HaluanKepri 21Jun11

Page 1

CMYK

TERBIT SEJAK 19 4 8

Selasa, 21 Juni 2011 - 19 Rajab 1432 H Edisi 3596

Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos Kirim

www.haluankepri.com

TUNDRA-CECEP/HALUAN KEPRI

KAPAL KARAM — Kapal kargo MV Al-Rawdah yang sarat muatan kandas di perairan Pulau Sambu, Senin (20/6). Sementara pesawat Batavia Airlines mengalami pecah ban sesaat setelah mendarat di Bandara Hang Nadim kemarin pagi (foto kanan).

Pesawat Pecah Ban, Kapal Kargo Kandas BA TAM — Ban sebelah kanan belakang pesawat Batavia Airlines BAT jenis Boeing 737-200 pecah sesaat setelah mendarat di Bandar Udara (Bandara) Internasional Hang Nadim, Batam, Senin (20/6) pagi. Beberapa jam sebelumnya, sebuah kapal kargo asing sarat muatan kandas di perairan Pulau Sambu, Kecamatan Belakangpadang.

Jadwal Shalat

Pesawat Batavia Airlines tersebut terbang dari Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Jawa Timur dengan

mengangkut 168 penumpang. Seluruh penumpang dan kru pesawat bernomor penerbangan Y6-536 itu selamat.

Humas Bandara Hang Nadim Hendrawan mengatakan pesawat mengalami pecah ban saat hendak membelok ke tempat parkir (apron) seusai mendarat. Akibatnya, seluruh penumpang yang berjumlah 168 orang harus diturunkan di runway dan dijemput dengan menggunakan bus menuju terminal kedatangan penumpang. Saat peristiwa terjadi, salah sePesawat Pecah

hal.7

Batam dan Sekitarnya Subuh 04.39

Dzuhur

Ashar

12.04

15.23

Magrib

Isya’

18.09

19.19

Atiqah Hasiholan

Hidung Bawa Hoki AKTRIS Atiqah Hasiholan dikenal memiliki wajah yang cantik dan tubuh langsing. Namun siapa sangka, hidung Atiqah sering dibilang mirip bakso. Meski demikian, Atiqah mengaku tidak memiliki rencana melakukan operasi plastik untuk mengubah hidungnya. "Alhamdulillah belum ada rencana (operasi plastik).Tetapi kalau mau dioperasi plastik nih hidung rada bulet. Tapi kata orang hoki. Hidung Bawa

hal.7 KAPANLAGI.COM

Kematian Anggota Kompi C Yonif 134 Natuna

Danki dan 15 Anggotanya Dibawa ke Medan TANJUNGPINANG — Komandan Kompi (Danki) C Batalyon Infanteri (Yonif) 134/Tuah Sakti Natuna Letnan Satu (Lettu) IJ saat ini sedang menjalani pemeriksaan intensif di Markas Detasemen Polisi Militer (Denpom) Kodam

I/Bukit Barisan di Medan terkait kematian anggotanya, Prajurit Dua (Prada) Agi Opan Efendi. 15 anggota IJ yang diduga ikut melakukan tindakan kekerasan terhadap Agi Opan hingga anggota Kompi C Yonif 134/Tuah Sakti

Natuna itu meninggal dunia juga akan diterbangkan ke Medan pada Selasa (21/6) ini untuk diperiksa Denpom. Demikian disampaikan Komandan

Danki dan

hal.7

Wagub Sumbar Kunjungi Haluan Kepri

Bangunan Khas Minang Menunjang Pariwisata Sumatera Barat BA TAM — Bangunan khas MiBAT nangkabau memiliki ciri khas tersendiri sebagai bagian dari keberagaman budaya Nusantara. Ini sangat menunjang dunia kepariwisataan di Sumatera Barat (Sumbar). Demikian disampaikan Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim saat bersama Bangunan Khas

hal.7

CECEP/HALUAN KEPRI

WAGUB Sumbar Marlis Rahman (tengah) berdialog dengan Pemimpin Perusahaan Haluan Kepri Sofialdi (dua kiri) dan jajaran redaksi lainnya, Senin (20/6).

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

TUNDRA/HALUAN KEPRI

PETINJU Kepri Rionaldo Butar-butar menyulutkan api ke kaldron saat pembukaan Porwil Sumatera VIII di Stadion Tumenggung Abdul Djamal, Mukakuning, Senin (20/6).

854 Atlet Ikut Porwil Sumatera BATAM — Gubernur Kepri HM Sani secara resmi membuka Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera VIII tahun 2011 di Stadion Tumenggung Abdul Djamal, Mukakuning, Batam, Senin (20/6) petang. Porwil yang akan berlangsung hingga 26 Juni 2011 itu diikuti 854 atlet putra/putri dari seluruh provinsi se-Sumatera, minus Provinsi Riau. 854 Atlet

hal.7

RI Kecam Arab Saudi JAKARTA — Menteri Luar Negeri (Menlu) Marty Natalegawa kecewa dengan Pemerintah Arab Saudi yang tertutup dan tidak menginformasikan eksekusi mati dengan cara dipancung terhadap Ruyati binti Satubi (54) pada 18 Juni lalu. Pemerintah secara resmi melayangkan nota RI Kecam

hal.7


L U A R N E G E R I

2 Selasa, 21 Juni 2011

50 Dokter Bantu Kelahiran Bayi Kembar 6 Warga AS - Inggris Selundupkan Uang ke Somalia MOGADISHU — Tiga orang warga negara Inggris dan seorang warga Amerika Serikat (AS), terpaksa mendekam di penjara setelah kedapatan menyelundupkan uang ke Somalia untuk membayar tebusan kepada perompak. Matthew Brown, Andrew Oaks dan Alex James ditangkap bulan lalu setelah terbang ke Bandara Mogadishu dengan membawa uang sebesar USD3,6 juta atau sekira Rp30,8 miliar (Rp8.575 per USD). Uang itu rencananya akan dibayarkan kepada kelompok perompak, untuk membebaskan dua kapal. Kapal yang hendak mereka tebus yakni MV Suez dan MV Yuan Xiang dibajak pihak perompak tahun lalu. Kapal tersebut sudah dibebaskan pada awal bulan ini. Demikian diberitakan Reuters, Senin (20/6). Brown diketahui divonis 10 tahun atas aksinya. Sementara dua orang lainnya dipenjara 15 tahun, karena membawa uang tebusan itu. Ketiganya adalah mantan anggota Militer Inggris. Mereka saat ini bekerja untuk pihak keamanan swasta di Nairobi bernama Salama Fikira. Mereka didakwa membawa uang masuk ke dalam Somalia tanpa membawa surat-surat lengkap. Uang itu memang dipastikan untuk membayar uang tebusan. (oke)

PRT di Singapura Akan Diliburkan 4 Hari Perbulan SINGAPURA — Di tengah maraknya pemberitaan miris mengenai para pembantu rumah tangga (PRT ) di luar negeri, Singapura justru memberikan kebijakan yang memberikan angin segar. Pemerintah Singapura kini tengah mempertimbangkan memberikan libur kepada pembantu rumah tangga sekali dalam seminggu. Menteri Negara Pengembangan Komunitas, Pemuda dan Olahraga Halimah Yacob mengatakan bahwa dengan memberika libur sehari akan membuat permasalahan seperti stres dan kelebihan bekerja yang tengah dihadapi para pembantu rumah tangga akan berkurang. "Seperti layaknya pekerja lain yang menikmati libur sehari, pembantu rumah tangga juga, membutuhkan istirahat dan tidak diperbolehkan bekerja berlebihan yang dapat menyebabkan kesehatannya terganggu," ujarnya seperti dilansir Straits Times, Senin (20/6). Dia mengomentari perundangan yang baru saja disetujui pada pertemuan Organisasi Buruh Internasional di Jenewa minggu lalu yang memberikan perlindungan terhadap para pekerja terhadap eksploitasi. Singapura sendiri sebenarnya merupakan salah satu dari 63 negara yang abstain dalam voting yang dilakukan dalam pertemuan tersebut. Menteri Pemberdayaan Manusia Singapura mengatakan bahwa negaranya akan menandatangani undang-undang baru tersebut apabila memang bisa diterapkan di negaranya. Dia juga akan meninjau kembali hak dan kewajiban bagi para pekerja. (oke)

Filipina Bebaskan Warga dari Vonis Mati MANILA — Bicara tentang ancaman hukuman mati di Arab Saudi, pekerja asal Filipina berikut ini lebih beruntung dari rekan sejawat asal Indonesia, yang nyawanya berakhir setelah dipancung akhir pekan lalu. Dalam kurun enam bulan, tiga pekerja Filipina berhasil dicegah dari aksi eksekutor berkat upaya tanpa henti pemerintahnya dalam membujuk otoritas Saudi. Mereka bahkan bisa bebas dari penjara setelah menerima pengampunan Raja Arab Saudi. Menurut stasiun berita ABS-CBN News, terakhir kali seorang terpidana mati asal Filipina yang dibebaskan dari penjara terjadi pada 17 April 2011. Ini tiga bulan sebelum seorang TKI bernama Ruyati binti Satubi (54 tahun) dihukum mati. Pembebasan pekerja asal Filipina dari penjara itu diumumkan Departemen Luar Negeri Filipina, 18 April 2011. "Dia tengah dalam perjalanan pulang, yang difasilitasi Kedutaan Besar [Kedubes] Filipina di Riyadh," ujar Deplu Filipina, yang tidak menyebut identitas warganya itu. Berbeda dengan Ruyati, yang terjerat kasus pembunuhan, pekerja Filipina ini bersalah membawa shabu ke Saudi. Di negeri itu, kejahatan narkotika memiliki bobot hukuman yang sama dengan pembunuhan, yaitu vonis mati. (vvn)

JADWAL

PENERBANGAN

BANDARA HANG NADIM

AMERIKA Serikat (AS) tengah ramai merayakan Hari Ayah. Namun di tengah hari perayaan tersebut, seorang perempuan berjuang segenap jiwa untuk bisa melahirkan bayi kembar enam.

Enam bayi ini adalah anak dari Heather dan Mitchell Carroll di Rumah Sakit Brookwood di Birmingham, Alabama. Lebih dari 50 dokter membantu kelahiran dari enam bayi pada Sabtu 18 Juni lalu. Lima bayi perempuan dan seorang bayi laki-laki lahir dalam keadaan prematur, karena masa kandungannya hanya tercatat 28 minggu. Ibu dan keenam anak tersebut saat ini diketahui dalam keadaan stabil. Demikian diberitakan Associated Press, Jumat (20/6) lalu.

Sebelumnya AS juga pernah dihebokan kelahiran bayi kembar dengan jumlah lebih dari dua. Januari 2009, Nadya Suleiman menggemparkan AS dengan melahirkan bayi kembar delapan. Namun bayi tersebut lahir dari proses bayi tabung. Hal ini mengundang kontroversi dari masyarakat. Mereka mengecam Suleiman yang menggunakan proses bayi tabung untuk menambah anaknya menjadi delapan orang. Nadya diketahui terlalu terobsesi dengan donor sperma yang menyusul kegagalan

dirinya bersama suaminya untuk mendapatkan anak. Setelah berpisah dengan suaminya, Nadya memulai petualangan membuat bayi tabung. Bayi tabung pertamanya lahir tahun 2001, sejak itu hampir tiap tahun dia melahirkan bayi dengan cara bayi tabung hingga berjumlah 6 anak. Nadya senang melahirkan anak, tapi tidak mampu membiayai hidup anak-anaknya. Menurut laporan Nadya masih memiliki 29 embrio beku yang dapat digunakan sewaktu-waktu. (oke)

Cari Dana dengan Aksi Penculikan

Al Qaeda Pakai Cara Baru WASHINGTON — Setelah tewasnya Osama bin Laden, kelompok Al Qaeda diyakini mengalami kesulitan sumber pendanaan. Terlebih lagi, pengawasan pemerintah berbagai negara terhadap sumber-sumber uang Al Qaeda semakin diperketat. "Jelas mereka tengah mengalami kesulitan keuangan," kata anggota parlemen Amerika, C. A. Dutch Ruppersberger sebagaimana dikutip foxnews.com. Akibatnya, jaringan Al Qaeda kini mulai merubah pola pencarian dana untuk membiayai operasi mereka. Al Qaeda, kini mengandalkan penculikan dengan meminta tebusan sebagai modus baru mencari dana. "Kami melihat donatur mereka kurang bisa diandalkan dan mereka berubah pada penculikan sebagai cara untuk menjaga agar uang tetap masuk," kata Dutch Ruppersberger. Para ahli dari Pusat Kontraterorisme Nasional CIA, Departemen Keuangan, FBI, dan militer Amerika mencoba untuk mempelajari sumber dana Al Qaeda dan dampak kematian O s a m a t e r h a d a p m a s a d e p a n k e u a n g a n k elompok ini. Mereka berharap bisa mengidentifikasi donatur penting Al Qaeda, terutama tokoh-tokoh kaya di Teluk Persia yang pernah bertemu Osama saat berjuang di Afghanistan melawan Soviet di akhir 1980-an. Pejabat Departemen Keuangan yang berada di bawah intelijen keuangan dan terorisme, David Cohen mengatakan Amerika fokus untuk mengganggu aliran dana dari para donor ke Al Qaeda. "Pendukung Al Qaeda harus bertanya-tanya apakah identitas mereka telah terungkap," kata Cohen. Analis juga memeriksa file-file yang disita dari Osama bin Laden. Mereka berharap menemukan rekening bank, kartu kredit atau pembukuan yang menggambarkan keuangan jaringan Al Qaeda yang dikenal memiliki akuntansi yang ketat. Penculikan dengan meminta tebusan dinilai sebagai alternatif yang bagus untuk mendapatkan dana operasi Al Qaeda, misalnya di Magreb, cabang mereka di Afrika Utara. Mereka menggunakan penculikan untuk mencari dana. Hasilnya, mereka menjadi pemasok besar dana ke Al Qaeda. Diplomat Kanada, turis Italia, pedagang Aljazair telah diculik. Hasilnya, mereka mampu meraup US$2 juta per sandera.(vvn)

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

PEKANBARU SURABAYA NATUNA JAKARTA MEDAN JAKARTA PEKANBARU PKL PINANG JAKARTA PEKANBARU MEDAN SURABAYA PALEMBANG JAKARTA JAKARTA

08.55 09.00 09.10 09.20 10.55 11.40 12.50 12.50 13.10 13.45 14.35 14.55 15.45 15.30 18.30

MINGGU,SELASA,RABU,JUM’AT SETIAP HARI SENIN,KAMIS,SABTU SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SENIN,KAMIS,SABTU SELASA SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

TUJUAN

DAYLIFE

PROTES PRESIDEN — Ribuan pengungsi Suriah berkumpul untuk memprotes Presiden Suriah Bashar al-Assad di kamp Bulan Sabit Merah Turki di distrik Yayladagi kota Hatay Turki, dua kilometer dari perbatasan Suriah, Senin (20/6).

10.000 Pengungsi Suriah Padati Turki TURKI— Hampir 10.000 warga Suriah mengungsi ke Turki untuk menghindari kekerasan akibat konflik di negara mereka, kantor berita Turki Anadolu, Senin (20/6). Seorang pejabat mengatakan, 9.700 pengungsi tak bernama telah berusaha mendapatkan keamanan di Turki. Pengungsi Suriah ditampung di tenda-tenda yang didirikan di kota-kota perbatasan di provinsi selatan Hatay Turki. Para pejabat Turki mengatakan pihaknya sedang mempersiapkan untuk mengirimkan makanan, air bersih, dan bantuan kemanusiaan lain bagi ribuan warga yang terdampar di sisi Suriah itu. Rencana itu diumumkan oleh

Menteri Luar Negeri Turki Ahmet Davutoglu setelah ia bertemu dengan seorang utusan yang dikirim oleh Presiden Assad, menurut laporan baru. "Kami telah mengambil tindakan pencegahan dan bantuan kemanusiaan akan diberikan kepada sekitar 10.000 orang yang menunggu di sisi perbatasan Suriah," kata Davutoglu. ekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) Ban Ki-moon, Kamis (16/6) lalu menyerukan penghentian kekerasan di Suriah. Krisis politik yang telah berlangsung selama tiga bulan di Suriah, menurut para aktivis hak asasi manusia, telah menewaskan

1.400 orang di tengah tiga bulan. Para demonstran menyerukan reformasi pemerintah dan pengunduran diri Presiden Bashar alAssad. Para aktivis oposisi Suriah telah membentuk Dewan Nasional guna mempercepat perjuangan untuk menjatuhkan rezim Presiden Bashar al-Assad. "Kami mengumumkan pembentukan Dewan Nasional untuk memimpin revolusi Suriah, yang terdiri atas semua masyarakat dan para wakil kekuatan politik nasional di dalam dan di luar Suriah," kata sebuah kelompok pembangkang, termasuk juru bicara mereka Jamil Saib, mengumumkan, Minggu (19/6). (kcm)

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SELASA,KAMIS MINGGU SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SENIN,RABU,JUM’AT.SABTU

JAKARTA JAKARTA JAKARTA

08.15 13.40 19.15

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

SUBANG

MALAYSIA

10.40 10.40

SENIN,RABU,JUM’AT,MINGGU SENIN,RABU,JUM’AT,MINGGU

PEKANBARU MEDAN LAMPUNG PALEMBANG JOGJAKARTA SURABAYA PONTIANAK

19.25 14.05 18.50 10.20 10.15 13.00 13.00 14.00 16.40 13.00

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

SURABAYA

14.20

SETIAP HARI

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

JAKARTA JAKARTA MEDAN JAMBI

13.20 18.20 14.25 10.35

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

NATUNA

09.10

SENIN,KAMIS,SABTU

JAKARTA

BANDUNG

20.00

KETERANGAN SETIAP HARI


CMYK

Selasa, 21 Juni 2011

KATA Sambutan dari Kasatpol PP kabupaten Kepulauan Anambas,Budi Setiawan. SSTP

KATA Sambutan dari Ketua Pelaksana KATA Sambutan dari Kasubdit Pengamanan Diklat, M. Rahadian Tara Aset & Instalasi OB, Gunadi

MASTER of Ceremony (MC) Norrahmah

3

PEMBACAAN Do'a Oleh Ustadz H. Junaid

INSPEKTUR Upacara, Tamu Undangan dan peserta Diklat menyanyikan lagu Indonesia Raya

Diklat Satpol PP Anambas BATAM CENTRE — Meningkatkan profesionalisme sumber daya aparatur, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas menggelar Pendidikan dan Latihan (Diklat) anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Diklat dilaksanakan di Batam, 20 Juni-9 Juli 2011 dengan instruktur dan pemateri dari Polda Kepri dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran (PBK) Batam. Kegiatan Diklat dibuka secara resmi oleh Kepala Satpol PP Kabupaten Kepulauan Anambas, Budi Setiawan di Asrama Haji Batam Centre, Senin (20/6). Ditandai dengan penyematan PIN kepada perwakilan peserta, Syafarudin dan M. Riduan Tara. Keberadaan Satpol PP, menurut Budi memiliki peran penting dalam membantu program pembangunan pemerintah di daerah. Terutama dalam mengawal peraturan daerah yang terkadang menimbulkan benturan di masyarakat. "Satpol PP harus memiliki komitmen yang tinggi sebagai perangkat pemerintah daerah dalam memelihara ketentraman dan ketertiban umum serta menegakkan peraturan daerah. Sebagaimana diamanatkan dalam undang-undang nomor 32 tahun 2004," ujarnya. Narasi : Zaki Foto : Faisal PENYEMATAN secara simbolis tanda peserta Diklat oleh Kasatpol PP KKA, Budi Setiawan. SSTP

LAPORAN Komandan Upacara kepada Inspektur Upacara

PENYEMATAN secara simbolis tanda peserta Diklat oleh Kasatpol PP KKA, Budi Setiawan. SSTP

PESERTA Diklat antusias mendengarkan penjelasan dari Kasubdit Pengamanan Aset & Instalasi OB, Gunadi

PESERTA Diklat Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Kepulauan Anambas

CMYK

PESERTA Diklat Menikmati hidangan


POLITIK

4 Selasa, 21 Juni 2011

Partai Persatuan Nasional Dideklarasikan JAKARTA — Partai Persatuan Nasional (PPN) resmi dideklarasikan, di Hotel Merlynn Park, Jakarta, Senin (20/ 6). PPD merupakan partai yang didirikan oleh tokohtokoh dari 12 parpol yang tidak berhasil mendapatkan kursi di DPR pada pemilu lalu. Menurut salah satu tokoh pendiri PPD, Eros Djarot, partai ini didirikan salah satu tujuannya adalah agar bisa lulus dari syarat verifikasi parpol yang diatur dalam UU No 2/2011 tentang Parpol. " Jadi kalau PT 5 persen kami juga siap. Karena gabungan ini saja sudah lebih dari 5 persen," ucap Eros Djarot, Senin (20/6). Eros menjelaskan 12 tokoh yang bergabung adalah Oesman Sapta (Partai Persatuan Daerah), Japto Soerjosoemarno (Partai Patriot), Roy BB Janis (Partai Demokrasi Pembaruan), Sukarlan (Partai Penegak Demokrasi Indonesia). Kemudian, Sulistyanto (Partai Pelopor), Imam Addaruqutni (Partai Matahari Bangsa), Roy Kening (Partai Kasih Demokrasi Indonesia), Budianto (Partai Indonesia Sejahtera), Dandoeng HS (Partai Pemuda Indonesia), Rambe Marojahan (Partai Kedaulatan), dan Hasanudin (Partai Merdeka). Eros juga menepis kekhawatiran jika PPN bisa berumur singkat karena banyaknya unsur parpol yang ada di dalam partai ini. "Kan yang bergabung bukan partai, yang bergabung itu tokoh-tokoh partai. Ini karena di antara kami ada hubungan kebatinan kesamaan pandang ke depan," ucapnya. Menurut Eros, partai ini sekaligus akan memberikan contoh ke pada masyarakat untuk bersatu. "Karena kesadaran kita tidak bisa menyejahterahkan rakyat kalau tidak bersatu, maka kita bersatu," katanya. (inc)

Partai Nasdem Sampai ke Desa BOGOR — Partai Nasdem masuk desa. Setelah sosialisasi di tingkat kecamatan di seluruh Indonesia, Partai Nasdem mulai menyosialisasikan keberadaannya di tingkat desa dan untuk pertamakalinya dilakukan di Bogor, Jabar, Senin (20/6). "Di tingkat kecamatan, target sudah hampir 100 persen. Saat ini sudah 6.700 kecamatan di seluruh Indonesia. 80 persen sudah, tinggal ke KemenKum dan HAM, nunggu 20 persen lagi," kata Ketua Umum DPP Partai Nasdem Patrice Rio Capella. Untuk desa, lanjutnya, ini baru dimulai. Acara Sosialisasi Rekruitmen Keanggotaan Partai Nasdem yang diikuti 47 dewan pimpinan cabang (DPC) tersebut berlangsung di villa Tjokro, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Puncak, Kabupaten Bogor. Menurut Patrice, sosialisasi di tingkat desa baru dimulai, karena memang sebuah lanjutan. "Desa itu lanjutan dan lebih pada tingkat konsolidasi partai ini. Hal ini agar di setiap pelosok Partai Nasdem sudah hadir," katanya. Patrice menyebutkan targetnya, di pulau Jawa, diharapkan sosialisasi di tingkat desa sudah bisa selesai pada bulan depan. Untuk latar belakang memben-

tuk tingkat desa, katanya, untuk mencari keanggotaan sebanyak 10 juta di mana targetnya bulan Maret pada tahun 2012 tercapai. "Untuk sebuah partai kita butuh sebuah mesin politik pada level bawah dan desa ini mesin untuk partai ini. Kalau tidak ada poros di tingkat desa, tidak mungkin mencapai 10 juta," paparnya. Tujuan 10 juta bisa dicapai karena, bisa jadi modal dan semangat partai ini untuk 2014. "Harus ada tekad dari para pengurus, kader untuk merekrut sebanyak mungkin hingga tahun depan. Dan dua tahun setelah 2012, kita bangun lagi untuk lebih kuat. Kenapa harus kuat, itu karena bisa mampu menang. Nasdem bukan didesaign atau bukan partai yang lolos untuk pemilu 2014, tapi misinya membawa retorasi." Untuk harapan lanjutnya, Nasdem dapat diterima di mana pun. "Tapi kita yakin, karena kepengurusan saja hanya butuh 3 bulan dan itu sudah final," jelasnya. Kedua, ada haparan Nasdem ini akan jadi parati besar. "Ada satu yang kami tangkap, aspirasi dari masyarakat sudah lelah dengan situasi politik yang penuh kemunapikan dan tidak memberikan harapan pada rakyat," ujarnya.(mio)

Banyak Modus Suap Masuk KPU

I Gusti Putu Artha DENPASAR — Modus penyuapan terhadap anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat ternyata dilakukan dengan berbagai cara. Upaya penyuapan tersebut umumnya datang dari caleg mulai dari pusat hingga daerah, suap dari pemilu kada atau dari calon kepala daerah baik bupati maupun gubernur. Hal itu diungkapkan anggota KPU Putu Artha saat ditemui di Renon Denpasar, Senin (20/6). "Upaya suap atau mencoba menyuap KPU tersebut hampir datang setiap hari dan nilainya di atas Rp1 miliar. Bila ada anggota KPU yang

tidak tahan godaan, habislah KPU tersebut, karena ia menjadi tidak independen dan banyak intervensi yang akan masuk. Namun, hingga saat ini, saya selalu menolaknya. Saya tidak tahu dengan teman-teman lainnya di KPU," ujarnya. Modus upaya percobaan penyuapan tersebut sangat beragam. Ada yang berkoordinasi melalui telepon atau SMS. Ada yang mendatangi langsung dengan orang yang bersangkutan, ada yang menyuruh utusan, dan ada yang meminta nomor rekening untuk ditransfer langsung. Angkanya sangat fantastis minimal Rp5 miliar untuk satu orang anggota KPU. Permintaanya juga bermacam-macam. Ada yang ingin mengganti pasal penjelasan atau penafsiran pemilihan umum, ada yang ingin menaikkan perolehan suara, ada yang menginginkan agar lawan politiknya dijegal dengan perangkat UU yang ada sekalipun dipaksakan sedemikian rupa. Menurut Putu, ada anggota yang langsung menolak, tidak ingin bertemu, tidak ingin menerima telepon. Tetapi, ada juga anggota yang menerima untuk bertemu tetapi pada akhirnya menolaknya juga. Ia mengaku belum mengetahui secara pasti selama ini apakah ada

anggota KPU yang menerima tawaran yang menggiurkan tersebut. Ia sendiri mengaku pernah menerima uang satu kantong plastik berwarna hitam yang dikiranya (makanan) coklat. Setelah dibuka, ternyata semuanya uang lembaran Rp100 ribu. Ada juga seorang gubernur yang mau transfer Rp20 miliar dan 200 unit sepeda motor. Namun, semuanya ditolak. Kejahatan Berat Menurut Putu, jika benar terjadi manipulasi suara yang dilakukan oleh Andi Nurpati ketika masih menjabat Komisioner KPU, adalah bentuk kejahatan konstitusi berat. Karena itu, masalah ini pun mendapat perhatian serius oleh penegak hukum. "Bayangkan orang yang dengan susah kampanye selama lima tahun kemudian suaranya hilang akibat dimanipulasi. Dalam UU Pemilu, kejahatan itu ditambah sepertiga hukumannya," katanya. Putu Artha mengaku geram pascaMahkamah Konstitusi membuka kasus tersebut yang benar-benar tidak menguntungkan bagi KPU sebagai lembaga yang seharusnya memberi contoh bagi penyelenggaraan proses demokrasi yang baik. (vvn)

PAN Siap Pasang Badan Bela Wa Ode JAKARTA — Ketua Dewan Pengurus Pusat Partai Amanat Nasional (PAN), Bima Arya Sugiharto, menyatakan siap membela habis-habisan Wa Ode Nurhayati, anggota Dewan dari partai berlambang matahari biru. Kader PAN itu kini tengah menunggu penjatuhan sanksi dari Badan Kehormatan DPR akibat keberaniannya membocorkan dugaan adanya mafia anggaran di DPR. Ia dinilai melanggar kode etik DPR mengenai transparansi keuangan DPR. "DPP dan Fraksi siap memberikan dukungan politik secara penuh kepadanya (Wa Ode)," ujarnya, saat dihubungi Senin, (20/6). Menurutnya, apa yang telah dilakukan Wa Ode tidak ada yang salah mengenai dugaan pola mafia anggaran di Senayan. "Tidak melanggar kode etik," ujarnya. Namun, karena ketakutan dengan pola yang terjadi, petinggi di

Senayan itu ramai-ramai mengalihkan isu untuk mengadili Wa Ode. "Jangan mengalihkan isulah," ujarnya. Dalam beberapa pertemuan internal partai, Wa Ode telah menjelaskan mengenai semua tuduhan yang dialamatkan kepadanya, termasuk mengenai dugaan adanya mafia anggaran yang dibicarakannya saat menjadi salah seorang narasumber di salah satu stasiun televisi. "Semuanya sudah jelas, dia tidak bersalah," ujar Arya. "Dia bersumpah, kalau seumpanya terbukti bersalah dia akan mundur."tambahnya. Arya menilai, upaya mengadili termasuk tuduhan terhadap Wa Ode yang ikut terlibat dalam mafia anggaran hanya dilakukan segelintir elite Senayan yang merasa ketakutan terbongkar dengan penjelasan kader PAN itu. "Itu dimainkan segelintir orang untuk menjatuhkan Wa Ode," ujarnya.

ANTAR A

PARTAI NASDEM — Ketua Umum Partai Nasdem Patrice Rio Capella (tengah) didampingi pengurus Partai Nasdem memberikan pengarahan dalam temu kader dan Sosialisasi Percepatan Rekruitmen Keanggotaan Partai Nasdem di kawasan Puncak, Bogor, Jabar, Senin (20/6). Kegiatan tersebut sebagai langkah awal memperluas keanggotaan Partai Nasdem untuk memperoleh target suara 25 persen pada pemilu 2014.

Tidak Ada yang Menonjol

Peluang Cawako Sama ANJUNGPINANG ANG — Bursa calon walikota dan TANJUNGPIN wakil walikota menjelang pemilihan walikota Tanjungpinang mendatang terus menghangat dan semakin ramai diperbincangkan. Mulai dari cawako yang maju lewat partai politik maupun cawako yang maju melalui jalur Independen. mempunyai pePengamat poliluang yang sama, tik di Kepri yang jukarena diantara mega Rektor Stisipol reka tidak ada yang Raja Ali Haji Tanmenonjol. jungpinang, Zamza" Pemilihan Kemi A Karim memperpala Daerah, termakirakan jumlah tosuk Pilwako Tankoh yang berniat maju dalam pemijungpinang adalah lihan walikota dan ajang pememilihan wakil walikota Tanfigur, baik yang berjungpinang mendaasal dari indepentang bakal lebih ba- Zamzami den maupun partai nyak dibandingkan politik. Mereka yapilwako 2007 lalu. Apalagi ng menonjol ketokohannya sekarang peluang cawako ma- akan menjadi pemenang nanju melalui jalur independen tinya. Tapi kita menilai peluang saat ini masih berimterbuka lebar. Menurut Zamzami, cawako bang, karena belum terlihat yang maju melalui parpol mau- yang betul-betul menonjol,” pun melalui jalur independen kata Zamzami A Karim.

Karena itu, kata Zamzami, setiap cawako, baik yang maju melalui jalur parpol maupun dari independen harus menghadirkan calon terbaik bagi masyarakat. Karena, partai semata bukanlah jaminan bagi masyarakat untuk memilih, karena figur lebih menentukan. Terkait kemunculan sejumlah partai baru yang siap bertarung pada Pemilu 2014 Zamzami menilai, sepertinya termotivasi akan keinginan sebuah perubahan. Namun sejauh mana partai baru tersebut nantinya bisa bertahan maka seleksi alamlah yang akan berlaku dan menyeleksi dengan sendirinya. "Kemunculan partai baru kebanyakan berasal dari sebuah rasa ketidakpuasan terhadap partai yang ada. Karena itu jika partai baru mampu meraih masa yang banyak dan bisa eksis maka yang menentukan nantinya adalah seleksi alam. Bagaimana partai tersebut bisa bertahan," tandas Zamzami.(rul)

Jelang Muktamar PPP

30 DPW Siap Dukung Suryadharma Ali

Wa Ode Nurhayati, menjadi seorang pengungkap dugaan mafia anggaran di Dewan. Dalam sebuah wawancara di stasiun televisi, ia membenarkan adanya "penjahat" yang memainkan percaloan anggaran bagi daerah di gedung terhormat DPR. Namun, sayang, bocoran ini bukannya direspon petinggi DPR untuk mengungkap siapa pihak yang bermain, tapi malah berbuah simalakama buat Wa Ode. Ketua DPR Marzukie Alie tidak terima dengan penjelasan Wa Ode. Ia pun sebagai petinggi di Senayan mengancam memberikan sanksi. Meski sudah ada pertemuan dengan pihak wistle blower itu, Marzuki berkukuh akan memberikan sanksi. Badan Anggaran DPR tak mau ketinggalan. Mereka ramai-ramai mencari kesalahan politisi wanita dari PAN ini hingga berujung rencana pemberian sanksi. (tif)

JAKARTA — Dukungan dari pengurus wilayah dan pengurus cabang Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dari seluruh Indonesia terhadap Suryadharma Ali untuk melanjutkan kepempinannya sebagai ketua umum selama lima tahun ke depan terus mengalir. Siaran pers dari Tim Sukses Suryadharma Ali yang diterima, Minggu (19/6) menyebutkan, dari 30 provinsi yang telah dikunjungi Suryadharma Ali menjelang pelaksanaan Muktamar VII PPP di Bandung, 3-7 Juli 2011, seluruhnya menyatakan dukungan untuk menetapkan kembali Suryadharma Ali sebagai Ketua Umum PPP periode 2011-2016. Sekretaris Tim Sukses Suryadharma Ali, Muhammad Romahurmuziy menjelaskan, provinsi ke-30 yang dikunjungi Suryadharma Ali adalah Jawa Timur. Selama dua hari sebelumnya, Suryadharma Ali juga telah mengunjungi Kaliman-

tan Tengah pada Jumat (17/8) dan Sumatra Utara pada Sabtu (18/8). "Di ketiga provinsi tersebut, pengurus wilayah (DPW) dan pengurus cabang (DPC) PPP menyatakan dukungan sepenuhnya kepada Pak Suryadharma Ali untuk melanjutkan kepemimpinannya di PPP selama lima tahun ke depan," kata Romy, panggilan Muhammad Romahurmuziy. Romy menjelaskan, pada pertemuan silaturrahim di Surabaya, Minggu, yang dihadiri DPW dan DPC PPP se-Provinsi Jawa Timur, mereka menyatakan dukungan sepenuhnya kepada Suryadharma Ali untuk ditetapkan kembali sebagai Ketua Umum PPP periode 201-2016. Pada kesempatan tersebut, Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW) PPP Jawa Timur, KH Anwar Iskandar menyatakan, meskipun para kyai tidak memiliki suara di Muktamar PPP di Bandung, pada 37 Juli mendatang, tapi MPW PPP Jawa Timur, akan men-

dukung, mendoakan, dan meminta kepada seluruh DPC PPP di Jawa Timur untuk memberikan suara 100 persen kepada Suryadharma Ali. Ketua DPW PPP Jawa Timur, Musyaffa Nur juga melaporkan, dari hasil musyawarh kerja cabang (Muskercab) PPP Jawa Timur, sebanyak 38 DPC PPP se-Jawa Timur telah memutuskan untuk menetapkan kembali Suryadharma Ali sebagai Ketua Umum PPP periode 201-2016. Sementara itu, DPW PPP Sumatera Utara juga telah memutuskan yakni menegaskan kembali keputusan sebelumnya untuk memilih Suryadharma Ali sebagai Ketua Umum PPP periode 2011-2016. Ketua DPW PPP Sumatra Utara Fadli Nurzal mengatakan, keputusan tersebut diputuskan pada musyawarh kerja wilayah (Muskerwil) PPP Sumatra Utara, di Medan, pada 1718 Juni 201, yang diikuti pengurus dari 33 DPC dan DPW.

"Pada Muskerwil tersebut diputuskan secar bulat, bahwa DPW dan DPC PPP Sumatra Utara akn memilih kembali Pak Suryadharma," katanya. Pada kunjungan silaturrahim Suryadharma Ali ke Provinsi Kalimantan Tengah, di Palangkaraya, Jumat (17/6), pengurus DPW dan DPC PPP se-Provinsi Kalimantan Tengah juga menyatakan dukungan penuh kepada Suryadharma Ali, untuk melanjutkan kepemimpinannya di PPP selam lima tahun ke depan. Ketua DPW PPP Kalimantan Tengah, Nurhasanah, mengatakan, Suryadharma Ali masih merupakan figur terkuat yang layak didukung untuk melanjutkan kepeminannya di PPP selama lima tahun ke depan. Bahkan di akhir pertemuan tersebut, pengurus DPW dan DPC dari 14 kabupaten/kota di Kalimantan Tengah, meneriakkan yel-yel dukungannya kepada Suryadharma Ali. (mio)

Mahfud Bawa 8 Bundel Data ke Panja Mafia Pemilu JAKARTA — Ada delapan buku hasil investigasi surat palsu Mahkamah Konstitusi (MK) yang melibatkan mantan anggota KPU Andi Nurpati, yang akan dibawa Ketua MK ke rapat konsultasi dengan Panitia Kerja (Panja) Mafia Pemilu. “(Hasil investigasi kurun waktu) Oktober-Januari, itu jadi delapan buku. Setiap orang (yang diperiksa) berita acaranya sendiri-sendiri, setiap analisis sendiri. Yang diperiksa enam orang lalu analisisnya

(hasil pemeriksaan) dibuat oleh tim,” kata Ketua MK Mahfud MD di ruang kerjanya, Gedung MK, Jakarta, Senin (20/6). Berdasarkan surat undangan yang ia dapatkan, Sabtu (19/6) ia diundang memberi keterangan pada Panja Mafia Pemilu pada Selasa (22/6) pukul 14.00 WIB. Mahfud pun menerangkan ia akan bertemu panja di DPR bersama Sekretaris Jenderal MK, Panitera MK, dan Mantan Wakil Ketua MK Abdul Mukh-

tie Fadjar. Mukhtie Fadjar saat itu merupakan ketua tim investigasi surat palsu yang diduga melibatkan Andi Nurpati. “ Pak Mukhtie sudah confirm. Dan itu memang harus saya ajak karena dia yang memimpin tim investigasinya,” ujar Mahfud. Mahfud menerangkan laporan hasil investigasi yang dipimpin oleh mantan wakil ketua MK, merupakan hasil analisis atas pemeriksaan enam orang. Namun, lan-

jutnya, tidak enam orang tersebut terlibat, melainkan hanya kesaksiannya saja yang dicari. “Bahkan yang terlibat di situ (pemalsuan surat) tidak semuanya diperiksa,” ujar Mahfud. Sementara itu, Polri membantah dapat intervensi dari salah satu petingginya terkait laporan Mahkamah Konstitusi (MK). Penyidik tetap bekerja secara profesional. Salah satunya dengan berusaha mendapat surat palsu yang asli, agar

kasus tersebut segera terungkap. " Masalah ini, Polri bekerja secara profesional. Sama sekali tidak ada tekanan intervensi," ujar Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komjen Ito Sumardi kepada wartawan, usai menghadiri rapat dengar pendapat di Dewan Perwakilan Rakyat, Jakarta, Senin (20/6). Menurut dia, saat ini penyidik sedang mencari dokumen palsu yang asli. Sebab, penyidik hanya menerima salinan surat putusan

MK yang palsu dan dokumen aslinya. Setelah itu, penyidik dapat memerkarakan seseorang. " Kalau unsur pidana, itu harus didukung dengan alat bukti, bisa dari keterangan saksi dan bukti lain. Pemalsuan harus ada uji laboratorium. Untuk membuktikan palsu atau tidak harus ada dua dokumen yang asli dan yang dipalsukan. Kalau yang kita pegang fotokopi, bagaimana kami lakukan uji lab. Yang asli sedang kami cari," jelas Ito. (mio)


OPINI DAN LAYANAN UMUM

Selasa, 21 Juni 2011

5

Tragedi TKI "UNTUK mencapai kesuksesan, kita jangan hanya bertindak, tapi juga perlu bermimpi, jangan hanya berencana, tapi juga perlu untuk percaya"

(Anatole France, Penulis) KERAMAHAN orang di desa telah "KERAMAHAN lenyap, diganti rasa curiga, iri, dan keengganan untuk bersosialisasi. Semua orang sibuk mengejar materi, memburu aksesori kehidupan yang serba gemerlap. Ketika waktu identik dengan uang, keramahan menjadi barang yang mahal" (KH Mustofa Bisri, Pimpinan Pesantren Roudhotul Thalibin)

RUYATI binti Satubi, seorang tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Bekasi, Jawa Barat, dieksekusi mati dengan cara dipancung oleh otoritas hukum Arab Saudi. Ia dihukum oleh pengadilan setempat karena terbukti bersalah membunuh majikannya. Kasus Ruyati yang dieksekusi mati tanpa adanya perlindungan dan pembelaan berarti dari Pemerintah Indonesia hanyalah pengulangan nestapa yang menimpa TKI kita yang mencari nafkah di luar negeri. Kasus serupa sudah banyak terjadi sebelumnya, tak hanya di Arab Saudi tetapi juga di Malaysia dan sejumlah negara lain yang menjadi tujuan penempatan TKI. Kita marah bukan hanya karena perlakuan tidak adil yang diterima para tenaga kerja kita di luar negeri, melainkan juga atas ketidakberdayaan pemerintah melindungi mereka. Dalam kasus Ruyati, pemerintah, termasuk para diplomatnya yang bertugas di Arab Saudi, sangat lamban mengantisipasi eksekusi hukuman mati terhadap wanita be-

rusia 54 tahun itu. Padahal jika pemerintah sigap dan tanggap memberi bantuan hukum kemungkinan besar Ruyati bisa diselamatkan dari vonis hukuman mati. Bahkan, sekalipun vonis telah dijatuhkan, nyawa Ruyati masih sangat mungkin diselamatkan jika pemerintah dalam hal ini Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melakukan diplomasi tingkat tinggi terhadap Raja Arab Saudi. Hal itu sudah pernah dilakukan Abdurrahman Wahid alias Gus Dur saat menjabat sebagai presiden dan hasilnya TKI yang telah divonis mati oleh pengadilan setempat batal dipancung. Alasan bahwa aparat kita tidak diberi tahu oleh pengadilan Arab Saudi tentang hukuman yang mereka jatuhkan terhadap Ruyati merupakan alasan yang lemah. Justru alasan itu semakin menunjukkan belang pemerintah yang tidak becus mengurus dan melindungi TKI yang setiap bulan mengirim devisa triliunan rupiah dari luar negeri. Lantas apa tugas perwakilan kita di luar negeri

selama ini? Seharusnya mereka proaktif memonitor, mengawasi dan mendata seluruh warga negara, termasuk TKI, yang berada di luar negeri. Dengan demikian mereka tahu apa masalah yang dihadapi warga negara Indonesia di luar negeri dan membantu menyelesaikannya. Nasi sudah menjadi bubur. Tidak mungkin pemerintah bisa membalikkan keadaan sebelum Ruyati dieksekusi pancung. Kini, yang bisa dilakukan pemerintah adalah secara ksatria mengakui lalai sehingga Ruyati dieksekusi. Jangan lagi mencari kambing hitam di tengah kepedihan yang dialami para pahlawan devisa bangsa ini. Menyalahkan negara lain dan saling menyalahkan antar-institusi pemerintah untuk menutupi kelemahan hanya akan membuat rakyat semakin marah. Selain mengaku lalai, pemerintah juga harus sungguh-sungguh memperbaiki kinerjanya dalam melindungi para TKI. Kini, lebih dari tujuh juta TKI bekerja di luar negeri dan puluhan orang dari mereka terancam

Gerakan Mencerdaskan Anak Bangsa

PNS Nongkrong di Kedai Kopi

Suswono MMA untuk bersinergi MESKIPUN demikian, keadaan membangun "Kebun Bergizi" di kekurangan penduduk itu, teHaryono Suyono, setiap rumah penduduk. Kebun bertap dijawab secara naluriah Ketua Yayasan Damandiri gizi atau tanaman pekarangan dengan menambah jumlah antersebut perlu dikembangkan di ak. Sehingga, muncul keluarga SELEP AS p SELEPAS erjuangan kemerdekaan, pada awal 1950-an, bangsa Indonesia mulai menata halaman rumah setiap keluarga yang lebih banyak anak. Bahkan diri kembali. Keluarga Indonesia "mengganti" anggota keluarga yang hilang dalam agar keluarga tersebut, biarpun anak-anak muda secara tidak langsung dianjurkan menikah, perjuangan. Suasana damai setelah kemerdekaan membuat orangtua menambah jumlah miskin, bisa mendapat asupan gizi baik dari hasil panen di halabiarpun masih terlalu muda. anak-anak mereka. Tetapi, negara yang baru merdeka ini kekurangan fasilitas menyusul yang man masing-masing. Akibatnya, terjadi ledakan kelaledakan kelahiran dan tingginya angka kematian ibu dan anak. kebun bergizi tersebut bisa terhiran yang terbilang sangat diri dari sayuran, kolam ikan, unggas dahsyat. atau hewan piaraan lain seperti kaPada akhir 1950-an, dokter Mereka, seperti keadaan era 1950-an, mbing. Hasil dari tanaman pekarangan terseahli kandungan yang jumlahnya dapat dihi- hasil menekan angka kelahiran lebih dari akan menikah atau sudah menikah. Apabila but terutama diperuntukkan bagi asupan tung dengan jari menjadi gelisah. Mereka 50%. Akibatnya, banyak negara berkembang melahirkan satu anak saja, maka jumlah anak gizi anak-anak dan ibu-ibu hamil. Hanya saja, mendirikan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) dan mengajak kalan- mengalami transisi demografi yang sangat dari seluruh pasangan itu akan sama dengan kalau berlebih bisa dijual untuk membantu gan luas memperhatikan kesehatan ibu cepat. Pengalaman negara-negara Eropa tiga kali jumlah anak yang dilahirkan pada membeli keperluan keluarga lainnya. Menteri Pertanian menanggapi ajakan dan negara maju lainnya, mereka membu- 1970-an. Kemungkinan terjadi ledakan penmengandung dan melahirkan. Pada awal 1960-an, upaya mereka se- tuhkan waktu selama 100-150 tahun untuk duduk yang baru bukan omong kosong, suatu tersebut, berjanji akan menambah jumlah makin mendapat perhatian pada tingkat na- menekan jumlah penduduk. Tetapi, di nega- kenyataan yang harus dihadapi dengan plot-plot pembibitan tanaman bergizi di daerah-daerah. Menteri bahkan bersedia sional karena ternyata fenomena itu juga ra berkembang, waktu yang panjang terse- pendekatan serius dan sungguh-sungguh. Karena, kita masih miskin dan setengah untuk menyediakan tenaga pelatih di posterjadi di banyak negara berkembang. Dun- but berhasil "diringkas" menjadi kurang miskin, maka tingkat kesehatan dan gizi pen- daya-posdaya di pedesaan dan pedukuhan ia, sebut saja, negara-negara Barat, mulai ge- dari 50 tahun. lisah melihat fenomena di negara-negara Indonesia menjadi salah satu pelopor duduk, terutama ibu-ibu dan anak-anak harus yang siap mengembangkan plot-plot pemberkembang dengan ledakan penduduk dan negara yang sangat menonjol. Banyak mendapat perhatian serius. Kalau anak-anak bibitan benih tanaman yang dibutuhkan. Menteri juga berjanji akan memfasiliyang menggila tersebut. Pada akhir 1960-an kepala negara, pemimpin dunia dan para kurang gizi dan banyak yang meninggal dumereka (pemimpin negara-negara Barat) petugas KB, datang untuk belajar kepada nia, atau tidak pintar di sekolah karena tidak tasi pertemuan dengan pengusaha untuk mengajak banyak pemimpin dunia untuk Presiden RI dan pejabat gerakan KB di Indo- sehat dan kurang gizi, hampir pasti anjuran mendapatkan dana corpaorate social rebersama-sama menangani masalah kepen- nesia. Nama Indonesia melejit dan menjadi untuk mempunyai dua anak pasti akan dilang- sponsibility (CSR) bagi pengembangan dudukan, terutama mengingat kondisi dah- acuan dunia. Kulminasinya terjadi pada gar secara spontan dan alamiah, seperti hal- plot-plot benih untuk sayuran dan tanatahun 1989, manakala Sekjen PBB memberi- nya di tahun 1950-an. Orangtua secara nalu- man bergizi lainnya. Menteri juga mesyatnya "ledakan bayi" di dunia ketiga. Kebersamaan itu memberi hasil yang kan penghargaan kepada Presiden RI HM riah akan berusaha "membuat" cadangan nawarkan kerja sama dengan instansi lain di bawah kewenangannya agar mendukuluar biasa. mereka, para pemimpin dunia, Soeharto berupa, UN Population Awards di anak yang lebih banyak. Karena itulah, penulis sebagai Ketua ng posdaya di pedesaan dan pedukuhan termasuk Presiden RI HM Soeharto menya- markas PBB Mew York, AS. takan komitmen yang tinggi untuk menKeberhasilan itu membawa dampak Yayasan Damandiri gigih membantu pemer- guna mengembangkan Kebun Bergizi di gatasi masalah itu. Banyak negara luar biasa. Dalam waktu singkat, penduduk intah dalam upaya mempercepat pengen- halaman rumah masing-masing. Dengan berkembang di wilayah Asia Pasifik berha- usia dewasa meningkat drastis sehingga tasan kemiskinan berbasis program posdaya gizi yang baik, diharapkan kualitas anak sil melaksanakan program KB. Angka kela- pada 2011 ini, jumlah penduduk usia 15-60 di seluruh Indonesia. Program ini mengan- bangsa akan menjadi lebih baik, tumbuh hiran menurun drastis, di Indonesia, misal- tahun bertambah sekitar 100 juta atau leb- jurkan agar pengembangan gizi keluarga berkembang dengan baik, sehat dan akhirnya dapat mengenyam pendidikan yang nya, dengan organisasi, strategi, manaje- ih. Masih dalam keadaan miskin atau seten- mendapat perhatian serius. Minggu lalu, penulis menyempatkan baik pula hingga menjadi kebanggaan ormen dan "pasukan" lapangan yang handal, gah miskin, mereka menjadi potensi baru diri mengajak Menteri Pertanian RI Dr Ir angtua dan seluruh bangsa. *** dalam waktu kurang dari satu generasi ber- yang sangat berbahaya.

Seperuntungan "MESKIPUN Zainab suka kepada engkau...karena agaknya batinnya suci dari perasaan takbur dan mengangkat diri, tidaklah langsung kalaunya ibunya tak suka. Diletakkan ibunya suka, bermupakat orang itu dahulu dengan kaum kerabat, handai, dan tolan. Kalau mereka tak sepakat, waktu itulah kelak engkau diserang oleh putus asa, oleh malu, dan kadang-kadang memberi melarat kepada jiwamu. Sebab waktu api belum besar tidak engkau padamkan lebih dahulu." "Tidak ada, yang lebih baik daripada melupakan hal itu sebelum mendalam. Sebab cinta kepada orang yang demikian, adalah laksana cinta arwah ayahmu hen-

dak kembali ke dunia, karena ia berbesar hati melihat engkau telah besar. Ia tahu dan ingin sekali hendak datang. Tetapi sayang...alam dunia telah berbatas jauh sekali dengan alam barzakh..." Lama saya termenung mendengarkan pembicaraan ibu itu, pertama karena amat dalam penyelidikannya kepada paham hidup ini, kedua memikirkan kekuatan jiwanya yang timbul, seakanakan ada malaikat yang memimpin dia sedang berbicara, yang tidak saya sangkasangka akan sejelas itu. Beberapa saat antaranya saya pun menjawab: "Terima kasih, Ibu, nasihat Ibu masuk benar ke dalam hatiku, semuanya benar belaka, se-

HALO Pemko Tanjungpinang tolong razia para Pegawai Negeri Sipil (PNS) banyak yang sering nongkrong di kedai kopi dari mulai pukul 8.00 WIB hingga pukul 9.00 WIB, terkadang sampai pukul 10.00 WIB. Hal ini jelas tidak mencerminkan abdi negara, karena tidak disiplin dan menyepelekan tugas, serta korupsi waktu. Atas perhatinnya kami ucapkan terima kasih. Hormant Kami Arizal arizalzalil68@yahoo.com Sukaberenang Kota Tanjungpinang

JAWAB TERIMA kasih pak Arizal atas informasinya disampaikan kepada kami melalui Layanan Umum Haluan Kepri. Baik kami dari Tim Satuan Tugas Penegakan Disiplin dan Integritas PNS (PPNS) dan Honorer Pemko Tanjungpinang, selalu menggelar razia rutin kedisiplinan. Dalam razia ritin kedisiplinan oleh Tim PPNS ini terdari dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Inspektorat Kota Tanjungpinang, Satpol PP serta Bagian Organisasi dan Tatalaksana Setdako Tanjungpinang. Bisanya kami melakukan razia tersebut digelar mulai pukul 09.00 WIB sampai 12.00 WIB siang. Tujuan dari razia rutin ini kita gelar sebagai bentuk tindak lanjut atas banyaknya laporan dari masyarakat terkait para PNS di lingkungan Pemko Tanjungpinang yang keluyuran di tempat-tempat umum pada saat jam kantor. Serta kegiatan ini dilaksanakan untuk menertibkan PNS dan honorer yang berada di tempat-tempat yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kepentingannya pada saat jam produktif, tanpa ada izin resmi dari pimpinan unit kerja di masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Selain itu, razia ini juga implementasi dari pelaksanaan SK Walikota Tanjungpinang nomor 01 Tahun 2010 tentang Tim Satuan Tugas PPNS dan Honorer di lingkungan Pemko Tanjungpinang. PNS dan honorer yang terjaring akan diberi pembinaan oleh masing-masing SKPD. Sekian penjelasan dari kami, terima kasih atas kerjasamanya.

Hormat kami Abdullah Alwi Koordinator Lapangan Tim PPNS Kota Tanjungpinang

anak muda dalam hidupnya, takkan lebih pintanya daripada itu. Hati anakanda akan besar dan merasa beruntung, jika anakanda ketahui bahwa air mata anakanda yang selama ini telah banyak tercurah, tidak bagai air yang tenggelam di pasir, bahwa pengharapan dalam menuju hidup tak terhambat di tengah jalan, bahwa citacita hendak memandangi langit tidak dihalangi oleh awan. Cinta anakanda kepadanya bukan mencintai tubuhnya dan bentuk badannya, tetapi jiwa anakandalah yang mencintai jiwanya. Kecintaan anakanda bukan pula karena kepandaian menyusun surat-surat kiriman. Kebebasan pergaulan bisa ditutupi dengan perangai yang dibuat-buat dan kepintaran mengarang surat dapat pula menyembunyikan kepalsuan hati. Anakanda mencintai Zainab karena budinya, di dalam matanta ada

terkandung suatu lukisan hati yang suci dan bersih." "Anakku, sudah tinggi pikiranmu rupanya, sudah dapat engkau menerangkan perasaan hati dengan perkataan yang cukup, sudah menurun kepada dirimu kelebihan ayahmu. Ibu tak dapat menyambung perkataan lagi...perkataanmu hanya ibu sambut dengan air mat. Hanya kepada Tuhan ibu berharap, mudah-mudahan Dia memberikan anugerah dan perlindungan akan dirimu. Dia yang telah menanamkan perasaan itu ke dalam hatimu, Dia pula yang berkuasa mencabutnya. Mudah-mudahan itu ha nya suatu khayal, suatu angan-angan yang kerap kali mempengaruhi hati anak muda-muda, yang dapat hilang karena pergantian siang dan pertukaran malam."***

Ada 'Ratusan Ruyati' Menunggu Eksekusi

√ Tunjangan Guru Dipangkas 40 Persen - Alah mak... kasihan... Umar Bakrie √ Bapedalda Didesak Periksa JS - Perlu diberi shocktherapy... √700 Ton Gula Impor Mulai Beredar - Harga gula turun.... REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Pemimpin Perusahaan Wakil Pemimpin Perusahaan Redaktur Pelaksana I Redaktur Pelaksana II Redaktur Pelaksana III Koordinator Mingguan

benarnya sudah lama pula anamewartakan nakanda berjanji hendak melupasibmu kepada kannya. Yang amat ajaib ialah ibumu! Mengapa peperangan di antara otak dan engkau segila itu hati. Beberapa saat ia dapat dibenar, padahal lupakan dan hati mengikut dengagaknya engkau an patuh apa kehendak otak. Tebelum mengetatapi bila kelihatan rumah tanghui bagaimana ganya, atau kelihatan rupanya perasaan Zainab (Empat Belas) sendiri, dan kadang-kadang bila kepada dirimu?" namanya disebut orang, hati lupa "Wahai Ibu, akan perintah otak, ia kembali berdebar coba anakanda tahu bahwa cintaku menia surut kepada kenang-kenangannya dapat sambutan dengan semestinya, yang lama. Ini yang kerap kali meng- agaknya tidaklah akan separah ini benar alahkan anakanda. luka hatiku. Karena cinta yang dibalas itu"Ah Anakku, pandai benar engkau lah obat yang paling mujarab bagi seorang

mengalami nasib seperti Ruyati. Pemerintah harus bertindak cepat menyelamatkan mereka dari eksekusi hukuman mati. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) harus membuktikan bahwa pidato yang disampaikannya dalam Konferensi International Labour Organization (ILO) di Jenewa, Swiss pada 14 Juni 2011 lalu bukan sekadar retorika. Dalam pidatonya hanya hanya beberapa hari menjelang eksekusi mati Ruyati itu, SBY dengan bangganya menyebut bahwa Indonesia sudah memiliki mekanisme perlindungan pekerja migran. Para TKI tidak butuh retorika belaka. Juga tidak butuh sekadar simpati tatkala mereka ditimpa malang. Yang mereka butuhkan adalah langkah-langkah nyata dan konkret dari pemerintah untuk melindungi mereka sehingga bisa bekerja dengan tenang dan aman di luar negeri. Pemerintah jangan cuma menjadikan mereka sapi perahan tetapi alpa menunaikan kewajiban memberikan perlindungan kepada setiap warga negaranya. **

SEPANJANG periode 2009-2011 tercatat sebanyak 303 WNI terancam hukuman mati. Kasus Ruyati hanya satu dari sekian kasus yang dihadapi WNI yang bekerja di luar negeri. Berdasarkan data Kementerian Luar Negeri, dari 303 kasus hanya 3 orang TKI yang telah dieksekusi, termasuk Ruyati. Sedangkan 216 orang lainnya masih menjalani proses pengadilan. Dan 55 orang meski telah dinyatakan bebas dari hukuman, sampai saat ini masih dalam proses menjalani hukuman. Sebanyak 29 orang telah bebas dan bisa dipulangkan. Jumlah terbesar WNI yang terancam hukuman mati selain Arab Saudi juga terdapat di Malaysia, yakni sebanyak 233 sejak tahun 2009 lalu. Dari jumlah ini, 177 WNI masih menjalani persidangan. Sedangkan 32 orang terbebas dari hukuman mati dan 24 orang bisa dipulangkan. Di Arab Saudi, 2 WNI telah menjalani ek-

: H. Basrizal Koto : H. Ahmad Zulkani : Sofialdi : Aldi Samjaya : Nando K Tamba : Yon Erizon : Fery Heri Yanto : Jhoni Firdaus

sekusi hukuman mati. Sedangkan 17 orang masih menjalani proses persidangan. Selain itu 6 orang terbebas dari hukuman mati dan tiga orang berhasil dipulangkan. Satu kasus eksekusi mati WNI lainnya terjadi di Mesir. Sedangkan di Republik Rakyat Cina, tercatat 20 WNI masih menjalani proses hukum dan 9 lainnya bebas dari ancaman meregang nyawa di negeri orang. Terakhir, 10 WNI menerima ancaman hukuman mati. Tujuh di antaranya terbebas dari maut sedangkan 2 orang masih menjalani proses pengadilan dan satu orang dipulangkan.Pihak Kementrian Luar negeri menerangkan dari 303 kasus ini, tak seluruhnya merupakan tenaga kerja Indonesia. Seperti contoh, sebanyak 180 orang terlibat kasus perdagangan narkoba di Malaysia. Sampai sejauh ini sepertinya pemerintah Indonesia belum bisa mengabil sikap untuk

mengeleminir atas undang-ungdang hukuman mati yang diterapkan pemerintah Arab Saudi pasca dilakukannya hukuman pancung terhadap TKI bernama Ruyati. Berbicara tentang ancaman hukuman mati di Arab Saudi, pekerja asal Filipina contohnya, lebih beruntung dari rekan sejawat asal Indonesia, yang nyawanya berakhir setelah dipancung akhir pekan lalu. Dalam kurun enam bulan, tiga pekerja Filipina berhasil dicegah dari aksi eksekutor berkat upaya tanpa henti pemerintahnya dalam membujuk otoritas Saudi. Mereka bahkan bisa bebas dari penjara setelah menerima pengampunan Raja Arab Saudi. Stasiun berita ABS-CBN News melaporkan terakhir kali seorang terpidana mati asal Filipina yang dibebaskan dari penjara terjadi pada 17 April 2011. Ini tiga bulan sebelum seorang TKI bernama Ruyati binti Satubi (54 tahun) dihukum mati.

Sekretaris Redaksi: Nurhaida, Koordinator Liputan: M Syahdan, Redaktur : Amri, Sofyan, R Ghafur, Arment, Andi, Afrizal, Didik Yulianto, Yuri B Trisna, Ramli. Redaktur Foto: Tundra Laksamana, Cecep (fotografer), Redaktur Khusus Mingguan: Apsek Apriadi, Lili Lestari, Reporter : Eddy S, Ali Mahmud, Tito S, Nana Marlina, Zaki Setiawan, Manager Produksi: Dhani Rahmat, Pracetak/Layout: Irpan Husein Lubis (Koordinator), Mardius, Elvient, Dieky, Hendri, Novrizal ,Grafis: Dimas Firman, Kabiro Batuaji : Nikolaus Ngao Perwakilan Tanjungpinang: Wendri Yepis (Kepala Perwakilan), Indra Helmy (Kabiro Redaksi), Reza Pahlevi, Darul, Sherly, Rudi Yandri, Sutana (Fotografer), Rusmadi, Marzuki (Sirkulasi) Perwakilan Bintan: Azwardi (Kepala Perwakilan), Indra Helmy (Kabiro Redaksi) Yendi, Edy. Perwakilan Karimun: Hengki Haipon (Kepala), Kamed, Ilham, Abdul Gani, Reni. Perwakilan Natuna: Syafaruddin (Plt.Kepala), Perwakilan Lingga : Asfanel (Kepala Perwakilan), Jepri. Perwakilan Anambas: Mahyuddin (Plt. Kepala), Jakarta: Syafruddin AL (Kepala Perwakilan), Djamalis Djamin, Syafril Amir. Perwakilan Iklan Jakarta: Basko Group, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. H1-2 Kuningan, Jakarta 12920, telp: 021-5250868, faks: 021-5273310, Alamat Redaksi: Jl Yos Sudarso, No 9, Batuampar-Batam, Telp (0778) 427000 (hunting) Fax (0778) 427784. Website: www. haluankepri.com, E-mail: redaksi@haluankepri.com

Pembebasan pekerja asal Filipina dari penjara itu diumumkan Departemen Luar Negeri Filipina, 18 April 2011. Berbeda dengan Ruyati, yang terjerat kasus pembunuhan, pekerja Filipina ini disebutkan bersalah membawa sabu ke Saudi. Di Afrizal negeri itu, kejahatan narkotika memiliki bobot hukuman yang sama dengan pembunuhan, yaitu vonis mati.

Wartawan Haluan Kepri

Accounting: Safa, Kasir: Ririen, Adm: Zubaidah, Kabag Sirkulasi: Prismar Joni, Adm Sirkulasi: Richi, Staff Collector: Paruhum Nst. Tarif Iklan : Full Colour : Rp. 25.000 / mm kolom, Produk BW Rp. 10.000 / mm kolom, Spot Colour Rp. 20.000 / mm kolom, Display Rp. 11.000 / mm kolom, Sosial BW Rp. 8.000 / mm kolom, Sosial Full Colour Rp. 15.000 / mm kolom, Iklan Mini (Max. 1 kolom x 50mm) :Rp. 100.000/1 kali muat, Iklan Baris :Rp. 10.000/baris. Percetakan: Mardius C (Kepala), Evilius, Mulya Perbawa, Asnil Lubis, Isman, Repro: Zulfahmi,M.Rafi, Fadli, Packing: ,Hendi, Dicetak Oleh PT Cerya Riau Mandiri Printing.

Wartawan HALUAN KEPRI dilarang meminta dan menerima apapun dari nara sumber dan dalam bertugas selalu dibekali dengan identitas dari perusahaan


SUMBAR—RIAU

Selasa, 21 Juni 2011

6

Dugaan Penggelapan PAD di BUMD Periksa Anggota Dewan, Minta Izin ke Gubernur PEKANBARU — Penyidik Subdirektorat I Ditreskrim Umum Polda Riau meminta izin Gubernur Riau, HM RUsli Zainal untuk melakukan pemeriksaan terhadap Dasrianto, anggota DPRD Kota dari Partai Gerindra. Dasrianto dilaporkan telah melakukan pengrusakan terhadap mobil Suzuki Splash dengan plat nomor BM 321 NN yang dikendarai istrinya, Herin Gusnita (25) di Jalan Muhajirin, Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Tampan, sekitar pukul 00.15 WIB pada (25/5) lalu. "Surat izin untuk melakukan pemeriksaan terhadap Dasrianto telah kita kirimkan ke Gubernur tadi," kata Kasubdit I Ditreskrim Umum, AKBP H Onny Trimurty, SE, Sik kepada Haluan Riau, Senin (20/6). Prosedur dengan meminta izin dari Gubernur, menurut Onny mesti dilalui, sebab Dasrianto masih berstatus sebagai anggota DPRD Kota Pekanbaru. Penyidik, kata Onny, memfokuskan pemeriksaan kasus Dasrianto pada pengrusakan kendaraan yang dibawa istrinya, Herin Gusnita. Alasannya, karena penyidik belum menemukan unsur kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan oleh anggota dewan tersebut secara fisik terhadap istrinya. "Kita fokus terhadap kasus pengrusakannya saja, karena pasal yang dapat dibuktikan baru itu," ujar Onny. Dijelaskan, pengrusakan mobil tersebut diduga dilakukan dengan cara menabrak mobil Herin Gusnita dari arah bagian belakang, oleh Dasrianto. Akibat tabrakan tersebut, Herin Gusnita mengalami luka. Namun setelah mobil yang dikendarai saksi korban, Herin ditabrak dari belakang, salah seorang rekan dari Dasrianto yaitu, Inul melakukan pengrusakan dengan menggunakan alat. "Ini sedang kita dalami. Jika izin dari gubernur tersebut turun, maka kita akan melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan," tegas Onny. (war)

Eks Sekda Dumai Diperiksa DUMAI — Mantan Sekretaris Daerah Kota Dumai, periode 2005-2010, H Wan Fauzi, Senin (20/6) dipanggil pihak kepolisian Polres Dumai, unit tindak pidana korupsi (Tipikor). Pemanggilan tersebut terkait dugaan kasus penggelapan pendapatan asli daerah (PAD) atas izin kapal impor yang lakukan PT Pembangunan Dumai.

AZWAR

JALAN MACET — Parkir motor yang memakai bahu di Jalan Pepaya di depan Plaza Citra menyebabkan jalan alternatif menuju ke Jalan Sudirman menjadi macet. Foto diambil, Senin (20/6).

DPRD Gelar Hearing dengan Dinkes

Minta Kejelasan Pengembangan Program Kesehatan PEKANBARU — Sebagai tindak lanjut dari perencanaan program di bidang kesehatan, DPRD Kota Pekanbaru menggelar hearing dengan Diskes, Kota Pekanbaru, Senin (20/6). Hearing tersebut guna mengetahui sejauh mana perkembangan program kesehatan yang dilakukan Diskes Kota Pekanbaru. "Kita ingin mengetahui sejauh mana perkembangan program di bidang kesehatan yang dilakukan Diskes Kota Pekanbaru," ungkap Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, M Sabarudi, saat dimintai komentarnya usai hering kemarin. Menurutnya, tindak lanjut dari program yakni mencakup anggran yang diperuntukan di bidang kesehatan, dimana sejauh ini diakui untuk anggran di Diskes yang terealisasi saat ini baru 1 persen dari anggran 10 persen, Dinas kesehatan dalam men-

jalankan perogramnya hanya Rp15 miliar pertahunnya. "Tadi di presentasikan, sesuai per UU anggaran 10 persen, baru 1 persen yang terealisasi. maka dari itu, kita upayakan untuk menaikan sekitar 5 persen untuk Dinkes kota ke depan," ujar Sabarudi. Selain itu, hearing ini dilakukan untuk mengevaluasi kinerja dari Dinkes Kota dari tahun anggran 2006 sampai 2010. "Memang jika dihitung dari program yang dijalankan, diakui dengan anggaran yang terbatas dan minim ini, tidak semua program dapat terealisasi dengan baik. Untuk itu, ke depannya kita dari dewan berharap dan akan mengupayakan peningkatan anggran untuk ke depannya. Sehingga dapat meningkat menjadi 5 persen dari UU anggaran yang ada, yakni 10 persen,"

kata Sabarudi. Begitu juga, untuk ke depannya, Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru terus berupaya merealisasikan pembangunan rumah sakit sendiri. Sebab sejauh ini, kota Pekanbaru belum memiliki rumah sakit yang dimaksud, selain RSUD Arifin Ahmad. "Memang itu wacana kita ke depan agar dapat memiliki rumah sakit umum sendiri di kota Pekanbaru. Kita mengupayakan pada tahun 2013 dapat terealisasi dalam tahap awal pembangunan. Meskipun tahun ini masih dalam tahap pengkajian," tandas Sabarudi. Sementara itu Kadinkes Kota Pekanbaru, Dahril Darwis, menambahkan, dalam program kesehatan pihaknya telah melakukan berbagai langkah dan upaya agar tiap program yang ada. "Saat ini kita melakukan tiap pro-

gram dengan skala prioritas, sehingga dari semua program yang ada, dilakukan sesuai kebutuhan. Seperti pelayanan, yakni dengan meningkatkan pelayanan di puskesmas-puskesmas yang ada,"sebut Dahril. Selain itu, pembangunan rumah sakit umum milik Kota Pekanbaru, yang dikatakan dalam tahap pengkajian itu, kata Dahril, merupakan program perencanaan ke depan. Dimana menurut Dahril, untuk anggaran yang harus disediakan dalam pembangunan rumah sakit umum ini setidaknya sebesar Rp300 miliar. "Kini dalam tahap pengkajian. Sehingga direncanakan jika adanya masukan anggaran yang nanti diajukan pada tahun berikutnya. Sehingga pada tahun 2013 akan terlaksana pembangunan rumah sakit tersebut," kata Dahril. (ben)

BLH Inhil Janji Segera Panggil PT RBH TEMBILAHAN — Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Inhil, Ir H T Edy Efrizal berjanji segera menjadwalkan untuk memanggil manajemen PT Riau Baraharum (RBH), terkait masih adanya keluhan warga mengenai aktifitas perusahaan batubara itu. Berdasarkan laporan dari warga yang berdomisi disepanjang jalan kilo 5 hingga kilo

8, yakni Desa Sungai Gantang, Kempas Jaya, Bayas Jaya dan Pekan Tua, Kecamatan Kempas mengeluhkan infrastruktur jalan yang rusak berat akibat dilalui truk PT RBH yang membawa batubara dari Kabupaten Inhu. "Rencananya, hari Jumat (24/6) ini kita kembali akan memanggil manajemen PT RBH untuk mendengarkan penjelasan terkait masih adanya la-

poran warga ini," kata Edy, Senin (20/6). Padahal, waktu pertemuan beberapa waktu lalu, lanjut Edy, manajemen PT RBH berjanji untuk melaksanakan kewajiban, baik kesepakatan yang dibuat dengan Dinas PU Riau maupun sejumlah program community development (CD) yang harus direalisasikan. "Tapi, perbaikan jalan yang dilakukan perusahaan, berdasarkan laporan warga sampai saat ini belum sepenuhnya terealisasi," katanya. Selain itu, PT RBH harus membuat program CD terkait kegiatan perawatan dan perbaikan jalan serta harus berkoordinasi dengan Dinas PU Provinsi Riau selaku penanggungjawab pengelolaan jalan negara. Sehingga hasil koordinasi itu, dituangkan dalam rencana aksi yang selanjutnya menjadi

acuan dalam pelaksanaan perawatan dan perbaikan jalan yang dilaporkan secara rinci dalam laporan semester pelaksanaan RKL/RPL kepada satuan kerja terkait. "Pihak RBH diminta juga selalu mengawasi secara ketat armada pengangkutan batubara, agar tidak menggunakan sarana jalan di luar rute pengangkutan yang telah ditentukan dalam dokumen AMDAL," ujar Edy. Ia juga berharap setiap undangan pertemuan yang dilaksanakan Pemkab Inhil menyangkut kegiatan RBH harus dihadiri Kepala Teknik Tambang (KTT). Sementara, Maneger HSE PT RBH Hariyanto, berjanji untuk memenuhi semua hasil pertemuan dengan Pemkab Inhil. Pihaknya mengakui, kapasitas daya angkut armada batubara itu melebihi tonase

yang ditetapkan. "Tapi kesepakatan dengan Provinsi, pihaknya akan memperbaiki jalan sampai pengaspalan sepanjang 15 km terhitung dari batas kecamatan kempas dan kritang sampai kilo 7. Sementara, total jalan yang dilewati dari Sungai Akar sampai Bagan Jaya sepanjang 65 km," ujar Heriyanto didampingi Humas RBH Syahruddin dan Totok. Sesuai kesepakatan, yang mejadi tanggung jawab RBH 15 km, tapi dijelaskannya, sepanjang jalan yang dilalui tetap menjadi perhatian RBH untuk perbaikan termasuk jalan dilintas timur. Saat ini, untuk tahap uji coba pengaspalan 100 meter di kilo 7. Terkait masalah CD, tambah Syahruddin, pada tahun 2010 lalu pihaknya telah menggelar 8 kali posyandu di empat desa, senatan massal dan pengobatan gratis.(nal)

Wan Fauzi diperiksa kurang lebih selama dua jam mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB. Pemeriksaan oleh Unit Empat Reserse Kriminal Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Mapolres Dumai ini dilakukan secara tertutup. Usai menjalani pemeriksaan, Wan Fauzi yang ditemui wartawan membenarkan jika dirinya diperiksa terkait dugaan penggelapan sumber PAD atas PT Pembangunan Dumai yang dilakukan oleh Fadlah selaku Manager Perusahaan Badan Usaha Usaha Milik Daerah (BUMD) Kota Dumai itu. "Saya hanya dimintai keterangan terkait adanya laporan yang diterima oleh pihak kepolisian terhadap dugaan korupsi yang dilakukan oleh Manager BUMD Dumai," ujar Fauzi yang saat itu menjabat sebagai Komisaris BUMD Dumai. Diakui Fauzi , saat itu ia memang menjabat sebagai Komisaris BUMD, namun ia tidak pernah mendapatkan laporan tersebut. Kendati demikian Fauzi sangat kooperatif telah memberikan segala keterangan yang dibutuhkan oleh pihak kepolsiaan. Informasi yang dihimpun menyebutkan, sebelumnya aparat kepolisian juga sempat memeriksa Direktur Utama BUMD PT Perusahaan Dumai, Fadlah Nurbidin beserta dua

stafnya, yakni pegawai bagian administrasi dan manajer operasional. Kemudian diwaktu berbeda, polisi juga sudah memanggil Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Kadispenda), Mustafa Kadir untuk dimintai keterangan selaku pejabat pemerintah daerah. Terkait masalah ini, Kapolres Dumai melalui Kasat Reskrim AKP Devi Firmansyah, mengatakan pihaknya masih mendalami dan melakukan penyelidikan terkait laporan yang diterima pihaknya dengan memanggil dan meminta keterangan semua saksi berkompeten. Sementara pihak Bea dan Cukai Kota Dumai mengatakan penggelapan sumber pendapatan asli daerah (PAD) pada kegiatan impor produk pertanian jenis bawang dan lainnya itu diduga terjadi sejak awal tahun 2005 hingga 2009, dimana perusahaan tidak menyetorkan fee izin impor ke Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) yang nilainya mencapai Rp4 miliar. "Memang BUMD Kota Dumai memiliki izin mengenai Import bawang tersebut namun sudah mati. Dimana izin impor bawang tersebut sudah lama tidak digunakan," ungkap salah seorang staf BC yang enggan menyebutkan namanya. (chi)

Calon Dirut Baru PT BPR Diseleksi PEKANBARU — Sebanyak 4 orang calon Direktur Umum PT BPR kota Pekanbaru mengikuti fit and proper test di ruang rapat Walikota, Kantor Walikota, Senin (20/6). Asisten II Bidang Ekonomi Setko Pekanbaru yang juga Wakil Ketua tim seleksi Zulfikar menjelaskan fit and proper test untuk mementukan Direktur Umum PT BPR kota Pekanbaru yang harus diikuti setiap calon. "Setelah fit and proper test awal, selanjutnya peserta akan mengikuti test psikologi, dilanjutkan dengan fit and proper test oleh Bank Indonesia," katanya usai tim melakukan seleksi. Disebutkan, materi test hari itu lebih dititik fokuskan pada upaya pengembangan BPR ke arah yang lebih baik. Sebanyak 4 orang peserta seleksi hari itu merupakan mereka yang telah lolos seleksi administrasi, dimana awalnya ada 7 pemohon yang mendaftarkan diri, namun hanya 4 yang lolos verifikasi. Dari 4 orang peserta nanti akan diumumkan peserta yang lulus untuk ditempatkan seba-

gai Direktur Utama dan Direktur Operasional. "Artinya, ada dua posisi yang akan diperebutkan. Penentuan kelulusan sendiri nantinya akan diumumkan oleh BI, karena hal itu menjadi kewenangan BI," kata Zulfikar. Adapun 4 peserta yang mengikuti seleksi Dirut dan Direktur Operasional PT BPR adalah, Martanyunus Depi sebelumnya Direktur PT BPR Harta Mandiri. M Irfan sebelumnya Direktur BPR Unisritama. Edmon Dantes sebelumnya Direktur BPR Mitra Rakyat, dan Suhaimi sebelumnya bekerja di PSPM Mikro PT Bank Mandiri. Tidak Diperpanjang Zulfikar juga mengatakan berdasarkan hasil rapat umum pemegan saham (RUPS) PT BPR kota Pekanbaru baru-baru ini memutuskan bahwa Dirut BPR yang lama yaitu Iskandarinata tidak diperpanjang lagi. "Selanjutnya pemegang saham memerintah kepada panitia seleksi untuk melakukan seleksi penerimaan untuk Direktur Utama dan Direktur Operasional," katanya. (don)


S A M B U N G A N

7 Selasa, 21 Juni 2011

DPR Setuju Bayar Tebusan Darsem JAKARTA—Komisi I DPR menyetujui pembayaran uang tebusan untuk Darsem binti Dawud, tenaga kerja Indonesia (TKI) di Arab Saudi yang membunuh majikannya karena hendak diperkosa. Pembayaran diyat itu diambilkan dari pos anggaran Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan diserahkan sebelum 7 Juli 2011. Demikian dijelaskan Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq dalam rapat kerja dengan Kemenlu di Gedung DPR, Senayan, Senin (20/6). "Komisi I menyetujui usulan Kementerian Luar Negeri terkait kasus Darsem binti Daud. Komisi I DPR menyetujui usulan untuk segera membayar diyat sebesar Rp4,7 miliar dari pos Kemenlu," jelasnya. Komisi I juga meminta Kemenlu berkoordinasi dengan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) dan Badan Nasional Penempatan dan PerlindungSambungan dari hal.1 Resor Militer (Danrem) 033/Wira Pratama Kolonel (Czi) Adi Sudaryanto, SIP kepada Haluan Kepri di Tanjungpinang, Senin (20/6) petang. "Sebanyak 15 prajurit TNI AD Kompi C Natuna yang diduga terlibat dalam kekerasan yang mengakibatkan Prada Agi Opan meninggal dunia akan kita berangkatkan secepatnya ke Medan. Insya Allah besok. Kita memang terkendala transportasi dari Natuna untuk memberangkatkan mereka, sedangkan Danki C Lettu IJ, sudah berangkat ke Pekanbaru, kabarnya sudah langsung dibawa ke Medan, kemarin," kata Adi Sudaryanto. Menurut Adi, pihaknya tidak akan melindungi dan pasti menindak tegas anggota TNI AD, khususnya yang bertugas di wilayah Korem 033/ Sambungan dari hal.1 orang penumpang mengaku mendengar suara seperti ledakan. Ternyata ledakan itu adalah suara letusan ban. "Saya sempat dengar suara seperti ledakan, dan kita sempat kaget mendengar suara ledakan itu yang belakangan kami tahu ternyata bannya yang pecah. Kami lalu dibawa dengan bus bandara," kata salah seorang penumpang, Dianto. Penumpang lain mengungkapkan kejadian tersebut berlangsung saat pesawat dalam kecepatan rendah sehingga tidak terlalu mengakibatkan goncangan yang menimbulkan kepanikan penumpang di kabin pesawat. "Saat mengalami pecah ban, kecepatan pesawat tersebut dalam keadaan pelan, seluruh penumpang dalam keadaan selamat," ujarnya. Selain tidak menimbulkan korban jiwa, insiden pecah ban itu juga tidak sampai mengganggu jadwal keberangkatan dan kedatangan pesawat di Bandara Hang Nadim. Hanya sejumlah jadwal penerbangan Batavia yang terganggu. Pesawat yang diterbangkan Kapten Pilot Fajar Suryana itu seharusnya melanjutkan penerbangan ke Palembang dari Batam pukul 09.00 WIB. Namun karena pecah ban, penerbangan menuju ibukota Sumatera Selatan baru diberangkatkan sekitar satu jam kemudian dengan menggunakan pesawat yang sedianya digunakan ke Padang, Sumatera Barat. Jadwal penerbangan ke Padang akhirnya tertunda hingga sekitar tiga jam. Kepala Bidang Operasional Bandara Hang Nadim Pantun Bajarnahor mengatakan insiden pecah ban itu akibat pesawat mengalami kerusakan pada sistem pengereman. "Saat pesawat menuju apron, pas berbelok dari runway ke taxiway, ban sebelah kanan pecah. Pesawat mengalami kerusakan sistem pengereman. Akibatnya penjepit rem stagnan dan membuat roda tidak berputar meski dalam kondisi berja-

Sambungan dari hal.1 Menurut Sekretaris II Panitia Pelaksana Porwil Sumatera VIII Amri, Senin, daerah yang paling banyak mengirim atlet adalah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Kontingen Sumbar terdiri dari 130 atlet (70 putra dan 60 putri) serta 35 pelatih dan ofisial. Kontingen terbesar kedua adalah Sumatera Selatan yang mengirim 116 atlet (67 putra dan 49 putri) serta 37 pelatih dan ofisial. Sedangkan tuan rumah Kepri, menduduki urutan ketiga dengan 110 atlet (74 putra dan 36 putri) dan 32 pelatih dan ofisial. Juara umum Porwil VII tahun 2007, Sumatera Utara, datang ke Batam dengan kekuatan 105 atlet ditambah 28 pelatih dan ofisial. Kontingen Jambi berkekuatan 99 atlet (55 putra dan 44 atlet putri) serta 27 pelatih dan ofisial. Kemudian Bangka Belitung mengirim 77 atlet (53 putra dan 24 putri) dan 22 pelatih dan ofisial. Provinsi Lampung berkekuatan 76 atlet, terdiri atas 49 atlet putra dan 27 putri dengan 19 pelatih dan ofisial. Provinsi Bengkulu, yang pada Porwil empat tahun lalu menduduki posisi juru kunci, mengirim 68 atlet yang terdiri dari 44 putra dan 14 putri, serta 18 pelatih dan ofisial. Kontingen terkecil adalah Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Provinsi di ujung paling barat Indonesia itu

an TKI (BNP2TKI) untuk menangani kasus serupa. "Saya juga setuju usulan ini dipaparkan di paripurna dan kami harap Kemenlu membayarkan diyat sebelum tanggal 7 Juli 2011, sebagai bentuk perlindungan WNI di luar negeri," tegas Mahfudz. Sementara Menlu Marty menyambut baik persetujuan DPR ini. Pihaknya akan segera berkoordinasi dengan kementerian dan badan terkait untuk membebaskan Darsem. "Terima kasih atas persetujuannya, kami jaga baik semangatnya. Tapi perlu diketahui komunikasi sudah dilakukan (dengan Kemenakertrans dan BNP2TKI) tapi belum membuahkan hasil. Kemenlu segera melaksanakan tanggung jawabnya dengan berkoordinasi dengan kementerian terkait dan lembaga-lembaga untuk melaksanakannya. Sekarang kami akan menyelamatkan Ibu Darsem," tutur Marty.

Hingga kemarin, dana yang terkumpul dari para donatur sudah mencapai Rp 2,3 miliar. "Sampai saat ini telah terkumpul sekitar Rp 2,3 miliar dari para dermawan," demikian dikatakan Juru Bicara Kemlu Kusuma Habir. Kusuma menjelaskan dana yang terkumpul itu untuk membayar diyat (denda) yang totalnya sekitar Rp 4,7 miliar. Tenggang waktu pembayaran diyat adalah 6 bulan. Darsem divonis mati oleh pengadilan Arab Saudi setelah dinyatakan terbukti membunuh majikannya. Namun, pemerintah berhasil mengupayakan jalan damai dan meminta maaf kepada keluarga majikan Darsem. Darsem bisa terbebas dari hukuman pancung, dengan syarat membayar denda sebesar Rp4,6 miliar. Batas waktu pembayaran denda itu jatuh pada 7 Juli 2011 ini. Jika tidak dibayar, Darsem terancam dieksekusi. (dtc/vic/sri)

Danki dan WP, yang melakukan pelanggaran disiplin dan hukum. "Kita langsung mengambil tindakan tegas dengan kejadian tersebut. Terkait meninggalnya Prada Agi Opan, ada sebanyak 16 anggota yang diminta keterangan termasuk Dankinya Lettu IJ," tegas Adi yang baru menjabat sebagai Danrem 033/WP. Agi Opan meninggal dunia di Natuna, Sabtu (18/6). Diduga, pria lajang asal Pekanbaru itu dianiaya oleh sejumlah senior dan komandannya karena melakukan pelanggaran disiplin. Dugaan itu dibenarkan oleh Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen TNI Wiryantoro saat dihubungi wartawan, Minggu. "Diduga yang bersangkutan meninggal karena ada tindakan oleh

senior dan komandan kompinya. Tindakan itu berlebihan, tapi sudah kita urus semua," ujar Wiryantoro. Menurut Wiryantoro, Agi Opan adalah anggota yang sering melakukan pelanggaran disiplin. Kemungkinan para senior dan komandan kompinya memberikan tindakan, namun tindakan tersebut berlebihan sehingga menyebabkan Agi Opan meninggal dunia. "Yang bersangkutan memang sering melakukan tindakan indisipliner, tetapi tetap akan kita proses semua seniornya termasuk komandan Kompinya. Ini untuk mengetahui mereka bersalah atau tidak dalam kasus ini," imbuhnya. Jenazah Agi Opan telah diterbangkan dari Natuna ke Pekanbaru, Minggu dan dikebumikan sore harinya. (ind)

Pesawat Pecah lan. Makanya ban itu keseret terus, sehingga bocor," tutur Pantun. Adapun mengenai penyebab tidak berfungsinya sistem pengereman pesawat dengan baik masih diselidiki. "Masih dalam penyelidikan, yang paling penting semua penumpang tidak ada yang cedera," kata Pantun. 16 Juni lalu, pesawat Batavia Air juga mengalami pecah ban tidak lama setelah mendarat di Sorong. Pesawat itu memiliki rute panjang yakni Jakarta-SurabayaUjung Pandang-Manokwari-Sorong. Atas insiden itu, penerbangan mengalami keterlambatan. Namun Batavia Air telah memberikan kompensasi kepada penumpang sesuai prosedur. MV Al-Rawdah Tabrak Karang Kapal MV Al-Rawdah berbendera Majura Marsa Island kandas setelah menghantam terumbu karang di perairan Pulau Sambu, tepatnya di Malang Gading yang jaraknya hanya beberapa mil saja mendekati Outer Port Limit (OPL), Senin (20/6) sekitar pukul 02.30 WIB. Satu orang anak buah kapal (ABK) kapal kargo itu tewas dengan dugaan terkena serangan jantung. Saat ini, kapal berbobot 75.579 GT (gross tonnage) itu dengan ratusan peti kemas di atasnya masih tersangkut di terumbu karang dengan posisi miring ke kanan. Bagian depan gelembung bawah tergores akibat gesekan dengan terumbu karang sehingga kapal tak bisa lagi bergerak. Kapal ini bertolak dari Pelabuhan Port Klang, Malaysia dengan tujuan Cina melalui jalur Selat Malaka. Belum ada keterangan resmi soal penyebab kandasnya kapal itu. Hingga kini aparat terkait masih melakukan penyelidikan. "Secara pasti belum diketahui penyebabnya, karena kejadiannya juga masih baru semalam. Tapi secepatnya akan kita lakukan investigasi," ujar Agus Surahman, Kepala Seksi (Kasi)

Keamanan Pelabuhan dan Patroli, Kantor Pelabuhan Laut (Kanpel) Batam di Pelabuhan Beton Sekupang, Senin (20/6). Pantauan di tempat kejadian perkara (TKP), posisi kapal bercat gelap pada bagian bawah merah dan atas hitam bertuliskan UASC pada dindingnya itu hingga Senin petang masih belum bergeser karena belum dilakukan evakuasi. "Kapal bisa dievakuasi asal muatan kontainernya dipindah untuk mengurangi bobot dan beratnya. Nah setelah dievakuasi muatannya, baru kapal tersebut bisa digeser secara perlahan-lahan dengan bantuan alat berat khusus," ujar Agus. Sementara itu, satu orang ABK Kapal Al-Rawdah yang meninggal diketahui bernama Irfan Ahmed. Pria berusia 60 tahun yang bertugas sebagai chief engineer itu informasinya meninggal akibat serangan jantung. "Dia meninggal karena serangan jantung, memang sebelumnya sudah kurang baik kesehatannya," ujar petugas di Pelabuhan Beton Sekupang yang menolak namanya dicatat. "Tapi untuk lebih jelasnya bisa langsung tanyakan ke RSOB (Rumah Sakit Otorita Batam) di Sekupang," sambungnya. Menurut salah seorang ABK, Irfan sejak beberapa hari terakhir sering mengeluh sakit. Bahkan setelah bertolak dari Port Klang dalam perjalanan menuju Cina, sedianya almarhum akan menjalani pengobatan. "Sayangnya belum juga menjalani pengobatan atau medical, dia sudah meninggal dalam perjalanan," ujar salah seorang ABK lain ketika dijumpai di RSOB. Hingga Senin petang, jenazah Irfan Ahmed masih disimpan di kamar mayat RSOB, sambil menunggu proses pengurusan dokumen keimigrasian tuntas. Setelah itu jenazahnya akan diterbangkan ke negara asalnya melalui Bandar Udara (Bandara) Changi, Singapura. (doz/tea/mio/ant/dtc)

854 Atlet hanya berkekuatan 63 atlet (53 putra dan 10 putri) dengan didampingi 20 pelatih dan ofisial. Adapun Provinsi Riau tidak mengirim kontingen karena akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII tahun 2012. Pembukaan Porwil Sumatera VIII dilakukan Gubernur HM Sani dengan membunyikan bel disertai pelepasan balon dan atraksi pesawat terbang yang membawa tulisan Porwil Sumatera VIII di langit Stadion Tumenggung Abdul Djamal. Selanjutnya petinju Kepri Rionaldo Butar-butar berlari membawa obor api Porwil dan menyulutkannya ke kaldron. Dalam pidatonya, Sani menyampaikan pentingnya persaudaraan dalam iven se-Sumatera ini sesuai dengan tema motto Porwil sendiri yaitu "Raih Prestasi, Jalin Persaudaraan". Kejujuran dan sportifitas sangat penting dalam hajatan ini. Selain itu dia juga berharap helatan ini akan menjadi suatu evaluasi mengenai pembinaan olahraga yang dilakukan selama ini dari 9 provinsi yang ikut. "Iven ini sangat cocok untuk menilai sejauh mana tingkat pembinaan yang telah dilakukan selama ini. Pembinaan berjenjang sangatlah penting untuk dilakukan. Regenerasi sistematis harus tetap dilakukan. Slah satu caranya ya jelas dengan

mengadakan kompertisi seperti iven Porwil Sumatera ini,"ucapnya. Senada dengan Sani, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kepri HM Nur Syafriadi juga mengatakan Porwil ini merupakan tolok ukur bagi pembinaan atlet di wilayah ini. Ia berharap prestasi atlet-atlet Sumatera dalam PON Riau 2012 nanti akan lebih baik. Porwil ini sendiri merupakan ajang seleksi atlet-atlet yang lolos ke PON Riau 2012. Acara pembukaan dimeriahkan dengan sejumlah atraksi dan kesenian. Acara diakhiri dengan tari kolosal yang melibatkan 600 siswa/ i SMP se-Kota Batam. Sebelum ditutup, kontingen tiap provinsi, termasuk Provinsi Riau, terlebih dahulu melakukan defile sesuai abjad melintasi tribun kehormatan.Di tribun kehormatan, selain Sani dan Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo, juga tampak Gubernur Lampung Sjachroedin ZP, Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim, Wakil Gubernur Jambi Fahrori Umar, petinggi Provinsi NAD, Sumut, Riau, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, dan Bengkulu, serta Ketua KONI tingkat provinsi se-Sumatera. Acara pembukaan juga dihadiri Walikota Batam Ahmad Dahlan dan Wakil Walikota Batam Rudi serta unsur Muspida Kota Batam lainnya. (cw44)

Sambungan dari hal.1 protes atas eksekusi tenaga kerja Indonesia (TKI) itu kepada Arab Saudi melalui duta besarnya di Jakarta. ''Ini sudah menjadi pola dari Arab Saudi,'' kata Marty dalam rapat dengan Komisi I DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (20/6). Marty juga menjelaskan kronologis kasus Ruyati yang mendapat kendala dari pemerintah Arab Saudi, termasuk proses pemancungan yang tanpa ada pemberitahuan kepada Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) maupun Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Arab Saudi. Untuk itu Kemlu, lanjut Marty telah mengambil langkah-langkah terkait kasus tersebut di antaranya memanggil pulang Duta Besar (Dubes) RI untuk Arab Saudi Gatot Abdullah Mansyur ke Jakarta untuk dimintai keterangan. "Sudah ditarik," ujar Menlu. Kemarin, Kemlu juga memanggil Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Abdurrahman Al Khayyat untuk meminta penjelasan terkait kasus eksekusi mati Ruyati. Usai pertemuan, Al Khayyat enggan berkomentar mengenai pertemuan dengan pejabat Kemlu. "Later on, later on," kata Al Khayyat sembari bergegas masuk menuju mobilnya. Jubir Kemlu Michael Tene mengatakan Dubes Arab Saudi diterima oleh Direktur Timur Tengah Kemlu Ronny Prasetyo Yuliantoro. Sikap pemerintah RI terhadap pemancungan Ruyati binti Satubi pun disampaikan. "Kepada Dubes tersebut disampaikan sikap pemerintah terhadap permasalahan seperti ini bahwa kemudian dari pihak Dubes Saudi menyatakan penyesalannya atas terjadinya eksekusi tersebut dan akan mengupayakan agar hal-hal seperti itu, di mana terjadi pelaksanaan hukuman terhadap WNI ke depan tidak terjadi lagi," jelas Tene. Dirjen Konsuler dan Protokoler Kemlu M Luthfie Rauf dalam jumpa pers di Gedung Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta, Senin (20/6), mengatakan Pemerintah Indonesia mengecam dan mengirimkan nota protes kepada Pemerintah Arab Saudi atas pemancungan Ruyati. "Yang jelas nota protes itu sudah kita disampaikan langsung hari ini," ujar Luthfie Rauf. Rauf mengaku konsuler yang ada di Arab Saudi selalu memantau perkembangan kasus Ruyati ini sampai saat Mahkamah Tingkat Tinggi setempat telah memutuskan bahwa ahli waris tetap tidak memberikan pemaafan pada TKW asal Bekasi ini. Tapi yang sangat disayangkan, pemerintah tidak diberi tahu terkait waktu eksekusi. "Ini pertama (tidak diberi tahu). Memang keputusan Mahkamah Tingkat Tinggi itu final, tapi paling tidak kita bisa antisipasi eksekusinya itu kapan, mungkin bisa mencari kalau ada celah-celah lain," katanya. Apa isi nota protes yang disampaikan pemerintah RI, Lutfie tidak menjelaskan secara rinci. Intinya, dalam nota tersebut tertulis jelas bahwa pemerintah tentu tidak berharap kejadian seperti ini kembali terulang di masa yang akan datang. "Artinya kan yang kita tidak bisa terima itu adalah pada saat langkah hukum itu dilakukan tanpa pemberitahuan. Ya tentunya, harapan kita seperti ini tidak terjadi lagi, Sambungan dari hal.1 istri Ida Muslim Kasim mengunjungi Kantor Haluan Kepri di Jalan Yos Sudarso, Bengkong Garama, Senin (20/6) siang. Muslim menyempatkan datang di sela-sela jadwalnya ke Batam menghadiri pembukaan Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera VIII tahun 2011. "Identitas bangunan Sumatera Barat khas Minang menjadi salah satu ciri khas bagi bangsa Indonesia. Ini merupakan salah satu unsur yang dimiliki di dunia kepariwisataan di Sumatera Barat," ujarnya. Dalam kunjungan tersebut, Muslim Kasim didampingi Ketua KONI Sumbar Syahrial Baktiar, Sekretaris Umum KONI Sumbar Indra Jaya, Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) II Padang Laksamana Pertama TNI Aswad, Kepala Biro Humas Provinsi Sumbar Surya Budhi, anggota Komisi IV DPRD Sumbar Hartati, dan sejumlah tokoh lainnya. Mereka diterima Pemimpin Perusahaan Haluan Kepri Sofialdi dan sejumlah pimpinan Haluan Kepri lainnya. Menurut Muslim, pembangunan bangunan ataupun rumah adat akan semakin mudah dilakukan jika masyarakat juga memiliki pemahaman yang sama. Terutama dalam turut mendukung kemajuan dunia pariwisata dan pelestarian budaya daerah. Disamping ciri khas Minang, dunia pariwisata di Sumbar juga didukung oleh keindahan alam yang masih alami. Serta memiliki Sambungan dari hal.1

Sebisa mungkin jangan, kecuali kalau ada bencana. Jangan dipaksakan, saya punya keyakinan itu bakal punya efek negatif," ungkap Atiqah saat ditemui di Jakarta, Senin (20/6). Wanita yang berperan dalam film 'Rumah Maida' itu juga menye-

RI Kecam jangan terulang. Ke depan kita menyadari banyak hal yang perlu kita perhatikan," imbuhnya. Staf Khusus Presiden Bidang Bencana Alam dan Bantuan Sosial Andi Arief menegaskan Pemerintah Arab Saudi memandang remeh martabat bangsa Indonesia dengan tidak memberitahu Pemerintah RI mengenai waktu pemancungan Ruyati. Bahkan, Arab Saudi dinilainya melanggar hukum internasional. "Apa pun alasannya, tidak memberi tahu pada Pemerintah Indonesia soal waktu pemancungan adalah pelanggaran berat hukum internasional," tegasnya. "Arab Saudi telah menyakiti perasaan rakyat Indonesia," sambungnya. Didesak Mundur Menlu Marty membantah tudingan telah lalai dalam kasus Ruyati. Menurutnya, Pemerintah Indonesia telah menginformasikan kasus yang melibatkan Ruyati kepada keluarga TKI tersebut. Pemerintah Arab Saudi juga mengatakan akan menggelar sidang lanjutan pada Mei dan Juni 2011 dan menginformasikan hal tersebut kepada Indonesia. "Pemerintah Arab Saudi tidak menepati janji mereka," kecam Marty. Mengenai masalah pemulangan jenazah Ruyati, Marty mengatakan bahwa berdasarkan prosedur, jenazah dari mereka yang dihukum mati akan dikebumikan di Mekkah. Namun, Marty berjanji akan mencoba membahas masalah pemulangan jenazah Ruyati tersebut dengan Pemerintah Saudi. Beberapa anggota Komisi I DPR meminta agar Marty mengundurkan diri sebagai Menlu karena dinilai gagal melindungi WNI di luar negeri seiring adanya hukuman mati yang dialami Ruyati. Menanggapi desakan itu, Menlu memilih untuk bekerja dan menyerahkan penilaian kepada masyarakat. "Saya hanya mengatakan dan tahu satu hal yaitu bekerja, bekerja, bekerja. Silahkan yang mengevaluasi masyarakat umum, tapi itu bukan sesuatu yang sedang kita konsentrasikan," katanya kepada wartawan di Gedung DPR. Dalam pemaparannya di depan Komisi I DPR, Menlu menjelaskan ada 303 kasus warga negara Indonesia (WNI) yang terancam hukuman mati sejak 1999-2011. Dari 303 tersebut, ada tiga orang yang sudah dieksekusi mati termasuk Ruyati, kemudian ada 22 kasus yang bebas ancaman hukuman mati/masih dipenjara, dan 29 orang yang berhasil dipulangkan. Di Arab Saudi sendiri, terdapat 28 kasus WNI yang terancam hukuman mati. Terpisah, Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Jumhur Hidayat, mengakui bahwa pemerintah telah kecolongan dengan eksekusi hukuman mati Ruyati. Kecolongan tersebut karena sebelumnya Pemerintah Arab Saudi tidak memberikan notifikasi mengenai pelaksanaan eksekusi itu terhadap Ruyati. "Yang jelas, pasti kita merasa kecolongan. Makanya, setelah kami mendengar bahwa Ruyati sudah dieksekusi, kita langsung mengirim nota protes kepada Pemerintah Arab Saudi," ujar Jumhur dalam konferensi pers di kantor Kementerian Hukum dan HAM. Namun, lanjut Jumhur, walaupun pemerintah telah kecolongan, tidak berarti selama ini pemerintah

tak menjalankan program keselamatan bagi para TKI. Dia mengatakan, berbagai upaya pemerintah, melalui BNP2TKI, Kemlu, Kemenakertrans, maupun pihak Imigrasi, selalu melakukan mekanisme terhadap perlindungan buruh migran di luar negeri. "Kita sudah melobi dengan berbagai upaya, tapi keluarga bersikeras tidak mau memaafkan, karena punya alasan yang diakui Ruyati di pengadilan tingkat II, II, sampai mahkamah bahwa almarhumah terbukti bersalah. Maka dari itu, keluarga tidak memaafkan, maka Pemerintah Saudi melakukan hukuman syariat," jelasnya. Menurut informasi yang diterima BNP2TKI, jenazah Ruyati dimakamkan di pemakaman terhormat, yakni di dekat makam istri Nabi Muhammad SAW, Siti Khadijah. "Menurut informasi almarhumah Ruyati dimakamkan di tempat yang terhormat didekat Siti Khadijah," kata Jumhur. Menurut Jumhur, orang yang divonis hukuman mati dengan pancung di Arab Saudi mendapatkan posisi terhormat layaknya seorang syuhada. "Itu begitu di Arab sana, karena posisi orang yang mati dalam kasus hukum pancung dimakamkan di tempat yang terhormat layaknya para syahid," tandasnya. Seperti diketahui, Ruyati, Sabtu (18/6) dihukum mati setelah mengaku telah membunuh majikannya bernama Khairiya binti Hamid Mijlid pada 2010 lalu. Motif pembunuhan adalah karena rasa kesal akibat sering dimarahi dan gajinya selama 3 bulan sebesar 2.400 Riyal tidak dibayarkan. Ruyati juga kesal karena sang majikan tidak mau memulangkannya meskipun sudah sering dimintanya. Kasus pembunuhan ini ditangani oleh kepolisian sektor Al Mansur Mekkah Al Mukkarramah dan penanganannya sejak awal kejadian tergolong cepat mengingat beratnya kasus dan bukti-bukti yang kuat yang ditemukan di tempat kejadian perkara. Persidangan Ruyati dilaksanakan sebanyak dua kali yakni tanggal 3 Mei dan 10 Mei 2010. Selama persidangan, Ruyati didampingi oleh dua orang penerjemah berkebangsaan Indonesia dan Arab Saudi, dan juga dihadiri oleh dua orang staf dari KJRI Jeddah. Demikian halnya juga dalam proses investigasi oleh Badan Investigasi Mekkah dan reka ulang (rekonstruksi) di tempat kejadian perkara, Ruyati selalu didampingi oleh penerjemah dan staf KJRI Jeddah. Menurut ketentuan hukum di Arab Saudi, eksekusi hukuman mati bisa dibatalkan jika keluarga korban memaafkan pelaku pembunuhan. Akan tetapi, dalam kasus Ruyati, keluarga korban tidak bersedia memaafkan dan eksekusi mati akhirnya tetap dijalankan. Ruyati pertama kali menjadi TKI sekitar tahun 1999. Pada keberangkatan pertama itu, nenek dengan tujuh orang cucu dari tiga anak ini sempat bekerja di Madinah, Arab Saudi, selama lima tahun. Setelah sempat pulang ke Tanah Air, dia kembali mengadu nasib ke Arab Saudi. Terakhir, dia bekerja di negeri kaya minyak tersebut selama satu tahun empat bulan, sebelum pedang algojo memisahkan kepala dari tubuhnya. (kom/dtc/vvn/mio)

Bangunan Khas banyak laut dan pulau yang menarik dengan masyarakatnya yang ramah. "Sumbar tidak hanya berkembang lewat perdagangan, namun juga maju karena pariwisata. Karena itu, pariwisata di daerah ini akan terus digali dan dikembangkan," paparnya lagi. Mantan Bupati Kabupaten Padang Pariaman itu menjelaskan, pasca-sejumlah musibah yang terjadi di Sumbar beberapa waktu lalu, pihaknya beserta masyarakat sepakat untuk kembali membangkitkan ekonomi dan pembangunan. Sarana dan prasarana kembali dibangun. Para investor diundang untuk berinvestasi dengan segala kemudahan yang diberikan oleh Pemprov Sumbar melalui One Stop Service. "Pembangunan yang dilakukan kini merupakan salah satu komitmen dari Pemprov Sumbar untuk mensejahterakan masyarakat. Pembangunan tidak hanya fisik namun juga Sumber Daya Manusia (SDM) baik melalui olahraga dan pendidikan," paparnya lagi. Dikatakannya, Tour de Singkarak yang baru saja selesai diselenggarakan di Sumbar berdampak luar biasa dalam menunjang dunia pariwisata. "Kegiatan tersebut memang memadukan olahraga dan wisata. Sebanyak 12 kabupaten dan kota dilalui para pembalap dan disiarkan banyak media, baik dalam dan luar negeri. Secara tidak langsung telah menunjukkan bagaimana potensi yang ada di Sumbar.

Dan jika ada kegiatan-kegiatan yang lain yang akan diselenggarakan baik skala nasional dan internasional, Sumbar siap untuk itu," tegasnya lagi. Kini, terang Muslim, perkembangan ekonomi Sumbar sudah cukup baik, dan akan terus ditingkatkan. "Angka kemiskinan tinggal 9,8 persen. Kredit Usaha Rakyat (KUR) mencapai Rp1,3 triliun. Kita inginnya kedepan, KUR ini bisa mencapai Rp5 triliun. Ini yang sedang kita usahakan," tambahnya lagi. Terkait investasi perusahaan besar, Muslim mengatakan, sejumlah investor besar tengah menjajaki investasi seperti PT Chevron. "Kita tetap welcome terhadap perusahaan apapun yang mau berinvestasi. Kami sangat senang dengan banyaknya investor yang masuk ke Sumbar saat ini. Ini membuktikan jika Sumbar daerah yang baik bagi investasi, meski banyak isu seperti gempa dan bencana lainnya yang berhembus di luar," tambahnya. Sementara saat Sofialdi menanyakan soal kerja sama perdagangan antara Sumbar dan Batam, Muslim mengatakan, pada prinsipnya hal itu telah terjalin dengan baik sejak dulu. "Tinggal sekarang bagaimana meningkatkan perdagangan tersebut. Kita tentunya ingin hasil produk di Sumbar bisa sampai dengan baik di Batam dan Kepri ini. Tentunya perlu didukung dengan transportasi yang memadai," jelas Muslim. (wan)

Hidung Bawa but, bagian tubuhnya yang paling seksi adalah leher. Menurut Atiqah, ia sangat menyukai lehernya yang jenjang. "Aku suka leher. Orang bilang panjang kayak jerapah. Tapi nggak tau kenapa aku suka," tutur wanita kelahiran 3 Januari 1982 ini.

Atiqah juga mengaku, menjaga kebugaran tubuhnya dengan rajin berlatih pilates. Menurut kekasih Rio Dewanto tersebut, ia sudah menjalani pilates sejak dua tahun terakhir. "Nggak ke gym atau angkat beban, lebih memilih pilates," paparnya. (vvn)


CMYK

Selasa, 21 Juni 2011

8

Bupati Lingga Buka Diklat Pim Eselon IV BUPATI Kabupaten Lingga Drs. H. Daria membuka Diklat Kepemimpinan (Pim) IV bagi 40 pejabat struktural eselon IV di lingkungan Pemkab Lingga, Selasa (14/6) di Gedung Nasional Dabo Singkep. Dalam sambutannya, Daria menyampaikan pentingnya kewibawaan seorang pemimpin di lingkungan Pemkab Lingga, hingga menjadi panutan bagi bawahan dan staf dalam melaksanakan tugas. Selain itu pemimpin di lembaga pemerintah harus memiliki intelektual yang tinggi dan dapat memahami aturan hingga pada saat menyelesaikan persoalan tidak akan menimbulkan permasalahan yang lain. "Setiap ucapan dan tingkah laku pemimpin itu akan dapat ditiru oleh bawahannya, karena ia merupakan publik figur, maka setiap ucapan dan

tingkah laku akan menjadi pedoman," kata Daria. Dikatakan, setiap PNS di lingkungan Pemkab Lingga harus tunduk dan patuh kepada atasan, terutama dalam menjalankan sejumlah aturan yang ditetapkan dengan undang-undang. Tugas seorang PNS tidaklah gampang apalagi menjadi pemimpin di sebuah SKPD. "Untuk itu, selain sesuai dengan amanah Undang-undang Nomor 110 Tahun 2000 tentang Diklat Pim IV, pelatihan ini juga bertujuan untuk menambah pengetahuan, keahlian dan keterampilan dan sikap sesuai dengan kompetensi yang diisyaratkan untuk melaksanakan tugas golongan IV,"ujarnya. Menurut Daria, jabatan yang diberikan kepada seorang pemimpin pada hakekatnya merupakan amanah yang harus dilaksanakan secara penuh

tanggung jawab dan komitmen hingga jika terjadi sesuatu masalah menjadi tanggung jawab penuh untuk dapat diselesaikan dengan baik. "Jangan jika terjadi masalah dilimpahkan kepada orang lain,"ujarnya. Disebutkan, setelah mengikuti Diklat Pim ini, para pejabat eselon IV di lingkungan Pemkab Lingga dapat lebih siap secara fisik, mental dan bertanggung jawab terhadap kebijaksanaan yang telah dilakukan. Sementara itu Kasubdit Diklat Struktural Lembaga Aparatur Negara (LAN) RI, Drs. Basseng yang menjadi nara sumber mengatakan, kegiatan Diklat Pim IV yang dilakukan ini bertujuan sebagai salah satu persyaratan kompetensi bagi pejabat Eselon IV PNS. Foto dan Narasi Asfanel

Drs. H Daria memberikan sambutan sekaligus membuka Diklat Pim IV

BUPATI Kabupaten Lingga Drs. H Daria membuka Diklat Pim IV

Drs. H Daria didampingi Kasubdit Diklat Strukturan Lembaga Aparatur Negara (LAN) RI, Drs Basseng (kiri) dan Wakil Ketua DPRD Lingga (kanan).

Drs. H Daria mengalungkan tanda peserta Diklat Pim IV

Drs. H Daria mengalungkan tanda peserta Diklat Pim IV

SEJUMLAH undangan hadiri pembukaan Diklat Pim IV Pemkab Lingga

KEPALA BKD Pemkab Lingga Syamsudi berserta sejumlah SKPD Pemkab Lingga hadiri pembukaan Diklat Pim IV

Drs. H Daria menyalami salah satu peserta Diklat Pim IV

PESERTA Diklat Pim IV menyimak sambutan Bupati Lingga.

UNSUR Muspida Lingga hadiri pembukaan Diklat IV Pemkab Lingga

MUSPIDA Lingga hadiri pembukaan Diklat IV Pemkab Lingga

DARIA didampingi Kasubdit Diklat Strukturan LAN RI Drs Basseng, unsur Muspida Lingga dengan peserta Diklat Pim IV

Drs. H. Daria didampingi Kasubdit Diklat Strukturan Lembaga Aparatur Negara (LAN) RI Drs Basseng Wakil Ketua DPRD Lingga dan peserta Diklat Pim IV

CMYK


CMYK

CMYK

BATAM

Selasa, 21 Juni 2011

www.haluankepri.com

Bandar dan 3 Kurir Sabu Dibekuk Arif Agus Setiawan Staf Pemasaran Adira Batam

Hobi Traveling MEMANG menyenangkan kalau memiliki hobi jalan-jalan (traveling). Selain bisa dimanfaatkan sebagai ajang refreshing, hobi ini juga dapat menambah wawasan khasanah budaya bangsa. Hal itulah yang dirasakan Arif Agus Setiawan, staf marketing di Kantor Adira Batam. "Aktivitas dan rutinitas pekerjaan yang padat, membuat seseorang mudah jenuh. Untuk mengatasinya, traveling menjadi salah satu solusi yang menyenangkan," ujar pria kelahiran Magetan, 24 tahun silam ini. Hobi Traveling

hal.10

BALOI — Jajaran Satuan Narkoba Polresta Barelang berhasil membekuk bandar narkoba jenis sabu, Sunardi bin Hasan (42), Jumat (17/6) sekitar pukul 20.00 WIB. Warga Kampung Tanjung, Belakang Padang itu ditangkap di Hotel Panorama Regency, Jodoh. Dari tangan tersangka, polisi menyita sekitar 200 gram narkoba diduga jenis sabu senilai kurang lebih Rp210 juta," ujar Kasat Narkoba Kompol Arif Bastari kepada wartawan di Polresta Barelang, Senin (20/6). Kata Arif, penangkapan tersangka bermula dari informasi masyarakat yang mengatahui keberadaan tersangka. Dengan melakukan pengintaian di depan hotel, petugas memantau gerak gerik seorang laki-laki yang mencurigakan dan sesuai dengan informasi yang disampaikan warga. Kemudian, pertugas langsung menghampiri tersangka dan mengenalkan diri sebagai petugas kepolisian serta langsung memeriksa tersangka. Di saku celana tersangka, petugas menemukan satu buah

9

CECEP/HALUAN KEPRI

BARANG BUKTI — Kasat Narkoba Polresta Barelang, Kompol Arif Bastari menunjukkan barang bukti sabu-sabu bersama tersangka bandar dan kurir yang berhasil ditangkap jajarannya, Senin (20/6). korek api yang berisikan serbuk kristal yang terbungkus dengan plastik transparan yang diduga sabu. Kemudian petugas menanyakan kepada tersangka apakah masih memiliki barang tersebut. Tersangka mengaku menyimpannya di bawah sofa kamar nomor 804 tempatnya menginap. Kepada petugas, tersangka Sunardi mengakui bahwa sabu

tersebut untuk di jual kembali. Petugas pun mengamankan tersangka dan menyita barang bukti sabu seberat 200 gram, satu unit HP Nokia 1202 serta kartu dari operator Telkomsel. "Tersangka bersama satu orang rekannya yang masih buron adalah pemain baru," kata Arif. Dikatakan, polisi mengaku telah mengantongi identitas

rekan tersangka dan terus melakukan pengejaran serta pengembangan kasus ini. Sebelumnya, pada 28 Mei 2011 lalu, polisi juga mengamankan tiga orang kurir dengan barang bukti 198 gram shabushabu di kawasan Dam Baloi, Seiladi saat melakukan transaksi dengan petugas yang menyamar sebagai pembeli sekitar pukul 14.45 WIB.

Ketiga tersangka itu masingmasing, Andriman (22) warga Taman Batuaji Indah III Blok AI No19 Sagulung, Firman F Tambunan alias Gaung (30) warga Belakang Padang, serta Andi M (31) warga Kampung Baru Belakang Padang. "Ketiga tersangka ditangkap setelah petugas yang menyamar Bandar dan

hal.10

Imbas Defisitnya APBD Batam

Tunjangan Guru Dipangkas 40 Persen BA TAMCENTRE — Selain memangkas sejumlah BAT proyek fisik, Pemko Batam juga berencana memangkas anggaran tunjangan perstasi dan kondisi untuk kalangan guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Batam. Pemangkasan tersebut merupakan imbas dari defisitnya APBD Batam tahun 2011 yang mencapai Rp300 miliar. Informasi pemangkasan tunjangan prestasi dan kondisi guru itu sudah menyebar di kalangan guru sejak sepekan lalu. "Pemotongannya besar, mbak, sampai 40 persen. Padahal waktu naik dulu hanya 20 persen," ujar Nita, salah

seorang guru di Batam kepada Haluan Kepri, Senin (20/6) di Batam Centre. Nita mengaku, informasi pemangkasan tersebut diperolehnya pekan lalu melalui kepala sekolahnya. Kata dia, kepala sekolah dipanggil ke Dinas Pendidikan (Disdik)

Kota Batam. Di Disdik, kepala sekolah diberitahu tentang rencana pemangkasan tunjangan tersebut. Menurut Nita, tunjangan prestasi dan kondisi yang menjadi haknya sebesar Rp1.7 Wan juta. Jika dipotong 40 persen, maka tunjangan yang akan diterimanya nanti hanya sekitar Rp1 juta saja. "Informasi yang kami terima, pemotongan akan berlaku mulai bulan Juli ini. Dinas Pendidikan mengatakan itu bukan pemotongan, tetapi penyesuaian," ujar Nita. Karena besarnya potongan

tunjangan prestasi dan kondisi tersebut, kata Nita, para guru di Batam sudah sepakat akan menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran ke Pemko Batam. Namun, belum lagi aksi tersebut terealisasi, sudah tercium oleh pejabat di lingkungan Pemko Batam. Aksi tersebut pun dicegah jangan sampai jadi, dengan alasan guru adalah tenaga pendidik yang harus menunjukan keteladanan yang baik untuk anak didiknya.

Tunjangan Guru

hal.10

Fighting Spirit Pemko Batam Lemah BATAM CENTRE — Wakil Ketua DPRD Kota Batam Ruslan Kasbulatov sangat me-

nyayangkan Pemko Batam jauh-jauh hari telah berbicara defisit APBD hingga mencapai

CMYK

Rp300 miliar. Ruslan rakan di kalangan Pemmenilai fighting spirit ko Batam sejak Bulan Pemko Batam sangat Maret lalu. Inilah yang lemah. sayangkan dan disorot "Kita menilai para habis oleh Ruslan. kepala Satuan Kerja "Harusnya mereka Perangkat Daerah berusaha dan bekerja (SKPD) dan kepala dakeras dulu. Ini tidak. erah fighting spiritnya Baru tiga bulan berjaRuslan untuk menggenjot PAD lan saja sudah bicara sangat lemah. Belum apa-apa defisit. Mereka benar-benar sudah bicara defisit anggaran," tidak kreatif dan inovatif di kata Ruslan, melalui sambu- dalam meraup PAD," tegas ngan telepon, Senin (20/6). Ruslan sembari mengatakan Defisit APBD Kota Batam bahwa penetapan APBD Kota yang mencapai Rp300 miliar hal.10 Fighting Spirit sudah mulai hangat dibica-

TUNDRA/HALUAN KEPRI

PEKERJA di salah satu toko sembako di pasar Tos 3000 memasukkan gula dalam plastik untuk dijual pada konsumen, Minggu (19/6).

700 Ton Gula Impor Mulai Beredar BATAMCENTRE — Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag dan ESDM) Kota Batam, Ahmad Hijazi menyatakan, sejak hari Sabtu (18/6) lalu, gula impor asal Thailand sebanyak 700 ton telah didistribusikan ke pasar Batam. Kata dia, butuh waktu dua minggu untuk mengoreksi harga gula di pasaran Batam menjadi lebih murah. "Kami dapat informasi, dua hari lalu gula impor sudah mulai didistribusikan. Kenapa gula masih mahal? Kita asumsikan itu terjadi

CMYK

karena dalam masa transisi, pedagang masih menjual gula lokal stok lama," ujar Hijazi. Hijazi memperkirakan, awal Juli nanti, harga gula di Batam sudah merata. Soal harga yang masih bervariasi di lapangan, Hijazi menyebutkan hal tersebut akan teratasi secara sendirinya. "Hukum pasar akan berlaku, bila ada harga mahal, pembeli pasti membeli ke toko

700 Ton

hal.10


METRO BATAM

10 Selasa, 21 Juni 2011 Sambungan dari hal.9 yang menjual dengan harga lebih murah. Mau tak mau, pedagang itu harus menyesuaikan," ujar Hijazi. Kata dia, harga gula akan terkoreksi dengan munculnya gula-gula impor berkisar di harga Rp7.500-Rp8.000/kg. Perkiraan harga ini selain karena telah menyebarnya gula impor, juga adanya tekanan harga dari pemerintah melalui operasi pasar (OP) yang akan segera direalisasikan oleh pemerintah. "Pemerintah telah membuat komitmen dengan pengusaha untuk mengadakan OP. Dalam hal ini kita turut memantau. Kuota untuk OP tiga persen dari total gula impor, yaitu sekitar 180 ton. OP akan kita mulai minggu ini yang sasarannya berbagai daerah yang penduduknya berpenghasilan menengah ke bawah. Harga gula OP sekitar Rp7.500-Rp8.000/kg. Di samping itu juga melalui toko-toko atau pasar tertentu," terang Hijazi. Hijazi juga meminta masyarakat untuk melaporkan bila di daerah tersebut harga gula tinggi melalui SMS ke no. 0778 7007043. Dalam beberapa hari, maka tim OP akan menggelar sembako murah di kaSambungan dari hal.9

"Rencana demo kemarin ingin mempertanyakan besarnya potongan tunjangan itu. Kenapa hanya guru PNS yang dipotong, sedang PNS lainnya tidak? Kami kan juga punya kebutuhan seperti PNS yang lain," ujar Nita. Kadis Pendidikan Kota Batam Muslim Bidin ketika dikonfirmasi, enggan berkomentar banyak. "Masalah kebijakan Pemko Batam, saya tidak bisa mengomentari. Bukan kapasitas saya untuk mengomentari," ujar Muslim Bidin ditemui di Kanator Pemko Batam, Senin (20/6). Kata Muslim, Pemko Batam tidak akan memotong gaji guru. Kata dia, dana prestasi dan kondisi yang diberikan pada guru selama ini bukan tunjangan, melainkan apresiasi pemerintah kepada guru. Di-

700 Ton wasan tersebut. "Kalau semua sistem itu sudah jalan, jangan ada lagi alasan gula mahal. Intervensi yang kita lakukan melalui OP tujuannya agar tidak ada lagi gula mahal," ujar Hijazi. Disebutkan Hijazi, 6.000 ton gula impor tersebut akan mencukupi kebutuhan gula di Batam hingga tiga bulan ke depan, dengan catatan tidak ada yang keluar dari Batam. Disinggung tentang kenaikan harga menjelang Ramadhan, kata Hijazi hal itu adalah sesuatu yang normal, karena adanya peningkatan permintaan. Bahkan, sebut Hijazi, Menteri Perdagangan telah memprediksi menjelang Ramadhan dan seminggu awal Ramadhan, harga-harga sembako bisa naik 5 persen hingga 10 persen. Namun, jika terjadi kenaikan di atas angka tersebut, tentu ada alasan khusus. Di antaranya karena faktor kelangkaan, faktor cuaca sehingga menghambat dalam pendistribusian, dan terakhir faktor kenakalan pelaku. Sementara itu, pantauan Haluan Kepri di pasar Mitra Raya kemarin, harga gula impor di tingkat pengecer bervariasi antara Rp8.500 hingga Rp9.000 perkilogram (kg).

Merajut Benang Kusut Manajemen Lingkungan Atong, salah satu pedagang di pasar itu mengatakan, ia membeli langsung gula impor dari gudang di Batuampar sebanyak 20 ton dengan harga Rp7.800/kg. Harga jual perkilogram di toko Atong Rp8.500. "Saya beli langsung ke gudang di Batu Ampar, itupun hanya dapat 20 ton, tak boleh lebih. Saya jual Rp8.500 perkilogram. Kalau mau beli dalam jumlah banyak boleh Rp8.000 perkilogram," terang Atong. Nuryanto, pedagang lain di pasar Mitra Raya Batam Centre mengaku menjual gula dengan harga yang lebih mahal dibandingkan Atong, dengan alasan biaya yang harus dikeluarkannya juga lebih mahal. "Perkilogram gula saya jual Rp9.000, kalau untuk pedagang saya bisa jual lebih murah," ujar Nuryanto. Sementara itu, Anggota Komisi II Rekaveni Soerya Respationo meminta Disperindag dan ESDM serta instansi terkait dapat selalu melakukan pengawasan di lapangan, guna menekan terjadinya kenaikan harga gula tersebut. Tak hanya gula, pemerintah pun diminta melakukan pengawasan terhadap hargaharga sembilan bahan pokok

(sembako) lainnya, seperti terigu dan minyak goreng, terutama menjelang datangnya bulan Ramadhan. "Kita berharap menjelang bulan puasa ini, harga sembako tetap stabil. Untuk itu, kami minta kepada pihak instansi terkait untuk tetap melakukan pengawasan di lapangan, terkait kenaikan harga sembako ini," katanya. Legislator PDI Perjuangan ini menyarankan, pemerintah sebaiknya menerbitkan semacam surat edaran berupa peringatan kepada pihak distributor maupun pedagang di pasar agar tidak menaikkan harga-harga sembako. "Memang, dalam hukum permintaan, apabila permintaan semakin banyak tentunya penawaran pasti naik. Tapi bagaimanapun juga, kita harus memikirkan nasib ekonomi masyarakat kelas menengah ke bawah," imbuh istri Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo ini. Kata Rekaveni, dalam waktu dekat Komisi II akan segera turun melakukan sidak ke pasar-pasar yang ada di Batam. Sidak dimaksudkan untuk melihat dan mendengar langsung kondisi harga-harga sembako dari para pedagang. (pti/lim)

Tunjangan Guru singgung soal besaran pemangkasan dana tunjangan itu, Muslim lagi-lagi enggan berkomentar dengan alasan bukan kapasitasnya untuk menjawab. Koreksi Sumber PAD Di sisi lain, Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Batam Wan Darussalam bersama Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Batam Jefridin mengatakan, hingga saat ini belum ada angka revisi APBD. Wan juga mengatakan, bilapun angka revisi keluar, yang akan menyampaikan kepada publik adalah Walikota Ahmad Dahlan, bukan dirinya. "Sekarang kita masih mengoreksi sumber-sumber PAD (Pendapatan Asli Daerah). Ada dua sumber, yaitu Dana Bagi Hasil (DBH) Minyak dan Gas Bumi dari pemerintah

pusat, dan kedua donasi pelabuhan udara dan terminal. Juga koreksi terhadap sumbersumber PAD dari perda-perda yang telah disahkan," ujar Wan yang diaminkan oleh Jefridin. Kata Wan, koreksi DBH Migas dilakukan karena harga minyak dunia yang mengalami kenaikan, namun belum diketahui apakah DBH Migas akan ikut naik atau turun. Untuk itu, Kadispenda Kota Batam diminta untuk melakukan pengecekan ke pusat. "Dengan naiknya harga minyak dunia, logika pikirnya DBH naik, tapi kita belum tau, apakah naik atau malah turun. Ini yang kita coba untuk dipastikan dulu. Angka ini yang kita minta pada Dispenda untuk dimatangkan. Potensi-potensi yang ada harus dihitung ulang. Harus direkonfirmasi

semua sumber-sumber itu. kalau bisa, bulan Juli nanti sudah kita sampaikan dalam sidang paripurna (bersama DPRD Kota Batam)," ujar Wan. Di tempat terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Yumasnur mengatakan, kendati ia belum mengetahui berapa besaran defisit APBD Kota Batam, termasuk berapa besaran belanja yang akan dipergunakannya, namun proyek-proyek yang telah melalui proses tender akan tetap dilanjutkan. "Saya belum tau berapa besaran pemotongan belanja untuk Dinas PU. Tetapi proyek yang sudah jalan akan tetap dijalankan. Sudah ada beberapa proyek pembuatan jalan yang dalam proses tender. Itu tetap kita lanjutkan," ujar Yumasnur. (pti)

Oleh: DR H Syamsul Bahrum, PhD DALAM menganalisis degradasi lingkungan, maka faktor manusia harus menjadi fokus utama untuk mencari sebab dan akibatnya. "People-centered environment" ini menempatkan sisi positif dan negatif keberadaan manusia dalam mencermati kondisi alam. Bencana (alam) yang disebabkan oleh tingkah laku manusia yang dikenal pula dengan "anthropogenic catastrophe" atau "man-made disasters". Manajemen lingkungan yang kuat dalam pembangunan berkelanjutan (sustainable development) dibutuhkan dalam mengamankan masalah ekologi manusia ini. Di Kota Batam yang menempatkan sektor industri sebagai andalan dan produk industri sebagai unggulan juga menyebabkan disfungsi ekologi. Bahkan sebagian besar degradasi kualitas ekologis lebih disebabkan oleh mismanajemen lingkungan dan kejahatan terhadap lingkungan (crimes on environment) yang secara yuridis formal melanggar Undang Undang No. 32 Tahun 2009 tentang Konservasi Lingkungan Hidup. Prinsip "the polluters must pay" jangan dikaitkan dengan ongkos finansial ganti rugi saja (perdata) tertapi harus berani masuk ke kategori pidana. Fungsi penyidik PNS yang berkedudukan di Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bappedalda) yang lebih ke sisi sanksi administratif harus diikuti dengan sanksi pidana yang menjadi fungsi pihak kepolisian dan kejaksaan. Dua kasus yang diberitakan media massa lokal misalnya tentang keberadaan ratusan oli bekas (tidak bertuan) ditemukan di pelantar Tanjunguma (Haluan Kepri:11/06/11) dan tindak lanjut pembuangan limbah di Tembesi (Batam Pos: 10/06/11), limbah kategori B-3 jenis "ludge oil" oleh perusahaan transporter limbah, merupakan contoh bagaimana "modus operandi" kejahatan lingkungan terjadi. Perlu diingat bahwa kejahatan terhadap lingkungan merupakan kejahatan atas bangsa yang bisa merusak kualitas SDM di masa mendatang. Karena kita tinggal di bumi yang sama

Sambungan dari hal.9 Batam 2011 adalah kolaborasi DPRD Batam dan Pemko Batam. "Jadi bukan DPRD semata. Makanya kita heran melihat pemko seperti ini," sebut Ruslan. Politisi PDIP ini lebih menyesalkan lagi, ketika Pemko Batam dengan seenaknya main pangkas sejumlah proyek yang telah dianggarkan dalam APBD. Seharusnya pemang-

Sambungan dari hal.9

Namun kegemaran ini, jelasnya, harus didukung dengan kemampuan finansial yang cukup. Selain itu juga perlu

Sambungan dari hal.9

melakukan transakasi narkoba jenis sabu," kata Arif. Kronologis penangkapan tiga kurir ini terjadi usai petugas melakukan penyelidikan, bahwa ada seseorang yang akan menjual sabu. Salah seorang petugas menyamar menjadi pembeli dan menghubungi seseorang yang diduga akan melakukan transaksi barang haram tersebut. Petugas yang menyamar diarahkan oleh ke Nagoya di belakang Hotel Hallo Batam untuk menjumpai dua orang yang menanyakan apakah calon pembeli sabu tersebut (petugas yang menyamar) membawa uang, dan mereka meminta untuk diperlihatkan. Setelah merasa yakin dengan calon pembelinya, satu orang dari mereka pergi dan

dengan bangsa lain, maka kejahatan lingkungan sekecil apapun juga secara akumulatif akan merusak tatanan kehidupan manusia. Kita selalu terperangkap dengan kata-kata "global warming is global warning"-dan saat ini bukan menjadi peringatan global atas dampak negatif yang ada atas proses sebab dan akibat pemanasan bumi, tetapi kita sudah dalam "jebakan kejahatan lingkungan itu sendiri". Jika dilihat dari struktur hutan dalam ekosistem Kota (Batam) masih proporsional, persoalannya adalah dengan betambahnya penduduk, dengan semakin luasnya kawasan terbangun, dan semakin banyaknya industri dan aktifitas populasi yang terus meningkat, maka tidak ada jaminan terjadinya keseimbangan ekologis antara penduduk dengan alam. Komposisi menurunnya proporsi dan rasio lahan konservasi (hutan dengan segala fungsi) dengan kawasan terbangun (built-up areas) dalam RTRW Kota Batam menunjukkan akan tersebut. Jika secara kuantitas, kawasan terbangun meluas, dan secara kualitas alam terganggu, maka akibat yang dirasakan adalah bagi penduduk itu sendiri. Kebijakan di negara maju apalagi jika merujuk pada Protokol Kyoto", maka produk hasil industri yang dihasilkan oleh negara berkembang semakin ketat masuk. "Eco-labelling" dan penerapan "ISO" (International Standar Organization) akan pentingnya "green products" untuk masuk ke pasar global harus diantisipasi oleh industri di Kota Batam. Apalagi, perusahan industri di Kota Batam yang menjadikan Singapura sebagai basis ekspor, atau perusahaan tersebut menghasilkan produk yang masuk dalam kategori komoditas dalam perjanjian bilateral perdagangan "Free Trade Agreement" antara Singapura dengan Amerika juga akan dikenakan kriteria "green economy" yang semakin ketat masuk jika produk tersebut dalam material, proses dan hasilnya merusak lingkungan dan juga memperkejakan pekerja dibawah umur (child labour). Insya Allah kita memahaminya.

Fighting Spirit kasan dilakukan melalui pembahasan antara DPRD dan Pemko Batam. Dalam hal ini, eksekutif dianggap terlalu jauh memasuki domain atau ranah legislatif. Sebelumnya Ketua DPRD Kota Batam Surya Sardi juga menyangkan Pemko Batam terlalu dini menetapkan angka defisit Rp300 miliar. Padahal menurut Surya, jika para

SKPD Pemko Batam mau sedikit bekerja lebih, masih banyak potensi PAD yang bisa digenjot. "Dari yang telah ada masih bisa digenjot. Sedangkan potensi PAD lain yang belum digarap juga masih banyak. Tapi kita sangat sayangkan fighting spirit eksekutif sangat rendah," kata Surya. (erz)

Hobi Traveling kemampuan beradaptasi atau menyesuaikan dengan lingkungan yang baru serta persiapan perlengkapan yang matang.

"Tanpa adanya persiapan yang cukup, hobi traveling justru akan menjadi persoalan baru," ungkapnya. (wan)

Bandar dan satu orang lagi mengajak petugas yang menyamar untuk ke Dam Seiladi. Sesampai di Seiladi sudah menunggu orang yang sama dan sebelumnya pergi meninggalkan petugas bersama temannya. Orang tersebut langsung masuk ke dalam mobil petugas yang menyamar. Ia menyerahkan satu buah kotak susu merek Anmun, yeng berisikan satu bungkus serbuk kristal yang diduga shabu yang dikemas dengan plastik transparan yang terbungkus kaos kaki warna hitam dan dibungkus lagi memakai kertas tisu. Tak menunggu lama, petugas langsung menangkap tersangka Andriman S dan Andi M dan menanyakan dan menanyakan tersangka ketiga yang bernama Gaung yang sebe-

lumnya melakukan kontak dengan petugas yang menyamar. Polisi mendapat informasi Gaung berada di Center Point, Nagoya. Tak lama, petugas pun menciduk Gaung. Selanjutnya petugas mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor Mio BP 5518 FN, satu HP Nokia 1280 beserta kartu Simpati, satu HP Nokia 1280 serta kartu As, dan sabu seberat 193,80 gram. Dari penangkapan tiga kurir inilah, petugas mendapat informasi kalau sabu tersebut mereka peroleh dari Awi (buron). Hasil pengembangam polisi berhasil menangkap satu bandar yakni Sunardi. Tersangka beserta seluruh barang bukti kini berada di Polresta Barelang untuk penyelidikan lanjutan. (cw48)


METRO BATAM

Selasa, 21 Juni 2011

11

Limbah B3 di Dam Tembesi

PPNS Didesak Periksa JS

52 Motor Terjaring Razia BATUAJI— Jajaran Polsek Batu Aji dibawa pimpinan Kapolsek AKP Jamaluddin SN SH dan Kanit Lantas Ipda Eriman menggelar razia rutin di sekitar Taman Makam Pahlawan Bulan Gebang, Batuaji, Sabtu (18/6) mulai pukul 22.30 WIB. Dalam razia itu, sebanyak 52 sepeda motor terjaring karena pemiliknya melakukan berbagai pelanggaran seperti, tidak memiliki STNK, SIM dan yang tidak mengenakan kelengkapan sepeda motor. "Kita melakukan razia sebab di lokasi ini ( Taman Makam Pahlawan) sering berlangsung balap liar, curanmor, jambret bahkan ada yang menggunakan area tersebut untuk pacaran dan aksi-aksi lainnya yang meresahkan warga," ujar Kapolsek. Dikatakan, Polsek Batuaji melakukan razia secara rutin untuk mencegah berbagai tindak pidana dan menjaga kenyaman warga dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari. (nic)

BA TAM CENTRE BAT CENTRE— LSM Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Kota Batam, Ahmad Suroso, mendesak Penyidik Pegawai Negeri Sipil NS (PPNS) Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) Kota Batam segera memeriksa JS, oknum anggota DPRD Kota Batam yang diduga terlibat dalam kasus dugaan penimbunan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) di Dam Tembesi. Terlebih, Gubernur Kepri HM Sani sudah menerbitkan surat izin pemeriksaan. "Surat izin dari Gubernur Kepri untuk melakukan pemeriksaan terhadap JS sudah keluar. Jadi tunggu apa lagi. Makanya kami minta pihak PPNS Bapedalda dalam menangani

kasus ini, harus betul-betul. Jangan ada sampai dipolitisir," katanya ditemui di gedung dewan, Batam Centre, Senin (20/6). Kata dia, permasalahan limbah B3 yang sengaja ditimbun di

wilayah Dam Tembesi jelasjelas pencemaran terhadap lingkungan. Menurut Ahmad, kasus ini merupakan pelanggaran pidana, karenanya dapat diproses secara hukum. Dikatakan, sejauh ini sudah ada empat orang saksi dimintai keterangan oleh pihak PPNS Bapedalda Kota Batam. Di antaranya, pemilik lahan bernama Roni dan Amat selaku sopir lori pengangkut limbah. "Proses limbah B3 Tembesi ini sudah berjalan tiga bulan. Dan sesuai dengan undangundang, kalau sudah 90 hari, maka kasusnya harus sudah di P21. Saat ini waktunya tinggal dua minggu lagi. Jadi kita lihat

saja nanti. Kalau kasus ini tidak juga tuntas, maka kami akan angkut limbah B3 yang ditimbun itu ke Kantor Pemko Batam. Biar Walikota dan semuanya tahu, akibat prilaku oknum anggota dewan yang berinisial JS itu," ujarnya. Selain mendesak agar JS diperiksa, kata Ahmad, LIRA juga sudah mengirimkan surat berupa laporan tertulis yang dilengkapi bukti-bukti kasus limbah B3 tersebut kepada Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), Komisi XII DPR RI dan Mabes Polri. "Kita sudah menyurati ke KLH, Mabes Polri, dan Komisi XII DPR RI. Dalam surat itu,

kami melampirkan bukti-bukti, baik dari sampel maupun videonya. Kami mendesak agar kasus pencemaran lingkungan ini segera diproses hingga tuntas. Kami juga minta Bapedalda jangan sampai mempolitisir kasus ini, karena ini sudah jelas-jelas telah melakukan pelanggaran tindak pidana," katanya. Sementara itu, Kepala Bapedalda Kota Batam Dendi N Purnomo belum berhasil dikonfirmasi, terkait kapan rencana pemeriksaan terhadap JS. Sebab, yang bersangkutan sedang tidak berada di kantor. Beberapa kali nomor telepon selulernya dihubungi, meski terdengar nada sambing namun tak diangkat. (lim)

Kalah Main Biliard, Kawan Ditikam BATUAJI (BP) — Sabariyanto (25), warga perumahan Puri Mas blok A2 nomor 16 Batamcenter terpaksa dilarikan ke RSUD Embung Fatimah di Batuaji karena mendapat luka tikaman di bagian kepala dan lehernya, Senin sekitar pukul 02.00 WIB. Korban ditikam oleh SR (26) salah satu rekannya saat sedang bermain billiard di Ruli Mutiara Indah Batuaji. Informasi di lapangan, pelaku menikam korban karena dendam pribadi. Pasalnya, pelaku sering kalah

taruhan uang saat bermain billiard dengan korban. "Pelaku tidak terima kalau kalah main billiard dengan korban. Tak tahu juga mereka taruhan berapa," kata salah satu pemain biliar di lokasi kejadian. Karena kesalnya sudah memuncak, pelaku pun mengajak korban mencari tempat billiard lain di kawasan itu. Korban yang tak menaruh curiga mengikuti ajakan pelaku. "Saat di tengah jalan di ruli rawa sari (Batuaji) itulah Sabar di tikam

dua kali di bagian kepala dan leher oleh pelaku," kata pria itu lagi. "Untung ada warga yang lihat dan cepat membawanya ke sini," kata petugas medis di RSUD. Setelah mendapat pertolongan medis, korban langsung melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Batuaji. Kapolsek Batuaji Kompol Jamaluddin SN melalui Kasi Humas Bripka Lubnan saat dikonfrimasi membenarkan laporan itu. Saat ini, tersangka sudah diamankan di Polsek Batuaji. (nic)

Lintas Angkasa Buka Pendaftaran Gelombang III CECEP/HALUAN KEPRI

TABRAK LAMPU — Polantas memeriksa kondisi trailer yang rusak bagian depan setelah menabrak tiang lampu penerang jalan di Jl. Yos Sudarso, Senin (20/6). Kecelakaan yang terjadi akibat rem blong itu tidak menyebabkan korban jiwa.

Rem Blong, Truk Hantam Tiang Lampu Jalan SEI PANAS — Diduga kondisi rem blong, sebuah mobil truk bermuatan kertas menghantam tiang lampu jalan di kawasan Batuampar, tepat di depan sebuah showroom mobil, Senin (20/6) 2011 sekitar pukul 10.00 WIB. Beruntung, Taufik (37) pengemudi truk bernomor polisi BP 9553 DU itu

hanya mengalami luka ringan. Kepada wartawan, Taufik yang mengaku bekerja di PT Golden Gate itu menceritakan, truk dengan muatan kertas seberat hampir 25 ton yang diangkut dari Pelabuhan Batuampar tersebut sedianya akan dibawa menuju kawsan industri Mukakuning. Naas,

saat melewati jalur turunan tersebut, truk yang dikemudikannya mengalami rem blong hingga ia hilang kendali, lalu menabrak pembatas jalan hingga akhirnya menabrak tiang lampu jalan hingga tumbang. Mobil baru bisa berhenti setelah menabrak pagar sebuah showroom mobil.

"Ketika tahu rem blong, saya langsung membanting stir ke kanan, supaya tidak menabrak mobil di depan," ujarnya. Akibat kecelakaan tersebut, jalanan di sekitar Seipanas sempat macet total. Kasus ini sekarang sedang ditangani oleh Satlantas Polresta Barelang.(cw48)

Empat Maling Satroni Toko Komputer BATUAJI— Tempat usaha jual beli komputer di ruko Puri Niaga Blok FF nomor 6 Genta, Batuaji disatroni gerombolan pencuri yang berjumlah empat orang, Senin (20/6) sekitar pukul 11.30 WIB. Dari toko milik Mangambat Rajagukguk (27) itu, kawanan maling berhasil membawa kabur satu unit laptop Accer dan uang tunai sebesar Rp 200 ribu. Ditemui di Polsek Batuaji, Mangambat mengatakan, pen-

curian itu terjadi saat dia sedang berada di kamar mandi. "Erika adik saya yang jaga di depan," ujar korban. Sedangkan Erika Susilowaty (19), adik korban ikut membuat laporan ke kantor polisi menuturkan, saat abangnya berada di toilet, datang dua orang pria yang bertanya-tanya tentang harga servis komputer. "Mereka juga sambil lihatlihat laptop, kemudian pergi,"

ujar Erika. Tak lama, dua pria itu datang lagi bersama dua pria lain yang sudah cukup berumur. Sambil melihat-lihat laptop, kata Erika, mereka menanyakan nomor handphone ayahnya dan juga minta diantar ke toilet. Karena saat itu toilet di lantai satu sedang dipakai abangnya, maka Erika pun mengantar salah satu pria ke toilet di lantai dua. Sebelum naik ke lantai dua, ia sempat

memperhatikan dua pria lainnya mulai memegang laptop. "Saya sempat melarang mereka menyentuh laptop sebab masih aktif dan sedang digunakan," kata Erika. Setelah semua pria pergi dari toko itu, Erika baru sadar dirinya telah menjadi korban pencurian. Erika sadar saat abangnya keluar dari toilet dan menanyakan laptop dan uang di laci meja. Kasus ini kini dalam penyelidikan polisi. (nic)

BATAM CENTRE — Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Program Airline Staff dan Pramugari, Lintas Angkasa membuka pendaftaran siswa baru gelombang III. Kesempatan ini diberikan bagi lulusan SMA sederajat dan mahasiswa diploma atau S1 dengan usia maksimal 25 tahun. "Gelombang III kami buka mulai sekarang dan akan mulai belajar pada September 2011 mendatang," ujar Eliza Astri Pratiwi, Staff Operasional Lintas Angkasa di Batam Centre, Minggu (19/6). Kata Eliza, program ini dikhususkan bagi mereka yang ingin terjun di bidang maskapai penerbangan. Dengan daya tampung kelas yang terbatas, diharapkan siswa dapat segera mendaftar diri. Selama belajar di Lintas Angkasa, para siswa akan diberikan materi dan training sekitar 6 bulan. Dengan materi meliputi pengetahuan dan manajemen maskapai penerbangan, operasi penerbangan, sikap (atti-

tude), pelayanan serta materi-materi lainnya. Sedangkan instruktur akan dilakukan oleh beberapa praktisi penerbangan, seperti dari maskapai penerbangan Garuda Indonesia dan Sriwijaya Air serta dari Bandara Hang Nadim Batam. "Pelatihan yang singkat dan didukung instruktur dari praktisi penerbangan sangat mendukung dalam mencetak tenaga SDM yang handal, profesional dan siap pakai," katanya. Melengkapi kemampuan siswa dalam menyerap materi yang diajarkan, para siswa juga diharuskan menjalani proses magang yang dilakukan di beberapa bandar udara (bandara) yang ada di Indonesia. Selain itu, kemampuan siswa dalam memanfaatkan peluang di dunia maskapai penerbangan juga menjadi salah satu prioritas dalam pembelajaran ini. "Dalam proses magang, siswa dapat memilih sendiri bandara yang diinginkan,"

imbuhnya. Sama seperti di lembaga pendidikan lainnya, sebelum mengikuti proses pendidikan dan pembelajaran, siswa juga wajib menjalani masa orientasi, studi dan training (Ostran). Kegiatan Ostran dilaksanakan selama tiga hari dengan menitikberatkan pada peningkatan leadership, kerjasama dan kemandirian. Menurut Eliza, kebutuhan akan sumber daya manusia (SDM) di dunia maskapai penerbangan saat ini semakin tinggi, terutama di Provinsi Kepri. Mengingat banyaknya bermunculan perusahaan penerbangan baru yang meramaikan persaingan rute domestik dan internasional. Untuk itu, pelayanan prima sebelum, selama dan setelah penerbangan menjadi keharusan yang dimiliki oleh setiap maskapai penerbangan. Sehingga perusahaan maskapai penerbangan akan mampu eksis dan memiliki keunggulan dalam persaingan di tingkat global. (wan)

Planet Holiday Santuni Panti Asuhan BATUMERAH— Ikatan Muslim Planet Holiday Hotel (IMPH) memberikan santunan berupa sembako dan uang tunai kepada Panti Asuhan Rizki Khairunnisa kelurahan Batu Merah, Batuampar, Minggu (19/6). Santunan tersebut merupakan program bulanan IMPH dalam rangka meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat sosial. "Kami kumpulan muslim di seluruh manajemen Hotel Planet Holiday merasa bertanggung jawab dan peduli kepada anak-anak panti asuhan. Selain itu, kami ingin merubah imej masyarakat kebanyakan terhadap para pekerja di hotel," kata Ketua IMPH Bustami.

CECEP/HALUAN KEPRI

PENGURUS IMPH foto bersama dengan pengurus dan anak-anak Panti Asuhan Rizki Khairunnisa usai acara penyerahan bantuan, Minggu (19/6). Dijelaskan, program kepedulian ini selalu diagendakan IMPH setiap bulannya, me-

lalui dana sumbangan setiap karyawan Planet Hotel yang muslim. Jika sudah mende-

kati Rp5 juta, maka dana tersebut akan disalurkan kepada panti-panti asuhan yang ada di Batam secara bergiliran. Pendiri Yayasan Rizki Khairunnisa H.Suardi MPd mengatakan, anak-anak di panti yang dikelolanya berjumlah 28 orang, terdiri dari bayi, balita, anakanak sekolah tingkat SD, SMP dan SMA. "Anak-anak yang sudah tamat SMA sudah keluar dari panti. Mereka telah berjuang untuk diri mereka. Namun kami masih menganggap kalau mereka adalah bagian dari kami, anak kami sendiri. Yang berprestasi di antara mereka, akan diusahakan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi," kata Suardi. (cw52)

93 Satpol PP Anambas Ikuti Diklat di Batam BATAM CENTRE — Sebanyak 93 anggota Satpol PP Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat) di Batam, 20 Juni-9 Juli 2011. Kegiatan dilaksanakan dalam rangka meningkatkan profesionalisme aparat Satpol PP yang tanggap dalam menghadapi dinamika masyarakat serta

tantangan global. Kepala Satpol PP KKA Budi Setiawan menyatakan, diklat ini merupakan kegiatan yang baru dilaksanakan untuk pertama kalinya kepada anggota Satpol PP. Karena sejak dibentuk pada 2009, belum pernah dilakukan diklat terutama terkait penanganan kebakaran.

"Kegiatan ini sangat penting untuk diikuti seluruh anggota Satpol PP dalam rangka penguatan dan peningkatan sumber daya aparatur untuk menjalankan tugas di masyarakat," ujar Budi saat acara yang digelar di Asrama Haji Batam Centre, Senin (20/6). Budi mengingatkan, agar selama mengikuti diklat, seluruh

peserta bersungguh-sungguh dalam menyerap berbagai ilmu dari materi yang diberikan para narasumber. Keberadaan Satpol PP, kata dia, sangat penting dalam membantu program pembangunan pemerintah di daerah. Tertutama dalam mengawal pelaksanaan peraturan daerah yang terkadang menimbulkan benturan di masyarakat.(wan)

CECEP/HALUAN KEPRI

KETUA MPC PP Kota Batam, Moody Arnold Timisela (kiri)memberi oenjelasan kepada pengurus terkait surat keputusan MPN PP, Minggu (19/6) malam.

MPN Aktifkan 5 MPC PP BATAM CENTRE— Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila (PP) memutuskan untuk mengaktifkan kembali kepengurusan 5 MPC PP di Provinsi Kepri yang sempat dibekukan oleh Caretaker Ketua MPW PP Provinsi Kepri, Banjir Simarmata. Kelima MPC PP itu yakni, Kota Batam, Tanjungpinang, Karimun, Lingga dan Bintan. Keputusan MPN PP tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Nomor 123.AI/ MPN-PP/VI/2011, yang dikeluarkan di Jakarta, tanggal 8 Juni 2011. Dalam

surat itu disebutkan kelima MPC itu harus melanjutkan kepengurusannya hingga Sepetember 2011 mendatang. "Keputusan itu harus segera dilakukan, cabut pembekuan di lima MPC PP se-Kepri," kata Sekretaris MPO MPC PP Kota Batam, Muhamad Rasal, Minggu (19/6) malam. Kata Rasal, dalam organisasi PP tidak ada istilah PP tandingan. Apapun yang menjadi instruksi MPN harus dijalankan oleh seluruh jajaran di bawahnya. Dikatakan, keputusan MPN PP tersebut merupakan hasil kajian MPN PP.

Menurut MPN, kata Rasal, apa yang dilakukan oleh Ketua MPW PP Kepri telah mengabaikan dan tidak mengindahkan norma-norma organisasi, khususnya substansi "back to zero" yang telah ditetapkan melalui hasil keputusan Musyawarah Besar (Mubes) VIII PP, khususnya tentang rekonstruksi konsolidasi nasional PP pada tahun 2009. "Dan jika ada kelompok yang mengatasnamakan organisasi PP, itu ilegal dan perlu dibubarkan karena tidak mendapat legitimasi dari MPN," tambah Ketua MPC PP Kota Batam, Moody Arnold Timisela. (tea)


ANAMBAS

12

Dua Pulau Dikembangkan Jadi Daerah Konservasi

Pegawai dalam Menjalankan Tugas Diminta Penuh Kesadaran ANAMBAS — Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) Drs. Tengku Mukhtaruddin kembali mengingatkan pegawai sebagai aparatur pemerintahan, dalam melayani masyarakat haruslah menjalani tugas dengan penuh pengabdian. Hal ini diamanatkan dalam Undang-undang no.53 tahun 2010 tentang Masalah Kepegawaian. "Diharapkan pegawai dalam menjalani tugas dengan penuh kesadaran, sesuai fungsi yang telah ditetapkan," kata Tengku, saat menjadi inspektur upacara peringatan hari kesadaran nasional dan hari lingkungan hidup, Senin (20/6). Tengku menjelaskan, jika dalam satu tahun berjalan pegawai tidak masuk selama tiga bulan atau terhitung 91 hari dalam satu tahun, maka pegawai tersebut bisa diberhentikan secara tidak hormat. "Dalam satu tahun akan dihitung berapa absen pegawai. Jika sampai 91 hari maka ini menjadi kewajiban pembina pegawai daerah untuk memecat pegawai tersebut," tukasnya. Lebih jauh bupati menyebutkan bahwa apa yang disampaikan itu merupakan peraturan perundangudangan yang harus dilaksanakan."Ini adalah peraturan, bukan kehendak Pemkab ataupun pembina pegawai. Tapi perundang-undangan yang harus ditaati," ujarnya. Disamping mengingatkan pegawai, Tengku juga menghimbau semua masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan terutama pelestarian hutan. "Sudah saatnya semua pihak berperan aktif dalam pelestarian lingkungan hidup, sesuai dengan peran dan kemampuan masing-masing," terangnya. Pada kesempatan itu Tengku mengajak masyarakat Anambas untuk melestarikan hutan KKA melalui gerakan menanam 1000 pohon. Hutan menjadi konsetrasi Pemkab dalam pengawasan illegal logging yang marak terjadi di hutan Anambas. Melalui polisi hutan, Pemkab mengontrol illegal logging yang terjadi. Selain illegal logging, polisi hutan juga bertugas mengurangi titik-titik api yang mungkin muncul di hutan. "Polisi hutan bertanggung jawab dalam menjaga dan mengawasi hutan kita di Anambas ini," kata Tengku. Pada peringatan hari lingkungan hidup itu, bupati menyerahkan secara simbolis bibit pohon kepada Camat Siantan dan tokoh masyarakat lainnya. Sementara untuk kecamatan lain akan diserahkan di masing-masing kecamatan nantinya. (cw47)

ANAMBAS ANAMBAS— Pulau Durai dan Pulau Pahat di Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) dalam waktu dekat akan dikembang menjadi daerah konservasi penyu dan terumbu karang serta daerah wisata. Bupati KKA Drs Tengku Mukhtaruddin mengatakan, bahwa program yang dilaksanakan ini sejalan dengan program nasional, yang akan menjadikan Anambas amazonnya Indonesia seperti yang disampaikan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Fadel Muhamad Belum lama ini. Belum lagi saat ini Primer Oil yang menggandeng NGO Biosphere Foundation akan melaksanakan konservasi penyu dan terumbu karang. "Khusus untuk Pulau Durai dikembangkan menjadi daerah konservasi penyu dan terumbu karang, sedangkan Pulau Pahat akan dikembangkan menjadi daerah wisata di daerah ini,"kata bupati kepada sejumlah wartawan usai melaksanakan pertemuan dengan pihak Biosphere Foundation, Senin (20/6) Dipaparkan Tengku, Pemerintah Kabupaten sangat mensuport dalam mengembangkan potensi pariwisata dan konservasi penyu serta terumbu karang tersebut. Untuk saat ini, sudah ada dua pulau yang ada di Kabupaten Kepulauan Anam-

bas yang dikembangkan menjadi objek wisata yaitu pulau bawah dan Pulau Pahat. "Pulau bawah telah ada investor yang akan berinvestasi dengan nilai yang sangat besar Rp 1,5 triliun dan pulau pahat dalam waktu dekat juga akan dikembangkan dengan pola yang sama,"tukasnya. Lebih jauh iya mengungkapkan bahwa wisata yang akan dikembangkan di kedua pulau tersebut adalah wisata tradisional, dengan dibangun resort seperti di Pulau Nikoi. Meeting pengembangan wisata Pulau Bawah sendiri telah dilaksanakan belum lama ini di Tanjungpinang. "Objek wisata Kabupaten Kepulauan Anambas memang sangat menjanjikan, tinggal bagaimana mengembangkan dan memberikan polesan sehingga para turis tertarik datang ke Anambas Kabupaten terluar yang berbatasan dengan negara tetangga,"ujarnya. Secara terpisah Nina dari Primer Oil, salah satu perusahaan Migas di Kabupaten Kepulauan Anambas mengatakan, dijadi-

Surat Nikah Hilang Dapat Diganti Ria menjelaskan, untuk mendapatkan isbat nikah, masyarakat harus membawa fotokopy KTP dan KK sekaligus menunjuk saksi. "Pengadilan Agama akan memproses untuk mendapatkan isbat nikah, baru surat nikahnya bisa dikeluarkan,"paparnya. Menurut Ria, masyarakat bisa datang ke PA Tarempa untuk mendapatkan keadilan dalam hukum perkawinan, warisan, wasiat, hibah, wakaf dan shodaqoh dan hal lainnya yang berhubungan dengan agama. Disamping itu kata Ria, PA Tarempa juga melayani pencegahan perkawinan, pe-

YULIA/HALUANKEPRI

USAI DISKUSI — Bupati KKA Drs Tengku Mukhtaruddin bersama utusan NGO Biosphere Foundation usai diskusi konservasi penyu dan terumbu karang di Aula Kantor Bupati KKA, Senin (20/6). kannya Pulau Durai daerah konservasi penyu dan terumbu karang adalah satu upaya untuk menjaga daerah tersebut agar penyu dan terumbu karang yang ada di daerah tersebut dapat

dilestarikan. "Untuk kita (Primer Oil) berkerjasama dengan NGO Biosphere Foundation dalam usaha pelestariannya. Ini merupakan langkah awal kata Nina, apakah daerah mend-

ukung program yang dilakukan, dan dari Pemkab Anambas sendiri sangat menssuport langkah yang dilaksanakan karena sejalan dengan program nasional dan Pemkab.(yud)

14 Pelajar Dapat Beasiswa Pendidikan

Isbat Nikah di PA Tarempa ANAMBAS —- Masyarakat yang belum memiliki surat nikah atau suratnya yang sudah hilang bisa mendapatkan kembali melalui Isbat Nikah di Pengadilan Agama (PA) Tarempa. Sekretaris Panitera PA Hj. Riawati, BA Tarempa kepada wartawan, Senin (20/6) di kantornya mengatakan, masyarakat yang belum punya buku nikah bisa mengajukan isbat nikah untuk mendapatkan buku nikah. "Isbat nikah adalah penetapan kembali tanggal pernikahan dengan menghadirkan saksi. Isbat nikah diperuntukan bagi yang tidak memiliki surat nikah," kata Ria.

Selasa, 21 Juni 2011

nolakan perkawinan oleh PN, pembatalan perkawinan, izin poligami, kelalaian atas kewajiban suami/istri, permohonan ikrar talak, gugatan perceraian, harta bersama dan penguasaan anak. Juga nafkah oleh ibu karena ayah tidak mampu, hak-hak bekas istri atau kewajiban bekas suami, pengesahan anak, pencabutan kekuasaan orang tua, perwalian, pencabutan kekuasaan wali, penunjukan orang lain sebagai wali, ganti rugi terhadap wali, asal usul anak, penolakan kawin campuran, izin kawin, dispensasi kawin, wali afdhol dan adopsi anak. (cw47)

ANAMBAS — Sebanyak 14 orang pelajar mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di beberapa perguruan tinggi di Indonesia. Beasiswa diberikan oleh Pemkab Anambas pada pelajar berprestasi yang meraih nilai tertinggi Ujian Nasional (UN) tingkat sekolah menengah atas (SMA) se-kabupaten Anambas. Langkah tersebut untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang ada di Anambas. Adapun pelajar yang menerima beasiswa, adalah dua pelajar dengan nilai tertinggi dari setiap jurusan. Bupati KKA Drs.Tengku Mukhtaruddin,mengatakan bahwa Pemkab telah melakukan memorandum of understanding (MoU) dengan tiga perguruan tinggi negeri di Bandung. Yaitu Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Politeknik

YULIA/HALUANKEPRI

BUPATI KKA Drs.Tengku Mukhtaruddin saat menyerahkan SK PTT siswa berprestasi di halaman kantor bupati di Tarempa, Senin (20/6). Negeri Bandung. "Isi dari MoU ini adalah memberikan pendidikan kepada pelajar-pelajar Anambas yang berprestasi. Pelajar ini diterima secara langsung tanpa

melalui tes Seleksi Mahasiswa Baru (SMB) untuk mengikuti pendidikan di perguruan tinggi tersebut," kata Tengku, saat menyerahkan Surat Keputusan (SK) para pelajar ini, Senin (20/

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

6) di Tarempa. Jika mengikuti tes seleksi mahasiswa baru, belum tentu akan lulus 14 pelajar ini. Untuk itu, MoU ini sangat diperlukan. "Kita sangat konsen terhadap pengembangan SDM dengan adanya MoU ini tentunya memberikan kesempatan pelajar kita untuk sekolah di perguruan tinggi," tukasnya. Lebih lanjut Tengku mengungkapkan, pelajar ini mendapatkan beasiswa sebagai Pegawai Tidak Tetap (PTT), khusus pemerintahan daerah KKA. Gaji yang diberikan setiap bulan bisa digunakan sebagai biaya hidup selama perkuliahan. Sementara itu, setelah perkuliahan selesai pelajar ini langsung bertugas di KKA. "Mulai hari ini mereka diangkat sebagai PTT khusus yang memiliki tugas, untuk belajar di perguruan tinggi sesuai dengan jurusan masing-masing," paparnya. Meskipun pelajar ini telah dinyatakan lulus PTT di KKA kata Tengku, namun tetap harus menjalankan konsekuensi dari Pemkab. Pelajar ini harus memiliki nilai rata-rata yang telah ditetapkan oleh Pemkab Anambas. Jika nilai dibawah ratarata, nantinya beasiswa akan ditarik kembali. "Kita akan terus melakukan evaluasi setiap semester. Kita harapkan pelajar ini belajar dengan sungguhsungguh dan selesai pendidikan pada waktu yang telah ditetapkan,"ujarnya. Tengku menyampaikan bahwa konsentrasi Pemkab pada pendidikan juga diberikan kepada PTT yang saat ini telah mengabdi di Pemkab. Dengan dibukanya cabang UPI Bandung di KKA, Pemkab akan memberikan beasiswa kepada PTT untuk melanjutkan pendidikan minimal sampai Diploma III. "Nanti begitu UPI membuka perguruan tinggi disini, Insyaallah semua PTT akan ikut sekolah,"terangnya.(cw47)

ISO 9001:2008

UNIVERSITAS TERBUKA, UPBJJ-UT BATAM Jl. Dr. Sutomo No.3 Sekupang, Batam. Telp: 0778-326189, 323478, 323470, 323469. Fax 0778-323479. website: www.ut-batam.ac.id

PENERIMAAN MAHASISWA BARU PROGRAM PASCASARJANA (S2) ANGKATAN VIII Program Studi Pilihan :

Persyaratan Pendaftaran:

Sistem Belajar:

Biaya Pendidikan:

1. Magister Administrasi Publik (MAP) 2. Magister Manajemen (MM) dengan Kosentrasi Manajemen Keuangan, Pemasaran, SDM, Operasi dan Investasi 3. Magister Manajemen Perikanan (MMP) 4. Magister Pendidikan

1. Ijazah S1 atau D-IV bidang profesi yang relevan 2. Pas Photo 2 x 3 = 3 lembar 3. Mengisi Formulir Tes Admisi 4. Mengisi Formulir Data Pribadi 5. Menyerahkan slip pembayaran biaya tes masuk.

1. Tutorial Tatap Muka 4 kali pertemuan per semester 2. Tutorial Online 8 kali inisiasi via Internet 3. Tugas dan Ujian Akhir Semester

1. Biaya Tes masuk Rp 300.000 dibayar ke Rek UT di BRI. No. Rek. 0998 - 01 - 00001230 – 5 2. SPP Rp. 6.300.000,- per semester (dibayar setelah lulus tes)

Pendaftaran sampai tanggal 01 Juli 2011 Ujian masuk tahap II tanggal 03 Juli 2011 Peserta yang dinyatakan lulus tes tahap I silakan lihat di : www.ut-batam.ac.id

Info lebih lanjut hubungi Pokjar Tanjungpinang (Syarif 08117042474), Natuna (Yunus 081364324343), Karimun (Sawirdi 08127093340), Bintan (Syafariah 08127742089), Lingga (Zainal 085765224466). Atau Penanggungjawab S2, 081270224888 (Eli), 08566625883 (Nora)

An. Rektor Kepala UPBJJ-UT Batam

Paken Pandiangan, S.Si., M.Si. NIP. 19700820 1999703 1 003


NATUNA

Selasa, 21 Juni 2011

13

Sidang Pembebasan Lahan SMU Unggulan Tahun Ini, Dana PNPM Rp8,95 Miliar RANAI — Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Kabupaten Natuna Chaidir Char mengatakan, dana PNPM yang dianggarkan pemerintah pusat melalui dana APBN sebesar Rp. 7.160.000.000. Kemudian ditambah 20 persen dari APBD Natuna Rp. 1.790.000.000. Jadi total dana PNPM Mandiri untuk Kabupaten Natuna tahun ini sebesar Rp8.950.000.000. " Ya, tahun ini dana PNPM Mandiri Kabupaten Natuna Rp8 miliar lebih, itu artinya dana yang dikucurkan oleh pemerintah, baik pusat dan daerah untuk program ini cukup besar.Rencananya, dana ini akan digunakan untuk keperluan pembangunan di daerah ini" ujar Chaidir yang ditemui, Senin (20/6). Kata Chaidir, selain dana PNPM Mandiri perdesaan, Kabupaten Natuna tahun 2011 juga mendapatkan dana program pengembangan sistem pembangunan partisipatif (P2SPP) atau PNPM integrasi sebesar Rp5 miliar. Dan daerah diwajibkan menyiapkan cost sharing 20 persen dari dana tersebut, serta dana penunjang administrasi proyek (PAP). " Selain dana tersebut, Kabupaten Natuna tahun anggaran 2011 sudah menambahkan dana daerah urusan bersama (DDUB) dengan total seluruhnya Rp36.500.000.000 dan sudah dianggarkan di APBD Natuna tahun 2011, dan dilaksanakan sesuai dengan petunjuk operasional yang sudah ditetapkan" katanya. Menurut Chaidir, dengan dana tersebut, setidaknya dapat membantu meningkatkan proses pembangunan dan pengembangan sumberdaya manusia masyarakat Kabupaten Natuna. " Dana tersebut nantinya akan diberikan kepada masyarakat secara langsung, dan masyarakat juga ikut mengawasi kemana dana tersebut digunakan. Karena, dana ini dari masyarakat untuk masyarakat dan diawasi oleh masyarakat" pungkasnya. (cw37)

SHOLEH/HALUAN KEPRI

JALAN Desa ini dibangun menggunakan dana PNPM Mandiri.

Saksi Mengaku Tidak Tahu RANAI — Sidang lanjutan pembebasan lahan SMU Unggulan Negeri 1, Ranai dengan terdakwa mantan Bupati Natuna Daeng Rusnadi kembali digelar di PN Ranai, Senin (20/6). Adapun agendanya masih mendengarkan keterangan saksi. Mereka yang dihadirkan sebagai saksi itu adalah Umar Natuna, Amiruddin, Wan Zawali dan Nazarufi. Namun dari keempat orang saksi tersebut, hanya beberapa orang saja mengetahui proses pembebasahan lahan, selebihnya mengaku tidak tahu dan lupa. Bahkan, ada juga yang menjawab tidak pernah ikut rapat tim pembebasan lahan secara aktif. Saksi pertama adalah Umar Natuna selaku tim penilai harga tanah. Kepadanya, majelis hakim Winarno menanyakan seputar harga tanah yang dipatok saat itu. "Apa dasar saudara sebagai anggota tim pada saat itu menetapkan harga tanah seluas dua hektar di Jalan Sihotang seharga Rp150 ribu permeter," tanya hakim. Umar menjawab, penetapan tersebut dilakukan berdasarkan harga transaksi terakhir di Jalan Pramuka yang sudah tercatat di notaris Novain Pribadi yang juga menjabat sebagai tim penilai tanah. Majelis kemudian menanyakan terkait tujuh kriteria penetapan harga tanah yang hanya dipenuhi satu kriteria saja. " Kenapa saudara selaku

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN NATUNA DINAS PENDAPATAN DAERAH Jln. Datuk Kaya Wan Mohd Benteng No.23 Tlp (0773) 31143 PENGUMUMAN Dalam peningkatan pelayanan pajak daerah , maka disampaikan kepada semua wajib pajak yang berada di Kabupaten Natuna kutipan Perda Nomor 1 Tahun 2011 Tentang Pajak Daerah sebagai berikut : Pajak Sarang Burung Walet Pasal 45 (1) Dengan nama Pajak Sarang Burung Walet dipungut pajak atas pengambilan dan / atau pengusahaan sarang burung walet. (2) Objek Pajak Sarang Burung Walet adalah pengambilan dan / atau pengusahaan sarang burung walet. (3) Yang dimaksud dengan pengambilan sarang burung walet adalah kegiatan pengambilan sarang burung walet ditempat- tempat bersarangnya burung walet di alam bebas. (4) Yang dimaksud dengan pengusahaan sarang burung walet adalah kegiatan mengusahakan atau membuat sendiri tempat – tempat bersarang burung walet tersebut. (5) Tidak termasuk objek Pajak Sarang Burung Walet sebagaimana dimaksud pada ayat (2) adalah pengambilan sarang burung walet yang telah dikenakan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Pasal 46 (1) Subjek Pajak Sarang Burung Walet adalah orang pribadi atau badan yang melakukan pengambilan dan / atau mengusahakan sarang burung walet. (2) Wajib Pajak Sarang Burung Walet adalah orang pribadi atau badan yang melakukan dan / atau mengusahakan sarang burung walet. Pasal 47 Untuk sarang burung walet yang berasal dari alam bebas hanya boleh dikelola oleh Pemerintah Desa atau Kelurahan melalui Badan Usaha yang dibentuk. Pasal 48 Dalam hal pengambilan sarang burung walet dari sarang – sarang yang berada di alam bebas , maka sarang boleh panen ditetapkan dengan Peraturan Kepala Daerah. Pasal 49 (1) Bagi Kelurahan dan Desa yang akan melakukan pengambilan sarang burung walet dari alam bebas harus mendapat izin dari Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Natuna dan Dinas Kehutanan dan Perkebunan. (2) Tata cara pengurusan izin diatur dalam Peraturan Kepala Daerah. Pasal 50 (1)Dasar penggenaan Pajak Sarang Burung Walet adalah Nilai Jual Sarang Burung Walet. (2)Nilai Jual Sarang Burung Walet sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dihitung berdasarkan perkalian antara harga pasaran umum sarang burung walet yang berlaku di wilayah Kabupaten Natuna dengan volume sarang burung walet. Pasal 51 Tarif Pajak Sarang Burung Walet ditetapkan sebesar 10% ( sepuluh persen). Pasal 52 (1)Besaran Pokok Pajak Sarang Burung Walet yang terutang dihitung dengan cara mengalikan tarif sebagaimana dimaksud dalam pasal 51 dengan dasar pengenaan pajak sebagaimanan dimaksud dalam pasal 50. (2)Saat terutangnya pajak adalah pada saat terjadinya pembayaran atas penjualan sarang burung walet. CONTOH PERHITUNGAN PAJAK SARANG BURUNG WALET Seorang pengusaha sarang burung walet pada suatu gedung (budidaya) mengambil dan menjual sarang burung walet , yang terdiri dari jenis walet putih sebanyak 2 kilogram dan jenis sriti 3 kilogram. Untuk perhitungan besar pajak sebagai berikut : Jumlah Pajak yang harus dibayar adalah sebesar : Rp.2.800.00,00 + Rp.525.000,00 = Rp. 3.325.000,00 Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Natuna H. Hardinansyah , SE , M.Si

SHOLEH/ HALUAN KEPRI

MENJADI SAKSI — Sidang lanjutan pembebasan lahan SMU Unggulan Negeri 1 Ranai dengan terdakwa mantan Bupati Natuna Daeng Rusnadi kembali digelar, Senin (20/6). Umar Natuna saat menjadi saksi dimintai keterangan oleh Ketua majelis hakim Winarno. anggota hanya memakai satu kriteria saja. Kan, dalam tujuh kriteria itu ada salah satu kriterianya soal NJOP tanah, kenapa tidak dipakai" tanya Hakim. " Waktu itu, NJOP tidak ada" jawab Umar singkat. Mendengar jawaban Umar, Winarno langsung emosi. Ia mengatakan, apa sebenarnya tugas tim penilai yang berjumlah lima orang kalau saat melakukan penilaian berdasarkan satu patokan dari satu orang saja. " Kami waktu itu melakukan penetapan harga tanah berdasarkan kesepakatan." tutur Umar. Mendengar jawaban tersebut Hakim terperangah dan berkata, Kalau keputusan harga tanah berdasarkan kesepakatan dan menyalahi hukum, itu namanya pelanggaran. "Kesepakatan jika untuk kebohongan apa itu sah, dan kesepakatan jika melanggar aturan hukum itu pelanggaran," jelas Winarno. Setelah beberapa pertanyaan dilontarkan, Umar pun dipersilahkan meninggalkan ruang sidang, dan digantikan saksi berikutnya Amiruddin. Namun keterangan saksi hampir sama, karena

dia sebagai tim penilai tanah. Begitu juga dengan saksi berikutnya Wan Zawali yang tidak mengetahui secara gamblang proses penetapan harga tanah SMU Unggulan itu. Saksi terakhir adalah Nazarufi yang pada saat itu menjabat sebagai Kadis Kehutanan dan Perkebunan. Dari dia, hakim tidak mendapatkan informasi yang akurat terkait pembebasan lahan SMU unggulan, karena yang bersangkutan tidak mengetahui secara persis soal pembebasan lahan meskipun dirinya termasuk sebagai anggota panitia pembebasan lahan. " Jadi apa yang anda tahu soal pembebasan lahan SMU Unggulan, jika mulai dari harga tanah yang ditafsir sampai harga tanah yang ditetapkan saudara tidak tahu, lalu apa tugas dan fungsi anda terlibat sebagai anggota panitia. Anda tahu tidak, anda ditunjuk itu dibayar pakai uang rakyat yang diplotkan di APBD Natuna, dan itu uang rakyat," tanya Winarno. Sambil tertunduk lesu, Nazarufi berkata, kalau dirinya saat itu hanya tanda tangan saja, dan tidak pernah ikur rapat dengan tim. Saat menandatangani berkas pembebasan lahan, saya tidak melihat angka nominal nya Pak hakim, saya cuma te-

ken saja" jawabnya. Setelah beberapa pertanyaan yang dilontarkan hakim, JPU dan PH kepada Nazarufi, tidak ada satupun jawaban yang memuaskan, a k h i rn y a t e r d a k w a D a e n g Rusnadi pun memberikan pert a n y a a n d a n t a n g g a p a n k epada majelis hakim. Dia berkata kepada hakim, bahwa setelah mendengar keterangan saksi, itu berarti akan ada calon-calon lain yang bakal ditetapkan sebagai terdakwa dalam kasus ini. Karena kata Daeng kesalahan bukan hanya pada dirinya selaku bupati saat itu, tetapi pada panitia juga. " Kalau mengikut ketegasan Pak Hakim, bahwa akan memproses siapapun dan tidak akan pandang bulu terhadap kasus ini, itu berarti akan ada caloncalon lain yang bakal seperti

saya ya Pak" tanya Daeng sambil tersenyum. "Kalau itu saya belum bisa angkat bicara Pak Daeng, tetapi sebagai penegak hukum saya akan tetap komitmen untuk menindak siapa pun yang terlibat dalam kasus ini dan kasus lainnya" jawab hakim. Setelah itu, sidang ditunda dan dijadwalkan Rabu (22/6) dengan menghadirkan empat saksi, salah satunya adalah Taslim Atan yang kini sudah divonis 3 tahun penjara. Terkait sidang Daeng yang begitu padat, Daeng pun mengatakan kalau dirinya tidak keberatan dengan padatnya jadwal pelaksanaan sidang. Malahan ia berharap proses sidang bisa selesai secepatnya. " Saya siap dan masih kuat untuk mengikuti sidang, saya ingin cepat selesai," ujar Daeng yang ditemui usai sidang. (cw37)

Disporabudpar Serahkan Bantuan Alat Musik ke Sanggar RANAI — Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Natuna, tahun 2011 ini memberikan bantuan berupa peralatan musik ke sejumlah sanggar aktif yang tersebar di 12 Kecamatan di Kabupaten Natuna. Bantuan tersebut diserahkan melalui pemerintah kecamatan setempat. Kepala Bidang Kebudayaan dan Cagar Budaya Disporabudpar Natuna Hadisun menyebutkan, bantuan peralatan musik tersebut diberikan kepada sanggar seni yang berada di wilayah kecamatan-kecamatan. Kemudian sanggar tersebut adalah sanggar yang memiliki prestasi serta nilai lebih dari sanggar-sanggar yang ada pada satu kecamatan. Katanya, bantuan alat musik tersebut tidak diberikan secara langsung kepada pengurus sanggar, melainkan diberikan kepada camat setempat. " Nanti yang memberikan alat musik sanggar ini adalah

Pak Camat masing-masing, karena mereka yang memberikan penilaian terhadap sanggar tersebut," ujar Hadisun yang ditemui, Senin (20/6). Adapun jenis peralatan musik yang diberikan antara lain peralatan musik tradisional Melayu. Bantuan tersebut diberikan karena saat ini banyak sanggar-sanggar yang peralatan musiknya sudah usang atau rusak. " Dengan adanya bantuan ini, sanggar seni akan lebih meningkatkan prestasinya, karena setiap tahunnya akan ada penilaian-penilaian kepada sanggar yang ada di Kabupaten Natuna" tukasnya. Sejauh ini, lanjut Hadisun, bantuan peralatan yang sudah diberikan baru di Kecamatan Pulau Laut, selanjutnya bantuan akan diserahkan di kecamatan lainnya. " Yang sudah diserahkan baru sanggar di Kecamatan Pulau Laut, untuk kecamatan lainnya menyusul, dan tahun ini diperkirakan sudah akan menerima semuanya" pungkasnya. (cw37)


F O K U S P E N D I D I K A N

14 Selasa, 21 Juni 2011

Wike Oriza SS

Marlia SPd

Yeni Rahman

Guru Bahasa Indonesia SMKN 2 Batam

Guru Bahasa Indonesia SMKN 6 Batam

Harus Banyak Referensi

Perdalam Pemahaman Sastra

MENURUT saya para siswa dan guru memang harus banyak referensi jangan mengandalkan materi di dalam kurikulum saja, karena cukup banyak kosa kata yang baru yang muncul dalam UN kemarin. Disamping itu juga minat baca anak harus terus ditingkatkan agar mereka termotivasi untuk belajar Bahasa Indonesia.

SAYA lihat pada soal UN cukup banyak pokok bahasan setiap paragrafnya, disamping itu juga harus memperdalam pemahaman sastra karena banyak muncul di UN. Selain itu tingkatkan membaca dan pahami setiap kalimat, karena soal cukup panjang menjebak dan membingungkan. Serta harus mengikuti perkembangan karena cukup banyak sirsilah bahasa.

Dra Artimis

Siswi SMAN 3 Batam

Guru Bahasa Indonesia SMPN 20 Batam

Guru Membosankan

Minat Baca Kurang

KEBANYAKAN siswa mengaku kalau penyampaian guru Bahasa Indonesia itu cukup membosankan, dan buku bacaan tidak menarik. Apalagi kalau kita melihat soal-soal yang dipola dalam bahasa Indonesia terlalu panjang butuh waktu untuk menelaah, terkadang jawaban juga meragukan. Sebaiknya ada penyuluhan dan banyak referensi buku dijadikan acuan.

Dari Diskusi Guru Bahasa Indonesia Bersama Haluan Kepri

Intisari dari Diskusi dan Evaluasi Merosotnya Nilai UN Bahasa Indonesia

Minat Baca Kurang, UN Bahasa Indonesia Jeblok

CECEP/ HALUAN KEPRI

DISKUSI GURU — Haluan Kepri bersama para guru serta siswa SMP, SMA dan SMK, menggelar diskusi dan evaluasi merosotnya nilai UN Bahasa Indonesia diadakan di kantor Harian Umum Haluan Kepri, Senin (20/6). Diskusi selama 2 jam itu, dipandu Redaktur Pelaksana (Redpel) III, Feri Heri Yanto, Redaktur Mingguan, Johni Firdaus, serta Redaktur Pendidikan, Arment Aditya, dan Wartawan, Lily Lestari.

PENYEBAB utama jebloknya nilai ujian nasional (UN) untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, lebih dikarenakan faktor minat baca siswa-siswi baik tingkat SMP, SMA muapun SMK yang kurang. Diperburuk lagi banyaknya guru yang tidak memiliki latar belakang pendidikan Bahasa Indonesia, hanya berdasarkan akta IV saja, serta sistem pengajaran yang teks book, dan kurang variasi dalam pengajaran bahasa Indonesia, sehingga membuat siswa bosan karena belajar secara monoton. Lebih dari itu, para siswa menganggap bila pelajaran Bahasa Indonesia ini sering dinggap sepele. Hal ini terungkap dalam sebuah diskusi dan evaluasi merosotnya nilai UN Bahasa Indonesia yang digelar di kantor Harian Umum Haluan Kepri, Senin (20/6). Diskusi yang digelar selama 2 jam itu, dihadiri perwakilan Disdik Kota Batam, Andi Agung, serta 10 guru dan 8 siswa dari 10 sekolah tingkat SMP, SMA dan SMK. Sedangkan dari Haluan Kepri, Redaktur Pelaksana (Redpel) III, Feri Heri Yanto, Redaktur Mingguan, Johni Firdaus, Redaktur Pendidikan, Arment Aditya, dan

Wartawan, Lily Lestari. Diadakannya diskusi ini, tiada lain bertujuan untuk memberikan masukan kepada Dinas terkait dalam perbaikian kualitas pelajaran Bahasa Indonesia kedepannnya. Disamping itu keprihatinan akan kondisi menurunnya nilai ujian mata pelajaran Bahasa Indonesia sejak lima tahun terakhir, dengan jalan disikapi harian ini dengan mengadakan diskusi sekaligus evaluasi. Menurut Redaktur Pendidikan Haluan Kepri, Arment Aditya, diskusi ini dalam upaya

memberikan masukan kepada Dinas terkait untuk melakukan perbaikan kedepannya. " Diskusi ini kita adakan agar kita lebih mengetahui persoalan yang dihadapi siswa dan guru. Kenapa nilai Bahasa Indonesia mereka terus menurun? Tentunya untuk perbaikian kualitas kedepannya. Dan diskusi ini bukan untuk mencari siapa yang salah dan siapa yang benar, lebih kepada tanggungjawab bersama untuk sebuah perbaikan," ujarnya yang saat itu bertindak sebagai moderator. Menanggapi hal tersebut, para guru Bahasa Indonesia dari tingkat SMP, SMA dan SMK di Batam yang khusus yang diundang dalam diskusi ini memberikan respon dan jawaban yang sama. Mereka menilai, persoalannya nilai Bahasa Indonesia ini menurun lebih disebabkan siswa dan siswinya kurang suka membaca. "Minat membaca anak-anak memang sangat rendah," kata mereka. Seperti dikatakan Samsilah dari guru Bahasa Indonesia dari SMPN 6, pelajaran Bahasa Indo-

nesia membutuhkan pemahaman siswa. "Soal-soal pelajaran Bahasa Indonesia berbeda dengan Matematika dan pelajaran ilmu pasti yang memang sudah jelas. Soal-soal Bahasa Indonesia itu kan sifatnya kontekstual dan wacana. Kalau minat bacanya rendah, jelas siswa tidak bisa menjawab soal," katanya. Hal yang sama dilontarkan guru Bahasa Indonesia dari SMKN 3, Rinawati. Ia mengatakan, "Murid malas membaca. Ketika disodori soal-soal yang panjang-panjang mereka malas membaca soal. Kalau malas, bagaimana bisa memahami soal," katanya. Dalam soal UN Bahasa Indonesia terdapat 50 soal yang terdiri dari beberapa kategori, yakni pemahaman wacana, dialog atau drama, sastra dan peribahasa. Diakui para guru bahwa yang menjadi kelemahan siswa adalah ketika mereka harus menjawab soal wacana. Hal ini sempat dikritisi Sumiati, guru Bahasa Indonesia dari SMAN 8. "Kenapa Bahasa Indonesia tidak beranjak dari soal wacana? Kenapa tidak membuat pertanyaan-pertanyaan yang menarik seperti pada soal Bahasa Inggris misalnya, ada listening segala," tanyanya. Seraya mengatakan, kurangnya minat baca para siswa ini dapat terlihat dari kunjungan siswa ke perpustakaan bisa dihitung jari setiap harinya. "Perpustakaan sekolah kami selalu membuat grafik kunjungan siswa yang ke perpustakaan. Padahal setiap semester kami memberi penghargaan kepada siswa yang rajin ke perpustakaan tujuannya untuk memotivasi siswa agar mau membaca. Tetapi dari jumlah anak-anak yang membaca dan meminjam buku di perpustakaan kelihatan sangat sedikit. Yang dapat penghargaan yang itu-itu saja," tempas guru Bahasa Indonesia dari SMAN 3, Yulis Suryani. Persoalan kurangnya minat baca siswa juga diakui para siswa

Banyak guru belum berjenjang pendidikan S1 Bahasa Indonesia Sistem pengajaran yang teks book Kurangnya pemberian tugas pada siswa soal Bahasa Indonesia Kurangnya variasi dalam pengajaran Bahasa Indonesia. Siswa bosan dengan pengajaran yang monoton. Banyak guru yang akta IV, namun tidak berlatar be-

dan siswi yang hadir dalam diskusi tersebut. Seperti pengakuan Nurbaini dari SMKN 2 Batam. "Kami mengakui banyak temanteman yang tidak suka membaca. Kalau membaca novel mereka suka, tetapi kalau diberi tugas membaca buku tidak suka," tukasnya. Hal sama diutarakan lagi guru Bahasa Indonesia SMPN 6, Samsilah lagi. "Selama 3 tahun belajar, siswa diberi tugas membaca 15 novel seperti yang dire-

Andi Agung

Kesalahan Multi Dimensi Sementara Perwakilan dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam, Andi Agung, menilai kesalahan ini bukan semata-mata hanya dari guru dan murid saja, namun multi dimensi. Namun kedepannya bagaimana pihaknya menyikapi persoalan ini untuk diperbaiki supaya menghasilkan perubahan seperti yang kita harapkan. "Bisa saja nanti

lakang Pendidikan Bahasa Indonesia. Pelajaran Bahasa Indonesia dianggap sepele Batam belum memiliki Perpustakaan Daerah Siswa kurang jeli dalam menterjemahkan soal UN Siswa tidak paham kosa kata baru (up to date), karena kurang membaca koran dan nonton berita Soal UN panjang-panjang dan menjebak

PESERTA DISKUSI : Dra Samsilah dari SMPN 6 Batam, Rinawati SPd dari SMKN 1 Batam, Marlia SPd dari SMKN 6 Batam, Wike Oriza SS dari SMKN 2 Batam, Yulis Suryani dari SMAN 3 Batam, Lili Sumanti dari SMPN 31 Batam, Dra Sumiati dari SMAN 8 Batam, dan Landi Merza dari SMAN 12 Batam. Sedangkan para siswa, Jeri Nodeka Putra dan Yeni Rahman dari SMAN 3 Batam, Feby Setiawan dan Try Putra dari SMAN 8 Batam, Nurbaini dan Nike Elfira dari SMKN 2 Batam, Disga Chiyan Dutharma dan Neta naura Ceisarina dari SMPN 31 Batam.

Dra Samsilah

komendasikan kurikulum. Tetapi nggak dibaca juga. Paling cuma beberapa saja yang membaca," katanya. Faktor lainnya soal-soal dalam UN Bahasa Indonesia sendiri kebanyakan mengambil wacana yang terjadi saat ini dan kosa kata baru. "Seperti kata testimoni atau erupsi tentang wacana gunung merapi yang terjadi. Banyak anak yang tidak mengerti kosa kata itu. Nah, anak-anak yang tidak pernah membaca koran atau menonton berita di televisi kan tidak tahu. Kalau sudah begitu soal tidak bisa dijawab dengan benar," kata para guru kompak.

Saya pikir kendala guru Bahasa Indonesia hampir sama, minat baca anak didik yang masih kurang. Bagaimana anak didik paham akan pokok bahasan Bahasa Indonesia kalau kurang mambaca. Karena untuk mengerjakan soal Bahasa Indonesia dengan baik itu harus dipahami dengan benar setiap pokok kalimat yang ditanyakan. Belum lagi banyak kosa kata yang baru yang kurang mereka pahami dan didengar.

Sumiati, SPd

Dra Yulis

kasi kurikulum mengadakan pelatihan tersendiri memberikan solusi bagaimana cara belajar dan mengajar yang efektif dan baik mudah dipahami para siswa. Sejauh ini kami melihat banyak nilai UN Bahasa Indonesia yang tidak lulus, karena banyak soal UN Bahasa Indonesia yang menjebak," katanya. Pada kesempatan itu Andi juga bersama para guru berte-

Rinawati

kad akan mencoba menumbuhkan minat baca anak didik dengan berbagai pola. Serta disarankan Andi, Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia, lebih diberdayakan lagi. "Bila perlu untuk pelatihan-pelatihan coba datangkan nara sumber dari luar biar ada masukan lebih bermanfaat," saran Andi Agung menutup pembicaraannya. (men/lili)

ARMENT/HALUAN KEPRI

PARA guru dan siswa foto bersama di front office Haluan Kepri usai mengikuti diskusi.

Bahasa Indonesia Dianggap Sepele

Diah, SPd

Try

PERSOALAN lain anjloknya nilai UN Bahasa Indonesia ini, tak hanya disebabkan siswa malas membaca dan guru kurang

Nurbaini

Lili, SPd

trampil dalam menyampaikan mata pelajaran saja, melainkan siswa terlalu menganggap sepele akan pelajaran tersebut. "Para-

digma anak-anak tentang pelajaran Bahasa Indonesia itu yang perlu diubah. Mereka terlalu menganggap sepele," ujar Dyah Susy Riyanawati, guru Bahasa Indonesia SMKN 3 Batam. Guru Bahasa Indonesia dari SMKN 1, Rinawati, juga menimpali. "Anak-anak seringkali menganggap pelajaran Bahasa Indonesia mudah. Padahal, soal-soal UN yang keluar selalu menggunakan kosa kata yang

Warga Kecewa Lokasi Pembangunan SMKN 7 Batam Dipindah WARGA Komplek Perumahan Griya KPN Batam Centre, Kelurahan Belian Kecamatan Batam Kota mengaku kecewa karena lokasi pembangunan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMK Negeri) 7 Batam dipindahkan dari kawasan tersebut ke Rempang Cate, Kecamatan Galang. "Kita kaget dan heran. Kok tibatiba lokasi pembangunan SMKN 7 Batam dipindahkan dari Komplek Griya KPN Batam Centre. Padahal kita sudah sejak lama mengusulkannya," kata Ahmadi Tamtama Sinaga, Ketua RW 04 Griya KPN, melalui sambungan telepon kemarin. Menurut Ahmadi, warga tidak hanya sekedar mengusulkan saja kepada Pemko Batam agar SMKN 7 Batam dibangun di kawasan tersebut, tetapi lebih daripada itu warga juga telah mencarikan lahan dan membebaskan lahan tersebut ke Badan Pengusahaan (BP) Batam.

Bahkan warga juga telah berswadaya membebaskan lahan tersebut dari beberapa rumah liar. Luas lahan yang telah dibebaskan tersebut 1,5 hektar. "Rencananya dua pekan lalu alat berat mulai bekerja meratakan lahan yang akan dibangun. Tapi setelah kita tunggu-tunggu alat berat itu tak datang-datang juga. Setelah itu kami dengar kabar lokasi pembangunan SMKN 7 dipindah," ujar Ketua RW yang akrab dipanggil Sinaga ini. Selanjutnya Sinaga mengkonfirmasi kabar pemindahan lokasi sekolah tersebut ke Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam Muslim Bidin. Ternyata memang benar. Menurut Muslim, lokasi pembangunan SMKN 7 Batam dipindah hinterland, tepatnya ke Rempang Cate. Muslim juga mengatakan proyek itu dibiayai oleh Pemprov Kepri. Berikutnya, Sinaga menghu-

bungi Ketua Komisi D DPRD Provinsi Kepri, Rizki Faisal untuk menanyakan perihal pemindahan lokasi pembangunan SMKN 7 Batam. Rizki Faisal pun membenarkan pemindahan tersebut. "Alasan pemindahan menurut Pak Rizki, untuk menampung anak-anak hinterland agar bisa bersekolah di SMK," kata Sinaga. Sinaga kembali menegaskan bahwa warga Komplek Griya KPN dan sekitarnya sangat kecewa dengan pemindahan lokasi pembangunan SMKN 7 Batam yang terkesan mendadak, tanpa pemberitahuan kepada warga pengusul yang telah bertahun-tahun memperjuangkannya. "Warga sangat kecewa. Karena lahan telah tersedia, kita tetap meminta kepada Pemko Batam atau Pemprov Kepri untuk membangun SMKN atau pun SMAN di lokasi ini," katanya menandaskan. (erz)

'up to date', katanya. Hal ini diakui para siswa yang hadir. Seperti yang dikatakan salah seorang siswa bernama Nurbaini dari SMKN 2 dan Tri Putra Panggabean dari SMAN 8. "Yang salah memang murid juga sih. Murid cenderung menyepelekan pelajaran Bahasa Indonesia. mereka menganggap ini kan bahasa saya, saya pasti bisa," tempas Tri. Banyak Soal Menjebak Namun rupanya pelajaran Bahasa Indonesia tak semudah yang mereka kira. Kenyataan-

nya hasil UN menunjukkan nilai tak memuaskan. Padahal kata para guru baik dari SMP, SMA maupun SMK, menilai meskipun soal-soal tahun ini lebih mudah, tapi para siswa masih belum memahami akan soal yang disampaikan. "Cukup banyak soal yang menjebak sehingga membingungkan dan menyulitkan para siswa ketika menjawab soal," kata mereka. Guru Bahasa Indonesia dari SMPN 31 Batam, Lili Sumanti dan guru Bahasa Indonesia dari SMPN 6, Samsilah, melihat ke-

sulitan siswa menjawab soal dikarenakan mereka tidak bisa memahami orang lain. "Pilihanpilihan jawaban yang hampir sama dari satu pertanyaan membuat siswa kebingungan. Soal/ pertanyaan kan dibuat orang lain, jadi antara yang dimaksud pembuat soal dengan yang dipahami murid dan guru bisa berbeda. Ini yang menimbulkan kebingungan anak," kata Samsilah. Lili Sumanti setuju dengan perkataan Samsilah. "Saya yakin kalau anak bisa memahami orang lain, dia pasti me-

ngerti apa yang dimaksudkan soal itu," kata Lili lagi. Namun, semua yang hadir baik Dinas Pendidikan Kota Batam, guru maupun murid sepakat bahwa kegagalan siswa dalam pelajaran Bahasa Indonesia tidak hanya pada kemampuan siswa tetapi banyak faktor yang melingkupinya. Diantaranya adalah kualitas guru itu sendiri, fasilitas mengajar, kurangnya jam pelajaran Bahasa Indonesia, dan sulitnya mengakses referensi buku karena brlum adanya perpustakaan daerah. (men/lili)

Hari Ini, 70 Peserta Ikut Ajang SICTA SMPN 6 Batam SEBA N YAK 7 0 p e s e r t a d a r i berbagai sekolah SMP di Kepri ikut ajang lomba 'SMPN 6 Batam Information and Comunication Teknologi (SICTA) 2011', hari ini, Selasa (21/6) di Aula SMPN 6

Batam. Ajang ini merupakan pertama kali diadakan di Kepri bagi tingkat SMP, dan akan menjadi iven tahunan dalam meningkatkan kreatifitas serta penunjang kemajuan pendidikan

ARMENT/HALUAN KEPRI

PANITIA SICTA 2011 foto bersama usai menyiapkan peralatan untuk lomba.

nasional. penyaluran bakat dan Menurut Kepala m i n at d i b i d a n g I T, " Sekolah SMPN 6 Batam ujar Sularno disela-sesekaligus ketua panitia la persiapan acara, SeSICTA 2011, Sularno nin (20/6) kemarin. SPd, untuk lomba ini Ajang ini juga kataterbagi dalam dua banya, diikuti para pesergian pada hari pertata dari luar Batam, sema berupa tes tertulis perti SMP dari Tanjungmengunakan kompupinang dan Bintan. Mater, dan hari keduanya Sularno kanya untuk mengharmerupakan praktek gai partisifasi para pemelalui komputer membuat serta ini, panitia telah menyiapblog, serta program lainnya. kan sejumlah hadiah, diantaranya Bahkan untuk pembina yang juara I sebesar Rp2 juta, juara II mendampingi peserta, panitia Rp1,5 juta, dan juara III Rp1juta. menyediakan workshop IT yang Sedangkan bagi juara harapan I ditaja langsung pihak SMK MHS sebesar Rp750 ribu, harapan II bekerjasama MUGI Batam dan Rp500 ribu dan harapan III Rp300 Telkomsel, serta Harian Umum ribu, plus piagam dan souvenir. Haluan Kepri. "Kita merasa bangga juga, ru"Harapan kita dengan ada- panya banyak sekolah yang tak nya ajang ini sekolah dan siswa memiliki lab komputer pada ikut lebih terpacu dalam mengali IT berpartisifasi, karena keinginan dijadikan sarana bagi penun- siswanya untuk maju dibidang IT jang pembelajaran. Malah kita cukup tinggi," jelas Sularno lagi. berharap SICTA ini bisa dijadik- (men/wartawan Sekolah TAS an ajang pusat informasi dan KITA SMPN 6 Batam)


METRO BISNIS

UIB Salurkan BU ke 57 Mahasiswa BALOI — Sebagai bentuk apresiasinya terhadap mahasiswanya yang berprestasi, Universitas Internasional Batam (UIB) memberikan Beasiswa Unggulan (BU) kepada 57 mahasiwa UIB. Program BU yang sudah dimulai sejak 2006 lalu, diberikan kepada putera-puteri terbaik Indonesia dan mahasiswa asing yang terpilih. UIB terpilih menjadi salah satu universitas provider yang ditunjuk oleh Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) Indonesia sebagai universitas yang punya program beasiswa. Pada pertengahan Mei 2011 lalu, Biro Pengembangan Kerjasama Luar Negeri (BPKLN) Kemendiknas RI bekerjasama dengan UIB menyelenggarakan kegiatan pembekalan dan penganugerahan BU bagi para penerima dan provider. Hadir pada kegiatan tersebut 295 orang peserta. Hepi A Ariyanto, SE, MM, Pembantu Rektor (Purek) III UIB yang sekaligus panitia acara dari pihak UIB mengatakan, selain diberikan BU, para mahasiswa juga diberikan program pengembangan diri yang biasanya dilaksanakan bersamaan. (cw35/r)

Selasa, 21 Juni 2011

15

Kadin Kepri Usulkan Impor Telur BA TAM — Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi BAT Kepri akan mengusulkan impor telur ayam kepada Gubernur Kepri. Selanjutnya Gubernur Kepri diharapkan menindaklanjuti usulan tersebut ke pemerintah pusat dalam hal ini Menteri Perdagangan RI. Impor ini dimaksudkan untuk mengantisipasi kelangkaan dan kenaikan harga telur ayam memasuki suasana bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1432 H. "Kita prihatin selama ini menjelang Bulan Ramadhan sampai Hari Raya Idul Fitri harga telur ayam terus naik. Kenaikan harga telur ayam tersebut ikut memicu tingginya angka inflasi. Agar tidak terus terulang, maka Kadin Kepri berencana mengimpor telur ayam dari Malaysia. Selisih harganya

cukup besar," kata Wakil Ketua Kadin Kepri Amat Tantoso, Senin (20/5) di Nagoya, Batam. Menurut Amat Tantoso, Kadin Kepri saat ini melakukan kajian tentang rencana impor ini. Setelah kajian selesai, maka akan diajukan kepada Gubernur Kepri HM Sani yang juga Ketua Dewan Kawasan (DK) Free Trade Zone (FTZ) Batam,

Bintan dan Karimun sebut Amat. (BBK). Usulan Kadin Hingga saat ini sudah Kepri tersebut selanjutada beberapa pengusaha nya dimohonkan untuk yang tertarik dengan renditindaklanjuti oleh Gucana impor telur ayam. bernur Kepri ke KemenPara pengusaha itu teterian Perdagangan. ngah menunggu hasil kaHasil survei harga jian Kadin Kepri dan juga perizinan impor. Jika petelur ayam yang terkini, harga telur ayam di Mamerintah setuju, para pelaysia Rp680 per butir. Amat Tantoso ngusaha siap jalan. RenJika impor diizinkan, cana impor telur ayam ini maka pada tingkat eceran di Ba- tidak semata-mata karena dotam akan bisa dijual pada kisaran rongan kepentingan bisnis para Rp825 s/d Rp850 per butir. Se- pengusaha, tapi juga didasari mentara harga telur ayam di Me- kepentingan masyarakat. "Selain bisnis, nilai sosial juga dan, Sumatera Utara sekarang Rp850 per butir. Telur ayam dari ada. Kami pikir rencana ini saMedan dijual di pasaran Batam ngat memebantu masyarakat di sekitar Rp1.000 per butir. "Jadi dalam mengahadapi Bulan Racukup besar selisih harganya," madhan dan Hari Raya Idul Fitri.

Dan perlu dicatat, rencana impor ini hanya untuk kebutuhan Ramadhan dan Idul Fitri. Dengan begitu, tidak akan berpengaruh negatif terhadap usaha ayam petelur di tamah air," kata Amat Tantosa menandaskan. Pantauan Haluan Kepri di beberapa pasar di Kota Batam, harga telur ayam cendrung naik sejak sepekan terakhir. Biasanya harga telur ayam Rp950 per butir dan sejak pekan kemarin naik menjadi Rp1.000 per butir. "Ya, naik sedikit Pak. Karena di Medan juga banyak permintaan telur dari pabrikpabrik roti dan kue untuk persiapan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri. Pasokan ke Batam jadi berkurang," kata Maya, pedagang di Pasar Mega Legenda Batam. (erz)

Penjual Soto Ayam Surbaya Pertama di Batam

Sukses Buka Restoran hingga Jakarta dan Makassar NAGO YA — Samiul Akbar (44) yang akrab disapa GOY Cak Sam ini tentunya tidak asing lagi bagi masyarakat Batam, terutama bagi mereka yang hobi menikmati makanan soto. Sebagai orang pertama yang membuka soto khas Surabaya di Batam. dirinya selalu melayani pelanggan dengan penuh keakraban, sehingga Soto Ayam Cak Sam Suroboyo semakin maju dan telah membuka di berbagai tempat di Batam. Di samping itu, meski dirinya seorang pemilik Soto Ayam Cak Sam Suroboyo, terhadap bawahannya pria yang akrab disapa Cak Sam ini juga tidak segan berbaur dan saling membantu, sehingga ia disenangi karyawannya. Berkat

ketekunan dan keyakinannya, laki-laki asal Surabaya ini, sekarang telah berhasil menjadi bos untuk puluhan karyawan yang tersebar di lima titik restoran, di antaranya tiga di Batam, satu di Jakarta dan satu di Makassar.

Untuk menarik minat pengunjung, Soto Ayam Cak Sam Suroboyo juga didesain dengan nuansa yang berbeda dengan restoran lain. Restorannya kelihatan mewah, ekslusif dan begitu nyaman jika disinggahi. Seperti restoran yang berada di Nagoya Hill dengan kapasitas 120 kursi dengan perpaduan warna dan desain yang elegan. Bagi pengunjung yang ini bersantap, juga bisa menikmati menu yang cukup bervariasi, mulai dari soto ayam Suroboyo sebagai menu andalan, ayam penyet, lele penyet, belut penyet, bakso dan dendeng.

Usaha yang berangkat dari nol ini, mengisahkan cerita yang patut diapresiasi. Menjadi security dengan gaji rendah di Batam, pada awal kedatangannya di kota ini, tahun 1992 silam, membuatnya harus menapaki kehidupan yang penuh lika-liku. Enam bulan menjadi security, setiap pulang kerja, ia menyempatkan sisa waktunya membuat gerobak dengan peralatan pinjam ketetangga. Enam bulan pula lamanya, gerobak itu baru selesai. Gerobak itu pula yang membuat dia keluar dari pekerjaan sebagai seorang security. Lalu ia berani menatap

kehidupan berikutnya, yaitu sebagai penjual soto gerobak. Pada hal, ketika itu, orang belum kenal dengan soto Surabaya, seperti yang ia jual. Namun semangat tidak luntur, keyakinan pun tetap kukuh. "Walaupun jualanku dianggap asing oleh orang, aku tetap aja berusaha. Sempat stres juga, lagi pula, aku bercita-cita jadi anggota ABRI. Namun, hidup ini jalanin saja. Setiap tikungan kehidupan itu, ada rejeki. Aku udah buktiin," ujarnya kepada Haluan Kepri, kemarin. Mengais nafkah seperti ini, terus ia lakoni. Hingga suatu ketika, ia menjadi salah satu

penjual keliling yang digusur aparat atas kebijakan pemerintah. Kejadian ini mengantarkannya pada suatu nasib yang memprihatinkan; menganggur dirantau orang, tanpa sanak famili. Semangat tetap tidak pudar. Sisa tabungan selama berjualan keliling dengan gerobak buatan sendiri, hanya Rp700 ribu. Uang itu lah yang ia putar, setelah menganggur satu bulan, hingga ia berani menyewa tempat di Lucky Plaza. Empat tahun lamanya (1995-1999) usaha soto yang didirikan, melonjak seratus persen. Ketika itu lah ia berpikir, ada hikmah setelah dia pernah digusur.

ERWIN

CAK SAM Pemilik Soto Ayam Cam Sam Suroboyo sedang di Restoran miliknya di Nagoya Hill, Senin (20/6). "Kalau tak pernah digusur, mungkin lama berkembangnya," ungkapnya sambil tersenyum. (Mayonal Putra)


CMYK

BISNIS

CMYK

www.haluankepri.com

Selasa, 21 Juni 2011

16

KURS Senin, 20 Juni 2011

USD

SGD

MYR

8518

6914

2823

Jadi Member Index Furnishing

Dapat Diskon Dua Kali ERWIN

CAFE Kampung Timbel sediakan menu makanan asli Sunda, Senin (20/6).

Sediakan Menu Asli Sunda BATAM CENTRE — Cafe Kampung Timbel hadir dengan konsep menu tradisional, namun tidak kalah menarik dengan konsep-konsep kafe modern. Datang saja ke Mega Mall Blok F 236 First Floor, pengunjung akan merasakan suasana yang menarik sambil menikmati menu-menu khas Sunda yang telah akrab dengan lidah masyarakat Indonesia. Ketika baru saja mau memasuki kafe, aroma masakan telah menyengat. Ditambah lagi alunan dan degung musik tradisional Sunda, desain kafe yang tampak lebih alami akan menambah selera pengunjung untuk menikmati menu makanan di Cafe Kampung Timbel. Di sepanjang dinding, pengunjung juga akan melihat lampu-lampu yang terbungkus dari anyaman bilah bambu, wayang golek, lukisan sawah yang membentang, caping dan bambu yang tersusun rapi. Seruling Sunda serta daun jerami pilihan yang membuat pengunjung ke suatu tempat yang damai. Apalagi, melihat bagian selatan kafe, pandangan mata akan lepas jauh melihat kapal feri yang sedang meninggalkan pelabuhan Feri Internasional Batam Centre. "Di tempat kami, semua perkakas penyajian hampir seluruhnya berbahan dasar alami, seperti kendi tanah liat, piring anyaman bambu, centong nasi kayu serta daun pisang yang selalu menemani semua hidangan. Daun pisang digunakan untuk pembungkus nasi, ambal piring hingga penutup nasi,"ujar Marini, Pemilik Cafe Kampung Timbel kepada Haluan Kepri, Senin (20/6). Menu yang disajikan juga bervariasi, mulai dari aneka gurame asam manis, gurame bakar kecap dan lain-lainnya yang dijual Rp12.000 per ons. Kafe ini menghadirkan aneka menu timbel, seperti timbel ayam goreng, ayam bakar, penyet, empal goreng, puyuh, lele, mujair dan lain-lain dengan harga dibandrol antara Rp21 ribu - Rp28 ribu per porsi. Kemudian juga tersedia menu nasi liwet, ichas sambal gledek hejo dan aneka soup yang dijual dengan harga sangat bersahabat, yakni dari Rp13 ribu - Rp36 ribu per porsi. "Selain mempertahankan cita rasa masakan tradisional Sunda, desain dan cara duduk lesehan juga harus dipertahankan. Sebagai pemilik, kami tetap komitmen dengan konsep yang telah kami jalani sejak enam tahun silam," ujarnya lagi. (cw52)

CMYK

NAGO YA — Bagi konsumen yang sudah menjadi GOY member Index Furnishing akan mendapatkan berbagai manfaat dan kemudahan dalam setiap pembelian produk furnitur. Cara menjadi member Index Furnishing juga sangat mudah, di mana dengan mendaftar dengan biaya administrasi Rp100 ribu, kartu member yang diperoleh berlaku satu tahun. Manfaat langsung yang bisa diperoleh konsumen di antaranya, setiap belanja Rp100 ribu (berlaku kelipatan) akan mendapatkan satu poin dan apabila sudah terkumpul 40 poin, maka bisa ditukar dengan voucher belanja dengan nilai Rp100 ribu. Selanjutnya, kartu member Index Furnishing yang juga berfungsi sebagai kartu belanja juga akan mendapat diskon di ratusan marchant di Indonesia dan puluhan marchant di Batam, karena Index Furnishing telah melakukan kerjasama dengan marchant itu. "Banyak keuntungan jika menjadi member Index Furnish-

ing. Selain bisa membeli produk furnitrur dengan harga menarik di tempat, pemakaianya juga bisa menggunakan kartu itu keperluan transaksi lainnya," kata Kelik Nuryanto, Asisten Manager PT Home Center Indonesia (HCI), selaku perusahaan yang membawahi Index Furnishing kepada Haluan Kepri, Senin (20/6). Dalam rangka hari ulang tahun (HUT) ke-7 PT HCI, setiap belanja minimal Rp3 juta, setiap member berkesempatan mendapatkan lagi diskon spesial setelah diskon berupa pengambilan bola undian. Jika mendapat bola bertitik 2, diberi diskon 7 persen,

YAN /HALUAN KEPRI

bola bertitik 1 diskon 14 persen dan dapat bola tidak bergambar alias polos diberi diskon 21 persen. Program ini sendiri berlaku sampai 26 Juni ini. Sebagai contoh untuk pembelian lemari pakaian (wardrobe) slide dengan harga normal

Rp18.599.000, konsumen non member diberi diskon potongan harga menjadi Rp13.999.000. Setelah harga diskon tersebut, khusus member akan mendapatkan lagi diskon spesial tergantung dari bola apa yang diperolehnya dari tabungan undian.

JADI MEMBER —- Bagi konsumen yang sudah menjadi member Index Furnishing akan berkesempatan dapat diskon dua kali untuk setiap pembelian furniture. Salah satu furnitur di Index Furnishing yang ditawarkan dengan harga diskon kepada pembeli, Senin (20/6).

"Jika mereka dapat bola tak berwarna, maka dari harga setelah diskon akan didiskon lagi sebesar 21 persennya. Selain itu bagi member juga berlaku free antar dan pasang gratis untuk setiap transaksi minimal Rp2 juta," ujar Kelik. (cw35)

Captiva SS, Lebih Irit Bahan Bakar

ERWIN

CHEVROLET Captiva SS sedang dipamerkan di shoowrom utama di Baloi, Senin (20/6). BALOI — Sejak dipasarkan Maret 2011 lalu, Chevrolet Captiva SS mendapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat Batam. Chevrolet Captiva SS yang hadir

dengan varian warna merah, putih, silver, abu-abu, emas dan hitam ini memiliki teknologi mesin baru, LE-9 Ecotec 2.400 cc, 4silinder segaris yang meletupkan

tenaga 171 hp dan torsi 225 Nm. "Tenaga dan torsinya lebih besar 27 hp dan 5 Nm dari Chevrolet Captiva produk sebelumnya yang masih dijual saat ini," kata Sales Marketing Cheverolet Area Batam Indra, kepada Haluan Kepri, Senin (20/6). Sejumlah fitur terbaru juga terdapat pada Captiva SS yang menjadi salah satu andalan mesin baru mobil ini, yakni double continuously variable cam phaser (DCVCP) . Sedangkan, blok mesin Captiva SS ini tidak menggunakan material steel, melainkan alumunium yang lebih ringan sekitar 27 kg dari mesin Captiva biasa. Ditambah lagi dengan fitur-fitur

yang lain, yakni roller rocker arm, dua sensor oksigen, balancer shaft, individual direct ignition dan busi platinum. Selanjutnya, hasil produk Cheverolet 2011 ini jika dibandingkan dengan sebelumnya adalah performa yang lebih menarik dan lebih irit mengkonsumsi bensin serta lebih rendah emisi gas buangnya. General Motors AutoWorld Indonesia, agen tunggal Chevrolet, telah mengklaim konsumsi bensin Captiva SS cuma 14 km/liter dengan kecepatan konstan 80 km per jam. Sedangkan Captiva produk sebelumnya menggunakan satu liter bensin setiap menempuh

CMYK

jarak 12 km. Selanjutnya, standar emisi gas buang Captiva SS ini juga telah memenuhi regulasi Euro III. Hebatnya lagi, mobil ini dapat meminum bensin dengan campuran ethanol 20 persen. "Transmisi ini diklaim menawarkan rasio gear lebih rapat, sehingga menjamin akselerasi lebih cepat, halus, menyenangkan dan meningkatkan efisiensi kinerja sistem penggerak secara keseluruhan," tambah Indra lagi. Untuk harga, mobil ini dibandrol Rp316 juta dengan digratiskan kaca film, karpet serta garansi mesin selama tiga tahun. (cw52)


CMYK

TANJUNGPINANG www.haluankepri.com

Selasa, 21 Juni 2011

17

Oknum TNI Sudah Diamankan Khoirur Rijal AR Kacab BSM Tanjungpinang

Hobi dan Pekerjaan GARA-gara hobi pekerjaan jadi tertunda dan terbengkalai. Hal ini tidak berlaku bagi jajaran staf dan karyawan Bank Syariah Mandiri (BSM) Cabang Tanjungpinang. Apalagi bagi Khoirur Rijal AR selaku Kepala Cabang BSM Tanjungpinang. Tentang ini, sangat bertolak belakang dengan sikap dan prinsip hidupnya. Maklum, pria bersahaja ini memang selalu mengutamakan kualitas bekerja dan selalu bertanggung jawab atas pekerjaan yang dihasilkan. Fotografi dan golf memang hobi Rijal. Kedua hobi itu, kata Rijal sama-sama menyenangkan. Hanya kedua hobi itu yang mampu membuat dirinya fresh, setelah berjibaku dengan tugas di kantor selama sepekan. "Saya memang punya hobi yang bisa dibilang memakan waktu banyak. Namun, saya tidak mau hanya karena hobi pekerjaan jadi tidak beres," kata Rijal, kemarin. Rijal ternyata bukan sosok yang egois. Sebagai buktinya, saat pekerjaan kantor menumpuk, Rijal siap merelakan waktunya untuk menyelesaikan pekerjaan. Ia bahkan rela menunda melakukan hobinya tersebut. "Hobi bisa dibatalkan jika pekerjaan menumpuk, tapi pekerjaan tidak bisa ditunda hanya karena melakukan hobi," tuturnya bijak. (cw42)

Polisi Buru Penimbun Solar TANJUNGPIN ANG — Polresta Tanjungpinang ANJUNGPINANG sudah mengantongi sejumlah nama yang diduga kuat menimbun solar. Sementara itu, oknum TNI inisial AR yang diduga sebagai penimbun solar di Perumahan Kijang Kencana, kini sudah diamankan.

SUTANA/HALUAN KEPRI

RUMAH AMBRUK — Warga menyaksikan sebuah rumah yang ambruk di Pelantar Sulawesi II, Kelurahan Kamboja, Senin (20/6). Di lokasi ini ditemukan tiga rumah yang ambruk. Berita di halaman 18.

'Ini Darurat, Harus Segera Diperbaiki'

IYAN/HALUAN KEPRI

WALIKOTA Tanjungpinang Suryatati A Manan meninjau rumah yang tak layak huni di Jalan Pantai Impian, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Tanjungpinang Barat, Senin (20/6).

"Ini harus segera (diperbaiki). Kalau tidak, keburu roboh nanti," kata Suryatati ditemui di lokasi, kemarin. Meski tampil mengenakan pakaian berwarna terang (pink), namun rona sedih Tatik, sapaan Walikota Tanjungpinang ini, tetap menonjol. Kesedihannya mengalahkan indahnya pakaian yang dikenakan Tatik.

Katanya, program rehab RTLH harus segera direalisasikan. Karena, apabila lambat dalam proses pelaksanaannya, bakal berujung jatuhnya korban jiwa. "Rumahnya sangat rawan kalau dihuni, kita akan bantu pembangunan rumah itu. Dan saya meminta Lurah setempat mengirimkan secepatnya proyeksi kira-kira anggarannya

berapa," perintah Tatik. Lurah Kampung Baru, Rosnawati menjelaskan, kedatangan Walikota beserta jajarannya merupakan tindak lanjut informasi dari pihak kelurahan. Di mana jauh-jauh hari, pihaknya telah meminta kesiapan Walikota agar dapat meninjau langsung ke lokasi rumah tidak layak huni ini. "Saya bukan tidak percaya dengan pihak RT setempat. Akan tetapi, alangkah baiknya, kita langsung menginformasikan kepada Walikota. Agar mereka tahu dan hal ini benarbenar ada dan bukan rekayasa," ujar Rosnawati saat mendampingi Walikota meninjau

CMYK

'Ini Darurat

terangnya. Hingga kini, polisi sudah memeriksa empat orang saksi. Keempat saksi itu adalah orangorang yang dianggap mengetahui terjadinya aktivitas penimbunan solar di tiga lokasi gudang solar yang telah digerebek jajaran Polres Tanjungpinang beberapa waktu lalu. Diketahui, polisi awalnya menggerebek sebuah gudang yang berada di Kampung Wonosari, RT 6/RW 9, Kelurahan Batu 9, Tanjungpinang Timur. Di gudang ilegal ini, polisi

Polisi Buru

hal.18

Pemko Bantah Obral Izin Tambang

Walikota Tinjau Rumah Tidak Layak Huni TANJUNGPIN ANJUNGPINANG ANG — Rona sedih terlihat jelas dari wajah Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan, saat meninjau langsung Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Jalan Pantai Impian, Gang Bawal I, RT 5/ RW 6 Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Tanjungpinang Barat, Senin (20/6). Kondisi rumah yang ditinjau sungguh memprihatinkan.

"Identitas pelaku sudah kita kantongi, masih kita kejar," kata Kasatreskrim Polres Tanjungpinang AKP Arif Budi Purnomo, Senin (20/6). Ditanya tentang proses hukum terhadap oknum TNI yang diduga kuat menimbun solar di Perumahan Kijang Kencana III, RT 3/RW 9 No 202, Kelurahan Pinang Kencana, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Jumat lalu, Arif menyebut hal itu sepenuhnya diserahkan kepada institusi pelaku terkait. "Kita serahkan proses hukumnya ke institusi pelaku,"

hal.18

TANJUNGPINANG — Dinas KP2KE Kota Tanjungpinang membantah telah mengobral izin usaha pertambangan. Sampai saat ini, KP2KE baru memberikan izin tambang kepada enam perusahaan saja. Bantahan KP2KE tentang jumlah perizinan yang telah dikeluarkan, menyusul pernyataan Kepala BLH Kepri Khairudin Jafar. Khairudin menyebut bahwa selama ini Pemko Tanjungpinang lemah dalam melakukan pengawasan pertambangan, sehingga dampak yang ditimbulkan banyak hutan rusak akibat maraknya aksi penambangan bauksit. Atas kerusakan hutan di Tanjungpinang, Khairudin menyalahkan Pemko Tanjung-

pinang. Khairudin mengatakan bahwa banyaknya hutan yang rusak, karena Pemko terlalu gampang mengeluarkan izin pertambangan kepada pengusaha. "Kami mengapresiasi perhatian dan kepedulian Kepala BLH Provinsi Kepri terhadap pengelolaan pertambangan di Kota Tanjungpinang, walaupun data-data yang disampaikan beliau telah menjadi konsumsi publik itu sangat bertolak belakang dengan fakta yang sebenarnya," kata Kepala Bidang Kehutanan dan Sumberdaya Mineral Dinas KP2KE Kota Tanjungpinang Zul Hidayat, Senin (20/6).

Pemko Bantah

hal.18


18 Selasa, 21 Juni 2011

M E T R O

T A N J U N G P I N A N G

10 Kelompok UKM Dapat Bantuan Gerobak

HUMAS PEMKO TPI

WALIKOTA secara simbolis menyerahkan bantuan gerobak kepada pelaku UKM di Penyengat, Senin (20/6). TANJUNGPINANG — Sebanyak 10 kelompok Usaha Kecil Menengah (UKM) binaan Dinas Koperasi, UKM dan Pasar Kota Tanjungpinang mendapatkan bantuan gerobak. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan di pelataran panggung terbuka Pulau Penyengat, Kelurahan Penyengat, Kecamatan Tanjungpinang Kota, Senin (20/6).

Di samping menyerahkan bntuan gerobak, Tatik sapaan Walikota itu juga memberikan satu stel batik gonggong untuk masing-masing kelompok UKM tersebut. Walikota dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pulau Penyengat sudah dikenal sejak zaman dahulu kala. Pulau Penyengat merupakan salah satu objek wisata religi yang memiliki peninggalaan sejarah yang bernilai tinggi.

Untuk medorong berkembangnya pariwisata di daerah ini, kata Tatik, maka Pemko Tanjungpinang sangat memperhatikan masyarakat Penyengat dengan jalan memberikan bantuan kepada pelaku UKM. Walikota berpesan kepada penerima bantuan bisa meningkatkan kualitas dagangannya. "Dulu, orang sering malu berjualan, sekarang tidak lagi. Karena berjualan justru menciptakan lapangan kerja, dan jika dijalani dengan baik maka usaha yang digeluti akan maju," tutur Tatik memotivasi. Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Pasar Kota Tanjungpinang Wan Kamar menyatakan, bantuan gerobak yang diberikan sesuai permintaan masyarakat Penyengat. Permintaan tersebut disampaikan melalui Musrenbang tahun sebelumnya dan telah dianggarkan pada APBD 2011. "Mudahmudahan bantuan ini dapat meningkatkan pendapatan keluarga pelaku UKM," ucapnya. (eza)

Tiga Rumah Warga Ambruk TANJUNGPINANG — Tiga rumah milik warga Tionghoa yang berada di Pelantar Sulawesi II, RT 3 RW 11, Kelurahan Kamboja, Kecamatan Tanjungpinang Timur, ambruk, Minggu (19/6) malam. Penyebab ambruknya rumah tersebut belum diketahui. Menurut warga setempat, kejadian itu terjadi sekitar pukul 23.00 WIB. Tanpa ada angin kencang atau cuaca bu-

ruk, tiba-tiba rumah itu roboh seketika. Tidak ada korban jiwa atas musibah tersebut. Pasalnya, pemilik rumah j a u h - j a u h h a r i s u d a h m engungsi, meninggalkan rumah mereka. "Saya mendengar suara krak-krak, kayak ada yang retak," kata Iwan, warga yang tinggal di sebelah salah satu rumah yang ambruk, Senin (20/6).

Iwan menceritakan, dengan perasaan sedikit cemas, malam itu ia beranikan membuka pintu rumahnya untuk mengetahui apa yang sedang terjadi. Benar saja, saat melihat keluar, saat itu juga Iwan menyaksikan tiga rumah sekaligus ambruk. Ketua RT setempat, Misdar menjelaskan, sebelum kejadian, masing-masing pemilik rumah sudah mengadu ke pi-

haknya perihal adanya keretakan tembok-tembok rumah mereka. Mendengar informasi itu, dirinya langsung menyarankan pemilik rumah mengungsi. Pemilik rumah yang ambruk itu adalah Rio Hansi, Heri dan yang satu lagi merupakan warga pindahan. Menurutnya, kerugian total akibat robohnya rumah itu mencapai ratusan juta rupiah. (cw40)

Wako Minta BP2T Periksa Izin Gudang TANJUNGPINANG — Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan meminta Badan Perizinan dan Pelayanan Terpadu (BP2T) Kota Tanjungpinang mengusut tuntas kasus puluhan gudang yang tidak berizin. "Gudang tak berizin, itu merupakan pelanggaran. Itu kewenangan BP2T dan harus segera diselesaikan," kata Suryatati usai meninjau rumah yang nyaris roboh Jalan Pantai

Impian, Gang Bawal I, RT 5/ RW 6 Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Tanjungpinang Barat, Senin (20/6). Walikota menyambut baik bantuan kerja sama dari jajaran kepolisian yang siap membantu Pemko Tanjungpinang dalam melakukan penertiban gudang. "Kita akan berkoordinasi dengan kepolisian, seandainya ada temuan-temuan di

lapangan yang mengarah ke tindakan yang melawan hukum," ujarnya. Sebelumnya, Kapolres Tanjungpinang AKBP Suhendri mengatakan bahwa kewenangan memberi izin dan menutup operasional gudang yang tak berizin adalah tanggung jawab Pemko Tanjungpinang, dalam hal ini BP2T. "Yang mengeluarkan izinkan Pemko, seharusnya

Pemko yang menindak," imbuhnya. Sejumlah gudang yang diduga tak berizin ini terdapat di Jalan RE Martadinata Kijang Lama, Jalan Gatot Subroto di Batu 5 bawah, Jalan Raja Haji Fisabilillah di Batu 8 atas dan Jalan Rawa Sari. Juga di pelantar KUD, Jalan Potong Lembu, Kampung Bulang. Ada juga di lokasi lannya yang ada di Kota Gurindam ini. (cw40)

Wagub Buka Lomba Pidato Tentang Narkotika TANJUNGPINANG — Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo resmi membuka lomba pidato tentang narkotika tingkat SLTP dan SLTA se-Kota Tanjungpinang di Studio Radio Republik Indonesia (RRI) Tanjungpinang, Senin (20/6). Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama Badan Narkotika Nasional (BNN) dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Tanjungpinang. Lomba pidato dibuat dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2011. Lewat kegiatan ini, sebanyak 6 siswa terbaik akan dipilih mewakili Kepri di loma pidato tingkat Nasional. Jumlah peserta yang ikut lomba pidato ini sebanyak 60 siswa/siswi dari berbagai SLTP/SLTA di Kota Tanjungpinang dan Bintan. Soerya dalam sambutannya menyampaikan, kesuksesan seseorang bukan ditentukan oleh kepintaran saja. Melainkan, lebih kepada pengelolaan diri secara pribadi. Karena,

SUTANA/HALUAN KEPRI

WAKIL Gubernur Kepri Soerya Respationo membuka lomba pidato tentang bahaya narkoba, Senin (20/6). semakin mantap dan baik dalam mengelola diri, tentunya akan berdampak positif demi keberhasilan meraih kesuksesan di masa mendatang. "Saya mendukung kegiatan seperti ini. Ini penting buat peserta didik," katanya. Ketua BNN Kepri Kombes Surya Wirawan mengungkapkan, lomba pida-

to ini sangat baik dilakukan. Dengan lomba pidato ini, kata dia, siswa jadi tahu bahaya narkoba. "Semoga anak anak- bisa memahami, menyadari, apa itu narkoba serta bisa memproteksi diri sendiri terhadap dampak buruk barang haram tersebut," imbuhnya. (cw40)

52 Stand Ramaikan PAEK TANJUNGPINANG — Malam ini, Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan akan membuka Pekan Aksi Ekonomi Kreatif (PAEK). Pameran yang berlangsung mulai 21-24 Juni ini dipusatkan di Lapangan Pamedan, Tanjungpinang. PAEK terbuka untuk umum. Pembukaan PAEK akan dimeriahkan artis Utha Likumahua.

Sambungan dari hal.17 lokasi rumah yang nyaris rubuh. Merespon permintaan Walikota terkait proyeksi anggaran pembangunan rehabilitasi RTLH di lokasi tersebut, Rosnawati secepatnya akan menghitungnya. "Ibu Tatik minta saya menyiapkan proposal secepatnya, agar seluruh penghuni rumah terjauh dari hal-hal terburuk, yakni roboh, Renovasi rumah itu mudah-mudahan segera di Sambungan dari hal.17 Zul menegaskan, dinasnya sampai saat ini hanya mengeluarkan 6 Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi di Kota Tanjungpinang. Yakni kepada PT Antam Resourcindo, PT Kereta Kencana Bangun Perkasa (KKBP), PT Alam Indah Purnama Panjang (AIPP), PT Syahnur, PT Perjuangan dan PT Dua Karya Abadi (DKA). "Tidak benar izin yang dikeluarkan sudah puluhan," ucapnya. Zul menjelaskan, setiap perizinan yang dikeluarkan Pemko Tanjungpinang melalui kajian yang mendalam,

Sambungan dari hal.17

menyita sekitar 8,9 ton solar, berikut barang bukti lainnya. Penggerebekan gudang solar kedua yakni di samping Komplek AURI, depan Bandar Udara RHF Kijang atau di Jalan Karya, Kampung Lembah Rantau, Tobung Bata, RT 3/RW 7, Kelurahan Batu 9, Kecamatan Tanjungpinang Timur. Sedangkan penggerebekan yang ketiga adalah di rumah oknum TNI di Perumahan Kencana. Saat itu, Gubenur Kepri HM Sani ikut langsung menyaksikan aksi penggerebekan. Dihubungi terpisah, Komandan Korem 033/WP Kolo-

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tanjungpinang Effiyar M Amin menyebutkan, ada sebanyak 52 stand yang turut serta memeriahkan PAEK. Di mana 42 stand produk industri kreatif dan 10 stand produk kuliner. "Stand dari Disperindag Kabupaten Natuna dan Lingga juga

akan memamerkan produk terbaik mereka," kata Effiyar, Senin (20/6). Selain menampilkan produk kreatif, di lokasi pameran akan dilangsungkan berbagai kegiatan. Antara lain, demo melukis, pembuatan patung bang Gonggong setinggi 3 meter, graffiti, modern dance, parade band, pameran Infor-

masi dan Teknologi (IT), kerajinan, workshop E-Marketing, barongsai, reog, kuda lumping, demo produk pertunjukan seni, tamiya track dan races. "Juga ada lomba fotografi untuk umum, lomba mewarnai untuk pelajar tingkat TK dan SD, serta fashion show busana nasional kreatif untuk anakanak," terang Effiyar. (eza)

dengan rumah yang parah itu, kita masukkan ke data bedah RTLH di Dinsosnaker Kota Tanjungpinang yang akan di realisasikan dalam waktu dekat ini," terangnya. Terpisah, Ketua RT setempat, Bejo Sutarjo (45) mengamini apa yang telah disampaikan Lurah setempat. Ia menjelaskan, rumah yang dalam kondisi parah tersebut merupakan milik dari salah seorang tenaga pengajar honor

di salah satu sekolah di Kota Tanjungpinang, bernama Manulang. "Pak Manulang itu, memiliki enam orang anak," ucap Bejo. Ia juga mengharapkan, kedatangan Walikota kali ini bisa memberi bukti. Yakni merealisasikan renovasi rumah yang tidak layak huni. "50 persen warga kita di sini tidak mampu. Jadi kita mohon jangan pemerintah jangan cuma memberi janji-janji," kata Bejo. (rudi yandri)

"Justru UU No 27 Tahun 2007 membenarkan aktivitas penambangan mineral termasuk bauksit. Jika setelah dikaji secara teknis, ekologis, sosial dan budaya telah memberikan dampak positif terhadap masyarakat, dan tentu saja pendapatan yang sah bagi negara dan daerah," pungkasnya. Seluruh perizinan usaha pertambangan di Kota Tanjungpinang, lanjut Zul, telah dikaji kelayakan lingkungannya. "Untuk mengefektifkan koordinasi pengawasan pertambangan, Walikota Tanjungpinang telah membentuk Tim Pengawas Aktivitas Pertam-

bangan di Kota Tanjungpinang melalui SK Walikota Tanjungpinang Nomor 2 Tahun 2009," imbuhnya. Terpisah, Kepala BLH Provinsi Kepri Khairudin Jafar mengatakan apa yang telah disampaikannya adalah realita yang ada di lapangan. "Semua yang saya sampaikan benar adanya, sesuai realita. Saya mungkin tidak semestinya mengatasnamakan Pemprov Kepri, tapi sebagai Kepala BLH Provinsi Kepri kepada BLH kabupaten dan kota untuk meningkatkan pengawasan pertambangan di Kepri," ternagnya. (rul)

Polresta Barelang di Batam, belum lama ini. Menurut Sani, tidak ada kata tolerir bagi pelaku penimbun solar yang aksinya itu telah merugikan masyarakat banyak. "Kita akan coba cari waktu yang pas. Mungkin di sela-sela acara pertemuan IndonesiaPapua yang akan digelar di Kota Batam. Nanti kita sempati tinjau lokasi penimbunan solar itu," kata Sani dijumpai usai menggelar rapat tertutup dengan Bupati/Walikota se-Kepri di Gedung Daerah, kemarin. Dalam kesempatan tersebut, Sani juga menyampaikan

rasa syukurnya. Pasalnya, sejak adanya aksi penggerebekan gudang solar ilegal, di SPBU-SPBU sudah tidak terlihat lagi antrean kendaraan mengisi solar. "Kita tetap harus waspada terus. Jika kita temukan lagi pelanggaran serupa, siapapun dia (pelakunya) akan kita tindak sesuai dengan aturan hukum yang berlaku," tegas Sani. Rapat tertutup tersebut, kata Sani membahas evaluasi terhadap program pengentasan kemiskinan yang telah dijalankan oleh kabupaten dan kota. (cw40/rul/ind)

'Ini Darurat realisasikan," ungkapnya. Rosnawati menambahkan, kunjungan Walikota Tanjungpinang kali ini, hanya melihat kondisi tiga unit bangunan rumah di lokasi tersebut. Karena, kondisi rumah milik Manulang, salah seorang tenaga pengajar honorer di salah satu sekolah di Tanjungpinang itu yang sangat parah. Sementara itu, baru satu rumah yang akan dibedah. "Dua lagi, persis berdekatan

Pemko Bantah dengan memperhatikan aspek legal terkait. Seperti UU Pertambangan, UU Lingkungan Hidup, UU Penataan Ruang, UU Kehutanan, UU Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil dan UU Pertanahan. Serta melibatkan berbagai instansi teknis terkait, seperti Bappeda dan PMD, Badan Lingkungan Hidup, Badan Pertanahan Nasional, Dinas Perhubungan, Dinas Pekerjaan Umum, Bagian Administrasi Pemerintahan Umum Setdako, Bidang Kelautan dan Perikanan, Bidang Kehutanan, Bidang Pertanian serta Camat dan Lurah.

Polisi Buru nel Czi Adi Sudaryanto menyatakan tidak mentolerir anggotanya yang kedapatan melakukan bisnis ilegal, seperti menimbun solar. "Begitu diduga dia (AR) ikut terlibat menimbun solar ilegal, dia langsung kita amankan, diperiksa dan langsung dimasukkan ke sel di Makorem 033/WP," tegas Adi, kemarin. Gubernur ke Batam Sementara itu, Gubernur Kepri HM Sani berjanji dalam waktu dekat ini akan meninjau langsung lokasi penimbunan solar yang digerebek jajaran


BINTAN

Selasa, 21 Juni 2011

19

Rakor FKUB Bintan

RT/RW Dilibatkan dalam Sosialisasi IMB Rumah Ibadah

Muhammadiyah Nonton Bareng Film Sang Pencerah

BINTAN — Rapat koordinasi (Rakor) Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bintan yang berlangsung di Aula Pondok Pesantren Madani Ceruk Ijuk menyepakati 4 (empat) program kerja. Rakor ini diikuti pengurus FKUB dari 10 kecamatan. Empat program kerja FKUB Bintan yakni sosialisasi PBM (Peraturan Bersama Menteri) keseluruh kecamatan, melakukan dialog dengan tokoh agama, menfasilitasi izin mendirikan bangunan untuk seluruh rumah ibadah serta rencana studi banding yang kondisinya sama dengan Bintan. "Untuk sosialisasi PBM yang salah satunya mengatur izin pendirian rumah ibadah akan kita lakukan di seluruh kecamatan. Agar hasilnya maksimal kita akan melibatkan peran ketua RT/RW dalam pelaksanaannya nanti,"kata Ketua FKUB Bintan Syamsir di hadapan

TA N J U N G U BA N — P i m p i n a n C a b a n g Pe m u d a Muhammadiyah Bintan Utara menggelar kegiatan nonton bareng film Sang Pencerah di halaman Community Center Gedung Nasional, Tanjunguban, Sabtu (18/6) malam. “Allhamdulillah, kita tak menyangka kalau peminatnya begitu ramai,” kata M. Syarifuddin, Koordinator Acara Nonton Bareng. Menurut Endy, demikian dia disapa, awalnya panitia hanya memperkirakan jumlah penonton sekitar 100 orang. Namun ternyata setengah halaman gedung nasional disesaki masyarakat Tanjunguban dan sekitarnya. Mereka ingin menyaksikan film yang menceritakan tentang sejarah hidup tokoh pendiri Muhammadiyah tersebut dalam memulai gerakan amar ma’ruf nahi munkar. Menurut Endy, selain bertujuan untuk memperkenalkan sejarah kehidupan KH Ahmad Dahlan, sang pendiri Muhammadiyah di Indonesia, melalui nonton bareng tersebut diharapkan mampu menjalin silaturahmi atau ukhuwah islamiyah antara sesama anggota persyarikatan/organisasi otonomnya dan masyarakat. “Kegiatan ini sangat jarang dilakukan di sini. Kita (Pemuda Muhammadiyah) merasa terpanggil untuk memberikan tontonan yang bermutu bagi masyarakat,“ ujarnya. (azw)

peserta Rakor, Senin (20/6). Sekretaris FKUB Bintan Ali Hasan Hasibuan menambahkan saat ini masih banyak ditemukan rumah ibadah yang tidak memiliki izin mendirikan bangunan (IMB). Oleh karena itu FKUB Bintan dan FKUB di masing-masing kecamatan yang baru terbentuk kata Ali, akan memfasilitasi pengurusan IMB rumah ibadah. Untuk bangunan yang berdiri sebelum dikeluarkannya PBM nomor 9 dan nomor 6 tahun 2006 akan berlaku pemutihan atau tidak dikenai biaya. Sedangkan rumah ibadah yang dibangun setelah diterbitkannya PBM, akan dikenakan biaya untuk izin yang dikeluarkan oleh pihak BPIPPT (Badan Promosi Investasi Perizinan Pelayanan Terpadu). Sedangkan FKUB wewenangnya hanya merekomendasikan saja, kata mubalig ini. Tokoh agama dari 6 (enam) agama hadir mewakili pengurus

EDDY/HALUAN KEPRI

BERIKAN MATERI — Kepala Kementrian Agama Kabupaten Bintan, Arusman (kiri) memberikan materi pada acara rapat koordinasi FKUB Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bintan di Aula Pondok Pesantren Madani Ceruk Ijuk, Senin (20/6). FKUB masing-masing kecamatan itu yakni Islam, Hindu, Budha, Kristen, Katolik, serta Konghocu.

Kegiatan Rakor dibuka oleh Kepala Kesbangpolinmas Bintan Moh Hendri dan dihadiri Kepala Kantor Kemen-

trian Agama Bintan Arusman Yusuf. Keduanya turut memb e r i k a n a r a h a n k e p a d a p eserta Rakor. (edy)

Kerusakan di Tambang Pasir Makin Parah Inkai Tpi-Bintan Gelar Ujian Kenaikan Tingkat

EDDY/HALUAN KEPRI

KETUA Inkai Tanjungpinang-Bintan, Ir Dian Nusa memberikan sambutan pada ujian kenaikan tingkat karatedo Indonesia (Inkai), Minggu (19/6) BINTAN — Sebanyak 60 karateka dari 3 dojo (tempat latihan) di wilayah Tanjungpinang dan Bintan mengikuti Ujian kenaikan tingkat yang digelar oleh pengurus Institut karate-do Indonesia (Inkai) Tanjung-Bintan di halaman Kantor Disperindag Bintan, Minggu (19/6) pagi. Ujian kenaikan tingkat diawasi langsung oleh sejum-

lah simpai (pelatih) dari Batam masing-masing Usman Ahmad, Ketua MSH (majelis sabuk hitam), dr Asmoji, Ketua Inkai Batam serta Hendrawan, Sekretaris MSH. Ketua Inkai Tanjungpinang-Bintan Ir Dian Nusa mengatakan ujian kenaikan telah dilakukan sebanyak dua kali sejak organisasi yang dia rintis tersebut terbentuk. Sedangkan

waktu pelaksanaanya setiap 6 bulan sekali. Olahraga karate kata Dian yang juga menjabat Kepala Dinas UKM Koperasi Perindag Bintan ini tidak sekedar untuk tujuan perlombaan semata, tapi juga membangun karakter generasi muda. "Olahraga karate ini dapat membangun kepribadian atau karakter yang dinamis, penguasaan diri, sportifitas, kejujuran dan sopan santun. Disamping itu karate juga dapat menjaga kebugaran tubuh. Dan tentunya seperti olahraga lainnya, karate juga dapat dijadikan sarana untuk mengukir prestasi olahraga di kalangan generasi muda,"kata pemegang sabuk hitam Dan I Inkai ini di sela kegiatan. Sementara Ketua Inkai Batam dr Asmoji, SPOg dalam pengarahannya kepada peserta agar menerapkan filosofi olahraga karate dalam kehidupan sehari-hari sebagai wujud jati diri generasi

PT. PLN (PERSERO) WILAYAH RIAU DAN KEPULAUAN RIAU PEMBERITAHUAN MANAJER PT. PLN (PERSERO) CABANG TANJUNGPINANG NO. 036 PM. 014/MCTPI/2011 TENTANG PEMADAMAN SEMENTARA ALIRAN LISTRIK Diberitahukan kepada pelanggan listrik PT. PLN (Persero) Wilayah Riau & Kepri Cabang Tanjungpinang Khususnya pelanggan yang berada di kawasan Rayon Tanjungpinang Kota, Rayon Bintan Centre dan Ranting Kijang Kantor Jaga Kawal. Sehubungan dengan adanya Pekerjaan Pemasangan Konstruksi Tiang Beton, Pembongkaran Jaringan SUTM 20 kV yang lama serta penarikan Kawat A3C 240 mm Jaringan SUTM 20 kV yang baru pada penyulang : Apel, Nangka dan Perailonnisasi pada Penyulang Kamboja maka akan dilaksanakan PemadamanAliran Listrik pada :

NO

RANTING / RAYON

HARI TANGGAL

2

LOKASI

Jl. Raya Uban KM. 21 s/d RRI KM. 30, Tembeling dan sekitarnya

20 Juni 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Selasa 21 Juni 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Apel (GH Gesek) KM. 21 Gesek

Gesek KM 21 s/d Malang Rapat Kawal dan sekitarnya

Rabu

22 Juni 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Nangka (GH Gesek) KM. 21 Gesek

Jl. Raya Uban KM. 21 s/d RRI KM. 30, Tembeling dan sekitarnya

Kamis 23 Juni 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Apel (GH Gesek) KM. 21 Gesek

Gesek KM 21 s/d Malang Rapat Kawal dan sekitarnya

Sabtu

08.00 s/d 16.00 WIB

Kamboja

Jl. Brigjen Katamso KM.2, Jl. Gudang Minyak dan sekitarnya

Ranting Kijang

Rayon Bintan Center

PENYULANG

Nangka (GH Gesek) KM. 21 Gesek

Senin

1

PEMADAMAN

JAM

25 Juni 2011

Pelaksanaan sewaktu-waktu dapat berubah sesuai situasi dan kondisi pada hari tersebut. Demikian kami sampaikan dan mohon Maaf kepada Pelanggan atas ketidak nyamanan dalam penggunaan Energy Listrik selama Pelaksanaan Pekerjaan berlangsung, atas pengertiannya terima kasih.

Tanjungpinang, 17 Juni 2011 PH. MANAJER Asisten Manajer Pembangkitan ttd ENDI NOVIAN Tembusan : 1. Assman Kit, PLTD Air Raja, PLTD Suka Berenang 2. Rayon Kota, Rayon Bintan Center, Ranting Kijang 3. Kantor Jaga Kawal

muda yang sejati. Olahraga karate juga katanya sangat baik dilakukan oleh siapa saja tidak memandang segi usia dan jenis kelamin. Asmoji menambahkan, dari hasil penelitian ilmu kedokteran, terbukti seseorang yang melakukan aktivitas olahraga karate di masa mudanya, jarang mengalami pengapuran tulang atau osteoporosis di masa tuanya . Pantauan koran ini, meski siang itu cuaca cuku p p a n a s , n a m u n t a k m enyurutkan semangat sejumlah peserta ujian yang terdiri dari anak - anak usia 6 tahun hingga dewasa. Peserta anak-anak tampak senang mengikuti ujian mesk i p u n m e r e k a t i d a k s e p enuhnya menguasai gerakan yang diujikan. usai ujian anak-anak tersebutpun terlihat penasaran tidak sabar untuk tahu apakah dirinya lulus ujian atau tidak.(edy)

BINT AN — Badan Lingkungan Hidup Daerah BINTAN (BLHD) Kabupaten Bintan menilai kerusakan lingkungan di lokasi penambangan pasir darat ilegal di Galang Batang semakin parah. Untuk mengatasi kerusakan lingkungan dan pencegahan tindakan tambang ilegal itu tidak cukup hanya dilakukan pemerintah daerah. Kepala BLHD Bintan, Karya Harmawan mengatakan pihaknya tidak hanya tinggal diam terhadap aktivitas penambangan pasir darat yang dilakukan sekelompok masyarakat di wilayah Galang Batang, Gunung Kijang. Sejak beberapa waktu lalu, BLHD sudah turun ke lapangan. Penambangan pasir rakyat itu jelas sudah melanggar hukum dan tanpa dokumen. Tapi anehnya, truk angkutan pasir darat hasil curian itu tetap saja hilir-mudik. "Kami akui, lingkungan di lokasi tambang pasir darat Galang Batang itu semakin rusak parah. Tapi harus bagaimana lagi, penambang tetap saja melakukan aktivitasnya. Dari Distamben Bintan juga kewalahan menangani masalah ini. Saya rasa untuk pena-

nganan tambang ilegal itu harus dilakukan melalui tim terpadu. Di pemerintahan sendiri, kami sudah membahas masalah penambangan di Galang Batang itu," kata Karya, Senin (20/6). Sebelumnya, salah seorang warga Gunung Kijang, Ono menyebutkan, tahun 2010 lalu, usaha penambangan pasir rakyat di Galang Batang itu sudah dilakukan penertiban oleh tim pengawas dari Dinas Pertambangan Energi Bintan. Namun, upaya itu hanya berjalan beberapa minggu saja. Penambangan pasir rakyat yang tidak memiliki izin (ilegal) itu kembali marak. Lebih memprihatinkan lagi, penambangan dilakukan di beberapa kolam yang merupakan bekas penambangan pihak perusahaan be-

lasan tahun lalu. "Pasir darat yang ditambang kemudian diangkut oleh lori dan dijual kepada toke Tanjungpinang sebagai penampung. Saya tidak tahu pasti siapa nama toke penampung pasir darat itu. Kabarnya, pihak-pihak tertentu mendapat bagian dari aktivitas penambangan pasir rakyat ilegal itu. Ironisnya, pihak yang berkompeten tidak melakukan tindakan terhadap kegiatan yang jelas-jelas melanggar hukum itu. Padahal, penambangan sudah dilakukan secara terangterangan pada siang hari," sebut sumber. Camat Gunung Kijang, Diki Iskandar Dinata mengaku, pemerintah kecamatan kewalahan untuk melakukan penertiban terhadap tambang pasir rakyat tersebut. Jumlah penambang ilegal itu lebih banyak dibandingkan yang memiliki izin. Pemerintah kecamatan berharap penertiban dilakukan oleh tim terpadu yang melibatkan langsung peran aparat kepolisian yang berhak menangkap dan Kejaksaan sebagai penanganan kasus. (yen)


20

L I N G G A

Selasa, 21 Juni 2011

Nenek Tewas Dipatuk Kobra LINGGA — Aisah (69) warga Setajam, Dabo meninggal dunia setelah dipatuk ular kobra, Jum'at (17/60) sekitar pukul 10.00 WIB. Walaupun sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawa perempuan ini tidak tertolong setelah bisa kobra menyebar ke seluruh tubuhnya. Kejadiannya berawal, ketika nenek dengan delapan orang anak ini pagi Jum'at itu sekitar pukul 10.00 WIB hendak menjemur kasur keluar rumah. Tanpa disangka, ketika kakinya melewati tangga rumahnya, seekor ular kobra telah menunggu dan langsung mamatuk jempol kaki kirinya. "Saat dipatuk (gigit), nenek pun kaget. Namun dia sepertinya tidak merasakan apa-apa, sehingga tetap meneruskan aktifitas keseharinya sampai tengah hari. Tapi setelah lewat tengah hari, korban merasa pusing dan panas di beberapa bagian tubuhnya. Anak korban pun berinisiatif membawa nenek ke rumah sakit setelah sekitar 3 jam digigit ular," kata Jang seorang saksi mata kepada Haluan Kepri, Minggu (19/6). Namun apa daya, menurut keterangan pihak rumah sakit, kata Jang, bisa ular telah menyebar ke seluruh tubuh dan nyawa sang nenek. Akhirnya nyawa nenek Aisah tidak bisa tertolong lagi. "Korban meninggal di rumah sakit sekitar pukul 14.00 WIB," terangnya lagi. Kematian Aisah mengundang kemarahan salah seorang anaknya. Dia pun berusaha mencari ular yang diduga bersembunyi di bawah rumahnya. Rupanya benar, ular itu bersarang persis di bawah tangga semen rumahnya. Setelah dibongkar, ular itupun kelihatan. Dengan penuh amarah, ular jenis mematikan itu langsung dicincang menjadi delapan potongan. (cw32)

Disbudpar Desain Wisata Agro LINGGA LINGGA— Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) tengah mendesain kawasan di Singkep Barat sebagai salah satu tujuan wisata agro. Tepatnya di daerah Bukit Belah, Panggak dan Cik Latif yang terkenal dengan obyek wisata air terjunnya.

JEPRIYADI/HALUAN KEPRI

JANTUNG KOTA — Aktifitas di Jalan Merdeka, Dabo tidak pernah sepi. Kawasan ini pun jadi jantung kota di Kecamatan Singkep.

SK PTT Tunggu Pengesahan Bupati LINGGA— Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Lingga, Syamsudi tengah menyusun Surat Keputusan (SK) 300 Pegawai Tidak Tetap (PTT) Kabupaten Lingga yang mengikuti tes penerimaan tahun 2010 lalu. "Hingga saat ini kita masih menyusun penempatan tugas 00 PTT yang akan mendapatkan SK dari Bupati nantinya. Namun secara pasti kita belum bisa menentukan kapan waktunya. Mudah-mudahan paling lambat awal Agustus ini, SK tersebut sudah bisa kita serahkan kepada yang bersangkutan," ucap Syamsudi, Selasa (20/6). Dikatakan, sebelum penyerahan SK PTT, pihaknya juga perlu meminta petunjuk, sekaligus tanda tangan pengesahan dari Bupati Kabupaten Lingga, Daria. "Hal itu mungkin baru dapat kita lakukan usai, Pak Daria kembali dari umrah, sekitar pertengahan Juli besok," ungkap Syamsudi Lebih lanjut, ia juga berharap, pemberian SK PTT itu dilakukan dalam waktu secepatnya. Namun, akibat ke-

sibukan tugas yang tengah dilakukannya saat ini, maka hal itu terpaksa mengalami sedikit penundaan. Sebelumnya, sejumlah PTT yang lulus tes 2010 lalu mengaku senang namanya lulus serta berharap bisa langsung bekerja usai tes penyaringan PTT tahun lalu. Kenyataan, usai beberapa bulan, mereka belum dipanggil dan tidak tahu apakah akan diangkat sebagai PTT atau tidak. ”Kami kecewa melihat kenyataan ini, karena sudah diumumkan lulus, tapi SK dan penempatan tak juga kunjung keluar. Apa gunanya penerimaan PTT kalau, tenaga PTT yang lulus dibiarkan nasibnya tak jelas,” kata PTT yang enggan disebutkan namanya ini. Kebijakan penerimaan PTT yang dilakukan Pemkab Lingga itu sejak awal sudah mengundang perdebatan di DPRD Lingga. Pasalnya, hasil konsultasi dengan Kementerian Pendayaangunaan Aparatur Negara (Menpan), tak boleh lagi pengangkatan PTT. ”Kita juga tidak tau dari mana anggarannya. Kita kira kondisi anggaran dan juga

aturannya, sudah diperhatikan sebelum penerimaan PTT. Tapi saat ini tak kunjung ada penempatan,” ungkap Ketua Komisi I DPRD Lingga, Rudi Purwonegoro Pemkab Lingga sendiri baru mengumumkan PTT yang lulus tanggal 17 Desember 2010, meski ujian tertulis sudah dilakukan bulan Mei 2010. Ketika itu 2.392 orang ikut seleksi. Informasi lain, sebanyak 282 orang, dengan rincian tiga kategori. Tenaga guru Taman Kanak-kanak (TK) 4 orang, SD 50 orang, SMP 11 orang dan SMA 17 orang, sementara tenaga kesehatan 25 orang serta tenaga teknis sebanyak 175 orang. Sedangkan formasi sebelumnya untuk tingkat guru SMA yang dibutuhkan 20 orang, dan mengikuti tes PTT hanya 17 orang. Untuk tingkat guru SLTP dibutuhkan sebanyak 25 orang, sedangkan yang mengikuti tes 14 orang. Katagori guru SD dibutuhkan 50 orang, dan mengikuti tes mencapai 230 peserta. Kategori guru TK dibutuhkan 5 orang, sementara yang ikut tes PTT hanya sebanyak 4 orang. (nel)

"Di daerah ini banyak menghasilkan buah-buahan. Atas dasar itu, maka daerah itu cocok dijadikan kawasan wisata agro di Kabupaten Lingga," kata Kepada Disbudpar Kabupaten Lingga, Junaidi Adjam, kemarin. Dikatakan, berbagai usaha akan dilakukan Disbudpar Lingga untuk menjadikan kawasan ini menjadi destinasi wisata agro di Kabupaten Lingga. Diantaranya, saat ini Disbudpar Lingga bersama masyarakat setempat melakukan pembersihan kawasan wisata itu. "Bersama 150 orang warga setempat, rombongan disbudpar bergotong royong membersihkan lokasi wisata air terjun Cik Latif," ujarnya.

Dilanjutkan, Pemkab Lingga kedepannya akan terus giat mengembangkan obyek-obyek wisata di Lingga yang memiliki potensi untuk meningkatkan kunjungan wisata ke daerah ini. Dipaparkan, saat ini pemkab tengah mempersiapkan pembangunan infrastruktur yang dibutuhkan untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung yang datang ke tempat wisata ini. Diantaranya, fasilitas dan jalan menuju tempat wisata ini akan dibenahi. "Wacana ini akan terwujud bila seluruh masyarakat di sekitarnya turut mendukungnya. Tentu dengan menjaga kebersihan, agar wisatawan betah dan mau berkunjung ke tempat ini," imbuhnya. (cw32)

Kamaruddin Minta Usut Kelangkaan BBM LINGGA— Ketua DPRD Kabupaten Lingga, H. Kamarudin Ali, meminta aparat penegak hukum menyelidiki mafia minyak yang diduga bermain di tengah kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Lingga. "Kita mensinyalir ada mafia minyak yang bermain di Lingga, sebab sebelumnya tidak pernah ada keluhan dari warga tentang kesulitan mendapatkan minyak di Lingga," kata Kamarudin, Minggu (19/6). Dikatakan, dengan langkanya minyak di Lingga, secara langsung telah merugikan kepentingan masyarakat banyak. Apalagi bagi masyarakat yang mengantungkan hidupnya dari mencari ikan di laut, tentunya ketersediaan minyak harus selalu ada. "Bagaimana nelayan mau melaut jika minyak tidak ada," sebutnya. Dilanjutkan, aparat penegak hukum harus bertindak tegas, agar keberadaan minyak di Kabupaten Lingga tetap stabil dan tidak berkurang. Minyak merupakan kebutuhan dasar dari aktivitas

perekonomian, hingga sedikit saja berkurang akan berdampak besar bagi aktivitas masyarakat. "Cari dan selidiki siapa yang selama ini bermain minyak, jika memang ada, harus ditindak tegas sesuai dengan ketentuan dan prosedur untuk menimbulkan efek jera bagi yang lainnya," katanya

menegaskan. Seperti yang pernah dirilis beberapa waktu yang lalu, kelangkaan minyak yang terjadi menyebabkan kapal penumpang dan nelayan kesulitan untuk mencari keberadaan minyak yang langka. Meski belum diketahui apa yang menjadi penyebab kelangkaan, namun kuat dugaan ada mafia minyak

yang bermain dengan menjual minyak ke perusahaan tambang yang ada di Kabupaten Lingga. "Patut diselidiki dari mana pengusaha tambang mendapatkan minyak untuk kebutuhan operasional tambang," kata salah seorang aktivitas masyarakat, Syahri Alamsyah, waktu itu. (cw32)

JEPRIYADI/HALUAN KEPRI

PETUGAS pemotong rumput dari Dinas PU memotong dan merapikan rumput di pinggir jalan, menuju Gunung Muncung, Bukit Timah, Singkep, kemarin.


KARIMUN

KARIMUN — Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karimun, Agung Mardianto membantah pasiennya, Hasan, adalah korban malpraktek di Puskesmas Meral.

GANI/HALUAN KEPRI

PERLU DIPERBAIKI — Pagar Pelabuhan Roro, Parit Rempak, Tanjung Balai Karimun patah dan diganti sementara dengan kayu. Demi keamanan, sebagian warga menyarankan agar segera diperbaiki.

Minggu, Pelabuhan Boom Panjang Beroperasi KARIMUN — Pelabuhan Boom Panjang, Tanjung Balai Karimun bakal beroperasi, Minggu (26/6). Ini proyeksi Badan Usaha Pelabuhan Tanjungbalai Karimun, sebelum pertemuan dengan beberapa pihak terkait. Kepala Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Tanjung Balai Karimun, Firdaus kepada Haluan Kepri mengatakan, ini proyeksi pihaknya. Semua itu tergantung hasil pertemuan dengan beberapa pihak yang terkait. "Itu masih dicanangkan. Sampai saat ini belum ada

konfirmasi lagi tentang kepastian kapan beroperasinya. Kita masih akan mengadakan pertemuan menjelang tanggal 26 Juni ini," ujar Firdaus, Senin (20/6). Dikatakan, berbagai persiapan sudah dilakukan, seperti bertemu dengan seluruh agen pelayaran lintas pulau di perairan Kabupaten Karimun. Selain itu bertemu dengan calon-calon porter atau buruh di pelabuhan. "Jumlah agen ada tujuh. Itu mewakili semua pelayaran yang ada," katanya.

Lebih lanjut dikatakan Firdaus, barang bawaan penumpang seperti kendaraan roda dua yang naik di atas kapal, itu merupakan wewenang Syahbandar yang memberikan izin. Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Karimun, Cendra Nawazir beberapa hari lalu mengatakan, untuk sementara, Pelabuhan Boom Panjang dioperasikan untuk melayani arus transportasi warga antar pulau di Kabupaten Karimun "Untuk pelabuhan-pelabuhan pelantar yang melayani

rute lintas pulau, seperti ke Selat Belia, Urung, Buru, Durai, Moro, Pulau Parit dan Pulau Tulang sudah ditiadakan dan dihapus. Kesemuanya dialihkan ke pelabuhan Boom Panjang," jelasnya. Hal ini kata Cendra, sudah dirapatkan dengan pemerintah daerah, tinggal menunggu waktu untuk dijalankan. Mengenai tarif sebutnya, tidak terjadi kenaikan. Dalam artian, tetap menggunakan tarif lama seperti di pelabuhan pelantar. Hanya saja akan dikenakan pas pelabuhan. "Un-

tuk pas pelabuhan dikenakan tarif Rp1500," katanya. Mengenai kendaraan roda dua yang biasa diangkut ke kapal, menurut Cendra, itu akan dilihat dulu. Jika memungkinkan maka akan tetap diperbolehkan. Seperti diketahui, masyarakat di pulau-pulau ketika akan berpergian ke Karimun atau dari pulau sekitar, sering menyertakan sepeda motornya untuk ikut diangkut ke kapal. Tujuannya mempermudah dalam melanjutkan perjalanan ketika di darat. (gan)

Kapal Roro Masuk Dock

KMP Senangin Tak Berlayar Sebulan KARIMUN — KMP Senangin masuk docking (pemeliharaan). Diperkirakan kapal roll on-roll out (Roro) yang melayani rute Buton (Riau)Karimun (Kepri) ini tidak

21

Agung: Hasan Alergi Obat

PS Karimun Wakili Kepri KARIMUN — PS Karimun mewakili Provinsi Kepri dalam ajang pertandingan sepak bola Pra-Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Wilayah Sumatra bagian utara di Banda Aceh. Terpilihnya PS Karimun dalam mewakili Kepri dikarenakan, tim PS Karimun meraih juara satu dalam ajang Porprov (Pekan Olahraga Provinsi). Sehingga dipercayakan oleh Pemprov Kepri untuk mewakli Kepri dalam Pra PON ke XVIII. Bupati Karimun, Nurdin Basirun mengatakan, keberangkatan PS Karimun ke Banda Aceh merupakan suatu kebangaan, yang dipercayakan membawa nama Kepri dalam Pra PON. "Kita minta kepada pelatih agar memberikan pengalamannya kepada para adik-adik kita. Sehingga nantinya dalam satu tim ini bisa sekata dan kompak," ujarnya dalam acara pelepasan tim PS Karimun di rumah dinasnya, Minggu malam (19/6). Sementara itu, Kepala Kantor Pemuda dan Olahraga, Yan Indra mengatakan, sebanyak 23 orang dari PS Karimun yang diberangkatkan ke Aceh. "Pertandingan akan berlangsung dari 22-26 Juni. PS Karimun akan bertemu tuan rumah dari Banda Aceh di hari pertama. Hal itu merupakan hasil pencabutan undi di Jakarta," jelas Yan Indra. Meski seluruh pemainnya berasal dari Karimun kata YAn Indra, namun dalam Pra PON tersebut tetap akan membawa nama Kepri "Pemain sudah dipersiapkan jauh-jauh hari. Yang dilatih oleh empat orang. Tiga pelatih dari Karimun yakni Sudir, Edi dan Agus. Satu lagi pelatih dari Jakarta, Ridwan. Yang langsung didatangkan oleh KONI Provinsi," jelas Yan Indra. (gan)

Selasa, 21 Juni 2011

beroperasi selama sebulan. Kepala Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Kabupaten Karimun, Firdaus mengatakan, masuk dock-nya kapal merupakan perawatan rutin

terhadap kapal tersebut. "Dengan demikian, mulai Jum'at (17/6) kemarin KMP Senangin sudah tidak beroperasi. Menurut koordinator ASDP, lama masuk dock-nya

KMP Senangin bersandar di Pelabuhan Roro, Parit Rempak, Tanjung Balai Karimun beberapa waktu lalu. Saat ini, kapal yang melayani rute Buton-Karimun ini tengah naik docking di Palembang. GANI/HALUAN KEPRI

sekitar sebulan," kata Firdaus, Senin (20/6). Dikatakan, kapal tersebut melakukan docking di Palembang. Ditanya alasan dock di Palembang, Firdaus tidak mengetahui hal itu. "Saya tidak tahu kenapa dock di Palembang, itu merupakan urusan Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) di Karimun," ucapnya. Insya Allah lanjut Firdaus, menjelang bulan puasa KMP Senangin sudah bisa beroperasi. Adapun jadwal bertolak ke Palembang sudah dilakukan sejak Sabtu kemarin (18/6), dan aktivitas dock baru dilakukan Senin (20/6) kemarin, dikarenakan menunggu proses antrian.

Sementara itu, Koordinator Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Kabupaten Karimun, Asdirizal ketika dikonfirmasi mengatakan, alasan docking ke Palembang merupakan arahan dari ASDP Cabang Batam. "Saya tidak tahu kenapa diarahkan ke sana. Lokasi docking nya di PT Marina Bahagia Palembang. Kita juga tidak menyediakan kapal cadangan, sehingga masyarakat harus bersabar menunggu sekitar sebulan lagi," jelasnya. Dilakukan doking kata Asdirizal, bukan lantaran kapal tersebut mengalami kerusakan, namun memang sudah memasuki masa perawatan dalam setiap tahun. (gan)

"Tidak ada itu malpraktek. Dia (Hasan) hanya hiper sensitivitas. Dalam artian memang alergi obat. Alergi obat memang tidak bisa dideteksi," ujar Agung, Senin (20/6). Ditanya tentang disitanya obat-obatan milik Hasan yang berasal dari Puskesmas Meral, menurut Agung hal itu karena obat untuk Hasan diganti dengan obat baru yang lebih cocok. "Sedangkan hasil rontgennya yang turut disita, sebetulnya bukan disita, tapi untuk pembanding," jelasnya. Mengenai tuntutan pihak keluarga ynag meminta untuk dipulihkan seperti sediakala? Menurut Agung, pihak RSUD akan tetap memberikan perawatan yang sesuai dengan prosedur. Sebelumnya, pada Selasa pekan lalu (14/6) seorang pasien bernama Hasan bin Muhamad (69) warga Gang Awang Nur RT 02 RW 05 Kelurahan Baran Kecamatan Meral terpaksa diarwat di RSUD Kabupaten Karimun, akibat dugaan salah resep dari dokter Puskesmas Meral. Kondisi sekujur tubuh Hasan menghitam bagaikan terpanggang. Seluruh kulitnya mengelupas. Bibirnya menghitam dan wajahnya berkerak yang juga kehitam-hitaman. Mengakibatkan Hasan tidak bisa menelan makanan. Hanifah (67), istri Hasan mengatakan, penyakit itu dirasakan oleh suaminya ketika setelah menjalani perawatan di Puskesmas Meral. Ketika itu, Hasan didiagnosa mengidap sakit paru-paru. Kemudian Hasan diberikan obat tanpa resep dokter. Ketika itu, dokter mem-

berikan sedikitnya tiga jenis obat. Hanifah menuturkan, berdasarkan keterangan dokter di Puskesmas Meral, obat yang diberikan kepada suaminya itu untuk jangka enam bulan. "Baru beberapa hari dimakan ternyata tubuh suami saya gatal-gatal dan mulai membengkak," ujar Hanifah didampingi dua orang anaknya, Ani dan Muklis, Kamis lalu (16/6) di lantai 4 kamar 416 RSUD Kabupaten Karimun tempat Hasan dirawat. Selang beberapa hari kata Hanifah, suaminya (Hasan) kembali mendatangi Puskesmas Meral untuk mempertanyakan reaksi obat yang diberikan. Dokter kemudian memberi obat gatal-gatal jenis tablet CTM. S e t e l a h k e m b a l i k e r umah dan mendapatkan obat yang lain kata Hanifah lagi, suaminya kembali mengkons u m s i o b a t y a n g s u d a h d iberikan oleh dokter Puskesmas Meral. "Puncaknya adalah sekitar empat hari kemarin, suami saya merasa tidak bisa menelan makan, karena pengaruh obat yang sangat panas. Bukan hanya itu, sekujur tubuh suami saya menghitam dan terkelupas. Sehingga terpaksa dilarikan ke RSUD untuk dirawat," tuturnya. Setelah dirawat di RSUD sejak Selasa kemarin (14/6), obat-obatan dari Puskesmas Meral disita oleh dokter yang menangani Hasan, yakni Donal, termasuk hasil rontgen paru-paru Hasan. Yang selanjutnya diberikan obat baru dari RSUD Kabupaten Karimun melalui Donal. (gan)


OLAHRAGA

Selasa, 21 Juni 2011

22

Julia Perez

Gagal Bertemu Ortu Pacar JAK AR TA — Berlarut-larutnya AKAR ART proses persidangan kasus penganiayaan Julia Perez (Jupe) terhadap Dewi Persik membuat rencana Jupe bertemu orangtua Gaston Castano di Argentina buyar. Sidang kasus penganiayaan yang menjadikan Jupe terdakwa masih belum mencapai vonis. Bahkan, sidang yang sedianya digelar Senin (20/6) ini ditunda karena jaksa penuntut umum sakit. Gara-gara sidang, rencana janda seksi itu pelesir ke kampung halaman Gaston gagal. "Sidang ditunda. Jaksa sakit. Mudah2an cepet sembuh. Ok now i know batal ke Argentina karena masih 4 kali sidang. Gaston I'm sorry sayang," ujar Jupe di akun Twitternya, @juliaperrez, Senin (20/6). Jupe tampak kecewa berat karena rencana terbang ke Argentina gagal. "Gagal bikin video klip di Brazil. Gagal ketemu orangtua Gaston. Gagal..gagal..gagal... Sidang benar2 menguras kebahagianku. Sabar ya Allah sabar.. I know u will love me kalau aku sabar dan iklas," tulis Jupe lagi. Kegalauan hati Jupe didengar Gaston. Dengan mesra dan penuh cinta, pesepakbola itu membalas tweet Jupe yang kemudian di retweet oleh Jupe. "Miamor...@GASTONCASTANO32 maffin aku ya kita nggak jadi itu... Aku sedih sekali.. Aku nggak jadi ke Argentina.. Mudah2an km masih cinta aku sayang," ujar Gaston yang diretweet Jupe.(oke)

Li Na

Tertekan Usai Juara LONDON — Setelah tampil sebagai juara di Prancis Terbuka, ekspektasi terhadap Li Na di Wimbledon pun meninggi. Petenis asal China itu pun mengakui jika ada sedikit tekanan pada dirinya. Kemenangan Li Na di Prancis Terbuka terbilang sensasional karena rekor yang ditorehkannya. Petenis berusia 29 tahun itu merupakan pemain China (dan Asia) pertama yang pernah menjuarai grand slam. Di final Prancis Terbuka 2011, Li Na berhasil mengalahkan petenis asal Italia, Francesca Schiavone-yang merupakan juara Roland Garros pada 2010--, dengan skor 6-4 dan 7-6. Li Na tahu bahwa turnamen Wimbledon tahun ini bakal menjadi pembuktian bahwa gelar yang diraihnya di Prancis bukanlah sebuah kebetulan. "Tentu saja ada sedikit tekanan, tapi saya harus bisa menampilkan permainan yang sama seperti sebelumnya (ketika memenangi Roland Garros)," ujarnya kepada Reuters. "Prancis Terbuka sudah selesai dan saya kini menghadapi Wimbledon. Permukaan lapangannya berbeda, tapi saya akan tetap berusaha yang sama. Saya hanya perlu untuk fokus," lanjutnya. Tahun lalu, Li Na berhasil mencapai babak perempatfinal. Tahun ini pun ia yakin bisa tampil sama bagusnya. Apalagi turnamen ini dilangsungkan di atas

Gerard Pique

Dampingi Shakira di Acara Amal

DAYLIFE

KAPANLAGI

JERUSALEM — Bek Spanyol dan Barcelona, Gerard Pique, mendampingi kekasihnya, penyanyi Shakira, berbicara dalam diskusi di sebuah kegiatan amal berjudul "Menatap Hari Esok 2011", di Jerusalem, Minggu (19/6). Kegiatan itu fokus kepada usaha perlindungan dan pendidikan anak di seluruh dunia. Shakira berbicara mewakili yayasan amalnya "Pies Descal-

Mesut Oezil

Terancam Sanksi karena Merokok MADRID — Mesut Oezil melakukan tindakan yang mungkin akan membuatnya dijatuhi sanksi oleh Real Madrid dan Jose Mourinho. Saat menjalani liburan, sang gelandang kedapatan merokok bersama teman-temannya. Foto Oezil sedang menghisap sebatang rokok termuat di berbagai media Jerman dan Spanyol sepanjang akhir pekan kemarin. Dalam foto tersebut terlihat jelas pesepakbola 22 tahun tersebut tengah berada di atas perahu bersama rekan-rekannya menikmati liburan musim panas. Tersebarnya foto Oezil sedang merokok jelas mengejutkan mengingat efek buruk yang dimunculkan rokok dan banyaknya kampanye anti temDAYLIFE

DAYLIFE

lapangan rumput, yang ia sebut sangat ia kuasai. "Saya selalu bermain dengan baik di lapangan rumput. Saya selalu memercayai diri saya sendiri jika saya bisa tampil bagus di lapangan rumput," tukasnya. (rts)

bakau yang disuarakan oleh pesepakbola. Demikian dikutip dari Mundodeportivo. Sejauh ini belum ada keterangan resmi dari Oezil maupun kubu Madrid terkait beredarnya foto tersebut. Namun beberapa pihak menyebut kalau Oezil bukanlah seorang perokok dan dia melakukan itu sebagai bagian dari sosialisasi dengan teman-temannya. Selain itu, dengan orang tua yang asal Turki, Oezil mungkin tengah menghisap tembakau khas Turki saat tertangkap kamera wartawan. Tembakau Turki merupakan bagian dari kebudayaan penduduk negara tersebut dan disebutkan memiliki rasa yang lebih ringan serta sedikit kandungan nikotin. (mdp)

zos Foundation", yang membantu anak-anak miskin. Shakira datang atas undangan Yayasan Shimon Perez. Selain dengan "Pies Descalzos Foundation", yayasan tersebut juga bekerja sama dengan "Barcelona Foundation". Meski begitu, Pique disebut hadir di situ mewakili dirinya sebagai pribadi. (kcm)

Ananda Mikola

Dukung Anak Jadi Pembalap JAKARTA — Sejak awal, Ananda Mikola berharap memiliki seorang anak lakilaki. Kenyataan itu pun terwujud terwujud setelah sang istri, Marcella Zalianty melahirkan bayi laki-laki yang diberi nama Kana Mahatma Soeprapto, Minggu (19/6). Dia pun mendukung anaknya kelak mengikuti jejaknya, sebagai pembalap. "Saya nggak paksakan dia mau jadi apa saat besar namun, namun jika senang dengan otomotif saya menduku-

ng sekali," u n g k a p Ananda Mikola, kemarin. M a r cella melah i r k a n anak pertamanya di usia kandu n g a n y a n g m asih 8 bulan. Bayi DAYLIFE dengan berat 3,4 kg itu lahir dengan sehat meski masih harus mendapatkan perawatan dokter, lantaran usia kandungan yang belum genap 9 bulan. Ananda pun mengaku sudah menyiapkan kamar untuk sang anak dengan segala perabot bayi laki-laki. Karena memang sejak USG sudah diketahui kalau sang anak berjenis kelamin lakilaki. "Ya, itu sudah jauh-jauh hari. Sudah pasti karena dari hasil USG anaknya laki-laki," tegasnya. Sementara itu, Ananda juga mengaku akan meminta Marcella untuk fokus merawat sang anak di rumah, meski tidak menutup kemungkinan juga kalau untuk nantinya ke bisnis entertainment. "Oh ya dong (fokus ke anak). Karena keluarga nomer satu. Tapi nggak kemungkinan juga berkarir. Kan, saya kenalnya juga di dunia yang dia geluti," pungkasnya.(kpl)


O L A H R A G A

23 Selasa, 21 Juni 2011

Porwil Sumatera VIII

Tim Basket Kepri Menang Dramatis BA TAM — Tim bola Basket putra Kepri menang BAT dramatis atas Sumut di pertandingan perdana cabor Bola Basket Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera VIII di indoor Sport Hall Temenggung Abdul Jamal, Senin (20/6). Pertandingan harus dilanjutkan lewat babak tambahan (overtime) karena kedua tim hingga quarter 4 berbagai angka 50-50. Dengan dukungan penuh suporter, akhirnya Kepri memenangi laga di Grup A ini dengan angka 62-51. Di quarter pertam a , p e r m a i n a n S umut unggul atas Kepri dengan 20-13. Terlihat jelas sekali bahwa kualitas personal Sumut berada di atas tuan rumah. Pada quarter kedua, pelatih tim Kepri Ronal Median menginstruksikan anak asuhnya untuk meningkatkan permainan dengan bermain cepat. Strategi ini berhasil, Kepri menyusul bahkan unggul dengan angka 27-26. Sayangnya, dipertengahan quarter ini, pemain Kepri lengah dan memberikan keleluasaan pemain lawan melakukan tembakan 3 angka hingga Sumut kembali memimpin dengan angka 33-26.

Memasuki quarter ketiga, tim Sumut masih unggul dalam permainan. Petaka bagi Sumut datang ketika center Sumut Felix Gozali dikeluarkan (Foul Out) wasit karena malakukan kesalahan sebanyak 5 kali. Meski demikian, quarter ini masih dimenangkan oleh Sumut dengan 38-33. Dengan hilangnya pemain andalan Sumut, kekuatan dan permainan menjadi berkurang pada quarter ke-4,Kepri bisa mengejar ketertinggalan bahkan unggul 50-48. Pada detik-detik terakhir Kepri merasa kemenangan telah di depan mata. Akan tetapi drama terjadi ketika pemain bernomor 6 dari Sumut berhasil memasukkan 2 poin melalui lay up dari sisi kiri pas ketika satu detik terakhir, dengan demikian

CECEP/HALUANKEPRI

TIM catur beregu Sumbar bertanding melawan tim Lampung di Hotel Grand majesty, Senin (20/6).

pertandingan harus dijalankan dengan overtime selama 5 menit. Dalam babak overtime tersebut, justru Kepri yang bermain intensif. Sumut terlihat kehabisan tenaga dan kehilangan kontrol. Sebaliknya Kepri terus bermain dengan ofensif dan defense yang optimal. Kepri pun menutup pertandingan perdana ini dengan skor 62-51. Manajer tim Kepri, Suhadi menyatakan kepuasannya atas kemenangan ini. Para pemain menjalankan instruksi pelatih dengan sempurna. Sedangkan pelatih Sumut Hidayat mengatakan, pemainnya sudah bermain maksimal. Faktor kelelahan yang menghambat Sumut menang terutama sekali saat overtime. Kepemimpinan wasit juga yang menyebabkan kekalahan Sumut. Senada dengan pelatih Sumut Hidayat, Ketua Perbasi Sumut Mathius Huangdinata memprotes kepemimpinan wasit setelah pertandingan. Dia menyesalkan hal tersebut dan mengharamkan 2 wasit yakni hardiansyah asal Aceh dan Budi asal Jabar untuk menjadi wasit lagi. "Bagaimana Basket bisa maju kalau setiap wasit terus saja mendukung tuan rumah. Orang awam saja dapat melihat kalau wasit sangat tidak adil. Pemain kamipun menjadi down semangatnya oleh kepemimpinan wasit," protesnya. Sementara itu, Ketua Perbasi Kepri Asmin Patros mengatakan, tidak begitu bermasalah dengan protes yang dilakukan Sumut. Itu adalah hak Sumut sebagai salah satu peserta. Di pertandingan lain, Babel (Bangka Belitung) sukses menaklukkan Bengkulu 87-69. Dengan demikian babel memimpin Pool A dengan poin 2. Sama dengan Kepri namun Babel lebih unggul dalam hal selisih poin. Catur Beregu Kalah Pengalaman

Kemenangan tim basket Kepri tidak diikuti cabang olahraga catur. Meski menurunkan pemain terbaiknya, tim catur beregu Kepri takluk atas Sumsel dengan skor 1-3. Kekalahan ini tak lain karena pemain Kepri kalah pengalaman, mengingat lawan-lawan yang dihadapi adalah pecatur Master Internasional (MI) dan Master FIDE (MF) Pada pertandingan yang digelar di Hotel Grand Majesty, tim Kepri diperkuat oleh Boyke Jimmy Tumimomor MN yang kalah dari M. Ivan Situru MI 0-1. Zulfikar Panjaitan MN bermain remis 1/21/2 dengan Taufik Halay MI. Pecatur andalan Kepri Kaisar Jenius hakiki MN juga kalah dari M. Ivan Situru MI 0-1. Sedangkan Ferry Ferdiansyah MN bermain remis 1/2-1/2 dengan Irwanto Sadikin MI. Dengan demikian secara keseluruhan Sumsel menang 3-1. Sedangkan di nomor perorangan, pecatur Kepri Hafis Mastur MN berhasil mengalahkan Godam Eko Hadi Saputra asal Sumsel. Sedangkan pecatur Kepri di nomor perorangan lainnya Harry Siregar MN bermain remis dengan Junaidi MN asal Bangka Belitung. Di pertandingan catur beregu lainnya, Sumut, Aceh, dan Lampung juga berhasil menang. Sumut menang atas Jambi dengan poin 2,5-1,5. Dari 4 pecat u r n y a , S u m u t m e m e n a n gkan 2 pecatur, satu remis, dan satu kalah. Sementara i t u A c e h j u g a m en a n g 2 , 5 1,5 atas Bangka Belitung dengan 2 kemenangan, satu remis dan satu kalah. Lampung juga menang 2,5-1,5 atas Sumbar. Pertandingan babak II akan dilanjutkan kembali hari ini (Selasa,red). Walaupun kalah dengan Sumsel, Kepri belum berarti tamat. (cw44)

Piala Emas

Piala Europa U-21

Amerika Melaju ke Semifinal

Ceko Pulangkan Inggris VIBORG — Digadang-gadang sebagai calon kampiun --selain Spanyol, Inggris mesti rela menerima kenyataan tersingkir di babak awal Piala Eropa U-21. Setelah dua kali bermain seri, 1-1 kontra Tim Matador dan 0-0 lawan Ukraina, The Young Lions dibekap Republik Ceko di partai penutup Grup B dengan skor 2-1, Senin (20/6) dinihari WIB. Meski mengusung target kemenangan sebagai satu-satunya hasil yang bakal membawa mereka lolos ke semi-final, Inggris terlihat kesulitan mengkreasikan kans. Pun halnya dengan Ceko, yang cuma butuh sebiji poin dari laga yang dilangsungkan di Viborg Stadion ini. Kebuntuan skor baru terpecahkan di maenit 76. Adalah Danny Welbeck yang membuat harapan Inggris membubung tinggi saat sundulannya menyambut umpan silang Daniel Sturridge tak terjangkau Vaclik. Malang bagi Inggris, saat kemenangan seolah terhampar di depan mata, gawang mereka justru jebol semenit sebelum waktu normal lewat gol Jan Chramosta. Tak hanya itu, di menit keempat masa injury time Tomas Peckhart bahkan membalikkan keadaan bagi Ceko, tepat sebelum wasit meniup

peluit tanda bubarnya pertandingan! Pelatih Inggris U21 Stuart Pearce mengaku kecewa dengan kegagalan the Three Lions di Piala Eropa U-21. "Sekali kami sudah unggul, kami tahu semua menjadi lebih sulit. Ceko selalu berhasil bangkit saat dalam posisi tertinggal. Meski demikian, saya tetap bangga dengan penampilan tim. Hanya, mereka sedikit naif," kata Pearce. Sementara, pelatih Republik Ceko Jakub Dovalil memuji semangat tanding pemain-pemainnya. Menurut Dovalil, kunci sukses timnya mengalahkan Inggris adalah bermain tenang dan tidak panik, serta mencetak dua gol pada babak kedua yang menurutnya sebuah "akhir yang beruntung". "Menurut saya pertandingan ini 50-50 dan kami mendapatkan keberuntungan di akhir laga. Sebuah pertandingan hebat untuk kedua tim dengan akhir yang dramatis di menit akhir," kata Dovalil pada situs resmi UEFA. Di laga lain, kemenangan mudah 3-0 atas Ukraina memastikan status juara Grup B disandang Spanyol. Pemain Spanyol, Juan Mata mengaku puas dengan hasil yang diraih timnya dan mengatakan bahwa kemenangan Spanyol merupakan hasil

kerja keras seluruh pemain. "Kemenangan ini berkat kerja keras seluruh tim dan kami pantas mendapatkan kepercayaan diri lebih setelah hasil pada dua laga sebelumnya," Menanggapi Belarusia yang akan menjadi lawan Spanyol di semifinal, Mata mengatakan, "Mereka punya tim yang kompak dan akan menyulitkan kami. Tapi kami optimis bisa menang tanpa mengurangi respek pada kekuatan mereka," katanya. Sebelum pertandingan, Tim Matador Muda hanya membutuhkan hasil seri untuk lolos ke semi-final, sebaliknya tiga poin dari laga di MCH Arena, Herning, ini adalah harga mutlak bagi Ukraina jika tak ingin mengepak koper lebih awal. Sepuluh menit laga berjalan, La Roja sudah unggul lewat Juan Manuel Mata. Spanyol memperbesar keunggulan di pertengahan babak pertama lewat Adrian Lopez Alvarez. Spanyol yang terus menunjukkan dominasi sekali lagi menambah skor melalui Mata dari titik penalti pada menit ke-72. Sebagai kampiun Grup B, di semi-final tim asuhan Luis Milla akan berhadapan dengan runner-up Grup B yang ditempati Belarusia pada 22 Juni di Stadion Viborg. Partai lain di empat besar mempertemukan Swiss dengan Republik Ceko. (uef/glc)

Hasil dan Klasemen Senin (20/6)

Piala Euro U21 Spanyol 3-0 Ukraina Inggris 1-2 Ceko Grup A Swiss Belarusia Islandia Denmark

3 3 3 3

3 1 1 1

0 0 0 0

0 2 2 2

6-0 3-5 3-5 3-5

9* 3* 3 3

Grup B Spanyol Ceko Inggris Ukraina

3 3 3 3

2 2 0 0

1 0 2 1

0 1 1 2

6-1 4-4 2-3 1-5

7* 6* 2 1

*Spanyol dan Ceko lolos ke Semifinal

Piala Emas DAYLIFE

Jamaica Panama

0-2 5-3

Amerika El Salvador

CECEP/HALUANKEPRI

MENANG DRAMATIS — Tim bola basket putra Kepri secara dramatis menang lewat babak tambahan saat melawan Sumut dalam ajang Porwil Sumatera VIII di Indoor Sport Hall Temenggung Abdul Jamal, Senin (20/6). Tampak dalam gambar, pemain Kepri (loncat) melakukan lay up saat akan memasukkna bola.

PEMAIN timnas Inggris, Danny Rose (kanan) kecewa usai timnya dikalahkan Ceko dalam laga Piala Europa U-21, Senin (20/6).

Dempsey

DAYLIFE

WASHINGTON — Gol babak kedua yang diciptakan Jermaine Jones dan Clint Dempsey memenangkan Amerika Serikat 2-0 atas Jamaika sekaligus mendapat tempat di semi final Piala

Emas CONCACAF.

Jones menggebrak pada menit ke49 dan Dempsey menambah gol Amerika pada menit ke-80 sehingga Amerika akan berhadapan dengan Panama yang menang 5-3 (adu penalti) atas El Salvador. Pemain tengah dari Jerman, Jones, tampil kesembilan kalinya dalam tim AS, melakukan tembakan mendatar dari luar kotak penalti dan bola mental ke kaki pemain bertahan Jamaika, Jermaine Taylor, dan bola menjalar ke dalam gawang yang dijaga Donovan Ricketts.

Laga semi final akan diadakan Rabu (22/6) di Houston, dimana Meksiko akan bertemu dengan Honduras. Sedangkan Amerika melawan Panama. Juara bertahan Meksiko maju ke putaran selanjutnya setelah Sabtu menang 2-1 atas Guatamela sedangkan Honduras mengalahkan Kosta Rika 4-2 lewat adu penalti setelah kedudukan terpaut 1-1 pada perpanjangan waktu di Stadion New Meadowlands. Juara Piala Emas akan mendapatkan tempat dalam Piala Konfederasi FIFA 2013.(ant)

Jelang Kongres PSSI

KN Bantah E-Voting Langgar Statuta JAKARTA — Anggota Komite Normalisasi (KN) yang juga acting Sekjen PSSI Joko Driyono membantah pernyataan dari kelompok pendukung George Toisutta dan Arifin Panigoro yang bernama Gerakan Reformasi Sepak Bola Nasional Indonesia (GRSNI), yang menyebutkan bahwa KN telah melanggar statuta PSSI dengan menerapkan e-voting (voting elektronik) dalam Kongres Luar Biasa (KLB) mendatang. Seperti yang diketahui, GRSNI mengecam penggunaan e-voting karena dinilai

melanggar Statuta PSSI dan standard electoral code FIFA. “E-voting hanya bisa dilakukan untuk pengambilan keputusan yang tidak merujuk kepada keberpihakan, dan tidak menyangkut nama orang. Itu tercantum dalam Statuta PSSI pasal 27 ayat 2. E-voting rentan dengan kecurangan.” ujar Catur Agus Saptono yang juga anggota kelompok 78. Bahkan setelah itu, Catur menyindir KN agar lebih sering membaca

statuta agar tidak melakukan kesalahan. Namun, hal tersebut dibantah dengan tegas oleh Joko Driyono. Dia menilai pemahaman sebagian pemilik suara mengenai sistem voting tersebut salah. Joko menjelaskan bahwa penggunaan e-voting bukan untuk memilih pengurus Exco PSSI. "Perlu saya jelaskan, e-voting itu bukan untuk memilih pengurus Exco PSSI di KLB

nanti. Perangkat itu digunakan untuk pemungutan suara yang sifatnya setuju atau tidak setuju terhadap keputusan dalam sidang," kata Joko Driyono. Joko menyatakan bahwa alasan penggunaan e-voting karena mudah dan efisien dalam hal waktu. "Pertama adalah alasan kecepatan dalam kongres. Alasan kedua adalah untuk kemudahan. Menggunakan metode konvensional dengan mengacungkan tangan dan kemudian dihitung satu per satu tentu akan memakan waktu," tambahnya. (glc)

Tevez Akan Tetap di City MANCHESTER — Carlos Tevez kemungkinan besar akan bertahan di Manchester City dan memboyong keluarganya ke Inggris demi menyelesaikan masalahnya, demikian dikatakan sang agen. Pemain berjuluk Carlitos itu diperkirakan bakal hengkang dari Eastlands musim panas ini dan beberapa saat lalu ia mengatakan pada acara TV di Argentina bahwa ia tak kerasan di Manchester. Namun, setelah muncul kabar bahwa Tevez akan dilepas City dengan status bebas transfer asal mau bertahan dua tahun lagi, kini agen sang pemain, Kia Joorabchian mengklaim bahwa kliennya berharap bisa menuntaskan masalahnya dan bertahan di City of Manchester. "Saya tak merasa spekulasi tentang kepergian Carlos adil saat ini," ujarnya pada The Daily Star Sunday. "Saya tak merasa uang adalah pertimbangan utamanya. Mungkin masalahnya adalah keluarga - itu sesuatu yang ia coba

pecahkan. Saya yakin pekan depan ia akan menuntaskannya. Saat ia berhasil, ia akan mengumumkannya dan semua orang akan berada di tempat yang lebih baik." "Carlos selalu punya tujuan. Itu adalah City menembus Liga Champions dan memenangi trofi, dan mereka sanggup merebut sebuah trofi dan mencapai tujuan itu. Sekarang hal itu memberikan perasaan luar biasa padanya, ia memegang trofi itu dengan kebanggaan besar." "Saya pikir semua faktor ini akan sangat positif baginya untuk bisa bertahan. Carlos tak membuat keputusan apapun untuk pergi. Kami tak diminta untuk meninggalkan klub," pungkas Joorabchian. (dss) Tevez

DAYLIFE


CMYK

Selasa, 21 Juni 2011

TEAM Provinsi Kepri memberikan penjelasan mengenai PARA Investor sedang mencari informasi proyek yang potensi investasi yang ada di Provinsi Kepri. ditawarkan Provinsi Kepri.

24

STAND Pameran Indonesia International Infrastructure FOTO bersama dengan penjaga Stand Pameran Indonesia Provinsi Kepri. International Infrastructure.

BPMPD Kepri Promosikan Rencana Proyek Infrastruktur Batam-Bintan PEMERINTAH Provinsi Kepri melalui Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah (BPMPD) Provinsi Kepri, turut berpartisipasi dalam mempromosikan Provinsi Kepri pada acara Pameran

Indonesia International Infrastructure, yang dilaksanakan mulai tanggal 12 hingga 14 April 2011 di Jakarta Convention Centre. Kegiatan tersebut diikuti 33 provinsi dan pelaku bisnis

yang ada di Indonesia serta dari luar negeri seperti dari Malaysia dan Singapura. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Presiden RI Boediono. Pameran itu menitik-beratkan pada

rencana pembangunan infrastruktur di 33 Provinsi di Indonesia. Pada kesempatan itu, Gubernur dan pejabat senior di bidang infrastruktur dari tiap-tiap provinsi menampilkan berbagai proyek

yang siap ditenderkan dalam Provinces of Indonesia Project Pavilion. Pada event tersebut Provinsi Kepri mempromosikan rencana-rencana proyek yang ada di Batam dan Bintan antara lain Jembatan

Batam-Bintan, Pelabuhan Kargo Batuampar, Jalan Tol dan Jalan Lintas Barat. Foto : BPMPD Kepri Narasi : Wendri

TIM Provinsi Kepulauan Riau di Stand Pameran Indonesia International Infrastructure.

WAKIL Presiden RI beserta rombongan saat melakukan kunjungan ke Stand Pameran Indonesia International Infrastructure.

PARA Pengunjung Stand Pameran Indonesia International Infrastructure Provinsi Kepri.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.