HaluanKepri 21Jul2011

CMYK

TERBIT SEJAK 19 4 8

Kamis, 21 Juli 2011 - 20 Sya'ban 1432 H Edisi 3625

www.haluankepri.com

Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos Kirim

Saat Mengundang Makan Pimpinan DPRD Batam

ATB Berupaya Menyuap BAT TAM — Wakil Ketua I BA DPRD Kota Batam Ruslan Kasbulatov menyebutkan ada upaya penyuapan terhadap empat unsur pimpinan DPRD Kota Batam terkait kenaikan tarif air Adhya Tirta Batam (ATB) oleh pimpinan PT ATB.

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh 04.47

Dzuhur

Ashar

12.11

15.31

Magrib

Isya’

18.16

19.27

Mulan Jameela

Ramadhan, Fokus Ibadah JAKARTA — Bulan suci Ramadan memang sangat berbeda dengan bulan lainnya. Pada bulan itu biasanya para selebritas berburu untuk mendapatkan banyak pekerjaan.

Maklum, honornya pasti melambung. Namun, Mulan justru pikir-pikir dulu.

Penyanyi yang baru saja melahirkan anak ketiganya itu mengaku akan berpikir berulang kali untuk mengambil pekerjaan pada bulan penuh rahmat.

"Ada tawaran tapi keluar kota, aku pikirin dulu saja.

Kasihan anak-anak kalau ditinggal," ungkapnya usai mengisi acara musik 'Dahsyat' di RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (20/7).

Selain merasa kasihan dengan anak-anaknya, pemain film 'Maaf, Saya Menghamili Istri Anda' itu juga mengaku ingin fokus ibadah saat bulan Ramadan nanti. Menurut Mulan, bulan puasa nanti aura yang tercipta lebih bagus daripada bulan lainnya.

Ramadhan, Fokus

hal.7

Anak Orang Terbuang DISAMPING itu, dia seorang yang setia kepada kawan, pendiam, pemenung. Diam dan menungnyanya pun menambah ketakutan orang-orang yang telah kenal kepadanya.

Dia telah menyaksikan sendiri kejatuhan Bone, dia menyaksikan sendiri ketika Kerajaan Goa takluk (Keempat) dan menyaksikan pula kapal Zeven Provincien menembakan meriamnya di pelabuhan Pare-Pare.

Ketika dia mulai dipenjarakan, umurnya baru kira-kira 20 tahun. Kebetulan di dalam penjara dia telah dapat bergaul dengan seorang asal Madura, yang telah lebih 40 tahun di dalam penjara, bernama Kismo, buangan seumur hidup. Rambutnya telah putih, tetapi meskipun demikian lama dia dalam penjara dan telah banyak negeri didatanginya, belum pernah dia melupakan jalan kesucian, rupanya dia banyak menaruh ilmu batin. Kepadanyalah Pandekar Sutan banyak berguru.

Setelah dipotong tiga tahun, habislah hukuman dijalakannya seketika dia berada di Mengkasar. Kalau dia mau, tentu dia akan dikirim ke Minangkabau, tumpah darahnya. Tetapi dia lebih suka tinggal di Mengkasar.

Meskipun batinnya amat ingin dan telah teragak hendak pulang, ditahannya, dilulurnya air matanya, biarlah Negeri Padang "dihitamkan" buat selama-lamanya.

Apa sebab demikian halnya?

Saudara yang kandung tak ada, terutama saudara perempuan. Ibu tempat perlindungan orang laki-laki di negeri berbangsa kepada ibu itu telah lama pula meninggal. Meskipun dia akan diterima orang dengan muka manis, yang terkandung di dalam hati mereka tentu lebih pahit. Sebab dia tidak beruang, kepulangannya menimbulkan cemburu hati keluarga-keluarga dalam persukuan.

Anak Orang

TUNDRA/HALUAN KEPRI

BERI KETERANGAN — Wakil Ketua I DPRD Kota Batam Ruslan Kasbulatov memberikan keterangan kepada wartawan perihal percobaan suap yang dilakukan oleh pihak ATB kepada dirinya, Rabu (20/7) usai menemui para demontran di gedung DPRD Batam.

BP Batam Minta Dibubarkan BATAM— Keputusan Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam (BP Batam) Mustofa Widjaja menyetujui kenaikan tarif air yang diusulkan PT Adhya Tirta Batam (ATB) menjadi bola liar.

Sejumlah pihak minta Hardi keberadaan dan kewenangan BP Batam dievaluasi dan bahkan ada yang meminta agar BP Batam yang hanya berganti baju dari Otorita Batam (OB) dibubarkan saja. Karena keber-

adaannya dinilai tidak lagi pro rakyat dan juga pemborosan anggaran, karena ribuan karyawan BP Batam saat ini tak jelas pekerjaannya.

Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kota Hood Batam Syaiful Badri yang memimpin demo penolakan kenaikan tarif air ATB di DPRD Kota Batam di dalam orasinya meminta agar BP Batam dibubarkan saja.

Menurut Syaiful kebijakan

BP Batam menyetujui kenaikan tarif air yang begitu tinggi di tengah-tengah kondisi perekonomian masyarakat yang tak menentu sama saja membunuh masyarakat. Saat ini menurutnya kontribusi BP Kawasan terhadap masyarakat Batam juga minim, karena sejumlah tanggung jawab pembangunan infrastruktur telah dialihkan ke Pemko Batam, Pemprov Kepri dan pemerintah pusat.

"Bubarkan BP Batam. Bubarkan BP Batam," kata Syaiful di

BP Batam

hal.7

Mayor Gg Ludahi Wartawati TANJUNGPINANG — Seorang oknum perwira menengah (Pamen) TNI-AL yang bertugas di Lantamal IV Tanjungpinang, Mayor (Laut) Gg, meludahi muka wartawati Haluan Kepri, Sherlina bersama rekan kerjanya sepulang dari kegiatan peliputan Hari Bakti TNI-AU, di Jalan Cempedak, Gang Nangka, Tanjungpinang, Rabu (20/7).

Penuturan Sherli, kejadian bermula ketika dia dan rekan

PETUGAS POMAL Lantamal IV Tanjungpinang meminta keterangan kronologis pelecehan dan perbuatan tidak menyenangkan, Rabu (20/7) malam.

Mayor Gogot

hal.7

FOTO/HALUAN KEPRI-TIM

Tumbangkan Peru 2-0

Uruguay Incar Gelar Ke-15 L A PL ATA — Uruguay mengincar gelar ke-15 Copa America PLA usai melaju ke final dengan menundukkan Peru 2-0. Luis Suarez menjadi pahlawan La Celeste dengan torehan dua golnya dalam laga semifinal di La Plata, Rabu (20/7) pagi WIB.

hal.7

Luis Suarez

Tinggal selangkah lagi, Uruguay akan menjadi negara tersukses di Amerika Selatan. Jika berhasil mengangkat trofi juara Copa America, maka Uruguay melangkahi rekor Argentina.

Saat ini Uruguay dan Argentina tercatat sebagai negara tersukses di zona Conmebol dengan mengoleksi masing-masing 14 gelar Copa AmeUruguay Incar

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

hal.7

Hal itu disampaikan Ruslan usai menemui pengunjuk rasa dari Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kota Batam yang menggelar demo menolak kenaikan tarif air ATB di DPRD Kota Batam, Rabu (20/7).

Ruslan menceritakan, ia dan unsur pimpinan DPRD lainnya diundang makan di salah satu restoran Jepang di kawasan Raden Patah, Baloi, Senin (18/ 7) lalu. Saat berbincang-bincang dengan Benny Andrianto (vice president director/wakil presiden direktur) ATB Batam, disebutkan bahwa ia dan unsur pimpinan DPRD lainnya yang hadir akan mendapat uang sosialisasi.

"Ada unsur penyuapan di sini. Saya diundang untuk makan, saat bincangbincang katanya saya dan lainnya akan dapat uang sosialisasi. Itu tidak benar, ada unsur penyuapan. Ini tidak mainmain, masalah kenaikan tarif air ini menyangkut masyarakat. Setiap Rp1 kenaikan harus ada dasar hukum. Jika ATB Berupaya

hal.7

Izin Pemeriksaan Jeffry Sudah Keluar TANJUNGPINANG — Izin pemeriksaan anggota DPRD Kota Batam Mhd Jeffry Simanjuntak yang diduga terlibat kasus penimbunan limbah yang mengandung bahan beracun dan berbahaya (B3) di dekat Dam Tembesi, Batam sudah diteken Gubernur Kepri HM Sani.

Hal ini diungkapkan Kepala Biro Hukum dan Ortal Pemprov Kepri Mariani Ekowati di Tanjungpinang, Rabu,(20/7). "Izinnya sudah ditandatangani Gubernur sejak seminggu yang lalu dan sudah dikirim ke Batam," kata Eko. Menurut Eko, sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku, maka untuk melakukan pemeriksaan terhadap seorang anggota DPRD

harus mendapat persetujuan Mendagri melalui Gubernur.

Dengan ditandatanganinya izin pemeriksaan tersebut, maka Jeffry anggota DPRD Kota Batam sudah bisa diperiksa untuk dilakukan proses hukum oleh pihak berwenang.

Beberapa waktu lalu di sekitar Dam Tembesi, Batam ditemukan timbunan limbah B3 berupa sludge oil. Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) Kota Batam memeriksa sejumlah saksi. Muncul dugaan kalau limbah itu dibuang oleh perusahaan yang dipimpin oleh Jeffry Simanjuntak yang dikenal sebagai pengusaha transportir limbah di Kota

Izin Pemeriksaan

hal.7

Bungus Padang Mencekam PADANG — Kawasan Labuhan Tarok, Kecamatan Bungus Teluk Kabung Padang pada Rabu (20/7) kemarin masih mencekam. Meski eksekusi lahan di daerah itu rencananya dilakukan kemarin, akhirnya ditunda hingga waktu yang belum ditentukan. Jalur Padang-Bengkulu pun telah normal kembali, namun puluhan warga masih berjaga-jaga di gerbang kampung mereka, untuk antisipasi kedatangan petugas juru sita dan keamanan.

Sementara itu, beberapa perlengkapan tempur seperti bambu runcing dan beberapa jenis senjata kayu ditempatkan di beberapa titik, dan siap dipergunakan untuk melawan petugas keamanan jika memasuki kawasan mereka.

Di bibir jalan, ban bekas yang

dibakar warga masih menyisakan api dengan gumpalan asap hitam. Beberapa sopir mobil tangki pengangkut BBM sempat khawatir mobilnya akan dijilat api saat melintasi kawasan itu.

Beberapa rumah makan dan kedai kelontong di kawasan itu juga tampak tutup.

Pemilik enggan membuka usahanya, dengan alasan takut menjadi sasaran amukan warga jika proses eksekusi lahan terjadi.

Tidak itu saja, seluruh siswa SD 20 Labuhan Tarok Bungus yang berjumlah 183 orang meliburkan diri. Sebagian besar orangtua atau wali murid belum mengizinkan anaknya pergi ke sekolah, dengan alasan keamanan.

Bungus Padang

hal.7

LUAR NEGERI

2 Kamis, 21 Juli 2011

Seekor Anjing Gagalkan Aksi Perampokan Toko

Daging Dilarang Beredar, Peternak Jepang Putus Asa FUKUSHIMA — Kehidupan para peternak di Fukushima, Jepang, semakin sulit setelah setelah prefektur tersebut dilanda kebocoran reaktor nuklir. Kekhawatiran masyarakat akan kontaminasi nuklir terhadap sapi Fukushima dinilai dapat menghancurkan mata pencaharian para peternak.

"Banyak sapi yang sekarat dan mati di Fukushima setelah terjadi kebocoran reaktor nuklir karena para peternak tidak dapat kembali ke peternakan untuk memberikan makanan. Saat ini, giliran peternak yang sekarat dan mati," ujar seorang peternak sapi Masami Yoshizawa seperti dikutip AFP, Rabu (20/7).

Pada Selasa kemarin, Pemerintah Jepang melarang distribusi daging sapi dari Prefektur Fukushima karena daging-daging tersebut dikhawatirkan terkontaminasi radiasi nuklir.

Sekira 650 sapi yang ada di Fukushima diduga sudah terkontaminasi radiasi tersebut sebelum akhirnya dibawa ke rumah jagal. Sapi-sapi tersebut sebelumnya diberi makan berupa rumput yang berada di dekat Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Fukushima. Hal inilah yang akhirnya menjadi perhatian serius bagi Pemerintah Jepang dan masyarakat. (oke)

DUA perampok terpaksa meninggalkan sebuah toko di California setelah diserang oleh seekor Chihuahua milik sang pemilik toko.

Dengan mengenakan jaket berkerudung hitam dan membawa senapan, dua pencuri siap menggeledah sebuah toko tembakau dan menuntut sejumlah uang. Namun ketika pemilik toko mulai menyerahkan sejumlah uang

tunai dari kasir, hewan peliharaan yang kecil itu mulai menggonggong dengan begitu keras.

Anjing mungil bernama Paco tersebut ternyata tidak mempan diintimidasi ketika salah satu perampok menunjukkan laras senjatanya ke arahnya, anjing tersebut terus menggonggong hingga akhirnya dua perampok tersebut keluar dari toko. Bahkan

Pasca Demo Rusuh di Malaysia

Oposisi Yakin Menang Pemilu KUALA LUMPUR — Pemimpin oposisi Malaysia, Anwar Ibrahim yakin bahwa koalisi tiga partai yang ia pimpin dapat memenangkan pemilu berikutnya.

75 Ribu Warga Yaman Eksodus Akibat Perang SANAA — Peperangan antara pasukan Yaman dan militan Al Qaeda yang tidak kunjung usai, membuat 75 ribu warga di Provinsi Abyan melarikan diri.

Peperangan anti-teror yang berawal pada akhir Mei ini membuat warga Yaman kehilangan tempat tinggal.

Mereka saat ini tinggal di kamp pengungsian di Provinsi Aden, Lahj serta beberapa desa di sekitar Provinsi Abyan.

Menurut data PBB, sebanyak 2.279 keluarga hidup di Aden. Para pengungsi tersebut tinggal di 48 sekolah dan menerima bantuan pangan. Demikian seperti dilansir Bernama, Rabu (20/7). Sementara itu, para pengungsi yang tinggal di desa sekitar Abyan dan Lahj sangat sulit untuk dijangkau. PBB berecana akan mengirimkan bantuan kemanusiaan kepada para pengungsi pada akhir Juli.

Al Qaeda Yaman juga dinyatakan sebagai kelompok militan yang berbahaya. Mereka menguasai Provinsi Abyan di Yaman. Kelompok militan ini juga kerap mendukung Al Qaeda cabang Somalia dengan persenjataan dan lainnya.

Selain perang melawan Al Qaeda, Yaman juga tengah dilanda kerusuhan lain, yakni protes anti-pemerintah yang berupaya untuk menggulingkan kekuasaan Presiden Ali Abdullah Saleh yang saat sudah berkuasa selama 33 tahun di Yaman. (oke)

AP

AKSI PROTES — Mantan Deputi Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim memprotes saat berlangsungnya aksi unjuk rasa bersih 2.0 belum lama ini. Anwar yakin pasca demonstrasi besar-besaran yang terjadi 9 Juli lalu telah membuka mata kalangan politisi Malaysia mengenai pemilu.

Israel Siap Berdamai dengan Palestina YERUSALEM — Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengisyaratkan Israel bersedia untuk berdamai dengan Palestina. Netanyahu mengatakan pihaknya siap melakukan perundingan damai di Palestina di Yerusalem ataupun di Ramallah.

Berbicara pada stasiun televisi Al-Arabiya, PM Netanyahu siap untuk melakukan negosiasi damai ini secepatnya. Namun di saat bersamaan, Netanyahu menyalahkan kekisruhan dalam tampuk kepemimpinan Palestina yang menjadikan proses negosiasi terhenti.

"Saya siap melakukan negosiasi dengan Presiden (Mahmud) Abbas demi meraih per-

damaian antara kedua pihak.

Kita bisa melakukan (negosiasi) itu di Yerusalem atau di Ramallah (Tepi Barat). Kita bisa melakukannya di mana pun," ucap PM Netanyahu seperti dikutip AFP, Rabu (20/7).

Perdamaian di Palestina selama ini dinantikan oleh rakyat kedua negara tersebut.

Kedua negara sempat melakukan pembicaraan damai tahun lalu di Washington, Amerika Serikat (AS). Namun, pembicaraan itu terhenti karena Israel menolak peran Hamas dalam Pemerintahan Palestina.

AS menghendaki agar Israel menyetujui batas kedua negara tahun 1967. Namun hal ini ditolak keras oleh Negara Yahudi itu. Palestina sendiri

JADWAL

PENERBANGAN

BANDARA HANG NADIM

anjing tersebut terus mengejar mereka yang keluar dari toko.

Sebagaimana dilansir Telegraph, Rabu (20/7), aksi perampokan tersebut berlangsung pada 7 Juli sekitar pukul 07.30 pagi waktu setempat. Rekaman CCTV mengenai insiden tersebut telah dirilis oleh kepolisian Los Angeles guna mengenali dua laki-laki perampok itu.(oke)

sudah menunjukkan kemajuan setelah faksi-faksi yang bertikai di negeri itu memutuskan kembali bergabung.

Rencana ini makin membuka peluang pendirian negara Palestina merdeka. Presiden Palestina Mahmoud Abbas sendiri terus berusaha mencari dukungan dari negara lain untuk mengakui Palestina.

Abbas bahkan bermaksud un-

tuk meminta pengakuan dari PBB atas negara Palestina.

Namun tetap saja masih ada suara sumbang mengenai rencana perdamaian ini. Beberapa pihak garis keras Israel menolak rencana berdirinya negara Palestina yang nantinya akan membagi wilayah Israel termasuk Yerusalem.

Hamas masih belum dapat mempercayai Israel, meski-

pun saat ini pihaknya sudah masuk kembali ke dalam Pemerintahan Palestina.

Dalam wawancara itu, PM Netanyahu juga membantah dirinya menginginkan Presiden Suriah Bashar Assad tetap berkuasa di negaranya. Netanyahu mengakui sempat melakukan pembicaraan damai secara rahasia di Damaskus, saat Suriah belum bergejolak. (oke)

Yingluck Diterima Jadi Anggota Parlemen BANGKOK — Yingluck Shinawatra, adik perempuan bekas perdana menteri Thaksin Shinawatra, akhirnya bernafas lega setelah Komisi Pemilihan Umum Thailand mengesahkannya sebagai anggota parlemen.

Dengan pengesahan ini, jalan Yingluck untuk menjadi

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

PEKANBARU SURABAYA NATUNA JAKARTA MEDAN JAKARTA PEKANBARU PKL PINANG JAKARTA PEKANBARU MEDAN SURABAYA PALEMBANG JAKARTA JAKARTA

08.55 09.00 09.10 09.20 10.55 11.40 12.50 12.50 13.10 13.45 14.35 14.55 15.45 15.30 18.30

MINGGU,SELASA,RABU,JUM’AT SETIAP HARI SENIN,KAMIS,SABTU SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SENIN,KAMIS,SABTU SELASA SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

TUJUAN

perdana menteri perempuan pertama Thailand semakin terbuka lebar.

"Saya senang Komisi Pemilu mengesahkan status saya," kata Yingluck kepada wartawan, Rabu, (20/7).

Kendati demikian, Yingluck mengatakan tidak terburu-buru untuk melaporkan tugasnya. Sebelumnya, Yingluck menunda pendaftarannya di parlemen dengan alasan menunggu pengesahan anggota partainya yang lain, Partai Pheu Thai, oleh Komisi.

Yingluck bahkan berkeras akan menyiapkan tim hukum untuk melawan penundaan pengesahan anggota Pheu Thai yang terpilih dalam pemilu 3 Juli lalu.

Anggota Pheu Thai yang belum disahkan antara lain Ketua Kaus Merah. Selain Yingluck, Komisi juga mengesahkan Abhisit Vejjajiva dan Suthep Thaugsuban sebagai anggota parlemen. Mereka disahkan Selasa (19/7) lalu. (tif)

Anwar merasa yakin dengan kemenangan oposisi, setelah dalam protes mendesak reformasi pemilu lalu, pihaknya mendapat dukungan besar dari rakyat.

Mantan Deputi Perdana Menteri Malaysia itu mengatakan, demonstrasi besar-besaran yang terjadi 9 Juli lalu telah membuka mata kalangan politisi Malaysia mengenai pemilu.

"Publik marah dengan kecurangan yang terjadi dalam pemilu," ucap Anwar seperti dikutip Associated Press, Rabu (20/7). Selain itu, Anwar menilai bahwa rakyat juga marah dengan penolakan pemerintah atas demonstrasi yang lebih besar yang akan dilakukan rakyat.

"Oposisi saat ini mendapatkan momentum baru yang dapat mengalahkan Perdana Menteri Najib Razak yang didukung koalisi Front Nasional," tegas Anwar. Pemilu Malaysia sendiri dijadwalkan akan berlangsung pada tahun depan.

Protes Bersih 2.0 yang terjadi 9 Juli lalu, berlangsung di Kuala Lumpur. Saat itu 20.000 warga Malasyia turun ke jalan menuntut dilakukannya reformasi pemilu. Rakyat juga mendesak dilakukan pemilu yang bersih dan adil.

S e l a m a p r o t e s b e r langsung 1.676 pengunjuk rasa s e m p a t d i t a n g k a p . D ian taranya yang ditangkap saat itu adalah organisator protes A m b i g a S r e e n i v a s a n . T e rm a s u k p u l a K e t u a P em u d a Umno Khairy Jamaludin, ketua Partai PAS Datuk Seri Abdul Hadi Awang dan wakilnya Mohamad Sabu.

Protes juga menyebabkan seorang anggota Partai PAS Baharudin Ahmad. Pria berusia 58 tahun tersebut dikabarkan tewas akibat serangan jantung saat mengikuti protes.

Saat pemakaman Baharudin, Anwar menyempatkan diri untuk menghadiri. Partai PAS sendiri termasuk dalam koalisi oposisi yang dipimpin Anwar.(oke)

Kapal Ditumpangi TKI Tenggelam di Malaysia JOHOR — Pihak berwenang Malaysia menyelamatkan 46 Tenaga Kerja Indonesia (TKI), di saat kapal yang mereka tumpangi tenggelam. TKI tersebut diketahui hendak ke Malaysia.

Sebanyak 46 TKI yang diyakini adalah pekerja ilegal, diselamatkan dari kapal yang rapuh saat kapal nahas itu mengalami kerusakan mesin di luar perairan Johor Selatan, Rabu (20/7) pagi dini hari waktu setempat.

"Kapal tersebut mengalami kerusakan mesin, selang beberapa lama kemudian kapal itu tenggelam. Insiden ini ter-jadi di perairan lepas," ungkap Petugas Patroli Laut Malaysia seperti dikutip AFP, Rabu (20/7).

Para TKI ini langsung dibawa ke tempat penampungan untuk dilakukan penyelidikan. Tetapi kapten kapal sendiri berhasil kabur sebelum

kapal tenggelam. Kapal itu diketahui hendak menuju Batam.

Ratusan pekerja ilegal Indonesia sering ditangkap di wilayah selatan Malaysia tahun ini. Mereka ditangkap saat hendak menyelinap masuk atau ke luar dari Negeri Jiran itu. Umumnya para pekerja ilegal ini bekerja di lokasi konstruksi di Malaysia.

Sementara kecelakaan kapal yang dialami oleh TKI ilegal ini bukanlah yang pertama kalinya terjadi. Bulan lalu, tujuh orang TKI dilaporkan hilang dan 17 lainnya berhasil diselamatkan setelah kapal yang mereka tumpangi terbalik di luar perairan Johor.

TKI ini diperkirakan menyelinap keluar dari Malaysia untuk kembali kampungnya, menjelang bulan puasa yang jatuh pada awal bulan Agustus. (oke)

AP

SEJUMLAH pria bersenjata dari kelompok militan menyerbu kantor kepolisian di kawasan di Afganistan, Kandahar, Rabu, (20/ 7). Seorang komandan kepolisian setempat tewas.

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SELASA,KAMIS MINGGU SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SENIN,RABU,JUM’AT.SABTU

JAKARTA JAKARTA JAKARTA

08.15 13.40 19.15

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

SUBANG

MALAYSIA

10.40 10.40

SENIN,RABU,JUM’AT,MINGGU SENIN,RABU,JUM’AT,MINGGU

PEKANBARU MEDAN LAMPUNG PALEMBANG JOGJAKARTA SURABAYA PONTIANAK

19.25 14.05 18.50 10.20 10.15 13.00 13.00 14.00 16.40 13.00

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

SURABAYA

14.20

SETIAP HARI

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

JAKARTA JAKARTA MEDAN JAMBI

13.20 18.20 14.25 10.35

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

NATUNA

09.10

SENIN,KAMIS,SABTU

JAKARTA

BANDUNG

20.00

KETERANGAN SETIAP HARI

IKLAN

Kamis, 21 Juli 2011

3

POLITIK

4 Kamis, 21 Juli 2011

Anas Didesak Mundur SEMARANG — Pengurus Partai Demokrat Jawa Tengah mendesak Anas Urbaningrum dinonaktifkan dari jabatannya sebagai Ketua Umum.

Marzuki Alie

Marzuki Jamin Tak Ada KLB di Kongres PD JAKARTA — Sekali lagi, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Marzuki Alie menjamin bahwa Rapat Koordinasi Nasional Partai Demokrat pada 23-24 Juli mendatang di Sentul, Bogor, tidak akan berubah menjadi Kongres Luar Biasa. Kongres yang bisa menggulingkan Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum Demokrat.

"Saya jamin tidak ada KLB," kata Marzuki Alie yang juga Ketua DPR di gedung DPR, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (20/7).

Marzuki siap berkontribusi meredam gejolak bila ada indikasi ke arah penggulingan Anas Urbaningrum.

Termasuk meredam para pendukung Marzuki dahulu dalam Kongres Nasional Demokrat yang memenangkan Anas Urbaningrum.

"Tetapi, kalau ada orang yang dulu bela saya, itu dinamika biasa saja. Mungkin tidak diakomodir," jelas Marzuki. "Itu bisa diredam."

Isu KLB bermula dari pernyataan Komunitas Anak Muda Demokrat Sejati (KAUM Demokrat Sejati). Ketua Umum KAUM Demokrat Sejati, Herbert Sitorus, menilai KLB penting digelar karena banyak elit partai terseret kasus korupsi.

Dia menyebutkan tiga kasus, yakni korupsi pembangunan wisma atlet SEA Games, proyek pengadaan alat kesehatan, dan proyek pembangunan dermaga.

Kepada media, semua nama politisi Demokrat disebut dalam kasus-kasus itu. (vvn)

"Penonaktifan sudah mendesak dilakukan agar Anas bisa konsentrasi melakukan pembelaan atas tudingan Nazaruddin," kata Sekretaris DPD Partai Demokrat Jawa Tengah, A. Dani Sriyanto, Rabu (20/7).

Sebelumnya, Muhammad Nazarudin menyatakan Anas Urbaningrum terlibat dalam berbagai perkara penyimpangan hukum, mulai dari politik uang dalam Kongres Partai Demokrat di Bandung hingga menerima aliran dana korupsi Wisma Atlet Sea Games XXVI di Jakabaring, Palembang. Menurut Dani, Anas harus membela diri atas beberapa tuduhan itu.

Selain itu, menurut Dani, pada Rapat Koordinasi Nasional Partai Demokrat pada 23-24 Juli 2011 di Sentul, Bogor, perlu dilakukan penyelamatan citra partai dan masa depan partai di masa depan. "Caranya, ya Saudara Anas Urbaningrum harus non-aktif dari jabatannya selaku Ketua Umum Partai Demokrat," kata Dani.

Tidak hanya Anas, Dani juga mendesak jajaran pengurus DPP Partai Demokrat yang terlibat dalam kasus-kasus hukum ikut dinonaktifkan.

Dani cemas jika para pengurus yang terlibat dalam dugaan kasus korupsi dan penyimpangan hukum dibiarkan, Partai Demokrat akan dicap sebagai partai yang tidak konsisten lagi

menegakkan hukum dan memberantas korupsi. "Harus dipilah, mana urusan pribadi, mana urusan partai," kata Dani.

SBY Panggil Anas Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono memanggil Ketua Umumnya, Anas Urbaningrum, bersama pengurus elite partai ke Wisma Negara, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (20/7).

Pertemuan digelar tertutup mulai pukul 17.00 WIB. Tak diketahui untuk apa pemanggilan itu, namun diduga terkait soal tudingan eks Bendahara Partai Demokrat Nazaruddin soal adanya kesepakatan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum dengan KPK. Pantauan di lapangan, Anas tiba dengan kendaraannya Toyota Alphard B 69 AUD. Tampak pula, putra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang juga Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono. Lalu Sekretaris Dewan Pembina Partai Demokrat Andi Mallarangeng.

Mobil para pimpinan Partai Demokrat itu keluar dari Wisma Negara pukul 18.00 WIB. Namun, para petinggi Demokrat ini tidak memberikan keterangan apapun. Wartawan yang menunggu di luar wisma sempat berusaha mencegat mobil yang keluar, namun mereka

ANTARA

KETERANGAN ANAS — Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Anas Urbaningrum menjelaskan kepada sejumlah wartawan mengenai kasus yang menimpa Bendahara Umum PD M. Nazaruddin di kediamannya di Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (20/7). tetap melajukan mobilnya.

Sebelumnya, Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha meminta semua tudingan yang disampaikan Nazaruddin disertai bukti yang kuat dan akurat. "Yang lebih penting, Nazaruddin bisa menyampaikan bukti apa yang disampaikan ke ruang publik," katanya. Sehingga bukti yang disampaikan itu, lanjut Julian, bisa direspon aparat penegak hukum dari keterangan dan bukti dari Nazaruddin.

yang menjadi sumber perdebatan cukup dinaikkan sampai 3 persen.

"Kami ingin demokrasi alami, penaikan PT dilakukan bertahap saja supaya tidak terlalu banyak suara hangus, dan politik Indonesia terwakili," tuturnya.

Kamal menilai perdebatan ambang batas parlemen ini menjadi titik krusial untuk menguji kebersamaan koalisi.

"Sangat tidak elok ketika di titik eksistensi partai pendukung, kita tidak menjalin kebersamaan. Sebagai partai paling tengah, kami minta kearifannya. Seharusnya bisa diputuskan satu suara untuk kebersamaan," pungkas Kamal.

Hatta Tak Khawatir Ketua Umum PAN Hatta Rajasa tak risau soal batas

parliamentary threshold (PT).

Dia pun optimis akan tercapai titik temu dengan partai-partai koalisi. " 2,5-5 persen, saya kira dicari saja titik tengahnya seperti apa," kata Hatta yang juga Menko Perekonomian di Kantor Presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (20/7).

Dia mengaku tidak ingin berpolemik mengenai batasan PT itu. "Itu aja kok repot," imbuhnya.

Sebelumnya anggota koalisi, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Pesatuan Pembangunan (PPP) berencana mengevaluasi keberadaan mereka di Sekretariat Gabungan (Setgab) Partai Koalisi.

Mereka menilai Setgab telah abai dengan aspirasi partai

menengah terkait angka ambang batas parlemen (parliamentary threshold/PT).

Sekretaris FPAN DPR, Viva Yoga Mauladi mengatakan, pihaknya akan mengusulkan kepada DPP PAN untuk mengevaluasi keberadannya di Setgab.

"Setgab tidak ada gunanya di parlemen ini," kata Viva menyoal ego Partai Golkar dan Partai Demokrat yang mempertahankan PT sebesar 5 persen, Senin (18/7).

Yoga mempertanyakan komitmen pembentukan Setgab sebagai kerjasama di pemerintahan dan parlemen. "Apa makna substansinya Setgab?

Kalau kepentingan Demokrat baru ada Setgab, kalau kepentingan kolektif tidak ada Setgab," cetus Yoga (dtc/mio)

Polisi Gamang Usut Pemalsuan Surat MK JAKARTA — Wakil Ketua Panitia Kerja (Panja) Mafia Pemilu Komisi II DPR, Abdul Hakam Nadja, mengatakan polisi terkesan gamang menuntaskan kasus surat palsu MK, yang diduga kuat diaktori mantan anggota KPU yang juga fungsionaris Partai Demokrat, Andi Nurpati.

Kegamangan polisi, kata Hakam, mulai terlihat ketika kepolisian tidak mengizinkan Masyhuri Hasan (tersangka yang ditetapkan kepolisian dalam kasus surat palsu MK)

untuk memberi kesaksian di hadapan Panja Mafia Pemilu.

“Ini kan aneh sekali. Kenapa mesti dihalang-halangi proses ini. Masyhuri Hasan ini kunci. Dulu juga Robert Tantular tersangka, tapi bisa dihadirkan di Pansus Century.

Kan aneh,” katanya di sela diskusi “Membongkar Mafia Pemilu” di Gedung Pascasarjana Universitas Paramadina, Jakarta, Rabu (20/7).

Panja Mafia Pemilu berencana menyambangi Mabes Polri untuk meminta ketera-

ngan mantan juru panggil Mahkamah Konstitusi (MK), Masyhuri Hasan. Namun, Polri belum memberikan izin kepada mereka. Institusi itu memiliki penilaian sendiri tentang rencana panja tersebut. Menurut mereka, memeriksa adalah wewenang penyidik.

"Status MasYhuri Hasan adalah tahanan penyidik.

Tanggung jawab dan kewenangannya ada pada penyidik yang menanganinya," tulis Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri

Brigjen Ketut Untung Yoga Ana melalui pesan singkat, Rabu (20/7).

Sebelumnya, panja berencana untuk menyambangi Mabes Polri guna meminta keterangan dari Masyhuri. Langkah ini diambil Panja karena lebih efektif untuk mengorek keterangan Masyhuri. Apalagi, saat ini mantan staf panitera MK itu telah dijadikan tersangka oleh penyidik Polri, sehingga informasi yang disampaikan tidak boleh dipublikasikan. (mio)

Partai Yenny Wahid Ganti Nama PKBN JAKARTA — Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia (PKBI) yang dipimpin Yenny Wahid berganti nama menjadi Partai Kemakmuran Bangsa Nusantara (PKBN), dan bukan saja nama simbol partai pun diubah.

"Perubahan nama dan simbol partai ini kita lakukan atas saran

Yenny Wahid

berbagai pihak, khususnya ahli hukum," kata Sekretaris Dewan Syura PKBN Choirul Shalih Rasyid saat bersama sejumlah pengurus partai itu menyerahkan kelengkapan persyaratan partai di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia di Jakarta, Rabu (20/7).

Rombongan DPP PKBN yang di dalamnya termasuk Sekjen PKBN Achmad Suaedy diterima Kepala Seksi Partai Politik Direktorat Tata Negata Ditjen Administrasi Hukum Umum Aryo Priojati.

Choirul mengatakan, lambang PKBI dinilai masih mirip pada pokoknya dengan partai lain sehingga berisiko mengalami kesulitan dalam verifikasi di Kemenkumham.

PKBI berlambang bola dunia diapit padi dan kapas dengan sembilan bintang yang melingkarinya. Berganti PKBN, sembilan bintang tersebut dihilangkan.

Perubahan nama dan simbol partai dari PKBI

menjadi PKBN, menurut Choirul, sudah mendapat persetujuan para kiai dan masyayikh NU. "Yang tidak berubah adalah tekad partai ini untuk melanjutkan perjuangan sekaligus mewujudkan cita-cita Gus Dur," kata Choirul.

Choirul optimistis PKBN bisa melewati proses verifikasi dengan baik dan mendapatkan pengesahan sebagai badan hukum dari Kemenkumham. "Insya Allah persyaratan yang disyaratkan UU Parpol bisa kami penuhi," katanya.

Syarat pendirian partai seperti yang diatur dalam Undang Undang Nomor 2 Tahun 2011 tentang Partai Politik diantaranya memiliki kepengurusan di 33 provinsi dan paling sedikit 75 persen dari jumlah kabupaten/kota dalam satu provinsi, dan paling sedikit 50 persen dari jumlah kecamatan di kabupaten/kota.

Sementara itu Aryo Priojati menyatakan tidak ada masalah dengan pergantian PKBI menjadi PKBN. "Toh PKBI belum mendapat SK Menkumham sebagai badan hukum. PKBN ini kami anggap pendaftaran partai baru," katanya. (ant)

siden, Rabu 20 Juli 2011.

Kemarin, Nazaruddin tampil di dua televisi swasta nasional yang menuding adanya kesepakatan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum dan pimpinan KPK, Chandra M. Hamzah untuk menghentikan kasus suap wisma Atlet hingga Nazaruddin. Nazaruddin menambahkan, dalam kesepakatan itu Chandra akan ditetapkan sebagai pimpinan KPK selanjutnya pada Pemilihan Ketua KPK. (tif/mio)

Irman: Citra DPD Tetap Baik di Masyarakat

Soal PT, Perbedaa Pendapat di Setgab Masih Tajam JAKARTA — Rapat yang digelar Sekretariat Gabungan (Setgab) untuk membahas Rancangan Undang-Undang Pemilu pada Senin (18/7) masih menunjukkan perbedaan pendapat yang tajam di antara setiap fraksi. PKS membuka diri untuk melakukan kompromi.

Hal itu dikemukakan Ketua Fraksi PKS Mustafa Kamal di Jakarta, Rabu (20/7).

"Semua mengekspresikan pemikiran setajam-tajamnya.

Golkar mendengarkan dengan baik, Demokrat menampung dengan baik. Tapi terlalu pagi untuk mengambil kesepakatan, karena pembahasan (di Setgab) ini berlapis-lapis," ujarnya.

PKS sendiri berpendirian agar ambang batas parlemen (parliamentary threshold/PT)

Staf Khusus Presiden Bidang Hukum Denny Indrayana mengatakan Komisi Pemberantasan Korupsi lebih bisa dipercaya dibandingkan bekas Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin yang kini menjadi tersangka kasus suap pembangunan wisma atlet.

Denny mengatakan, Nazaruddin seorang buron dan ditetapkan sebagai tersangka.

"Orang yang sedang terjepit masalah hukum bisa bicara apa saja," kata Denny di Istana Pre-

MAKASSAR — Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Irman Gusman menilai citra parlemen khususnya DPD RI di mata masyarakat tetap baik dan positif.

"Kalau ada anggota parlemen yang menjadi sorotan masyarakat itu adalah oknum, bukan lembaganya," kata Irman Gusman ketika meresmikan wahana DPD RI sekaligus menghadiri "pelantikan anggota DPD RI Kidzona" di Kidzona, Makassar, Rabu (20/7).

Menurut Irman, Bukti tetap baiknya citra parlemen, khususnya DPD RI, dari jawaban spontanitas 24 anakanak yang menjadi "anggota DPD RI Kidzona" kelak ingin menjadi anggota DPD RI. Saat itu, Irman Gusman bertanya kepada 24 anakanak "anggota DPD RI Kidzona", siapa kelak yang ingin menjadi anggota DPD RI sungguhan.

Anak-anak yang berusia antara tujuh hingga 12 tahun serentak menjawab, "Saya ... !" sambil mengacungkan tangan ke atas.

Irman Gusman bertanya lagi, "Siapa yang ingin menjadi insinur?" Anak-anak itu tidak ada yang menjawab dan tidak ada yang mengacungkan tangan ke atas.

"Dari jawaban spontan anak-anak, terbukti bahwa citra parlemen, khususnya DPD RI tetap baik dan positif.

Realitasnya minat anak-anak untuk menjadi anggota DPD cukup tinggi," kata Irman

Irman Gusman Gusman.

Irman Gusman yang didampingi sejumlah anggota DPD RI dan Sekretarus Jenderal DPD RI beserta jajarannya meresmikan wahana DPD RI sekaligus menghadiri pelantikan "anggota DPD RI Kidzona" di Kidzona, di sebuah pusat perbelanjaan di Makassar.

Pada kesempatan tesebut dilakukan pelantikan anggota "DPD RI Kidzona" oleh siswa sekolah dasar dan sekolah menengah pertama yakni sebanyak 24 orang.

Anak-anak tersebut, melakukan prosesi simulasi seolah-olah sedang menjalani pelantikan sebagai anggota DPD RI. Irman menyambut positif, kegiatan "pelantikan anggota DPD RI Kidzona" tersebut sebagai sarana menambah wawasan dan meningkatkan rasa nasionalisme di kalangan

anak-anak.

Sementara itu, Presiden Director Kidzona, Karya Hasanuddin mengatakan, Kidzona adalah wahana edukasi dan hiburan bagi anak-anak yang yang dibangun di lahan seluas 10.300 meter persegi.

Di Kidzone terdapat 67 wahana yan merupakan miniatur dari lembaga dan instansi negara, seperti DPD RI, Markas Besar TNI, rmah sakit, pemadam kebakaran, dan sebagainya.

"Bermain di Kidzone sarannya adalah untuk memberikan hiburan sekaligus pengetahuan yang mendidik bagi anak-anak," katanya.

Ia mencontohan, bermain di wahana DPD RI dengan melakukan prosesi pelantikan sebagai "anggota DPD Kidzone" dapat menambah pengetahuan, wawasan, dan pengenalan lebih jauh terhadap lembaga DPD RI.(ant)

Jumlah Dapil Sebaiknya Menjadi 100 JAKARTA — Rancangan UndangUndang (RUU) tenang Pemilu yang drafnya telah disahkan, Selasa (10/7) dalam rapat paripurna DPR, menuai kritik dari masyarakat. Salah satunya dari mantan anggota KPU Mulyana W Kusumah.

Menurut dia, RUU Pemilu tersebut masih perlu perbaikan terkait beberapa hal mendasar, seperti angka ambang batas parlemen, jumlah daerah pemilihan, dan soal penegakan hukum.

Menurut dia, kebuntuan DPR yang masih gamang soal angka am-

bang batas parlemen patut disayangkan. PT 2,5 persen untuk Pemilu 2014 menurutnya, memang tidak terlalu wajar karena angka itu menghasilkan sekitar 20 juta suara tak terwakili di DPR. Maka itu, ia usulkan angka PT yang wajar di angka 3-4%. “Ini yang realistis karena bisa mengakomodasi asas keterwakilan dan proporsionalitas,” katanya kepada Media Indonesia, di Jakarta, Rabu (20/7).

Selain itu, Mulyana juga mempersoalkan masalah jumlah kursi untuk setiap daerah pemilihan yang

dinilainya juga tidak wajar. Asumsi dia, jumlah kursi 2–6 per dapil merupakan threshold terselubung.

“Jadi secara matematika pemilu, dengan komposisi seperti ini maka parpol yang dapat memiliki kursi per dapil adalah yang meraih suara 8,3-25 persen saja,” katanya.

Bila mau jumlah kursi dan daerah pemilihannya proporsional berasaskan demokrasi, menurut ahli hukum pidana itu, maka KPU seharusnya meningkatkan jumlah dapil dari 77 pada Pemilu 2009 menjadi sekitar 100 dapil pada 2014. (mio)

Soal Capres 2014, TNI Bersikap Netral JAKARTA — Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono menegaskan, anggota TNI tidak akan memberikan dukungan kepada salah satu calon presiden pada Pemilu 2014.

"TNI tidak dukung-mendukung.

Itu namanya netralitas," kata Agus menanggapi pernyataan Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat soal adanya perwira tinggi diprovokasi untuk mencalonkan Sri Mulyani oleh kedutaan asing usai menghadiri

Rapat Kerja Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) di Kemendagri, Jakarta, Rabu (20/7).

Menurut dia, tidak ada perwira tinggi yang mendukung Sri Mulyani. "Perwira kumpul adalah biasa.

Apel pagi, kemudian apel siang.

Kalau ada permintaan untuk mendukung, tidak akan kita ikuti," katanya.

Sebelumnya, Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat mengung-

kapkan adanya tawaran pihak asing melalui kedutaan untuk menaikkan Sri Mulyani menjadi tokoh nomor satu di Indonesia pada tahun 2014 mendatang.

Ketua PPAD Letjen Purnawirawan AD Soerjadi, Selasa (19/7), mengatakan tawaran itu disampaikan langsung oleh salah satu pihak kedutaan saat menemui sejumlah purnawirawan di Jakarta beberapa waktu lalu. (ant)

OPINI DAN LAYANAN UMUM

Kamis, 21 Juli 2011

5

Usut 'Nyanyian' Nazaruddin "HEND AKNY A perjuangan kita "HENDAKNY AKNYA harus kita dasarkan pada kesucian. Kami percaya bahwa perjuangan yang suci itu senantiasa mendapat pertolongan dari Tuhan"

(Panglima Besar Jenderal Soedirman) "SA YA memang seorang yang "SAY melangkah dengan lambat, tetapi saya tidak akan pernah berjalan mundur ke belakang"

(Abraham Lincoln, Negarawan)

SEHARI setelah dipecat Partai Demokrat (PD), M Nazaruddin menunjukkan eksistensi dari tempat persembunyiannya di luar negeri. Tidak tanggung-tanggung, bekas Bendahara Umum PD itu tampil 'live' di sebuah televisi swasta nasional pada Selasa (19/7) petang.

Ini adalah kali pertama Nazaruddin menunjukkan dirinya secara langsung ke publik meski hanya lewat suaranya. Selama ini, ia memang rajin 'bernyanyi' membongkar kasus elit-elit partainya, tetapi hanya melalui pesan layanan singkat (SMS) dan BlackBerry Messanger (BBM) yang dikirimkannya kepada sejumlah media di Tanah Air. Dalam wawancara yang disiarkan langsung oleh stasiun televisi tersebut, Nazaruddin secara bertubi-tubi dan membabi buta menyerang Ketua Umum PD Anas Urbaningrum, pria yang sebelumnya merupakan kawan karibnya dalam dunia politik dan bisnis. Ia menuding Anas melakukan politik uang untuk meraih kursi Ketua Umum PD pada Kongres Bandung beberapa waktu lalu. Total uang yang dihabiskan Anas untuk membeli suara DPC dan DPD PD disebutnya mencapai 20 juta dolar AS atau sekitar Rp171 miliar yang diperolehnya dengan mempermainkan proyek-proyek yang dibiayai APBN. Ia juga menuduh bekas Ketua

Umum PB HMI itu sebagai otak di balik seluruh 'kekisruhan' yang membelit PD saat ini. Kata dia, uang suap wisma atlet SEA Games di Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, yang menyeretnya sebagai tersangka, bukan mengalir kepada dirinya, tetapi kepada sejumlah elit PD dengan jumlah terbesar masuk ke kantong Anas. Tak hanya itu, kepergiannya ke Singapura juga atas suruhan Anas.

Sasaran tembak Nazaruddin dalam wawancara selama sekitar 15 menit itu tidak hanya Anas, tetapi juga KPK. Ia menuding KPK pembohong dan tidak layak dipercaya.

Alasannya, pertama, ia mengaku pernah menyaksikan sendiri Wakil Ketua KPK Chandra M Hamzah menerima uang dari seorang pengusaha terkait sebuah kasus pengadaan seragam hansip. Kedua, KPK sebagai lembaga penegak hukum independen ternyata bisa disetir oleh pihak tertentu dalam penanganan sebuah kasus. Ini antara lain terjadi pada kasus suap wisma atlet. Menurutnya, KPK telah memiliki 'deal' dengan Anas untuk menghentikan kasus itu hanya pada dirinya. Sebagai imbalan, Fraksi PD di DPR akan meloloskan Chandra dan Deputi Penindakan KPK Ade Raharja pada pemilihan pimpinan KPK yang kini tengah berlangsung. Karena itulah, ia me-

nyatakan tidak akan kembali ke Tanah Air dan tidak berminat melaporkan dugaan keterlibatan Anas dalam kasus wisma atlet.

Anas dan KPK tentu saja membantah mentah-mentah seluruh tuduhan yang dilontarkan Nazaruddin itu. Tapi, tudingan demi tudingan yang ditembakkan Nazaruddin dari balik persembunyiannya itu tidak boleh berhenti begitu saja hanya karena ada bantahan dari Anas dan KPK. Bagaimana pun tudingan itu telah membuat publik dihadapkan pada dua situasi yang sulit antara memercayai Anas dan KPK di satu pihak dan Nazaruddin di pihak lain.

Oleh karena itu, agar publik tidak bingung dan menerka-nerka maka tudingan-tudingan Nazaruddin ini perlu diselidiki oleh aparat penegak hukum, termasuk KPK. Dalam ranah hukum, tudingan yang dilontarkan Nazaruddin memang tidak dapat dipakai sebagai bukti yuridis. Informasi itu baru bisa menjadi bukti hukum apabila didukung alat bukti lainnya, misalnya keterangan saksi dan tersangka yang menguatkan bahwa tudingan itu memang benar adanya.

Meski tidak menjadi alat bukti yang sah sesuai ketentuan dalam Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana, tapi sepatutnya tudingan yang dibeberkan oleh Nazaruddin

Wajah Kelembagaan Negara DALAM konstitusi, organ dimaksud ada yang disebut secara eksplisit namanya dan ada pula yang disebut secara eksplisit hanya fungsinya. Ada pula organ, baik nama maupun fungsinya akan diatur dengan peraturan yang lebih rendah sehingga akan menciptakan adanya pola penyebaran kekuasaan (dispersion of power) antarkelembagaan dengan dibentuknya lembaga sampiran negara.

Adapun pembentukan lembaga sampiran negara (state auxillary agencies), baik yang sifatnya struktural maupun nonstruktural merupakan pola reduksional dari hegemoni trisula kelembagaan negara, yakni eksekutif, legislatif, maupun yudikatif. Oleh karenanya, doktrin Montesqiue sendiri tidak pernah ada dalam realita pembentukan sistem lembaga negara karena akan selalu saja terjadi sifat eksklusifisme dan superioritas yang ditimbulkan oleh ketiga lembaga tersebut sehingga akan menganggu kestabilan demokrasi.

Adanya desakan untuk membebaskan intervensi politik yang rawan terjadi di tiga trinitas lembaga negara itulah yang menjadi reason d'etre lahirnya lembaga sampiran negara sebagai lembaga intermediasi bagi masyarakat untuk memasuki ranah politik negara.

Dalam konteks Indonesia, pembentukan lembaga sampiran dalam bentuk komisi, lembaga struktural, maupun nonstruktural justru menjadi polemik tersendiri.

Belum lagi, soal anggaran, mengingat masing-masing lembaga dan komisi itu memerlukan anggaran untuk pelaksanaan tugas dan fungsi masing-masing. Hampir 75% pagu

Wasisto Raharjo Jati Analis Politik dan Kebijakan Publik Fisipol UGM

dilaksanakan, harus kembali ke pemberi perintah untuk menyampaikan kendala yang dihadapi sehingga perintah itu tidak bisa dijalankan. Sebagai seorang pemimpin, Presiden pun seharusnya menegur suatu lembaga kalau perintah yang dikeluarkan tidak bisa terlaksana. Kalau perintah tidak jalan - karena kapasitas dari yang diberi perintah -, maka Presiden harus mengganti dengan orang-orang yang memiliki kapasitas.

Ketika Presiden diam saja terhadap perintah yang tidak jalan dan bahkan lembaga yang diperintah itu tidak diberi sanksi apa pun, tidak usah heran apabila semua lembaga menganggap enteng saja perintah Presiden. Sebab, kalau pun tidak bisa dilaksanakan, toh tidak ditegur.

Sebaliknya ketika dilaksanakan pun sudah tidak menjadi perhatian Presiden. Kalau keadaannya seperti itu, maka Presiden seakan menjadi tidak ada. Presiden hanya dianggap sebagai sebuah sosok yang ada, namun keberadaannya tidak memberi arti apa-apa.

Agar tercipta good public governance maka sebaiknya lembagalembaga negara dan komisi-komisi yang ada saat ini ditata ulang. Lembaga atau komisi yang fungsinya tumpang tindih dengan yang lain, harus segera dibenahi. Bisa disatukan saja atau ada yang dibubarkan. Bisa juga dengan cara lebih memperkuatnya, agar lembaga dan komisi itu bisa menjalankan fungsinya dengan lebih cepat dan lebih baik. Tentu saja, penataan ulang tersebut benar-benar dilakukan berdasarkan kepentingan bangsa dan negara serta melalui pertimbangan yang matang. Bukan didasarkan pada politik kepentingan jangka pendek. ***

DALAM setiap diskursus mengenai sistem kelembagaaan negara selalu terdapat dua elemen primer yang saling berkaitan, yaitu organ dan fungsi. Organ adalah bentuk atau wadahnya, sedangkan fungsi adalah isinya.Organ adalah status bentuknya, sedangkan fungsi adalah gerakan atau bagaimana bekerjanya wadah sesuai maksud pembentukannya. (Asshidiqie, 2010)

anggaran dalam APBN sendiri habis untuk mendanai operasionalisasi banyaknya lembaga tersebut sehingga muncul banyak laporan keuangan lembaga pemerintah dan negara yang dinyatakan disclaimer.

Sebab, mulai dari sistem perencanaan, pencatatan, pelaksanaan hingga pengawasannya tidak mencerminkan sistem akuntansi lembaga publik yang seharusnya.

Oleh karena itu, banyak permasalahan negara yang tidak sampai selesai dibahas karena kurang koordinasi di antara lembaga, komisi, maupun kementerian.

Sebagai contoh, dalam kasus pemberantasan korupsi, selalu muncul kontestasi antarlembaga, baik Kepolisian, KPK, MA, maupun Tim khusus Mafia Hukum. Maka, pada akhirnya bila ada permasalahan dalam pemberantasan korupsi, masing-masing lembaga saling lempar tanggung jawab dan melakukan aksi cuci bersih.

Hal tersebut terjadi karena tugas pokok fungsi (tupoksi) ketiga lembaga tersebut hampir sama, yakni bergerak dalam yuridiksional.

Adapun peran komisi negara yang dibentuk juga masih minim kontribusi untuk melakukan fungsi surveillance kepada lembaga/ departemen. Peran ad hoc yang diemban Komisi Kejaksaan, Komisi Kepolisian Nasional, maupun komisi

lainnya belum pernah melakukan gebrakan yang didengar publik.

Malahan berbagai komisi tersebut justru menjadi subordinasi lembaga yang diawasinya.

Peran Presiden sebagai lembaga eksekutif merupakan sumber dari ambiguitas fungsi dan peran organik yang diemban dalam sistem kelembagaan negara. Bukannya memperkuat fungsi organik lembaga, malahan Presiden membuat berbagai lembaga baru, baik yang bersumber Penpres, Inpres, UU, Peraturan Pemerintah, maupun UU. Perilaku yang demikian tersebut merupakan bentuk ketidakpercayaan Presiden selama ini terhadap berbagai lembaga yang dipimpinnya.

Selama ini Presiden terlalu reaktif dan bukan bersifat kuratif dalam menyelesaikan permasalahan negara melalui kelembagaan sehingga menimbulkan krisis moralitas dan loyalitas antara Presiden dan lembaga negara yang dipimpinya. Oleh karena itulah, banyak arahan-arahan Presiden ataupun instruksinya yang belum tuntas dikerjakan para menterinya.

Jumlahnya, seperti diungkapkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masih kurang dari 50%.

Seharusnya, perintah Presiden bak sebuah titah. Mereka yang diberi perintah seharusnya mengerjakan dengan sepenuh hati.

Kalau pun perintahnya tidak bisa

tidak dipandang isapan jempol atau bualan belaka. Seluruh informasi yang disampaikan Nazaruddin harus dijadikan sebagai petunjuk awal untuk mengusut semua tuduhan yang dilemparkan anggota Komisi VII DPR itu. Aparat penegak hukum, khususnya KPK jangan sampai menutup telinga dan sama sekali dengan tidak menghiraukan informasi dari Nazaruddin. Melalui penyelidikan bisa diperoleh kepastian mengenai benar atau tidaknya berbagai tudingan yang sudah dilemparkan Nazaruddin ke ranah publik itu.

Sebagai partai berkuasa dan selalu mengklaim diri berada di garda terdepan dalam pemberantasan segala bentuk praktek korupsi, PD sepatutnya juga membuka diri bahkan mendorong aparat penegak hukum menyelidiki seluruh tudingan Nazaruddin mengenai dugaan keterlibatan sejumlah elitnya, termasuk Anas dan Menpora Andi Mallarangeng dalam kasus suap wisma atlet. Ini jauh lebih baik bagi PD ketimbang membiarkan begitu saja tudingan Nazaruddin. Bagaimanapun pasti tidak sedikit yang percaya bahwa tuduhan Nazaruddin benar adanya. Jika kelak tudingan Nazaruddin ternyata tidak terbukti, PD tentu akan 'clear' di mata publik dan itu merupakan modal besar untuk meraih simpati dan dukungan pemilih. **

Benarkan Kajari Minta Sumbangan?

HALO Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tanjungpinang, apakah benar telah menugaskan orang untuk meminta sumbangan? Karena beberapa hari lalu saya menerima telepon yang mengaku dari petugas Kejaksaan meminta bantuan dana sebagai partisifasi dalam mendukung kegiatan dilakukan pihak Kejaksaan. Namun yang mengherankan saya, pihak penelepon tersebut meminta dana bantuan itu di transfer melalui rekenaning atas nama Suhendar. Dan saya sendiri hingga kini belum mentransfernya karena merasa ragu.

Bila memang benar pihak Kejaksaan meminta bantuan untuk kegiatan, saya tidak merasa keberatan. Malah saya sarankan lebih baik langsung ketemu saya, meski dana yang akan saya berikan nanti tidak begitu besar, namun sekedar partisipasi dalam mensukseskan kegiatan yang akan dilakukan pihak Kejaksaan. Sekian dan terima kasih.

Hormat Saya Hendra (Akiang) 08127071xxx Pedagang Pasar Baru Kota Tanjungpinang JAWAB TERIMA KASIH pak Hendra atas suratnya. Kami dari Kejaksaan Negeri Kota Tanjungpinang secara tegas bapak jangan pernah percaya dengan oknum yang tidak bertanggung jawab itu. Karena kami pribadi tidak pernah menelepon atau menghubungi pengusaha dan pejabat untuk meminta sesuatu apapun. Apabila ada yang mengatasnamakan Kajari meminta bantuan uang , diharap segera melapor polisi agar oknum itu bisa langsung ditangkap Kami juga berharap para pejabat dan pengusaha atau siapa saja jangan sampai percaya. Karena sejauh ini pihak Kejari Tanjungpinang sama sekali tidak pernah menugaskan siapapun. Maka dari itu sekali lagi kami menghimbau agar masyarakat atau pejabat dan pengusaha tetap waspada, atas aksi penipuan ini. Sekian penjelasan dari kami semoga bermanfaat.

Hormat Kami Amran SH MH Kepala Kejaksaan Negeri Tanjungpinang

Bidik Kir Dishub √ Miliaran Kredit Macet Dinikmati Pejabat - Rakus benar, sisain dong buat rakyat! √ Sekretaris DPRD Batam Segera Diganti - Bisa batal dengan syarat... hehe...

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

KEJAKSAAN Tinggi (Kejati) Kepri tengah menyelidiki kasus dugaan korupsi pengadaan alat uji kendaraan bermotor (kir) di Dishub Batam yang merugikan negara miliar rupiah.

Mereka yang dibidik adalah oknum pejabat Dishub Batam dan pejabat Dishub Kepri.

Pengadaan alat kir di Dishub Batam disorot berbagai pihak. Pasalnya, alat tersebut rusak sejak enam bulan didatangkan dan mulai dioperasikan. Tragisnya, alat yang dibeli senilai Rp2,5 miliar itu ternyata buatan Korea, bukan asal Jepang. Ini diketahui setelah Komisi III DPRD Kota Batam melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Dishub.

Publik tentu sangat mengharapkan langkah Kejaksaan berikutnya. Dengan beberapa prestasi yang telah ditunjukkan

Kejaksaan selama ini, publik tentu sangat berharap Kejaksaan menangani kasus ini secara serius pula. Bila terbukti ada yang menyelewengkan dana itu , Kejaksaan diharapkan bertindak tegas, menahannya dan menyeret mereka ke pengadilan.

Kita menyadari, dalam mengusut kasus tersebut, Kejaksaan akan menghadapi banyak persoalan. Salah satunya kemungkinan tekanan politik yang akan muncul.

Namun, harapan bahwa Kejaksaan bisa mengatasi hal itu dengan baik tetaplah ada.

Sungguh sangat penting artinya bagi kita bila kasus itu benar-benar bisa dituntaskan. Sebab, kalau mau jujur, publik sudah terlalu lama dibuat penasaran dengan oknum pelayan masyarakat tersebut. Yakni, soal perubahan "hidup" yang terkadang terlalu drastis dan tidak wajar.

Dengan keterbukaan yang ada saat ini, mayoritas masyarakat sudah bisa mengetahui paling tidak mengira-ngira seberapa besar gaji yang diterima pejabat eselon II dan III. Karena itu, banyak yang terheran-heran ketika menyaksikan oknum pejabat tersebut mengalami perubahan "hidup" yang melampaui perkiraan mereka. Contohnya rumah oknum pejabat itu nilainnya mencapai miliaran rupiah hingga mobil seharga ratusan juta rupiah.

Memang, dibanding ukuran penghasilan rata-rata masyarakat dengan oknum pejabat, tentu gaji yang diterima mereka cukup besar. Namun, dalam banyak hal tidak mampu menghilangkan keganjilan tersebut. Sebab, perubahan "hidup" yang terjadi terlalu tidak wajar.

Lagu Tikus-Tikus Kantor milik Iwan Fals, pada hakikatnya tidak lepas dari

ketidakwajaran tadi. Jadi, kendati hanya lagu, itu bukanlah lagu murahan.

Melainkan, lagu yang muncul karena memang ada kondisi yang membawanya ke arah sana.

Jadi, sekali lagi, lagu Tikus Kantor yang tak pernah kenyang itu ternyata bukanlah lagu murahan. Memang ada ketidakwajaran-ketidakwajaran yang terjadi.

M Syahdan

Wartawan Haluan Kepri

SUMBAR—RIAU

Kamis, 21 Juli 2011

6

Sidang Korupsi Damkar di PN Tipikor Padang

Mobil Tidak Sesuai Spek

Agam Sanggup Penuhi Kebutuhan Sapi dan Kerbau AGAM — Kebutuhan sapi dan kerbau di Kabupaten Agam menyambut Ramadan dan Idul Fitri tahun ini sekitar 500 ekor. Kebutuhan sapi dan kerbau itu optimistis dapat disediakan oleh peternak lokal di Agam, sehingga tidak perlu pasokan dari luar karena usaha peternakan di kabupaten mengalami perkembangan.

Dibanding tahun sebelumnya kebutuhan tersebut mengalami peningkatan, di mana pada Ramadan dan Idul Fitri 2010 masyarakat Agam hanya memotong 460 ekor sapi dan kerbau.

Bagi masyarakat Agam pemotongan sapi untuk menyambut Ramadan maupun Idul Fitri kebanyakan dilakukan secara berkelompok dengan tradisi 'barantam'. Namun dalam tradisi tersebut banyak masyarakat yang tidak memeriksa kesehatan hewan yang akan dipotong.

Karena itu Kepala Dinas Peternakan Agam Andry, kemarin, mengingatkan masyarakat agar memotong hewan yang sehat, hewan yang terbebas dari penyakit, terutama bebas dari penyakit menular yang membahayakan konsumen.

Untuk itu petugas kesehatan hewan telah diperintahkan turun ke lapangan, ke pasar-pasar ternak untuk memeriksa kesehatan hewan yang diperjualbelikan.(ks)

Daerah Diminta Bentuk Tim Pengamanan PADANG — Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno mengimbau seluruh bupati/walikota membentuk tim pengamanan dan memelihara ketentraman serta ketertiban umum selama bulan puasa nanti.

"Masing-masing pemerintah kabupaten/ kota diharapkan membentuk tim pengamanan atau pengawas yang melibatkan instansi terkait seperti Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) atau lembaga lainnya yang di-SK oleh bupati/ walikota setempat," kata Kepala Satpol PP Sumbar, Edi Aradial kepada wartawan, Senin (18/7).

Seperti Kota Padang yang membentuk Tim SK Empat dan Kota Payakumbuh dengan Tim Tujuh. Tidak hanya instansi pemerintah saja, namun peran ninik mamak, bundo kanduang, LKAAM serta masyarakat lainnya diharapkan juga mendorong untuk mensukseskan imbauan tersebut.

Berdasarkan keputusan Gubernur Sumbar, beberapa poin yang mesti ditertibkan selama bulan puasa, diantaranya menertibkan restoran, rumah makan, warung kelambu, atau sejenisnya yang beropasi pada siang hari.

Selanjutnya, restoran/bar di hotel-hotel. Lalu, semua tempat hiburan, baik pub atau sarana dan prasarana elektronik, seperti play station dan warnet.

"Kita pun juga akan melakukan penertiban kepada penjual atau pun pelaku yang ketahuan menjual dan memainkan mercon, kembang api, meriam bambu yang mengganggu kekhusukan beribadah, terutama dekat rumah penduduk atau pemungkiman serta masjid dan mushala," kata Edi Aradial.

Pemprov pun juga melakukan kepada masyarakat non muslim agar senantiasa menajga dan saling menghormati umat muslim yang tengah beribadah. (mce)

PAD ANG — Satu unit mobil pemadam kebakaran ADANG (Damkar) untuk Kantor Sapol PP Dharmasraya yang didatangkan rekanan Radi Hartono tidak sesuai dengan spek dalam kontrak kerja. Mobil yang didatangkan ternyata Colt Diesel 110 PS, sementara dalam kontrak mobil tersebut seharusnya Colt Diesel 125 PS. Hal tersebut menjadi fokus pembahasan Jaksa Penuntut Umum (JPU), Budi Sastera dan Syahrial pada sidang pemeriksaan terdakwa Bambang Hermanto, Pengguna Anggaran (PA), Afrizal sebagai Kuasa Pengguna Anggaran, Darwis selaku (PPTK) dan Edwar Marton Bendahara, Rabu (20/7) di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Pengadilan Negeri (PN) Padang.

Di depan Hakim Ketua Asmuddin, terdakwa Bambang Hermanto mengakui tidak mengetahui spek barang tersebut seperti isi selinder, nomor rangka, nomor mesin dan lainnya. Padahal poinpoin spekulasi itu tertera dalam kontrak kerja."saya tidak tahu," kata Bambang ringkas.

Hal itu membuat Hakim Asmuddin menjadi gerah dan membentak terdakwa Bambang. "Kalau tidak mengerti, kenapa saudara ambil jabatan itu. Makan gaji buta saja kau," ujar Asmuddin.

Kemudian persoalan surat serah terima barang yang ditandatangani oleh Bambang pada 18 Oktober 2010. Meski pun barang belum ada, surat tersebut ditandatangani agar sisa anggaran pengadaan mobil Damkar itu bisa dicairkan 100 persen. Sementara dana tahap pertama telah dicairkan sebesar Rp188 juta atau 30 persen dari total anggaran pada akhir Juli 2010 lalu.

Terdakwa Bambang beralasan ditandatanganinya surat itu karena rasa kemanusiaan terhadap terdakwa Rudi Hartono yang tidak memiliki uang untuk menalangi pelunasan pembelian mobil Damkar itu.

Alasan lain, ditandatanganinya surat itu karena ia ingin barang itu didatangkan Rudi secepat mungkin.

Sebab Rudi sudah tidak bisa mendatangkan mobil pada batas akhir

kontrak kerja yakni 18 Oktober 2010.

Kontrak kerja hanya tiga bulan kalender atau 90 hari semenjak diumumkan pemenang tender pada 18 Juli 2010 lalu.

"Rudi tidak memiliki uang untuk melunasi pembelian mobil itu di PT Bukaka di Jakarta," bebernya.

Setelah sisa dana dicairkan, Bambang meminta kepada Rudi untuk segera menyetorkannya kepada PT Bukaka untuk melunasi pembelian mobil itu. Tapi itu tidak dilakukan Rudi Hartono.

Uang tersebut malah dipakainya untuk mendanai proyek fisiknya di Sawahlunto. Uang itu dibelanjakannya ke kawat besi berduri untuk pagar Lapas sawahlunto.

Sampai pada akhir Tahun 2010, terdakwa Rudi pun tidak kunjung mendatangkan mobil Damkar tersebut. Januari 2011, ia menerima laporan dari Rudi bahwa ia masih belum bisa mendatangkan mobil tersebut karena uang terpakai.

Karena kemurahan hati mereka, akhirnya empat orang pejabat pengadaan mobil Damkar itu mengumpulkan uang pribadi untuk membantu Rudi atas nama pinjam, dengan jaminan sertifikat rumah, surat-surat kendaraan dan surat-surat pembelian kawat besi di Sawahlunto milik Rudi.

Bambang meminjamkan Rp250 Juta, Afrizal Rp50 Juta, Darwin Rp55 Juta dan Edwar Marthon Rp5 Juta.

Mobil tersebut baru bisa didatangkan pada tanggal 15 Januari 2010. Artinya pengadaan telah jauh terlambat dari batas akhir kontrak. Namun mobil itu pun tidak sesuai spec dan kasus itu menjadi temuan oleh Badan Pemeriksa keuangan (BPK) dan ditindak lanjuti oleh Kejaksaan.

Selanjutnya keterangan terdakwa lainnya, Afrizal, Darwin dan Edwar Marthon tidak jauh berbeda dengan keterangan Bambang Hermanto.(dfl)

Virus Kuning Serang Tanaman Cabai Kopay PAYAKUMBUH — Sekitar 9 hektare tanaman cabai kopay di Koto Panjang Lamposi, Kecamatan Lamposi Tigo Nagori (Latina) terserang virus kuning yang membuat daun cabai keriting. Akibatnya, cabai kopay di Pasar Ibuh, Kota Payakumbuh, kini sulit didapatkan.

"Kita sudah berupaya untuk memberantas virus yang menyerang cabai kopay dengan berbagai upaya termasuk penyemprotan dengan anti

virus tanaman, namun upaya ini belum berhasil," ungkap Koordinator Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Latina, Yulfelpi ditemui kemarin.

Menurut dia, untuk menyelamatkan populasi cabai kopay, diharapkan semua pihak termasuk para ahli tanaman cabai, ilmuwan untuk ikut serta menanggulangi pemberantasan virus kuning, agar masyarakat petani, khususnya di Koto Panjang kembali ber-

gairah bertanam cabai kopay.

Pada masa jaya-jayanya, produksi cabai kopay mencapai 4 ton per dua minggu.

Bersama sejumlah jenis sayuran lainnya yang diproduksi penduduk setempat, kopay dipasarkan ke luar daerah, termasuk di sejumlah kabupaten dan kota dalam Provinsi Riau. Karena hasil sayuran daerah setempat mencapai 5 ton per hari yang didominasi sayur timun sebanyak 1 ton per hari.

Hal senada juga dikatakan Camat Latina, Mardius. Dia berharap cabai kopay jangan sampai hilang dari peredaran, perlu diupayakan memberantas virus yang menyerang tanaman.

Kini produk cabai kopay hanya tersedia untuk pembenihan yang dijual petani melalui Sub Terminal Agrobisnis (STA) untuk dipasarkan ke Padang Panjang, Solok dan Batusangkar.(zkf)

Jangan Jadikan Ramadan Ajang Kampanye PEKANBARU — Anggota DPD RI asal Riau, Muhammad Gazali meminta masing-masing calon Walikota Pekanbaru untuk tidak memanfaatkan Ramadan dan Idul Fitri sebagai ajang kampanye terselubung, baik dalam bentuk ceramah maupun penyerahan bantuan dana dan paket lebaran.

Menurutnya, titik rawan yang paling mungkin terja-

dinya kecurangan adalah calon yang masih memiliki dukungan dana melakukan kampanye terselubung dengan cara membagi-bagikan paket yang dikaitkan dengan Ramadan dan Lebaran.

"Saya minta Panwaslu untuk dapat memantau aktivitas calon Walikota dan Wakil Walikota sepanjang Ramadan dan Idul Fitri," kata Gazali, Rabu (20/7).

Ditambahkan, sekarang pi-

haknya bersyukur sebab masyarakat Pekanbaru sudah cerdas, sehingga tidak sampai terjadi kerusuhan sebagaimana yang terjadi di Kuansing menyusul dikeluarkannya keputusan Mahkamah Konstitusi yang minta dilakukan Pemilu Kada ulang.

Untuk itu, kepada elemen penyelenggara dan pengawas Pemilu Kada dapat bekerja optimal dalam menyeleng-

garakan Pemungutan Suara Ulang (PSU) nanti.

Kepada penyelenggara PSU mulai KPPS hingga KPU, Gazali meminta untuk netral dan tidak memihak salah satu calon.

"Saya mengimbau masingmasing tim sukses dan relawan mengambil posisi pasif dan tidak melakukan manuver yang membuat masyarakat bawah terpecah-belah," kata Gazali. (rls)

Keluarga Rentan Miskin Diberi Sembako PADANG — Harga sembako menjelang puasa mulai bergerak naik. Namun mereka yang termasuk golongan keluarga rentan miskin, tak perlu cemas karena Dinas Sosial Sumbar memberikan bantuan sembako. Mereka juga mendapatkan bimbingan motivasi sosial dan

motivasi berusaha.

Kepala Dinas Sosial Sumbar, Kafrawi Bachtiar, Rabu (20/7), usai penyerahan bantuan pada Peringatan Harganas XVIII tingkat Sumbar di Padang mengatakan, keluarga rentan miskin atau hampir miskin adalah mereka yang

FADILLA JUSMAN/HALUAN

RAMLI Pakiah adu argumen dengan pihak panitera Pengadilan Negeri Sawahlunto, sebelum eksekusi rumah dilaksanakan, Rabu (20/7).

mengalami masalah sosial ekonomi. Mereka perlu diberdayakan dan dimotivasi untuk terus bangkit agar tidak jatuh ke golongan miskin.

Bantuan diberikan tidak sebatas bantuan sembako untuk keperluannya sehari-hari, tetapi juga berupa bantuan permodalan seperti Usaha Ekonomi Produktif (UEP) Asistensi Kesejahteraan Sosial dan Keluarga.

Setiap keluarga mendapatkan bantuan Rp1,4 juta.

"Keluarga rentan miskin ini mesti kita berdayakan agar mereka tetap termotivasi untuk berusaha dan berjuang untuk menopang ekonomi keluarganya," kata Kafrawi yang didampingi staf Pemberdayaan Keluarga, Elvita.

Tahun 2011 ini, bantuan UEP Asistensi Kesejahteraan Sosial dan Keluarga diberikan untuk 260 KK, masing-masing 130 KK di Kabupaten Pasaman dan 130 KK di Kabupaten Solok Selatan.

Dengan bantuan ini, diharapkan mereka dapat membuka usaha untuk membiayai keluarganya, seperti usaha kelontong, usaha pertanian

dan lainnya.

Sedangkan bantuan sembako diberikan untuk 150 KK rentan miskin, masing-masing 100 KK di Kota Padang, 25 KK di Kabupaten Limapuluh Kota dan 25 KK di Kabupaten Pasaman. Masing-masing paket sembako terdiri dari minyak goreng 2 liter, gula pasir 2 kg, mie instan 1 dus dan beras 15 kg.

Dikatakan, keluarga harus memikili kesadaran untuk mengembangkan potensi yang ada padanya. Hanya saja kadangkala sebuah keluarga merasa patah semangat ketika mengalami sebuah kegagalan.

Padahal keluarga harus tetap bertahan. Ketahanan keluarga adalah bagian dari pembangunan keluarga yang mencakup seluruh aspek kehidupan.

"Semoga saja, keluarga rentan miskin ini dapat bertahan dan bahkan bisa bangkit mencapai tingkat kesejahteraan dengan memaksimalkan peran dan fungsinya untuk memperkokoh ketahanan sosial yang diwujudkan melalui pemberdayaan keluarga," katanya. (vie)

M JONI/HALUAN

PAPAN PENGUMUMAN — Satuan Lantas Polres Pessel memasang papan pengumuman yang meminta masyarakat menunda perjalanan ke Padang karena ada eksekusi tanah di Bungus Teluk Kabung Padang. Pemberitahuan tersebut terpampang di badan jalan dekat Tugu H Ilyas Yaqub Painan.

Wali Nagari Dilatih Terbitkan SKAU PADANG — Para walinagari penerbit surat keterangan asal usul (SKAU) kayu dibekali lagi pengetahuan tentang penerbitan dokumen tersebut, Rabu (20/7).

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kehutanan Sumbar diwakili Lembah Edianto mengatakan, sistem tata usaha hasil hutan telah dibedakan secara tegas, yaitu hutan yang berasal dari hu tan negara, dan hasil hutan yang berasal dari hutan hak lahan masyarakat.

"Sebelum tahun tahun 2007, semua produk hasil hutan berupa kayu, baik yang berasal dari hutan negara, maupun yang dipungut dari hutan hak atau lahan

masyarakat, hanya meng gunakan satu bentuk dokumen saja," ujar Edianto.

Persyaratan administratif yang diberlakukan terhadap kayu dari hutan hak lahan masyarakat itu kata Edianto, disamakan d e n gan dengan hasil hu tan kayu yang berasal dari hutan negara, sehingga, memunculkan efek ekonomi biaya tinggi.

Sementara itu, Bambang Suyono, Ketua Panitia Pelaksana kegiatan mengatakan, wali nagari sebagai penerbit (SKAU), akan dapat mencegah pembalakan hutan atau malah berpotensi membawa dampak yang kurang baik bagi nagari, jika

tidak dilatih dengan pengetahuan yang sesuai ketentuan yang telah ditetapkan dinas kehutanan dalam menerbitkan SKAU. "Tanpa pengetahuan yang cukup, bisa saja seorang wali nagari tidak mengerti mana hutan hak milik rakyat dan mana hutan hak negara, kemudian wewenang tersebut disalahgunakan oleh wali nagari.

Namun demikian, dengan diadakannya pelatihan ini diharapkan petugas penerbit SKAU dalam hal ini wali nagari paham dalam penatausahaan hasil hutan yang berasal dari hutan hak sesuai dengan ketentuan," paparnya. (cw25)

Jelang Pembangunan Basko Green Tower

Bahas Penyempurnaan Rancangan PEKANBARU — Pembahasan mengenai pembangunan Basko Green Tower yang merupakan perpaduan antara mal, hotel dan apartemen yang berlokasi di Jalan Sudirman Pekanbaru, masih terus berlanjut.

Guna penyempurnaan rancangan pembangunannya, CEO PT Basko Green Tower, H Basrizal Koto mengundang sejumlah pakar, instansi pemerintah dan berbagai kalangan dalam sebuah diskusi membahas penyempurnaan pembangunan gedung megah tersebut yang diharapkan menjadi ikon baru bagi Kota Pekanbaru.

Tampak hadir sejumlah perwakilan Pemko Pekanbaru dan Pemprov Riau seperti, Kepala Bidang Amdal BLH Pekanbaru Asd Abbas, Staf Ahli Lingkungan Bapedalda Pekanbaru Erma Suryani, Dinas Perhubungan Pekanbaru M Taufik, Staf Kanwil Hannas Srianto dan Staf Dinas TRTB Pekanbaru Jeki Nurman. Sementara itu sejumlah instansi lain, LSM dan masyarakat juga tampak menyertakan perwakilannya.

"Ada beberapa tujuan mulia dengan pembangunan Basko Green Tower. Selain untuk membuka lapangan pekerjaan, bangunannya yang megah diharapkan mempu menjadi ikon baru Pekanbaru," kata Managing Human Resource Department PT Basko Green Tower Muhardi Yance dalam sambutannya, Rabu (20/7).

Dalam diskusi yang diselenggarakan di aula Gedung Riau Pers tersebut, Muhardi Yance menegaskan, kerangka awal analisa masalah dampak lingkungan (amdal) telah dikaji sejumlah konsultan dan telah diperoleh gambaran dasar imbas yang mungkin muncul dari pembangunan gedung tersebut. Namun sejauh ini, belum ditemukan kemungkinan dampak seriusnya.

"Mengikuti perkembangan dinamika pembangunan Pekanbaru, dengan tersedianya fasilitas memadai seperti yang direncanakan dalam Basko Green Tower kiranya patut diperhitungkan. Yang pasti ini sebuah sumbangsih yang besar," kata

salah satu konsultan Biogeofisik-kimia Basko Green Tower Teuku Hariful Amri.

Staf Dinas Perhubungan Pekanbaru, M Taufik meminta manajemen PT Basko Green Tower memperhatikan beberapa aspek penting, terutama mengenai konsistensi gedung dan ketinggiannya. Pasalnya, wilayah udara terutama di sekitar Jalan Sudirman merupakan perlintasan pesawat terbang sehingga membutuhkan perhitungan ketinggian yang matang agar tidak terjadi masalah di kemudian hari.

Selain itu, kajian mengenai keselamatan kerja juga mesti diprioritaskan mengingat proyek pembangunan tersebut terbilang besar. Air tanah, eksistensi lingkungan dan sarana air bersih juga tidak boleh diabaikan.

"Satu lagi, pelaksana proyek sudah semestinya melakukan pengujian bangunan sebelum dioperasikan sesuai standar keselamatan. Dengan demikian, Basko Green Tower bisa berdiri sesuai harapan kita semua," katanya.(mg7)

Lagi, Asap Selimuti Dumai DUMAI— Kabut asap tebal sisa pembakaran hutan dan lahan kembali menyelimuti Kota Dumai, Selasa (19/7) malam hingga Rabu (20/7) pagi.

Padahal, kabut yang sangat menggangu aktifitas warga ini sebelumnya sempat menghilang sejak sepakan lalu. Namun begitu, disenyalir kabut asap tersebut merupakan kiriman dari kabupaten tetangga.

Sebab, dari konfirmasi yang dilakukan ditiga Polsek yang rawan karhutla, yakni wilayah Sungai Sembilan, Medang Kampai dan Bukit Kapur menyebutkan tidak ditemukan adanya titik api.

"Titik api di wilayah kita nihil, namun dari pantauan kita diketahui saat ini aktifitas api berada di perbatasan Dumai-

Rohil, tepatnya di daerah Mamugo," Ujar Kapolsek Sungai Sembilan AKP Jasri Tabing, Rabu (20/7).

Sama halnya dengan Polsek Sungai Sembilan. Pihak kepolisian Sektor Medang Kampai yang dikonfirmasi juga mengaku tidak menemukan adanya titik api di kawasannya.

"Wilayah kita nihil, tidak ada titik api. Terakhir laporan yang kita terima, titik api terdapat di Tanjung Reban.

Namun, itu bukan wilayah kita tetapi sudah masuk wilayah Kabupaten Bengkalis," ujar salah seorang petugas Polsek Medang Kampai.

Sementara, beberapa warga mengakui kondisi ini sangat mengganggu aktifitas.

Apalagi asap yang menyelimuti kota pengantin ini terlihat pekat dan baunya sangat menyengat.

"Kita kirain kabut asapnya sudah tidak adalagi, karena titik apinya sudah padam akibat guyuran hujan beberapa waktu lalu. Tapi tahu-tahunya muncul lagi," ujar Dika (25) salah seorang warga Kelurahan Bukit Batrem.

Menurut dia, tebalnya kabut asap dan bau menyengat membuat mata perih dan saluran pernafasan menjadi sesak. Dia pun berpendapat, jika kondisi ini tidak segera diatasi, maka warga akan mendapat kesulitan dalam menunaikan ibadah puasa yang tak lama lagi diperingati oleh umat muslim. (Chi)

S A M B U N G A N

7 Kamis, 21 Juli 2011 Sambungan dari hal.1 sekerjanya Tanti berboncengan mengendarai sepeda motor dengan arah lurus di Jalan Soekarno Hatta Tanjungpinang sekitar pukul 10.10 WIB dan tiba-tiba oknum perwira yang belakangan diketahui berpangkat mayor mengendarai sepeda motor Yamaha Mio dengan Nopol BP 2652 TS datang dari arah yang berlawanan hendak menyeberang ke arah kanan jalan.

Melihat perwira yang memakai baju seragam loreng tersebut hendak mengarah keseberang jalan dengan spontan Sherli memperlambat laju sepeda motornya untuk memberikan kesempatan kepada perwira lewat.

"Namun perwira tersebut beberapa meter sebelum menyeberang terlihat membuat ancang-ancang ingin meludah dan begitu berpapasan TNI berpakaian loreng itu langsung menyemburkan ludahnya ke arah saya dan teman saya sehingga tidak terelakan. Ludah dia langsung mengenai wajah saya dan rambut teman saya," kata Sherli, sore kemarin.

Ludah tersebut tepat mengenai wajah Sherli. Begitu terkena ludah spontan saja rekannya yang dibonceng meminta untuk mengejar sepeda motor yang dikendarai Mayor Gogot.

"Begita dia melihat kami menghampiri (mengejar), dengan cepat dia menambah kecepatan sepeda motornya dan mengelak. Kejarkejaran ini terjadi hingga sekitar 15 menit di jalan raya. Namun dia tidak mau berhenti dan mengakui salahnya," sesal Sherli.

Merasa tidak puas dan tidak terima atas perilaku perwira tersebut akhirnya, Sherli dan rekannya itu melaporkan kejadian tersebut langsung ke Mako Lantamal IV Tanjungpinang.

Mereka langsung ke Kadispen Lantamal IV Tanjungpinang lalu diarahkan ke staf intel Lantalam IV Tanjungpinang Mayor Laut Makmur.

"Kami dimintai keterangan kejadian dan disuruh menceritakan kronologis kejadian. Setelah dicatat pihak Lantamal IV berjanji akan mencari anggota mereka yang melakukan hal itu dan menyuruh kami pulang dan mengabari kami sesegera mungkin Sambungan dari hal.1

Batam.

LSM Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Kota Batam, melalui pengurusnya Ahmad Suroso, mendesak Penyidik Pegawai Negeri Sipil NS (PPNS) Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) Kota Batam segera memeriksa Jeffry Simanjuntak yang juga merupakan anggota DPRD Kota Batam "Surat izin dari Gubernur Kepri untuk melakukan pemeriksaan terhadap JS sudah keluar. Jadi tunggu apa lagi. Makanya kami minta pihak PPNS Bapedalda dalam menangani kasus ini, harus betul-betul. Jangan ada sampai dipolitisir," katanya.

Kata dia, permasalahan limbah B3 yang sengaja ditimbun di sekitar Dam Tembesi jelas-jelas pencemarSambungan dari hal.1

saya terima uang itu, saya disumpahin masyarakat se Batam, bisa muntah darah saya," ujar Ruslan.

Sayangnya, karena terlanjur emosi, ia dan unsur Pimpinan DPRD lainnya menolak dan tidak mengambil uang tersebut. "Harusnya saya ambil uang itu dan dijadikan sebagai bukti ke Kejaksaan. Saya sudah sampaikan ke Kejaksaan agar buntutin salah satu direkturnya. Karena akan ada target-target lainnya, kalau perlu, buntutin siang malam," ujar Ruslan.

Ruslan juga menuding bahwa BP Batam menyetujui kenaikan tarif masih mengatasnamakan Otorita Batam, yang seharusnya sudah tidak lagi.

"Bubarkan itu BP Batam, antekantek kapitalis, hengkang itu ATB dari Batam, karena hanya menyengsarakan rakyat," teriak Ruslan.

Ruslan juga menyebutkan pansus air beberapa tahun lalu dinilainya masuk angin karena tidak ada hasil. Bahkan kala itu ia diisukan mendapat sogokan dari ATB. "Dulu saya juga dituduh menerima sogokan dari ATB, sampai-sampai saya kena sanksi dari partai," ujar Ruslan.

Di sisi lain, Manager Corporate Communication ATB Enriqo Moreno Ginting dikonfirmasi Haluan Kepri terkait adanya upaya suap dari ATB terhadap pimpinan DPRD Kota Batam mengaku tidak tahu.

"Setahu saya, tidak ada pimpinan kami bagi-bagi amplop kepada DPRD, dan setahu saya juga tidak ada uang sosialisasi," ujar Enriqo.

Disebutkan Enriqo, dirinya telah mengkonfirmasikan hal tersebut kepada Benny Andrianto, Vice President Director/Wakil Presiden Direktur PT ATB yang disebut-sebut Ruslan sebagai pengundang.

Namun, ia mengaku tidak sampai menanyakan tentang undangan Sambungan dari hal.1

Kalau tidak ranggas di Tanjung, cumanak ampaian kain.

Kalau tidak emas dikandung, dunsanak jadi rang lain.

Tidak, dia tidak hendak pulang, meskipun hatinya meratap teragak pulang. Bukan sedikit hari 12 tahun, entahlah gadang pohon kelapa yang ditanamkan di muka halaman ibu, entah telah bersisik keris. Dia meski hilang, mesti larat karena kehilangannya seorang, belum sebagai kepecahan telur ayam sebuah bagi

Mayor Gogot jika si pengendara motor tersebut diketahui," ungkap Sherli sedih.

Sherli bersama dengan Kepala Perwakilan Haluan Kepri Tanjungpinang/Bintan Indra Helmi tadi malam juga membuat laporan ke Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal). Laporan diterima oleh Mayor (PM) Syarifuddin dan Kadis Gakkum Danlantamal IV Tanjungpinang. Pihak Pomal mengaku akan langsung menindaklanjuti kasus dugaan pelecehan ini.

Lalu kemudian, sambung Sherli, sekitar pukul 16.00 WIB, ponsel Sherli berdering beberapa kali dihubungi nomor baru yang tidak dikenal dan mengaku dari Lantamal IV Tanjungpinang memberitahukan bahwa pelaku sudah ditemukan dan menyuruh Sherli untuk datang ke Mako Lamtamal IV di Jalan Yos Sudarso, Batu Hitam, Tanjungpinang.

"Karena saya masih banyak kerja dan di lain hal saya juga takut datang sendiri datang ke Lantamal akhirnya pihak Lamtamal menyampaikan bahwa mereka yang datang dengan membawa pelaku, ke kantor Haluan Kepri perwakilan Tanjungpinang dan Bintan," jelasnya.

Selanjutnya, sekitar pukul 18.40 WIB, empat orang pihak Lantamal dengan menggunakan baju dinas datang ke Haluan Kepri bermaksud ingin menyampaikan rasa maaf mereka dan saat itu disambut oleh tiga rekan kerjanya sebagai wartawan Haluan Kepri yang saat itu berada di kantor.

"Pertemuan yang berlangsung hanya beberapa menit tersebut berakhir dengan permintaan maaf tanpa mengakui kesalahan dan tanpa membiarkan saya menjelaskan lagi kronologis yang sebenarnya.

Lalu tanpa memikirkan perasaan saya keempat orang tentara yang mengaku salah satu dari mereka bernama Letkol Hutapea dan tiga ketiga rekannya buru-buru meninggalkan kantor Haluan Kepri sambil menyalami saya," kata Sherli.

Pemimpin Redaksi Haluan Kepri H Ahmad Zulkani menyesalkan ulah oknum prajurit TNI-AL yang melecehkan wartawati Haluan Kepri, Sherli dan rekannya Tanti. Secara

kelembagaan pihaknya tidak menerima perbuatan tidak menyenangkan yang dilakukan oknum TNI-AL tersebut, apalagi di muka umum.

"Saya tidak terima perbuatan pelaku, apalagi yang dia meludahi seorang perempuan. Maka dari itu kita harus menempuh jalur hukum, hukum harus ditegakkan dan prajurit TNI tidak boleh semena-mena terhadap rakyat termasuk wartawan," kata Zulkani melalui sambungan telepon, tadi malam. Dikatakannya, satu sisi secara pribadi, korban (Sherli) boleh menerima maaf dari si pelaku. Namun, secara kelembagaan sebagai Pempred Haluan Kepri, dia mengaku tidak dapat menerima perlakuan tidak terpuji tersebut.

"Kita harus selesaikan secara kelembagaan (antara Haluan Kepri dan Lantamal IV), karena ini sudah masuk dalam kategori pelecehan wartawan.

Saya minta anda sebagai pimpinan perwakilan untuk menemani Sherli melaporkan kejadian ini ke Pomal malam ini juga," kata Zulkani.

Secara terpisah, Komandan Pangkalan Utama TNI-AL (Lantamal) IV Tanjungpinang, Laksamana Pertama Darwanto, berjanji akan mengambil tindakan bagi prajurit TNI-AL di jajarannya yang terbukti melakukan pelanggaran maupun perbuatan yang melanggarsumpah dan janji delapan wajib TNI. "Tidak mungkin pak, seorang prajurit TNI-AL apalagi perwira melakukan tindakan tidak terpuji di depan umum, tanpa sebab. Maka dari kita akan lihat dulu akar permasalahannya. Karena untuk menjadi seorang prajurit kita sudah melalui test kejiwaan (psikologi)," kata Danlantamal IV Tanjungpinang yang baru naik pangkat dari Kolonel Laut menjadi Laksamana Pertama.

Dia menegaskan,jika memang terbukti anggotanya melakukan perbuatan tercela, apalagi terhadap seorang perempuan, Darwanto akan melakukan tindakan, tentunya akan memberikan sanksi tegas, mulai dari teguran dan tindakan hukum. "Prajurit TNI-AL harus menjaga citranya dengan baik,"tegas Darwanto melalui sambungan telepon dari Jakarta. (tim)

Izin Pemeriksaan an terhadap lingkungan. Menurut Ahmad, kasus ini merupakan pelanggaran pidana, karenanya dapat diproses secara hukum.

Dikatakan, sejauh ini sudah ada empat orang saksi dimintai keterangan oleh pihak PPNS Bapedalda Kota Batam. Di antaranya, pemilik lahan bernama Roni dan Amat selaku supir lori pengangkut limbah.

Selain mendesak agar Jeffry diperiksa, kata Ahmad, LIRA juga sudah mengirimkan surat berupa laporan tertulis yang dilengkapi bukti-bukti kasus limbah B3 tersebut kepada Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), Komisi XII DPR RI dan Mabes Polri.

"Kita sudah menyurati ke KLH,

Mabes Polri, dan Komisi XII DPR RI. Dalam surat itu, kami melampirkan bukti-bukti, baik dari sampel maupun videonya. Kami mendesak agar kasus pencemaran lingkungan ini segera diproses hingga tuntas. Kami juga minta Bapedalda jangan sampai mempolitisir kasus ini, karena ini sudah jelas-jelas telah melakukan pelanggaran tindak pidana," katanya.

Jeffry sedari awal membantah limbah sludge oil yang ditimbun di Tembesi tersebut miliknya. Menurut Jeffry informasi yang mengaitngaitkannya dengan temuan limbah itu sangat kental dengan kepentingan politis. Politisi PKB ini mengaku siap diperiksa untuk membuktikan bahwa ia tak ada keterkaitan dengan limbah tersebut. (rul/lim)

ATB Berupaya makan malam kepada atasannya tersebut. "Saya tidak mau menanggapi omongan sepihak seperti itu.

Sampai saat ini saya tidak tahu tentang yang disebut-sebut memberi amplop itu. Saya juga tidak diminta untuk mengarange untuk makan malam itu, jadi saya tidak tahu," ujar Enriqo.

SPSI Tuntut Wako Bersikap DPC SPSI Kota Batam menuntut Walikota Batam, Ahmad Dahlan menyatakan sikapnya atas kenaikan tarif air bersih ATB. Tuntutan ini disampaikan ratusan anggota SPSI Kota Batam saat menggelar demo penolakan kenaikan tarif air ATB di PT ATB, BP Batam, Pemko Batam dan DPRD Kota Batam, kemarin.

"Walikota Batam harus menyatakan dengan tegas apakah menerima atau menolak kenaikan tarif air ATB, itu saja yang ingin kami tahu," ujar Ketua SPSI Kota Batam, Syaiful Badri.

Selain Walikota Batam, para pendemo juga meminta Ketua DPRD Kota Batam, Surya Sardi untuk menyatakan sikap yang sama. Apakah menolak atau menerima atas kenaikan tarif air ATB. Atas tuntutan para pendemo, baik Walikota maupun Ketua DPRD Kota Batam tidak ada yang bersedia memenuhinya. Ahmad Dahlan lebih memilih berada di ruang paripurna DPRD Kota Batam daripada harus menemui pendemo. Begitupun dengan Surya Sardi, juga tidak bersedia memenuhi dan tidak juga keluar ruang sidang paripurna, meskipun sidang telah berakhir.

"Ini menjadi catatan bagi kita, bahwa Walikota Batam akal bulusnya sudah kelihatan dan ini sudah keterlaluan," ujar Syaiful begitu tahu Walikota tidak mau menemui, padahal para anggota dewan dan pejabat

pemko sudah mulai keluar dari sidang paripurna yang sudah berakhir.

Pendemo akhirnya ditemui oleh Wakil Ketua I DPRD Kota Batam, Ruslan Kasbulatov. Di depan para pendemo, Ruslan berjanji akan menindaklanjuti tuntutan SPSI terkait penolakan atas keanikan tarif air bersih ATB. Sementara itu, dalam aksi di depan PT ATB, para pendemo menyatakan bahwa kenaikan tarif air sangat tidak manusiawi. Sebelum memberlakukan kenaikan tarif air itu, ATB seharusnya melakukan kajian terlebih dahulu. Mengingat air bersih merupakan kebutuhan mendasar bagi masyarakat luas.

"Kenaikan tarif air ini hanya didasarkan pada pemenuhan target PT ATB untuk menaikkan keuntungan sendiri dan sangat membebani masyarakat Batam sebagai pelanggan ATB," ujar para pendemo.

Di tempat terpisah Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Batam Eddy C Lummawie menilai pantas para pekerja dan masyarakat umumnya menolak kenaikan tarif air ATB. Karena kenaikan sangat memberatkan. Apalagi tarif ATB selama ini juga sudah tinggi. Menurutnya ATB jangan mengacu ke Singapura di dalam penerapan tarif air, karena kondisi perekonomian masyarakat Batam dan Singapura ibarat bumi dan langit.

Ketua Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Kota Batam ini meminta agar Kepala BP Batam Mustofa Widjaja merevisi keputusan kenaikan tarif. Aturan kenaikannya jangan seperti sekarang. Katanya kenaikan cuma 6,5 persen, tapi jika dikalkulasikan bisa mencapai 20-30 persen. Selain merevisi, Eddy juga minta Eddy menunda kenaikan sampai kondisi perekonomian Batam normal. (wan/pti)

Anak Orang orang di kampung.

Sebab itu tinggallah dia di Mengkasar beberapa tahun lamanya, bermacam-macam usaha telah dicarinya, untuk mencukupkan bekal hidup sesuap pagi sesuap petang. Dia tinggal menumpang di rumah seorang tua, keturunan Melayu yang mula-mula membawa agama Islam ke Mengkasar kira-kira 400 tahun yang lalu. Budi pekerti Pandekar Sutan amat menarik hatinya, kelakuannya, keberaniannya, dan kadang-kadang pandai

berdukun, semuanya menimbulkan sukanya. Sehingga akhirnya dia diambil menjadi menantu, dikawinkan dengan anaknya yang masih perawan, Daeng Habibah.

Tiga dan empat tahun dia bergaul dengan istri yang setia itu, dia beroleh seorang anak laki-laki, anak tunggal, itulah dia, Zainuddin, yang bermenung di rumah bentuk Mengkasar, di jendela yang menghadap ke laut di Kampung Baru yang dikisahkan pada permulaan cerita ini.***

Gubernur Kepri Minta Helikopter JAKARTA—Gubernur Kepri HM Sani, mengajukan pengadaan pesawat helikopter dan kapal perintis yang memadai untuk mengawasi dan mengembangkan kawasan perbatasan yang ada di daerahnya. Armada ini juga bisa digunakan untuk evakuasi bila terjadi keadaan darurat di daerah yang 95 persen merupakan wilayah laut itu.

Permintaan itu disampaikan oleh Sani dalam acara Rapat Kerja Nasional Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) yang dipimpin Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi selaku Kepala BNPP di Kemendagri, Jakarta, Rabu (20/7) kemarin siang.

Selain mengajukan pengadaan helikopter itu, Sani juga meminta pemerintah pusat untuk menyediakan sarana angkutan laut berupa kapal perintis sebanyak (minimal) tiga unit untuk mengganti dua buah kapal perintis yang sudah tidak layak lagi sebagai angkutan antar pulau.

“Kapal perintis yang ada hanya untuk mengharungi lautan dengan tinggi gelombang tiga meter. Sekarang di perairan Natuna, gelombangnya sudah mencapai enam meter di musim angin utara,” kata M. Sani menambahkan.

Pada acara raker yang juga dihadiri Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono dan sejumlah kementerian dan lembaga, itu, Sani juga menguraikan tentang jumlah pulau yang ada di wilayah Kepri yang

Sambungan dari hal.1 Bahkan sejumlah anak personil Polairud Sumbar yang bersekolah di tempat itu juga tak datang ke sekolah.

Sebelumnya, lebih dari seribu warga Labuhan Tarok yang membawa bambu runcing berhasil mendesak mundur 600 personil kepolisian dan TNI yang bermaksud mengamankan lokasi eksekusi lahan di kawasan Labuhan Tarok. Sebagai wujud penolakan eksekusi itu, warga juga memblokade jalan PadangBengkulu dengan cara membakar ban bekas di jalan raya.

Akibat aksi itu, jalur PadangSambungan dari hal.1 dalam orasinya di hadapan anggota DPC SPSI Kota Batam.

Di sela-sela demo, Syaiful menuturkan BP Batam saat ini banyak menghimpun uang dari masyarakat Batam, seperti melalui konsesi air ATB, pengelolaan sejumlah pelabuhan, Bandara Hang Nadim, Uang Wajib Tahunan Otorita (UWTO) dan lainnya. Namun pengembaliannya kepada masyarakat Batam minim dan tak jelas dan tak masuk dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Batam.

Dikhawatirkan dana yang dihimpun dari masyarakat itu lebih banyak habis untuk menggaji ribuan pegawai BP Batam yang kini tak jelas pekerjaannya. Jika itu yang terjadi, tentu sebuah pemborosan besar.

Di tempat terpisah menanggapi statemen SPSI tentang permintaan pembubaran BP Kawasan, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Kepri Hardi S Hood mengatakan keberadaan BP Kawasan memang patut dievaluasi. Terutama dalam hal penerimaan keuangan dan penggunaannya serta aturan kewenangannya dan posisinya dengan Gubernur Kepri yang juga sebagai Ketua Dewan Kawasan FTZ Kepri.

"Ya, perlu dievaluasi. Dulu ketika masih bernama OB berapa pemasukan yang diterima dan yang terpakai dilaporkan ke pemerintah pusat. Karena sekarang telah bernama BP Batam dan berada di bawah Gubernur Kepri yang juga selaku Ketua DK FTZ Kepri tentu pendapatan dan belanja BP Kawasan juga harus dilaporkan. Selanjutnya Gubernur Kepri melaporkannya ke Sambungan dari hal.1

rica (sebelumnya South American Championship).

Namun, ambisi Albiceleste menjadi kampiun di negeri sendiri sekaligus mengukuhkan diri sebagai peraih gelar terbanyak pupus, setelah langkahnya menuju semifinal digagalkan Uruguay beberapa waktu lalu.

Kini, La Celeste tinggal menunggu pemenang Venezuela kontra Paraguay yang akan menjadi lawan mereka di partai puncak, akhir pekan ini. Jika sukses mengangkat trofi, maka Luis Suarez dkk akan mendahului Argentina sebagai negara tersukses di Amerika Selatan dengan 15 gelar.

“Kami tahu kami bisa menang dan kalah. Sekarang, kami memiliki peluang memenangi final. Kami akan mencoba dan memenangkannya,” tegas pelatih Oscar Tabarez, dikutip Goal, Rabu (20/7).

Tabarez pun tak lupa memuji Sambungan dari hal.1

"Ibadah juga harus lebih baik, meski untuk beribadah tidak harus di bulan puasa saja," terangnya lagi.

Lalu bagaimana jika tawaran itu datangnya dari Jakarta, apakah Mulan akan tetap mengambilnya?

"Pokoknya aku pikir-pikir dulu karena memang aku ingin fokus ibadah dan ingin bersama anak-

mencapai 2.408 pulau, 19 buah di antaranya adalah pulau terluar yang berbatasan dengan sejumlah negara.

Dari 19 buah pulau itu, kata Sani, empat pulau sudah berpenghuni dengan status sebagai wilayah kecamatan. Sedang Pulau Nipah yang berbatasan dengan Singapura, meski belum berpenghuni, namun semua angkatan sudah ada di pulau tersebut.

Untuk mengelilingi semua pulau ini, baik untuk lalu linta orang maupun barang, hanya tersedia dua buah kapal perintis dari Tanjungpinang, Natuna, Kepulauan Letung, Tambelan dan kembali ke Tanjungpinang dilayani sekali 15 hari. “Saya saja yang coba berkunjung, harus 15 jam berada di laut. Kalau terjadi apa-apa, nyaris tak ada yang bisa menolong,” sebut Gubernur.

Ia pernah mencoba meminjam helikopter milik TNI untuk melakukan kunjungan ke berabagi pulau.

Tetapi, armada TNI yang terbatas itu juga sedang digunakan untuk berbagai kepentingan lain. “Jadi, pengadaan sebuah helikopter itu memang sangat diperlukan, termasuk untuk kepentingan darurat,” ujar Gubernur.

Sani juga menjelaskan potensi daerah ini sebagai penghasil minyak terbesar, dan daerah perairan yang kaya ikan. Namun amat disayangkan, triliunan penghasilan minyak bumi di kawasan ini, hanya Rp2,4 triliun saja yang dikembalikan ke daerah, sedang Rp10 triliun lagi

merupakan jatah pemerintah pusat.

“Kalau memang Pak Wapres berpesan agar pembangunan wilayah perbatasan mengutamakan kesejahteraan orangnya, maka dengan mengalihkan setahun jatah pusat yang Rp10 triliun itu sudah cukup untuk mengembangkan kawasan perbatasan di Kepulauan Riau ini,” kata Sani, sembari menambahkan, sering nelayan Kepri yang memiliki sarana terbatas, kalah bila berhadapan dengan penangkap ikan dari Vietnam, Thailand dan Cina.

Malah nelayan Cina itu juga dikawal oleh angkatan perangnya.

Untuk itu, Sani juga mengusulkan perlunya lapangan terbang perintis di dua wilayah di Kepri, yaitu di Kepulauan Letung dan Tambelan. Kemudian, untuk memaksimalkan hasil laut, di Natuna perlu dibangun sebuah pelabuhan perikanan, sehingga kapal-kapal asing pung bisa berlabuh di sana.

Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi selaku Kepala BNPP, mengakui bahwa kementerian dan lembaga yang terkait untuk menangani masalah perbatasan belum serius dan fokus. “Saat ini masih banyak lembaga terkait membangun sarana fisik di daerah provinsi atau ibukota kabupaten saja, padahal yang kita butuhkan adalah pembangunan fisik di wilayah perbatasan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat,” kata Mendagri.(sal)

Bungus Padang Bengkulu lumpuh total selama 12 jam, mulai dari pukul 17.30 WIB, hingga pukul 05.30 WIB. Lumpuhnya akses jalan itu menimbulkan kemacetan sepanjang 18 kilometer dari arah Bengkulu dan 10 kilometer dari arah Kota Padang.

Dari pukul 21.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB pada Selasa (19/7) malam, Kapolresta Padang Kombes Moch Seno Putro melakukan dialog dengan perwakilan warga. Dalam dialog itu, warga meminta petugas kemanan ditarik dan meminta eksekusi lahan ditunda dengan alasan

memasuki bulan puasa dan lebaran.

Setelah itu, Kapolres Padang kemudian melanjutkan dialog dengan ninik mamak warga setempat hingga Rabu dinihari. Setelah muncul titik terang, akhirnya warga membuka blokade dan membersihkan jalan dari sisa-sisa pembakaran pada Rabu pagi sekitar pukul 05.30 WIB. Tak lama kemudian, ribuan kendaraan antre dipersilahkan melanjutkan perjalanan.

Sekitar pukul 07.00 WIB, jalur Padang-Bengkulu kembali normal seperti biasa. (wan/nas/mjn)

BP Batam DPRD Kepri hingga sampai ke masyarakat," kata Hardi.

Karena OB telah berubah menjadi BP Batam seyogyanya keberadaan badan usaha-badan usaha, seperti pelabuhan, rumah sakit, pengelolaan air bersih, asrama haji dan lainnya diserahkan ke pemerintah daerah, baik provinsi atau pun Pemko Batam.

Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Batam, Eddy C Lummawie juga sependapat pengelolaan bahwa badan usaha-badan usaha yang ada pada BP Batam, seperti pelabuhan, rumah sakit, pengelolaan air bersih, asrama haji diserahkan pengelolaannya ke Pemko Batam, sehingga bisa memberikan kontribusi pemasukan bagi daerah. Menurut Eddy sebaiknya BP Batam fokus mengurus FTZ yang hingga kini masih tak jelas wujudnya dan masih saja berjalan di tempat.

Pada bagian lain Wakil Ketua Kadin Kepri Alfan Suheiri mengatakan keberadaan organisasi BP Batam yang sangat gemuk saat ini tidak efektif dan efisien lagi. Ia setuju kalau hal itu dievaluasi karena mengakibatkan pemborosan yang luar biasa.

Mengenai keberadaan ribuan pegawai BP Batam bisa kembali ke departemen atau kementerian masingmasing atau mutasi ke pemerintah daerah-pemerintah daerah yang ada di Kepri atau atau daerah lainnya. Menurut Alfan kewenangan BP Batam memang perlu dibatasi lagi, sehingga bisa lebih memberikan keleluasaan kepada pemerintah daerah sebagaimana semangat otonomi daerah.

Kasi Humas BP Batam Dendi Gustinandar enggan menanggapi

tentang evaluasi keberadaan BP di Batam. Baginya, yang harus mengevaluasi keberadaan BP tersebut seharusnya pemerintah pusat.

"Kami di Batam berdasarkan Undang-Undang, untuk membubarkan BP Batam harus ada undangundang juga, kalau itu kebijakan pusat. Saya no comment lah. Kami bekerja disini sesuai instruksi dari pusat," ujar Dendi memberikan penjelasan. Saat itu turut dihadiri Direktur Investasi, Pemasaran dan Humas BP Batam Rustam Hutepea, Kepala Bagian Humas BP Batam Djoko Wiwoho.

Disinggung tentang kinerja BP Batam yang sudah tidak semaksimal sebelumnya, Dendi kembali bertanya dari segi apa pendapat tersebut. Menurut Dendi, sebagai PNS, seluruh karyawan BP Batam memiliki tugas dan tanggung jawab masing-masing. Yang mana, tugastugas tersebut harus dilaporkan secara berkala.

"Kami bekerja sesuai tupoksi kami. Bila ada yang beralasan bahwa jalan sudah tidak ditangani oleh BP Batam lagi, itu benar. Tetapi berapa orang sih yang bertugas dalam proyek jalan ? Mereka yang tidak bekerja dibidang itu dipindah tugaskan ke bagian lain," ujar Dendi.

Disebutkan Dendi, BP Batam adalah regulator pelaksanaan FTZ di Batam, dalam hal ini fokus mengurus kepelabuhan, bandara, rumah sakit, investasi dan beberapa bidang lainnya. Tahun ini, BP Batam tengah fokus untuk membangun Dam Tembesi sebagai cadangan air di pulau Batam.(erz/pti)

Uruguay Incar Suarez yang tampil gemilang pada laga ini, dengan menyebut striker Liverpool sebagai pemain elite dunia. Suarez pun mengungkapkan kebahagiaannya berhasil membawa timnya ke final.

"Akan sangat luar biasa bermain di final di Argentina," kata Suarez.

"Sungguh menyenangkan, dan sekarang kami akan menikmati, merayakan, dan fokus pada tujuan utama kami, yaitu final."

Suarez kemudian mengungkapkan bahwa timnya menggunakan strategi yang berbeda dengan yang mereka gunakan saat melawan Argentina di perempat final. "Kami tahu Argentina akan menyerang kami. Tetapi hari ini, kamilah yang keluar menyerang," kata Suarez.

"Di babak kedua, kami sudah yakin sejak awal, dan keyakinan inilah yang memberi kami kemenangan."

Kemenangan tersebut pun di-

sambut suka cita pemain Uruguay lainnya, tapi juga diwanti-wanti untuk tidak terlalu gembira hanya karena berhasil melangkah ke final.

"Kemenangan ini penting, saya senang, tapi kami harus tetap membumi," tandas gelandang Alvaro Pereira.

"Tim ini sudah menunjukkan rasa lapar yang luar biasa untuk gelar juara dan sekarang kami harus fokus pada apa yang akan kami lakukan dan bagaimana melakukanya dari awal dengan berpikir semua laga adalah pertandingan final," tandasnya.

Sementara itu, meski gagal melaju ke final Copa America 2011, pelatih Peru Sergio Markarian tetap memberi apresiasi tinggi pada perjuangan Paolo Guerrero dkk. Peru kurang diunggulkan sebelum bergulirnya Copa America karena banyaknya pemain yang cedera, di luar dugaan melaju hingga empat besar. (glc/bln)

Ramadhan, Fokus anak," cetusnya.

Pada bagian lain anak sulung Ahmad Dhani Ahmad Gazali atau akrab disapa Al dikabarkan memilih untuk tinggal bersama sang ibu, Maia Estianty. Ia cemburu melihat ayahnya sering menggendong anak Mulan. Saat dikonfirmasi mengenai kabar itu, Mulan menghindar.

Ia menunduk sambil berlalu.

Mulan hanya bersedia menjawab pertanyaan seputar persiapannya menghadapi bulan Ramadan. Ia pun mengaku Ramadan kali ini tak ada yang berbeda dari sebelumnya.

"Nggak ada yang berbeda, sama saja.

Artinya, semua ingin lebih baik saja," ungkapnya.(dtc)

CMYK

Kamis, 21 Juli 2011

Ny. Aisyah Sani didampingi Ny. Tengku Mukhtaruddin dan Ny Danlantamal, turut melakukan panen padi bersama.

8

GUBERNUR Kepri H.M Sani, Bupati Anambas Tengku Mukhtaruddin, Ketua DPRD Kepri H.M Nur Syafriadi dan Sekda Kepri Suhajar Diantoro, serta Komandan Lantamal melakukan panen padi perdana di Desa Bukit Padi Kecamatan Jemaja Timur.

KEPALA Dinas Pertanian, Kehutanan dan Perternakan H. Said Jaafar tersenyum bahagia menyaksikan hamparan padi yang menguning di Desa Bukit Padi Kecamatan Jemaja Timur pada bulan April 2011.

CAMAT Kundur Utara dan Kepala Desa Teluk Radang, serta petugas dari Dinas Pertanian, Kehutanan dan Perternakan Kepri, memperhatikan pertumbuhan padi di salah satu hamparan milik petani di lokasi pengembangan padi di Kampung Jawa Desa Teluk Radang.

GUBERNUR Kepri H.M Sani dan isteri serta Bupati Anambas Tengku Mukhtaruddin danisteri, ditengah-tengah petani yang bahagia, pada kunjungan kerja panen padi perdana di Kecamatan Jemaja Timur bulan April yang lalu.

Kegiatan Pengembangan Padi di Provinsi Kepri GUBERNUR Kepri H.M Sani dan isteri dan Ketua DPRD Kepri H.M Nur Syafriadi, menikmati hiburan kesenian reog yang dipersembahkan oleh masyarakat Kecamatan Kundur Utara dalam acara kunjungan kerja di lokasi pengembangan padi di Kampung Jawa Desa Teluk Radang.

GUBERNUR Kepri H.M Sani didampingi Bupati Karimun Nurdin Basirun dan Ketua DPRD Kepri H.M Nur Syafriadi, dalam acara temu wicara dengan petani Kabupaten Karimun di lokasi pengembangan padi Provinsi Kepri di Kampung Jawa Desa Teluk Radang Kabupaten Karimun.

PETANI padi di Desa Teluk Radang dalam acara temu wicara dengan Gubernur Kepri di lokasi pengembangan padi Provinsi Kepri di Kampung Jawa Kecamatan Kundur Utara pada bulan Maret 2011.

TIDAK dapat dielakan lagi, bahwa beras merupakan makanan pokok rakyat Indonesia yang sulit digantikan, meskipun versifikasi pangan terus digalakan oleh pemerintah.

Provinsi Kepulauan Riau dengan jumlah 2.408 buah pulau besar dan kecil, dimana luas daratannya tidak lebih dari 4% dengan jumlah penduduk hampir 2 juta jiwa, tentu kebutuhan beras dari tahun ketahun akan semakin meningkat. Sementara harga beras terus naik seiring terjadinya krisis pangan secara global disamping krisis energi dan krisis lingkungan. Meskipun luas daratan sangat terbatas, sesungguhnya Provinsi Kepri mempunyai potensi untuk pengembangan tanaman padi pada daerah-daerah tertentu. Sebagai contoh, Kecamatan Jemaja Timur mempunyai tiga Dam, yaitu Dam Jelis, Dam Matan dan Dam Dapit. Akan tetapi karena saluran sekundernya banyak yang bocor dan saluran kwarternya belum tersedia, akhirnya petani hanya menanam dengan memanfaatkan air

permukaan dangkal dan air rawarawa, itupun hasilnya sudah cukup memuaskan. Kalau tiga dam yang ada dapat dioptimalkan, tidak mustahil Kecamatan Jemaja Timur akan menjadi lumbung pangan daerah.

Di Desa Air Lengit Kecamatan Bunguran Tengah juga terdapat Dam Sei Tapau, yang mampu mengairi sawah sampai 800 hektar, namun demikian karena saluran sekundernya belum sampai di lokasi sawah petani, maka keberadaan Dam tersebut belum dirasakan manfaatnya oleh petani. Begitu juga dengan Kabupaten Bintan, mempunyai Dam Sri Bintan, akan tetapi saluran sekundernya sudah tertutup akibat adanya pembangunan jalan.

Maka dam tersebut juga sia-sia keberadaannya. Demikian juga dengan Kabupaten Lingga, terdapat lokasi sawah yang potensial di Kecamatan Singkep Barat, namun demikian karena belum dikelola dengan baik maka potensi tersebut hilang begitu saja.

SWEDIANTO dan staf di tengah-tengah petani yang sedang bahagia melakukan perontokan padi memakai Power Thraser bantuan Pemerintah Provinsi Kepri.

CMYK

Kondisi Kepulauan Riau, dimana sarana transportasi masih didominasi oleh angkutan laut, menjadikan harga bahan pokok semakin melangit, apalagi pada saat musim ombak besar.

Pemerintah Provinsi Kepri menyadari akan kondisi tersebut diatas, maka secara bertahap pengembangan sektor pertanian terus mendapat perhatian dari Gubernur Kepri H.M Sani, khususnya tanaman padi, di samping tanaman hortikultura dan perkebunan. Untuk tanaman padi, mulai tahun 2010 telah dikembangkan di Kecamatan Kundur Utara Kabupaten Karimun, Kecamatan Teluk Bintan Kabupaten Bintan dan Kecamatan Jemaja Timur Kabupaten Kepulauan Anambas. Di Kundur pada tahun 2010 telah dipanen seluas 50 hektar dan bulan Juni 2011 60 hektar.

Untuk Jemaja Timur panen perdana dilakukan oleh Gubernur pada tanggal 29 April 2011 seluas 36.75 hektar bersama Bupati Kepulauan Anambas Drs Tengku Mukhataruddin, Ketua DPRD Kepri H.M Nur Syafriadi, Kapolda,

Danlantamal IV beserta Uspida Provinsi dan Kabupaten Kepulauan Anambas. Panen padi di Anambas merupakan panen terbaik sepanjang sejarah per-padian di daerah tersebut dengan ubinan mencapai 5,7 ton/ hektar. Untuk musim tanam 2011/ 2012, di Kundur Utara melalui APBD Provinsi Kepri akan ditanam kembali padi seluas 60 hektar, Kecamatan Teluk Bintan dan Sri Bintan 40 hektar dan Kecamatan Jemaja Timur seluas 70 hektar.

Keberhasilan program pengembangan padi, tentunya tidak hanya menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi saja, akan tetapi membutuhkan keterlibatan secara langsung Pemerintah Kabupaten, khususnya camat dan kepala desa serta para pengambil kebijakan sebagai bentuk implementasi pembangunan yang pro poor, pro job dan pro growth, sebagaimana yang diharapkan oleh Gubernur Kepri H.M Sani.

Foto dan Narasi : PKP Provinsi Kepri

GUBERNUR Kepri H.M Sani didampingi Tengku Mukhtaruddin, menyerahkan bantuan uang pembinaan kesenian dan budaya kepada petani di Desa Bukit Padi Kecamatan Jemaja Timur pada acara panen padi perdana bulan april 2011.

CMYK

CMYK

BATAM

Kamis, 21 Juli 2011

AKTIF berkecimpung dalam organisasi baik politik maupun sosial, pria kelahiran Mandailing ini telah membentuk dirinya sebagi sosok yang cukup respon terhadap sosial kemasyarakatan. Terlebih lagi terhadap dunia pendidikan, ia tidak ingin ada anak yang putus sekolah lantaran faktor ekonomi. Makanya cukup banyak bantuan pendidikan yang ia berikan.

"Pendidikan ini merupakan pondasi dasar untuk semua kemahal.10

Peduli Pendidikan

9

Fotografer Haluan Kepri Juara Lomba Foto HUT BNI

Bustamin Hasibuan Ketua HIKMA Batam

Peduli Pendidikan

www.haluankepri.com

BENGKONG — Tundra Laksamana, fotografer Haluan Kepri meraih juara lomba foto nasional khusus wartawan dalam rangka hari ulang tahun (HUT) BNI ke65. Pengumuman para juara lomba diumumkan melalui website Wartapena News, Rabu (20/7) malam.

"Saya sangat terkejut saat melihat dipengumuman ada nama saya sebagai juara Harapan I. Ini di luar dugaan saya, karena peserta lombanya seluruh Indonesia. Lawan berat-berat, hasil foto mereka pasti bagus-bagus," ujar Tundra, tadi malam.

Pada lomba tersebut, Tundra mengirimkan karya fotonya yang berjudul "Layanan Door to Door

BNI". Seperti dikutip Haluan Kepri dari Wartapena News, pengumuman pemenang lomba dilakukan di Lantai 33 Gedung BNI di Jalan Jend. Sudirman Kav. 1, Jakarta. Hadir dalam kesempatan tersebut Direktur Utama BNI Gatot M Suwondo.

Dalam sambutannya, Gatot memberikan apresiasi bagi para fotografer yang sudah berjuang keras mengabadikan momen terbaik aktivitas yang dilakukan oleh kantor dan karyawan di lingkungan BNI. Gatot juga mengucapkan terima kasih pada juri yang turut membantu penilaian sehingga tersaring foto-foto nomi-

Fotografer Haluan

hal.10

TUNDRA/HALUAN KEPRI

RAIH JUARA — Foto berjudul Layanan Door to Door KUR BNI karya fotografer Haluan Kepri Tundra Laksamana ini berhasil menjadi Juara Harapan I lomba foto khusus wartawan se-Indonesia HUT BNI-46.

Harus Disertai Bukti Konkrit

Pelaku Pungli PSB Bisa Dipidana Hardi

SEK UP ANG — Maraknya pemberitaan SEKUP UPANG tentang dugaan pungutan liar (pungli) dalam proses penerimaan siswa baru (PSB) di Batam mendapat sorotan dari Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) asal Provinsi Kepri Hardi Hood. Ditegaskannya, pelaku pungli bisa dipidanakan.

Dikatakan, jika memang ada oknum pejabat di Dinas Pendidikan (Disdik), kepala sekolah, guru ataupun komite sekolah yang melakukan pungli, sepantasnya dilaporkan ke pihak berwajib.

"Itu bisa dipidanakan. Tapi tolong jangan hanya sekedar isu belaka. Untuk melanjutinya hingga ada efek jera, harus ada bukti," kata Hardi usai acara sosialisasi Undang Undang NKRI di Kantor Disdik

Kota Batam, Sekupang, Rabu (20/7).

Kendati demikian, Hardi menilai pungli dalam proses PSB sejauh ini hanya sebatas isu, karena tidak dilengkapi dengan ada bukti yang kuat.

"Mana ada bukti dugaan pungli ini. Jadi isu ini akan terus ada selama tidak ada pembenahan," ujar Hardi yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pendidikan Kota Batam ini.

Menurut Hardi, dugaan pungli dalam PSB di Batam Pelaku Pungli

Baperjakat Susun Mutasi Pejabat

Sekretaris Dewan Bakal Diganti BATAM CENTRE — Gerbong mutasi pejabat eselon di lingkungan Pemko Batam akan kembali bergerak. Informasi yang diterima, salah satu posisi penting yang akan mengalami pergantian adalah Sekretaris

Dewan (Sekwan) Kota Batam.

Sumber Haluan Kepri di dalam Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat), saat ini tengah tahap penyusunan perombakan jabatan di lingkungan Pemko Ba-

tam. Posisi Sekwan Kota Batam yang saat ini dijabat oleh Nurman, akan diganti oleh pejabat baru.

"Saat ini Baperjakat sedang bekerja untuk melakukan mutasi jabatan di ling-

kungan Pemko Batam. Termasuk jabatan Sekwan pun akan dimutasi," ujar sumber di Baperjakat yang meminta identitasnya tidak ditulis ini,

Sekretaris Dewan

Toko Elektronik Pilih Tutup

hal.10

TUNDRA/HALUAN KEPRI

PENGUNJUNG Nagoya Hill melintas di depan toko kamera, Rabu (20/7) siang. Sejumlah toko elektronik sempat tutup hingga siang hari akibat isu meresahkan akan ada razia dari Polda Kepri.

JODOH— Razia produk elektronik di pusat perbelanjaan TOP 100 Jodoh oleh jajaran Ditreskrim Polda Kepri, Selasa (19/7), masih menyisakan trauma di kalangan para pedagang elektronik khususnya yang berada di pusat perbelanjaan seperti di TOP 100, Lucky Plaza dan Nagoya Hill. Beberapa pedagang memilih menutup

tokonya untuk menghindari kemungkinan adanya razia lanjutan.

Pantauan di lantai dasar Nagoya Hill, Rabu (20/7) kemarin, sejumlah toko yang biasanya menjajakan barang-barang elektronik seperti toko FTZ Elektronik, Global Elektronik, Media Elektronik, tampak tutup. Informasi di lapangan, para pedagang elektronik tersebut, sengaja tidak berjualan karena mendapat kabar dari sesama pedagang akan ada razia lanjutan dari kepolisian.

"Sejak pagi tadi tidak buka, infonya mau ada razia elektronik di sini," kata Reno, pedagang ritel komputer di lantai dasar Nagoya Hill, kemarin.

Di tempat terpisah Toko Canon Elektronik di lantai dasar TOP 100 Jodoh juga tidak melangsungkan aktivitas bisnisnya. Menurut sejumlah pedagang yang ditemui, mereka merasa trauma dengan sikap aparat kepolisian yang secara tiba-tiba merazia produk elektronik yang mereka jual.

"Sejak pagi banyak yang tutup, tapi setelah siang hari ada satu dua toko mulai buka," ujar Karnel petugas sekuriti di pusat perbelanjaan tersebut.

Toko Elektronik

CMYK

hal.10

CMYK

hal.10

METRO BATAM

10 Kamis, 21 Juli 2011 Suplai Gas Terganggu

PLN Minimalkan Pemadaman BATAM CENTRE — Pasokan gas untuk pembangkit PT PLN Batam akan mengalami gangguan. Hal ini disebabkan adanya pemeliharaan sumur gas Lapangan Suban oleh ConocoPhillips dan hot tapping di pipa transmisi gas GrissikSingapura oleh PT TGI yang akan dilaksanakan selama periode 23-29 Juli 2011 ini.

"Direncanakan tanggal 2326 Juli 2011 terjadi partial shutdown sedangkan tanggal 27-29 Juli 2011 total shutdown.

Namun, dalam kesepakatan rapat bersama BP Migas dan pihak-pihak terkait lainnya, PT PLN Batam akan tetap mendapat suplai gas meskipun tidak dalam kondisi normal," kata Atik Lestari, Humas PT PLN Batam dalam rilisnya, Rabu (20/7).

Disebutkan bahwa suplai gas untuk PT PLN Batam dari Jambi akan dialokasikan sebanyak 34 MMSCFD dari kebutuhan normal sebanyak 40 MMSCFD, serta tekanan gas

Sambungan dari hal.9 nator yang terlah dibukukan serta dipamerkan pada saat gala dinner di Ballroom Ritz Carlton-Pacific Place, 9 Juli 2011 serta di lobi Kantor Pusat BNI 11-20 Juli 2011.

Adapun para pemenang lomba yaitu, Juara I diraih Muhammad Fachri dari Koran Jakarta dengan judul Sambungan dari hal.9 juan, bila suatu bangsa rakyatnya berpendidikan akan sangat mudah mengakses berbagai informasi. Sebaliknya, bangsa yang rakyatnya tidak berpendidikan akan tetap menjadi terbelakang.

Maka dari itu, pendidikan yang dipola harus bisa mencerdaskan kehidupan bangsa, menciptakan pribadi-pribadi berbudi pekerti luhur dan berakhlak mulia, serta membangun generasi mendatang dengan seperangkat intelektualitas, moralitas dan spiritualitas yang memadai," ujar pria bernama Bustamin Hasibuan ini.

Sambungan dari hal.9

Rabu(20/7).

Namun, sumber itu enggan menyebutkan kapan waktu pergantian itu. Dia cuma mengatakan, mutasi jabatan di lingkungan Pemko Batam merupakan suatu hal yang biasa, dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik.

Ditanya bakal pengganti Nurman, sumber mengatakan, ada tiga nama yang saat ini sedang dibahas di dalam Baperjakat.

"Siapa yang akan menjabat sebagai Sekwan, tentunya orang yang memiliki dedikasi yang tinggi, pelayanan yang bagus. Yang jelas, ada tiga

mengalami penurunan sehingga kemampuan pembangkit gas turun menjadi 138 MW dari beban puncak normal 260 MW. Untuk mengantisipasi hal tersebut, semua pembangkit berbahan bakar minyak atau PLTD akan dioperasikan.

Dengan total daya mampu mesin-mesin PLTD hanya mencapai 71 MW, PT PLN Batam masih mengalami defisit daya sebesar 51 MW sehingga terpaksa melakukan pemadaman terencana mulai 24-29 Juli 2011.

Mengenai kondisi tersebut, PT PLN Batam telah melakukan koordinasi dengan Muspida Kota Batam dalam hal ini Walikota Batam serta menyampaikan kondisi maintenance sumur gas dan dampak kelistrikannya kepada Gubernur Provinsi Kepri.

Sebagai langkah antisipatif untuk pelanggan, PT PLN Batam memberikan informasi pemadaman melalui media massa, selain itu informasi dapat diakses selama 24 jam

secara lengkap dan up to date melalui website di www.plnbatam.com. Pelanggan dapat menghubungi Call Centre melalui telepon fixline di nomor 123 dan handphone di Nomor 0778-464202. Pelanggan juga dapat melaporkan pengaduan gangguan melalui sms dengan format QR#nama#alamat#isi keluhan yang dikirimkan ke 0811 708123.

Agar pelanggan makin mudah mengakses informasi selama periode pemadaman, PT PLN Batam menyiapkan Posko Crisis Center di nomor 07787075478 dan 0821-74666466 yang akan aktif selama periode 23 - 29 Juli 2011.

PT PLN Batam mengimbau kepada seluruh pelanggan untuk melakukan penghematan pemakaian listrik, dan bagi pelanggan yang memiliki pembangkit listrik cadangan (genset) diminta dapat menyiapkan pengoperasiannya bila terjadi gangguan pasokan gas. (r/and)

Fotografer Haluan foto "Temani Ibu Menabung".

Juara II dengan judul "Menabung Usia Dini" oleh Amston Probel dari Koran Tempo. Sedangkan Juara III diraih Raka Denny dari Jawa P o s dengan judul foto "Melayani dengan Hati".

Selanjutnya, Juara harapan I diraih Tundra Laksa-

mana dengan foto berjudul "Layanan Door to Door BNI".

Juara Harapan II adalah "BNI Hadirkan ATM Drive Thru" karya Salamun Sajati dari Radar Palembang dan Juara Harapan III diraih Afriadi Hikmal dari Jakarta Globe dengan judul "Perbankan sebelum Tidur".(pti)

Peduli Pendidikan Keinginannya, semua anak wajib mengecap pendidikan dengan baik, karena dinilainnya bahwa pendidikan itu merupakan hak semua rakyat.

"Saya pikir banyaknya orang miskin tidak bisa mengakses pendidikan disebabkan biaya sekolah mahal, merupakan sebuah adigium yang cukup menyakitkan. Karena hal ini merupakan diskriminasi hak bagi orang miskin yang harus kita hentikan, agar kelak bangsa ini tidak semakin bodoh dan dibodohi.

Sebaiknya kita harus samasama gotong royong melakukan subsidi silang pendidikan,

agar anak dari keluarga miskin bisa mengakses pendidikan dengan baik," ajak Bustamin.

Ia juga mengimbau kepada pihak sekolah agar memberi kesempatan seluas-seluasnya kepada anak dari kelurga kurang mampu supaya bisa mengkases pendidikan sama seperti yang lainnya. "Kini saatnya kita peduli pendidikan kaum miskin ini.

Selain usaha maksimal yang dilakukan pemerintah, masyarakat juga bisa berkontribusi maksimal akan peduli pendidikan orang miskin ini," tandasnya. (men)

Sekretaris Dewan nama yang sudah masuk, dan tinggal nanti akan disahkan oleh Pak Walikota," katanya.

Terkait rencana pergantian posisi Nurman tersebut, mendapat tanggapan positif dari Ketua DPRD Kota Batam H Surya Sardi ST MM. Pada dasarnya, kata Surya, siapapun yang akan menjabat sebagai Sekwan, dia selaku pimpinan dewan sangat mendukung.

"Kalau informasinya sih, saya belum tahu. Tapi kalau Sekwan diganti dengan yang lain, kita tentunya siap mendukung. Bagaimana pun juga, itu kewenangan Pemko Batam," ujar Surya melalui telepon genggamnya.

Sementara itu, Nurman sendiri saat dimintai keterangan, tidak memberikan jawaban apa-apa. Bahkan pesan singkat (SMS) yang dikirimkan wartawan, tidak dibalas hingga berita ini diturunkan.

Isu pergantian Sekwan Nurman sebenarnya sudah mulai beredar dan ramai dibicarakan oleh sejumlah anggota DPRD Kota Batam. Namun tidak ada yang mau berbicara terbuka kepada wartawan.

"Itu kewenangan Pak Walikota. Jadi kita tinggal ikutin sajalah," ujar salah satu anggota dewan sembari berlalu, saat dimintai komentarnya. (lim)

CECEP/HALUAN KEPRI

PATKOR KASTIMA — Dua kapal patroli Bea dan Cukai Batam melakukan manuver saat berlangsungnya upacara Patkor Kastima di dermaga PSO Sekupang, Selasa (19/7). Kerjasama Patkor Kastima ini melibatkan Kastam Diraja Malaysia.

72 Guru Non PNS Ikuti Penyetaraan SEKUPANG — Sebanyak 72 orang guru non pengawai negeri sipil (PNS) mengikuti sosialisasi inpasing atau penyetaraan untuk penerimaan uang insentif.

"Ada intensif bagi guru swasta yang akan disalurkan dari Kementrian Pendidikan Nasional. Dan untuk mendapatkannya para guru ini harus inpasing terlebih dulu," ujar Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam Muslim Bidin melalui Kabid Diksar Rustam Efendi kepada wartawan, ke-

Sambungan dari hal.9 sudah berlangsung selama bertahun-tahun. Namun sayangnya, isu yang sudah menjadi polemik di tengah masyarakat ini tidak ada diikut sertakan dengan bukti yang nyata.

"Dan jika terus begini, akan menjadi fitnah," kata dia.

Untuk mengatasi isu pungli, Hardi mengusulkan agar pemerintah melakukan proyek jangka panjang pembangunan sekolah baru atau memberikan subsidi kepada sekolah swasta agar gratis.

Yang paling perlu dilakukan pengawasan, kata dia, adalah PSB di tingkat SD dan SMP, karena pada jenjang pendidikan ini merupakan program wajib belajar sembilan tahun yang dicanangkan oleh pemerintah.

600 Laporan Sementara itu, sampai hari Rabu kemarin, pos pengaduan pungli dalam PSB di Batam yang dibuka Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) sudah Sambungan dari hal.9

Toko Media Sentra yang berlokasi di lantai dasar Blok B 28B yang Selasa lalu terkena razia, memilih membuka dagangannya. Dia merasa produk yang dijualnya itu resmi.

"Semua produk yang dijual resmi, garansi toko juga ada," ujar petugas toko yang minta namanya tidak ditulis.

marin.

Menurutnya, untuk mendapatkan dana intensif yang disesuaikan dengan golongan guru yang bersangkutan itu harus memenuhi sejumlah persyaratan. Dan untuk intensif ini, katanya, berlaku selama yang bersangkutan masih menjadi tenaga pengajar.

Kata Rustam, untuk mendapatkan lisensi inpasing ini, guru yang bersangkutan harus memiliki pendidikan minimal strata atau diploma IV. Selain itu, harus mempunyai penga-

laman kerja dua tahun di satu sekolah secara berturut-turut.

Serta ada sistem perengkingan bagi guru itu sendiri.

Dijelaskan, bagi guru non PNS yang belum melewati proses inpasing ini, uang insentif yang didapat hanya sebesar Rp1,5 juta. Namun setelah mendapat sertifikasi inpasing ini, katanya, akan mendapat gaji pokok sama dengan PNS. "Sejauh ini hanya ada enam guru swasta yang telah mendapatkan sertifikasi untuk

inpasing. Dan masih banyak guru di Batam ini yang belum inpasing," ujarnya.

Dia menegaskan, tidak ada jumlah minimal dan maksimal untuk guru yang mendapatkan inpasing ini. Dan semua guru swasta yang memenuhi kriteria, katanya, bisa mendaftarkan untuk mendapat inpasing.

"Kalau bisa, kita mendaftarkan 1000 orang lebih untuk mendapatkan sertifikasi inpasing itu sendiri," ujarnya. (doz)

Pelaku Pungli menerima 600 laporan dari para orangtua atau wali murid korban pungli.

"Dari jumlah tersebut, ratarata pungutan yang diberikan kepada pihak sekolah ataupun komite tingkat SD dan SMP berkisar antara Rp1 juta hingga Rp3 juta," ujar Walikota LIRA, Ahmad Rosano.

Menurut Rosano, jika diambil rata-rata per siswa mengeluarkan uang sebesar Rp1,5 juta, maka total dana pungutan mencapai 900 juta.

Total dana ini diperkirakan lebih besar lagi, karena masih banyak orangtua siswa yang tidak mau melaporkan.

Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Batam Muhammad Yunus yang dimintai tanggapannya mengatakan, persoalan uang pungutan yang biasa dilakukan oleh Komite Sekolah sebenarnya tidak ada masalah, sepanjang uang pungutan ini dilakukan untuk pembangunan ruang kelas baru (RKB)

akibat daya tampung yang terbatas.

"Dan pungutan ini juga harus atas kesepakatan bersama antara Komite Sekolah dengan orangtua atau wali murid, bukan pungutan yang dilakukan secara sepihak," ujarnya.

Selanjutnya yang perlu dilakukan pengawasan, kata dia, apakah pungutan tersebut benar-benar digunakan untuk membangun RKB atau tidak.

Jika pungutan tersebut keluar dari kesepakatan bersama, maka masyarakat berhak untuk melaporkannya.

Karena berdasarkan pasal 22 peraturan daerah (perda) nomor 4 tahun 2010, disebutkan adanya peran masyarakat dalam pengembangan sarana prasarana melalui Dewan Pendidikan atau Komite Sekolah.

Peran pengembangan ini salah satunya adalah pembangunan RKB. "Komite sekolah memiliki fungsi untuk menggalang dana

masyarakat dalam rangka pembiayaan penyelenggaraan pendidikan dan berpartisipasi dalam pendidikan guna mendukung peningkatan mutu serta pemerataan pendidikan," imbuhnya.

Yunus mengakui, masih adanya kendala dalam pembangunan RKB 2011 dengan anggaran sebesar Rp9,2 miliar tersebut. Dengan anggaran sebesar itu, seharusnya Pemerintah Kota Batam sudah bisa membangun minimal 37 RKB. Di samping itu, juga ada dana alokasi khusus (DAK) dari pemerintah pusat sebesar Rp23 miliar. Dari dana ini, 30 persennya digunakan untuk pembangunan sekitar 8 RKB yang direncanakan.

"Namun pembangunan RKB untuk 2011 ini terkendala, salah satunya akibat belum adanya petunjuk teknis (juknis) untuk itu," ungkapnya. (doz/wan)

Toko Elektronik Sementara itu, aktivitas perdagangan handphone (HP) tetap berlangsung seperti biasa. Umumnya, para pedangang HP yakin barang dagangan mereka tidak terkena razia karena yang saat ini sedang dirazia polisi adalah produk elektronik non ponsel.

"Kan yang dirazia bukan

ponsel, jadi tak ada masalah kita jualan," ujar Ameng pemilik Global Seluller di Nagoya Hill.

Diberitakan sebelumnya, tiga anggota Ditreskrim Polda Kepri, secara mendadak menggelar razia di sejumlah toko penjualan elektronik di TOP 100 Jodoh. Dalam razia itu, polisi menyita sedikitnya tiga

unit kamera untuk dijadikan barang bukti (BB). Menurut sekuriti TOP 100 Jodoh dan para pedagang yang tokonya dirazia, tiga anggota Polda Kepri yang berpakaian rapih dengan stelan safari tersebut tidak menunjukkan surat pemberitahuan resmi pelaksanaan razia. (tea)

METRO BATAM

11

Kapolres Bantah Ada Penangkapan HP Ilegal

Ngaku Polisi, Tukang Kredit Ditangkap SAGULUNG — Akbar Siregar (27), warga perumahan Pandawa, Batuaji ditangkap jajaran Polsek Sagulung karena membuat keributan di kawsan SP Plaza, Rabu (20/ 7) sekitar pukul 06.00 WIB. Pria berpostur tegap yang sehari-hari berprofesi tukang kredit barang itu, mengaku sebagai anggota polisi dari Satuan Narkoba.

Kapolsek Sagulung AKP Yoga Buanadipta Ilafi mengatakan, polisi gadungan tersebut ditangkap polisi setelah seorang warga melaporkan ulahnya yang dinilai sudah sangat meresahkan.

"Akbar sudah kita amankan dan sekarang dalam proses pemeriksaan," katanya.

Kata Yoga, sebelum ditangk ap, Ak bar sempat mengancam akan membunuh salah satu pengunjung kafe di SP Plaza. Ketika itu, Akbar mengaku dirinya adalah anggota polisi. Begitu pula setelah dirinya digelandang petugas Polsek Sagulung dan diinterogasi, ia masih mengaku sebagai polisi yang masuk tahun 2006. Namun, dia tak bisa bisa menunjukkan Kartu Tanda Anggota.

Namun, setelah didesak, akhirnya ia mengaku seharihari berprofesi sebagai tukang kredit. Polisi juga sempat melakukan tes urine terhadap Akbar dan hasilnya pria ini positif menggunakan narkoba. (tea)

Kamis, 21 Juli 2011

BALOI — Kapolresta Barelang Kombes Eka Yudha Satriawan membantah ada penangkapan handphone (HP) ilegal beberapa waktu lalu yang dilakukan oleh jajaran Polsekta Lubukbaja, termasuk tangkap lepas pemilik ribuan HP tersebut oleh polisi.

"Tidak ada penangkapan HP ilegal, apalagi pemasoknya dilepas," ujar Eka usai menggelar silaturahmi dengan para tokoh masyarakat se-Kota Batam, Selasa (19/7) kemarin. Berkalikali disinggung soal pemilik HP ilegal itu bernama Ahi, Kapolresta tetap mengaku tidak mengenal nama itu.

"Tidak ada, tidak," ujarnya

penuh keyakinan.

Seperti diberitakan sebelumnya, jajaran kepolisian di Batam menemukan ratusan ponsel berbagai tipe dan merek yang tersimpan dalam gudang di Toko Collection di kawasan Komplek Bumi Indah Nagoya, Minggu (3/7) lalu. Ratusan ponsel yang diduga ilegal itu milik pemasok ponsel, Ahi.

Sumber di lapangan saha pemasok ponsel, menyebutkan, ponsel tertak memiliki gerai ressebut didatangkan langmi ponsel. Ia hanya mesung dari Singapura. nyewa gudang untuk Sampai di Batam, ramenyimpan ratusan tusan ponsel langsung ponsel yang akan diediedarkan ke gerai-gerai darkan ke berbagai gedi Lucky Plaza. Saat perai ponsel di Batam. nemuan dan penangBerkembangnya inkapan, pihak kepolisian formasi kasus tangkap Eka Yudha bahkan menangkap pelepas pemilik ratusan milik ratusan ponsel itu.

HP ilegal itu, sangat disayangkan Beredar kabar, setelah pe- oleh sejumlah elemen masyamilik ratusan ponsel yang di- rakat. Salah satunya dari Ketua duga ilegal itu ditangkap, men- Serikat Pemuda Indonesia (SPI) dadak langsung dilepas begitu Provinsi Kepri Sirajudin Nur. saja. Sebab, usaha Ahi sebagai Kata dia, tindakan melepemasok ponsel dibekingi per- paskan hasil tangkapan ini wira polisi. Ahi sebagai pengu- menimbulkan kecurigaan di

kalangan masyarakat. Masyarakat menduga ada kong-kalingkong antara pemilik ponsel ilegal dengan pihak kepolisian.

Menurutnya, hal ini sangat disayangkan, mengingat Kapolri Jendral Timur Pradopo sedang giat-giatnya melakukan reformasi dan perbaikan di tubuh Polri untuk memulihkan kepercayaan masyarkat terhadap Polri yang beberapa tahun terakhir terus mengalami degradasi.

"Ini jelas merugikan negara, kita meminta agar kasus penangkapan ponsel ilegal yg diduga milik seorang pengusaha yang bernama Ahi, agar diproses hukum," ujarnya. (tea)

Kepri Perlu Badan Daerah Pengelola Perbatasan BATAM CENTRE — Guna mengejar pembangunan di wilayah perbatasan, kehadiran lembaga khusus dalam mengelola perbatasan sangat dibutuhkan. Lembaga khusus ini sudah terbentuk di tingkat pusat dengan nama Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) dan akan segera dibentuk di tingkat provinsi, termasuk Provinsi Kepri.

"Dengan adanya Badan Daerah Pengelola Perbatasan (BDPP) di Kepri, maka akan mempercepat kemajuan pembangunan di wilayah-wilayah perbatasan Provinsi Kepri," ujar Wakil Gubernur Provinsi Kepri Soerya Respationo usai membuka rapat fasilitasi penegasan status hukum batas antar negara, peningkatan kapasitas aparatur, dan peningkatan kegiatan sosial, ekonomi dan budaya dengan negara tetangga di Hotel Harmoni One, Rabu (20/7).

Soerya menjelaskan, pembentukan BDPP di Provinsi Kepri akan dilakukan dengan melibatkan berbagai lembaga dan instansi lintas sektoral. BDPP tingkat provinsi akan berada di bawah koordinasi BNPP yang melibatkan sebanyak 37 lembaga dari berbagai department dan instansi untuk mengatasi persoalan perbatasan antar negara.

Fungsi BDPP di tingkat Provinsi tidak hanya untuk meningkatkan aspek keamananan di wilayah perbatasan. Meskipun daerah perbatasan masih mengkhawatirkan dan dianggap sebagai kawasan yang

rawan, sarang pemberontak dan pusat kegiatan ilegal.

Namun fungsi BDPP juga untuk mengembangkan daerah perbatasan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat perbatasan. Sehingga kesejahteraan masyarakat perbatasan meningkat, yang bisa membentenginya dari ancaman disintegrasi.

"Pembentukan BDPP ini sesuai dengan amanat peraturan presiden (Perpres) dalam rangka mendorong percepatan pembangunan masyarakat," ujarnya. Di samping itu, wilayah perbatasan juga menjadi prioritas bagi pemerintah Provinsi Kepri sebagai pusat pertumbuhan ekonomi daerah. Potensi sumber daya alam yang ada di kawasankawasan perbatasan harus dikelola dan dikembangkan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Faktanya, sebagian besar kawasan perbatasan di Indonesia merupakan kawasan tertinggal dengan sarana dan prasarana sosial dan ekonomi yang sangat terbatas, termasuk di Provinsi Kepri. Dilain pihak, negara tetangga baik Singapura dan Malaysia justru telah lama membangun pusat-pusat pertumbuhan dan koridor perbatasannya.

"Melalui berbagai kegiatan ekonomi dan perdagangan, pembangunan koridor perbatasan itulah yang mereka banggakan sekaligus memberikan keuntungan bagi negaranya," kata dia.

Untuk mengimbangi kemajuan ekonomi negara tetangga, lanjut

CECEP/HALUAN KEPRI

PENEGASAN HUKUM — Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo (tengah) membuka rapat fasilitasi penegasan status hukum batas antar negara, peningkatan kapasitas aparatur dan peningkatan kegiatan sosial, ekonomi dan budaya dengan negara tetangga di Hotel Harmoni One, Rabu (20/7).

Soerya, kawasan-kawasan yang ada di beranda depan harus lebih diperhatikan. Dengan luas wilayah perairan laut Kepri sekitar 5,8 juta

30 Polisi Ikut Pelatihan Brigadir Sandi Fungsi Intel NONGSA — Sebanyak 30 anggota polisi yang terdiri dari perwakilan anggota kewilayahan dan satuan kerja di jajaran Polda Kepri, mengikuti pelatihan Brigadir sandi Fungsi Intel gelombang XI tahun 2011 yang dimulai, Senin (18/7) lalu.

Demikian disampaikan Kabid Humas Polda Kepri AKBP H.Hartono SH kepada wartawan di ruang kerjanya, Rabu (20/7). Acara tersebut dibuka oleh Ka SPN Polda Kepri AKBP A. Winarno yang

dihadiri oleh para pejabat utama Polda Kepri dan seluruh peserta pelatihan di gedung Lancang Kuning, Mapolda Kepri. Pelatihan tersebut akan berlangsung selama 6 hari.

"Nantinya kompetensi yang diharapkan pelatihan ini yaitu, mampu memahami dan terampil dalam pelaksanaan tugas di lapangan yang baik dan benar," jelas AKBP Hartono.

Kapolda Kepri Brigjen Pol Drs R Budi Winarso dalam sambutannya yang disampaikan oleh Ka SPN Polda Kepri

AKBP A Winarno mengatakan, strategi Polri 2005-2009 dalam upaya membangun kepercayaan masyarakat, belum sepenuhnya memberikan kepuasan atas pelaksanaan tugas Polri selaku pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat maupun dalam bidang penegakan hukum.

Oleh sebab itu, pelatihan ini digelar guna keberhasilan rencana strategi Polri 20102014 yang bermuara pada tercapainya strategi Partnership Building.(lim)

km2 khususnya wilayah laut yang berbatasan dengan negara lain, memerlukan suatu managemen perbatasan yang komprehensif.

Sebab dalam doktrin hukum internasional dikenal bahwa perjanjian tentang batas negara bersifat final, tidak dapat diubah. Oleh

karenanya, salah satu pihak tidak dapat menuntut perubahan garis batas setelah batas disepakati bersama. (wan)

Diduga Stres, Gunawan Gantung Diri BATAM CENTRE — Gunawan (38), warga perumahan Anggrek Mas 2 Blok F3/5 Batam Centre, ditemukan tewas gantung diri dengan menggunakan seutas tali di dapur rumahnya, Rabu, (20/7) sekitar pukul 14.30 WIB. Jasad korban pertama kali ditemukan oleh istrinya, Eli Susanti (35).

Menurut Eli, dia mendapati suaminya sudah tewas tergantung dengan seutas tali dipojok dapur yang diikatkan ke atap rumah. Istri korban sontak berteriak dan teriakan itu ikut membangunkan Andi, anak tirinya yang sedang tidur.

Andi yang terbangun bergegas mencari suara itu dan akhirnya mendapati Gunawan telah tewas tergantung.

Istri korban lantas memerintahkan Andi untuk menurunkan jasad korban, dengan menggunakan pisau Andi memotong tali dan merebahkan jasad korban ke lantai. Selanjutnya anak korban melaporkan kejadian itu kepada sekuriti perumahan dan kemudian kejadian ini disampaikan ke Satreskrim Polresta Barelang. Tim identifikasi dan Polsek Batam Kota kemuadian mendatangi rumah

korban untuk melakukan olah TKP. "Kami sekeluarga tidak menyangka kalau bapak (Gunawan) nekad bunuh diri," ujar Eli kepada wartawan di TKP, kemarin.

Katanya, seminggu belakangan ini, dia melihat memang ada perubahan pada sifat sang suami tercinta. Menurutnya, korban tampak murung dan lebih pendiam dari biasanya. Hal itu diduga disebabkan oleh penyakit gangguan jiwa (stres) yang dialami akibat faktor keturunan.

Setelah melakukan oleh

TKP, jasad korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) untuk dilakukan visum guna mengetahui penyebab kematiannya. Pihak kepolisian belum bisa menduga penyebab kematian, karena masih menunggu hasil dari tim dokter dan meminta keterangan dari pihak keluarga.

"Kami belum mengetahui penyebab kematiannya, apakan korban gantung diri atau ada penyebab lain, kita tunggu hasil pemeriksaan tim dokter," ujar salah satu anggota Identifikasi Polresta Barelang. (tea)

Kasus 104 Mobil Bodong Mengendap di Polda NONGSA — Kelanjutan kasus 104 mobil mewah yang dilengkapi dokumen resmi (mobil bodong) kian tak jelas ujungnya.

Sampai sekarang, berkas kasus ini masih mengendap di Mapolda Kepri dan tak kunjung dilimpahkan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri.

Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono saat dikonfirmasi mengatakan, hingga kini, Polda Kepri masih terus melengkapi berkas kasus 104 mobil bodong tersebut.

"Nanti kalau sudah dilimpahkan, saya kabarin ya. Penyidik masih harus mengumpulkan barang bukti lainnya yang terkait dengan kasus ini," ujarnya kepada wartawan, Rabu (20/7) di Polda Kepri.

Kata Hartono, penanganan kasus ratusan mobil bodong ini tidak segampang yang dipikirkan. Penyidik Polda Kepri harus berhati-hati dalam menangani kasus ini, dan masih tetap bekerja untuk melengkapi berkas dan dokumen yang diperlukan sebelum dilimpahkan ke Kejati Kepri.

Disinggung nasib ratusan mobil mewah yang sudah dikembalikan kepada pemiliknya dengan alasan titip rawat, menurut Hartono tidak menjadi masalah. Sebab, jika penyidik sudah mengantongi bukti yang kuat, maka penyidik berhak menarik kembali mobil itu.

"Tunggu saja, penyidik lagi bekerja. Mobil itu sewaktu-waktu bisa ditarik kembali oleh penyidik," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, penyerahan dan pelimpahan kasus

ratusan mobil mewah yang tidak dilengkapi dokumen dari Mabes Polri ke Polda Kepri tidak berjalan normal.

Masih ada kekurangan yang dilakukan Penyidik Bareskrim dalam penyitaan barang bukti ratusan mobil mewah itu. Namun kelemahan yang dilakukan Penyidik Bareskrim itu sendiri, hanya kesalahan dalam adminitrasi melakukan penyitaan untuk dijadikan barang bukti.

"Ada kendaraan yang belum ada bukti administrasi untuk melakukan penyitaan. Dan ini masih dikumpulkan secara perlahan. Jadi masih banyak kekurangan untuk menindak lanjuti kasus ini," ujar sorang penyidik perwira di Polda Kepri yang tak ingin disebutkan namanya.

Dalam kasus ini, Kapolri Jendral Polisi, Timur Pradopo menyatakan pihaknya telah menetapkan dua tersangka dalam pemalsuan surat 104 Mobil Bodong tersebut. Kedua tersangka itu yakni Anthony Wiyogo dari PT Wiranamas Jaya dan dan Hartono dari PT Hanindo Star.

"Tersangkanya adalah Anthoni Wiyogo selaku penangung jawab showroom PT Wiranamas Jaya dan Hartono alias Ahui selaku penanggung jawab showroom PT Hanindo Star," ujar Kapolri dalam rapat di Komisi III DPR belum lama ini.

Selain telah menetapkan empat orang tersangka, Polri juga telah memeriksa 23 anggota polisi di Samsat Polda Kepri, dua PNS di Polda Kepri, dua pegawai lepas harian, dua petugas

dari Bea dan Cukai, serta enam orang karyawan showroom mobil. Pemalsuan dokumen mobil mewah yang dilakukan sejumlah oknum di Batam diperkirakan telah merugikan negara sekitar Rp700 miliar.

Untuk diketahui, September 2010 lalu, Bareskim Mabes Polri mengamankan 104 mobil mewah yang diduga tidak mengantongi dokumen resmi.

Dari 104 mobwah itu, penyidik mengkategorikan atas tiga tingkat kesalahan yakni ringan, sedang dan berat.

Untuk pemilik kendaraan dengan klasifikasi kesalahan ringan dan sedang, diperbolehkan mengambil ken-

daraannya dengan alasan titip rawat.

Dari keseluruhan kendaraan itu, ada 11 unit mobil mewah yang dinyatakan sama sekali tidak mengantongi dokumen. Namun akhirnya, 11 unit mobil itu juga dikembalikan ke pemiliknya dengan alasan titip rawat.

Adapun 11 unit mobil yang tidak ada dokumen dan sudah diberikan titip rawat itu yakni Lexus dengan Nomor Polisi (Nopol) BP 1362 LX, Cignus BP 86 XM, Mercy Bp 9SX, Mercy Bp 1919 JX, Mercy BP 1744 XL, Mercy BP 1111 XL, BMW BP 6 GX, BMW BP 888 IX, BMW BP 9 YX, BMW BP 27 EX, dan Jaguar BP 1919 XI. (lim/doz)

TUNDRA/HALUAN KEPRI

PENGENDARA sepeda motor menghindari jalan berlubang yang hanya ditutupi kayu dan sampah, Rabu (20/7). Jalan tersebut sudah cukup lama rusak namun belum ada tanda-tanda akan diperbaiki. Akan sangat membahayakan pengendara yang melintas saat malam hari.

ANAMBAS

Kamis, 21 Juli 2011

12

Wabup Himbau Dinas PU Bersihkan Tumpukan Pasir ANAMBAS—Keberadaan tumpukan pasir, kerikil dan batu pecah untuk pembangunan jalan dan infrastruktur lainnya di halaman Kantor Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas dan beberapa ruas jalan di Tarempa mendapat kritikan dari masyarakat. Sudah hampir dua minggu tumpukan material tersebut dibiarkan sehingga merusak pemandangan di halaman Kantor Bupati dan mengganggu arus lalu-lintas di sejumlah ruas jalan protokol.

"Tumpukan pasir yang banyak ini memenuhi sebagian badan jalan. Juga merusak pemandangan kita dengan tumpukan di halaman kantor Bupati," Kata Firman, salah seorang warga Tarempa kemarin.

Penumpukan material pasir ini juga terdapat di depan puskesmas yang merupakan satu-satunya pelayanan kesehatan di Tarempa. Pasien yang berobat harus berhatihati dengan kondisi badan jalan yang kecil dan kendaraan pengunjung puskesmas yang ramai.

Wakil Bupati KKA Abdul Haris kepada wartawan Selasa (19/7) lalu mengatakan, bisa memaklumi jika Dinas Pekerjaan Umum (PU) menumpuk sementara material di badan

jalan dan halaman Kantor Bupati karena kondisi Tarempa yang memang sangat terbatas. Ia mengatakan material itu hanya ditumpuk sementara menunggu diangkut oleh kontraktor pemborong proyek jalan atau infrastruktur lainnya.

"Kita memaklumi keberadaan material pasir ini, karena lokasi di Anambas ini sangat terbatas. Pelan-pelan kita minta untuk membersihkan. Walaupun sifatnya penumpukan tapi kita harapkan sebentar saja setelah pembongkaran dari kapal. Setelah itu cepat diangkat sesuai dengan tempat yang telah ditentukan oleh kontraktor. Jangan sampai pasir ini menumpuk berminggu-minggu karena bisa menggangu pengguna jalan," katanya.

Menurut Haris, pada satu sisi memang keberadaan tumpukan pasir tersebut merusak pemandangan. Namun di sisi lain, karena keberadaan tempat yang terbatas, Dinas PU membutuhkan tempat untuk penampungan sementara material pasir yang dibongkar dari kapal tersebut sebelum dibawa ke tempat yang telah ditentukan oleh kontraktor.

Sementara jika material bangunan Dinas PU tersebut

YULIA/HALUAN KEPRI

TUMPUKAN PASIR — Halaman Kantor Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas di Tarempa dipenuhi timbunan material pasir, Rabu (20/7). Tumpukan pasir juga ditemukan di sejumlah ruas jalan dan fasilitas umum lainnya. Pasir tersebut didatangkan Dinas Pekerjaan Umum (PU) dari luar daerah untuk pembangunan jalan dan sejumlah infrastruktur di Anambas. ditampung di luar Tarempa, kata dia, membutuhkan mobilisasi yang besar dan jauh.

"Memang merusak pemandangan. Saya harapkan pe-

ngertian dan perasaan dari kontraktorlah. Bagaimana material ini tidak merusak pemandangan. Secepatnya dibersihkan supaya kewibawaan

BI Tarik Uang Lama dan Lusuh ANAMBAS ANAMBAS—Bank Indonesia (BI) mengadakan layanan kas keliling dan sosialisasi mata uang rupiah di Lanal Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA). Dalam kegiatan ini, BI menerima penukaran uang kertas lusuh dan masa edarnya telah habis dengan uang baru. BI juga melayani masyarakat yang menukar uang dengan nominal kecil.

Bekerja sama dengan Lanal Tarempa, layanan kas keliling dan sosialisasi mata uang rupiah ini digelar BI selama sepekan hingga 24 Juli 2011 mendatang. Sebelumnya, kegiatan serupa sudah diadakan BI di Kabupaten Natuna yang seperti KKA juga merupakan wilayah terdepan atau perbatasan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Direktur Sirkulasi Keuangan BI Hasiholan Siahaan, Rabu (20/7), mengatakan, kegiatan ini, terutama penukaran uang lusuh dan masa edarnya telah habis mendapat

sambutan antusias dari masyarakat, terutama mereka yang masih menyimpan uang yang masa peredarannya telah habis. "Masyarakat menyambut positif dan antusias.

Banyak meminta lagi untuk diadakan penukaran uang ini," kata Hasiholan Siahaan.

Ia mengakui salah satu tujuan BI mengadakan kegiatan ini adalah untuk menarik uang lusuh dan masa edarnya telah habis dari masyarakat untuk diganti dengan uang baru. Sesuai prosedur, kata dia, uang lusuh dan masa edarnya telah habis yang ditarik itu selanjutnya

akan dimusnahkan BI. "Tujuan kita menarik uang yang sudah lusuh dan dimusnahkan sesuai dengan prosedur," katanya.

Komandan Lanal Tarempa Hazwan Yusuf, mengatakan kerja sama BI dengan TNI AL yang baru dimulai ini diupayakan terus berlanjut.

"Karena mengingat wilayah Anambas yang terdiri dari pulau-pulau, tentunya tidak seluruh masyarakat tersentuh oleh program ini. Belum semua masyarakat yang mengetahui sosialisasi uang ini.

Penukaran uang yang sudah tidak berlaku lagi ini sangat diharapkan masyarakat, dimana masih banyak masyarakat Anambas yang menyimpan uang tersebut," katanya Wakil Bupati KKA Abdul Haris mengakui masih banyak masyarakat Anambas yang menyimpan mata uang rupiah yang peredarannya telah ditarik BI. Hal ini terjadi

YULIA/HALUAN KEPRI

DANLANAL Tarempa Hazwan Yusuf disaksikan Direktur Sirkulasi BI Hasiholan Siahaan menyerahkan cinderamata kepada Wakil Bupati KKA Abdul Haris (kanan) di Gedung BPMS, Tarempa, Rabu (20/7).

karena bank yang salah satu fungsinya sebagai tempat menabung atau menyimpan uang baru ada di Tarempa. Sementara di daerah-daerah lain hingga kini belum ada sehingga masyarakat menyimpan sendiri uangnya di rumah.

Oleh karena itu, Abdul Haris meminta agar program penarikan uang lama yang sudah tidak berlaku lagi ini tidak hanya diadakan BI di Tarempa, tetapi juga di kecamatan-kecamatan lainnya yang ada di Anambas. "Kalau cuma satu hari saja, tentu ini hanya bagi warga Tarempa saja. Sementara kita ada tujuh kecamatan yang mana di kecamatan tersebut belum ada perbankan seperti di Tarempa," kata Haris.

Haris juga mengharapkan sosialisasi keaslian uang ini dapat berlanjut. Sebab sebagai wilayah perbatasan, Anambas sangat rentan terhadap peredaran uang palsu yang dibawa oleh pendatang untuk berbagai transaksi perdagangan. "Sementara pengetahuan masyarakat masih minim dalam menuntukan keaslian uang tersebut," katanya.

Abdul Haris mengatakan, meski berbatasan langsung dengan negara lain, masyarakat Anambas tetap menggunakan mata uang rupiah sebagai alat tukar dan transaksi perdagangan. Namun pada daerah tertentu seperti Letung yang mengekspor ikan ke Hongkong, kata dia, ada yang menggunakan dolar sebagai alat transaksi. "Karena ikan napoleon yang diekspor ke Hongkong, uang dolar digunakan sebagai alat transaksi. Setiap merapat kapal Hongkong ini, nelayan melakukan transaksi," kata Haris. (cw47)

Kantor Bupati ini ada. Kalau ada timbunan pasir, kantor seperti barang rongsokan dengan penimbunan barang di situ," ucap Haris.

Disamping mengganggu pengguna jalan, tumpukan material pasir di jalan-jalan di depan fasilitas umum ini menghasilkan debu yang banyak.

Haris mengharapkan Dinas PU dapat membersihkan tumpukan tersebut guna terciptanya kebersihan di halaman Kantor Bupati. (cw47)

Ramadhan, Stok Sembako Aman ANAMBAS— Masyarakat tak perlu cemas dan melakukan aksi borong kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) menjelang bulan puasa. Sebab, stok sembako di Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) aman. Pasokan sembako dari Tanjungpinang juga lancar seiring dengan membaiknya kondisi cuaca.

Pasokan berbagai jenis sembako secara rutin dibawa dari Tanjunpinang ke KKA dengan menggunakan kapal feri Batavia maupun kapal motor perintis. Lancarnya pasokan ini membuat harga sejumlah sembako di KKA mulai mengalami penurunan.

Salah satu yang mengalami penurunan harga adalah cabe.

Kini, harga cabe di Pasar Tanjung turun menjadi Rp30.000 per kilogram (kg). Tapi di Pasar Sayur Tarempa harga cabe masih Rp50.000 per kg. Meski

tidak besar, harga sejumlah sayur-mayur juga mengalami penurunan seperti kentang yang kini dijual Rp10.000 per kg, wortel Rp15.000 per kg, bawang Rp16.000 per kg. Sedangkan harga beras relatif stabil di kisaran Rp8.000Rp13.000 per kg.

"Harga cabe dan sayur mayur mulai turun karena pasokan dari Tanjungpinang sudah berjalan normal. Feri sudah jalan sehingga barang bisa masuk cepat. Kita juga tidak bisa menahan lama-lama, karena cabe cepat busuk. Jadi dijual menyesuaikan harga beli kita dari Pinang juga," kata Usman, pedagang cabe dan sayur mayur di Pasar Tanjung.

Selain cabe dan sayur mayur, harga ikan, khususnya jenis tongkol juga mulai turun.

"Harga ikan tongkol sudah turun Rp5.000 menjadi Rp35.000. Sementara itu ikan

kerang masing bertahan Rp40.000 per kilogramnya," kata Abu Bakar, petugas Koperasi Pasar Ikan Tarempa.

Menurut Abu Bakar, penurunan harga ikan ini bukan disebabkan pasokan dari nelayan melimpah. Ia mengatakan ikan tangkapan nelayan masih sedikit karena saat ini memasuki musim selatan di mana ikan sedikit atau jarang makan sehingga nelayan enggan turun melaut. "Sudah musimnya ikan jarang makan.

Jadi tangkapan nelayan menurun," Katanya "Ketersediaan ikan masih normal, belum terlalu minim meski tangkapan nelayan sedikit. Cuma ikan tongkol memang cepat habis, karena ikan ini juga diolah untuk industri kecil.

Sekarang industri kecil ini membeli ikan lebih pagi, jadi bisa mendapatkan ikan tongkol," ucap Abu Bakar. (cw47)

Bakesbangpol dan Linmas KKA Bentuk FPK ANAMBAS— Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Bakesbangpol dan Linmas) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) mensosialisasikan pembentukan Forum Pembauran Kebangsaan KKA di Tarempa Beach, Selasa (19/7) Sosialisasi dibuka Wakil Bupati KKA, Abdul Haris dan dihadiri Ketua DPRD KKA Amat Yani beserta unsur Muspida KKA dan Muspika Kecamatan Siantan. Peserta sosialisasi ini berjumlah 50 orang dari Organisasi Masyarakat (Ormas), Organisasi Kepemudaan (OKP), tokoh masyarakat dan Camat dari seluruh KKA. Kepala Bakesbangpol dan Linmas KKA, Baharuddin Thalib mengatakan pembentukan forum ini penting karena masyarakat KKA yang mejemuk dengan berbagai suku, agama dan ras. Kemajemukan ini jika tidak terarah akan menimbulkan konflik yang dapat merusak kesatuan dan persatuan NKRI. "Masyarakat ini perlu di-

pancing kearah yang positif dan kebersamaan sebelum pertikaian-pertikaian seperti di kotakota besar tidak terjadi di Anambas. Ujian terbesar dari bangsa kita saat ini adalah disintegrasi bangsa dalam masyarakat yang majemuk," Kata Thalib Bakesbang Kepri yang diwakili oleh Saiful Jamal mengatakan Kepala Bakesbang Kepri sangat mengharapkan FPK KKA terbentuk dengan tujuan untuk menjaga keberagaman bangsa Indonesia. "Negara kita ini dalam keadaan kritis dengan keharmonisan, seperti kita lihat di kota-kota besar banyak terjadi pertikaian. Melalui pembentukan forum pembauran kebangsaan ini kita harapkan negara ini menjadi lebih kuat dan pertikaianpertikaian kecil tidak dapat berkembang lebih besar," Kata Jamal Sementara itu Wakil Bupati KKA dalam sambutannya mengatakan akibat pengaruh globalisasi kebhinekaan yang terbentuk dari ras, suku, bu-

daya dan agama mengalami pergeseran dan perubahan berat. Pengaruh tersebut kadangkala melampui batas-batas budaya telah terbentuk turun temurun dari generasi ke generasi. Pergeseran ini terlihat dari pola hidup masyarakat yang mengutamakan kebebasan individu ketimbang membangun sikap kebersamaan. "masyarakat tidak mesti menerima secara utuh budayabudaya dari luar, karena budaya Indonesia sendiri memiliki kemampuan untuk bersaing dengan budaya yang datang tersebut. Angin segar pola hidup global telah membuat masyarakat lupa dengan budaya bangsa dalam kebersamaan," Kata Haris Menurut Haris masyarakat yang diinginkan adalah masyarakat yang menerima pengaruh asing, tetapi tetap mempertahankan identitas dan jati diri masyarakat. Upaya pengembangan nilai kebangsaan selalu dikedepankan sebagai bagian dari pembangunan masyarakat yang majemuk. (cw47)

NATUNA

Kamis, 21 Juli 2011

13

YKAI Gelar Hari Anak Nasional RANAI — Kantor Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesia Cabang Natuna menggelar seminar sehari anak di rumah makan Sisi Basisir, Rabu (20/7). Kegiatan tersebut dalam rangka memperingati hari anak nasional.

Acara yang dikuti seratus lebih pelajar SLTP dan SLTA se-Kabupaten Natuna. Tujuannya untuk membangkitkan karakter dan kreatifitas anak Natuna. Kepala YKAI Cabang Natuna Ngesti Yuni Suprapti menyebutkan dalam seminar sehari itu pihaknya mengundang nara sumber sekaligus motivator dari psikologis RSUD Tanjungpinang dan artis sinetron Rizal Gibran. Tujuanya untuk memberikan motivasi dan semangat hidup kepada anak agar menjadi anak yang berbakti sekaligus menjadi anak yang berprestasi.

Ia menyebutkab, saat ini ada beberapa kasus baru yang sedang dihadapi anak usia dini, seperti terjerumus pada narkoba, seks bebas dan perbuatan buruk lainnya yang dianggap belum pantas dilakukan oleh anak usia dini. " Belakangan ini ada kasus ngelem yang dilakukan oleh belasan anak didik, kemudian ada kasus pelecehan seksual pada anak pelajar. Dimana semua itu tidak seharusnya terjadi, dan melalui momen peringatan hari anak nasional ini, kita berharap, hati dan karakter diri para peserta didik semakin tergugah untuk berbuat yang lebih baik dan positif," kata istri mantan Bupati Natuna ini.

Lebih lanjut Ngesti mengungkapkan, saat ini pihaknya sudah bekerjasama dengan pihak dinas instansi terkait yang ada ikut terlibat dalam penanganan masalah anak. Selain itu, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan semua elemen masyarakat untuk bisa memberikan informasi yang akurat seputar perkembangan anak yang terjadi di lingkungan masing-masing. " Tujuannya supaya mereka (anakanak) yang tersangkut masalah kekerasan atau masalah lain, YKAI bisa membantu memberikan pendampingan untuk diberikan pembinaan," pungkasnya. (leh) SHOLEH/HALUAN KEPRI

SERAHKAN RAPBD-P — Bupati Natuna Ilyas Sabli didampingi wakilnya Imalko menyerahkan Nota RAPBD-P Natuna tahun 2011 kepada Ketua DPRD Natuna Hadi Chandra, Rabu (20/7). Jumlah RAPBD-P Natuna yang diserahkan tersebut sebesar Rp1,52 Triliun.

RAPBD-P Natuna Rp1,52 Triliun RANAI — DPRD Natuna menggelar rapat paripurna di ruang rapat DPRD Natuna, dengan agenda penyampaikan Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) Natuna tahun 2011 oleh Bupati Natuna Ilyas Sabli, Rabu (20/7).

Bupati Natuna didampingi wakilnya Imalko dalam pemaparannya menyampaikan bahwa RAPBD-P Natuna tahun 2011 sebesar Rp1,52 triliun.

Dengan demikian terjadi penambahan dana sebesar Rp380 miliar dari yang sudah dianggarkan dalam APBD murni sebesar Rp1,14 triliun.

Tambahan dana tersebut akan digunakan untuk menu-

tupi kebutuhan belanja Pemkab Natuna yang sudah dianggarkan dalam APBD murni tahun 2011.

Dengan demikian terdapat defisit anggaran sebesar Rp482 miliar yang ditutupi dari pembiayaan netto pada perubahan sebesar Rp482 miliar atau bertambah sebesar Rp243 miliar dari penerimaan pembiayaan APBD murni sebesar Rp239

miliar.

Adapun rincian perubahan pertama pada pendapatan.

Perubahan anggaran pendapatan pada tahun anggaran 2011 sebesar Rp1,04 triliun.

Padahal dalam APBD murni sebelumnya dianggarkan sebesar Rp909 miliar.

Kemudian perubahan yang terdiri dari pendapatan asli daerah yang sebelumnya dianggarkan Rp20 miliar berubah menjadi Rp35 miliar atau bertambah sebesar Rp14 miliar.

Perubahan selanjutnya, lanjut Bupati, dari dana perimbangan yang semula dianggarkan sebesar Rp832 miliar menjadi Rp956 miliar, atau

bertambah sebesar Rp123 miliar. Kemudian dari lain-lain pendapatan yang sah, semula dianggarkan Rp55 miliar menjadi Rp54 miliar atau berkurang Rp1,39 miliar.

Adanya pengurangan tersebut karena ada selisih proyeksi pendapatan dengan keputusan yang ditetapkan oleh gubernur Kepulauan Riau tentang bantuan keuangan dari provinsi.

Dari anggaran tersebut juga akan digunakan untuk belanja, yang terbagi dari belanja tidak langsung. Semula dianggarkan Rp438,22 miliar menjadi Rp609,05 miliar atau bertambah Rp170,83 miliar.

Belanja pegawai yang se-

belumnya sebesar Rp209,99 miliar menjadi Rp232 miliar atau bertambah Rp22 miliar.

Belanja subsidi semula dianggarkan Rp29 miliar menjadi Rp69 miliar atau bertambah Rp40 miliar.

Belanja hibah semula dialokasikan sebesar Rp130,95 miliar menjadi Rp178,96 miliar atau bertambah Rp48 miliar. Belanja bantuan sosial semula dianggarkan sebesar Rp38,77 miliar menjadi Rp98,92 miliar bertambah Rp60,14 miliar. Belanja tidak terduga Rp1 miliar.

Kemudian, Belanja langsung semula dialokasikan sebesar Rp 710,63 miliar menjadi

Rp919,80 miliar atau bertambah Rp209,16 miliar. Selanjutnya, pelayanan umum naik Rp223,85 miliar, ketertiban dan ketentraman naik Rp5,12 miliar. Ekonomi semula hanya Rp130,07 miliar menjadi Rp146,81 miliar naik sekitar 12,87 persen.

Lingkungan hidup naik Rp2,41 miliar. Perumahan dan fasilitas umum naik Rp49,97 miliar. Kesehatan naik sebesar Rp24,99 miliar. Pariwisata dan budaya naik 35,58 persen dari anggaran semula Rp7,92 miliar menjadi Rp10,73 miliar.

Pendidikan naik sebesar Rp49,79 miliar. Perlindungan sosial naik Rp4,30 miliar. Pembiayaan semula sebesar Rp239

miliar menjadi Rp482,60 miliar. " Saya berharap, dari rencana anggaran APBD Perubahan tersebut, dapat dilakukan pembahasan oleh pihak DPRD yang selanjutnya bisa dilakukan pengesahan," ujar Ilyas.

Ilyas juga menyebutkan, adanya penambahan anggaran pada APBD tahun 2011 ini dikarenakan ada beberapa pos anggaran di dinas dan badan yang kosong karena sudah habis terealisasi. Salah satunya kas dana hibah yang mana sudah habis sejak bulan Mei lalu. " Tahun ini kita kembali anggarkan dana untuk kas dana hibah, serta dana belanja pemkab." katanya. (leh)

Terlibat Pemukulan

Harmain Bisa Diberhentikan dari DPRD RANAI — Harmain Usman, anggota DPRD Natuna yang terlibat pemukulan dan pengeroyokan terhadap Wan Hafizun (21), bisa diberhentikan dari DPRD Natuna jika yang bersangkutan terbukti melakukan pemukulan dan pengeroyokan.

Hal itu dikemukakan Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Natuna Yunus yang ditemui usai penyampaian pidato RAPBD Perubahan, Rabu (20/7).

Menurut Yunus, jika Harmain terbukti melakukan pemukulan dan pengeroyokan maka kasus tersebut akan diserahkan ke partai yang mengusungnya. Jika dalam tempo satu bulan tidak ada respon dari partainya maka BK bersama anggota DPRD lainnya yang akan memutuskannya. " Tekhnis pemberhentian, kita serahkan kepada partai yang

mengusungnya. Tapi jika dalam satu bulan tidak ada respon dari partai maka BK bersama anggota DPRD yang lain akan memutuskannya," kata Yunus.

Meski demikian, ia belum bisa berbuat banyak terkait kasus tersebut. Karena hingga kini pihaknya belum menerima laporan tertulis dari korban. " Kami belum bisa berbuat, jika laporan tertulis dari korban belum disampaikan ke kami.

Jika laporan itu sudah diterima maka kami akan tindak sesuai aturan yang sudah ada di BK," ujar Yunus.

Laporan tertulis tersebut, lanjut dia, akan dijadikannya sebagai alasan untuk melakukan investigasi dan kroscek ke yang bersangkutan. Jika memang betul oknum tersebut yang melakukan pemukulan pihaknya akan melihat lagi apakah masuk

pelanggaran berat atau ringan.

Sebelumnya Harmain Usman, anggota DPRD Natuna dilaporkan ke polisi karena diduga memukul dan mengeroyok Wan Hafizun (21) di kolam renang miliknya di Kelurahan Ranai Darat, Minggu (17/7). Akibat pemukul itu wajah Hafizun memar, dari hidungnya keluar darah segar. Menurut Hafizun, dalam pengeroyokan tersebut Harmain dibantu dua saudaranya Tas dan Mus yang saat itu berada di lokasi kejadian.

Dikatakan dia, kejadian itu berawal saat dirinya berkunjung ke kolam renang milik pelaku, namun sesampainya di kolam itu, korban dihampiri Harmain dan menuduh korban telah mencuri sebuah handpone milik pengunjung pada pekan lalu. " Saya datang ke kolam hendak meminjam motor milik te-

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN NATUNA DINAS PENDAPATAN DAERAH Jln. Datuk Kaya Wan Mohd Benteng No.23 Tlp (0773) 31143 PENGUMUMAN Dalam peningkatan pelayanan pajak daerah , maka disampaikan kepada semua wajib pajak yang berada di Kabupaten Natuna kutipan Perda Nomor 1 Tahun 2011 Tentang Pajak Daerah sebagai berikut : Pajak Sarang Burung Walet Pasal 45 (1) Dengan nama Pajak Sarang Burung Walet dipungut pajak atas pengambilan dan / atau pengusahaan sarang burung walet.

(2) Objek Pajak Sarang Burung Walet adalah pengambilan dan / atau pengusahaan sarang burung walet.

(3) Yang dimaksud dengan pengambilan sarang burung walet adalah kegiatan pengambilan sarang burung walet ditempat- tempat bersarangnya burung walet di alam bebas.

(4) Yang dimaksud dengan pengusahaan sarang burung walet adalah kegiatan mengusahakan atau membuat sendiri tempat – tempat bersarang burung walet tersebut.

(5) Tidak termasuk objek Pajak Sarang Burung Walet sebagaimana dimaksud pada ayat (2) adalah pengambilan sarang burung walet yang telah dikenakan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).

Pasal 46 (1) Subjek Pajak Sarang Burung Walet adalah orang pribadi atau badan yang melakukan pengambilan dan / atau mengusahakan sarang burung walet.

(2) Wajib Pajak Sarang Burung Walet adalah orang pribadi atau badan yang melakukan dan / atau mengusahakan sarang burung walet.

Pasal 47 Untuk sarang burung walet yang berasal dari alam bebas hanya boleh dikelola oleh Pemerintah Desa atau Kelurahan melalui Badan Usaha yang dibentuk.

Pasal 48 Dalam hal pengambilan sarang burung walet dari sarang – sarang yang berada di alam bebas , maka sarang boleh panen ditetapkan dengan Peraturan Kepala Daerah.

Pasal 49 (1) Bagi Kelurahan dan Desa yang akan melakukan pengambilan sarang burung walet dari alam bebas harus mendapat izin dari Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Natuna dan Dinas Kehutanan dan Perkebunan.

(2) Tata cara pengurusan izin diatur dalam Peraturan Kepala Daerah.

Pasal 50 (1)Dasar penggenaan Pajak Sarang Burung Walet adalah Nilai Jual Sarang Burung Walet.

(2)Nilai Jual Sarang Burung Walet sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dihitung berdasarkan perkalian antara harga pasaran umum sarang burung walet yang berlaku di wilayah Kabupaten Natuna dengan volume sarang burung walet.

Pasal 51 Tarif Pajak Sarang Burung Walet ditetapkan sebesar 10% ( sepuluh persen).

Pasal 52 (1)Besaran Pokok Pajak Sarang Burung Walet yang terutang dihitung dengan cara mengalikan tarif sebagaimana dimaksud dalam pasal 51 dengan dasar pengenaan pajak sebagaimanan dimaksud dalam pasal 50.

(2)Saat terutangnya pajak adalah pada saat terjadinya pembayaran atas penjualan sarang burung walet.

CONTOH PERHITUNGAN PAJAK SARANG BURUNG WALET Seorang pengusaha sarang burung walet pada suatu gedung (budidaya) mengambil dan menjual sarang burung walet , yang terdiri dari jenis walet putih sebanyak 2 kilogram dan jenis sriti 3 kilogram.

Untuk perhitungan besar pajak sebagai berikut : Jumlah Pajak yang harus dibayar adalah sebesar : Rp.2.800.00,00 + Rp.525.000,00 = Rp. 3.325.000,00 Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Natuna H. Hardinansyah , SE , M.Si

man, tetapi pas sampai di kolam, tiba-tiba saya di tuduh mencuri handpone oleh Harmaini," ujar Hafizun. Dituduh tanpa bukti, korban pun meradang dan langsung pulang ke rumahnya. Sesampai di rumah, korban mengadukan tuduhan itu kepada ayahnya Wan Ishak (54).

Kemudian, korban bersama ayah nya datang kekolam renang untuk menemui Harmain, tujuannya untuk menanyakan apakah benar Harmaini menuduh kalau si korban telah mencuri handpone milik pengunjung kolam.

Tetapi, setelah bertemu Harmain, keduanya pun terlibat perang mulut. Dua orang saudara Harmain yang melihat pertengkaran itu langsung memukul Hafizun dan ayahnya. Demikian halnya, Harmain juga ikut melakukan pemukulan.

Kasat Reskrim Polres Natuna AKP Reonald Simanjuntak mengatakan, pihaknya sudah mengamakan dua pelaku dan sudah berstatus tersangka. " Kedua pelaku sudah kita tahan, dan statusnya sudah tersangka," ujar Reonald.

Sedangkan Harmain sendiri saat ini statusnya masih sebagai saksi dan belum diperiksa. Itu karena statusnya sebagai anggota DPRD Natuna, sehingga untuk melakukan pemeriksaan

SHOLEH/HALUAN KEPRI

BUPATI Natuna Ilyas Sabli menyematkan tanda pangkat kepada salah seorang pejabat yang dilantik, kemarin.

Bupati Lantik 142 Pejabat Eselon III dan IV RANAI — Bupati Natuna Ilyas Sabli melantik 142 pejabat eselon III dan IV di gedung serbaguna komplek masjid Agung Natuna, Rabu (20/7).

Pelantikan tersebut merupakan bagian dari program 100 hari kerja dirinya sejak terpilih sebagai Bupati Natuna periode 2011-2016.

Berdasarkan surat keputusan Bupati Natuna nomor 101/BKD/2011, sebanyak 72

pejabat eselon III dan 70 pejabat eselon IV resmi menduduki jabatan baru.

Akibatnya, banyak pejabat yang kaget saat mendengar daftar namanya dipanggil dan mendapatkan kedudukan baru. Mereka yang mendapatkan jabatan baru ada yang sesuai dengan kinerjanya, dan ada juga yang tidak sesuai.

Pada pelantikan kali ini, bupati merombak habis seluruh pejabat struktural, mulai dari jabatan Sekretaris Dinas, Kepala Bidang, Kepala Bagian, Kepala Sub Bagian, Kepala Seksi hingga Camat.

Kebijakan tersebut ditempuh untuk mewujudkan visi dan misi bupati menuju Natuna yang sejahtera.

Saat bupati memindahkan sejumlah pejabat yang menduduki posisi strategis, suara riuh hadirin pun terdengar menggema dari dalam ruangan. Contohnya, jika sebelumnya pejabat tersebut bertugas di dinas, kemudian dipindah ke kecamatan di pulau-pulau. " Sesuai aturan kepegawaian, pejabat yang sudah dilantik harus mematuhi perintah untuk bekerja di tempat yang baru, dan itu sudah ada pada sumpah dan janji pegawai negeri sipil (PNS)," ujar Ilyas.

Ilyas juga menyebutkan, kepada pejabat yang baru saja dilantik, supaya bisa melaksanakan tugasnya dengan

baik, karena bagaimanapun tugas tersebut adalah amanah dari masyarakat dan harus dijalankan. " Saya berharap dari semua pejabat yang baru saja dilantik supaya bisa bekerja dengan baik dan profesional, karena saya sangat membutuhkan kerjasama agar visi misi saya untuk mensejahterakan masyarakat Natuna bisa terwujud, " katanya.

Beberapa pejabat yang dimutasi mengaku cangung menduduki jabatan baru. Pasalnya jabatan baru tersebut tidak sesuai dengan kemampuannya.

Sehingga ia berencana melanjutkan pendidikan terlebih dahulu, supaya bisa beradaptasi dengan pekerjaan barunya. " Saya awalnya menjabat sebagai Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana dan jabatan baru saya sebagai Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Sosial dan Transmigrasi, maka banyak hal yang saya belum pahami sehingga mau tidak mau saya harus sekolah dulu," ujar Daeng Maryati, kemarin.

Namun demikian, lanjut Maryati, ia tetap siap melaksanakan tugas dengan jabatan barunya sebagai Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Sosial dan Transmigrasi. " Mau tidak mau ini sudah keputusan Pak Bupati, dan saya harus siap, " katanya. (leh)

F O K U S P E N D I D I K A N

14 Kamis, 21 Juli 2011

Pemilik Ijazah UNPP Berhak Kuliah di PT Favorit

Kasi Kursus dan Kelembagaan Disdikpora Tpi

Berharap Lulus Semua SAYA berharap peserta yang mengikuti UNPP ini bisa lulus 100 persen, sehingga mereka bisa melanjutkan kejenjang pendidikan berikutnya. Bila peserta ada yang tidak lulus, maka bisa mengikuti ditahun yang akan datang.

KEP AL A Dinas Dikpora KEPAL ALA Kota Tanjungpinang, Dr Syafrial Evi, menegaskan bagi pemilik ijazah Ujian Nasional Program Paket (UNPP) C berhak memilih kuliah di mana saja, sekalipun Perguruan Tinggi (PT) favorit.

Pasalnya ijazah tersebut tidak ada bedannya kegunaannya sama dengan ijazah yang lulus UN. Syafrial juga berharap, semua peserta yang mengikuti UNPP bisa lulus semua dan tidak sampai mengulang kembali.

Karena tahun ini UNPP hanya satu kali diadakan, sementara tahun lalu ujian paket ini dilaksanakan dua kali. Hal ini sesuai dengan aturan dari Kementerian Pendidikan Nasional.

"Bila tahun ini peserta ada yang tidak lulus, maka kemungkinan utuk ujian ulangan tahun depan bisa diadakan," ujar Syafrial, kepada Haluan Kepri, Rabu (20/7).

Lebih lanjut dikatakan, bagi peserta yang lulus pada UNPP ini khusus untuk paket A dan B bisa ditampung di sekolah swasta sesuai dengan jumlah kelas yang tersedia. Namun kata dia, untuk sekolah Negeri sudah terlambat, karena pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS) dilaksanakan pada tanggal 11 sampai 13 Juli, sedangkan pada 15 Juli lalu, sekolah sudah efektif menggelar proses belajar mengajar (PBM).

Kemudian untuk sekolah swasta, paling lama akhir bulan Juli sudah tuntas. Jadi dalam hal ini imbuh Syafrial, peserta UNPP A dan B disarankan bisa memilih sekolah swasta sesuai dengan kemampuan yang dimiliki.

Sementara untuk pelaksanaan UNPP A, B dan C di Kota Tanjungpinang telah selesai digelar dengan peserta berasal

Yeni Haryantie S.Sos

Azhar Anggota DPRD Tanjungpinang

Sama Nilainya dengan Ijazah Formal Ijazah yang diperoleh dari UNPP sama nilainya dengan ijazah formal yang dikeluarkan dari hasil UN. Oleh karenanya, pengguna ijazah paket bisa digunakan untuk melanjutkan pendidikan lebih tinggi dan melamar pekerjaan ke perusahaan swasta maupun CPNS. Maka dari itu penerimaan CPNS maupun penerimaan karyawan di perusahaan swasta tidak boleh menolak pelamar yang menggunakan ijazah paket ini.

Amiruddin Pengelola PKBM Harapan Bangsa

Tergantung Peserta

EVILIUS

KEGIATAN MOS — Kegiatan Masa Orentasi Sekolah (MOS) telah usai, cukup banyak pelajaran dipetik dari kegiatan MOS ini karena diisi dengan materi lebih edukatif jauh dari ajang peloncoan. Dan kini para pelajar mulai beraktifitas mengikuti proses belajar mengajar (PBM) seperti biasanya.

dari siswa yang gagal Ujian Nasional (UN) dan dari Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang sebelumnya telah mengikuti proses belajar mengajar di tempat tersebut. Saat ini tinggal menunggu hasil kelulusannya.

Untuk tahun ini pelaksanaan UNPP A, B dan C untuk tingkat SD, SMP dan SLTA sederejat dilaksanakan di 8 lokasi. Sesuai agenda, pelaksanaan UNPP ini untuk paket C dimulai dari tanggal 5 sampai 8 Juli lalu dan untuk Paket A serta B dimulai 12 sampai 14 Juli lalu.

Peserta UNPP 632 Orang Kepala Bidang Pendidikan Non Formal dan Informal (PNFI) Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Tanjungpinang Dra H Sukartini, menyebutkan, jumlah total pe-

REZA/HALUAN KEPRI

PARA peserta Ujian Nasional Program Paket (UNPP) C sedang mengerjakan soal dengan serius. Untuk ijazah diperoleh dari UNPP ini sama nilainya dengan ijazah formal yang dikeluarkan dari hasil UN, dan berhak masuk keperguruan tinggi (PT) manapun.

Safryal Evi

Sukartini

serta yang terdaftar mengikuti UNPP sebanyak 632 orang, berasal dari peserta umum (PKBM) sebanyak 228 orang, sedangkan sisanya berjumlah 404 berasal dari peserta gagal UN 2011 yang lalu.

Sukartini memaparkan, untuk paket A diikuti sebanyak 28 peserta yang semuanya berasal dari PKBM dilaksanakan di empat lokasi yaitu SDN 005 Kampung Bugis, PKBM Tatri 21 Kampung Bugis dan dan PKBM Fawnridge Christian Academy (FCA) jalan Ir H Juanda dan PKBM Harapan Bangsa 43jalan Gatot Subroto km 6 Tanjungpinang.

Bidang studi yang diikuti oleh peserta UNPP paket A antara lain Pendidikan Kewarganegaraan (PKN), Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), Bahasa Indonesia dan Matematika (MM). Sedangkan UNPP paket B diikuti sebanyak 387 peserta terdiri dari 70 peserta PKBM dan 317 peserta gagal UN yang dilaksanakan di 5 lokasi yaitu SDN 005 Kampung Bugis, SMPN 11 Senggarang, SMP Swasta Hangtuah jalan Tugu Pahlawan, SMPN 2 jalan Kuantan dan SMPN 12 jalan baru km 12.

Bidang studi yang diujikan pada ujian tersebut antara lain PKN, IPA, IPS, Bahasa Indonesia, Matematika dan Bahasa Inggris. Sedangkan paket C diikuti sebanyak 215 peserta diantaranya 130 peserta dari PKBM dan 85 peserta berasal dari siswa gagal UN 2011 dilaksanakan di SMPN 1 Tanjungpinang jalan Tugu Pahlawan.

Sementara untuk jurusan IPA diikuti sebanyak 19 peserta, kejuruan 2 orang (berasal dari SMKN 4 dan SMKN 3) serta jurusan IPS diikuti sebanyak 196 orang. Bidang studi yang diikuti oleh peserta ujian paket C untuk jurusan IPA antara lain PKN, Bahasa Inggris, Biologi, Kimia, Bahasa Indonesia, Fisika dan Matematika. Dan jurusan IPS antara lain PKN, Sosiologi, Geografi, Bahasa Indonesia, Ekonomi dan Matematika.

Sedangkan paket C kejuruan bidang studi yang diikuti antara lain PKN, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia dan Matematika.

Begitu pula untuk pengawas yang diturunkan dari Disdikpora Kota Tanjungpinang yang mengawasi UNPP, diantaranya untuk paket A berjumlah 6 orang, paket B berjumlah 44 orang dan paket C berjumlah 24 orang. "Tahun ini UNPP berlangusung aman dan pengawasan yang dilakukan cukup ketat, begitu juga dengan peserta yang melaksanakan ujian ini dapat mengerjakan seluruh soal yang disajikan sesuai dengan waktu yang disediakan," kata Sukartini.

Menurutnya, UNPP tidak ada

kendala yang berarti, karena proses pelaksanaan dari awal sampai selesai sesuai dengan agenda yang sudah ditetapkan.

Begitu juga dengan panitia pengawas yang disediakan cukup proaktif dan bisa melakukan tugas sesuai dengan fungsinya.

"Diperkirakan pengumuman kelulusan baru diperoleh sebulan kemudian, atau sebulan setelah tahun ajaran 2011-2012 dimulai.

Bagi peserta yang dinyatakan lulus paket A dan B diharapkan dapat ditampung disekolah-sekolah swasta sesuai dengan pertimbangan, kebijakan yang ditetapkan oleh satuan pendidikan swasta yang bersangkutan, dengan mengkoordinasikan kepada Disdikpora Kota Tanjungpinang," jelas Sukartini. (eza)

Lulus tidaknya hasil UNPP mendatang semua tergantung dari keseriusan peserta dalam mengerjakan ujian tersebut. Namun yang pasti bila sungguh-sungguh mengerjakan soal yang disajikan, maka bisa lulus dan sebaliknya bila tidak akan gagal atau tidak lulus.

Soemantri Kabid Dikmen Disdikpora Tpi

Berharap Lebih Baik SAYA berharap kelulusan UNPP tahun ini lebih baik lagi dari tahun sebelumnya, terutama dari hasil perolehan nilai. UNPP tahun ini tentunya berbeda dari tahun sebelumnya, namun yang paling utama adalah bagaimana peserta bisa mengikuti UNPP dengan baik dan benar-benar serius mengerjakannya.

Ijazah UNPP Bisa Digunakan Berbagai Hal DILAIN kesempatan Kepala Sekolah SMAN 6 Batam, Mujid SAg, saat diminta komentarnya terkait ijazah UNPP, menuturkan bila ijazah kelulusan bagi peserta UNPP ini bisa digunakan untuk berbagai hal. Karena ijazah UNPP ini telah disetarakan dengan i j a z a h u j i a n n a s i o n a l (UN) d a n sudah dimasukkan dalam daftar Badan Standar N a s i o n a l Mujid, Pendidikan (BSNP).

Untuk itu bagi pemilik ijazah UNPP tidak perlu lagi khawatir, karena ijazah bisa digunakan untuk melanjutkan

pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Untuk penyetaraan ijazah UNPP ini, tiada lain bertujuan untuk menyukseskan program mencerdaskan bangsa dan wajib belajar sembilan tahun.

Maka dari itu, peserta UNPP yang tidak mengikuti ujian nasional reguler, tapi diberi SAg kesempatan untuk mengikuti ujian paket agar mendapatkan ijazah setara SD untuk paket A, SMP untuk paket B dan SMA untuk paket C. (men/novi, rendra)

Kafilah Kepri Tampil di Mufakat IV K A F I L A H Kepri tampil di Musabaqah Fahmi Qutubit Turats (Lomba Memahami Kitab-Kitab Islam Klasik) atau Mufakat IV tingkat Nasional yang dibuka Selasa (19/7), yang dipusatkan di Komplek Pondok Pesantren Darunnahdlatain Nahdlatul Wa-

than, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Menteri Agama RI, H. Suryadharma Ali, yang semula dijadwalkan membuka acara tersebut, urung hadir dikarenakan adanya kegiatan yang tidak dapat ditinggalkan.

S e h i n g g a K e p a l a B a d a n L i tbang Kementerian Agama RI Prof. Dr. Abdul Djamil yang diutus menggantikan Menag untuk membuka acara tersebut.

Pembukaan Mufakat IV pada

pembukaan berjumlah 1.620 orang yang terdiri dari peserta 1.200 orang dan selebihnya adalah official dan pembimbing yang berasal dari 33 Provinsi seluruh Indonesia.

Sementara kafilah Provinsi Kepulauan Riau berjumlah 29 orang yang terdiri dari 14 orang peserta dan selebihnya adalah official dan pembimbing. Kafilah d i p i m p i n o l e h K a s i P o n d o k P esantren dan Pendidikan Diniyah Kanwil Kementerian Agama

Provinsi Kepulauan Riau Trismariyana, S.Ag, mengikuti 6 cabang lomba pada tiga marhalah.

Peserta yang berasal dari Kepr i a d a l a h m e r e k a y a n g s eb elumnya telah mengikuti proses seleksi sejenis pada tingkat Provinsi beberapa bulan yang lalu terdiri dari para santri dari beberap a p o n d o k p e s a n t r e n ( p o np e s ) yang ada di Kepri seperti santri Ponpes Madani Ceruk Ijuk Bintan, Ponpes Mudi Madani Al Aziziyah Batam, dan lainnya. (r/eza)

IST

PARA Kafilah Kepri foto bersama dalam kegiatan Mufakat IV tingkat Nasional di Lombok Timur, NTB. Pada ajang tingkat nasional ini Provinsi Kepri menurunkan 14 orang peserta mengikuti 6 cabang lomba pada tiga marhalah.

Tenaga Honorer Sebagai Bantuan Tenaga Kependidikan Oleh : Okky Rafrialdi Fakultas Hukum Jurusan : Ilmu Hukum Universitas Internasional Batam (UIB) Dosen Pembimbing Anang Setiyawan, SH.,M.H PARTISIPASI masyarakat dalam dunia pendidikan dengan memberikan bantuan tenaga kependidikan (guru honorer) komite, sebagai peran serta masyarakat dalam memajukan dunia pendidikan. Hal ini telah memberikan sentuhan inovasi baru dalam dunia pendidikan agar selalu berkembang dengan kemajuan teknologi dan pendidikan, serta menyiasati akan kekurangan tenaga kependidikan.

Begitu pula halnya partisipasi masyarkat dalam

memberikan swadaya untuk membangun suatu sekolah dalam lingkungan masyarakat yang memberikan paradigma, bahwa sekolah tersebut berkembang dan maju atas semangat masyarakat tanpa bantuan pemerintah, sehingga membuat adanya keharmonisan serta sinergi antara masyarakat dan sekolah. Bentuk lainnya sebagai parstisipasi masyarakat dengan mengembangkan kurikulum pelajaran dalam sekolah, seperti memasukkan tambahan pelajaran tentang

teknologi informasi dan komunikasi, atau bahasa asing yang menunjang dalam dunia intenasional.

Tenaga honorer bermula dari lahirnya Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 1992 tentang peran serta masyarakat dalam pendidikan nasional, dimana satuan pendidikan dapat melakukan pengadaan dan pemberian bantuan tenaga kependidikan untuk melaksanakan atau membantu melaksanakan pengajaran, pembimbingan dan/atau pelatihan peseta didik.

Tenaga pendidikan disini tidak memiliki keharusan dalam memiliki keahlian dibidang pendidikan khusus seperti strata satu (SI) dibidang pendidikan, namun dapat melakukan tugas me-

ngajar berdasarkan keahlian khusus, seperti seorang tenaga pendidikan yang merupakan lulusan SI dibidang Hukum. Maka ia dapat memberikan bantuan mengajar dalam mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan ataupun ilmu sosial sesuai dengan pelajaran disekolah.

Peran serta ini dapat bersifat wajib atau sukarela yang dapat dilakukan oleh perorangan, kelompok, atau badan yang bukan bagian dari pemerintah. Dalam Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 044/Y/2002, setiap satuan pendidikan atau kelompok satuan pendidikan dibentuk Komite Sekolah atas prakarsa masyarakat, satuan pendidikan dan/atau pemerintah Kabupaten/Kota.

Sementara Komite sekolah sendiri merupakan badan mandiri yang mewadahi peran serta masyarakat dalam rangka meningkatkan mutu, pemerataan, dan etisiensi pengelolaan pendidikan di satuan pendidikan, baik pada pendidikan pra sekolah, jalur pendidikan sekolah maupun jalur pendidikan luar sekolah. Badan ini bersifat mandiri, tidak mempunyai hubungan hierarkis dengan lembaga pemerintahan.

Perlindungan dan Jaminan Sosial Tenaga Honorer Perlindungan Tenaga Honorer mengacu pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, dimana pendidik dan tenaga ke-

p e n d i d i k a n b e r h a k m e mperoleh pembinaan karier sesuai dengan tuntutan pengembangan kualitas dan perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas dan h a k a t a s k e k a y a a n i n t elektual.

Salah satu bentuk implementasi dari perlindungan yang diberikan oleh negara adalah hak pendidik dan tenaga kependidikan untuk pengembangan kualitas serta pembinaan karier, seperti tercantum dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2005 Jo Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 48 tahun 2005 tentang Pengangkatan Tenaga Honorer juga bisa

menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil.

Dalam Peraturan Pemerintah tersebut dikaji mengenai syarat-syarat seorang Tenaga Honorer yang akan diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil untuk pengembangan kualitas dan pembinaan karier, yaitu berupa : Usia paling tinggi 46 tahun dan paling rendah 19 tahun, Masa kerja paling sedikit 1 tahun secara terus menerus, Pengangkatan tenaga honorer dilakukan melalui kelengkapan administrasi, dan Pengangkatan tenaga honorer diprioritaskan mempunyai masa kerja lebih lama atau yang menjelang usia 46 tahun. (bersambung pada edisi Minggu (24/7))

METRO BISNIS

JAK AR TA — PT Hartono Istana Teknologi, selaku AKAR ART produsen elekronik dalam negeri terbesar dan terkemuka di Indonesia dengan merek Polytron, meluncurkan produk baru lemari es dengan nama "Belleza".

ISTIMEWA

LUNCURKAN PRODUK — PT Hartono Istana Teknologi, selaku produsen elekronik dalam negeri terbesar dan terkemuka di Indonesia dengan merek Polytron, meluncurkan produk baru lemari es dengan nama Belleza, Rabu (20/7) di Jakarta. Jajaran PT Hartono Istana Teknologi saat acara peluncuran Belleza.

Program KPR Subsidi Terganjal

NET

PROSES kepemilikan rumah sederhana dengan skema subsidi bunga oleh pemerintah masih mengalami kendala.

JAKARTA — Proses kepemilikan rumah sederhana dengan skema subsidi bunga oleh pe-

15

Polytron Pasarkan Lemari Es Belleza

BRI Luncurkan BRI Pesat JAKARTA — BRI meluncurkan program Peduli Pasar Rakyat (BRI Pesat) serta Teras BRI sebagai bentuk kepedulian BRI atas kondisi pasar rakyat.

Peluncuran dua program BRI itu dilakukan oleh Menteri Perdagangan Marie Elka Pangestu serta disaksikan Direktur Utama BRI Sofyan Basir dan Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (Asperindo) di Jakarta, Selasa (19/7).

Peluncuran program BRI ini dilakukan bersamaan dengan Munas Asperindo 2011.

"Dengan adanya program ini mari kita kembangkan bersama pasar rakyat," kata Menteri Perdagangan.

BRI Pesat adalah bentuk kepedulian BRI atas kondisi pasar rakyat. Jumlah pasar rakyat nasional saat ini sekitar 13.450 pasar dengan kurang lebih 12,26 juta pedagang.

Kondisi pasar rakyat sebagian besar kurang rapi dan semakin terdesak dengan adanya pasar-pasar modern seperti minimarket, supermarket dan mal.

Untuk membenahinya, BRI mengadakan program BRI Pesat berkerjasama dengan Asperindo dan dinas pasar setempat yang memberikan bantuan untuk pembenahan pasar.

"BRI Pesat ini telah dilakukan sejak Desember 2010 yang dimulai di pasar Tangerang. Sampai saat ini telah program ini dilakukan di lebih dari 600 pasar," ujar Kepala Divisi Bisnis Mikro BRI Windiartono.

Bantuan berupa nonfisik dan fisik, termasuk perbaikan sarana dan prasrana umum pasar agar menjadi pasar bersih dan nyaman.

Selain itu program BRI lainnya adalah Teras BRI. Yakni jaringan kerja BRI yang ditempatkan di pasar-pasar rakyat.

Sejak diluncurkan pada 8 Maret 2009 di pasar Tawangmangu, Karanganyar, Jateng, hingga kini telah dibuka dan dioperasikan 972 Teras BRI dan selama 2011 akan dibuka 700 Teras BRI. Teras BRI dilengkapi dengan teknologi Electronic Data Capture yang dapat berfungsi sebagai ATM mini yang mobile.

Hingga Juni lalu, telah dilaksanakan penandatanganan kerjasama dengan 36 pengelola pasar di seluruh Indonesia dengan jumlah pasar sekitar 400 pasar. (mio)

Kamis, 21 Juli 2011

merintah melalui Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) masih meng-

alami kendala.

Kendalanya masih banyak masyarakat di daerah cukup kecewa dengan syarat yang diwajibkan pemerintah, yaitu harus memberikan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan Surat Pemberitahuan Pajak (SPT).

Demikian diungkapkan oleh Direktur BTN Irman Zahirudin dalam konferensi persnya di Gedung BTN, Harmoni, Jakarta, Rabu (20/7).

"Penyaluran FLPP itu ada sedikit hambatan dimana permintaan masyarakat banyak yang tidak terpenuhi karena diwajibkannya penyampaian NPWP dan SPT dalam aplikasi syarat awal pengajuan rumah," jelas Irman.

Hal ini menurut Irman mengakibatkan ciutnya para calon debitur. Pasalnya, lanjut Irman

banyak juga ternyata yang tidak memiliki NPWP dan SPT. Terlepas dari masalah tersebut, lebih jauh Irman menyampaikan, saat ini melalui FLPP sudah tersalurkan 40.500 unit rumah dan direncanakan bisa mencapai 120.000 unit rumah. "Jadi diharapkan sekitar 80.000 rumah lagi bisa tercapai," katanya.

BTN sendiri mematok bunga kredit tetap sebesar melalui FLPP sebesar 8,15-9,95% per tahun selama 15 tahun kepada calon debitur yang memiliki penghasilan tetap sekitar Rp 2,5-4,5 juta per bulan.

BTN siap memfasilitasi pembuatan 24.000 KPR sejahtera tapak (RSh) dan 1.500 KPR sejahtera susun terkait program FLPP tersebut.

Pemerintah memang berencana membangun 121.426

unit KPR sejahtera tapak senilai Rp 5,9 triliun dan 2.914 unit KPR sejahtera susun senilai Rp 299 miliar, keduanya memakai kredit konvensional dengan total nilai Rp 6,2 triliun.

LPP bertujuan memberikan kesempatan masyarakat yang memenuhi persyaratan kredit rumah yang dibeli dari pengembang, dengan cicilan lebih ringan dari yang berlaku saat ini.

Bagi masyarakat yang sudah memiliki KPR konvensional pun, bisa mengkonversi menjadi KPR dengan FLPP dan segera menikmati bunga rendah. Penetapan bunga yang lebih rendah ini disebabkan karena masuknya FLPP dalam pembiayaan kredit perumahan bagi seluruh masyarakat. Porsinya bahkan mencapai 50% dari total nilai KPR. (dtc)

"Ini adalah inspirasi keindahan teknologi bagi polytron," kata Direktur Marketing PT Hartono Istana Teknologi, Tekno Wibowo, saat peluncuran produk di kategori refrigerator tersebut di Grand Indonesia, Jakarta, Rabu (20/7).

Tekno menjelaskan, respon masyarakat selama ini menunjukkan produk lemari es dari polytron cukup diminati oleh konsumen.

"Lemari es Polytron Belleza sebagai hasil produk terbaru inovasi kami adalah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan sebuah lemari es yang mutakhir dan modern dengan sentuhan keindahan yang terpancar dari kemewahan glass yang tahan benturan dan dilengkapi berbagai fitur teknologi terdepan yang ramah lingkungan dan hamat energy," kata dia.

Menurut Tekno, lemari es Polytron Balleza ini dilengkapi

fitur anti karat sehingga bisa mencegah keropos yang sering timbul pada bagian bawah pintu lemari es. Selain itu, ada perfect door sealed (karet bingkai pintu) yang lebih kuat dan mudah dibersihkan.

Di bagian dalam, lemari es yang dirancang untuk satu pintu dan dua pintu itu juga punya rak kristal yang elegan dan moderen. Big freezernya juga lebih luas untuk penyimpanan makanan beku, plus fitur twist dan ice yang memberikan kemudahan mengeluarkan es dari kotaknya.

"Alhamdulillah, mulai Juli ini lemari es Belleza ini sudah dipasarkan kepada masyarakat dengan harga satu setengah juta hingga tiga juta rupiah sesuai type yang dipesan," sela Santo Kadarusman, Public Relation dan Marketing Event Manager PT Hartono Istana Teknologi kepada Haluan di tempat yang sama. (sal)

Meubel 88 Layani Pembelian Tanpa DP TANJUNGPINANG — Toko Furniture Meubel 88 menawarkan pembelian berbagai produk furnitur secara kredit tanpa uang muka (DP) bagi pelanggan. Sementara untuk pembelian secara cash, pelanggan juga mendapatkan diskon sebesar 10 persen.

Dewit Halim, Pemilik Toko Furniture Meubel 88 menjelaskan, selain memberl akukan harga spesial selama promosi ini, tokonya juga menyediakan perabot rumah tangga seperti buffet TV, spring bad, sofa minimalis dan lainnya dengan lebih berkualitas.

"Kami menjual perabot dengan harga terjangkau dan lebih berkualitas. Pelanggan

yang membeli ke sini juga bisa memilih merek-merek terkenal seperti toppan, wira, england, king koil, napolly dan gold,"ujarnya, Rabu (20/7).

Untuk pembelian secara kredit, tokonya menawarkan sofa minimalis dengan cicilan hanya Rp199 ribu selama 9 bulan saja.

Bagi yang ingin membeli springbad quin dan king juga disediakan dengan berbagai macam variasi warna dan kredit hingga 2 tahun.

Bagi yang berminat silahkan langsung datang ke Toko Furniture Meubel 88 yang ada di Jalan Gatot Subroto Nomor 29 KM 5 Bawah Kota Tanjungpinang. (cw42)

BISNIS

CMYK

CMYK

www.haluankepri.com

Kamis, 21 Juli 2011

16

Batam Harus Miliki OFC BA TAM — Kota Batam sudah seharusnya memiliki BAT Offshore Financial Center (OFC) guna meningkatkan nilai jualnya sebagai kawasan investasi. Namun, untuk memiliki OFC ini dibutuhkan payung hukum berupa undang-undang, komitmen semua pihak dan sumber daya manusia.

Yamaha Akan Gelar Iven Integrated BATUAJI — Yamaha akan menggelar iven integrated dalam rangka pengenalan produk baru Yamaha Vixion dan Yamaha Vega di Mall Top 100 Batuaji pada 24 Juli mendatang. Kegiatan ini merupakan ajang pengenalan penutup produk Yamaha jelang puasa tiba pada akhir Agustus nanti.

Madie, Koordinator Marketing PT Alfa Scorpii, main dealer Yamaha di Batam mengatakan, iven ini sama dengan iven serupa yang telah digelar sebelumnya di Kepri Mall.

Pagelaran juga akan diisi dengan berbagai macam program. Di antaranya promo spesial untuk pembelian selama iven, program servis gratis serta hiburan band ibukota.

"Untuk iven integrated di Mall Top 100 Batuaji akan mendatangkan band ternama ibukota, Zigas,"ucap Madie, Rabu (20/7).

Sementara, Sweriming, Divisi Promosi Mall Top 100 Batuaji juga mengatakan, untuk meyemarakkan momen tersebut, pihak pengelola mal juga meluncurkan program belanja dengan diskon besar-besaran di Departemen Store dan Swalayan Mall Top 100 Batuaji.

"Kita juga akan mengelar diskon besar-besaran untuk berbelanja unit tertentu di Departemen Strore serta swalayan Top 100 yang berlaku mulai 18-24 Juli 2011,"ucapnya.

Selain itu, pihak mal juga memiliki program promo lainnya yang merupakan perpanjangan dari promo dua bulan sebelumnya.

Promo tersebut berupa masuk gratis ke tempat rekreasi dan kolam renang Waterpark.

"Promo ini kita perpanjang terus, karena cukup diminati oleh masyarakat. Caranya mudah, cukup tunjukkan struk belanja kelipatan Rp100 ribu saat akan memasuki waterpark agar bisa masuk secara gratis," katanya. (cw35)

Hal tersebut diungkapkan Pengamat Ekonomi Rofikoh Rokhim, Ph.D yang juga Kepala Management Research Center (MRC) Universitas Indonesia (UI) dalam Seminar Tantangan Pendirian Offshore Bank di Kawasan Perdagangan dan Pelabuhan Bebas (Free Trade Zone) Batam, Rabu (20/7).

Melihat struktur Batam dan letaknya yang sangat strategis, ia menilai sebaiknya Batam memiliki Offshore Financial Center (OFC). Karena OFC akan berada di suatu tempat saja, sedangkan offshore banking (OB) bisa berada di mana saja.

"Saya lihat perbankan yang ada di Batam sudah ada yang melaksanakan praktek OB di beberapa negara di dunia. Tetapi dengan adanya OFC, semua infrastruktur di sini juga harus mendukung, harus ada kebijakan khusus dan harus ada otoritas sendiri di sini," ujar Rofikoh.

Dari segi kesiapan, Rofikoh menilai Batam sudah sangat siap. Namun, dalam penerapan OFC atau OB, ada beberapa catatan, yaitu pajak lebih murah, karena itu perlu pembahasan yang ketat agar tidak mengganggu rasio pajak. Adanya kemungkinan praktek pencucian uang dan jalur pendanaan kegiatan teroris melalui OFC atau OB, harus diantisipasi

sejak dini.

"Karena ini masih sebatas wacana, harus perlu dibicarakan lebih intens. Tetapi menurut saya, pelaksanaan OFC ataupun OB di Batam harus cepat, karena persaingan investasi bicara global," ujar Rofikoh.

Pengamat Ekonomi yang juga Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Harry Azhar Azis yang turut hadir sebagai pembicara dalam seminar tersebut mengatakan, praktek offshore banking sudah digunakan oleh kalangan industri di Batam. Sayangnya, selama ini kalangan industri di Batam menggunakan offshore banking dari Singapura. Bahkan data menyebutkan, 62 % menggunakan offshore banking Singapura.

"Kenapa kita tidak memiliki Offshore banking sendiri? Nilai jual kita sebagai kawasan industri akan lebih tinggi," ujar Harry.

Disebutkan Harry, Batam bisa seperti Labuan Malaysia yang memberlakukan spesial treatment. Dengan begitu, Batam bisa menjadi pintu gerbang, namun bicara soal tax treatment, diperlukan skema yang matang.

Untuk melaksanakan OB atau OFC, bank-bank peserta harus memiliki deputi sendiri yang pembukuannya tidak terkait dengan produk konvensional.

CECEP/HALUAN KEPRI

SEMINAR PERBANKAN — Kepala Biro Penelitian dan Pengaturan Perbankan BI Irwan Lubis (tengah) bersama Pengamat Ekonomi Harry Azhar Azis (kiri) dan Pengamat Perbankan Rofikoh Rokhimin (kanan) selaku narasumber memberikan pemaparan pada seminar Tantangan Pendirian Offshore Bank di kawasan FTZ Batam di Hotel Planet Holiday, Rabu (20/7).

"Apakah perlu diterapkan OFC atau OB, saya belum melihat pemikiran itu dari pemerintah, DPR yang mengusulkan.

Dalam hal ini perlu juga mendapat dukungan dari DPR sendiri agar ada pembahasan OFC ini lebih lanjut,"ujar Harry.

Disebutkan Harry, wewenang offshore banking ada pada Bank Indonesia. Meskipun dalam UU BI tidak ada menyinggung tentang offshore banking secara lansung, baik di UU No 3 tahun 2004 ataupun UU No.10 tahun 1998, namun ada di pasal 6 disebutkan kegiatan perbankan lainnya. Pasal ini, menurut Harry harus diterjemahkan me-

Tinoor Sediakan Menu Puasa Khas Manado

YAN/HALUAN KEPRI

RUMAH Makan Tinoor menyediakan menu puasa selama Ramadhan.

NAGOYA — Selama puasa, Rumah Makan (RM) Tinoor yang buka di Komplek Na-

goya Centre juga menyediakan paket berbuka puasa ala Manado. Menu buka puasa

CMYK

yang disediakan itu dijual mulai Rp10 ribu sampai Rp50 ribu.

"Selama ini RM khas Manado identik dengan makanan untuk kalangan tertentu saja. Dan di sini saya ingin memberitahu dan menekankan ke masyarakat Batam, bahwa RM Tinoor menjajakan menu khas Manado yang bisa dikonsumsi untuk semua kalangan,"kata Maya Cicilia Purukan, Pemilik RM Tinoor di sela-sela acara perayaan hari ulang tahun (HUT) RM Tinoor yang ke-2, Selasa (19/7) di Nagoya.

Untuk menyemarakkan momen Ramadhan tahun ini, RM Tinoor juga menawarkan menu spesial seperti kolak dan es cendol yang menggunakan gula merah Manado

yang khas, bersih dan sudah terkenal ke mana-mana.

Menurutnya, keberadaan RM Tinoor di belakang Hotel Haromoni Nagoya ini sudah banyak diketahui oleh semua kalangan, terutama masyarakat perantau asal Sulawesi di Batam.

RM Tinoor tersebut se ngaja dikonsep untuk semua kalangan, karena keberadaan masyarakat Batam yang sangat heterogen.

Para pelanggan yang datang ke sini juga biasanya berkelompok sembari ngumpul di sini.

Di hari biasa, RM Tinoor yang diambil dari sebuah nama daerah di Manado yang mirip dengan daerah puncak Bogor ini buka mulai pukul 09.00-21.00 WIB.

Dijelaskannya, masakan Manado terkenal akan racikan bumbunya yang pedas tapi sangat lezat dan mengena di lidah.

Beberapa menu masakan yang ditawarkan di RM Tinoor adalah bubur Manado, mie cakalang (ikan tongkol), cakalang fufu yang bisa diolah sesuai selera (diasapin, goreng dan lainnya), sayur kangkung pakai bunga pepaya dan lain sebagainya.

Sedangkan untuk menu makanan, ada kue cucur, balampa (lemper), bobengka dan lain-lainnya.

"Semua menu ini saya yang racik dan masak sendiri. Silahkan datang kesini untuk mencicipi menu-menu khas Manado yang kami tawarkan," sebutnya. (cw35)

lalui peraturan BI. Namun, untuk lebih tegas, perlu dibuat UU tersendiri tentang Offshore banking tersebut.

"Menurut saya, harus ada UU tersendiri. Ada memang UU FTZ yang bisa dihubungkan, tetapi UU FTZ lebih pada industri dan perdagangan. Karena itu dibutuhkan UU tersendiri,"tandas Harry Sementara itu, Deputi Gubernur BI Muliaman D.Hadad usai membuka seminar mengatakan, untuk membentuk OFC atau OB, perlu payung hukum, komitmen dari semua kalangan, baik di daerah maupun pusat, serta sumber daya manusia se-

bagai penunjang.

Keuntungan diberlakukannya OFC atau OB yaitu menjadi pembuka akses offshore yang lain, pendanaan lebih terbuka sehingga opsi lebih luas sehingga bisa dimanfaatkan buntuk perekonomian yang lebih luas.

Dari segi infrastruktur harus lengkap begitu juga dengan IT. "Mari kita kaji offshore banking ini. Offshore banking selama ini banyak stigma kurang baik karena saat krisis 2008 lalu pegiat dan pengawasannya lemah. Offshore banking bisa bermanfaat juga bisa membahayakan, tergantung persiapan kita,"ujar Muliaman. (pti)

GMB Pasarkan Kawasaki Terbaru TANJUNGPINANG — CV Greentech Maju Bersama (GMB), dealer sepeda motor Kawasaki di Kota Tanjungpinang yang baru dibuka pada Rabu (20/7) menyediakan produk Kawasaki terbaru. Salah satunya adalah Kawasaki Ninja 250 cc yang kini sedang dicari para pecinta produk Kawasaki.

“Untuk mendapatkan Kawasaki Ninja, di sini dijual secara cash maupun kredit.

Pembelian secara kredit, pembeli hanya membayar uang muka sekitar Rp11 juta dengan masa kredit mulai dari 1 tahun sampai 3 tahun,” kata Kendry, pemilik dealer ini kepada Haluan Kepri, Rabu (20/7).

Calon pembeli yang ingin

CMYK

segera memiliki Kawasaki Ninja juga bisa memilih warna motor merah, biru, hitam dan lime green. Kawasaki Ninja ini memiliki tipe mesinya 4 langkah DOHC, diameter dan langkah 62x41,2 mm, torsi maksimum 20Nm/ 9500rpm dan memiliki karburator keihin CVR30X 2 buah. Selanjutnya sistem starter elektrik stater, tipe tranmisi 6 speed, suspensi depan telescopic, suspensi belakang monoshock suspencion serta rem belakang dan depen cakram. Menariknya kapasitas bensin juga banyak yakni 18 liter dan berat maksimum 169 kilogram. Silahkan beli sekarang dan setiap pembelian Kawasaki akan mendapatkan dua jacket dan helm menarik. (cw42)

CMYK

TANJUNGPINANG www.haluankepri.com

Kamis, 21 Juli 2011

Dalmasri Syam

Selama Januari-Juni 2011

19 Orang Tewas di Jalan

Ketua Fraksi Golkar DPRD Kepri

Ingat Diri SOSOK Dalmasri Syam tidak asing di kalangan masyarakat. Soalnya, tokoh politik asal Partai Golkar ini selalu berkecimpung di lingkungan masyarakat umum, khususnya kalangan petani.

Bagi Dalmasri, awalnya dunia politik bukan sesuatu yang menjadi mutlak untuk digandrungi. Namun, kondisi dan tuntutan masyarakat kecil yang menjadikan dunia politik harus ditempuh dengan niat tulus.

Perjalanan itu merupakan siklus ibarat roda yang berputar.

Ingat Diri

hal.18

17

TANJUNGPIN ANG — Sepanjang enam bulan terakhir ANJUNGPINANG (Januari-Juni), tercatat sebanyak 19 orang telah meregang nyawa di jalan raya. Faktor penyebab kecelakaan umumnya akibat kelalaian manusia.

Demikian disampaikan Kepala Satuan Lantas Polres Tanjungpinang AKP Agus Joko melalui Kanit Lakalantas Polres Tanjungpinang Iptu Gustaf A Mamuaya di ruangannya, Selasa (19/7).

Menurut Gustaf, penyebab terjadinya kecelakaan hingga merenggut nyawa itu didominasi oleh kesalahan si pengendara itu sendiri. Selain itu, juga disebabkan oleh tidak patuhnya pengendara menaati rambu-rambu jalan.

"Yang tewas di jalan itu se-

muanya pengendara sepeda motor.

Semuanya laki-laki dengan ratarata berumur di bawah 30 tahun," rincinya.

Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang menewaskan 19 orang tersebut, terjadi hampir di seluruh lokasi rawan. Seperti di Jalan Senggarang, Simpang Jalan R A Fisabilillah dan Jalan Basuki Rahmat, serta di beberapa lokasi lainnya.

hal.18

19 Orang

Wako Tutup Diklat Prajabatan II dan III

PNS Harus Melayani, Bukan Dilayani TANJUNGPINANG — Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan secara resmi menutup pendidikan dan pelatihan (diklat) prajabatan golongan II dan III di lingkungan Pemko Tanjungpinang yang digelar di Hotel Comfort, Rabu (20/7).

Dari 77 peserta yang mengikuti diklat, hanya satu yang tak lulus.

Diklat prajabatan digelar oleh BKD Kota Tanjungpinang

selama 14 hari, mulai tanggal 4-19 Juli. Peserta diklat yang berjumlah 77 orang, sebanyak 54 orang dari golongan III dan 23 orang golongan II. "Peserta yang tidak lulus dalam diklat ini dikarenakan mengundurjkan diri sejak awal sebelum diklat dimulai dengan alasan sakit. Peserta yang tak lulus bisa mengikuti kembali di tahun yang akan datang," ujar Kepala BKD Kota

Tanjungpinang, Pok Yong Kadir.

Ia menambahkan, diklat bertujuan untuk memberikan pengetahuan dalam pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian dan etika PNS. Harapannya agar mampu melaksanakan tugas dan perannya sebagai pelayan masyarakat.

"Hasil akhir yang ingin dicapai adalah terbentuknya

SUTANA/HALUAN KEPRI

kompetensi, dan juga sebagai pembekalan awal untuk mulai mengabdi kepada bangsa dan negara, melayani masyarakat, sekaligus berkarir sebagai PNS," papar Pok Yong.

Walikota dalam sambutannya mengatakan, dengan berakhirnya diklat, maka proses pengangkatan peserta menjadi PNS tinggal satu langkah lagi, yaitu akan mengikuti pemeriksaan kesehatan.

Saat ini, lanjut Tatik, sapaan Walikota, tuntutan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan bersih semakin tinggi. Di mana semua tingkatan

PNS Harus

hal.18

GERAK JALAN — Salah satu tim peserta gerak jalan lomba juang 8 Km yang mengenakan pakaian muslim menarik perhatian warga, saat melintas di jalan Engku Putri Tanjungpinang, Rabu (20/7).

Proyek Pipanisasi Belum Diserahterimakan

PDAM Belum Berani Fungsikan TANJUNGPINANG — PDAM Tirta Kepri belum berani memanfaatkan pipa High Density Poly Ethylene (HDPE) yang telah terpasang di sejumlah titik di Kota Tanjungpinang.

Alasannya, pengadaan pipa bernilai miliaran rupiah yang dianggarkan dalam APBD Kepri 2009 itu belum diserahterimakan kepada PDAM Tirta Kepri.

"Setahu saya pipa-pipa tersebut belum menjadi aset PDAM Tirta Kepri, karena belum ada berita acara serah terimanya dari kontraktor yang mengerjakan. Karena itu kami pun tidak bisa menggunakan pipa-pipa tersebut, walaupun secara fisik terlihat pemasangannya telah selesai dilakukan sejak b e b er a p a b u l a n l a l u , " k a t a

Direktur PDAM Tirta Kepri Abdul Kholik Fadzawani, Rabu (20/7).

Menurut Kholik, Pipa HDPE adalah pipa plastik tahan tekanan tinggi dan awet hingga 50 tahun pemakaian.

Pipa tersebut memang disiapkan untuk mengganti pipapipa tua milik PDAM.

PDAM Belum

hal.18

Sani Belum Mau Sebut Nama Pejabat Baru

SUTANA/HALUAN KEPRI

GUBERNUR Kepri HM Sani melihat hasil karya SMKN 1 Batam yang memamerkan teknologi tambal ban digital, pada lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna di Ramayana Mall, Selasa (19/7).

TANJUNGPINANG — Gubernur Kepri HM Sani belum mau angkat bicara soal nama pejabat yang akan mengisi jabatan di Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) yang baru.

Sani beralasan, Ranperda SOTK yang baru disahkan DPRD Kepri tersebut masih diproses di Kementerian Dalam Negeri.

"Siapa-siapa yang akan mengisi jabatan di SOTK baru itu, nantilah. Saat ini kita masih menunggu evaluasi dan putusan dari Kemendagri," kata Sani usai membuka lomba Teknologi Tepat Guna (TTG) yang dilaksanakan BPMD Kepri di Ramayana Mall Tanjungpinang, Selasa (19/7).

Sani mengatakan, terlalu dini jika sekarang sudah dibicarakan siapa-siapa yang akan mengisi jabatan di SOTK baru, seperti Dinas Pariwisata dan Dinas Kebudayaan, maupun SKPD lain. Menurutnya, penjaringan nama-nama pejabat baru akan dilakukan setelah Perda SOTK itu disetujui Pusat.

"Setelah Pusat menyetujui, maka tetap akan menjadi prospektif bagi pemerintah untuk mengangkat pejabat eselon II sesuai SOTK baru. Yang lebih prospektif itu SOTK yang dipisahkan. Namun demikian, tidak menutup kemungkinan

Sani Belum

hal.18

Proyek Dompak Perlu Audit Investigasi TANJUNGPINANG — Fraksi Partai Golkar DPRD Kepri minta proyek pembangunan pusat pemerintahan di Pulau

Dompak dilakukan audit investigasi. Pasalnya, hasil audit BPK terhadap administrasi keuangan Pemprov Kepri ta-

hun anggaran 2010 harus disinkronkan dengan kondisi di lapangan.

Ketua Fraksi Golkar DPRD

Kepri Dalmasri Syam mengatakan, dari hasil audit BPK terhadap 33 pemerintah provinsi di Indonesia hanya 3 provinsi yang dinyatakan opini wacana tanpa pengecualian (WTP). Termasuk salah satunya audit keuangan untuk Pemprov Kepri.

"Prestasi itu perlu dipertahankan. Namun, di dalam hasil audit itu ada beberapa temuan, salah satunya mengenai tidak tuntasnya pembangunan proyek Dompak, jadi harus dilakukan audit investigasi," ujar Dalmasri ditemui di ruangannya, Rabu (20/7).

Menurut Dalmasri, audit investigasi proyek Dompak harus segera dilaksanakan.

Pasalnya, audit investigasi itu membutuhkan waktu yang cukup lama. Minimal satu bulan baru selesai. Dengan begitu, wacana Pemprov Kepri akan mengajukan tambahan anggaran pada APBD-Perubahan 2011 tidak ada masalah.

"Pada prinsipnya, Fraksi Golkar setuju jika dilakukan pengusulan anggaran untuk

Proyek Dompak

CMYK

hal.18

18 Kamis, 21 Juli 2011

M E T R O

T A N J U N G P I N A N G

Mapancas Kepri Diharapkan Jadi Benteng Nasionalisme

SUTANA/HALUAN KEPRI

PENGURUS DPD-Mapancas Kepri foto bersama dengan sejumlah undangan usai dilantik di Hotel Bintan Plaza, Rabu (20/7).

TANJUNGPINANG — Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Mahasiswa Pancasila (Mapancas) Sachrial melantik pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Mapancas Kepri periode 2011-2014 di Hotel

Plaza, Rabu (20/7). Pada kesempatan itu, Sachrial juga melantik pengurus Dewan Pimpinan Cabang Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan, Karimun, Natuna dan Kabupaten Kepulauan Anambas.

Dalam sambutannya, Sachrial berharap kepada pengurus yang baru dilantik mampu menjadi benteng nasionalisme.

"Provinsi Kepri yang telah dikaruniai Allah memiliki potensi kelautan 96 persen dan bisa diekspoler. Ini tentunya merupakan modal bagi kita untuk dikembangkan supaya lebih maju dan mendatangkan kesejahteraan," kata Sachrial.

Ia juga berharap pengurus yang baru harus dapat menghasilkan program perekonomian dan pemberdayaan yang membawa manfaat bagi masyarakat. Kepri dengan konsepsi 96 persen lautan dan anggaran yang khusus harus menjadi modal utama untuk maju.

"Kita punya Sumber Daya Alam (SDA) yang cukup memadai, kemudian proses persaingan bukanlah dengan provinsi lain, akan tetapi bagaima-

na kita bisa mengalahkan negara tetangga dengan potensi yang dimiliki," imbuh Sachrial.

Ketua DPD Mapancas Kepri Untung Budiawan mengatakan, programnya ke depan adalah melakukan konsolidasi dengan sesama pengurus DPC, temasuk membentuk dua kepengurusan lagi yaitu Kota Batam dan Kabupaten Lingga.

Untung mengungkapkan, dirinya dipilih menjadi Ketua DPD Mapancas Kepri berdasarkan mufakat bersama dan ditunjuk oleh Ketua Umum DPP Mapancas. Hal ini juga sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ ART) dari Mapancas sendiri.

"Kita berharap dengan berdirinya Mapancas di Kepri, mudah-mudah bisa bermitra dengan pemerintah dan masyarakat dalam mendukung pembangunan," ujarnya. (eza)

Baksos Hari Bakti TNI AU Ke-64

Sambungan dari hal.17 harus melakukan penyesuaian dengan mengubah paradigma dari dilayani menjadi mela-

"Kegiatan ini hanya satu hari saja, dari pagi sampai sore," kata Komandan Lanud Tanjungpinang Letkol Pnb M.J Hanafie di sela-sela kegiatan.

Ia menambahkan, demi suksesnya acara Lanud Tanjungpinang melibatkan puluhan dokter dan tenaga medis. Mereka berasal dari tim medis PMI, RSAL, dokter TNI AU, dokter

dari KKP dan dokter gigi.

Sementara itu, kebanyakan masyarakat yang memanfaatkan pelayanan kesehatan gratis ini adalah yang tinggal di sekitar markas Lanud dan anakanak yang tinggal di panti asuhan. Mereka memang sengaja diundang oleh Lanud Tanjungpinang.

"Kita ingin berbagi rasa,

memberi dan membantu masyarakat yang kurang beruntung," terang Hanafi.

Selain sunatan massal dan pengobatan gratis, juga dilaksanakan donor darah. Menariknya, peserta donor darah ini juga diikuti sejumlah perwakilan intitusi pemerintahan, Polresta, TNI AD dan petugas bandara. (cw42)

nerapkan ilmu yang diperoleh sekaligus menjadi agen perubahan terhadap mind set, cul-

ture set dan tata kelola pemerintahan yang baru dan dikehendaki masyarakat. (eza)

PNS Harus yani.

Melalui diklat ini, Tatik berharap peserta dapat me-

proyek Dompak pada APBDPerubahan 2011 nanti," pungkasnya.

Sebelumnya, Gubernur Kepri HM Sani menyampaikan, Pemprov Kepri akan tetap melanjutkan proyek pembangunan pusat pemerintahan di Dompak. Sani mengatakan, dana lanjutan pembangunan proyek Dompak akan dianggarkan pada APBD-Perubahan nanti. ",Akan kita bahas berapa nilai yang diajukan pada APBD-P untuk pembangunan Dompak itu," ucap Sani.

Sambungan dari hal.17 "Tatkala kita berada di atas dan suatu ketika kita akan merasakan berada di bawah.

Atau sebaliknya. Yang terpenting kita harus ingat diri.

Bahwa manusia diciptakan itu sama di hadapan Allah. Amanah dan tanggung jawab saja yang berbeda," tutur Dalmasri yang saat ini dipercaya se-

Sambungan dari hal.17

Pengobatan Gratis dan Sunatan Massal TANJUNGPINANG — Memperingati Hari Bakti TNI AU ke64, Lanud Tanjungpinang mengadakan Bakti sosial dengan cara memberikan pengobatan gratis dan sunatan massal. Ratusan masyarakat Tanjungpinang memenuhi tempat pelaksanaan kegiatan yang bertempat di Klinik Angkasa, Batu.2 Tanjungpinang, Rabu (20/7).

Sambungan dari hal.17

Pantauan di lapangan, pipa HDPE yang telah terpasang terdapat di Tanjung Unggat dengan diameter 6 inchi, kemudian di Air Raja, Hangtuah, Pelantar Alibaba dan beberapa pelantar lainnya.

Sekretaris Komisi II DPRD

Sambungan dari hal.17 ada beberapa pejabat sekarang yang bergeser. Itu nanti lah, kita tunggu SOTK dari Pusat saja dulu," tutur Sani kembali mengelak ketika didesak wartawan. Untuk waktu penyusunan pejabat dan implementasi dari SOTK itu, Sani menegaskan tidak memiliki target waktunya.

Kepri Tuan Rumah TTG Sementara itu, Sani mengatakan bahwa Provinsi Kepri direncanakan akan menjadi tuan rumah lomba Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat nasional ke-9 pada tahun 2012 mendatang. Penetapan Kepri sebagai tuan rumah itu merupakan motivasi dalam mengembangkan inovasi dan kreatifitas masyarakat dalam upaya meningkatkan usaha ekonomi produktif.

"Tahun ini lomba tingkat Sambungan dari hal.17

"Kita selalu melakukan langkah antisipasi, dengan mengerahkan anggota untuk melakukan patroli setiap hari di jalan-jalan yang rawan itu. Setiap malam minggu pasti ada korban kecelakaan di wilayah rawan tersebut, makanya ang-

Proyek Dompak Sani menyatakan, Pemprov optimis akhir 2011 pembangunan kantor Gubernur di pusat pemerintahan Dompak bisa diselesaikan. Sehingga 2012 mendatang kantor Gubernur sudah bisa dipindahkan ke Dompak.

"Tidak semua bangunan di Dompak kita gesa secara serentak. Ini khusus difokuskan untuk kantor Gubernur dulu.

Fisik sudah ok, tinggal interior saja. Soal anggaran untuk penyediaan interior itu saya tidak ingat berapa nilainya,"

tambahnya.

Kepala Bappeda Provinsi Kepri, Robert Iwan Loriux ketika dimintai keterangan mengatakan, saat ini tim penyusun anggaran APBD-Perubahan (Bappeda) belum menetapkan berapa nilai pengajuan untuk lanjutan pembangunan proyek Dompak.

"Kami masih membahas tentang besaran nilai yang akan diajukan ke DPRD Kepri.

Selain itu, kami juga sedang mengkaji mengenai dasar hukumnya," imbuhnya. (yen)

Ingat Diri bagai Ketua Fraksi Golkar DPRD Provinsi Kepri.

Tak heran jika Dalmasri lebih banyak berkecimpung di lingkungan masyarakat petani. Soalnya, saat ini mas y a r a k a t p e t a n i l e b i h b anyak berada di kehidupan yang kurang mampu. Untuk mengangkat ekonomi petani,

s e l a i n d u n i a p o l i t i k , D a lmasri juga menjabat Ketua HKTI Bintan.

"Saya selalu ingat diri, bahwa kita berasal dari kalangan mana. Yang perlu kita perhatikan tentunya kalangan yang berada di bawah," tutur mantan Ketua DPRD Kabupaten Bintan itu. (yen)

PDAM Belum Kepri Rudy Chua mengaku heran dengan proyek pipa HDPE yang belum diserah terimakan pemakaiannya itu. Menurut dia, hal tersebut perlu dipertanyakan. Karena, biasanya masa perawatan sebuah proyek hanya dalam tempo

enam bulan setelah selesai pengerjaannya. Faktanya, pemasangan pipa sudah rampung dikerjakan beberapa bulan lalu.

"Patut diduga ada sesuatu yang tak beres dalam proyek ini," katanya. (rul)

Sani Belum nasional TTG dilaksanakan di Kendari Sulawesi Tenggara.

Tahun depan Kepri dipersiapkan untuk menjadi tuan rumah. Penunjukan itu merupakan kepercayaan pusat terhadap Kepri. Karena tahun ini peserta TTG Kepri mewakili Indonesia untuk mengikuti lomba tingkat internasional di Amerika," tutur Sani usai membuka lomba inovasi TTG. Menurutnya, TTG mengetengahkan kreatifitas dan inovasi masyarakat serta generasi muda guna mewujudkan SDM yang berkualitas. Dengan SDM berkualitas akan menyumbangkan yang berarti bagi pertumbuhan ekonomi daerah. Sudah banyak anak-anak Kepri yang berhasil dalam mengembangkan teknologi tepat guna ini. Patut dibanggakan TTG Kepri sebagai duta Indonesia ke Amerika guna

mengikuti lomba tingkat internasional.

Pada kesempatan lain, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (BPMD) Kepri, Raja Ariza menyebutkan, lomba inovasi TTG tingkat provinsi Kepri itu bertujuan untuk penguatan kapasitas masyarakat guna pemanfaatan teknologi dari semua bidang.

Dengan lomba tersebut akan meningkatkan motivasi bagi masyarakat dalam menciptakan alat yang menunjang pertumbuhan usaha ekonomi produktif.

Kepala Bidang TTG BPMD Kepri, Irzan menambahkan, untuk penilaian lomba dewan juri terdiri dari Dirjen PMD pusat, beberapa kalangan akademika perguruan tinggi, SKPD di lingkungan Pemprov sesuai bidang dan dari BPMD Kepri sendiri. (yen)

19 Orang gota kita turunkan," ujar Gustaf.

Atas tewasnya 19 orang pengguna jalan itu, Polres Tanjungpinang mengimbau masyarakat lebih waspada saat di jalan raya.

Serta mematuhi semua ramburambu lalu lintas dan kelengkapan berkendaraan.

Sementara, data korban kecelakaan dengan status Luka Berat (LB) dan Luka Ringan (LR) sepanjang 6enam berjumlah 26 korban dan 12 korban. Sedangkan kerugian materil disebabkan oleh kecelakaan tersebut totalnya mencapai Rp55, 5 juta. (cw40)

BINTAN

Kamis, 21 Juli 2011

19

Kehidupan Sani Jadi Inspiratif di Kick Andy Dimadu, Ayen Nyaris Bunuh Diri TANJUNGPINANG — Ayen (23), penghuni kos-kosan di Perumahan Indocom, Jln Seijang, blok F, Nomor 7 Tanjungpinang mencoba menghabisi nyawanya dengan cara meminum sepuluh butir obat sakit kepala jenis bodrek dan menyayat tangannya sendiri, Senin (18/7) malam.

Ini dilakukan lantaran Ayen emosi mengetahui suami sirihnya, Abo (30), warga Batu Sepuluh, sudah memiliki istri dan tiga orang anak.

"Untung saja nyawa Ayen masih bisa diselamatkan oleh tim medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjungpinang.

Mulut korban mengeluarkan busa akibat pengaruh obat tersebut dan tangan kiri kiri mengeluarkan darah akibat sayatan pisau," ujar Sukma, warga perumahan tersebut kepada wartawan di Tanjungpinang, kemarin.

Sukma menceritakan, kejadian tersebut bermula saat korban yang sedang hamil tiga bulan tersebut mendapatkan informasi dari temannya kalau Abo (suami sirinya) sudah mempunyai isteri dan tiga orang anak.

Padahal selama ini suaminya tersebut tidak pernah menceritakan hal itu kepada korban.

Akibat permasalah itu, sambung Sukma keduanya bertengkar hebat, hingga Abo jarang mengunjungi isteri mudanya itu.

Bahkan telpon serta SMS dari korban tidak pernah dibalas dan diangkat oleh Abo. Karena merasa diacuhkan dan dibohongi, Korban nekad menelan sepuluh obat sakit kepala dan menyayat tangan kirinya dengan pisau sambil berteriak-teriak.

"Mendengar teriakan itu, saya langsung melihat dan menghampiri kos-kosan itu. Setelah sampai di sana, saya menemukan korban sudah terbujur kaku dengan mulut penuh busa.

Saya kaget mas, hingga memanggil penghuni kosan lainya serta RW perumahan setempat,"ceritanya.

Ditemui di tempat kosannya, Ayen mengaku kecewa dengan Abo. "Katanya sayang dengan saya dan anaknya ini. Saya kecewa. Dia (Abo) tidak mau menikahi saya secara resmi, ternyata dia berbohong. Bahkan, ketika aku dirawat di RSUD, suamiku itu tidak datang menjenguk, dan HPnya pun tidak bisa dihubungi."ujarnya. (cw40)

BINTAN — Lika-liku Gubernur Kepri, H Muhammad Sani menjadi salah topik pembicaraan pada salah satu siaran televisi swasta nasional di Jakarta, Jumat (22/7) besok. Mengisi acara di televisi itu, Sani akan memaparkan tentang kiprahnya se-

bagai anak seorang petani sampai memimpin sebuah provinsi sebagai inspiratif bagi masyarakat ke depan.

Senior Produser Talk Show ”Kick Andy”, Kumala Dewi menyampaikan, siapa yang tidak mengenal sosok H Muhammad

Sani. Berbagai jabatan mulai dari Sekretaris Daerah (sekda), walikota, bupati, wakil gubernur hingga puncaknya menjadi gubernur pernah dijabat oleh anak kedua dari 10 bersaudara tersebut.

Namun, siapa sangka kalau

pria yang mengaku “anak kampung” ini pernah mengalami getirnya kehidupan. Terlahir dari keluarga sederhana, Muhammad Sani pernah melakoni berbagai pekerjaan keras seperti menoreh getah, mengumpulkan daun pinang kering dan

IST/HALUAN KEPRI

CABUT UNDIAN — Gubernur Kepri, H Muhammad Sani mencabut hadiah undian pada saat mengikuti Acara Talk Show di salah satu televisi swasta di Jakarta, kemarin

berbagai pekerjaan keras lainnya. Semuanya ini dilakukan untuk satu tujuan yakni membiayai sekolahnya dan membantu perekonomian keluarganya. Lika-liku Muhammad Sani dari nol menjadi sukses ini dinilai sebagai sebuah kisah yang memberikan inspiratif bagi semua orang.

"Kami mengangkat kisah sukses beliau untuk menginspirasi masyarakat yang menonton bahwa kondisi sulit bukanlah suatu halangan untuk meraih kesuksesan. Maka dari itu, kami akan menampilkan Muhammad Sani disesi puncak acara," kata wanita yang akrab disapa Lala, Rabu (20/7).

Kepala Biro Umum, Humas dan Protokol Provinsi Kepri Abdul Malik mengatakan, masyarakat Kepri harus dapat meneladani perjalanan Muhammad Sani. ”Semua orang bisa sukses. Sejauh mereka mau berusaha,” kata Abdul Malik.

Menurutnya, Talk Show ini rencananya akan ditayangkan, Jumat (22/7) besok mulai pukul 21.30 WIB. Sedangkan untuk tayangan ulangannya akan disiarkan pada Minggu (24/7) pukul 15.30. Selain mewancarai Muhammad Sani, presenter kondang Andi F Noya juga akan menampilkan tiga tokoh inspiratif lainnya yang sukses merintis karir dari bawah.

"Kisah-kisah inspiratif tentang perjuangan menggapai citacita dari para nara sumber Kick Andy kali ini tentu menarik untuk kita ketahui bagaimana kiat dan resep mereka berjuang dari titik nol sampai jadi pemimpin," demikian kata Abdul Malik. (yen)

WNA Srilanka Menolak Diverifikasi di Darat

Perundingan UNHCR Vs Imigran Buntu BINT AN — Verifikasi dan registrasi terhadap 87 BINTAN imigran gelap asal Srilanka yang akan dilakukan United Nations of Hight Commisioner Refugees (UNHCR) dan difasilitasi Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia (RI) di ruang VIP Pelabuhan Sri Bintan Pura Internasional (PSBPI) Tanjungpinang berjalan buntu. Warga Negara Asing (WNA) tersebut menolak diverifikasi di darat. Para imigran meminta diverivikasi di atas kapal.

"Untuk sementara waktu, kira-kira satu atau dua hari kedepan, masalah verifikasi kita endapkan dulu. Karena UNHCR tidak bisa memenuhi permintaan imigran Srilanka itu, yakni verifikasi serta registrasi dilakukan di atas kapal.

Jadi, sesuai dengan aturan pendataan itu harus dilakukan di darat,"ungkap Masni Eriza,

Kepala Sub Direktorat Kemanusiaan Kemenlu RI di Tanjungpinang, Rabu (19/7).

Menurutnya, perkembangan terakhir, imigran gelap tersebut juga sempat meminta kepada UNHCR dan Kemenlu RI agar dimuluskan saja pemberangkatannya ke negera ketiga tujuan mereka yakni Selandia Baru. Namun karena

status imigran tersebut belum jelas atau imigran gelap, UNHCR maupun Kemenlu RI tidak bisa memenuhi permintaan tersebut.

"Mereka sudah melanggar kedaulatan negara kita. Jadi, kita tidak bisa melakukan itu.

Lagi pula, negara pihak ketiga belum ada yang mau menampung mereka,"tegas Masni.

Ia mengatakan pendataan terhadap 87 imigran tersebut harus dilakukan didarat. Hal tersebut merupakan salah satu solusi terbaik demi kebaikan seluruh imigran gelap tersebut. Jaqdi , pihaknya maupun UNHCR, untuk sementara ini, akan menunggu perkembangan selanjutnya, hingga Imigran itu mau untuk turun dan didata.

"Semua pihak terkait, untuk saat ini masih menunggu.

UNHCR sendiri selalu siap untuk melakukan verifikasi serta registrasi terhadap imigran apabila mereka turun kedarat. Apabila nanti mereka tetap ngotot juga tidak mau turun, UNHCR kemungkinan akan menyerahkan wewenang penuh ke Indonesia. Di mana, mau tidak mau, mereka kita kenakan pasal Undang-Undang Keimigrasian, yakni deportasi,"ujarnya.

Sebelumnya, hadirnya

UNHCR bertujuan membantu pihak Indonesia agar dapat melakukan verifikasi serta registrasi terhadap masingmasing WNA Srilanka tersebut. Di mana, melalui Verifikasi serta registrasi itu, diharapkan dapat memberikan solusi, dalam rangka penetapan status resmi para Imigran serta dapat dievakuasi ke Rudenim Tanjungpinang untuk sementara waktu.

"Kita tidak bisa menjamin permintaan 87 imigran itu agar dikirimkan ke negara ketiga tempat tujuan mereka, sebelum kita melakukan verifikasi kepada para imigran tersebut.

Apabila kita dan UNHCR sudah mengetahui jelas tentang mereka dan pembuktian alasan sebenarnya kenapa mereka menjadi pengungsi, maka kita akan bantu proses pengiriman ke negara tujuannya.

Namun, jika sebaliknya keterangan mereka tidak sesuai dengan yang terjadi di negaranya, maka kemungkinan kita kirim kembali mereka itu ke negara asalnya,"tegas Masni.

Di lokasi yang sama, Kepala Perwakilan UNHCR untuk Indonesia, Manuel Jordao mengatakan, seluruh imigran gelap tersebut harus bersedia turun dari kapal serta mau

mengikuti langkah-langkah yang akan ditentukan UNHCR ke depan nanti. Verifikasi dan registrasi yang akan dilakukan, guna menentukan status resmi imigran tersebut, apakah pengungsi pencari suaka atau tidak.

"Kita tidak bisa menentukan mereka itu resmi pencari suaka atau tidak. Sehingga verifikasi serta registrasi yang

akan dilakukan merupakan agenda penting didalam menindaklanjuti proses kelanjutan mereka. Jadi, kita minta kerjasamanya guna mempercepat proses jalannya pendataan,"tegas Manuel Jordao melalui juru bicaranya (Jubir) Mitra Salima Suryono, selaku Assiciate External Relations/ PI Officer PBB, kemarin Hingga berita ini diturun-

kan, seluruh imigran asal Srilanka masih tetap bertahan diatas kapal. Guna tidak mengganggu kelancaran aktifitas pelayaran, pihak keamanan laut, terpaksa menggeser kapal MV Alicia yang ditumpangi imigran tersebut. Meski demikian keberadaan kapal tersebut masih di sekitar perairan depan pelabuhan Bintanpura, Tanjungpinang. (cw40)

Disperindag Gelar Pasar Murah BINTAN — Mengantisipasi lonjakan harga menjelang bulan Puasa dan Lebaran, Pemkab Bintan melalui Dinas Perindag UKM dan Koperasi Bintan akan menggelar pasar murah di sejumlah titik. Diharapkan pasar murah ini dapat meringankan beban masyarakat menghadapi kenaikan harDian Nusa ga saat ini.

Sejumlah titik atau lokasi digelarnya pasar murah yakni di Taman Kota, Kijang pada 26 Juli nanti. Kegiatan ini akan bekerja sama dengan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI). Selanjutnya pada 30 Juli akan diadakan kegiatan serupa di Pasar Barek Motor, Kijang yang akan bekerjasama dengan himpunan pedagang kaki lima Kijang. Untuk kegiatan selanjutnya akan dilaksanakan dalam bulan puasa yakni pasar murah untuk setiap kecamatan, kata Kepala UKM Koperasi Perindag Bintan, Dian Nusa, Rabu (20/7).

Dian mengatakan kenaikan harga memjelang puasa dan Hari Raya adalah hal biasa sesuai hukum pasar. Artinya jika kebutuhan meningkat maka harga biasanya

akan meningkat pula. Oleh karena itu masyarakat diharapkan tetap tenang dan tidak merasa khawatir. Sebab pemerintah akan menjamin ketersediaan bahan pokok tersebut di pasar.

"Kita jamin stok sembako selama puasa dan hari raya nanti terjamin,"janji Dian.

Kepada pedagang Dian meminta tidak memanfaatkan momen puasa dan hari raya untuk menaikkan harga seenaknya. Menaikan harga boleh saja asalkan dalam batasbatas kewajaran. Pedagang juga diingatkan untuk tidak sekali-kali menimbun barang atau melakukan tindakan spekulan untuk mendapatkan keuntungan berlipat ganda.Karena tindakan itu jelas melanggar hukum.

Bupati Bintan, Ansar Ahmad sebelumnya kepada wartawan mengatakan pemerintah akan mengupayakan ketersediaan sembako di pasar. Hal ini sangat penting agar tidak menimbulkan gejolak di masyarakat.

Kalau masalah harga tentunya sesuai dengan hukum pasar.

Yang paling penting pemerintah akan mengupayakan agar ketersediaan sembako di pasar tersedia. Untuk masalah kenaikan harga tentunya tidak dapat dihindari sesuai hukum pasar yang berlaku,"kata Ansar. (edy)

Eks Karyawan Gimil Demo di Pelabuhan FTZ Lobam Hari Ini BINTAN — Rencananya ratusan karyawan eks PT Gimmil akan melakukan aksi unjuk rasa di kawasan pelabuhan FTZ Seriudana, kawasan industri Lobam, Kamis (21/7) hari ini.

Karyawan akan menyampaikan aksi protes terhadap kebijakan Pemkab Bintan yang mengakibatkan upah 312 tenaga kerja tidak dibayar pengusaha sejak April 2011 lalu.

"Diperkirakan hampir 500 karyawan yang akan menggelar aksi di kawasan pelabuhan FTZ Seriudayanaa Lobam.

Kami menuntut agar pengusaha melaksanakan perjanjian bersama yang telah dibuat beberapa bulan lalu.

Khususnya tentang pembayaran upah sebelum proses PHK selesai," kata Parlindungan Sinurat, Ketua FSMI

Bintan, Rabu (20/7).

Selain itu, lanjut Parlindungan, karyawan juga memprotes terhadap kebijakan upaya Pemkab dan Polres Bintan yang akan melakukan pengusiran paksa terhadap 312 karyawan dari lokasi pabrik, pekan lalu. Padahal karyawan masih menunggu proses penetapan dari lembaga PHI. "Informasi yang kami terima, aksi yang akan digelar karyawan akan dilakukan pengamanan penuh dari aparat kepolisian dan Satpol PP. Pasukan akan diturunkan beberapa pleton dilengkapi dengan peralatan pengamanan anti huru-hara," katanya.

Parlindungan menambahkan, FSPMI saat masih dalam proses untuk pengajuan gugatan kepada PHI terkait dengan masalah PT Gimmil. Soalnya, karyawan merasa miris terhadap PHI karena rawan

dengan mafia peradilan. Hal itu belajar dari kasus PHK sepihak terhadap eks karyawan PT YEB. Saat itu PHI memutuskan 2 orang tidak bersalah dan pengusaha harus membayar 2N+1 dan membayar upah proses. Tapi sudah 2 tahun berjalan, pengusaha menolak untuk membayar.

"Bagaimana dengan 312 karyawan PT Gimmil nantinya. Kami pesimis gugatan karyawan akan dipenuhi," ujar Parlindungan.

Pada kesempatan lain, Kepala Kakan Satpol PP Bintan, Hasfarizal Handra membenarkan ada rencana unjuk rasa karyawan di kawasan Lobam.

"Untuk pengamanan, kami sifatnya membantu pihak kepolisian. Turun atau tidak tentu menunggu koordinasi dari aparat," kata Hasfarizal singkat. (yen)

L I N G G A

20 Kamis, 21 Juli 2011

Polisi Tuntaskan Kasus Stempel Ganda LINGGA — Kasat Reskrim Polres Lingga, AKP Darmawan menegaskan keseriusannya dalam menangani dugaan kasus stempel ganda di DPRD Lingga, tahun anggaran 2007. Baginya tidak ada istilah main-main atau unsur lain di dalam penyelidikan kasus tersebut.

JEPRIYADI/HALUAN KEPRI

TETAP MENJARING — Seorang nelayan di Dabo Singkep tetap menjaring ikan di tepi pantai, kendati riak air laut lebih deras, menyusul musim selatan, Rabu (20/7) kemarin.

Bus Sekolah Penuh Sesak

"Sejak dulu kita selalu serius dalam menangani setia perkara yang masuk ke kita. Mana ada istilah mainmain dalam hal ini," kata Darmawan saat ditemui sejumlah wartawan di Mapolres Lingga, Rabu (20/7).

Dikatakatan, secara rinci ia memang belum bisa menyebutkan bagaimana proses penyelidikan termasuk pemeriksaan sejumlah anggota DPRD Lingga periode 2004-2009 yang saat ini masih duduk di kursi dewan.

Kondisi itu disebabkan, pihaknya masih memerlukan pengumpulan data (pul data), termasuk pengumpulan keterangan (pul baket) dari sejumlah saksi yang diduga mengetahui tentang hal itu.

"Semuanya masih dalam proses.

Nanti setelah selesai ini semua dan mendapatkan titik terangnya, maka pasti akan kita beberpakan kepada sejumlah media. Pokoknya sabar aja dulu," ujar Darmawan.

Di tempat dan hari yang sama, Sat Reskrim Polres Lingga melakukan pemeriksaan terhadap dua anggota DPRD Lingga sebagai saksi, yakni Ketua Komisi I, Rudi Purwonugroho dan anggota Komisi I DPRD Lingga lainnya, Riono. Kedua anggota DPRD Lingga ini mendatangi ruang penyidik

secara terpisah sejak pukul 09.00 hingga pukul 12.00 WIB Pemeriksaan ini dilakukan dalam dugaan kasus yang sama oleh penyidik terhadap dua anggota DPRD Lingga sebelumnya sebagai saksi, yakni Wakil Ketua DPRD Lingga, Al Gazali serta Ketua Komisi II DPRD Lingga, Safaruddin Abdul Gani.

Secara garis besar, Rudi men-

jelaskan bahwa dia dicecar 23 materi pertanyaan yang diajukan penyidik Sat Reskrim Polres Lingga, Bripka Idris kepadanya. Hal itu terkait fungsi tugasnya sebagai anggota DPRD Lingga semasa periode 2004-2009, termasuk proses awal terungkapnya dugaan kasus itu.

"Sebenarnya ini bukan dugaan kasus stempel ganda, sebagaimana istilah yang beredar di media masa selama ini. Melainkan menyangkut proses timbulnya pembuatan stempel tersebut yang diduga bertentangan dengan aturan hukum yang berlaku," ungkap Rudi pada wartawan usai memberikan keterangan pada penyidik. (nel).

ASPANEL/HALUAN KEPRI

ANGGOTA Komisi I DPRD Lingga Riono, santai saat berada di ruangan penyidik Sat Reskrim Polres Lingga, sebelum untuk memberikan keterangan sebagai saksi atas dugaan kasus stempel ganda DPRD Lingga periode 2004-2009, Rabu (20/7).

Warga Minta Penambahan Armada Dikesprov Optimis 90 Balita Diimunisasi

LINGGA — Satu-satunya armada Bus Sekolah yang melayani siswa di sepanjang pesisir Kecamatan Singkep kini sudah tidak Busa menampung jumlah murid yang ada.Akibatnya, banyak anak sekolah yang tidak Busa menumpang pergi ataupun pulang dari sekolahnya, karena tidak Busa diangkut oleh bus yang hanya satusatunya tersebut.

Abang warga Kecamatan Singkep menuturkan, kini warga Persing dan Berindat sudah tidak Busa lagi menumpang untuk bersekolah di Singkep. Hal ini dikarenkan jumlah murid yang ada

sudah melebihi daya angkut kendaraan yang hanya satu-satunya itu. "Setiap pagi, bus yang mengangkut anak sekolah ketika melintas di daerah kami sudah penuh.anak-anak sekolah dari kampung sudah tidak Busa menumpang karena bus sekolah sudah penuh sekali," katanya menyayangkan.

"Saya kasihan melihat anakanak yang naik Bus sekolah tersebut berdesakan. Seperti ikan sardin, mereka berjubel di dalam Bus karena memang hanya satusatunya inilah armada untuk melayani anak sekolah di beberapa desa

pesisir kecamatan Singkep.Yang diangkut banyak sedangkan kendaraan cuma satu. Saya pikir sudah tidak layak lagi,"katanya lagi.

Desa-desa dilayani oleh Bus sekolah ini adalah desa lanjut, Desa Sedamai,Persing dan Berindat. Saat ini dengan semakin banyaknya anak sekolah satusatunya alat angkut sudah over kapasitas. "Kita harapkan pemerintah daerah menambah armada lagi. Kini sudah lebih satu minggu semenjak tahun ajaran baru anak-anak sekoah di daerah kami tidak Busa lagi menumpang di Bus itu," terangnya. (cw32)

LINGGA — Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepri bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Lingga melaksanakan kegiatan evaluasi perogram imunisasi semester pertama pada tahun ini. Dengan adanya pemantauan program ini diharapkan nanti target 90 persen balita yang mendapatkan imunisasi tercapai sampai dengan akhir tahun ini di Lingga.

Iramnsyah Kepala Seksi (Kasi) Survelands di Dinkes Kepri menerangkan kegiatan yang berlangsung di Sampurna hotel ini adalah pemantauan program dari imunisasi di Lingga. "Kita kumpulkan kepala

puskesmas dan petugas di bagian imunisasi di setiap puskesmas yang ada di Lingga. Jadi, kita melihat apakah program-program imunisasi yang berjalan bagaimana realisasinya di lapangan," terangnya.

Adapun tujuan dari kegitan ini seperti yang dijelaskan Iramsyah adalah untuk mengindentifikasi permasalahan yang ada di lapangan terhadap program imunisasi di Lingga. Memang tahun lalu baru mencapai 80 persen saja realisasi dari balita yang harus diberikan imunisasi .Namun tahun ini, kita optimis akan mencapai target yang ditetapkan provinsi sebesar 90

persen sampai dengan akhir tahun ini," katanya lagi.

Sementara itu menurutnya, salah satu cara untuk mencapai taget itu adalah dengan terus melakuan pemberdayaan kepada petugas imunisasi.

Selain itu, langsung turun ke lapangan mengidentifikasi masalah dan kendala dalam program imunisasi ini.

Dalam kesempatan itu dia juga mengimbau masyarakat agar memberi imunisasi bayi mereka yang belum berumur satu tahun secara lengkap. Adapun imunisasi dasar lengkap terdiri atas polio empat kali, campak sekali, BCG satu kali dan terakhir DPT/HB tiga kali. (cw32)

Razia Dua Hari

Lantas Keluarkan 41 Surat Tilang LINGGA — Dalam dua kali pelaksanaan operasi Patuh Seligi di Kota Dabo,Kecamatan Singkep, jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lingga mendapatkan 41 kasus pelanggaran. Sedangkan jumlah kendaraan roda dua yang di sita sebanyak 14 unit.

Pada razia pertama yang dilakukan di depan Bank Riau, Dabo Singkep, Senin (18/7). Satlantas mendapatkan 21 kasus pelanggaran dengan rincian barang bukti roda dua delapan kendaraan, STNK tujuh lembar dan SIM milik masyarakat.

Sedangkan pada razia berikutnya yang digelar, Selasa (19/ 7), Satlantas mendapatkan 20

kasus pelanggaran dengan rincian pelanggaran kelengkapan kenderaan dan administrasi yang tidak lengkap.

"Dengan rincian barang bukti roda dua sebanyak enam kenderaan, STNK tujuh dan SIM tujuh buah," kata Kasat Lantas Polres Lingga AKP Riki Ismoyo melalui Kaur Bin Ops (KBO) Ipda Toni Ridho, kemarin.

Dikatakan, operasi ang dilakukan Satlantas Polres Lingga ini, sebelumnya telah dilakukan sosialisasi, hingga saat dilakukan razia selama dua hari berturut-turut Satlantas melakukan tindakan tegas terhadap pelanggaran lalu lintas."Sebelumnya selama satu

minggu Satlantas telah melakukan sosilialisasi, saat ini sosialisasi sudah berakhir," ujarnya.

Dilanjutkan, gelaran razia yang dilakukan jajaran Satlantas Polres Lingga tidak hanya dilakukan di Dabo Singkep, Kecamatan Singkep. Razia serupa juga dilakukan di ibukota Kabupaten Lingga, Daik.

"Dengan Operasi Seligi, 2011 ini diharapkan kesadaran masyarakat untuk kelengkapan kenderaan baik administrasi maupun kenderaan dapat meningkat. tujuan akhgirnya adalah untuk meminimalisir jumlah korban kecelakaan di jalan," harap perwira balok kuning satu ini. (cw32)

JEPRIYADI/HALUAN KEPRI

DINAS Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepri menggelar evaluasi pelaksanaan imunisasi di Lingga bersama dengan para kepala puskesmas se-Lingga, Rabu (20/7) di Dabo. Dinkes Kepri menginginkan agar 90 persen anak Lingga mengikuti program imunisasi dengan tuntas.

Honor Guru TPA Dipertanyakan LINGGA — Eki Zulkifli (42), suami dari Ismardianti (40), seorang tenaga pengajar di salah satu Taman Pengajian Alqur'an (TPA) di Kelurahan Dabo Singkep, Kecamatan Singkep, mempertanyakan tentang honor yang biasa diperolehnya dari Badan Kesejahteraan Masyarakat (Kesmbang) Pemkab Lingga sebesar Rp200.000 setiap bulan, melalui pihak kelurahan setempat.

Namun besaran honor yang biasa diterima setiap enam bulan sekali melalui pihak kelurahan Singkep itu, belakangan sudah tidak diterimanya lagi. Ini sebagaimana layaknya yang diterima oleh delapan tenaga honor TPA lainnya. Dengan wajah sedih bercampur kecewa, Zulkifli mendatangi kantor Haluan Kepri di Dabo Singkep, Rabu (20/7) guna menceritakan nasib yang dialami oleh istrinya saat ini.

"Saya sudah berusaha mempertanyakan tentang honor TPA yang biasa diterima istri saya kepada pihak Kecamatan Singkep, namun hingga saat ini belum ada juga kejelasannya," ucap Zulkifli.

Diterangkan, bahwa istrinya (Ismardianti) sudah sekitar empat tahun mengajar di TPA yang berdekatan dengan rumahnya itu. Kendati demikian, selama ini nyaris tidak ada persoalan, kendatipun sering terdapatnya pemotongan honor dari selayakanya diterima sekali dalam enam bulan itu.

"Bagi saya bukan masalah berapa besaran jumlah honor yang diterima selayaknya oleh istri saya sebagai tenaga pengajar di TPA itu. Persoalannya adalah, kenapa tenaga pengajar lain di TPA itu bisa dapat, sementara honor istri saya dike-

manakan." keluh warga RT/RW 3/IX Kelurahan Dabo ini.

Pada hal lanjutnya, setiap sebulan sekali pihak RW setempat selalu mendata tentang jumlah tenaga honor di TPA tempat istrinya mengajar, kemudian mengirimkan data tersebut kepihak kelurahan setempat.

"Setelah saya cek di Kelurahan Dabo, ternyata nama istri saya sudah tidak terdaftar lagi sebagai penerima honor. Lantas kemana data yang diberikan oleh pihak RW ke Kelurahan itu selama ini," kesalnya.

Menurutnya, honor sebesar Rp200.000 per bulan di TPA itu bila dikalikan dengan jumlah honor yang selama ini belum diterima istrinya tersebut berkisar Rp900.000 ribu setelah dipotong pajak oleh pihak bersangkutan. Besaran uang hasil keringat istrinya itu, dinilai sangat berarti untuk menutupi

kebutuhan keluarganya setiap hari.

"Saya sengaja datang ke sini (Kantor Haluan Kepri), karena sudah tidak tau lagi harus berbuat apa. Biar aja orang lain tau tentang apa yang saya rasakan saat ini," imbuhnya. Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Kesejahteraan Masyarakat (Kesmas) Pemkab Lingga, Rudi Falo membenarkan tentang adanya honor bagi tenaga pengajar di masing-masing TPA di Lingga yang diperoleh dari anggaran APBD Kabupaten Lingga tahun ini. Kendati demikan, mengenai proses pembayaran honor TPA itu, dilakukan sesuai dengan jumlah data yang masuk atau diterimanya dari pihak desa, atau kelurahan setempat.

"Yang jelas bagi kami, berapa jumlah data yang kami terima, memang segitulah dana honor TPA yang kita keluarkan.

Mengenai prosedurnya, sudah kita serahkan pada pihak Kepala Desa, Lurah, atau Kecamatan setempat," kata Rudi.

Camat Dabo Singkep, Kisan Jaya mengaku sudah mengetahui tentang persoalan itu, setelah adanya laporan dari pihak bersangkutan. Namun demikian, ia mengaku tengah berupaya mencarikan solusinya, termasuk dimana letak permasalahan yang sebenarnya. "Memang saya sudah mendapat laporan tentang itu. Coba nanti akan saya cek lagi dimana letak permasalahan sebenarnya," pungkas Kisan.

Informasi yang diperolah Haluan Kepri di lapangan, persoalan tentang honor TPA itu bukan saja yang dialami oleh Ismardianti, sebagaimana yang disampaikan suaminya tersebut, melainkan juga dialami oleh sejumlah honor di TPA lainnya. (nel).

KARIMUN

Kamis, 21 Juli 2011

21

KB Wujudkan Keluarga Sejahtera KARIMUN — Bupati Karimun menegaskan, Keluarga Berencana akan bermuara pada perwujudan keluarga yang sejahtera. Karena dengan keluarga kecil, maka orang tua bisa mendesain keluarga dengan maksimal.

"Dalam arti yang luas bagaimana anak-anak bisa sekolah dan bekerja. Layaknya sebagai masyarakat yang mandiri," ujar Nurdin saat membuka kegiatan TNI Manunggal dan KB Kes di Kecamatan Moro, yang digelar oleh Disduk, Capil dan KB bekerjasama dengan Kodim 0317, Rabu (20/7).

Dalam kesempatan itu Nurdin juga mengimbau para keluarga agar selalu meningkatkan kreatifitas dalam mewujudkan keluarga kecil yang bahagia.

Sehingga ekonomi keluarga juga akan semakin membaik.

Sementara itu, Kepala Disduk, Capil dan KB Kabupaten Karimun, M Hasbi mengatakan, kegiatan TNI Manunggal dan KB Kes ehatan tersebut digelar dengan tujuan agar terjadinya perkembangan yang signifikan terhadap masyarakat dalam ber-KB. "Saat ini, ada tiga kecamatan yang free falensi atau masih di bawah rata-rata 50 persen tingkat kesadaran masyarakat dalam ber-KB, yakni Kecamatan Meral, Kecamatan Moro dan Kecamatan Kundur Utara.

Sehingga untuk menekan hal itu dilakukanlah kegiatan ini yang bekerjasama dengan Kodim 0317," ujar Hasbi. (gan)

ILHAM/HALUAN KEPRI

BAKAR BARANG BEKAS — Kepala Kejaksaan Negeri Tanjungbalai Karimun Demu Sitepu bersama unsur FKPD Karimun membakar ribuan karung barang bekas hasil putusan pengadilan di Guntung Punak, Rabu (20/7).

Ribuan Ballpres Dimusnahkan

Pemusnahan Makan Waktu 20 Hari KARIMUN — Kejaksaan Negeri Tanjungbalai Karimun memusnahkan barang bukti berupa ratusan ballpres atau ribuan karung pakai bekas hasil rampasan pihak bea cukai. Pemusnahan dilakukan dengan ibakar di RT 02/RW 03 Guntung Punak, Kelurahan Darulisan, Kecamatan Tebing, Rabu (20/7) sekitar pukul 11.00 WIB. Barang bekas ini merupakan barang bukti yang perkaranya sudah berkekuatan hukum tetap (inkrah) di Pengadilan Negeri (PN) Tanjungbalai Karimun dan Pengadilan Negeri Batam.

Pemusnahah barang bukti tersebut dilakukan secara bersama antara Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tanjungbalai Karimun Demu Sitepu dengan unsur Forum Komunikasi Pemerintah Daerah (FKPD) Karimun seperti PN Tanjungbalai Karimun, Polres, Kodim 0317 dan pihak bea cukai.

Kepala Kejaksaan Negeri Karimun, Demu Sitepu mengatakan, barang bukti yang dimusnahkan tersebut adalah muatan KM Mulyani yang terdiri dari 100 ballpres, 98 ton ban luar bekas dan 25 karton minuman buah sari bekas dengan putusan 153/PID.B/PN.TBK tanggal 30 Agustus 2011.

Sementara, pemusnahan barang bekas yang berasal dari putusan PN Batam berupa muatan kapal KM Mandiri II dengan muatan 35 ball pakaian bekas, 293 karung bekas campuran dengan putusan 464/PID.B/2010/PN.Batam tanggal 31 Agustus 2010. Muatan kapal KM Kuindra berupa 1000 karung pakaian bekas dengan putusan 438/PID.B/ 2010/PN.Batam tanggal 12 Agustus 2010.

Selain itu, juga dimusnahkan muatan kapal KM Al Fikri Jaya dengan muatan 135 tilam bekas, 283 spring bed bekas, 170 ball plastik bekas, 26 feeling kabinet besi bekas, 3 buah kursi tamu bekas, 16 sepeda bekas, 35 ranjang bekas dan 20 daun pintu bekas dengan putusan 533/PID.B/2009/PN.Batam tanggal 16 September 2009. Juga dimusnahkan muatan kapal KM Ajamu berupa 130 unit spring bed campuran,

20 drum besi bekas scrub dengan putusan 622/PID.B/ 2009/PN.Batam tanggal 20 November 2009.

Saat itu juga dimusnahkan muatan kapal KM Maju Bersama dengan muatan tilam/ kasur sebanyak 825 pcs, kulkas 16 unit, mesin cuci 27 unit, lemari es bekas 35 pcs, lemari kayu bekas 1 pcs, monitor komputer bekas 28 unit, CPU komputer bekas 31 unit, tv bekas 50 unit, ban mobil 620 pcs, pintu bekas 20 pcs, kursi kantor bekas 170 pcs, tempat tidur rumah sakit bekas 6 pcs, loud speaker bekas 4 unit dengan putusan 753/PID.B/2009/ PN.Batam tanggal 6 Oktober 2009.

"Pemusnahan barang bukti ini tidak bisa dilakukan satu hari saja, kemungkinan akan dilakukan hingga 20 hari ke depan. Hal itu dilakukan karena Karimun berada di perbatasan antara Malaysia dan Singapura. Jika pemusnahan ini dilakukan satu hari, maka akan menimbulkan asap yang luar biasa banyak, jadi kita tak mau asap tersebut nantinya akan mengganggu negara tetangga. Makanya dimusnahkan sedikit demi sedikit," ungkap Demu Sitepu.

Menurutnya, barang-ba-

rang yang akan dimusnahkan itu masih tersimpan di gudang penyimpanan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai Khusus Kepri. "Barang-barang tersebut tiap hari dibawa ke lokasi pemusnahan ini, untuk keamanannya barang tersebut mendapat pengawalan dari aparat kepolisian dan TNI," katanya.

Ia menyebut, barang bukti yang dimusnahkan itu tidak ada menimbulkan kerugian negara, karena barang bukti hasil rampasan itu merupakan barang bekas yang sudah tidak bernilai lagi. "Tak ada kerugian negara yang ditimbulkan dari perampasan barang bukti tersebut, karena sudah tak bernilai," jelasnya.

Pemusnahan barang bukti yang dilakukan di Guntung Punak kemarin agak berbeda dengan pemusnahan yang dilakukan tahun-tahun sebelumnya yang dilakukan di tempat lain. Biasanya, masyarakat di sekitar lokasi pemusnahan barang bekas banyak yang berebut mengambil barangbarang tersebut. Namun, karena lokasi pemusnahan kemarin dilakukan jauh dari pemukiman penduduk, maka pemandangan seperti itu sudah tak terlihat lagi. (ham)

Perampingan SOTK Hemat Rp5 M KARIMUN — Sejumlah fraksi di DPRD Karimun meminta Bupati Karimun melakukan perampingan Struktur dan Organisasi Tata Kerja (SOTK) di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Ini, agar bisa menghemat anggaran mencapai Rp5 miliar.

"Kalau dapat SOTK itu dirampingkan biar ada penghematan anggaran," ujar Ketua Fraksi Bintang Reformasi, Syahril ketika ditemui di ruang Komisi A DPRD Karimun, Senin (18/7) lalu.

Dari hitung-hitungan Syah-

ril, jika satu dinas, badan atau kantor bisa menghabiskan anggaran setidaknya Rp5 miliar per tahun. "Nah, jika ada tiga dinas saja yang dilebur berapa anggaran yang akan bisa dihemat," ungkapnya.

Perhitungan yang disampaikan Syahril berdasarkan variabel PP no 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah. Berdasarkan PP tersebut, jumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Kabupaten Karimun masuk dalam kategori maksimal.

Ketua Fraksi Demokrat

Iwan Kusuma Darmaja, memandang bahwa perombakan SOTK itu belum mencerminkan upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Menurutnya, rencana yang disampaikan Pemkab Karimun terkait SOTK itu tak ubahnya dengan yang lama, "Di satu sisi memang ada yang digabung, namun disisi lain ada juga atau badan yang dimekarkan. Jadi tidak mencerminkan efektifitas dan efesiensi," katanya.

Jamaluddin SH, Sekretaris Fraksi PDIP meminta kepada

Pemkab Karimun untuk tetap merampingkan SKPD, agar bisa mengefesiensi anggaran.

"Kalau ada rencana perampingan SOTK itu sangat bagus karena akan bisa mengefisiensi anggaran. Minim struktur namun kaya fungsi," ungkap Jamaluddin di ruang Komisi A DPRD Karimun.

Ia berpendapat, kalau dinas kebersihan tidak bisa berdiri sendiri "Kalau dapat Dinas Kebersihan digabung dengan pasar, agar kebersihan pasar bisa terjaga dengan baik," katanya. (ham)

Hasyim Ikuti Jambore Pramuka Dunia KARIMUN — Satu lagi kebanggaan yang diraih oleh putra daerah Kabupaten Karimun dalam ajang pramuka.

Adalah, Muhammad Hasyim Ashari. Siswa dari SMA binaan (SMAN 4 Karimun) terpilih mengikuti Jambore Pramuka Dunia di Swedia yang digelar 27 Juli-7 Agustus 2011 mendatang.

"Saat ada informasi pelaksanaan jambore pramuka dunia, saya mendapatkan kesempatan mewakili Kepri sekaligus mewakili Karimun untuk berangkat ke Swedia.

Persiapan kesana itu hanya teknis saja, seperti pembuatan visa dan sebagainya," ucap Hasyim usai dilepas Bupati Karimun Nurdin Basirun di rumah dinasnya, Rabu (20/7).

Rencananya, hari ini, Kamis (1/7) Hasim akan berangkat ke Jakarta untuk berkumpul dengan kawan-kawan dari perwakilan berbagai provinsi yang ada di Indonesia. "Sebelum berangkat ke Swedia, besok (hari ini) ada pelatihan dan pengarahan di Jakarta, sehingga bseok pagi saya sudah harus berangkat ke Jakarta," ucapnya.

Hasyim menceritakan, ia sudah aktif di pramuka sejak Sekolah Dasar (SD), kemudian menginjak ke jenjang pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dia pernah ikut jambore pramuka di Malaka-Malaysia.

Ditanya soal apa yang akan diperkenalkan kepada negara luar ketika dirinya ditanyakan apa yang menjadi ciri khas Karimun, Hasyim mengaku akan tetap mengingat pesan Gubernur

Sosok Mantan Guru di Karimun

Jadi Pedagang Pakaian Bekas di Hari Tuanya KARIMUN — Aritonang (74), perempuan tua itu nampak termenung di kursi plastik di depan kios pakaian bekas miliknya. Kios itu persis berada di ujung deretan kios yang menjual beragam barang-barang bekas seperti baju, celana, sepatu, tas maupun tilam di Pasar Puakang, Tanjungbalai Karimun. Siapa sebenarnya perempuan tua itu?

Opung, demikian ia kerap disapa sekarang. Ia salah seorang mantan guru tertua di Karimun. Dulunya Opung mengajar di SD Cahaya Meral, sebuah sekolah swasta favorit di Karimun. Namun, diujung usianya, guru matematika yang terkenal 'pemarah' itu menghabiskan sisa umurnya dengan berdagang pakaian bekas. Meski mengaku dari hasil dagangannya itu tak ada yang dibawanya pulang, namun ia tetap merasa bahagia dengan jalan hidupnya sekarang.

Di era 60-an hingga 90-an, tak ada yang tak kenal dengan ibu guru Aritonang, sosok guru yang pemarah kepada anak didiknya.

Namun, dari caranya mendidik itulah ia berhasil melahirkan murid-murid yang cerdas. "Meski saya pemarah, namun saya tak pernah memukul, makanya selama menjadi guru tak satupun orang tua murid yang mendatangi saya," ujar Opung ketika ditemui di kiosnya Rabu (20/7) kemarin.

Di tangannya, ia telah banyak melahirkan orang sukses di Karimun, sebut saja dr Awang Lim bersaudara yang semuanya adalah dokter terkemuka di Karimun. Bahkan, hampir semua murid-muridnya telah berhasil menjadi 'orang'. "Murid saya sekarang sudah ada yang menjadi pe-

gawai bea cukai, guru, polisi, dokter bahkan anggota dewan," katanya.

"Ketika saya berobat ke dokter Awang Lim, ia berpesan kepada istri dan perawatnya, tak usah ambil uang ibu Aritonang itu, karena dia saya ini menjadi dokter," ungkap Opung menirukan ucapan dr Awang Lim pada saat ia berobat ke klinik dr Awang Lim. Wanita kelahiran 20 Agustus 1937 ini di Pematang Tanah Jawa, Sumatera Utara ini kemudian menceritakan pengalamannya hingga sampai mengajar di SD Cahaya dari 19692002. Ia menamatkan Sekolah Rakyat (SR) nya tahun 1952 di Pematang Siantar, kemudian melanjutkan sekolah ke Sekolah Guru Bawah (SGB) dan tamat tahun 1956. Setamat SGB, ia langsung mengajar di SR Pematang Siantar, tempat dimana ia bersekolah dulu hingga 1968.

Selama setahun, ia mendapat cuti diluar tanggungan negara.

Tahun 1969, ibu dari 6 ora-

ng anak dan 14 cucu ini mulai bertanam sayur di kebunnya mengajar di SD Cahaya hingga di Baran II. Sejak tahun 2005, ia 2002. Banyak prestasi yang mulai berjualan pakaian bekas telah diperolehnya selama di Pasar Puakang. "Berjualan menjadi guru, salah satunya ia pakaian bekas memang tak pernah menjadi juara satu banyak untungnya, kadang ketika mengikuti penataran saya dapat Rp5 ribu, dan terkaP2SD dari 168 guru yang ada di dang Rp20 ribu.

Karimun saat itu.

Untungnya tak Kenapa Opung sampai mau b a n y a k , menjadi pedagang barang behanya habis kas? Pada dasarnya, ia memang untuk makan tak suka duduk di rumah. di pasar saja," Apapun dilakukannya asal katanya. halal dan bisa menyibukkan diri. Pensiun dari sekolah swasta, tentu saja ia tidak memiliki uang pensiun layaknya guru yang berstatus pegawai negeri. Namun, ia tak mau berdiam diri di rumah. Suaminya yang bekas pelaut, tentu tak mungkin melaut lagi karena sudah tua.

Sejak dinyatakan pensiun mengajar dari SD CaAritonang haya, ia kemudian

Kepri H.M.Sani, yang mengatakan harus bangga jadi orang Kepri dan khususnya Karimun.

"Untuk itu ketika saya di Swedia nanti, saya akan menjelaskan kepada dunia, di Karimun memiliki objek wisata yang menarik untuk dikunjungi, kemudian makanan tradisional," tukasnya.

Sementara itu, Bupati Karimun Nurdin Basirun mengaku bangga ketika ada anak Karimun yang mewakili Kepri ke tingkat dunia dalam ajang jambore pramuka dunia.

"Ini bukan prestasi yang harus dipandang sebelah mata. Hendaknya masyarakat Kabupaten Karimun harus dapat termotivasi, sehingga siap bersaing. Tentunya, dengan terpilihnya anak kita, Hasyim untuk berangkat ke Swedia, bukan atas dasar kedekatan dnegan pejabat, namun betul-

betul melewati proses seleksi," ucap Nurdin.

Dengan demikian kata Nurdin lagi, target pemerintah kedepan adalah menjadikan Karimun sebagai wisata pendidikan.

"Kita sebagai garda terdepan di daerah perbatasan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), harus mampu menujukkan kemampuan yang dimiliki secara maksimal. Gunanya adalah untuk kemajuan pembangunan, sehingga pusat akan betul-betul memprioritaskan daerah perbatsan, yakni Kabupaten Karimun," kata Nurdin. Dalam kesempatan itu, Nurdin juga memberikan sejumlah uang saku kepada M. Hasyim Asyhari. (gan)

Hasyim

Menjadi seorang pedagang pakaian bekas di ujung lorong kios Pasar Puakang bukanlah pilihan. Namun, diujung usianya itu ia ingin tetap berguna bagi orang banyak. Di akhir pembicaraan, ia bertamsil, "Sama seperti

guru lainnya, tiada satu kebahagiaan pun yang saya rasakan kecuali melihat anak didik saya semuanya menjadi 'orang'," tandasnya. Memang pantas, jika guru disebut Pahlawan Tanpa Tanda Jasa.

(Ilham)

SPORTAINMENT

Kamis, 21 Juli 2011

22

Luna Maya

Berharap Lebaran dengan Ariel JAKARTA — Ada satu harapan Luna Maya kepada sang kekasih, Ariel. Meski ia tak tahu apakah harapan itu bisa tercapai atau tidak. Apa itu? Luna sangat berharap saat Lebaran nanti dirinya dapat berkumpul bersama Ariel.

"Ya kalau berdoa maunya lebaran bisa kumpul sama dia (Ariel)," ungkapnya, Rabu (20/7).

Pemain film '30 Hari Mencari Cinta' itu memang selalu berdoa untuk sang kekasih. Tak terkecuali, saat Luna pergi ke Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah Umroh. Doa yang dipanjatkan Luna pun tak jauh dari harapannya di hari lebaran nanti.

"Berdoa semuanya baik-baik saja, masalahnya cepat selesai khususnya buat Ariel semuanya dilancarkan," harapnya seraya tersenyum.

Pelantun hits 'Tak Bisa Bersamamu' itu memang selama ini selalu rutin mengunjungi Ariel. Terakhir ia bertemu dengan Ariel hari Sabtu lalu.

"Dia sehat. Nggak banyak minta apa-apa soalnya banyak penggemarnya yang sudah membawakannya sajadah dan baju koko jadi stoknya banyak. Nggak tahu kalau buka puasa bisa atau nggak soalnya jam kunjungannya pasti berubah," jelasnya. (dtc)

JAK AR TA — Datangnya bulan suci Ramadhan AKAR ART juga begitu disambut oleh kalangan selebriti. Para selebritis yang terkadang mengenakan pakaian sedikit 'terbuka' sepertinya akan melakukan perubahan menjadi lebih sopan dan 'tertutup'.

Hal yang sama juga berlaku pada selebritis seksi, Five Vi. Pemain film Terowongan Casablanca ini memiliki cara tersendiri untuk menyambut bulan suci.

"Karena aku hidup sendiri, ya seneng sedih menyambut Ramadhan. Mikir kalo mau buka puasa dan sahur sendiri, tapi sekarang ada D Mantans, jadi bisa bareng. Kalo soal jadwal di bulan puasa, kayaknya nggak ngaruh ya. Karena juga ga terlalu banyak jobnya," beber Five Vi di Jakarta, Rabu (20/7).

Five Vi juga menambahkan bahwa selama bulan Ramadhan, dia akan melakukan perubahan dalam segi berpakaian.

"Secara pribadi, aku bangga jadi muslim. Sebisa mungkin aku menutup aurat. Pokoknya yang agak tertutup, tapi gak perlu juga sampe pake jilbab. Benernya sih, aku nggak selalu tampil seksi. Aku kan hanya mengikuti permintaan aja. Ya paling batasannya nggak ada belahan (dada), baju juga gak terlalu ketat, dan gak dugem ke cafe dulu deh," imbuhnya. (kpl)

Irfan-Jennifer

Dilarang Pakai Nama Bachdim JAKARTA — Belum lama menikmati kebahagiaan sebagai suami istri, Irfan Bachdim dan Jennifer Kurniawan terus diterpa masalah. Mereka kini malah dilarang keluarga besarnya menggunakan nama Bachdim.

"Kalau Irfan mau nikah, silahkan nikah, tapi jangan pakai Bachdim. Pokoknya jangan pakai marga kita, karena malu kita," ungkap paman Irfan, Helmi Ali Bachdim, Selasa (19/7) malam.

Keluarga besar Irfan mengaku kecewa dan malu karena pesepakbola yang kini merumput di Persema Malang itu memilih Jennifer yang berprofesi sebagai model pakaian

dalam sebagai istrinya. Apalagi, keduanya diketahui berbeda Agama.

Tak hanya itu, Helmi bahkan menganggap Jennifer sebagai biang masalah. Ia menuding kakak dari Kim Kurniawan itu sebagai penyebab Irfan tidak disiplin. Sehingga, prestasi pesepakbola yang merumput di Persema Malang itu kian menurun.

"Kalau nggak ngejar-ngejar Irfan, nggak akan jadi begini.

Karena Irfan orangnya lugu sekali. Umur 22 tahun, dia masih senang-senangnya main bola. Kalau sama Jennifer, bola ya nggak, semua nggak," ketusnya. (kpl)

Gayus Tambunan

Dikontrak 5 Tahun Ciptakan Lagu

JAKARTA — Binsar V Silalahi adalah produser lagu ciptaan Gayus Tambunan dari Global Records yang berjudul Semua Kan Berakhir. Binsar bersedia berbagi mengenai pemilihan Tety Rosaline sebagai penyanyi lagu tersebut.

"Saya udah tau vokal Tety,

dia cocok sama lagu Gayus yang pop manis. Tety udah lama minta di carikan lagu, ya saya kasih itu. Saya pilih Gayus bukan sengaja, cuma kebetulan aja kita sama-sama orang batak. Saya prihatin sama masalah dia," ungkap Binsar, Rabu (20/7).

Binsar juga mengakui bahwa kasus korupsi yang mendera Gayus pasti akan menimbulkan kontroversi di berbagai pihak. Tapi Binsar berdalih bahwa lagu yang diciptakan Gayus tersebut bagus.

"Lagu ini mewakili perasaan wanita. Mewakili wanita yang suaminya ada di dalam penjara. (kpl)

DAYLIFE

IRFAN dan Jennnifer saat menikah di Jerman beberapa waktu lalu

Franck Ribery

Ingin Samai Level Messi MUNICH — Masalah cedera 'memaksa' Franck Ribery meredam kemampuan terbaiknya. Alhasil, Bayern Muenchen juga tak bisa memetik hasil kontribusi pas-pasan dirinya.

Namun Ribery bertekad untuk bisa memberikan yang lebih baik di musim depan, terutama jika tak terganggu lagi dengan masalah cedera yang membayangi di musim lalu.

Bahkan Ribery yakin dirinya bisa menyamai level Lionel Messi jika dalam kondisi fit.

"Di dua tahun pertama saya di bayern, level bermain saya benar-benar luar biasa. Messi mungkin sampai mengakuinya, meski dia bisa menunjukkan yang lebih baik dalam tiga empat tahun secara berurutan," ungkap Ribery kepada Bild.

"Jika saya bisa fit lagi dan bisa dibebaskan dengan gaya permainan saya, dengan tetap menjalin hubungan yang baik dengan pelatih, jika semua ini dipertahankan, saya bisa menyamai level Messi. Tak diragukan lagi," tandasnya.

Bekerja sama dengan Jupp Heynckes juga bisa menjadi salah satu faktor untuknya sampai di level terbaiknya.

"Dengan Heynckes, saya sering berpikir mengenai Ottmar Hitzfeld. Dia memiliki kekuatan yang sama, banyak berbicara dengan pemain dan membolehkan pemain menunjukkan kemampuan terbaiknya di lapangan, pas seperti yang saya inginkan. Saya bisa kembali bebas, menunjukkan apa yang ada dalam diri saya," ujar Ribery. (mbc)

O L A H R A G A

23 Kamis, 21 Juli 2011

Sanchez Menuju Nou Camp

Barcelona Bakal Lebih Hebat BARCELONA — Barcelona akhirnya berhasil mendapatkan Alexis Sanchez. Disebutkan kalau Udinese sepakat dengan nilai transfer yang diajukan The Catalans dan bakal mengumumkan kepindahan secara resmi dalam waktu dekat.

Soal tuntasnya negosiasi antara Barcelona dengan Udinese untuk mentransaksikan Sanchez dikonfirmasi oleh Gino Pozzo, anak dari pemilik Udinese Giampaolo Pozzo. Gino mengungkapkan hal tersebut pada Radio RAC1 saat tiba di bandara udara Barcelona.

“Kesepakatan antara kedua klub untuk mentransaksikan Alexis Sanchez sudah tuntas,” demikian diungkapkan Gino Pozzo sebagaimana dikutip dari Marca.

Tuntasnya transaksi tersebut menyudahi drama panjang usaha Barcelona mendatangkan pemain depan asal Chile itu. Sebelumnya Barca dapat hadangan karena Udinese memasang harga tinggi buat pemain 22 tahun itu.

Belum diketahui berapa uang yang harus dikeluarkan Barcelona untuk memboyong Sanchez ke Camp Nou. Sementara pengumuman resmi soal kesepakatan antara kedua pihak rencananya akan dirilis dalam beberapa hari ke depan.

Kedatangan Sanchez sesuai dengan keinginan pelatih Josep Guardiola.

Kemarin dia menyebut kalau prioritas yang dibutuhkan timnya kini adalah seorang striker, ketimbang gelandang, mengingat Barca hingga kini juga masih mengincar Cesc

Alexis Sanchez

FA Akan Kenalkan Teknologi Garis Gawang LONDON— CEO FA Premier League, Richard Scudamore, mengu n g k a p k a n , t e k n o l o g i g a r i s g awang akan mulai diperkenalkan di Premier League pada musim 2012-2013.

Inti dari sebuah pertandingan adalah soal mencetak gol.

M a s a l a h t e k n o l o g i g a r i s g awang terus menjadi perdebatan.

Sejumlah kalangan menginginkan teknologi tersebut diterapkan untuk mengurangi tingkat risiko sebuah tim dirugikan kesalahan wasit.

Salah satu momen pemicunya

adalah tidak disahkannya gol gelandang Inggris, Frank Lampard, ke gawang Jerman, pada Piala D u n i a 2 0 1 0 A f r i k a S e l a t a n . P adahal, dari tayangan ulang, terlihat bola sudah melewati garis g a w a n g s e b e l u m m e m a n t u l k eluar. Namun, belum lama ini, ide tersebut ditolak Presiden FIFA Sepp Blatter.

"Inti dari sebuah pertandingan adalah soal mencetak gol. Pemain mengeluarkan kekuatannya mencetak gol, penggemar berteriak serak mendesak tim mereka mencetak gol, karier manajer dan pemain dapat

didefinisikan oleh mereka," "Teknologi ini tersedia. Itu adalah keadilan yang penting dan Premir League akan memperkenalkan besok jika bisa. Kini, FIFA m e n g k o n s t r u k s i k a n n y a . K ami berharap pada musim 2012-13 adalah tujuan yang realistis menggunakan teknologi itu," papar Scudamore.Teknologi yang direkomendasikan banyak pihak adalah Hawk Eye, yang sudah dit erapkan di olahraga cricket dan tenis. Sistem yang dipakai Hawk Eye adalah kamera atau sensor di dalam bola.(kcm)

Muslera Resmi Gabung Galatasaray ISTANBUL — Galatasaray menegaskan Fernando Muslera resmi bergabung dari Lazio dan telah menandatangani kontrak berdurasi lima musim.

Dalam kontrak Muslera juga dibeberkan kiper Uruguay itu akan mendapat dua juta euro atau setara Rp24 Miliar per musim dari Galatasaray.

Tidak dijelaskan lebih lanjut mengenai kesepakatan transfer, termasuk fee yang dibayarkan Galatasaray ke Lazio untuk mendapatkan Muslera.

Ada pun Muslera saat ini masih berlaga di Copa America dan baru saja membawa Uruguay ke final setelah menundukkan Peru 2-0, kemarin. (glc)

Muslera

Fabregas.

Dengan bergabungnya Sanchez, jawara Liga Champions 2010/2011 ini bakal lebih hebat.

Bintang Barcelona Lionel Messi, sangat yakin pemain asal Chile itu akan melengkapi kualitas Barcelona di Liga Primer dan Liga Champions musim depan.

Sanchez sudah lama dikabarkan bakal merapat ke Blaugrana, kedua klub juga telah melakukan pertemuan dan negosiasi. Deal antara Barca dan Udinese diyakini bakal diumumkan usai Copa America 2011.

"Saya tahu Alexis Sanchez adalah pemain hebat," kata Messi seperti dilansir Gazzetta dello Sport. "Tak diragukan lagi ini adalah pembelian yang luar biasa dan menjadi tambahan kekuatan yang besar bagi kami (Barcelona)," Kontrak Sanchez di Udinese masih tersisa sampai tahun 2014, ia juga sempat dikabarkan

Petarung Indonesia Menangi MMA di Makau JAKARTA — Fransino Tirta mengharumkan nama Indonesia di kejuaraan Mixed Martial Arts (MMA) Legend Fighting Championship seri kelima yang digelar di Monaco. Dia berhasil mengalahkan Wu Cheng Jie dengan keputusan mutlak.

Legend Fighting Championship seri kelima digelar di City of Dreams, Makau pada 16 Juli lalu. Dalam event tersebut Fransisno harus berhadapan dengan petarung asal China, Wu Chengjie, di kelas bulu.

Dalam laga tersebut Fransino berhasil keluar sebagai pemenang. Tampil dominan di dua dari tiga ronde, pria kelahiran Maret 1981 itu menang 29-28, 30-27, dan 29-28. Demikian rilis yang diterima detikSport.

Di awal pertarungan Wu banyak menggunakan tendangan dan pergerakan kaki demi menjaga laga tetap dalam posisi berdiri. Namun Fransisno kemudian berhasil memaksanya melakukan pertarungan bawah, di mana dia membuktikan status sebagai salah satu petarung bawah terbaik di Asia.

Kondisi itu membuat Fransino tampil dominan di ronde pertama dan kedua. Memasuki ronde ketiga

Menurut ayah pemain berusia 14 tahun tersebut, Paik ll-Yeong, anaknya tersebut telah berada dalam akademi pemain muda Barcelona selama 16 bulan terakhir dan baru saja menandatangani perjanjian kontrak untuk memperpanjang masa tinggalnya di Barca.

Panjangnya kontrak yang diberikan oleh Barca kepada Baek ini menurut Manajer Bisnis EMG, Jeong In-Seong, menunjukkan potensi yang dimiliki oleh Baek. "Di usia muda, kontrak selama satu tahun merupakan hal yang standar," ujar Jeong yang juga pernah bermain di skuad U-16 Barca.

"Namun kontrak lima tahun menunjukkan bahwa Barcelona memiliki rencana besar untuk mengembangkan kemampuan Baek menjadi pemain untuk tim utama," lanjutnya.

Bakat Baek memang telah tercium sejak kecil, Baek yang mulai bermain sepak bola dalam usia enam tahun ini mulai mendapat perhatian ketika menginjak kelas empat Sekolah Dasar. Pada tahun 2009, para pakar olah raga Korea mulai menjulukinya sebagai "Anak Ajaib".

Dalam sebuah liga yang digelar setiap akhir pekan untuk anak usia kelas enam Sekolah Dasar, Baek berhasil mencetak 30 gol dari 18 pertandingan.

Tak berhenti disitu, Baek juga mulai men-

ciptakan rekor yang menawan, ketika mengikuti kompetisi remaja Hwaranggi Gyeongju, Baek berhasil mencetak 10 gol dalam enam pertandingan dan di akhir kompetisi Baek meraih gelar Most Valuable Player (MVP) atau gelar pemain terbaik.

Potensi Baek mulai tercium oleh Barcelona ketika Baek mengikuti turnamen U-14 yang mempertemukan Korea dan Cataluna.

Selanjutnya pada bulan Januari 2010, Baek dianugerahi penghargaan tahunan di dunia sepak bola Cha Bun ke-22 dan satu bulan kemudian Barca resmi memilikinya dengan menyodorkan kontrak untuk bermain di akademi Barca. Di akademi Barca sendiri Baek Seung Ho memakai nomer 10 nomer yang cukup keramat, karena nomer tersebut juga dipakai oleh bintang Barcelona, Lionel Messi.

"Saya akan terus bekerja keras sehingga saya dapat dikenal sebagai 'Messi dari Korea' di Barcelona," ujar Baek yang saat ini kembali ke Korea untuk menjalani liburannya.

Seperti diketahui, Lionel Messi adalah seorang pemain sepak bola profesional. Lahir dengan nama lengkap Luis Lionel Andres Messi pada tanggal 24 Juni 1987, di Rosario, Argentina. Messi memulai kariernya pada usia 8 tahun, ketika ia mulai bermain untuk Newell’s Old Boys, sebuah tim sepakbola di

Fransino Fransino mulai terlihat kelelahan, hal mana mampu dimanfaatkan oleh Wu untuk tampil lebih agresif.

Namun Fransino mampu meredam lawannya dan akhirnya menang dengan keputusan mutlak.

Kemenangan ini membuat Fransino berpeluang merebut sabuk juara. Pria yang menguasai gaya bertarung brazilian jiujitsu dan box-

ing itu akan menghadapi Mark Striegl (Filipina) pada tanggal 29 Oktober, di Legend Fighting Championship 6 di Macau.

Legend Fighting Championship merupakan sebuah event mixed martial arts alias tarung gaya bebas yang berbasis di Hong Kong. Event ini dikhususkan bagi para pertarung bebas se-Asia Pasific .(dtc)

ISL Masih Dapat Rapor Merah AFC JAKARTA — Anggota Executive Committee (Exco), Sihar Sitorus telah bertemu dengan CEO PT. Liga Indonesia, Djoko Driyono, untuk membahas nasib kompetisi Indonesia Super League (ISL) pada Rabu pagi tadi di gedung sekretariat PSSI Gelora Bung Karno. Menurutnya, kompetisi ISL masih mendapatkan rapor merah di mata AFC. Selain Djoko, pertemuan itu juga dihadiri oleh beberapa Anggota Exco PSSI lainnya seperti Tri Gustoro, Widodo Santoso, Toni Apriliani, dan La Nyala Mattaliti. Selain itu juga dihadiri Wakil Ketua Umum PSSI, Farid Rahman.

Menurut Sihar, nasib kompetisi ISL dan LPI masih belum jelas bahkan di mata AFC, kompetisi ISL masih memiliki rapor merah.”Fokus pembicaraan kami seputar PT. Liga dan rapor merah AFC,” ucap Sihar Sitorus, Rabu (20/7).

Selain itu, pertemuan tersebut juga kami membahas seputar PT Liga Indonesia. Seperti masalah organisasi dan bagaimana menjalankan kompetisi selama ini.

Barca Siap Lahirkan Messi Asia BARCELONA — Pemain belia Korea Selatan, Baek Seung Ho telah resmi menandatangani kontrak selama lima tahun dengan raksasa Spanyol, Barcelona.

itu dia memenangkan Torneo menjadi incaran Manchester City.

Clausura 2008. Penampilannya Alexis Alejandro Sanchez Sanchez atau lebih dikenal dengan cukup impresif saat berlaga di final Copa Revancha 2008. nama Alexis Sánchez (lahir Pada tanggal 22 Juli 2008, Tocopilla, 19 Desember 1988, umur akhirnya dia kembali ke Udinese 22 tahun) adalah seorang pemain di mana dia bisa bermain bersama sepakbola yang berasal dari Chili. mantan rekan-rekannya di South Pemain yang berjuluk El Nino American Youth Championship Maravilla (Bocah Ajaib) ini bermain untuk posisi sayap, depan 2007, Mauricio Isla dan Nicolas Corvetto. Pemain muda ini segera atau gelandang penyerang. menjadi favorit para pendukung Sánchez masuk dalan daftar 50 Udinese. remaja paling berpotensial di Pada usia 17 tahun, Sanchez dunia milik majalah World sudah memperkuat tim nasional Soccer.Sanchez memulai karir Chili. Debutnya terjadi saat profesionalnya bersama klub CD melawan New Zealand di Chili Cobreloa, salah satu klub pada tanggal 27 April 2006. sepakbola dari Chiie Primera Pemain ini juga dikenal División (Divisi Utama Liga Chili) sebagai penerus kejayaan Marcelo pada tahun 2005. Dia bermain Salas dan Ivan Zamorano sudah selama satu musim di klub CD datang. Dialah Alexis Sanchez.

Cobreloa sebelum akhirnya dibeli Berpostur mungil untuk ukuran oleh Udinese dengan harga US$3 Eropa, 168 cm. (rac/mar) juta atau setara Rp27 Miliar(asumsi US$1=Rp9 ribu) pada tahun 2006.

Nama : Alexis Alejandro Sanchez Pada 15 Agustus Tempat Lahir : Tocopilla, Chili Tanggal Lahir : 19-Des-88 2007, Alexis Sanchez Kebangsaan : Chili bergabung ke River Posisi : Striker Plate dengan status Klub : Udinese pinjaman. Bersama klub

kota kelahirannya, Rosario. Messi lebih kecil dari sebagian besar teman bermainnya. Messi lalu akhirnya didiagnosa oleh dokter menderita kekurangan hormon yang membatasi pertumbuhan tingginya.

Untuk mengobati penyakitnya tersebut Messi harus mengkonsumsi obat yang tidak murah harganya (sekitar £500 per bulan atau setara Rp7 juta) dan orangtua Messi tidak mampu membayar untuk itu. Jadi, pada usia 13 tahun, ketika Messi ditawari kesempatan untuk bermain untuk Barcelona dengan kesempatan biaya medis ditanggung oleh tim, keluarga Messi terbang melintasi Atlantik untuk pindah ke Spanyol.

Pendek dan cepat dengan gaya permainan keras, Messi segera dibandingkan dengan pemain sepak bola Argentina yang terkenal: Diego Maradona. Karir Messi menanjak cepat pada tim barcelona junior dan pada usia 16 tahun Messi telah membuat penampilan pertamanya untuk Barcelona. Dia mencatat rekor pada tanggal 1 Mei 2005 sebagai pemain termuda yang pernah mencetak gol untuk tim profesional. Pada tahun yang sama ia memimpin Argentina meraih gelar Piala Dunia U-20, dan mencetak goal pada adu penalti.

Dalam beberapa tahun terakhir Messi telah menjadi salah satu pemain sepakbola dengan gaji tertinggi di dunia yaitu mendapat kira-kira 18 juta USD atau setara Rp162 Miliar setahun. Dia membuat dirinya benarbenar pantas dibayar mahal oleh Barcelona

“Kami hanya meminta informasi terkini PT Liga Indonesia,” ujarnya.

Namun, pertemuan tersebut belum membahas masa depan kompetisi ISL dan LPI. Rencana-rencana yang sudah diprogramkan dan hal-hal penting yang masih tertunda, serta keuangan akan dibahas pada pertemuan berikutnya.

Hari ini (Kamis,red) rencananya Sihar dan Farid akan terbang ke markas AFC di Kuala Lumpur, Malaysia. Kedatangan itu akan membicarakan tentang hal-hal strategis mengenai kompetisi ke depan dan membahas rapor merah dari AFC.”Kami juga akan melaporkan kondisi terkini PSSI pasca Kongreslub. "Saat di AFC saya akan bertemu dengan bidang kompetisi Suzuki dan Liga," pungkasnya. (kcm)

karena telah berhasil membawa banyak keberhasilan, terutama pada tahun 2009 ketika merebut Liga Champions, La Liga, dan Gelar Klub Spanyol terbaik.

Pada tahun yang sama, setelah dua kali runner-up berturut-turut, ia berhasil meraih gelar sebagai Pemain Terbaik Dunia FIFA. Bahkan Maradona yang terkenal itu telah sesumbar tentang rekan senegaranya itu. “Aku melihat dia sebagai sangat mirip dengan saya,” kata pemain yang telah pensiun ini kepada BBC. “Dia seorang pemimpin dan menawarkan pelajaran dalam sepakbola indah Dia memiliki sesuatu yang berbeda untuk setiap pemain lain di dunia.” Di luar lapangan, Messi berhasil mendapat kewarganegaraan Uni Eropa pada tahun 2009.

Pada awal 2010, ia diangkat menjadi Duta oleh UNICEF dengan fokus pada memperjuangkan hakhak anakanak di seluruh dunia.

Nah, akankah Baek Seung Ho Baek bakal menjadi Messi dari Asia?

Patut kita tunggu. (bln/bbc/afp)

Seung Ho

CMYK

Kamis, 21 Juli 2011

24

KONSEP gong-gong yang ditampilkan Kepri menjadi ANTUSIASME masyarakat Aceh menyaksikan kegiatan STAND Kepri sangat diminati oleh pengunjung, atraksi perhatian khusus Dirjen Pemasaran Kementerian Kemilau Sumatera yang disejalankan dengan Visit TIM Promosi Disbudpar Kepri berikan informasi tentang bermain Golf, mencoba seafood gong-gong dan lain-lain. Kebudayaan dan Pariwisata Sapta Nirwandar.

Banda Aceh. potensi wisata di Kepri

Disbudpar Promosikan Pariwisata Unggulan Kepri

GUBERNUR Jawa Timur H. Soekarwo sangat terkesan dengan kemajuan pariwisata Kepulauan Riau.

DINAS Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Kepri mempromosikan pariwisata unggulan Provinsi Kepri pada tiga even berbeda.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk lebih memperkenalkan potensi pariwisata Kepri guna mendongkrak kunjungan wisatawan ke Kepri.

Kegiatan Majapahit Travel Fair (MTF) di Surabaya dengan tematik Kepri Adventure, yang dilaksanakan pada 19-22 Mei lalu dengan mengikutsertakan stakeholder, ada Batam View Hotel, Turi Beach, Bintan Agro dan lain-lain. Pada acara penutupan Provinsi Kepri mendapatkan Juara Harapan III kategori Stan Terbaik dari 103 stan yang terdiri dari 15 provinsi dan 88 pihak swasta, baik dalam maupun luar negeri.

Kegiatan Pameran yang kedua adalah Gebyar Wisata Budaya Nu-

PERWAKILAN Gubernur NAD membuka resmi Kemilau Sumatera.

PARA pengunjung sangat antusias mencari informasi tentang pariwisata Kepri.

CMYK

santara yang dilaksanakan di Jakarta di JCC ( Jakarta Conventional Centre) pada tanggal 26-29 Mei 2011 dengan tematik gong-gong. Pada kegiatan pameran ini dari Provinsi Kepri menampilkan Replika 2 (dua) buah gonggong raksasa pada desain stan, sangat unik dan menarik tampilan gonggong tersebut.

Disbudpar juga mengikuti kegiatan Kemilau Sumatera 2011 yang diikuti 130 peserta yang berasal dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dalam dan luar negeri. Pada Kemilau Sumatera 2011 ini Provinsi Kepulauan Riau mengusung tema Kepri Heritage.

Konsep dan tema ini ditampilkan mengingat latar belakang dan kesamaan historis antara Aceh dan Kepri.

NARASI : DARUL QUTNI FOTO : DISBUDPAR

KADISBUDPAR Kepri Guntur Sakti dan tim pada acara Gebyar Wisata dan Budaya Nusantara di Jakarta.

ANGGOTA Komisi II DPRD Kepri didampingi Kadisbudpar Kepri Guntur Sakti tinjau pelaksanaan kegiatan Majapahit Travel Fair 2011 di Surabaya.