinang Rindu, Jalan Ir Sutami, Rabu (12/12). Vihara Guna Vijaya yang tak jauh dari SPBU Sukaberenang ini, dibangun selama 3,5 tahun dengan biaya sekitar Rp3 miliar.

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti yang telah dipersiapkan panitia rumah peribadatan umat Tionghoa, dan juga sebagai tempat pendidikan bagi agama Buddha, khusus pelajar, baik tingkat SD, SMP dan SMA sederajat.

Hadir pada kesempatan itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tanjungpinang, Abu Sofyan, Ketua Walubi Kota Tanjungpinang Sunny, anggota DPRD Kota Tanjungpinang Reni dan Ketua Forum Kerukunan Umat

Beragama (FKUB) serta jajaran SKPD Pemko Tanjungpinang.

Ketua Panitia Pelaksana Peresmian Vihara Guna Vijaya, Pandita Madya Suni menjelaskan, sebelum peresmian ini digelar rapat pimpinan ketiga Sangha Theravada Indonesia, dihadiri utusan 33 bhikkhu seluruh Indonesia.

Fasilitas di vihara ini tersedia tempat sembayang yang bisa menampung 250 umat, aula kapasitas 150 orang, kantor perpustakaan dan sekretariat.

Walikota Tanjungpinang, minta agar kerukunan umat beragama terus terjaga dengan baik. Dengan keberadaan Vihara Guna Vijaya ini, diharapkan menjadi tempat ibadah sekaligus tempat pendidikan. Khusus siswa dimulai dari SD hingga SMA sederajat, mendapatkan pelajaran agama Buddha bila di sekolahnya tidak diajarkan.***

WALIKOTA Tanjungpinang Hj Suryatati A Manan dan Ketua Umum Sangha Theravada Indonesia, Bhikkhu Jotidhammo Mahathera, meresmikan Vihara Guna Vijaya ditandai dengan penandatanganan prasasti.

Narasi : Sutana Foto : Istimewa / Sutana

HJ Suryatati A Manan memberikan sambutan.

SURYATATI A Manan menerima sekapur sirih.

SURYATATI A Manan, Kepala Kantor Kemenag Tanjungpinang Abu Sofyan, dan Bhikkhu Jotidhammo Mahathera usai menerima cinderamata dari pengurus Vihara Guna Vijaya Suni dan Tintin.

SURYATATI A Manan, Ketua Walubi Kepri Hengky Suryawan, Ditjen Bimas Buddha Kemenag RI, Budi Setiawan, Abu Sofyan, Bhikkhu Jotidhammo Mahathera dan Panitia Peresmian.

KETUA Panitia Peresmian Vihara Guna Vijaya, Pandita Madya Suni menyampaikan laporan.

PANITIA Peresmian Vihara Guna Vijaya menerima sekapur sirih.

PARA Bhikkhu utusan dari berbagai daerah di seluruh Indonesia yang menghadiri rapat dewan pimpinan Sangha Theravada Indonesia ketiga.

PANDITA Madya Suni dan Suryatati A Manan beserta tamu dan undangan.

SURYATATI A Manan, Hengky Suryawan, Abu Sofyan, Bhikkhus Jotidhammo Mahathera, Pandita Madya Suni memotong pita tanda diresmikannya Vihara Guna Vijaya.

TAMU dan undangan peresmian Vihara Guna Vijaya mendengarkan pencerahan dari Wakil Kepala Sangha Theravada Indonesia, Bhikkhu Sri Subalaratano Mahathera.

BHIKKHU Jotidhammo Mahathera menyampaikan sambutan.

CMYK

BUDI Setiawan, Abu Sofyan, Hengky Suryawan beserta tamu dan undangan.

Editor: Amri, Layouter: Muhammad Fahrullazi