CMYK
Website: www.haluanmedia.com
Senin, 25 Maret 2013 14 Jumadil awal 1434 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 25/3 TAHUN KE 12
Website: www.haluankepri.com
081345349396
HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM
NEGARA DIKUASAI MAFIA Penyerang Lapas Sleman Mesti Diungkap JAKARTA (HK) — Penyerangan Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Cebongan, Sleman, DI Yogyakarta, lalu membunuh empat tahanan oleh sekelompok orang
bersenjata lengkap, dinilai sangat mengkhawatirkan publik dan memalukan pemerintahan. Peristiwa itu seperti terjadi di negara yang gagal atau dikuasai mafia. Kare-
nanya, aparat kemanan diminta harus mampu menangkap pelaku penyerangan tersebut. "Tak pernah kita mendengar adegan semacam itu kecuali di Negara Dikuasai Hal 7
Hutan Bakau Karimun Dijual Rp3 M KARIMUN (HK) — Puluhan hektar hutan bakau di RT 02 RW 04 Teluk Setimbul, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun diduga telah dijual oleh sejumlah warga senilai Rp3 miliar. Hutan bakau tersebut dibeli oleh pengusaha asal Singapura, pemilik sebuah perusahaan perkapalan di Karimun.
Ilham Liputan Karimun Ketua RW 04 Teluk Setimbul, Ewa Bekuk dijumpai di rumahnya, Minggu (24/3), mengakui bahwa hutan bakau di Kecamatan Meral Barat, itu dijual oleh sejumlah warga. Katanya, penjualan hutan bakau yang merupakan tanah milik negara itu tanpa sepengetahuan dirinya selaku Ketua RW. Menurut Ewa, penjualan lahan hutan bakau itu dilakukan dalam dua tahap.
TANAM POHON — Walikota Batam Ahmad Dahlan menyiram pohon Pucuk Dicinta yang ditanamnya di gerbang Perumahan Villa Pesona Asri, Kecamatan Batam Kota, Minggu (24/3). Pohon Pucuk Dicinta yang dijadikan sebagai ikon Kota Batam ditanam di sepanjang jalan Bandara Hang Nadim menuju Simpang Kabil.
"Saya dengar total penjualan tanah itu hingga Rp3 miliar melalui dua tahap," ujarnya. Dikatakan Ewa, tahap pertama tanah yang dijual seluas 14 hektar. Harga tanah dibandrol Rp10 ribu per meter. Diduga Tanah tersebut dijual oleh Menet, Li Sun dan Jantan Umar. "Lalu tahap kedua dijual lagi tanah belasan hektar oleh Li Sun, Yu Eng Wan dan Jantan Umar, dengan harga per meternya Rp18 ribu," tuturnya. Hutan Bakau Hal 7
TENGKU BAYU/HALUAN KEPRI
Pohon Pucuk Dicinta Jadi Ikon Batam ILHAM/HALUAN KEPRI
KETUA LMB Karimun, Datuk Panglima Muda Azman Zainal menunjukkan lokasi hutan bakau yang dijual warga di Teluk Setimbul, Minggu (24/3).
PNS Nyabu di Kantor Bupati Bengkalis PEKANBARU (HK) — Empat orang pecandu narkoba, masing-masing SA (34) pegawai negeri sipil (PNS), RE seorang pegawai swasta dan dua lainnya belum diketahui identitasnya ditangkap aparat kepolisian Polres Bengkalis, Sabtu malam (23/3). Keduanya diciduk saat berpesta narkoba di salah satu ruangan Kantor Bupati Bengkalis, Provinsi Riau. Seorang perwira kepolisian setempat mengindi-
kasikan bahwa kantor Bupati Bengkalis itu telah sejak lama dijadikan sebagai lokasi pesta bagi oknum pecandu narkoba. "Benar, tadi malam kami berhasil mengamankan dua PNS Nyabu Hal 7
BATAM (HK) — Pemerintah Kota Batam menggalakkan penghijauan dengan melakukan penanaman sebanyak 2.000 pohon di sepanjang jalan dari arah Bandara Hang Nadim menuju Simpang Kabil, Batam, Minggu (24/3). Menariknya, keseluruhan pohon yang ditanam
tersebut merupakan jenis pohon asli yang tumbuh di kota ini. Pohon tersebut diberi nama Pucuk Dicinta (syzigium oriana) dan sekaligus dijadikan ikon Kota Batam. Walikota Batam Ahmad Dahlan mengatakan, pohon Pucuk Dicinta telah didaftarkan ke
Kementerian Pertanian. Bahkan, lanjutnya, Pemko Batam sudah mendapat pengakuan bahwa pohon tersebut memang berasal dari Kota Batam, melalui sertifikat yang diterPohon Pucuk Hal 7
Duo Red Bull Kuasai Sepang KUALA LUMPUR (HK) — Luar biasa, mungkin kata itu yang dapat menggambar hasil balapan di Grand Prix Malaysia. Tim Red Bull berhasil keluar sebagai yang terdepan, setelah dua pembalapnya (Sebastian Vettel dan Mark Webber) finish 1-2 di Sirkuit Sepang, Minggu (24/3). Kemenangan ini sekaligus membawa Vettel memuncaki klasemen sementara pembalap dengan torehan 40 poin dari dua perlombaan. Kimi Raikkonen berada di urutan kedua dengan torehan 31 poin, sedangkan Webber menempati posisi ketiga dengan 26 poin. Namun kemenangan duo Red Bull tersebut menyisakan masalah intern di antara pembalapnya. Hal itu terkait tindakan Vettel yang dianggap tidak mempedulikan team order Red Bull pada akhir lomba. Webber memimpin sepanjang perlombaan dan melakukan pitstop terakhir. Kendati
Disdik Sulit Data Anak ...
Hal
9
Polisi Gelar Rekonstruksi ...
Hal
11
Pemprov Anggarkan Rp165
Hal
17
Rianty Cartwright (KIRI-KANAN)Webber, Vettel, dan Hamilton saat naik podium di sirkuit DSepang, Minggu (24/3). Red Bull meminta kepada pembalapnya untuk mempertahankan posisi untuk menjaga performa ban, Vettel malah tetap menekan Webber. Setelah nyaris bersenggolan di pitwall setelah berduel dengan Webber, pembalap asal Jerman itu berhasil melewati rekannya itu dan mengamankan kemenangan perdana di musim 2013.
Usai balapan, Mark Webber mengungkapkan rasa kecewanya setelah gagal memenangi lomba. "Setelah pit stop terakhir tim mengatakan kepada saya balapan telah berakhir. Kami tidak perlu bersaing hingga akhir balapan,” ujarnya. Pembalap asal Australia itu meDuo Red Hal 7
Menantikan Momongan JAKARTA (HK) — Punya momongan sepertinya menjadi harapan bagi setiap pasangan suami istri. Tak terkecuali Rianty Cartwright. Rianty yang awalnya sengaja menunda, kini justru menan Menantikan Hal 7
Bermodal Desahan, Raup Rp1,2 M per Bulan Hadiah untuk Papa SEORANG ayah membeli beberapa gulung kertas kado. Putrinya yang masih kecil meminta satu gulung. "Untuk apa?" tanya sang ayah. "Untuk kado, mau kasih hadiah." jawab si kecil. "Jangan dibuang-buang ya!" pesan si ayah, sambil memberikan satu
Hadiah untuk Hal 7
JAKARTA (HK) — Banyak cara gila untuk mencari uang di Ibu Kota Jakarta. Salah satunya adalah bisnis penyedia layanan seks via telepon. Namun, bisnis seks lewat udara itu ternyata tak langgeng, karena petugas dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) berhasil mengendusnya. Puluhan remaja putri yang berada di lantai delapan sebuah gedung perkantoran di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan tidak bisa berbuat banyak saat puluhan petugas dari Kominfo datang menggerebek kantor mereka, kemarin. Kantor yang dijadikan bisnis telepon seks bertarif premium itu langsung diperiksa oleh petugas dari Kementerian Kominfo. Dalam kantor yang berlokasi di daerah perkantoran eksklusif di Jakarta tersebut, setiap operator itu bekerja dari sebuah bilik yang terbuat dari kayu yang ber-
ukuran 1x1 meter, dengan tinggi sekat sekitar 1,5 meter. "Dalam ruangan itu juga terdapat majalah-majalah pria dewasa yang menjadi bahan buat operator itu berbicara dengan penelepon," kata warto, salah seorang saksi mata di lokasi penggerebekan. Ruangan operator telepon seks tersebut hanya dibagi dalam dua ruang. Ruang utama, yaitu bilik untuk operator yang berjumlah 12 buah, dan sebuah ruang resepsionis yang bersifat formalitas. Yang paling khas dari ruangan
tersebut adalah, bau khas minyak angin. Bau itu menyeruak saat memasuki ruangan operator. Sekilas, kantor itu mirip warung internet (warnet). "Pas pertama kali masuk, langsung tercium bau minyak angin," ujarnya. Para operator telepon seks itu menggunakan minyak angin untuk menjaga diri. Alasannya, karena mereka seharian berada di dalam ruangan ber-AC. Dalam sehari, operator tersebut harus duduk selama delapan jam setiap satu shift. "Sehari mereka dibagi tiga shift, satu shift delapan jam," ujarnya. Dalam bekerja, para operator seks dituntut untuk bisa membuat lawan bicara betah berlama-lama berbincang dengan mereka. Semakin lama perbincangan, semakin banyak bonus yang akan diterima oleh operator. Tidak seperti suaranya yang meB e r m o d a l De s a h a n , Hal 7
HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI
CMYK
Editor: Andi, Layouter: Dieky Saputra, Grafis: Dimas