HaluanKepri 26Nov12-

Page 1

CMYK Website HMG: www.haluanmedia.com

Senin,

26 November 2012

12 Muharram 1434 H TERBIT 24 HALAMAN NO 26/11 TAHUN KE 11 Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

DISKOTEK SPHINX TERBAKAR NET

WARTAWAN di Manado mengantar jenazah Ryo Linggotu (26) ke pemakaman, Minggu (25/11).

Polisi Tangkap Satu Pelaku

DISKOTEK TERBAKAR — Warga melihat kobaran api yang membakar Diskotek Sphinx yang berada satu bangunan dengan Hotel Seruni, Seraya, Batam, Minggu (25/11) dini hari. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran yang menghaguskan sedikitnya 13 ruang karaoke diskotek tersebut.

13 Ruang Karaoke Hangus BATAM (HK) — Diskotek Sphinx yang berada satu bangunan dengan Hotel Seruni, Seraya, Batam, terbakar, Minggu (25/11) dini hari sekitar pukul 01.40 WIB. Sebanyak 13 ruang karaoke diskotek tersebut ludes dilalap api.

Wartawan Manado Dibunuh

MANADO (HK) — Wartawan Metro Pos, Ryo Linggotu (26), tewas ditikam dan dikeroyok di Tikala Baru Lingkungan 11, Manado, Minggu (25/11) pukul 05.00 WITA. Selang 8 jam kemudian, polisi akhirnya berhasil menangkap salah seorang dari empat pelaku yang diduga menghabisi nyawa Ryo. Pelaku berinisial JK alias Jim (17). Ia ditangkap di rumahnya, Kampung Merdeka Kelurahan Dendengan Dalam Kecamatan Tikala, Minggu (25/11) sekitar pukul 13.30 WITA. "Hasil penyelidikan ada 4 pelaku, tapi baru seorang yang ditangkap. Sedangkan 3 lainnya sudah melarikan diri," ujar Kanit Resmob Pol-

Oleh: Amir Yunus, Liputan Batam Peristiwa kebakaran membuat pengunjung diskotek panik. Bunyi alarm kebakaran dan bau asap menambah kepanikan para tamu diskotek dan hotel. Mereka pun lantas memilih lari menuju tangga darurat untuk menyelamatkan diri. Informasi yang dihimpun koran ini, sumber api diketahui berasal dari ruang karaoke nomor 26 yang berada di lantai 4, bangunan paling atas gedung tersebut. Dari ruang karaoke itu, kemudian api menyambar ke ruang karaoke lainnya yang berada di lantai 3. Meski menghanguskan banyak ruangan karaoke kebakaran tersebut tidak sempat menelan korban jiwa.

Polisi Tangkap Bersambung ke hlm 7

UMK Tak Berlaku Bagi...

Hal

9

Proyek Air Bersih Diduga...

Hal

17

Diskotek Sphinx Bersambung ke hlm 7

Sabar Lewati Cobaan PERNAHKAH kita merasa bahwa Tuhan sedang menguji kita? Kita cenderung mengatakan kalau kita ditimpa kesusahan maka kita sedang mendapat cobaan dan ujian dari Tuhan. Jarang sekali kalau kita dapat rahmat melimpah dan kebahagiaan kita teringat bahwa itu pun merupakan ujian dan cobaan dari Tuhan. Ada diantara kita yang tak sanggup menghadapi ujian itu dan boleh jadi ada pula di antara kita yang

EVILIUS

4 Tewas Tertimbun Longsor di Tasikmalaya TASIKMALAYA (HK) — Bencana longsor kembali terjadi di Jawa Barat. Kali ini longsor terjadi di Kampung Cipalasari, Desa Taraju, Kecamatan Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, Minggu (25/11). Dari lima orang tertimbun tanah longsor, empat di antaranya meninggal dunia. Keempat warga tersebut adalah Nur (20), Intan (14), Wulan (22), dan Pipit (5). Satu orang lagi belum bisa dievakuasi yaitu Ulung (18). "

Empat korban sudah dibawa ke puskesmas untuk diidentifikasi. BPBD bersama masyarakat dari tiga desa, yaitu Desa Pageralam, Laksasari, dan Taraju dibantu dengan aparat TNI, Polri serta SAR melakukan evakuasi. Pendataan kerugian masih dilakukan. Satu orang yang belum ditemukan adalah Ulung (18). Sutopo mengatakan pencarian Ulung akan dilanANTARA

4 Tewas Bersambung ke hlm 7

Sabar

SEBUAH alat berat sedang meratakan longsoran tanah di Kampung Cipalasari, Kabupaten Tasikmalaya, Minggu (25/11).

Bersambung ke hlm 7

Djoko Susilo Diperiksa Pekan Depan

Empat Pesawat Tujuan S’pura Shireen Sungkar

Mendarat di Batam

Ingin Berjilbab JAKARTA (HK) — Berjilbab seringkali dianggap sebagai keputusan besar dalam hidup seseorang. Pesinetron Shireen Sungkar pun rupanya berpikiran serupa. Shireen mengaku berjilbab adalah sebuah keputusan besar. Ia mengaku sudah terpikir untuk menutup diri dengan jilbab namun tidak untuk saat ini. "(Keinginan) ada dong, harus ada. Itu kan wajib. Mungkin nikah dulu kali ya," ujar Shireen saat ditemui di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Sabtu (24/11) malam. Shireen mengaku ingin menikah sebelum usianya mencapai

Ingin Berjilbab Bersambung ke hlm 7

ARMAT JUANG

SINGAPORE Airlines Cargo, satu dari empat pesawat tujuan Singapura yang terpaksa mendarat di Bandara Hang Nadim Batam, Minggu (25/11).

BATAM (HK) — Disebabkan cuaca buruk, empat pesawat tujuan Singapura akhirnya dialihkan mendarat di Bandara Hang Nadim Batam, Minggu (25/11). Dari empat pesawat rute internasional tersebut, satu di antaranya adalah pesawat kargo. Keempat pesawat tersebut adalah Silk Air tipe A320/9V-SLI yang terbang dari Phnompen, Vietnam, kemudian Vietnam Air 651 tipe A321/VN-A335 dari Ho Chi Minh. Selanjutnya Singapore Airlines 7293 tipe 747 cargo/ 9V-SDD dari Aukland, serta Tiger Airways 2323 tipe A-

Kasus Simulator SIM JAKARTA (HK) — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan tersangka kasus dugaan korupsi simulator SIM Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri 2011 Inspektur Jenderal Djoko Susilo, pekan depan. Hal tersebut merupakan pemeriksaan kedua bagi Djoko. "Iya, minggu depan (diperiksa). Akan saya cek lagi," ujar Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Minggu (25/11). Namun, Bambang belum mengetahui tanggal pasti pemanggi-

Empat Pesawat

Djoko Susilo

Bersambung ke hlm 7

Bersambung ke hlm 7

Busyro

Rekor Indonesia Tercoreng Singapura Permalukan Malaysia

KUALA LUMPUR (HK) — Rekor pertemuan Indonesia dengan Laos tercoreng, usai Andik Vermansyah dkk ditahan imbang Tim asuhan Kokichi Kimura dalam laga ajang Piala AFF. Sepanjang sejarahnya, ini adalah kali pertama Skuat Garuda gagal menang atas negara tersebut.

Pertemuan Indonesia vs Laos 1969 Indonesia 3 - 0 Laos (semifinal Piala Raja) 1972 Indonesia 5 - 1 Laos (Turnamen Jakarta) 1996 Indonesia 5 - 1 Laos (Fase Grup Piala AFF) 1997 Indonesia 5 - 2 Laos (Fase Grup SEA Games) 2004 Indonesia 6 - 0 Laos (Fase Grup Piala AFF) 2007 Indonesia 3 - 1 Laos (Fase Grup Piala AFF) 2010 Indonesia 6 - 0 Laos (Fase Grup Piala AFF) 2012 Indonesia 2 - 2 Laos (Fase Grup Piala AFF) Di Stadion Bukit Jalil, Minggu (25/11) sore WIB, Indonesia hanya mampu bermain imbang dengan skor 2-2. Bambang Pamungkas dkk malah dua kali tertinggal lebih dulu, sebelum akhirnya menuntaskan pertandingan dengan satu poin di

Rekor Indonesia Bersambung ke hlm 7

NET

STRIKER Timnas Garuda, Bepe (kiri) melepaskan tendangan saat laga melawan Laos dalam janag Piala AFF di stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (25/11).

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: Andi, Layouter: Dieky Saputra


EKONOMI

2

Senin,

26 November 2012

Harga Lele Kembali Naik BATAM (HK) — Ikan lele di Batam mengalami kenaikan harga dari Rp14 ribu menjadi Rp18 ribu per kilogram. Kenaikan harga ini dipicu berkurangnya lele impor, sementara permintaan cukup tinggi, dan lele lokal mengalami kenaikan harga.

Oleh: Abdul Kodir, Liputan Batam Sudiarto, seorang pedagang lele di Pasar Tos 3.000 mengatakan, kenaikan harga terjadi beberapa hari terakhir. “Jika sedikit pasokan lele

impor, memang harga lokal bertambah naik, namun jika lele impor datang lagi, ya harga lele lokal akan turun. Meskipun begitu, saya tetap bisa menjual lele sekitar 100

DOK

PANEN LELE — Seorang peternak lele siap memanen lelenya di kawasan Barelang, beberapa waktu lalu. Harga lele di Batam mengalami kenaikan harga dari Rp14 ribu menjadi Rp18 ribu per kilogram. kg per hari,” ujar Sudiarto. Dikatakan Sudiarto, lele impor masih masuk ke Batam, namun jumlahnya semakin berkurang dibandingkan bulan-bulan sebelumnya. Namun Sudiarto mengaku tidak mengetahui berapa banyak lele impor masuk ke Batam setiap minggunya. Selain harga lele, sayur juga masih tinggi. Pasaribu, pedagang sayur di Pasar Tos 3.000 mengatakan, harga sayur yang mengalami kenaikan seperti kangkung, sawi, bayam, kacang panjang, bunga kol dan mentimun. Kangkung Rp8 ribu per kilogram,

sawi Rp12 ribu per kilogram, bayam Rp12 ribu per kilogram, bunga kol Rp15 ribu per kilogram, wortel Rp16 ribu per kilogram. Diperkirakan, hari ini harga sejumlah sayur bakal turun, karena pasokan sayur meningkat. Selain sayur, bumbu dapur juga mengalami kenaikan harga, seperti bawang Jawa naik dari Rp10 ribu menjadi Rp16 ribu per kilogram, bawang Birma naik dari Rp3 ribu menjadi Rp8 ribu, bawang putih naik dari Rp10 ribu menjadi Rp15 ribu hingga Rp20 ribu per kilogram.

Jahe naik dari Rp18 ribu menjadi Rp20 ribu per kilogram. Cabai merah naik dari Rp16 ribu per kilogram menjadi Rp20 ribu per kilogram, dan cabai hijau Rp12 ribu per kilogram. Sementara, harga daging ayam stabil Rp22-25 ribu per kilogram, daging sapi beku Rp55-59 ribu per kilogram, dan daging segar Rp90-100 ribu per kilogram. Armen, pedagang sayur di Pasar Tos 3.000, Jodoh mengatakan, kenaikan harga sayur terjadi karena kelangkaan BBM di Batam. Di samping pasokan dari Tanjungpinang juga berkurang. ***

Pertamina Hentikan Pengendalian Pasokan BBM Bersubsidi JAKARTA (HK) — PT Pertamina (Persero) memutuskan menyetop pengendalian pasokan BBM bersubsidi. Hal itu dilakukan untuk mengatasi munculnya kerawanan sosial yang dikhawatirkan akan mengganggu kepentingan nasional. “Kami memutuskan, terhitung mulai 25 November 2012 Pertamina menghentikan kebijakan pengendalian pasokan BBM yang sudah berjalan selama sepekan ini, sambil menunggu arahan dari pemerintah selanjutnya,” kata Wakil Presiden Komunikasi Korporat Pertamina, Ali Mundakir, Minggu (25/11), di Jakarta. “Keputusan ini dibuat dengan memperhatikan per-

kembangan situasi sosial di daerah-daerah pascakebijakan itu, dan mempertimbangkan kepentingan nasional yang lebih besar,” kata Ali. Sebagaimana diketahui, Pertamina menerapkan pengendalian pasokan BBM bersubsidi, sesuai dengan amanat pemerintah melalui surat Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi tanggal 7 November 2012 perihal Pengendalian Distribusi Sisa Kuota BBM Bersubsidi 2012. Isi surat itu adalah pengendalian distribusi BBM bersubsidi sesuai sisa kuota dibagi jumlah hari tersisa hingga akhir tahun. Pengendalian pasokan BBM bersubsidi tersebut un-

tuk menjaga agar kuota yang telah ditetapkan pemerintah dan DPR dalam APBN-P 2012 sebesar 44,04 juta KL tidak terlampaui. Normalisasi pendistribusian BBM tidak lepas dari merebaknya keresahan di kalangan masyarakat konsumen BBM bersubsidi di berbagai daerah. Di sisi lain, kesadaran masyarakat untuk berhemat BBM dan memanfaatkan BBM nonsubsidi diharapkan dapat terus meningkat. “Kami melihat sebenarnya kesadaran masyarakat untuk menggunakan BBM nonsubsidi telah mulai tumbuh menggembirakan dalam enam bulan terakhir,” kata Ali. (kcm)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Mulia Aditya


CMYK

Jumat, 23 November 2012

PEMBUKAAN

4.337,91 PEMBUKAAN

12.788,36

3

PEMBUKAAN

2.926,55 PEMBUKAAN

9.336,32 PEMBUKAAN

21.729,72

9.632 7.865,23 3.148,74

Senin,

26 November 2012

Daging Segar Bertahan Rp100 Ribu per Kilogram TANJUNGPINANG (HK) — Harga daging sapi segar di Pasar Baru Tanjungpinang masih bertahan di Rp100 ribu per kilogram sejak dua pekan terakhir. Harga ini bahkan lebih tinggi dibandingkan menjelang Hari Raya Idul Fitri, sekitar Agustus lalu. "Harga daging segar masih Rp100 ribu per kilogram, belum turun sejak naik dua minggu lalu," ujar Ade, seorang pedagang daging di Pasar Baru Tanjungpinang, Minggu (25/11). Dikatakan Ade, harga daging paling tinggi menjelang Hari Raya Idul Fitri lalu,

yakni Rp95 ribu per kilogram. Kenaikan harga menjelang hari raya merupakan hal yang normal, karena permintaan tinggi. Berbeda dengan saat ini, hari biasa, sementara harga melambung. Harga daging segar naik karena harga sapi secara nasional juga naik. Khusus sapi yang disembelih di Tanjungpinang, didatangkan dari Sumatera Barat, Pulau Jawa dan Lampung. "Dibandingkan menjelang lebaran dengan saat ini, jumlah pembeli jauh berbeda. Meskipun harga menjelang lebaran tinggi, tetapi banyak pembeli, sekarang justeru

pembeli menurun karena harga tinggi," tutur Ade. Sementara itu, harga daging beku (daging impor) dijual lebih murah, yakni Rp60 ribu per kilogram. Tidak mengalami kenaikan seperti daging sapi segar. Joni, pedagang daging es di pasar yang sama mengatakan, tingkat pembelian daging es normal, seperti biasa. Tidak terjadi peningkatan permintaan, meskipun harga daging segar naik. "Penjualan masih normal, per hari sekitar 20 sampai 30 kilogram," ujar Joni sembari mengatakan daging es tersebut asal Australia. (cw53)

DOK

BELI DAGING — Sejumlah ibu rumah tangga (IRT) membeli daging beku sebagai pengganti daging segar yang mengalami lonjakan harga di Tanjungpinang, beberapa waktu lalu. Harga daging segar Rp100 ribu per kilogram, sedangkan daging beku (es) Rp60 ribu per kilogram.

BPR Banda Raya Ekspansi ke Batuaji BATAM (HK) — Potensi yang sangat besar di kawasan Batuaji dan Sagulung tidak disia-siakan oleh BPR Banda Raya. Pada Sabtu (24/11), BPR Banda Raya hadir di samping Vitka Centre Batuaji, atau di depan Pasar Aviari. Kehadiran Bank Perkreditan Rakyat(BPR) Banda Raya ini akan semakin memudahkan masyarakat yang membutuhkan dana tunai. Melalui program gadai emas, BPR Banda Raya juga memberi kemudahan bagi nasabahnya dalam menentukan lama waktu pembayaran cicilan. Direktur Utama BPR Banda Raya Hasnul Kamin mengatakan, tahun ini BPR Banda Raya berusia tujuh tahun. Selama kehadirannya di Batam, telah memberikan

kontribusi besar kepada masyarakat dan pengusaha kelas menengah ke bawah. "Kredit yang kami layani meliputi kredit modal kerja, khusus untuk pengusaha yang membutuhkan modal untuk mengembangkan usahannya. Usaha yang bisa mendapatkan kredit ini minimal telah berjalan enam bulan. Ada juga kredit investasi, kredit konsumtif, KPR, KPM, kredit serbaguna dan kredit karyawan yang dikhususkan bagi pegawai negeri," ujar Hasnul.

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

OWNER BPR Banda Raya memberikan cendra mata kepada Walikota Batam yang diwakili Drs Ibnu Maja, Mpd. Owner BPR Banda Raya Grup, H Asman Abnur SE, Msi mengatakan, pembukaan cabang ke-2 BPR Banda Raya Batuaji dapat memberi manfaat kepada pedagang ataupun masyarakat sekitar.

Cluster Avante Mulai dari Rp277 Juta BATAM (HK) — Hunian yang nyaman sangat didambakan banyak orang, apalagi letaknya strategis. Dua poin penting ini melekat pada Cluster Avante, Batam Centre, ditawarkan dengan harga mulai dari Rp277 juta. Supervisor Marketing Cluster Avante mengatakan, pemukiman ini berada di Batam Centre, dekat ke pelabuhan Ferry Batam Centre, pusat perbelanjaan, sekolah tempat rekreasi, fitnes centre,

kolam renang, perkantoran dan instansi pemerintahan. Tersedia rumah tipe 42, 58, 68 dan Town House. Dilengkapi fasilitas club house, security 24 jam, taman lingkungan yang indah, lokasi perumahan strategis dan terpenting, sertifikat rumah sudah pecah per unit. "Kami berikan yang terbaik kepada konsumen. Cluster Avante ready stok 85 unit dan sudah terjual 90 persen dengan harga mulai dari Rp277 juta. Kami juga memberikan fasilitas promo menarik, yaitu free sertifikat, BPHTB dan AJB, diskon har-

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

KANTOR pemasaran Cluster Avante di Komplek Ruko Batamas, Batam Centre, Batam. Rumah di kawasan tersebut ditawarkan dengan harga mulai Rp277 juta per unit.

ga mencapai 12 persen dan DP hanya 20 persen dari harga jual, bisa diangsur," tutur Iriandy. Total rumah yang akan dipasarkan 147 unit, tipe 42 sebanyak 59 unit, tipe 58 sebanyak 56 unit, tipe 68 sebanyak 32 unit dan Town House atau tipe 85 sebanyak 50 unit. Ukuran tanah mulai dari 6x14 meter, 7x15 meter, 8x15 meter dan Town House 4x15 meter. Spesifikasi perumahan ini hampir sama dengan rumah kelas menengah ke atas di Batam, yaitu dinding bata merah, lantai keramik 30x30 cm, rangka baja ringan, rangka jendela aluminium, atap onduline dengan berteknologi prancis, bergaransi 30 tahun, menyerap panas, dan tidak menimbulkan berisik saat hujan. Plafon gypsum, closet duduk, listrik 10A. Kunjungi kantor pemasaran Cluster Avante di Komplek Ruko Batamas, Blok A5 No 68-69 Teluk Tering Batam Centre- Batam, Telp Yanti di 0812 6644 3236. (abk)

CMYK

"Dengan lahirnya cabang ke-2 di Batuaji ini, saya berharap akan ada 'anak-anak' BPR Banda Raya yang lain. Saya menargetkan, di mana ada pasar, di sana hadir BPR Banda Raya," ujar mantan Wakil Walikota Batam ini. Ditambahkan anggota DPR RI ini, banyaknya BPR di Batam menggambarkan uang pengusaha Batam tidak lari kemana-mana, melainkan tersalur ke masyarakat. Ia berharap, BPR di Batam dapat menjadi lokomotif percontohan bagi BPR di Indone-

sia ke depannya. "Saya sudah berkeliling Indonesia, tidak ada BPR sebanyak dan memiliki gedung semegah di Batam. Hal tersebut mencerminkan potensi yang dimiliki Kota Batam, khususnya dan Kepri umumnya serta ditambah dengan keseriusan dari pengusaha Batam dalam melihat perbankan," terangnya. Deputi Bidang Ekonomi dan Moneter Kantor Bank Indonesia (KBI) Batam, Uzersyah mengatakan, perkembangan BPR di Batam sangat bagus. Dari 41 BPR di wilayah kerja KBI Batam, asetnya telah mencapai Rp3,419 triliun. Ditambah 52 unit bank umum dengan asset mencapai Rp33,799 triliun. Angka tersebut hanya di Batam saja, tidak termasuk di daerah lainnya di Provinsi Kepri. "Ini menandakan perkembangan BPR di kota ini sangat baik, dan aman sebagai mitra usaha masyarakat. Harus digarisbawahi, keberadaan BPR yang berkembang di Batam sangat membantu perekonomian masyarakat. Sejauh pengawasan BI, keberadaan BPR di Batam dan Kepri umumnya

masih sehat," ujar Uzersyah. Diterangkan Uzersyah, hingga kini tercatat 41 BPR yang tersebar di Provinsi Kepri, 29 di antaranya ada di Batam, 6 unit di Tanjungpinang, 1 di Bintan, 4 di Karimun, dan 1 di Lingga. Perkembangan BPR yang signifkan ini, jelas Uzer, tidak terlepas dari tingginya minat masyarakat terhadap perbankan berbasis perkreditan sebagai mitra kerja dan usaha. "Untuk saat ini BPR di Kepri masih terkosentrasi di Batam. Dimana, 29 BPR dengan total kredit 82,82 persen dan DPK 77,04 persen dari seluruh BPR di Kota Batam. Sehingga, debitur-debitur yang bermasalahpun sebahagian besar dari Batam," ungkap Uzer. Hingga September 2012 tercatat DPK di BPR se Kepri Rp2,937 triliun, tersalurkan sebesar Rp2,499 triliun, dan belum tersalurkan sebanyak Rp536 miliar. Sementara itu, Kepala Cabang BPR Banda Raya Batuaji, Herawati mengatakan, BPR Banda Raya memberikan layanan dengan proses yang cepat dan gampang.

Masyarakat dapat menikmati produk BPR Banda Raya, untuk mendapatkan kredit. Nasabah harus memenuhi persyaratan umum seperti berstatus WNI dan telah berusia 21 tahun atau sudah menikah dan memiliki identitas. Untuk seluruh jenis kredit yang diajukan menggunakan jaminan, kecuali kredit karyawan, cukup dengan menggunakan foto copy SK. "Keunggulan kredit di BPR Banda Raya, persyaratan mudah, biaya administrasi murah sesuai dengan jumlah pinjaman, proses cepat paling lama tiga hari dengan bunga yang sangat kompetitif. Khusus kredit karyawan maksimal 10 tahun, sedangkan kredit lainnya 8 tahun. Di samping itu, ada kemudahan take over kredit dari Bank lain," ujar Hera. "Kehadiran kami di kawasan Batuaji dapat memperluas jaringan layanan perbankan kepada masyarakat. BPR Banda Raya optimis akan memiliki captive market sendiri dan kehadiran kami di sini dapat membantu pelaku usaha kecil menengah (UKM) yang sedang berkembang," lanjut Hera. (vnr)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Hendri Agustian


POLITIK

4

Senin,

26 November 2012

Soerya Cagub Kepri 2015 TANJUNGPINANG(HK) — Relawan Manunggaling Sedulur memproklamirkan Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo, maju sebagai Calon Gubernur Kepri 2015. ul Q utni Oleh: D ar arul Qutni utni, Liputan Tanjungpinang "Ingat, kita sudah pernah mengantarkan walikota terdahulu menjadi pemimpin di Kota Gurindam ini. Setelah itu kita berjuang memenangkan HM Sani dan HM Soerya Respationo sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub). Berarti hal serupa juga akan kita lakukan kepada penanggungjawab Manunggaling Sedulur (Soerya, red) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2015 mendatang," ujar Ketua Relawan Manunggaling Sedulur, Poniran saat syukuran atas kemenangan pasangan Lis Darmansyah-H Syahrul sebagai Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang terpilih. Penegasan Poniran ini

mendapat sambutan hangat dari seluruh relawan yang hadir, di Asrama Haji, Tanjungpinang, Sabtu (14/11). Senada dengan Poniran, Walikota Tanjungpinang terpilih, Lis Darmansyah menegaskan, seluruh relawan manunggaling sedulur diminta untuk kembali berjuang pada Pilgub Kepri tahun 2015 mendatang, untuk memenangkan Wagub Kepri, Soerya Respationo menjadi Gubernur Kepri pada tahun 2015. "Meksipun saya hanya sebagai sekretaris Kakanda (Soerya, red) di partai. Saya berani menobatkan, kakanda Soerya Respationo sebagai Cagub Kepri 2015," ujar Lis

berapi-api yang disambut meriah dan ucapan takbir dari para relawan yang hadir pada malam itu. Dalam kesempatan ini, Lis dan Syahrul bersama-sama menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggitingginya kepada relawan manunggaling yang tanpa didanai sepeserpun, rela memberikan dukungan dengan tulus dan ikhlas. Sehingga pasangan nomor urut 2 pada Pemilihan Walikota (Pilwako) Tanjungpinang ini bisa menang. "Ini tanda dan bukti, warga Jawa di Tanjungpinang kompak dan menjunjung tinggi komitmen. Memang saya tahu masih ada yang belum mendukung kami," sindir Lis. Lis mengungkapkan, dalam hasil survei internal yang dilakukan timnya, dari 100 persen suara masyarakat jawa di Tanjungpinang, ada 85 persen yang benar-benar loyal dan mendukung dirinya bersama H Syahrul. "Makanya saya bilang tadi,

mudah-mudahan yang 15 persen langsung melakukan taubat. Kalau perlu taubat nasuha," imbuhnya. Senada dengan Lis, Penanggungjawab Manunggaling Sedulur, DR H M Soerya Respationo berharap warga Jawa dan Manunggaling Sedulur mengawal pemerintahan Lis-Syahrul. "Kalau pendukung LisSyahrul melakukan demo, karena ada yang tidak sreg di hati, itu saya larang. Kalau mendukung lalu mendemo, berari itu mendemo diri sendiri. Masyarakat Jawa itu lebih dengan pendekatan musyawarah mufakat," singkatnya mengakhiri.(rul)

SYUKURAN LIS — Wakil Gubernur Kepri HM Soerya Respationo memotong tumpeng pada acara syukuran manunggaling sedulur atas kemenangan pasangan Lis-Syahrul pada Pemilukada Tanjungpinang, Sabtu malam (24/11). Acara dilaksanakan di Asrama Haji Tanjungpinang.

SUTANA/HALUAN KEPRI

Zulbahri: Anggaran Pendidikan Seharusnya Lebih 20 Persen BATAM — Ketua Komite IV Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI), Zulbahri M.Pd mengungkapkan, anggaran untuk pendidikan sebaiknya lebih dari 20 persen. Tapi karena keterbatasan anggaran, alokasi 20 persen dalam APBD ataupun ABDN perlu dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk meningkatkan mutu pendidikan dan kualitas para guru. "Para guru dan peserta didik setiap saat mesti meningkatkan kemampuannya. Terkhusus kepada para pendidik, sertifikasi merupakan

media untuk meningkatkan profesionalitas para guru," pesan Zulbahri, Minggu(25/ 11) dalam menyambut Hari Guru Nasional dan HUT PGRI Ke-67, 25 November 2012. Menurut mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam ini, secara umum dari waktu ke waktu, mutu pendidikan di Kepulauan Riau dan Batam khususnya terus meningkat. Ini terbukti, tingkatkan kelulusan siswa di setiap tingkatan sekolah di daerah ini terus mengalami perbaikan. Tidak hanya itu, kendati sebagai Kepulauan Riau se-

bagai provinsi termuda, namun para anak didik di daerah kepulauan ini sudah banyak mengukir prestasi baik di level nasional maupun internasional. Ini juga kata Zulbahri mesti jadi pelecut semangat seluruh stakholder pendidikan yang ada di Provinsi Kepri ini. Terlebih ketika Kepri juga diberi ruang untuk memacu peningkatkan kualitas pendidikan dengan berdirinya perguruan tinggi negeri yakni Universitas Raja Ali Haji dan Politeknik Negeri Batam. (fur)

15 Ribu Kupon Sudah Habis Pendaftaran Jalan Sehat Gerindra

Saparudin BENGKONG — Baru empat hari pembukaan pendaftaran dan pengambilan kupon Jalan Sehat DPD Partai Gerindra Kepri (22-25 November 2012), maka sudah 15 ribu lembar kupon diminta masyarakat. Tidak hanya itu, sebagian besar dari mereka juga langsung membuat Kartu Tanda Anggota (KTA) Partai Gerindra. "Ini, sungguh luar biasa. Masyarakat antusias sekali

ingin mengikuti Jalan Sehat Gerindra I Kepri pada 23 Desember nanti. Sebagian besar dari mereka juga mengaku ingin mengikuti Jalan Sehat tersebut, untuk bertemu langsung dengan Prabowo Subianto," kata Dewan Penasehat DPD Partai Gerindra Kepri, Minggu (25/11). Sebagaimana diketahui, Jalan Sehat DPD Partai Gerindra Kepri I digelar 23 Desember 2012. Acara ini dipusatkan di Lapangan Sepak Bola Putra Kelana Jaya, Bengkong Sadai. Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto akan melepas jalan sehat tersebut. Jalan sehat ini diprediksi bakal diikuti oleh 50 ribu warga Batam bahkan lebih. Dalam kegiatan ini, DPD Partai Gerindra Kepri menyediakan satu unit mobil sebagai hadiah utama. Selain itu terdapat 15 motor, 5

paket umrah dan berbagai hadiah hiburan lainnya. Dikatakan Sapar, memperhatikan antusias masyarakat ingin mengikuti jalan sehat nanti, ia memperkirakan target 50 ribu peserta bakal terlewati. Ia bahkan memprediksi jalan sehat ini akan dihadiri oleh sebagian besar masyarakat Batam. "Ini jadi pertimbangan panitia juga. Tiba-tiba hadir kalau yang hadir itu ratusan ribu orang gimana? Kami pasti juga kewalahan," kata Sapar. Kendati begitu, Sapar mengaku senang dengan tingginya antusias masyarakat tersebut. Karena, ini menandakan masyarakat mengidolakan Prabowo Subianto sebagai Presiden 2014 mendatang. "Semoga saja semua berjalan dengan baik. Ini bukti kongkrit, masyarakat tengah mendambakan Prabowo sebagai presiden," katanya.(fur)

E dit o rr:: EEd dd y, La y out e rr:: N o v rrizal izal dito dy Lay oute No


5

OPINI & LAYANAN UMUM Senin,

26 November 2012

Urgensi Kenaikan Harga BBM Bersubsidi TAJUK Cagub Kepri 2015 KENDA T I masa jabatan duet kepemimpinan Propinsi Kepri, KENDAT yakni H Muhammad Sani dan Soerya Respationo masih menyisakan tiga tahun lagi (2010-2015) , ternyata aksi dukung-mendukung yang dilakukan berbagai organisasi kemasyarakatan, Paguyuban, Partai Politik dan lainnya, sudah marak dan kian santer terdengar.Disamping aksi dukungan dari berbagai kalangan, aksi dan manuver, baik yang dilak ukan oleh simpatisan bakal calon gubernur, maupun oleh mereka sendiri, yang disebut-sebut bak almencalonk an dir i sebagai gub ernur, juga sudah terlihat ditengah masyarakat. Salah satu bentuk dukungan, diantaranya, dilakukan paguyuban suku jawa, yang tergabung dalam relawan Manunggaling Sedulur. Komunitas ini, menyatakan dukungannya kepada Soerya Respationo untuk menjadi Gubernur Propinsi Kepri, pada 2015 mendatang. Disamping itu, berbagai aksi dan kegiatan simpatik, juga mulai dilakukan oleh sejumlah nama-nama yang disebut bakal mencalonkan diri sebagai Gubernur Kepri mendatang. Mereka mulai melakukan aksi gerilya, bentuknya macammacam; ada yang berupa melakukan kegiatan kunjungan kedaerah-daerah, dengan tidak ketinggalan memberikan bantuan atau sumbangan kepada masyarakat. Ada juga dalam bentuk misi dakwah, dimana dengan menggunakan momentum hari besar agama. Adalagi dengan pola, mamajang gambar pada baleho yang tersebar diberbagai sudut jalan di Propinsi Kepri. Tidak ketinggalan, dalam baleho besar tersebut, mereka menyelipkan program-program mereka yang pro kerakyatan. Tidak itu saja, bagi mereka yang namanya disebut sebagai calon gubernur dan saat ini, masih menjabat sebagai kepala daerah, momentum penetapan Upah Minimum, turut mereka jadikan sebagai instrumen untuk menarik simpati masyarakat, khususnya kaum buruh atau pekerja.Berbicara tentang figur yang disebut-sebut akan mencalonkan diri sebagai Gubernur Kepri periode mendatang, setidaknya saat ini terdapat belasan nama, sejumlah nama-nama tersebut diantaranya; Wakil Gubernur Kepri, yang juga merupakan Ketua DPD PDIP Propinsi Kepri Soerya Respationo. Kemudian ada nama tokoh central perjuangan pembentukan propinsi Kepri, yakni Hozrin Hood. Bupati Bintan, yang juga merupakan Ketua DPD I PartaiGolkar Propinsi kepri Ansar Ahmad, juga santer disebut-sebut. Adalagi Nurdin Basirun, yang saat ini merupakan Bupati Karimun, dan juga merupakan fungsionaris Partai Golkar Propinsi Kepri. Selanjutnya, yang turut mencuat yakni nama Asman Abnur, mantan Wakil Walikota Batam yang saat ini juga merupakan anggota DPR-RI yang berasal dari Partai Amanat Nasional. Nama berikutnya adalah Ahmad Dahlan, yang saat ini merupakan Walikota Batam, yang juga menjabat Ketua DPC Partai Demokrat Kota Batam. Mantan Gubernur Kepri Ismeth Abdullah, namanya turut disebut-sebut. Kemudian tidak ketinggalan ada juga nama Muhammad Sani yang merupakan Gubernur Propinsi Kepri saat ini, serta sejumlah nama-nama lainnya. Jika kita melihat, berbagai nama yang mencuat dalam pertarungan kursi Gubernur Kepri periode 2010-2015, adalah tokoh-tokoh atau figur yang selama ini, telah dan cukup dikenal oleh masyarakat Kepri pada umumnya. Tidak dapat kita sangkal, mereka adalah figur yang telah banyak mewarnai Kepri. Berbagai langkah, gebrakan, terobosan dan upaya telah mereka lakukan untuk masyarakat, sesuai dengan kapasitas dan peran mereka masing-masing. Memang, waktu tiga tahun, untuk meraih sebuah kursi gubernur, tentunya bukanlah waktu yang lama. Tiga tahun akan terasa singkat demi menyiapkan jurus, strategi, langkah dan terobosan untuk mencapai atau meraih sebuah obsesi. Bagi kita masyarakat Kepri, Gubernur Kepri kedepan, adalah mereka yang mampu memperjuangkan aspirasi masyarakat dan mampu memberikan perbaikan terhadap taraf hidup, pendidikan, kesehatan dan berbagai sektor penting lainnya, dan siapa saja mereka yang mampu memenuhi itu semua, tentunya layak menjadi Gubernur Kepri***

CAKAP BIJAK "MEREKA yang menganggap revolusi damai sebagai sebuah kemustahilan, akan membuat revolusi penuh kekerasan menjadi tak terelakkan" (John F Kennedy, Presiden Amerika Serikat ke-35)

"SELAIN kekuasaan tanpa kehormatan, sesuatu yang paling berbahaya di dunia adalah kekuasaan tanpa humor" (Eric Sevareid (1912– 1992), Jurnalis)

SUBSIDI energi bahan bakar minyak (BBM) yang setiap tahun dialokasikan oleh pemerintah selalu menimbulkan pertanyaan akan efektivitas subjek penerimanya.

Bayu Darussalam Peneliti Lembaga Kajian Institute for Rural and Economic Studies (IRES) Tujuan menjaga laju kenaikan harga-harga secara umum (inflasi) serta fluktuasi harga minyak dunia yang cenderung naik kerap dijadikan alasan pemerintah dalam memberikan subsidi BBM. Padahal, penuturan Menteri ESDM Jero Wacik terkait efektivitas sasaran BBM bersubsidi di media massa sungguh menyentak. Bagaimana tidak, hanya 15 persen BBM bersubsidi yang dikonsumsi tepat sasaran. Adapun 77 persen lainnya digunakan oleh orang-orang yang tidak semestinya, dan 8 persen sisanya mengalami kebocoran. Sangat disayangkan, beban subsidi harus dibayar dengan ongkos defisit anggaran yang berpotensi memicu terjadinya overheating perekonomian nasional. Dalam jangka panjang akan menyeret pertumbuhan ke level bawah. Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, pemerintah telah menganggarkan belanja subsidi BBM dalam APBN 2013 sebesar Rp 193,8 triliun atau meningkat 41 persen dari APBN-P 2012 yang hanya

Rp137,4 triliun. Jumlah ini diprediksi akan meningkat manakala terjadi kenaikan harga minyak dunia yang menembus asumsi harga minyak dalam makro ekonomi. Asumsi ICP (Indonesian Crude Price) dalam APBN 2013 adalah 100 dolar AS per barel, sedangkan harga ICP per Oktober 2012 telah mencapai 109,85 dolar AS per barel. Tingginya harga ICP hari ini dibandingkan asumsi dalam APBN 2013 telah memunculkan kekhawatiran tersendiri. Kemungkinan naiknya beban subsidi mendorong perlunya pembiayaan tambahan yang dapat memicu defisit anggaran dan berimbas terhadap utangutang baru. Sesuatu yang harus dihindari karena da-pat melemahkan dan mengganggu kredibilitas APBN. Stagnasi harga BBM bersubsidi secara ekonomi telah menjadikan harga BBM bersubsidi setiap tahun mengalami penurunan nilai. Ini akan mendorong disparitas (gap) harga semakin lebar dengan yang nonsubsidi. Dengan harga murah, maka per-

mintaan BBM bersubsidi akan terus meningkat setiap tahunnya. Padahal, produksi minyak mentah mengalami penurunan dan lifting minyak tak pernah mencapai target. Meredam harga BBM melalui pemberian subsidi berpotensi memberikan previllage bagi sekelompok penunggang kepentingan yang tidak berhak. Sebut saja, kelas menengah yang sebagian besar merupakan pengguna kendaraan bermotor. Murahnya harga BBM dan mudahnya kepemilikan kendaraan bermotor dengan fasilitas kredit mendorong peningkatan permintaan terhadap konsumsi BBM. Ini tentu akan memperparah hiruk-pikuk lalu lintas dan semakin mendorong peningkatan permintaan konsumsi BBM. Pemerintah memprediksi konsumsi BBM tahun 2013 akan mencapai 46 juta kilo liter atau meningkat 6 juta kilo liter dibandingkan penghujung 2012. Besarnya biaya subsidi BBM turut membatasi ruang gerak fiskal pemerintah, yang tidak leluasa lagi menjalankan program-program produktif, yang memiliki multiplier effect lebih besar terhadap perekonomian nasional, seperti untuk program infrastruktur. Padahal, kondisi existing laju pertumbuhan ekonomi Indonesia yang telah mencapai 6 persen harus didukung oleh infrastruktur perekonomian yang memadai. Antara lain, melalui alokasi belanja yang lebih besar untuk infrastruktur dengan mengurangi biaya subsidi BBM. Jika tidak de-

Men yan yah eny any

tanpa ampun meluluhlantakkan tempat itu. Malaikat maut seakan hadir dalam sosok bengis yang berkuda sambil mengayunkan kampak demi memenggal manusia-manusia tak berdosa. Namun, di tengah dentuman bom dan isak tangis manusia yang menyayat, Bashar tetap berdoa dengan nada lirih, dengan suara yang seakan berbisik-bisik. "Duhai Engkau Yang Maha Lembut. Bukankah Engkau mengasihi kami yang selalu membasahi lidah demi menyebut nama-Mu? Bukankah Kau sedemikian menyayangi kami sehingga tak ikhlas membiarkan kulit kami disentuh peluru-peluru itu, sebagaimana diri-Mu pernah menyelamatkan Ibrahim dari api yang menyalanyala?," doanya lagi. Bashar lalu membuka mata. Usai berdoa, Bashar lalu memanggul senjata. Ia ingin mempertahankan satusatunya yang dimilikinya. Ia akan bertarung sehebat-hebatnya. Ia akan mempertahankan selapis kehidupan yang digenggamnya saat ini. Ia juga ingin melindungi beberapa orang yang dikasihinya. Bashar adalah si kecil yang usianya baru belasan ini selalu siap bertarung nyawa. Mungkin di masa depan, ia bisa menjadi insinyur atau

Oleh: Oleh: Ir. Moch. Arief Direktur Eksekutif Nurul Islam Group

Eddy Supriatna Wartawan Haluan Kepri

dokter yang bermakna bagi kemanusiaan. Namun ia tak ingin berlarut-larut demi memikirkan masa depan. Yang ada adalah hari ini. Gaza mencatat satu tragedi tentang semangat juang yang tak kunjung padam. Namun manusia-manusia di sana bukanlah mereka yang mudah jatuh hanya karena peluru. Tak mudah kalah hanya karena pecahan bom. Bashar lalu menatap lurus ke depan. Ia lalu keluar rumah dengan senjata. Tak lama kemudian, sebuah bunyi keras menyentak kesadarannya. Ia seakan melihat sebuah peluru yang melesat lurus lalu menembus sesuatu. Tiba-tiba dadanya basah. Hiks! Peluru itu telah menembus dadanya sendiri. Sayup-sayup, ia masih mendengar tangisan bayi yang melengking di ujung sana.

Kompleks Makam di Bukit Cengkeh Daik (1) KOMPLEKS Pemakaman Bukit Cengkeh merupakan satu di antara kompleks pemakaman para pembesar Kerajaan Lingga yang berada di Kota Daik. Di kompleks pemakaman ini Anda bisa melihat sekaligus menziarahi tiga makam sultan yang pernah berkuasa di Lingga tempo dulu. Ketiganya adalah Makam Sultan Abdul Rahman Syah, Sultan Muham-

mad Syah II serta Sultan Sulaiman Badrul Alam Syah II. Berbagai referensi menyebut, Sultan Abdul Rahman Syah berkuasa pada tahun 1812-1832. Ia adalah putra Sultan Mahmudsyah III, merupakan Sultan Johor-Pahang-Riau Lingga XVII (1812-1824) dan Sultan Lingga Riau yang pertama (1824-1832).

Mangkat di Daik Lingga pada malam Senin 12 Rabiul Awal 1240 H (1832 M) dan bergelar “Marhum Bukit Cengkeh.” Selain dikenal sangat alim dan giat menyebarkan agama Islam, pada masanya, Sultan Abdul Rahman Syah juga membangun sejulah benteng seperti Benteng Kuala Daik, Benteng di Bukit Cening

dan Benteng di Pulau Mepar. Ia juga berandil besar dalam mengembangkan usaha penambangan timah di Singkep. Adapun Sultan Muhammad Syah II adalah Sultan Lingga Riau yang ke-dua, memerintah dari tahun 1832 hingga 1841. Ia merupakan putra dari Sultan Abdul Rahman Syah dengan permaisurinya Raja Fatimah. Sultan

Oleh karenanya, pilihan kenaikan harga BBM bersubsidi harus dibarengi dengan upaya pemerintah memberikan kompensasi kepada masyarakat. Antara lain, pertama, belanja negara difokuskan untuk pembangunan infrastruktur perekonomian seperti jalan raya, peremajaan moda transportasi umum, dan perbaikan infrastruktur produksi. Tujuannya agar biaya ekonomi menjadi lebih murah karena dapat meminimalisasi kendala distribusi kegiatan ekonomi. Kedua, subsidi BBM dialihkan untuk pemberian subsidi non-energi yang langsung dinikmati akar rumput, seperti subsidi pangan, pupuk, benih, anggaran pelayanan publik, serta bunga kredit untuk UMKM. Namun, hal ini tentu membutuhkan pengawasan ketat dalam implementasinya mengingat jenis subsidi semacam ini rentan penyimpangan. Ketiga, pemberdayaan dan pemanfaatan sumber energi terbarukan untuk konsumsi dalam negeri, seperti batu bara dan panas bumi. Indonesia kaya akan kedua sumber energi tersebut namun belum dimanfaatkan secara optimal dan justru banyak dijual ke pasar luar negeri. Jika upaya-upaya di atas dapat dilakukan secara efektif dan efisien, beban subsidi BBM tidak akan lagi membebani keuangan negara, dan perekonomian Indonesia dapat tumbuh secara adil, inklusif dan berkelanjutan. ***

K olom DSNI Grant Making Organisation, Puncak Transformasi Lembaga Nirlaba

Bocah dan Peluru ANAK itu terbangun di pagi hari. Sebut saja namanya Bashar Al Anshar. Ia lalu membasuh tangan dan kaki lalu salat dua rakaat. Salatnya belum usai, tiba-tiba langit memerah dan diiringi suara berdentuman. Bukan memerah karena fajar menyingsing, namun memerah karena bom yang meledak dengan suara yang memekakan telinga. Bashar tak lantas berlari ke dalam sebuah bungker, sebagaimana pernah dilakukan pemimpin Irak, Saddam Husein. Bashar tetap melanjutkan salatnya. Ia menengadah ke langit dengan mata yang meneteskan air mata satu per satu. Ia berharap langit akan memuntahkan bala kepada pihak yang sedang membom kawasan Gaza. Bashar berdoa dengan mata berlinang. "Duhai Dirimu yang berdiam di langit sana. Kumohon agar engkau mendatangkan burung yang membawa batu panas, sebagaimana pernah kau kirimkan pada tentara Abrahah yang hendak menyerah Mekah. Turunkanlah azab kepada mereka, sebagaimana kau turunkan pada mereka yang pernah mengingkari-Mu," doanya. Hari-hari terakhir ini, Gaza adalah lautan api. Kawasan itu menjelma menjadi ladang api yang dipenuhi jerit tangis manusia. Bom berjatuhan dan

mikian, dikhawatirkan akan memicu terjadinya overheating perekonomian yang dapat menyeret perekonomian ke level bawah. Opsi menurunkan beban subsidi BBM dengan menaikkan harga BBM bersubsidi merupakan pilihan yang sulit. Ibarat dua mata pisau, tanpa kebijakan menaikkan harga BBM bersubsidi maka harus dibayar dengan defisit anggaran (utang). Di sisi lain, dengan menaikkan harga BBM bersubsidi maka inflasi bisa tidak terkendali, aksi penolakan akan marak, dan jeritan rakyat jelata akan menjadi gambaran dalam menghadang rencana kebijakan tersebut. Sejatinya subsidi BBM memiliki tujuan membantu rakyat miskin dalam menghadapi volatilitas perubahan harga minyak dunia yang cenderung meningkat. Namun, jika menilik data bahwa hanya 15 persen anggaran subsidi BBM yang dinilai tepat sasaran, tentunya perlu dibangun suatu upaya agar subsidi tersebut tepat sasaran. Wacana pembatasan penggunaan BBM bersubsidi seperti larangan penggunaan BBM bersubsidi bagi kendaraan pribadi harus dihitung ulang untung dan ruginya. Hal ini mengingat sulit untuk menentukan siapa yang harus bertanggung jawab atas distribusi dan konsumsi BBM bersubsidi, serta bagaimana mekanisme pelaporan dan tindak lanjut penegakan hukum jika ada penyelewengan.

Muhammad Syah II dikenal sangat mencintai bidang seni, seperti seni ukir, tenun dan kerajinan tembaga. Bahkan ia sempat mendatangkan ahli emas dan perak dari Pulau Jawa untuk meningkatkan pembangunan di bidang seni dan kerajinan itu. Karya lainnya di bidang pembangunan berwujud Bilik 44 serta Istana Kedaton. (Edi Sutrisno)

Tidak banyak referensi atau literatur yang membahas apa itu GMO – Grant Making Organisation. Namun, para pegiat sosial dari berbagai lembaga zakat diantaranya dari Lagzis Jakarta, DD Jabar, DPU Pontianak, RBP Banjar, NIG Batam, serta tokoh pegiat zakat nasional, Eri Sudewo hadir di Batam selama 3 hari tanggal 12-14 November 2012 lalu, khusus berdiskusi soal GMO sebagai positioning lembaga zakat (nirlaba). Tentu bukan sebuah kenekatan, ketika terbatasnya referensi teoritis GMO, lembaga nirlaba tersebut tetap mencoba melakukan positioning menjadi GMO. Justru disitulah nilai strategisnya, dimana sebagai sebuah proses tata kelola kelembagaan serta merespon ‘tanda-tanda zaman’ lembaga nirlaba harus terus eksis dan memberikan kontribusi terbaiknya bagi masyarakat. Ford Foundation adalah contoh GMO yang dibangun oleh korporasi besar penghasil kendaraan merek ‘Ford’ yang terkenal itu. Kiprah sosialnya di back up dengan ketersediaan dana besar yang berasal dari perusahaan. Hal ini tentu berbeda dengan lembaga-lembaga nirlaba seperti lembaga zakat yang harus me-metamorfosis-kan diri menjadi GMO. Mereka relatif tidak berbasis dengan dana yang besar, SDM yang mumpuni, pun juga manajemen yang bercitra korporasi ala holding perusahaan-perusahaan besar. Dan, bukan tanpa dasar kalau pilihan GMO bagi lembaga nirlaba semacam lembaga zakat karena memang berlatar belakang beberapa hal, diantaranya : (1) amandemen UU zakat Nomor 23 tahun 2011 yang memberangus kiprah lembaga zakat terutama yang berasal dari daerah melalui persyaratan-persyaratan yang sulit dilakukan oleh lembaga zakat, (2) penafian eksistensi lembaga zakat yang telah tumbuh cukup lama dan berkiprah ditengahtengah masyarakat yang diakomodir di UU sebelumnya.***

P ojok √ Diskotek Sphinx Dilalap Api - Ada Sabotase ngak pak Polisi ? √ Djoko Susilo Diperiksa Pekan Depan - KPK Masih Punya Nyali ya ? REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 4 2 7 7 8 4 , E-mail : r e d a k s i @ h a l u a n k e p r i . c o m R e d a k s i berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

Layouter: Muhammad Fahrullazi

-


CMYK

Senin 26 November 2012

6

Disbud Kepri Gelar Seminar Kebudayaan D

INAS Kebudayaan Provinsi Kepri menggelar Seminar Kebudayaan dengan tema “Kepahlawanan Sultan Mahmud Riayat Syah, Perjuangan Memanfaatkan Tamadun Melayu”, 18–20 November 2012

di Hotel Bintan Agro Resort, Kabupaten Bintan. Seminar dibuka oleh Kepala Dinas Kebudayaan (Kadisbud) Kepri Drs H Arifin Nasir, MSi, Senin (19/11). Seminar diikuti 77 peserta terdiri dari mahasiswa/

mahasiswi dari kabupaten/ kota se-Provinsi Kepri, Lembaga Adat Melayu (LAM), Dinas Pariwisata Tanjungpinang, Bintan dan Provinsi Kepri, tokoh masyarakat dan seniman kebudayaan. Adapun seminar bertujuan

untuk meningkatkan peran generasi muda akan pentingnya memahami budaya Melayu sebagai sarana pendidikan, dalam pengembangan dan pelestarian kebudayaan, serta mengembangkan standar kompetensi sumber daya

manusia terhadap pentingnya pelaksanaan seminar kebudayaan kepada masyarakat. Hadir sebagai narasumber antara lain Prof DR Yusman Yusuf (guru besar FISIP UNRI Pekanbaru), DR Restu Gunawan

PESERTA seminar dari kalangan mahasiswa.

PESERTA seminar dari kalangan LAM.

KADISBUD Kepri Arifin Nasir menyampaikan sambutan.

KABID Nilai Budaya Mafilina Salasia menyampaikan laporan.

MENYANYIKAN lagu Indonesia Raya.

KADISBUD Kepri Arifin Nasir menerima sekapur sirih.

(Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta), Syamsul Bahrum Ph.D (Pemko Batam), Drs H Abdul Malik,MPd (Dekan FKIP UMRAH) dan Dedi Ariandi,ST (Pekanbaru).*** Foto dan Narasi : Rusmadi

PEMBUKAAN seminar diawali tari persembahan.

SEKRETARIS Disbud Kepri Abdul Latif, Raja Murad, Anggota DPRD Kepri Hanafi Ekra dan Disdik Kepri Atmadinata.

KABID Nilai Budaya Mafilina Salasia menyerahkan sertifikat kepada peserta seminar.

PANITIA seminar.

SYAMSUL Khairil, Restu Gunawan dan Syamsul Bahrum.

PESERTA seminar mengajukan pertanyaan.

CMYK

ARIFIN Nasir menyampaikan sambutan.

PESERTA seminar mengajukan pertanyaan. Editor: Fery Heriyanto, Layouter: Hendri


7

SAMBUNGAN Senin,

26 November 2012

Anggota TNI Ditusuk di Diskotek JAKARTA (HK) — Seorang anggota TNI AD, Kopral Dua Jepri Situmorang (32), menjadi korban penusukan dengan benda tajam oleh orang tidak dikenal hingga tak sadarkan diri di Diskotek Milles, Tamansari, Jakarta Barat, Minggu (25/11)pukul 03.00 WIB. Polisi pun langsung menyelidiki latar belakang aksi penusukan tersebut. Kepala Sub Bagian Humas Polres Jakarta Barat Komisaris Wirantina mengungkapkan, korban ditusuk pukul 02.45 WIB di Diskotek Milles. Ia ditusuk pada bagian dada dan pinggang kanan. "Iya benar, dia ditusuk di

dalam diskotek itu oleh pelaku tak dikenal. Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Husada, lalu dirujuk ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD)," ujarnya Minggu (25/11) siang. Menurut Wirantina, pihaknya belum mendapat laporan jelas mengenai kronologis penusukan tersebut. Pasalnya, korban masih tak sadarkan diri di ruang rawat RSPAD. Polisi hanya menemukan kartu anggota TNI di saku korban. "Berdasarkan kartu anggotanya, dia tinggal di Detasemen Markas (Sat Denma) Kopassus Cijan-

tung, Pasar Rebo, Jakarta Timur," lanjut Wirantina. Polisi tak membutuhkan waktu cukup lama untuk mengungkap pelaku penusukan Jepri. Alhasil, satu dari lima orang pelaku yang diduga mengeroyok Jepri berhasil dibekuk. "Pelaku diduga 5 orang dalam penyelidikan, salah satunya sudah diamankan dengan inisial FR," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto. Rikwanto belum menyebutkan secara detail peran pelaku yang ditangkap tersebut. Yang jelas, korban mendapat luka tusukan cukup parah di bagian dada. (kc/dtc)

sudah digenangi darah," tuturnya. Aryono atau akrab disapa Ryo tewas ditikam di Jalan Daan Mogot 4, Kelurahan Tikala Baru, Lingkungan II Kecamatan Tikala Manado. Korban mengalami 14 luka tusukan di sekujur tubuhnya. Korban dikenal sebagai wartawan liputan kriminal yang yang bertugas di Mapolresta Manado. Jasadnya ditemukan tergeletak bersimbah darah di samping motor Honda GL Max yang dikendarainya. Sementara itu, Istri korban, Anisa (23) pingsan ketika jenazah Ryo diturunkan dari ambulans. Puluhan rekan jurnalis korban ikut mengantar jenazah. "Kasihan Ryo, anaknya dikenal baik, kenapa dia yang dibunuh?" teriak seorang ibu dengan isak tangis. Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Nanang Nugraha memastikan Ryo menjadi korban pembunuhan. Menurut Nanang, pihaknya sudah melakukan perburuan terhadap para pelaku. Motif pembunuhan hingga saat ini belum diketahui. Jenazah korban sementara disemayamkan di rumah duka. Aliansi Wartawan Mengecam Aliansi Jurnalis Independen mengecam keras kasus jurnalis Manado, Ryo yang meninggal dunia dengan luka tusukan. Ketua AJI Indonesia, Eko Maryadi, di sela pelaksanaan Uji Kompetensi Jurnalis (UKJ) AJI di Makassar, Minggu, mengecam pembunuhan terhadap jurnalis yang juga anggota AJI itu. "AJI mendesak pihak kepolisian melalui Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Utara, Brigjen Dicky Atotoy untuk mengungkapkan kasus kematian Ryo itu, apa pun motifnya," ujar Eko. Menurut Eko, apa pun motif

pembunuhan itu, baik terkait berita maupun tidak, pihaknya mendesak kasus ini diusut dan diungkap secara tuntas. Ketua AJI Indonesia Eko Maryadi menegaskan, pihaknya segera mengirimkan Divisi Advokasi AJI Indonesia dan Korwil Sulawesi dan Maluku, bahkan dia sendiri akan menuju Manado, untuk mendatangi aparat kepolisian setempat agar dapat menangani kasus itu secara cepat. Eko juga mengingatkan dan meminta seluruh jurnalis khususnya anggota AJI di seluruh Indonesia, untuk meningkatkan kewaspadaan saat menjalankan tugas, dan terus meningkatkan kapasitas profesional dan etika peliputan dalam upaya mengurangi ancaman kekerasan terhadap wartawan. "Profesi jurnalis adalah pekerjaan yang mengandung bahaya, karenanya jurnalis harus tahu bagaimana melindungi diri, bagaimana bersikap serta menulis berita sesuai etika profesionalisme seperti seharusnya," kata Eko. AJI Indonesia mencatat hingga tahun 2011, di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir terdapat delapan hingga 10 kasus pembunuhan yang tidak terungkap hingga sekarang, dan hanya dua kasus yang terungkap pelakunya, antara lain kasus pembunuhan wartawan Harian Radar Bali, Anak Agung Prabangsa. Selebihnya banyak kasus kekerasan terhadap jurnalis masih belum terungkap para pelakunya. AJI Indonesia, menurut Eko, terus mendesak pihak kepolisian dan aparat berwenang untuk tidak membiarkan adanya praktik impunitas terhadap para pelaku kekerasan dan pembunuhan terhadap wartawan. (kc/dtc/ant)

Polisi Tangkap

Sambungan hal 1 resta Manado Iptu Arjuna Wijaya. Polisi menyita barang bukti berupa sebilah pisau besi putih yang berukuran panjang 15 centimeter bersama sarung berwarna merah. Penangkapan tersangka setelah polisi mendapat keterangan dari saksi yang sempat bersama korban ketika hendak membeli nasi kuning. "Setelah mengumpulkan keterangan, kami terima informasi dari informan dan kami lakukan penyergapan," lanjut Arjuna. Sementara dari pengakuan tersangka, dia mengakui telah menikam korban berulang kali karena sudah dipengaruhi minuman keras. "Kami terpancing, kami kira ada yang buat keributan. Kami pikir mereka (korban). Apalagi kami sudah dalam keadaan mabuk," pengakuan tersangka. Saksi mata, Mohammad Rais alias Ego (21) menyatakan, ia dan korban menggunakan sepeda motor Honda GL Max untuk mencari kios nasi kuning yang masih buka. Ia mengaku tidak tahu sebelumnya di lokasi kejadian terjadi keributan. Ada sekelompok pemotor yang bermain gas dan berteriak. "Kami berhenti di TKP, karena dia (korban) menerima telepon dari temannya. Tiba-tiba muncul dua orang memegang batu dan menuduh kami yang buat keributan," terang Ego di Mapolsek Tikala. Saat itu, kata Ego, dia berusaha menyelamatkan diri lari bersembunyi, karena melihat satu pelaku memanggil pelaku lainnya yang tak jauh dari TKP. Dia pun sudah mengingatkan korban untuk lari, tapi dia tetap terus menerima telepon. "Sekitar 5-10 menit saya balik ke TKP, korban telah tergeletak di samping motornya, dan di aspal

Djoko Susilo

Sambungan hal 1 lan Djoko. Menurut dia, saat ini Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) masih melakukan penghitungan kerugian negara. "Kami mendengar BPK sudah melakukan penghitungan untuk menunjukkan adanya kerugian," ujarnya. Djoko yang saat itu menjabat Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri merupakan kuasa pengguna anggaran (KPA) proyek pengadaan simulator SIM senilai Rp198,6 miliar. Sebelumnya, Irjen Djoko sempat menolak diperiksa oleh KPK pada Jumat (28/9) lalu. Melalui kuasa hukumnya, Djoko mengatakan masih mempertanyakan kewenangan KPK dalam menyidik kasus ini. Djoko akhirnya bersedia diperiksa dan memenuhi panggilan KPK 5 Oktober 2012. Djoko pun tak langsung ditahan. Djoko ditetapkan menjadi tersangka oleh KPK sejak 27 Juli 2012. Selain itu, KPK juga menetapkan Wakakorlantas Brigjen (Pol) Didik Purnomo sebagai pejabat pembuat komitmen (PPK) proyek, pihak pemenang tender yakni Budi Susanto, dan pihak subkontraktor Sukotjo S Bambang

sebagai tersangka. Sementara Polri menetapkan lima tersangka yakni Wakakorlantas Didik Purnomo, Ketua Pengadaan Simulator SIM yakni AKBP Teddy Rusmawan, dan Bendahara Korlantas Polri Kompol Legimo. Kemudian, dari pihak swasta adalah Direktur Utama PT Citra Mandiri Metalindo Abadi (PT CMMA) Budi Susanto dan Direktur Utama PT Inovasi Teknologi Indonesia (PT ITI) Sukoco S Bambang. Adapun KPK dan Polri menetapkan tiga tersangka yang sama, yakni Didik Purnomo, Budi Susanto, dan Sukotjo Bambang. Kasus yang sama-sama disidik oleh Polri dan KPK ini sempat menuai polemik. Perebutan kewenangan tersebut akhirnya ditengahi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Polri akhirnya menyerahkan kasus tersebut ditangani sepenuhnya oleh KPK. Kasus Hambalang Sementara itu di Surabaya, Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas mengatakan KPK masih terus memproses hukum kasus dugaan korupsi proyek Hambalang dengan menelaah bukti-bukti baru dari BPK dan penggeledahan. Hingga

Empat Pesawat

Sambungan hal 1 320/9V-TAZ dari Ho Chi Minh. Keempat pesawat itu mendarat dalam waktu beriringan di Bandara Hang Nadim. Silk Air adalah pesawat yang lebih dulu mendarat, yakni pukul 11.33 WIB. Selang 14 menit kemudian atau pukul 11/47 WIB disusul Vietnam Air. Selanjutnya, dua menit kemudian atau pukul 11.49 WIB dilanjutkan maskapai Singapore Airline, dan terakhir Tiger Airways pukul 11.53 WIB. Kabid Keuangan dan Umum Bandara Hang Nadim Batam Suwarso menyampaikan, buruknya cuaca di Singapura merupakan alasan otoritas Bandara Changi-

Singapura mengalihkan keempat pesawat tersebut ke Batam. "Cuaca di Changi Singapura tidak memungkinkan untuk dilakukan pendaratan pesawat, karena cuaca di sana lagi buruk. Makanya dialihkan ke Hang Nadim," ujarnya saat dikonfirmasi. Selama mendarat di Hang Nadim, kata Suwarso, semua penumpang keempat pesawat tidak turun dari pesawat. Hanya petugas Bandara Hang Nadim Batam saja yang terlihat mendatangi pesawat, lalu masuk ke dalam pesawat dan keluar lagi.Ditanya berapa pihak Bandara Hang Nadim mendapat pemasukan dari parkirnya keem-

pat pesawat tersebut, Suwarso belum bisa menghitung angka pastinya. Suwarso mengatakan, keempat pesawat rute luar negeri itu tidak terlalu lama singgah di Batam. Sekitar pukul 13.58 WIB, lanjutnya, Silk Air sudah melanjutkan penerbangannya menuju Singapura. Singapore Airlines adalah pesawat terakhir yang meninggalkan Bandara Hang Nadim. Pesawat ini take off pukul 15.37 WIB. Tidak hanya di Singapura, cuaca buruk juga melanda Kota Batam. Hanya saja, belum sampai mengganggu penerbangan domestik baik yang datang dan pergi meninggalkan Bandara Hang Nadim. (jua)

Sabar

Sambungan hal 1 tegar menghadapinya. Bukankah Tuhan tidak pernah memberikan beban yang melampui

kini, kata dia, belum ada tersangka baru. "Hambalang masih menunggu hasil telaah bukti-bukti baru dari BPK dan penggeledahan," kata Busyro usai acara Peringatan Satu Abad Muhammadiyah di Balai Kota Surabaya, kemarin. Busyro juga memastikan sampai saat ini kasus dugaan korupsi Hambalang masih belum bisa diarahkan ke Menpora. Alasannya belum ada alat bukti yang cukup. "Masih didalami (Menpora). Kalau mengarah itu ada tidaknya dua alat bukti yang terjerat dengan dua alat bukti, Kalau Menpora belum ada dua alat bukti," imbuhnya. Menurutnya, penetuan tersangka dalam departemen yang dipimpinnya hanya cukup memiliki dua alat bukti untuk menjadikan seorang koruptor sebagai tersangka. "Kalau menentukan orangnya dulu kan main menarget dan tidak profesional. Gerakan KPK itu, gerakan bisnis prosesnya itu dari semua alat bukti ditelaah lalu ketemu dua saja, bisa saja si a atau si b. Dua alat bukti itu bisa saksi didukung dengan bukti alat tulis," kata Busyro. (kc/dtc)

kemampuan manusia? Jadi jika kita menghadapi suatu masalah hadapilah masalah tersebut den-

gan penuh kepasrahan kepadaNYA. Hanya karena Dia-lah segala sesuatu ada dan tidak ada. (ibc)

4 Tewas

Sambungan hal 1 jutkan esok pagi karena kondisi di lokasi kejadian sudah terlalu gelap. Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan longsor yang terjadi pada pukul 16.30 WIB itu menimbun lima orang warga yang sedang mandi di Sungai Cipalasari. "Di tepi sungai terdapat tebing dengan tinggi sekitar 30 meter, tiba-tiba terjadi longsor dan menimbun korban," ujarnya dalam keterangan tertulisnya. Sutopo menyebut saat terjadi longsor kondisi cuaca tidak sedang hujan. Hujan terjadi sehari sebelumnya sejak Sabtu sore hingga Ahad pagi. Hujan telah menyebabkan tanah jenuh dengan air. Sebelumnya, tebing Gunung Galunggung di Kampung Citiis,

Kapunduhan Kedung, Kecamatan Padakembang, Tasikmalaya, diterjang longsor pada Jumat (23/ 11). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Hanya, 1 rumah, 1 musala, dan 3 warung hanyut ke Sungai Cikunir. Manokwari Longsor Peristiwa Longsor juga terjadi di Kabupaten Manokwari. Hujan deras yang mengguyur dari Sabtu (24/11) malam hingga Minggu (25/ 11) dini hari membuat tebing Gunung Acemo, Distrik Tanah Rubuh, longsor. Longsoran membuat sejumlah ruas jalan di Trans-Papua Barat tertutup. Bahkan, longsoran tersebut sempat menutup badan jalan utama Trans-Papua Barat. Akibatnya, arus lalu lintas dari dua arah macet. Sejumlah alat berat dikerahkan untuk mengangkat sejumlah

Rekor Indonesia

Sambungan hal 1 dapat. Sepanjang sejarah, ini adalah pertemuan ke delapan kedua tim di berbagai ajang. Dalam tujuh pertandingan sebelumnya, Indonesia meraih 100% kemenangan plus selisih gol yang luar biasa, 33-5. Meski hanya meraih hasil imbang, pelatih Indonesia Nil Maizar merasa bangga pada timnya. Menurutnya pertandingan pertama selalu berat. "Kami ingin mengatakan, walaupun hasilnya imbang, tapi saya bangga dengan pemain. Mereka tetap ingin menang ketika tertinggal 1-2 dan terus berusaha untuk mencetak gol," ujar Nil kepada wartawan seusai pertandingan. "Pertandingan pertama selalu berat. Tapi, itu dia, saya bangga dengan pemain saya. Mereka tidak pernah menyerah selama 90 menit," sambungnya. "Saya akan mengevaluasi para pemain saya. Entah itu lini belakang, lini tengah, atau lini depan. Saya harap, kami bisa bermain lebih baik ketika melawan Singapura," tukas Nil. Dalam laga itu, Laos mencoba menekan lebih dulu, tetapi Indonesia mendapat peluang pertama. Pada menit ke-5, umpan silang Andik Vermansyah mengarah ke Irfan Bachdim. Sayang, meski tak terkawal, sundulan Irfan masih melambung di atas gawang. Lima menit kemudian, Irfan kembali membuang peluang emas. Lagi-lagi, umpan silang Andik sangat manis di depan gawang Laos. Irfan mampu memotong bola, tapi terblok kiper Laos. Bola kembali kepadanya, yang kali ini tendangannya melambung. Empat menit kemudian, tendangan Bambang Pamungkas ke arah gawang Laos, memotong umpan Andik, juga masih terblok bek lawan.

Asyik menyerang, Indonesia sering kurang sigap menghadapi serangan balik. Pada menit ke-27, kiper Endra Prasetya sampai harus maju menghadang lawan. Sayang, tindakannya dianggap pelanggaran. Dia diberi kartu merah dan Indonesia dihukum tendangan penalti. Kiper Wahyu Tri yang menggantikan Okto Maniani gagal menghalau bola tendangan penalti yang dilakukan Khampheng Sayavutthi. Pada menit ke-33, Laos juga harus bermain 10 orang. Sophia Saysana terkena kartu merah karena melakukan pelanggaran berat kepada Andik Vermansyah. Keluarnya Sopha berdampak positif bagi Indonesia. Pada menit 43, Garuda berhasil menyamakan kedudukan melalui gol sundulan Raphael Maitimo. Berawal dari tendangan pojok yang dilepaskan Tonie Cusell, bola kemudian disundul Bepe. Setelah mengenai tiang, bola mengarah kepada Maitimo. Bola hasil sundulannya masuk ke gawang Laos. Kedudukan berubah, 1-1 yang bertahan hingga turun minum. Memasuki paruh kedua, baik Indonesia maupun Laos samasama menerapkan permaianan terbuka. Menit 79, lagi-lagi kelengahan lini pertahanan Indonesia harus dibayar mahal oleh gol yang dicetak pemain Laos, Keongviengphet. Berawal dari kesalahan Wahyu, bola kemudian direbut Keongviengphet, yang kemudian mampu menerobos pertahanan Indonesia, sebelum akhirnya melepaskan tembakan, dan gol. Laos unggul, 2-1. Namun, satu menit jelang waktu normal berakhir, Indonesia berhasil menyamakan kedudukan melalui Vendry. Berawal dari percobaan tembakan jarak jauh yang dilakukan Andik, bola kemudian ditepis Sengphachan. Namun, bola

akan seperti apa pernikahannya kelak. Shireen ingin menikah dengan konsep garden party yang sederhana. "Kalau aku sih pengennya sederhana. Aku pengennya sederhana garden party, outdoor. Cuman kadang-kadang nikah kan bukan kita berdua aja. Orangtua kan pastinya maunya di gedung pake

adat jadi beda-beda pendapat. Kalau aku sih pengennya outdoor lebih enak aja, asal jangan hujan yah," harap Shireen. Sementara itu, Teuku Wisnu mengaku dirinya berharap sang kekasih, Shireen Sungkar mengenakan jilbab. Namun, karena belum menikah ia pun enggan mendorongnya. (dtc)

Diskotek Sphinx

Sambungan hal 1 Baik pengunjung diskotek dan tamu hotel, serta karyawannya dilaporkan selamat. Dalam peristiwa kebakaran itu, para tamu Hotel Seruni justru terlihat lebih panik. Sangking paniknya, ada beberapa orang di antara mereka yang memilih keluar (check-out) dari hotel tersebut. "Ya takutlah, bohong kalau tamu hotel tak takut dengan kejadian kebakaran ini. Ruangan hotel dengan diskotek dan karaokenya saja tersambung di area yang sama. Daripada hal yang nggaknggak juga merembet ke kamar hotel, mending cabut ajalah cari tempat hotel lainnya," ujar Yanosa, salah satu tamu yang menginap di Hotel Seruni ditemui usai peristiwa kebakaran. Pantauan di Diskotek Sphinx saat kebakaran terjadi, banyak pengunjung diskotek yang histeris. Di antara mereka ada yang menangis sambil mencari rekannya di lantai dasar. "Syukur, untung selamat," tutur salah seorang pengunjung perempuan Diskotek Sphinx setelah bertemu dengan dua teman perempuannya yang lain. Kepanikan juga melanda para sekuriti dan karyawan Hotel Seruni. Pada saat kebakaran berlangsung, mereka lalu berlari menuju lantai 3 dan 4 kemudian menggiring tamu turun ke lobi hotel. Resep-

mengarah kepada Vendry yang dengan mudah mencocor bola ke dalam gawang. Skor menjadi imbang, 2-2. Dengan raihan satu poin melawan Indonesia, Laos tentunya pantas merasa senang namun pelatih Kokichi Kimura lebih memilih merendah. "Saya menilai hari ini Laos bisa tampil baik dengan baik," buka Kimura saat konferensi pers. "Indonesia bukan tim lemah, mereka diperkuat sekumpulan pemain hebat tetapi para pemain saya bisa menjalankan instruksi dengan baik." "Secara strategi mereka paham dan menjalankan apa yang saya inginkan di tengah lapangan." Dilaga lainnya, juara bertahan sekaligus tuan rumah Malaysia secara mengejutkan dipermalukan Singapura dengan skor 3 gol tanpa balas. Singapura unggul dua gol di paruh pertama. Dua gol ini diborong oleh sang kapten, Shahril Ishak. Di babak kedua, Malaysia lebih mendominasi permainan dan berusaha memperkecil ketertinggalan. Tapi, malah Singapura yang berhasil menambah satu gol lagi melalui sundulan Aleksandar Duric. Bagi Malaysia, kekalahan ini memperpanjang rentetan hasil negatif yang mereka terima. Harimau Malaya tak pernah menang dalam lima partai terakhir, termasuk empat laga uji coba. Singapura kini memuncaki klasemen Grup B dengan tiga poin. Mereka unggul dua poin atas Indonesia dan Laos yang punya satu poin. Malaysia di posisi terbawah dengan poin nol. Di laga berikutnya, Indonesia akan menghadapi Singapura dan tuan rumah Malaysia menghaadapi Laos pada hari Rabu (28/ 11). (glc/dtc/oke)

Ingin Berjilbab

Sambungan hal 1 25 tahun. Kini ia baru berusia 20 tahun sehingga masih punya waktu beberapa tahun untuk menikah. "Nggak tau nikahnya kapan. Target nggak ada, cuman keinginan ada dan apanya omongan ada. Cuman tanggalnya gitu-gitu nggak tau," sambungnya. Meski demikian, Shireen rupanya sudah punya bayangan

material yang berhamburan di badan jalan. Beberapa kendaraan yang hendak melintas terpaksa menunggu hingga berjam-jam. Setelah material dipindahkan pada Minggu sore, arus lalu lintas kembali normal. Selain tebing yang longsor, hujan itu juga mengakibatkan sebuah tembok pembatas asrama mahasiswa dan pelajar di Kampung Udopi, Distrik Hink, Kabupaten Manokwari, ambruk. Ambruknya pagar tembok membuat penghuni asrama panik. Apalagi, jarak antara asrama dan bibir jurang hanya berkisar lebih kurang satu meter. Tembok asrama ini dibangun Pemerintah Kabupaten Manokwari sekitar satu tahun lalu. Diduga konstruksi bangunan yang kurang kuat membuat pagar tersebut ambruk. (rol/ti/kc)

sionis yang biasanya bertugas menerima tamu juga ikut membantu mengevakuasi para tamu. Selang setengah jam setelah terbakarnya Diskotek Sphinx, mobil pemadam kebakaran baru sampai di lokasi. Ada sekitar belasan unit mobil pemadam kebakaran dari BP Batam maupun Pemko Batam yang dikerahkan untuk memadamkan api. Belasan mobil pemadam kebakaran tersebut langsung disebar mengelilingi bangunan. Kemudian petugas lalu menyemprotkan api ke titik api. Puluhan petugas pemadam kebakaran sempat kesulitan menyemprotkan, mengarahkan tembakan air dan memadamkan kobaran api yang berada di lantai 4 yang tingginya sekitar 15 meter. Setidaknya butuh empat jam bagi petugas untuk memadamkan api. Pasalnya, kobaran api lebih banyak membakar bagian tengah bangunan. Api baru betul-betul padam pukul 06.30 WIB. Namun, sejumlah petugas kebakaran masih terlihat siaga di lokasi. Kemudian beberapa di antaranya ada yang menyisir masuk ke dalam bangunan yang terbakar. Memakai masker penutup hidung dan wajah dilengkapi tabung pernafasan oksigen, beberapa petugas langsung masuk. Tak lama kemudian mereka kembali keluar

sambil mengacungkan ibu jari ke atas kepada rekan-rekannya sebagai isyarat atau tanda bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran. Diejek Warga Wajah panik yang terlihat dari raut wajah pegawai wanita Diskotek Sphinx yang mengenakan rok pendek, justru tidak membuat hati warga iba. Penampilan mereka yang agak menor justru menjadi bahan ejekan. Sementara, Minggu dini hari itu, Diskotek Sphinx dan Hotel Seruni menjadi tontonan warga. Bahkan pasien Rumah Sakit Harapan Bunda kelas satu, yang berada di sebelah bangunan diskotek pun tampak ramai berdiri berjejer melihat kobaran api. Kapolsek Batuampar, Kompol Zaenal Arifin mengatakan saat ini polisi masih menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran. "Ya tadi subuh, buser kami sudah memanggil tiga orang, yaitu tamu VIP karaoke nomor 26 Sphinx. Mereka satu orang adalah atas nama yang membooking kamar 26 sumber api berasal. Dua lagi adalah istri dan kakaknya," ujar perwira polisi yang pernah menjabat Kasat Intel Polres Tanjungpinang ini. "Masih dalam lidik, kita upayakan besok bisa mendatangkan forensik untuk memastikan penyebab kebakaran," kata Zaenal menambahkan. *** Editor: Andi, Layouter: Dieky Saputra


CMYK

MERANTI

8

Senin,

26 November 2012

Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Pembangunan Infrastruktur Dipercepat

KNPI Dukung Pemberantasan Narkoba SEL ATP ANJANG (HK) — Komite Nsional Pemuda SELA TPANJANG Indonesia (KNPI) Meranti mendukung penuh komitmen Polsek Tebing Tinggi memerangi peredaran narkoba di Meranti. Meskipun sampai kini upaya perang dengan narkoba baru sebatas menangkap jaringan pengedar, kinerja Polsek Tebing Tinggi dalam mengendus jaringan obat terlarang tersebut patut didukung semua pihak. "Mari kita jadikan narkoba sebagai musuh bersama. Jangan biarkan jaringan pengedar narkoba bebas melakukan aktifitasnya. Narkoba tidak hanya dilarang, tapi juga merusak moral anak bangsa. Untuk itu tidak ada alasan untuk membiarkan narkoba merusak moral generasi muda Meranti," kata Ketua DPK KNPI Kabupaten Kepulauan Meranti di Selatpanjang, Joni Katan, (25/11). Sebagai daerah transit urai Joni, Meranti sangat terbuka untuk terakses dengan kejahatan narkoba. Apakah itu melibatkan jaringan narkoba antar pulau maupun antar Negara. Dengan posisi Meranti berdekatan dengan Malaysia, kemungkinan itu sangat terbuka. Apalagi beberapa waktu lalu, aparat penegak hukum dan bea cukai Selatpanjang, berhasil menangkap oknum yang membawa ektasi maupu narkoba jenis lainnya. Ini membuktikan bahwa daerah ini sangat terbuka untuk terpapar dengan kejahatan narkoba. “KNPI Meranti mendukung penuh upaya penegak hukum membrantas narkoba. Sipapun okumnya, harus ditindak sesuai dengan aturan hukum. Untuk itu, dengan menjadikan narkoba sebagai musuh bersama akan semakin mempersempit ruang gerak peredaran narkoba di Meranti,” papar Joni Katan. Sementara itu, Kapolsek Tebing Tinggi AKP, Irwan Harahap menegaskan jajarannya tetap komit membrantas narkoba di daerah ini. Siapapun yang terlibat dan terbukti menjadi jaringan pengedar ataupun Bandar narkoba, tetap akan ditangkap dan diproses sesui hokum. "Tidak ada kata toleransi, siapapun yang terlibat menjadi pengedar ataupun Bandar narkoba, tetap akan ditangkap. Untuk itu, kami harapkan dukungan semua pihak. Semua pihak harus komit menjadikan narkoba sebagai musuh bersama," (r us) tegas Kapolsek Tebing Tinggi tersebut.(r (rus)

SELATPANJANG (HK) — Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti, Irwan Nasir, Msi optimis perekonomian di daerahnya bakal meningkat dalam beberapa tahun ke depan. Bahkan, Irwan menargetkan pertumbuhan mencapai 8 persen. Oleh: Ruslan, Liputan Selatpanjang "Kita optimis pertumbuhan ekonomi Meranti akan tumbuh pesat. Target kita, pertumbuhan ekonomi Meranti berada diatas pertumbuhan ekonomi nasional. Angka rillnya, pertumbuhan ekonomi Meranti berkisar diatas 7 persen lebih," ujar Irwan Nasir di Selatpanjang, Minggu (25/11) terkait menyiasati dampak positif percepatan pembangunan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah. Dikatakan, guna mencapai target itu, Pemkab Meranti kini menggesa pembangunan infrastruktur di pelosok-pelosok desa. Selain itu, lanjut Irwan, terus meningkatnya perputaran uang di tengahtengah masyarakat dan nilai investasi merupakan salah satu indikator kuat bagi pertumbuhan ekonomi Meranti. Dengan dua variable ini, akan membawa dampak positif dalam meningkatkan daya beli masyarakat sebagai reaksi terhadap terus meningkatnya tingkat pendapatan masyarakat. Kebijakan pemerintah dengan menyediakan plafond anggaran berbagai pinjaman modal dengan suku bunga kecil diberbagai bank, juga menjadi spirit baru bagi masyarakat

untuk terus menggulirkan aktifitas ekonomi. Baik berupa kredit KUR, maupun KKPe untuk menggesa tumbuhnya usaha ketahanan pangan. "Perputaran uang di Meranti tidak tergantung pada pengguliran dana APBD murni daerah. Ini yang menjadikan pemkab optimis, pertumbuhan ekonomi pada tahun 2013 akan menembus angka 8 persen. Dengan kondisi ini, program pembangunan infrastruktur akan semakin memicu kepercayan masyarakat dan dunia usaha untuk lebih meningkatkan proses transaksi ekonomi. Tinggal bagaimana situasi kondusif ini terus bergulir,” papar Irwan. Menyinggung soal angka kemiskinan, Irwan juga optimis meningkatnya pertumbuhan ekonomi akan berdampak positif terhadap penurunan angka kemiskinan di Meranti. Optimisme ini dilandasi dua pertimbangan, pertama penetapan angka kemiskinan sebesar 43 persen pada awal pemekaran belum sepenuhnya mengacu pada valditas data sampel. Artinya, sampel yang dijadikan variable untuk mengukur tingkat angka kemiskinan ma-

HUMAS PEMKO

MERANTI EKSPO — Sekdakab Meranti, H Zubiarsyah, SH (baju ungu) memimpin rapat persiapan penyelenggaraan Meranti Ekspo didampingi Asisten I dan Kepala Bappeda Ir Azafachroni di kantor bupati, Sabtu (24/11).

sih mengacu pada data Meranti sebelum mekar. Dengan demikian, bisa jadi ada kesalahan. Meskipun nilainya kesalahan itu relative kecil, variable sampel sangat menentukan hasil evaluasi data akhir. Kedua, percepatan pembangunan akan berdampak pada aktifitas produktifitas ekonomi masyarakat. Dengan demikian, jelas asumsi pendapatan masyarakat akan mengalami kenaikan yang ahirnya berimplikasi pada peningkatan kemampuan daya beli masyarakat terhadap kebutuhan hidup. "Soal berapa angka pasti porsentase penurunan angka

kemiskinan Meranti, masih harus dihitung lagi. Tapi kita optimis, angka kemiskinan Meranti bergerak turun dibawah angka 40 persen,” tandas Irwan. Ditempat terpisah manager Bank Riau Kepri Cabang Selatpaniang H. Irianto, SH menilai dengan terus meningkatnya perputaran uang di Meranti setiap harinya, menjadi satu indikator terhadap peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah ini. Pertumbuhan investasi perbankan maupun dunia usaha, membuktikan daerah ini memiliki tren positif terhadap peningkatan ekonomi mas-

yarakat. “Kita lihat memang dalam dua tahun terakhir, perputaran uang di Meranti terus meningkat. Satu hal yang cukup positif, peningkatan perputaran uang ini tidak menunggu bergulirnya APBD Meranti. Artinya, aktifitas perputaran uang di daerah ini lebih didominasi dari sektor perniagaan dan dunia usaha. Dengan demikian, tanpa dukungan APBD, aktifitas perputaran uang di Meranti tetap bergulir tinggi. Ini yang menjadikan dunia perbankan merespek positif. Kita optimis, secara perlahan angka kemiskinan Meranti akan menurun dari tahun ke tahun,” tukas Irianto.***

SUMBAR-RIAU

APBD Rohil 2013 Diprediksi Rp2 T BAGANSIAPIAPI (HK) — APBD Rohil tahun anggaran 2013 diprediksi mencapai Rp2 triliun. Prediksi tersebut dikatakan Sekda Rohil Wan Amir Firdaus usai melantik sejumlah pejabat di lantai IV kantor bupati akhir pekan lalu. Angka (APBD 2013) tersebut mengalami peningkatan, salah satunya dari Dana Alokasi Umum (DAU).

JALAN PUTUS — Sebuah jembatan darurat dibangun warga Bonai, Rohul di tepi jalan provinsi yang dibiarkan putus, Minggu (25/11). Sudah sebulan warga yang melintas harus membayar.

NET

Dana Alokasi Umum yang sebelumnya hanya Rp285 miliar, diprediksinya bakal naik menjadi Rp 385 miliar. Pendapatan lain dari Dana Alokasi Khusus (DAK) serta PAD, ditambah Dana Bagi Hasil (DBH) migas. “DAU kita dari Rp285 miliar menjadi Rp385 miliar. Se-

dangkan, dana DAK kita, PAD melalui Pak Wan Ahmad Saiful menjadi lebih Rp 100 miliar, ditambah DBH, Insya Allah bisa mendekati angka Rp 2 triliun APBD kita 2013,” rincinya. Besarnya prediksi APBD tersebut katanya percuma saja jika sumber daya manusia aparaturnya setengah-seten-

gah hati, tidak serius, meski sudah diawasi Inspektorat. “Kalau sumber daya manusianya setengah-setengah hati, tidak serius. Walaupun ada inspektorat yang mengawasi kerja, tapi kalau manusianya tidak berupaya untuk memperbaiki dirinya, percuma saja,” penekanannya.. Kerja keras aparatur sangat diharapkannya, dan itu telah dicontohkan sejumlah petinggi di Rokan Hilir, setelah bekerja keras, sungguh-sungguh mereka juga mengorbankan waktu, bekerja mulai dari pagi, sore, kadang sampai malam. “Integritasnya kuat, kita bekerja harus cerdas, mengikuti aturan main yang berlaku, dan ikhlas,” motivasinya.(put)

Polisi Dharmasraya Sita Peralatan Tambang Liar PADANG (HK) - Polisi berhasil menyita sejumlah alat dompeng atau mesin tambang, Pasca Penyanderaan yang digunaKapolres kan para penambang liar di hutan Sitiung V, Jorong Aur Jaya, Nagari Koto Baru, Kecamat-

an Koto Padang, Kabupaten Dharmasraya, Mingu (25/11). Selain peralatan, tim yang berjumlah 600 personel gabungan dari jajaran Polres Dhamasraya dibantu anggota Brimob Polda Sumbar serta anggota Polres Sijunjung ini juga mengamankan 20 orang warga yang terkait pelaku

penyanderaan Kapolres Dharmasraya, AKBP Chairul Aziz dan sejumlah anggotanya yang dilakukan para penambang ilegal, Sabtu (24/11) lalu. Tim gabungan menyusuri perumahan warga hingga masuk ke dalam hutan. Alhasil, dari pengejaran yang dilakukan sementara se-

CMYK

kitar 20 orang warga diyakini punya peran dalam aksi terkait penyanderaan Kapolres Dhamasraya kemarin berhasil diringkus. Operasi ini langsung dipimpin oleh Kapolres Dhamasraya, Chairul Aziz. Dalam pengejaran tersebut, polisi terpaksa melepaskan tembakan ke udara

untuk menghentikan warga yang kabur melarikan diri. Sebelumnya, Kapolsek Koto Baru, AKP Yana Widia dan 10 orang anggotanya melakukan razia atas dugaan adanya penambangan emas tanpa izin pada Sabtu kemarin. Sesampai di lokasi Kapolsek mengamankan dua

orang pekerja tambang di Jorong Aur Jaya dan berencana akan mengambil barang bukti dari lokasi tambang, tak disangka ternyata Kapolsek beserta anggota malah dikepung oleh ratusan warga dan pekerja tambang. Petugas berusaha meminta bantuan ke Mapolres

Dhamasraya. Di TKP Kapolres melihat kondisi yang masih panas, tak disangka rombongan penambang memecahkan kaca mobil Kapolres. Para penambang akan berjanji melepaskan sanderaannya apabila polisi melepaskan dua temannya yang ditangkap sebelumnya. (ptc)

Editor: Didik, Layouter: Muhammad Fahrullazi


CMYK

CMYK Senin,

26 November 2012

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

UMK Tak Berlaku Bagi UKM Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04:36

12:00

15:24

18:02

19:15

M Tahir, Sos Lurah Tanjung Sengkuang

Ciptakan Team Work PENUH tanggung jawab dan ingin selalu dipercaya pimpinan, itulah yang tertanam dalam diri M Tahir Sos. Sebab, menurut pria yang akrap disapa Aria itu, tugas yang diembannya sejak lima tahun belakangan itu merupakan amanah yang tak bisa dianggap sepele. “Memang setiap tugas dari atasan yang diembankan ke saya itu merupakan amanah yang harus dikasanakan. Apa lagi tugas tersebut menyangkut pelayanan kepada publik. Sehingga apapun bentuknya penugasan itu yang harus didahulukan daripada kepentingan lain,” ujar Tahir yang kini masih dipercaya Walikota Batam kembali memimpin Lurah di Tanjung Sengkuang. Ciptakan Team Bersambung ke hlm 10

BATAM (HK) — Upah Minimun Kota (UMK) tidak berlaku bagi Usaha Kecil Menengah (UKM). Hal itu disampaikan Oleh Walikota Batam Ahmad Dahlan, usai melakukan inspeksi mendadak (sidak) di pasar tradisional, Minggu (25/11). Oleh: Taslimuddin,Liputan Batam “Ada sinyal yang disampaikan Pak Hidayat selaku Menteri Perindustrian, dimana akan memberlakukan bagi UKM agar tidak perlu membayar upah karyawan sesuai besaran UMK,” kata Dahlan. Jika nanti sudah diputuskan akan diberlakukan di seluruh wilayah Indonesia, dan sekarang pemerintah se-

dang menunggu-nunggu diberlakukannya aturan tersebut. Dijelaskannya, memang selama ini banyak pelaku UKM tidak membayar sesuai UMK. Karena pelaku UKM kebanyak manajemen keluarga, sehingga tidak terlalu dibebankan ke UMK.

UMK Tak Bersambung ke hlm 10

Walikota Sidak Harga Sembako BATAM (HK) — Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Batam, melakukan inspeksi mendadak (sidak) di dua pasar tradisional, Minggu (25/11). Sidak yang dipimpin Walikota Batam Ahmad Dahlan itu dilakukan untuk mengetahui lonjakan harga sembako pasca kenaikan UMK dari Rp1.410.000 menjadi Rp2.040.000. Usai Sidak, Dahlan mengatakan, pantauan harga yang dilakukan itu merupakan langkah

yang dilakukan pasca pengusulan kenaikan UMK dari Rp1.410.000 ke Rp2.040.000. Apakah terjadi lonjakan yang signifikan atau tidak. Namun, usai dicek harga di pasar masih stabil. Karenanya, diimbau kepada para pedagang dan pengusaha jangan coba menaikkan harga sembako yang tidak sesuai dengan mekanisme pasar. Selai itu para pedagang, diminta tidak memanfaatkan momen tersebut untuk menaikkan harga sembako. “Ini kita cek harga, paska

Walikota Sidak Bersambung ke hlm 10

Komisi Informasi Provinsi Kepulauan Riau Jl. DI Panjaitan KM 6 No 2, Telp (0771) 4571167, Fax (0771) 4571169, Email: ki_kepri@yahoo.com, www.komisiinformasi.kepri.com Tanjungpinang

Setiap Senin, Komisi Informasi Kepri membuka Rubrik Interaktif seputar masalah Informasi Publik di wilayah Kepri. Bagi masyarakat yang ingin bertanya seputar hal tersebut, bisa mengirimkan pertanyaan ke 085264088880

Informasi Publik di Badan Publik Lain Pertanyaan SELAMAT pagi Komisioner Komisi Informasi Kepri. Apabila suatu informasi publik dihasilkan oleh suatu badan publik tetapi informasi tersebut berada di badan publik lain, apakah badan publik lain tersebut juga berkewajiban mengelola dan menyediakannya berdasarkan UU KIP? Terima kasih. (Syafril, 08521774xxx) Jawaban Terima kasih atas pertanyaan yang disampaikan. Ya, sepanjang tidak termasuk informasi yang dikecualikan. Apabila ada permohonan terhadap informasi tersebut, badan publik wajib melakukan uji konsekuensi atau dapat pula mengkonsultasikan kepada badan publik yang menghasilkan informasi tersebut sebelum mengecualikannya. Demikian dijelaskan, semoga bisa dipahami. Jika ada hal-hal yang belum dipahami, Bapak bisa mengirimkan pertanyaan ke email Komisi Informasi Kepri, yakni, ki_kepri@yahoo.com, atau bisa membuka website Komisi Informasi Kepri yaitu www.komisiinformasi.kepri.com, atau juga bisa mendatangi kantor Komisi Informasi Kepri Jl. DI Panjaitan KM 6 No 2, Telp (0771) 4571167, Fax (0771) 4571169, Tanjungpinang. Terima kasih. Haryanto, SPd, MH Komisioner Komisi Informasi Kepri

CMYK

CECEP/ HALUAN KEPRI

SIDAK PASAR — Walikota Batam Ahmad Dahlan didampingi sejumlah SKPD berbincang dengan seorang pedagang daging ayam pada saat sidak ke Pasar Puja Bahari, Minggu (25/11).

Kuota BBM Idealnya 7,5 Persen B A T A M (HK) — Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Amsakar Achmad mengaAmsakar takan, konsumsi BBM di Kota Batam dari kuota tahun ini, meski belum habis namun persediaanya tinggal dua persen. Melihat kondisi seperti itu, pemerintah daerah akan

meminta penambahan kuota untuk tahun depan. “Pemakaiannya sudah mencapai 98 persen. Memang sudah sangat sedikit, selain disebabkan karena kuota terbatas, pertumbuhan juga cepat. Dan kalau kita melihat kondisi hari ini yang tinggal dua persen, kita main rasio rata-rata pertumbuhan penduduk dan pertumbuhan kendaraan. Saya akan mengusulkan, penambahan ideal sekitar 7,5 persen dari kuota hari ini untuk tahun depan,” kata Amsakar, Minggu (25/11).

Dijelaskannya, masalah antre di sepanjang SPBU, untuk Sabtu dan Minggu, karena memang penyaluran BBM baik premiun dan solar di hari itu tidak ada atau dikarenakan libur tanpa penyalur. Seperti diketahui, kuota BBM subsidi untuk Kepri dari BPH Migas, sebesar 234.297 kiloliter premium, 190.044 kiloliter solar dan minyak tanah subsidi sebesar 36.199 kiloliter.

Kuota BBM Bersambung ke hlm 10

Pelayanan RSOB Belum Maksimal SEKUPANG (HK) — Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) atau yang kini bernama Rumah Sakit Badan Pengawasan (RSBP) merupakan rumah sakit tertua di Kota Batam disorot banyak pihak, termasuk Ombudsman RI terkait pelayanannya kepada masyarakat. Wakil Ketua Ombudsman

RI, Azlaini Agus dalam Seminar Supervisi Pelayanan Publik di i-Hotel, Kamis (22/ 11) lalu mengungkapkan masih ada beberapa perawat di Rumah Sakit Umum Pemerintah itu sikapnya tidak mencerminkan seorang petugas pelayanan publik yang profisional. “Perawatnya itu galak-

galak. Kalau ada pasien hamil, yang belum waktunya untuk melahirkan, tapi karena kena bentak perawat, bisa saja tiba-tiba lahir itu bayi,” kata Azlaini. Dikatakan Azlaini, ada temuan kasus lain yang lebih parah lagi, yaitu ketika ada

Pelayanan RSOB Bersambung ke hlm 10

Pendidikan Karakter Penguat Semangat Nasionalisme BATAM (HK) — Upaya penguatan semangat nasionalisme perlu digalakkan, terutama penguatan pendidikan karakter bangsa. Pendidikan ini perlu ditanamkan sejak sini agar mampu merubah kondisi bangsa menjadi lebih baik. Demikian disampaikan Wakil Direktur IV Bidang Pendidikan Karakter Politeknik Negeri Batam, Muslim Anshori saat menjadi narasumber pada Seminar Kebangsaan yang digagas Komunitas Merah Putih dan Badan Eksekutif Mahasiswa Politeknik Negeri Batam, Sabtu (24/11).

IST

SEMINAR Kebangsaan yang digagas Komunitas Merah Putih dan Badan Eksekutif Mahasiswa Politeknik Negeri Batam, Sabtu (24/11). “Pendidikan karakter sangat penting dalam upaya memberikan dorongan moril generasi muda untuk berbuat dan memberikan

Pendidikan Karakter Bersambung ke hlm 10

Editor: Afrizal, Layouter: Mulia Aditya


METRO BATAM

10

Senin,

26 November 2012

Memperkuat Basis Kerja Sama di Komunitas Asean 2015 PEMERINTRAH dan masyarakat di Provinsi Kepulauan Riau harus memiliki strategi terencana dalam memasuki kerja sama yang semakin komprehensif, multi-sektoral dan secara regional terintegrasi di era ASEAN Community 2015. Sebagaimana yang kita ketahui bahwa Visi ASEAN 2020 yang semulanya akan dicapai di tahun 2020 dan dipercepat di tahun 2015. Kita harus siap bahwa “blueprint” tiga pilar utama Komunitas ASEAN telah disusun, dengan agenda membentuk APSC (ASEAN Political and Security Community), AEC (ASEAN Economic Community) dan ASCC (ASEAN Socio-Cultural Community). Selanjutnya berbagai Agenda ASEAN Community (AAC2015) telah disusun dan konten dan konteks atau substansi kerja sama ini idealnya harus dipahami oleh semua pihak. Sosialisasi lin-

syamsulbahrum007@gmail.com tas-Departemental atau ministerial di jajaran Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah harus dilakukan. Di level Pemerintah Pusat misalnya, harus ada program nasional yang dilakukan oleh Kementerian Informasi dan Komunikasi, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan dan semua “stake-holder” dan “shareholder” yang ada termasuk dijajaran non-pemerintahan misalnya Kadin, Apindo, LAM, MUI, Parpol, LSM, KNPI, dan ormosmasinal lainnya termasuk Media Massa. Kenapa demikian? Karena dengan “the ASEAN Spirit”-“One Vision, One Identity dan One Community”, maka bangsa Indonesia dengan jumlah penduduk terbesar di negara ASEAN atau 230 juta dari 610 juta penduduk

ASEAN (2010) tentunya semangat “unity in diversikita harus menjadi contoh ty” identik dengan “Bhineka dan rujukan panutan. Tunggal Ika”-Kebhinekaan Perlu dicatat bahwa, yang ada di masing-masing kebersamaan yang akan negara ASEAN menyatu ditanam dangan semandalam satu visi, identitas gan “ASEAN Regionadan komunitas. Dalam konlism” ini harus dilihat dateks ini, masyarakat ASElam kerangka pikir yang AN akan merasa bangga komprehensif namun inte- Syamsul sebagai bangsa ASEAN. gral. Kenapa demikian?, Dalam konteks ini timbul karena kerjasama yang akan mir- terminologi adanya “Ras ASEip model “EU-European Union” ini AN”-ASEAN sebagai suatu “nabisa menuju ke penerapan kata- tion-states” (multi-nation states) kanlah “singgle currency” atau meskipun bukan “a nation state” pemakaian mata-uang tunggal (a-singgle nation state). Meskipun untuk transaksi “paging notes”- tidak mengarah ke “federasi atau seperti dollar Brunei dengan dolar konfederasi’, karena adanya “indeSingapura, satu kesatuan visa pendency-sovereignity-dignity” di kunjungan bisnis, sosial dan wisa- masing-masing negara, kepentinta “applied” untuk 10 negara di gan bersama “inter-ragional stakawasan ASEAN, menyatunya tes” dibawah payung kerjasama identitas ini diperkaya dengan ASEAN ini tentunya dikelola oleh

Daud Sembiring Pimpin Merga Silima Batam JODOH (HK) — Daud Sembiring terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Himpunan Masyarakat Karo (Merga Silima) Kota Batam pada Musyawarah Besar (Mubes) Merga Silima ke III tahun 2012 yang digelar di Hotel Utama, Sabtu (24/11). Daud Sembiring mengatakan, kepercayaan peserta Mubes dan seluruh masyarakat Karo di Batam akan dimanifestasikan dalam bentuk kerja nyata, guna peningkatan peran warga Karo di Kota Batam, dalam rangka pembangunan daerah. “Merga Silima merupa-

kan milik kita bersama. Untuk itu, seluruh warga Karo harus merasa memilikinya. Tanpa rasa memiliki, maka mustahil Merga Silima mampu menunjukkan eksistensinya di tengah pembangunan Kota Batam. Dengan bersama, kita tidak saja mengangkat marwah warga Karo, tapi juga kiprah dalam pembangunan,” kata Daud Sembiring. Menurut bos PT Dinamika Logam Mulia itu, sudah saatnya warga Karo memiliki bargaining positioning yang kuat dalam segala aspek pembangunan di Batam.

Dengan demikian, kata Daud, warga Karo mampu mensejajarkan diri dengan masyarakat Batam lainnya. “Batam memiliki multietnis, miniatur Indonesia. Warga Karo bahu membahu bersama suku bangsa lain mengisi pembangunan,” katanya. Guna meningkatkan kiprah warga Karo di Batam, Daud menegaskan, dia bersama pengurus lainnya menargetkan akan membangun Sekretariat di Batuaji. Dipilihnya Batuaji bukan tanpa alasan. Sebab warga Karo di kawasan itu cukup signifikan jumlahnya.

“Kita akan lengkapi sekretariat dengan fasilitas memadai termasuk staf. Amanah menjadi ketua umum Merga Silima bagi saya adalah kerja keras meningkatkan partisipasi warga Karo, tentu saja dengan dukungan pengurus dan seluruh masyarakat Karo di Batam khususnya, dan Provinsi Kepri pada umumnya,” ucapnya. Seperti diketahui, Merga Silima terdiri dari lima marga yang berasal dari Tanah Karo, Sumatera Utara (Sumut). Di antaranya, Sembiring, KaroKaro, Ginting, Tarigan dan Perangin-angin. (lim)

pertumbuhan kendaraan di Batam memang sangat tinggi. Saya pernah cek di salah satu dealer mobil, penjulan tahun ini saja untuk satu merk mencapai 1700 unit. Belum lagi ada sekitar 300 unit yang indent. Ini kita harus akui,” kata Amskar. Katanya, pihaknya akan

melakukan pembicaraan intens dan koordinasi dengan pihak Pertamina. Bagaimana mensiasati akan hal ini. Sementara itu, pantauan Haluan Kepri, antrean panjang menunggu giliran pengisian BBM terjadi di SPBU Batuampar (Samping Harbour bay). Antrian panjang tersebut, men-

gular hingga ke jalan utama. Dimana, mobil dan truk gandeng saling berjejeran dan menyebabkan kemacetan luar biasa. Sehari sebelumnya, SPBU PT Persero malah kelihatan tidak beroperasi. Hanya tertulis di depan SPBU ‘BBM dalam pengiriman’. (mnb)

Kuota BBM

Sambungan hal 9 Dimana, sebagian besar dari kuota tersebut, diperuntukkan bagi Kota Batam yang memiliki populasi penduduk dan kendaraan lebih besar dibanding daerah lain. Kuota Batam sebasar 135.352 kilo liter premium dan 74.843 kiloliter solar. “Kita tidak bisa pungkiri,

Pendidikan Karakter

Sambungan hal 9 pengabdian kepada bangsa dan negaranya,” ujar Muslim. Muslim menjelaskan, melalui pendidikan karakter, generasi Indonesia akan ditempa untuk terus memberikan karya terbaik bagi bangsa dan negaranya. Ini perlu dilakukan untuk memberikan kemampuan bagi generasi Indonesia dalam menghadapi persaingan dengan rekannya dari berbagai belahan negara di dunia. Tuntutan kualitas sumber daya manusia menjadi salah satu kunci keberhasilan individu. Dengan memiliki kualitas karakter yang baik, generasi Indonesia memiliki bekal

untuk melanjutkan estafet kepemimpinan dan pengabdian bagi bangsa dan negara. “Pendidikan karakter hasur dilakukan secara sungguh-sungguh, sistematik dan berkelanjutan untuk membangkitkan serta menguatkan kesadaran generasi muda bagi masa depan yang lebih baik,” jelasnya. Selain Muslim Anshori, kegiatan bertemakan “Membangun Jiwa Patriotistik, Membentuk Karakter Nasionalisme, Menyongsong Indonesia Jaya” ini juga menghadirkan sejumlah narasumber yang berkompeten di bidangnya. Seperti Anggota

DPRD Provinsi Kepri, Surya Makmur Nasution, Ketua Karang Taruna Provinsi Kepri, Said Muhammad Idris dan Ketua MUI Provinsi Kepri, Tengku Azhari Abbas. Surya Makmur Nasution mengatakan, generasi muda memiliki peran strategis dalam meningkatkan semangat nasionalisme. Semangat yang dibalut dengan patriotisme ini harus bersumber pada pemahaman yang benar terkait kultur dan budaya bangsa Indonesia yang terajut dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia. Permasalahan yang terjadi pada generasi muda bangsa,

mengaku tidak berat melakukan suatu pekerjaan apabila tidak mengabaikan hal-hal yang dianggap perlu, seperti komukasi dan jalinan silaturrahmi yang baik kepada tim kerja di Kantor Kelurahan dan masyarakat setempat. Disinggung mengenai prestasi yang diraih sejak ia dipercaya dari tahun 2008 hingga 2012 sekarang memimpin Lurah Tanjung Sengkuang, pria yang gemar olahraga beladiri ini mengaku ada. “Pada tahun 2010, prestasi yang diraih yakni dinobat-

kan sebagai Lurah terbaik di Kota Batam khususnya dan Kepri khususnya. Kemudaian selain itu, pada tahun yang sama, kami juga mendapat undangan dari Istana di Jakarta untuk menghadiri upacara peringatan HUT RI ke65. Prestasi ini hal yang tidak bisa dilupakan sejak saya memimpin Lurah di Tanjung Sengkuang,” imbuh Tahir. Begitu banyaknya jumlah RW dan RT di wilayah kerjanya itu, pastinya tidak membuat pria yang dikenal dekat dengan banyak kalangan ini menjadi

Ciptakan Team

Sambungan hal 9 Dalam tugas dan tanggung jawab mengemban amanah tersebut, pria kelahiran 1 Januari 1968 sialam ini selalu memegang prinsip ‘Tidak ada satu keberhasilan itu tanpa dididukung oleh team work yang ada di lingkungan tempat ia mengabdi. “Dalam bentuk apa saja pekerjaan yang kita lakukan, Insya Allah semua akan berjalan sesuai dengan apa yang kita harapkan, termasuk pola kita menjalin kekompakan dengan bawahan sekalipun,” kata bapak tiga anak ini. Suami dari Yusmalely ini

seperti tawuran pelajar dan sebagainya merupakan salah satu efek lemahnya karakter. Yang selalu ingin menyelesaikan permasalahan dengan cara instan tanpa memperhatikan dampak yang ditimbulkan. Tindakan anarkis seperti ini sangat disayangkan dan telah mencoreng wajah Indonesia sebagai negara yang terkenal dengan kesantunannya. “Nasionalisme kita merupakan nasionalisme yang berasal dari bumi nusantara. Indonesia dengan berbagai macam etnis dan suku, serta agama memiliki nilai-nilai luhur yang patut untuk terus dikembangkan,” ujar Surya.(r)

pesimis. Ia bahkan menyatakan rasa syukurnya atas kondisi itu. Di satu sisi, Kelurahan Tanjung Sengkuang dengan jumlah penduduk mencapai 22 ribu itu dapat mengakomodir program pemerintah yang tidak lain adalah perekaman e-KTP. “Dengan jumlah RW 89 dan RT 20, kita dapat menargetkan perekaman eKTP di wilayah Tanjung Sengkuang sebanyak 22 ribu orang dari target 52 persen yang telah dicapai,” kata Tahir. (afr)

Sekretariat ASEAN yang kebetulan berkantor di Jakarta. Bagi Provinsi yang posisi geostrategiknya berada di wilayah perbatasan seperti Provinsi Kepulauan Riau, tentunya pembentukan ASEAN Community 2015 ini menjadi harapan, kesempatan sekaligus tantangan. Kita harus secara terbuka menerima kerjasama ini dengan “harapan dan waswas” meskipun “tidak berwaksangka buruk”. “Hoping the best”mengharapkan yang terbaik juga harus diikuti dengan “anticipating the worst”-mengantisipasi yang terburuk. Kerjasama ini bagaikan “menyediakan payung sebelum hujan” dan idealnya “mendayung serempak untung serentak” namun faktanya dibalik kerjasama (cooperation) selalu ada persaingan (competition) dan kerjasama yang saling bertentangan (antago-

nistic cooperation). Hal yang perlu dicatat bahwa konflik politik dan persaingan ekonomi yang tajam di negara bertetangga dekat sangat merbahaya jika diikuti oleh pemahaman nasionalisme yang sempit (nationalism paranoid). Oleh sebab itu penguatan kerja sama serantau dan bertetangga dekat sangat penting. Konsep bertetangga (neighbourhood) tentunya bisa didekati secara fisik (batas wilayah dan kedetan daerah), sosial (kesamaan darah keturunan), atau kesatuan ideologi, kedekatan idealisme-humanisme, dan bisa juga karena kepentingan politik dan penekanan tertentu para pemimpin pemerintahan. Oleh sebab itu membangun kerjasama yang saling menghormati “CBM”-(Confidence Building Measures) menjadi semakin fundamental. Insya Allah kita memahaminya.***

Walikota Sidak

Sambungan hal 9 pengusulan kenaikan UMK. Namun, dari apa yang kita lakukan hari ini, pada intinya harga semua normal. Kecuali, memang ada sebagian harga sayur-mayur yang mengalami lonjakan. Sayur tersebut merupakan, sayur yang didatangkan dari luar Batam yang hidup di dataran tinggi dengan cuaca dingin, seperti wartel dan lain sebagainya. Dan kita imbau kepada para pedagang untk tidak menaikan harga barang yang tidak sesuai dengan mekanisme pasar dan begitu juga kepada para pengusaha untuk tidak menaikkan harga,” ujar Dahlan. Dalam inspeksi tersebut, ada dua pasar yang ditinjau, yakni Pasar Avava Fresh dan Pasar Penuin. Dimana, lanjut Dahlan, FKPD akan rutin melakukan pemantauan harga di lapangan. Minimal tiga bulan sekali. Namun untuk tingkat SKPD melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dan Dinas

Sambungan hal 9 seorang perempuan hamil, yang sudah masuk waktu melahirkan tapi perawat masih suruh menunggu, dan akhirnya perempuan itu melahirkan sendiri tanpa bantuan petugas medis. Hal itu tidak cuma dialami oleh masyarakat umum, bahkan buruknya pelayanan di RSBP itu juga dirasakan pegawai BP Batam sendiri. Seperti yang diceritakan

KP2K Kota Batam, setiap bulan melakukan pengecekan. Sidak yang berlangsung sekitar dua jam itu, dimulai pada pukul 09.00 WIB. Di dalam pantauannya semua harga barang stabil tanpa ada kenaikan. “Rata-rata kenaikan harga di pasar, dari pembicaraan, terjadi di tingkat distributor. Jadi pengecer tidak akan menaikan harga, jika dari distributor tidak terjadi kenaikan. Karena mekanisme harga ada di distributor. Dan dalam mengatasi kenaikan harga, TPID sudah ada dan sering melakukan operasi pasar,” katanya. Dijelaskannya, untuk persediaan di Batam, Dahlan mengatakan, semua aman. Karena setiap penjual, tidak pernah khawatir barang dagangan tidak laku. Begitu juga saat memasok barang. Kesetabilan harga itu, ditandai dengan rendahnya inflasi di Batam. Kadisper-

Pelayanan RSOB Azlaini dari laporan yang ia terima beberapa waktu lalu. “Pasien ini mau operasi caesar untuk melahirkan. Tapi, pasien juga yang harus mengurus ruang operasinya dan membuat janji dengan dokter anastesi sendiri. Nah, kalau sama pegawai Otorita Batam saja mereka seperti itu, apalagi dengan nelayan Pulau Buluh yang mau beranak,”

ujar mantan anggota DPR RI tersebut. Masih banyak kasus lain yang ia terima keluhannya, yaitu dari seorang pria yang istrinya hendak melahirkan di RSBP Batam. Dimana, istri pria itu sudah dua hari nginap di rumah sakit OB/ BP Batam. Namun, selama itu pula tidak ada dapatkan penanganan apapun sama sekali.(vnr)

dan meningkatkan pelayanan. “Saya akan mempertegas dan menginstruksikan kepada jajaran SKPD saya supaya memberi dan mempermudah pelayanan kepada pengusaha. Karena selama ini, itu yang sering dikeluhkan para pengusaha. Dan mengenai Instansi di luar pemerintah daerah,

seperti BP Batam, Imigrasi dan Karantina saya akan imbau untuk terus mempermudah pelayanan,” kata Dahlan. Disinggung mengenai akan adanya PHK oleh pihak pengusaha, Dahlan mengaku tidak tau akan hal itu. Namun ia berharap agar tidak terjadi hal seperti itu. ***

UMK Tak

Sambungan hal 9 “Nah, Jika peraturan tersebut sudah berlaku, artinya satu permasalahan bisa diselesaikan,” kata Dahlan lagi. Disinggung mengenai jelang penetapan UMK, Dahlan yakin, bahwa Gubernur Kepri akan menentukan UMK Batam dengan arif. Dan saat ini, pemerintah kota akan terus melakukan

indag Amsakar Ahmad mengatakan, dilihat dari inflasi year on year, dilihat pada Oktober sebesar 1,98 persen. Dimana Batam menjadi kota kedua terendah di Kepri setelah Tanjungpinang. “Sementara untuk bulan Oktober saja, Inflasi Batam sebesar 1,78 persen, dengan laju inflasi periode yg sama sebesar 3,58 persen. Jika dibandingkan dengan Inflasi nasional sebesar 4,5 persen,” katanya. Operasi pasar untuk tahun depan, kata Amsakar, akan dilakukan sebanyak empat kali per kecamatan atau sebanyak 48 kali. Sidak tersebut dilakukan bersama unsur Muspida Kota Batam. Di antaranya, Kepala PN Batam Jack Johanis Octavianus, Danlanal Batam Kolonel Laut (P) Nurhidayat, Kapolres Barelang Kombes Pol Karyoto, Perwakilan BP Batam, Perwakilan Dandim dan Kejari serta Ketua DPRD Batam Surya Sardi.(r)


CMYK

HUKUM & KRIMINAL

11

Senin,

Judi Sie Jie Libatkan Warga Batam TANJUNGPINANG (HK) — Tjioek Hwek alias Darni (58), pelaku penjual kupon judi sie jie dibekuk aparat Sat Reskrim Polresta Tanjungpinang di lantai dua kedai kopi Sri Menanti, di jalan Merdeka Tanjungpinang, Sabtu (24/11). Aktivitas ilegal ini, melibatkan pelaku lainnya berinisial Hk diketahui tinggal di Batam. Polisi menetapkan HK masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Dari tangan pelaku yang juga sebagai seorang ibu rumah tangga ini, polisi mengamankan berupa tiga unit handpon merek Nokia dan Samsung, uang senilai Rp60 ribu yang merupakan hasil penjualan sie jie, serta buku rekapan dijadikan barang bukti (BB). Kasat Reskrim Polresta Tanjungpinang, AKP Mariyon mengatakan, modus operandi yang dilakukan oleh pelaku ini yakni, menerima pasangan nomor sie jie dari pemasang, melalui via hendpon, baik ditelepon secara langsung maupun lewat pesan singkat (SMS). Lalu nomor sie jie tadi direkap, kemudian diserahkan kepada pelaku lainnya berinisial Ah (DPO) di Tanjungpinag dan Hk di Batam. "Tjioek Hwek mendapatkan upah 10 persen, dari hasil penjualan sie jie tersebut bila ada yang berhasil mendapatkan nomor yang tepat sesuai yang di putar di Singapura,"kata AKP Mariyon. Dijelaskan Mariyon, pengungkapan kasus tersebut berawal dari informasi dari masyarakat adanya aktifitas perjudian dengan menjulan sie jie oleh seseorang disalah satu kedai kopi di kawasan pasar Tanjugpinang. Setelah ditindaklanjuti dan dilakukan pengintaian di lapangan, kata Mariyon, ternyata informasi tersebut benar adanya bahwa, ada seorang wanita, ibu rumah tangga bekerja sebagai penjual nomor sie jie. Atas perbuatan ini, pelaku dijerat pasal 303 jo 303 bis KUHP dan UU No.7 tahun 1974 tentang penertiban perjudian. "Tersangka berikut barang bukti sudah kita amankan di Mapolres Tanjungpinang. Perbuatan pelaku dapat dijerat dan diancam sesuai UU yang berlaku," pungkas mantan Wakasat Reskrim Polresta Barelang ini. (nel)

26 November 2012

Kapolres Tpi Diganti TANJUNGPINANG (HK) — Kapolres Tanjungpinang, AKBP Suhendri diganti. Hal ini berdasarkan Telegram Rahasia (TR) Kapolri, Nomor ST/ 2314\XI\2012, tanggal 23 Nopember 2012, AKBP Patar Gunawan, SIk akan menjabat Kapolres Tanjungpinang. Oleh: Asfanel, Liputan Tanjungpinang Selanjutnya, AKBP Suhendri akan menduduki jabatan barunya sebagai Wakil Kepala Satuan (WaSuhendri kasat) Brimob Polda Jawa Timur (Jatim). Sedangkan AKBP Patar Gunawan sebelumya menjabat sebagai Kasubdit Regident Ditlantas Polda Kepri. Demikian diutarakan Kabid Humas Polres Tanjungpinang, AKP Wawan Syaifullah, Minggu (25/11). "Untuk acara serah terima

BBM Langka PASCA keluarnya instruksi BPH Migas kepada SPBU-SPBU, khususnya di Jawa-Bali untuk melakukan aksi tidak menjual premium subsidi sehari, pada 2 Desember 2012 mendatang, tentu akan berimbas ke daerah-daerah.

panjang hampir disemua SPBU. Kebijakan yang diambil pertamina ini, bisa saja karena memang pasokan BBM dari pusat ke setiap daerah saat ini terbatas. Atau apakah memang banyaknya mafia-mafia BBM Ironisnya, pihak Per- premium ke SPBU- SP- yang sengaja berlindung tamina justru mengambil BU. Seperti halnya terja- dibalik instruksi BPH kebijakan dengan mengu- di di Batam. Maka tak Migas itu, sehingga merangi jatah BBM jenis heran, bila terjadi antrian nyebabkan terjadi kelangkaan BBM jenis premium. Kemungkinan lain, terjadi kelangkaan BBM saat ini merupakan salah satu alasan pemerintah untuk menaikkan harga BBM jenis premium. Tapi jangan lah kita terpancing untuk berfikir secara negatif. Kita berharap, kondisi ini lambat laun, dapat teratasi dengan baik. Sehingga masyarakat tidak lagi menCECEP/ HALUAN KEPRI SEBUAH papan pembeitahuan premium habis terpampang di SPBU regata jadi korban kebijakan. Semoga. ( ali mahmud) Batam centre, Minggu (25/11).

SUTANA/HALUAN KEPRI

MEMBAHAYAKAN — Kurangnya tempat bermain untuk anak-anak terlihat empat anak tengah bermain dengan menggunakan sepeda motor menarik sebuah sepeda ontel mini dengan tali plastik tanpa memperdulikan keselamatan dirinya dan orang lain di sekitar Kijang Lama Tanjungpinang, Minggu (25/11). jabatan Kapolres Tanjungpinang ini akan ditentukan waktu paling tepat nantinya. Namun secara resmi, TR Kapolri tersebut sudah kita terima," kata Wawan. Wawan mengatakan, sertijab atau mutasi dalam suatu organisasi kepolisian merupakan hal yang biasa sebagai wujud memelihara dan meningkatkan dinamika kehidupan institusi Polri dan sistem pembinaan karier, serta tidak ada kaitannya dengan hal-hal tertentu. "Kita juga merasakan, bah-

wa apa yang dilakukan pak Suhendri selama dalam tugasnya sebagai Kapolres Tanjungpinang cukup baik, terutama dalam penegakkan disiplin dan layanan kepada masyarakat oleh seluruh anggota. Dan kita juga yakin, pak Patar Gunawan juga akan dapat lebih baik lagi," ucap Wawan. Berdasarkan catatan diperoleh, AKBP Suhendri menjabat Kapolres Tanjungpinang yang sebelumnya menjabat Kasat Brimob Polda Kepri menggantikan jabatan AKBP Djoko Rudi. Hal tersebut sesuai

TR Kapolri Nomor STR/774\IX\2010, tanggal 29 September 2010. Djoko selanjutnya dipromosikan menjadi Seslem Pusdiklantas Lemdiklat Polri di Jakarta. Selama menjabat sebagai Kapolres Tanjungpinang, juga terbilang banyak catatan keberhasilan Suhendri memimpin anggotanya dalam pengungkap sejumlah kasus tindak pidana yang menonjol di daerah ini, terutama menyangkut kasus penimbunan bahan bakar minyak (BBM) solar dan temuan enam unit bunker mil-

Kasus Mie Formalin Mengendap di Polda BATAM (HK) — Hingga saat ini Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimus) Polda Kepulauan Riau belum menetapkan tersangka dalam kasus pembuatan dan penjualan mie mengandung formalin milik Subur Santoso, di kawasan Sagulung. Padahal untuk dapat mengungkap melalui proses hukum Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) di Batam te-

lah memberikan hasil laboratorium ke Ditreskrimsus Polda Kepri. "Belum ada, masih dalam proses," singkat Direktur Reskrimsus Polda Kepri Kombes Pol Achmad Yudi Suwarso yang ditemui di sela-sela sidang kode etik Kombes Pol Tumpal Manik, beberapa waktu lalu. Awalnya dia mengelak jika pihaknya telah menerima hasil laboratorium dari BPOM Kepri di Batam. Akan tetapi ketika

disebut awak media informasi itu berasal dari Kepala Seksi Pemeriksaan, Penyidikan, Sertifikasi dan Layanan Informasi Konsumen BPOM Kepri di Batam, Ahmad Rafqi, Suwarso kemudian berkelit jika kasus itu sedang dalam proses. "Iya masih menunggu hasil dari Labfor di Medan," katanya kembali. Kepala Seksi Pemeriksaan, Penyidikan, Sertifikasi dan

518 Pelanggar Lalin Disidangkan BATAM (HK) — Pengadilan Negeri Batam kembali menggelar sidang tindak pidana ringan (tipiring) pelanggaran lalulintas, Jumat (23/11/ 2012). Sebanyak 518 pelanggar lalulintas didenda atas kesalahannya. Dikatakan oleh Didik, panitera muda pidana PN Batam, sebanyak 518 pelanggar tersebut merupakan hasil ra-

CMYK

zia Polisi selama tiga minggu belakangan diseluruh wilayah kota Batam baik razia yang dilakukan oleh Polda Kepri maupun Polresta Barelang. "Paling banyak itu pelanggaran karena pengendara tidak memiliki SIM serta melanggar rambu lalulintas," kata Didik. Adapun besaran denda yang dijatuhkan oleh hakim

yang dipimpin oleh Ranto Indrakarta beragam sesuai dengan pelanggaran yang dilakukan, mulai dari Rp 60 ribu sampai dengan ratusan ribu rupiah. "Dendanya beragam, tergantung pelanggaran. Paling banyak kena tilang itu sepeda motor," tutupnya. (btd)

ik PT Gandasari di kawasan Seinam, Kabupaten Bintan baru-baru ini Selain pengungkapan dugaan kasus mafia solar di Kepri, Polres Tanjungpinang juga telah menetapkan bos PT Gandasari, Andi Wibowo dan kawan-kawannya sebagai tersangka. Namun keberhasilan Polres Tanjungpinang tersebut, sepertinya tidak sejalan dengan penyidik Polda Polda Kepri. Terbukti, hingga saat itu perkembangan kasus tersebut sudah semakin tidak jelas lagi. ***

CECEP/ HALUAN KEPRI

FORUM Kemanusiaan Batam melakukan aksi damai untuk Palestina didepan masjid raya Batam Centre, Minggu (25/12).

Layanan Informasi Konsumen BPOM di Batam Ahmad Rafqi mengatakan jika pihaknya telah menyerahkan ksus tersebut kepada pihak berwajib. "Hasilnya penelitian laboratoriumnya positif, dan telah kita serahkan kepada pihak Polda (Kepri). Prosesnya seperti apa kita serahkan kepada pihak kepolisian," kata Rafqi melalui pesan singkat. Rafqi menambahkan, temuan makanan ringan seperti mie basah yang mengandung formalin dan zat pewarna makanan pada bulan Ramadhan lalu, pihaknya hanya bisa memberikan teguran dan peringatan. Karena kewenangan penyidikan secara hukum berada di pihak kepolisian. "Kita sudah peringatkan kepada penjualnya langsung untuk tidak lagi menjual makanan tersebut. Karena hal itu bisa membahayakan kesehatan," tuturnya. Untuk diketahui, BPOM Kepri di Batam beserta Ditreskrimsus Polda Kepri berhasil mengungkap salah satu industri pembuatan mie basah yang diduga kuat mengandung formalin di kawasan Sagulung, Minggu (14/10/2012) dini hari. Petugas menyita ratusan kilo mie dan menghentikan produksi mie di home industry tersebut. (btd)

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Ricoh Polda Nababan


LINGGA

12

Senin,

26 November 2012

Penderita Katarak Tinggi Periksa Mata Gratis

Dispar Gelar Sailing Boat Festival 2012 LINGGA (HK) — Pemerintah Kabupaten Lingga melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) mengelar iven Lingga Sailing Boat Festival selama tiga hari di Desa Wisata Kote, Kecamatan Singkep, Jumat (23/11) lalu. Kepala Disparbud Pemkab Lingga, Junaidi Ajam mengatakan peserta yang ikut perlombaan sampan layar kali ini bukan hanya dari daerah Lingga saja. Dari data yang ada, katanya, peserta yang mngikuti berjumlah 35 regu yang berasal dari Kabupaten Lingga dan juga kabupaten/kota lainnya di Provinsi Kepri. Dia menjelaskan iven tahunan ini selain untuk mempromosikan pariwisata di Kabupaten Linggaa juga memperkenalkan Desa Kote sebagai desa wisata di daerah ini. "Kita berharap nanti iven ini menjadi salah satu iven destinasi di Kepri yang mampu menjadi pilihan," katanya lagi. Sebanyak 35 regu yang mengikuti ajang Sailing Boat Festival di Kabupaten Lingga ini berasal dari utusan 5 kecamatan di daerah ini. Untuk peserta dari luar yakni peserta yang berasal dari Kecamatan Belakang Padang, Batam, Bintan dan Lagoi. Selain itu panitia, katanya, Disparbud juga mengelar permainan rakyat dan juga hiburan rakyat lainnya. Untuk pertandingan yang berlangsung, Sabtu dan Minggu ini dibagi dua kategori yakni Sap tiga yang terdiri atas 3 orang pemain dalam satu sampan dan Sap 4 terdiri dari empat orang dalam satu sampan. Nazar salah seorang peserta lokal yang berasal dari Kecamatan Singkep Barat mengakui iven tahun ini sedikit lebih berat. Kegiatan tahun ini, katanya, berbeda dengan tahun lalu. Dikataknnya, tahun ini lebih banyak peserta dan ada juga peserta yang berasal dari luar daerah. "Jadi saingan kita berat tahun ini. Namun kita optimis akan tetap berjaya," katanya dengan yakin. Bupati Lingga, H Daria yang diwakili Asisten III Pemkab Lingga, Abdurahman secara resmi membuka iven Sailing Boat Festival ini. (jfr)

LINGGA (HK) — Penderita Katarak dini dan akut di Kabupaten Lingga cukup Tinggi. Hal ini di ketahui dari hasil pengecekan mata yang digelar secara gratis. Oleh: Jepriadi, Liputan Lingga "Ini mengejutkan sekali," kata Ardi Sekertaris KNPI Kabupaten Lingga disela-sela kegiatan pemeriksaan mata

gratis yang dilaksanakan oleh PT Telaga Bintan Jaya (TBJ) bersama KNPI dengan menggandeng PT Inti Kalsum, Ba-

tam, Minggu (25/11). Menurut Ardi, diperkirakan lebih dari 65% masyarakat yang melakukan pengecekan mata di temukan adanya gangguan mata. Dan hasilnya didominasi oleh katarak dini atapun akut. Dikatakannya, hasil dari temuan ini terutama tingginya penderita katarak akan kita laporkan kepada pemkab Lingga sebagai bahan masukan. "Mudah-mudahan nanti ada tindak lanjut dari dinas terkait. Saya pikir hal ini harus

menjadi perhatian serius dari pemerintah daerah," tambahnya seraya menambahkan bahwa kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari pemkab Lingga. Dikatakannya, kegiatan ini bersempenaan dengan peringatan HUT Kabuaten Lingga ke-9. Dalam kegiatan ini, katanya, mendapat antusias masyarakat terutama di Dabo Singkep. Sekitar 500 warga masyarakat ikut melakukan pengecekan mata di Dabo, Sedangkan di daik

PERIKSA MATA — Seorang dokter memeriksa mata warga dalam kegiatan pemeriksaan mata gratis PT TBJ, KNPI dan Inti kalsum Optikal yang didukung Pemkab Lingga di Daik dan Dabo Singkep. JEPRIADI/HALUAN KEPRI

Wabup Imbau Camat Bersihkan Pesisir Pantai LINGGA (HK) — Wakil Bupati Kabupaten Lingga, H Abu Hasim menyarankan kepada camat dan kades di sepanjang pesisir pantai agar mengajak warga membersihkan pesisir pantai, terutama di sepanjang jalan yang dibangun dari Pelabuhan Jagoh sampai Kota Dabo, Minggu (25/11) Dikatakannya, daerah yang berbasis pantai dengan adanya peningkatan jalan maka bagi yang melalui jalan tersebut agar bisa merasakan kenyamanan.

"Agak sedikit terganggu pemandangan, apabila pantainya kotor. Untuk itu camat, agar memonitor kepala desa maupun kelurahan agar diadakan kegiatan pembersihan pantai," ungkapnya pada sambutan penutupan Lomba Sailing Boat Festival di Desa Kote Kecamatan Singkep. Tujuannya, kata Abu Hasim agar keindahan pantai di sepanjang jalan atau di sepanjang desa yang menuju Dabo dari Pelabuhan Jagoh tetap terjaga. Walau sebentar lagi Desa dari Pelabuhan Jagoh

sampai ke Dabo ada yang berpisah kecamatan. "untuk itu camat, diminta untuk berkoordinasi dengan kadesnya untuk memellihara keindahan pesisir pantai," ungkapnya. Diadakannnya, perlombaan Sailing Boat Festival di Desa Kote, Abu Hasim mengatakan bahwa ia telah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kabupaten Lingga, Junaidi Adjam, bahwa lokasi pantai Desa Kota sebagai tempat Sailing Boat sampai ke Pulau Pisang.

"Pak Junaidi akan mengusahakan lomba ini akan lebih baik, bisa mengambil pantai disini, dan bisa juga akan dikembangkan ke Pulau Pisang," imbuhnya. Dengan demikian, sebagai bentuk promosi wisata, Abu Hasim berharap dengan

adanya keindahan pantai tersebut diharapkan pariwisata Kabupaten Lingga terkenal sampai ke Kabupaten lain yang ada di Kepri, dan juga sampai ke internasional. Sementara itu, Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kabupaten Lingga, Junai-

di Adjam mengatakan, kegiatan Sailing Boat Festival akan diusulkan sebagai kegiatan tahunan dan mudahmudahan tahun 2013 dapat dilaksanakan lagi. "Kita akan usulkan ke DPR untuk menjadikan Kegiatan Sailing Boat Festival sebagai agenda tahunan," ungkapnya. Dikatakannya juga, untuk menuju desa wisata seba-

sekitar 80 orang. Mardian, salah seorang panitia mengatakan kegiatan ini memang diutamakan untuk masyarakat. Jadi masyarakat tinggal datang dan periksa, katanya, maka tidak dipungut bayaran. "Mereka dari PT Inti kalsum menurunkan 6 orang reflaksi optisi untuk melakukan pemeriksaan mata. Selain itu ada kaca mata gratis bagi warga yang ikut serta dalam kegiatan ini," tambahnya. Dengan kegiatan ini warga mengaku senang. Warga merasakan langsung dampak positif dari kegiatan ini. Dan berharap ke depan, kegiatan ini tetap berjalan lagi. "Mata saya yang kiri agak kurang nampak. Hasil pemeriksaan harus diobati dan pasang kaca mata. Kita senang karena dengan diperiksanya maka kita jadi tahu apa permasalahnya," kata seorang ibu yang berasal dari Desa Sungai Buluh, Kecamatan Singkep Barat usai menjalani pemeriksaan. Untuk diketahui, pemeriksaan mata gratis ini adalah kerjasama antara PT TBJ dan KNPI Kabupaten Lingga dengan menggandeng salah satu produsen optik terkenal yakni Inti Kalsum. Untuk kegiatan di Daik pelaksanaannya mulai dari Selasa (20-25). Sedangkan untuk kegiatan di Dabo Singkep bertempat di kantor PT TBJ di selenggarkan selama 3 hari (23-25 Nov).***

gaimana yang diusulkan Wakil Bupati Lingga, Desa Kote memang memiliki potensi wisata seperti perigi yang memiliki air tawar, dan juga bukit di Kote. Selain itu, Disparbud Kabupaten Lingga memberikan bantuan sebanyak 10 buah sampan layar kepada masyarakat Kote. bantuan ini agar bisa disewakan bagi pengunjung wisata. (put)

Remaja Masjid Santuni Anak Yatim LINGGA (HK) — Remaja Masjid dan Majelis Ta'lim Darul Hikmah Kelurahan Daik Lingga menyantuni anak yatim, Sabtu (24/11) sore. Santunan ini bertepatan dengan hari Assyura, 10 Muharram. Ketua Remaja Masjid Darul Hikmah, Zia mengatakan santunan yang dibagikan pada anak yatim tersebut bertepatan dengan 10 Muharram, atau biasa disebut sebagai hari Assyura. "Selain menyerahkan santunan berupa uang, di Masjid juga digelar ceramah agama," ungkapnya. Dikatakannya anak-anak yatim piatu yang menerima santunan itu sendiri, anakanak yang masih tercatat di sekolah dasar (SD). Yang mana dana santunan diberikan oleh ibu Mejalis Ta'lim. Sementara itu, salah satu Ibu-ibu majelis ta'lim yang mengaku tinggal di Sawah Indah, Saprah mengatakan santunan ini sebagai bentuk sunnah rasul. Selain itu, santunan ini bertujuan agar anak-anak yatim mendapat perhatian dari mereka yang mampu. "Karena kita tahu bahwa anak-anak yatim tanggung jawab kita semua," imbuhnya. Pantauan di lapangan, penyerahan santunan di Masjid Darul Hikmah ini dihadiri oleh Kepala KUA Kecamatan Daik Lingga, serta pengurus dari Masjid Sultan Daik Lingga. Adapun ke-17 anak yatin yang mendapat santunan yakni Dinda (7th), Ilham (10th) Irin (10th), Putra (12th), Yomis (10th), Ihan, (7th), Nila Sari (11th) Lisa (12th), Rasit (4th), Sabur (7th), Musari Dandi (12th), Abdul Azis Salihin (13th), M Subhan (10th), Suprianto (14th), Eki (14th), Saprianto (13th) dan Solihin (14th). (put)

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

IBU-Ibu dari Majelis Talim Masjid Darul Hikmah memberikan santunan kepada 17 anak yatim di Kelurahan Daik Lingga, memperingati hari Assyura yang jatuh pada 10 Muharram, Sabtu (24/11) sore.

Editor: Eddy, Layouter: Novrizal


NATUNA

13

Senin,

26 November 2012

Air Tak Mengalir di SMK Kelautan Disperindag Inventaris Kebutuhan Beras RANAI (HK) — Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Kabupaten Natuna saat ini tengah menginventarisir kebutuhan beras Natuna guna melakukan persiapan operasi pasar. Demikian dikatakan Kabid Perdagangan Disperindag Kabupaten Natuna Wan Endriko saat dihubungi melalui telepon, Minggu (25/11). Eko mengatakan, dalam waktu dekat ini pihaknya akan melakukan operasi beras , guna mengantisipasi kelangkaan beras di pasaran. “ Kita belum bisa menentukan waktunya kapan operasi ini kita lakukan, tapi yang jelas kita lakukan persiapan terlebih dahulua,” katanya. Yang utama, kata Eko, pihaknya sangat memerlukan data kebutuhan beras di masing-masing kecamatan. “ Langkah persiapan yang pertama kita melakukan inventarisir berapa jumlah kebutuhan beras di kecamatan,” ujarnya. Lalu, kata Eko, pihaknya akan koordinasikan dengan pengusaha beras, apakah ketersediaan beras di pasaran bisa diandalkan atau tidak. “ Baru kemudian dikoordinasikan dengan pedagang berasanya, terkait ketersediaan beras di pasaran,” tambahnya. Jika ternyata stok beras yang ada sekarang, lanjut Eko, maka pihaknya akan berkoordinasi dengan Bulag Ranai, guna melakukan operasi pasar. “ Jika ketersediaan beras pada para pedagang itu tidak bisa mencukupi kebutuhan di pasaran, maka kami segera koordinasikan dengan Bulog untuk melakukan operasi pasar,” ungkapnya. Dalam waktu dekat ini, tambah Eko pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan kecamatan guna mendapatkan data kebutuhan beras dimaksud. “ Hingga saat ini kami masih menunggu laporan dari kecamatan, sebab kami sudah melayangkan permohonan data kebutuhan beras itu kepada masingmasing kecamatan, dan hingga saat ini belum ada satu pun camat yang memberikan datanya kepada kami,” pungkasnya. (cw61)

RANAI (HK) — Pasokan air PDAM Ranai ke SMK Kelautan, Bunguran Timur tak mengalir sejak empat hari lalu. Akibatnya, siswa yang tinggal di asrama sekolah itu terpaksa menumpang mandi ke gedung Dinsosnakertrans Kabupaten Natuna. Oleh: Faturahman, Liputan Natuna Kepala Sekolah SMK Kelautan Bunguran Timur, Wan Hendriyadi mengatakan hal itu saat dihubungi melalui telepon, Minggu (25/11). Menurut Hendriyadi, air tak lancar ke sekolah itu sejak empat hari lalu. Diduga penyebabnya, pipa air yang membentang ke sekolah itu pecah. Hal itu itu sudah disampaikannya ke pihak PDAM Ranai, namun hingga kini belum ada tanda-tanda pipa yang pecah tersebut akan diperbaiki. Padahal, lanjut Hendri, pihaknya bersedia membantu PDAM secara sukarela jika memang ada yang membimbingnya untuk memperbaiki kerusakan itu. “ Kalau kami kerjakan sendiri takutnya salah-salah, jadi kami terpaksa menunggu petugas PDAM,” katanya.

FATURAHMAN/HALUAN KEPRI

TETAP SEMANGAT — Siswa SMK Kelautan, Bunguran Timur Natuna tetap semangat mengikuti kegiatan berlajar mengajar, meskipun air tak mengalir ke sekolah mereka sejak empat hari lalu. Hendri juga menyebutkan, tidak adanya pasokan air ke sekolah itu sangat menggangu aktivitas sekolah. Kegiatan praktek yang dilakukan siswa ada yang menggunakan air sebagai media. “Tentunya kalau tidak ada air anak-anak tidak bisa praktek. Ini untuk program perikanan dimana air sebagai media paling utama,” sesalnya.

Sekretari Dinsosnakertrans Kabupaten Natuna, Daeng Maryati S.Pd I mengatakan siswa SMK Kelautan setiap hari berbondong-bondong ke kantornya menumpang mandi. “ Ya betul, sudah beberapa hari ini, siswa SMK Kelautan ramai-ramai datang ke sini hanya untuk numpang mandi,” tuturnya.

STAI Natuna Wisuda 76 Mahasiswa RANAI (HK) — Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Natuna mewisuda 76 lulusannya di Aula STAI Natuna, Sabtu (24/ 11). Mereka diwisuda karena telah menyelesaikan pendidikan program Strata 1 (S1) tahun akademik 2008-2012. Plt. Ketua STAI Natuna, Drs. Amiruddin MPA mengatakan, wisuda 2012 ini merupakan wisuda yang ke7 sejak perguruan tinggi tersebut didirikan. “ Alhamdulillah ini yang ke tujuh kalinya kami melakukan wisuda,” katanya. Pada wisuda kali ini, lanjut dia, STAI berhasil mencetak sarjana sebanyak 76 orang, dari dua program studi. De-

ngan rincian, program Studi Pendidikan agama Islam (PAI)sebanyak 48 orang dan dari Program Studi Ekonomi Syariah sebanyak 28 orang. Amir menyebutkan, pada wisuda kali ini pihaknya juga berhasil meluluskan enam wisudawan terbaik, dengan perolehan IPK yang memuaskan (cum laude). “Ada enam orang yang cum laude dengan IPK 3,61, kemudian IPK 3,49 dan IPK 3,43 mereka ini dari PAI dan dari Ekonomi Syariah, berhasil dapat IPK, 3,66, 3,48 serta IPK 3.48,” tuturnya. Tahun 2013, tambah Amir, STAI Natuna sudah bisa menerima mahasiswa

Maryati mengaku miris melihat kondisi siswa SMK Kelautan yang kesulitan mendapatkan air. Jika dibiarkan lama-lama, kondisi itu bisa berdampak terhadap mental siswa dan gensi SMK yang berskala nasional itu. “ Saya sedih melihat siswasiswi SMK Kelautan, khususnya yang perempuan, bagaimana mereka kalau tiba-

tiba mau buang air pada malam hari, sementara mereka tidak berani ke kantor ini,” katanya. Oleh karena itu ia berharap kepada pemerintah supaya memperhatikan fasilitas di sekolah yang menjadi gensi Natuna ini. Jika perlu dinas pendidikan sendiri yang turun mengatasi persoalan ini. ***

Asal Usul Nama Pulau Serindit RANAI (HK) — Serindit salah satu sebutan untuk Natuna. Serindit merupakan burung yang banyak ditemukan di Natuna. Nama ini diberikan oleh Raja Majapahit dari tanah Jawa.

FATURAHMAN/HALUAN KEPRI

PLT Ketua STAI Natuna, Drs. Amiruddin MPA (kanan) memindahkan kucir toga salah seorang wisudawan saat acara wisuda sarjana perguruan tinggi tersebut, Sabtu (24/11) baru pada program studi Hukum Pidana Islam (Jinayah). Saat ini jumlah maha-

siswa STAI Natuna tercatat sebanyak 934 orang dengan rincian, jumlah mahasiswa

PAI sebanyak 486 orang dan di Prodi Ekonomi Islam sebanyak 486 orang. (cw61)

Ngesti Ajak Perempuan Berpolitik RANAI (HK) — Anggota DPRD Natuna Ngesti Yuni Suprapti menilai antusias kaum perempuan untuk bergabung di kancah perpolitikan sangat minim. Hal ini membuat dunia politik kurang seimbang. Padahal, dalam undangundang KPU setiap partai harus memenuhi unsur 30 persen pengkaderan dari kaum perempuan. Namun kenyataannya unsur tersebut belum tercapai secara maksimal. “ Kami sangat ingin se-

kali, kaum perempuan di daerah ini sedikit demi sedikit ikut andil dalam kanca perpolitikan. Ini demi keseimbangan dunia politik” kata Ngesti, Sabtu (24/11). Terkait minimnya antusias kaum perempuan untuk bergelut di dunia politik, Ngesti mengaku bersedia memberikan pembinaan bagi kaum perempuan yang ingin bergelut ke dunia politik. Hal ini dilakukannya supaya figur-figur perempuan yang bergabung di perpolitikan semakin banyak.

“Justru saya lebih senang jika ada dari kaum perempuan ingin bergabung di partai politik, jika tidak paham, saya bersedia memberikan pemahaman kepada mereka” ajak Ngesti. Ngesti yang menjabat sebagai Ketua Fraksi Partai Golkar ini mengaku bahwa untuk membentuk kaderkader partai dari kaum perempuan sangat sulit. Karena kebanyakan kaum perempuan berpegang teguh pada kodratnya sebagai kaum hawa. (leh)

Pulau Natuna dikenal dengan banyak nama di antaranya, kata Natuna yang berati pulau yang besar, nama itu diberikan oleh Raja Sriwijaya pada saat - saat kejayaannya karena terinspirasi dari cerita tamu kerajaan yang berasal dari negeri Cina yakni Pendeta I Tsung . Natuna juga dikenal dengan nama Bunguran, nama ini diambil dari sebuah pohon kayu di daratan pulau itu. Nama ini diberikan oleh Tan Megat asal kerajaan Siam, Thailand. Kemudian Natuna juga dikenal dengan nama Pulau Tujuh, dimana nama ini diberikan oleh masyarakat di Kepualaun Laut Cina Selatan. Dan, pulau Natuna sebelum diberi nama oleh para tokoh dan masyarakat setempat, ia biasa disebut dengan nama Pulau Besar saja. Adapun nama itu diambil dari nama burung yang banyak ditemukan di Pulau Natuna yakni Burung Serindit. Pasalnya, sang raja terinspirasi dari banyaknya burung tersebut ditemukan di pulau itu. Tertulis dalam kisah, " Bahwa setelah Kerajaan Sri-

wijaya takluk di bawah kekkuasaan Raja Majapahit, maka seluruh tanah kekuasaan Sriwijaya dikuasai oleh Kerajaan Majapahit di Tanah Jawa. Dalam Kekuasaannya, Raja Majapahit sering melakukan perjalanan keluar negeri seperti ke negeri Siam dan Vietnam bahkan hingga ke Cina. Dalam perjalannanya itu ia biasa singgah di sebuah pulau besar. Di Pulau itu masih terdapat hutan yang sangat lebat, dan dihuni oleh burung Serindit yang sangat banyak." Begitu juga dengan para sudagar dari kerjaan Majapahit sering melakukan perdagangan negeri -negeri tetangga, dalam perjalannya, ia sering sekali beristrihat dan mengisi bekal air bersih di Pulau Besar itu, para saudagar itu pun juga menemukan hal - hal yang biasa ditemukan oleh Raja Maja Pahit di pulau itu. Yakni gerombolan burung serindit yang sangat banyak. Saat ini, nama Serindit masih biasa dipergunakan oleh masyarakat Natuna dan Anambas selain nama Natuna untuk menyebut pulau besar tersebut. (cw61)

Editor: Sofyan, Layouter: Mulia Aditya


CMYK

14

Senin 26 November 2012

BP2KB Tanjungpinang Gelar Rakor Sekretariat PTPPO dan PKDRT BADAN Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BP2KB) Kota Tanjungpinang menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Sekretariat Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang (PTPPO) dan Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT) Kota Tanjungpinang, Selasa (13/11) di Hotel Aston, Tanjungpinang. Rakor dibuka oleh Plt Sekdako Tanjungpinang Suyatno. Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan wawasan Tim Gugus Tugas tentang Pencegahan dan Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang, dan penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga di Kota Tanjungpinang. Peserta berasal dari unsur SKPD dan Muspida Kota Tanjungpinang, LSM Perempuan dan Rumah Singgah Tapak Sirih Kota Tanjungpinang. Sedangkan narasumber antara lain Guntur Setyanto dari Bareskrim Polri dan Soleh dari Kejari Tanjungpinang.*** KEPALA BP2KB Tanjungpinang, Gatot Winoto.

SEKRETARIS BP2KB Tanjungpinang, Endang KETUA Pelaksana Rakor Sekretariat PTPPO dan Susilawati. PKDRT, Amna. PANITIA Rakor, Susi Ridayani.

ENDANG Susilawati, Amna, Mardiliana, Susilawati dan panitia Rakor.

ENDANG Susilawati, Amna, Hasanuddin, Mardiliana dan peserta Rakor.

GATOT Winoto, Suyatno dan narasumber Guntur Setyanto.

KABID Kualitas Hidup Perempuan Hasanuddin dan narasumber Soleh dari Kejari Tanjungpinang.

PESERTA Rakor.

HASANUDDIN dan peserta Rakor.

PESERTA Rakor mengajukan pertanyaan.

CMYK

GUNTUR Setyanto menyampaikan materi.

Foto dan Narasi : Rusmadi

REGISTRASI peserta Rakor. Editor: Amri, Layouter: Mulia Aditya


PENDIDIKAN

15

Senin,

26 November 2012

HUT ke-12 Gudep 1203-1204 SMKN 1 Batam

40 Regu Pramuka Ikut Persami BATAM (HK) — Sebanyak 40 regu pramuka Penggalang dari SD dan SMP se-Kota Batam ikut ajang Perkemahan Sabtu dan Minggu (Persami). Kegiatan ini diadakan di lapangan olahraga SMKN 1 Batam, dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-12 Gudep 1203-1204 SMKN 1 Batam. Oleh: Arment Aditya, Liputan Batam

Cukup banyak kegiatan pada Persami ini, diantaranya lomba azan, kebersihan, morse, PBB, P3K, dan malam apresiasi seni (Porseni). Para Penggalang ini juga disajikan hiDeden buran berupa band asal alumni SMKN 1 Batam. Kepala Sekolah SMKN 1 Batam, Deden Suryana SPd, menyatakan di usianya gudep yang ke 12 ini harus bisa menempatkan gudep menjadi ajang pembinaan karakter dan tetap kegiatan ini diper-

tahankan karena sangat banyak manfaatnya. Begitu pula adanya kegiatan di HUT ke-12 Gudep 1203-1204 bisa dijadikan ajang kebersamaan dan dapat meningkatkan kekompakan dengan tema diusung 'Raih Prestasi dan Junjung Sportifitas'. "Di kegiatan pramuka ini perlu adanya penghantar pendidikan karakter dan pendidikan sikap. Dan kegiatan ini juga memberikan partisipasi, serta kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi, dan dapat menciptakan kegiatan yang kreatif, edukatif terhadap anggota pramuka," ujarnya usai upacara penyambutan HUT ke-12 Gudep

1203-1204 di sekolahnya, Sabtu (24/11) lalu. Menurutnya penyambutan HUT ke-12 Gudep ini, merupakan satusatunya dilakukan di Batam. Sehingga diharapkan mampu memberikan warna tersendiri. Apalagi sejauh ini kegiatan pramuka di SMKN 1 Batam telah banyak mengukir prestasi baik skala lokal, nasional maupun internasional. "Dan baru saja kemarin siswa kita mewakili Kepri Raimuna di Irian," katanya dengan bangga. Dikatakan Deden, bahwa Pramuka ini merupakan salah satu wadah yang bisa memberikan keterampilan dan pembentukan karakter siswa, serta adanya nuansa kebersamaan saling memiliki. Makanya setiap tahun sekolahnya selalu menggelar acara perayaan HUT ke-12 Gudepnya itu. "Yang pasti tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini untuk memupuk rasa persaudaraan antar sesama anggota Pramuka se Kota Batam, dan mengembangkan sikap tolong menolong dengan membantu masyarakat dalam pembangunan. Khususnya pembangunan dari segi moril maupun spritual," katanya. ***

KEGIATAN PERSAMI — Sebanyak 40 sekolah ikut dalam ajang Perkemahan Sabtu dan Minggu (Persami) diadakan SMKN 1 Batam, Sabtu (24/11). Kegiatan Persami ini dalam rangka HUT ke-12 Gudep 12031204 SMKN 1 Batam. HUMAS SMKN 1 BATAM

Anggaran Pergantian Kurikulum Rp179 M Wakili Kepri di Raimuna X Papua CEWEK berkerudung ini merupakan salah satu siswi kebanggaan SMKN 1 Batam. Ia terpilih telah mewakili Provinsi Kepri pada kegiatan Raimuna Nasional X di Papua pada 18 Oktober hingga 15 Oktober bulan lalu. Tidak mudah untuk ikut jadi peserta Raimuna ini harus lolos dalam tahap penyeleksian, seperti penguasaan tentang teknik kepramukaan, pengetahuan umum, PBB, publik speaking dan mental maupun fisik. Menurut cewek bernama Sinta, proses seleksi raimuna nasional ini begitu ketat yang diikuti sebanyak 48 DKR. Akhirnya ia lolos menjadi peserta terbaik. "Cukup banyak pengalaman yang saya dapat di Raimuna ini, saya bisa mengenal berbagai ragam adat istiadat dan mengenal lebih jauh budaya Papua," ujar cewek yang duduk di kelas III jurusan Welding ini. Sinta mengikuti pramuka sejak duduk dibangku SD. Namun lebih dioptimalkan lagi ketika di SMK ini. Malah ia merasa kegiatan pramuka itu cukup mengasikan, terutama dalam segi disiplin ilmu cukup banyak didapat. Selain di pramuka Sinta juga cukup aktif dalam olahraga voli. Malah timnya pernah menjadi juara pada O2SN tingkat Kota Batam. Meski ia berprestasi di olahraga, namun cita-cita cewek kelahiran Ujung Pandang ini, menginginkan jadi seorang Welding Inspektur. "Aku masuk jurusan Welding karena tertarik dengan tantangannya itu, pekerjaan Welding tidak hanya bisa dikuasai oleh cowok aja, tapi cewek juga bisa dan mampu menjadi seorang inspektur Welding," jelas putri dari pasangan Daeng Krate dan Mutmainah ini. (men) Sinta

kurikulum pendidikan nasional tahun 2013 berbanding lurus dengan output yang akan didapatkan," Kata Herlini. Tahun 2012 kata Herlini, pemerintah juga telah menganggarkan sebesar 171 Miliar di Direktorat Badan Penelitian Dan Pengembangan Kemendikbud. Ia berharap Mendikbud memberikan laporan evaluasi perkembangan kurikulum pendidikan yang lalu kepada Panja Kurikulum Komisi X DPR sebelum menjelaskan kepada publik setiap hasil penelitian kurikulum, sekolah rintisan kurikulum, model kurikulum, dan bahan kebijakan yang

dibiayai anggaran tersebut. “Ini menjadi penting sebagai evaluasi bahwa KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) memang telah diteliti layak disempurnakan,” ujarnya. Herlini melanjutkan, “Jika evaluasi berbasis riset itu tidak dilakukan, saya khawatir terjadi malkonsepsi penyusunan kurikulum. Bisa saja produk akhirnya prematur lagi seperti kurikulum-kurikulum sebelumnya,” katanya. Herlini menambahkan, “Atau mungkin benar adanya, kurikulum baru itu, ya proyek buku baru Kementerian. Pusat Kurikulum dan

Perbukuan (Puskurbuk) kemarin menyatakan bukunya sudah siap dicetak. Padahal belum ada evaluasi kurikulum lama, begitupun kurikulum baru belum di uji publik dan sempurnakan lebih lanjut,” jelasnya. Anggota DPR asal Dapil Kepulauan Riau ini berharap, “Masyarakat memiliki keinginan yang sangat kuat untuk segera menyempurnakan kurikulum KTSP. Dan, saya siap menagih janji Kemendikbud yang akan melahirkan kurikulum baru yang mengutamakan karakter atau penguatan moral ketimbang ‘nilai’,” tandasnya. (cw64)

Kenapa Terjadi Kesemutan

ingga sinyal-sinyal yang seharusnya disampaikan balik ke otak tidak terjadi sebagaimana mestinya. Jaringan syaraf bertindak seperti kabel listrik yang menyebar di seluruh tubuh. Syaraf berfungsi sebagai jalur untuk menyampaikan perintah dari otak dan begitu juga sebaliknya. Penyempitan yang terjadi menghambat jalannya gula darah dan oksigen, dan "sabo-

tase" ini mengakibatkan sinyal yang seharusnya disampaikan ke otak terkocar-kacir ke seluruh jaringan syaraf yang terhambat. Dr. Robert LaMotte, profesor ilmu anastesi dan neurobiology pada Yale University juga sependapat. Yang penting katanya apabila rasa kesemutan ini nggak hilang-hilang juga, segeralah konsultasi ke dokter. (education)

BINTAN (HK) — Untuk mengubah kurikulum sekolah pada jenjang SD, SMP dan SMA/SMK, pemerintah telah menganggarkan dana Rp179 miliar. Hal ini disamHerlini paikan Herlini Amran, Anggota Komisi X DPR Herlini Amran melalui pers rilisnya kepada Haluan Kepri, Minggu (25/11). "Saya berharap besarnya anggaran penyempurnaan kurikulum pembelajaran dan pembukuan dalam rangka penyempurnaan

PERNAHKAH Kamu merasakan kesemutan? Wah rasanya nggak nyaman bukan, apalagi kalau ada yang mencoba menyentuh bagian yang kesemutan, rasanya tambah menjadi-jadi. Pins and needles, begitu terjemahannya dalam bahasa Inggris, persis menggambarkan apa yang kita rasakan apabila sedang kesemutan. Seperti ada ratusan jarum yang menusuk bagian yang kesemutan. Kesemutan biasanya bersifat sementara dan terjadi apabila baik disengaja atau tidak disengaja aktivitas kita menghambat aliran darah ke salah satu bagian tubuh kita. Aktivitas seperti berlutut atau jongkok dalam waktu yang lama akan memancing terjadinya kesemutan. Ini karena bagian bawah kaki kita darah tidak leluasa mengaliri bagian bawah kaki

kita karena terhambat oleh beban tubuh kita di bagian tersebut. Apabila kita menghentikan aktivitas tersebut maka berangsur-angsur aliran darah menjadi normal kembali dan kesemutanpun jadi hilang. Kesemutan yang dalam ilmu kedokteran disebut paresthesia ini juga dapat disebabkan oleh aktivitas yang tidak kita sengaja seperti posisi pada saat tidur yang membebani bagian tubuh tertentu secara berlebihan atau duduk dengan posisi yang sama dalam waktu yang lama. Dr. Naomi Kleitman, direktur program repair dan plasticity pada National Institure of Neurological Disorders di Bethesda – Maryland, mengatakan bahwa pada saat kesemutan, sepertinya ada syaraf yang mengalami kemacetan seh-

Editor: Arment, Layouter: Ricoh Polda Nababan


CMYK

16 Senin,

26 November 2012

Asuransikan Lidahnya Rp153 Juta TROWBRIDGE (HK) — Seorang perempuan yang berprofesi sebagai pencicip makanan untuk bayi mengasuransikan lidahnya sebesar 1 juta Poundsterling atau sekira Rp153 juta. Beth Anderson, meniru diet balita guna melindungi lidah-

nya, yang sepuluh kali lebih sensitif dibandingkan dengan orang dewasa lainnya. Anderson mampu mendeteksi perubahan sekecil apapun dalam rasa dan dapat membedakan resep yang disukai dan dibenci oleh anak-anak. Wanita asal Trowbridge,

Wiltshire ini, tidak dapat memakai parfum karena bau dapat mengganggu pekerjaannya di perusahaan makanan bayi Cow and Gate. Perempuan itu juga menghindari teh dan kopi, menjauhi garam dalam makanan dan minuman, dua liter air setiap

hari untuk membantu membersihkan langit-langit nya. "Saya mencoba untuk mengatur jadwal makan untuk mencicipi sereal di pagi hari dan makanan gurih di sore hari. Namun, ada terkadang saya harus makan makanan bayi seperti spaghetti bo-

lognese di pagi hari,” ujar Anderson, seperti dikutip dari Orange, Jumat (23/11). "Jika saya tidak senang dengan rasa, kami mengirim tim pengembangan kembali ke dapur untuk memperbaikinya,” ungkap wanita berusia 24 tahun ini. (oz)

Pekerja Bisa Daftar Jamsostek Sendiri Periksa Boediono, KPK di Bawah Tekanan

Jika Perusahaan Lalai JAKARTA (HK) — Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans), Muhaimin Iskandar menerbitkan peraturan baru mengenai Jamsostek. Diharapkan peraturan baru dapat meningkatkan perlindungan bagi para pekerja antara lain dengan mendaftarkan diri sendiri jika perusahaan lalai. "Para pekerja/buruh dapat mendaftarkan sendiri dalam jamsostek jika pengusaha tempat mereka bekerja telah nyata-nyata lalai tidak mendaftarkan ke dalam program perlindungan itu," ujar Menakertrans Muhaimin Iskandar di Jakarta, Minggu. Aturan baru itu tertuang dalam Peraturan Menakertrans No.20 tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Menakertrans No.12/2007 tentang Petunjuk Teknis Pendaftaran Kepesertaan, Pembayaran Iuran, Pembayaran Santunan, dan Pelayanan Jaminan Sosial Tenaga Kerja. Peraturan yang terbit bersamaan dengan permenakertrans soal outsourcing itu ditandatangani oleh Menakertrans Muhaimin Iskandar pada 14 November 2012 dan disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia Amir Syamsudin pada 19 November 2012. Muhaimin menjelaskan dalam ketentuan peraturan baru tersebut, para pekerja/ buruh lebih banyak mendapat manfaat dari program jaminan sosial tenaga kerja (jamsostek) yang diharapkan dapat meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan bagi pekerja/buruh. Sejak ditetapkannya permenakertrans soal Jamsostek itu maka para tenaga kerja/ buruh dapat mendaftarkan dirinya sendiri dalam program jaminan sosial tenaga kerja kepada badan penyelenggara. Selain itu, dalam ketentuan yang baru ditetapkan juga pelayanan khusus bagi para pekerja yang menggunakan kaca mata, prothese mata (mata palsu), prothese gigi (gigi palsu), alat bantu dengar, dan prothese anggota gerak.

Pelayanan biaya pelayanan khusus itu diberikan kepada tenaga kerja sesuai dengan standar yang ditetapkan dan atas indikasi medis dengan pengaturan tertentu. Aturan itu diantaranya bagi tenaga kerja mendapatkan resep kaca mata dengan biaya untuk frame dan lensa sebesar Rp300.000, penggantian lensa 2 tahun sekali Rp150.000, dan penggantian frame 3 tahun sekali Rp150.000. Bahkan, kata Muhaimin, untuk pekerja yang memerlukan gigi palsu dapat diberikan di balai pengobatan gigi, klinik gigi atau praktek dokter gigi dengan paling banyak biaya Rp1 juta. Pekerja yang membuat gigi palsu diberikan jenis lepasan berbahan acrylic dengan ketentuan per rahang untuk gigi pertama sebesar Rp200.000 dan gigi kedua, serta seterusnya Rp20.000. "Dalam permenakertrans juga ditambahkan pasal tentang pelayanan kesehatan untuk penyakit kronis dan kritis atas anjuran dokter spesialis di unit pelayanan khusus atau di rumah sakit," kata Muhaimin. Pelayanan itu di antaranya tentang tindakan hemodialisa (cuci darah) ditanggung paling banyak Rp700.000 per kasus kunjungan dengan ketentuan paling banyak tiga kali dalam seminggu di Pelaksana Pelayanan Kesehatan Tingkat lanjutan yang ditunjuk badan penyelenggara. Muhaimin menjelaskan semua peningkatan manfaat jaminan dan perluasan cakupan pelayanan kesehatan dalam program jamsostek dimaksudkan untuk kesejahteraan dan perbaikan taraf hidup pekerja/buruh. (ant)

CMYK

NET

PENUHI PANGGILAN — Mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) yang kini menjabat Wakil Presiden, memenuhi panggilan pemeriksaan oleh Pansus Angket Pengusutan Kasus Bank Century pada Bulan Oktober 2010 silam. JAKARTA (HK) — Polemik soal pemeriksaan Wakil Presiden Boediono dalam kasus bailout Bank Century kembali memantik prokontra. Bahkan, menurut Hayono Isman, KPK di bawah tekanan politik parlemen jika memaksakan untuk memeriksa dan menjadikan Boediono sebagai tersangka. "KPK saat ini di bawah tekanan politik yang datang parlemen," ujar Hayono di sela pertemuan parlemen negara-negara yang ter-

gabung di Organisasi Konferensi Islam (OKI) di Nusa Dua, Bali, pada Jumat 23 November 2012. Boediono, sambung Hayono, merupakan pribadi yang baik, bersih dan jujur. Mantan Gubernur Bank Indonesia itu juga tidak pernah memanfaatkan jabatan untuk korupsi. "Bagaimana orang baik seperti Boediono mau dijadikan tersangka. Saya tidak bisa mengerti," kata Hayono. Jika Boediono nantinya ditetapkan sebagai tersangka,

Hayono menyatakan hal itu akan berdampak pada timbulnya ketakutan setiap orang dalam mengambil keputusan. "Ada ketakutan untuk baik nanti akan di-KPK-kan. Ini mengerikan. Kalau Pak Boediono dijadikan tersangka terus terang saya terkejut," kata anggota Dewan Pembina Partai Demokrat itu. Bagi Hayono, tindakan Boediono menyelamatkan Bank Century kala itu merupakan tindakan tepat menyelamatkan ekonomi Indonesia.

Jika kebijakan itu tidak diambil, imbuhnya, maka tidak menutup kemungkinan krisis ekonomi seperti tahun 1998 akan terulang. "Tindakan Boediono sudah benar. Runtuhnya suatu negara dimulai dari kolapsnya bank-bank kecil. Maka bank itu (Century) perlu diselamatkan supaya tidak berkembang ke bank-bank yang besar. Mengenai orang-orang yang menyalahgunakan kebijakan Boediono silakan diproses hukum," ujar Hayono.

Empat Pilar Menjadi Negara Kuat JAKARTA (HK) — Mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Endriartono Sutarto menilai ada empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara akan menjadikan negara menjadi kuat. "Dalam sebuah hadits, Rasullah SAW berkata bahwa ada empat pilar yang menguatkan negara," kata Endriartono Sutarto melalui siaran persnya, Minggu. Sebelumnya, Endriartono

mengatakan hal itu ketika menyampaikan sambutan padaperingatan tahun baru Islam, 1 Muharram 1434 hijriyah, di Alun-alun Jayabakti Kecamatan Cisompet, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (24/11). Peringatan 1 Muharram 1434 Hijriyah yang diselenggarakan Forum Ulama Garut tersebut dihadiri sekitar 1.000 jemaah, di antaranya para pimpinan pondok pe-

santren di Kabupaten Garut. Endriartono menjelaskan, empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara dalam konsep Nabi Muhammad SAW adalah, para pemimpin yang adil, para ulama yang menyamaikan ilmunya, para orang mampu yang dermawan, serta doanya orang-orang miskin. Salah satu pilar utama dari empat pilar dalam konsep Nabi Muhammad SAW tersebut, menjurut dia, ad-

alah pemimpin yang adil. Ia mengingatkan kepada seluruh masyarakat Indonesia agar agar dapat memilih memimpin yang adil dan amanah, mulai dari pemimpin di tingkat yang paling tinggi hingga ke tingkat yang paling rendah. "Salah satu upaya untuk dalam memilih pemimpin yang adil dan amanah adalah dengan berdoa dan beristikharah kepada Allah SWT," katanya.

Sikap KPK Sebelumnya, Ketua KPK Abraham Samad mengatakan dalam konteks ketatanegaraan, konstitusi memungkinkan DPR menyelidiki Boediono selaku mantan Gubernur Bank Indonesia saat itu dalam kasus Century. Penyelidikan DPR lewat Hak Menyatakan Pendapat itu tanpa harus menunggu penetapan tersangka dari KPK. Hal ini disebabkan jabatan Boediono saat ini sebagai wakil presiden. "Jadi DPR tidak perlu mendesak KPK menetapkan (Boediono) sebagai tersangka. Konstitusi kita mengatakan DPR dapat segera lakukan penyelidikan," kata Abraham, Rabu 21 November lalu. Sedangkan juru bicara Wakil Presiden, Yopie Hidayat, menyatakan Wapres Boediono bukan warga negara istimewa seperti yang disebut oleh Ketua KPK Abraham Samad. "Mungkin banyak yang lupa, Pak Boediono pernah diperiksa KPK sebelumnya. Artinya ya tidak istimewa," kata Yopie, Rabu (21/11). Namun sejauh ini Boediono tidak disebut-sebut sebagai tersangka oleh KPK. Yopie menegaskan, Boediono mendukung upaya KPK menuntaskan penyelidikan kasus Century. "Karena sudah pernah diperiksa KPK, saya pikir itu membuktikan tidak ada yang aneh-aneh soal hal ini (Century)," ujar dia. (vvn)

Sebaliknya, kata dia, Nabi Muhmmad SAW juga pernah berkata, jika para pemimpin sudah berperilaku tidak adil dan tidak amanah, maka negara dan bangsa tersebut secara perlahan-lahan akan mengalami kehancuran. Pilar kedua, adalahpara ulama yang menyampaikan ilmunya. Menurut Endriartono, para ulama agar dikembalikan fungsinya sebagai pemimpin dalam mencetak kesalehan sosial. "Hal ini penting dan harus terus dijalankan, meskipun perhatian pemerintah terhadap pondok pesantren, madrasah diniyah, dan lembaga agama lainnya, belum maksimal. Mudah-mudahan para pemimpin di masa depan dibukakan hatinya agar lebih memperhatikan kesejahteraan ulama, pondok pesantren, dan lembaga agama lainnya," katanya. Pilar ketiga, adalah para orang mampu yang dermawan. Menurut Endriartono, munculnya kesenjangan sosial yang memicu konflik horzintal di tengah masyarakat, karena orang mampu tidak memiliki kepedilian terhadap fakir miskan dan anak yatim-piatu. Kesenjangan sosial ini, menurut dia, selain memicu konflik horizontal juga menimbulkan persoalan sosial lainnya seperti, perjudian, pencurian, penjualan manusia, dan sebagainya. "Semoga orang-orang yang mampu terbuka hatinya untuk berjiwa dermawan," katanya. Kemudian, pilar keempat adalah doanya orang-orang miskin. Menurut Endriartono, semoga orang-orang miskin terus berdoa agar bangsa Indonesia diberikan pemimpin yang adil dan amanah, sehingga bisa membawa negara dan bangsa Indonesia menjadi kuat dan sejahtera. (ant)

Editor: Niko, Layouter: Novrizal Jambak


CMYK

17 Senin,

26 November 2012

Proyek Air Bersih Diduga Bermasalah Agus Haryono Lurah Kota Baru

Sepenuh Hati PRIA kelahiran Pacitan 25 Juli 1972 ini dikenal sebagai lurah yang bersahaja. Mengawali karir sebagai PNS di Kecamatan Tambelan, selama tiga tahun, lalu pindah menjadi staf di Kantor Camat Bintan Timur selama satu tahun. Berikutnya karirnya naik menjadi K asi Trantib Kelurahan Gunung Lengkuas dan terus promosi menjadi sekretaris Lurah (Seklur) Kelurahan GUnung Lengkuas selama tiga tahun. Awal 2012, dia dipromosikan menjadi Lurah Kota Baru, Teluksebong. Suami dari Sudaryanti dan bapak dari dua anak ini mengaku tidak muluk-muluk di dalam bercita-cita. Yang penting, dalam menjalankan tugasnya, dia bisa mengabdi dan melayani masyarakat sepenuh hati. "Cita-cita saya tidak muluk-muluk. Yang penting jujur, melayani masyarakat dan mengabdi kepada masyarakat dengan sepenuh hati," kata pria yang akrab disapa Agus ini. Kepada para stafnya, dia sering mengingatkan supaya mengutamakan melayani masyarakat dibandingkan pekerjaan lain. Karena, melayani dan mengabdi kepada masyarakat adalah tugas mulia seorang PNS. (cw64)

Di Kabupaten Natuna dan Anambas TANJUNGPINANG (HK) — Realisasi sejumlah proyek air bersih di daerah Kabupaten Natuna dan Kepulauan Anambas terindikasi bermasalah. Aparat penegak hukum pun diminta mengusut proyek bernilai miliaran rupiah yang didanai APBD Kepri tersebut. Oleh: Rudi Yandri, Liputan Tanjungpinang "Sejumlah proyek air bersih di Midai, Ceruk, dan Pulau Tiga laporannya ke pemerintah sudah 100 persen selesai. Tapi ternyata proyek tersebut tidak selesai dan sudah diresmikan gubernur. Kami men-

Proyek Air Bersambung ke hlm 18

Tiga Warga Tpi Dapat Umrah Gratis TANJUNGPINANG (HK) — Tiga orang warga Tanjungpinang (Tpi) mendapat hadiah berangkat umrah ke Mekkah secara gratis. Mereka mendapatkan hadiah pada acara Jalan Sehat Tahun Baru Islam 1434 Hijriyah yang digelar sejumlah organisasi ma-

syarakat dan Pemprov Kepri, Minggu(25/11). Umrah gratis itu diberikan oleh Gubernur Kepri HM Sani dan Wakil Gubernur Soerya Respationo serta PT Zulindo, perusahaan travel penyelenggara umrah. "Itu merupakan hadiah utama, yang dipersembah-

DARUL QUTNI/HALUAN KEPRI

WAKIL Gubernur Kepri Soerya Respationo menyerahkan hadiah utama berupa umroh kepada peserta jalan santai yang beruntung, Minggu (25/11).

CMYK

kan kepala daerah dan wakil kepala daerah, serta perusahaan yang melayani warga yang ingin umrah," kata Ketua Panitia Jalan Sehat Iskandarsyah, kemarin. Warga yang beruntung dapat umrah gratis tersebut adalah Busira warga Jalan Bhayangkara Gang Sepat Nomor 54, Syafrizal warga Jalan MT Haryono Nomor 95 dan Elnimasari Siregar warga Kampung Bugis. "Ini bukan suatu kesengajaan, melainkan berkah dari Allah yang diberikan kepada mereka. Keberangkatan umrah akan dilaksanakan dalam waktu dekat," ujar Iskandarsyah. Busira saat diwawancara mengaku kaget dan kurang yakin sudah mendapatkan hadiah tersebut. Kata dia, berangkat umrah merupakan cita-cita yang di-

Tiga Warga Bersambung ke hlm 18

SUTANA/HALUAN KEPRI

SEMAKIN PADAT — Kawasan pemukiman dan bisnis di Kota Tanjungpinang terus berkembang yang membuat daerah ini kian padat. Kondisi itu membuat arah pembangunan semakin merangsek ke wilayah laut, Minggu (25/11).

Rasid Merasa Tidak Bersalah Kasus Korupsi UUDP Rp1,1 Miliar TANJUNGPINANG (HK) — Kuasa Bendahara Umum di Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Pemko Tanjungpinang Muhammad Rasid, merasa tidak bersalah. Dia mengaku heran atas ditetapkannya dirinya se-

bagai salah satu tersangka dalam kasus dugaan korupsi uang untuk dipertanggungjawabkan (UUDP) Pemko Tanjungpinang tahun 2010 senilai Rp1,1 miliar oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang. "Hingga saat ini saya ti-

dak habis fikir atas penetapan tersangka terhadap diri saya oleh pihak Kejari Tanjungpinang tersebut," kata M Rasid didampingi kuasa hukumnya, Edi Rustandi SH MH dan Raja Azman SH pada wartawan, Sabtu (24/11). Menurutnya, tugas sebagai Kuasa Bendahara Umum Daerah (BUD) pada saat

akan pengeluaran dana APBD 2010 sekitar Rp5,7 miliar untuk berbagai kegiatan disekretariat Daerah Pemko Tanjungpinang awalnya, didasari usulan dari masing-masing SKPD kepada Bendahara Bagian Pembantu di Sekretariat Pemko Tan-

Rasid Merasa Bersambung ke hlm 18

Karya Anugrah Jurnalistik 2012 Diumumkan TANJUNGPINANG (HK) — Para nominasi dan pemenang lomba Karya Anugrah Jurnalistik 2012 tingkat Kota Tanjungpinang diumumkan, Jumat (23/11) malam di Hotel Comfort Tanjungpinang. Fotografer Haluan Kepri Ibnu Suta berhasil meraih posisi Juara Harapan II untuk karya foto jurnalisme yang bertajuk 'Menjaring Ikan".

Agenda kegiatan dua tahunan tersebut diselenggarakan Bagian Humas dan Protokol Pemko Kota Tanjungpinang, sejak tanggal 1

hingga 19 November lalu. Juara I kategori foto diraih Yusnadi dari Batam Pos dengan foto berjudul "Menjala". Sementara itu, kategori artikel/berita jurnalisme media cetak, juara pertama disabet oleh Dinir M Sono dari Tanjungpinang Pos dengan judul naskah 'Infrastruktur

Menggeliat, Kepala Naga Jadi Rebutan'. Untuk kategori artikel/berita jurnalisme media on-line/portal berita, juara I diraih Henny Rulianti dari Kepri Bangkit.com, dengan judul naskah 'Sebuah Dilema di Bintan Plaza'. Pemenang kategori berita audio-visual (televisi) disabet Panca Bramasto darti Tanjungpinang TV. Seluruh

Karya Anugrah Bersambung ke hlm 18

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda Nababan


18

TANJUNGPINANG Senin,

Bunyikan Petasan untuk Mengusir Roh Jahat TANJUNGPINANG (HK) — Setiap perayaan yang dilakukan dikalangan etnis Tionghoa, belum lengkap jika tidak dihiasi dengan petasan. Bunyi petasan ternyata bukan hanya sebagai penanda kemeriahan semata, namun mempunyai makna yang mendalam yakni untuk mengusir roh jahat. "Dalam tradisi Tionghoa, bunyi petasan diyakini dapat mengusir roh jahat. Karena itu, petasan merupakan salah satu kelengkapan yang wajib ada setiap acara perayaan maupun persemian," kata tokoh masyarakat Tionghoa di Tanjungpinang Bobby Jayanto. Menurut dia, legenda mengatakan bahwa pada jaman dahulu di atas rumpun pohon bambu hidup sekelompok makhluk aneh yang dinamakan Makhluk Gunung. Mereka pendek dan hanya memiliki satu kaki. Pada suatu hari, di sebuah hutan bambu lewatlah satu orang desa yang membawa banyak buahbuahan dan sayur-sayuran.

Secara tiba-tiba, muncul para Makhluk Gunung dan langsung berebut mengambil buah dan sayur yang ada. Orang desa itu tidak hanya diam, ia langsung berusaha menangkap para makhluk aneh itu, dan akhirnya berhasil menangkap satu. Ia berencana untuk membawa makhluk aneh itu kepada hakim daerah. Saat melanjutkan perjalanan, orang desa itu berjumpa dengan sekelompok pemburu yang sedang memasak. Mereka memberitahu kepada orang desa itu bahwa yang ditangkapnya adalah Makhluk Gunung. Makhluk itu dapat mem-

26 November 2012

SMRS III Layak Jadi Pahlawan Nasional buat orang menjadi demam dan sakit. Makhluk itu akan selalu turun pada setiap tahun baru untuk mencari makan. Siapa pun yang berhubungan dengan makhluk itu akan jatuh sakit. "Karena orang desa itu mulai merasa kedinginan, para pemburu menambahkan potongan-potongan bambu ke perapian agar udara semakin hangat.Tiba-tiba muncul banyak Makhluk Gunung, lalu menyerang para pemburu dan orang desa itu. Di tengah kekacauan itu, potongan bambu yang berada di perapian meletus. Letusan-letusan itu membuat para Makhluk Gunung terkejut dan lari ketakutan," ujar Bobby. Sejak saat itu, lanjut Bobby, rakyat membakar potongan bambu untuk menakuti Makhluk Gunung. Di kemudian hari, ini menjadi sebuah kebiasaan yang selalu dilakukan pada setiap Perayaan Tahun Baru Imlek, maupun acara peresmian lainnya. (sut)

TANJUNGPINANG (HK) — Kazanah Melayu perlu diangkat dan diperkenalkan bagi generasi muda guna dijadikan suri tauladan dalam keseharian. Salah satu nama yang layak dijadikan suri tauladan adalah Sultan Mahmud Riayat Syah (SMRS) III yang sangat layak jika jadi pahlawan nasional. "Kamis sangat mendukung usulan nama Sultan Mahmud Riayat Syah III jadi pahlawan nasional. Pasalnya, kejayaan Lingga di zaman Kesul-

tanan ini bukan hanya seantaro Nusantara, akan tetapi terkenal hingga ke benua Eropa seperti Belanda dan Inggris. Di samping itu, kami juga ingin geberasi saat ini menjadikan kehebatan beliau sebagai suri tauladan dalam keseharian," kata Sekretaris Komisi IV DPRD Kepri Hanafie Ekra, Minggu (25/11). Politisi Partai Keadilan Sejahtera daerah pemilihan (dapil) Bintan-Lingga ini mengatakan, dengan diangkatnya Raja Haji Fis-

NET

Rasid Merasa

Sambungan hal 17 jungpinang yang dijabat oleh Fadil. "Usulan dana tersebut kemudian diteruskan ke Panitia Pelaksana Kegiatan (PPK) yang dijabat oleh M Yamin untuk diketahui oleh Sekretariat Daerah (Sekdako)," ucapnya. Dari usulan ke Setdako Tanjungpinang tersebut lanjut Rasid, diteruskan ke Bendahara Umum Daerah yang dikuasakan kepada dirinya untuk dikeluarkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D), sesuai pagu dana anggaran yang usulkan kepada dirinya. "Namun sebelum SP2D tersebut saya terbitkan, semua berkas ajuan usulannya telah diverifikasi oleh tiga kepala seksi (kasi) di bawah saya. Itu agar tidak terjadi kelebihan atau penyimpangan anggaran yang diusulkan," ucapnya. Setelah semua bukti dokumen dan persyaratan tersebut lengkap diverifikasi, pihaknya kemudian menerbitkan SP2D untuk dipindahbukukan ke masing-masing bendahara bagian pembantu di Setdako Tanjungpinang. "Ternyata dari sebagaian dana yang telah diajukan tersebut, terdapat sisanya sebasar Rp1,1 miliar lebih yang ada di tangan Bendahara Bagian Pembantu di Setdako Tanjungpinang yang dijabat oleh Fadil. Namun sisa dana tersebut tidak dikembalikan oleh yang bersangkutan ke kas daerah," katanya. Dikatakan, sejak pengusulan dan pencairan dana untuk berbagai kegiatan di Setdako Tanjungpinang itu, dia sama sekali tidak ada dan tidak pernah menikmati. Apalagi meminta kepada pihak-pihak tertentu. "Jadi adanya sisa UUDP sebesar Rp1,1 miliar di tangan Fadil saat itu, merupakan tanggung jawab yang bersangkutan. Karena saya

sendiri selaku Kuasa Bendahara Umum dalam kegiatan itu hanya sebatas mengeluarkan SP2D senilai Rp5,7 miliar pada usulan awal. Itu pun sudah melalui verifikasi dari tiga kasi yang ada di bawah saya. Sedangkan sisa UUDP itu, sepenuhnya tanggung jawab mutlak dari Fadil," ucapnya. Hal itu, lanjut Rasid, sesuai dengan surat keterangan tanggung jawab mutlak yang dibuat dan ditandangani oleh Fadil terhadap UUDP Rp1,1 miliar itu tanggal 21 Agustus 2011, dan diketahui oleh Setdako Tanjungpinang, Tengku Dahlan. Dalam surat itu, Fadil menyebutkan bahwa dirinya bertanggung jawab penuh atas kerugian daerah dari kekurangan perbendaharaan pada saat dirinya menjabat sebagai Bendahara Pengeluaran Pembantu Kegiatan Bagian Setdako Tanjungpinang tahun 2010 yang ditunjuk berdasarkan SK walikota Tanjungpinang Nomor 263 tahun 2010. "Dimana kerugian sebesar Rp1.102.543.090, berupa selisih kurang kas di tahun 2010 tersebut akibat dirinya (Fadil) tidak menatausahakan pengelolaan keuangan kegiatan bagian Setdako yang menjadi tanggungjawabnya," ucap Rasid sembari menunjukkan surat pernyatan dari Fadil. Menurut surat Fadil itu, kekurangan dana sebasar 1,1 miliar itu telah digantinya ke kas daerah sebasar Rp13.798.485 pada 26 Juli 2010. Dan sisanya sebesar 1.088.744.605 digantinya paling lambat 31 Desember 2011 dengan jaminan sertifikat tanah hak miliknya Nomor 3587 berikut bangunan di atasnya yang terletak di Keluarahan Melayu Kota Piring KM 8 Tanjungpinang seluas 133 meter persegi. "Dari semua fakta terse-

but sudah jelas, bahwa saya sama sekali tidak ada keterkaitan letak salahnya. Semoga hal ini dapat menjadi acuan bagi pihak Kejari Tanjungpinang," kata Rasid. Edi Rustandi, kuasa hukum Rasid menyatakan, secara administrasi maupun struktur organisasi terhadap kucuran dana itu dari Pemko Tanjungpinang, kliennya hanya sebatas mengetahui, namun tidak ikut terlibat secara langsung di dalamnya. "Sedangkan masalah sisa anggaran UUDP sebesar Rp1,1 miliar tersebut, klien kita sudah menyerahkan sepenuhnya kepada pihak bendahara keuangan yang dipegang oleh Fadil. Terdakwa yang sudah divonis oleh mejelis hakim Tipikor Tanjungpinang sebelumnya selama lima tahun," katanya. Atas kondisi tersebut, Endi berharap Hakim Pengadilan Negeri Tipikor Tanjungpinang dapat lebih teliti pada saat persidangan. Sebagaimana diketahui, selain Rasid, Kejari Tanjungpinang juga telah menetapkan mantan Bendahara Keuangan Pemko Tanjungpinang M Yamin sebagai tersangka. Selain itu juga ada nama mantan Sekda Tanjungpinang Gatot Winoto. Sebelumnya, Kepala Kejari Tanjungpinang, Saidul Rasli Nasution SH MH melalui Kepala Seksi (Kasi) Pidsus Maruhum Tambunan SH mengatakan, pemeriksaan terhadap Rasid dan penetapan tersangka yang bersangkutan telah sesuai dari minimal dua alat bukti dan keteranga sejumlah saksi yang telah di kumpulkan sebelumnya. "Perbuatan tersangka dapat dijerat sesuai pasal 2 dan 3 UU Nomor 20 tahun 2001 tentang Perubahan atas UU Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi," katanya. (nel)

membuka acara tersebut mengatakan, jalan sehat yang dilaksanakan ormas Islam dan organisasi kemasyarakatan itu merupakan kegiatan yang positif dalam rangka meningkatkan kesehatan

masyarakat dan menjalin tali silaturahmi antar umat beragama. "Kerukunan umat beragama harus terus dipupuk dan dibina agar pembangunan dapat terlaksana dengan baik," katanya. (rul)

Tiga Warga

Sambungan hal 17 harapkannya sejak dulu. "Seperti mimpi rasanya, saya tidak percaya saat nomor kupon saya dipanggil oleh panitia," ujarnya. Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo yang

Riayat Syah. "Seluruh masyarakat Kepri pasti mengagumi Sultan Mahmud Riayat Syah III. Karena itu, ini perlu diangkat dan diperkenalkan kembali pada generasi saat ini," katanya. Dia berharap, Sultan Mahmud Riayat Syah bisa diangkat sebagai pahlawan Nasional. Pemkab Lingga pun sudah mempersiapkan bahanbahan untuk pengangkatan Sultan Mahmud Riayat Syah sebagai pahlawan nasional. (rul)

Proyek Air

Sambungan hal 17 duga gubernur ditipu oleh bawahannya. Dan kami minta penegak hukum agar mengusut proyek ini," kata anggota DPRD Kepri daerah pemilihan (dapil) Kabupaten Natuna dan Kepulauan Anambas Sofyan Samsir dan Fahmi Fikri, Minggu (25/11). Menurut Sofyan, proyek air bersih di Pulau Tiga yang dibangun dari APBD Kepri tahun 2012 senilai Rp1,7 miliar laporannya sudah selesai 100

persen. Sedangkan proyek air bersih di Midai senilai Rp900 juta memang sudah selesai, tapi tidak bisa dimanfaatkan karena perencanaannya tidak sesuai dengan kondisi alam daerah tersebut, dimana air tidak bisa mengalir karena salah bangun. "Saya yakin gubernur sendiri tidak tahu hal ini, karena hanya menerima laporan dari bawahannya dan tidak tahu persoalan di bawahnya. Ini

jelas penipuan publik namanya," ujar Sofyan. Berkaca dari kondisi tersebut, Sofyan meminta agar kontraktor pelaksana proyekproyek itu segera diperiksa dan ditangkap. Apalagi, setelah diselidiki ternyata pekerjaan yang dilakukan terlalu banyak men-subkan pekerjaan pada kontraktor lain. "Kami meminta agar kontraktornya diperiksa dan ditangkap," katanya.

rangka menciptakan media komunikasi yang tepat sasaran, efisien dan efektif. "Selain itu, juga memberikan semangat dan motivasi yang tinggi bagi setiap insan pers agar dapat menghasilkan karya yang lebih baik di masa mendatang," ujarnya. Teguh Poeradisastra, dewan juri yang berasal dari praktisi humas dan media massa yang juga dosen Pascasarja Universitas Indonesia dan Post Graduate Program LSPR menyampaikan, selama penilain ia bekerja sama dengan satu orang juri lagi yaitu Sri Tunggul Panindrya, praktisi televisi dan juga dosen Post Graduate Program LPSR Jakarta. Menurut Teguh banyak berita yang bagus-bagus yang

disampaikan kepada juri. Ada beberapa hal yang dijadikan kriteria penilaian mulai dari keaslian hasil karya dan kreatifitas penulis, ide/ gagasan, teknik mengungkapkan berita, edukasi, keterbukaan informasi, keakuratan data hingga pencitraan lembaga. Pada kesempatan itu, Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan mengatakan, peran media sangat besar. Bahkan karena tulisan, wartawan bisa membuat orang bahagia dan bisa juga berduka. Dia berharap, para wartawan di Tanjungpinang selalu dapat bekerja secara proposional dan profesional dengan berita yang objektif dan berimbang. "Wartawan sebagai mitra

pemenang kategori Karya Berita Jurnalistik dan Berita Foto, juara pertama masingmasing memperoleh hadiah Rp7,5 juta, juara II Rp5,7 juta, juara III Rp4,5 juta. Untuk Karya Jurnalistik Televisi juara I memperoleh hadiah Rp6,5 juta, juara II Rp5 juta dan juara III Rp4 juta. Sedangkan untuk karya media online/portal, juara I memperoleh hadiah Rp5 juta, juara II Rp4 juta dan juara III Rp3 juta. Panitia juga memberikan hadiah untuk pemenang harapan I, II, III dan IV masing-masing sebesar Rp1 juta. Ketua Panitia Lomba, Elvi Arianti menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan apresiasi pada hasil karya jurnalis dalam

Fahmi Fikri menambahkan, dalam pelaksanaannya, ternyata proyek tersebut tidak diawasi oleh pemerintah dalam hal ini SKPD terkait. Sehingga dari sejumlah proyek baik yang selesai maupun yang tidak selesai tidak ada yang bisa dimanfaatkan. "Terus terang kita tidak terima dengan hal ini. Uang rakyat yang diberikan untuk membangun daerah ternyata sia-sia," tandasnya.***

Karya Anugrah

Sambungan hal 17

PETASAN yang sering digunakan dalam perayaan hari-hari besar masyarakat Tionghoa.

abilillah sebagai pahlawan nasional, maka sudah sewajarnya jika nama Sultan Mahmud Riayat Syah III juga diajukan sebagai pahlawan nasional. "Sultan Mahmud Riayat Syah merupakan panglima pada masa kesultanan beliau. Jadi hal ini kita nilai sangat wajar dan kepribadian beliau juga sangat layak untuk diteladani," ujarnya. Menurut dia, Lingga bisa terkenal sampai ke seluruh republik ini, juga berkat usaha Sultan Mahmud

kerja pemerintah dalam mengisi pembangunan di daerah. Maka itu, saya berharap para wartawan dapat bekerja secara profesional, proporsional dengan berita yang objektif serta berimbang," katanya. Di hadapan seluruh peserta lomba, Suryatati juga memberikan motivasi serta memberi kado spesial kepada para wartawan berupa pantun. Di antaranya berbunyi; rambutan berbuah lebat, rasanya asam tidak terkata, wartawan memanglah hebat, telinganya tajam bermata dua'. Pantun lainnya: jika cendawan tumbuh di gunung, tandanya naik bisa digotong, jika wartawan sudah tersinggung, berita yang baik bisa terpotong. (yan)


CMYK

BINTAN

19

Senin,

26 November 2012

Turnamen Voli Sambut Hari Ibu Tiga Kandidat Bertarung di Pilkades Pangkil BINTAN (HK) — Sebanyak tiga calon akan bertarung pada Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Pangkil, Kecamatan Teluk Bintan, Kabupaten Bintan yang akan digelar pada hari Selasa (27/11) besok. Tiga kandidat Pilkades diantaranya Yahya Malik (nomor urut 1), Amrin (2) dan Safarin (nomor urut 3). Yahya Masing-masing calon Kades jauhjauh hari sebelumnya sudah melakukan sosialisasi kepada warga di desa Pangkil. Menurut salah seorang calon Pilkades, Yahya Malik Pilkades yang akan digelar hari Selasa nanti berdasarkan atas perolehan suara terbanyak. Saat ini sebut dia, ada sekitar 1.005 jumlah pemilih yang sudah terdaftar dalam Daftar pemilih Tetap (DPT) di Desa Pangkil yang terbagi dalam 430 KK dari tiga dusun. "Kita memiliki visi misi dalam pilkades ini, diantaranya yaitu visinya terwujudnya masyarakat Pangkil yang berilmu dan berakhlak mulia serta berdayaguna. Sementara isi ia, yakni menjadikan masyarakat Pangkil yang taat kepada agama, mengadakan suatu pengajian atau muhadaroh, dan ceramah agama. Serta mengembangkan majelis taklim dan memberikan pembinaan terhadap generasi muda, seperti melalui Karang Taruna yang dibentuk, mengembangkan bidang olahraga, agama dan lainnya. Bila dirinya terpilih nanti, kedepan akan mengembangkan dan membudidayakan ikan kerapu, sesuai dengan dicanangkan upati Bintan. Dimana Pangkil kedepan akan dijadikan budidaya desa ikan kerapu. (eza)

TANJUNGUBAN(HK) — Didalam memperingati Hari Ibu ke-84, Kecamatan Bintan Utara menggelar turnamen bola voli untuk ibu dan remaja putri se-Bintan Utara. Turnamen ini dibuka Ketua PKK Kabupaten Bintan, Dewi Kumalasari Ansar, istri Bupati Bintan Ansar Ahmad, di Tanjunguban, Sabtu (24/11) lalu. Dalam sambutannya Dewi mengatakan, peringatan hari ibu dimaksudkan untuk menghormati peran ibu yang sangat besar di dalam pembangunan berbangsa dan bernegara. Ibu memiliki peran kunci yang tidak bisa disepelekan. "Hari Ibu adalah hari peringatan atau perayaan terhadap peran seorang ibu dalam keluarganya, baik untuk suami, anak-anak, maupun lingkungan sosialnya," kata Dewi, di Tanjunguban, Sabtu (25/11). Peranan ibu kata Dewi, yang sangat besar di dalam pembangunan berbangsa dan bernegara hendaklah dihormati dan dihargai. Sehingga kesetaraan gender antara lakilaki dan perempuan benarbenar terwujud. Sementara Camat Bintan Utara, Dahlia Zulfah mengatakan dalam memperingati

hari Ibu ini selain digelar turnamen bola volly juga digelar karnaval drum band yang diikuti oleh grup drum band setiap sekolah di Bintan Utara, dari SD hingga SMA sederajat. "Diawali karnaval drumb band mulai dari depan Bank Mandiri sampai ke Gedung Nasional," kata Dahlia. Sementara turnamen bola volly ibu-ibu dan remaja putri ini diikuti oleh remaja putri di sekolah-sekolah maupun ibuibu Darma Wanita, PKK dan kelompok ibu lainnya. Pembu-

kaan turnamen ditandai pelepasan balon oleh Dewi Kumalasari Ansar.

Hadir pada pembukaan ini Kapolsek Bintan Utara AKP I Dewa Nyoman Sik, Kafashar-

kan Kolonel Laut (T) Budi Raharjo, dan beberapa tokoh masyarakat lainnya.(cw64)

BUKA TURNAMEN — Dewi Kumalasari Ansar membuka turnamen bola voli di Kecamatan Bintan Utara dalam memperingati Hari Ibu. Acara ini resmi dibuka ditandai dengan pelepasan balon, Sabtu (24/11).

Ansar Persilahkan Pekerja Demo Tak Setuju Rekomondasi UMK LOBAM(HK) — Bupati Bintan Ansar Ahmad mempersilahkan pekerja untuk demo bila tidak setuju dengan nilai UMK Rp1,6 juta rekomendasi darinya. Oleh: M Rofik, Liputan Bintan Sementara alinsi Serikat Pekerja (SP) ini mengancam akan melakukan demo selama tiga hari, dari hari ini,

Senin (26/11) hingga Rabu (28/11) lusa. "Aliansi SP, karyawan, silakan menyampaikan pen-

dapat, Pemerintah menghargai hak-hak serikat pekerja untuk menyampaikan pendapat," ujar Ansar, di Tanjunguban, Sabtu (24/11). Namun Ansar berpesan bila demo nanti dalam menyampaikan pendapatnya memohon supaya tetap menjaga ketertiban dan keamanan. "Saya memohon kepada SP tetap menjaga ketertiban dan keamanan," pinta Ansar kepada SP. Menurut Ansar rekomendasi nilai UMK yang ia sam-

paikan kepada Gubernur itu, sudah mengalami kenaikan signifikan hingga lebih dari Rp400 ribu, dari UMK tahun 2012 Rp1,225 juta. Sementara mengenai tuntutan SP agar UMK sama dengan Ansar KHL, kata Ansar, Pemab harus menjaga keseimbangan antara tuntutan SP dan kemampuan pengusaha. "Pemkab itu harus mengakomodir SP dan pengusaha.

Kalau pengusaha tidak mampu, nanti bisa tutup usaha. Artinya kita kehilangan investor," jelasnya. Sementara Koordinator Aliansi SP yang juga Ketua FSPMI Cabang Bintan, Parlindungan Sinurat mengatakan Aliansi SP tetap menuntut kepada Gubernur Kepri untuk memutuskan UMK Bintan sama dengan KHL, yaitu Rp1,98 juta. Aliansi

Pembangunan Bintan Layak Jadi Pilot Project TANJUNGUBAN(HK) — Tata letak dan Tata Ruang dalam pembangunan di Kabupaten Bintan, layak dijadi-

kan pilot project bagi daerah lain di Provinsi Kepri. Berbagai sarana yang telah dibanguan mencerminkan sebuah

tata kota yang apik dan terarah, seperti jalan lintas barat. Jalan ini memotong jarak

PEKERJA sedang melakukan pengaspalan di jalan Permaisuri Tanjunguban, Sabtu (24/11). Pengaspalan ini digesa karena Bupati akan melewati jalan tersebut.

CMYK

Tanjunguban-Tanjungpinang dari 90 kilometer menjadi hanya 63 kilometer. Dan proyek tahun jamak ini akan

selesai tahun depan. Pembangunan lainya yang bisa dicontoh, pusat pemerintahan di Bintan Buyu, dan jalan lintas barat lanjutan yang menghubungkan pusat pemerintahan di Bintan Buyu menuju Kijang melalui Tirta Madu, memotong jarak sejauh 20 kilometer. Memang bila bertemu sosok Ansar, segudang ide akan terpaparkan darinya. Seperti idenya rencana pembangunan kompleks perumahan pegawai Kabupaten Bintan di Bintan Buyu yang akan direalisasikan tahun depan. Dan rencana kelanjutan proyek center bussines development (CBD) di Bintan Buyu. Bahkan ia juga cukup dukungannya akan pembangunan jembatan Batam-Bintan. Lebih mengejutkan lagi, Ansar akan menyiapkan pelabuhan internasional di Tan-

SP yang terdiri dari FSPMI dan SPSI LEM ini menyerukan mogok daerah selama tiga hari dari tanggal 26 November hingga 28 Novemver mendatang. Turubkan 250 Personel Menyikapi demonstrasi atau unjukrasa yang akan digelar selama tiga hari ini Kapolres Bintan AKBP Octo Budhi Prasetyo Sik, mengatakan Polres Bintan siap mengawal dan mengamankan unjukrasa yang akan digelar SP. Adapun kekuatan per-

sonil yang diturunkan sebanyak 250 personil pengamanan. "250 personil pengamanan diturunkan, 1 SSK Satbrimob Kepri, 1 SST Satpol PP. Didukung oleh satuan instansi samping yang standby di Markas Komando masing-masing, yaitu Kodim, Fasharkan TNI AL, Satkat TNI AL, Satran TNI AL, Satrad TNI AU, mereka masingmasing satu SST," kata Octo. ***

jungubanpun. Berbicara dengan Ansar, seakan-akan pembahasan pembangunan tidak akan hentinya dibuat. "Proyek CBD ini sudah selesai tahap padu serasi. Sedangkan jembatan Batam-Bintan mestinya segera direalisasikan, ini akan memajukan Bintan dan Batam sendiri. Yang tidak kalah penting adalah posisi setrategis Tanjunguban yang lebih dekat dengan Singapura dan Malaysia, memiliki alur yang cukup dalam. Ini memungkinkan untuk dibangun pelabuhan internasional," ujar Ansar bersemangat saat berbincang-bincang dengan Haluan Kepri, di Tanjunguban, Sabtu (24/11) lalu. Sementara perubahan dalam pembangunan birokrasi, Ansar sendiri telah memekarkan beberapa Kecamatan, dari semula hanya 5 Kecamatan, sekarang menjadi 10 Kecamatan. Kecamatan pemekaran tersebut Teluksebong, Seri Kuala Lo-

bam, Toapaya, Bintan Pesisir dan Mantang. Bahkan kini Ansar memiliki rencana untuk memekarkan Kecamatan Bintan Timur menjadi dua Kecamatan. Menurut Suardi, pemilik Taman Hiburan Melayu Bedendang, bila sosok Ansar ini layak menyandang Bupati Arsitek Pembangunan. Mengingat setiap pertemuan dengannya selalu ada ide pembangunan yang dilontarkan. Bahkan kata Suardi, pembangunan CBD menurutnya merupakan ide cemerlang untuk membangun kawasan yang dikelola penuh oleh Pemerintah Kabupaten Bintan, baik melalui BUMD ataupun melalui pihak ketiga. "Dari sisi pengelolaan kawasan, proyek CBD ini sangat menarik bagi investor,dan dari sisi kekuasaan Pemkab memiliki kekuasaan untuk mengatur dan mengelola baik melalui BUMD ataupun perusahaan daerah lainnya, atau pihak ketiga," tutur Suardi. (cw64)

Editor: Arment, Layouter: Novrizal


ANAMBAS

20

Senin,

26 November 2012

Kembangkan Ekonomi Lokal Perlu Kemitraan

30 Persen Suara Parpol untuk Perempuan ANAMBAS (HK)- Ketua LSM BISA (Bina Sejahtera Anambas) Sri Wahyuni berpendapat, KPU akan membuat peraturan tentang affirmative action (tindakan afrimative) bagi caleg perempuan, dengan cara menentukan sepertiga kursi yang diperoleh partai politik untuk caleg perempuan. " Affirmative Action adalah langkah-langkah khusus sementara yang dilakukan untuk mencapai persamaan kesempatan dan perlakukan antara laki-laki dan perempuan," katanya menjelaskan. Pengertian awalnya adalah " Hukum dan kebijikan yang mengisyaratkan dikenakannya kepada kelompok tertentu pemberian kompensasi dan keistimewaan dalam kasus-kasus tertentu guna mencapai refresentasi yang proporsional dalam beragam institusi dan perkerjaan". Salah satu tindakan afrimative adalah dengan penetapan sistem kouta sedikitnya 30 persen dalam institusi institusi pembuatan kebijakan negara. Umumnya orang yang mengatakan tuntutan kaum perempuan untuk memiliki wakil-wakil perempuan di lembaga pengambil keputsan adalah isu baru dikalangan perempuan Indonesia. Tak banyak yang tahu, Bandung menyimpan historis lahirnya tuntutan ini, 74 tahun yang lalu. Dikota kembang inilah pada kongres perempuan Indonesia yang ke V, bulan Juli 1938, isue partisispasi perempuan dalam politik formal mulai dibahas oleh perempuan Indonesia. Tuntutan ini muncul bahkan jauh dari sebelum PBB membahas perlunya penghormatan tentang hak politik bagi kaum perempuan. Para peserta kongres membahas perlunya hak pilih bagi perempuan agar dapat duduk dilembaga-lembaga pengambil keputusan. Bayangkan betapa prgresivenya pandangan politik perempuan kita pada masa itu. Terlepas dari adanya pro dan kontra tersebut saya berpendapat putusan MK sudah tepat, dengan penentuan caleg ditentukan suara terbanyak maka MK sudah mengambil kedaulatan berada ditangan rakyat, artinya rakyatlah yang berhak menentukan pilihan terlepas apakah rakyat menyukai Caleg lakilaki atau perempuan berdasarkan kriteria yang dikehendaki rakyat. Jelaslah, bahwa kondisi perempuan saat ini masih timpang. Disini perluanya pemberlakuan kouta merupakan suatu bentuk dari tindakan affirmative (affirmative action), yaitu tindakan khusus sementara yang perlu diambil untuk mempercepat persamaan kesempatan dan manfaat guna mencapai persamaan dan keadilan. (r)

ANAMBAS(HK) — Perlu kemitraan untuk mengembangkan ekonomi lokal. Kemitraan tersebut dilakukan melalui sinergisitas para pelaku ekonomi sesuai peran dan fungsinya masing-masing. Oleh: Mahyudin, Liputan Anambas

Selain itu, Pemkab mesti mampu memberikan insentif bagi para pelaku usaha. " Tujuannya agar usaha dapat tumbuh, berkembang dan memiliki daya saing, sehingga mampu menggerakan perekonomian lokal."kata Government Specialist Destructif Fishing Watch (DFW) Indonesia, Moh Abdi Suhufan, Minggu (25/11). Abdi mengatakan, berdasarkan pengalaman yang dilakukannya dalam mendampingi kelompok ekonomi produktif di Anambas, terkonfirmasi bahwa sejauh ini belum terjalin pola kemitraan yang saling mendukung dan sinergis antara pemerintah daerah dan pelaku usaha kecil serta koperasi. " Ini dibuktikan dari tidak adanya alokasi program dan anggaran dari APBD yang diperuntukan bagi bantuan modal usaha untuk kelompok masyarakat."jelasnya. Selain itu, lanjut Abdi, pola pembinaan yang dilakukan pemerintah masih sangat minim,padahal kebutuhan kelompok untuk meningkatkan kapasitas teknis serta

MAHYUDDIN/HALUAN KEPRI

SELALU RAMAI — Mengkait merupakan salah satu kawasan pesisir pantai di Kabupaten Anambas. Kawasan ini selalu terlihat ramai karena padatnya aktivitas warga dalam mencari penghidupan yang lebih layak. permodalan sangat tinggi. " Kegairahan kelompok masyarakat dalam berusaha kadang–kadang terhambat oleh masalah modal. Lemahnya kapasitas teknis serta sulitnya memperoleh akses pemasaran."tukasnya. Pembelajaran pendampingan kelompok, kata Abdi yang dilakukan oleh DFW-Indonesia bekerjasama Conocophillips dalam melakukan asistensi pada kelompok masya-

rakat, termasuk koperasi mensyaratkan perlunya insentif khusus yang diberikan pada kelompok tersebut oleh pemerintah. " Mereka tidak bisa dibiarkan berjuang sendiri menghadapi mahalnya ongkos produksi untuk bahan baku dan transportasi, karena itu akan membebani margin keuntungan yang diperoleh."ujarnya. Karena itu, Abdi menya-

yaan usaha dari pihak perbankan. " Pengembangan pola kemitraan antara pemerintah daerah, perbankan dan pelaku usaha di Anambas harus perlu didorong agar kegiatan ekonomi masyarakat dapat tumbuh terutama pada sektorsektor unggulan yang berpotensi untuk berkembang seperti perikanan, pertanian, perdagangan dan jasa."tandasnya. ***

rankan kepada Pemkab Kepulauan Anambas agar dapat mengalokasikan progam dan anggaran untuk mendukung penyediaan modal usaha bagi kelompok masyarakat. Penyediaan modal usaha ini bisa melalui skema kerjasama dengan perbankan atau koperasi, sehingga sekaligus dapat memberikan edukasi kepada kelompok masyarakat tentang peluang dan tata cara mengaskes pembia-

SP3 Harus Pacu Pembangunan di Desa ANAMBAS(HK) — Para sarjana yang tergabung dalam Sarjana Penggerak Pembangunan Pedesaan (SP3) dituntut mampu memacu pembangunan di pedesaan. Hal itu setelah para sarjana tersebut digembleng selama lima hari mengikuti pendidikan dan pelatihan (Diklat). Hal itu dikemukakan Kepala Badan Kepagawain Daerah (BKD) kabupaten Kepualaun Anambas (KKA) Iip Ilham Firman, SSTP, M.Si. saat menutup diklat para sarjana penggerak pembangunan pedesaan. Ilham menegaskan, para peserta agar mampu berkerja maksimal dan terjun langsung ke lapangan dalam mengangun desa. Sebagai seorang yang memiliki tingkat pendidikan S1 tentunya pemikiran

dan wawasan semakin maju. " Para sarjana harus membentuk koordinator di setiap kecamatan, hal ini agar mempermudah komunikasi dan koordinasi dalam menyelesaikan masalah di desa,"jelasnya. Ia juga menyebutkan, penempatan sarjana berdasarkan tempat tinggal terutama bagi yang perempuan. Sedangkan yang laki-laki dapat menyebar ke seluruh desa di daerah ini. " Langkah ini dimaksudkan agar para SP3 putra daerah bisa mengenal dan membangun daerahnya."jelasnya. Terpisah, Pejabat Pelaksana Tehnis Kegiatan (PPTK) SP3 Matari Hasibuan,SIP menambahkan, kegiatan yang dilaksanakan berjalan dengan lancar dan peserta yang ikut benar-benar telah me-

nyerap diklat yang diberikan. Matari mengakui masih banyak ditemukan kekurangan dalam pelaksanaanya. Kedepan Bagian Pemerintahan Desa Sekretariat daerah KKA akan melakukan kegiatan Diklat lanjutan untuk penggemblengan SP3. Pada kesempatan itu Matari berpesan kepada SP3 untuk segera beradaptasi di desa dan terpenting kehadirannya dapat memberi warna baru didesa dalam upaya memacu pembangunan di desa tempatnya bertugas. " Diharapkan SP3 yang akan turun dilapangan agar benar-benar mampu menjadi motor penggerak dalam pembangunan di Kabupaten Kepulauan Anambas," tandasnya. (yud)

PARA sarjana penggerak pembangunan pedesaan (SP3) menggelar foto bersama usai penutupan pendidikan dan latihan (diklat), Sabtu (24/11). MAHYUDDIN/HALUAN KEPRI

Editor: Sofyan, Layouter: Ricoh Polda Nababan


KARIMUN

21

Senin,

26 November 2012

Kapal Isap PT Timah Rugikan Nelayan KARIMUN (HK) — Belasan kapal isap timah asal Thailand, milik mitra PT Tambang Timah Unit Kundur yang beroperasi di perairan Pulau Setunak, Pulau Kenipan dan Pulau Nipah, Desa Tulang, Kecamatan Karimun diduga telah mencemari lokasi tangkapan nelayan. Oleh: Ilham, Liputan Karimun

ILHAM/HALUAN KEPRI

ANGGOTA Polres Karimun mengevakuasi sosok mayat Ambati Navia Veera alias Satyanarayana (29).

WN India Ditemukan Tewas KARIMUN (HK) — Ambati Navia Veera alias Satyanarayana (29), warga negara India ditemukan tewas di rumah kontrakan, kompleks Perumahan Lesing, Blok F/9, RT04/RW01, Kelurahan Kavling, Kecamatan Tebing, Minggu (25/11) sekitar pukul 13.30 WIB. Korban ditemukan tewas di ruang tengah rumah kontrakkan itu dalam kondisi tertelungkup. Kondisi wajahnya sudah membengkak dan membiru. Sementara, di pergelangan tangan sebelah kanannya ditemukan luka sayatan cukup dalam. Di lantai ruang tengah itu terlihat darah berceceran hampir memenuhi ruangan itu. Dugaan sementara, korban tewas karena bunuh diri. Awalnya, tetangga korban merasa curiga karena sudah beberapa hari ini, korban tidak pernah keluar rumah, ditambah adanya aroma tidak sedap yang keluar dari rumah korban hingga menyebar ke lingkungan sekitar. Karena merasa curiga, maka tetangga korban melaporkan hal itu kepada Ketua RT setempat. Ketua RT 04, Riduansyah (41) bersama beberapa warga lainnya segera membuka rumah korban. Warga yang hadir saat itu sangat terkejut begitu pintu rumah itu mulai dibuka. Sosok Satya sudah ditemukan tertelungkup dengan kondisi yang mengenaskan. Kemungkinan korban sudah meninggal satu atau dua hari yang lalu. "Kami belum bisa memastikan apakah korban dibunuh atau bunuh diri. Saat ini kami masih harus melakukan penyelidikan terlebih dahulu, dengan memeriksa sejumlah saksi. Untuk saat ini, korban kami bawa dulu ke RSUD Karimun untuk kepentingan otopsi. Mudah-mudahan hasilnya secepatnya diketahui," ujar Memo di lokasi kejadian. (ham)

Kapal isap yang mempekerjakan warga negara Thailand itu sudah beroperasi sejak satu tahun belakangan ini. Selama itu pula, sebanyak 42 Kepala Keluarga (KK) yang mendiami Pulau Setunak, dan 29 KK yang tinggal di Pulau Kenipan dan Nipah hidup menderita. Pasalnya, seluruh warga yang mendiami ketiga pulau itu hidup sebagai nelayan tradisional. Para nelayan di wilayah ini menggantungkan hidupnya dari hasil laut yang terbentang di depan kampung mereka itu. Namun sekarang, laut sebagai tumpuan hidup mereka sudah keruh dan tercemar. Bakhtiar, salah seorang nelayan Pulau Setunak kepada Haluan Kepri, Minggu (25/11) mengatakan, kapal-kapal isap milik PT Tambang Timah tersebut beroperasi sangat dekat sekali di lokasi nelayan menjaring ikan. Akibatnya, air menjadi keruh dan ekosistem laut menja-

di terganggu. Dampaknya, ikan sangat sulit didapat. "Kapal-kapal itu sangat dekat dengan lokasi kami menjaring ikan. Jumlahnya banyak dan saling berdekatan. Perairan di sekitar kapal itu beroperasi menjadi keruh. Sejak adanya kapal-kapal isap itu di sekitar kami menjaring ikan, sejak itu pula pendapatan kami sebagai nelayan sangat menurun jauh," ujar Bakhtiar. Dikatakan Bakhtiar, jumlah kapal isap milik mitra PT Tambang Timah itu mencapai belasan unit. Namun, dari belasan kapal itu dirinya hanya mengingat tiga nama kapal saja, ketiga kapal itu adalah Citra Andalan, Belisya dan

Linda C. "Kapal-kapal itu terkadang beroperasi di pinggir pantai," jelasnya lagi. Kardi, nelayan Setunak lainnya menambahkan, sebelum munculnya kapal isap di sekitar perairan tempat mereka menjaring dan memancing ikan, hasil tangkap nelayan cukup lumayan. "Minimal, satu kali melaut, kami bisa memenuhi kebutuhan dapur keluarga untuk satu hari. Namun, sekarang kadang tak satu ekor ikan pun yang bisa kami bawa pulang," ungkap Kardi. Menurutnya, bukan hanya kapal isap yang mengganggu aktivitas nelayan tradisional, namun kapal keruk milik PT Tambang Timah pun juga menjadi penyebab rusaknya perairan sekitar. Hanya saja, kapal keruk beroperasinya agak ke tengah laut, berbeda dengan kapal isap yang beroperasi di sekitar wilayah tangkap nelayan. Tuntut Kompensasi Setahun lebih hidup dalam penderitaan, masyarakat Setunak tak mau lagi memperpanjang penderitaannya. Warga disana akhirnya sepakat melalui musyawarah menuntut

uang kompensasi kepada PT Tambang Timah Unit Kundur. Dana kompensasi itu akibat ganti rugi rusaknya kawasan tangkap nelayan setempat. Permintaan dana kompensasi itu dikirim melalui surat pada 24 Oktober 2012 lalu kepada PT Tambang Timah. Surat tersebut ditembuskan kepada Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP melalui Satuan Kerja PSDKP Karimun, Lembaga Kelautan dan Perikanan Indonesia (LKPI) Cabang Karimun dan Polsek Tanjungbalai Karimun. Warga Setunak menuntut dana kompensasi sebesar Rp4 juta per KK per bulan untuk 42 KK yang mendiami Pulau Setunak tersebut. Meski sudah satu bulan lebih permintaan dana kompensasi itu diminta warga Setunak kepada PT Tambang Timah, namun sampai sekarang belum ada jawaban jelas dari BUMN itu. Karena permintaan masyarakat Setunak tak kunjung mendapat jawaban, maka Kepala Satker PSDKP Karimun Aparuddin bersama Ketua LKPI Karimun Bahriadi

didampingi perwakilan dari Polsek Tanjungbalai Karimun akhirnya memediasi keinginan warga tersebut mempertemukan warga Setunak dengan perwakilan PT Tambang Timah. Pertemuan itu berlangsung di Holiday Hotel, Jumat (23/ 11) lalu. Namun, Humas PT Tambang Timah Mahadi yang hadir saat itu belum bisa memutuskan untuk menerima permintaan dari warga Setunak. Keinginan warga itu akan disampaikannya kepada pimpinan PT Tambang Timah di Prayun Kundur. Mahadi, ketika dikonfirmasi Haluan Kepri Minggu (25/ 11) kemarin mengakui adanya tuntutan kompensasi yang diminta warga Setunak kepada PT Tambang Timah. Satu Kepala Keluarga meminta kompensasi sebesar Rp4 juta per bulan, jumlahnya 42 Kepala Keluarga. "Ya, memang benar ada tuntutan kompensasi dari warga Setunak. Namun, saya tidak bisa memutuskan keinginan warga itu. Apa yang menjadi keinginan warga akan saya sampaikan kepada pimpinan Senin besok (hari ini). Mudah-mudahan pimpinan besok masuk, dan bisa langsung saya sampaikan," ungkapnya.***

ISTIMEWA

KAPAL TIMAH — Kapal Isap Linda C dan Belisya milik negara Thailand, mitra PT Tambang Timah sedang beroperasi di sekitar perairan Setunak, Desa Tulang. Keberadaan kapal-kapal isap tersebut mengganggu aktivitas nelayan tradisional setempat.

Ismeth Datangkan Investor Listrik

ILHAM/ HALUAN KEPRI

MANTAN Gubernur, Ismeth Abdullah dan Bupati Karimun, Nurdin Basirun beserta investor mengunjungi mesin turbin pembangkit listrik di PLTD Bukit Carok, Kecamatan Tebing, Jumat (23/11).

KARIMUN (HK) — Kebutuhan listrik di Pulau Karimun Besar semakin meningkat. Sementara, kemampuan pembangkit tenaga listrik yang ada saat ini dinilai masih belum mampu memenuhi semua permintaan pelanggan baru. Sehingga, masih banyak warga yang membutuhkan tenaga listrik belum terpenuhi. Untuk memenuhi kebutuhan listrik bagi masyarakat Karimun yang mendiami Pulau Karimun Besar, mantan Gubernur Kepri Ismeth Abdullah menawarkan investasi listrik kepada investor asing. Investor tersebut diajak melihat dua unit mesin turbin pembangkit listrik yang terletak di samping pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) Bukit Carok, Kecamatan Tebing, Jumat (23/11) lalu. Kedatangn Ismeth bersama rombongan investor disambut Bupati Karimun Nurdin Basirun.

Kedatangan rombongan ini luput dari perhatian media, karena mereka hanya sebentar saja mengunjungi Karimun. Di PLTD Bukit Carok, Ismeth menerangkan perihal dua mesin turbin milik PT Karimun Power Mandiri yang nantinya bakal dimanf a a t k a n i n v e s t o r u n t u k p e mbangkit listrik. Ismeth menjelaskan, menurut rencana investor tersebut akan memanfaatkan dua mesin turbin apabila dua unit mesin tersebut masih berfungsi dengan baik. Kedua mesin yang memiliki daya 10 mega watt (MW) selama ini tidak dimanfaatkan. "Kasihan kan, mesin ini ada tapi tak dimanfaatkan. Makanya saya bawa investor agar bisa memanfaatkan mesin ini. Kalau nama PT-nya saya lupa. Saya sendiri hanya sebagai penas ehat. Mudah-mudahan, mereka tertarik untuk beinvestasi di Karimun sehingga

b i s a m em b a n t u k e b u t u h a n listrik di daerah ini," ujar Ismeth. Nurdin Basirun juga menyambut baik atas upaya Ismeth Abdullah mendatangkan investor listrik ke Karimun. Dengan bertambahnya pembangkit listrik di Karimun, maka persoalan listrik di Pulau Karimun Besar perlahan-lahan akan teratasi, sehingga investasi akan semakin berkembang. "Ini suatu langkah bagus bagi dunia investasi. Investor jika ingin masuk ke Karimun pasti mempertanyakan dulu soal sarana dan prasarana termasuk listriknya. Jika listrik kita sudah memadai, maka dengan sendirinya investasi akan semakin tumbuh dan berkembang di daerah ini. Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ismeth atas langkah beliau membawa investor kesini," tandasnya. (ham)

Editor: Niko, Layouter: Novrizal


CMYK

Senin 26 November 2012

PLT Asisten I menyampaikan sambutan.

22

SAMBUTAN dari pejabat BKD KKA.

37 SPD Ikuti Diklat SEBANYAK 37 orang Sarjana Penggerak Desa (SPD) mengikuti Pendidikan dan Latihan (Diklat) yang dilaksanakan Badan Kepegawaian Daerah (BKD)

Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA). SPD ini merupakan para sarjana asal Anambas yang dipersiapkan sebagai motor pembangunan di desa guna mempercepat pembangunan.

Diklat digelar selama lima hari. Penerima SK seharusnya 41 orang, namun 2 orang lulus penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan 2 orang lainnya mengundurkan diri.

ABSENSI peserta.

Matari Hasibuan, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan, Kamis (22/11), mengatakan, peserta Diklat dibekali berbagai macam ilmu untuk turun ke

lapangan, berupa materi tentang Manajemen Pemerintahan Desa, Perbup no 7a dan 7b tentang Kedisiplinan, Perbup no 9 tentang PTT dan lainnya. Pada hari pertama Diklat, para SPD ini

telah turun ke desa, dimana mereka bertugas guna memberikan sumbangsih dan kontribusi dalam pembangunan di desa.*** Narasi dan Foto: BKD KKA

USAI penyematan tanda peserta.

PESERTA Diklat.

PELATIH menyampaikan peragaan.

PENYAMPAIAN materi Diklat.

TAMU dan undangan pembukaan Diklat .

MENGHENINGKAN cipta.

PESERTA Diklat.

CMYK

PELATIH menyampaikan pengarahan.

TAMU dan undangan pembukaan Diklat .

PESERTA Diklat. Editor: Amri, Layouter: Hendri


23

IKLAN Senin,

26 November 2012

CMYK


CMYK

Ibra Tolak Ban Kapten MENCERMATI pengalaman Zlatan Ibrahimovic yang telah membela sejumlah klub elite Eropa tampaknya pantas untuk mengenakan ban kapten klub barunya, Paris Saint-Germain. Namun, Ibrahimovic sendiri enggan menjadi kapten di klub kaya Ligue 1 itu.“Anda tahu apa yang dapat diperoleh dari pemain seperti saya. Saya telah bermain seperti ini selama bermusim-musim dan sebuah klub tahu apa yang didapatkan saat membeli saya,” ungkap Ibrahimovic, seperti dilansir Le Parisien, Minggu (25/11). “Namun, ban kapten? Tidak! Jabatan kapten merupakan sesuatu untuk masa depan. sementara saya hanya memiliki kontrak tiga musim lagi,” sambung pemain bergelar Ibracadabra itu.(lpc)

Senin,

26 November 2012

24

BETIS (HK) — Real Madrid tersungkur saat berkunjung ke markas Real Betis dalam laga lanjutan kompetisi La Liga, Minggu (25/11) dinihari WIB. Gol Benat pada menit ke-17 membuat Betis menundukkan raksasa Spanyol tersebut. Kiper Iker Casillas pun menilai ini sebuah kemunduran bagi El Real. Kekalahan El Real dari Betis membuat posisi mereka tertahan di posisi ketiga klasemen sementara La Liga dengan 26 poin. Kini, Madrid memeliki selisih delapan poin dari Barcelona sebagai pemuncak klasemen. Selisih tersebut bisa berubah jika Barcelona berhasil memenangkan laga saat bertandang ke markas Levante. Oleh karena itu, Casillas yang juga kapten dari El Real ini sangat menyayangkan kekalahan yang didapatkan timnya. Ia merasa ini sebuah pukulan yang cukup berat bagi Madrid. “Kami telah menjalani sebuah langkah mundur dalam usaha kita

selama ini untuk memperkecil selisih poin. Ini menjadi sebuah pukulan berat bagi kami,” keluh Casillas, seperti dilansir Reuters. Sang entrenador Jose Mourinho pun menyayangkan kekalahan ini dan menilai langkah timnya akan semakin berat. “Pada musim lalu kami unggul 10 poin, tepatnya pada bulan Maret. Kami bermain imbang pada beberapa laga dan lalu persaingan di liga pun terbuka. Besok (hari ini, red) kami akan tertinggal 11 poin (dari Barca). Ini berat,” ujar Mourinho. Pada awal babak pertama, Los Blancos bermain agresif dan seringkali merepotkan abrisan pertahanan Betis. Dominasi terus ditunjukkan anak-anak asu-

han Jose Mourinho selama babak pertama, tapi pertahanan Betis juga bermain disiplin. Keasyikan menyerang ternyata malah membuat lini belakang Madrid lengah. Gawang Iker Casillas bobol pada menit ke-17 melalui aksi Benat yang melakukan penetrasi dan melepaskan tembakan terarah ke pojok gawang Madrid sekaligus membawa Betis unggul 1-0. Gol itu sontak membuat determinasi pemain Madrid dalam menggempur gawang tuan rumah kian gencar. Pertahanan Betis yang rapat juga membuat para pemain Los Blancos terlihat frustrasi. Hingga babak pertama berakhir, skor 1-0 masih bertahan. Dalam Kondisi tertinggal, Mourinho memasukkan Ricardo Kaka dan Luka Modric untuk menambah kreatifitas di lini tengah. Serangan Los Blancos pun lebih gencar dengan masuknya kedua pemain tersebut. Namun, hingga wasit meniup peluit panjang tanda laga usai, skor tetap 1-0 untuk kemenangan Real Betis.(rts/glc)

SELEBRASI GOL — Pemain Real Betis, Benat (kiri) melakukan selebrasi bersama rekan setim usai mengalahkan Real Madrid dalam lanjutan La Liga, Minggu (25/11) dinihari WIB.

Pengprov Diminta Prioritaskan Prestasi Rakerda Forki Kepri

CECEP/HALUAN KEPRI

KETUA Umum Pengprov Forki Hotman Hutapea memberikan sambutan pada acara Rakerda forki di Hotel Goodway, Sabtu (24/11)

BATAM (HK) — Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Karate-do Indonesia (Forki) Kepulauan Riau (Kepri) diminta untuk merumuskan skala prioritas prestasi yang ingin dicapai. Hal itu diungkapkan Sekjen PB Forki, Mayjen TNI

Lumban Sianipar disela-sela Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Forki Kepri 2012 di Goodway Hotel, Batam, Sabtu (24/11). "Olahraga selalu bicara prestasi, lihat event-event yang dibuat. Cuma daerah sendirilah yang tahu apa

yang bisa dicapai, karena tidak semua nomor pertandingan karate bisa dimenangkan. Makanya saya anjurkan teman-teman disini untuk membangun pertandingan karate nomornomor tertentu yang memang bisa dibangun oleh

Kepri," jelasnya. Seperti even kasat cup yang akan berlangsung dalam waktu dekat ini. Menurutnya, tahun ini untuk ajang empat tahunan sekali tersebut sudah menunjuk Kepri sebagai tuan rumah penyelenggara pertandi-

ngan. "Kenapa ditunjuk? Karena Kepri dianggap mampu menyelenggarakan even nasional. Mengingat di sini, pernah berlangsung pra PON. Tidak semua daerah bisa dipilih sebab banyak persyaratannya," sambungnya. (mnb)

Kepri Urutan Ketiga Popwil I BATAM (HK) — Kontingen Kepulauan Riau (Kepri) berhasil menempati urutan ketiga perolehan medali pada Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) I Sumatera, yang berlangsung di Medan, Sumatera Utara, 18-23 November 2012. Urutan ketiga dari tujuh kontingen peserta tersebut, setelah Kepri menggumpulkan 7 medali emas, 7 perak dan 9 perunggu. Adapun juara umum diraih tuan rumah Sumut dengan 12 emas, 9 perak dan 8 perunggu, disusul Sumatera Barat (Sumbar) dengan 9 emas, 3 perak dan 11 perunggu. "Alhamdulillah, kita dapat menempati urutan ketiga dalam perolehan medali. Dengan anggaran yang terbatas, namun kontingen masih dapat berprestasi dan tidak menyurutkan atlet untuk memberikan yang terbaik," ucap Dadang Abdul Gani, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kepri, dihadapan atlet saat penyambutan kedatangan Kontingen Kepri kembali dari Medan, Sabtu siang (24/11) di Bandara Hang Nadim, Batam. Dadang menjelaskan, dari

apa yang diraih atlet harus terus dipertahankan bahkan dapat hendaknya ditingkatkan. Karena, atlet Popwil inilah cikal bakal yang akan dipersiapkan pada keikutsertaan Kepri di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX, empat tahun lagi di Jawa Barat. Senada dengan itu, Asnah dan Sumarni Azis, anggota Komisi IV DPRD Kepri yang turut menyambut kedatangan Kontingen Kepri mengatakan bahwa prestasi diraih atlet-atlet pelajar ini perlu dipertahankan, karena perjalanan mereka masih sangat panjang untuk meraih prestasi di jenjang berikutnya. Pihaknya berjanji akan terus mendukung apa yang menjadi program dari Dispora Kepri selaku mitra mereka. "Prestasi yang diraih atlet-atlet ini perlu terus dipertahankan. Dan kita di legislatif akan dorong Dispora untuk terus berupaya meningkatkan prestasi atlet ini dengan berbagai program yang dibuat," cetus Asnah. Kedatangan rombongan terakhir kontingen dipimpin Maifrizon, Kepala Bidang (Kabid) Olahraga Dispora Kepri, disambut dengan kalungan

bunga kepada atlet-atlet peraih medali. Adapun medali yang berhasil dikumpulkan Kontingen Kepri disumbangkan dari cabang olahraga pencaksilat dengan jumlah terbanyak, 6 emas, 6 perak dan 4 perunggu, berikutnya 1 emas, 1 perak dari bulutangkis, 2 perunggu dari tenis meja, dan 1 perunggu masing-masing disumbangkan bolabasket, sepaktakraw dan tenis lapangan. Sedangkan cabang yang sama sekali tidak kebagian medali dari 8 cabang dipertandingkan dan diikuti Kepri yakni bolavoli dan sepakbola. Total 7 emas, 7 perak dan 9 perunggu dikumpulkan Kepri, dari 35 emas, 35 perak dan 59 perunggu diperebutkan. Sedangkan tuan rumah yang berhasil merebut juara umum dengan perolehan 12 emas, 9 perak dan 8 perunggu.Berikutnya Sumbar dengan 9 emas, 3 perak dan 11 perunggu. Adapun di bawah Kepri masing-masing Riau dengan 5 emas, 9 perak dan 10 perunggu, Aceh 1 emas, 5 perak dan 9 perunggu, Bangka Belitung 1 emas, 1 perak dan 9 perunggu, dan di urutan terbawah ditempati Jambi dengan hanya 1 perak, 3 perunggu.(amr)

CMYK

CECEP/HALUAN KEPRI

KEPALA Dinas Pemuda dan Olahraga Kadispora Kepri, Dadang Abdul Gani menyalami pimpinan rombongan Tim Popwil Kepri, Maifrizon di Bandara Hang Nadim, Batam, Sabtu siang (24/11).

Editor: Didik, Layouter: Dieky Saputra


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.