HaluanKepri 23 Mar 13

CMYK

Website: www.haluanmedia.com

Sabtu, 23 Maret 2013 12 Jumadil awal 1434 H

081345349396

TERBIT 24 HALAMAN, NO 23/3 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

email: haluan_h@rocketmail.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Mahasiswa Kepri Surati Presiden Penolakan Gubernur Jadi Ketua DK FTZ BBK BATAM (HK) — Penolakan terhadap gubernur, wakil gubernur dan ketua DPRD Kepri yang diusulkan Gubernur Kepri HM Sani ke presiden sebagai calon ketua Dewan Kawasan (DK) Free Trade Zone (FTZ) Ba-

"Dalam waktu dekat, kami akan mengirim surat penolakan dan keberatan kepada Presiden SBY atas usulan Gubernur HM Sani, terkait pihak yang diusulkan sebagai Ketua DK FTZ BBK,"

tam, Bintan dan Karimun (BBK) terus bergulir. Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Untuk Kesejahteraan Kepri (AMUK) akan mengirim surat penolakan ke presiden.

Mahasiswa Kepri Hal 7

Alfan

Haluan Terbaik di Indonesia Terima Indonesia MDG Awards 2012 JAKARTA (HK) — Harian Umum Haluan (Haluan Media Group) mendapat penghargaan Indonesia Millenium Development Goals ( MDGs ) 2012 bersama dengan Harian Kompas dari Kantor Urusan Khusus Presiden RI untuk MDGs.

Secara bersamaan juga akan diserahkan penghargaan Indonesia MDGs 2012 untuk 17 daerah Se-Indonesia. Ke-17 daerah itu adalah Padalarang, Sukabumi, Bandung, Malang, Probolinggo, Sidorajo, Semarang, Sleman, Bantul, Um-

bulharjo, Klaten, Payakumbuh, Sawahlunto, Manado, Pangkalan Bun, Flores Timur dan Halmahera Selatan. Dari Sumbar dua kota yang dapat yakni Kota Payakumbuh dan Kota Sawahlunto. Terpilihnya Harian Haluan sebagai penerima Indonesia MDGs disampaikan

Indonesia vs Saudi Arabia Sabtu (23/3) Pkl 19.00 WIB

Haluan Terbaik Hal 7

Menanti Era Baru Garuda JAKARTA (HK) — Tim nasional Indonesia mencanangkan ambisi meraih kemenangan pertama dari Arab Saudi dalam pertandingan kedua Grup C kualifikasi Piala Asia 2015 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Sabtu (23/3) malam ini.Skuad Garuda (julukan Timnas Indonesia) memasuki babak baru dengan

skuad kali ini merupakan gabungan pemain ISL dan IPL, meski pemain ISL mendominasi. Kekuatan baru ditambah duet pelatih Rahmad Darmawan dan Jacksen F Tiago, turut melambungkan harapan kepada timnas.

Tim pelatih timnas bakal mewaspadai permainan cepat Menanti Era Hal 7

Uang Rp150 Juta Dibungkus Pakai Koran Hakim PN Bandung Ditangkap KPK JAKARTA (HK) — Wakil Ketua Pengadilan Negeri Bandung, Setyabudi Tejocahyono tertangkap tangan KPK saat menerima uang suap senilai Rp150 juta dari

JAKARTA (HK) — Hakim Setyabudi yang ditangkap KPK ternyata pernah menjabat sebagai Ketua PN Tan-

seorang kurir, Asep di ruangan kerja oknum hakim tersebut, Jumat (22/3) siang.

Uang suap ini terkait pengurusan perkara yang tengah ditangani Setyabudi di pengadilan tersebut. Uang yang diterima dibungkus dengan kertas koran.

"Uang dibungkus pakai kertas koran," ujar Humas KPK, Johan Budi, kemarin.

Penangkapan Setyabudi ini kata Johan merupakan hasil pengintaian yang cukup panjang. Untuk memuluskan

Pernah Ketua Hal 7

Uang Rp150 Hal 7

Pernah Ketua PN Tpi

SETYABUDI digiring petugas keamanan saat tiba di gedung KPK, kemarin.

Kuota Impor Hortikultura Batam Belum Ditentukan

SEORANG Pemuda mendatangi sahabatnya dan mengatakan dia hendak pamit akan pergi jauh.

"Sampaikan salam dan maafku pada teman-teman," ucap Pemuda tersebut.

"Memangnya kamu mau pergi kemana?," tanya sahabatnya itu penuh tanda tanya.

"Aku mau menuju ke suatu tempat dimana seluruh makhluk di bumi ini tidak tahu siapa diriku, termasuk asal usulku," timpalnya lagi.

Malu Hal 7

Hal

9

Waspadai Kejahatan Cyber Crime

Hal

11

Ubah Air Laut Jadi Tawar

Hal

17

Shandy Aulia

NET

Malu

Tol 25 Km Mulai Dikerjakan

BATAM (HK) — Kuota impor hortikultura dari luar pabean ke kawasan Free Trade Zone (FTZ) Batam belum ditentukan. Badan Pengusahaan (BP) Kawasan

Batam masih melakukan koordinasi dengan instansi lainnya terkait jumlah kebutuhan untuk Batam.

Kasubdit Humas dan Publikasi BP Batam, Ilham Eka Hartawan

mengatakan hal itu kepada wartawan, kemarin. "Hingga saat ini kami belum menentukan kuota Kuota Impor Hal 7

Ingin Punya Momongan JAKARTA (HK) —Setelah menikah dengan pengusaha David Herbowo Desember 2011 lalu, Shandy Aulia sebetulnya pingin punya anak. Namun, ia belum bisa merealisasikannya karena sibuk dengan berbagai aktivitasnya di Ingin Punya Hal 7

Satu ABK Hilang Kapal Muatan Pasir Timah Tenggelam

KARIMUN (HK) — Kecelakaan kapal laut kembali terjadi di perairan Karimun. Kapal Motor (KM) Takkajo'e GT 06 bermuatan 25 ton pasir timah tenggelam di perairan Kenipan, Tanjungbalai Karimun, Jumat (22/3) sekitar pukul 12.00 WIB. Satu orang anak buah kapal (ABK), Iwan dinyatakan hilang.

Sementara, nakhoda kapal, Dahlan Siregar beserta dua ABK lainnya yakni Kepala Kamar Mesin (KKM), Syamsuddin dan klasi, Ardiansyah beserta empat orang penumpang berhasil diselamat-

kan Tim SAR dan anggota Posal Lanal Karimun.

Informasi di lapangan, kapal tersebut berangkat dari lokasi penambangan pasir timah, sebelah barat Pulau Kenipan menuju ke S a t u A B K Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: M Syahdan, Layouter: Dieky Saputra, Grafis: Dimas

Ekonomi

Sabtu, 23 Maret 2013

2

BRI dan BCA Bank Terbaik SEOUL (HK) — Bank Rakyat Indonesia dan Bank Cetral Asia mendapat penghargaan sebagai bank terbaik dalam acara “Excellence in Retail Financial Service” yang diselenggarakan oleh The Asian Bankir di Seoul, Korea Selatan, Kamis (21/3) malam. BRI terpilih sebagai bank terbaik dalam pembiayaan mikro, Best Microfinance Business.

Adapun BCA didaulat sebagai bank ritel terbaik di Indonesia.

Direktur Business Commercial BRI Sulaiman Arif Arianto mengatakan BRI akan terus berfokus mengembangkan sektor UMKM. Sepanjang 2012, BRI telah mengucurkan Rp59,296 triliun untuk mendanai kredit usaha rakyat.

Pencapaian tersebut diikuti pertumbuhan pada segmen mikro, kecil, dan menengah yang mendominasi portofolio pinjaman BRI sebesar 75 persen. “Pencapaian tersebut salah satunya ditunjang oleh terpenuhinya sarana dan prasarana infrastruktur yang memegang peranan penting dalam peningkatan ekspansi bisnis disegmen mikro, kecil, dan menengah yang berkualitas dan berkesinambungan, termasuk mendukung upaya pemberdayaan masyarakat dalam

memberikan kontribusi terhadap pembangunan nasional,” ujar Sulaiman.

Agar dapat menjangkau masyarakat dalam mengakses layanan perbankan, dilakukan dengan pembukaan kantor-kantor BRI di seluruh Indonesia. Menurut Sulaiman, sepanjang 2012, BRI telah membuka 151 BRI Unit, 474 Teras BRI serta 250 Teras BRI Keliling untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan layanan perbankan di segmen mikro seperti simpanan, pinjaman serta jasa perbankan lainnya. Disamping itu, BRI juga telah merekrut lebih dari 6.000 petugas kredit mikro (mantri) dalam satu tahun terakhir sebagai salah satu bentuk komitmen BRI untuk meningkatkan layanan perbankan dan ekspansi bisnis retail.

Revitalisasi bisnis tersebut membuat BRI mem-

bukukan outstanding kredit mikro sebesar Rp106,8 triliun pada 2012. Besarnya jumlah kredit yang dikucurkan menjadikan BRI sebagai salah satu pelaku bisnis microbanking terbesar di dunia. “Penyaluran kredit mikro BRI lebih tinggi dibandingkan lembaga keuangan mikro lain di dunia, seperti Grameen Bank dari Bangladesh, Compartamos dari Meksiko maupun Equity dari Kenya,” kata Sulaiman.

Adapun BCA, menurut Direktur Consumer Banking BCA Suwignyo Budiman, berfokus mengembangkan retail banking. Dengan 1.000 kantor cabang yang tersebar di berbagai daerah, BCA tercatat sebagai bank dengan aset terbesar ketiga di Indonesia. “Ini adalah penghargaan yang ketujuh kalinya bagi kami,” katanya dalam acara yang sama. (tmp)

NET

BANK TERBAIK — ATM BRI dan BCA di salah satu mal di Jakarta. Bank BRI terpilih sebagai bank terbaik dalam pembiayaan mikro, Best Microfinance Business dalam acara Excellence in Retail Financial Service di Seoul, Kamis (21/3) malam lalu.

Importir Bawang Dicecar 15 Pertanyaan JAKARTA (HK) — Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) memanggil dua importir bawang putih untuk menelisik dugaan adanya kartel. PT Ridho Sribumi Sejahtera adalah salah satu perusahaan yang dipanggil. Dua importir dari rencananya 11 importir lainnya yang dipanggil berstatus sebagai saksi.

Kepala Biro Humas KPPU Ahmad Junaidi mengatakan ada 15 pertanyaan yang diajukan di antaranya mengenai perizinan, struktur perusahaan, kuota yang didapat, dan jalur pendistribusian. “Pertanyaan bersifat umum,” katanya saat ditemui usai memeriksa ke-

dua importir di kantor KPPU, Jakarta Pusat, Jumat (22/3).

Komisi ingin mengetahui mengenai peredaran pasokan bawang putih. Kasus ini ditelisik karena harga bawang putih meroket tajam hingga menembus Rp 50 ribu per kilogram. Melambungnya harga akibat dari suplai bawang putih yang menipis.

Menurut Junaidi Komisi ingin mencari kenapa suplai bawang menipis. “Apakah murni suplai sedikit atau ada yang menahan,” ujarnya.

Perwakilan PT Ridho Sribumi Sejahtera, Ruth tak mau berkomentar banyak usai pemeriksaan yang

berlangsung sekitar satu jam. Ia hanya mengatakan, pihaknya memberikan informasi terkait yang dibutuhkan KPPU. “Cuma ditanyakan soal administrasi, tidak bahas kartel,” ujarnya sambil berlalu.

Berdasarkan daftar importir penerima Rekomendasi Impor Produk Hortikultura (RIPH) yang diterima Tempo, Ridho Sribumi mendapatkan jatah impor 1987 ton bawang putih.

Sumber Tempo di kalangan importir mengatakan lima perusahaan dari 11 perusahaan diduga terafiliasi dalam satu induk usaha.

Mereka adalah PT Painan Jintai Resources, PT Pent-

abiz Internasional, PT Ridho Sribumi Sejahtera, PT Rachmat Rejeki Bumi dan CV Agro Nusa Permai. Pemilik Painan, Ahkam, menyangkal tuduhan itu. “Kami ini distributor kecil,” katanya, Jumat pekan lalu.

Junaidi menambahkan Komisi berencana meminta keterangan Kementerian Perdagangan dan Pertanian sebagai otoritas yang mengeluarkan perizinan mulai dari Importir Terdaftar, RIPH, dan Surat Persetujuan Impor.

“Kami ingin dapat statement resmi pemerintah bagaimana kebijakan impor ini dan kenapa terjadi masalah,” katanya. (tmp)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Syahrial Anwar

CMYK KRITIK DAN SARAN: 081345349396

Jumat, 22 Maret 2013

PEMBUKAAN

4.798,62 PEMBUKAAN

14,347 PEMBUKAAN

2,769.25 PEMBUKAAN

12,498.51 PEMBUKAAN

22,186.24

9.743 7.796,92

Sabtu, 23 Maret 2013

3.130,28

3

BTPN Salurkan Kredit Rp36 M TANJUNGPINANG (HK) - Sepanjang 2012, Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) menyalurkan kredit UMKM dan konsumtif sekitar Rp36 miliar. Sementara, sejak Januari hingga pertengahan Maret 2013, BTPN telah menyalurkan pinjaman senilai Rp9 miliar.

Andri Ismal Liputan Tanjungpinang Sebagaimana dikatakan Supervisor Opersional BTPN Tanjungpinang, Dedi didampingi staff marketing Indra belum lama ini.

"Rata-rata kita mengucurkan kredit UMKM dan kon-

sumtif sekitar Rp3 miliar per bulan di tahun 2012. Nasabah kami rata-rata PNS dan pegawai BUMN," ujar Dedi.

Ditambahkan Indra, PNS dan pegawai BUMN banyak menjadi nasabah bank terse-

but karena mendapat kemudahan, yakni bisa mengagunkan surat keputusan (SK) pegawainya. Bila pegawai memiliki gaji Rp1 juta, sudah bisa mendapatkan pinjaman sebesar Rp40 juta dengan syarat dan ketentuan berlaku.

"Besaran pagu pinjaman yang diterima oleh nasabah hingga Rp300 juta per orang.

Cicilan per bulan maksimal 90 persen dari total gaji yang diterima. Besaran pinjaman juga dihitung dari tenor peminjaman dan usia peminjam," sebut Indra.

Di samping itu, BTPN juga memfasilitasi take offer kredit dari bank lain dengan syarat dan ketentuan yang

berlaku. Besaran nilai take offer kredit dari bank lain maksimal Rp300 juta. Syaratnya dengan mengagunkan SK pegawai maupun Skep Pensiun.

Selain menyalurkan kredit, BTPN juga dipercaya menyalurkan dana pensiunan ke 700 nasabah yang ada di Tanjunpinang. Nasabah tersebut berasal dari Pensiunan anggota TNI dan Polri, pegawai sipil TNI dan Polri, serta pegawai yang tergabung dalam Asabri sebanyak 50 orang, Taspen sebanyak 324 orang, Pelindo 5 orang, PLN 30 orang, dan 291 sisanya berasal dari BUMN yang ada di Kota Tanjungpinang. ***

Gratis 1 Jam di Joy Karoke INT

KREDIT UMKM - Sepanjang 2012, BTPN Tanjungpinang menyalurkan kredit konsumtif dan UMKM senilai Rp36 miliar. Selain itu, BTPN juga menyalurkan dana pensiunan 700 anggota Polri, TNI dan BUMN di Tanjungpinang.

Hanggar Lion Air Rampung September BATAM (HK) — Pembangunan hanggar maskapai Lion Air di bandara Hang Nadim Batam bakal rampung September mendatang. Hanggar Lion Air pertama di Indonesia ini akan difungsikan sebagai tempat maintanance, repair dan overhaul (MRO).

“Pembangunan hanggar sudah mencapai 50 persen, akan selesai September mendatang,” kata Chief Stasion Handling Lion Air Batam, Bire, Kamis (21/3).

Dia menjelaskan, untuk memastikan pembangunan hanggar, tim dari engine shop

Lion Air rutin datang ke Batam untuk melakukan pengecekan.

Mereka biasanya datang setiap hari Selasa dan Kamis.

“Iya hari ini ada kunjungan dari rutin engine shop kita (Lion Air) untuk mengecek pembangunan hanggar, mereka tiba sekitar pukul 13.00 WIB,” terangnya.

Dalam kesempatan itu, Bire juga mengatakan Lion Air saat ini sedang memesan 234 pesawat Airbus, terdiri dari 109 A320neo, 65 A321neo dan 60 A320ceo.

“Penambahan armada tentu akan berdampak di Ba-

tam,” ujar Bire saat disinggung tentang pemesanan besar-besaran yang dilakukan manajemen Lion Air tersebut.

Dia menjelaskan, saat ini saja Lion Air Batam telah menambah beberapa frekuensi penerbangan untuk beberapa kota yang ada di Indonesia, yaitu rute Batam-Medan dan Batam-Surabaya.

“Sekarang kita ada menambah frekuensi penerbangan untuk rute Batam-Medan dan Batam-Surabaya. Yang masing-masingnya menjadi tiga kali penerbangan pada saat ini,” terangnya. (jua)

TANJUNGPINANG (HK) — Joy Karoke, entertainment di segmen keluarga dilengkapi fasilitas terbaik, sound sistem menggunakan merek BMB, produk asal Singapura yang menyuguhkan suara jernih dan enak didengar. Saat ini, karaoke yang terletak di Jl Ir Sutami Tanjungpinang itu menawarkan gratis 1 jam untuk pemakaian ruangan minimal 2 jam.

Promo ini berlaku setiap Senin-Kamis mulai pukul 10.00-01.00 WIB yang berlaku untuk seluruh ruangan.

“Demi kepuasan pelanggan, Joy memberikan gratis satu jam untuk karaoke minimal pemakaian 2 jam. Berlaku dari Senin-Kamis sejak buka hingga tutup (dini hari),” ujar Erwin dari Manajemen Joy

Karaoke, Rabu (20/3) Dikatakan Erwin, sound sistem yang digunakan berkualitas dengan harga Rp400 juta. Harga yang tidak

main-main ini dipersembahkan hanya untuk memanjakan konsumen setianya.

Selain sound sistem yang berkelas, perlengkapan olah

Cabai Naik Menjadi Rp33 Ribu per Kg BATAM (HK) — Naiknya harga cabai di sejumlah daerah di Jawa, berimbas pada kenaikan harga cabai di Batam. Namun begitu, kenaikan tidak terlalu signifikan seperti kondisi di Jakarta.

Pantauan Haluan Kepri di sejumlah pasar, Jumat (22/ 3), harga cabai merah di kisaran Rp33 ribu hingga Rp35 ribu per kilogram. Harga ini naik dari sebelumnya di kisaran Rp23 ribu hingga Rp26 ribu per kilogram.

Herman, pedagang cabai merah di Pasar Mitra Raya Batam Centre mengatakan kenaikan harga karena pasokan berkurang.

“Harga cabai merah memang sedang naik karena pasokan berkurang. Dua minggu lalu harga cabai merah hanya Rp23 ribu, kini saya jual Rp33 ribu per kilogram,” tutur Herman.

Selain Cabai, produk hortikultura lainnya, seperti kol juga mengalami kenaikan harga. Sebelumnya harga kol Rp14 ribu menjadi Rp17 ribu per kilogram, wortel Rp9 ribu menja-

CMYK

ANDRI ISMAL/HALUAN KEPRI

KARYAWAN Joy Karaoke melayani sejumlah tamu yang akan menikmati fasilitas terbaik di karaoke keluarga tersebut, beberapa waktu lalu.

suara di seluruh ruangan juga high class, seperti mic nirkable dan TV LCD touch screen.

Biaya karaoke di Joy Karaoke sangat kompetitif, seperti room small seharga Rp30 ribu per jam, medium Rp35 ribu per jam, dari pukul 11.00-17.00 WIB. “Tersedia 9 small room, 12 medium di lantai I, 8 large dilantai II dan VIP room berdaya tampung 20 orang. VIP room dilengkapi lemari es dan toilet,” ujar Erwin.

Pilihan lagu di Joy Karaoke sangat banyak, baik lagu daerah, lagu terbaru, lagu Barat, Cina, Malaysia, Jepang dan Korea. Kunjungi Joy Karaoke di Jl Ir Sutami Tanjungpinang, atau hubungi Erwin di 0852 3720 7040. (cw73)

di Rp13 ribu per kilogram.

Di Pasar Botania Batam Centre, harga cabai merah Rp34 ribu per kilogram, cabai hijau Rp17 ribu per kilogram, kentang Rp10 ribu per kilogram, wortel Rp13 ribu per kilogram, kacang panjang Rp12 ribu per kilogram, tomat Rp9 ribu per kilogram, dan kol mencapai Rp16 ribu per kilogram.

“Harga banyak yang naik karena pasokan minim. Katanya barang susah masuk ke Batam, terutama barang impor,” ujar seorang pedagang, Joko.

Joko mengatakan, khusus wortel, ia menjual produk asal Medan, naik dari sebelumnya Rp9 ribu menjadi Rp13 ribu per kilogram.Di Pasar Puja Bahari Batam, harga cabai merah beragam, di kisaran Rp33 ribu hingga 35 ribu per kilogram. (abdul kodir)

DOK

HARGA cabai merah di Batam naik dari Rp23 ribu - Rp26 ribu menjadi Rp33 ribu - Rp36 ribu per kilogram.

Editor:Nana Marlina,Layouter: Novrizal

Dunia

Sabtu, 23 Maret 2013

4

Masih Ada Sengketa Perbatasan Antara RI-Timor Leste JAKARTA (HK)- Pemerintah Indonesia dan Timor Leste masih memiliki tiga wilayah di perbatasan yang masih menjadi sengketa.

Kementerian Luar Negeri RI berharap masalah ketiga sengketa ini dapat segera diselesaikan.

"Saat ada tiga segmen lagi yang tersisa dan belum disepakati," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri RI Michael Tene di Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat (22/3).

Ketiga segmen itu adalah, pertama, berada di Noelbesi, Desa Netemnanu Utara, Amfoang Timur, Kabupaten Kupang, dengan Distrik Oecusee, Timor Leste. Kedua, di Bijaelsunan, Oben, Kabupaten Timor Tengah Utara dengan Distrik Oecusee yaitu areal seluas 489 bidang tanah sepanjang 2,6 kilometer atau 142,7 hektare.

Sementara segmen ketiga ada di Delomil Memo, Kabu-

paten Belu yang berbatasan dengan Distrik Bobonaro yaitu perbedaan identifikasi terhadap Median Mota Malibaca pada aliran sungai sepanjang 2,2 kilometer pada areal seluas 41,9 hektare.

Isu perbatasan ini menjadi salah satu topik pembicaraan dalam pertemuan Perdana Menteri Timor Leste, Xanana Gusmao, saat berkunjung ke Kemlu Rabu kemarin.

"Memang isu perbatasan ini dibahas oleh Pak Marty dan Pak Xanana. Mereka pun berkomitmen untuk segera menuntaskan pembahasan mengenai perbatasan ini," kata Tene. (vvn)

RI Minta Malaysia dan Filipina Berunding JAKARTA (HK)— Konflik Sabah membuat ketegangan hubungan Malaysia dan Filipina. Pendukung Sultan Sulu nekat memasuki dan menduduki kawasan Sabah.

'Tentara' Sulu yang notabene warga Filipina ini mengklaim wilayah Sabah. Agar konflik tak meruncing, Indonesia meminta agar dua negara jiran itu tetap menjaga kedamaian.

"Sikap pemerintah sudah disampaikan. Indonesia tentu menginginkan ini diselesaikan dengan baik dan mendukung upaya komunikasi terus berlangsung antara Malaysia dengan Filipina. Yang perlu

dikedepankan adalah komunikasi terus menerus antara Malaysia-Filipina. Kita berikan ruang untuk bisa menyelesaikannya," kata juru bicara Kemlu Michael Tene di Kemlu, Jl Pejambon, Jakarta, Jumat (22/3).

Tene menjelaskan, di Sabah sudah tidak ada lagi WNI. Mereka semua sudah diungsikan ke tempat yang aman. Perwakilan Indonesia juga terus melakukan pemantauan.

"Kita mengantisipasi kemungkinan yang bisa mempengaruhi situasi yang berdampak pada warga kita yang ada di sana," imbuhnya.(dtc)

AFP

BANGUNAN TERBAKAR — Pengendara sepeda motor melintasi sebuah bangunan yang terbakar di kota Meiktila, Myanmar yang dilanda kerusuhan sektarian sejak tiga hari lalu. Kerusuhan ini sudah menewaskan sedikitnya 20 orang.

Gedung Setneg Mulai Direnovasi JAKARTA (HK) — Gedung Setneg yang terbakar kemarin mulai dibersihkan dan direnovasi. Sejumlah pekerja bergotong royong membersihkan dan merenovasi sebagian gedung tersebut.

Pada Jumat (22/3) setelah Salat Jumat belasan pekerja sedang memasang kaca-kaca yang kemarin pecah untuk diganti dengan kaca yang baru. Sebagian pekerja lain-

nya sedang membersihkan bagian dalam gedung setneg.

Sementara itu tim Puslabfor dan Inafis Polri masih bekerja di dalam gedung. Belasan petugas yang menggunakan rompi hitam bertuliskan 'Puslabfor' tampak menyusuri setiap ruangan.

Petugas Inafis menyusuri ruangan di bagian lainnya.

Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara, Lambock

V Nahattands mengatakan pegawai beraktivitas seperti biasa di lantai 1 & 2 gedung tersebut. Aktivitas pegawai diyakini tidak mengganggu petugas yang sedang menelusuri penyebab kebakaran.

"Karena itu, ini lantai 3 itu tidak dipakai, hanya ruang rapat. Jadi, tidak ada masalah. (Mengganggu) Oh enggak, karena TKP di lantai 3," kata Lambock yang se-

dang memantau pembersihan dan renovasi gedung.

Mengenai kaca-kaca yang pecah, Lambock mengatakan hal itu dilakukan oleh petugas Unit Keamanan Dalam (UKD) untuk memudahkan pemadaman api.

"Itu kan hanya antisipasi saja, kan itu sekarang sudah dipasang," imbuhnya.

Lambock memastikan kerusakan hanya ada di lantai

3. Sementara di lantai 2 tidak terlalu banyak dampak kerusakannya termasuk ruang kerja Mensesneg Sudi Silalahi. "(Ruang Pak Sudi) Masih rapi semua itu," jelasnya.

Lambock kembali menegaskan bahwa pada saat kebakaran alarm sudah berbunyi.

"Siapa bilang enggak bunyi. Masa kalau sudah kebakar, alarmnya masih bunyi," tegasnya.(dtc)

Hizbullah: Obama Adalah Pegawai Israel BEIRUT (HK) — Kelompok Hizbullah menunjukkan kebenciannya terhadap Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama. Hizbullah

menilai Obama sebagai “pegawai” dari Israel.

Sebelumnya Obama menginginkan Hizbullah dimasukkan dalam daftar orga-

nisasi teroris terlarang. Desakan Obama itu dilontarkan ketika melakukan kunjungan selama dua hari di Israel.

“Dia (Obama) berbicara seperti pegawai dari entitas Zionis (Israel). Dia juga bukan pejabat tertinggi dari pemerintahan independen seperti Amerika Serikat,” pernyataan Hizbullah, seperti dikutip Press TV, Jumat (22/3).

Mengenai upaya Obama yang ingin menjadi mediator perdamaian antara Israel dan Palestina, Hizbullah menilai hal tersebut adalah sebuah pemaksaan. Hizbullah juga tidak setuju dengan ide solusi dua negara yang dilontarkan AS. “Obama menginginkan pihak Arab untuk menerima entitas musuh sebagai sebuah Negara Yahudi di kawasan Timur Tengah dan memulai normalisasi keinginan tersebut, di saat dia gagal total untuk memenuhi per-

mintaan Palestina,” jelas Hizbullah.

Saat ini, beberapa negara yang memasukkan partai politik Lebanon itu ke daftar teroris adalah AS dan Kanada. Mereka menyalahkan Hizbullah dalam serangan bom di Bulgaria pada Juli 2012, yang menewaskan lima wisatawan Israel.

Bulgaria pun mendukung klaim itu namun mereka tidak menunjukkan adanya bukti-bukti keterlibatan Hizbullah. Bersamaan dengan itu, Hizbullah menepis tuduhantuduhan yang dilancarkan AS dan juga Israel.

Sebagai organisasi politik di Lebanon, Hizbullah kerap menyuarakan dukungannya kepa-

da Presiden Suriah Bashar al-Assad yang sedang menghadapi fraksi oposisi. Mereka juga sempat terlibat dalam peperangan dengan Israel pada 2006. (oke)

Obama

Jago Matematika, Bocah 10 Tahun Jadi Guru LONDON (HK)— Sekolah Dasar Edward Wilson di London Barat baru-baru ini mendapatkan tambahan staf pengajar yang tidak biasa.

Dia adalah Dima, bocah berusia 10 tahun yang juga masih duduk sebagai pelajar

di sekolah tersebut.

Kemampuan matematika Dima dinilai luar biasa dan dianggap layak untuk memberi pelajaran tambahan bidang studi menghitung tersebut saat istirahat makan siang. Kepintarannya di bidang matematika ini juga dipuji oleh sesama pelajar. ''Matematika hanyalah sebuah bahasa lain yang bisa dipakai oleh orang lain.

Matematika adalah hal yang luar biasa yang Anda butuhkan di dalam kehidupan,'' ujar Dima saat ditanya kenapa dia suka matematika.

Sejumlah teman satu sekolah yang kini menjadi

muridnya mengaku senang saat diajar oleh Dima. ''Saya merasa jadi lebih mudah, jadi bisa bertanya banyak pertanyaan kepadanya jika Anda menemui masalah dengan matematika,'' ujar seorang siswi. ''Kadang dia memberi soal yang mudah, kadang memberi pertanyaan yang sulit,'' kata seorang pelajar lainnya.

Sementara seorang guru mengaku senang dengan kemampuan Dima yang bisa membantu mengajar di kelas.

Kemampuan Dima ini juga dianggap luar biasa mengingat saat pertama kali pindah dari Ukraina ke Inggris tiga setengah tahun lalu, dia sama sekali belum bisa berbahasa Inggris.Laporan video tentang Dima ini dibuat reporter anak-anak Akademi Paddington dalam program Student Reports.(kcm)

Dim (10) dipercaya untuk mengajar matematika untuk temantemannya.

Opini & Layanan Umum

Sabtu, 23 Maret 2013

5

Menjaga Etalase Kita DALAM kurun waktu sekitar dua bulan, dua peristiwa yang tak lazim terjadi di negeri kita.

Pertama, pada Kamis, 17 Januari 2013 lalu. Saat itu banjir tengah melanda Jakarta. Dan komplek Istana Negara pun ikut terendam banjir. Ketinggian air di lingkungan Istana Negara hampir mencapai selutut orang dewasa.

Akibat musibah tersebut, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menunda sejumlah acara penting di Istana Negara, termasuk pertemuan penting dengan Presiden Argentina

Cristina Fernandez De Kirchner.

Yang kedua, pada Kamis sore, 21 Maret 2013 kemarin. Kantor Sekretariat Negara (Setneg) yang berada di lingkungan Istana Negara terbakar hebat. Padahal saat peristiwa terjadi, Presiden SBY tengah memimpin rapat kabinet di kantor presiden. Kejadian tersebut menimbulkan beragam pertanyaan di tengahtengah masyarakat. Bahkan, terbakarnya Kantor Setneg itu dikaitkan-kaitkan dengan isu akan adanya "kudeta" terhadap pemerintahan SBY yang akan dilakukan pada 25 Maret men-

datang. Namun pihak terkait termasuk Menkopolhukam Djoko Suyanto membantah hal itu.

Termasuk Karopenmas Polri, Brigjen Pol Boy Rafli yang mengungkapkan sampai kemarin tidak ditemui adanya unsur sabotase dalam peristiwa itu.

Kebakaran yang menimpa Kantor Setneg tersebut, banyak disesalkan berbagai pihak.

Sebab berdasarkan data yang disampaikan Mantan Sekretaris Militer era Presiden Megawati Soekarnoputeri, gedung itu belum terlalu lama direhabilitasi. Dan yang cukup menjadi

pertanyaan besar, selain ada petugas yang siaga 24 jam, peralatan pemadam kebakaran yang cukup canggih juga tersedia di gedung tersebut.

Terlepas dari itu semua, yang pasti dua peristiwa pada triwulan pertama 2013 ini membawa preseden kurang baik terhadap Indonesia. Karena, kejadian tersebut terjadi di etalase Indonesia yakni Jakarta dan Istana Negara. Apakah itu menunjukan lemahnya sistem penanganan bencana kita? Atau memang karena lemahnya kita untuk menjaga halaman depan

"rumah" kita. Inilah yang menjadi pertanyaan banyak orang ketika menyaksikan dan mengetahui peristiwa tersebut.

Dari perspektif keamanan, sudah selayaknya kita harus melakukan instrospeksi lebih jauh ke dalam. Soalnya, kadang kita melalaikan apa yang sebenarnya bisa menjadi batu sandungan. Kita lebih banyak membahas hal-hal yang sebenarnya tidak perlu dibesar-besarkan.

Kita sering terlibat dalam perdebatan polemik yang hampir semuanya tidak diketahui endingnya. Sedangkan untuk hal

Tolak Kurikulum Baru, Guru Mau? Biasnya akan menjatuhi setiap nyawa yang ada di seluruh pelosok nusantara.

Terkhusus kurikulum 2013, sebuah kurikulum baru yang akan menutupi cerita kurikulum lama. Trending topiknya yang kini menguasai di lingkungan pendidikan tidaklah harus dimenangkan secara aklamasi. Meskipun berkuasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bukanlah aktor tunggal penentu berhasil atau tidaknya kurikulum ini. Apalagi sebagai penguasa mutlak dalam membawa arah pendidikan bangsa. Sudah diketahui secara umum, bukan hanya kurikulum. Bahkan pendidikan secara keseluruan nasibnya ditentukan oleh mereka yang berprofesi sebagai pendidik.

Prosesi ganti kurikulum bukanlah hal yang baru di negeri yang sedang diamuk oleh wabah korupsi ini. Beragam wacana manis selalu dilontarkan ketika kurikulum baru akan dibentuk. Wacananya tentu diikuti dengan daftar hitam kurikulum lama yang sengaja diperbesarkan.

Begitulah rotasi perubahan dari kurikulum yang satu ke kurikulum berikutnya.

Estafet ini kemudian bukan malah meningkatkan mutu pendidikan. Kebobrokan mutu malah diikuti dengan beragam kebobrokan lainnya.

Kebanggaan pendidikan dalam skema kuantitatif sepertinya hanya ‘hebat’ dalam anggaran pendidikan yang tinggi. Juga hanya pada angka kelulusan ujian nasional yang nyaris selalu mencapai sempurna. Hanya itu. Sebuah angka yang hanya mengejar imej namun pertanggungjawabannya selalu penuh dengan beragam persoalan.

TOLAK kurikulum baru. Memang rasanya sungguh terlalu karena awal paragraf ini di awali dengan seruan ‘pemboikotan’. Namun siapa sebenarnya yang sungguh keterlaluan itu? Mari segera kita jawab bersama. Terlepas sebagai apa posisi hari ini, problem pendidikan haruslah menjadi perhatian bersama untuk diselesaikan. Semua harus bertanggungjawab, karena disadari atau tidak dampaknya akan meluas.

Oleh: Syafbrani Analis Pendidikan dan Koordinator Education Analyst Society (EDANS) Jangankan untuk menyelesaikan segudang persolan di meja kerjanya, pemerintah malah mencari perhatian dengan membuat pekerjaan baru. Kurikulum yang akan diberlakukan dalam tahun ini sepertinya sudah menguras banyak hal. Lagi, sang gurulah yang akan menjadi ‘mangsa’ dalam proyek yang menghabiskan uang negara triliunan rupiah itu. Belum selesai kerja lama, kerja baru sudah menanti. Dan ini sudah menjadi cerita lama.

Mungkin kita memang tidak pernah tahu, apa sebenarnya keinginan pemerintah di balik semangat memajukan pendidikan bangsa.

Kalaupun tahu, kita juga tidak akan pernah mampu untuk melawan derasnya arus kebijakan yang siap memberikan ultimatum agar segera dijalankan. Di sisi ini, seharusnya pemerintahlah yang harus memahami. Pondasi yang tidak tersusun dengan kokoh pasti akan segera ambruk. Jika proses pendidikan hanya dijalankan hanya untuk mengejar target semata.

Itu artinya sama dengan menyiapkan kerapuhan pondasi pendidikan bangsa.

Pada kalimat ini, sekali lagi penulis ingin berucap

K olom Publik (Bagian Keempat) Ekspektasi Terlalu Tinggi Mempunyai target yang terlalu sulit untuk dicapai akan menambah berat beban pekerjaan yang Anda rasakan. Bila Anda gagal, rasa kecewa yang Anda alami

lantang: Tolak kurikulum baru! Mungkin pembaca masih berpikir terlalu. Sekarang coba seandainya anggaran pergantian kurikulum tersebut di arahkan untuk membantu melengkapi sarana/prasarana sekolah yang sangat memprihatinkan. Berapa sekolah yang hari ini bertahan dengan nuansa keprihatinan? Belum lagi angka itu diakumulasikan dengan anggaran terkait pada APBD tingkat provinsi serta kabupaten/kota.

Diluar anggaran tersebut, banyak lagi kemubadziran anggaran para orang tua dalam membeli buku panduan untuk anak-anak mereka.

Meski ada buku gratis. Apakah pemerintah dapat menjamin pemberian buku tunggal itu mampu menunjang proses pembelajaran peserta didik? Tentu tidak! Buktinya, sebentar lagi penerbitan buku akan berlomba-lomba untuk ‘memediasinya’ dengan peredaran buku baru.

Bagaimana dengan guru?

Sangat diyakini, untuk sementara guru terpaksa menyesuaikan diri dengan hal baru ini. Hanya menyesuaikan diri. Penyesuaian dipastikan tidak akan berjalan lama.

Persis seperti kisah-kisah

terdahulu. Pada konteks aktifitas kelas dan pembelajaran, mayoritas tidak akan terlihat perubahan signifikan antara penerapan kurikulum lama dan baru. Pada titik stagnasi inilah sebenarnya yang akan menghasilkan problematika seperti yang terjadi pada hari ini. Sebut saja kasus perkelahian pelajar, rendahnya daya nalar dan kreatifitas siswa. Serta berbagai kasus lainnya yang berhubungan dengan keruntuhan daya kemanusian. Namun sangat disayangkan justru problematika ini menjadi kesempatan mencari keuntungan atas nama perubahan.

Sekali lagi, Tolak kurikulum baru! Terlalu atau tidak, karena tidak ada jalan lain.

Proses pendidikan yang diamputasi hanya untuk sebuah ‘analisa perubahan’ yang tidak berkesudahan. Ditambah hanya mengejar kepentingan mereka yang berada ditampuk kekuasan. Pengalaman membuktikan hasilnya tidak akan pernah memberi kebaikan yang berarti bagi pendidikan itu sendiri.

Padahal berkali-kali telah diperingati, proses pendidikan adalah proses panjang yang tidak bisa disimpulkan begitu saja hanya dalam

Menghindari Kegagalan

akan lebih besar pula. Namun jangan berkecil hati.

Introspeksi diri dan ukur kemampuan Anda. Apakah selama ini usaha dan kemampuan Anda sudah sebanding dengan pencapaian yang ingin Anda raih.

Lakukan ini, pertama, untuk mencapai posisi jabatan tertentu, butuh proses. Bukan

dengan cara yang instan. Kedua, buat daftar target pencapaian yang ingin Anda raih.

Urutkan mulai dari yang termudah Anda capai hingga yang paling sulit. Ketiga, kemampuan Anda akan terdorong naik sesuai pencapaian yang selama ini Anda raih.

Hindari sikap mudah menyerah dengan beralasan

waktu beberapa tahun.

Terakhir, sangat diyakini perubahan kurikulum yang sekarang telah diperkuat dengan restu Presiden. Dan tentunya menambah rasa kepercayaan kinerja Kementerian yang bersangkutan.

Bukanlah kurikulum yang sesuai harapan, terutama sang guru. Apalagi prosesnya yang begitu cepat tanpa memberi kesempatan guru untuk mengetahui secara utuh apa kesalahan kurikulum sebelumnya.

Ini bukan sebuah seruan provokatif, tapi kita bisa saksikan kurikulum baru ini hanya akan menjadi penghias setiap satuan pendidikan agar terlihat ‘baru.’ Sekedar baru. Hakikat sebenarnya nasib serupa pasti akan menimpa seperti kurikulum seniornya. Gurupun tidak lebih bagaikan ‘kacung’ demi mencapai kesuksesan program yang baru. Kemudian harus siap-siap mendapatkan kurikulum baru, baru, dan baru lagi.

Guru haruslah tetaplah menjadi guru. Punya cara dan gaya tersendiri dalam memberikan yang terbaik bagi peserta didiknya. Perubahan paradigma dalam mengimplementasikan pembelajaran lebih utama dari pada bongkar pasang kurikulum Oleh karena itu, semua ada ditangan guru sebagai pemegang tertinggi tampuk kekuasaan pembelajaran dan siswa. Sudah saatnya kemerdekaan para guru harus menjadi hal utama dan pertama untuk dimiliki dan dihormati.

Tidak ada yang fantastis dalam konsep kurikulum 2013.

Dan atas nama pendidikan para guru berhak menolak kehadirannya. Setuju?***

Oleh: H. Mahfud Sidik, S.Pd.I. (Ketua Forum Asatidz dan Aktifis Nurul Islam)

bahwa sudah menjadi nasib Anda untuk mengalami kegagalan terus menerus. Mempunyai pola pikir seperti itu dapat membuat Anda malas untuk mencoba dan merubah keadaan. Anda harus yakin bahwa Anda bisa mengubah keadaan dengan berusaha dan bekerja keras. Kesuksesan ditentukan oleh sema-

ngat, kemauan, dan kerja keras kita.

Lakukan ini, pertama, apabila Anda ingin keadaan berubah, yang pertama harus dilakukan adalah merubah pola pikir Anda. Kedua, percaya bahwa Anda dapat naik ke jenjang karir berikutnya dengan berusaha lebih keras dari apa yang Anda lakukan saat ini.***

kecil yang akan berdampak besar, sering kita abaikan.

Rasanya sangat tidak elok jika etalase rumah kita tidak bisa kita jaga dengan baik. Untuk mengatasi banjir di Jakarta, kita patut dukung usaha yang dilakukan oleh gubernur DKI bersama jajarannya untuk meminimalisir banjir saat musim hujan. Serta tidak terulang lagi masuknya genangan air ke dalam lingkungan Istana Negara. Dan kita juga bersyukur jika memang kebakaran yang terjadi di Gedung Setneg tersebut tidak ada unsur eksternal

dari Istana Negara. Murni kecelakaan akibat arus pendek listrik.

Peristiwa seperti kemarin itu diharapkan bisa menjadi pelecut.

Bagaimana tanggapan pihak luar terhadap kita, jika etalase kita saja sudah seperti itu. Bagaimana lagi di dalamnya? Inilah yang mungkin bisa menjadi bahan renungan bersama. Etalase atau halaman depan sama dengan muka. Baik muka kita, biasanya baik pula bagian tubuhnya. Inilah yang harus selalu dijaga. Tidak hanya untuk muka secara arti luas namun juga dalam arti sempit yakni muka kita sendiri. ***

C akap B ijak “SAKIT dalam perjuangan itu hanya sementara. Bisa jadi Anda rasakan dalam semenit, sejam, sehari, atau setahun. Namun jika menyerah, rasa sakit itu akan terasa selamanya”.

Lance Armstrong “ALASAN kenapa seseorang tak pernah meraih cita-citanya adalah karena dia tak mendefinisikannya, tak mempelajarinya, dan tak pernah serius berkeyakinan bahwa cita-citanya itu dapat dicapai”

Dr Denis Waitley

M enyanyah

Sepakbola Kita BICARA sepakbola Indonesia tertinggal, apalagi Thailand. mungkin tidak banyak diantApalagi sekarang sepakbola ara sebagai kita akan tertarik kita memang tinggal jauh dari untuk membicarakannya. mereka, yang ada cuma Tidak juga saya maupun berbagai persoalan ditingkat anda mungkin lebih tertarik pengurus teras dan segelimut membahas Liga-Liga Eropa permasahalah lainnya.Bicara yang sudah dekat dihati dan prestasi tidak ada yang bisa kita mata kita. banggakan bang. Sama juga Kalaupun ada dengan sepakbola Batam yang ingin membayang jalan ditempat aja". has sepakbola kita Begitulah celoteh teyang sedang daman saya, Rudi, tukang lam masa mati suri ojek yang biasa mangkal dari sisi prestasi tempat saya tinggal sammungkin itu pun tibil membolak-balik dak banyak . majalah olahraga Tak percaya, pergiterbitan Jakarta lah anda ke tempatyang biasa tempat yang rame dia baca. orang berkumKenapul, semacam pa Rudi morning babisa berkery yang ada k a t a Ali Mahmud di jodoh mauseperti itu ?

Wartawan Haluan Kepri T e n t u n y a pun Sei panas atau di bebekita bisa rapa pangkalan ojek. menyadari apa yang dilonCoba tanya k e p a d a tarkan Rudi tersebut merumereka tentang sepakbola p a k a n s e g e l u m i t k e k e c e Indonesia terutama tentang waannya terhadap carut makompetisi di liga nya sendiri. rut sepakbola Indonesia.

Mereka pasti akan tersenKekecewaan tersebut muyum mengomentarinya. ngkin juga merupakan milik 'Ah Indonesia payah, masa kita semua sebagai bagian dari dari dulu hingga sekarang liga mereka. Lalu bagaiama mekita masih mutar-mutar disana ngobati kekecewaan itu ? Ya aja. Jangan kan maju e malah tentunya format kompetisi mundur. Tengok nya tidak ada Liga Indonesia harus bisa format kompetisi yang jelas menghadirkan tontonan yang dan selalu berubah-berubah. menarik agar bisa menjadi Dibandingkan dengan negara obat penawar. Kita tentunya tetangga seperti Singapore sangat berharap dengan adadan Vietnam aja kita masih nya format kompetisi. ***

Prasasti Pasir Panjang Karimun (3) SATU lagi situs yang berada di sekitar prasasti adalah sebuah perigi berbentuk oval yang letaknya juga di dalam batu. Perigi berukuran panjang 2,5M X 1M dan dalam 1,3M itu tidak pernah kering walaupun pada musim kemarau panjang, karena ada sumber mata air yang terus menerus mengalir turun lewat celah-celah batu.

Keberadaan perigi itu dulunya pasti sangat berguna untuk keperluan minum bagi para awak kapal yang singgah sebelum mereka menemukan sumber air tawar yang lebih besar untuk perbekalan di dalam kapal. Air perigi itu sangat jernih dan segar karena bersumber dari resapan

Gunung Jantan yang ada di atasnya. Sayang, sekarang kondisinya kurang terawat, airnya berwarna kemerahan karena banyak tumpukan daun berserak di dalamnya.

Untuk menuju ke lokasi Prasasti Pasir Panjang tidaklah sulit karena sudah tersedia infrastruktur yang

memadai berupa jalan raya yang relatif mulus. Jika Anda berangkat dari pusat kota atau Pelabuhan Domestik Tanjungbalai, bisa menggunakan mobil atau sepeda motor. Jaraknya kurang lebih 40 kilometer, dapat ditempuh dalam waktu sekitar 30 menit.

Tapi belum ada jasa angkutan umum yang bertrayek

khusus menuju ke sana. Jadi Anda harus harus menggunakan jasa ojek yang bertarif Rp50.000 sampai Rp70.000 pulang pergi. Atau bisa juga dengan menyewa mobil.

Disarankan untuk membawa bekal makanan dan minuman sendiri karena tidak tersedia kedai atau warung di sekitar lokasi prasasti. (Edi Sutrisno)

√ Terima Suap, Hakim Ditangkap KPK - Tangan Mencincang, Bahu Memikul ! √ Haluan Koran Terbaik di Indonesia - Baru Tahu ya, Dari Dulu Sudah Terbaik Kok !

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: M Fahrullazi

CMYK

Meranti Operasional Tambang Timah Diresmikan Sabtu, 23 Maret 2013

SELATPANJANG (HK)– Pemkab Kepulauan Meranti terus berupaya melakukan pengelolaan sumber daya alam untuk menggesa percepatan pemerataan pembangunan upaya menggesa peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Ruslan Liputan Meranti

Selain mengoptimalkan potensi tambang migas, Pemkab Kepulauan Meranti bersama PT Perkit Wahana Jaya berupaya melakukan eksplorasi dan eksploitasi tambang biji timah di Perairan Rangsang.

Bupati Meranti, Drs Irwan Nasir MSi mengatakan proses pengelolaan tambang biji timah ini merupakan proses yang cukup panjang.

PT Perkit Wahana Jaya sebagai pihak ketiga yang mengantongi izin operasional kuota pertambangan timah ini sejak tahun 2009 sudah berupaya melakukan penelitian dan mengurus izin operasionalnya.

"Jadi, dari hasil kajian dan risetnya, tambang biji timah di perairan Rangsang ini memang memiliki potensi dan bisa dieksplorasi untuk meningkatkan devisa negara dan PAD daerah," kata Irwan saat pe-

resmian operasional tambang timah, di Grand Meranti Hotel, Kamis (21/3) malam.

Meranti, kata Irwan, sebagai daerah pengahasil timah akan menerima royalty sebesar 40 persen dari 3 persen total produksi timah yang dihasilkan. Selain itu, Meranti juga akan menerima pajak sewa tanah atau landrent dari pihak perusahaan sesuai aturan perundang-undangan.

"Yang jelas, dengan beroperasinya tambang timah oleh PT Perkit Wahana Jaya ini akan memberikan efek domino bagi masyarakat setempat. Dan ini tentunya akan sangat membantu pemkab dalam menggesa peningkatan PAD Meranti," ujar Irwan.

Menurutnya, kebijakan pengelolaan tambang timah di perairan Rangsang yang dikelola PT Wahan Pekit Jaya sebagai bentuk mengoptimalkan potensi sumber daya alam untuk kepentingan masyarakat.

Sesuai dengan amanat undang-undang, semua potensi sumber daya alam adalah milik negara dan harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat.

Selain itu, kebijakan pengelolaan tambang timah ini juga menyikapi banyaknya pengaduan dari masyarakat terkait adanya aktifitas tindak pencurian timah di perairan Rangsang oleh pihak-pihak yang tak bertanggung jawab.

"Dengan adanya eksplorasi tambang biji timah ini, diharapkan tidak hanya akan memberikan peningkatan PAD, efek domino bagi masyarakat, juga akan berdampak pada upaya penyelamatan kekayaan dan aset daerah," imbuh Irwan.

Kepada pihak perusahaan Irwan mengharapkan mampu membangun sinergi dengan masyarakat dan pemda untuk program jangka panjang.

Selain harus memprioritaskan penggunaan tenaga kerja lokal untuk unskill, diharapkan pihak PT Wahan Perkita Jaya benar-benar menerapkan program CSR dalam skala program pemberdayaan masyarakat dan ikut mendukung percepatan pembangunan infrastruktur," jelas Irwan.***

Total Investasi Rp240 Miliar SELATPANJANG (HK) — Direktur PT Wahan Perkit Jaya Wilyardi mengatakan pihak perusahaan tetap komit membangun sinergi dan kemitraan tidak hanya dengan Pemkab Meranti, tetapi juga siap bersinergi dengan masyarakat.

Kehadiran perusahaannya di Meranti, terutama di Pulau Topang sebagai pusat pengolahan bijih timah yang proses pembangunan shemelternya sedang berjalan, merupakan bagian investasi jangka panjang untuk kepentingan nasional dan daerah.

Untuk itu, dijelaskannya, tidak mungkin sebagai perusahaan yang telah memiliki izin operasional, melalaikan apa yang menjadi ketentuan dalam kesepakatan dalam peraturan.

"Kita serius membangun sinergi dalam mengelola potensi tambang biji timah ini.

Total investasi kita mencapai Rp240 miliar, yang meliputi seluruh aset, termasuk 6 unit kapal yang akan kita operasikan dalam waktu dekat ini," terang Wilyardi.

Wilyardi menargetkan, April 2013 semua persiapan terkait penambangan timah sudah beroperasi. Dan target awal dalam satu bulan, pihaknya akan memproduksi 200 ton timah batangan.

Terkait komitmen penyerapan tenaga kerja dan program CSR, Wilyardi mengatakan pihak perusahaan tetap berkomitmen untuk memberikan prioritas tenaga kerja lokal untuk bagian-bagian unskill.

Dan untuk program CSRnya, sesuai dengan komitmen dari setiap 1 kg biji timah yang diproduksi akan disisihkan Rp1.000 sebagai bentuk kompensasi program CSR. Dengan demikian, kita perhitungkan PT Wahana Perkit Jaya akan memberikan dana CSR sebesar Rp200 juta setiap bulannya.

"Dana CSR ini tidak dalam bentuk dana segar atau uang cash. Kita akan bersinergi dengan Pemda Meranti membangun program pemberdayaan untuk masyarakat, pembangunan infrastruktur. CSR merupakan bagian investasi jangka panjang, jadi kita tetap komit membangun sinergi dengan Pemkab dan masyarakat Meranti," tandas Wilyardi. (rus)

6

RUSLAN / HALUAN KEPRI

OPERASIONAL TAMBANG — Bupati Meranti Drs Irwan Nasir Msi, didampingi Sekdakab Zubiarsyah, anggota DPRD Meranti Fauzi Hasan dan Edy Mashudi pada acara peresmian operasional tambang biji timah di Perairan Rangsang oleh PT Perkit Wahana Jaya di Grand Meranti Hotel, Kamis (21/3).

Ketua Gapoktan Harus Bertanggung Jawab Pengunaan Dana PUAP Rp100 Juta SELATPANJANG (HK) — Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Meranti, meminta Ketua Gapoktan Indah Makmur Ahmad Rosidi, mempertanggung jawabkan penggunaan dana PUAP yang diperuntukkan bagi pengembangan usaha agribisnis anggota Gapoktan.

Sekretaris Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Meranti, H Sihana, Jumat (22/3) mendesak agar Ketua Gapoktan komit melaksanakan apa yang menjadi keputusan rapat anggota kelompok bersama dengan Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan, Lurah Selatpanjang Barat dan PPL Pertanian di Kantor Lurah Selatpanjang Barat 20 Februari 2013.

Sikap tegas Pihak Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Kepulauan Meranti ini terkait dugaan tindak penyalahgunaan dana PUAP proyek APBN tahun 2012 untuk Gapoktan Indah Makmur dan tindak pidana

pemalsuan ratusan tanda tangan anggota Gapoktan sebagi penerima dana PUAP. “Kalau memang ada oknum pegawai Distan dan Tanaman Pangan Kabupaten Kepulaaun Meranti yang menerima dana PUAP sebesar Rp25 juta, sebutkan dan tunjukkan batang hidungnya, kita akan proses," tegas Sihana.

Terkiat persoalan ini, Sihana mengaku sudah memanggil seluruh staf yang terkait dengan kegiatan, dan tak ada satu pun yang terlibat menerima dana PUAP tersebut.

Untuk itu, Sihana meminta agar ketua Gapoktan Ahmad Rosidi segera melaksanakan apa yang menjadi keputusan rapat pada tanggal 20 Februari 2013 tersebut.

"Kalau tidak, persoalan ini segera diproses secara hukum," kata Sihana.

Menurutnya, rapat pertemuan pada tanggal 20 Februari 2013 yang digelar di Kantor Lurah Selatpanjang Barat, bermuara pada persoalan pengaduan masyarakat dan sejumlah anggota Gapoktan

yang merasa dirugikan oleh kebijakan ketua Gapoktan Ahmad Rosidi terkait realisasi penggunaan dana bantuan PUAP dari APBN tahun 2012 sebesar Rp100 juta.

Ketua Gapoktan Indah Makmur tersebut diduga melakukan tindak pidana pemalsuan tanda tangan anggota Gapoktan Indah Makmur, terkait penyerahan dana bantuan PUAP dari pusat.

Sejumlah anggota Gapoktan mengaku tidak pernah menerima dana PUAP tersebut dan tidak pernah memberikan tanda tangan. Dan pihak Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan dalam persoalan ini, sebagai tim teknis tidak terkait langsung dalam proses pencairan dana PUAP tersebut.

Soalnya, proses pencairan dana PUAP sebesar Rp100 juta tersebut langsung ke rekening Gapoktan. Dalam rapat pertemuan tersebut, oknum ketua Gapoktan sudah mengakui kesilapannya terkait pemalsuan tandan tangan anggota Gapoktan.

Dan satu item lainnya, oknum ketua Gapoktan menyanggupi pengembalian da-

na Gapoktan yang dikucurkan dalam waktu 10 hari setelah tanggal pertemuan 20 Februari 2013.

Dan anggota Gapoktan secara tegas dalam berita acara rapat tersebut, tetap meminta agar persoalan pemalsuan tandan tangan tersebut diproses secara hukum.

Untuk itu diminta agar oknum ketua Gapoktan Indah Makmur segera mengembalikan dana PUAP tersebut.

Berdasarkan keputusan rapat tanggal 20 Februari 2013, Ketua Gapoktan Indah Makmur Ahmad Rosidi mengakui hasil keputusan rapat tersebut.

Sebagai bentuk komitmennya, Ahmad Rosidi sebagai ketua Gapoktan Indah Makmur membuat surat pernyataan yang berisi lima butir item.

Di antara tiga item penting dalam surat pernyatan tersebut Ketua Gapoktan Indah Makmus menyatakan kesanggupannya untuk mengembalikan dana PUAP yang telah dikucurkan sebesar Rp100 juta kepada dinas terkait dalam waktu 10 hari. (rus)

Sumbar-Riau

Pengusaha Gaek Nikahi Murid SD Ayah Korban Lapor Polisi

Pengadilan, pria beristri, diketahui masyarakat telah menikah sirih dengan LN yang seharusnya jadi cucunya di pondok kebun kelapa sawit miliknya di Dusun Bukit Senyum Tambusai Timur, 9 Desember 2011 lalu sekitar pukul 22.00 WIB. Murid di salah satu SD di Kota Padang Sidempuan Mandailing Natal, Sumatera utara (Sumut) tersebut, dinikahi Pengadilan secara paksa dan tanpa seizin kedua orang tuanya yang tinggal di pondok kebun kelapa sawit milik Pengadilan di Tambusai Timur.

Ayah LN, Paigizosoki alias Muhammad Soleh baru memeluk agama Islam (muallaf.red) mengaku dipaksa Pengadilan agar menikahkan dengan putrinya. Karena me-

rasa berhutang budi terhadap pengusaha itu, kedua orang tuanya tidak bisa berbuat banyak.

Keluarga asal Nias itu pindah dari Padang Sidempuan ke Rohul, 2 Desember 2011 lalu. Bersama empat anaknya, M Soleh tinggal di Tambusai Timur bekerja di kebun Pengadilan. Mereka diizinkan menempati pondok di kebun pengusaha yang telah beruban tersebut.

M Soleh mengaku sempat diancam Pengadilan. Jika tidak menikahkan anaknya yang masih di bawah umur dengan dirinya, mereka sekeluarga akan diusir dari pondok kebun.

"Saya sempat bertanya dimana bisa dapat ongkos pulang, tapi Pak Haji (Panggilan Pengadilan.red) kata-

kan kami jalan kaki ke Padang Sidempuan," jelas M Soleh saat mengadu ke Pokja Pengaduan Pelayanan dan Fasilitas KPAID Rohul, Engki Prima Putra, disaksikan Wakil Ketua KPAID Rokan Hulu Yurnalis, di kantornya di Pasirpangaraian, Jumat (22/3).

Ayah LN mengaku telah sampaikan ke Pengadilan jika anaknya masih di bawah umur, tapi tetap memaksa.

"Katanya biar di rumahnya anak saya dibesarkan.

Anak saya saat sempat menangis dan berteriak, tapi dia dipaksa ke luar Pak Haji yang telah membawa Penghulu," kata M Soleh.

Dengan mahar 50 ribu, malam itu juga anaknya dinikahinya dan kemudian dibawa lari entah kemana. "Sampai hari ini belum pulang," tambahnya lagi.

M Soleh, pria yang baru saja ditinggalkan istrinya dua tahun lalu itu mengaku 3 bulan anaknya hilang, ia sempat mencari ke rumah Pengadilan di Pasar DK IV Desa Suka Maju Kecamatan Tambusai. Disana terungkap, jika penghulu yang menikahkan anaknya hanya seorang tukang pangkas.

"Surat nikahnya juga ti-

kiater berdasarkan hasil jawaban mereka dan waktu yang diperlukan untuk itu bervariasi, namun tidaklah terlalu lamalah," ungkapnya.

Di samping itu, untuk mengantisipasi lonjakan Bacaleg yang hendak memeriksa kesehatan jiwa, Pihak RSJ

telah menerapkan beberapa sistem jadwal untuk Bacaleg kabupaten/kota se-Riau. Salah satunya dengan menerapkan nama-nama Bacaleg yang akan dites sesuai dengan nomor urut partainya.

"Jika waktu pemeriksaan dua hari, hari pertama untuk

nomor urut partai 1-5 dan hari kedua untuk no urut 6-10.

Langkah ini agar tidak ada atau terjadi penumpukan nantinya,” ujarnya.

Sementara itu, Masnur, Ketua Komisi A DPRD Riau mengatakan kalau pihaknya tidak terlalu mempermasalah-

PASIRPANGARAIAN (HK)— Kisah Syekh Puji nikahi anak di bawah umur juga terjadi di Kabupaten Rokan Hulu. H Pengadilan (47), seorang pengusaha di Desa Tambusai Timur Kecamatan Tambusai diketahui telah menikahi LN boru Zebua (12), bocah yang masih duduk di Kelas VI sekolah dasar.

RTK

MUSNAHKAN BAWANG — Sebanyak 16 ton bawang merah selundupan dimusnahkan Polres dan Balai Karantina Pertanian Bengkalis, Jumat (22/3). Sayangnya, langkah ini disesalkan banyak pihak.

Tarif Tes Kejiwaan Bakal Caleg Rp400 Ribu PEKANBARU (HK)— Pihak Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Tampan, Pekanbaru mengatakan bahwa adanya biaya Rp400.000 bagi Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) yang melakukan tes kejiwaan sudah berdasarkan kepada Peraturan Daerah (Perda).

"Itu sudah berdasarkan Perda No 01 tahun 2011 tentang retribusi dan masuk ke kas daerah," kata Adrianus Bahar, Ketua Pemeriksaan Kesehatan Jiwa Bacaleg RSJ

Tampan ketika dikonfirmasi, Jumat (22/3).

Untuk mekenisme pembayarannya, Adrianus Bahar menjelaskan, para Bacaleg langsung membayarnya ke Bank Riau-Kepri dan pihak RSJ hanya menerima bukti pembayaran itu dari Bacaleg tersebut. Kemudian, pihak RSJ juga menerima foto kopi KTP Bacaleg, Surat pengantar dari partai yang bersangkutan.

Terkait waktu tes kejiwaaan tersebut, Ardianus

Bahar pun menjelaskan, pihak RSJ Tampan membuka pendaftaran tes kejiwaan mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB. Setelah mendaftar, Bacaleg langsung menemui psikolog untuk mengisi soal tertulis yang telah disediakan dan itu ada sekitar 566 pertanyaan.

"Untuk menjalani tes tertulis itu rata-rata hanya memerlukan waktu 1,5-3 jam saja. Kemudian Bacaleg akan diwawancarai oleh tim psi-

CMYK

dak ada saya tandatangani.

Di dalam surat nikah itu, anak saya ditulis sudah berusia 18 tahun. Ini namanya penipuan," ujarnya.

Soleh mengaku telah melaporkan Pengadilan ke Polres Rohul sejak 28 Februari 2013 lalu, tapi sampai hari ini belum diketahui tindak lanjut kasusnya. Pada 13 Maret lalu, surat perkembangan hasil penyelidikan (SP2HP) bernomor B/09.a/III/2013/Reskrim telah keluar, anehnya pada poin dua penyidik nyatakan tidak temukan ada tindak pidana.

Karena ada desakan dari masyarakat untuk mengungkap kasusnya, lantas Kamis (21/3), M Soleh mengaku dipanggil penyidik Polres Rohul.

"Saya dipanggil penyidik untuk kelanjutan laporan.

Kita sekeluarga berharap polisi memproses Pak Haji sebab telah melarikan anak saya yang masih di bawah umur," sampainya.

"Anak saya masih punya hak untuk hidup, tumbuh, dan berkembang. Kami juga minta KPAID bisa mendampingi dan mengawasi jalannya proses hukum," harap M Soleh lagi. (rtk) kan besarnya biaya tes kejiwaan tersebut, apalagi itu sudah berdasarkan kepada sebuah Perda.

"Kalau sudah diatur Perda, bagaimana lagi. Namun, kita tetap akan melakukan pengawasan terkait itu," tutup Politisi asal Golkar ini. (rtk)

Editor: Afrizal dan Apsek , Layouter: M Fahrullazi

Sambungan Dari Halaman 1

Mahasiswa Kepri ujar Koordinator AMUK, Sahrul, Jumat (22/3).

Sehari sebelumnya, AMUK juga telah melakukan demo penolakan terhadap usulan gubernur tersebut di bundaran Hotel Indonesia Jakarta, Kamis (21/3) lalu.

Menurut Sahrul, langkah Gubernur Kepri yang mengusulkan dirinya, Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo serta Ketua DPRD Kepri, Nur Syafriadi sebagai calon Ketua DK FTZ BBK, merupakan tindakan yang salah kaprah dan telah melanggar aturan hukum yang berlaku di negara ini.

Sebab berdasarkan UU No 36 tahun 2000 serta UU Nomor 44 Tahun 2007, dalam pasal 6 ayat 2, secara jelas disebutkan bahwa ketua dan anggota DK ditetapkan presiden atas usulan gubernur dan ketua DPRD Kepri.

Selain melanggar aturan perundang-undangan kata Sahrul, AMUK melihat sangat tidak pantas seorang gubernur, melakukan rangkap jabatan sebagai Ketua DK. Seorang gubernur lanjutnya, cukup mengurus administrasi dan tata kelola pemerintahan di lingkungan Provinsi Kepri, sementara untuk urusan DK, yang lebih banyak berhubungan dengan permasalahan ekonomi Kepri, seharusnya diserahkan kepada mereka yang memiliki kompetensi di bidang tersebut.

"Kita menginginkan agar Ketua DK beserta jajarannya diisi oleh pihak-pihak atau mereka yang memiliki kompetensi di bidang ekonomi. Ketua DK harus mampu membuat terobosan dan menjadikan Kepri, sebagai kawasan yang betul-betul memiliki keunggulan dari daerah lain di Indonesia," ujar Sahrul.

Sahrul menilai Gubernur Kepri belum memiliki kapasitas dan kapabilitas dalam memimpin lembaga strategis, seperti DK FTZ BBK. Menurut Sahrul, melihat strategisnya keberadaan DK, pihaknya mengusulkan agar Ketua DK, ditempati oleh kalangan profesional.

Ditambahkan Sahrul, sejak Ketua DK dipimpin gubernur, mulai zaman Ismeth Abdullah, sampai dengan HM Sani, keberadaan DK, seperti mati suri dan tidak memiliki gebrakan terhadap peningkatan ekonomi masyarakat.

Untuk itu sebagai elemen mahasiswa yang senantiasa berada pada garis terdepan dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat, dia beserta puluhan elemen mahasiswa Kepri di Jakarta tetap melakukan penolakan dan perlawanan.

Senada disampaikan Wakil Ketua Bidang Organisasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kepri, Alfan Suheiri.

Menurutnya, langkah Gubernur Kepri HM Sani yang mengusulkan dirinya sebagai Ketua DK, adalah sesuatu yang keliru.

Seharusnya kata Alfan, Ketua DK ditempati oleh orang yang memiliki kompetensi di bidang ekonomi.

Jika Ketua DK tetap ditempati oleh gubernur, maka kata Alfan, keberadaan DK kedepan tidak akan mampu membawa Kepri kearah yang lebih baik.

Untuk ketua DK, Alfan mengusulkan pertama katanya, Ketua DK sebaiknya merupakan orang yang ditunjuk langsung oleh menteri koordinator perekonomian.

Sebab dalam menjalankan tugas dan fungsinya Ketua DK bertanggung jawab langsung kepada menteri tersebut.

Menurut Alfan, jika Ketua DK ditunjuk langsung oleh Menko Perekonomian, maka yang bersangkutan pasti memiliki bargaining posisi yang lebih kuat.

Selama ini kata Alfan, ketua DK kurang memiliki posisi tawar, sehingga jika terjadi permasalahan terkait regulasi yang harus melibatkan pemerintah pusat, ketua DK yang juga menjabat sebagai gubernur, sangat lambat dalam mancarikan solusi.

Tawaran kedua kata Alfan, gubernur dapat merekomendasikandari kalangan profesional yang telah teruji kompetensi, kapasitas serta kapabilitasnya dalam kancah ekonomi Kepri, nasional dan internasional kepada presiden.

Dalam proses rekomendasi harus melalui mekanisme uji kepatutan dan kelayakan, dengan melibatkan kalangan legislatif.

"Agar ketua DK yang dihasilkan betul-betul memiliki kapasitas dan kemampuan yang memadai, gubernur harus melibatkan DPRD Provinsi. Di mana gubernur bersama DPRD melakukan uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon Ketua DK," ujar Alfan.

Ditambahkan Alfan, lambannya pertumbuhan ekonomi Kepri, tidak terlepas dari mandulnya peran DK. Diakui Alfan, jika dilihat dari parameter ekonomi, laju pertumbuhan ekonomi Kepri cendrung menurun, jika dibandingkan pada periode di bawah tahun 2000-an lalu, atau sewaktu Kota Batam dikelola oleh mantan Presiden BJ Habibie.

"Laju pertumbuhan ekonomi Kepri, cendrung stagnan. Ekonomi Kepri sejauh ini hanya mampu mencapai pertumbuhan sebesar 8 persen. Berbanding jauh dengan pencapaian yang pernah diraih sewaktu Batam memiliki kawasan Otorita, yang dipimpin BJ Habibie.

Pada waktu itu laju pertumbuhan ekonomi, mampu menembus angka 13 persen. Tentunya pada

Rp1 miliar yang dijanjikan oleh seseorang yang ada hubungannya dengan terdakwa kasus bantuan sosial (Bansos) Pemko Bandung senilai Rp66,6 miliar.

Dalam kasus putusan dana bansos di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Bandung, Setyabudi menjadi ketua majelis hakim. Sebanyak tujuh terdakwa dihukum 1 tahun penjara. Vonis ini jauh lebih ringan dari tuntutan jaksa antara tiga sampai empat tahun penjara pada 17 Desember 2012 lalu.

Namun, Johan belum menyebutkan pihak yang menyuruh Asep mengantar uang ke Setyabudi.

"Masih belum ada kesimpulan siapa yang terlibat, tunggu pemeriksaan," kata Johan. Kini, keduanya sedang digelandang petugas dari Bandung menuju markas KPK di bilangan Kuningan Jakarta.

Dua PNS Selain oknum hakim dan Asep, KPK juga ikut mengamankan dua pegawai negeri sipil (PNS) Bandung dan Satpam PN, dalam opera-

si tangkap tangan tersebut.

"Ikut pula diamankan pegawai di lingkungan Pemkot Bandung, HNT. Kemudian PPG pegawai di Pemko Bandung dan seorang Satuan Pengamanan (Satpam) di PN Bandung," ujar Johan. Kata Johan, HNT dan PPG diamankan di luar pengadilan.

Sedangkan satu lagi yang bekerja sebagai petugas keamanan diamankan di lingkungan pengadilan. Namun sayangnya Johan tidak menyebutkan lebih jauh apa peran dari kedua PNS lingkungan Pemko Bandung dalam kasus ini.

Begitu juga satpam PN itu.

Meski demikian sekitar pukul 19.00 WIB, ketiga orang ini sudah digelandang ke gedung KPK. Mereka kemudian dibawa masuk ke dalam ruangan untuk menjalani pemeriksaan intensif. “Mereka ini kita duga mengetahui terkait kasus yang ditangani KPK hari ini (kemarin). Nantinya setelah 1x24 jam diperiksa baru ada keputusan mengenai status terperiksa," tandas Johan. (net/tmp/kom)

sang nakhoda dan ABK lain sudah berusaha untuk mengarahkan kapal ke lokasi yang dangkal atau ke pinggir pantai. Namun karena air sudah terlanjur masuk ke lambung kapal hingga menyebabkan kapal tenggelam. Kita masih selidiki kasus ini," ujar Ashari.

Menurutnya, hingga saat ini seluruh tim dari Pos TNI AL Selat Belia dan SAR masih melakukan pencarian terhadap salah satu ABK kapal yang dinyatakan hilang dalam insiden itu.

"Semoga pencarian yang dilakukan tim bisa membuahkan hasil dengan menemukan korban yang dinyatakan hilang," kata Ashari.

Catatan Haluan Kepri, selama tiga bulan terakhir sudah ada tiga kecelakaan kapal di perairan Karimun. Pertama menimpa KM Jasa Mulia GT 70. Kapal pengangkut

barang kelontong itu tenggelam di perairan Pulau Burung, Kundur Barat, Rabu (9/1) sekitar pukul 04.45 WIB. Insiden ini tidak menyebabkan jatuhnya korban jiwa. Nakhoda dan enam ABK berhasil diselamatkan Lanal Tanjungbalai Karimun.

Kedua, kecelakaan Kapal Layar Motor (KLM) Rahim Jaya Abadi GT 116 bermuatan 6.387 sak semen tenggelam di perairan Tanjungsebatak, Pulau Karimun Besar, Sabtu (19/1) sekitar pukul 02.00 WIB. Kejadian ini pun tidak menelan korban jiwa. Nakhoda dan seluruh anak buah kapal (ABK) yang berjumlah sembilan orang berhasil diselamatkan. Terakhir adalah Kapal Motor (KM) Takkajo'e GT 06 bermuatan 25 ton pasir timah tersebut dan satu orang anak buah kapal (ABK), Iwan dinyatakan hilang. (ham)

Sang sahabat pun makin bingung.

Pagi besoknya, ketika sahabat Pemuda itu melihat

koran, dia membaca berita jika ayah Pemuda itu ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi di sebuah instansi. (fhy)

Dari Halaman 1

Satu ABK Smelter yang berada di Desa Pangke, Kecamatan Meral, Karimun. Namun ketika melintas di sebelah utara perairan Kenipan, tiba-tiba haluan kapal bocor dan air mulai memasuki lambung kapal. Saat air mulai merembes masuk, nahkoda kapal sudah berusaha menyelamatkan kapal agar tidak tenggelam dengan mengarahkan kemudi ke pinggiran pantai. Namun usaha itu sia-sia. Pasalnya, air laut sudah memenuhi lambung kapal hingga tenggelam.

Danlanal Tanjung Balai Karimun Letkol Laut (P) Sawa melalui Palaksa, Mayor Laut (P) Ashari Sunan Abidin mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap tenggelamnya kapal tersebut.

"Belum dipastikan apa penyebab terjadinya kebocoran di lambung kapal itu. Namun yang jelas

Dari Halaman 1

Malu "Memangnya ada apa?," tanya sahabatnya itu lagi. Si Pemuda tidak menjawab. Sesaat kemudian dia langsung pergi.

saat sekarang laju pertumbuhan ekonomi Kepri harus lebih baik dari belasan tahun silam, berbekal instrumen kawasan FTZ yang diberikan pemerintah pusat." ujar Alfan.

Anggota Komisi II DPRD Kepri, Onward Siahaan menilai usulan yang disampaikan Kadin Kepri merupakan sesuatu masukan yang perlu ditampung. Onward mengatakan usulan Kadin yang meminta agar Gubernur Kepri tidak lagi menjadi Ketua DK FTZ BBK, harus dilihat secara jernih dan harus mengacu kepada aturan yang berlaku. " Hal ini tidak perlu dipolemikkan. Namun adanya penolakan dari kalangan pengusaha terutama dari Kadin juga harus mendapatkan atensi dan dicarikan solusinya. Ini harus diselesaikan dengan kepala dingin, bagaimana permasalahan ini tidak meluas sehingga menimbulkan berbagai presepsi. Saya yakin ini, dapat dicarikan solusinya asal samasama punya itikad baik,"kata Onward.

Lebih jauh Onward menerangkan, UU 39 tahun 2000 terutama pasal 8 menerangkan tentang tugas dan kewenangan DK. Berdasarkan pasal tersebut di dalam kepengurusan DK terdapat unsur pemerintahan vertikal di daerah. Seperti Kepala Bea Cukai, Kapolda, Danrem, Danlantamal, dan lainnya. Dari struktur tersebut tampak pentingnya peran koordinasi yang dimiliki gubernur sebagai kepala daerah.

Hal berbeda dengan disampaikan Wakil Ketua DPRD Kepri, Iskandarsyah. Ia mengatakan jika bukan sekelas gubernur yang menjadi Ketua DK FTZ maka akan lebih terjal lagi jalan yang harus ditempuh.

Sebab masalah FTZ ini harus berurusan dengan menteri atau presiden. Makanya, posisi tersebut tetap harus dijabat oleh gubernur.

Menurut dia, jabatan tersebut melekat pada gubernur, sehingga HM Sani sebagai Gubernur Kepri, memang sesuai menjadi Ketua DK FTZ. Namun, karena operasional FTZ yang sesungguhnya ada pada BP Kawasan maka , untuk BP Kawasan harus dipimpin oleh kalangan profesional.

"Kalau untuk BP Kawasan saya lebih condong menyerahkan posisi tersebut pada kalangan profesional yang memang memahami teknisnya. Jika perlu, seleksinya dibuat dengan sistim terbuka. Tidak masalah jika ternyata yang terpilih adalah orang luar Kepri sekalipun sejauh itu untuk kemajuan. Tapi kalau masih ada SDM lokal maka ini juga harus diberi prioritas,"ujar politisi Partai Keadilan Sejahtera tersebut. (san/rul)

Dari Halaman 1

Uang Rp150 operasi tangkap tangan itu, KPK terus mengintai gerak-gerik Asep yang menjadi penyuap Setyabudi.

Begitu transaksi suap terjadi, KPK pun langsung bergerak menangkap keduanya. “Penyidik kita sejak pagi tadi (kemarin) mengikuti," kata Johan.

Ia mengatakan, awalnya pada siang hari, Asep mengendarai Toyota Avanza menuju Pengadilan Negeri (PN) Bandung. Namun Asep memarkir mobilnya di luar kompleks pengadilan. Setelah itu, Asep berjalan kaki ke area PN lalu masuk ke ruangan Setyabudi.

Sementara Setyabudi sendiri justru belakangan masuk ke ruangan kerjanya. Tak lama setelah Setyabudi masuk ruangannya untuk bertemu Asep, petugas KPK tanpa kompromi langsung mengamankan keduanya. "Tidak ada perlawanan saat penangkapan," tegas Johan.

Dari penangkapan di ruangan itu, KPK menyita uang Rp150 juta dalam pecahan Rp100 ribu dari

Sabtu, 23 Maret 2013

Dari Halaman 1

Kuota Impor impor hortikultura, sesuai kebutuhan. Memang kami sudah bisa menerbitkan persetujuan impor seiring telah keluarnya Peraturan Dewan Kawasan nomor 2 tahun 2013 tentang tata cara pelaksanaan pemasukan produk hortikultura dari luar daerah pabean ke kawasan FTZ Batam, Bintan dan Karimun. Tapi kebijakan itu masih harus menunggu rapat koordinasi lintas instansi," kata Ilham.

Ia mengatakan untuk menentukan kuota impor hartikultura, pemerintah juga harus mengakomodir produk lokal. Nantinya kekurangan dari kebutuhan itu baru di impor.

"Kita lihat kemampuan produk lokal dulu. Tapi, untuk kuotanya itu akan dibicarakan dengan Pemko dan DK, berapa kebutuhan sebenarnya. Kalau mengenai aturan DK yang baru ini, saya sendiri baru mengetahui," katanya. Namun demikian, penentuan kuota impor tersebut, selain dilihat dari produk

lokal yang ada, juga akan mengacu pada kuota tahun sebelumnya.

Sebab kata Ilham, realisasi pemasukan komoditas hortikultura impor itu masih diatur dalam Permentan nomor 60 tahun 2012.

Dalam aturan itu setidaknya ada sembilan jenis buah impor dengan total 7.042.625 kilogram per tahun.

Sementara untuk jenis sayuran dan umbi-umbian dari delapan item tersebut sebanyak 22.345.414 kilogram.

Untuk buah, komoditas apel paling banyak diimpor yakni 4 ton lebih. Kemudian jeruk mandarin 1,5 ton. Lengkeng 856 kilogram, menyusul jeruk, anggur, pisang, mangga, pepaya dan paling sedikit buah melon hanya 9.850 kilogram.

Sementara untuk jenis sayuran dan umbi-umbian, dari delapan komoditas, terbanyak diimpor adalah bawang merah sebanyak 7,2 ton, kemudian, bawang putih sebanyak 3,7 ton. Selanjutnya wortel 3,5 ton, kentang 3,2 ton, baru

saat Pra Dunia 2006 tahun 2004 itu mengaku sudah mengetahui sedikit permainan mereka. Ia pun mengaku siap memberikan kejutan karena timnas saat ini dinilai telah padu.

"Saya memang pernah bermain dengan beberapa pemain Arab Saudi yang sama waktu itu. Mungkin Arab melihat sepakbola kita yang sedang goyah, tapi kami punya tim yang sudah mengetahui satu sama lain dan kami sudah padu," cetusnya Di lain pihak, kubu Arab Saudi memiliki kepercayaan diri setelah terjadi pergantian tongkat pelatih dari Frank Rijkaard ke Juan Ramon Lopez Caro. Di bawah asuhan pelatih asal Spanyol itu, Arab Saudi mengalahkan Cina 2-1 di laga pembuka Grup C, dan menggilas Malaysia 4-1 di pertandingan uji coba.

Selama menjalani pelatnas di Kuala Lumpur, Lopez Caro telah mengasah anak asuhnya dengan permainan menyerang, mengingat mereka ingin membuka peluang lebih lebar berlaga di putaran final di Australia. “Gol pertama (melawan Malaysia) membuat kami menguasai permainan. Saya berharap para pemain bisa melanjutkan momentum (kemenangan) ketika menghadapi laga krusial melawan Indonesia,” ujar Caro dikutip The Malaysian Times.

Salman dan Taisir akan menjadi poros permainan Arab Saudi di lini tengah. Sementara kecepatan Mustafa akan menjadi ancaman berbahaya dari sayap kanan dan Fahad akan menjadi penentu di lini depan Arab Saudi. Striker Arab Saudi Naif Hazazi optimistis The Green Falcons bisa memetik kemenangan atas Indonesia.

Hazizi mengaku mengalami cedera ringan ketika menjalani latihan di Stadion National Bukit Jalil, namun itu tidak akan mengganggu performanya. Bomber Al-Ittihad tersebut yakin kondisinya 100 persen bugar saat pertandingan.

“Saya mengalami cedera rin-

pengusaha Minang ini disapa, merasa bangga dan mengatakan penghargaan MDGs ini sebagai capaian yang luar biasa bagi Haluan di bawah manajemen Basko Group.

“Alhamdulilah Haluan telah berhasil memperoleh penghargaan tingkat nasional. Memang cita-cita saya membangun Haluan untuk bisa memberi manfaat bagi masyarakat dan daerah. Bisa menginformasikan berbagai fakta dengan tepat dan akurat. Bisa menumbuhkan semangat dan inspirasi buat masyarakat untuk membangun. Haluan juga harus terus menjadi media yang kritis dan melakukan kontrol sosial dengan cara yang santun,” kata Basko.

Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Margiono juga memberikan ucapan selamat bagi Haluan. Dia salut dan bangga manajemen Haluan telah mampu berprestasi terbaik di tingkat nasional.

“Menurut saya prestasi ini bisa diperoleh Haluan karena media ini mampu menjalankan fungsi pers secara baik, menginformasikan berbagai program pembangunan, melakukan kontrol so-

kerjaan. Setelah itu baru (punya anak)," ucapnya, saat ditemui di Studio Hanggar, Pancoran, Jakarta Selatan, kemarin.

Namun, wanita kelahiran

Jakarta, 23 Juni 1987 itu, rupanya sudah memasang target. Paling tidak, ia kepengin menjadi seorang ibu sebelum usianya menginjak 30 tahun. (net)

hakim tinggi di Padang. Sebelumnya ia juga pernah menjadi Ketua PN Tanjungpinang, Kepri dan Bangka Belitung," ujar Humas PN Bandung Djoko Indiarto, kemarin.

Ia menuturkan, Setyabudi baru menjabat sebagai Wakil PN Bandung selama 11 bulan tera-

khir. Pelantikan Setyabudi dilakukan pada 12 April 2012 lalu.

Sementara untuk SK kepindahan Setyabudi kata Djoko baru diterima Jumat (22/3) oleh PN Bandung. "Seharusnya sih tidak lama lagi pindah ke Padang," tuturnya. (dtc)

Dari Halaman 1

Pernah Ketua jungpinang (Tpi) dan Bangka Belitung. Bahkan Setyabudi baru saja dipromosikan menjadi hakim Tinggi di Pengadilan Tinggi Sumatera Barat. Surat Keputusan (SK) pemindahannya tiba hari ini (Jumat).

"Sebenarnya, hakim Setyabudi itu sudah positif pindah menjadi

sial dan itu dilakukan dengan cara yang santun. Pesan saya, Haluan tetaplah jadi media yang berpihak kepada masyarakat, lakukan kontrol sosial dan tetap santun,” kata Margiono.

Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno menilai Harian Haluan adalah media yang peduli dengan program MDGs. Hal itu dibuktikan melalui penghargaan yang diperoleh oleh Haluan. Irwan ikut merasa bangga atas prestasi Haluan. “Alhamdulillah membanggakan. MDGs adalah program pemerintah yang perlu didukung oleh media massa. Haluan telah melakukannya. Ini perlu dipertahankan.

Selamat untuk Haluan,”kata Irwan.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Barat, dr Rosnini Savitri MKes pula memberikan ucapan selamat kepada Haluan.

Menurutnya program MDGs perlu didukung oleh semua pihak termasuk oleh media massa. Fungsi media sangat dibutuhkan untuk memberikan pembelajaran dan informasi kepada masyarakat melalui tulisan, agar semua lini, program dan lintas sektor peduli. (h/cw-sal)

Dari Halaman 1

Ingin Punya dunia seni peran.

"Pingin banget. Tapi, kalau saya sudah enggak terlalu sibuk.

Saya pinginnya bertanggung jawab. Jadi, harus selesaikan

gan, tapi itu tidak menghalangi keinginan saya untuk bermain melawan Indonesia. Kami yakin bisa memenangi pertandingan nanti di hadapan suporter Indonesia, dan membawa pulang tiga angka,” ujar Hazizi kepada AlJazirah. “Bila Tuhan menghendaki, kami bisa mewujudkan ambisi itu.”

Suporter Geruduk PSSI Bergabungnya pemain ISL ke dalam skuad Timnas membuat euforia pendukung Garuda begitu antusias. Bahkan, ratusan suporter timnas Indonesia menggeruduk kantor PSSI di areal Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Jumat (22/3) kemarin. Mereka meminta kejelasan atas penjualan tiket pertandingan Indonesia melawan Arab Saudi.

Sebelumnya mereka hanya meminta penjelasan dari luar areal kantor, namun karena tidak ada penjelasan secara resmi, akhirnya ratusan suporter mendesak untuk masuk ke kantor PSSI. Di dalam kantor PSSI, suporter menuntut agar tiket pertandingan dapat dijual hari ini. Namun, pihak PSSI tetap teguh akan melepas tiket di hari pertandingan (Sabtu,red).

"Saya sudah datang jauh-jauh tapi tiket belum dijual. Informasi yang saya dapat tiket dijual hari ini. Mana yang benar?," kata salah satu suporter, Eko Pribadi.

Setelah ada desakan dari para calon suporter akhirnya pihak PSSI memberikan pengumuman secara resmi jika tiket akan dijual secara langsung Sabtu (hari ini,red) mulai pukul 10.00 WIB. Penjualan tiket dilakukan di loketloket yang dipersiapkan.

Dengan adanya pengumuman ini, calon suporter berangsur-angsur meninggalkan Kantor PSSI dengan kecewa. Namun masih banyak pula yang tetap bertahan di areal Stadion Utama Gelora Bung Karno. "Besok saya akan datang lebih pagi. Ini demi timnas," kata suporter lain bernama Iwan.(glc/mtc/ajc)

Dari Halaman 1

Haluan Terbaik oleh Diah S Saminarsih, Ketua Panitia Indonesia MDGs 2012 yang juga Asisten Utusan Khusus Presiden RI untuk MDGs, melalui surat resmi dan telepon.

Harian Haluan terpilih untuk kategori koran lokal. Sedangkan Harian Kompas tepilih untuk koran nasional. Harian Haluan mendapat nilai skor tertinggi sebagai koran harian lokal di Indonesia yang berhasil memberitakan fakta pembangunan yang terbaik dari segi kuantitas dan kualitas dengan pemberitaan yang mendalam dan menginspirasi.

Segenap pimpinan dan awak redaksi Haluan awalnya merasa belum yakin Haluan memperoleh penghargaan berskala nasional tersebut. Pihak Haluan pun menghubungi kembali panitia dan melakukan kroscek ke banyak pihak. Hasilnya memang menyatakan Haluan penerima penghargaan tersebut Pemimpin Umum Haluan H Basrizal Koto yang juga Presiden Komisaris Basko Group menyambut gembira penghargaan yang diperoleh Haluan. Basko begitu

menyusul bawang bombay, kentang beku, brokoli, dan terakhir bunga kol sebanyak 403 kilogram.

"Kuota impor kemungkinan akan sama dengan 2012. Tapi ini belum dipastikan, tergantung kesepakatan. Tapi ketentuan Permentan, setidaknya ada 20 komoditas, tujuh sayuran, 10 buah dan tiga florikultura," kata Ilham.

Untuk sayuran, mulai kentang, bawang merah, bawang putih, kubis, wortel dan cabe. Selanjutnya pisang, nanas, mangga,jeruk, anggur, melon, pepaya, apel, durian, lengkeng. Sementara florikultura (tanaman hias) berupa anggrek, krisan dan heliconia.

"Kalau sampai sekarang ini, baru dua importir di Batam yang mengajukan ke Kementan. Satu lagi masih mengurus RIPH (Rekomendasi Impor Produk Holtikultura) di Kementerian Pertanian.

Kita pun masih menunggu konfirmasi dari Kementan," kata Ilham. (mnb)

Dari Halaman 1

Menanti Era serta umpan akurat dari kedua sayap. Mengantisipasi hal itu, RD (sapaan akrab Rahmad Darmawan) bakal bermain menekan di lini tengah untuk mengontrol ritme permainan.

RD dan Jacksen F Tiago terus menggembleng para pemain dengan waktu yang cukup singkat.

Kedua pelatih ini ditunjuk menangani timnas senior satu pekan sebelum laga dimulai.

Itu menjadi salah satu rintangan yang mewarnai perjalanan timnas senior menjelang duel melawan Arab Saudi. Selain kontroversi pelatih, isu tak sedap, termasuk rumor pencoretan lima pemain, juga ikut memberi warna.

Kendati demikian, baik RD mau pun Jacksen menyampaikan rasa optimis bisa mendapatkan hasil bagus di laga nanti. RD dan Jacksen sedikit banyak mempunyai gambaran mengenai lawan yang akan dihadapi.

Jajaran pelatih memperkirakan Arab Saudi bakal memaksimalkan permainan cepat, dan serangan dari sayap. Akurasi umpan para gelandang The Green Falcons juga patut diwaspadi.

“Kami tidak akan membiarkan mereka mendapat ruang di sektor tengah. Kami harus bisa melihat situasi di pertandingan, dan memotong aliran bola dengan cepat. Mereka punya winger yang cepat,” ujar RD. “Walau Arab Saudi memiliki materi pemain bagus, dan diunggulkan di pertandingan nanti, tidak berarti kami akan bermain bertahan.”

Sementara penyerang timnas Indonesia Boaz Solosa meminta dukungan suporter untuk memerahkan Gelora Bung Karno.

"Saya sebagai pemain yang dipanggil, pasti akan siap membela timnas. Saya meminta dukungan kepada masyarakat. Saya minta suporter untuk memerahkan Stadion GBK," ujar pemain Persipura Jayapura ini.

Boaz yang pernah merasakan bertanding melawan Arab Saudi

7

CMYK

Sabtu, 23 Maret 2013

8

HM Sani Hadiri Rakor Gubernur Se-Sumatera TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Provinsi Kepri, HM Sani dan sejumlah Kepala SKPD Provinsi Kepri menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Gubernur SeSumatera di Ballroom Novotel Bandar Lampung. Rakor tersebut dibuka secara resmi oleh Menteri Koordinator Perekonomian Hatta

Rajasa, Selasa (19/3). Hatta Rajasa didampingi 10 pejabat dari lintas Kementerian untuk menguatkan kordinasi dalam rangka mempercepat proses pembangunan ekonomi dan sosial di kawasan Sumatera.

Dalam sambutannya, Hatta Rajasa mengatakan, kerjasama

antara wilayah di Indonesia, khususnya dalam region kepulauan menjadi sangat penting untuk memperkuat perekonomian, ditengah situasi perekonomian global yang belum kunjung membaik.

Penguatan hubungan kerjasama antar pemerintah daerah

khususnya di bidang infrastruktur akan membuat produksi menjadi lebih efektif untuk terus menjaga ketahanan ekonomi nasional yang masih di sokong oleh sektor konsumsi. Di samping isu perekonomian dan infrastruktur, pertemuan Gubernur seSumatera ini juga akan membi-

carakan isu strategis lainnya, yang juga penting untuk pembangunan wilayah Sumatera.

Hal lain yang dibahas dalam Rakor tersebut adalah persoalan batas wilayah provinsi, tata ruang regional, penanggulangan kebakaran dan perdagangan manusia.

Kerjasama regional Sumatera

juga akan diarahkan dengan pembentukan Sumatera Commision Center, yang antara lain mengoptimalkan moda konektivitas melalui jalur udara, darat, dan laut yang terintegrasi.

Narasi dan Foto : Mazpram Humas Pemprov

GUBERNUR Kepri, HM Sani menerima cinderamata dari Gubernur Lampung.

MENTERI dan Gubernur Se-Sumatera foto bersama.

SAMBUTAN Menko Perekonomian Hatta Rajasa.

MENTERI bersama Gubernur Se-Sumatera mendapat persembahan cinderamata.

HM Sani berbincang-bincang dengan Hatta Rajasa.

HM Sani berjabat tangan dengan Menteri Perhubungan EE Mangindaan.

HM Sani bersama Gubernur Se-Sumatera.

HM Sani berbincang-bincang dengan Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan.

HM Sani berbincang-bincang dengan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.

HM Sani bersama Robert Iwan Loriux.

MENYANYIKAN lagu Indonesia Raya.

DARI Kiri : Naharudin, Robert Iwan Loriaux, Rahminuddin dan Muramis.

MENDIKNAS M Nuh menandatangani prasasti.

MENKO Perekonomian Hatta Rajasa menerima cinderamata dari Gubernur Lampung.

CMYK

Editor: Apsek, Layouter: M Fahrullazi

CMYK

CMYK

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM KRITIK DAN SARAN: 081345349396

Sabtu, 23 Maret 2013

9

Tol 25 Km Mulai Dikerjakan Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

04:54

12:12

15:19

18:15

Isya’

19:22

Nasir Palawi Ketua PAC PDI Perjuangan, Sekupang

Suka Berorganisasi

BATAM CENTRE (HK) — Jalan tol sepanjang 25 kilometer di Batam, tahun ini mulai dikerjakan. Tol yang melintasi jalur keluar masuknya barang (baik barang baku maupun hasil produksi) itu dibangun mulai dari Batuampar, Mukakuning dan Bandara.

Taslimahudin Liputan Batam

Gubernur Kepri HM Sani mengatakan, perencanaan pembangunan jalan tol tersebut merupakan salah satu hasil dari Rakor Gubernur Se-Sumatera di Lam-

TERJUN di sejumlah organisasi, mulai dari organisasi kedaerahan, kepemudaan dan kemasyarakatan membuat Ketua PAC PDI Perjuangan, Kecamatan Sekupang, Nasir Palawi semakin teruji. Sebagai salah satu wadah politik, ia ingin PDI Perjuangan bisa memberikan kontribusi Suka Berorganisasi Hal 10

Sani

Tol 25 KM Hal 10

Sumur Bor Pasar Melati Bakal Ditertibkan BATAM CENTRE (HK) — Bapedalda akan menertibkan sumur bor di Pasar Melati, karena dinilai tidak memiliki izin lingkungan dan juga dikomersilkan. Namun kapan waktunya belum jelas. " Punya Pak Haji itu bukan. Kalau itu termasuk, pokoknya sepanjang tak memiliki izin lingkungan, kita akan tertibkan. Dan sebenarnya memang tidak dibenarkan. Kalau

kapan ditertibkan, nanti lah ya. Nanti kita kabari," ujar Kepala Bapedalda Kota Batam Dendi Purnomo, yang ditemui kemarin, usai sholat Jumat di Masjid Raya Batam.

Dendi mengatakan tahun ini Pemerintah Kota Batam akan menertibkan, sumur bor milik warga atau badan usaha yang diduga Sumur Bor Hal 10

DELMAWAN/HALUAN KEPRI

MARKA JALAN — Dua pekerja sedang mengecat marka jalan dekat kantor Walikota Batam beberapa waktu lalu. Marka jalan yang sudah mulai hilang warnanya banyak ditemukan di Kota Batam, bahkan ada jalur hijau yang belum dipasang paving block.

Ada yang Nyata-nyata Tak Mau Bayar Polemik Dana Bergulir di PMPK-UKM

NIAT baik Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pasar, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (PMPK-UKM) Kota Batam memberikan pinjaman lunak melalui program dana bergulir, ternyata banyak disalahgunakan para penerimanya.

Menurut data yang dirilis, Lumbung Informasi Rakayat (Lira) Kota Batam, sejak periode 2001 hingga 2012, dana yang sudah digulirkan selama priode tersebut mencapai Rp10,5 miliar.

Namun dari jumlah tersebut, hanya Rp6,7 miliar yang disanggupi oleh para penerima pinjaman untuk dikembalikan. Sementara sebanyak Rp2,1 miliar masih diragukan dapat mengem-

balikan pinjaman, dan Rp1,6 piutang oleh pemerimanya dipastikan tak mampu melakukan pembayaran. " Penerima dana bergulir yang menyatakan tidak sanggup mengembalikan pinjamannya mencapai 40 persen. Sementara jumlah dana yang sudah digulirkan selama priode tersebut mencaAda Yang Hal 10

Anggota Dewan Sidak Jalan Tiban Koperasi SEKUPANG(HK) — Wakil Ketua Komisi III DPRD Batam, Irwansyah bersama Dinas Perhubungan (Dishub) melakukan sidak (inspeksi mendadak) ke ruas jalan di Tiban Koperasi, tempat kasus tewasnya bocah Kelas II, SD Teramia, yang dilindas trailer, Jumat (22/3) lalu.

Hasil sidak tersebut, ada rambu-rambu lalu lintas yang belum dipasang, sebagai pengingat pengendara.

Tidak hanya itu, disimpang

Tiban Koperasi merupakan jalur padat kendaraan, terutama trailer yang menuju peAnggota Dewan Hal 10

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: Dieky Saputra

Metro Batam Pemerintah Harus Dorong Tumbuhnya Entrepreneur BATAM CENTRE (HK) — Pemerintah harus mendorong tumbuhnya entrepreneur (usahawan) di Kota Batam khususnya dan Kepri umumnya. Sehingga, bisa membangkitkan gairah pertumbuhan ekonomi masyarakat kearah yang lebih baik. Demikian dikatakan Ketua Komite IV DPD RI, Drs H Zulbahri M, MPd dalam memberikan kuliah umum pada pelantikan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi Unrika di aula lantai II kampus Unrika Batam, Batuaji, Rabu (20/3) " Secara internasional, jumlah penduduk dengan entrepreneur angka rasionya adalah 1:20. Sementara di Indonesia baru mencapai 1:83.

Dan ini, skala yang sangat

jauh dari skala ideal," kata Zulbahri.

Dikatakan dia, di Amerika lebih dari 12 persen penduduknya menjadi entrepreneur, di Cina dan Jepang memiliki pertumbuhan entrepreneur sangat baik dengan memiliki kaum wirausahawan hingga 10 persen dari total populasi penduduk.

Begitu juga di Malaysia, kaum entrepreneur negara tetangga itu tumbuh hingga 5 persen dan di Singapura tumbuh hingga 7 persen setiap tahunnya. Ia berpendapat, ada beberapa factor yang menyebabkan rendahnya keinginan untuk menjadi entrepreneur di Indonesia jika dibandingkan dengan beberapa negara Asia lainnya.

Dari Halaman 9

Ada Yang pai Rp10,5 miliar," ujar Walikota LIRA, Achmad Rosano yang dihubungi, Jumat (22/3).

Ditemui di bilangan Batam Centre, Rosano kembali menjelaskan, bahwa yang disayangkan ada diantara penerima pinjaman dana bergulir, dari sisi materi dan usaha mampu melakukan pelunasan secara bertahap, tapi nyata-nyata mereka tak mau melakukan pembayaran. " Kami menyayangkan ada penerima yang tidak kooperatif, karena punya kemampuan bayar tapi tak mau membayar," sesal Rosano.

Ditempat terpisah, Kepala Unit Pelayanan, Pengelolaan Dana Bergulir PMKP UKM Kota Batam, Padlinsono membenarkan adanya kurang lebih Rp10,5 miliiar dana bergulir yang mengalami kemacetan.

Namun pria yang akrab disapa Pak Ono ini menjelas-

kan, bahwa kredit macet ini terjadi sebelum diberlakukannya Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK BLUD) sesuai dengan amanah Permendagri No. 61 tahun 2007. " Sejak November 2012 kita berlakukan pola PPK BLUD, dan alhamdulah," ujar Pak Ono. Tiga kategori kelompok diatas, lanjut Ono, kelompok yang telah menyanggupi pembayaran, adalah penerima yang secara tertulis telah menyatakan kesanggupannya untuk membayar, dan nilainya mencapai Rp6,7 miliiar.

Kelompok kedua, penerima yang diragukan dapat melakukan pembayaran adalah jumpa alamatnya dan mereka punya usaha serta punya kemampuan, tetapi setiap dilakukan penagihan selalu menghindar melakukan pembayaran dengan ber-

bagai alasan. Dan total kredit mereka mencapai Rp2,1 miliar. " Kelompok inilah yang kita sayangkan, mereka tidak punya niatan melakukan pembayaran," sesal Ono. Dikelompok terakhir, atau kelompok yang sama sekali tak dapat melakukan pembayaran, adalah mereka yang saat disurvei ke alamatnya tidak ditemukan lagi dan juga mereka yang sudah meninggal dunia, dengan total piutang Rp1,6 miliar.

Agar dapat digulirkan ke masyarakat lainnya yang membutuhkan, Pak Ono mengimbau agar masyarakat yang punya kemampuan membayar untuk segera melakukan pelunasan. " Jangan korbankan masyarakat lain, karena ini berdampak pada jumlah penyaluran selanjutnya," pungkas Pak Ono. (ays)

berfikir, bisa memberikan perubahan terhadap diri sendiri dan bisa berkontribusi positif untuk masyarakat.

"Kemampuan bekerjasama merupakan hal positif yang harus ditanamkan sejak dini. Kemampuan tersebut diperlukan untuk membangun sebuah organisasi yang handal dan mandiri" ujar pria alumni SMAN Perdagangan tahun 86 silam ini.

Pria yang mengaku sebagai Direktur PT Hulubalang yang bergerak dalam bidang jasa pengamanan ini, kegiatan berorganisasi juga dapat membantu kegiatan utamanya yang bergelut di bidang usaha jasa BUJP. Semakin banyak relasi yang dibangun, tentunya akan makin banyak pula peluang yang didapat.

"Melalui organisasi, mampu meningkatkan kemampuan dan wawasan kita dalam segala bidang dan bisa berbuat untuk kepentingan masyarakat seperti mushalla, TPA dan lainnya," ujarnya.

Pria yang mengaku juga pernah menjadi ketua organisasi Pemuda Pancasila Kecamatan Sekupang ini men-

gatakan, kerjasama antar lini dalam sebuah organisasi bisa terbangun jika masingmasing pengurus memiliki komunikasi yang baik dan konsisten.

"Dengan kerja tim yang berkomitmen, maka sebuah organisasi akan terus eksis dan menghasilkan programprogram yang bermanfaat, tidak hanya untuk anggotanya namun juga untuk masyarakat yang lebih luas," katanya "Dengan mendatangi langsung masyarakat dan mengajak berdilalog ulama dan tokoh agama lainnya, kita dapat menyampaikan program-program pemerintah yang kemudian dapat diteruskan para ulama dan tokoh agama kepada masyarakat," kata Nasir.

Kemudian dengan turun ke masyarakat, tentunya dapat melihat secara langsung keadaan mereka (masyarakat-red) dengan berbagai keluh kesah yang dihadapi.

Sehingga, dengan demikian diharapkan dapat terjalin komunikasi dua arah antara pemimpin dengan orang yang dipimpin. (vnr)

Dari Halaman 9

Suka Berorganisasi kongkrit kepada masyarakat dan bangsa.

Menurut, pria paroh baya yang juga mengaku sebagai Ketua Pemuda Merga Silma Kota Batam ini, dengan beroganisasi bisa membuat ia lebih banyak mengetahui keadaan lingkungan dan banyak bergaul dengan masyarakat. " Saya suka berorganisasi sejak masih sekolah di SMA dan berlanjut hingga sekarang. Dalam organisai, banyak hal yang saya bisa dipelajari dan mendapatkan banyak pengalaman. Saya juga bisa belajar dewasa karena bergaul dengan banyak orang yang memiliki aneka ragam karakter, termasuk pemikirannya," tutur Nasir, pria kelahiran Perbaji, 06 Maret 1968 silam di Sumatera Utara ini.

Menurut suami dari Anis Sitepu ini, organisasi merupakan sebuah lahan dan wadah bagi saya untuk bisa berkontribusi kepada masyarakat, di lingkungan dan bangsa ini agar bisa menjadi lebih baik.

Dengan berorganisasi, kata ayah dari Fajar Earichta Palawi dan Endam Taminta Palawi ini, bisa membuat kita menjadi matang dalam

"Masyarakat masih berpikir bahwa status social orang yang bergerak di sector usaha adalah lebih rendah bila dibandingkan dengan Pegawai Negeri, BUMN dan Pegawai Perusahaan multi nasional. Orang tua lebih senang anaknya jadi PNS dari pada menjadi seorang pembuat meubel misalnya," kata Zul. Selain itu, lanjut dia, perguruan tinggi tidak mempersiapkan mahasiswanya menjadi calon-calon entrepeneur muda yang berbakat, melainkan mendidik mahasiswa menjadi Pegawai dan ilmuwan. Sehingga, mahasiswa sebagai kaum intelektual kurang memiliki keinginan, yang bercita-cita menjadi seorang entrepreneur. (vnr)

Sabtu, 23 Maret 2013

10

Interkoneksi Babin Ditargetkan Selesai 2014 Telan Dana Rp431 Miliar BATAM CENTRE (HK) — PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero menargetkan interkoneksi Batam - Bintan (Babin) akan selesai Mei tahun 2014. Hal itu seiring telah disepakatinya kontrak proyek pembagunan kabel listrik bawah laut, antara PT PLN (Persero) dengan leader Konsorsium chief staff viscas corporation, Yoshiro Matsui dan President Director PT Karya Mitra Nugraha, Permadie Setiakusuma, di kantor bright PLN Batamm, Kamis (21/ 3).

Usai penandatangan, Direktur Utama PLN, Nur Pamudji mengatakan, pengerjaannya akan dilakukan selama 14 bulan. Artinya, perkiraan pengerjaannya akan selesai Mei 2014 mendatang. Sistem kelistrikan Babin melalui jaringan interkoneksi kabel listrik bawah laut 150 kilo Volt (kV) dengan panjang kabel 11 kilometer. " Insya Allah 14 bulan selesai. Ya sekitar Mei tahun depan. Dengan demikian, akan menjadi satu kesatuan, kebutuhan listrik di Pulau Bintan dapat terpenuhi. Selain itu, tujuanya, PLN sudah bisa membagun pembangikit yang lebih besar. Sehingga lebih efiesien lebih hemat. Dan perlu kita lihat, memang di daerah luar sana (luar negeri) interkonesi dilakukan," kata Nur Pamudji.

Dijelaskan dia, efisiensi yang dilakukan tentu sangat baik untuk dua daerah. Bintan bisa membangun pembagikit yang lebih besar, begitu juga Batam karena ada interkoneksi ini.

Kebutuhan listik di Bintan dan Tanjungpinang nantinya tentu akan semakin baik. Seperti halnya Bintan, yang saat ini bebannya pada malam hari 48 MW dan siang hari sebesar 43 MW. Dimana ketersidiaan listrik Bintan ada PLTU dengan kapasitas 2x15 MW ditambah ada PLTU milik swasta

15 MW. Saat ini direncanakan pihak swasta akan menambah pembangkit lagi 15 MW. Adapun, proyek pembagunan nantinya, akan dimulai dari koridor barat berupa pemasangan kabel listrik bawah tanah 150 KV dengan panjang 1000 meter dan kabel listrik bawah laut sepanjang 3.450 meter dari pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Tanjungkasam, Batam ke Pulau Ngenang melewati Tanjungsauh. Kemudian dilanjutkan koridor timur dengan memasang kabel listrik bawah laut 150 kV sepanjang 6.550 meter dari Pulau Ngenang ke Tanjung Taloh, Bintan.

Kata Nur Pamudji, aliran listrik di Batam saat ini sudah memiliki kapasitas daya yang lebih. Ditambah, PLTU Tanjungkasam, dengan empat unit berkapasitas 2 x 55 MW telah beropersi. Selain itu, dalam waktu dekat akan dibangun pembangkit di Tanjunguncang dengan daya sebesar 120 MW. Dengan begitu, sistem kelistrikan di Batam menjadi lebih andal. Untuk memaksimalkan itu, maka dialirkan ke pulau lain seperti Bintan. " Interkoneksi ini kita sudah pengalaman. Kita bisa lihat interkoneksi Jawa - Bali yang dialiri malam hari sebesar 200 MW, Jawa - Madura yang dilewati listrik pada malam hari sebesar 150 MW. Kita harap hanya satu, jangan sampai terkena jangkar kapal.

Kalau sudah kena seperti Madura dulu, maka akan terganggu,"katanya.

Selain itu, faktor pendukung lainya, kata Nur, dimana saat ini pasokan gas sudah jelas dari Natuna yang melalui Pulau Pemping. Karena itu ia sangat yakin proyek yang menelan dana sebesar Rp431 miliar, terbagi atas Rp383,5 miliar untuk pemasangan kabel bawah laut, dan Rp47,5 miliar untuk pemasangan kabel darat menuju Tan-

jungpinang yang melewati bebeberapa transmisi akan sukses.

Disinggung mengenai interkoneksi atau penjualan listrik ke Singapura, Nur menjelaskan sampai saat ini pihaknya belum melakukan langkah untuk kesana. Katanya, yang penting itu adalah masalah listik di Kepri.

"Untuk ekspor listrik ke Singapura, kita belum mikir kesana. Itu masih panjang, karena kita harus bicara dulu sama Energy Market Authority (Ema) Singapura mengenai berapa unit size yang dibutuhkan dan lain sebagainya.

Kita memikirkan masyarakat Kepri dulu. Kalaupun nantinya ini jadi (ekspor listrik), kita akan melakukan pemasangan kabel baru. Tidak bisa kabel yang ke Bintan ini kita pakai,"katanya.

Sementara itu, Permadie mengatakan, pengerjaan dilakukan memang sengaja menggandeng perusahaan asing yang berpengalaman. Sebab, pemasangan kabel tidak boleh sembaragan, dimana kabel tidak boleh ada sambungan, dari daratan satu kedaratan yang lain.

"Kita tidak mau ambil resiko, kita undang perusahaan asing ini. Kabelnya kabel khusus, karena tidak boleh ada sambungan. Kapal khusus juga. Kita harapkan pengerjaannya nanti tepat waktu,"katanya.

Direktur Utama bright PLN Batam Dadan Kurniadipura mengatakan, pihaknya sangat bersyukur dengan adanya interkoneksi yang dibangun PLN (persero) tersebut. Artinya PLN Batam dapat menjual listrik keluar daerah, ini juga akan memacu kinerja bagi bright PLN Batam dengan bekerja lebih baik, karena tidak hanya melayani Batam. " Kita sangat berterima kasih, karena selain kita jual, kita juga dapat margin sebesar 16 persen. Namun yang jelas ketersediaan listrik ini sangat kita support,"jelas Dadan. (mnb)

Dari Halaman 9

Sumur Bor rusahaan galangan kapal di Tanjung Uncang dan Dapur 12. " Agar tidak terulang lagi kecelakaan yang menelan korban jiwa di jalan ini, Dinas Perhubungan (Dishub) Batam kita desak untuk memasang rambu-rambu lalu lintas dan pita pegadu (garis rintangan)," ujar Irwansyah.

Meskipun traffic light tidak bisa dipasang di simpang Tiban Koperasi itu, ia meminta Dishub membuat pita pegadu (garis rintangan) dari arah Sekupang maupun dari arah Batuaji. " Kalau sudah dipasang,

kita juga melihat jalan dari arah Sekupang dan Batu Aji, merupakan jalan turunan.

Jadi, untuk pembuatan pita pegadu (garis rintangan) sangat penting untuk mengurangi laju kendaraan yang melintas di simpang Tiban Koperasi itu," tambahnya.

Menurut dia, Dishub harus belajar dari pengalaman kecelakan yang menewaskan Kurniawan Nathanael Napitupulu akibat terlindas trailer. Karena itu, Dishub harus cepat memperhatikan setiap jalan yang perlu dipasang rambu-rambu lalu lintas untuk mengingat-

kan pengedara.

Terpisah, Kasi Penyusunan Program, Sucipto mengatakan pita pegadu (garis rintangan) akan dikerjakan paling lambat April 2013 ini. Pihaknya juga akan memasang rambu-rambu peringatan bagi pengendara dan rambu petunjuk.

Untuk trafic light tidak memungkinkan dipasang di simpang Tiban Koperasi itu.

Karena jika dipaksakan dipasang, maka akan terjadi kemacetan yang panjang. " Setelah ditinjau dan dikaji, hanya pita pegadu (garis rintangan) yang bisa dibuat.

Kalau traffic light tidak memu-

ngkinkan dengan medan jalan yang ada,"ujarnya.

Seperti berita sebelumnya, Kurniawan Nathanael Napitupulu tewas di tempat setelah dilindas trailer, setelah sepeda motor honda yang ditumpanginya didorong dari belakang oleh trailer.

Kejadian terjadi sekitar pukul 13.00 WIB itu, Selasa (19/3) lalu, ketika Oskar penjaga Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) di Perumahan Sempurna 2 (Delta Villa) Kelurahan Tiban Baru, Sekupang, menjemput Kurniawan Nathaneal Napitupulu pulang sekolah..(cw71)

Dari Halaman 9

Sumur Bor dibangun tanpa izin lingkungan. Penertiban juga dilakukan terhadap sumur bor yang dikomersilkan. " Yang jelas tahun ini ada penertiban sumur bor yang tujuannya untuk dikomersilkan. Kalau untuk, keperluan sendiri, atau untuk keluarga, kita cukup mendata saja,"kata Dendi.

Khusus untuk keperluan pribadi, lanjut Dendi, pihaknya hanya melakukan

pendataan. Itu tidak akan ditertibkan, apalagi rumah yang ditempati tidak dialiri air dari PT ATB, hal ini sesuai surat edaran walikota.

Mengenai berapa jumlah sumur bor keseluruhan di Batam, Dendi tidak memberikan angka pasti. Namun, kalau untuk keperluan rumah tangga, dari data yang ia miliki jumlahnya ratusan. Sementara untuk kegiatan komersil, jumlahnya puluhan.

" Jumlahnya ratusan, ini untuk rumah tangga. Kalau kegiatan komersil, puluhan.

Kita akan tertibkan untuk kegiatan komersil ini. Ini akan kita bongkar semua, tahun lalu, setidaknya kita tertibkan sebanyak 28 sumur," ujar Dendi.

Sebelumnya diberitakan, sedikitnya 11 sumur bor yang dibangun salah seorang warga di kawasan Pasar Melati, Bengkong terus mengeluarkan air

dalam jumlah banyak. Air tersebut tidak hanya dikonsumsi oleh pemiliknya, berinsial As tetapi juga dijual ke perusahaan besar di Kota Batam.

Satu tangki air dijual seharga Rp500 ribu. Jika sehari mobil tangki itu mampu melakukan pengisian sebanyak 10 trip, maka keuntungan yang diperolehnya mencapai Rp5 juta sehari. Angka tersebut belum termasuk biaya angkut mobil tangki dan pekerja. (mnb)

haan (BP) Kawasan, baik dari Batam, Bintan dan Karimun di Graha Kepri, kemarin.

Dalam pembangunan jalan tol tersebut, kata Sani, nantinya akan diatur dalam keputusan Presiden (Kepres). Dimana Kepres itu nantinya yang akan mengatur semua. Ia mengumpamakan, dalam pembangunan itu nantinya tidak harus menunggu selesai satu provinsi baru terbitlagi satu Kepres. " Kata Pak Hatta (Menko Perekonomian), Keppres itu, tahun ini selesai,"katanya.

Sementara itu Kepala BP Batam Mustofa Widjaja mengatakan, jalan tol yang akan dibangun tahun ini diperkirakan akan menelan dana antara Rp1,2 triliun hingga Rp1,6 triliun. Untuk tahap awal atau ditahun ini, perkiraannya akan menggunakan anggaran sebesar Rp400 hingga Rp500 miliar. " Row kita besar, masih bisa membangun berapa jalan lagi. ROW ada 200 dan minimal 100. Ini akan kita manfaatkan, nantinya tol tersebut tidak akan ada persimpangan. Akan dibuat jembatan layang, sehingga tidak terganggu," kata Mustofa.

Ditambahkan dia, pelaksanannya itu akan dilakukan oleh Badan usaha Milik Negara (BUMN). dan memang merupakan penugasan pemerintah, itu yang akan dikelola. Jalan tol tersebut akan digunakan oleh transportasi barang dan kendaraan cepat.

Sehingga nanti akan ada juga jalur barang dengan jalur lambat. "Jalan tol ini mendesak ya. Berbeda dengan rel kereta komuter. Kalau rel itu nanti bertujuan mengangkat orang dan barang yang ringan-ringan. Makanya nanti jalurnya juga ada yang menanjak. Kalau tol, khusus barang,"jelasnya.

Adapun spesifikasinya, lebar jalur 3,60 m, lebar bahu jalan 3 m, dan lebar bahu jalan bagian dalam 1,5 m den-

gan row 40. Untuk kecepakatan kendaraan diatur di atas 80 km per jam. Tahun 2013 2015 merupakan pengerjaan konstruksi, sehingga pada 2016 sudah bisa dioperasionalkan. Selain jalan tol melintasi Batam, jalan serupa juga direncanakan koridor jalan tol di Kabupaten Bintan.

Dalam pertemuan tersebut, juga hadir Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo, anggota DPRD Kepri Jumaga Nadeak dan berbagai instansi lainya. Sani juga menyebutkan, selain jalan tol, di Batam, apabila persoalan tanah di Pulau Kepala Jeri Kecamatan Belakangpadang selesai, maka pada tahun ini akan masuk investor dengan nilai investasi mencapai Rp10 triliun. " Di pulau Kepala Jerri, salah satu investornya dari Iran dengan memproduksi makanan, kalau persolalan tanahnya selesai, maka tahun ini akan masuk. Karena kawasan itu akan sama seperti Janda Berhias, masuk sebagai kawasan FTZ," jelas Sani.

Masih kata Sani, untuk percepatan pembangunan di Kepri, ia mengaku sudah bertemu dengan dua investor dari dua negara, yakni Cina dan Korea untuk membangun jembatan Batam-Bintan. Kata Sani, pihaknya terus mendesak untuk dilakukan percepatan pembangunan, tergantung yang mana nanti akan dipilih. ***

Dari Halaman 9

Tol 25 KM pung beberapa waktu lalu.

Seiring dengan Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). " Dalam rakor tersebut, disepakati jalan trans tol dari Lampung menuju Aceh. Termasuk daerah kepulauan seperti Kepri dan Bangka. Untuk Kepri tol tersebut akan dibangun di Batam. Bukan maksudnya tol menyambung dengan Sumatera, itu tidak," kata Sani, usai melakukan pertemuan dengan Kepala Badan Pengusa-

PENGUMUMAN - Dengan Akta tertanggal lima belas Maret dua ribu tiga belas (15-03-2013) Nomor : 92, yang dibuat dihadapan YONDRI DARTO, SH Notaris di Batam, telah dibubarkan Perusahaan Per-Orangan U.D. KIAN SOON HARDWARE berkedudukan di Batam, yang Anggaran Dasarnya dibuat dihadapan YONDRI DARTO, SH Notaris di Batam tertanggal sepuluh April dua ribu satu (10-04-2001) Nomor : 172, yang telah didaftarkan pada Kantor Panitera Sekretaris Pengadilan Negeri Batam, tertanggal dua puluh satu April dua ribu satu (21-042001) Nomor : W4.DI.AT.03.07.192 yang sampai saat ini belum pernah mengalami perubahan.

- Telah diangkat sebagai Likuidator : adalah Pengurus Nona RITA. - Keberatan-keberatan dan sanggahan-sanggahan atas hal tersebut dapat diajukan dalam waktu selambatlambatnya 30 (tiga puluh) hari terhitung sejak tanggal pengumuman ini kepada : Likuidator U.D. KIAN SOON HARDWARE .

- Alamat : Komplek Hijrah Industrial Estate Blok G Nomor : I, Batam Centre.

- Telepon : (0778) 466868 Batam, 15 Maret 2013

CMYK

Hukum & Kriminal

Sabtu, 23 Maret 2013

11

Waspadai Kejahatan Cyber Crime Kejari Beri Penyuluhan Hukum di SMPN 31 Batam

Karyawan Rumah Makan Gantung Diri

BATAM (HK) — Guna mewaspadai kejahatan disebabkan teknologi (cyber crime), pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam melakukan penyuluhan tentang hukum kepada para pelajar. Kegiatan ini dilakukan di SMPN 31 Batam, Jumat (22/3).

Tengku Bayu

SAGULUNG (HK) — Jefri Riyanto (27), karyawan salah satu rumah makan di Sagulung, Batam diduga gantung diri dalam kamar mandi di rumah kos-kosan RT04 RW08, Kelurahan Sagulung Kota, Kecamatan Sagulung, Batam.

Korban pertama kali ditemukan Syamsul, anak pemilik rumah kos-kosan, Jumat (22/3) sekitar pukul 01.30 WIB dinihari. Saat ditemukan, posisi korban tertelungkup ke lantai. Sementara tali yang diduga gantung diri putus dan masih terlilit di lehernya.

"Awalnya saya curiga ada sesuatu di dalam kamar mandi. Karena posisi pintu kamar mandi dalam keadaan terkunci. Sehingga saya ceritakan kepada ibu saya," cerita Syamsul.

Baik Syamsul maupun ibunya lantaran tidak berani membuka pintu kamar mandi, mereka lalu memanggil tetangganya bernama Hasan Bahri serta tetangga lainnya untuk mengecek pintu kamar mandi tersebut.

Hasan Basri lalu membuka secara paksa pintu kamar mandi tadi. Betapa terkejutnya, saat melihat jasad Jefri Riyanto dalam posisi tertelungkup di lantai.

Selanjutnya warga menghubungi aparat kepolisian Polsek Sagulung. Dan tak lama kemudian, sejumlah anggota polisi tiba di lokasi, lalu jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam di Sekupang.

Kapolsek Sagulung, AKP Eddy Buce melalui Kanit Reskrim Sagulung, Iptu M Tommy Palayukan mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan menunggu hasil visum guna proses lebih lanjut.

"Dugaan sementara, korban tewas akibat bunuh diri,"ujarnya singkat. (Cw71)

Liputan Batam Salah satu materi yang disampaikan dalam penyuluhan itu, yakni UU nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Rizky Fahrurrozi, perwakilan dari Kejari Batam dalam paparannya mengatakan, seiring perkembangan zaman dan teknologi, sebaiknya para pelajar harus mengetahui tentang kejahatan yang disebabkan teknologi (cyber crime).

Pasalnya, kata dia, saat ini berbagai kasus penipuan yang berkedok penjualan online, minta pulsa, penculikan, penjualan anak (traffiking) dan lain sebagainya. Untuk itu, diharapkan kepada para pelajar, khususnya siswa siswi SMPN 31 Batam, selalu waspa terhadap kejahatan cyber crime.

"Banyak orang yang dicu-

lik, jadi korban penipuan bahkan sampai menjadi korban traffiking. Untuk itu, perlu kita waspadai. Dan saya berharap kasus ini tidak terjadi di Batam, "himbaunya.

Dikatakan Rizky, tahun 2008 lalu, pihak berwajib sangat sulit untuk menangkap pelaku kejahatan cyber Crime. Karena, belum ada undang-undang yang mengatur tentang kejahatan cyber crime. Saat ini, kata dia, setiap orang yang memenuhi unsur pidana dalam cyber crime, akan dipenjara paling lama 6 tahun dan denda maksimal Rp1 miliar.

"Untuk proses hukumnya, kalau ada unsur pidananya akan dikenakan denda Rp1 miliar dan penjara selama 6 tahun, "ungkapnya.

Rizky menuturkan, kegia-

TENGKU BAYU/HALUAN KEPRI

BERI PENYULUHAN — Guna mewaspadai kejahatan disebabkan teknologi (cyber crime), pihak Kejaksaan Negeri Batam melakukan penyuluhan tentang hukum kepada para pelajar, Jumat (22/3). tan penyuluhan ini merupakan program dari Kejaksaan Agung (Kejagung) dan dilakukan setiap tahunnya. Untuk itu, pihak Kejari meminta adanya kerjasama dari pihak sekolah, baik sekolah swasta maupun sekolah negri. Termasuk Perguruan Tinggi yang ada di daerah ini.

"Program ini kami berikan secara gratis tanpa dikenakan biaya sedikitpun.

Dan dilakukan secara kontinyu setiap tahunnya di dua

sekolah sekaligus. "ucapnya.

Sementara itu, kepala sekolah SMPN 31 Batam Fetti Ariyani menyambut baik, atas penyuluhan yang dilakukan oleh pihak Kejaksaan Negeri Batam ini. Dengan adanya penyuluhan ini, diharapkan anakanak didiknya bisa mengetahui bagaimana kejahatan cyber crime dan hukuman bagi yang melakukannya.

"Kami sangat senang dengan kehadiran bapak-bapak dari pihak Kejari. Mungkin

selama ini anak-anak didik kami belum mengetahui dengan persis, tentang apa itu kejahatan cyber crime, "katanya.

Dia berharap, setelah penyuluhan ini, semua anakanak didiknya bisa lebih paham dan tahu ada hukuman bagi pelaku yang melakukan kejahatan cyber crime. Karena selama ini, tanpa disadari, ada perbuatan yang melanggar hukum terkait kejahatan cyber crime. ***

Ditabrak , Staf Ahli Pemprov Patah Tulang TANJUNGPINANG (HK)Staf ahli Pemprov Kepri, Samsul Bahrum mengalami patah tulang iga setelah ditabrak sepeda motor saat menyeberang di Jalan Wiratno, tepat di depan Ramayana Tanjung-

pinang, Kamis (21/3) sekitar pukul 21.00 WIB. Kabag Humas Polres Tanjungpinang, AKP Wisnu Edi Sadono, menerangkan kejadian bermula saat Samsul yang baru saja keluar dari Ramaya-

na Tanjungpinang hendak menyeberang jalan di dua arah tersebut.

Saat bersamaan, muncul sepeda motor Honda Supra Fit nomor polisi BP 5976 TP, yang dikendari Ridho, seorang pela-

jar melaju dengan kecepatan tinggi. Kecelakaanpun tak terhindarkan lagi.

"Karena sepeda motornya melaju dengan kecepatan tinggi, pengendara kaget dan langsung menabrak pak Samsul,"

jelas Wisnu, Jumat (22/3).

Samsul langsung terjatuh, begitu juga Ridho terpelanting dari motornya.

Keduanya langsung dilarikan ke RSUD Tanjungpinang untuk mendapatkan perawatan

oleh tim medis.

Dari keterangan dokter, kata Wisnu, diketahui tulang iga atau tulang belakang Samsul Bahrum mengalami retak, sedangkan Ridho mengalami luka ringan. (btd)

Wisnu Edi

Siswa SMP Adu Jotos Satu Dirawat di RSHB

Kemajuan sebuah kota sangat erat kaitannya dengan pertumbuhan pembangunan.

Salah satunya, dibangunnya Nagoya Mansion Hotel dan Residence yang berada di Nagoya, Batam.

Dok

Pemabuk di Sel Setelah Menabrak Pengendara Lain TANJUNGPINANG (HK) — Helmizan (25), pengendara Honda Beat nopol BP 2403 BC terpaksa mendekam di sel tahanan Polres Tanjungpinang, lantaran menabrak pengendara sepeda motor lainnya saat dirinya dalam kondisi mabuk.

Peristiwa tabrakan itu terjadi di Jalan Kijang Lama,

CMYK

Kamis (21/3) sekitar pukul 19.00 WIB. Helmizan saat itu dalam kondisi mabuk dan menyeruduk sepeda motor Yamaha Jupiter MX nopol BP 2501 TK, yang dikendarai Dewin berboncengan dengan Kristin.

Akibat kejadian tersebut, Kristin mengalami luka

serius patah kaki, sementara Dewin mengalami luka ringan pada wajah terdapat luka gores akibat terjatuh.

Sementara itu, Helmizan yang mana diduga lalai hingga menyebabkan orang lain terluka, harus menjalani hukuman pidana di sel unit laka lantas Polres Tanjungpinang.

"Untuk efek jera bagi pemabuk saat berkendara, Helmizan kita jebloskan dalam sel. Dia dikenakan pasal 310 yang mengakibatkan orang lain terluka akibat kelalaiannya," kata AKP Wisnu Edi Sadono, Kabag Humas Polres Tanjungpinang, Jumat (22/3/ ).(btd)

BATAM (HK) — Andreasyah alias Andres (15), siswa kelas 3 SMPN 30 Kota Batam, terpaksa menjalani perawatan di Rumah Sakit Harapan Bunda (RSHB) Batam, karena mengalami pendarahan di kepalanya setelah adu jotos dengan Andre, siswa MTsN Bengkong pada Rabu (20/3) sore di Bukit SMA Swasta Harmoni, Bengkong, Batam.

Kini Andres hanya bisa terbaring lemas dan tidak sadarkan diri di ruang UGD RSHB sejak Kamis (21/3) siang dan hingga Jumat (22/ 3) sore. Belum ada tandatanda korban akan sadarkan diri.

Kakak kandung korban, Ria yang menungguinya di RSHB mengatakan, bahwa setelah adiknya berkelahi alias duel, adiknya masih sempat ke rumah dan mengeluhkan sakit di bagian kepalanya. Tapi waktu itu pengakuanya jatuh dari motor.

"Awalnya dia (Andres) mengaku jatuh dari motor," tutur Ria. Lama didesak, Andres kemudian mengakui kalau

dia habis berkelahi dengan Andre di Sekolah SMA Harmoni, akibatnya kepalanya terbentur ke trotoar karena terbanting dalam perkelahian tersebut.

"Hanya luka kecil di bagian kepala belakang sebelah kiri. Tak lama dia muntah yang hebat dan kemudian keluarga langsung membawanya ke rumah sakit ini," kata Ria. Khawatir dengan adiknya, Ria bersama keluarganya langsung melarikan Andres ke RS Harapan Bunda pada Rabu (20/3) malam dan langsung mendapatkan perawatan intensif di ruang UGD. Dari keterangan dokter, korban mengalami pendarahan hebat di bagian kepala, akibat benturan yang dialaminya. Dan harus mendapatkan perawatan serius.

Sehari setelah mendapatkan perawatan medis, korban akhirnya tak sadarkan diri sampai hari ini. Namun tim dokter sudah melakukan operasi korban untuk melakukan tindakan atas pendarahan di kepala korban tersebut.

"Dari kemarin siang dia

tak sadarkan diri. Tadi malam dokter sudah melakukan operasi," katanya sedih.

Ditanya awak media, apakah keluarga telah membuat laporan ke polisi terkait kejadian tersebut, Ria secara pelan mengatakan bahwa keluarga ingin fokus dulu ke penyembuhan Andres, sehingga adiknya bisa kembali sekolah.

"Fokus dulu ke penyembuhan, yang lain-lainnya nanti akan dimusyawarahkan," pungkasnya.

Kejadian yang menimpa Andres ini, merupakan satu kenakalan remaja yang meresahkan masyarakat. Pasalnya, perkelahian keduanya diduga kuat dari aksi kebut-kebutan motor yang kemudian berlanjut ke perkelahian.

Selain perkelahian antara pelajar, sejumlah persimpangan di Batam sering kali dimanfaatkan oleh pelajar untuk ajang balapan liar, dan tak jarang juga menelan korban. Kiranya kejadiankejadian menjadi perhatian orang tua sehingga kedepan tak ada lagi pelajar yang jadi korban. (ays)

Editor: Ali Mahmud , Layouter: Novrizal

Lingga

Sabtu, 23 Maret 2013

12

Pemkab Kelola PBB Mulai 2014 LINGGA (HK) — Mulai tahun 2014 mendatang, Pemkab Lingga diserahi kewenangan untuk mengelola Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan Pedesaan (PBB PP). Hal ini lebih meningkatkan lagi PAD Kabupaten Lingga.

Jefriadi Liputan Lingga "Sesuai undang-undang, tahun 2014 rencananya pengelolaan PBB akan dialihkan ke masing-masing kabupaten/kota. Jadi, kita yang pungut dan kita juga yang akan mengelola dana tersebut," kata Mulkan Azima, Kabid Pendapatan Dinas Pendapatan Pengelolaan dan Aset Daerah (DP2KAD)Kabupaten Lingga, Kamis (21/3).

Pengalihan PBB PP adalah amanah UU No 28 tahun 2009 tentang pajak dan retribusi daerah.

Dengan dikelolanya dana PBB in, lanjutnya, Dinas Pendapatan meyakini akan meningkatkan dalam penerimaan aset daerah. Pasalnya, selama ini memang pengelolaan dan data wajib pajak belum maksimal.

"Kita sudah latih juru ukur dan juru pungut untuk mendata wajib pajak. Khususnya Kecamatan Singkep yang memiliki kepadatan penduduk dan bangunan lebih banyak dari daerah lain.

Potensi penerimaan dari sektor ini tinggi, maka kita data lagi agar lebih lengkap," tandasnya.

Sementara itu, dalam kegiatan sosialisasi dan juga penyerahan SPT PBB PP ke-

pada Pemkab Lingga di Gedung Nasional, Selasa(19/3) kemarin, Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP), Pratama Bintan Yushar Catrena menegaskan, tahun ini mereka terakhir mengelola dana tersebut.

“Tahun ini terakhir kami menyerahkan SPT PBB PP untuk wajib pajak PBB PP di Kabupaten Lingga. Mulai tahun depan (2014) semua yang terkait dengan PBB PP di kelola oleh Pemda setempat,” ujar Yushar.

Dikatakannya, berbagai kegiataan diseminasi dan fasilitasi untuk memperlancar proses pengalihan PBBP2 menjadi pajak daerah harus dipenuhi Pemkab Lingga. Seperti, perda, sarana hingga SDM yang baik harus dipersiapkan. Sehingga pada pengelolaan di tahun 2014 tidak menemukan masalah.

“Perlu dilakukan bimbingan teknis dan pelatihan mengenai Pengelolahan PBB-PP Sehingga pelaksanaannya dapat berjalan lancar,” ucapnya.

Dengan beralihnya PBBPP kepada Pemkab, tambahnya, secara penuh penge lolaannya menjadi tanggung jawab dan kewenangan Pemkab Lingga. Pengelolaannya nanti PBB-P2 akan dikoordinasikan dengan Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPP KAD),” tuturnya. ***

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

PENGOLAHAN SAGU — Kilang sagu modern di Desa Panggak Laut, yang dikelola Jailani belum memuaskan. Soalnya mesin pengolahan ini belum menghasilkan sagunya masih kasar.

Foto diambil Selasa (19/3) .

Dishub Buka Layanan Uji Kendaraan LINGGA (HK) — Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatikan Kabupaten Lingga membuka pelayanan uji kelayakan kendaraan angkutan barang di Pelabuhan Roro, Desa Jagoh, Kecamatan Singkep Barat, Kamis (21/3).

"Sampai hari ini, sudah puluhan kendaraan angkutan barang yang melakukan

pengujikan kelayakan kendaraan di Pelabuhan Roro, Desa Jagoh.Untuk ke depan tentunya kita sebagai penyelenggara, akan terus memberikan peningkatkan dalam melayani masyarakat,"Kata Adi Sutrisna PPNS Dinas perhubungan yang staf pelayanan uji kendaraan di Pelabuhan Roro Jagoh.

Saat pembukaan, tercatat sekitar 70 kendaraan telah melakukan pengujian di Pelayanan Dihubkom dan info, Jagoh.Jenis pelayanan yang diberikan berupa perubahan sifat, bentuk dan fungsi kendaraan, serta pengujian kendaraan layak tidaknya beroperasi. Untuk pemeriksaan kendaraan ada be-

NET

PELAYANAN uji kendaraan bermotor di Pelabuhan Roro Jago, Singkep Barat telah dibuka sejak Kamis(21/3)

berapa hal penting yang harus diperhatikan, baik oleh staf Dishubkomdaninfo maupun pemilik kendaran.

"Beberapa hal penting yang kami periksa terutama kondisi rem, sudut bebas pada kemudi, lampu-lampu, penghapus kaca, sudut pandang pengemudi, klakson, ukuran kendaraan, ukuran roda dan ban. Selain itu, posisi dan kondisi pipa pembuangan atau kenalpot, tangki bahan bakar, spion dan bumper kendaraan," kata Adi. Bagi pengguna dan juga pemilik kendaraan angkutan yang ingin melakukan pengujian kendaraan,Dinas Perhubungan membuka pelayanan dalam satu minggu tiga hari yakni, Selasa, Rabu dan Kamis.

"Setiap minggu kita tetap buka untuk memberikan pelayanan,memang agak jauh jaraknya,kita rencana dan akan mengusulkan untuk membuka kantor cabang pelayanan di Singkep,biar lebih maksimal pelayanannya"katanya lagi. (jfr)

DKP Arahkan Kelompok Nelayan LINGGA (HK) — Untuk pengembangan dan pembinaan bidang budi daya perikanan, Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lingga mengarahkan masyarakat untuk membentuk kelompok nelayan. Tujuannya untuk menjadi kelompok mandiri.

Selama ini, sejumlah nelayan di Kabupaten Lingga sering dibantu oleh pemerintah setempat untuk untuk peningkatan dan pengembangan kelautan dan perikanan, seperti bantuan alat tangkap ikan, sampan, dan berbagai jenis fasilitas untuk nelayan.

"Untuk tahun 2013 ini, kita arahkan nelayan untuk membentuk kelompok. Karena selama ini rata-rata nelayan masih sendiri-sendiri.

Dengan adanya kelompok tentu mereka akan mudah untuk mandiri," ungkap Abang Muzny, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lingga, Jumat (22/3).

Dikatakannya, selama ini nelayan-nelayan yang belum memiliki kelompok sulit ter-

jangkau, terutama dalam pembinaan. Namun, jika setiap nelayan mempunyai kelompok, mereka akan mudah untuk memperoleh bantuan.

Baik itu dari pusat, seperti yang sudah dilakukan di Kota Batam, maupun dari provinsi.

Untuk itu, lanjut Abang, ia meminta ke depan di masing-masing kecamatan yang ada di Kabupaten Lingga, membentuk kelompok nelayan. Tiap-tiap kecamatan minimal 5 kelompok, mulai dari kelompok pemula hingga kelompok menengah,dengan catatan membentuk kelompok mandiri.

"Setiap kelompok tersebut bisa mengelolah keuangan sendiri, bagaimana memanajemen keuangan kelompok, bagaimana usaha kelompok bisa berjalan. Dan di Batam sudah ada kelompok nelayan yang mandiri," ungkapnya.

Menurut Muzny, dengan adanya kelompok nelayan, akan lebih efisien dalam pembinaan, dan usaha peningka-

tan kesejahteraan nelayan.

Karena nelayan tersebut tidak sendiri-sendiri lagi menjalankan usahanya. Pemerintah pusat akan melirik kelompok nelayan tersebut, terutama yang sudah mandiri.

Untuk pemberian bantuan nelayan, kata Abang, sudah merupakan kewajiban pemerintah. Namun, tanpa adanya pembinaan, maka usaha peningkatan akan sulit dicapai.

"Usaha pemeliharaan bantuan yang diberikan pemerintah, menurut saya kembali kepada penerima. Kita himbau agar apa yang diberikan pemerintah dapat digunakan dan dipelihara dengan baik," ungkapnya.

Terkait dengan pompong bantuan pemerintah yang hilang milik warga di Pulau Nuje Kecamatan Singkep Barat, Abang Muzny belum menerima laporan."Sampai hari ini, kami belum terima laporan, terkait pompong yang raib tersebut," ungkapnya. (put)

Awalnya Kerja Hutan, Sekarang Bikin Kue LINGGA (HK) — Pelatihan yang diikuti Ibu Zaura (58) sekitar 24 tahun yang lalu membuatnya teguh. Ia yang dulunya bekerja mengambil daun sagu ke hutan, sekarang mampu sekolahkan anaknya di Universitas Terbuka.

Dari hasil usahanya, warga Desa Panggak Darat Kabupaten Lingga yang mengolah sagu menjadi kue bangkit, dapat merubah kehidupan keluarganya. Suaminya, Awaludin, mengakui kalau dulu istrinya itu kerja dihutan sangat susah. Namun adanya waktu pelatihan usaha kecil rumah tangga yang diadakan Disperindag Provinsi Riau waktu itu, istrinya sekarang bekerja di rumah saja dengan hasil yang cukup lumayan.

"Bikinan kue tradisi, kue bangkit biasa, adanya pelatihan itu. Stelah penyuluhan itu, kue bangkit itu bisa tahan lama. Alhamdulillah

bisa dijual 500-600 bungkus perbulan, dengan omset dua juta sebulan," ungkap lakilaki yang biasa dipanggil Pak Mug, yang sekarang harus menggunakan tongkat untuk berjalan.

Diakuinya, setiap kue bangkit bikinan istrinya.

"Selalu dijemput Acuang dan Toni, warga keturunan tionghoa dari Daik, yang memasarkan hasil usaha istri saya," katanya saat dijumpai di kediamannya.

"Kue sagu itu oleh oleh dari Daik, nak dibawa ke Batam. Saya modali usaha istri saya, untuk menunjang kehidupan keluarga," imbuh Pak Mug yang juga mantan

Kades Panggak Laut tahun 1989.

Diceritakannya, hasil usaha istrinya mendekati 1000 bungkus perminggu, dengan sekali bikin adonan kue sebanyak 5 kilo. Dari 5 kgbahan kue perhari menghasilkan 100 bungkus kue bangkit yang sudah dikemas sedimikian rupa dan seratus bungkus dijual seharga Rp400ribu.

"Alhamdulillah ada keuntungannya.Kalau kendalanya hanya pemasaran tidak terarah. Seandainya orang dalam memasarkan dalam jumlah yang banyak, tentu bisa tambah karyawan. Tapi saat ini bagian pemasaran belum ada," ungkapnya.

Zaura asyik mengangkat adonan kue yang dimasak menggunakan oven. Raut wajahnya masih memancarkan semangat kerja yang luar biasa, sambil dibantu oleh anak angkatnya yang

sedang menempuh pendidikan di Universitas Terbuka di Kota Daik. Serta beberapa orang perempuan tetangga yang masih sekolah SMA. "Sejak pelatihan itu, belum ada lagi dapat bantuan. Pernah punya karyawan 20 orang. Waktu itu k a m i m en g a n t a r k e t o k o Toni dan Cuang," ungkapnya, Selasa (19/3).

Sekarang ia hanya berdua dengan anak angkatnya.

Kadang hasilnya cukup lumayan berdua bisa membuat 50 bungkus perhari.

"Saya jual Rp4 ribu satu kantong, isinya 40 butir kue," ungkapnya.

Diceritakan Zaura, bahan-bahan untuk kue bangkit sederhana dan mudah didapatkan, yakni sagu, telur, vanili, pewarna, gula, tepung terigu, kelapa.

Prosesnya, pertama bikin air gula, dimasak, dan tepung sagu yang sudah dia-

yak, digoreng, lalu esok hari, baru diadon, lantas dicetak, lalu di bakar di oven.

"Senanglah kerja begini.

Sejak lutut ini sakit tak ke hutan lagi. Kemarin banyak kerja di hutan, sekarang berpanas dekat kompor," ujar wanita paruh baya yang mengaku memiliki anak tunggal. Namun meninggal di usia muda, beberapa tahun yang lalu. Sekarang ia mengangkat satu orang perempuan sebagai anaknya.

Sementara itu, Tini, anak angkat Zaura mengaku sering bantu ibunya masak kue bangkit. Ia bantu ibunya setelah pulang dari kuliah.

"Kami kerja berdua saja.

Saya cetak, sedangkan ibu yang masak," ungkapnya.

Diakui Tini, Izin usaha ibunya ada dan terulis di kemasaan kue, yakni INT NO 20620020105. Diharapkan Tini, apa yang diusahakan oleh ibunya tersebut dapat menjadi ole-ole dari Daik. (put) Editor: Apsek , Layouter: M Fahrullazi

Natuna

Sabtu, 23 Maret 2013

13

DAK - DAU Lebih Rendah dari Anambas RANAI (HK) — Pendapatan Kabupaten Natuna dari dana alokasi khusus (DAK) dan dana alokasi umum (DAU) pada 2013 ini lebih rendah dari pendapatan Kabupaten Anambas.

Demikian dikatakan Sekretaris Dispenda, Wahyu Nugroho, kemarin.

Fatturrahman Liputan Natuna Wahyu mengatakan, untuk tahun ini, pendapatan Kabupaten Natuna melalui DAK dan DAU lebih rendah jika dibandingkan dengan Kabupaten Anambas. Hal itu terjadi karena data Kabupaten Anambas yang masuk ke Pemeirntah Pusat lebih

lengkap jika dibandingkan dengan data Kabupaten Natuna. Menurut Wahyu, kondisi ini terjadi tidak lepas dari kurangnya koordinasi antar kedinasan di Kabupaten Natuna.

“Ini menurut saya sebuah pelajaran bagi kita, kalau saya boleh menilai mungkin kenyataan ini kita terima karena kurangnya koordinasi antara dinas yang satu

dengan yang lainnya dalam mengelola dan menyampaikan data-data daerah ke pusat,” tambahnya.

Terpisah, Sekdakab Natuna, Syamsurizon mengakui hal tersebut. ”Ya betul, memang pendapatan kita melalui DAK dan DAU lebih rendah dari Anambas,” katanhya singkat, Jumat (22/3).

Karenanya, tambah Syamsurizon, Pemerintah Kabupaten Natuna telah membentuk percepatan dan peningkatan pendapatan daerah.”Ya” tahun ini kita mesti speed full, karenanya kita sudah membentuk Tim Peningkatan Pendapatan Daerah, agar peluang-peluang yang ada di daerah dan pusat bisa kita maksimalkan,” ujarnya. ***

Reshuffle Kadis Belum Terlaksana RANAI (HK) — Pemerintah Kabupaten Natuna sejak beberapa bulan lalu telah berencana untuk mereshuffle sejumlah Kepala Dinas dan sejumlah pegawainya. Hal itu dilakukan sebagai upaya penyegaran dan persiapan peningkatan kualifikasi bagi sejumlah pegawai. Namun hingga saat ini rencana tersebut belum bisa dilaksanakan.

Sekda Kabupaten Natuna, Syamsurizon saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (22/3) mengatakan, Baperjakat telah menyiapkan segala bentuk persyaratan dan administri untuk mengganti para kadis, “Sampai kini, kalau dari Baperjakat semuanya sudah siap, mulai dari persyaratan

adminnya, pejabatnya sampai ke jabatannya. Intinya dari Baperjakat sudah siap,” katanya.

Semula penggantian para kadis direncanakan akan dilaksanakan pada akhir Februari 2013, “ya kan rencana kita kemarin itu akhir bulan lalu, tapi kita belum bisa realisasikan,” ujarnya.

Sebab, rencana tersebut hingga saat ini masih menunggu kesiapan dari Bupati Natuna, dan Wabup Natuna.

“Ya intinya, kita masih menunggu arahan pak bupati dan pak wakil bupati. Pokoknya semuanya sudah kita siapkan,” terangnya.

Dikatakan Syamsurizon, ada beberapa dinas yang memang memerlukan kepala

dinas karena masih diduduki pejabat-pejabat Plt (pelaksana tugas).

“Kalau jumlahnya dan persisnya yang mana, saya belum bisa katakan. Tapi yang jelas ada beberapa jabatan kepala yang kosong, seperti Disperindag, inspektorat, dinas kesehatan dan disdukcapil. Dan bisa saja ada tambahan,” tutur Syamsurizon.

Selain itu, tambahnya, reshuffle ini dilakasanakan juga karena adanya sejumlah pejabat yang memasuki masa pensiunnya tahun ini.

“Selain mengisi kekosongan formasi, kita juga bermaksud untuk mempersiapkan pegawai-pegawai itu untuk naik pangkat,” pungkasnya. (cw61)

PEMBUKAAN STQ — Bupati Natuna, Ilyas Sabli bersalaman dengan para Dewan Hakim STQ Natuna pada acara pembukaan STQ III, Jumat (22/3).

STQ VIII Natuna Dimulai RANAI (HK) — Seleksi Tilawatil Quran VIII Kabupaten Natuna resmi dimulai setelah Wakil Bupati Natuna Imalko membuka acara malam pembukaan STQ, Kamis (21/3) di Gedung Serbaguna Komplek Masjid Agung Natuna.

Hadir pada acara tersebut masing-masing dari kalangan legislatif, eksekutif serta unsur FKPD Natuna, dan peserta STQ dari 12 Kecamatan.

Dalam sambutannya, Imalko mengatakan, STQ yang akan diselenggarakan selama 4 hari dimulai 21-24 Maret 2013 itu dapat dilak-

sanakan dengan transparan, adil dan jujur. Hal ini demi terwujudnya prestasi yang baik bagi para peserta.

“STQ ini sebagai upaya untuk membangkitkan rasa cinta kepada kitab suci AlQuran. Kemudian sebagai bentuk untuk meningkatkan kemampuan membaca, menghafal, dan memahami serta mengamalkan isi kandungan Al-Quran di kalangan masyarakat Islam,” Kata Imalko.

Di samping itu, STQ ini dapat meningkatkan daya pikir dan zikir serta mempertebal rasa keimanan dan ketaqwaan sebagai perisai

moral menghadapi komoderenan dan pengaruh negatif akibat kemajuan zaman yang saat ini telah merambah sampai di tanah Kabupaten Natuna.

“Melalui STQ VIII tahun 2013 Kabupaten Natuna, kita tingkatkan minat baca Al-Quran menuju Natuna Sejahtera, merata dan seimbang,” pungkasnya.

Ketua Pelaksana, Izwar Asfawi mengatakan, cabang yang diperlombakan pada STQ adalah cabang tilawah Qur’an putra putri dewasa dan anak-anak.

Dimana pada STQ VIII tahun 2013 diikuti 45 pe-

serta golongan dewasa dan anak-anak putra putri dengan utusan kafilah sebanyak 12 Kecamatan.

Kemudian cabang hifzil Quran, dimana dibagi menjadi beberapa golongan. Pertama golongan 1 juz dan tilawaf yang diikuti 11 peserta putra putri. Kedua golongan 5 juz dan tilawah yang diikuti 4 peserta putra putri. Ketiga golongan 10 juz yang hanya diikuti 1 peserta.

“Pesertanya dari perwakilan 12 kecamatan, dan sebelum tampil di tingkat kabupaten, mereka di seleksi lebih dahulu di tingkat kecamatam,” ujarnya.(leh)

Kendala Pembangunan Daerah Perbatasan Diungkap Komite DPD RI

BATAM (HK) — Komite I DPD RI mengungkap sejumlah kendala dan hambatan pembangunan daerah perbatasan dan berupaya agar Pemerintah RI memberikan perhatian serius terhadap daerah yang berbatasan dengan negara tetangga.

Kendala dan hambatan pembangunan daerah perbatasan disampaikan Komite I DPD RI, masing-masing Hj Aida Z Nasution Ismeth,SE,MM, Prof Istisyaroh dan H.T Bachurm Manyak, dalam pembahasan mengenai pengelolaan daerah perbatasan dengan Pemerintah Kabupaten Natuna, DPRD, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah dan instansi terkait.

Ketua Komite I, Aida Ismeth menjelaskan, kendala dan hambatan dimaksud yakni pertama, pembangunan instrastruktur minim. Selama ini pemerintah pusat dan pemerintah daerah tidak memberi perhatian serius untuk membangun infrastruktur di daerah perbatasan darat dan laut.

Kedua, buruknya sarana dan prasarana transportasi, telekomunikasi, pelayanan listrik dan air bersih serta pelayanan dasar ( pendidikan, kesehatan, tenaga kerja, pusat perdagangan menyebabkan masyarakat di daerah

cenderung berorientasi kepada negara dimana tingkat aksebilitas fisik dan informasinya relatif lebih baik.

Ketiga, mutu sumberdaya manusia rendah. Banyak tenaga kerja Indonesia bekerja di negara tetangga sebagai pekerja kasar seperti buruh perkebunan, bangunan, dan pembantu rumah tangga juga turut menurunkan harkat dan martabat.

Keempat, kendala tata ruang dimana terjadi tumpang tindih pemanfaatan ruang baik antara kawasan budidaya dengan kawasan hutan lindung, kawasan budidaya dengan kawasan pertambangan sehingga terjadi konflik Kelima, penetapan batas dan pengelolaan wilayah tidak jelas dimana wilayah kecamatan berbatasan langsung dengan negara tetangga.

Keenam, Pendanaan yang rendah merupakan salah satu penyebab utama pembangunan daerah perbatasan kurang prioritas dibading

daerah lain.

Ketujuh, pelayanan publik rendah akibat terbatasnya kelembagaan dan aparat yang ditugaskan dengan fasilitas kurang memadai dan kesejahteraan yang rendah .

Kedelapan, tingkat sosial ekonomi penduduk masih rendah baik pendidikan, kesehatan, perumahan dan pendapatan. Selain itu aksesbilitas ekonomi terbatas bahkan rawan bencana alam.

Kesembilan, masalah keamanan yang dipicu persoalan kemiskinan. Karena miskin, oknum penduduk yang tinggal di daerah perbatasan banyak melakukan kegiatan ilegal diantaranya penyelundupan, perdagangan ilegal, perdagangan manusia, dan persoalan lain.

Kesepuluh, ketidakjelasan garis batas dimana banyak tanda-tanda yang dibuat di daerah perbatasan diubah atau dipindahkan.

Kesebelas, ketidakjelasan pengelolaan perbatasan, kurangnya koordinasi antar instansi baik di pusat maupun daerah, dan penggunaan anggaran pembanguna perbatasan yang tidak efektif.

Keduabelas, kurangnya koordinasi dimana belum dilakukan secara optimal dan terpadu. Kebijakan yang tidak saling mendukung seringkali terjadi tarik menarik kepentingan berbagai pihak secara horizontal, vertikal maupun sektoral.

PENGUMUMAN Untuk memenuhi ketentuan Pasal 125 dan Pasal 127 Undang-undang No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas dengan diumumkan bahwa akan dilakukan pengalihan seluruh saham Perseroan kepada pihak ketiga, keberatan atau sanggahan dapat diajukan kepada Direksi Perseroan dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak tanggal pengumuman ini ke alamat : korespondensi ; PT. Barelang Internusa Komp Accellence Blok A No. 17 Jln. Pasir Putih Batam Centre, Kota Batam Batam, 22 Maret 2013 Direksi

Sementara Bahrum Manyak, Anggota DPD RI dari Aceh, mengatakan, masalah perbatasan tidak bisa dipecahkan hanya dengan pendekatan keamanan tapi juga harus menggunakan pendekatan ekonomi dan ideologi.

Prof Ibitsaroh anggota DPD RI dari Jawa Timur, melihat kesenjangan infrastruktur yang luar biasa antara masyarakat Indonesia diperbatasan dengan negara tetangga yang berbatasan lansung dengan Indonesia.

Ketua DPRD Natuna, Hadi Candra mengungkapkan, Kepri diperlakukan tidak adil dalam hal pembangunan infrastruktur dan pendanaan daerah. Hal ini menjadi pemicu keterbatasan sarana dan prasarana serta fasilitas pendukung.

“Kepri sebagai penyumbang terbesar terhadap pendapatan negara yaitu sebesar Rp80 triliun, namun yang dikembalikan pada masayarakat Kepri sangat kecil, yaitu hanya Rp600 miliar.

Ia mengatakan, Kepri juga ingin diperlakukan khusus seperti Aceh dan Papua, dimana anggaran dialokasikan 80% untuk Kepri dan 20% untuk pusat.

Hadi Candra juga menyatakan, dana CSR yang seharusya dirasakan masyarakat setempat masih jauh dari harapan. “Kami hanya memperoleh Rp300 juta dari Rp11 miliar dari tahun 2011, itu hasil dari konsorsium.

Ia juga mengungkapkan, illegal fishing terjadi karena rentan kendali ibukota dengan kepulauan-kepulauan yang ada terlalu jauh. Maka untuk mempercepat pembangunan daerah perbatasan itu adalah pembentukan pemerintahan baru dengan kata lain memekarkan daerah perbatasan.

Menurut Bahrum Manyak, Anggota DPD RI dari Aceh,terkait masalah perbatasan tidak bisa didipecahkan hanya dengan pendekatan keamanan tapi juga harus menggunakan pendekatan ekonomi dan ideologi.

Prof Ibitsaroh anggota DPD RI dari Jawa Timur, melihat kesenjangan infrastruktur yang luar biasa antara masyarakat Indonesia diperbatasan dengan negara tetangga yang berbatasan lansung dengan Indonesia.(nic)

Editor: Niko, Layouter: mulia Aditya

CMYK

Sabtu, 23 Maret 2013

14

Legislator PKNU Diimbau Mundur TANJUNGPINANG — Anggota DPRD kabupaten/kota dan Provinsi Kepri yang berniat maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) diimbau untuk segera meneken surat pengunduran diri. Ini juga terkait izin partai sebagai persyaratan maju sebagai caleg.

Darul Qutni Liputan Tanjungpinang “PKNU kan sekarang sudah bergabung dengan Partai Gerindra. Kalau ada anggota PKNU mau jadi caleg lagi pada 2014, mereka harus mengundurkan diri. Saya mengimbau untuk segera melaku-

kannya,” kata Ketua DPC Partai Kebangkinan Nasional Ulama (PKNU) Tanjungpinang, Jumat (22/3).

Saat ini PKNU memiliki anggota anggota DPRD kabupaten/kota dan DPRD Provin-

si Kepri. Antara lain, Saidul Khudri di DPRD Kepri, Nurlita Aslinda (DPRD Batam), Deni Mulyana (DPRD Tanjungpinang) dan lainnya.

Kata Hamdani, pengunduran diri itu sesuai dengan Peraturan KPU nomor 07 tahun 2013.

Dalam kesempatan itu, Hamdani menyatakan mundur dari pencalegan Partai Gerindra. Hal ini dilakukan karena dia merasa masih memiliki tanggungjawab dalam menyelesaikan sejumlah administrasi partai yang harus dituntaskan.

Sebelumnya Ketua KPU

Kepri, Dean Yelta mengatakan, sesuai Peraturan KPU Nomor 7 tahun 2013, bagi calon anggota legislatif yang pindah partai, wajib mengantongi izin dari parpol asal.

Karena itu, setiap anggota DPRD yang masih menjabat juga diharuskan mundur dari DPRD. Dean menjelaskan, pengunduran diri ini sudah disetujui dan harus tuntas paling lambat sampai proses perbaikan Daftar Caleg Sementara (DCS) dilakukan KPU. Berdasarkan keputusan Mahkamah Konstitusi, lanjut dia, bakal caleg yang per-

nah tersandung kasus hukum, harus telah selesai menjalani hukuman agar bisa ditetapkan sebagai caleg pada Pemilu 2014 mendatang. Selain itu, bakal caleg tersebut harus mendapat surat keterangan dari kepolisian yang di dalam surat tersebut dijelaskan yang bersangkutan tidak mengulangi perbuatannya.

“Anggota DPRD yang maju dari partai yang berbeda harus melampirkan form BB 5. Form itu menyatakan, kalau yang bersangkutan sudah mengundurkan diri dan disetujui pimpinan DPRD,”imbuhnya. ***

Perempuan PKB Siap Penuhi 30% Kuota Caleg

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

PELANTIKAN PAC - Sebuah Baliho mengajak masyarakat menghadiri Pelantikan Pengurus Anak Cabang setingkat kecamatan dan Pengurus Anak Ranting setingkat kelurahan Partai Demokrat Se-Kota Batam, 28 Maret mendatang. Pelantikan terdapat doorprize 10 unit motor.

BATAM (HK) — Pergerakan Perempuan Partai Kebangkitan Bangsa (PPKB) Batam akan mendukung calon legislatif (caleg) dari erempuan untuk maju pada pemilihan umum (pemilu) tahun 2014. Nantinya, setiap daerah pemilihan (Dapil) Se-Kota Batam, kaum perempuan akan mendapatkan jatah 30 persen.

Penempatan kaum perempuan maju dari PKB tentu menjadi kader dulu, ungkap Ketua DPC Pergerakan Perempuan Partai Kebangkitan Bangsa (PPKB) Batam, Suparmi, Kamis (21/3).

Ami mengungkapkan,penempatan kaum perempuan dalam legislatif dari PKB, ialah untuk merubah

Hanura Resmi Terima Aceng Jadi Anggota JAKARTA (HK) - Mantan Bupati Garut, H M Aceng Fikri resmi menjadi anggota Partai Hanura. Setelah dimakzulkan dari jabatannya dan didepak dari DPD Golkar Jawa Barat, Aceng memilih berpolitik lewat Partai Hanura.

“Memang dua pekan yang lalu dia mengisi permohonan kartu tanda anggota (KTA) di DPP Hanura. Sekarang

sudah resmi menjadi kader Hanura,” kata Sekjen Partai Hanura Dossy Iskandar, Jumat (22/3).

Meski cukup kontroversial, Dossy menilai, tak ada yang salah dengan menerima Aceng menjadi kader Hanura. Karena, Hanura merupakan organisasi politik yang terbuka bagi seluruh warga negara Indonesia. Artinya, Hanura akan menerima set-

iap orang yang memahami serta sejalan dengan visi dan misi partai.

“Kami melihat Pak Aceng mungkin ada kesadaran untuk berpolitik bersama Hanura. Mungkin dia ingin mengubah visi dan misinya, dan merasa cocok dengan Hanura,” ujar Dossy.

Partai Hanura, lanjut Dossy, merasa tak elok menolak dan memberikan penilaian

yang bersifat tendensius kepada Aceng. Terutama ketika ia menyatakan kesungguhan untuk berjuang bersama Hanura. Setelah resmi menjadi anggota, diakui Dossy, Aceng memang telah mengutarakan keinginannya untuk maju sebagai calon anggota legislatif.

Namun, Dossy belum mendapat kepastian Aceng akan maju menjadi anggota DPR atau DPRD. (rol)

Kritis, Cerdas, Modern dan Berintegritas NAMA Lukman Hakim Saifuddin sempat disebut-sebut sebagai tokoh PPP yang layak menduduki jabatan menteri dalam kabinet 2009-2014. Namun dia lebih memilih berkiprah sebagai Wakil Ketua MPR. Dia sering dianggap sebagai kalangan muda Nahdlatul Ulama (NU) yang mewakili zamannya. Cerdas, modern, memiliki pemikiran yang terbuka, tapi juga berintegritas.

Keterlibatannya di NU dimulai saat ditunjuk sebagai Wakil Sekretaris Pimpinan Pusat Lembaga Kemaslahatan Keluarga

CMYK

NU (LKKNU) 1985-1988. Selanjutnya pada tahun 1988-1999 Lukman berkecimpung di Lajnah Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam) NU sebagai Wakil Sekretaris, Kepala Bidang Administrasi Umum, Koordinator Program Kajian dan Penelitian, Koordinator Program Pendidikan dan Pelatihan, hingga menjadi Ketua Badan Pengurus periode 1996-1999.

Sosok Lukman yang memiliki karakter kuat ini menampilkan citra baru PPP yang kala itu diidentikkan sebagai partai

kaum tua. Keberadaan nya di PPP mulai awal dekade 1990-an menjadi simbol munculnya generasi baru di partai Islam.

Dan belakangan ini hampir 80 persen dari kepengurusan PPP tingkat pusat didominasi kaum muda .

Secara resmi menjadi pengurus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada awal 1994 sebagai anggota Lembaga Pusat Pendidikan dan Latihan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP. (mdk)

Lukman Hakim Saifuddin Wakil Ketua Umum PPP

pola pikir kaum perempuan juga bisa berpolitik. Untuk itu, saat ini, PPKB sudah melakukan pelatihan yang sesuai dengan bidangnya, seperti kesehatan, ekonomi, agama dan lain sebagainya.

“Saya sebagai kaum perempuan akan mengubah pola pikir itu. Artinya perempuan itu tidak harus selalu di dapur. Saat ini za-

man emansipasi wanita, kaum perempuan juga bisa berpolitik layaknya kaum laki-laki, “paparnya.

Ia menambahkan, pe rempuan yang akan maju sebagai caleg dari PPKB tidak akan dikenakan biaya.

Hal ini akan dibantu sepenuhnya oleh kaderkader PKB, baik yang ada diranting, DPC maupun di

DPW. Ami mengingatkan perempuan jangan takut maju sebagai caleg dari PPKB “Kami tidak akan menarik biaya bagi perempuan yang akan maju sebagai caleg PKB. Kami sudah membuat jaringan dengan berbagai perempuan untuk mendukung sepenuhnya,” paparnya. (byu)

PKPI Batam Rapatkan Barisan Lanjutkan Proses Rekrutmen Caleg BATAM — Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Kota Batam bergerak cepat menyikapi putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait lolosnya partai itu ikut Pemilu 2014. Dirinya sudah meminta kepada pengurus, kader dan simpatisan PKPI merapat barisan, menyongsong pesta demokrasi.

“Karena putusan MK jadi legal standing, maka saya katakan PKPI Batam siap mengikuti Pemilu 2014 dan segera menyusun calon anggota legislatifnya, kata Eddy C Lumawie, Ketua Dewan Pimpinan Kota (DPK), Jumat (22/3) via ponsel di Bogor.

Eddy sendiri saat ini tengah mengikuti Lemhanas. “Soal putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PT TUN) PKPI juga dibahas oleh mantan Ketua MK, Jimly Asshiddiqie. Katanya, PKPI positif ikut pemilu dengan putusan PT TUN itu,” ungkap Eddy mengutip pernyataan Jimly.

Lebih jauh disampaikan

Eddy, dirinya secara pribadi haqqul yakin PKPI lolos pemilu. Oleh karenanya, ia juga melakukan lobi-lobi kepada sejumlah tokoh, profesional dan pengusaha yang berminat jadi wakil rakyat untuk maju di PKPI. “Sebenarnya kita sudah mengantongi caleg. Cuma saja karena kemarin itu KPU menolah putusan Bawaslu, maka mereka masih wait and see.

Tapi sekarang, beberapa caleg yang sudah menyatakan siap bergabung dengan PKPI siap bergabung dan melanjutkan perjuangan di Pemilu 2014,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Eddy menyampaikan optimistisnya terkait pemenuhan jatah caleg DPRD Batam. Walau partainya punya waktu sangat singkat dibanding partai lain.

Selanjutnya Eddy memperkirakan jika pertarungan Pemilu 2014 mendatang sangat ketat dan sengit di Batam. PKPI

sendiri ungkapnya menargetkan bisa meraih satu fraksi di DPRD Batam.

Eddy pun mengajak, tokoh partai politik, anggota DPRD, birokrat, profesional dan aktifis untuk bergabung dengan PKPI. Baginya, PKPI membuka kesempatan seluas-luasnya kepada mereka untuk berkiprah di pentas politik dan menjadi wakil rakyat dari partai besutan mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso ini. (fur)

Eddy C

Editor: Ghafur, Layout: Novrizal

Pendidikan

Sabtu, 23 Maret 2013

15

Bunga Setan, Berwajah Kelelawar BUNGA biasanya memiliki warna indah dan wajah yang memikat. Namun, bunga spesies Tacca chantrieri ini berbeda. Spesies itu lebih layak disebut menyeramkan.

Bagaimana tidak, bentuk bunga itu mirip kelelawar dan warnanya pun hitam.

Beragam sebutan dilekatkan pada spesies tersebut. Ada yang menyebutnya bunga kelelawar hitam sesuai kenampakannya, ada pula yang menyebutnya bunga setan.

Spesies tanaman bunga ini

termasuk langka. Habitat aslinya ada di wilayah tropis Afrika Barat dan Asia Tenggara.

Temperatur minimum untuk tumbuhnya spesies ini ialah 18 derajat. Tanaman ini perlu lahan yang lembab untuk bertahan hidup.

Tinggi tanaman bunga ini sekitar 80-110 cm. Batangnya panjang dengan warna merah kecoklatan. Semakin ke puncak tanaman, warna batang makin menghijau. Daunnya agak melingkar dan memiliki lipatan khas berwarna hijau tua.

Bentuk bunganya benar-benar mirip kelelawar.

Tacca chantrieri juga memiliki bagian yang menjuntai, menambah kesan seram. Bagian itu bisa mencapai panjang 25 cm.

Biasanya, mahkota bunga yang masuk dalam keluarga Taccaceae ini memiliki lima helai daun mahkota.

Meski memiliki wajah seram, bunga ini ternyata menarik minat banyak orang untuk menumbuhkannya.

Beragam tip cara menanamnya

beredar di internet. Salah satu hal paling penting untuk menjaga spesies ini tumbuh adalah kelembaban tanahnya.

Bunga ini juga menghasilkan senyawa yang melawan kanker. Hasil penelitian yang dipublikasikan di Journal of the American Chemical Society tahun 2011 lalu menyatakan, bunga ini punya senyawa yang bisa menstabilkan komponen sel yang disebut mikrotubulus, membantu melawan kanker. (sains)

BUNGA SETAN

Pramuka Harus Jadi Penerus Bangsa

Bustamin Hasibuan, SE Ketua Harian Mabiran Bengkong

BATAM (HK) — Anggota Pramuka harus menjadi generasi bangsa. Maka dari itu sekolah harus terus menggalakan kegiatan ini karena merupakan pendidikan non formal yang sifatnya holistik.

Arment Aditya Liputan Batam

Kegiatan pramuka juga merupakan sebagai wadah pembinaan generasi muda

agar lahir menjadi generasi penurus bangsa yang unggul dan berbudi pekerti tinggi.

Demikian dikatakan Ketua Harian Mabiran Bengkong, Bustamin Hasibuan menyikapi kegiatan pramuka di kecamatan Bengkong.

Ia merasa untuk kegiatan pramuka agar bisa berjalan dengan baik, dibutuhkan dukungan dan partisipasi semua pihak, baik pemerintah, masyarakat dan swasta. Begitu wadah gerakan pramuka harus mampu memberikan kontribusi positif dan maksimal dalam upaya melahirkan generasi muda yang bukan hanya cerdas dan bijak, namun generasi muda yang memiliki akhlak tinggi, berbudi pekerti yang luhur, berani, penuh disiplin dan setia.

“Kita sangat menaruh harapan besar terhadap gerakan Pramuka terutama kepada para pembina pramuka bisa meningkatkan kiprahnya dan kualitas pembinaan terhadap siswa sekolah dan anak-anak pramuka. Karena dizaman sekarang ini generasi muda perlu terus diberikan suntikan pembinaan, dalam rangka menciptakan karakter bangsa,” katanya.

Ia menilai lewat gerakan pramuka generasi muda di-

DOK

GERAKAN PRAMUKA — Anggota gerakan pramuka di salah satu SMP sedang berlatih baris-berbaris, beberapa waktu lalu. Gerakan pramuka ini diharapkan bisa menjadi pioner dalam membetuk karakter bangsa. harapkan memiliki bekal dalam rangka meningkatkan jati dirinya, untuk bisa memotivasi generasi muda menjadi yang lebih baik. “KIta berharap pramuka ini harus

menjadi pionir gerakan kepemudaan. Karena Pramuka merupakan organisasi kepemudaan yang ada dalam undang-undang,” katanya.

Menurutnya, pramuka

sebagai organisasi kepemudaan dibentuk untuk menjadi tanggung jawab semua baik dari tingkat siaga, penggalang dan penegak menjadi anak-anak bangsa

patriot dan mandiri. Sehingga rasa nasionalisme dalam diri generasi muda tetap terjaga utuh, maka dari itu pramuka harus terus digalakkan.***

KPK Diminta Awasi Kurikulum Tak Hanya Guru, Wartawan Juga Disertifikasi

ANT

PERWAKILAN Federasi Serikat Guru Indonesia Retno Listyarti (kiri), Praktisi Pendidikan Benny Susetyo (kedua kanan) dan Monitoring Pelayanan Publik ICW Siti Juliantari Rachman (kanan) dan Jubir KPK Johan Budi memberi keterangan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (21/3).

JAKARTA (HK) — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta memantau pengelolaan anggaran Kurikulum 2013 sebesar Rp 2,49 triliun. Jumlah anggaran ini, yang meningkat dari sebelumnya Rp 684 miliar, dinilai Koalisi Tolak Kurikulum 2013 rawan diselewengkan.

Febri Hendri dari Monitoring Pelayanan Publik di Indonesia Corruption Watch (ICW) yang tergabung dalam Koalisi Tolak Kurikulum 2013 mengatakan, peningkatan anggaran itu dikhawatirkan hanya berorientasi proyek.

Alasannya, dari anggaran Rp 2,49 triliun, lebih dari setengahnya dialokasikan untuk

pengadaan buku, yakni Rp 1,3 triliun. ”Pengadaan buku, yang dijadwalkan pemerintah awal Maret, sampai saat ini juga belum berlangsung,” kata Febri seusai bertemu pimpinan KPK, Kamis (21/3) lalu, di kantor KPK, Jakarta.

Siti Juliantari Rachman dari ICW menambahkan, buku sudah harus didistribusikan ke sekolah pada Juli 2013. Waktu tiga bulan untuk proses finalisasi penulisan dan pengadaan buku dinilai sangat mepet sehingga harus dipantau prosesnya.

Pengamat pendidikan Romo Benny yang ikut ke KPK mengatakan, pemantauan

anggaran Kurikulum 2013 bentuk partisipasi dan pengawasan masyarakat untuk mencegah praktik korupsi.

Dharma Hutauruk, Ketua Kompartemen Buku dari Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi), mengatakan, pemerintah bisa melibatkan penerbit buku berpengalaman anggota Ikapi.

Menanggapi hal ini, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh menjelaskan, anggaran Rp 2,491 triliun berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2013. Anggaran itu tersusun atas anggaran melekat Rp 1,74 triliun (69,9 persen) dan anggaran tambahan Rp 751,4 miliar (30,1 persen). ”Semua diketahui Komisi X DPR. Tidak mungkin membuat anggaran tanpa pembahasan dengan DPR karena ini APBN,” ujarnya.

Penggunaan anggaran terbesar untuk penggandaan buku 72,8 juta eksemplar Rp 1,2 triliun dan pelatihan guru Rp 1,09 triliun. ”Harga satuan buku untuk pencetakan dan pengiriman untuk SD Rp 7.000-Rp 8.000, sedangkan untuk SMP dan SMA Rp 17.000-Rp 20.000,” kata Nuh. (kcm)

Hari ini UKW ke-4 di Gelar BATAM (HK) — Sertifikasi profesi tidak hanya berlaku dikalangan guru saja.

Melainkan profesi wartawan juga wajib dilakukan sertifikasi. Karena dengan berbekal sertifkat tersebut, wartawan akan memiliki jenjang karir yang jelas.

Untuk pelaksanaan sertifikasi wartawan ini akan dilakukan lagi pihak Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kepri untuk gelombang ke IV yang akan digelar pada hari ini, Sabtu (23/3) bertempat di Hotel PIH, Batam Center.

Sebelumnya untuk UKW gelombang ke III telah dilaksanakan di Tanjungpinang beberapa waktu lalu.

Menurut Ketua Pantia UKW PWI Kepri, Saibansah Dardani, pada ujian konpetensi wartawan nanti akan dihadiri Sekretaris Jenderal (Sekjen) PWI Pusat, Hendri CH yang juga akan menjelaskan tentang pentingnya uji kompetensi bagi pekerja pers.

Maka dari itu kata Saibansah, momentum ini harus dimanfaatkan sebaik

mungkin agar profesi wartawan lebih meningkat dan memiliki kompetensi yang baik. “Bagi peserta kita mengharuskan membawa surat keterangan dari media masing-masing dan mengisi formulir serta menyertakan past foto 4x3 sebagai persayaratannya,” katanya.

Sementara itu, Ketua PWI Kepri Ramon Damora mengatakan, sertifikasi ini bagian dari program kerja PWI Kepri, karena dengan semakin banyak wartawan yang profesional dan kompe-

ten, maka semakin berkualitaslah produk yang dihasilkan oleh wartawan tersebut.

Ia berharap kepada para peserta UKW kali ini agar lebih mempersiapkan diri dalam menghadapi tes dan serangkaian praktik uji kompetensi.

Terkait dengan sertifikasi wartawan ini Pimpinan Redaksi Haluan Kepri, Aldi Samjaya mengatakan, sertifikasi ini mendorong semua wartawan memiliki standar kompetensi yang bisa meanikan jenjang karirnya menjadi seorang pimpinan redaksi. Apalagi dalam sertifikas ini diberi pem-

bekalan kepada setiap wartawan dari mulai kode etik, cara menulis, etika, bahasa Indonesia yang baik, hubungan pemerintah dan pers, dan sebagainya.

“Nah bagi wartawan yang lulus uji kompentesi, berarti mereka sudah layak untuk menjadi seorang wartawan karena dia sudah tahu tentang kode etik, dan dia akan bersifat independen, akurat, berimbang, dan sebagainya.

Jadi intinya banyak manfaat dari uji kompetensi wartawan ini untuk masa depan seorang wartawan itu sendiri,” katanya. (men)

PENGURUS PWI Kepri foto bersama dengan Tim Penguji Uji Kompetensi Wartawan (UKW). hari ini, Sabtu (23/3) PWI Kepri akan menggelar UKW di hotel PIH. EVILIUS/HALUAN KEPRI

Mahasiswa UNY Ciptakan Pendeteksi Kadar Ozon YOGYAKARTA (HK) — Mahasiswa Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta, Fredy Setya Pradana, menciptakan alat untuk mendeteksi atau mengetahui parameter kadar ozon.

"Alat yang menggunakan sensor MQ-131 sebagai detektor kadar gas ozon itu berfungsi untuk memonitor tingkat polusi udara untuk mengetahui indeks polusi ozon di setiap kawasan," kata Fredy, di Yogyakarta, Jumat (22/3).

Menurut dia, sensor itu akan bekerja jika mendapatkan rangsangan dari gas DOK

ozon, sehingga menyebabkan terjadinya perubahan tegangan dan hambatan di dalam sensor.

Selanjutnya tegangan itu akan menjadi masukan pada sistem yang telah terpogram dan ditampilkan ke LCD untuk mengetahui seberapa besar kadar gas dalam area lingkungan tersebut dengan satuan ppb.

"Sistem itu akan menyimpulkan kadar gas dalam kondisi normal atau bahaya.

Jika sumber gas ozon menunjukan besaran 121-2000 ppb, maka LCD akan menampilkan kondisi ’bahaya’," katanya.

Ia mengatakan pada ta-

hap pengujian dilakukan pengukuran kadar gas ozon di beberapa tempat, yakni dataran rendah dan dataran tinggi, seperti Yogyakarta, Tambi Wonosobo, dan Dieng.

"Satu kali percobaan diperlukan waktu sekitar 20 detik hingga penunjukan stabil atau berhenti bergerak, dan dari percobaan tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa semakin tinggi area suatu tempat maka semakin kecil kadar gas ozonnya," katanya.

Menurut dia, hal itu bisa dimaklumi karena di dataran tinggi belum banyak terdapat sentra industri dan penggunaan kendaraan ber-

motor juga masih cukup rendah. Selain itu, banyaknya pepohonan di daerah dataran tinggi juga menjadi faktor pembeda rendahnya kadar gas ozon.

"Kondisi itu berbeda dengan di Yogyakarta yang telah padat dengan kendaraan bermotor dan aktivitas industri yang cukup tinggi," kata Fredy yang menciptakan alat itu di bawah bimbingan dosen Pendidikan Teknik Elektro Fakultas Teknik UNY Herlambang Sigit Pramono.

Ia mengatakan, ozon berguna untuk melindungi bumi dari sinar radiasi ultraviolet matahari tempat lapisan itu

berada pada ketinggian 8-50 km di atas permukaan bumi.

Namun, adanya ozon di sekitar permukaan bumi dengan konsentrasi tertentu akan membahayakan kesehatan manusia seperti infeksi dan iritasi saluran napas atau bahkan bisa merusak paru-paru.

"Ozon bisa terjadi secara alamiah di dalam smog (kabut) terutama di kota-kota besar tempat gas NOx dan hydrocarbon dari asap buangan kendaraan bermotor serta berbagai kegiatan industri yang merupakan sumber pembawa terbentuknya ozon," katanya. (ant)

CMYK

Sabtu, 23 Maret 2013

16

Bupati Bintan Resmikan PKL Centre BINTAN (HK) — Bupati Bintan, Ansar Ahmad meresmikan PKL Centre Kijang yang berada di pasar Barek Motor, Kamis (21/3).

PKL yang dikelola oleh Koperasi Jaya ini terdiri dari 50 unit kios untuk berdagang. PKL Centre ini merupakan terobosan baru dalam menata pedagang kaki lima (PKL) yang belum tertata rapi.

Dalam sambutannya Bupati

Bintan menjelaskan bahwa, PKL Centre ini merupakan terobosan yang bagus untuk membantu usaha-usaha kecil menengah yang ada di Kijang. Tempat tersebut juga diharapkan menjadi wadah pembinaan pedagang guna meningkatkan taraf hidupnya.

Pada acara tersebut Ansar juga menyerahkan bantuan kepada petani berupa, pemberian bibit

tanaman salak dan karet varietas unggul kepada dua kelompok tani.

Pemberian kendaraan motor angkut roda tiga kepada empat kelompok tani dan pemberian handtraktor kepada delapan kelompok tani. Bantuan tersebut diharapkan dapat dipergunakan dengan baik, sehingga dapat meningkatkan taraf hidup petani.

Selain peresmian PKL Centre,

Ansar juga meresmikan gudang pembuatan es yang berada di sebelah PKL Centre. Gudang tersebut nantinya akan dikelola oleh Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kijang dan akan dipergunakan untuk menyuplai kebutuhan es pada nelayan Kijang.

Narasi dan Foto : Jendaras Karloan

BUPATI Bintan Ansar Ahmad menyampaikan sambutan.

TAMU dan undangan yang menghadiri peresmian PKL Centre Kijang.

ANSAR mengecek langsung kondisi freezer di pabrik es batu.

ANSAR meresmikan secara simbolis PKL Centre Kijang.

ANSAR menyerahkan bantuan secara simbolis kepada petani.

WAKIL Bupati Bintan Khazalik menyerahkan bantuan bibit tanaman secara simbolis kepada petani.

ANSAR Ahmad didampingi Sekdakab Bintan, Lamidi beserta pimpinan SKPD mengunjungi pabrik es batu.

Disdik Kepri MoU dengan GTT Kabupaten/Kota TANJUNGPINANG (HK) — Dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan tenaga fungsional guru di kabupaten/kota di Provinsi Kepri, Dinas Pendidikan Provinsi Kepri tahun 2013 telah melaksanakan penandatanganan kontrak (MOU) Guru Tidak Tetap (GTT) Provinsi Kepri. Penanandatanganan Kontrak tersebut berdasarkan Keputusan Gubernur Kepri Nomor 19 Tahun 2013, tentang Pengangkatan Guru Tidak Tetap (GTT) Provinsi Kepri tahun 2013, yang ditetapkan tanggal 02 Januari 2013.

Keputusan tersebut salinannya telah disampaikan kepada Ketua DPRD Kepri, Wakil Gubernur Kepri, Bupati/Walikota SeProvinsi Kepri, Sekda Kepri, Kepala Kanwil Kemenag Kepri, Kepala Bappeda Kepri, Inspektur Kepri, Kepala BKKD Kepri, Kadis Pendidikan Kabupa-

ten/Kota, serta Kanwil Kemenag kabupaten/kota Se-Provinsi Kepri.

Penandatanganan Kontrak Guru Tidak Tetap (GTT) Provinsi Kepri tahun 2013 telah dilaksanakan mulai tanggal 15 hingga 22 Februari 2013 diikuti sebanyak 688 guru, yang ditempatkan di Kota Batam, Kabupaten Karimun, Kabupaten Lingga, Kabupaten Natuna dan Kabupaten Anambas, serta GTT Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan, dengan rincian GTT Kota Tanjungpinang berjumlah 81 guru, GTT Kabupaten Bintan 135 guru, GTT Kota Batam 244 guru, GTT Kabupaten Karimun 78 guru, GTT Kabupaten Lingga 78 guru, GTT Kabupaten Natuna 59 guru dan GTT Kabupaten Anambas sebanyak 13 guru.

KASUBBAG Umum dan Kepegawaian Disdik Kepri Amrizal.

KADIS Pendidikan Kepri Yatim Mustafa.

SEKRETARIS Disdik Kepri Yuzed.

Foto dan Narasi : Disdik Kepri/Rusmadi

PENANDATANGANAN Kontrak GTT Provinsi Kepri dengan Dinas Pendidikan Provinsi Kepri.

CMYK

PENANDATANGANAN Kontrak GTT Provinsi Kepri dengan Dinas Pendidikan Provinsi Kepri.

PENANDATANGANAN Kontrak GTT Provinsi Kepri dengan Dinas Pendidikan Provinsi Kepri.

GURU Tidak Tetap (GTT) menyampaikan pertanyaan.

PENANDATANGANAN Kontrak GTT Provinsi Kepri dengan Dinas Pendidikan Provinsi Kepri.

Editor: Apsek, Layouter: Mulia Aditya

CMYK

Sabtu, 23 Maret 2013

Awendra Ikhlas SE Kepala BPR Syariah Madani

Ubah Air Laut Jadi Tawar

Mulai dari Bawah

Atasi Kebutuhan Air Bersih di Tanjungpinang

HIDUP merantau di Kota Batam, sejak 18 tahun silam, Awendra Ikhlas memilih menjadi pengusaha. Langkah itu diawalinya dengan berjualan sembako, membuka rumah makan hingga bengkel mobil.

“Layaknya kebanyakan orang-orang yang merantau ke Kota Batam, saya menjalani berbagai usaha. Merintis dari awal untuk bertahan hidup,” kata Awendra.

Jalan cerita hidupnya berubah ketika dia diterima bekerja di BPR Syariah Madani. Langkah ini menurutnya cukup berani karena dia tidak mempunyai pengalaman di bidang penjualan (marketing).

“Awal masuk menjadi karyawan saya ditugaskan di bagian marketing. Padahal saya sangat tidak tahu marketing,” kata pria kelahiran 1977 ini.

TANJUNGPINANG (HK) — Pelanpelan, persoalan air bersih di Kota Tanjungpinang akan mulai teratasi. Hal itu ditandai dengan akan dibangunnya penyulingan air laut menjadi air tawar yang layak untuk kebutuhan masyarakat.

Sutana dan Rudi Yandri Liputan Tanjungpinang

Mulai dari Hal 18

SUTANA/HALUAN KEPRI

PERLU PERHATIAN — Kondisi gerbang pintu keluar Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang sangat memperihatinkan dan sebagian telah rusak, Jumat (23/3). Hal ini perlu mendapat perhatian pemerintah mengingat pintu gerbang ini bagian dari cermin Kota Tanjungpinang.

Pesantren Sebagai Benteng Degradasi Moral TANJUNGPINANG (HK) — Permasalahan moralitas generasi muda bangsa Indonesia saat ini sudah pada tahap yang menghawatirkan. Sudah banyak remaja yang terlibat tawuran, free seks, narkoba dan lain sebagainya.

Rizaldy Siregar, Ketua Forum Pemberdayaan Pesantren Kepri mengatakan, peran

17

pesantren sangat signifikan dalam upaya membendung dan menjadi filter terhadap degradasi moral tersebut.

Hal itulah yang mendasari pelaksanaan kegiatan pemberdayaan pesantren di Pondok Pesantren Hidayatullah, Karimun, Kamis (21/3) lalu.

Kegiatan yang mengusung tema “Ciptakan Santri se-

bagai Generasi Yang Qurani dan Berwawasan Kebangsaan” dihadiri oleh Kepala Tata Usaha Kementerian Agama Karimun AKP Bangun Tua Nasution, Kapolsek Meral Ahmad Musroch Nasukha, Ketua harian MUI Karimun, serta pengurus Forum Komunikasi Pondok Pesantren Kepulauan Riau.

“Pesantren merupakan

bengkel perbaikan moral yang diharapkan mampu menjadi wadah perbaikan umat,” kata Rizaldy.

Kata Rizaldy, stigma di masyarakat yang beranggapan bahwa pesantren sebagai tempat terorisme serta tempat pengodokan nilainilai radikal perlu dieliminir.

Menurutnya, citra pesantren

harus terus diperbaiki sehingga lembaga pendidikan tertua di Indonesia ini menjadi pilihan utama bagi dunia pendidikan di Indonesia.

“Sebagai lembaga pendidikan yang mengkolaborasi antara pendidikan agama dengan pendidikan keilmuan, maka Pesantren Sebagai Hal 18

Program ini merupakan program pemerintah pusat dan nantinya akan menjadi percontohan nasional. Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kepri, Abdul Kholiq mengatakan, pembangunan penyulingan air laut menjadi air tawar akan dibangun di kawasan Teluk Keriting persis berada di dekat Lantamal IV Tanjungpinang.

Penyulingan ini, direncanakan mampu menghasilkan 50 liter air per detiknya.

“Nantinya akan ditempatkan membran, intalasi air serta mesin pompa dan alat lainnya. Gedungnya akan dibuat gedungnya di sekitar daerah sini,” kata Kholig usai meninjau lokasi pembangunan gedung penyulingan bersama Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah dan sejumlah kepala dinas terkait, Jumat (22/3).

Kata Kholiq, seharusnya pengerjaan proyek ini sudah dikerjakan tahun 2013 ini dengan dana dari APBN. Untuk pelelangan proyek, dilakukan di pusat.

“Pelelangan penenderannya proyek ini dilakukan di pusat dengan anggaran sebesar Rp35 miliar. Kenapa belum dilakukan pengerjaan kita juga tidak tahu, karena kedala-kendalanya yang tahu dari pusat,” katanya.

Untuk pengelolaan, kata Kholig, diserahkan kepada PDAM Tirta Kepri dan langsung kepada Ubah Air Hal 18

Kondisinya Mulai tak Layak Lis Tinjau RSUD Tanjungpinang

TANJUNGPINANG (HK) — Kondisi RSUD Tanjungpinang sudah cukup memprihatinkan. Ruangannya yang sempit, alat kelengkapan sudah tua dan suasananya yang terlihat sumpek membuat rumah sakit ini sangat tidak nyaman.

Mendapat banyaknya laporan tentang kondisi RSUD tersebut, Walikota Tanjungpi-

Tanjungpinang, Jumat (22/3).

Dalam peninjauan itu, Lis didampingi Kepala RSUD Tanjungpinang Eka

Hanasaranyo dan Kepala Dinas Kesehatan TanjungKondisinya Mulai Hal 18

nang Lis Darmansyah pun langsung turun meninjau seluruh ruangan dan fasilitas di RSUD

SUTANA/HALUAN KEPRI

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah berdialog dengan seorang pasien di RSUD Tanjungpinang, Jumat (23/3).

CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Mulia Aditya

Tanjungpinang

Sabtu, 23 Maret 2013

18

Rakerda Nakertrans Se-Kepri Dibuka

RUSMADI/HALUAN KEPRI

KEPALA Disakertrans Kepri Tagor Napitupulu menyampaikan sambutan dalam Raker Ketenagakerjaan dan Transmigrasi SeProvinsi Kepri, Kamis (21/3) di Hotel Harmoni One, Batam Centre, Batam.

TANJUNGPINANG (HK) — Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadisnakertrans) Provinsi Kepri Tagor Napitupulu membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Ketenagakerjaan dan Transmigrasi se-Provinsi Kepri di Hotel Harmoni One, Batam, Kamis (21/3).

Dalam sambutannya, Tagor mengatakan, membangun ketenagakerjaan merupakan tugas dan tanggung jawab bersama guna meningkatkan kualitas sumber

daya manusia (SDM). Membangun citra ketenagakerjaan tidak hanya transfer ilmu pengetahuan dan keterampilan, tapi juga sikap dan perilaku (attitude).

“Sejalan dengan amanat RPJMD tahun 2010-2015, perencanaan pembangunan daerah diupayakan melalui satu proses dan mekanisme koordinasi yang komprehensif, partisipatif, terpadu dan berkesinambungan yang dijiwai semangat desentralisasi dan otonomi daerah,”

kata Tagor.

Tahapan proses koordinasi perencanaan pembangunan yang berkesinambungan, kata Tagor, selama ini sudah berjalan baik secara vertikal maupun horizontal.

Guna memantapkannya, diperlukan koordinasi antara pemerintah pusat, provinsi dan daerah.

“Oleh sebab itu, saya sangat mengharapkan target raker ini lebih dari pelaksanaan program dan kegiatan prioritas yang akan dilaksan-

akan oleh dinas yang membidangi tenaga kerja di daerah dapat terarah dan tepat sasaran. Selanjutnya hasil raker ini akan kami sampaikan pada Bapak Gubernur untuk dijadikan dasar pertimbangan dalam penajaman rencana kegiatan pembangunan pada tahun 2014,” kata Tagor.

Ketua Pelaksana Raker, Abdillah SE mengatakan, agenda ini dihadiri oleh perwakilan dari Kepala Pusat Perencanaan Tenaga Kerja Kemenakertrans RI, Kepala Dinas/Badan/Kantor se-Provinsi Kepri. Sasaran yang ingin dicapai dari raker ini adalah terhimpunnya masukan dari pemerintah kabupaten/kota terkait pembangunan ketenagakerjaan dan transmigrasi dalam bentuk rekomendasi.

Dengan demikian, hasil evaluasi mengenai pencapaianpencapaian pembangunan ketenagkerjaan dan transmigrasi dapat menjadi tolak ukur pengusulan program pada Musrenbang Provinsi Kepri maupun pada musrenbang tingkat nasional. (yan)

Pengobatan Tradisional dari Negeri Tiongkok TANJUNGPINANG (HK) — Negeri Tiongkok memiliki ribuan jenis obat yang berasal dari alam, yang ampuh digunakan sebagai penghilang suatu penyakit baik berat maupun yang ringan.

Di antara ratusan obat berbahan herbal itu di antaranya adalah temulawak, daun manggis, sirsak dan sarang semut yang sudah terbukti khasiatnya, mampu untuk mengobati penyakit stroke, kanker payudara, asam urat dan lainnya.

“Penyakit yang paling banyak ditemui masyarakat perkotaan saat ini ialah stroke. Di klinik saya saja, sudah lebih dari seratus orang yang mengalami stroke,” kata Zulkifli, dokter herbal

dari balai pengobatan Thau Zen di Tanjungpinang.

Menurut Zulkifli, pengobatan alternatif terbilang mudah. Cukup dengan terapi di bagian kaki. Bagian ini adalah penompang tubuh yang diketahui sebagai jalan mula suatu penyakit masuk ke tubuh.

“Cara penanganan seperti ini mampu mendeteksi penyakit yang masuk ke organ bagian tubuh manusia. Kaki cukup disentuh dengan menggunakan alat medis berben-

Dari Halaman 17

Pesantren Sebagai

NARASUMBER memaparkan materi dalam kegiatan diskusi pemberdayaan pesantren di Pondok Pesantren Hidayatullah, Karimun, Kamis (21/3).

Korban Trafiking Akan Dibawa ke Jambi TANJUNGPINANG (HK) — Hh yang diduga menjadi korban trafiking akan dibawa ke panti rehabilitasi di Jambi. Hal itu karena kondisinya yang mengalami depresi parah.

Menurut Pimpinan Rumah Perlindungan Sosial Anak (RPSA) Bunga Rampai, Eka Anita Diana, depresi yang dialami korban sangat berbahaya bagi kejiwaannya.

“Karena korban tersebut sangat depresi jadi kami menyarankan segera dibawa ke Jambi oleh keluarganya untuk rehabilitasi”, kata Anita, Jumat (22/3).

Diberitakan sebelumnya, Hh yang diduga korban trafiking ditemukan dalam keadaan stres di Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tan-

jungpinang, Kamis (21/3) pagi. Saat ditemukan, warga Kijang Lama, Bintan itu hendak berangkat ke Batam.

Menurut Anita, Hh yang ditaksir berusia 18 tahun itu bicara melantur. Kepada setiap orang yang ditemuinya, dia bilang pernah berhubungan badan dengan orang tersebut. Hh juga mengatakan kalau dirinya dijual oleh seseorang. Dia juga tak pernah menikmati uang usai melayani para pria hidung belang.

Kemudian, lanjut Anita, bersama petugas dari KP3, Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tanjungpinang dan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Pemprov Kepri, Hh langsung dibawa

ke RPSA untuk mendapatkan perlindungan dan penanganan lebih lanjut.

“Anak korban seksual tersebut dalam keadaan depresi karena diduga pengaruh obat suntik atau obatobatan. Maka dari itu, dia ngelantur ngomongnya atau masih kurang normal. Tetapi biasanya yang disampaikan itu benar adanya jadi setiap yang disampaikan perlu dicatat khusus,” kata Anita.

“Biasanya korban seperti ini menjadi normal paling lambat 2x24 jam. Kita akan terus mendampingi dan menindaklanjuti bila ada indikasi trafiking ke pihak kepolisian. Kita berharap korban ini bisa mengungkap gembong-gembong atau sindikat penjualan anak di bawah umur,” kata dia lagi.

keperluan rumah sakit ini dengan jajaran RSUD,” katanya kepada wartawan yang ikut dalam peninjauan itu.

Lis menegaskan, langkah pertama dengan melakukan inventarisasi kebutuhan apa di RSUD ini, sehingga anggarannya bisa dialokasikan apakah itu di APBD Perubahan atau APBD 2014.

“Kita juga berharap nanti ada bantuan dari Pemerintah Provinsi Kepri melalui APBD,” katanya.

Disinggung soal adanya penolakan kenaikan tarif RSUD Tanjungpinang oleh Gubernur Kepri berapa waktu lalu, Lis mengatakan bisa

memakluminya. Namun, kata dia, Pemko Tanjungpinang akan melakukan pendekatan kemabali agar kenaikan tarif bisa disetujui. Tentu saja, kenaikan tarif akan diimbangu dengan perbaikan dan peningkatan pelayanan RSUD. “Kita masih ada harapan karena Sekda Pemprov Kepri sudah memberi sinyal kepada kita untuk mengajukan ulang. Nantinya melalui peraturan walikota kita bisa tetapkan tarif baru RSUD. Sehingga, insentif tim medis bisa meningkat dan pelayanan kepada masyarakat tentunya juga akan lebih baik,”

Dari Halaman 17

Kondisinya Mulai pinang Rustam.

Usai meninjau, Lis mengakui bahwa kondisi rumah sakit ini memang sudah mulai tak layak lagi.

Kata Lus, beberapa ruang rawat inap kurang layak begitu juga dengan ruangan untuk anak-anak. Selama ini, kata dia, pemerintah hannya melakukan pemolesan saja.

Karenanya perlu segera dilakukan langkah penyegaran.

“Saya melihat langsung ke RSUD ini, dan sudah minta untuk dilakukan inventarisasi, apa-apa saja yang tidak layak akan kita perbaiki. Nanti sore (kemarin) saya akan rapat untuk membahas apa

katanya.

Dr Yusinaf, Kabag Tata Usaha RSUD Tanjungpinang mengatakan, saat ini jumlah pasien yang berobat ke RSUD baik pasien rawat inap dan rawat jalan ada sekitar 100 hingga 150 pasien per hari.

“Dari semua itu, setengahnya merupakan pasien tertanggung dengan melalui program Jamkesmas, Jamkesda, Jampersal serta lainnya. Sedangkan setengahnya lagi merupakan pasien umum yang langsung banyar. RSUD ini mempunyai tempat tidur sebanyak 155 unit dan sekitar 50-70 persen selalu penuh,” katanya. (sut)

ISTIMEWA

sudah selayaknya lembaga pesantren menjadi prioritas pilihan bagi orangtua,” katanya.

Jamzuri, Kepala Tata Usaha Kementerian Agama Karimun menambahkan, Kementerian Agama sudah berupaya semaksimal mungkin untuk mengangkat citra pesantren. Salah satunya dengan memberikan bantuan baik fisik maupun non fisik.

Selain itu, pelatihan pengembangan kewirausahaan juga terus di gulirkan untuk mengangkat perekonomian dan kebutuhan pesantren.

“Kita sudah membuat pelatihan kewirausahaan untuk menopang pesantren,”

ujarnya.

Degradasi moral yang kian meningkat di tengah-tengah masyarakat, menurut Ahmad Musroch, Ketua Harian MUI Karimun adalah penyakit bagi bangsa Indonesia.

“Pancasila diibaratkan sebuah buah, maka diyakini dapat menjadi obat bagi seluruh penyakit dalam bangsa Indonesia,” ujarnya.

Tindakan amoral yang terjadi, selain karena lemahnya iman juga karena lemahnya pemahaman terhadap nilai-nilai yang tekandung di dalam Pancasila.

“Pancasila adalah ideologi bangsa, yang bersumber

pada nilai-nilai universal ajaran-ajaran agama Islam,” ujarnya.

Selain melaksanakan kegiatan seminar keagamaan, Forum Pemberdayaan Pesantren juga menyerahkan bantuan beasiswa kepada 10 santri berprestasi di Pondok pesantren Hidayatullah Karimun.

Safrudin, Pimpinan Pondok merasa senang atas kehadrian Forum Pemberdayaan Pesantren ke Pesantrennya. Ia berharap kegiatan serupa terus dilaksanakan.

“Kegiatan ini sangat positif, dalam memberikan dinamika dalam pondok pesantren,” katanya. (rul)

“Pengelolaan air ini diserahkan kepeda PDAM Tirta

Kepri dan nanti bersamasama dengan pihak terkait.

Karena mereka (pusat) inginnya ada jaminan alat tersebut,” ujarnya.

Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah menambahkan, alat ini bisa menghasilkan air laut menjadi air tawar dengan kapasitas 50 liter per detik. Pengelolaan dan pendistribusiannya tetap diserahkan ke PDAM Tirta Kepri.

“Anggaran sendiri untuk pembangunan gedung dan alat-alatnya sekitar Rp35 miliar dan ini merupakan dana dari APBN. Ini merupakan bantuan dari pusat dan sebagai percontohan nasional. Kita harapkan akhir tahun 2013 ini pembangunannya sudah selesai dan bisa langsung disalurkan kepada masyarakat,” terang Lis. Kata Lis, saat ini warga Tanjungpinang baru 40 persen yang menikmati air bersih dari PDAM Tirta Kepri. Selebihnya menggunakan sumur atau air yang dibeli dari penjual air.

“Dengan adanya mesin ini, mudah-mudahan masyarakat akan terbantu dan banyak yang merasakan air bersih.

Sebenarnya masih jauh untuk melayani semua masyarakat Tanjungpinang, karena masyarakat butuh sekitar 1.000 liter per detik. Saat ini penduduk Tanjungpinang sekitar 220 ribu jiwa. Berarti masyarakat Tanjungpinang baru terlayani air bersih hanya 40 persen (sekitar 90 ribu jiwa). Maka yang belum menikmati sekitar 130 jiwa dan itu adalah pekerjaan rumah bagi kita,” kata Lis. ***

Dari Halaman 17

Ubah Air pelanggan yang dikoneksikan dengan pipa yang sudah ada.

Dari Halaman 17

Mulai dari Namun dia belajar dan terus berusaha. Dan berkat kerja kerasnya serta dorongan dari orangtua, istri

Sementara itu, ditemui di P2TP2A, Hh berkali-kali mengaku kalau dirinya sedang hamil. Dia pun berulang-ulang mengatakan dirinya telah dijual dan tidak dibayar. Setiap bertemu orang baru, Hh langsung berujar orang itu pernah menzoliminya. Wartawan yang sedang meliput, pun tak luput dari tuduhannya.

“Kita belum tau pasti apa motif di balik semua ini. Yang jelas anak ini menjadi korban kekerasan seksual. Terlepas pengakuannya dijual atau menjual diri sendiri. Mungkin Hh juga korban pergaulan seks bebas. Semua masih diduga, karena ucapan korban masih ngelantur dan kurang dapat dipercaya,” kata Anita. (cw72)

dan rekan rekannya, kini dia bisa menikmati hasil.

Oleh manajemen, Awendra dipercaya menjadi pim-

pinan.

“Saya mulai dari bawah.

Lalu sebagai kepala bagian marketing, kemudian diper-

caya lagi sebagai pimpinan Cabang BPR Syariah Madani Tanjungpinang,” katanya. (cw73)

tuk mesin. Kaki juga diketahui sebagai pusat mendeteksi suatu penyakit,” ujarnya.

Kata Zulkifli, lama durasi dalam pengobatan hingga kesembuhan si penderita mulai 10, 15 hari hingga 1,5 bulan. Zulkifli juga mengingatkan bahaya makan mie instan yang diketahui awal penyakit itu hinggap ditubuh manusia.

Dia menyarankan menghindari makanan yang memakan bahan pengawet masakan seperti veksin dalam mie instan dan konsumsi masakan olahan dengan cara dibakar.

“Lakukanlah kegiatan yang bisa mengeluarkan keringat dalam satu hari, seperti olahraga 30 menit. Keluarnya keringat sama artinya dengan melepaskan zat negatif yang terkandung di dalam tubuh,” ujarnya. (cw73)

SUTANA/HALUAN KEPRI

DIREKTUR PDAM Tirta Kepri, Abdul Kholiq dan Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah meninjau lokasi pembangunan penyulingan air laut menjadi air tawar di Teluk Keriting Tanjungpinang, Jumat (23/3).

CMYK

Bintan

Sabtu, Sabtu,23 2 Maret 2013

19

Program KBS Belum Mencapai Target BINTAN (HK) — Program pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesehatan masyarakat melalui Kartu Bintan Sejahtera (KBS) belum mencapai target diharapkan.

Program ini pelaksanaannya baru mencapai 50 persen.

Rofik

MENGAMBIL SUMPAH Wabup Bintan, Drs Khazalik mengambil sumpah jabatan 160 pejabat eselon II, III, dan IV, di Kantor Bupati Bintan, Bandar Seri Bentan, Jumat (22/3).

Liputan Bintan

ROFIK/HALUAN KEPRI

160 Pejabat Eselon II, III dan IV Dilantik BINTAN (HK) — Wakil Bupati Bintan Khazalik melantik 160 pejabat eselon II,III dan IV, di aula Kantor Bupati Bintan, Jumat (22/3). Pada pelantikan tersebut, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Bintan Tatang Suwenda dimutasi ke staff ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM digantikan Wan Rudy Iskandar yang sebelumnya menjabat Kadistamben.

Sewaktu Tatang menjabat Kadis DKP, enam kepala UPT DKP tersandung kasus korupsi yang saat ini lima Kepala UPT masih meringkuk di jeruji besi. Sedangkan satu Kepala UPT meninggal dunia semasa dalam proses hukum.

Bersamaan dengan pelantikan

Tatang, dilantik pula 5 pejabat eselon II lainnya, yakni Dian Nusa sebagai staff ahli Bidang Pembangunan, Wan Rudy Iskandar Kepala DKP, Muhammad Roem Kepala Dinas Kesehatan, Irma Annisa Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol). Serta Supriyono Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Kadistamben).

Dari keenam pejabat eselon II yang dilantik hanya Irma dan Supriyono yang promosikan. Sedangkan empat lainnya mutasi. Irma sebelumnya menjabat Kepala Bagian (Kabag) Agraria, Supriyono Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).

Dian Nusa sebelumnya menja-

bat Kepala Badan Kesbangpol, Wan Rudy Kadistamben, dan M Roem Staff Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM. Sementara pejabat eselon III yang dilantik seabnyak 40 orang. Diantaranya Luki Zaiman Prawira sebagai Kabag Humas dan Protokol, Ramlah Kabag Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Eky Supartiningsih Kabag Pembangunan, Henryo Karyadi Kabag Agraria. Nurizal Kabag Pemerintahan, Hasfi Handra Camat Seri Kuala Lobam, Nirwan Sekretaris Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.

Gama isnaeni Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Bintan, dan beberapa pejabat lainnya. Sedangkan untuk pejabat eselon IV yang dilantik

sebanyak 114 orang.

Khazalik dalam sambutannya berpesan supaya pejabat eselon yang dilantik memenuhi sumpah jabatan yang sudah diucapkan dan langsung bekerja tanpa menundanunda. Tingkatkan etos kerja kata Khazalik, integritas, perbaikan sistem pembangunan. Bekerjalah sebaik-baiknya sehingga berperan sebesar-besarnya dalam pembangunan. Berorientasi tugas pengabdian yang maksimal.

Pelantikan ini dihadiri seluruh Kepala SKPD dan pimpinan Forum Komunikasi Perangkat Daerah, seperti Pengadilan Negeri Tanjungpinang, Korem , Danlantamal Tanjungpinang, dan lainnya.(rof)

Padahal waktu dibutuhkan untuk validasi data penerima KBS tinggal 8 hari lagi, yaitu tanggal 31 Maret mendatang.

"Hingga saat ini tingkat pencapaiannyan baru 50 persen. Apabila sampai tanggal 31 Maret belum selesai, Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMP-KB) akan mengajukan perpanjangan masa validasi data penerima KBS ini," ujar Kepala BPMP-KB Bintan, Kartini di aula Kantor Bupati Bintan, Jumat (22/3).

Menurutnya, KBS sebagai pengganti Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) ini mengalami kendala pada tingkat teknis di lapangan, seperti pada validasi data penerima KBS tingkat Rukun Tetangga (RT). Banyak Ketua RT yang tidak menjalankan prosedur validasi sesuai petunjuk dari BPMP-KB. "Data dari RT mengajukan penerima KBS ini tidak sesuai.

Malah hampir ratusan untuk

menerima KBS yang sebagian besarnya tidak memenuhi kriteria penerima KBS," katanya.

Padahal pengajuan baru untuk penerima KBS ini harus melalui musyawarah seluruh warga pada tingkat RT. Dari hasil musyawarah itulah ditentukan berapa jumlah warganya yang memenuhi kriteria penerima KBS. Dikatakannya, banyak ketua RT mengajukan warganya sebagai penerima KBS berdasarkan pendapat pribadi tanpa melalui musyawarah.

Saat ini KBS warna biru untuk biaya pendidikan sudah didistribusikan sebanyak 5.583 dari 5.662 yang dicetak. Sedangkan KBS warna kuning untuk gratis biaya kesehatan sudah didistribusikan 458 dari 463 yang dicetak.

Kedepannya jelas Kartini, para RT ini perlu diberikan pemahaman agar tidak memasukkan warga sebagai penerima KBS berdasarkan sungkan tidak sungkan, ataupun enak tidak enak kepada tetangga ataupun kerabat. ***

Kapal Pintar Akan Kelilingi Kepri BINTAN (HK) — Pemerintah menghadiahkan sebuah kapal pintar KAL Pintar Mandiri I untuk dioperasikan di pulau-pulau terpencil dan terdepan di wilayah Kepri.

KAL Pintar Mandiri I diserahterimakan Danlantamal IV Tanjungpinang Laksamana Pertama TNI Agus Heryana mewakili Kasal TNI AL, kepada Gubernur Kepri

HM Sani yang sekaligus diresmikan di Pangkalan Fasharkan TNI AL Mentigi Tanjunguban, Jumat (22/3).

"Kasal sudah memprakarsai KAL Pintar Mandiri I

untuk masyarakat Kepri.

Kita patut berbangga karena pengentasan kemiskinan dari jalur pendidikan salah satu program Pemerintah Provinsi Kepri," ujar HM Sani.

Menurut Sani, pendidikan bukan hanya tanggung jawab Pemerintah semata tapi semua sektor secara bersamasama membangun dan menghasilkan generasi muda berkualitas. Dengan wilayah Kepri 96 persen laut dan 4 persen darat, maka cocok untuk kapal pintar ini. Ia berharap program ini bisa sejalan dengan program pengentasan kemiskinan.

"Kapal pintar ini penting, agar anak-anak di pulaupulau menjadi pintar. Agar di hari tuanya tidak mengulang kemiskinan orangtuanya,’’ imbuhnya.

Sementara Danlantamal IV Laksamana Pertama TNI, Agus Heryana mengatakan kapal ini mulai digagas oleh mantan Danlantamal IV Laksamana Pertama TNI Marsetio. Disebutkannya kapal bantuan CSR Perbankan ada-

ROFIK/HALUAN KEPRI

DANLANTAMAL IV Tanjungpinang Laksamana Pertama TNI, Agus Heryana mewakili Kasal TNI AL menyerahkan 1 unit kapal pintar kepada Gubernur Kepri HM Sani, di Tanjunguban, Jumat (22/3). lah Bank BNI, Bank BRI dan Bank Mandiri dan bantuan SKIB (Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu) menghasilkan tiga unit kapal.

"Satu di Makasar satu di Sorong dan satu di Kepri," tambahnya.

Kedepannya untuk operasional kapal ini akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Kepri untuk melihat daerah

mana lebih membutuhkan.

Dijelaskannya, kapal ini dibuat dari bahan fiber dengan dua mesin pendorong berkekuatan 159 tenaga kuda (horse power/hp) dan bisa memuat 29 penumpang. Peralatan pendukung antara lain anjungan ruang baca, komputer, internet, navigasi komunikasi serta peralatan tambat dan keselamatan.(rof)

Ansar Doyan Jamu Gendong

JENDARAS KARLO/HALUAN KEPRI

ANSAR Ahmad sedang asik menikmati jamu gendong di Pasar Barek Motor Kijang, Kamis (21/3) lalu.

BINTAN (HK) — Ada yang menarik perhatian ketika Bupati Bintan, Ansar Ahmad berkunjung ke pasar rakyat Barek Motor di Kijang, Kamis (21/3) lalu.

Bukan kedatangannya, melainkan secara spontan Ansar memanggil penjual jamu gendong saat melintas di depannya.

CMYK

"Bu sini jamu sehatnya satu gelas dulu," kata Ansar sambil mengambil jongkokan duduk di depan penjual sayuran.

Ansar saat itu terlihat senang menikmati sajian segelas jamu beras kencur dan tampak tersenyum berbincang dengan pedagang jamu.

"Minum jamu biar sehat, jamu ini bagus buat stamina dan kesehatan," ujar Ansar sambil tersenyum.

Usai satu gelas jamu diminum habis, dengan senyum Ansar mengajungkan jempolnya "Mantap bu," kata kepada ibu tukang jamu.

Sementara kunjungan Ansar ke pasar tersebut, ingin mendengarkan aspirasi warga pasar.

Begitu pula dengan para pemilik lapak sayur dan sembako, sambil menanyakan harga-harga kebutuhan sekiranya ada lonjakan kenaikan harga.

"Saya ingin mengetahui kondisi pasar di sini dan mudah-mudahan dapat ditata dengan baik dan dijaga kebersihannya. Sehingga pembeli akan senang berbelanja," Terang Ansar saat melihat lapak berjualan yang baru direnovasi.(cw75) Editor: Arment, Layouter: Novrizal

Anambas

Sabtu , 23 Maret 2013

20

Dishub Siapkan Ferry Cepat Layani Tarempa-Jemaja Tiap Hari ANAMBAS (HK) — Dinas Perhubungan dalam waktu dekat akan menyediakan kapal ferry untuk melayani pelayaran domestik antar pulau di Kabupaten Kepulauan Anambas.

Asfanel Liputan Anambas Kapal cepat yang berkapasitas 100 kursi (seat) ini, direncanakan beroperasi setiap hari melayani masyarakat Tarempa ke Kecamatan Jemaja maupun sebaliknya.

"Finalnya, pada 25 Maret ini, setelah Erson salah satu pihak manajemen perusahaan kapal.

Yakni Direktur PT Baruna mempresentasikan dihadapan Anggota DPRD Anambas. Apakah disetujui atau tidak oleh dewan, nanti kita lihat hasilnya," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Anambas, Erson Gempa, Jumat (22/3).

Dijelaskan, bahan kapal cepat ini sendiri terbuat dari fiber. Namun berbeda dari umumnya, yakni menggunakan serat fiber khusus dengan beberapa campuran bahan kimia lainnya. Sebab, dikhawatirkan saat perairan Anambas memasuki musim utara nantinya kapal tidak sanggup menahan ganasnya gelombang.

"Kita meminta bahan kapal terbuat dari aluminium.

Namun kata pihak Baruna, meski kapal mereka berbahan fiber, kekuatannya sama dengan bahan alumunium. Sementara untuk harga tiket sendiri, sesuai kesepakatan kedua belah pihak yang penting tidak memberatkan warga. Untuk

itu, kita masih dalam tahap pembicaraan apakah disubsidi atau tidak," katanya.

Selain itu, lanjut Erson, dengan dibukanya jalur domestik antar kecamatan ini diharapkan dapat memperlancar aktifitas masyarakat Jemaja untuk bepergian ke ibukota maupun sebaliknya.

Sebab selama ini, warga Jemaja kesulitan untuk ke Tarempa karena terbatasnya transportasi dan jarak.

"Sebelumnya rute Tarempa-Jemaja memakan waktu selama 5-6 jam perjalanan dengan menggunakan pompong. Kita berharap, dengan dibukanya rute domestik ini mempermudah warga untuk beraktifitas serta meningkatkan ekonomi warga Jemaja," tutur Erson.

Ia menambahkan, dipilihnya PT Baruna untuk melayani pelayaran domestik antar kecamatan di Anambas ini, karena kredebilitas dan nama besar mereka di Provinsi Kepri. ***

ASFANEL / HALUAN KEPRI

PENUMPANG MEMBLUDAK — Kapal ferry cepat VOC saat tiba di pelabuhan Tarempa Anambas, dengan jumlah penumpang yang membludak hingga menaiki bagian atas kapal tersebut, Jumat (22/3).

RKPD Perlu Fokus Upaya Akselerasi Pembangunan ANAMBAS (HK) — Merujuk pada UU No 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional, maka dalam setiap tahunnya, pemerintah daerah wajib menyusun Rencana Kerja Pemerintah (RKPD) yang di koordinasikan oleh Bappeda.

"Untuk tahun 2014 nanti, Pemda Kabupaten Kepulauan Anambas perlu menetapkan sasaran pembangunan yang lebih fokus serta mempercepat pencapaian sasaran pembangunan seperti yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RP-

JMD) 2011-2015," ujar Governmnet Specialist DFW-Indonesia, Mohammad Abdi di Tarempa, kemarin. Dikatakan, perencanaan pembangunan daerah harus mengingikutsertakan masyarakat dan partisipasi stakeholders agar perencanaan yang dihasilkan mewakili input

semua pihak termasuk kaum minoritas. Perencanaan yang di dominiasi oleh birokrat, teknokrat dan akademisi akan menjauhkan substansi pembangunan itu sendiri yang menempatkan masyarakat sebagai salah satu pelaku dan pilar utama.

"Isu-isu pembangunan di KKA dewasa ini dipersepsikan dengan keterbatasan infra-

struktur, minimnya SDM, belum adanya penetapan komoditas unggulan, minimnya saranan dan prasarana pemerintahan serta ketertinggalan wilayah," ucapnya. Tahun 2013 ini, fokus pembangunan telah diarahkan untuk mengintervensi masalah infrastruktur, pendidikan dan kesehatan. Upaya ini perlu kita berikan apresiasi

sebab dengan menggenjot infrastruktur maka percepatan pembangunan, ketersediaan sarana dan prasarana transportasi dan terbukanya keterisolasian wilayah akan dapat tertangani.

Masalahnya adalah bagaimana pemanfaatan sarana dan prasarana tersebut, jika kemudian upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat belum dilakukan secara terpadu dan berkesinambungan.

Sektor sektor ekonomi produktif seperti pertanian, perkebunan, perikanan, kelautan koperasi dan UKM seharusnya dapat lebih di intervensi secara luas agar pemanfaatan sarana dan prasarana yuang sudah dibangun dapat lebih optimal.

DFW Indonesia menyarankan kepada Pemda KKA agar pada tahun 2014 nanti, lebih fokus menangani masalah ekonomi lokal, pangan lokal dan infrastruktur pendukung. (nel)

Pemkab Digesa Bentuk LPA ANAMBAS (HK)— Ketua Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Provinsi Kepri, Putu Elvina Gani, S Psi, menggesa pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) segera membentuk lembaga perlindungan anak (LPA).

Hal itu mengingat kondisi letak wilayah Anambas yang sedikit jauh dari jangkauan dibandingkan daerah lainnya. Sehingga menyulitkan bagi masyarakat di daerah ini untuk memberikan laporan beberapa kejadian yang menyangkut tentang keselamatan dan perlindungan terhadap kekerasan bagi anak-anak tersebut.

Disamping itu, kata Putu, berdasarkan catatan laporan yang diterima KPPAD Kepri selama ini, tidak ku-

rang sebanyak laporan yang telah diterimanya. Menyangkut tentang anak tersebut. Hal ini bila ditelusuri lebih jauh, maka akan lebih banyak lagi kasus anak yang belum bisa ditangani serta diselesaikan dengan baik.

"Beberapa waktu lalu saya sudah sampaikan hal itu kepada Wakil Bupati Anambas, Abdul Haris. Dan beliau sangat merespon atas usulan kita untuk membentuk suatu wadah yang membidangi masalah anak di daerah ini," kata Putu saat dihubungi Haluan Kepri via ponsel, kemarin.

Menurutnya, keberadaan lembaga tentang perlindungan anak tersebut juga didasari atas kesadaran bahwa kesejahteraan masyarakat, bangsa dan umat manusia ditentukan oleh

kesejahteraan anak masa kini. Maka pemenuhan hakhak anak untuk tumbuh dan berkembang dalam lingkungan keluarga serta masyarakat sangat perlu menjadi perhatian. Termasuk tindakan konkrit untuk pemenuhan hak anak dalam penanganan permasalahan yang terjadi.

"Sekarang tinggal lagi kemauan dan komitmen dari pemerintah Anambas termasuk pihak DPRD untuk pendirian lembaga perlindungan bagi anak tersebut. Karena lembaga ini sangat penting dibandingkan beberapa lembaga serta organisasi lain yang dana APBD, namun kurang memberikan manfaat bagi masyarakat dan pemerintah Anambas itu sendiri," ucapnya. (nel)

Musrenbang Jangan Sekedar Seremonial ANAMBAS (HK) — Ketua Dewan Pembina DPP LSM Forum Pemantau APBD-APBN, Fadhil Hasan SH meminta agar musrenbang yang akan dilaksanakan di Gedung BPMS 27 Maret, tidak hanya sekedar kegiatan serominial dan di atas kertas belaka.

Ia berharap program yang dibuat dalam musrenbang nanti langsung bersentuhan serta memberikan manfaat bagi kemajuan pembangunan daerah, sekaligus mengakomodir seluruh kepentingan lapisan masyarakat hingga ke pelosok desa.

"Selama ini justru banyak aspirasi masyarakat yang disampaikan dalam musren-

bang, namun tidak diakomodir dengan baik," kata Fadhil, Jumat (22/3).

Menurut Fadhil, ada beberapa usulan masalah yang disampaikan para kepala desa (Kades) maupun camat dalam musrenbang sebelumnya. Namun akhirnya malah dipangkas oleh pihak-pihak pemegang keputusan dan

kepentingan tertentu dengan meloloskan beberapa proyekproyek yang tidak ada secara aturan dan UU. Dikatakan, sebagai daerah yang baru terbantuk, di Anambas saat ini sebenarnya masih banyak sekali persoalaan yang harus dibenahi dan diseleasikan. Begitu pula pembangunan yang mesti dilaksanakan, agar pemerintah daerah dapat membuatkan program yang memang menjadi prioritas utama bagi pembangunan dan kepentingan orang banyak.

"Tugas kita bersama saat ini untuk menjadikan daerah ini cepat maju dan berkembang. Prioritaskan pemban-

gunan yang menyentuh masyarakat seperti pendidikan, kesehatan, peningkatan fasilitas umum seperti jalan yang rusak dan lainnya," ungkapnya.

Fadhil mengakui, saat ini upaya pemerintah melalui pendidikan dan kesehatan berjalan dengan baik, dan terus ditingkatkan melalui sumber daya manusia (SDM) yang handal serta benar-benar mampu bekerja keras.

Sebelumnya, Bupati Anambas, Tengku Mukhtaruddin mengatakan, untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang baik maka ada tiga hal yang harus diperbaiki, yakni SDM, infrastruktur dan iklim investasi.(nel)

Editor: Didik, Layouter: Ricoh Polda Nababan

Karimun

Sabtu, 23 Maret 2013

21

Polisi Tetapkan Operator Tersangka Pekerja Saipem Tewas Saat Kerja

KARIMUN (HK) — Kepolisian Resor Karimun menetapkan Jilan (39), operator alat berat di PT Saipem Indonesia Karimun Branch (SIKB) sebagai tersangka dalam kasus tewasnya Among Anak Dugon (56).

Ilham Liputan Karimun Kasat Reskrim Polres Karimun, AKP Irvan Asido Siagian di Mapolres Karimun, Jumat (22/3) mengatakan, penetapan operator tersebut sebagai tersangka karena warga negara Malaysia ini melakukan suatu kelalaian dalam standar operasional prosedur (SOP) pekerjaan sebagai seorang operator hingga menyebabkan hilangnya nyawa Jilan yang juga warga negara Malaysia.

"Dalam melakukan pekerjaan operator itu harus memperhatikan sekelilingnya, seperti mendengarkan suara, pandangan apalagi masih dalam jarak pandang dan dia tidak memperhatikan kondisi di sekitarnya. Dia tidak memperhatikan kaitan yang ditarik sehingga menimbulkan putaran dan menghantam kepala daripada korban hingga menyebabkan luka dan mengakibatkan dia meninggal dunia," ujar Irvan.

Karena kelalaian tersangka hingga menyebabkan orang lain meninggal dunia, kata Irvan maka pelaku dijerat dengan pasal 359 Kitab Undangundang Hukum Pidana (KUHP) tentang kelalaian.

"Dalam pasal itu jelas disebutkan, barangsiapa karena kesalahannya (kelalaiannya) menyebabkan orang lain mati, diancam dengan pidana penjara paling

lama lima tahun," ungkapnya.

Irvan menjelaskan, hingga saat ini pihaknya memeriksa empat orang sebagai saksi dalam kasus tewasnya pekerja asal malaysia itu. Saksisaksi itu diantaranya tiga orang pekerja yang hadir di lokasi kejadian dan satu orang lagi Erwin sebagai pelapor yang juga serang dokter bagian klinik di PT SIKB. Dirinya juga menyebut akan memeriksa kepala safety (pengamanan) di bagian maintenance lokasi pekerjaan itu, karena telah lalai dalam pelaksanaan SOP kerja. "Karena ini bukan pekerjaan biasa dan mengandung resiko yang snagat tinggi, tentu ada safety nya, dalam pengembangan bisa mengarah kesana," ungkap Irvan lagi.

Lumbai Anak Dugon (47), adik kandung korban juga bekerja di PT SIKB bagian rigger foreman. Saat dijumpai di Mapolres dirinya mengatakan, keluarga di Serawak, Malaysia sudah tahu tentang kematian abangnya itu. Menurut rencana, korban akan dibawa ke Malaysia besok (hari ini), setelah pengurusan semua dokumen dilakukan.

"Abang saya itu orangnya sangat baik, tidak pernah begaduh. Orangnya selama ini suka berkawan. Dia bekerja di Saipem sudah 15

ILHAM/HALUAN KEPRI

JADI TERSANGKA — Jilan (kiri) operator alat berat di PT SIKB menjadi tersangka dalam kasus tewasnya Among Anak Dugon saat diperiksa penyidik Polres Karimun, Jumat (22/3). Jenazah Among saat diotopsi (inset). tahun, sementara di Saipem Karimun baru sekitar dua tahun belakangan ini, sama dengan saya. Anaknya ada tiga orang, semuanya perempuan. Semua anaknya sudah kawin dan sudah punya anak pula," kata Lumbai.

Meski berada dalam satu perusahaan, namun dua bersaudara itu jarang bertemu karena keduanya berbeda shift kerja. Lumbai shift malam sementara Among shift siang. "Saya terakhir bertemu dengannya sekitar satu

minggu yang lalu. Karena shift kerja kami berbeda, dia siang " jelasnya.

Menurut Lumbai, berdasarkan cerita pekerja lain yang satu shift dengan Among saat berada di lokasi kejadian menyebutkan, abangnya itu langsung meninggal di lokasi kejadian beberapa saat ditimpa besi kontsruksi itu. "Pada saat besi itu menimpa dia langsung tersungkur dan berujar, "Mati saya, mati saya," setelah itu dia langsung terdiam," beber Lumbai.

Fraksi PAN Bantah Dampingi Pokja Inklusif ke Jakarta KARIMUN (HK) — Sekretaris Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karimun, Anwar Abubakar membantah terlibat mendampingi Ketua Pokja Inklusif Universitas Karimun (UK), Abdul Latif ke Jakarta, dalam urusan pencairan dana bantuan dari Kementerian Pendidikan.

Bantahan tersebut menyusul pemberitaan Haluan Kepri edisi Jumat (22/3), yang menyebut salah seorang anggota DPRD ikut mendampingi Ketua Pokja Inklusif, Abdul Latif ke Jakarta, untuk memuluskan pencairan bantuan dari APBN sebesar Rp900 juta

"Saya tidak ikut berangkat ke Jakarta mendampingi pokja inklusif. Jadi saya tidak tahu. Mohon ini diluruskan," ujar Anwar, Jumat (22/3).

Lebih lanjut Anwar mengatakan, saat ini ia sudah tidak ada peran lagi di Yayasan Tujuh Juli (yang menaungi kampus UK). Dia hanya sebagai pendiri yayasan saja dan tidak banyak campur tangan.

Disinggung tentang kapasitasnya sebagai anggota DPRD Kabupaten Karimun dalam menanggapi persoalan pokja inklusif di kampus UK, diakui Anwar bahwa persoalan tersebut harus dilihat apakah betul telah sesuai

dengan prosedur atau tidak.

"Kalau betul, artinya tidak ada yang salah dari pokja itu, kalau salah ya harus diselesaikan. Kita kan tidak tahu apakah pokja inklusif kampus UK itu di SK kan oleh Bupati atau tidak," ujarnya.

Ia mengatakan, jika pokja tersebut ternyata menimbulkan persoalan maka perlu ditindaklanjuti secara hukum. Menurut dia, sejauh ini persoalan ini muncul berdasarkan bukti-bukti disampaikan Fitra Taufik mengenai pelanggaran yang dilakukan Abdul Lati. Namun demikian perlu ada penjelasan dari pihak lain, termasuk penjelasan Disdik Kabupaten Karimun, Kementerian Pen-

didikan serta pokja inklusif UK. "Itu kan baru indikasi dan statment dari Fitra Taufik.

Kita belum minta keterangan dari berbagai pihak. Makanya dalam waktu dekat ini Komisi A juga akan gelar hearing dengan Kementerian Pendidikan, Disdik, Pokja inklusif untuk duduk bersama biar tahu kejelasannya.

Sehingga tak seperti bola liar lagi," katanya.

Langkah tersebut menurut Anwar, dilatari pertimbangan masalah ini sudah ditangani pihak berwajib, sehingga harus ada penjelasan mengenai pokja inklusif yang ditangani Abdul Latif.(gan)

Air Bersih Tidak Dianggarkan di APBD KARIMUN (HK) — Ketua Komisi B DPRD Karimun, Jhon Abrison mengatakan, penyaluran air bersih di Karimun tidak pernah dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Karimun. Karena pengelolaan air bersih sudah dikelola oleh Unit Usaha Air Bersih (UUAB) salah satu unit usaha Perusahaan Daerah (Perusda) Karimun.

"Pemkab Karimun sudah memberikan kepercayaan penuh kepada Perusda melalui unit usahanya untuk mengurus pengelolaan air bersih di Bumi Berazam. Karena itu soal air bersih tidak pernah dianggarkan, karena Pemkab sudah memberikan kepercayaan pada Perusda," kata Jhon Abrison Jumat (22/3).

Hanya saja katanya, Pemkab Karimun pernah mem-

berikan penyertaan modal pemerintah kepada Perusda sebesar Rp1 miliar pada saat pergantian Dirut Perusda dari Purwanto kepada Usmantono. Setelah itu tak ada lagi penyertaan modal dari pemerintah daerah hingga saat ini.

Dijelaskan, saat ini Pemkab Karimun tengah mewacanakan pendirian Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Kabupaten Karimun yang khusus mengelola air bersih. Bahkan di DPRD Karimun sudah dibentuk Panitia Khusus yang membahas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Perusda.

"Jika memang wacana pendirian PDAM itu bakal terealisasi, dan dibutuhkan anggaran untuk pengelolaan air bersih di Karimun, maka melalui APBD-P 2013 ini bisa saja diusulkan anggaran un-

tuk air bersih. Kebetulan dalam Pansus juga sudah ada disinggung soal itu," ujar Jhon yang juga Sekretaris Pansus Perusda di DPRD Karimun.

Sebagai lembaga legislatif kata Jhon, pihaknya meminta kepada pemerintah daerah khususnya kepada Bupati Karimun untuk memerintahkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) atau pejabat yang ditunjuk untuk mengawasi pengelolaan air bersih agar betul-betul mengawasi pendistribusian air bersih di Karimun.

"Kebutuhan air bersih itu kan menyangkut hajat hidup orang banyak. Kalau saya tidak salah, pelanggan air bersih di UUAB Perusda itu di Pulau Karimun lebih dari 2000 pelanggan. Artinya, dengan pengelolaan yang asalasalan berapa jumlah pelang-

gan yang menjadi korban," terang Jhon.

Sementara, Kepala Bidang Pemberantasan Penyakit Menular (P2M) Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi ketika dikonfirmasi kemarin mengatakan, hingga saat ini Pemkab Karimun tidak pernah memberikan larangan kepada masyarakat ataupun pelanggan untuk menggunakan air dari waduk Seibati.

Karena menurutnya, meski air di waduk Seibati mengandung bakteri e-Coli namun, air itu masih layak untuk dikonsumsi tapi harus dimasak terlebih dahulu. "Meski ada kandungan bakteri ecoli namun air itu jika dikaji berdasarkan Permenkes tentang air bersih, maka air itu tergolong bersih," jelas Rachmadi. (ham)

Sejumlah pekerja dan pejabat terkait di PT SIKB nampak mendatangi Polres Karimun, namun ketika ditanya kasus yang menimpa Among, mereka lebih banyak memilih diam. "Saya kurang tahu mas," ujar salah seorang pejabat setingkat manejer di PT SIKB yang memakai kacamata sambil berlalu.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, karyawan PT Saipem Indonesia Karimun Branch (SIKB), Among Anak Dugon (56) tewas di tempat

kerja, Kamis (21/3) sekitar pukul 15.00 WIB. Pria asal Malaysia ini meninggal akibat hantaman pipa tajam mengenai pelipis mata kanannya saat membongkar pipa dari sebuah kapal di lokasi perusahaan tersebut.

Terpisah, Ketua Komisi A DPRD Karimun Jamaluddin SH meminta kepada aparat kepolisian untuk terus transparan dalam mengungkap kasus kematian tenaga kerja asing (TKA) asal Malaysia yang bekerja di PT SIKB itu.

Menurutnya, persoalan TKA merupakan persoalan yang cukup sensitif.

"Saya meminta kepada polisi selalu transparan dalam mengungkap kasus kecelakaan kerja seperti ini, siapapun korbannya apakah itu WNA ataupun WNI. Apalagi, untuk kasus seperti PT Saipem yang katanya perusahaan dengan nol kecelakaan (zero accident). Kasus ini harus jelas apakah karena human error atau kurang safetynya pekerja," ungkap Jamaluddin. ***

Pemerintah Sediakan Kapal Penunjang Perikanan RANAI (HK) — Pemerintah Provinsi melalu Pemerintah Kabupaten Natuna telah menyiapkan kapal penunjang Perikanan guna memberikan pelayanan lebih kepada konsumen dan pedagang ikan.

Demikian dikatakan Dirut Perusda Kartubi saat ditemui di Kantor Bupati Natuna, kemarin.

Kartubi mengatakan, kapal penunjang sudah ada disiapkan Pemerintah Provinsi dan sekarang tanggungjawabnya masih ada di bawah kewenangan Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Natuna.

"Kapal ini diadakan Pemerintah Provinsi dan di serahkan melalui Pemerintah Kabupaten Natuna dalam hal ini Dinas Perikanan dan Kelautan yang kemudian diserahkan kepada Perusda untuk dipergunakan, dan sekarang kewenangan atas kapal tersebut masih ada pada Dinas Kelautan Perikanan," kata Kartubi.

Namun kapal tersebut belum bisa di bawa ke Natuna dan masih berada di luar karena masih masuk dok di Tanjungpinang. Oleh karena itu kapal tersebut belum bisa diterima dan dioperasikan

Perusda.

Kapal dimaksud berukuran agak besar sehingga ke depan kapal tersebut bisa diandalkan untuk menunjang kelancaran bisnis perikanan milik Perusahaan Daerah (Perusda) Natuna. "Kapalnya ya cukup besarlah, seukuran 700 GT jadi lumayanlah untuk membantu memperlancar usaha ikan kita nanti," ungkapnya.

Rencananya kata Kartubi, Perusda akan menempatkan kapal di wilayah Tanah Merah, Kecamatan Pulau Laut.

"Nanti kalau kapal ini sudah kami terima, maka kami sudah merencanakan akan menempatkannya di Tanah Merah, karena pelabuhan perikanan kita ada di sana," terangnya.

Ia berharap, dengan adanya kapal tersebut, Perusda akan mendapatkan kepercayaan dirinya dalam menjalankan bisnis perikanan di Kabupaten Natuna yang memang kaya dengan ikan.

"Ya semoga saja kapal ini memberikan kita semangat tersendiri dan semangat baru sehingga kita bisa memanfaatkan kekayaan laut Natuna ini," ujarnya. (cw61)

Sarana Coastal Area Ditambah Kegiatan MTQ Provinsi Kepri KARIMUN (HK) — Sarana dan prasarana Coastal Area terus ditambah yakni dengan membangun gedung Karimun Convention Centre (KCC) dan tugu Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ). Demikian dikatakan Kabag Humas dan Protokoler Kabupaten Karimun, M Yosli.

"KCC akan dibangun tahun ini juga dengan anggaran sekitar Rp16 miliar. Ditargetkan selesai tahun depan sebelum pelaksanan MTQ Provinsi Kepri di Karimun. Gedung tersebut rencananya nanti akan digunakan sebagi tempat pameran stand bazar. Jadi tak perlu lagi stand bazar di luar," ujar Yosli, Jum'at (22/3).

Spesifikasi pembangunan gedung KCC itu nanti adalah terdiri dari dua lantai. Panjangnya adalah 45,5 meter dengan lebar 35 meter. Lantai dasar nanti dijadikan lokasi pameran stand bazar. Sedangkan lantai dua dijadikan sebagai tempat pertemuan, dengan kapasitas mampu menampung lebih kurang 1000 orang.

Setelah selesai pelaksanaan MTQ Provinsi Kepri di Kabupaten Karimun pada 2014 mendatang lanjut Yosli, lantai dasar Gedung KCC nanti akan difungsikan sebagai tempat promosi kerajinan masyarakat se Kabupaten Karimun. Dengan kata lain bisa jadi Gedung Dewan Kera-

jinan Nasional Daerah (Dekranasda) akan ditempatkan di lantai dasar KCC. Dan lantai dua tetap difungsikan sebagai tempat pertemuan.

Mengenai tugu MTQ, Yosli mengaku saat ini sudah dipersiapkan pengerjaannya, yang berlokasi disekitar Teluk Air Kecamatan Karimun. Saat ini pun sudah ada pemenang proyek pengerjaan tugu tersebut, hanya saja Yolsi tidak mengetahui besaran anggaran pembangunannya.

"Jadi pengembangan fasilitas Coastal Area tahun ini ada dua, Gedung KCC dan tugu MTQ. Dengah harapan bisa jadi ikon Kabupaten Karimun," pungkasnya.(gan) Editor: Niko, Layouter: Novrizal

CMYK

Ricky Jo Wafat

Ricky Jo

Sabtu, 23 Maret 2013

KABAR duka datang. Presenter sepakbola kondang, Ricky Johannes, meninggal dunia setelah terkena serangan jantung, Jumat (22/3).

Ricky Jo, demikian dia biasa disapa, meninggal dunia pada pukul 17.30 WIB. Dia dikabarkan mengalami sesak ketika tengah menyetir. Setelahnya, dia dilarikan ke rumah sakit MMC, namun nyawanya tidak tertolong. Ricky Jo tutup umur pada usia 43 tahun.

Wajah Ricky Jo kerap ditemui dalam acara-acara sepakbola di layar kaca. Dia juga kerap menyapa para penggemar sepakbola dengan salam olahraga-nya.

Selamat jalan, Bung Ricky.(dtc)

22

Balo Selamatkan Gli Azzurri JENEWA (HK) – Mario Balotelli menyelamatkan Italia dari kekalahan saat meladeni Brasil di Stade de Geneve, Jumat (22/3) dinihari WIB. Penyerang AC Milan ini melepaskan tendangan spektakuler dari luar kotak penalti, yang memaksa Brasil harus puas bermain imbang 2-2 atas Gli Azzurri di laga pemanasan Piala Konfederasi ini.

Pada laga persahabatan ini, allenatore Italia, Cesare Prandelli memasang duet Pablo Osvaldo dengan Mario Balotelli di lini serang Azzurri, dengan dukungan dua playmaker, Andrea Pirlo dan Riccardo Montolivo dari lini tengah.

Sementara Luis Felipe Scolari memasang tiga striker, Hulk, Fred, serta Neymar di lini depan. Ketiganya mendapatkan suplai dari lini tengah yang dihuni oleh Hernanes, Oscar, dan Fernando.

Performa Balo (sebutan Balotelli) menuai pujian dari Prandelli. Allenatore Italia itu menilai Balotelli menunjukkan potensinya untuk menjadi pemain terbaik.

Berdasarkan statistik Whoscored, Balo tercatat melepaskan tujuh tembakan dan empat di antaranya berstatus on target.

"Saya tahu bagaimana dia benarbenar ingin menjadi salah satu yang terbaik di dunia tapi dia harus ingat bagaimana untuk sampai ke sana, dan itu lewat kerja sama. Itu yang dia lakukan malam ini, seperti juara sejati," tutur Prandelli seperti dikutip Reuters.

Performa Balotelli memang tengah dalam grafik yang meningkat. Bersama AC Milan, striker 22 tahun itu sudah melesakkan tujuh gol dari enam kali penampilannya di Seri A. "Dia punya potensi untuk berada di

SLIDING TACKLE — Gelandang Italia, Montolivo (kanan) melakukan sliding tackle terhadap pemain bertahan Brasil, Dani Alvez dalam laga persahabatan di Stade de Geneve, Jumat (22/3) dinihari WIB. antara lima pemain terbaik di dunia tapi untuk melakukannya dia perlu kontinuitas, seperti yang dia miliki saat ini," lanjut Prandelli.

Dalam laga itu, kedua tim langsung bermain menyerang, terbukti baru lima menit babak pertama dimulai, baik Italia maupun Brasil sama-sama menciptakan peluang hebat yang nyaris berbuah gol.

Gol yang ditunggu-tunggu dari laga

hebat ini baru tercipta setelah pertandingan memasuki menit ke-33. Lewat skema serangan antar sayap yang dilakukan Brasil, striker yang membela Fluminense, Fred berhasil membobol gawang Buffon lewat tendangan volinya usai menerima umpan dari Filipe Luis.

Usai tertinggal, Azzurri bermain ofensif dan terus menekan pertahan Brasil.

Namun ketika ingin menyamakan kedudukan, justru Buffon harus kemba-

li memungut bola untuk kedua kalinya.

Kali ini menit ke-42, lewat serangan balik, Oscar memanfaatkan kelengahan lini belakang Italia berhasil membuat gol, usai menerima umpan dari Neymar.

Skor 0-2 untuk Brasil ini ternyata bertahan hingga turun minum.

Seusai turun minum, Prandelli mencoba pertajam daya gedor Azzurri dengan memasukkan Stephan El Shaarway yang menggantikan Osvaldo.

Nampaknya strategi memasukkan El Sahaarwy berjalan bagus, Italia langsung bermain efektif. Terbukti pada menit ke-54 umpan Firaun Kecil (julukan El Shaarawy) berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Daniele De Rossi.

Italia pun memperkecil kedudukan menjadi 1-2.

Tiga menit berselang, Azzurri berhasil menyamakan kedudukan. Adalah Balotelli yang sukses menceploskan si kulit bundar dengan deras ke gawang Cesar, usai melepaskan tendangan kerasnya dari luar kotak penalti. Sehingga skor 2-2 menjadi hasil yang ideal untuk kedua tim. Kiper Brasil, Julio Cesar, merasa timnya seharusnya bisa menang. Cesar menyatakan keberhasilan Italia menyusul dua gol Brasil lebih merupakan karena kecerobohan timnya daripada buah strategi Gli Azzurri.

"Pertandingan tadinya dalam genggaman kami, tapi kami terhenti," kata Cesar seperti dikutip ESPNFC. "Mereka mencetak dua gol dari kesalahan kami, bukan atas usaha mereka. Tentu mereka berusaha, tapi mereka mencetak gol dari hal salah yang kami lakukan." Senada dengan kiper Queens Park Rangers itu, Neymar juga mengatakan bahwa performa Brasil dalam pertandingan itu sudah bagus.

"Kami semakin baik dari hari ke hari dan Anda bisa melihat tim kami sedang berkembang," kata Neymar.

Neymar juga memuji determinasi yang ditampilkan Andrea Pirlo dkk pada pertandingan tersebut.

"Saya merasa performa Timnas Brasil sudah cukup bagus. Kami semakin berkembang secara kerjasama tim, dan ini menunjukkan kami semakin lebih baik," ujar Neymar seperti dilansir soccerway.

"Italia bermain dengan semangat juang tinggi, mereka bisa memaksimalkan kesalahan sekecil apapun menjadi gol. Namun, Julio Cesar menyelamatkan kami dari banyak gol malam ini," pungkasnya.(rts/esp/swc)

PBVSI Cup III Digelar April Pendaftaran Berakhir 31 maret BATAM (HK) — Untuk ketiga kalinya, turnamen Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Cup Kota Batam akan digelar mulai tanggal 717 April mendatang. Kejuaraan yang akan memperebutkan piala bergilir PBVSI Cup ini dilaksankan di lapangan bola voli Tiban BTN, Sekupang, Batam.

Ketua Harian PBVSI Kota Batam, Yun Wahyudi mengatakan, ajang yang sempat vakum pada tahun lalu (2012, red) ini rencananya akan rutin digelar rutin tiap tahun mulai tahun ini.

"Turnamen ini merupakan event bola voli tahapan sejumlah kejuaraan yang akan di gelar di Kepri.

Tahapan selanjutnya adalah kejuaraan internasional Haluan Kepri Cup yang akan

dilaksanakan pada bulan Mei mendatang. Tapi, ajang PBVSI Cup ini juga bergengsi karena memperebutkan piala bergilir," kata Yun kemarin.

Dengan demikian, lajut Yun, tim yang menjadi finalis baik putra maupun putri dalam turnamen dipastikan akan mengikuti turnamen internasional bola voli yang diadakan media Haluan Kepri.

Artinya, rentetan turnamen voli di Batam tidak akan putus.

PBVSI Cup ini, terbuka untuk umum, tapi khusus untuk Kota Batam. Sebab, ini juga sebagai ajang seleksi PBVSI, dimana para finalis atau pemenang pertama dan kedua putra dan putri akan menjadi bagian perwakilan klub di Batam yang akan bertading di turnamen Haluan

Gotze Siap Gabung United DORTMUND (HK) — Bintang muda Borussia Dortmund Mario Gotze memang sedang bersinar.

Penampilannya memang membuat beberapa klub elit Eropa menjadi jatuh hati. Tercatat ada tiga klub besar yang menginginkan jasa Gotze.

Real Madrid, Barcelona dan Manchester United memang sudah mengamati sepak terjang gelandang internasional Jerman ini. Melihat keinginan ketiga klub tersebut, tampaknya Gotze lebih memberi sinyal kepada United. Meskipun, diakuinya tidak mau terburuburu meninggalkan Dortmund yang sudah membesarkan namanya.

Gotze juga mengakui menyambut baik langkah masa depannya bersama United.

The Red Devils sendiri me-

CMYK

Kepri.

Karenanya bagi klub-klub di Batam, diberi kesempatan untuk mendaftarkan diri paling lambat di akhir bulan ini (Maret,red).

"Ini sebagai dasar dari memasyarakatkan olahraga bola voli itu sendiri. Sama halnya dengan penetapan lokasi yang ditentukan di Tiban, sebab banyak warga yang disana memang memiliki hobi bermain voli atau bahkan sekedar menonton," jelasnya.

Sementara itu, bagi klub yang berminat mengikuti kejuaraan ini, pendaftaran bisa dilakukan di sekretariat PBVSI atau bisa menghubungi ke 081364767552. Dimana panita menargetkan peserta, baik putra maupun putri antara 10 hingga 26 tim. (mnb)

Goetze

mang sudah lama mengincar gelandang lincah ini.

"Klub seperti Real Madrid, Barcelona atau Manchester United memang menarik perhatian saya. Liga –liga lain akan membantu saya berkembang. Tapi saya berpikir, tidak dalam waktu dekat ini,” ujar Goetze seperti disitat Tribalfootball, Jumat (22/3).

“Saya senang berada di Dortmund dan sangat senang dengan bagaimana tawaran itu datang terjadi kepada saya. Namun, itu masih agak jauh,” tutup Gotze.(tfc) Editor: Didik, Layouter: Dieky Saputra

Iklan

Sabtu, 23 Maret 2013

23

CMYK

SENIN, 26 Desember 2011

Sabtu, 23 Maret 2013

24

Pemkab Karimun Pererat Silaturahmi dengan Masyarakat KARIMUN (HK) — Salah satu visi dan misi Kabupaten Karimun adalah menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berdaya saing. Untuk mewujudkan hal itu, selaku kepala daerah yakni Bupati Karimun H Nurdin Basirun dan wakilnya, H Aunur Rafiq tak lepas kendali dengan tetap mempererat

tali silaturahmi bersama masyarakat, mahasiswa, dan pelajar.

Disamping itu, pengembangan dan pelestarian budaya tetap digalakkan, guna mempertahankan kebudayaan tradisional daerah.

Dengan harapan mampu menjadi ikon yang dapat mengangkat nama daerah tentunya. Sebagaimana

berbagai agenda kegiatan turut dihadiri oleh pemimpin di negeri bumi berazam tersebut.

Tidak hanya itu, para istri Kepala Daerah di Kabupaten Karimun itu pun turut serta berperan aktif dalam beragam kegiatan, salah satunya adalah sosialisasi etika untuk pengurus PKK se Kabupaten Kari-

mun, yang dihadiri langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Karimun, Hj Noorlizah Nurdin beserta Wakil Ketua I Tim Penggerak PKK Kabupaten Karimun san Sekretarisnya, Hj Mitrayati.

Narasi: Gani.

Foto: Humas Pemkab Karimun

WAKIL Bupati Aunur Rafiq menyampaikan sambutan dalam acara festival layang-layang dan gasing di Studion Mini Kecamatan Kundur.

AUNUR Rafiq melihat koleksi gasing milik masyarakat Kundur, didampingi Ketua DPDR Kabupaten Karimun, Raja Bahtiar.

AUNUR Rafiq menaikkan layang-layang waw dalam acara festival layang-layang dan gasing, di Studion Mini Kecamatan Kundur.

AUNUR Rafiq (berkacamata hitam) foto bersama dengan warga dihadapan koleksi gasing milik masyarakat di Kundur.

AUNUR Rafiq (bertopi) secara simbolis menyerahkan dua unit boat pancung kepada Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Moro, Azwarudin untuk siswa hinterland.

SEKRETARIS Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Karimun, Mitrayati, Wakil Ketua I TP PKK Kabupaten Karimun, Raja Asmah Rafiq, Wakil Bupati Karimun Aunur Rafiq, Ketua TP PKK Kabupaten Karimun Noorlizah Nurdin, Kepala Badan KB, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Rosmawati dan seorang narasumber. (dari kanan ke kiri).

AUNUR Rafiq usai menyerahkan bantuan boat pancung dari Disdik Kabupaten Karimun untuk pelajar hinterland di Desa Keban dan Desa Buloh Patah, Kecamatan Moro.

NURDIN Basirun berdialog dengan mahasiswa dan tokoh masyarakat KETUA Hippemaska Jakarta, Bela Kumbara (kanan) menyerahkan Karimun, di Jakarta. cinderamata kepada Nurdin basirun di asrama Hippemaska Jakarta.

AUNUR Rafiq mencoba permainan tradisional gasing di Studion Mini Kecamatan Kundur.

FOTO bersama bersama mahasiswa dan tokoh masyarakat Karimun di NURDIN Basirun tiba di lokasi acara khatam Alquran yang dibonceng Camat Belat, Saipol. asrama Hippemaska Jakarta.

NURDIN Basirun menyalami salah satu warga yang akan khatam Alquran KETUA Tim Penggerak PKK Kabupaten Karimun, Noorlizah Nurdin WAKIL Ketua I Tim Penggerak PKK Kabupaten Karimun, Raja Asmah AUNUR Rafiq meneriakkan yel-yel 'narkoba no prestasi yes', di hadapan menyematkan tanda pengenal secara simbolis Rafiq menyalami peserta. peserta sosialisasi bahaya narkoba dan HIV AIDS. di Kecamatan Belat.

CMYK

Editor: Apsek, Layouter Layouter:: M Fahrullazi