HaluanKepri 23jan13

CMYK Website: www.haluankepri.com

Website: www.haluanmedia.com

Rabu, 23 Januari 2013 11 Rabiul Awal 1434 H TERBIT 24 HALAMAN NO 23/1 TAHUN KE 12 0 8 1 2 7 5 3 3 2 0 0 9

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

email: haluan_h@rocketmail.com

4 Tewas, 50 ACEH DIGUNCANG GEMPA 6 SR Orang Terluka ACEH (HK) — Kabar duka kembali datang dari Aceh. Kota dijuluki Serambi Mekkah itu diguncang gempa berkekuatan 6 Skala Richter (SR), Selasa (22/1) sekitar pukul 05.22 WIB. Sampai sore kemarin, dilaporkan ada empat orang tewas dan 50 orang luka-luka.

Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Aceh, pusat gempat terjadi di 15 km barat daya Kota Banda Aceh, 35 km barat laut Aceh Besar, 36 km barat daya Sabang-NAD, 9 km baratdaya Banda Aceh

. . . 4 Tewas, Hal 7

'Tak Ada Pencaplokan Semakau' JAKARTA (HK) — Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Madya TNI Marsetio menegaskan tidak ada pencaplokan pulau terluar, Semakau, Kota Batam, Kepulauan Riau, oleh Singapura.

Marsetio "Tidak ada wilayah yang dicaplok," tegas Selasa

KSAL usai memimpin upacara serah terima jabatan Panglima Armada RI Kawasan Barat (Pangarmabar) dari Laksda TNI Sadiman kepada Laksda TNI Arief Rudianto di Markas Komando Armabar, Jakarta, (22/1).

Ia menyatakan pulau-pulau terluar ataupun terdepan yang dimiliki Indonesia telah diinventariskan kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

"Mengenai jumlah pulau, kita sudah mendepositkan ke PBB sehingga sudah jelas mana wilayah kita dan mana wilayah Singapura," kata

. . . 'Tak Ada Hal 7

Ketua BP Batam Harus Kenal Batam BATAM (HK) — Kalangan pengusaha dan tokoh masyarakat berharap, Ketua Badan Pengusahaan (BP) Batam mendatang haruslah orang yang memahami Batam. Tidak hanya memahami Batam, ia juga harus memiliki integritas dan kredibilitas yang sudah teruji.

"Kriteria utamanya, Dia (Ketua BP Batam, red) harus SDM

lokal yang paham betul dengan kondisi Batam sebagai kota industri," ujar Wakil Ketua Kadin Bidang Perdagangan dan Keuangan, Amat Tantoso, Selasa (22/1).

Selain faktor SDM lokal, lanjut Amat, sedikitnya ada dua kriteria lainnya yang juga menjadi

Amat Tantoso

sebuah kriteria penting.

Pertama, harus punya kecakapan management international. Minimal bisa berbahasa Inggris dan mempunyai relasi bagus di dunia internasional.

Hal ini penting, karena keberadaan Ketua BP Batam punya peran strategis untuk membangun hubu-

ngan yang baik dengan investor luar negeri. Sehingga selain bisa berkomunikasi secara baik, diharapkan juga mampu mempresentasikan Batam sebagai tempat yang bagus untuk berinvestasi.

"Secara eksternal harus bisa berkomunikasi dan punya relasi di dunia internasional," tegas Amat. . . . Calon Ketua Hal 7

Siang Jadi Tempat Parkir, Malam Memadu Kasih Melihat dari Dekat Terminal Meral di Karimun

KARIMUN (HK) — Sedih dan terenyuh, begitulah kesan jika melihat terminal angkutan penumpang Meral yang terletak persis di depan Pasar Bukit Tembak, Kecamatan Meral, Karimun.

ILHAM

TERMINAL angkutan penumpang Meral terlihat kosong melompong. Terminal ini merupakan proyek Dinas Perhubungan Karimun namun tidak digunakan sebagaimana mestinya.

SpeedUp Pad Pro2 Lebih...

Hal

3

Terminal yang dibangun pada tahun 2005 melalui dana APBD Karimun itu bagai orang tua yang tak terurus. Terminal itu terlihat kusam.

Sampah berserakan dimana-mana.

Terminal angkutan penumpang Meral itu merupakan proyeknya Di-

nas Perhubungan Karimun. Tujuan didirikan terminal itu agar angkutan kota dengan trayek Balai-Meral menggunakan terminal itu untuk turunnaik penumpang yang hendak ber. . . Siang Jadi Hal 7

Sempurnakan 'Trilogi'

Kadin Berharap Pemprov Kepri Netral Sidang PTUN UMK Batam Digelar Hari Ini BATAM (HK) — Sesuai ngan pengusaha, red)," jadwal, hari ini, Rabu (22/ ujar Ketua Kadin Provinsi 1) dilakukan sidang perKepri Johannes Kennedy dana gugatan UMK Baditemui di i Hotel, Nagotam oleh Asosiasi Penguya-Batam, Selasa (22/1). saha Indonesia (Apindo) John, begitu saBatam dan Kamar Dapaanya, sangat menyagang dan Industri (Kadin) yangkan sikap Pemprov Batam di Pengadilan TaKepri. Padahal di daerah ta Usaha Negara (PTUN) Johannes lain pemerintah daerahKepri di Sekupang, Banya justeru mencarikan tam. Meski Pemprov Kepri telah solusi bagi perusahaan yang timenyatakan sikap melawan gu- dak mampu membayar UMK bagatan tersebut, Kadin tetap ber- gi karyawannya dengan melaharap pemerintah netral. kukan penangguhan pembayaran.

"Kita membawa permasala- Sementara, di Kepri, khususnya han ini ke ranah hukum karena Batam pemerintah justeru memenilai mekanisme penetapan lawan gugatan yang dilayangkan UMK yang tidak sesuai, murni asosiasi pengusaha. karena mekanismenya. Dan Terpisah, Ketua Kadin Batam memperjuangkan dalam konteks Ahmad Ma'ruf mengatakan Kalegal, bukan melawan pemerin- din maupun Apindo telah metah. Kenyataanya pemerintah ngirimkan 300 lebih perusahaan justeru melawan gugatan, ha- yang keberatan melaksanakan rusnya kan pemerintah netral, . . . Kadin Berharap Hal 7 bukan berhadap-hadapan (de-

Valencia Vs Real Madrid Kamis (24/1) pkl. 03.30 WIB

Hati-hati Beli Properti...

Hal

9

Dana Bantuan UKM...

Hal

17

VALENCIA (HK) — Real Madrid mulai menunjukkan superioritasnya dengan dua kali menekuk Valencia. Bertekad mempertegas sinyal kebangkitan, Los Merengues berambisi mengalahkan Los Che untuk kali ketiga.Dalam sepekan ini, Madrid harus menghadapi tiga laga, di mana lawan yang mereka hadapi hanya satu, yakni Valencia.

Di mulai pada leg pertama babak perempatfinal Copa del Rey, La Liga dan leg kedua ajang yang biasa disebut

Menjauhi Sial ORANG yang rajin, lebih beruntung daripada yang malas.

Dan perhatikanlah bahwa orang pemalas mudah mengalami kesialan.

Karena, bagi siapa pun membiarkan dirinya menjadi pemalas adalah sudah kesialan. Dan sesungguhnya kemalasan lebih buruk daripada kesialan, karena kemalasan adalah sumber utama dari kesialan. (mro)

Piala Raja.

Hasilnya, dua pertemuan pertama dilewati skuad Jose Mourinho dengan kemenangan. Pada leg pertama Copa del Rey, Rabu lalu, El Real menang 2-0 di Santiago Bernabeu. Pertemuan kedua, dini

. . . Sempurnakan 'Trilogi' Hal 7

Maudy Ayunda

Pilih Kuliah di Oxford

TIDAK TERBIT SEHUBUNGAN dengan libur nasional dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW, Harian Umum Haluan Kepri tidak terbit Kamis (24/1) besok. Harian ini akan terbit kembali seperti biasa Jumat (25/1). Harap pembaca dan relasi maklum. Penerbit.

JAKARTA (HK) — Diterima di dua universitas ternama dunia, itulah yang kini dialami Ayunda Faza Maudya atau biasa disapa Maudy Ayunda. Dara berusia 18 tahun itu berhasil lolos menjadi mahasiswi di Universitas Columbia, Amerika Serikat, sekaligus Universitas Oxford, Inggris.

"Aku baru aja make decision untuk ambil Oxford karena keterimanya itu baru seminggu lalu," ujar Maudy yang ditemui di kediamannya di Kemang, Jakarta Selatan, belum . . . Pilih Kuliah Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: Andi, Layouter: Dieky Saputra, Grafis: Dimas

Ekonomi

Rabu, 23 Januari 2013

2

BJB Genjot Kredit Properti Gandeng Empat Pengembang Besar Batam BATAM (HK) — Guna menggenjot pertumbuhan kredit di sektor properti dan sektor potensial lainnya di Batam, Bank Jabar Banten (BJB) menggandeng empat pengembang besar di Batam dan asosiasi Kamar Dagang dan Industri serta DPD Real Estate Indonesia (REI) khusus Batam.

Tidak hanya menggandeng, BJB juga melakukan penandatanganan nota kesepahaman (Memmorandum of Understanding/MoU) dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kepulauan Riau terkait penyediaan dan pemanfaatan jasa layanan Bank BJB, baik funding, lending, maupun banking services, baik untuk Kadin Kepri maupun anggota Kadin Kepri.

Bank BJB juga melakukan penandatanganan MoU dengan DPP REI, DPD REI Batam perihal pemanfaatan produk KPR dan mortgage Bank BJB oleh para developer. Pada kesempatan itu juga dilaksanakan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Bank BJB dengan empat pengembang besar di Batam,

yakni Nusatama Properta Panbil (Panbil), Trias Jaya Propertindo (TJP), Adhya Mitra Bangun Sarana (AMBS), dan Megah Persada Semesta (MPS).

“Melalui penandatanganan PKS ini diharapkan Bank BJB dapat mengakselerasi peningkatan portofolio bisnis KPR-nya di wilayah Batam dan Kepulauan Riau,” ujar Durektur Utama Bank BJB Bien Subiantoro saat menggelar konferensi pers sebelum menggelar Business Gathering dengan Kadin Kepri dan Kadin Jabar di I Hotel Nagoya-Batam, Selasa (22/1).

Dikatakan Bien, pelaksanaan business gathering tersebut merupakan inisiatif Kadin Jabar untuk membuka peluang bagi Bank BJB mengembangkan bisnis baru. Disebutkan, Bank BJB merupakan bank BUMD terbesar di Indonesia yang kini berada di urutan ke 12 dari seluruh bank, dan telah hadir di hampir sebagian kota di Indoensia.

Sejak kehadiran BJB di Batam pada 2010, kinerja

kantor cabang dinilai sangat bagus. Kehadiran kredit KPR sejak akhir 2011 telah mendapat sambutan yang baik oleh masyarakat Batam.

Selama 2012 membukukan kredit sektor properti sebesar Rp20 miliar. Dengan dilakukannya penandatanganan kerjasama tersebut, Dien berharap mampu mendongkrak baik dari segi jumlah maupun nilai kredit properti di Batam.

“Bank BJB telah meluncurkan produk bunga KPR 7,29 persen pada dua tahun pertama kredit. Bunga ini sangat bersaing dan berlaku untuk semua kredit properti, dengan nilai kredit mulai Rp20 juta, baik kredit properti baru maupun take over,” papar Bien.

Senior Vice President Division Head of Mortgage & Hoasing Loan BJB Fermiyanti menambahkan, dengan bunga KPR yang relatif lebih rendah, BJB menargetkan pertumbuhan kredit dua kali lipat dibandingkan tahun 2012, bahkan tidak menutup kemungkinan target akan naik seiring meningkatnya permintaan.

“Dengan penandatanga-

CECEP/HALUAN KEPRI

TINGKATKAN KREDIT — Direktur Utama Bank BJB Bien Subiantoro (ketiga dari kiri) dan Ketua Kadin Kepri Johannes Kennedy (ke dua dari kiri) membaca klausul dalam nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani dalam Business Gathering Bank BJB di I Hotel, Nagoya-Batam, Selasa (22/1), didampingi Ketua Kadin Batam Ahmad Ma'ruf (kiri) dan Ketua Kadin Jabar Agung S Suisno. Nota kesepahaman tersebut untuk meningkatkan kredit di berbagai sektor, terutama properti di Batam. nan nota kesepahaman dan perjanjian kerjasama, banyak kemudahan yang didapatkan.

Seperti kredit properti, KPR bisa dilakukan meskipun rumah belum selesai dibangun,

sementara kemudahan bagi konsumen adalah bunga yang sangat bersaing,” pungkas Fermiyanti.

Ketua Kadin Kepri, Johannes Kennedy Aritonang

menyambut baik terobosan yang dilakukan Bank BJB. Sebagai kota Industri, sebut John, Batam memiliki potensi pasar yang sangat besar yang selama ini banyak dinikmati oleh bank

asing. Ia berharap bank nasional mampu menangkap peluangpeluang yang ada tersebut dengan lebih competitive, baik dari segi bunga maupun variasi produk. (pti)

Jahe Impor Mendominasi di Batam BATAM (HK) — Meski produksi jahe nasional tidak terlalu bermasalah, namun pada kenyataanya Batam masih mengimpor jahe dari Malaysia dan negara lainnya di Asia.

Selama 2012 tercatat 960.492 kg jahe diimpor dari negeri tetangga tersebut.

Abdul Kodir Liputan Batam Jumlah itu merupakan 60 persen dari total kebutuhan jahe di Batam selama satu tahun, atau sekitar 1.600.745 kg. Demikian data yang diper-

oleh koran ini dari Badan Pengusahaan Batam (BP Batam).

Seperti yang telah di katakan oleh Fathullah Direktur BP Kasawan Batam beberapa hari yang lalu, data 1.600.745 Kg.dan sudah termasuk jahe lokal dan impor, sedangkan dari jumlah 1.600.145 Kg, 60%nya adalah

DOK

HORTIKULTURA impor masih mendominasi di pasar Batam, seperti jahe, kentang, wortel, bawang merah, bawang putih, kubis dan lainnya.

jehe impor sebannyak 960,492 Kg. Sedangkan selebihnya berikisar 640,298 Kg adalah jahe domestik.

“Di Batam tidak ada petani jahe, jadi wajarlah diimpor. Jumlahya juga mengikuti permintaan masyarakat yang semakin meningkat.

Jahe tidak termasuk dalam aturan impor hortikultura Kementrian Perdagangan,” ujar Fathullah.

Peluang ini dinilai cukup bagus bagi warga Batam, khususnya petani untuk mengembangkan usaha tani jahe mengingat masih banyak kebutuhan yang harus dipenuhi. Demikian disampaikan Kepala Karantina Batam Arinaung.

“Jahe cukup dominan dari segi impor, jumalahnya lumayan besar. Seharusnya petani kita menangkap peluang ini dibandingkan kita harus mengimpor. Jumlah impor saat ini hampir 60 persen, sangat besar,” tutur Arinaung.

Apalagi, sebut Arinaung, kualitas jahe lokal jauh lebih baik dibandingkan jahe impor.

Sementara di Batam minim yang menanam jahe. Akibatnya jahe diimpor di samping mendatangkan dari daerah lain. “Jahe didatangkan dari

Medan atau daerah lain, kualitasnya memang bagus. Tetapi proses transportasi ke Batam sulit,” tutur Arinaung.

Arinanug juga menambahkan, selain jahe, masih banyak lagi komuditas hortikultura yang diimpor karena keterbatasan barang, dan sulitnya transportasi menuju Batam.

“Memang banyak yang diimpor dan itu semua memiliki alasan kuat, salah satunya transportasi. Akibatnya produk domestik lebih mahal dibandingkan produk impor,” beber Arinaung.

Data yang diperoleh koran ini dari Badan Pengusahaan Kawasan Batam (BP Batam), realisasi impor hortikultura 2012 tertinggi yakni kedelai dengan jumlah 7.715.880 Kg, disusul bawang merah 7.294.704 Kg, apel 4.134.711 Kg, bawang putih 3.725.624 Kg, wortel 3.561.174 Kg, kentang 3.260.733 Kg, kacang tanah 2.599.968 Kg, kentang beku 1.927.861 Kg, jahe 1.600.745 Kg, jeruk mandarin 1.555.322 Kg, pir 1.453.648 Kg, bawang bombai 1.236.896, brokoli 935.070 Kg, cabai kering 886.181 Kg, kelengkeng 856.305 Kg, kubis 625.648 Kg, serta aneka sayuran lainnya.

“Jumlah segitu memang

masih wajar, karena penduduk Batam terus bertambah. Kita memperkirakan di 2013 ini jumlah impor juga semakin meningkat,” pungkas Arinaung.

Kabid Pertanian Dinas Kelautan, Pertanian, Perternakan dan Kehutanan (KP2K) Kota Batam Iik Betty S, menyebutkan, program penyuluhan bagi

petani, khusus jahe dan kedelai akan diprogramkan tahun 2013. Hal ini karena potensi kedua komoditas tersebut untuk dikembangkan di Batam sangat menjanjikan.

“Kami sudah memprogramkan untuk memberi penyuluhan tentang penanaman bibit jahe dan kedelai di Batam di 2013 ini, termasuk

di Sei Temiang, dan di sejumlah ladang pertanian lainnya,” tutur Iik. Nani, penjual jahe di Pasar Tos 3000 Jodoh mengatakan, harga jahe di Batam terus mengalami peningkatan.

Saat ini jahe dijual dengan harga Rp20 ribu, sebelumnya hanya di kisaran Rp13-14 ribu per Kg. ***

BCA Keberatan Naikkan Porsi Kredit UMKM JAKARTA (HK) — Presiden Direktur Bank Central Asia, Jahja Setiaatmadja berkeberatan menaikkan porsi kredit untuk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Alasannya langkah tersebut dianggap membatasi penyaluran kredit produktif ke sektor lain.

“Ini bisa menjadi pemberat untuk dukungan pada kredit besar,” katanya dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi Keuangan dan Perbankan DPR, Selasa (22/1).

Industri perbankan harus menaikan porsi kredit bagi UMKM setelah Bank Indonesia mewajibkan bank menyalurkan minimal 20 persen kredit ke UMKM sejak 21 Desember 2012. Keengganan BCA, menurut Jahja, karena memprediksi

melonjaknya kebutuhan kredit besar untuk proyek infrastruktur seperti pembangunan pembangkit listrik dan jalan tol.

Pembiayaan untuk proyek infrastruktur diperkirakan mencapai Rp2 triliun per bank. “Untuk mencapai Rp2 triliun, dibutuhkan berapa besar kredit ke UMKM,” ucapnya.

Menurut Jahja, menjaga porsi kredit UMKM minimal 20 persen membatasi ruang gerak bank nasional. Akibatnya proyek-proyek besar akan diambil oleh bank asing. “(Bank lokal) akan tidak comply, dia tidak bisa penuhi, slotnya sudah habis.” Kendati menolak, Jahja mengklaim BCA termasuk tinggi dalam penyaluran kredit UMKM yang mencapai 15 persen.(tmp)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Mulia Aditya

CMYK

Selasa, 22 Januari 2013

PEMBUKAAN

4.428,13 PEMBUKAAN

13.596,02 PEMBUKAAN

3.050,39 PEMBUKAAN

10.765,10 PEMBUKAAN

23.596,38

9.628 7.844,03

Rabu, 23 Januari 2013

3.164.50

3

Distribusi Bahan Pokok Terancam JAKARTA (HK) - Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan kondisi hujan dewas dan gelombang besar masih akan terjadi sampai minggu ke-3 Februari. Ini mengancam distribus pangan yang bakal mengerek harga.

Demikian dikatakan oleh Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Selasa (22/11)."BMKG menyebutkan yaitu hujan dan gelombang laut di atas dua meter masih akan terjadi hingga minggu 3 bulan Februari. Ini bisa terjadi pagi hari dan malam hari," tutur Bayu Menurut Bayu, ada beberapa langkah yang akan dilakukan oleh pemerintah dan pelaku usaha untuk menangani cuaca buruk

ini khususnya untuk mengamankan pasokan kebutuhan pokok."Nantinya, pemerintah dan pelaku usaha akan membangun hotline dan kita akan mendayagunakan distribution center (pusat distribusi) dari para pelaku usaha," katanya.

Cara lain yang dilakukan adalah melakukan pasar murah. Maksud pasar murah ini adalah menjual harga kebutuhan pokok dengan harga normal karena memungkinkan efek dari musim hujan adalah naiknya harga kebutuhan pokok.

"Cara lain yaitu distribution respons yaitu pasar murah atau menjual barang dengan harga normal. Ini langkah antisipasi bila ada gangguan karena cuaca," cetus Bayu. (dtc)

Iconoia Tab Acer A101 Free Hard Cassing

CECEP/HALUAN KEPRI

Front Liner Erafone Batam memperlihatkan Iconoia Tab Acer A101 yang ditawarkan dengan harga Rp3 juta, gratis hard cassing.

BATAM (HK) — Iconoia Tab Acer A101 kini berhadiah hard cassing. Di samping itu juga terdapat promo potongan harga spesial bila Anda membelinya di Toko Erafone Batam.

Front Liner Erafone Mega Mall Batam, Gumy memaparkan, Acer Iconia Tab A101 memiliki desain yang unik dan lebih menarik. Kesan stylish dengan sudut-sudut yang dirancang miring, sehingga jauh dari kesan kaku. Material tablet dari bahan plastik glossy, sehingga tampak mewah. Iconia Tab A101 memiliki dimensi 195 x 117 x 13,1 mm dengan bobot 470 gram.

Tablet ini dibekali beberapa kelengkapan dan instrumen di sekeliling bodinya. Pada sisi atas terdapat microphone, tombol power on/off/lock, dan audio port 3,5 mm. Sedangkan pada sisi bawah terdapat tombol re-

set, duah buah speaker, port micro HDMI, port docking, port charger, dan port microUSB. Lalu pada sisi kanan, terdapat tombol rotation lock, slot SIM card, slot Micro SD, dan tombol pengatur volume. Untuk sisi sebelah kiri, bodi dibiarkan polos tanpa sentuhan instrumen.

Selain itu pada sisi back cover, seperti biasa terdapat lensa kamera utama, 5 megapixels, sedangkan pada sisi front cover ditempatkan lensa kamera sekunder untuk kebutuhan video call, resolusinya 2 megapixels.

"Acer mengusung user interface (tampilan antarmuka) yang khas. Pada bagian home

screen terdapat lima halaman yang dapat dimasukkan berbagai item dengan menyentuh tombol + seperti Widget, Shortcut, atau sekedar mengganti wallpaper. Disebelahnya terdapat tombol Apps untuk melihat seluruh aplikasi-aplikasi yang terinstall. Bagian kiri atas terdapat tombol search Google dan tombol voice command," beber Gamy.

Kelebihan yang dimiliki Acer Iconia Tab A101, sudah dilengkapi kamera 5 megapixels (2592 x 1944 pixels) dengan autofokus, kelengkapan yang ada mencakup LED Flash dan beragam pengaturan seperti zoom, flash mode, white balance, color effect, scene mode, store location, focus mode, exposure, picture size, dan picture quality. Untuk kemampuan rekam video, Iconia Tab A101 sudah mengusung resolusi HD 720p dengan spesifikasi 30 frame per detik. Terdapat pengaturan seperti zoom, flash mode, white balance, color effect, video quality, time lapse interval. Untuk pemutar musik dibekali menu artist, album, songs, playlist, dan genres.

Dilihat dari tampilan, tak ada bedanya dengan Android lain pada umumnya.

Anda pun bisa menikmati tombol back, play, next, shuffle, dan repeat. Kelebihan pada pemutar musik, terdapat Dolby Mobile, menjadikan pancaran dan kualitas suara dari musik begitu jernih dan tidak pecah.

an jenis dual core n GPU ULP Getajar bila tablet ini utar beragam apet ini kami tawarplikasi," pungkas

CMYK

CECEP/HALUAN KEPRI

FITUR UNGGULAN— Marketing Communication SpeedUp (PT MLW Telecom) Arius Krypton menunjukkan fitur-fitur unggulan yang dimiliki SpeedUp Pad Pro 2 saat diluncurkan di Batam, Selasa (22/1). Tablet 7 inc ini selama promosi dibandrol cuma Rp1.799.000 saja.

SpeedUp Pad Pro 2 Lebih Revolusioner BATAM (HK)— PT MLW Telecom selaku pemegang merek SpeedUp bekerjasama dengan Telkomsel merilis SpeedUp Pad Pro 2. SpeedUp Pad Pro 2 adalah tablet inovasi terbaru karya anak bangsa yang lebih revolusioner.

Andi Liputan Batam SpeedUp Pad Pro 2 secara resmi diluncurkan SpeedUp Area Sumatera di Batam, Selasa (22/1). Hebatnya, untuk menjawab keraguan konsumennya, di Batam sudah ada authorize service centre SpeedUp. Sales Manager Area I SpeedUp (PT MLW Telecom) Rina Sulistiawati mengatakan, Kota Batam dipilih atas peluncuran perdana SpeedUp Pad Pro 2 di area Sumatera karena beberapa faktor pertimbangan. Beberapa alasannya, kata dia, market Batam sangat potensial dan penuh tantangan.

"Kita (SpeedUp) beranikan diri untuk launching di Batam," kata Rina kepada wartawan.

Ia menjelaskan, SpeedUP tak hanya sekedar merilis produknya di Batam. Tablet 7 inc yang revolusioner dari tablet yang lain ini sudah bisa didapatkan di Batam. Salah satunya di pameran yang sedang berlangsung di Batam City Square (BCS) Mall.

Selama pameran berlangsung, lanjut Rina, SpeedUP Pad Pro 2 dibandrol cuma Rp1.799.000. "Pada awalawal pameran dibuka justru kita memberikan penawaran harga Rp1.599.000 untuk lima orang pembeli pertama di stand pameran," tutur rina sembari mengatakan bahwa SpeedUP Pad Pro 2 juga bisa didapatkan di Grapari Telkomsel dan toko-toko hand-

phone di Batam.

Manager Branch Batam Telkomsel Hendra Kusuma menerangkan, kerja sama pihaknya dengan SpeedUP dalam bentuk bundling produk. Untuk setiap pembelian SpeedUP Pad Pro 2, pembeli langsung mendapatkan kartu perdana SimPATI dengan pulsa tersedia Rp50 ribu.

"Paket SpeedUp Pad Pro 2 di-bundling dengan paket internet unlimited TELKOMSELFlash. Keuntungannya, setiap bulan pelanggan akan mendapatkan kuota layanan data 500 MB per bulan selama tiga bulan berturutturut. Cara mengaktifkannya, ketik Flash spasi Data 50 kirim ke 3636," kata Hendra.

Processor Dual Core SpeedUp nampaknya tidak cukup bekerja keras untuk membuat tablet ini dari sisi dimensi, karena mereka tidak mengubah bentuk dan ukuran dimensi dari seri sebelumnya.

Berat bodynya terbilang standart seperti layaknya tablet yang ada dipasaran.

Dibalut dengan plastik yang lumayan solid membuatnya tidak kelihatan murahan. Dengan putih susu yang dilapisi dengan lapisan dof membuat kesat dan tidak mudah selip saat dipegang dengan sati tangan pada posisi portrait.

SpeedUp Pad PRO 2 diluncurkan dengan platform Speedup Studio yang didukung oleh processor dual

CECEP/HALUAN KEPRI

SALES Manager Area I PT MLW Telecom Rina Sulistiawati, didampingi Hanny Hairany (kiri) dan Hendra Kusuma dari Telkomsel saat jumpa pers. core. Dengan layanan ini menjadikan SpeedUp Pad PRO 2 dua kali lebih handal.

SpeedUp Studio terintegrasi dengan sistem operasi Android Ice Cream Sandwich.

SpeedUp Pad PRO 2 didesain untuk menghadirkan kinerja hardware dan software dan akan membuat pengalaman baru yang belum pernah ada di tablet lain.

Perangkat tablet 7 inch pertama di Indonesia dengan Qualcomm Snapdragon S4 dual core MSM 8225 tentunya akan memberikan pengalaman yang berbeda. Segalanya terasa lebih cepat dengan double CPU processor Qualcomm Dual Core 1 Ghz. Bermain Games High Definition, Browsing, Video Call, semua fitur unggulan produk pendahulunya kini menjadi dua kali lebih optimal.

Qualcomm merupakan pemimpin di teknologi mobile3G dan generasi berikutnya, pendekatan Qualcomm yang unik dalam merancang chip, menjamin sebuah pengalaman mobile yang unggul dan hemat energi.

Kecepatan & kinerja ganda, membuka aplikasi hingga 2x lebih optimal, namun dengan semua keunggulan tersebut,

tetap mampu mempertahankan penghematan daya.

Seperti generasi sebelumnya, SpeedUp Pad PRO 2 hadir untuk memenuhi kebutuhan pasar dalam berkomunikasi.

Didukung dengan fungsi voice call dan SMS melalui layanan jaringan 2G, 3G, dan 3G+ Berbagai fitur seperti Koneksi Bluetooth, Wifi, GPS, G-Sensor semuanya terintegrasi dengan sempurna.

SpeedUp Pad PRO 2 juga dilengkapi dengan dual camera system. Tidak hanya dengan kamera 5MP pada bagian belakang, kamera pada bagian depan juga memungkinkan para penggunanya untuk melakukan video call.

Banyak fitur-fitur menarik dan program yang terdapat di SpeedUp Pad Pro 2. Di antaranya, SpeedUp Studio yang menyediakan lebih dari 8000 lagu. Ada juga STudio Magazine yang menyediakan lebih dari 3.000 judul majalah dan surat kabar dengan lebih dari 41 kategori seperi sport, cars & bikes, art & photography dan masih banyak lagi. Tersedia juga SpeedUp AppsStore yang menyediakan ribuan aplikasi seru yang sebagain besar dapat di download dan di install secara gratis. ***

Editor:Nana Marlina,Layouter: Novrizal

Politik

Rabu, 23 Januari 2013

4

PG Siapkan Kader Potensial BATAM (HK) — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Batam akan menyiapkan kader potensial maju pada Pemilihan Legislatif 2014 mendatang. Mereka, saat ini tengah diinventarisir partai. Baik itu dari internal maupun eksternal.

Ali Mahmud Liputan Batam

Hal ini disampaikan Wakil Ketua Pemenang Pemilu Partai Golkar untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Batam, Asmin Patros, Selasa (22/1).

"Saat ini kami sedang fokus mengusung calon legislatif (Caleg) untuk kabupaten/kota maupun provinsi.

Khusus untuk di Batam, kami bersama DPD PG Kota Batam, sudah menyusun sekitar 80-90 persen namanama kader yang akan diajukan ke legislatif. Karena Partai Golkar ini merupakan partai kader, maka namanama kader yang berpotensial ini, sudah diinventarisir oleh DPD Partai Golkat Batam maupun DPD Partai Golkar Kepri. Diperkirakan akhir Februari, gambaran untuk daftar calon sementara sudah

bisa tersusun," kata Asmin Patros.

Begitu nama-nama caleg sudah tersusun, lanjut Asmin, partai segera menurunkan caleg-caleg ini di masing-masing dapil untuk melakukan tugas-tugas kepartaian. Sembari itu, partai akan melakukan evaluasi terhadap kinerja para caleg-caleg tersebut. Dengan adanya evaluasi ini, maka kekuatan partai di masingmasing dapil semakin terpetakan dengan baik.

Selain itu, Asmin berharap dengan kerja maksimal dari pada caleg-caleg dan didukung oleh infrastruktur partai di semua tingkatan, maka Partai Golkar bisa meraih kemenangan pada pemilu legislatif 2014, baik di Kota Batam maupun di Provinsi Kepri.

"Secara nasional, targetnya 30 persen. Tapi tentu melihat secara objektifitas

kekuatan kita di masingmasing kabupaten/kota.

Khusus di Batam, karena nanti akan menjadi 50 kursi untuk di DPRD Kota Batam.

Maka kita berharap bisa ada peningkatan. Kalau sekarang 45 kursi, dan Partai Golkar sendiri mendapatkan lima kursi. Maka kalau pendekatan optimis, dari lima kursi jadi 10 kursi. Untuk DPRD Provinsi Kepri, Dapil Kota Batam yang tadinya Partai Golkar mendapatkan 2 kursi, maka target optimis kita bisa jadi 6 kursi. Dan target pesimisnya dari 2 menjadi 4 kursi," ucap Asmin.

Dikatakan Asmin, pada prinsipnya sampai saat ini, Partai Golkar sedang menyusun kader-kader potensial untuk maju. Kendati demikian, Partai Golkar mempunyai ruang dengan pola rekrutmen dengan syarat-syarat yang cukup ketat untuk dari luar kader Partai Golkar.

"Karena Partai Golkar merupakan partai kader, tentu kita akan memajukan bagi kader-kader yang potensial. Tapi kami juga punya ruang dengan pola rekrutmen yang cukup, bagi dari luar kader," tandas Asmin. ***

Fahmi Minta Dapil Natuna-Anambas Pisah TANJUNGPINANG (HK) — Fahmi Fikri bersama sejumlah nggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau asal Natuna dan Anambas meminta pemisahan daerah pemilihan untuk Kabupaten Natuna dan Kabupaten Anambas pada pemilu legislatif 2014 mendatang. Hal ini dinilai penting agar tugas dan fungsi dewan lebih maksimal.

Hal tersebut disampaikan Fahmi Fikri saat acara silaturrahmi dan dialog antara Anggota DPRD Kota

Tanjungpinang, Bintan dan DPRD Provinsi Kepri yang berasal dari Natuna di Asrama Haji Tanjungpinang Sabtu, (19/1).

Menurut Fahmi, dipisahnya Dapil Natuna dan Anambas untuk DPRD Provinsi Kepri, maka perjuangan anggota legislatif di DPRD akan lebih maksimal.

"Pada pemilu legislatif 2009 yang lalu, Natuna dan Anambas hanya memperoleh tiga kuota kursi di DPRD Kepri. Kemungkinan pada Pe-

milu 2014 nanti juga demikian," terangnya.

Ketua KPU Kepri Den Yelta mengatakan, pertambahan jumlah penduduk di Kepri saat ini terbesar di Kota Batam. Jumlah penduduk Kota Batam sudah mencapai 1,2 juta jiwa, untuk itu kursi DPRD Batam akan naik dari 45 menjadi 50 kursi.

"Selain Batam, penambahan kursi juga terjadi di Tanjungpinang, dari 25 menjadi 30 kursi," terangnya.(sut)

HUMAS GERINDRA KEPRI

TERIMA PENGHARGAAN — Ketua DPD Partai Gerindra Kepri, Ririn W SE menerima penghargaan dari Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.

Prabowo Puji Gerindra Kepri BATAM (HK) — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Kepri memperoleh piagam penghargaan dari Ketua Dewan Pembina DPP Gerindra Kepri Prabowo Subianto yang sukses mengantarkan partai itu lolos verifikasi faktual. Yang lebih membanggakan, Kepri dinilai terbaik oleh DPP dalam proses verifikasi itu.

Sebenarnya semua DPD Partai Gerindra Se-Indonesia juga diberi apresiasi oleh Ketua Dewan

Pembina, Bapak Prabowo Subianto saat syukuran Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Gerindra, Kamis (17/1) lalu. Dalam rakernas itu dipaparkan jika Kepri memperoleh Grade A dalam proses verifikasi faktual tersebut," ungkap Ketua DPD Gerindra Provinsi Kepri Ririn Warsiti, Senin (21/1) Ririn menyebutkan, Grade A ini diperoleh berkat kerja keras dan kerja seluruh anak ranting, ran-

ting, Pimpinan Anak Cabang (PAC), Dewan Pimpinan Cabang (DPC), Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra se Kepri.

Syarat Verivikasi nasional papar Ririn, tingkat kelulusannya 100 persen di DPD, 75 persen di DPC, dan 50 persen di PAC. Dari sisi kelulusan, Partai Gerindra meraih peringkat pertama dari 10 partai peserta pemilu dari TMS (Tidak Memenuhi Syarat), dengan nilai 99,12 persen.

Pada Rakernas itu lanjut Ririn, Gerindra menargetkan minimal 20 persen dari legislator di DPR RI berasal dari Gerindra. Sehingga bisa mengusung Prabowo Subianto menjadi presiden 2014-2019.

Selanjutnya, diadakan pelatihan saksi di tingkat DPC/ DPD. Targetnya minimal 6000 kader di tiap kabupaten/ kota. Yang paling penting syarat untuk kader tadi, minimal berpendidikan S1 (sarjana). (fur)

Panwaslu Tpi Tidak Diperpanjang TANJUNGPINANG (HK) — Badan Pengawas Pemilu Provinsi Kepulauan Riau menilai kinerja Panitia Pengawas Pemilu Tanjungpinang tidak optimal sehingga masa tugasnya tidak diperpanjang.

"Kami sudah mengevaluasi kinerja Panwaslu Tanjungpinang. Kinerja mereka tidak optimal," ungkap Ketua Badan Pengawas Pemilu Kepulauan Riau (Bawaslu Kepri) Razaki Persada, Selasa.

Razaki mengatakan, awalnya Bawaslu Kepri memiliki dua pilihan terkait masa tugas Panwaslu Tanjungpinang. Pilihan pertama adalah merekomendasikan masa tugas tiga anggota Panwaslu Tanjungpinang diperpanjang hingga berakhirnya Pemilu 2014, sedangkan pilihan kedua melakukan perekrutan ulang, jika hasil evaluasi terhadap kinerja mereka negatif.

"Dari dua pilihan itu, kami harus mengambil satu kebijakan yang tegas sesuai dengan kebutuhan institusi.

Pilihan kami adalah membentuk tim seleksi untuk me-

rekrut calon anggota Panwaslu Tanjungpinang," ujarnya.

Menurut dia, selama proses penilai berlangsung, banyak laporan negatif terkait kinerja Panwaslu Tanjungpinang yang disampaikan berbagai pihak. Sebagian laporan menceritakan kinerja Panwaslu Tanjungpinang yang tidak maksimal pada saat mengawasi Pilkada Tanjungpinang tahun 2012 dan verifikasi faktual partai politik calon peserta Pemilu 2014.

Salah satu laporan yang diterima Bawaslu Kepri berhubungan dengan buruknya koordinasi antara Panwaslu Tanjungpinang dengan KPU Tanjungpinang. Hal itu menyebabkan data terkait pelaksanaan pilkada maupun tahapan verifikasi faktual Pemilu 2014 sulit didapatkan.

"Laporan itu tentunya kami tindaklanjuti, dan kami sudah memanggil tiga anggota Panwaslu Tanjungpinang. Ada anggota Panwaslu Tanjungpinang yang ingin bertahan, dan ada juga yang tidak mau menjadi anggota Panwaslu Tanjungpinang," ujarnya.

Dia mengungkapkan, Bawaslu Kepri telah memberikan rekomendasi kepada Bawaslu RI untuk melakukan perekrutan anggota Panwaslu Tanjungpinang. "Kami berharap tim seleksi dapat dilaksanakan secepatnya," ujarnya.

Sementara Ketua Panwaslu Tanjungpinang Mas Furqon membantah tidak bekerja secara optimal. Panwaslu Tanjungpinang, lanjutnya, sudah bekerja secara maksimal sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Terkait laporan kurang berkoordinasinya Panwaslu Tanjungpinang dengan KPU Tanjungpinang, menurut dia, tidak benar. Hubungan Panwaslu Tanjungpinang dengan KPU Tanjungpinang cukup baik, dan silaturahim tetap berjalan hingga sekarang.

"Silahkan Bawaslu Kepri memberi penilaian, tetapi kami yakin sudah melaksanakan tugas secara maksimal," ungkap Mas Furqon, yang berniat akan mencalonkan diri lagi sebagai anggota Panwaslu Tanjungpinang. (ant)

Bagi Politisi yang Ingin Tampil Dirubrik ini, silahkan hubungi Rahmat Ghafur (082169168069).

Dekat dengan Masyarakat SAAN Mustofa merupata badan anggakan salah satu anggota ran DPR. Di parDPR-RI dari partai tai Demokrat Demokrat yang menjasendiri, Saan yang bat sejak tahun 2009 merupakan aluhingga tahun 2014. mni IKIP Jakarta Saan Mustofa yang beini ditunjuk oleh rasal dari daerah pilihan Anas UrbaninJawa Barat VII berhasil grum untuk menmelenggang ke Senay- Saan jadi Wakil Sekreang setelah dirinya bertaris Jenderal II hasil memperoleh suara mak- (Wasekjen) periode masa simal saat pemilihan umum. bakti tahun 2010 hingga Kini, pria yang lahir di tahun 2015 mendampingi Karawang, Jawa Barat pada Ibas Baskoro yang menjadi tanggal 5 Juli 1968 ini bertu- sekretaris jenderal. gas di Komisi III yang mePada tahun 2011, lembanangani permasalahan Hu- ga riset Charta Politika kum, HAM dan Keamanan. memberikan penghargaan Di komisi III, Saam sem- khusus kepada Saan Mustopat digadang-gadang akan di- pa dalam Charta Politika jadikan ketua fraksi. Namun Award 3. Politisi Partai ternyata seiring berjalannya Demokrat yang merupakan waktu, bukan Saan yang di- alumni Universitas Indonetunjuk melainkan Benny K sia Jakarta ini dianggap seHarman. Selain menjadi ang- bagai politisi partai koalisi gota komisi III, Saan juga di- pemerintah paling berpentunjuk untuk menjadi anggo- garuh di tahun 2011. Saan

Mustopa terpilih dari hasil media tracking Charta Politika karena banyak pernyataannya dinilai menjadi inspirasi masyarakat Indonesia. Saan dikenal sebagai sosok yang santun dan ramah kepada media. Saan pulalah yang mempopulerkan istilah hama demokrasi untuk menyebut para koruptor.

Anggota DPR RI komisi III ini juga dikenal sangat dekat terhadap konstituennya, daerah pemilihan Jawa Barat VII. Saan sempat melakukan advokasi terhadap sejumlah keluarga TKI yang mengalami masalah di luar negeri. Selain itu, bapak satu anak ini pun sering melakukan kegiatan sosial di tempat kelahirannya, seperti, pengobatan sunatan massal seperti yang dilaksanakan di Desa Tunggakjati, Karawang, Jawa Barat. (mdk)

Editor: R Ghafur, Layouter: M Fahrullazi

Opini & Layanan Umum Pecandu Narkoba di Kepri BADAN Narkotika Nasional (BNN) mengungkapkan fakta yang memprihatinkan. Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menempati peringkat kedua tertinggi di Indonesia dalam jumlah pengguna obat-obatan terlarang setelah DKI Jakarta.

Dari hasil survei yang dilakukan BNN dengan Universitas Indonesia (UI) pada 2011, terungkap bahwa pecandu narkoba di Kepri ratarata berasal dari kalangan

tamatan Sekolah Menengah Atas (SMA) yang masih berusia muda 16-29 tahun.

Fakta ini tentu memberi isyarat bagi kita, bahwa penyalahgunaan narkoba di Kepri sudah sangat mengkhawatirkan. Karena sedemikian mengkhawatirkan itu, muncul tuntutan agar aparat penegak hukum harus lebih pintar dari pelaku untuk membongkar jaringan narkoba. Tuntutan itu adalah wujud keprihati-

nan yang wajar karena kerugian imaterial dari kejahatan ini jauh lebih besar.

Beranjak dari ranking dua pecandu narkoba di Kepri, lalu mungkinkah peredaran dan lalulintas perdagangan narkoba lebih diminimalisir lagi?

Jawaban yang lebih rasional dan sangat realistis, sepertinya banyak pihak pesimis.

Sebab di Kepri sudah ada tiga kota, Batam, Bintan dan Karimun (BBK) masuk

dalam 'kawasan perdagangan bebas atau free trade zone (FTZ)' khusus untuk narkoba. Kawasan 'FTZ' narkoba itu tidak lain adalah tempat hiburan, seperti diskotek, karaoke, pub dan sejenisnya. Kalau di luar kawasan 'FTZ' ini, orang melakukan transaksi narkoba resiko akan ditangkap petugas sangat besar. Tetapi kalau transaksinya dilakukan di kawasan 'FTZ' terse-

but, bisa aman.

Sudah rahasia umum kawasan 'FTZ' ini dibekingi oknum aparat. Mereka tutup mata dan tutup telinga dengan peredaran narkoba di kawasan 'FTZ' tersebut.

Meski demikian kita juga harus optimis bahwa, masih ada sebagian aparat dan pemangku kepentingan mempunyai nurani memberantas peredaran narkoba tersebut.

Karena itu, apapun alasannya, pemberantasan narkoba harus sampai ke akarakarnya. Negara harus kuat

Pilwako Tanpa Gugatan, Kenapa Tidak?

Pilwako menghasilkan pemimpin baru Kota Tanjungpinang, yakni H Lis Darmansyah SH sebagai Walikota dan H Syahrul, S.Pd sebagai Wakil Walikota. Pasangan ini menggantikan Walikota lama, Dra Hj Suryatati A Manan dan Wakil Walikota Drs H Edward Mushali.

Suksesi ini memiliki makna penting, baik dari sisi politis demokrasi maupun perkembangan perekonomian Kota Tanjungpinang ke depan. Dari sisi politis, Pilwako berlangsung aman, tertib, damai, dan demokrasi. Riak-riak yang diperkirakan bakal “melutus’’ jelang, saat dan pasca pemilihan, Alhamdulillah, tidak terjadi.

Hal ini memperlihatkan bahwa taraf kedewasaan masyarakat Tanjungpinang dan para elite dalam berdemokrasi sudah mulai menggembirakan.

Artinya, Pilwako tidak disikapi dengan emosional dan hanya mendahulukan kepentingan politik, tapi proses pemilihan disikapi secara arif. Ketika proses Pemilihan memasuki tahap kampanye, memang sempat terjadi konstelasi politik yang agak memanas yang kalau dibiarkan liar bakal memicu kerusuhan massa yang berujung kepada kerugian kepada semua pihak, terutama masyarakat bawah.

Tapi, syukurlah, pasangan calon dan tim kampanye dapat menampilkan proses kampanye secara santun walaupun dengan bungkus yang relatif garang. Kampanye berlangsung dengan aman, dan damai hingga berlanjut pada proses pemungutan suara.

Disinilah penulis melihat bahwa pihak yang bertarung memperebutkan kursi walikota menunjukkan kenegarawannya. Masing-masing pasangan calon beserta timnya dengan lapang dada dapat menerima hasil. Pada sore hari saat pemungutan suara (31 Oktober 2012), masingmasing pasangan calon dan timnya sudah mengetahui siapa peraih suara terbanyak. Pasangan calon dan timn-

K olom Publik (Bagian Ketiga) Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, 'Bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, 'Shalat seseorang

PELANTIKAN dan serah terima jabatan Walikota Tanjungpinang masa bakti 2013-2018 selesai sudah.

Pelantikan tersebut sekaligus menandai berakhirnya pesta demokrasi pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang, sebagaimana diamanatkan UU Pilkada Nomor 12 tahun 2008.

Oleh: Ridarman Bay, SE, MM Anggota Panwaslu Pilwako Tanjungpinang

ya telah memiliki data dari tiap-tiap tempat pemungutan suara (TPS) berapa perolehan suara masing-masing. Mereka yang kalah, menerima hasil tersebut dan dengan legowo mengucapkan selamat kepada pemenang, pasangan calon Lis-Syahrul.

Menariknya, hingga beberapa saat setelah pencoblosan, kita juga tidak mendengar adanya pasangan calon yang bakal menggugat perhitungan hasil pemilihan umum hingga ke Mahkamah Konstitusi (MK). Hal ini menggembirakan, Pilwako Kota Tanjungpinang tanpa ada gugatan.

Padahal, Pilwako sebelumnya diisi dengan gugatan ke MK, begitu pula dengan pemilihan Gubernur Kepri 2010 yang berlanjut dengan gugatan ke MK. Kendati tanpa gugatan, Pilwako Tanjungpinang masih menyisakan catatan negatif.

Partisipasi masyarakat menyalurkan suaranya relatif masih rendah, cuma 57 persen. Dari 153.481 daftar pemilih tetap (DPT) hanya 87.290 orang yang memanfaatkan hak suara dengan melakukan pencoblosan. Memang, bila dibandingkan dengan Pilwako 2007, partisipasi masyarakat menyalurkan suaranya pada Pilwako 2012 lebih besar. Partisipasi masyarakat menyalurkan aspirasinya pada Pilwako 2007 hanya 48 persen. Sementara itu, pada pemilihan Guburnur Kepri 2010 partisipasi masyarakat Kota Tanjungpinang

cuma 55 persen.

Ke depan kita mengharapkan partisipasi masyarakat dalam menyalurkan aspirasi politiknya semakin membesar, syukur-syukur bisa menembus angka 75 persen.

Melihat dari dinamika politik saat Pilwako sekarang, dimana Pilwako berjalan dengan aman dan damai, maka target untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada pemilihan umum 2014 kemungkinan besar akan bisa dicapai.

Tidak itu saja, kesantunan saat pilwako sekarang diharapkan menjadi role model pada pemilihan anggota legislatif 2014 yang sekarang ini tahapannya sudah berjalan. Pemilu legislatif (Pileg) nanti diyakini akan lebih meriah. Sebab, yang terlibat dalam pileg sudah pasti banyak pihak, tidak saja partai politik, tapi juga perorangan lengkap dengan timnya. Disamping itu tahapan kampanye sudah dimulai 11 Januari 2013.

Kita mengharapkan model pelaksanaan Pilwako kali ini yang berjalan dengan lancar tanpa riak yang berarti akan menjadi spirit bagi banyak pihak pada Pemilu legislatif nanti. Yakni bagaimana menjadikan Pileg di Kota Tanjungpinang sebagai ajang berdemokrasi yang dilakukan secara dewasa dan santun dengan meminimalkan pertentangan yang rawan timbulnya gesekan di tengahtengah masyarakat. So, Pilwako di Dengan dilantiknya H Lis Dar-

WAJIBNYA SHOLAT BERJAMAAH

dengan berjama'ah lebih besar pahalanya sebanyak 25 atau 27 derajat daripada shalat di rumahnya atau di pasar (maksudnya shalat sendirian).

Hal itu dikarenakan apabila salah seorang di antara kamu telah berwudhu dengan baik kemudian pergi ke masjid, tidak ada yang menggerak-

kan untuk itu kecuali karena dia ingin shalat, maka tidak satu langkah pun yang dilangkahkannya kecuali dengannya dinaikkan satu derajat baginya dan dihapuskan satu kesalahan darinya sampai dia memasuki masjid. Dan apabila dia masuk masjid, maka ia terhitung shalat se-

mansyah sebagai Walikota Tanjungpinang dan H Syahrul sebagai Wakil Walikota Tanjungpinang untuk lima tahun ke depan, maka kepemimpinan di ibukota propinsi ini berada di pundak kedua pasangan tersebut.

Tentu saja, setelah dilantik, mereka berdua bukan lagi milik Partai Politik dan tim suksesnya, tapi sudah milik masyarakat, bukan saja warga Tanjungpinang tapi malah masyarakat Kepri.

Tugas yang menanti kedua pasangan ini sungguh sangat berat. Mereka tidak saja harus blusukan (keluar masuk kampung, sebagaimana dilakukan Jokowi Gubernur DKI Jakarta), hingga beberapa saat ke depan untuk melihat, menyerap, dan menangkap aspirasi masyarakat, tapi juga menata skala prioritas apa yang mesti dilakukan saat ini.

Posisi Tanjungpinang sebagai ibukota Provinsi Kepri, memang perlu menjadi perhatian lebih. Selama ini, persoalan yang selalu dihadapi Kota Gurindam ini selalu pelik, diantaranya, ketersediaan air bersih, banjir di beberapa ruas jalan saat hujan, listrik yang byar-pet, hingga sejumlah proyek yang terbengkalai. Ini tentu bukan tugas mudah. Tapi bagi pasangan yang baru dilantik, penulis yakin persoalan ini menjadi tantangan tersendiri untuk segera diselesaikan.

Yang pasti, sebagai wajah baru dan energi baru, Lis-Syahrul harus bisa memastikan bahwa jabatan yang mereka raih bukan jabatan yang gregetnya bakal hilang begitu saja, lesap oleh rutinitas. Pasangan ini mesti bisa menunjukan kepada warga Kota Tanjungpinang bahwa masyarakat tidak salah memilih.

Lis-Syahrul wajib mengedepan kinerja dengan menjadikan Tanjungpinang sebagai kota yang memang pantas menjadi ibukota provinsi. Yakni kota yang pertumbuhan ekonominya selalu naik, nyaman, aman, berbudaya, dan religius. Intinya, kepemimpinan Lis-Syahrul harus lebih bagus dibandingkan pejabat lama. Insya Allah…***

Oleh: Ir. Bimo T. Prasetyo – Direktur Operasional Nurul Islam Group

lama shalat menjadi penyebab baginya untuk tetap berada di dalam masjid itu, dan malaikat pun mengucapkan shalawat kepada salah seorang dari kamu selama dia duduk di tempat shalatnya. Para malaikat berkata, 'Ya Allah, berilah rahmat kepadanya, ampunilah dia dan

terimalah taubatnya.' Selama ia tidak berbuat hal yang mengganggu dan tetap berada dalam keadaan suci'.

(Muttafaq 'alaih).

4. Dapat berkumpul dengan orang-orang shalih, dan keutamaan-keutamaan lainnya. Laki-laki, Mari Shalat Berjama’ah di Masjid.***

Banyak Agas Maka Disebut Kampung Agas ASAL usul nama daerah, tempat, kampung atau dusun, yang dalam istilah antropologi kerap disebut toponimi, selalu memantik perhatian khalayak.

Begitu juga dengan nama-nama tempat di Batam, kalau ditelusuri satu per satu, menyimpan seribu satu cerita atau hikayat yang unik dan menarik untuk disimak.

Satu di antaranya adalah Kampung Agas. Kampung

yang berada di kawasan Tanjunguma, Kecamatan Lubuk Baja ini, dari tradisi lisan yang tertutur dari mulut ke mulut, diketahui kalau nama “agas” dicukil dari nama serangga kecil sejenis nyamuk yang oleh warga tempatan kerap disebut “agas.”

Konon, koloni nyamuk berjenis “agas” ini banyak ditemui di kampung tersebut.

Biasanya, agasagas itu menyerang perkampungan itu kala sore menjelang. Mereka terbang berkelompok dalam jumlah yang banyak. Kalau menggigit, meninggalkan bintik merah di kulit disertai rasa sakit dan gatal-gatal. Sebab jadi tempat nyaman bagi nyamuk agas berkembang dan beranak pinak, maka sejak itu

pula orang kerap menyebut kampung itu dengan sebutan Kampung Agas hingga kini.

Jamak diketahui, Kampung Agas kini telah dihuni oleh warga dari berbagai suku, meski pada awalnya, hanya dihuni oleh mereka yang bersuku Melayu. Berbagai catatan menyebut, orang pertama kali yang mendiami Kampung Agas adalah Raja Abdul Rahman, seorang kerabat bangsawan

asal Pulau Penyengat. Pasca ditempati Raja Abdul Rahman, memasuki tahun 1970an, Kampung Agas mulai didatangi perantau dari berbagai darah semisal orang-orang Melayu dari Karimun, Tembilahan, Medan, Bugis, Bawean, Jawa, Flores, dll. Jumlah penduduk Kampung Agas, bersama dengan Kampung Teritip, kini telah mencapai lebih dari 12 ribu jiwa. (Edi Sutrisno)

5

Rabu, 23 Januari 2013

dan konsisten agar kejahatan narkoba tidak berkembang makin luas dan menghancurkan kesehatan mental anak-anak muda. Salah satunya adalah dengan sosialisasi secara massif Undang-undang No 35 tahun 2009 tentang narkoba. Berdasarkan UU itu, pemakai diperlakukan sebagai korban yang harus disembuhkan dan tidak ditindak seperti pelaku kriminal.

Kesadaran masyarakat akan Undang-Undang tersebut bisa mendorong warga un-

tuk semakin progresif mendukung upaya pemerintah memberantas jaringan narkoba. Dukungan masyarakat dengan dilandasi kesadaran hukum sangat krusial mengingat mafia peredaran narkoba di Kepri sudah sampai pada taraf mengkhawatirkan, dan bahkan menakutkan. Indonesia bisa belajar dari Thailand yang secara ketat menerapkan program itu dan kini telah menuai hasil. Namun, harus diingat pula bahwa pemberantasan narkoba tidak akan pernah berakhir.***

C akap B ijak "Tak seorang pun pernah dihormati karena apa yang dia terima. Kehormatan adalah penghargaan bagi orang yang telah memberikan sesuatu yang berarti" Calvin Coolidge "MENUNJUKKAN kepada seseorang bahwa ia salah merupakan satu hal. Membuatnya mencapai kebenaran merupakan hal lain lagi"

John Locke

M enyanyah

Banjir dan Keserakahan Banjir jadi petaka di ibuko- man itu juga terjadi. Warga di ta negara, Jakarta. Gubernur beberapa titik rawan banjir di Joko Widodo menaksir keru- Batam juga tak kalah cemasngian akibat bencana ini seki- ya kalau musim hujan menjetar Rp20 triliun. Hampir sepa- lang. Satu contoh, warga Legruh dari APBD kampung hala- enda Malaka yang sering jadi langganan banjirnya. Mereka man Si Doel Anak jika hujan datang, warSekolahan yakni ga mulai cemas. sekitar Rp46 Apalagi jika hujan trilun. itu datang tengah A n c a malam. Kecemaman banjir san itu tambah sebenarnmenjadi-jadi. ya sudah U n t u n g j a d i saja, parit besar ketakutan yang melintas warga Jadi perumahan karta setitu sudah diiap tahunkeruk oleh penya. Jika Rahmat Ghafur merintah. Parit musim huWartawan Haluan Kepri yang jadi wajan tiba, medah aliaran air, reka mulai cemas. Jangan-jangan, air naik sekarang sudah cukup bisa lagi ke rumah dan merendam mengaliri air ke muaranya di Duriangkang. seisi rumah.

Sesungguhnya, petaka Masih untung jika membasahi dan mengotori karpet banjir sebenarnya tidak perlurumah. Kalau air merendam lah terjadi. Soalnya bencana ini mobil dan barang elektron- bisa diantisipasi. Lain halnya ik lainnya? Aduh ini jadi lain dengan gempa dan badai. u r u s a n n y a . I s t i l a h t e m a n Cuma terkadang semua kita saya di Bengkong, tambah lupa dan ego jika masalah lingkungan tidak diperhatikan. teruk jadinya.

Katakan lah seperti Kota Jika kita mau jujur persoalan banjir Jakarta dan tem- Batam. Kalau pemerintah tidak pat lainnya adalah persoalan hati-hati mengalokasikan lahlama. Tahun ke tahun per- an dan bersungguh-sungguh soalan ini tidak pernah tuntas menjaga kawasan resapan air, dan menemukan jalan kelu- maka siap-siaplah Batam separnya. Penanganannya cuma erti Jakarta. Keserakahan perhangat-hangat tahu ayam, pa- lu dibelenggu dengan berbnasnya cuma saat kejadian. agai pertimbangan kemanusiaan. Sebab saya yakin semua Selepas itu dingin lagi.

Memang Gubernur Jakarta masyarakat Batam tidak ingin yang baru ini bereaksi luar bi- mengalami nasib serupa warasa dengan kejadian itu. Tapi ga Jakarta. Kondisi, dimana apakah masalahnya sampai di masyarakat yang cemas sepasitu. Butuh, semangat dan per- njang waktu saat musim huencanaan matang untuk me- jan tiba. Sungguh, hidup jadi nekan bahaya banjir tersebut. tak nyaman dan bahagia kaDi Batam dan Kepri, anca- lau sudah seperti ini....***

√ Ketua BP Batam Harus Kenal Batam - Bilang Harus Orang Batam aja, kok Repot! √ Aceh Diguncang Gempa 6 SR - Ya Allah, Jauhi Kami dari Musibah !

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Layouter: Muhammad Fahrullazi

CMYK

Meranti

Rabu, 23 Januari 2013

6

Dana Hibah-Bansos 2013 Rp42,6 M Harus Ikuti Aturan Hukum SELATPANJANG (HK) — Tahun anggaran 2013, Pemkab Meranti mengajukan anggaran belanja hibah sebesar Rp35,6 miliar. Sedangkan untuk dana bantuan sosial (bansos) sebesar Rp7 miliar. Dengan demikian, total alokasi dana hibah dan bansos tahun anggaran 2013 Rp42,6 miliar.

Ruslan Liputan Meranti Demikian dijelaskan Ketua Fraksi PAN Kabupaten Kepulauan Meranti Fauzi Hasan,SE, Selasa (22/1) di Selatpanjang terkait Rancangan Anggaran Pendapa-

tan Belanja Daerah (RAPBD) Kebupaten Kepulauan Meranti untuk tahun anggaran 2013.

Menurut Fauzi, kebijakan Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti dalam mengalokasikan dana hibah dan bantuan sosial me-

lalui APBD tersebut, diingatkan untuk tetap mengacu pada ketentuan perundang-undangan.

"Terkait persoalan tersebut, pemerintah telah mengeluarkan Peraturan Permendagri nomor 32 tahun 2011 tentang pedoman pemberian hibah dan bantuan sosial yang bersumber dari APBD," kata Fauzi.

Semangat otonomoi daerah urai Fauzi, memang memberikan kewenangan pada pemerintah daerah untuk menyusun anggaran pembangunan yang bersumber dari PAD dan pendapatan lainya yang sah.

Meskipun demikian, penyusunan dan pembahasan RAPBD Kabupaten Kepulau-

an Meranti tetap harus mengacu pada perundang-undangan yang berlaku, seperti Undang-undang nomor 32 Tahun 2004, Undang-undang nomor 33 Tahun 2004 dan produk peraturan perundangundangan lainnya.

Mengacu pada ketentuan tersebut, tambah Fauzi, pengalokasian angaran hibah dan bantuan sosial memang tidak melanggar aturan. Namun yang harus jadi perhatian, dalam konteks pelaksanaannya harus benar-benar mematuhi Permendagri nomor 32 Tahun 2011, tentang pemberian hibah dan bantuan sosial yang bersumber dari dana APBD. "Artinya, dalam merealisasikan program tersebut harus

benar-benar dapat dipertanggung jawabkan secara hukum.

Kita tidak ingin kebijakan pengalokasian dana hibah dan bantuan sosial ini berujung pada proses hukum akibat melanggar aturan dalam merealisasikannya," ujarnya.

Bagaimanpun juga, pemberian dana hibah dan bantuan sosial tersebut sangat rawan dengan penyalahgunaan. Untuk itu, besarnya alokasi dana hibah dan bantuan sosial sebesar 42,6 atau sekitar 3,17 persen dari total APBD harus benar-benar menyentuh pada program.

Masih Minim Ramlan Abdullah, salah seorang tokoh masyarakat Meranti, Selasa (22/1) menilai peningkatan RAPBD

Meranti yang dipaparkan dalam penyampaian nota Keuangan Bupati baru-baru memang sangat menggembirakan.

Namun dari sisi pengalokasian program, terutama untuk program pembangunan infastruktur belum memenuhi semangat pemekaran dan cita-cita masyarakat Meranti. Total belanja infrastruktur yang mencapai Rp426 miliar, didominasi untuk program pembangunan multiyears tahun jamak.

Sementara alokasi pembangunan infrastruktur murni, hanya kebagian Rp126 miliar untuk mengakomodir 101 desa. Semenara di sisi lainnya, kondisi infrastruktur Jalan Poros di berbagai

pelosok kecamatan masih belum tersentuh sama sekali.

"Anggaran pembangunan untuk Jalan Poros dan desa, masih sangat minim. Demikian juga untuk aloikasi anggaran program kesehatan, hanya 3 persen dari total APBD yang diajukan. Sementara Meranti masih dihadapkan dengan berbagai persoalan penyakit menular, mulai dari malaria, kusta, kaki gajah dan penyakit menular lainnya," kata Ramlan.

Di sisi lain, masyarakat juga masih belum sepenuhnya mendapatkan pelayanan kesehatan secara optimal. Secara riil, APBD 2013 masih belum mencerminkan apa yang menjadi cita-cita dan harapan masyarakat Meranti.***

Dewan Sangsikan Peredaran Narkoba SELATPANJANG (HK) — Meningkatnya kasus peredaran narkoba di Meranti, terutama di Kota Selatpanjang harus menjadi perhatian serius Pemkab Kepulauan Meranti.

Narkoba tidak hanya menjadi kasus kriminal, tapi juga sudah menjadi persoalan nasional yang harus disikapi secara tegas dan komprehensif dengan melibatkan semua stake holder.

Penegasan ini diungkapkan Ketua DPRD Meranti Hafizoh, Selasa (22/1) menyusul dibekuknya jaringan pengedar tingkat 2 dan 3 oleh jajaran Polsek Tebing Tinggi Selatpanjang beberapa waktu lalu.

"Penanganan narkoba harus melibatkan semua pihak.

Jangan hanya dibebankan kepada aparat penegak hukum dan lintas sektoral terkait. Pemkab Meranti juga harus turun tangan. Untuk itu, harus ada koordinasi aktif antara Pemkab Meranti dengan aparat penegak hukum.

DPRD Meranti mendukung penuh upaya penanganan narkoba yang telah di lakukan jajaran kepolisian dan pihak Bea cukai Selatpanjang," kata Hafizoh.

Sebagai daerah lintas, kata Hafizoh, Kota Selatpanjang berpotensi masuk dalam peta jaringan narkoba lintas pulau mupun internasional. Kenyataan ini tidak dapat dipungkiri, dari sisi geografis Kota Selatpanjang memang sangat strategis.

"Dengan luas kawasan pantai yang berpulau dan banyaknya pelabuhan tikus serta tingginya aktifitas kapal antara pulau yang ke luar masuk di kota ini, menyebabkan posisi Selatpanjang sangat memungkinkan menjadi kota transit barang haram tersebut," kata Hafizoh.

Kata dia, hal ini dibuktikan dengan terungkapnya upaya penyeludupan narkoba jenis sabu-sabu dari Malaysia yang berhasil digagalkan pihak Bea Cukai Selatpanjang pada 2012 lalu. Meskipun gagal

menangkap sang Bandar, paling tidak keberhasilan pihak Bea Cukai tersebut patut dihargai dan diberikan apresiasi. Hal ini menunjukkan bahwa Kota Selatpanjang sangat rawan terhadap aktifitas peredaran jaringan narkoba internasional.

"Sampai hari ini belum ada program yang jelas dari Pemkab Meranti dalam menanggulangai persoalan narkoba. Keberhasilan pihak kepolisian mengungkap jaringan pengedar dan keberhasilan pihak Bea Cukai menggagalkan penyeludupan narkoba jenis sabu-sabu 5 kg atau senilai Rp10 miliar pada 2012, patut diapresiasi," imbuh dia.

Siap Bergandeng Bahu Kepala Kantor Pratama Bea Cukai Selatpanjang Khanan mengatakan, pihaknya tetap berpegang teguh pada aturan perundang-undangan kepabeanan.

Selain memberikan layanan kepabeanan yang prima,

RUSLAN/HALUAN KEPRI

BARANG BUKTI — Kepala KPPBC tipe-B Selatpanjang, Khanan SE (tengah) saat menunjukkan barang bukti berupa sabu dan ekstasi hasil tangkapan Bea Cukai di Selatpanjang baru baru ini.

Bea Cukai Selatpanjang tetap komit untuk tidak mentolerir aksi penyeludupan narkoba di wilayah perairan Meranti.

Meskipun demikian, luasnya perairan Meranti dan letak geografis Meranti yang terbuka dengan aktifitas pelayaran, menyebabkan sulitnya melakukan pengawasan.

"Untuk itu, pihak Bea Cukai Selatpanjang tetap berharap adanya kerja sama dari semua pihak, termasuk masyarakat Meranti sendiri.

Bagaimana pun juga, narkoba adalah musuh bersama yang harus diperangi secara bersama-sama," tandas Khanan.

Ketua LSM Peduli Ma-

syarat Desa (LSM Parades) Guntur, Selasa (22/1) menegaskan peredaran narkoba di Meranti sudah merambah ke pedesaan. Bahaya laten narkboa ini tidak bisa dipandang sebelah mata.

"Meskipun sampai hari ini belum terungkap jaringan pengedar di pedesaan,

paling tidak peredaran narkoba jenis ektasi maupun penyalahgunaan obat sudah merambah kehidupan remaja di pedesaan.

Untuk itu, perlu ada langkah tegas dari Pemkab Meranti dalam menyikapi persoalan ini," tandas Guntur. (rus)

Sumbar-Riau

Ketua Panitia Lelang Disdik Bengkalis Tersangka BENGKALIS (HK) — Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkalis resmi menetapkan tersangka baru kasus dugaan korupsi anggaran (mark-up) pengadaan sistem pembelajaran Multi Media IPA SD/MI, Fisika SMP/MTs, Fisika SMA/MA pada Dinas Pendidikan (Disdik) Tahun Anggaran (TA) 2005 silam, senilai Rp4.028.001.000.

RTK

HYPERMART TERBAKAR — Puluhan pekerja dikerahkan untuk membersihkan bekas-bekas kebakaran yang terjadi di Hypermart Mal Ciputra Pekanbaru, Selasa (22/1).

Gubri Siapkan Nama-nama PEKANBARU (HK) — Isu mutasi semakin hangat diperbincangkan di lingkungan Pemerintah Provinsi Jelang (Pemprov) Riau Mutasi belakangan ini.

Kabarnya, Jumat (25/1) mutasi akan dilaksanakan, ini dikarenakan Gubernur Riau telah menerima nama-nama pejabat yang akan dimutasi.

Memastikan hal ini, Kepala Biro Humas Setdaprov Riau, Chairul Riski, Selasa (22/1) di kantornya tidak membenarkan namun tidak juga membantah kabar angin ini. ini dikarenakan mutasi bisa saja terjadi sesuai keingi-

nan pimpinan. Pihaknya juga sudah siap, jika harus menghadiri acara mutasi tersebut.

"Saya tidak memastikan kalau Jumat, tapi sepertinya habis liburan. Semua perangkat juga sudah siap seperti Humas apabila dibutuhkan untuk pidato untuk sambutan akan kita buat, begitu juga BKD dan protokoler juga siap untuk itu," jelasnya.

Berita mutasi ini juga pernah disampaikan, Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Wan Syamsir Yus. Selaku ketua Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat), ia mengakui telah melakukan dan menggodok nama-

nama pejabat yang akan dimutasikan tersebut. Hanya saja kapan waktu mutasi tersebut itu kewenangan pimpinan.

"Sudah, kita sudah rapat dan ada beberapa nama yang juga akan memasuki usia pensiunnya seperti Katijo dan Nazarudin," sebutnya beberapa waktu lalu.

Kabarnya ada beberapa nama yang akan dimutasi seperti Karo Humas Setdaprov Riau, Chairul Riski yang akan pindah ke Dinas Perhubungan Riau menggantikan Surya Maulana dan Kepala Biro Humas akan digantikan oleh Doni Aprialdi.(rtk)

CMYK

MKR, mantan Ketua Panitia Lelang pengadaan sistem pembelajaran tersebut, resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Tim Penyidik Kejari Bengkalis, Selasa (22/1).

"Kasus ini (pengadaan multi media Disdik, red) sudah ditetapkan tersangka baru, yakni Ketua Panitia Pengadaan hari ini," ungkap Kepala Kejari Bengkalis Mukhlis melalui Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Arjuna Meghanada melalui sambungan telepon seluler kepada riauterkini.com, Selasa (22/1).

Sebelum resmi ditetapkan sebagai tersangka, MKR juga sempat menjalani pemeriksaan lanjutan atau tambahan berstatus saksi sebanyak 2 (dua) kali. "Pemeriksaan MKR sebagai tersangka sudah kita jadwalkan ulang 29 Januari mendatang," katanya lagi.

Terkait sudah ditetapkannya 2 (dua) tersangka dari kasus ini, HS dan MKR, Tim Penyidik Kejari Bengkalis belum melakukan proses penahanan. HS kembali diperiksa sesuai jadwal Selasa (22/1) kemarin terpaksa dibatalkan, karena mengirimkan surat

keterangan sakit, kemudian dibenarkan oleh tim dokter spesialis jantung dan penyakit dalam yang dikerahkan oleh Tim Penyidik dan dilakukan pengecekan kesehatan di RSUD Bengkalis.

"Untuk menetapkan masalah penahanan atau sikap terhadap para tersangka HS dan MKR ini ditentukan dari hasil rapat Tim Penyidik. HS dan MKR juga akan kembali diperiksa sesuai jadwal pada 29 Januari mendatang," terang Arjuna lagi. Dari kasus dugaan korupsi atau mark-up pengadaan pada Disdik Bengkalis ini, Tim Penyidik Kejari Bengkalis juga telah resmi melakukan penahanan terhadap Direktur PT Sumber Rezeki Abadi (SRA) MN alias DD, Kamis (17/1) lalu.

Informasi tambahan, kasus dugaan korupsi penyimpangan anggaran atau markup Pengadaan Sistem Pembelajaran Multi Media IPA SD/MI, Fisika SMP/MTs, Fisika SMA/MA

pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga TA 2005 silam, senilai Rp4.028.001.000, diduga tidak sesuai dengan mekanisme proses pengadaan, sebagaimana Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 80/2003 tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah.

Indikasi yang ditemukan adalah selisih harga dalam dokumen penawaran dengan spesifikasi Compact Disk (CD) yang diserahkan oleh rekanan atas nama PT SRA ke Disdik Kabupaten Bengkalis.

Berdasarkan hasil audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Riau Nomor : LHHI-354/PW04/5/2010 tertanggal 29 Desember 2010. Anggaran pengadaan sistem pembelajaran multi media tersebut, ditemukan adanya dugaan penyimpangan penggunaan anggaran, mengakibatkan kerugian negara sebesar Rp 2.519.493.702.(rtk)

Walikota Pariaman Kunjungi Industri Kecil PARIAMAN (HK) — Walikota Pariaman Mukhlis Rahman dan Ketua Dekranasda Kota Pariaman Ny Reni Mukhlis melakukan kunjungan ke sejumlah industri kecil dan menengah di Kota Pariaman.

Kunjungan didampingi Kepala Dinas Kopperindag Kota Pariaman Sumiramis beserta jajarannya, Kabag Humas Gusniyeti Zaunit dan

sejumlah wartawan.

Walikota Pariaman Mukhlis R mengatakan, kunjungan ini tujuannya melihat kondisi industri yang ada di Kota Pariaman, sejauhmana industri ini membuka lapangan kerja di Kota Pariaman. Disamping itu juga melihat permasalahan dan kendala yang dihadapi oleh industri tersebut.

"Kita ingin mendengar ke-

luhan-keluhan dari pengrajin, apa-apa saja kendala yang mereka hadapi selama ini untuk kemajuan usahanya," ujar Mukhlis.

Ia berharap kepada Dinas Kopperindag dan Asosiasi pengrajin yang ada di Kota Pariaman, agar meningkatkan pembinaan, supaya produk-produk yang dihasilkan industri Kota Pariaman bisa

bersaing di pasaran.

"Kita sudah sering mengikuti pemeran-pemeran di luar, menghabiskan dana yang besar. Jangan hanya sekedar mengikuti sebagai pelengkap saja, tetapi bandingkan produk kita dengan orang lain.

Lihat apa keunggulan orang yang bisa kita ambil, untuk meningkatkan kualitas produk kita," kata Mukhlis.(smo)

Editor: Afrizal , Layouter: Muhammad Fahrullazi

Sambungan Dari Halaman 1

'Tak Ada...

Marsetio.

Pulau Semakau, kata dia, termasuk dari 10 wilayah perbatasan yang sudah diselesaikan dengan pihak Singapura. "Di segmen barat mulai dari Pulau Nipah hingga utara Batam itu sudah tuntas. Namun di segmen timur memang masih ada permasalahan tapi tidak ada wilayah kita yang dicaplok," ujar KSAL. Wakil Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Ramadhan Pohan menegaskan bahwa berita yang beredar di beberapa media sosial dan cetak mengenai perampasan Pulau Semakau di Kota Batam, Provinsi Kepri oleh Singapura adalah isu yang tidak benar.

"Tidaklah benar isu di media sosial dan media cetak bahwa telah terjadi pencaplokan asing oleh Singapura terhadap Pulau Semakau di Kelurahan Kasu, Kecamatan Belakang Padang yang terletak di Kepulauan Riau," kata Ramadhan.

Anggota DPR dari Fraksi Demokrat itu mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan ganda mengenai hal tersebut melalui instansi-instansi dan petugas pemerintahan. Antara lain pejabat Istana, pejabat di Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, serta Ditjen Hukum dan Perjanjian Internasional, Kementerian Luar Negeri.

Ramadhan Pohan menjelaskan bahwa telah terjadi salah paham karena faktanya ada dua pulau Semakau, yaitu Pulau Semakau milik Indonesia terletak di Kepulauan Riau, sedangkan Pulau Semakau milik Singapura yang terletak di wilayah negara tersebut.

"Jadi, tidak ada pencaplokan oleh Singapura atas Pulau Semakau Besar bagian dari Kepulauan Riau yang berada di wilayah Indonesia.

Hal ini tergambar jelas di peta dan Pemda Kepri (Kepulauan Riau-red) memahami bahwa ada pulau Semakau lain yang dari dulu memang milik Singapura," jelasnya.

Oleh karena itu, Ramadhan menyesalkan adanya penyebaran informasi yang tidak benar di beberapa media sosial, seperti Twitter oleh pihak yang tidak bertanggung jawab."Semestinya, segala sesuatu harus ditelusuri terlebih dahulu, jangan langsung di blow up (diberitakan) dan bahkan ditambah dengan isu yang mendiskreditkan pemerintah," ujarnya.

Dia menambahkan, berdasarkan keterangan dari Ditjen Hukum dan Perjanjian Internasional Kementerian Luar Negeri, tidak terdapat peta Singapura yang mencantumkan Pulau Semakau, Kelurahan Kasu yang terletak di Kota Batam, Kepulauan Riau ke dalam wilayah Singapura.

"Hasil verifikasi data yang diper-

"Dulu, saya sering memergoki pasangan remaja yang pacaran di sekitar terminal ini. Apalagi lampu penerangan di sekitar terminal tak ada, jadi mereka makin leluasa untuk berpacaran dalam suasana yang gelap. Namun, sekarang mungkin karena sudah sering ditegur pemuda, saya jarang menemukan lagi ada pasangan yang pacaran lagi," ungkapnya.

Jun menceritakan, kalau sejak awal dibuka terminal ini memang agak ramai dari aktivitas kendaraan keluar masuk. Namun, itu hanya berlangsung sebentar saja. Namun, sekarang entah apa penyebabnya tak satupun angkutan kota yang masuk ke dalam terminal.

"Saya tak tahu, kok kenapa terminal ini tak dipakai ya," katanya sambil mengerinyitkan dahinya.

Pantauan Haluan Kepri, kemarin siang, terminal angkutan penumpang Meral nampak sepi.

Hanya beberapa motor yang diparkir di depan terminal itu. Ketika dialihkan pandangan ke dalam terminal, terlihat sampah berserakan dimana-mana. Terminal itu sangat kumuh, di beberapa bagian terlihat air menggenangi.

Di depan pintu masuk terminal itu, terdapat bangunan dua tingkat yang cukup tinggi. Bangunan itu diperkirakan untuk petugas Dinas

Perhubungan memantau aktivitas kendaraan yang masuk maupun keluar terminal. Namun, karena tidak difungsikan sama sekali maka bangunan itu terlihat mulai lapuk dan tidak terurus.

Ketua Fraksi PDIP DPRD Karimun Jamaluddin mengungkapkan, gagalnya pemanfaatan terminal angkutan penumpang Meral merupakan kegagalan dari Dinas Perhubungan. Namun, jika dinilai terlalu jauh maka merupakan kesalahan Pemkab Karimun yang tidak mampu bertindak tegas menugaskan aparaturnya dalam memanfaatkan aset daerah.

"Memang, kegagalan terletak karena Dinas Perhubungan tidak mampu memfungsikan terminal itu sebagaimana mestinya. Akan tetapi, yang paling bertanggung jawab adalah kepala daerah yang tidak mampu mengatur aparaturnya dalam menjalankan tugasnya, apalagi ini untuk kepentingan masyarakat banyak," kata Jamaluddin.

Dirinya menilai, anggaran yang telah dikucurkan untuk membangun terminal itu terbuang sia-sia.

Sementara, terminal itu tidak dimanfaatkan sama sekali. "Kalau memang tak mungkin untuk dijadikan terminal, kan bisa digunakan untuk kepentingan lain yang bermanfaat," tukasnya. (ilham)

Dari Halaman 1

4 Tewas,...

NAD, serta 1.824 km barat laut Jakarta. Gempa juga dirasakan di Kabupaten Pidie, Pidie Jaya, Aceh Barat Daya, Aceh Besar, Aceh Jaya.

Gempa pertama dirasakan hampir 30 detik. BMKG melaporkan, guncangan gempa terjadi dua kali. Gempa pertama berkekuatan 6,0 SR dengan kedalaman 84 kilometer. Gempa susulan terjadi pada pukul 05.47 dengan kekuatan 5,1 SR. Pusat gempa berada 16 kilometer di barat laut Banda Aceh di kedalaman 12 kilometer.

Kabar gembiranya, kedua gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.

Sementara itu, keempat korban tewas merupakan anak-anak di Geumpang, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, Aceh. Sementara korban luka berasal dari Geumpang dan Desa Mane. Rata-rata mereka terkena reruntuhan rumah saat gempa terjadi.

Saat ini, para korban tewas sudah dibawa ke Puskesmas Geumpang dan Mane. Belum diketahui luka-luka yang diderita korban.

Selain menelan korban, gempa juga merusak rumah di Kabupaten Pidie, Aceh. Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) hingga pukul 15.30 mencatat jumlah rumah rusak akibat bencana gempa bumi di Aceh, khususnya di wilayah Kabupaten Pidie sebanyak 49 unit. Dari jumlah itu, 26 rumah di antaranya mengalami rusak berat dan 23 rusak ringan.

Kepala BPBA Jarwansyah mengungkapkan, rumah rusak tersebut berada di wilayah Kecamatan Mane dan Kecamatan Geumpang, Pidie. Selain rumah, gempa juga merusakkan pos pengamatan gunung api Peut Sagoe di Geumpang, Pidie, serta merusakkan bangunan Masjid Langgien di Bandar Baru, Pidie Jaya.

Data jumlah kerusakan dan korban luka yang dirilis BPBA tersebut agak berbeda dengan hasil rekapitulasi sementara dampak gempa di Pidie yang disampai-

oleh dari Dinas Hidro-Oseanografi TNI-AL, Badan Informasi Geospasial, dan situs resmi Singapura hingga 18 Januari 2013 juga menyatakan hal yang sama," ungkapnya.

"Dalam peta Singapura hanya terdapat Pulau Semakau yang lokasinya berada di sisi dalam pulau-pulau terluar Singapura," ucapnya.

Sebelumnya, Gubernur Kepri HM Sani juga menegaskan bahwa Pulau Semakau di Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam, masuk dalam wilayah Kepri. Wakil Walikota Batam Rudi juga menyampaikan informasi serupa.

Bahkan Sani dan Rudi, sehari berita isu pencaplokan Pula Semakau oleh Singapura itu langsung mengunjungi pulau tersebut. Seperti diketahui, isu 'pencaplokan' Pulau Semakau di Belakang Padang oleh negara Singapura pertama sekali dilontarkan oleh Ketua Yayasan Pendidikan Maritim Indonesia (YPMI) Nada Faza Soraya. Ia mengaku heran, Pulau Semakau masuk ke dalam bagian negara Singapura.

Padahal pulau tersebut masuk dalam kelurahan Kasu, Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam.

"Kenapa pula bisa masuk ke dalam peta negara Singapura. Ini mesti diperjelas. Akan kita laporkan ke instansi terkait," kata Nada di sela-sela kunjungannya ke Pulau Semakau, Rabu (16/1) lalu. (ant/jua)

Dari Halaman 1

Siang Jadi... belanja ke Pasar Bukit Tembak.

Namun, warga menilai Dinas Perhubungan Karimun telah gagal memfungsikan terminal yang semestinya digunakan untuk mangkalnya angkutan kota itu.

Jun, yang sehari-hari mangkal di sekitar Pasar Bukit Tembak, Selasa (22/1) mengakui, kalau terminal itu seperti terminal yang mati karena tidak difungsikan sebagai mangkalnya angkutan kota.

"Terminal itu sekarang telah beralih fungsi sebagai tempat parkir bagi kendaraan roda empat maupun roda dua," kata Jun. "Jika pagi-pagi sekali, di saat aktivitas di Pasar Bukit Tembak ini mulai terasa, maka puluhan mobil dan motor parkir di sekitar terminal ini, mulai dari halaman depan hingga ke dalamnya. Namun, jika sudah agak siang dan mulai sore maka terminal ini bagai terminal mati. Kosong melompong," ujar Jun, lagi.

Sedihnya lagi, kata dia, jika malam hari terminal yang sepi itu kadang dimanfaatkan oleh pasangan muda-muda untuk berpacaran. Mungkin, mereka lihat terminal itu selalu kosong sehingga mereka merasa aman untuk memadu kasih di bangku panjang yang tersedia di sisi sebelah kiri terminal itu.

Rabu, 23 Januari 2013

kan Bupati Pidie, Sarjani Abdullah. Dalam pesan layanan blackberry messenger (BBM) yang diterima Kompas, Sarjani mengungkapkan, korban meninggal dunia satu orang, luka 15 orang.

Selain itu, Sarjani juga menyebutkan, rumah rusak sebanyak 84 unit, meunasah 2 unit, kantor Camat Mane satu unit, sekolah satu unit, puskesmas satu unit, dan kompleks kompi TNI empat unit.

12 Kali Gempa Susulan Kepala Stasiun Geofisika Mata Ie, Banda Aceh, Syahnan menyebutkan, gempa susulan masih terjadi pascagempa utama yang melanda Aceh. Berdasarkan catatan BMG Mata Ie, sudah terjadi 12 kali gempa susulan dengan kekuatan 3 hingga 4 SR dan tidak bisa dirasakan.

"Dengan kekuatan seperti itu, memang tidak dirasakan oleh manusia," jelas Syahnan.

Pusat Pemantau Gunung Api Peut Sagoe, yang berlokasi di Kecamatan Mane, juga mencatat gempa-gempa susulan. Petugas Pemantau Gunung Api Peut Sagoe, M Nasir, mengatakan, dari catatan mesinnya memang gempa tektonik masih terjadi, bahkan mesin pencatat getaran di pos sudah mencatat 100 kali terjadi getaran dengan skala 3 MMI. "Catatan itu dimulai sejak pukul 07.54 hingga pukul 12.30 WIB, ada sebanyak 100 getaran gempa tektonik lokal," sebut Nasir.

M Nasir juga mengatakan, gempa yang dirasakan warga bukan gempa vulkanik yang berasal dari aktivitas Gunung Api Peut Sagoe, yang berada di pegunungan Tangse, Mane, dan Geumpang.

Bahkan, tambah Nasir, status Gunung Api Peut Sagoe tercatat normal dan masih biasa. "Melainkan gempa tektonik," kata Nasir.

Nurmalawati (43), seorang warga Tangse, juga mengakui masih merasakan getaran gempa hingga siang. Nurmalawati dan warga Tangse lainnya mengaku belum berani pulang ke rumah karena masih shock. Rumah kediaman

Nurmalawati sendiri mengalami rusak parah.

"Dinding bagian tengah rumah saya roboh, kami belum berani membersihkan dan masuk ke rumah, tetangga kiri kanan juga roboh sebagian dinding rumahnya," ujar Nurmalawati.

Aktivitas Warga Kembali Normal Setelah dua gempa mengguncang Banda Aceh, aktivitas warga kembali normal. Sebagian warga yang sejak subuh meninggalkan rumah mereka kini kembali dan bersiap melakukan aktivitas rutin.

Yusuf (42), warga Bitai, yang sejak subuh meninggalkan rumah dan memilih berada di kawasan yang jauh dari pesisir, memutuskan kembali dan bersiap beraktivitas.

"Dari informasi teman-teman relawan RAPI, kondisi aman. Jadi, kami kembali ke rumah. Tadi pergi menjauh karena saya punya bayi.

Jadi, memilih mencari tempat aman saja sambil memantau situasi," kata Yusuf.

Awir, warga Kota Calang, juga mengabarkan bahwa kondisi di Kota Calang sudah berangsur normal. "Memang ada kepanikan, tapi sekarang sudah normal. Warga sudah bersiap-siap menuju tempat kerja mereka, bahkan anak-anak pun sudah siap-siap ke sekolah," ujarnya.

Di Kota Banda Aceh, jalanjalan sudah mulai dipadati warga yang bergegas menuju tempat kerja masing-masing. Kegiatan di pasar-pasar tradisional pun sudah bergeliat seperti biasa.

Selain Aceh, pada Selasa (22/1) dinihari Papua juga diguncang gempa 5,8 SR. Gempa berpusat pada 132 km barat daya Nabire, 136 km tenggara Kaimana, 166 km barat daya Deiyai, 404 km tenggara Manokwari, 3.119 km timur laut Jakarta. Gempa terjadi pukul 01.32 WIB dan menurut BMKG tidak berpotensi tsunami. Belum ada laporan kerusakan akibat gempa tersebut sampai sore kemarin. (dtc/kc/rol/ant)

7

Penyelundup Kokain 4,7 Kg Divonis Mati Majelis hakim menDENPASAR (HK) — Majatuhi vonis tersebut denjelis hakim Pengadilan gan pertimbangan terdakNegeri Denpasar, Bali, wa tidak menyesal atas menjatuhkan vonis hukuperbuatan yang telah diman mati bagi Lindsay lakukannya.

June Sandiford. Lindsay Selain itu, terdakwa diadalah terdakwa kasus nilai majelis hakim tidak penyelundupan kokain 4,7 mau mengetahui dampak kilogram. yang ditimbulkan, jika obat "Terdakwa terbukti Lindsay terlarang tersebut diedarbersalah telah mengimpor narkotika golongan I sehingga kan kepada generasi muda di Pukami berikan vonis hukuman lau Dewata.

"Kami memerintahkan termati," kata Majelis Hakim Amser Simanjutak di sela-sela per- dakwa untuk tetap ditahan, dan biaya perkara dibebankan kepasidangan.

Hukuman tersebut jauh dari da negara," ujarnya.

Usai persidangan Lindsay dimtuntutan yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Lea Putra intai tanggapannya mengenai voSetiawan yang menuntut 15 tahun nis hukuman yang dijatuhkan kepada dirinya, namun dia hanya terpenjara dan denda Rp2 miliar.

Dari Halaman 1

Ketua BP ...

Kriteria kedua, menurut pengusaha asal Karimun ini, bahwa Ketua BP Batam harus orang yang tegas dan mampu menyediakan infrastruktur, dan mampu memberikan kepastian hukum bagi dunia investasi di Batam.

Visioner dan Berwibawa Tokoh masyarakat Batam yang juga mantan Ketua DPRD Batam, Taba Iskandar juga punya harapan terhadap Ketua BP Batam pengganti Mustofa Widjaja. Ia mengatakan, ada sejumlah kriteria yang mesti dimiliki oleh Ketua BP Batam yang baru. Namun demikian, ada dua kriteria khusus yang wajib dimiliki, yakni visioner dan berwibawa.

Visioner yang dimaksudkan Taba, yakni seorang figur harus punya pemikiran yang luas terutama tentang bagaimana mengembangkan Batam sesuai dengan arahan undang-undang terkait keberadaan Batam sebagai daerah

free trade zone (FTZ). Dimana menurutnya, hampir semua orang punya kemampuan memimpin (leadership), tapi tidak semuanya visioner yang punya pemikiran maju dengan terobosan-terobosan konstruktif.

"Harus visioner, sehingga mampu memberikan terobosan-terobosan konstruktif dalam membangun Batam," ujar Taba, kemarin.

Kenapa visioner itu penting, lanjut Taba, karena figur seperti ini punya kerangka acuan dalam bekerja, yakni punyai visi dan misi yang diarahkan demi terwujudkan pertumbuhan ekonomi Batam sebagai penopang pertumbuhan ekonomi nasional.

Kriteria kedua yang menurutnya tak kalah penting, adalah figur yang berwibawa. Hal ini penting, karena bagaimanapun bagusnya konsep yang sudah disusun, itu bisa terwujud bila semua pihak mendukung, terutama kalangan

pengusaha dan stake holder pengambil kebijakan.

Untuk itu, dibutuhkan seorang pemimpin yang punya wibawa, tegas dan disegani oleh semua pihak. Sehingga keputusan-keputusan yang konstruktif mendapat dukungan secara luas.

Sebagai contoh, saat ini Batam sedang dihadapkan oleh persoalan lahan, dimana banyak sekali hak pengelolaan lahan (HPL) yang tumpah-tindih, sehingga dibutuhkan ketegasan untuk bisa mengakhiri masalah ini.

Dari sekian banyak nama, dua tokoh Kepri dinilai punya kans besar untuk direkomendasikan oleh Ketua Badan Kawasan Batam Bintan dan Karimun (BK BBK) yang juga Gubernur Kepri, HM Sani. Kedua nama tersebut adalah Jon Arizal yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris DK BBK dan juga Huzrin Hood yang merupakan tokoh adat masyarakat Kepri. (ays)

menyiapkan empat pengacara, Ma'ruf mengatakan pengusaha siap menghadapi sesuai mekanisme hukum yang ada. Namun begitu, pengusaha telah menunjuk tiga pengacara, yakni Edward Sihotang, Sahat Manurung dan Pohan.

"Besok (hari ini, red) sidang pertama, kita hadapi saja. Yang kita perjuangkan adalah mekanisme dimana banyak pengusaha tidak sanggup membayar sesuai yang ditetapkan, itu saja. Kita ikuti saja proses hukum yang berjalan," katanya.

5.000-an Buruh Kawal Sidang Sementara itu, lebih dari 5.000 buruh dari empat kawasan industri di Batam akan mengawal proses sidang gugatan UMK Batam 2013 di PTUN Kepri. Buruh akan menduduki PTUN. Ketua Garda Metal FSPMI Kota Batam, Suprapto mengatakan massa buruh dari empat kawasan industri di Batam, yakni Tanjunguncang, Mukakuning, Batuampar dan Batam Centre.

"Kami akan long march menuju gedung PTUN untuk mengawal proses persidangan gugatan UMK Kota Batam agar hasil UMK Batam

2013 yang sudah disahkan oleh Gubernur Kepri HM. Sani tidak berubah atau sepenuhnya sesuai dengan yang telah disepakati saat pembahasan beberapa waktu lalu," terang Suprapto, Selasa (22/1).

Pengerahan massa ini, lanjutnya, akan dikoordinatori oleh masing-masing korlap di kawasan industri masing-masing. Tujuannya agar tak ada provokasi yang akan mengambil kesempatan dari kegiatan ini.

Ia mengatakan upaya tersebut dilakukan agar UMK Batam 2013 yang sudah disahkan Gubernur Kepri HM Sani, tetap pada penetapan beberapa waktu lalu.

Massa buruh dari kawasan industri Tanjunguncang akan bergerak ke Sekupang melalui jalur Sei Temiang sekitar pukul 8.00 WIB. Sedangkan massa dari Mukakuning, Batam Centre dan Batuampar akan bergerak bersama-sama dan berkumpul terlebih dahulu dari Simpang Jam Baloi.

"Intinya kami semua atas nama massa buruh Batam siap mengawal proses sidang UMK 2013 ini agar tak melenceng dari SK Gubernur," kata Suprapto.(pti/ays/btd/cw71)

Dari Halaman 1

Kadin Berharap ...

UMK sebesar Rp2.040.000 di Batam.

Jumlah tersebut diperkirakan masih akan bertambah seiring berjalannya waktu.

"Masih ada yang menyatakan keberatan dengan besaran UMK Batam, mereka melihat kondisi dulu sebelum turut berpartisipasi," ujar Ma'ruf.

Rata-rata, sebut Ma'ruf, pengusaha yang keberatan adalah UKM. Bila pemerintah pusat menyatakan bahwa UKM atau usaha yang tidak memiliki badan hukum, tidak wajib membayarkan gaji sesuai UMK. Hal tersebut dinilai tidak masuk akal, karena untuk mendapatkan KUR (Kredit Usaha Rakyat) ataupun pinjaman dari bank, UKM harus memiliki badan usaha.

"Bagaimana tak berbadan hukum, syarat untuk mendapatkan KUR saja harus memiliki badan usaha, otomatis harus membayar gaji sesuai UMK. Kasihan UKM kita, mereka berusaha akhirnya harus mundur lagi hanya karena tidak mampu membayar gaji pekerjanya," tutur Ma'ruf.

Ditanyakan kesiapan Kadin Batam dan Apindo Batam menghadapi Pemprov Kepri yang telah

Dari Halaman 1

Sempurnakan 'Trilogi' ... hari tadi pada lanjutan La Liga, Madrid kembali sukses mengalahkan Valencia. Lebih hebat lagi, Madrid menggilas El Che lima gol tanpa balas di hadapan publik Mestalla.

Kini, jelang penutupan ‘trilogi’ mereka di Mestalla pada leg kedua, Kamis (24/1) dinihari WIB nanti, kubu El Real bertekad kembali meraih kemenangan demi mempertegas superioritas sekaligus mengamankan tiket semifinal Copa del Rey. “Pertandingan Rabu (Kamis dinihari,red) akan berbeda dari kali ini. Laga nanti pasti akan sulit. Itu adalah pertandingan knock out, dan mereka pastinya akan mencari kemenangan sejak awal,” ujar Angel Di Maria dikutip situs resmi klub.

“Semoga, kami bisa mengulang apa yang kami lakukan hari ini,” pungkas winger Argentina yang

menjadi aktor utama dibalik kemenangan 5-0 Madrid dengan lesakkan dua golnya.

Namun hal itu tentu tak mudah. Apalagi anak-anak 'Kelelawar Mestalla' pun mengisyaratkan takkan bermain terbuka agar bisa memetik hasil positif di pertandingan itu. Hal itu seperti diungkapkan oleh bek Valencia asal Portugal, Ricardo Costa.

"Kami tahu bahwa kami tidak bisa kehilangan bola di lini tengah, kami tidak bisa bermain terbuka di tengah. Kami sudah banyak belajar," terang Costa di Football Espana. "Kami harus memenangi pertandingan di hari Rabu. Kami tahu bahwa Madrid bakal lebih tenang dan itu akan menjadi pertandingan yang berbeda."

"Kami harus bermain dengan cara kami, tidak seperti kemarin, di mana kami terbuka di semua

tempat, karena kami tidak mau mempunyai cerita yang sama lagi," tambahnya.

Diiringi dukungan dari ribuan supporter yang memenuhi Mestalla Stadium, semangat tempur yang diemban Valencia kian membara dan kini mereka siap melibas Madrid dan mengirim mereka pulang dari kompetisi Copa del Rey ini.

Meskipun Jose Mourinho sempat menuai berbagai kecaman dari para supporter Madrid terkait performa skuad asuhannya terus merosot, namun semangat eks manajer Chelsea ini tuk menghadiahi klub tempatnya bernaung tak pernah surut. Berbekal pengalamannya mengusung taktik permainan, pelatih berjuluk The Only One ini telah menyiapkan formasi jitu guna menghindari ‘terkaman’ Valencia sekaligus menyingkirkan mereka dari kompetisi Copa del Rey.(rmc/fec)

Dari Halaman 1

Pilih Kuliah... lama ini.

Pemeran Kugy dalam Perahu Kertas ini langsung memilih Oxford karena melihat peringkat dan lokasinya. Kata Maudy, majalah Time menobatkan Oxford sebagai universitas terbaik ke dua dunia.

Lalu secara interdisiplin, Oxford juga ternama soal politik dan filsafat seperti jurusan yang diambil Maudy, yaitu Philosophy, Politics, and Economic. "Ini general study, sih. Oxford bagus banget. Mereka juga well-known," ujarnya.

Dan, yang membuat Maudy riang adalah masa studi selama tiga tahun. Sehingga jika lulus tepat waktu, ia tidak akan ketinggalan dengan teman-temannya yang

diam tidak mau berbicara.

Ezra Karo Karo selaku penasihat hukum Lindsay mengatakan, putusan tersebut sangat di luar perkiraan dan sangat mengagetkan.

"Kami kaget atas putusan tersebut, sebab sebelumnya tidak ada perkiraan hukuman mati," ucapnya.

Menurut Ezra, hakim tidak mempertimbangkan hal-hal yang meringankan bagi kliennya, seperti perbuatan yang dilakukan Lindsay karena di bawah ancaman.

Ia mengatakan, pihaknya kemungkinan akan melakukan naik banding, namun akan dibicarakan terlebih dahulu dengan kliennya. (ant)

sudah mulai kuliah sejak tahun lalu. Maudy yang lulus pada 2012 memang tak dibolehkan langsung kuliah oleh sang Ibu karena usianya yang baru 17 tahun. Alasannya, kata dia, "Kamu di Indonesia dulu.

Lagipula kamu juga bisa melakukan hal yang produktif," kata dia menuturkan ucapan sang Ibu. Ucapan itu terbukti, karena selama setahun terakhir, Maudy berhasil merampungkan tiga film, yaitu Perahu Kertas 1 dan Perahu Kertas 2, serta Malaikat Tanpa Sayap. Dan yang paling membanggakan adalah pada 13-14 Desember 2012, ia tampil sebagai panelis Regional Meeting and Stakeholder Consultation on the Post-

2015 Development Agenda di Nusa Dua, Bali, Indonesia.

Di Nusa Dua, Bali, Maudy bicara soal kemiskinan dan pengurangan pengangguran di depan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan sejumlah pimpinan dunia lainnya. Ia mengaku, persiapan tampil di depan para pemimpin dunia itu berdekatan dengan persiapan ke Oxford. Sehari setelah di Bali, ia langsung terbang ke Inggris untuk menyelesaikan persiapan masuk.

Untungnya, semuanya berhasil baik. Maudy menuai pujian sebagai pembicara muda di Nusa Dua, Bali. Ia pun berhasil masuk ke universitas tertua kedua sedunia yang berada di Inggris ini. (ti) Editor: Andi, Layouter: Dieky Saputra

CMYK

Rabu 23 Januari 2013

8

Pemkab Karimun Komit Bangun Infrastruktur dan SDM KARIMUN (HK) — Pemerintah Kabupaten Karimun tetap komit dalam membangun infrastruktur dan sumbar daya manusia (SDM), guna terciptanya insan yang berdaya saing, sehingga mampu membangun bumi berazam.

Sebagaimana yang dilakukan oleh Bupati Karimun Nurdin Basirun bersama wakilnya, H Aunur Rafiq di setiap kesempatan. Seperti menjadi pembicara dalam seminar yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Kabupaten Karimun (HMKK) Kota Tanjung pinang. Seminar yang digagas mahasiswa asal Karimun di Kota Tanjungpinang tersebut dilaksanakan di Gedung Balai Haji Kota Tanjungpinang, Sabtu malam (19/1).

Kemudian Bupati juga meninjau

Pasar Puan Maimun Senin(21/1) yang disejalankan dengan peninjauan Panggung Rakyat Putri Kemuning Coastal Area. Pada kesempatan lain, Bupati menghadiri pengukuhan Ketua MUI se-Pulau Kundur dan Kecamatan Durai di Gedung Balai Sri Gading Tanjungbatu Kecamatan Kundur, Selasa (22/1).

Sementara Wakil Bupati Karimun H Aunur Rafiq menghadiri acara rembuk warga tahunan di Gedung Pemuda Kecamatan Tebing, Sabtu malam (19/1) yang digelar oleh BKM Usaha Sejahtera selaku mitra dari PNPM Mandir Perkotaan.

Narasi: Gani Foto: Humas Pemkab Karimun

BUPATI Karimun Nurdin Basirun memberikan sambutan saat pengukuhan Ketua MUI se-Pulau Kundur dan Durai.

FOTO bersama usai seminar.

PESERTA seminar mengajukan pertanyaan kepada Bupati Karimun Nurdin Basirun, sebagai pemberi makalah.

NURDIN Basirun bersalaman dengan peserta seminar saat tiba di lokasi seminar yang digelar mahasiswa asal Karimun di Kota Tanjungpinang.

NURDIN Basirun menyampaikan sambutan dalam seminar yang digelar Himpunan Mahasiswa Kabupaten Karimun (HMKK) Kota Tanjungpinang.

RAJ Asmah Rafiq (kanan) selaku Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Karimun turut menghadiri acara rembuk warga.

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq bersama tokoh masyarakat dan Camat Tebing saat menghadiri acara rembuk warga tahunan Kecamatan Tebing.

NURDIN Basirun bersama moderator di sela-sela acara seminar.

AUNUR Rafiq bercengkrama dengan ibu-ibu seraya bernyanyi dan berjoget bersama.

AUNUR Rafiq menyerahkan piagam penghargaan kepada peserta BKM terbaik.

SAMBUTAN Wakil Bupati Karimun Aunur Rafiq.

BMURDIN Basirun meninjau kondisi Pasar Puan Maimun di Kolong yang masih sepi dan sebagian masih ada yang belum selesai.

NURDIN Basirun menyalami Ketua MUI di Kundur yang baru saja dikukuhkan.

BUPATI Karimun Nurdin Basirun meninjau Panggung Rakyat Putri Kemuning di Coastal Area untuk persiapan pembangunan dalam pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Kepri.

CMYK

Editor: Eddy, Layouter: Ricoh Polda Nababan

CMYK

CMYK HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Rabu, 23 Januari 2013

9

Hati-hati Beli Properti Glory Point Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04:55

12:17

15:41

18:19

19:30

Robby Batubara SH Ketua LSM Gemilang Batam

Mewujudkan Mimpi Pemuda

Terlalu Banyak Masalah BATAM CENTRE (HK) — Wakil Ketua Komisi III DPRD Batam Irwansyah mengingatkan masyarakat supaya berhatihati membeli properti milik PT Glory Point. Hal tersebut lantaran PT Glory Point terlalu banyak masalah.

Bayu dan Taslimahuddin Liputan Batam

BAGI sebagian orang, berjuang untuk kepentingan orang banyak mendatangkan kepuasan tersendiri. Begitu juga bagi pemilik nama lengkap Robby H S Batubara SH ini. Karena alasan itulah ia mendirikan LSM Gerakan Muda Lingkar Belakangpadang (Gemilang) tahun 2007 silam.

Menurut pria kelahiran Tanjungpinang, 18 Oktober 1978 ini, ide untuk membentuk

" Saya mengimbau masyarakat agar berhati-hati, membeli properti seperti rumah dan ruko dari PT Glory Point, karena terlalu banyak masalah,"ujar Irwansyah yang ditemui, kemarin.

Menurut Irwansyah, masalah yang timbul dari properti PT Glory Point kebanyakan bangunannya tidak sesuai dengan perencanaan dan itu sangat mengganggu lingkungan. Bahkan diantara bangunannya ada yang tidak memiliki izin mendirikan bangunan (IMB).

Seharusnya, lanjut dia, PT Glory Point bisa lebih profesional dalam membangun perumahan. Seperti memperhatikan fasilitas umum dan fasilitas

Mewujudkan Mimpi Hal 10

Hati-hati Beli Hal 10

Curah Hujan Masih Tinggi NONGSA (HK) — Potensi gelombang tinggi di sejumlah daerah di Kepri bisa mencapai 5 meter, dengan kecepatan angin mencapai 40 kilometer per jam di musim angin utara. Dengan demikian, curah hujan di Kepri masih tinggi untuk beberapa hari kedepan.

Kepala Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Batam melalui Kasi Data dan Informasi Tri Agus yang dihubungi kemarin mengatakan, posisi matahari yang saat ini berada di sebelah selatan khatulistiwa (ekuator) menyebabkan tekanan udara di sebelah utara khatulistiwa lebih besar dari sebelah selatan.

Dia menyebutkan, hal tersebut mendorong angin dari utara khatulistiwa menuju keselatan khatulistiwa. Oleh sebab itu, posisi Batam dan Kepri yang dikelilingi laut memiliki potensi penguapan yang terjadi oleh sinar matahari besar. " Sehingga bisa menimbulkan awan-awan yang manjadi hujan,"terangnya.

Pola angin belokan (Shearline) berpotensi menimbulkan banyak awan di wilayah Kepri. Dan, kondisi udara atas yang labil dengan kelemban udara yang semakin

Curah Hujan Hal 10

CECEP/ HALUAN KEPRI

PASANG LAMPION — Perhimpunan seni dan Budaya warga Tionghoa melakukan pemasangan lampion di kawasan Nagoya, Selasa (22/1). Pemasangan tersebut dalam rangka perayaan Imlek.

Penumpang Maskapai Kecewa Pemko Tolak Program Bagasi Tiba Tidak Bersamaan Rumah Murah PNS NONGSA (HK) — Para penumpang salah satu maskapai penerbangan dari Surabaya transit Bandung tujuan Batam mengeluhkan sekaligus kecewa dengan pelayanan maskapai yang ditumpangi tersebut.

Pasalnya, para punumpang yang telah tiba di Bandara Hang Nadim tidak berbarengan dengan barang bawaannya yang berada di Bagasi. Sehingga para penumpang terpaksa harus menunggu jadwal penerbangan pesawat berikutnya dari Surabaya langung ke Batam. " Tadi kita sampai Batam sekitar pukul 13.00 Wib. Tidak tahu kenapa barang bawaan saya di bagasi tidak ada, padahal sudah nunggu lama," ujar Nurdianto di terminal kedatangan Bandara Hang Nadim Batam, Selasa (22/1).

Menurut dia, ketika check in di Bandara Juanda dia maupun penumpang lainnya tidak diberitahu oleh petugas maskapai tersebut. Setibanya di Hang Nadim hal tersebut juga tidak disampaikan sehingga dirinya dan penumpang

lainnya mendatangi konter maskapai dimaksud mempertanyakan hal tersebut. " Makanya tadi kita komplain. Masak penumpang sudah sampai barang bawaan kita tidak juga sampai," katanya.

Hal senada juga dikatakan penumpang lainnya. Namun, puluhan penumpang ini tidak bisa berbuat banyak, hanya bisa pasrah menunggu tiba barang bawaannya setelah pesawat berikutnya tiba di Hang Nadim langsung dari Surabaya. " Kalau pesawat berikutnya delay sampai dua atau tiga jam gimana, jadi kita harus menunggu juga," kata Dwi, penumpang lainnya.

Demi Keselamatan Station Air Manager maskapai tersebut di Bandara Hang Nadim Maridho yang dikonfirmasi kemarin mengatakan, tidak diangkutnya barang bawaan penumpang dengan mempergunakan pesawat yang sama dikarenakan untuk Penumpang Maskapai Hal 10

BATAM CENTRE (HK) — Pemko Batam menolak program rumah murah yang ditawarkan Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera).

Alasannya, karena mayoritas PNS di lingkup Pemko Batam, sudah memiliki rumah.

Kabag Humas Pemko Batam Ardiwinata menjelaskan, program rumah yang lakukan pemerintah pusat merupakan program yang sangat baik. Namun, untuk Batam program tersebut tidak rata-rata PNS dilingkup kota Batam, sudah memiliki tempat tinggal. Alasan lainya, karena program tersebut, lahan harus disiapkan oleh pemerintah daerah.

Pemko Tolak Hal 10

Ardiwinata

Awang Herman Kembali Pimpin BP3KBK Akan Disampaikan ke Pusat BATAM (HK) — Pengurus Badan Pekerja Pembentukan dan Penyelarasan Kabupaten Batam Kepulauan (BP3KBK), resmi menunjuk Awang Herman sebagai Ketua Umum menggantikan pengurusan lama yang diketuai Abdul Basith, Selasa (22/1).

Selain Awang, pengurus BP3KBK juga menunjuk Alfan Suhairi sebagai Ketua Harian dan Sekjen dr Afrizal. Sedangkan anggota formatur terdiri dari lima kecamatan, lintas LSM, lintas etnis, dan tokoh pemuda yang jumlahnya 30 orang.

"Dari pertemuan yang sederhana ini, sebagai ketua BP3KBK yang lama, saya menyerahkan roda kepemimpinan kepada saudara Awang Herman. Mudah-mudahan ke depan, apa yang diharapkan masyarakat khususnya di kawasan AFRIZAL/HALUAN KEPRI peisisir akan untuk menjadikan Kabupaten KETUA Badan Pekerja Pembentukan dan Penyelarasan Kabupaten Batam Kepulauan (BP3KBK) Batam Kepulauan akan terwujud," ujar Abdul Awang Herman (tengah) diapit Abdul Basith (kiri) dan Alfan Suhairi (kanan), Selasa (22/1) salam Awang Herman Hal 10 kompak untuk mewujudkan cita-cita masyarakat pulau dan pesisir menjadi Kabupaten Batam Kepulauan.

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: Ricoh Polda Nababan

Metro Batam

Rabu, 23 Januari 2013

10

Memahami Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang Bersumber dari APBD Oleh: DR H Syamsul Bahrum (PhD) syamsulbahrum007@gmail.com Pemerintah melalui Permendagri no.39 Tahun 2012 tentang Perubahan Permendagri No.32 Tahun 2011 telah mengatur tentang Pedoman pemberian hibah dan bantuan sosial yang bersumber dari APBD. Mengingat penyusunan dan pelaksanaan penganggaran dalam APBD juga melekat ketiga fungsi DPRD (fungsi legislasi, karena APBD disusun dengan Perda, fungsi budgetting karena kedudukan DPRD turut memberi warna dan menentukan konten APBD, dan fungsi pengawasan khususnya pelaksanaan APBD), maka penguasaan akan salah satu kegiatan yang ada dalam mata pos anggaran publik melalui Hibah

dan Bantuan Sosial juga Jawab Keuangan Negara. harus benar-benar dipahami Bansos mengalami peakan aturannya. Karena ini rubahan dari tahun ke menyangkut tidak hanya tahun dan kemudian hasuatu politik dan instrumen rus melalui sejumlah mekebijakan anggaran yang kanisme. Sudah ada pesistematis, tetapi juga suatu doman dari Pemerintah kebijakan publik (public poPusat untuk aturan pemlicy) dalam APBD dan idenberian Bansos. Mekanistik dengan dana publik yang Syamsul menya harus melalui Tim diinstitusionalisasikan dan Penyusun Anggaran Daememiliki sangsi hukum. Dalam rah (TPAD) yang akan merekomenkonteks ini juga menjadi bagian dasikan boleh atau tidaknya pemyang tidak terpisahkan dalam tata- berian bantuan. Termasuk didakelola keuangan negara sebagai- lamnya penerima bantuan wajib mana yang diatur dalam UU No. 17 menandatangani fakta integritas Tahun 2003 tentang Keuangan Ne- yang menyatakan kesiapan untuk gara, UU No.1 Tahun 2004 tentang memberikan laporan (standar akuPerbendaharaan Negara dan UU tansi nasional) dari penggunaan No.15 Tahun 2004 tentang Pemerik- dana Bansos yang diberikan. Sifatsaan Pengelolaan dan Tanggung nya cukup ketat dan sejumlah per-

Kepri Peringkat 2 Pecandu Narkoba NONGSA(HK) — Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) mengungkapkan, angka prevalensi pecandu narkoba di Kepri tahun 2011 menempati peringkat kedua di Indonesia setelah DKI Jakarta.

Dan untuk wilayah Barat, akan di bangun pusat rehabilitas pencandu Narkotika di Batam.

Kepala BNNP Kepri, Drs. Benny Setiawan mengatakan, angka prevalensi pecandu di Kepri menempati rangking kedua setelah DKI Jakarta untuk di Indonesia. Ini berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh BNN pusat bersama dengan Universitas Indonesia pada tahun 2011. " Seharusnya sudah diwarning dengan kondisi seperti ini,"terangnya.

Selama ini, bagi pecandu Narkortika yang ingin diobati harus dikirim ke pusat rehabilitasi di Lido, Jawa Barat. Namun pada tahun ini, dilahan BNNP Kepri yang luasnya mencapai 2,5 Hektar sebanyak 500 meter per segi akan dibangun pusat rehabilitasi yang diperuntukkan untuk wilayah Barat.

"Pembangunan pusat rehabilitasi akan dibangun oleh BNN Pusat di Batam untuk wilayah Barat.

Dan, akan direalisasikan pada tahun ini,"terangnya.

Menurut dia, masih tingginya

budaya malu dan kesadaran yang ada di masyarakat untuk mengaku sebagai pencandu narkortika. Sehingga dari lima kuota yang ada di BNNP Kepri ditahun 2012 untuk merehabilitasi pecandu Narkortika hanya satu yang dipergunakan. Untuk biayanya semuanya ditanggung oleh BNN. "Dari lima orang kuota rehabilitasi yang diberikan kepada BNNP Kepri dari BNN pusat ditahun 2012, hanya satu orang yang kita fasitasikan untuk rehabilitasi kepusat," terangnya.

CECEP/ HALUAN KEPRI

DUA orang anggota Polantas memeriksa truk trailer yang terbaik di Jalan Sudirman Baloi, Selasa (22/1). Kecelakaan tersebut terjadi akibat supir truk berusaha menghindari sepeda motor.

Dari Halaman 9

Penumpang Maskapai mengantisipasi cuaca di Bandung yang selalu berubah-ubah. Dengan kodisi tersebut, dapat mempengaruhi pada barang muatan (load). " Kami mengutamakan keselamatan penumpang. Makanya barang bawaan penumpang tersebut kita alihkan mempergunakan penerbangan lain, yang rutenya langsung tanpa transit,"terangnya.

Untuk itu, ia mengimbau para penumpang yang mengeluhkan barang bawannya agar segera melaporkan kepada staff di Bandara Hang Nadim. " Bagi penumpang yang ada keluhan dan yang lainnya agar segera dapat melaporkan kepada konter kami, supaya dapat segera dikroscek dan juga segera mendapatkan solusinya," ung-

udara, sedangkan untuk aktivitas kelautan diimbau agar berhatihati terhadap gelombang laut yang tinggi dan arus laut yang kuat.

Untuk daerah Batam, kecepatan angin 5-32 km per jam, tinggi gelombang 1-2,5 meter, arus laut berkecepatan 25 cm/s dan suhu udara berkisar 24-31. Daerah Tanjunginang/Bintan, kecepatan angin 5-30 km per jam, tinggi gelombang 1-3 meter, arus laut berkecepatan 50 cm/s dan suhu udara berkisar 24-31.

Daerah Karimun, kecepatan angin 5-30 km per jam, suhu udara berkisar 24-30, tinggi gelombang 0,8-2 meter, arus laut berkeceatan 15 cm/s. Untuk Lingga, kecepatan angin mencapai 5-30 km per jam, suhu udara berkisar 24-31, tinggi gelombang 1,8-3,5 meter, arus laut berkecepatan 50 cm/s

Natuna, kecepatan angin mencapai 5-40 km per jam, suhu udara berkisar 24-32, tinggi gelombang mencapai 1,2-4 meter, arus laut berkeceatan 70 cm/s. Anambas, kecepatan angin mencapai 5-40 km per jam, suhu udara berkisar 22-32, tinggi gelombang 1,2-4 meter, arus laut berkeceatan 25 cm/s. " Kita mengimbau kepada masyarakat yang beraktivitas di laut apabila terjadi awan hitam untuk berhati-hati karena tentunya jarak pandang akan menjadi terbatas dan gelombang tinggi,"terangnya.

Untuk masyarakat yang beraktifitas di darat, apabila terjadi hujan jangan berada di tempat terbuka/lapangan luas, dan jangan berteduh di bawah pohon, serta mempergunakan alat komunikasi HP karena bisa tersambar petir. (jua)

Dari Halaman 9

Mewujudkan Mimpi LSM Gemilang berawal dari kesamaan visi dan misi bersama teman-temannya, yakni keinginan untuk membantu pemuda Belakangpadang memperoleh penghidupan yang lebih baik. " Berangkat dari keinginan untuk membantu pemuda Belakangpadang mewujudkan mimpinya," ujar Robby sambil tersenyum.

Ada tiga hal utama, menurut Alumnus Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (FH UII) Yogjakarta ini, pertama, setiap pemuda harus mendapatkan pendidikan minimal setara SMA. Sehingga salah satu program lemba-

kapnya.

Dan terkait barang bawang penumpang dengan rute Surabaya transit via Bandung dengan tujuan Kota Batam, telah dibawa mempergunakan penerbangan selanjutnya yang langsung dari Surabaya-Batam. Selang waktunya tidak lama hanya 45 menit.

"Untuk permasalah tersebut sudah teratasi,"terangnya. (jua/btd)

Dari Halaman 9

Curah Hujan tinggi semakin mendukung proses pertumbuhan banyak awan di Kepri.

Angin utara yang terjadi mulai dari bulan Desember hingga awal Maret mendatang untuk kecepatan angin bisa mencapai 40 kilometer per jam dan juga berdampak dengan tingginya gelombang laut di sejumlah perairan Kepri. " Kalau musim angin utara memang seperti ini kulturnya. Kecepatan angin bisa mencapai 40 km per jam. Dan apabila ada angin tentunya berdampak dengan ombak,"terangnya.

BMKG Batam memprediksi, Rabu (23/1) untuk cuaca diperkirakan berawan dan berpeluang hujan ringan hingga sedang yang terkadang disertai dengan petir.

Kondisi ini masih cukup untuk aktivitas transportasi darat dan

Untuk biaya rehabilitasi hingga sembuh, terangnya, semuanya biayanya ditanggu oleh BNN. Sehingga pihaknya menghimbau kepada masyarakat atau orang tua dan pecandu yang ingin sembuh segera datang ke BNNP Kepri.

"Kita menjamin tidak ditangkap sama polisi dan identitasnya juga kita rahasiakan. Program rehabilitasi ini juga telah di atur oleh Undang-Undang no 35 tahun 2009 bahwa seorang pecandu narotika berhak untuk di rehabilitasi,"terangnya. (jua)

ganya adalah penyedian beasiswa gratis untuk pemuda Belakangpadang dengan minimal paket C. Kedua, penyedian lapangan kerja atau minimal memberikan ruang bagi pemuda Belakangpadang untuk bekerja sesuai dengan kemampuannya. Hal ini dilakukan dengan menjadi penghubung antara pemuda Belakangpadang dengan perusahaan, mempromosikan mereka dan juga memberikan pelatihan berwirausaha. " Hal ketiga, memberikan advokasi tentang pentingnya memelihara lingkungan dari pencemaran," ujar pemilik hobby membaca,

traveling dan organisasi ini.

Selain kesibukannya sebagai Ketua LSM Gemilang, pemilik motto hidup " jujur apa adanya dan berbuat terbaik untuk diri sendiri dan keluarga" ini juga menjalani kesibukan sebagai pengacara. Dan di sanalah ia belajar bagaimana memberikan pendampingan yang maksimal kepada pemuda Belakangpadang.

Meski segudang kesibukan dijalani, namun pria ini tetap tidak pernah melupakan tanggung jawabnya sebagai kepala keluarga.

Karena itu saat waktu luang ia gunakan untuk berkumpul dengan keluarga. (ays)

syaratan harus dipenuhi. Bansos diberikan kepada organisasi yang telah terdaftar sebelumnya sehingga termuat nomenklatur di dalam APBD yang bersangkutan.

Tidak diperkenankan lagi pengajuan bantuan untuk kegiatan yang dilakukan dalam waktu dekat termasuk juga LSM. Bantuan yang hanya diberikan pada LSM yang sudah terdaftar minimal 3 tahun.

Termasuk pengguna anggaran Bansos bukan lagi Sekda tetapi sudah dialihkan ke Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD).

Jika kita ingin sekedar merujuk dua saja Pasal “Ketentuan misalnya (10. Pasal 36 diubah dan ditambahkan 1 (satu) ayat baru yaitu ayat (2), sehingga Pasal 36 berbunyi sebagai berikut: Pa-

sal 36 : (1) Pertanggungjawaban pemerintah daerah atas pemberian bantuan sosial meliputi: a.

Usulan/permintaan tertulis dari calon penerima bantuan sosial atau surat keterangan dari pejabat yang berwenang kepada kepala daerah; b. keputusan kepala daerah tentang penetapan daftar penerima bantuan sosial; c. pakta integritas dari penerima bantuan sosial yang menyatakan bahwa bantuan sosial yang diterima akan digunakan sesuai dengan usulan; dan d. bukti transfer/ penyerahan uang atas pemberian bantuan sosial berupa uang atau bukti serah terima barang atas pemberian bantuan sosial berupa barang. (2) Pertanggungjawaban sebagaimana dimaksud pada ayat

Dari Halaman 9

Awang Herman Basith di hadapan para tokoh masyarakat pulau di Batam Centre, Selasa (22/1).

Menurut Basith, siapa pun orangnya yang ditunjuk sebagi ketua BP3KBK, tentunya mempunyai sati visi dan misi yakni, mewujudkan keinginan untuk mensejahterakan masyarakat pulau dan pesisir yang tersebar di Kota Batam.

Dikatakan Basith, pada pertemuan yang dihadiri sejumlah tokoh sentral BP3KBK di Batam Centre ini, ingin mengkonkritkan sekaligus memperkuat formasi yang yang sudah terbentuk pada tahun 2010 lalu pada rapat yang digelar di Hotel Sarijaya, Nagoya.

"Dalam hal ini, Awang Herman yang diamanahkan sebagi nakhoda guna terbentuknya BP3KBK agar mempunyai tekad dan berkomitmen bagaimana Kabupaten Batam Kepulauan ini bisa terbentuk," ujar Basith.

Setelah terbentuk susunan pengurus BP3KBK, selanjutnya segera diadakan deklarasi akbar dan memobilisasi dukungan dari seluruh elemen masyarakat yang kemudian dilanjutkan dengan menggalang dukungan ke DPRD Kota Batam, DPRD Provinsi Kepri, Walikota Batam dan Gubernur Kepri. Yang kemudian dibawa ke Jakarta menemui Mendagri dan DPR RI. Sementara itu, Ketua Harian

BP3KBK Alfan Suhaeri sependapat dengan apa yang disampaikan Abdul Basyid. Pada prinsipnya kata Alfan, segenap eleman masyarakat, harus selaras dan saling bahu membahu memperjuangkan cita-cita yang mulia ini demi tercapainya keinginan mensejahterakan masyarakat di wilayah pesisir.

"Perjuangan Kabupaten Batam Kepulauan merupakan pembentukan yang ke-3 kali, di mana sebelumnya kendali dipegang oleh Abdul Basith pada tahun 2007 dan kemudian dipegang oleh Awang Herman pada tahun 2010," kata Alfan.

Ia berharap, dengan pembentukan BP3KBK yang ke tiga kalinya ini yang mana pada, Selasa (22/1) sekitar pukul 14.00 WIB di Komplek Ruko Green Land Batam Centre, tongkat kepemimpinan kembali diambil alih Awang Herman, agar diperjuangkan hingga ke pemerintah pusat.

Lebih lanjut, Alfan mengatakan, pembentukan kabupaten ini harus segera diperjuangkan pada 2013 ini. Semua persyaratan sudah lebih dari cukup yakni dari segi PAD (Pendapatan Asli Daerah), potensi wilayah yang belum tergarap secara maksimal, jumlah penduduk dan nilai strategis Batam Kepulauan yang berada di front terdepan Indonesia di jalur internasional.

Kata Ardi, informasi program Kemenpera, itu nanti yang membangun rumahnya dan berikan kredit kepada PNS. Dan Pemko yang menyediakan lahannya. Alasan itu juga menjadi pertimbangan, karena lahan yang ada saat ini di Batam memang ada, namun dirasa sudah cukup jauh dengan jarak pusat pemerintahan.

Selain itu, para PNS saat ini lebih mudah untuk mendapatkan rumah, karena adanya program pembelian dari perbankan atau jenis pembiayaan lainya.

"Program perumahan Pemko, yang di Batam Centre itu sejak 2007. Dan itu sekarang sudah selesai, disana ada sekitar 180 unit rumah," kata Ardi. (mnb)

Dari Halaman 9

Hati-hati Beli sosial dan lain sebagainya.

Irwansyah mengatakan, permasalahan yang muncul dari PT Glory Point ini harus bisa disikapi oleh pemerintah kota (Pemko) Batam. Kata dia, jika ada pelanggaran, maka harus ditertibkan dan ditindak tegas. " Pemko Batam harus bisa memberikan penertiban kepada PT Glory Point, jika perlu ditindak tegas aja. Karena ini akan merugikan konsumen, "ujar Irwansyah.

Irwansyah menambahkan pihaknya sudah pernah melakukan pengecekan terhadap perumahan PT Glory Point di Baloi Mas, Anggrek Permai dan Mediterania. Semua bangunan tersebut memakan fasilitas umum.

Dua Bulan Proses Sementara itu, Wakil Koordinator Tim Terpadu Kota Batam Cecep Rusmana menegaskan, penertiban bangunan bermasalah dilakukan setelah dua bulan diproses. " Kalau tim terpadu, setelah ada laporan paling cepat dua bulan, baru ditertibkan, " kata Cecep menanggapi bangunan bermasalah di Kota Batam, kemarin.

Dikatakan dia, orang-orang yang duduk di tim terpadu terdiri dari Direktorat Pengamanan (Ditpam), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Kepolisian, TNI, Kejaksaan dan Pengadilan.

Awalnya, kata dia, Tim akan melakukan pendekatan dengan sosialisasi dengan pihak-pihak yang didapati membangun tidak sesuai aturan. Setelah itu, Tim

Sementara itu Awang Herman yang kembali disepakati untuk memimpin BP3KBK ini sangat berharap banyak kepada ketua sebelumnya yakni Abdul Basith untuk saling merapatkan barisan dan saling bahu membahu guna mewujudkan cita-cita dan impian masyarakat pulau dan pesisir yang sejahtera.

"Terus terang, secara teknis apa yang disampaikan dan dipaparkan para tokoh sentral BP3KBK itu merupakan satu penyemangat dan dorongan bagi kita semua untuk segera mungkin mewujudkan keinginan masyarakat pulau dan pesisir menjadikan Kabupaten Batam Kepulauan, yang tujuannya tidak lain kesejahteaan masyarakat," ungkap Awang Herman.

Awang kembali menegaskan, dalam wacana pembentukan Kabupaten Batam Kepulauan ini, tidak ada pengkotak-kotakan antara pengurus BP3KBK lama dan pengurus yang baru terbentuk.

"Kita sangat berharap apa yang telah terbentuk ini, agar bersamasama menjalin kekompakan serta memperkokoh kebulatan tekad demi terwujudnya Kabupaten Batam Kepulauan. Jangan ada kata perpecahan di antara pengurus BP3KBK yang lama dan baru," harap Awang Herman diamini sejumlah tokoh masyarakat lainnya. (afr)

Dari Halaman 9

Pemko Tolak "Program kredit rumah murah bagi PNS dulu sudah pernah ada.

Seperti yang dilakukan pada tahun 2007, dimana rumah tersebut, berada dikawasan Batam Centre, dan dikelola oleh Koperasi PNS Batam. Selain itu, rata-rata PNS sudah memiliki rumah. Jadi program tersebut tidak dilakukan di Batam," kata Ardi kemarin.

(1) huruf b dan huruf c dikecualikan terhadap bantuan sosial bagi individu dan/atau keluarga yang tidak dapat direncanakan sebelumnya. Kemudian (2). Pasal 39 ayat (2) diubah, sehingga berbunyi sebagai berikut: Pasal 39 (1) Realisasi bantuan sosial berupa barang dikonversikan sesuai standar akuntansi pemerintahan pada laporan realisasi anggaran dan diungkapkan pada catatan atas laporan keuangan dalam penyusunan laporan keuangan pemerintah daerah. (2) Format konversi dan pengungkapan bantuan sosial berupa barang sebagaimana dimaksud ayat (1) tercantum pada Lampiran II Peraturan Menteri ini. Insya Allah kita memahaminya.

akan mengeluarkan surat peringatan, baru kemudian upaya terakhir adalah pembongkaran. " Kalau sudah ada laporan, kita undang tim untuk rapat. Nanti dari laporan yang ada, kita minta pihak terkait memaparkan kondisi di lapangan dan dilihat juga kekuatan hukumnya. Sebelum dilakukan penertiban, awalnya pendekatan dulu, kalau tidak bisa baru kita kasih surat peringatan sampai tiga kali, baru kemudian ditertibkan. Tapi, kita mengutamakan musyawarah," kata Cecep.

Katanya, penertiban dilakukan setelah ada laporan dari instansi terkait. Baik itu bangunan liar atau bangunan yang tidak memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Menurut pria yang juga Direktur Ditpam BP Batam itu, untuk tahun ini tim terpadu akan melakukan penggusuran didua titik berbeda.

"Tahun ini, kita akan lakukan penggusuran dua titik. Dan merupakan lanjutan dari tahun sebelumnya, yakni dikawasan Sei Beduk dan ada di kawasan Bandara" kata Cecep, tanpa ingin menyebutkan lokasinya.

Ketua REI Batam, Djaja Roeslim yang diminta komentarnya mengaku tidak tahu permasalahan yang terjadi pada PT Glory Point. " Maaf saya kurang tahu persis permasalahan PT Glory Point, "katanya saat dikonfirmasi melalui telepon.

Ia membenarkan PT Glory Point merupakan salah satu ang-

gota REI Batam. Jika memang ada kesalahan yang dilakukannya seharusnya yang berhak memberikan sanksi pemerintah. " Kami hanya asosiasi saja, dan tidak bisa memberikan sanksi.

Seharusnya Pemko Batam yang mengawasi kalau ada permasalahan. Saya juga nantinya akan mengecek kembali PT Glory Point dimana permasalahannya," tutup bos PKP itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, Dinas Tata Kota (Distako) Kota Batam, memberikan batas waktu satu bulan kepada manajemen PT Glory Poin untuk membuat izin mendirikan bangunan (IMB) di kawasan Batuaji.

Bila tidak digubris, tim terpadu Pemko Batam agar mengambil tindakan tegas. Sebab, Distako sudah memberikan surat peringatan (SP) hingga tiga kali kepada PT Glory Point. " Kami sudah memberikan SP ke-III kepada PT Glory Poin. Dalam waktu 1 bulan, yakni di Februari mendatang mereka Masih, kata Gintoyono, disamping tidak memiliki IMB, ada beberapa fasilitas dari pusat jasa pembangunan yang dilanggar pihak PT Glort Point, ketika melakukan pembangunan. " Jika IMB nya sudah diurus, kita lihat lagi, apakah ada pusat jasa pembangunan yang dipakai oleh PT Glori Poin atau tidak. Jika pun ada, maka kami akan menertibkan kembali,"paparnya. ***

CMYK

Hukum & Kriminal

Rabu, 23 Januari 2013

11

Syarifuddin Terima Fee Rp50 Juta Sidang Dana Hibah KPU Batam TANJUNGPINANG (HK) — Sidang lanjutan kasus korupsi dana hibah KPU Batam kembali digelar di Pengadilan Negeri Tipikor Tanjungpinang, Selasa (22/1).

Dalam sidang tersebut, mantan sekretaris KPU, Syarifuddin mengaku terima fee selama kegiatan pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Batam senilai Rp50 juta, dari aliran dana hibah Pemko Batam.

Rahmat Liputan Tanjungpinang

Agenda sidang kali ini, mendengarkan keterangan dua terdakwa yakni, Syarifuddin dan Deddy Saputra, mantan Bendahara KPU Batam. Berdasarkan keterangan Syarifuddin, fee yang diterimanya jauh lebih kecil, jika dibandingkan dengan fee yang didapat Ketua KPU Batam, Hendriyanto.

Dalam sidang tersebut, Syarifuddin mengatakan, ketika ada kegiatan yang menggunakan anggaran kas KPU pada pencairan tahap

pertama yang tidak dapat dipertanggungjawabkan oleh Deddy.

Dari Rp454 juta uang kas yang ada pada Agustus 2010, Deddy tidak mampu mempertanggungjawabkan uang sebesar Rp227 juta.

"Sejak saat itu, urusan keuangan KPU Batam langsung saya ambil alih," ujar Syarifuddin kepada JPU, Andi Hebat.

Sebelumnya, kata Syarifuddin, uang kas KPU Batam disimpan Deddy di dalam brankas yang ada di ruangannya. Namun pada saat dirinya ambil alih masalah urusan keuangan, uang dari dana hibah Pemko Batam tersebut disimpan di rekening KPU Batam.

"Untuk mengambil uang ini, harus ada tanda tangan kami berdua, saya dan Deddy,"terang Syarifuddin.

Sementara itu, Deddy Saputra pada sidang ini mengaku hanya membuat dua stempel perusahaan dari 43 stempel. Kedua stempel tersebut, milik CV Bina Cakra untuk proyek makan dan minum serta CV Empat Karya.

Saat ditanya majelis hakim, apakah pembuatan stempel itu diketahui oleh pemilik perusahaan. Deddy mengaku bahwa pemilik perusahaan tidak mengetahuinya. "Pihak perusahaan sendiri tidak pak hakim. Ini atas inisiatif bersama yang ada dibagian keuangan untuk memudahkan pembuatan laporan,"kata Deddy.

Kepada majelis hakim dan JPU, Deddy juga membenarkan kalau dana hibah Pemko Batam tersebut ada tujuh kali pencairan.

Pertama pada Agustus, kedua September, ketiga Oktober, keempat dan kelima pada November, serta keenam dan ketujuh pada Desember.

"Totalnya ada Rp15 miliar RAHMAT/HALUAN KEPRI dana yang dicairkan untuk ke- BERI KETERANGAN — Mantan Sekretaris KPU Batam, Syarifuddin memberikan keterangan kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU) di hadapan giatan Pilwako Batam," terang- majelis hakim, dalam sidang lanjutan kasus dugaan korupsi dana hibah dari Pemko Batam untuk KPU di Pengadilan Tipikor Tanjungpinang, nya. *** Selasa (22/1).

Polresta Barelang Dipraperadilankan BATAM (HK) — MY, orang tua terdakwa HD mengajukan praperadilan terhadap pihak Penyidik Polresta Barelang di Pengadilan Negeri (PN) Batam, lantaran penahanan anaknya dalam kasus pencabulan, tanpa ada surat perpanjangan penaha-

CMYK

nan.

Sidang yang dipimpin oleh Hakim ketua Ranto Indra Karta, mendengarkan keluhan dari sipemohon yang disampaikan oleh pendampingnya, Selasa (22/1) sekitar pukul 11.30 Wib. MY mengatakan, bahwa-

sannya anaknya yang saat ini masih duduk dibangku kelas II di salah satu sekolah madrasah di Batam ini, diduga telah berbuat asusila ataupun cabul.

Katanya, pada tanggal 25 November 2012 lalu, anaknya telah ditahan oleh pihak

Kepolisian dengan surat penahan selama 20 hari. Selain itu juga, ia mendapatkan surat penahanan untuk anaknya dari Kejaksaan selama 10 hari.

"Sesuai dengan ketentuan dan surat yang saya dapat, kenapa penahanan

terhadap anak saya lebih dari 30 hari menjadi 62 hari. Yang saya sesalkan, kenapa anak saya ditahan lebih dari 30 hari, "ungkap MY. "Selain itu juga, saya tidak mendapatkan surat lagi dari pihak Kepolisian.

Tetapi sampai 62 hari anak saya ditahan dan belum juga disidangkan, semua ini tidak ada titik terangnya,

"tambah MY. Dikatakan MY, perpanjangan penahanan tersebut tanpa diberitahukan kepada kami selaku pihak keluarga yang diduga melakukan pencabulan. Pihak Polresta Barelang baru mengeluarkan surat pemberitahuan perpanjangan penahanan pada, 5 Januari 2013 lalu.

"Surat yang dikeluarkan

itu pun, setelah kami menanyakan ke pihak kepolisian mengenai surat perpanjangan penahana," ucap MY. Dengan demikian, tergugat meminta ganti rugi secara materil maupum inmateril sebesar Rp132.500.00"Kalaupun tidak bisa dibuktikan, seharusnya anak saya bebas. Dimana rasa keadilan di negara kita ini, "ungkap MY. (cw53)

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Ricoh Polda Nababan

Lingga

Rabu, 23 Januari 2013

12

Genset PNPM Sesuai Prosedur LINGGA (HK) — Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Kabupaten Lingga menyatakan pengadaan genset di Desa Batu Belubang, Kecamatan Senayang sudah sesuai prosedur.

Jefriadi Liputan Lingga Hal ini untuk pertegasan menanggapi langkah yang dilakukan kejaksaan yang akan terus mengusut kasus yang dalam proses lidik.

Fasilitator Keuangan PNPM Kabupaten Lingga, Hendra membantah proyek pengadaan genset ini ada indikasi pelanggaran hukum.

Bahkan saat perogram ini diluncurkan, semuanya sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku.

“Saat pengadaan genset ini, baik dari pihak provinsi dan juga pusat sudah melakukan Verifikasi data dan pengecekan. Bisa dibilang, pengadaan genset ini sudah sesuai prosedur dan diketahui oleh semua pihak yang terkait,” katanya.

Ketika ditanyakan terkait penyelidikan Kejaksaan Negari (kejari) Daik Lingga atas adanya dugaan kerugian ne-

gara pada pengadaan genset, Hendra mengaku itu mungkin penilaian dari pihak lain.

“Kalau dari kita sendiri, saya rasa tidak ada yang salah dengan proyek ini. Semuanya sudah sesuai dengan prosedur.

Ini sudah di musyawarahkan dengan masyarakat di daerah itu. Tidak ada yang kita tutupi.

Memang sebelumnya, kita sudah jelaskan ini kepada masyarakat dan mereka tidak masalah,” ujarnya menegaskan.

Namun sayangnya, pihak PNPM Lingga mengatakan kasus ini sudah lama dan enggan untuk memberi komentar. “Sudahlah. Kasus ini sudah lama. Berkali-kali dijelaskan dan rasanya sudah cukuplah. Jadi saya malas lagi. Kalau mau informasi sebenarnya silahkan saja datang ke Batu Belubang dan tanyakan kepada masyarakat langsung,” ujarnya menyarankan. ***

Kembali, BBM Langka di Lingga L I N G G A ( H K ) — Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis bensin kembali langka. Hal ini mulai dirasakan sejak awal 2013.

“Penyebab kelangkaan BBM ini, karena kapal pengangkut BBM dari pertamina terlambat sampai di Lingga,” kata Sekretaris Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kabupaten Lingga, Dadang Setia Budi kepada wartawan, Senin (21/1) Menurut Dadang, akibat keterlambatan ini daerah Kecamatan Singkep yang memiliki jumlah penduduk dan pemakai BBM terbanyak menjadi kelimpungan. Kios pengecer BBM, kerap buka dan tutup usahanya sejak beberapa minggu belakangan. Disperindagkop Kabupaten Lingga leading sector dalam pengawasan pendistribusian BBM jenis premium, sangat berperan penting dalam melakukan pengawasan penjualan di Lingga.

Untuk itu, katanya, jika terjadi penyelewengan penjualan BBM bersusidi maka Disperindagkop dianggap

bertanggung jawab dalam hal ini. Namun Disperindagkop Lingga seakan tak berdaya, apabila ada kecurangan yang dilakukan SPBB atau penjual BBM bersubsidi. Maka dari itu, Dadang berharap agar seluruh komponen masyarakat turut mengawasi penjualan BBM di Lingga.

Informasi di lapangan, beberapa pemilik kios saat ini setiap kios hanya dijatah dua drum per trip. Dalam satu bulan pembagian minyak berlangsung dua trip.

Ironisnya, meski pun setiap kios hanya dijatah dua drum, mereka mengakui bisa membeli dari pihak ketiga. Untuk kemampuan pihak ketiga, penjualan minyak tidak ada batasnya.

“Saya dapat jatah dua drum setiap tripnya dari Sungai Buluh. Namun karena kemarin saya rasa kurang, jadi beli lagi di luar (tak resmi) 20 drum. Makanya minyak sampai sekarang masih ada,” ujar seorang pemilik kios di Kecamatan Singkep Barat seraya menambahkan harga resmi dengan harga BBM yang dibeli di luar berbeda. (jfr)

Pemkab Bantu Kapal ke Nelayan

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

POTONG PITA — Bupati Lingga H Daria, memotong pita sebagai tanda diserahkannya kapal bantuan untuk nelayan, di Pelabuhan Tanjung Buton, Selasa (22/1). Ada tiga unit kapal bantuan pemerintah dengan bobot 30 GT untuk nelayan.

LINGGA (HK) — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga memberikan bantuan tiga unit kapal dengan bobot 30 GT. Selain itu, nelayan mendapatkan 50 unit pompong serta alat tangkap ikan.

Bantuan ini diserahkan langsung oleh Bupati Kabupaten Lingga, H Daria di Pelabuhan Tanjung Buton, Daik Lingga, Selasa (22/1). Adapun nelayan yang mendapatkan bantuan kapal tersebut, yakni Desa Kelombok, Desa Penuba dan Desa Bakung.

Daria mengatakan perikanan di Kabupaten Lingga saat ini belum menggembirakan. Dimana masih ada terdapat harga ikan yang mahal di Lingga. Selain itu, kurangnya pembinaan terhadap nelayan yang

ada di Kabupaten Lingga.

"Untuk itu kepada dinas terkait, perlu ada pembinaan kepada nelayan yang ada di Kabupaten Lingga.

Serta kepada nelayan yang mendapatkan bantuan dari pemerintah, baik itu alat bantu tangkap ikan, maupun pembibitan, agar dapat memanfaatkan bantuan yang telah diberikan," ungkapnya.

Diharapkannya, kepada nelayan yang mendapatkan bantuan ini tidak menyia-nyiakan apa yang

diberikan pemerintah. Kepada nelayan untuk tidak menjual alat tangkap ikan atau kapal yang telah dibantu pemerintah.

Diakuinya, tanpa adanya kerjasama pemerintah dan masyarakat, tentu perikanan di Kabupaten Lingga tidak akan maju.

Untuk itu, perlu sinergitas antara dinas terkait dengan masyarakat untuk sama-sama meningkatkan kualitas dan hasil dari perikanan.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lingga, Abang Muzny, mengatakan bantuan yang diberikan kepada nelayan tersebut merupakan sumber dana dari APBD pusat tahun 2012.

Diakuinya, memang selama ini Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lingga banyak memberikan bantuan, namun lemah dalam pembinaan. Untuk itu, tahun 2013 ini, lanjutnya, DKP Kabupaten Lingga akan fokus terhadap pembinaan kepada masyarakat nelayan di Lingga.

"Kita fokus kepada pembinaan, seperti membina nelayan bagaimana cara membudidayakan bibit ikan kerapu," ungkapnya.

Pantauan di lapangan, penyerahan bantuan kapal dan alat tangkap ikan kepada nelayan di Pelabuhan Tanjung Buton dihadiri beberapa kepala SKPD di Kabupaten Lingga, anggota DPRD Kabupaten Lingga, Adina Putra dan Khairil Anwar serta tokoh masyarakat. (nofriadi putra)

Warga dan PT TBJ Berunding Dugaan Pencemaran Sungai Tinjul LINGGA (HK) — Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Lingga memberikan saran ke aparatur desa untuk berunding dengan PT Telaga Bintan Jaya (TBJ) terkait kompensasi akibat adanya dugaan pencemaran di Sungai Tinjul.

“Kita sudah sarankan kepada camat dan Kepala Desa Tinjul untuk berunding dengan warga untuk berapa besaran kompensasi yang akan diajukan kepada pihak perusahaan,” kata Kepala BLH Lingga, Abdul Rahim.

BLH Lingga berpendapat, bahwa saran yang diajukanya ini sebagai salah satu langkah untuk penyelesian terkait kejadian beberapa waktu lalu. Menurutnya, salah satu jalan keluar terbaik meminta perusahaan untuk mendengar aspirasi warga dan membayarkan kompenasasinya.

“Hal inilah yang harus didudukan terlebih dahulu, agar kedua belah pihak bertemu untuk mencari jalan keluar yang terbaik,” jelasnya.

Ketika ditanyakan mengenai besaran kompensasi

dan kapan penyelesaianya, Abd Rahim mengaku belum mengetahui. “Belum dapat info kapan mereka akan bertemu untuk menuntaskan permasalah ini. Mengenai hasil lab BLH juga belum keluar,” tambahnya mengabari.

Untuk diketahui, pertemuan antara warga Dusun Tinjul dan perusahaan belum terjadi kesepakantan untuk besaran kompensasi yang akan di bayarkan. Pada pertemuan itu, warga Tinjul mengajaukan tuntutan kompensasi sebesar Rp2 juta ru-

piah untuk setiap keluarga yang ada di desa, sedangkan kemampuan perusahaan hanya mampu memberi Rp300 ribu per kepala keluarga yang berjumlah 286 kepala keluarga.

“Kemampuan perusahaan sudah saya sampaikan kepada masyarakat sebesar Rp300 ribu,” kata Bujang Humas PT TBJ saat pertemuan. (jfr)

Stok Ikan Dipengaruhi Cuaca LINGGA (HK)-Dinas Keluatan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Lingga menyatakan stok ikan dipengaruhi oleh kondisi cuaca di laut. Hal ini terlihat dengan sepinya aktifitas jual beli ikan di pasar ikan, Daik.

“Dengan keadaan cuaca saat ini tentu ada pengaruhnya. Nelayan tidak bisa melaut seperti biasanya karena ombak cukup besar di laut.

Akibatnya, hasil tangkapan nelayan menurun dan tentu berimbas pada hasil pendapatan nelayan yang menurun,” kata Kepala DKP Pemkab Lingga, Abang Muzni belum lama ini.

Walaupun tidak melakukan survey secara menyeluruh terkait aktivitas nelayan Lingga saat ini, DKP Lingga mengakui saat ini kegiatan nelayan hanya di pinggir pantai. Hal ini sangat bepengaruh terhadap pasokan ikan segar dan melambungnya harga ikan.

“Kita tak ada survey.

Cuma kita lihat di pasar, ikan pada kosong. Kalaupun ada ikan segar harganya naik,” tambahnya lagi.

Ia mengimbau, nelayan untuk waspada saat melakukan aktivitas di laut dengan keadaan cuaca saat. Tingginya gelombang laut dengan tiupan angin yang kencang, sangat berbahaya bagi nelayan

ketika di laut. “Hal ini harus dijadikan perhatian saat ne-

layan turun ke laut,” kata berharap. (jfr)

Editor: Eddy, Layouter: Novrizal

Natuna

Rabu, 23 Januari 2013

13

Diskes Akan Tindak Lanjuti Informasi Ikan Berformalin RANAI (HK) — Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna akan segera menindaklanjuti informasi adanya modus pengawetan ikan dengan formalin di Pasar Ranai. Sebab hal itu dinilai dapat membahayakan konsumen.

Demikian dikatakan Kabid Pengembangan Diskes Kabupaten Natuna, Faisal saat dikonfirmasi melalui telepon, Selasa (22/1).

Faisal mengatakan, informasi akan adanya pengawetan ikan dengan formalin dinilainya sangat bagus sekali. Oleh karena itu pihaknya tidak akan membiarkan ikan berformalin dijual bebas di pasar.

“Kami akan segera turun ke pasar guna menindak lanjuti informasi tersebut,” ujarnya.

Menjawab sanksi terhadap para pedagang yang menjajakan daging ayam berformalin, ia mengaku belum ada kejelasan penindakan terhadap masalah tersebut. Pihaknya tidak mengetahui sanksi yang dijatuh-

kan, apakah daging ayam sebanyak 700 kg disita atau dimusnahkan.

Menurut dia, tindaklanjut terhadap kasus ayam berformalin sangat tergantung pada dinas terkait yang memiliki kewenangan dalam hal itu.

Ia mengatakan, Diskes hanya berfungsi sebagai lembaga pengawasan dan bimbingan.

Sementara yang berwenang menindak adalah Dinas Pertanian,” teranganya.

Oleh kerena itu, pada 6 Desember saat pihaknya turun ke pasar dalam melakukan pengambilan sample tersebut, sejumlah dinas terkait juga dilibatkan untuk melihat dari dekat fakta adanya penjualan daging berformalin.

“Saat sidak itu, kami mengajak Dinas pertanian Peternakan, Disprindag, Polres dan satpol PP, dengan tujuan agar mereka bisa melakukan tindakan lebih lanjut atas temuan Diskes.

Menyusul Diskes tidak me-

miliki tenaga penyidik untuk mengambil tindakan lebih jauh terhadap pedagang yang bersangkutan, baiknya tanyakan saja ke Dinas terkait,” ujarnya.

Kepala Dinas Pertanian Peternakan Kabupaten Natuna, Darmansyah mengatakan, hingga saat ini ia belum tahu domain penindakan terhadap bahan makanan berformalin tersebut. Namun ia berjanji akan mencari regulasi ke provinsi agar jelas itu tugas siapa. Tapi yang jelas menurut Darman, hal ini merupakan pekerjaan tim, yang kebetulan jadi pimpinan tim pada waktu itu Dinas Kesehatan.

“Tapi menurut saya ini pekerjaan tim yang harus dilakukan secara bersamasama, dan kebetulan sejak awal yang jadi pimpinan tim kan Diskes, jadi kalo bisa ya udah dilanjutkan saja oleh Diskes, ini menurut saya, tapi kita cari regulasi dulu ya.”ujarnya. (cw61)

SOLEH/HALUAN KEPRI

MULAI RAPUH — Pelabuhan di Kecamatan Pulau Laut yang dibangun dari kayu kini sudah mulai rapuh. Hingga saat ini pelabuhan ini masih menjadi pelabuhan penyeberangan paling aktif di Pulau Laut.

DKP Sebar 60 Rumpon RANAI (HK) — Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Natuna membangun 60 rumponisasi yang disebar di berbagai kawasan perairan Natuna. Rumpon tersebut untuk memudahkan nelayan mendapatkan ikan dengan hasil maksimal.

Soleh Liputan Natuna Menurut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Natuna, Tedjo Sukmono, setiap rumpon bisa dimanfaatkan puluhan nelayan dengan jangka waktu cukup lama. Dengan catatan rumpon tersebut dijaga dan dirawat agar

tidak rusak.

“Kalau sudah ada rumpon, nelayan tidak perlu lagi mencari ikan tanpa arah dan tujuan dimana ikan itu berada. Nelayan cukup menuju ke lokasi rumpon dan menangkap ikan, baik itu dengan pancing maupun dengan jar-

ing” Jelas Tedjo, Sabtu (18/1).

Kata Tedjo, meskipun jarak tempuh dari darat menuju lokasi rumpon cukup jauh.

Namun nelayan sudah bisa mengkalkulasikan berapa banyak minyak kapal yang diperlukan sampai ke lokasi rumpon. Akan tetapi jika nelayan menangkap ikan tanpa ada lokasi yang dituju, nelayan tidak bisa menghitung biaya operasional selama melakukan penangkapan ikan, sehingga hasil menangkap ikan tidak bisa menutupi biaya operasional yang dikeluarkan.

“Pokoknya program rumpon ini akan sangat membantu meningkatkan pendapatan hasil tangkapan para nelay-

Warga Berharap Program Coremap Berjalan Lagi

an. Dan pembangunan rumpon ini sudah bisa selesai awal tahun ini juga. Salah satu lokasi rumpon yang kita bangun ada di perairan Pulau Tiga” Katanya.

Tedjo berharap, setelah pembangunan rumpon selesai, nelayan harus bisa menjaganya dengan baik, sehingga rumpon tidak cepat rusak dan nelayan bisa tetap menangkap ikan di lokasi tersebut. “ dan rumpon ini tidak untuk perorangan, semua nelayan natuna boleh menangkap ikan di lokasi rumpon itu. Karena tujuan utama dibangunnya rumpon ini adalah untuk memudahkan nelayan mendapatkan ikan” Pungkasnya.***

RANAI (HK) — Sejumlah nelayan yang tergabung dalam wadah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sahabat Pesisir (Sapsir) di Kecamatan Pulau Tiga berharap program Coremap kembali berjalan seperti dulu lagi. Pasalnya nelayan sangat terbantu dengan adanya program tersebut.

Ketua LSM Sapsir, Yohanis mengatakan, tidak hanya nelayan saja yang menjadi sasaran utama program Coremap, tetapi ibu rumah tangga yang berada di kawasan pesisir juga menjadi bagian dari program Coremap.

“Benar, dulu itu ada na-

manya bantuan usaha bagi masyarakat pesisir, seperti usaha pengasinan ikan, bantuan keramba jaring tancap, serta bantuan benih ikan. Semua itu dari program Coremap. Dan kita rasakan sangat bermanfaat sekali,” kata Yohanis saat dihubungi via ponsel, Selasa (22/1).

Di samping itu, pada program Coremap juga ada bantuan usaha rumput laut. Usaha tersebut dikerjakan secara berkelompok.

Akan tetapi setelah program ini berhenti, kegiatan usaha nelayan tersebut berhenti.

“Manfaat dari program Coremap adalah selain

masyarakat bisa mendapatkan bantuan usaha, masyarakat juga bisa mendapatkan pembinaan secara berkala dari petugas Coremap,” Katanya.

Menurut Yohanis, program Coremap adalah program yang sangat menyentuh masyarakat khususnya para nelayan. Oleh karena itu para nelayan di Kecamatan Pulau Tiga ingin program ini kembali berjalan. “ saya dapat info katanya program ini akan berjalan lagi, tetapi saya tidak tahu kapan di mulai.

Yang jelas jika program ini berjalan, kami para nelayan sangat senang” Harapnya.(leh)

Warga Minta Pemkab Bersihkan Jalan Batu Sisir RANAI (HK) — Kawasan Jalan Batu Sisir, Ranai kini semakin sempit karena banyak semak belukar yang mulai menutupi bahu jalan.

Kondisi ini dikeluhkan warga karena menggangu pengguna jalan yang melintas di jalan tersebut.

Parman salah satu warga desa Air Lengit yang setiap hari melintas di jalan tersebut mengaku takut, terlebih jika sudah larut malam. Ketakutannya cukup beralasan, karena sepanjang jalan banyak tumbuh rumput dan pohon semak belukar yang menutupi bahu jalan. Sehingga lebar badan jalan pun se-

makin sempit.

Padahal kata Parman, jalan tersebut sudah diaspal, semestinya pemerintah melalui dinas terkait perhatian dengan memebersihkan semak-semak yang berada di sepanjang jalan, sehingga jalan pun tampak bersih. “ Saya kira pemerintah mengetahui kondisi ini, soalnya jalan ini adalah jalan menuju kantor Bupati, dari desa di Kecamatan Bunguran Tengah” Katanya, Selasa (22/1) Kata Parman, semestinya pemerintah tanggap dan segera membersihkan semaksemak yang mulai menutupi bahu jalan. Sebab jika se-

Pemerintah Belum Bisa Gerakkan Petani Tanam Singkong

mak-semak tersebut tidak dibersihkan hawatir akan terjadi kecelakaan. “ Bayangkan saja, yang semestinya badan jalan bisa dilintasi berpapasan antara kendaraan satu dengan yang lainnya sekarang sudah tidak bisa lagi. Jika ada kendaraan dengan arah berlawan, salah satu diantaranya harus men-

galah” Jelasnya.

Tidak hanya itu kata Parman, selain banyaknya tumbuhan semak belukar yang menutupi bahu jalan, disepanjang jalan tersebut kini juga banyak sampah berserakan.

Itu karena ada pihak nakal yang membuang sampah sembarangan di pinggir jalan Batu Sisir. (leh)

SOLEH/HALUAN KEPRI

TAMPAK semak belukar menutupi bahu jalan di sepanjang jalan Batu Sisir.

Kondisi ini diharapkan segera mendapat perhatian dari pemerintah untuk membersihkannya.

RANAI (HK) — Meski Singkong merupakan bahan utama pembuatan tapioka, namun hingga saat ini pemerintah belum bisa menggerakkan masyarkat untuk menanam singkong.

Hal itu dikarenakan pabriknya belum mulai dibangun. Demikian dikatakan Kadisprindag Kabupaten Natuna, Senagib di kantornya baru-baru ini.

Senagib mengatakan, akhir-akhir ini memang betul banyak di antara masyarakat petani dan lainya yang memiliki lahan pertanian bertanya-tanya kepada pihaknya akan rencana dimulainya pabrik tersebut. “Betul, sampe saat ini memang sudah banyak tuntutan warga agar proses penanaman singkon itu segera di mulai,” katanya.

Namun kata Senagib, pe-

merintah masih memiliki pertimbangan lain, sehingga himbaun dan anjuran menanam singkong belum bisa dilaksanakan pemerintah.

“Tapi Pak Bupati punya pertimbangan lain, kenapa kita belum berani mengizinkan mereka mulai nanam singkong,” uajrnya.

Sebab menurut Senagib, pemerintah tidak ingin singkong yang ditanam masyarakat menumpuk karena belum bisa dipergunakan. Paling tidak, gerakan tanam ubi masyarakat bisa dimulai berbarengan dengan dimulainya proses pembangunan pabrik tapioka tersebut. (cw61) Editor: Niko, Layouter: Mulia Aditya

CMYK

Rabu 23 Januari 2013

14

Guberur Kepri dan Bupati Bintan Tinjau Korban Banjir TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepri HM Sani didampingi Bupati Bintan Ansar Ahmad, malakukan peninjauan lokasi Banjir di Kampung Kangboi, Kecamatan Toapaya, Kabupaten Bintan. Selain itu, rombongan juga melakukan peninjauan di Kampung Bintan Bekapur, untuk menyerahkan bantuan. Gubernur dan robongan, kemudian meninjau SDN 003 Kangboi Toapaya Utara yang mengalami kerusakan paling parah akibat banjir.

Ansar mengintruksikan kepada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Bintan untuk membersihkan halaman sekolah yang dipenuhi lumpur dan masih ada genangan air. Nantinya pihak Pemkab Bintan akan meminta pihak kontraktor untuk mempelajari lokasi SD tersebut.

Dengan tujuan untuk perbaikan,

terutama saluran drainase dan parit yang menyebabkan banjir di lokasi tersebut.

“Kami akan pelajari dulu, bila memungkinkan akan diperbaiki, sehingga tidak terjadi lagi banjir di dareah ini,” ujar Ansar Namun jika kondisi tidak memungkinkan, kata Ansar, Pemkab akan melakukan relokasi SD tersebut ke tempat yang lebih tinggi, agar terbebas dari banjir.

Ada beberapa alternatif lokasi relokasi, seperti di area pusat pemerintahan di Bintan Buyu yang masih banyak lahan kosong.

“Bila perlu kami akan carikan lahan yang dekat dengan pemukiman warga, tetapi lokasinya dicarikan lokasi yang lebih tinggi dari lokasi semula,” ujar Ansar.

Sementara itu Gubernur Kepri HM Sani dalam kunjungannya ke lokasi banjir

mengatakan, Pemerintah Provinis Kepri akan membantu memperbaiki drainase serta parit di daerah tersebut.

“Pihak Pemprov Kepri akan membangun daerah aliran sungai (DAS) sehingga air akan mengalir lancar bila intensitasnya tinggi saat hujan deras,” kata Sani.

Jika relokasi sekolah dimungkinkan, provinsi akan membantu membangun sekolah yang baru, dengan anggaran sharing antara Pemerintah Provini Kepri dan Pemerintah Kabupaten Bintan. Pada kesempatan itu juga Gubernur Kepri HM Sani dan Bupati Bintan Ansar Ahmad menyerahkan bantuan kepada warga yang terkena musibah banjir.

Narasi : Sutana Foto : Humas Pemprov

GUBERNUR Kepri HM Sani didampingi Bupati Bintan Ansar Ahmad melihat buku-buku yang rusak terendam air di SD 003 kangboi Bintan.

GUBERNUR Kepri dan Ketua Tim Penggerak PKK Kepri, Aisyah Sani memberikan bantuan kepada masyarakat terkena banjir.

GUBERNUR Kepri HM Sani (tiga dari kanan), Sekdaprov Kepri Suhajar Diantoro (dua dari kanan), Ketua TP-PKK Kepri, Aisyah Sani, Bupati Bintan Ansar Ahmad (kanan) dan Wakil Bupati Bintan, Khazalik (kiri) saat menuju lokasi banjir.

GUBERNUR Kepri HM Sani menyerahkan bantuan kepada masyarakat yang terkena musibah banjir.

HM SANI saat meninjau Gedung SD 003 Kangboi, Bintan yang terkena banjir.

BUPATI Bintan Ansar Ahmad saat memberikan keterangan kepada wartawan usai meninjau lokasi banjir.

HM SANI saat meninjau Gedung SD 003 Kangboi di Bintan yang terkena banjir.

KETUA Tim Penggerak PKK Kepri, Aisyah Sani menyerahkan bantuan korban banjir.

HM SANI dan Ketua Tim Penggerak PKK Kepri, Aisyah Sani menyalami masyarakat yang terkena musibah banjir.

HM SANI didampingi Bupati Bintan Ansar Ahmad melihat buku-buku yang rusak terendam banjir di SD 003 Kangboi Bintan.

HM SANI didampingi Bupati Bintan Ansar Ahmad meninjau Gedung SD 003 Kangboi Bintan.

CMYK

Editor: Apsek, Layouter: Mulia Aditya

Pendidikan

Rabu, 23 Januari 2013

15

Struktur Tulang Belakang MENGAPA manusia bisa berdiri tegak? Hal ini disebabkan antara lain karena memiliki tulang belakang. Tulang belakang ini bersifat kuat tetapi lentur. Mengapa demikian? Ini disebabkan karena tulang belakang bertugas menopang hampir dua pertiga dari berat badan. Di sisi lain tulang belakang harus melakukan

banyak pergerakan tubuh, antara lain memutar kepala dan sebagainya.

Tulang belakang ini juga berfungsi untuk melindungi saraf-saraf tulang belakang.

Ruas tulang belakang manusia berjumlah 33 buah.

Tulang-tulang tersebut membentuk suatu kesatuan memanjang yang memben-

tuk sumbu tubuh dan menopang tengkorak.

Tulang Leher (Servikal).

Ruas pertama tulang leher disebut atlas, sedangkan ruas kedua disebut tulang pemutar.

Tulang leher terdiri atas 7 buah tulang yang bertugas menopang kepala, leher, dan menggerakkan kepala untuk menunduk, serta menengadah

ke samping kiri dan kanan.

Tulang Punggung (Dorsalis). Tulang punggung memiliki 12 buah tulang yang bersifat agak kaku sebab tulang-tulang di bagian ini hampir semuanya dipersatukan oleh tulang rusuk.

Tulang Pinggang (Lumbal). Ada 5 buah tulang yang menyusun tulang pinggang

pada daerah ini, biasanya sering terjadi gangguan, misalnya nyeri atau pegel linu.

Tulang Sakral (Sakrum).

Penyusun tulang ini adalah tulang kelangkang yang berjumlah 5 buah dan tulang ekor yang berjumlah 4 buah.

Tulang-tulang ini membentuk sebagian tulang pinggul. (education)

Kurikulum RSBI Harus Diadopsi BATAM (HK) — Meski status sekolah berstandar internasional (RSBI) telah dihapus. Namun untuk kurikulum yang diterapkan pada sekolah tersebut harus diadopsi oleh sekolah umum.

Sejauh ini pola pembelajaran serta rekrutmen siswa di RSBI sudah benar dan bagus dalam upaya menciptakan anak didik yang maju serta tidak ketinggalan dari negara lain.

Arment Aditya Liputan Batam Demikian disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam, Drs H Muslim Bidin, belum lama ini. Muslim menilai pada pola pembelajaran di RSBI telah menerapkan 8 stanMuslim dar nasional pendidikan, serta adanya standar kompetensi lulusan, standar isi, standar tenaga pendidik dan kependidikan, standar proses, standar sarana dan prasarana, standar pembiayaan, standar pengelolaan dan standar penilaian pendidikan.

"Pola ini yang kita harapkan dapat diterapkan di sekolah umum, supaya adanya program pengembangan kompetensi guru yang meliputi kompetensi pedagogis (pendidikan), komputer dan materi keilmuan," ujarnya.

Diakui Muslim, bagaimanapun menilai hasil RSBI/ SBI lebih baik dari sekolah umum biasa/reguler. Maka dari itu pihaknya tetap berkomitmen untuk mengembangkan dan meningkatkan layanan pendidikan yang bermutu kepada semua satuan pendidikan pada semua jenjang. Hal ini kata dia, sesuai rencana program yang sudah digariskan pemerintah berdasar peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

Maka dari itu, meski status RSBI ini di hapus, namun untuk kurikulum sekolah tidak terjadi perubahan signifi kan. Sekolah eks RSBI diharapkan Muslim harus tetap menjaga kualitas pendidikan.

Kemungkinan saja penggunaan Bahasa Inggris yang tidak terlalu intens dilakukan di kelas.

"Untuk pembelajaran Bahasa Inggris tetap sesuai standar, karena sekolah harus tetap mencetak pelajar berkualitas yang siap kerja.

Kalau lamanya kegiatan belajar ya tetap sama," kata Muslim.

Sejauh ini Disdik Kota Batam, kata Muslim, masih menunggu keputusan Kemendikbud mengenai langkah selanjutnya untuk status eks RSBI ini. Maka dari itu, Muslim menghimbau agar para pelajar dan orang tua murid tidak usah resah dengan pencabutan status RSBI ini. Sebab, sekolah akan tetap memberikan pendidikan dengan kualitas terbaik. "Ada atau tidak ada status RSBI layanan pendidikan yang berkualitas itu tetap harus diberikan," jelasnya. ***

DOK

PRAKTIK IT — Seorang guru IT di SMPN 6 Batam sedang mengawasi anak didik praktik merakit komputer. Sekolah ini telah memiliki club IT.

Kurikulum 2013 Berlaku Penuh 2014 MALANG (HK) — Mendikbud Mohammad Nuh menegaskan bahwa Kurikulum 2013 akan berlaku penuh di seluruh Indonesia pada tahun ajaran 2014, sementara tahun ini ditargetkan pemberlakukannya mencakupi 30 persen wilayah.

"Penerapan yang nggak total itu khusus untuk sekolah dasar atau SD, yakni minimal 30 persen dari SD yang ada di setiap kabupaten, tapi tahun berikutnya (2014) su-

dah harus 100 persen," katanya di Malang, beberapa hari lalu.

Setelah berbicara dalam Sosialisasi Kurikulum 2013 di hadapan guru seMalang Raya di Grha Cakrawala Universitas Negeri Malang (UM), ia menjelaskan penerapan minimal 30 persen itu tidak menutup kemungkinan penerapan dengan jumlah lebih dari itu.

"Kalau ada daerah yang

bisa 100 persen seperti Surabaya ya silakan saja, karena penerapan 30 persen itu sifatnya minimal. Penerapan minimal itu kami lakukan karena sumber daya manusia Kemendikbud yang terbatas, tapi 2014 sudah harus berlaku total dan di seluruh Indonesia," katanya.

Ditanya kriteria 30 persen SD yang akan memberlakukan Kurikulum 2013 itu, ia mengatakan kriterianya tetap berkeadilan yakni mere-

presentasikan sekolah negeri dan swasta, serta merepresentasikan akreditasi A, B, dan C. "Kita memiliki SD sebanyak 148 ribu, karena kalau 30 persen saja sudah ada 4849 ribu guru SD yang harus dilatih untuk melaksanakan Kurikulum 2013. Itu jumlah yang banyak, sehingga kalau lebih dari itu ada keterbatasan," katanya.

Dalam sosialisasi kurikulum baru di dua lokasi yak-

ni Gresik dan Malang Raya, para guru yang mengikuti acara itu antara lain menanyakan Bahasa Daerah yang tidak ada dalam Kurikulum 2013.

"Bahasa Daerah itu bisa dimunculkan dalam mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya atau muatan lokal, jadi bukan dihilangkan, tapi diserahkan kepada pemerintah daerah setempat atau dinas pendidikan setempat," katanya. (ant)

Ciptakan Listrik Solar Cell Karya Anak SMK

PELAJAR Sekolah Menengah Kejuruan telah berhasil mencipatkan listrik Solar Cell. Mereka merakit solar cell untuk menghasilkan energi listrik tenaga surya. Teknologi ciptaan tersebut kini sudah banyak dimanfaatkan oleh Pemerintah Kota dan kabupaten. Bahkan masyarakat luaspun sudah memakainya.

Solar Cell ini, merupakan hasil karya pelajar SMKN 1 Kota Kediri bisa dijumpai di lingkungan Balai Kota Kediri. Yaitu, tiga buah lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) yang terpasang di halaman balaikota dan sebuah lampu penerangan di Rumah Dinas (Rumdin) Walikota Kediri Samsul Ashar.

Rizqi A.W, salah seorang pelajar SMKN 1 Kota Kediri yang menjadi bagian dari tim perakitan mengaku, penggunaan sistem solar cell untuk memproduksi energi listrik memiliki banyak keuntungan, terutama dari segi ekonomis.

Sebab, dengan sistem pemanfaatan tenaga matahari, maka tidak perlu lagi ‘mengkonsumsi’ listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Rizqi menjelaskan, untuk menciptakan sebuah PJU dengan sistem solar cell umum,

WAKIL Walikota Kediri sedang melihat karya siswa. Ia bangga akan prestasi siswa SMK sedikitnya harus mengeluarkan biaya senilai Rp15 juta.

Dana tersebut untuk membeli tiang penangkap tenaga surya, Akumulator (AKI) 12 100 Ah, tabung panel. Jika dikalkulasi secara matematis, masih tetap ekonomis dibanding listrik PLN. Ini bisa diketahui dari energi listrik yang dihasilkan sebesar 100 PK ukuran Indonesia, atau 700-900 watt.

Apabila dimanfaatkan untuk menyalakan lampu PJU bisa bertahan sampai 5 jam. Sementara untuk lampu dengan daya 35 watt, bisa bertahan hingga dua hari. Dan yang tidak kalah pentingnya, panel solar cell ini akan bertahan hingga 25 tahun, meski-

pun tanpa dibersihkan.

“Hanya saja, untuk AKI atau baterainya yang biasanya kalah. Mungkin bisa bertahan sampai dua tahun, tergantung dari pemakaian. Jika, ingin lebih awet, maka penggunaanya harus selalu rutin, seperti halnya AKI pada kendaraan,” terang Rizqi.

Lalu seperti apa sistem kerja solar cell tersebut. Riqzi memaparkan, solar cell mengambil cahaya matahari dengan cara diserap. Kemudian energi tersebut dimasukkan ke dalam baterai atau AKI penyimpanan. Regulator sebagai piranti yang berfungsi sebagai regulator.

Dari situlah, energi listik dihasilkan. (belim)

Editor: Arment, Layouter: Ricoh Polda Nababan

CMYK

Rabu, 23 Januari 2013

16

Bom Bunuh Diri, 30 Orang Tewas DAMASKUS (HK) — Sekitar 30 orang tewas saat sebuah bom mobil meledak di Kota Salmiyeh, Suriah. Bom mobil itu menargetkan sebuah gedung yang digunakan oleh para pendukung pemerintah.

Seperti diberitakan AFP, Selasa (22/1), pejabat tinggi militer Suriah mengkonfirmasi banyaknya korban tewas dalam ledakan itu. Obsevator dari Inggris menyebut sekitar 30 orang tewas dalam peristiwa naas itu, termasuk beberapa orang penduduk.

Sumber dari rumah

sakit juga menyebutkan jumlah orang tewas kemungkinan akan bertambah dan jumlah korban yang cedera sekitar 50 orang, baik dalam cedera ringand an cedera berat.

Kantor berita setempat, SANA melaporkan adanya ledakan kedua di kota yang

sama. Ledakan itu juga berasal dari sebuah bom bunuh diri sehingga terdapat korban Jiwa dan korban luka. Korban luka saat ini telah dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Konflik yang terjadi di Suriah telah berlangsung selama 22 bulan. Menurut badan Perserikatan BangsaBangsa (PBB), lebih dari 60 ribu orang, sebagian besar warga sipil, telah tewas selama konflik yang terjadi sejak Maret 2011 tersebut.

Sekitar 600 ribu orang juga telah meninggalkan Suriah akibat konflik berkepanjangan itu.(dtc)

PM M'sia Berkunjung ke Gaza AFP

GAZA (HK)— Perdana Menteri (PM) Malaysia Najib Razak hari ini, Selasa (22/1) tiba di Jalur Gaza untuk kun-

jungan sehari via Rafah dari Mesir. Najib disertai oleh Menteri Luar Negeri Malaysia Anifah Aman dan pejabat-pejabat lainnya.

Najib akan mengadakan konferensi pers bersama PM Hamas Ismail Haniya sebelum melawat ke wilayah utara Gaza City.

Demikian seperti diberitakan kantor berita AFP, Selasa (22/1).

Di Gaza City, Najib dijadwalkan berkunjung ke rumah sakit Shifa dan gedung parlemen. Menurut pejabat-pejabat Hamas, delegasi terse-

Anifah Aman

but akan menyampaikan bantuan berupa barangbarang medis.

Selama konflik di Gaza pada November 2012 lalu, PM Najib menyerukan negara-negara internasional untuk mendesak Israel menghentikan apa yang disebutnya agresi militer terhadap rakyat Palestina.

PM Najib telah mengatakan, Malaysia sangat prihatin akan krisis Gaza tersebut dan siap membantu dalam cara apapun yang mungkin. Najib pun meminta Hamas, yang berkuasa di Gaza, untuk tidak melakukan tindakan yang akan memperburuk konflik.

Sebelumnya, Emir Qatar Sheikh Hamid bin Khalifa al-Thani melakukan kunjungan bersejarah ke Gaza pada Oktober 2012 lalu. Ini merupakan kunjungan pertama oleh seorang kepala negara ke Gaza sejak Hamas menguasai wilayah tersebut pada tahun 2007.(dtc)

Anas Setuju Ibukota Dipindah JAKARTA (HK) — Wacana pemindahan ibukota pemerintahan kembali mengemuka menyusul bencana banjir yang melanda Jakarta. Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum menyetujui usulan tersebut. Namun bukan karena banjir.

“Pemindahan ibukota bukan solusi banjir. Solusi banjir itu pembangunan infrastruktur untuk mengatasi banjir secara komprehensif. Saya setuju kalau pusat pemerintahan bukan di Jakarta,” ujar Anas

usai mengunjungi korban banjir di Lodan, Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (22/1).

Menurut Anas, masalah solusi penanganan banjir harus dipikirkan oleh semua pihak, termasuk juga wacana mengenai pemindahan ibu kota. Anas mengusulkan agar kawasan pinggiran Jakarta menjadi pusat pemerintahan. Seperti kawasan Karawang ataupun Banten.

Terkait penanganan banjir, Anas mengatakan harus ada kerja sama yang sangat baik

antara pemerintah pusat dengan pemerintah provinsi dalam pengelolaan infrastruktur perairan. DPRD DKI diyakini Anas siap membantu Pemprov DKI Jakarta dalam hal ini.

“Pembangunan infrastruktur anti banjir itu harus kerja sama yang kondusif antara pemerintah pusat dan pemerintah provinsi. Pasti program yang bertujuan mengatasi banjir dan bermanfaat bagi rakyat pasti didukung oleh fraksi Partai Demokrat di semua tingkatan,” ujar Anas.(dtc)

TKW Juara Lomba Masak di Singapura

NET

ANIK Prihatini saat tengah memasak sambal sotong yang mengantarnya menjuarai sebuah lomba masak di Singapura.

SINGAPURA (HK)— Sambal sotong hasil racikan tangan Anik Prihatini menghantar perempuan asai Indonesia menjuarai Lomba Memasak di Singapura.

Anik yang berprofesi sebagai pembantu rumah tangga (PRT) itu mengalahkan lima PRT lain dari berbagai negara dalam lomba yang digelar Singapore Press Holding Cats

Classified dan Nation Employment, sebuah lembaga yang mengurus masalah PRT di Singapura.

Lomba yang diselenggarakan di Mall Orchard Central, Minggu (20/1) ini, diikuti enam orang PRT yang dipilih secara khusus dan dinominasikan majikannya.

Setiap peserta memiliki waktu satu jam untuk meracik

CMYK

makanan yang ingin mereka sajikan. Tiga orang juri, Desmond Chim (Direktur Nation Employment), Yeoh Wee Teck (wartawan harian The New Paper), dan Kho Swee Har (wartawan SPH divisi harian berbahasa Mandarin) secara bulat memutuskan Atik sebagai pemenang.

“Sambal Sotong merupakan makanan yang mudah dijumpai di Singapura, namun sambal sotong ini benar-benar berbeda dan lezat,” puji Desmond.Ketiga juri itu memuji Anik yang memiliki ketelitian luar biasa termasuk terhadap halhal kecil.

“Hal-hal kecil itulah yang membedakan sambal sotong ini dengan sambal sotong lain,” ujar para juri.Sambal sotong Anik diracik dengan bumbu ala India dengan menambahkan bumbu kari, nasi kuning Briyani, dan disajikan di atas daun pisang.(kcm)

JADI CO-PILOT- Pangeran Harry bertugas menjadi co-pilot helikopter tempur selama bertugas di Afganistan. Kelompok Taliban di Afghanistan menyebut Pangeran Harry sebagai pengecut sehubungan dengan komentarnya saat bertugas di Afghanistan.

KPK: Harta Deddy Mizwar Rp27 Miliar JAKARTA (HK)-— Pada Senin (22/1) lalu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memverifikasi harta kekayaan calon Wakil gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar. Hasilnya, nilai total harta Deddy adalah Rp 27,099 miliar.

Sebelumnya, saat mendatangi KPK pada 31 Oktober 2012 lalu, artis senior itu melaporkan hartanya sebesar Rp26,95 miliar. Ada perbedaan nilai kekayaan karena Deddy tidak melaporkan bangunan rumah joglo di Bekasi dan

asuransi investasi.

“Harta awal dilaporkan pada tanggal 31 Oktober 2012 sebesar Rp26,950 miliar, setelah diklarifikasi pada 21 Januari 2013 menjadi Rp27,099 miliar,” kata Direktur Direktorat Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat Dedie A Rachimm, saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (22/1).

Verifikasi dilakukan di rumah Deddy Mizwar di Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat, Senin kemarin.

“Selisih dari bangunan dan

asuransi yang belum dilaporkan. Total harta yang diklarifikasi terdri dari harta tidak bergerak, bergerak, surat berharga, setara kas, meubelair dan elektronik,” sambungnya.

Hasil verifikasi terhadap keseluruhan calon nanti akan diumumkan ke publik pada tanggal 5 Februari 2013 di Bandung, Jawa BaDeddy rat.(dtc)

Mizwar

KPK Periksa Saksi Emir Moeis di AS JAKARTA (HK)— Pemeriksaan kasus dugaan suap proyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Tarahan yang diduga melibatkan anggota DPR RI Emir Moeis, rupanya sampai ke luar negeri.

Komisi Pemberantasan Korupsi (WNI) memeriksa seorang warga negara Indonesia di kantor Kedutaan Besar Indonesia di Amerika Serikat sebagai saksi untuk Emir. Pemeriksaan warga negara Indonesia tersebut dilakukan pada tahun 2012 lalu.

“Saksi Emir ada yang diperiksa di Kedutaan Besar Indonesia di Amerika, saksinya orang Indonesia,” kata Juru Bicara KPK Johan Budi di Jakarta, Selasa (22/1).

Namun, Johan enggan mengungkap identitas saksi diperiksa di luar negeri ter-

POLITISI PDI Perjuangan (PDI-P), Emir Moeis usai mengikuti rapat internal DPP PDI Perjuangan (PDI-P) di kantor DPP PDI-P, Lenteng Agung, Jakarta, beberapa waktu lalu. Emir Moeis siap diperiksa KPK terkait kasus dugaan korupsi terima hadiah atau janji proyek PLTU Tarahan, Lampung tahun 2004. sebut. Menurut Johan, pemeriksaan saksi itu dilakukan di luar negeri lantaran ada hal yang tidak memungkinkan baginya untuk diperiksa di Kantor KPK, Kuningan, Jakarta.

“Pemeriksaan itu bisa dilakukan di mana saja, asal di wilayah Indonesia,” tambah

Johan.

Dalam kasus dugaan korupsi proyek PLTU Tarahan ini, Emir diduga menerima suap sekitar 300.000 dollar AS dari PT Alstom Indonesia.

Proyek PLTU Tarahan itu pun dimenangkan perusahaan asing tersebut.

Informasi dari KPK me-

nyebutkan, uang 300.000 dollar AS itu diterima Emir secara bertahap dalam kurun waktu 2004-2005. Aliran dana ke Emir ini salah satunya terlacak dari laporan hasil analisis Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

Sejauh ini, KPK belum memeriksa apalagi menahan Emir setelah menetapkan politikus PDI Perjuangan itu sebagai tersangka pada 20 Juli 2012. Menurut Johan, pemeriksaan Emir bisa saja dilakukan menjelang berkas penyidikannya rampung.

Kendati demikian, Johan menegaskan kalau proses penyidikan kasus PLTU ini tetap berjalan. Kasus ini bahkan pernah disebut sebagai salah satu prioritas KPK. “Prioritas itu penanganan kasus ini sendiri,” tambah Johan. (kcm)

Bonus Uang bagi Warga S'pura yang Melahirkan SINGAPURA (HK)— Mandeknya angka kelahiran mendorong Pemerintah Singapura mengumumkan sejumlah bonus atau insentif. Paket bonus disampaikan pada Senin (21/1) oleh Deputi Perdana Menteri Teo Chee Hean.

Untuk mendorong lebih banyak tangis bayi di rumah sakit, paket berupa bonus uang tunai sebesar 6.000 dollar Singapura (sekitar Rp48 juta) akan diberikan untuk kelahiran anak pertama dan kedua.

Tidak cukup dengan dua anak saja, 8.000 dollar (sekitar Rp72 juta) lagi akan “dihadiahkan” kepada orangtua yang bersedia memiliki anak ketiga dan keempat.

Mengingat biaya hidup yang semakin lama semakin meningkat, banyak penduduk Singapura yang memilih tidak memiliki anak karena khawatir dengan masa depan bayi yang dilahirkan.

Untuk meredam kekhawatiran ini, jaminan kesehatan

sebesar 3.000 dollar (sekitar Rp24 juta) akan khusus diberikan kepada setiap bayi yang lahir sehingga orangtua tidak perlu mencemaskan jikalau tiba-tiba gangguan kesehatan terjadi.

Selain paket berbentuk “pundipundi uang”, Pemerintah Singapura juga segera mengesahkan rancangan undang-undang yang memberikan cuti satu

pekan bagi pria yang istrinya melahirkan.

Dengan legislasi ini, pasangan suami-istri diharapkan dapat menyeimbangkan komitmen antara untuk keluarga dan perusahaan tempat bekerja.Tentu saja, kelahiran bayi hanya akan terjadi melalui pernikahan. Untuk mendorong mudamudi Singapura segera menikah, pasangan yang baru menikah akan mendapat prioritas utama dalam pengalokasian rumah susun.

Sambil menunggu rumah susun baru, pasangan pengantin baru untuk sementara dapat menyewa rumah susun dengan harga terjangkau.

Dengan angka kelahiran hanya 1,2 persen tahun 2011 lalu dan terus meningkatnya jumlah populasi lanjut usia, tekanan untuk meningkatkan jumlah penduduk semakin bertambah.

Selain itu, rendahnya angka kelahiran juga mendorong meningkatnya ketergantungan terhadap tenaga kerja asing.(kcm) Editor: Afrizal, Layouter: Novrizal

CMYK

Rabu, 23 Januari 2013

17

'Kita Harus Tetap Bersatu Membangun Kota Ini' Tutin Afrida

Malam Pisah Sambut Walikota Tanjungpinang

Bendahara Penerima Disdukcapil Tpi

TANJUNGPINANG (HK) — Wajah Suryatati A Manan, mantan Walikota Tanjungpinang tampak berseri-seri tatkala menyambut jabat tangan Lis Darmansyah, pria yang menggantikan posisinya untuk lima tahun ke depan. Senin (22/1) malam itu, di acara pisah sambut Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang, Suryatati tampil dengan jiwa kepemimpinannya yang penuh keibuan.

"Saya yakin dan percaya, Tanjungpinang di tangan Bapak Lis-Syahrul akan lebih maju lagi. Sebagai pimpinan, tentunya kami memiliki tujuan yang sama. Hanya saja gaya kepemimpinan kami saja yang berbeda. Tapi itu tidak perlu dipersoalkan," ujar Suryatati saat memberi sambutan di acara yang digelar di Hotel Bintan SUTANA/HALUAN KEPRI Beach Resort (BBR) tersebut.

PISAH SAMBUT — Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah berjabat tangan dengan mantan Walikota Tanjungpinang, Suryatati A Manan pada acara pisah sambut yang digelar di Hotel BBR Tanjungpinang, "Yang penting, kita semua Senin (21/1) malam. Keduanya menekankan pentingnya rasa persatuan untuk membangun daerah ini tetap bersatu untuk membalebih maju dan berkembang. ngun kota ini. Dan kita terus

saling menjaga hubungan silaturahmi," kata walikota yang akrab disapa Tatik itu, sambil mengembangankan senyumnya.

Tatik yang malam itu mengenakan busana berwarna oranye berharap, segenap masyarakat, forum komunikasi pimpinan daerah (FKPD) dan aparatur pemerintahan di daerah ini memberikan dukungan serta senantiasa menjaga silaturahmi untuk meraih keberhasilan di masa mendatang.

"Biasanya saya yang menyaksikan acara pisah sambut pejabat, sekarang saya yang disaksikan," katanya sambil tertawa.

Dalam sambutannya, Tatik tak henti-hentinya menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Tanjungpinang. Selama masa jabatannya, roda pemerintahan di daerah ini dijalankan dengan aman tanpa konflik.

Lis Darmansyah pada kesempatan itu juga menekankan pentingnya per-

ManfaatkanTeknologi TANJUNGPINANG (HK) — Pesatnya perkembangan teknologi saat ini, membuat semua orang bisa dengan gampang mencari informasi. Tidak perlu pergi jauh-jauh, cukup hanya duduk di depan komputer, maka informasi yang dikehendaki sudah bisa tersaji.

Hal itu pula yang sering dilakukan Tutin Afrida. Perempuan yang akrab disapa Iin ini, mengaku selalu memanfaatkan perkembangan teknologi.

Karenanya, dia sering mendapatkan informasi yang aktual.

"Kita jangan ambil yang negatifnya, tetapi yang positif. Untuk itu, gunakan-

Kita Harus Hal 18

ManfaatkanTeknologi Hal 18

Dana Bantuan UKM Dipertanyakan TANJUNGPINANG (HK) — Penyaluran dana bantuan untuk usaha kecil menengah (UKM) dan koperasi di Dinas Koperasi Kota Tanjungpinang dipertanyakan. Ada kesan, penyaluran dana bergulir itu selama ini tidak transparan dan tidak merata.

Rudi Yandri Liputan Tanjungpinang "Kami selama ini sangat susah mendapatkan pinjaman bantuan dana bergulir dari pemerintah. Padahal, dana bantuan untuk pelaku usaha kecil itu sangat kami butuhkan," ujar salah satu pelaku UKM di Kota Tanjungpinang yang minta namanya tidak ditulis, Selasa (22/1).

Menurut pelaku UKM itu, selama ini mereka banyak mendengar kalau dana bergulir tersebut hanya diperuntukkan bagi saudara dan orang-orang yang memiliki kedekatan dengan pejabat di lingkungan Pemko Tanjungpinang.

"Seolah-olah memang begitu, hanya hanya diberikan

kepada saudara, kerabat dan yang memiliki kedekatan dengan para pejabat. Tidak transparan, berapa dana yang tersedia dan berapa yang sudah disalurkan," kata dia.

Karena itu, dia berharap kepada Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah dan juga Gubernur Kepri, HM Sani untuk memberi perhatian lebih kepada para pelaku usaha kecil dan menengah di daerah ini. Seharusnya, masyarakat khususnya pelaku UKM dan koperasi mendapat informasi rutin tentang adanya dana bantuan tersebut.

Ditemui terpisah, Kepala Dinas Koperasi Kota Tanjungpinang, Wan Kamar mengatakan, wilayah kabupaten Dana Bantuan Hal 18

Jumat, Masjid Raya Lis Perbaiki Kancing Baju Pegawai Dompak Diresmikan Sidak di 3 Kantor Pemerintah TANJUNGPINANG (HK) — Baru empat hari Lis Darmansyah dilantik sebagai Walikota Tanjungpinang.

Namun, gaya kepemimpinannya mulai memberi warna. Dia tak sungkan 'blusukan' ke lokasi banjir dan menegur para pegawai

pemakai kendaraan dinas yang tidak taat pajak.

Terkahir, Selasa (22/1), Lis Darmansyah melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah kator lurah dan camat dan SKPD di lingkungan Pemko Tanjungpinang. Dia bergerak

SUTANA/HALUAN KEPRI

LIS Darmansyah memperbaiki kancing baju pegawai saat sidak di Kantor Dinas KP2KE, Selasa (22/1).

mulai pukul 08.30 WIB ke Kantor Lurah Batu 9, kemudian lanjut ke Kantor Kecamatan Tanjungpinang Timur dna berakhir di Kantor Dinas Kelautan Perikanan Pertanian Kehutanan dan Energi (KP2KE) Kota Tanjungpinang.

Di Dinas KP2KE, Lis menegur pegawai yang tidak mematuhi aturan dan disiplin, salah satunya tidak mengenakan atribut kelengkapan PNS. Bahkan, tanpa ragu-ragu, Lis memperbaiki kancing baju pegawai yang terbuka. Pegawai laki-laki itu tampak tersenyum malu-malu.

Sebelumnya, saat Lis turun dari mobil pribadinya di depan Kantor Dinas KP2KE, para pegawai yang saat itu sedang asyik menikmati makanan dan minuman di kedai dekat kantor Lis Perbaiki Hal 18

Disejalankan dengan Peringatan Maulid Nabi

SUTANA/HALUAN KEPRI

MASJID Raya Dompak ini akan diresmikan Jumat (25/1) yang disejalankan dengan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Foto diambil Selasa (22/1).

TANJUNGPINANG (HK) — Masjid Raya Dompak di Tanjungpinang akan diresmikan Jumat (25/1) mendatang. Acara peresmian disejalankan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Kepala Biro administarasi Kesejahteraan Rakyat dan Kemasyarakat (Kesra) Provinsi Kepri, Dimyath memaparkan, usai diresmikan, Masjid Raya Dompak akan akan langsung dipergunakan seterusnya sehubung dengan telah pindahnya sebagaian Kantor Gubernur Kepri dan sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemprov Kepri di Dompak.

“Masjid Raya ini, sebenarnya telah digunakan beberapa waktu lalu dengan melakukan salat Jumat bersama Gubernur Kepri dengan seluruh pegawai yang telah pindah di Dompak,” ujarnya, Selasa (22/1).

Kata Dimyath, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW jatuh pada Kamis (24/1). Namun Pemprov Kepri akan menyelenggarakannya Jumat (25/1).

“Biasanya peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini dilakukan pada malam hari. Berhubung akan disejalankan dengan peresmian masjid, maka peringatan Jumat, Masjid Hal 18

CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Mulia Aditya

Tanjungpinang

Rabu, 23 Januari 2013

DKP Kepri Kembangkan Ekonomi Nelayan Bangun Fasilitas Pendukung Perekonomian

RUSMADI/HALUAN KEPRI

KEPALA DKP Kepri Raja Ariza, menyerahkan bantuan secara simbolis kepada nelayan Kampung Keter Tengah, Kelurahan Tembeling Tanjung Kabupaten Bintan, Selasa (22/2).

TANJUNGPINANG (HK) — Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kepri tengah mengembangkan jaringan perekonomian nelayan.

Untuk mendukung upaya itu, DKP membangun sejumlah sarana dan prasarana pendukung, salah satunya dilakukan di Kelurahan Tembeling Tanjung, Kabupaten Bintan, Selasa (22/1).

Kepala DKP Provinsi Kepri, Raja Ariza mengatakan, pembangunan fasilitas berupa kios atau kedai berikut barang-barang kebutuhan sehari-hari serta bengkel leng-

kap dengan alat-alatnya itu sebagai upaya DKP untuk mendukung usaha-usaha perikanan dan kegiatan pengembangan mata pencarian atau pendapatan masyarakat nelayan.

“Bantuan ini kita berikan guna menumbuhkembangkan perekonomian masyarakat nelayan di samping usaha perikanan tangkap yang mereka geluti. Guna memudahkan bongkar muat ikan di daerah ini kita juga membangun tambatan perahu atau dermaga yang dapat dimanfaatkan nelayan daerah ini,” katanya.

Dia berharap, bantuan yang bersumber dari APBD Kepri 2012 ini, para nelayan dapat memanfaatkannya dengan maksimal. Sementara saung atau ruang pertemuan yang dibangun diharapkan menjadi tempat bertukar pendapat maupun penyampaian berbagai informasi baik intern nelayan ataupun dengan pihak pemerintah nantinya.

“Sarana dan prasarana yang kita bangun ini dananya bersumber dari APBD Kepri tahun 2012. Harapan pemerintah tentunya, ini

akan menjadi embrio untuk menumbuhkan ekonomi masyarakat nelayan pesisir yang memang menjadi salah satu titik perhatian Gubernur Kepri,” ujarnya.

Raja Ariza menjelaskan, pemberian bantuan sarana dan prasarana yang dibangun DKP Kepri tersebut merupakan proyek percontohan yang akan dikembangkan oleh DKP Kepri di tahun-tahun mendatang. Program ini juga akan dilakukan di daerah lain dengan format yang sama demi membangun perekonomian masyarakat nelayan.

“Ini adalah proyek pertama DKP Kepri yang juga akan dikembangkan di sejumlah daerah perkampungan nelayan lainnya,” kata dia.

Kelompok nelayan yang menerima bantuan kedai dan bengkel adalah Kelompok Nelayan Karang Biru yang diterima perwakilan kelompok yakni Rudy dan Arani.

Sementara untuk sejumlah aset lainnya diserahkan Raja Ariza kepada DKP Bintan yang diterima Sekretaris DKP Bintan, Edi Priyono.

Penyerahan bantuan itu juga dihadiri oleh Camat Tembeling, Kapolsek dan Lurah se-Kecamatan Tembeling. Hadir pula UPT serta pengawas perikanan dan tokoh masyarakat maupun LPM Tembeling. (rul)

Mahasiswa Minta Kejati Tidak Melempem TANJUNGPINANG (HK) — Belasan aktivis mahasiswa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) cabang Bintan-Tanjungpinang dan Pergerakan Mahasiswa Peduli Kota Tanjungpinang (PMPKT) menggelar aksi ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri di Senggarang, Tanjungpinang, Selasa (22/2). Mereka meminta Kejati Kepri melempem memangani kasuskasus korupsi di daerah ini, termasuk kasus penimbunan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi oleh PT Gandasari.

"Kami datang ke sini untuk mempertanyakan penanganan kasus penimpunan BBM jenis solar milik Gandasari. Kenapa bisa muncul nama PT Gandasari Shipping Line. Padahal saat penggerebekan pertama, namanya PT Gandasari Petra Mandiri," kata salah satu mahasiswa, Bambang.

Dia berharap, Kejati Kepri hendaknya dapat mengungkap kasus ini hingga tidak ada yang terlepas.

"Jangan hanya masyarakat kecil saja yang mendapatkan hukuman, sedangkan para pengusaha yang merugikan negara dan masyarakat kecil dapat bebas berkeliaran," katanya.

Pada aksi itu, PMII dan PMPKT juga menyampaikan pernyataan sikap. Pertama, meminta Kajati mengusut tuntas kasus penimbunan BBM subsidi yang dilakukan PT Gandasari Petra Mandiri sampai

ke akar-akarnya dan tidak tebang pilih dalam hukum. Kedua, meminta azas keadilan hukum terhadap masyarakat terkait permasalahan BBM bersudsidi. Ketiga, meminta Kejati menetapkan pasal 55 KUHP terhadap pemilik PT Gandasari Petra Mandiri, bukan pasal 33 KUHP. Usai menyampaikan orasinya, para mahasiswa melanjutkan aksinya menuju Kantor DPRD Kepri di Dompak. Mereka ingin fungsi dan tugas DPRD dapat digunakan dalam menyikapi kasus ini.

"Jangan hanya bisa mengkritik, tetapi tidak ada aksi untuk hal-hal seperti kasus penimbunan BBM solar milik Gandasari," terangnya.

Sebelumnya, para mahasiswa itu sempat dihadang petugas di pintu gerbang Kejati Kepri. Namun pintu itu akhirnya terbuka setelah belasan mahasiswa ini memaksa masuk dengan mendobrak gerbang tersebut.

"Kami ke sini bukan mau berbuat anarkis. Tapi mengapa bapak-bapak tidak mengizinkan kami masuk. Tempat ini dibangun dengan uang masyarakat.

Jadi siapa saja boleh masuk," kata Aspan Hasibuan, salah seorang anggota PMPKT. Khawatir pintu pagar itu rusak, akhirnya para mahasiswa dipersilahkan masuk dan dibiarkan berorasi di halaman Kantor Kejati. (cw70)

DEMO KEJATI — Para mahasiswa dari PMII dan PMKT menggelar aksi di depan Kantor Kejati Kepri di Tanjungpinang, Selasa (22/1).

Mereka mendesak Kejati segera menuntaskan berbagai kasus dugaan korupsi di daerah ini.

Vegetarian Tingkatkan IQ TANJUNGPINANG (HK) — Sekolah Maitreyawira yang berada di kawasan Suka Berenang, Tanjungpinang memiliki perbedaan dengan sekolah-sekolah lainnya.

Terutama dalam segi peraturan makanan yang harus dikonsumsi oleh siswa, staf, guru maupun orangtua serta tamu sekolah.

Di sini, makanan yang harus dikonsumsi saat jam kerja dan jam sekolah adalah makanan vegetarian.

Setiap siswa atau orangtua yang membawa bekal selalu dilakukan pengecekan.

"Dalam segi kesehatan

vegetarian merupakan makanan yang sangat bergizi yang mampu meningkatkan IQ seseorang bahkan meningkatkan stamina. Sementara dari segi agama Buddha menjadi vegetarian merupakan suatu sikap yang bijaksana. Itu karena memakan daging merupakan hal yang sangat berdosa," kata Kata Pandita Sakuan, Ketua Yayasan Vihara Maiteryawira Tanjungpinang.

Menurut dia, untuk pelajaran di sekolah tetap pelajaran umum seperti di sekolah-

sekolah lain pada umumnya.

Namun pelajaran Mandarin juga diterapkan di sekolah tersebut dan lebih meningkatkan perilaku moral dan etika.

"Di sekolah ini kami terus berupaya memberikan pengetahuan dan pembelajaran moral dan etika karena ketika kita sekolah ataupun keluar dari sekolah dan bekerja yang utama itu adalah moral dan etika. Jika seseorang tidak memiliki etika maka dia tidak memiliki moral," ujarnya.(rul)

Hari Ini, APBD 2013 Tpi Disahkan TANJUNGPINANG (HK) — Pelaksana tugas (Plt) Sekda Kota Tanjungpinang, Syafrial Evi mengatakan, sesuai jadwal, APBD tahun anggaran 2013 akan disahkan hari ini, Rabu (23/1). Rapat finalisasi pembahasan APBD sudah dilakukan Tim Anggaran Pemko Tanjungpinang tadi malam.

"Begitu juga dengan DPRD yang saat ini juga sedang menggesa finalisasi terakhir pembahasan APBD 2013. Sesuai jadwal APBD akan disahkan hari ini. Kemungkinan

surat resmi undangan pengesahan APBDnya akan dikirim DPRD malam nanti atau pagi hari ini kepada Pemko," ungkap Syafrial, kemarin.

Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Tanjungpinang, Asep Nana Suryana juga menyatakan keoptmisannya bahwa pengesahan APBD akan dilangsungkan hari ini.

"Kami optimis APBD dapat dituntaskan sesuai jadwal ulang yang telah ditetapkan Banmus DPRD yakni tanggal 23 Januari nanti.

Maka itu, teman-teman legislatif dan eksekutif terus melakukan rapat pembahasan siang dan malam untuk merasionalisasikan APBD tersebut," katanya.

Disebutkan, yang mencuat dalam pembahasan APBD saat ini adalah, mengakomidir visi dan misi Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang periode 20132018 (Lis-Syahrul) sekaligus merasionalisasikan penggunaan APBD sehingga dapat berjalan optimal untuk

Dari Halaman 17

Jumat, Masjid Maulid Nabi akan digelar mulai pukul 10.00 WIB yang nantinya akan dilanjutkan dengan salat jumat,” katanya.

Peresmian itu, nantinya akan dihadiri oleh Gubernur Kepri, Wakil Gubernur Kepri, Sekda Kepri, Ketua DPRD Kepri, unsur FKPD, tokoh agama, tokoh masyarakat dan masyarakat yang ada di Dompak dan sekitarnya.

“Kegiatan ini dilakukan bekerja sama dengan Panitia Peringatan Hari Besar Indo-

nesia (PHBI) Kepri dan juga Biro Kesra Provinsi Kepri.

Pada peringatan Maulid Nabi kita juga akan menghadirkan qori terbaik Kepri yang pernah meraih jura II tingkat nasional di Maluku beberapa waktu lalu,” katanya.

Kemudian, lanjut Dimyath, kegiatan pengajian rutin di lingkungan Pemprov Kepri pada tahun 2013 juga akan disejalankan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

“Dan direncanakan khotbah Jumat nanti diisi oleh Gubernur Kepri HM Sani.

Sedangkan tausiyah akan disi oleh KH Agus Dermawan dari Jakarta. Oleh karena itu bagi masyarakat Kepri agar kiranya ikut datang menghadiri peresmian dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW,” ujar Dimyath.

Soal fasilitas di Masjid Raya Dompak, kata Dimyath, saat ini telah lengkap baik keberadaan listrik, air, termasuk

perangkat sound system.

Masjid ini bisa menampung jamaah sebanyak 3.000 orang.

“Masjid raya ini juga dilengkapi dengan ruangan serba guna dan juga Islamic Centre yang dapat menampung sekitar 3.000 orang, perpustakaan dan ruangan bagi pengurus dan imam masjid serta nantinya akan ada rungan bagi perkantoran bagi MUI, Dewan Masjid dan Ormas Islam,” katanya. (sut)

Sekarang yang ada adalah seluruh elemen masyakarat yang bersatu untuk memba-

ngun Kota Tanjungpinang.

Kami juga berharap bisa mengimbangi kepemimpinan pemimpin terdahulu untuk bisa mewujudkan masyarakat yang sejahtera ke depan nanti," ujarnya.

"Kami bukanlah manusia super. Untuk bisa membangun Kota Tanjungpinang, kami butuh bantuan dari teman-teman DPRD, FKPD, serta seluruh elemen masyarakat dan aparatur pemerintah. Itulah modal kekuatan untuk membangun Kota Tanjungpinang," sambung Lis kembali.

Wakil Walikota Tanjungpinang, Syahrul menambahkan, dukungan semua pihak sangat dibutuhkan agar program-program Pemko Tanjungpinang yang pro rakyat dapat dijalankan dengan baik, tepat dan efisien.

Sementara itu, di pembukaan acara, Drs H Hamalis yang mewakili seluruh pegawai Pemko Tanjungpinang tak lupa memuji dan men-

yampaikan terima kasih kepada pasangan Walikota dan Wakil Walikota yang lama, Suryatati-Edward Mushali.

Dikatakan, selama menjalankan tugas, Tatik–Edward telah banyak berbuat untuk Kota Tanjungpinang "Kami sangat berterima kasih kepada Ibu Tatik dan Pak Edward. Dan sebagai seorang bawahan, kami semua mohon maaf bila ada tindakan yang tidak berkenan di hati ibu dan bapak. Kepada Pak Lis dan Pak syahrul, Kami siap membantu untuk menjadikan Kota Tanjungpinang ini lebih baik lagi," katanya.

Di penghujung acara, Lis Darmansyah dan Syahrul memberikan cendramata kepada Suryatati A Manan dan Edward Mushalli. Tidak ketinggalan, perwakilan pegawai Pemko, jajaran FKPD dan masyarakat juga turut menyerahkan kenang-kenangan kepada Suryatati. (rudi yandri)

Dari Halaman 17

Kita Harus satuan.

"Tidak ada yang menang, dan tidak ada yang kalah.

kepentingan masyarakat di daerah.

"Banyak perubahan-perubahan yang akan kita lakukan, seperti anggaran perjalanan dinas kegiatan di SKPD Pemko agar dapat digabungkan saja dengan masing-masing SKPD terkait agar terproyeksi dengan baik dan pembelian Alat Tulis Kantor (ATK) dan keperluan belanja kegiatan lainnya juga disatukan dengan belanja rutin SKPD tersebut," terang Asep. (yan)

18

SUTANA/HALUAN KEPRI

Dari Halaman 17

Lis Perbaiki langsung kelimpungan. Ada pula pegawai yang tanpa sadar tetap serius menonton televisi, meski Lis sudah berdiri di dekatnya.

Lis langusng langsung mengumpulkan seluruh pegawai Dinas KP2KE. Pada kesmepatan itu, Lis memberikan arahan dan nasehat serta melakukan dialog dengan para pegawai tersebut.

"Saat ini Pemko Tanjungpinang tengah memikirkan kenaikan tunjangan bagi para pegawai secara bertahap. Namun jika pegawai tidak memberikan pelayanan yang baik dan selalu nongkrong di kedai kopi maka itu tidak baik. Jadi tolong kita harus memberikan kinerja yang baik dan harus bekerja sama untuk membangun Kota Tanjungpinang agar lebih

baik ke depannya," kata Lis di hadapan para pegawai KP2KE. "Jadi mari kita lakukan pekerjaan dengan sebaikbaiknya dan harus bersamasama melakukan monitoring baik kepada kepala dinas sendiri. Dan pimpinan, harus memberikan pengawasan kepada pegawainya. Bila 75 persen pegawai tidak sinergis dengan kepala dinasnya, maka program-program tidak akan jalan dan saya selaku walikota akan mengambil tindakan," katanya.

Sementara, saat sidak di Kantor Lurah Batu 9, Lis mendapati kondisi kantor yang jauh dari nyaman.

"Sudah berapa tahun tidak ada perbaikan WC? Tolong nanti semua kerusakan dan kekurangan diinven-

tarisir dan dilaporkan, seperti meja dan kursi rusak, asbes bocor juga dilaporkan," kata Lis Darmansyah kepada pejabat lurah di sana.

Di Kantor Camat Tanjungpinang Timur, Lis meminta agar tempat tunggu bagi masyarakat yang akan mengurus sesuatunya disediakan.

Dia juga meminta dibuat semacam counter untuk masing-masing pelayanan agar masyarakat tidak bingung.

"Buat kantor ini senyaman mungkin bagi masyarakat yang akan mengurus seghala hal. Berikan pelayanan kepada masyarakat yang baik, karena kecamatan dan kelurahan adalah pintu gerbang bagi pelayanan pemerintah yang langsung bersentuhan dengan masyarakat," ujarnya. (sut)

peroleh. Padahal, tidak pernah terlambat di tahuntahun sebelumnya, apalagi menyangkut datanya. Karena ini penting, agar kami tahu, berapa kucuran dana bergulir bagi UKM dan koperasi yang telah kita rekomendasikan agar diberikan pinjaman bergulir ke provinsi," katanya.

Berdasar datam ujar Wan Kamar, jumlah UKM di Tanjungpinang mencapai 4.491 pengusaha dan koperasi sebanyak 324. Adapun syarat untuk mendapat pinjaman dana bergulir itu, kata Wan cukup gampang. Di antaranya, memiliki kartu tanda penduduk (KTP), kartu keluarga (KK), omset penjualan, foto lokasi usaha dan mengantongi surat keterangan usaha dari lurah.

"Setelah semua syarat kita terima dari para pelaku UKM maupun koperasi, kita turun ke lapangan melakukan survey ke lokasi usaha mereka. Apabila, memang berkompeten dan dinilai berhak mendapatkan dana pinjaman bergulir, maka kita rekomendasikan pengajuan pinjamannya ke provinsi.

Nanti provinsilah yang ber-

hak mengeluarkan atau tidak bantuan pinjaman bergulir tersebut," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi Provinsi Kepri melalui Kepala Bidang (Kabid) Koperasi, Joko S membantah lembaganya disebut tidak transparan terkait pengucuran dana bantuan bergulir tersebut. Menurutnya, semua rekomendasi kabupaten/ kota se-Kepri yang masuk ke instasinya diproses sesuai aturan yang berlaku.

Kendati demikian, berapa jumlah kredit pinjaman yang dikucurkan selama tahun 2012, dia mengaku tidak mengetahui. Alasannya, UKM dan koperasi, bidangnya terpisah alias diisi oleh pejabat yang berbeda.

"Saya akui memang ada keterlambatan penandatanganan surat keputusan oleh Gubernur Kepri yang menyebabkan datanya terlambat dikirim ke masing-masing kabupaten/kota se-Kepri. Dan juga terdapat perubahan penunjukkan bank untuk dana bergulir tersebut. Saat ini bank yang ditunjuk adalah Bank Riau Kepri. Sebelumnya Bank Bukopin," katanya. ***

book dan twitter.

"Bahkan pertemanan saya sudah ada yang di luar negri," kata anak sulung dari empat bersaudara ini. Kata Iin, kalau di dunia ini tidak ada perkembangan teknologi, maka kehidupan ini akan terasa hambar, seperti me-

masak sayur tanpa menggunakan garam.

"Ya kalau iptek tidak maju, mungkin kita semua akan gagap teknologi, dan tidak akan mengenal dunia luar," kata pemilik motto hidup "berani berbuat juga harus berani bertanggung jawab" ini. (sut)

Dari Halaman 17

Dana Bantuan maupun kota di Provinsi Kepri tidak pernah mengeluarkan dana bantuan bergulir itu.

Yang berhak menyalurkan, menurut dia hanyalah Dinas Koperasi Provinsi Kepri.

"Kita tidak pernah mengeluarkan uang pinjaman tersebut dan hanya memberikan rekomendasi saja ke provinsi. Jadi, berapa jumlah UKM dan koperasi yang mengajukan pinjaman dana bergulir di pemerintah kota, kita ajukan ke provinsi. Nanti, merekalah yang menentukan siapa UKM dan koperasi yang berhak dan memenuhi syarat menerima pinjaman tersebut," katanya.

Kata Wan Kamar, dari Januari hingga Desember 2012, Dinas Koperasi Tanjungpinang telah mengeluarkan rekomendasi kepada Dinas Koperasi Kepri agar memberikan bantuan dana bergulir kepada 53 UKM dan 10 koperasi. Namun, berapa yang dibantu oleh provinsi, sampai sekarang pihaknya belum mendapat informasi pasti.

"Biasanya ada informasi dari provinsi ke kabupaten/ kota. Tapi untuk tahun 2012, sampai detik ini belum kita

Dari Halaman 17

ManfaatkanTeknologi lah teknologi ini untuk menambah wawasan dan pergaulan," kata ibu satu anak ini.

Menurut jebolan STIE Pembangunan ini, fasilitas internet juga bisa dimanfaatkan untuk memperluas pergaulan. Seperti menggunakan jasa jaringan sosial face-

CMYK

Bintan

Rabu, 23 Januari 2013

Roro Ubah Haluan

Akhirnya Jaring Nelayan Diganti Rp3,5 Juta BINTAN (HK) — Kompesasi atas kerusakan jaring nelayan di Bintan Timur, M antang dan Bintan Pesisir yang kerap dihantam kapal bauksit milik PT Lobindo dan PT Wahana, akhirnya mendapat ganti rugi, masing-masing Rp3,5 juta.

Ganti rugi yang ditawarkan perusahaan bauksit ini disepakati oleh para nelayan dihadapan Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Bintan, Paini. Dan disaksikan pihak Sya h b a n d a r Ta n j u n gp i n a n g d a n Sya h b a n d a r Kijang, serta Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Bintan Wan Rudi.

“Delapan nelayan yang jaringnya kena langgar kapal bauksit telah diganti Rp3,5 juta,” ujar Wan Rudi di Bintan Buyu, Selasa (22/1).

Menurut Wan Rudi, perusahaan memberikan uang kepada nelayan ini bukanlah ganti rugi.

Melainkan bentuk dana kepedulian terhadap masyarakat (DKTM). Karena menurut berdasarkan keterangan Syahbandar Kijang, bahwa posisi jaring nelayan yang terlanggar kapal bauksit berada pada posisi alur transportasi. Kedepannya dimohon adanya pengertian antara nelayan dan pengusaha bauksit. Sehingga tidak terjadi persoalan yang sama.

“Menurut Syahbandar, posisi jaring nelayan yang terlanggar kapal bauksit berada pada alur transportasi. Sehingga kedepannya dimohon saling pengertian antara nelayan dan perusahaan bauksit, supaya tidak terulang persoalan yang sama,” jelas Wan Rudi.

Sebelumnya untuk memfasilitasi para nelayan dengan pihak perusahaan bauksit ini, DPRD B i n t a n t e l a h m e n g a d a k a n m e d i a s i y a n g d isaksikan oleh Syahbandar. Namun tidak dihadiri pihak pengusaha tambang bauksit karena undangan terlambat diterima.(cw64)

Tanpa Sepengetahuan Syahbandar BINTAN (HK) — Kapal roll on roll off (roro) Swarna Bengawan tujuan Telaga PunggurTanjunguban, telah berubah haluan bersandar di Pulau Tunjuk tanpa sepengetahuan pihak Syahbandar. Padahal instansi ini merupakan pihak yang diberi kuasa penuh mengatur alur lalu lintas laut di perairan Tanjunguban.

Rofik Liputan Bintan Di samping itu juga Syahbandar, merupakan pihak yang bertanggungjawab terhadap keselamatan penumpang dan kapal. “Kami belum tahu kalau Roro berpindah rute,” ujar Kepala Syahbandar Tanjunguban, Agus, saat diminta keterangan terkait rute baru Kapal roro.

Agus mengaku sejauh ini belum ada kejelasan apakah sudah ada studi kelayakan keselamatan terhadap kapal roro yang melewati rute tersebut. “Pokoknya sampai saat ini tidak ada pengajuan pindah rute,” kata Agus berulangulang.

Seperti diketahui biasanya

roro dari pelabuhan ASDP Telaga Punggur singgah di pelabuhan ASDP Tanjunguban dan sebaliknya. Namun kini bergeser dari pelabuhan ASDP Telaga ke Pulau Tunjuk. Hal ini mengingat cuaca tak menentu selama musim monsoon angin utara selama hampir satu minggu.

Padahal sejauh ini pulau tersebut jarang dilalui karena bila melalui pulau tersebut harus memutar bisa menghabiskan banyak bahan bakar minyak (BBM). Disamping itu juga untuk rute tersebut belum ada jaminan aman untuk dilalui kapal Roro.

Sementara Manajer ASDP, AM Heriyanto, mengatakan kepindahan rute akibat cuaca

Menu Darurat Bencana Alam di Bintan

KEPALA Dapur Darurat pengungsi banjir di Bintan sedang memasak di dapur umum, Selasa (22/1).

BINTAN (HK) — Korban banjir di Bintan mendapat menu yang disajikan ala kadarnya, yakni berupa menu darurat bencana alam.

Meski demikian menu tersebut memenuhi kecukupan gizi untuk kebutuhan tubuh para pengungsi bencana banjir.

Menu darurat bencana ini berupa nasi goreng, mie goreng, ataupun bahan makanan lainnya. Termasuk kopi.

“Menu darurat bencana banjir di Bintan unik, harus ada ngopinya. Pasalnya be-

CMYK

19

gitu pengungsi banjir datang pada waktu makan pagi, makan siang ataupun makan malam, ngomongnya bukan mau makan. Tetapi mau ngopi pak,” kata Kepala Dapur Satuan Tugas Penanggulang-

an Bencana (Tagana) BNPB Provinsi Kepri Suyadi, di Kangboy, kemarin.

Sewaktu petugas dapur darurat menyuguhkan kopi kepada pengungsi tersebut, para pengungsi keheranan.

Karena pengungsi kembali menanyakan, ‘koq hanya kopi aja tidak ada kawannya’.

“Akhirnya saya ambilkan nasi goreng, ubi goreng, maupun makanan ringan lainnya untuk menyertai minum kopi. Memang pengungsi Bintan memerlukan menu yang berbeda dengan pengungsi pada umumnya,” ujar Suyadi.Keunikan lainnya adalah begitu selesai sholat subuh, para pengungsi laki-laki langsung duduk dan ngobrol di dapur darurat bencana untuk ngopi selepas subuh.

“Begitu turun dari masjid langsung ngopi. Artinya masih pagi buta sudah ngopi. Tapi ya namanya juga keunikan, saya malah menikmati. Walaupun berbeda dengan daerah lainnya. Bahkan tidak ada di buku penanganan bencana,” tukasnya.(cw64)

ROFIK/HALUAN KEPRI

PINDAH HALUAN — Akibat cuaca tak menentu, kapal roro Swarna Bengawan jurusan Telaga Punggur-Tanjunguban, akhirnya berubah haluan singgah di Pulau Tunjuk demi keselametan penumpang, Selasa (22/1). Selama sepekan ini, cuaca buruk mengganggu aktivitas kapal roro. buruk. Sehingga diputuskan mengambil rute memutar, yaitu melalui pulau Tunjuk.

“Cuaca buruk. Diputuskan rute bergeser ke pulau Tunjuk untuk keselamatan penumpang,” kata AM Heriyanto, Selasa (22/1).

Begitu juga dengan manajemen Swarna Bengawan Cakrawala, keputusan berpin-

dah rute melalui pulau Tunjuk demi keselamatan seluruh penumpang dan kendaraan. Dimana gelombang di pulau Tunjuk dianggap lebih tenang dibandingkan gelombang di Tanjung Sauh, karena berhadapan dengan laut Cina Selatan.

“Semata-mata demi keselamatan saja. Karena kapal Roro ini sangat rawan, Ken-

daraan yang ada didalam kapal sangat sensitif dengan guncangan dan benturan. Apalagi kalau di dalamnya ada kendaraan yang mengangkut bahan bakar minyak, maka itu lebih sensitif. Apabila terjadi guncangan dan gesekan yang hebat, bisa terjadi kebakaran dengan sendirinya,” kata salah seorang staf Cakrawala. ***

Teluksebong Gelar MTQ LAGOI (HK) — Kecamatan Teluksebong menggelar pembukaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ), Senin (21/ 1) malam. Acara ini diadakan di Gedung Community Centre Simpang Lagoi yang disejalankan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, dan akan berakhir, Kamis (24/1) malam.

Pembukaan ini dimeriahkan pawai ta’aruf dari pendidikan anak usia dini (PAUD), taman kanak-kanak dan sekolah dasar. Mereka ber-

jalan dengan busana muslim dan adat dimulai dari masjid At Taqwa Kelurahan Kota Baru sampai ke Gedung Community Centre Sri Tribuana, Simpang Lagoi, Teluksebong.

Ketua Panitia Abuzar mengatakan MTQ Kecamatan menjadi agenda tahunan yang dilaksanakan menyambut hari besar Islam. Dalam kesempatan ini panitia memanfaatkan momen maulud nabi untuk pelaksanaan MTQ Kecamatan.

Dia menyebutkan terdapat 47 peserta yang akan mengiku-

ti MTQ dengan cabang yang diperlombakan yakni Tilawah, Tartil dan Sahril.“Pesertanya dari anak-anak, remaja dan dewasa,” sebutnya.

Perlombaan MTQ Kecamatan ini ia mengharapkan selain menyalurkan bakat dan mencari bibit. Pihaknya juga mempersiapkan anakanak untuk mengikuti perlombaan MTQ tingkat Kabupaten Bintan 2013.”Tahun lalu kita juara 3, harapan kita tahun ini bisa ditingkatkan lagi,” kata sekcam Teluksebong itu.

Sementar Camat Teluksebong Suwarsono, mengatakan MTQ ini sebagai saah satu sarana mencari bibit unggul dan pilihan dibidang tilawah, tartil, sahril dan qasidah.

Ia juga menyampaikan tahun ini akan ada pertandingan lembaga seni qasidah Islami (lasqi). ‘’Dua tahun kita tidak ada peserta lasqi, harapan kita tahun ini bisa muncul dari kita dan dengan kegiataan ini kita juga ingin memantau pengajar TPA dan TPQ,” tukasnya. (cw64)

Editor: Arment, Layouter: Novrizal Pohan

Anambas

Rabu, 23 Januari 2013

20

Dewan Sarankan Musyawarah Terkait Konflik Desa Keramut ANAMBAS (HK) — Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Kepulauan Anambas, Acok Baso berharap agar konflik antara Kepala Desa Keramut, Markos dengan sejumlah warganya diselesaikan secara musyawarah.

Asfanel Liputan Anambas "Secara pasti kita memang belum mendapatkan laporan untuk mengetahui apa permasalahan yang terjadi antara Kades Keramut (Markos) dengan beberapa masyarakatnya tersebut. Kendati demiian, kita meminta agar persoalan itu dapat diselesaikan secara bersama dengan cara musyawarah," kata Acok, menyikapi tanggapan konflik yang terjadi di Desa Keramut saat ini, Selasa (22/1).

Dikatakan, selaku anggota DPRD di Kabupaten Kepulauan Anambas, pihaknya juga siap memfasilitasi jika pertikaian yang terjadi antara Kades dan masyarakat Desa Keramut tersebut tidak dapat terselesaikan ditingkat Desa,

atau tingkat kecamatan setempat. Hal tersebut tentunya juga didasari atas laporan serta data yang menjadi titik persoalan yang sebenarnya.

"Dalam waktu dekat kita juga segera mengumpulkan data, sekaligus memanggil pihak-pihak yang berkopeten dari aparatur Desa, Kecamatan dan tokoh masyarakat untuk penyelaian persoalan tersebut,"ungkapnya.

Menurutnya, jalan musyawarah dinilai suatu cara yang terbaik dalam penyelesaian suatu masalah. Hal tersebut guna menghindari konflik yang dapat berkepanjangan di tengah masyarakat, terutama di Desa Keramut. Hal lain, persoalan itu juga tidak

boleh dicampur adukan dengan persoalan lain untuk menjatuhkan seseorang.

"Semua persoalan pasti akan dapat terselesaikan dengan baik bila pihak-pihak yang bertikai dapat pula duduk bersama untuk mendapatkan jalan keluarnya," ungkap Acok.

Sebelumnya, masyarakat di Desa Keramut, Kecamatan Jemaja, telah melakukan demo di Kantor Kecamatan Jemaja, beberapa hari lalu. Mereka menuntut supaya Kepala Desa (Kades) Keramut, Markos mundur dari jabatannya.

Warga beralasan, Markos diduga telah melakukan berbagai penyimpangan serta menyalahi aturan tugas dan tanggungjawabnya sebagai Kades di wilayah tersebut.

Sementara Kades Keramut, Markos menilai ada miskomunikasi antara masyarakat dengan dirinya. Markos juga menyebutkan, tuntutan yang diajukan sebagian masyarakat di Desa Keramut ke Kantor Camat setempat, sudah berbeda dan melenceng dari poin-poin yang sebenarnya. Akibatnya, tuntutan warga tersebut juga sempat ditolak oleh pihak Camat Jemaja. ***

HALUAN KEPRI/ASFANEL

VIHARA TAREMPA — Vihara Gunung Siantan Tarempa ramai dikunjungi masyarakat, terutama warga tionghoa beragama Budha pada hari-hari tertentu keagamaan.

Tampak bangunan vihara yang berada di lereng bukit Tarempa, Selasa (22/1).

PNPM Palmatak Saluarkan Bantuan Bagi Siswa Berprestasi ANAMBAS (HK) — Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Kecamatan Palmatak Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA), menyalurkan bantuan beasiswa bagi sejumlah pelajar berprestasi mulai tingkat SD, SMP dan SMA di Gedung Serbaguna Kecamatan Palmatak, Senin (21/1) lalu.

Pemberian beasiswa tersebut merupakan pertama kali dilakukan PNPM Palamatak, sesudah bantuan sosial yang dilakukan pada tahun sebelumnya un-

tuk orang tua yang kurang mampu di Kecamatan ini.

"Beasiswa tersebut diperoleh dari hasil sisa keuntungan usaha yang diperleh PNPM tersebut sejak tahun 2012 lalu. Sehingga pada hasil pengumpulan tutup buku, dari sisa usaha sebanyak 15 persen anggaran untuk dana sosial yang bersal dari usaha jasa SPP itu dibagikan kepada siswa-siswa yang berprestasi di Kecamatan Palmatak," kata bendahara Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD), Kiki Maulana.

Sedangkan 70 persen dari sisa dana anggaran tersebut, lanjut Kiki dikembalikan ke modal usaha awal, dan 4,5 persen lainnya untuk BKAD serta 3,5 persen untuk BPUPK. Total beasiswa untuk siswa berprestasi tersebut sekitar Rp30,5 juta," ungkapnya.

Diteranhkan, pembagia beasiswa untuk masing-masing tingkatan sekolah dilakukan dengan nilai berupa tingkat SD sebanyak 15 orang dengan masing-masing mendapatkan dana beasiswa Rp1 juta, untuk SMP dari 5 SMP

yang ada di Palamtak dibagikan masing-masingnya sebanyak Rp1.500.000, dengan totla Rp7,5 juta. dan untuk tingkat SMA dibagian kepada dua siswa yang berprestasi masing-masing Rp2 juta total Rp4juta.

"Kegiatan tersebut atas hasil musyawarah anatara pelaku-pelaku PNPM dan pihak Kecamatan di Palmatak, hasil rakor BKAD sebelumnya," papar Kiki.

Penyerahan bantauan beasiswa tersebut dilakukan secara simbolis dari Camat Palmatak kepada salah seor-

ang siswa yang berhak menerimanya, kemudian diikuti oleh Kapolsek Palmatak, Danramil, UPT Pendidikan, Kacabdis setempat, UPT Pertanian setempat. "Data untuk pemberian beasiswa tersebut kita dapat dari data yang sudah direkap oleh Dinas Pendidikan KKA," ucapnya.

Hadir dalam acara penyerahan beasiswa tersebut, Ketua Badan Kerjasma Antar Desa (BKAD), Nur Halizah, Bendahara Kiki Maulana, Sekretaris, Risnawati, Badan Pengawas UPK, Ab-

dul Gani, sekretaris, Mefi, Bendaraha, Adi Karman. untuk UPK, Ketua Ayu, Sekretaris, Rinda Sari, Bedndahara, Usfan.

Camat Palmatak, Raja Alwizan dalam sambutannya sangat merespon positif atas bantuan yang dilakukan oleh PNPM tersebut. Hal itu diharpkan kedepannya untuk dapat dipertahankan pada tahun-tahun berikutnya, serta kerjasama PNPM dengan pihak Kecamatan untuk dapat lebih ditingkatkan.

Sementara Ketua Badan

Kerjasma Antar Desa (BKAD), Nur Halizah menerangkan, juga sangat memerikan apresiasi pada pihak Kecamatan Palmatak, karena kehadiran PNPM selama ini sangat direspon oleh pihak masyarakat setempat, sehingga sejumlah program yang ditawarkan juga dapat berjalan dengan lancar.

Peserta yang hadir dalam penyerahan bantuan beasiswa berprestasi tersebut dihadiri sekitar 250 orang lapisan masyarakat dari berbagai pihak. (nel)

Kadiskes Hampir Kena Tipu Pelaku Catut Nama Kacabjari

ANAMBAS (HK) — Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Anambas, Said Damri hampir kena tipu orang tak dikenal melalui handphone. Pelaku yang mengaku sebagai Kepala Cabang Kejaksaan Negeri (Kacabjari) Natuna di Tarempa, Erwin Iskandar SH meminta ditransfer uang puluhan juta rupiah.

"Kejadian itu berlangsung sekitar beberapa hari lalu.

Kepada saya orang itu mengaku bernama Erwin, sebagai Kacabjari Natuna di Tarempa. Dia (pelaku) mengatakan dapat membantu pengurusan perkara sidang dugaan kasus korupsi proyek pengadaan sarana dan alat kesehatan di Kabupaten Kepulauan Anambas senilai Rp3,5 miliar APBD tahun 2009 silam," ungkap Said Damri, kemarin.

Sebagaimana diketahui, perkara dugaan kasus korupsi tersebut telah melibatkan mantan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) di Kabupaten Kepulauan Anambas dr Sofyan dan Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan dr Tajri.

Proses penanganan perkaranya sendiri saat ini masih dalam tahap penundaan persidangan di Pengadilan Negeri Tindak Pidana korupsi (Tipikor) di Tanjungpinang.

Kondisi itu akibat dua tersangka atau terdakwa mengalami musibah kecelakaan lalu lintas pada saat proses pengakutan tersangka menuju Rumah Tahana (Rutan) Tanjungpinang, dan saat ini masih dalam kondisi perawatan "Selain mengaku Kacabjari Natuna di Tarempa, OTK itu juga berusaha meminta nomor handpon mantan Kadiskes KKA yang lama. Namun permintaan OTK itu tidak saya hiraukan, karena curiga dan ia sendiri saat itu juga mengaku sedang menjalankan tugas di Letung," ungkap Said Hal yang lebih mencurigai bagi Said, ketika OTK itu tidak tahu dimana itu letaknya wilayah Letung. Sementa-

ra, jika benar-benar orang itu sebagai Kacabjari Natuna di Tarempa, tidak mungkin ia tidak tahu dimana wilayah Letung itu berada.

"Pikiran saya saat itu, orang ini pasti mau menipu saya dengan mengaku-ngaku sebagai Kacabjari Natuna di Tarempa. Makanya hal itu langsung saya informasikan ke Erwin Iskandar SH sebagai Kacabjari yang sebenarnya, termasuk keaparat kepolisian setempat di Tarempa," ungkap Said.

Adanya dugaan kasus penimpuan oleh OTK itu juga dibenarkan oleh Erwin, dengan mencatut nama dan jabatannya. Ia meminta agar seluruh lapisan masyarakat di Anambas, terutama pihak pejabat beserta sejumlah stafnya, untuk tidak mudah percaya kepada seseorang yang belum dikenal, apalagi mengatas namanakan dirinya dengan meminta imbalan tertentu pula.

"Masyarakat maupun pe-

jabat di daerah ini, jangan mudah percaya kepada seseorang yang belum dikenal, apalagi melalui saluran telepon seluler. Modus kasus penipuan seperti ini, memang sudah sering terjadi dibeberapa wilayah, termasuk di Anambas sendiri, seperti yang terjadi beberapa waktu lalu" ungkap Erwin.

Erwin menyampaikan, dalam penanganan suatu dugaan perkara, baik yang tengah diselidiki, maupun dalam proses persidangan di Pengadilan Negeri (PN), pihaknya sama sekali tidak pernah menjanjikan kepada orang lain, terhadap proses perkara yang tengah ditanganinya selama ini.

"Kita tidak pernah mainmain dalam penanganan suatu perkara, apapun itu bentuknya. Apalagi sampai meminta imbalan tertentu pula, karena resikonya nanti akan menyangkut pangkat dan jabatan saya sendiri nantinya,"ucap Erwin.

Sebelumnya, dua bendahara di dua dinas berbeda, yakni Dinas Sosial dan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Satuan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA), juga mengaku telah ditipu oleh orang tidak kenal (OTK). (nel)

HALUAN KEPRI/ASFANEL

CUACA perairan di Anambas hingga kini masih belum stabil. Tampak ombak dan angin masih kencang di kawasan pantai Tarempa, Selasa (22/1).

Editor: Didik, Layouter: Ricoh Polda Nababan

Karimun

Rabu, 23 Januari 2013

21

Pemekaran Kundur Tidak Terganggu Penolakan Tokoh Masyarakat

imun

PEMUSNAHAN BAWANG - Ribuan ton bawang merah menumpuk di halaman Kantor Karantina Pertanian Kelas II Tanjung Balai Karimun sesaat sebelum dimusnahkan menggunakan mesin incenerator.

GANI/HALUAN KEPRI

Bawang dan Daging Dimusnahkan Dianggap Salahi Aturan

KARIMUN (HK) — Aparat Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Tanjung Balai Karimun memusnahkan bawang dan daging dari Malaysia yang diduga menyalahi aturan di Kantor Karantina, Jalan Raja Usman, Kavling Kecamatan Tebing, Selasa (22/1).

Abdul Gani Liputan Karimun Bawang sebagai media pembawa organisme pengganggu tumbuhan karantina (OPTK) dan media pembawa hama serta penyakit hewan karantina (HPHK) sebanyak 7.403,5 kg. Selain itu sebanyak 30,9 kg aneka daging dan jeroan juga dimusnahkan.

Jenis Bawang Merah yang dimusnahkan adalah hasil pelimpahan dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kantor Wilayah Khusus

Kepulauan Riau, atas penanganan muatan KM Embun Emas berupa bawang merah dengan no surat S-279/WBC.04/BD.04/2012. Bawang merah tersebut dibawa dari Batu Pahat - Malaysia. Sedangkan untuk daging rinciannya adalah 3 Kg daging ayam, 26,9 kg daging sapi dan 1 kg jeroan ayam.

Kepala Stasiun Karantina Pertanian kelas II Tanjung Balai Karimun, Drh Yoeyoen Marrahayoeni mengatakan, alasan dilakukannya pemusnahan ter-

sebut antara lain adalah pada lalu lintasnya tidak dilengkapi dengan Sertifikat Kesehatan Tumbuhan dan Sertifikat Kesehatan Hewan dari Negara Asal, seperti yang tercantum dalam UU No 16 Tahun 1992, tentang karantina hewan, ikan dan tumbuhan.

Selain itu tdak sesuai dengan Permentan nomor 43/ OT.140/6/2012 tentang Tindakan Karantina Tumbuhan untuk Pemasukan Sayuran Umbi Lapis Segar ke dalam wilayah Negara Republik Indonesia. Kemudian tidak sesuai dengan SK Menteri Pertanian nomor 745/kpts/ TN.240/12/1992 tentang Persyaratan dan Pengawasan Pemasukan Daging dari Luar Negeri.

Tidak hanya itu barangbarang yang dimusnahkan tersebut juga dinilai tidak dilengkapi dokumen halal dan surat rekomendasi izin impor dari Dirjen Bina Pro-

duksi Peternakan, yang kemudian pemasukannya juga tidak dilaporkan kepada Petugas Karantina Pertanian.

Terhadap barang bukti tersebut kata Yoeyoen, dilakukan pemusnahan karena telah sesuai dengan undangundang nomor 16 Tahun 1992 tentang karantina hewan, ikan dan tumbuhan, PP Nomor 14 Tahun 2002 tentang karantina tumbuhan, PP nomor 82 tahun 2000 tentang karantina hewan, Peraturan Menteri Pertanian Nomor 20/ Permentan/OT.140/4/2009 tentang persyaratan dan pengawasan peredaran karkas, daging dan jeroan dari dari luar negeri.

"Pelaksanaan pemusnahan ini dilakukan secara mekanik menggunakan mesin incenerator, yang dimiliki oleh Kantor Stasiun Karantina Pertanian Kelas II Tanjung Balai Karimun," ujar Yoeyoen, kemarin.***

Program RTLH Tuai Protes Dinilai Salah Sasaran KARIMUN (HK) — Pelaksanaan program rehab rumah tak layak huni (RTLH) di Kabupaten Karimun menuai protes karena dinilai salah sasaran. Hal ini menyusul DPRD Provinsi Kepri menemukan banyak penerima bantuan berusia 20 tahun.

Ketua LSM Kipra, Jhon Syahputra mengatakan, temuan tersebut perlu ditindaklanjuti dan dievaluasi karena dinilai banyak kelemahan.

"Kita tahu pada saat dicek oleh Komisi A DPRD Kabupaten Karimun, ternyata ada rumah yang tidak siap. Kemudian disidak lagi Komisi IV DPRD Provinsi Kepri barubaru ini, temuannya makin parah. Yakni ada penerima di usia 20 tahun atau lebih. Sementara yang berusia 40 tahun keatas masih banyak dan layak menerima bantuan RTLH tapi tak diberi," kata Jhon, Selasa (22/1).

Ia mengatakan, penerima bantuan masih produktif adalah sangat tidak logis.

Oleh karena itu Kipra meminta agar Pemkab mengeval-

uasi Dinas Sosial. Disamping itu pula perlu adanya publikasi terkait program RTLH di Kabupaten Karimun, mulai dari pertama kali diluncurkan sampai tahun 2013.

Lebih lanjut Jhon mengatakan, dengan adanya publikasi dari Pemkab tentang penyerapan RTLH, maka akan dapat diketahui berapa banyak keberhasilan rumah yang direhab, berapa besar kelemahan dan apa solusi yang dijalankan. Sehingga kasus-kasus yang pernah terjadi disetiap tahun tidak akan terulang lagi.

Kalau perlu kata Jhon, lakukan audit terhadap Dinas Sosial. Dengan alasan kalau program RTLH adalah erat kaitannya dengan data yang akurat, sehingga masyarakat mengetahui kejelasan yang sebenarnya.

"Kalau memang ada temuan dan kesalahan atau ada unsur kesengajaan, maka wewenang dari pihak berwajib lah yang harus mengambil tindakan untuk mengusut tuntas dalam menindaklanjuti persoalan ini. Masak usia 20 tahun bisa terima bantuan rumah, padahal usia

tersebut masih produktif," kata Jhon.

Padahal kata Jhon, yang menerima bantuan RTLH adalah yang betul-betul tak mampu. Bukan usia produktif yang diberikan, karena masih memiliki tenaga yang kuat untuk menghidupi keluarga.

Jhon juga mengatakan, kalau menurut ketua pengentasan kemiskiann, H.Aunur Rafiq dalam laporan pengentasan kemiskinan beberapa waktu lalu kepada Pemprov Kepri, terkait realisasi RTLH yang baru mencapai 60 persen, hal tersebut dinilai sangat kecil keberhasilannya.

"Kita minta agar program RTLH ditahun 2013 agar ditunda dulu sebelum ada evaluasi dari Pemkab Karimun dan pihak berwajib. Intinya adalah kita sangat prihatin dengan keberhasilan RTLH di daerah ini yang sangat minim," tandasnya.

Sebelumnya, Pelaksanaan program RTLH di Kabupaten Karimun dinilai salah sasaran, karena warga berusia 20 tahun dan mampu mencari pekerjaan juga mendapat bantuan.

Fakta ini ditemukan Dr

Yusrizal, Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kepulauan Riau dalam kegiatan reses di Kabupaten Karimun, Sabtu (19/1).

Dari beberapa tempat yang dikunjunginya secara acak di beberapa kecamatan penerima RTLH, didapati masyarakat penerima RTLH mulai dari usia 20 hingga 24 tahun, atau dibawah usia 40 tahun. Sepatutnya kata Yusrizal, tim di Karimun menyeleksi penerima yang layak, dilihat dari segi usia dan faktor ekonomi.

"Kalau usia 20 tahun keatas kan masih produktif, masih bisa bekerja untuk memperbaiki ekonomi. Ini yang jadi catatan penting dalam reses kita," ujar politisi dari Partai Hati Nurani Rakyat ini.

Saat tinjauan ke lapangan kata Yusrizal, memang kondisi rumahnya layak untuk dibantu, namun sangat disayangkan dengan alasan penerima diusia 40 tahun ke atas masih banyak. Terkecuali memang sudah tidak ada lagi penerima diusia 40 tahun maka boleh memasukkan penerima berusia 20 tahun.(gan)

KUNDUR (HK) — Bupati Karimun, Nurdin Basirun mengatakan, pemekaran Kabupaten Kepulauan Kundur tidak terganggu meski ada pro kontra diantara elemen masyarakat Kecamatan Moro.

"Kan tidak mengganggu proses pemekaran kalau Moro tidak direkomendasikan gabung ke Kundur. Kalau pro kontra ini yang kita urus maka tidak akan selesai Kabupaten Kepulauan Kundur," ujar Nurdin, Selasa (22/ 1) usai menghadiri pelantikan ketua MUI Pulau Kundur dan Durai di Gedung Balai Sri Gading Tanjungbatu.

Nurdin mengatakan, langkah yang dilakukannya dengan cara sengaja tidak memasukkan tanah kelahirannya yakni Kecamatan Moro ke Kundur dengan alasan masyarakat disana (Moro) memang menolak untuk bergabung.

Nurdin juga menghimbau agar rencana pemekaran Kabupaten di Kundur terus jalan. Kalau memang nanti dalam prosesnya bahwa Moro masuk ke Kundur atau sebaliknya, hal itu dinilai Nurdin tidak ada masalah "Silahkan saja kalau Moro gabung ke Kundur atau Moro Gabung ke Karrimun. Tidak masalah, semua itu saudara kita. Jadi tak perlu kita persoalkan, mau gabung ke Karimun ya syukur, kalau pun masuk ke Kundur juga syukur, yang penting saya menerima aspirasi dari masyarakat Moro," kata Nurdin.

Sementara itu, keinginan masyarakat di Kecamatan Moro untuk bergabung dengan Kabupaten Kepulauan Kundur terus disuarakan dengan berbagai alasan. Masyarakat setempat semakin berani melawan dan menyatakan tetap bergabung dengan Kundur meski Bupati Nurdin Basirun tidak memasukkan Moro dalam rekomendasi pemekaran Kundur.

Sekretaris Badan Pekerja Pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur (BP2K3) Kecamatan Moro, Meran mengatakan, pada Februari 2012 silam ia pernah menyampaikan aspirasi masyarakat Kecamatan Moro kepada Bupati Karimun dengan menyertakan surat Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dari enam Desa dan satu Kelurahan.

"Dari surat tersebut telah jelas bahwa ada lima BPD (5 Desa) menyetujui gabung ke Kabupaten Kepulauan Kundur. Belum lagi Organisasi Kepemudaan (OKP) yang ada

di Kecamatan Moro. Hampir semuanya mendukung," ujarnya.

Dari aspek ekonomi lanjut Meran, Kecamatan Moro sangat dekat dan bergantung dengan Kundur. Terutama pendistribusian bahan pokok seperti gula, ikan, beras, mentega, telur, minyak goreng dan lainnya. Setiap hari dapat dipastikan pedagang asal Moro membeli barang-barang yang berasal dari Kundur.

Artinya kata Meran, hubungan perdagangan antara Moro dengan Kundur sudah terjalin sejak lama. Bahkan sebelum Karimun ditetapkan sebagai kabupaten. Saat itu Moro merupakan bagian dari Karimun, kehidupan ekonomi Moro sangat lancar dan pengangguran tidak terlalu banyak.

"Kondisi itu berbeda dengan setelah terbentuknya Kabupaten Karimun, karena pengusaha asal Moro bergantung dengan Tanjung Balai Karimun. Contohnya, izin ekspor impor ikan hanya bisa didapat di Tanjung Balai dan tidak bisa langsung dari Moro. Kondisi itu menyebabkan birokrasi yang panjang, dan mendorong meningkatnya pengangguran.

Ironisnya lagi kata Meran, beberapa toke ikan terpaksa menutup usahanya, karena terbebani dengan birokrasi yang panjang baik dari pendistribusian ikan yang harus melalui Tanjung Balai.

Senada dengan Meran, Ketua BPD Desa Pauh, Rahman pun mengatakan hal yang sama. menurutnya, ada keterkaitan persaudaraan antara Kundur dengan Moro.

"Sejak dulu masyarakat Kundur selalu berhubungan dengan masyarakat Moro.

Hubungan itu tidak hanya sebatas ikatan keluarga, melainkan juga perkawinan," katanya.

Aspirasi masyarakat Moro kata dia, dengan memilih untuk bergabung ke Kabupaten Kepulauan Kundur bukanlah semata-mata alasan politik. Bukan pula pesanan pihak tertentu, melainkan perjuangan ini murni untuk kepentingan masyarakat.

Apa yang disampaikan Meran dan Rahman, diperkuat lagi pernyataan dari salah seorang tokoh pemuda di Desa Tanjung Pelanduk Kecamatan Moro, Yusri. Menurut Yusri, wilayah tempatnya tinggal bersama penduduk setem-

Nurdin Basirun pat berada jauh di ujung Kecamatan Moro. Salah satu kendala atau kesulitan yang dihadapi hingga saat ini adalah mengurus berbagai kebutuhan administrasi kependudukan dan perekonomian.

"Dengan bergabungnya Kecamatan Moro ke Kabupaten Kepulauan Kundur, maka akan dapat mempermudah warga Tanjung Planduk dalam mengurus berbagai persoalan administrasi kependukan maupun usaha. Yang jelas secara umum jika Kundur dimekarkan, maka persoalan didaerah kami akan mudah diatasi," katanya.

Sementara itu, Ketua Dewan Penyantun dan Penggerak Utama Badan Pekerja Pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur (BP2K3), Abdul Malik mengatakan, kesengajaan Bupati Karimun Nurdin Basirun yang tidak memasukkan Kecamatan Moro kedalam pemekaran Kabupaten Kepulauan Kundur harus dikaji ulang.

Bupati Karimun kata Malik, harus melihat ke depan bagaimana masyarakat Moro bisa lebih sejahtera.

Karena ini persoalan kebutuhan. Dimana salah satu keuntungan masyarakat adalah rentang kendali, bisa diukut jarak antar Moro ke Kundur dengan Moro ke Karimun.Dengan memeprkecil wilayah kata Malik, bukan berarti mau berpisah dengan Karimun, melainkan memajukan daerah secara bersamasama.

Adapun persiapannya sejauh ini adalah, seluruh berkas yang menyangkut tentang rencana pemekaran Kabupaten Kepulauan Kundur sudah dibawa ke Jakarta. Baik ke Komisi II DPR RI dan Mendagri. Dalam waktu dekat ini kata Malik, berkas persyaratan akan sampaikan juga ke DPD RI di Komite I.(gan)

4 Ketua MUI Kundur dan Durai Dikukuhkan KUNDUR (HK) — Sebanyak empat Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Pulau Kundur dan Kecamatan Durai di kukuhkan, Selasa (22/1) di Gedung Balai Sri Gading, Kecamatan Kundur oleh Ketua MUI Kabupaten Karimun, HAzhar Hasyim.

Bupati Karimun, H Nurdin Basirun yang turut hadir dalam kesempatan itu berharap, agar MUI sebagai lembaga dakwah mitra pemerintah dapat meningkatkan peran dan kinerjanya. Dalam rangka pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang nasiona-

lis dan religius. Sehingga dapat menambah semangat masyarakat Karimun.

"Tantangan MUI ke depan sangat berat, degradasi moral dalam kehidupan masyarakat terutama generasi muda kian terasa dampaknya akibat dari negative globalisasi. Tapi tidak hanya membangun rasa nasionalis

saja yang perlu penekanan, namun membangun masyarakat religius juga perlu diperhatian," ujar Nurdin.

Selain itu harap Nurdin lagi, sebagai majelis dalam merumuskan pemikiran kontruktif bersama pemerintah, perlu menggerakkan organisasi sesuai harapan demi terwujudnya masyarakat Kabupaten Karimun yang Islami dan Qurani. Serta lebih meningkatkan iman dan taqwa masyarakat.

Lebih dari itu kata Nurdin, MUI Kabupaten Karimun agar dapat berperan aktif, demi terciptanya masyarakat yang Islami, yang sesuai dengan 4 azam Kabupaten Karimun.

Sementara Ketua MUI Ka-

bupaten Karimun, H Azhar Hasyim mengatakan, pengurus MUI yang terpilih harus benar-benar pintar, tidak fanatik dan tidak membawa ormas ke arah yang melenceng. Karena MUI merupakan lembaga yang di bentuk untuk memberikan yang terbaik untuk semua umat Islam.

"Ini organisasi yang bergerak dibidang kemaslahatan umat. Maka nantinya pengurus tidak terlalu banyak dan orangorang yang direkomendasikan sebagai pengurus harus benarbenar memenuhi syarat," katanya.Acara tersebut juga dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakanmenag) H. Afrizal dan Muspida serta Muspika di Kundur.(gani) Editor: Niko, Layouter: Novrizal

CMYK

Iniesta Akan Hengkang

Iniesta

Rabu, 23 Januari 2013

ANDRES Iniesta menegaskan akan meninggalkan Barcelona, klub yang telah membesarkan namanya.

Namun, keputusannya meninggalkan Camp Nou menyusul penolakan perpanjangan kontrak yang diajukan pihak manajemen, tetapi apabila pihak klub menyatakannya untuk berhenti bermain.

“Satu-satunya penghalang (melanjutkan karier) adalah masalah penampilan. Saat saya berhenti bermain atau ketika klub memutuskan saya untuk berhenti tampil maka saat itulah saya akan pergi,” kata Iniesta, seperti dilansir Tribalfootball, Selasa (22/1). (tfc)

22

DUEL TENSI TINGGI ROMA (HK) — Dalam beberapa pertemuan terakhir, AS Roma bukanlah lawan yang mudah ditaklukkan oleh Inter Milan.

Kini Nerazzurri punya kesempatan untuk menuntaskan rasa penasaran itu dalam leg I Coppa Italia di Olimpico, Kamis (24/1) dinihari WIB nanti Jika melihat sisi pertemuan kedua tim,maka dipastikan laga akan berlangsung dengan tensi tinggi dan pastinya akan ada duel seru s e r t a panas

baik adu strategi maupun nantinya fisik pastinya.

Inter tercatat belum pernah mengalahkan Roma di lima pertemuan terakhir di semua kompetisi. Dari lima laga itu, La Beneamata kalah dua kali dan tiga laga sisanya berakhir imbang.

Dua kekalahan yang diderita Inter itu masing-masing terjadi di Seri A musim lalu dan musim ini. Di musim lalu, Inter yang dinahkodai oleh Claudio Ranieri harus pulang dengan kekalahan telak 0-4 dari Sta-

dio Olimpico.

Kekalahan berikutnya terjadi di pertemuan di paruh pertama musim ini. Bermain di kandang sendiri, Diego Milito dkk. dipaksa menyerah 1-3.

Pertemuan terakhir keduanya terjadi Senin (21/1) dinihari WIB kemarin di giornata 21 Seri A. Laga itu berkesudahan 1-1 setelah penalti Francesco Totti dibalas oleh gol Rodrigo Palacio.

Javier Zanetti mengakui bahwa Roma adalah salah satu rival berat Inter dalam beberapa tahun terakhir.

Kapten Inter itu pun mengharapkan hasil yang berbeda di Coppa Italia.

“Ya, Roma adalah lawan yang sangat sulit. Tak pernah mudah ber-

main di Stadio Olimpico dan mereka adalah rival utama kami selama periode di mana kami memenangi begitu banyak,” tutur Zanetti di situs resmi klub.“Ini akan berbeda karena ini adalah semifinal Coppa Italia. Kami harap kami memainkan permainan yang bagus,” katanya menambahkan.

Tapi hal itu tak akan mudah bagi skuad Andrea Stramachioni. Mengingat sang lawan adalah salah satu musuh bebuyutan. Kemenangan akan bisa semakin memudahkan langkah mereka, hanya saja pastinya harus ada kerja keras dari punggawa mereka jika ingin mampu mempeerbaiki kinerja tim yang saat ini sedang labil.

Sementara, bagi kubu Giallorossi (sebutan AS Roma) leg pertama dengan bermain di kandang

sendiri menjadi sebuah keuntungan, mengingat dukungan penuh seporter fanatik serigala ibukota ini akan menjadi sebuah senjata yang bisa membuat semangat bertarung Totti Cs akan bangkit.

Kemenangan saat melawat kekandang Fiorentina dalam pentas Coppa Italia di tengah pekan lalu memang menjadi modal bagus dalam laga ini. Untuk itu Zdenek Zeman pastinya tak akan banyak mengubah permainan serta masih mengandalkan beberapa punggawa terbaik seperti Lamela, Matia Destro dan Totti masih akan menjadi andalan sebagai motor penggerak perm a i n a n tim.(bbc/ glc)

Head To Head 21 Jan 13 Roma 1–1 Inter 02 Sep 12 Inter 1–3 Roma 05 Feb 12 Roma 4–0 Inter 17 Sep 11 Inter 0–0 Roma 11 Mei 11 Inter 1–1 Roma 5 Laga Terakhir As Roma: 20 Jan 12 Inter 1-1 Roma 17 Jan 13 Fiorentina 0–1 Roma 13 Jan 13 Catania 1–0 Roma 07 Jan 13 Napoli 4–1 Roma 03 Jan 13 Orlando 0–5 Roma 5 Laga Terakhir Inter: 20 Jan 12 Inter 1-1 Roma 16 Jan 13 Inter 3–2 Bologna 13 Jan 13 Inter 2–0 Pescara 06 Jan 13 Udinese 3–0 Inter 22 Des 12 Inter 1–1 Genoa

Afsel Vs Angola Kamis (24/1) Pkl 01:00 WIB

Maroko Vs Tanjung Verde Kamis (24/1) Pkl 01:00 WIB

Arsenal Vs West Ham Kamis (24/1) Pkl. 02:45 WIB

Swansea Vs Chelsea Kamis (24/1) Pkl. 02:45 WIB

AS Roma Vs Inter Kamis (24/1) Pkl. 02:45 WIB

Valencia Vs Real Madrid Kamis (24/1) pkl. 03.30 WIB

Swansea di Atas Angin SWANSEA (HK) — Swansea City berada di atas angin saat akan berduel dengan Chelsea di leg II semifinal Piala Liga Inggris. Kendati begitu, The Swans meyakini perjuangan mereka menuju final belum usai.

Tim besutan Michael Laudrup itu berhasil mencuri kemenangan dari Chelsea di Stamford Bridge, 9 Januari lalu.

Swansea berhasil mengalahkan The Blues dengan skor 2-0 berkat sumbangan gol Michu dan Danny Graham.

Meski sudah mengantongi

keunggulan agregrat dua gol, beberapa waktu lalu Laudrup sudah mewanti-wanti para penggawa Swansea agar tetap waspada menatap leg II semifinal yang akan berlangsung di Liberty Stadium, Kamis (24/1) dinihari WIB nanti.

"Masih ada laga berat lainnya. Mereka memiliki kualitas dan kami harus bermain sama persis seperti saat leg I, dengan intensitas yang sama. Mereka masih bisa mencetak tiga atau empat gol saat berhadapan dengan kami," ucap Laudrup di Sky Sports.

Kapten Swansea, Ashley Williams, yang sependapat dengan manajernya itu lantas menyata-

kan bahwa banyak pekerjaan yang harus diselesaikan agar tim asal Wales itu bisa melaju ke babak puncak.

"Ini adalah pertandingan besar bagi kami sebagai seorang pemain dan klub. Kami datang ke sana (Stamford Bridge) serta memetik hasil yang sangat bagus, dan kami akan mempersiapkan diri dengan baik," kata William di ESPN Star.

"Tapi kami tahu pekerjaan ini belum selesai dan (pertandingan) itu bakal seberat saat melakoni laga di sana (kandang Chelsea). Mereka akan menyerang kami dan kami akan siap untuk menghadapinya," tambahnya.(sky)

SSB Tunas Bahari Karimun Tidak Terkalahkan Selisih Gol Gagalkan ke London

Sharapova Tantang Li Na Semifinal Australia Open MELBOURNE (HK) — Maria Sharapova belum terbendung.

Petenis unggulan dua asal Rusia itu mengalahkan Ekaterina Makarova untuk berjumpa dengan Li Na di babak semifinal Australia Open.

Memainkan babak perempatfinal di Rod Laver Arena, Selasa (22/1) siang WIB, Sharapova secara meyakinkan menang 6-2, 6-2 atas Makarova, yang menjadi unggulan 19.

Atas kemenangan itu, Sharapova belum kehilangan set dengan hanya kehilangan lima gim saja dan menjadikan dia sebagai semifinalis dengan jumlah kehilangan gim paling sedikit di turnamen ini.

"Hari ini cuma soal menjadi fokus," ungkap juara Australia Terbuka 2008 ini usai pertandingan. "Dia (Makarova) bermain sangat baik. Aku tahu dia sangat an-

Maria Sharapova tusias untuk bermain melawanku pada hari ini," sambung dia.

Sharapova akan memperebutkan sebuah tiket ke laga puncak dengan melawan petenis China unggulan keenam, Li Na. Di pertandingan perempatfi-

nal sebelumnya, Li Na mengalahkan petenis Polandia unggulan empat Agniezska Radwanska straight set 7-5 dan 6-3.

Ini menjadi semifinal ketiganya di Australia Terbuka setelah 2010 dan 2011.(oke)

CMYK

TIM SSB Tunas Bahari Karimun.

BATAM (HK) — Permainan cantik yang diperagakan Andik Karimun berhasil memukau ratusan penonton dan pelatih yang memadati lapangan bola kaki McDermot, Sabtu (19/1) lalu.

Namun, anak-anak Sekolah Sepakbola (SSB) Tunas Bahari Karimun yang didukung media harian nasional Haluan Kepri ini harus rela melupakan impiannya untuk ikut Final Danone Nations Cup 2013 yang akan diselenggarakan di London Inggris. Dikarenakan pada babak penyisihan prakualifikasi di Batam, anak-anak Karimun tersingkir akibat kalah selisih gol.

Pada pertandingan pertama SSB Tunas Bahari Karimun menahan imbang SSB Elang Sakti A dengan skor 0-0, kemudian pertandingan kedua berhasil mengalahkan SSB Kavling Lama 1-0.

Tapi impian anak-anak bumi berazam harus sirna akibat kemenangan yang diperoleh SSB Elang Sakti A atas SSB Kavling 2-0. Sehingga SSB Elang Sakti dan SSB Tunas Bahari Karimun (TBK) sama-sama meraih poin 4, tetapi SSB TBK yang dikomandoi oleh Andik Karimun kalah selisih gol.

Manajer SSB Tunas Bahari Karimun, Atri Iswandi mengatakan, anak-anak binaannya telah bermain dengan baik dan maksimal. Namun, akibat 2 gol kontroversial (penalti dan berbau offside ke gawang SSB Kavling Lama), menggagalkan timnya melanjutkan perjuangan ke babak selanjutnya.

“Anak-anak telah memperlihatkan perkembangan yang signifikan, namun dewi fortuna belum berpihak kepada SSB Tunas Bahari Karimun. Sekarang kami harus melupakan turnamen ini dan me-

nyiapkan tim U-8, U-10, U-12 dan U-14 menghadapi Liba ASSBI Karimun putaran pertama bulan Ferbuari depan,” ujar Atri.

Lebih lanjut ia juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Haluan Kepri, Pemkab Karimun dan dan Penasehat SSB Tunas Bahari Karimun yang telah mendukung anak-anak Karimun berpartisipasi di Piala Danone Nations Cup 2013. Sekaligus juga menyampaikan permohonan maaf atas kegagalan untuk melaju ke babak selanjutnya.

“Kami mohon maaf kepada seluruh pendukung SSB Tunas Bahari Karimun, karena belum berhasil melaju ke babak lokal kualifikasi di Medan, kegagalan ini akan kami jadikan pembelajaran untuk memperbaiki kekurangan anak-anak SSB Tunas Bahari Karimun,” akhirnya. (**) Editor: Didik, Layouter: Dieky Saputra

Iklan

Rabu, 23 Januari 2013

CMYK

23

CMYK

Rabu 23 Januari 2013

24

Malam Pisah Sambut Wako dan Wawako Tpi

WALIKOTA Tanjungpinang, Lis Darmansyah beserta istri dan Wakil Walikota Syahrul beserta istri foto bersama dengan Suryatati A Manan.

TANJUNGPINANG (HK) — Mantan Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan menyatakan keyakinan dan kepercayaannya bahwa, Kota Tanjungpinang dipimpin Lis Darmansyah dan Syahrul akan lebih baik dan maju lagi kedepannya. Maka itu, ia berharap, segenap masyarakat, FKPD dan aparatur pemerintah tentunya harus memberikan dukungan serta senantiasa menjaga silaturahmi untuk keberhasilan yang akan diraih mendatang.

"Saya yakin dan percaya, Tanjungpinang ditangan LisSyahrul akan lebih maju lagi.

Sebagai pimpinan, tentunya kami memiliki tujuan yang sama. Hanya saja gaya kepemimpinan kami saja yang berbeda. Tapi itu tidak perlu di-

persoalkan. Yang penting tetap bersatu dan terus saling menjaga hubungan silaturahmi," pesan Tatik dalam memberikan kata sambutan pada acara malam pisah sambut Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang di Hotel Bintan Beach Resort (BBR) Senin 21/1, pukul 08.00 WIB malam kemaren.

Tatik malam itu mengenakan busana berwarna oranye tanpa ditemani Edward yang ada kegiatan menjenguk kerabat keluarganya yang sedang sakit, tampak bersahaja dan wajahnya berseriseri. Dalam sambutannya, Tatik tak henti-hentinya menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Kota Tanjungpinang karena selama masa ja-

PERWAKILAN dari pegawai Pemko Tanjungpinang memberikan kesan dan pesan.

batannya bisa dijalankan dengan aman tanpa konflik.

"Biasanya saya yang menyaksikan acara pisah sambut pejabat, sekarang saya yang disaksikan," katanya sambil tertawa.

Pada kesempatan yang sama, Lis menyampaikan pesan dan kesannya kepada para hadirin yang datang.

"Tidak ada yang menang dan tidak ada yang kalah.

Sekarang yang ada adalah seluruh elemen masyakarat yang bersatu untuk membangun Kota Tanjungpinang. Kami juga berharap bisa mengimbangi kepemimpinan pemimpin terdahulu untuk bisa mewujudkan masyarakat yang sejahtera kedepan," ujarnya didampingi istri tercinta, dan Wa-

kil Walikota Syahrul beserta istri saat memberikan kata sambutan.

"Kami bukanlah manusia super. Untuk bisa membangun Kota Tanjungpinang, kami butuh bantuan dari teman-teman DPRD, SKPD, serta seluruh elemen masyarakat dan aparatur pemerintah. Itulah modal kekuatan untuk membangun Kota Tanjungpinang," sambung Lis kembali.

Syahrul menambahkan , dukungan semua pihak sangat dibutuhkan agar program-program yang pro rakyat dapat dijalankan dengan baik, tepat dan efisien.

Malam itu, seluruh undangan yang hadir tampak antusias mengikuti jalannya acara malam pisah sambut.

Seluruh elemen masyarakat, mulai dari anggota DPRD, SKPD hingga RT/RW tampak hadir. Sebagai pembuka acara, Drs H Hamalis mewakili seluruh pegawai Pemerintah Kota Tanjungpinang menyampaikan pesan dan kesannya kepada Suryatati.

Dikatakan olehnya, selama menjalankan tugas, Tatik–Edward telah banyak berbuat untuk Kota Tanjungpinang ini dengan memberikan rasa aman dan kondusif. "Kami sangat berterima kasih kepada Ibu Tatik dan Pak Edward. Sebagai seorang bawahan, kami semua mohon maaf

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah dan Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul memberikan sambutan pada acara pisah sambut walikota.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah menyalami Suryatati A Manan, mantan Walikota Tpil pada acara pisah sambut Walikota Tanjungpinang. bila ada tindakan yang tidak berkenan di hati Ibu dan Bapak. Kepada Pak Lis dan Pak syahrul, Kami siap membantu untuk menjadikan Kota Tanjungpinang ini lebih baik lagi," katanya.

Di penghujung acara, Walikota Tanjungpinang

dan Wakil Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah dan Syahrul memberikan cendramata kepada Suryatati A Manan dan Edward Mushalli. Tidak ketinggalan, perwakilan pegawai Pemko Tanjungpinang, jajaran FKPD dan masyara-

kat juga turut menyerahkan kenang-kenangan kepada mantan kepala daerah serta mengucapkan selamat datang kepada Walikota Tanjungpinang yang baru.

Narasi : Rudi Yandri Foto : Sutana

ISTRI Walikota Tanjungpinang Yuniarni Pustoko Weni Lis Darmansyah KETUA dan anggota DPRD Kota Tanjungpinang foto bersama dengan memberikan cendramata kepada Suryatati A Manan.

Suryatati A Manan pada acara pisah sambut Walikota Tanjungpinang.

KETUA DPRD Kota Tanjungpinang Suparno memberikan cendara mata kepada Suryatati A Manan.

WAKIL Walikota Tanjungpinang Syahrul memberikan cenderamata kepada Suryatati A Manan. RATUSAN undangan memadati acara pisah sambut Walikota Tanjungpinang.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah bernyayi bersama dengan jajaran SKPD Kota Tanjungpinang.

UNDANGAN memberikan ucapan selamat usai acara pisah sambut.

SURYATATI A Manan saat memeberikan sambutan pada acara pisah sambut Walikota Tanjungpinang.

PADUAN suara ibu-ibu PGRI Kota Tanjungpinang memeriahkan acara pisah sambut.

PADUAN suara Darma Wanita Kota Tanjungpinang memeriahkan acara pisah sambut.

ISTRI Walikota Tanjungpinang, dan istri Wakil Walikota Tanjungpinang serta para istri SKPD dilingkunagan Kota Tanjungpinang mengikuti acara.

CMYK

Editor: Apsek, Layouter: Muhammad Fahrullazi