HaluanKepri 29mei12

Page 1

CMYK

Selasa, 29 Mei 2012 9 Rajab1433 H TERBIT 28 HALAMAN NO 27/5 TAHUN KE 11 Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Reklamasi di Pantai Stres

Ganti Rugi Tak Manusiawi BATAM (HK) — Ganti rugi nelayan Tanjunguma akibat reklamasi di kawasan Pantai Stres, Batuampar, Kota Batam kembali dipersoalkan. Nelayan menilai ganti rugi "uang sampan' yang diberikan pihak perusahaan Rp1,5 juta sangat tidak manusiawi. Oleh: Tim Haluan Kepri, Liputan Batam Oleh: Tim Haluan Kepri, Liputan Batam Menurut Hasan, salah satu koordinator nelayan Pantai Stres, uang ganti rugi yang dita-

warkan perusahaan itu benarbenar di luar batas kewajaran. Sejak awal, dia menilai ke-

giatan reklamasi yang diduga dilakukan PT Bintang Sembilan Sembilan Persada (BSP) itu tidak memiliki itikad baik. Sebabnya jelas, tidak pernah ada komunikasi langsung antara perusahaan dengan seluruh warga yang ada di daerah itu. "Jelas kita benar-benar merasa sangat dilecehkan karena dengan ganti rugi yang diberikan merupakan sesuatu yang tidak wajar," tutur Hasan. Tak hanya nelayan yang kehilangan mata pencaharian, me-

nurut Hasan, kegiatan reklamasi juga mengancam lenyapnya sumber pendapatan para buruh kasar, yang biasanya bekerja mengangkut barang-barang dari kapal-kapal yang berlabuh di sekitar perairan Pantai Stres. "Ini menunjukan bahwa reklamasi yang dilakukan PT BSP benar-benar telah mengancam semua lini kehidupan di sini. Apalagi bagi para pedagang yang selalu melakukan barter dengan barang-barang bawaan kapal, kini hal itu juga sudah

tidak terlihat lagi," katanya. Suryati, perempuan yang sedang saat ini hidup tanpa didampingi sang suami, seharihari bekerja sebagai buruh kasar. Dia menggantungkan hidupnya pada kegiatan bongkar muat barang di pelabuhan tersebut. Namun sejak pelabuhan di daerah itu ditimbun, kegiatan bongkar muat tak ada lagi, dan pendapatannya pun menguap entah kemana.

Ganti Rugi Bersambung ke hlm 7

TUNDRA/HALUAN KEPRI

TIDAK MANUSIAWI — Kawasan Pantai Stress yang mengalami proses reklamasi, Senin (28/5). Ganti rugi nelayan Tanjunguma akibat reklamasi di kawasan Pantai Stres dinilai tidak manusiawi.

15 Imigran Bangladesh Ditangkap

Hal

9

Anggota Dewan Saling Tuding

Hal

17

Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04:42

12:01

15:26

18:06

19:21

Tamara Bleszynski

Resmi Cerai JAKARTA (HK) — Tamara Bleszynski dan Mike Lewis resmi bercerai setelah menjalani beberapa kali proses persidangan. Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Senin (28/5) menyatakan mengabulkan gugatan cerai Tamara, yang menikah dengan Mike tahun 2002 silam.

Resmi Cerai Bersambung ke hlm 7

Cahya: Hargai Proses Hukum Soal PT Varta BATAM (HK) — Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Provinsi Kepri Ir Cahya menyayangkan aksi anarkis yang dilakukan pendemo di PT Varta beberapa waktu lalu. Cahya pun mengharapkan pihak yang tidak puas dalam kasus ini untuk menempuh jalur hukum. "Saya pikir, semua kita perlu sama-sama menghargai hukum.

Demo anarkis yang sempat dilaporkan oleh managemen PT Varta merupakan tamparan bagi iklim investasi Batam. Masak, sampai memaksa masuk ke pabrik, kemudian menyiramkan air Cahya seni, air comberan, menjambak sampai melepas jilbab

pekerja yang tengah bekerja sampai pelecehan seksual? ungkap Cahya kecewa, Senin (28/5) menanggapi aksi mogok di PT Varta. Demi menyelamatkan iklim investasi di Batam, Cahya mengharapkan kepada penegak hukum untuk bersikap tegas. Aparat penegak hukum kata Cahya juga perlu memberikan rasa aman kepada investor,

Cahya: Hargai Bersambung ke hlm 7

HARBOUR BAY DIBAHAS DPR RI Negara Rugi Rp64 Miliar BATAM (HK) — Penyalahgunaan izin operasional pelabuhan khusus (Pelsus) Harbour Bay, Batuampar mendapat perhatian khusus anggota DPR RI. Mereka berjanji akan membawa kasus tersebut ke Komisi V. Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Harry Azhar Azis mengatakan hal itu kepada wartawan saat dihubungi, Senin (28/5). " Saya akan membawa masalah tersebut ke Komisi V DPR RI untuk dibahas," janjinya. Dia menilai selama ini BP Batam dan Pemko Batam telah melakukan pembiaran atas perubahan izin operasianal pelabuhan tersebut. Hal ini tentu mengakibatkan kerugian bagi negara.

"BP Batam dan Pemko Batam telah melakukan pembiaran. Ini tidak bisa dibiarkan," kata anggota DPR dari dapil Kepri ini. Kerugian negara dari praktek penyalahgunaan izin operasional Pelsus tersebut ditaksir sekitar Rp64 miliar lebih. Itu adalah potensi pen- Harry dapatan negara dari pajak penumpang (seaport tax) selama ini (2009-2012) yang seharusnya dipungut. Asumsinya jika dalam satu kali jadwal keberangkatan dengan jumlah penumpang 100 orang maka seaport tax yang bisa dipungut adalah 100 penumpang x 7 dolar Singapura (Rp7.000) x 9 trip pelayaran. Sedangkan jika dikalikan

selama satu tahun atau 365 hari dan dikalikan selama Pelsus Harbour Bay beroperasi (empat tahun), maka total kehilangan pajak negara adalah sekitar Rp64 miliar lebih. Seperti diketahui, di pelabuhan yang lokasinya hanya berjarak 1,5 kilometer atau sekitar 7 menit dari pusat Kota Batam, Nagoya, hanya ada satu armada operator fery yang beroperasi, yakni Wavemaster. Fery ini melayani rute Batam-Singapura, dan sebaliknya. Setiap harinya jadwal pelayaran fery adalah 18 trip. Batam-Singapura sebanyak 9 trip dan Singapura-Batam juga 9 trip.

BATAM (HK) — Kemiskinan, seolah sudah melekat kuat dalam potret masyarakat nelayan di negeri ini. Demikian juga dengan panorama kehidupan yang tersaji di sepanjang hamparan Pantai Stres, Batuampar, Batam. Di sepanjang pantai yang cukup dekat dengan pusat bisnis dan TUNDRA/HALUAN KEPRI

PERAHU milik nelayan Tanjunguma yang ditambatkan di pelantar di depan kawasan Harbour Bay, Senin (28/5).

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

JAKARTA (HK) — Badan Narkotika Nasional (BNN) membongkar penyelundupan 1,4 juta butir pil ekstasi senilai Rp400 miliar dari Shenzen, Cina. Aksi penyelundupan ini menjadi terbesar dalam 10 tahun terakhir. Barang haram tersebut diangkut dengan kontainer dan ditangkap di pintu masuk Tol Bintang Mas, Ancol Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (25/5). Selain ekstasi, BNN juga menciduk delapan

1,4 Juta Bersambung ke hlm 7

Jalan Menuju Sukses SEORANG anak muda bertanya pada gurunya. "Guru, bisakah engkau tunjukkan dimana jalan menuju sukses ?" Uhm....., Sang guru terdiam sejenak. Tanpa mengucapkan sepatah kata, sang guru menunjuk ke arah sebuah jalan. Anak muda itu segera berlari menyusuri jalan yang ditunjukkan sang guru. Ia tak mau membuangbuang waktu lagi untuk meraih kesuksesan. Setelah beberapa saat melangkah tiba-tiba ia berseru, "Ha! Ini jalan buntu!" Benar, di hadapannya berdiri sebuah tembok besar yang menutupi jalan. Bersambung ke hlm 7

Bersambung ke hlm 7

Nelayan di Pantai Tanjunguma

Bersambung ke hlm 7

8 Tersangka Ditangkap

Jalan Menuju

Harbour Bay

Kian Terpinggirkan, Melaut pun Payah

Kian Terpinggirkan

1,4 Juta Ekstasi Diselundupkan


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.