HaluanKepri 27Sept11

Page 1

CMYK

TERBIT SEJAK 19 4 8

Selasa, 27 September 2011 - 28 Syawal 1432 H Edisi 3681

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04.44

12.05

15.16

18.10

19.18

www.haluankepri.com

Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,-(Luar Kota) + Ongkos Kirim

Hayat Pelaku Bom Solo TA — Polri sudah mengetahui AR JAK ART AKAR identitas pelaku bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Kepunton, Kota Solo, Jawa Tengah. Namun, Polri belum dapat menyampaikan kepada publik karena harus menunggu hasil pemeriksaan secara ilmiah untuk memastikannya. "Sekarang masih menunggu hasil lab. Mudahmudahan besok (Selasa) sudah bisa diketahui dan akan diberitahu ke masyarakat," kata Kapolri Jenderal Timur Pradopo di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (26/9). Hal senada disampaikan Kepala Divisi Humas Polri Irjen Anton Bachrul Alam kepada pers di Mabes Polri, Jakarta. "Polri sudah tahu siapa pelaku, tetapi perlu dibuktikan secara formal," kata Anton.

ANTARA

PETUGAS pemadam kebakaran menyemprotkan air ke KM Marina Nusantara yang terbakar di perairan Sungai Barito, Kalsel, Senin (26/9).

KM Marina Terbakar, Tiga Tewas BANJARMASIN — Kapal roro KM Marina Nusantara yang mengangkut 443 penumpang asal Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, tujuan Pelabuhan Trisakti, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, terbakar setelah sebelumnya bertabrakan dengan kapal tongkang Pulau Tiga yang mengangkut batubara di perairan Sungai Barito. Tiga orang penumpang tewas dan puluhan lainnya mengalami luka-luka sehingga harus mendapatkan perawatan di rumah sakit. Informasi yang dihimpun, peristiwa kecelakaan kapal ini terjadi Senin (26/9) pagi sekitar pukul 07.00 Wita. KM Marina Nusantara milik perusahaan jasa pelayaran PT Prima Vista bertabrakan dengan kapal tongkang Pulau Tiga di perairan Sungai Barito, tepatnya di sekitar Pulau Kadap tidak jauh dari Pelabuhan Trisakti. Belum jelas penyebab terjadinya tabrakan kapal ini, tetapi pengaruh gelombang dan angin ditengarai menjadi penyebab dua kapal yang berlawanan arah ini bertabrakan. Alur Sungai Barito yang mempunyai lebar hanya 100-an meter tersebut merupakan alur utama lalu lintas kapal. Peristiwa tabrakan ini menyebabkan bagian haluan KM Marina Nusantara rusak berat. Sesaat setelah tabrakan, terjadi kebakaran hebat di atas kapal. Tim SAR gabungan berupaya keras melakukan pemadaman api dan mengevakuasi penumpang kapal yang berjumlah 443 orang tersebut. hal.7

KM Marina

ANTARA

ANGGOTA Brimob berjaga di depan Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Kepunton, Solo, Jawa Tengah, Senin (26/9). CECEP/HALUAN KEPRI

PELAKU PEMBUNUH — Dua tersangka pembunuh Pardomuan Siregar dan istrinya Ringgit Hasibuan, Mahadi (kiri) dan Hendrik (kanan) digiring anggota Polsek Batam, Senin (26/9). Keduanya ditangkap di Medan setelah sempat buron.

Pelaku Pembunuhan Suami Istri di Legenda Malaka Tertangkap BATAM — Pelarian Mahadi (19) dan Hendrik (23), otak pelaku pembunuhan pasangan suami istri bos besi tua, Pardomoan Siregar dan Ringgit Hasibuan di wilayah Legenda Malaka, Batam Centre, Batam berakhir. Keduanya ditangkap tim Buser gabungan Polresta Barelang dan Polsek Batam Kota saat sedang tidur-tiduran di Terminal Pinang

Zaskia Adya Mecca

Malas Rayakan Ultah Anak ARTIS Zaskia Adya Mecca termasuk orang yang tidak suka keramaian. Maka tidak heran, saat putrinya berulang tahun yang pertama nanti, ia tidak berencana merayakannya. "Aku adalah orang yang enggak suka rame-rame, aku lebih seneng datang ke acara lalu bisa menghilang daripada harus ngurusin banyak orang, enggak suka ribet aja," ungkap Zaskia saat ditemui di Jakarta, Minggu (25/9). Zaskia menuturkan sang suami, sutradara Hanung Bramantyo juga memiliki sifat yang sama dengannya, yang tidak mau dibuat repot, untuk membuat sebuah acara. "Mas Hanung sama aja kaya aku, nanti kalau Syabill ultah, kakakku yang mengurusnya, aku bilang undang siapa aja, di mana aja aku tinggal datang aja," jelasnya. Sebenarnya diungkapkan pemain film 'AyatAyat Cinta' itu, kaMalas Rayakan

hal.7

hal.7

Hayat Pelaku

Baris, Medan, Sumatera Utara (Sumut), Minggu (25/9) sekitar pukul 18.00 WIB. Setelah menjadi buronan polisi selama empat hari, kedua pelaku berhasil dibekuk usai sebelumnya sempat terjadi kejar-kejaran dengan petugas di lokasi penangkapan. Selain kedua pelaku, polisi juga menyita barang bukti satu kartu ATM

Bank CIMB Niaga dan ATM Bank Danamon milik korban yang berhasil diambil pelaku usai melakukan pembunuhan sadis tersebut. "Kedua pelaku kita bekuk saat sedang tidur-tiduran di terminal, dan sempat terjadi kejar-kejaran antara pelaku dan petugas sebelum dibe-

Pelaku Pembunuhan

hal.7

Gereja di Batam Dijaga Ketat BATAM — Kapolresta Barelang Kombes Pol Eka Yudha Satriawan memerintahkan seluruh jajarannya untuk meningkatkan pengamanan di tempat-tempat ibadah, terutama di gereja, yang ada di seluruh Kota Batam. Hal tersebut dilakukan menyusul terjadinya pengeboman gereja di Solo, Jawa Tengah,

Rudi

pada Minggu (25/9). Melalui Kabag Operasional Polresta Barelang Kompol Mohammad Sholeh, Eka memerintahkan jajaran memperketat pengamanan dengan melakukan operasi terbuka dan operasi tertutup. Operasi terbuka dilakukan dengan menempatkan 4 orang personel pengamanan

di gereja, terutama yang jumlah jemaatnya banyak. "Sore ini, kita telah instruksikan seluruh jajaran untuk perketat pengamanan di semua gereja," ujar Sholeh saat ditemui di Markas Polresta Barelang, Baloi, Senin (26/9). Sementara operasi tertutup yang dimaksudkan Sholeh, adalah menye-

Gereja di

hal.7

Hayat,Terduga Bomber Solo

Pilih Dipenggal daripada Ikut Pemilu CIREBON — Sebuah rumah yang cukup besar di Perumahan GKBI, RT 19 RW 07 Desa/Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, terlihat sepi saat didatangi Senin (26/ FOTO pria 9). Saat mengetuk pintu depan, Hayat. tidak terdengar suara apa pun dari dalam.

DOK

yang diduga

Setelah cukup lama menunggu, akhirnya dari pintu samping rumah keluar seorang pemuda yang cukup tinggi, memakai kaos merah dan celana

hal.7

Pilih Dipenggal

Jelang Bayern Munich Vs Manchester City

Adu Tajam Gomez-Aguero MUNICH — Mario Gomez di Bayern Munich dan Sergio Aguero di Manchester City sama-sama jadi mesin gol di liga domestik masing-masing. Kini keduanya akan saling adu tajam dalam matchday 2 Grup A Liga Champions di Allianz-Arena, Rabu (28/9) dinihari WIB. Sudah delapan gol dikoleksi Gomez bersama Bayern di Bundesliga. Bayern sendiri sudah membuat total 21 gol di kompetisi tersebut. Aguero sementara itu juga

sukses mengemas delapan gol di Liga Primer Inggris untuk City, yang secara keseluruhan sudah membuat 19 gol dalam enam pertandingannya. Namun demikian, baik Go-

mez maupun Aguero samasama belum bisa mencetak gol perdananya untuk tim masingmasing di Liga Champions musim ini. Di matchday 1 tengah pekan lalu, Gomez tak kuasa menyumbang gol saat Bayern menang 20 di kandang Villarreal. Gomez juga hanya bermain selama 45

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

menit. Aguero juga gagal memberikan sumbangan gol kala Manchester City ditahan Napoli 1-1 di Stadion Etihad. Aguero saat itu bermain sepanjang laga. Performa apik yang ditun-

jukkan oleh Bayern Muenchen dan Manchester City pada kompetisi reguler masing-masing awal musim ini, membuat laga bigmatch ini diprediksi bakal Adu Tajam

hal.7


LUAR NEGERI

2 Selasa, 27 September 2011

Barang Antik Curian Rp71 M Ditemukan Bom Solo, Inggris Minta Warganya Waspada JAKARTA — Terkait bom yang terjadi di Solo, Minggu (25/ 9), pemerintah Inggris tidak mengeluarkan larangan (travel restrictions) untuk mengunjungi wilayah-wilayah di Indonesia. Tetapi dalam kelanjutannya, Pemerintah Inggris meminta warganya untuk tetap mewaspadai kondisi di Indonesia. Sementara level keamanan yang diterapkan oleh Pemerintah Inggris saat ini masih tetap sama. Berdasarkan keterangan Kementerian Luar Negeri Inggris melalui websiter resminya. Pemerintah Inggris meminta agar rakyatnya untuk tetap mengikuti perkembangan yang terjadi usai bom di Solo, melalui media-media di Indonesia. Seperti diketahui, aksi bom bunuh diri terjadi di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Solo.pelaku meledakkan diri dengan bom yang sudah terikat dalam jaketnya usai misa GBIS kemarin siang. Pelaku langsung tewas di tempat sementara lebih dari 20 jemaat gereja mengalami luka dan menjalani rawat inap. Menanggapi aksi teror ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memerintahkan jajaran aparat keamanan bergerak cepat mengusut peristiwa tersebut. Dugaan sementara, pelaku bom bunuh diri di Solo merupakan jaringan teroris yang pernah melakukan aksi serupa di Cirebon. (oke)

POLISI Inggris menemukan barang-barang antik senilai lima juta poundsterling (Rp71 miliar) hasil curian geng kriminal saat sedang melakukan razia rumah mewah. Barangbarang bernilai tinggi tersebut disamarkan dalam kotak kardus, kontainer plastik, dan ditutupi pembungkus gelembung. Dilansir dari laman Daily Mail, Senin (26/9), polisi menemukan semua barang antik tersebut di dua lokasi. Lokasi pertama adalah sebuah garasi sekaligus toko perkakas di South Yorkshire, dan satunya lagi di sebuah garasi di Leeds. Barang-barang antik tersebut antara lain terdiri dari

koleksi porselen senilai 1,3 juta poundsterling (Rp18 mi-

liar) dan sebuah meja antik Chippendale senilai 500 ribu

poundsterling (Rp7 miliar). Polisi meyakini barang tersebut adalah hasil curian dari Newby Hall dan Sion Hill di North Yorkshire serta Firle Place di Sussex yang dimiliki Deborah Gage, seorang penyalur lukisan kuno. Tak hanya itu, ada pula tujuh buah patung porselen serta patung Meissen buatan Johann Kändler tahun 1743. Meja Chippendale yang ditemukan diduga diambil dari ruang gambar di Newby Hall, sebuah puri bergaya abad 17 yang dijadikan perabotan pada sebuah serial televisi yang diadaptasi dari novel klasik, Mansfield Park. Dari hasil temuan mereka,

PBB Bahas Permohonan Palestina NEW Y ORK YORK ORK-Dewan Keamanan PBB akan mulai membahas permohonan yang diajukan pemimpin Palestina Mahmoud Abbas untuk mendapat keanggotaan tetap dalam lembaga internasional itu, Senin (26/9).

Pasien di Kamar Mayat Bangun Lagi RIO DE JANEIRO — Seorang pasien Brasil yang dirawat akibat penyakit pneumonie, dianggap telah meninggal oleh dokter yang merawatnya. Tetapi, beberapa saat setelah dikirim ke kamar mayat, tiba-tiba pasien tersebut bangun. Ternyata ia masih hidup. Pasien perempuan yang berusia 60 tahun ini, dinyatakan meninggal oleh dokter yang merawatnya. Ia pun langsung dikirim ke kamar mayat usai dokter yakin tidak ada tanda-tanda organ yang masih berfungsi dari perempuan tersebut. Usai dilakukan tes dan dinyatakan meninggal, perempuan tersebut dibawa ke kamar mayat dan menghabiskan waktu selama dua jam dalam kantung mayat. Namun, anak dari pasien yang bernama Rosa Celestrino de Assis tersebut histeris saat melihat Ibunya dinyatakan meninggal. Ketika ia hendak memberikan pelukan terakhir kepada sang Ibu, ternyata Celestrino masih bernapas. "Saat hendak memberikan pelukan terakhir saya merasakan ada nafas. Segera saya langsung berteriak, Ibu saya masih hidup dan semua orang melihat saya seperti orang gila," ungkap Rosangela Celestrina anak dari pasien tersebut seperti dikutip Globo, Senin (26/9). Sementara pihak rumah sakit mengatakan, Celestrino mengalami dua serangan stroke dan diharuskan menggunakan alat bantu pernapasan. (oke)

DAYLIFE

SAMBUT PRESIDEN — Ribuan pendukung menyambut Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Ramallah (25/9). Abbas mengajukan permohonan untuk keanggotaan penuh di PBB pekan lalu. Hari ini PBB mulai membahas permohonan Palestina tersebut.

4.000 Pegawai Qantas Ancam Mogok

NET

SEBANYAK 4.000 karyawan maskapai penerbangan Qantas mengancam akan mogok kerja. Salah satu pesawat milik maskapai Qantas. SYDNEY— Sebanyak 4.000 kru darat maskapai Qantas mengancam akan menggelar

unjuk rasa massal kedua kalinya dalam beberapa pekan terakhir. Jika terjadi, maka

akan mengancam lalu lintas maskapai yang laris ini. Qantas menyatakan, Serikat Pekerja Transportasi (TWU) akan unjuk rasa hingga Jumat (30/9) mendatang karena masalah kontrak kerja yang belum juga rampung dibahas. Di Melbourne, para insinyur juga ikut ambil bagian dalam unjuk rasa itu dengan mogok kerja selama sejam, Selasa (27/9). Hari yang sama, pekerja keamanan di perbatasan juga hendak melakukan hal sama yang kemungkinan bisa menghambat penerbangan internasional. Kepala Media Qantas Olivia Wirth menyatakan, aksi ini telah dikalkulasikan agar mencapai efek yang maksimal. Saat

ini, penerbangan Australia sedang ramai oleh keluargakeluarga yang pulang berlibur serta penikmat olahraga dari Selandia Baru. Sementara itu Qantas Airways Australia telah membatalkan 28 penerbangan yang dijadwalkan Selasa karena adanya rencana pemogokan staf selama empat jam. Manajemen maskapai penerbangan Qantas seperti dilansir Reuters menyampaikan langkah tersebut akan mempengaruhi lebih dari 6.100 penumpang. Qantas mengatakan dalam sebuah pernyataan Senin (19/ 9) diperkirakan 27 penerbangan akan tertunda selama 35 menit dan memperingatkan gangguan penumpang selama

Lomba Mengaji di Somalia Berhadiah AK-47 JAKARTA — Anak-anak Indonesia gembira bisa mendapatkan piala dan uang tunai sebagai hadiah lomba. Di Somalia, lomba mengaji berhadiah senapan AK-47 dan granat. Lomba mengaji itu digelar oleh sebuah stasiun radio yang memiliki hubungan dengan kelompok militan Islam Al Shabab. Andalus Radio menghadiahi AK-47 dan uang tunai 700 USD kepada juara pertama. Juara kedua juga kebagian senapan itu dan uang 500 USD. Sementara juara ketiga mendapatkan sepasang granat tangan F1 dan uang 400 USD. Tentu saja, ketiga pemenang juga mendapatkan beberapa buku agama. Foto para pemenang diposting ke sebuah situs yang memiliki hubungan dengan kelompok tersebut.

Media Barat mengklaim lomba mengaji itu untuk anak-anak. Namun dari foto yang diposting tersebut, yang terlihat hanyalah sekelompok orang dewasa. Meski begitu, jubir Al Shabab mengaku memang lombanya untuk anak-anak. “Anak-anak harus menggunakan satu tangan untuk pendidikan dan tangannya lainnya untuk memegang senjata demi membela Islam,” ujar Sheik Muktar Robow Abu Monsur. Tak dikatakan berapa usia anak-anak yang memenangkan lomba tersebut. Laporan Daily Mail menyatakan, lomba digelar untuk anak-anak 10-17 tahun. BBC News memberitakan, lomba tersebut memasuki tahun ketiganya dan tahun-tahun sebelumnya, ada juara lomba yang mendapat hadiah granat berpeluncur roket alias RPG. (ic/hfp)

JADWAL

PENERBANGAN

BANDARA HANG NADIM

polisi menduga banyak barang curian lain yang sudah berada di luar Eropa. "Hanya ada beberapa barang yang mengalami sedikit kerusakan, namun siapapun yang terlibat dalam penjarahan pastilah bukan orang yang menyukai barang antik," kata detektif Steve Waite, kepala intelijen kepolisian West Yorkshire. Sejak 2007, sedikitnya 20 rumah mewah di Inggris menjadi sasaran 21 kasus penjarahan dan 15 percobaan perampokan oleh geng penjahat. Razia yang dilakukan polisi pada Kamis dan Jumat pekan lalu dilakukan setelah polisi melakukan penyelidikan selama kurang lebih setahun. (vvn)

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

PEKANBARU SURABAYA NATUNA JAKARTA MEDAN JAKARTA PEKANBARU PKL PINANG JAKARTA PEKANBARU MEDAN SURABAYA PALEMBANG JAKARTA JAKARTA

08.55 09.00 09.10 09.20 10.55 11.40 12.50 12.50 13.10 13.45 14.35 14.55 15.45 15.30 18.30

MINGGU,SELASA,RABU,JUM’AT SETIAP HARI SENIN,KAMIS,SABTU SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SENIN,KAMIS,SABTU SELASA SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

dua hari berikutnya. Serikat Pekerja Transportasi, yang mewakili staf bagasi dan katering, akan melalukan aksi mogok karena sengketa gaji dan konflik terhadap PHK beberapa karyawan yang direncanakan akibat pengembangan maskapai domestik di Asia. Pemogokan akan terjadi di semua bandara utama di Australia, kata serikat pekerja. Insinyur pesawat juga merencanakan aksi serupa secara terpisah pada hari Selasa yang akan mempengaruhi lebih dari 800 penumpang, Menurut media lokal, saham Qantas di bursa perdagangan turun 2,2 persen ke A $ 1,56, dan berkinerja buruk di pasar saham lainnya yang jatuh 1,8 persen. (ic)

Untuk disetujui persaat mendarat di Tepi mohonan ini membuBarat setelah kunjutuhkan sedikitnya semngan ke New York, bilan dari 15 anggota Minggu (25/9). Kepada DK, namun AS sudah massa yang bersorak menyatakan akan mengriuh pria berambut pugunakan kekuatan vetotih itu mengatakan tenya untuk mementahkadnya untuk tetap mekan permohonan tersenolak bicara dengan but. Para diplomat meIsrael tanpa pembeAbbas nyebut kemungkinan kuan pembangunan pebutuh berminggu-minggu se- mukiman Yahudi. belum pembahasan sampai "Kita tekankan pada semua pada keputusan untuk pe- pihak bahwa kita ingin memngambilan suara. peroleh hak kita melalui jalur Abbas pada pekan lalu damai, melalui negosiasi tapi mendesak agar Dewan Keama- bukan sembarang negosiasi," nan PBB yang berkedudukan katanya di depan ribuan orang di New York ini mendukung yang berkumpul di depa kankeanggotaan sebuah negara tornya di Ramallah. merdeka dengan dasar perbaVeto di DK PBB bisa terjadi tasan dengan Israel seperti setelah beberapa minggu perberlaku sebelum 1967. Israel mohonan Palestina masuk. membalas dengan mengatakan "Kita akan pakai hukum mendesak kembali dilang- internasional sebagai dasar sungkannya perundingan da- perundingan, dan penghentian mai tanpa syarat. seluruh kegiatan pemukiman," Pembicaraan untuk me- tambah Abbas yang dikenal nuju perdamaian macet antara dengan nama perjuangan Abu dua negara pada bulan Sep- Mazen. tember tahun 2010. Kubu PaSementara kepada BBC, lestina memilih keluar sidang Perdana Menteri Benjamin sebagai protes atas diteruskan- Netanyahu mengatakan agar nya pembangunan pemuki- Palestina setuju berunding man Yahudi di wilayah yang lagi tanpa syarat. "Perundingan diduduki di Tepi Barat. tidak akan pernah berakhir Menurut Palestina perun- kecuali dimulai dulu," kata dingan tidak dapat dilangsung- Netanyahu. "Kalau kita terus kan selama Israel terus mem- berunding tentang perundiperluas pemukiman Yahudi di ngan itu sendiri, dimana ini wilayah yang dianggap seba- yang terjadi selama 2,5 tahun gai hak Palestina. ini, kita tidak akan ke manaNamun dalam pidatonya di mana." depan sidang PBB, PM BenyaEmpat pihak yang mencomin Netanyahu berdalih per- ba jadi penengah konflik, AS, soalannya bukan pada pemu- PBB, Uni Eropa dan Russia, kiman, namun pada pasal bah- telah menyerukan agar Israel wa Palestina menolak keber- dan Palestina melanjutkan adaan Israel sebagai negara perundingan damai dalam seYahudi. bulan ini dan menargetkan Sambutan meriah diberi- tercapai kesepakatan damai kan pada Mahmoud Abbas akhir tahun depan. (dtc/bbc)

Perusahaan Vietnam Bayar Perompak Somalia Rp20 Miliar HANOI — Sebuah perusahaan pelayaran Vietnam membayar tebusan 2,6 juta dolar atau Rp20 miiar guna membebaskan para awak yang disandera selama berbulan-bulan oleh perompak Somalia. Seluruh awak kapal milik perusahaan Vietnam yang berjumlah 24 orang itu mendarat Jumat (23/9) di Bandara Internasional Hanoi Noi Bai, kata deputi direktur jenderal Hoang Son Ltd. Co, Nguyen Truong Son, kepada AFP. "Kami harus membayar kepada para perompak 2,6 juta dolar. Uang tersebut berasal dari perusahaan kami sendiri,"

TUJUAN

kata Son, yang perusahaannya berkantor di kota pelabuhan utara Haiphong. Pasukan angkatan laut antiperompakan Uni Eropa melaporkan pada 20 Januari bahwa Hoang Son Sun, kapal angkut besar berbobot 22.835 ton, diyakini telah dirampas sekitar 520 mil laut tenggara Muscat. Kapal tersebut berbendera Mongolia namun dimiliki orang Vietnam. Perompakan berkembang subur di Somalia yang dilanda perang, memperdaya upaya-upaya internasional termasuk patroli terus menerus kapalkapal perang serta hukuman berat terhadap perompak yang terbukti.

Menurut Hans Tino Hansen, direktur pelaksana Risk Intelligence yang berbasis di Denmark, besarnya tebusan yang dibayarkan secara teratur naik menjadi sekitar 5 juta dolar untuk kapal dagang berukuran sedang. Son mengatakan para pelaut Vietnam yang dipulangkan akan menjalani pemeriksaan kesehatan. "Kami menyadari bahwa sebagian mungkin terkena imbasnya baik secara fisik maupun mental," katanya, namun tidak memberikan detail serangan perompak ataupun perlakuan yang dialami para awak kapal tersebut. (ant)

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SELASA,KAMIS MINGGU SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SENIN,RABU,JUM’AT.SABTU

JAKARTA JAKARTA JAKARTA

08.15 13.40 19.15

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

SUBANG

MALAYSIA

10.40 10.40

SENIN,RABU,JUM’AT,MINGGU SENIN,RABU,JUM’AT,MINGGU

PEKANBARU MEDAN LAMPUNG PALEMBANG JOGJAKARTA SURABAYA PONTIANAK

19.25 14.05 18.50 10.20 10.15 13.00 13.00 14.00 16.40 13.00

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

SURABAYA

14.20

SETIAP HARI

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

TUJUAN

WAKTU

JAKARTA JAKARTA MEDAN JAMBI

13.20 18.20 14.25 10.35

SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI SETIAP HARI

TUJUAN

WAKTU

KETERANGAN

NATUNA

09.10

SENIN,KAMIS,SABTU

JAKARTA

BANDUNG

20.00

KETERANGAN SETIAP HARI


CMYK

Selasa, 27 September 2011

6

Deklarasi LAKI Pejuang Ditandai Aksi Demo di KPK Deklarasi berdirinya LAKI Pejuang yang digelar di depan gedung KPK, Kamis lalu ditandai dengan aksi demo oleh sejumlah pengurus dan anggota organisasi itu. Salah satu diantaranya adalah pengurus LAKI Pejuang Cabang Natuna. Mereka berbaur dengan ratusan LAKI Pejuang lainnya dari berbagai daerah di tanah air. Dalam melakukan demontrasi, LAKI Pejuang

menggunakan baju seragam putih bergaris merah. Namun ada juga yang menggunakan kaos warna hitam yang bertuliskan " Pemburu Koruptor " di bagian belakang. Ada pun yang menjadi tututan LAKI Pejuang kepada KPK adalah segera periksa Ketum PD Demokrat Anas Urbaningrum. Para demonstran juga menuntut KPK

memberangus segala tindak kejahatan korupsi. Sehingga KPK tidak terkesan tebang pilih dan dianggap sebagai antek-antek para koruptor. Hadir dalam deklarasi itu, Presiden LAKI Pejuang Drs Diki Chandra, MM, Sekjen Muhammad Hasbi Ibrohim, untuk Provinsi Kepri H Andi Tajudin SH. Sedangkan LAKI Pejuang Cabang Natuna Khaidir Chandra, dengan

sekretarisnya Alek Parlin Hutabarat Bsc. Sedangkan untuk dewan pembina, terdiri dari Ketua Forum Pembela Islam Habib Rizieq Syihab, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Assidiqie dan mantan Kasad Tyasno Sudarto dan Fuad Bawazir. Narasi : Sofyan Foto : Dok. LAKI Pejuang

PENASEHAT LAKI Pejuang Habib Rizieq membacakan deklarasi LAKI Pejuang.

MANTAN anggota DPR RI yang juga Ketua Dewan Penasehat Gerindara Permadi menyampaikan orasinya di hadapan demonstran.

IMRAN Rosidi, aktivias sekaligus tokoh betawi ikut ambil bagian dalam acara deklarasi LAKI Pejuang.

KETUA LAKI Pejuang Cabang Natuna berbaur dengan ratusan demonstran.

SEBAGIAN pengurus LAKI Pejuang mengenakan kaos bertuliskan pemburu koruptor.

PASUKAN pemburu Koruptor membuat pagar betis di sela aksi deklarasi LAKI Pejuang.

KETUA LAKI Pejuang cabang Natuna bersama mantan anggota DPR RI Permadi.

AKSI demo yang dilakukan LAKI Pejuang membuat Jalan Rasuna Said, Kuningan macet total.

BERBAGAI elemen masyarakat bergabung bersama LAKI Pejuang saat demo di depan gedung KPK.

PENGURUS LAKI Pejuang turun dari Kopaja yang mereka tumpangi menuju gedung KPK.

PENGURUS LAKI Pejuang mengacungkan bendera mereka saat deklarasi di gedung KPK.

DEKLARASI LAKI Pejuang yang disertai demo di depan gedung KPK.

PARA pengurus LAKI Pejuang membentangkan poster dan spanduk saat deklarasi yang disertai demo di gedung KPK.

SEJUMLAH tokoh nasional tampak bersiap-siap menyampaikan orasinya saat deklarasi LAKI Pejuang.

KETUA LAKI Pejuang cabang Natuna Khaidir Chandra berorasi di depan gedung KPK saat deklarasi LAKI Pejuang.

KETUA LAKI Pejuang Khaidir Chandra bersama salah seorang pengurus LAKI Pejuang.

SEJUMLAH pengurus LAKI Pejuang tampak berbincang di sela-sela deklrasi.

KETUA LAKI Pejuang cabang Natuna Khaidir Chandra berpose di depan gedung KPK.

CMYK


POLITIK

4 Selasa, 27 September 2011

Staf Khusus Presiden Kritik Parpol JAKARTA-Upaya Presiden untuk memperbaiki kinerja pemerintahan dengan melakukan reshuffle atau perombakan kabinet tak kan cukup jika pemangku kebijakan lainnya tidak turut berubah. "Kalau institusi lainnya tidak berubah sulit,"ujar Staf Khusus Kepresidenan Bidang Informasi dan Komunikasi, Heru Lelono, Senin (26/9). Menurut Heru, DPR dan Pimpinan di Daerah seharusnya juga meningkatkan kinerjanya. Pasalnya seperti pembuatan perundang-undangan itu juga tergantung oleh DPR. Sementara terlambatnya peraturan itu dapat mempengaruhi kinerja pemerintah. Untuk itu perbaikan pemerintahan sebaiknya dilakukan secara menyeluruh. Heru juga mengkritik sikap partai politik yang kadang tidak konsisten dengan koalisi. Di satu sisi dalam hal reshuffle mereka ingin dilibatkan, namun dipihak lain misal di DPR seringan kali pandangannya berbeda dengan pemerintah. "Ini sikap yang anomali,"ucapnya. Seharusnya komitmen berkoalisi itu dapat terus dipegang. Sampai dengan kini Heru tidak mengetahui apakah Presiden sudah memanggil pimpinan partai politik ataukah belum. Namun kalau secara logika, kata dia, seharusnya presiden sudah menghubungi meski tidak secara formal. (rep)

Husnizar Jadi Andalan PD TANJUNGPIN ANG — Partai Demokrat (PD) akan ANJUNGPINANG menargetkan menang pada pemilihan walikota (pilwako) Tanjungpinang 2012 mendatang. Saat ini, partai binaan SBY tersebut sudah menyiapkan figur terbaik sebagai calon walikota yang akan peresmian sekretariat diusung pada pilwako nanti. PD Provinsi Kepri di " Kita sudah menyiapkomplek Bintan Centre km 9, Sabtu (24/9). kan tiga figur terbaik untuk maju pada pertarungApri menyebutkan, selain ketiga figur an pilwako tahun depan. Salah satunya adalah tersebut, juga tidak Husnizar Hood yang saat tertutup kemungkinan akan menerima calon ini dipercaya sebagai Ketua DPC Partai Demokrat lain, baik yang berasal Husnizar Kota Tanjungpinang dan dari internal PD Wakil Ketua I DPRD Kota maupun dari eksternal, Tanjungpinang," ujar Ketua DPD pengusaha, birokrat maupun Partai Demokrat (PD) Provinsi dari tokoh masyarakat. Kader yang akan diusung, Kepri Apri Sujadi di sela-sela

kata Apri, tentunya harus melalui mekanisme penjaringan partai dan aspirasi baik dari internal partai maupun masyarakat luas terhadap figur yang diinginkan untuk maju ke pilwako. " Untuk menguatkan posisi calon walikota pada piwako mendatang, Rencananya, bulan depan kita akan membentuk tim 9 yang didalamnya terdiri dari unsur Partai Demokrat yang ada di Dewan Pimpinan Pusat (DPP), DPD dan DPC," jelas Apri. Tim tersebut, kata Apri, akan mensurvei bakal calon walikota dari PD yang dinilai layak untuk diusung, apakah memungkinkan atau tidak dan sudah siap maju mengikuti pilwako Tanjungpinang atau tidak serta banyak pertanyaan yang diajukan terkait calon tersebut.

"Kita berharap kader yang sudah diusung nantinya bisa menang dan membawa perubahan yang berarti bagi Kota Tanjungpinang ini kedepannya," imbuh dia. Peresmian sekretariat PD Provinsi Kepri ditandai dengan pembukaan papan selubung nama oleh Ketua DPD PD Provinsi Kepri Apri Sujadi bersama dengan Wakil Ketua Majelis Pimpinan Daerah (MPD) PD Kepri Aida Ismeth dan tepung tawar bersama. Kemudian, dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng yang diserahkan ke masing-masing pengurus PD dan penyerahan santunan terhadap anak panti asuhan. Turut hadir anggota DPRD yang berasal dari PD diantaranya Wakil Ketua I DPRD

Kepri Edi Siswoyo, Idris Zaini, Wakil Ketua I DPRD Kota Tanjungpinang Husnizar Hood, anggota DPRD Kepri Surya Makmur Nasution, anggota DPRD Kota Tanjungpinang A Ginta Asmara, Maskur Tilawahyu dan pengurus PD lainnya. Aida Ismeth dalam sambutannya pada peresmian sekretariat berharap dengan adanya sekretariat tersebut bisa digunakan untuk kepentingan bagi para pengurus, anggota, simpatisan dan bahkan masyarakat Kepri. "Mudah-mudahan di kantor atau sekretariat ini nantinya dilahirkan karya-karya besar yang berguna bagi kepentingan bangsa umumnya dan Provinsi Kepri sendiri," imbuh anggota DPD RI dapil Provinsi Kepri ini. (eza)

PKS Dukung Cawako 100 Persen

ANTARA

KOTAK SUARA — Dua petugas KPUD Tangsel memperbaiki sejumlah kotak suara yang rusak di Kantor KPUD Tangsel,Ciputat,Tangerang Selatan,Senin (26/9). Kotak suara tersebut nantinya dipergunakan untuk Pilgub Banten yang akan dilaksanakan 22 Oktober 2011

Pilgub Banten

Mengajak Golput Bakal Kena Sanksi Pidana TANGERANG SELATAN — Bagi siapa saja yang dengan sengaja menghalang-halangi atau mengajak orang untuk tidak mencoblos (golput) dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 22 Oktober 2011, dapat disanksi pidana. Anggota KPU Provinsi Banten, Nasrullah, mengatakan berdasarkan pasal 287 UndangUndang Nomor 10 tahun 2008 tentang Pemilu, pihak yang mengajak untuk Golput dapat

dikenai sanksi pidana. "Siapa pun itu, jangan mengajak orang untuk Golput. Bahkan jika suatu perusahaan melarang pegawainya untuk mencoblos, sampaikan ke Panwaslu. Bisa dari tingkat kecamatan atau yang lebih tinggi," ujar pria berkacamata ini. Nasrullah mengatakan pihaknya berharap agar Pilgub Banten dapat sepenuhnya dimaksimalkan oleh masyarakat. Komisi Pemi-

lihan Umum (KPU) juga terus melakukan sosialisasi. Terkait dengan sosialisasi Pilgub Banten, KPU sudah melaksanakan sosialisasi ke segala golongan. Mulai dari masyarakat perumahan yang ada di perkotaan hinggawarga suku Badui di Banten. Pemilih Suku Baduy misalnya, berdatangan di acara sosialisasi. Pemilih dapat mencapai 6.000 jiwa dari 11 ribu warga Badui yang

tersebar di 12 TPS. Pemilih ini, kata Nasrullah, adalah warga yang tergolong kategori warga Badui luar. "Kami berharap sosialiasi ini menggugah keinginan warga untuk hadir ke TPS memberikan hak pilih." Kandidat Pilgub Banten terdiri dari pasangan Ratu Atut Chosiyah-Rano Karno, Wahidin Halim-Irna Narulita dan pasangan Jazuli JuwainiMakmun Muzakki. (rep)

KPK Tahan Ketua PD Bengkulu JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi menahan Ketua Partai Demokrat Bengkulu, Murman Effendy, Senin (26/9) September 2011. Murman yang juga Bupati Seluma itu diduga memberikan cek pelawat kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Bengkulu masing-masing Rp 100 juta. "Dia sekarang ditahan di Rumah Tahanan Cipinang untuk 22 hari ke depan," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi SP di kantornya, kemarin. Johan mengatakan alasan

penahanan karena tersangka dianggap tidak kooperatif terhadap penyidikan kasusnya. Ia sudah dua kali dipanggil KPK tapi tak kunjung datang. "Awalnya kami akan panggil paksa, tapi ternyata tersangka datang sendiri," kata dia. Murman terseret kasus suap dalam pembuatan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Seluma 2010. Ia diduga memberikan cek pelawat ke Dewan agar proyek infrastruktur jalan dalam rancangan anggaran disetujui

oleh wakil rakyat tersebut. Johan mengatakan lembaganya kemungkinan besar akan mengembangkan pengusutan kasus ke anggota DPR yang menerima cek tersebut. "Sudah ada beberapa anggota Dewan yang diperiksa tapi masih sebatas saksi." Murman sesaat akan dinaikkan ke mobil tahanan menolak memberi komentar kepada wartawan. Murman yang diperiksa sejak pukul 10.00 hingga 18.00 WIB tampak kelelahan.

Patuan Siahaan, pengacara Murman mempersilakan KPK menahan kliennya. "Itu kewenangan KPK," ucap dia. Ia menegaskan bahwa kliennya tidak menghadiri panggilan KPK karena menjalankan tugas negara sebagai bupati. "Kami sudah bersurat kok," ucap dia. Meski demikian, ia mengaku tak akan mengajukan penangguhan penahanan. "Percuma," ucap dia sembari berjanji akan berupaya membela kliennya. (rep)

Dede Yusuf Mengaku Belum Pasti Jadi Cagub SUKABUMI — Wakil dan Kabupaten SukGubernur Jawa Barat abumi, Senin (26/9). Dede Yusuf mengatakan Menurutnya, didirinya belum tentu rinya saat ini tengah mencalonkan diri seberkonsentrasi pada bagai Gubernur Jabar tugas-tugasnya sepada pemilihan umum bagai Wakil Guberkepala daerah 2013 mennur Jabar sampai datang. masa jabatannya "Saya belum tentu Dede tuntas. Selain itu, maju pada pemilian gudirinya juga menbernur 2013 mendatang," kata gaku masih banyak tugas unDede Yusuf usai melakukan tuk masyarakat yang belum penyuluhan narkoba di Kota dikerjakannya, sehingga ia

tidak terlalu ngotot mencalonkan diri sebagai gubernur pada 2013 mendatang. "Saya harus berpikir ulang untuk maju pada pilgub mendatang karena saya masih konsentrasi terhadap tugas-tugas saya saat ini," tambah Dede. Namun, dia enggan berkomentar tentang kesiapannya apabila ada partai lain selain Partai Demokrat yang saat ini menjadi tempat bernaungnya untuk maju dalam Pilgub Ja-

bar. Tetapi dirinya tidak menampik penyataan partainya yang akan memajukan dirinya pada pilgub mendatang. "Saya masih berpikir apakah maju atau tidak dalam pilgub mendatang, karena tugas saya masih banyak sekarang ini, selain jadi wagub saya juga jadi Kepala Badan Narkotika Provinsi (BNP) Jabar," kata Dede. (rep)

Hatta Rajasa: PAN Harus Bisa Jadi Solusi MEDAN - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa mengatakan, partai politik itu harus bisa menjadi solusi bagi permasalahan di dalam negeri. Dalam acara peletakan batu pertama Rumah PAN Sumut di Medan, Senin, Hatta mengatakan, partai politik (parpol) hanya sebuah alat dalam mencapai tujuan berbangsa dan bernegara. Melalui parpol, berbagai permasalahan negeri harus dapat diselesaikan agar

pembangunan yang dicanangkan bisa dinikmati oleh seluruh anak bangsa. Dalam konteks itu, seluruh kader PAN harus dapat mengambil peran dengan menjalankan fungsinya masing-masing. "Karena itu, PAN harus menjadi solusi bagi negeri," katanya. Untuk menjadi solusi bagi negeri, seluruh kader PAN harus dapat menjalankan tugasnya dengan penuh kepedulian dan kepekaan yang dilandasi sifat rela bekerja keras dan penuh keikhlasan. Kepedulian dan kepekaan tersebut

dapat diwujudkan dengan membantu masyarakat dan menyelesaikan berbagai persoalan yang dialami rakyat. Namun, bentuk lain dari kepedulian dan kepekaan itu juga dapat diwujudkan dengan memberikan dukungan penuh terhadap program yang dijalankan pemerintah. Secara politik, PAN harus mendukung siapa pun yang menjadi pemerintah, baik di tingkat, provinsi, mau pun kabupaten dan kota tanpa memandang asal parpolnya.. (ant)

TANJUNGPINANG — Halal bihalal sekaligus pengukuhan DPC dan DPRa PKS Se-kota Tanjungpinang digelar di Hotel Bintan Permata Resort, Minggu (25/9). Kegiatan tersebut terlihat penuh khidmat dan kebersamaan. Acara tersebut juga dihadiri Ketua DPW PKS Provinsi Kepri Abdul Rahman Lc, Walikota Tanjungpinang, Suryatati A Manan dan para anggota DPRD Kota Tanjungpinang, kader dan simpatisan PKS se-kota Tanjungpinang. Ketua DPD PKS Kota Tanjungpinang Alfin dalam sambutan mengatakan ada beberapa momentum yang akan dilakukan PKS beserta kader-kadernya dalam waktu dekat ini. Momentum tersebut meliputi internal yang mengajak seluruh sim-

patisan PKS datang untuk memberi dukungan kepada calon yang diusung PKS pada pemilihan walikota (pilwako) mendatang. Ia mengatakan, pada pilwako nanti PKS akan memberi dukungan 100 persen calon walikota yang diputuskan DPW PKS. Karena itu sudah menjadi kewajiban bagi kader untuk mengamankan keputusan tersebut. " Siapa pun figur yang nantinya ditetapkan DPW PKS, maka itulah calon terbaik yang dimiliki PKS. Oleh sebab itu, sudah menjadi kewajiban bagi kader dan simpatisan untuk mendukungnya 100 persen," kata Alfin. Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan dalam sambutannya mengatakan, untuk

bisa mewujudkan visi dan misi Kota Tanjungpinang pemerintah daerah harus membangun sumber daya manusia (SDM) yang lebih tangguh. " Kita harus bisa sama-sama membangun kota Tanjungpinang kedepannya," ucap Suryatati Menurut Suryatati, dengan terus membangun Tanjungpinang, harus bisa dipertahankan dan ditingkatkan untuk terus maju. Untuk itu, harus dapat semaksimal mungkin memanfaatkan waktu biar bermanfaat. "Selain bisa memaksimalkan waktu yang ada, kita juga jangan melupakan keluarga dan juga harus terjalin rasa kekeluargaan diantara kita semua," pungkas Tatik. (cw53)

Partai Nasrep Berupaya Bergabung dengan 6 Partai JAKARTA— Partai baru, Nasional Republik (Nasrep), berupaya untuk bergabung dengan enam partai agar tak lagi mendaftarkan ke Kemenkumham. Enam partai itu masih belum disebutkan, karena masih dalam proses komunikasi politik. " Nanti saja disebutkannya, karena kalau disebutkan salah satu, akan tidak baik," ujar Ketua Umum Nasrep, Yus Usman, saat dihubungi, Senin (26/9). Sekitar pekan depan pihaknya baru akan mengumumkan partai apa saja yang bergabung dengannya. Semua partai itu masih terus diajak berunding untuk menentukan layak atau tidaknya bergabung bersama Nasrep. Yus mengajukan tiga kriteria partai yang dianggapnya layak bergabung dengan Nasrep. Pertama, partai mau bergabung dengan proses yang tidak terlalu sulit. Ada partai yang harus melaksanakan musyawaran nasional (Munas) untuk memutuskan mau atau tidak bergabung. Ada juga yang cukup

dengan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas). "Kita memilih yang paling mudah," papar Yus. Kedua, Parpol tak terlalu mengusik personalia Nasrep. Dia mengatakan ada saja yang meminta jabatan tertentu dalam kepengurusan Nasrep. Sementara Nasrep sudah memiliki struktur kepengurusan sendiri dan memiliki pengurus cabang di 33 propinsi. Terakhir, Yus akan mempertimbangkan parpol yang memang sudah bersedia bergabung apapun konsekwensinya. Pada mulanya, tidak kurang dari lima parpol yang melirik Nasrep untuk bergabung. Lambat laun, bertambah menjadi sembilan, hingga 16 parpol. Yus mengatakan penggabungan parpol ini diperlukan untuk diakuisisi pihak Nasrep. Ada juga bentuk lainnya, berupa merger. Yang diperlukan pihak Nasrep hanyalah status berbadan hukum dari partai yang bersedia bergabung dengannya.

Dia mengatakan hal ini sangat dibutuhkan Nasrep, agar tak lagi mendaftarkan diri ke kemenkumham. Mahkamah Konstitusi sendiri tidak menutup parpol-parpol yang tak mencapai ambang batas parlemen pada Pemilu sebelumnya. Yus menyatakan status badan hukum parpol itu dibutuhkan untuk menjadikan parpol yang dikelolanya berbadan hukum. Awal September lalu, Nasrep resmi menarik berkas pendaftarannya dari Kemenkumham. Keputusan itu diambil dengan memanfaatkan hasil keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) tertanggal 4 Juli 2011 yang tetap mengakui parpol-parpol yang masih berbadan hukum tidak perlu lagi mendaftarkan diri ke Kemenkumham. Pihaknya melihat jika harus menunggu hasil verifikasi dari Kemenkumham pada Oktober nanti, jangka waktunya terlalu lama dan belum tentu partai Nasrep bisa lolos tahap tersebut. (rep)

Sultan Isyaratkan Terima Perpanjangan Jabatan GUNUNGKIDUL — Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengkubuwono (HB) X semakin membuka diri untuk perpanjangan jabatan. Meski tidak menyampaikan secara terbuka, Sultan mengakui perlunya perpanjangan jabatan Gubernur. “Misal RUUK itu disahkan tidak bisa langsung diterapkan. Jadi memang perlu perpanjangan jabatan bagi Gubernur,” terangnya kepada wartawan di Wonosari, Gunung Kidul, Senin (26/2). Dijelaskannya, andai saja RUUK DIY disetujui, maka masih membutuhkan peraturan pemerintah. Kemudian dari PP tersebut akan diturunkan dalam peraturan daerah (Perda). "Jadi memang membutuhkan perpanjangan sebelum adanya aturan jelas,” kata mantan Ketua Dewan pembinan Ormas Nasional Demokrat ini. Kendati demikian, dirinya tetap tidak mungkin meminta jabatan ke pemerintah pusat untuk memperpanjang posisinya sebagai gubernur.”Ya ndak mungkin saya minta jaba-

Sri Sultan tan to,” tegas Raja Keraton Yogyakarta ini. Perihal keputusan pemerintah yang akan kembali memperpanjang jabatannya pada 8 Oktober mendatang, Sultan pun berjanji a k a n m e mp e r t i m b a n g k a n hal itu. “Itulah sebabnya selama ini saya tidak berkomentar. Lha wong belum ada kejelasan kok,” beber dia. Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri, melalui Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Djo-

hermansyah Djohan, mengusulkan perpanjangan kembali masa jabatan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X. Masa jabatan Sultan diperpanjang hingga pengesahan RUU Keistimewaan Yogyakarta selesai atau paling lama dua tahun. Menurut dia, opsi perpanjangan masa jabatan Sultan diambil karena hingga saat ini DPR dan pemerintah masih menggodok RUUK DIY. (oke)


OPINI DAN LAYANAN UMUM

Selasa, 27 September 2011

5

Teroris Masih Ada "DIA DIA yang memanjat pohon tinggi, berhak mendapatkan buahnya"

(Sir W alter Scott, P enulis) Walter Penulis)

"...HANY A kekuatan internal yang ...HANYA akan menyelamatkan perekonomian Indonesia dari krisis ekonomi global sekarang ini"

(J usuf K alla, Mantan W akil (Jusuf Kalla, Wakil Presiden RI)

KEBERHASILAN Detasemen Khusus (Densus) 88/Antiteros Polri menangkap puluhan bahkan ratusan teroris, termasuk sejumlah gembongnya, baik dalam keadaan hidup maupun mati selama beberapa tahun terakhir ini seolah tidak berarti. Bom demi bom masih saja menyalak di sejumlah daerah di Indonesia dan merenggut nyawa orang-orang yang tidak berdosa, bahkan saat mereka tengah beribadah. Tampaknya, para teroris tidak kapok dan ciut nyalinya meski sejumlah pentolan mereka, seperti Dr Azahari, Noordin M Top, dan Dulmatin telah tewas di tangan polisi. Sebaliknya, mereka semakin berani, nekad dan brutal. Mereka beraksi tanpa mengenal tempat dan siapa yang menjadi sasaran aksi terorisme. Teroris juga seolah tidak pernah kehabisan pengikut meski Polri gencar melakukan penumpasan dan telah berhasil menangkap ratusan orang anggota jaringan terorisme. Boleh jadi anggota mereka malah tidak berkurang, tapi justru bertambah. Buk-

tinya, teroris seolah dengan mudah menemukan orang yang mau melakukan aksi bom bunuh diri. Aksi bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS), Kepunton, Solo, Jawa Tengah, Minggu (25/9), juga semakin menunjukkan para pelaku terorisme semakin lihai dan jeli memanfaatkan kelengahan pemerintah dan aparat keamanan untuk melakukan aksi. Kebetulan, akhir-akhir ini sedang hangat-hangatnya soal korupsi yang tidak tuntas seperti korupsi Wisma Atlet SEA Games, korupsi di Kemenakertrans, skandal Bank Century, dan rencana reshuffle kabinet. Oleh karena itu, sekali lagi kita meminta agar kasus ledakan bom di GBIS Kepunton ini dijadikan pemerintah dan aparat keamanan sebagai pelajaran berharga untuk selalu waspada terhadap aksi-aksi terorisme. Pemerintah dan aparat keamanan dengan dalil dan alasan apapun tidak boleh sedikit pun lengah mengantisipasi aksi para teroris. Lengah sedikit saja akan digunakan

oleh teroris sebagai momentum untuk beraksi. Pemerintah dan aparat jangan hanya sibuk setelah peristiwa sudah terjadi, sementara dalam kondisi nyaman, pengamanan longgar. Kita juga berharap pemerintah dan aparat keamanan jangan cepat puas setelah berhasil menangkap pelaku teror dan mengungkap jaringannya. Terorisme akan tetap menjadi bahaya laten yang mengancam negara ini sepanjang akar permasalahannya tidak dikikis habis. Akar dari aksi terorisme adalah fundamentalisme dan radikalisme agama. Selama akar itu masih ada, selama itu pula pelaku terorisme terus lahir. Ibarat kata pepatah, patah tumbuh silih berganti. Akibatnya, kita tidak akan pernah merasa aman karena bom bisa meledak setiap saat dan di sembarang tempat tanpa kita duga sama sekali sebelumnya. Oleh karena itu, untuk kesekian kalinya kita mengingatkan perlunya dilakukan langkah sistematis untuk terus melakukan 'counter' ideologi

Petani dan Ketahanan Pangan KEKERINGAN menghadapkan kita kepada masalah kekurangan pangan. Padahal, dalam kaitan dengan ketahanan pangan itu, sejak tahun 2005, pemerintah sudah mencanangkan kebijakan revitalisasi di bidang pertanian, perkebunan, dan perikanan. Jika kebijakan itu sudah diimplementasikan, setidaknya untuk pertanian, telah tersedia lahan sawah produktif yang tak terganggu oleh keadaan iklim, baik di musim penghujan maupun kemarau. Lahan yang berasal dari upaya minimalisasi lahan tidur untuk cadangan lahan pertanian abadi tersebut seluas 15 juta hektar. Sayangnya, berdasarkan data yang ada, justru setiap tahun terjadi alih fungsi lahan persawahan sekitar 100.000 hektar. Konversi lahan pertanian secara besar-besaran didorong oleh kebijakan yang kurang memihak pada pertanian. Dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Tahun 2003/2004, misalnya, sekitar 3,1 juta hektar atau 42% dari 7,3 juta hektar lahan sawah beririgasi sudah dialokasikan untuk penggunaan nonpertanian. Konversi atau alih fungsi lahan pertanian merupakan ancaman paling serius dan permanen karena bersifat tidak bisa dikembalikan. Sedangkan kendala lainnya masih bisa diatasi dengan perbaikan sistem pengelolaan sumber daya, inovasi teknologi, dan input produksi. Konversi atau alih fungsi lahan pertanian itu jelas menjadi ancaman utama bagi revitalisasi pertanian, kemandirian, dan ketahanan pangan.

Rahmat Pramulya Dosen dan Peneliti di Fakultas Pertanian Universitas Teuku Umar, Meulaboh, Aceh

nilai sosial budaya dan daya tarik pedesaan. Sayangnya, multifungsi Barat pertanian belum banyak dipahami bahkan diabaikan oleh banyak pihak yang umumnya hanya melihat fungsi pertanian sebagai penghasil pangan atau komoditas lainnya. Masih banyak pejabat yang menempatkan pembangunan pertanian hanya sebagai pendukung sektor lain. Padahal jika multifungsi pertanian terabaikan maka biaya yang harus ditanggung negara dan rakyat akan sangat besar. Oleh sebab itu, fungsi pertanian harus dilihat secara utuh atau holistik. Untuk mempertahankan multifungsi pertanian, perlu berbagai kebijakan, antara lain reformasi keagrariaan untuk meningkatkan akses petani terhadap lahan dan air, meningkatkan rasio luas lahan pertanian per kapita, pengendalian konversi lahan pertanian, pembukaan lahan baru, dan penciptaan berbagai insentif bagi sektor pertanian. Tanpa semua itu, ketahanan pangan negara bisa-bisa jebol terus. Memperingati Hari Tani 24 September ini pemerintah ditantang komitmennya untuk menyelamatkan petani. Kita perlu blueprint kebijakan pertanian yang jelas. Pemerintah harus menunjukkan komitmen untuk menjadikan petani menjadi tuan di negeri sendiri. Tak hanya itu, komitmen ini penting agar kita tak malu menyebut bangsa kita adalah bangsa agraris. ***

HARI Tani tahun ini, yang jatuh pada Sabtu (24/9) akhir pekan kemarin, diwarnai fenomena kekeringan yang menerjang sejumlah wilayah di Tanah Air. Ribuan hektar lahan mengalami kekeringan hebat. Kekeringan yang terjadi akibat kerusakan lingkungan hidup yang luar biasa telah membuat debit air sungai menurun drastis sehingga tidak bisa lagi dipakai untuk mengairi persawahan. Gagal panen pun dilaporkan dari berbagai wilayah. Maka, sudah bisa diramalkan, swasembada beras dan ketahanan pangan nasional terancam serius. Indonesia kembali berstatus sebagai negara pengimpor beras terbesar di dunia. Tanpa disadari, konversi lahan pertanian dan perkebunan ternyata begitu mahal harganya. Kita harus membayarnya dengan penderitaan. Alih fungsi itu hanya akan menyebabkan terjadinya banjir dan tanah longsor. Konversi itu juga berarti mengabaikan multifungsi pertanian seperti fungsi lingkungan, sosial budaya, ekonomi, agrowisata, penyedia lapangan kerja, dan ketahanan pangan. Sedangkan pencetakan sawah baru untuk ekstensifikasi masih tersandung banyak kendala. Untuk setiap hektar lahan sawah produktif yang dikonversi diperlukan dua-tiga hektar lahan sawah baru sebagai pengganti, karena tingkat produktivitas sawah baru hanya sekitar sepertiga sampai seperdua dari produktivitas sawah yang sudah mapan. Makin menyempitnya lahan yang sesuai untuk sawah, dan tidak mudahnya menciptakan atau mempersuasi komunitas petani baru

untuk menggarap lahan sawah yang baru turut memperumit persoalan ini. Belum lagi, kita dihadapkan pada fakta bahwa untuk membangun pertanian, perlu dukungan saluran irigasi yang memadai. Berdasarkan data departemen pekerjaan umum, jaringan irigasi di Indonesia seluas 8,6 juta hektare. Tetapi, 30% dari jaringan irigasi dalam kondisi rusak parah. Belum lagi, jaringan irigasi yang rusak parah akibat bencana banjir. Berbagai persoalan tersebut dengan jelas memberi sinyal kepada kita bahwa kita menghadapi masalah pangan. Ketahanan pangan kita terancam. Mengingat strategisnya fungsi pertanian, maka tidak saja negara berkembang tapi juga negara maju atau negara industri selalu berupaya mempertahankan pertanian dengan berbagai fungsinya, terutama fungsi ketahanan pangan dan kelestarian lingkungan. Pertanian yang dikelola dengan baik, berfungsi sebagai pengendali banjir, erosi, pendaur ulang sampah organik, menambah karbon, menjaga keanekaragaman hayati, penyedia lapangan kerja, serta menjaga

terorisme ini. Pemahaman kerukunan baik internal sesama pemeluk agama dan antarpemeluk agama pantas didengungkan kembali. Ideologi keagamaan yang mengedepankan kekerasan harus dilawan dengan ideologi keagamaan yang santun, lemah lembut, persuasif dan pendekatan yang lebih personal. Ini terutama tugas para tokoh agama dan alim ulama. Dalam beragam kesempatan dan tanpa lelah harus selalu ditanamkan bahwa agama bukan alat untuk membunuh dan menghancurkan. Tapi alat untuk mencapai kesempurnaan hidup di dunia dan di akherat kelak. Dengan agama, hidup akan menjadi tenteram. Negara tidak boleh kalah dengan gerombolan orang yang ingin memaksakan kehendak atau ingin mengacaukan negara demi tujuan tertentu, kepentingan kelompok atau politik tertentu. Sebaliknya, negara harus mampu memberi jaminan rasa aman bagi masyarakat, apalagi iji sudah menyangkut jaminan untuk bebas dari rasa takut dan perlindungan umat beragama. **

Berdayakan UKM Jangan Pilih Kasih HALO Pemerintah terkait tolong dalam melakukan pemberdayaan UKM ini jangan pilih kasih harus merata kesetiap daerah. Sejauh ini masih banyak daerah yang belum mendapatkan pembinaan maupun bantuan modal UKM. Atas perhatiannya kami ucapakan terima kasih. Hormat Kami Basirun 081372331xxx Warga Jemaja Kabupaten KKA

JAWAB TERIMA KASIH pak Basirun atas suratnya. Kami tegaskan pemerintah dalam memberikan bantuan tidak pernah pilih kasih, karena sesuai dengan atuaran yang ada. Malah dari pihak Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Kepulauan Anambas, telah menggelar Pelatihan Manajemen Pengolahan Koperasi dan UKM. Sosialisasi ini kami anggap perlu, karena koperasi merupakan representasi masyarakat Indonesia termasuk Anambas, karena banyak masyarakat yang bergerak di sektor informal. Pembinaan terhadap koperasi merupakan salah satu upaya dalam melaksanakan pembangunan berbasis masyarakat. Maka dari itu, perlu kiranya disusun rencana koperasi yang representatif guna membantu masyarakat. Selama ini ebaran koperasi di Anambas masih belum merata. Selain itu pengolahan manajemennya juga masih perlu dibenahi. Pelatihan yang diberikan ini merupakan salah satu upaya pemerintah agar koperasi di Anambas dapat melaksanakan programnya dengan baik, sehingga tercipta koperasi yang mandiri dan mampu menaungi anggotanya. Koperasi yang ada ini mendapatkan perhatian serius dari pemerintah untuk dikembangkan, dan kedepan pemerintah juga akan melaksanakan pembinaaan terhadap koperasi yang baru agar sebaran koperasi menjadi merata. Sekian penjelasn dari kami. Hormat Kami Andi Agrial Asisten II Pemkab Anambas

Pacu Kuda dan Pasar Malam PERGAULAN kota telah mulai menjalar ke kampung-kampung, kedamaian dan kerukunan hidup dalam kampung telah mulai diusik oleh nafsi-nafsi orang kota. Banyak orang tua-tua yang mengeluh dan merasa takut, kalau-kalau ketenteraman perempuan dalam adatnya dan kedamaian pemuda dalam sopannya akan terganggu oleh gelora zaman baru. Tetapi berlain saya dengan mereka itu selama ini terhadap dirimu. Saya percaya bahwa

engkau tak akan terpengaruh oleh segala keadaan yang baru, tetapi akan tenteram dalam lingkungan adinda tinggal, kenal dalam kalangan keluarga siapa adinda dilahirkan, kenal pula didikan agama yang adinda terima, kenal pula bagaimana kerasnya Engku Datuk...menjaga anak kemenakannya. Maafkan saya Hayati, jika saya berbicara terus terang, supaya jangan hatiku menaruh dosa walaupun sebesar zarah terhadapmu. Cinta

yang sejatim adikku, tidaklah orang dusun! Saya bukan bersifat munafik, pepat diluar mencela bentuk pakaian pancung di dalam. Akan saya orang kini, yang saya cela katakan perasaan hati terus ialah cara yang telah berterang, walaupun lantaran itu lebih-lebihan, dibungkus saya akan kau bunuh misalperbuatan 'terlalu' dengan nya, bahagialah saya lantaran nama mode. Kemarin, tanganmu. Adinda pakai baju yang Hayati...Apa yang saya sejarang-jarangnya, ham(lima puluh lima) lihat kemarin? Mengapa pir separoh dada Adinda telah berubah pakaianmu, kelihatan, sempit pula telah berubah gayamu? Mana baju guntung lengannya, dan pakaian itu kurungmu? Walaupun adinda yang dibawa ke tengah-tengah

ramai. Kakanda percaya, bahwa yang demikian bukan kehendak Hayati yang sejati, Hayati hanya terturut kepada kehendak perempuan zaman kini. Mereka katakan itu kemajuan, padahal kemajuan jauh dari itu. Apakah tujuan kemajua itu kepada perubahan pakaian sampai begitu, Hayati? Hayati, kehidupanku! Pakailah pakaian yang asli kembali, lekatkan pakaian dusunmu. Maafkan hayati,

bahwa Hayati sangat cantik, dan kecantikan itu bukannya dibantu pakaian, tetapi diciptakan sejak dia dilahirkan. Jangan marah Hayati. Kau hanya buat saya seorang, bukan buat orang lain. Biarlah orang lain mengatakan kau perempuan dusun, tak kenal kemajuan pakaian zaman kini, kau Hayati...kau hanya untukku seorang. Zainuddin.

Ada Apa dengan Polisi ? √ Batam Masih Butuh 2.000 Tenaga Kerja - Lumayan bisa mengurangi pengangguran √ Lomba Ngaji di Somalia Berhadiah AK-47

- Ada-ada saja... REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, Email: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.

KAGET dan geram. Begitu ekspresi sebagian masyarakat setelah membaca pemberitaan, prilaku polisi yang diduga merekayasa kasus perampokan toko sembako di Dotamana, Batam Centre, bulan Juni lalu. “Kok tegaya, katanya pengayom dan pelindung masyarakat ? “ begitu pertanyaankesal yang dilontarkan masyarakat. Citra polisi yang sudah mulai membaik di mata masyarakat, dalam sekejap luntur kembali. Polisi dianggap seperti mencoreng kening sendiri. Apalagi, dalam kasus yang mirip cerita sinetron ini, polisi tidak hanya berperan sebagai pemain tetapi juga sutradara sekaligus penulis skenario. Adegan-adegan bak film laga yang menegangkan diperagakan begitu apik oleh aparat kepolisian yang dibantu oleh beberapa masyarakat sipil sehingga menghebohkan masyarakat Batam selepas magrib saat itu. Saking menjiwai perannya, seorang kru dalam ‘sinetron’

ini yang berperan sebagai perampok ditembus peluru panas hingga meregang nyawa. Sang sutradara disebut-sebut membuat‘sinetron’ yang berdurasi beberapa menit ini, demi menaikan karirnya di kepolisian. Terkuaknya proyek yang memalukan ini dibeberkan langsung oleh Kapolresta Barelang Kombes Pol.Eka Yudha Satriawan. “Saya berani buka ke publik karena punya bukti kuat. Ini sangat memalukan.Saya siap menanggung akibatnya bila pernyataan saya tidak benar dan tak terbukti nantinya,” tegas Eka kepada awak media. Masih berkaitan dengan dunia peran, sejumlah polisi di Reserse Kriminal Umum Polda Kepri juga tengah dituding sedang bermain ‘sinetron’ dalam kasus tewasnya istri mantan Kasubdit II Ditreskrimsus Polda Kepri AKBP Mindo Tampubolon, Putri Mega Umboh. Kasus yang sampai melibatkan Mabes Polri ini, menyisakan tanda tanya besar di masyarakat karena tidak adanya transparansi dari pihak

kepolisian dalam mengungkap aktor intelektual di balik kasus ini. Namun, Direskrimum Kombes Wibowo membatah semua tudingan yang dilontarkan oleh pihak oknum perwira yang di sebut-sebut terlibat dalam kasus ini. “Kami polisi, bukan Sutradara. Sah-sah saja mereka bilang kami sutradara tetapi kami tidak paham sama sekali dengansinetron,” bebernya. Entah apa kebetulan, Briptu Norman Kamaru justru telah memutuskan berhenti menjadi polisi dan memilih dunia artis. Keputusan yang mengejutkan ini membuat anggota Brimob Polda Gorontalo yang popular berkat video lip sycn di youtube ini kembali menjadi sorotan media massa. Padahal, publik sudah hampir lupa dengan sosok polisi yang ngetop membawakan lagi Chaiya Chaiya dua bulan lalu ini. Banyak yang tertawa bahkan mencibir melihat prilaku yang dipertontonkan oleh aparat ber-

seragam coklat ini. Tak henti hentinya membuat berita sensasi mengalahkan hebohnya gosip selebriti. Bahkan wajah Kadiv Humas Mabes Polri Anton Bachrul Alam, kini hampir setiap saat muncul di tayangan infotainment. Ada apa dengan polisi ? Apakah sudah tiJohni F dak percaya diri lagi memakai seragam, menyandang pangkat dan menangkap penjahat. Jika polisi menjadi artis, penegakan hukum di negara ini bakal seperti sinetron yang berbeli-belit sesuai pesanan si pemasang iklan. *** Wartawan Haluan Kepri


CMYK

CMYK

CMYK

Selasa, 27 September 2011

TIM Persatuan Bowling Indonesia (PBI) Kepri berfoto setelah menerima piala tetap dan piala bergilir Open Tournament Bowling Bupati Bintan Cup II

KETUA Umum PBI Kepri, HN Riswandi mendaftarkan tim

KETUA Umum PBI Kepri, HN Riswandi mencabut nomor pertandingan

6

KETUA Umum PBI Kepri, HN Riswandi memberikan pencerahan sebelum pertandingan dimulai

TIM PBI Kepri berfoto sebelum pertandingan dimulai

Tim PBI Kepri Raih Juara Umum

KETUA Umum PBI Kepri HN Riswandi melempar bola pertama saat pertandingan antar tim dimulai

TIM Batam 2 berfoto sebelum bertanding

TIM Persatuan Bowling Indonesia (PBI) Kepulauan Riau (Kepri) meraih juara umum pada Open Tournament Bowling Bupati Bintan Cup II yang digelar di Hokki Bear Bowling Centre, Hotel Nirwana Gardens Lagoi, Sabtu (24/9). Tim PBI Kepri berhasil mengalahkan pebowling dari negara tetangga, Singapura dan Malaysia. Tim PBI ditetapkan sebagai juara umum, setelah menjadi jawara di kelas individu dan beregu. Di kelas individu, pebowling PBI Kepri, Z. Sofyan mencatat nilai tertinggi 1.245. Begitu juga untuk beregu, jawara I dan II diraih oleh tim Batam I dan tim Hokki Bear Batam, yang tergabung dalam tim PBI Kepri. Atas keberhasilan tersebut, tim PBI Kepri berhak mendapatkan hadiah berupa piala tetap, piala bergilir dan uang pembinaan senilai Rp25 juta dari panitia. Ketua Umum PBI Kepri, HN Riswandi sangat gembira dengan kesuksesan yang diraih atletnya. Ia mengungkapkan, kemenangan ini merupakan hasil kekompakan para atlet serta keseriusan latihan rutin di Trade Centre(TC). "Ini awal yang baik sebagai persiapan kami dalam mengikuti pra PON pada Desember mendatang di Pekanbaru. Di setiap iven, kami selalu serius untuk meraih prestasi yang terbaik sebagai motivasi, tantangan dan latihan untuk menghadapi pra PON mendatang," ujar Riswandi. Sementara itu, Bupati Bintan Ansar Ahmad mengaku sangat bangga dengan ikutnya tim PBI Kepri dalam mengikuti pra PON pada Desember mendatang. Ia berharap, tim bowling Kepri dapat meraih prestasi yang gemilang dan dapat lolos PON di Pekanbaru pada tahun 2012 mendatang. "Kami akan mendukung tim PBI Kepri. Semoga tim ini dapat meraih prestasi yang dapat mengharumkan nama Kepri di ajang olahraga tingkat nasional tersebut," ujar Ansar.*** Narasi dan Foto : Nov Iwandra

ANSAR Ahmad Bupati Bintan (kanan) ikut menyaksikan pertandingan HN Riswandi menerima piala bergilir dari Manager Hotel Nirwana

SELURUH peserta Bowling Tournament Bupati Bintan Cup 2 foto bersama usai pertandingan (Indonesia, Singapura, Malaysia)

Z. Sofyan (tengah) juara 1, Koswoyo (dua dari kanan) juara 2, dan Iman (kanan) juara 3 menerima piala dan uang pembinaan dalam pertandingan antar individu dari GM Nirwana Gardens Mr Wahab.

CMYK

KETUA Harian PBI Kepri Zulkifli (dua dari kiri), Kabid Pembinaan dan Prestasi PBI Kepri Z. Sofyan (kanan) bersama tim Hokki Bear Batam

TIM beregu Batam 1 berfoto sebelum bertanding

MANAGER Hotel Nirwana (kiri) menyerahkan piala dan uang pembinaan kepada Tim Batam 1 sebagai juara 1 antar tim

DARI kiri: Imul, Aseng, Restia, Iman dan Maman tim Hokki Bear Batam menerima piala dan uang pembinaan sebagai juara dua antar tim


S A M B U N G A N

7 Selasa, 27 September 2011 Sambungan dari hal.1 "Upaya pemadaman api mengalami kendala karena kencangnya angin dan gelombang," tutur Komisaris Besar Yulius Bambang, Direktur Polisi Air dan Udara Polda Kalsel, saat berada di lokasi kejadian. Beberapa kapal patroli dan speedboat dikerahkan untuk mengevakuasi penumpang kapal. Kobaran api baru dapat dikendalikan pada siang hari. Namun, tiga orang penumpang kapal, yaitu Abdul Karim, Nurasan, dan Buyah tewas. Sedangkan, lebih dari 20 orang penumpang mengalami lukaluka dan puluhan lainnya juga harus menjalani perawatan kesehatan akibat kebakaran. Para korban kecelakaan kapal ini langsung dibawa ke RS dr Soeharsoeno Banjarmasin, sementara ratusan penumpang lain dikumpulkan di terminal penumpang pelabuhan Trisakti. Pantauan di lapangan, suasana evakuasi dan di pelabuhan

Sambungan dari hal.1

kuk," ujar Kapolsek Batam Kota Kompol Heryana kepada wartawan, Senin (26/9). Kata Heryana, motif dari pembunuhan itu adalah karena dendam dan ingin menguasai harta milik korban. Mahadi yang merupakan keponakan korban adalah otak pelaku pembunuhan sadis tersebut bersama dengan pelaku Hendrik dan M Adi. Perencanaan dilakukan di kamar kos milik Hendrik di Perumahan Mega Legenda Blok LJ 4 No 3, Batam Centre. "Pelaku merasa sakit hati karena sering dimarahi korban," kata Heryana. Dari pengakuan Mahadi, kata Heryana, polisi menarik benang merah bahwa pembunuhan tersebut dilakukan karena dilandasi dendam, dimana selama ini Mahadi sering kena

Sambungan dari hal.1

panjang. Saat ditanyakan apakah rumah tersebut rumah mertua Ahmad Yosepa Hayat alias Hayat, sang pemuda membantahnya dengan muka judes. "Ini bukan rumah Ahmad Hayat. Saya tidak kenal Hayat," katanya sambil masuk kembali ke dalam rumah dan mengunci dari dalam. Mengira salah alamat, wartawan pun berusaha untuk bertanya dengan seorang tetangga yang rumahnya persis di samping rumah mertua Hayat. "Iya, itu rumah mertua Hayat," kata Elly Ermawati, yang juga istri dari Ketua RT 19. Ada pun pemuda yang berada di dalam rumah, kata Elly, tidak lain Dzikri, adik ipar Hayat. Menurut Elly, istri Hayat bernama Dewi Yosifa. Pasangan HayatDewi memiliki seorang putri, Nayla, berumur 2,5 tahun. Akan tetapi, yang mengasuh lebih sering neneknya, Astuti. Ia menuturkan, pasangan Hayat dan Dewi jarang bergaul dengan tetangga. Menurut Elly yang paling sering membaur sang ibu mertua, Astuti. Sedangkan ayah mertua Hayat, Kirmanto, jarang berada di rumah karena bekerja di Jakarta dan pulang hanya dua minggu sekali. Kirmanto bekerja di Kantor Kementerian Agama, Jakarta. Dari cerita Astuti, Elly mengetahui jika ia dan mantunya Hayat tidak akur. "Banyak sekali perbedaan pandangan di antara mereka termasuk dalam hal bersosialisasi dengan masyarakat," kata Elly. Bahkan termasuk dalam hal mengikuti pemilihan presiden dan wakil presiden. Hayat bahkan sempat mengatakan kepada mertuanya jika lebih baik ia dipenggal saja daripada harus ikuti pemilu. "Hayat enggan mencoblos pemilu. Dia memilih dipenggal daripada mencoblos pemilu. Terang saja Astuti marah besar," kata Elly. Elly menambahkan, hubungan Hayat dengan istrinya juga tak harmonis. "Sepertinya istrinya juga sudah mengajukan cerai sejak Hayat masuk dalam DPO," kata dia. Gara-gara keterkaitan Hayat Sambungan dari hal.1

berlangsung menarik. Manajer Manchester City, Roberto Mancini, memprediksi duel timnya kontra Bayern Munich di Allianz Arena akan berlangsung seru dan terbuka. Menurut Mancini, kedua tim sama-sama akan bermain ofensif. "Bayern seperti kami. Mereka memainkan sepakbola yang bagus dan mereka bermain untuk menang," ungkap Mancini yang dikutip Reuters. "Ini akan berbeda dengan saat kami menghadapi Napoli. Bayern akan menyerang karena itulah mentalitas mereka. Ini akan sangat terbuka," katanya. Sebagai tuan rumah dan langganan Liga Champions, Bayern Muenchen jelas menginginkan kemenangan untuk meraup poin penuh. Modal untuk itu jelas telah didapatkannya dimana dari 9 kali pertandingan terakhirnya di semua ajang kompetisi, Bayern mampu memenangkannya dengan mencetak clean sheet. Bayern Muenchen juga memiliki rekor kandang yang bagus saat menghadapi tim-tim asal Inggris, di mana Munchen berhasil menang 9 kali , seri 5 kali dan hanya kalah

KM Marina Trisakti terlihat kacau. Banyak penumpang histeris dan sebagian dari mereka kehilangan barang bawaannya. Bahkan, beredar kabar ada sejumlah penumpang yang nekat terjun ke sungai untuk menyelamatkan diri. Belum ada keterangan resmi dari PT Prima Vista, selaku pemilik kapal KM Marina Nusantara. 2 Jenazah Dibawa ke Surabaya Dua dari tiga korban tewas akibat terbakarnya KM Marina Nusantara akan dibawa ke Surabaya, Jawa Timur. Dua korban KM Marina yang diterbangkan dari Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin ke Bandara Juanda Surabaya untuk dimakamkan di daerah asal mereka adalah Abdul Karim (53, warga asal Madura yang tinggal di Jalan Pangeran Antasari RT 45 Banjarmasin, dan Nurasan (42), warga asal Lumajang, Jawa Timur. Sedangkan Buyah (43), asal Madura yang tinggal di Jalan Gubernur Subardjo, Landasan Ulin Barat

Sambungan dari hal.1

Liang Anggang, Kota Banjarbaru, akan dimakamkan di kampung halaman suaminya, Kias Birayang Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan. Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Selatan (Kalsel) H Rosihan Adhani menyatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel akan menanggung semua pembiayaan penyelesaian jenazah, seperti memandikan, mengafankan serta pembuatan peti jenazah. Begitu pula biaya pemberangkatan jenazah dari BanjarmasinSurabaya akan menjadi perhatian Pemprov Kalsel. Ia mengatakan itu saat menjenguk para korban KM Marina di Rumah Sakit dr Soeharsoeno Banjarmasin yang dulu dikenal dengan Tempat Perawatan Tentara (TPT). Namun Pemprov Kalsel juga akan mengkoordinasikan dengan pimpinan PT Prima Vista mengenai pertanggungjawaban terhadap para korban. (mio/ant)

Pelaku Pembunuhan marah dari kedua korban karena dirinya selalu terlambat datang bekerja dan pulang lebih cepat dari karyawan lainnya, serta sering disuruh-suruh. "Pengakuan Mahadi, dia nekat menghabisi korban karena dendam, karena korban sering memarahi dirinya," ulang Kapolsek lagi. Untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku, tim buser di bawah komando Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Yos Guntur menurunkan tujuh orang personel ke Medan, tiga dari Polsek Batam Kota dan empat dari Polresta Barelang. Hingga saat ini, pihak kepolisian masih mengembangkan kasus tersebut dengan melakukan pemeriksaan terhadap ketiga pelaku, dan tidak menutup kemungkinan masih ada pelaku lainnya yang terlibat

dalam pembunuhan berencana ini. Menurut Heryana, saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap dua orang pelaku lain, Jack dan Anton yang diduga ikut terlibat dalam pembunuhan tersebut. Namun karena masih dalam pengembangan, pihaknya enggan memberikan komentar dimana diperkirakan dua pelaku tersebut berada. "Kita terus kembangkan, saat ini kita masih mengejar dua pelaku lain," ujar Heryana. Sejauh ini, pihak kepolisian sudah mengamankan tiga orang pelaku sejak terungkapnya kasus pembunuhan yang menggegerkan warga perumahan Legenda Malaka tersebut, yakni Mahadi, Hendrik dan Adi. Ketiganya kini mendekam di sel tahanan Polsek Batam. (cw55)

Pilih Dipenggal dengan terorisme, istrinya terpaksa ke luar dari pekerjaannya sebagai penjaga apotek. "Istrinya cantik, tidak mengenakan cadar," kata Elly. Karena jarang bergaul, tetangga tidak banyak mengetahui kegiatan dan pekerjaan Hayat. "Katanya membantu orang tuanya berjualan bakso di Jalan Pandesan, Kota Cirebon," kata Elly. Namun Hayat selalu pergi saat subuh dan baru pulang malam harinya. Kaur Pemerintahan Desa Plumbon, Yusuf (40), mengakui Hayat dan istrinya jarang bergaul dengan tetangga. "Apalagi istrinya pemalu," kata Yusuf. Yusuf pun mengaku tidak tahu pasti apa pekerjaan Hayat. Ia menjelaskan jika sekitar 2006 lalu pasangan Hayat-Dewi pernah mengurus kartu keluarga (KK). "Hayat berprofesi sebagai wiraswasta, tapi pekerjaannya apa, saya tidak tahu pasti," katanya. Alumni Ngruki Hayat menghabiskan masa kecilnya di Desa Astanalanggar, Losari, Kabupaten Cirebon. Setelah lulus dari SD Astanalanggar I, keluarganya pindah ke Pandesan, Kota Cirebon. Meski demikian, ia masih sering datang ke Astanalanggar karena neneknya, Masriah, masih tinggal di desa itu. Saat wartawan berkunjung ke rumah Masriah kemarin, rumah berukuran sekitar 70 meter persegi itu, tidak ada siapapun. Padahal rumah tidak dikunci. Para tetangga menyebutkan Masriah mungkin sedang pergi. Namun mereka tidak tahu kemana perginya Masriah. Yuli (46) tetangga Masriah, mengenal Hayat. Menurut dia, terakhir kali Hayat datang menjenguk neneknya sebelum bulan Ramadhan lalu. "Sebelum puasa saja, ke rumah Masriah neneknya," ujar Yuli, Senin (26/9). Yuli menambahkan, Hayat atau yang dikenal dengan nama Ahmad itu, sebelum itu beberapa kali ke rumah Masriah. Namun, dia datang malam hari. "Tapi tidak lama terus pergi lagi," tambah Yuli. Syahrudin, Ketua RT 01 RW 02

Desa Astanalanggar mengakui jika keluarga Hayat berasal dari Desa Astanalanggar. "Neneknya yang sudah tua bahkan masih tinggal di sini," katanya. Sekitar 17 tahun lalu, kata dia, ayah Hayat, M Daud mengajak seluruh keluarganya bertransmigrasi ke Kalimantan. Pulang dari Kalimantan, mereka pun membuka usaha bakso di Jalan Pandesan, Kota Cirebon. Usaha tersebut terbilang maju karena kemudian mereka memiliki cabang lagi di Jalan Bahagia Kota Cirebon yang dikelola oleh Hayat. Namun karena lokasi berjualan diminta lagi oleh pemiliknya, akhirnya Hayat pun kembali berjualan bakso bergabung dengan orang tuanya di Jalan Pandesan. Syahrudin mengungkapkan jika Hayat pernah mondok di Pondok Pesantren Ngruki, Solo selama 3 tahun. Sepulang dari situlah Hayat berubah menjadi tertutup. Lebih jauh Syahrudin mengungkapkan, Hayat juga bergabung dengan jemaah di Masjid As Syafii di Jalan Panjunan di bawah bimbingaan Prof Salim Bajri. Bahkan ia berhasil mengajak orang tuanya masuk ke jemaah tersebut. "Setiap kali datang dan pengajian di Masjid Baiturrahman, masjid desa sini, Pak Daud selalu mengatakan kami telah tersesat dan dibodoh-bodohi kiai dan ustad," kata Syahrudin. Daud bahkan mengatakan jika apa yang diikutinya inilah sekarang yang paling benar. Karena itulah warga desa mulai menjauhi Daud dan keluarganya. "Kalau datang ke sini, dia memang selalu salat di masjid ini. Tapi tidak pernah berjamaah lagi," kata Syahrudin. Daud yang ditemui di warung baksonya, menyangkal semua tuduhan Syahrudin. Daud menyatakan anaknya tidak pernah mondok di Pesantren Ngruki. "Tidak pernah," katanya. Hayat, menurut Daud, melewatkan masa SD di Losari, SMP di Kalimantan dan SMA di Ciledug, Kabupaten Cirebon. (mio/dtc/vvn)

Adu Tajam sekali saat berhadapan dengan Norwich City pada tahun 1993. Terakhir pada babak perempat final Liga Champions musim 2009-2010 saat menghadapi Manchester United, Bayern Muenchen berhasil menang dengan skor 2-1. Menghadapi Manchester City, Bayern Muenchen sadar bahwa itu bukanlah pekerjaan gampang. Saat ini City bukanlah tim kacangan lagi, revolusi dari Timur Tengah telah membawa The Citizens berdiri di jajaran klub-klub elit Eropa. Bahkan komentar pelatih Barcelona Pep Guardiola memandang Manchester City sebagai calon lawan yang serius untuk diwaspadai. Gelandang Bayern, Bastian Schweinsteiger meminta rekan setimnya tampil ekstra fokus. “Tentu, kami sadar bahwa Selasa nanti (Rabu dini hari WIB-red), kami akan menghadapi tim yang kualitasnya jauh lebih baik (dari Leverkusen), dan memiliki sejumlah pemain dengan skill individu hebat,” tutur Scweini dikutip Ligatotal, Senin (26/9). “City akan jadi ujian terbesar buat kami. Kami harus menunjuk-

kan bahwa kami bisa bermain di Liga Champions melawan tim-tim besar, seperti mereka (City),” sambungnya enggan meremehkan City yang diperkuat sejumlah pemain top macam David Silva, Sergio Aguero, dan mantan topskor Bundesliga, Edin Dzeko. Modal bagus juga telah dikumpulkan Manchester City untuk menghadapi Bayern Muenchen. Sejauh ini performa City begitu ciamik, belum pernah mengalami kekalahan dalam 7 kali laga terakhirnya diajang semua kompetisi. Terutama di ajang reguler Liga Inggris, City mampu mendampingi rival sekotanya Manchester United berada di puncak klasemen dengan raihan poin sama, hanya produktifitas gol yang membuat City harus rela berada di posisi runner-up. Namun demikian walau ditunjang dengan performa apik serta deretan pemain yang bagus, pengalaman Manchester City di ajang Liga Champions yang minim menjadikannya banyak pengamat memprediksi pertandingan ini bakal dimenangkan oleh klub tuan rumah.(glc/rts/ltc)

bar intel ke seluruh gereja yang ada di Kota Batam. Hal lain yang menurutnya tidak kala penting adalah melakukan koordinasi dan kerjasama dengan pihak gereja terkait berbagai kegiatan yang sedang berlangsung maupun yang sedang dalam perencanaan. "Kita berharap ada kerja sama dari gereja untuk memberikan informasi berbagai kegiatan ibadah mereka, sehingga kita bisa tambah personil," ujar Sholeh. Selain itu, Sholeh juga mengingatkan pihak gereja untuk meningkatkan keamanan dengan selalu mengecek barang bawaan atau tas jemaat. "Kita juga berharap masyarakat bisa meningkatkan siskamling agar bisa mengantisipasi berbagai gangguan keamanan," tambahnya. Selain patroli tertutup dan terbuka, Polresta juga menyiapkan nomor hotline yang sewaktu-waktu bisa dihubungi oleh masyarakat apabila menemukan ada kegiatan yang menyimpang. "Silahkan hubungi nomor 0817396003, bila menemukan ada kegiatan yang mencurigakan," himbau Sholeh. Menurut Sholeh, akhir-akhir ini ada kecenderungan terjadi peningkatan jumlah kejajahatan. Hal tersebut menurutnya dikarenakan banyaknya pendatang yang mencari peruntungan di Batam namun skillSambungan dari hal.1

Ketika ditanya apakah pelaku bom bunuh diri itu adalah Ahmad Yosepa Hayat alias Hayat alias Ahmad Abu Daud alias Raharjo, salah satu dari lima buronan kasus terorisme, khususnya terkait kasus bom bunuh diri Masjid Adz Dzikra Mapolresta Cirebon, Jawa Barat beberapa waktu lalu, menurut Anton hal itu masih didalami berdasarkan pemeriksaan DNA. Kemarin, istri dan anak Hayat menjalani tes DNA di RS Polri, Jakarta, untuk dicocokkan dengan DNA pelaku bom Solo yang jenazahnya juga disimpan di rumah sakit itu. Istri dan anak Hayat datang diam-diam dan menyamar sebagai pasien biasa menuju sebuah ruangan di RS Polri. Usai tes DNA, keduanya langsung meninggalkan RS Polri. "Kita harus pastikan bahwa apa benar itu suami dan bapaknya," kata Anton. Anton awalnya enggan menyebut siapa istri dan anak yang dibawa petugas untuk dites DNA. Namun saat ditanya apakah keduanya adalah istri dan anak Hayat, Anton menjawab, "Iya (Hayat), istrinya dan anaknya yang diambil karena lebih akurat." Orangtua Hayat sendiri yakin jika pelaku bom bunuh diri di GBIS Kepunton adalah anak mereka. "Saya yakin 90 persen (pelaku bom bunuh diri) anak saya, Ahmad (panggilan sehari-hari Hayat)," kata ayah Hayat, M Daud Turani, saat ditemui di warung baksonya di Jalan Pandesan, Kota Cirebon, Jawa Barat, kemarin. Ia sudah melihat dari berbagai gambar yang dirilis kepolisian terkait gambar pelaku dan foto anaknya. Daud mengaku pasrah menerima keadaan anaknya yang tewas mengenaskan. "Sebagai orangtua tentu saja saya sedih. Tapi saya pasrah saja," katanya. Daud mengaku pasrah jika akhirnya anaknya dimakamkan di Pondok Rangoon, Jakarta, seperti sejumlah tersangka teroris lainnya yang meninggal dunia karena melakukan aksi bom bunuh diri atau ditembak polisi. "Biarkan dia berkumpul dengan teman-temannya," katanya. Ia mengaku sudah lama tidak bertemu dan melakukan kontak dengan Hayat. Tapi, pernyataan ini tentu bertolak belakang dengan pernyataan Ketua RT 01 RW 02 Desa Astanalanggar, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon, Syahrudin, yang menyatakan jika warga desa mereka terakhir kali melihat Daud bersama keluarganya, termasuk Hayat, berkunjung ke rumah neneknya Masriah, yang usianya sudah lebih dari 70 tahun di Desa Astanalanggar. Keluarga besar Daud sendiri merupakan asli warga Desa Astanalanggar. Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Boy Rafli Amar mengungkapkan, wajah pelaku bom bunuh diri di GBIS Kepunton masih utuh. Secara fisik, ada kemiripan wajah pelaku bom bunuh diri itu dengan Ahmad Yosepa Hayat alias Hayat alias Ahmad Abu Daud alias Raharjo. "Ya mirip secara fisik. Sudah dilihat. Mudah-mudahan utuh wajahnya. Sudah kita fokuskan siapa jati dirinya," ujar Rafli. Boy mengatakan, pihaknya tengah melakukan uji forensik, otopsi dan tes DNA untuk memastikan hal tersebut. Dari situ, polisi akan mengincar siapa-siapa saja yang ikut membantu pelaku dalam aksi ini. "Nanti kalau sudah kita ketahui itu, akan memudahkan untuk tracing, siapa yang bersangkut dan siapa

Sambungan dari hal.1

kaknyalah yang paling rewel agar ulang tahun pertama, Kanna Syabilla Bramantyo yang jatuh pada tanggal 17 Oktober mendatang dirayakan

Gereja di nya tidak memenuhi sehingga terjadinya pengangguran yang berdampak pada kebutuhan perut sehingga berpikiran pendek melakukan kejahatan. Untuk menanggulangi berbagai bentuk kejahatan tersebut, pihaknya akan terus melakukan razia rutin, baik razia premanisme maupun razia kendaraan bermotor yang tujuannya menciptakan kondisi Kota Batam yang aman dan kondusif. Jangan Terprovokasi Terpisah, Wakil Walikota Batam Rudi menghimbau masyarakat Batam untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap lingkungan pascaterjadinya aksi bom bunuh diri di Solo. Rudi yang juga Ketua Dewan Pembina Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Batam meminta warga Batam untuk tidak terprovokasi dengan tindakan yang tidak bertanggung jawab tersebut. Disebutkan Rudi, FKUB yang beranggotakan tokoh lintas agama di Batam telah menandatangani pernyataan sikap terhadap tindakan yang sangat tidak manusiawi tersebut. Pernyataan sikap tersebut terdiri dari lima poin. Pertama, FKUB Batam mengutuk kejadian bom bunuh diri tersebut sebagai perbuatan yang biadab dan tidak berperikemanusian. Kedua, kejadian bom bunuh diri tersebut adalah

murni perbuatan kriminal dan tidak ada unsur yang berkaitan dengan agama. Ketiga, mengimbau seluruh masyarakat di Kota Batam agar tetap tenang dan tidak terprovokasi. Keempat, mengimbau pada pemerintah dan aparat keamanan di Kota Batam agar lebih antisipatif demi terciptanya Batam tetap harmoni dan kondusif. Kelima, menyampaikan rasa keprihatinan yang mendalam terhadap korban dan keluarganya dengan iringan doa semoga sabar dan tabah menghadapi musibah ini. Pernyataan sikap tersebut ditandatangani pada tanggal 25 September 2011 oleh KH Usman Ahmad selaku tokoh agama Islam, Pdt Jesse Saragi, MTh (Kristen Protestan), Ir Bastoni Solichin, MHum (Kristen Katolik), Drs I Wayan Catra Yasa (Hindu), Lim Bou Sun (Budha) dan JS Soedarmadi (Konghucu). "Masyarakat Batam jangan sampai terpengaruh dengan kejadian yang terjadi di Solo. Jangan terpancing pada konflik yang berbau SARA," ujar Rudi. Rudi juga mengharapkan peran masyarakat seperti RT/RW, LPM, Karang Taruna maupun LSM agar meningkatkan kewaspadaan terhadap hal-hal yang terjadi di sekitar tempat tinggalnya sehingga Batam tetap aman dan kondusif. (cw55/pti)

Hayat Pelaku membantunya," ujarnya. Di Semarang, Jawa Tengah, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah Kombes Bambang Rudi Pratiknyo tidak menyangkal bahwa pelaku bom bunuh diri di GBIS Kepunton adalah Hayat. Informasi itu menurutnya merupakan hasil analisa termutakhir dari CCTV dan wajah korban yang masih bisa dikenali. "Hasil analisa termutakhir begitu, tinggal menunggu pembuktian scientific investigation," kata Bambang. Boy Rafli Amar mengaku pelaku bom bunuh diri Solo merupakan jaringan Cirebon. Karena jaringan Cirebon hingga kini masih terus berjalan. "Kita duga kuat pelaku terkait dengan bom Cirebon. Kita pernah meliris DPO itu ada 5. Nah itu salah satunya. Resminya oleh ahli apakah positif, akan kita sampaikan besok," ungkapnya. Bom bunuh diri di Masjid Adz Dzikra Mapolresta Cirebon terjadi 15 April 2011 lalu saat sejumlah polisi dan warga menunaikan sholat Jumat. Satu orang yang merupakan pelaku bernama M Syarif tewas di lokasi. Kemudian polisi meliris 5 DPO (daftar pencarian orang) jaringan Cirebon yang merupakan temanteman M Syarif. 5 DPO tersebut yakni Yadi alias Hasan alias Abu Fatih alias Vijay, Ahmad Yosepa Hayat alias Hayat alias Ahmad Abu Daud alias Raharjo, Beni Asri, Nanang Irawan alias Nang Ndut alias Rian, dan Heru Komarudin yang merupakan adik ipar Musola. Musola adalah tersangka bom Cirebon yang sudah ditangkap polisi. Gunakan Saklar Bom bunuh diri yang diledakkan di GBIS Kepunton, Minggu (25/ 9) pagi, diduga kuat tidak menggunakan pengatur waktu. Polisi menemukan saklar di antara barang bukti yang ditemukan di sekitar lokasi peledakan bom. "Kami mengamankan beberapa barang bukti, termasuk sebuah saklar," kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Djihartono di Solo, kemarin. Polisi menduga saklar yang ditemukan di lokasi tersebut merupakan alat untuk memicu ledakan bom bunuh diri. Dengan saklar tersebut pelaku dapat menentukan kapan bom akan diledakkan. Tapi, Irjen Anton Bachrul Alam menyatakan, tim Gegana masih mendalami pemicu bom rakitan yang diduga digantung pada tubuh pelaku bom bunuh diri di GBIS. Belum dapat dipastikan apakah bom tersebut dikendalikan jarak jauh atau jarak dekat. "Bom itu digantung di perutnya. Apakah dikendalikan atau sendiri, masih didalami tim Gegana. Kemudian, barang bukti yang didapatkan di lapangan, juga masih didalami Tim Forensik apakah dikendalikan jarak dekat, jauh, atau dikendalikan sendiri," ujar Anton. Selain saklar, kata Djihartono, dari lokasi kejadian polisi juga mengamankan sejumlah barang yang diduga dirangkai pelaku sebagai bahan pembuatan bom untuk memberikan dampak perusak. Barang-barang itu adalah paku, mur maupun baut dalam jumlah banyak. Barang-barang itu dirangkaikan bersama bahan peledak sebagai bahan baku pembuatan bom. "Kami juga menemukan sisa-sisa bahan peledak. Saat ini semuanya masih dalam penelitian tim dari kepolisian untuk menentukan jenis bom yang dipakai pelaku untuk melakukan peledakan," ujarnya. Polisi juga memastikan bahwa tas yang berada di Warung Internet

Solonet yang berada tidak jauh dari GBIS, merupakan milik pelaku bom bunuh diri. Kepastian tersebut diperoleh dari rekaman CCTV yang berada di warnet tersebut. "Peralatan CCTV itu sudah kami sita," kata Djihartono. Selain CCTV, polisi juga telah menyita komputer yang digunakan oleh pelaku, termasuk komputer server. Menurut Djihartono, pria yang menitipkan tas di warnet tersebut memang identik dengan wajah terduga pelaku bom bunuh diri. "Kami telah membandingkan dengan rekaman CCTV milik gereja," kata Djihartono. Meski demikian, tas tersebut tidak berisi bahan peledak. Selain Al Qur’an, tas tersebut berisi minyak wangi (farfum), sisir, serta guntingan koran. Menurut Djihartono, tidak ada hal yang khusus pada guntingan koran yang ditemukan. Seperti telah diberitakan sebelumnya, terduga pelaku bom sempat memasuki warnet beberapa saat sebelum meledakkan bom di gereja. "Dia menggunakan internet sebanyak dua kali,” kata Rina Kristiningsih, penjaga warnet Solonet. Selain situs tentang motoGP, pelaku juga sempat membuka situs yang berisi berita tentang jihad. Sementara itu, jenis bahan peledak yang digunakan pelaku belum diketahui secara detail karena masih ditelusuri oleh tim Pusat Laboratorium Forensik Polri. Menurut Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Boy Rafli Amar, dugaan sementara rakitan bom di Solo memiliki kemiripan dengan rakitan bom dalam peristiwa pemboman di Masjid Adz Dzikra, Cirebon. "Jenis peledak belum diketahui, tapi dugaan sementara masih terkait dengan bom rakitan di Cirebon. Jadi ini fokus perhatian tim Puslabfor untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Ini akan kita bandingkan dengan yang kita temukan di Cirebon. Kepastiannya tunggu hasil pemeriksaan tim Puslabfor dari kandungan bahan peledaknya," jelas Boy. Hingga kini, Polri telah memeriksa setidaknya 15 saksi terkait kasus bom bunuh diri di GBIS. Dari keterangan saksi, polisi menduga pelaku tidak ikut melakukan ibadah di gereja itu. "Tapi dia menyelinap dan membaur dengan jemaat. Dia hanya sampai pintu gereja itu," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ketut Untung Yoga Ana, kemarin. Menurut salah satu saksi, kata Yoga, pelaku sudah terlihat mondarmandir di sekitar gereja sejak Sabtu (24/9). Bahkan ada saksi yang sempat berbincang dengan pelaku. "Dia (pelaku) datang dari Jawa Barat menumpang kereta. Kemudian dia menanyakan di mana gereja dan warnet terdekat," jelas Yoga. Menurut saksi, imbuhnya, pelaku berlogat Sunda. Meski telah memeriksa sejumlah saksi, kepolisian belum sampai pada satu kesimpulan apapun karena penyidikan masih terus berlangsung. Terkait data korban akibat bom bunuh diri, saat ini terdapat tiga korban luka berat yang dirawat secara intensif. Adapun jumlah korban luka sedang karena benda asing di pundak sebanyak sembilan orang. Untuk korban rawat jalan sebanyak 14 orang telah dipulangkan. Para korban ini dirawat di Rumah Sakit dr Oen, Solo. Empat korban lainnya dirawat di RS Brayat Minulyo, Solo. (kom/dtc/tif/mio/vvn)

Malas Rayakan dengan meriah. "Sebenarnya enggak mau bikin acara ulang tahun cuma kakakku agak bawel, menurut dia anak umur setahun itu penting untuk diraya-

kan karena kan bertambah umur 1-2 bulan enggak dirayain , pas 1 tahun dia harus ngerasain, 2-3 tahun enggak dirayain tidak apa-apa," tandasnya. (oke)


CMYK

Selasa, 27 September 2011

8

RM Sederhana Buka Cabang Lagi di Tanjungpinang RUMAH Makan (RM) Sederhana kembali membuka cabang yang ke-2 di Kota Tanjungpinang, yang beralamat di Jalan DI Panjaitan Batu 9. Ini juga merupakan cabang ke- 82 di seluruh Indonesia. Pembukaan cabang ke-2 ini diresmikan dengan penandatangan parasasti dan dilanjutkan dengan pemotongan pita oleh Walikota Tanjungpinang, Sabtu (24/9). Turut hadir pada peresmian, pemilik Rumah Makan Sederhana H. Bustamam beserta manjemen dan staff dari Jakarta Kapolreta Tanjungpinang, AKBP Suhendri dan Wakapolres, Anggota DPRD Kota Tanjungpinang Raja Mansur dan Asep Nana S, Maya suryati dengan suami, Ketua Lembaga Adat Melayu Kota Tanjungpinang, serta Tokoh masyarakat Kota Tanjungpinang dan juga para undangan. Dalam sambutannya, H.Syamsul Kamar Yusuf yang mewakili RM Sederhana mengatakan, ini merupakan rumah makan sederhana cabang yang ke-82 di seluruh Indonesia dan yang ke-2 di Kota Tanjungpinang dan kami akan selalu menjaga cita rasa, keramahan dalam melayani konsumen. Karena kami memberikan pembekalan bagi semua karyawan dari mulai tukang mencuci piring hingga kepada tukang masak dan juga bagi para pelayan dan beragam masakan serta minuman yang disajikan di rumah makan Sederhana ini. Sementara itu Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan, mengatakan dalam sambutannya merasa bangga atas dibukanya cabang RM Sederhana yang ke-2 di Kota Tanjungpinang, dan mudah-mudahan bisa juga membuka cabang di Senggarang karena di Senggarang merupakan pusat Pemerintahan Kota Tanjungpinang. Nantinya di Senggarang akan ramai oleh penduduk serta perkantoran pemerintahan. Walikota juga berharap, RM Sederhana ini bisa menjadi contoh yang baik bagi seluruh restoran dan rumah makan lainnya untuk membayar pajak sebesar 10 persen. WALIKOTA Tanjungpinang Suryatati A Manan menyampaikan kata sambutan

SAMBUTAN dari Perwakilan Rumah Makan Sederhana H.Syamsul Kamar Yusuf

Foto dan Narasi : Sutana

PENANDATANGANAN prasasti oleh Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan disaksikan pemilik H Bustamam dan undangan.

H BUSTAMAM bersalaman dengan Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan.

SURYATATI A Manan menggunting pita tanda dibukanya cabang RM Sederhana yang ke-2.

H BUSTAMAN pemilik RM Sederhana bersama seluruh pengelola RM Sederhana

WALIKOTA Tanjungpinang Suryatati A Manan bersama pemilik RM Sederhana dan undangan

MANAGER RM Sederhana Cabang Tanjungpinang Ayub Darmawan bersalaman dengan Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan.

PARA undangan menikmati hidangan pada peresmian RM Sederhana cabang yang ke-2 di Tanjungpinang.

SELURUH undangan menikmati hidangan pada peresmian RM Sederhana cabang yang ke-2 di Tanjungpinang.

PEMILIK Restoran bersama undangan menikmati hidangan di RM Sederhana cabang Tanjungpinang.

SURYATATI A Manan dan Maya Suryati bersama pemilik restoran H Bustamam dan istri menikmati hidangan

PEMILIK RM Sederhana H Bustamam (tengah) dengan para undangan yang hadir pada acara peresmian

PEMILIK RM Sederhana H Bustamam dan istri bersama Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan dan Maya Suryati

CMYK


CMYK

CMYK

BATAM

Selasa, 27 September 2011

Amsakar Achmad Kadis PMPK dan UMKM Kota Batam

Mengoleksi Buku KATA orang, dengan membaca maka bisa membuka jendela dunia, karena banyak informasi yang akan didapat. Karena itu, tak heran jika ayah tiga anak ini sangat menyukai aktivitas membaca. Pria yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pasar, Koperasi, dan Usaha Mikro Kecil Menengah (PMPK dan UMKM) Kota Batam mengaku sudah senang membaca sejak masih duduk di bangku sekolah. Hobi membaca terus dipelihara sampai sekarang. "Sudah mendarah daging, tidak bisa ditinggalkan," ujar alumni Universitas Airlangga ini seraya tersenyum lebar. Buku-buku tentang agama, ilmu pengetahuan dan sastra adalah jenis bacaan yang sangat disukainya. Pria yang berulang tahun setiap tanggal 1 Agustus ini pun memiliki koleksi buku yang cukup banyak, baik di rumah maupun di kantornya. Tak hanya membaca, suami dari Erlita Sari ini juga sangat suka menulis, baik catatan lepas maupun menulis puisi. hal.10

Mengoleksi Buku

Pemilik Rumah Kos Keberatan BENGKONG — Langkah Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Batam menarik pajak sebesar 10 persen dari usaha rumah kos, katering dan jasa boga lainnya, mendapat protes dari pemilik rumah kos. Tak hanya pemilik, para penyewa atau anak kos juga menyatakan keberatan atas pungutan tersebut lantaran khawatir akan berimbas pada naiknya harga sewa. Sejumlah pemilik kos-kosan di kawasan Bengkong menyebutkan, penarikan pajak sebesar 10 persen mulai 1 Oktober nanti akan terasa sangat memberatkan. Terlebih, menurut mereka pendapatan dari usaha kos-kosan tidak besar. "Satu kamar, uang kos cuma Rp250.000, sudah termasuk air, listrik, uang sampah dan keamanan. Kalau itu ditarik lagi untuk pajak 10 persen, yang tinggal untuk saya berapa," ujar Raina, pemilik rumah kos-kosan di kawasan Bengkong Aljabar, Senin (26/9). Menurut Raina, tarif listrik di

rumahnya telah naik sejak beberapa bulan lalu pada kategori bisnis, yaitu dari Rp300 ribu menjadi Rp600 ribu lebih per bulan. Begitu juga dengan tarif air, apalagi dalam waktu dekat tarif air PT Adhya Tirta Batam (ATB) juga bakalan naik. Selain itu, dia juga harus membayar uang sampah sebesar Rp30 ribu perbulan. Belum lagi uang keamanan. "Berapa lagi yang tinggal buat kami, mbak? Tak mikir itu Walikota meminta kami untuk bayar pajak. Kalau kami naikkan biaya

Pemilik Rumah

hal.10

Pasokan Material Lambat, Rumah Terbengkalai sokan material bangunan yang membuat rumah mereka jadi terbengkalai. Siti Sumarni, salah satu warga Kampung Agas, Tanjunguma yang mendapatkan bantuan program bedah rumah

Pasokan Material

hal.10

CECEP/HALUAN KEPRI

WAKIL Walikota Batam Rudi SE meninjau rumah penerima bantuan program bedah rumah di Tanjunguma, Senin (26/9).

CMYK

9

Pemko Tarik Pajak 10 Persen

Program Bedah Rumah

TANJUNGUMA — Program bedah rumah bagi warga tidak mampu di Batam yang dilaksanakan Pemko Batam bersama-sama dengan Pemprov Kepri dengan anggaran Rp4,5 miliar tak berjalan mulus. Sejumlah penerima bantuan mengeluhkan lambatnya pa-

www.haluankepri.com

CECEP/HALUAN KEPRI

POHON TUMBANG — Sejumlah warga memotong pohon akasia yang tumbang dan menimpa rumah warga di Tanjung Sengkuang, Senin (26/9). Pohon tersebut tumbang akibat hujan yang disertai angin kencang. Berita halaman 10

Pemakaian Kaca Film Lebih 30 Persen Dilarang BATAM CENTRE — Sebagai langkah antisipasi terjadinya tindak kejahatan di dalam angkutan umum serta kecelakaan, seluruh angkutan umum di Batam dilarang menggunakan kaca film gelap dengan persentase lebih dari 30 persen. Demikian dinyatakan Kepala Bidang Lalu Lintas Perhubungan Darat, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam Mahedi di Batam Centre, Senin (26/9). "Batas kaca film bagi kendaraan umum hanya diperkenankan di bawah 30 persen," ujarnya. Mahedi menjelaskan, batas penggunaan kaca film pada angkutan umum selalu diperiksa oleh Dishub Kota Batam saat kendaraan melakukan uji

kir. Uji kir atau uji kelayakan kendaraan tersebut dilakukan Dishub setiap enam bulan sekali. "Dalam uji kir tersebut, jika ditemukan penggunaan kaca film di atas 30 persen, maka akan langsung diturunkan (dilepas)," katanya. Menurut Mahedi, ketentuan batas kaca film bagi kendaraan tersebut sudah diberlakukan sejak lama. Tugas Dishub untuk melakukan penertiban pada saat kendaraan melakukan uji kir atau di terminal. Sedangkan untuk kendaraan yang ada di jalan raya, tugas kepolisian lalulintas untuk menertibkan hal tersebut. Kepala Dinas Perhubungan Kota Batam Zulhendri menga-

CMYK

kui, maraknya penggunaaan kaca film yang gelap dikarenakan razia yang dilakukan oleh Dishub masih minim. "Untuk pengawasan diperlukan razia, sementara untuk melakukan razia perlu biaya. Anggaran untuk razia tidak banyak. Gimana mau razia kalau tak ada anggaran," ujar Zulhendri. Dalam setahun, kata dia, Dishub hanya memiliki agenda razia sebanyak 25 kali. Namun, razia tersebut tidak hanya penertiban kaca film, tetapi juga kir dan lainya. "Banyak juga yang terkena razia, tapi nantinya diulang lagi sama mereka. Untuk menertibkan kaca film harus mePemakaian Kaca

hal.10


METRO BATAM

10 Selasa, 27 September 2011

Pohon Tumbang Hancurkan Dapur Fatimah BATUAMPAR — Rumah Fatimah (42) warga RT 02/12 Kelurahan Tanjungsekuang, Batuampar, hancur berantakan di bagian dapurnya akibat tertimpa pohon akasia yang tumbang. Diduga, pohon tersebut tumbang disebabkan oleh hujan yang disertai angin kencang pada Senin (26/9) sekitar pukul 03.00 WIB. Ketua RT setempat Anwir Buyung mengatakan, sebelumnya warga tidak pernah menduga pohon tersebut akan tumbang mengingat jika dilihat sekilas pohon tersebut tampak kokoh dan tidak ada tandatanda bakal roboh. Sehingga masyarakat tidak pernah menghawatirkan keberadaan pohon tersebut, apalagi meminta pohon tersebut untuk

ditebang. "Tak ada tanda-tanda akan tumbang, usia pohonnya juga masih berkisaran 20 tahunan," ujar Buyung. Akibat kejadian tersebut, menurut Buyung, Fatimah mengalami kerugian sekitar Rp10 juta karena atap dan dinding dapur hancur berantakan. Untungnya kejadian ini tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Kata Buyung, dirinya telah berkoordinasi dengan Ketua RW dan Lurah setempat serta telah diteruskan ke dinas terkait untuk penanganan lebih lanjut. "Kami juga telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial melalui perangkat kelurahan, dan juga telah berkoordinasi dengan PLN karena sebagian lam-

pu rumah warga padam akibat kabel putus tertimpa pohon," kata Buyung. Namun untuk membersihkan pohon kayu yang bertengger di atas rumah Fatimah dan menutupi jalan menuju warga RT 02/12 tersebut, puluhan warga secara sukarela bergotong-royong sejak pukul 07.00 WIB. Solihin (35), kerabat Fatimah yang menunggui rumah tersebut mengatakan, sekitar pukul 03.00 WIB dia dikejutkan dengan suara keras dari bagian belakang rumah. Semula, ia mengira suara itu karena atap rumahnya terbang. Namun setelah dicek, ternyata ada pohon tumb a n g y a n g m e n i m p a d ap u r rumah. (cw55)

Donasi Kepelabuhanan dan Bandara

Ditargetkan untuk Kalangan Mampu BATAM CENTRE — Donasi yang diberlakukan di bandara dan pelabuhan internasional ditargetkan pada masyarakat kalangan mampu. Karena rata-rata, hanya masyarakat kalangan mampulah yang melakukan perjalanan dengan memanfaatkan jalur bandara dan pelabuhan internasional tersebut. "Mereka yang menggunakan jasa penerbangan dan pelabuhan internasional itu kan rata-rata kalangan mampu. Jadi donasi itu diperuntukkan bagi mereka," ujar Ketua Komisi II DPRD Kota Batam Yudi Kurnain di Batam Centre, kemarin. Menurut Yudi, pemberlakuan donasi di bandara dan pelabuhan internasional tersebut, seharusnya sudah didesak untuk diterapkan tahun sebelumnya. Namun Pemko Batam terkesan lamban dan baru akan menerapkannya saat ini.

"Kita sudah desak untuk segera diterapkan sejak tahun sebelumnya, namun baru bisa akan diberlakukan tahun ini," imbuhnya. Melalui penerapan donasi ini, jelas Yudi, daerah akan mendapatkan manfaat dari peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Batam. Dan dari peningkatan PAD ini, akan dikembalikan ke masyarakat dalam bentuk pembangunan. Di samping itu, donasi yang diterapkan bukan tergolong sebagai kebutuhan dasar yang harus dipenuhi setiap hari. Karena hanya dikeluarkan pada saat masyarakat memanfaatkan jalur bandara ataupun pelabuhan internasional. Seperti diberitakan sebelumnya, donasi kepelabuhanan dan bandara akan diefektifkan mulai 1 Oktober 2011. Pelaksanaan pemungutan donasi kepelabuhan dan bandara di Batam melibatkan seluruh agensi pelayaran dan penerbangan yang ada di Batam. (wan)

HKK Gelar Halal Bihalal SEKUPANG — Himpunan Keluarga Kerinci (HKK) Kota Batam menggelar halal bihalal di Pantai Tanjungpinggir Sekupang, Minggu (25/9). Acara yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB sampai 16.00 WIB tersebut berlangsung meriah dan hikmad, dengan mengusung tema, dengan halal bihalal tercipta silaturrahim masyarakat kota Batam yang berasal dari Kerinci, Jambi. Ketua Umum HKK Kota Batam Budi Dermawan SAg Sambungan dari hal.9 Tulisan-tulisan yang pernah ditulisnya beberapa kali telah terbit di media massa lokal di Batam. Dia juga menuliskan karyanya ke situs internet yang dikelolanya sendiri.

Sambungan dari hal.9

lalui razia, selain itu juga pada saat pemeriksaan kir," katanya. Akan Ditindak Di tempat terpisah, Kasat Lantas Polresta Barelang Melda Yeni mengimbau agar pemilik angkutan umum yang beroperasi di Kota Batam menggunakan kaca film yang tembus pandang dan tidak menghalangi pandangan, bukan yang gelap. Selain iimbauan, Melda juga menegaskan bahwa dalam waktu dekat, pihaknya dan seluruh jajaran terkait akan turun ke jalan untuk melakukan razia angkutan umum yang menggunakan kaca film yang melebihi dari standar

mengatakan, acara ini dilaksanakan untuk meningkatkan rasa persaudaraan, kepedulian, kekompakan sesama masyarakat Kerinci yang ada di perantauan, terutama di Kota Batam, paska lebaran Idul Fitri 1432 Hijriah. "Untuk saat ini, sudah 5.000 lebih warga Kerinci yang ada di Kota Batam yang telah terdaftar pada kami. Agar tetap terpantau keberadaannya serta tetap terjalin komunikasi yang baik antar sesama warga

Kerinci, makanya setiap tahunnya kami adakan acara ini," kata Budi. Acara yang dihadiri lebih dari 400 kepala keluarga ini, kata Budi, dapat dimanfaatkan untuk ajang saling memaafkan, saling berkenalan, serta bercerita. Sebab selama ini, keberadaan warga Kerinci di Kota Batam selalu disibukkan oleh pekerjaan dan aktivitas sehari-hari. "Karenanya momen ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin," terang Budi. (cw41)

Mengoleksi Buku Namun, dia mengaku, sit u s y a n g b e r a l a m a t w w w .http://amsakarachmad.blogdetik.com itu sudah tak terupdate sejak beberapa tahun terakhir. Hal itu seiring de-

ngan kesibukannya sebagai kepala dinas. "Kalau sudah mengurus pasar, urusannya ribet, sampai-sampai banyak uban," candanya. (pti)

Pemakaian Kaca yang ditentukan. "Kaca yang gelap dan menghalangi pandangan akan kita berikan sanksi tegas karena rawan kriminal dan kecelakaan," ujar Melda. Menurut Melda, kaca mobil yang gelap dan menghalangi pandangan tersebut sangat berpotensi menimbulkan terjadinya tindakan kriminal, dan juga dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan karena pandangan pengemudi mengalami gangguan akibat terhalang gelapnya kaca mobil yang digunakan. "Segala bentuk yang bisa menimbulkan kriminal dan kecelakaan akan kita tindak," ungkap perwira yang baru

sebulan ini menyandang pangkat melati satu tersebut. Pantauan Haluan Kepri, penggunaan kaca film berwarna gelap masih banyak dilakukan pada kendaraan umum yang beroperasi di kota ini. Sejumlah supir angkutan Metrotrans yang dimintai tanggapannya mengaku memasang kaca film agar mobilnya terlihat lebih menarik. "Selain itu juga untuk menghindari silau sinar matahari. Kami tidak ada niat untuk melakukan kejahatan," kata salah satu supir Metrotrans jurusan Bengkong-Mukakuning yang minta namanya tidak ditulis. (wan/pti/cw55)

"Integrated Development", Memperkecil Ketimpangan Pembangunan Oleh: DR H Syamsul Bahrum (PhD) SETIAP strategi pembangunan (nasional) yang diadopsi belum tentu bisa beradaptasi dengan kondisi lokalitas yang ada. Pembangunan di satu sisi, bisa menyebabkan ketertinggalan di sisi yang lain (development with under-development). Suatu kebijakan pembangunan yang sifatnya makro-nasional, jika dari awal dan sampai ke tahap pengembangannya kurang melibatkan sisi mikro-lokal maka selalu muncul beberapa paradoks dan phenomena pembangunan. Para pakar ekonomi pembangunan mengklasifikasikannya atas beberapa ketimpangan dan konflik kepentingan. Misalnya, ketimpangan secara geografikal. Kesenjangan pembangunan (development gap) secara kewilayahan ini dikenal pula dengan "spatial segregation of development". Terminologi antagonistik/saling bertentangan antara "mainland Batam" dengan "hinterland Batam" merefleksikan kondisi perbedaan tingkat kemajuan secara kewilayahan ( discrepancy of territorial growth). "The development of underdevelopment" dalam mitos ketimpangan sosial juga dapat dilihat. Terjadi konsentrasi populasi di perkotaan (mainland Batam) dan depopulasi di kawasan "hinterland Batam". Pengelompokan ethnik yang homogen (Melayu tempatan) di pedesaan dengan heterogenitas penduduk migran di perkotaan. sehingga pemetaan ethnik direfleksikan Sambungan dari hal.9

mengatakan, tak cuma pengerjaannya yang lambat, sejumlah kayu yang disediakan juga memiliki kualitas rendah. "Jenis kayu ini cepat lapuk, usianya tak sampai lima tahun," ujar perempuan yang mendapat bantuan dengan nilai Rp16.365.000 untuk kategori rumah ini, kepada rombongan Wakil Walikota Batam Rudi SE yang meninjau ke lokasi, Senin (26/9). Menurut Siti, jenis kayu bantuan dari pemerintah tersebut adalah jenis kayu putih dan ringan. Jenis kayu itu, kata dia, daya tahannya tak sampai lewat dari lima tahun. Persoalan lainnya, kata Siti, karena pasokan material lambat, maka rumahnya pun jadi terbengkalai. Akibatnya, dia dan anakanaknya terpaksa menahan dingin di kala hujan atau malam serta menahan panas di saat matahari bersinar terik. Kondisi rumah Siti memang memprihatinkan, meski sudah dipasangi atap dan kerangka, namun rumah itu tanpa dinding. Sehingga saat angin kencang, angin dan hujan bisa maSambungan dari hal.9

kos, anak kos juga pasti keberatan," ujar Raina. Hal senada diungkapkan Khairul Bariyah, pengelola rumah kos-kosan di Bengkong. Bariyah mengaku bukan pemilik kos, namun ia diserahi tugas untuk mengelola rumah kos tersebut oleh tantenya. "Rumah kos ini ada 14 kamar, sekarang sedang kosong tiga kamar. Biaya sewa per kamar Rp325 ribu. Itupun baru naik, karena status listrik naik dari rumah biasa menjadi bisnis. Biaya listrik dan air mencapai Rp2 juta lebih per bulan. Belum lagi uang sampah dan keamanan. Untuk pemilik kos paling banyak hanya Rp1.200.000 perbulan. Itupun kalau kamar penuh. Seperti sekarang, ada tiga kamar kosong, bersihnya hanya dapat Rp900 ribu katanya. Bariyah mengatakan ia belum memberi kabar kepada tantenya, namun dia akan segera menyampaikan rencana penarikan pajak 10 persen ini. "Kalau naik, pastinya akan

secara geografis sehingga "social polarization" tidak terelakkan. Adakalanya penamaan kawasan juga merefleksikan entitas ethnik yang ada, misalnya ada istilah Kampung Boyan, Kampung Bugis, Kampung Melayu, Bukit Timur, Kampung Jawa, Kampung China, dll. Perbedaan perlakuan "Batam mainland" yang FTZ (Free Trade Zone) FPZ (Free Port Zone) dengan wilayah "Batam hinterland" yang nonFTZ juga memperkuat tejadinya pelemahan ekonomi di sektor tradisional (subsistent economy) misalnya di sekitar 78 pedesaan nelayan. Phenomena "economic enclave" dalam satu wilayah pemerintahan terjadi. Dalam beberapa aspek keterkaitan ekonomi industri di "mainland-hinterland Batam" juga lemah. "Backwardforward linkages" yang lemah ini ditandai dengan koneksitas ekonomi industri lebih menghandalkan bahan baku impor dibandingkan dengan potensi lokal. Belum lagi berbagai persoalan pembagian tugas yang belum tuntas yang bisa menyebabkan inefisiensi dan "institutionally overlapping function" dalam pembangunan dan investasi. Dualisme institusional tidak terelakkan jika dalam satu kawasan pembangunan terdapat dua kelembagaan pemerintahan. Polarisasi ekonomi juga bisa menguat antara struktur ekonomi moderen berbasis industri kelautan (maritime industry) dengan pola ekonomi kelautan (marine economy) yang

masih tradisional. Dikotomi antar sektor ini bisa terlihat antara industri galangan kapal yang bisa menyebabkan polusi laut dengan usaha sektor perikanan tradisional ataupun industri perikanan yang berorientasi ekspor. Dalam menentukan pilihan mana yang terbaik dalam skala prioritas pembangunan selalu ada "tradeoff condition" kondisi positif-negatif yang muncul bersamaan dan adakalanya saling meniadakan (zero sum-game) sehingga sukar untuk mencari jalan keluar yang sama-sama menguntungkan (win-win solution). Di sinilah peranan utama pemerintah melalui fungsi pengaturan (regulasi) dan pengelolaan (birokrasi) memperkecil kesenjangan melalui kebijakan pembangunan yang terintegrasi dan komprehensif secara spasial, sektoral, dan sosial. Sedangkan di pihak swasta di samping melakukan usaha untuk mencari keuntungan dan sekaligus penciptaan lapangan kerja dan akhirnya juga meningkatkan penerimaan negara dan daerah juga terus meningkatkan partisipasinya dalam kegiatan sosial ekonomi kerakyatan melalui "CSRcooperate social responsibility" dan juga mengamankan lingkungan sekitarnya melalui kegiatan "CER: cooperate ecological responsibility". Insya Allah kita memahaminya.

Pasokan Material suk ke dalam rumah tersebut. "Kami tak bisa ke manamana, tetap tinggal di sini. Maunya rumah ini cepat selesai, tapi bahan bangunannya lambat sampai," ujar Siti. Padahal, sesuai dana yang dianggarkan oleh Pemko Batam sebesar Rp1,2 juta untuk gaji tiga tukang selama delapan hari, kata Siti, seharusnya sudah bisa mengerjakan rumah tersebut sampai selesai. "Delapan hari itu harusnya sudah bisa menyelesaikan rumah ini. Tapi bahan bangunannya lambat sampai, sudah 20 hari belum sampai-sampai," katanya. Warga Tanjunguma lainnya yang ikut menerima bantuan adalah M Ali Birma (62). Senada dengan Siti, pengerjaan rumah Ali juga terbengkalai karena pasokan material bangunan terhambat, Meski demikian, Ali yang bekerja sebagai pemulung dan telah tinggal di Tanjunguma sejak tahun 1986 silam ini mengaku sangat senang mendapat bantuan dari pemerintah. Walaupun, ia dan anakanaknya terpaksa harus tidur

di dapur sementara rumahnya dibedah. Wakil Walikota Batam Rudi SE yang mendengar pengakuan warga penerima bantuan program bedah rumah tersebut tak kuasa menahan kaget. Secara spontan, Rudi langsung menegur Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Batam Sahir yang berdiri di sampingnya. "Kenapa tidak didrop sekalian (materialnya) biar cepat selesai," ujar Rudi. Sahir menjawab, sesuai prosedur, bahan bangunan akan didrop dua kali. Tahap pertama yaitu 40 persen dan tahap kedua 60 persen. Hal itu agar bahan bangunan tidak hilang atau dicuri orang. Kepada wartawan, Sahir menuturkan, bantuan bahan bangunan diharapkan dapat meringankan beban masyarakat kurang mampu yang jumlahnya mencapai 30.000 di Batam. Sedangkan untuk daftar tunggu rumah yang akan di bedah di Batam mencapai 10.000. Bahan bangunan yang dibantu oleh pemerintah dengan rincian Rp2 miliar dari APBD Provinsi dan Rp1,5 mi-

liar dari APBD Kota Batam tersebut memiliki ketahanan 10-15 tahun. Sahir juga mengatakan, jumlah rumah yang dibedah di kawasan maindland Kota Batam lebih banyak dibandingkan hinterland dengan perbandingan 70:30. Untuk rumah yang berdiri di atas laut, diberikan bantuan sebesar Rp16.365.000, dan rumah di daratan sebesar Rp12.465.000. Khusus untuk bantuan rumah darat dari APBD Provinsi Kepri, nilainya lebih rendah dibandingkan dari APBD Kota Batam, yaitu Rp12.165.000. "Kalau tidak berbeda, sulit untuk menemukan angkanya," ujar Sahir lagi. Wakil Walikota Batam Rudi SE menyebutkan program bedah rumah merupakan upaya pemerintah untuk membantu masyarakat di samping program-program lainnya. "Bantuan ini tidak serta merta menghapus kemiskinan, minimal bisa mengurangi. Bila dilakukan rutin setiap tahun, 5-10 tahun ke depan akan kita coba kurangi jumlahnya," ujar Rudi. (pti)

Pemilik Rumah dimintakan ke penyewa, karena kalau dari kita nggak ada lagi yang tersisa," ujar Bariyah. Ibu Mujir, pemilik 20 kamar kos yang juga berada di kawasan Bengkong pun merasa keberatan dengan rencana pemberlakuan pajak tersebut. Namun ia menyerahkan permasalahan itu kepada suaminya. "Yang mengurus kos-kosan bapak, mungkin dia lebih banyak tau. Tapi menurut saya 10 persen itu besar. Pendapatan kami enggak seberapa, kami enggak ada kerjaan lain selain dari usaha ini. Bagaimana mau bayar uang sekolah anak," ujarnya. Lili, salah satu anak kos di tempat Ibu Mujir juga mengaku keberatan dengan pemberlakukan pungutan pajak untuk rumah kos oleh Pemko Batam. Dia khawatir, dengan adanya pungutan pajak, maka pemilik rumah kos akan akan menaikkan harga sewa kamarnya. "Imbasnya sudah pasti ke anak kos, kami enggak teri-

malah. Pemerintah harus kaji ulang rencana ini," ujar Lili. Seperti diberitakan sebelumnya, sesuai Perda No. 5 tahun 2011, usaha kos-kosan, catering dan tata boga dikenai pajak sebesar 10 persen. Aturan itu berlaku pada usaha kos-kosan yang memiliki minimal 10 kamar, dan usaha catering dengan omset minimal Rp10 juta per bulan. Saat ini, Dispenda Kota Batam sedang memulai tahapan pendataan rumah kos, katering dan usaha jasa boga yang ada di Batam. Pendataan wajib pajak ketiga sektor itu diperkirakan akan membutuhkan waktu sampai tiga bulan ke depan. "Informasi kita himpun dari pihak kelurahan dan kecamatan, lalu Tim Dispenda akan melakukan kroscek ke lapangan, dan memvalidasi data. Bila memenuhi persyaratan, pemilik kos, jasa boga dan katering ini akan kita beri surat wajib pajak, dan wajib untuk menyetorkan pajaknya

tiap bulan," ujar Kepala Dispenda Kota Batam Jefridin akhir pekan lalu. Kata dia, rumah kos yang terkena pajak adalah rumah kos dengan kamar minimal 10 kamar. Rumah kos terkena pajak ini tidak harus berada di satu kawasan. Pajak rumah kos termasuk dalam pajak hotel. "Banyak di Batam yang memiliki usaha rumah kos yang tersebar di beberapa tempat. Intinya, bila ia memiliki usaha kosan minimal 10 kamar akan dikenai pajak 10 persen," ujar Jefridin. Menurutnya, potensi pajak dari usaha kos-kosan, tata boga dan katering sangat besar. Namun Jefridin belum bisa menyebutkan angka karena pendataan masih dilakukan di lapangan. "Potensinya sangat besar untuk menambah PAD kita. Kita memperkirakan paling lambat Desember pendapatan kita sudah optimal dari pajakpajak tersebut," tandas Jefridin. (pti)


METRO BATAM

Kecanduan Game Online, Pelajar SMP Bobol Rumah SEIBEDUK— JR (12), pelajar kelas I SMP terpaksa mendekam dalam sel tahanan Polsek Seibeduk. Pasalnya, dia tertangkap tangan saat membobol rumah milik Adhar di Perumahan Mangsang Indah, Seibeduk, Sabtu (24/9) lalu sekitar pukul 16.45 WIB. Saat melakukan aksinya, JR tidak sendiri, melainkan dibantu rekannya DK (16) yang juga masih berstatus pelajar kelas I di sebuah SMK. Menurut Irenk (27), warga setempat, aksi JR membobol rumah bukan kali pertama. Sebelumnya, JR juga sudah pernah namun tidak tertangkap tangan. Hal itu diketahui berdasar pengakuan JR saat ditangkap warga. Sementara, ketika menjalankan aksinya di rumah Adhar, JR dan DK tertangkap tangan oleh warga. Namun DK berhasil melarikan diri, sedang JR langsung digiring ke Polsek Seibeduk. JR sendiri saat ditanya mengaku nekat mencuri karena butuh uang untuk main game online di warnet. Anak sekolah itu mengaku sudah kecanduan main game online. Kapolsek Seibeduk AKP Firdaus mengatakan, sudah mewanti-wanti kepada orangtua yang punya anak agar memperhatikan aktivitas anaknya di luar jam sekolah. Namun itu sepertinya tak berarti. "Kami sudah berusaha semaksimal untuk memberikan peringatan kepada warga, namun tetap saja terjadi," jelas Firdaus.(doz)

BALOI BALOI— Satuan Narkoba Polresta Barelang berhasil meringkus DN, kurir sabu di kawasan Telaga Punggur Batam, Jumat (23/9) lalu sekitar pukul 01.00 WIB. DN diduga kuat merupakan kurir sabu lintas daerah yang selama ini menjadi aktor penyebaran sabu di Batam. "Hasil penelusuran sementara, DN ini adalah kurir sabu lintas daerah," ujar Kasat Narkoba Polresta Barelang Kompol Arief Bastari kepada wartawan, Senin (26/9). Kata Arief, penangkapan DN bermula dari informasi yang disampaikan masyarakat yang mengetahui ada seorang anak buah kapal yang baru turun dari kapal dan hendak melakukan transaksi. "Informasi awal dari masyarakat, kemudian kita tindaklanjuti dengan berpura-pura menjadi pembeli dan memancing tersangka, dan menangkap DN di Telagga Punggur," kata dia. Dari tangan DN, polisi menemukan sabu-sabu seberat 200 gram yang ditaksir bernilai lebih dari Rp240 juta. Dan dari pengakuan DN, sabu-sabu tersebut dibawa dari Tanjungbalai Asahan, Sumatera Utara (Sumut) untuk diedarkan di Kota Batam. Selain sabu-sabu, polisi juga menyita barang bukti (BB) berupa telepon genggam yang diduga digunakan oleh pelaku untuk melancarkan aksinya. "Sesampainya di Batam, rencananya tersangka akan dihubungi oleh pemesan yang merupakan

CECEP/HALUAN KEPRI

KURIR SABU — DN, kurir sabu lintas daerah ditunjukkan kepada wartawan saat ekspos di Satuan Narkoba Polresta Barelang, Senin (26/9). DN dibekuk di Telaga Punggur, Jumat (23/9) dengan barang bukti sabu-sabu seberat 200 gram. pemilik barang," kata Arief. Untuk setiap pengantaran sabu-sabu ke Batam, kata Arif, tersangka DN mendapatkan upah Rp5 juta dari seorang bandar di Sumut. Kepada polisi, DN mengaku sudah empat kali menjadi kurir sabu dari Sumut untuk diserahkan kepada seorang bandar yang tinggal di Batam. "Ini aksi yang keempat kalinya," ujar Arief menuturkan

pengakuan DN. Untuk pengungkapan kasus ini, kata Arief, pihaknya akan terus melakukan pendalaman terhadap DN, karena tidak menutup kemungkinan ada banyak pihak yang terlibat di balik bisnis haram tersebut. Selain melakukan pendalaman terhap DN, Satnarkoba Polresta Barelang juga akan terus melakukan koordinasi dengan kepo-

Komite Sekolah SMPN 28 Surati DPRD BATAM KOTA— Komite sekolah SMPN 28 bersama para tokoh masyarakat setempat mengirim surat kepada Walikota Batam dengan tembusan pimpinan DPRD Kota Batam, Senin (26/ 9). Isi surat itu, menolak pemindahan atau relokasi gedung SMPN 28 sebagaimana yang direncanakan Pemerintah Kota Batam. Alasan penolakan tersebut yakni, relokasi tidak menjamin kelas belajar mengajar lebih efektif. Menurut mereka, kondisi SMPN 28 tergenang air buangan dan resapan karena Pemko Batam lemah, membiarkan kegiatan cut and fill oleh pengembang yg tidak memenuhi syarat AMDAL/UPL. Selain itu, relokasi dinilai lebih berpeluang pemborosan keuangan daerah. "Masalah (banjir) tersebut terjadi, lantaran ada pembiaran Muslim Bidin selaku Kepa-

11

Kurir Sabu Lintas Daerah Diringkus

Jambret Beraksi di Seitemiang SEKUPANG — Aksi alap-alap jalanan kembali beraksi di Batam. Senin 926/9) kemarin, ini, pasangan suami istri menjadi korban penjambretan saat melintas di jalan Seitemiang, Sekupang, sekitar pukul 10.00 WIB. Akibat kejadian ini, sebuah tas yang berisi uang tunai Rp2,5 juta, satu unit handphone serta surat-surat berharga lainnya lesap. Informasi yang diperoleh di lapangan, kejadian ini terjadi ketika korban yang mengendarai sepeda motor Yamaha Vega dengan nomor polisi BP 2733 DJ bergerak menuju ke Batuaji. Saat melintasi jalan Seitemiang, korban sudah merasa curiga ketika diikuti oleh sepeda motor. "Kami sudah terasa diikuti. Ketika kami lengah pelaku beraksi," ujar korban saat dijumpai di Mapolsek Sekupang ketika membuat laporan, kemarin. Pelaku langsung menarik paksa tas dari tangan korban, lalu pelaku tancap gas dan melarikan diri. Namun korban tidak dapat mengetahui sepeda motor pelaku. Pasalnya sepeda motor yang digunakan pelaku tidak ada nomor polisinya. Korban sempat kaget untuk sementara waktu ketika tas sudah berpindah tangan. Namun begitu sadar, korban sudah kehilangan jejak pelaku yang masuk ke ruli tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP). "Kita tidak bisa mengejarnya setelah masuk ke ruli," ujar korban.Kanit Reskrim Polsek Batuaji Iptu Feri mengatakan, polisi masih menunggu keterangan dari saksi korban.(doz)

Selasa, 27 September 2011

la Dinas Pendidikan melakukan pembiaran terhadap aktivitas yang dilakukan perusahaan di sekitar bangunan sekolah," kata salah satu tokoh masyarakat, Badrun. Menurutnya, kondisi sekolah yang tergenang banjir karena adanya kelalaian Disdik Kota Batam dalam perencanaan pembangunan SMPN 28 yang tidak maksimal. Padahal, lokasi SMPN 28 berada di bawah permukaan air danau. Karena itu, seharusnya dilakukan penimbunan sebelum dibangun. "Kalau surat kami tidak ditanggapi, maka kami akan menggelar aksi demontrasi ke kantor Walikota dan ke DPRD Kota Batam," tegas Badrun. Surat tersebut ditandatangani Ketua Komite SMPN 28 Kotarismanto, Sekretaris Komite Abu Sakar, Ketua RW 24 Sal-

imin, Ketua Tim Kerja Yusril serta sejumlah tokoh masyarakat setempat lain seperti Syafri, Suharsad dan Badrun. Sebelumnya, Kepala Disdik Kota Batam Muslim Bidin menegaskan relokasi gedung SMPN 28 akan tetap dijalankan, walaupun ada penolakan dari orangtua siswa dan masyarakat sekitar sekolah. "Relokasi tetap akan dilakukan. Tinggal menunggu waktu dan perintah Walikota saja," kata Muslim Bidin. Kata Muslim, pemindahan gedung SMPN 28 tidak akan jauh dari lokasi SMPN 28 yang sekarang. Muslim berharap, warga dan orangtua siswa sekitar bisa menerima dan mendukung rencana relokasi ini demi kebaikan bersama. "Relokasi adalah pilihan terbaik agar siswa-siswa bisa

belajar dengan tenang. Relokasi tidak akan jauh dari lokasi sekarang," ujar dia. Saat ini, kata dia, Disdik masih menunggu informasi dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) Daerah Kota Batam terkait lahan relokasi SMP 28. Kata dia, SMPN 28 memang harus direlokasi karena biaya pengentasan banjir sekolah tersebut lebih dari Rp2 miliar. "Hitung-hitungan Dinas PU terhadap pengentasan banjir di SMPN 28 itu kemarin lebih dari Rp2 miliar. Angka itu cukup besar tu, karena itu opsi yang kita ambil membangun kembali SMPN 28 di daerah lain yang ada di kawasan Batam Kota," ujar Muslim Bidin. "Sekarang lagi musim hujan, lagi musim-musimnya lumpur nih. Hujan lebat sebentar saja di depan Pemko Batam banjir, apalagi di SMPN 28 itu," ujar Muslim Bidin lagi. Karena itu, untuk sementara siswa SMPN 28 mengikuti kegiatan belajar mengajar di SMA 3 Batam hingga sekolah tersebut selesai dibangun di lokasi yang baru.(lim/pti)

lisian Sumut untuk mengungkap jaringan DN. Karena DN juga merupakan DPO yang selama ini dicari-cari oleh pihak kepolisian setempat. "Kita juga akan berkoordinasi dengan kepolisian Sumut, karena informasi yang kita terima, DN adalah salah satu DPO kepolisian Sumut," kata Arief. Menurut Arief, jaringan DN ada perbedaan dengan jaringan

dari Malaysia yang menjadikan Batam sebagai daerah transit, karena jaringan DN justru menjadikan Batam sebagai tempat peredaran. Akibat perbuatannya, DN dijerat dengan pasal 112 Jo 114 (2) UU RI No 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman minimal 4 tahun penjara dan maksimal bisa hukuman mati. (cw55).

Polda Lengkapi Berkas Rosma-Ujang NONGSA —- Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono mengatakan, saat ini Polda Kepri terus melengkapi berkas berita acara pemeriksaan (BAP) Rosma dan Ujang, tersangka kasus pembunuhan Putri Mega Umboh, pasca dikembalikannya berkas tersebut oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri. "Memang ada kekurangan dalam pemberkasan Rosma dan Ujang. Sehingga Kejati mengembalikannya. Dan saat ini

penyidik sedang melengkapinya, sesuai dengan arahan jaksa penuntut umum (JPU)," kata AKBP Hartono kepada wartawan, Senin (26/9). Ditanya kapan akan dikirim lagi ke Kejati, Hartono belum memastikan waktunya. Karena saat ini pihak penyidik masih sedang bekerja sesuai arahan atau petunjuk dari pihak JPU. Termasuk SPDP-nya AKBP Mindo Tampubolon yang hingga saat ini belum juga dikirim. "Secepatnya penyidik

akan mengirim berkas Rosma dan Ujang, setelah diselesaikan. Termasuk SPDP- nya Pak Mindo secepatnya akan dikirim," katanya. Sebelumnya, Kejati Kepri mengembalikan berkas tersangka pembunuhan istri mantan perwira Polda Kepri AKBP Mindo Tampubolon tersebut ke penyidik Polda Kepri, Kamis (22/9). Kejati mengembalikan berkas Ujang-Rosma karena kurangnya bukti formil maupun materil (P21). (lim)

Lima Negara Presentasi Program Delgosea JODOH— Batam patut berbangga diri, karena dijadikan sebagai tempat peninjauan ulang program Delgosea yang telah berjalan selama 1,5 tahun di 16 kota percontohan yang tersebar di 5 negara di kawsan Asia Tenggara. Program ini merupakan program pembahasan praktek terbaik dalam

tata pemerintahan daerah. Project Manager Delgosea Susanne Stephan dalam jumpa pers di Novotel Hotel Batam, Senin (26/9) malam mengatakan, Delgosea adalah program kemitraan untuk tata pemerintahan daerah yang demokratis di Asia Tenggara. Yaitu sebuah proyek yang mendukung pertukaran praktek terbaik dalam tata pemerintahan daerah yang dilakukan secara terencana. Program ini, kata dia, didanai bersama oleh komisi Eropa dan Konrad-Adenauer-Stiftung (KAS) dari Jerman melalui Kementerian Kerjasama Pembangunan Jerman. Ke-16 kota percontohan tersebut

berasal dari Indonesia, Kamboja, Filipina, Thailand, dan Vietnam. Di Indonesia, kota percontohan tata kelola pemerintahan yang baik yaitu Pangkal Pinang, Wakatobi, Tarakan dan Kupang. Kata Susanne, dari masingmasing kota percontohan tersebut, kota atau kabupaten lainnya yang ada di 5 negara mengambil program yang terbaik yang bisa diimplementasikan di negaranya. Peninjauan ulang program Delgosea yang berjalan sejak Maret 2010 dan berakhir pada September 2012 mendatang ini akan dilakukan mulai tanggal 27-28 September 2011 di Novotel Hotel. (pti)

Batam Masih Butuh 2.000 Tenaga Kerja SEKUPANG— Perusahaan yang ada di Batam masih membutuhkan sedikitnya 2.000 tenaga kerja. Demikian disampaikan Kabid Penempatan Tenaga Kerja, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) kota Batam Luhut Marbun kepada wartawan di Sekupang, Senin (26/9). "Dari data yang kita kantongi, perusahaan di Batam masih membutuhkan 2.000 tenaga kerja," ujarnya. Tingginya lowongan pekerjaan di perusahaan yang tersebar di seluruh penjuru di Batam ini, jelasnya, disebabkan para calon tenaga kerja masih terlalu memilih. Dan banyak dari calon tenaga kerja ini, yang menginginkan upah yang tinggi. Dan ada juga, sebahagian tenaga kerja yang menganggap pekerjaan

yang ditawarkan tidak sesuai dengan bidangnya. "Banyak dari lowongan yang kita buka, sedikit sekali peminatnya," ujar Luhut. Padahal, tambahnya, banyak dari manajemen perusahaan yang mengajukan permintaan tenaga kerja. Saat ini, calon tenaga kerja dari luar Batam sudah berkurang minatnya untuk mendapatkan pekerjaan di Batam. Salah satu penyebabnya, kata Luhut, penghasilan di Batam dan luar Batam sudah tidak jauh berbeda. "Upah di Batam Rp1.180.000 beda tipis dengan upah daerah lain," ujarnya.Dengan perbedaan yang tidak jauh berbeda itu, katanya, membuat calon tenaga kerja banyak yang lebih berpikir untuk bekerja di kampung halamannya sendiri.(doz)


ANAMBAS

Selasa, 27 September 2011

12

Masyarakat Pilih Tinggal di Atas Laut ANAMBAS — Masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas lebih memilih pemukiman di daerah pesisir pantai dan di atas laut dibanding daratan. Meskipun pemukiman di pesisir dan di atas laut biayanya cukup besar dibanding membangun rumah di daratan, namun masyarakat tetap memilih menetap dengan membangun di atas laut. Alasan membangun pemukiman di atas laut beragam, ada yang membangun karena memang tidak memiliki lahan di daratan, biaya untuk membeli lahan yang mahal karena satu unit rumah di Anambas. "Karena tidak punya lahan, jadi kita memilih membangun rumah di atas laut ini. Membangun disini kan mendapatkan izin dari Pemkab juga. Jadi kita tidak membangun illegal, karena jelas ada izinnya," kata Aryati (35), salah seorang warga di Siantan Tengah saat diwawancarai Haluan Kepri, belum lama ini. Aryati mengakui memiliki rumah yang berada di atas laut bisa sekaligus menjadi dermaga, karena transportasi satusatunya untuk menghubungkan desa dengan ibukota dan beberapa derah di Anambas menggunakan pompong. Disamping itu, suaminya juga nelayan yang sehari-hari mencari ikan di laut. "Bisa sebagai dermaga langsung, karena kita bepergian ke pusat ibukota dan daerah lain untuk mengunjungi sanak saudara, dengan menggunakan pompong.

Kami merupakan keluarga nelayan yang kebanyakan hidup di laut," katanya lagi. Perumahan di atas laut ini memang dipandang banyak memiliki keuntungan bagi kehidupan saat ini. Rumah dibangun dengan menggunakan tiang kayu bakau sebagai pondasi tahan air asin, dan tidak cepat lapuk. Kondisi permukaan laut yang tenang dan tidak bergelombang karena berada di teluk-teluk. Udara panas yang sangat mendukung bagi nelayan untuk mengolah ikan kering. Pembangunan rumah dari kayu bakau memang tidak berpengaruh pada populasi tanaman bakau yang banyak ditemukan di pesisir pantai. Namun belakangan, masyarakat mulai membangun rumah permanen di permukaan laut. Pembangunan ini sebagiannya ada yang membangun pondasi dari semen dan pasir, tapi ada juga menggunakan batu karang sebagai pondasi yang diambil masyarakat dari laut. Keberadaan terumbu karang ini semakin hari semakin terancam, seiiring kebu-

BANGUN PONDASI—Para pekerja tengah membangun pondasi bangunan rumah di atas laut Desa Tarempa Barat, Senin (26/9). YULIA/ HALUAN KEPRI

tuhan pembangunan semakin meningkat. Pemkab menghimbau agar masyarakat menghentikan pengambilan batu karang sebagai pondasi rumah permanen maupun pembangunan

fisik lainnya. Karena pertumbuhan batu karang tidak secepat mengambilnya. "Masih ada masyarakat yang mengambil batu karang, dan kita himbau untuk menghentikan pemotongan dan pengambilan batu

JCH Gelombang I Manasik Haji Terakhir

YULIA/HALUAN KEPRI

JCH KKA (Kabupaten Kepulauan Anambas) gelombang pertama, bersama panitia pemberangkatan JCH KKA usai menjalani manasik haji terakhir sebagai persiapan sebelum keberangkatan di Siantanur, Senin (26/9). ANAMBAS — Sebanyak 19 orang calon JCH (jamaah calon haji) asal Kabupaten Kapulauan Anambas (KKA) gelombang pertama, menjalani manasik haji terakhir sebagai persiapan sebelum keberangkatan pada tanggal, Senin (3/10) mendatang. Manasik haji dilaksanakan oleh panitia pemberangkatan haji di Siantanur, 23-26 September lalu. Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kecamatan Siantan, H.Dhanun mengatakan JCH yang diberangkatkan berjumlah 18 orang dengan satu orang pemandu haji daerah. Sedangkan dua orang lagi akan diberangkatkan pada gelombang kedua, 23 Oktober yang akan datang. Dalam penyampaian materinya, Dhanun mengatakan saat menjalani manasik haji disampaikan materi perjalanan haji dan umrah, ilmu haji, rukun dan syarat sah haji. "Kita sampaikan bagaimana perjalan haji

mulai dari daerah asal sampai ke tanah suci, rukun haji dan umrah. Kita harapkan jamaah ini dapat menjalankan ibadah sesuai rukun yang telah ditetapkan sehingga mereka mendapatkan haji yang mabrur," kata Dhanun. Dia juga menyampaikan persiapan panitia pemberangkatan yang ditugaskan oleh Pemkab KKA meliputi bantuan dalam manasik, transportasi dari Anambas ke embarkasi haji di Batam dan sebaliknya. Selain itu, Pemkab juga membantu jaket untuk jamaah. "Persiapan panitia berupa bantuan dari Pemkab, terutama bantuan dana transportasi dari kampung halaman ke embarkasi. Biaya ini biasanya dibebani pada JCH sendiri, tapi di KKA dibantu hingga masuk asrama haji, serta biaya selama di embarkasi sampai keberangkatan. Selain itu juga ada jaket dan biaya kembali dari embarkasi ke Anambas dimana

biaya ini telah dianggarkan di APBD," katanya lagi. Pemberangkatan JCH Anambas tahun ini juga memberangkatkan imam masjid dari Kecamatan Siantan dan Kecamatan Siantan Selatan. Kedua imam ini didaftarkan oleh Pemkab Natuna pada tahun 2007 lalu dengan anggaran dari APBD Natuna. "Ada dua orang imam yang berangkat menunaikan ibadah haji tahun ini, yang dibiayai oleh APBD Natuna. Imam ini didaftarkan sewaktu Anambas masih bergabung dengan Natuna. Setelah KKA terbentuk, JCH ini masuk dalam rombongan JCH Anambas dengan biaya ditanggung Pemkab Natuna," jelas Dhanun. Sudah menjadi program Pemkab dalam memberangkatkan imam masjid untuk menunaikan ibadah haji ke Baitullah. Pemkab KKA telah menyiapkan anggaran untuk satu kecamatan satu orang imam, namun imam tersebut belum didaftarkan. Pemkab

KKA mengharapkan supaya iman yang telah ditunjuk masing-masing kecamatan untuk didaftarkan segera, sehingga tidak terlalu lama menunggu daftar tunggu. "Instruksi dari wakil bupati supaya imam ini segera didaftarkan namanya, sehingga bisa masuk daftar tunggu pemberangkatan," ucap Dhanun. Selain Dhanun, juga menyampaikan bahwa rombongan akan didampingi oleh Tim Pemandu Haji Daerah satu orang, sementara itu tim medis satu orang dari tiap embarkasi yang kebetulan juga berasal dari Anambas. Bertindak sebagai Ketua Rombongan JCH Anambas Amat Yani yang juga Ketua DPRD KKA. Amat Yani bersama istri, yang telah mendaftarkan diri pada tahun 2008 lalu. Dan karena banyak daftar tunggu, baru bisa berangkat tahun ini bersama JCH lainnya. "Karena daftar tunggu yang lama, jadi baru bisa berangkat tahun ini dimana tiga tahun lalu kita telah mendaftarkan diri," kata Yani. Daftar tunggu JCH Anambas saat ini sudah sampai pada tahun 2017. Kuota JCH Provinsi Kepri yang masih sedikit, menyebabkan JCH harus menunggu dengan waktu yang lama pemberangkatan. Untuk Anambas, hanya mendapatkan jatah sebanyak 20 orang jamaah per tahun. Disamping keterlambatan pemberangkatan, JCH juga mengalami kendala dalam pendaftaran yang saat ini harus ke Kantor Departemen Agama (Kandepag) Natuna. Karena Kandepag Tarempa belum ada, sementara transportasi dari Anambas ke Natuna masih sangat terbatas dan memiliki jarak yang sangat jauh. (cw47)

ini karena berdampak pada perusakan biota laut," kata Bupati Anambas, Tengku Mukhtaruddin, dalam sosialisasi hukum di Palmatak beberapa waktu lalu. Memiliki rumah di atas per-

mukaan laut baik itu dengan pondasi kayu bakau maupun pondasi rumah permanen saat ini masih terlihat aman dan mendatangkan keuntungan. Namun tanpa disadari, sebenarnya pemukiman ini me-

miliki ancaman dimasa mendatang. Permukaan air laut yang terus meningkat dari tahun ke tahun karena dampak pemanasan global berisiko tengglamnya pemukiman yang kini tengah semarak dibangun. (cw47)

Tiga Tahun Operasional Pemkab Anambas

Tekad Akan Tingkatkan Pelayanan ANAMBAS — Tiga tahun operasional Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Anambas, Senin (26/9) ini, Pemkab bertekad akan meningkatkan pelayanan guna mewujudkan masyarakat Anambas yang sejahtera. Menurut Wakil Bupati (Wabup) Anambas, Abdul Haris mengatakan, kinerja akan dioptimalkan sehingga berbagai prestasi dapat diraih dalam meningkatkan pembangunan di Anambas. Pembangunan merupakan tugas bersama pemerintah dan masyarakat, dimana pemerintah sebagai pelaksana pembangunan akan terus melaksanakan dan meningkatkan dengan dukungan masyarakat selaku mitra pemerintah baik melalui pendapat wakil rakyat di DPRD, maupun diskusi langsung pemerintah dengan masyarakat. "Pembangunan Anambas yang kini kita galakkan dan terus ditingkatkan adalah kerjasama yang tidak dapat dipisahkan. Semua pihak sesuai kemampuan dan perannya berkewajiban un-

tuk meningkatkan pembangunan yang selama ini telah terbangun antara pemerintah dan masyarakat," kata Haris. Masyarakat Anambas yang beragam telah membentuk satu daerah otonom yang berbhineka tunggal ika. Perbedaan adalah satu anugerah untuk saling melengkapi kekurangan satu individu dengan individu lain. Kebhinekaan yang telah dibina, telah menumbuh kembangkan Anambas dalam setiap kegiatan pembangunan tanpa menonjolkan keangkuhan. "Keberagaman adalah anugerah untuk saling melengkapi berbagai kekurangan. Dengan keberagaman ini, kita telah berhasil membentuk Anambas sebagai kabupaten berbhineka tunggal ika," ucapnya. Wabup menghimbau, guna mewaspadai gerakan individualis yang mementingkan kelompok sendiri diatas kelompok lain bisa berdampak kepada disintegrasi. "Jangan berikan kesempatan bagi berkembang-

nya gerakan individualis yang mementingkan diri dan kelompok sendiri yang dapat menghancurkan persatuan telah terbentuk," katanya. Haris mengakui Anambas bagaikan gula yang menjadi magnet masyarakat di seluruh nusantara baik untuk pariwisata, maupun untuk mencari nafkah. Perpaduan penduduk ini akan berjalan dengan aman bila semangat kebersamaan dalam keberagaman dapat dipertahankan. Sebaliknya, tanpa adanya rasa memiliki Anambas, bisa berdampak pada runtuhnya persatuan ditengah masyarakat. Untuk itu, Haris mengajak kepada semua kelompok dapat bahu membahu dalam membangun Anambas sesuai cita-cita masyarakat dalam kayuh serentak langkah sepijak. Disamping itu, dia juga mengajak kepada pengambil kebijakan untuk dapat menghilangkan apa yang semestinya tidak dilakukan di lingkungan tugas masingmasing.(cw47)

YULIA/HALUAN KEPRI

WAKIL Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris memimpin upacara peringatan tiga tahun operasional Pemkab Anambas di halaman Kantor Bupati, Tarempa, Senin (26/9).


NATUNA

Selasa, 27 September 2011

13

Kantor Camat Bungtim Tergenang Air RANAI— Kantor Camat Bunguran Timur yang terletak di Komplek masjid Agung Natuna hingga kini masih dipenuhi air hujan. Kondisi itu memaksa staf kecamatan memarkir kendaraan roda duanya di jalan raya. Kondisi ini belum mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah setempat, sementara jika dibiarkan terlalu lama dapat mengganggu aktifitas jalannya pelayanan administrasi kepada masyarakat," katanya. Camat Bunguran Timur, Marka DJ mengaku, pihaknya tidak bisa berbuat banyak dengan kondisi lahan parkir kantor camat yang baru. Kondisi halaman kantor serta tempat parkir di kantor camat sangat memprihatinkan. Ditambah pada musim hujan seperti sekarang ini, areal lokasi akan akan tergenang air dan becek. " Kami tidak bisa melakukan apa-apa dengan kondisi ini, kami hanya bisa menimbunya dengan pasir. Kalau mau bagus halaman kantor dan tempat parkir ini kita pasang paving blok. Dan ini sudah kita usulkan nanti pada APBD 2012," ujar Marka saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (26/9). Diakui Marka, perpindahan kantor Camat Bunguran Timur ke kantor baru di lokasi depan Masjid Agung Natuna masih ada beberapa parasarana yang belum tersedia, seperti saluran kabel listrik. " Untuk saluran listrik kita numpang ke tetangga sebelah yakni kantor Satpol-PP, sedangkan saluran telekomunikasi kita sudah ada," tuturnya.(leh)

SHOLEH/HALUAN KEPRI

SULIT PARKIR- Masyarakat kesulitan memarkirkan kendaraannya di halaman kantor Camat Bunguran Timur akibat banyaknya genangan air di sekitar halaman, Senin (26/9).

Pemekaran SMS Supaya Tak Ditarik Kalbar ANAI AI — Wacana pemekaran wilayah Subi, Midai, RAN Serasan (SMS) menjadi sebuah kabupaten, tak lain bertujuan supaya kawasan tersebut tidak ditarik Kalimantan Barat (Kalbar) menjadi wilayahnya. Hal itu dikemukakan tokoh masyarakat Midai Hadi Chandra , akhir pekan lalu. " Indikasi kawasan ini akan ditarik Kalbar sudah terlihat, dengan ditariknya Komando Distrik Militer (Kodim) ke komando pengendalian Kodam 12 Tanjung Pura, meskipun masih dalam proses administrasi. Namun tanda-tanda itu sudah muncul kepermukaan," katanya. Ia menilai ada keinginan masyarakat SMS masih menjadi bagian dari Natuna dan Provinsi Kepri. Karena itu, dengan ditariknya Kodim menginduk ke Tanjung Pura, perlu dipertanyakan orientasi

pengemanannya, kenapa harus menginduk ke Kalbar. Hadi berharap dan bermimpi kedepan, ketika pemekaran Kabupaten SMS terealisasi, bahkan dirinya menginginkan Natuna suatu saat, akan menjadi sebuah Provinsi tersendiri. "Kita punya PAD yang besar, berbatasan dengan negara luar, kenapa kita tidak bermimpi menjadi besar untuk mensejahterakan masyarakat dengan cara membentuk kabupaten baru dan membentuk satu provinsi baru, " harapnya. Dihubungi terpisah, Komandan Kodim 0318 Natuna Letkol Sujadi membenarkan adanya perpindahan komando

pengendalian (kodal) ke Kodam 12 Tanjung Pura, namun sejauh ini baru proses administrasi. " Benar, tetapi secara fisik belum, dan kita masih ikut kodal Bukit Barisan" katanya saat ditemui di kantornya. Ditegaskan dia, Kodim Natuna tidak mempersoalkan akan dipindahkan dimana saja, karena pada intinya keberadaan Kodim Natuna adalah untuk menjaga kemanan pulau perbatasan dan pulau terluar di Natuna yang masuk dalam tatanana Negara Republik Indonesia. " Kalau kodalnya dipindah ke Tanjungpura yang berbeda hanya sistem adminitrasinya saja, seperti penerimaan gaji dan urusan-urusan lain yang menyangkut administrasi. Sedangkan untuk tugas utamanya pada aspek menjaga pertahanan wilayah perbatasan," pungkasnya.(leh)

Pulau Tiga Ditargetkan Sebagai Kawasan Perikanan RANAI— Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Natuna Tedjo Sukmono menargetkan Kecamatan Pulau Tiga sebagai kawasan industri perikanan terpadu, dengan sebutan kawasan minapolitan. Sebagai langkah awal, di kawasan ini akan dibangun pelabuhan di Teluk Serantas. Saat ini, proses persiapan sarana pendukungnya sudah mulai dilakukan. " Kawasan industri perikanan terpadu ini akan dibangun secara bertahap. Karena,

di kawasan tersebut akan digunakan sebagai tempat budidaya ikan, berikut pengelolaan dan pemasarannya," kata Tedjo yang ditemui di ruang kerjanya, belum lama ini. Sejauh ini, lanjut Tedjo, pengembangan kawasan industri perikanan terpadu tersebut masih terganjal ket e r s e d i a a n s a r a n a p e n dukung dan perizinan kerjasama dengan para investor dari luar daerah. Hal itu menyebabkan pemerintah daerah kesulitan

menjalin kerjasama dengan investor dari negara asing. Sementara kewenangan Kabupaten hanya 4 mil dari pantai. " Investor yang berniat menanamkan modalnya di Natuna sangat banyak, termasuk investor lokal. kendala itu masih dapat diatasi dan diupayakan. Karena saat ini sudah mulai dibenahi secara bertahap," Katanya. Selain terkendala sarana dan perizinan, kendala utama yang dipertimbangkan adalah minimnya sumber daya ma-

nusia (SDM) yang di bidang perikanan. Seperti memiliki pengalaman menjalankan alat tangkap yang modern dengan kapasitas kapal tangkap ukuran besar. " Sesuai perjanjian DKP dengan investor akan menyerap 70 persen tenaga kerja lokal dan 30 persen tenaga kerja asing. Saat ini sudah ada investor dari Vietnam untuk mengelola dibidang perikanan, tetapi masih terkendala izin" pungkasnya.(leh)

Ajang Pagelaran Seni

Disporabudpar Berharap Kesenian Lokal Bisa Tampil

SHOLEH/HALUAN KEPRI

KESENIAN Kuda Lumping ditampilkan di ajang pagelaran seni dan budaya di Pantai Kencana, Ranai, beberapa waktu. RANAI— Disporabudpar sangat mengharapkan kesenian dari daerah lain bisa ikut tampil dalam ajang pagelaran seni dan budaya di Pantai Kencana. Tujuannya supaya masyarakat Kabupaten Natuna bisa mengetahui begitu banyak kesenian daerah yang ada saat sekarang ini. Seperti tari kuda lumping, dari Desa Air Lengit Kecamatan Bunguran Tengah, Sabtu malam (24/9). Tarian ini

berhasil memukau ratusan penonton yang memadati Pantai Kencana. Panitia kegiatan pagelaran atraksi seni dan budaya daerah Nurul Huda, kesenian yang berasal dari daerah jawa ini membuat masyarakat Kabupaten Natuna khususnya masyarakat Melayu yang hadir pada malam itu sangat antusias. Kesenian yang sudah lama tidak muncul di masyarakat ini. Kini muncul dengan me-

nampilkan tarian-tarian menarik seperti tari kricik-kricik dan tari watu bunder. " Kesenian kuda lumping yang tampil pada malam itu, sengaja diundang untuk menghibur masyarakat kota Ranai, tidak hanya tarian kuda lumping, pada acara pagelaran atraksi seni dan budaya daerah, pihaknya juga mengundang sanggar seni budaya di Kabupaten Natuna untuk tampil dengan jenis tarian masing-masing

sanggar," katanya. Menurut Nurul, pihaknya tidak pilih-pilih kesenian mana yang akan tampil di acara ini, semua kesenian boleh tampil. baik itu kesenian lokal daerah, maupun kesenian luar daerah. Tidak hanya kesenian kuda lumping, kata dia, pihaknya juga mengharapkan kesenian lain, baik itu dari kesenian minang, kesenian batak, kesenian cina dan kesenian daerah lainnya untuk bisa tampil di panggung pagelaran. " Caranya cukup mendaftarkan diri ke dinas Pariwisata, dan nanti kita atur jadwal tampilnya. Dan, kami berharap pada malam minggu yang akan datang, akan banyak kesenian daerah yang tampil di panggung," katanya. Ditambahkan Nurul, selain kuda lumping yang ikut ambil bagian untuk tampil seperti silat dari kelompok sadar wisata Kabupaten Natuna, dari sanggar SMA negeri 2, gurindam dua belas, serta kesenian lainnya yang tidak kalah menarik. " Tujuan kami untuk menghibur masyarakat Kabupaten Natuna melalui penampilan kesenian daerah" pungkasnya.(leh)


FOKUS PENDIDIKAN

14 Selasa, 27 September 2011

Lulusan SMK Harus Mampu Menciptakan Lapangan Kerja Sebelum Prakerin Dibekali Ilmu ANAK didik sebelum prakerin kita bekali ilmu pengetahuan tentang dunia usaha dan industri yang melibatkan pelaku usaha. Makanya anak didik memasuki dunia kerja sudah tidak canggung lagi. Nursya,bani SPd Humas SMKN 2 Batam

Praktek dan Teori Mirip SELAMA aku prakerin kemarin di Bank Syariah tak jauh berbeda dengan yang diajarkan di sekolah, seperti ketika buka cek maupun giro. Malah saya pikir lebih rumitan pelajaran di sekolah ketimbang praktek dilapangan. Hanya saja yang beda soal disiplin saja, dunia kerja beda dengan lingkungan pendidikan. Windhy Puspita Sari Siswi SMKN 2 Batam Jurusan Akutansi

Teori Lebih Susah dari Praktek TERUS terang saja saat saya praktek cukup mudah dikerjakan, beda dengan teori di sekolah agak rumit karena mengahapal. Seperti saat praktek di Harris Resort dipercayakan sebagai Housekeeping, ternyata sama pengerjaannya seperti dijarkan di sekolah. Hanya yang membedakan standar hotelnya saja dengan penggunaan bahasa Inggris. Vinni Yuneldi Siswi SMKN 2 Batam Jurusan Perhotelan

ARMENT /HALUAN KEPRI

PRAKTEK HOTEL — Para siswa jurusan perhotelah di SMKN 2 Batam sedang memperagakan tata cara menyambut tamu saat cek in di sebuah hotel. Saat ini SMKN 2 Batam telah memiliki hotel training yang cukup presentatif untuk praktek siswanya. Dan SMKN 2 Batam ini merupakan sekolah satu-satunya di Kepri yang memiliki hotel training.

KEP AL A Dinas Pendidikan Kota Batam, Drs H Muslim KEPAL ALA Bidin, menegaskan para lulusan SMK tidak lagi dipola sekedar memiliki skill dalam mencari kerja, melainkan harus bisa menciptakan lapangan kerja. Salah satunya dengan menerapkan pola pendidikan kewirausahaan agar bisa dijadikan bekal bagi para siswa setelah lulus sekolah nanti.

Muslim bidin Bustamin Maka dari itu untuk menghasilkan lulusan nanti memiliki skill dan berjiwa wirausaha ini, sistem manajemen di sekolah harus berjalan supaya bisa lebih mandiri dan membuat inovasi baru. Menurutnya untuk membuat manajemen ini bisa berjalan, sekolah tak perlu harus mengubah kurikulum yang ada, karena kurikulum yang diterapkan itu sifatnya fleksible. Melainkan yang perlu dirubah adalah stategi penerapan muatan lokal (mulok) harus disesuaikan dengan keinginan dunia usaha dan industri (DUDI. "Para lulusan SMK ini kita ha-

rapkan tidak lagi sebagai pencari kerja, tetapi diarahkan mereka (siswa,red) bisa menjadi pencipta lapangan pekerjaan. Karena pola penerapan kurikulum saat ini minimal 60 persen itu parktek, dan 40 persen lagi teori" ujar Muslim kepada Tim Fokus Pendidikan, Haluan Kepri, Senin (26/9). Selain itu, kata Muslim, pihak sekolah juga diharuskan mampu menjalin kerjasama/melakukan Memorandum of Understandaing (MoU) dengan berbagai perusahaan. Hal ini supaya ketika para siswanya melakukan praktek kerja industri (prakerin) ditempatkan oleh perusahaan sesuai dengan jurusannya. "Kita telah berulang kali menegaskan kepada pihak sekolah harus lebih aktif melakukan MoU dengan berbagai perusahaan agar para siswa saat prakerin diperusaan itu ditempatkan sesuai jurusannya. Karena cukup banyak laporan dari siswa jurusan otomotif malah ditempatkan jadi receptionis atau operator," katanya. Dari pandangan Muslim, untuk

penerapan mulok ini idealnya 30 persen sesuai kebutuhan DUDI, dan ini sudah mulai diterapkan di SMK di Batam yang mengarah kearah sana, yakni SMKN 1 Batam dan SMKN 2 Batam. Malah di SMKN 2 Batam sudah layak diterapkan kelas akselerasi (percepatan) 2 tahun belajar. Sedangkan untuk sekolah swasta telah mulai diterapkan oleh SMK Kartini Batam, karena melihat dari sistem manajemen maupun kualitas pendidikan sudah mulai stabil. "Malah saya punya impian meng-

inginkan SMK ini harus selalu melakukan reengineering program studi dan membuka jurusan yang sesuai dengan situasi dan tuntutan masyarakat sehingga para lulusan nanti benar-benar memiliki skill yang trampil sesuai diinginkan masyarakat. Ini bisa kita mewujudkan, asalkan mentaati aturan Rencana Daya Tampung (RDT) jangan memaksakan bila dalam PSB tidak diterima di sekolah yang dituju," jelasnya. Namun ia sadari, sebagus program apapun yang dimilikinya tidak

PARA pelajar sedang memperagakan otomotif motor disalah satu bengkel Batam

Prospeknya Menjanjikan JURUSAN multimedia merupakan jurusan menjanjikan yang dibutuhkan semua perusahaan. Saya tertarik masuk SMK Kolese ini melihat dari konsep pembelajaran cukup berpengalaman dari Kolese diJakarta. Selain itu perlengkapan belajar juga cukup komplit, serta banyak kerjasama dengan puluhan perusahaan tempat prakerin nanti. Septian Nugroho Siswa SMK Kolese Tiara Bangsa Jurusan Multimedia akan berjalan apabila masih terganggu dengan persoalan lainnya. Maka dari itu diperlukan dukungan semua pihak, serta adanya keterlibatan masyarakat dalam membangun pendidikan, dan semua warga sekolah juga proaktif dalam meningkatkan mutu pendidikan ini. Rangkul Dunia Usaha Sementara menurut Ketua Himpunan Keluarga Besar Mandailing (HIKMA) Kota Batam yang juga peduli terhadap pendidikan di Batam, Bustamin Hasibuan, sebaiknya sekolah SMK harus bisa merangkul dunia usaha/industri, agar memudahkan siswanya baik untuk prakerin maupun bekerja setelah lulus nanti. Disamping itu juga pemerintah juga harus memfasiltasi para lulusan SMK ini dan berusaha mendorong terciptanya peluang kerja baru yang bisa menampung siswa lulusan SMK, serta menciptakan perusahaan baru, de-

ngan mendukung UKM, UMKM, dan melatih wirausaha baru. Diakuinya bila para lulusan SMK ini ternyata lebih mudah mendapatkan pekerjaan dibandingkan lulusan SMA. Karen memang kurikulum pendidikan SMK itu ditujukan untuk mengasah kemampuan ketrampilan dunia kerja dan ini berpengaruh dalam kemudahan mendapatkan pekerjaan yang sesuai. Hal ini dikarenakan lulusan SMK mempunyai kelebihan yaitu telah fokus pada bidang keahlian tertentu. "Sekarang para lulusan SMK ini b i s a l a n g s u n g b e k e r j a a t a u membuat usaha sendiri. Karena mempunyai kompetensi dan keahlian yang layak diperhitungkan oleh dunia industri. Mereka bisa melakukan sesuatu yang lebih serta mampu bersaing dengan lulusan sekolah lain," kata Bustamin lagi. (men)

SEBELUMPRAKERIN PRAKERINSISWA SISWADIBEKALI DIBEKALIPENGETAHUAN PENGETAHUAN Figur Pelajar Juara III Nasional SEBELUM ni

Ragil

Nong

P I H A K sekolah SMK mengaku, sebelum siswanya diterjunkan ikut praktek kerja industri (prakerin) terlebih dahulu dibelaki dengan ilmu pengetahuan tentang perusahaan. Malah mereka kerap kali mendatangkn para pelaku usaha untuk memberikan pemaparan terkait situasi dan kondisi ditempat perusahaan yang akan mereka tuju. Menurut Koordinator Pendidikan Sistem Ganda (PSG) SMKN 2 Batam, Ragil Setyorini, SPd, did a m p i n g i W a k a H u m a s , N u rsya'bani SPd, pihaknya selama 4 k a l i p e r t e m u a n d a l a m m e mb erikan arahan untuk pembekalan prakerin para siswanya ini. Malah sering mendatangkan HRD atau manager perusahan untuk memberikan arahan mengenai situasi tempat kerja di perusahaan tersebut. Hasilnya kata mereka, para siswa mengerti dan dapat mengikuti ritme kerja sesuai tugas yang diberikan perusahaan. "Malah kita selalu mengkontrol dan berhubungan dengan perusahaan untuk menanya-

Baharuddin

Agus Sahir

kan perkembangan anak didik kita. Malah perusahaan mengaku terbantu dan kerja anak didik kita bagus. Memang ada sedikit masalah, biasanya terlambat datang saja karena tempat tinggal terlalu jauh dari perusahaan tempat mereka prakerin itu," ujar Ragil sambil diamini Nursa'bani. Selama ini, katanya, setiap anak ingin prakerin pihak sekolah selalu menempatkan siswanya pada bidang yang sesuai dengan jurusan. Hal ini dikarenakan sekolahnya telah menjalin kerjasama dengan sejimlah perusahaan di Batam, baik perusahaan perhotelan, travel, perbankan maupun industri dan perdagangan. "Setiap minggu anak didik selalu memberikan laporan kesekolah, jadi perkembangan atau masalah mereka cepat teratasi. Mungkin awalnya agak kaget masuk dunia kerja, karena disiplinnya beda dengan di sekolah," kata Ragil yang akrab dipanggil ibu Olin ini. Berkat pengalaman dalam prakerin, kata Olin, rata-rata lulusan dari sekolahnya itu hampir 75 per-

sen terserap kerja dan 15 persen melanjutkan kulihanya, serta 10 persennya lagi menunggu panggilan dari perusahaan. Malah sekolahnya, lanjut Olin lagi, punya wacana menggelar bursa kerja kerjasama dengan berbagai perusahaan, serta mendirikan regional centre dalam memfasilitasi prakerin dari sekolah lain. Perkataan yang sama juga disampaikan Kepala Sekolah SMKN 5 Batam, Agus Sahir, untuk pembekalan prakerin anak didiknya selain kerjasama dengan perusahaan, juga melibatkan Angkalan Laut dalam menerapkan disiplin siswa. Hanya kata Agus, sejauh ini masih banyak perusahaan yang enggan menerima siswanya untuk prakerin dengan alasan mengganggu kinerja dan usia anak masih muda. Namun ada juga beberapa perusahaan cukup koperatif merespon keinginan sekolah, apalagi melihat semua anak didik yang prakerin ini diasuransikan. "Ada perusahaan Markopola yang berada dilingkungan sekolah tidak mau menerima prakerin anak didik kita. Hal ini sudah kami adukan kepihak kelurahan dan kecamatan, karena tidak ada pedulinya terhadap dunia pendidikan meski hanya memfasilitasi prakerin. Untung saja tahun 2011 ini kita telah menjalin kerjasama dengan 32 perusahaan, jadi untuk prakerin anak didik berjalan lancar," kata Agus dengan nada kesal. BKM Bersedia Rekrut Tak jauh berbeda dengan di SMKN 4 Batam untuk prakerin ini tidak ada masalah karena telah

diantisipasi dengan menjalin kerjasama dengan berbagai perusahaan. Hanya saja kata Kepala Sekolah SMKN 4 Batam, Baharuddin Sitepu, SPd, kendala awal yang kerap dihadapi perusahaan terkadang menempatkan anak didik tidak sesuai jurusan. Maka langkah yang diambil pihak sekolah menempatkan lagi anak didik pada bidang pekerjaan sesuai jurusannnya. Menurut Baharuddin, saat ini telah ada perusahaan yang meminta para lulusan SMKN 4 Batam untuk dipekerjakan dikantornya, salah satunya datang dari BKM mengajukan anak juara umum untuk bekerja diperusahaannya. "Sekolah juga merekrut 4 lulusan menjadi tata usaha di sekolah, dan lulusan lainnya rata-rata sudah pada kerja dan melanjutkan kuliah," katanya. P uas Hasil Kerja Siswa Sementara menurut Kepala Sekolah SMK Kartini Batam, Dra. N. Nong Triadiah, bahwa perusahaan selama ini mengaku puas atas hasil kerja yang ditunjukan anak didiknya ketika prakerin di perusahaan. Malah bila ada anak yang prakerin tidak sesuai dengan jurusannnya, ia selalu mendapat laporan dari guru pembimbingnya dan langsung ditempatkan lagi sesuai jurusan. "Rata-rata anak didik kita diminta bekerja diperusahaan tempat mereka prakerin. Karena memang anak didik kita itu disiplin setelah diberi p e m b e k a l a n p r akerin yang mereka dapatkan cukup. Apalagi kita juga melibatkan orang tua biar mengetahui anaknya prakerin dimana," jelas Nong lagi. (men/shintya, riandy , via)

Minggu I

Olimpiade Fisika

COWOK pemalu ini terbilang sosok yang jenius, meski hanya bermodal hapal rumus fisika dan hanya didapat ketika di SMP, namun saat ikut tanding mewakili kota Batam tingkat Provinsi mampu menyingkirkan peserta dari tingkat SMA. Ia mengaku persiapan hanya beberapa minggu saja menjelang lomba dibantu gurunya, itupun hanya berlatih dengan soal kisikisi fisika saja. Namun hasilnya diluar perkiraan ia berhasil membawa tiket juara I untuk ketingkat nasional. Dialah Bayu Saputra siswa SMKN 2 Batam yang duduk dibangku kelas III mengambil jurusan Akutansi. Lebih salutnya lagi baik ikut berlomba ditingkat provinsi maupun nasional, Bayu merupakan peserta satu-satunya dari SMK. Rata-rata peserta dari 32 provinsi itu merupakan siswa SMA yang memang fisika itu merupakan menu pelajaran sehari-hari di sekolahnya. "Kuncinya hapal rumus saja dan pandai menghitung pasti bisa mengerjakan," kata cowok kelahiran Batam, 23 April 1992 ini. Sebelumnya Bayu juga pernah menjadi juara olimpiade fisika tingkat nasional saat duduk dibangku SMP. Meski lihai dalam pelajaran fisika, tapi ia lebih memilih menjadi seorang ekonom. Maka dari itu setelah lulus nanti ia akan melanjutkan kuliah ke UNRI mengambil jurusan ekonomi. Prestasi lainnya diraih Bayu pernah menjadi juara I baca puisi tingkat nasional. Saat itu ia membawakan puisi berjudul Harapan dan Bayangan. Semua prestasi yang ia raih, katanya tidak terlepas dari kerja keras dia dalam belajar. "Semua bisa kita capai asalkan belajar dengan seriuas," kata putra dari pasangan bapak Wedy Nazan dan Ibu Indah PurBayu Saputra wanti ini.(men,riandy)


METRO BISNIS

Selasa, 27 September 2011

15

RM Sederhana Buka Cabang ke-82 Lapangan CNOOC Beroperasi Kembali JAKARTA— Badan Pelaksana Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) akan segera mengoperasikan kembali lapanganlapangan minyak CNOOC SES Ltd di Laut Jawa yang sempat terhenti akibat terbakarnya ruang mesin kapal penampung minyak Lentera Bangsa (Floating Storage and Offloading atau FSO) milik PT Trada Maritime Tbk. Deputi Operasi BP Migas Rudi Rubiandini, dalam siaran persnya, Senin (26/9), menyatakan, BP Migas telah memerintahkan CNOOC untuk segera mencari pengganti FSO Lentera Bangsa agar produksi lapangan-lapangan tersebut dapat kembali berjalan normal. Sesuai standar keamanan operasi, CNOOC terpaksa menghentikan produksi minyak sebesar 15.000 barel per hari dari sumur-sumur minyak di Blok South East Sumatera, yaitu lapangan Widuri, lapangan Intan, lapangan Aida, dan lapangan Indri sejak kebakaran FSO Lentera Bangsa. “Saat ini kami sedang berupaya agar Motor Tanker (MT) Galunggung milik Pertamina segera menggantikan posisi FSO Lentera Bangsa, sehingga produksi minyak Nasional dapat kembali normal. Diperkirakan FSO Galunggung tiba dilokasi dalam pekan ini,” ujar Rudi Rubiandini usai melakukan rapat kordinasi penanganan terbakarnya FSO Lentera Bangsa. Rudi memastikan tidak ada pencemaran minyak mentah yang tumpah ke laut akibat kebakaran yang terjadi di ruang mesin Floating Storage and Offloading (FSO) Lentera Bangsa yang dimiliki oleh PT Trada Maritime Tbk tersebut.(kcm)

SUTANA/HALUAN KEPRI

RM SEDERHANA- Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan menandatangani prasasti sebagai tanda dibukanya Rumah Makan Sederhana Cabang ke-2 di Tanjungpinang didampingi Pemilik RM sederhana H. Bustamam (dua dari kiri) dan disaksikan sejumlah tamu undangan lainnya, Sabtu (24/9).

TANJUNGPINANG— Rumah Makan Sederhana membuka cabang baru di Jalan DI Panjaitan KM 9 Bintan Centre, Tanjunpinang dan merupakan cabang ke-82 di Indonesia. Pembukaan RM Sederhana ini ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti yang dilakukan Walikota Tanjunpinang Suryatati A.Manan, Sabtu (24/9) lalu. "Seiring dengan pertambahan jumlah penduduk, kawasan Bintan Centre yang terletak di KM 9 kini semakin pesat. Hal ini ditandai dengan tumbuhnya tempat usaha, seperti rumah makan, swalayan, showroom sepeda motor, mobil, bank dan lain sebagainya,"ujar Tatik, sapaan akrab Walikota Tanjungpinang ini. Menurutnya, dengan dibukanya RM Sederhana ini, maka akan membuka kesempatan peluang kerja dan menambah sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kota Tanjungpinang. Sebagai walikota, ia akan tetap memberikan motivasi dan dukungan kepada setiap pelaku usaha yang membuka usahanya agar dapat terus berkembang dan bermanfaat bagi masyarakat. "Jangankan sudah dibuka, mau

dipasang plangnya saja saya akan pergi ke tempat usaha tersebut bila diundang. Kami siap membantu memberi motivasi kepada warga Kota Tanjungpinang yang ingin bekerja dan berusaha," katanya. Pengurus Pusat Manajemen Pengelola RM Sederhana Jakarta H. Bustami Yakub menyebutkan, RM Sederhana dibuka sejak tahun 1972 yang pusatnya terletak di Jakarta dan di Kota Tanjungpinang sendiri merupakan cabang yang ke-82. "Resep dari rumah makan ini sudah teruji kualitasnya dan Alhamdulillah RM Sederhana sudah merambah ke beberapa daerah, antara lain Jawa, Bali, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan kota lainnya,"kata Bustami. Dengan kehadiran RM Sederhana di KM 9 Bintan Centre, pihaknya berharap usaha tersebut bisa diterima masyarakat luas. Untuk mencapai harapan itu, RM Sederhana memiliki moto sendiri yaitu 'bila bapak atau ibu puas, beri tahu kepada semua, akan tetapi tidak puas, beritahu kepada kami'. Untuk Kota Tanjungpinang, RM Sederhana sudah sukses membuka usaha di Jalan Hang Tuah (tepi laut) Kota Tanjungpinang. (eza)

Daya Saing Produk Indonesia Kian Baik Mari Elka

JAK AR TA — Menteri Perdagangan AKAR ART Mari Elka Pangestu menilai daya saing produk ekspor Indonesia kian membaik. Ini ditandai dengan peningkatan pangsa pasar ekspor Indonesia dalam perdagangan global dari 1,2 persen pada 2006 menjadi 1,7 persen pada 2010.

"Tentu masih sangat terbuka peluang untuk dikembangkan, apabila kita mampu

Sambungan dari hal.16

Untuk tipe 48 Boulevard diberi kemudahan berupa gratis sertifikat dan Sertifikat Hak Guna atas Tanah dan Bangunan (SHGB) dan diskon DP Rp510 juta untuk tipe 58 Boulevard. Rumah tipe 58 Boulevard terletak di tengah-tengah proyek yang dibangun yang juga secara cluster, alias clus-

meningkatkan daya saing produk kita," kata Mari, Senin (26/ 9) di Jakarta.

Menurut Mari, peningkatan daya saing produk Indonesia ini merupakan salah satu dari tiga langkah pemerintah dalam mengantisipasi krisis global. Adapun kedua langkah lainnya yaitu diversifikasi pasar ekspor dan penguatan pasar dalam negeri. Ia menyebutkan, pemerintah melalui Forum Ekspor akan berupaya mengatasi berbagai hambatan dan beban biaya tinggi yang dialami oleh

para pengusaha. Upaya ini akan dilakukan dalam waktu dekat. Selain itu, isu efisiensi logistik dan konektivitas yang berpengaruh pada daya saing, juga diparitas dan fluktuasi harga bahan pokok akan menjadi prioritas di bawah Kelompok Kerja Konektivitas. Pokja tersebut berada dalam bagian tim nasional Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (KP3EI).(kcm)

kopel. Untuk harga dipasarkan mulai dari Rp100 jutaan untuk tipe yang terendah. untuk spesifikasi bangunan, struktur terbuat beton bertulang, lantai diaci halus dan berkeramik, dinding terbuat dari batako dan bata merah tergantung tipe, pintu utama panel, jalan umum yang sudah dicor.

Untuk perumahan ada yang ready stock dan ada yang masih dalam tahap pembangunan. Dan bagi yang ingin tahu tentang proyek yang lain, silahkan langsung datang ke Kantor PT Buana Cipta Propertindo di Jalan Permata Puri Komplek Cipta Griya No.1-5, Batuaji,Batam. (cw35)

DP Rp3 Juta ter di dalam cluster. "Kita banyak memasarkan proyek di kawasan Batuaji, Tembesi, dan Sagulung. Salah satunya adalah perumahan sistem cluster Buana Bukit Permata Tembesi,"tuturnya, Senin (26/9). Dijelaskannya, cluster Buana Bukit Permata Tembesi dibangun sistem deret dan

CIMB Niaga Genjot Kredit Mikro JAKARTA —- Bank CIMB Niaga menggenjot bisnis pembiayaan mikro dengan menambah jumlah unit Mikro Laju dan juga meluncurkan produk-produk baru Micro Finance. Kredit mikro ini diharapkan bisa membantu pengembangan bisnis perseroan. Mikro Laju CIMB Niaga menyediakan fasilitas simpanan dan pinjaman. CIMB Niaga menyediakan dua fasilitas pinjaman, yaitu Kredit Mikro Madya, yaitu pinjaman dengan plafon hingga Rp 50 juta dan Kredit Mikro Utama, yaitu pinjaman dengan plafon hingga Rp 500 juta. “Untuk memudahkan nasabah yang hendak menggunakan fasilitas kredit mikro, saat ini unit Mikro Laju telah tersebar di Jawa, Sumatera, Bali,

Kalimantan, dan Sulawesi, dengan jumlah cabang sebanyak 186 unit (per Juni 2011), dan akan terus berkembang menjadi 300 unit sampai dengan akhir tahun 2011,” kata Handoyo Soebali, Direktur Commercial Banking CIMB Niaga dalam siaran persnya, Senin (26/9). Sejalan dengan pengembangan bisnis pembiayaan mikro, CIMB Niaga pada Agustus meluncurkan produk Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) Mikro. Berbeda dengan KPR konvensional, target nasabah dari KPR Mikro hanya pengusaha mikro. Adapun plafon yang disediakan dari mulai Rp 20 juta hingga Rp 500 juta, dengan tenor maksimal 10 tahun. Tujuan kredit untuk pembelian rumah baru atau

secondary, pembelian ruko baru atau secondary, dan juga renovasi rumah. Handoyo menjelaskan, mengingat target pasar adalah pengusaha mikro, maka syarat akte pendirian perusahaan seperti pada KPR konvensional tidak mutlak diperlukan. Sebagai gantinya, calon nasabah cukup melampirkan keterangan dari lingkungannya (keterangan dari Lurah) berupa Surat Keterangan Usaha atau SKU bahwa nasabah merupakan pengusaha mikro (pedagang) yang tidak mempunyai penghasilan tetap. Syarat lainnya adalah jalan di depan rumah atau ruko cukup dilewati sepeda motor. “Bunga yang kami berikan pun cukup kompetitif,” janji Handoyo..(dtc)


BISNIS

CMYK

CMYK

www.haluankepri.com

Selasa, 27 September 2011

16

Cluster Buana Bukit Permata

DP Rp3 Juta Langsung Huni Ekspor ke Afrika Diprediksi Melonjak JAKARTA— Volume ekspor Indonesia ke Afr ik a diprediksi melonjak hingga 100% pada 3 tahun ke depan. Lonjakan ekspor itu terutama dipicu oleh melambannya pertumbuhan ekonomi AS dan Eropa. "Volume perdagangan (ke Afrika), anggap saja meningkat 2 kali lipat pada 3-5 tahun ke depan. Kalau sekarang kan USD 4,5 miliar," ujar Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu dalam jumpa pers di kantornya, Jalan MI Ridwan Rais, Jakarta, Senin (26/9). Saat ini, lanjutnya, porsi ekspor ke Afrika hanya sebesar 2 persen dari total ekspor Indonesia. "Dengan demikian share-nya minimal naik dari sekarang menjadi 3-4 persen," tuturnya. Adanya kenaikan porsi ekspor tersebut sehubungan dengan melambannya pertumbuhan ekonomi AS dan Eropa akibat krisis yang diprediksi akan lebih paeah dari 2008. "Karena AS dan Eropa melambat meski tidak berkurang market share-nya sudah besar," tandasnya. Pada 2010, kinerja ekspor Indonesia ke Afrika tercatat sebesar US$3,5 miliar atau naik hampir 30% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Beberapa produk Indonesia yang potensial dipasarkan di Afrika antara lain makanan dan minuman, garmen, alas kaki, produk elektronik, obat-obatan, peralatan rumah sakit, produk karet (ban), dan otomotif.(dtc)

BA TU AJI BATU TUAJI AJI— Cipta Group, salah satu developer terbesar dalam mengembangkan proyek perumahan menengah ke bawah menghadirkan Cluster Buana Bukit Permata di kawasan Tembesi tepatnya dekat Lapas Barelang. Berbagai tipe yang tersedia, seperti 30/66, tipe 36, 48 dan tipe 58 bisa dibeli dengan uang muka (DP) Rp3 juta langsung huni.

SEPTEMBER CERIA— Golden Truly yang membuka outlet di BCS Mall menggelar program September Ceria yang berlaku hingga akhir September nanti. Bagi pengunjung yang berbelanja selama program itu akan mendapatkan souvenir menarik dari Golden Truly.

ISTIMEWA

MAKET perumahan Cluster Buana Bukit Permata Tembesi yang dibangun Cipta Group. Jonedi, Marketing Executive PT Buana Cipta Propertindo, member of Cipta Group yang khusus menangani proyek di kawasan Batuaji dan Batam Centre menjelaskan, Cipta Group memberi kemudahan berupa program langsung huni dengan membayar

uang muka (DP) Rp3 juta untuk semua tipe. Selanjutnya, juga ada program diskon uang muka Rp3 juta, khusus tipe 36 di Cluster Emerald dengan cicilan maksimal 12 kali.

DP Rp3 Juta

hal.15

Penjualan Toyota Fortuner Naik 61,6 Persen KUTA— Penjualan mobil sport (SUV) Toyota Fortuner mencapai 1.480 unit atau melonjak 61,6 persen pada Agustus dibandingkan bulan yang sama tahun lalu yang hanya 916 unit. GM Perencanaan Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM) Widyawati Soedigdo, di sela-sela "test drive" Fortuner, di Bali, Minggu (25/9), mengatakan penjualan tersebut tumbuh seiring dengan pasokan mobil yang pulih pasca-gempa dan tsunami di Jepang. "Permintaan Fortuner mencapai sekitar 1.600-an per bulan dan akan terus meningkat dalam enam bulan ke depan sejak Grand New Fortuner diluncurkan Juli," ujarnya optimistis.

Namun Widyawati mengakui kemampuan pasokan masih belum bisa memenuhi seluruh permintaan, karena sebelum terjadi gempa dan tsunami di Jepang -- yang mengganggu pasokan suku cadang mobil - permintaan

Toyota Fortuner

CMYK

Fortuner sudah tinggi. "Jadi memang masih ada inden pembelian Fortuner, setidaknya sampai enam bulan ke depan," ujarnya. Fortuner diproduksi di Indonesia melalui PT Toyota Mot o r

Manufacturing Indonesia (TMMIN). Produksi Fortuner, kata dia, tidak hanya untuk pasar domestik, tapi juga ekspor. Fortuner yang dipasarkan di Indonesia terdiri dari enam varian dari dua jenis mesin yaitu diesel dengan silinder 2.500 cc dan bensin 2.700 cc. "Tenaga yang dihasilkan mesin 2.494 cc 4 silinder D-4D bertenaga 102 dk untuk kelas 2.500 (diesel) dan mesin 2.7 VVTI (bensin) dikombinasi dengan keandalan sasis tangga yang telah dipercaya Toyota sejak lama, membuat Fortuner tetap stabil dalam kondisi jalan," kata Widyawati. Berdasarkan data TAM, pada Januari-Agustus 2011 penjualan Fortuner secara ritel (sampai ke konsumen) 7.385 unit atau menguasai 24,2 persen pasar "highSUV" di Indonesia.(ant)

YAN/HALUAN KEPRI

Golden Truly Sediakan Souvenir Menarik BALOI— Golden Truly Departemen Store di BCS Mall menggelar program Septmber Ceria yang berlaku dari 16-30 September nanti. Dalam program itu, setiap pengunjung yang berbelanja pada limit tertentu akan mendapatkan souvenir menarik. Menurut Incelina Sinaga, Koordinator Supervisor Golden Truly Departement Store, Setiap berbelanja produk apapun di Golden Trully minimal transaksi Rp300 ribu, pengunjung akan memperoleh satu mug cantik dan menarik dengan berbagai macam pilihan. Pengunjung yang berbelanja minimal Rp250 ribu untuk periode yang sama, bisa membeli

mug plus bingkai foto seharga Rp14.900. "Pada hari normal mug plus bingkai foto dijual sampai Rp100 ribu tergantung jenis varian yang akan dibeli. Namun, sekarang bisa dibeli murah oleh pengunjung setia Golden Truly, ujarnya, Senin (26/9). Menariknya jika berbelanja di Golden Truly, pengunjung juga akan bisa memanfaatkan program lainnya. Program yang berlaku 24 September sampai 2 Oktober itu adalah shocking price atau berlaku harga kejutan untuk produk tertentu. Melalui program ini belanja ini, pasti penjunjung akan terkejut dengan harga barang, karena

CMYK

disuguhkan beberapa produk dengan harga yang sangatsangat murah. "Anda akan terkejut jika melihat harga produk yang dijual sangat murah,"tambah salah seorang staf Golden Truly Dikatakannya, beberapa item produk itu dijual mulai dari harga Rp15 ribu, Rp19 ribu, Rp29 ribu, Rp39 ribu dan masih banyak lagi. Produkproduk tersebut di antaranya barang pecah belah, pakaian dan lain sebagainya. Jika ingin tahu mengenai informasi dan keterangan lebih lanjut, mending langsung datang ke sini dan rasakan sensasi September Ceria bersama GOlden Trully. (cw35)


CMYK

TANJUNGPINANG www.haluankepri.com

Selasa, 27 September 2011

Pembahasan APBD-P Kepri Terlambat

Mayor Kaveleri Sungudi

Sejumlah Proyek Tertunda

Pasi Binkomsos Korem 033

Pantang Menyerah TAK pernah mengenal kata menyerah, inilah prinsip hidup Mayor Kaveleri Sungudi. Itu sebabnya pula, Perwira Seksi (Pasi) Pembinaan Komunikasi Sosial (Binkomsos) di Korem 033/Wira Pratama ini dikenal sebagai pribadi yang memiliki prisnsip hidup yang kuat. "Dalam keadaan apapun kita harus siap. Kita harus senantiasa berjuang yang terbaik untuk diri, instansi serta nusa dan bangsa," kata pria kelahiran Rembang, 9 Juli 1975 ini, kemarin. Menurut Sungudi, hidup adalah perjuangan. Maka dari itu, setiap prajurit maupun seluruh elemen masyarakat harus tetap semangat. Demi kemajuan serta mempertahankan ketutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang tercinta. hal.18

Pantang Menyerah

TANJUNGPIN ANG — ANJUNGPINANG Pembahasan APBD-P 2011 Provinsi Kepri dipastikan terlambat dilaksanakan. Akibatnya, beberapa program pembangunan terancam tidak bisa direalisasikan. "Pembahasan APBD-P 2011 yang seharusnya sudah rampung pada bulan ini (September, red), tapi hingga saat ini RAPBD belum bisa diparipurnakan. Pengesahan APBD yang sudah sangat telat dari jadwal yang seharusnya mengakibatkan bebe rapa rencana pembangunan akan tertunda," kata Rudy Chua, Sekretaris Komisi II DPRD Kepri, Senin (26/9). Rudy meminta Pemprov Kepri segera mempercepat proses tahapan pembahasan APBD agar tidak merugikan masyarakat. “Tahapan awal pembahasan APBD adalah rancangan KUA-PPAS (Kebijakan Umum Ang-

Sejumlah Proyek

hal.18

Keliling Penyengat Cuma Rp25 Ribu PENYENGA T— PENYENGAT Herman (44) adalah salah seorang penarik becak motor (bentor) di Pulau Penyengat. Menarik bentor menjadi sumber pencarian Herman dan teman seprofesinya di pulau bersejarah itu. Selama menjadi penarik bentor, Herman tidak pernah mengeluh tentang pendapatannya. Kalau memang lagi banyak rezeki, ternyata Herman BAYU/HALUAN KEPRI

HERMAN duduk menunggu penumpang di atas becak motornya.

Keliling Penyengat

SUTANA/HALUAN KEPRI

TES URINE — Seorang staf Badan Narkotika Kota Tanjungpinang memegang sampul alat tes urine, sambil menjelaskan cara penggunaannya kepada siswa SMKN 3, Senin (26/9). Seluruh siswa sekolah tersebut menjalani tes urine sempena memperingati Hari Anti Narkotika.

Peringatan Hari Anti Narkoba

Urine Siswa SMKN 3 Diperiksa

Herman, Penarik Bentor di Pulau Bersejarah

CMYK

17

hal.18

TANJUNGPINANG — Sasaran peringatan Hari Anti Narkoba 2011 di Tanjungpinang membidik kalangan pelajar. Guna mengetahui apakah pelajar mengkonsumsi narkoba

atau tidak, Badan Narkotika Nasional Provinsi Kepri bersama Badan Narkotika Kota Tanjungpinang mengecek urine anak didik. Salah satu sekolah yang

urine siswanya dites adalah SMKN 3. DI sekolah tersebut, sedikitnya sebanyak 200 siswa menjalani tes urine. Sempena memperingati Hari Anti Narkoba itu, Wa-

likota Tanjungpinang Surtati A Manan juga hadir di SMKN 3. Walikota langsung menjadi inspektur upacara dalam peUrine Siswa

hal.18

Pengantin Dibalut Kain Kuning TANJUNGPINANG — Sebuah prosesi pernikahan Umat Budha aliran Theravada digelar diVihara Guna Vijaya, Suka Berenang, Minggu, (25/ 9). Pasangan Djohan dan Desy Natalia merupakan pasangan yang berbahagia saat itu. Kedua mempelai didampingi kedua orang tuanya diberkati oleh Pandita Prayitno yang memimpin prosesi pernikahan

tersebut. Prosesi dimulai dengan sesi tanya jawab. Setelah itu dilanjutkan dengan penyalaan lilin di tengah altar. Menyalakan lilin dimulai oleh kedua orang tua pasangan mempelai, kemudian dilanjutkan oleh kedua mempelai, terakhir oleh Pandita yang memimpin pro-

Pengantin Dibalut

hal.18

PROSESI pernikahan Umat Budha aliran Theravada di Vihara Guna Vijaya, Minggu (25/9). DARUL/HALUAN KEPRI


18 Selasa, 27 September 2011 M E T R O

T A N J U N G P I N A N G

Satlantas Polresta Tpi Gelar Razia

Langsung Ditilang TANJUNGPIN ANG — Puluhan sepeda motor terjaring saat ANJUNGPINANG jajaran Satlantas Polresta Tanjungpinang menggelar razia di lapangan Pamedan, Senin (26/9). Razia tersebut digelar dalam rangka memperingati HUT Polantas yang ke-56.

SUTANA/HALUAN KEPRI

RAZIA MOTOR — Jajaran Satlantas Polresta Tanjungpinang memeriksa kelengkapan surat pengendara motor saat menggelar razia di simpang Pamedan Tanjungpinang, Senin (26/9). Puluhan pengendara terjaring dalam razia itu.

Monang Ketua PP Tanjungpinang TANJUNGPINANG — Musyawarah Cabang (Muscab) III Pemuda Pancasila Kota Tanjungpinang akhirnya memilih Monang Parulian sebagai Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Tanjungpinang periode 2011-2015. Monang terpilih secara aklamasi. Muscab yang digelar di Hotel Sampurna Jaya, Sabtu (24/9) turut dihadiri Wakil Walikota Tanjungpinang Edward Mushalli. Surya Bintan, Ketua MPC PP Kota Tanjungpinang periode sebelumnya mengatakan, pelaksanaan muscab tersebut merupakan amanah organisasi sesuai dengan keputusan ke-8 PP tahun 2009 di Jakarta. Juga merupakan pelaksanaan keputusan Rakernas PP yang juga dilak-sanakan pada tahun yang sama. Di mana dalam mubes maupun rakernas tersebut diagendakan suatu program konsolidasi nasional PP di seluruh Indonesia yang dikenal

dengan 'Back to Zero' oleh Majelis Pimpinan Nasional (MPN) PP. Selanjutnya seluruh kepengurusan di tingkat nasional diperpanjang oleh MPN untuk segera melaksanakan muscab. "Untuk Kota Tanjungpinang, SK kepengurusan yang seharusnya berakhir pada Januari 2011 diperpanjang hingga September 2011. Atas dasar itulah Muscab III ini kita gelar dan Monang Parulian terpilih secara aklamasi memegang tampuk organisasi ini hingga 2015 mendatang," kata Surya dijumpai seusai pelaksanaan muscab. Menurut Surya, pelaksanaan muscab sudah sesuai dengan AD/ ART organisasi. Di mana terpilihnya Monang sudah melalui rapat Pleno I, II, dan III. Adapun peserta yang mempunyai hak suara dalam pelaksanaan muscab adalah MPW 1 suara (tidak hadir), MPC 1 suara, dan 4 PAC yang masing-masing mempunyai 1 hak

DARUL/HALUAN KEPRI

MONANG Parulian (kanan) salam komando dengan salam komando dengan Surya Bintan, Ketua MPC PP Kota Tanjungpinang periode sebelumnya, Sabtu (24/9). Sambungan dari hal.17

Keliling Penyengat

bisa mendapatkan Rp100 ribu-400 ribu dalam sehari. "Kalau memang lagi rezeki saya bisa memperoleh Rp400 ribu sehari. Tapi, kalau lagi sepi ya sedikit, tapi tetap ada penghasilan," tutur Herman saat ditemui lagi mangkal di depan Masjid Raya Pulau Penyengat, beberapa waktu lalu. Walaupun saat ini sepi, suami Raja Agustima yang juga merupakan keturunan Raja di Pulau Penyengat itu tetap setia menunggu kedatangan pelancong. Menurut Herman, semua tukang becak mesin telah menetapkan tarif berkeliling di Pulau Penyengat kepada penumpangnya. Perjamnya cuma Rp25 ribu. "Itu sudah mengelilingi Pulau

Sambungan dari hal.17

Penyengat yang luasnya lebih dari 2.500 meter x 750 meter," kata Herman yang mengaku sudah hapal berapa luas Pulau Penyengat. Ia mengatakan, di Pulau tidak ada taksi. Yang ada hanya bentor dan ojek. Herman menceritakan, pelancong yang datang ke Penyengat tidak hanya wisatawan domestik yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia, Tapi, juga ada dari Malaysia dan Singapora. Tujuan para pelancong datang ke Penyengat, lanjutnya, ada yang hanya ingin sekedar tahu bagaimana sejarah Pulau Panyengat, bahkan ada juga yang datang untuk berziarah ke makam Raja Ali Haji atau ke makam Engku Hamidah. Atau

ingin shalat di Masjid Sultan Riau, yang menurut sejarahnya dibangun dari bahan campuran putih telur. "Selama ini kebanyakan para pelancong yang datang karena penasaran dengan Masjid Raya Pulau Penyengat atau lebih dikenal Masjid Sultan Riau Penyengat. Serta kukuran raja-raja dan bentuk asli Gurindam XII," ungkap Herman. Meski sebagai pengojek bentor, Herman dan kawan-kawan juga punya misi. Yakni juga bertugas sebagai pemandu wisata bagi pelancong yang datang ke Penyengat. "Kita juga bertugas sebagai pemandu wisata, menjelaskan tentang sejarah Pulau Penyengat ini," pungkasnya. (tengku bayu)

Pantang Menyerah

"Jangan pernah tanyakan apa yang negara berikan buatmu, tapi tanyakan kepada dirimu apa yang sudah kamu perbuat untuk negara tercinta ini," ujar mantan Abit AkSambungan dari hal.17

suara. Di samping itu, muscab juga dihadiri oleh 4 lembaga resmi antara lain Sapma, Srikandi, LBBH-PP, dan Koti. "Khusus kepada Ketua MPW Kepri, kita sudah layangkan undangan, namun dia tidak hadir. Tapi, ketidakhadirannya toh tidak mempengaruhi pelaksanaan muscab, karena semua yang punya hak suara telah menyetujui," ungkapnya. Terkait adanya surat pembekuan dari MPW PP Kepri yang membekukan kepengurusan MPC PP Kota Tanjungpinang beberapa waktu lalu, kata Surya, telah dijawab dengan terbitnya Surat MPN kepada MPW KEPRI, No 123.A1/MPNPP/VI/2011 tanggal 8 Juni 2011, perihal. INSTRUKSI, untuk Mencabut SK. MPW no.07.A1/MPW-PP/Kepri/v/2011 tanggal 25 April 2011. Tentang Pembekuan MPC PP Kota Tanjungpinang. Mencabut SK MPW No.09.A1/MPW-pp/kepri/v/2011, kemudian tentang pembentukan fungsionaris Caretaker MPC PP Kota Tanjungpinang. "MPN PP menegaskan bahwa dalam penerbitan SK tersebut MPW PP Kepri telah mengabaikan, tidak mengindahkan norma-norma organisasi. Antara lain, hasil Keputusan Mubes VIII bab 3, alinea 5, point 4. Keputusan Rakernas tahun 2009, tentang konsolidasi organisasi yg bersifat struktural dan horizontal. Peraturan Organisasi No.09/PO./ MPN/XI/2010 Tentang Prosedur dan Mekanisme pemberian Sanksi organisasi dan Rehabilitasi. Bab II, Sanksi-sanksi, pasal 7, ayat 3. Dan karena MPW Kepri tidak juga mengindahkan surat MPN tersebut, maka diterbitkan surat ke-3 perihal Teguran dan Peringatan dari MPN ke MPW," beber Surya. (rul)

mil tahun 1999 ini. Maka dari itu, lanjut Sungudi, agar bangsa Indonesia tetap utuh tentunya seluruh elemen masyarakat harus saling menghargai, be-

kerja sama dan mempunyai tekad yang kokoh. Karena dengan begitu, apapun rintangan dan hambatan yang datang akan dapat dilalui dengan mudah. (cw40)

Urine Siswa

ringatan itu. Dalam amanatnya, Walikota berpesan agar pelajar menjauhi dan jangan pernah sekali-kali mencoba narkoba. Pelajar, kata dia, hendaknya mengisi waktunya dengan hal-hal bermanfaat. “Remaja juga harus punya citacita dan harus bisa mandiri, jangan selalu bergantung dengan orang lain,” kata Walikota dihadapan siswa. Sebagai awal digelarnya kegiatan dalam rangka memperingati Hari anti Narkoba 2011 ini, SMKN 3 ditunjuk sebagai sekolah pertama

yang mengadakan tes urine bagi siswanya. Selanjutnya akan ada 6 sekolah setingkat SLTA lainnya di kota Tanjungpinang yang akan menggelar kegiatan yang sama. Bagi sekolah yang siswanya bersih dari penggunaan narkoba, maka akan mendapatkan sertifikat Sekolah Bebas Narkoba dari Badan Narkotika Kota Tanjungpinang. Terpisah, Ketua BNNPK Kombes Suryawirawan menyatakan, tes urine pelajar bertujuan untuk mengetahui apakah anak didik mengkonsumsi narkoba atayu tidak.

Saat razia berlangsung, motor milik pegawai pemerintah adalah yang paling banyak distop, selain masyarakat biasa. Semua pemilik kendaraan setelah diperiksa ternyata banyak yang tidak memiliki seperti SIM, tidak membawa STNK dan ada juga yang tidak memakai helm. Kanit Patroli Satlantas Polresta Tanjungpinang Ipda Fiska mengatakan, seluruh kendaraan yang

27 Mahasiswa Ikuti Pelatihan Kepemimpinan TANJUNGPINANG — Sebanyak 27 mahasiswa dari berbagai kampus di kota Tanjungpinang mengikuti pelatihan kepemimpinan tingkat I Pengurus Komisariat (PK) KAMMI Bintan di Desa Madong, Kelurahan Kampung Bugis, Kecamatan Tanjungpinang Kota. Pelatihan dilaksanakan sejak Sabtu-Minggu (24-25/9). Kegiatan ini bertujuan untuk mengasah dan melahirkan caloncalon pemimpin masa depan. Serta menumbuhkan kepekaan sosial mahasiswa terhadap kondisi atau pro-

blematika bangsa saat ini. Sekretaris Umum PK KAMMI Bintan Beny Ruswandi menyebutkan, kegiatan ini sengaja dibuat di Desa Madong, agar mahasiswa Bintan juga tahu kondisi masyarakat desa yang ada di Kota Tanjungpinang. "Kita berharap kegiatan ini mampu melahirkan pemimpin masa depan dan sebanyak 27 mahasiswa yang mengikuti pelatihan ini. Sebenarnya, banyak yang mau ikut, tapi hanya 27 mahasiswa inilah yang dinyatakan lulus tes dan bisa ikut

pelatihan tingkat I, karena ada kriteria-kriteria khusus yang telah ditetapkan panitia seleksi," ungkap Beni. Terpisah, Staf Bidang Kadersisasi dan Bina Komisariat PD KAMMI Provinsi Kepri Ramli Muasmara mengatakan, bulan September hingga Desember merupakan bulanbulan pengkaderan. "Jadi kita sangat mengapresiasi sekali kerja-kerja komisariat khususnya KAMMI Bintan yang telah menyelenggarakan pelatihan kepemimpinan ini," terangnya. (eza)

IKA Unand Bangun Tanjungpinang TANJUNGPINANG — Ikatan Keluarga Alumni Universitas Andalas (IKA Unand) Kota Tanjungpinang menggelar acara halal bi halal di Hotel Aston, Minggu (25/9). Halal bihalal bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara sesama alumni. Halal Bihalal IKA Unand ini turut dihadiri Sekdako Tanjungpinang Tengku Dahlan. Juga hadir Kapolres Tanjungpinang, Ketua IKA Unand Pusat, Ketua IKA Unand Batam, Ketua Minang Maimbau Kota Tanjungpinang dan juga Ketua Perguruan Tinggi Fisipol Kota Tanjungpinang. Ketua IKA Unand Tanjungpinang Abdul Rahman mengatakan,

IKA Unand sebagai wadah berkumpul para alumni Unand, juga ikut memberikan sumbang saran dan pikiran demi kemajuan Tanjungpinang. Menanggapi itu, Tengku Dahlan dalam sambutannya sangat menyambut baik tujuan dibentuknya IKA Unand Tanjungpinang ini. Pemko Tanjungpinang, kata dia, sangat mengharapkan peran serta Ika Unand untuk ikut mmebangun Kota Tanjungpinang ke depan. "Kita berharap perkumpulan IKA Unand Tanjungpinang bisa memberikan informasi tentang Ilmu, keterampilan, serta pengetahuan demi kemajuan pembangunan Tanjungpinang," ucap Tengku Dahlan.

Pada acara tersebut, Ketua IKA Unand Kota Tanjungpinang menyerahkan cenderamata kepada Tengku Dahlan, Kapolresta Tanjungpinang dan Ketua Fisipol Tanjungpinang. A c a r a k e m u d i a n d i t u t u p d engan ceramah agama yang disampaikan Rizaldi. Dalam ceramahnya Rizaldi mengingatkan bahwa halal bihalal bukan hanya sekedar hadir, bersalam salaman dan langsung pulang. Melainkan utamanya untuk mempererat tali silaturahmi. Jadilah seperti kedua tangan, satu dengan yang lain saling bekerjasama, tidak pernah saling iri,” pesannya. (cw53)

Penyuap Arifin Seharusnya Dihukum TANJUNGPINANG — Penegak hukum seharusnya tidak hanya menghukum Arifin, mantan Plt Sekdaprov Kepri yang terlibat kasus penipuan terhadap CPNS dan PTT di Pemprov Kepri tahun 2010. Orang yangmenyuap seharusnya juga ikut diproses secara hukum. Demikian disampaikan Ketua Bidang Kebijakan Publik Pengurus Daerah (PD) Kesatuan Arifin Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Provinsi Kepri Budi Gunawan, kemarin.

Sambungan dari hal.17

Ia mengungkapkan, Arifin telah terbukti bersalah melakukan penipuan dan jadi calo penerimaan PTT dan CPNS. Arifin kemudian dituntut hukuman kurungan penjara selama 6 bulan dengan masa percobaan 1 tahun. "Ya, kita meminta kepada penegak hukum juga menghukum orang-orang yang menyuap Arifin," kata Budi. Hal itu perlu dilakukan, agar memberikan efek jera kepada orang-orang yang menyuap pejabat negara. Dengan demikian, kedua belah pihak yang terlibat sama-sama menerima hukuman. "Kita harus bongkar juga orang-orang yang berusaha menyuap pejabat pemerintah, karena ini sudah menjadi tradisi yang terus terjadi," ungkap Budi. (eza)

Pengantin Dibalut

sesi tersebut. Kemudian Pandita menyalakan dupa, dan dimulailah pembacaan ikrar perkawinan yang ditutup dengan pembacaan janji suci oleh kedua mempelai di depan altar Budha. Kemudian kedua mempelai kembali kehadapan Pandita, dan Panditapun mengikat kedua mempelai dengan

Sambungan dari hal.17

"Kegiatan ini merupakan agenda program deteksi dini serta sosialisasi untuk menurunkan angka pengguna narkoba di wilayah Kepri," katanya. Suryawirawan menambahkan, menurut data penelitian dari Universitas Indonesia (UI) menerangkan bahwa tahun 2008 hingga 2009, Kepri merupakan wilayah peringkat ke-10 sebagai pengguna narkoba secara Nasional. "Berangkat dari itu kita menargetkan akan terjadi penurunan angka pengguna narkoba di Kepri ke depannya," ujar Suryawirawan. (eza/cw40)

terjaring langsung ditilang di tempat. Selanjutnya akan diproses sesuai hukum. "Langsung ditilang," kata Fiska di sela-sela berlangsungnya razia. Ia menjelaskan, tujuan digelar razia juga untuk menertibkan para pengguna jalan raya yang tidak mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Serta sekaligus upaya polisi mensosialisasikan ketertiban di jalan raya kepada para pengendara.

"Kita juga mengingatkan agar pengendara tidak menggunakan handphone saat berkendaraan. Bila melanggar aturan tersebut, sesuai dengan pasal 283 jo pasal 114 UU No 22 tahun 2009 akan didenda Rp750 ribu," terang Fiska. Selain menggelar razia, dalam rangka memperingati HUT Polantas ke-56, jajaran Satlantas Polresta Tanjungpinang juga telah menggelar berbagai kegiatan sosial. Seperti donor darah dan pembagian bunga kepada pengendara. Agenda selanjutnya yakni anjang sana ke panti asuhan dan menggelar sosialisasi kepada seluruh siswa dan siswi tentang ber-kendaraan yang benar. (cw40/sut)

selembar kain kuning. Selanjutnya orang tua mempelai pria juga membalut kedua mempelai dengan kain kuning yang ukurannya lebih besar. Dan prosesi ditutup dengan percikan air suci oleh Pandita kepada kedua mempelai. Pandita Dwi Prayitno dalam nasehatnya mengatakan, ada tiga pesan

penting yang harus disampaikan kepada pasangan suami istri. Pesan itu adalah saling mengasihi, saling percaya, dan saling mengerti. "Dengan memegang tiga pesan Damma ini, maka kedua mempelai akan menjalani hidup dan kehidupan yang dilingkari kebahagiaan sebagaimana tuntunan sang Budha," ujarnya.(rul)

Sejumlah Proyek

garan-Plafon Prioritas Anggaran Sementara). Rancangan KUA-PPAS ini kemudian akan di paripurnakan menjadi KUA-PPAS, dan akan dijadikan tahapan pembuatan RAPBD,” jelasnya. Menurut Rudy, penandatanganan KUA-PPAS baru akan dilaksanakan pada 4 Oktober nanti. Dengan demikian waktu yang tersisa sangat sedikit bagi DPRD untuk membahas secara detail. Menurut kelaziman, lanjutnya, pada bulan Oktober seharusnya DPRD sudah membahas

APBD 2012. "Dengan waktu tersisa yang sangat sedikit kita tidak yakin penyerapan APBD-P akan maksimal. Dan ini akan berdampak pada APBD 2012 nantinya," ujarnya. "Ini seperti buah simalakama bagi DPRD. Jika dibahas secara kilat, kita takut program yang dilaksanakan tidak sesuai dengan harapan masyarakat. Sementara jika dibahas sesuai prosedur maka pembangunan tidak akan terlaksana karena dikejar waktu, dan nantinya DPRD

juga yang disalahkan," kata Rudy, lagi. Rudy berharap penyusunan APBD-P memenuhi azas keberpihakan kepada kepentingan rakyat. Jangan sampai APBD-P habis hanya untuk belanja pegawai. Pemprov Kepri, lanjutnya, harus bisa memprioritaskan program yang memang penting bagi kebutuhan langsung masyarakat. "DPRD nantinya juga akan ikut menseleksi poin per poin dalam APBDP," imbuhnya. (rul)


BINTAN

BINT AN — Sedikitnya tercatat 19 pulau terdepan dan BINTAN terluar di wilayah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang berbatasan dengan negara tetangga, butuh perhatian serius dari pemerintah pusat. Adapun 19 pulau terluar tersebut, 7 pulau berada di Kabupaten Natuna, 5 pulau di Kabupaten Kepulauan Anambas, 4 pulau di Kota Batam, 2 pulau di Kabupaten Karimun dan 1 pulau di Kabupaten Bintan. Salah satu pulau misalnya, Pulau Sentut, di Kabupaten Bintan, yang memiliki potensi sebagai daerah konservasi, kini pulau yang berada di Kecamatan Bintan Pesisir itu sudah mengalami abrasi (pengikisan pantai oleh gelombang dan arus laut yang bersifat merusak) dan terancam tenggelam. Kepala Biro Administrasi dan Pemerintahan Setdaprov Kepri H. Doli Boniara membenarkan adanya sebanyak 19 pulau terdepan yang berbatasan dengan negara lain masuk dalam wilayah Provinsi Kepri. "Pulau terdepan di Kabupaten Bintan adalah Pulau Sentut. Potensinya untuk daerah konservasi dan permasalahannya, pulau tersebut mengalami abrasi dan butuh perhatian pusat disamping delapan belas pulau terdepan lainnya di wilayah Kepulauan Riau ini," kata Doli Boniara, pada

Haluan Kepri, di Tanjungpinang, Senin (26/9). Dijelaskannya, di Kabupaten Bintan hanya satu pulau terluar yaitu Pulau Sentut. Sedangkan di Kabupaten Karimun memiliki dua pulau terluar yaitu Pulau Karimun Keil dan Tokong Hiu. Di Batam ada empat pulau terdepan yang berbatasan dengan negara lain, masing-masing Pulau Nipah, Batu Berhenti, Pelampung dan Pulau Nongsa. "Kalau di Kabupaten Kepulauan Anambas ada sebanyak lima pulau terluar, yaitu Pulau Damar, Pulau Tokong Nanas, Pulau Tokong Malang Biru, Pulau Mangkai dan Pulau Tokong Berlayar," ujarnya. Sedangkan untuk di Kabupaten Natuna ada sebanyak 7 pulau terluar masing-masing Pulau Sekatung, Pulau Semiun, Pulau Sebetul, Pulau Senoa, Pulau Subi Kecil, Pulau Cepala dan Pulau Tokong Boro. (ind)

Disperindag Miliki Dua PPNS BINTAN — Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindag) Bintan telah memiliki dua orang penyidik pegawai negeri sipil (PPNS) bidang perdagangan. Kepala Disperindag Bintan Ir Dian Nusa baru-baru ini telah ditetapkan oleh Kementrian Perdagangan (Kemendag) sebagai PPNS. Dian menjadi PPNS Perdagangan kedua di Disperindag Bintan, setelah Setia Kurniawan. "Sekarang saya telah ditetapkan sebagai PPNS bidang perdagangan. Sebelumnya, saya PPNS khusus Penegakan

19

19 Pulau Terluar Butuh Perhatian Serius

Sekda Baru Dilantik 29 September BINTAN — Siapa yang akan menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Bintan pasca Amin Muchtar terjawab sudah. Sekda yang baru Lamidi, menurut informasi akan dilantik pada 29 September nanti. Lamidi menggantikan Sekda sebelumnya Amin Muchtar yang telah memasuki masa purna bakti. Nama Lamidi memang sudah sejak lama disebut-sebut bakal mengisi posisi Sekda, setelah dia kembali bertugas di jajaran Pemkab Bintan. Dia kembali 'digandeng' Bupati Bintan Ansar Ahmad menjadi Kepala DPPKD Bintan setelah sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Kepri. Posisi sebagai Kepala DPPKD Bintan hanya sekitar satu tahun diembannya. Kabar yang beredar, sebelumnya dua nama pejabat eselon II lainnya sempat diusulkan bupati ke pusat untuk menjabat Sekda Bintan yakni Kartini, Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Bintan dan Zufrin Juniwal, Kepala Badan Pelaksana Penyuluh dan Ketahanan Pangan (BPPKP) Bintan. Namun dua nama itu disebut-sebut hanya sebagai calon 'pendamping' saja. Nama Lamidi memang sudah dikondisikan untuk menduduki kursi Sekda, karena dianggap mampu bekerjasama dan bersinergis dengan bupati. Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi mengaku pihaknya tidak ikut campur masalah penentuan Sekda Bintan. Menurutnya calon Sekda ditentukan langsung oleh bupati. "Dewan tidak ikut dalam penentuan siapa calon Sekda. Itu langsung oleh bupati. Sedangkan soal fit and propert test (kelayakan dan kepatutan) di Provinsi Kepri," kata Lamen ditemui di gedung DPPRD Bintan, Senin (26/9). Kata Lamen, salah satu persyaratan untuk dicalonkan menjadi Sekda adalah calon telah memenuhi syarat kepangkatan dan golongan. Pihaknya tidak mempersoalkan siapa yang terpilih menjadi Sekda, terpenting pejabat tersebut dapat menjalankan fungsi dan tugasnya dengan baik. Terkait reshuffle yang akan dilakukan oleh Bupati Bintan terhadap sejumlah pimpinan SKPD, Lamen lagi-lagi mengatakan itu bupati yang menentukan. Selaku dewan dia berharap setiap pimpinan SKPD dapat bekerja secara profesional dan sungguh-sungguh dalam melaksanakan tugas. (edy)

Selasa, 27 September 2011

Perda (Peraturan Daerah) waktu masih menjabat sebagai Kepala Satpol PP Bintan," kata Dian, saat menghadiri halal bihalal Ikatan Persaudaraan Bangka Belitung (IPBB) Bintan, di Aula kantor Disperindag Bintan, Minggu (25/9). Dian yang juga Ketua IPBB Bintan mengatakan, tugas PPNS perdagangan nantinya akan semakin berat. Pasalnya, dengan telah diberlakukannya aturan FTZ di Bintan, maka peluang untuk masuknya barang-barang ilegal atau yang tidak memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI) akan

semakin terbuka lebar. Disinilah peran PPNS dan instansi terkait lainnya, mampu bekerja maksimal agar masyarakat dapat terlindungi dari barang-barang yang me-rugikan. Dian menambahkan, saat ini keberadaan PPNS per-dagangan dinilainya belum mencukupi untuk mengatasi persoalan di bidang perdagangan. Karena itu, pihaknya berencana akan merekrut tenaga PPNS sebanyak 2-3 orang lagi. Disinggung tugas PPNS perdagangan, pria yang memutuskan ikut Pilwako Tan-

jungpinang 2012 ini menyatakan, tugas PPNS di-samping dalam bidang pengawasan peredaran barang dan jasa, juga bertugas dalam pemberkasan suatu kasus yang ditemukan. Dalam hal ini pihak-nya juga bekerjasama dengan aparat kepolisian dan kejaksaan. "Kalau kerjasama dengan kepolisian, kita sering diminta sebagai saksi ahli. Sedang untuk kerjasama dengan kejaksaan, sebagai pihak yang menaksir nilai barang bukti yang akan diproses," kata Dian. (edy)

EDY/HALUAN KEPRI

SERAHKAN KUA — Wakil Bupati Bintan Khazalik menyerahkan dokumen KUA-PPAS APBD 2012 kepada Wakil Ketua DPRD Bintan Apri Sujadi usai rapat paripurna di gedung DPRD Bintan, Senin (26/9).

Pemkab Serahkan Rancangan KUA-PPAS APBD 2012 ke Dewan BINTAN — Pemkab Bintan menyampaikan rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) APBD 2012 untuk dibahas dan disepakati. Selanjutnya, berdasarkan KUA tersebut, Pemkab dan DPRD Bintan akan membahas rancangan prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) untuk dijadikan acuan bagi setiap SKPD, sebagai landasan penyusunan rancangan APBD. "Rancangan KUA dan PPAS merupakan kewajiban yang harus dipenuhi dalam rangka penyusunan rancangan anggaran," kata Wakil Bupati Bintan, Khazalik dalam rapat paripurna dengan agenda penyampaian rancangan KUA APBD 2012 dan PPAS di gedung DPRD Bintan, Senin (26/9). Khazalik mengatakan, sejumlah prioritas pembangunan Kabupaten Bintan tahun 2012 antara lain peningkatan kualitas SDM yang cerdas, sehat dan berdaya saing, ber-

budaya serta beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Kemudian prioritas selanjutnya, pembangunan perekonomian daerah yang berbasis pada pengembangan sumber daya kelautan dan perikanan. Untuk penyelenggaraan pemerintahan, lanjut Khazalik, prioritas pembangunan akan melakukan penyelenggaraan tata pemerintahan yang baik, demokratis dan bertanggung jawab. Dibagian lain, Khazalik mengungkapkan kebijakan pendapatan daerah tahun anggaran 2012 memproyeksikan target pendapatan sebesar Rp604,46 miliar lebih, yang bersumber dari pendapatan asli daerah sebesar Rp139,65 miliar lebih, dana perimbangan sebesar Rp437,56 miliar lebih. Selanjutnya lainlain pendapatan yang sah sebesar Rp27,24 miliar lebih. "Untuk mencapai target dimaksud, pemerintah daerah

mengambil beberapa langkah strategis dalam meningkatkan penerimaan pendapatan daerah pada tingkat yang maksimal, untuk seluruh penerimaan tersebut," kata Khazalik. Kebijakan yang diambil untuk PAD dengan menaikan target penerimaan yang bersumber dari pajak daerah dan restribusi. Untuk dana perimbangan kebijakan yang diambil, dengan menyesuaikan ketentuan peraturan yang berlaku dengan mempertimbangkan realisasi tahun sebelumnya. Sedangkan berkaitan dengan lain-lain pendapatan yang sah, kebijakan diambil katanya dengan mendorong dunia usaha berpartisipasi dalam pembiayaan pembangunan sebagai bentuk penerimaan dana hibah, serta mengupayakan kerjasama pendanaan pembangunan (cost sharing) berupa transfer masuk dari Pemprov Kepri. (edy)

KSC Gelar Latihan Menembak ANGGOTA KSC menggelar latihan menembak bersama Kompi E Yonif 134 Tuah Sakti Tembeling Kabupaten Bintan, di lapangan tembak Kompi E Yonif 134, Minggu (25/9). EDY/HALUAN KEPRI

BINTAN — Kepri Shooting Club (KSC) menggelar latihan menembak bersama Kompi E Yonif 134 Tuah Sakti Tembeling Kabupaten Bintan. Kegiatan tersebut digelar untuk menjalin silaturahmi antara anggota KSC dengan Yonif 134

dan meningkatkan kemampuan dalam menembak di lapangan tembak Kompi E Yonif 134, Minggu (25/9). Ketua KSC Ariesaputra mengatakan, kegiatan tersebut selain meningkatkan keterampilan dan penyegaran menem-

bak bagi anggota KSC dan juga prajurit TNI-AD khususnya prajurit Kompi E Yonif 134 TS. Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kedisiplinan dan juga terjalinnya silaturrahmi antara KSC dengan Kompi E Yonif 134 TS. "Dalam latihan kali ini diikuti 20 orang personil KSC yang bergabung dengan Kompi E Yonif 134 TS," tandasnya. Kegiatan latihan menem-bak tersebut memang direncanakan menjadi agenda rutin yang akan digelar sebulan sekali . Sementara dalam kegiatan pelatihan menembak itu, para personil menggunakan senjata jenis pistol dan juga laras panjang, latihan menembak reaksi dengan jarak titik target kurang lebih 100 meter. Rombongan KSC diterima langsung oleh Kapten Inf Dodiek yang menjabat sebagi Danki. Dodiek menyatakan, kemitraan yang terjalin antara KSC dengan dengan Kompi E Yonif 134 TS merupakan suatu hal yang sangat positif dan perlu dilanjutkan menjadi sebuah agenda rutin. "Kegiatan ini sangat positif dan layak untuk dipertahankan, serta dilanjutkan di masa-masa mendatang," tandas Dodiek. (rul)


L I N G G A

20 Selasa, 27 September 2011

Jelang Tour de Benan Disbudpar Lingga Berbenah LINGGA — Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Lingga terus berbenah menyambut penyelenggaraan Tour de Benan, 1-2 Oktober 2011 nanti. Warga sekitar pun mendukung kegiatan ini dengan turut membenahi kawasan Benan jadi indah, apalagi terkait rangkaian acara tersebut. Kita bersyukur, iven ini disambut positif masyarakat. Ini terlihat dari dukungan langsung masyarakat yang turun bergotong royong memperindah Benan," kata Kepala Disparbud Lingga, Junaidi Adjam, Senin (26/9). Dituturkan, ibu-ibu PKK, pelajar, pemuda dan unsur masyarakat lainnya kini, setiap hari melakukan gotongroyaong membersihakn Benan. Perahu nelayan juga disiapkan untuk mendukung kegiatan pada hari yang telah ditentukan. "20 buah sampan asli suku laut dipersiapkan untuk mengikuti kegiatan ini. Mereka ingin memperkenalkan budaya mereka pada pengunjung dan wisatawan yang mengikuti acara, nantinya," sambung Junaidi. Dilanjutkan, untuk memeriahkan bazar warga juga mempersiapkan beraneka makanan khas dan suvenir yang nantinya akan dijajakan. Disparbud Lingga juga sudah menyiapkan seluruh fasilitas bagi warga untuk mendukung kegiatan tersebut. Tidak hanya fasilitas untuk warga yang ingin berpartisipasi dalam kegaiatan, Disparbud juga telah menyiaka seluruh fasilitas pendukung yang nantinya akan menjadi program kegaitan yang telah direncanakan. Diving, Snorkling, Kano, fishing, Outbond, Gasing dan lainnya sudah dipersiapkan dengan baik. "Kita berusaha agar kegaiatan wisata keliling Benan ini menjadi sempurna hingga wisatawan datang kembali. tidak hanya saat kegiatan tapi juga pada waktu lainnya,' ucapnya. (cw32)

ASPANEL/HALUAN KEPRI

TIDAK BERGAIRAH — Geliat pasar tradisional Daik Lingga tidak bergairah, menyusul sepinya pembeli terhadap produk yang dijajakan di pasar tersebut setelah lebaran.

Dewan Usulkan JCH ke Batam Pakai Pesawat LINGGA LINGGA— Ketua Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Lingga, Agus Norman meminta Pemerintah Kabupaten Lingga, mempertimbangkan pemberangkatan Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Lingga diberangkatkan dengan pesawat terbang menunju Kota Batam. Hal ini untuk menjamin keselamatan JCH di tengah tingginya gelombang laut saat ini. "Saya berharap Pemkab Lingga dapat mempertimbangkan usulan yang saja ajukan ini. Hal ini tentunya untuk keselamatan jamaah," kata Agus kepada wartawan, Minggu (24/9). Dikatakan, pemberangkatan JCH dengan mengunakan pesawat terbang bukanlah hal yang sulit, selain Kabupaten Lingga telah dilalui rute pesawat terbang juga biaya yang

dikeluarkan tidaklah jauh berbeda dari mencarter kapal laut untuk keberangkatan jamaah ke Kota Batam. "JCH Haji dari Lingga jumlahnya tidaklah banyak, hanya 57 orang jika ditambah dengan pengantar jumlahnya tidak sampai seratus. Jika mengunakan pesawat dapat dilakukan dengan reguler," kata Agus. Kepala bagian Kesejahter-

aan Masyarakat (Kesmas) Sekertariat Kabupaten Lingga, Said Rudi Fallo mengatakan, keputusan kerangkatan JCH Kabupaten Lingga belum diputuskan dengan mengunakan jenis alat transportasinya. "Hingga saat ini belum ada rapat menganakan apa JCH akan diberangkatkan. Usulan yang ajukan ini nantinya akan dibawa saat rapat dengan seluruh instansi terkait termasuk ketua rombongan. Nanti setelah itu baru dijukan kepada bupati sebagai pimpinan," kata Rudi. Dipaparkana, JCH asal Kabupaten Lingga diberangkatkan ke Kota Suci Mekkah dengan kloter IV, emberkasi Batam, 3 Oktober 2011. "Yang pasti pemkab akan melakukan yang terbaik untuk JCH asal Kabupaten Lingga," imbuhnya. (cw32)

Penyandang Cacat Sejak Lahir

Ibrahim Butuh Perhatian LINGGA— Ibrahim Naim (53), warga Kampung Baru, RT/RW 02/03, Dabo mengalami cacat sejak lahir. Karenaya dia membutuhkan perhatian dan bantuan dari pemerintah daerah demi kelangsungan hidup dan keluarganya. Pria paruh baya, warga asal Desa Posek mengaku telah menetap selama 16 di Dabo . Dia mengaku tidak mampu lagi melakukan pekerjaan serabutan, sebagaimana yang diakukan selama ini untuk memenuhi kebutuhan hidupn-

ya. "Saya tidak tahu harus berbuat apa lagi, namun saya dengar dari masyarakat, biasanya ada dana bantuan dari pemerintah daerah bidang sosial khusus untuk penyadang cacat. Jika memang ada, saya sangat mengharapkan bantuan tersebut," kata Ibrahim saat ditemui di kawasan pasar Dabo kemaren. Bapak yang mempunyai anak usia 12 tahun dari istrinya Maryati (40), juga penyandang cacat lumpuh ini menuturkan,

ASPANEL/HALUAN KEPRI

IBRAHIM Naim (53), warga Dabo mengalami cacat sejak lahir. Saat ini dia membutuhkan perhatian dan dana dari Pemerintah Daerah (Pemda) Lingga demi kelangsungan hidup dan keluarganya.

kehidupannya saat ini yang hanya bisa mengharapkan bantuan dari masyarakat, melalui pekerjaan yang diberikan sesuai kemampuan dengan seadanya. "Untuk menjadi pengemis seperti di kota-kota besar saya malu rasanya. Namun dengan kondisi fisik saya yang saat ini juga tidak mampu lagi untuk mencari penghasilan layaknya kebutuhan rumah tangga. Apalagi kondisi fifk istri saya juga cacat," ungkap pria yang seharinya menggunakan sepatu karet tersebut. Lebih lanjut dikatakan, kendatipun ia dan istrinya dalam kondisi cacat, tetapi ia masih berusaha untuk memeuhi kebutuhan pendidikan anaknya yang saat ini masih duduk di bangku kelas 6 disalah satu Sekolah Dasar (SD) di Dabo Singkep. "Alhamdulillah, anak saya lahir dengan kondisi normal . Mudah-mudahan kelak besar bisa sekolah yang lebih tinggi lagi untuk mendapatkan kehidupan yang lebih layak setelah berkerja," imbuhnya. Terpisah, anggota Komisi III DPRD Kabupaten Lingga H Amkbok T Syamsirwan, mengaku belum mengetahui apakah ada serta berapa besaran anggaran dari Pemkab Lingga yang disalurkan melalui APBD Lingga tahun ini untuk bantuan orang cacat. "Sepengetahuan saya memang belum ada anggaran khusus untuk dana bantuan bagi orang cacat melalui APBD tahun ini. Kendati demikian coba kita cek lagi nanti. Kalau ada, nanti akan kita sampaikan ke dinas bersangkutan agar segera menyalurkannya," ujarnya. (nel)

Ekonomi Kepri Makin Melemah TANJUNGPINANG — Sekretaris Komisi II DPRD Provinsi Kepulauan Riau, Rudy Chua, menilai perekonomian di Kepri makin melemah ditandai dengan hengkangnya sejumlah investor di Batam dan Lobam, Bintan. "Lapangan pekerjaan semakin berkurang akibat hengkangnya sejumlah investor tersebut, sehingga membuat perekonomian di Kepulauan Riau (Kepri) semakin melemah," kata Rudy Chua di Tanjungpinang, Senin (26/9) kemarin. Rudy menyebutkan, pertumbuhan ekonomi di Kepri yang disampaikan oleh Gubernur HM Sani pada saat peringatan Hari Jadi Kepri ke-9 di Tanjungpinang, Sabtu ( 24/9) cukup bagus, namun itu hanya berupa angka-angka, belum menunjukkan kondisi riil di masyarakat. "Angka-angka yang disebutkan Gubernur seperti perkembangan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dan pertumbuhan ekonomi yang mencapai 7,2 persen pada 2010 itu masih berupa angka dan belum menunjukkan kondisi ekonomi riil di masyarakat," kata Rudy yang diusung Partai Perjuangan Indonesia Baru (PPIB).

Dia menyebutkan, melemahnya perekonomian di Kepri sangat dirasakan di ibu kota Tanjungpinang, sehingga masyarakat lebih bergantung kepada Anggaran dan Pendapatan Belanja Daerah (APBD). "Jika angka-angka yang dimaksudkan oleh Gubernur dalam penyampaiannya adalah angka APBD, itu sah sah saja, namun jika bicara angka ekonomi riil dilapangan saya pikir masyarakat lebih tahu," ujar Rudy. Menurut dia, masyarakat lebih melihat kondisi riil di lapangan dari pada melihat angka-angka itu. "Saya pikir masyarakat juga bisa menilai apakah setelah sembilan tahun menjadi provinsi lebih baik dari sebelumnya atau semakin susah," katanya. Rudy juga mengharapkan pemerintah tidak berpatokan kepada angka-angka yang disajikan karena itu bersifat akumulatif dan sebaiknya melihat kondisi riil dilapangan karena kondisinya jauh dari angka-angka itu. "Saya pikir saat ini masyarakat semakin menjerit dan pemerintah diharapkan

lebih memperkuat ekonomi menengah ke bawah agar masyarakat tidak semakin menjerit," harapnya. Gubernur Kepri HM Sani dihadapan anggota DPRD dan masyarakat pada peringatan Hari Jadi Kepri ke-9 di Tanjungpinang, Sabtu (24/9), mengatakan pertumbuhan ekonomi setiap tahunnya tumbuh rata-rata 6,5 persen dan selalu berada di atas pertumbuhan rata-rata nasional. "Pada 2010 pertumbuhan ekonomi Kepri mencapai 7,2 persen dan diharapkan pada 2015 pertumbuhan ekonomi bisa mencapai 8 persen apabila regulasi, birokrasi dan infrastruktur dapat disempurnakan," kata Sani. Perkembangan PDRB Kepri 2004-2010, menurut Sani, juga menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan dari Rp36,7 triliun pada 2004 menjadi Rp71,6 triliun pada 2010. Selain itu, menurut dia PDRB perkapita masyarakat Kepri juga mengalami peningkatan dari Rp29,66 juta per tahun atau sebesar Rp2,5 juta per bulan pada 2004 telah meningkat menjadi Rp42,8 juta per tahun atau Rp3,5 juta

per bulan pada 2010. "Pada tahun yang sama, PDRB atau pendapatan perkapita nasional hanya sebesar Rp27 juta per tahun atau Rp2 juta per bulan," kata Sani. Bahkan menurut Gubernur Sani, tingkat pengangguran di Kepri dari 2006-2010 cendrung mengalami penurunan. "Tingkat pengangguran pada 2010 sebesar 6,96 persen, sementara tingkat pengangguran nasional sebesar 7,14 persen," katanya. Tingkat inflasi di Kepri khususnya Batam, menurut Sani sebesar 2,48 persen yang juga berada dibawah angka nasional yaitu sebesar 2,69 persen. Sedangkan indeks pembangunan manusia (IPM) Kepri pada 2010 menurut Sani berada pada posisi keenam secara nasional dengan nilai 74,54. "Peningkatan angka IPM setiap tahun menunjukkan kemajuan dalam pembangunan manusia di Kepri dari aspek kesehatan, pendidikan dan pendapatan. Hal iti bermakna pembangunan yang dilaksanakan pemerintah provinsi bersama kabupaten/ kota telah berdampak positif terhadap pembangunan SDM di Kepri," kata Sani. (ant)

Peringati HUT Satlantas

Polantas Bagikan Bunga

JEPRIYADI/HALUAN KEPRI

SEORANG angota Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lingga memberikan bunga kepada pengendara yang patuh dan menaati perturan lalu lintas. Aksi ini dalam rangka memeriahkan HUT Satlantas ke-56 di Simpang Empat, Masjid Azzulfa. LINGGA — Polisi Lalulintas di Kabupaten Lingga memperingati HUT Satuan Polisi Lalulintas ke-56, yang jatuh setiap 22 September. Dalam peringatan itu, Satlantas Lingga menggelar operasi simpati dengan membagi-bagikan bunga dan donor darah. Kepala Urusan (Kaur) Bin Ops Inspektur Dua (Ipda) Toni Ridho mewakili Kepala Satuan Polisi Lalulintas Polres Lingga AKP Ricky Iswoyo menjelaskan, untuk peringatan HUT Satlantas tahun ini sudah dimu-

lai dari tanggal 22 September lalu dan berakhir 30 September nanti. "Kegiatanya sendiri sudah dimulai dari tanggal 22 September kemarin. Yakni berupa donor darah di RSUD. Selain itu, kita juga siap jika sewatu-waktu nanti ada masyarakat yang memerlukan darah. Kita sudah siapkan anggota 10 orang untuk membantu," terangnya. Lebih jauh dijelaskannya, dalam rangkaian peringtan ini, pihaknya juga membantu Samsat Lingga untuk memaksimalkan

pembayaran pajak kendaraan. Salah satunya dengan mengelar razia lantas yang di laksanakan mulai tanggal 26 sampai tanggal 30 September nanti. Katanya, upaya penertiban dan sosialisasi tentang Undangundang Lalu Lintas juga akan dilakukan ke sekolah-sekolah. Usaha ini katanya, dilaksankan untuk membiasakan siswa untuk mematuhi peraturan lalu lintas semenjak usia dini. "Bagi mereka yang patuh akan kita berikan penghargaan salah satunya seperti operasi

simpati kali ini. Kita berikan bunga kepada mereka yang patuh," kata Toni yang ditemui ketika sedang mengelar operasi simpatik di depan Masjid zzulfa Dabo Singkep, Senin (26/9). Dia juga membeberkan, dalam enertiban kendaraan bermotor yang semakin ditingkatkan satlantas polres Lingga pada malam Minggu (25/9) ini telah mengamankan 10 orang pembalap liar. "Untuk antisipasi kita telah mengamankan 10 orang. Semuanya pelajar dalam operasi malam tadi di Pagoda Dabo Singkep. Memang daerah ini sering dijadikan ajang kebut-kebutan. Maka dari itu semalam kita tertibkan. Kebanyakan mereka adalah pelajar. Kita tangkap dan kita tilang tanpa pandang bulu. Untuk proses selanjutnya mereka akan mengikuti sidang di Tanjung Pinang," tuturnya. Informasinya, serangkaian kegiatan dalam memperingati HUT Satuan Polisi lalu Lintas ini akan terus berlanjut. Salah satunya adalah kegitan apel besar masyarakat tertib lalu lintas yang akan dilaksanakan di Gedung Nasional Dabo Singkep. "Ini melibatkan satuan kita dan masyarakat serta pelajar. Selain itu, dari keseluruhan acara ini, nanti akan ditutup dengan syukuran di Mapolres Lingga," terangnya mengakhiri. (cw32)


K A R I M U N

Selasa, 27 September 2011

21

Retribusi RSUD

Rafiq Tolak Naik 30 Persen

Wabup Sesalkan Pendidik Tidak Kenali Pemimpin TANJUNGBATU — Wakil Bupati Karimun H. Aunur Rafiq menyesali ulah oknum guru di Kecamatan Kundur Utara tidak mengenal Bupati, Wakil Bupati, dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun. Menurut Rafiq guru minimal harus mengenal sosok Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Daerah, dan histori wilayah. Hal ini disampaikan Rafiq saat berkunjung ke Kundur Utara, Senin (26/9) kemarin. Ia menceritakan, disaat berhenti di Dermaga Tanjungberlian, Kecamatan Kundur Utara, ia berjumpa seorang pengajar di Kecamatan Kundur Utara. Rafiq bertanya dengan guru tersebut, apakah dia kenal dengan kepala Dinas Pendidikan. Sang guru kata Rafiw menjawab tidak kenal. Lalu kepala Dinas Pendidikan Karimun, Haris Fadilah juga bertanya dengan guru itu, kenal sama dengan Wakil Bupati, guru itu menjawab lagi tidak mengenal. Menurut Rafiq guru yang ditanya itu adalah salah satu pengajar yang ada di Pulau Belat, Desa Bunut. Rafiq mengaku heran dengan sang guru yang tidak mengenal bupati, wakil bupati dan kepala dinas pendidikan. Padahal katanya, sudah hampir dua priode ia menjabat sebagai wakil bupati ada sebagian guru yang masih tidak mengenal kepala daerah. (cw54)

Pansus Minta Masukan LIPI KARIMUN — Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Karimun, menemui Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) du Jakarta beberapa hari lalu . Mereka meminta masukan terkait draf RTRW Kabupaten Karimun yang sudah disusun. Di LIPI kita membahas draf RTRW bersama tiga orang pakar lingkungan hidup (LH) dan tiga orang dari Intstitut Teknologi Bandung (ITB),” ujar Ketua Pansus Ranperda RTRW Kabupaten Karimun, Bakti Lubis, Senin (26/9) kemarin. Dikatakan Lubis, para pakar LH tersebut mengingatkan agar Pemkab Karimun melakukan kajian dan prediksi potensi Sumber Daya Alam (SDA) di Kabupaten Karimun untuk 20 tahun ke depan. “Itu sangat penting, karena itu pencantuman potensi SDA Karimun dalam Ranperda RTRW penting. Sebab Perda RTRW berlaku sampai 20 tahun,” terangnya. Mengenai Pulau Karimun Anak yang rencananya bakal dijadikan sebagai lokasi perekonomian bidang kepelabuhanan, menurut Lubis, rencana tersebut tidak menjadi masalah, sepanjang Pulau Karimun Anak cocok untuk dijadikan sebagai zona ekonomi. “Untuk potensi tambang galian A dan B di tepi pantai sebenarnya tidak tepat jika dieksploitasi. Hal itu dikarenakan konstribusi sektor tersebut terhadap Pandapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Karimun tak cukup besar. Sedangkan PAD dari royalti sektor itu masih diambil pemerintah pusat,” katanya.Lubis juga berencana, akan terus menggelar pertemuan lanjutan dengan lembaga terkait dengan Ranperda RTRW. Termasuk dengan para instansi di jajaran Pemkab Karimun. (gan)

KARIMUN — Wakil Bupati Karimun Aunur Rafiq tidak menyetujui usulan kenaikan retribusi sebesar 30 persen yang diusulkan pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karimun. Bahkan, Rafiq menilai, kenaikan 30 persen tersebut hanya akan membebani masyarakat kecil, apalagi pada umumnya yang berobat ke RSUD Karimun adalah golongan tidak mampu atau masyarakat miskin. Keterangan Aunur Rafiq tersebut disampaikan dalam rapat dengar pendapat yang digelar Panitia Khusus (Pansus) retribusi dengan RSUD Karimun, Kabag Hukum dan Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Karimun di ruang Pansus DPRD Karimun, Senin (26/9) kemarin. “RSUD jangan menetapkan retribusi yang akan membebani masyarakat, usulan 30 persen yang bakal dilakukan RSUD itu jelas akan merugikan hajat hidup orang banyak,” kata Rafiq. Ketua Pansus Retribusi DPRD Karimun Ady Hermawan mengatakan, selain membebani masyarakat kecil kenaikan retribusi tersebut juga akan membebani APBD Karimun 2012. Apalagi, jika RSUD akan berubah statusnya menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). “Meskipun kenaikannya cuma 15 persen, namun kami akan tetap akan merepresentasikan serta menelaah terlebihn dahulu,” ungkap Ady. Ady menyebut, pembahasan Rancangan Peraturan Daerah tentang Retribusi tersebut sudah lama berjalan bahkan sudah mencapai 3 bulan. Penyebab

DOKUMEN HALUAN KEPRI

SUASANA SENJA — Suasana senja beberapa waktu lalu pelabuhan Roro (Roll on Roll off ) Karimun. Kawasan ini ramai jika kapal Roro menurunkan penumpangnya. lambannya pembahasan Ranperda Retribusi karena terkendala ada upaya kenaikan retribusi sebesar 30 persen yang akan dilakukan RSUD Karimun, sementara dari jenie retribusi lain tidak menimbulkan masalah. Menurutnya, sebenarnya ada tiga jenis retribusi yakni retribusi jasa umum, usaha dan retribusi perizinan. Untuk daerah lain selain Karimun Perda tentang Retribusi dipisahkan menurut jenis retribusi tersebut agar lebih mudah dalam pengeloaan hingga pengawasan. “Namun, untuk Kabupaten Karimun tiga jenis retribusi tersebut digabung menjadi satu,”

kata Ady yang juga Ketua Komisi B membidangi anggaran dan keuangan. Sementara, Koordinator Pansus Retribusi DPRD Karimun Rasno mengakui kalau kenaikan 30 persen tersebut memang akan memberatkan masyarakat, khususnya masyarakat kurang mampu. Apalagi, selama pelayanan di RSUD Karimun masih belum baik. “Kalau ada usulan kenaikan retribusi di RSUD Karimun, harusnya yang dibenahi dulu adalah pelayanan terhadap pasien. Kalau masih ada keluhan berarti pelayanan di RSUD Karimun perlu ditingkatkan lagi,” ujar Rasno yang Wakil Ketua DPRD Karimun.

Anggota Dewan Janji Ajari Suku Asli KARIMUN — Sejumlah anggota Komisi A DPRD Karimun yang membidangi pendidikan dan hukum terkejut mendengar kabar masih banyak diantara masyarakat Karimun yang belum bisa membaca dan menulis alias buta huruf. Mereka menyebut akan turun langsung meninjau kondisi masyarakat yang buta huruf tersebut. Bahkan, anggota dewan itu juga berjanji akan mengajari langsung masyarakat yang masih buta huruf yang terdapat di Teluk Setimbul, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Meral yang merupakan penduduk suku asli di Karimun tersebut. Ketua Komisi A, Jamaludin Sahari menyebut akan langsung menjadi guru bagi masyarakat Teluk Setimbul yang buta huruf tersebut dengan mendatangi mereka minimal satu kali dalam seminggu. “Kami sangat terkejut bahkan prihatin mendengar masih banyak masyarakat di Karimun yang masih buta huruf. Ini merupakan tamparan bagi kita, kalau perlu saya akan turun langsung mengajari mereka untuk bisa membaca dan menulis,” ungkap Jamaludin Sahari di ruangan Komisi A DPRD Karimun, Senin (26/9) kemarin.

Selain berjanji akan mengajari langsung, Komisi A juga akan mengusulkan dalam APBD Karimun 2012 mendatang agar membangun gedung yang representatif yang bisa digunakan sebagai wadah untuk pemberantasan buta huruf (PBH) di Teluk Setimbul tersebut. “Mencuatnya kasus ini merupakan tamparan bagi pemerintah daerah dan juga DPRD Karimun, maka dari itu kami (Komisi A) berjanji akan mengajukan anggaran untuk membangun gedung belajar yang representatif di Teluk Setimbul tersebut,” jelasnya. Anwar Hasan juga menyebut, dengan adanya gedung yang representatif, masyarakat yang selama ini tidak memiliki keinginan untuk belajar akan termotivasi. Selain itu, yang paling penting adalah keinginan yang kuat dari masyarakat itu sendiri untuk belajar dan terus berusaha menjadi pintar. Sementara, anggota Komis A, Jamaludin SH juga menegaskan, sebenarnya Pemerintah daerah Karimun sudah lama mengetahui adanya masyarakat yang masih buta huruf di Teluk Setimbul tersebut. Hanya saja, Pemkab seolah tutup mata dengan kondisi seperti itu.

“Seharusnya pihak kelurahan disana lebih mengetahui kondisi daerahnya. Kalau mereka bilang tidak tahu dan belum mendapat laporan, itu suatu kebohongan. Harusnya, mereka yang langsung turun mendata penduduk mereka sendiri,” kata Jamal. Langkah pertama yang harus dilakukan pemerintah daerah adalah melakukan pendataan berapa angka riil masyarakat yang betul-betul tidak bisa membaca dan menulis di Teluk Setimbul tersebut. “Sekarang data saja mereka tidak punya, bagaimana mereka mengetahui jumlah masyarakat yang buta huruf. Kalau sudah tidak tahu, apa yang mereka lakukan tentu juga tidak jelas,” ungkap legislator PDIP ini. Menurutnya, mencuatnya kasus masyarakat yang masih buta huruf di Karimun merupakan kegagalan pemerintah dalam memajukan dunia pendidikan. “Sebenarnya ada tiga sektor mendasar yang harus dipenuhi pemerintah jika ingin masyarakat Karimun sejahtera, yakni masalah pendidikan, sekonomi dan kesehatan. Ketiga sektor tersebut sama sekali belum tercapai. Jangankan tercapai, mendekati saja pemerintah daerah

belum bisa,” tegasnya. Selama ini, kata Jamal, pemerintah selalu beralasan salah satu penyebab belum belum tuntasnya meningkatkan mutu pendidikan adalah keterbatasan anggaran. Padahal, anggaran untuk pendidikan itu sudah lebih dari cukup. “Tidak usah berdalin soal anggaran, karena anggarana untuk pendidikan itu sudah sangat cukup. Mulailah melakukan pembinaan dengan cara berkesinambungan, dan jangan tersedot untuk satu anggaran saja,” sebut jamal yang juga dapil dari Kecamatan Meral ini. Informasi yang baru dihimpun koran ini, tidak hanya separuh masyarakat Teluk Setimbul yang tinggal di RW IV dengan jumlah penduduk 579 jiwa atau 171 Kepala Keluarga(KK), bahkan 97 persen masyarakat disana ternyata buta huruf. Pernyataan itu disampaikan salah seorang masyarakat Teluk Setimbul ketika mendatangi Kantor DPRD Karimun, Selasa (20/9) pekan lalu saat mempertanyakan kawasan tangkap mereka sebagai nelayan terganggu akibat aktifitas pematangan lahan yang dilakukan perusahaan baru di daerah itu ke Komisi C DPRD Karimun. (ham)

Polemik PT Timah dengan Karyawan Kontrak

Penyelesaian Polemik Dibawa ke RDP KARIMUN — Penyelesaian tuntutan karyawan Koperasi Wira Mandiri dengan PT Tambang Timah Unit Kundur yang ingin dijadikan karyawan tetap diakhiri dengan Rapat Denga Pendapat RDP oleh DPRD Karimun, Senin (26/9) kemarin. RDP juga mengundang SPSI, Dinas Tenaga Kerja dan Wakil Bupati Karimun Aunur Rafiq sebagai mediasi. Dalam pertemuan yang digelar di ruang Banmus DPRD Karimun itu terungkap karyawan yang belum ditetapkan menjadi karyawan tetap sebanyak 74 orang. Bahkan, mereka telah mengaku mengantongi sertifikat Kejar Paket A yang setara dengan ijazah SMA sebagai persyaratan yang diminta pihak PT Timah. Meski telah mengantongi sertifikat Paket A, namun pimpinan PT Timah masih meminta agar pekerja yang akan menjadi

karyawan tetap tersebut harus mengikuti tes kesehatan serta psikotes. Namun, PT Timah berjanji akan memberikan pertimbangan soal tes kesehatan masupun psikotes untuk karyawan tersebut. ''Sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), maka seseorang yang akan diangkat sebagai karyawan di PT Timah minimal harus tamatan SMA. Namun, bagi karyawan yang telah bekerja selama ini yang tidak memiliki ijazah SMA dapat digantikan dengan sertifikat Paket A. Selain itu, mereka harus melalui tes kesehatan dan prikotes, tentu saja tesnya tidak sama dengan karyawan umum yang baru masuk,” ujar Hasudungan mewakili Direktur PSDM PT Timah Bangka. Sementara, perwakilan karyawan tetap bersikukuh agar pengangkatan mereka sebagai karyawan tetap tidak

lagi melalui tes kesehatan dengan alasan mereka sudah bekerja puluhan tahun, bahkan ada yang sudah bekerja hingga 27 tahun tentu saja kondisi kesehatan mereka sudah tidak bagus lagi.Wakil Bupati Karimun, Aunur Rafiq dalam kesempatan itu mencoba memberi arahan dengan menyebutkan, sebagai BUMN tentu PT Timah diikat oleh aturanaturan tertentu. Namun, disisi lain PT Timah juga jangan mempersulit karyawan yang telah mengabdi puluhan tahun dengan tes kesehatan. Dalam kesempatan itu, Aunur Rafiq juga yakin PT Timah bakalan bisa mengatasi persoalan yang terjadi antara perusahaan tersebut dengan pekerja harian lepas yang direkrut Koperasi Wira Mandiri tersebut. “PT Timah kan perusahaan besar, sudah go publik masa persoalan seperti ini tidak bisa

diselesaikan. Saya yakin, PT Timah tidak sulit mengatasi persoalan sekecil ini,” kata Rafiq. Untuk mengatasi permasalahan ini, kata Rafiq harus ada win-win solution. Artinya tidak merugikan kedua belah pihak. “Saya hanya berharap agar permasalahan ini jangan makin diperuncing dan berlarut-larut. Intinya, harus ada itikad baik dari masing-masing pihak untuk menyeselaikan masalah ini dengan jalan yang baik,” ujarnya. Selain itu, Rafiq juga menghimbau kepada PT Timah agar dalam melakukan perekrutan karyawan tidak lagi menggunakan jasa pihak ketiga. “PT Timah haruslah menerima karyawan secara langsung dan terbuka. Saya juga pesankan, agar lebig memprioritaskan anakanak tempatan atau daerah agar mengurangi rasa kecemburuan sosial,” tandasnya. (ham)

Bicara soal pelayanan, kata Rasno, ia bahkan menyurvei langsung ke rumah sakit milik pemerintah tersebut. Dari 10 orang pasien katanya, ternyata 8 orang diantaranya mengeluhkan buruknya pelayanan yang ada di RSUD Karimun. “Saya sangat sering mendapatkan laporan dari masyarakat soal pelayanan di RSUD Karimun. Bagaimana retribusi mau dinaikkan kalau pelayanan saja tidak bagus,” ungkapnya. Direktur Utama (Dirut) RSUD Karimun drg Agung Mardianto dalam kesempatan itu mengatakan, kenaikan retribusi yang akan ditetapkan oleh RSUD bukan untuk masyarakat

miskin namun untuk kelompok masyarakat mampu yang punya daya saing. “Masyarakat tidak mampu kan sudah dibantu pemerintah dengan adanya program Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas), Jaminan Keluarga Tidak Mampu (JKTM) serta Jaminan Persalinan (Jampersal),” kata Agung. Agung juga menyebut, jika kenaikan retribusi yang akan ditetapkan tersebut jadi terealisasi maka kenaikan tersebut masih jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan retribusi yang dipungut rumah sakit din daerah lain seperti RSUD Tanjungpinang, RS Otorita Batam dan RSUP Tanjunguban. (ham)

Di Kawasan Coastal Area

Pejabat Karimun Diduga Miliki Bangunan Liar KARIMUN — Meski pemerintah daerah Kabupaten Karimun sedang gencarnya menata dan mempercantik tata wajah kota, termasuk di coastal area. Sehingga menyurati para pedagang untuk mengangkat gerobaknya dengan alasan merusak pemandangan. Namun tidak untuk bangunan liar yang berjejer dipinggir pantai sepanjang coastal area. Hal itu luput dari perhatian pemerintah. Kendati papan larangan mendirikan bangunan dan membabat pohon di sepanjang pantai telah dipasang, namun itu tetap dilakukan oleh pemilik bangunan liar sepanjang coastal area di pinggir laut. Dan itu sengaja dibiarkan tanpa ada surat teguran dari Pemkab Karimun. Keberadaan bangunan liar tersebut sebetulnya sama dengan gerobak pedagang yang sama-sama berlokasi di coastal area. Namun Untuk gerobak pedagang, telah memiliki izin berjualan disana, meski muncul larangan agar tidak meninggalkan gerobak usai berjualan. Sedangkan bangunan liar yang menjamur disepanjang pinggir pantai coastal area tidak ada satupun izin yang dimiliki. Disinyalir, bangunan liar yang jumlanya hampir mencapai sepuluh itu merupakan milik beberapa pejabat di Kabupaten Karimun. Sehingga Pemkab Karimun tidak berani memberikan surat teguran apalagi serta merta merubuhkan bangunan liar yang merusak pemandangan itu.

GANI/HALUAN KEPRI

SEBUAH kafe liar sudah dibangun dipinggir pantai proyek pembuatan coastal area. Menjamurnya bangunan liar disepanjang proyek tersebut disinyalir milik pejabat. Sehingga Pemkab Karimun tak berani melayankan surat peringatan. Salah seorang sumber yang dapat dipercaya kepada Haluan Kepri mengatakan, sejumlah bangunan di sepanjang pantai coastal area itu tidak ada satupun yang memiliki izin, alias bangunan liar. Yang kemudian dijadikan sebagai tempat bersantai untuk menikmati makanan cepat saji. “Memang itu (cafe tak berizin) punya pejabat, makanya tidak ada surat teguran agar pemiliknya membongkar sendiri bangunan liar tersebut. Karena pemkab takut menegurnya nanti malah timbul masalah,” kata warga Kecamatan Karimun yang enggan disebutkan namanya ini, Senin (26/9). Dikatakan sumber tersebut, terjadi ketidakseimbangan antara pedagang Jalan Lingkjar dengan pemilik cafe yang mendirikan bangunan

liar disepanjang pantai coastal area. Ketika Pemkab Karimun sudah melayangkan surat pemberitahuan sebanyak dua kali kepada pedagang Jalan Lingkar, namun pemilik cafe illegal (tanpa izin) tak kunjung disurati. Camat Karimun, Panji Sasmita kepada Haluan Kepri beberapa waktu lalu juga mengakui, sejumlah bangunan yang berdiri di sepanjang pantai coastal area tak memiliki izin. “Benar, bangunan yang berdiri disepanjang pinggir laut coastal area tidak ada yang memiliki izin,” ucapnya singkat.Pantauah Haluan Kepri, keberadaan bangunan liar tersebut sesungguhnya sudah lama berdiri, hanya saja tidak ada tindakan tegas yang diambil oleh Pemkab Karimun. (gan)

Saat HUT Kepri ke-9

Arifin Kritik Sikap Sani KARIMUN — Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Kepri berbuntut panjang. Gubernur Kepri dianggap lupa kacang dengan kulitnya ketika tidak mengundang tokoh yang berperan dalam perjuangan Provinsi Kepri dan malah mengundang tokoh-tokoh dari luar Provinsi Kepri. Anggapan itu disampaikan Pejuang Panglima Provinsi Kepri untuk Kabupaten Ka-

rimun, H.Arifin Zainudin, Senin (26/9) kemarin. “Padahal yang berjuang itu kan masyarakat dari kampung, bukan mereka yang dari Bandung, Jakarta Jogja dan entah dari mana lagi yang diundang. Kami tidak minta imbalan, tapi kami hanya minta diingat,” ujar Arifin, Senin kemarin (26/9) didampingi H.M.Rasyid Tab yang juga merupakan salah

seorang tokoh masyarakat Kundur. Dikatakan Arifin, sewaktu Ismeth Abdullah masih menjabat sebagai Gubernur Kepri, dia selalu diundang pada acara HUT Provinsi Kepri. Namun, katanya, saat ini Sani yang merupakan putra daerah Tanjungbatu sendiri lupa akan salah seorang tokoh pejuang Provinsi Kepri untuk Kabupaten Karimun. (gan)


SPORTAINMENT

Selasa, 27 September 2011

22

Maria Sharapova

Khawatir Bermain di Jepang TOKYO — Petenis peringkat dua dunia, Maria Sharapova mengakui khawatir bermain di Pan Pacific Open di Jepang menyusul peristiwa gempa bumi dan tsunami yang terjadi Maret lalu. Peristiwa gempa bumi skala 9.0 dan tsunami tersebut telah menimbulkan korban 20 ribu jiwa dan menimbulkan ledakan dan kebocoran di reaktor nuklir di Fukushima. Kebocoran reaktor nuklir inilah yang dikhawatirkan menimbulkan bahaya radiasi di seluruh negeri. Namun Sharapova berharap kehadiran tujuh dari 10 petenis terbaik dunia di Tokyo akan membantu masyarakat Jepang memulihkan trauma d a n

mengatasi krisis yang tengah mereka hadapi. "Para pemain memang membicarakan tentang keselamatan kami apabila datang dan bermain di sini," kata Sharapova. "Faktanya juga beberapa pemain tidak datang ke sini karena khawatir atas keselamatan mereka." Petenis peringkat satu dunia, Caroline Wozniacki mengaku kagum dengan kemampuan masyarakat Jepang untuk mengatasi trauma bencana ini. "Menakjubkan sekali melihat mereka begitu kuat dan berusaha untuk kembali ke kehidupan yang normal. Saya tahu banyak keluarga mereka yang menjadi korban," kata Wozniacki.(kcm)

Marco Simoncelli

Jajal Rally CUMBRIA — Marco Simoncelli memanfaatkan waktu luangnya untuk menjajal rally. Simoncelli mendapat undangan spesial dari Castrol, yang juga merupakan sponsor WRC Team dan San Carlo Hinda Gresini. Simoncelli tampak asyik mendengarkan tip dari bintang WRC, Mikko Hirvonen, yang baru kembali ke Inggris setelah memenangi rally Australia. Super Sic menggeber Ford Fiesta WRC dan melahap 50 km di lintasan yang berliku. Ini sebenarnya bukan kali pertama Simoncelli menjajal rally. Sebelumnya, pembalap asal Italia unjuk gigi di rally Monza pada 2010 dan finis di urutan 16, posisi tertinggi untuk pembalap MotoGP di kompetisi tersebut.(mgc)

Bali Gaet Wisatawan dengan Woodball BALI — Kabupaten Gianyar, Bali merintis pengembangan olahraga Woodball atau bola kayu, sebagai upaya menggaet wisatawan Taiwan. "Olahraga ini dikembangkan sejak tahun 2009 di Kabupaten Gianyar, " kata Sekretaris Pengurus Cabang Woodball, I Made Susena, Senin (26/9). Pria yang sempat meraih juara olahraga di Pilipina itu mengaku, sebelumnya sempat belajar olahraga woodball dari Maryoto Subekti, salah seorang dosen di IKIP PGRI Bali. Setelah dirinya menguasai teknik permainan olahraga mirip golf itu, pria asal Desa Peliatan, Kecamatan Ubud mengaku terus mengembangkan karirnya di dunia olahraga kayu itu. Kini olahraga itu dikembangkan selain mencari bibit unggul, juga untuk menggaet wisatawan Taiwan tempat olahraga itu diciptakan pertama. Ia mengatakan seluruh peralatan dan bola yang digunakan menggunakan bahan kayu, seluruh alat dan perlengkapannya sangat sederhana. Woodball merupakan olahraga yang berasal dari Taiwan yang dibawa ke Indonesia pada tahun 2002 oleh Tandiono Jecky ini sudah dipertandingkan dalam Asian Beach Games (ABG) I 2008 di Bali. Mekanisme permainan olahraga yang mengandalkan gerak tangan, kaki serta pikiran itu hampir mirip dengan golf, namun gawang dari olahraga ini terbuat dari kayu dengan ukuran kira-kira 15 cm. "Bedanya cuman di gawang kalau golf gawangnya lubang, sedangkan woodball gawangnya dari kayu di atas lapangan mirip gawang sepak bola, namun dikemas kecil dan berisi bandulan," katanya.

OLAHRAGA Woodball Untuk jenis lapangan, jelas Susena dibagi menjadi tiga bagian yakni I, L dan U. Jarak antara bola dengan gawang juga berbeda ada 0,30 meter, 0,80 meter dan 1,30 meter. "Siapa yang memasukkan bola ke gawang lebih dulu maka dialah yang mendapat poin terbaik, semakin lama memasukkan bola nilainya semakin jelek," ujarnya. Trus bahan kayu apa yang dipakai? ditanya seperti ini Susena mengatakan bebas yang penting kuat dan bersih. (bln)

Penendang Penalti Kontroversial UEA Meninggal ABU DHABI — Masih ingat dengan pemain yang menendang penalti dengan cara backheel di Uni Emirat Arab beberapa waktu lalu? Minggu (25/9) malam lalu pemain bernama Theyab Awana itu meninggal dunia akibat kecelakaan mobil tragis yang menimpanya di Abu Dhabi. Seperti dilansir dari The World Game, Pemain sayap ini baru saja pulang dari tempat latihan dan saat berada di jembatan Syeikh Zayed, mobilnya bertabrakan dengan sebuah truk. Pemain berusia 21 tahun itu pun langsung meninggal seketika. Kakak Awana juga terluka dalam kecelakaan tersebut dan kini masih

berada di rumah sakit. Dari pernyataan yang diumumkan situs Federasi Sepakbola UEA disebutkan bahwa Awana yang dilabeli sebagai “salah satu talenta muda paling menjanjikan” ini sedang bersiap untuk kualifikasi Piala Dunia melawan Korea Selatan. Awana yang bermain untuk klub Bani Yas ini mempunyai 7 caps bersama tim senior UEA dan pada Rabu (21/9) lalu baru saja bermain melawan tim Olyroos atau tim U-23 Australia di Stadion Hindmarsh, Adelaide. Theyab Awana sempat menggegerkan dunia sepak bola saat menendang penalti

Theyab Awana dengan tumit atau backheel saat menang melawan Lebanon 6-2 dalam pertandingan persahabatan pada 17 Juli 2011 lalu. (twg)


O L A H R A G A

23 Selasa, 27 September 2011

Peraih Medali Pomnas XII Tak Dapat Bonus Kandaskan Espanyol, Levante ke Posisi Tiga

Hasil dan Klasemen Minggu (25/9)

Liga Inggris QPR MU Manc City Chelsea Newcastle Liverpool Tottenham Stoke Aston Villa Everton QPR Wolves Arsenal Sunderland Norwich Wigan Swansea Fulham Blackburn WBA Bolton

1-1 6 5 6 5 6 4 6 3 6 3 5 3 6 2 6 1 5 2 6 2 6 2 6 2 5 1 5 1 6 1 6 1 6 0 6 1 6 1 6 1

Aston Villa 1 0 22-5 16 1 0 19-5 16 1 1 12-7 13 3 0 7-3 12 1 2 8-8 10 0 2 9-9 9 3 1 4-6 9 5 0 7-5 7 1 2 6-6 7 2 2 5-7 8 1 3 5-8 7 1 3 9-14 7 2 2 6-4 5 2 2 5-7 5 2 3 5-9 5 2 3 4-9 5 4 2 4-7 4 1 4 8-13 4 1 4 3-8 4 0 5 8-16 3

Ruben Suarez

Liga Spanyol Mallorca Levante Granada Gijon Zaragoza Real Betis Barcelona Levante Sevilla Real Madrid Malaga Valencia Atletico Sociedad Espanyol Mallorca Osasuna Vallecano Villarreal Zaragoza Granada Santander Bilbao Getafe Gijon

2-1 3-1 1-1 0-0 0-0 4 4 5 3 5 3 5 3 5 3 5 3 5 3 5 2 5 2 5 2 5 2 5 1 5 1 5 1 5 1 5 1 5 0 5 0 4 0 5 0

Sociedad Espanyol Osasuna Santander Malaga 0 0 9-5 12 2 0 22-4 11 2 0 7-3 11 2 0 6-3 11 1 1 16-5 10 1 1 7-2 10 1 1 8-6 10 1 2 8-6 7 1 2 6-6 7 0 3 5-7 6 0 3 3-5 6 3 1 3-10 6 2 2 5-9 5 2 2 5-9 5 2 2 5-11 5 1 3 2-7 4 3 2 3-8 3 2 3 5-8 2 1 3 3-7 1 1 4 2-9 1

Chievo Atalanta Cagliari Catania Lazio Siena Parma

2-1 2-1 0-0 1-1 0-0 3-0 0-1

Genoa Novara Udinese Juventus Palermo Lecce AS Roma

Juventus Udinese Genoa Napoli Fiorentina Palermo Chievo Cagliari Siena Lazio AS Roma AC Milan Catania Atalanta Novara Inter Lecce Parma Bologna Cesena

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

Liga Italia

2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 0 0

2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 1 1 1 0 0 1 0

0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 2 2 3 3 3 4

7-3 5-1 8-5 6-3 5-2 7-6 6-5 6-5 4-2 5-5 3-3 5-6 2-4 7-4 7-7 7-8 3-7 3-9 2-8 2-7

8 8 7 7 7 7 7 7 5 5 5 5 5 4 4 4 3 3 1 0

Jadwal Pertandingan

CECEP/HALUAN KEPRI

TUNGGU BONUS — Tiga karateka Kepri, Rika Sapitri, Wilda Agustina, dan Desi Ulandari yang meraih medali perak di ajang Pomnas XII, kemarin menunggu bonus dari pemerintah Kepri.

BA TAM — Ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Tingkat BAT Nasional (Pomnas) XII di Batam telah usai di laksanakan. Kepri sebagai tuan rumah berhasil meraih 2 medali emas, 1 perak dan 1 perunggu yang dipersembahkan cabang olahraga (cabor) pencak silat dan karate. Hasil tersebut sangat mengejutkan dan tentu diluar dugaan. Sebelum dimulai event yang menghabiskan dana Rp3,5 Miliar ini, kontingen Kepri hanya berani menargetkan minimal 3 medali. Sedangkan cabor lain tak berani memasang target. Sebagai kontingen termuda, Kepri patut berbangga dengan prestasi yang ditorehkan Aprin, Ramdani, Rika Sapitri, Wilda Agustina, Desi Ulandari, Sari Amalia, dan Sari Amelia. Namun, seperti yang sudahsudah, perjuangan para atlet yang telah mengharumkan nama daerah kurang diperhatikan oleh pemerintah maupun induk organisasi olahraga yang ada di Kepri.

"Hingga saat ini, kami belum ada kabar terkait adanya janji ataupun pemberian bonus dari pemerintah. baik itu kota maupun propinsi," ungkap manajer tim pencak silat Kepri, cak Nardi, Senin (26/9). Keadaan ini sungguh jauh berbeda dengan propinsi lain. Salah satu contoh kontingen Jawa Timur. Bagi atlet yang berhasil mendapatkan medali, pemerintah daerah tersebut akan memberikan bonus belasan juta hingga puluhan juta rupiah. Apalagi kontingen DKI Jakarta. Sebagai juara bertahan peraih medali terbanyak, pemerintah DKI menyiapkan bonus hingga Rp50 juta bagai setiap atletnya yang mendapat emas.

Selasa (27/9) Grup A Bayern Munich Napoli

vs Manc City vs Villarreal

Grup B CSKA Moscow vs Trabzonspor vs

Inter Milan Lille

Grup C MU Otelul Galati

vs Basel vs Benfica

Grup D Lyon Real Madrid

vs Dinamo Zagreb vs Ajax Amsterdam

"Kalau saya memperkuat Kepri, mungkin tidak akan mendapatkan bonus. Tapi menjadi atlet DKI dan meraih emas bisa dapat uang hingga Rp50 juta," ujar MN Kaisar Julius Hakiki yang meraih emas di ajang Pomnas XII. Jika eksodus terjadi, sudah barang tentu cabor catur Kepri akan mengalami kemunduran. Apalagi, Ketua pengurus propinsi (Pengprov) persatuan catur seluruh Indonesia (Percasi) Kepri H. Hendriyanto juga dikabarkan bakal mengundurkan diri. Selain kecewa dengan perhatian pemerintah, mundurnya Hendriyanto dari Ketua Percasi Kepri juga dikarenakan banyak jabatan ketua yang diembannya. Sehingga, pria asal Babel ini mengaku kurang fokus dalam menjalankan misi Percasi. "Saya sangat menyukai catur sejak dari dulu. Saya juga sudah berupaya semaksimal mungkin untuk membesarkan prestasi catur di Kepri ini. Namun sayangnya, pemerintah sendiri kurang peduli dengan pembinaan atlet," ujar Hendriyanto,

Messi Tunggu Rekor Baru BARCELONA — Tiga gol yang dibukukan Lionel Messi di laga hari kemarin membuatnya selangkah lebih dekat dengan sebuah rekor baru. Apakah rekor yang dimaksud? Messi kini sedang mengincar tahta sebagai pemain tersubur kedua untuk The Catalans di ajang La Liga, hat-tricknya kemarin ke gawang Atletico Madrid membuat

Messi

dirinya menorehkan 130 Gol di ajang Liga domestik. Terpaut satu gol dari pemegang saat ini, Ladislao Kubala dengan 131 golnya. Sementara pemilik catatan tersubur sepanjang masa nomor satu untuk Blaugrana adalah Cesar Rodriguez dengan 195 gol, masih cukup jauh untuk dilalui La Pulga.

Liga Champions Grup C

MANCHESTER — Kabar kurang menggembirakan dilontarkan pelatih Sir Alex Ferguson perihal kondisi terkini Wayne Rooney. Bomber yang tengah bersinar tersebut dikabarkan tengah didera cedera. Menurut penuturan Fergie, Rooney mengalami cedera hamstring pada sesi latihan, sehari setelah United bermain imbang 1-1 melawan Stoke City, akhir pekan kemarin. Meski menyatakan cedera yang dialami bomber yang sejauh ini sudah mengemas sembilan gol ini tidak serius, namun pelatih kawakan Skotlandia ini menyatakan Rooney butuh istirahat minimal satu pekan. “Cedera yang dialami Rooney tidak serius. Tapi, itu sudah cukup untuk membuatnya mengakhiri latihan lebih cepat, dan mungkin dia bisa absen untuk beberapa pekan,” tutur Fergie sebagaimana dikutip Eurosport, Senin (26/9). Jika memang Rooney harus absen beberapa pekan, maka striker yang akrab disapa Wazza ini berpotensi han-

ya jadi penonton saat United menjamu FC Basel, Rabu (28/9) dini hari WIB. Tak hanya itu, Rooney juga terancam absen pada laga Premier League lawan Norwich City (1/10), Liverpool (15/10) dan derby Manchester kontra The Citizens pada 23 Oktober. Rooney bukan merupakan satusatunya pemain Setan Merah yang tengah bergelut dengan cedera. Bek Jonny Evans mengalami cedera kaki saat tengah melakukan pemanasan jelang duel lawan Stoke. Sementara tandemnya, Javier ‘Chicharito’ Hernandez juga mengalami kejang otot saat berbenturan dengan bek Stoke, Jonathan Woodgate di awal laga. Dalam laga tersebut, Chicharito terpaksa ditarik keluar. Sementara, punggawa MU lainnya, Darren Fletcher menyerukan kepada seluruh koleganya agar tidak meremehkan FC Basel. menurut Fletcher, United belum mengetahui betul kekuatan Basel, mengingat kedua tim hampir tidak

bertemu dalam kurun waktu delapan tahun. Karenanya, dia meminta agar United tidak memandang sebelah mata Basel pada pertengahan laga tengah pekan nanti. United terakhir kali berjumpa Basel pada Maret 2003 di ajang Liga Champions, saat itu kedua kubu bermain imbang 1-1. "Anda harus berhatihati tentang kuantitas yang tidak diketahui," kata Fletcher dikutip Skysports. (sky)

Liga Champions Grup B

Ke Rusia, Inter Tanpa Sneijder MILAN — Bertandang ke markas CSKA Moskwa dalam laga lanjutan penyisihan grup B Liga Champions, Inter Milan nampaknya belum bisa menurunkan gelandang sekaligus inspirator serangan mereka, Wesley Sneijder. Persoalan cedera memang menjadi momok Sneijder. Persoalan klasik ini dialami Sneijder saat mengikuti sesi latihan setelah menelan kekalaSneijder han dari Novara pada (21/9) lalu. Diyakini, Sneijder mengalami cedera otot

yang memaksanya tidak bisa dimainkan oleh sang allenatore, Claudio Ranieri saat La Beneamata menggulung Bologna dengan skor 3-1. Awalnya, Inter berharap Sneijder bisa fit saat bertandang Olympiskiy Stadium, Luzhinki, markas CSKA pada Rabu (28/9) dini hari nanti. Namun, raksasa Italia itu harus menerima kenyataan pahit tidak bisa memainkan Sneijder saat bentrok kontra CSKA. Ikon timnas Belanda di Piala Dunia 2010 itu terpaksa ditinggalkan tim. Bukan hanya Sneijder, La Beneamata kemungkinan besar juga minus Douglas Maicon dan Dejan Stankovic yang mengalami persoalan serupa dengan Sneijder. Cederanya sejumlah pilar memang membuat

"Saya cukup tenang dengan rekor tersebut. Saya hanya memikirkan satu permainan pada satu waktu, tapi jelas saya sangat senang menjadi top skorer," Kata Messi Barca TV. "Bertahun-tahun telah berlalu dan catatan itu masih milik pemain yang sama. Mudahmudahan saya bisa mematahkan

statistik tersebut, Saya menginginkannya. Untuk terus memecahkan rekor di sini." Pria 24 tahun itu membuat debutnya di La Liga untuk Barcelona pada Oktober 2004 dan mencetak gol kompetitif pertamanya bagi klub raksasa Matador tersebut saat melawan Albacete pada Mei 2005. (glc)

'Serigala Ibukota' Cetak Kemenangan

United Terancam Minus Rooney

Darren Fletcher

beberapa waktu lalu. Hijrahnya atlet berprestasi Kepri ke daerah lain ini bukan hanya di cabor catur saja. Dua petenis asal Natuna, Sunu Wahyu Trijati dan Ryan Tanujoyo yang baru saja menjuarai ajang Gubernur Kepri Cup, juga memilih memperkuat daerah lain yang lebih menjanjikan. Baik pembinaan, bonus hingga jaminan pekerjaan bagi setiap atlet berprestasi. Sempat timbul pertanyaan. Apakah pemerintah Kepri tidak punya dana? Tentu itu bukan pertanyaan yang tepat. Kepri terkenal dengan penghasil gas alam di dunia. Kepri, khususnya Batam jadi jalur transit wisatawan, TKI, dan barang dari luar negeri. Batam juga menjadi ikon kota industri, seperti elektronik dan shypiard. Sudah barang tentu, potensi yang ada tersebut jadi sumber pendapatan Kepri. Boleh dikata, Kepri tidak kekurangan anggaran, tapi penggunaannya yang mungkin tidak tepat sasaran.(kid)

MADRID — Levante melanjutkan performa bagusnya di awal musim ini saat menundukkan Espanyol dengan skor 3-1. Kemenangan tersebut mengantar mereka naik ke posisi tiga klasemen. Dalam pertandingan yang dilangsungkan di Ciutat de Valencia, Levante membuka keunggulan di menit 14 melalui Ruben Suarez. Gol pembuka tersebut dilesakkan Suarez melalui eksekusi tendangan penalti. Levante, yang dua pekan lalu sukses menundukkan Real Madrid 1-0 baru bisa menambah golnya di babak kedua, tepatnya menit 58. Suarez kembali menjadi goal scorer timnya dari titik putih menyusul pelanggaran yang dilakukan J.A Mass, yang membuat dia dapat kartu merah dan diusir wasit. Meski bermain dengan 10 orang Espanyol malah mampu mencetak gol yang memperkecil ketinggalan mereka menjadi 2-1. Gol tersebut dibuat Hector Moreno di menit 72. Namun tuan rumah berhasil kembali melebarkan jarak menjadi 3-1. Barkero mencatatkan namanya di papan skor di menit 76. Sembilan menit sebelum bubaran, Espanyol kembali kehilangan satu pemainnya. Walder Pandiani dikartu merah wasit setelah dapat kartu merah langsung dari wasit. Sementara itu Real Mallorca juga memetik kemenangan atas Real Sociedad. Dua gol Mallorca dibuat VictorVasadesus dan Gonzalo Castro. Sementara Sociedad unggul lebih dulu melalui Imanol Agirretxe. Atas hasil laga tersebut Levante berhak duduk di posisi tiga klasemen dengan telah mengumpulkan 11 poin. Sementara bertengger di posisi enam dengan poin total berjumlah sembilan. (dtc)

Inter cukup mengalami kesulitan, terlebih setelah di laga perdana lalu, Inter harus mengakui keunggulan Trabzonspor dengan skor tipis 1-0. Tapi berbekal kemenangan kontra Bologna, Inter sejatinya bisa mengemas kemenangan saat bertandang ke Rusia. (dtc)

PARMA — AS Roma akhirnya sukses memetik kemenangan perdananya di pentas Serie A musim 2011/2012. Tim ‘Serigala Ibukota’ harus berterima kasih kepada bomber Pablo Osvaldo yang mencetak gol semata wayang kemenangan 1-0 Il Lupi atas FC Parma. Bertandang ke markas Parma di Ennio Tardini pada giornata kelima, Senin (26/9) dini hari WIB, Roma bermain penuh percaya diri, menyusul rekor apik belum pernah kalah di Tardini sejak 2005. Laga baru menginjak dua menit, Roma langsung mengancam melalui sepakan keras Jose Angel yang sayangnya masih melambung di atas mistar. Parma tampil dengan dukungan penuh suporternya, balik mengancam sepuluh menit kemudian. Umpan silang Sebastian Giovinco disambut tandukan Alessandro Lucarelli. Sayang, sundulan bek veteran Italia ini masih tipis di atas mistar Bogdan Lobont yang diplot mengisi tempat Maarten Stekelenburg. Hingga turun minum, skor masih imbang 0-0. Di babak kedua, Osvaldo membayar tuntas kegagalannya dengan mencetak gol saat laga baru berlangsung lima menit. Berawal dari umpan silang terukur yang dilepaskan Aleandro Rossi, Osvaldo menyambutnya dengan tandukan yang tak mampu dibendung Mirante. Skor 1-0 untuk Roma yang bertahan hingga peluit akhir pertandingan. Kemenangan ini praktis membuat posisi Luis Enrique sedikit tenang, setelah terus digoyang karena belum mampu memberikan kemenangan di empat laga awal. Tak hanya itu, tambahan tiga angka juga membawa Roma keluar dari zona merah. Kini, dengan raihan lima angka, posisi Roma meroket ke peringkat sebelas, unggul satu tingkat dari AC Milan (5) yang kalah dalam selisih gol. Di laga sebelumnya, Juventus masih aman di puncak klasemen dengan nilai 8, meski ditahan imbang 1-1 dalam lawatannya ke markas Catania. Juve tertinggal lebih dulu dari tuan rumah melalui gol Osvaldo Gonzalo Bergessio di menit 20. Milos Krasic menyelamatkan Juve dari kekalahan dengan mecentak gol di menit 49. (glc)


C MYK

Selasa, 27 September 2011

24

Pemkab Lingga Memperingati Hari Jadi Provinsi Kepri Ke-9 PEMERINTAH Kabupaten Lingga melaksanakan upacara dalam rangka memperingati hari jadi Provinsi Kepulauan Riau yang ke-9. Kegiatan upacara berlangsung di halaman Kantor Bupati Lingga di Daik, Jum'at (23/9) yang dihadiri seluruh jajaran Pemko Tanjungpinang dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), termasuk kalangan pelajar tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) di Lingga. Daria selaku inspektur upacara membacakan pidato Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, H M Sani yang menyebutkan tentang tonggak awal perjuangan pembentukan Provinsi Kepri pada awal bulan Mei 1999, sehingga terbentuklah Badan Perjuangan Pembentukan Provinsi Kepri (BP3KR) pada bulan November 1999. Setelah 3 tahun berjuang, akhirnya DPR RI di Jakarta pada tanggal 24 September 2002 mengesahkannya. Kendati demikian, secara defakto Pemerintahan Provinsi Kepri baru berjalan pada tanggal 1 Juli 2004 yang ditandai dengan pelantikan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Kepri. Menurutnya, pembangunan yang telah dilaksanakan selama lebih kurang 7 tahun oleh Pemprov Kepri telah membuahkan hasil yang cukup menggembirakan. Kemajuan tersebut dapat dilihat dari beberapa indikator pembangunan, seperti pertumbuhan ekonomi yang tumbuh rata-rata 6,5 persen setiap tahunnya, dan selalu berada di atas pertumbuhan ekonomi nasional. Upacara memperingati hari jadi Provinsi Kepulauan Riau di Lingga juga diisi dengan pemberian hadiah berupa piagam dan uang pembinaan lomba desa oleh Daria kepada perangkat kecamatan, kelurahan dan desa di Lingga yang telah berhasil menjadi juara beberapa waktu lalu

BUPATI Lingga H Daria menerima laporan dari komandan upacara.

Narasi dan Foto: Asfanel

BUPATI Kabupaten Lingga Drs H Daria membacakan pidato dari Gubernur Provinsi Kepulauan Riau H Muhammad Sani.

PESERTA upacara peringatan hari jadi Provinsi Kepulauan Riau ke-9 di halaman Kantor Bupati di Daik.

BUPATI Lingga H Daria memberikan piagam dan uang pembinaan pada salah seorang kepala desa sebagai juara lomba desa di Lingga.

BUPATI Lingga H Daria memberikan salam kepada Wakil Bupati Lingga Abu Hasyim.

BUPATI Lingga H Daria menerima laporan dari komandan upacara.

WAKIL Bupati Kabupaten Lingga Drs Abu Hasyim, MM dan sejumlah SKPD dan FKPD Lingga menyanyikan lagu Indonesia Raya.

SEJUMLAH kepala dinas dan anggota DPRD Lingga menyimak sambutan pidato yang disampaikan Bupati Lingga H Daria.

WABUP Kabupaten Lingga Drs Abu Hasyim, MM didampingi Sekda Pemkab Lingga Kamarudin dan sejumlah SKPD dan FKPD Lingga.

WAKIL Bupati Lingga dan sejumlah FKPD memberikan ucapan selamat pada peserta juara lomba desa di Lingga.

SEJUMLAH perangkat desa serta tokoh masyarakat Lingga hadiri upacara hari jadi Provinsi Kepri.

SEJUMLAH kepala dinas dan anggota DPRD Lingga hadiri upacara peringatan hari jadi Provinsi Kepri.

HALAMAN Kantor Bupati Lingga dipenuhi peserta upacara hari jadi Provinsi Kepri ke-9.

CMY K


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.