HaluanKepri 26feb13 -

CMYK Website: www.haluankepri.com

Website: www.haluanmedia.com

Selasa, 26 Februari 2013 15 Rabiul Akhir1434 H TERBIT 24 HALAMAN NO 26/2 TAHUN KE 12

0 8 1 2 7 5 3 3 2 0 0 9

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

email: haluan_h@rocketmail.com

Sarifuddin Divonis 3 Tahun Deddy 2 Tahun 4 Bulan

Anas Bertemu Pengusaha Asal Kepri

Korupsi Dana Hibah Pemko Batam TANJUNGPINANG (HK) — Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Tanjungpinang menjatuhkan vonis hukuman 3 tahun kurungan penjara kepada Sarifuddin Hasibuan dan Deddy Saputra 2 tahun 4 bulan penjara, Senin (25/2). Mantan S a r i f u d d i n Divonis Hal 7

Ke Batam Naik Garuda, Pulang Lion BATAM (HK) — Kabar kedatangan mantan Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Anas Urbaningrum ke Batam, Minggu (24/2) pagi ternyata bukan isapan jempol belaka.

Tim Haluan Kepri Liputan Batam Sebelum bersantap di sebuah restoran di Nongsa, Anas disebut menggelar pertemuan dengan salah seorang pengusaha asal Kepri inisial A. Pertemuan Anas dengan

A berlangsung di Restoran Golden Prawn, Bengkong.

Pertemuan tersebut juga diikuti sejumlah petinggi Partai Demokrat Batam dan Kepri. Beberapa petinggi Demokrat A n a s B e r t e m u Hal 7

Anas Urbaningrum

IMIGRASI SITA PASPOR ANAS JAKARTA (HK) — Tiga orang petugas Direktorat Jendral Imigrasi Kemenkumham mendatangi rumah Anas Urbaningrum di Jalan Teluk Semangka, Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (25/2). Para petugas berseragam biru ini datang menyita paspor Anas Urbaningrum.

"Iya, saya ke sini mengambil paspor Pak Anas. Hanya paspor Pak Anas saja yang kami bawa," kata salah seorang petugas, Satria, yang buru-buru keluar dari rumah Anas, kemarin.

Satria menyatakan langkah penyitaan paspor ditempuh guna mencegah Anas melarikan diri ke luar negeri. Satria berusaha memilih tidak berlama-lama berada di bawah sorotan kamera wartawan seraya menutup pintu Toyota Kijang hitam bernopol B 1109 RFO. "Ada kekhawatiran untuk digunakan ke luar negeri, jadi kami ambil paspornya," ucap Satria sambil menenteng paspor Anas dan I m i g r a s i S i t a Hal 7

TIM HALUAN KEPRI

BELI BBM — Seorang pria sedang memindahkan jerigen isi bahan bakar minyak (BBM) jenis premium ke mobilnya yang sudah diisi petugas SPBU dekat Mapolsek Batuampar, Batam, Senin (25/2) sekitar pukul 18.40 WIB. Pada saat hujan mengguyur Kota Batam, kemarin, selain nelayan, ada juga puluhan warga yang hendak membeli BBM menggunakan jerigen. Diduga BBM tersebut hendak dijual ke industri.

KPK Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau

Bawa 2 Kardus dan 2 Koper Berkas PEKANBARU (HK) — Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah ruang kerja Gubernur Riau, Rusli Zainal di lantai 7 Gedung Baru 9 Lantai Menara Lancang Kuning Jalan Sudirman dan rumah dinasnya di Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Senin (25/2).

Dari rumah dinas Rusli Zainal, KPK membawa 2 kardus dan 2

koper berkas.

Penggeledahan oleh KPK dimulai sekitar pukul 09.30 pagi. Tim Penyidik KPK juga menggeledah ruang kerja Sekdaprov Riau, Wan Syamsir Yus di Gedung lama Kantor Gubernur Riau.

Diduga penggeledahan yang dilakukan tim penyidik KPK ini untuk menyelidiki dan men-

Rusli Zainal

Wako Sidak Drainase...

Hal

9

Usman Ultimatum Oknum...

Hal

11

‘Jangan Terlalu Mimpi’

Hal

17

Menuju Keberhasilan JIKA kita hanya mengerjakan yang sudah kita ketahui, kapankah kita akan mendapat pengetahuan yang baru.

Melakukan yang belum kita ketahui adalah pintu menuju pengetahuan.

Tugas kita bukanlah untuk berhasil.

Tugas k ita adalah untuk mencoba, karena di dalam mencoba itulah kita menemukan dan belajar membangun kesempatan untuk berhasil. (mro)

cari dokumen terkait Kasus dugaan Korupsi Perda PON dan Izin Hutan Pelalawan. atas dua kasus tersebut, Rusli Zainal telah ditetapkan oleh KPK sebagai tersangka.

Pada saat penggeledahan berlangsung, Rusli Zainal sedang tidak ada di ruang kerjanya. Sedangnkan Wan Syamsir ada di kantornya.

B a w a 2 Hal 7

Aceng Dipecat sebagai Bupati BANDUNG (HK) — kilat. Agendanya peAceng HM Fikri resmi nyerahan Surat Kemenerima surat keputusan Presiden RI putusan (SK) dari PreNomor 17/P/ Tahun siden Susilo Bam2013 tanggal 20 Febang Yudhoyono tenbruari 2013, tentang tang pemberhentianpengesahan pembernya sebagai Bupati hentian Aceng HM Garut. SK tersebut Fikri sebagai budiserahkan oleh Gu- Aceng pati," kata Ahmad bernur Jawa Barat Heryawan.

Ahmad Heryawan, di Gedung Dengan diserahkan SK Sate Bandung, Senin (25/2). tersebut kepada Aceng Fikri, "Baru saja kami tadi A c e n g D i p e c a t Hal 7 melakukan rapat cepat atau

Nuraeni Dapat 50 Jahitan di Kepala

Shandy Aulia

Serius Jadi Desainer Baju

Rampok Beraksi Pagi Hari BATAM (HK) — Nuraeni (40), Warga perumahan Rindang Village blok I No 1 RT03/RW 29, Kelurahan Buliang, Batuaji, Batam, dibacok oleh seorang pria yang hendak berbelanja di warungnya, Senin (25/2) sekitar pukul 10.30 pagi. Pria bertubuh tinggi besar yang kini sedang dicari polisi itu diduga akan merampok Nuraeni.

Akibat peristiwa pembacokan itu, kepala Nuraeni mengalami luka sobekan yang sangat panjang dan mengeluarkan darah segar. Ia pun lantas dilarikan ke RSUD Embung Fatimah Batam.

Ditemui di ruang gawat darurat RSUD Embung Fatimah, Nuraeni belum bisa banyak bicara. Namun dia mengakui kalau yang memukul kepalanya adalah

DEDDY W MANURUNG

N u r a e n i D a p a t Hal 7

NURAENI mendapat perawatan intensif dari petugas medis RSUD Embung Fatimah, Batam, Senin (25/2).

JAKARTA (HK) — Artis Shandy Aulia tidak hanya berakting di film terbarunya yang tayang Juni nanti, tapi juga menjadi seorang desainer. Dipercaya oleh sang produser, Shandy akan mengurusi semua pakaian yang ada di film Samudra Hotel.

S e r i u s J a d i Hal 7

Blaugrana Bidik Kemenangan Leg II Semifinal Copa Del Rey

BARCELONA (HK) — Hasil imbang tanpa gol di leg kedua semifinal Copa del Rey sudah akan meloloskan Barcelona ke partai final.

Kendati demikian, Los Cules akan tetap membidik kemenangan atas Real Madrid untuk lolos.Laga ini bisa dibilang pertemuan dua B l a u g r a n a B i d i k Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: M Syahdan, Layouter: Dieky Saputra

Iklan

Selasa, 26 Februari 2013

2

Editor: Nana Marlina, Layouter: Mulia Aditya

CMYK

Kamis, 21 Februari 2013

PEMBUKAAN

4.621,52 PEMBUKAAN

13.895 PEMBUKAAN

2.736 PEMBUKAAN

11.404,73 PEMBUKAAN

23.026,18

9.685 7.813,19

Selasa, 26 Februari 2013

3.112,14

3

Green Boulevard Hanya Rp283 Juta BATAM (HK) — Nawakara Property Nusantara, pengembang perumahan Green Boulevard menawarkan hunian nyaman bagi warga dengan harga terjangkau. Hanya Rp283 juta, konsumen memiliki rumah yang asri dan sejuk.

ABDUL QODIR/HALUAN KEPRI

HUNIAN NYAMAN — Maket Perumahan Green Boulevard yang menawarkan hunian nyaman bagi warga. Harga rumah hanya Rp283 juta.

1 Rol Wallpaper Hanya Rp40 Ribu BATAM (HK) — Metro Interior memberikan penawaran khusus bagi konsumen yang ingin memperindah dinding rumahnya dengan berbagai wallpaper menarik. Harga yang ditawarkan sangat terjangkau dan mendapat diskon hingga 70 persen.

Manajer Promosion Metro Interor, Miftahuddin mengatakan penawaran khusus yang diberikan kepada konsumen, karena ingin memperkenalkan kembali produk wallpaper dengan berbagai motif yang sangat menarik.

"Harga yang kami tawarkan sangat bervariasi dan terjangkau," ujarnya, Senin (25/2).

Miftahuddin mengatakan wallpaper yang mereka tawarkan sangat terjamin kualitasnya. Jika dinding yang retak akan dilapisi dengan wallpaper yang berkualitas, mudah dibersihkan jika menempel noda, terlihat lebih rapi, lebih terjangkau dan masa walpaper lama.

"Untuk kualitas yang kami tawarkan memang sangat bagus, banyak motif tersedia seperti motif clasik, minimalis dan modren. Semua tergantung per-

mintaan konsumen. Untuk pengukuran dinding yang akan dipasang wallpapar tidak dikenakan biaya (free). Ukuran satu rol hanya Rp40 ribu, proses pengerjaan cepat dan garansi servis selama 3 bulan. Jika konsumen merasa kurang puas, akan kami layani kembali,"beber Miftahuddin.

Selain wallpaper, pihaknya juga menyediakan border, gordyn, vitrage, bed over, tirai benang, carpet, laminated flor dan vinyl. Ada juga wooden line, kaca film artistic, vertical brind, horizontal blind, kasa nyamuk, glasswal peredam, acsesories, 3d design dan custumade furniture.

Bagi yang tertarik dengan panawaran dan ingin memperindah ruangan rumah atau kantor, silahkan hubungi Metro Interior yang beralamat di Jalan Laksamana Bintan Kompleks Tat Seng Long.

Centre No 02 (Belakang Gereja GKP) Seipanas Batam. Atau hubungi 0778464799. KOnsumen juga bisa mengunjungi langsung kantor Metro Interior yang beralamat di Komp Ruko Mega legenda Blok A No 9 dan Komplek Buana Raya No 31 Batuaji, Batam. (abk)

Abdul Qodir Liputan Tanjungpinang "Hunian yang kami tawarkan ini memang sangat cocok bagi masyarakat Batam, selain lokasinya yang begitu stretegis, Cluster exclisive ini berada di sisi Sekupang Intersection, jalan roe 100. Pengamanan

securiti 24 jam. Kami juga menyediakan berbagai kelebihan lain dengan penghijauan yang sempurna," kata Marketing Green Boulevard, Abdul Hamid, Senin (25/2).

Abdul mengatakan selain

lokasi yang strategis, pengembang juga memberikan fasilitas yang memadai untuk hunian agar nyaman. Seperti halnya hot spot, TV kabel, club house, lebar jalan 2x5.5m, median jalan 2m, hutan tropis yang sejuk dan dekat dengan pusat niaga.

"Kami tawarkan kepada konsumen dengan berabagi kemudahan dan kelebihan dan tersedia tipe rumah kantor, tipe 48/96, tipe 60/112, tipe 89/112 dan kami juga menyediakan kelebihan tanah 32m-48m. Harga tetap bersaing," tutur Abdul.

Sedangkan untuk Spesifikasi bangunan, Abdul menga-

takan pengembang menawarkan yang terbaik dan tidak kalah dengan bangunan berkelas lainnya. Pondasi beton bertulang, dinding bata merah/ bata ringan, lantai keramik 40x40, kusen alumanium, plafond gypsum, rangka atap baja ringan , atap onduvila, sanitair kloset duduk, listrik 10 amp dan air ATB, pungkas Abdul.

Bagi yang ingin tertarik dengan penawaran Nawakara Property Nusantara, silahkan hubungi di no telepon 0778327512/ 07783300911 atau bis langsung datang ke Komplek Ruko Villa Alam Lestari Blok AA No 2B-5 Tiban Baru, Jalan Gajah Mada, Sekupang Batam. ***

Beli Verza Tanpa DP TANJUNGPINANG (HK) — Astra Honda Motor mengeluarkan varian motor honda teranyarnya, yakni Verza yang mengusung teknologi PGM F1, 150 cc. Motor ini sangat bertenaga dengan empat kecepatan operan gigi yang tentunya cepat, tangguh dan irit bahan bakar (BBM).

Verza dijual dengan harga Rp17,5 Juta, dengan dua tipe spoke dan velg CW. Konsumen yang ingin memiliki sepeda motor tersebut, tidak perlu mengeluarkan uang muka atau Down Payment (DP).

Kepala Marketing Tajelin Honda motor Tanjungpinang, Puguh mengatakan hal itu kepada wartawan, kemarin.

"Motor sport Verza dengan design yang keren, namun ekonomis, dengan mesin 150 cc,

berteknologi PGM F1, yang menghasilkan performa yang tangguh, responsif dan tentu saja ramah lingkungan. Motor verza terdiri dari velg cw dan velg spoke dengan harga Rp17 jutaan,"kata Puguh di kantornya yang terletak di jalan DI Panjaitan KM 9.

Ia mengatakan Verza sudah bisa Anda pesan. Verza menggunakan bahan yang terbuat dari besi baja, di bagian chasis.

Sistem ini mampu meminimalisir getaran saat berlintas di jalan yang berlobang.

Selain itu, Verza mengusung rem cakram dalam sistem pengereman stabil, di saat berjalan dil intas yang berkelok. Bahkan dalam kondisi di lintasan yang basah kondisi motor juga stabil.

Dua model memperlihatkan varian baru Honda Verza. Sepeda motor ini dijual dengan harga Rp17,5 juta.

"Pada saat pengereman di tikungan, motor dalam keadaan stabil,"ujar Puguh.

Keunggu;lan motor ini lainnya adalah di bagian lampu depan telah mengusung lampu kabut, sehingga membuat penerangan begitu nyaman di dalam perjalan di malam hari.

"Jangan sia-sia kan kesempatan yang menarik ini.

Tinggal dua hari di bulan ini," urai Puguh.

Bagi anda yang berminat silahkan datang Dealer Motor yang beralamat di Jalan DI Panjaitan KM 9 No 3-Tanjung Pinang. Masih banyak pilihan motor lainnya di Tajelin Honda motor. Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi nomor telepon 071-442538. (cw73)

XL Luncurkan myXL Store JAKARTA (HK) — PT XL Axiata (XL) meluncurkan my XL Store. myXL Store adalah layanan yang mengkombinasikan data network dengan jejaring sosial (Facebook) yang akan membantu pelanggan untuk mengetahui berbagai informasi XL baik yang sedang digunakan pelanggan (profil pelanggan seperti nomor pelanggan, paket internet yang sedang digunakan pelanggan, sisa pulsa, dan lainnya), maupun penawaran layanan dan produk XL lainnya yang tersedia.

Layanan myXL Store ini merupakan touch point baru dengan memanfaatkan sosial media melalui integrasi ap-

likasi Facebook dengan teknologi telekomunikasi. Inovasi ini merupakan pertama di Indonesia dan dimiliki XL. Sementara Facebook merupakan salah satu layanan sosial media yang paling diminati di Indonesia. Lebih dari 50 juta pengguna internet di Indonesia memiliki akun Facebook, dimana 30% nya menggunakan jaringan XL. Para pengguna Facebook di jaringan XL dapat bergabung dengan myXL Store sejak dibuka mulai 20 Februari 2013 lalu.

"Kami melihat jejaring sosial khususnya Facebook sebagai salah satu potensi dan sarana terbaik untuk

mendekatkan XL dengan pelanggan melalui myXL Store, yang akan memudahkan pelanggan mendapatkan informasi dan membeli produk serta layanan XL. Sesuai dengan komitmen kami untuk selalu memberikan yang terbaik kepada pelanggan, aplikasi ini lahir sebagai yang pertama di Indonesia. Kami berharap ke depannya, dengan pesatnya pertumbuhan dunia digital, layanan ini dapat memenuhi seluruh kebutuhan pelanggan," kata Direktur Technology & Digital Services XL Dian Siswarini dalam rilisnya, kemarin.

Baik pelanggan maupun bukan pelanggan XL dapat

CMYK

mengakses myXL Store selama mereka memiliki akun Facebook. Namun untuk pelanggan non-XL, tidak dapat menikmati layanan dan produk yang tersedia di myXL Store. myXL Store dapat diakses melalui WEB: http:// apps.facebook.com/myxlstore, WAP/Mobile Site: http:// apps.facebook.com/myxlstore, Android: Download Aplikasinya di Google Play Store atau download di URL http:// www.myxlstore.co.id:9011/content/android/myXLstore.apk.

Pelanggan cukup login ke myXL Store menggunakan username dan password Facebook. Nantinya akan ada permohonan verifikasi data den-

IST

PELUNCURAN layanan myXL Store di Jakarta, Senin (25/2). gan memasukkan nomor ponsel pelanggan di halaman verifikasi, untuk dapat menghubungkan myXL Store dengan akun Facebook pelang-

gan. Kemudian pengguna akan menerima SMS bebas pulsa dari 5326 berisikan informasi kode verifikasi.

Tidak ada biaya khusus

untuk dapat bergabung dan menggunakan layanan myXL Store selain tarif normal data yang disesuaikan dengan paket data pengguna. (r/and)

Editor:Nana Marlina,Layouter: Novrizal

Dunia

Selasa, 26 Februari 2013

4

Kapal Perang Iran Lintasi Selat Malaka Gunakan Tiga Armada TEHERAN (HK) – Pemimpin Angkatan Laut Iran Laksamana Habibollah Sayyari, menyebutkan armada kapal perangnya baru saja melewati perairan Selat Malaka. Peristiwa itu merupakan yang pertama kalinya sejak terjadinya Revolusi di Iran pada tahun 1979 lalu.

"Untuk pertama kalinya sejak revolusi Iran, kapal perang kita dapat melewati

NET

TENGAH PATROLI — Salah satu kapal perang Iran dengan pasukan militernya tengah berpatroli ke beberapa wulayah perairan Asia. Baru-baru ini, kapal perang dengan tiga armadanya sempat melintasi Selat Malaka.

Korsel Kini Dipimpin Perempuan SEOUL (HK) — Untuk kali pertama dalam sejarah, negeri ginseng Korea Selatan memiliki presiden wanita pertama. Dia Park Geun-Hye, putri mantan pemimpin junta militer Korsel, Park Chung-hee.

"Wanita 61 tahun ini diambil sumpahnya di Seoul, Senin (25/2), dalam sebuah upacara pelantikan yang berlangsung selama 2,5 jam dan disaksikan ribuan rakyat Korsel," ungkap kantor berita Reuters.

Upacara pelantikan ini juga dihadiri oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Boediono dan istrinya, Herawati.

Park kembali melangkahkan kakinya ke dalam Blue House, istana presiden Korsel, setelah 50 tahun lalu sang ayah berhasil meraih kekuasaan melalui kudeta militer.

Geun-Hye merupakan sosok yang dikagumi oleh kaum konservatif Korea yang merasa bahwa dia mewarisi bakat kepimpinan sang ayah.

Selain itu publik jatuh simpati padanya karena telah kehilangan orang tuanya

dalam tragedi pembunuhan. Ibu Park tewas dalam serangan yang dilancarkan oleh Korea Utara ke Blue House tahun 1968. Sedangkan sang ayah juga tewas dalam aksi pembunuhan berencana pada 1979.

Ajak Korut Segera setelah dilantik sebagai presiden negara dengan perekonomian keempat terkuat di dunia, Park dibanjiri tugastugas penting.

Berbagai tantangan mulai dari menyikapi rezim di Korut, lambatnya perkembangan kesejahteraan dan ekonomi Korsel adalah sebagian tugas yang telah menantinya.

Dalam menyikapi krisis nuklir Korut, Park cenderung mengajak Korut kembali ke meja perundingan. Sikap yang berbeda yang tidak ditunjukkan oleh pendahulunya.

Ketimbang menggunakan jalur kekerasan, Park memilih membangun kepercayaan di antara dua negara melalui pengiriman bantuan, pembicaraan rekonsiliasi dan pembukaan kembali beberapa insiatif ekonomi skala besar.(vvn)

Ridwan Hakim Penuhi Panggilan KPK JAKARTA (HK) — Ridwan Hakim memenuhi panggilan KPK. Dia akhirnya pulang dari luar negeri. Pihak KPK juga sudah memastikan Ridwan tengah menjalani pemeriksaan.

Ridwan datang sekitar pukul 09.00 WIB, Senin (23/ 2) di KPK, Jl Rasuna Said, Kuningan, Jakarta. "Sudah

datang," kata Kabag Pemberitaan KPK Priharsa Nugraha saat dikonfirmasi.

Ridwan langsung masuk ke ruang pemeriksaan. Tak ada wartawan yang sempat menanyainya, karena dia langsung bergegas masuk.

Ridwan hari ini (Seninred) menjalani pemeriksaan sebagai saksi untuk kasus

dugaan suap kuota impor daging. KPK sudah menetapkan sejumlah tersangka antara lain eks Presiden PKS Luthfi Hasan.Belum diketahui kapan Ridwan tiba di Indonesia. Pihak Imigrasi mengaku belum mendapatkan laporan kedatangan Ridwan dari luar negeri.(dtc)

Selat malaka," ujar Sayyari seperti dikutip Press TV, Senin (25/2).

Armada kapal perang yang meintasi Selat Malaka itu terdiri dari kapal destroyer, Sabalan, dan kapal pengangkut helikopter, Kharg. Armada tersebut berlayar melintasi Samudera Hindia dan Pasifik dalam rangka lawatan persahabatan ke Sri Lanka dan Cina.

Setelah melewati Selat Malaka, armada tersebut akan menuju pelabuhan Zhianjagang di Cina. Lalu dalam perjalanan pulangnya

armada itu akan bersandar di Pelabuhan Kolombo di Sri Lanka.

"Lawatan tersebut merupakan bentuk pesan persahabatan dari Iran kepada Cina dan Sri Lanka," lanjut Sayyari.

Saat ini Iran memang sedang berusaha untuk meningkatkan pengaruhnya di kawasan laut Asia. Kebijakan itu bertujuan untuk melindungi rute pelayaran yang seringkali dilewati oleh kapalkapal Iran.(oke)

Napi Kabur Gunakan Helikopter ATHENA (HK) — Sebuah helikopter dikerahkan membantu seorang tahanan di penjara Yunani untuk melarikan diri. Upaya melarikan diri ini berlangsung layaknya sebuah adegan film.

Kejadian yang berlangsung, Minggu (24/2) itu, diawali dengan kedatangan sebuah helikopter yang dilengkapi dengan awaknya yang bersenjata di Penjara Trikala.

Kemudian, awak helikopter itu melemparkan sebuah tangga tali untuk membantu proses kaburnya seorang tahanan pelaku pembunuhan di penjara itu.

Tetapi, plot tersebut dicegah oleh pihak berwenang penjara. Mereka berhasil menembak tahanan yang hendak kabur itu. Sementara helikopter itu pun melakukan pendaratan di lahan parkir Penjara Trikala. Demikian diberitakan Associated Press, Senin (25/2).

Menurut keterangan pihak berwenang, helikopter sewaan itu membawa dua penumpang yang memiliki senjata, seorang pilot dan seorang teknisi. Awalnya mereka mencoba untuk menurunkan tangga lipat di atas tembok penjara yang dilengkapi kawat berduri. Namun upaya mereka tidak berhasil, dan terpaksa merendahkan tangga demi membawa kabur Panagiatos Vlastos.

Pada saat bersamaan, penjaga penjara sempat ditembaki dua pria bersenjata yang berada di dalam helikopter. Seorang penjara dilaporkan terluka akibat tembakan itu.

Tetapi tembakan balasan berhasil mengenai Vlastos dan teknisi helikopter.

Vlastos yang sempat hampir menaiki helikopter jatuh dari ketinggian tiga meter ke lapangan di penjara. Sementara helikopter itu terpaksa mendarat darurat di areal parkir penjara. Pihak berwenang berhasil menahan teknisi dan pilot helikopter. Namun tidak diketahui nasib dari dua penumpang bersenjata dari helikopter.

Polisi Yunani mengatakan, Vlastos menderita luka tembakan pada kaki dan dirawat di rumah sakit. Tidak diketahui apakah pilot dan teknisi helikopter dipaksa untuk turut serta dalam aksi nekat ini atau memang sudah terkait dari jaringan kriminal di Yunani.

Sementara bagi Vlastos, upaya melarikan dirinya ini merupakan yang keempat kalinya dia lakukan dan semua berakhir dengan kegagalan.

Pria berusia 43 tahun itu, ad-

ILUSTRASI napi tengah berusaha kabur dari tahanan. alah tahanan pelaku pembunuhan dan penipuan yang

menjalani hukuman penjara seumur hidup.(oke)

Editor: Afrizal,Layouter: Novrizal

Opini & Layanan Umum Vonis Korupsi Dana Hibah KPU Batam VONIS majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Tanjungpinang terhadap mantan Sekretaris KPU Batam, Syarifuddin dan mantan bendarahanya Dedi Saputra, Senin (25/2) kemarin di satu sisi patut diapresiasi. Namun di sisi lain boleh kita sebut sebagai kabar baik untuk para koruptor.

Apresiasi ke hakim lantaran hakim memerintahkan kedua koruptor mengembalikan uang pengganti dari hasil korupsi.

Syarifuddin mengembalikan uang pengganti kerugian negara senilai Rp1,2 miliar atau di-

ganti dengan hukuman satu tahun enam bulan penjara.

Sedangkan Deddy membayar uang pengganti sebesar Rp275 juta atau diganti dengan hukuman satu tahun penjara.

Sementara vonis hakim ini sebagai kabar baik bagi para koruptor karena Syarifuddin dan Deddy yang diadili dalam kasus dana hibah itu dihukum ringan. Sarifuddin dihukum tiga tahun penjara dan Dedi dua tahun, empat bulan penjara.

Sebagai masyarakat awam tentu menilai apapun argu-

mentasi hakim, vonis terhadap keduanya ini cenderung ringan dan tidak mengandung pendidikan (edukasi) lewat penciptaan efek jera.

Kalau vonis para koruptor tak mengandung pendidikan ini terus berlangsung, maka yang akan terjadi adalah orangorang yang berpeluang melakukan kejahatan serupa bakal diliputi mindset (pola pikir) tidak takut. Mereka boleh jadi tidak takut dengan hukuman ringan penjara, ada kesempatan mendapat remisi, dan hartanya yang tidak wajar pun

tidak akan diutak-atik.

Untuk itu peran hakim sangat menentukan dalam pemberantasan korupsi. Hakim harus berani memberikan efek jera dalam menjatuhkan vonis pada para koruptor tersebut.

Korupsi di Indonesia kita akui memang belum benar-benar dikepung dengan terapi sosial yang kuat. Kita masih sering dininabobokkan oleh pandangan yang mengajak bersikap proaktif dan jangan reaktif dalam menatap masa depan.

Tetapi di sisi lain kita sering diperhadapkan dengan aneka

realitas yang sungguh-sungguh menyesakkan, melukai rasa keadilan rakyat, dan menggambarkan ketumpulan hukum jika berhadapan dengan "politik-kekuasaan".

Semestinya, berbagai bentuk hukuman dapat memberi tekanan yang lebih kuat kepada para pelaku korupsi.

Visinya jelas agar orang-orang yang punya peluang untuk melakukan kejahatan serupa bisa takut.

Berbagai gagasan hukuman sosial seperti pengumuman nama-nama koruptor di media massa, pemakaian seragam koruptor itu baru terealisasi secara sporadik dan belum membentuk

Gerakan Keluarga Sejahtera Tidak perlu malu mempergunakan program dan kegiatan masa lalu sebagai upaya fasilitasi gerakan karena sesungguhnya program KB telah menjadi gerakan masyarakat yang tidak boleh dipersempit menjadi program rutin yang hanya dilakukan oleh kalangan terbatas.

Program awal gerakan KB yang difokuskan pada upaya memperkecil ukuran keluarga, secara resmi telah selesai pada tahun 1989, yaitu ketika Presiden RI HM Soeharto memperoleh penghargaan UN Population Award dari PBB sebagai negara dengan program yang terbaik di dunia. Gerakan memperkecil jumlah anggota keluarga itu berubah menjadi gerakan pembangunan keluarga sejahtera yang kemudian didukung dengan Undang-undang Nomor 10 Tahun 1992, tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Sejahtera. UU dan gerakan itu menjadi acuan dunia sejak Konperensi Kependudukan Dunia tahun 1994 di Kairo, Mesir.

Dengan tetap gigih memperkecil ukuran keluarga Indonesia, sejak awal 1990, beberapa bulan setelah penghargaan PBB diterima, gerakan pembangunan keluarga secara tidak resmi dimulai. Kepada komunitas yang KB-nya berhasil diberikan penghargaan berupa hadiah komunitas (coomunity incentive) untuk membantu keluarga yang sudah ber-KB membangun keluarga sejahtera.

Para peserta KB diajak membangun ekonomi mikro dalam kelompoknya, diberi kelapa hibrida agar anaknya yang tumbuh dewasa bisa panen dan berpendapatan cukup untuk biaya sekolah anaknya atau untuk hidup sejahtera.

Insentif komunitas diberikan kepada kelompok keluarga untuk membuka usaha ekonomi produktif agar keluarga miskin mempunyai usaha ekonomi dalam kelompoknya.

Pada tahun 1993, Hari Keluarga

BERTAHUN tahun menjadi guncingan bahwa pembangunan keluarga sejahtera yang dimulai tahun 1970 melalui upaya memperkecil ukuran keluarga Indonesia dengan program keluarga berencana (KB) tidak digubris. Akhirnya, dalam rapat koordinasi awal bulan ini, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat dan Menteri Kesehatan RI sebagai pembina, menaruh perhatian dan menganjurkan agar program dan kegiatan di masa lalu perlu diteruskan.

Oleh: Haryono Suyono Mantan Menko Kesra dan Taskin

Nasional ditetapkan sebagai momentum untuk pembangunan keluarga kecil yang bahagia dan sejahtera.

Keluarga Indonesia diajak bersatu menjadi bagian dari keluarga nasional yang rukun dalam negara kesatuan RI dengan memperkuat delapan fungsi keluarga. Yaitu, berketuhanan yang maha esa, mendukung budaya bangsa, cinta kasih sesamanya, melindungi keluarganya, ber-KB dan menganut budaya hidup sehat, memperkuat pendidikan anak-anaknya, mempersiapkan diri untuk mengembangkan wirausaha serta memelihara lingkungan yang damai untuk keluarga bahagia dan sejahtera.

Pemberdayaan keluarga itu dilakukan secara cermat dengan mengajak setiap keluarga berkembang secara mandiri dari keluarga pra sejahtera menjadi keluarga sejahtera I, keluarga sejahtera II, keluarga sejahtera III dan akhirnya keluarga sejahtera III Plus yang tidak saja bahagia dan sejahtera, tetapi peduli terhadap sesamanya, utamanya kepada keluarga pra sejahtera. Gerakan pembangunan keluarga ini dilakukan dengan tetap gigih memperjuangkan upaya memperkecil jumlah tanggungan dalam setiap keluarganya.

Sayangnya pada saat terjadi re-

formasi, keberhasilan gerakan yang dianggap sebagai salah satu ciri keberhasilan Orde Baru itu disepelekan. Kemudian, program pendukung gerakannya diubah menjadi program rutin suatu instansi dan bahkan dengan sembrono diserahkan kepada daerah tanpa bimbingan yang sungguh-sungguh oleh kantor pusat. Gerakan yang sudah mandiri dijadikan program yang kaku dan kegiatan lembaga serta masyarakat luas seakan dipotong dan dianggap tidak diperlukan. Akibatnya tingkat fertilitas yang selama bertahuntahun turun dari angka 5,6 anak pada tahun 1970-an menjadi 2,3 anak pada tahun 2000-an dibiarkan naik kembali.

Setelah naik menjadi 2,6 anak pada tahun 2003, angka fertilitas itu bertahan pada tingkat yang sama sampai sekarang. Pemberdayaan keluarga pra sejahtera menjadi keluarga sejahtera III Plus seakan tidak lagi diperlakukan sebagai gerakan dengan fasilitasi pemerintah. Tetapi, pemerintah hanya melayani keluarga miskin saja dengan kontrasepsi gratis. BKKBN yang dulunya didukung kuat oleh Petugas Lapangan KB tidak lagi memberi bantuan yang berarti pada upaya

K olom Publik ZAKAT & TANTANGAN ZAMAN (Bagian Pertama) MEMBERICARAKAN zakat adalah membicarakan sesuatu yang luhur dari kemuliaan Islam sebagai the way of life, ajaran yang berbicara tidak hanya pada tataran syareat, namun juga akhlaq dan substansi yang lebih dalam lagi dari keindahan maksud dan tujuan ditegakkannya syareat zakat itu sendiri. Syareat zakat diyakini mampu membangun kesejahteraan terutama dika-

langan dhuafa, serta membersihkan diri dari dosa-dosa dan menumbuhkan harta yang dikeluarkan zakatnya.

Syareat zakat mengatur tata kelola harta yang diamanahkan Allah kepada manusia untuk mewujudkan kesejahteraan di muka bumi sehingga siapapun yang berjalan di muka bumi memiliki kesetaraan yang sama di mata Allah SWT, sehingga yang menjadi pembeda hanyalah ketaqwaan-Nya. Lazimnya sebuah ajaran yang datangnya dari Allah SWT, maka syareat zakat mestilah bersifat ‘lestari’ dan ‘se-

RUMAH peribadatan Toa Pekong yang terletak di bagian Barat Pulau Buluh ini diperkirakan sudah ada sejak tahun 1880-an. Menurut penuturan pengelolanya, sebelum diubahsuai atau dipugar, bangunan aslinya hanya seluas 35 meter persegi. Kecil dan bangunannya pun seluruhnya terbuat dari kayu.

Saat dipugar, pengelola memang melakukan perubahan lumayan banyak. Luasnya, kini bahkan telah melebar hingga menjadi 15Mx30M. Tetapi, ada beberapa komponen bangunan yang dibangun mengikut pada bentuk dan disain asal, seperti keberadaan atap ser-

suai zamannya’, kecuali dalam prinsip-prinsip yang menyangkut Aqidah (tauhid) berdasarkan ayat-ayat Al-Qur’an yang ‘qat’i’ yang sudah jelas dan pasti sehingga tertutup pintu ijtihad. Dalam tataran pengelolaan zakat, masih terbuka pintu ijtihad dalam kerangka kemaslahatan umat terhadap sumber yang menjadi obyek zakat dan pola-pola pengelolaannya.

Dilihat dari perkembangan zaman, menarik untuk melihat kembali peranan syareat zakat ini terhadap tantangan zaman yang dinamis dan semakin kompleks. Setidaknya ada

pemberdayaan keluarga yang dilakukan masyarakat luas, seperti gerakan pemberdayaan keluarga melalui posdaya yang dikembangkan bersama perguruan tinggi melalui kuliah kerja nyata (KKN) tematik posdaya di mana-mana. Moto dua anak cukup diganti dan keyakinan keluarga kecil akan memperoleh akses usaha ekonomi melalui insentif komunitas diputus, sehingga keluarga Indonesia milirik tambahan anak sebagai upaya menyelamatkan keluarganya menghadapi kemiskinan yang kesenjangannya makin menganga.

Pada akhir tahun 2006 Presiden SBY mengingatkan agar dilakukan revitalisasi gerakan pembangunan keluarga oleh BKKBN dan mitra kerjanya. Tetapi, perintah itu disalahtafsirkan dan hanya dianggap sebagai perintah memperkuat program kontrasepsi semata. Dukungan untuk memperkuat delapan fungsi keluarga, termasuk pendidikan dan wirausaha, agar jumlah keluarga yang kecil benar-benar bisa dikembangkan menjadi keluarga yang bahagia dan sejahtera, diabaikan. Akibatnya upaya pembangunan keluarga, termasuk pengentasan kemiskinan bisa dianggap gagal, baik dalam mempertahankan ukuran keluarga maupun dalam mengantar keluarga yang berukuran kecil menjadi keluarga yang bahagia dan sejahtera.

Kini tiba waktunya kembali ke semangat 1989, ketika kita mendapatkan penghargaan PBB karena upaya pemberdayaan keluarga dilakukan dengan memperkuat delapan fungsi keluarga yang pada tahun 2000 dikukuhkan sebagai pembangunan Abad Millennium dengan delapan sasaran yang sesungguhnya adalah sasaran pembangunan keluarga yang paripurna. Marilah kita sempurnakan Pembangunan Kependudukan dan Keluarga di Indonesia. ***

Oleh: Ir. Moch. Arief (Senior Amil, Direktur Eksekutif Nurul Islam Group)

beberapa hal perlu diungkap dalam kaitan tersebut.

Pertama, konsepsi zakat sebagai ajaran Islam yang mengatur tata kelola harta dan merupakan pilar ke-Islaman seseorang bersifat lestari dan selalu sesuai dengan zaman.

Tergantung pemahaman kita tentang konsepsi zakat tersebut apakah berhenti kepada tekstual ayat dan hadist yang bersifat statis dan unadaptable, atau berlanjut dan meluas kepada pemahaman kontektualnya sehingga membuka ruang ijtihad bagi pemahamanpemahaman kekinian soal harta yang senantiasa berkem-

bang. Hal demikian, salah satunya akan mengarahkan sumber-sumber obyek zakat kepada jenis-jenis harta yang baru, yang dulu sumber-sumber zakat di jaman nabi belum ditemukan.

Atau juga membuka pemahan baru terhadap segmen alokasi penerima zakat, misalnya pada kelompok fiisabilillah yang tidak semata diberikan kepada ‘pasukan’ yang terlibat perang membawa panji-panji Islam, namun juga bisa dimaknai kegiatan apapun dalam rangka ‘jihad’ di jalan Allah, maka bisa juga diambilkan sumber pembiayaannya dari kelompok fiisabilllah. ***

Toa Pekong Pulau Buluh ta tiang-tiang penyangganya. Sementara di bagian dalam, terdapat tumpukan batu cadas, yang menurut pengelola, telah ada di posisi itu sejak mula toa pekong itu dibangun pertama kali. Di sisi kanannya, tumbuh sebatang pohon Ketapang berukuran besar, yang

diperkirakan telah berumur seratus tahun lebih.

Toa pekong ini terletak di pinggir laut, memiliki dermaga sendiri dan juga terdapat semacam tempat peristirahatan bagi pengunjung vihara. Ada pun sejak beberapa tahun belakangan, toa pekong ini telah berganti nama menjadi Vihara Samudra Bhakti.

Pada saat-saat tertentu, vihara ini ramai dikunjungi warga Tionghoa yang ada di sekitaran Pulau Buluh yang hendak sembahyang. Tetapi kadang, tidak sedikit juga dikunjungi warga dari luar Pulau Buluh, untuk sekedar melihatlihat kondisi bangunannya yang memang unik dan berdisain klasik. (Edi Sutrisno)

Selasa, 26 Februari 2013 sikap kuat masyarakat.

Ide pemiskinan, seperti yang pernah dilontarkan oleh Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, atau pemberatan hukuman kepada koruptor yang dianggap sebagai pengkhianat konstitusi seperti pendapat pakar sosiologi hukum Satjipto Rahardjo (alm), boleh jadi akan lebih ditakuti oleh kalangan koruptor.

Mereka tidak akan siap dijauhkan dari kehidupan bergelimang uang yang mereka raih dengan penyelewengan kekuasaan. Maka vonis Syarifuddin dan Dedy merupakan sebuah paradoks (bertentangan) perang melawan korupsi.

5

Dari berbagai analisis, diduga Dedy dan Syarifuddin memahami konstelasi korupsi dana hibah terkait dengan nama-nama penting di Pemerintah Kota (Pemko) Batam. Lalu apakah memang proses hukum memberi peluang bagi konsesi-konsesi y a n g k emud i a n m e n g u n tungkan posisi Syarifuddin dan Dedy? Kalau memang iya, wajar jika kita merasa dirundung keanehan ketika tuntutan jaksa agar keduanya divonis lebih berat, Syarifuddin 4 tahun, enam bulan dan Dedy tiga tahun, enam bulan tidak terwujud dalam keputusan hakim.***

C akap B ijak "HAMPIR semua orang lebih senang uang dan rasa aman, tapi kurang suka membangun dan berkreasi saat mereka bertambah tua"

John Maynard Keynes “UNTUK tegaknya hukum, kita perlu pemerintah yang kuat, bukan otoriter. Bukan strong man, tapi strong leadership,”

Mahfud MD

M enyanyah

Berantas Korupsi Perlu Komitmen Kuat MEDIA cetak maupun elektro- dikatakan tidak akan pernah ada akhir. Memberantas nik setiap hari tidak perkorupsi itu boleh nah alpa memberitadisebut never ending kan kasus korupsi goal. yang melanda neK o r u p s i geri ini. Salah sam e r u p a k a n tu isu yang papermasalahan univerling krusial unsal yang dihadapi tuk dipecahkan oleh seluruh negara oleh bangsa dan dan masalah yang pemerintah Inpelik yang sulit undonesia. tuk diberantas. Hal Maraknya ini tidak lain kakorupsi di InSofyan rena masalah kodonesia terWartawan Haluan Kepri rupsi bukan hanya jadi di semua bidang dan sektor pem- berkaitan dengan permasalabangunan. Tindakan korupsi han ekonomi semata melainhadir dalam bentuk yang be- kan juga terkait dengan perragam. Mulai dari menya- masalahan politik, kekuasaan, lahgunakan sarana yang ada dan penegakan hukum.

Bagi Indonesia, sekarang padanya karena jabatan/ kedudukan, menggelapkan sedang melaksanakan upaya uang, sampai menerima ha- gigih mencegah dan membediah atau janji karena kewe- rantas korupsi. Kebijakan pencenangan/kekuasaan jabatan- gahan juga telah diupayakan nya. Pelakunya pun tak hanya oleh pemerintah. Namun, penyelenggara negara, bisa berbagai kebijakan dan lembaga juga orang per orang, pegawai pemberantasan yang telah ada negeri kelas ’teri’, politisi, hakim, ternyata tidak cukup membawa dan lain-lain. Korupsi terjadi Indonesia menjadi negara yang bukan hanya pada tingkat bersih dari korupsi.

Oleh karena itu, upayapusat tetapi juga pada tingkat daerah dan bahkan me- upaya untuk mengatasi pernembus ke tingkat pemerin- soalan korupsi serta dari tahan yang paling kecil di sekian banyak peraturan perundang-undangan yang ada, daerah.

Presiden Susilo Bambang pemberantasan korupsi tidak Yudhoyono mengatakan, bah- akan berjalan efektif jika tidak wa pemberantasan korupsi ada komitmen yang kuat, tulus merupakan agenda global. dan ikhlas dari pemerintah, Pasalnya, pemberantasan ko- penegak hukum, dan masyarupsi di seluruh dunia ini bisa rakat. ***

√ Sarifuddin Divonis 3 Tahun - Yang lain justru lebih lama √ Anas Ketemu Pengusaha Kepri - Ada yang mulai cemas Ndan...

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Layouter: M Fahrullazi

CMYK

Meranti

Selasa, 26 Februari 2013

6

IKBM Batam Siap Dukung Pembangunan Daerah SELATPANJANG (HK) — Masyarakat Meranti di Batam yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Besar Meranti (IKBM) Kota Batam, siap mendukung program Pemko Batam maupun Pemkab Kepulauan Meranti dalam menggesa percepatan pembangunan daerah. pendataan ulang. Apalagi, Ruslan setiap tahun warga Meranti Liputan Meranti

Meskipun berada di luar daerah, ribuan warga Meranti di Batam tetap mengikuti dan mencermati berbagai program pembangunan di Meranti. Untuk itu, tidak ada alasan bagi ribuan masyarakat Meranti untuk tinggal diam dalam menyikap berbagai dinamika sosial pembangunan di Meranti.

Penegasan tersebut disampaikan Ketua IKBM Kota Batam, H Zulkifli Ali, usai acara pelantikan dan pengukuhan pengurus IKB Meranti Kota Batam oleh Bupati Meranti, Drs Irwan Nasir MSi, di Hotel Pacific Batam, Minggu (24/2).

"Kalau soal jumlah pastinya, memang harus dilakukan

di Batam terus bertambah, baik yang berkepentingan dalam kegiatan belajar maupun yang bekerja," terang Zulkifli Ali yang akrab disapa Wak Ali. Meskipun belum dapat dipastikan jumlah keseluruhan warga Meranti yang ada di Batam ini, Zulkifli Ali memperkirakan jumlahnya lebih dari 10 ribu jiwa. Dan kehadiran warga Meranti di Batam ini, tentunya akan turut mewarnai dinamika pembangunan daerah ini.

Batam dan Kepulauan Meranti, kata Zulkifli Ali, memiliki potensi yang tidak jauh berbeda. Sebagai daerah yang berada di jalur perdagangan Selat Malaka, Batam dan Meranti menjadi bagian dari pertumbuhan kawasan

niaga Selat Malaka.

Bedanya, Batam lebih dulu berkembang karena didukung dengan pertumbuhan industri yang pesat. Sementara Meranti, meskipun dari dulu sudah dikenal sebagai bandar niaga dengan Selatpanjang sebagai pusat kotanya, lebih mengandalkan sektor jasa transit dan perniagaan sebagai andalan.

"Hanya saja, Batam lebih dulu tumbuh menjadi daerah otonomi, sementara, Meranti baru. Hal inilah yang menjadi alasan kenapa warga Meranti dari dulu banyak yang pindah ke Batam," ujar Zulkifli Ali. Dengan melihat prospek masa depan Meranti, kata dia, tidak tertutup kemungkinan para pelaku bisnis asal Meranti di Batam akan pulang ke Selatpanjang.

Dan tidak tertutup kemungkinan pula, dengan perkembangan Meranti yang begitu cepat seperti sekarng ini, akan menarik investor atau pun pengusaha dari Batam dan dari daerah luar untuk berinvestasi di Meranti.

"Melihat dari realitas ke depan, kita optimis Meranti bisa tumbuh pesat menyamai

RUSLAN / HALUAN KEPRI

TERIMA PATAKA — Zulkfili Ali menerima Pataka IKB Meranti dari Bupati Meranti Drs Irwan Nasir MSi, saat dilantik sebagai Ketau Umum IKB Meranti Batam di Ball Room Pacifik Hotel Batam, Minggu (24/2).

Batam. Persoalannya sekarang, tinggal bagaimana upaya Pemkab Meranti dalam menata sistem regulasinya," papar Zulkifli Ali yang dikenal sebagai pengusaha pela-

yaran di Batam ini.

Disisi lain, Wak Ali juga mengatakan bahwa IKBM Kota Batam berkomitmen untuk memberikan warna dalam dinamika pembangu-

nan Kota Batam.

"Ribuan warga Meranti di Batam pada umumnya merupakan para pekerja dan pengusaha gigih. Dengan potensi dan kemampuan ma-

Pertumbuhan Ekonomi Meranti Picu Investasi Perbankan SELATPANJANG (HK) — Pertumbuhan rata-rata ekonomi yang terus meningkat di atas pertumbuhan ekonomi nasional 8% per tahun, alan memberikan dampak positif bagi dunia perbankan di Meranti.

Dalam tiga tahun terahir, jumlah bank yang hadir di Kota

Selatpanjang terus meningkat seiring semakin tingginya kepercayaan masyarakat dan pengusaha menjadikan bank sebagai mitra bisnis.

Selain bank-bank pemerintah, bank-bank swasta di Selatpanjang terus bertambah.

Kondisi ini tentunya menjadi

indikasi yang sangat positif bagi Pemkab Meranti untuk terus menggaet investor ke daerah ini.

Manager Bank Riau cabang Selatpanjang, H Irianto SH, Senin (25/2) mengatakan kalau iklim investasi di Meranti terus kondusif, diyakini

pertumbuhan ekonominya akan terus bergerak naik.

Bank Riau tetap optimis, akan tetap mampu meningkatkan pertumbuhannya. Kita perhitungkan pertumbuhan Bank Riau di tahun 2013 ini akan berada di atas 45%, baik dari sisi investasi maupun pe-

nyaluran kridit," ungkap Irianto.

Dengan kondisi ini, kata Irianto, tentunya jelas akan berimbas pada pertumbuhan perbankkan di Selatpanjang.

Hadirnya sejumlah bank swasta di Selatpanjang sekarang ini membuktikan bahwa, investasi dan dunia usaha di

daerah ini akan turut mendorong kehadiran bank-bank swasta lainnya.

Lebih jauh, Irianto mengatakan, sebagai bank daerah yang sudah mendapat tempat dan kepercayaan di masyarakat, dalam kurun waktu tiga tahun terakhir,

sing-masing yang dimiliki, IKBM Kota Batam optimis bisa memberikan sumbangsih untuk pembangunan Batam," imbuh Ketua INSA Batam ini. *** pertumbuhan Bank Riau terus meningkat tajam.

"Pada tahun 2011 mampu menyerap angka Rp75 miliar.

Kemudian pada tahun 2011, dana pihak ketiga (DPK-red) yang diterima Bank Raiu Selatpanjang meningkat menjadi Rp181 miliar dan terus merangkak naik pada tahun 2012 menjadi Rp193 miliar," terang Irianto. (rus)

Sumbar-Riau

BC Dumai Tangkap Kapal Penyelundup 37 Ton Bawang Diamankan DUMAI (HK) — Sebanyak 37 Ton bawang merah dan putih yang berasal dari Port Klang Malaysia berhasil diamankan petugas Bea dan Cukai Madya Dumai, Sabtu (24/2) di Sungai Kemeli Kecamatan Medang Kampai.

Puluhan ton bawang merah dan putih impor tersebut diangkut menggunakan KM Sempurna GT 22. Petugas Bea dan Cukai Dumai juga turut mengamankan 4 orang anggota kapal yang membawa bawang merah dan putih tersebut.

Kini Anak Buah Kapal sedang menjalani interogasi

petugas di Kantor BC Madya Dumai, Jalan Datuk Laksamana, Senin (25/2). Kemudian keberadaan kapal pengangkut bawang tersebut berada di Pelabuhan Pokala PT Pelindo Dumai.

Dari pantauan di pelabuhan Pokala PT Pelindo Dumai, bawang merah telah di-

bongkar dari atas kapal dan dipindahkan ke Gudang Sia Singa, milik Kantor Karantina Tumbuhan setempat.

Pemindahan puluhan ton bawang yang dilarang impor dari luar negeri ini dilakukan dengan menggunakan truk colt diesel pengangkut dan diawasi petugas BC Dumai.

Seorang petugas BC mengatakan, proses penangkapan bawang merah melibatkan pihak kantor Karantina sebagai instansi berwenang terhadap ketentuan impor produksi pertanian hortikultura ini.

Proses pemindahan barang dari pelabuhan ke gudang penyimpanan milik Ka-

rantina dibantu pengawas dari petugas Karantina.

Kasubsi Layanan Informasi, pada Seksi PLI Kantor BC Dumai, Wawan mengatakan, impor bawang yang diamankan petugas telah melanggar Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) RI nomor 60/MDAG/PER/9/2012 tentang ketentuan impor produk hortikultura tertentu.

Ketentuan impor bawang juga diatur dalam Peraturan Menteri Kehutanan (Permentan) RI nomor 43/Permentan/ OT.140/6/2012 tentang karantina tumbuhan untuk pemasukan hasil tumbuhan hidup berupa sayuran umbi lapis segar ke wilayah NKRI. (rtk)

Jembatan Koto Buruak, 2 Tahun Rusak Di waktu hujan jalan menimbulkan genangan air. Kondisi ini sudah lama meresahkan masyarakat setempat. Saat dicek kondisi kaki jembatan

RTK

KAPAL berlebel GT Sempurna diamankan aparat Bea dan Cukai Dumai, Sabtu (23/2). Dari dalam lambung ditemukan 37 ton bawang selundupan dari Malaysia.

Eksplorasi Sumur PLTP Muara Labuh

Pemilu 2014, Dapil Pekanbaru Bertambah PEKANBARU (HK) — Rapat pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pekanbaru, Senin (25/2) menetapkan pemekaran daerah pemilihan (Dapil) dari semula empat menjadi lima. Keputusan ini berlaku untuk Pemilu 2014 mendatang.

Sementara untuk jumlah kursi di DPRD tetap 45.

"Untuk jumlah kursi di DPRD tetap 45. Tidak bertambah, karena jumlah penduduk kita belum sapai satu juta jiwa," ujar Ketua Pokja Penataan Dapil KPU Pekanbaru Abdul Wahid usai pleno.

Rapat pleno dihadiri Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi, Ketua Panitia Pengawas Pemilu P e k a nb a r u B u d i C a n d r a dan perwakilan 10 partai politik peserta Pemilu.

Dijelaskan Wahid, ada dua Dapil yang dimekarkan, yakni Dapil I yang semula tiga kecamatan, berkurang satu Sail dan Dapil III digeser satu Tenayan Raya. Kecamatan Sail dan Tenayan Raya digabung m e nj a d i D a p i l V d e n g a n kuota 7 kursi.

Secara keseluruhan pembagian Dapil di Pekan-

baru adalah, Dapil I tiga kecamatan, Pekanbaru Kota, Senapelan dan Limapuluh, kuota 9 kursi. Kemudian Dapil II, Rumbai dan Kecamatan Rumbai Pesisir dengan kuota 6 kursi.

Dapil III menyediakan 11 kursi untuk Kecamatan Bukitraya dan Marpoyan Damai. Selanjutnya Dapil IV kursinya terbanyak 12 untuk Tampan dan Kecamatan Payung Sekaki.

Hasil pleno tersebut, tegas Wahid disetujui seluruh perwakilan partai politik peserta Pemilu 2014. (rtk)

CMYK

mulai terancam. Bagian tapak di sungai terlihat sudah tergerus air," ungkap Zailani salah seorang warga, Senin (25/2). (smo)

SMO

KONDISI Jembatan Koto Buruak Sikabu, Lubuak Aluang, Kabupaten Padang Pariaman rusak parah.

PADANG PARIAMAN (HK) — Jembatan Koto Buruak, Sikabu, Lubuak Aluang, Kabupaten Padang Pariaman, yang menjadi jalur akses masyarakat Kenagarian Sikabu menuju Pasar Lubuk Alung, kini masih dibiarkan dalam kondisi rusak.

Masyarakat pengguna jalur ini terutama pen g guna sepeda motorbanyak mengeluhkan, kondisi jembatan dan jalan berkerikil penuh lubang di sana-sini.

Kala musim panas menim-

bulkan debu dan saat hujan menimbulkan genangan air.

Dari pantauan, kerusakan jalan dimulai dari jalan raya Padang-Bukittinggi sampai ke balik jembatan menuju Sikabu. Jalan yang sudah pernah diaspal kini aspalnya sudah terkelupas, sudah terlihat kondisi seperti jalan dalam pengerasan lahan.

"Jika musim panas menimbulkan debu dan kemungkinan terkena lentingan kerikil sewaktu-waktu dari setiap kendaraan yang lewat.

Tuntas Tahun Ini PADANG (HK) — Pengeboran sumur-sumur eksplorasi Pembangkit Tenaga Listrik Panas Bumi (PLTP) Muara Labuh di Nagari Liki Pinangawan, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, bakal dituntaskan tahun ini.

Senior Manager of Field Relations PT Supreme Energy Muara Labuh, Yulnofrins Napilus, Senin (25/ 2) di Kota Padang, mengatakan, hingga saat ini sudah tiga sumur eksplorasi dibor. "Tahun ini dua su-

mur lagi," katanya.

PLTP Muara Labuh dengan kapasitas hingga 220 megawatt (MW), diharapkan mulai berproduksi pada 2016 mendatang.

Bupati Solok Selatan, Muzni Zakaria, saat dihubungi berharap produksi listrik dari PLTP tersebut bisa dipercepat, karena kebutuhan di Sumatera tinggi.

"Tetapi dalam pelaks a n a a n n y a t e n t u d is e suaikan dengan standar teknologi yang digunakan serta kondisi dan situasi," katanya. (kcm)

Sambungan Dari Halaman 1

Nuraeni Dapat seorang pria yang akan membeli mie instan di warungnya.

"Laki-laki itu kepergok ingin mengambil uang di dalam laci warung, dia juga sempat masuk rumah tapi kepergok oleh saya," tutur Nuraeni sambil meringis kesakitan.

"Mohon jangan tanya dulu Ibu Nuraini. Dia sedang shock atas kejadiaan yang menimpanya. Yang jelas dimau dirampok," ujar salah salah satu keluarga Nuraini yang mendampinginya di RSUD Embung Fatimah.

Petugas medis RSUD Embung Fatimah mengatakan, luka sobekan di kepala Nuraeni cukup serius.

"Ada 50 jahitan," kata petugas medis wanita rumah sakit tersebut.

Kapolsek Batuaji Kompol Tua Turnip ditemui di lokasi kejadian mengatakan, korban dipukul di bagian kepala dengan benda tumpul oleh pelaku yang belum diketahui namanya.

"Pelaku kepergok mau mengambil uang saat Nuraini keluar dari dalam rumah. Pelaku Lakilaki itu, sudah dua kali mendatangi warung Nuraini, pertama dia membeli rokok dan kedua beli mie instan. Pelaku masih dalam pengejaran dan saat ini pihaknya masih mengumpulkan data dan meminta keterangan dari beberapa saksi," ujar Turnip.

Katanya, kasus percobaan perampokan tersebut masih dalam penyelidikan. "Anggota kita lagi

lakukan olah TKP, dan meminta keterangan beberapa saksi. Tidak ada uang dan barang berharga yang hilang," terangnya.

Peristiwa percobaan perampokan terhadap Nuraeni membuat tetangganya prihatin. Salah seorang warga, Lusi mengaku mendengar teriakan Nuraeni minta tolong.

"Tadi Bude (Nuraini, red) terdengar berteriak minta tolong. Kebetulan saya lagi di kamar mandi dan langsung ke luar rumah. Saya lihat warga yang umumnya ibu-ibu sudah berkumpul di depan warung itu. Saya tidak tahu awalnya kena apa, tapi cerita dari warga, bahwa Bude baru saja kena rampok orang," ucap Lusi.

Eko warga setempat lainnya mengatakan, sosok laki-laki yang memukul Nuraeni sudah dua kali belanja di warung Nuraeni. "Lakilaki itu pakai tas ransel. Pertama dia datang ke warung membeli rokok pada pagi hari, kemudian kembali lagi mau beli mi instan," ujarnya.

Pencuri Kabel Dikeroyok Di hari yang sama, setidaknya ada dua kasus pencurian di Batam. Sialnya, cuma pelaku pencurian kabel tembaga di gedung bekas Hotel Oasis, Batuampar yang berhasil diketahui warga.

Tasidi alias Toni, pelaku pencuri kabel tersebut tertangkap tangan sedang melakukan aksinya, Senin (25/2) sekitar pukul 08.00 WIB. Akibatnya, ia jadi bulan-bu-

Ketua Umum Anas Urbaningrum membuka informasi yang disebut Anas sebagai 'lembaran baru'. Ia pun mendukung jika Anas bisa mengungkapkan siapa saja kader Demokrat yang terindikasi melakukan tindakan korupsi.

"Namun, saya mendukung kalau ada halaman 2 dan halaman 3 kalau Mas Anas punya informasi.

Ada yang melakukan korupsi di dalam Partai Demokrat yang diketahui saya dukung sepenuhnya itu diungkap ke publik," ujar Hayono di Gedung DPR di Senayan, kemarin.

Hayono memaklumi kondisi psikologis Anas yang tengah mendapat masalah setelah ditetapkan sebagai tersangka sehingga membuat Anas berbicara keras dalam pidato terakhirnya sebagai kader Partai Demokrat.

"Siapa pun yang jadi tersangka itu memang tidak enak. Karena itu, saya memaklumilah ucapanucapan yang tidak pas itu disampaikan. Umpamanya ucapan yang menyalahkan orang lain terhadap status tersangkanya Mas Anas," tutur dia.

Seperti diberitakan, Anas Urbaningrum mundur dari posisi Ketua Umum Partai Demokrat tak lama setelah dirinya dinyatakan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek Hambalang. Di dalam sambutannya, Anas juga menyebutkan bahwa pengunduran dirinya ini bukanlah akhir segalanya.

"Hari ini saya nyatakan ini

Love.

Shandy tidak keberatan harus berperan ganda. “Nanti busananya

by S.A Collection (Shandy Aulia Collection),” katanya menjelaskan dengan semringah.

S.A Collection, menurut Shandy, sebenarnya sudah ada sejak 2004, tapi baru akan dibuka secara resmi pada tahun ini. Dalam peresmian brand fashion miliknya itu, Shandy juga akan mengadakan fashion show tunggalnya.

“Aku akan adakan fashion

show tunggal pertama aku Juni nanti,” katanya.

Acara fashion show itu akan diadakan bertepatan dengan hari ulang tahun Shandy pada 23 Juni 2013. Shandy lebih memfokuskan untuk mendesain bajubaju wanita. Ia menyukai yang bertema girly, tetapi sederhana dan enak untuk dipakai seharihari. Saat ini Shandy sibuk mempersiapkan keperluannya selama syuting film Samudra Hotel. (tmp)

Dari Halaman 1

Sarifuddin Divonis Sekretaris dan Bendahara KPU Batam itu terbukti melakukan tindak pidana korupsi dana hibah Pemko Batam ke komisi tersebut untuk pelaksanaan Pilwako Batam, beberapa waktu lalu.

Vonis tersebut lebih rendah dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU), yang masing-masing menuntut 4 tahun 6 bulan penjara untuk Sarifuddin dan 3 tahun 6 bulan penjara kepada Deddy.

Selain dihukum penjara, majelis hakim yang diketua Jarihat Simarmata juga memutuskan Sarifuddin harus membayar denda Rp100 juta subsider 2 bulan dan dikenakan kewajiban mengembalikan uang Rp1,2 miliar atau diganti dengan hukuman satu tahun enam bulan penjara. Sedangkan Deddy dikenakan denda Rp100 juta subsider 2 bulan serta membayar uang pengganti sebesar Rp275 juta atau masa hukuman satu tahun penjara.

"Kedua terdakwa terbukti melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama. Hal ini melanggar pasal 3 UU nomor 31 tahun

baru permulaan. Ini baru awal dari langkah-langkah besar, ini baru halaman pertama. Masih banyak halaman berikutnya yang akan kita buka dan kita baca bersama untuk kebaikan kita bersama," kata Anas saat jumpa pers di kantor DPP Partai Demokrat di Jakarta, Sabtu (23/2) lalu.

Hal itu dikatakan Anas menyikapi anggapan atau ramalan dari pihak-pihak yang menyebut penetapan dirinya sebagai tersangka terkait dugaan korupsi proyek Hambalang yang merupakan akhir dari segalanya. Sikap Anas ini dianggap sebagai satu perlawanan kepada SBY. Anas dinilai memiliki amunisi untuk melakukan perlawanan kepada SBY. Anas kini menghadapi sangkaan menerima hadiah berupa barang dan uang saat berada di Komisi X DPR 2009-2010. Bentuk hadiah barang yang paling gencar dibicarakan adalah mobil Toyota Harrier senilai sekitar Rp800 juta dari kontraktor PT Adhi Karya untuk memuluskan pemenangan perusahaan tersebut saat masih menjadi anggota DPR dari 2009 dan diberi plat B 15 AUD. Mengenai mobil Harrier, pengacara Anas, Firman Wijaya mengatakan kliennya memang membeli mobil itu dengan mencicilnya dari Nazaruddin pada Agustus 2009, namun Anas sudah menjual mobil itu pada Juli 2010 sehingga persoalan mobil dianggap selesai. (ant/kcm/dtc/vvn/rol)

Dari Halaman 1

Serius Jadi “Kebetulan produser yang minta aku untuk desain baju-baju perempuannya. Aku bilang, sure enggak masalah,” kata Shandy ketika ditemui di bilangan Menteng, Jakarta, Minggu (24/2).

Shandy akan menangani sendiri baju untuk pemain perempuan.

Sedangkan untuk baju pemain laki-laki, Shandy masih akan bekerja sama dengan desainer lain.

Dunia fesyen merupakan keinginannya sejak lama bagi artis yang dikenal lewat film Eiffel I’m in

lanan warga.

Tasidi harus merelakan tubuhnya dipukul oleh warga. Kepala, muka hingga kakinya menderita luka cukup serius. Ia pun sempat dilarikan ke Rumah Sakit Budi Kemuliaan.

"Pelaku sudah kita amankan, tapi sebelumnya kita larikan ke RSBK untuk mendapatkan pertolongan medis," ujar Kapolsek Batuampar, Kompol Zaenal Arifin.

Katanya, penangkapan pelaku berawal dari informasi yang diperoleh Hendrikus, sekuriti perumahan dekat bekas Hotel asis. Ia melihat ada seorang pria yang gerakgeriknya mencurigakan.

Mengetahui hal tersebut, Hendrikus bersama sejumlah warga mendekat. Benar saja, ternyata Tasidi sedang menggunting kabel.

Sedikitnya sudah ada 3 karung barang curian yang sudah berhasil diambilnya.

Mendapati Tasidi mencuri, warga pun langsung memukulnya bergantian. Aksi main hakim warga baru berhenti begitu polisi tiba di lokasi kejadian.

Dari tangan Tasidi, polisi menyita sekitar 60 kilogram gulungan kabel yang dicuri dari bekas gedung Hotel Oasis tersebut. Atas perbuatannya, pelaku kini mendekam di sel tahanan Mapolsek Batuampar.

Tasidi dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan (curat) dengan ancaman pidana tujuh tahun penjara.(cw71/ays)

Dari Halaman 1

Imigrasi Sita sesekali menunjukkannya ke wartawan.

Petugas itu menyatakan Anas dan istrinya berada di dalam rumah. Usai berhasil menyita pasor, petugas berlalu meninggalkan rumah Anas.

Soal kasus dugaan Proyek Hambalang, Komisi Pemberantasan Korupsi dalam waktu dekat akan memanggil saksi untuk tersangka Anas Urbaningrum. KPK menegaskan bahwa pengusutan kasus korupsi proyek Hambalang tidak berhenti pada tersangka Anas Urbaningrum. KPK akan terus mengembangkan kasus yang menyeret beberapa elit Partai Demokrat ini hingga tuntas.

"KPK tidak menargetkan orang per orang, tapi kami yakinkan kepada masyarakat bahwa kasus Hambalang ini belum berhenti pada penetapan tersangka AU," ujar Juru Bicara KPK, Johan Budi, di kantornya, Senin (25/2).

Namun, Johan menambahkan, KPK memerlukan waktu untuk menyelesaikan kasus korupsi proyek bernilai triliunan rupiah ini. Terlebih, KPK memiliki sumber daya manusia yang terbatas jumlahnya.

"Memang membutuhkan waktu, apalagi capacity building kami sangat terbatas. Kami baru akan melakukan untuk menambah SDM di KPK," ungkap Johan.

Ungkap Kader Korup Sementara itu, anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Hayono Isman mempersilakan mantan

Selasa, 26 Februari 2013

1999 sebagaimana diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang pemberantasan korupsi juncto pasal 55 KUHP," kata Jarihat membacakan vonis.

Usai membacakan vonis, majelis hakim memberikan waktu selama tujuh hari untuk pikir-pikir apakah terdakwa menerima putusan tersebut atau melakukan upaya hukum banding. Kedua terdakwa menutuskan untuk membahas putusan ini terlebih dahulu bersama kuasa hukum mereka.

Ketika Haluan Kepri coba menanyakan langkah apa yang akan dilakukan Sarifuddin, ia belum bisa memutuskan. Namun ia hanya berkomentar tentang uang pengganti yang harus dibayarnya.

"Dari mana saya dapat uang sebanyak itu untuk mengganti.

Sekarang saja sudah tidak bekerja. Sementara kebutuhan keluarga juga harus dipenuhi," keluhnya.

Sarifuddin mengaku hanya bisa pasrah menerima semua putusan yang diberikan kedapa dirinya. Ia hanya berharap agar aparat penegak hukum dapat menjerat pelaku

yang terlibat tindak pidana korupsi. Jangan hanya dirinya dan Deddy saja yang dihukum.

Sementara itu Deddy mengaku hanya bisa menerima dan pasrah terhadap masalah yang dihadapinya. "Mau gimana lagi bang, saya terima aja vonis hukuman yang dijatuhi majelis hakim," katanya.

Seperti diketahui, kasus dugaan korupsi ini berawal ketika Pemerintah Kota Batam memberikan dana hibah Rp17,3 miliar ke KPU Batam untuk keperluan penyelenggaraan pemilihan Walikota Batam. Dana tersebut diserahkan ke KPU dalam dua tahap, yakni pada 2010 sebesar Rp13,5 miliar dan pada 2011 sebesar Rp3,8 miliar.

Pada 2011, Kejari Batam menduga ada penyalahgunaan dana itu.

Dari Rp17,3 miliar dana yang dicairkan, Kejari menghitung ada sekitar Rp1,1 miliar yang dikorupsi.

Masih dalam kasus ini, Ketua KPU Batam Hendriyanto juga telah ditetapkan sebagai tersangka.

Ia kini mendekam di Rutan Baloi Batam. (cw70)

Dari Halaman 1

Blaugrana Bidik tim terbaik dunia saat ini. Pemilik ball possessions terbanyak dengan tiki-taka yang nyaris tak terputus, berduel dengan pemilik serangan balik tercepat di planet bumi. Dengan kedudukan imbang di leg pertama, tidak akan ada yang berniat main aman. Barca memang cuma butuh hasil seri tanpa gol. Tapi mengandalkan hal ini menghadapi Los Blancos, akan menjadi malapetaka besar bagi Barca. Artinya, partai habis-habisanlah yang akan digelar. Dan ini bisa ditandai dari cara kedua tim melewatkan pertandingan Liga Spanyol pada Minggu (24/2) kemain. Baik El Real maupun El Barca sama-sama menyimpan para pemain kunci, dan nyaris kalah karena strategi ini.

Di Riazor, menghadapi juru kunci Deportivo La Coruna, Madridistas sempat ngeri menyaksikan apa yang dialami tim mereka di babak pertama. Nyaris terbobol 3 gol tanpa balas! Untunglah sang pahlawan rutin, Cristiano Ronaldo, masuk dan menghidupkan tim.

Jika melihat skuad yang diturunkan Jose Mourinho kontra Super Depor, dipastikan bahwa Real Madrid akan memainkan tim terbaik mereka di Camp Nou. Seperti halnya Madrid, Barca juga sangat kesulitan untuk menundukkan Sevilla. Bahkan nyaris saja seri andai klub Andalusia lebih efektif menyerang. Cesc Fabregas dan Carles Puyol tidak masuk dalam daftar pemain semalam. Menarik untuk ditunggu, apakah David Villa akan diturunkan sejak awal di El Clasico mendatang? Ataukah ada kesempatan khusus bagi Cristian Tello, sang supersub?

Bicara Liga Spanyol, Real Madrid memang rajanya. Tapi ini adalah Copa del Rey, tempat Barcelona lebih berkuasa. Apakah Barca akan mencatatkan diri lolos ke final dalam tiga tahun berturutturut? Ataukah giliran Los Blancos yang mementahkan nasib sang juara bertahan?

Seperti diketahui, di laga leg per-

ulis di koran tersebut.

Bantah Bertemu Anas Soal pertemuan Anas Urbaningrum dengan sejumlah petinggi Demokrat Batam dan Kepri dibantah oleh Ketua DPD Partai Demokrat Kepri Apri Sujadi. Apri bahkan mengaku justru tahu kabar Anas ke Batam setelah membaca berita di situs portal. Ketua DPC PD Batam yang juga sebagai Walikota Batam Ahmad Dahlan, juga membantah menghadiri pertemuan dengan mantan bosnya itu. Dahlan mengaku justru tahu kabar Anas Urbaningrum ke Batam setelah membaca berita di koran, kemarin.

"Saya tidak tau, tidak mendapat kabar. Bahkan saya tau kedatangannya (Anas), pagi lewat koran," kata Dahlan, dikonfirmasi kemarin.

Dahlan ikut menjelaskan, bahwa agendanya pada Minggu (24/2), pagi hari dirinya melakukan gotong royong di Sei Beduk. Setelah itu, dilanjutkan dengan acara manasik haji di Hotel PIH. "Pagi saya di Sei Beduk, kemudian manasik haji sampai jam 11.00. Kemudian, saya menerima tamu di PIH tiga orang.

Kemudian acara terus-menerus sampai malam. Jadi saya gak ada ketemu sama beliau," tutur Dahlan.

Sebelumnya, Sekretaris DPD PD Kepri, Surya Sardi mengaku juga tidak mengetahui kabar datangnya Anas ke Batam.

orang menggeledah ruang kerja Rusli Zainal dan 5 lainnya ruang kerja Sekdaprov Riau.

Penggeledahan KPK ini dijaga ketat personil Brimob bersenjata dan Satpol PP. Pintu masuk ruang yang digeledah KPK dikunci dan dijaga ketat.

Salah seorang penyidik KPK yang keluar sekitar pukul 12.00 WIB, ketika ditanya membenarkan penggeledahan terkait dua kasus yang menjerat Rusli Zainal.

"Ya, untuk keduanya," ujar penyidik KPK itu.

Usai menggeledah ruang kerja Rusli Zainal, Sekitar pukul 15.00 WIB penyidik KPK berpindah menggeledah Ruangan Biro Hukum Sekdaprov Riau. Kemudian, sekitar pukul 15.30 datang lagi beberapa orang penyidik dari Rumah Kediaman Gubernur Riau ikut bergabung menggeledah Ruangan Biro Hukum Sekdaprov Riau.

Dalam melakukan Penggeleda-

han beberapa Penyidik KPK terlihat membawa koper.

Sekitar pukul 17.10 WIB, penyidik KPK selesai menggeledah Ruang Biro Hukum Sekdaprov Riau.

Penyidik menyita beberapa dokumen.

Ketua Tim Penyidik KPK di Kantor Gubri, Kristian menyebutkan, penyidikan ini dilakukan tidak hanya untuk kasus PON tetapi juga Izin Hutan Pelalawan. "Semua masalah dan kita belum selesai sampai di sini," katanya.

Kasus dugaan suap penyelenggaraan PON Riau sejauh ini telah menjerat 14 orang tersangka. Sepuluh di antaranya merupakan kalangan legislator Riau dan seorang dari kalangan pejabat PT Pembangunan Perumahan (PP).

Terakhir KPK juga telah menetapkan Gubernur Riau HM Rusli Zainal sebagai tersangka. Belakangan, Rusli telah jarang masuk kantor. (h/rud)

Dari Halaman 1

Aceng Dipecat maka mantan orang nomor satu di Kabupaten Garut ini resmi diberhentikan sebagai Bupati Garut.

Hal lain yang diutarakan oleh Gubernur Jabar dalam rapat tersebut adalah tugas Bupati Garut dilaksanakan oleh Wakil Bupati Garut Agus Hamdani.

"Dan hal ketiga adalah Presiden meminta kepada DPRD Kabupaten Garut untuk segera melaksanakan rapat paripurna yang isinya mengesahkan pengusulan Wakil Bupati yang bertugas sebagai Plt Bupati Garut untuk disahkan jadi Bupati Garut devinitif (tetap)," ujar Heryawan.

Pihaknya percaya semua elemen masyarakat di Kabupaten Garut bisa menjaga kondusifitas di wilayahnya dengan diberikan SK Pemberhentian Aceng HM Fikri sebagai Bupati Garut dari Presiden.

"Kami percaya semua pihak bisa menjaga kondusifitas di Kabupaten Garut. Oleh karena itu kami menghadirkan seluruh forum komunikasi daerah yang ada di Kabupaten Garut," katanya.

Realitas Politik Sementara itu, Aceng Fikri mengatakan pemberhentian dirinya sebagai Bupati Garut adalah sebuah realitas politik.

"Tanggapan saya bahwa ini adalah realitas politik di mana saya itu pada hari ini menerima SK

"Mohon maaf kurang tau. Saya baru pulang dari Makassar," tulis Surya dalam pesan singkatnya, Minggu (24/2). Surya menyatakan, pihaknya baru akan menggelar rapat, Senin (24/2).

Sementara itu, mantan Presidium Korp Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Batam, Surya Makmur Nasution juga mengaku tidak tahu. Legislator asal Partai Demokrat ini mengaku seharian dirinya berkutat dengan berbagai kegiatan, di antaranya pertemuan dengan masyarakat di Tanjunguncang, bertemu dengan alumni IAIN Sumatera Utara dan bertemu dengan pedagang kaki lima.

"Maaf, abang tidak tahu," tulisnya dalam pesan singkatnya.

Ketika disinggung apakah ada agenda KAHMI, Surya menyatakan tidak ada. Berdasarkan manifest yang diperoleh sumber Haluan Kepri di Bandara Hang Nadim, Anas tidak datang sendirian. Ia juga ditemani Agus Subekti Utomo, salah seorang ajudan Anas.

Anas ke Batam menumpang pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 0152 dan duduk pada seat 01 F. Sementara Agus Subekti pada seat nomor 08 F. Sementara saat kembali ke Jakarta Anas menumpang pesawat Lion dan menempati seat 1F dan Agus seat 1D. ***

Dari Halaman 1

Bawa 2 Juru Bicara KPK, Johan Budi membenarkan penggeledahan yang dilakukan Penyidik untuk melengkapi kasus Perda PON. Penggeledahan tidak hanya di Kantor Gubernur Riau, tapi juga di rumah dinas Rusli Zainal.

"Benar, di Pendopo Rumah Dinas Gubernur Riau dilakukan penyidik KPK terkait RZ dalam kasus Perda PON," kata Johan dikonfirmasi melalui telepon, kemarin.

Ditanya apakah penggeledahan ini untuk dua kasus yang menjerat Rusli Zainal, yakni dugaan korupsi PON dan dugaan korupsi Izin Hutan di Pelalawan? Johan Budi menuturkan, penggeledahan ini hanya untuk kasus Perda PON. "Cuma itu tadi (Perda PON, red)," ujarnya.

Berdasarkan pantauan Haluan Riau (grup Haluan Kepri), tim Penyidik KPK ada 10 orang personil dan dibagi atas dua kelompok. Lima

tama yang dimainkan di Santiago Bernabeu akhir Januari lalu, Barca mencuri hasil imbang 1-1. Gol dari Cesc Fabregas berhasil disamakan Raphael Varane. Hasil imbang ini memang lebih menguntungkan Barcelona yang unggul gol tandang, namun Barcelona tentunya tidak ingin mengambil resiko dengan mengincar hasil 0-0 di leg kedua ini.

Barcelona pastinya lebih percaya diri ketika harus berlaga di Camp Nou, sedangkan Real Madrid perlu strategi dan upaya maksimal untuk mengalahkan mereka di hadapan publiknya.

Tapi, meski Barca punya keuntungan, Dani Alves tak mau menghadapi laga ini dengan santai. Dia menyatakan bahwa timnya tak akan bermain untuk hasil imbang 00 dan tetap menargetkan kemenangan. "Kami tidak tahu bagaimana bermain 0-0 untuk karakteristik kami," tutur Alves kepada Mundo Deportivo seperti dikutip Football Espana.(fec/glc)

Dari Halaman 1

Anas Bertemu di Batam dan Kepri, menurut sumber Haluan Kepri, memang sengaja merahasiakan pertemuan tersebut. Di antara petinggi Demokrat Batam dan Kepri yang hadir itu, di antaranya Ahmad Dahlan, Surya Sardi dan Apri Sujadi. Tidak jelas apa yang dibahas dalam pertemuan Anas Urbaningrum dengan sejumlah petinggi Demokrat Batam dan Kepri itu.

"Pertemuan Anas dengan petinggi Demokrat Batam dan Kepri, dan salah seorang pengusaha asal Kepri itu di Golden Prawn, bukan di restoran di kawasan Nongsa," kata sumber tadi, Senin (25/2).

Menurut dia, Anas sengaja menemui A, salah satu pengusaha asal Kepri. Hal ini dilakukan karena adanya kekhawatiran pemeriksaan PPAT terkait aliran dana dari si pengusaha tersebut kepada Anas.

Informasi lain menyebutkan, pada saat Munas PD yang memilih Anas sebagai Ketua Umum PD juga terdapat aliran dana yang cukup signifikan dari Kepri untuk suksesi Anas. Angkanya fantastis, mencapai Rp17 miliar untuk menggolkan Anas sebagai ketua umum.

"Waktu Munas beberapa waktu lalu kan ada Rp17 miliar yang dialirkan ke sana. Infonya dana tersebut berasal dari sang pengusaha (A, red)," kata sumber yang memohon agar namanya tidak dit-

7

dari Bapak Presiden RI," kata Aceng, di Gedung Sate, Bandung.

Aceng telah menerima Surat Keputusan Pemberhentian yang disampaikan oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.

Setelah diberhentikan, Aceng mengaku akan kembali ke masyarakat dan ikut membangun Garut, kota kelahirannya.

"Alhamdulillah hadir orang tua saya di sini (di Gedung Sate), para alim ulama, itu salah satu bentuk dukungan bagi saya di mana saya harus tetap memberikan pengabdian kepada masyarakat Kabupaten Garut yang saya cintai dalam kapasitas apa pun," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Aceng juga menyampaikan bahwa ia tidak akan menggugat keputusan pemberhentian dirinya.

"Saya sudah menerima SK dari Presiden ini. Itu (menggugat) adalah hak politik dan hak hukum saya tapi saya sudah menerima petikan keputusan dari Bapak Presiden RI," ujarnya.

"Saya berangkat jadi bupati dipilih oleh rakyat Kabupaten Garut dan apabila saya dikehendaki untuk turun atau diberhentikan atas kehendak masyarakat Garut, kemudian konstitusi sudah berjalan sesuai prosedur, saya berharap semua bisa menerima dengan arif, memahami dan menyikapi semua ini. Kita

betul-betul mengkakhiri segala polemik ini," ujarnya.

Meski sudah lengser, namun Aceng mengaku masih punya utang kepada masyarakat Kabupaten Garut. Utang tersebut yakni belum bisa menyejahterakan rakyatnya.

"Jadi ini (kepemimpinan) belum sampai, saya banyak utang ke Garut, harus saya bayar," jelas Aceng kepada wartawan di rumah pribadinya.

Utang yang belum bisa dibayar lainnya adalah belum bisa membangun insfrastruktur, menangani persoalan kemiskinan dan meningkatkan derajat masyarakat Garut.

"Saya juga belum bisa menaikkan peringkat Garut dari daerah tertinggal," katanya.

Dengan kembalinya sebagai masyarakat biasa, Aceng berjanji akan terus memperhatikan masyarakat dengan berbagai langkah.

"Saya akan lebih memberikan perhatian kepada masyarakat yang selama ini terabaikan," ujar Aceng yang masa jabatan seharusnya berakhir pada akhir tahun 2013 ini.

Diberitakan sebelumnya, Aceng diusulkan pemakzulannya setelah menikahi Fani Oktora (18) selama empat hari. Kemudian perbuatannya itu terbukti melanggar undangundang dan etika jabatan seorang kepala daerah. (ant/kcm/dtc/vvn)

CMYK

Selasa, 26 Februari 2013

8

Rakercab Pramuka Karimun 2013

KETUA Umum Kwarcab Pramuka Karimun, Kakak Aunur Rafiq ketika melantik 12 Kamabiran Se-Kabupaten Karimun.

KARIMUN (HK) — Perhatian pemerintah terhadap gerakan kepramukaan dengan tujuan agar mental kebangsaan anak didik tetap terjaga sejak dini. Selain itu, kepramukaan mampu merekat persatuan secara nasional. Bidang kepramukaan yang menjadi bagian dari pendidikan, bisa disejalankan dengan kegiatan kepramukaan yang sudah ada sebelumnya. Artinya, kedua bidang ini saling kerja sama mewujudkan gerakan pramuka sebagai wadah pilihan utama kaum muda, dan menjadi solusi andal mengatasi permasalahan kaum muda Indonesia.

Hal ini diungkapkan Ketua Umum Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Karimun Kakak Aunur Rafiq dalam sambutan pembukaan Rapat Kerja Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Karimun, Sabtu (23/2) di Gedung Nasional. Lanjutnya, selain itu kegiatan nyata dengan menghidupkan kembali perlombaan ke-

pramukaan yang sempat menghilang. Di antaranya, jambore, bumi perkemahan, serta parade senja. Rakercab Gerakan Pramuka Kabupaten Karimun, disejalankan pula dengan pelantikan 12 Ketua Majelis Pembimbing Ranting (Kamabiran) yang dijabat oleh masing-masing camat di Karimun.

Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Pramuka Kabupaten Karimun 2013 dilaksanakan untuk meren-

canakan program-program kerja pramuka yang ada di kabupaten Karimun. Hal ini untuk mendukung program kepramukaan yang akan masuk salah satu kurikulum pendidikan nasional tahun 2013, sesuai dengan amanat Undang Undang RI no 12 tahun 2010 tentang gerakan kepramukaan.

Narasi/Foto : Dokumentasi Kwarcab Pramuka Karimun

SUASANA Rapat Kerja Kwarcab Pramuka Kabupaten Karimun 2013

PENGURUS Kwarcab Pramuka Kabupaten Karimun foto bersama Ketua Umum, Aunur Rafiq.

KAKAK Aunur Rafiq ketika memberikan kata sambutan.

KAKAK Aunur Rafiq foto bersama dengan 12 Kamabiran Se-Kabupaten Karimun.

PENGURUS Kwarcab Pramuka Kabupaten Karimun.

PARA peserta Rakercab Pramuka Karimun 2013 menyanyikan lagu Indonesia Raya.

PANITIA Rakercab Pramuka 2013 persiapan acara.

Kanpora Karimun Gelar Pelatihan Marching Band KARIMUN (HK) — Kantor Pemuda dan Olahraga (Kanpora) Kabupaten Karimun menggelar kegiatan pelatihan dasar bermain band dan marhing band lanjutan Se-Kabupaten Karimun tahun 2013. Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 200 peserta dari siswa sekolah lanjutan atas di Pulau Karimun dan Moro. Kegiatan tersebut dibuka di Marina Hotel, Sabtu (23/2) dan di Gelanggang Olahraga (GOR) Indoor, Minggu (24/2).

Ketua Panitia Kegiatan Marching Band, Abdullah yang juga Kasubbag Tata Usaha Kanpora Karimun mengatakan, kegiatan pelatihan dasar marching band tersebut merupakan lanjutan

dari kegiatan tahun 2012 lalu.

Instruktur ataupun narasumber sebanyak tiga orang dalam kegiatan itu sengaja didatangkan dari Jakarta.

Sementara, Kakanpora Karimun, Umar menjelaskan, kegiatan pelatihan marching band itu merupakan kegiatan yang positif bagi pelajar di Karimun untuk mengembangkan motivasi diri dalam bermain band atau marching band. Jika sudah terlatih, maka akan diadakan kompetisi marching band. Selain itu, juga bakal ditampilkan dalam pembukaan MTQ tingkat Provinsi Kepri di Karimun mendatang.

Narasi/Foto: Ilham

KAKANPORA Karimun Umar menyampaikan sambutan.

KETUA Panitia Kegiatan Marching Band Abdullah menyampaikan sambutan.

INSTRUKTUR memberikan materi pelatihan.

INSTRUKTUR memberikan materi pelatihan.

ABDULLAH dan Kakanpora Umar bersama Instruktur dari Jakarta.

STAF Kanpora dan peserta saat pembukaan.

STAF Kanpora, undangan dan peserta saat pembukaan.

INSTRUKTUR memberikan materi pelatihan.

CMYK

Editor: Apsek, Layouter: M Fahrullazi

CMYK

CMYK HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Selasa, 26 Februari 2013

9

Wako Sidak Drainase Mukakuning Banjir yang Dikeluhkan Warga Jadwal Shalat

MUKAKUNING (HK) — Walikota Batam Ahmad Dahlan melakukan inpeksi mendadak (sidak) drainase di Mukakuning, Senin (25/2). Sidak tersebut dilakukan terkait banjir yang dikeluhkan warga Kampung Aceh setiap hujan turun.

Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04:55

12:17

15:41

18:19

19:30

Dedi Wijoyo

Monica Subandi

Liputan Batam

Pemilik Middle East Spa Batam Centre

Memilih Buka Usaha di Indonesia MONICA Subandi lebih suka membuka usaha di Indonesia ketimbang di luar negeri. Itu setelah karirnya sebagai Manager di salah satu Spa terkenal dan Spa paling top di Mesir ditinggalkannya.

Ia mengatakan buka Memilih Buka Hal 10

HUMAS PEMKO BATAM

SIDAK DRAINASE — Walikota Batam Ahmad Dahlan saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) drainase di Mukakuning, Senin (25/2). Sidak tersebut terkait banjir yang dikeluhkan masyarakat setiap hujan turun.

Sat Nusa dan Bank Mandiri Beri Bantuan Ambulance PELITA (HK) — PT Sat Nusa Persada dan PT Bank Mandiri memberikan bantuan mobil ambulance kepada warga Kampung Pelita Lubuk Baja, Senin (25/2).

Bantuan tersebut diserahkan langsung Direktur Utama PT Sat Nusa Persada Abidin Hasibuan, Perwakilan dari PT Bank Mandiri Frans L Tobing dan disaksikan Camat Lubuk Baja Rudolf Napitupulu, Ketua LPM Lubuk Baja Pinje Pangalihan.

Ketua LPM Lubuk Baja Pinje Pangalihan yang menerima bantuan tersebut mengatakan mobil ambulance ini akan digunakan sebaik-baiknya oleh warga Kampung Pelita yang berjumlah kurang lebih 7000 jiwa. " Kami mengucapkan terima kasih banyak atas bantuan satu unit mobil ambulance ini. Kami akan menggunakan sebaik-baiknya, "katanya saat

memberikan sambutan.

Direktur Utama PT Sat Nusa Persada Abidin Hasibuan dalam sambutan singkatnya mengatakan,. bantuan satu unit mobil ambulance ini kerjasama PT Sat Nusa Persada dengan PT Bank Mandiri. " Saya senang adanya bantuan mobil ambulance ini. Semua masyarakat agar menjaga dan menggunakan mobil ini sebaik-baiknya, " ujarnya.

Perwakilan PT Bank Mandiri Frans L Tobing mengatakan, bantuan PKBL tersebut berupa pengadaan mobil ambulance yang diberikan kepada LPM Kelurahan Kampung Pelita, Kecamatan Lubuk Baja.

Ia menyebutkan pemberian ini dimaksudkan untuk mendukung pelayanan angkutan jenazah dan membawa

BATAM CENTRE (HK) — Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Batam, Udin P Sihaloho menilai proses sosialisasi kartu jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas) oleh Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Batam kepada masyarakat terlambat.

Sebab, tahapan-tahapan sesungguhnya tidak dilakukan oleh pihak Diskes, sehingga masyarakat tidak mengetahui adanya penggunaan kartu Jamkesmas yang merupakan program pemerintah pusat tersebut. " Kenapa saya katakan sosialisasi Jamkesmas itu terlambat.

Karena, Jamkesmas diberikan kepada masyarakat, bila mereka (masyarakat) ada yang sakit dan

Wako Sidak Hal 10

BP Batam Mulai Beraksi 4 Maret

berobat ke Puskesmas. Jadi, kalau masyarakat tidak ada yang berobat, maka mereka tidak tahu Sosialisasi Jamkesmas Hal 10

Udin P Sihaloho

Reklame Tak Berizin Ditertibkan BATAM CENTRE (HK) — Badan Pengusahaan (BP) Batam mulai 4 Maret mendatang akan melakukan penertiban terhadap reklame yang tak mengantongi izin dari badan ini.

Direktur PTSP dan Humas BP Batam Dwi Djoko Wiwoho mengatakan, sedianya penertiban terpadu ini dilaksanakan pada Senin (25/2) kemarin. Namum karena permintaan pengusaha reklame agar mereka bisa ikut bersama–sama dalam penertiban ini, maka disepakati pelaksanaan penertiban dilakukan pada 4 Maret mendatang.

"Hal ini berdasarkan permintaan pengusaha reklame untuk menunda penertiban terpadu, karena akan melakukan penurunan reklame sendiri," kata DJoko dalam rilisnya, kemarin.

Penertiban secara terpadu terhadap reklame yang tidak memiliki izin dari BP Batam nanti, dimulai dari

Reklame Tak Hal 10

Sat Nusa Hal 10

PENYERAHAN mobil Ambulance langsung disaksikan Direktur Utama PT Sat Nusa Persada Abidin Hasibuan, Perwakilan dari PT Bank Mandiri Frans L Tobing, Camat Lubuk Baja Rudolf Napitapulu, Ketua LPM Lubuk Baja Pinje Pangalihan, Senin (25/2)

CMYK

Sosialisasi Jamkesmas Dinilai Terlambat

Setelah dicek, ternyata drainase tersebut tersumbat tanah liat akibat pekerjaan cut and fill yang dilakukan CV Vijina Bouxintindo. Begitu mengetahui drainase tersebut tersumbat, Bapedalda Kota Batam langsung menyegel alat berat yang melakukan cut and fill di kawasan itu. " Jadi, ini rupanya penyebabnya, pantasan warga di sini nggak tahu. Bahwa ada pengerjaan cut and fill di sini.

Sementara izin perusahaannya baru dikeluarkan oleh

OB. Itupun izin nya sudah mati, dan tidak ada izin lingkungan dari Bapedalda. Makanya kami segel," papar Dahlan yang ditemui di selasela sidak, kemarin.

Saat sidak, Ahmad Dahlan didampingi Kadistako Gintoyono, dan Kadis PU Yumasnur, Kepala Bapedalda Batam Dendi N Purnomo.

Dahlan menyebutkan pihaknya terpaksa menyetop cut and fill yang dilakukan tanpa izin Bapedalda. Kemudian, Dinas PU Batam akan melakukan normalisasi pada saluran drainase, supaya

Eselon II Pemko Batam Teken Pakta Integritas BATAM CENTRE (HK) — Seluruh jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Batam tingkat eselon II, disaksikan Walikota Batam Ahmad Dahlan dan Wakil Walikota Batam Rudi, SE menandatangi pakta integritas di lantai V Gedung Pemko Batam. Penandatanganan itu dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang bersih.

Walikota Batam Ahmad Dalan mengatakan, pakta integritas dilakukan untuk reformasi birokrasi. Perubahan tersebut merupakan upaya besar dari pemerintah untuk memperbaiki semua lini. " Ini pakta integritas, pada dasarnya sama yang dilakukan diseluruh kabupaten kota lain-

nya. Tidak ada perubahan, dengan tujuan menjadi kepala SKPD yang lebih profesional," kata Dahlan, kemarin.

Penandatanganan tersebut, lanjut Dahlan merupakan tindak lanjut Peraturan Menteri PAN dan RB No 49 Tahun 2011 tentang pedoman umum Eselon II Hal 10

Editor: Sofyan, Layouter: Ricoh Polda Nababan

Metro Batam

Selasa, 26 Februari 2013

10

6 Twin Blok Beroperasi Tahun Ini

MESKIPUN sudah disediakan tempat pembuangan sampah oleh dinas kebersihan dan pertamanan Kota Batam, masyarakat masih saja membuang sampah tidak pada tempatnya, Senin (25/2).

DEL/HALUAN KEPRI

Aliansi LSM Demo DPRD Batam BATAM CENTRE (HK) — Puluhan orang yang tergabung dalam aliansi LSM Se-Kota Batam melakukan aksi demo di depan kantor DPRD Kota Batam, Senin (25/2). Mereka menuntut agar kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan (Alkes) di RSUD Embung Fatimah, Batuaji tahun 2012 dituntaskan.

Dalam aksi tersebut hampir terjadi keributan antara Ketua Komisi IV Riki Syolihin dengan para pengunjuk rasa.

Karena, Riki meminta agar orasi LSM tersebut dilakukan di dalam ruangan.

Namun permintaan Riki tersebut ditolak sebagian LSM karena tidak ingin terjadi hal-hal yang tak diinginkan.

"Saya tidak pernah bilang ada rekaman percakapan ( pemberi dan penerima suap), kalau pun ada itu merupakan fitnah untuk saya. Kalau ada isu

sms, mana dan laporkan saja ke polisi, "ujar anggota Komisi IV DPRD Batam Rosmini kepada para pengujuk rasa.

Setelah beberapa jam berorasi, aliansi LSM Se-Batam kemudian dijumpai oleh Wakil Ketua II DPRD Batam Aris Hardi Halim. Ia meminta para LSM agar bersedia melakukan dialog di dalam gedung DPRD Batam.

Ketua LSM Barelang Yusril menyebutkan ada ketidakberesan dalam pengadaan alkes di RSUD Embung Fatimah, Batuaji. Kata dia, ada beberapa data yang dapat dipercaya, bahwa dugaan anggota Komisi IV DPRD Batam menerima suap.

Sementara itu Pejabat PPTK RSUD Embung Fatimah Winarto mengatakan dirinya siap menjelaskan hal-hal yang menyangkut proses lelang. Mulai saat diusulkan sampai produk tersebut

dikirim ke RSUD Embung Fatimah.

"Karena memang yang bertanggungjawab secara tekhnis itu saya. Jadi, saya siap menjelaskan mulai dari A sampai Z. Kalau dibilang itu lelangnya KKN apanya yang KKN. Proses lelang itu kan ada di LPSI. Bukan kita yang melelang," katanya.

Ditanya soal pesan singkat (sms) yang beredar di kalangan wartawan, DPRD dan pejabat Pemko Batam, Winarto atau yang akrab disapa Atok ini menilai itu hanya sms galau yang dikirim orang yang tidak bertanggungjawab. " Bagaimana mau menanggapi. Itu kan hanya sms galau yang tidak ada hubungannya dengan proses lelang.

Tapi kalau dia nanya proses lelang atau soal barang, saya akan jelaskan," katanya. (mnb/byu)

Dari Halaman 9

Eselon II pakta integritas yang di dalamnya mengatur bahwa seluruh Pimpinan Kementrian atau Lembaga dan Pemerintah Daerah serta PNS diwajibkan untuk menandatangani Dukumen Pakta Integritas. Penandatanganan Pakta Integritas menjadi momentum penting bagi upaya pemberantasan korupsi.

Menurut Dahlan penan-

datanganan pakta integritas tersebut bukan sekedar formalitas birokrasi, tetapi juga merupakan janji kepada diri sendiri yang secara moral akan memperkuat itikad dan komitmen untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai ketentuan yang berlaku. " Harapannya, para kepala SKPD dalam menjalani

tugas sesuai dengan aturan sehingga terhindar dari kesalahan, apalagi sampai pada permasalahan hukum," katanya.

Kepala Inspektorat Kota Batam Hartojo Sirkoen mengatakan pakta integritas merupakan janji atau pernyataan diri untuk tidak melakukan KKN serta memberi kinerja yang baik

Dari Halaman 9

Reklame Tak Jalan Simpang Batu Besar menuju Simpang Nagoya Gate (Simpang Baloi); Pelabuhan Sekupang sampai dengan Batam Centre; Simpang Nagoya Gate sampai Batu Ampar, Jodoh, Nagoya dan Penuin, Simpang Nagoya Gate menuju DC Mall; Simpang Frengky sampai dengan Simpang Telkom Pelita; Simpang Lippo Nagoya sampai dengan Simpang Inrico; Simpang Indosat sampai dengan Simpang Harmoni; Batam Centre sampai dengan Simpang Base Camp dan selanjutnya.

"Walaupun penertiban terpadu dimulai 4 Maret, namum Penertiban Rutin tetap dilaksanakan BP Batam. BP Batam memiliki program penertiban reklame secara rutin dan secara berkala. Dalam penertiban secara berkala ini atau Penertiban Terpadu melibatkan instansi terkait, seperti BP Batam, Pemko Batam, Polresta Barelang dan partisipasi masyarakat ataupun pelaku usaha reklame," jelas Djoko.

Adapun reklame yang ditertibkan sesuai dengan pem-

beritahuan BP Batam adalah: reklame yang tidak ada izin dan tidak membayar sewa lahan ke BP Batam, reklame yang tidak membayar pajak reklame ke Pemko Batam, reklame yang sudah tidak terawat dan tidak layak, reklame ukuran 3 x 4 meter yang tidak sesuai penempatannya dengan ketentuan yang berlaku, serta reklame berukuran dibawah 3 x 4 meter seperti papan petunjuk nama.

Terhadap reklame yang terkena penertiban, BP Batam akan memberikan solusi

ka PT Bank Mandiri berkomitmen memberikan program-program dalam pemberdayaan kondisi sosial masyarakat di wilayah usaha BUMN, melalui pemanfaatan dana dari pembagian laba BUMN. " Ini juga merupakan program kami yang berhubungan dengan pembagian laba bersih dari bagian BUMN," pungkas Frans.

Rudolf Napitapulu Camat

Lubuk Baja mengucapkan rasa terimakasih kepada PT Bank Mandiri dan PT Sat Nusapersada, karena telah membantu satu unit ambulance kepada warga kampung Pelita.

Ia minta kepada warga Kampung Pelita, agar menjaga sebaik-baiknya mobil bantuan tersebut. Dikatakan dia, PT Sat Nusapersada merupakan aset warga.

Pasalnya, setiap tahun PT

Sat Nusa Persada memberikan bantuan untuk mesjid dan musholla di daerah Pelita.

"Mobil ini sama juga dengan aset kita, begitu juga dengan PT Sat Nusapersada. Karena setiap tahunnya, pada hari raya Idul Adha, mesjid dan musholla kita mendapatkan bantuan dari mereka berupa sapi dan kambing," pungkasnya. (byu)

Dahlan mengatakan, ke depan setiap ada pematangan lahan atau cut and fill ini, harus disertai dengan persyaratan atau spesifikasi tertentu guna menjamin efek yang ditimbulkan dari kegiatan tersebut. " Supaya jelas nanti, airnya itu mengalir kemana arahnya. Kalau ada cut and fill kan memang begitu, begitu hujan air langsung turun karena tidak ada penahan.

Nanti kami cari bersama,

apakah ini harus dibuat waduknya atau apa. Jadi, setiap ada cut and fill pun harus koordinasi dengan Pemko Batam," tambahnya.

Kadistako Gintoyono menambahkan, langkah antisipasi ini harus cepat dilakukan. Sebab, setiap terjadi permasalahan, masyarakat tahunya hanya Pemko, padahal masih ada penyebab lain.

Sementara itu, untuk pengerjaan cut and fill yang dilakukan CV Vijina Bouxi-

tindo diakuinya belum mempunyai izin. Menurut keterangan Gintoyono, perusahaan tersebut melakukan aktifitas potong tanah untuk di jual kembali kepada sebuah perusahaan pengembang perumahan yakni PT Mahkota Raya. " Itu perumahan Royal Grande yang di Batam Centre. Jadi, tanahnya untuk menbangun rumah tersebut di ambil dari sini," pungkas Gintoyono. ***

kedua anak-anaknya yang masih lucu-lucu demi menafkahi keluarga. Hasilnya ternyata sangat memuaskan tidak seperti sebagian nasib TKW yang memperhatinkan.

Di Mesir, ia sukses memulai karier sebagai ahli Spa, karena meski tubuh wanita-wanita arab sangat besar-besar dan itu sih sebenarnya tidak masalah buatnya, karena sejak dari kampung dulu Monica sudah terbiasa dan sudah ahli dalam pijat.

" Pertama kali saya ke Mesir, saya sangat bingung, namun dengan dorongan suami, saya tetap semangat, akhirnya saya dapat pengalaman yang luar biasa di sana.

Karena wanita arab sangat menyukai pijatan orang Indonesia, karena dianggap bisa memberikan efek relaxing," aku Monica.

Monica juga mengatakan pristiwa yang tidak bisa di lupakannya, pada saat pertama kali menginjakkan kaki di Mesir, yaitu salah dalam

penggunaan cream spa. Yang di khususkan untuk cream menghilangkan bulu, namun dia sendiri yang memakainya dan dioleskannya ke rambutnya sendiri, karena kurangnya pengetahuan bahasa Arabnya. " Saya kan pertama kali ke Mesir tidak begitu mengerti dengan bahasa Arab, tapi Bahasa Inggris saya paham, nah itulah yang membuat saya salah menggunakan cream," tuturnya sambil tertawa. (abk)

Dari Halaman 9

Wako Sidak dapat berfungsi kembali. Namun, menurut Dahlan, jika tanpa disertai penyetopan cut and fill sembarangan, maka tidak menutup kemungkinan kondisi serupa terulang kembali. " Untuk penanganan jangka panjang pun, PU akan menginventarisir kembali cut and fill di Batam ini. Baik yang ada izin, maupun yang tidak. Dan, kami akan lakukan bekerjasama dengan BP Batam," jelas Dahlan.

Dari Halaman 9

Memilih Buka usaha di Indonesia dengan niat ibadah. Sebab, sejak buka usaha di Mesir, ia kesulitan melaksanakan ibadah dan mengikuti pengajian, karena sibuk dengan pekerjaan. " Di Mesir memang saya sangat sibuk sekali, karena saya salah satu trapis yang diandalkan owner. Mungkin karena loyalitas pekerjaan saya yang selalu memuaskan," tutur Monica dengan senyum.

Wanita super sibuk ini mengatakan, pertama kali ke Mesir, ia rela meninggalkan

yang tentu saja disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku. BP Batam mempersilakan pelaku usaha reklame mengajukan terlebih dahulu permohonan secara tertulis dan permohonan tersebut akan diperiksa secara administratif dan secara teknis.

"Untuk itu BP Batam mengimbau agar para pelaku usaha selalu mengurus izin kepada BP Batam sebelum mendirikan konstruksi reklame. Hal ini untuk mencegah kerugian yang lebih besar," tutur Djoko. (r/and)

Dari Halaman 9

Sat Nusa pasien rujukan. Ini dimaksudkan untuk memberikan pelayanan cepat kepada masyarakat. " Ini kami berikan karena untuk mempercepat proses evakuali kepada pasien yang sakit dan juga memberikan pelayanan kepada warga yang membutuhkan mobil ambulance, "paparnya.

Dikatakan dia, dengan adanya perjanjian penandatanganan kerjasama ini, ma-

sesuai tupoksi dan kewenangan masing-masing. " Sebuah janji, kemauan untuk menepati dan tetap teguh serta berkomitmen untuk melaksanakan janji. Penandatangan pakta integritas ini akan memperkuat komitmen Pemerintah Kota Batam terutama dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi," kata Hartono. (mnb)

BATAM CENTRE (HK) — Enam dari 22 Twin Blok atau rumah susun ditaregtkan sudah bisa beroperasi tahun ini.

Hal itu setelah hak kelola diserahkan dari Kementerian Perumahaan Rakyat (Kemenpera) ke Pemko Batam.

Kepala Dinas Tatakota Kota Batam Gintoyono Batong menjelaskan, kalau tidak ada halangan tahun ini sudah difungsikan ke enam twin blok itu. Sebab, ini belum terisi sejak 2011. Saat ini sedang dalam proses, di Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) menyerahkan hak kelola kepada Pemerintah Kota Batam. " Kalau tidak ada halangan, akhir tahun ini sudah diserahkan ke pemerintah daerah sebagai, hak kelola. Artinya, kalau sudah diberikan, ke enam TB itu sudah dapat difungsikan,"kata Gintoyono, kemarin.

Dikatakan dia, keberadaan rusun untuk para pekerja itu juga dalam waktu dekat akan dilakukan dulu beberapa perbaikan sebelum difungsikan. Sebab, sejak selesai dibangun dengan dana Rp72 miliar pada Desember 2011, masih terkendala pada hak kelola.

Ke-enam twin blok dengan kapasitas 90 kamar per twin tersebut tidak bisa dimanfaatkan. Karena selain tidak memiliki hak kelola, Pemko Batam juga terkendala dana perbaikan rusun. Kondisi saat ini, sejak tidak terpakai banyak bagian menjadi rusak sehingga sudah tidak layak pakai.

"Dalam waktu dekat, akan dilakukan perbaikan, oleh Kemenpera. Sebab, sebelum kita kelola, rusun harus dalam keadaan baik. Rusun itu, sudah lama kosong, sehingga ada beberapa ba-

gian yang harus diperbaiki, sementara kita tidak memiliki dana untuk itu. Kan sangat disayangkan jika tidak dipakai, apalagi sudah terpasang fasilitas air dan listrik," ujar Gintoyono.

Kata Gintoyono, semua rusun di Batam sebanyak 22 uni menjadi aset Kemenpera yang dibangun oleh Kemenpera dan Kemenpu. Sementara Pemko Batam hanya pengguna. Guna peralihann aset menjadi milik Pemko Batam, saat ini masih dalam proses. Sementara rencana pengelolalan Rusun pekerja dikelola di bawah badab sendiri, seperti Badan Layanan Umum (BLU) daerah, Gintoyono mengatakan saat ini masih dalam proses.

"Untuk pengelolaan, dibawah BLUD, prosesnya sedang dikaji oleh konsultan," kata Gintoyono. (mnb)

11 Polisi Dipecat Tidak Hormat NONGSA (HK) — Provam Polda Kepri mencatata sudah 11 anggota Polri yang mendapat sanksi Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH).

Namun yang mencuat kepermukaan hanya satu orang.

Kapolda Kepri, Brigjen Pol Yotje Mende menyampaikan, dalam catatan sudah ada 11 anggota yang diberikan sangsi PTDH. Namun yang mecuat kepermukaan hanya satu anggota yang tidak menerima sangsi tersebut hingga mem PTUN kannya. " Bukan hanya dia saja tapi ada 10 orang lagi yang di PTDH. Tapi yang mencuat cuma dia saja,"terangnya.

Menurutnya, keputusan yang diambil tersebut telah sesuai dengan peraturan proses yang berlaku di Kepolisian. Dia menjelaskan, sesuai dengan UU No 2 Tahun 2003 tentang disiplin dan proses pemecatan setiap anggota Polri yang selama 30 hari berturut-turut meninggalkan tugas, maka dapat dilakukan PTDH. Tentunya dengan melalui proses disiplin yang berlaku.

Terkait dengan perkara seorang brigadir yang mem PTUN kan dirinya dia menjawab, dalam perkara tersebut setelah dilakukan perhi-

tungan jangankan 30 hari malah yang bersangkutan sudah tidak masuk selama 53 hari.

"Kejadian tersebut sudah berlangsung lama ketika saya menjabat hal tersebut belum diproses,"terangnya.

Dia menceritakan, setelah diproses yang bersangkutan kadang-kadang masuk dan kadang-kadang tidak. "Tapi saya anggap tidak dapat menghapuskan perkara yang telah dia perbuat. Saya berpikir kita anggota Polri Harus bekerja baik,"terangnya.

Dan juga adanya komplen yang masuk dari bawah yang masuk kepada dirinya terkait dengan anggota tersebut dan akhirnya diambil tindak tegas.

"Saya sebagai mantan kepala biro Provam Mabes , saya ambil tindakan sesuai dengan prosedur yang ada,"terangnya. Sehingga akhirnya, dirinya merekomendasikan untuk di-

Yotje Mende

Dari Halaman 9

Sosialisasi Jamkesmas ada Jamkesmas. Harusnya, disosialisasikan ke kantor lurah hingga ke tingkat yang paling bawah yakni RT/RW," ungkap Udin kepada wartawan, Senin (25/2).

Dikatakan dia, tahapantahapan yang harus dilakukan mulai dari proses pendataan yang dilakukan oleh BPS diteruskan kepada Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K), diteruskan ke Kementrian Kesehatan, lalu ke Diskes kabupaten/kota se Indonesia. Kemudian, dari Diskes diteruskan ke Puskesmas untuk disosialisasikan kepada masyarakat untuk mendapatkan kartu Jamkesmas.

Udin mengatakan, saat ini masyarakat Kota Batam yang dijamin dengan Jamkesmas itu berjumlah 1.678.50 jiwa. Dan, para peserta Jamkesmas ini, dapat dilayani di seluruh rumah sakit yang bekerjasama dengan Diskes Kota Batam. Mulai dengan tahapannya, lanjut Udin, pelayanan mulai dari Puskesmas, dirujuk ke RSUD Embung Fatimah, Rumah Sakit Camantha Sahidiya Mukakuning, Rumah Sakit Nuruddiniyah, Rumah Sakit Otorita Batam. Lalu khusus pasien pengidap HIV/AIDS dilayani di Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK). Khusus untuk penyakit ginjal, maka dilayani di klinik Ny. RA Habibie.

Masih kata Udin, kartu Jamkesmas itu sendiri diperoleh melalui pendataan lewat BPS pada Juli 2011 lalu.

Untuk pendistribusiannya, dilakukan pada 14 Januari 2013. Tetapi, saat ini masyarakat mau berobat belum memiliki kartu Jamkesmas. " Maka saya mengimbau kepada pihak Dinsos Kota Batam untuk melakukan sosialisasi hingga ke RT/RW untuk nama-nama yang mendapatkan kartu Jamkesmas.

keluarkan surat pemecatan.

Dengan putusan yang menyatakan Kapolda Kepri memenangkan perkara gugatan yang dilakukan oleh anak buahnya dia menjawab "Alhamdulillah PTUN masih dalam garis penegakan hukum yang benar dan kita dinyatakan menang,"ungkapnya. (jua)

Itu bisa dilakukan dengan menempelkannya di kantor lurah atau di rumah RT/RW. Tapi kalau bentuk sosialisasi yang dilakukan sekarang ini, bila ada masyarakat yang datang berobat baru dicarikan kartunya. Sistem seperti ini jujur saja saya katakan, sampai kapan pun tidak akan selesai," tegas Udin.

Udin menegaskan bahwa, jaminan Jamkesmas itu sendiri sampai pasien itu sembuh. Lalu bagaimana masyarakat yang tidak memiliki kartu Jamkesmas, Udin mengatakan, tentu ini

diakomodir melalui Jamkesda (Jaminan kesehatan daerah). " Masyarakat tidak punya kartu, tapi dengan SKTM. Dan SKTM itu sendiri berlaku dari Januari sampai dengan Desember, tahun yang bersangkutan. Untuk itu, kami minta agar Diskes tidak menahan surat SKTM yang asli, ketika si pasien berobat.

Karena SKTM itu dipergunakan selama 1 tahun. Selain itu, tidak dibuatkan SKTM berulang-ulang yang justru memakan anggaran yang lebih besar lagi," pungkas Udin. (lim)

CMYK

Hukum & Kriminal

Selasa, 26 Februari 2013

11

Usman Ultimatum Oknum Dewan Ancam Duduki Lokasi Shipyard BATAM (HK) — Keluarga Usman memberi batas waktu (ultimatum) kepada Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Batam, Ruslan M Ali Wasyim untuk segera menyelesaikan success fee sebesar Rp1,6 miliar (jika kurs dollar Rp8000) atas jasa pengurusan perizinan lahan seluas 20 hektar di Telaga Punggur, Kabil, Nongsa, Batam.

Tengku Bayu dan Ali Mahmud Liputan Batam Bila tidak segera sangkutan (Rusdibayar, maka keluarlan)," tegas Usman, ga Usman bersama kuA Rahman H Ahasa hukumnya akan mad,SH, kuasa humenduduki lokasi kum Usman kepapembangunan shipda Haluan Kepri, yard tersebut.

Senin (25/2).

Selain belum meDi tempat terpinyelesaikan soal sucsah juga ditegaskan cess fee, oknum anggota oleh Aba Wahid, saDPRD fraksi Partai Aba Wahid lah satu tangan kaGolkar dari daerah pemili- nan Usman. Bila tidak ada han Nongsa ini dinilai tidak etikad baik dari Ruslan, mamenunjukkan etikad baik ka pihaknya akan menggerakterhadap keluarga Usman kan masa untuk menduduki serta kuasa hukumnya. Pa- lokasi yang saat ini sedang salnya, Ruslan sebelumnya dibangun shipyard itu. Rentelah berjanji kepada pihak cananya, lanjut Aba Wahid, kuasa hukum maupun ke- masa segera menghentikan luarga Usman untuk dapat segala aktivitas di lokasi termenyelesaikannya di gedung sebut pada Jumat (1/3) menDPRD Kota Batam, Senin datang.

(25/2). Namun Ruslan sen"Upaya kekeluargaan tediri tidak berada di tempat. lah kita lakukan. Tapi kita "Kami sangat kecewa de- justru ditantang oleh Ruslan ngan kesepakatan dengan dengan menempuh jalur huRuslan sebelumnya. Bahkan kum, mengenai persoalan ini. pertemuan kami untuk dise- Maka satu-satunya jalan, lesaikannya di dewan itu, atas kita akan turun dan mengperintah langsung dari Kapol- hentikan segala aktivitas resta Barelang, Kombes Kar- yang ada di lokasi tersebut. yoto. Tapi, setelah kami da- Dan kami juga mendesak tang ke komisi I DPRD, Rus- aparat hukum terkait, baik lan justru tidak ada di tempat pihak Polsek Nongsa, Poldan katanya sedang ada kun- resta Barelang maupun Polker di Kalimantan. Jadi kami da Kepri untuk menindak melihat sepertinya tidak ada oknum anggota dewan teretikad baik dari yang ber- sebut. Karena dia yang kami

nilai melakukan profokasi atas aksi ini," tegas Aba Wahid saat bertandang ke kantor Haluan Kepri, kemarin.

Hasan, salah satu tim kuasa hukum Usman mengatakan, sebelum persoalan itu selesai ternyata lahan kurang lebih 20 hektar itu telah dijual oleh Ruslan pada tahun 2011 lalu. Lahan tersebut dijualnya kepada PT Bahtera Bahari Shipyard, dengan cara kompensasi ganti rugi. Penjualan itu sendiri tanpa sepengetahuan Usman, selaku pihak yang mengurus perizinan lahan tersebut.

"Setelah proses perizinan selesai, success fee yang dijanjikan kepada pak Usman tidak dibayarnya. Belakangan diketahui bahwa lahan tersebut sudah dijualnya kepada pihak perusahaan dan saat ini sedang dibangun," beber Hasan.

Hasan mengatakan, kejadian ini bermula sekitar lima tahun lalu dimana terjadi kesepakatan antara Usman dan Ruslan M Ali Wasyim. Yang mana pada waktu itu Usman diminta untuk mengurus perizinan lahan seluas 20 Hektar ini ke Otorita Batam (BP.Batam sekarang-red) dianggap WTO, IP dan lain sebagainya.

"Dalam kesepakatan itu Usman akan diberikan fee pengurusan lahan sebesar S$1 (Dollar Singapura -red) per meter persegi, kalau sekarang kita asumsikan dolar Rp8 ribu, maka sekitar Rp1,6 miliar yang harus dibayarkan oleh Ruslan kepada Usman. Namun sudah lima tahun belum juga dibayarkan,"terangnya.

Beberapa bulan yang lalu, terangnya, setelah diminta dan sempat dibayar sebesar Rp30 juta, namun sisanya hingga saat ini belum dilunasi.

Bahkan kata dia, sudah dua kali dilakukan pertemu-

an dengan Ruslan M Ali Wasyim. Yang pertama di DPRD Kota Batam dan yang terakhir di Sop Ikan Yongki Batam Centre. " Di Yongki ada pertanyataan dari Ruslan M Ali Wasyim bahwa dia meminta waktu untuk membayar sisanya. Namun setelah ditunggu 2-3 minggu setelah pertemuan terakhir tersebut tidak ada kabar berita dari Ruslan M Ali Wasyim,"terangnya.

Masih dengan itikad baik, pihak keluarga Usman akhirnya mengirimkan dirinya untuk menghubungi Ruslan M Ali Wasyim, namun juga tidak berhasil.

"Saya lalu coba SMS ke Ruslan M Ali Wasyim tapi dijawab "Ngejar Saya seperti utang saja, silahkan menempuh jalur hukum" begitu bunyi smsnya,"terang Hasan.

Sebelumnya, Ruslan M Ali Wasyim melalui pengacaranya, Gandi Haryawan, SH membantah dirinya memiliki utang success fee Rp1,6 miliar dengan koleganya, Usman.

Uang yang dijanjikan itu merupakan uang jasa pengurusan lahan di Telagga Punggur senilai S$ 1 per meter.

"Sebelumnya, Pak Ruslan memang pernah menyuruh Pak Usman mengurus UWTO (Uang Wajib Tahunan Otorita) lahan di Telaga Punggur, namun karena tidak selesai, maka Pak Ruslan mengurusnya sendiri. Sekarang lahan tersebut sudah dibeli investor yang bergerak dibidang shipyard, " kata Gandi Haryawan yang ditemui belum lama ini.

Dalam hal kepengurusan lahan 20 hektar tersebut, Ruslan dan Usman memiliki perjanjian. Artinya, Usman akan mendapatkan komisi (fee) S$ 1 per meter, jika sudah selesai mengurus surat UWTO (Uang Wajib Tahunan

SUTANA/HALUAN KEPRI

TANPA PENGAMAN — Dua orang pekerja memanjat tower di sekitar Pelabuhan Sri Bintan Tanjungpinang, belum lama ini untuk melakukan perbaikan tanpa memakai tali pengaman. Hal ini sangat membahayakan keselamatan mereka.

Otorita) di BP Batam.

Lebih lanjut, diungkapkan Gandi, perjanjian pemberian fee terhadap Usman,

memang ada dalam kertas.

Tetapi, lantaran tak selesainya mengurus surat WTO ke BP Batam, akhirnya Rus-

Derita TKI Dinegeri Sebrang Tak Kunjung Berakhir TANJUNGPINANG (HK) — Penderitaan yang dialami Tenaga Kerja Indonesia (TKI) tidak pernah berakhir.

Kasus demi kasus terus menimpa para pencari Ringgit di negeri orang tersebut.

Seperti halnya dialami Suryaningsih (29), TKI asal Mojokerto, Jawa Timur dan Lisnawati (30) asal Lampung. Mereka yang baru saja dipulangkan oleh Konsulat Jenderal dari Johor Bahru, Malaysia melalui Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang, Senin (25/2).

Kedua TKI ini mengalami depresi berat serta mengalami penyiksaan yang cukup parah, karena disekujur tubuhnya terlihat bekas luka yang mengering serta dibagian muka membiru. Lisnawati dan Suryaningsih, untuk sementara ditampung di Rumah Singgah Tapak Sirih di Jalan Basuki Rahmat, Tanjungpinang.

Menurut Utusan Konsulat Jenderal di Johor Bahru, Malaysia, Sri Nirmala, saat membawa kedua TKI dari Malysia tersebut mengatakan, Lisnawati yang mengalami depresi berat sebelumnya telah dirawat di Rumah Sakit Sultan Aminah Malysia. Saat ditemukan Lisnawati berada di Kelantan, yang merupakan perbatasan antara Malaysia dan Thailand oleh Konjen RI di Malaysia.

"Lisnawati ditemukan dalam keadaan sangat memprihatinkan sekali. Dia tidak membawa barang

CMYK

satu pun dan dalam keadaan terlunta-lunta. Lalu pihak Konjen membawanya ke Rumah Sakit untuk dilakukan perawatan dibagian Psikiatri. Lisnawati mendapat perawatan selam dua minggu. Setelah membaik, baru dikirim ke Konjen RI di Malaysia," terang Sri setibanya di Rumah Singgah.

Sri Nirmala mengatakan, menurut keterangan yang diperolehnya di Malaysia serta meminta keterangtan langsung dari yang bersangkutan, Lisnawati sebenarnya berada di Malaysia bersama suaminya.

"Menurut pengakuannya, luka yang ada dibadannya merupakan perbuatan suaminya saat masih tinggal bersama di kos-kosan.

Sekarang suaminya telah pulang ke Indonesia, jadi Lisnawati ini bukan disiksa oleh majikannya," terang Sri. Dikatakan Sri, Lisnawati saat akan dibawa dari Kelantan menuju ke Johor untuk dirawat, menurut pihak Rumah Sakit setempat, bahwa yang bersangkutan berusaha bunuh diri dengan cara melompat dari dalam bus yang dinaikinya.

"Lisnawati mencoba lompat

dari dalam bus, saat dalam perjalanan dari Kelantan menuju Johor. untungnya Lisnawati masih selamat. Hanya saja bagian muka dan badannya memar. Sedangkan ingatannya secara berangsur mulai pulih," ungkap Sri Nirmala.

Sesampainya di Rumah Singgah Tepak Sirih, Lisnawati yang kelihatan masih bingung tersebut

meminjam telepon kepada Sri Nirmala. "Bu bisa pinjam telepon.

Saya mau telpon ibu saya di kampung. Kebetulan nomor teleponnya masih saya catat dan disimpan," kata Lisnawati.

Sri pun memberikan teleponnya setelah beberapa saat Lisnawati berbicara lewat telepon.

"Ibu ini Lisnawati, Lis rindu sama ibu, anak-anak sehatkan ibu. Lis

kangen sama anak-anak dan ibu sekarang ada di Tanjungpinang, Lis mau pulang kampung," kata Lisnawati sambil menangis.

Semenatara, terang Sri Nirmala, TKI lainnya bernama Suryaningsih, hingga saat ini belum tahu di mana alamat rumahnya.

Masih terlihat kosong pikirannya.

Kemungkinan Suryaningsih mengalami trauma yang sangat berat.

SUTAN/HALUAN KEPRI

DUA orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) saat dipulangkan dari Malaysia dalam keadaan depresi berat. Mereka adalah Suryaningsih (baju biru) tidak mengenali dirinya. Sedangkan Lisnawati (paling kiri) di sekujur tubuh dan mukanya lebam. Keduanya untuk sementara ditampung di Rumah Singgah Tapak Sirih, Tanjungpinang, Senin (25/2).

lan membatalkan perjanjian, termasuk untuk pemberian fee ke Usman dan ini juga tertuang dalam surat. ***

"Bila diajak bicara masih tidak nyambung. Namun saat ditanya darimana berasal, dia mengaku berasal dari Mojokerto, Jawa Timur. Hingga sekarang masih kesulitan untuk meminta keterangan dari dia, pandangan matanya kosong," jelas Sri. Semenatara itu Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Tanjungpinang, Juramadi Esram mengatakan, kedua TKI ini baru tiba dari Malaysia sudah dalam kondisi yang memprihatinkan. Namun menurut Konsulat yang mengantar ke Tanjungpinang, kondisi kedua TKI telah membaik, setelah dirawat di Rumah Sakit di Malaysia.

"Lisnawati sudah mulai membaik, sudah ada tanda-tanda kalau ingatanya sudah pulih. Namun belum pulih betul. Lisnawati telah menghubungi keluarganya di kampung dan sudah bisa kita lacak keluarganya di Kampung.

Namun yang menjadi masalah Suryaningsih, sampai saat ini belum tahu, di mana kampung halamanya," terang Juramadi.

Juramadi menambahkan, untuk sementar ini pihak Dinsosnaker masih menampung sebelum keduanya benar-benar pulih dan sembuh, sekaligus mencari alamat jelas untuk dipulangkan ke kampung halamannya masing-masing.

"Akan ditampung dulu di Rumah Singgah ini, sebelum mereka sembuh benar dan kelihatannya mereka masih capek. Kita biarkan dulu mereka istirahat dan terus memantau kondisi kesehatannya," tandas Jauramadi. (sut)

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Ricoh Polda Nababan

Lingga Honor Guru Cuma Rp150 Ribu Sebulan Selasa, 26 Februari 2013

Ketua DPRD Tinjau SMKN 1 LINGGA (HK) — Kondisi guru di Lingga masih banyak yang memprihatinkan. Meski mengajar di sekolah negeri, namun kesejahteraan gurunya masih belum terjamin. Terlebih lagi untuk guru yang statusnya masih honor.

Novriadi Putra Liputan Lingga

Hal ini terungkap dari kunjungan Ketua DPRD Kabupaten Kamaruddin Ali ke Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) N 1 Lingga di Bukit Langkap. Pada kesempatan tersebut Kamaruddin sempat melakukan dengar pendapat dengan pihak sekolah, Senin (25/2).

Kedatangan Kamaruddin Ali di sekolah tersebut disambut oleh Kepala Sekolah SMKN 1 Lingga Tarsim Tarigan, dan Kepala Desa Bukit Langkap. Bahkan dalam dengar pendapat tersebut pihak sekolah menyampaikan beberapa persoalan yang dihadapi sekolah. Diantaranya belum adanya tenaga pengajar yang ahli di bidang pertanian dan peternakan. Padahal, sekolah itu adalah sekolah kejuruan pertanian dan

peternakan.

"Tenaga pengajar kita masih honorer semua. Ada 16 guru yang mengajar 64 murid yang ada. Honor mereka per bulan Rp 150 ribu per bulannya," ungkap Kepala Sekolah SMKN 1 Lingga, Tarsim Tarigan M,Pd. Pada tahun ini, SMKN 1 Lingga cukup banyak menerima siswa baru, yakni 41 orang. Untuk tahun ini SMKN1 belum mengikuti Ujian Nasional (UN) karena baru berjalan dua tahun pelajaran sejak dibangun."Kita baru dua tingkat, kelas III belum ada," kata kepala Sekolah.

Diharapkannya, pihak pemerintah dapat memperhatikan soal status guru di SMKN 1 Lingga yang belum ada staf gurunya yang diangkat jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Di SMKN 1 ini yang memilki kejuruan agribisnis dan agroteknologi kecuali dirinya sendiri yang saat ini

menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sekolah.

Meski sekolah ini sudah berjalan dua tahun, namun Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan olah raga Kabupaten Lingga belum pernah berkunjung ke sekolah ini.

Kamaruddin Ali, yang mendengarkan langsung keluhan dari pihak sekolah menyebutkan dewan sudah menganggarkan dana pembangunan sekolah di APBD 2013. Anggaran ini, untuk meningkatkan fasilitas penunjang seperti jalan menuju sekolah sepanjang sekitar 150 meter."Dalam waktu dekat, dinas PU akan turun untuk survey, untuk pembangunan pengerasan jalan tersebut," ungkapnya.

Mendengarkan dana honorer yang diterima guru di SMKN 1 Lingga, sangat kecil, Ketua DPRD yang akrab dipanggil Wakden mengaku prihatin.

Ia berharap, persoalan itu segera diperhatikan oleh Pemerintahan Kabupaten Lingga melalui dinas terkait.

Termasuk status guru honorer dan Plt Kepala sekolah agar segera didefenitifkan.

"Hal ini akan kita sampaikan kepada Pak Bupati," katanya. Mestinya, kata Ketua DPRD Lingga, Sekolah Kejuruan tersebut dapat me-

numbuhkan perekonomian di sektor peternakan.

"Apabila perlu dengan adanya sekolah ini dapat menjadikan Kabupaten Lingga ke depan sebagai penyuplai daging, baik itu untuk kebu tuhan Tanjungpinang maupun untuk Kota Batam. Ini sangat potensial untuk mengembangkan sektor peternakan di Kabupaten Lingga serta sebagai agribisinis center. Apalagi saat ini banyak fasilitas mendukung seperti banyak lahan tidur yang dapat dimanfaatkan," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Desa Bukit Langkap, Denci Irawan, sebagai warga sekaligus Kades ia sangat mendukung adanya SMKN 1 Lingga tersebut.

"Kita sudah menghibahkan lahan untuk dimanfaatkan sekolah seluas 3 hektar, serta berterima kasih kepada ketua DPRD yang telah menganggarkan untuk pengerasan jalan menuju sekolah tersebut," ungkapnya.

Pantauan di lapangan, SMKN 1 Lingga yang berada di Bukit Langkap tersebut sampai saat ini masih minim buku, belum ada musalla, dan belum ada labor. Bahkan buku untuk jurusan Pertanian dan peternakan masih minim di pustaka SMKN 1 Lingga tersebut. ***

BNM Mengaku Kerja Sesuai Prosedur LINGGA (HK) — Setelah melaporkan adanya dugaan korupsi di pengadaan genset, belakangan berembus rumor kalau LSM yang melapor tidak melakukan pelaporan secara prosedural. Namun pihak LSM Bela Negeri Melayu, selaku pelapor membantah tudingan kalau lembaganya bekerja tanpa bukti yang akurat dan tidak melakukan kross cek ke lapangan terkait laporan yang dimasukkan mereka ke pihaknya Kejari Lingga.

"Saya juga dengar adanya pernyataan sikap itu. Namun, perlu kami jelaskan kalau kinerja LSM kita ini sudah sesuai dengan prosedur. Kita sebelum melaporkan dugaan adanya permainan di lelang genset ini sudah terlebih dahulu melakukan kros cek di lapangan dan mencari informasi langsung ke masyarakat," kata Ketua I LSM BNM Syafi'i kepada Haluan Kepri, Minggu (24/2).

Syafi'i berharap pihak kejaksaan segera menuntaskan kasus itu dengan benar-benar agar dugaan pelanggaran bisa diungkapkan.

"Kita sangat mendukung upaya yang telah dilakukan pihak kejaksaan. Dan kita berharap nanti orang-orang yang bermain dalam lelang ini bisa bertanggungjawab,'' katanya.

Sementara itu, menurut Humas BNM, M Amin penuntasan kasus ini adalah penting untuk supremasi hukum.

Di tempat terpisah, pihak Kejaksaan Negeri Daik Lingga terus melakukan pendalaman terkait adanya dugaan penyimpangan dalam pengadaan mesin genset rekondisi yang dilelang pada 14 Juni 2012 lalu. Nilai proyeknya mencapai Rp225.560.000. Pengadaan lelang yang ini dikelola oleh Fasilitatator Kecamatan (FK) Senayang dan TPK Desa Batu Belubang. Spesifikasinya berkapasitas 150KVA, 6D22 Turbo merk mitsubishi Jepang dengan generator merk Marathon. Dananya dianggarkan melalui kucuran dana PNPM Mandiri Pedesaan.

Setelah surat perintah penyidikan dari kepala Kejaksaan Negari Daik Lingga nomor 01/ N.10.14/Fd.1/01/2013 tanggal

12

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

SAMBUT ALVIN — Sejumlah warga dan tokoh masyarakat turut hadir menyambut kedatangan Alvin yang baru siap dioperasi seminggu lalu, Minggu (24/2).

Warga Sambut Kedatangan Alvin LINGGA (HK)-Puluhan warga Desa Penuba menyambut kedatangan Alvin (3,5), penderita hidrocefalus, paska perawatan di Rumah Sakit Badan Pungusahaan (RSBP) Batam, Minggu (24/2). Alvin baru datang setelah menjalani operasi kepalanya bersama dengan orang tuanya menggunakan kapal MV Marina.

Di antara puluhan warga yang menjemput, ada tim Lingga Peduli dan tokoh masyarakat yang juga anggota DPRD dari Desa Penuba, Zakaria.

Menurut Susi , ibu Alvin, anaknya menjalani operasi bersama tiga anak lainnya yang menjalani operasi atas penyakit yang sama. Proses pengobatan terhadap Alvin berjalan selama satu minggu.

"Tim dokter yang menangani Alvin sudah memberikan izin pulang dan boleh dirawat di rumah. Nanti bulan Juli, Alvin diperiksa kembali," ungkapnya.

Penasehat tim Lingga Peduli, Imran cukup senang karena Alvin sampai di rumah dengan selamat. Dan pengobatan ini berjalan sesuai rencana awal.

"Semua ini terlaksana atas bantuan semua pihak, baik itu masyarakat yang ikut andil membantu untuk

29 Januari 2013 keluar, jaksa yang ditunjuk Lexy Fatharany langsung melakukan penyidikan tentang pengelolaan kegiatan PNPM ini. Sampai, saat ini sudah empat orang dipanggil oleh penyidik Kejari Lingga. Edi Loi Sebagai Ketua Panitia Lelang membenarkan pemanggilan atas

menyumbangkan dananya.

Kita ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu, tak lupa ibu Hj Syarifah Rosemawaty yang telah memberikan sumbangan," ungkapnya.

Dikatakan Imran, dalam usaha membantu Alvin, apa yang dikerjakan Lingga Peduli adalah merupakan tahap awal. Saat ini masih menyusun rencana berikutnya.

Tokoh masyarakat Lingga yang juga Kabid Laut dan Udara Diskominfo, Mawardi berterima kasih kepedulian warga terhadap sesama yang dimotori Lingga Peduli.

"Secara pribadi saya mengucapkan terima kasih, terutama kepada Lingga Peduli. Karena hal seperti ini banyak diinginkan masyarakat, dimana saat ini warga di Penuba, masyarakat bisa menilai baik buruknya. Menurut saya, aksi ini positif," ungkapnya.

dirinya untuk dimintai keterangan dan diperiksa sebagai saksi di kejaksaan.

Selain Edi ada tiga orang lainnya yang ikut diperiksa dalam dugaan tipikor pengadaan mesin genset tersebut.

Masing-masing Sumar sebagai bendahara FT PNPM

Disebutkan Mawardi, adanya tim Lingga Peduli dengan aksi sosial tersebut dapat menjadi organisasi yang legalitasnya dapat diakui secara hukum. Serta kalau ada niat dari Lingga Peduli untuk membangun yayasan pun merupakan sebuah langkah positif.

"Kita mendukung, kalau Lingga Peduli diakui legalitasnya. Karena saat ini yang dibutuhkan adalah aksi bukan bicara," ujarnya.

Sementara itu, anggota DPRD Kabupaten Lingga, Zakaria mengatakan secara pribadi mengucapkan terima kasih dengan apa yang telah dilakukan Lingga Peduli.

"Kita mendukung aksi sosial ini, karena dapat membantu masyarakat yang membutuhkan," katanya.

Untuk legalitas Lingga Peduli pun, Zakaria mendukung usaha Lingga Peduli untuk membentuk sebuah yayasan. Namun, sebagaimana di dewan yang hanya mampu menganggarkan dana maka ia mengatakan akan membantu sesuai prosedur, seperti halnya peraturan.

Menurutnya, warga di Desa Penuba berharap dengan pengobatan Alvin tersebut dapat membantu meringankan beban yang dialami Alvin dan orang tuanya. (nofriadi putra)

MP dan Fauzi Pengawas kegiatan PNPM dan Umar Kades Batu Belubang.

"Memang kami berempat sudah menghadap dan menjalani pemeriksaan pada Selasa (19/2) lalu," kata Edi, Minggu (24/2) kemarin. (jfr)

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: M Fahrullazi

Natuna

Selasa, 26 Februari 2013

13

Pelabuhan Tanjung Payung Penagi Dikeluhkan RANAI (HK) — Sejumlah warga mengeluhkan lamanya proses bungkar muat barang dari kapal yang berlabuh di Pelabuhan Tanjung Payung.

Fatturrahman Liputan Karimun Kelambanan terjadi akibat kelebihan kapasitas sehingga kapal yang hendak melaksanakan bongkar muat harus antri. Demikian dikatakan Fery salah seorang pengguna jasa angkutan laut di Penagi, kemarin.

Feri mengatakan, pelabuhan Tanjung Payung merupakan salah satu pelabuhan rujukan di Natuna, jadi wajar jika pelabuhan ini ramai. Bahkan saking sibuknya pelabuhan tersebut, kapal yang hendak bersandar di pelabuhan harus antri sampai dua hari.

Karenanya, menurut dia, pelabuhan harus segera men-

dapatkan perhatian lebih dari pemerintah, sebab dari pelabuhan itulah banyak barang kebutuhan Natuna masuk. “Cepat atau lambat, semesetinya pelabuhan ini segera dilebarkan, agar beberapa kapal bisa sandar dan bongkar muat dalam waktu besrsamaan, sehingga tidak perlun antri samapai berhari-hari,” katanya.

Kepala Dishubkominfo Kabupaten Natuna, Wan Siswandi mengakui bahwa daya tampung pelabuhan tersebut sudah tidak sesuai dengan banyaknya kapal yang sandar. Oleh karena itu pada 2013 ini pemerintah Kabu-

paten Natuna sudah mulai membuat DED pelabuhan.

“Pemerintah sudah berencana melakukan pelbaran dan perpanjangan pelabuhan ini, bahkan kita sudah rencanakan hingga seratus meter lagi,” ungkapnya.

Dengan demikian, ia berharap kepada seluruh warga yang menggunakan pelabuhan tersebut agar bisa bersabar sebab pemerintah tengah berusah untuk memperlebar pelabuhan tersebut, “ya kita berharap agar kita semua bisa bersabar, sebab uapaya kita ini sedang jalan, toh semuanya butuh proses kan, jadi kita perlu sabar,” ujarnya. *** FATTURRAHMAN/HALUAN KEPRI

Tower Radio Tumbang Diterjang Angin RANAI (HK) — Tower radio setinggi 40 meter di Kecamatan Subi, Natuna tumbang akibat diterjang angin kencang Sabtu (23/2) sekitar pukul 02.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, hanya saja rumah penampung daya tenaga surya rusak akibat tertimpa besi tower.

Menurut Camat Subi, Eriansyah saat kejadian, cuaca angin di Subi sangat kencang.

Tumbangnya tower radio setinggi 40 meter murni karena alam, bukan karena kesalahan manusia. Sebab tali seling yang diikat sebagai penahan tower, sudah ditancapkan ke tanah sedalam 2 meter.

“Memang pada malam itu angin sangat kencang sekali, kami mengetahui tower tersebut tumbang ketika terden-

gar suara yang sangat keras.

Untung saja tidak ada rumah warga di sekitar tower,” ujar Eriansyah kepada Haluan Kepri melalui telepon seluler, Senin (25/2).

Dijelaskannya, tower radio yang menggunakan tenaga surya tersebut merupakan bantuan dari kementerian daerah tertinggal tahun anggaran 2012. Dan baru dikerjakan bulan Januari 2013 selesai pada awal Februari 2013. Tower radio tersebut berfungsi untuk membantu mempermudah komunikasi masyarakat dengan pesawat radio hingga jarak 30 mil.

Bantuan tower radio tersebut diberikan beserta pesawat radionya bagi para nelayan di Kecamatan Subi. Salah satu manfaat dari tower ter-

sebut adalah membantu komunikasi antara nelayan dengan aparat desa dan kecamatan ketika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan.

“Jadi bantuannya selain tower radio, ada juga 20 unit pesawat radio nelayan, kepala desa dan operator kecamatan,” jelasnya.

Sebetulnya, bantuan tersebut diberikan seluruhnya kepada nelayan, akan tetapi agar komunikasi antara nelayan dengan pihak terkait seperti aparatur desa dan kecamatan berjalan lancar, maka kecamatan memberikan bantuan pesawat radio tersebut kepada beberapa kepala desa.

Ditambahkan Eriansyah, sebelum tower tersebut tumbang, beberapa hari sebelumnya salah satu komponen

tower seperti alat penyimpan daya listrik tenaga surya rusak sehingga jarak jangkauan komunikasi tidak lebih dari dua kilometer.

“Bantuan tower radio sangat membantu memperlancar komunikasi bagi masyarakat Subi khususnya nelayan. Karena selama ini, nelayan tidak memiliki alat komunikasi yang dapat membantu berkomunikasi baik dengan keluarga maupun dengan aparat desa jika terjadi musibah. Akan tetapi dengan adanya tower, komunikasi antara nelayan dengan pihak desa akan sangat maksimal.

Oleh karena itu kita berharap, pemerintah pusat dapat segera memperbaiki tower sehingga bisa boroperasi kembali,” pungkasnya.(leh)

BERI BANTUAN — Bupati Ilyas memberikan bantuan kursi roda kepada sejumlah warga Bunguran Utara beberapa waktu lalu.

Petani Berharap Pemerintah Bantu Alat Tangkap Babi RANAI (HK) — Petani di Kecamatan Bunguran Tengah berharap pemerintah daerah melalui dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Natuna membantu pengadaan peralatan tangkap hama babi. Soalnya para petani kewalahan menghadapi hama babi yang kerap merusak tanaman.

Anisah, salah seorang petani di Kecamatan Bunguran Tengah mengatakan, untuk menjaga agar hama babi tidak masuk ke lokasi tanaman miliknya. Ia membuat pagar dari kayu. Akan tetapi pagar kayu tersebut tidak maksimal untuk menghalau

babi hutan agar tidak masuk ke lokasinya.

Jalan terbaik kata Anis, adalah dengan memasang perangkap babi di beberapa titik di dekat kebun miliknya.

Akan tetapi alat tangkap yang dibuatnya secara tradisional tidak mampu menjerat ganasnya babi hutan tersebut. Sehingga upayanya untuk menangkap hama babi itu selalu gagal.

“Kami sudah bikin secara tradisional, yakni hanya dengan sebuah kayu dan tali tampar, tetapi tidak kuat dan selalu putus. Kalau bisa dinas pertanian memberikan bantuan alat penangkap ha-

ma babi kepada kami,” ujar Anisah saat ditemui dikediamannya, Minggu (24/2).

Ditambahkannya, selain hama babi, sapi milik warga yang tidak diikat dan dilepas begitu saja juga menjadi kendala para petani. Soalnya sapi-sapi yang masih menyusu dengan induknya tidak diikat oleh pemiliknya, sehingga sewaktu-waktu sapi tersebut bebas masuk lahan pertanian milik warga.

“Selain babi, sapi kecil (pedet) juga kerap masuk kelahan milik petani, itu karena sapi tidak diikat oleh pemiliknya” Jelas Anis.(leh)

KPAD Upayakan Gedung Arsip RANAI (HK) — Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah (KPAD) Kabupaten Natuna, 2013 ini sedang mengupayakan gedung arsip daerah, lantaran hingga saat ini gedung untuk arsip daerah belum ada.

Demikian dikatakan Kepala KPAD Natuna, Boy Wijanarko saat ditemui di kantornya, Senin (25/2).

Boy mengatakan, saat ini pihaknya sedang berupaya keras memburu seluruh dokumen daerah Natuna baik dari dalam daerah, luar daerah bahkan hingga ke luar negeri, “ya sejak tahun lalu kita sudah intens melakukan pencarian dokumen Natuna ini, baik yang

ada di sini propinsi maupun yang ada di luar negeri seperti Belanda,” katanya.

Pihaknyapun tergolong berhasil mengumpulkan banyak dokumen. Namun yang jadi persoalan utama sekarang adalah sarana ruang ataupun gedung yang hendak dipakai menampung dan merawat dokumen tersebut, “tapi sayang sekali, sampai saat ini kita belum ada gedung yang representatif untuk menyimpan dan mengelola dokumen ini. Saat ini yang ada hanya ruang 2 x 3 tiga meter saja untuk menampung dokumen yang begitu banyak itu,” sebutnya.

Selain gedung yang minim, ia juga memiliki pega-

wai hanya 5 orang saja, sehingga proses pencarian, perawatan, pengelolaan dan pelestarian dokumen tersebut tidak dapat dilakukannya secara maksimal. Karennya kata Boy, pada 2013 ini pihakanya sedang melakukan upaya untuk mendapatkan sebuah gedung yang khsusus untuk arsip dimaksud.

“Pada tahun ini kami mencoba untuk mengajukan permohonan gedung arsip daerah ke Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) pusat melalui Badan Pengelola Perbatasan (BPP) Natuna,dan ini sudah kami ajukan, tinggal menunggu respon dari pusat,” katanya.

Dikatakannya, KPAD

Natuna akan siap menyediakan lahan untuk gedung yang diinginkannya tersebut. Selain itu, pada tahun ini KPAD juga mengupayakan pengadaan satu unit sebagai perangkat perpustakaan keliling.

“Selain kita minta gedung, kita juga mengupayakan kita juga mengajukan permohonan 1 unit mobil dan 1 unit kendaraan pintar berupa motor tosa, untuk melayani perpustakaan SD nantinya,” ujarnya.

Namun, tambah Boy, jika pengajuannya itu tidak ada respon dari pusat, maka ia berharap pemerintah daerah dapat melaksanakannya.(cw61)

Kerja Paksa Bangun Bandara Subi RANAI (HK) — Bandar udara Subi yang didirikan oleh penjajah Jepang dibangun dengan system kerja paksa. Jumlah pekerja pada waktu itu sebanyak 600 orang yang berasal dari berbagai suku bangsa.

Hal ini menurut Cerita H Usman Sa’asi, salah seorang pekerja Bandar Udara Subi yang dikutip oleh Wan Tarhusin BSc. Dalam bukunya yang berjudul “Imbas Perang Pasific Di Kepulauan Anambas Natuna.

Dalam proses pembangunan Bandar Udara itu,

Jepang membagi para pekerja menjadi beberapa kelompok kerja yakin kelompok kerja Serasan, kelompok Midai, kelompok Ranai, kelompok Sedanau. Setiap kelompok diketuai oleh seorang Mandor dan secara keseluruhan diawasi tiga orang pengawas dari pihak penjajah Jepang yakni, Tanit-Chi, Chika dan Yama-Guchi dari Jepang. Ketiganya bertabiat sangat keras, sediki-sedikit main pukul bahkan tembak mati.

Pada suatu hari, teman H Usman sari yang bernama Daud dari kelompok Subi dan Mahidin Suasuk dari kelompok Midai di tendang dan dipukul Tanit-Chi sampai pingsan, dan jeleknya jika seorang yang berbuat salah, semua pekerja dipukul penjajah Jepang.

Lebih kejam lagi dengan peristiwa kekerasan penjajah yang di Alamo Tok Kaya Bidin, kala itu ia berdiri di ujung pelabuhan Subi, tibatiba Yama Chika mengacungkan pistol ke atas lalu dalam waktu sekejap Tok Kaya Bidin terjatuh ke laut, namun anehnya seketika itu juga Yama Chika langsung pingsan, entah apa sebabnya tak

ada orang yang tahu dan anggota penjajah itu pun langsung dibawa ke dukun baru ia sadar.

Dalam kerja Paksa tersebut, para anggota pekerja tidak hanya dipaksa membangun Bandara tapi ada juga yang dipaksa membuat anyaman dari rotan, membuat kelong dan membuat rumah atau barak militer penjajah Jepang.

Pekerja itu pun dipaksa kerja dari pukul 05.00 WIB subuh sampai 16.00 WIB petang mengikuti jam Tokyo Jepang.

Mereka setiap hari terus dipaksa mengerjakan berbagai jenis pekerjaan ada yang mengawasi tower (kaji Cuaca), konstruksi, mengukur lapangan membujur dari arah barat ke ujung timur Pulau Subi. Dan setiap hari mereka bergotong royong mengangkut batu dan pasir untuk beton.

Alhasil, sekitar enam bulan lamanya, Bandara Subi selesai dibangun, dan tidak lama berselang, pesawat tempur mulai berdatangan dari Singapura, transit menuju Kucing (Malaysia Timur-red) lalu kemudian ke Tokyo.

Namun sayang sekali, menjelang kekalahan penjajah Jepang dari tentara Amerika Serikat, Bandar udara Subi Kepulauan Natuna itu dibombardir sebanyak tiga oleh pasukan Sekutu Amerika, hingga Bandar udara tersebut tidak layak digunakan lagi. (fatturrahman)

Editor: Niko, Layouter: Mulia Aditya

CMYK

Selasa, 26 Februari 2013

14

Indra Layak Jadi Ketua KNPI Batam ILHAM/HALUAN KEPRI

RAPAT KONSOLIDASI — Ketua DPC PDIP Karimun Rasno didampingi Anggota Dewan Pertimbangan DPP PDIP Dwi Ria Latifa saat rapat konsolidasi DPC PDIP Karimun di kantornya DPC PDIP, Kavling, Sabtu (23/2).

PDIP Karimun Targetkan 9 Kursi KARIMUN (HK) — Motivasi para kader dan pengurus DPC PDIP Karimun kian membara menjelang Pemilu 2014 mendatang. Mereka pun bertekad merealisasikan target sembilan kursi pada Pemilu 2014 mendatang.

Tekad tersebut dibahas dalam rapat konsolidasi pengurus DPC PDIP Karimun dengan seluruh pimpinan anak cabang (PAC) di kantor DPC PDIP, Kavling Kecamatan Tebing, Sabtu (23/2).

Ketua DPC PDIP Kabupaten Karimun Rasno didampingi Anggota Dewan Pertimbangan DPP PDIP Dwi Ria Latifa mengatakan, target sembilan kursi di DPRD Karimun itu bukanlah hal yang muluk, mengingat mulai sejak pemilu 1994 hingga 2009 PDIP menang dalam pemilu.

"Untuk mencapai target itu, maka saya sudah menekankan kepada setiap ranting melakukan pembenahan dan menjalankan semua program yang telah digariskan oleh partai. Mulai Maret yang akan datang, kami bersama DPP akan turun ke semua rantingranting yang ada di DPC Karimun ini," kata Rasno.

Menurutnya, target

sembilan kursi itu dalam politik tidak ada yang tidak mungkin. Semuanya pasti saja bisa terwujud. Asalkan dari sekarang semua kader bisa bekerja semaksimal mungkin dalam memenangkan Pemilu legislatif mendatang. "Pemilu Legislatif merupakan dasar untuk pemilu yang akan datang seperti pilkada bupati, walikota, gubernur hingga ke presiden," jelasnya.

Dijelaskan, untuk bakal calon legislatif (bacaleg) yang akan bertarung di tingkat DPRD Karimun sudah melebihi kuota yang ditentukan.

Bacaleg PDIP Karimun saat ini sudah ada 44 orang, sementara kuota masing-masing partai hanya 30 bacaleg.

Untuk itulah, maka pihaknya akan melakukan seleksi super ketat bagi bacaleg yang ikut nantinya.

"Proses penjaringan, mereka para bacaleg akan dievaluasi dengan programprogram partai, nah bakal calon ini mampu tidak untuk melaksanakan program-program partai seperti kadernisasi, pembangunan posko di tiap ranting, pembentukan satgas. Memang untuk posko dan satgas ada biayanya, itulah bentuk komitmen bacaleg

terhadap partai," terangnya.

Rasno juga menjelaskan, sebenarnya ada tujuh program yang telah digariskan PDIP terhadap calegnya, minimal bagi bacaleg yang maju harus mampu menjalan tiga atau empat program tersebut. Namun, alangkah lebih baik jika semua program itu bisa dijalankan, agar partai bisa diterima ditengah masyarakat.

Anggota Dewan Kehormatan DPP PDIP Pusat Dwi Ria Latifa mengatakan, secara geopolitik, geoekonomi dan geososial, Kabupaten Karimun merupakan daerah strategis karena berbatasan langsung dengan dengan negara tetangga Malaysia dan Singapura. Posisi itu menjadi modal dalam upaya untuk meningkatkan daya saing.

Dalam kesempatan itu, Ria juga mengingatkan kepada semua kader PDIP agar lebih keras berusaha dalam menarik hati masyarakat.

Caranya, dengan rajin turun ke tengah-tengah masyarakat. Hal itu sudah dilakukannya dengan turun ke anak cabang dan ranting PDIP di Kecamatan Buru dan Kundur Barat beberapa hari lalu. (ham)

BATAM (HK)— Sejumlah Organisasi Kepemudaan (OKP) di Kota Batam menilai Indra Sudirman layak dan pantas menjadi Ketua DPD KNPI Batam. Mereka mendesak KNPI Batam segera menggelar Musyawarah Daerah (Musda).

R Ghafur Liputan Batam Ketua GM Kiara Batam, Sabaruddin mengungkapkan, Indra merupakan sosok alternatif di luar birokrat yang mampu memimpin berhimpunnya organisasi kepemudaan ini. Apalagi, Indra telah melalui proses seleksi kepemimpinan dengan menjadi pengurus DPD KNPI Batam saat ini.

"Secara spesifik, Indra orangnya cukup komunikatif, berwawasan maju dan diyakini mampu mendorong potensi para pemuda di Batam," katanya, Senin (25/2).

Lebih jauh Sabar mengatakan, sebagai sosok seorang non birokrat, Indra bisa lebih leluasa bergerak dan

menjalankan program kerja kepemudaan. Indra bisa jadi sosok yang bisa kritis terhadap pemerintah sekaligus membangun kemitraan.

"Jadi, akan lebih tepat jika Indra bisa memimpin KNPI Batam," katanya.

Ketua DPD Garda Juang Batam, Aisyah Aslita, SE Msi, para prinsipnya tidak mempersoalkan siapa kandidat yang maju dalam perebutan kursi KNPI Batam.

Namun dirinya hanya menekankan, jika Ketua KNPI Batam, Gustian Riau saat ini bisa legowo untuk segera menggelar Musda, karena masa bhaktinya sudah berakhir

Desember lalu.

"Saya pikir, Ketua DPD KNPI Batam saat ini mesti segera menggelar musda. Karena kepanitaan penyelenggaraan Musda KNPI Batam sudah disepekati. Tinggal lagi, tandatangan Ketua KNPI Batam, Gustian Indra Riau," katanya.

Menurutnya, sebagai organisasi yang menghimpun dan mendorong potensi pemuda, sejatinya pengurus KNPI tidak berfikir lagi tentang bagaimana mempertahankan kekuasaan, apalagi sengaja mengulur-ngulur waktu untuk bisa terus menjabat.

"Jangan pulalah Ketua KNPI Batam seperti itu," katanya.

Terpisah, Ketua Angkatan Muda Demokrat Indonesia (AMDI) Kota Batam, Syarifuddin TP sependapat dengan usulan teman-teman untuk mengusung Indra Sudirman maju sebagai Ketua KNPI

Kota Batam. Menurutnya, saat ini sebaiknya organisasi kepemudaan itu tidak lagi dipegang oleh birokrat. Sehingga kursi Ketua KNPI tidak lagi jadi batu loncatan oleh birokrat dalam meniti karir mereka.

"Selama ini kasusnya kan seperti itu. Seolah-olah, jabatan ketua KNPI jadi alat untuk menaikkan posisi tawar," kata pria yang akrab disapa Iqbal ini.

Asep M A Syarifuddin, kader senior PDIP Batam yang memfasilitasi pertemuan itu mengaku mendukung apapun keputusan teman-teman OKP untuk mendukung figur terbaik menjadi Ketua KNPI Batam. Ia hanya mengingatkan, kepada Ketua DPD KNPI Batam saat ini untuk segera menggelar musda dalam regenerasi kepemimpinan. ***

Polres Gelar Apel Bersama Antisipasi Konflik Pemilu 2014 KARIMUN (HK) — Menyongsong pelaksanaan pemilu tahun 2014 mendat a n g , j a j a r a n a p a r a t k eamanan dari berbagai instansi bersama Pemkab Karimun menggelar apel bersama di Halaman Mapolres Karimun, Senin kemarin (25/2).

Satu persatu unsur muspida dalam upacara tersebut menyampaikan pengawahan

seperti Bupati Karimun Nurdin Basirun, Dandim 0317 Letnan Kolonel Inf Edi Nurhabad, Danlanal Letkol Laut (P) Sawa dan Kapolres Karimun AKBP Dwi Suryo Cahyono.

Secara keseluruhan mereka menginginkan adanya ketertiban dan keamanan yang saling bersinergi, yang diciptakan oleh seluruh elemen masyarakat. Tentunya kese-

muanya itu tidak terlepas dari koordinasi dari para pemegang wilayah seperti Camat, Danramil, Kapolsek, Lurah, Kepal Desa, Babinkamtibmas, Babinsa dan seluruh masyarakat.

Kapolres Karimun, AKPB Dwi Suryo Cahyono mengatakan, aparat kepolisian serta berbagai elemen tetap melakukan pengamanan, sebagaiman apel bersama yang digelar pada Senin kemarin.

"Itu bentuknya adalah koordinasi dan nanti akan melakukan koordinasi dengan penyelenggara (KPUred)," ucapnya.

Upacara tersebut merupakan tahapan dalam menghadapi dan mencegah untuk tidak terjadinya konflik dalam tahun pemilu. Sehingga gejolak politik yang mengintai akan dapat diantisipasi sejak dini. (gan)

Krisdayanti

Bakat Nyanyi dari Kecil KRISDAYANTI merupakan artis multitalenta. Dia lahir di Malang, 24 Maret 1975. Krisdayanti sendiri adalah adik kandung dari penyanyi senior Yuni Shara. Karir yanti terbilang sukses, karena tidak hanya tarik suara saja yang ia geluti melainkan dunia akting juga ikut andil dalam melambungkan namanya di jagat hiburan tanah air ini.

Karir KD dimulai ketika dirinya berusia 9 tahun, saat itu KD yang memang hobi menyanyi dan beraksi di depan kamera ini diberi kesempatan untuk mengisi lagu pengiring pada film megaloman. Saat itu karirnya sudah terlihat di dunia hiburan ini. Dibuktikannya ketika 3 tahun kemudia ia meluncurkan album perdananya bertajuk “Burung –

CMYK

Burung Malam”. Lagu tersebut adalah lagu pengiring film “Catatan Si Emon”.

Selain bernyanyi, Yanti juga jago dalam berakting. Dibuktikannya dalam sinetron perdananya “Jendela Rumah Kita” pada episode “Gadis Manis dalam Gerimis”. Dari sini karirnya pun meningkat pesat dengan datangnya berbagai tawaran untuk bernyanyi maupun berakting.

Pada Saat menginjakkan kakinya di Sekolah Menengah Atas, KD mengikuti kompetisi menyanyi dan Pertunjukkan Model yang mengantarkannya menjadi finalis GADIS sampu 1991. Dari sini, KD bertemu dengan James Sundah yang membawah dirinya ke dapur rekaman

dan menghasilkan dua lagu untuknya.

Karir Sukses menyanyi KD ditandai dengan terbentuknya grup vokal yang dinamai 3 DIVA bersama Ruth Sahanaya dan Titi DJ bersama Erwin Gutawa sebagai Penata Musik dan Jay Subiyakto. 3 DIVA sukses dengan konser nya yang diadakan di 4 kota besar yaitu Surabaya, Jakarta, Bandung dan denpasar bertajuk “3 DIVA”.

Setelah sukses dalam negeri, 3 DIVA pun meluncur ke malaysia untuk mengadakan konser serupa disana.(wik)

Editor: Ghafur, Layout: Novrizal

CMYK

Selasa, 26 Februari 2013

16

1 Bulan Lis Darmansyah-Syahrul Menjabat Wako-Wawako Tpi TANJUNGPINANG (HK) — Rangkaian kegiatan dan gebrakan yang dilakukan Walikota Tanjungpinang (Wako), Lis Darmansyah dan Wakil Walikota Tanjungpinang (Wawako) Syahrul dalam masa satu bulan menjabat, membenahi segala hal baik dilingkungan Pemerintahan Kota Tanjungpinang (Tpi) dan juga mengatasi berbagai permasalahan seperti mengatasi banjir, penanga-

nan sampah, galakan kembali goro baik di tengah masyarakat dan juga dilingkungan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Berbagai pertemuan baik dengan pengusaha, tokoh masyarakat dan masyarakat umum terus dilakukan dengan tujuan untuk mendengarkan keluhan, menampung ide-ide dan saran, serta program untuk memajukan dan mensejahteraan masyarakat

Kota Tanjungpinang.

Pembenahan juga dilakukan di dalam lingkungan SKPD Pemko Tanjungpinang sendiri, dengan melakukan sidak, baik ditingkat kelurahan, kecamatan dan juga hampir diseluruh SKPD dengan menekankan untuk bekerja lebih baik dalam melayani masyarakat umum dengan baik sebagai abdi masyarakat.

Peninjauan lapangan juga dilakukan oleh Wako dan Wawako secara bersama-sama, baik meninjau lokasi banjir, penyebab banjir dan melakukan peninjauan lingkungan, baik hutan mangrove, juga peninjauan terhadap penambangan bauksit yang dinilai merugikan masyarakat kecil.

Terobosan dalam penanganan banjir yang kerap melanda Tanjungpinang terus dilakukan dengan membuat

kolam retensi dan juga melakukan pembenahan terhadap drainase.

Bahkan, Walikota tidak segan untuk turun blusukan ke dalam parit untuk mengecek sendiri penyebab banjir.

Dalam meningkatkan mutu pendidikan di Tanjungpinang Pemerintah Kota Tanjungpinang juga akan memberlakukan perwako jam malam bagi pelajar.

Narasi dan Foto : Sutana

WALIKOTA Tanjungpinang, Lis Darmansyah meninjau hutan mangrove yang tampak dari luar masih utuh namun didalam telah rusak parah.

PERTEMUAN Lis Darmansyah dengan Kadin Tanjungpinang dan pengusaha lainnya untuk membangun Kota Tanjungpinang yang lebih baik lagi ke depannya.

LIS Darmansyah saat sidak di Kecamatan Tanjungpinang Timur untuk melihat langsung pelayanan kepada masyarakat.

LIS Darmansyah dan Syahrul menegaskan kepada seluruh pegawai Pemko untuk bekerja dengan baik dan disiplin.

LIS Darmansyah saat melakukan sidak di SKPD untuk melihat langsung jalannya pelayanan kepada masyarakat.

WAKIL Walikota Syahrul memberikan pandangan terkait penerapan Pewako jam malam bagi pelajar.

SYAHRUL memberikan semangat kepada generasi muda, dalam hal olah raga.

LIS Darmansyah dan Syahrul juga melakukan penertiban kendaraan dinas di lingkungan Pemko Tanjungpinang.

LIS darmansyah melihat langsung kondisi mobil pengangkut sampah.

LIS Darmansyah, Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Suparno, Ketua Tim Penanganan Banjir, Ahadi turun langsung melihat penyebab banjir.

LIS Darmansyah bertemu dengan Bupati Bintan, Ansar Ahmad membicarakan terkait aset Pemkab Bintan yang berada di Kota Tanjungpinang.

LIS Darmansyah menggalakan kembali gotong royong dan tidak segan untuk turun langsung.

LIS Darmansyah turun langsung ke lokasi pembuatan kolam retensi untuk mengatasi banjir.

LIS Darmansyah turun langsung memantau pertambangan bauksit yang merusak lingkungan.

LIS Darmansyah juga turun melihat pengangkutan bauksit yang merusak lingkungan.

CMYK

Editor: Apsek, Layouter: Mulia Aditya

CMYK

Selasa, 26 Februari 2013

H Edward Arfa SH Ketua Dewan Penasehat Peradi Tanjungpinang

Tegakkan Kebenaran

‘Jangan Terlalu Mimpi’ Pembangunan Jalan Lingkar Dompak

SEBAGAI penegak hukum yang telah diatur oleh Undang Undang (UU) Advokat, pengacara harus bersikap gentel dalam membela klien. Khususnya untuk menegakkan keadilan dan kebenaran, bukan semata-mata untuk mencari 'uang' serta berupaya menghindari terjadinya kesalahpahaman sesama advokat dalam membela suatu perkara.

Menurut pria kelahiran Cerenti, Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau, 30 Desember 1941 ini, dalam menjalani kehidupan, ia selalu berusaha berbuat kebaikan dan menghindari kejahatan.

Tegakkan Kebenaran Hal 18

17

TANJUNGPINANG (HK) — Rencana Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang untuk membangun akses jalan lingkar menuju Dompak dianggap sebatas mimpi. Sebabnya, mengatasi pembebasan lahan sisa sekitar 100 meter untuk pengaspalan jalan ke Dompak saja, pemerintah belum sanggup.

Darul Qutni Liputan Tanjungpinang

DARUL QUTNI/HALUAN KEPRI

TINJAU JALAN — Wakil Ketua DPRD Kepri, Ing Iskandarsyah dan HM Sadar meninjau lokasi jalan menuju Dompak yang masih terbelit kendala pembebasan lahan, Senin (25/2). Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang diminta segera menuntaskan masalah ini sebelum membangun jalan lingkar Dompak.

“Jalan yang tersisa sekitar 100 meter menuju pusat pemerintahan Dompak saja, sampai sekarang tak kunjung diaspal. Itu karena terkendala dalam pembebasan lahan yang belum bisa diselesaikan. Karena itu, jangan terlalu bermimpi bangun jalan lingkar dulu,” kata Wakil Ketua DPRD Provinsi Kepri, Ing Iskandarsyah didampingi HM Sadar saat meninjau

lokasi jalan yang terletak di Batu 8 Atas arah Dompak tersebut, Senin (25/2).

Iskandarsyah mengaku prihatin dengan kondisi tersebut. Sementara di sisi lain, akses menuju Dompak hanya bisa dilalui melalui jalan Batu 8 ini.

Karena itu, kata dia, sebaiknya Pemprov Kepri dan juga Pemko Tanjungpinang menyelesaikan persoalan jalan yang sedikit (pengaspalan jalan sisa 100 meter) seJangan Terlalu Hal 18

Klaim Pemkab Lingga Wajar Terkait Status Pulau Berhala TANJUNGPINANG (HK) — Ketua Komisi I DPRD Kepri, Sarafudin Aluan menilai klaim Pemkab Lingga terhadap Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang status Pulau Berhala masuk ke wilayah Pemerintah Provinsi Kepri, sebagai hasil perjuangan Pemkab Lingga sesuatu yang wajar. Kendati demikian, hal tersebut sebaiknya tidak perlu dibesarbesarkan.

“Kalau Pemkab Lingga mengatakan bahwa tim mereka yang memenangkan gugatan, kita anggap wajar karena memang begitu adanya. Tapi sebagai provinsi yang membawahi Lingga, Pemerintah Provinsi Kepri juga berkewajiban memberi penjelasan di MA karena dalam penjelasan UU nomor 25/2002, pasal 3, yang tidak memasukkan Pulau Berhala dalam wilayah Pro-

vinsi Kepri maka secara hukum Kepri lemah,” kata Aluan, Senin (25/2) di Tanjungpinang.

Aluan pun mengimbau agar hal ini tidak diperdebatkan. Lebih baik, kata dia, pemerintah fokus menghadapi tantangan lain yakni persoalan Pulau Pekajang yang juga berada di wilayah Kabupaten Lingga yang diklaim Provinsi Bangka Belitung.

“Jangan kita ribut kita sama kita. Mari kita bersama bersiap mempertahankan Pulau Pekajang agar tetap menjadi milik kita,” ujar Aluan.

Sebelumnya diberitakan, Kuasa Hukum Pemkab Lingga Edward Arfa SH dan M Agung Wiradharma SH di

Lis Apresiasi Tim Penanganan Banjir TANJUNGPINANG (HK) — Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah mengapresiasi tim penanganan banjir Pemko Tanjungpinang dalam menangani banjir di daerah ini.

Hal itu disampaikannya saat memimpin apel pagi bersama Satpol PP di halaman Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tanjungpinang, Senin (25/2) pukul 07.15 WIB. Lis juga masalah disiplin

pegawai dan honorer Satpol PP yang sudah mulai meningkat karena sudah tidak ada lagi yang nongkrong di kedai kopi. Ke depan, Lis ingin tak ada lagi Satpol PP Lis Apresiasi Hal 18

HUMAS PEMKO

Klaim Pemkab Hal 18

CMYK

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah memimpin apel pagi bersama Satpol PP Kota Tanjungpinang di Tepi Laut, Senin (25/2).

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Mulia Aditya

Tanjungpinang

Selasa, 26 Februari 2013

18

Proyek Pelabuhan Roro Diduga Tanpa Amdal TANJUNGPINANG (HK) — Proyek pembangunan Pelabuhan Roll on Roll Of (Roro) di Matak Kecil, Kabupaten Kepulauan Anambas, diduga tidak mengantongi dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal).

Demikian disampaikan Sekretaris Lembaga Perlindungan dan Pelestarian Lingkungan Hidup Republik Indonesia (LPPLHRI) Provinsi Kepri, Zulkifyar, Senin (25/2) di Tanjungpinang.

Menurut Zulkifyar, pembangunan pelabuhan roro tersebut harusnya mengacu pada UU no 32 tahun 2009

tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, Permen Lingkungan hidup No 05 tahun 2012 serta Peraturan Pemerintah no 27 tahun 2012. Atas temuan itu, LPPHRI telah menyurati Gubernur Kepri, Kejati Kepri, Polda Kepri, Dinas Perhubungan Kepri serta Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas.

“Belanja jasa penyusunan dokumen Amdal Pelabuhan Roro Matak Kecil pada Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Kepulauan Anambas dengan Harga Penilaian Sendiri (HPS) senilai Rp649.950.000. Pel-

aksanaannya diduga penuh penyalahgunaan wewenang oleh Kepala BLH Kabupaten Kepulauan Anambas yang saat itu dijabat oleh Said Gambri,” kata Zulkifyar.

Kata Zulkifyar, Kepala BLH menyalahgunakan wewenang karena dengan sepihak membatalkan APS tanpa alasan yang jelas padahal sudah dianggarkan di APBD Kabupaten Kepulauan Anambas tahun 2012.

Kata dia, BLH Anambas dengan sengaja membiarkan pembangunan pelabuhan Roro Matak Kecil tetap dilaksanakan meskipun tanpa do-

kumen Amdal.

“Anggaran penyusunan Amdal Pelabuhan Roro Matak Kecil malah dialihkan untuk pengadaan boat pengangkut sampah. Sehingga membuat pelabuhan tidak memiliki izin Amdal. Tentu ini bertentangan dengan Undang Undang 32 tahun 2009, Permen LH no 05 tahun 2012 dan PP 27 tahun 2012,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri, Muramis saat dihubungi melalui telepon seluler untuk konfirmasi masih belum mau memberi jawaban. (sut)

Alumni SMPN 3 Tpi Bersih-bersih Tugu Pensil

SUTANA/HALUAN KEPRI

ALUMNI SMPN 3 Tanjungpinang foto bersama usai aksi bersih-bersih di Taman Tugu Pensil, Tanjungpinang, Minggu (24/2).

TANJUNGPINANG (HK) — Alumni SMPN 3 Tanjungpinang menggelar aksi gotong royong (goro) dan penanaman pohon di Taman Tugu Pensil, kawasan Tepi laut Tanjungpinang, Minggu (24/2). Aksi ini merupakan rangkaian kegiatan temu alumni yang puncaknya akan dilangsungkan 9 Maret nanti.

Agus Purwoto, Ketua Koor-

dinasi Goro Alumni SMPN 3 Tanjungpinang mengatakan, ratusan alumnus terlibat dalam aksi ini. Semua bahumembahu membersihkan areal Tugu Pensil agar terlihat bersih. Pemilihan lokasi didasari karena Tugu Pensil sudah menjadi lokasi tujuan masyarakat yang ingin menikmati suasana taman permainan dan pemandangan laut.

“Kegiatan yang dilakukan alumni SMPN 3 ini juga untuk membantu program Pemko Tanjungpinang dalam menjaga kebersihan di tempat umum. Kenapa memilih kawasan Tugu Pensil ini karena tempat ini merupakan monumen peninggalan sejarah dengan terbebasnya pemberantasan buta hurup di Kota Tanjungpinang ini,” jelas Agus Kata Agus, bila Tugu Pensil ini bersih, tentu masyarakat yang datang akan merasa nyaman dan aman.

“Selain melakukan goro juga akan dilakukan penanaman pohon agar taman ini lebih teduh dan hijau. Pohon yang ditanam di antaranya pohon tanjung dan pohon mangga,” katanya.

Selain di Tugu Pensil, Senin (25/2) juga akan menanam pohon di kawasan hutan lindung di Lantamal IV Tanjungpinang.

“Nanti, kita bersama-sama dengan Pemko Tanjung-

pinng dan Lantamal IV Tanjungpinang akan menanam 100 pohon. Penanaman pohon akan dilanjutkan lagi secara berkala. Nanti juga akan kita tanam di di Stikes Hang Tuah sebanyak 300 pohon.

Begitu juga di sepanjang jalan protokol dan tempat-tempat lainnya yang dianggap perlu,” terang Agus.

Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah yang hadir pada aksi goro tersebut menyambut baik kegiatan ini. Lis bahkan mengimbau agar organisasi atau lembaga lain melakukan hal serupa.

“Pemerintah siap mendukung kegiatan seperti ini. Selain untuk menggalakkan goro juga sekalian melakukan penghijauan di area Tugu Pensil yang merupakan objek rekreasi bagi keluarga di Tanjungpinang dan sebagai kepedulian kita semua untuk menjaga lingkungan yang bersih dan nyaman,” kata Lis yang juga jebolan SMPN 3 Tanjungpinang ini. (sut)

Anggaran Box Cover Marina City Hilang DPRD Kepri Geram pada Dinas PU TANJUNGPINANG (HK) — Komisi III DPRD Kepri geram dengan hilangnya anggaran Box Cover Jalan Marina City, Kota Batam pada struktur APBD Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kepri. Padahal, program tersebut termasuk skala prioritas yang menyangkut keselamatan 3.000 kepala keluarga yang menghuni daerah tersebut.

“Program pembangunan Box Cover Jalan Marina City tersebut sudah dibahas sebelum pengesahan, tapi justeru hilang di Rencana Kegiatan Anggaran Dinas PU. Sementara sejumlah kegiatan yang tidak pernah dibahas justeru muncul,” kata Alex Guspeneldi, Anggota Komisi III DPRD Kepri, usai menggelar rapat tertutup bersama Dinas PU

Kepri di Dompak, Senin (25/2).

Menurut legislator Partai Amanat Nasional tersebut, lokasi yang terletak antara Perumahan Prima Garden/ Permata Laguna yang berada pada ruas jalan Simpang Base Camp arah Marina City tersebut menjadi langganan banjr karena gorong-gorong yang ada tidak mampu menampung debit air pada saat hujan. Hal ini tentunya mengancam keselamatan 3.000 kepala keluarga yang menghuni daerah tersebut, sehingga mutlak mendapatkan penanganan yang semestinya.

“Kepala Dinas PU Batam Yumasnur sudah menyurati Dinas PU Provinsi Kepri dimana mereka menegaskan bahwa ruas jalan tersebut merupakan jalan Provinsi

Kepri. Karena itu, Provinsi Kepri harus memberikan solusi terkait ini dimana permasalahan dan penganggarannya kita bahas. Namun apa hendak dikata ternyata kegiatannya justeru hilang,” ujarnya.

Kepala Dinas PU Provinsi Kepri, Heru Sukmoro yang ditemui usai rapat itu mengakui bahwa kegiatan tersebut memang hilang. Tapi ia menduga hilangnya kegiatan tersebut saat ada koreksi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait struktur APBD Kepri 2013.

“Kita akan cek lagi di TAPD kenapa kegiatan ini bisa hilang, dugaan sementara kegiatan ini dicoret Kemendagri saat koreksi,” kata Heru.

Menurut Heru, tidak hanya kegiatan itu saja yang hilang, tapi ada beberapa item

Dari Halaman 17

Klaim Pemkab kantornya Jalan Raja Ali Haji, Tanjunpinang, Sabtu (23/2) mengatakan perjuangan memenangkan Pulau Berhala murni usaha Pemkab Lingga bukan karena gugatan Pemprov Kepri.

“Selama proses hukum

kegiatan lain yang juga hilang walaupun sudah dibahas sebelumnya. Jumlah kegiatan tersebut berjumlah belasan kegiatan yang ternyata tidak muncul dalam struktur APBD Kepri 2013.

“Saya juga bingung, ternyata cukup banyak kegiatan lain yang hilang dari struktur APBD. Padahal kita tidak pernah mencoretnya pada waktu pembahasan,” ujar Heru.

Menanggapi hal tersebut, Alex menegaskan Kemendagri tidak pernah mencoret kegiatan tersebut. Tapi memang hilang atau dihilangkan saat pembahasan akhir oleh TAPD Pemprov Kepri.

“Ini hasil koreksi Kemendagri, tidak ada kegiatan yang dicoret,” ujarnya sembari memperlihatkan hasil koreksi Kemendagri. (rul)

berjalan, kami pun sama sekali tidak pernah dibantu Pemprov Kepri,” katanya.

Edward menyampaikan kekecewaan Pemkab Lingga, terkait berita di media massa yang mengutip hasil konferensi pers Gubernur Kepri

HM Sani dan Wakil Gubernur Soerya Respationo di Batam, Kamis (21/2) lalu. Pemkab Lingga kecewa sebab dalam konferensi itu tidak dilibatkan padahal merupakan pihak yang secara langsung berjuang di MK sehingga terbit putusan yang menolak gugatan Pemprov Jambi mengenai wilayah administrasi Pulau Berhala.

“Berita di media massa kini seolah-olah Pemkab Lingga tidak berperan sama sekali. Padahal gugatan yang diterima MK itu bukan gugatan Pemprov Kepri, melainkan Pemkab Lingga,” ujar mantan Ketua Pengadilan Negeri Tanjungpinang ini.

Seperti diketahui, sengke-

ta Pulau Berhala antara Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi, dengan Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri berakhir. MK menolak gugatan Provinsi Jambi atas klaim Pulau Berhala tersebut masuk ke wilayahnya dalam sidang, Kamis (21/2).

Dalam sidang itu MK menguatkan keputusan Mahkamah Agung (MA) yang pada awal 2012 lalu memutuskan Pulau Berhala masuk wilayah Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri.

“Keputusan MK bersifat final dan mengikat. Jadi tidak bisa digugat lagi,” kata Sani saat jumpa pers di Harmoni One Hotel, Batam, Kamis (21/2). (rul/yan)

Cap Go Meh Dirayakan 4 Malam

ROFIK/HALUAN KEPRI

PERAYAAN Cap Go Meh di Kelenteng Dharma Shanti Tanjunguban, Sabtu (23/ 2) malam.

TANJUNGUBAN (HK) — Perayaan Cap Go Meh di Kelenteng Dharma Shanti Tanjunguban berlangsung meriah. Ratusan warga memadati halaman kelenteng yang dihibur dengan pagelaran seni dengan mendatangkan artis dari Tanjungpinang dan Batam.

Perayaan Cap Go Meh di kelenteng itu dilangsungkan selama empat malam, mulai dari Sabtu (23/2) malam hingga Selasa (26/2) malam.

Anggota DPRD Provinsi Kepri Harlianto dalam sambutannya mengatakan, Cap Go Meh adalah momen mempererat silaturahmi, saling kenalmengenal dan menjaga per-

satuan kesatuan antar warga khususnya warga keturunan.

Momen ini, kata dia, hendaknya tidak hanya dijadikan seremonial, namun bisa menjadi upaya pemersatu dari hati yang tulus.

“Marilah kita menjaga persatuan kesatuan, persaudaraan yang tulus sehingga kita menjadi warga yang

kuat. Kesatuan dan kebersamaan adalah modal kita untuk melangkah bersama menuju kesuksesan dan kebahagiaan,” kata Harlianto, Sabtu (23/2) malam.

Ia juga mengajak warga keturunan untuk meningkatkan keimanan dan rasa syukur atas nikmat Tuhan yang telah mengaruniakan keselamatan dan keberkahan. Sehingga bisa menikmati kemeriahan Imlek dan Cap Go Meh. “Semoga tahun ini kita semua selamat, banyak rezeki dan banyak keberkahan,” ujarnya. Ketua Panitia perayaan Cap Go Meh, Ahuak mengatakan diselenggarakannya acara selama empat malam dengan maksud memberi kesempatan warga keturunan yang belum bisa hadir pada malam pertama supaya bisa hadir pada malam-malam berikutnya.

Dikarenakan saat ini generasi muda semakin banyak dan kesibukan generasi muda juga cukup tinggi.

“Memang penyelenggaraan selama empat hari ini agar waktu berkumpul untuk generasi muda cukup. Tapi yang paling utama adalah sembahyang keselamatan,” kata Ahuak. (cw64)

Listrik Padam, PLN Minta Maaf TANJUNGPINANG (HK) — PT PLN cabang Kepulauan Riau (Kepri) meminta maaf kepada seluruh masyarakat atas pemadaman listrik yang sering terjadi sejak sepekan belakangan hingga Senin (25/ 2). Pemadaman terjadi karena sistem jaringan PLTU terganggu sehingga berimbas ke mesin pembangkit listrik.

“Siapa yang tidak membutuhkan listrik, semua orang pasti butuh. Maka itu, kami menajemen PT PLN meminta maaf atas pemadaman listrik kemarin dan tadi pagi.

Karena, kejadian itu tidak bisa kami rencanakan apalagi meberikan pengumuman terlebih dahulu kepada ma-

syarakat,” kata Asisten Manajer, Administrasi dan Humas PT PLN Cabang Kepri, Nasri, Senin (25/2).

Nasri memastikan, ke depan tidak akan ada lagi pemadaman khususnya di wilayah Tanjungpinang. Saat ini, gangguan sistem jaringan tersebut sudah diperbaiki dan keadaan telah kembali normal.

“Sekarang sudah normal dan tidak ada lagi pemadaman. Kami pun juga secara terus menerus melakukan fungsi pengawasan serta pemeliharaan di lapangan khususnya di luar kerja agar masalah ini tidak terulang kembali,” ujarnya.

Pantauan di lapangan, se-

Dari Halaman 17

Tegakkan Kebenaran "Saya bersukur kepada Allah SWT, karena sampai umur saya saat ini 72 tahun, saya masih diberikan kesehatan dan dianugerahi ingatan yang kuat serta tidak lupa dengan peraturan perundang undangan. Semua ini tidak lepas atas sukanya saya terhadap bidang hukum yang saya geluti sampai saat ini," ujar alumnus Brawijaya Malang (sarjana muda) dan

alumni Universitas Negeri Jember, Jawa Timur (sarjana lengkap) lulusan tahun 1968 silam ini.

Kata mantan ketua Pengadilan Negeri Kota Tanjungpinang tahun 1998-2001 ini, pengalaman bidang hukumnya diperoleh dari berbagai sahabat senior, di antaranya Prof Dr Ernes Utreh SH. "Melalui ilmu yang saya miliki ini juga, saya aplikasi-

edaran tersebut hingga bisa memerankan tugasnya. Bila masih ada pelajar berkelompok dan berada di tempat umum di luar jam yang ditentukan, sudah seharusnya diperingatkan.

“Akan dirazia kecuali pelajar tersebut didampingi oleh orangtuanya,” kata Lis. Lis mengatakan, akan te-

tap memperhatikan kedisiplinan dan kinerja seluruh pegawai serta honorer termasuk masalah kesejahteraan.

Soal kedisiplinan, Lis menegaskan bahwa setiap pegawai punya hak untuk mengkritisi atasannya dalam rangka menciptakan suasana kerja yang nyaman dan kesolidan kerja sehari-hari. (yan)

Dari Halaman 17

Jangan Terlalu belum melangkah pada rencana yang lebih besar.

Iskandarsyah berharap, Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah bersama Gubernur Provinsi Kepri HM Sani segera duduk bersama mencari solusi terkait persoalan pembebasan lahan tersebut.

Karena informasi yang diper-

kan di dalam pekerjaan serta dibagikan kepada seluruh pelajar/mahasiswa, karena saya juga ditunjuk sebagai menjadi dosen luar biasa di Universitas Negeri Hasanuddin Palu, Universitas Samratulangi Manado dan IKIP Manado serta di sejumlah perguruan tinggi swasta di Jakarta," kata pria yang gemar membaca dan olahraga ini. (yan)

Dari Halaman 17

Lis Apresiasi yang hanya nampang dan terkesan arogan.

“Petugas Satpol PP sepatutnya ramah dan murah tersenyum dalam memberi pelayanan yang baik bagi masyarakat,” ujar Lis. Terkait surat edaran jam malam untuk anak sekolah, Lis berharap Satpol PP benar-benar memahami surat

lama sepekan belakangan, sering terjadi pemadaman listrik khususnya di wilayah Tanjungpinang dan sekitarnya.

Pemadaman itu bukan hanya terjadi diwaktu pagi melainkan juga malam hari. Padamnya listrik hingga berjam-jam dan membuat kesal warga.

“PLN ni memang tak tahu waktu, setiap hari, malam ataupun siang listrik dipadamkan dan nanti ujung-ujungnya tarif dinaikkan dengan alasan harga sekarang tidak refresentatif lagi ditambah bahan bakar minyak naik. Tapi pelayanan pada masyarakat tidak diutamakan,” kata Ayu, seorang ibu rumah tangga di Tanjungpinang.(yan)

olehnya kendala dalam pembebasan lahan ini adalah masalah ganti rugi yang belum disepakati dengan pemilik lahan.

“Tahun 2012 sebenarnya sudah dianggarkan sebesar Rp250 juta. Tapi pemilik lahan tidak setuju dan meminta sekitar Rp500 juta,” ujarnya.

HM Sadar menduga, permasalahan ini tak kunjung beres lantaran ditangani oleh calo, sehingga anggaran tidak sesuai dengan realita di lapangan. Karena itu, dia meminta pejabat Pemprov Kepri dan pejabat Pemko turun langsung ke lapangan.

“Jangan serahkan urusan pada bawahan yang malah menjadi broker, karena justeru akan mempersulit keadaan,” katanya.

Sementara Manto sebagai pemilik lahan mengaku, ukuran tanahnya seluas 500 meter mau diambil semua dan ditawar dengan harga Rp50 ribu permeternya.

“Tanah timbun saja harganya 90 ribu perlorinya, masa tanah saya ditawar Rp50 ribu,” ujarnya.***

CMYK

Bintan

Selasa, 26 Februari 2013

19

21 Ribu e-KTP Ngendap di Kemendagri Administrasi Warga Terkendala BINTAN (HK) — Sebanyak 21 ribu e-KTP milik warga Kabupaten Bintan mengendap di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), karena belum di cetak. Akibatnya urusan administrasi warga yang membutuhkan KTP jadi terkendala.

JUARA KTA— Salah seorang atlet luar negeri yang memenangkan juara pertama pada ajang KTA, mengacungkan piala , Minggu (24/ 2). Hampir semua cabang pada ajang ini diborong atlet asal luar negeri.

Rofik Liputan Bintan

Juara KTA Diborong Atlet Luar Negeri BINTAN (HK) — Allet luar negeri memborong juara pada iven Kiteboard Tour Asia 2013 yang diselenggarakan di Bintan Agro Resort, Teluk Bakau, Gunung Kijang, Bintan. Pengumuman juara yang dilakukan pada Minggu (24/2) lalu itu, semua katagori dilombakan didominasi atlit luar negeri.

Seperti kategori Race TT untuk wanita di juarai Rebecka Maudal Atlet Asal Norwegia, Juara Pertama Kategori Race TT untuk Pria dijuarai Atte Kapel TT atlet asal Swedia, dan Juara pertama untuk kategori Prod Men diaraih Narapichit Pudla asal Thailand, serta kategori Prod women diraih Kathrin Borgwardt asal Jerman.

Sementara untuk kejuaraan Freestyle Pria diraih atlet Long Ngunyen Duc asal Vietnam, dan Freestyle Wanita diraih Victoria Siloveykina asal Rusia.

Atas keberhasilannya para pemenang berhak meraih hadiah berupa alatalat Kiteboard dengan total US$ 15.000 dan Piagam.

Meskipun atlet lokal belum punya kesempatan meraih juara pada iven tersebut, namun mereka merasa senang dan bangga pulau Bintan khususnya Gunung Kijang dijadikan iven olahraga internasional.

"Kami bangga dan dapat menimbah ilmu serta menambah banyak teman sesama komunitas Kiteboard, walaupun kami tidak memenangkan satu

kategori pun. kami juga berharap pemerintah daerah terus mendukung kami dalam berbagai hal. Sehingga di iven mendatang kami dapat berlatih dengan baik dan menjuarainya," ujar salah seorang peserta lokal yang tidak ingin disebutkan namanya.

Acara KTA 2013 ini resmi ditutup Sekretaris Daerah Bintan, Lamidi dalam penutupan tersebut juga dihadiri oleh kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bintan, Setioso. Pada kesempatan itu Lamidi berterimakasih atas terselenggaranya iven ini, dan berharap Indonesia khususnya Bintan dapat dijadikan salah satu tujuan wisata yang menarik untuk dikunjungi wisatawan mancanegara. (cw74)

48 Sarjana Ikuti Pembekalan Tenaga Kerja Sukarela BINTAN (HK) — Sebanyak 48 sarjana penggerak perdesaan mengikuti latihan pembekalan tenaga kerja. Kegiatan ini diselenggarakan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bintan selama dua hari, yakni Senin (25/2) hingga Selasa (26/2), di hotel Bintan Beah Agro Resort, Bintan.

Wakil Bupati Khazalik saat membuka pembekalan mengatakan, setiap tahunnya pemerintah daerah mewujudkan program pengentasan kemiskinan. Selain itu juga ang-

CMYK

garan yang dikeluarkan untuk mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Bintan.

"Melalui program ini kita berharap kepada sarjana penggerak pedesaan agar dapat memprospek dan mengakomodir permasalahan yang ada di setap wilayah kerjanya masing-masing," ujarnya.

Khazalik juga menghimbau kepada sarjana suka rela ini hendaknya memposisikan diri pada tempatnya, serta dapat mengambil keputusan yang tepat dan me-

Seperti keluhan disampaikan, Rohman warga Kijang. Dirinya hendak mengurus SIM dan admistrasi lainnya, terkendala oleh persyaratan KTP, karena untuk KTP asli telah ditarik pihak kecamatan. Sementara dirinya tidak punya foto copy lagi.

Hal serupa juga dialami Warga Tanjunguban, Nur mengaku sudah berbulan-bulan melakukan perekaman untuk pembuatan e-KTP ini.

Namun hingga kini belum juga menerimanya.

"Sudah berbulan-bulan melakukan perekaman e-

KTP di Kantor Camat Bintan Utara. Namun hingga kini belum juga jadi-jadi," kata Nur dengan nada kesal.

Sementara jumlah perekaman KTP di Kabupaten Bintan 82 ribu perekam. Namun yang baru di cetak dan didistribusikan ke masyarakat sebanyak 61 ribu keping e-KTP. "Masih ada sekitar 21 ribu keping e-KTP yang belum dicetak," ujar Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bintan, Ismail, Senin (25/2).

Pada pekan lalu kata Ismail, Mendagri telah meny-

SEORANG warga sedang menunjukkan e-KTP yang baru saja diterima. erahkan 933 ribu keping eKTP untuk Provinsi Kepri.

Namun dari 933 ribu keping tersebut, hanya 900 keping untuk bintan.

"Yang milik Kabupaten Bintan hanya 900 keping.

Dan sudah kita bagiakan untuk Kecamatan Bintan Utara 500 keping dan Kecamatan lainnya 400 keping," kata Ismail.

Terkait keluhan warga akan lambatnya pencetakan e-

KTP ini, Ismail mengaku tidak bisa berbuat banyak, kecuali menunggu kiriman dari Kemendagri. Karena pencetakannya terpusat di Kemendagri.

Meski demikian pihaknya terus menerus menanyakan agar pencetakannya e KTP ini lebih dipercepat.

"Kita selalu berinisiatif menanyakan. Namun karena pencetakannya antri untuk seluruh Indonesia, maka kita mesti sabar mengikuti," jelasnya.***

Anggota Satpol PP Curi Laptop Diancam 7 Tahun Penjara BINTAN (HK) — Anggota Satpol PP Bintan, Syahrul yang tertangkap Satpam mencuri laptop milik BPMPD Bintan, di Kantor BPMPD Bintan, Sabtu (16/2) lalu, terancam hukuman 7 tahun penjara.

"Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku sudah ditahan sejak Sabtu (23/2) lalu, dan dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dan dengan ancaman

7 tahun penjara," ujar Kasat Reskrim Polres Bintan Reonald TS Simanjuntak SIK, Senin (25/2).

Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan polisi kata Reonald, pelaku mengakui telah mengambil satu unit laptop milik kantor BPMPD Bintan. Awalnya pelaku hendak meminjam Lapotop tersebut, guna mempelajari sejumlah peraturan daerah dan perundangan.

"Dia mengaku mau meminjam, mungkin karena kondisi kantor sepi, makanya laptop diambil dan ternyata ada yang mengetahuinya. Dan ditangkaplah oleh Satpam," kata Reonald.

Satreskrim Polres Bintan dalam waktu dekat akan mengelar rekonstuksi terkait kasus pencurian tersebut, untuk mengetahui secara persis modus pelaku melakukan pencurian.

Seperti diberitakan sebelumnya pelaku tertangkap tangan oleh satpam yang berjaga di gedung bersama Pemkab Bintan. Adapun barang yang dicuri pelaku, yakni 1 unit laptop merk Sony Vio 14 inch warna merah maron.

Kepala DKP Tatang Suwendha membenarkan adanya penangkapan oknum pegawai Satpol PP yang mencuri laptop tersebut.(cw64)

matuhi sesuai aturan yang berlaku, agar kedepannya Bintan menjadi lebih baik dan sejahhtera.

Kepala Disnaker Kabupaten Bintan, Hasfarizal Handra menjelaskan sarjana sukarela ini nantinya akan di tempatkan di perdesaan yang di Kabupaten Bintan. Pelatihan pembekalan ini kata dia sudah berjalan tahun yang ke lima dan tahun ini direkrut dari berbagai lulusan Perguruan Tinggi dengan bermacam latar belakang akademis. (eza)

Editor: Arment, Layouter: Novrizal

Anambas

Selasa, 26 Februari 2013

20

Dinas PU Butuh Dana Rp64 M Peningkatan Pembangunan Semen Panjang di Tarempa ANAMBAS (HK) — Proyek peningkatan pembangunan Waterfront City atau jalan (jembatan) semen panjang di Tarempa menjadi dua jalur membutuhkan dana sebesar Rp64 miliar.

Asfanel Liputan Anambas Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU), Ir. Eko Sutarso mengatakan, dalam pelaksanaan peningkatan paket proyek sepanjang sekitar 1,5 KM tersebut, pada tahun ini, pemkab telah menyiapkan dana awal APBD 2013 sekitar Rp20 miliar.

"Penambahan akses jalan tersebut sebagai salah satu upaya dari Pemkab Anambas memprioritaskan pembangunan infrastruktur khususnya sejumlah ruas jalan. Termasuk jalan Semen Panjang untuk kebutuhan masyarakat di daerah ini dalam memperlancar jalur transportasi dari Antang menuju Tanjung Momong dalam beraktifitas menuju Tarempa dan sebaliknya," kata Eko, Senin (25/2).

Dijelaskan, anggaran sekitar Rp20 miliar yang telah dituangkan dalam APBD KKA tahun 2013 tersebut, diperuntukkan untuk tahap awal pemasangan atau pembuatan sarana bendungan laut (shed felt), termasuk pemasangan beberapa tiang panjang lainnya.

"Total perkiraan anggaran yang dibutuhkan untuk proyek semen panjang tersebut sebesar Rp64 miliar yang berasal dari APBD murni KKA secara bertahap. Untuk tahap awal, anggaran yang dikucurkan pada tahun ini sebesar Rp20 miliar," ungkapnya.

Menurut Eko, diantara tujuan peningkatan pembangunan salah satu akses sarana transportasi pada semen panjang tersebut, disamping menambah keindahan kota Tarempa sebagai pusat ibukota Kaupaten Kepulauan

Anambas, juga langkah antispasi kedapan terhadap peningakatan jumlah kendaraan yang masuk ke wilayah ini yang setiap tahunnya terus bertambah.

"Kita tetap optimis, terhadap pelaksanaan sejumlah paket proyek fisik yang kita lakukan pada tahun ini, termasuk peningkatan proyek jalan semen pajang menjadi dua jalur kedepannya, akan dapat direalisaikan dengan baik, sesui perencanaan," ucap Eko. Paket proyek peningkatan pembanguna semen panjang tersebut, termasuk salah satu tiga mega proyek untuk dikerjakan tahun 2013, disamping pembangunan runway Bandara Jemaja, dan Masjid Raya Anambas yang akan menjadi Ikon kota ini. Upaya itu diharapkan perekonomian daerah yang baru berdiri empat tahun itu bisa terpacu.

Pantauan di lapangan, kawasan Semen Panjang saat ini merupakan salah satu akses yang cukup dikenal oleh masyarakat di wilayah ini.

Tidak hanya sekedar sarana transportasi oleh masyarakat biasa, para pelajar SMP Negeri 1 Siantan dan SMU Negeri 1 Siantan juga mengutamakan jalan atau jembatan tersebut untuk pulang pergi sekolah mereka, namun di kawasan ini juga sering dijadikan masyarakat untuk bersantai, sambil menikmati pemandangan laut, terutama pada sore dan malam hari dalam kondisi cuaca cerah.

Namun belakangan, jembatan Semen Panjang (SP) sudah banyak kerusakan, terutama pada beberapa tiang penyangga yang terlihat sudah retak. Beberapa jalan pun sudah berlubang.

Belum lagi pagar pembatas jembatan yang sudah banyak raib (hilang,red) entah kemana dan tidak tahu siapa yang mencurinya. Padahal pagar pembatas tersebut, merupakan salah satu faktor keselamatan bagi masyarakat dan layak diperhatikan oleh dinas terkait.

Menyikapi hal itu, Dinas PU akan menurunkan team survey dan segera melakukan perbaikan bagian yang rusak.

Sebelumnya, Bupati Kepulauan Anambas, Drs Tengku Mukhtaruddin menyampaikan, sebagai daerah pemekaran yang baru dibentuk empat tahun lalu, perekonomian Anambas belum berjalan seperti daerah lainnya. Daerah ini juga tertinggal dibanding daerah lain di Kepri sehingga perlu dipacu agar pembangunan bisa dipercepat.

Untuk itu, Pemkab Anambas memprioritaskan pembangunan infrastruktur yang mendesak dan perlu segera disediakan. Selain itu juga dibutuhkan bangunan yang menjadi ikon kota sehingga Anambas bisa dikenal dan dikenang oleh pendatang atau turis yang berkunjung ke daerah ini.

“Daerah ini butuh banyak dana atau investasi khususnya untuk pembangunan infrastruktur agar pertumbuhan ekonomi bisa dipercepat, untuk itu dibutuhkan peran swasta selain pemerintah untuk membangun berbagai proyek di Anambas,” kata Tengku beberapa waktu lalu.

Guna mempercepat pembangunan daerah, lanjut Tengku, pihaknya merancang tiga mega proyek yang akan dikerahkan mulai tahun depan yakni proyek pembangunan runway Bandara Jemaja dengan nilai proyek Rp19 miliar, pembangunan Masjid Agung Anambas Rp30 miliar dan pembangunan Waterfront City (Semen Panjang) senilai Rp20 miliar.

Anggaran untuk tiga proyek itu sudah dialokasikan dalam APBD dan diharapkan dalam waktu dekat sudah ada perusahaan pemenang tender proyek tersebut agar pengerjaanya bisa segera dimulai. ***

HALUAN KEPRI/ASFANEL

PARADE SENI — Salah satu grup band lokal tampil dalam kegiatan parade seni yang diadakan oleh Kelompok Seniman Anambas (KSA) di Gedung BPMS Tarempa, Sabtu (23/2) malam.

12 Band Lokal Ramaikan Parade Seni KSA ANAMBAS (HK) — Pentas Parade Seni yang diadakan oleh Komunitas Seniman Anambas (KSA) di Gedung Balai Pertemuan Masyarakat Siantan (BPMS), Tarempa, berlangsung meriah. sebanyak 12 grup band lokal di Tarempa, termasuk beberapa penyanyi cilik serta jenis kesenian lain, ikut tampil memperlihatkan kebolehan mereka dalam kegiatan yang digelar Sabtu (23/2) malam.

Berdasarkan data dari pihak panitia, grup yang tampil diantaranya, Pelangi Band, Amelia Ft Nabila, Lageng Group, Elektra Band, Blood Parade Band, Three Skil Band, Green Light Band, River Flow, La Ode Feat Sukri, La None Band, Louis and Friend dan Silent Band Sebagaimana layaknya, sebelum tampil, sejumlah grup musik maupun jenis kesenian lain yang ikut dalam kegiatan tersebut, terlebih dulu mendaftarkan diri kepada pihak panitia penyelenggara KSA yang ditunjuk, tanpa dipungut biaya.

"Hal dimaksud, disamping berguna dalam pengaturan waktu yang tersedia, mengingat banyaknya peserta ikut ingin tampil pada malam itu. Hal itu juga lebih mempermudah pihak panitia dalam memberikan jadwal bagi mereka pada saat tampil dipanggung pertunjukan," kata Faizal, salah seorang koordinator acara Parade Seni KSA tersebut, Senin (25/2).

Menurut Faizal, pelaksanaan kegiatan ini merupakan yang kesekian kalinya ditampilkan di Gedung BPMS. Disamping untuk menyalurkan bakat dan motivasi semangat, terutama bagi generasi muda dan masyarakat di daerah ini dalam jiwa seni. Hal tak kalah terpenting lainnya, kegiatan ini diharapkan mampu mengantisipasi aksi kebut-kebutan dan tindakan yang kurang berguna bagi generasi muda.

Terutama pada setiap malam minggu di beberapa kawasan di Tarempa.

Dikatakan, selain kegiatan parade pentas seni ini, sejumlah kegiatan kesenian yang telah dilakukan oleh

kelompok seniman di KKA selama ini, tanpa melalui bantuan dari pihakpihak terkait maupun pihak mana pun.

Kegiatan yang dilakukan bersumber dari dana pribadi, hasil sumbangan dari masing-masing kelompok seniman yang sudah bergabung di dalamnya.

"Dalam komunitas seniman ini, kita tidak ada membentuk struktur organisasi. Sehingga tidak ada pula yang disebut namanya ketua, sekretaris atau bendahara," ungkapnya Sementara Andrey Ikhsan Lubis, Koordinator KSA sebelumnya menyebutkan, pihaknya terus mengembangkan berbagai kegiatan kesenian yang sudah mereka ciptakan sendiri selama ini.

"Program KSA pada tahun ini, kita mulai dari hal yang kecil, baik kegiatan Parade Seni yang diadakan setiap malam minggu di Gedung BPMS, Tarempa, termasuk kegiatan Lomba Gambar dan Lomba Mewarnai untuk tingkat TK dan SD setiap minggunya," katanya. (nel)

Zahren Masih Kritis Korban Pompong Terbalik di Letung ANAMBAS (HK) — Kepala bidang (Kabid) Pertanian di Dinas Pertanian dan Kehutanan, Zahren yang menjadi salah satu korban pompong terbalik di Letung, hingga kini keadaannya masih kritis.

"Satu diaatara 9 penumpang kapal pompong yang terbalik tersebut, atas naman Zahren, kondisinya saat ini masih kritis di rumah sakit Palmatak. Rencananya korban kita rujuk ke rumah sakit di Tanjungpinang atau Batam, guna menjalani perawatan yang lebih intensif," Kata Kepala Dinas Kesehatan KKA, Said Damri pada Haluan Kepri, Senin (25/2).

Dikatakan, berdasarkan analisa pihak tim medis di rumah sakit Palmatak, kondisi Zahren saat ini sudah sadarkan diri. Namun, korban masih perlu mendapatkan perawatan intensif dalam posisi terbaring dan belum bisa duduk, serta perlu bantuan perawatan infus serta oksigen.

Upaya tersebut, sebagai salah satu langkah untuk memulihkan kembali kondisi korban, sebelum di rujuk ke rumah sakit yang telah memiliki peralatan medis yang lebih lengkap diandingkan di rumah sa-

kit Palmatak.

"Korban (Zahren) belum bisa kita rujuk ke rumah sakit di Tanjungpinang atau Batam, karena masih memerlukan infus oksigen ukuran besar, sehingga sedikit menyulitkan untuk membawa korban menggunakan pesawat ke rumah sakit yang menjadi rujukan kita tersebut," ungkap Said.

Diterangkan, hasil analisa tim medis rumah sakit Palmatak lainnya, pada saat peristiwa kejadian tersebut, korban (Zahren) telah sempat meminum air laut dan masuk ke sejumlah rongga tubuhnya. Sehingga tim medis tengah berupaya memulihkan kembali kondisi tumbuh korban tersebut.

"Mudah-mudahan dalam dua atau tiga hari kedepan, korban (Zahren) sudah bisa kita rujuk ke rumah sakit yang ditunjuk," ucapnya.

Sebagaimana diberitakan, Zahren, merupakan salah seorang dari tiga pejabat Dinas Pertanian dan Kehutanan Pemkab Anambas yang menjadi korban kapal pompong naas di perairan Letung tersebut.

Sementara dua pejabat lainnya, Kepala Bidang Peternakan Asri Anamarta dan Kepala

HALUAN KEPRI/ASFANEL

KABID Pertanian di Dinas Pertanian dan Kehutanan KKA, Zahren, kondisinya saat ini masih kritis di rumah sakit Palmatak.

Bidang Perkebunan Mulyono yang sempat terpental ke laut dari atas pompong saat itu, kondisinya saat ini sudah mulai pulih dan tengah beristirahat di rumahnya.

Korban Trauma Kepala Bidang Bencana Badan Kesatuan Bangsa Perlindungan Masyarakat dan Politik (Kesbanglinmaspol) KKA, Arman mengatakan, saat kejadian semua korban rata-rata mengalami trauma akibat terbaliknya pompong tersebut.

"Menurut penuturan Yanto (salah satu korban,red), pompong awalnya bergerak sekitar pukul 09.00 WIB dari desa mampuk menuju pelabuhan Atap," terangnya.

Begitu tiba disana, tambahnya, rombongan menyewa sebuah pompong kecil milik salah satu warga bernama Ep menuju desa air biru. Ketika dalam perjalanan seluruh rombongan melihat adanya gelombang besar di sekitar perairan tanjung salai. Yang pada akhirnya memutuskan mereka untuk kembali ke pelabuhan atap untuk mencari pompong yang berukuran lebih besar.

"Sejumkah rombongan sudah bergerak, namun melihat gelombang tinggi akhirnya balik lagi dan mengganti pompong lainnya milik warga bernama Tapa. Dan langsung kembali melakukan perjalanan ke Desa Air Biru," ujarnya.

Meski sudah berganti pompong berukuran besar dari semula, namun ombak besar menerjang pompong pada bagian kiri, yang menyebabkan pompong miring dan menyebabkan beberapa penumpang yang tengah berada di dek terjatuh kelaut seketika itu juga.

Sejurus kemudian pompong sudah dipenuhi dengan air laut dan membuat mesin mati seketika. (nel)

80 Persen Warga Belibak jadi Pemecah Batu ANAMBAS (HK) — Sebanyak 80 persen penduduk di desa Belibak, Kecamatan Palmatak, kehidupan sehari-hari mereka mencari nafkah sebagai pemecah batu untuk dijual kepada pihak konsumen.

Tidak hanya kaum pria, usaha pemecah batu tersebut juga tidak jarang dilakukan oleh kaum wanita, terutama ibu-ibu rumah tangga yang ikut mendampingi suaminya.

Suryadi (45) bersama istrinya, Erna (37) saat ditemui Haluan Kepri di Desa Belibak baru-baru ini mengatakan, kehidupan mencari nafkah sebagai pemecah batu telah dilakoninya sejak 10 tahun silam.

Dalam usaha tersebut, ia dan istrinya setiap hari, bisa mendapatkan penghasilan sekitar Rp100 ribu hingga Rp150 ribu dari pengumpulkan pecahan batu sebanyak setengah kubik. Harga pecahan batu itu sendiri, dapat dijualnya kepada pihak konsumen sebagai pembelinya dengan harga Rp250 ribu per kubik.

"Usaha ini sudah sekitar 10 tahun lalu saya tekuni.

Batu yang saya pecahkan ini, terdapat pada lahan milik warga lain di daerah ini. Sehingga hasilnya nanti, saya bagi hasil dengan pemilik lahan tersebut," ugkap pasangan suami istri (Pasutri) ini.

Menurutnya, kebiasaan hidup sebagai pemecah batu tersebut, sebagian besar juga dilakukan oleh warga lain di desa ini. Hal itu juga termasuk sebagai mata pencarian pokok di daerah ini, disamping sebagai nelayan, ketika kondisi cuaca di laut sudah tenang.

"Sebagian besar masyarakat disini memang hidup sebagai pemecah batu. Hasil dari sini, saya rasa bisa sedikit menutupi kebutuhan hidup keluarga kami," ungkapnya.

Hal senada juga disampaikan Murdani (41), salah satu ketua dari kelompok pemecah batu di desa Belibak, Palmatak.

Dikatakan, usaha sebagai pemecah batu tersebut, termasuk salah satu kebiasaan yang sudah lama dilakukan oleh masyarakat di daerah ini secara turun temurun. Hal itu juga dilakukan sebagai mata pencarian bagi masyarakat dalam mendapatkan penghasilan yang mereka harapkan.

"Disini jangan heran jika banyak dari kaum perempuan atau ibu-ibu rumah tangga juga banyak ikut andil sebagai pemecah batu.

Mereka (ibu-ibu) ketimbang di rumah, memilih sebagai pemecah batu untuk membantu suaminya," ungkap Murdani.

Murdani menyebutkan, penghasilan rata-rata yang didapat oleh masyarakat disini sebagai pemecah batu, boleh dikatakan tidak bisa dipastikan. Namun mereka bisa mendapatkan penghasilan cukup lumayan, jika usaha yang mereka lakukan itu dapat dipesan atau dibeli oleh pihak kontraktor sebagai pelaksana proyek disejumlah wilayah Anambas,

HALUAN KEPRI/ASFANEL

SALAH satu pasangan suami istri warga Desa Belibak melakukan aktifitas pemecah batu. terutama di wilayah Tarempa dan Palmatak.

"Biasanya penghasilan yang cukup lumayan dirasakan oleh masyarakat sebagai pemecah batu di daerah ini, jika pihak kontraktor proyek memesan dan membeli hasil usaha mereka tersebut," ucapnya.

H Ikhsan, salah seorang tokoh masyarakat di Desa Belibak juga menyebutkan, bahwa sebagian besar penduduknya di desa ini menggantungkan hidup sebagai pemecah batu untuk mendapatkan penghasilan bagi keluarga mereka.

"Kehidupan sebagai pemecah batu ini memang sudah terbiasa oleh masyarakat di daerah ini sejak dulunya," ucapnya.

Pantauan Haluan Kepri di lapangan di Desa Belibak, terlihat banyak warga asyik dengan usahanya memecahkan batu, kemudian dikumpukan untuk dijual. Bahkan dalam usaha tersebut, tidak jarang pula terlihat bisa mengandung resiko, ketika batu

yang mereka peroleh dari dinding bukit hingga menimbulkan lubang yang cukup terjal.

Hal tersebut, tentunya sangat beresiko bagi masyarakat, jika sewaktu-waktu lubang pada bukit yang mereka gali tersebut, bisa runtuh dan menimpa mereka.

Wakil Bupati Kabupaten Kepualauan Anambas, Abdul Haris, telah mengingatkan masyarakat tersebut untuk berhati-hati dalam melakukan kegiatan tersebut. Hal terpenting disamping keselamatan bagi warga, dalam melakukan kegiatan tersebut, juga perlu diperhatikan tentang kelestarian lingkungan di desa Belibak tersebut.

"Mencari nafkah bagi keluarga itu penting, namun keselamatan dan menjaga kelestarian lingkungan juga sangat penting untuk kita semua," ungkap orang nomor dua di Pemkab Anambas ini disela kunjungan kerjanya sekaligus menyerahkan bantuan bagi warga di desa tersebut baru-baru ini. (nel)

Editor: Didik, Layouter: Ricoh Polda Nababan

Karimun

Selasa, 26 Februari 2013

21

Penyelundupan 32 Jerigen Mitan Digagalkan KUNDUR (HK) - Warga menangkap tangan penyelundupan bahan bakar minyak (BBM) sebanyak 32 jerigen minyak tanah (mitan), yang akan dibawa ke Danai-Provinsi Riau, Senin (25/2) di Sengko, Kelurahan Gading Sari Kecamatan Kundur.

Abdul Gani

ILHAM/HALUAN KEPRI

SISWA dan siswi SMP I Karimun serius mengikuti ujian tryout yang mulai berlangsung, Senin (25/2). Ujian tryout dilaksanakan Dinas Pendidikan untuk menghadapai UN.

Siswa SMP Mulai Ikuti Try Out

Liputan Karimun Awal mula masyarakat di sekitar pinggir laut Sengko menemukan 32 jerigen berisi minyak tanah. Temuan itu dilaporkan kepada Persatuan Pemuda Tempatan (Perpat) Kundur. Berkat laporan warga, maka penyelundupan berhasil digagalkan namun pelaku bernama Mumbang yang merupakan warga asli DanaiProvinsi Riau yang tinggal Tanjung Sari, Kecamatan Kundur kabur entah kemana.

Demikian juga dengan kapal kayu yang telah siap sedia merapat ke pinggir pantai untuk mengangkut jerigen berisi minyak tanah juga kabur ketika mengetahui adanya aksi warga.

"Setelah mendapatkan laporan dari masyarakat saya langsung ke lokasi, ternyata pelaku bernama Mumbang sedang ditempat dan sudah ada 32 jerigen siap untuk diberangkatkan. Sang pelaku ketika dipergok sempat ajak berdamai tapi saya tak mau. Setelah itu pelaku sempat mengancam saya bersama anggota Perpat dan warga setempat. Katanya awas kau, satu-satu aku habisi," ucap Ketua Perpat Kundur, Zulkaryanto meniru acaman pelaku.

Setelah itu, Zulkaryanto pun menghubung aparat kepolisian dari Polsek Kundur,

seketika itu beberapa anggota kepolisian tiba dilokasi dan langsung mengamankan 32 jerigen minyak tanah sebagai barang bukti.

Kapolsek Kundur, Kompol Ade Kuncoro ketika dikonfirmasi membernarkan temuan 32 jerigen minyak tanah tersebut. Saat ini barang bukti sudah diamankan di Mapolsek Kundur.

"Pemilik barang atas nama Mumbang sedang dilakukan pencarian. Apabila terbukti melakukan penyalahgunaan BBM bersubsidi, maka yang bersangkutan dapat dijerat dengan pasal 55 undang-undang migas," ujar Ade. Disinggung tentang Pulau Kundur menjadi sasaran empuk penyelundupan BBM, hal itu berdasarkan temuan masyarakat sepanjang Februari ini sudah mencapai empat kali praktek penyelundupan. Ade Kuncoro mengaku sebetulnya hal itu tidak hanya menjadi tanggungjawab Polsek Kundur, melainkan tanggungjawab kita bersama terutama instansi terkait.

Ade juga menjelaskan, Polsek Kundur pun telah melakukan langkah preventif untuk mencegah praktek penyelundupan BBM, seperti bersamasama tim terpadu dari Kecamatan Kundur dan Koramil dalam melakukan pengawa-

GANI/HALUAN KEPRI

BARANG BUKTI — Aparat kepolisian dari Polsek Kundur bersama warga mengamankan barang bukti berupa 32 jerigen berisi minyak tanah, yang akan diselundupkan ke Danai-Provinsi Riau, Senin (25/2) di Sengko Kelurahan Gading Sari Kecamatan Kundur. san pendistribusian BBM. Seperti inspeksi mendadak ke kioskios BBM. Sedangkan langkah represif adalah dengan melakukan penyidikan terhadap pelaku penyelahgunaan BBM subsidi, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

APMS Diduga Ikut Selain temuan tersebut, ternyata pada Kamis kemarin (21/2) masyarakat di Kecamatan Kundur menemukan praktek penyelundupan BBM jenis solar oleh Agen Premium dan Minyak Solar (APMS) PT Kundur Mas, dalam hal ini manager APMS yang bersangkutan, Yanto.

Adapun barang bukti dari

praktek tersebut didapati 12 jerigen berisikan minyak solar yang rencananya bakal dibawa ke Penarah, Kecamatan Belat menggunakan kapal kayu.

"Mengetahui hal ini saya langsung berkoorinasi dengan Polsek Kundur, yang kemudian katanya surat-surat kapal sudah diperlihatkan dan di foto copy. Sedangkan barang bukti belum diapaapain, karena kata polisi masih akan dipelajari," ucap Bambang, Senin (25/2).

Menanggapi hal tersebut, Kapolsek Kundur, Kompol Ade Kuncoro mengaku saat ini pihaknya tidak menangani ma-

salah tersebut dan barang bukti berupa 12 jerigen minyak solar masih berada di APMS PT Kundur Mas. Dengan alasan BBM jenis solar tersebut bukan disalahgunakan, tapi oleh APMS akan disalurkan ke kios BBM yang ada di Penarah, Kecamatan Belat.

"Perizinan kios lengkap, faktur dari APMS juga ada dan kios tersebut memang masuk dalam daftar kios yang mendapat pasokan solar subsidi dari APMS PT Kundur Mas," ujar Ade. Dengan kata lain menurut Ade, unsur pelanggaran terhadap undang-undang migas itu tidak ada. ***

Tiga Tersangka Segera Diserahkan ke Tipikor Korupsi Dana Hibah KARIMUN (HK) — Kejaksaan Negeri Tanjung Balai Karimun akan segera melimpahkan kasus korupsi dana hibah Pilkada Kabupaten Karimun terhadap tiga orang tersangka, Risdi-

yansyah, Evi Herita dan Hermawan Saputra.

Kepala Kejaksaan Negeri Tanjung Balai Karimun, Supratman Khalik, SH mengatakan, mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama segera bisa dilimpahkan ke Ti-

pikor. Jadi untuk saat ini silahkan dulu tim bekerja semaksimal mungkin secara profesional. Sehingga apa yang diharapkan masyarakat bisa terwujud.

Ditanya apa kendala yang dialami pihak Kejaksaan sehingga penanganan kasus ko-

rupsi dana hibah Pilkada Karimun tiga orang komisioner KPU terkesan lamban. Dijawab Supratman bahwa faktornya adalah pertama menyangkut masalah personil.

"Jujur dikatakan, kalau di kejaksaan itu tidak saja mo-

noton pada tindak pidana korupsi, tapi lebih banyak disibukkan dengan penanganan kasus pidana umum.

Sedangkan jumlah jaksa cuma ada berapa dan jumlah penyidik hanya empat orang," kata Supratman.(gan)

Latif Angkat Diri Sebagai Ketua Pokja

GANI/HALUAN KEPRI

REKTOR UK Abdul Latif (tengah) memberikan penjelasan kepada wartawan, Senin kemarin (25/2) di kampus UK tentang pokja pendidikan inklusi yang dibentuknya.

KARIMUN (HK) — Rektor Universitas Karimun (UK) Abdul Latif mengatakan, pokja pendidikan inklusi yang dibentuknya tidak bermasalah, meski tidak mengantongi SK dari Bupati Karimun program tersebut akan tetap berjalan.

Lebih lanjut dikatakan Latif, pokja yang dibentuknya tersebut bekerja berdasarkan kepercayaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk menggarap program pendidikan inklusi meski tanpa SK Bupati.

Adapun SK yang dibentuk sendiri oleh Abdul Latif tertanggal 22 Okteber 2012, ternyata dia mengangkat dirinya sendiri sebagai ketua pokja inklusi kampus UK dan dia juga yang mengesahkan SK tersebut, dengan nomor 102/OG16/2.0.0/X2012. Sedangkan struktur kepengurusan dalam pokja yang dibuatnya melibatkan tokoh masyarakat Kabupaten Kari-

mun, dosen UK, Kemendikbud dan masyarakat, dengan jumlah keseluruhan pengurus mencapai 35 orang tanpa melibatkan unsur pemerintah daerah Kabupaten Karimun.

Sementara menurut Latif pula, pokja yang dibentuknya itu pernah meminta SK kepada Pemkab Karimun dalam hal ini Bupati Karimun, namun sampai saat ini belum ditanggapi dengan alasan Pemkab Karimun sedang sibuk. Sehingga pokja inklusi bentukan kampus UK dipersilahkan jalan sendiri, sebagaimana surat balasan dari Pemkab Karimun yang ditandatangani Asisten III Pemkab Karimun, Syamsuardi dengan tembusan Bupati Karimun pada 17 Desember lalu.

Surat tersebut pun memberikan penjelasan kalau Pemkab Karimun baru akan menyelenggarakan pendidikan inklusi periode 20132017 dan akan dibentuk pada

awal tahun 2013 ini. Dengan melibatkan unsur-unsur dari Pemerintah Kabupaten Karimun seperti Sekretariat Daerah, Bappeda, Disdik, Dinsos dan SKPD terkait lainnya, kemudian DPRD Karimun, dari satuan pendidikan terkait, orang tua siswa, LSM di bidang pendidikan yang dipersyaratkan oleh direktoraj pembinaan pendidikan khusus dan layanan khusus Pendidikan Dasar Ditjen Kemndikbud RI. Lebih lanjut dikatakan Latif, dirinya pun telah menghubungi kementerian terkait apakah diperbolehkan menjalankan program tanpa SK Bupati dan hanya punya SK buatan rektor kampus UK, hal itu pun menurut Latif diperbolehkan oleh kementerian namun tanpa ada bukti tertulis. Artinya Latif menjalankan pokja tersebut tanpa dasar hukum dari kementerian secara tertulis, hanya berupa lisan melalui ponsel.

Disinggung bahwa Pemkab Karimun telah mempersiapkan pokja untuk mengurus pendidikan inklusi di Kabupaten Karimun dengan menggunakan anggaran Kemendikbud yang digunakan oleh Kampus UK sebagai pokja, Latif mengaku hal itu akan lebih baik lagi.

Demikian pula ketika pendidikan inklusi merupakan domain dari Dinas Pendidikan, sedangkan kampus UK adalah pada level perguruan tinggi namun mengurus pendidikan inklusi, Latid pun menjawab hal itu tidak masalah. Karen sifatnya adalah pokja dan siapa saja boleh membentuk pokja.

"Kita ini pokja dan SK Bupati dalam konteks ini tidak menjadi kewajiban.

Intinya kita diterima untuk menyelenggarakannya. Jadi bukan hanya Disdik lantaran disitu ada Dikdas. Saya juga berharap pokja yang dibentuk oleh Pemkab Karimun bisa kita lebur dengan pokja dari UK ini. Sehingga kita bisa seiringan untuk melanjutkan program ini," jelasnya, Senin (25/2) di kampus induk UK kepada wartawan.

Latif juga menjelaskan pokja pendidikan inklusi di kampus UK berawal dari kerjasama (MoU-red) dengan Direktorat Pendidikan Dasar.

Kemudian pihaknya diundang oleh kemendikbud kepada Pemkab Karimun untuk mengambil peluang pendidikan inklusi, yang dalam hal ini dihadiri oleh Abdul Latif bersama tiga orang anggota DPRD Kabupaten Karimun.

Siapa tiga orang anggota DPRD Kabupaten Karimun tersebut, Abdul Latif mengaku lupa sehingga tidak bisa menyampaikannya kepada wartawan.

Jumlah anggaran yang diterima oleh pokja tersebut menurut latif sebesar Rp900 juta dari APBN 2012. Anggaran tersebut diakui Latif digunakan dalam tahun 2013 tahun ini. Dimana saat ini telah terdata sebanyak 115 anak penerima bantuan.

Adapun bentuk bantuan berupa peralatan sekolah seperti tas, seragam dan transport. Dengan besaran masing-masing anak akan mendapatkan Rp450.000. Mereka diberikan uang tunai secara langsung melalui guru

pamong yang selanjutnya diserahkan kepada orang tua masing-masing penerima.

Pertanggungjawaban pokja tersebut menurut Latif adalah dari ketua pokja sendiri dalam hal ini dirinya sendiri yang akan menyampaikan kepada kementerian mengenai alokasi anggaran.

"Bsaran anggaran sudah termasuk biaya operasional pokja. Sedangkan besaran yang diterima oleh anak yang terdata memang tidak sama, karena kelainan yang dialami para anak kan berbedabeda dan memang tidak ditentukan dari Kementerian berapa besaran yang harus diterima," jelas Latif lagi Sementara itu, Bupati Karimun Nurdin Basirun ketika dikonfirmasi soal pokja inklusi bentukan rektor UK, Abdul Latif mengatakan, mengenai SK pokja inklusi di kampus UK sebetulnya sudah dilakukan pemanggilan terhadap mereka (pokja inklusif di kampus UK).

Lebih lanjut dikatakan Nurdin, memang pokja tersebut tidak mendiskusikan terlebih dahulu kepadanya, atau tidak ada pemberitahuan lebih awal.

"Kalau memang menurut mereka itu sesuai dengan autran hukum ya alhamdulillah. Tapi kalau tidak ya dipertanggungjawabkan lah.

Saya juga memang menginginkan semua bekerja sesuai aturan yang berlaku.

Kalaupun katakanlah untuk kebaikan, ikuti lah dulu aturan," ucap Nurdin yang juga sebagai pendiri Yayasan Tujuh Juli itu secara singkat.(gan)

KARIMUN (HK) — Mulai Senin (25/2) kemarin, ratusan siswa SMP di Karimun serentak mengikuti ujian tryout yang diadakan Dinas Pendidikan. Mata pelajaran yang diuji dalam hari pertama ujian tryout tersebut adalah Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Di SMP 1 Karimun ujian tersebut diikuti sebanyak 210 siswa.

Kepala SMP 1 Karimun Sugiarto kepada wartawan disela-sela pelaksanaan ujian tryout tersebut mengatakan, ujian tryout merupakan persiapan untuk mengikuti ujian nasional yang akan dilaksanakan pada 22 April 2013.

Menurutnya, ada empat mata pelajaran yang akan dimasukkan dalam ujian tersebut yakni matematika, IPA, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Ujian tersebut mulai dilaksanakan pukul 07.30 WIB hingga pukul 12.00 WIB. "Dengan adanya ujian ini, maka diharapkan anakanak bisa lebih siap menghadapi UN mendatang," kata Sugiarto.

Sugiarto menjelaskan, selain pelaksanaan ujian tryout, pihaknya juga melaksanakan ujian tryout sekolah, ujian tersebut sudah dua kali diselenggarakan di SMP 1 Karimun. Untuk lebih mematangkan siswa, maka pihaknya juga memberikan materi soal dan kisikisi materi yang akan di ujiankan.

Sugiarto berharap, semua siswa yang mengikuti ujian tersebut bisa lulus dengan nilai baik. Demikian juga kepada orang tua atau wali murdi dihimbau untuk bisa terus memberikan dorongan dan semangat belajar kepada anak-anak di rumah, agar bisa mengikuti ujian dengan baik.

Wakil Ketua Komisi A, Zulfikar, menyetujui langkah yang dilakukan Dinas Pendidikan Karimun untuk melaksanakan ujian tryout di sekolah. Sehingga, mata pelajaran yang diuji dalam ujian itu bisa lebih gampang diserap oleh siswa ketika pelaksanaan ujian nasional nanti.

"Mudah-mudahan, dengan adanya ujian tryout ini maka nilai siswa di Karimun bisa lebih bagus lagi.

Karena ujian tryout tersebut merupakan salah satu jalan bagi anak-anak untuk menyiapkan diri mereka dalam menghadapi UN. Saya berharap dengan langkah ini, maka prestasi pendidikan di Karimun semakin bagus," katanya. (ham).

Kejari Tunggu Penghitungan BPKP Batam Kasus Korupsi RTLH KARIMUN (HK) — Kepala Kejaksaan Negeri Tanjung Balai Karimun, Supratman Khalik, SH mengaku sudah berikan perintah kepada Kacabjari Tanjung Batu yang baru, Amriansyah terkait kasus rehab rumah tak layak huni (RTLH) di Desa Sawang Selatan Kecamatan Kundur yang saat ini masih belum tuntas.

"Sudah sata perintahkan lagi kepada Kajabjari Tanjungbatu, Saya bilang kau tuntaskan itu (kasus RTLH)," ucap Supratmany, Senin kemarin (25/2) di Polres Karimun.

Dikatakan Supratman, Sebelum serahterima jabatan (Setijab) Kacabjari Tanjungbatu, Hari murti, sudah dipanggil dan bahkan sudah dimintai laporan mengenai sejauh mana penanganan kasus RTLH tersebut. Ia mengatakan, tinggal menunggu penghitungan dari Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Batam.

Yang fungsinya adalah untuk mengetahui ada atau tidak kerugian negara dalam dugaan kasus tersebut.

Tapi saat ini status keduanya (Kades Sawang Selatan Jefrizal dan mantan Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial, Dinas Sosial Karimun, Jasni sudah tersangka, Supratman mengaku itu memang betul. Namun untuk menindaklanjuti mengenai kelanjutan kasus tersebut sudah diserahkan kepada pengganti Kacabjari Tanjungbatu yang baru saja menjabat beberapa hari, yakni Amriansyah.

Kejari kata Supratman, akan terus memantau dan memberikan keleluasaan mengenai kewenangan Kepala Cabang untuk menyelesaikan permasalahan itu.

Ketika disinggung tentang persoalan ini sudah berlarut-larut dan dua orang sudah ditetapkan sebagai tersangka sejak setahun lalu, namun kenapa terjadi keterlambatan? Diakui Supratman pihaknya juga tidak bisa memprediksi mengenai keterlembatan itu.

Apakah keterlambatan tersebut terjadi pada pihak Kejari ataukah dari BPKP? Supratman malah mengatakan penyidikan hampir rampung. Sedangkan penghitungan adalah rangkaian dari penyidikan.

Sebelumnya, sikap bungkam yang ditunjukkan mantan Kepala Cabang Kejaksaan Negeri (Kacabjari) Tanjungbatu, Harimurti terhadap kasus dugaan korupsi program rehabilitasi rumah tak layak huni (RTLH) tahun 2011 yang dilakukan oleh mantan Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Karimun, Jasni dan Kepala Desa Sawang Selatan, Jefrizal dipertanyakan berbagai pihak.

Pasalnya, Cabjari Tanjungbatu telah menetapkan Jasni dan Jefrizal sebagai tersangka namun keduanya tidak pernah ditahan. Selain itu, hingga saat ini publik sama sekali tidak mengetahui perkembangan penyidikan kasus tersebut.(gan)

Editor: Niko, Layouter: M Fahrullazi

CMYK

Barca Butuh Medel XAVI merasa Barcelona masih perlu meningkatkan kekuatan mereka demi menjaga hegemoni sebagai tim terbaik dunia, dan ia merasa Gary Medel adalah sosok yang tepat.

Gelandang Sevilla asal Chile tersebut bisa memberi mereka opsi pelapis handal untuk Sergio Busquets.

Medel, 25 tahun mempunyai reputasi bagus sebagai salah satu gelandang bertahan terbaik saat ini. Ia bahkan mendapat julukan 'Gennaro Gattuso dari Chile' karena kesamaan karakternya dengan eks gelandang AC Milan tersebut. (bln)

Medel

Selasa, 26 Februari 2013

22

SELEBRASI JUARA — Skuad Swansea City melakukan selebrasi usai meraih gelar perdana di Capital One Cup, dengan menumbangkan Bradford City 5-0 di Stadion Wembley, Minggu (24/2) malam.

Swansea Cetak Sejarah Juara Capital One Cup LONDON (HK) — Swansea City cetak sejarah usai meraih gelar perdana di Capital One Cup, dengan menumbangkan Bradford City 5-0 di Stadion Wembley, Minggu (24/2) malam WIB. Dengan kemenangan ini, maka Swansea berhasil mencetak sejarah meraih gelar perdananya di Capital One Cup. Hasil ini, maka Michu dkk berhasil mendapatkan satu jatah berlaga di Europa League pada musim depan.

Hasil tersebut juga menjadi rekor baru sepanjang sejarah Piala Liga Inggris sebagai skor terbesar di laga final. Sebelumnya, skor paling telak

yang pernah tercipta adalah dengan kedudukan 4-0 yakni saat Manchester United mengalahkan Wigan Athletic di tahun 2006.

Rekor lain yang dibuat Swansea adalah terkait status mereka sebagai klub yang bukan bermarkas di Inggris. Berkandang di Kota Swansea, yang terletak di Wales, skuat besutan Michael Laudrup menjadi klub

non-Inggris pertama yang merebut gelar mayor setelah Cardiff menjuarai Piala FA di tahun 1927 silam.

Penyerang andalan Michu tampil sejak pertama untuk menggedor pertahanan Bradford.

“Posisi kami bagus di liga dan sekarang meraih gelar pertama dalam karier. Dengan performa seperti ini, ini menjadi hari yang sangat baik. Ini pertandingan besar, 90 ribu penonton di Wembley.

Tapi dengan performa tim

seperti ini, saya rasa kami pantas menajdi juara,” kata Michu.

Michu memang menjadi salah satu pemain yang bersinar dalam pertandingan sepakbola di Inggris. Dia total berhasil mencetak 19 gol, termasuk satu dalam partai di Stadion Wembley, sekaligus mempersembahkan gelar perdana dalam sejarah The Swans (julukan Swansea).

Michu yang bergabung dengan Swansea dengan bandrol 2 juta pounds pada awal musim ini, mengatakan gol terpenting dalam kariernya mungkin ketika The Swans mengalahkan Chelsea 2-0 pada leg pertama babak semifinal.

“Itu mungkin gol terpenting pada musim ini. Gol itu memberikan kami peluang untuk mengangkat trofi. Ini menjadi performa yang luar biasa untuk saya dan tim, di musim pertama saya pada sepakbola Inggris,” jelas mantan penyerang Rayo Vallecano itu.

“Ini merupakan sebuah klub yang sangat hebat, gelar pertama dalam sejarah dan sekarang kami akan bermain di Europa League. Saya tahu ini tim kecil, tapi ini seperti keluarga. Kami bisa kalah, kami bisa menang, tapi kami mencoba selalu bermain baik,” tandasnya.

Dalam final itu, Swansea langsung menekan sejak awal babak pertama. Namun, The Swans (julukan Swansea) baru bisa memimpin lewat gol Nathan Dyer pada menit 16. 10 untuk keunggulan The Swans.

Lewat serangan balik yang dilakukan Wayne Routledge,

bola kemudian diumpan kepada Michu yang melepaskan tendangan kaki kiri. Duke sempat menepis bola, sayang bola jatuh ke kaki Dyer yang dengan mudah menceploskan bola.

Swansea benar-benar menguasai jalannya pertandingan. Lima menit menjelang turun minum, Michu berhasil menambah keunggulan Swansea menjadi 2-0.

Memanfaatkan umpan Hernandez, tendangan pemain asal Spanyol itu membuat kiper Duke tidak berdaya.

Dominasi Swansea atas Bradford berlanjut di babak kedua. Dyer kembali berhasil mencetak gol sekaligus menambah keunggulan The Swans 3-0 atas Bradford.

Winger asal Inggris itu berhasil meneruskan umpan Ki Sung-Yueng untuk membobol gawang Duke menit 48.

Malapetaka buat Bradford terjadi di menit 59. The Bantams (julukan Bradford) harus kehilangan kiper Duke setelah melanggar Jonathan de Guzman di kotak penalti.

Pemain asal Belanda berhasil mengekeskusi bola untuk mengubah skor menjadi 4-0 Skuad besutan Phil Par-

Beckham Lakoni Debut Spesial PARIS (HK) — David Beckham telah melakoni debutnya untuk Paris Saint Germain dalam laga lanjutan kompetisi Ligue 1, Senin (25/2) dinihari WIB. Ia menyebut penampilan pertamanya buat klub Prancis itu sebagai "malam spesial" dalam kariernya.

Penampilan pertama Beckham untuk PSG dicatatkan dalam kemenangan 2-0 atas Marseille Turun sebagai pemain pengganti dengan waktu

Beckham CMYK

tersisa sekitar 15 menit lagi, Beckham langsung berkontribusi positif. Pemain berusia 37 tahun itu berkombinasi dengan Jeremy Menez untuk membuahkan gol kedua PSG yang dicetak Zlatan Ibrahimovic.

"Itu adalah sebuah malam spesial buat tim dan diriku," katanya seperti dikutip Sportsmole.

"Aku mendapat sambutan hangat. Mengenakan jersey PSG dan turun ke lapangan, itu semua sangat spesial," sambung Beckham.

Yang lebih spesial lagi debut Beckham itu ditandai dengan kemenangan yang membuat PSG mengokohkan diri di posisi teratas Ligue 1, unggul tiga poin dari Lyon di posisi dua dan delapan angka dari Marseille di posisi tiga.

"Menang atas Marseille dan meningkatkan jarak kami dengan mereka menjadi delapan angka, itu adalah sebuah kemenangan yang penting buat kami," tegasnya.

Marseille akan kembali dihadapi PSG di ajang Coupe de France, Rabu (27/2). Untuk laga Piala Prancis itu, Beckham diindikasikan bakal bermain sedari menit pertama.

"Beckham? Ia tadi tampil karena (Marco) Verratti sedikit lelah. Mungkin ia juga akan bermain pada hari Rabu untuk Coupe de France," kata Pelatih PSG Carlo Ancelotti kepada Canal+. (cnc)

kinson berusaha untuk mencetak gol untuk memperkecil ketinggalan. The Bantams mencoba meningkatkan intensitas serangan. Tapi, justru De Guzman yang memastikan kemenangan Swansea menjadi 5-0 di masa injury time.

USai laga, penyerang Swansea lainnya, Nathan Dyer mengaku kecewa karena gagal mencetak hat-trick Setelah mencetak dua gol di babak pertama, Dyer memiliki peluang untuk mencetak hat-trick, akan tetapi Jonathan de Guzman menolak memberikan tugas sebagai algojo penalti dan lebih memilih menyelesaikan peluang tersebut sendiri.

"Benar-benar brilian. Saya sudah lama tak mencetak gol dan mencetak dua gol hari ini. Tentu saja saya berharap bisa mencetak hat-trick lewat penalti itu," katanya kepada Sky Sports.

"Jelas, saya harus mencetak gol di momen bersejarah seperti saat ini. Saya kira saya bisa mendapatkan bola [penalti] itu, namun ternyata saya tidak ditakdirkan jadi saya memberikannya dan itulah yang terjadi [gol De Guzman]," ujarnya. (sky/bbc)

Hasil dan Klasemen Minggu (24/2)

Liga Inggris Manc City 2-0 Newcastle 4-2 MU 27 Manc City 27 Chelsea 27 Tottenham 26 Arsenal 27 Everton 27 West Brom 27 Liverpool 27 Swansea 27 Stoke 27 Fulham 27 Norwich 27 West Ham 26 Newcastle 27 Sunderland 27 Southampton 27 Wigan 27 Aston 27 Reading 27 QPR 27

Chelsea Southampton 22 2 3 16 8 3 14 7 6 14 6 6 13 8 6 10 12 5 12 4 11 10 9 8 9 10 8 7 12 8 8 8 11 7 11 9 8 6 12 8 6 13 7 8 12 6 9 12 6 6 15 5 9 13 5 8 14 2 11 14

64-31 50-24 55-30 44-30 52-30 41-34 38-36 49-34 38-34 26-32 37-42 27-41 29-38 38-48 29-36 38-49 33-51 26-52 33-51 19-43

68 56 49 48 47 42 40 39 37 33 32 32 30 30 29 27 24 24 23 17

Chievo AS Roma Torino Siena Catania AC Milan 4 53-17 4 46-21 7 45-32 7 35-29 8 41-34 7 45-30 8 34-31 10 54-47 7 35-34 11 33-30 10 32-35 11 32-44 8 32-32 13 26-42 13 24-38 13 33-35 12 26-37 13 27-37 16 20-51 12 22-39

58 51 45 44 44 42 42 40 36 32 32 31 31 29 27 26 26 21 21 20

Liga Italia Sampdoria Atalanta Cagliari Juventus Parma Inter uventus Napoli Milan Lazio Inter Fiorentina Catania Roma Udinese Sampdoria Parma Cagliari Torino Chievo Atalanta Bologna Genoa Siena Pescara Palermo

26 25 26 25 26 25 26 26 25 26 26 26 26 26 26 25 26 26 25 26

2-0 2-3 4-3 3-0 1-2 1-1 18 15 13 13 13 12 12 12 9 9 8 8 7 8 8 7 6 7 6 3

4 6 6 5 5 6 6 4 9 6 8 7 11 5 5 5 8 6 3 11

Editor: Didik, Layouter: Ricoh Polda

Iklan

Selasa, 26 Februari 2013

23

CMYK

Selasa, 26 Februari 2013

24

Kepri Tuan Rumah Rakor Staf Ahli Se-Indonesia

MENTERI Dalam Negri, Gamawan Fauzi memukul gong tanda ditutupnya Rakornas disaksikan Gubernur Kepri HM Sani dan undangan.

SAMBUTAN Menteri Dalam Negri, Gamawan Fauzi.

HM Sani menerima piagam penghargaan pelaksanaan e-KTP dari Gamawan Fauzi.

BATAM (HK) — Provinsi Kepulauan Riau menjadi tuan rumah kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Staf Ahli Kepala Daerah SeIndonesia yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri, dalam rangka penguatan fungsi serta peran staf ahli kepala daerah. Kegiatan dilangsungkan di Hotel Harmoni One, Batam Rabu - Jumat 20-22 Februari 2013.

Rakor sendiri dibuka oleh Diah Anggraini yang merupakan Sekretaris Jendral Kemendagri RI. Pembukaan Rakor tersebut dihadiri langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi dan Wakil Gubernur Kepri HM Soerya Respationo serta diikuti sebanyak 722

GUBERNUR Kepri HM Sani memberikan kata sambutan.

peserta dari seluruh Indonesia.

Dalam rakor tersebut membahas terkait reformasi birokrasi pemerintah daerah serta pembinaan dan pengawasan terhadap pegawai negeri sipil (PNS). Selain itu, dalam rakor tersebut dibahas perencanaan pembangunan daerah dan master plan percepatan dalam pembangunan ekonomi Indonesia, selain membahas kinerja pelaporan keuangan daerah.

Rakor ini sangat penting karena dapat menambah pengetahuan serta wawasan bagi para staf ahli dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Pemerintah dewasa ini mengalami perubahan yang mana pemerintahan yang demokratis

harus diperkuat dengan legetimasi, serta pemerintah juga harus menciptakan transparansi serta memiliki akuntabilitas dan juga profesionalisme.

Sebelum penutupan kegiatan rakor tersebut oleh Mendagri RI, Gamawan Fauzi menyerahkan piagam penghargaan kepada Gubernur Kepri HM Sani terkait suksesnya program e-KTP di Kepri dan juga penghargaan diberikan kepada tujuh kabupaten/kota di Kepri yang diterima langsung oleh kepala daerah masing-masing.

Narasi dan Foto : Humas Pemprov kepri

STAFF Ahli Bidang Hukum dan Politik Pemprov Kepri, Syamsul Bahrum selaku Ketua Panitia menyampaikan sambutan.

GAMAWAN Fauzi menyerahkan piagam pelaksanaan e-KTP kepada Bupati Karimun, Nurdin Basirun.

GAMAWAN Fauzi menyerahkan piagam pelaksanaan e-KTP kepada Walikota Batam Ahmad Dahlan.

GAMAWAN Fauzi menyerahkan piagam pelaksanaan e-KTP kepada Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah.

GAMAWAN Fauzi dan Gubernur Kepri menyalami peserta Rakornas.

SEKJEN Kemendagri RI Diah Anggraini, HM Sani, HM Soerya Respationo foto bersama.

GAMAWAN Fauzi, HM Sani foto bersama Walikota dan Bupati Se-Kepri.

WAKIL Gubernur Kepri HM Soerya Respationo beserta Sekjen Kemendagri saat menuju acara Rakornas.

UNDANGAN menghadiri acara Rapat Koordiasi Nasional (Rakornas) Staf Ahli Seluruh Indonesia.

SOERYA Respationo pada pembukan acara Rakor yang diawali dengan kompang.

GAMAWAN Fauzi saat memberikan pemaparan pada acara Rakornas.

CMYK

Editor: Apsek, Layouter: M Fahrullazi