HaluanKepri 26mar11

Page 1

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

TERBIT SEJAK 19 4 8

Sabtu, 26 Maret 2011 - 22 Rabiul Akhir H Edisi 3512

Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos Kirim

www.haluankepri.com

Seribu Buruh Demo ke Disnaker Bintan

Cekal Pengusaha Gimmil! BINT AN — Sekitar seribuan BINTAN karyawan PT Gimmil Industrial Bintan menggelar unjuk rasa dengan mendatangi Kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bintan, di Batu 3 Tanjungpinang, Jumat (25/3). Mereka menuntut agar pengusaha PT Gimmil dicekal, sampai semua pembayaran kewajiban perusahaan asal Malaysia itu terkait pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawan tuntas. Selama ini, banyak pengusaha kabur sebelum proses PHK selesai.

ANTAR A

MANTAN Menteri Dalam Negeri Hari Sabarno dikawal petugas usai diperiksa di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Jumat (25/3).

KPK Tahan Hari Sabarno JAKARTA — Mantan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Hari Sabarno ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (25/3). Purnawiran jenderal ini ditahan terkait kasus dugaan korupsi pengadaan armada pemadam kebakaran (damkar) di Departemen Dalam Negeri pada tahun 2002-2005. Hari keluar dari Gedung KPK, Jl HR Rasuna Said, Jakarta, Jumat (25/3), pukul 16.45 WIB. Hari yang mengenakan batik coklat itu mengatakan, sebagai warga negara yang baik harus menaati UU dan proses hukum yang berlaku. "Saya sebagai warga negara yang baik, saya taat dengan UU. Saya ikuti saja proses hukumnya," ujar Hari yang didampingi seorang perwira TNI Babinkum di belakangnya. Saat ditanyakan mengenai keberadaan seorang perwira TNI Babinkum tersebut, Hari mengatakan, adanya perwira TNI Babinkum tersebut merupakan bantuan hukum kepada dirinya yang notabene seorang purnawirawan TNI. hal.7

KPK Tahan

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh 04.52

Dzuhur

Ashar

12.12

15.13

Kisi

Magrib

Isya’

18.16

19.24

Chairani Jusuf Kalla

Carrot Cake Indonesia JAKARTA — Chairani Jusuf Kalla belakangan ini mengeluhkan berat badannya yang melonjak naik. "Iya nih, bobotku sekarang naik 3 kilogram menjadi 47 kilogram. Sebal rasanya, makanya aku setiap seminggu tiga kali rajin yoga memanggil guru pribadi ke rumah," katanya. Saat ditemui beberapa hari lalu di Jakarta, putri bungsu mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla itu mengatakan bobotnya naik gara-gara sekarang kebanjiran pesanan kue carrot cake. Rupanya Ade, demikian sapaannya, kini sering menerima pesanan kue tersebut melalui akun Twitter pribadinya, @chairanijk. Dalam sehari, pesanan kue mencapai delapan loyang. Kegemarannya dalam membuat kue memang menjadi ciri khas lajang kelahiran Makassar, 16 Oktober 1980, itu. "Di keluarga, aku yang menurunkan bakat Ibu membuat kue. Nah, carrot cake buatanku dipuji banyak orang. Bahkan Bapak menantang aku supaya membuat gerai toko Carrot Carrot Cake

hal.7

HK/YENDI

BURUH DEMO — Seribuan karyawan PT Gimmil Industrial Bintan memadati jalan raya saat menggelar unjuk rasa di depan kantor Disnaker Kabupaten Bintan, Jumat (25/3). Demo itu terkait dengan perjuangan karyawan untuk mendapatkan hak-haknya menyusul terjadinya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan penutupan operasional perusahaan yang memproduksi pakaian merek Nike itu mulai 31 Maret 2011.

3 TERDAKWA 2 KASUS KORUPSI TAK DITAHAN BATAM — Diduga ada aroma tidak beres pada penanganan dua kasus korupsi yang kini tengah disidangkan di Pengadilan Negeri Batam. Pelaku, sejak berstatus tersangka hingga terdakwa tidak pernah ditahan oleh Kejaksaan Negeri Batam. Selain tersangka tidak ditahan, waktu pelaksanaan sidang dua kasus ini pun tak pasti. Sering sore, malam

bahkan tak jarang ditunda karena berbagai alasan. Dua kasus dugaan korupsi yang diduga proses hukumnya bermasalah tersebut adalah; pertama kasus dugaan korupsi pengadaan mobil dinas di jajaran Pemko Batam tahun anggaran 2005-2006 dengan terdakwa Raja Hamzah dan Abu Hanifah. Kasus ini mencuat pada tahun 2005,

hal.7

75 Orang Tewas Akibat Gempa Myanmar MYANMAR — Sebanyak 75 orang tewas akibat gempa berkekuatan 6,8 pada skala Richter melanda Myanmar, Kamis (24/3) malam. Demikian keterangan resmi media pemerintah Myanmar, Jumat (25/3). Jumlah korban kemungkinan akan bertambah setelah lebih dari 100 gedung hancur akibat tak tahan diterpa getaran kuat.

75 Orang

hal.7

Cekal Pengusaha

hal.7

Daeng Rusnadi 'Pulang Kampung'

saat Pemko Batam melakukan pengadaan 20 unit mobil dinas. Selanjutnya pada 2006, Pemko Batam kembali mengadakan sebanyak 16 unit mobil dinas, diantaranya jenis Toyota New Camry, Toyota Innova dan Toyota Avanza. Raja Hamzah dan Abu Hani-

3 TERDAKWA

Sebanyak 1.063 massa yang dikoordinir PUK Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) PT Gimmil tersebut bergerak dari kawasan industri Lobam menuju kantor Disnaker sekitar pukul 08.00 WIB. Ratusan kenderaan roda dua dan lima unit bus pengangkut karyawan tiba di kantor Disnaker sekitar pukul 10.20 WIB. Di halaman kantor Disnaker Bintan, di batu 3 Kota Tanjungpinang, massa menyampaikan tuntutan dengan orasi serta tulisan-tulisan yang meminta agar pemerintah melalui Disnaker mengeluarkan

DAYLIFE

PASCA gempa berkekuatan 6,8 SR yang melanda Myanmar, Kamis (24/3) malam menyebabkan ruas jalan di sejumlah daerah terbelah, Jumat (25/3). Data sementara menyatakan 63 orang tewas dalam musibah itu.

TANJUNGPINANG — Mantan Bupati Natuna Daeng Rusnadi akan hadir menjadi saksi dalam persidangan kasus dugaan korupsi pengadaan lahan SMU Unggulan Natuna dengan terdakwa Taslim Atan Bin Atan Ladjim di Pengadilan Negeri Ranai, Senin (28/3). Selain sebagai saksi dalam kasus ini Daeng juga berstatus tersangka. Daeng yang telah memastikan diri untuk hadir di persidangan itu, transit di Bandara Raja Haji Fisabilillah S U TA N A (RHF) Tanjungpinang, MANTAN Bupati Natuna Daeng Jumat (25/3) pukul Rusnadi (baju batik) keluar dari 19.45 WIB. Sembari me- pintu VIP Bandara RHF Tanjungnunggu penerbangan pinang dikawal aparat, Jumat (25/3). hari ini, Daeng dititipkan di Rumah Tahanan Kelas WIB, Daeng keluar dari tangI Tanjungpinang. ga pesawat dan langsung meDaeng tiba di RHF Tan- nuju ruangan tunggu VIP jungpinang menggunakan Bandara RHF, dengan pengpesawat Sriwijaya Air yang awalan tiga orang petugas mendarat sekitar pukul 19.45 Daeng Rusnadi hal.7 WIB. Sekitar pukul 19.50

Pengundian BRI Simpedes

Buruh Bangunan Dapat Toyota Yaris TANJUNGPIN ANG — Tak percaya! Itulah sikap ANJUNGPINANG Mahud ketika pertama kali menerima kabar dari tetangganya, bahwa ia mendapat undian BRI Simpedes berupa satu unit mobil Toyota Yaris. Pria yang sehari-hari bekerja sebagai buruh bangunan lepas ini baru yakin saat esok harinya, karyawan BRI Unit Kijang mendatangi rumahnya dan memberi kabar soal hadiah undian BRI Simpedes tersebut. Yang Maha Kuasa memang memberikan rezeki kepada ummatnya tidak pandang bulu, baik kepada hambanya yang

kaya maupun miskin. Tidak disangka keberuntungan ini didapatkan oleh seorang pria bernama Mahud yang bekerja sebagai buruh bangunan lepas. Ia merupakan nasabah yang berhasil meraih hadiah utama berupa satu unit mobi Toyota Yaris dan hasil pengundian BRI Simpedes yang diadakandi Hotel Comfort Tanjungpinang be-

berapa hari lalu. Kabar keberuntungan itu awalanya ia peroleh dari tetangganya. Namun pria yang tinggal di kampung baru Keke Kijang RT 01 RW 12 Kelurahan Kijang Kota ini tidak serta-merta mempercayainya karena mungkin saja informasi tersebut hanya main-main. Esoknya setelah pengundian, Mahud didatangi oleh karyawan BRI Unit Kijang dan membenarkan dirinya mendapatkan hadiah utama mobil Toyota Yaris. Setelah itu Buruh Bangunan

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

hal.7

REZA

PEMIMPIN Cabang BRI Tanjungpinang Sahrul menyerahkan hadiah utama undian tabungan Simpedes secara simbolis berupa kunci mobil Toyota Yaris kepada Mahud, nasabah BRI Unit Kijang di Tanjungpinang, Jumat (25/3).


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

2 Sabtu, 26 Maret 2011

LUAR NEGERI

SEPUTAR DUNIA

Aneh, Kambing Lahirkan Anak Anjing

Singapura Temukan Makanan Jepang Beradiasi SINGAPURA — Pihak berwenang Singapura mendeteksi bahan radioaktif pada sayuran yang diimpor dari Jepang. Sayuran itu diketahui ditanam di wilayah yang berdekatan dengan pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi. Otoritas Pengawas Makanan Singapura (AVA) mengatakan, mereka menemukan jumlah kecil kontaminasi radiasi pada contoh makanan berupa mustard, peterseli dan dua sayuran impor yang merupakan hasil tanam dari Prefektur Tochigi, Ibaraki, Chiba dan Ehime. AVA mengatakan level kontaminasi radiasi dianggap kecil. Otoritas pengawasan tersebut memastikan sayuran ini tidak akan menimbulkan gangguan kesehatan bila dikonsumsi dalam waktu jangka pendek. Demikian diberitakan Reuters, Jumat (25/3). Lebih lanjut AVA menambahkan makanan impor dari Chiba dan Ehima yang sudah dilarang beredar di Singapura saat ini adalah, susu serta makanan yang berbahan dasar susu. Sementara susu, buah, sayuran, daging serta produk laut dari Fukushima, Ibaraki, Tochigi dan Gunma sudah dilarang masuk terlebih dulu sebelumnya. (oke)

Thailand Tolak Pemantau Asing BANGKOK — Thailand menolak keberadaan pemantau asing dalam pemilihan umum yang rencananya akan digelar 1 atau 2 Juli mendatang. Pernyataan ini disampaikan kemarin oleh Wakil Perdana Menteri Thailand Suthep Thaugsuban.Suthep bahkan mengatakan tak menghormati dan tak pantas pihak luar terlibat dalam pemilu. "Saya tidak menghargai farang (istilah Thailand untuk orang asing). Kita tidak harus menyerah kepada mereka," dia menandaskan. Sikap pemerintah ini berbeda dengan kelompok oposisi, Kaus Merah. Kelompok pendukung bekas perdana menteri Thaksin Shinawatra itu bahkan jauh-jauh hari telah mengimbau pemantau internasional agar hadir dalam pemilu. "Saya kaget ternyata Kaus Merah tidak menghargai kedaulatan negara kita. Saya tidak mengerti kenapa mereka terus-menerus meminta keterlibatan asing, ini sungguh tidak pantas," ujar Suthep menunjuk sikap rivalnya. (tmp)

A N E H, i t u l a h k a t a y a n g k e l u a r k e t i k a melihat kambing milik Liu Naiying, seorang petani di Cina yang mengklaim bahwa kambingnya melahirkan seekor anak anjing. Anak anjing yang dilahirkan oleh kambing tersebut memiliki rupa yang mirip kambing, karena seluruh tubuhnya ditumbuhi rambut-rambut yang biasa ada di tubuh kambing. Namun, mulut, hidung, mata, cakar dan ekornya lebih mirip anak anjing. "Pertama kali melihatnya saya amat kaget dan juga takut. Karena 20 tahun saya

beternak kambing, baru kali ini kambing saya melahirkan anak yang mirip anjing begini," ungkap Liu. Liu juga mengatakan bahwa anak anjing kambing ini bertingkah laku layaknya seekor anak anjing. Dokter hewan setempat pun masih tidak percaya dan tidak dapat berpikir bagaimana hal ini dapat terjadi. Namun, seluruh penduduk berbondongbondong mendatangi perkebunan Liu untuk dapat melihat langsung anak anjing kambing tersebut. (oke)

Khadafi Jatuh dalam Sebulan TRIPOLI — Prancis dan sekutunya mulai jumawa di Libya. Menteri Luar Negeri Prancis Alain Juppe mengatakan pasukan koalisi akan mengalahkan militer Libya dalam waktu kurang dari sebulan. "Menghancurkan Khadafi kekuatan militer Khadafi hanya masalah hari atau pekan, tak sampai sebulan," kata Juppe kemarin. Memasuki hari keenam serangan pasukan koalisi ke Libya, jet tempur Angkatan Udara Prancis merontokkan sebuah pesawat Libya di pangkalan udara di dekat Misrata. Pesawat itu, yang diidentifikasi sebagai pesawat latih G2/Galeb, dirontokkan oleh pesawat tempur Rafale. Juru bicara militer Prancis, Kolonel Thierry Burkhard, menyatakan pesawat itu baru saja mendarat saat ditembak dengan rudal udara ke darat oleh Rafale. "Kami telah mengerahkan 30 jet dalam tempo 24 jam terakhir," kata Thierry lagi. Militer Amerika Serikat menyatakan, dalam 24 jam terakhir pasukan koalisi setidaknya melancarkan 175 gempuran dadakan ke berbagai sasaran di seantero Libya. "Sebanyak 113 di antaranya serangan pesawat udara," kata seorang komandan asal Amerika Serikat seperti dikutip Reuters. Salah satu sasaran utama pasukan koalisi kemarin adalah tepi Misrata. Di sana pasukan Khadafi sedang mencoba mengambil alih kendali wilayah dari tangan pemberontak. Akibat serangan pesawat koalisi, pasukan tank dan artileri pro-Khadafi dikabarkan lumpuh. Pemberontak tinggal menghadapi para penembak jitu yang mengincar sasarannya dari atap-atap gedung. Dilaporkan, ledakan dan gempuran meriam juga terdengar kencang di Tripoli, Tajura, dan Sebha. Di Tripoli, pemerintah Libya mengajak media massa melihat apa yang disebut sebagai korban sipil yang tewas akibat gempuran tentara koalisi di Rumah Sakit Tripoli. Pemerintah Libya menyebutkan, serangan semalam suntuk itu merenggut 18 jiwa warga sipil dan militer. Klaim itu dibantah oleh Asisten Sekretaris Jenderal Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) Dr Stefanie Babst. "Itu propaganda Kolonel Khadafi ," kata dia. Dia menyatakan, tank-tank dan artileri berat Khadafi justru terus merangsek dan menggasak membabi-buta di sejumlah kota. (tmp)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

DAYLIFE

LAMBAIKAN TANGAN — Pimpinan Oposisi Malaysia Anwar Ibrahim melambaikan tangan saat berada di kantor polisi usai melaporkan kasus video seks yang mirip dengan dirinya, Rabu (23/3). Datuk T yang memperlihatkan video itu pertamakali telah menyerahkan rekaman video tersebut ke polisi.

Datuk T Serahkan Video Seks Anwar ke Polisi KUALA LUMPUR — Rekaman asli video seks yang diperankan oleh seorang mirip pemimpin koalisi Malaysia, Anwar Ibrahim, dengan seorang pelacur keturunan Cina telah diserahkan kepada polisi. Barang bukti diserahkan langsung oleh dua dari tiga orang yang sebelumnya dikenal dengan sebutan Datuk T, tokoh misterius penyebar video seks. Seperti dilansir dari laman The Star, Jumat (25/3), barang bukti berupa video dan jam tangan merek Omega yang diyakini milik Anwar diserahkan oleh mantan Menteri Besar negara bagian Melaka, Tan Sri Abdul Rahim Tamby Chik, dan pengusaha terkenal, Shazryl Eskay Abdullah, ke markas polisi di Bukit Aman. Orang ketiga dalam Datuk T, yaitu Shuib Lazim, pengurus kelompok sayap kanan Melayu, Per-

kasa, tidak terlihat hadir. " Biarkan polisi menyelidiki hal ini. Mereka akan melakukan pengujian forensik untuk memastikan keaslian video ini," ujar Rahim. Ketiga orang yang bergelar Datuk ini, sebelumnya mengaku telah menyebarkan video seks mirip Anwar Ibrahim kepada sejumlah wartawan pada Senin (21/3). Mereka sebelumnya menutup identitas mereka dengan menggunakan nama Datuk T atau Datuk Trio. Jika terbukti orang dalam video yang dibuat pada 21 Februari 2011 tersebut adalah Anwar, mereka menuntutnya untuk turun dari panggung politik. Anwar Ibrahim yang dikonfirmasi membantah hal ini. Dia mengatakan bahwa ini adalah satu lagi fitnah untuk menjatuhkan dirinya. Dia mengatakan bahwa kendati mi-

rip dengan dirinya, tokoh yang terdapat dalam video perutnya lebih buncit dari pada perutnya. Anwar Ibrahim menuding kasus ini didasari oleh dengki dan dendam Tan Sri Abdul Rahim Tamby Chik. Saat menjadi deputi perdana menteri pada 1994, Anwar pernah meminta Rahim turun dari jabatannya di Malaka karena tersangkut kasus pemerkosaan anak di bawah umur. Rahim turun meski kemudian kasus itu distop karena kurang bukti. Sekarang, dia ingin Anwar juga turun dari semua posisi karena kasus video seks itu. Polisi menyatakan, pihaknya akan menginvestigasi kasus itu. Sebelumnya, Anwar telah dua kali tersandung skandal seksual, yaitu kasus sodomi. Kasus terakhirnya bahkan masih berlangsung di pengadilan Malaysia. (vvn)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Sabtu, 26 Maret 2011

3

Bersama Membangun Pendidikan di Provinsi Kepri KEPALA Dinas Pendidikan Kepri Yatim Mustafa.

KEGIATAN Rapat Koordinasi Dinas

hari kedua Senin (8/3), Gubernur

Kepri Drs H. Yatim Mustafa M.Pd dan

berkesempatan berfoto bersama

Pendidikan Se-Provinsi Kepri yang telah diselenggarakan mulai tanggal 7 - 9 Maret 2011, merupakan agenda terakhir Dinas Pendidikan Kepri bersama dengan Sekretaris Dinas

Kepri H.M Sani telah melantik Drs. Damsiri M.Pd menjadi Kepala Bidang Kebijakan Perekonomian pada Biro Administrasi Perekonomian di Lingkungan Pemerintah

Drs Damsiri M.Pd, beserta Kepala Bidang, Kepala Seksi dan staf Dinas Pendidikan Provinsi Kepri berfoto bersama, sebagai sebuah tim yang selalu akses dan solid terus berupaya

dengan isteri tercinta dan staf disdik kepri, serta beberapa nara sumber, antara lain Direktur Jendral Mendikdasmen Prof Suyanto Ph.D dan, Dosen Universitas Jakarta Prof DR

Pendidikan Kepri Drs. Damsiri M.Pd. Karena bertepatan dengan pelaksanaan Rapat Koordinasi pada

Provinsi Kepri. Pada acara penutupan rapat koodinasi, Kepala Dinas Pendidikan

dalam membangun dan memajukan dunia pendidikan di Provinsi Kepri. Pada kegiatan lainnya, Damsiri juga

Mada Komala.

Foto dan Narasi: RUSMADI

DAMSIRI saat menjabat sebagai Sekretaris Dinas Pendidikan Kepri.

DAMSIRI dan Direktur Jendral Mendikdasmen Prof Suyanto, Ph.D.

DAMSIRI dan panitia bimbingan teknis Guru Tidak Tetap (GTT) Provinsi Kepri.

DAMSIRI dan istri beserta staf Dinas Pendidikan Kepri.

DAMSIRI DAN staff Dinas Pendidikan Kepri foto bersama, pada acara rakor disdik.

DAMSIRI DAN Kabid PMPTK Abdul Latif serta Kepala Seksi Dinas Pendidikan Kepri, pada kegiatan penandatanganan dan penyerahan SK GTT.

DAMSIRI DAN Kasubbag Umum dan Kepegawaian Amrizal, serta staff disdik kepri pada kegiatan penandatanganan dan penyerahan SK GTT.

NARA SUMBER Rakor Disdik Dosen Universitas Jakarta Prof DR Mada Komala dan Damsiri.

Kadisdik Kepri Yatim Mustafa, Damsiri, Atmadinata dan Abdul Latif pada acara pra rapat koordinasi di Hotel BBR.

DARI kanan : Kadisdik Kepri Yatim Mustafa, Abdul latif , Yusnawati, Atmadinata dan Damsiri foto bersama.

DAMSIRI dan Kepala Seksi Dinas Pendidikan Kepri foto bersama, pada acara rakor disdik.

DAMSIRI, dan panitia Rapat Koordinasi DisdiK Kepri di Hotel Vista Batam.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

4

Sabtu, 26 Maret 2011

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

IKLAN


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

OPINI DAN LAYANAN UMUM

T ajuk

Cakap Bijak "TERD AP AT keterbatasan dalam "TERDAP APA penderitaan, tapi tidak dalam ketakutan"

(F ilsuf (Frrancis Bacon, Sr (1561–1626), FFilsuf ilsuf))

"...K AL AU kita berbuat baik pada ...KAL ALA orang, belum tentu orang itu berbuat baik sama kita. Jadi nggak usah mikirin kita diberi imbalan atau apa, yang penting kita give, give aja, nggak usah mikirin take"

(Krisna Mukti, Presenter)

JIKA mulus-mulus saja, hari ini Sabtu (26/3), Pengurus Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menggelar kongres di Pekanbaru, Riau. Sebagai salah satu helat nasional untuk cabang olahraga, ajang kongres PSSI ini memang penuh gegap gempita. Apalagi, sepakbola merupakan salah satu cabang olahraga terpopuler di jagad raya termasuk di Indonesia. Kongres PSSI di Pekanbaru ini memang diramalkan bakal berlangsung alot, seru, ramai dan akan menyita perhatian publik terutama para pecinta sepakbola di Tanah Air. Mata para pecinta dan pecandu sepakbola di negara ini, pasti akan tertuju ke arena kongres PSSI ini. Sebab, sejak awal, kongres PSSI memang sudah mengundang kontroversial, menimbulkan pertentangan, memancing pro dan kontra. Di Kota Pekanbaru sendiri, tempat ajang kongres PSSI, aksi yang menentang kongres ini pun sudah terorganisir dan massal. Sejumlah elemen masyarakat yang tergabung dalam beragam forum

5

PSSI Urusan Sepakbola, Bukan Parpol yang mengatasnamakan sepakbola, bahkan sudah turun ke jalan dan arena kongres. Tuntutan para pengunjuk rasa adalah, menentang dan meminta kongres PSSI di Pekanbaru dibubarkan. Hangatnya pro kontra kongres PSSI, bahkan sampai melibatkan pemerintah dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahrga. Akar persoalannya adalah, gugatan terhadap eksistensi, kiprah dan moralitas kepemimpinan Nurdin Khalid cs di PSSI selama ini. Ada penilaian publik dan itu memang fakta nyata. Selama kepemimpinan PSSI di tangan Nurdin Khalid, prestasi sepakbola Indonesia di kancah regional dan internasional memang sudah terpuruk ke titik nadir. Sejak lima tahun belakangan, kiprah Tim Nasional sepakbola kita sama sekali tidak diperhitungkan. Padahal, publik sepakbola di negara ini sangat tahu benar bahwa anggaran yang dihabiskan PSSI sangat luar biasa nilainya. Masyarakat tentu berhak

Mengapa Harus Peduli Korban Tsunami Jepang? (Catatan Aksi Penggalangan Dana KAMMI Kepri untuk Korban Tsunami Jepang) medisnya akan siap berangkat menuju kawasan bencana Ketua Departemen Sosial, Ekonomi dan Budaya (Sosekbud) KAMMI Kepulauan Riau dalam jangka waktu 24 hingga 48 jam. Barang-barang bantuan darurat dikapalkan dari tiga gudang perbekalannya di Singapura, Miami, dan London. Banyak persediaan bantuan masyarakat Banda Aceh sosial tinggi. Masih jelas di yang disumbangkan oleh pribadi menggelar aksi solidaritas dan ingatan bangsa Indonesia doa bersama untuk korban gempa maupun kelompok swasta khususnya rakyat yang terkena diangkut menuju daerah dan tsunami di Jepang itu. musibah seperti tsunami Aceh, bencana oleh Perwakilan Kerja Mungkin bagi sebagian Nias, Yogyakarta dan Padang Sama Internasional Jepang masyarakat Kepulauan Riau beberapa waktu lalu dan sejarah (JICA), kelompok jasa (Kepri) penggalangan dana untuk telah mencatat bahwa banyak pengiriman sipil yang didirikan Jepang bukanlah hal yang bantuan dari Jepang berdatangan pada tahun 1996. Sejak bulan penting, namun berdasarkan ke Indonesia. Tim kemanusiaan Maret tahun 2005, JICA telah sejarah yang ada seperti yang dari Jepang bersama masyarakat menangani berbagai proyek dikemukakan diatas, harusnya internasional lainnyapun turut penemuan kembali jenazah, kita bersatu dan membantu berdatangan untuk membantu penampungan penduduk, dan rakyat Jepang. meringankan beban rakyat pembangunan kembali berbagai Perlu juga kita ketahui Indonesia. kawasan korban bencana bersama bahwa selama ini Beberapa waktu yang lalu Tsunami di Indonesia, Sri Lanka, Jepang termasuk negara yang saudara kita di Padang dan Aceh dan jadi penyumbang utama dalam menggelar aksi penggalangan Maladewa.(harianhaluan.com) usaha meringankan beban dana, kegiatannya berlangsung Semoga lewat tulisan singkat internasional. Jepang penuh semangat sekaligus ini bisa memberikan jawaban mendirikan JOCV (Kerja Sama dengan penuh keharuan. Mereka atas pertanyaan masyarakat Para Relawan Luar Negeri bersemangat lantaran ada kepulauan Riau (Kepri) tentang Jepang), sebagai jembatan antara kesamaan rasa diantara mereka aksi penggalangan dana untuk Jepang dengan banyak negara untuk menyatukan daya dan Jepang ini dan pada kesempatan berkembang dalam memajukan upaya mengumpulkan dana inilah KAMMI Daerah Kepulauan kerja sama internasional untuk sumbangan untuk Jepang yang Riau berharap agar masyarakat membangun dunia yang lebih dilanda tsunami sebagaimana Kepulauan Riau terketuk hatinya damai dan makmur. yang pernah di alami Aceh. untuk membantu saudaraMereka juga aktif menangani Mengharukan, karena kegiatan saudara kita di Jepang. Jangan operasi bantuan bencana darurat ini sekaligus membuat rakyat ada lagi perasaan tidak peduli dengan sangat efisien, terutama Aceh terkenang peristiwa 2004 dalam diri kita terhadap bencana di negara berkembang. Tim yang meluluhlantakkan Aceh. yang terjadi di dunia ini.*** penyelamat dan pengobatan Para wartawan pun bersama

TULISAN ini disampaikan penulis karena banyak pertanyaan dari masyarakat tentang aksi KAMMI Peduli Jepang yang digelar selama beberapa hari ini. Dan penulis berharap melalui tulisan ini bisa membuat masyarakat Kepulauan Riau (Kepri) mengerti dengan aksi penggalangan dana yang dilakukan tersebur. Sebagaimana diketahui, tsunami yang melanda Jepang pada 11 Maret lalu merupakan bencana terbesar bagi negara matahari terbit tersebut sejak 1923 silam. Sejumlah media mencatat 8.450 jiwa Melayang, 12.931 orang hilang 500 ribu orang Menderita kedinginan dan ratusan ribu anak-anak kehilangan tempat tinggal dan mengalami traumatik yang mendalam. Dan ada ratusan orang WNI yang masih berada di Jepang serta diperparah dengan rusaknya jutaan infrastruktur di negara tersebut. Ini adalah bencana kemanusiaan. Meski Jepang pernah menjajah Indonesia, namun persoalan manusia adalah tanggung jawab kita untuk saling membantu tanpa harus mendeskeditkan batasan wilayah regional. Hal inilah yang lantas menjadi alasan mengapa KAMMI melakukan aksi peduli Tsunami di Jepang. KAMMI menilai saat inilah giliran kita bangsa Indonesia menunjukkan diri sebagai bangsa yang juga tahu membalas kebaikan dan berjiwa

Sabtu, 26 Maret 2011

M. Redha Helmi, S.Pd.I

"menggugat" prestasi PSSI di bawah kepemimpinan pengurus PSSI sekarang. Karena, anggaran PSSI itu sebagian besar adalah uang rakyat yang dialokasikan melalui APBN dan APBD di masing-masing daerah. Keinginan masyarakat jelas dan tegas, yakni jangan sampai uang rakyat yang begitu besar tersedot oleh PSSI, jadi mubazir, sia-sia tanpa ada prestasi yang bisa dibanggakan. Jika memang diizinkan dan berjalan mulus, kita sungguhsungguh merespon dan mengapresiasi kongres PSSI di Pekanbaru ini. Ajang kongres yang sejak awal penuh kontroversial dan diwarnai beragam intrik ini, diharapkan dapat menjadi ajang introspeksi diri bagi pengurus PSSI yang lama di bawah kepemimpinan Nurdin Khalid cs. Jadikanlah arena kongres untuk tempat berkaca diri. Dalam olahraga termasuk sepakbola, yang selalu dijunjung tinggi adalah sportifitas. Semangat kebersamaan dan kejujuran,

merupakan prinsip-prinsip dasar yang harus dipedomani para insan sepakbola. Jujur mengukur kapasitas pribadi, kapabilitas diri, kemampuan, kepemimpinan dan juga harus jujur dengan hati nurani. Melawan hati nurani, berarti menyalahi kodrat kita sebagai manusia. Karena itu pula, kita ketuk hati nurani para pengurus PSSI sekarang agar tidak memaksakan ambisi pribadi. Pemaksaan kehendak, jelas melawan arus perubahan yang diinginkan publik sepakbola di Indonesia. Ingat PSSI adalah organisasi olahraga yang mengurus sepakbola. Ini bukan organisasi politik, karena itu jangan sekalikali dipolitisir. PSSI bukanlah organisasi kelompok atau milik perorangan, karena itu jangan paksakan kepentingan pribadi untuk menyetir arah PSSI. Dan kita berharap, ajang kongres PSSI di Pekanbaru akan bisa menjadi babak baru persepakbolaan Indonesia ke depan. ***

Kapan Singkep Punya GOR Sendiri HALO Pemkab Lingga kapan masyarakat Singkep punya Gedung Olah Raga (GOR)? Karena keberadaan GOR ini sangat dibutuhkan, terutama dalam membina para atlit dan tempat yang nyaman untuk lomba,a serta sarana olahraga masyarakat Singkep. Padahal Singkep termasuk kecamatan yang cukup ramai dan para remaja juga banyak yang cukup berprestasi dibidang olahraga, selama ini masyarakat sangat mengharapkan sekali adanya gedung GOR ini. Sekian dan terima kasih atas perhatiannya. Wassalam Sulaiman Yusuf Warga Singkep Kabupaten Lingga

TIDAK ada yang bisa memprediksi dan menduga kapan sebuah bencana akan datang pada suatu daerah atau negara. Sehebat apapun alat yang diciptakan manusia, baik alat pendeteksi gempa atau tsunami atau bencana alam lainnya, manusia hanya bisa berusaha namun keputusan akhirnya tetap pada Yang Maha Perkasa.

JAWAB TERIMA KASIH pak Sulaiman atas suratnya disampaikan kepada Pemkab Lingga melalui Layanan Umum Haluan Kepri. Baik kami dari pihak KONI Kabupaten Lingga sebenarnya tengah memperjuangkan pembangunan GOR di Kecamatan Singkep ini. Karena kami lihat cukup banyak masyarakat Singkep terutama anak mudanya yang berprestasi dalam bidang olahraga. Perjuangan GOR ini juga didasari dari aspirasi masyarakat Kecamatan Singkep yang menginginkan fasilitas olahraga hadir di di daerah kita ini. Sejauh ini memang KONI mengamati, antusias masyarakat Singkep berolahraga memang cukup tinggi. Tapi sayangnya, sarana penunjang olahraga itu belum ada. Sehingga layak kalau dibangun GOR di Singkep ini. Mudah-mudahan saja keinginan masyarakat ini bisa terwujud, karena aspirasi ini sudah dibawanya ke Kementerian Pemuda dan Olahraga pada bulan lalu. Bahkan Kami sendiri sudah bertemu langsung dengan Menteri Pemuda dan Olah raga, pak Andi Mallarangeng di Jakarta dan meminta bantuan anggaran pembangunan gedung olahraga di Singkep. Mudah-mudahan saja pada tahun 2012 mendatang, Singkap bisa memiliki GOR sesuai dengan apa yang di janjikan oleh pak menteri. Tetapi, itu tidak terlepas dari dukungan pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Lingga dalam mewujudkan keinginan ini. Selain memperjuangkan kehadiran GOR di Singkep, KONI Lingga dalam waktu singkat akan menggelar acara penghargaan bagi atlit berprestasi pada Porprov di Batam beberapa waktu lalu. Kita renacanakan akan digelar pada 08 April 2011 nanti. Untuk itu kami atas nama KONI Lingga memberikan apresiasi, atas tingginya kesadaran masyarakat Singkep berolahraga. Kami berharap semangat ini patut didorong terus dan dipertahankan. Sebab, jika masyarakat suatu wilayah sehat, maka SDM-nya akan tampil menjadi orang yang sehat dan berprestasi. Sekian penjelasan dari kami semoga bermanfaat. Hormat Kami Abdul Gani Atan Leman Ketua KONI Kabupaten Lingga

Terprogram √ Daeng Rusnadi 'Pulang Kampung' -Semoga bisa melepas kerinduan √ 3 Terdakwa 2 Kasus Korupsi Tak Ditahan - Wah...hebat banget... √ Cekal Pengusaha Gimmil! - Selesaikanlah dengan kepala dingin REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Pemimpin Perusahaan Wakil Pemimpin Perusahaan Redaktur Pelaksana I Redaktur Pelaksana II Koordinator Mingguan Kepala Litbang

BANYAK orang berhenti hidup walaupun mereka masih terus bekerja. Mereka lupa akan saatsaat penuh pesona yang dibawa setiap hari dan keajaiban hidup yang datang tiap menit. (Paulo Coelho) Saya terkesima pertama kali melihat kutipan tersebut. Pikiran saya mencoba kembali mencerna dan berusaha memahami rentetan katakata sederhana yang sedang saya baca. Bagi saya, kutipan tersebut membuat saya kembali melihat ke dalam diri saya sendiri, dan kembali melihat dunia di sekitarnya. Rutinitas yang kita jalani setiap hari, harus kita akui, kadang membuat kita lupa akan perkembangan dan perubahan yang terjadi di seputar kita. Dan rutinitas itu membentuk kita menjadi sosok yang terprogram yang berjalan secara otomatis. Mungkin kita bertanya, " bagaimana sosok yang terprogram dan berjalan secara otomatis?". Sebagai ilustrasi saya beri contoh, kita sudah sangat hafal perjalanan yang kita tempuh dari

: H. Basrizal Koto : H. Ahmad Zulkani (Plt) : Sofialdi : Aldi Samjaya : Nando K Tamba : Yon Erizon : Jhoni Firdaus : Fery Heriyanto

rumah menuju tempat kita bekerja? Rute yang kita lalui setiap hari selalu sama, yang pada akhirnya kita sadari atau tidak, rute ini sudah "terprogram" di alam bawah sadar kita. Sehingga apabila hendak pergi ke kantor, kita tidak berfikir lagi harus melalui rute yang mana. Alam bawah sadar kita yang menuntun, apakah belok kiri atau kanan, semua berjalan secara otomatis. Begitu juga jika kita selalu mengerjakan pekerjaan yang sama, rutinitas dapat membuat kita menjadi serba otomatis, layaknya robot. Hal ini sehingga kita jarang sekali benar-benar menggunakan potensi "super komputer" di kepala kita untuk berfikir kreatif, logis dan kritis. Apalagi, bila kita hanya seorang staf yang baru mau bekerja bila diperintah oleh atasan, bisa kita bayangkan bukan ? Dalam kondisi seperti ini, kita hanyalah "mesin". Bagi saya, inilah kondisi di mana kita terus bekerja tapi kita telah berhenti hidup. Kita berhenti menggunakan potensi yang kita miliki dan terjebak dalam nikmatnya labirin rutinitas yang

ada.Yang mungkin bagi kita itu cukup. Sementara itu, dunia terus berputar, perubahan terus terjadi, perkembangan teknologi yang pesat. Bahkan tingkat intelegensia manusia yang lain telah jauh meninggalkan kita, tanpa kita sadari. Saya yakin sekali, sebenarnya masih banyak potensi yang bisa kita gali didalam diri kita masingmasing. Masih banyak sekali yang bisa kita lakukan, baik untuk diri sendiri maupun orang lain. Jadi mengapa kita batasi diri kita dengan "program otamatis"? Mengapa tidak berubah ? Bukankah semuanya di sekitar kita telah berubah ? Jujur, saya sendiri sedang berusaha "memanusiakan kembali" diri saya, mencoba kembali menggali potensi diri yang ada. Mencoba kembali berbicara dan berdamai dengan hati dan pikiran. Mencoba kembali menikmati pesona dan kejutan-kejutan yang terjadi dalam setiap langkah yang kita tempuh. Kita akan berusaha keluar dari dalam labirin yang selama ini memenjarakan kita.

Sekretaris Redaksi: Nurhaida, Koordinator Liputan: M Syahdan, Redaktur : Amri, Sofyan, R Ghafur, Arment, Andi, Afrizal, Didik Yulianto, Yuri B Trisna Redaktur Foto: Tundra Laksamana, Cecep (fotografer), Redaktur Khusus Mingguan: Apsek Apriadi, Lili Lestari, Reporter : Eddy S, Nicolaus Ngao, Ramli, Ali Mahmud, Tito S, Nana Marlina, Zaki Setiawan, Manager Produksi: Dhani Rahmat, Pracetak/Layout: Irpan Husein Lubis (Koordinator), Mardius, Elvient, Dieky, Hendri, Novrizal ,Grafis: Dimas Firman, , Perwakilan Tanjungpinang: Wendri Yepis (Kepala Perwakilan), Asfanel, Reza Pahlevi, Muhammad Cholol (Sirkulasi), Perwakilan Bintan: Azwardi (Kepala), Yendi Perwakilan Karimun: Hengki Haipon (Kepala), Kamed, Reni, Perwakilan Natuna: Syafaruddin (Plt.Kepala), Perwakilan Lingga : Indra Helmi (Kepala Perwakilan), Perwakilan Anambas: Mahyuddin (Plt. Kepala), Jakarta: Syafruddin AL (Kepala Perwakilan), Djamalis Djamin, Syafril Amir. Perwakilan Iklan Jakarta: Basko Group, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. H1-2 Kuningan, Jakarta 12920, telp: 021-5250868, faks: 021-5273310, Alamat Redaksi: Jl Yos Sudarso, No 9, Batuampar-Batam, Telp (0778) 427000 (hunting) Fax (0778) 427784. Website: www. haluankepri.com, E-mail: redaksi@haluankepri.com

Coba kita pikirkan lagi, apa yang sedang berlangsung di sekitar kita. Persis ketika kita membaca tulisan ini. Kalau anda tanya saya, sebenarnya kita sedang menjalankan "PROGRAM USANG", yang sudah berlangsung sejak bertahun -tahun yang lalu. M Syahdan Jadi, kalau tidak kita mulai perubahan itu dari sekarang, mungkin kita kelak tidak akan sanggup berkaca, melihat ke dalam cermin, dan berkata "AKU SUDAH MELAKUKAN YANG TERBAIK UNTUK ORANG LAIN" Karena percayalah, jejak yang kita tinggalkan hari ini akan menjadi salah satu patokan untuk menentukan masa depan yang lebih baik. Wartawan Haluan Kepri

Accounting: Safa, Kasir: Ririen, Kabag Iklan: Faisal Adm: Zubaidah, Kabag Sirkulasi: Prismar Joni, Adm Sirkulasi: Richi, Staff Collector: Paruhum Nst. Tarif Iklan : Full Colour : Rp. 25.000 / mm kolom, Produk BW Rp. 10.000 / mm kolom, Spot Colour Rp. 20.000 / mm kolom, Display Rp. 10.000 / mm kolom, Sosial BW Rp. 8.000 / mm kolom, Sosial Full Colour Rp. 15.000 / mm kolom, Iklan Mini (Max. 1 kolom x 50mm) :Rp. 100.000/1 kali muat, Iklan Baris :Rp. 10.000/baris. Percetakan: Mardius C (Kepala), Evilius, Mulya Perbawa, Asnil Lubis, Isman, Repro: Zulfahmi,M.Rafi, Fadli, Packing: ,Hendi, Dicetak Oleh PT Cerya Riau Mandiri Printing.

Wartawan HALUAN KEPRI dilarang meminta dan menerima apapun dari nara sumber dan dalam bertugas selalu dibekali dengan identitas dari perusahaan

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.


Pengambilan Sumpah Panitia Penyelenggara UN Beserta Pimpinan dan Karyawan CV Era Cipta Perdana ASISTEN III Pemprov Kepri Said Agil, mengambil sumpah sebanyak 35 orang Panitia Penyelanggara Ujian Nasional (UN) beserta Pimpinan dan Karyawan CV Era Cipta Perdana (ECP) sebagai pelaksana penggandaan naskah UN bagi pelajar setingkat SD, SMP, SMA dan SMK di Provinsi Kepri Tahun Pelajaran 2010/2011, Kamis (24/3) di Aula Kantor Gubernur Kepulaun Riau. Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan Berita Acara Pengambilan Sumpah oleh Ketua Penyelenggara UN Drs Atmadinata M.Pd dan Wakil Pimpinan CV ECP Asriyati, dengan pihak Pemprov Kepri oleh Asisten III Said Agil serta saksi dari staf Kantor Kanwil Kementrian Agama Pemprov Kepri. Dalam Sambutannya Said Agil mengatakan, agar pelaksanaan UN tahun ini tidak mengalami permasalahan sekecil apapun, terutama menyangkut kebocoran soal ujian yang dapat merugikan dan meresahkan bagi siswa maupun orang tua siswa itu sendiri, termasuk bagi Pemprov Kepri dalam pandangan masyarakat nantinya. Diakui, pelaksanaan UN tahun 2010 lalu, di Kepri tidak sampai mencapai angka rata-rata kelulusan diatas 90 persen. Atas kondisi itu diharapkan tahun 2011 agar UN Kepri dapat lebih meningkat. Berdasarkan angka-angka tersebut, diharapkan agar UN yang akan berlangsung pada 18 April dan 8 Mei 2011 mendatang dapat berjalan lancar sebagaimana yang diharapkan. Hal itu tentunya tidak luput dari kesiapan siswa itu sendiri, terutama bagi pihak peyelenggara UN di Kepri untuk melakukan berbagai kegiatan yang dapat mendongkrak nilai kelulusan bagi seluruh pelejaran di Kepri. “Kita berharap agar pelaksanaan UN tahun ini benar-benar dapat berjalan lancar dan dijamin keamanannya dari kebocoran soal,� ujar Said.

Foto : SUTANA Narasi : ASFANEL ASISTEN III Pemprov Kepri Said Agil, menyampaikan kata sambutan

KEPALA Dinas Pendidikan Kepri Yatim Mustafa, menyampaikan laporan

PANITIA Penyelenggara UN Kepri beserta Pimpinan dan Karyawan CV. Era Cipta Perdana diambil sumpah oleh Asisten III Kepri Said Agil

PENGAMBILAN Sumpah Panitia Penyelenggara UN Kepri beserta Pimpinan dan Karyawan CV. Era Cipta Perdana

PENANDATANGANAN Berita Acara Pengambilan Sumpah oleh Asisten III Kepri Said Agil

PENANDATANGANAN Berita Acara Pengambilan Sumpah oleh Ketua Penyelenggara UN Kepri, Atmadinata

PENANDATANGANAN Berita Acara Pengambilan Sumpah oleh Wakil Pimpinan CV. Era Cipta Perdana, Asriyati

PANITIA Penyelenggara UN Dinas Pendidikan Provinsi Kepri

LAPORAN Kepala Dinas Pendidikan Kepri Yatim Mustafa

ASISTEN III Pemprov Kepri Said Agil, Kadisdik Kepri Yatim Mustafa, para undangan dan Pimpinan serta Karyawan CV. Era Cipta Perdana

WAKIL Pimpinan CV. Era Cipta Perdana Asriyati beserta karyawan yang diambil sumpah

PANITIA Penyelanggara UN setingkat SD, SMP, SMA dan SMK beserta Pimpinan dan Karyawan CV Era Cipta Perdana (ECP) yang diambil sumpah

KADISDIK Kepri Yatim Mustafa, berbincang dengan Pimpinan dan karyawan CV. Era Cipta Perdana


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

S A M B U N G A N

7 Sabtu, 26 Maret 2011 Sambungan dari hal.1

barulah ia benar-benar percaya. “Sebelumnya saya kurang yakin mendapatkan hadiah utama ini, namun karena pihak BRI Unit Kijang yang datang dan meyakinkan saya sebagai pemenang, barulah saya percaya,” kata pria kelahiran Mantang 41 tahun silam ini usai menerima hadiah utama Simpedes di halaman kantor BRI cabang Tanjungpinang jalan Teuku Umar Jumat (25/3). Rencananya mobil yang diterima dari hasil pengundian Simpedes BRI tersebut akan ia pergunakan untuk keperluan keluarga. Mahud juga berterima kasih kepada BRI yang begitu komitmen dan terbuka dalam melakukan pengundian BRI Simpedes satu tahun dua kali. Begitu juga dengan hadiah-hadiah yang disediakan oleh pihak BRI tidak pandang bulu semua bisa dapat. “Selama ini BRI telah terbuka dalam melakukan pengundian Simpedes dan tidak direkayasa, saya merasa senang nabung di BRI karena pelayanannya cepat dan ramah. Harapan kami adalah mengajak saudara dan tetangga untuk ber-

Sambungan dari hal.1

Cake Indonesia," ujarnya. Ade belum mengiyakan permintaan sang ayah. Bagi dia, bukan soal mudah mewujudkan permintaan tersebut. Namun ayah dan keluarganya mendukung Ade. "Mereka bilang, ayo kamu bisa bikin Carrot Cake Indonesia. Mereka menye-

Sambungan dari hal.1

fah adalah dua pejabat Pemko Batam yang pada tahun 2005-2006 dipercaya sebagai ketua panitia lelang dan kuasa pengguna anggaran pengadaan mobil dinas Pemko Batam. Saat ini Raja Hamzah masih bertugas di Pemko Batam, sedangkan Abu Hanifah yang merupakan mantan Kabag Aset dan Perlengkapan Pemko Batam kini menjabat sebagai Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Pemerintah Kabupaten Anambas. Kasus dugaan korupsi kedua yang diduga bermasalah proses penegakan hukumnya adalah kasus penggelapan dana airport tax Bandara Hang Nadim Batam. Tersangka kasus dugaan korupsi ini adalah Hasrul bin Hamdaniar. Akibat penggelapan dana airport tax ini, negara dirugikan Rp384.957.000. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Antoni Setyawan menyatakan perbuatan terdakwa telah melawan hukum dan dinilai memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara. JPU menyatakan, selaku PNS terdakwa merupakan pejabat yang ditunjuk dari Otorita Batam (OB) untuk menerima seluruh uang hasil pungutan tarif Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) tiap harinya. Uang tersebut kemudian diserahkan ke kas OB melalui rekening bank mandiri 1090094000023. Selama tahun 2004 dan 2007, uang penerimaan yang berhasil dikumpulkan oleh terdakwa berjumlah sebesar Rp384.957.000. Tapi, ternyata uang tersebut tidak disetorkan langsung ke nomor rekening dimaksud,

Sambungan dari hal.1

Menurut laporan televisi pemerintah, selain warga yang tewas lebih dari 100 orang juga mengalami cedera. Gempa yang melanda wilayah Myanmar, membuat masyarakat panik. Kota Tachilek di Myanmar paling parah terkena imbas gempa. Masyarakat di kota itu berhamburan ke luar rumah dan jalanan saat gempa melanda. "Kami benar-benar takut masuk ke rumah sejak digoyang gempa. Masyarakat dihantui apa yang mereka saksikan di televisi seperti gempa di Jepang," kata seorang guru. Keterangan dari Palang Merah Myanmar, gempa juga menghancurkan sebuah rumah sakit di Tachilek. Akibatnya pasien pun dirawat di halaman, bahkan hingga ke Sambungan dari hal.1

"Saya kan seorang purnawirawan saya berhak meminta bantuan hukum kepada Babinkam selain kepada pengacara saya yang lain," ujarnya. Soal materi pemeriksaan yang baru saja ia jalani, Hari menjawab,"Ya seperti itu mutar-mutar saja." Hari kemudian memasuki mobil Kijang dengan nomor polisi B 1532 VQ bersama penyidik KPK dan perwira TNI Babinkum tadi. Uniknya, mobil ini bukan mobil tahanan KPK, hanya mobil biasa. Hari akan dibawa ke LP Cipinang. Hari menjadi tersangka sejak September 2010. Dia dinilai harus ikut bertanggung jawab atas kasuskasus korupsi pengadaan alat pemadam di sejumlah daerah. KPK menyangkakan Hari Sabarno dengan pasal berlapis. Hari dijerat dengan

Bupati Siak Ditahan KPK

Buruh Bangunan gabung manjadi nasabah BRI,” kata suami Ernawati yang sudah menjadi nasabah BRI sejak tahun 1995 lalu dan saat ini memiliki dua anak. Hadiah utama BRI Simpedes ini diserahkan secara langsung oleh Pemimpin Cabang BRI Tanjungpinang Syahrul disaksikan oleh Asisten Manager Bisnis Mikro (AMBM) Rinaldi, Kepala Unit BRI Kijang Nasril dan sejumlah staff BRI. Kepala Unit BRI Tanjungpinang Kota Nasril menyebutkan saat ini total simpanan dan pinjaman nasabah BRI di unit kerja Kijang berjumlah 1.400 lebih. Ke depan pihaknya akan membuat program undian give yang diberlakukan khusus nasabah yang membuka tabungan baru di BRI. “Undian yang akan kita tawarkan adalah dengan memberikan barang elektronik bagi setiap nasabah yang membuka tabungan baru. Di samping itu juga setiap transaksi Rp100 ribu dan kelipatannya akan diakumulasi dan diundi dua kali setahun melalui penarikan BRI Simpedes,” kata Nasril. Pemimpin Cabang BRI Tanjungpinang melalui AMBM Rinaldi

mengatakan, kesempatan menabung melalui BRI Simpedes sangat besar mendapatkan hadiah-hadiah mulai dari mobil, sepeda motor dan barang elektronik. Begitu juga dengan pengundian yang diadakan oleh pihak BRI sangat banyak dan bervariasi seperti undian BRI Simpedes dua kali dalam satu tahun, undian di tingkat kantor wilayah dua kali dalam satu tahun dan undian di tingkat pusat sekali setahun. “Jadi semakin aktif nasabah menabung di BRI, maka kesempatan untuk memenangkan hadiah lebih besar lagi,” ujar pria yang akrab disapa dengan panggilan Al ini. Al juga memaparkan bahwa saat ini BRI cabang Tanjungpinang sudah memiliki satu kantor cabang pembantu, satu teras di pasar baru dan 11 kantor unit yang tersebar di setiap kota dan kabupaten se-Kepri. Rencananya ke depan pihaknya akan menambah satu unit BRI di jalan Soekarno Hatta, 2 teras BRI di pasar Bintan Centre dan pasar Kijang serta penambahan ATM di beberapa kantor unit dan tempat lainnya. (eza)

Carrot Cake mangatiku bahwa kue bikinanku berciri khusus, enak dan berbeda," ucapnya. Wanita berambut panjang ini hanya mesem ketika ditantang demikian. Semuanya masih dipikirkan dan direncanakan dengan matang. Saat ini konsentrasinya ada-

lah sibuk mengurus bisnis Rumah Sakit Ibu dan Anak Kemang Medical Care. "Ada waktunya ilmu bisnis saya terasah dan mewujudkan rencana mulia tersebut. Tunggu tanggal mainnya saja," ujar bungsu dari lima bersaudara ini. Iya deh! (tic)

3 TERDAKWA tetapi tanpa persetujuan Menteri Keuangan, uang pungutan tarif digunakan untuk kepentingan pribadi yang diserahkan dengan 11 kali penyerahan dengan nama berbeda. Meski ketiga tersangka kasus korupsi tersebut kini telah berstatus sebagai terdakwa, tapi sama sekali belum pernah ditahan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam. Berbagai alasan disampaikan pihak Kejari Batam. Mulai dari tersangka telah mengembalikan uang kerugian negara, tersangka tidak akan melarikan diri dan lain sebagainya. Padahal dalam proses hukum kasus korupsi umumnya, baik di Jakarta dan di daerah-daerah lainnya, jika kasus korupsi tersebut telah diproses di Kejaksaan dan Pengadilan, tersangka pasti langsung ditahan. Siapa tersangkanya, apakah anggota DPR, Gubernur, Walikota, Bupati Dirut, mantan menteri dan lainnya tidak ada alasan pengecualian. Besan Presiden SBY, Aulia Pohan saja begitu kasus korupsi di Bank Indonesia yang disangkakan kepadanya masuk proses hukum di KPK dan Tipikor, yang bersangkutan langsung ditahan. Begitu juga dengan mantan Kabareskrim Komjen Susno Duadji, ketika kasus korupsi yang disangkakan kepadanya masuk proses hukum, yang bersangkutan langsung ditahan. Kepala Kejaksaan Negeri Batam, Ade Edy Adhyaksa ketika dikonfirmasi, Jumat (25/3) di selasela hendak menjalankan shalat Jumat menyebutkan kedua kasus tersebut telah dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Batam. Tersangka kasus airport tax yakni Hasrul Cs sejak Kajari Batam

dipimpin Tatang Sutarna juga tidak ditahan. Ketika itu Tatang beralasan pihaknya tidak menahan para tersangka kasus airport tax menyusul sebelum kasus tersebut ditangani oleh Kejaksaan sudah dikembalikan para tersangka. Sementara itu Kasus Pengadaan Mobil Dinas Pemko Batam sejak ditangani Kajari Batam Tatang Sutarna juga tidak ditahan hingga kasus tersebut diproses lebih lanjut dan dilimpahkan Kajari Batam Ade Adhyaksa kepada Pengadilan Negeri. "Tanyakan saja ke Pengadilan Negeri Batam kenapa tidak ditahan. Kita sudah limpahkan ke pengadilan jadi tanyakan aja ke sana," ujar Ade sembari memasuki mobil. Jawaban yang disampaikan Ade cuma sekenanya saja, dan terkesan mempimpong tanggungjawab penanganan kasus ini kepada Kajari Batam yang lama, Tatang Sutarna. Seolah-olah yang memiliki kewenangan melakukan penahanan adalah Pengadilan, padahal adalah Kejaksaan. Untuk kasus dugaan korupsi pengadaan mobil dinas, mengapa kedua tersangkanya tidak ditahan pihak kejaksaan juga mempimpong bola panas ke pihak kepolisian. Pihak kejaksaan menyatakan, karena polisi tidak menahan maka kejaksaan juga tidak melakukan penahanan. Kasus ini awal mulanya memang ditangani oleh Polda Kepri. "Adat istiadat atau tata kramanya memang begitu. Kalau polisi tak menahan, kami juga tak melakukan penahanan. Sebab kalau kami tahan nanti dipikir kami merecoki dan dipikir macam-macam," kata salah seorang petinggi Kejaksaan di Kepri. (nic/erz)

75 Orang jalan raya. Untuk meringankan korban, pemerintah Myanmar telah mengerahkan tenaga relawan terlatih ke daerah bencana. Seorang pejabat Myanmar mengatakan, puluhan orang tewas di wilayah yang dekat dengan episentrum gempa dan lebih dari 240 bangunan telah runtuh. ”Korban tewas telah meningkat menjadi lebih dari 60 orang sekarang dari daerah ini, termasuk dari kawasan pedesaan Tarlay, Mine Lin, dan Tachileik,” kata pejabat tersebut. Di daerah-daerah tersebut sekitar 90 orang terluka. Para petugas masih mencoba menjangkau beberapa daerah, tetapi ada beberapa tempat yang belum dapat dicapai. Di seberang perbatasan, Pemerintah Thailand mengatakan, se-

orang perempuan 52 tahun tewas di distrik Mae Sai setelah dinding rumahnya runtuh. Penduduk yang ketakutan di sepanjang wilayah itu meninggalkan rumah mereka saat gedunggedung tinggi bergoyang. Rumah sakit serta sekolah-sekolah pun dievakuasi selama gempa itu. Dari Yangon, Chris Herink, Country Director World Vision untuk Myanmar, mengatakan, di sana tampaknya tidak terjadi kerusakan infrastruktur yang hebat, meskipun bangunan retak dan pasokan air terganggu di beberapa wilayah kota itu. ”Keprihatinan nyata lebih ke pedesaan. Akan ada lebih banyak, saya takut untuk mengatakan, informasi tidak menyenangkan yang datang sepanjang hari ini,” katanya. (tic/kcm)

KPK Tahan pasal korupsi yakni Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Selain itu, Hari Sabarno juga dijerat dengan pasal penyuapan yakni Pasal 11 atau Pasal 12 huruf b UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Seperti diketahui, dalam sidang dengan terdakwa Hengky Samuel Daud, terungkap Hari Sabarno disebut menerima sejumlah uang dari Direktur PT Istana Sarana Raya itu. Menurut hakim, pemberian itu tidak terlepas sebagai tanda terima kasih atas penerbitan radiogram dan telah memperkenalkan Hengky dengan pejabat-pejabat di daerah. Dalam sidang, hakim juga membeberkan, bahwa telah menerima pengembalian Rp400 juta dari Hari Sabarno. Namun, belum diketahui apakah uang itu berasal dari Heng-

ky atau dari rekanan pengadaan alat pemadam kebakaran. Majelis Hakim telah memvonis Hengky selama 15 tahun penjara. Selain itu, hakim juga mengharuskan Hengky membayar denda sebesar Rp500 juta. Pria yang pernah buron selama 2 tahun tersebut juga wajib membayar uang pengganti sebesar Rp82,6 miliar subsidair 3 tahun. Namun saat menjalani hukuman, Hengky meninggal dunia. Sejumlah orang telah masuk bui akibat kasus ini seperti mantan Gubernur Jabar Dani Setiawan, mantan Gubernur Riau Saleh Djasit, mantan Ketua Otorita Batam/Gubernur Kepri Ismeth Abdullah, Walikota Medan Abdillah dan Wakilnya, Ramli, serta eks Dirjen Otda Kemendagri Oentarto. (dtc/vvn)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

JAKARTA — Bupati Siak, Arwin AS, akhirnya ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) setelah menjalani pemeriksaan sekitar enam jam, di Gedung KPK Jl. HR. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Jumat (25/3). Didampingi pengacaranya, Joni Arianto, Arwin datang ke KPK sekitar pukul 09.30 WIB dan baru mulai diperiksa sekitar pukul 10.20 WIB. Setelah shalat Jumat, pemeriksaan oleh tiga orang penyidik kembali dilanjutkan sampai pukul 16.00 WIB. Setelah diperiksa sebagai tersangka kasus korupsi dalam pemberian izin usaha pemanfaatan hasil hutan tanaman/hutan kayu (IUPHHK/HT) di Kabupaten Siak, Riau, KPK langsung menahan Arwin. Arwin yang mengenakan baju kotak-kotak coklat itu, diantar oleh beberapa orang petugas KPK dengan mobil tahanan ke rumah tahanan Sambungan dari hal.1 yang terdiri dari dua anggota Kejaksaan Negeri (Kejari) Ranai dan satu anggota Polres Ranai, tanpa diborgol. Ketika disapa Haluan Kepri, Daeng menyatakan kondisinya dalam keadaan baik dan sehat wal’afiat. “Ya beginilah, Alhamdulillah saya sehat,” sahut Daeng sembari digiring petugas masuk ke dalam mobil yang membawanya. Selanjutnya pukul 20.20 WIB mantan Bupati Natuna tersebut keluar dari ruangan VIP bandara menuju mobil pribadi jenis Toyota Avanza hitam, BP 1558 TA yang dikendarai oleh anggota kejaksaan yang sudah menunggu lebih dulu bersama satu orang anggota Polres Tanjungpinang. Daeng menggunakan baju batik merah lengan pendek, celana kain hitam dengan menggunakan tongkat. Ia tiba di Rutan Tanjugpinang sekitar pukul 21.15 WIB, kemudian langsung digiring menuju pintu masuk Rutan. Rencananya Daeng hanya dititipkan selama satu malam di Rutan Tanjungpinang dengan menempati ruangan tahanan warga binaan di Blok Penyengat dan bergabung dengan 20 orang warga binaan yang telah divonis dalam berbagai kasus tindak pidana lainnya, sebelum diberangkatkan ke Ranai menggunakan pesawat pada hari ini. Kehadiran Daeng di Pengadilan Negeri Rani untuk memberikan keterangan sebagai saksi di muka sidang terkait kasus pengadaan lahan SMU Unggulan yang dana terdapat pada APBD Natuna Tahun Anggaran 2007. Dalam kasus ini kerugian negara Rp5,9 miliar. Hakim anggota sekaligus bertindak sebagai humas di Pengadilan Ranai Salomo Ginting, SH mengatakan pihaknya telah menjadwalkan Daeng untuk hadir dalam persidangan pada Senin (28/3). Namun saat ditanyakan tentang keberadaan Daeng Rusnadi, Ginting mengaku tidak mengetahuinya, Karena itu bukan kewenangannya untuk memberikan informasi. "Pengadilan Negeri hanya mengatur jadwal pelaksanaan sidang saja, dan proses acara persidangan," ujarnya. Sementara Panitera Pengadilan

Sambungan dari hal.1

rekomendasi atau anjuran yang bersifat tegas. "Rekomendasi yang mesti dikeluarkan Disnaker itu antara lain pencekalan terhadap pengusaha PT Gimmil kepada instansi terkait sampai proses PHK tuntas. Selama ini banyak pengusaha yang kabur disaat proses PHK belum tuntas. Kami juga khawatir terhadap PT Gimmil yang mengambil kebijakan secara sepihak," ujar Andre Yunarko, koordinator lapangan di sela-sela aksi unjuk rasa. Menurutnya, Disnaker Bintan harus tegas memerintahkan pengusaha PT Gimmil untuk memberikan hak-hak pekerja selama dan sampai proses PHK selesai dalam bentuk surat anjuran. Karena, pemberian hak pekerja selama proses PHK sampai selesai proses itu sudah diatur dalam Undang-undang nomor 13/2003 tentang ketenagakerjaan. Namun, pengusaha PT Gimmil dengan keputusan sepihak telah menetapkan terhitung tanggal 31 Maret 2011, perusahaan sudah tutup. Kebijakan yang dikeluarkan dalam kurun Maret itu dibuat tanpa membicarakan dengan karyawan. "Disnaker selaku bapak buruh, harusnya memperjuangkan nasib kami. Kami minta agar Disnaker Bintan juga memeritahkan pengusaha PT Gimmil untuk tidak memindahkan atau meminjamkan serta memperjual-belikan aset sampai proses PHK selesai," tambahnya. Untuk membicarakan tuntutan buruh PT Gimmil tersebut, Kepala Disnaker Bintan Muchlis didampingi sejumlah staf dan pihak kepolisian melakukan pertemuan terbatas di aula pertemuan. Dalam dalam pertemuan tersebut, penjelasan dari pemerintah masih dinilai tidak berpihak kepada kaum buruh. Pertemuan awal tidak mendapatkan hasil kesepakatan. Massa yang merasa kecewa melakukan orasi dan menguasai kantor Disnaker. Bah-

Polda Metro Jaya di kawasan Semanggi. Ia ditempatkan di kamar 9C di rumah tahanan yang juga pernah ditempati oleh mantan Gubernur Riau Saleh Jasid. Juru bicara KPK, Johan Budi SP yang dihubungi tadi malam, mengakui penahanan Bupati Siak tersebut. “Penyidik memang telah menahan tersangka AR dalam kasus korupsi kehutanan di Riau. Ia dititipkan di rumah tahanan Polda Metro untuk masa penahanan 20 hari ke depan,” katanya. Penahanan ini, kata Johan, karena penyidik KPK beralasan untuk kepentingan penyidikan. Beliau memang sudah saatnya ditahan agar kasusnya yang sudah lama ini segera dilimpahkan ke penuntutan,” urai Johan. Sebagaimana diberitakan, Arwin ditetapkan menjadi tersangka oleh KPK sejak Agustus 2009, atas dugaan menerbitkan IUPHHK/HT di Siak

kepada sejumlah pengusaha pada 2001-2003. Kasus ini merupakan pengembangan dari kasus serupa yang melibatkan mantan Bupati Pelalawan Tengku Azmun Ja`afar dan mantan Kepala Dinas Kehutanan Riau, Asral Rahman yang sudah dihukum. Menurut Johan, Arwin diduga melanggar pasal 2 ayat (1), pasal 3, dan atau pasal 5 Undang-Undang Pemberantasan Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU No 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tipikor juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP juncto Pasal 64 KUHP. Dengan ditahannya Bupati Siak Arwin AS, KPK masih menyisakan dua tersangka lagi dalam kasus IUPHHK/HT ini, yaitu mantan Kadishut Riau Suhada Tasman dan Burhanuddin Husin (sekarang Bupati Kampar). Suhada sudah diperiksa pada Rabu lalu lalu, namun belum ditahan.(sal)

Daeng Rusnadi Negeri Ranai Aliaddin mengatakan, berkas untuk menghadirkan saksi Daeng Rusnadi di sidang atas terdakwa Taslim Atan dari Kejaksaan Negeri Ranai sudah masuk. Tetapi untuk acara sidangnya menunggu kehadiran saksi Daeng Rusnadi. "Benar, berkasnya sudah masuk. Tapi untuk pelaksanaan sidangnya tunggu saksinya sudah berada di Natuna. Karena tanpa adanya kejelasan saksi, dikhawatirkan akan terjadi perubahan jadwal sidang," kata Aliaddin. Kepala Seksi (Kasi) Intel Kejari Ranai Deddy Rasyd mengatakan, pihaknya akan menghadirkan mantan Bupati Natuna Daeng Rusnadi dalam persidangan dugaan korupsi pembebasan lahan SMA unggulan di Natuna tahun 2007 lalu. Istri Daeng Rusnadi, Ngesti Yuni Suprapti yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Natuna mengatakan, suaminya akan datang untuk memenuhi panggilan persidangan di Ranai. Namun tentang keberadaan Daeng terkahir, Ngesti enggan menjawab. "Ya, betul. Insya'Allah Bapak akan ke Ranai. Kalau tentang hal lainnya nanti saja, karena saya sedang sibuk," kata Ngesti yang langsung memutuskan pembicaraan lewat telepon tersebut. Kepala Rutan Kelas I Tanjungpinang, Agus Sofyan menyatakan, penempatan Daeng di Rutan Tanjungpinang didasari surat dari Kementrian Hukum dan HAM RI, Direktorat Jenderal Kemasyakatan, dengan nomor surat PAS.2 PK.01.01.02178, perihal izin hadir di persidangan tindak pidana atas nama terdakwa Taslim Atan Bin Atan Ladjim, tertanggal 21 Maret 2011. “Daeng akan kita perlakukan sama dengan warga binaan lainnya, dan ditempatkan di ruangan Penyengat,” kata Agus. HP Daeng Disita Agus menerangkan, selama keberadaan di Rutan, semua barang berharga termasuk handphone (HP) yang bersangkutan harus disita untuk diamankan. Hal dimaksud untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan nantinya. “Memang pada saat kita sita HPnya, Daeng sempat merasa terkejut atas ketatnya pengawalan kita di sini. Lain dari tahanan di Cipinang

yang bisa menggunakan HP untuk berkomunikasi dengan pihak keluarganya. Namun bagi kita di Rutan, untuk berkomunikasi menggunakan HP ada waktunya, dan tidak boleh bebas begitu saja,” ujar Agus. Selain itu Agus juga mengaku tidak tahu secara jelas kapan dan jam berapa Daeng akan diberangkatkan ke Natuna hari ini. Namun yang jelas, pihaknya senantiasa siap untuk mengamankan mantan Bupati Natuna tersebut selama berada di Rutan Tanjungpinang. Kepala Kejari Ranai, Arif Mulyawan yang dihubungi melalui sambungan telepon membenarkan atas penitipan sementara Daeng di Rutan Tanjungpinang tersebut, guna menghadiri sidang sebagai dalam dugaan kasus tindak pidana korupsi lahan SMU Unggulan Natuna oleh terdakwa, Taslim Atan. “Usai diambil keterangannya sebagai saksi dalam persidangan atas terdakwa Taslim pada Senin (28/3), yang bersangkutan akan kita kirim kembali ke Cengkareng,” ungkap Arif. Disinggung terhadap status Daeng selain sebagai terpidana kasus korupsi APBD Natuna tahun 2004, namun juga sebagai tersangka dalam kasus korupsi lahan SMU Unggulan Natuna tersebut, Arif menyatakan, bahwa berkas perkara Daeng dalam waktu dekat akan segera di limpahkan ke Pengadilan Negeri Ranai untuk disidangkan. “Selain saksi, Daeng dalam kasus ini juga sebagai tersangkanya. Namun berkasnya mungkin dalam waktu dekat ini akan kita limpahkan ke PN Ranai,” ujar Arif. Daeng sebelumnya telah divonis bersalah Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), karena melakukan tindak pidana korupsi APBD Kabupaten Natuna dengan ganjaran hukuman lima tahun penjara, denda Rp200 juta subsider enam bulan kurungan, ditambah membayar uang pengganti kerugian negara Rp28,36 miliar. Jika Daeng tidak mampu mengembalikan uang pengganti tersebut, maka harta bendanya disita dan dilelang untuk negara. Jika hartanya tidak ada maka akan diganti dengan kurungan selama tiga tahun penjara. (rie/cw40/nel)

Cekal Pengusaha kan, para buruh rela menunaikan shalat jumat berjemaah di halaman kantor Disnaker. Usai pertemuan, Andre Yunarko kembali meminta agar Disnaker mengeluarkan anjuran kepada pihak pengusaha serta PT BIE Lobam selaku pengelola kawasan agar PT Gimmil menjalankan ketentuan yang ada. Nilai pesangon dan pembayaran upah seharusnya dibicarakan kedua belah pihak atau melibatkan karyawan. Namun, keputusan yang diambil secara sepihak. Pengumuman yang dikeluarkan General Manager PT Gimmil Ong Boon Keong menyatakan, pesangon yang diberikan kepada karyawan dengan nilai satu kali ketentuan yang diatur dalam pasal 156 UU nomor 13/2003. Begitu juga dengan keputusan penghentian pembayaran gaji dan fasilitas sampai terhitung 31 Maret. Semuanya dilakukan secara sepihak. "Ironisnya lagi, pihak perusahaan saat ini tidak mau berunding. Menurut kami, perusahaan tidak mengalami kerugian. Tapi pengusaha tetap saja mengambil kebijakan secara sepihak dalam hal ini. Selain itu, ada kabar bahwa perusahaan itu sewaktu-waktu akan dibuka kembali. Makanya kita minta agar pengusaha dicekal sampai perselisihan ini selesai," ujar Andre Yunarko. Pada kesempatan terpisah, Kepala Disnaker Bintan, Muchlis menyampaikan, keputusan yang diambil PT Gimmil pada dasarnya sesuai dengan aturan. Perusahaan akan memberikan pesangon, masa kerja, 15 persen perumahan dan masalah cuti untuk satu kali ketentuan. Mengenai penilaian karyawan masih terjadi perselisihan dengan pihak perusahaan dalam penyelesaian ini, Disnaker menyikapi agar dibawa ke bidang perdata. Disnaker akan mengeluarkan anjuran kepada instansi terkait. "Jika pihak buruh merasa perlu

dibawa ke jalur hukum, silakan saja ke Pengadilan Hubungan Industrial (PHI). Sedangkan mengenai pencekalan terhadap pengusaha, itu bukan wewenang kami. Begitu juga mengenai pengelolaan aset PT Gimmil, itu kewenangan Badan Pengusahaan Kawasan yang ditangani oleh BPIPPT. Pada dasarnya, kami di Disnaker hanya bersifat koordinasi dengan pihak terkait. Tidak bisa memberikan rekomendasi. Kami menjalankan sesuai tugas pokok dan fungsi," jelas Muchlis. Dalam orasinya, salah seorang buruh PT Gimmil mengatakan, PHK yang dilakukan PT Gimmil yang tidak memperhatikan aspek hukum telah melecehkan harkat martabat bangsa Indonesia. Seharusnya pemerintah daerah yang menguasai daerah memperjuangkan hak pekerja. Namun, dalam perundingan selama ini tidak ada transparansi dan sikap untuk membela buruh. "Pejabat pemerintahan lebih banyak bermuka dua," katanya. "Kami minta agar hak-hak pekerja diberikan sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku," teriak buruh pada saat melakukan aksi longmarch di jalan raya dan halaman kantor Disnaker. Pada saat melakukan longmarch di jalan raya aksi buruh sempat mengganggu aktivitas lalu lintas. Namun, sejumlah aparat kepolisian menyarankan agar aksi unjuk rasa berjalan damai dan tidak melakukan tindakan anarkis. Sekitar pukul 14.00 WIB, buruh meminta agar dilakukan pertemuan ulang dengan pihak Disnaker Bintan. Aksi massa sempat ingin mendobrak pintu masuk kantor Disnaker untuk menemui Kepala Dinas. Namun Massa kembali berhasil ditenangkan aparat. "Kami belum puas dan akan menduduki kantor Disnaker sebelum ada keputusan tegas yang berpihak kepada kaum buruh," cetus pengunjung rasa. (yen)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

IKLAN

Sabtu, 26 Maret 2011

8


BATAM

Sabtu, 26 Maret 2011

Sosok

Andi Mustafa

9

Terkait Samsat Tolak Mobil Kredit

Polisi Jangan Diskriminasi

Pengusaha Aksesoris Mobil

Pernah Kerja di Bengkel SETIAP orang punya pengalaman dalam mencapai kesuksesannya. Ada yang sukses karena memang ditopang modal kuat, ada juga sebaliknya. Andi termasuk yang punya cerita sedih. Sebelum menjadi pengusaha aksesoris mobil, ia pernah kerja dari satu bengkel ke bengkel yang lainnya. Profesi itu dilakoninya setelah lulus dari Sekolah Teknik Mesin (STM). "Beruntungnya, Saya cukup mengerti dengan mesin dan punya kemampuan mempercantik mobil. Makanya setelah punya modal sedikit, saya lalu membuka usaha aksesoris audio," cerita Andi. Seiring berjalannya waktu, usahanya pun semakin maju. Andi pun melebarkan sayap bisnisnya dengan membuat box musik. "Kebetulan banyak papan-papan dari perusahaan-perusahaan yang tidak terpakai, lalu saya jadikan bahan untuk membuat box musik. Alhamdulillah, bisnis membuat box musik ini ternyata diminati konsumen sampai sekarang," tuturnya. "Permintaan selalu ada, bahka kami juga menyuplai box musik kebeberapa toko audio," ujar pemilik Muara Agung (MA) Audio Auto Accessories yang beralamat di Ruko Puri Niaga Blok GG No 9, Genta Depan, Batuaji ini menambahkan. (pti)

www.haluankepri.com

TANJUNGPIN ANG — DPRD Kepri ternyata tidak ANJUNGPINANG sependapat dengan kebijakan petugas Samsat Kepri yang menolak pemilik kendaraan seri X saat mendaftar tanpa menyertai BPKB asli. "Ini sama saja diskriminasi. Apa sih bedanya mobil yang sudah lunas dengan yang kredit. Warga sudah mau mengikuti peraturan, tapi tolong jangan lagi dipersulit," kata Wakil Ketua II DPRD Kepri Lis Darmansyah di Tanjungpinang, Jumat (25/3). Lis mengatakan, pernyataan Kabid Humas Polda Kepri Hartono yang menyebutkan bahwa bagi pemilik mobil seri X yang masih status kredit cukup membawa surat keterangan dari bank perkreditan saat mendaftar, sudah tepat. "Kasihan pemilik mobil yang masih kredit, mereka seakan tak punya

kepastian hukum dengan mobil yang dibelinya itu," ucapnya. Menurut legislator PDIP itu, pada dasarnya permasalahan mobil seri X di Kota Batam sudah hampir tuntas. Kata Lis, itu semua juga tidak terlepas dari ketaatan warga terhadap peraturan yang diterapkan. "Langkah yang dilakukan Polda Kepri sudah bagus. Kita minta, Polda Kepri kembali mengkaji kebijakan tersebut. Jangan kemudian kebijakan itu justru menjadi masalah baru lagi," sarannya.

Polisi Jangan

hal.10

IST

LEPAS UMROH — Gubernur Kepri HM Sani mengalungkan tanda jamaah umroh asal Kepri saat proses pelepasan di Asrama Haji, Batam Centre, Sabtu (25/3) . Berita di halaman 10.

Pengusaha Perak Keluhkan Aturan FTZ PENGUSAHA perak, Mike Poulos (tengah) saat mengadu ke KPU BC Batam, Jumat (25/3). CECEP

BATUAMPAR — Peraturan Free Trade Zone (FTZ) di Batam, Bintan dan Karimun masih dinilai tidak jelas oleh pengusaha. Faktanya, masih banyak pengusaha yang mengeluhkan regulasinya. Mike Poulos adalah salah seorang investor asing yang memprotes aturan FTZ ini. Pengusaha perak PT HMV Bul-

lion, yang perusahaannya baru saja di-launching sekitar dua pekan lalu di Batam, membuktikan sendiri ketidakjelasan peraturan FTZ di BBK. Ketidaknyamanan Mike berinvestasi di Batam sudah harus dirasakannya. Hal ini berawal saat dia membawa uang koin Kanada yang berjumlah sebanyak 1.000 keping

IKLAN

IKLAN

IKLAN

atau senilai Rp44 juta, tapi dipaksa harus membayar pajak oleh petugas Bea dan Cukai. Peristiwa itu terjadi saat Mike tiba dari Singapura di Pelabuhan Ferry Internasional Sekupang, sekitar pukul 16.00 WIB, Kamis (24/3).

Pengusaha Perak

hal.10


METRO BATAM

10 Sabtu, 26 Maret 2011 Disdukcapil Tak Kunjung Setor Uang Perdaduk

Ricky: Itu Pelanggaran Berat BATAM CENTRE — Ketua Komisi IV DPRD Kota Batam Ricky Indrakari menyatakan tidak segeranya disetor uang titipan jaminan perdaduk oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) adalah pelanggaran berat. Ia menegaskan, tidak ada alasan bagi Disdukcapil untuk tidak segera menyetor uang tersebut ke kas daerah Kota Batam. "Apapun alasannya uang titipan jaminan perdaduk tersebut harus segera disetor, kalau tidak itu pelanggaran berat," kata Ricky, Jumat (25/3). Menurut legislator PKS itu, seharusnya uang titipan ini

segera disetor paling lambat 2X24 jam sejak peraturan baru diberlakukan. "Tidak ada dalih hanya memberikan kesempatan bagi penjamin yang mau mengambil titipan jaminannya, ataupun atas pengumuman Walikota menjadi alasan untuk mengendapkan uang di rekening Disdukcapil," imbuhnya. Terpisah, Kepala Disdukcapil Sadri Khairuddin tetap beralasan bahwa belum disetornya uang titipan jaminan perdaduk ke kas daerah dilakukan berdasarkan pengumuman Walikota Batam Ahmad Dahlan. Dalam pengumuman

tersebut disebutkan bahwa penjamin masih diberikan kesempatan untuk mengambil uang titipan jaminannya hingga batas waktu 20 Juni 2011. "Itu berdasarkan pengumuman Walikota dan sudah ditempel di kecamatan-kecamatan agar masyarakat tahu," ujarnya. Uang titipan jaminan perdaduk ini diberlakukan mulai 2001, sejak keluarnya peraturan daerah (Perda) nomor 2 tahun 2001. Dan berakhir sejak April 2010 dengan keluarnya Perda Nomor 8 tahun 2009 tentang penyelenggaraan administrasi kependudukan Kota

CECEP

LANTIK PEJABAT — Walikota Batam, Ahmad Dahlan menyaksikan sejumlah pejabat eselon II, III dan Camat dijajaran Pemko Batam menandatangi SK pengangkatan jabatan usai diambil sumpahnya, Jumat (24/3).

Sambungan dari hal.9

"Saya sering bawa masuk uang koin dan silver (perak) ini ke Batam, tapi kenapa baru kali ini disuruh bayar pajak," kata Mike didampingi rekan bisnisnya Vizal Fepwarmen saat melaporkan peristiwa yang dialaminya ke KPU BC Batam di Batuampar, Jumat (25/3) sekitar pukul 09.20 pagi. Di Kantor BC, Mike diterima oleh Rudi Aditya, Kepala Seksi Pabean KPU BC Batam. Mike menyatakan bahwa kedatangannya tidak untuk meminta uang yang sudah dibayarkannya kepada BC. Ia hanya ingin pihak BC membuktikan bahwa dia benar telah

Batam. Uang jaminan, sebagaimana diberlakukan dalam perda Nomor 2 tahun 2001, diberlakukan bagi pendatang yang melakukan kunjungan dengan maksud mencari kerja. Mereka harus menyerahkan uang jaminan sebesar ongkos pulang ke daerah asal dan menunjukkan biaya hidup untuk sedikit-dikitnya lima belas hari. Apabila tidak menyerahkan uang jaminan, Pemerintah Kota Batam berhak menolak pendatang tersebut. Di samping itu, kepada instansi pemungut dan unit penunjang juga mendapatkan uang perangsang. Uang perangsang sebagaimana tertuang dalam pasal 64 Perda Nomor 2 tahun 2001 ini nilainya sebesar sebesar 5 persen dari realisasi penerimaan yang disetor ke kas daerah yang pembagiannya ditetapkan oleh Walikota. Namun adanya uang bagi instansi pemungut, dalam hal ini Disdukcapil dibantah oleh Sadri. Menurutnya uang tersebut tidak ada, dan seluruhnya akan disetor ke kas daerah. "Tidak ada itu," bantah Sadri. Dengan keluarnya Perda Nomor 8 tahun 2009, penduduk luar daerah yang datang ke Batam tidak lagi dikenakan uang jaminan. Setiap pendatang yang berkunjung ke Kota Batam untuk jangka waktu kurang dari sembilan puluh hari wajib mengurus kartu kunjungan. (wan)

Pengusaha Perak melanggar peraturan atau tidak. "Tidak ada masalah, buktinya saya tetap bayar pajak itu. Saya hanya komplain soal aturan yang berubah-ubah itu, tidak jelas," ujar Mike. Menurut Mike, petugas BC masih belum paham tentang pengkategorian uang dan barang (merchandise). Katanya, uang koin Kanada itu bukan-lah barang, melainkan mata uang. Ia berani membawa 5.000 dolar Kanada senilai Rp44 juta itu karena tidak melanggar aturan Bank Indonesia yang hanya membatasi hingga Rp100 juta.

Rudy Aditya sebelum menjawab keluhan Mike, sempat emosi kepada wartawan yang hendak mengabadikan gambarnya. Ia kemudian berdebat tentang uang koin Kanada yang terbuat dari perak itu dengan Mike dan rekannya. Rudi mengatakan uang yang dibawa Mike masuk dalam kategori barang. Menurut dia, dolar Kanada itu diperjualbelikan sehingga masuk kategori barang. Karena Rudi dan Mike sama-sama bersikukuh dengan pemahamannya masing-masing, mereka pun kemudian memutuskan untuk menanya-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

kan keabsahan uang koin Kanada itu ke Kantor BI Batam. Sayangnya, kata Vizal, pihak BI belum memberikan pernyataan yang tegas. "Kalau uang koin Kanada ini dinilai bukan uang, maka kami akan mengadukan pernyataan ini ke pemerintah Kanada," ucap Vizal sembari menyatakan uang koin Kanada itu diakuinya untuk investasi oleh Mike. Mike dikenai pajak senilai lebih dari Rp18 juta atas uang koin dari bahan perak yang dibawanya itu. Rinciannya sebesar Rp4.013.485 (Bea Masuk), Rp8.428.319 (PPN) dan Rp6.321.239 (PPh pasal 22 impor). (and)

Gubernur Lepas 300 Calon Jemaah Umroh BATAM CENTRE — Gubernur Kepri HM Sani melepas sebanyak 300 calon jemaah umroh di Asrama Haji, Batam Centre, Sabtu (25/3) sore. Calon jemaah umroh yang dilepas merupakan rombongan pemberangkatan melalui biro perjalanan wisata Zulindo Tour Travel. Calon jemaah umroh termuda M Fahru berumur 6 tahun dan yang tertua Ramlah usia 80 tahun. "Saya mendukung penuh atas pemberangkatan umroh melalui Zulindo. Saya berharap pelaksanaan umroh berjalan baik, sehingga jamaah yang mendaftar terus bertambah," kata HM Sani dalam sambutannya, kemarin. Khusus kepada jemaah, kata Sani, bisa menjalankan proses ibadah dengan sempurna sesuai syariat-syariat agama. Para jemaah juga harus bisa menjalankan umroh se-

suai petunjuk pembimbing atau mutawif saat menjalankan ibadah di tanah suci. Yang lebih penting, ia meminta kepada jamaah untuk bisa mengurangi kebiasan-kebiasan buruk di tanah air nanti, misalnya suka menggosipkan orang lain atau sesama jamaah. "Mari kita tinggalkan halhal buruk yang biasa kita dilakukan di tanah air. Sebagai duta bangsa, jamaah umroh Indonesia khususnya Kepri harus bisa memberikan contoh baik bagi jamaah negara lain. Dan kebiasan baik di tanah suci itu bisa kita lakukan secara istiqomah di tanah air. Ini yang menjadikan ibadah lebih berarti," harapnya. Direktur Biro Perjalanan Wisata Zulindo Tour Travel, H Khamsah Bakri mengatakan Zulindo hampir setiap bulan memberangkatkan jemaah umroh, kecuali bulan pelak-

sanaan ibadah haji. "Jemaah bisa memilih atau menentukan waktu dan bulan sesuai keinginan," katanya. Disebutkannya, pemberangkatan umroh kali ini berasal dari berbagai daerah dan jemaah Kepri mendominasi atau sekitar 50 persen. Rinciannya jemaah dari Jambi sebanyak 10 orang, Bengkalis 30 orang, tembilan 70 orang, Tanjungbatu 30 orang, Tanjungpinang 20 orang, Jawa Tengah satu orang dan Batam sebanyak 139 orang. Dia berharap para calon jemaah umroh agar bisa menjadi jemaah umroh yang mabrur. Hadir dalam acara pelepasan jemaah umroh tersebut, Ketua DPRD Kepri Nur Syafriadi, Ketua MUI Kota Batam KH Usman, Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti dan unsur muspida Kota Batam dan Kepri lainnya. (ulo)

PKB Konfrensi Pers di Pemko BATAM CENTRE — DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kepulauan Riau (Kepri) melakukan konferensi pers pelaksanaan musyawarah wilayah (muswil) PKB di ruang rapat Pemko Batam, Jumat (25/3). Wakil Walikota Batam Rudi yang merupakan kader PKB, memimpin konferensi pers itu. "Kan wakil walikotanya dari PKB, boleh dong dipakai (ruangannya)," kata Rudi sebelum memulai konferensi pers di lantai 5 Pemko Batam. Rudi juga sempat membatasi pertanyaan wartawan hanya di seputar muswil PKB. Selain dilaksanakan di ruang Sambungan dari hal.9

Diprotes Penolakan mobil kredit oleh petugas Samsat Kepri terus menuai protes. Pemilik mobil kredit justru mencurigai bahwa kebijakan itu adalah strategi baru petugas untuk mencari duit. "Ada yang aneh dalam program pendaftaran mobil eks Singapura ini. Banyak celah yang harus dikritisi," ujar

rapat Pemko Batam, konferensi pers itu juga dihadiri beberapa staf protokol dan humas. Meski begitu, staf humas mengaku sebelumnya tidak mengetahui isi materi konferensi/konperensi pers (konpers)."Kami tidak tahu kalau konpers-nya tentang PKB. Kami hanya disuruh mengundang teman-teman wartawan saja," kata seorang staf humas. Di tempat terpisah, Ketua Presidium Kelompok Diskusi Anti 86, Tain Komari, mengatakan Wakil Walikota Rudi telah menyalahgunakan wewe-

nang dan fasilitas negara. "Macam mana acara PKB di Pemko. Itu tidak betul, mereka menyalahgunakan fasilitas negara untuk kepentingan partai," komentar Tain. Menurutnya, Rudi yang baru menjabat sebagai Wakil Walikota Batam sejak 1 Maret belum memahami dan membedakan fasilitas negara dan urusan partai. "Kalau ruangan dipakai berarti ada fasilitas negara disalahgunakan. Yang perlu d i k r i t i s i , a p a k a h a d a a n ggaran negara juga yang disalahgunakan di sana," sindirnya. (ant)

Polisi Jangan Sakti, salah seorang mahasiswa di Batam kepada wartawan, kemarin. Menurut Sakti, koordinasi yang belum baik antara Humas sebagai corong Polda Kepri dengan Subditmin Regident Dit Lantas Polda Kepri merupakan salah satu indikasi kurang matangnya program ini. Dan yang menjadi korban dari program ini, katanya, masya-

rakat yang memiliki kendaraan seri X itu sendiri. "Apa tidak bingung masyarakat bang? Kasihan jika di kepolisiannya saja belum ada satu kesepakatan," kritiknya. Sakti mengaku selalu mengikuti setiap perkembangan mengenai pendaftaran ulang mobil seri X ini. Katanya, program itu justru banyak menimbulkan keluhan dan keresahan dari warga. Kritikan seupa juga disampaikan Ketua Umum Komite Anti Traffiking dan Hak Azasi Manusia (KAT dan HAM) Ilhamsah Purba. Ilham mengatakan kepolisian yang mencanangkan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat ternyata hanya sebuah slogan. Program pendaftaran mobil Singapura yang dicanangkan Polda Kepri, kata dia, justru agenda yang tidak pro masyarakat. "Kasihan masyarakat dibolak-balik. Masyarakat ini bukan bola. Masyarakat ini adalah masyarakat yang taat hukum dan akan mendaftarkan kendaraannya ini. Artinya, masyarakat yang punya keinginan baik," trangnya. Menurut Ilham, polisi harus menyelesaikan terlebih dulu mekanisme yang tegas. Setelah satu suara, baru bisa dimulai pendaftaran ulang mobil seri X itu. Terpisah, Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono membantah adanya perbedaan pendapat di kepolisian. Dia mengakui, sebelum dilakukan registrasi ini, telah ada sejumlah pertemuan, salah satunya pertemuan dengan pihak bank. "Tidak ada beda pendapat. Mungkin ada beberapa permasalahan teknis dilapangan," ucapnya. (rul/doz)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

METRO BATAM SEPUTAR METRO

Sabtu, 26 Maret 2011

Buruh Bangunan Pencuri Perhiasan

Merampok di Batam, Ditangkap di Jateng

IKPS Gelar Mubes BATAM CENTRE — Ikatan Keluarga Pesisir Selatan (IKPS) Kota Batam akan melaksanakan musyawarah besar (Mubes). Mubes akan diselenggarakan di Asrama Haji pada ahad (27/3). "Mubes ini dilaksakan untuk memilih kepengurusan baru periode 2011-2016," ujar Ketua Umum IKPS Kota Batam Gusmawardi didampingi Sekretaris Umum Rismantony di Batam Centre, Jumat (25/3). Menurut Gusmawardi, tercatat sekitar 20 ribu anggota IKPS yang terbentuk sejak 1986 di Kota Batam. Dari jumlah ini, diperkirakan sebanyak 80 persen atau sekitar 16 ribu anggota akan hadir dalam mubes yang masing-masingnya memiliki hak suara. Meski tidak mau mengungkap nama, Gusmawardi memperkirakan bahwa perebutan Ketua Umum akan menjadi pembahasan yang alot. Saat ini sudah ada sekitar empat nama calon yang akan memperebutkan posisi tersebut. Ketua Panitia Mubes IKPS Kota Batam Jhon Chandra berharap pelaksanaan Mubes dapat berjalan dengan sukses. Serta dapat menghasilkan kepengurusan baru yang amanah dan memiliki terobosan dalam meningkatkan kemajuan organisasi. "Semoga dalam Mubes kali ini akan menghasilkan pengurus ataupun ketua umum yang dapat lebih memajukan paguyuban ini ke depan," ujar lelaki yang biasa dipanggil Jhon Tapan itu. Jhon menyatakan, bahwa seluruh anggota memiliki hak yang sama untuk mencalonkan diri sebagai ketua umum.Tentunya mereka yang memiliki kemampuan dan merupakan putera-puteri terbaik keluarga Pesisir Selatan, Sumatera Barat yang ada di Batam. Ia mengajak warga Pesisir Selatan yang ada di Batam ikut berpartisipasi atas penyelenggaraan Mubes IKPS Kota Batam nanti. Jhon juga mengajak warga Pesisi Selatan menerima hasil keputusan mubes dengan lapang dada. “Mari kita sukseskan mubes ini. Apapun hasilnya, dan siapapun yang akan terpilih duduk di pengurusan IKPS, harus didukung,” katanya.(wan)

BALOI — Feriyanto alias Ceper (32), buruh bangunan yang mencuri perhiasan senilai Rp310 juta di Perumahan Permata Baloi pada Senin (1/3) lalu akhirnya berhasil ditangkap. Pelaku pencurian itu ditangkap di kampung halamannya di Rembang, Jawa Tengah, Selasa (22/3).

C E C E P

BEKUK PENCURI — Feriyanto alias Ceper beserta barang bukti brankas hasil curiannya di Mapolsekta Libukbaja, Jumat (24/3). Pelaku pembobol rumah itu ditangkap di kampung halamannya di Rembang, Jawa Tengah.

Kapolresta: Brabakaran Masih Dicari

Eka Yudha

11

B A l O I — Polisi telah berkoordinasi dengan jajaran di bawahnya untuk terus mengejar Mathiyalagan Brabakaran (27), pelaku kerusuhan di PT Drydock Indonesia pada 22 April 2010 l a l u . B a hk a n p o l i s i j u g a t e l a h b e r k o o rdinasi dengan International Criminal Police Organization (Interpol) untuk melacak

keberadaan pelaku sampai saat ini. Kapolresta Barelang Kombes Pol Eka Yudha mengatakan telah mengerahkan anggotanya untuk melacak keberadaan Brabakaran. Pol resta Barelang, kata dia, tetap melacak keberadaan tersangka. "Pencarian terhadap tersangka

terus kita lakukan dengan memantau pintu-pintu masuk dan keluar dari dan ke Batam. Kita telah berkoordinasi dengan pihak Interpol dan konsulat terkait," kata Kapolresta, Jumat (25/3). "Kita menduga dia sudah melarikan diri ke luar negeri melalui jalur tidak resmi," imbuhnya.

Hingga kini, Brabakaran masih masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) polisi. Alamat terakhir tersangka yakni di Mess PT Graha Trisaka Industri Tanjunguncang, Komplek Marini City Nomor 94. Polisi telah menetapkan tersangka DPO dalam surat No 177/X/2010/Reskrim sejak Oktober 2010 lalu.(tea)

"Rekan Ceper beriniisal IS masih DPO," kata Kanit Reskrim Polsek Lubukbaja Ipda Chrisman Panjaitan di Mapolsekta Lubukbaja, Jumat (25/3). Crishman menceritakan, kasus pencurian ini baru dilaporkan korban ke Mapolsekta Lubukbaja, Minggu (13/3). Dari laporan tersebut, polisi lalu menelusuri keberadaan pelaku. Setelah melakukan penyelidikan, polisi akhirnya menemukan tanda-tanda dari rekan kerja pelaku dan bukti lainnya, bahwa pelaku pulang ke kampungnya di Rembang. Dari informasi itu polisi langsung melacak ke rumah pelaku. "Hari Selasa tanggal 22 Maret sekitar pukul 00.30 WIB, pelaku ditangkap. Pelaku tak berkutik saat ditangkap, kemudian kita bawa ke Batam. Kita juga menemukan barang bukti (BB) pasat besi, pisau dan brankas hasil curian," ungkapnya. Kata Chrisman lagi, pelaku melakukan aksi kejahatannya bersama rekannya berinisial IS. Modus yang dilakukan pelaku yakni pura-pura berprofesi sebagai buruh bangunan. "Modusnya 'menggambar' rumah yang akan di-

jadikan target, setelah diketahui sunyi baru mereka beraksi pada tengah malam," terangnya. Menurut Chrisman, Ceper dan IS bisa dibilang spesialis pencuri rumah kosong. Karena dari pengakuannya sudah tiga kali membobol rumah. Sebelumnya mereka pernah merampok dua rumah di Baloi Regency. Perampokan terbesar kedua pelaku, kata dia, yaitu rumah di Perumahan Permata Baloi Blok H itu. Pemilik rumah, SDN, mengaku kehilangan sejumlah perhiasan seperti gelang, kalung, cincin dan berlian yang disimpan di dalam brankas. Pengakuan Ceper, dia butuh uang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya di Batam dan mengirim keluarganya di kampung. "Uang hasil kerja bangunan tak cukup untuk biaya seharihari apalagi kirim keluarga di kampung," ujarnya. "Saya cuma dikasih Rp100 juta, sisanya kawan saya," katanya. (tea) Atas perbuatannya tersangka dijerat Pasal 363 tentang pencurian dengan pemberatan (curat). Ancamannya di atas lima tahun kurungan.(tea)

Anjing BC Periksa Barang Bawaan Penumpang HANG NADIM — Bea dan Cukai (BC) Batam memperketat pengawasan barang-barang penumpang yang baru saja turun dari pesawat di Bandara Hang Nadim. Sebagai buktinya, BC menyiagakan seekor anjing jenis Labrator peranakan Australia di pintu kedatangan bandara, Jumat (25/3). "Anjing labrator itu akan

mengetahui dengan cepat barang bawaan penumpang yang mencurigakan," ujar salah seorang petugas BC di pintu kedatangan Bandara Hang Nadim. Menurutnya, keberadaan anjing pelacak ini untuk mengantisipasi maraknya penyelundupan narkoba dari beberapa negara tetangga melalui Batam.

Untuk itu, katanya, selain menggunakan alat canggih untuk melacak juga dilakukan secara manual atau dengan menempatkan seekor anjing. Pantauan koran ini, setiap penumpang dari Malaysia harus dilacak beberapa kali. Mulai dari pemeriksaan manual hingga dengan menggunakan alat canggih

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

x-ray dan pengeledahan badan dengan menggunakan metal detektor. "Jadi sebelum diperiksa menggunakan x-ray dan metal detaktor, diendus dulu oleh anjing," ujar petugas itu. Dia menambahkan, indra penciuman yang dimiliki anjing itu sudah tidak diragukan lagi.

Dengan penciumannya, barang selundupan yang ilegal seperti narkoba dan bahan peledak akan terdeteksi. "Jika ada barang yang dicurigai, anjing ini akan bereaksi. Dan barang itu akan diberi tanda silang untuk dibuka," katanya. Salah seorang penumpang yang baru turun kaget barang

bawaannya dicurigai oleh anjing pelacak tersebut. Hingga, petugas melakukan penyilangan dengan menggunakan kapur tas itu. Dan petugas yang lain membuka secara manual isi tas penumpang tersebut. "Hanya makanan. Tetapi memang dibungkus dengan plastik," kata petugas BC lainnya.(doz)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

12

A N A M B A S

Sabtu, 26 Maret 2011

SEPUTAR ANAMBAS

Kominfo Tingkatkan Layanan Hotspot ANAMBAS—Untuk memberikan pelayanan terbaik pada acara Seleksi Tilawatil Quran (STQ) IV tingkat Provinsi, Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Anambas, akan mendirikan Stan Center Hotspot. Hal itu dilakukan, agar seluruh tamu undangan STQ dapat menikmati layanan internet geratis yang disediakan Pemkab Anambas. "Kita inginkan yang terbaik. Meski transportasi di Anambas sulit, jangan sampai berimbas pada komunikasi," kata Kepala Dinas Kominfo Anambas, Oscar Septem, Jumat (25/3). Oscar menjelaskan, saat ini pihaknya tengah berupaya mengoptimalkan agar jaringan hotspot yang telah berjalan agar lebih maksimal. Ia mengatakan, bagi seluruh masyarakat Anambas beserta pegawai Pemkab yang telah memiliki login tetapi tidak bisa digunakan, agar dapat datang ke Dinas Kominfo Anambas yang terletak di Jalan Tanjung. "Target kita menjelang STQ IV, semua sudah berjalan dengan baik. Sehingga, siapa pun dapat menjelajah dunia maya dengan geratis di Anambas," ujarnya. Sedangkan untuk kendala teknisnya sendiri kata Oscar, sejauh ini pihaknya terbentur pada tenaga teknisi yang minim. Dijelaskan, baru-baru ini ia telah mengutus sebanyak 2 orang staf Kominfo Anambas untuk mengikuti khursus selama 3 hari di Yokyakarta. Selain itu, bagi seluruh masyarakat Anambas yang ingin memperoleh login harus datang sendiri ke Kantor Kominfo Anambas. Sebab, pemohon diharuskan mengisi biodata seperti, Nama, Alamat Rumah, No Hp, dan login yang diinginkan serta password. "Kita telah menyiapkan formulirnya. Dan bagi mereka yang lupa dengan password-nya sendiri, pengguna cukup memasukkan No Hp sesuai biodata yang ada. Dengan otomatis, server akan langsung menjawab jika memang terdaftar," ungkap Oscar, seraya mengatakan hal tersebut salah satu kemudahan yang sedang diterapkan jika pengguna lupa dengan kata sandinya sendiri. (afr,kpl)

24 Jam Terapung di Laut

Tiga Beranak Selamat dari Maut ANAMBAS — Setelah 24 jam dinyatakan hilang, pasangan suami istri Amirudin (54) dan Nurhayati (50) serta putrinya Riska (5), warga Desa Telagak Pasir Panjang RT I, RW I, Kecamatan Siantan, Anambas, akhirnya selamat dari maut setelah ditemukan warga dan tim dari Pemkab Anambas. Suami, istri dan anak tersebut ditemukan terkatungkatung di atas pompong antara Perairan Pulau Serak dan Pulau Kiabu Kecematan Siantan Selatan, Kamis (24/3) sekitar pukul 13.00 WIB. "Mereka ditemukan terkatung-katung di laut oleh warga yang ikut mencari. Dan alhamdulillah, semua dalam keadaan selamat dan sehat," kata Camat Siantan Selatan, Alfian yang juga Ketua Tim penyelamat, Kamis (24/3). Diceritakan, awalnya sepasang suami istri serta bocah 5 tahun itu dinyatakan hilang sejak, Rabu (23/3) sekitar pukul 16.00 WIB. Mereka diketahui hendak pulang ke desanya (Telagak) berangkat dari Desa Kuala Maras, Kecamatan Jemaja Timur, sekitar pukul 11.00 WIB menggunakan pompong sendiri. Namun hingga matahari terbenam, korban belum juga sampai ke tempat tujuan. Setelah mengetahui korban telah bertolak dari dermaga Desa Kuala Maras menuju ke Desa Telagak, tapi belum juga

sampai, akhirnya warga setempat dibantu pihak kecamatan untuk melakukan pencarian. Sayangnya, upaya pencarian saat itu tidak membuahkan hasil. "Setelah mengetahui ada warga yang hilang, saya langsung perintahkan 5 orang staf agar bergabung dengan warga untuk mencari korban. Namun hingga malam, korban belum juga ditemukan sehingga kami putuskan untuk mencari keesokan harinya," kata Alfian menjelaskan kronologisnya. Mengetahui korban belum ditemukan, kekhawatiran keluarga serta anak korban Ronizal (20) yang diketahui salah satu staf di kecamatan pun semakin memuncak. Dan pagi esoknya, keluarga korban dibantu warga kembali melanjutkan pencarian di sepanjang garis pantai Desa Kuala Maras. Karena korban belum juga berhasil diketemukan, Alfian pun langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Bupati dan aparat kepolisian Siantan untuk meminta bantuan. Tak hanya itu, ia juga me-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

IST

PENCARIAN KORBAN— Petugas gabungan dari berbagai unsur, sebelum melakukan pencarian terhadap tiga korban yang dinyatakan hilang sejak Kamis (24/3) sekitar pukul 13.00 WIB. minta kepada seluruh Kepala Desa yang ada di sepanjang garis pantai antara Kecamatan Siantan Selatan menuju ke Desa Kuala Maras untuk membantu melakukan pencairan. "Setelah melaporkan kejadian itu kepada Bupati dan Polsek Siantan, Saya beserta petugas Dinas Kesehatan dan Sosial, Bakesbang, serta pihak kepolisian dan tim Tagana lainnya

langsung melakukan pencarian," papar Alfian. Dalam pencarian korban kurang lebih satu jam, tim penyelamat mendapatkan laporan bahwa korban telah berhasil ditemukan oleh warga yang ikut mencari. Korban diketemukan dalam keadaan sehat termasuk bocah 5 tahun. Mendengar kabar baik itu, tim gabungan Pemkab Anambas

yang dipimpin Alfian langsung menuju ke lokasi tempat ditemukannya ketiga korban. Sesampainya di lokasi, korban dibawa ke desanya untuk dirawat meski dalam keadaan sehat. "Dari pengakuan korban (Amirudin), mereka terkatungkatung di laut hampir 24 jam. Sebab pompong mereka mengalami kerusakan mesin," ujar Alfian.(afr,kpl)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

N A T U N A Jalan Bunguran Utara Segera Dibangun

RANAI — Kecamatan Sedanau merupakan daerah yang penduduknya banyak menderita penyakit hipertensi. Ini merupakan hasil survei kesehatan yang dilaksanakan Balai Teknis Kesehatan Lingkungan (BTKL) kelas I Batam belum lama ini. Dr Desi dari Balai Teknis Kesehatan Lingkungan (BTKL) kelas I Batam mengemukakan, dia menemukan sempel penderita penyakit hipertensi sebanyak 200 orang di dua puskesmas kecamatan. Kecamatan yang dimaksud adalah Kecamatan Bunguran Timur dan Kecamatan Bunguran Barat. Dikatakan, untuk sampel penderita penyakit hipertensi (darah tinggi) paling banyak terdapat di puskesmas Kecamatan Bunguran Barat, tepatnya di Kelurahan Sedanau dengan jumlah penderita 160 orang. Kemudian dari puskesmas Kecamatan Bunguran Timur sebanyak 40 orang. Katanya, pemeriksaan atau pengambilan sempel penyakit hipertensi tersebut dilakukan menyusul adanya informasi dari Dirjen PP dan PL Depkes yang menyebutkan bahwa pada tahun 2007 lalu, Kabupaten Na-

tuna merupakan derah tertinggi jumlah penderita penyakit Hipertensi. "Melalui pemeriksaan secara langsung ini, kita akan mengetahui secara benar data penyakit hipertensi,” katanya kemarin. Kemudian, dari hasil pemeriksaan ini, katanya, akan dievaluasi untuk membuktikan kebenaran informasi tersebut.

Selain itu, katanya, pihaknya akan mencari apa faktor penyebab masyarakat di daerah ini banyak yang menderita penyakit darah tinggi. Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna, Ahmad Mukhtar mengaku sempat bingung dengan kunjungan dari BTKL. Karena dia kaget dengan data yang menyebutkan kalau Kabupaten Natuna merupakan

Inilah salah satu keistemewaan ikan yang banyak ditemukan di Laut Cina Selatan ini. Kepala Dinas Kelautan dan

NET

SEORANG petani budidaya memperlihatkan ikan napoleon sebelum dijual.

daerah tertinggi jumlah penderita penyakit hipertensinya. "Saya juga sempat binggung, siapa yang memberikan data itu. Saya sudah konfirmasi ke puskesmas-puskesmas, kemungkinan data tersebut adalah data ganda," ujar Mukhtar kepada Haluan Kepri saat dihubungi via ponsel, Jumat (25/3). Terkait langkah pencegahan, Mukhtar mengaku belum

bisa mengambil langkah. Karena hasil dari survey BTKL belum final. Tetapi, jika sudah diketahui hasil tersebut dan sudah diketahui apa penyebab timbulnya gejala penyakit hipertensi, pihaknya akan langsung melakukan sosialisasi kepada masyarakat. "Biasanya penyakit ini timbul karena pola makanan yang tidak teratur" katanya. (cw37)

SHALEH

RUSAK PARAH — Jalan menuju Dermaga Kelarik rusak parah dan penuh lumpur. Truk pengangkut barang terpaksa hati-hati melewati jalan ini, kemarin.

Selain Mahal, Napoleon Juga Berkelamin Ganda RANAI — Selain harganya mahal, ikan napoleon ternyata punya keunikan lain yakni memiliki kelamin ganda.

13

Penderita Hipertensi Tertinggi di Sedanau

SEPUTAR SERINDIT

RANAI — Camat Bunguran Utara Sabki Muhammad mengemukakan, jalan menuju Desa Kelarik yang merupakan ibukota Kecamatan Bunguran Utara, akan segera dibangun tahun ini. Selain itu, jalan dari Desa Kelarik tembus ke Desa Batubi, juga akan dilanjutkan pembangunannya. "Masyarakat di Kecamatan Bunguran Utara hanya meminta pembangunan infrastruktur jalan dari Pelabuhan Kelarik menuju kantor camat segera dibangun. Pasalnya, kondisi jalan yang ada saat ini jika hujan turun akan berlumpur dan tidak bisa dilalui dengan kendaraan," ujar Sabki kepada Haluan Kepri baru-baru ini. Menurut Sabki, kondisi jalan berlumpur terjadi hampir di sepanjang jalan di wilayahnya. Seperti yang terjadi di Desa Kelarik dan Desa Belakang Gunung yang saat ini kondisi jalan utama masih rusak. Kemudian Sabki berharap pemerintah daerah bisa kembali melanjutkan pembangunan jalan tembus dari Desa Kelarik ke Desa Batubi. Soalnya tahun lalu, pengerjaan jalan tersebut pernah dilakukan oleh pemerintah Provinsi Kepri, namun gagal. "Sampai saat ini transportasi utama kita menuju Ranai masih menggunakan angkutan laut, kita sangat berharap ke depan jalan tembus itu bisa terealisasi," katanya. Sementara Bupati Natuna Drs Raja Amirullah, mengatakan, tahun ini di Kecamatan Bunguran Utara akan dilaksanakan pembangunan jalan beton bertulang dari pelabuhan Kelarik menuju kantor camat. Katanya, anggaran yang disiapkan sebesar Rp2,5 miliar. "Tahun ini, akan ada pembangunan jalan utama di Kecamatan Bunguran Utara, dengan spesifikasi jalan beton bertulang," katanya saat melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Bunguran Utara, belum lama ini. Terkait pelaksanaan pembangunan jalan tembus yang menghubungkan antara Desa Kelarik Kecamatan Bunguran Utara menuju Desa Batubi Kecamatan Bunguran Barat, kata Raha, akan tetap dilanjutkan. "Jika dari provinsi tidak terakomodir, pemerintah daerah tetap melanjutkan pembangunan jalan tersebut. Namun untuk pelaksanaannya masih harus dibicarakan berapa anggaran dana yang akan diserap untuk pembangunan jalan tembus tersebut," tambah Raja. Menyikapi hal ini, Ketua DPRD Natuna Hadi Chandra mengatakan, masyarakat Kecamatan Bunguran Utara mempunyai harapan. dimana, mereka hanya ingin pemerintah daerah membangun infrastruktur jalan yang memadai, seperti jalan lingkar kota kecamatan, dan jalan tembus Kelarik-Batubi. (cw37)

Sabtu, 26 Maret 2011

Perikanan Kabupaten Natuna Izwar Asfawi mengatakan, dari beberapa literatur yang dibacanya, dia sempat kaget mengetahui ikan Napoleon ini bisa berubah kelamin atau memiliki kelamin ganda. "Biasanya ikan itu ada jantan dan betina. Tapi ada juga ikan itu menetas berkelamin jantan, tapi pasti mantinya, ikan itu berkelamin betina. Perubahan kelamin itu masih jadi misteri yang belum terpecahkan," katanya, Jum'at (25/3) kemarin. Dikatakan, dari leteratur yang dibacanya, disebutkan, ada beberapa faktor yang mendorong terjadinya perubahan kelamin ikan tersebut. Diantaranya, hirarki yang terjadi dalam komunitas ikan tersebut di habitat aslinya. Karena jika pejantan yang biasanya menguasai beberapa ekor betina mati, maka secara langsung betina yang paling besar menjalankan tugas sebagai pejantan. Hal ini katanya, untuk mengamankan batas teritorial serta melindungi betina yang ada. Maka si betina terbesar tadi akan berubah menjadi jantan. "Ini yang menjadi perhatian dan beberapa peneliti termasuk dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), sejak lama. Belakangan juga diketahui ikan Napoleon ini tidak saja berubah dari betina menjadi jantan, namun dari pengamatan terbaru untuk beberapa wilayah yang jumlah habitat ikan ini mulai

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

langka, dalam kelompok kecil ikan tersebut yang awalnya terdiri dari jantan dan betina, namun saat matang gonad akan berubah menjadi dominasi betina" jelasnya. Jenis Cleaner wrasse (Labroides dimidiatus), yang masih saudara ikan napoleon dalam keluarga besar Wrasse (Labridae), merupakan contoh paling baik enggambarkan perubahan kelamin ikan yang terkenal di Hongkong, dengan sebutan Siomoy ini. Selain itu, dalam pergantian kepemimpinan, si pejantan dan si betina paling besar pun harus siap menghadapi persaingan. Bahkan pertarungan dengan betina lainnya maupun pejantan lain tidak terelakkan dalam perebutan tampuk kekekuasaan dalam kelompoknya. Sehingga setelah semua proses tersebut bisa dilalui dan dimenangkannya, maka dalam beberapa hari betina tadi menjadi pejantan tulen yang berkuasa. "Hal ini merupakan pemaparan dari literatur yang ada. Namun untuk kebenarannya secara pasti dan mendetail, kami juga belum mengetahui secara pasti. Untuk ini, memang diperlukan penelitian lebih lanjut. Namun untuk i k a n k e r a p u d a r i h a s i l p enelitian, memang dipastikan i k a n i n i m e m a n g b i s a b erubah kelamin dan ada lagi beberapa jenis ikan juga yang bisa berubah kelamin", katanya. Ikan napoleon terkenal mahal. Pemesan ikan ini pun da-

tang langsung dari Hongkong ke Natuna dalam keadaan hidup. Transaksinya dilakukan di Sedanau dan kapal tersebut merapat langsung di pelabuhan dan membeli ikan dari nelayan. Ahmad Jaiz (43), salah satu pembudi daya ikan tersebut mengatakan, setiap dua minggu, kapal Hongkong langsung datang ke Sedanau dan membeli ikan tersebut. Diperkirakan terjadi miliaran rupiah transaksi pembelian ikan tersebut. "Ikan ini memang mahal Pak. Kalau sekilonya bisa mencapai harga satu juta rupiah dan pembelinya datang langsung dari Hongkong dengan kapal sendiri. Mereka masuk ke tempat kami (Sedanau) sebulan dua kali. Biasanya setiap nelayan disini, bisa mendapatkan omset ratusan juta dari transaksi penjualan ikan napoleon hidup", paparnya. Namun sampai saat ini katanya, transaksi ekspor ikan napoleon ini masih belum memiliki regulasi resmi. Sebab pemerintah sebelumnya telah mengeluarkan larangan penjualan ikan tersebut. Karena ikan napoleon masuk dalam kategori CITES (Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Flora and Fauna), sehingga pemerintah daerah belum berani membuat regulasinya karena khawatir akan berbenturan dan berlawanan dengan aturan yang lebih tinggi dan telah ada sebelumnya. (rie)

Bupati Harus Berpihak pada Rakyat RANAI — Mantan Calon Bupati Natuna, Sayed Ridwan Idris mengharapkan, Bupati dan Calon Bupati terpilih Ilyas Sabli dan Imalko harus berpihak pada rakyat. Terutama, berjuang untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Harapan Sayed ini terkait putusan MK yang memenangkan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Natuna terpilih, Ilyas Sabli dan Imalko, Kamis (25/3) kemarin. "Apapun keputusan MK, itu sudah final. Kita harus menghormatinya. Yang terpenting, dengan kondisi saat sekarang ini, bagaimana lima tahun ke depan, Natuna menjadi lebih baik lagi. Khususnya ekonomi masyarakat di daerah ini meningkat," ujar Sayed kepada Haluan Kepri, Jumat (25/3). Sayed meminta kepada masyarakat agar bersama-sama mengawal pemerintahan dengan kepemimpinan baru ini. Agar katanya, roda pembangunan di daerah ini dapat berjalan dengan baik. Kemudian kepada bupati terpilih, dia mengharapkan untuk tidak segan-segan mengakui kelemahannya dan mau menerima masukan dari masyarakat. Karena katanya, suara masyarakat berharap kinerja pemerintahan berjalan dengan baik. Sementara itu sambungnya, untuk kepada Bupati Na-

tuna yang sebentar lagi akan mengakhiri jabatannya, supaya tidak larut dalam kondisi saat sekarang ini. Karena katanya. meski sudah tidak lagi menjabat sebagai bupati, masih bisa berbuat untuk masyarakat Natuna dengan cara ikut mendukung pelaksanaan pembangunan derah ini. "Saya berharap kepada Pak Amirullah, untuk tidak larut dalam kesedihan dan kekecewaan. Karena masih banyak yang dapat diperbuat untuk masyarakat Natuna, meskipun tidak lagi menjabat sebagai Bupati Natuna," pesannya. Jika perlu katanya, tunjukkan jiwa besar dan buktikan kepada masyarakat bahwa tanpa duduk di kursi bupati, dia masih mampu berbuat untuk kemajuan masyarakat Natuna. Kemudian, sambungnya, jika memang benar-benar ingin membangun, Sayed mengaku siap untuk menjadi mitranya. "Saya tidak ingin pejabat di daerah ini merasa hebat. Karena sudah 11 tahun lamanya daerah ini menjadi kabupaten, satu pun tidak ada yang bisa dibanggakan. Malahan citra buruk di mata masyarakat dan penegak hukum yang terjadi. Hal ini tidak bisa dibiarkan, Natuna harus bisa bangkit dan berubah, Itu harus dimulai dari pejabat baik eksekutif mupun legeslatif, terutama bupati terpilih," katanya. (cw37)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

METRO BISNIS GELIAT EKONOMI

15

Khusus Pemegang Kartu Mandiri

Harga Emas di Batam masih Normal BATAM — Kenaikkan harga emas di bursa Nymex belum berimbas ke Batam. Pantauan di beberapa toko emas besar dan standar di Batam masih normal-normal saja. Ariston, salah seorang pedagang emas di Panbil Mall Mukakuning mengatakan, memang dalam seminggu ini terjadi kenaikan harga baku untuk emas murni dari yang awalnya Rp398 ribu per kg menjadi Rp400 ribu per kg, dan 2 hari terakhir turun kembali menjadi Rp399 ribu per kg. Namun kenaikan di kisaran Rp2 - 3 ribu itu sebutnya, masih bisa dikategorikan sebagai fluktuasi harga yang normal. "Minggu kemarin naik Rp2 ribu, namun 2 hari belakangan turun lagi Rp1 ribu per kilogramnya. kondisi tersebut bisa dikatakan masih normal. Begitu juga untuk transaksi jual beli emas disini masih normal seperti biasa, walau agak sedikit menurun daripada bulan sebelumnya. Persoalan apakah beberapa hari ke depan harga emas akan naik, kita kurang tahu, " tuturnya, Jumat (25/3). Hal senada disampaikan Antoni, salah seorang pedagang emas di kawasan Pasar dan Plaza Aviari Batuaji. Pergerakan harga pasti ada tiap hari, namun dalam sebulan terakhir masih stabil. Seperti diketahui Harga logam mulia di Bursa Nymex kembali mencatatkan rekor tertinggi pada Kamis (24/3) untuk kontrak pengiriman April yang berada di 1.438,30 AS per troy ounce (1 troy ounce = 31,1 gram). Kenaikan harga emas tidak terlepas dari kondisi global yang terjadi saat ini. Diantaranya harga minyak yang masih tinggi karena konflik, ditambah kondisi Eropa yang masih tidak pasti memicu kecemasan pasar. Di samping itu juga faktor dari Portugal yang gagal menaikkan suku bunga yang akhirnya membuat harga emas semakin melambung. (cw35)

Garuda Beri Diskon 20 Persen J AK AR TA — PT Garuda Indonesia Tbk bekerja AKAR ART sama dengan PT Bank Mandiri Tbk untuk meluncurkan program beli satu gratis satu tiket pesawat maskapai tersebut di sejumlah rute internasional. Garuda juga berencana untuk memberikan potongan harga hingga 20 persen di rute penerbangan domestik bagi seluruh pemegang kartu kredit dan kartu debit Bank Mandiri. Direktur Pemasaran dan Penjualan Garuda Indonesia Arif Wibowo mengatakan, selain bertujuan untuk meningkatkan sinergi antar kedua BUMN, program tersebut juga merupakan bagian dari upaya maskapai untuk meningkatkan pangsa pasarnya di rute-rute penerbangan domestik maupun internasional. "Bank Mandiri merupakan salah satu bank terbesar di Tanah Air dan memiliki nasabah yang cukup banyak dan tersebar di seluruh Indo-

nesia maupun di luar negeri. Itu merupakan potensi pasar yang sangat besar bagi Garuda Indonesia yang perlu digarap," ujarnya dalam penandatanganan perjanjian kerjasama itu di Jakarta, Jumat (25/3). Sementara itu, Executive Vice President Consumer Finance Bank Mandiri Mansyur S Nasution mengungkapkan, kerja sama penjualan ini merupakan langkah strategis untuk mendorong pertumbuhan transaksi kartu kredit dan kartu debit bank pelat merah tersebut. Pasalnya, kata dia, saat ini penggunaan kartu untuk melakukan transaksi perjalanan terus meningkat.(min)

Promo Depot Air Minum I Water

Beli 1 Galon Bisa Dapat Tv 14 Inch T A N J U N G P I N A N G — Depot air minum I Water menggelar promo undian yang berhadiah puluhan barang elektronik. Cukup membeli 1 galon air minum isi ulang, pelanggan berkesempatan mengikuti undian dengan hadiah utama satu unit televisi 14 inch. "Setiap pelanggan yang membeli air disini, akan mendapatkan kupon, kopun itu akan diundi untuk memperebutkan hadiah menarik disini. Promo ini berlaku sampai dengan akhir bulan Juli 2011, dimana total hadiah yang di persembahkan berjumlah 20 item lebih, mulai dari perangkat elektronik dan lain sebagainya," kata pemilik I water, Fahriansyah, Jumat, (25/3) Dikatakan, 20 hadiah menarik lainnya itu, diantaranya, 1 unit DVD player, 2 buah kompor gas, 2 buah dispenser, 1 unit handphone, blender, strika, mini kompo dan

Sabtu, 26 Maret 2011

masih banyak lagi. Semua itu bisa pelanggan dapatkan untuk setiap pembelian air galon atau gas 3 kilogram di depot tersebut. "Isi ulang air minum galon disini murah bang, hanya Rp 4 ribu khusus ambil ditempat dan Rp 5 ribu antar ketempat dan dijamin kualitas airnya dan dapat hadiah lagi," ujar owner depot air minum yang berlokasi di Jalan Taman Bahagia, nomor 1 Tanjungpinang. Fahriansyah menjelaskan air minum I Water, diproses melalui empat tahapan, mulai dari sumber m a t a a i r y a n g t e l a h t e r u j i d i l aboratorium dan diproses melalui sistem multy filtrasi dengan dukungan 4 buah tabung penetralisir. Setelah itu, sambungnya, selanjutnya di masukkan ke dalam sistem ultra filtrasi melalui 12 buah tabung lagi serta langkah terakhir diproses lagi, dengan menggunakan

Nanotech gold yang didatangkan khusus dari Amerika, dengan sistem yang terbaru itu, air yang did a p a t s a n g a t b a i k u n t u k d i k o msumsi. "Sesuai dengan moto kita, komitmen dalam pelayanan, terdepan dalam mutu, makanya produk kualitas air yang kita berikan kepada pelanggan tentunya sehat, segar dan higienis," tambahnya. Untuk keterangan dan info lebih lanjut, Anda cukup telpon ke nomor hot-line (0771) 8032777 atau di nomor handphone 081364657057. "Mau gimana lagi bang, udah kualitas air yang terbaik, murah, siap diantar sampai ketujuan serta berbagai hadiah menarik juga bisa pelanggan dapatkan. Jadi tunggu apa lagi, buruan pesan air minum sebanyak-banyaknya di depot kita, karena kesempatan meraih hadiahnya masih besar," promonya. (cw40)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

IST

INDOSAT RAIH AWARD — Indosat melalui brand IM3 berhasil meraih Brand Champion Award 2011 yang diselenggarakan oleh MarkPlus Insight bekerjasama dengan Majalah Marketeers. Tampak Insan Prakasa, Group Head Segment Management Indosat (tengah) saat menerima penghargaan untuk kategori Brand Equity Champion of Mobile Internet Provider untuk Operator GSM yang diserahkan oleh Hermawan Kartajaya, Founder & President of MarkPlus, Inc (kiri) bersama I Nyoman Wiryanata, President of Indonesia Marketing Association di Jakarta, Rabu (23/3) malam.

Pixel Studio Melayu.com

Hadirkan Pembuatan 3D Environment and Spesial Effect TANJUNGPINANG — Sukses membantu masyarakat dalam menyajikan jasa pembuatan video shooting dan wedding photography, Pixel Studio Melayu.com kini menghadirkan pembuatan 3D Environment dan spesial effect. Demikian disampaikan Direktur CV Pixel Studio Melayu.com, Hendro Dwi Yunianto kepada Haluan Kepri dikantornya, Selasa (22/3). Dikatakan, perusahaan yang sudah berjalan lebih kurang enam tahun tersebut, merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang jasa pembuatan desain grafis, CD interaktif presentation, web developer, soft-

ware developer dan networking. "Untuk harga-harga yang ditawarkan sangat bervariasi, mulai dari Rp1,8 juta hingga Rp3,5 juta. Akan tetapi harga tersebut dapat kita sesuaikan dengan bajet yang pelanggan kehendaki. Karena kita memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat yang membutuhkan jasa kita," kata Hendro Ditambahkannya, dengan berkembangnya teknologi saat ini, CV,Pixel Studio Melayu.com yang berlokasi di Jalan Dr. Sutomo nomor dua Tanjungpinang ini, selalu menggunakan peralatan teknologi yang terbaru. Dimana hasil yang didapatkan

tentunya yang terbaik. Hal itu merupakan nilai plus yang dapat diberikan kepada seluruh pelanggannya. "Pelanggan kita bukan hanya masyarakat Kepri saja, melainkan negara luar, seperti Malaysia juga banyak yang datang. Oleh sebab itu, bagi pelanggan baru yang ingin mengenal kita, dapat berkonsultasi ke nomor 0819-227 1337. Apapun keluhan pelanggan atau ingin mengorder pesanan design grafis apapun, akan kita layani dengan sebaikbaiknya dan tentunya kita juga siap melayani konsumen hingga keluar kota sekalipun," promo Hendro. (cw40)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

BISNIS www.haluankepri.com

Sabtu, 26 Maret 2011

16

Gandeng Ahmad Dhani dan Primagama Network

Winner School Berganti Nama Jadi ADEC JODOH — Sekolah seni dan musik Winner Entertaint School yang terletak di lantai 3 Diamond City (DC) Mall, Jodoh berganti nama jadi Ahmad Dhani Education Centre (ADEC). Perubahan nama ini terkait dengan bergabungnya Ahmad Dhani dan Primagama Network dalam pengelolaan manajemen. Demikian disampaikan Andri Fajari selaku Vice Head Master ADEC kepada Haluan Kepri, Jumat (25/3). Dikatakan, perubahan nama itu me-

rupakan hasil kesepakatan bersama dan sebagai perpaduan dari bergabungnya 3 corporate yaitu Winner Entertaint Production dengan

Ahmad Dhani School of Rock, beserta Primagama Netrwork. Dan pada berjalannya nanti, nama yang akan sering ditonjolkan adalah Ahmad Dhani Education Centre (ADEC) karena ke depannya ADEC yang berpusat di Batam juga akan dikembangkan dan di'franchise'kan di kota-kota lain di Indonesia. Kenapa nama Ahmad Dhani yang ditonjolkan, lanjut Andri, karena untuk mempermudah penerimaan masyara-

IKLAN

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

YAN

kat jika ADEC dibuka di kotakota lain. Selain itu, pergantian nama dari Entertaint School menjadi Education Centre dimaksudkan untuk memberi pengertian, bahwa disini tidak hanya sekolah musik saja. Selain sekolah musik, disini juga dibuka berbagai jurusan lainnya jurusan akting, modelling, music, dancing, photography, disk jockey (Dj), jurusan movie direct (sutradara), magic, beauty and fashion, personality, dan bertender. "Ke depannya, kita juga

akan membuka les bimbel primagama di tempat kami, dan sekaligus lembaga non formal homeschooling untuk mereka yang ingin serius menekuni dunia seni. Dan untuk pergantian nama dan logo baru, kita akan segera melakukan sosialisasi dan launching nama dan logo baru kita ini secepatnya," paparnya. Diungkapkan Andri, keuntungan yang akan diperoleh para siswa ADEC dengan pergantian nama ini banyak sekali. Diantaranya, untuk prog-

ram coaching clinic, mereka akan diajar dan tatap muka langsung dengan artis-artis dari Republik Cinta Management (RCM), beserta tutor berskala nasional dari Jakarta. Selain itu juga akan dibuatkan album kompilasi oleh Ahmad Dhani untuk mereka yang berprestasi dan bisa juga dalam ajang Ahmad Dhani mencari Bintang yang akan digelar dalam waktu dekat, serta banyak keuntungan lainnya. Ke depannya, ujar Andri, bagi komunitas musik dan seni

IKLAN

GANTI NAMA — Winner Entertaint School berganti nama menjadi Ahmad Dhani Education Centre (ADEC). Tampak bagian receptionist ADEC yang berada di lantai 3 DC Mall, Jodoh, Jumat (25/3).

yang ada di Kepri dan Batam pada khususnya yang ingin menggelar acara, atau pun sekedar ngumpul nongkrong bareng, silahkan datang ke ADEC. Pihaknya telah menyediakan ruangan atrium untuk menyelenggarakan kegiatan lengkap dengan peralatannya secara gratis. "Atau sekedar ngumpul dan nongkrong bareng juga bisa disini. Silahkan datang, kami akan menerima dengan tangan terbuka dan semua itu gratis," promonya. (cw35)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Y

TANJUNGPINANG 17

Sabtu, 26 Maret 2011

Siape Die ,

40 Persen Distribusi PDAM Bocor

Ipda Eka Asmayani

Kanit Turjawali Polres Bintan

Ingin Jadi Pramugari TIDAK semua apa yang diinginkan manusia dalam hidupnya bisa terwujudkan. Manusia hanya bisa berencana namun hanya Tuhan lah yang tahu apa yang terbaik bagi umatnya. Begitulah jualah yang dirasakan Inspektur Dua (Ipda) Eka Asmayani, anggota Polantas Polres Bintan. Pada awalnya, gadis cantik ini berkeinginan menjadi seorang pramugari. Namun, takdir berkata lain, dalam perjalanan hidup, ia justeru memantapkan hati untuk menjadi seorang aparat penegak hukum. "Bagi saya profesi polisi adalah pekerjaan yang sangat menantang, apalagi bagi wanita," kata alumni SMA 10 Lampung ini. Kenapa sempat tertarik dengan pramugari? Kata gadis yang suka olahraga anggar ini, hal tersebut tak terlepas dari aktivitasnya semasa di SMA yang pernah terjun di dunia modeling. Dengan wajah rupawan dan penampilan menarik yang ditopang postur tubuh tinggi semampai ini, peluang Eka untuk menjadi pramugari, kemungkinan Ingin Jadi

TANJUNGPIN ANG — ANJUNGPINANG Tingkat kebocoran pada ditribusi air bersih di PDAM Tirta Kepri mencapai kisaran 40 persen. Kondisi tersebut membuat PDAM masih kesulitan melayani kebutuhan air bersih bagi warga Kota Tanjungpinang. Sementara itu, debit air di waduk Sei Pulai sebagai satu-satunya sumber air baku di daerah ini, sampai sekarang masih belum bisa diandalkan. "Tingkat kebocoran saat ini masih pada angka 40 persen dari total suplai kita. Angka ini sebenarnya sudah cukup berhasil kita tekan dari sebelumnya yang mencapai 50 sampai 60 persen. Hal ini merupakan suatu kendala bagi PDAM Tirta Kepri untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga Kota Tanjungpinang," kata Direktur Utama PDAM Tirta Kepri Ahmad Kholik Fadzawani, Jumat (25/3). Menurut Kholik, berbagai upaya telah dilakukan PDAM Tirta Kepri untuk meminimalisir kebocoran tersebut. Di antaranya dengan menertibkan sambungan ilegal, mengganti pipa lama dengan pipa baru yang lebih elastis dan tahan terhadap kebocoran, serta memperbaiki pipa-pipa yang

40 Persen

hal.18

hal.18

S U TA N A

PERBAIKI PIPA — Pekerja PDAM Tirta Kepri memperbaiki pipa yang bocor di Jalan DI Panjaitan Batu 7 Tanjungpinang, Jumat (24/3). Masih banyaknya pipa yang bocor membuat pendistribusian air bersih ke rumah warga sering terganggu.

DPRD Kepri Baru Sahkan 1 Perda Vihara, Potensi Wisata Tj Pinang TANJUNGPINANG — Selain tempat ibadah, vihara juga bisa dimanfaatkan sebagai tempat tujuan wisata religius. Memasuki rumah ibadah umat Buddha tersebut, pengunjung bisa mendapatkan suasana yang sangat nya- Reni man dan damai. Menurut anggota Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang Reni, vihara yang ada di Kota Tanjungpinang, sudah terke-

nal secara nasional maupun internasional. Karena itu, sudah sepantasnya pemerintah dan masyarakat harus menjaga dan melestarikan vihara yang termasuk salah satu asset penting di daerah ini. "Sejarah vihara di Kota Tanjungpinang ini, sudah sangat terkenal. Baik di lokal maupun di Internasional. Oleh sebab itu,

Vihara, Potensi

TANJUNGPINANG — Memasuki minggu terakhir di bulan Maret 2011, DPRD Kepri baru berhasil mengesahkan satu peraturan daerah (perda), yaitu Perda hari Jadi Provinsi Kepri. Sementara, sepanjang tahun 2010 lalu, para wakil rakyat tersebut mengesahkan sebanyak tujuh perda. "Perda hari jadi merupakan perda pertama yang berhasil diselesaikan oleh DPRD Kepri pada tahun 2011 ini. Perda ini merupakan revisi dari perda nomor 4/ 2005 tentang hari jadi Provinsi Kepri. Yang mana perda tersebut tidak memuat tahun pasti kelahiran Provinsi Kepri. Perda ini meru-

pakan perda inisiatif yang diajukan DPRD Kepri," kata Sekretaris Dewan (Sekwan) Kepri Abdurahman, Kamis (24/3). Sementara itu, ketujuh perda yang disahkan DPRD Kepri di tahun 2010 adalah, Perda tentang APBD, Perda tentang Perpustakaan, Perda tentang Terumbu Karang, Perda tentang LPP APBD TA 2009, Perda tentang Perubahan APBD 2010, Perda tentang SOTK BNPB, Perda tentang Pelayanan Kesehatan dan Perda tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah. Kata Abdurahman, selain ketujuh perda itu, juga terdapat tiga ranperda yang masih dalam tahap pemba-

hasan oleh panitia khusus (pansus), yakni Ranperda SOTK, Ranperda Penyertaan Modal, dan Ranperda Pajak Daerah. Ketiga ranperda ini dijadwalkan akan dibahas pada bulan April mendatang. DPRD Tanjungpinang Nihil Sementara itu, DPRD Kota Tanjungpinang, sepanjang tahun 2011 ini belum berhasil mengesahkan satu perda pun. Bahkan, para wakil rakyat masih punya hutan tiga ranperda di tahun 2010 yang sampai sekarang masih dibahas di tingkat pansus.

DPRD Kepri

hal.18

GM FKPPI Kepri Gelar Latkordya I TANJUNGPINANG — Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (GM FKPPI) menggelar penataran kader organisasi tingkat madya (Latkordya), dan korsus satgas angkatan I di aula Lantamal IV Tanjungpinang, kamis (24/3). Kegiatan ini dibuka Gubernur Provinsi Kepri yang diwakili oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kepri HZ Dadang AG. HZ Dadang AG dalam sambutannya mengatakan, Pemprov Kepri sangat mendukung kegiatan kepemudaan di daerah ini. Ia berharap GM FKPPI bisa lebih banyak lagi meng-

adakan berbagai kegiatan di daerah ini yang bersifat positif. "Selama ini berbagai kegiatan kepemudaan masih belum begitu banyak dilaksanakan. Mari tingkatkan kebersamaan, dan galang persatuan guna menciptakan kader-kader pemuda yang tangguh di masa mendatang," ujar Dadang. Ketua Umum GM-FKPPI Hans Silalahi mengatakan, sebagai putra-putri prajurit TNI/Polri, anggota GM FKPPI tidak boleh cengeng. Kader GM FKPPI harus selalu siap dalam membela korpsnya serta menjaga keutuhan NKRI.

GM FKPPI

hal.18

hal.18

Pajak Bumi dan Bangunan

Tatik Bayar Rp128 Ribu, Dahlan Rp174 Ribu TANJUNGPINANG — Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan membayarkan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) atas kediaman pribadinya di Seijang sebesar Rp128 ribu. Sementara, PBB yang disetorkan Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Tanjungpinang Tengku Dahlan meliputi satu unit rumah dan sebidang tanah sebesar Rp174 ribu. Penyerahan Surat Pemberi-

tahuan Pajak Tahunan (SPPT) dan pembayaran PBB sektor perkotaan dalam rangka pekan panutan PBB tahun 2011 tersebut digelar di aula Kantor Walikota Tanjungpinang di Senggarang, Jumat (25/3). Dalam kesempatan itu, Suryatati mengimbau seluruh warga membayar PBB tepat waktu sebelum jatuh tempo. “Saya juga berharap kepada para pegawai negeri sipil

(PNS) dan honorer di lingkungan Pemko Tanjungpinang supaya berperan aktif dalam meningkatkan pembayaran PBB ini. Karena pajak ini adalah sebagai upaya untuk meningkatkan Pendapatan Asli daerah (PAD),” katanya. Kata Walikota, pembayaran PBB bukan hanya tugas Dinas Pendapatan, Pengelolaan dan Kekayanan Aset Daerah (DPPKAD) saja, tapi juga seluruh Sa-

tuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sehingga target yang sudah ditetapkan dapat tercapai. "Tahun depan tidak hanya insentif saja yang kita diberikan kepada Kelurahan yang terbaik dalam pengelolaan pembayaran PBB, namun kita juga akan mencari satu Kelurahan yang benar-benar melayani dengan baik kepada masyarakat,” katanya. Kepala DPPKAD Kota Tan-

IKLAN IKLAN

jungpinang Suyatno mengatakan, selain di Kantor DPPKAD, tempat pembayaran PBB juga bisa dilakukan di setiap kantor kelurahan se-Kota Tanjungpinang. Untuk meningkatkan pembayaran PBB, kata dia, pihaknya juga telah melakukan pemutakhiran data dan sosialisasi baik di media cetak dan elektronik akan penting-

Tatik Bayar

hal.18

S U TA N A

WALIKOTA Suryatati A Manan membayar pajak PBB disaksikan Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno (kiri) di aula Kantor Walikota di Senggarang, Jumat (25/3).


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

M E T R O

18 Sabtu, 26 Maret 2011

T A N J U N G P I N A N G

Ingin Jadi

Sambungan dari hal.17 memang terbuka lebar. Namun, pelan-pelan, keinginan tersebut dikuburnya dalamdalam. Menurut lajang kelahiran Lampung 23 Pebruari 1988 ini, dalam memilih pekerjaan, dirinya memang lebih menyukai

hal-hal yang menantang. Polisi wanita (Polwan), kata Eka, mempunyai kelebihan dibanding polisi pria. Salah satunya, dalam menjalankan tugas, Polwan dapat bersikap lebih lembut kepada masyarakat. Namun, jika memang

dibutuhkan, Polwan juga bisa bersikap lebih tegas. "Polwan itu bisa lembut, tapi bisa juga tegas. Dan Polwan mungkin lebih dapat mengontrol emosinya saat bertugas di masyarakat," katanya sambil tersenyum simpul.

Eka berharap, dengan profesinya sekarang, ia bisa memberi sumbangsih bagi masyarakat dan negara Indonesia yang dicintainya. Ia pun sangat ingin meningkatkan citra positif korp kepolisian di mata masyarakat. (edy)

Vihara, Potensi

Sambungan dari hal.17 mari kita bersama-sama menjaga, melestarikan dan merawat agar keelokan maupun khasanah sejarahnya dapat terjaga dengan baik," katanya, Jumat (25/3). Kata Reni, jika pemasaran maupun sistem kelola terhadap objek wisata dilakukan

dengan baik dan maksimal, maka hal tersebut dapat memberi hasil positif. Baik untuk penghasilan asli daerah (PAD) Kota Tanjungpinang maupun dampak langsung bagi peningkatan perekonomian masyarakat di daerah ini. "Maka dari itu, sangat pen-

ting yang namanya kebersamaan itu, khususnya dalam manjaga tempat-tempat yang mempunyai nilai religius, sejarah dan budaya. Seperti vihara, maupun tempat peribadatan umat beragama lainnya," kata dia. "Kita akan selalu memantau perkembangan tempat-tempat

yang memiliki nilai sejarah ini. Apabila dirasa perlu ada pembenahan maupun perkembangan, akan kita usahakan yang terbaik. Demi kemajuan Kota ini kedepan, dan agar seluruh masyarakat bisa menikmati tempat tersebut dengan nyaman," sambungnya. (cw40)

peserta tingkat kordya dan 26 korsus satgas. Seluruh peserta akan mengikuti penataran selama beberapa hari ke depan dibawah bimbingan TNI AL dan Marinir. Hadir dalam pembukaan, Wakil Wali Kota Tan-

jungpinang Edward Mushalli, Komandan Batalyon IV Marinir Mayor Oni Junianto, Asisten III Pemprov Kepri Said Agil yang juga menjadi salah satu narasumber dalam penataran tersebut. (rul)

ini belum ada, bahkan DPRD masih menyisakan tiga ranperda yang sudah dibahas sejak akhir tahun 2010 lalu," kata Irsal, Rabu (23/3). Adapun tiga ranperda yang masih dibahas oleh pansus hingga kini, kata, Irsal adalah Ranperda Retribusi Umum, Retribusi Jasa, dan Retribusi Usaha. Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno saat dikonfirmasi mengatakan, tiga ranperda retribusi daerah yang tengah dibahas DPRD dan Pemko Tanjungpinang, rencananya akan disahkan akhir bulan Maret ini dan dipaketkan dalam satu perda khusus. “Tiga retribusi yang disahkan ini nantinya akan dijadikan satu peraturan daerah (perda) khusus, sehingga lebih efisien penerapannya dan pe-

manfaatannya,” ujarnya. Kata Suparno, setelah perda khusus restribusi disahkan, ada enam ranperda lain yang akan menyusul disahkan di antaranya perda inisiatif yang mencakup perda penguasaan lahan, perda ketertiban dan lainnya. “Sebelumnya atau sekitar bulan Desember tahun 2010 lalu kita telah mengesahkan perda pendidikan. Perda tersebut sudah kita sampaikan ke bagian hokum Departemen dalam Negeri untuk dievaluasi. Kita masih menunggu hasil evaluasi tersebut apakah nantinya ada yang harus diubah atau tidak. Setelah dievaluasi, maka akan diberlakukan di Kota Tanjungpinang setelah melewati waktu sosialisasi,” katanya. (rul/eza)

GM FKPPI

Sambungan dari hal.17 "GM FKPPI adalah organisasi yang besar. Saat ini GM FKPPI mempunyai 7,8 juta anggota di seluruh Indonesia. Karena itu, kita tidak boleh bersikap cengeng dan harus selalu siap menjaga nama baik korps serta

menjaga keutuhan NKRI," kata Hans yang disambut dengan tepuk tangan yang riuh dari seluruh peserta penataran. Ketua Panitia Pelaksana, Eva Valentina mengatakan, penataran kader ini diikuti 40

DPRD Kepri

Sambungan dari hal.17

Menurut Kabag Humas DPRD Kota Tanjungpinang, Irsal, hal tersebut disebabkan karena belum adanya program legislasi daerah (prolegda). Kata dia, prolegda merupakan suatu acuan guna melakukan pembahasan ranperda yang dianggap sebagai perda prioritas. Kata Irsal, saat ini prolegda

masih disusun oleh badan legislasi daerah (banlegda). "Prolegda hingga saat ini memang masih belum ada dan masih digodok oleh banlegda yang akan menjadi acuan dalam pembahasan ranperda selama tahun 2011 ini. Sedangkan perda yang dihasilkan oleh DPRD selama tahun 2011

BADAN PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH PEROVINSI KEPULAUAN RIAU Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Kepri, Jl. Soekarno Hatta No. 26-28 Tanjungpinang

Lomba Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca Antar Kecamatan Se-Kota Tanjungpinang Tahun 2011 1.LombaMenulisdanMenceritakanKeterampilan KetentuanUmum: -Lombainidibukauntukibu-ibuutusandariKecamatanKotaTanjungpinang -Pesertalombaadalahindividu -Materilombaadalahketerampilanyangdimilikiolehpesertasepertimemasak,menjahit,menyulam,berkebunbunga,dll -Naskahlombaadalahoriginal,bukanjiplakandanbelumpernahdilombakan 2.LombaMembuatResensiBuku KetentuanUmum: -Lombainidibukauntukremaja(umurdibawah18tahun) -Pesertalombaadalahindividu -Pesertadapatmemilihsalahsatujudulbukuyangdisediakanolehpanitia -Daftarbukuyangdiresensi: a.BulangCahaya(Karya:RidaKLiamsi) b.HabisGelapTerbitlahTerang(Karya:R.A.Kartini) c.SalahAsuhan(Karya:AndoelMoeis) -Naskahlombaadalahoriginal,bukanjiplakandanbelumpernahdilombakan -Pemenanglombaakandiinformasikan15April2011 3.LombaMembacaGambar KetentuanUmum: -Lombainidibukauntukanak-anak(usiadibawah13tahun) -Pesertalombaadalahindividu -BukubergambaryangakandiceritakandisediakanolehPanitiadanakandiberikanpadasaatmendaftar

Pendaftaran : Pendaftaran di mulai pada : Tanggal : 21 Maret s/d 02 April 2011 Tempat : Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Kepulauan Riau Jl. Soekarno Hatta No. 26-28 Tanjungpinang

Kepengurusan IKMA Tanjungpinang Terbentuk TANJUNGPINANG telah memberi war— Kepengurusan na dan kontribusi Ikatan Keluarga tersendiri bagi keMasyarakat Aceh majuan Kota Tan(IKMA) Kota Tanjungpinang, termajungpinang perisuk di dalamnya ode 2011-2015 terwarga Tanjungpibentuk. Pengunang asal Aceh. kuhan pengurus "Kita berharap dilakukan oleh berbagai organisasi Wakil Ketua II Lis Darmansyah dan paguyuban DPRD Kepri Lis yang ada di Kota Darmansyah, di Aula MAN Tanjungpinang bisa lebih Tanjungpinang, baru-baru memberikan kontribusi ini. yang nyata bagi pembaAdapun struktur kepe- ngunan Kota Tanjungpingurusan IKMA adalah, nang, termasuk juga dari Ketua Asmali, Wakil Ketua IKMA," katanya. Sabra, Sekretaris IrwanAsmali, Ketua IKMA syah Putra dan Bendahara terpilih mengatakan, saat Boy Haki. ini terdapat 350 Kepala keDalam sambutannya, luarga (KK) warga asal Lis Darmansyah mengata- Aceh yang berdomisili di kan, Kota Tanjungpinang Kota Tanjungpinang. terbangun dari berbagai Dari sekian banyak etnis dan suku. Semuanya w a rg a a s a l A c e h , s u d a h

Sambungan dari hal.17

Jadwal Lomba : Tanggal : 14 s/d 15 April 2 011 Tempat : HOTEL PELANGI Jln. DI. Panjaitan KM. 7 Tanjungpinang Pukul : 09.00 s/d Selesai

Contact Person : Valent : 0852 6288 1320

Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

nya membayar PBB untuk mewujudkan pembangunan kota Tanjungpinang yang adil dan merata di segala bidang. Dalam kesempatan itu, Wa-

Sambungan dari hal.17

sudah terdeteksi bocor. Salah satu contoh, kata dia, kebocoran pipa PDAM di Jalan DI Panjaitan Batu 7 Tanjungpinang, yang diketahui pada Kamis (24/3) sore. Keesokan paginya, tim langsung turun ke lokasi untuk mengantisipasi agar kebocoran tidak meluas. "Secepat mungkin kita akan perbaiki kebocoran yang kita temukan, seperti yang terjadi di Batu 7 kemarin sore.

c u k u p b a n y a k y a n g b e rhasil meraih sukses dalam hidupnya. Ia berharap, IKMA mampu menjembatani antara warga yang kurang mampu dengan yang mampu. Asmali juga berencana untuk memberdayakan tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Aceh yang terdampar di Kota Tanjungpinang. "Kita ingin agar organisasi ini mampu menjembatani antara warga yang kurang mampu dengan warga yang lebih mampu. Kita juga ingin organisasi ini bisa memberikan arti dalam mengurangi beban persoalan yang dihadapi Pemko Tanjungpinang terutama dalam mengatasi permasalahan TKI," ujarnya. (rul)

Tatik Bayar likota juga memberikan insentif kepada Kelurahan Kampung Baru yang mendapatkan juara pertama sebagai Kelurahan terbaik dalam pembayaran PBB

sebesar Rp10 juta. Juara kedua diraih Kelurahan Batu 9 dengan nilai Rp5 juta dan juara tiga Kelurahan Tanjungpinang Kota senilai Rp3 juta. (eza)

40 Persen Pagi ini (Jumat kemarin) kita upayakan kebocoran tersebut dapat segera teratasi. Walaupun sebetulnya kita cukup kesulitan dengan posisi pipa yang bocor berada persis di tengah jalan," katanya. Warga Mengeluh Macetnya distribusi air PDAM, sebelumnya sudah dikeluhkan warga Tanjungpinang. Warga Perumahan Kijang Kencana yang minta na-

manya tidak ditulis mengaku kecewa dengan pelayanan PDAM. Pasalnya, meski membayar tagihan secara teratur, namun aliran air di rumahnya sering mati. "Saya tinggal di Perumahan Kijang kencana milik perusahaan. Sebelumnya saya ditanya pihak perusahaan mau dipasang PDAM atau sumur, saya pilihnya PDAM. Selama dua bulan air lancar-lancar saja dan saya pun tepat waktu membayarnya. Namun tibatiba mati total dan sama sekali tidak hidup lagi. Saya sudah sering mengadukan hal ini ke PDAM tapi air masih sering mati juga," kata pria setengah baya itu, Kamis (24/3). Anggota DPRD Kepri Iskandaryah saat dimintai tanggapannya mengatakan, kinerja PDAM memang sudah seharusnya diperbaiki dan ditingkatkan. "Bagi masyarakat yang mungkin banyak keluhan mengenai kelancaran air sebaiknya memaklumi hal ini. Pemerintah juga berusaha membantu melalui APBD yang dapat menunjang kelancaran distribusi air di daerah ini," katanya. Iskandarsyah juga meminta manajemen PDAM lebih peka terhadap keluhan masyarakat. Manajemen PDAM, kata dia, harus mampu memberi penjelasan kepada masyarakat terkait masih seringnya distribusi air ke rumah-rumah warga tidak lancar. (rul/cw42)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

BINTAN SEPUTAR BINTAN

Sabtu, 26 Maret 2011

19

APBD 2012 Tak Cukup Biayai Usulan SKPD

Warga Pertanyakan Proyek PLTU

Pemkab Akan Tetapkan Skala Prioritas BINTAN — Dana APBD Kabupaten Bintan tahun 2012 diperkirakan tidak akan mampu membiayai seluruh kegiatan yang diusulkan dalam forum satuan kerja perangkat daerah (SKPD) beberapa waktu lalu. Karena itu, Pemkab Bintan akan menetapkan kegiatan skala prioritas berdasarkan manfaat kegiatan baik untuk masyarakat maupun untuk pengembangan daerah. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bap-

LOBAM — Warga Kampung Tanjung Talok, Desa Teluk Sasah, Kecamatan Seri Kuala Lobam mempertanyakan rencana PLN dan Pemkab Bintan membangun pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di daerah mereka. Pasalnya, sampai sekarang,warga merasa belum pernah diajak bicara terkait rencana tersebut. Proyek PLTU yang akan digeber di atas lahan seluas 10 hektar tersebut, informasinya tengah digodok oleh tim yang disebut Tim 9. Tim ini terdiri dari unsur PLN dan Pemkab Bintan. PLT tersebut akan dimanfaatkan sebagai penyuplai kebutuhan listrik masyarakat di Kecamatan Bintan Utara dan sekitarnya. Muhammad Idha, warga setempat mengatakan, sebaiknya pemerintah setempat maupun PLN, melakukan koordinasi dengan masyarakat setempat. Terlebih, lahan yang akan digunakan untuk proyek PLTU itu berada di lahan kebun milik masyarakat. (azw)

peda) Kabupaten Bintan Yandrisyah mengatakan, sangat banyak kegiatan yang diusulkan oleh pemerintah kecamatan atas usulan masyarakat desa/ kelurahan. Begitu juga dengan usulan dari masing-masing instansi dinas, kantor dan badan pada saat pertemuan Forum SKPD, kemarin. "Banyak kegiatan pembangunan yang diajukan SKPD itu yang dibebankan kepada dana APBD Bintan. Jika dilihat dari

jumlah dan volumen usulan itu, dana APBD 2012 tidak akan mencukupi untuk membiayainya. Usulan tersebut akan diklasifikasi sesuai dengan masingmasing bidang," kata Yandrisyah, Jumat (25/3). Menurutnya, kegiatan untuk pedesaan lebih cenderung akan dialokasikan kepada sumber dana alokasi khusus (DAK). Apakah itu dimasukan dalam kegiatan program nasional pemberdayaan masyarkat (PNPM)

maupun alokasi dana desa (ADD). Begitu juga dengan pembangunan di kelurahan, kegiatan masyarakat lebih banyak diarahkan kepada DAK. "Sedangkan untuk kegiatan yang urgent dan membutuhkan dana besar, kemungkinan bisa dimasukan ke dalam APBD 2012 untuk penanggungjawab kegiatan akan dimasukan ke instansi terkait. Sedangkan untuk kegiatan yang diusulkan SKPD hanya bersifat asal-asalan

akan dipangkas," katanya. Yandrisyah menyebutkan, dalam Forum SKPD, hampir semua sektor pembangunan sudah diusulkan. Mulai dari pembangunan infrastruktur, sektor kesehatan, pendidikan sampai kepada peningkatan ekonomi kerakyatan. "Tinggal kita sempurnakan pada saat pelaksanaan musrenbang tingkat kabupaten nanti. Kegiatan yang tidak perlu bisa saja dihapus atau ditunda pelaksanaannya," ujarnya. (yen)

Pantau Peredaran Mikol

Pansus Sidak ke Lagoi dan Lobam BINT AN— Panitia khusus (Pansus) Minuman BINTAN— Beralkohol (Mikol) DPRD Bintan menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke kawasan pariwisata Lagoi dan kawasan industri Lobam, Kamis (24/3). Sidak tersebut untuk memantau peredaran dan pengelolaan mikol yang tidak berada di kawasan hotel berbintang 3, 4 dan 5. Ketua Pansus Mikol, Indra Setiawan menjelaskan, pemantauan ini merupakan tindak lanjut dari laporan sejumlah elemen masyarakat bahwa ada pub atau cafe di pasar oleh-oleh Lagoi di luar hotel berbintang yang menjual mikol. Begitu juga dengan di kawasan industri Lobam, ada tempat khusus bagi manejer atau kalangan ekspatriat untuk mengkonsumsi mikol. "Berdasar laporan itu, Pansus turun ke dua lokasi ini untuk melihat bagaimana pengelolaan mikol. Dalam Ranperda Mikol yang sedang kita bahas, mikol hanya boleh beredar di hotel berbintang 3, 4 dan 5. Selain itu, mikol hanya boleh beredar di pub, bar, cafe maupun tempat hiburan jika berada di hotel berbintang yang sesuai ketentuan," jelas Indra. Dari hasil peninjauan, kata Indra, penjualan mikol di salah satu pub di kawasan pasar oleholeh Lagoi hanya berlaku untuk turis asing. Bahkan, pekerja tem-

pat hiburan itu tidak dibenarkan untuk mengkonsumsi mikol. Selain itu, mikol yang dijual di tempat hiburan tersebut merupakan bahan untuk pengolahan atau campuran jenis minuman baru. "Turis tidak mengkonsumsi mikol yang ada di dalam botol. Tapi turis akan meminum jenis minuman baru seperti campuran wiski dengan sari buah. Banyak lagi jenis minuman lain yang disediakan tempat hiburan itu dalam bentuk campuran atau oplosan mikol yang ada," terang Indra. Menurutnya, harga minuman oplosan mikol dengan sari buah atau campuran lain yang dijual di pub sekitar pasar oleh-oleh itu harganya sangat mahal, sesuai tarif mata uang asing. Bagi masyarakat lokal ekonomi ke bawah, minuman tersebut tidak akan terjangkau. Minuman tersebut tidak bisa dibawa ke luar lokasi. "Pansus juga mengecek mengenai dampak terhadap mi-

kol yang dijual di pasar oleholeh itu kepada pihak kepolisian setempat. Selama ini, tidak pernah menimbulkan dampak terhadap masyarakat lokal. Pernah ada turis yang mabuk di tempat hiburan itu, tapi tidak menimbulkan dampak kriminal terhadap masyarakat. Hal ini akan kami pertimbangkan," jelasnya. Anggota Pansus Mikol Misyiah menambahkan, pihaknya juga sudah meninjau peredaran mikol di kawasan industri Lobam. Di kawasan tersebut, mikol dikonsumsi oleh manejer ekspatriat sebagai bentuk kebiasaan atau budaya. Seperti manejer asal Jepang, setiap jamuan siang selalu mengkonsumsi mikol. Tempat peredaran mikol itu sangat terisolir dan tidak beredar sampai ke kawasan industri atau tempat karyawan bekerja. "Pansus akan mempertimbangkan mengenai peredaran mikol bagi turis asing di kawasan Lobam maupun Lagoi. Namun untuk pedagang kaki lima maupun swalayan bahkan di tempat lokalisasi, itu benar-benar akan dilarang penjualan mikol. Pada saat meninjau Lagoi dan Lobam, seluruh anggota Pansus Mikol DPRD Bintan turun," ujar politisi Partai Golkar ini. (yen)

Idris Jabat Sekretaris KPU Bintan BINTAN — Terhitung Kamis (24/3), Sekretaris KPU Kabupaten Bintan dijabat oleh Idris. Ia menggantikan Abi Manyu yang ditarik ke posisi Kabid Badan Promosi Investasi dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPIPPT) Kabupaten Bintan. Anggota KPU Bintan Wandra menyampaikan, sejak beberapa bulan lalu Abi Manyu terpaksa merangkap jabatan, karena belum ada pejabat baru Sekretaris KPU Bintan. "Tapi sekarang Abi Manyu sudah konsentrasi menjalankan tugas di BPIPPT. Sedangkan untuk jabatan Sekretaris KPU Bintan dijalankan oleh Idris," ujar Wandra usai pelantikan Sekretaris KPU Bintan di Kantor KPU Provin-

si Kepri, Kamis (24/3). Wandra berharap, Idris bisa mendukung tugas dan fungsi pokok anggota KPU Bintan sehingga anggota KPU Bintan bisa melakukan kegiatan atau mengambil kebijakan dalam koridor yang ada. "Kami berharap apa yang sudah berjalan selama ini, juga akan berjalan serupa untuk ke depannya. Kami dari anggota KPU Bintan juga mengucapkan terima kasih kepada Abi Manyu yang telah membantu secara maksimal selama ini. Sehingga agenda utama seperti Pileg, Pilpres dan Pemilu Kada Bintan serta Pilgub berjalan sukses di wilayah Bintan," katanya. (yen)

PT. PLN (PERSERO) WILAYAH RIAU DAN KEPULAUAN RIAU PEMBERITAHUAN MANAJER PT. PLN (PERSERO) CABANG TANJUNGPINANG NO. 018 PM. 014/MCTPI/2011 TENTANG PEMADAMAN SEMENTARA ALIRAN LISTRIK Diberitahukan kepada pelanggan listrik PT. PLN (Persero) Wilayah Riau & Kepri Cabang Tanjungpinang Khususnya pelanggan yang berada di kawasan Rayon Tanjungpinang Kota, Rayon Bintan Center dan Ranting Kijang Kantor Jaga Kawal. Sehubungan dengan adanya Pekerjaan Pemasangan Tiang Beton, Pembongkaran Jaringan SUTM 20 kV yang lama serta penarikan Kawat Jaringan SUTM 20 kV yang baru, Perampalan Pohon pada penyulang : Anggrek, Dahlia, Mawar, Meranti danApel maka akan dilaksanakan PemadamanAliran Listrik pada :

NO

1

2

3

RANTING / RAYON

HARI

TANGGAL

JAM

PEMADAMAN

PENYULANG

Senin

21 Mar 2011

Selasa

22 Mar 2011

Rabu

23 Mar 2011

08.00 s/d 16.00 WIB 08.00 s/d 16.00 WIB 08.00 s/d 16.00 WIB

Anggrek

Anggrek

Anggrek

Tanjungpinang Kota Kamis

24 Mar 2011

Sabtu

26 Mar 2011

Selasa

22 Mar 2011

Kamis

24 Mar 2011

Bintan Center

Kijang

08.00 s/d 16.00 WIB

08.00 s/d 16.00 WIB 08.00 s/d 16.00 WIB 08.00 s/d 16.00 WIB

Senin

21 Mar 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Rabu

23 Mar 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Sabtu

26 Mar 2011

08.00 s/d 16.00 WIB

Anggrek Mawar

Anggrek

Meranti

Meranti

Apel (GH Gesek) KM 21 Kawal Apel (GH Gesek) KM 21 Kawal Apel (GH Gesek) KM 21 Kawal

LOKASI

Jl. Rumah Sakit Jl. Sudirman Jl. Tugu Pahlawan, Jl. Bukit Cermin

Jl. Tugu Pahlawan

Jl. Ir. Sutami, Jl. Dr. Sutomo, Jl. Matador, Jl. A. Yani, Kapitan, RRI, Sukorejo, Kuantan dan sekitarnya Jl. Merdeka Jl. Hang Tuah Jl. Raya Uban KM. 14 s/d KM. 20 Jl. Raya Uban KM. 14 s/d KM. 20 Gesek KM 21 s/d Malang Rapat Kawal Gesek KM 21 s/d Malang Rapat Kawal Gesek KM 21 s/d Malang Rapat Kawal

YENDI

SIDAK MIKOL— Anggota Pansus Mikol DPRD Bintan Raja Miskal melihat aneka jenis mikol pencampur jenis minuman saat sidak ke tempat hiburan pasar oleh-oleh Lagoi, Kamis (24/3). Selain di Lagoi, sidak Pansus Mikol juga sidak ke kawasan industri Lobam.

Partisipasi di Bidang Politik

Diskriminasi terhadap Perempuan Masih Ada TANJUNGPINANG — Peningkatan partisipasi perempuan dalam politik merupakan isu krusial untuk dipahami dan dilaksanakan. Selain membutuhkan perjuangan, juga sangat tergantung dari komitmen bersama kaum perempuan baik selaku individu maupun organisasi, termasuk keikhlasan kaum laki-laki. Demikian dipaparkan Kepala Biro Pemberdayaan Perempuan Pemprov Kepri Puji Astuti, saat menjadi narasumber dalam seminar 'Peningkatan Kemampuan Perempuan dalam Bidang Politik" yang digelar di Hotel Nuansa, Tanjungpinang, Jumat (25/3). Menurut Puji, kaum perempuan di Indonesia termasuk di Provinsi Kepri sejauh ini masih mengalami keter-

tinggalan dan terdiskriminasi. Beberapa penyebabnya antara lain, masih kentalnya nilai-nilai dan budaya patriarki serta kapasitas perempuan. "Penyebab selanjutnya yakni terjadinya perkawinan dan kehamilan dini, hukum dan peraturan yang diskriminatif serta kebijakan dan program yang diskriminatif. Juga bias gender serta dari internal perempuan sendiri," kata Puji. Kata Puji, data kondisi perempuan di Kepri saat ini terhadap Angka Melek Perempuan (AMP) sebesar 94,3 persen. Sedangkan laki-laki sebesar 97,6 persen. Di bidang ekonomi, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) laki-laki jauh lebih tinggi yakni 85 persen sementara perempuan hanya

42,6 persen. Sementara di bidang politik atau kekuasaan pengambilan keputusan dari pemilu tahun 2004, kalangan perempuan hanya mencapai 6 persen di tingkat DPRD. Tahun 2009 naik menjadi 13,3 persen dan tahun 2010 sebesar 25 persen. Sedangkan di eksekutif, pada tahun 2010 terdapat 5 orang perempuan atau 13,5 persen sebagai pengambil keputusan. Maria P. Angesti, praktisi hukum dan politik di Kepri yang juga menjadi narasumber dalam seminar ini mengatakan, jika kaum perempuan ingin meningkatkan peran serta dalam pembangunan, maka dibutuhkan kemandirian masyarakat khususnya kaum perempuan itu sendiri. Masyarakat, kata dia, se-

Pelaksanaan sewaktu-waktu dapat berubah sesuai situasi dan kondisi pada hari tersebut. Demikian kami sampaikan dan mohon Maaf kepada Pelanggan atas ketidak nyamanan dalam penggunaan Energy Listrik selama Pelaksanaan Pekerjaan berlangsung, atas pengertiannya terima kasih. Tanjungpinang, 17 Maret 2011 MANAJER ttd HENDRA SLAMET RIJADI Tembusan : 1. Assman Kit, PLTD Air Raja, PLTD Suka Berenang 2. Rayon Kota, Rayon Bintan Center, Ranting Kijang 3. Kantor Jaga Kawal

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

EDY

KEPALA Biro Pemberdayaan Perempuan Pemprov Kepri Puji Astuti memaparkan materi dalam seminar 'Peningkatan Kemampuan Perempuan dalam Bidang Politik" di Hotel Nuansa, Tanjungpinang, Jumat (25/3).

baiknya tidak selalu bergantung terhadap bantuan pemerintah. Tapi sebaliknya dengan potensi dan kemampuan yang dimiliki sejogyanya dimanfaatkan masyarakat dapat membangun daerahnya sendiri. "Dengan kemajemukan di masyarakat hendaknya disikapi secara positif dan dapat dikolaborasikan sehingga tercipta suatu sinergis yang saling menguntungkan dan menguatkan," kata mantan Ketua DPRD Tanjungpinang periode 2004-2009 ini. Sedangkan Suhardi Muklis pengamat politik di Kepri mengatakan, tidak ada suatu aturan yang melarang perempuan tampil di panggung politik. "Yang paling mendasar saat ini adalah, kita melakukan change mind, change attitude dan change behavior. Jika kita mau mengubah pola pikir yang salah selama ini, tentunya kemajuan perempuan yang kita cita-citakan akan terwujud," katanya. Kegiatan seminar yang digelar oleh Lembaga Tiara Mahardhika bekerjasama dengan Dirjen Kesbangpol Kementrian Dalam Negeri ini, diikuti perwakilan ormas, LSM, mahasiswa dan tokoh masyarakat di Kabupaten Bintan dan Tanjungpinang. Pimpinan Tiara Mahardhika, Yuliastuti mengatakan, seminar ini merupakan wahana untuk berdiskusi dan tukar pikiran serta menjadi penghubung antara pemerintah dan masyarakat. Tujuan yang hendak dicapai adalah, agar ke depan perempuan di Provinsi Kepri bisa lebih maju dan berkembang di bidang politik.(edy)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

20

L I N G G A

Sabtu, 26 Maret 2011

SEPUTAR LINGGA

Dana BOS Belum Cair

Sekolah Menjerit Tutupi Biaya Operasional

Daria Ajak Menabung di Bank Riau Kepri LINGGA — Kehadiran Bank Riau Kepi di Daik Lingga diharapkan dapat mempercepat geliat perekonomian masyarakat di Kabupaten Lingga. Bupati Lingga Daria pun mengajak masyarakat untuk dapat menabung di bank yang baru diresmikan ini.“Kami hadir di Daik sebagai ibukota Kabupaten Lingga untuk mempercepat geliat perekonomian di daerah ini," kata Direktur Dana dan Jasa Bank Riau Kepri, Abdul Aziz saat memberikan sambutan pada acara peresmian Bank Riau Kepri Capem Daik Lingga, Kamis (24/3) lalu. Menurut dia, keberadaan Bank Riau Kepri sebagai Bank Pembangunan Daerah selalu komit dalam setiap kebijakannya untuk bersinergi dengan pemerintah daerah, baik di wilayah Provinsi Riau maupun Kepulauan Riau (Kepri) dalam membangun daerah. "Meskipun Kota Daik ini merupakan ibukota pengembangan yang baru, namun dengan hadirnya Bank Riau Kepri, maka pengembangan ekonomi daerah akan terpacu. Dunia usaha pun akan turut maju," ujar Azis. Di tempat yang sama Bupati Lingga H. Daria menyampaikan penghargaan yang tinggi atas komitmen Bank Riau Kepri dalam membangun daerah, dengan membuka jaringan kantor yang tersebar luas, sampai ke daerah-daerah. “Ini sudah ditunggu-tunggu sejak lama. Untuk itu, mari sama-sama kita manfaatkan layanan di Bank milik kita ini. Mari kita simpan uang di Bank Riau Kepri, karena aman dan ada hadiah," ajak Daria. Daria juga mengajak masyarakat memanfaatkan fasilitas kredit yang ada untuk modal usaha. Semakin banyak masyarakat yang jadi pengusaha, katanya, maka semakin majulah Kabupaten Lingga tercinta ini. "Dengan hadirnya Bank Riau Kepri, maka kebutuhan masyarakat akan pelayanan perbankan akan terpenuhi. Tidak hanya sektor pemerintahan, perdagangan, perkebunan, bahkan usaha kecil dan nelayan akan berhubungan dengan bank," ujarnya. Hadir pada acara tersebut Ketua DPRD Lingga H. Kamarudin Ali, Wakil Bupati Lingga Drs. Abu Hasim MM, Plt. Setda Lingga H. Kamarudin, unsur Muspida Kabupaten Lingga, dan para Kepala Badan serta Dinas, Pimpinan Bank Riau Kepri Cabang Tanjung Pinang, Zubir Salehan, Pimpinan Bank Riau Kepri Cabang Batam Sofyan, tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya. Bank Riau Kepri Capem Daik Lingga ini adalah capem ke-34 dari 102 jaringan kantor bank yang tersebar di Provinsi Riau dan Kepri. Capem yang dipimpin oleh Muhammad Jamil ini telah beroperasi pada tanggal 1 Februari 2011 yang lalu. Terhitung dalam waktu yang cukup singkat, Bank Riau Kepri Capem Daek Lingga ini telah menyalurkan kredit sebesar Rp1,5 miliar. (ind)

LINGGA — Pemerintah Kabupaten Lingga belum mencairkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sampai saat ini. Ujungnya, pihak sekolah pun menjerit untuk menutup biaya operasional setiap harinya. Mereka harus berutang dan lamakelamaan utangnya penumpuk. Salah seorang kepala sekolah di Kecamatan Singkep Barat yang enggan namanya di sebutkan mengeluh hal ini. "Biasanya seperti tahun-tahun lalu, bulan ini dana BOS sudah cair. Namun tahun 2011, sampai akhir bulan ini, belum juga ada kabar beritanya. Kita di sekolah bingung untuk menutupi biaya operasional. Maka untuk menyiasatinya, terpaksa ngutang dulu dengan toko," keluhnya. Dia pun pasrah dengan kondisi ini. Katanya, mau bagaimana lagi? Yang terpentingkan katanya, saat ini proses belajar mengajar terus berjalan. "Jadi, kami dari pihak sekolah terpaksa berusa halah untuk menyiasatin y a . U n t u n g s a j a , k i t a m asih dipercaya pihak luar untuk berhutang dahulu. N a m u n k a l a u d i h i t u n g - h itung lumayan juga besarnya," katanya seraya me-

ngakui sampai sekarang belum tahu kapan dana B OS t u r u n d a n b i s a d i cairkan. Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Lingga Abdul Razak mengakui, kalau sampai saat ini, dana bos belum cair. "Sampai saat ini belum cair memang. Kita masih menunggu SP2D dari DP2KA Lingga," katanya. Katanya, dana belum dicairkan karena ada satu lagi dokumen yang belum ditanda tangani pejabar di DP2KA. Namun untuk informasi, sesungguhnya, pihaknya bukanlah yang paling terlambat mencairkan dana tersebut. Saat ini saja katanya, di seluruh Indonesia masih ada daerah yang juga belum bisa dicairkan dana tersebut. "Semoga saja, dalam minggu depan, dana sudah diterima sekolah," katanya. (cw32) JEPRIYADI

Malam Ini, STQ IV Lingga Dibuka

NET

ASTAKA tempat para qori-qoriah membaca Alquran terlihat indah. LINGGA — Pelaksanaan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) kabupaten Lingga IV akan segera dimulai, Sabtu (26/3) malam ini di Kelurahan Raya. Pada STQ tahun ini, Kecamatan Singkep Barat dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggara.

"Atas berkat kerjasama dari seluruh panitia serta dukungan dari seluruh masyarakat, acara STQ tingkat kabupaten ini dapat dipersiapkan sesuai dengan rencana. Sudah hampir 98 persen, persiapan kelar, "kata Kabag Umum dan Protokoler

Setdakab Lingga, Markules, saat ditemui di lokasi STQ di Raya, Kecamatan Singkep Barat, Jum'at (25/3). Hal senada disampaikan Koordinator Astaka STQ yang juga Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Lingga Iskandar Ideris. Dia mengatakan, kesiapan astaka yang dibangunnya sudah dinyatakan rampung dan siap untuk digunakan pada hari "H" dan selama pelaksanaan STQ tingkat kabupaten Lingga berlangsung. "Kita diberi tanggungjawab menyiapkan Astaka dan kelengkapan pendukung bazar di lokasi STQ kabupaten di Raya, Singkep Barat. Semuanya sudah finishing, hari ini tinggal memasang karpet saja di lokasi tersebut. Insyaallah sudah siap digunakan," kata Iskandar Ideris, saat ditemui di acara pembukaan Musren-

bang Lingga tahun 2012 di Gedung Nasional Dabo Singkep, kemarin. Sementara Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lingga H. Muslim mengataka, rangkaian kegiatan STQ tingkat Lingga yang tahun ini digelar di Singkep Barat, sudah dimulai sejak Jum'at (25/3) malam ini, dengan acara malam ta'aruf. "Malam Jum'at nanti malam taaruf. Besok pagi Sabtu (26/3) pawai taaruf hingga siang hari, dilanjutkan dengan pembukaan bazar di lokasi STQ. Siang dan sore harinya diadakan pengukuhan dewan Hakim dan malam minggu pukul 8 malam langsung diadakan pembukaan STQ tingkat kabupaten yang dibuka oleh pak Bupati Lingga," kata pria yang juga Kabag Pemerintahan Setdakab Lingga ini, kemarin. (ind)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

GOTONG- ROYONG — Anggota Koramil 04 Dabo Singkep bersama warga Desa Berindat menggelar Gotong-Royong (Goro) bersama di sepanjang jalan desa tersebut.

Koramil dan Masyarakat Gelar Gotong-royong LINGGA — Anggota Koramil 04 Dabo Singkep bersama masyarakat Dusun II Desa Bindat menyelenggarkan gotong royong, membersihkan jalan di daerah tersebut, Jum'at (25/3). Selain melestarikan tradisi Gotong Royong (Goro), ajang ini diharapkan dapat mengajarkan dan membiasakan hidup bersih dan sehat kepada warga. Perwakilan Danramil Dabo Singkep Sersan Mayor P. Nainggolan ketika ditemui di lokasi goro kepada Haluan Kepri mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memotivasi warga melestarikan tradisi masyarakat yang dahulunya

senang bergotong royong. Selain itu juga, dalam rangka membiasakan gotong royong di setiap desa yang memang mendapat pembinaan dari anggota Babinsa. "Jadi goro ini sudah jadi agenda rutin di setiap desa, tiap bulannya," terangnya. Dijelaskan, selain program pembinaan ini, pihaknya dari koramil juga sedang menjalankan program yang dicanangkan presiden RI yakni program penghijauan. "Program ini sudah berjalan di beberapa desa. Pihaknya menanam pohon trembesi. Bibit pohon ini ditanam di pinggir jalan raya, untuk

penghijauan dan," katanya lagi. Dikatakan, sudah tiga daerah melaksanakan program penanaman pohon. Ketiga daerah itu yakni, Desa Dabo Lama, Desa Batu Berdauan dan Kelurahan Raya. Rencanya, nanti akan diteruskan program penanaman pohon di seluruh Kecamatan Singkep dan Singkep Barat," tambahnya. Dalam goro bersama warga Desa Berindat kali ini, anggota babinsa dan koramil yang diturunkan sebanyak delapan orang. Warga pun antusias mengikuti goro yang berlangsung dari pagi hingga tengah hari tersebut. (cw32)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

KARIMUN SEPUTAR KARIMUN

Meseni belum Terima Bantuan SAWANG— Peristiwa kebakaran yang menghanguskan rumah Meseni, warga RT02/RW01 Dusun II Batu Tumbang Desa Sawang Selatan Kecamatan Kundur Barat sekitar setahun lalu, sampai kini kondisinya masih berantakan. Puing-puing kayu rumah yang hangus dilalap api tersebut masih terlihat berdiri menahan atap rumah yang nyaris runtuh. Ironisnya meski sudah setahun lebih melaporkan kondisi itu untuk minta direnovasi, namun belum juga ada kejelasan. Kini Meseni hampir setahun sudah menempati bagian belakang rumahnya yang dibangun menggunakan dinding papan seadanya dan atap rumbia hasil dari bantuan warga setempat. "Saya masih ingat kebakaran itu terjadi saat kami berlebaran di rumah tetangga setahun lalu tepatnya, September 2009. Saya menduga api berasal dari sambaran petir, sebab saat itu cuaca mendung disertai kilat dan sambaran petir yang cukup kuat," kenang Meseni, Jumat (25/3). Tetangga terdekatnya melihat asap sudah mengepul di atap rumah bagian kamar dan ruang tamu. Beruntung warga cepat memberikan bantuan dengan memadamkan api.(kmd)

Sabtu, 26 Maret 2011

21

Kuliah Jarak Jauh Ditiadakan

245 Mahasiswa Univ Dr Soetomo Terancam Tidak Diakui KARIMUN— Sebanyak 245 mahasiswa yang mengikuti kuliah jarak jauh Universitas Dr Soetomo di Tanjungbatu terancam tidak diakui. Pasalnya saat ini perkuliahan jarak jauh tersebut di Indonesia sudah ditiadakan. Anggoata Komisi A DPRD Kabupaten Karimun, Jamaludin mengatakan, hal itu diketahui setelah adanya keterangan langsung dari Direktorat Jenderal (Dirjen) Pendidikan Tinggi, yang menyatakan bahwa kuliah jarak jauh kini tak dibenarkan lagi. Ironisnya lagi, sebanyak 62 orang guru yang sudah berstatus pegawai negeri sipil (PNS) juga terancam legalitasnya. Hal tersebut berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional

Nomor: 025/P2009 tangKarimun, Harris Fadillah untuk hadir dagal 16 Februari 2009. Peraturan Menteri lam agenda hearing tersebut kata Jamaluddin yang digelar Kamis dengan tegas menjelas(24/3) lalu. Langkah kan bahwa, di Provinsi tersebut dilakukan Riau, perguruan tinggi atas dasar kepedulian (PT) yang ditunjuk untuk anggota DPRD Kabupaten Karimun terhamenyelenggarakan pendidikan bagi guru-guru Jamaludin dap nasib para mahasiswa yang mengikuti dalam jabatan adalah Universitas Riau Pekanbaru, kuliah jarak jauh. dengan 10 program studi (Prodi). “Kami hanya bisa memban“Dengan demikian, univer- tu yang terbaik dan menjemsitas lain termasuk Universitas batani. Mudah-mudahan apa Dr Soetomo tidak dibenarkan yang kita lakukan mampu memmenggelar kuliah jarak jauh, berikan solusi untuk mereka,” sekali pun kepada para guru kata Jamaluddin. yang berstatus PNS,” ujar JaSenada dengan Jamaludin, maluddin, Jumat (25/3). Anggota Komisi A lainnya, ZulAtas temuan tersebut, Ko- fikar pun mengatakan hal semisi A telah memanggil Kepala rupa. Dia mengaku prihatin jika Dinas Pendidikan Kabupaten pada akhirnya nanti legalitas

ratusan mahasiswa yang mengikuti kuliah jarak jauh di Universitas Dr Soetomo ditolak. “Mulai sekarang masalah itu harus diperjelas. Kita hanya menginginkan yang terbaik bagi mereka,” jelas Zulfikar. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun, Harris Fadhillah mengaku langkah yang diambil bersama pengelola perkuliahan jarak jauh Universitas Dr Soetomo adalah meminta tanggapan dan penegasan Dikti. Dan hal yang paling urgen menurut Harris adalah menyelamatkan seluruh mahasiswa yang berstatus guru dalam jabatan PNS. “Berhubung Universitas Dr Soetomo tak berada di wilayah Kopertis Sumatera dan Riau, maka akan kita carikan uni-

versitas lain yang sesuai dengan Kopertisnya. Memang rata-rata mereka masih D 2,” jelas Harris. Solusi lain kata kata Harris, dengan adanya aturan yang mengatakan bahwa universitas bisa menggelar kuliah jarak, asalkan ada MoU (nota kesepahaman) antara universitas dengan pemerintah daerah. “Ratusan mahasiswa yang kuliah jarak jauh di Universitas Dr Soetomo itu sudah mengikuti perkuliahan selama dua semester. Dan khusus untuk 62 guru yang berstatus PNS, mereka merupakan guru-guru yang mengajar di Taman Kanak-Kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD). Sedangkan untuk pengajar SMP dan SMA, rata-rata semuanya sudah S1,” pungkasnya.(gan)

Kapal Overload Tanggungjawab Adpel KARIMUN KARIMUN— Kepala KKP Karimun, AKP Wiwit Ari Wibisono Sik, menegaskan terkait muatan kapal Ferry Miko Natalia yang mengangkut penumpang tujuan Karimun-Batam melebihi kapasitas (overload), pihaknya hanya sebatas mengawasi dan mengamankan pelabuhan. Sedangkan pengambilan tindakan ketika kondisi sesak atau kelebihan penumpang pada kapal tersebut merupakan kewenangannya Administrator Pelabuhan (Adpel). "Kelebihan muatan penumpang (overload) yang terjadi pada Ferry Miko Natalia, Kamis (24/3) lalu itu tidak ada kaitannya dengan Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KKP) Karimun," kata Wiwit, Jumat (25/3). Menurut Wiwit, kondisi tersebut merupakan tugas dan tanggungjawab Adpel melalui Kepala Seksi Pengamanan dan Keselamatan (Kasi Gamat). Karena yang menandatangani surat jalan adalah mereka. Dengan demikian Kasi Gamat pasti lebih mengetahui kapasitas jumlah penumpang di kapal tersebut. Apabila dilihat kesalahannya kata Wiwit, itu jelas merupakan tanggungjawab Adpel. Karena, jika terjadi peristiwa kecelakaan pada kapal tersebut, maka yang akan diperkarakan atau diperiksa adalah pihak Adpel.

"Kalau kita cuma kulit-kulit luarnya saja. Kecuali kalau kita tahu secara kasat mata memang ada kapal yang over kapasitas, ya kita berhak melarang atau menginstruksikan agar tidak berangkat. Tapi kalau sudah berangkat kemudian suruh pulang lagi ke ponton, itu bukan wewenang kami," terangnya. Sementara itu, pihak operator kapal KM Mikonatalia ketika dikonfirmasi melalui humasnya Bustam, lagi-lagi tidak berhasil dimintai keterangan. Karena nomor ponselnya sedang tidak aktif. Seperti diberitakan, di saat Kementerian Perhubungan tengah gencar-gencarnya menegakkan disiplin aturan pelayaran, ternyata masih ada operator kapal, khususnya tujuan Karimun-Batam (PP) yang memaksa berlayar dengan muatan overload (kelebihan beban). Operator tersebut seakan lupa tragedi tenggelamnya kapal ferry Dumai Express 10 yang menewaskan puluhan orang, Minggu, 22 November 2009 lalu.

Kondisi ini sepertinya terus terjadi dan sengaja dibiarkan tanpa ada tindakan dari aparat terkait. Wartawan Haluan Kepri yang menumpang kapal Ferry MV Miko Natalia 33 tujuan Karimun-Batam menyaksikan kondisi bahwa kapasitas penumpang di dalam kapal itu overload. Dari 104 kapasitas tempat duduk penumpang yang disediakan, sekitar 25 penumpang tidak kebagian tempat duduk. Mereka yang tidak kebagian kursi terpaksa duduk di kursi cadangan plastik yang disiapkan. Dan bagi penumpang yang tidak kebagian kursi cadangan terpaksa bergelantungan seperti di dalam bis kota. Ironisnya, di antara yang tidak kebagian tempat duduk, terlihat seorang wanita yang membawa anak-anak. Dengan wajah sedikit kesal, si wanita tersebut sempat melontarkan kekesalannya karena tidak kebagian tempat duduk. “Yah, beginilah keadaanya sekarang, mereka operator kapal tidak memperdulikan lagi keselamatan penumpang meski kapal sudah penuh dan tidak ada tempat duduk, tetap aja dipaksakan. Ya terpaksa lah kita berdiri sampai ke Batam. Padahal tadi pas beli tiket dijanjikan masih ada kursi kosong,” ujarnya kesal. Zulkifli, seorang penumpang lainnya juga mengung-

IST

PENUH SESAK— Kondisi penumpang di atas kapal Miko Natalia dari Karimun tujuan Batam, Kamis (25/3) penuh sesak. Instansi terkait dan operator kapal seakan tidak perduli atas keselamatan nyawa penumpang dengan membiarkan muatan kapal hingga overload. kapkan kondisi kapal overload tujuan Karimun-Batam atau pun Batam-Karimun bukan hal baru, dan sudah sering terjadi tanpa ada tindakan dari instansi terkait yakni Administrator Pelabuhan (Adpel). “Di KM Mikonatalia maupun KM Dumai Express memang bukan hal baru. Kalau lagi

PT Timah Ekspor Timah Batangan

GANI

GUBENUR Kepri, M Sani bersama Bupati Karimun, Nurdin Basirun dan beberapa SKPD tingkat Provinsi meninjau produksi timah di PT Timah Kundur. Saat ini produksi timah Kundur sudah menembus pasar Asia. KARIMUN—Gubernur Provinsi Kepri, H M Sani menyambut baik mulai diekspornya timah dari perusahaan PT Timah Kundur ke beberapa negara di pasar Asia. Pada kesempatan itu Sani melihat langsung proses peleburan timah, yang teretak di Prayun Kecamatan Kundur Barat

dan aktivitas produksi kawat solder, yang menggunakan bahan baku timah, Kamis (24/3). “Diharapkan inovasi yang dilakukan oleh PT Tim a h K u n d u r t e r u s d i t i n gkatkan, sehingga tidak hanya diekspor dalam bentuk timah batangan, melainkan dalam bentuk barang jadi.

Pemerintah sangat mend ukung upaya ini,” ujar Sani. Dalam tinjauannya tersebut, Sani mengikutsertakan Bupati Karimun H Nurdin Basiru yang baru saja di lantik, Rabu (23/3) lalu. Tidak ketinggalan sejumlah pejabat tinggi Provinsi Kepri dan Pemda Karimun ikut melihat langsung proses pem-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

bleburan timah di satu-satunya perusahaan timah di Kabupaten Karimun ini. Sementara itu, Direktur Utama PT Timah (Persero) Tbk Wachid Usman mengatakan, produksi kawat solder sudah dimulai sejak 2009 silam. Namun pada 2010 masih pada tahap uji coba pemasaran. “Pada tahun 2011 ini sudah kita mulai melakukan eksspor ke beberapa negara. Seperti Jepang, Korea dan Hongkong. Ekspor yang kita lakukan saat ini berupa kawat solder timah dan timabr (dalam bentuk batangan),” jelas Wachid. Dikatakan Wachid, sejak jepang dilanda bencana gempa dan tsunami bebebrapa waktu lalu, sedikit mempengaruhi permintaan timah di Kundur. Ditargetkan tahun ini produksi timah akan mencapai 200 ton setiap bulannya. “Sampai saat ini, produksi kita baru mencapai 55 ton per bulan. Sedangkan harga jual kawat solder, berkisar antara Rp300 juta hingga Rp400 juta, dan itu tergantung kualitasnya. Sedangkan target dalam setahun pada 2011 ini adalah 2.000 ton. dan itu tergantung permintaan pasar. Kalau terkait bahan baku (timah mentah) kita saat ini masih mencukupi,” paparnya lagi.(gan)

kejar setoran, mereka tak lagi memperhatikan keselamatan penumpang. Kita juga menyayangkan lemahnya pengawasan dari Adpel yang tetap mengeluarkan Surat Izin Berlayar (SIB) meski kondisi kapal sesak penumpang,” kata Zulkifli. Pantauan di atas kapal, selain kelebihan muatan penum-

pang, di dalam kapal juga tidak ada kenyamanan karena lorong-lorong tempat lewat penumpang terhambat barang bawaan penumpang. “Coba bapak tengok mau ke kamar kecil saja kita susah apalagi kalau seandainya terjadi apa-apa kita tidak bisa bergerak leluasa untuk menyelamatkan

diri,” sesalnya lagi. Dikatakannya juga, kondisi kapal yang overload juga sangat membahayakan bagi keselamatan penumpang kapal. "Kalau gombang besar kondisi kapal yang sesak begini sangat membayakan, kapal bisa karam dihantam ombak," jelasnya.(gan)

Tidak Ada Batas Penanda

Perairan Batu Tokong Rawan Kecelakaan TANJUNGBATU — Minimnya alat penunjuk atau tanda di perairan Batu Tokong depan Desa Batu Limau Kecamatan Kundur mengakibatkan wilayah tersebut rawan kecelakaan alu lintas laut. Batu Tokong ini berada lebih kurang berjarak 2 mil dari pelabuhan Tanjungbatu. Di perairan tersebut terdapat gundukan batu karang besar yang acap membawa petaka bagi kapal-kapal tidak sengaja melintasi wilayah tersebut. Selain itu keberadaannya gundukan batu karang itu sering menyulitkan para nakhoda kapal yang berlayar memasuki kawasan Pulau Kundur. KM Marina Batam 11 belum lama ini juga mengalami naas menghantam Batu Tokong. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Sebelumnya beberapa tahun lalu juga terjadi kecelakaan dimana sebuah kapal tongkang bermuatan

ribuan ton semen pecah menghantam Batu Tokong. "Beberapa tahun lalu ada kapal tongkang yang mengangkut puluhan ton semen juga menabrak batu tokong dan tenggelam dengan seluruh barang bawaannya," ujar Jailani, salah seorang nelayan, Jumat (25/3). Dikarenakan laut di daerah itu dangkal, maka kapal tongkang tersebut hanya tenggelam di bagian belakang. Sementara bagian ujung depan kapal tetap tegak di atas permukaan laut. "Ujung kapal yang tenggelam itulah yang kemudian dicat warna putih dan kini dijadikan penanda," kata Jailani. Masih menurut Jailani keberadaan ujung kapal tongkang yang tenggelam beberapa tahun lalu sempat dijadikan sebagai penanda dan kini ternyata bermanfaat bagi para nakhoda untuk menghindari kawasan batu tokong. "Sebelumnya ujung kapal

tongkang yang tidak ikut tenggelam itu dijadikan penanda. Adanya tanda ujung kapal tongkang tersebut sangat membantu para pengemudi kapal untuk menghindari kawasan Batu Tokong, apa lagi saat air pasang besar Batu Tokong tenggelam oleh air laut dan tidak kelihatan permukaannya," ujarnya. Sayangnya, akibat ulah oknum yang tidak bertanggung jawab, penanda berupa ujung kapal tongkang itu dibongkar paksa dan ambil bagian-bagian yang berharga untuk dijadian uang. "Meski kami hampir setiap hari melewati Batu Tokong ini, posisi Batu Tokong itu tetap sulit keberadaannya saat air laut pasang," kata Jailani. Jailani berharap ada baiknya dipasang kembali penanda kawasan bebatuan di depan laut Kundur ini untuk menghindari terjadinya kecelakaan serupa.(kmd)


22

SABTU, 26 MARET 2011

CECEP

TENDANG BOLA — Wakil Walikota Batam Rudi menendang bola pertama menandai resminya turnamen sepakbola Persatuan Pemuda Tempatan (Perpat) Cup, yang dibuka Walikota Batam Ahmad Dahlan, di lapangan Putra Kelana Jaya, Bengkong Sadai, Jum'at (25/3) sore.

Wako Buka Perpat Cup

32 Kesebelasan Rebut Hadiah Total Rp55 Juta BENGK ONG SAD AI — Walikota Batam Drs. Ahmad Dahlan BENGKONG SADAI membuka turnamen sepak bola Persatuan Pemuda Tempatan (Perpat) Cup, Jum'at (25/3) sore di lapangan Putra Kelana Jaya, Bengkong Sadai. Sebanyak 32 kesebelasan akan bertarung memperebutkan hadiah total Rp55 juta, tropi bergilir dan piala tetap dari Perpat Kota Batam. Pembukaan turnamen sepak bola Perpat Cup oleh Walikota ditandai dengan pelepasan balon di udara. Walikota Batam Drs. Ahmad Dahlan didampingi Wakil Walikota Batam Rudi SE juga berkenan melaksanakan tendangan pertama, sebelum pertandingan pertama di turnamen itu digelar. Walikota Batam Drs. Ahmad Dahlan mengaku senang dengan turnamen yang digelar Perpat Kota Batam. Katanya, kegiatan ini sangat positif mendorong kemajuan olahraga sepak bola. Disamping media untuk bersilaturahmi. "Sebagai Walikota Batam saya ajak seluruh kesebelasan agar bertanding dengan sportif. Mari kita junjung fair play," ajak Wako. Dalam kesempatan itu, Wako pun tidak lupa memberi apresiasi kepada Pendiri Perpat Kota Batam, Saparuddin Muda dan Ketua Panitia Turnamen Sepak Bola Perpat Cup, Hasanuddin Muda SH yang mengge-

lar acara ini. Sementara itu, Ketua Panitia Turnamen Sepak Bola Perpat Cup, Hasanuddin Muda SH mengemukakan, iven ini digelar dalam rangka memperingati HUT Perpat ke-10. "Sudah jadi tradisi sama Perpat bahwa di setiap perayaan HUT, selalu menggelar iven. Kali ini, untuk HUT Perpat ke-10, Perpat menggelar turnamen Sepak Bola yang diikuti 32 klub sepak bola se-Kota Batam," kata Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Kepri ini. Sementara itu, Pendiri Perpat Kota Batam Saparuddin Muda mengharapkan turnamen ini jadi hiburan dan media silaturahmi masyarakat. Katanya juga, dalam iven ini dia menyiapkan hadiah bagi setiap pengunjung yang setiap menyaksikan setiap partai pertandingan dalam turnamen ini. "Kita sudah siapkan kupon bagi setiap pengunjung yang menyaksikan turnamen ini tiap hari. Nanti,

pas final, kita undi kupon tersebut. Kita sudah siapkan hadian menarik," katanya. Hadir dalam pembukaan itu, Asisten II Pemko Batam yang baru Drs. Buralimar dan Sekretaris Dispenda Kota Batam yang baru, Drs. Jefridin, anggota DPRD Batam Jeffri Simanjuntak, Mesrawati, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Batam Iman Sutiawan dan anggota KPU Batam Zendra Yanuardi. Bungo Tekuk Garuda Turnamen Perpat Cup ini diawali dengan pertandingan antara PS. Garuda melawan Ps. Kubu Bungo. Dalam pertandingan ini, Kubu Bungo berhasil menekuk Garuda 3-0 lewat hatrik striker Kubu Bungo, Ode Menk dan kapten kesebelasan, Sapiano. Pertandingan antara PS Garuda berlangsung menarik. Sejak awal, PS Garuda sudah menekan PS Kubu Bungo. Sayangnya serangan dari kaki ke kaki selalu kandas di kaki pemain belakang PS Kubu Bungo. Karena keasyikan menyerang, lewat serangan balik, PS Kubu Bungo berhasil melesakkan satu gol lewat Ode Menk di menit 5 saat terjadi kemelut di gawang. Kojang sang kiper, PS Garuda tak mampu menahan laju bola yang ditendang keras, Ode Menk, 1-0 buat Kubu Bungo.

Presiden Prihatin dengan Kisruh Pengurus

PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono, ketika meresmikan gedung karate yang merupakan bagian dari Oesman Sport Center di Bekasi, Jawa Barat, Jumat (25/3), mengatakan prihatin atas keributan antarpengurus cabang olahraga. Presiden mengingatkan agar pengurus cabang olahraga tetap memegang etika dan mendengarkan aspirasi masyarakat. "Sebagai kepala negara, saya prihatin kalau pengurus ribut terus. Ada saja masalah yang terkait masalah kepengurusan. Janganjangan Indonesia kalah karena kegaduhan pengurusnya," kata Presiden. Secara tidak langsung pernyataan Presiden ini menyidir kepengurusan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Presiden didampingi Ibu Nega-

ra Ani Yudhoyono. Nampak juga sejumlah menteri, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono, Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik dan Menteri Pemberdayaan Perempuan Linda Gumelar. Juga terlihat Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie. Aburizal terlihat wajahnya berubah ketika Presiden mengungkit secara tidak langsung soal kepengurusan PSSI. Presiden juga berpesan agar seluruh pengurus organisasi cabang olahraga di tanah air tidak mencampuradukan antara kepentingan meningkatkan prestasi olahraga dengan kepentingan pribadi. Presiden meminta Kementeri-

an Pemuda dan Olahraga, pejabat KONI, Komite Olahraga Indonesia, serta pejabat di tingkat pemerintah pusat dan pemerintah daerah melakukan pembenahan secara menyeluruh, serta terus-menerus melakukan pengembangan di bidang olahraga. "Jangan membawa olahraga untuk kepentingan pengurus, tapi pengurus bekerja dan berdedikasi untuk kepentingan dan kemajuan olahraga. Ini berlaku bagi semua. Mari kita masuki era baru di negeri ini. Semuanya bangkit untuk memajukan dunia olahraga kita," sambung Presiden. Selain menyinggung masalah konflik kepengurusan, SBY juga menyampaikan tiga pandangannya agar olahraga maju. Pertama, harus dikembangkan iklim cinta olahraga. "Kalau rakyat, pelajar, generasi muda kita semua cinta dan gemar olahraga, terbentuk iklim nasional yang sungguh cinta olahraga," katanya. "Kedua, pembinaan olahraga harus baik. Tidak boleh dibiarkan begitu saja oleh pembina, pembimbing, dan pelatihnya. Ketiga, semua harus ikut berkontribusi agar olahraga kita maju. Kalau sudah ada MoU BUMN, swasta yang ingin ikut bangun sarana olahraga, yah wujudkan MoU itu," tegasnya. (kcm/ktn/mio)

Ketinggalan 0-1, PS Garuda berusaha bangkit. Namun serangan demi serangan belum juga membuahkan hasil. Kondisi ini bertahan sampai turun minum. Di Bakak kedua, PS Garuda mulai meningkatkan serangan. Tapi lagi-lagi belum berhasil merobek jala PS Kubu Bungo. Kesebelasan merupakan perkumpulan anak-anak Jambi inipun berhasil menggandakan kedudukan lewat kaki kir Ode Menk. Umpan silang dari Stepano dari sisi kanan gawang, disambar sempurna oleh Ode Benk. Bola tidak bisa diantisipasi Kojang. Si kulit bundar pun bergulir ke dalam gawang. Skor berubah, 2-0. Selanjutnya, ketika terjadi pelanggaran dan mendapatkan hadiah tendangan bebas, kapten kesebelasan Kubu Bungo tidak menyia-nyiakan kesempatan. Tendangan bola keras mendatar ke sisi kiri gawang kiper tidak dapat diantisipasi Kojang, kiper Garuda. Bola pun merobek jala PS Garuda. Skor 3-0. Meski tertinggal 3-0, anak-anak PS Garuda tidakpatah arang. Namun disiplin pemain bertahan Kubu Bungo membuat PS Garuda tidak bisa membalas kekalahan. Sampai peluit panjang ditiup Syafii, kedudukan tidak berubah, skor tetap 3-0. (fur)

Ketua Umum KOI Tidak Boleh Rangkap Jabatan KETUA Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Periode 20112015 dipastikan tidak boleh memegang jabatan rangkap dalam organisasi keolahragaan. Hal itu ditegaskan dalam Bab IV Pasal 24 Ayat 8 Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) KOI. Pasal tersebut berbunyi, “Jabatan Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, Sekjen, dan Bendahara tidak boleh dirangkap dengan jabatan apapun pada susunan kepengurusan dari setiap anggota dan jajarannya, kecuali jabatan kehormatan.” Ketua Panitia Penjaringan Ketum KOI Timbul Thomas Lubis mengatakan hal ini sudah diputuskan untuk tujuan yang baik. “Selama ini, KOI sedang dalam masa transisi. Untuk Ketua yang berikutnya sudah dipastikan tidak bisa rangkap jabatan. Hal itu sudah jelas tertuang dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga KOI,” ujarnya. Selain itu, Ketua Umum KOI juga dipastikan tidak boleh dijabat oleh mantan narapidana. Syarat itu tercantum dalam lampiran pendaftaran calon Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum KOI Periode 20112015. "Ketua KOI sesuai dengan prasyarat pasal 17.6 menyatakan tidak pernah tersangkut dalam perkara pidana dan atau dijatuhi hukuman penjara," tegas Timbul. Pihaknya berkali-kali menegaskan, bagi mantan narapidana tidak bisa mencalonkan atau dicalonkan. Tidak seperti salah satu induk organisasi yang sedang ramai

saat ini, yakni PSSI. "Nantinya di kongres, calon Ketua Umum harus mempresentasikan visi dan misi dihadapan kongres," tukas Timbul. Dalam konfrensi pers di Kantor KOI di Jakarta, baru-baru ini, secara umum kepengurusan KOI periode ini sangat berbeda dari sebelumnya. Calon pengurus yang terdiri dari Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, serta anggota Komite Eksekutif Periode 2011 - 2015 akan diseleksi terlebih dulu sebelum dipilih pada kongres di Jakarta, 21 April mendatang. Pada 2007, pemilihan pengurus dilakukan bersamaan dengan pembentukan pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dalam Musyawarah Olahraga Nasional Luar Biasa (Musornaslub) karena KOI baru terpisah. Sekretaris Panitia Penjaringan Marina Waroka dan tiga anggotanya, yaitu Anthony Sunarjo, Haryo Yuniarto, dan Hifni Hasan mulai menerima pendaftaran kepengurusan KOI pada 25 Maret hingga sepekan menjelang kongres pada 21 April. Pada penjaringan tim yang terdiri dari lima orang tersebut, juga menjaring anggota Komite Eksekutif KOI. Tetapi, jika ada yang mendaftar saat kongres berlangsung juga akan diterima. Kongres ini akan diikuti 42 anggota KOI yang terdiri dari induk cabang olahraga dan tujuh induk organisasi keolahragaan fungsional. Setiap anggota berhak mengirimkan tiga orang usulan pada kongres. (spb/mio)

PBSI Kehilangan Bendahara BENDAHARA pada Kepengurusan PB PBSI 2008-2012, Djendjen Djaenanasri (60), meninggal dunia pada Jumat pagi (25/3) di Markas Besar TNI Cilangkap, Jakarta Timur. Menurut Sekjen PB PBSI Yacob Rusdianto, Djendjen yang juga menjadi pelaksana administrasi Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres), menyusul pengunduran diri Ketua Bidang Binpres Lius Pongoh, meninggal saat

bermain tenis. "Mungkin dia kelelahan karena bermain sampai dua set," kata Yacob, yang mengatakan selama ini purnawirawan perwira tinggi TNI itu tidak pernah mengeluhkan penyakit apa pun dan tidak pernah berpantang makanan. Djendjen baru saja kembali ke Tanah Air setelah mendampingi Tim Indonesia di kejuaraan bulutangkis All England (8-13 Maret) di

Birmingham dan Swiss Terbuka (1520 Maret) di Basel, sebagai Manajer Tim. Mengenai pengabdiannya di PBSI, meskipun Djendjen orang baru di dunia bulutangkis, Yacob menilai, dedikasinya sangat luar biasa. "Beliau betul-betul ingin bulutangkis Indonesia bangkit kembali dan mau belajar. Pendekatannya kepada atlet dan pelatih juga sangat baik," kata Yacob. (kcm)

Menpora: Stop Alih Fungsi Sarana Olahraga MENTERI Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng menegaskan tidak boleh ada lagi perubahan atau alih fungsi sarana olahraga tanpa seizinnya. Ia prihatin dengan meningkatnya kecenderungan lahan-lahan olahraga dialihfungsikan menjadi ruko, mall, perumahan, dan perkantoran. "Berdasarkan Undang-undang tidak boleh ada alih fungsi olahraga tanpa ada rekomendasi Menpora," kata Andi di Bekasi, Jumat (25/3). Ia mengatakan, alihfungsi lahan olahraga berdampak pada penurunan prestasi olahraga. Sebab, rekrutmen atlet-atlet menjadi terbatas. "Ketika tempat-tempat bermain dan berlatih menjadi terbatas, rekrutmen untuk atlet-atlet juga terbatas. Ini berdampak dengan menurunnya prestasi olahraga," tegasnya. Menurut mantan juru bicara Presiden ini, pemerintah akan

menggencarkan refungsi lahan olahraga serta mencentak lahan-lahan olahraga baru. "Ini akan dibalikkan kembali mencetak lahan-lahan olahraga baru, sarana-sarana olahraga baru apakah itu kolam renang, lapangan

atletik segala macam. Dari pemerintah, kita juga punya program segala macam termasuk lapangan multifungsi di kecamatan. Ini yang kami lakukan, tapi tidak cukup dengan pemerintah, swasta dan BUMN juga harus ikut serta," imbuhnya. (mio)


23

SABTU, 26 MARET 2011

NET

ANTI PSSI — Para demonstran terhalang barikade yang dipasang aparat keamanan pada saat demonstrasi anti PSSI beberapa waktu lalu di kantor PSSI, Jakarta, sehingga mereka hanya melakukan aksinya dari luar pagar. Gelombang demonstrasi ini terus mewarnai penyelenggaraan Kongres PSSI di Pekanbaru, Riau, Jumat (25/3).

Kongres PSSI Terus Didemo Suporter GELOMBANG demonstrasi terus mewarnai penyelenggaraan Kongres PSSI di Pekanbaru, Riau, Jumat (25/3). Dalam dua hari terakhir telah terjadi tiga demonstrasi yang mengkritisi pelaksanaan Kongres PSSI. Pada Jumat siang, puluhan orang yang merupakan gabungan dari suporter klub sepak bola, seperti Aremania, Askar The King dan juga The Jakmania, menggelar unjuk rasa di Hotel Premier, yang menjadi lokasi Kongres PSSI. Mereka terlihat mengenakan atribut klub peserta Indonesia Super League (ISL), seperti dari PSPS Pekanbaru, Arema Malang dan Persija Jakarta. Demonstrasi itu menarik perhatian warga karena para suporter turut mengibarkan bendera raksasa lengkap dengan alat musik perkusi untuk meneriakkan yel-yel bernada kecamatan terhadap pengurus PSSI. Para suporter itu juga mengusung poster yang mengecam kepemimpinan Ketua Umum PSSI Nurdin Halid, dan mendesak agar tidak ada politisasi di Kongres PSSI yang akan berlangsung di Pekanbaru pada tanggal 25-26 Maret. "Lebih baik Kongres PSSI jangan digelar di Pekanbaru, apabila hanya jadi ajang rekayasa untuk memuluskan rezim Nurdin Halid," kata seorang suporter, Hayam. Para suporter terus bertahan melangsungkan demonstrasi di depan lokasi Kongres PSSI sejak sekitar pukul 15.00 WIB. Demonstrasi itu adalah aksi kedua di lokasi yang sama, setelah pada Jumat siang, sekitar 100 orang yang tergabung dalam Forum Masyarakat

Pekanbaru Peduli Sepak Bola Indonesia (Formas PPSBI) menggelar unjuk rasa dengan memblokade pintu masuk Hotel Premier. Sedangkan, sehari sebelumnya puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Pencinta Sepak Bola pada Kamis (24/3), bahkan, mahasiswa sempat membakar poster bergambar Nurdin Halid sebagai bentuk protes. Keputusan pemilihan Pekanbaru menjadi lokasi Kongres, diamini oleh Ketua PSSI Riau Indra Muchlis Adnan, yang juga menjabat Ketua DPD Golkar Riau dan Bupati Indragiri Hilir. Sejak awal, Indra Muchlis Adnan adalah salah satu dari segelintir orang yang terus mendukung Nurdin Halid sebagai Ketua Umum PSSI. Diamankan 450 Polisi Sedikitnya 450 personel anggota polisi dari Polresta Pekanbaru diturunkan untuk mengamankan pelaksanaan kongres pertama PSSI di Pekanbaru, Riau, pada 26-27 Maret 2011. "Ada 450 orang anggota yang kita terjunkan untuk mengamankan jalannya Kongres PSSI hingga selesai, dan kita berharap berlangsung

KONSEN Usulkan Penundaan Kongres KONSEN (Koalisi Independen untuk Rekonsiliasi Sepakbola Nasional) mengusulkan agar kongres pemilihan Pengurus Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yang diagendakan pada 29 April mendatang ditunda. "Yang paling mungkin adalah sekitar dua atau tiga minggu lebih lama dari agenda yang telah ditetapkan," kata salah satu anggota KONSEN Effendi Ghazali dalam konferensi pers di ruang rapat Komisi X DPR-RI, Jumat (25/3). Menurut Effendi, penundaan jadwal kongres itu sebetulnya merupakan satu hal yang memang sulit dilakukan mengingat jadwal itu merupakan instruksi dari Badan Sepakbola Dunia, FIFA. "Karena FIFA pun memiliki agenda tersendiri yang lebih penting dari semua masalah sepakbola kita ini tetapi setidaknya kita berusaha," katanya. Effendi menyatakan bahwa permintaan pemunduran agenda itu lebih diarahkan agar Komite Pemilihan yang akan dibentuk pada kongres di Pekanbaru, Riau, Sabtu (26/3) ini bisa menjalankan kerjanya secara maksimal. "Jangan sampai mereka merasa waktunya terlalu singkat, sehingga tidak membuka kesempatan bagi calon-calon lain yang menurut riset yang kami lakukan ada banyak sekali," katanya. Rekan Effendi di KONSEN, Yudhi Oktaviandi menyatakan bahwa ada beberapa nama yang juga bisa dicalonkan sebagai pengurus PSSI. Beberapa di antaranya adalah Alex Nurdin, Diza Rasyid Ali, Erwin Aksa, GH Sutedjo, Sumaryoto, Sutiyoso, A.A. Mangindaan, Agum Gumelar, Jusuf Kalla, IGK Manila, dan beberapa nama lainnya. "Jangan sampai

para pemilik suara terlalu terpaku pada nama-nama yang lebih banyak disebut-sebut belakangan ini," kata Yudhi. Perpanjangan waktu itu juga diharapkan bisa memberikan kesempatan bagi para calon pengurus PSSI, terutama calon Ketua Umum, untuk mempublikasikan visi dan misi, serta program mereka untuk sepakbola Indonesia. "Jika perlu diberikan kontrak publik agar jelas jika kemudian mereka berhasil atau gagal apa konsekuensinya," kata Effendi. Menanggapi himbauan ini, anggota Komisi X DPR RI dari fraksi PDI Perjuangan Utut Adianto menyatakan dukungannya. Bahkan, Utut menilai bahwa sebaiknya segala perdebatan dihentikan dulu. "Tinggal moment of the truth saja. Yang perlu diamankan adalah olahraga untuk olahraga dan jauhkan olahraga dari politik," katanya. Sementara Kasad George Toisutta, yang tidak lain calon Ketua Umum PSSI sependapat dengan pernyataan SBY. "Pengurus cabang olahraga memang tidak boleh ribut. Kan tidak ada pengurus yg ribut kecuali satu," katanya. George pun berkisah bahwa di cabang olahraga yang dipimpinnya yakni judo tidak pernah ada keributan pengurus. Ini karena aturan kepengurusan organisasi judo yang lengkap, sehingga tidak menimbulkan multitafsir. "Aturan Judo bisa dimengerti semua orang. Tidak ada dua penafsiran," jelasnya. Lepas dari itu, terkait soal pertarungan bursa calon Ketua Umum PSSI, George tetap menyatakan kesiapannya untuk kembali bertarung. "Maju terus, pantang mundur. Mari bung rebut kembali," tegasnya. (tpi)

tanpa ada hambatan," kata Kepala Bagian Operasi Polresta Pekanbaru Komisaris Polisi Romel Hutagaol di Pekanbaru, kemarin. Pengamanan itu dipusatkan pada sekitar lokasi berlangsungnya Kongres PSSI di Hotel Premiere dan mulai diberlakukan sejak Sabtu (26/3), pukul 09.00 WIB sampai selesai sesuai Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP) yang diterbitkan Mabes Polri. Selain itu, sambung Hutagaol, jalur dari Bandara Sultan Syarif Kasim menuju tempat berlangsungnya kongres dan sebaliknya juga menjadi salah satu titik pengamanan dan kelancaran arus lalu lintas. Anggota polisi berpakaian sipil juga bakal ditempatkan pada sejumlah titik sekitar lokasi hotel seperti di Jalan Sudirman, Jalan Sumatera dan Jalan Gajah Mada guna mengantisipasi berbagai kemungkinan. "Mereka yang berpakaian dinas dari Satuan Sabhara dikonsentrasikan mengamankan di luar hotel, sedangkan intelijen kita tempatkan pada sejumlah titik memastikan pelaksanaan kongres berlangsung aman," katanya. Polresta Pekanbaru juga mengimbau kepada massa yang bakal turun ke jalan menyampaikan aspirasi ketika kongres PSSI berlangsung, dapat dilakukan dengan cara yang santun dan tidak menjurus anarkis. "Jika pun ada massa

yang turun ke jalan menuju hotel, tidak melakukan hal-hal yang anarkis sehingga tidak mengganggu ketertiban masyarakat umum," jelas Hutagaol. Mabes Polri secara resmi telah mengeluarkan izin pelaksanaan kongres pertama PSSI dengan diterbitkannya STTP pada Kamis (24/3) sore yang ditandatangani Kepala Badan Intelijen Keamanan Kabid Yanmas Mabes Polri Komisaris Besar Polisi Kustoni Sumardi. Dalam STTP itu dijelaskan bahwa penanggung jawab kegiatan Kongres PSSI adalah Nugraha Besoes dengan jabatan Sekretaris Jenderal PSSI, kemudian tempat berlangsungnya kongres di Hotel Premiere, Pekanbaru, Riau. Pihak kepolisian hanya memberikan keamanan pada hari Sabtu (26/3), mulai dari pukul 09.00-23.00 WIB dengan jumlah peserta yang hadir sekitar 5.000 orang dan agenda pembahasan penetapan komposisi Komite Pemilihan dan Komite Banding. Menahan Diri Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Rita Subowo berharap Komisi Penyelamat Persepakbolaan Nasional (KPPN) bisa menahan diri untuk menggelar kongres pemilihan Ketua Umum PSSI Periode 2011-2015. Sebab, menurut Rita, PSSI-lah yang berhak menyelenggarakan kongres tersebut. Sebagaimana diberitakan, KPPN dibentuk oleh 87 anggota pemilik

suara PSSI yang terdiri dari pengurus provinsi PSSI dan klub yang menyatakan mosi tidak percaya kepada kepemimpinan Nurdin Halid. KPPN mengklaim berwenang menggelar kongres. Rencananya, mereka akan membentuk Komite Pemilihan dan Komite Banding PSSI di Surabaya pada 26 Maret. Pada akhir April, KPPN kembali menggelar kongres guna memilih anggota Komite Eksekutif PSSI termasuk Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum PSSI Periode 2011-2015 di Solo akhir April mendatang. Terkait hal itu, Rita mengaku tidak membahas soal KPPN saat bertemu Presiden FIFA Joseph ”Sepp” Blatter di Zurich, Swiss, Selasa (8/3). Namun, Rita mengaku prihatin dengan rencana KPPN menggelar kongres karena bisa memunculkan persoalan lain. ”Kami prihatin jangan sampai muncul persoalan lain. Mohon menahan diri. Kami kawal agar kongres bisa berjalan baik dan juga dikawal pemilihannya,” tutur Rita kepada wartawan di Kantor KONI, minggu lalu. PSSI sendiri tetap bersikukuh menggelar kongres meskipun KPPN menggelar ”kongres tandingan”. PSSI akan menggelar kongres pembentukan Komite Pemilihan dan Komite Banding pada 26 Maret ini. Sementara untuk kongres pemilihan Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, dan anggota Komite Eksekutif PSSI Periode 2011-2015 akan digelar pada 29 April mendatang. Siapkan Tim Pemantau KONI sudah membentuk tim un-

tuk memantau jalannya kongres pemilihan anggota Komite Pemilihan dan Komite Banding Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) ini. “Tim pemantau sudah terbentuk. Mereka akan melihat jalannya kongres dan mekanisme yang berlangsung di sana,” ujar Ketua Umum KONI Rita Subowo tanpa menjelaskan anggota tim tersebut, baru-baru ini. Sekjen KONI Djati Waluyo mengatakan, pihaknya sudah menerima undangan dari induk olahraga sepakbola tertinggi di Indonesia itu. “Iya, undangannya sudah kami terima. Bahkan, kemungkinan Bu Rita (Subowo) juga akan menghadiri kongres untuk melihat langsung,” katanya. KONI memang diminta Federasi Sepakbola Internasional (FIFA) untuk memonitor jalannya kongres tersebut. Permintaan ini dikatakan langsung oleh Presiden FIFA Sepp Blatter kepada Rita Subowo dalam pertemuan mereka di Zurich, Swiss beberapa waktu lalu. Sekjen PSSI Nugraha Besoes mengaku senang dengan kesediaan KONI menghadiri kongres mereka. Menurutnya, KONI bisa menjadi pendamping untuk menyelesaikan kisruh menghadapi pemilihan Ketua Umum PSSI Periode 2011-2015. “Kami menyambut baik kedatangan KONI di kongres. Kami memang ingin kongres dipantau langsung. Selain KONI, kami juga mengundang perwakilan FIFA yaitu Pesiden Federasi Sepakbola Selandia Baru (OFC) (Frank) van Hattum dan seorang anggota Federasi Sepakbola Malaysia (FAM),” ujarnya. (ant/bln/spb/bpn)

Nurdin Halid Sudah Harga Mati PENGAMAT sepakbola IGK Manila menegaskan, Ketua Umum PSSI Nurdin Halid sudah harga mati tidak bisa mencalonkan lagi sebagai Ketua Umum di Kongres PSSI karena statusnya yang mantan terpidana. Tiga calon lain yang sudah ada, yaitu Nirwan Bakrie, George Toisutta dan Arifin Panigoro paling ideal dan masih memungkinkan untuk maju sebagai Ketua Umum PSSI. Meski FIFA berdasarkan pernyataan Ketua Ketua Umum KONI/ KOI Rita Subowo juga menyebutkan ketiga orang tersebut juga tak bisa mencalonkan lagi, namun menurut Manila, ketiganya paling layak untuk memimpin PSSI dan masih ada celah untuk maju. "Mereka bukan mantan terpidana seperti Nurdin, dan ketiganya selama ini bukan sumber masalah di tubuh PSSI," kata Manila, Kamis (24/3). Mantan Manajer Tim Nasional ini mengatakan, pemerintah melalui Kemenpora dan KONI bisa menjelaskan kepada FIFA mengenai ketiga calon itu dan bahwa yang tidak memenuhi syarat itu hanya satu orang yakni Nurdin. "Beri kesempatan kepada ketiga orang itu, kecuali Nurdin yang selama ini menjadi akar permasalahan," kata Manila. Purnawirawan bintang dua ini menilai calon-calon alternatif Ketua Umum di luar ketiga orang itu saat ini belum tampak. Kalau pun ada, kapasitasnya masih kurang tempat untuk memimpin PSSI ke depannya. "Banyak juga yang mau di luar tiga orang itu, tapi apa mereka punya kekuatan ke AFC, FIFA dan lain-lain. Selain harus punya uang, waktu yang cukup dan kelebihan

lainnya. Yang juga tak kalah penting yaitu bisa menghidupkan kembali klub-klub usia dini secara lebih nyata dalam kompetisi," ujarnya. Manila tak mempersoalkan dalam Kongres di Riau ini, calon anggota Komisi Banding harus dari anggota PSSI. "Tidak masalah asalkan yang penting transparan dan mengikuti aturan FIFA yang asli," katanya. Wahidin Halim Siap Pimpin PSSI Tidak hanya keinginan naik pangkat sebagai Gubernur Banten yang akan dihelat tahun ini, Walikota Tangerang Wahidin Halim juga siap dicalonkan sebagai Ketua Umum PSSI menggantikan Nurdin Halid. Wahidin beralasan bersedia bertarung dalam kancah persepakbolaan nasional karena pengalaman mengurus Persatuan Sepakbola Kabupaten Tangerang (Persita) dan Persatuan Sepakbola Kota Tangerang (Persikota). “Saya siap, syarat-syarat saya mah sudah lengkap, mulai bergelut di Persita hingga Persikota,” kata Wahidin, Selasa (22/3) diselasela safari pembangunan peresmian gedung sekolah di SMKN 4 Kota Tangerang. Wahidin merupakan pemimpin daerah yang tergolong berani mengkritik pemerintah. Adik kandung mantan Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda ini pernah menjadi Ketua Asosiasi Pemerintah Daerah Seluruh Indonesia (Apeksi) Komisariat Wilayah III meliputi Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Yogyakarta dengan 25 anggota kepala daerah.

B e r kaitan dengan sepakbola, dia pernah mengumpulkan seluruh walikota Komwil III untuk membahas agar sepakbola tidak didanai Anggaran Pendapatan Belanja Daerah, dan hal itu dia terapkan di Persikota. Secara terpisah, Ketua PSSI Kota Tangerang, Ahmad Mardju Kodri yang juga menjabat Direktur Utama PDAM Tirta Benteng mengatakan, pihaknya memang mengusulkan nama Wahidin untuk dibahas dalam rapat PSSI tingkat Provinsi Banten. “Kami yang akan mengusung dan mendaftarkan ke PSSI Banten, rapat sedang kami komunikasikan waktunya,” kata Kodri. Mantan Pemain Dukung Toisutta Para mantan pemain tim nasional sepakbola Indonesia berkumpul di Senayan, Jumat (25/3), untuk menyatakan dukungan kepada Jenderal George Toisutta dan sebagai Ketua Umum PSSI dan GH Sutejo sebagai wakilnya Periode 2011-2015. Nasir Salassa, pemain timnas era 1980-1990 mengatakan pernyataan sikap dan dukungan ini berangkat dari keprihatinan yang mendalam terhadap kondisi persepakbolaan Indonesia saat ini. Sejarah sepakbola Indonesia dari tahun 1960 hingga 2000 telah mencapai berbagai prestasi baik di

Nurdin Halid

tingkat SEA Games, ASEAN Games maupun Pra-Olimpiade. "Tetapi perjalanan sepakbola dekade tahun 2000 sampai dengan sekarang, seperti yang kita lihat, menunjukkan penurunan prestasi di iven-iven internasional," kata Nasir. Nasir yang didampingi oleh 23 mantan pemain timnas dari era 1960 hingga 2000, mengatakan bahkan yang sangat menyedihkan ketika timnas berhadapan dengan lawan-lawan di ASEAN seperti Myanmar, Vietnam dan Kamboja harus kewalahan dan juga pernah menanggung kekalahan. "Dulu negara-negara tersebut kita bantai, dengan skor-skor yang mencolok, yang kesemuanya itu kami lakukan demi kejayaan Merah Putih dan Garuda di Dadaku," kata Nasir yang bertindak sebagai juru bicara. Untuk itu, kata dia, saat ini harus dilakukan reformasi total di tubuh organisasi PSSI Pusat, harus dilakukan restrukturisasi dan reorganisasi pada tubuh PSSI Pusat, dan kepada para pemilik hak suara pada Kongres PSSI 2011 agar benar-benar menggunakan hati nuraninya. (tpi)


YK

SABTU, 26 MARET 2011

24

Musyawarah Olahraga Kota Batam III 2011

Laporan Pertanggungjawaban KONI Diterima MUSY AWAR AH Olahraga Kota (Musorkot) Batam III 2011 MUSYA ARAH yang digelar 16-17 Maret lalu, akhirnya dapat berjalan lancar dan menghasilkan keputusan-keputusan penting untuk kemajuan induk organisasi olahraga prestasi satu-satunya di Indonesia dan Kota Batam ini. Sebanyak 9 (sembilan) keputusan dihasilkan Musorkot yakni pengesahan jadwal acara Musorkot, pengesahan tata tertib (Tatib), pengesahan Pimpinan Sidang Musorkot, pengesahan Laporan Pertanggungjawaban KONI Kota Batam Periode 2006-2010, pengesahan hasil Sidang Komisi A tentang Organisasi dan Rekomendasi, pengesahan hasil Sidang Komisi B tentang Program Kerja KONI Kota Batam untuk empat tahun kedepan, pengesahan Calon Ketua Umum dan Calon Pengurus KONI Kota Batam Periode 2011-2015, pengesahan Ketua Umum KONI Kota Batam terpilih Periode 2011-2015 dan pengesahan Ketua dan Anggota Tim Formatur. Pada Laporan Pertanggungjawaban KONI Kota Batam Periode 20062010 yang disampaikan Asmin Patros, Sekretaris Umum KONI Kota Batam dalam Sidang Pleno II Musorkot tersebut, Kamis (17/3), bahwa Kepengurusan KONI Kota Batam

sudah berjalan secara baik yang salah satu tolak ukurnya berkaitan dengan pembinaan serta pencapaian prestasi maksimal atlet dinaungi. "Empat tahun sudah Kepengurusan KONI Kota Batam Periode 20062010 berjalan dengan segala kelebihan dan kekurangan. Banyak sudah yang telah diperbuat KONI Kota Batam dengan tujuan akhir pembinaan serta pencapaian prestasi maksimal atlet yang dinaungi, dan dapat dirasakan bersama hasil diperoleh," papar Asmin yang membacakan laporan mewakili Ketua Umum KONI Kota Batam Periode 2006-2010, Soerya Respationo berhalangan hadir saat itu. Dan tidak pula dipungkiri, masih terdapat kekurangan serta kelemahan yang perlu diperbaiki dikemudian hari oleh kepengurusan yang baru hasil Musorkot Batam III 2010 ini. "Atas segala dedikasi dan loyalitas segenap pengurus KONI Kota Batam Periode 2006-2010 yang

Perolehan Medali Porprov No Cabang 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.

Atletik Binaraga Biliar Bolabasket Bolavoli Bridge Bulutangkis Catur Dayung Judo Karate Kempo Pencaksilat Panjat Tebing Renang Sepakbola Sepaktakraw Tenis Lapangan Tenis Meja

Porprov Kepri I 2006 Emas Perak Perunggu 17 8 2 0 0 0 2 3 1 1 1 4 3 6 1 3 5 3 0 0 0 0 0 0 13 2 2 1 9 4 5 0 0 0 4 8 15 1 2 1 1 1 4 2 6 2 1

Porprov Kepri II 2010 Emas Perak Perunggu 10 6 3 1 2 1 6 4 3 2 1 3 7 3 2 4 5 2 2 6 2 2 8 3 3 4 3 2 6 5 6 7 2 2 14 5 7 1 3 2 1 1 5 1

Total

72

86

38

34

46

36

Sumbangan Medali PON No Cabang 1. 2. 3. 4. 5. 6.

Layar Tinju Boling Golf Tarung Derajat Taekwondo Total

PON XVI 2004 Emas Perak 2 2 -

Perunggu 2 1 1 4

PON XVII 2008 Emas Perak 2 2 1 1 1 2 5

Perunggu 1 1

aktif dalam pembinaan keolahragaan di Batam, kami sampaikan penghargaan dan terima kasih, semoga segala amal perjuangan yang telah didarmabaktikan untuk kemajuan olahraga di Batam, dibalas oleh Allah SWT sesuai dengan amal baktinya," sebut Asmin. Selain itu, sebagai gambaran keberhasilan KONI Batam secara kasat mata, melalui informasi dari berbagai media dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan baik oleh KONI itu sendiri maupun oleh anggotanya, telah mengalami kemajuan dan perkembangan begitu pesat dalam dunia olahraga khususnya prestasi atlit yang menjadi barometer pembinaan dilakukan. Dalam perolehan medali, mengalami peningkatan yang berarti dari periode terdahulu 2001-2005 atlet Batam mampu menyumbangkan 2 medali emas dan 4 perunggu pada PON XVI 2004 di Palembang, Sumatera Selatan, untuk Kontingen Riau dikala itu masih bergabung dengan provinsi induk, telah meningkat dengan perolehan 2 emas, 5 perak dan 1 perunggu pada PON XVII 2008 di Kalimantan Timur, memperkuat Kontingen Kepri. Juga, Kontingen Batam telah berhasil merebut gelar Juara Umum pada Porprov (Pekan Olahraga Provinsi) Kepri I 2006 di Tanjungpinang, dengan raihan 72 medali emas, 35 perak dan 33 perunggu, yang menjadi acuan bagi Kepengurusan KONI Kota Batam Periode 2006-2010 ini. Begitupun dengan perolehan banyak medali lainnya di berbagai tingkatan iven baik daerah, wilayah, nasional, regional bahkan bertaraf internasional, sumbangan dari atletatlet berbagai cabang olahraga yang dinaungi baik iven resmi maupun iven terbuka. Untuk meningkatkan kemampuan kompetisi atlet, dan kemampuan penyelenggaraan iven olahraga, di Batam ini telah banyak digelar iveniven lokal hingga bertaraf internasional dari berbagai cabang olahraga, yang telah mampu mendatangkan ratusan hingga ribuan atlet bertarung. Selain turut mengairahkan dunia olahraga di kota ini, kehadiran banyak atlet luar turut memberikan dampak terhadap perkembangan dan kemajuan olahraga Batam serta mendorong dan memotivasi atlet-atlet lokal untuk berkompetisi dan meraih prestasi tertinggi, baik skala lokal, daerah, wilayah, nasional, regional, bahkan internasional. Misi peningkatan penyelenggaraan iven kejuaraan tersebut merupakan bagian dari tugas pokok KONI Batam guna menumbuh kembangkan semangat masyarakat Batam gemar berolahraga, tekun berlatih serta melahirkan atlet-atlet potensi

Perjuangan Itu Telah Usai,...

IPEL

BACKDROP Pembukaan Musorkot Batam III 2011 dengan desain foto jajaran pengurus KONI Kota Batam Periode 2006-2010. DUA kandidat yang sedianya akan bertarung pada perebutan kursi KONI Batam 1, Surya Sardi, Ketua DPRD Kota Batam dan Rudi, Wakil Walikota Batam, dalam Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) Batam III 2011, 16-17 Maret lalu, berakhir dengan keputusan yang mengejutkan di detik-detik Pimpinan Sidang akan mengesahkan Calon Ketua Umum KONI Kota Batam Periode 2011-

2015. Keputusan diluar skenario awal, khususnya bagi Tim Sukses kedua kubu dan juga peserta Musorkot sendiri. Perjalanan panjang dan cukup melelahkan khususnya bagi bakal calon Surya yang sudah menyatakan kesiapannya untuk maju, jauh sebelum adanya keputusan penundaan Musorkot, Oktober 2010, dan juga perjuangan bakal calon

lainnya Rudi yang mencuat pada pertengahan Februari lalu, berakhir dengan terpilihnya Ahmad Dahlan, Walikota Batam sebagai Ketua Umum KONI Kota Batam Periode 2011-2015. Dahlan, Walikota Batam yang sama sekali tidak berniat mencalonkan diri apalagi maju pada pemilihan, seketika menjadi berubah begitu mendengar dua bakal calon Surya dan Rudi terus maju pada pencalonan. "Maju untuk penyelamatan," cetus salah seorang peserta Musorkot, ketika itu. Tanpa dijelaskan secara mendetail "penyelamatan" dimaksud, namun dengan membaca situasi yang kian "memanas" khususnya dikalangan Tim Sukses kedua kubu dapat diketahui bahwasanya hingga, Kamis pagi (17/3) saat berlangsungnya Musorkot, tidak adanya titik temu antara kedua kubu. Kedua bakal calon Surya dan Rudi, sama-sama bertahan dengan keputusan masingmasing untuk tetap maju pada pencalonan, dengan dukungan diberikan masing-masing Pengurus Kota (Pengkot) yang memberikan harapan. Ketika itu, 24 Pengkot peserta yang berhak memberikan suara bagaikan "bintang", karena diperebutkan oleh dua bakal calon terse-

Diterbitkan Oleh : Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Batam. Terbit Pertamakali : 17 Agustus 2002. Penanggungjawab : Guntur Sakti, S.Sos. Penanggungjawab Redaksi : Amri. Alamat Redaksi : Komplek Inti Batam, Blok D No.9-10, Jalan Laksamana Bintan, Batam. Telepon : (0778) 430451, 430452. Faksimile : (0778) 430445. Dicetak Pada : PT Cerya Riau Mandiri Printing. Isi diluar tanggungjawab Sijori Mandiri dan percetakan. Redaksi menerima tulisan karya asli, terjemahan, atau saduran (dengan menyebut sumber asli). Panjang tulisan antara tiga sampai lima halaman, diketik dengan spasi rangkap. Redaksi berhak menyunting selagi tidak mengubah maksud tulisan.

CECEP

BERI SAMBUTAN — Wakil Gubernur yang juga Ketua Umum KONI Kota Batam Demisioner, Soerya Respationo, memberikan sambutan pada Pembukaan Musorkot Batam III 2011, di Ballroom Goodway Hotel, Nagoya, Rabu malam (16/3). yang diharapkan Batam untuk regenerasi atlet di masa mendatang. Terakhir, KONI Batam berhasil menyelenggarakan Porkot (Pekan Olahraga Kota) Batam III 2009 yang perlu dibanggakan, karena salah satu penyelenggaraan setingkat kota/ kabupaten di Indonesia yang melaksanakan Pekan Olahraga sesuai dengan ketentuan AD/ART dengan biaya yang tidak sedikit diselenggarakan pada tanggal 14-21 November 2009, dengan menggelar 21 cabang olahraga diikuti oleh 12 Kontingen Kecamatan, dengan komposisi jumlah kontingen dan atlet turut ambil bagian berjumlah 1.843, terdiri dari 1.474 atlet putra, dan 369 atlet putri serta didampingi 168 ofisial, dan 217 orang wasit/ juri yang terlibat. Multi iven ini digelar, merupakan persiapan Kontingen Batam menghadapi Porprov Kepri II 2010 sekaligus sebagai tuan rumah Porprov Kepri II 2010, yang sudah ditetapkan saat penutupan resmi Porprov Kepri I, Desember 2006 lalu di Tanjungpinang. Target akhir hendak dicapai Kepengurusan KONI Batam Periode 2006-2010 ini, Batam sukses selaku tuan rumah dan juga sukses prestasi untuk mempertahankan kembali gelar Juara Umum pernah diraih, serta menyumbangkan atlet terbesar bagi Kontingen Kepri mengikuti Pekan Olahraga Wilayah Sumatera VIII 2011 di Kepri ini, dan Pekan Olahraga Nasional XVIII 2012 mendatang di Riau, serta sukses promosi daerah dan sukses memasyarakatkan olahraga serta mengolahragakan

masyarakat Kepri umumnya dan Batam pada khususnya. "Dan Alhamdulillah, Batam berhasil mempertahankan kembali gelar Juara Umum pada Porprov Kepri II 2010, dengan menggumpulkan total medali 86 emas, 46 perak dan 36 perunggu," sebut Asmin. Adapun untuk kegiatan umum KONI Batam, dari seluruh Program Kerja yang ditetapkan, termasuk terjalinnya hubungan persahabatan insan olahraga KONI Batam dengan insan olahrga Johor dan Malaysia, dapat berjalan dengan baik selama kepengurusan. Sedangkan dukungan pendanaan, meningkat dari periode sebelumnya yaitu untuk pendanaan rutin organisasi baik pembinaan dan pembiayaan layanan organisasi, rata-rata setiap tahunnya mendapatkan dukungan dari Pemerintah Kota Batam sebesar Rp1,2 miliar dari sebelumnya berkisar Rp600 juta hingga Rp900 juta, serta pembiayaan dukungan untuk Kontingen Batam mengikuti Porprov, maupun untuk penyelenggaraan Porkot Batam III 2010 kurang lebih Rp2,4 miliar. "Kedepan, kami berharap segala prestasi baik secara kuantitas maupun kualitas yang telah dicapai ini dapat terus ditingkatkan, hingga pada akhirnya Batam tetap menjadi leader sekaligus barometer bagi perkembangan dunia olahraga di Provinsi Kepri ini," katanya lagi. "Atas apa yang telah diraih semua ini, Alhamdulillah kita panjatkan kehadiran Allah SWT, dan juga tidak terlepas dari peran aktif serta

kerjasama yang baik dari pengurus di jajaran KONI Batam, serta peran serta Pengkot-pengkot yang dinaungi KONI Batam. Juga terimakasih kami pada para atlet yang telah tekun berlatih, berjuang tanpa kenal lelah membawa nama besar Batam tidak hanya di tingkat daerah, wilayah, nasional, regional hingga bertaraf internasional." Tak lupa KONI Kota Batam juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemko Batam, DPRD Batam, KONI Provinsi Kepri, BP Kawasan Batam, Muspida Kota Batam, pihakpihak swasta dan pengusaha serta stakeholder lainnya yang secara bersama-sama telah mendukung KONI Batam dalam menjalankan kepengurusan selama 4 tahun berlalu. "Akhirnya, kami menyampaikan permintaan maaf atas segala kekurangan dalam penyampaian laporan ini. Dan atas perhatian semua pihak, kiranya secara bersamasama dapat kita perbaiki dengan harapan dunia olahraga Kota Batam dapat terus tumbuh, berkembang dan maju di kemudian hari," tutur Asmin dalam laporan tersebut. Dari apa yang dilaporkan Asmin mewakili Kepengurusan KONI Kota Batam secara kolektif tersebut, dapat diterima peserta Musorkot yang diikuti 24 Pengkot sebagai peserta dan juga peninjau yang turut diundang. Dengan begitu, Pimpinan Sidang yang diketuai A.A Sany langsung mengesahkan Laporan Pertanggungjawaban KONI Kota Batam Periode 2006-2010 sebagai Keputusan Musorkot. (amri)

but. Dua kubu saling mengklaim mendapat dukungan lebih, sementara suara riil hanya sebanyak 24 Pengkot itu. Melihat kondisi demikian dan demi "penyelamatan" dimaksud, akhirnya Dahlan memutuskan untuk mencalonkan diri dan bersedia maju pada pemilihan Ketua Umum KONI Kota Batam Periode 20112015. Dengan sendirinya, dua bakal calon tersebut mengajukan pengunduran diri dari pencalonan setelah formulir pendaftaran keduanya masuk pada panitia penjaringan bakal calon. Surat Permohonan pengunduran diri dua bakal calon itu, masuk dalam waktu hampir bersamaan dengan pengajuan pencalonan Dahlan, sebelum Pimpinan Sidang memutuskan dan mengesahkan calon Ketua Umum KONI Kota Batam tersebut. "Penyelamatan" dimaksud, karena munculnya kekhawatiran banyak pihak jika "perang" antara kedua bakal calon itu benar-benar terjadi. Tidak hanya dalam arena pertarungan di Musorkot semata, namun dampak luas akan terjadi dan berkepanjangan pasca Musorkot. "Bisa-bisa roda pemerintahan secara umum akan turut terganggu kelak," cetus peserta Musorkot lainnya. Kekhawatiran muncul, karena dua bakal calon Surya dan Rudi sama-sama pejabat publik dan punya pengaruh besar di kota ini. Juga

keduanya masih satu tim saat pemenangan Dahlan-Rudi pada Pemilukada, awal Januari lalu yang baru saja usai. Jika pertarungan secara terbuka benar-benar terjadi, maka suasana "bulan madu" pemerintahan Dahlan-Rudi akan terusik. "Pecah Kongsi" jadi taruhannya. Tak hanya itu, pertarungan keduanya juga tidak akan berujung dengan happy ending, karena apapun hasilnya maka yang menang akan menjadi "arang", dan yang kalah akan menjadi "abu". Dua-duanya akan saling tidak mengenakkan satu sama lainnya. Dan dengan kemunculan Dahlan di last minute untuk mencalonkan diri dan menjadi calon tunggal serta terpilih secara aklamasi, maka usai sudah perjuangan Tim Sukses kedua kubu berbeda, yang memberikan harapan dan menggantungkan besar keinginan pada calon yang diusung masingmasing. Lobi-lobi ataupun gerilya dilakukan selama dua bulan belakangan, terjawab sudah dengan kemenangan Dahlan sebagai Ketua Umum KONI Kota Batam Periode 2011-2015. Yang tertinggal hanyalah, kenangan dari masing-masing Pengkot yang turut sibuk memenuhi undangan sanasini dari para Tim Sukses kedua bakal calon. "Pusing juga kita, sebentar diundang sana-sini," tutur Miftachuddin, dari Pengkot Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (Gabsi) Kota Batam, beberapa waktu lalu.

Sedangkan Salman Achmad, Sekretaris Pengkot PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia) Kota Batam, tanpa beban memenuhi undangan itu. "Sebatas undangan sah-sah saja kita penuhi. Tapi kalau untuk dukungan, kita tetap bicarakan dengan pengurus lainnya di Pengkot. Kita tidak bisa putuskan sendiri-sendiri, karena yang keluar merupakan keputusan kolektif PBVSI," ucap Salman, ketika itu. Baik Miftahuddin, Salman ataupun Pengurus Pengkot lainnya, memandang apa yang mereka alami tersebut merupakan dinamika berorganisasi. Karena bagaimanapun mereka tetap berharap pada kebaikan untuk kemajuan dan perkembangan olahraga khususnya di Kota Batam kelak, dan prestasi yang telah diraih saat ini terus mengalami peningkatan, bukan sebaliknya malah mengalami kemunduran. Apapun yang terjadi merupakan sebuah kenangan, dan menjadi awal bagi kepengurusan bentukan Dahlan yang menjadi harapan bagi semua pihak khususnya pelaku olahraga Kota Batam. Maju mundurnya prestasi olahraga Kota Batam, berada ditangan Dahlan beserta jajaran pengurus yang saat ini masih dipilah-pilih, terbaik diantara banyak kandidat yang mencuat dan segera diumumkan dalam rentang waktu 30 hari pasca Musorkot yang diamanatkan tersebut. (amri)

Susunan Kepengurusan KONI Batam : Ketua Umum :DR.H.M Soerya Respationo,SH.MH, Wakil Ketua I/ Ketua Harian : Edi Sihite, Wakil Ketua II : Drs.H Buralimar, Wakil Ketua III : Ir.Agus Hidayat, Sekretaris Umum : Asmin Patros,SH.M Hum, Wakil Sekretaris : Rina Bhinawati, Bendahara Umum : Nisban Juardis,SH.M Hum, Wakil Bendahara : Mayrifa, Kabid Organisasi : Heri Supriyadi, MBA, Anggota : Teuku Jayadi Noer, Suyatno, M Iqbal, Kabid Perencanaan : Tommy Desatyawan, Anggota : Yeyen Sofyan,Adr, Kabid Penelitian dan Pengembangan : Asrul Askan Sony, Anggota : Eko Haryanto, Bambang Urip, H.M Kholiq Widiarto, SH.MH, Kabid Pembinaan dan Prestasi : Erzon S, Anggota : H Zakaria Zein, Haryanto,SPd, Frits Kapo, Kabid Sarana dan Prasarana : Ayi Afriyanto, Anggota : Imam Tohari, Naradewa, Ade, Kabid Hubungan Luar Negeri : DjoharArief, MBA, Anggota : Ir.Bastoni Solihin, M Hum, Ir.Chris S Triwinasis, Kabid Hubungan Masyarakat : Guntur Sakti, S.Sos, Anggota : Andi Mapisangka, Gusti Yennosa, Amri

“Memajukan Olahraga Masyarakat Batam� CMYK


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.